l Kamis Kliwon l 6 Desember 2018 TAHUN KE-33 NO: 210
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
Warga Nyalakan Lilin Simpati Korban Pembunuhan KKB
JAYAPURA - Masyarakat Kota Jayapura menggelar aksi menyalakan lilis sebagai bentuk simpati kepada korban pembunuhan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Trans Papua. Aksi menyalakan lilin dilakukan di Taman Imbi, Jayapura. Pelaksana tugas Kepala Komnas HAM perwakilan Papua, Frits Ramandey, mengungkapkan aksi bakar lilin tersebut dalam rangka memperingati Hari HAM ke-70 serta sekaligus sebagai ungkapan kepedulian atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga. “Aksi bakar lilin ini tujuan utama tidak lain ialah mendoakan para korban tragedi itu dan sebagai simbol menolak kekerasan di tanah ini. Di sisi lain untuk mendoakan agar Nduga kondusif,” kata Frits, Rabu (5/12) malam. Frits mengatakan, dalam aksi bakar lilin ini, ada 70 lilin yang dibakar. Ke-70 lilin tersebut merupakan tanda 70 tahun memperingati Hari HAM, yang akan Bersambung ke hal 7 kol 1
Kejar Pembantai Pekerja di Papua
Foto:dok
Wiranto
Gantian Rumah Anggota DPRD Jepara Digeledah JEPARA - Kedatangan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) ke Jepara ternyata tidak hanya ‘mengadukngaduk’ kantor dan rumah dinas Bupati Jepara. Mereka ternyata juga melakukan tindakan yang sama terhadap rumah salah seorang anggota DPRD Jepara, Agus Sutisna. Anggota DPRD Jepara asal Fraksi PPP (Partai Persatuan Pembangunan) ini diduga menjadi pihak yang berkaitan dalam kasus yang saat ini dihadapi Bupati Jepara.
Kasatreskrim Polres Jepara, AKP Mukti saat dikonfirmasi mengenai hal ini membenarkannya. Di rumah anggota DPRD Jepara tersebut, para petugas KPK juga melakukan penggeledahan. Ada tiga tim dari KPK yang melakukan penggeledahan di tiga tempat secara bersamaan. Masing-masing di Rumah Dinas Bupati, Kantor Bupati dan rumah anggota DPRD Jepara.
n Dugaan Suap Gratifikasi Bupati Purbalingga
Namun demikian, AKP Mukti menyatakan tidak bisa memberikan statemen apapun terkait bagaimana proses penggeledahan tersebut dilakukan. Pihaknya dalam hal ini hanya diminta untuk mendampingi Tim KPK yang bertugas. Dalam posisi tersebut dirinya melibatkan sekitar 30-an personil untuk mendamBersambung ke hal 7 kol 3
Status Tersangka Utut Tunggu Sidang
JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menegaskan bahwa aparat keamanan terus mengejar dan menangkap Kelompok Kriminal Separatisme Bersenjata (KKSB) yang membunuh 19 pekerja proyek Trans Papua di Kabupaten Nduga, Papua. “Ya akan terus kita kejar, kita kejar mereka, kita bersihkan mereka, kita tangkap mereka,” kata Wiranto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta,
Rabu (5/12). Mantan Panglima ABRI (sekarang TNI) itu mengatakan pihak kepolisian maupun TNI dapat turut serta mengejar pelaku penembakan tersebut. Bersambung ke hal 7 kol 3
SEMARANG - Jaksa KPK menyatakan status tersangka terhadap Utut Adianto Wahyuwidajat, Wakil Ketua DPR RI atas perkara dugaan suap dan gratifikasi yang telah menyeret Tasdi, Bupati Purbalingga nonaktif ditetapkan berdasarkan hasil sidang. Jaksa menyatakan, sesuai fakta sidang dan hasil sidang pemeriksaa perkara Tasdi, status ditentukan. “Soal tersangka. Nunggu fakta sidang dan hasil sidang. Kalau faktanya ada,” kata Roy Riyadi, seorang jaksa KPK yang menyidangkan pwrkara Tasdi di Pengadilan Tipikor Semarang, Rabu (5/12). Utut Adianto Wahyuwidajat, Bersambung ke hal 7 kol 1
SIDANG : Sidang lanjutan pemeriksaan perkara Tasdi di Pengadilan Tipikor Semarang yang ditunda, kemarin. n Foto : Sunardi
Proses Kremasi Jenazah NH Dini
Ditunggui Putri Sulung & Penggemar Sastra
Intens Honor
SOPHIA Latjuba makin intens saja main film horor, setelah main mengkilap di film Danur 2, kini ia main film Mata Batin2. Ada apa dengan film Horor dengan Sophia Latjuba, sehingga film yang dibintangi setan setanan terus. “Selain ceritanya bagus, juga nggak munafik soal honor hehehe,” aku Sophie, usai peluncuran film terbarunya yang bertajuk Mata Batin 2. Selain honornya selangit, diakui Soohie, juga karena kerja sutradara sekaligus produser Hitmaker Studio, Rocky Soraya profesional dan hasil film karyanya penontonnya jutaan “Saya bangga bisa kerjasama dengan sutradara film yang karyanya dimintai jutaan penonton. n Buyil—sn
NYALAKAN LILIN: Masyarakat Kota Jayapura menggelar aksi menyalakan lilin sebagai bentuk simpati kepada korban pembunuhan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Trans Papua. Aksi menyalakan lilin dilakukan di Taman Imbi, Jayapura, Rabu (5/12). n Foto:detik.
Jenazah sastrawan senior Nurhayati Sri Hardini Siti Nukatin atau lebih dikenal dengan nama NH Dini dikremasi di Krematorium Yayasan Sosial Gotong Royong Ambarawa, Kabupaten Semarang, Rabu (5/12) siang.
Foto: Buyil
PROSES kremasi jenazah NH Dini ditunggui oleh anak sulungnya, Maire Claire Lintang Coffin. Jenazah NH Dini tiba di Krematorium Yayasan Sosial Gotong Royong Ambarawa, pukul 11.30 WIB. Selain sanak saudara, prosesi kremasi NH Dini juga dihadiri oleh ratusan pelayat dan para penggemar karya almarhumah. Sebelum dikremasi, diawali sambutan dari keluarga yang disampaikan oleh
Maire Claire Lintang Coffin. Proses kremasi berakhir sekira pukul 12.30 WIB. ‘’Saya berbicara mewakili adik yang tidak bisa datang, dia tidak bisa mendapatkan pener-
bangan tepat waktu sehingga tidak bisa bersama kita dan bersama ibu saya saat ini. Saya hanya perlu waktu satu jam, untuk dia (adiknya) perlu waktu sepuluh hingga dua belas jam,’’ ujar Lintang dalam
DIKREMASI: Jenazah NH Dini diletakkan di depan ruang pembakaran Krematorium Yayasan Sosial Gotong Royong Ambarawa, Kabupaten Semarang sebelum dikremasi, Rabu (5/12) siang.n Foto : Rusmanto Budhi
bahasa Inggris di sela proses kremasi, Rabu (5/12). Lintang mengatakan, untuk sementara abu jenazah NH Dini akan disimpan di Krematorium Yayasan Sosial Gotong Royong Ambarawa. Karena dia harus membicarakan dengan adiknya yang tinggal di Prancis Paris. ‘’Saya harus diskusikan dengan dia, tapi kami berharap untuk membuat peringatan di Bali. Saya tidak tahu kapan terwujud, saya berharap saya dapat berbicara dengan adik saya segera, kapan kami dapat mewujudkannya,’’ ungkapnya. Sebelum meninggal, Lintang mengaku, empat hari lalu sempat bertemu dengan ibunya sehingga dia merasa sangat diber- kati. Karena dia dapat menghabiskan waktu bersama ibundanya. ‘’Dia (NH Dini, red) selalu berkata Bersambung ke hal 7 kol 3
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
Menanamkan Sikap Berbakti kepada Orangtua Oleh Teguh Triambodo
Bisnis Narkoba Jelang Tahun Baru MENJELANG datangnya tahun baru 2019, Badan Narkotika Nasional (BNN) telah melakukan langkah-langkah antisipasi terhadap masuknya narkoba ke Indonesia. Pada pesta menyambut datangnya tahun baru, jumlah permintaan narkoba selalu meningkat. Hal itu terjadi secara rutin, sehingga sudah menjadi siklus rutin yang harus diwaspadai dan dilakukan pencegahan. Berdasarkan survei BNN, saat ini jumlah pengguna narkoba sudah lebih dari 3,5 juta orang. Itu artinya, jumlah permintaan barang haram tersebut pada momen pergantian tahun dipastikan sangat tinggi. Pada sisi lain, jaringan narkoba internasional juga menunjukkan peningkatan dari sisi “kreativitas” pemasarannya ke seluruh dunia. Mereka mengklaim, tidak ada lagi belahan dan sudut-sudut dunia yang tidak bisa dijangkau oleh komoditas mahal dan mematikan tersebut. Kita berharap, BNN dan Polri mampu membangun sinergi dalam upaya mencegah dan memerangi narkoba di negeri ini. Jika sudah bisa diprediksi bahwa narkoba akan membanjiri negeri ini pada momen pergantian tahun, maka hal itu harus benar-benar diantisipasi. Kita tidak ingin negeri ini menjadi surga bagi peredaran dan bisnis narkoba. Kita memang prihatin, meskipun perlawanan terhadap penyalahgunaan narkoba sudah lama dilakukan di negeri ini. Bahkan hukuman mati terhadap bandar atau gembong narkoba pun sudah diterapkan. Berbagai usaha untuk mencegah penyalahgunaan narkoba juga tidak kurang-kurang dilakukan. Namun demikian, hampir setiap hari kita disuguhi pemberitaan tentang penangkapan pengguna, pengedar, maupun penyelundup barang haram tersebut. Apa yang kurang dengan segala upaya yang kita lakukan? Pelibatan berbagai elemen masyarakat untuk melakukan pencegahan, dan pemberantasan narkoba juga sudah dilakukan dengan baik. Namun harus kita akui, seolah-olah belum ada hasil yang nyata dan signifikan. Perlu kiranya dipahami, bahwa penyalahgunaan narkoba merupakan kejahatan luar biasa. Bahkan sering disebut sebagai virus berbahaya, yang jika dibiarkan akan merusak sendi-sendi kehidupan suatu bangsa. Karena daya rusak yang ditimbulkan sangat luar biasa, maka kejahatan penyalahgunaan narkoba harus diperangi dengan cara-cara yang luar biasa pula. Dengan demikian tidak ada toleransi sedikit pun (zero tolerance) terhadap kejahatan tersebut. Bahkan ada yang berpendapat bahwa pelaku kejahatan narkoba bisa disejajarkan dengan kejahatan terorisme dan korupsi, sehingga hukumannya pun perlu disamakan beratnya. Jika perlu, gembong narkoba kelas kakap layak diganjar hukuman mati. Tentu saja harus melewati proses hukum yang adil. Banyak pendapat menyatakan, kurang maksimalnya hukuman bagi para penjahat narkoba menjadi salah satu sebab, kenapa kasus-kasus narkoba tidak pernah surut hingga saat ini. Padahal, hampir setiap saat, aparat penegak hukum, seperti Polri, Imigrasi, dan Badan Narkotika Nasional (BNN), melakukan penangkapan-penangkapan terhadap para pengguna, pengedar, dan penyelundup barang haram tersebut. Bahkan bisa dikatakan, tiada hari tanpa ada pemberitaan kasus narkoba di berbagai media massa. Yang sangat mengherankan,, ternyata lebih dari 90 persen peredaran narkoba dikendalikan dari dalam penjara. Dan para pengendali bisnis berjaringan internasional itu adalah para bandar yang sedang menjalani masa hukuman.■
Pers diminta tak remehkan “check and recheck”. Yang remehkan biasanya “abal-abal”. *** Buang sampah sembarangan, minim etika. Bukan hanya minim, tapi tuna etika.
(Apa pun kondisinya, tetap ‘check and recheck’)
PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN
: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo
REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada kedua orang tuanya, ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada kedua orang tuamu, hanya kepada-Ku lah kembalimu”. (QS Lukman ; 14)
K
EDUA orangtua merupakan penyebab adanya kita di dunia ini. Oleh karena itu, sudah sepantasnya kita berbakti kepada mereka. Berbakti kepada orangtua bukan karena menjadi hak orangtua yang harus dipenuhi, tetapi merupakan sebuah kewajiban yang bersifat pasti yang telah diperintahkan Allah dan juga Rosul-Nya. Agama Islam menjadikan berbakti kepada kedua orang-
tua sebagai sebuah kewajiban yang sangat besar. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda ketika ditanya amalan-amalan saleh yang paling tinggi dan mulia, beliau menjawab “Sholat pada waktunya, Berbuat baik kepada kedua orangtua, jihad di jalan Allah” (HR. Bukhari dan Muslim). Pada zaman yang semakin modern ini, sikap berbakti kepada kedua orangtua nampaknya sudah mulai pudar. Dibuktikan dengan semakin berkurangnya sikap menghormati bapak atau ibu guru sebagai orangtua anak selama di sekolah. Bahkan maraknya berita di televisi tentang penganiayaan yang dilakukan anak terhadap orangtua bahkan ada anak yang tega membunuh orangtuanya hanya karena masalah sepele. Sungguh perbuatan yang demikian adalah perbuatan yang sangat biadab dan dikategorikan sebagai anak durhaka dimana seharusnya orangtua harus kita hormati sebagai balasan rasa terimakasih karena mereka telah merawat kita sejak kecil hingga dewasa, bukan sebagai tempat untuk melampiaskan emosi ataupun kemarahan. ■ Praktik Guna menanamkan sikap berbakti kepada orangtua, kami selaku guru kelas 6 di SDN 1
Serayularangan memiliki cara yang unik untuk diterapkan pada anak didik dimana setiap anak ditugaskan untuk membawa beras seberat 2kg. kemudian beras-beras tersebut diikatkan pada perut peserta didik menggunakan kain jarit, seperti halnya orang yang sedang mengandung (hamil). Setelah beras diikatkan kemudian selama seharian penuh anak menggendong beras tersebut dan melakukan aktivitas. Dari mulai jalan sehat, KBM, istirahat, bahkan saat ke WC pun beras tersebut tidak boleh dilepas sampai peserta didik pulang ke rumah. Di sela-sela waktu pembelajaran, guru menanyakan kepada peserta didik tentang apa yang mereka rasakan setelah seharian menggendong beras tersebut, dan guru memintanya unuk menuliskan di selembar kertas. Banyak sekali hal-hal yang dirasakan oleh anak didik dari mulai punggung terasa sakit karena membawa beras yang diikatkan ke badannya, malu karena terlihat aneh di depan teman-teman mereka (perut terlihat buncit), serta susah untuk beraktivitas. Setelah anak mengutarakan apa yang ia rasakan kemudian guru menerangkan bahwa itulah yang dirasakan ibumu ketika mengandung. Dan ibu mengandung tidak hanya satu hari tetapi sembilan bulan sepuluh
hari. Betapa besarnya pengorbanan seorang ibu. Mampukah kalian menggendong berasberas tersebut selama sembilan bulan sepuluh hari? Kemudian serentak anak-anak menjawab tidak. Bukan hanya itu saja pengorbanan seorang ibu. Dia bersusah payah ketika melahirkanmu yang hampir saja menghilangkan nyawanya. Dia telah menyusuimu dari putingnya, dan ia hilangkan rasa kantuknya karena menjagamu. Dia cuci kotoranmu dengan tangan kirinya, dia lebih utamakan dirimu dari pada dirinya serta makanannya. Dia jadikan pangkuannya sebagai ayunan bagimu. Dia telah memberikanmu semua kebaikan dan apabila kamu sakit atau mengeluh tampak darinya kesusahan yang luar biasa dan panjang sekali kesedihannya dan dia keluarkan harta untuk membayar dokter yang mengobatimu. Seandainya dipilih antara hidupmu dan kematiannya, maka dia akan meminta supaya kamu hidup dengan suaranya yang paling keras. Dari kegiatan pembelajaran tersebut diharapkan anak menjadi lebih berbakti kepada kedua orangtua, lebih menghormati jasa-jasa orangtua selagi mereka masih ada. Dan sekali pun telah tiada, kita senantiasa selalu mendoakannya. Sehingga tidak ada istilah anak durhaka.■ Penulis, guru SDN 1 Serayularangan Purbalingga.
Rekonstruksi Pembelajaran PAI dan BP Oleh Nurjanah Khusnul Khotimah
P
ROSES pembelajaran terbaik menuntut adanya ketersambungan antara teori dan implementasi. Realitas ini harus menjadi pijakan semua guru apabila menginginkan materi yang disampaikan tepat sasaran, yaitu sanubari anak didik yang kemudian mampu diimplementasikan dalam perilaku. Hal ini pun semakin menemukan titik aksentuasinya terhadap pembelajaran PAI dan BP pada Kurikulum 2013. Berpijak pada realitas kontemporer, ransuman materi dalam pembelajaran PAI dan BP sudah tidak relevan lagi jika hanya bersifat indoktrinasi. Pelajaran PAI dan BP sangat vital dalam kehidupan, karena tentang bagaimana menjadi pribadi anggun, unggul, dan sekaligus bermanfaat untuk sesama dan semesta. Ini pula yang sekaligus menjadi ruh
Kurikulum 2013. Kurikulum PAI dan BP, bukan hanya memfokuskan anak-anak untuk belajar materi agama saja, tetapi mendidik anak juga untuk memiliki karakter yang baik. Sehingga idealnya pembelajaran PAI dan BP pada sekolah selain pemberian materi juga perlu adanya pengamalan-pengamalan yang dirutinkan Pembelajaran materi PAI dan BP dirancang sesuai silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang sudah disusun dan dipersiapkan sebelumnya, dengan variasi strategi dan metode pembelajaran sesuai dengan situasi dan kondisi anak didik. Kita harus bisa mengarahkan anak bahwa Islam itu rohmatan lil’aaalamiin. Dan tidak kaku dalam memaknai setiap tafsiran dari sumber hukum yang ada. Terutama di Indonesia, guru PAI dan BP bisa mengarahkan anak untuk terbiasa mengamalkan nilai-nilai Islam dalam suasana Bhinneka Tunggal Ika. Pada era disrupsi dan atau era industri 4.0 seperti sekarang, guru harus kreatif inovatif, aktual, dan sekaligus mampu me-
mancing imajinasi, sugesti, serta daya kreasi siswa dan mampu mengajak siswa berinteraksi dengan ‘basic paradigm’ kolaborasi dan optimalisasi potensi diri. Guru PAI dan BP juga harus rajin dan memiliki komitmen untuk meningkatkan kualitas diri- nya (‘up grade and up date’), sehingga tidak ketinggalan informasi. Materi PAI dan BP yang selama ini lebih cenderung doktriner, harus segera direkonstruksi berbasis pengamalan, realitas, atau hasil penelitian ilmiah.. Materi akan dengan mudah diinternalisasikan kepada siswa apabila guru mampu menyampaikan materi dengan menyenangkan, fokus, serta implementatif dan berpijak pada realitas, sehingga guru mampu menggugah rasa ingin tahu siswa. Salah satunya, dengan cara guru mengajak siswa untuk menggunakan Hp sebagai media mencari referensi, kemudian dikaji bersama di dalam kelas. Kegiatan seperti ini akan membuat siswa memiliki antusiasme tinggi dalam mengikuti rangkaian proses pembelajaran. ■ Pembiasaan Sedangkan pembiasaannya
berupa pengamalan tentang keagamaan, misalnya untuk tingkat SD dengan menambahkan materi pengamalan untuk hafalan Alquran juz 30, pembiasaan shalat dhuha, tadarus Alquran/pembelajaran privat iqra untuk kelas 1-3, pembiasaan asmaul husna, hafalan doa harian dan sebagainya. Sedangkan untuk tingkat SMP dan SMA, misalnya pembiasaan shalat dhuha, shalat hajat, shalat istikharah, tadarus, iqra (bagi anak yang belum lancar membaca Alquran), kotbah, kultum, dakwah, hafalan-hafalan surat pendek, hafalan doa, tahlil, perawatan jenazah, ziarah kubur, asmaul husna, solawat dsb. Pengamalan PAI dan BP dengan memanfaatkan sebagian waktu tersebut, memiliki tujuan supaya anak dapat menyukai pengamalan tersebut dan dapat rutin melaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang sudah kami lakukan pada siswa kelas XI (SMA), dengan pembiasaan tadarus dan melatih mereka untuk berdakwah atau berbicara di depan umum. Penulis, guru PAI dan BP di SMA Negeri I Bukateja, Purbalingga.
Belajar IPS dengan Metode Pingsut Oleh Desy Prastiti Setiarini SPdSD
I
PS merupakan salah satu pelajaran yang memerlukan kemampuan menghafal yang baik, tak terkecuali bagi siswa Sekolah Dasar (SD). Di mana dengan kemampuan menghafal yang handal, akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan proses belajar–mengajar di sekolah. Terlebih lagi dengan luasnya cakupan materi IPS pada Kurikulum Tingkat Satuan Pelajaran (KTSP). Diperlukan strategi khusus agar siswa SD khususnya kelas 6 untuk dapat menghafal/mengingat materi IPS. Namun pada kenyataannya, minat untuk menghafalkan materi IPS cenderung masih rendah. Penyebabnya beragam. Bisa karena kurangnya kesadaran siswa untuk membaca, minimnya fasilitas pendukung, kekurangpahaman siswa akan materi, dan ketidakpekaan guru untuk memotivasi siswa belajar, serta beragam penyebab lainnya. Guna mengatasi masalah tersebut, diperlukan kreativitas
dari guru di sekolah. Beragam cara dapat ditempuh untuk meningkatkan kemampuan menghafal materi IPS. Di antaranya adalah dengan mengoptimalkan fungsi perpustakaan sekolah sebagai media belajar, menggunakan metode bermain peran, menggunakan metode karya wisata, menggunakan metode pingsut, dan lain sebagainya. Cara yang dipilih disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekolah masing– masing. ■ Metode Pingsut Sebagai guru pasti ingin memiliki siswa yang berprestasi dan memiliki kemampuan menghafal yang tinggi. Salah satu cara mudah yang dapat diterapkan oleh guru SD adalah dengan menggunakan metode pingsut. Metode ini sangat mudah dipraktikkan. Namun memerlukan ketelatenan dari guru. Misalnya untuk mata pelajaran IPS. Pertama, guru dapat merangkum materi IPS tersebut dalam satu semester atau satu tahun atau sesuai kebutuhan. Setelah itu, guru dapat menyusun pertanyaan-pertanyaan beserta jawabannya. Guru menuliskannya pada sebuah kertas/kartu, misalnya menggunakan kertas manila warna-warni. Kertas manila
yang telah dipotong dengan ukuran tertentu, pada bagian depannya guru dapat menulis soal-soal. Kemudian pada sisi bagian belakangnya/dibaliknya, guru menuliskan jawabannya. Jumlah soal pada setiap kertas disesuaikan saja, misalnya 5-10 soal. Setelah semua tertulis, guru tinggal mempraktikannya pada siswa di kelas. Secara berpasangan siswa disuruh pingsut/suit. Siswa yang menang akan memberikan pertanyaan kepada pasangannya sekaligus dia menghadap kepada lembar kertas yang ada jawabannya. Pasangannya harus menjawab setiap soal yang diberikan. Selanjutnya bergantian. Begitu seterusnya sampai semua siswa dalam satu kelas memegang semua kertas yang diberikan dan hafal materinya. Sebelumnya, siswa diminta untuk belajar terlebih dahulu dengan cara menghafalkan soal dan jawabannya sesuai kertas yang diterima. Agar siswa lebih tertarik untuk melakukan metode pingsut, kegiatan ini bisa dinilai langsung oleh siswa. Setelah semua siswa mempraktikannya, siswa diminta untuk menghitung secara bergantian berapa soal yang dapat dijawab dengan benar dan berapa soal yang salah. Kemudian guru dapat
memberikan penilaian. Metode pingsut ini terbukti efektif untuk meningkatkan kemampuan menghafal siswa. Siswa akan berlomba–lomba untuk mengingat-ingat materi dan berusaha menjawab pertanyaan dengan benar . Mereka juga akan merasa senang karena mendapat nilai. Selain itu, siswa akan termotivasi untuk belajar dan kelas menjadi aktif. Cara ini dapat diterapkan untuk mata pelajaran IPS maupun mata pelajaran lain. Tujuan sebenarnya adalah untuk membiasakan siswa belajar. Jangan cukup satu atau dua kali saja menggunakan metode pingsut, tetapi bisa dilakukan berulang kali dengan berbagai variasi sampai siswa terbiasa. Nantinya, tanpa memakai metode pingsut ini diharapkan siswa akan lebih mudah dalam menghafalkan materi pelajaran. Jika siswa telah menguasai materi pelajaran, maka akan sangat membantu dalam memperoleh prestasi belajar yang baik. Marilah kita menjadi guru yang peduli terhadap kebutuhan siswa. Pada prinsipnya adalah bagaimana caranya kita membuat siswa untuk mau belajar dengan senang. Sehingga dapat menghasilkan siswa yang cerdas dan berprestasi.■ Penulis, guru SDN 3 Krenceng Purbalingga.
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
■ Walikota Dorong untuk Dipatenkan
Diapresiasi, Mobil Listrik Kreasi Mahasiswa
TEGAL – Walikota Drs HM Nursholeh MMPd menjajal mobil listrik kreasi mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Politeknik (Poltek) Harapan Bersama Kota Tegal yang diberi nama Mobil Listrik HABE Ev 2. Walikota sempat mengendarai mobil yang dirakit 12 orang mahasiswa itu, keliling halaman Pringgitan Kompleks Balaikota Tegal, kemarin. Mobil listrik berbentuk gokart tersebut diperlihatkan kepada walikota beserta jajarannya usai jajaran Poltek Harapan Bersama beraudiensi di ruang kerja Walikota Tegal. Kemudian Walikota diminta untuk mencoba mengendarai mobil listrik dengan motor penggerak Kelly Electrical BLOC Motor 2.000 watt di halaman Pringgitan. Walikota menyampaikan apresiasinya dan men-support berbagai inovasi yang dilakukan oleh mahasiswa, utama mahasiswa Politeknik Harapan Bersama. “Mudah-mudahan mobil listrik ini bisa dipatenkan,” harap Walikota.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kota Tegal yang diwakili Kasubid Penelitian dan Pengkajian, Atie Solikhati menyarankan agar para mahasiswa dapat mengikuti lomba Kreasi dan Inovasi Masyarakat (Krenova) Kota Tegal yang digelar setiap tahun. Tujuannya agar dapat mengembangkan kreatifitas dan kemampuan inovasi dengan menghasilkan berbagai produk industri atau rekayasa yang potensial dan berguna bagi masyarakat.
MOBIL LISTRIK : Walikota Drs HM Nursholeh MMPd menjajal mobil listrik hasil kreasi mahasiswa Politeknik Harapan Bersama yang diberi nama Mobil Listrik HABE Ev 2 keliling halaman Pringgitan Kompleks Balaikota Tegal, kemarin.■ Foto: Eko Saputro
■ Sedang Tren Ketua Program Studi Tek-
nik Mesin Politeknik Harapan Bersama, Agus Prihadi mengatakan dengan produksi
mobil listrik pihaknya ingin mahasiswa terpacu untuk berinovasi.
“Saat ini sedang tren-trennya mobil listrik. Sementara bahan bakar minyak (BBM) se-
bagai bahan bakar konvensional jumlahnya kian menipis. Sehingga diperlukan upaya inovasi untuk mengganti sumber energi selain BBM. Dengan mesin yang digunakan masih menggunakan produksi Cina, mobil listrik tersebut menghabiskan dana Rp 32 juta dan mampu menempuh jarak 60 km dalam satu kali perjalanan dengan kecepatan maksimal 60 km/jam,” jelasnya. Agus menuturkan, mobil listrik yang dikreasi oleh mahasiswanya tidak disertakan untuk mengikuti lomba. Sehingga, tidak melalui tahap riset. Padahal sebaiknya dilaksanakan riset terlebih dahulu bagaimana mobil listrik ini bisa berjalan baik. Kemudian dari segi kerangka, body, itu memang harus sudah sesuai. Sebab untuk melaksanakan riset diperlukan biaya yang tidak sedikit. Untuk itu, Agus mengharapkan ada dukungan pendanaan untuk riset pembuatan mobil listrik dari Pemerintah Kota Tegal khususnya.■ ero-jie
Tingkatkan Mutu Pembelajaran dengan Bedah Buku Tari Dames yang Bikin Gemes Oleh Ikawati SPd
A
NAK muda zaman sekarang lebih mengenal tarian modern atau dance. Padahal di daerah kita banyak sekali tari-tarian daerah yang adiluhung. Di Indonesia hampir semua suku dan daerah mempunyai tari tradisional yang jumlahnya ratusan. Hanya saja pelestarian atas tari-tarian tersebut tidak terlalu menggembirakan. Di Jawa Tengah misalnya ada tari Gambyong, Menak, Golek Kencana, Aplang, Angguk, Dolalak, Zipin, dan Dames. Tari Dames termasuk tari tradisional yang hidup di daerah Banyumas, khususnya di Purbalingga. Menurut sejarahnya kesenian Dames dulu digunakan sebagai media dakwah khususnya Agama Islam. Tari ini termasuk jenis tari salawatan. Pada sekitar 1920-1942 ketika Indonesia dijajah oleh Belanda terdapat tarian yang disebut Genjring dan Aplang yang bercirikan sama dengan tari salawatan yaitu vokal lagu menggunakan Bahasa Arab yang bersumber pada kitab Barjanji dengan iringan terbang dan jedhor. Tari Genjring terdiri dari 8 penari pria yang berusia antara 1015 tahun. Tarian ini menggambarkan gerak seperti tentara berbaris dengan diiringi bedug atau jedhor sebagai genderang. Dalam gerakan-gerakannya terdapat unsur beladiri pencaksilat. Sedangkan tari Aplang bentuknya hampir sama dengan Genjring, hanya saja penarinya wanita berusia 13-18 tahun. Melihat keadaan ini Pemerintah Hindia Belanda merasa khawatir kalau kesenian ini digunakan untuk melatih dan mendidik masyarakat yang nantinya digunakan melawannya. Selanjutnya kesenian ini dilarang. Beberapa lama setelah Indonesia merdeka, sekitar 1948 kesenian tersebut muncul kembali dengan sedikit perbedaan corak tariannya. Penarinya terdiri dari 8 orang wanita berusia 13-18 tahun dan disebut sebagai Tari Dames. Pemberian nama Dames bukan berarti masyarakat lebih suka menggunakan istilah Belanda, tetapi dikarenakan penarinya wanita. Dalam bahasa Belanda, Dames artinya wanita, nyonya atau gadis. Istilah inilah yang bertahan sampai sekarang. Unsur tari Dames ada tiga yaitu gerak, kostum, dan iringan. Gerak tari yang ditampilkan meliputi gerakan sederhana yang mengikuti irama dan musik pengiringnya. Penonjolan gerak ada pada kaki dan tangan. Posisi kaki kadang membuka seperti tancep alusan dan kadang seperti sikap putri. Gerak kaki lebih menekankan gerak langkah berjalan biasa, meskipun kadang ada sikap jangkang tancep dan duduk simpuh. Pada gerakan tangan banyak tepukan atau sikap tangan ngruji. ■ Punya Makna Gerakan-gerakan dalam tari Dames mengikuti dan menyesuaikan irama pengiringnya, tidak mempunyai makna tertentu seperti dalam tari klasik. Gerakannya sangat memperhatikan etika. Hal tersebut terlihat pada setiap gerakannya tidak ada gerak loncat atau gerak yang membutuhkan langkah lebar serta mengangkat kaki tinggi-tinggi, meskipun ada unsur beladirinya. Pola lantai yang terdapat dalam tari Dames hanya berupa garis melingkar, garis lurus vertikal, dan garis lurus horisontal. Pola lantai melingkar mengisyaratkan kebersamaan dan mengandung maksud menuju kepada Tuhan Yang Maha esa. Pola lantai lurus mengandung makna kuat, tegas, dan sederhana. Pola garis itu mengandung maksud manunggal atau menyatu dalam satu keyakinan dan menganut ajaran agama Islam. Pola lantai lurus ini ada dua macam yakni vertikal berhadapan dan lurus horisontal. Kostum tari Dames terdiri dari rok dan kemeja. Rok berwarna hijau menunjukkan kesejukan. Hijau adalah warna khas dari agama Islam. Kemeja berwarna putih menunjukkan kesucian. Slempang (oto) yang dikenakan tidak bermakna, hanya sebagai hiasan saja. Demikian juga dengan kacamata, ikat kepala, dan selendang sebagai pelengkap kostum. Selaras dengan kostumnya, riasan wajah penarinya cukup kalem dan menggemaskan, Riasan muka tidak terlalu menor, sekedar gincu dan bedan tipis serta rona merah muda di pipinya. Iringan musik atau instrumen tari dames tediri dari jedhor (bedug) sebagai pemangku irama seperti halnya gong pada karawitan dan genjring (rebana besar dan kecil) yang berfungsi sebagai balungan dan tamborin. Iringan vokal yang dilagukan dengan bahasa Arab yang bersumber pada kitab Barzanzi. Isinya tentang sejarah Nabi Muhammad SAW. Di masyarakat lebih mudah menyebutnya sebagai Perjanjen. Istilah barzanzi sebenarnya bermakna berjanji atau berikrar bahwa hanya Allah yang disembah dan Muhammas utusan Allah. Mungkin sudah menjadi kehendak zaman. Semakin banyaknya hiburan yang bertaburan, keadaan tari Dames sebaliknya. Tidak banyak yang berminat mempelajarinya. Generasi muda yang diharapkan mau melestarikan kesenian adiluhung ini banyak yang mengabaikannya. Kalau bukan kita, siapa lagi? Penulis, guru Seni Budaya SMK Negeri 1 Bojongsari, Purbalingga.
SEMARANG – Memperkuat pengetahuan dan wawasan dosen serta mahasiswa, Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) menyelenggarakan bedah buku dengan tema ‘Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Teori & Praktek, Keputusan Investasi dan Akuntansi Keuangan Syariah’ di kampus Kedungmundu Semarang, kemarin. Dalam kesempatan tersebut, dibedah dua buku yakni berjudul Akuntansi Keuangan Syariah, yang ditulis Ketua Prodi S1 Akuntansi Unimus R Ery Wibowo Agung SSE MSi AkCA, serta buku berjudul Teori dan Praktek Keputusan Investasi karya Dekan FE Unimus Dr Hardiwinoto SE MSi. Hadir sebagai reviewer praktisi Dewan Pengawas Syariah, Drs Wahab Zaenuri MM. “Kegiatan bedah buku ini bertujuan untuk menumbuhkan iklim dan budaya akademik, di Fakultas Ekonomi Unimus. Ke dua buku ini merupakan buku ajar yang berbasis penelitian, dan digunakan dalam pembelajaran mahasiswa. Kami harapkan dengan mempelajari bukubuku tersebut, nantinya para mahasiswa dapat langsung mengaplikasikannya dalam dunia kerja,” papar Hardiwinoto. Diterangkan dia, buku karyanya berisi tentang aspek syariah dalam akuntansi keuangan. Juga dilengkapi dengan studi kasus dan pembahasan soal-soal tran-
MEMAPARKAN: Para pembicara saat memaparkan materi dalam bedah buku ‘Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Teori & Praktek, Keputusan Investasi dan Akuntansi Keuangan Syariah’, yang digelar FE Unimus di kampus Kedungmundu Semarang, kemarin.■ Foto: Arixc Ardana saksi keuangan, dengan mekanisme syariah. Sedangkan buku Teori dan Praktik Pengambilan Keputusan, berisi tentang praktik pengambilan keputusan investasi di sector publik, terutama investasi pada infrastruktur kota. Menurut reviewer pembahasan kedua buku tersebut sudah cukup sistimatis dan runtut dalam pembahasannya. Selain kegiatan bedah buku, dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Memorandum
of Understanding (MoU) antara FE Unimus dan Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Binama. Penandatanganan MoU dilakukan oleh oleh Dekan FE Unimus dan pimpinan BMT Binama Jawa Tengah Diah Fajar Astuti. “Poin-point kerjasama ini berkaitan dengan kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi, berupa pembelajaran pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, juga untuk lebih mengintensifkan sekali-
gus memayungi aktivitas kerjasama, yang selama ini sudah pernah dilakukan. Mahasiwa FE Unimus selama ini, sudah banyak yang melakukan magang kerja dan penelitian di sejumlah lembaga keuangan milik Binama,“ papar Dr Hardi. Pimpinan BMT Binama juga menyampaikan harapan kepada pihak FE Unimus agar dapat mengirim lulusan untuk mengikuti seleksi penerimaan pegawai pada perusahaan milik Binama.■ rix-jie
Tri Dharma PT, Dosen Sosialisasikan Kesehatan Reproduksi DEMAK- Sebagai bentuk tri dharma perguruan tinggi (PT), khususnya pengembangan ilmu dan pengabdian masyarakat, dosen Kebidanan Unissula Semarang, memberikan pendampingan ke masyarakat.
Diantaranya di bidang kesehatan reproduksi lewat bimbingan perkawinan di KUA Kecamatan Demak yang diikuti 50 calon pengantin, barubaru ini. Materi yang diberikan ada-
lah pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan keluarga. Mereka adalah Machfudloh SSiT MHKes, Noveri Aisyaroh SSiT MKes, Muliatul Jannah SSiT Biomed, dan Hanifatur Rosyiah.
SOSIALISASI: Dosen Kebidanan Unissula Semarang, memberikan sosialisasi kesehatan reproduksi.■ Foto: dok
Menurut Machfudloh menjaga kesehatan reproduksi keluarga adalah bagian penting dalam mendukung mewujudkan keluarga sakinah (tentram). “Kesehatan reproduksi merupakan salah satu pilar keluarga sakinah, apabila kesehatan reproduksi terganggu maka kehidupan keluarga dapat mengalami masalah. Oleh karenanya sejak dini calon pengantin dibekali pengetahuan tentang kesehatan keluarga maupun kesehatan reproduksi dan relasi hubungan seksual dalam Islam sehingga setara dan bermartabat, ” kata Machfudloh. Adapun metode yang digunakan dalam penyampaian materi adalah diskusi yaitu para calon pengantin diajak berdiskusi. “Pasangan calon pengantin harus paham bahwa sehat itu tidak hanya sehat secara fisik saja, namun mencakup mental, sosial, finansial, intelektual, seksual, spiritual sehingga sehat didunia maupun sehat pula di akherat,” kata Kaprodi D3 kebidanan tersebut. Sementara itu kepala KUA kecamatan Demak Ahmad Afifudin SAg menyambut positif kegiatan ini.■ skh-jie
AKADEMIKA
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
Festival Dolanan Anak akan Digelar PURBALINGGA - Guna memeriahkan peringatan Hari Jadi ke - 188 Kabupaten Purbalingga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) akan menggelar festival dolanan anak. Festival tersebut rencananya akan dibuka oleh Plt Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi.
Plt Kepala Dindikbub Subeno mengatakan, festival dolanan anak akan dilaksanakan Senin depan (10/12) di Kebun Duku Desa Kembaran Wetan Kecamatan Kaligondang. Festival akan diikuti oleh siswa SD perwakilan kecamatan yang dikoordinasj oleh Koordinator Wilayah seluruh Purbalingga. Tiap
regu berjumlah 20 anak. “Tujuan Festival antara lain untuk melestarikan permainan anak-anak yang sekarang mulai ditinggalkan. Kekayaan permainan tradisional yang menjadi bagian dari budaya kita, sekarang kian tersisih oleh berbagai permainan modern,” katanya. Konsep Festival Dolanan, lanjut Subeno
menggambarkan masa lalu ketika masih banyak anakanak bermain dengan temantemannya di bawah pohon. ■ Suasana Pedesaan Yakni dengan membuat suasana pedesaan dengan gubug-gubug kecil, yang terbuat dari bambu dan jerami. Pada saat pembukaan panitia juga akan
menyediakan berbagai macam dengan dolanan jaman dulu yang akan dibagikan kepada tamu undangan. Pembukaan Festival akan ditandai dengan permainan lempar kayu Bentik yang akan ditangkap oleh Kepala Dindikbud. Selanjutnya tamu undangan juga akan memaninkan dolanan yanag sudah dibagikan. ■ SMN-jie
Tingkatkan Literasi, XL Donasi Kuota ke Sekolah Pinggiran
DONASI GRATIS: Guna meningkatkan literasi dan mendukung program digitalisasi di SMA dan SMK, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), Rabu (5/12), memberikan donasi kuota gratis selama satu tahun di SMA Negeri 1 Rawalo, Banyumas. ■ Foto : Hermiana E Effendi
BANYUMAS - Guna meningkatkan literasi dan mendukung program digitalisasi di SMA dan SMK, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), Rabu (5/12), memberikan donasi kuota gratis selama satu tahun di SMA Negeri 1 Rawalo, Banyumas. Dengan pemberian bantuan jaringan internet serta kuota 240 gb, diharapkan bisa meningkatkan literasi para siswa. Penyerahan bantuan dilakukan oleh Head of Sales Purwokerto XL Axiata, Eka Dwidasa Kornia dan diterima Wakil Kesiswaan, Lastiono beserta para siswa. Pada kesempatan tersebut Lastiono yang mewakili kepala sekolah menyatakan rasa terima kasih atas bantuan jaringan internet dan donasi kuota. Menurutnya, sebagai sekolah yang terletak di pinggiran, selama ini memang kesulitan menggunakan jaringan internet. ” Jaringan di daerah sini
Cergam dalam Pembelajaran SBdP DUNIA anak adalah dunia penuh warna. Warna – warni yang beragam mampu memberi semangat dan menumbuhkan karakter anak sesuai dengan keinginannya. Kegiatan mewarnai juga dapat meningkatkan kecerdasan dan kemampuan anak terutama dalam bidang seni. Mewarnai dan menggambar sangat baik bila dikenalkan sejak dini oleh anak usia prasekolah, tetapi yang harus kita ingat, jangan pernah melarang anak untuk mengkreasikan imajinasinya. Baik dalam segi pewarnaan maupun dalam menggambarnya. Misalnya ketika ada anak yang memberi warna hijau pada gambar
Oleh : Sri Ambarwati Puspaningrum SPd
gunung, warna merah untuk pohon, perlahan seiring pemahaman anak dan pola pikir lama kelamaan akan mengetahui pewarnaan dan tehnik gambar yang sesungguhnya. Kegiatan menggambar juga memiliki banyak
manfaat terutama dalam proses pembelajaran yaitu untuk mengung kapkan apa yang ada dipikiran anak saat itu, menuangkan idenya, memvisualisasikan dan merealisasikan imajina sinya hingga anak mampu menuangkan dalam sebuah cerita atau karangan. Cerita bergambar atau disingkat cergam merupakan perpaduan gambar dan teks yang berbaur menjadi satu kesatuan serta mengandung keindahan dan cerita yang bermakna. Cergam juga memerlukan tokoh agar dapat menampilkan karakter yang sesuai dengan apa yang akan disampaikan oleh penulis. Di samping itu, keberadaan tokoh
membuat pembaca lebih tertarik dan tidak merasa jenuh. Dalam proses pembelajaran di kelas, cerita bergambar bisa dijadikan model atau media pembelajaran yang mampu meningkatkan kreativitas anak, menuangkan gagasan – gagasan ke dalam bentuk gambar yang menarik serta imajinatif. Sehingga akan membuat anak lebih senang dalam belajar. Pada materi Seni Budaya dan Prakarya (SBdP) kelas 5 Sekolah Dasar terdapat beberapa Kompetensi Dasar yang memuat pembelajaran cerita bergambar, dimulai dari pengertian, manfaat , serta langkah – langkah membuatnya. Berikut ini beberapa
Ice Breaking dalam Pembelajaran PADA umumnya saat guru mengajar di kelas, sebagian besar waktunya dihabiskan untuk menyampaikan materi pelajaran. Guru kurang memperhatikan bagaimana kondisi dan kemampuan daya tangkap atau memori siswa. Kebanyakan guru menganggap hal itu sebagai salah satu bentuk pemanfaatan waktu yang tepat. Padahal kegiatan pembelajaran oleh seorang guru dikatakan efektif apabila materi mampu diterima oleh peserta didik. Oleh karena itu dalam proses pembelajaran yang efektif melibatkan pihak-pihak yang mampu melaksanakan tugasnya, dalam hal ini guru dan peserta didik. Namun dalam melaksanakan proses pembelajaran yang efektif tersebut tidaklah mudah. Pada situasi yang beku dan membosankan seperti inilah, diperlukan ice breaking yang berguna untuk menyegarkan suasana belajar. Ice breaking adalah proses pemecah kebekuan, biasanya berupa kegiatankegiatan yang dilakukan untuk mengembangkan semangat siswa dalam
Oleh: Retno Dwi Utami SPd.SD
sebuah kegiatan pembelajaran, pelatihan, ceramah, seminar dan acara-acara public spea king lainnya. Memang, ice breaking ini biasanya dipakai pada saat penata ran atau diklat. Namun, sebenarnya ice breaking juga sangat baik dan efektif diterapkan pada saat proses pembelajaran. Menurut hasil penelitian, rata-rata orang dapat berkonsentrasi penuh pada satu fokus tertentu hanyalah sekitar 15 menit. Setelah itu konsentrasinya akan menurun. Jika kita cermati, pada awalnya tingkat daya serap siswa terhadap apa yang disampaikan guru cukup tinggi. Namun seiring berjalannya waktu,
beberapa menit kemudian terjadilah penurunan memori atau tingkat daya serap siswa terhadap materi pelajaran. Inilah merupakan saat yang paling tepat untuk melakukan ice breaking. Karena pada saat itu siswa telah mengalami kejenuhan sehingga sangat membutuhkan penyegaran untuk mengembalikan potensi atau kemampuan dalam menangkap pelajaran secara maksimal. Bentuk ice breaking ada bermacam-macam, mulai dari teka-teki, humor lucu, yel-yel gerakan tubuh, sampai permainan. Namun, dilihat dari metodenya, dapat dikelompokkan menjadi enam jenis; yelyel, tepuk tangan, menyanyi, gerak dan lagu, gerak anggota badan, dan jenis games yang menggabungkan gerak dan kemampuan berpikir. Beberapa permainan yang bisa diterapkan di kelas, diantaranya permainan untuk membangun kerja sama, membangun konsentrasi dan kepekaan, membangun kreativitas dan imajinasi. Pilihlah permainan yang berkaitan dengan materi pelajaran, seperti dalam
pembelajaran matematika misalnya kita ciptakan tebak-tebakan jenis bilangan. Tentu saja akan lebih baik lagi jika guru menyiapakan reward juga. Melalui kegiatan ice breaking para siswa
memang sulit, jadi bantuan dari XL ini sangat berguna dan mudahmudahan para siswa bisa memanfaatkan dengan baik, ” katanya. Menurut Lastiono, dalam era digital seperti sekarang ini, akses internet sangat dibutuhkan. Antara lain untuk membantu siswa dalam mengerjakan tugas-tugas sekolah, meningkatkan literasi dan untuk keperluan positif lainnya. Rencananya internet bantuan dari XL tersebut akan diaktifkan selama 24 jam. ”Sekarang ini ada tren, anakanak tidak mau pulang gasik, jadi meskipun sekolah sudah selesai, mereka tetap di sekolah, karena ingin mengakses internet. Sehingga nantinya bantuan dari XL ini akan kami aktifkan 24 jam, karena pada sore bahkan hingga malam hari, juga ada kegiatan siswa di sekolah, seperti pramuka dan ekskul, ”terangnya.
Sementara itu, Eka Dwidasa menyatakan, rangkaian gerakan donasi kuota (GDK) sudha dimulai sejak bulan Agustus 2017. Dan untuk wilayah Purwokerto, Cilacap serta Purbalingga sudah ada sekitar 30 sekolah yang mendapat bantuan. Dan selama akhir tahun ini, masih ada lima sekolah lagi yang akan mendapat bantuan donasi kuota. Program donasi ini melibatkan partisipasi pelanggan, yaitu dengan mendonasikan kuota paket data yang tidak terpakai secara langsung, atau dengan cara membeli paket XL Xtra Combo. Setiap kali ada pelanggan yang membeli paket XL Xtra Combo, maka pihak XL Axiata akan mengalokasikan sejumlah kuota untuk donasi ini. Jadi, semakin banyak pelanggan yang membeli paket XL Xtra Combo, maka akan semakin banyak kuota yang bisa didonasikan. ■ hef-jie
langkah membuat gambar bercerita dalam penugasan secara berkelompok : Pertama, masing – masing kelompok menentukan tema / ide yang akan dibuat. Dengan menentukan tema terlebih dahulu, maka gambar yang dibuat akan lebih spesifik dan terarah. Selanjutnya, menentukan karakter tokoh – tokohnya, membuat alur cerita sederhana yang sesuai secara garis besarnya, menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, mulai menggambar atau membuat sketsa gambar sesuai alur cerita yang telah dibuat, serta menyempurnakan gambar dengan penambahan pewarnaan sehingga gambar lebih hidup dan menarik. Teknik pewarnaan dengan teknik basah atau kering.Teknik pewarnaan basah ialah pewarnaan menggunakan media yang memerlukan pengencer, misalnya
tinta, cat air, atau minyak. Sebaliknya, teknik pewarnaan kering ialah pewarnaan menggunakan media yang tidak memerlukan bahan pengencer, misalnya pensil warna, krayon, atau oil pastel.
melakukan rangkaian kegiatan untuk menye garkan daya konsentrasi. Ice breaking memiliki tujuan dan manfaat bagi siswa dan guru seperti mengembalikan suasana belajar yang tadinya monoton menjadi menyenangkan dan nyaman. Memberikan antusias para siswa dalam mengikuti
kegiatan belajar mengajar dan akan lebih fokus dalam memahami materi pelajaran. ■
■ Presentrasi Setelah gambar terlihat sempurna baik pewarnaan maupun isi ceritanya, masing – masing kelompok mempresentasikan hasil karyanya secara bergantian dan saling mengomentari atau menambahkan masukan ide / gagasan lain sehingga hasil karya cerita bergambar lebih sesuai dengan keinginan atau kreatifitas anak – anak. Dan belajar pun lebih terasa bersemangat, menyenangkan serta tercapai hasil maksimal dalam proses pembelajaran. Dalam bercerita atau memperesentasikan hasil kerja kelompoknya, anak – anak juga belajar
berbicara menggunakan bahasa yang baik dan benar. Beberapa manfaat karya cerita bergambar dalam pembelajaran, antara lain : memudahkan anak dalam memahami isi sebuah cerita, membuat anak terlibat secara emosional dalam membaca cerita, mempermudah anak memahami karakteris tik tokoh – tokoh dalam cerita serta membiasa kan anak menjadi gemar membaca. Dan masih banyak lagi manfaat yang dapat diperoleh dalam pembelajaran cerita bergambar untuk anak – anak. Bagi guru media pembelajaran seperti ini sangat efektif untuk mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal karena tercipta pembelajaran yang aktif dan menyenangkan.■ Penulis, guru SD Negeri 1 Pekalongan, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga
Penulis, Guru SD N 2 Bumisari, Kecamatan Bojongsari, Kabupaten Purbalingga
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA
Cari Madu, Tewas Dikerubut Tawon WONOGIRI - Adi Cipto Purwanto (28), warga Dusun Duwet RT 01 RW 09 Desa Pasekan, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, yang sehari-harinya berprofesi sebagai pencari madu tawon gung, nyawanya tidak tertolong setelah disengat kawanan tawon gung, Selasa (4/12) petang.
COBOT APK: Petugas Satpol PP Kota Surakarta tengah mencopot APK yang diduga liar yang terpasang di salah satu sudut wilayah Surakarta. ■ Foto: Bagus Adji W/SR
Satpol PP Sita Ratusan APK SOLO - Tim gabungan terdiri dari Satpol PP, Kesbangpol, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), kepolisian dan TNI serta KPU melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di pelbagai sudut Kota Surakarta. Dari pantauan, Rabu (5/11), penertiban APK dilakukan selama tiga jam sejak pukul 09.00 WIB. Seluruh personel terlebih dahulu melakukan apel di Kantor Satpol PP di Jalan Arifin Solo. Selanjutnya seluruh personel dibagi dua kelompok untuk menggelar operasi. Menurut Mutaqin dari Divisi Pengawasan Bawaslu Kota Surakarta saat ditemui di selasela kegiatan penertiban APK mengatakan, kegiatan sejenis sudah dilakukan sejak tiga hari
sebelumnya. APK yang ditertibkan adalah yang masuk katagori liar. Dikatagorikan liar apabila APK berupa baliho atau spanduk yang bentuknya tidak lagi sesuai desain sebagaimana disepakati KPU. Artinya APK dimaksud tak sesuai dengan Perwali Surakarta no 2/2009 atau pun yang pemasangannya tak sesuai ketentuan semisal ditempelkan di pohon atau tiang listrik, atau di pagar milik pribadi tanpa izin pemilik dan yang melanggar etika dan estetika. Namun kalau berdiri sendiri dan dipasang memakai tiang penyangga yang bagus diperbolehkan asalkan tak berada di white area. Di Solo, APK yang disepakati berukuran 1 X 4 meter untuk spanduk dan 3 X 5 meter bagi
yang berbentuk baliho. Tentu saja kesemuanya harus disepa kati dan didaftarkan ke KPU. Demikian halnya dengan bahan kampanye berbentuk MMT/poster akan ditertibkan bilamana penempatannya melanggar Perwali. Bendera boleh dipasang sepanjang tidak melanggar Perwali. Diakui penertiban APK tidak bisa 100 persen bersih utamanya yang berada di gang-gang sehubungan keterbatasan jumlah personel. Mengenai berapa banyak jumlah APK yang berhasil penertiban diminta tanya Satpol PP. Sementara Kepala Bidang (Kabid) Penegakan Peraturan Daerah (Perda) Satpol PP Surakarta, Joko Setiawan mengatakan, operasi penertiban APK selama tiga hari terakhir
berhasil mengamankan ratusan APK. Atribut disebut terakhir bertebaran di kawasan terlarang. Pemasangan APK sebagaimana diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) hanya diperbolehkan pada lokasi tertentu selama masa kampanye, termasuk ketentuan ukuran serta materi kampanye. APK yang diamankan berupa bendera parpol dan MMT berbagai ukuran dengan gambar calon anggota legislatif. Operasi penertiban APK akan terus dilakukan tim gabungan. ‘’APK yang menjadi sasaran penertiban selanjutnya diaman kan di kantor Satpol PP. Atribut disebut terakhir bisa diambil kembali oleh parpol maupun caleg dengan izin Bawaslu,’‘ terangnya.■ K-2/SR
■ Antisipasi Permasalahan Penganggaran Pemda
Kemendagri Sosialisasikan e-Planning dan e-Budgeting SALATIGA - Tak sesuainya perencanaan dengan penganggaran dalam keuangan pemerintah daerah, seperti munculnya kegiatan yang tidak direncanakan sebelumnya, atau pun hilangnya kegiatan yang telah direncanakan menjadi permasalahan klasik yang dihadapi pemerintah daerah. Untuk itu diperlukan terobosan dalam perencanaan dan penganggaran untuk mengawal seluruh proses tersebut. Salah satu terobosan yang disarankan adalah penerapan integrasi eplanning (perencanaan secara elektronik) dan e-budgeting (penganggaran secara elektronik). Hal itu disampaikan Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementarian Dalam Negeri, Syarifudin saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan ‘Sosialisasi Arah Kebijakan Perubahan Regulasi Pengelolaan Keuangan Daerah’ di Sasana Bakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (4/12) lalu. Permasalahan dalam perencanaan dan penganggaran telah menjadi permasalahan klasik di pemerintah daerah. Seringkali ada kegiatan yang tiba-tiba muncul padahal tidak direncanakan sebelumnya. “Kkarena
itu hari ini (Selasa 4/12), kami mengundang 34 Pemerintah Provinsi se-Indonesia untuk mengikuti sosialisasi sistem ebudgeting sebagai salah satu upaya mengatisipasi permasalahan tersebut,” ungkap Syarifudin. Dirjen Bina Keuangan mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dimaksudkan selain untuk mempercepat integrasi antara e-planning dan e-budgeting di pemerintah provinsi se-Indonesia, sekaligus sebagai sarana pencegahan tindak pidana korupsi. “Integrasi antara peren-
canaan dan penganggaran secara elektronik ini diharapkan akan menjadi sarana pencegahan tindak pidana korupsi,” papar Syarifudin. Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Perencanaan Keuangan Daerah Kemendagri, Amsal Latif. Dalam laporannya selaku ketua panitia kegiatan dijelaskan bahwa kegiatan tersebut bertujuan memberikan kesepahaman kepada pemerintah provinsi seIndonesia dalam hal pengelolaan keuangan daerah. Diharapkan, pemerintah
HADIRI: Wakil Walikota Salatiga, Muh Haris membawakan materi tentang integrasi dan sinergitas e-planning dan e-budgeting di Kota Salatiga, Selasa (4/12) lalu.■ Foto: Ist/Ernawaty/SR
provinsi akan meneruskan hal tersebut kepada pemerintah kabupaten/kota di bawahnya. Dalam kesempatan tersebut kemendagri menghadirkan tiga narasumber, yakni Inspektur III Inspektorat Jenderal Kemendagri, Dr Elfin Elyas MSi dengan materi ‘Peran APIP dalam Pencegahan Korupsi Keuangan Daerah dan Kepala Pusat Data Informasi dan Sistem Informasi (Pusdatin) Kemendagri, Asmawa Tosepu AP MSi dengan materi ‘Dukungan Pusdatin dalam Implementasi e-Government di Lingkungan Kemendagri’. Narasumber terakhir, sekaligus satu-satunya dari pemerintah kabupaten/kota yang hadir dalam acara tersebut adalah Wakil Walikota Salatiga, Muh Haris yang membawakan materi tentang integrasi dan sinergitas e-planning dan e-budgeting di Kota Salatiga. Sebagai informasi, Kota Salatiga secara bertahap telah melaksanakan dan mensinergikan eplanning dan e-budgeting dalam pengelolaan keuangan pemerintah daerah sekaligus menjadi pilot project (percontohan) integrasi pengelolaan pengelolaan keuangan daerah. ■ rna/SR
AKBP Uri Nartanti Istiwidayati, Kapolres Wonogiri, melalui Kasubag Humas Polres Kompol Haryanto, Rabu (5/12) menginformasikan adanya kejadian tersebut. ‘’Menurut penuturan dari rekan korban, sebelumnya korban hendak mencari tawon sendirian namun dicegah oleh rekannya bernama Supriyanto (45), warga Tempuran Kidul RT 01 RW 09 Tempurharjo, Eromoko dan akhirnya Supriyanto mengajak kelompoknya untuk berangkat bersama-sama. Di antaranya Wasito (30), beralamat di Dusun Krakal, Tempurharjo, Eromoko. Kanto (45), penduduk Tempuran RT 01 RW 08 Tempurharjo Eromoko. Sudarto (30) penduduk Tmpuran Lor RT 01 RW 08 Tempurharjo
Eromoko dan Sutrisno (30) warga Tempuran RT 01 RW 08 Tempurharjo Eromoko,’’ Kata Kompol Haryanto. Sesampai di lokasi pencarian, korban langsung naik ke pohon yang terdapat sarang tawonnya. Tak dinyana, setelah dekat dengan sarang tawon, korban mendapat serangan. Secara reflek korban berusaha menghindar namun malah terpeleset dan terjatuh dari pohon kelapa dengan ketinggian lebih kurang tiga meter. Korban dalam posisi tengkurap dan menimpa pelepah kelapa sehingga mengalami luka pada dagu dan giginya tanggal. Korban kemudian dibawa oleh rekan-rekannya ke Klinik Mulya Darma namun nyawa korban tak dapat tertolong lagi. Pm/SR
SOSIALISASI: Walikota Yuliyanto membuka Sosialisasi penyusunan LPPD Walikota Salatiga tahun 2018 di Ruang Kalitaman, Gedung Setda Lantai 2, Rabu (5/12). ■ Foto : Ernawaty/SR
Penyusunan LPPD & LKPj Diharapkan Tepat Waktu SALATIGA – Penyusunan Laporan atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) dan Langsung Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) walikota diharapkan bisa selesai tepat waktu agar dalam penyampaian laporan bisa baik dan mengakomodir semua perubahan yang ada. Hal ini disampaikan Yuliyanto saat membuka sosialisasi penyusunan LPPD Walikota Salatiga tahun 2018 di Ruang Kalitaman, Gedung Setda Lantai 2, Rabu (5/12). Ia mengungkapkan, prestasi 2012 lalu yang sempat menempati peringkat 10 besar secara nasional bisa dicapai lagi. Tentunya, dengan sejumlah langkah yang tepat. “Mana-mana yang belum baik, belum lengkap dan belum kita lakukan mari kita lakukan dan kita buka lembaran baru, kita samakan presepsi agar dalam penyusunan laporannya bisa baik,” kata Yuliyanto. Menurutnya dalam penyusunan laporan harus didasarkan dengan kenyataan di masing-masing OPD. Oleh karena itu, hadirnya narasumber di sini akan memberikan pendampingan dan arahan kepada atas kinerja di Pemerintah Kota Salatiga. ‘’Saya harap bisa langsung menanyakan kepada narasumber yang ada agar bisa dibimbing dan ada arahan dalam penyusunannya laporan, agar tepat waktu dan semakin baik,” tambah walikota. Dia menegaskan agar tak perlu saling menyalahkan, karena dalam penyusunannya akan dievaluasi bersama sehingga penanganannya bisa baik. Pihaknya mengakui bahwa waktu penyusunan sampai 31 Maret 2019 dan diharapkan laporannya bisa disusun bersama. “Kita evaluasi bareng. Ayo berfikir ulang, piye apike, amrih apike, bagaimana baiknya agar dalam penyusunannya bisa seperti dulu, syukur-syukur bisa masuk lima besar nasional,” jelasnya. Ditambahkan lagi, dalam penyusunan laporan akan dikerjakan bersama-sama, dan tidak perlu berkecil hati. “Nanti sesekali saya tak <I>melu nunggoni jenengan<P> Pak kabag, kok ketoke angelmen, nanti bareng-bareng kita diskusi dan selesaikan ini dengan baik,” pungkasnnya Sementara itu Yasoaro Zai SSos MM dari Kasubit Evaluasi Wilayah III Direktorat EKPKD Ditjen Otda Kemendagri juga menyampaikan bahwa dalam penyusunan dan penyampaian LPPD mempunyai waktunya selama tiga bulan setelah berakhirnya tahun anggaran. Untuk 2018 akan dilaporkan di 2019. Diharapkan dalam penyusunannya jangan terlalu dekat dengan bulan Maret agar penyusunannya bisa baik dan tidak tergesa-gesa. “Laporan ini nantinya terkait dengan kinerja provinsi dan tingkat kota, jangan sampai copy paste dengan apa yang ditampilkan dari kinerja tahun sebelumnya. Saya Harap ada perubahan di dalamnya,” tuturnya. ■ rna/SR
■ Beralasan Ingin Menyelesaian Program
Istri Pensiun, Suami Gantian Nyalon Kepala Desa UNGARAN - Sebanyak 140 dari 208 Desa di Kabupaten Semarang menyelenggarakan pilkades serentak 2018. Dari ratusan calon, terdapat fenomena trah keluarga atau dinasti ‘kekusaan’ ambil bagian dalam perebutan kursi kepala desa. Seperti di Desa Rejosari, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang dimana salah satu calon adalah suami/istri dari pejabat sebelumnya/incumbent. Ada pula suami dan istri menjadi rival. Ditemui usai menyampaikan visi misi di Balai Desa Rejosari, Senin (3/12) siang, salah satu calon Kades Rejosari nomor urut 1, Didik Suprapta yang merupakan suami dari kades saat ini, Eni wijayanti menyebutkan alasan mengapa ia mencalonkan diri kembali setelah sebelumnya pernah menjabat dua periode yang kemudian dilanjutkan sang istri. “Saya pernah menjabat Kades Rejosari selama dua periode, sebelum
istri saya saat ini. Tujuan saya kembali mencalonkan semata-mata ingin meneruskan perjuangannya dan program mbok wedhok (istri) yang belum terselesaikan,” kata Didik, Senin (3/12) siang. Menurut Didik, setidaknya ada 25 persen infrastruktur yang belum rampung. Diharapkan, saat dirinya menjabat Kades Rejosari bisa menyelesaikan. Selain tentunya, menjalankan program lainnya seperti memplotkan dana untuk RTLH. Tercatat dari 400-an RTM yang ada dengan jumlah RTLH terdaftar sebanyak 347-an. Sedangkan yang baru terbantukan tiga titik. Sehingga, diharapkan saat dirinya menjabat nanti dapat membantu RTLH yang belum tersentuh tadi. Pihaknya juga akan menjalankan tugas sebagai kades secara bertanggung jawab dan transparan terutama dalam mengelola dana desa, dengan harapan semua warganya bisa merasakan
bantuan tersebut secara merata. Sedangkan Suhirzam, kades nomor urut 1, yang sebelumnya adalah seorang prajurit TNI aktif dengan pangkat terakhir Mayor Ctp menyampaikan visi misinya dengan waktu yang sama, yakni 15 menit. Dalam paparnya, Suherzam menyebut visinya membangun bersama rakyat, yakni dari rakyat, untuk rakyat dan demi kemakmuran desa dan warganya. “Bersama perangkat desa lainnya, tentunya saya akan kerja sama. Setelah sempat safari di 11 dusun, secara faktual di lapangan saya menemukan satu kunci keinginan rakyat yakni, kepengin tahu tentang pembangunan,” sebut Suherzam. Menurut dia pemerintahan harus bersih dan terbuka sehingga semua yang terlibat, terutama pemuda yang sangat potensial, cerdas dan memikirkan kemajuan desa jangka panjang. Mewujudkan pemerintahan yang
terbuka, dimulai dari kinerja. ‘’Saya pastikan mampu melaksanakan tugas secara profesional. Pemuda harus dibudayakan. Dan meningkatkan organisasi karena dapat melahirkan ide-ide berlian,’‘ ujarnya. Begitu juga soal aset desa, akan dibuka dan dikerjakan dan dinikmati bersama-sama. ■ Peluang Sementara, Kades Rejosari Eni wijayanti, yang merupakan istri dari calon kades nomor urut 2 menuturkan, desa membuka peluang seluas-luasnya bagi warga WNI untuk mendaftarkan diri dalam pencalonan pilkades di Desa Rejosari. Meski dirinya adalah istri dari calon kades, tidak berarti sewenang-wenang dan tidak ada intimidasi atau ancaman-ancaman kepada calon lain. “Saya harapkan Pilkades Rejosari terkendali, aman dan tidak ada gejolak,” imbuhnya.
Sebagai informasi, pencoblosan di wilayah Kabupaten Semarang akan gelar pada 9 Desember 2018. Pilkades kali ini merupakan tahap
kedua setelah tahap pertama berlangsung 2017 lalu. Sedangkan tahap ketiga, rencana digelar setelah Pilpres. ■ rna/SR
SALAMI WARGA: Calon Kades Rejosari nomor urut 1, Didik Suprapta menyalami warga didampingi istri yang juga Kades Rejosari, Eni wijayanti, usai menyampaikan visi misi di Balai Desa Rejosari, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang, Senin (3/12) siang. ■ Foto : Ernawaty
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
Dua Toko Modern Berjejaring Ditutup KAJEN-Akibat melanggar Perda Nomor 1 Tahun 2004 tentang Penataan Toko Modern dan Pasar Tradisional, dua toko modern berjejaring di Kabupaten Pekalongan ditutup Satpol PP, Rabu (5/12). Kedua toko modern berjejaring ini berlokasi di Kecamatan Kajen dan Bojong. Kedua toko ini ditutup karena melanggar jarak dengan pasar tradisional, yakni jarak toko modern tersebut dengan pasar tradisional kurang dari 1 kilometer. Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Pekalongan, Edi Widiyanto menerangkan, kemarin ada dua toko modern berjejaring yang ditutup, yakni di Kajen
dan Bojong. Sebelumnya, pengelola kedua toko itu sudah diberi peringatan sebanyak tiga kali. “Untuk tahun ini direncanakan sesuai temuan di lapangan ada 11, namun sampai hari ini masih melakukan pendataan,” katanya. Dikatakan, pengelola toko modern tersebut membuat usulan baru untuk ‘take over’ menjadi toko modern biasa. Sehingga pada saat penutupan hari H sepanjang
bisa menunjukkan buktibukti bahwa di situ bisa menunjukan IUTM kemungkinan tidak ditutup. Mereka diberikan waktu satu bulan dengan surat pernyataan sesuai hasil tim dari kejaksaan, kepolisian, dan pengadilan. “Pelanggarannya jarak. Dalam perda diatur toko berjejaring jaraknya 1.000 meter. Untuk tahun sebelumnya (2017) ada tujuh toko modern berjejaring yang ditutup,” katanya. ■ haw-Ct
DITUTUP: Satpol PP Kabupaten Pekalongan menutup salah satu toko modern berjejaring di Kota Kajen, kemarin. ■ Foto: Hadi Waluyo.
Sekda Pastikan Investasi 2019 Tetap Kondusif UNGARAN-Ketua Satuan Tugas (satgas) percepatan pelaksanaan berusaha Kabupaten Semarang yang juga Sekda Kabupaten Semarang, Gunawan Wibisono memastikan iklim investasi di wilayahnya pada 2019 tetap kondusif. Selain
inovasi perizinan dan sumber daya tenaga kerja yang memadai, kondisi ini didukung keamanan dan dinamika masyarakat yang relatif terjaga. “Kita berharap para investor mau menanamkan modal di sini karena situasi kondusif. Proses perizinan
BERI PENJELASAN: Sekda Kabupaten Semarang, Gunawan Wibisono memberikan penjelasan saat temu inevstor dan Forkompimda Kabupaten Semarang, Rabu (5/12). ■ Foto: dok/rbd
juga akan dibuat lebih cepat agar para investor bisa cepat melaksanakan usahanya,” kata Soni, panggilan akrab Gunawan Wibisono saat acara temu investor dan Forkompimda Kabupaten Semarang yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Semarang, Rabu (5/12). Menurut Soni, tiga aspek diperkuat untuk menjadikan Kabupaten Semarang layak investasi, yakni peningkatan pelayanan perizinan secara online atau one single submission (OSS), pembentukan satgas percepatan berusaha dan dukungan lingkungan berupa tenaga kerja dan keamanan yang memadai. Ketiga aspek itu terus ditingkatkan mutunya agar iklim investasi semakin baik.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Semarang, Valeanto Sukendro mengungkapkan hingga semester pertama 2018 ada 213 perusahaan yang menanamkan modal. Rinciannya, 102 perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) dan 111 Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Total investasi tahun 2018 telah mencapai Rp 1,5 triliun. Sekitar 96,30% bergerak di sektor industri pengolahan sementara sisanya sektor perdagangan, hotel, restoran, listrik, gas dan air bersih. Soekendro menyebutkan, realisasi nilai investasi di Kabupaten Semarang 2017 tercatat Rp 1,003 triliun dari target Rp 361 miliar. Sedangkan persentase penempatan tenaga kerja mencapai 76,53%. ■ rbd-Ct
OSS Gairahkan Iklim Investasi PEMALANG-Pelayanan One Single Submission (OSS) yang diterapkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP), hal ini disebabkan layanan perizinan berusaha yang terintegrasi secara elektronik tersebut dinilai lebih memudahkan dan tidak menyita waktu dalam pengurusannya. Kepala DPM-PTSP, Eko Edi Prihartanto, dalam keterangannya, Rabu (5/12), mengungkapkan paska
diberlakukannya sistem OSS banyak pengajuan perijinan yang dilakukan oleh para pengusaha maupun investor, bahkan sejak September hingga akhir November tercatat sudah mencapai 1.112 permohonan yang masuk. “Sedangkan pengeluaran tanda daftar perusahaan (TDP) yang sekarang berubah nama menjadi Nomor Induk Berusaha (NIB) sudah dikeluarkan sebanyak 264 buah,” katanya.
Pemberlakukan OSS sebenarnya merupakan tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018, dan di Kabupaten Pemalang mulai direalisasikan pada September yang lalu. Tetapi meski baru sekejap antusias kalangan pengusaha ternyata sangat baik, terbukti sudah lebih dari 1.000 permohonan yang masuk. Hal ini tidak lepas dari mudahnya pengurusan perizinan yang bisa
dilakukan sendiri oleh masyarakat secara <I>on line<P>, sehingga pemohon tidak wajib lagi datang ke DPM-PTSP seperti yang sistem sebelumnya. Cukup dengan mengakses oss.go.id dan meng<I>upload<P> Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP, NPWP dan email, dan kemudian mengikuti petunjuk yang ada. Baru kemudian pengambilan izin secar fisik dilakukan di kantor. ■ Obo-Ct
Era 90-an, Batang Sukses Budidayakan Bawang Putih BATANG-Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Batang, Migayani Thamrin menyatakan pemerintah pusat menunjuk Kabupaten Batang sebagai salah satu daerah di Jawa Tengah untuk menjadi pusat budi daya dan pengembangan bawang putih. “Batang memiliki potensi besar, karena memiliki sejarah keberhasilan menjadi sentra bawang putih. Di tahun 1990-an kita pernah sukses menanam bawang putih,” kata Migayani Thamrin, saat Bimbingan Teknis Budidaya Bawang Putih di Hotel Dewi Ratih, kemarin.
Ia berharap, sejarah suksesnya budidaya bawang putih tersebut bisa terulang kembali, karena tanahnya cocok menjadi daerah pengembangan bawang putih yang menguntungkan petani. Selain Batang, juga ada daerah lain seperti Magelang, Karanganyar, Tegal, Temanggung, dan Pemalang yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat. “Pemerintah Pusat telah memberikan bantuan berupa benih dan sarana prasarana untuk mendukung program tersebut, dengan target luasan lahan 50 hektare. Ada juga bantuan benih
dan sarana prasarana dari importir dengan target luasan lahan bisa mencapai 500 hektare,” ujarnya. Dijelaskan, Pemerintah Pusat menargetkan pada 2021, Indonesia bisa swasembada bawang putih. Saat ini dari kebutuhan 400 ribu ton di tingkat nasional, 95 % itu masih impor. Impor bawang putih, kata dia, paling besar dari China, sebab harganya sangat murah. “Di Indonesia dijual mahal. Di China, harga bawang putih paling sekitar Rp 10 ribu, tapi di Indonesia bisa dijual Rp 40 ribu. Terdapat selisih harga sangat jauh dan jika Indonesia bisa
BINTEK BAWANG PUTIH: Bupati Batang Wihaji saat membuka bintek budi daya bawang putih. ■ Foto: Hadi Waluyo
memenuhi kebutuhan bawang putihnya sendiri, akan melepaskan diri dari ketergantungan pada impor, sekaligus bisa mensejahterakan petani,” ujar dia. Menurutnya, ada peluang ekonomi besar dan harus bisa ditangkap. Namun, hal ini membutuhkan kerja sama dari semua elemen, termasuk juga kesungguhan dari petani. Dari pembibitan sampai paska panen harus dikuasai, sehingga kedepan Indonesia bisa swasembada bawang putih. Sementara itu, Bupati Batang Wihaji mengatakan, pemerintah daerah siap memfasilitasi petani untuk mendukung keberhasilan program budidaya bawang putih. Di antaranya dari sisi ketersediaan benih dan mencarikan pasarnya. Wihaji juga meminta agar Dinas Pangan dan Pertanian untuk tidak menggelar bintek yang bersifat formalitas. “Jangan sampai setelah bintek tidak ada dampaknya bagi program yang ada. Namun harus memastikan petani mendapat kemudahan serta keuntungan ketika diajak mengikuti bintek yang digelar,” katanya. Wihaji meminta untuk tidak boleh berhenti di pelatihan atau bintek saja, harus ada jaminan darimana modal untuk petani dalam pembudidayaan dan pengembangan bawang putih. Selain itu, pasarnya kemana saja harus jelas. “Jadi setiap bintek harus dihadirkan perwakilan perbankan maupun pembelinya,” kata Wihaji. ■ haw-Ct
Bertabur Hadiah & Diskon Heboh PAMERAN HomeTech 2018 ke-41 kalinya menampilkan berbagai produk elektronik dan ponsel. Disediakan kemudahan pembayaran cicilan 0% no surchage hingga 24 bulan, cashback hingga 50%, clearence sale up to 80%, dan cicilan mudah tanpa kartu kredit cukup dengan KTP. Raih hadiah cabutan berupa LED TV, air cooler, microwave, water dispenser, dan chest freezer. Demikian pula 6.000 hadiah langsung berupa handuk exclusive, topi, t’shirt, payung golf, traveling bag, tote bag, dan mug cantik. ■ Ct-jie
Harga Pameran Lebih Murah TEMUKAN semua tipe, merek, dan jenis perangkat elektronika di pameran HomeTech ke-41. Lengkapi rumah dengan produk elektronika berkualitas. Pastikan memiilih produk-produk elektronik terbaru dan dapatkan harga kompetitif. Nikmati kemudahan pembayaran, mulai dari transfer bank, gesek kartu kredit cicilan 0 % tenor sampai 24 bulan. Atau lewat perusahaan multifinance untuk belanja Tv LED, AC, ponsel, kulkas, mesin cuci, dan sebagainya. Pembelian juga bisa secara online tinggal klik: www.globalelektronik.com. ■ Ct-jie
Pembayaran Nontunai Cegah Kebocoran Pendapatan Daerah SEMARANG-Transaksi nontunai melalui Gerbang Pembayaran Nasional (GPN), dan pengembangan uang elektronik, menjadi salah satu sistem pembayaran, yang saat ini tengah dikembangkan, untuk kelancaran, efisiensi dan keamanan dalam bertransaksi. Peraturan Bank Indonesia Nomor 19/8/PBI/2017 tentang GPN, menjadi regulasi dalam menerapkan gerakan nontunai, sehingga pemkab/pemkot bisa menerapakan sistem pembayaran nontunai tersebut. “Kebijakan sistem pembayaran nontunai, merupakan instruksi dari pemerintah pusat dan seluruh daerah harus mampu menerapkannya. Kita dorong daerah yang belum menerapkan, karena dengan sistem pembayaran nontunai, banyak keuntungannya. Salah satunya, mencegah kebocoran pendapatan daerah,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng, Hamid Ponco Wibowo, di sela Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) Nasional 2018 di Hotel Gumaya Semarang, Rabu (5/12). Ditandaskan, deklarasi gerakan nontunai ini, menjadi komitmen bagi setiap kepala daerah untuk bisa melakukan hal yang sama. “Kita terus berupaya untuk bisa dengan elektronifikasi ini, sehingga ada manfaat yang diperoleh, dengan semakin banyak daerah yang menerapkan sistem pembayaran nontunai, maka akan mengurangi jumlah uang kartal beredar di masyarakat. Ini juga bermanfaat untuk mencegah peredaran uang palsu,” tuturnya. Hal senada disampaikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Upaya pencegahan korupsi terus dilakukan, salah satunya dengan penerapan gerakan transaksi nontunai dalam berbagai sektor baik penerimaan maupun pengeluaran daerah. Hal itu dibuktikan dengan penandatanganan komitmen bersama, penerapan transaksi non tunai yang dilakukan oleh bupati dan wali kota se-Jateng, di sela PTBI Nasional 2018. “Implementasi transaksi non tunai ini sudah diperintahkan Presiden Joko Widodo sejak lama. Untuk itu, saya berharap penandatanganan komitmen ini benar-benar dapat dijalankan secepatnya,” ucapnya. Menurut Ganjar, dari 35 Kabupaten/Kota di Jateng, baru ada tiga daerah yang telah menerapkan hal itu, yakni Kota Surakarta, Kota Salatiga dan Kota Magelang. “Satu Kabupaten yang mulai menerapkan, yakni Kabupaten Pati. Terbukti dengan transaksi non tunai, pendapatan daerah mereka meningkat secara signifikan. Untuk itu saya meminta Kabupaten/Kota lainnya segera mengikuti dan mencontoh daerah-daerah ini,” tuturnya. Penerapan transaksi non tunai ini dapat dilakukan di semua sektor, baik penerimaan maupun pengeluaran. Saat ini lanjut dia, sudah tidak zamannya lagi bendahara membayar ke dinas menggunakan uang tunai atau dinas membayar ke pelaksana proyek menggunakan uang tunai. “Bendahara ke dinas sekarang ini transferlah, dinas saat mengeksekusi kepada pelaksana proyek juga transfer, maka itu akan transparan, akuntabel dan akan menghindarkan dari praktik korupsi,” ucapnya. Dari sektor pendapatan, penerapan transaksi non tunai sangat mendesak dilakukan saat ini. Misalnya transaksi non tunai dapat digunakan untuk pendapatan dari sektor pajak, retribusi, parkir dan pendapatan lainnya. “Kalau transaksi non tunai ini bisa diterapkan, saya sangat yakin pendapatan akan semakin tinggi karena mencegah kebocoran di lapangan,” kata dia. ■ rix-Ct
KOMITMEN: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo didampingi Kepala KPw Bank Indonesia Jateng, Hamid Ponco Wibowo, menyaksikan penandatanganan komitmen bersama penerapan transaksi non tunai yang dilakukan oleh Bupati/Wali Kota se-Jateng, di sela PTBI Nasional 2018 di Hotel Gumaya Semarang, Rabu (5/12). ■ Foto: Arixc Ardana
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
Warga...(Sambungan hlm 1) jatuh pada 10 Desember mendatang. “Ini adalah simbol kepedulian kami. Kita tidak melihat siapa yang dibunuh, tapi ini adalah tindakan ketidakmanusiaan yang dilakukan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab,” terangnya. Dia berharap aksi kekerasan serupa tidak terulang. Apalagi kekerasan yang dilakukan KKB sangat biadab. “Aksi tersebut sangat terkutuk. Kami menolak keras aksi kekerasan itu dan kami pun meminta agar tidak ada lagi kekerasan di tanah ini,” tegasnya. Antusiasme warga untuk ikut dalam kegiatan itu sangat terlihat. Masyarakat ikut memberikan doa kepada para korban kekerasan beserta keluarga yang ditinggalkan. Warga juga memberikan dukungan kepada TNI-Polri dalam melakukan upaya evakuasi korban dan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata di Kabupaten Nduga. Mince, salah satu warga yang turut mengambil bagian, mengungkapkan turut berbelasungkawa atas kejadian tersebut. Dia berharap keluarga korban yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Selain itu, dia meminta aparat keamanan segera menangkap para pelaku. “Saya sedih mendengar saudara kita menjadi korban pembantaian di sana. Saya harap manusia berhati iblis (pelaku, red) ditangkap dan dihukum sesuai perbuatannya tanpa diberi ampun,” ujar Mince. ■ dtc—sn
LEMBUR: Menjelang dioperasikannya tol Salatiga-Boyolali, sejumlah pekerja lembur menyelesaikan pekerjaan di gerbang tol Boyolali. ■ Foto: smn/Budi Sarmun
Status ...(Sambungan hlm 1)
Kejar ....(Sambungan hlm 1)
kemarin kembali mangkir dari pemanggilan sidang. Dua kali ini Utut mangkir dari panggilan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Rabu (28/11) lalu Utut mangkir dengan alasan di Turki. “Pada panggilan kedua ini. Dia kembali tidak. Konfirmasinya masih di Myanmar,” kata Roy Riady didampingi Ikhwan Fernandi Z dan Moch Takdir Suhan jaksa KPK. Atas ketidakhadiran itu, jaksa akan melayangkan pemanggilan ketiganya. Utut terancam akan dipanggil paksa jika pada pemanggilan ketiganya besok kembali tidak hadir. “Bisa jadi (dijemput paksa). Pemanggilan ketiga akan kami layangkan,” lanjutnya mengaku, pada konfirmasi terakhirnya Utut mengaku akan menghadiri sidang pekan depan. Dalam konfirmasinya ke jaksa, Utut masih melakukan kunjungan kerja DPR RI ke Myanmar. “Ada kunjungan DPR ke Myanmar. Jika pemanggilan ketiga pekan depan tidak hadir dia bisa dijemput paksa. Utut merupakan saksi fakta terakhir atau yang ke - 12. Sebelas saksi sudah kami ajukan ke persidangan di perkara Tasdi,” kata Roy menegaskan. “Sekretarisnya mengkonfirmasi Utut akan datang pada sidang pekan depan,” imbuhnya. Sementara, Tasdi akan mengajukan saksi meringankan dan ahli. Dua saksi fakta dan seorang ahli Hukum Tata Negara (HTN) dihadirkan untuk mematahkan dan meringankan tuduhan Jaksa Penuntut Umum KPK kepadanya. “Ade charge (saksi meringankan) ada dua saksi fakta dan seorang ahli HTN dari Unsoed. Ahli belum bisa hadir karena hari ini masih ada acara di Jakarta,” ungkap Dr Endang Yulianti, salah satu pengacara terdakwa Tasdi. Majelis hakim terdiri Antonius Widijantono selaku ketua, Sulistiyono dan Robert Pasaribu sebagai hakim anggota menunda sidang, Rabu 12 Desember mendatang. “Ditunda. Agendanya memeriksa saksai terakhir jaksa dan saksi meringankan terdakwa,” kata Antonius sebekum menutup sidang. Sesuai dakwaan, suap diterima Tasdi sebesar Rp 115 juta dan gratifikasi sebesar Rp 1,4 miliar. Suap menyeret Tasdi pada Mei, Juni 2018 di Pendopo Bupati Purbalingga serta lokasi proyek pembangunan Islamic Centre. Tasdi dijerat primair, pasal 12 huruf a dan subsidair pasal 11 UU nomor 31/ 1999 sebagaimana diubah UU jomor 20/ 2001 tentang pemberantasan tipikor jo pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP jo Pasal 65 ayat 1 KUHP. Serta dakwaan kedua, pasal 12 B ayat 1 UU yang sama jo pasal 65 ayat 1 KUHP. ■ rdi—sn
Sebab, kata dia, para pelaku itu sudah termasuk dalam kategori Kelompok Kriminal Separatisme Bersenjata (KKSB) yang berpotensi mengganggu kedaulatan NKRI. “Namanya gerakan kriminal separatisme bersenjata, polisi maupun militer boleh ngejar,” kata dia. Selain itu, Wiranto tak menampik apabila kejadian penembakan itu berkaitan
GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 06 L05
Ditunggui....(Sambungan hlm 1) bahwa segalanya terjadi untuk alasan tertentu. Ini memang mengejutkan, tapi ini adalah jalan yang ia inginkan untuk pergi,’’ katanya. Ditanya apakah ada firasat sebelum ibunya meninggal, Lintang mengaku ada firasat tetapi dia tidak menghiraukannya. ‘’Dia datang dan mengucapkan selamat tinggal,
Gantian....(Sambungan hlm 1) pingi pengamanan proses tersebut. “Kami hanya diminta sebagai pendamping saja untuk mengamankan. Soal bagiamana dan apa yang dilakukan kami tentu tidak bisa memberikan konfirmasi. Itu menjadi kewenangan KPK,” ujar AKP Mukti, Rabu (5/12). Sementara itu, Bupati Jepara Ahmad Marzuqi sampai Rabu (5/12) kemarin masih melakukan aktifitas seperti biasanya.
dengan hari peringatan KKSB yang jatuh pada 1 Desember kemarin. Oleh karenanya, ia sudah menginstruksikan TNI dan Polri untuk melakukan pengejaran terhadap para pelaku. “Karena mereka ada satu kegiatan 1 Desember itu, ada bakar batu, tapi ternyata ada satu rencana brutal seperti ini. Ya kita kejar,” kata dia. Diketahui, pihak TNI menduga Kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB)
pimpinan Egianus Kogoya menjadi dalang aksi penembakan puluhan pekerja PT Istaka Karya yang sedang membangun proyek jembatan Trans Papua. Kelompok Egianus sendiri dikenal kerap melakukan serangkaian serangan penembakan di wilayah Papua. “Iya [Egianus] kita identifikasi seperti itu dari kelompok yang sama, kita identifikasi dari Mapenduma,” kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih Kolonel Infanteri
Muhammad Aidi, di Jakarta, Selasa (4/12) Sebelumnya, Wiranto turut memastikan bahwa terdapat 19 orang yang tewas dalam insiden tersebut.”Sehingga sekarang ini korban yang mereka tembak dan meninggal jelas itu 19 ya,” kata Wiranto. Sampai saat ini, kepolisian bersama dengan TNI masih melakukan proses evakuasi para korban yang tewas di lokasi tersebut.■ dtc—sn
itu sangat indah. Jadi saya tidak berpikir, ada beberapa hal yang ia ingin katakana tetapi tidak ia katakana, dia hanya bercerita sedikit,’’ jelasnya. Menurut Lintang, selama ini setiap pagi ibunya masih melakukan aktivitas menulis. Dia juga diberitahu ibunya yang terkadang terbanung saat tengah malam. ‘’Dia katakana pada saya, kadang ia terbangun di tengah malam
karena memikirkan cara yang lebih baik untuk menuliskan sesuatu, dia pun menulis kannya. Jadi dia tetap menulis hingga akhir hayatnya,’’ ujarnya. Seorang penggemar karya NH Dini, Nuning Kusumaning Palupi menuturkan sosok NH Dini sangat menginspirasi kaum perempuan dalam menghadapi persoalan kehidupan. Melalui karyanya NH Dini
memberikan motivasi terhadap perempuan agar bisa menjadi perempuan yang kuat. ‘’Ibu NH Dini selalu memberikan tulisan yang membuat kita harus bisa menjadi perempuan yang bisa kuat, perempuan yang tegar, perempuan yang tidak bosan berjuang untuk sebuah perbaikan kehidupan ke depan, untuk meraih kebahagiaan,’’ tuturnya.■ rbd—sn
Diawali dengan mengikuti apel pagi bersama para pe ngawai di lingkungan Setda Kabupaten Jepara, Ahmad Marzuqi kemudian menjalani tugasnya di Ruang Kantor Bupati Jepara. Kemudian menjelang siang, sekitar jam 09.00 WIB, Ahmad Marzuqi juga membuka ke giatan sebuah pameran pertanian di Alun-Alun Jepara. Ahmad Marzuqi menyatakan pihaknya dalam hal ini hanya bisa menunggu proses yang dilaksanakan KPK. Pihak-
nya juga menyatakan akan selalu kooperatif terkait masalah hukum yang saat ini dihadapinya. Selanjutnya dirinya juga akan tetap menjalani tugas sebagai Bupati Jepara seperti biasanya, sambil menunggu perkembangan dari kasus yang dihadapinya ini. “Ya akan saya jalani semuanya. Bagaimana prosesnya dari KPK tentu saya akan mengikuti. Namun tugas saya sebagai Bupati Jepara juga akan saya laksanakan,” ujarnya, Rabu (5/12).
Ahmad Marzuqi menghadapi kasus serius terkait dengan penanganan yang dilakukan oleh KPK. Bupati Jepara ini diduga melakukan penyuapan pada hakim sidang pra-peradilan di PN Semarang, untuk memenangkan pengajuan praperadilannya dalam kasus Banpol (Bantuan Politik). Kasus Banpol yang melanda partai PPP Jepara yang dipimpinya dulu, sebenarnya sudah menempatkan dua orang sebagai terhukum. ■ dis—sn
- SIUP/NPWP/TDP/TDR -
- TELEPON -
- BMW -
NPWP,SIUP,TDP, CV,PT KRK,IMB, HO Merk, Visa, Dll. OmOen: 081390464850
Dijual Nomor Base Premium untuk digunakan sebagai Sarana Promosi / Beriklan melalui Sebar SMS/WA. Harga 2Jt. Hub: 0822 4490 4490
MATAHARIAUTO GALLERY T:8411357 BMW X5 XDrive 3.5i AT CBU`14 Pth
WWS 06 L05
WWS 06 L05
- SUMUR/WC -
CARI JAM ROLEXdll, TOKO GLORIA Jl. Pemuda No.64 Semarang Telp.3515803 / 081 2290 2278 WWS 06 L05
SEGALA MACAMALAT PARALEL TELPON Service Instalasi Hub:M.Suyudi29
WWS 06 L05
PUTRA KEMBAR SdtWC/ Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/ 08121535300 WWS 06 L05
SANTOSOJAYAKRS WC&LBH, TANJUNG 8 (024) 3542438 - 3542439 - 3548090 WWS 06 L05
Hlg:STNK H.7319.GG an AtinSuhesti,Karangrejo Selatan SMG PLG 6 L2
Hlg STNK K-6107-YE An.Riyanto Ds.Tawangrejo Rt.02/02 Kunduran Bla. WWS 06 L05
Jasa LAUNDRY free antar-jemput “CUCI KOMPLIT “ hanya 6000/Kg Hubungi : 0877 31749099(wa) Lampu Hias Gantung,Tmn,Sorotdown Light, Lokal, Taiwan, Japan, Wijaya Crystal Mt.Haryono 459 Ph:8316459
WWS 06 L05
Hlg STNK H-4388-AF,AN:MUNIRI Jl.Pedurungan Tengah Rt.7/2 Smg
WWS 06 L05
- KENDARAAN SEWA TOP TRAVEL. Sewa Hi Ace Commuter, Mobil baru, 15 seat full Audio, Murah T: 08157602288/ 081901906160(WA) WWS 06 L05
- JASA PROPERTY SpecialisKebocoran Rmh, Gedung, Kantor, dak Kmr mandi dll. 087831177722 WWS 06 L05
RAJA BOCOR Talang, Dak,Atap, Kolam Renov dll, Bgaransi 082134984044
BUS NUGROHO AC/Non AC/Ekono mis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024) 8318454-8504071-70286647. WWS 06 L05
WWS 06 L05
Hlg Sertifikat Tnh & Bangunan an.Haristinah, Gambarsaari Rt4/2 Kemangkon, Purbalingga WWS 06 L05
STNK R3887ZLan.Wiwin Kurniawan Kalikajar Rt3/5,Kaligondang,Pbg WWS 06 L05
BPKB R2159MC an.Eni Kurniawati Gambarsari Rt4/2,Kemangkon,Pbg WWS 06 L05
Hlg KTP,ATM,SIM,STNK H-8770UG,AN:HERDIANA KUSUMANINGRUM,Jl.Sindoro No.4 Candibaru
Datsun Go+panca 1.2MT pth2017 istw Majapahit 316M Smg. 085100138868
DICARI Staf Admin Wanita, SMA Lam kirim ke: Kawasan Industri Candi Jl Candi III Blok G No 3 Semarang WWS 06 L03
DIBUTUHKAN Drafter,S1,D3,SMK Berpengalaman Diutamakan,Domisili SMG, Menguasai Autocad & Sketchup Kirim CV & Hasil Karya Ke:athar_corp@yahoo.com WWS 06 L05
BTH OPERATOR SPBU 4450209 WNT, Max.25Th, Blm Menikah, SMA/SMK Sederajat. Lamr.Lengkap KirimKe: Jl.RM Hadi Subeno Km:6 BSB Smg.
- SERVIS (PANGGILAN) SERVICE TV LED,LCD. 085109100075 SONY, TOSHIBA, SHARP, LG, POLYTRON
WWS 06 L05
SPESIALIS....AC,AC, Kulkas,m.cuci Lbr buka, 024-7624896-081229772224 WWS 06 L05
GESTUN 2.4% PLNS 2.6%. Erlangga Raya 41B. Hi Fashion, 081225506976 WWS 06 L05
RENOVASI SOFA K.Tamu,Ukir, K.Mkn Dll.Budiman. 3515411/085100128709 WWS 06 L05
WWS 06 L05
WWS 06 L05
Inves Jual Rmh hm lt 64m pasadena 400jt nego (jln datar,dkt sekolah, aneka jaya).Hub: 081326331946 WWS 06 L05
WWS 06 L05
REPARASI Shockbreaker & Onderstel Benar2 Ahlinya & Berpengalaman Pak To,Dr Cipto 65 Ph:3583779 Smg WWS 06 L05
WWS 06 L05
Jual Rumah Siap Huni lok.Ngaliyan LT=180m, Full Bangunan, Listrik 1300 Air artetis. Hub 08156666646 WWS 06 L05
Rumah Tembalang, Cluster, Modern Keamanan 24Jam,Akses Mudah,View Bagus Strategis 082133833888 WWS 06 L05
WWS 06 L05
- MERCEDEZ MATAHARIAUTO GALLERY T:8411357 Mercy S350 L AT CKD 2011 Hitam
Kaca Film LLumar ,CPF1.Security Film (thn pecah/peluru).Hub:024-8314174 / 0818492528 / www.autodecor.co.id WWS 06 L05
WWS 06 L05
- MITSUBISHI -
SIDODADI BRTNo3 Ls200,No5 Ls585 FasLkp.0817248280 (DpnPegadaian)
PAJERO DAKAR 4x4 Putih 2014. Bgs Tgn 1,Record Servis. 082226601988
WWS 06 L05
WWS 06 L05
- SUZUKI -
WWS 06 L05
WWS 06 L05
Dijual Rumah LT/LB:87m2, 2KT, 2KM PAM,1300W, 365Jt/Nego. Grahamukti Residence No.57 Smg. 082226961354
Jual Rumah Candi Kalasan Manyaran Smg.FasLkp 4KT 4KM LT=288 LB=340 serius. Hub: 081226251103
- NISSAN -
PROMO CASH & KREDIT Keyboard, Drum,Gitar, Bas, Piano, Amply, Mic,Effek Alat Recordeng, Marching Band,Alat Tiup,Piano, Grand Piano, Piano Elektrik Speaker Power, Mixer, Wireles,dll,Jl. Halmahera II/18 Smg.0248311277 Jl.Maluku Raya 19 Smg. 024-8416460 WA/SMS Ke:081326392345, Hari Biasa Senin-Sabtu, Jam 08.00-18.00, Segala Merk Bisa Tukar Tambah
WWS 06 L05
RUKO HM TINGKAT LT.122m, LB.185m Jl.Banaran UNNES Smg-O851OO2O4O5O
Dijual Rmh Lok.Tengah Kota,ke Barat Jl.MT Haryono,ke Timur Jl Dr Cipto, LT.+/-421m2 Hub: 0813 2531 3182
- LAND ROVER -
WWS 06 L05
SOLUSI DANA Cpt Cair,Jmn Sertifikat/ BPKB, Telp/WA: Dani. 081328318633
WWS 06 L05
Range Rover 5.0, Th 2013, Silky Silver, Tgn Pertama, Brg Bgs. Kondisi Prima. Peminat serius Hub: 081287875287
WWS 06 L05
PLG 06 K3
MATAHARIAUTO GALLERY T:8411357 T.Vellfire 2.4 AT ZG 2012 Putih T.Yaris TRD Sportivo 2014 Putih
WWS 06 L05
WWS 06 L05
- PENGIRIMAN BARANG -
WWS 06 L05
WWS 06 L05
WWS 06 L05
Panther PU` 12, terawat, bagus, mulus, 085100157870 (no sms )
RAJA BOCOR. Talang, Dak,Atap, Kolam Renov, dll. Brgaransi 082134984044
WWS 06 L05
Jual Fortuner 2011, Solar, AT, Harga nego. Hubungi: 081228586731
- HONDA -
XTrail 2.5 XT AT` 05, 2.0 ST AT`10 (H), 2.0 ST AT` 11,Serena HWS` 10, terawat, tgn 1 dr baru, bagus, 083895624667 (no sms)
Penyelesaian Kartu Kredit/KTA Hanya Bayar 30% Hutang Lunas 100% Legal 081281539552 Tinah
WWS 06 L05
HRV E Matic 2016 Akhir, Tgn 1, Grey,Plat H, 260jt: 085100169953
WWS 06 L05
WWS 06 L05
SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266
WWS 06 L05
WWS 06 L05
- ISUZU -
WWS 06 L05
KOST PUTRI Fas:AC,Kmr Mandi Dlm Tm Tegalsari1/12A. WA.088215089888
Fortuner VNT Turbo TRD At Dsl 14/15 (H)Pil,Pth Mutiara, istw, 082327778178
CRV 2.4 AT `09,Trwt,KM dikit,jrg pakai,istw,082221985180 (no sms)
WWS 06 L05
STNK R5844CF,An.Poniyah,Jl.Beo Timur 53 Rt4/6,Clp Selatan,CLP.
- DATSUN -
WWS 06 L05
HILANG STNK SPM Honda R-2253RB An.Koko Setiawan,Jl.Gatot Subroto 57 Rt 1/9 Sidanegara,Cilacap.
Star Alm, Folding Gate,Rdoor,Tkrey. MT.Haryono 664 Ph.351118-3586666
WWS 06 L05
WWS 06 L05
WWS 06 L05
Savitri Canopy, PGR, Balkon, RTangga F. GATE. PH: 3541874-08566511117
D.Xenia Xi`10 ,`11,Bagus,Terawat, Mulus, bs bantu krd, pajak panjang, 0819 0440 7788 ( no sms )
WWS 06 L05
JL RMHTINGKAT HM.LT.36Om, LB45Om Tengger Timur 19 Smg-O8139O88OOO5
Jual New Avanza `15, 1.3 E, MT, Istw, Abu2,H,Bs Krdit dg DP.081326645651
- DAIHATSU -
WWS 06 L05
SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel Sal Got Tnp Bongkar. 082322503878
- TOYOTA -
PROMO AKHIR TAHUN SUZUKI ! DP rendah ,Angs murah!! Dp mulai 3jt`an kredit sd 7th Proses mudah & cepat 100% Acc Fajar.Hub: 082135666677
CLARA MASSAGE EJAKULASI DINI, TERAPY,Hub:081229519666 (Ada Tempat & Buka Tiap Hari) WWS 06 L05
WWS 06 L05
Jual Cpt Tnh di Meteseh Tembalang SHM & Pohon Jati Ls.660m2 Hrg 400jt. Hub: 081 290 852 894
Dian Motor, Jl.Gajah Raya 26A Smg All New Baleno A/T 18, H, Merah, KM Sedikit, Kondisi spt baru, Cash/Kredit
WWS 06 L05
WWS 06 L05
WWS 06 L05
WWS 06 L05
ELIS MASSAGE TERAPI IMPOTENSI Ejakulasi Dini,Metode Petik Mangga Hub: 081 575 840 208 (Ada Tempat)
WWS 06 L05
LOVEMBER! TEST DRIVE HADIAH MOTOR. R3 DP 16JT, WG DP 6JT PU DP 5JT. Hub: 081227770143
Disewakan Rmh jln raya Ketapang Kendal,eks Radio Citra FM Kendal Cocok untuk usaha. Luas Tanah= 800m2. Hub: 081901151590
Jual Rumah Tgh Kota Jl.Erlangga I/23 LT.150m 4Ktdr Carport. 08122911515 WWS 06 L05
JUAL TANAH & BANGUNAN Gedung jl.Soekarno-Hatta-Jambearum Patebon Kendal,Luas Tanah 2829m,Lebar Depan 35m,Lebar Belakang 40,5m, Panjang 79,5m, Hub: 081327344430 WWS 06 L05
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
PARADE: Pasukan TNI AL menggelar upacara parade dan defile untuk memperingati Hari Armada RI tahun 2018. Beragam atraksi menarik turut ditampilkan dalam acara tersebut. ■ Foto:detik
Asyik Memancing, Warga Mlipak Nyaris Hanyut di Serayu LEKSONO - Seorang pemancing bernama Slamet, warga Kelurahan Mlipak RT 002 RW 002 Kecamatan Wonosobo, Wonosobo nyaris terbawa arus deras Sungai Serayu di Desa Selokromo Kecamatan Leksono, Selasa (4/12) sekitar pukul 16.30. Informasi yang dihimpun, saat itu dia sedang asyik memancing di tengah-tengah sungai, namun tiba-tiba arus sungai berubah keruh dan deras. Koordinator Badan SAR Nasional (Basarnas) Unit Siaga Wonosobo, Arief Sugiyarto menyebutkan, kejadian berawal saat wilayah Wonosobo diguyur hujan deras sejak sekitar pukul 14.00. Saat korban tengah asyik memancing, air tiba-tiba berubah keruh dan deras. Korban tidak bisa menyelamatkan diri karena posisi arus sudah sangat deras. Jadi terjebak di bebatuan tengah sungai. Dia berupaya meminta tolong kepada warga masyarakat di pinggiran sungai, namun karena arus sangat deras, kurang memungkinkan bisa dijangkau secara manual. Warga berupaya melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa, petugas SAR, Basarnas, BPBD dan kepolisian. “Mendapat laporan warga terjebak di tengah sungai, kami berupaya turun membantu menolong korban,” ujar dia. Menurut dia, berjibaku dengan waktu karena arus sungai semakin deras imbas hujan deras masih terjadi, Tim SAR Gabungan berupaya menyelamatkan korban dengan melemparkan tali kepada korban. Proses evakuasi membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit sejak kedatangan Tim SAR Gabungan. “Sekitar pukul 17.40, korban seorang pemancing baru berhasil dievakuasi dengan selamat,” tuturnya. Dijelaskan, tim penyelamatan yang terlibat dalam proses evakuasi antara lain, Basarnas Unit Siaga Wonosobo, Polsek Leksono, BPBD Wonosobo, MDMC Wonosobo, Petugas Call Center 119 Dinas Kesehatan (Dinkes) serta warga masyarakat sekitar. “Kami mengimbau masyarakat selalu berhati-hati dalam melakukan aktivitas apapun, salah satunya dalam menyalurkan hobi dalam memancing. Karena saat ini sudah masuk musim hujan, jadi rawan terjadi banjir maupun longsor,” katanya.. smn/mar—sn
PENYELAMATAN : Tim SAR Gabungan berupaya melakukan penyelamatan kepada pemancing yang terjebak di tengah Sungai Serayu masuk Desa Selokromo Kecamatan Leksono, Wonosobo, Selasa (4/12) sore. ■ Foto: SM/ M Abdul Rohman
SEMARANG- Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama CareLazisnu Jawa Tengah, Muh. Mahsun, bertolak menuju Donggala, Palu, Sulawesi Tengah untuk keperluan assesmen fase recovery di kawasan bekas bencana, Rabu (5/12). Muh Mahsun yang berangkat bersama Rois Syuriah PWNU Jateng, KH Ubaidullah Shodaqoh dan Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU Jawa Tengah, Winarti, akan berada di Palu dan melakukan assesment atau penilaian selama dua hari satu malam. Setelah itu akan ditentukan eksekusi selanjutnya sebagai bentuk recovery pascabencana. Seperti diketahui, usai bencana yang melanda Donggala,
Palu, Sulawesi Tengah beberapa bulan lalu, NU-Care Lazisnu Jateng yang merupakan lembaga zakat, infak dan sedekah di bawah NU, mendapat intruksi dari PBNU segera menggalang dana untuk membantu para korban gempa. “Sampai saat ini NU CareLazisnu Jateng bersama 36 cabang di bawahnya, berhasil menghimpun dana bantuan sebesar Rp 1.885.876.350. Dana tersebut nantinya akan diserahkan dalam bentuk fisik pada fase recovery pascabencana,” kata Mahsun, yang juga calon DPD Perwakilan Jateng itu. Menurut Mahsun, penggalan dana tersebut dipusatkan satu pintu di NU Care-Lazisnu Jawa Tengah. Sementara untuk penyiapan tim relawan dipusatkan
■ Terbukti Korupsi E-KTP
Keponakan Novanto Dibui 10 Tahun JAKARTA - Keponakan dan orang dekat Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo serta Made Oka Masagung terbukti terlibat dalam korupsi proyek e-KTP. Irvanto dan Made Oka pun divonis hukuman masing-masing 10 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsider 3 bulan kurungan.
Menyatakan terdakwa I Irvanto Hendra Pambudi Cahyo dan terdakwa II Made Oka Masagung telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah secara bersama-sama melakukan tindak pidana korupsi,” kata ketua majelis hakim, Yanto membacakan amar putusannya dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Rabu (5/12). Hakim meyakini Irvanto dan Made Oka melanggar Pa-
sal Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. “Menjatuhkan pidana terdakwa I Irvanto Hendra Pambudi Cahyo dan terdakwa II Made Oka Masagung dengan pidana penjara masing-masing selama 10 tahun dan denda Rp 500 juta dengan ketentuan apabila tidak dibayar akan diganti 3
bulan kurungan,” terang Yanto. Adapun pertimbangan majelis hakim dalam menjatuhkan hukuman kepada Irvanto dan Made Oka yakni perbuatan mereka tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan korupsi. Untuk hal yang meringankan yakni keduanya berlaku sopan selama persidangan. “Para terdakwa tidak secara maksimal melakukan pengakuan akan tetapi masih ada yang ditutup-tutupi. Keadaan yang meringankan terdakwa berlaku sopan dan belum pernah dihukum,” terang Yanto. Hakim menyebut Irvanto sebagai Direktur Operasional PT Murakabi, salah satu konsorsium perusahaan yang akan mengerakan proyek e-KTP. Sementara Made Oka adalah Direktur
foto:dtc
Irvanto Utama PT Delta Energy Pte Ltd dan OEM Investment. Irvanto terbukti menerima USD 3,5 juta dan Made Oka juga menerima USD 1,8 juta serta USD 2 juta. Keduanya menerima duit tersebut dari konsorsium perusahaan yang mengerjakan proyek e-KTP. ■ dtc—sn
110.000 Warga Brebes Belum Rekam E-KTP BREBES - Sebanyak 110.000 warga di Kabupaten Brebes hingga kini belum melakukan perekaman Elektonik Kartu Tanda Penduduk (EKTP). Untuk itu, Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Brebes, menargetkan akan menyelesaikan 110.000 warganya yang belum perekaman tersebut sebelum pelaksanaan Pemilu tahun 2019 mendatang. Kepala Disdukcapil Kabupaten Brebes, Mayang Sri Herbimo mengatakan, dari sebanyak 190.000 warga di Brebes yang belum rekam EKTP, kini tinggal tersisa sebanyak 110.000 warga. “Untuk 110.000 warga yang belum rekam EKTP ini, kami targetkan selesai sebelum pemilu,” tandasnya, kemarin (5/12), di kantornya. Dia menjelaskan, sebanyak 80.000 warga Brebes yang telah melakukan perekaman tercapai dalam tiga bulan terakhir. Salah
satunya berkat bantuan Disdukcapil dari 11 kabupaten/ kota di Jateng. Mereka turun ke Brebes membantu perekaman dengan personel dan peralatan. Bahkan, biaya operasional juga ditanggung sendiri sehingga tidak membebani Pemkab Brebes. Mereka yang memberikan bantuan di antaranya, Disduk-
capil Surakarta, Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Kota Salatiga, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Demak dan Kabupaten Batang. “Mereka melakukan perekaman di Brebes selama dua hari,
ANTRE : Puluhan warga tengah mengatre untuk mendapatkan pelayanan adminstrasi kependudukan di Disdukcapil Pemkab Brebes, kemarin. ■ Foto:SM/ Bayu Setiawan
dengan sasaran di Kecamatan Losari, Bulakamba, Larangan dan Ketanggungan. Dari upaya ini, berhasil membantu kami dengan capaian perekaman sebanyak 3.000. Sedangkan sisanya didapat dari proses perekaman di 17 kecamatan dan sistem keliling,” jelasnya. Menurut dia, salah satu kendala proses perekaman di wilayahnya karena keterbatasan peralatan dan personel. Tak hanya itu, kesadaran masyarakat terkait pentingnya perekaman EKTP juga perlu ditingkatkan. Mayoritas masyarakat akan mengurus adminstrasi kependudukannya ketika ada kepentingan tertentu. Lebih lanjut dia mengatakan, untuk mencapai target tersebut, pihaknya kini melakukan sejumlah trobosan. Salah satunya saat ini memfokuskan perekaman di sekolah-sekolah SMA/ SMK. ■ smn/H38—sn
Bantu Donggala, NU Care-Lazisnu Jateng Kumpulkan Rp 1,8 M di Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU Jawa Tengah. “Sebagai bentuk pertanggungjawaban, kami harus ke lokasi melakukan penilaian agar nantinya bantuan yang akan kami serahkan tepat sasaran sesuai kebutuhan warga atau para korban gempa,” tutur Muh. Mahsun. Mahsun menyontohkan pengalaman saat terjadi gempa di Lombok, NTB, pihaknya juga memberi bantuan infrastruktur berupa bangunan masjid serba guna, karena memang itu yang dibutuhkan masyarakat. Untuk bantuan Donggala, Palu, Mahsun mengaku sudah
mempunyai rencana sasaran bantuan. Setidaknya ada tiga hal mendesak yang dibutuhkan di tempat bencana. Yakni, infrastruktur seperti tempat ibadah, hunian sementara, atau fasilitas kesehatan. Tergantung hasil penilaian timnya di lokasi bencana. “Tugas kami menyalurkan dan harus tepat sasaran. Bantuan ini 90 persen dari warga nadliyin sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama umat. Kami juga sudah mengirim relawan dan bantuan lain seperti bangunan hunian. Apa yang perlu kami lengkapi, itu yang akan kami kaji lagi lewat penilaian tim,” pungkasnya.■ stp—sn
BERANGKAT KE SULTENG : Muhammad Mahsun, Ketua Pengurus Wilayah NU Care-Lazisnu Jawa Tengah bersama KH Ubaidillah Shodaqoh, Rous Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah (urutan ke empat dan ke lima dari kiri) saat persiapan keberangkatan ke Sulawesi Tengah, kemarin, dalam rangka assesment kondisi recovery gempa, terkait rencana bantuan Lazisnu Jateng ke Sulawesi Tengah . ■ Foto : ist/stp
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
9
25°C 33°C
25°C 33°C
25°C 33°C
25°C 33°C
23°C 31°C
24°C 33°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
DAPUR UMUM: Tim dari Kelurahan se-Kantor Kecamatan Genuk gotong royong memasak di dapur umum untuk suplai makanan warga terdampak banjir, Rabu (5/12). n Foto: SMN/Diaz A Abidin
MELEWATI BANJIR: Kendaran melewati genangan banjir di Jalan MT Haryono, Rabu (5/12). Akibatnya arus lalu lintas pun tak bisa lancar. n Foto: SMN/Dini Failasufa
n Banjir Masih Menggenang
Kecamatan Genuk Paling Parah GENUK - Banjir masih menggenang di beberapa tempat di kota Semarang, Rabu (5/12). Banjir masih parah terjadi di Kecamatan Genuk. Dari 13 Kelurahan, enam di antaranya terdampak banjir, dengan rata-rata lebih dari 50 persen terdampak.
Selain itu di Jalan MT Haryono, masih tergenang dengan tinggi seperempat ukuran roda mobil. Begitu pula Jalan Raya Kaligawe, banjir belum surut.
Rata-rata ketinggian mencapai 50 sentimeter di jalan raya itu. Sementara itu di sejumlah ruas jalan protokol di Kota Semarang, seperti di Bundaran Bubakan su-
dah kering. Begitupun di Jalan Arteri Soekarno-Hatta, Patimura dan Citarum sudah surut. Kondisi yang sama juga terjadi diwilayah Kecamatan Semarang Barat. Tak ada genangan banjir di Jalan Pamularsih, Jalan Jenderal Sudirman, Indrapasta, Anjasmoro, Ronggolawe dan sejumlah ruas jalan lainnya. Pantauan di Kelurahan Trimulyo, banjir dengan ketinggian lutut orang dewasa masih belum surut. Bahkan bisa jadi lebih pa-
Saluran Air Tidak Cukup Menampung
rah, karena mendapat kiriman air dari selatan. Lurah Genuksari, Sutrisno menyatakan, dari 11 RW di wilayahnya hanya dua RW saja yang tidak terdampak. Genuksari menjadi yang terparah selain di Trimulyo. ‘’Trimulyo, Gebangsari, Genuksari, Banjardowo, Muktiharjo Lor, dan Terboyo Wetan kena banjir. Kami di sini dari forum Kelurahan
BALAIKOTA - Volume air yang sangat besar dan saluran air yang tidak cukup untuk menampung, berdampak pada terjadinya banjir di Kota Semarang, ketika hujan deras. Pemerintah Kota Semarang agresif membangun jalan dan menutup saluran, sehingga menyisakan sedikit lubang kontrol yang pada akhirnya berdampak banjir.
Bersambung ke hlm 10 kol 3
Bersambung ke hlm 10 kol 3
Antisipasi Banjir, Perbanyak Embung PROSES EVAKUASI: Petugas gabungan saat melakukan proses evakuasi harimau yang lepas dari kandang di Kebun Binatang Semarang atau Bonbin Mangkang, Rabu (5/12) siang. n Foto: SMN/Erry Budi P
BALAIKOTA - Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Agung Budi Margono mengatakan, menghadapi musim penghujan penanganan pemerintah mengantisipasi banjir tidak hanya mengandalkan drainase saja, tetapi juga memperbanyak pembuatan embung penahan air. ‘’Penanganan drainase itu juga tidak hanya memperFoto: Dok hatikan aliran air dari saluranAgung BM saluran menuju ke muara. Tetapi saluran yang juga da0pat meresap air ke dalam tanah,” kata Agung BM, Rabu (5/12). Dikatakan Agung BM, perhatian terhadap lingkungan
Bersambung ke hlm 10 kol 3
n Dua Harimau Bonbin Mangkang Lepas
Tiga Jam Mencekam Evakuasi ke Kandang buat heboh dan panik sejumlah pengurus Bonbin tersebut. Beruntung, saat itu belum ada pengunjung yang masuk ke lokasi bonbin. Oleh petugas Bonbin, kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Balai
MANGKANG - Dua harimau Kebun Binatang Semarang atau Bonbin Mangkang lepas dari kandang, Rabu (5/11) sekitar pukul 08.30 WIB. Lepasnya harimau Benggala jantan dan betina itu sempat mem-
Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jateng, dilanjutkan ke Mapolsek Ngaliyan. Petugas yang mendapat laporan, langsung mendatangi lokasi. Begitu tiba, petugas gabungan langsung menye-
trilkan lokasi dengan menutup Bonbin tersebut, supaya pengunjung tidak masuk ke dalam. “Langkah awal begitu tiba di Bonbin sekitar pukul 09.00 WIB Bersambung ke hlm 10 kol 1
n Meski saat Ini Sepi
Pedagang Barito Baru Yakin Pasar Akan Ramai Pedagang relokasi Jalan Barito mengakui, sepinya kondisi Pasar Barito Baru di Penggaron saat ini, merupakan sesuatu hal yang wajar. Konsumen dianggap belum terbiasa dengan keberadaan lokasi baru.
MESKI rezeki jauh menyusut, para pedagang menyakini, lambat laun konsumen akan datang dengan sendirinya ke Pasar Klithikan Barito Baru di Penggaron. Konsumen tentu akan datang, jika memang benar-benar membutuhkan onderdil atau sparepart yang dicari. Salah satu pedagang relokasi Jalan Barito, Kelurahan Rejosari, Asrori (58) menyatakan, tak terlalu mempermasalahkan kondisi sepinya konsumen saat ini. Dia menyadari, proses relokasi berarti sama dengan membuka
PERBAIKI MOTOR: Pedagang relokasi Jalan Barito, Kelurahan Rejosari, Asrori (58), sedang memperbaiki motor milik pelanggannya di Pasar Barito Baru, Penggaron. n Foto: SMN/M Arif Prayoga
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018 DHUHUR 11.33
14.58
17.50
Jumat (7/12)
19.03
03.52
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
Wisata Gastronomi
lokasi lahan dagang baru, sehingga butuh waktu untuk kembali ramai. ‘’Saya sudah menempati kios di Pasar Barito Baru ini sejak delapan bulan lalu. Sementara ini memang masih sepi, tidak seramai saat di Jalan Barito. Cuma masalah waktu saja, nanti juga pasti ramai lagi,’’ kata dia, belum lama ini, yang mengaku telah berjualan selama 35 tahun di Jalan Barito. Hal senada disampaikan pedagang lainnya, Muhammad (35). Dia mengatakan, konsumen yang datang ke kiosnya tak sebanyak dulu. Baik saat hari-hari biasa, maupun akhir pekan. Imbasnya,
PENGALAMAN tak terlupakan dialami Dea Goesti Rizkita, saat mengikuti ajang bergengsi pemilihan Puteri Indonesia Jateng 2017. Salah satunya adalah, mematangkan diri guna mencapai apa yang ingin diraihnya. Penyuka kuliner nusantara kelahiran Bandung, 28 Juni 1993, ini pun mengatakan, saat itu mempersiapkan wawasan dan pengetahuan umum, selain rajin berolahraga agar stamina tetap fit, dan badan proporsional. ‘’Kebetulan aku Duta Wisata dan aku suka kuliner, sehingga aku memperdalam pengetahuan tentang pariwisata dan kuliner. Saat itu, aku punya visi ingin
Bersambung ke hlm 10 kol 3
Bersambung ke hlm 10 kol 1
Foto:dok
10
SEMARANG HARI INI
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
■ Mantan Terpidana
Gugat Polda dan Kejati Jateng SIMPANGLIMA Temu Kangen Alumni ALUMNI Fakultas Hukum Untag angkatan 1990 akan mengadakan Temu Kangen Nostalgia pada Minggu, 23 Desember 2018 di Hotel Grasia, Jln Letjen S Parman no 29, Semarang. Informasi lebih lanjut hubungi Hera (0821 3542 1937) dan Agus S (0852 2873 1745).■ M.13-die
Pendaftaran Anggota IKATAN Pemuda dan Remaja Masjid Raya Baiturrahman (IKAMABA) Semarang membuka pendaftaran untuk anggota baru. Bagi masyarakat muslim yang tertarik untuk bergabung bisa menghubungi Alvin (082226959007) atau Asnia (085640702649). ■ M.13-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
KRAPYAK - Polda dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah digugat ke pengadilan oleh mantan terdakwa kasus pidana, Johanes Kurniawan (45), terkait perbuatan melawan hukum. Johanes, warga Jalan Selomas Timur I, Brotojoyo, Tawangsari, Kota Semarang, yang divonis bebas atas perkara ITE itu juga menggugat Nyauw Gunarto, Jalan Agung RT 6/RW 1, Gajahmungkur, Kota Semarang. Gugatan melawan Pemerintah Republik Indonesia c.q. Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia c.q. Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah c.q. Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jateng. Serta Jaksa Agung Republik Indonesia c.q. Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah mulai diperiksa, Rabu (5/12). “Gugatan dalam klasifikasi perkara perbuatan melawan hukum. Perkara terdaftar nomor 30 518/Pdt.G/2018/PN Smg,” ungkap Meylina Dwiyanti, Panitera Muda Perdata pada PN Semarang, Selasa (4/12). Perkaranya diperiksa majelis
hakim, terdiri Andi Astara (ketua), Pudji Widodo dan Andi Risa Jaya, selaku hakim anggota. Gugatan diajukan lewat kuasa hukumnya, Moh Abrori dan Purnomo Astono didasarkan laporan Penggugat pada 7 November 2013. Atas laporan Penggugat, kepolisian menetapkan penyidikan dengan tersangka. Polisi juga menerbitkan Daftar Pencarian Orang (DPO) terhadap tersangka. Penggugat Johanes, saat itu berinisiatif membantu kepolisian menemukan tersangka dengan meng-upload foto DPO tersangka di Media Sosial. ■ Dijerat UU ITE Namun atas tindakannya mengupload itu, Tergugat Nyauw mengaku dirugikan dan melaporkan ke Polda Jateng. Prosesnya, Johanes dijerat Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektroik.
Pada pemeriksaan persidangan, Penggugat dinyatakan tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana sesuai dakwaan. Tingkat pertama PN Semarang dan dikuatkan Mahkamah Agung (MA), Johanes Kurniawan dibebaskan. Putusan kasasi dijatuhkan MA pada 15 Desember 2016 lalu oleh majelis hakim Artidjo Alkostar selaku ketua, Andi Samsan Ngaro dab Suhadi sebagai hakim anggota. Pengadilan menyatakan, Johanes secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan yang didakwakan Penuntut Umum, namun apa yang dilakukannya bukanlah perbuatan pidana. Penggugat mengaku, dirugikan baik secara psikologis, sosial maupun secara ekonomi. Psikologis Penggugat Johanes, merasa sangat tertekan dengan penahanan yang diakaminya. Johanes tidak menyangka, niat baik dan partisipasi membantu penegak hukum menemukan tersangka pelaku tindak pidana yang dilaporkannya, justru membawanya ke dalam jeruji besi di
LP Kedungpane, Semarang. Dampak sosial, akibat penetapannya sebagai Tersangka dan ditahan di LP, membuatnya merasa terhina, terkucil, dan dicibir dalam pergaulan masyarakat. “Hal itu menjadi beban sosial tersendiri dan butuh waktu yang panjang untuk memulihkan kondisi tersebut menjadi normal kembali,” kata Yohanes, dalam dalil gugatannya. Sedangkan dampak ekonomi, atas proses hukum yang dialaminya, menjadikan terbengkelainya urusan rumah tangga. Pasalnya, selama diproses hukum, dia tidak dapat mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya. Johanes merinci, kerugian materiil yang diderita akibat proses hukum yang dijalani sebesar Rp 500 juta. Hal itu sebagai akibat dari kehilangan nafkah, akibat ia tidak dapat bekerja mencari nafkah bagi keluarga. Kerugian Immateriil terdiri dari akibat dampak psikologis dan sosial, yang apabila dinilai dengan uang senilai Rp 15 miliar. ■ rdi-die
Sambut Natal dengan Boneka Limbah Handuk
Tiga...(Sambungan hlm 9) personel Polsek Ngaliyan, BKSDA dan Bonbin langsung menutup pintu masuk Bonbin supaya steril dari pengunjung,” ungkap Kepala BKSDA Jateng, Suharman, Rabu (5/12). Setelah itu, petugas gabungan berkoordinasi untuk melakukan penanganan dua harimau yang lepas tersebut. “Koordinasi dilakukan, kami kemudian bergerak untuk mencari keberadaan dua harimau itu hingga membawa kembali ke kandang,” ujarnya. Beberapa menit kemudian, lanjut dia, harimau jantan berhasil dibawa masuk ke kandang. Sementara harimau betina belum diketahui keberadaannya. Untuk mencari harimau betina tersebut, petugas gabungan membawa peralatan bius melakukan penelusuran. Hingga harimau betina itu ditemukan di gorong-gorong jembatan area Bonbin. Mendapati itu, lanjut dia, petugas gabungan menutup jalan keluar harimau dengan bekas pintu besi. Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil, harimau kabur dari lokasi tersebut. “Saat itu kedua lubang gorong-gorong berhasil ditutup, tapi harimau berhasil menerjang keluar, diduga karena ram besi terlalu kecil,” jelasnya. Meksi gagal, strategi yang sama pun dilakukan, namun dengan pintu besi yang berbeda dan berhasil. “Setelah berhasil menjebak harimau dengan menutup kembali 2 lubang gorong-gorong, petugas membius harimau dengan tulup,’’ katanya. Suharman mengatakan, hanya 3 kali tembakan yang kena 2, dan akhirnya setelah obat bius bekerja, harimau Benggala betina itu tertidur, selanjutnya ditandu dan dikembalikan ke kandang. Sementara itu Kabag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Baihaqi mengatakan, 7 anggota Polsek Ngaliyan membantu proses evakuasi tersebut. Petugas gabungan berhasil mengembalikan harimau ke kandang setelah proses evakuasi dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB. “Proses evakuasi berlangsung selama tiga jam,” ungkapnya. ■ SMN/K44-die
Wisata ....(Sambungan hlm 9) memadukan antara wisata dan kuliner menjadi wisata gastronomi,’’ kata mahasiswi S2 Psikologi Unika Soegijapranata itu, belum lama ini. Dea melihat, wisata gastronomi di Jawa Tengah itu kaya sekali, lantaran ditunjang menu yang enak-enak, dan tempat wisata bagus. Orang kebanyakan hanya tahu bentuk wujudnya saja, namun belum mengetahui seperti apa prosesnya. Menurutnya, gastronomi tak hanya menikmati makan saja, tapi ikut terlibat mulai dari proses dan pengolahan sampai jadi. ‘’Gastronomi akan membawa orang atau wisatawan pada sensasi pengalaman berbeda saat menikmati sajian kuliner. Mereka akan diikutsertakan bagaimana mengolah dan memasaknya, ini sangat berbeda dan unik,’’ jelasnya. Dia mencontohkan, makanan sederhana pecel bisa dipaketkan menjadi wisara gastronomi di suatu destinasi wisata. Mulai dari berkunjung ke ladang, belajar menanam jenis sayuran untuk pecel, diajak memetik sayuran, mengolah, dan memasaknya sampai jadi olahan pecel. ‘’Ini potensi wisata yang bagus. Harus diangkat karena menu tradisional di Jateng itu banyak sekali dan enak-enak,’’ papar Dea, yang juga pemilik usaha dekorasi ini. Dengan kata lain, kata Dea, wisata makanan memberi pengalaman, hasil dari proses belajar budaya yang berbeda. Kuliner bukan lagi sebagai sesuatu yang dikonsumsi, melainkan menjadi sifat atau atribut yang berhubungan dengan produk pariwista. ■ Shodiqin-die
PURWODINATAN - Aston Semarang Hotel and Convention Center, kini sudah bersiap menyambut Natal dengan mengusung tema ‘White Christmas’. Misalnya, dengan menampilkan pohon Natal beserta pernakperniknya hingga koleksi boneka salju dari limbah handuk. ‘’Boneka Salju dengan tinggi 1,5 meter ini dibuat dari 181 lembar handuk bekas. Lembaran handuk bekas digulung menjadi bola-bola berukuran besar,’’ ujar Executive Assistant Manager Aston Semarang Hotel and Convention Center, Natalie S Lukito, Rabu (5/12). Dikatakan, bola-bola handuk berukuran besar itu kemudian disusun vertikal hingga membentuk seperti body boneka salju pada umumnya, selanjutnya diberi hiasan seperti hidung, mata, kancing dan syal. Dia menerangkan, boneka
salju dari limbah handuk yang berwarna putih dipasang mulai
SAMBUT NATAL: Boneka salju dipersiapkan untuk sambut Natal dipasang di lobi utama Aston Semarang Hotel and Convention Center, bisa diabadikan lewat handphone. ■ Foto: Unggul Subagyo
tepat di pintu masuk lobi utama. ‘’Dekorasi natal ini diharapkan mampu menarik pengunjung untuk ber-swafoto dengan suasana Natal,” ucapnya. Untuk menciptakan sebuah dekorasi natal yang unik tidak harus dengan sesuatu yang mahal dan rumit, handuk-handuk yang sudah tidak dapat digunakan ini, ternyata dengan hanya sedikit kreativitas bisa disulap menjadi sebuah boneka salju yang indah. Pihaknnya meluncurkan sebuah paket makan malam Natal dengan konsep buffet All You Can Eat dengan harga terjangkau. ‘’Menunya tersedia seperti assorted bread, salad, soup, main course:butter rice, roasted chicken, ratatoullie, breaded fish, beef stroganoff, pasta station, dan berbagai pilihan dessert lainnya,’’ tandasnya. ■ bgy-die
Pedagang ....(Sambungan hlm 9)
Sekarang di tempat baru, paling hanya separuhnya. Sebagian besar pelanggan memang sudah mengetahui. Hanya masyarakat awam sepertinya belum banyak yang tahu, khususnya dari luar Kota Semarang,’’ papar dia. Muhammad berharap, agar
Pemkot bersedia memperbaiki fasilitas, serta prasarana dan sarana di Pasar Klithikan Barito Baru, Penggaron. Selain itu, ternyata belum semua pedagang menempati kios mereka. ‘’Kami minta agar akses jalan dan irigasi perlu ditata kembali,
agar memudahkan aktivitas pedagang dan konsumen. Keberadaan pasar juga belum terasa lengkap. Masih banyak kios kosong atau belum ditempati pedagang relokasi dari Jalan Barito,’’ tambahnya. ■ SMN/M Arif Prayoga-die
C DPRD Kota Semarang, Suharsono mengatakan, awal musim penghujan di Kota Semarang terjadi genangan banjir di manamana. Di Jalan Jendral Sudirman atau di sepanjang jalan depan Pasar Karangayu, banjir menggenang hingga satu jam dengan ketinggian permukaan air 30 cm sampai dengan 60 cm. Banjir mengakibatkan kemacetan kendaraan lebih dari satu jam. Selain banjir menggenang di jalan-jalan raya, bersamaan dengan kejadian banjir itu juga banyak pohon tumbang dan ada juga tanah longsor. “Kami berha-
rap kepada Pemkot untuk menyiapkan Satgas bencana,” ucapnya. “Selama ini pembangunan saluran dinilai sudah cukup signifikan, tapi ternyata masih banyak titik-titik genangan banjir bermunculan,” kata Suharsono. Menurutnya, pemerintah melakukan pendataan seluruh saluran, termasuk mempunyai jadwal untuk normalisasi sungai dan saluran secara menyeluruh, agar aliran air bisa berfungsi dengan baik. Hal yang bisa dilakukan segera adalah, pembersihan saluran dari sampah-sampah yang dibuang sembarangan, dan juga perlu di-
lakukan pengerukan sedimentasi sungai atau saluran yang sudah dangkal. Hujan beberapa hari lalu yang disertai dengan angin kencang, juga mengakibatkan banyak pohon tumbang. Menurut Suharsono, pohon tumbang perlu segera di potong-potong. Lalu, pohon- pohon yang sudah tua berpotensi tumbang harus segera ditebang. Selama ini, Pemkot sudah melakukan pendataan pohon. ‘’Dengan data pohon yang sudah terinventarisasi, bisa diketahui jenis dan umur pohon sehingga jika berpotensi tumbang maka segera ditebang,’’ jelasnya. ■ bgy-die
pemerintah daerah banyak mambangun jalan dan menutup saluran, hingga menyisakan sedikit lubang kontrol. ‘’Pembangunan itu tanpa memperhatikan, bagaimana air bisa segera mengalir ke selokan atau saluran,’’ jelas Lako dihubungi lewat telepon selulernya, Rabu (5/12). Lako menjelaskan, pembangunan jalan dan saluran perlu ditata,
sejauh ini banyak saluran air yang ditutup untuk area pejalan kaki. ‘’Volume air di saluran jadi lebih sedikit, akibatnya air meluap ke jalanan hingga terjadi banjir,’’ tambah Lako. Selain itu, katanya, sampah di saluran juga jadi satu penyebab banjir. Permasalahan ini perlu ditangani dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat.
Saat musim hujan, kotoran di sungai maupun saluran air supaya dibersihkan dengan kerja bakti. Dikatakan, masyarakat juga harus memiliki kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Jika komitmen tidak dijalankan bersama, maka predikat Semarang sebagai kota banjir akan terus melekat ■ SMN/K14,J17-die
mengatakan, pihaknya membuat dapur umum di Kantor Kecamatan menyikapi kondisi tersebut. Pasalnya, banjir datang bersamaan dengan rob. Sehingga diprediksi belum akan surut dalam 2-3 hari ke depan. ‘’Dengan modal nekat karena kemarin mendapat bantuan lima kuintal beras dari Dinas ketahanan Pangan. Kemudian tinggal membeli bahan baku laukpauknya. Lalu siang ada bantuan dari PMI, Dinas Sosial Kota Semarang, BPBD, dan Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan, serta dari anggota dewan,’’ jelasnya.
banjir di Kecamatan Genuk utamanya. Pembangunan Bendung Sringin, berikut instalasi pompa sudah sampai pada tahap penyelesaian. Meski begitu, pihaknya membuat percepatan penanganan agar bisa difungsikan. Kitsdam Kali Sringin, dan pompa-pompa diharapkan memang bisa menahan rob dan menanggulangi banjir. ‘’Semua sudah siap akhir Desember 2018. Sekarang mulai kita maksimalkan. Instalasi pompa sudah terpasang. Hanya saja kit apunya pompa sering mengalami kendala rusak karena terkena panas dan hujan. Maka saya buatkan rumah pompa portable secepatnya. Selain itu di Bendung Sringin rumah pompa itu segera diselesaikan, tinggal membuat atapnya. Kalau bisa pakai atap seperti tenda biar cepat selesai,’’ katanya.
Terpisah, Kasi Rehabilitasi Bidang Rehabilitas dan Rekontruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Shoim mengatakan, BPBD Kota Semarang telah menyiapkan sejumlah langkah. Di antaranya, menggerakkan personel baik secara intern berkoordinasi antar jajaran. Sementara, secara external, BPBD Kota Semarang berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang serta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana. Hal ini untuk memaksimalkan proses pompa serta pengerukan sedimentasi di sungai dan saluran di wilayah Kota Semarang. “Penanganan banjir, rob, tanah longsor dan sebagainya memerlukan koordinasi lintas sektor, supaya lebih maksimal dalam berkerja,” kata Shoim. ■ SMN/daz,arw,kas-die
penghasilan yang didapat pun menjadi lebih sedikit dibandingkan dulu. ‘’Padahal dulu saya mampu menggarap lima hingga sepuluh unit motor setiap harinya.
Antisipasi ...(Sambungan hlm 9) sekitar juga perlu mendapat prioritas. Sehingga, pembangunan perumahan harus memperhatikan lingkungan yang hijau dan drainase yang baik. Agung BM menambahkan, Pemerintah Kota juga perlu mengadakan posko-posko di sekitar daerah rawan banjir. “Poskoposko yang integritas dengan kesehatan, dan sarana logistik untuk memberikan jaminan kesehatan kepada warga dan logistik untuk persediaan pangan,” tambah Agung BM. Sementara itu, anggota Komisi
Saluran ...(Sambungan hlm 9) Ketua Program Studi Ilmu Lingkungan Program Doktor, Prof Dr Andreas Lako SE MSi mengatakan, banjir yang terjadi di Semarang baru-baru ini terjadi karena volume air sangat besar, dan saluran airnya tidak cukup menampungnya. Menurut dia, kalau dicermati,
Kecamatan...(Sambungan hlm 9) se-Kecamatan Genuk koordinasi untuk penang gulangan ben cana. Seperti membuat da pur umum untuk su plai ma kanan,’’ jelasnya. Sementara itu Kantor Kecamatan Genuk menyuplai 1.100 bungkus makanan dari dapur umum, Rabu (5/12). Kemarin, banjir di wilayah Kecamatan Genuk meluas daripada hari sebelumnya. Pasalnya, air kiriman dari selatan berkumpul di Genuk. Berada di wilayah berbatasan dengan Jalur Pantai Utara (Pantura) dan pesisir menyulitkan penanggulangan banjir. Tinggi banjir bervariasi di setiap tempatnya. Mulai dari mata kaki, hingga ketinggian sama dengan lutut orang dewasa. Seperti di Kelurahan Trimuyo. Camat Genuk, Ali Muhtar
■ Penanganan Kepala BBWS Pemali Juana, Ruhban Ruzziyatno menjelaskan, proyek normalisasi Kali Sringin ditargetkan selesai pada akhir Desember 2018. Sehingga, saat ini belumlah maksimal menangani
hari Senin (3/12) sampai akhir Desember. Boneka diletakkan
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
11
■ Kecelakaan dengan Korban Nh Dini
Truk Diduga Kelebihan Muatan TEMBALANG - Penyebab kecelakaan hingga truk AD-1536-JU bermuatan bawang putih berjalan mundur dan menabrak mobil Toyota Avanza H-1362-GG yang ditumpangi Nh Dini (82), novelis terkenal asal Semarang di jalur Tembalang KM 10, Selasa (4/12) sekitar pukul 11.15, diduga karena kelebihan muatan. Dugaan tersebut diketahui, setelah penyidik Satuan Lalu Lantas Polrestabes Semarang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan di lokasi kejadian dengan kondisi jalan menanjak tersebut, Rabu (5/12) siang. “Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan sopir truk, diduga penyebab kecelakaan karena truk kelebihan muatan hingga membuat as roda patah dan truk kehilangan kendali melaju mundur dan menabrak mobil (yang ditumpangi Nh Dini-red) yang melaju di belakangnya,” ungkap Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yuswanto Ardi, saat memimpin olah TKP tersebut, kemarin. Yuswanto membeberkan, muatan truk tersebut seberat 7,5 ton. Padahal, tercatat di dokumen KIR kapasitas muatan hanya 5 ton. “Jadi ada over load (kelebihan muatan-red) sekitar 2,5 ton,” ujarnya. Tak hanya itu, dari olah TKP tersebut diketahui kalau
33 Dosen Undip Terima Sertifikat Pendidik
OLAH TKP: Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yuswanto Ardi, saat memimpin olah TKP lanjutan di jalur tol Tembalang KM 10, Rabu (5/12) siang. Foto: SMN/Erry Budi P jelasnya. truk yang dikemudikan Galih Avanza yang dikemudikan SuTerkait langkah penyidikan, Septian (28), warga asal Mageparjo (57), warga Gayamsari Yuswanto membeberkan, pilang tersebut sudah mengalami dengan penumnpang Nh Dini haknya akan memanggil pihak kerusakan, saat berada dalam melaju tepat di belakangnya, jasa marga untuk melengkapi posisi jalanan menanjak. hingga kecelakaan tersebut terdata terkait sudut tangen tan“Truk sempat berhenti di jadi. lajur kiri dan kemudian melaju “Saat itu sopir Avanza men- jakan di KM 10 Tol Tembalang tersebut. Data tersebut nantinya mundur ke belakang. Dikaregaku tidak menyadari kalau akan disinkronkan dengan data nakan as roda sudah patah, laju truk tersebut melaju mundur. spesifikasi kendaraan. truk tidak terkendali karena Itu membuat dia sulit mengan“Apakah mampu dengan sumbu depan dan sumbu betisipasi dan tabrakan itu terjadi. beban yang telah kami ketahui lakang tidak balance,” jelasnya. Setelah menabrak Avanza Dalam kondisi itu, lanjut hitam itu truk oleng ke arah kiri sebanyak 7,5 ton itu dan kemampuan spesifikasi mesin dia, rem truk sudah tidak sehingga menjebol barier yang dengan tanjakan dengan sudut berfungsi. “Transmisi juga ada di sebelah kiri kemudian tangen tersebut,” jelasnya. tidak bisa mengendalikan laju terguling,” ujarnya. Disinggung apakah ada truk karena sudah putus kopel■ Belum Tersangka penetapan tersangka, nya. Sehingga laju kendaraan Dari olah TKP teersebut Yuswanto mengatakan, masih menjadi liar. Sopir truk menjuga diketahui kalau truk terse- melakukan pemeriksaan tergaku sudah berusaha but melaju mundur sejauh 200 hadap sopir truk. “Masih menabrakkan kendaraan ke meter dari titik berhenti awal dalam tahap pemeriksaan. arah kiri tetapi karena antara hingga menabrak mobil Kalau nantinya cukup bukti sumbu depan dan belakang Avanza berpenumpang Nh akan ditetapkan sebagai tertidak balance makanya lari ke Dini. “Kami sudah melalukan sangka,” ungkapnya. ■ kanan,“ jelasnya. SMN/K44-die pengukuran ulang terkait itu,” Dalam posisi itu mobil
TEMBALANG - Sertifikasi dosen atau sertifikat pendidik kepada dosen, merupakan upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional dan memperbaiki kesejahteraan hidup dosen, dengan mendorongnya untuk secara berkelanjutan meningkatkan profesionalisme. ‘’Sertifikat pendidik yang diberikan kepada dosen, melalui proses sertifikasi adalah bukti formal pengakuan terhadap dosen, sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan tinggi,’’ papar Rektor Universitas Diponegoro, Prof Yos Johan Utama, usai menyerahkan sertifikat pendidik kepada 33 dosen di ruang sidang rektor Undip Tembalang, Rabu (5/12).. Di satu sisi, katanya lagi, dosen yang bersangkutan juga mempunyai tanggung jawab bukan hanya sebagai pengajar, akan tetapi juga sebagai pendidik. Dengan sudah mendapat predikat pendidik, ada tanggung jawab hukum, sosial dan akademik yang harus dipenuhi. ‘’Sebagai seorang pendidik yang paling penting adalah integritas. Integritas ditunjukkan ke arah yang jelas, cepet doktor, cepet professor. Undip ini sedang berlari, maka ikutlah lari bersama kami.Undip butuh doktor, profesor dan penelitian,’’ tandasnya. Salah satu dukungan yang diberikan Undip, yakni membuka akses seluas-luasnya bagi dosen untuk menempuh pendidikan tingkat lanjut. ‘’Tugas rektorat adalah untuk mempermudah mempercepat, jika tidak mendapat beasiswa dari pemerintah atau lembaga lain, maka Undip siap membiayai. Insya Allah, tahun depan kita akan memberangkatkan sebanyak 75 orang dosen untuk sekolah doktoral,’’ pungkasnya. Untuk mendapatkan sertifikat pendidik dari pemerintah, seorang dosen harus mengikuti prosedur penilaian. Pemerintah mewajibkan seluruh dosen melaksanakan sertifikasi, sebagaimana tertuang dalam PP No. 37 Tahun 2009 Pasal 2 Tentang Dosen dan UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.■ Rix-die
■ Tujuh Sekolah Rawan Banjir
Proses Belajar Mengajar Terganggu GENUK - Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Gunawan Saptogiri menuturkan, setidaknya ada sekitar tujuh sekolah di Kota Semarang yang rawan banjir. Sekolah tersebut berada di Kecamatan Genuk dan Semarang Utara. Hujan deras yang mengguyur Kota Lunpia pada Senin (3/12) lalu membuat sebagian wilayah terendam banjir. Salah satunya, sekolah di SMPN 34 Semarang di Tlogomulyo, Pedurungan. Sekolah ini sempat terendam banjir keesokan harinya, dan mengganggu aktivitas belajar mengajar. ‘’Proses belajar mengajar di SMPN 34 Semarang sempat terganggu saat hujan deras Senin lalu. Siswa dan siswi menjadi terganggu saat belajar karena ruangan kelas mereka terendam banjir,’’ tuturnya, saat dikunjungi Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, di SMPN 34 Semarang, Tlogomulyo, Pedurungan, Rabu (5/12). Dikatakannya, banjir yang terjadi bersifat musiman. Saat
TINJAU SEKOLAH: Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, meninjau sekolah SMPN 34 Semarang di Tlogomulyo, Pedurungan, Rabu (5/12).■ Foto: SMN/Fista Novianti hujan deras, maka beberapa sekolah terendam banjir. Tapi, begitu hujan reda, banjir langsung surut. Terjadinya banjir, kata Gunawan, disebabkan karena lokasi sekolah lebih rendah dari jalan. Ruas jalan di depan SMPN 34 Semarang misalnya, lebih tinggi dari sekolah. Akibatnya, air masuk ke ruangan sekolah.
Berbagai langkah sudah dilakukan, salah satunya menyiapkan pompa portable di masing-masing sekolah. Pihaknya berharap, proses belajar mengajar tetap dilaksanakan, meskipun banjir. Untuk itu, pompa portable sangat dibutuhkan menyedot genangan banjir. ‘’Kepala Sekolah di masingmasing sekolah yang rawan
terkena banjir sudah menyiapkan pompa portable untuk menyedot genangan air yang masuk ke sekolah mereka,’’ katanya. Sementara itu, Walikota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, pihaknya meminta proses belajar mengajar di Kota Semarang harus berjalan dengan lancar. ‘’Hal itu dilihat dari kondisi sarana prasarananya. Gedungnya harus baik, tidak ada genangan sehingga para siswa dapat belajar dengan nyaman. Itu yang dijadikan standar untuk sarana prasarana pendidikan Pemerintah Kota Semarang,’’ ujarnya. Menanggapi adanya genangan air yang diakibatkan lokasi sekolah yang cenderung cekung, Hendi akan melakukan berbagai upaya perbaikan. Untuk jangka pendek akan diberikan pompa di sejumlah wilayah sekolah yang telah diinventarisasi, sehingga sekolah dapat segera kering ketika terdapat genangan. ■ SMN/K14-die
Fikkes Unimus Gandeng Cheju Halla University KEDUNGMUNDU - Internasionalisasi dan pengembangan Tri Darma Perguruan Tinggi dalam penelitian, merupakan salah satu indikator mutu setiap institusi pendidikan tinggi. Hal tersebut mendorong Fakul-
tas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan (Fikkes) Unimus, menjalin kerja sama dengan Cheju Halla University Korea. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan MoU antarkedua
KERJA SAMA: Wakil Rektor II Dr Sri Rejeki, didampingi Dekan Fikkes Dr Budi Santosa menunjukkan naskah kerja sama dengan perwakilan Cheju Halla University Korea di Gedung NRC, Kampus Unimus, Kedungmundu, Semarang, kemarin.■ Foto: Arixc Ardana
lembaga di Gedung NRC Kampus Unimus, Kedungmundu, Semarang, kemarin. Hadir dalam kesempatan tersebut, empat delegasi dari School of Nursing Cheju Halla University South Korea. Keempatnya, yakni Hyun Ju Kim, RN, MPH PhD (Director – Center for Internasional Development Coorperation and Professor – Department of Nursing), Jung Sik Woo PhD (Dept of Health Administration Dean), Susie Yoon PhD (Assistant Professor School of Nursing) dan Yun Jeong Boo PhD (Assistant Professor Dept of Nursing). ‘’Kerja sama ini memungkinkan kedua lembaga bersinergi, dalam riset dengan Fikkes Unimus melalui Joint Meeting on Preparation Research Collaboration KOICA 2020,’’ papar Dekan Fikkes Unimus, Dr Budi Santosa disela penandatanganan kerja sama. Difasilitasi International Re-
lationship Officer Unimus, delegasi dari CHU Korea melakukan diskusi dengan dosen dan peneliti dari program keperawatan, terkait dengan rencana riset tentang kesehatan remaja di Semarang. Selain itu, juga didiskusikan rencana kerja sama untuk beberapa topik riset lain, dalam bidang keperawatan dan kesehatan. Hal senada disampaikan Wakil Rektor II Unimus Dr Sri Rejeki SKp MKep SpMat. Diterangkan, pihaknya menyambut baik upaya kerjasama antara Fikkes Unimus dengan Cheju Halla University, terutama dalam hal pengembangan riset. ‘’Saya berharap dengan penandatangan MoU ini, kedepannya dapat ditindaklanjuti dengan langkah nyata yang tentunya dapat memberikan pemanfaatan di antara dua belah pihak,’’ ujarnya.■ rix-die
MENYERAHKAN: Rektor Undip Prof Yos Johan Utama, saat menyerahkan sertifikat pendidik kepada 33 dosen, di ruang sidang rektor Undip Tembalang, Rabu (5/12).■ Foto: Arixc Ardana
Harus Tepat Sampaikan Model Pembelajaran KARANGTEMPEL - Pembelajaran bahasa Inggris di tingkat pendidikan SMP dan SMA sederajat meliputi empat keterampilan berbahasa yaitu menyimak (listening), berbicara (speaking), membaca (reading), dan menulis (writing), yang saling berintegrasi satu sama lain dalam proses pembelajaran bahasa Inggris. ‘’Mengingat pentingnya keterampilan berbahasa Inggris bagi siswa SMA/MA, guru harus mampu Foto: dok pembelajaran Bahasa Dyah Nugrahani menyampaikan Inggris dengan model dan media pembelajaran yang tepat, agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal,’’ papar Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UPGRIS Jafar Sodiq MPd, di kampus I Sidodadi, Semarang, Rabu (5/12). Namun, sejauh ini banyak ditemukan proses pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah, tidak membuat siswa merasa tertarik sehingga menyebabkan kebosanan selama proses pembelajaran. ‘’Hal ini disebabkan, tidak hanya faktor guru, namun juga bisa media pembelajaran yang digunakan pada saat proses belajar mengajar. Media dapat membantu guru, agar lebih mudah dalam penyampaian materi,’’ terangnya. Salah satu media yang dapat dapat menunjang proses pembelajaran bahasa, adalah media berbasis komputer. Diterangkan, komputer dapat berperan sebagai guru dan asisten. ‘’Peran komputer sebagai guru adalah komputer dapat menyediakan materi-materi, mengevaluasi respon siswa dan memberikan feedback pada siswa. Komputer menjadi sangat interaktif, individual dan sangat toleran,’’ ungkapnya. Sedangkan peran komputer sebagai asisten, yakni dapat berfungsi sebagai alat bantu guru atau siswa, untuk melakukan berbagai aktifitas. Termasuk membuat materi multimedia. ‘’Untuk memperkuat kompetensi guru dan menambah wawasan, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni UPGRIS, akan gelar seminar Pengembangan Media Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Komputer,’’ terang Jafar. Ketua panitia penyelenggara, Dyah Nugrahani MPd menjelaskan, seminar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada para guru SMP dan SMA, tentang pentingnya penggunaan media pembelajaran Bahasa Inggris berbasis komputer. Terutama untuk membuat proses pembelajaran menjadi menarik. ‘’Sekaligus memberikan keterampilan kepada para guru SMP dan SMA, untuk memanfaatkan komputer sebagai media pembelajaran Bahasa Inggris,’’ tandasnya. Seminar ini akan dilaksanakan Sabtu (15/12) di kampus IV UPGRIS Jalan Gajah Raya, Semarang. Akan hadir narasumber Dr Dwijatmoko dari Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Untuk informasi dapat menghubungi Ajeng 0812134907522, Maria 085641788708 atau Dyah 081577452718. Peserta diharapkan hadir dari para guru Bahasa Inggris SMP/SMA se kota Semarang serta mahasiswa.■ rix-die
KEDU - BANYUMAS
Kamis Kliwon, 6 November 2018
LKKS Harus Lebih Responsif Tangani Masalah Sosial BANJARNEGARA– Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono, Rabu (5/12) mengukuhkan pengurus Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kabupaten Banjarnegara masa bhakti 2018-2023 di aula Dinas Sosial. Pengurus tersebut dipilih melalui Musyawarah Daerah (Musda) LKKS yang menetapkan Marwi Budhi Sarwono sebagai ketua LKKS. Hadir dalam kegiatan seluruh pengurus LKKS Kabupaten Banjarnegara, para kepala OPD, camat, dan undangan lain sebanyak 80 orang. Kepala Dinas Sosial Kabu-
paten Banjarnegara Aziz Achmad menjelaskan, tujuan musda LKKS adalah bertujuan sebagai penguatan eksistensi serta peran LKKS dan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dalam pelayanan sosial. “Musda ini sebagai bentuk upaya pemantapan dan penguatan kapasitas organisasi LKKS serta upaya sinergi dengan pemerintah untuk menjawab permasalahan sosial yang makin kompleks dewasa ini,” katanya, “Keberhasilan Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial atau LKKS memerlukan dukungan yang optimal dari pemerintah dan
KUKUHKAN PENGURUS LKKS : Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengukuhkan pengurus Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS), di aula Dinas Sosial, Rabu (5/12).■ Foto : Joko Santoso-Tj
Anugerah Pelayanan Publik untuk SKPD MUNGKID- Dinas Perhubungan dan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Magelang, menjadi Juara 1 dan 2, dan meraih Gelar Anugerah Pelayanan Publik Kabupaten Magelang 2017, dalam Kategori Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Non Kecamatan. Untuk juara 3, diraih Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD). “Adanya penganugerahan ini, diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan kualitas pelayanan publik, sehingga masyarakat juga puas dengan layanan yang diberikan SKPD,” tegas Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Magelang, Edi Wasono, SH pada penyerahan tropi penghargaan kepada perwakilan SKPD di Ruang Bina Praja, Rabu (05/12). Menurut Edi Wasono, ada beberapa hal menjadi indikator dalam penilaian Anugerah Pelayanan Publik Kabupaten Magelang, diantaranya visi misi, moto pelayanan, standar dan maklumat pelayanan, sistem, mekanisme dan prosedur pelayanan, Sumber Daya
Manusia (SDM) dan sarana prasarana. “Tapi, yang tidak kalah penting, adalah penanganan pengaduan, survey kepuasan masyarakat, sistem informasi pelayanan publik, serta inovasi, sehingga masyarakat terlayani dengan baik, karena memberikan pelayanan merupakan tugas bagi aparat pemerintah,” tandas Edy. Sedangkan kategori lainnya yang juga mendapat penghargaan dalam Gelar Anugerah Pelayanan Publik Kabupaten Magelang 2017, adalah Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan, Dinas Lingkungan Hidup, serta Dinas Pertanian dan Pangan. Untuk kategori kecamatan dan kelurahan, meliputi Keca-
PENGHARGAAN : Sejumlah SKPD Raih Penghargaan Anugerah Pelayanan Publik Kabupaten Magelang.■ Foto : Ali Subchi-Tj matan Ngluwar, Secang, Muntilan, Mungkid, Mertoyudan dan Kecamatan Kaliangkrik. Kategori UPT Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, adalah UPTD Salam, UPTD Tegalrejo, UPTD Salaman, UPTD Mungkid, UPTD Ngablak, UPTD Muntilan Kategori SMP Negeri dan Satu Atap SATAP, SMPN 3
Pakis, SMPN 1 Tempuran, SMPN 1 Salaman,vSMPN 1 Muntilan, SMPN 3 Salaman dan SMPN 2 Salam. Kategori UPT Dinas Kesehatan, adalah Puskesmas Bandongan, Puskesmas Mertoyudan 1, Puskesmas Kota Mungkid, Puskesmas Ngluwar, Puskesmas Borobudur, Puskesmas Muntilan.■ ali-Tj
BPD Dapat Tunjangan Kinerja KEBUMEN- Kabar gembira bagi Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Lembaga mitra pemeriintah desa itu mendapat tunjangan kinerja. Kepastian tersebut terkonfirmasi dalam pembahasan antara eksekutif dan legislatif terkait raperda BPD di ruang Komisi A, Rabu (5/12). Di mana pembahasannya antara lain mengenai tunjangan kinerja bagi anggota BPD yang anggotanya dibatasi minimal 5 orang dan maksimal 9 orang itu. Rapat pembahasan pun dilakukan dengan menghadirkan pihak terkait. Di antaranya Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinpermades P3A Kebumen Moh Amirudin, Kabag Tata Pemerintahan Amin Rahmanurrasyid, dan Kabag Hukum Setda pemkab Kebumen Ira Puspitasari. Dari Komisi A DPRD Kebumen yang dipimpin Supriyati didampingi Wakil Ketua Restu Gunawan, dihadiri para anggota. Seperti Sri Susilowati, Akhsin,
Kurniawan, Qoriah Dwi Puspa dan Danang Adi Nugroho. Restu Gunawan mengemukakan, pembahasan raperda tersebut masih terus berlangsung. Mengenai besaran tunjangan bagi anggota BPD, kata Restu, akan ditentukan lebih lanjut. “Saat ini kami masih mengkajinya,” terang Restu yang politisi Partai Golkar itu.
■ Komposisi Perwakilan Ditambahkan Danang dari Fraksi PDI Perjuangan, untuk besaran tunjangan kinerja itu akan diatur dengan perbup atau perdes. “Ini berlaku bagi desa yang memiliki pendapatan asli desa (PADes),” terangnya. Mengingat, besaran tunjungan kinerja BPD nanti akan diprosentasikan dengan PADes. Terkait dengan aparatur sipil negara (ASN) yang duduk sebagai anggota BPD, kata Sri Susilowati dari Fraksi Gerindra, tidak diperbolehkan masuk.
Susi, panggilan akrab Sri Susilowati, mengatakan, anggota BPD nanti juga diatur mengenai komposisi perwakilan dari tiap-tiap wilayah. “Bisa dukuh atau RW. Selain itu ada perwakilan perempuan, minimal satu orang,” jelasnya. Untuk pendidikan, lanjut Susi, panggilan akrab Sri Susilowati, minimal SLTP. Anggota Komisi A lainnya, Akhsin menyampaikan adanya tunjangan tersebut untuk meningkatkan kinerja BPD. Proses pembahasannya masih tingkat komisi untuk kemudian dilanjutkan dengan dengar pendapat umum ( public hearing) serta diparipurnakan. “Adanya perda BPD nanti tentunya untuk memberikan kepastian hukum terkait tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) serta kesejahterannya,” terang Akhsin yang politisi Partai Demokrat itu.■ SMN/K5
Mokhammad Salim Resmi Jabat Kades Depokrejo ■ Masa Jabatan Hanya Satu Tahun KEBUMEN- Mokhammad Salim resmi menjabat sebagai Kepala Desa Depokrejo, Kecamatan Kebumen setelah dilantik dan diambil sumpahnya oleh Wakil Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz di Ruang Jatijajar Komplek Rumah Dinas Bupati, Rabu (5/12). Kepala desa yang dilantik merupakan hasil dari Pilkades Antar Waktu yang diselenggarakan oleh pemerintah desa setempat. Setelah dilantik, masa jabatan kepala desa hanya menyelesaikan sisa waktu hanya setahun yakni hingga 10 Desember 2019. Karena kepala desa antar waktu, nantinya kepala desa menjelankan program yang sudah tertuang dalam RPJMDesa alias bukan visi misi yang baru. Wakil Bupati Yazid Mahfudz berharap dengan adanya kepala desa defini-
tif, roda pemerintah akan berjalan lancar. Pembangunan bisa lebih optimal, dan pelayanan kepada masyarakat semakin memuaskan. “Sejak lahir Undangundang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, maka eksistensi desa makin diperkuat. Penguatan desa ini juga menempatkan desa sebagai subyek pemerintahan dan pembangunan,” tegasnya. Hadir pada acara pelantikan itu, Sekretaris Daerah Ahmad Ujang Sugiono Kepala Dispermades P3A Moh Amirudin, serta perwakilan Forkopimda Kebumen. Menurut Yazid, desa sekarang mendapatkan alokasi dana yang besar. Sehingga telah menarik banyak orang untuk mengawasi pemerintahan desa. “Minimal ada 11
orang. Saya sampaikan juga bahwa saya juga tengah giat mengajak desa, agar bekerjasama dengan Pemkab Kebumen. Utamanya agar bisa sharing dana bagi program-program strategis,” terangnya. Misalnya, dalam bedah rumah tidak layak huni (RTLH), pembangunan
jalan poros desa dan pembangunan pasar desa. Selain itu, pembangunan desa wisata, pengadaan sarana olahraga, dan lainnya. “Harapannya, danadana yg masuk ke desa betul betul memberikan manfaat yang besar untuk kemakmuran rakyat,” tandasnya.■ SMN/J19
LANTIK KADES : Wakil Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz melantik Kepala Desa Depokrejo Mokhammad Salim di Ruang Jatijajar, Komplek Rumah Dinas Bupati, Rabu (5/12). ■ Foto : Supriyanto/SMN
an masyarakat,”ujarnya. Aziz menambahkan, di Banjarnegara kini ada 25 LKS, 8 di antaranya menyelenggarakan panti sosial dimana anak asuh wajib tinggal di panti. Dari 8 panti tersebut yang sudah mendapat akreditasi “A” adalah Panti Asuhan Al Munawaroh Banjarnegara, PA Aisyiyah Blambangan, Untuk akreditasi “B” Panti Yatim Sejahtera dan PA Dermasari, sementara akreditasi “C” PA Al Fatah dan PKU Binorong. Dalam musda tersebut dipaparkan pula peran dan kapasitas LKKS, rencana kerja LKKS ke depan, AD ART
serta sarana untuk memperluas wawasan dalam pelayanan penyandang masalah kesejahteraan sosial. Bupati Budhi Sarwono dalam sambutannya menyatakan dukungannya terhadap keberadaan LKKS ini. Ia berharap agar kepengurusan periode ke depan, kinerjanya lebih maksimal. Menurut bupati, masih banyak PR pekerjaan Rumah dalam mengurangi masalah sosial masih cukup banyak. “Mari bersama-sama kita bersinergi dalam membantu menangani permasalahan sosial di Banjarnegara.” Imbuhnya.■ ST-Tj
Mirit dan Ambal Diusulkan Masuk Kawasan Industri Besar KEBUMEN- Pemkab Kebumen menyusun regulasi mengatur rencana pembangunan industri di Kebumen. Draft Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Industri Kabupaten Kebumen tahun 2018-2038 sedang dibahas Komisi D DPRD Kebumen. Selain melakukan pencermatan internal, termasuk studi komparasi di daerah lain, Komisi D menyerap aspirasi berbagai elemen masyarakat melalui public hearing, Selasa (4/12). Dengar pendapat umum dipimpin Ketua Komisi D DPRD Sarimun itu, mengundang tim eksekutif, LSM, akademisi, pelaku industri besar, dan industri kecil menengah, organisasi profesi, camat dan media. Dalam Raperda itu, penyiapan kawasan industri mengacu pada Pasal 36 Perda Kebumen Nomor 23 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kebumen Tahun 20112031. Yakni terdapat lima kecamatan yang dialokasikan untuk kawasan industri besar yakni Buayan, Petanahan, Kebumen, Sempor dan Gombong. Padahal seiring pembangunan bandara baru di Kulonprogo, ada daerah-daerah lain layak dijadikan sebagai kawasan industri besar, seperti Kecamatan Mirit dan Ambal. Untuk itu, Komisi D mengusulkan adanya penambahan wilayah itu karena dalam Perda RTRW tahun 2012 belum masuk sebagai kawasan industri besar. “Di pesisir kawasan pertanian tetap dipertahankan, namun di sisi lain ada alokasi untuk kawasan industri. Seperti Kecamatan Mirit dan Ambal misalnya, karena ada bandara di Kulonprogo, Kecamatan Mirit dan Ambal harapan kami wilayah tersebut masuk dalam peruntukan kawasan industri besar,” ujar anggota Komisi D DPRD Halimah Nuryati di sela-sela dengar pendapat. Halimah berharap raperda itu segera bisa terimplementasikan di bawah. Hanya saja saat ini terkendala RTRW yang masih dalam proses revisi. Padahal proses revisi RTRW, tahun 2019 masih pada tahap review di tingkat Provinsi Jateng. Artinya paling cepat draft Raperda masuk ke DPRD pada 2020. “Meski demikian Raperda Pembangunan Industri akan tetap dilanjutkan. Hanya saja untuk mengacu kawasan industri besar yang menjadi lokasi belum bisa dilaksanakan maksimal,” ujarnya. Komisi D DPRD mendorong eksekutif segera menyelesaikan revisi RTRW. Sebab selain menjadi pijakan Raperda Pembangunan Industri, Perda RTRW juga bersinggungan raperda yang dibahas Komisi A yakni tentang Pemberian Intensif dan Kemudahan Investasi. “Raperda ini juga membutuhkan payung hukum yang kuat yakni RTRW. Untuk itu kami agar eksekutif cepat menyelesaikan revisi RTRW,” imbuh Halimah.■ SMN/J19
DENGAR PENDAPAT : Ketua Komisi D DPRD Sarimun memimpin dengar pendapat terkait Raperda Rencana Pembangunan Industri Kabupaten Kebumen 2018-2038 di Gedung DPRD Kebumen, Selasa (4/12).■ Foto : Supriyanto/SMN
13
PANTURA TIMUR
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
■ Untuk Tingkatkan Pendapatan
UPPD Demak Tambah Samsat Keliling & Samsat Paten DEMAK - Keberhasilan merealisasi target pendapatan dari sektor Pajak Kendaraan Bermotor tahun 2018 hingga sebesar 100,08 persen dari besaran target Rp 89.938.550.000, tak menjadikan Unit Pengelolaan Pendapatan Daerah (UPPD) Kabupaten Demak lantas berpangku tangan Upaya mempertahankan, bahkan meningkatkan perolehan pajak pun terus dipacu. Antara lain dengan menambah pelayanan Samsat Keliling (Samkel) di Desa Pilangwetan Kebonagung dan Merak Dempet, serta Samsat Paten di Kecamatan Sayung, di samping mengoptimalkan pelayanan yang sudah ada. Kepala UPPD Kabupaten Demak, Retno Pantja Indah Wijani menuturkan, upaya meningkatkan pendapatan dari sektor Pajak Kendaraan Bermotor terus dilakukan. Terlebih pascaperolehan penghargaan sebagai UPPD terbaik kedua seJateng, terkait pencapaian target
pendapatan 2018. “Kabar baiknya belum lama ini UPPD Demak mendapatkan bantuan satu unit mobil dari pemda sehingga bisa dimanfaatkan untuk menambah armada samkel. Selain itu untuk semakin mendekatkan layanan pada masyarakat, kami pun akan menambah titik layanan Samsat Paten di Kecamatan Sayung,” ujarnya, didampingi Kasubbag TU, H Maryono, Rabu (5/12). Sedangkan layanan yang sudah ada dioptimalkan pula untuk menambah pendapatan, yakni Samsat Paten di Kecamatan Mijen dan Mranggen, serta dua unit mobil samkel yang bergiliran ke sejumlah desa/kecamatan. Di
samping Samsat Malam yang beroperasi pada Senin - Jumat mulai pukul 18.00 WIB - 20.00 WIB, juga Samsat Car Free Day yang beroperasi setiap Minggu mulai pukul 06.00 WIB - 09.00 WIB di sekitaran videotron Alunalun Simpang Enam Demak. “Di samping juga secara random menggelar razia gabungan bersama instansi samping, dengan target sepeda motor atau pun kendaraan bermotor yang terlambat bayar pajak kendaraan atau perpanjangan STNK,” imbuh Retno Pantja. ■ Razia Gabungan Terkait pelaksanaan razia lalulintas gabungan, Kasat Lantas Polres Demak AKP Eko Rubiyanto melalui Kanit Reg Ident, Iptu Margono menuturkan, selama 2018 sebanyak 559 pelanggaran penunggakan pajak telah dilimpahkan kasusnya ke pengadilan negeri dengan barang bukti disita berupa 538 sepeda motor dan 19 unit mobil. Sedangkan mengenai
pendapatan dari Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), menurut Pj Jasa Raharja Samsat Demak,
TERBALIK: Minibus yang mengangkut 17 penumpang terbalik di km 17,200 tepatnya di depan SDN 2 Tanjungrejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, kemarin. ■ Foto: Felek Wahyu/SR berhasil dikeluarkan dari dalam mobil yang terguling. Beberapa warga sempat berupaya membalikkan mobil untuk menyelamatkan korban lain. Kasatlantas Polres Grobogan,
AKP Panji Gedhe Prabawa melalui Kanit Laka Lantas Ipda Candra Bayu Septi membenarkan adanya kecelakaan di ruas Jalan Raya Purwodadi- Blora tepatnya di KM 17,200 Desa Tanjungrejo,
Kecamatan Wirosari. “Kami menerima laporan dari masyarakat sekitar pukul 06.15 WIB tentang adanya kecelakaan lalu-lintas pada Rabu (5/12) pukul 05.45 WIB,” katanya. Menurut dia, kecelakakan terjadi tepatnya di km 17,200 depan SDN 2 Tanjungrejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun, sebanyak tujuh orang penumpang menjadi korban. Satu di antaranya mengalami luka berat dan enam lainnya luka ringan. Para korban sudah dirawat di rumah sakit Panti Rahayu Yakkum dan RSUD dr Soedjati Purwodadi. Keenam korban tersebut yakni Domo (49), Tomi Setiawan (16), Adithiyan Basuki (24), Sunoto (55), Nyoto (36), Supar (47). Mereka berasal dari wilayah sama, yakni RT 02 RW 01 Kecamatan Japah, Kabupaten Blora. Satu korban lainnya sopir minibus. ■ lek/SR
■ Sidang Gula Non-SNI
Pencabutan SPPT SNI PT GMM Bukan Pejabat Berwenang BLORA - Sidang kasus gula nonSNI milik Lie Kamadjaja, Rabu (5/12), kembali digelar di ruang sidang utama Pengadilan Negeri Blora dengan menghadirkan saksi ahli dari Fakultas Hukum (FH) UGM Yogyakarta, Mailinda Eka Yuniza. Saksi meringankan yang diajukan penasehat hukum Lie Kamadjaja, Heriyanto, hadir di sidang ke-14 atas izin langsung dari Wakil Dekan Bidang
Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia FH UGM, Herliana. Di hadapan majelis hakim Dwi Ananda (ketua), Morindra Kresna dan Endang Dewi (anggota), Mailinda Eka Yuniza lebih banyak memberikan pandangan normatif terkait keluarnya surat pencabutan SPPT SNI. Pencabutan sertifikat Sertandar Nasional Indonesia
SAKSI AHLI: Saksi ahli Mailinda Eka Yuniza dari FH UGM Yogyakarta (tengah), dan Lie Kamadjaja (kiri), dalam sidang gula non-SNI di PN Blora, Rabu (5/12). ■ Foto: Wahono/SR
(SNI) jadi bahasan utama dan pembahasan panjang di persidangan karena diduga diterbitkan secara tidak sah (ilegal). Pencabutan SPPT SNI Nomor 184/ABI-Pro/BBIA/V/2016, tertanggal 12 Mei 2016 untuk PT Gendhis Multi Manis (PT GMM) Blora, dari Agro-Based Industry Certification Services (ABICS) Bogor, Jabar, bukan oleh pejabat yang berwenang. Dalam pendapatnya Mailinda menjelaskan kepada majelis hakim dan jaksa penuntut umum (JPU) Hary Riyadi, bahwa pencabutan dokumen hanya bisa dilakukan oleh pejabat yang menerbitkan atau pejabat di atasnya. ■ Kekeliruan Adapun pejabat pembuat dan yang menandatangani SPPT SNI PT GMM saat itu, adalah Rochmi Widjajanti, Ketua LSPro-BBIA (ABICS) Bogor. Sementara dalam bukti sidang PN Blora, pencabutan SPPT SNI Nomor 184/ABI-Pro/BBIA/V/2016, ternyata dibuat, dikeluarkan, dan
bulannya. Pada saat sama klaim kecelakaan lalu-lintas per bulan rata-rata senilai Rp 1 miliar. ■ ssi/SR
MENDEKATKAN LAYANAN: Samsat Keliling (Samkel) UPPD Kabupaten Demak yang memberikan pelayanan di Kecamatan Guntur, langsung diserbu masyarakat yang tak perlu datang ke Samsat Demak untuk membayar pajak kendaraan bermotor. ■ Foto: sari jati/SR
Minibus Terguling, 17 Penumpang Selamat GROBOGAN - Kecelakaan menimpa minibus bernopol B 7586 WB, Rabu (5/12) sekitar pukul 05.44 WIB di ruas Jalan Raya Purwodadi-Blora. Minibus yang mengangkut rombongan asal Kabupaten Blora terguling hingga terbalik di depan SDN Tanjungrejo, Dusun Sawit, Desa Tanjungrejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan. Dari informasi yang dihimpun menyebutkan, minibus dikemudikan Ratno (37), warga Desa Bogorejo, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora. Sesampainya di lokasi kejadian, Ratno bermaksud menyalip sebuah truk kontainer di depannya. Tiba-tiba sebuah kendaraan bermotor tak dikenal muncul dari arah barat membuat Ratno banting setir namun terlalu kiri. Akibatnya, minibus yang membawa rombongan berjumlah 17 orang ini keluar di badan jalan dan terguling. Teriakan histeris mewarnai insiden itu sesaat korban wanita
Satria Widiatiaga, selama kurun Januari - November 2018 tercatat sebesar Rp 14.554.248.750 atau rata-rata Rp 1,3 miliar setiap
ditandatangani oleh Noerdin NK, seorang manajer operasional di ABICS Bogor. “Karena pencabutan SPPT SNI bukan oleh pejabat yang menerbitkan atau pejabat yang lebih tinggi, ini termasuk sebuah kekeliruan,” jelas Mailinda. Sidang yang digelar mulai pukul 10:45 WIB berkhir pukul 17:10 WIB tersebut, akan dilanjutkan Kamis (6/12), dengan menghadirkan tiga saksi ahli yang diajukan oleh mantan Presdir PT GMM Lie Kamadjaja. Seperti diberitakan sebelumnya, mantan Presiden Direktur (Presdir) PT GMM, Lie Kamadjaja melalui pengacaranya Heriyanto, membantah gula miliknya yang masih tersimpan di dua gudang di Blora, dan disegel polisi adalah gula nonSNI. Selain itu, mantan Dirut Industri Gula Nusantara (IGN) Kendal juga menjelaskan, pihaknya menyimpan gula sebanyak 21.957 dan 2.312 karung (dua gudang) di Blora, karena saat itu dalam proses peralihan PG Blora ke PT GMM Bulog. ■ K-9/SR
Mayat Tergeletak di Tengah Sawah GUBUG - Warga Papanrejo, Kecamatan Gubug dikejutkan dengan penemuan mayat pria tanpa identitas tergeletak di tengah sawah, Rabu (5/12). Sulasi, Kepala Dusun (Kadus) Papanrejo menyatakan, mayat ditemukan warga saat hendak ke sawah. “Sekitar jam 10.00-an ditemukan mayat memakai celana pendek dengan muka seperti terbakar. Nur Aini, Sekdes Desa Papanrejo menjelaskan, lokasi penemuan mayat di perbatasan Desa Papanrejo dengan Desa Gubug. “Warga tidak ada yang mengenali mayat tersebut,” jelasnya. Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agus Supriadi mengatakan, sosok mayat yang ditemukan berusia 35-40 tahun. Saat ditemukan, korban mengenakan baju lengan pendek warna krem dan celana pendek warna krem. “Indentitasnya belum diketahui. Saat ini jenazah masih di RSUD Purwodadi,” katanya AKP Agus sembari menambahkan, belum tahun dugaan tewasnya korban apakah karena pembunuhan atau karena kasus lain. lek/SR
BERI MATERI: Sejumlah narasumber memberikan materi terkait sosialisasi HIV/AIDS di Pendopo Kabupaten Pati, kemarin. Foto: SMN/Beni Dewa-SR
Pemkab Pati Siapkan Perbup Terkait HIV/AIDS PATI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Kesehatan telah menyiapkan peraturan bupati (perbup) terkait penanganan HIV/AIDS. Bahkan saat ini perbup tersebut sudah dalam tahap akhir. Hal itu seperti disampaikan Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, Edi Sulistyono setelah sosialisasi HIV/AIDS di Pendopo Kabupaten Pati, kemarin. Dia mengatakan, perbup tersebut nantinya disiapkan untuk penanganan HIV/AIDS. “Baik mulai dari prosedur pengobatan, ketersediaan obat-obatan hingga perlindungan orang dengan HIV /AIDS (ODHA) juga dibahas dalam perbup tersebut, ”terangnya. Dia mengatakan, perbup tersebut saat ini hampir usai hanya tinggal tahapan penyempurnaan. Edi menargetkan pada akhir Desember nanti bisa terselesaikan. Sehingga diharapkan pada awal tahun depan sudah bisa dijalankan. “Saat ini sudah selesai tinggal mengkondisikan sedikit,” ujarnya. Dikatakan, sampai saat ini tercatat untuk di Kabupaten Pati ada sedikitnya 1.338 penderita HIV/AIDS. Dari ribuan orang tersebut tercatat ada sedikitnya 190 orang yang telah meninggal dunia. “Namun seperti diketahui jika penderita HIV/AIDS seperti fenomena gunung es. Artinya penemuan saat ini bisa berkembang terus. Yang muncul di permukaan hanya sedikit,” terangnya. Diakui memang ada sejumlah kendala seperti belum terbukanya masyarakat terkait HIV/AIDS. Pasalnya pengobatan baru bisa dilakukan jika ODHA bisa terbuka untuk kemudian diberikan pendampingan. Dia menyebut, faktor stigma dari masyarakat masih menjadi kendala terbesar dalam persoalan tersebut. Banyak orang yang ketakutakan jika diketahui sebagai ODHA. Hal itu pulalah yang menyulitkan proses pengobatan. ■ SMN/dwa-SR
■ HUT Ke-19 Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Demak
Berhasil Urus Keluarga, Andil Besar Wanita dalam Pembangunan Nasional DEMAK - Ketika urusan keluarga di rumah beres, seorang suami dipastikan berhasil dalam urusan kerja. Maka tak salah jika disebutkan, andil besar wanita dalam pembangunan nasional adalah tatkala dia berhasil mengurus anak dan suaminya. Pada perayaan HUT ke-19 Dharma Wanita Persatuan (DWP) tingkat Kabupaten Demak, Sekda dr H Singgih Setyono MMR menyampaikan, tidak semua wanita mengetahui dirinya berpotensi (positif). Salah satu sebabnya, suami sebagai orang pertama di lingkungan aktivitas istri, tidak pernah mengungkapkan pujian atau sanjungan atas potensi tersebut. Karena mungkin menganggapnya sebagai hal biasa atau sering dijumpai. Sementara jika wanita atau istri mampu mengoptimalkan potensi yang
dimiliki, imbasnya akan luar biasa. Bahkan turut menentukan suksesnya pembangunan nasional. “Betapa tidak? Urusan rumah tangga, mulai memenuhi kebutuhan suami hingga mendidik anak dilakukan dengan baik. Pastinya suami bekerja menjadi semangat. Hingga tak hanya sukses di tempat kerja, namun pulang dengan membawa nafkah yang berkah,” kata Singgih Setyono, Rabu (5/12). Hal sama berlaku pada anak. Merasa mendapat kasih sayang dan perhatian cukup, anak praktis rajin belajar dan berprestasi. Sebab pembangunan nasional tidak hanya berhenti pada tahun ini, namun berlanjut hingga masamasa yang akan datang. “Maka itu pesan Pak Bupati, ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan bisa membantu membangun Demak
dengan pandai-pandai mengurus anak dan suami di rumah,” imbuh sekda. ■ Penyebab Perceraian Disebutkan pula, selain masalah ekonomi, ketidakmampuan istri dalam menjalankan perannya ibu rumah tangga disinyalir sebagai penyebab perceraian. “Bagaimana istri tak disebut tidak mampu menjadi ibu rumah tangga atau istri idaman jika setiap hari waktunya habis melihat TV. Bajunya lusuh, aroma minyak goreng, penampilan awut-awutan. Sementara dandan begitu rapi dan wangi hanya jika keluar rumah,” sindir Singgih. Maka jangan kaget, jika para bapak lebih tertarik wanitawanita di luar rumah. Sebab, sama halnya dilakukan ibu-ibu
saat berpergian, banyak wanita berdandan cantik, wangi dan rapi di luar rumah. Karena itu Singgih Setyono memotivasi para istri ASN di lingkungan Pemkab Demak agar bisa menjalankan perannya sebagai istri dan ibu rumah tangga yang pintar dan cerdas. Terlebih tujuan pembangunan nasional adalah terwujudnya masyarakat semakin bahagia, sejahtera dan aman. ‘’Masyarakat terkecil adalah keluarga. Maka itu mari bangun keluarga masing-masing demi suksesnya pembangunan nasional,” tandas Singgih. Pada saat sama, Ketua DWP Kabupaten Demak, Hj Sri Darwati EP menambahkan, sejumlah kegiatan sosial dilaksanakan sebagai rangkaian perayaan HUT ke-19 DWP.
Antara lain, berkoordinasi baznas, DWP Kabupaten Demak
memberikan santunan kepada sejumlah duafa. ■ ssi/SR
BERI MOTIVASI: Sekda dr H Singgih Setyono didampingi Asisten III Sekda H Hadi Waluyo saat memotivasi ibu-ibu anggota DWP Kabupaten Demak agar menjadi istri yang pintar dan cerdas demi berhasilnya pembangunan nasional. ■ Foto: sari jati/SR
PANTURA BARAT
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
Rayakan 41 Tahun, BPJS Bagikan Paket Murah PEMALANG- Untuk merayakan HUT ke-41 BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Pemalang menggelar pasar murah untuk warga Desa Penggarit Kecamatan Taman, lebih dari 270 paket sembako dijual lebih murah 50 % dari harga pasar. Tak pelak hal tersebut disambut antusias warga untuk membeli kupon yang disediakan, Rabu (5/12). Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pemalang, Uun Setyadi,
disela acara menyatakan meski BPJS Ketenagakerjaan baru ada pada Januari 2014, akan tetapi mengingat pertamakali sejarahnya berawal dari PT Astek dengan Jamsostek pada tahun 1977, maka peringatannya pun dihitung sejak pertamakali, sehingga sampai saat ini sudah 41 tahun. “Paket yang diberikan pada masyarakat sebenarnya seharga Rp 150 Juta, akan tetapi
disubsidi 50 % sehingga masyarakat tinggal membayar separuhnya, paket antara lain terdiri beras, gula, minyak goreng dan lainlain,”jelasnya. Selain itu membayar separuh harga masyarakat juga dikenakan Rp 10 Ribu untuk pendaftaran BPJS ketenagakerjaan, dimana mereka akan langsung mendapatkan jaminan perlindungan selama tiga bulan. Tentunya ini sangat menguntungkan karena
biasanya hanya satu bulan. Diharapkan kesadaran untuk mengikuti perlindungan sosial yang diberikan oleh BPJS ketenagakerjaan juga akan diikuti oleh warga yang lain, mengingat preminya yang sangat terjangkau. Sementara itu Kepala Desa Penggarit, Imam Wibowo, menambahkan bahwa saat ini Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sudah bekerjasama dengan berbagai pihak
diantaranya BPJS Ketenagakerjaan, sehingga bagi masyarakat yang ingin mendaftar tidak perlu lagi ke kantor pusat akan tetapi cukup didesa saja. “Jaminan saat ini menjadi sangat penting karena kita tidak tahu bagaimana dengan nasib yang terjadi sewaktuwaktu, akan tetapi setidaknya apabila sudah ada pertanggungan maka akan bisa meringan kan,”ungkapknya. ■ Obo-Tj
PAKET : Warga Desa Penggarit menukarkan kupon paket sembako berharga murah yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan dalam rangka merayakan HUT Ke-41. ■ Foto : Probo Wirasto-Tj
PLTU Batang Siap Diuji Coba Oktober 2019 BATANG- Meski sempat terkendala proses pembebasan lahan, pembangunan PLTU 2 X 1000 MW Jawa Tengah di Kabupaten Batang progresnya berjalan dengan baik. Direncanakan, pada Oktober 2019 PLTU terbesar se-Asia Tenggara ini akan diuji coba pada Oktober 2019, namun baru 1000 MW untuk mengaliri listrik Jawa-Bali yang akan menolong defisit listrik. Menteri BUMN Rini M Soemarno saat meninjau PLTU Batang, Selasa (4/12) sore, mengatakan, walaupun sempat berdarah-darah dalam pembebasan lahannya, pembangunan PLTU 2 X 1000 MW progessnya sangat baik, karena proyek ini sudah lama diproses sebelum Presiden Joko Widodo memimpin. “Memang proyek ini tertahan oleh banyak hal,terutama masalah pembebasan lahan cukup berat, tapi Alhamdulillah bisa berjalan dengan lancar,” kata Rini Soemarno. Dijelaskan, rencananya Oktober 2019 PLTU Batang akan diuji coba pengoperasi annya, namun baru 1000 MW untuk mengaliri listrik Jawa-Bali. Menurutnya, PLTU menjadi kesempatan besar bagi Kabupaten Batang bagaimana memanfaatkan industri supaya bisa berkembang di Batang, karena listriknya cukup sehingga dapat menciptakan lapangan kerja. Bupati Batang Wihaji mengatakan, dengan adanya sumber energi listrik di Batang ratusan investor
sudah banyak yang mengantri, baik penanam modal dalam negeri maupun luar negeri. “Belum lama ini dalam acara Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2018 saya sudah menandatangani letter of intent (LOI) dengan tiga perusahaan yang nilainya mencapai Rp 8,56 triliun, yang akan menyerap tenaga kerja sebanyak 5000 tenaga kerja,” kata Wihaji Berdasarkan data terakhir dari PT Bhimasena Power Indonesia (PT BPI), progres proyek nasional berkapa sitas 1.000 MW x 2 unit dengan nilai kontrak sebesar 4,2 miliar USD tersebut mencapai 63 persen, dengan target pengoperasian unit 1 pada Mei 2020 dan unit 2 pada November 2020. ■ Pabrik Coklat Selain meninjau PLTU Batang, Menteri BUMN Rini Soemarno juga mengunjungi pabrik coklat dan rencana penambahan rest area jalan tol dengan konsep Transit Oriented Development (TOD) di Batang. Konsep TOD merupakan gagasan dari Bupati Batang Wihaji
Calon Kades di Pangkah Ikrar Damai
BERI PENJELASAN : Presiden Direktur PT BPI, Yasuhiro Koide, menjelaskan progress pembangunan PLTU Jawa Tengah 2 x 1000 MW yang sudah sampai 63% kepada Menteri BUMN, Rini M Soemarno, didampingi Bupati Batang, Wihaji dan jajaran Direksi PT BPI dan Direksi PLN, Selasa (5/12). ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj yang berada berada di Km 369 di Desa Kedawung, Kecamatan Banyuputih, dan telah disetujui oleh Presiden Joko Widodo. Dalam kunjungannya, Menteri BUMN Rini Soemar no mengatakan, setelah melakukan peninjauan, akan dikirim tim untuk survei, karena harus dihitung dan dianalisa secara cermat. “Prinsipnya kita setuju TOD, karena harus mendapat persetujuan dari Kementrian PUPR, dan Bupati Batang sudah mengirimkan usulannya, kita tinggal nunggu saja, karena jalan tol regulatornya berada di PUPR,” katanya. Sedangkan, dalam kunjungannya di pabrik coklat di Desa Wonokerso, Kecamatan Kandeman, Menteri BUMN Rini Soemarno menyatakan,
pabrik coklat tersebut dibangun oleh Kementerian Perindustrian bekerja sama dengan Universitas Gajah Mada (UGM), sebagai pusat pengembangan kompetensi industri pengolahan kakao terpadu. “Pabriknya sangat bagus dan besar, dan yang harus dijaga ketersediaan bahan bakunya. Memang di sekitar pabrik ada 145 hektare po hon coklat, namun kebutuh an bakan bakunya masih membutuhkan banyak,” kata Rini Soemarno. Rektor UGM Prof Ir Panut Mulyono M Eng DEg, mengatakan, pembangungan pabrik coklat sebagai proses manajemen perguruan tinggi yang bertransformasi dari pola teaching university, research university ke enterprenur
university. “Wahana produksi berbasis riset dan inovasi untuk mendukung proses pembelajaran yang bersi nergi dengan pemerintah,” kata Panut Mulyono. Sedangkan para petani kakao di Batang akan lebih diberdayakan kembali agar lebih semangat memelihara kebun kakao dan didorong untuk mengembangkan ke bun kakao dengan perema jaan tanaman dan perluasan lahan, sehingga produksi biji kakao akan meningkat untuk mensuplai kebutuhan bahan baku pabrik. “Untuk mempercepat progam pemberdayaan dan pengembangan petani kakao akan kami siapkan dengan mendirikan Badan Usaha Milik Rakyat (BUMR) khusus kakao,” jelasnya. ■ haw-Tj
■ Terjunkan 162 Personel Gabungan
400 Bangunan Liar Dibongkar BREBES– Sekitar 400 bangunan liar (bangli) di atas lahan pemerintah yang dikelola Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana bakal dibongkar. Kepastian
tersebut diperoleh saat digelarnya rapat koordinasi (rajor) penertiban bangli yang melibatkan sejumlah instansi terkait di Kantor Satpol PP Kabupaten Brebes
RAKOR PENERTIBAN BANGLI : Kabid Penegakan Perda Satpol PP kabupaten Brebes Arif Jutawan SH memimpin Rakor Penertiban Bangli yang melibatkan tim gabungan dari berbagai instansi terkait, Rabu (6/12). ■ Foto : Eko Saputro-Tj
Rabu (5/12), “Sebenarnya ada sekitar 400 bangunan liar yang berada di lima kecamatan di wilayah Kabupaten Brebes. Namun, 100 bangunan liar sudah ditertibkan pada tahap awal beberapa waktu lalu di wilayah Kecamatan Jatibarang. Untuk kegiatan pada Kamis (6/12) ini ada 100 bangunan liar yang ditertibkan di Kecamatan Jatibarang,” jelas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, Drs Budhi Darmawan MSi melalui Kasi Penegakan Perda, Edi Hermawan SH. Namun, lanjutnya, dari 100 bangunan liar yang ditertibkan ini, sudah ada 84 bangunan diantaranya sudah dibongkar secara mandiri oleh pemilik.
Sisanya, yang tersebar di Desa Jatibarang Lor, Kemiriamba, Tegalwulung dan Pedeslohor akan dilakukan secara paksa dengan mengerahkan dua unit alat berat. “Langkah penertiban bangunan liar ini, sebelumnya telah dilakukan tahapan sosialisasi di lima kecamatan. Yakni di Kecamatan Jatibarang, Songgom, Larangan, Ketanggungan dan Bulakamba. Total ada sekitar 400-an bangunan yang akan ditertibkan,” paparnya. Edi menambahkan, untuk jadwal penertiban sendiri, diawali di Kecamatan Jatibarang tanggal 6 Desember, Songgom 7 Desember, Larangan 10 Desember, Ketanggungan 11
Desember dan Bulakamba 12 Desember. “Untuk kelancaran jalannya proses penertiban akan dikerahkan kurang lebih sebanyak 162 personil gabungan yang akan dibagi di lima kecamatan. Dari Satpol PP sendiri akan dikerahkan seluruh kekuatan sebanyak 52 personel,” katanya. Terpisah, petugas BBW Pemali-Juana, Made saat dihubungi usai rapat evaluasi di Kantor Satpol PP membenarkan dilakukannya penertiban bangunan liar yang ada di wilayah Kabupaten Brebes. “Penertiban tersebut melibatkan tim gabungan dari Satpol PP, Polres dan TNI serta dinas terkait,” tegas Made. ■ ero-Tj
SLAWI- Sebanyak 15 calon kepala desa (kades) dari lima desa di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal yang melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahap II tahun 2018, mengucapkan ikrar damai di Pendapa Kecamatan Pangkah, kemarin. Dalam ikrar itu, calon Kades berikrar siap menang dan siap kalah. Kegiatan Deklarasi Damai Pilkades serentak tahap II tahun 2018, dihadiri Camat Pangkah Bambang Sihana, Kapolsek Pangkah AKP Sehroni, Danramil Pangkah Kapten Radiono, Panitia Pilkades dari 5 desa, dan calon Kades dari 5 desa. Sementara itu, ikrar damai dibacakan oleh semua calon Kades yang dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi. Lima desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak tahap II pada 17 Desember 2018, yakni Dermasandi (4 calon Kades), Dukuh Sembung (3 calon Kades), Grobog Kulon (2 calon Kades), Depok (3 calon Kades) dan Kalikangkung (3 calon Kades). ‘’Harapan kami Pilkades tahap II tahun 2018 khususnya wilayah Kecamatan Pangkah dapat berjalan damai dan sukses tanpa ekses,’‘ kata Camat Pangkah, Bambang Sihana. Dikatakan, pada tanggal 7 Desember 2018 dilaksanakan pengundian nomor urut dan selanjutnya tahapan kampanye. Semua calon diminta tetap menjaga situasi yang sejuk dan aman kondusif. Saat kampanye calon tidak hanya menyampaikan visi dan misi juga sambil mensosialisasikan cara pencoblosan yang benar kepada masyarakat. ‘’Para saksi agar diberi bekal supaya nanti saat menjadi saksi paham betul apa yang harus dilakukan sehingga tidak terjadi kekeliruan,’‘ pintanya. Danramil Pangkah, Kapten Radiono menuturkan, calon harus percaya dengan saksi yang telah didelegasikannya. Sementara itu, panitia pelaksanaan Pilkades harus netral, sehingga bisa tercipta situasi aman dan kondusif. ‘’Kami berharap agar dalam pelaksanaan Pilkades bisa berjalan dengan lancar tanpa ekses,’‘ harapnya. Sementara itu, Kapolsek Pangkah AKP Sehroni minta kerja sama kepada seluruh lapisan untuk bisa komitmen dengan apa yang sudah di deklarasikan bersama. Sehroni juga meminta untuk hindari adanya arak-arakan sepeda motor untuk menjaga situasi yang aman dan kondusif. ‘’Berikan informasi-informasi yang positif kepada masyarakat sehingga masyarakat juga bisa paham dan mengerti dalam mencoblos Pilkades nanti,” pungkasnya. ■ SMN/H64
IKRAR DAMAI : Calon Kades di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal ikrar damai dalam pelaksanaan Pilkades serentak tahap II pada 17 Desember 2018 di Pendapa Kecamatan Pangkah, kemarin. ■ Foto : Dwi Putro GD/SMN
FKUB Ajak Umat Beragama Jaga Kondusivitas Pilpres dan Pileg TEGAL– Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKUB) mengajak seluruh umat ber agama di Kota Tegal untuk menjaga kondusifitas pemili han presiden dan wakil presiden tahun 2019 serta pemilihan legislatif (Pileg). Ajakan tersebut tertuang dalam salah satu poin ikrar bersama kerukunan umat beragama di Kota Tegal, yang dibacakan dan ditandatangani bersama oleh generasi muda FKUB Kota Tegal di Gedung Adipura, kemarin. Ada lima poin janji dalam ikrar FKUB dalam acara yang digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Tegal. Poin-poin tersebut yakni, selalu menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, selalu mencipta
kan dan menjaga kerukunan umat beragama demi terwujudnya lingkungan yang aman dan damai di masyarakat, selalu menghargai perbedaan di antara pemeluk agama satu dengan agama yang lain, berkomitmen kuat menjaga pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2019 serta pemilihan legislatif agar tercipta suasana yang aman, tentram dan menghargai perbedaan politik masing-masing serta bersama-sama mengedepankan toleransi dan nilai-ni lai kebersamaan antar sesama. Generasi Muda FKUB Kota Tegal yang menyatakan ikrar bersama kerukunan umat beragama dan menandatangani atas nama perwakilan dari pemeluk agama di Kota Tegal, antara Imam Sujarwanto
perwakilan Agama Islam, Trinyoto perwakilan Agama Kristen, I Gusti Nyoman Mardana perwakilan Hindu, Suyanto perwakilan Agam Budha dan Yongki TS SH perwakilan Agama Konghucu. Kepala Kesbangpol Kota Tegal, Imam Sutopo mengharapkan menjelang Natal dan Tahun Baru agar semua tokoh menjaga kondusifitas wilayah. “Marilah kita saling menjaga satu sama lain. Karena kita bernaung di Indonesia sehingga merupakan kewajiban kita bersama untuk menjaga NKRI,” harap Imam. ■ Sukseskan Pemilu Selain itu, lanjut Imam, tahun 2019 nanti bangsa Indoensia juga akan melaksanakan
pemilihan umum sehingga diharapkan para tokoh lintas agama turut mensukseskan jalannya Pileg dan Pilpres. “Kita juga menggelar sosialisasi kepada sejumlah pihak dengan harapan Pemilu 2019 berjalan dengan aman dan damai. Jangan sampai peringat an Natal dan Tahun Baru di Kota Tegal akan diwarnai aksi teror. Saling menghargai itu indah sehingga Kota Tegal akan tetap aman.,” paparnya. Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tegal I Made Suwarjanah SH MHum mengatakan penandatanganan dan sumpah oleh masing-masing umat beragama merupakan poin penting dari kegiatan peningkatan toleransi dan kerukunan antarumat beragama. ■ ero-Tj
MENYAMPAIKAN SAMBUTAN : Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tegal, I Made Suwarjanah SH MHum menyampaikan sambuatan pada acara ikrar bersama kerukunan umat beragama generasi muda FKUB Kota Tegal di Gedung Adipura, kemarin. ■ Foto : Eko Saputro-Tj
Rendi Turun Lawan PSIS?
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
15
KAPTEN Persebaya (Surabaya), Rendi Irwan Saputra menderita luka di kepalanya, setelah mengalami benturan dengan pemain PSMS (Medan), beberpa waktu lalu. Rendi bahkan harus mendapatkan jahitan dan memakai perban di kepala. Dia juga yakin, dirinya bisa bermain ketika Persebaya menjamu PSIS (Semarang), pada Sabtu (8/12) lusa. “Mudah-mudahan Rendi fit, dan siap untuk dimainkan,” kata pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, Rabu (5/12). ■ bn-Am Foto : dok
■ Kejurnas Gulat Senior U-23
Jateng Incar Lima Emas GROBOGAN- Kejurnas Gulat Senior U-23 yang berlangsung di GOR Simpanglima, Purwodadi, Grobogan, pada Kamis-Minggu (69/12) ini, diikuti sebanyak 215 pegulat. Mereka akan bersaing dengan para pegulat yang datang dari 18 provinsi di Indonesia. Para pegulat akan bertanding dalam 21 kelas yang digelar. Jateng sendiri menerjunkan 21 pegulat terbaiknya. Ketua Umum Pengprov Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jateng, Andreas Budi Wirohardjo mengatakan, kejurnas ini juga merupakan langkah awal PP PGSI mencari pegulat yang akan dipersiapkan untuk SEA Games 2019 Manila, Filipina. Nantinya, akan ada tim pemandu bakat yang akan memantau pegulat yang tampil pada kejurnas ini. ‘’Kami sendiri menargetkan, setidaknya bisa meraih lima emas di kejurnas nanti. Pegulat yang turun yang tarbaik di masingmasing kelas, hasil dari pantauan kejurprov dan Porprov Jateng XV 2018 lalu. Mereka menjalani latihan di masing-masing daerah. Tapi kami juga melakukan
PERSIAPAN: Venue Kejurnas Gulat Senior U-23 di GOR Simpanglima, Purwodadi, Grobogan, telah siap digunakan. GOR ini disiapkan untuk kejurnas yang digelar Kamis-Minggu (6-9/12). ■ Foto: smn pemantauan kepada mereka,’’ tutur Andreas, Rabu (5/12). Dijelaskannya, kejurnas kali ini menggunakan peraturan internasional atau UWW. Dimana, timbang badan dan cek kesehatan dilakukan saat hari H pegulat akan bertanding. Sehingga akan lebih fair, dan pegulat akan lebih serius menjaga berat badannya. Berbeda dengan sebelumnya, timbang badan dan cek kesehatan dilakukan sehari sebelum bertanding. ■ Dipercaya Kejurnas Gulat Senior U-23 akan mempertandingkan tiga
NSP Gelar Turnamen Biliar 9 Ball se-Jateng SEMARANG- New Side Pocket (NSP) Semarang, kembali menggelar Turnamen Biliar 9 Ball Handicap 4+, yang akan dimulai Jumat (7/12) besok, pukul 12.00 WIB. Turnamen berhadiah total belasan juta rupiah ini, akan berlangsung hingga Minggu (9/12), di NSP Pool and Bar, Jalan Patimura 7, Semarang. Marketing Manager NSP, Untung Prawiro Negoro mengatakan, digelarnya turnamen ini sebagai bentuk kepedulian pihaknya terhadap pembinaan olahraga biliar di Jateng, khususnya di Kota Semarang. “Kami masih membuka pendaftaran hingga Jumat (7/12) pukul 12.00 WIB,” kata Untung, kemarin. Dia menambahkan, sejumlah persyaratan yang mutlak harus dipenuhi peserta adalah berstatus pemula atau belum pernah mewakili kota/kabupaten dalam sebuah kejuaraan, misalnya Porprov.
“Ada pun kostum yang wajib dikenakan adalah kode C POBSI,” imbuhnya. ■ Sistem Pertandingan Sedangkan untuk sistem pertandingan, pada babak penyisihan digunakan sistem double elimination race to 4. Menginjak babak utama 32 besar, menggunakan sistem single elimination race to 4 dan babak final race to 5, winner break serta no break ace. Selain trofi bagi juara hingga peringkat tiga, hadiah uang tunai juga diberikan bagi para peserta yang mampu menembus 16 besar. “Untuk memeriahkan acara, pada laga final Minggu, (9/12) akan ada penampilan dari 7 Soulmatez serta DJ Varo,” ucapnya. Untuk informasi dan pendaftaran dapat menghubungi Po Kwan (0812 2608 338 95), Untung (0858 6522 2655) atau datang langsung di NSP Pool and Bar.■ Jie-Am
kategori, yakni gaya bebas putra/putri dan grecko roman putra. Masing-masing akan mempertandingkan tujuh kelas, sehingga total ada 21 kelas yang digelar. Ketua PGSI Groboogan, Sumarsono, juga menyambut baik ditunjuknya Grobogan sebagai tuan rumah Kejurnas Gulat senior U23 ini. Menurutnya, penunjukkan itu tidak lepas dari keberhasilan Grobogan saat dipercaya menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Gulat, pada September lalu. ‘’Tahun lalu kita jadi tuan rumah Popnas dan dinilai berhasil. Dari sini, kita kemudian dipercaya
untuk menjadi tuan rumah Kejurnas Gulat senior U23, ‘’ jelas Sumarsono, yang juga menjabat sebagai Sekda Grobogan itu. ‘’Sebagai tuan rumah, banyak tugas berat yang harus dilakukan. Oleh sebab itu, semua panitia harus saling berkoordinasi dengan baik, supaya even ini bisa sukses. Mengingat even ini skala Nasional, maka persiapannya harus dilakukan lebih cermat. Jumlah personel yang terlibat juga cukup banyak, karena hampir seluruh provinsi ambil bagian. Selain atlet dan ofisial juga akan terlibat perangkat pertandingan. ■ lek/smn-Am
PSCS Gagal Hentikan Persib CILACAP- Tuan rumah PSCS (Cilacap), gagal menghadang Persib (Bandung), yang akhirnya berhak melaju ke babak 32 besar Piala Indonesia 2018, setelah menelan kekalahan tipis 0-1, pada gelaran Piala Indonesia babak 64 besar, yang digelar di Stadion Wijayakusuma, Cilacap, Rabu (5/12). Selama 90 menit, sebenarnya PSCS mampu mengimbangi permainan Hariono dkk. Sejumlah peluang diperoleh Jimmy Suparno cs, namun gagal berbuah gol. Gawang PSCS yang dikawal kiper pelapis, Ahmad Ariya Fuat, akhirnya bobol oleh tendangan jarak jauh Febri Hariyadi, empat menit babak kedua. Pelatih PSCS Jaya Hartono, usai pertandingan mengakui, timnya kalah secara kelas dari sisi mental. Seperti yang dikatakan sebelumnya, fokus PSCS bukanlah di ajang Piala Indonesia ini, namun di babak 16 besar Liga 3. Di babak itu, PSCS akan berhadapan dengan PS Abadi Riau, pada Minggu
(9/12). “Sudah kami duga, kami akan kalah, karena secara kualitas jauh. Tapi di awal saya tekankan, kami ingin mempersulit Persib. Anak-anak bermain luar biasa bagus, kami ada beberapa peluang. Tapi masalah mental yang membuktikan. Kami harus mengakui itu,” terang Jaya Hartono, seperti dikutip dari bola.com, usai pertandingan. Mantan pelatih Persik (Kediri) ini berharap, kekalahan dari Persib dapat menjadi bekal untuk menghadapi PS Abadi Riau. Meski bermain dengan sebagian pemain pelapis, Jaya mengakui timnya memiliki peningkatan dari sisi kepercayaan diri dan mental bertanding yang tinggi. Hal senada diungkapkan kapten PSCS, Jimmy Suparno, yang mengaku Persib banyak memberikan pelajaran berharga kepada timnya. “Persib punya jam terbang lebih banyak. Mudah-mudahan ini berlanjut di laga 16 besar Liga 3 nanti,” imbuh Jimmy.■ Am-Yn
■ Pariaman International Triathlon 2018
Prajurit Alugoro Bawa Nama Harum Kodam IV/Diponegoro SEMARANG- Pratu Daniel Watopa bersama tiga rekannya dari Yonif 410/Alugoro Kodam IV/Diponegoro, menjadi yang terbaik pada ajang Pariaman International Triathlon 2018, yang digelar di Padang, Sumatera Barat, awal bulan ini. Even Sport Tourism International yang diikuti delapan negara, di antaranya Prancis, Amerika Serikat, Jepang, India, Australia, Malaysia, Selandia Baru
dan Indonesia itu, jumlah pesertanya mencapai sekitar 350 orang. Pada ajang bergengsi itu, Pratu Daniel Watopa yang turun di kelas Standar Distance Male 20-29, berhasil naik di podium utama, setelah mengikuti rangkaian perlombaan yang terdiri dari berenang sepanjang 1,5 km, bersepeda 40 km dan berlari 10 km. Prestasi yang diraihnya itu, tidak hanya membawa nama
Yonif 410/Alugoro, namun juga mengharumkan nama Kodam IV/Diponegoro. Atas prestasinya itu, membuktikan bahwa prajurit Kodam IV/Diponegoro mampu bersaing di kancah internasional. Dan Yonif 410/Alugoro, Letkol Inf Irvan Christian Tarigan, dalam keterangannya Selasa, (4/12) lalu di Semarang, mengapresiasi prestasi itu, dan mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang diraih Pratu Daniel Watopa.
JUARA I: Pratu Daniel Watopa dari Yonif 410/Alugoro Kodam IV/Diponegoro, menjadi yang terbaik dalam ajang Pariaman International Triathlon 2018 di Padang, Sumatera Barat 1-2 Desember lalu.■ Foto: Ist
■ Sesuai Motto Sementara itu, Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Arh Zaenudin melalui sambungan telepon, membenarkan adanya prajurit Kodam IV/Diponegoro yang berhasil mengharumkan nama besar Kodam IV/Diponegoro, di ajang Pariaman International Triathlon 2018 di Padang. Mereka berasal dari satuan Yonif 401/Alugoro yang bermaskas di Blora. Mereka berangkat ke Padang sebanyak empat orang, yakni Serda Arif Budiman, Praka Sutrisno, Pratu Edward Supriyanto dan Pratu Daniel Watopa. Mereka semua sudah berusaha maksimal, namun hanya Pratu Daniel Watopa yang berhasil meraih juara. ‘’Sebelumnya, keempat prajurit Yonif 410/Alugoro pada November lalu, juga telah mengukir prestasi di ajang Jepara International Triathlon 2018,’’ beber Kapendam. “Kami berharap, ke depan prajurit Kodam IV/Diponegoro mampu meraih prestasi yang gemilang di semua ajang pertandingan Nasional maupun internasional sesuai motto, Diponegoro Unggul Bermental Juara,’’ pungkasnya. ■ M13-Am
Selesai Operasi Bahu
16
Kamis Kliwon, 6 Desember 2018
PEMBALAP Honda, Marc Marquez, sukses menjalani operasi bahu. Kini rider 25 tahun itu harus istirahat total sebelum memulai latihan untuk musim balap tahun depan. Dalam pernyataannya saat tes di Jerez pekan lalu, Marquez menyatakan, dirinya tak akan dalam kondisi 100 persen saat menjalani tes resmi di Sepang, Malaysia, pada Februari 2019. “Membutuhkan waktu pemulihan yang lama, dan mungkin saya tak akan tiba di Malaysia dengan kondisi 100 persen,” kata Marquez.■ dtc-Am
LONDON- Manchester City makin kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris, usai membekuk tuan rumah Watford dengan skor 2-1. Berlaga di Vicarage Road, pada pekan ke-15, Rabu (5/12) dini hari WIB, dua gol kemenangan tim asuhan Josep Guardiola itu dihasilkan Leroy Sané menit 40, Riyad Mahrez (51). Satu gol tuan rumah disarangkan Abdoulaye Doucouré menit 85. Dan berkat kemenangan ini, City kini memiliki 41 poin, dan sementara berhasil menjauh dari kejaran Liverpool. Sedangkan Watford turun ke peringkat 11, dengan perolehan poin 20. Sanjung puji langsung diberikan Guardiola kepada Leroy Sane. Mantan pelatih Barcelona itu mengaku senang de-
BEREBUT BOLA: Pemain sayap Manchester City, Leroy Sane (kiri), saat berebut bola dengan pemain belakang Watford, Kiko Femenia. Pada laga yang dimainkan di kandang Watford, Vicarage Road, City menang dengan skor 2-1.■ Foto: dailymail
ngan performa sang winger, yang kembali ke puncak permainannya. “Leroy Sane sudah kembali,” ungkap Pep, seperti yang dilansir dari Goal International, Rabu (5/12). Pada kesempatan ini, Guardiola juga memuji performa anak asuhnya yang ia nilai tampil cemerlang di babak pertama. “Kami bermain dengan bagus hari ini. Kami bermain dengan agresif dan sering merebut bola, namun Ben Foster melakukan sejumlah penyelamatan spektakuler. Di babak pertama kami memiliki banyak peluang,’’ jelas dia lagi. Pep menegaskan, timnya nyaris saja kehilangan dua poin pada laga itu,
karena timnya tidak segera membunuh pertandingan dengan gol ketiga. “Ketika anda kebobolan di sisa lima atau sepuluh menit terakhir, maka kami akan menderita. Kami gagal membuat gol ketiga yang seharusnya kami butuhkan. Kami punya kesempatan untuk membunuh pertandingan, namun kami gagal dan seperti itulah sulitnya bermain di Liga ini.” ucap Pep. ■ Tiga Poin Mantan pelatih Bayern Munchen itu menyebut, laga ini bisa jadi pelajaran untuk timnya. Menurut dia, Premier League memang tidak mudah. Dia tahu, timnya harus mencetak gol ketiga untuk menuntaskan pertandingan, tetapi hal itu tak terjadi, dan City tenggelam dalam kesulitan. “Kami memiliki kesempatan untuk menuntaskan pertandingan dan mencetak gol ketiga dan mungkin gol keempat, tetapi kami melewatkannya,” terang Guardiola. Pencetak gol kedua City, Riyad Mahrez juga mengakui, timnya lengah dengan tidak mencetak gol ketiga. Kendati demikian, Mahrez mengingatkan yang paling penting adalah tiga poin. “Kami tahu begitu mencetak gol pertama, laga jadi terbuka, kami punya banyak ruang. Ketika skor 20, kami mendapat peluang untuk menuntaskan pertandingan, tetapi kami tidak melakukan itu. Karena itulah ketika mereka mencetak gol, situasi jadi sulit. Tetapi hal yang terpenting adalah, pulang dengan tiga poin,” tandas dia.■ Am-Yn
JADWAL PERTANDINGAN COPA DEL REY Levante vs Lugo Real Madrid vs Melilla Eibar vs Sporting Gijon Huesca vs Athletic Bilbao Real Betis vs Racing Santander COPPA ITALIA Genoa vs Virtus Entella Torino vs Suditrol HASIL & KLASEMEN SEMENTARA PREMIER LEAGUE AFC Bournemouth 2 (C Wilson 5, R Fraser
22) - Huddersfield Town 1 (T Kongolo 38) Brighton & Hove Albion 3 (G Murray 24pen, L Balogun 31, F Andone 45) - Crystal Palace 1 (L Milivojevi 81pen) West Ham United 3 (Lucas Pérez 49, 54, M Antonio 61) - Cardiff City 1 (Josh Murphy 90) Watford 1 (A Doucouré 85) - Manchester City 2 (L Sané 40, R Mahrez 51) 1.Man City 1513 2 0 45-7 41 2.Liverpool 1411 3 0 27-5 36 3.Chelsea 14 9 4 1 30-11 31 4.Arsenal 14 9 3 2 32-18 30
5.Tottenham H 6.Bournemouth 7.Everton 8.MU14 9.Leicester City 10.Brighton & HA 11.Watford 12.West Ham U 13.Wolves 14.Newcastle U 15.Crystal Palace 16.Cardiff City
1410 15 7 14 6 6 4 14 6 15 6 15 6 15 5 14 4 14 3 15 3 15 3
0 4 25-15 30 2 6 25-22 23 4 4 20-16 22 4 22-2322 3 5 20-17 21 3 6 19-21 21 2 7 18-21 20 3 7 20-23 18 4 6 13-17 16 3 8 11-19 12 3 9 11-20 12 2 1014-30 11
17.Huddersfield T 18.Southampton 19.Burnley 20.Fulham
15 14 14 14
2 1 2 2
4 9 10-26 10 6 7 12-26 9 3 9 13-29 9 2 1014-35 8
COPA DEL REY Getafe 5 (Portillo 18, Ángel 42pen, 78, 80, Robert Ibáñez 49) - Cordoba 1 (Aythami Artiles 70) Getafe win on aggregate Valencia 1 (M Batshuayi 59) - CD Ebro 0 Valencia win on aggregate
Rayo Vallecano 0 - Leganes 1 (E Velázquez 17og) Leganes win on aggregate Espanyol 1 (H Pérez 76) - Cádiz 0 Espanyol win on away goals COPPA ITALIA Benevento 1 (F Bandinelli 77) - Cittadella 0 Bologna 3 (R Orsolini 40, 67, D Falcinelli 56) - Crotone 0 Sampdoria 2 (G Defrel 45, D Kownacki 82) - SPAL 1 (S Floccari 34)
■ SPORTAINMENT
Juergen Klopp Ada Tak Tersinggung Terima Sanksi dari FA man itu telah melanggar aturan. Klopp kemudian diberi waktu hingga Kamis (6/12) ini, untuk merespon dakwaan. “Juergen Klopp telah dituduh melakukan pelanggaran terkait dengan perilakunya di menit 96 pertandingan antara Liverpool dan Everton. Dia memiliki waktu sampai pukul
berlaku tidak pantas dan menerima penalti standar. Ini menyangkut perilakunya pada menit 96 di pertandingan melawan Everton pada 2 Desember 2018,” tulis FA dalam surat penyataannya. ■ Patuhi Sanksi Juergen Klopp sendiri
BERLEBIHAN: Juergen Klopp (kanan) dianggap terlalu berlebihan dalam selebrasi, yang akhirnya dia didenda FA.■ Foto: dailymail pertandingan itu. Pada laga itu, atau usai penyerang Liverpool Divock Origi mencetak gol penentu di masa injury time babak kedua, Klopp langsung melakukan selebrasi. Dia berteriak kegirangan, dan kemudian berlari masuk ke lapangan dan memeluk kipernya, Alisson Becker. Hanya berselang sehari setelah pertandingan Derby Merseyside itu, pihak FA langsung bereaksi. Mereka mendakwa manajer asal Jer-
enam sore tanggal enam Desember 2018, untuk menanggapi tuntutan itu,’’ bunyi surat dakwaan yang ditujukan pada mantan pelatih Borussia Dortmund itu. Akan tetapi Klopp langsung menerima dakwaan itu, dan tak melakukan pembelaan. Alhasil pihak FA langsung memberikan denda pada Klopp. “Manajer Liverpool Juergen Klopp telah didenda 8.000 Poundsterling, setelah dia menerima dakwaan FA, karena
mengaku tak masalah untuk menerima denda yang dijatuhkan pihak FA, terkait aksi selebrasinya. “Ini benar-benar oke. Saya jelas tidak bisa menghindarinya. Saya tidak punya masalah dengan itu, saya pikir itu benar-benar normal. Terakhir kali saya melakukannya sekitar 14 tahun yang lalu. Dalam 14 tahun, saya mungkin tidak secepat itu lagi, itu akan baikbaik saja,” ujar Klopp, seperti dikutip dari Sky Sports, Rabu (5/12). ■ Am-Yn
■ Tak Tersinggung “Permintaan maaf yang
tulus untuk orang yang mungkin telah saya singgung. Maksud saya adalah, saya tidak mengundang wanita untuk menari twerk tapi menari di lagu Sinatra. Orang-orang yang telah mengikuti saya selama 20 tahun, tahu betapa hormatnya saya terutama dengan wanita,” tulis Martin Solveig, dalam unggahannya itu. Dia juga menambahkan, dirinya sudah menjelaskan secara langsung pada Hegerberg, bahwa dia hanya bercanda soal Twerk itu.
“Saya menjelaskan kepada @AdaStolsmo tentang keributan yang terjadi, dan dia mengatakan kepada saya, dia mengerti itu adalah lelucon. Namun demikian saya meminta maaf kepada siapa pun yang
mungkin telah tersinggung. Yang terpenting selamat kepada Ada,” lanjut Martin. Sementara itu, Hegerberg sendiri juga mengaku dia bersikap biasa saja atas candaan Solveig. Dia mengaku tak melihat candaan itu sebagai sebuah pelecehan seksual. “Dia datang kepada saya setelahnya dan dia benar-benar sangat sedih, kalau kemudian situasinya menjadi buruk. Saya tidak memikirkannya pada saat itu, saya tidak menganggap itu sebagai pelecehan seksual atau apa pun. Saya senang sekali bisa menari dan merayakan kemenangan Ballon d’Or, jujur,” tegas Hegerberg.■ bn- Am
Ada Hegerberg
LONDON- Cerita kemenangan Liverpool atas rival sekotanya Everton dengan skor 1-0, dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-14, akhir pekan lalu, ternyata masih berbuntut. Manajer Liverpool Juergen Klopp, mendapat denda sebesar 8.000 Poundsterling dari FA, karena aksi selebrasi berlebihannya di
PARIS- Terpilihnya pemain asal Krosia yang membela Real Madrid, Luca Modric sebagai penerima penghargaan Ballon d’Or, dengan menyisihkan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, menjadi salah satu kejutan pada acara yang digelar di Grand Palais, Paris, Prancis, Selasa (4/12) dini hari WIB. Kejutan lain yang muncul di acara penghargaan bola emas yang merupakan prakarsa dari majalah terkemuka dari Prancis, France Football itu yakni, ketika DJ terkenal asal Prancis, Martin Solveig, meminta maaf secara terbuka, setelah dianggap melecehkan pemenang Ballon d’Or untuk kategori pesepakbola putri terbaik, Ada Hegerberg. Dalam kesempatan itu, France Football juga memperkenalkan penghargaan baru yakni, trofi untuk pemain terbaik putri. Kehormatan itu berhasil diraih Hegerberg, pesepakbola asal Norwegia, yang bermain untuk klub Prancis, Lyon. Saat sedang berada di atas panggung untuk menerima trofinya, Solveig sempat bertanya apakah Hegerberg bisa melakukan gerakan Twerk. Dengan segera pesepakbola berusia 23 tahun itu menjawab, “Tidak”. Twerk atau Twerking merupakan gaya menari, di mana seorang penari biasanya perempuan, melakukannya dengan cara yang provokatif secara seksual, yang melibatkan gerakan pinggul dan sikap jongkok rendah. DJ bernama asli Martin Picandet itu kemudian panen kritikan. Dia pun akhirnya meminta maaf, yang dia lontarkan melalui video yang dirilis melalui akun Twitter milikinya, @martinsolveig.