l Senin Pahing l 7 Januari 2019 TAHUN KE-33 NO: 234
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
CARI KORBAN: Proses pencarian korban longsor Sukabumi masih terus dilakukan hingga hari ke-7, Minggu (6/1). Sebanyak 32 korban dinyatakan tewas dalam peristiwa yang terjadi di penghujung tahun tersebut.n Foto:dok cnn/ Nurul Ramadhan
Tawuran Pelajar Telan Korban n Seorang Tewas Diduga Dikeroyok TEMANGGUNG - Aditya Hisyam (17) seorang pelajar SMK Ganesha Satria Kedu Temanggung ditemukan tewas di area persawahan dekat bak sampah tak jauh dari sekolahnya di Jalan Raya Kedu-Parakan. Dia diduga salah satu korban tawuran yang terjadi pada Sabtu (5/1) malam dan diketahui merupakan warga Dusun Nogo, Desa Salamsari, Kecamatan Kedu.
IDENTIFIKASI: Polisi melakukan identifikasi mayat saat olah tempat kejadian perkara di sebuah persawahan yang diduga merupakan tempat tawuran pelajar, Minggu (6/1). n Foto:SM/Raditia Yoni Ariya
Dalang Hoaks 7 Kontainer Surat Suara Tercoblos Diburu
JAKARTA - Dua orang berinisial LS dan HY ditetapkan sebagai tersangka kasus penyebaran hoaks tujuh kontainer surat suara tercoblos. Kini polisi memburu dalang hoaks. “Masih proses, kita cari,” ujar Kabag Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Syahar Diantono kepada wartawan, Sabtu (5/1). LS dan HY ditangkap terpisah di Balikpapan dan Bogor. Kedua orang ini diduga memviralkan hoaks tujuh kontainer surat suara tercoblos. Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menyebut tiga pihak yang terlibat dalam hoaks tujuh kontainer surat suara tercoblos. “Tersangkanya dibagi tiga. Creator itu yang membuat, buzzer itu menyebarkan, forwarder sebagai yang meneruskan. Langkah selanjutnya, agar ditemukan dan ditangkap creator dan buzzernya,” kata Dedi. Bersambung ke hal 7 kol 1
hendak membuang sampah di bak sampah pinggir jalan raya, namun dikejutkan oleh sesosok mayat tergeletak di sawah. Dia kemudian memberitahukan hal itu kepada pemilik bengkel
Bersambung ke hal 7 kol 3
Papan Petunjuk Masuk Tol Dikeluhkan BOYOLALI - Pemasangan alat peraga lalu lintas berupa papan petunjuk arah masuk ke jalan tol dari jalan utama Solo-Semarang dinilai membingungkan pengguna jalan. Lokasi pemasangan dinilai kurang pas untuk memberikan informasi kepada pengendara. Papan pengumuman tersebut bertujuan untuk mengarahkan pengendara di jalan nasional Semarang-Solo agar mudah mengakses jalan tol melalui Gerbang Tol Mojosongo. Tapi lokasinya dianggap kurang pas. Letaknya di sebelah barat bekas Pasar Mojosongo dan di seberang jalan depan bekas Pasar Mojosongo. Pengendara Bersambung ke hal 7 kol 1
PAPAN PETUNJUK: Papan petunjuk masuk jalan tol yang terpasang di sepanjang jalan atau selatan bekas Pasar Mojosongo dinilai membingungkan, kemarin. n Foto:SM/Joko Murdowo
Semarang-Madiun Lebih Irit 4,5 Jam
Menjajal Mulusnya Tol Trans Jawa
Bantu Teman
UNTUk membantu teman, banyak cara bisa dilakukan. Seperti yang dilakukan Wulan Guritno, ia membantu sahabatnya yang tengah menggarap film After Met You. “Saya terlibat di film ini, karena membantu Petrick Effendi yang menggarap film ini. Makanya saya nggak melihat perannya,” ujar Wulan Guritno usai nobar film After Met You di Epicentrum, Kuningan Jakarta Selatan. Dalam film drama remaja ini, Wulan kebagian peran ibu yang memiliki anak remaja namun harus bercerai dengan suaminya. n Buyil—sn
Keberadaan mayat remaja yang tercatat masih duduk di kelas 12 SMK Ganesha kali pertama diketahui oleh seorang penjual termos keliling sekitar pukul 12.00 WIB. Semula dia
motor di Pasar Kedu. “Pertama kali yang melihat ada mayat adalah seorang penjual termos keliling yang sedang membuang sampah di lokasi tersebut dan melihat ada orang yang tergeletak di areal persawahan. Tapi karena dia takut mengajak saya ke sana memastikannya dan terlihat posisi mayat terlentang lalu lapor ke Polsek Kedu. Saya lihat ada luka di bagian perut sebelah kiri,”ujar Tri Budi (47), Minggu (6/1). Riyanto warga lainnya menuturkan memang pada Sabtu
(5/1) malam terdengar keramaian di sekitar lokasi di temukannya mayat yang ternyata terjadi tawuran oleh sekelompok anak muda. Tapi tidak jelas dua kubu yang bentrok itu dari mana, sebab tidak menggunakan seragam dan waktu sudah malam sehingga tidak begitu jelas. Budi warga Sawahan menuturkan, memang melihat dengan mata kepala sendiri terjadi tawuran di beberapa titik mulai dari depan SMK Ganesha, di depan bak sampah Jalan Raya Kedu-Parakan hingga di depan Pasar Kedu. Pihaknya pun me-
Tol Semarang-Salatiga-SoloMadiun awal tahun ini dioperasionalkan secara total. Eksistensi jalan bebas hambatan ini memberikan alternatif masyarakat yang hendak menuju kota-kota itu tiba tepat waktu dibandingkan memilih jalan nasional/provinsi/kabupaten/kota.
Foto: Buyil
BILA memilih jalan umum, maka waktu yang ditempuh untuk melahab jarak sepanjang sekitar 120 Km itu setara enam jam, tergantung situasi kondisi jalan. Namun, jika pemakai jalan melintasi tol, waktu tempuh bisa dipangkas
sekitar tiga sampai lima jam. Pada saat menempuh perjalanan kota beda provinsi via tol itu hanya butuh waktu 1,5-2 jam. Tetapi saat yang sama melintasi
jalan umum mulai Semarang Boyolali - Solo - Madiun waktu tempuhnya sekitar enam jam. Melalui tol para pengendara bisa memacu kendaraan dengan
JALUR PENGHUBUNG : Simpang susun tol Kartasura di wilayah Denggungan, Banyudono Boyolali merupakan jalur penghubung tol dari arah Semarang, Solo, dan Surabaya. n Foto:SM/Setyo Wiyono
kecepatan maksimal, sehingga jarak tempuh Semarang-Solo, misalnya hanya butuh waktu kurang dari satu jam. ‘’Ada sisi positif lewat tol. Menghemat waktu perjalanan dan tidak terlalu capek karena tidak mengalami macet seperti di jalan nontol,’’ ujar Eko Nuryanto, warga Pudakpayung. Hal ini juga dibenarkan pihak PT Jasa Marga Solo Ngawi Jaya yang mengoperatori sebagian jalan tol itu.”Jadi Madiun-Solo itu bisa ditempuh selama sejam. Boyolali-Salatiga-Semarang juga satu jam lewat tol,” terang Dirut PT JSN David Wijayatno, belum lama ini. Akses pintu tol yang berada di tempat strategis seperti Ngasem dan Klodran turut mempermudah pemakai jalan masuk tol. Pemakai tol dari arah Yogyakarta dan Bersambung ke hal 7 kol 3
Senin Pahing, 7 Januari 2019
Mengapa Guru Tidak Boleh Gaptek? Oleh Dra Budi Hartiningsih MPd
Ketika Media Bersikap Parsial
D
KITA patut memberikan apresiasi yang tinggi jika saat ini masih ada media massa yang tetap bersikap independen, di tengah gegap gempitanya masa kampanye Pemilu 2019. Memang tak bisa dipungkiri adanya kecenderungan polarisasi keberpihakan lembaga media massa, khususnya televisi, terhadap dua kubu calon presiden yang berkontestasi dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Ada sejumlah media penyiaran yang cendereung berpihak ke kubu Jokowi-Ma’ruf Amin, dan ada pula yang terkesan kuat condong pada kubu Prabowo-Sandiaga. Namun masih tetap ada segelintir media yang tetap independen. Kita berharap, fenomena keberpihakan tersebut tidak berlanjut pada bentukbentuk pemihakan yang bersifat membabi-buta, tanpa memperhatikan kepentingan publik dan misi idealisme media, serta kode etik jurnalistik sebagai panduan moral-etis kerja jurnalisme institusi media. Secara tegas Undang-Undang No,40 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik memerintahkan agar pers atau media massa menjaga independensi dan profesionalismenya demi kepentingan publik. Pers yang profesional akan menempatkan dirinya pada posisi yang independen, berimbang, dan adil dalam pemberitaan. Dalam konteks ini, kita berharap Dewan Pers mampu memerankan diri sebagai lembaga pengawas etika jurnalisme, dengan bersikap lebih proaktif untuk menegur dan menindak media-media yang secara fulgar menunjukkan keberpihakannya terhadap kubu politik tertentu. Modus keperpihakan itu antara lain dalam hal pemberitaan yang secara kuantitas maupun kualitas menguntungkan kubu tertentu dan merugikan kubu yang lain. Juga dalam hal pemilihan topik atau isu-isu utama dalam pemberitaan, sehingga sangat tampak pihak mana yang dibela dan pihak mana yang diserang. Media yang bersikap parsial akan melakukan hal itu dengan metode pembingkaian atau “framming”. Sehingga dalam pemilihan narasumber, baik berupa berita maupun perbincangan (talkshow), dapat diketahui ke arah mana berita atau perbincangan akan diarahkan. Meskipun dari segi jumlah narasumber ada keseimbangan antara yang pro dan kontra, namun dari aspek kualitas dapat diketahui tujuan pembingkaian pesannya. Untuk mengkaji hal-hal semacam ini, Dewan Pers sudah sangat paham, sehingga yang dibutuhkan hanayalah kemauan (political will) untuk melakukan sebuah sikap atau tindakan terhadap institusi pers yang “mengkhianati” misi dan fungsinya.. Mengapa ini perlu kita ingatkan kepada Dewan Pers, karena itu memang menjadi salah satu tugas Dewan Pers untuk melakukan kontrol terhadap pers nasional dan melindungi masyarakat dari penyalahgunaan kebebasan pers. Harus dipahami bahwa masyarakat punya hak untuk mendapatkan informasi yang benar, berkualitas, bermartabat, dan tidak menyesatkan. Terlebih bagi media penyiaran yang menggunakan spektrum gelombang elektro magnetis untuk bisa bersiaran, yang merupakan milik negara atau publik, wajib hukumnya memperhatikan kepentingan publik. Dengan kata lain, media penyiaran sesungguhnya hanya “meminjam” frekuensi yang sesungguhnya milik publik atau negara untuk bersiaran. Maka, lembaga penyiaran tidak boleh mengabaikan kepentingan publik dan bersikap parsial demi kepentingan bisnis semata. Apalagi selain masalah iindependensi secara politik, media juga banyak dikeluhkan tentang program-program siaran yang tidak mendidik masyarakat. Kinilah saatnya media massa kembali pada jatidiri, misi, fungsi dan idealismenya dengan menempatkan kepentingan bisnis secara imbang dan proporsional.■
“
Sebagai tenaga profesional, guru tidak boleh gaptek. Mereka dituntut untuk selalu mengembangkan diri sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Mengapa demikian?
M
“
*** Pemerintah ingin petani tak kena pajak. Bisa dipolisasi sebagai pencitraan.
: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo
REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.
Hasil penelitian PISA menempatkan posisi membaca siswa Indonesia di nomer 57 dari 65 negara dunia, dengan skor rata-rata 402. Hasil tes uji PISA yang dilakukan tiga tahun kemudian yaitu pada 2012 ternyata hasilnya lebih buruk lagi. Hasilnya, menempatkan siswa Indonesia pada posisi kedua terburuk atau posisi 64 dari 65 negara.
MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113
■ Mindset Keliru Pertanyaannya sekarang, mengapa masih banyak guru yang gaptek? Menurut hemat saya, ada ‘mindset’ atau pola pikir yang keliru pada guru. Kebanyakan mereka gaptek karena belajar komputer itu sulit dan menjadi beban. Padahal belajar komputer itu mudah dan menyenangkan. Bagaimana
Oleh Anysatul Chayati SPdSD
Bencana pun dipolitisasi.
PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN
nunjang kinerjanya, sebab sekolah sudah banyak yang menggunakan pembelajaran online. Guru dalam tugasnya harus membuat administrasi pembelajaran berupa program tahunan, program semester, pengembangan silabus, membuat RPP dan media pembelajaran, yang kesemuanya disebut dengan perangkat pembelajaran. Hal ini tentu harus disajikan secara otentik terdokumentasi, mau tak mau setiap guru harus bisa mengetik memakai komputer minimal menguasai program microsoft office word. Begitu pula alat pembelajaran tidak lagi hanya mengandalkan buku, papan tulis dan kapur tapi sudah menggunakan alat pembelajaran interaktif dengan menggunakan perangkat proyektor dan internet. Referensi belajar juga mengalami pergeseran. Kalau zaman dulu perpustakaan adalah satu-satunya referensi pembelajaran, tapi di era digital seperti sekaranng ini, referensi belajar lebih beragam yaitu bisa menggunakan internet sebagai sumber referensi.
Penulis, guru PPKn SMKN 2 Blora
‘Reward’ Bagi Siswa Gemar Membaca
Jangan kaitkan bencana dengan kekuasaan.
(Kerja ikhlas, tanpa pencitraan)
ENGAN semakin pesatnya perkembangan teknologi di berbagai bidang, termasuk internet, maka dunia pendidikan juga harus menyesuaikan diri. Guru sebagai ujung tombak dunia pendidikan mau tak mau ikut terimbas. Artinya, seorang guru tidak boleh gagap teknologi (gaptek) atau ketinggalan terhadap perkembangan teknologi. Namun kenyataan di lapangan sering berbicara lain. Sebagai contoh, guru dengan masa kerja 30 tahun justru sering mengalami gaptek. Persoalannya, ketika mereka menempuh pendidikan/kuliah, teknologi komputer dan internet bisa dikatakan belum ada atau belum diterima. Semua administrasi pendidikan dikerjakan secara manual atau pakai mesin ketik. Sebagai tenaga profesional, guru tidak boleh gaptek. Mereka dituntut untuk selalu mengembangkan diri sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Mengapa demikian? Jawabannya, peserta didik selain diajarkan moral dan karakter bangsa, juga belajar teknologi sekarang ini. Alhasil, gurunya pun dituntut untuk menguasai teknologi. Guna pemetaan, mulai 2012 diadakan uji kompetensi guru yang dilakukan secara ‘online’ melalui situs ‘ukg kemdikbud.go.id’. Penguasaan guru terhadap teknologi komputer dan internet untuk me-
solusi bagi guru gaptek? Pertama, guru harus punya komputer atau laptop, notebook atau smartphone sekalian. Dengan memiliki perangkat itu, seorang guru tidak akan merasa canggung. Kedua, mulai belajar dan fokus. Dengan memiliki perangkat itu, guru akan bisa belajar sendiri atau belajat teknologi dibantu pihak lain. Fokus pada aplikasi yang akan digunakan dalam menunjang pekerjaan, misalnya aplikasi MS word, excel dan power point. Ketiga, praktik membuat surat (pakai MS word), mengolah nilai siswa (excel), dan pembelajaran interaktif sederhana (power point). Keempat, selingi dengan hiburan. Perangkat teknologi bukan hanya untuk bekerja yang menguras pikiran, tapi juga bisa untuk refreshing atau hiburan. Misal bermain game yang ringan dan lucu untuk menghilangkan stres. Selain itu juga bisa memutar film, mendengarkan musik bahkan berburu film secara gratis melalui internet. Jangan terlalu dipikirkan tentang berbagai isu dan berita yang memojokkan guru gaptek. Misal, ada berita yang menyebutkan guru gaptek harus pensiun dini. Uang pemerintah dibuang percuma untuk menggaji guru gaptek dan sederet pemberitaan lain yang tidak mengenakkan. Anggap saja itu sebagai cambuk. Guru tua juga bisa berkembang dan melek teknologi.■
EMBACA merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting dalam hidup. Bahkan, bisa dikatakan bahwa membaca merupakan salah satu keterampilan hidup selain menulis, berbicara, dan menyimak. Membaca perlu ditekankan kepada setiap individu sejak kecil. Karena, informasi yang paling mudah untuk kita peroleh adalah melalui bacaan, baik koran, majalah, tabloid, buku, dan lain-lain. Minimnya budaya membaca di kalangan siswa Indonesia sangat perlu diperhatikan. Problem tersebut tidak boleh dianggap remeh, karena besarnya rasa cinta membaca sama dengan kemajuan. Artinya, suatu tingkatan minat baca seseorang menentukan tingkat kualitas serta wawasannya. Kebiasaan membaca sangat perlu ditingkatkan terutama kepada para siswa. Dalam proses belajar mengajar, mustahil berhasil tanpa adanya “membaca”. Berdasarkan hasil penelitian PISA (Programme for International Student Assessment) yang dikoordinasikan oleh OECD (Organisation for Economic Cooperationand Development) yang berkedudukan di Paris, Prancis (litbang.kemdikbud.go.id) menempatkan siswa Indonesia pada posisi 48 dari 56 negara di dunia pada 2006 dengan skor rata-rata 393. Minat baca rendah ini pun terulang pada 2009. Hasil penelitian PISA
menempatkan posisi membaca siswa Indonesia di nomer 57 dari 65 negara dunia, dengan skor rata-rata 402. Hasil tes uji PISA yang dilakukan tiga tahun kemudian yaitu pada 2012 ternyata hasilnya lebih buruk lagi. Hasilnya, menempatkan siswa Indonesia pada posisi kedua terburuk atau posisi 64 dari 65 negara. Sungguh peringkat yang membuat hati miris. Bagaimana tidak? Peringkat kedua dari bawah (peringkat 64 dari 65 negara yang diuji) merupakan peringkat yang membuat kita sebagai bangsa Indonesia merasa malu di tengah-tengah era globalisasi dan teknologi informasi. ■ Reward Berawal dari hasil PISA yang mencengangkan tersebut, akhirnya pemerintah menggulirkan program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang digiatkan dengan harapan membudayakan literasi di Indonesia serta dapat mendobrak nilai PISA Indonesia tersebut. Literasi itu sendiri secara sederhana dapat diartikan kemampuan membaca dan menulis. Adapun pengertian literasi dalam ‘kanalinfo.web.id’ adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Pemerintah mulai melaksanakan gerakan literasi sekolah dengan mewajibkan siswa membaca lima belas menit sebelum pelajaran dimulai.
Untuk mendukung program tersebut, salah satunya adalah dengan membuat pojok sudut baca. Pembuatan pojok sudut baca tidak memerlukan biaya yang mahal. Sebagai seorang guru, memang kita dituntut untuk kreatif dengan memanfaatkan bagian pojok depan ruang kelas. Bagian tersebut dapat kita hias bersama para siswa sesuai dengan yang mereka inginkan, sehingga mereka merasa nyaman dan betah untuk berlama-lama di tempat tersebut. Kemudian para siswa diminta untuk mengumpulkan buku sesuai yang mereka suka. Buku-buku yang telah terkumpul, harus ditata rapi agar enak untuk dipandang. Dengan adanya pojok sudut baca tersebut diharapkan dapat meningkatkan minat baca para siswa. Pada saat istirahat, mereka bisa memanfaatkan pojok sudut baca tersebut untuk membaca dengan santai tanpa harus berdesak-desakan. Guna lebih meningkatkan minat baca para siswa, bisa dengan memberikan ‘reward’ (penghargaan) berupa pin ‘Gemar Membaca’. Pin tersebut diberikan kepada para siswa yang sudah menyelesaikan membaca satu buku penuh dan berani untuk menceritakan isi buku tersebut di depan kelas. Dengan adanya pemberian penghargaan tersebut, para siswa jadi lebih termotivasi dalam membaca.■ Penulis, guru SDN Bendungan, Semarang.
Mewujudkan Lulusan SMK Siap Berwirausaha Oleh Poedji Rahardjo SPd
REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986
P
EMERINTAH saat ini mencanangkan bahwa pembelajaran di SMK bisa menuju ke arah ‘home industry’, salah satunya melalui pelajaran PKK (Produk Kreatif dan Kewirausahaan). Dalam pembelajaran tersebut siswa diajarkan
untuk menjadi seorang wirausaha yang siap mandiri. Di dalam pembelajaran PKK, peserta didik dituntut untuk memiliki daya kreatif yang tinggi, dan menghasilkan produk yang bermanfaat di masyarakat. Jadi peserta didik diharapkan untuk selalu berpikir dan berkarya, dari hasil karya tadi bisa dipasarkan di masyarakat umum. Untuk saat ini peserta didik diajari untuk belajar berwirausaha. Di samping itu dalam pelaksanaan pembelajaran bisa merangkul para wirausahawan untuk menimba pengalaman.
Indonesia merupakan negara yang sedang berkembang dan berusaha meningkatkan taraf hidup rakyatnya. Dari sini diperlukan generasi muda mau menjadi wirausaha. Pada Kurikulum 2013 yang disempurnakan, untuk pembelajaran PKK di kelas XI dan kelas XII akan berdampak positif, bila guru berhasil mendidik siswanya dengan baik saat di bangku sekolah. Mereka (siswa) diajari memulai bisnis, yakni membuat produk kreatif yang hasilnya dipasarkan di masyarakat. Banyak rumor yang tersebar
di masyarakat, bahwa SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) sebagai pencetak pengangguran terbesar di Indonesia saat ini. Oleh karenanya itu menjadi tanggung jawab bersama, terutama guru, agar menepis rumor tersebut. Sudah menjadi tugas sebagai guru untuk ikut serta dan mencari solusi mengurangi jumlah pengangguran. Dengan melalui pendidikan di sekolah utamanya pelajaran PKK, akan menumbuhkan motivasi serta menanamkan minat berwirausaha kepada peserta didik.■ Penulis, guru SMK Negeri 2 Sragen.
Senin Pahing, 7 Januari 2019
LTMPT Permudah Layanan SNMPTN dan SBMPTN SEMARANG – Kemenristekdikti secara resmi meluncurkan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Lembaga tersebut berperan sebagai penyelenggara tes masuk perguruan tinggi negeri, yang fokus dalam mengembangkan instrumen tes masuk. “Saya mengapresiasi terobosan luar biasa yang dilakukan oleh Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MPRTNI), dengan dibentuknya lembaga permanen LTMPT. Hal ini merupakan terobosan yang luar biasa yang telah dilakukan MRPTNI setelah melalui berbagai kajian. Kami berharap dengan sistem ini, seluruh siswa SMA/SMK/MAN di Indonesia dapat memiliki kesempatan yang sama masuk perguruan tinggi terbaik, tidak melulu siswa dari sekolah dengan fasilitas yang baik dan lengkap,” papar Menristekdikti Prof M Nasir, dalam peluncuran disela kegiatan Rakenas Kemenristekdikti 2019 di kampus Undip, Tembalang, Semarang, barubaru ini. Lebih lanjut Menristekdikti menghimbau kepada semua pihak, agar dapat mensosialisasikan sistem SMPTN 2019 dengan sebaik-baiknya, dan tidak menjadikannya momok yang membuat siswa menjadi
bingung dan tertekan. Ketua MRPTNI Kadarsyah Suryadi menjelaskan LTMPT bertujuan untuk melaksanakan tes yang kredibel, adil, transparan, fleksibel, efisien, dan akuntabel. Selain itu, juga untuk membantu perguruan tinggi memperoleh calon mahasiswa yang diprediksi, mampu menyelesaikan studi di perguruan tinggi berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) atau kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN, melalui jalur SBMPTN. “Model dan proses seleksi yang dikembangkan LTMPT mengacu pada prinsip adil, transparan,fleksibel, efisien, akuntabel serta sesuai perkembangan teknologi informasi di era digital,”terangnya. Bisa Diakses LTMPT juga bertugas mengelola dan mengolah data calon mahasiswa untuk bahan seleksi jalur SNMPTN dan SBMPTN oleh rektor PTN, melaksanakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan me-
nyampaikan hasil UTBK kepada peserta dan PTN tujuan. “Keuntungan bagi masyarakat, dengan adanya LTMPT yang akan menyelenggarakan UTBK dapat mengurangi kesalahan pengisian identitas, kode soal dan pengisian lembar jawaban. Pelaksanaan UTBK ini bisa dilakukan di 74 lokasi pusat layanan UTBK PTN, sebanyak 10 kali layanan tes. Selain itu, hasil UTBK diserahkan kepada peserta secara individu 10 hari setelah pelaksanaan tes. Setiap peserta dapat mengikuti tes maksimal 2 kali,” tandasnya. Ketua LTMPT sekaligus Rektor Universitas Sebelas Maret Ravik Karsidi menyebutkan, dengan diresmikannya LTMPT oleh Menristekdikti maka secara otomatis website LTMPT sudah bisa diakses masyarakat luas, untuk memperoleh informasi lengkap mengenai kerangka waktu pelaksanaan SNMPTN dan SBMPTN 2019. Kepada siswa dan sekolah
MELUNCURKAN : Menristekdikti Prof M Nasir dan jajaran, dalam peluncuran LTMPT disela kegiatan Rakenas Kemenristekdikti 2019 di kampus Undip, Tembalang, Semarang.■ Foto: Arixc Ardana atau masyarakat, dirinya berharap memperhatikan secara cermat kerangka waktu pelaksanaan SNMPTN dan SBMPTN 2019. Untuk kerangka waktu pelaksanaan SNMPTN 2019 yaitu, Pengisian dan Verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) 4-25 Januari 2019, Pendaftaran SNMPTN 414 Februari 2019, dan pengumuman hasil SNMPTN pada
23 Maret 2019. Bagi yang akan mendaftar SBMPTN 2019, tes masuk melalui UTBK dengan jadwal, pendaftaran 1 Maret – 1 April 2019, pelaksanaan Tes 13 April – 26 Mei 2019, dan pengumuman hasil UTBK 23 April-2 Juni 2019. Pelaksanaan tes dilakukan pada sabtu dan minggu, dengan sesi tes terdiri dari sesi pagi dan sesi siang. Adapun,
kerangka waktu pelaksanaan SBMPTN 2019 dijadwalkan untuk pendaftaran pada tanggal 10-24 Juni 2019 dan pengumuman hasil SBMPTN pada 9 Juli 2019. Untuk informasi secara resmi LTMPT dan layanannya, dapat dilihat pada laman ltmpt.ac.id atau call center 0804 1 450 450 dan HelpDesk halo.ltmpt.ac.id.■ rix-jie
Guru Dituntut Ikut Kembangkan Budaya Menulis SEMARANG - Guru sesungguhnya tak hanya berkewajiban mengajar, tapi dewasa ini punya peran mengembangkan budaya membaca dan menulis di kalangan siswa. Apalagi jika mengacu pada Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Permenpan) No. 16/2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, salah satu persyaratan yang harus dipenuhi seorang guru untuk naik golongan mulai dari III/b harus membuat karya tulis. Hal tersebut disampaikan praktisi dari Pusat Pelatihan Guru Ardan Sirodjuddin saat memotivasi 104 guru dalam Pelatihan Menulis Opini di SMK Negeri 1 Semarang, Sabtu (5/1)
lalu. ‘’Asal ada keinginan yang kuat menulis, bapak dan ibu saya yakin bisa menulis. Salah satu yang bisa dilakukan adalah menulis di media. Di media, kita bisa menuangkan gagasan tentang apa saja, khususnya tentang dunia pendidikan,’’ kata Kepala SMKN 1 Tuntang, Kabupaten Semarang itu. Dalam forum tersebut, Ardan banyak memberikan kiat-kiat menulis opini. Misalnya memunculkan ide, membuat kalimat yang komunikatif dan perlu referensi untuk mendukung materi tulisan. Meskipun demikian, dia tak menampik bahwa menulis opini butuh
SAMPAIKAN MATERI: Ardan Sirodjuddin, praktisi menulis dari Pusat Pelatihan Guru tengah menyampaikan materi kiat menulis opini. ■ Foto: Aji
Kelas Karakter sebagai Pondasi Sekolah Unggulan
ketelatenan dan kedisiplinan. Pasalnya, tugas guru demikian padat setiap hari. Butuh semangat untuk merangkai kalimatg demi kalimat agar bisa menjadi sebuah tulisan opini. mencetak generasi bangsa mendatang memang dituntut menjadi figur yang tidak hanya rajin membaca, mengajarkan ilmu yang dibaca, namun juga tajam mengasah pikiran untuk dituangkan dalam kata demi kata hingga kalimat. ‘’Guru yang terampil menulis, apalagi jika bisa menularkan kepada siswa, kelak akan lahir siswa-siswa potensial yang mahir dalam menulis dan menyampaikan gagasan, bukan hanya lisan tapi tulisan,’’ kata guru
Guru Tak Tergantikan oleh Kemajuan Teknologi Oleh Sulistyani SPd.SD
Oleh Setyanjono
P
EMBENTUKAN karakter merupakan salah satu pendidikan nasional. Tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Pembentukan karakter perlu dilakukan sejak usia dini. Jika karakter sudah terbentuk, maka tidak akan mudah untuk mengubah karakter seseorang. Pendidikan dalam arti yang luas adalah proses pembudayaan anak untuk dibentuk sesuai potensi belajar yang dimilikinya dengan tujuan agar menjadi anggota penuh dari masyarakat yang dapat menghayati dan mengamalkan potensinya, baik secaran individu maupun bersama-sama dengan anggota lainnya. Oleh karena itu, perlu adanya upaya pengembangan pendidikan karakter yang berbasis multikultural. Pengembangan model pendidikan karakter berbasis multikultural sangat penting dilakukan mengingat akhir-akhir ini ditengarai terjadi pengikisan karakter manusia Indonesia yang Pengembangan Pembelajaran Kelas Berkarakter. Seorang guru yang akan mengembangkan bahwa integritas adalah hal yang paling berharga. Guru harus berperan sebagai model menyatakan kebenaran, menghormati orang lain, menerima dan memenuhi tanggung jawab, jujur, mengembalikan kepercayaan, dan menjalani kehidupan yang bermoral. ■ Perkuat Karakter Tak hanya sebagai pengajar mata pelajaran saja, namun guru mampu berperan sebgai fasilitator yang membantu anak didik mencapai target pembelajaran. Guru juga harus mampu bertindak sebagai penjaga gawang yang membantu anak didik menyaring berbagai pengaruh negatif yang berdampak tidak baik bagi perkembangannya. Seorang guru juga mampu berperan sebagai penghubung anak didik dengan berbagai sumber-sumber belajar yang tidak hanya ada di dalam kelas atau sekolah. Dan sebagai fasilitator, guru juga mampu menggali dan mengoptimalkan potensi setiap anak didik.
Gerakan pendidikan di sekolah merupakan upaya memperkuat karakter peserta didik, seperti asas Ki Hadjar Dewantara yakni olah hati, olah rasa, olah karsa, dan olah raga. Dukungan publik dibutuhkan guna menambah proses kualitas pendidik karakter yang lebih baik, oleh sbab itu keterlibatan orang tua tua, sekolah, dan masyarakat merupakan sebuah gerakan nasioanal revolusi mental. Masa depan bangsa adalah tanggung jawab kita semua. Seperti yang telah dicanangkan oleh Pemerintah dalam sebuah kebijakan, bahwa lulusan sekolah harus memiliki nilai karakter. Pembentukan karakter dapat dilakukan melalui proses pendisiplinan. Disiplin disini diharapkan bukan sebagai sebuah cara untuk dapat menjadi sebuah karakter yang melekat dalam diri siswa. Secara langsung siswa tersebut secara sadar sudah melakukan kewajibannya. Dari hal ini siswa tersebut mengetahui manfaat dari itu semua akan kembali pada dirinya yang nantinya berguna untuk mencapai sebuah kesuksesan untuk masa yang akan datang. Untuk dapat membentuk karakter anak yang baik, di sekolah telah diajarkan pendidikan kepribadian yang tujuannya untuk mewujudkan perilaku yang mengedepankan keimanan dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Pendidikan Kepribadian juga dapat diartikan sebagai pendidikan karakter yang akan membentuk karakter baik pada diri anak. Landasan untuk membentuk karakter baik tersebut tertentu datang dari keyakinan yang dimiliki anak didik itu sendiri. Pendidikan agama yang diajarkan oleh orangtua dan guru diajarkan oleh orang tua dan guru di sekolah merupakan pedoman anak untuk membentuk karakter pribadinya. Untuk dapat mewujudkan semua hal ini perlu dukungan dari berbagai pihak. Selain guru dan siswa yang mengembangkan karakter ini juga perlu dukungan dari orangtua. Orangtua memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan karakter terhadap anaknya. Jadi, untuk dapat mencapai karakter sebagai fondasi sekolah unggulan siswa mampu mencapai kemampuan secara terukur dan mampu menunjukkan prestasinya. Dalam kategori sekolah unggulan tersirat harapan-harapan terhadap apa yang dapat diharapkan memiliki oleh siswa setelah keluar dari sekolah unggulan. Harapan tersebut tidak lain adalah sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh orang tua siswa yaitu sejauh mana keluaran (output) sekolah itu memiliki kemampuan intelektual, moral, dan keterampilan yang dapat berguna bagi masyarakat. Karena hal ini pada dasarnya kembali lagi pada siswa, untuk siswa yang lebih baik.■ Penulis, guru SMK Negeri 2 Sragen.
yang sering menjadi narasumber kegiatan menulis dan meraih penghargaan tentang media pembelajaran itu. Salah satu peserta, tergolong masih muda, yakni Harum Maestro Restu. Dia mengikuti bersama sang ayah, Gatot Tofik Faharuddin, guru SMAN 14 Semarang. Pelajar kelas VIII, SMPN 37 Semarang ini mengaku kerap ikut pelatihan menulis. “Biar bisa menulis dengan baik. Karena saya memang hobi membaca dan menulis,” jelasnya. Dia pun mengaku saat ini sudah mulai menulis untuk ikut lomba atau ditayangkan di media. ■ Jie-skh
Guruku tersayang Guruku tercinta Tanpamu apa jadinya aku ...
S
EPENGGAL penggal lirik lagu Guruku Tersayang tak asing lagi di telinga kita. Lagu ini sudah ada ketika saya masih kecil dan sampai sekarang masih sering terdengar. Terlebih lagi dalam lagu itu menjadikan seorang guru ‘GR’, karena dianggap orang yang paling berjasa. Akankah sama keadaan guru kita sekarang ini ? Masihkah guru dianggap orang berjasa dan dihormati? Terlebih pada era teknologi sekarang. Disebutkan dalam Undang- undang No 14 tahaun 2005 disebutkan bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih menilai dan mengevaluasi peserta didik pada anak usia dini jalur pendidikan formal pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Guru tidak mungkin hanya mengajarkan siswanya untu menambah pengetahuan saja melainkan sikap dan keterampilannya juga. Seperti kurikulum yang saat ini berlaku tiga aspek itu menjadi sangat penting. Pengetahuan dan keterampilan dapat diperoleh dari pembelajaran, atau dari kemajuan teknologi saat ini. Sedangkan belajar sikap membutuhkan waktu yang relatif lama dan perlu keteladanan seorang guru. Kemajuan teknologi kini sudah tak terbendung lagi, baik itu teknologi transportasi, industri, komunikasi dan informasi. Masyarakat mau tidak mau harus mengikuti dengan dalil itu adalah kebutuhan mereka. Tak terkecuali anak-anak kita sekarang sebagai contoh teknologi yang paling dekat dengan anak yaitu ponsel. Dimana yang pada masa dulu ponsel hanya dimiliki oleh orang dewasa atau sudah bekerja, sekarang hampir setiap anak memainkannya. Bahkan anak usia dua tahun saja sudah pegang ponsel. Miris sekali… Tidak ada yang salah dengan kemajuan teknologi, karena pada dasarnya teknologi diciptakan untuk mempermudah pekerjaan manusia. Asalkan kita menggunakannya dengan tepat, dengan ponsel kita dapat belajar apa saja. Semua kian terasa mudah dengan
adanya ponsel di tangan dan hal ini menjadikan anak tidak dapat lepas dengan ponsel. Seakan belajar hanya dengan ponsel mereka bisa paham suatu materi yang biasa diajarkan di sekolah. ■ Terbantu Tidak dapat dipungkiri bahwa zaman sekarang peran guru terbantu, tidak seperti dulu dimana seorang guru mengajari dan membimbing anak mulai dari nol. Namun di salah satu sisi yang dirasakan oleh guru tidak hanya pengaruh positifnya, sebaliknya efek negatifnya. Kita lihat sekarang dengan kemudahan yang diperoleh dari Hp anak-anak seolah tidak membutuhkan seorang guru, mereka merasa sudah bisa dengan hanya menggunakan HP. Akibatnya guru semakin tidak dihargai, apalagi seorang guru yang masih mengajar dengan full ceramah, seakan anak-anak sudah enggan mendengarkan. Memang benar belajar bisa dengan siapa saja dimana saja dan dengan apa saja termasuk teknologi, tetapi belajar sikap ataupun kepribadian tidak terlepas dari orangtua dan terutama guru. Peran guru tak tergantikan seberapa dahsyat kemajuan teknologi. Sebab belajar sikap tidak diperoleh hanya dengan membaca atau melihat saja sebaliknya harus dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh sepele saja sekarang anak-anak mengucapkan kata “maaf” dan “terima kasih” saja sudah jarang kita dengar. Setiap mereka melakukan kesalahan dianggapnya sudah biasa dan lupa mereka bisa sampai sekarang ini karena bimbingan siapa. Seperti yang terjadi saat ini, banyak media memberitakan tentang kenakalan siswa dan parahnya lagi guru yang terkena sanksinya. Banyak berita dimana guru dilaporkan orang tuanya siswa ke polisi. Seolah-olah guru sudah seperti orang jahat yang harus diamankan. Dan sepertinya kebaikan seorang guru tidak terlihat lagi tertutup oleh kesalahan yang sebenarnya wajar dilakukan untuk mendidik mereka agar sadar akan kesalahannya. Disini bukannya saya membela diri karena saya seorang guru, kita flashback lagi mengapa hal itu dapat terjadi. Guru tak lagi berani mendekati anak-anal secara fisik karena rasa takutnya mereka kalau ada laporanlaporan. Siswa sudah lupa rasa terima kasihnya dan semakin tidak mengindahkan apa kata guru. Itulah yang terjadi saat ini, tanpa guru apa jadinya siswa sekarang ini. ■ Penulis, guru SDN 3 Sidomulyo, Banjarejo, Blora
AKADEMIKA
Senin Pahing, 7 Januari 2019
Tunjangan Guru Swasta Diminta Berkelanjutan KUDUS - Tahun ini Pemerintah Kabupaten Kudus telah memberikan tunjangan sebesar Rp 1 juta tiap bulan dan kartu BPJS Ketenagakerjaan. Tunjangan tersebut diterima para guru Madin, guru TPQ, guru MI dan guru RA dalam bentuk non-tunai. Terkait hal tersebut, Anggota DPRD Kudus M Nur Khabsyin mendorong agar program tunjangan bagi guru swasta dan Madin ini bisa berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya. Pasalnya, alokasi anggaran tunjangan guru swasta ini muncul pada pos dana hibah. Artinya, di tahun berikutnya, anggaran tersebut tidak bisa dialokasikan lagi. ”Karena dialokasikan melalui belanja hibah, jadi tidak boleh terus menerus,” katanya, Minggu (6/1). Oleh karena itu, Pemkab harus mencarikan solusi lebih tepat agar tunjangan guru swasta ini bisa
berkelanjutan. Sehingga, para guru bisa mendapatkan kesejahteraan secara lebih lanjut. ”Jadi, kami mendesak pemkab segera menyusun formulasi baru agar alokasi anggaran ini bisa kembali dikucurkan di tahun berikutnya secara berkelanjutan,” tandasnya. Meski demikian, Khabsyin mengapresiasi pencarian tunjangan kepada guru swasta di Kabupaten Kudus. Khabsyin menganggap tunjangan itu dapat membantu para guru madin. Apalagi, para guru madin telah berjasa mencerdaskan anakanak di Kudus. “Ya intinya saya sebagai
anggota dewan mengapresiasi langkah cepat Bupati dan Wakil Bupati Kudus dalam merealisasikan honor untuk para guru-guru madin dan swasta di Kabupaten Kudus,” ujarnya. Program Unggulan Dia mengatakan, program tunjangan madin ini merupakan program unggulan dari Bupati dan Wakil Bupati HM TamzilHartopo. Menurutnya, dari awal hingga pencairan dirinya mengawal di pembahasan anggaran, evaluasi, hingga pencairan tunjangan. “Saya juga dari partai PKB, partai pengungsung Bupati sejak awal hingga pencairan dana kami kawal pembahasan di DPRD Kudus. Karena guru-guru swasta dan guru madin ini adalah mayoritas warga nahdiyin,” ungkpanya. Untuk itu, ia berharap kedepannya supaya tunjangan bagi guru madin tetap berjalan. “Kami berharap UU pesantren
TUNJANGAN GURU: Bupati Kudus HM Tamzil dan Wabup Hartopo bersama seorang guru swasta yang memperoleh tunjangan. ■ Foto: Ali Bustomi dan pendidikan keagamaan bisa dsahkan tahun ini. Sehingga anggaran untuk guru madin
madrasah wajib diselenggarakan di APBN dan APBD. Jadi ada payung hukumnya. Biar tiap
tahun tunjangan guru madin bisa diberikan,” tandasnya. ■ Tom-jie
Surya Yudha Group Siap Terima Mahasiswa Unisbank
KERJA SAMA: Rektor Unisbank, Safik Faozi (tengah berpeci) didampingi pejabat rektorat menyerahkan nota kerja sama kepada pemilik utama Surya Yudha Group, Satrio Yudiarto dalam kunjungannya, Jumat (4/1). ■ Foto: Ist
BANJANEGARA - Sejumlah pejabat rektorat Universitas Stikubank (Unisbank) Semarang berkunjung ke perusahaan Surya yudha Group di Banjarnegara, Jumat (4/1). Di antaranya Rektor Unisbank Dr Safik Faozi SH MHum, Ketua YPPMI, Dr Alimudin Rizal Rifai MM, Dr Yeye Susilawati, MM, Sekretaris Pengurus YPPMI, Dr Tristiana Rijanti selaku Anggota Pengawas YPPMI, Dr Edi Winarno, Wakil Rektor I, Dr Bambang Sudiyatno, Wakil Rektor II, Drs Widiyanto Tri Handoko MKom, Wakil Rektor III dan Dr Elen Puspitasari, Wakil Rektor IV. Rombongan diterima langsung pemilik utama Surya Yudha Group, Satrio Yudiarto. Pertemuan tampak serius namun seringkali diwarnai
ketawa lepas Satrio Yudiarto atau biasa dipanggil Yudi. Hal ini tak lain karena Satrio Yudiarto adalah salah satu alumni terbaik dari Unisbank, yang tahun 1986 masih bernama Akubank sebagai alumni angkatan pertama. Ketua YPPMI, Dr Alimudin Rizal Rifai menuturkan, pertemuan mendiskusikan lebih jauh peran alumni dalam membesarkan Unisbank secara kelembagaan, apalagi Satrio Yudiarto adalah alumni yang sangat sukses. Hal sama disampaikan Rektor Unisbank Dr Safik Faozi. Dia berharap Surya Yudha Group dapat menjadi salah satu rujukan bagi semua mahasiswa Unisbank yang nantinya akan magang. ‘’Dengan begitu banyak alternatif bagi mahasiswa
yang akan magang. Kebetulan kita mengkonsentrasikan lebih banyak menjalin kerja sama dengan perusahaan, dan perguruan tinggai dalam dan luar negeri,’‘ ujarnya. Menanggapi hal ini Satrio Yudiarto menyambutnya dengan senang hati. Tanpa diminta pun Surya Yudha Group telah merekrut pekerja yang diprioritaskan dari alumni Unisbank. Pria yang pernah bekerja di bank internasional ini tak ingin melupakan kampus dimana dulu pernah belajar. ‘’Lebih dari 100 cabang BPR, hotel dan wahana rekreasi semuanya tergabung dalam Surya Yudha Group dan siap menerima mahasiswa jika ingan magang,’‘ tuturnya. ■ SR
Pembelajaran Bahasa Prancis dengan Pendekatan Budaya
Peran Guru dan ICT di Abad 21 SISTEM Pendidikan Nasional dalam Undang-Undang Republik Indonesia No 20 tahun 2003 yang menyatakan pemanfaatan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) dalam penddikan melalui pendidikan jarak jauh. Pada masa era perubahan ini masyarakat memiliki karakter terhadap hadirnya masyarakat yang realistis dan masyarakat informational dan komunikasional terhadap perkembangan media yang dikenal masyarakat sebagai media baru. Media baru yang dikenal oleh masyarakat itu adalah media berbasis internet, web yang kesemuanya berpotensi secara masif, ekstensif dan intensif masuk keberbagai sektor kehidupan dimasyarakat, baik disektor pendidikan, perekonomian, pertanian dan teknologi. Information and Communications Technology atau ICT memiliki peranan yang besar di dunia pendidikan, dampak positif yang ada dalam dunia pendidikan adalah dengan teknologi yang maju, bisa bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan teknologi yang semakin maju ini, membuat perkembangan pendidikan juga semakin maju. Peran guru sekarang tidak bisa berpangku tangan, yang hanya mengandalkan mengajar dengan menggunakan komunikasi satu arah saja. Dengan adanya kemajuan teknologi ini , guru dituntut juga ikut mengikuti perkembangan kemajuan teknologi yang ada di luar sana. Sebagai guru SMK (Sekolah Menengah Kejuruan ) dituntut untuk bisa mengikuti perkembangan industri dan perkembangan teknologi yang ada di luar sana. Maka guru juga dituntut selalu mengabdit ilmu pengetahuan dan ketrampilan supaya tidak ketinggalan dengan ilmu yang sudah berkembang pada abad 21 ini. Pembelajaran pada abad 21 ini, hampir semua materi pelajaran pengarah pada hasil out put-nya sudah menggunakan ICT, dan peserta didiknya dituntut untuk lebih kreatif dan produktif. Dengan menggunakan ICT memiliki peran penting dalam
Oleh: Suharni SPd
memudahkan guru dan peserta didik dalam mencari sumber belajar alternatif. Guru diharapkan bisa mengajak peserta didik untuk mengembangkan ilmunya , dengan belajar semua kreatif melalui belajar dan menambah materi di media sosial. Peserta didik dapat memperjelas dan menambah ilmu nya dengan menambah materi yang telah disampaikan guru di sekolahan, menambah motivasi peserta didik untuk lebih giat dan bisa belajar secara efisien, menambah wawasan peserta didik jadi bertambah. Peserta didik bisa mengetahui info-info yang terkait pengetahuan yang terabdit dan yang selalu baru, berhubungan dengan mata pelajaran yang diterimanya. Pada saat ini peran guru yang kreatif dalam pembelajaran sangatlah penting, karena dengan adanya perkembangan teknologi, dan adanya revolusi Industri 4.0. Apalagi untuk sekolah SMK (Sekolah Menengah Kejuruan ) yang nantinya outputnya sudah diharapkan untuk bisa kerja di industri. Persiapan dan pembekalan peserta didik yang mandiri dan tidak gaptek atau gagap teknologi, itu diawalai disekolah. Untuk keberhasilan peserta didik siap menyambut siap kerja mandiri itu tidak lepas atas bantuan dan bimbingan dari guru yang kreatif dan selalu mengikuti perkembangan teknologi disaat disekolah. ■ Mediatisasi Pembelajaran Didalam proses pembelajaran dengan menggunakan ICT ini,
dapat mendorong fenomena tentang mediatisasi pembelajaran yang masif, ekstensif,dan intensif dalam proses pembelajaran yang akhirnya mengubah moda moda belajar yang tergantung pada media, yang akhirnya pembelajaran itu bukan sekedar memanfaatkan media akan tetapi lebih dari itu yaitu mengikuti logika media. Dengan mengikuti logika media , guru bisa membawa konsekuensiterhadap perubahan pola dan moda belajar disekolah. Hubungan guru sebagai pembelajar dan dengan peserta diodik. Dalam melakukan aktifitas belajar tidak lagi bergantung pada satu sumber belajar yang dilakukan dari guru saja. Akan tetapi dengan adanya ICT akan menambah sumber belajar baru, sebagai pelengkap dari sumber belajar yang diberikan oleh guru. Peserta didik akan terpancing dengan wawasan yang lebih luas dan contoh -contoh dari kehidupan dimasyarakat secara utuh. Adanya perubahan karakter pada masyarakat pada abad 21 ini, dengan adanya perubahan karakter masyarakat ini diikuti dengan peran guru dalam menghadapi perubahan masyarakat digital. Guru diharapkan bisa mentransformasikan diri secara baik. Secara teknik dan sosio kultural. Guru perlu mengidentifikasikan supaya guru mampu mentranformasikan diri pada era digital ini. Pada abad 21 ini guru harus mampu memanfaatkan teknologi digital untuk menyusun pembelajaran yang kreatif, kemampuan guru dalam mendidik peserta didik diera digital perlu adanya penanganan dalam memperkuat pedagogik siber pada diri guru. Guru akan lebih banyak berperan sebagai fasilitator yang harus mampu memanfaatkan teknologi digital untuk bisa mencapai kehendak pembelajaran kreatif, mampu menghasilkan peserta didik yang aktif, kreatif , berpikir kritis dan produktif. ■ Penulis, guru SMK Negeri 2 Sragen
BAHASA dan budaya adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Ada teori yang mengatakan bahasa itu merupakan bagian dari budaya, ada pula yang mengatakan bahwa bahasa dan budaya merupakan dua hal yang berbeda, namun mempunyai hubungan yang sangat erat dan tidak dapat dipisahkan. Menurut Koentjaraningrat bahasa adalah bagian dari kebudayaan. Hubungan antara bahasa dan kebudayaan adalah hubungan yang bersifat subordinatif, dimana bahasa berada dibawah lingkup kebudayaan. Masinambouw menyebutkan bahwa bahasa dan kebudayaan merupakan dua sistem yang melekat pada manusia. Kebudayaan sebagai sistem yang mengatur interaksi manusia, sedangkan bahasa sebagai sarana untuk berlangsungnya interaksi tersebut. Ketika seorang guru mengajarkan bahasa, khususnya bahasa Asing, maka dia harus turut menyampaikan unsur budaya yang terkandung dalam bahasa tersebut, agar tidak terjadi kekeliruan dalam penerapannya. Misalnya dalam bahasa Prancis, kapan menggunakan tu dan vous ? Budaya Prancis memberikan perbedaan dalam memanggil seseorang yang telah dikenal akrab dengan yang belum akrab. Tu yang berarti ‘’kamu’‘, digunakan untuk memanggil teman, anggota keluarga atau orang yang telah dikenal akrab. Umumnya dipakai pada situasi informal. Sedangkan vous yang berarti ‘’Anda’‘ digunakan untuk memanggil orang yang baru dikenal, orang yang kedudukannya lebih tinggi (misal bawahan kepada atasan, siswa kepada guru) atau orang yang lebih tua sebagai bentuk penghormatan. Umumnya dipakai pada situasi formal. Jika orang Prancis meminta kita untuk menggunakan tu dengan pertanyaan ‘’ On se tutoie ?’‘ atau ‘’On peut peutêtre se tutoyer maintenant ?’‘, maka kita harus mengiyakan, walau itu digunakan untuk memanggil orang yang lebih tua atau orang yang kita hormati. Itu berarti mereka ingin menciptakan suasana
Oleh : Agustina Winiastuti SPd
yang lebih akrab dengan kita. Pembelajaran berbasis budaya merupakan strategi penciptaan situasi belajar dan perancangan proses pembelajaran yang mengintegrasikan unsur-unsur budaya. Melalui pembelajaran berbasis budaya, siswa diharapkan mampu berimaji nasi dan lebih kreatif sehingga dapat mencapai pemahaman yang mendalam tentang bahasa yang dipelajarinya. ■ Berbeda Menurut Ahmad Sayuti Anshari Nasution, karakteristik belajar bahasa Asing berbeda dengan karakteristik belajar bahasa ibu. Metode yang paling cocok digunakan untuk belajar bahasa Asing adalah metode analisis kontrastif. Metode ini juga menunjang dalam pembelajaran bahasa dalam aspek budaya. Dengan menganalisa persamaan dan perbedaan budaya antara dua bahasa, dalam hal ini Indonesia dengan Prancis. Misal dalam menyebutkan nama-nama hari, dalam bahasa Indonesia dan bahasa Prancis ternyata sama, yaitu dimulai dari hari Senin. Berbeda dengan penyebutan hari dalam bahasa Inggris yang dimulai dari hari Minggu (Sunday). Walaupun sama dalam hal penyebutan urutan hari, ternyata dalam hal penulisan nama hari terdapat perbedaan antara keduanya. Dalam bahasa Prancis, nama hari tidak pernah dituliskan menggunakan huruf kapital. Metode lain yang dapat diaplikasikan dalam pendekatan
budaya adalah metode behaviorisme dan metode audiovisual. Contoh ketika guru menerapkan kebiasaan untuk saling bertegur sapa dalam lingkungan sekolah dengan menggunakan bahasa Prancis, misal “bonjour” atau “ça va”, maka disitu metode behaviorisme digunakan. Metode audiovisual adalah metode yang paling mudah diterapkan. Dengan kemajuan teknologi seperti sekarang ini, media audiovisual tentunya sangat mudah diperoleh. Menurut Rinanto, media audiovisual adalah suatu media yang terdiri dari media visual yang disinkronkan dengan media audio, yang sangat memungkinkan terjadinya komunikasi dua arah antara guru dan peserta didik di dalam proses belajar mengajar. Media audiovisual terdiri dari piranti lunak yaitu bahan-bahan informasi yang terdapat dalam sound slide, kaset televisi, film, dan piranti keras meliputi semua peralatan teknis yang memungkinkan piranti lunak tersebut bisa dinikmati, contoh proyektor. Media audiovisual mampu menembus batas ruang dan waktu. Tidak semua hal bisa dialami langsung oleh siswa, misal visiter le musée du Louvre (mengunjungi museum Louvre), faire du ski (bermain ski), hal tersebut dapat diperlihatkan menggunakan media audio visual. Contoh media audiovisual yang sering penulis gunakan dalam proses pembelajaran adalah film dan video klip. Film dokumenter sangat efektif untuk menampilkan kehidupan nyata orang Prancis kepada siswa, bagaimana mereka bergaul, bagaimana suasana di negara tersebut, bagaimana budaya mereka, dls. Sedangkan video klip yang sering penulis gunakan adalah lagu berbahasa Prancis, karena sebagian besar siswa sangat suka bernyanyi. Contoh lagu yang penulis gunakan dalam proses pembelajaran adalah parfait, je t’aime, aime-moi comme tu es, dan je m’appelle Hélène. ■ Penulis, guru Bahasa Prancis SMA Negeri 1 Bawang, Kabupaten Batang
Senin Pahing, 7 Januari 2019
UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA
■ PDIP Tak Gubris Isu Miring Capres
Bukti Kubu Lawan Mulai Ketakutan KARANGANYAR — Jelang pelaksanaan pemilihan presiden (pilpres), DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) tak menggubris berita miring yang menyudutkan sosok Jokowi. Bahkan pasangan Jokowi-Ma’aruf Amin saaat ini semakin popular di mata rakyat.
Berbagai berita miring yang ditujukan kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo-Makruf Amin, merupakan hal wajar dan sering dilakukan pasangan calon presiden lain, terutama mendekati masa pemungutan suara yang tinggal tiga bulan lagi. “Untuk itu, seluruh kader di daerah diminta untuk tidak terpengaruh dan terpancing dengan
berbagai isu, fitnah dan cerita miring yang disampaikan kubu lawan tersebut,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Karanganyar, Endang Muryani, kepada wartawan Minggu ((6/1). Kemarin DPC PDIP setempat konsolidasi ke empat pemenangan pileg dan pilpres tahun 2019 di Balai Desa Jati, kecamatan Jaten. Menurutnya, berita miring, hoax, fitnah dan berbagai berita yang menyudutkan tersebut, se-
bagai bukti bahwa kubu lawan sudah mulai ketakutan, sehingga berbagai upaya dilakukan untuk menjatuhkan pasangan Joko Widodo-Makruf Amin sebagai calon presiden dan calon wakil presiden. “Fitnah dan tuduhan miring seperti itu sudah sering mereka lakukan. Mereka takut kepada kita. Kami tidak akan terpengaruh. Yang penting kita fokus untuk pemenangan,” kata Endang.
■ Penguatan Struktural Ditegaskan, penguatan strukutural ke bawah, salah satu hal penting untuk memenangkan pertarungan pileg dan pilpres taahun 2019. “Saya mengingatkan untuk memperkuat pertahanan dalam rangka pemenangan. Komunikasi dengan partai pen-
dukung tetap kita jalankan. Kita terus berkoordinasi. Kita juga ingatkankan agar partai pengusung memperkuat kekuatan,” tegasnya. Sementara itu wakil ketua DPC PDI Perjuangan Karanganyar Bidang Perekonomian, Rober Christanto meminta kepada seluruh caleg, baik di tingkat kabupaten, provinsi dan pusat (DPR RI), tetap mengkampanyekan pasangan calon presiden Dan wakil presiden, Joko WidodoMakruf Amin kepada masyarakat. “Kami selalu menekankan agar para caleg tidak hanya mengkampanyekan dirinya sendiri. Semua caleg wajib mengkampanyekan calon presiden daan wakil presiden yang diusung oleh PDI Perjuangan,” ujarnya. ■ Sut/SR
Warga Tak Terpengaruh Abu Tipis Merapi KLATEN - Turunnya abu tipis dari Gunung Merapi tak membuat aktivitas warga terpengaruh. Warga yang berada di desa kawasan puncak berkegiatan seperti biasa. Kaur Perencanaan Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Jainu, Minggu (6/1), mengatakan, pascaluncuran lava pijar kegiatan masyarakat tetap berjalan seperti biasa. Masyarakat di desanya tetap berkegiatan mulai dari ke ladang atau mencari pakan ternak. Kondisi serupa terjadi di Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang. Meskipun di desa itu turun abu tipis, warga berkegiatan normal. Kepala Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Sutarno mengatakan, pada Jumat (4/1), abu di desanya turun sangat tipis. Justru yang saat ini menjadi perhatian pemerintah desa adalah kerusakan jalur evakuasi. Jalur di desanya sekitar 3,4 kilometer rusak sejak lama dan
beberapa kali diusulkan perbaikan tetapi belum pasti kapan diperbaiki. Sudah ada pemasangan patok, tapi perbaikanya kapan desa belum mengetahui. Jalur itu merupa kan jalur utama warga ke barak pengungsian di Desa Demak Ijo, Kecamatan Karangnongko. Kepala BPBD Provinsi Jawa Tengah, Sarwa Pramana saat mengunjungi BPBD Klaten mengata kan, kalau pun terjadi hujan abu belum tentu karena erupsi Gunung Merapi. Kemungkinan bisa karena tipuan angin kuat sehingga material terbawa turun. Terlebih, area puncak terbuka dan tidak terhalang pepohonan. ‘’Yang jelas, masyarakat di tiga kabupaten aman dan terkendali,’‘ jelasnya. Sekalipun material yang hampir 400.000 meter kubik di puncak turun, tetapi selama tidak disertai awan panas akan aman.
■ Siapkan Masker Jumlah material itu, kata Sarwa, diperkirakan belum bisa memenuhi alur Sungai Gendol di Kabupaten Sleman, DIY. Belajar dari kejadian 2010, masyarakat saat ini terus waspada. Masyarakat di Klaten, Magelang, dan Boyolali kondisinya sudah siap dan rutin ronda kampung. Pemerintah sudah menyiapkan segala sesuatu jika terjadi erupsi. Mulai logistik, masker, barak, tempat penampungan sampai rencana kontijensi yang ditandatangani gubernur, pangdam, kapolda, dan tiga bupati. Warga diimbau menaati petunjuk pemerintah dan tidak percaya isu-isu. Menurut Kepala BPBD Kabupaten Klaten Bambang Giyanta, pada Jumat (4/1) malam, BPBD mengirimkan 2.600 masker ke Desa Tegalmulyo, Kemalang. Ada 25.000 masker yang disiapkan BPBD.
Sementara itu, warga di Desa Keputran, Kecamatan Kemalang, dibuat penasaran dengan kejadian tiga rumah warga yang bergetar. Getaran terjadi beberapa kali dan terakhir, Sabtu (5/1). Tiga rumah yang bergetar milik Kirjo (49), Handoyo (48), dan Sumarji (38), warga Dusun Banjaran, Desa Keputran. Kepala Desa Keputran Wuryanto mengatakan, sudah mengecek lokasi dan melapor ke BPBD. BPBD sudah mengecek tetapi penyebab getaran itu belum bisa dipastikan. ‘’Namun tidak ada kerusakan dan warga tidak mengungsi,’‘ jelasnya. Awalnya, getaran diduga karena ada penggilingan batu, tetapi kemungkinannya kecil, sebab jaraknya 500 meter. Uniknya, yang bergetar hanya tiga rumah, sedang rumah lain dan SD di dekatnya tidak bergetar. ■ SMN/H34-SR
■ Danrem Makutarama Canangkan Zona Integritas
‘Masukan, Kritik dan Saran Bisa Langsung ke HP Saya’ SALATIGA - Danrem 073/Makutarama Salatiga, Kolonel Arm Moch Erwansjah menandaskan, pihaknya membuka pintu masukan, kritik dan saran dari berbagai pihak terkait pencanangan zona integritas di Korem 073/Makutarama. Dengan pencanangan zona integritas buka berarti jajaran Korem menutup diri dari saran, masukan serta kritikan. “Kontrol sosial dari masyarakat dalam pelaksanaan di lapangan jika ada jajaran kami masih tidak sesuai sampaikan dalam bentuk apa pun. Bisa langsung ke media massa atau pun langsung ke nomor handphone (Hp) saya,” kata Kolonel Arm Moch Erwansjah usai menandatangani pencanangan zona integritas di Makorem 073/Makutarama, akhir pekan lalu. Hadir dalam pencanangan itu, Sekda Kota Salatiga Fakruroji, Kepala Kanwil Dirjen Pembendaharaan Provisi Jateng, Sulaiman Syah, sejumlah pejabat dan tokoh agama di jajaran Korem 073/Ma kutarama serta Dandim dan perwira di lingkungan makorem. Dikatakan Danrem, berkaitan program pemerintah yang bersih dan bebas KKN sekaligus sebagai upaya mendukung serta peningkatan pelayanan publik, maka
Korem 073/Makutarama mencanangkan zona integritas akhir pekan lalu. Langkah ini, sekaligus untuk menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM). Ia berharap, adanya saran, masukan dan dukungan dari semua pihak sehingga pencanangan zona integritas di Korem 073/Makutarama dapat berhasil sesuai yang diharapkan. Kepada wartawan, Kolonel Arm Moch Erwansjah juga mene kankan bahwa pencanangan zona integritas sekaligus mewujudkan
program pemerintah serta mengakselerasi pencapaian tiga sasaran utama sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi. ‘’Pencanangan zona integritas untuk menuju WBK dan WBBM,’‘ jelasnya. ■ Pencegahan Korupsi Pencanangan serupa juga telah dilakukan di tingkat Kodam IV/Diponegoro. Program ini, kemudian ditularkan hingga wilayah teritorial korem hingga
ZONA INTEGRITAS: Danrem 073/Makutarama Salatiga, Kolonel Arm Moch Erwansjah saat menandatangani pakta pencanangan Zona Integritas di lingkungan Korem 073/Makutarama, akhir pekan lalu. ■ Foto : Ernawaty/SR
koramil. Langkah ini bagian dari upaya Korem 073/Makutarama dalam melakukan pencegahan korupsi, pelaksanaan reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Erwansjah mengatakan, saat ini TNI AD tengah melakukan berbagai langkah pembenahan dalam rangka mewujudkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Karena itu, Korem 073/Makutarama sebagai bagian dari TNI AD, berusaha optimal untuk meningkatkan pelaksanaan reformasi birokrasi dan tertib administrasi serta pemutakhiran data. “Kami berharap para komandan/kepala satuan dan seluruh anggota jajaran Korem 073/Makutarama juga turut bekerja sama dengan yang ada di wilayah untuk mewujudkan hal tersebut,’‘ ujarnya. Sementara Kepala Kanwil Dirjen Pembendaharaan Provisi Jateng Sulaiman Syah dalam kesempatan itu menyebutkan dengan pencanangan zona integritas sebagai pengelola keuangan negara pihaknya manjadi bagian dari pengawasan dan pengawalan, selain bagian dari pencegahan disintegritasi dan korupsi khususnya di jajaran Korem 073/Makutarama. ■ rna/SR
Warga Karangjoho Lakukan Penghijauan Lingkungan BAWEN - Warga Dusun Karangjoho, Desa Samban, Kecamatan Bawen melakukan gerakan penghijauan lingkungan dengan menanam ribuan bibit pohon, Minggu (6/1). Gerakan penghijauan Dusun Karangjoho yang terletak di kaki Gunung Kendalisodo itu ditandai penanaman bibit pohon durian oleh Wakil Bupati Semarang, Ngesi Nugraha. Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugraha dalam sambutannya menyatakan, pihaknya menghargai upaya warga Karangjoho untuk menjaga mutu lingkungan hidup di dusunnya. ?Inisiatif warga Dusun Karangjoho menggandeng pihak swasta untuk menghijaukan lingkungan dengan menanam tanaman produktif ini sangat baik. ‘’Pemkab Semarang siap membantu mewujudkan Dusun Karangjoho menjadi salah satu tujuan wisata alam yang lengkap dan memadai,??’‘ katanya. Nugraha mengatakan, selama ini Dusun Karangjoho
telah dikenal sebagai salah satu tujuan wisata alam. Karena potensi alam yang ada sangat mendukung pengembangan sentra tanaman buah-buahan terutama durian dan alpokat. ??Sehingga gerakan penanaman bibit pohon produktif ini sangat efektif,?? ujarnya. Kepala Desa Samban,
Maduri mengungkapkan ribuan bibit pohon produktif yang ditanam warga meliputi 2.000 bibit tanaman sirsat, 200 bibit pohon durian, 1.500 bibit sengon. Selain bibit pohon produktif, juga ditanam 1.500 bibit pohon Kendali sebagai tanaman tegakan penghijauan. ?Bibit tanaman yang ditanam
BIBIT TANAMAN: Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha menyerahkan bibit tanaman kepada Kades Samban Maduri saat menghadiri acara gerakan penghijauan di Dusun Karangjoho Desa Samban, Minggu (6/1). ■ Foto: dok/rbd/SR
warga sebagian besar memang jenis pohon buah termasuk sirsat, alpokat dan durian. Maduri menjelaskan, gerakan penghijauan tersebut sebagai upaya mendukung pengem bangan Dusun Karangjoho sebagai andalan untuk menarik kunjungan wisa tawan. Diharapkan nantinya dapat meluas dan menjadikan Desa Samban sebagai salah satu desa wisata. ??’‘Selama ini sudah ada potensi wisata andalan berupa wisata panorama alam di ketinggian 813 meter di atas permukaan laut, wisata religi berupa petilasan kuno di Gunung Kendalisodo dan pemandian air hangat,?’‘? bebernya. Maduri menambahkan, saat ini pihaknya sedang merintis sedang merintis peningkatan akses jalan ke puncak Gunung Kendalisodo yang melewati Dusun Karangjoho. ??’‘Upayanya dengan melakukan pelebaran jalan setapak menjadi jalan selebar kurang lebih 2,5 meter,?’‘? ujarnya. ■ rbd/SR
KONSULIDASI: DPC PDI Perjuangan Karanganyar melakukan konsolidasi di Desa Jati, Kecamatan jaten, Karanganyar untuk pemenangan pileg dan pilpres. ■ Foto: Suti Hapsoro/SR
Berkas Perkara MHS Segera Dilimpahkan SALATIGA - Kasi Intel Kejari Salatiga Subhan menandaskan, berkas perkara tersangka dugaan korupsi PD BPR Bank Salatiga, Muh Habieb Sholeh (MHS) segera limpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Semarang. “Perkaranya sekarang dari penyidik sudah diserahkan ke penuntut umum (tahap II),” kata Subhan saat dikonfirmasi akhir pekan lalu. Saat ini, ujarnya, penyidik Kejari Salatiga sedang menyusun dakwaan untuk dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor. “Kalau surat dakwaan sudah selesai langsung segera dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor,” tandasnya. Sebelumnya tersiar kabar muncul tersangka baru dalam kasus ini. Namun, Subhan membantah keras. “Tidak benar info itu,” tegas Subhan. Sementara, tim kuasa hukum MHS yang diwakili Suroso “Ucok” Kuncoro saat diminta tanggapannya terkait berkas kliennya akan segera limpahkan ke Pengadilan Tipikor di Semarang hanya menjawab singkat, ‘’M Habib Sholeh dalam Keadaan sehat dan siap mengikuti proses hukum.” Ucok menyebut, akan ada penambahan beberapa pengacara yang bersedia bergabung membela MHS. Seperti diketahui, dugaan korupsi PD BPR Bank Salatiga menyebabkan Muh Habieb Sholeh (MHS) menyandang status tersangka. Saat ini, MHS menjadi tahanan titipan Kejari Salatiga di Rutan Salatiga sejak kurang lebih tiga bulan lamanya. ■ rna/SR
80% Mantan Kades Nyalon Lagi KARANGANYAR - Sebanyak 80 persen lebih mantan kades nyalon lagi di pilkades serentak Februari mendatang. Sebanyak 120 desa akan mengadakan pilkades. Profesi itu ternyata masih menarik sebagian dari mereka, sehingga meski sering dikeluhkan berat jabatan kades tersebut, masih menarik dan jadi pilihan utama, sehingga mereka memutuskan untuk nyalon lagi. ‘’Salah satu contoh di Kecamatan Tasikmadu, dari 10 desa ada 9 desa yang mengikuti pilkades serentak. Semuanya diikuti oleh mantan kades yang sebelumnya pernah duduk dalam periode sebelumnya. Hanya Desa Ngijo yang tidak menyelenggarakan pilkades,’‘ kata Harjono, Sekcam Tasikmadu, kemarin. Diduga memang imbalan yang diterima kades masih cukup tinggi, sehingga profesi itu masih menarik. Sebagai contoh lungguh atau bengkok yang diterima kades di Karanganyar pada umumnya masih 12 patok atau sekitar 4 hektar. Bila disewakan untuk digarap pihak lain saja, untuk daerah yang subur karena saluran irigasinya baik seperti Tasikmadu, Jaten, Karanganyar Kota, Matesih dan Karangpandan dan lainnya, paling tidak satu patok masih bisa laku Rp 5 juta sampai Rp 7,5 juta semusim. Itu masih ditambah dengan tunjangan perbaikan penghasilan yang paling tidak minimal seperti UMR di Karanganyar yang sebesar Rp 1,68 juta lebih. Belum lagi dana desa yang sudak berkisar Rp 1,8 miliar setahun, meski pengelolaannya harus memakai aturan, tetap ada honor untuk kades. ‘’Dengan pendapatan sebesar itu tetap saja jabatan kades berlimpah uang dan harta. Belum lagi gengsi atau prestise jabatan kades di mata masyarakat, meski tidak seperti dulu yang begitu prestisius, sekarang sudah tidak lagi. Namun masyarakat tetap hormat, apalagi jika kades tersebut dinilai baik oleh masyarakat.’‘ Memang, barangkali dilihat dari pengeluarannya tidak sebanding. Bayangkan jika musim hajatan, orang sedesa jika punya hajatan sudah pasti mengundang Pak Kades untuk hadir. Tentu hadir tidak sekadar tangan kosong, harus nyumbang, apalagi pasti diminta sambutan. Atas dasar itu tampaknya pengabdian memang harus mengemuka untuk tetap menjadi kades. Apalagi zaman sekarang dimana masyarakat sudah pandai menilai orang, sehingga jika tidak benarbenar kreatif dan inovatif, kades hanya akan menjadi tumpuan kesalahan saja. Karena itu di balik menariknya jabatan kades, jiwa pengabdian memang harus terus dipupuk. Kabag pemerintahan Desa Timotius Suryadi membenarkan ada 80 % bahkan lebih mantan kades yang menacalonkan diri lagi. Terlebih aturan jabatan kades kini bisa tiga kali periode. Karena semua mantan kades kini mencalonkan lagi. ■ SMN/an-SR
Donasi Warga Boyolali Dikirim ke Pandeglang BOYOLALI - Bantuan logistik dan kebutuhan pokok berupa alat memasak, susu, obat-obatan, pampers, pembalut dan abon disalurkan PMI Kabupaten Boyolali ke pengungsi korban tsunami Selat Sunda, Sabtu (5/1). Berbagai jenis bantuan yang dananya dihimpun dari masyarakat Boyolali ini dikirim melalui jalur darat langsung ke PMI Kabupaten Pandeglang. Tim pengirim terdiri atas kepala markas PMI Boyolali Dahat Wilarso, Kasi UPJ dan Logistik, Teguh Widodo, bersama Humas PMI Azis Nugroho beserta dua relawan. Plt Ketua PMI Boyolali, dr Ratri S Survivalina mengatakan, bantuan ini sebagai wujud kepedulian masyarakat Boyolali atas musibah yang menimpa saudara-saudara di Serang dan Pandeglang. ‘’Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas partisipasinya dalam pnyelenggaraan bulan dana PMI Boyolali. Dana dari masyarakat di kembalikan lagi ke masyarakat dalam bentuk bantuan bencana, pelayanan kesehatan dan pembinaan relawan,” tutur Ratri S Survivalina. Dahat wilarso selaku kepala markas menambahkan, selain mengirimkan bantuan logistik dan kebutuhan pokok ke korban bencana di Pandeglang. Organisasi sosial di Boyolali ini juga membantu bencana tanah longsor di Sukabumi Jabar melalui gabungan PMI se Solo Raya. “Jika ditotal bantuan senilai Rp 50 juta yang sumbernya dari masyarakat Boyolali ikut diserahkn untuk membantu sesama,” imbuhnya. Seperti, saat terjadi gempa Lombok, gempa dan tsunami Palu, PMI Boyolali juga mengirimkan bantuan logistik ke korban bencana alam di dua lokasi tersebut. ■ SMN/J5-SR
Senin Pahing, 7 Januari 2019
Penurunan Harga BBM Tak Pengaruhi Konsumsi
SISTEM COCOPEAT: Kepala DPKP Kabupaten Brebes Ir Yulia Hendrawati MSi didampingi Ketua HKTI DKI Jakarta Ir Budi Sumadiyo MBA menunjukkan cabai hasil pengembangan lewat sistem tanam baru berupa teknologi Cocopeat. ■ Foto: Eko Saputro
Produksi Cabai Menurun, Brebes Kembangkan Cocopeat BREBES-Pemerintah Kabupaten Brebes mengembangkan budidaya cabai dengan teknologi Cocopeat di polybag dengan sistem irigasi tetes. Hal tersebut dilakukan akibat produksi cabai Kabupaten Brebes terus menurun. Sebelum memperkenalkan secara langsung sistem tanam baru tersebut, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Brebes menggandeng Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi DKI Jakarta melakukan percontohan di lahan seluas dua hektare yang ada di belakang Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Tanjung Brebes. Percontohan budidaya cabai teknologi Cocopeat di polybag dengan sistem
irigasi tetes tersebut tergolong sukses terlihat dari hasil panen perdana yang sangat memuaskan. Ketua HKTI DKI Jakarta, Ir Budi Sumadiyo MBA mengungkapkan, budidaya dengan media serabut kelapa yang ditempatkan di polybag serta menggunakan sistem irigasi tetes dapat dipastikan mampu menguntungkan petani cabai, karena mampu menghasilkan 5-6 kali lipat dari hasil sistem tanam yang konvensional yang dilakukan petani Brebes pada umumnya. “Dari 2 hektare lahan
percontohan yang telah ditanam menghasilkan paling tidak 200 kg/hari yang dapat dipanen kurang lebih selama dua bulan. Selain itu, cabai yang dihasilkan juga memiliki kualitas yang jauh lebih baik dibandingkan hasil dari sistem tanam langsung di tanah,” kata Budi. ■ Pupuk Hemat Sementara itu Kepala DPKP Kabupaten Brebes, Ir Yulia Hendrawati MSi men jelaskan, dengan budidaya menggunakan sistem Coco peat di polybag irigasi tetes tidak ada pupuk yang terbu ang sia-sia. Karena, jika sebe lumnya petani melakukan pemupukan dengan cara me nyemprot atau menabur yang akhirnya si pupuk kemanamana dan terbuang sia-sia. “Dengan sistem ini, pupuk langsung dialirkan ke akar sehingga dapat terserap
maksimal tetap oleh tumbuhan. Ya semacam infuse lah, jadi tidak ada pupuk yang tercecer sehingga otomatis mampu menghemat pengeluaran yang biasa digunakan untuk pemupukan tradisional,” kata Yulia. Menurutnya, pada kesempatan tersebut pihaknya sengaja mengundang beberapa Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang ada di Kabupaten Brebes untuk melihat secara langsung lahan percontohan yang ada di Kecamatan Tanjung. “Kami beraharap, para gapoktan tersebut melihat langsung apa yang dihasilkan dari sistem tanam semacam ini. Sehingga, mereka juga berminat untuk melakukan hal serupa agar ke depan produksi cabe di Brebes kembali meningkat, baik kualitas maupun kuantitasnya,” ujar Yulia. ■ ero-Ct
■ Di Sukoharjo
Moratorium Izin Pendirian Toko Modern Habis SUKOHARJO- Moratorium izin pendirian toko modern telah berakhir pada akhir 2018 lalu. Namun demikian, sejauh ini belum diketahui apakah moratorium itu diperpanjang atau tidak. Berdasarkan data yang ada, sepanjang tahun ini terdapat ada 38 toko modern yang izin usahanya akan habis dan terancam tutup apabila moratorim jadi diperpanjang. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Sukoharjo, Agustinus Setiyono, mengatakan, berkaitan dengan kebijakan moratorium pemberian izin terhadap toko modern apakah sudah selesai sampai akhir 2018.
Namun demikian, apakah itu (moratorium) akan diperpanjang atau tidak, menunggu keputusan dari Bupati Sukoharjo. “Kewenangan dilanjutkan atau tidaik itu menjadi kewenangan sepenuhnya bapak bupati. Kami sifatnya adalah melaksanakan apa yang sudha menjadi kebijakan itu nantinya,” kata Agus. Moratorium izin toko modern sendiri sudah diterapkan sejak 2016 dan berakhir pada 2018. Jika dihitung, sejak moratorium itu dilaksanakan sudah ada puluhan toko modern tutup, karena izin usahanya habis dan tidak bisa diperpanjang. Sedangkan 2019 ini ada 38
toko modern izin usahanya habis. Apabila moratorium masih berlaku karena diperpanjang maka toko modern itu wajib tutup. “Untuk 38 toko modern itu kami belum bisa bicara banyak karena menunggu kebijakan bupati. Apakah nanti bila izin habis bisa diperpanjang atau tidak kami belum tahu.” Yang jelas pihaknya sudah tidak menerbitkan izin toko modern lagi setelah ada kebijakan moratorium dari bupati. Kepala Satpol PP Sukoharjo Heru Indarjo mengatakan, semua toko modern yang izin usahanya telah habis sudah ditutup. Penutupan dilakukan dengan melibatkan sejumlah
pihak terkait. Sebelum ditutup juga telah dilakukan pengecekan berkaitan dengan data perizinan toko modern tersebut. “Untuk 38 toko modern yang izin usahanya akan habis di 2019 akan kami cek lagi di dinas terkait. Sebab sepengetahuan kami sudah tidak ada lagi pemberian izin terhadap toko modern,” kata Heru. Sebab bisa saja, 38 toko modern itu ada yang izin usahanya habis pada Januari ini atau juga Desember mendatang. Karena itu pihaknya akan melakukan koordinasi dulu sekaligus melihat data yang ada di dinas terkait. ■ SMN/H46-Ct
KUDUS-Pemerintah menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi jenis Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Dex mulai Sabtu (5/1). Namun, penurunan harga BBM ini ternyata tidak mempengaruhi tingkat konsumsi masyarakat Kudus. Rohiya (22), warga Desa Dersalam, Kecamatan Bae mengaku tidak terpengaruh dengan penurunan harga BBM. Bahkan, dia mengaku baru mengetahui penurunan harga BBM setelah melihat struk pembelian pertalite dari SPBU. Nilai penurunan kecil juga tidak terlalu berpengaruh pada penambahan jumlah BBM yang diperoleh. ‘’Saya kalau mengisi BBM jenis Pertalite untuk sepeda motor Rp 20 ribu. Kalau biasanya dapat 2,56 liter, sekarang dapat 2,61 liter. Selisihnya sangat kecil sekali, dan hampir tidak terasa,’‘ katanya, Minggu (6/1). Supervisor SPBU Ngembal Kulon, Agus Susanto menyampaikan, kabar penurunan harga BBM oleh Pertamina sangat cepat. Peberitahuan baru dlakukan Jumat (4/1) malam. Informasi detail mengenai penurunan harga itu juga diketahui sekitar pukul 22.00. Adapun perubahan harga dimulai pukul 00.00. ‘’Kami brsama karyawan di sini langsung melakukan perubahan pada angka meter di pompa SPBU pada pukul 00.00 pada 5 Januari dini hari,’‘ katanya. Dia menyampaikan, peurunan harga BBM kali ini meliputi, Pertalite turun sebesar Rp 150 per liter dari Rp 7.800 menjadi Rp 7.650. Pertamax turun sebesar Rp 200 per liter dari Rp 10.400 menjadi Rp 10.200. Pertamax Turbo turun sebesar Rp 250 per liter dari Rp 12.250 menjadi Rp 12.000. Dexlite turun sebesar Rp 200 per liter dari Rp 10.500 menjadi Rp 10.300. Dex turun sebesar Rp 100 per liter dari Rp 11.850 menjadi Rp 11.750. ‘’Jenis-jenis BBM itu yang kami ubah angka meter harganya sesuai instruksi Pertamina. Penurunan harga ini juga berjalan baik,’‘ tuturnya. ■ SMN/H76-Ct
KENALKAN PRODUK: Direktur Gujati group, Ir A Agung Shusena, didampingi Aini Syarifah General manajer PT Mazzoni Java Utama, memperkenalkan produk barunya. ■ Foto: Tulus PE
Mazzoni, Mayonnaise Tanpa Bahan Kimia SOLO-Di awal 2019, PT Mazzoni Java Utama meluncurkan Saus Mayonnaise Pedas & Saus Keju. Dua produk baru tersebut untuk melengkapi koleksi saus yang sudah ada (BBQ,lada hitam, mayonnaise original). Peluncuran dua produk itu dikemas bersamaan dengan acara koordinasi meeting awal tahun bersama karyawan Gujati Group di hotel Swiss-Bell Saripetojo, Sabtu (5/1). Direktur Gujati group, Ir A Agung Shusena, didampingi Aini Syarifah General Manajer PT Mazzoni Java Utama dan Tika Nuraida Hediyati selaku Humas PT Mazzoni Java Utama, menjelaskan hal tersebut. ‘’Semua mayonnaise yang kami produksi tanpa menggunakan bahan kimia. Untuk telur, yang menjadi salah satu komponen pembuatan mayonnaise, kami datangkan langsung dari produsen telur segar. Sedangkan bumbu-bumbu lainnya kami juga menggunakan bahan yang masih segar. Sebab sebelum memproduksi bumbu, kami telah lama bekecimpung di jamu, sehingga kami tahu tempat bumbu-bumbu yang masih segar,’’ kata Aini yang diiyakan oleh Agung. Tika Nuraida Hediyati selaku Humas PT Mazzoni Java Utama Mazzoni mengatakan , PT Mazzoni Java Utama Mazzoni berkomitmen untuk terus berinovasi menciptakan produk yang mampu menembus pasar Indonesia maupun manca negara. Mazzoni merupakan produsen bumbu tabur dan saus yang beroperasi di wilayah Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. ‘’Mazzoni berharap agar produk- produknya mampu diterima di pasar dengan mengedepankan produksi yang higienis, mutu terjamin, dan halal. ‘’ katanya.■ Pm/K-2/Ct
Bakul Jajanan Blora Tempati Lokasi Baru BLORA-Janji Bupati Blora memberi tempat bakul jajanan ditepati. Lokasi baru yang kini sudah ditempati adalah dengan menata Jalan Gunung Sumbing, kawasan yang sebelumnya kumuh dan minim perawatan. Dari pantauan Minggu (6/1), belasan bakul jajanan yang semula menggelar dagangannya di sejumlah lokasi, kini berjajar rapi menjual dagangannya di ujung selatan Jalan Gunung Sumbing, Kota Blora. Jika sebelumnya para bakul harus berteduh dan menutup dagangannya saat hujan, memasang payung atau tenda dari panas matahari, kini mereka sudah merasa aman dan nyaman. “Sudah diberi tempat baru dari Pemda, gratis, terima
kasih Pak Bupati,” ungkap Sutik (51), salah satu bakul jajanan. Demikian juga para pembeli, mereka sekarang bisa memilih jajanan di satu titik, tidak harus pindahpindah lagi dengan memarkir kendaraannya tidak jauh dari lokasi. “Cari jajajan sekarang mudah, tinggal memilih, harganya juga murah dan harga nyaris seragam,” kata Peni (41), warga Kunden, Blora. ■ Kepanasan Diberitakan, Bupati H Djoko Nugroho akan membenahi Jalan Gunung Sumbing untuk menjadi lokasi pusat jajanan Blora. Sebelum dibenahi, jalan tersebut kondisinya kumuh, trotoar rusak tidak terawat,
dan njembrung (tumbuh subur tumbuhan liar) akan ditata untuk komplek bisnis jajajan, makanan kecil, dan minuman. Ketika itu Bupati Blora bernjanji menata dengan baik jalan Gunung Sumbing, selain untuk memperindah wajah kota, juga memberi fasilitas bakul-bakul kecil (bakul jajanan) yang selama ini jualan di tempat seadanya. Menurutnya, dia sering melihat para bakul jajanan yang semuanya sudah ibu-ibu dan ada yang usia di atas 50 tahun, kalau siang kepanasan, jika hujan harus ribet dan susah cari tempat. “Kasihan ibu-ibu bakul jajanan, nanti akan kita buatkan tempat yang tidak jauh dari tempat jualannya,” katanya saat itu. ■ K-9/Ct
JAJANAN: Pusat jajanan Blora di lokasi baru ujung selatan Jalan Gunung Sumbing, Kota Blora, sekitar 100 meter dari lokasi lama. ■ Foto: Wahono
Senin Pahing, 7 Januari 2019
Dalang ....(Sambungan hlm 1) Lewat tersangka LS dan HY, polisi akan menelusuri pembuat hoaks. LS dan HY, yang dikenai UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana, tidak ditahan. Kabar hoaks tujuh kontainer surat suara tercoblos bikin geger pada Rabu (3/1). Jajaran komisioner KPU dan Bawaslu menyambangi Kantor Pelayanan Utama Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Tanjung Priok pada tengah malam. Lewat pengecekan langsung ini, kabar surat suara tercoblos dipastikan bohong alias hoax. KPU lantas menegaskan surat suara Pilpres 2019 belum dicetak. “Setiap pekerjaan KPU, KPU harus mampu mempertanggungjawabkan. Kali ini kami menganggap isu yang sekarang luar biasa berlebihan, maka kami merasa tidak cukup menjawab data dan fakta, tapi kami perlu melaporkan agar tidak ada kejadian ini berlanjut di masa datang,” kata Ketua KPU Arief Budiman, Kamis (3/1). Pernyataan ini disampaikan Arief setelah melaporkan hoax surat suara tercoblos ke Bareskrim Polri. KPU berharap Polri mengungkap pelaku penyebar hoaks. ■ dtc—sn
Papan...(Sambungan hlm 1) dari arah timur atau Solo bisa bingung, karena tak ada bukaan median jalan di sana. Pengendara harus berputar arah melalui bukaan median jalan di depan Koramil Mojosongo atau Mapolres Boyolali dan pertigaan Tegalwire jalur lingkar utara. Sebenarnya bagi warga Boyolali tak masalah karena sudah hafal jalan. Mereka yang sudah biasa ke kawasan Kragilan dan kawasan Objek Wisata Tlatar melalui pertigaan Wika bisa langsung melintas. Tapi pengendara dari luar kota bisa kebingungan jika ingin masuk ke jalan tol. “Seharusnya papan pengumuman itu dipasang sebelum pertigaan Wika, sehingga pengguna jalan dari arah timur atau Solo mudah mengikuti petunjuk tersebut,” tutur Ahmad (55), pengendara asal Kabupaten Karanganyar. Dia yang mengaku cukup memahami kondisi jalan-jalan di Boyolali menilai pemasangan papan petunjuk itu kurang pas. Dia berharap pihak-pihak terkait secepatnya mengevaluasi papan petunjuk tersebut. “Sehingga pengendara dari luar kota tak kebingungan saat akan masuk jalan tol.” ■ Kurang Koordinasi Keluhan pengendara ini direspons Pemkab Boyolali. Melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Boyolali, petugas berkoordinasi dengan otoritas pengelola jalan tol untuk memindah atau menambahkan papan petunjuk itu. “Pemasangan papan petunjuk ini kurang koordinasi de ngan kami, sehingga bisa menimbulkan masalah,” ujar Kepala Dishub Boyolali Untung Rahardjo, Minggu (6/1). Dijelaskan, ke depan, akses keluar masuk Gerbang Tol Mojosongo tidak melalui jalur pertigaan Wika atau pertigaan bekas Pasar Mojosongo ke arah utara, namun akan dilewatkan melalui jalan tembus Alun-alun Lor Boyolali. Pengendara dari jalan tol Mojosongo langsung dapat lurus dengan jalan yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan. Begitu juga pengendara yang akan masuk jalan tol dari arah Terminal Bus Boyolali kemudian melalui jalur lingkar utara dan dapat langsung masuk ke jalan tol. ■ smn/G10—sn
GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk, Crane.7600601/ 081326129130 WWS 07 A05
SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel, Sal Got Tnp Bongkar. 082322503878
DITEMANI BURUNG: Seorang pembajak di sawah ditemani burung-burung kuntul di kawasan Moyudan, Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (6/1). Burung yang berkaki panjang, berleher panjang dan tersebar di seluruh dunia ini dianggap sebagai sahabat oleh petani karena mereka memakan belalang yang berada di sawah. ■ Foto: SM/Dananjoyo Kusumo
Semarang... (Sambungan hlm 1 daerah di Solo Raya bisa mengakses tol lewat gerbang tol itu. “Dua pintu tol di Ngasem dan Klodran bisa diakses pemakai jalan untuk masuk tol,” jelasnya.
Tawuran.... (Sambungan hlm 1) lihat para pelajar itu membawa parang, clurit, gir motor, dan batu. Dia yang kebetulan sedang mengendarai mobil bahkan melihat sendiri ada satu anak yang dikeroyok puluhan remaja lainnya. Satu anak tersebut terlihat tak berdaya karena dihujani bogem mentah, lemparan batu, dan di antara pengeroyok membawa senjata tajam. “Saya lihat sendiri pertama
JASA TUTUP KARTU Kredit/KTA Byr 30% Lunas 100% Legal:081281539552 WWS 07 A05
WWS 07 A05
SANTOSOJAYA KRS WC&LBH, TANJUNG 8 (024)3542438 3542439 - 3548090
Terkait tarif tol, David mengatakan angkanya bisa dihitung secara manual yakni nilai per kilomter yang ditetapkan Rp 1.000 dikalikan jarak yang ditempuh. “Dari sisi efisensi biaya dan waktu jalur tol lebih dipilih agar cepat sampai kota-kota itu.” Lewat operasional se -
mentara pada saat libur Natal dan Tahun Baru 2018-2019 khususnya di ruas SalatigaKartasura. Ada kenaikan sam pai 5-10 persen pemakai ken- daraan pribadi melintasi tol tersebut. Salah satu pemakai tol Sobirin mengatakan, keberadaan tol memang sangat meng-
untungkan dari sisi efisiensi waktu. “Jarak tempuh semakin singkat, dan waktu tempuh pendek,” katanya. Namun, warga Ma kamhaji, Sukoharjo ini berharap tarif tol bisa lebih murah lagi. “Ya harapan kami tarifnya lebih direndahkan lagi,” harapnya.■ smn/J5—sn
di depan SMK lalu dekat bak sampah gerombolan itu lalu lari ke depan tempat futsal dan di depan Pasar Kedu. Yang paling mengerikan saat saya melintas di dekat bak sampah itu ada satu anak dikeroyok puluhan orang sebenarnya hati kecil saya mau menolong melihat tangannya melambai-lambai ke arah saya, tapi saya takut karena pengeroyoknya sangat beringas maka saya pacu mobil saya,”katanya. Dari informasi yang berhasil dihimpun, SMK Ganesha digeruduk segerombolan remaja yang diduga pelajar dari
sekolah lain. Sejak siang hari sudah ada gerombolan yang mencurigakan, lalu pada malam harinya diduga terjadi perusakan sekolah oleh gerombolan remaja yang tidak diketahui asal usulnya. Hingga akhirnya sekitar pukul 20.00 hingga 21.00 pecah tawuran yang juga belum diketahui ujung pangkal persoalannya. Petugas dari Polres Temanggung yang mendapat informasi penemuan mayat langsung melakukan olah TKP dan membawanya ke RSUD Temanggung. Hingga berita ini ditulis pihak kepolisian belum
bisa dimintai keterangan sebab dengan alasan masih mengumpulkan bukti-bukti. Kasatreskrim Polres Temanggung AKP Dwi Haryadi pun saat coba dikonformasi wartawan via ponsel tidak diangkat. Namun dikabarkan ada sembilan pelajar yang berhasil diamankan oleh pihak Polsek dan Koramil Kedu. Mereka berasal dari SMK swasta yang berbeda di mana yang satu merupakan salahsau SMK di Temanggung dan beberapa anak berasal dari SMK swasta di Kabupaten Magelang. ■ smn/K41—sn
STNK AA5043SJ an Suparjo Ds.Pengempon,Kec.Sruweng,Kebumen WWS 07 A05
STNK AA5626WJ an Kholid Susilo Ds.Tlogosari,Kc.Ayah,Kab.Kebumen
KOPI
WWS 07 A05
STNK AA5578PM an Muhasin Ds.Rogodono,Kec.Buayan,Kebumen
WWS 07 A05
HILANG STNK Nopol:H-9577-YY, AN:MUSEUM NEGERI PROP. JATENG Jl.Abdul Rahman Saleh Semarang WWS 07 A05
Hilang STNK H 4990 FQ an. Asmiyanto Amd, Sumurjurang RT.03 RW03 Kec.Gunungpati. Hub: 085701548160 WWS 07 A05
TRUSSINDO STEEL Rangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858 WWS 07 A05
Star Alm, Folding Gate,Rdoor,Tkrey. MT.Haryono 664 Ph.351118-3586666 WWS 07 A05
Savitri Canopy, PGR,Balkon, RTangga F.GATE. PH: 3541874-08566511117 WWS 07 A05
- KENDARAAN SEWA -
WWS 07 A05
BUS NUGROHO AC/Non AC /Ekono mis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024) 8318454-8504071-70286647
WWS 07 A05
- BONGKAR MUAT -
SMP 07 A2
WWS 07 A05
- JASA PROPERTY -
WWS 07 A05
BANGUN DESIGN RUMAH,GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999 WWS 07 A05
RAJA BOCOR. Talang,Dak, Atap, Renov Dinding,dll.Bgransi. 082134984044 WWS 07 A05
- MAKANAN/MINUMAN Bandeng Duri Lunak Arwana,Beli 2Kg Grts 1Kg,Lunpia Beli 2 Grts 1,Tahu Bakso & Bakpia,Beli 2Dos Grts 1Dos Jl.Pandanaran65 Smg. T:0248444522 WWS 07 A05
- PENGIRIMAN BARANG -
WWS 07 A05
SERVICE TV LED,LCD. 085109100075 SONY, TOSHIBA, SHARP, LG, POLYTRON WWS 07 A05
- SUMUR/WC -
WWS 07 A05
STNK K-5761-ZN An.Sri Ambarwati,SE Jl.Gatot Subroto 40 Rt.1/1 Blora WWS 07 A05
HLNG BPKB Daihatsu`13,G 9230 KG Hj. Kunamih,Banjaratma Bulakamba
WWS 07 A05
BTH DANA CPT ,5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095 WWS 07 A05
GESTUN 2,4%& PELUNASAN. Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya. T:081226125865 Jl. Majapahit Raya. T:024-76418701 WWS 07 A05
PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/ 08121535300
WWS 07 A05
HILANG STNK H-3290-DQ,AN:Sutarso Jl.Taman Candi Mutiara Timur II/541
- SERVIS (PANGGILAN) -
GESTUN 2.4% PLNS 2.6%. Erlangga Raya 41B. Hi Fashion, 081225506976 WWS 07 A05
WWS 07 A05
RENOVASI SOFA K.Tamu,Ukir, K.Mkn Dll.Budiman.3515411/ 085100128709
WWS 07 A05
STNK R4372YLan.Narso,Tangkisan Rt1/4,Mrebet,Purbalingga WWS 07 A05
STNK R4323BVan.Widhiarsi,Meri Rt2/1,Kutasari,Purbalingga WWS 07 A05
STNK R8763YCan.Ali Nurochim, Pagerandong Rt3/1,Mrebet,Pbg WWS 07 A05
STNK AA2975BV an Kimun Ds.Cepadak,Kec.Bruno,Purworejo
Hilang STNK Yamaha Mio H 3081 UG Hub: Ukik 08157533995 WWS 07 A05
HILANG BPKB H-6884-Q,AN:Didik Joko Santoso,jl.Borobudur 1A Rt12/12 WWS 07 A05
Hilang Stnk H-6218-E, An: Muhamad Nursi,Wonorejo Rt.9/1 Guntur Demak WWS 07 A05
HILANG STNK H-2862-AW, AN:Eva Kartikasari, Ds.Wonolopo Baru Rt.1/10 WWS 07 A05
Recruitmen Pensiunan BUMN/ Umum Untuk Admin, Hub:Utut. 082369270101 WWS 07 A05
BTH:SOPIR SIM B1,max.40th Lmrn: Industri LIK IV / BS.24 Semarang WWS 07 A05
BTH:OFFICE BOY minSMA.Lmr lkp: Tk UNIX,MT.Haryono 458 Semarang CARI:SOPIR B1,LuarKota,Gaji UMR +Insentif.Kirim:Senjoyo 2/1 Smg WWS 07 A05
DCARI:KASIR WNT,SMA. Lamr: Klinik COSMEDIC, Jl.Sriwijaya 236 Smg
WWS 07 A05
MEMBUTUHKANAdminWnt,Min.D3,P EMBIMBING/Konsultan Skripsi Min.S1 (Part Time). Hub: 0896 0777 8881
KATANA GX`2002.Hitam Met. Original Cat.Full Var.081329011919.
WWS 07 A05
Dijual Rmh SHM Jl. Tusam Raya L5 Banyumanik Semarang. 085779745322 WWS 07 A05
WWS 07 A05
Jual Suzuki X-Over th 2008 htm istmw Hub:081226529850 / 0812-2524-2888 WWS 07 A05
ERTIGA GL`2017 M/T,Abu2,H Mobil Lee,3549494 - 085100708749 WWS 07 A05
DKONT:RMHSIDODADI BRT No3 Ls200 & No.5 Ls560,FasLkp.081 724 8280 WWS 07 A05
- TOYOTA -
WWS 07 A05
New Agya TRD Mnl`18,Hitam, H, Tgn1, KM2rb, Spt.Br, Lgs. Pmkai=0811290104
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
Jual Rumah 2LT ,Lb.400,Citarum Sltn Bgn Siap Pakai, Hub:085100282523
AVANZA G`2005 Hitam (G) ISTIMEWA Rp.85Jt/Nego,Hub:081 327 788 877
STNK AA4287UC an Supardi Dk.Krajan,Ds.Wonotulus,Purworejo
STNK AA2632QV an Rudiyanto Ds.Wirun,Kec.Kutoarjo,Purworejo
BOOM PROMO Suzuki Mobil disc sd 30jt,Dp mulai 5jt, bunga rendah, kredit sd 7th.. proses cepat pasti ACC , Buktikan. Hub: Fajar 0821 35 6666 77
JUAL/SEWA RMH CAKRAWALA TIMUR II no. 16. Lt/Lb. 150/130. Hub: 024- 7601651 / 087 700 070 570
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
- SUZUKI -
WWS 07 A05
WWS 07 A05
STNK AA6066NL an Puji Sudiono Ds.Bakurejo,Kec.Grabag,Purworejo
WWS 07 A05
Ingin Santai & Rileks (Pijat Capek2) Hub: Anna 081 325 40 40 18
Nissan Livina MT th 2016 Pth Km13rb Ori, Istimewa, Hub: 081225107528
BUTUH SGR: TUKANG CAT MOBIL & Tenaga Serabutan Cuci Mobil. Hub: Jl dr.Wahidin 179 Smg
WWS 07 A05
WWS 07 A05
- NISSAN -
PIJAT SYARAF VITALITAS PRIA LOYO Terapy urut Minyak Bulus Hub: 0857 4051 8888
WWS 07 A05
WWS 07 A05
STNK AA2421FL an Dwi Haryati L Ds.Sruwuhrejo,Kc.Butuh,Purworejo
WWS 07 A05
PAJERO DAKAR th.2015 Putih H Mobil Lee,3549494 -085100708749
XTRAIL AT 2.5TH`2O15 ORANGE MTL Bisa TT/Krdt. Hub:O85 2255 11OOO
STNK AA6210BL an Andi Setyobudi Ds.Kedungsari,Kc.Butuh,Purworejo STNK AA5288CV an Soesiana Eni H Kel.Baledono RT.01/4, Kebumen
ELIS MASSAGE TERAPI IMPOTENSI Ejakulasi Dini Metode Petik Mangga 081575840208 Ada Tempat
WWS 07 A05
WWS 07 A05
STNK R2564TVan.Eli Wahjaningsih S,Sos.Jl.SoekarnoHatta,Mewek,Pbg
WWS 07 A05
WWS 07 A05
SPESIALIS....AC,AC, Kulkas, M.cuci Lbr buka, 024-7624896 - 0811287224
HILANG STNK H-4650-P,AN:Arien Soetiyana,Kel.Genuksari Rt.6/1 Smg
WWS 07 A05
SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266
Lampu Hias Gantung,Tmn,Sorotdown Light, Lokal, Taiwan, Japan, Wijaya Crystal Mt.Haryono 459 Ph:8316459
STNK R5674LCan.Suwandi,Sempor Lor Rt2/4,Kaligondang,Pbg Hlg:STNK H2323KY An Galuh Aulia. Perum Mijen Permai B5 03/07 Smg
WWS 07 A05
- HONDA -
- MITSUBISHI -
WWS 07 A05
HILANG STNK H-2309-JZ,AN:Didik Hendradi,Ir,Jl.Pleburan Raya 45 Rt.1/2
WWS 07 A05
STNK AA9686JD an BPS Kebumen Jl.Arungbinang No.17A, Kebumen STNK R2369TVan.Lukman Efendi, Karangcengis Rt2/4,Bukateja,Pbg
STNK H-6117-AJE ,AN:Sa`Adatul Hanif Ngemplak Rt.19/2 Mranggen-Demak
GUDANG DIJUALL.407,1m2,SHM, Lbr 17,7m2.Hub:085 10 16 18 295
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
WWS 07 A05
SHIRO RENT: Hiace Comuter New, Avanza, Xenia, Inova.Hubungi : 0858 6528 2564 / 081 2251 5810
STNK AA5212JW an Paryati Ds.Surobayan,Kec.Ambal,Kebumen STNK AA2043BC an Solikhin Ds.Tersobo,Kec.Prembun,Kebumen
GR MAX 1.3 BOX `2015 Putih (H) Mobil Lee,3549494 -085100708749
REPARASI Shockbreaker & Onderstel Benar2 Ahlinya & Berpengalaman Pak To,Dr Cipto 65 Ph:3583779 Smg
Brio RS`at 17 putih,Istw,Km Rendah, Tngn 1,150Jt,08112700920
WWS 07 A05
GROSIRTONER & MESIN FOTOCOPY Import,KualitarSuper,pasti Murah Rp.110 rb/100kg, Rp.100rb/ 500 kg Mesin FC IR 5000=28jt, IRAdv=22jt IR 3245=11jt,Import bkn ex Rental Hubungi : 0811 287 305 (No WA)
- DAIHATSU -
PROMO: Semua Alat Musik Cash & Kredit:Piano Akustik,Grand Piano, Baby Grand Piano, Speaker, Mic,Power,Mixer,Dll Jl.Maluku Raya 19 Semarang Telp.0248416460. WA.081326392345 WWS 07 A05
WWS 07 A05
JUAL INOVA`2006,H, Istw,135Jt/ Nego Bensin, Hub:08122916980, AN:Sendiri WWS 07 A05
Dijual TANAH HM L 3200 m2 1,5jt/m Lok: Ds Kmitir (Jl. Ry Smwono-Tmanggung). Hub: 08179501516 WWS 07 A05
Jual TNH HM LT.100m,Jl.Kutilang Ry Ungaran.103m Di Mijen & Lt.1956 Ry Jambon BSB Mijen Hp:081390645179 WWS 07 A05
Senin Pahing, 7 Januari 2019
Nyaris Mangsa Ayam, Ular Sanca Ditangkap GROBOGAN- Petugas pemdam kebakaran (Damkar) Grobogan berhasil menangkap seekor ular sanca kembang sepanjang 4 meter di rumah Nartono (45) warga jalan Wijaya Kusuma Purwodadi, Sabtu (5/1) dini hari. Anggota Damkar Grobogan Agus Suryawan mengungkapkan, petugas mendapat laporan dari warga terkait ditangkapnya ular. “Kita dapat laporan pada pukul 02.30 dini hari,” kata Agus. Ia menjelaskan sebelumnya pemilik rumah bangun saat mendengar keributan di kandang ayam. “Pemilik terbangun mendengar suara ribut di kandang ayam. Ketika diperiksa ter nyata ada seekor ular dengan ukuran besar akan memangsa ayamnya. Karena panik dan takut kemudian pemilik rumah datang melapor ke petugas damkar,” jelas Agus. Petugas Damkar kemudian datang ke lokasi untuk memeriksa di rumah Nartono. Sesam painya di sana, memang benar ditemukan ular dengan ukuran besar. Upaya penangkapan tidak mudah karena ular bersembunyi di atap kandang ayam. Namun, akhirnya, petugas berhasil mengamankan ular tersebut. “Saat sampai di lokasi penangkapan ular mengalami kesulitan karena bersembuyi di atap kandang. Segala usaha kami lakukan dan akhirnya ular tersebut dapat diamankan. Saat ini ular sudah diserahkan ke pecinta reptil untuk dipelihara” pungkas Agus ■ lek—sn
■ Dugaan Suap Ahmad Marzuqi
MAKI Ajukan Intervensi Praperadilan JAKARTA - Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) mengajukan intervensi praperadilan yang diajukan Bupati Jepara H Ahmad Marzuqi bin Fadlan melawan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Marzuki mengajukan praperadilan terkait penetapan dirinya sebagai tersangka dugaan suap sebesar Rp 700 juta yang turut menjerat hakim Pengadilan foto Dok Negeri (PN) SemaBoyamin Saiman rang nonaktif, Lasito. Ada tiga orang yang mengajukan permohonan intervensi diajukan ke PN Jakarta Selatan atas perkara nomor: 171/Pid.Prap/2018/PN.Jkt.Sel. Ketiga orang itu adalah Koordinator MAKI, Boyamin Saiman, Komaryono (pendiri MAKI), dan Kepala Biro Hukum MAKI Rizky Dwi Cahyo Putra. ‘’Hari Kamis (3/1) MAKI mengajukan intervensi terhadap praperadilan yang diajukan Ahmad Marzuqi melawan KPK terkait pembatalan penetapan status tersangka dalam perkara dugaan suap kepada hakim Lasito,’’ jelas Boyamin Saiman. Boyamin menjelaskan, serangkaian tindakan termohon intervensi berupa praperadilan dapat menghambat penanganan perkara dugaan korupsi suap terhadap hakim Lasito. Adapun hambatan yang ditimbulkan termohon intervensi adalah perbuatan melawan hukum dan dapat menggagalkan penanganan perkara dugaan korupsi, sehingga tujuan pemidanaan tindak pidana korupsi menjadi terhambat. Menurut Boyamin, peran dan keterlibatan Ahmad Marzuqi sebagai tersangka dalam perkara korupsi penggunaan dana bantuan parpol DPC PPP Jepara tahun 2011-2014 yang bersumber dari APBD Jepara telah mendapat legitimasi yang sangat kuat. Sebab, hal itu sudah ditegaskan kembali oleh pertimbangan hakim dalam putusan Praperadilan Pengadilan Negeri/Pe ngadilan Tipikor Semarang Perkara Pidana No. 05/Pid.Prap/2017/PN.Smg tanggal 18 Juli 2017. Putusan praperadilan itu menyatakan bahwa dokumen putusan pengadilan yang telah inkracht adalah bukti kuat dan akurat karena telah melalui persidangan yang terbuka. ■ Dua Alat Bukti ‘’Dalam menetapkan Ahmad Marzuqi sebagai tersangka korupsi suap kepada hakim Lasito, KPK telah mendasarkan minimal pada dua alat bukti yang bersesuaian dan substansial. Yakni, saksi-saksi, dokumen, ahli dan petunjuk serta telah terpenuhinya unsur suap,’’ ujarnya. Lebih jauh Boyamin menegaskan bahwa penanganan perkara dugaan korupsi yang dilakukan KPK dengan menetapkan tersangka Ahmad Marzuqi adalah sah dan berdasar hukum. Sehingga permohonan praperadilan oleh Ahmad Marzuqi dalam perkara No. 171/Pid.Prap/2017/PN.Jkt.Sel haruslah ditolak seluruhnya. Dalam pettitum-nya, pihaknya meminta majelis yang memeriksa perkaranya, menerima permohonan intervensi yang ia ajukan. Selain itu, lanjut dia, pada pokok perkaranya, menerima seluruh permohonan pemohon intervensi, dan menolak seluruh permohonan yang diajukan termohon intervensi. Selain itu, menyatakan tindakan penetapan tersangka atas Ahmad Marzuqi dugaan korupsi suap terhadap hakim Lasito oleh KPK sah dan berdasar hukum. ‘’Kemudian memerintahkan KPK untuk menuntaskan proses hukum atas dugaan korupsi suap terhadap hakim Lasito oleh tersangka Ahmad Marzuqi berproses persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta atau Semarang sampai dengan putusan inkracht.’’ ■ smn/D6—sn
DITANGKAP: Ular sepanjang 4 meter ditangkap dari kandang ayam milik warga Grobogan. ■ Foto : Felek Wahyu
Empat Warga Karanganyar Terseret Ombak Parangtritis YOGYA - Empat orang wisatawan terseret ombak Pantai Parangtritis. Tiga orang berhasil diselamatkan tapi satu orang masih hilang. Koordinator SAR Kabupaten Bantul, M Arif Nugroho mengatakan, kejadian bermula saat keempat wisatawan dari Kabupaten Karanganyar, Jateng yaitu Malik Sadikin Nugroho (26), Saryono (20), Bambang Irawan (18) dan Rahmad Tri Prasetya (20) bermain di area dekat palung pantai tersebut. “Karena bermain di dekat palung (Pantai Parangtritis), petugas lalu memperingatkan empat orang itu. Tapi peringatan petugas malah tidak dihiraukan,” katanya, Minggu (6/1). Kemudian tak berselang lama keempat orang tersebut terseret ke tengah laut. Mendapati hal tersebut, tim SAR yang berada di Pos Pantai Parangtritis langsung memberikan pertolongan. “Tiga orang berhasil kami selamatkan, dua di antaranya diselamatkan dengan pelampung dan papan surfing, dan yang satu lagi harus pakai perahu karena di tengah laut,” ujarnya. “Tapi satu orang lagi belum ketemu dan masih kami cari,” imbuhnya. Tim SAR bersama Dipolair Polda DIY masih berusaha mencari korban
yang bernama Rahmad Tri Prasetya. “Saat ini masih dilakukan pencarian di sekitar TKP, tapi tidak menutup kemungkinan area pencariannya kami perluas untuk menemukan korban,” pungkasnya. ■ Terbalik Sementara itu sebuah kapal nelayan terbalik usai dihantam ombak besar Pantai Samas, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul. Seorang nelayan berhasil selamat, sedangkan seorang lainnya hilang. Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto menjelaskan kejadian itu berawal saat perahu nelayan Baru Mukti 05 hendak berlabuh di Pantai Samas, Minggu (6/1/2019) siang tadi. Namun, belum sempat mencapai pesisir pantai, perahu tersebut dihantam ombak besar lalu
terbalik. “Dari pengakuan saksi, kapal terbalik akibat hantaman ombak besar,” kata Pipit, Minggu (6/1). Dua orang dalam kapal tersebut yakni Gareng (37), warga Desa Bugel, Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo dan Yuli Faska (25), warga Desa, Kecamatan Srigading, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul terlempar ke laut. Mengetahui hal itu, warga dan tim SAR langsung memberikan pertolongan.
“Untuk korban Yuli Faska berhasil diselamatkan, tapi korban bernama Gareng sampai saat ini belum ditemukan,” ujarnya. Pipit melanjutkan pencarian oleh tim SAR bersama Basarnas, Ditpolair Polda DIY dan TNI AL masih dilakukan hingga saat ini. “Tadi dari Basarnas sudah memberangkatkan 6 orang ke Pantai Samas untuk melakukan pencarian. Semoga (korban) bisa ditemukan hari ini,” pungkasnya.■ dtc—sn
TERSERET OMBAK: Bermain di dekat palung wisatawan terseret ombak Parangtritis. Salah seorang wisatawan berhasil diselamatkan. ■ Foto: Dok SAR Bantul
Timses Jokowi Sangkal Takut Paparkan Visi-Misi JAKARTA - Setelah KPU membatalkan pemaparan visi-misi, sempat muncul tagar ‘JKWTakutPaparkanVisiMisi’. Timses Joko Widodo-Ma’ruf Amin membantah capres dan cawapresnya itu tidak memaparkan visi misi karena takut. “Tidak benar Pak Jokowi takut pemaparan visi dan misi. Dalam proses pemaparan visi dan misi, sifatnya tidak ada interaksi dan dialog dengan panelis, hanya memaparkan visi dan misi. Justru kami ingin proses pemaparan visi dan misi itu dilakukan dengan debat sehingga kita bisa men-
dalami secara lebih substansial program apa yang akan dilaksanakan para kandidat Capres tersebut,” kata Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Kyai Ma’ruf, Ace Hasan Syadzily, kepada wartawan, Minggu (6/1). Justru dengan debat, timses Jokowi menilai kualitas dan penguasaan visi-misi bisa terlihat dengan baik. Pemaparan visi dan misi tidak akan hanya jadi sekadar retorika dan jargon. Ace balas menyerang kubu Prabowo-Sandiaga dengan menyebut dokumen visi misi yang
diserahkan ke KPU sangat berantakan. Prabowo-Sandiaga dianggap tidak siap dengan visi misi mereka. “Penjabaran bersifat sangat umum dan tidak tajam baik di bagian pilar maupun program aksi. Tidak ada tawaran dan langkah konkret yang akan dilakukan. Tidak terlihat ada kebaruan dan program aksi mereka. Yang dijanjikan terbaca klise. Hampir semua butir dan program aksi menjiplak Nawacita dengan modifikasi-modifikasi tertentu terutama untuk kepentingan membangun narasi,” ungkap
politikus Golkar ini. Sementara itu, cawapres Ma’ruf Amin juga menepis batalnya pemaparan visi misi ini karena pihaknya takut. Menurut dia, jumlah debat yang disiapkan KPU sudah cukup. “Ini kan penyampaian visi misi ada tim debat KPU sudah. Kemudian giliran debat presiden juga sudah, masa visi misi lagikan. Itu kan katanya terlalu apa ya, terlalu banyak” ucap Ma’ruf di PIQ Al-Misbah, Jalan Bak Air Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (6/1). ■ dtc—sn
Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Lawu Masih Nihil KARANGANYAR - Pencarian pendaki asal Magelang, Alvi Kurniawan yang hilang di Gunung Lawu sudah memasuki hari kelima. Namun hasil pencarian yang dilakukan tim gabungan masih nihil. “Hari kelima ini masih nihil. Kami belum menemukan tandatanda keberadaan korban,” kata Humas Basarnas Surakarta, Yohan Tri Anggoro, Minggu (6/1) petang. Hari ini, tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri dan relawan kembali melakukan penyisiran di sekitar lokasi terakhir Alvi terlihat. Seperti diketahui, Alvi terakhir terlihat di sekitar Pasar Dieng. “Upaya selanjutnya masih sama. Kita akan lakukan penyisiran dan pembersihan dari puncak ke Pasar
Dieng, Gupak Menjangan dan Singolangu,” katanya. Tak hanya di jalur pendakian, pencarian juga dilakukan sampai ke
dasar jurang. Namun tim masih belum menemukan tanda-tanda keberadaan Alvi. “Tadi tim juga sampai turun ke bawah jurang,
namun masih nihil,” ujar dia. Selain itu, tim juga memperluas pencarian melalui jalur pendakian lain. Selain Candi Cetho, pencarian dilakukan di jalur Cemoro Sewu, Cemoro Kandang dan Tambak. Diberitakan sebelumnya, Alvi dan enam kawannya asal Magelang melakukan pendakian sejak Senin (31/12). Setelah bermalam di tenda, keesokan harinya mereka melanjutkan perjalanan ke puncak. Alvi berpisah dengan rombongan saat beradu cepat sampai ke puncak dengan seorang pendaki lain asal Wonosobo. Karena pendaki Wonosobo kelelahan, Alvi kemudian melanjutkan perjalanan MENYISIR: Pencarian pendaki yang hilang di Lawu hari ke-5 masih nihil. ke puncak sendiri. Setelah itu Petugas berupaya mencari dengan menyisir lokasi pendakian di Gunung keberadaan Alvi tidak diketahui sampai sekarang. ■ dtc—sn Lawu.■ Foto:dok
9
Senin Pahing, 7 Januari 2019
22°C 33°C
23°C 33°C
23°C 33°C
23°C 32°C
23°C 33°C
n Kasus Molornya Proyek Pasar Wonodri
21°C 32°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
Bisa jadi Persoalan Baru BALAIKOTA - Molornya pembangunan Pasar Wonodri dan penambahan waktu 25 hari, diyakini akan menjadi persoalan baru bagi Pemkot Semarang. Hal itu terkait pembayaran sisa pekerjaan, karena hingga akhir tahun 2018, pekerjaan diklaim baru selesai 85 persen.
Foto:dok
Supriyadi
Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi mengatakan, pembayaran sisa pekerjaan sebesar 15 persen, nantinya bisa jadi persoalan. Menurutnya, jika Walikota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, bahwa sisa pekerjaan akan dibayarkan dengan anggaran APBD Perubahan 2019, hal itu tidak bisa. “Tentu DPRD tak bisa mendahului anggaran. Kecuali untuk penanganan bencana atau kejadian khusus. Kami
sayangkan pihak eksekutif tak melibatkan kami dalam pembahasan masalah tersebut. Sebenarnya saran kami, putus kontrak dan blacklist,” tegasnya, Sabtu (5/1) lalu. Supriyadi juga mencurigai, ada beberapa proyek pembangunan di Kota Semarang yang memang ‘dikondisikan’. Hal itu karena dirinya melihat ada beberapa ketidakwajaran dalam penentuan pemenang lelang. “Misalnya, ada satu kontraktor yang mengerjakan tujuh proyek dalam satu tahun anggaran di Kota Semarang. Padahal, kontraktor tersebut juga telah mengerjakan delapan pekerjaan di luar daerah pada tahun anggaran yang sama. Ini sangat janggal,” tegasnya. Untuk evaluasi ke depan, Supriyadi berharap, tahun 2019 nanti Pemkot lebih selektif menentukan pemenang lelang. Selain itu, katanya lagi, proses lelang bisa direncanakan lebih awal. Ia pun berharap, pada bulan Bersambung ke hlm 10 kol 3
ANTRE: Para pedagang antre di Pasar Peterongan lantai 3, Minggu (6/1) untuk memperoleh kepastian lapak atau kios di Pasar Wonodri. Sedang undian dilaksanakan 17 Januari mendatang. n Foto: Unggul Subagyo
Pedagang Antre untuk Dapat Lapak dan Kios WONODRI - Ratusan pedagang Pasar Wonodri, yang menempati area relokasi di Jalan Wonodri Raya, Minggu (6/1) antre untuk memperoleh kepastian mendapat lapak dan kios di pasar tersebut yang kini hampir selesai dibangun ber-
KERUK SAMPAH: Petugas dengan alat berat mengeruk sampah yang tersangkut di Jembatan Kaligawe, beberapa waktu lalu. n Foto: SMN/Hendra Setiawan
n Normalisasi BKT Tak Maksimal
BBWS Tunggu Relokasi Warga Hunian KALIGAWE - Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) PemaliJuana masih menunggu selesainya relokasi warga hunian di Kelurahan Tanjung Mas, Semarang Utara. Saat ini dari 97 keluarga, baru 30 yang sudah pindah, sedangkan 67 lainnya masih bertahan.
Lantaran belum pindah itu, pekerjaan normalisasi di muara Banjir Kanal Timur (BKT) belum bisa dilakukan secara maksimal. Saat ini, baru dilakukan pengerukan saja, namun untuk pembuatan parapet dan tanggul, masih menunggu warga pindah. Posisi parapet dan
n Di Kanalsari Barat RW 09
tanggul berada di hunian warga. ‘’Kami terus berkoordinasi dengan Pemkot Semarang terkait relokasi warga hunuan di Kelurahan Tanjungmas. Bila sudah pindah semua, baru kami bisa Bersambung ke hlm 10 kol 1
lantai 3. Antrean para pedagang itu, berlangsung di lantai 3 Pasar Peterongan. Para pedagang antre dari pagi hingga sore untuk bisa memperoleh lapak atau kios di Pasar Wonodri, yang menurut rencana akan diundi
pada 17 Januari. Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, setelah undian para pedagang yang selama ini berada di penampungan Jalan Wonodri Raya, semua harus masuk ke Pasar Wonodri.
Ahmad Tewas di Areal Parkir Kampus II UIN
NGALIYAN - Ahmad Nidhamul Muluk (20), warga Desa Pesarean, Adiwerna, Tegal, tewas setelah tubuhnya terhimpit pintu mobil pikap H-1765-QY dengan pohon, saat berada di parkiran Fakultas Ilmu Tarbiyah Kampus II UIN Walisongo, Ngaliyan, Sabtu (5/1) lalu sekitar pukul 08.15 WIB. Saat ditemukan, mahasiswa semester 3 Fakultas Sains dan Teknologi yang mengenakan sarung hitam dan baju biru itu, dalam posisi berdiri terhimpit pintu mobil dengan pohon. Ahmad Nidhamul diduga meninggal, lantaran luka fraktur pada tulang Iga. Informasi yang dihimpun, temuan tersebut bermula saat Ahmad Siro (25), petugas jaga palang pintu yang sedang bertugas, mendengar suara knalpot meraung yang berasal dari mobil pikap di area parkir fakultas tersebut. “Awalnya saksi 1 (Ahmad Sirored) mendengar suara knalpot meraung dari pikap yang diparkir dekat pohon di area parkir fakultas tersebut,” ungkap Kapolsek Ngaliyan, Kompol Samsu Wirman, kemarin. Merasa yang diketahuinya itu tidak wajar, lanjut dia, oleh Ahmad Siro dilaporkan ke Ari Mustofa Nur (31), saptam fakultas tersebut yang Bersambung ke hlm 10 kol 3
Kampung Kreatif Inovatif Dorong Perekonomian Pemkot Semarang terus mendorong perekonomian warga. Salah satunya, melalui Kampung Kreatif Inovatif di Kampung Kanalsari Barat RW 09, Kelurahan Rejosari, Semarang Timur, yang diresmikan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, Minggu (6/1).
DI kampung ini, warga diajak berkresasi dan bernovasi. Kemudian barang-barang atau makanan yang dihasilkan dijual, sehingga bisa menambah perekonomian warga. Barang-barang yang dihasilkan, di antaranya sandal jepit yang diukir tokoh kartun, bunga, dan lainnya. Pembuat sandal ukir ini, adalah anak-anak berkebutuhan khusus yang ada di kampung tersebut. Kemudian, ada kerajinan dompet, tas, jok motor dan mobil. Ada juga warga yang mempro-
COBA KULINER: Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, mencoba kuliner saat Grand Opening Bazaar Minggu Legi di Kampung Tematik Kreatif Inovatif, Kanalsari Barat RW 09, Kelurahan Rejosari Semarang Timur, Minggu (6/1). n Foto: SMN/Pamungkas SA
duksi jajanan pasar, seperti bubur, wingko babat, sosis bakar dan kopi beraneka aroma. Produk-produk dari Kampung Kreatif Inovatif itu, dipamerkan dalam acara Grand Opening Bazar Minggu Legi di Kampung Kanalsari Barat RW 09, Minggu (6/1). Setiap Minggu Legi, produk-produk tersebut akan dijual. Keunggulannya, harga yang ditawarkan lebih murah dibanding yang dijual di toko. “Tujuan utama kampung tematik, memberdayakan warganya. Kemudian menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Semarang. Harapannya, dapat meningkatkan perekonomian di kampung itu. Ini yang sedang dimulai di Kampung Kanalsari Barat,’’ ujar Walikota yang akrab disapa Hendi, saat peresmian. Bersambung ke hlm 10 kol 1
‘’Ada sekitar 830 pedagang yang bakal.menempati Pasar Wonodri hingga lantai 3. Kepastian pedagang pindah, masuk ke dalam Pasar Wonodri pada tanggal 25, 26 Januari,” kata Fajar Bersambung ke hlm 10 kol 3
Proyek Pembangunan Pasar Johar Dilanjutkan PURWODINATAN - Proyek pembangunan multiyears Pemerintah Kota Semarang dilanjutkan di tahun 2019 ini. Salah satunya pembangunan Pasar Johar Baru, pembangunan Alun-alun Semarang, Gedung Dinas Kesehatan Kota Semarang, dan Terminal Terboyo. Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, pembangunan Pasar Johar Baru dilanjutkan lagi di tahun 2019 ini, seiring dengan keinginan para pedagang yang meminta Pasar Johar Baru segera selesai. ‘’Para pedagang berharap bisa segera menempati Pasar tersebut di awal tahun 2020. Sehingga, diharapkan pada akhir tahun 2019 ini pembangunan Pasar Johar Baru bisa selesai,’’ kata Fajar, Minggu (6/1). Dikatakannya, dalam pembangunan Pasar Yaik Baru atau Yaik Permai menggunakan anggaran dari Pemkot Semarang sebesar Rp 50 miliar. Sedang pembangunan Pasar Johar Lama menggunakan dana bantuan dari Kementerian Pekerjaaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebesar Rp 170 miliar. Bersambung ke hlm 10 kol 3
Senin Pahing, 7 Januari 2019 DHUHUR 11.47
15.13
18.04
Selasa (8/1)
19.17
04.07
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
Bangga jadi Volunteer
BERUPAYA menambah wawasan dan pengalaman, menjadi motivasi Febe Christina Santoso, untuk ikut dalam berbagai kegiatan di luar kampus. Salah satunya, menjadi volunteer pada helatan Asian Games 2018 lalu. ‘’Berangkat dari acara Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2017, saya mengetahui akan diadakan Asian Games 2018 di Indonesia. Hal itu mendorong saya untuk mendaftar sebagai volunteer di ajang tersebut,’’ papar Bersambung ke hlm 10 kol 3
Foto: Dok
10 SIMPANGLIMA Gangguan PDAM SEHUBUNGAN adanya pekerjaan interkoneksi pipa PDAM diameter 500 mm di Kali Tenggang, Kaligawe, Senin ( 7/1) mulai jam 10.00 WIB, mengakibatkan gangguan aliran air di wilayah Kaligawe, Raden Patah, Pengapon, Pelabuhan, Pethek, Ronggowarsito, Kakap, Kebonharjo, Tanah Mas, Citarum dan sekitarnya. Mohon maaf atas ketidaknyamanan pelayanan pada saat Perkerjaan interkoneksi berlangsung. Info bantuan air tangki 024-76920999. ■ rix-die
MM Kelas Eksekutif PROGRAM Magister Manajemen (MM) (Akreditasi B) Pascasarjana Universitas Semarang (USM) membuka pendaftaran mahasiswa baru bagi lulusan S-1 semua bidang ilmu. Membuka kelas eksekutif Jumat-Sabtu dan Sabtu-Minggu. Info: Sekretariat Kampus USM Jl Soekarno-Hatta Semarang 085100803062, Parti 081901670099, Yayuk 085101285449. ■ rix-die
SEMARANG HARI INI
Senin Pahing, 7 Januari 2019
KY Pantau 278 Sidang TEGALSARI - Komisi Yudisial (KY) menerima 581 permohonan pemantauan persidangan selama kurun waktu 2018. Sebanyak 517 di antaranya, permohonan dari masyarakat dan 64 inisiatif dari KY. Ketua KY, Jaja Ahmad Jayus mengatakan, dari jumlah itu, KY hanya dapat melakukan pemantauan terhadap 278 permohonan. “Jika ditinjau berdasarkan jumlah perkara, kami melakukan pemantauan terhadap 101 perkara,” kata Jaja Ahmad Jayus, Minggu (6/1).
Menurut dia, Jawa Tengah termasuk provinsi ketiga yang terbanyak menyampaikan permohonan pemantauan persidangan (49 permohonan). Provinsi dengan permohonan paling banyak, yaitu DKI Jakarta dengan 126 permohonan dan Jawa Timur
(79 permohonan). Dikatakan, jenis perkara yang dipantau yaitu perdata (57 perkara), pidana khusus (46 perkara) dan pidana biasa (34 perkara). “Dari hasil pemantauan yang dilakukan, ada lima perkara dinyatakan terdapat pelanggaran KEPPH (Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim),” ujarnya. Pada tahun yang sama, pihaknya juga menerima 1.719 laporan masyarakat. Dari jumlah itu, yang memenuhi persyaratan sebanyak 412 laporan. Menurutnya, penyebab ren-
PASAR SEMAWIS: Pasar Semawis yang digelar setiap malam akhir pekan di sepanjang Kawasan Pecinan, Kranggan, selalu ramai pengunjung. Di tempat ini tidak hanya dijajakan makanan khas Semarang, namun juga Thai street foood, Korean street food, dan ragam lainnya seperti karaoke jalanan dengan lagulagu Mandarin. Sehingga menarik bagi wisatawan lokal, dan mancanegara yang sering berkunjung ke Pasar Semawis. Tempat ini akan ditutup untuk kendaraan, dan sisi kanan kiri jalan akan berjajar booth kuliner. ■ Foto: SMN/Dini Failasufa
S-3 Ilmu Komputer UDINUS membuka pendaftaran S-3 Program Doktor Ilmu Komputer (PDIK) dengan konsentrasi Data Mining, Computer Vision dan Software Engineering. Pendaftaran hingga 15 Februari 2019, Senin-Jumat pukul 08.00-21.00, Sabtu-Minggu pukul 09.00-15.00. Info hubungi Pascasarjana Udinus (024) 3547038.■ rix-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
Bangga....(Sambungan hlm 9) mahasiswi Ilmu Komunikasi Unika Soegijapranata tersebut, belum lama ini. Ia yakin bahwa keikutsertaannya dalam organisasi mahasiswa dan kepanitiaan, bisa menjadi bekal untuk mendaftar sebagai volunteer Asian Games 2018. ‘’Saat itulah, kesempatan saya untuk
Ahmad... (Sambungan hlm 9)
Kampung....(Sambungan hlm 9) Peresmian kampung tematik itu, ditandai dengan pemecahan kendi oleh Hendi. Walikota kemudian, menyusuri setiap stan untuk melihat kreasi, sekaligus mencicipi kuliner hasil buatan warga RW 09. Tiba di stan pembuatan kreasi sandal ukir, Hendi membeli dua pasang sandal jepit yang berukirkan batik dan bunga. Sandal ukir itu dijual Danang Ariyanto (21) seharga Rp 20 ribu/sandal, namun ditawar Hendi Rp 50 ribu. Dengan semangat, Danang langsung membungkus dua sandal pesanan itu, dan menerima uang Rp 100 ribu. Kemudian berlanjut ke stan kuliner, Hendi memborong jajanan pasar. Ia pun membeli wingko babat sebanyak 20 biji dengan harga perbiji Rp 2 ribu. Hendi membeli 20 biji, dan dibayar Rp Rp 100 ribu. Wingko babat itu dibuat oleh remaja Nisrina (21). Sementara itu, Ketua Panitia, Sulistiyono sekaligus Ketua RW 09, berharap dengan dibentuknya kampung tematik Kreatif dan Inofatif, dapat meningkatkan perekonomian warga. Warga terus didorong untuk berkresasi, menghasilkan produk-produk menarik, yang tidak ada di toko-toko. “Bulan lalu pedagang yang terdaftar 39 orang, sekarang bertambah menjadi 69 orang pedagang. Sementara itu, pembiayaan ini semua hasil dari swadaya dan bantuan Camat Semarang Timur, dan Lurah Rejosari,” ungkapnya. ■ SMN/Pamungkas SA-die
BBWS...(Sambungan hlm 9) membuat parapet dan tanggul,’’ ujar Kepala Satuan Kerja pelaksana Jaringan Pemanfaatan Air (PJSA) Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana, Tesar Hidayat, Minggu (6/1). Info yang diterimanya, para warga hunian itu akan dipindahkan ke unit baru di Rusunawa Kudu. Namun, saat ini pengerjaan masih dalam tahap penyelesaian. Dia berharap, rusunawa tersebut bisa segera selesai, sehingga proses pemindahan bisa dipercepat. Saat ini, pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan Kota Semarang, untuk pemindahan PKL di sepanjang Barito. Dari hasil pendataan, masih ada beberapa PKL yang masih bertahan. Hal itu juga menghambat pembuatan parapet dan tanggul sungai. ‘’Kami dituntut melakukan percepatan dalam pekerjaan normalisasi Banjirkanal Timur. Bila sebelumnya ditarget selesai akhir 2019, kini, Juli sudah harus selesai. Karenanya, kami meminta dukungan dari semua pihak, agar percepatan itu bisa berjalan lancar,’’ tambah Tesar. ■ Sampah Seiring dengan pekerjaan normalisasi, BBWS juga disibukkan dengan sampah yang terus menyangkut di Jembatan Kaligawe. Setiap hari, pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang mengangkut 200 kubik sampah dari Banjirkanal Timur yang tersangkut di jembatan. Pengangkutan sampah ini dilakukan untuk meminimalisasi terjadinya banjir saat volume Banjir Kanal Timur meningkat. Beberapa waktu lalu, sampah yang menyangkut di jembatan menyebabkan banjir di beberapa wilayah di Kelurahan Kaligawe. ‘’Jadi, sampah tidak diangkut saat volume air meningkat saja. Namun setiap hari, sampah yang tersangkut di Jembatan Kaligawe kami bersihkan. Dengan begitu potensi banjir saat curah hujan tinggi bisa diminimalisir. Kami berkoordinasi dengan DPU Kota Semarang untuk pengangkutan sampah ini,’’ imbuh Tesar. ■ SMN/K.18-die
dahnya persentase laporan masyarakat yang dapat diproses karena sejumlah alasan. Beberapa di antaranya, kurangnya persyaratan yang harus dilengkapi. Kemudian laporan yang disampaikan bukan kewenangan KY, sehingga harus diteruskan ke instansi lain yang terkait. “Kurangnya pemahaman masyarakat ini menjadi tantangan kami untuk lebih mengoptimalkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait wewenang KY dan tata cara laporan masyarakat,” jelasnya. ■ SMN/ftp-die
saat itu juga berada di pos jaga. Begitu mendapat laporan, satpam bersama Shodiqikul Miftahul Hamid (22), mahasiswa fakultas tersebut mendatangi mobil pikap itu untuk melakukan pengecekan. Namun saat sampai di mobil pikap tersebut, lanjut dia, Ari dan Shodiqul terperanjat. Sebab, mereka melihat ada seseorang
Bisa....(Sambungan hlm 9) Januari sudah ada persiapan lelang. Sehinga, tenggang waktu pekerjaan tidak mepet dengan akhir tahun, dan kualitas pekerjaan bisa dipertanggungjawabkan. “Jika lelang dilaksanakan sejak awal tahun, Pemkot punya banyak waktu untuk evaluasi dan verifikasi lapangan,” tegasnya. Sebelumnya, Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Semarang, meminta Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Kota Semarang, agar melakukan evaluasi terhadap seluruh rekanan proyek Pemkot Sema-
Pedagang...(Sambungan hlm 9) Purwoto di sela-sela undian itu, Minggu (6/1). Sementara itu pembangunan Pasar Wonodri yang seharusnya selesai akhir Desember, tetapi hingga Minggu kemarin masih belum selesai. Menurut Fajar, kontraktor pembangunan Pasar Wonodri diberi kesempatan menyelesaikan pembangunan
Proyek...(Sambungan hlm 9) ‘’Jadi sesuai yang direncanakan pada tahun 2020, sudah bisa ditempati. Itu nilai lelangnya Rp 50 miliar dan Rp 170 miliar, jadi sekitar Rp 220 miliar, dan sudah dikucurkan oleh Pemkot untuk pembangunan Pasar Johar Baru,’’ tuturnya. Dengan segera dimulainya pembangunan tersebut, Fajar meminta kepada para pedagang untuk bertahan di Pasar Johar Relokasi yang berada di kawasan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT). Ia juga meminta, para pedagang tidak komplain terkait keadaan di tempat relokasi. Ia pun memperkirakan, para pedagang dari keempat pasar yaitu Yaik Baru, Yaik Lama, Johar Lama dan Kanjengan, bisa mulai berjualan di Pasar Johar Baru awal 2020. Ia mengakui, saat ini banyak pedagang yang sudah tidak betah berjualan di Pasar Johar Relokasi, karena sepi pembeli. Selain pembangunan Pasar Johar Baru, proyek Alun-Alun Semarang tahap II dilanjutkan di tahun 2019, setelah pada tahun 2018 proyek tahap I telah selesai. Proyek pembangunan tahap I alun-alun seluas 9.184 meter persegi yang menjadi
memperluas kapasitas di lingkup yang lebih luas,’’ ungkapnya. Usahanya pun berbuah positif, Febe diterima menjadi volunteer di Divisi Communication, dan dipercaya menjadi Field Captain Asian Games 2018 Digital Team. ‘’Sebuah tanggung jawab yang besar dan tidak mudah, terlebih dipilih menjadi ketua tim. Tetapi, saya bisa
menikmati tugas hingga selesai,’’ kata Febe, bangga. Moment paling berkesan baginya saat menjadi volunteer, takkala menyaksikan langsung Presiden Joko Widodo, Ketua Umum PB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Prabowo Subianto, dan salah satu atlet pencak silat berpelukan, saat atlet tersebut berhasil meraih
medali emas dalam ajang Asian Games. ‘’Saya tidak akan pernah lupa , bagaimana rasa haru saat menyaksikan peristiwa tersebut secara langsung. Saya juga akan selalu ingat ketika saya diberi ucapan terima kasih dan dijabat tangannya oleh Menteri Olahraga Imam Nahrawi,’’ terangnya. ■ Arixc Ardana-die
yang tubuhnya terhimpit di antara pintu depan bagian setir mobil pikap itu dengan pohon. ‘’Saat itu mereka melihat korban (Ahmad Nidhamul-red) dalam posisi berdiri, dan tubuhnya terhimpit antara pintu mobil dan pohon. Mesin saat itu dalam kondisi masih menyala, itu yang membuat suara knalpot meraung,” jelasnya. Oleh mereka, kejadian tersebut
kemudian dilaporkan ke Polsek Ngaliyan dilanjutkan ke Unit Inafis Polrestabes Semarang. Petugas yang mendapat laporan, langsung mendatangi lokasi. Begitu tiba, petugas langsung mengevakuasi mahasiswa tersebut dilanjutkan olah tempat kejadian perkara. “Dari hasil olah TKP tidak ditemukan hal yang mencurigakan. Dari hasil pemeriksaan dokter, diduga korban meninggal karena luka
fraktur tulang iga, karena tubuh korban terhimpit antara pintu mobil dengan pohon,” ungkapnya. Disinggung terkait pemicu kenapa korban terhimpit pintu mobil dan pohon, Samsu membeberkan, hal tersebut masih dalam pengembangan. Untuk pemeriksaan lebih lanjut jenazah korban dibawa ke RSUP dr Kariadi. ■ SMN/K44-die
rang pada 2018 lalu. Evaluasi tersebut dilakukan, agar BLPBJ Pemkot Semarang lebih selektif memilih rekanan pelaksana proyek. Pasalnya, dari evaluasi yang dilakukan Gapensi Kota Semarang, masih banyak ditemukan proyek pekerjaan yang tidak tepat waktu, dan tidak tepat mutu. Ketua Gapensi Kota Semarang, Devri Alfiandy mengungkapkan, agar proses pembangunan di Kota Semarang pada 2019 ini bisa lebih baik, disarankan agar proses lelang berbagai proyek pekerjaan di 2019 bisa dilakukan secepat mungkin, khususnya pekerjaan yang nilainya besar.
“Pemilihan rekanan penyedia jasa harus lebih bagus lagi, agar diperoleh yang kompeten. Kemudian dalam pelaksanaan, dilakukan pengawasan secara bersama-sama stakeholder yang terlibat, agar memperoleh hasil yang bagus,” paparnya. Menanggapi hal itu, Kepala BLPBJ Kota Semarang, Moch Imron mengatakan, pihaknya sudah berupaya melelangkan berbagai pekerjaan sejak awal tahun. Saat ini, sudah ada sekitar 52 paket pekerjaan yang akan dilelang pada Januari 2019. “Kami terus berupaya mempercepat proses, khususnya di 2019 ini agar bisa lelang di awal.
Hal itu sebagaimana arahan dari Walikota, yang menginginkan pekerjaan bisa dimulai sejak awal,” kata Imron. Hanya saja, pihaknya tidak bisa memaksa oraganisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Semarang, untuk segera memasukkan dokumen lelang. Karena, teknis dan kesiapan pekerjaan yang akan dilelang itu, yang tahu dari OPD selaku pemilik pekerjaan. ‘’Kalau di kami, ada standar operasional (SOP), batasan waktu, kapan pekerjaan itu dilelangkan, sejak dokumen masuk. Kami pun tidak akan memperlambat prosesnya,” ujarnya. ■ bgy-Ks
hingga rampung pada 15 Januari. Kini, pembangunan Pasar Wonodri tinggal finishing, sehingga diharapkan pertengahan bulan Januari ini, sudah rampung dan ditindaklanjuti dengan pemindahan para pedagang dari tempat relokasi di Jalan Wonodri Raya. Dikatakan Fajar, nantinya setelah pedagang masuk ke dalam Pasar Wonodri, maka lapak pedagang di
tempat relokasi di Jalan Wonodri Raya, akan langsung dibongkar. ‘’Fungsi Jalan Wonodri Raya, nanti dikembalikan lagi seperti semula,” kata Fajar Purwoto. Terpisah, Ketua Komisi B DPRD Kota Semarang Agus Riyanto Slamet saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya segera melakukan peninjauan terhadap kondisi Pasar Wonodri, yang hingga kini pemba-
ngun - annya masih terus dikebut untuk penyelesaian. “Kami segera melakukan kunjungan kerja ke Pasar Wonodri untuk melihat dari dekat pembangunan pasar berlantai 3 itu. Kunjungan akan dilakukan bersama segenap anggota Komisi B, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Dinas Perdagangan,” kata Agus Riyanto Slamet. ■ bgy-die
bagian dari pembangunan Pasar Johar Baru, diklaim telah rampung 100 persen. Sekretaris Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang, M Irwansyah mengatakan, pihaknya bersiap melanjutkan pembangunan tahap II pada Januari 2019 ini. Dikatakan, pembangunan tahap I alun-alun Pasar Johar Baru dengan anggaran Rp 50 miliar telah selesai akhir Desember 2018 lalu, sedang tahap II akan dilelang pada Januari 2019 ini. ‘’Berkas sudah disiapkan. Anggarannya sama dengan tahap I yaitu Rp 50 miliar,’’ tambahnya. Irwansyah memaparkan, pada tahap I alun-alun yang dikerjakan mulai pertengahan Agustus sampai Desember 2018, meliputi pemasangan tiang pancang, pembuatan fondasi alun-alun, dan basement yang nantinya akan menjadi area parkir pedagang Pasar Johar Baru. ‘’Setelah lelang mendapatkan kontraktor yang kompeten, langsung dilanjutkan pelaksanaan. Diharapkan proyek Alun-alun ini selesai pada akhir 2019 mendatang dan awal 2020 sudah dapat beroperasi,” harapnya. Saat ini, katanya, alun-alun memang belum terlihat wujudnya
karena masih bagian bawah yang dikerjakan. Wujud alun-alun baru terlihat sempurna setelah pembangunan tahap II selesai nantinya. Ia menguraikan, setelah pembangunan tahap II selesai, pada bagian atasnya adalah alun-alun seluas satu hektare yang dipergunakan sebagai fasilitas publik. Sementara di sisi selatan terdapat koridor penghubung Pasar Johar menuju Masjid Kauman. “Dalam koridor ini nanti, ada tenda-tenda untuk pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan perlengkapan shalat. PKL yang semula berjualan di depan Masjid Kauman akan dipindah ke koridor ini,” tambahnya. Dikatakannya, proses lelang proyek tersebut sengaja dilaksanakan di awal tahun 2019 karena anggaran sudah tersedia. Selain itu, juga agar waktu pengerjaan relatih lebih lama sehingga hasilnya lebih maksimal. Pembangunan yang dilanjutkan di tahun 2019 ini, yaitu Gedung Dinas Kesehatan Kota Semarang (DKK) di Jalan Pandanaran. Proyek pembangunan gedung ini senilai Rp 70 miliar, dikerjakan oleh beberapa rekanan yaitu PT Sinar Cerah Sempurna, PTAdhitya Mulya Pratama,
dan PT Ayodya Putra Darma KSO. Irwansyah mengatakan, proses pembangunan gedung 10 lantai senilai Rp 70 miliar itu didanai APBD Kota Semarang. Dalam pembangunannya, dilakukan multiyears selama dua tahun 2018-2019. Pada tahap I, kata Irwansyah, Pemkot mengucurkan anggaran senilai Rp 23 miliar untuk pembuatan pondasi, basement sampai dengan struktur lantai 2. Sisanya sampai finishing diselesaikan pada tahun 2019 ini dengan anggaran Rp 46 miliar. Kepala Dishub Kota Semarang, Muhammad Khadik mengatakan, akan terus melanjutkan pembangunan Terminal tipe C dan Terminal barang di kawasan Terminal Terboyo. Pembangunan sudah dilaksanakan di tahun 2018 secara multiyears dengan nilai anggaran Rp 20 miliar. Ditargetkan selesai di tahun 2019. Ia menjelaskan, pembangunan terminal barang akan menggunakan sisi terminal Antar-Kota AntarProvinsi dan Antar-Kota Dalam Provinsi. Sementara untuk terminal bertipe C, akan digunakan untuk angkutan kota dan BRT Trans Semarang untuk menaikturunkan penumpang.■ SMN/K14-die
Senin Pahing, 7 Januari 2019
11
■ Bandara Internasional Jenderal A Yani
Layani 5,1 Juta Penumpang Setahun TAWANG MAS - Sebanyak 5,1 juta penumpang tercatat dalam traffic Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang selama 2018 kemarin. Angka ini naik 17 persen dari catatan 2017 lalu yang tercatat ada 4,4 juta penumpang yang menggunakan layanan bandara di ibu kota Jawa Tengah ini. Adapun dalam hal pergerakan pesawat yang melayani penumpang pada 2018, ada sebanyak 45.515 pergerakan. Jika dibandingkan pada 2017 yang hanya sebanyak 38.593 pergerakan pesawat, pergerakan pesawat di Bandara Jenderal A Yani mengalami kenaikan sebanyak 18 persen. Hal ini diungkapkan Pelaksana Tugas Sementara (PTS) General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani, Cecep Marga Sonjaya, Sabtu (5/1) lalu. ‘’Sedangkan untuk pergerakan kargo pada 2018 mencapai 23.325 ton. Sehingga tercatat pada tahun kemarin mengalami kenaikan dibandingkan 2017 yang jumlahnya sebanyak 17.630 ton atau sekitar 32 persen,’’ imbuhnya. Cecep juga menjelaskan jika dibandingkan sebelum dengan sesudah beroperasinya terminal penumpang baru Bandara Jenderal A Yani Semarang, tercatat bahwa jumlah penumpang di terminal penumpang lama per Januari sampai dengan 5 Juni 2018 sebanyak 2.079.950 penumpang. Jumlah itu dengan rata-rata pergerakan penumpang per hari sebanyak 13.333 penumpang. ‘’Sedangkan jumlah penumpang setelah terminal penumpang baru dioperasionalkan per 6 Juni 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 sebanyak 3.082.150 penumpang. Sehingga terdapat kenaikan rata-rata pergerakan penumpang per hari menjadi sebanyak 14.474 penumpang,’’ lanjutnya. Lalu secara detail terkait jumlah pergerakan pesawat di terminal penumpang lama pada periode yang sama sebanyak 19.099 pergerakan dengan rata-rata pergerakan pesawat per hari sebanyak 122 pergerakan. ■ Kenaikan Saat terminal penumpang baru
dioperasikan, jumlah pergerakan pesawat sebanyak 26.825 pergerakan. Sehingga terdapat kenaikan rata-rata pergerakan pesawat per hari menjadi sebanyak 128 pergerakan. Adapun untuk jumlah pergerakan kargo per Januari sampai dengan 5 Juni 2018 sebanyak 10.335 ton dengan rata-rata pergerakan kargo per hari sebanyak 66 ton. Kemudian, jumlah pergerakan kargo per 6 Juni 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 sebanyak 13.220 ton dengan rata-rata pergerakan kargo per hari sebanyak 63 sampai dengan 70 ton. ‘’Ke depannya, dalam rangka mengantisipasi dan meningkatkan jumlah penumpang dan pergerakan pesawat, PT Angkasa Pura I sedang mengevaluasi rencana untuk penambahan panjang runway dan pembangunan paralel taxi way. Termasuk pada penambahan rapid exit taxi way,’’ ujarnya Ke depan dengan adanya penambahan panjang runway, dijelaskan mampu membuka peluang pesawat tipe wide body untuk dapat beroperasi di Bandara Jenderal A Yani. Selain itu, dengan adanya pembangunan paralel taxi way termasuk penambahan rapid exit taxi way dapat menambah kemampuan kapasitas pergerakan pesawat per jamnya di bandara tersebut. ‘’Kondisi eksisting kapasitas saat ini adalah 14 pergerakan pesawat per jamnya dan pergerakan dapat meningkat lebih tinggi. Sedangkan untuk mengantisipasi dan meningkatkan jumlah pergerakan kargo, kami akan mengoperasionalkan Terminal Kargo Baru pada akhir Januari atau awal Februari 2019 ini. terminal kargo baru ini memiliki luasan 2.560 m persegi atau kurang lebih tiga kali lebih luas dibandingkan yang saat ini digunakan,’’ tandas Cecep. ■ SMN/mam-die
POLDER MBEROK: Lalu lalang kendaraan melewati lokasi pembangunan Polder Mberok, yang dibangun di sisi Jembatan Mberok dalam bagian pekerjaan Revitalisasi Kota Lama. Foto: SMN/Diaz A Abidin-die
■ Polder Mberok dan Polder Bubakan
Solusi Atasi Banjir di Kota Lama KOTA LAMA - Dua polder dibangun di Kawasan Kota Lama Semarang. Keduanya yakni Polder Bubakan, dan Polder Mberok. Polder Bubakan dibangun di atas lahan bekas Taman Bubakan. Sedang Polder Mberok dibangun di atas lahan yang dahulunya sebuah taman. Lokasinya di sisi Jembatan Mberok. Managemen Konstruksi PT Amitas Jakarta, Sonny Cahyo Bawono, selaku kon-
sultan dari PT Brantas Abipraya, mengatakan, dua polder tersebut merupakan bagian dari pekerjaan revitalisasi Kota Lama. ‘’Untuk permasalahan banjir di Kota Lama ini dua polder tersebut diharapkan mampu mengatasinya,’’ jelasnya, Minggu (6/1). Adapun, luas Polder Mberok kurang lebih 600 meter persegi dengan tampungan 700 kibik atau 70.000 litar air. Sedang
Polder Bubakan dibangun dengan luas kurang kebih 1.200 meter persergi dengan kapasitas tampungan 1000 kibik atau 1.000.000 liter air. “Pembangunan itu ditargetkan selesai pengerjaanya pada Maret 2019,” tambahnya. Target tersebut bebarengan dengan seluruh pekerjaan revitalisasi di Kota Lama. Mulai dari jalan, pedestrian, saluran air, hingga polder.
Lebih jauh dikatakan, pembangunan Polder saat ini sudah dalam pemancangan, serta pembuatan dinding yang mengelilingi polder. Teknisnya, Polder Mberok akan dipasang pompa untuk membuang air menuju Kali Semarang yang terletak di sisi polder. Sedang Polder Bubakan akan mengalirkan air menuju Polder Tawang. SMN/daz-die
■ Pasar Pandangrani Kota Lama
Bertahan di Tengah Kepungan Revitalisasi
PAPARKAN MATERI: KH Muh In’amuz Zahidin (kanan) memaparkan materi saat menjadi narasumber di acara Orientasi Kader Ulama (OKU) Tahun 2018 di Hotel Siliwangi Semarang, Sabtu (5/1) lalu.■ Foto: SMN/Siswo Aribowo
■ Tahun Politik
Ulama Diharapkan jadi Penyejuk BULU LOR - Ulama dinilai mampu menjadi penyejuk bagi umat di tahun politik seperti sekarang ini. Terlebih, saat ini perang di media sosial (medsos) antarpendukung pasangan Capres-Cawapres gencar dilakukan antarpendukung satu dengan lainya. Tak ayal, fitnah, caci makian, menjelek-jelekkan kepada Capres satu dengan lainnya dilakukan. “Dalam hal ini, ulama diharapkan hadir di tengah-tengah masyarakat menjadi penyejuk, teladan dan pembimbing masyarakat. Ulama harus bisa menjadi solusi persoalan,” tutur KH Muh In’amuz Zahidin, saat menjadi narasumber dalam Orientasi Kader Ulama (OKU) Tahun 2018 di Hotel Siliwangi Semarang, Sabtu (5/1) lalu. Menurut kiai yang juga anggota Komisi Pendidikan dan Pengakaderan Majlis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah ini, beda pilihan dalam Pemilihan Presiden-Wakil Presiden dan Pemilihan Legislatif (Pileg), jangan jadi perpecahan umat, tetapi harus menjadi pembelejaran kedewasaan dalam proses demokrasi. “Kami meyakini bahwa ulama mampu menjadi perekat persatuan. Jadikan Pemilu menjadi alat pemersatu bnagsa,” pinta Kiai In’am, yang juga Dosen Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (Fuhum) UIN Walisongo Semarang itu. Dia meminta, kepada peserta kader ulama supaya mengajak
masyarakat lainnya untuk berbuat kebajikan serta menjauhi larangan Allah SWT. Kemudian, para kader diminta memaksimalkan medsos seperti, facebook, instragam, twitter, WhatsApp dan lainya, sebagai media dakwah. “Tentunya dengan menyampaikan materi yang mencerahkan. Kami juga tekankan jangan menyebarkan berita bohong, ujaran kebencian dan SARA,” terangnya. Sementara itu, Ketua Umum MUI Provinsi Jawa Tengah, KH Ahmad Darodji mengatakan, kegiatan Orientasi Kader Ulama (OKU) Tahun 2018 MUI Provinsi Jawa Tengah ini diikuti 100 orang. Mereka terdiri dari pengurus MUI kabupaten/kota se Jawa Tengah. Kemudian, utusan Ormas Islam dan pondok pesantren. “Salah satu tujuannya, membina para kader ulama supaya mereka memiliki komitmen dan tanggungjawab sebagai pembimbing dan pemimpin umat,” tuturnya. Kemudian, katanya lagi, meningkatkan kepedulian para kader ulama terhadap permasalahan bangsa yang ada, menanamkan kesadaran tentang pentingnya memahami agama yang inklusif dan transformatif. Kemudian, membekali wawasan berpikir para kader ulama supaya memiliki kesadaran berpikir secara jernih dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini.■ SMN/arw-die
TERHITUNG sejak 2017, Pemerintah Kota Semarang melakukan revitalisasi di kawasan Kota Lama. Pemkot berupaya menjadikan Kota Lama sebagai Kota Warisan Budaya Dunia Unesco, menyusul dicoretnya Kota Tua Sawahlunto dan Kota Tua Jakarta dari daftar sementara. Namun, upaya tersebut berdampak bagi pelaku usaha di kawasan itu. Belum lama ini Asosiasi Masyarakat Mbangun Oudestadt (AMBO) menggelar Forum Sambung Rasa di Sanggar Seni Lentera, Jalan Letjen Suprapto No 46 Kawasan Kota Lama. Warga Kota Lama sebagai pemilik atau pengelola gedung, kontrakor, kepolisian, dan instansi pemerintah terkait hadir untuk menjadi bagian dalam membuka komunikasi. “Banyak dampak belum selesainya pembangunan Kota Lama. Tapi, bisa diminimalisasikan adanya kesalahpahaman. Harapannya semua akan terbuka di sini. Semua bisa tahu seperti apa pembangunan Kota Lama ini ke depan,” kata anggota pengelola John Dijkstra Institute, Puji Sarwono. Mereka meminta, agar pekerjaan revitalisasi Kota Lama dipercepat. Pasalnya, pekerjaan di Kota Lama menimbulkan dampak sosial dan ekonomi. Mulai dari terganggunya akses jalan, aktivitas perdagangan, ibadah, dan lain-lain. Salah satu yang terkena dampak adalah pasar klithikan Paguyuban Pedagang Barang Seni (Padangrani). Kelompok yang
BARANG ANTIK: Pasar Klitikan Padangrani merupakan pasar unik yang menyediakan barangbarang antik di Kawasan Kota Lama. Foto: SMN/M Khabib Z dibentuk sejak 2012 beranggotakan 30 pedagang itu menggelar lapaknya di sebelah timur Taman Sri Gunting. Deretan kios barang lawas tetap beroperasi. Berbagai barang antik seperti uang kuno, kain jarik, keris, televisi dan alat elektronik lawas serta suvenir-suvenir lintas zaman dapat ditemui di sini. Barang-barang antik seperti piringan hitam, gramofon, kamera lawas, hingga onderdil sepeda ontel tersedia. ■ Pelanggan Lama
Semenjak dilakukan revitalisasi, para pedagang mengaku pendapatan mereka berkurang. Semula, mereka mampu meraup keuntungan hingga Rp 5 juta sebulan, kini mereka hanya memperoleh pendapatan
Rp 1 juta saja. Desi Tri Susilowati (24), warga Jalan Perkutut, Kota Lama, karyawan di salah kios Padangrani mengatakan, saat ini hanya mengandalkan pelanggan lama. “Paling-paling, tiap Selasa dan Rabu pemasukan lumayan. Karena pada hari itu banyak turis asing yang datang,” ujar Desi, Minggu (6/1). Rata-rata, katanya, para turis berburu benda-benda dari kuningan seperti tempat lilin, kinangan (alat kinang), bokor, gelas kuningan dan lain-lain. Harga benda dari kuningan bervariasi, mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 1,5 juta. Sekretaris Padangrani, Anton Susatyo (47), berharap berharap pemerintah memberi izin mereka untuk mendirikan tempat jualan permanen. Mereka
sudah berencana mengembangkan pasar seni itu dengan konsep tempo dulu, dengan kios pedagang yang berbentuk joglo. Mereka juga keberatan jika lokasi pasar beralih ke gudang Dinas Pendidikan provinsi Jawa Tengah di Jalan Garuda. Jika harus berpindah, mereka berharap menempati gedung Oudetrap. “Tidak setiap hari dagangan kami laku, pengunjung banyak berdatangan di hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Jika pasar dipindah di dalam gedung pengunjung enggan masuk bila tidak membeli. Kalau di tempat terbuka, pengunjung tidak ragu-ragu untuk melihatlihat. Dari sekadar melihat, jadi berminat membeli,” ujarnya.■ SMN/Moh Khabib Z-die
KEDU - BANYUMAS
Senin Pahing, 7 Januari 2019
Dinkes Luncurkan Aplikasi Biyung Segar-Bayi Selamat BANJARNEGARA– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjarnegara melalui Puskesmas Pejawaran meluncurjan aplikasi berbasis android “Biyung Sehat–Bayi Selamat”, pada event Car Free Day (CFD) di alun-alun Banjarnegara, Minggu (6/12). Kepala Dinkes Kabupaten Banjarnegara, Dr Ahmad Setiawan usai launching mengatakan, Biyung Sehat adalah sebuah applikasi pengingat (reminder) kegiatan rutinitas ibu hamil (bumil) dan juga orang lain yang ingin menjadwal kehidupan sehari-hari secara teratur dan sehat. “Aplikasi ini berbasis android dan bebas diunduh serta diinstal langsung ke HP. Ini adalah terobosan yang cerdas mengingat bumil sangat perlu pendampingan informasi. Dan di era teknologi informasi ini jumlah pengguna android sudah mencapai angka dua miliar,” katanya.
Dengan aplikasi ini, bumil akan terbantu dengan pesanpesan, informasi kesehatan serta hal-hal yang harus dilakukan selama kehamilan menuju persalinan yang sehat, lancar dan selamat. Bumil lebih mudah dalam merencanakan aktivitas sehari-hari seperti pola makan, istirahat, aktivitas fisik serta memilih tempat persalinan, Sementara itu Kepala Puskesmas Pejawaran Khusnul Khotimah S.SiT, M. Kes, menerangkan, dalam aplikasi Biyung Sehat terdapat fitur antara lain Fitur Kalender yang bisa digunakan untuk pengingat perkiraan tanggal kelahiran ibu hamil sesuai dari pemeriksaan dokter, Fitur Pengingat Gizi untuk mengingatkan ibu hamil akan asupan gizi ibu dan calon bayi, yaitu pengingat untuk makan pagi, siang, malam, makan camilan, makan buah, minum susu, airputih, jus dan meminum tablet FE dari
Polisi-Wartawan Bersinergi Memerangi Hoaks PURBALINGGA- Jajaran Polres Purbalingga bersama wartawan bersepakat untuk melakukan sinergi terutama dalam memberikan informasi yang benar kepada masyarakat. Langkah itu dilakukan terutama guna memerangi hoaks (berita bohong) yang saat ini banyak bermunculan. “Kami mempunyai prinsip bahwa rekan media adalah patner yang strategis untuk bersama mewujudkan tujuan negara. Kami akan terbuka kepada rekan-rekan media untuk mendapatkan informasi dari kepolisian,” kata Kapolres AKBP Cholilur Rochman saat bersilaturahmi dengan jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Purbalingga dan kalangan wartawan, di Warung Djoglo, Sabtu (5/1). Kapolres menyampaikan tahun 2019 merupakan tahun politik. Banyak hoaks berseliweran dan ini harus diluruskan. Oleh karena itu pihaknya membutuhkan kerjasama dengan wartawan untuk menyampaikan berita yang benar dan bisa dipertanggungjawabkan. Pihaknya membuka pintu selama 24 jam kepada wartawan terkait urusan pemberitaan. “Kita perlu bersama sama untuk mencipatkan ketertiban. Salah satunya menyampaikan berita yang benar,” ujarnya. Sementara itu, Ketua PWI Purbalingga Joko Santoso menyampaikan silturahmi tersebut merupakan awal yang baik untuk bersinergi dalam memberikan informasi.”Rekan-rekan wartawan dan pihak kepolisian sebenarnya memiliki tujuan yang sama. Kita juga memiliki musuh yang sama yaitu berita hoaks. Peran wartawan dan sinergitas dengan kepolisian diperlukan untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat,” ucapnya. Joko berharap wartawan bisa bersinergi dalam arti bertukar informasi dengan pihak kepolisian.”Kami berterima kasih, pertemuan ini sebagai awal dari komunikasi dan bersinergi memberikan informasi yang benar kepada masyarakat. Harapannya kegiatan ini bisa dilaksanakan rutin untuk bisa terus berkomunikasi dengan pihak kepolisian dan jajarannya,” pungkasnya.■ ST-TJ
SILATURAHMI : Kapolres Purbalingga AKBP Cholilur Rochman memberikan penjelasan saat silaturahmi dengan pengurus PWI dan wartawan Purbalingga, di Warung Djoglo, Sabt (5/1). Polisi dan PWI sepakat bersinergi memerangi hoaks.■ Foto : Dok
bidan atau dokter. Kemudian Fitur Pengingat Personal untuk mengingatkan ibu dalam kegiatan sehari-hari seperti tidur siang, malam, mandi pagi, sore, Sikat Gigi pagi, malam, potong kuku dan ganti baju, serta Fitur Pengingat aktivitas fisik berisi kegiatan ibu dalam berolahraga, bersih rumah, cuci baju, belanja, periksa hamil, periksa USG dan kegiatan lain yang ingin di isi ibu sendiri. “Yang terkeren dari aplikasi ini adalah Fitur P4K, dimana terdapat nomer-nomer kontak dari puskesmas, rumah bersalin dan bidan-bidan yang telah ditunjuk. Ibu hamil bisa merencanakan dimana besok akan melahirkan dengan memilih salah satu dari nomernomer tersebut, dan dengan otomatis nomer yang dipilih akan mendapatkan SMS yang memberitahukan bahwa ibu tersebut akan melahirkan di sana,” imbuhnya.■ ST-Tj
BIYUNG SEHAT : Jajaran Puskesmas Pejawaran dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarnegara menunjukkan aplikasi “Biyung Sehat-Bayi Selamat” di telepon genggam, usai meluncurkan aplikasi tersebut di Car Free Day (CFD) di alun-alun Banjarnegara, Minggu (6/1).■ Foto : Joko Santoso-Tj
■ Diputus Kontrak
Direktur CV Damar Jati Pasrah
MUNGKID- Direktur CV Damar Sejati, Subekti, menyatakan legowo diputus kontrak oleh Pemkab Magelang, karena dia mengakui gagal menyelesaikan pembangunan gedung baru Puskesmas Dukun, pada akhir kontrak 22 Desember 2018. Juga tak akan mempersoalkan nama perusahaan miliknya dimasukkan daftar hitam kontraktor. “Saya pasrah atas keputusan pemerintah,” kata Subekti, rekanan itu, Sabtu (5/1) kemarin. Pembangunan gedung baru Puskesmas Dukun senilai Rp 539.792.821, katanya, dimulai 22 Oktober 2018. Proyek APBD 2018 itu dijadwalkan, selesai 22 Desember 2018. Karena waktunya terbatas, Subekti berusaha keras agar dapat mencapai 80% pada akhir tahun anggaran. Untuk mengejar waktu, dia membeli semua kebutuhan bahan bangunan, seperti keramik,
wastafel, almunium, gypsum. Targetnya, mengejar progres bisa lebih di atas 80 persen pada akhir tahun anggaran. Jika syarat itu terpenuhi, sesuai ketentuan, pemerintah akan memberi waktu tambahan untuk finishing selama 50 hari. Bila diberi kesempatan, Subekti sanggup menuntaskannya dalam waktu 30 hari saja. “Pemasangan jendela dan pintu dari bahan aluminium progresnya bisa tambah 20 persen, eternit 7 persen serta keramik dan wastafel, bisa tercapai seluruhnya 87 persen pada akhir tahun anggaran,” ujarnya.
Ternyata, Pejabat Pembuat Komitmen dan Bagian Hukum berpendapat lain. Syarat selesai 80 persen bukan pada akhir tahun anggaran, tetapi sampai batas kontrak, yakni 22 Desember 2018. “Ya sudah, kalau begitu. Semua barang-barang saniter yang telah terbeli, saya bawa pulang ke rumah,” tuturnya. Dia pun mengakui, pihaknya telah dibayar sesuai termin oleh pemerintah. ■ Sesuai Progres Plt Kepala Dinas Kesehatan, Retno Indriastuti, mengatakan, Damar Sejati menyelesaikan pekerjaan 56,90 persen pada akhir kontrak. Karena itu biaya yang dibayar sesuai progres yakni, Rp 307.141.648. Menurut Bupati Zaenal Arifin, sanksinya bukan hanya putus kontrak, tetapi Damar Sejati juga dimasukkan daftar hitam
rekanan. Sebuah sumber mengingatkan, bunyi Perbup 44/2017 tentang Penyelesaian Pelaksanaan Pekerjaan dan Tata Cara Pembayaran Kegiatan yang Tidak Terselesaikan Sampai Dengan Akhir Tahun Anggaran, khususnya Pasal 2. Disebutkan ayat 1, pekerjaan suatu kontrak harus selesai di tahun anggaran berkenaan. Pekerjaan yang tidak dapat diselesaikan sampai akhir tahun anggaran berkenaan diatur dalam ayat 2, bisa dilanjutkan pada tahun anggaran berikutnya. Ayat 3 menegaskan, pekerjaan dimaksud adalah pekerjaan konstruksi paling banyak sisa pekerjaan 20 persen dan akan selesai paling lambat 50 hari sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan untuk menyelesaikan pekerjaan yang tertuang dalam perjanjian.■ TB-Tj
Bawaslu Tertibkan 1192 APK PURBALINGGA- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Purbalingga selama tahun 2018 mengamankan 1192 Alat Peraga Kampanye (APK) yang dipasang melanggar aturan. APK tersebut terdiri dari 357 baliho, 148 spanduk, 363 bendera, 30 stiker, 14 branding dan 308 poster. Penertiban APK dilakukan di 18 kecamatan se wilayah Purbalingga. Demikian disampaikan Ketua Bawaslu Purbalingga, Imam Nurhakim, dalam Rapat Publikasi Laporan Kinerja Pengawasan Tahapan Pemilu Tahun 2019, di aula kantor Bawaslu, Jumat (4/1). Hadir dalam acara tersebut Kapolres Purbalingga AKBP Cholilur Rochman dan Kepala Kantor Kesbangpol dan Linmas Pemkab Purbalingga Faturahkman. “Selain itu juga ada 4 kasus penanganan temuan pelanggaran, antara lain 2 kasus administrasi pemilu, 1 kasus pidana, 1 kasus
menyangkut pelanggaran UU ASN. Setelah dilakukan penanganan untuk 2 kasus administrasi pemilu dan 1 kasus pidana dihentikan karena tidak terbukti,” paparnya. Sedangkan untuk 1 kasus pelangaran ASN diteruskan ke Komisi Aparatur Sipil Negara.
Bawaslu juga melakukan rekomendasi terkait penetapan daftar pemilih pemilu 2019, yang mana Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan tahap 2 ditetapkan DPT sebanyak 752.211, yang terdiri dari 378.042 pemilih perempuan dan 374.169 pemilih laki-laki. Katagori yang direkomen-
LAPORAN PENGAWASAN : Ketua Bawaslu Purbalingga Imam Nurhakim (kanan) menyampaikan paparan dalam Rapat Laporan Pengawasan Tahun 2018 Tahapan Pemilu tahun 2019.■ Foto : Joko Santoso
dasikan kepada KPU Purbalingga lanjut Imam Nurhakim pemilih ganda sebanyak 2.267, pemilih sudah meninggal sebanyak 1.555, pemilih tidak dikenal sebanyak 26 orang. Kemudian pemilih dibawah umur sebanyak 13, pemilih pindah domisili sebanyak 1.640, pemilih berstatus anggota Polri sebanyak 4 orang. “ Rekomendasi selanjutnya pemilih invalid sebanyak 538 orang, pemilih baru sebanyak 2.199 dan pemilih berstatus anggota TNI sebanyak 1 orang,” tambahnya. Dia mengatakan tujuan diadaknnya publikasi laporan kinerja Bawaslu salah satunya guna mengukur kineja Bawaslu dalam pengawasan penyelenggaran pemilu. Hal tersebut berkaitan dengan tugas-tugas Bawaslu yang telah diamanatkan UU Nomor 7 Tahun 2017 beserta regulasi-regulasi yang ada.■ ST-Tj
Ditangkap, Pelaku Perusakan Makam Diduga Alami Gangguan Jiwa MAGELANG- Pelaku perusakan nisan makam di sejumlah tempat pemakaman umum ( TPU) di Kota Magelang, akhirnya berhasil ditangkap. Pelaku tersebut yakni Firman Kurniawan (25) warga Kampung Karang Kidul, Kelurahan Rejowinangun Selatan, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang. “Tersangka Firman ini ditangkap oleh warga yang ada di sekitar pemakaman umum Candi Nambangan, Kelurahan Rejowinangun Utara, Kota Magelang pada Jumat ( 4/1) sekitar pukul 21.00 WIB,” Kata Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan, Sabtu ( 5/1). Kristanto mengatakan, terduga pelaku ditangkap warga saat melakukan perusakan terhadap dua nisan makam pasangan suami –istri yang merupakan makam Kristiani di lokasi ke empat yakni di TPU Candi Nambangan. Menurutnya, aksi tersangka tersebut diketahui warga sekitar pemakaman umum Candi Nambangan, yang mendengar
bunyi benturan dari dalam kompleks makam. “Pada saat itu, saksi memergoki pelaku sedang berada dalam makam dan ditegur oleh saksi. Saat didekati, saksi melihat ada dua makam yang dirusak dan melihat pelaku membawa palu besi. Saat itu juga, saksimengambil palu tu dan mengamankan pelaku,” katanya. Ia menambahkan, sebe lum ditangkap pelaku sempat ditegur oleh saksi sedang apa di dalam makam. Dan pelaku menjawab dirinya sedang main saja. Namun, saksi yang curiga terhadap keberadaan pelaku kemudian meringkus dan menghubungi polisi. Kristanto menyebutkan, polisi yang mendapatkan laporan adanya perusakan kembali nisan makam tersebut kemudian melakukan pendalaman dan menemukan pola yang mirip terhadap pola pengrusakan di tiga TPU lainnya yaitu TPU Giri laya, TPU Kiringan dan TPU Malangan. “ Kemudian, kami juga melakukan cross check dengan
memperlihatkan pelaku kepada saksi kunci di TKP Kiringan. Dan , ternyata ada kecocokan identik pelaku yang sama,” katanya. ■ Gangguan Jiwa Ia menambahkan, Firman yang ditetapkan sebagai tersangka tunggal dalam perusakan terhadap 23 nisan makam di empat TPU yang ada di Kota Magelang tersebut, saat ditangkap oleh warga tidak melakukan perlawanan sama sekali. Bahkan, saat dilakukan interogasi oleh petugas, tersangka juga sangat kooperatif. “Pelaku juga mengaku bahwa aksi pengrusakan di empat TPU dilakukan dirinya. Kami tegaskan bahwa pelaku pengrusakan ini adalah pelaku tunggal. Pelaku saat diamankan juga tidak ada perlawanan,” tandas Kristanto. Meskipun pihaknya telah meminta keterangan awal dari tersangka, namun hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan motif dari pelaku melakukan aksi tersebut. Karena, pelaku mengalami
gangguan kejiwaan. Pihaknya juga mendapatkan informasi dari Ketua RT tempat pelaku bertempat tinggal, bahwa yang bersangkutan pernah menjadi pasien di Rumah Sakit Jiwa dr Soeroyo Magelang. “Berdasarkan keterangan dari tetangga dan keluarga pelaku, kemudian kami cocokkan dengan data dari RSJ dr Soerojo untuk memastikan kondisi kejiwaan pelaku. Dari data yang ada, , pelaku memang benar pernah rawat jalan karena mengalami depresi pada April 2017 lalu. Dan, juga pernah melakukan pengobatan alternatif selama satu bulan di wilayah Kalibawang Kulonprogo Yogyakarta,” ujarnya. Ia menambahkan, pihaknya juga telah melakukan penggeledahan hingga ke rumah pelaku dan meminta keterangan dari keluarga pelaku. Saat dilakukan penggeledahan di rumahnya, ditemukan dokumen administrasi berupa ijazah-ijazah dan KTP yang mana untuk foto pelaku sudah dicopot atau digunting.
Meskipun pelaku mengalami gangguan kejiwaan , pihaknya tetap menjeratnya dengan pasal 406 KUHP tentang perusakan barang orang lain dan atau pasal 179 KUHP tentang perusakan kuburan dengan ancaman masing-masing dua tahun delapan bulan dan pada pasal 79 ancaman hukuman satu tahun empat
bulan. “Proses hukum akan tetap berjalan. Masalah batal atau gugurnya, itu kewenangan kejaksaan atau pengadilan negeri. Pelaku akan kami lakukan observasi melibatkan pihak dari RSJ dr Soerojo untuk memastikan kondisi kejiwaan pelaku, mungkin hari ini atau maksimal besok,” paparnya. ■ Ias-Tj
BARANG BUKTI : Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan didampingi Wakapolres Kompol Khamami dan pejabat terkait beserta perwakilan FKUB Kota Magelang menunjukkan barang bukti hasil penangkapan pelaku perusakan terhadap 23 nisan makam di empat pemakaman umum di Kota Magelang.■ Foto : Widiyas Cahyono
Senin Pahing, 7 Januari 2019
13
PANTURA TIMUR
Kebersihan Lingkungan Kerja Tumbuhkan Semangat Bertugas DEMAK - Pembenahan markas komando (mako) atau biasa disebut pangkalan intensif dilakukan jajaran Koramil 01.0716/Demak. Selain menja ga lingkungan bersih dan nyaman, sekaligus dimaksud kan menumbuhkan rasa memiliki sehingga berimbas meningkatnya semangat bertugas. Danramil Demak, Kapten Kav Karmadi menyampaikan, kemampuan satuan wajib diasah dan ditingkatkan setiap saat demi terjaganya stabilitas wilayah. Hal itu dapat dilaku kan mulai dari hal terkecil, seperti rutinitas membenahi mako atau pangkalan. “Kondisi lingkungan
terdekat cerminan pribadi me reka yang tinggal di dalamnya. Begitu pula pangkalan tugas, ketika tertata rapi dan bersih. Tak hanya menjadikan penghuninya nyaman, namun juga semangat dalam bertugas sesuai yang diamanahkan,” ujarnya, Minggu (6/1). Maka selepas apel, Danramil Karmadi langsung memimpin rutinitas pembenahan dan pemberaihan pangkalan tugas. Sambil tak lupa mengingatkan jajarannya, utamanya para pesonel Babinsa agar proaktif dan intensif pula melakukan pembinaan di wilayah binaan masing-masing. “Jangan sungkan menjalin komunikasi dua arah dengan
perangkat desa, para tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, bahkan para pemangku kepentingan. Jadikan mereka sebagai mata dan telinga,” kata dia. Alasannya, merekalah orang-orang pertama yang paham betul situasi wilayah masing-masing. Terlebih informasi sekecil apa pun, akan sangat bermanfaat bagi terjaganya keamanan dan stabilitas. “Semakin cepat adanya deteksi dini suatu masalah, dapat semakin cepat diambil langkah penanganan. Sehingga tidak berkembang, apalagi sampai meresahkan,” imbuh Danramil Karmadi.
■ Rasa Memiliki Disebutkan pula, kegiatan pembenahan pangkalan juga merupakan cara memupuk dan menumbuhkan rasa memiliki atau handarbeni satuan. Dengan merawat dan memperbaiki infrastruktur secara benar, terarah dan terencana, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan efektifitas kerja para anggota dalam pengerjaan tugas pokoknya sehari-hari. “Peran komandan atau pimpinan unit dalam memotifasi dan memacu semangat anggota sangat penting. Terutama untuk mengelola perubahan yang lebih baik dan berkelanjutan kedepannya, “ tandas Danramil Karmadi. ■ ssi/SR
BENAHI PANGKALAN: Danramil 01.0716/Demak, Kapten Kav Karmadi saat memimpin pembemahan mako atau pangkalan Koramil demi peningkatan semangat bertugas. ■ Foto : sari jati/SR
Pasang Jebakan Tikus, Tewas Tersentrum PATI – Penggunaan jebakan listrik untuk hama tikus sepertinya patut untuk dikaji ulang. Pasalnya, pengusir hama itu seringkali justru membuat celaka manusia. Bahkan kasus orang meninggal lantaran tersengat listrik jebakan tikus itu pun kembali terjadi. Seperti yang terjadi Jumat (4/1) kemarin. Saat itu, Suwaji, warga Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo harus meregang nyawa setelah diduga tersengat listrik jebakan tikus yang dipasang di sawahnya sendiri. Dari informasi yang dihimpun, kejadian itu diketahui oleh istrinya Wagirah. Awalnya saat itu Wagirah bermaksud mencari korban yang sebelumnya berpamitan untuk menyemprot tanaman padi. Malang, saat mencari di sawah miliknya yang berada di Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo rupanya didapati korban sudah dalam posisi tertelungkup dan sudah tidak
Satpol PP Antisipasi Pemabuk di Gatot Subroto
EVAKUASI : Petugas kepolisian mengevakuasi jenazah warga yang tewas setelah tersengat listrik jebakan tikus. ■ Foto: SM/Beni Dewa-SR bernyawa. Spontan, istri korban melaporkan ke warga lain dan Polsek Margorejo. Kapolres Pati AKBP Jon Wesly melalui Kapolsek Margorejo AKP Endah Setianingsih mengatakan, dari hasil pemeriksaan diketahui memang mengarah pada dugaan tersengat listrik. Hal itu terlihat dari diketemukannya ada jejak luka bakar di telunjuk sebelah kiri. Tak hanya itu disejumlah
tempat seperti pantat, paha kiri, punggung pun juga didapatkan adanya bekas luka bakar. Selain itu tim medis juga menyebutkan tidak adanya tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. “Hal itulah yang kemudian memperkuat dugaan meninggal karena tersengat listrik,” ujarnya. Rupanya kejadian itupun tak hanya sekali ini saja terjadi. Sebelumnya pada
Minggu (16/12/2018) seorang warga Desa Singorojo, Kecamatan Mayong, Jepara juga meninggal dunia akibat tersengat setrum listrik tikus. Malangnya, korban meninggal setelah sebelumnya bermak sud membuang air kecil di areal persawahan turut Desa Margorejo, Kecamatan Mar gorejo.Dugaannya pun korban meninggal settelah tersengat listrik.■ SMN/dwa-SR
Ribuan APK Kategori Langgar Aturan Kampanye Pemilu JEPARA - Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Jepara sepanjang 2018 mencatat ribuan Alat Peraga Kampanye (APK) melanggar aturan. Secara keseluruhan ada 5.953 buah APK yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Jepara. Dari jumlah tersebut terdapat 3.195 APK yang masuk kategori melanggar aturan kampanye Pemilu. Hal ini diungkapkan Ketua Bawaslu Jepara, Sujiantoko saat menyampaikan hasil kinerja Bawaslu Jepara kepada awak media di Ruang Pertemuan Kantor Bawaslu Jepara, Jumat (4/1). Menurut Sujiantoko, dari 3.195 APK tersebut, sebanyak 2.758 diantaranya masuk dalam kategori melanggar Zonasi Pemasangan. Terhadap pelanggaran tersebut, pihaknya sudah melakukan penertiban. Sebanyak 2.154 APK sudah ditertibkan bersama dengan Satpol PP dan Panwascam se-Kabupaten Jepara. Saat ini masih ada sekitar 604 APK yang masuk kategori melanggar aturan belum ditertibkan. Pertengahan Januari ini pihaknya akan kembali melakukan penertiban terhadap APK yang melanggar aturan tersebut. Lokasinya tersebar di masing-masing kecamatan di
Kabupaten Jepara, termasuk di Karimunjawa. Dalam hal ini pihaknya akan kembali berkoordinasi dengan Satpol PP dan Dinas Perhubungan. “Khusus untuk APK yang terpasang di kendaraankendaraan umum kami tentu akan berkordinasi dengan pihak Dinas Pehubungan. Kami sudah pernah satu kali melakukan penertiban terhadap APK yang dipasang di kendaraan umum,” jelas Sujiantoko.
■ Penertiban Bawaslu dibantu Satpol PP dan diikuti oleh Panwas Keca matan dan PPD telah melaksana kan dua kali penertiban APK serentak se-kabupaten Jepara. Tahap pertama dilaksanakan pada tanggal 5 November 2018 dan tahap kedua dilaksanakan pada tanggal 29 November 2018. Bawaslu Jepara juga melaksanakan pengawasan dan rekapitulasi terhadap bus dan angkutan umum yang dibranding
COPOT APK: Petugas Satpol PP Jepara mencopot APK yang melanggar aturan Pemilu 2019 di salah satu pusat kota. Sampai saat ini Bawaslu bekerjas ama dengan Satpol PP masih memiliki pekerjaan rumah membersihkan APK bermasalah. ■ Foto: Budi Santoso/SR
oleh peserta pemilu. Atas hal tersebut, Bawaslu melakukan koordinasi dengan pihak terkait, yaitu Dinas Perhubungan dan Satpol PP untuk selanjutnya melakukan penertiban terhadap bis dan angkutan umum yang dibranding, pada tanggal 16 November 2018. Sedangkan berkait kegiatan pelaksanaan kampanye, sampai laporan akhir tahun disusun, Bawaslu beserta jajaran panwas tingkat kecamaatn dibantu PPD telah melaksanakan pengawasan kampanye secara langsung. Sebanyak 118 kegiatan kampanye yang tersebar di seluruh Kabupaten Jepara (Kecamatan Karimunjawa). Sebanyak 73 kali masuk dalam kategori dalam bentuk pertemuan terbatas. Kemudian kampanye berbentuk tatap muka 1 kali, dan kampanye dalam bentuk lain (lomba, pentas seni budaya, Ziarah, dll) 44 kali. “Selain itu kami juga belum mendapatkan atau menemukan adanya keteribatan ASN (Aparatur Sipil Negara), kepala desa, petinggi desa atau perangkat desa, TNI/ POLRI, pejabat negara/daerah bu kan anggota parpol, pejabat BUMN/ BUMD yang terlibat dalam kegiatan kampanye,” tegasnya. ■ dis/SR
REMBANG - Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Rembang mengawasi sepanjang Jalan Gatot Subroto Rembang. Pasalnya, kawasan jalan itu diduga marak sebagai tempat mabuk-mabukan pemuda ketika malam hari. Kepala Bidang Ketentraman Masayarakat Satpol PP Kabupaten Rembang Heru Susilo mengaku beberapa kali sempat melihat kawasan depan kantor radio milik Pemkab Rembang itu digunakan untuk mabuk-mabukan pemuda. ‘’Tidak sering memang. Namun beberapa kali kami dapati,’‘ jelas dia. Dia menambahkan untuk mengantisipasi di Jalan Gatot Subroto digunakan sebagai ajang mabuk-mabukan, pihaknya mulai mengencarkan patroli rutin. Selain itu, Satpol PP Rembang bersama dengan Polres Rembang juga memasang spanduk bertuliskan ‘’Dilarang Minum Minuman Keras. Di sepanjang Srea Ini Dalam Pengawasan Satpol PP dan Polres Rembang’‘ di depan kantor Radio CB FM. ‘’Kami harap langkah ini bisa semakin menghilangkan stigma kawasan jalan Gatot Subroto sebagai ajang untuk mabuk mabukan,’‘ terang dia. Sunarto, salah satu warga mengatakan, sepanjang Jalan Gatot Subroto sudah lama digunakan sebagai ajang mabuk-mabukan. Bahkan dia mengatakan hampir setiap malam ada saja yang mabuk-mabukan di jalan yang berbentuk leter L itu. Tak jarang kawasan itu juga digunakan untuk transit anak-anak punk dari berbagai daerah hingga digunakan untuk mengeber sepeda motor. ‘’Saya sering melihat biasanya di atas jam 10 malam. Biasanya mereka berkelompok kelompok,’‘ jelas dia. Dia mengaku sangat mendukung apabila kawasan jalan Gatot Subroto yang merupakan pintu masuk ke Museum Kartini itu selalu diawasi dengan patroli oleh aparat. Terlebih setelah kawasan sepanjang trotoar jalan Gatot Subroto tersebut dibuat taman-taman kecil. ‘’Semoga saja taman itu bisa terawat dan tidak dirusak saat malam hari,’‘ tandas dia. ■ SMN/H19-SR
Tahun Ini, Ketua BPD Dapat Fasilitas Motor REMBANG – Mulai tahun 2019 ini, Pemkab Rembang memberikan inventaris berupa sepeda motor bagi seluruh Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Rembang. Total, ada 287 Ketua BPD yang akan dapat fasilitas tersebut. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinpermades) Kabupaten Rembang, Sulistiyono menyatakan, anggaran untuk pengadaan sepeda motor Ketua BPD diambilkan dari Alokasi Dana Desa (ADD).K ebijakan tersebut sudah diusulkan kepada Bupati Rembang sejak 2018 dan dipastikan mulai reailisasi mulai tahun ini. Besaran anggaran yang disepakati untuk fasilitas itu adalah minimal Rp 15 juta dan maksimal Rp 17 juta. “Tidak ada ketentuan khusus tentang sepesifikasi dan jenis kendaraan. Hal itu kami serahkan dan bergantung kesepakatan masing-masing desa. Terkait perawatan bisa diambilkan dari anggaran operasinal BPD setap tahun,” terang Sulistiyono. Ia menjelaskan, kebijakan pemberian kendaraan inventaris bagi Ketua BPB merupakan bentuk perhatian Pemkab. Selama ini, Pemkab sudah memberikan perhatian dan fasilitas kepada pemerintah desa, sehingga hal itu perlu melebar kepada BPD. Menurut Sulistiyono, meskipun peruntukannya bagi Ketua BPD namun kendaraan operasional itu juga bisa digunakan oleh sekretaris atau anggota. Prinsip penggunaannya bergantung kesepakatan antaranggota. ‘’Secara definitif kendaraan itu untuk ketua. Anggota BPD rata-rata 5-9 orang sehingga penggunaan kendaraan inventaris itu silakan dirembuk sendiri, bisa gantian antaranggota,” imbuh dia. Selama ini, kesejahteraan yang diterima ketua atau anggota BPD relatif kecil. Di luar operasional pekerjaan, Ketua BPD hanya mendapatkan honor Rp 500 ribu/bulan. Sedangkan sekretaris dan anggota masing-masing mendapatkan Rp 400 ribu dan Rp 350 ribu/bulan. Sementara itu, Plt Kabag Pemerintahan Setda Rembang, Gunari mengungkapkan, kebijakan inventaris sepeda motor untuk Ketua BPD diatur dalam Perbup untuk ADD, Dana Desa (DD) serta Dana Bagi Hasil (DBH). Perbup tersebut saat ini sudah dalam proses pengajuan sehingga nomornya belum tertera secara final. ‘’Perbup Tahun 2019 dan sudah dalam proses pengajuan, dan digunakan mulai tahun 2019. Bulan apa kebijakan itu mulai berlaku, bergantung Dinpermades da tim penyusun Perbup,’‘ tandasnya. ■ SMN/lee-SR
Pengembangan Wisata Situs Patiayam Masih Jalan di Tempat KUDUS - Pengembangan potensi wisata situs purbakala Patiayam, Desa Terban, Kecamatan Jekulo, ternyata masih jalan di tempat. Sejumlah program pengembangan, masih belum bisa dilaksanakan lantaran sejumlah kendala. Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kudus, Rahmah Haryanti mengungkapkan, seja uh ini pihaknya sudah beran cang-ancang menjadikan situs purbakala Patiayam sebagai wisata unggulan Kudus. Bahkan pemerintah pusat sudah membe rikan lampu hijau berupa bantu an anggaran. Namun masih ada kendala, yakni persoalan lahan. ‘’Sebelum ada kucuran anggaran untuk infrastruktur wisata, pemerintah daerah harus menye diakan lahan,’‘ ujar Rahma,
Minggu (6/1). Saat ini, kata Rahmah, pihaknya masih berusaha untuk melakukan pengadaan lahan terutama di belakang Museum Patiayam yang saat ini sudah berdiri. Pengadaan lahan tersebut diharapkan bisa segera direalisasikan tahun ini. ‘’?Pemerintah pusat sudah memberi lampu hijau. Jika lahan sudah tersedia, pengembangan Patiayam akan segera digenjot,’‘? ujarnya. Situs purbakala Patiayam dikatakan Rahmah memiliki potensi kepurbakalaan sangat besar. Di situs yang berada di pegunungan Patiayam tersebut, telah ditemukan ribuan fosil tulang belulang fauna purba mulai dari stegodhon trigonochepalus (gajah purba),
Bovidae (babi rusa), tridagna (sejenis kerang), maupun hewan-hewan purba lainnya. Bahkan, di situs ini juga telah ditemukan fragmen tulang tengkorak manusia purba. Sejumlah temuan tersebut kini disimpan di Museum Patiayam yang masih berdiri di lahan milik Pemerintah Desa Terban yang sampai saat ini masih ramai dikunjungi wisatawan. Meski demikian, menurut Rahmah, pihaknya masih akan berusaha menjadikan Patiayam menjadi destinasi wisata setara dengan Sangiran. Apalagi, potensi serta nilai sejarah yang ada tidak kalah dengan Sangiran. ■ Penetapan Kawasan Selain melakukan upaya
pengembangan, kata Rahma, Disbudpar kini juga tengah mengajukan permohonan penetapan perluasan kawasan situs. Hal ini karena wilayah temuan fosil tak hanya berada di Kudus saja, melainkan juga melebar ke arah Kabupaten Pati. Adanya penetapan Situs Patiayam sebagai kawasan situs, maka keaslian kawasan situs akan tetap terpelihara karena dilindungi undang-undang. Luasannya juga diusulkan dari 20 hektare meningkat menjadi 50-an hektar yang tersebar di Desa Gondoarum, Tanjungrejo, Klaling, dan Desa Terban, Kecamatan Jekulo. Perluasan kawasan tersebut dalam rangka mempermudah para peneliti menemukan fosil yang berada di
area situs tersebut. ?’‘Ini tengah kami usulkan, semoga menda
patkan persetujuan dari guber nur,’‘ tandasnya. ■ Tom/SR
MUSEUM PATIAYAM: Museum Patiayam sejauh ini terus dikunjungi wisatawan. Di museum ini banyak tersimpan fosil purbakala yang ditemukan di kawasan situs. ■ Foto: Ali Bustomi/SR
PANTURA BARAT
Senin Pahing, 7 Januari 2019
Lelang Lagu untuk Disumbangkan ke Korban Tsunami PEMALANG- Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, DPRD, OPD, BUMN/BUMD dan sejumlah stakeholder meramaikan pengumpulan dana bantuan untuk musibah bencana Tsunami di Banten dan Lampung. Kegiatan bertajuk Senandung Seirama bersama Pak Jun yang diinsiasi Bupati Pemalang H Junaedi tersebut berhasil mengumpulkan dana puluhan juta rupiah untuk disumbangkan pada Jumat (4/1) malam. Dalam malam seni tersebut sejumlah lagu bahkan berhasil dilelang dan di’beli’ sejumlah pejabat mulai dari kepala OPD hingga perwakilan kepala desa, acara dibuka dengan penampilan Bupati yang menyanyikan lagu berjudul ‘Bintang’, Separuh Aku dan lainnya. Bahkan H Junaedi juga menyempatkan diri berduet bersama dengan istrinya Irna Junaedi yang kebetulan saat itu tengah berulang tahun bersama-sama menyanyikan Aku dan Dirimu dengan penuh kemesraan. “Malam ini kita tidak hanya
menyanyi, tetapi juga menggalang dana bantuan untuk korban tsunami di Selat Sunda,”tukasnya Dalam malam penuh nada tersebut tak hanya Bupati yang menyumbangkan lagu, Kapolres, Dandim 0711 Pemalang juga kompak berduet bersenandung. Bahkan termasuk Sekretaris Daerah Budhi Rahardjo juga menampilkan aksinya melalui lagu ‘Yesterday’ dari The Beatles dan Sio Mamae. “Malam ini kita semua sama karena semua merupakan team work di Kabupaten
Pemalang,”jelasnya. Hangatnya malam Senandu Seirama juga semakin bertam bah tatkala artis ibu kota era tahun 1990 an Memes keluar dari belakang hadirin, dengan menyanyikan lagi Surat Cinta yang dipopulerkan Vina Panduwinata, disusul payung fantasi dan jalan kenangan. Bahkan untuk menghidupkan suasana ia pun turun pang gung untuk berbaur dengan hadirin sembari menyanyikan lagu yang membesarkan namamnya yakni Terlanjur Sayang dan Pesawatku. Malam pengumpulan dana
MALAM DANA : Bupati Pemalang H Junaedi beserta istri dan penyanyi Memes saat malam pengumpulan dana bertajuk Senandung Seirama bersama Pak Jun untuki. ■ Foto : Probo Wirasto-Tj yang diiringi Lokomotife Band pimpinan Anom Widyantoro, akhirnya ditutup dengan lagu Kemesraan yang dinyanyikan
Pemalang Masuk Kategori Rawan Pelanggaran Pemilu PEMALANG- Menurut anggota Banwaslu, Sudadi, ternyata Kabupaten Pemalang masuk dalam kategori sedang rawan pelanggaran pemilu. Sehingga terkait hal tersebut pihaknya sudah mengeluarkan surat himbauan sebagai upaya antisipasi. Hal tersebut disampaikan saat press release Laporan Kinerja Pengawasan Tahapan Pemilu 2019. Ia yang didampingi anggota Banwaslu lain yakni Safrudin, Awaludin dan Abdul Madsus menjelaskan bahwa selama perio de Agustus 2018 hingga Januari 2019, ada sejumlah pelanggaran yang telah ditemukan dan ditin daklanjuti. Antara lain adanya sembilan anggota BPD yang men jadi caleg, sehingga direkomen dasikan mundur dari BPD. Kemudian adanya temuan Kepala UPPK yang dinilai tidak netral sehingga direkomendasikan ke Komisi ASN untuk mendapat tindakan, kemudian penyelesaian sengketa Nasdem VS KPU Pemalang terkait putusan DCS. Sedangkan untuk laporan dari masyarakat kebanyakan melalui telepon dan pesan singkat yang didominasi masalah alat peraga kampanye. “Untuk rekomendasi daftar pemilih tetap (DPT) Banwaslu telah mengeluarkan rekomendasi sebanyak enam kali dengan
jumlah mencapai 6.768,”urainya, Minggu (6/1). ■ APK Sedangkan terkait alat peraga kampanye sudah ada 542 yang ditertibkan termasuk 57 diantara adalah branding mobile, namun pihaknya mengakui menemui kesulitan karena meski sudah ditertibkan ada caleg yang kemudian kembali memasang gambar kampanye dirinya di
mobil-mobil angkutan, dan disisi lain Banwaslu tidak dapat bekerja sendiri untuk melakukan penertiban. Contohnya untuk menghentikan mobil angkutan umum Bawaslu tidak mempunyai kewenangan, sehingga harus dilakukan koordinasi dengan pihak lain seperti Dinas Perhubungan, Kepolisian, Satpol PP dan lainnya. Sementara disisi lain ada dinasdinas yang justru punya
Tsunami di Selat Sunda sebagai bentuk kepedulian masyarakat Pemalang. ■ Obo-Tj
Perbaiki Jalan Rusak, Pemkot Siagakan Rp 900 Juta kewenangan untuk melakukan penertiban sendiri. Sedangkan untuk kampanye yang telah ditemukan oleh Bawaslu telah terdata ada 142 kegiatan yang sudah mengan tongi Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP), sedang kan 14 lainnya tidak mengan tongi perijinan dalama pelak sanaannya sehingga sehingga terpaksa dihentikan atau dibubarkan. ■ Obo-Tj
PEKALONGAN- Pemkot Pekalongan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR), menyiagakan dana sebesar Rp900 juta untuk pemeliharaan dan perbaikan jalan rusak sepanjang 1.200 meter persegi yang tersebardi empat kecamatan. Plt Kepala DPUPR, Slamet Mulyo, kemarin, membenarkan. Dari dana sebesar itu, sebanyakrp 500 juta akan diberikan ke pihak ketiga untuk perbaikan jalan di tiga titik. Sedangkan sisanya Rp 400 juta untuk pemeliharaan jalan dengan swakelola untuk tambal sulam terhadap jalanyang rusak. Tercatat saat ini ada tiga ada ruas jalan yang akan mendesak segera dilakukan perbaikan, lantaran sudah mengalami kerusakan perbaikan tahun Jalan Selat Lombok, Jalan Karya Bhakti dan Jalan Darkat di Pabean. Mengingat kondisinya saat ini rusak parah, segera jika tidak segera diperbaiki akan membahayakan pengguna jalan yang melintas. “Agustus mendatang pekerjaan jalan tersebut harus sudah tuntas ,”katanya. Menyinggung dana sebesar Rp400 juta, akan digunakan untuk pemeliharaan jalan dengan skema tambal sulam. Pengerjaannya juga dilakukan dengan swakelola. Bila diketahui ada jalan rusak dengan kondisi sakla kecil, akan segera ditambal. ■ K28-Tj
Uji Petik Angkutan Umum Digencarkan
PAPARAN : Anggota Bawaslu Kabupaten Pemalang memaparkan kinerja Pengawasan Tahapan Pemilu 2019. ■ Foto : Probo Wirasto-Tj
Bawaslu Temukan 36 Pelanggaran Pemilu PEKALONGAN- Badan Pe ngawas Pemilu Kota Pekalong an, menemukan 36 dugaan pelanggaran Pemilihan Umum 2019. Pelanggaran itu terperinci, dua dugaan pelanggaran pidana pemilu, dua pelanggaran perundangundangan, dan 32 pelangga ran adiministrasi yakni pema sangan alat peraga kampanye. Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, Data, dan Informasi Bawaslu, setempat Bambang Sukoco di Pekalongan, kemarin, menuturkan,jika ada dua pelanggaran pemilu, berupa kampanye diluar jadwal melalui media cetak oleh
seluruh hadirin, dan dana yang berhasil mencapai Rp 53 Juta yang akan disumbangkan untuk korban bencana
calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, kemudian penggunaan fasilitas negara berupa mobil dinas oleh calon anggota DPRD yang menghadiri kegiatan partai politik kampanye pada pertemuan terbatas. Namun belakangan, kedua pelanggaran pemilu itu tidak diteruskan proses hukumnya, lantaran dinilai tidak memenuhi unsur yang ada. “Hal itu sesuai dengan keputusan sentra penegakan hukum terpadu (Gakkumdu),”katanya. Sedangkan, dua pelanggaran undang-undang lainnya berupa keterlibatan
pegawai negeri sipil (PNS) dalam kampanye rapat terbatas oleh parpol. Tak Netral Dugaan itu terbukti, memenuhi unsur ketidaknetralan aparatur sipil negara (ASN).Sehingga kini kasusnya sudah direkomendasikan pada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk ditindaklanjuti. Sementara 32 dugaan pelanggaran administrasi pemilu berupa pemasangan APK yang tidak sesuai dengan aturan juga sudah direkomendasikan pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan dikoordinasikan
dengan pihak terkait sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku. Tercatat ada 452 APK yang terpasang di sejumlah tempat yang tidak sesuai aturan sudah terpaksa dicopot. Untuk itu, pihaknya meminta peran masyarakat lua suntuk ikut melakukan pengawasan berpartisipatif pada tahapan pemilu . Dengan begitu diha rapkan, nantinya tidak terje bak dalam hal pragmatis dan tidak transaksional.”Dan pada akhirnya, hasil Pemilu 2019 aman dan lancar,karena tidak menimbulkan sengketa dan dapat diterima oleh semua pihak,”katanya. ■ K28-Tj
TEGAL- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tegal terus menggecarkan pelaksanaan uji petik angkutan umum, khususnya angkutan kota, elf dan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Sesuai rencana kegiatan tersebut digelar minimal tiga kali setiap bulannya untuk memastikan faktor keselamatan dan kenyamanan penumpang melalui uji kelaikan kendaraan. “Untuk pelaksanaannya juga kami lakukan di sepanjang jalur trayek angkutan umum agar lebih memudahkan penertiban,” kata Kepala Dishub, Herviyanto, kemarin. Dia mengemukakan, menyampaikan, uji petik secara berkala tersebut bertujuan untuk menggugah kesadaran pemilik kendaraan angkutan umum agar tertib uji KIR. Sebab, Dishub bertanggung jawab dalam upaya pengawasan mewujudkan ketertiban bagi pengemudi angkutan sekaligus memberikan rasa aman dan kenyamanan bagi penumpang. “Penjatuhan sanksi pelanggaran, kami melibatkan Satlantas Polresta Tegal Kota untuk menindak langsung dengan tilang,“ tegasnya. Hervi mengemukakan, jumlah angkutan umum mencapai 4.045 unit. Oleh karena itu, uji petik angkutan umum akan terus dilakukan secara rutin dengan menyasar semua jenis angkutan umum. Targetnya, semua awak angkutan umum yang beroperasi dengan menunjukkan kelengkapan suratsurat. Bahkan, lokasi uji petik dipilih secara acak dan digelar mendadak untuk menertibkan supir angkutan agar tetap mematuhi semua ketentuan berlalu lintas di jalan raya. Kepala Bidang Lalu Lintas dan Keselamatan Jalan, Abdul Kadir menambahkan, fokus uji petik yang dilakukan secara acak meliputi Terminal Tipe A Kota Tegal, sepanjang jalan protokol, hingga jalur lintasan angkutan umum. Menurutnya, penertiban uji petik tersebut juga mengacu pada UU moda transportasi angkutan umum yang diwajibkan untuk melakukan pengecekan KIR secara berkala. “Aturannya, uji KIR harus dilakukan setiap enam bulan sekali. Sehingga, melalui uji petik secara mendadak ini bisa menggugah kesadaran awak angkutan umum,” tandasnya. ■ smn/H17
Kodim Lakukan Mitigasi Bencana Longsor BREBES– Komando Distrik Militer (Kodim) 0713/Brebes melalui Koramil 13/Salem mengadakan mitigasi bencana longsor yang digelar pada Sabtu (6/1) malam. Di benak warga, belum hilang dari ingatan kasus tanah longsor di Desa Pasirpanjang, Kecamatan Salem, yang merenggut 18 jiwa (empat belum ditemukan) dan belasan luka-luka pada 22 Februari 2018 silam. Menurut anggota yang juga Bati Taud Koramil 13/Salem Pelda Jahri mengatakan, mahasiswa UGM Yogyakarta bersama BPBD Provinsi Jateng dan Kabupaten Brebes sebelumya, telah memasan Early Warning System (EWS) di tiga tempat berbeda pasca kejadian tersebut, yaitu berlokasi di Bukit Labuan Bulan (mahkota longsoran) dan Dusun Jojogan untuk mendeteksi pergerakan tanah. Sedangkan di Dusun Nangka Gede akan berbunyi apabila
curah hujan lebat. “Sirine EWS akan berbunyi jika terjadi pergerakan tanah di Labuan Bulan. Selanjutnya apabila bukit tersebut longsor, dampaknya akan menuju ke Dusun Jojogan, Cibuhun dan Nangka Gede. Jadi, warga kami bisa menjauh dari titik rawan bencana lebih awal jika sirine di Nangka Gede berbunyi tanpa harus menunggu bunyi alarm pergeseran tanah,” ungkapnya. Pelda Jahri menambahkan, di Jojogan sendiri, retakan ini lebarnya 30 cm dan panjang 10 m pada tebing setinggi 7 m. “Tujuh perumahan penduduk di sini dengan 20 orang, perlu meningkatkan kewaspadaan karena tanah mudah terlepas di sekitar mahkota longsor lama. Jika terlalu banyak menyerap air di puncak musim penghujan Januari-Februari 2019 ini,” katanya.
Pihaknya juga telah memetakan jalur dan tempat evakuasi mulai dari Dusun Cibuhun ke Cinangka dengan titik kumpul pertama di Balai Desa Pabuaran, sedangkan titik kumpul kedua terletak di Masjid Nurul Huda Dusun/Desa Pasirpanjang. Untuk Helipad berada di dua Lapangan Sepak Bola, yaitu Pasirpanjang dan Pabuaran. “Jika terjadi bencana kembali, untuk dapur umum akan didirikan di depan Kantor Desa Pasirpanjang dan Pabuaran. Kedua tempat ini kini juga berfungsi sebagai posko penanganan bencana Alam. Untuk rujukan penanganan medis terdekat yaitu Puskesmas Bentar Salem, RSUD Kecamatan Bumiayu dan RSUD Majenang Kabupaten Cilacap. Sosialisasi bagi warga kedua warga desa binaan ini sedang kami rencanakan secepatnya,” jelas Pelda Jahri. ■ ero-Tj
EARLY WARNING SYSTEM : Mahasiswa UGM Yogyakarta bersama BPBD Provinsi Jateng dan Kabupaten Brebes telah memasang Early Warning System (EWS) untuk mendeteksi pergerakan tanah dan akan berbunyi apabila curah hujan lebat di wilayah Kecamatan Salem. ■ Foto : Eko Saputro-Tj
Pulang Cepat
Senin Pahing, 7 Januari 2019
15
DALLEN Doke yang namanya masuk ke dalam daftar pemain yang mengikuti seleksi timnas Indonesia U-22 pada 7 Januari langsung memutuskan untuk pulang pulang lebih awal dari liburannya di Spnyol. Dallen saat ini sedang liburan di Spanyol bersama keluarganya, dan direncanakan pulang ke Indonesia pada 6 Januari. ■ Yn-Am Foto : dok
Magelang Punya Kolam Renang Internasional MAGELANG- Di tahun 2019 ini, Kota Magelang memiliki dua sarana olahraga yang memiliki standar internasional. Yakni, kolam renang prestasi yang sesuai standar Federation Internationale de la Natation/FINA (International Swimming Federation) dan kolam renang loncat indah yang berstandar internasional. “Kedua kolam renang tersebut letaknya berdampingan dan berada dalam kompleks pusat olahraga Sanden yakni di sebelah barat daya Stadion Moch Soebroto telah berakhir pembangunannya pada 28 Desember 2018 kemarin dan di tahun 2019 sudah dapat difungsikan,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Magelang, Chrisatya Yonas Nusantrawan Bolla. Yonas mengatakan, sesuai dengan standar FINA, kolam renang prestasi memiliki ukuran 25 x 50 meter persegi dengan kedalaman 1,4 meter dan 2,4 meter serta memiliki 10 lintasan. Sedangkan kolam loncat indah memiliki ukuran 16,5 x 16,5 meter persegi dengan kedalaman 4,5 meter dan 5,5 meter. Menurutnya, meskipun kedua sarana tersebut sudah dapat di-
KOLAM RENANG : Kolam renang yang ada di kompleks pusat olahraga Sanden, Kelurahan Kramat Selatan, Kota Magelang dan berlatar belakang Gunung Sumbing, merupakan kolam renang pertama di Kota Magelang berstandar internasional. ■ Foto : Widiyas Cahyono fungsikan, Pemkot Magelang secara bertahap akan melengkapi sarana dan prasarana pendukung lainnya untuk kolam renang dan kolam loncat indah dengan latarbelakang Gunung Sumbing itu. ‘’Nantinya di kompleks kolam renang tersebut juga akan dilengkapi tribun penonton, gazebo dan mekanikal elektrikal,’’ kata Yonas didampingi Kabid Cipta Karya DPU PR Kota Magelang, Puji Hartono. ■ Lapangan Tenis Mantan Sekretaris DPU PR itu menerangkan, di kawasan pusat olahraga Sanden, Kelurahan
Kramat Selatan tersebut Pemkot Magelang juga dibangun lapangan tenis indoor yang diharapkan selesai pembangunannya tahun 2019 ini. “ Saat ini untuk pengerjaan lapangan tenis indoor yang sudah dilaksanakan pekerjaan arsitektural. Nantinya, juga dilengkapi tribun penoton dan sarana prasarana pendukung lainnya,” katanya. Selain itu, di kawasan tersebut juga akan dibangun secara bertahap lapangan tenis outdoor, camping ground dan dermaga arung jeram di Sungai Progo yang realisasinya menunggu selesainya
revisi masterplant. Kepala Bidang Cipta Karya DPU PR Kota Magelang, Puji Hartono menambahkan, pembangunan dua kolam renang tersebut menelan anggaran sebesar Rp11.192.463.000 melalui anggaran APBD 2019 . Dengan lama pengerjaan selama satu tahun anggaran di 2018. Puji mengatakan, untuk keperluan pengisian air kedua kolam renang tersebut, pihaknya akan menggunakan sumur bor, karena di sekitar lokasi itu tidak ada sumber mata air. “Air kolam nanti berasal dari sumur bor, dan saat ini sudah dibuat,” katanya.■ Ias-Yn
1.700 Peserta Ramaikan I Loop Run Telkomsel PEKALONGAN – Setelah sukses dengan tema foam run dan mendapat tanggapan positif di tahun sebelumnya, Telkomsel kembali menggelar I LOOP Run, sebuah event berlari bersama dengan perpaduan konsep fun dalam kompetisi di Pekalongan dengan mengangkat tema Cosplay Run. Sebanyak 1.700 peserta berlari sejauh 5 Km dengan mengenakan cosplay, Minggu (6/1), dengan titik awal dan akhir di Lapangan Jatayu Pekalongan. Genaral Manager Youth and Community Jawa Bali, Endra Diputra, mengatakan, Loop berkomitmen turut mendukung berbagai aktivitas anak muda atau milenial Indonesia yang dinamis. Salah satunya dengan berolahraga. “Kami mengajak anak muda dan masyarakat di Pekalongan untuk membumikan gaya hidup sehat dengan berlari bersama I Loop Run. Berkolaborasi dengan Mobile Legends, I Loop Run tahun ini jadi lebih seru karena peserta dapat memilih jersey
LARI : Ribuan peserta mengikuti I Loop Run yang digelar Telkomsel di Pekalongan, kemarin. ■ Foto : Hadi Waluyo. cosplaynya sesuai karakter favorit mereka di Mobile Legends,” terang dia. Tidak hanya mendapatkan race pack berupa paket data Telkomsel, jersey Mobile Legends sesuai karakter favorit yang dipilih ketika mendaftar, BIB Number, race bag, dan juga medali bagi para finisher.
Seluruh peserta juga berkesempatan memenangkan beragam hadiah undian di antaranya 1 unit sepeda motor, taplus muda BNI senilai total Rp 15 juta, smartphone, saldo TCASH, dan pulsa Telkomsel. Peserta yang mengaktifkan paket VideoMAX saat I Loop Run Pekalongan berlangsung
juga berkesempatan memenangkan paket liburan ke Korea bareng VIU. Selain kompetisi sport melalui lari bertemakan Cosplay Run, terdapat juga kompetisi eSport Mobile Legends yang berhadiah saldo TCASH. Selama acara berlangsung para peserta juga dapat mengikuti Instagram Challenge, dimana stories terbaik yang diupload di instagram dengan tagar #ilooprun akan mendapatkan saldo TCASH yang dapat dibelanjakan di berbagai merchant partner TCASH. “Melalui brand Loop, kami berharap keunggulan layanan seluler Telkomsel dapat lebih diterima sesuai dengan karakter dan tren anak muda masa kini. Kami melihat segmen anak muda masih memiliki potensi yang besar dan akan terus berkembang. Kedepannya Telkomsel akan terus menghadirkan berbagai ragam pilihan produk dan layanan dengan harga yang terjangkau khususnya untuk anak muda,” ujarnya. ■ haw-Yn
PSIS Enggan Buru Striker Lokal SEMARANG - Kegemilangan penampilan Hari Nur dan Bayu Nugroho di Liga 1 2018 lalu bersama Bruno Silva di lini depan, membuat PSIS Semarang enggan berburu striker lokal menyambut kompetisi tahun ini. Tercatat Hari Nur mampu mencetak 11 gol dan tiga assist dalam 34 pertandingan. Sementara Bayu menghasilkan lima gol dan lima assist dalam 33 laga. Keduanya juga klop bersanding dengan striker asing asal Brasil, Bruno Silva yang
total mempersembahkan 16 gol dan sembilan assist. Trio BHB ini total membukukan 32 gol 17 assist di musim kemarin. ‘’Saat ini kami fokus untuk mencari striker asing setelah Bruno Silva memutuskan merapat ke kompetisi di Arab Saudi. Sebab, pemain lokal seperti Hari Nur dan Bayu bisa bermain di posisi striker, sayap, hingga gelandang serang. Untuk striker lokal tidak dulu, kami alihkan ke pemain lokal yang berposisi sayap, gelandnag, bek
KECOH LAWAN : Penyerang PSIS Semarang, Bayu Nugroho (kanan) mengecoh bek Perseipura Jayapura, Yustinus Pae dalam laga pekan ke-33 Liga 1 2018 di Stadion dr H Moch Soebroto Kota Magelang, beberapa waktu lalu. ■ Foto : SMN/ M Alfi Makhsun
sayap, dan stopper saja,’’ kata General Manager PSIS, Wahyoe Winarto. Ya, Bruno pada Sabtu (5/1) kemarin resmi memperkuat klub dari kota Al-Atawlah bernama Al Ain FC di kasta kedua Liga Arab Saudi bersama mantan pemain Persela Lamongan, Diego Asis. Bruno sebelumnya menolak perpanjangan kontrak PSIS karena nominal kesepakatan kontrak yang tidak ada titik temu. Di lain sisi, Hari Nur dan Bayu juga merupakan dua dari 60 persen pemain musim lalu atau sekitar 18 pemain yang akan dipertahankan musim ini oleh manajemen klub setempat. Meski pun keduanya belum mencapai kata sepakat terkait perpanjangan kontrak, Hari Nur dan Bayu punya peluang besar bertahan karena mempriortaskan PSIS di 2019 ini ‘’Pemain asing berposisi bek dan gelandang juga masih kami cari saat ini. Bek dan striker kemungkinan kami isi untuk slot pemain asing dari negara bebas. Sementara gelandang akan kami isi dari pemain asing asal negara Asia,’’ lanjut pria yang akrab disapa Liluk ini. Lalu, pemain yang sudah pasti bertahan sejauh ini baru
gelandang asal Sierra Leone, Ibrahim Conteh dan kiper Joko Ribowo. Adapun bek asal Serbia, Petar Planic tidak diperpanjang kontrak masa bermainnya di klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini. ‘’Terkait posisi kiper kami butuh empat. Saat ini, memang kami sudah memastikan posisi untuk Joko Ribowo yang kontraknya belum habis. Kami juga berusaha mendatangkan kembali Jandia Eka Putra yang musim lalu menjadi kiper utama. Jandia termasuk pemain yang direkomdasikan pelatih untuk dipertahankan dan kami berkomitmen untuk memperjuangkan hal itu,’’ ujarnya. PSIS juga masih menunggu Kongres Tahunan PSSI yang rencana akan dilakukan pada Januari ini. Dari kongres tersebut klub asal ibu kota Jawa Tengah ini nantinya akan menyusun agenda lebih tertata. Sebab jadwal kompetisi baru akan dirumuskan usai agenda tersebut. ‘’Ya, Ini kami tunggu kongres PSSI dulu. Nanti setelah kongres, baru bisa disusun rencananya apa saja. Termasuk seleksi pemain baru dan pertandingan uji coba,’’ kata Pelatih PSIS Jafri terpisah.■ Yn-Am
Yordania Kalahkan Australia
Senin Pahing, 7 Januari 2019
LONDON - Pada helatan FA Cup FA Cup 2018/19 pada putaran ketiga akan mempertemukan Liverpool melawan Wolverhampton Wenderes (Wolves). Laga ini akan digelar di Molineux Stadium, kandang Wolves, Selasa (08/1). Cup, Wolverhamton tentu tak mau kembali menelan pil pahit. Namun Liverpool mengusung motivasi lebih besar, terutama untuk mengobati kekecewaan usai ditekuk Manchester City. Wolverhampton dan Liverpool sama-sama kalah dalam laga sebelumnya di liga. Wolverhampton ditum-
bangkan sang tamu Crystal Palace dengan skor 0-2, sedangkan Liverpool dipaksa menyerah di Etihad Stadium dengan skor 1-2. Liverpool pun menelan kekalahan pertamanya di Premier League musim ini. Kekalahan 1-2 tersebut tak mengubah posisi Liverpool sebagai pemuncak klasemen, tapi mereka kini hanya unggul empat poin atas City. Liverpool ingin segera melupakan kekalahan itu, dan cara terbaik adalah dengan mengalahkan Wolverhamp-
ton. Kedua tim bakal menurunkan starting XI yang sedikit berbeda dibandingkan ketika bertemu beberapa pekan lalu. Rotasi diperlukan untuk menyikapi jadwal yang cukup penuh. Liverpool terakhir kali jumpa dengan Wolverhampton di ajang FA Cup adalah pada musim 2016/17. Mereka bertemu di putaran keempat. Liverpool kalah di Anfield dengan skor 1-2. Bagi The Reds, hasil itu sama sekali tak boleh terulang.
Menghadapi Wolverhampton di ajang Piala FA, Jurgen Klopp diprediksi akan banyak menurunkan pemain pelapis. Bahkan ada juga kemungkinan beberapa pemain muda yang akan masuk ke skuat Liverpool pada laga ini. Di sisi lain, penampilan Wolves kadang bisa tampil luar biasa dan menyulitkan klub-klub elite. Namun, tak jarang Wolves tampil buruk seperti saat mereka kalah di kandang sendiri dari Crystal Palace tengah pekan lalu. Meski demikian, Liverpool tetap difavoritkan menang dan lolos ke putaran berikutnya.■ Yn-Am
Nuno Espírito Santo
Jurgen Klopp
Musim ini, seperti dilansir bola.net Liverpool sudah melawat ke Molineux Stadium di kompetisi Premier League. Pasukan Jurgen Klopp memenangi pertandingan yang digelar 22 Desember 2018 itu dengan skor 2-0 lewat gogol Mohamed Salah dan Virgil van Dijk. Kali ini, bertemu lagi di ajang FA
16
LAGA perdana Grup B Piala Asia 2019 menghadirkan kejutan setelah Australia selaku juara bertahan harus mengakui keunggulan Yordania lewat skor tipis 1-0. Pertandingan yang digelar di Hazza Bin Zayed Stadium, Minggu (6/1) malam WIB ini berlangsung seru. Gol semata wayang Yordania dicetak bek Anas Bani Yassen di menit ke-26.■Yn-Am
Lima Pertemuan Terakhir : 22-12-2018 28-01-2017 01-02-2012 24-09-2011 22-01-2011
Wolverhampton 0-2 Liverpool (EPL) Liverpool 1-2 Wolverhampton (FA Cup) Wolverhampton 0-3 Liverpool (EPL) Liverpool 2-1 Wolverhampton (EPL) Wolverhampton 0-3 Liverpool (EPL).
Keganasan MU Berlanjut MANCHESTER - Kedatangan Ole Gunnar Solskjaer sebagai Manajer Interim Manchester United membawa angin segar dengan memberikan beberapa kemenangan di Liga Primer dan berlanjut di FA Cup. Pada saat melewati ujian pertama di Piala FA 2018/19 menghadapi tim divisi dua Reading, MU menang dengan skor akhir 2-0. MU menjamu Reading untuk melakoni laga babak ketiga Piala FA MENANG : di Old Trafford, Sabtu (5/1/2019) MU mengalahkan malam WIB. Di pertandingan Reading 2-0 di babak ini, MU mengistirahatkan bebe- ketiga Piala FA. ■ Foto: rapa pemain intinya seperti Phil Noble/Reuters David de Gea dan Paul Pogba. Kemenangan MU, seperti dilansir sport.detik.com ditentukan oleh gol-gol di babak pertama yang dicetak oleh Juan Mata (penalti) dan Romelu Lukaku. Hasil ini meloloskan MU ke babak keempat, sekaligus menandai kemenangan kelima mereka bersama manajer interim Ole Gunnar Solskjaer. lambung tipis dari gawang Reading. Reading memulai pertandingan dengan MU membobol Reading di menit ke-20 lewat menjanjikan karena lebih dominan. Namun, jus- sepakan Fred usai bekerja sama dengan Juan tru MU yang mampu membuat peluang perama Mata. Namun, gol itu dianulir karena Fred disaat sepakan melengkung Alexsi Sanchez meanggap offside. Namun, MU kemudian justru
JADWAL & HASIL PERTANDINGAN JADWAL PERTANDINGAN : La Liga : Celta de Vigo VS Athletic Club Copa del Ray : Sporting Gijon vs Valencia FA CUP : Wolverhampton Wenderes vs Liverpool FC HASIL PERTANDAINGAN FA CUP : Manchester United 2 (Mata (PG) 22’, R. Lukaku 45’) - Reading FC (0) Chelsea FC 2 (Álvaro Morata 49’, 59’) Nottingham Forest (0) Aston Villa FC (0) - Swansea City AFC 3 (C. Baker-Richardson 2’, N. Dyer 47’, J. Fulton 78’ ) Everton FC 2 (A. Lookman 12’, Bernard 14’) - Lincoln City FC 1 (M. Bostwick 28’) Derby County FC 2 (J. Marriott 58’, T. Lawrence 61’) - Southampton FC 2 (N. Redmond 4’, N. Redmond 48’) Newcastle United 1 (M. Ritchie (PG) 84’) - Blackburn Rovers 1 ( B. Dack 56’) Blackpool FC (0) - Arsenal FC 3 ( J. Willock 11’, J. Willock 37’, A. Iwobi 82’)
mendapatkan penalti setelah adanya pelanggaran terhadap Mata yang dilihat lewat VAR. Dari titik 12 pas, Mata maju melesakkan bola ke sudut bawah gawang sekaligus mengirim Anssi Jaakkola ke arah yang salah. Skor berubah
menjadi 1-0 untuk keunggulan MU di menit ke22. MU membombardir pertahanan Reading. Omar Richards melakukan tekel krusial untuk mematahkan serangan MU yang dimotori Sanchez. Setelahnya, umpan terobosan Fred kepada Romelu Lukaku tapi sepakannya bisa ditangkap Jaakkola. Dan Romelo Lukaku menambahk keunggulan MU menjadi 2-0. Caretaker Manchester United Ole Gunnar Solskjaer memberikan rapor biru atau penilaian positif untuk youngster Tahith Chong yang dalam debutnya tampil apik ketika tim bentrok dengan Reading. “Dia memiliki dua sampai tiga situasi bagus, sebagaimana yang akan kalian lakukan ketika masih muda,” puji Solskjaer. “Anda tidak akan memainkan pertandingan seperti itu sebagai penampilan pertama untuk remaja 19 tahun. Tapi dia membuat penonton bersorak dan telah memperlihatkan satu atau dua aksi bahwa dia bisa. Demikian juga saat latihan.” Soal kemenangan atas Reading, Solskjaer mengaku tidak mudah mengalahkan lawannya tersebut. “Laga ini belum selesai saat skor 2-0, masih menghadirkan keseruan dan saling menyerang. Ini bukan seperti skor 4-0 lalu berpesta, jadi mereka juga bertahan dengan luar biasa,” lanjutnya. “Hal yang menyenangkannya adalah kami kembali bisa clean sheet, 2-0. Itu membuat kami antusias, sebab tim menampilkan sesuatu yang luar biasa.”■ Yn-Am
2019, Lorenzo Siap Kalahkan Marquez PEBALAP Repsol Honda Jorge Lorenzo berhasrat untuk mengalahkan rekan setimnya Marc Marquez di MotoGP 2019. Keputusan Lorenzo meninggalkan Ducati dan bergabung dengan Honda, seperti dilansir cnnindonesia.com membuat spekulasi rivalitasnya dengan Marquez bakal semakin sengit. Lorenzo pun tak membantah tensi rivalitas yang akan terjadi di tim Honda. Ia berhasrat untuk mengalahkan Marquez, begitu pula sebaliknya. “Saya ingin mengalahkannya dan ia juga pasti berhasrat untuk mengalahkan saya,” kata Lorenzo seperti dikutip Crash. Jorge Lorenzo dan Marc Marquez bakal saling mengalahkan di MotoGP 2019.Jorge Lorenzo dan Marc Marquez bakal saling mengalahkan di MotoGP 2019. (REUTERS/Jon Nazca) Meski demikian, Lorenzo
menilai rivalitasnya dengan Marquez justru akan membuat Honda semakin kuat dan berpotensi memenangi balapan musim 2019. “Itu (persaingan) selalu membuat tim berkembang dan turut membantu kemajuan teknis untuk motor kami,” ujar Lorenzo. Tak hanya mencari kelemahan masing-masing, Lorenzo yakin mereka bisa saling belajar untuk membangun tim yang solid. “Semua pebalap punya kekuatan dan kelemahan. Marquez juga memilikinya. Saya akan mencoba belajar dari kekuatannya dan saya rasa ia juga bakal belajar dari saya. Kami akan saling mendorong,” ujarnya. Musim lalu, Lorenzo yang telat panas bersama Ducati ditambah cedera di akhir musim, tercecer di posisi kesembilan. Sementara Marquez berhasil mempertahankan gelar juara dunia.Yn-Am
AMBISI : Jose Lorenzo Berambisi Kalahkan Marquez di MotoGP 2019 Jorge Lorenzo dan Marc Marquez bakal bersaing di Repsol Honda.■ Foto : reuters