l Kamis Wage l 28 Februari 2019 TAHUN KE-33 NO: 277
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
Pelipat Surat Suara Diperiksa SLAWI - Mengantisipasi terjadinya kecurangan, Polres Tegal menerjunkan sejumlah personelnya untuk menjaga proses pelipatan surat suara yang dilaksanakan di Gedung Yaumi, Jalan Prof Moh Yamin, Slawi, Kabupaten Tegal Kapolres Tegal, AKBP Dwi Agus Prianto melalui Kabag Ops Polres Tegal, AKP Aries Heriyanto mengatakan, penjagaan terhadap proses pelipatan dan sortir surat suara di Gedung Yaumi, Slawi, guna memastikan dan menjamin jika proses pelipatan tidak terjadi kecurangan. “Kami jaga dengan ketat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, jelas Aries, Rabu (27/2). Sebelum dilaksanakan pelipatan surat suara Pilpres tahun 2019, terlebih dahulu para petugas sortir diapelkan dan diberikan arahan di halaman Gedung Yaumi. Selanjutnya, sebelum masuk ke ruangan, petugas pelipat surat suara satu persatu diperiksa Bersambung ke hal 7 kol 3
PERIKSA : Sebelum melakukan tugas melipat surat suara, petugas pelipat surat suara mengikuti apel dan pemeriksaan yang dilakukan polisi di halaman Gedung Yaumi Jalan Prof Moh Yamin, Slawi, Rabu (27/2). n Foto:SM/Cessnasari
Praktik Aborsi, Bidan Desa Digerebek Ada Indikasi Tersangka Kasus BKK Pringsurat Bertambah TEMANGGUNG - Pendalaman terhadap kasus BKK Prisngsurat terus dilakukan oleh aparat penegak hukum. Bertambahnya tersangka baru pada masalah ini juga dimungkinkan setelah Direktur Utama Suharno dan Direktur Riyanto ditetapkan menjadi terdakwa. Kasi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Temanggung Sabrul Iman mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki perkara hukum yang menyeret sejumlah pejabat badan usaha milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tersebut. Tersangka kasus PD BKK Pringsurat Kabupaten Temanggung tidak menutup kemungkinan bisa bertambah, tidak hanya akan berhenti pada dua terdakwa yang kini telah menjalani sidang di Pengadilan,” katanya beberapa waktu lalu saat dikonfirmasi tentang kasus tersebut. Bersambung ke hal 7 kol 3
21 Rumah di Singorojo Terbakar KENDAL - Sebanyak 21 rumah warga di Desa Taruman, Kecamatan Singorojo, Kendal terbakar, Rabu (27/2) sore. Penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti, termasuk sumber api berasal dari mana hingga berita ini diturunkan. Petugas pemadam kebakaran masih berupaya melakukan proses pendinginan usai api berhasil dipadamkan. Kerugian akibat musibah yang terjadi sekitar pukul 15.00 itu juga belum diketahui. Namun, diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Kepala Satpol PP dan Damkar Kendal, Toni Ari Wibowo, mengatakan kebakaran rumah terjadi di lokasi yang padat pemukiman warga. Sebagian besar rumah warga yang dilalap si jago merah terbuat dari papan dan kayu. Api membakar dengan cepat ke beberapa rumah. Jarak antar rumah warga satu dengan lainnya yang saling berdekatan memudahkan api mudah menjalar,” katanya.
n Empat Orang Ditangkap
KLATEN - Poliklinik bidan desa di Dusun Topeng, Desa Kajen, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten digeledah Sat Reskrim Polres Klaten. Klinik itu digeledah terkait kasus aborsi yang diduga dilakukan bidan desa, Ariyanti.
Sekretaris Desa Kajen, Kecamatan Ceper, Sidik Purnawan mengatakan penggeledahan dilakukan petugas Polres Klaten, Selasa (27/2) tengah malam atau sekitar pukul 24.00. ‘’ Saya diminta menjadi saksi saat penggeledahan dan saat penyitaan
Bersambung ke hal 7 kol 1
GARIS POLISI : Garis polisi terpasang di depan klinik bidan Desa Kajen, Kecamatan Ceper, Rabu (27/2) usai digeledah polisi. n Foto: SM/ achmad hussain
Sampah Rumah Tangga, Disulap Jadi Kompos Cair BANYUMAS - Bagi Warga RT 04 RW 03 Desa Kemutug Kidul Kecamatan Baturraden, Banyumas , sampah rumah tangga tidak identik dengan hal hal yang tidak berguna. Melalui Bank Sampah “Musisi” mereka mengolah sampah tersebut menjadi kompos cair. Ketua Bank Sampah Musisi Sri Sumarsih mengatakan mereka mengolah sampah rumah tangga dengan peralatan sederhana dan dana terbatas. Bank sampah tersebut mulai difungsikan sejak 7 Oktober 2018 “Dilatar belakangi banyaknya sampah yang tidak dimanfaatkan oleh warga, jadi kita berfikir untuk memanfaatkan sampah yang ada agar mempunyai nilai ekonomi yang lebih tinggi,” terangnya. Bersambung ke hal 7 kol 3
Bersambung ke hal 7 kol 6
barang,’’ jelasnya, Rabu (27/2). Sidik menjelaskan petugas datang dengan empat mobil berisi sekitar 15 orang. Dalam rombongan itu bidang desa, Ariyanti ikut dibawa polisi masuk ke kli-
KUMPULKAN SAMPAH : Warga RT 04 RW 03 Desa Kemutug Lor, Kecamatan Baturraden, Banyumas mengumpulkan dan memilah sampah rumah tangga. Sampah tersebut disulap menjadi kompos cair. n Foto :Joko Santoso
’Temanggungan’ Cipta Kondisi Jelang Pemilu 2019
Ajang Hiburan Warga Sekaligus Kritik Pejabat
Diperistri Reino
SYAHRINI sah menjadi istri Reino Barack. Mereka menggelar pernikahan tertutup di Masjid Tokyo Camii, Jepang. Akad nikah disebutkan digelar pada pukul 8.30 waktu Tokyo, Jepang, Rabu (27/2). Keluarga Syahrini kompak memakai baju dengan nuansa warna pink. Mereka terlihat berjalan menuju masjid yang menjadi tempat akad nikah Syahrini. Tersebar juga foto buku nikah Syahrini dan Reino Barack. Pernikahan Syahrini dan Reino Barack itu dihadiri beberapa tamu penting. Nama-nama besar seperti Rachmat Gobel, KH Quraish Shihab, Nasaruddin Umar, Irwan Mussry dan Maia Estianty, hadir ke acara sakral tersebut. n okz-skh
Foto: kpl
Tema pemilu menjadi topik yang pertama mengawali forum rembuk yang diberi nama Silaturahmi Temanggungan, Selasa (26/2) di Gedung Pemuda dan Kebuayaan.
ACARA yang digagas bupati ini dibuat untuk menjalin komunikasi antara pemerintah Pemerintah Daerah Temanggung dengan seluruh elemen masyarakat. Menjadi panitia pembuka, Penjabat Sekda Temanggung, Suyono mengungkapkan kegiatan ini berfungsi untuk menghimpun aspirasi dan komunikasi masyarakat beserta semua elemen di dalamnya. Mulai dari Pemerintah Kabupaten, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forkompinda
daerah dan kecamatan, Tokoh Agama, serta organisasi kemasyarakatan lainya. Untuk temanggungan kali ini, dalam rangka cipta kondisi pemilu damai. Mengapa, karena
pelaksanaan pesta demokrasi akan segera dilaksanakan, tepatnya pada tanngal 17 April mendatang. ‘’Untuk itu kami berinisiasi untuk saling berkoordinasi supaya pada waktu jelang hingga pasca-
DRAMA: Pementasan drama yang bertema guyub rukun menjadi salah satu hiburan pada acara Silaturahmi Temanggungan, Selasa (26/2) di Gedung Pemuda dan Kebuayaan. n Foto:SM/Heru Prayogo
pemilu nanti dapat dilaksanakan dengan damai,’’ katanya. Dalam silaturahmi tersebut, semua kalangan dilibatkan. Bahkan hingga tingkat pelajar, yang dalam kesempatan ini para siswa perwakilan dari berbagai sekolah diberi panggung untuk berekspresi. Salah satunya yaitu drama bertemakan Kehidupan Masyarakat Guyub Rukun yang menggambarkan kehidupan masyarakat Temanggung. Drama yang dibawakan anakanak kita betul-betul memberikan pelajaran mengenai betapa indahnya kehidupan yang damai dan tenteram. ‘’Meskipun berbeda pilihan dalam pemilu nanti, kita harus bijak, harus adem, jangan sampai hanya karena masalah pilihan kita menjadi terpecah belah, ‘’ kata Bupati Temanggung, HM Al Khadziq daBersambung ke hal 7 kol 3
Kamis Wage, 28 Februari 2019
GLS, Antara Ada dan Tiada Oleh Sugiarti SPd
Haruskah Menunggu Hasil Pilpres? SUDAH lebih dari dua dasawarsa usia gerakan Reformasi di negeri ini. Namun gerakan itu dinilai belum mampu menyentuh lembaga dan sumberdaya peradilan secara signifikan. Keberadaan lembaga-lembaga peradilan maupun sampiran negara atau “state auxiliary agencies” , seperti Komisi Kejaksaan, Komisi Yudisial, dan Komisi Kepolisian Nasional, belum menunjukkan kinerja secara optimal dalam mewujudkan supremasi hukum serta keadilan. Padahal, penegakan supremasi hukum dan keadilan merupakan amanat reformasi yang sangat penting. Sejumlah faktor yang ditengarai menjadi penyebab belum optimalnya penegakan supremasi hukum dan keadilan, adalah keterbatasan sumberdaya manusia, keterbatasan anggaran, dan sulitnya mengubah mentalitas. Memang, Reformasi telah berhasil menumbangkan Orde Baru, rezim otoritarian yang telah berkuasa lebih dari 32 tahun. Namun sayangnya, tidak ada agenda reformasi yang mengawal proses-proses perubahan sebagaimana amanat reformasi. Akibatnya, “sisa-sisa” rezim yang kemudian mengklaim diri telah bermetamorfosa, kembali menguasai dan bahkan menentukan agenda-agenda reformasi berikutnya. Apalagi ditambah dengan banyaknya tokoh atau aktor-aktor reformasi 1998 yang kemudian bergabung dengan partai-partai politik untuk berebut kekuasaan. Maka, di antara sejumlah amanat reformasi, yang bisa diwujudkan adalah menurunkan Soeharto dari tampuk kekuasaan, kebebasan pers, dan kebebasan berserikat, berkumpul dan berpendapat. Sementara itu aspek penegakan supremasi hukum dan keadilan masih banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Lembagalembaga penegak hukum seperti Kejaksaan, Mahkamah Agung, Polri, dan lembaga-lembaga sampiran negara atau pengawas di bidang penegakan hukum masih sering dipertanyakan kinerjanya. Dalam konteks ini, kita patut mengapresiasi kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sudah berani menyentuh kasus-kasus yang ditengarai merupakan bagian dari apa yang disebut “mafia peradilan”. Beberapa kali KPK melakukan penangkapan terhadap panitera pengadilan negeri dan Mahkamah Agung terkait kasus suap. Meskipun KPK mengakui, bahwa mereka yang ditangkap itu hanya merupakan “pemain-pemain” kecil. Meski demikian, hal itu sudah cukup membuktikan bahwa sudah ada keberanian dari KPK untuk menyentuh wilayah yang selama ini sulit disentuh, karena merupakan bagian dari mafia peradilan. Karena itu, kita sangat mengapresiasi kinerja KPK, meskipun baru pada puncak “gunung es” mafia peradilan. Hal itu senada dengan temuan Ombudsmen RI, bahwa praktik mafia, suap, dan percaloan masih marak terjadi di sebagian besar lembaga peradilan. Tampaknya diperlukan “reformasi ulang” atau sebuah revolusi mental, terutama di lembaga-lembaga peradilan untuk mewujudkan supremasi hukum dan keadilan. Haruskah kita menunggu pemerintahan hasil pemilu presiden (Pilpres) 17 April 2019 untuk melakukan cara-cara “revolusioner” dan mengubah mentalitas?■
Kasus suap sepakbola harus bisa dituntaskan. Jangan seperti kasus Century dan Hambalang. *** Mendikbud susun modul mitigasi antikorupsi. Mudah-mudahan tak sekadar konsep.
(Konsep penting, implementasi jauh lebih penting)
G
ERAKAN Literasi Sekolah (GLS) sudah dua tahun lebih digencarkan. Membaca menjadi kegiatan wajib yang dilaksanakan di hampir semua sekolah. Salah satu bentuknya adalah kewajiban sekolah untuk melaksanakan program membaca selama 15 menit sebelum pelajaran dimulai. Gerakan ini bertujuan untuk memotivasi dan menumbuhkan minat baca siswa. Melalui gerakan literasi ini diharapkan siswa terbiasa untuk membaca. Dari beberapa penelitian yang dilakukan, kemampuan anak Indonesia usia 15 tahun dibandingkan dengan anakanak di dunia di bidang matematika, sains, dan membaca masih rendah. Kita selalu berada di peringkat bawah. Salah satu faktor penyebabnya adalah rendahnya kompetensi
membaca anak Indonesia. Itulah sebabnya, gerakan literasi memang sudah saatnya dilaksanakan. Dengan gerakan ini diharapkan membaca akan menjadi kebiasaan, kebutuhan, dan menjadi gaya hidup masyarakat terutama siswa. Diakui atau tidak, GLS saat ini masih belum sepenuhnya membuahkan hasil seperti yang diharapkan. Gerakan ini masih berupa seremonial, dan acara-acara formalitas. Salam literasi menggema dimanamana, namun aktivitas membaca dan menulis belum terinternalisasi dalam diri warga sekolah. Membaca masih harus dipaksa-paksa dan belum menjadi kebiasaan bahkan kebutuhan. Siswa lebih menyukai menonton tayangan tertentu, atau membaca pesanpesan singkat yang disajikan melalui media sosial dibandingkan membaca buku. ■ Stagnan Kondisi yang terjadi di lapangan menunjukkan, perkembangan GLS cenderung stagnan, seperti jalan di tempat atau bahkan mungkin gerakan ini hanya akan menjadi sebuah gerakan yang tidak akan berta-
han lama dan kemudian dilupakan. Budaya membaca para guru dan siswa masih sangat kurang. Sebagai contoh, rendahnya kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal dalam bentuk narasi adalah salah satu bukti yang menandakan bahwa literasi belum menjadi budaya di kalangan siswa. Jika hal tersebut dibiarkan dan terus berlanjut, maka gerakan literasi ini hanya akan menjadi sebuah gerakan tak berarti dan tanpa makna. Tujuan mulia yang ingin dicapai oleh gerakan ini tidak akan terwujud. Perlu adanya pengertian dari guru, bagaimana siswa mau menyenangi kegiatan membaca kalau banyak tugas yang harus mereka kerjakan. Misalnya, membuat ‘review’ yang tentunya akan menjadi beban bagi mereka, dan inilah salah satu yang menyebabkan kegiatan membaca menjadi kegiatan yang tidak menyenangkan karena dianggap membosankan. Untuk itulah perlu upaya yang dilakukan sebagai bentuk penguatan budaya literasi. Kondisi umum yang terjadi di sekolah ataupun di rumah
Oleh Tri Handayani SPd
S
EBAGAI seorang pendidik, saya selalu bertanya dalam hati, “Bagaimana agar pelajaran Matematika selalu dinantikan siswa dalam setiap waktu.” Banyak anakanak menganggap, pelajaran Matematika adalah sulit, dan bahkan ‘mengecap’ sebagai pelajaran tersulit. Ketika saya mengikuti pelatihan penulisan artikel yang diselenggarakan Koran Wawasan, salah seorang penyaji, Aulia A Muhammad, mengatakan kata sulit itu tidak ada. Hal ini yang membuat aku termenung sepulang dari pelatihan. Pikiranku berputar, bagaimana kalau itu saya terapkan dalam pelajaran Matematika. Pelajaran yang saat ini, bahkan dari dulu, dikatakan
sebagai “memedi” (hantu) dalam semua jenjang pembelajaran. Apa yang harus saya lakukan, agar anak-anak senang dan mengidolakan pelajaran Matematika sebagai pelajaran yang menyenangkan. Pada kesempatan ini, saya mencoba menerapkan apa yang saya angankan bisa tercapai. Sebenarnya setiap anak itu mempunyai potensi, dan memang tidak boleh dipaksakan. Mereka semua pintar Matematika. Coba kita renungkan, ketika mereka berangkat sekolah sudah bisa tepat waktu datang ke sekolah, karena mereka sudah menghitung berapa waktu yang dibutuhkan untuk sampai di sekolah. Jika berjalan kaki butuh berapa menit, dibandingkan jika naik sepeda, dan berapa menit jika mereka diantar naik sepeda motor. Belum lagi setelah di pintu gerbang masuk menuju kelas masing– masing butuh berapa menit lagi untuk bisa tepat datang di depan kelas. Ada yang berlari–lari, ada juga yang berjalan. Siswa sudah melakukan dan menggunakan
pelajaran Matematika secara tidak sadar. Contoh yang kedua, mereka protes jika uang saku yang diberikan orangtua kurang. “Hari ini uang jajan saya kurang bu guru, karena harus membeli buku lagi”. Nah dalam hal ini terjadilah proses pendidikan Matematika yang kadang tidak mereka sadari. ■ Keseharian Jadi menurutku, Matematika itu mudah dipelajari. Buktinya, pertama siswa sudah melakukannya dalam keseharian. Kedua, dilakukan dengan senang hati. Dan ketiga, timbul dari dalam diri sendiri. Seperti dalam kompetesi dasar ‘Aritmetika Sosial’ bisa berkolaborasi dengan pelajaran IPS tentang uang dalam perdagangan. Ini membutuhkan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari yang bisa ditemui, dan mudah tanpa harus dipaksa-paksa. Misalnya, guru membagi lembar kerja kepada kelompok-kelompok yang terdiri 4-5 siswa. Tiap kelompok menjual makanan kecil atau barang dengan harga ter-
MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986
jangkau anak sekolah. Setiap kelompok melakukan penjualan di dalam kelas. Setelah semua selesai berjualan, siswa mengisi lembar kerja, modal, untung dan rugi atau impas dituliskan dalam lembar kerja tersebut. Setiap kelompok mempresentasikan hasil yang mereka peroleh. Kemudian, guru mengapresiasi hasil kerja siswa dan memberikan selamat bagi yang sudah baik kerjanya. Nah itulah contoh kecil yang kita bisa lakukan membuat Matematika menyenangkan. Dengan demikian apa yang kita bayangkan semula membuat bingung bagi siswa, ternyata dengan melakukan seperti ini siswa menjadi lebih semangat dan bahkan di hari berikutnya mereka melakukan praktik sendiri dengan menjual belikan makanan kecil di hari- hari tertentu di sela- sela mereka belajar. Subhanallah rasa hati ini membuncah ketika mereka bisa mempraktikkannya dan berhasil.■ Penulis, guru SMP N 1 Bukateja, Purbalingga,
Asyiknya Fisika dengan Roket Air
: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo
REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.
Penulis, guru SMP Negeri 3 Mrebet, Purbalingga.
Matematika sebagai Obat Penenang
Oleh Kamindun Kusumaningsih SPd PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN
adalah keterbatasan dan ketersediaan buku yang dimiliki. Minat baca yang tinggi akan memacu siswa untuk mencari bahan bacaan yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Para guru dan orangtua sebagai penggerak utama kegiatan literasi harus mampu memotivasi diri dan meyakini bahwa tugas dan peranan dirinya sangat penting dalam kegiatan literasi untuk membangkitkan minat baca siswa menjadi kegiatan yang membudaya dan berkelanjutan. Membudayakan dan menumbuhkan minat baca jauh lebih sulit dibandingkan dengan mengupayakan ketersediaan bahan bacaan. Harus diakui bahwa proses pembiasaan kegiatan membaca tidak bisa dilakukan secara instan, perlu waktu yang panjang untuk menjadikan kegiatan membaca sebagai budaya. Berbagai langkah dilakukan oleh pemerintah sebagai upaya untuk menyukseskan gerakan ini, antar lain dengan pengadaan perpustakaan keliling, penambahan dan pengadaan buku bacaan. ■
F
ISIKA adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat dan gejala benda atau materi yang ada di alam dalam ruang dan waktu. Mata pelajaran Fisika merupakan salah satu mata pelajaran yang ada di dalam kurikulum pendidikan sekolah formal dari tingkat dasar sampai menengah. Di tingkat dasar, Fisika menyatu dengan Biologi dan Kimia sebagai pelajaran IPA. Sedangkan di tingkat menengah, Fisika berdiri sendiri sebagai mata pelajaran yang diajarkan di sekolah. Saat ini mata pelajaran IPA, khususnya Fisika, merupakan mata pelajaran yang masih dianggap momok di kalangan pelajar. Banyak pelajar yang masih menganggap Fisika sebagai pelajaran yang sulit dan membosankan. Kekurangmampuan siswa memahami konsep dalam pelajaran Fisika menyebabkan siswa sulit dalam mengerjakan soal-soalnya, ditambah anggapan bahwa gurunya galak, tidak ramah, dan sangat disiplin menambah kesan seram mata pelajaran Fisika. Fisika oleh sebagian besar siswa dianggap sebagai pelajaran yang sulit karena me-
mang pelajaran ini berhubungan dengan angka, rumus dan menghitung, ditambah menghafal dan memahami. Apabila kita benar-benar memahami, sebenarnya Fisika tidaklah sulit, karena pada dasarnya sebagian besar rumus Fisika sudah ada. Kita tidak perlu susah-susah menemukan, tinggal menggunakan, mengolah dan mengaplikasikan ke dalam konsep dan dan soal. Tak kalah penting perasaan senang dan menghilangkan sikap suudzon terhadap guru Fisika juga diperlukan sebelum memulai pelajaran. Berbagai metode digunakan para guru untuk membuat agar pembelajaran IPA, Fisika khususnya, menjadi menarik dan menyenangkan. Salah satu caranya dengan menggunakan roket air. Roket air dapat digunakan sebagai pembelajaran Fisika yang sederhana, mudah, menarik dan menyenangkan, dimulai dari proses pembuatan sampai dengan proses uji coba. Proses pembuatan peluncur roket air sederhana hanya memerlukan pipa paralon berukuran ½ inchi, yang ditutup dengan pentil sepeda motor di salah satu bagian pipa, serta kabel ties sebagai pengunci roket. Pemasangan pentil pada pipa harus sempurna sampai tidak ada udara yang keluar ketika udara dipompakan melalui pentil tersebut, karena hal itu akan memberikan tekanan yang kuat sehingga menghasilkan gaya dorong roket yang maksimal. Tahap selanjutnya pembuatan roket itu
sendiri, yang bahan baku utamanya dua botol bekas air mineral atau minuman bersoda, yang diberi pemberat pada bagian ujung depan dan sayap di bagian belakang roket. Hukum II Newton berlaku untuk menentukan berat roket. Dengan gaya dorong dan gesekan udara yang sama, jika massa roket yang sudah ditambah air semakin besar maka akan memberikan percepatan roket yang semakin kecil atau sebaliknya. Pemasangan sayap roket juga memerlukan keterampilan agar sayap terpasang seimbang di semua sisi, karena jika tidak dapat menyebabkan laju roket tidak stabil atau bahkan berbalik arah. Pembelajaran akan terasa lebih menyenangkan ketika tiba waktunya untuk menerbangkan roket, dan menembakkan roket air agar tepat sasaran. Menentukan besar tekanan udara dan volume air agar menghasilkan gaya dorong untuk menerbangkan roket dengan percepatan tertentu sehingga tepat sasaran, tidak bisa dilakukan hanya satu kali tetapi membutuhkan lebih dari satu kali uji coba penerbangan. ■ Semangat Keasyikan dalam belajar sambil bermain roket air, membuat siswa lebih semangat untuk menemukan formula yang tepat dalam memadukan rumus tekanan dan hukum II Newton sehingga roket yang diluncurkan tepat mengenai sasaran. Selain itu, ternyata
besar sudut roket terhadap bidang horizontal juga menjadi penentu tembakan roket bisa tepat sasaran. Untuk dapat menemukan besar sudut yang tepat untuk digunakan dalam peluncuran, siswa harus menerapkan prinsip gerak parabola yang memadukan gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak lurus berubah beraturan (GLBB), sehingga dihasilkan jarak horizontal (Sx maksimal) yang sesuai dengan jarak sasaran terhadap posisi peluncuran. Rasa lelah, haus, panas karena harus berada di tengah lapangan, serta baju yang basah karena keringat atau terkena semburan air akibat gaya dorong roket ketika diluncurkan tidak mengurangi keasyikan dan semangat para siswa untuk belajar memahami pelajaran Fisika dengan bermain roket air. Terlebih lagi perasaan gembira,bangga dan puas yang didapatkan siswa ketika roket yang diluncurkan berhasil tepat mengenai sasaran. Bermain dengan roket air membuktikan bahwa belajar IPA-Fisika menjadi lebih asyik dan menyenangkan. Pembelajaran Fisika dengan permainan roket air dapat menjadi salah satu cara alternatif untuk memahami beberapa pokok bahasan dalam pelajaran IPAFisika sekaligus menepis anggapan bahwa Fisika sebagai pelajaran yang sulit dan membosankan serta mengubahnya menjadi pelajaran yang menyenangkan, mengasyikkan sekaligus menantang. Penulis, Guru IPA MTs Muhammadiyah 08 Purbalingga.
Kamis Wage, 28 Februari 2019
■ Unissula Dorong Publikasi Artikel Populer
Kemampuan Menulis Dukung Kompetensi Mahasiswa
SEMARANG- Kemampuan menulis sangat dibutuhkan mahasiswa untuk mendukung kompetensi mereka. Baik itu menulis di media massa, jurnal nasional dan internasional, ataupun mengembangkan riset dan tentunya skripsi. ‘’Ada sebuah pepatah dari Pramoedya Ananta Toer, salah satu sastrawan terkenal, yakni kalian boleh pandai setinggitingginya, tetapi kalau tidak bisa menulis, atau hasil karyanya tidak dituangkan dalam tulisan, percuma saja. Karena akan tak dikenal, saat meninggal,’’ kata Wakil Rektor III, Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, M Qomaruddin MSc PhD, Selasa (26/2). Dia mengatakan hal itu saat membuka pelatihan
menulis artikel populer di media massa bagi mahasiswa, di kampus Jalan Kaligawe. Oleh karena itu, Unissula telah menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jateng dan sejumlah media massa untuk pelatihan tersebut. Pelatihan digelar oleh UPT Pemasaran dan Kehumasan. Lebih lanjut menurutnya, di era digitalisasi saat ini, kemampuan menulis juga sangat mendukung generasi muda. ‘‘Kalian boleh memiliki fol-
PELATIHAN: Mahasiswa Unissula Semarang ikuti pelatihan menulis.■ Foto: Siti KH
lower sebanyak-banyaknya tapi kalau tidak update per-
cuma saja. Butuh kreativitas untuk menulis status,’’ jelas-
nya. Lebih lanjut menurutnya,
■ Gerebeg Gunungan Meriahkan Harkopnas Jateng ke-72
Pemprov Wujudkan Era Baru Gerakan Koperasi SEMARANG - Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Tengah akan menyelenggarakan Peringatan Hari Koperasi Tingkat Nasional (Harkopnas) ke-72 di Purwokerto, pada 12 Juli 2019 mendatang. Upacara sebagai Puncak Peringatan Harkopnas Tingkat Jateng itu, diawali dengan Gerebeg Koperasi berupa arakarakan. Gunungan yang diarak berupa produk-produk unggulan daerah dari 34 provinsi se Indonesia dan 35 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah. “Gunungan ini nantinya akan diperebutkan oleh
masyarakat, dan sebelumnya diarak dengan start dari Alunalun Purwokerto menuju Stadion Satria di Kompleks GOR Satria Kabupaten Banyumas,” terang Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Tengah Emma Rachmawati, kemarin. Dikatakan dia, tujuan dari Peringatan Harkopnas tersebut adalah, terwujudnya era baru Gerakan Koperasi Indonesia yang kuat. Ini akan menjadi dasar pengembangan kekuatan ekonomi rakyat yang mampu mendorong pembangunan ekonomi nasional secara mandiri, berkeadilan sosial dan berkelanjutan. Selain itu, tertanam nilai kebersamaan, kesetiakawanan, kejujuran dan rasa kasih sayang terhadap sesama dalam
menikmati anugerah Allah SWT dalam bidang ekonomi. Pada akhirnya, akan tertanam makna tentang arti pentingnya koperasi sebagai dasar kekuatan ekonomi rakyat. “Melalui Peringatan Harkopnas akan memperkuat nilai-nilai jatidiri koperasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan nasional. Kegiatan ini juga akan memasyarakatkan potensi organisasi dan daya dukung koperasi yang berkemampuan dalam menyediakan kesempatan kerja dan kesempatan berusaha,” imbuhnya. Adapun sasarannya, yakni tumbuh dan berkembangnya semangat membangun kehidupan bersama di berbagai jenis bidang usaha koperasi, baik
oleh gerakan koperasi sendiri maupun oleh pemerintah dan masyarakat. Upaya tersebut diwujudkan dengan meningkatnya komitmen, apresiasi dan kesadaran masyarakat milenial dalam berkoperasi. Sasaran lainnya, yakni meningkatkan fasilitas pengembangan usaha anggota melalui pengembangan kerja sama antar koperasi dan antar koperasi dengan badan usaha lainnya. Pemprov melalui Dinas Koperasi dan UMKM juga terus berupaya meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pengawas dan pengurus koperasi dalam menjalankan roda organisasi dan usaha Koperasi yang penuh dengan persaingan. “Kita akan memanfaatkan era perdagangan bebas dan ekonomi digital untuk masuk
ke pasar internasional dengan membangun paradigma baru dengan menciptakan sebuah media pertemuan antara Industri Koperasi Indonesia dengan Industri Koperasi Internasional (Asia pasifik dan Global) melalui International Cooperative Expo & Forum (ICEF 2019),” imbuh Emma. Sementara itu, rangkaian kegiatan pada Peringatan Harkopnas tersebut antara lain, Indonesia Cooperative Golf Tournamen di Jakarta dengan melibatkan para Mitra Usaha Koperasi, Ziarah ke Makam Bung Hatta di Jakarta, Ziarah ke Makam Pendiri Koperasi R Arya Wiryaatmaja di Banyumas dan International Cooperative Expo Forum di Jakarta. Kegiatan yang lain berupa Business Matching di Banyu-
upaya untuk meningkatkan kemampuan menulis mahasiswanya terus dilakukan. ‘’Ini upaya kami, kalau mahasiswa pintar, maka tulisannya akan dipublikasikan dan dinikmati banyak orang. Sehingga, akan dikenal dan bermanfaat. Saya berharap, setelah pelatihan ini, kalian bisa menularkan ke mahasiswa lain, sehingga bermanfaat ilmunya,’’ jelasnya. Sementara itu, Kepala UPT Pemasaran dan Kehumasan Dedi Rusdi SE MSi Akt CA didampingi Kadiv Humas Nurkholis SE MKom mengatakan, kalau tidak terbiasa menulis, memang susah. Namun, kenyataannya mudah jika punya keinginan, apalagi didukung pelatihan. ■ skh-jie mas dengan melibatkan para Stakeholder Koperasi lokal yang ada di Banyumas. Sedangkan Jambore Koperasi Nasional rencananya dilaksanakan di Kabupaten Banyumas dengan rangkaian diskusi membahas persoalan Koperasi dan lomba lomba Perkoperasian. Para peserta sebagian peserta jambore diajak mengunjungi koperasi sektor riil yang ada di Kabupaten Banyumas, dengan peserta 400 orang yang berasal dari Gerakan Koperasi. Selain itu, digelar Sarasehan Koperasi Nasional yang mengangkat tema Koperasi di era milenial (Pengembangan Koperasi berbasis Start Up) rencananya dilaksanakan di Hotel Java Heritage Purwokerto dengan peserta gerakan Koperasi dari seluruh Indonesia hasilnya dibacakan di depan Presiden saat acara Puncak Harkopnas ke 72. Acara Jalan Sehat Sejuta Peserta juga diadakan di Kota Solo pada tanggal 31 Maret 2019.■ Adv
Belajar Mencintai Angka-Angka
M
ATEMATIKA seperti monster yang menakutkan bagi sebagian besar anak SD. Mata pelajaran tersulit seperti sudah menjadi label yang kuat bagi matematika. Padahal, matematika merupakan mata pelajaran pokok. Kemampuan dasar yang harus dimiliki anak SD kelas I, II dan III adalah calistung (membaca, menulis dan berhitung). Selain itu, matematika juga termasuk salah satu mata pelajaran yang di UN kan. Sampai ke jenjang Perguruan Tinggi pun kita masih akan menemui Matematika. Jadi, seharusnya image matematika sebagai mata pelajaran tersulit harus dihapuskan mengingat pentingnya matematika dalam kehidupan dan masa depan anak. Sebagai seorang pendidik, kita harus bisa mencari solusi atas kesulitan-kesulitan dan permasalahan yang terjadi di kelas. Termasuk dengan masalah image sulitnya matematika. Sudah beberapa kali penulis mencari tahu apa penyebab siswa merasa bahwa matematika itu sulit, belajar dengan angka-angka itu memusingkan dan menjenuhkan. Bahkan ketika awal pembelajaran, seruan den-
gan tanda tidak suka sering terlontar dari anak-anak. Tidak seperti saat akan pembelajaran mata pelajaran yang lainnya. Berawal dari ketidaksukaan siswa terhadap pelajaran matematika ini membuat minat mereka terhadap pelajaran matematika rendah, dampaknya hasil belajar matematika mereka pun cenderung rendah. Ada beberapa solusi yang dapat dilakukan oleh pendidik untuk mengatasi masalah tersebut. Yang pertama adalah dengan menanamkan rasa cinta di hati siswa pada pelajaran matematika. Hal ini sangat penting karena jika kita dari awal sudah tidak cinta dengan sesuatu hal dalam hal ini matematika, maka selamanya kita tidak akan tertarik pada matematika dan tidak akan bisa menguasainya dengan maksimal. Sebaliknya jika sudah tertanam rasa cinta pada suatu hal maka kita akan semangat dalam memahami, mempelajari dan menguasainya. Selalu berikan motivasi kepada siswa sebelum pembelajaran dimulai untuk mencintai pelajaran yang akan dipelajari bersama pada hari itu. Jika kondisi hati siswa sudah kondusif maka pembelajaran pun akan mudah
Oleh Inayatul Mardhiyah Indah Sulistiyani SPd.SD diterima oleh siswa. Setelah menanamkan rasa cinta pada matematika, langkah selanjutnya adalah dengan menggunakan atau memilih metode dan media pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan. Karena anak SD masih dalam tahap operasional konkret (menurut Piaget) di mana anak sudah mampu berpikir rasional, seperti penalaran untuk menyelesaikan suatu masalah yang konkret (actual), namun bagaimanapun kemampuan berpikir mereka masih terbatas pada situasi nyata. Jadi hendaknya pendidik memilih metode dan media pembelajaran yang mengajak siswa untuk aktif dan menggunakan media konkret. Banyak sekali metode dan media pembelajaran yang bisa dimanfaatkan untuk menggali kekreatifan siswa. Melibatkan siswa
untuk lebih aktif dalam pembelajaran agar siswa mendapatkan pengalaman langsung yang akan lebih terekam di pikirannya. Selain itu, pembagian siswa dalam beberapa kelompok kecil juga bisa membuat siswa lebih tertarik dan semangat dalam pembelajaran. Dengan dikelompokkan dalam kelompok yang bergantian setiap minggunya, tiap kelompok membuat yel-yel pembakar semangat akan membuat siswa lebih tertarik lagi terhadap matematika. Siswa yang belum paham dengan suatu materi pelajaran bisa berdiskusi dengan teman satu kelompok. Hal ini sangat menguntungkan terutama untuk siswa yang memiliki kekurangan di suatu materi tetapi malu jika harus bertanya di depan kelas. Siswa yang sudah menguasai materi dapat menjadi tutor sebaya bagi teman-te-
mannya dalam kelompok tersebut. Hal lain yang dapat meningkatkan rasa cinta dan minat siswa terhadap matematika adalah dengan pemberian reward and punishmen. Pemberian reward tidak harus dengan hadiah benda-benda mahal, pemberian tepuk tangan, jempol dan pujian kepada siswa yang berhasil mengerjakan soal dengan benar dan tercepat juga bisa menambah rasa cinta siswa kepada matematika. Punishmen diberikan kepada siswa yang tidak disiplin, misalnya tidak mengerjakan tugas dengan sengaja untuk menjaga kedisiplinan siswa. Bentuk punishmennya pun harus dipilih yang mendidik siswa. Di akhir pembelajaran, hasil kerja siswa dengan nilai terbaik sebaiknya dipajang di dinding kelas. Hal ini terlihat sepele tetapi sebenarnya dapat meningkatkan rasa bangga dan cinta siswa terhadap matematika. Mereka akan berlomba-lomba untuk mendapatkan nilai terbaik agar hasil kerja mereka dapat dipajang di dinding kelas.■ Penulis, guru SD Negeri 1 Darma, Kertanegara, Purbalingga.
Pasar Tradisional Sumber Pembelajaran IPS
M
ENURUT definisi lama ahli ekonomi, pasar adalah tempat bertemunya calon penjual dan pembeli baik barang maupun jasa. Di pasar terdapat penjual dan pembeli yang melakukan suatu transaksi, yaitu suatu kesepakatan dalam kegiatan jual-beli. Suatu transaksi memiliki syarat yang semuanya harus dipenuhi, yaitu ada barang yang diperjual belikan, pedagang dan pembeli, kesepakatan harga barang dan tidak ada paksaan dari pihak mana pun. Menurut tata cara transaksinya, pasar dibedakan menjadi dua macam, yaitu pasar tradisional dan pasar modern. Pasar tradisional adalah satu bentuk pasar nyata sebagaimana definisi pasar, dimana barang yang diperjualbelikan bisa dipegang oleh pembeli, dan memungkinkan terjadinya tawar menawar secara langsung antara penjual dan pembeli. Barang yang diperjualbelikan di pasar tradisional biasanya adalah barang-barang kebutuhan sehari-hari. Pasar tradisional menyediakan barang/komoditas yang beraneka macam/jenis seperti beras, sayur, ikan, daging, dll, dan tidak spesifik. Kebanyakan, atau sebagian besar pasar tradisional secara keleluasaan distribusi dapat dikate-
Oleh Triana Nurhayati SPd gorikan sebagai pasar lokal, karena hanya menjangkau daerah tertentu yang luas cakupannya adalah sempit. Pasar dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar bagi siswa dalam pembelajaran IPS, terkait materi yang berkaitan dengan jenis-jenis pasar ataupun tentang pembentukan harga keseimbangan. Pasar dimanfaatkan untuk kegiatan observasi mengenai proses transaksi jual beli, mengamati keadaan pasar tradisional, mengamati interaksi antar pedagang, dan mencatat barang-barang yang diperjualbelikan dipasar tradisional. Dalam kegiatan belajar mengajar, siswa sangat antusias, aktif dan responsif. Hasil belajar yang diperoleh siswa akan memuaskan. Dengan memanfaatkan pasar sebagai sumber belajar efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran IPS di sekolah. Pasar tradisional dipilih karena guru ingin mengajarkan anak lebih dekat dengan kegiatan perekonomian rakyat. Orangtua saat ini cenderung
mengajak anak untuk berbelanja ke mal atau supermarket daripada pasar tradisional. Alasannya kalau belanja di mal atau supermarket karena bersih dan nyaman. Peranan guru dalam pembelajaran yaitu menggunakan berbagai sumber belajar termasuk memanfaatkan lingkungan sekitar sekolah, contohnya pasar. Dengan memanfaatkan pasar sebagai sumber belajar maka siswa dapat mempelajari proses jual beli secara langsung, siswa dapat melakukan wawancara dengan penjual dan pembeli, siswa dapat membuat daftar barang dagangan beserta harganya. Dengan demikian, pengetahuan yang diperoleh siswa akan melekat erat dalam ingatan sehingga pembelajaran akan menjadi bermakna. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk melakukan pengamatan di pasar tradisional yang terdekat dengan tempat tinggal siswa. Guru memberikan jarak waktu satu minggu untuk melaporkan hasil
pengamatannya. Banyak hal yang harus diamati siswa mulai dari jenis barang yang diperjualbelikan, harga barang, bahkan biaya produksi untuk membuat suatu produk sampai dengan proses tawar menawar hingga tercapai kesepakatan antara penjual dan pembeli di pasar, Siswa memanfaatkan waktu pagi atau ketika libur sekolah untuk mengadakan pengamatan di pasar tradisional. Sesuai dengan waktu mengerjakan tugas pengamatan di pasar tradisional yang ditetapkan oleh guru, pada saat pembelajaran siswa melaporkan hasil pengamatannya, diantaranya sebagai berikut. Jenis barang yang diperjualbelikan di pasar tradisional, dari data ini siswa dapat membedakan jenis barang yang diperjualbelikan di pasar tradisional dengan pasar modern. Harga barang di pasar tradisional relatif lebih murah bila dibandingkan dengan pasar modern. Siswa mengadakan wawancara dengan pedagang mengenai biaya produksi barang yang diperjualbelikan di pasar. Dilihat dari jenis barang dagangan yang diperjualbelikan di pasar, misalnya makanan tradisional membutuhkan biaya produksi yang relatif
murah sehingga harga jualnya juga murah. Dari pasar yang mereka kunjungi siswa dapat menentukan jenis pasar yang mereka kunjungi berdasarkan luas wilayahnya, maupun menurut waktunya. Siswa melakukan transaksi jual beli di pasar yang mereka kunjungi dengan melakukan tawar menawar terlebih dahulu hingga tercapai kesepakatan antara penjual dengan pembeli. Dari pasar tradisional siswa dapat mengetahui interaksi antara penjual dengan penjual, interaksi antara pembeli dan penjual. Guru hendaknya memanfaatkan lingkungan sekitar sekolah sebagai sumber belajar siswa, agar selalu mengetahui kegiatan-kegiatan yang ada dilingkungan sekitarnya, salah satunya kegiatan atau transaksi jual beli di pasar tradisional. Dengan mengunjungi pasar tradisional siswa dapat bersosialisasi, memupuk keberanian ketika hendak bertanya kepada penjual, terampil menghitung, tanggung jawab, mandiri dan banyak sekali nilai yang dapat dipetik oleh siswa.■ Penulis, guru IPS SMP Negeri 2 Bojongsari, Purbalingga.
AKADEMIKA
Kamis Wage, 28 Februari 2019
UPGRIS Tambah Doktor Pendidikan SEMARANG – Disertasi berjudul ‘Model Wacana Interaksi Belajar Mengajar Mata Kuliah Berbicara di Perguruan Tinggi Umum dan Perguruan Tinggi Yayasan Islam’, berhasil mengantarkan dosen Jurusan Pendidikan dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni UPGRIS Ngatmini MPd, meraih gelar Doktor Program Studi Ilmu Pendidikan Bahasa Pascasarjana Unnes. “Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan sintesis, mengenai model wacana interaksi belajar mengajar mata kuliah ’berbicara’ di perguruan tinggi, sehingga memberikan manfaat bagi mahasiswa,”paparnya, usai
sidang terbuka promosi doktor di kampus Pascarsarjana Unnes, Jl Kelud Utara, Semarang, Rabu (27/2). Secara terinci manfaat praktis penelitian ini, menjadi perbendaharaan baru tentang pola interaksi belajar-
mengajar, model pertanyaan dan respons dosen dan mahasiswa pada mata kuliah berbicara di perguruan tinggi. “Deskripsi tersebut dapat menjadi sumbangan teoretis pengembangan ilmu wacana khususnya ilmu di bidang wacana kelas,” jelasnya. Dipromotori oleh Prof Rustono dengan kopromotor Prof Subyantoro, dirinya berharap hasil temuan dari penelitian ini dapat memberikan sumbangan, pada peningkatan prestasi akademik mahasiswa, khususnya keterampilan berbicara melalui interaksi berbagi pendapat. “Hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan untuk meningkatkan kemampuan berpikir
kritis,” tandasnya. Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum menyambut gembira tambahan dosen bergelar doktor di kampus yang dipimpinnya. Tercatat, Dr Ngatmini MPd menjadi doktor ke-64 di UPGRIS. “Mudah-mudahan, pada 2019 ini diperkirakan akan ada 15 doktor baru di UPGRIS. Saat ini para dosen tersebut sedang menempuh pendidikan baik di dalam maupun di luar negeri. Tercatat dari awal tahun hingga seka rang, sudah ada 5 doktor baru. Dalam waktu dekat ini mudah-mudahan tambah 3 lagi, jadi kita harapkan target 15 doktor baru tersebut dapat dicapai,”pungkasnya. ■ Rix-skh
DOKTOR BARU: Didampingi penguji dan Direktur PPs Unnes Prof Slamet, dosen Jurusan Pendidikan dan Sastra Indonesia FBS UPGRIS Dr Ngatmini MPd. ■ Foto: Arixc Ardana
Mahasiswa STIE AKA Ikuti LKMM-TD SEMARANG- Sedikitnya 320 mahasiswa baru (maba), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) AKA Semarang, mengikuti Latihan
MABA: Penyematan simbolis peserta LKMM-TD mahasiswa baru dilakukan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Tri Mulia Utama, Kusmanto SE MM didampingi Ketua STIE AKA, Prof Dr Y Sutomo MM. ■ Foto: dok
Ketrampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM-TD), dilaksanakan di Barak TNI AD Bantir, Kabupaten Semarang Sabtu dan Minggu (23&24/2). Penyematan simbolis peserta LKMM-TD dilakukan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Tri Mulia Utama, Kusmanto SE MM didampingi Ketua STIE AKA, Prof Dr Y Sutomo MM. Kegiatan lain adalah outbond dan pemberian paparan prospek ke depan
STIE AKA Semarang oleh Prof Y Sutomo. Menurutnya, menjadi mahasiswa adalah bagian dari perjalanan untuk menempuh cita-cita. Oleh karenanya harus diisi maksimal dengan kegiatan yang positif. Prospek ke depan, bukan hanya dari sisi science, namun juga mengasah jiwa kewirausahaan. Di satu sisi, pihaknya juga terus memberi layanan yang maksimal kepada masyarakat. Diantaranya adalah dengan memberi peluang bagi
mahasiswa dari keluarga kurang mampu, namun ingin kuliah. Hal ini lewat jalur Kelas Peduli. Dimana lulusan SMA, SMK sederajat dilatih bekerja, kemudian ditempatkan di sejumlah perusahaan. Praktis, mereka menjadi karyawan dan bisa kuliah di akhir pekan, dengan biaya sendiri. Hadir juga motivator nasional, Dr Darwinto SE MM. Juga materi tentang kanker oleh Yayasan Kanker Indonesia. ■ M13-skh
Pembiasaan dan Keteladanan Penguat Pendidikan Karakter
Geliat Siswa Menulis Fabel ONE day, Mouse Deer went down to the river to take a drink. But he knew that the crocodile might be waiting underwater to eat him, so he said loud. I wonder if the water’s warm. I’ll put in my leg and find out. SEKELUMIT teks tersebut adalah contoh dari jenis teks fabel yang dipelajari oleh siswa. Fabel bercerita tentang binatang sebagai tokoh utamanya. Fabel termasuk jenis cerita fiksi, bukan tentang kehidupan nyata. Cerita fabel sering disebut cerita moral karena pesan yang ada dalam cerita tersebut berkaitan erat dengan moral. Dalam menulis fabel harus memperhatikan struktur-strukturnya. Beberapa struktur dalam menulis fabel adalah sebagai berikut : Orientasi adalah bagian permulaan pada sebuah cerita fabel yang berisikan dengan pengenalan cerita fabel yang diantaranya seperti pengenalan tokoh, pengenalan latar tempat dan waktu, pengenalan background atau tema dan sebagainya. Komplikasi. Komplikasi adalah klimaks pada sebuah cerita yang berisikan mengenai puncak masalah yang dialami dan dirasakan oleh tokoh. Resolusi. Resolusi adalah bagian dari teks yang berisikan dengan pemecahan permasalahan yang dialami dan dirasakan oleh tokoh. Cerita fabel merupakan salah satu cerita yang disukai oleh siswa. Namun meskipun begitu, masih jarang siswa yang tertarik untuk menulis cerita fabel. Jangankan menulis fable, membaca saja yang merupakan pekerjaan mudah, mereka enggan melakukannya. Keengganan mereka merupakan masalah bagi guru
Oleh: Tri Antini SPd
untuk mengatasinya. Guru harus dapat menemukan solusi dan memberi motivasi agar siswa mau menulis cerita fabel walaupun dalam tingkat kalimat yang sangat sederhana bagi mereka. Ada beberapa cara menarik yang bisa dilakukan guru untuk memotivasi dan memudahkan siswa menulis fabel. Cara-cara menarik yang bisa dilakukan guru, antara lain sebagai berikut. Dengan menggunakan gambar berantai, guru menyiapkan gambar-gambar yang disusun secara berantai dan ditata secara menarik. Selanjutnyam siswa diminta untuk mengembangkan kerangka pokok cerita dan menyusun alur cerita berdasarkan urutan gambar berantai tersebut. Meskipun dituntut dengan gambar berantai yang sama, cerita fabel yang dihasilkan oleh siswa tentu saja akan berbeda sesuai dengan pilihan kata dan pengembangan gagasan mereka masing-masing. Hal tersebut tidak masalah, bahkan akan menghasilkan cerita yang menarik karena sangat bervariasi. Menggunakan media Pop Up. Cara membuat pop up dalam penulisan fable sangat mudah. Siswa menyiapkam
beberapa kertas bufalo sebagai bahan utama, lem, gunting, double tip, gambar binatang, serta gambar pendukung yang telah diprint. Setelah membuat pop up, saatnya siswa menulis cerita fabel sesuai gambar yang mereka tempel di pop up. Yang membuat siswa sangat antusias dalam menulis di sini, selain cerita fabel memang menarik, mereka juga berlomba lomba membuat pop up yang paling bagus di kelasnya. Menggunakan media komik. Menulis fabel berbasis ilustrasi gambar berbentuk komik bisa digunakan sebagai media pembelajaran karena siswa lebih menyukai menggunakan gambar yang dikombinasikan dengan warna. Media komik ini untuk merangsang imajinasi siswa dalam berpikir kreatif untuk mengem bangkan ide menjadi sebuah cerita fabel yang menarik. Siswa akan menghasilkan produk fable yang berbentuk komik buatan mereka sendiri. Sesuai penjelasan di atas, dapat dikatakan bahwa media pembe lajaran dalam menulis fabel yang digunakan guru berfungsi untuk mempermudah proses belajar mengajar di dalam kelas. Fabel menanamkan nilai-nilai pada siswa, sehingga pembelajaran menulis fabel yang diterapkan sangat bermanfaat bagi siswa. Dengan kelihaian siswa menulis fabel, secara tidak langsung guru juga mengajarkan nilai moral kepada mereka. Lebih dari itu, menulis pun menjadi hal yang menyenangkan bagi siswa. ■ Penulis guru SMP Negeri 1 Bojongsari, Purbalingga
SAAT ini pendidikan karakter merupakan pendidikan yang menjadi trend. Pendidikan karakter bertujuan untuk meningkatkan mutu dan hasil pendidikan yang mengarah pada penyampaian pembentukan karakter dan etika mulia peserta didik yang utuh, terpadu, dan berimbang sesuai standar kompetensi lulusan. Sebagai lembaga formal pendidikan dasar, peserta didik di sekolah dasar memperoleh porsi 70 persen dalam pendidikan karakter. Sedangkan 30 persennya pelajaran umum. Sayangnya pendidikan karakter di sekolah belum menunjukkan hasil yang signifikan. Terbukti perilaku anakanak zaman now menu njukkan degradasi moral yang semakin parah. Akhirakhir ini kita sering disuguhi berita tentang berbagai perilaku anak didik yang tidak sesuai dengan norma dan tatanan kehidupan masyarakat. Misalnya tawuran pelajar, tindakan asusila, siswa menganiaya guru, bahkan melakukan pembunuhan terhadap gurunya sendiri dan seba gainya. Perilaku yang terjadi tidak hanya dilaku kan oleh pelajar yang berusia remaja, tetapi anak usia sekolah dasar pun sudah ada yang melakukan nya. Dengan berbagai peristiwa tersebut masyara katpun beranggapan bahwa sekolah dalam hal ini para guru dianggap gagal mendidik akhlak siswa di sekolah. Oleh karena itu diperlukan pola dan strategi terbaik dalam pelaksanaan pendidikan karakter, khususnya di SD. Setidaknya ada tiga hal yang menjadi kegagalan pendidikan karakter di sekolah dasar. Pertama, adanya anggapan para guru bahwa yang bertanggungjawab terhadap pendidikan karakter (budi pekerti) adalah guru agama dan PPKn. Kedua, minimnya keteladanan guru dalam mendidik karakter untuk peserta didiknya. Selama masih ada sebagian guru di sekolah dasar yang tidak memberi keteladan terbaiknya dalam hal sikap, perbuatan dan ucapannya, maka pendidikan karakter akan sulit diterapkan di sekolah tersebut mengingat anakanak usia SD cenderung meniru perilaku gurunya.
Oleh: Anton Prawoko SPd.SD
Ketiga, sekolah tidak memiliki program pendidikan karakter yang jelas dan terarah. Untuk mengatasi hambatan yang muncul di sekolah dalam mendidik karak ter peserta didik dibutuhkan strategi yang matang dari pihak sekolah, salah satunya melalui berbagai kegiatan pembiasaan dan keteladanan. Kegiatan pembiasaan dan keteladanan ini mungkin kelihatan mem bebani, tetapi apabila tidak segera dibiasakan maka apa yang akan terjadi? Moral anak didik kita akan semakin parah. Pembiasaan dan keteladanan memerlukan sinergi dari semua elemen sekolah yaitu siswa, guru, penjaga sekolah, dan kepala sekolah. Penulis mencoba untuk menawarkan beberapa kegiatan pembiasaaan dan keteladanan yang dapat dilakukan untuk penguatan pendidikan karakter, antara lain: pertama, guru harus datang lebih awal. Setiap hari, sebelum jam pelajaran dimulai, hendaknya guru sudah hadir dan berada di depan sekolah untuk menyambut kedatangan siswa. Bukan siswa yang menyam but kedatangan guru. Kedua, kegiatan upacara bendera setiap hari Senin dan hari besar nasional dengan mengenakan pakaian seragam lengkap bagi semua warga sekolah. Upacara bendera dilaksana kan untuk melatih kedisipli nan, bangga sebagai bangsa Indonesia, dan memupuk rasa cinta tanah air. Ketiga, berdoa sebelum dan sesu dah pembelajaran. Kegiatan ini berorientasi kepada nilai-nilai keagamaan dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Keempat, mencium
tangan guru saat datang dan pulang sekolah untuk memupuk rasa hormat dan tata karma. Kegiatan ini juga dapat meningkatkan keakraban antara guru dan siswa. Kelima, setiap hari Kamis, mengunakan bahasa Jawa sesuai tata krama. Kegiatan ini mempertahan kan nilai-nilai budaya jawa dan adat ketimuran agar tetap lestari sesuai pera turan Gubernur Jawa Tengah Nomor 55 tahun 2014. Keenam, sebelum pelajaran dimulai setiap siswa membaca kitab suci agama masing-masing selama 5 - 10 menit untuk memperdalam penghayatan terhadap agama yang dia nutnya. Dengan membaca kitab suci juga menambah rasa ketenangan dan perca ya diri siswa. Selain mem baca kitab suci, bagi siswa yang beragama Islam dapat melaksanakan sholat Dhuha. Ketujuh, setiap akan me ninggalkan kelas, siswa harus izin dahulu kepada guru, dengan bahasa yang sopan. Izin dengan bahasa yang sopan dapat melatih keterampilan berbicara, rasa memiliki guru atau sekolah dan sikap percaya diri. Kedelapan, apabila siswa membeli makanan di kantin atau warung sekitar seko lah, maka sampah bekas kemasan makanan harus dipisah dan ditempatkan sesuai tempat sampah yang disediakan sesuai peruntu kannya. Ada kemungkinan sampah kemasan makanan itu berguna. Beberapa kema san makanan dapat dijadi kan alat peraga pembela jaran dan didaur ulang. Kesembilan, mengoptimal kan gerakan 3S (senyum, salam dan sapa). Gerakan 3S ini dapat meningkatkan keakraban antar siswa, antara siswa dengan guru, dan antara siswa dengan warga sekolah. Kegiatan kesepuluh, Jumat bersih dan berbagi (J2B). Dalam kegiatan ini, setiap hari Jumat siswa melakukan kerja bakti mem bersihkan lingkungan seko lah, kemudian dilanjutkan dengan menyisihkan sebagi an uang saku mereka untuk berinfak yang akan disalur kan kepada siswa yang membutuhkan atau warga dilingkungan sekitar sekolah. ■ Penulis guru SD Negeri 2 Gondang, Karangreja, Purbalingga
Kamis Wage, 28 Februari 2019
UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA Puskesmas Sidorejo Lor Diharapkan Raih Paripurna SALATIGA - Walikota Salatiga Yuliyanto berharap dengan posisi duduknya yang sama dengan tahun lalu bersama Tim Akreditasi, diharapkan mendapatkan nilai bagus tahun ini. Candaan walikota ini dilontarkan saat memberikan sambutan selamat datang pada kegiatan Akreditasi UPT Puskesmas Sidorejo Lor, Selasa (25/2). Dikatakan walikota, jika hasil akreditasi tiga tahun UPT Puskesmas Sidorejo Lor berhasil mendapat nilai B dengan Predikat Madya, maka tahun ini harus mendapat nilai A dengan Predikat Paripurna. Tentunya, capai itu tak bisa hanya berpangku tangan. “Saya mengajak seluruh tenaga UPT Puskesmas Sidorejo Lor untuk selalu meningkatkan pelayanan demi kesejahteraan masyarakat Salatiga jika ingin meraih Predikat Paripurna,” ungkap Yuliyanto. Sedikit berseloroh, walikota menyebut seperti saat ini, tiga tahun lalu ia pun duduk berdampingan dengan tim Akreditasi. Dan saat itu, UPT Puskesmas Sidorejo Lor berhasil meraih penilaian bagus. “Tiga tahun lalu posisi duduk saya dengan Tim Akreditasi sama seperti saat ini, dan mendapat penilaian bagus. Dengan posisi yang sama saat kita duduk ini, semoga juga akan mendapatkan nilai bagus bahkan bisa semakin meningkat,” canda Yuliyanto. Dikatakan, belum lama ini RSUD Salatiga juga mendapat nilai hampir sempurna yakni 3,96 (B) dari Tim Akreditasi terkait pelayanan publik.
UJI GAGASAN - Salah satu peserta lelang jabatan tinggi pratama (JTP) mengikuti tes atau uji gagasan. ■ Foto: SMN/Joko Murdowo-SR
10 Peserta Lelang Jabatan Gugur BOYOLALI - Sebanyak 10 peserta lelang jabatan tinggi pratama (JTP) di lingkungan Pemkab Boyolali gagal lolos dalam seleksi uji gagasan. Tes tersebut digelar Kamis- Sabtu (21-23/2). Panitia seleksi (Pansel) yang terdiri dari lima orang melihat presentasi program yang disusun dalam sebuah makalah. Program tersebut berisi sistematika, penguasaan teknologi informasi, <I>problem solving<P>, kreatifitas dan inovasi. Para calon kandidat juga diminta membuat target apabila
diberikan amanah jabatan tersebut. Setelah itu, giliran para peserta menjawab pertanyaan tentang makalah yang sudah dipresentasikan. ‘’Hari ini kita plenokan dan memutuskan 10 orang tidak bisa melanjutkan tahap seleksi berikutnya,’‘ ujar ketua Pansel, Anwar Hamdani, usai Rapat
Pleno, Selasa (26/2). Dijelaskan, peserta lelang JTP untuk kepala Dinas Sosial dari 11 peserta tinggal 6 peserta. Begitu juga dengan Inspektur Inspektorat juga 6 peserta dari semula 9 peserta. Sedang untuk kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, dari tujuh lima. Selanjutnya, peserta yang lolos ini akan mengikuti tahapan selanjutnya, yakni uji kompetensi. Uji kompetensi Manajerial dan Kompetensi bidang dan kompetensi<I> sosio cultural <P>ini dilakukan bekerjasama dengan lembaga
penelitian dan pengabdian masyarakat (LPPM) UNS. ‘’Selain tes tertulis juga dilakukan diskusi terkait bidang tugas sebagai kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah),’‘ katanya. Seleksi calon pejabat eselon II ini ditargetkan selesai bulan Maret mendatang. Setelah dilaporkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), rekomendasi April bisa turun. Diharapkan awal Mei nanti, kekosongan jabatan kepala dinas tersebut sudah terisi. ■ SMN/G10-SR
TMMD Sengkuyung Tahap I TA 2019 Resmi Dibuka WONOGIRI - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I TA 2019 dengan tema “Melalui TMMD Kita Tingkatkan Kebersamaan Umat Serta Semangat Gotong Royong dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Guna Mewujudkan Ketahanan Nasional” di Kabupaten Wonogiri digelar di Dusun Tritis, Desa Semagar, Kecamatan Girimarto. Pembukaan secara resmi
dilakukan di lapangan dusun setempat, Selasa (26/2). Bupati Wonogiri, Joko Sutopo bertindak sebagai inspektur upacara TMMD. Hadir dalam acara Wakil Bupati Wonogiri Edy Santosa, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf M Heri Amrrulloh SSos MH, Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati SIK MSi SH, Kajari Dodi Budi Kelana SH MH, Kasdim 0728/Wng Mayor Inf Nurul Muthahar SPd MPd, serta unsur
TMMD: Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap I TA 2019 dibuka di Dusun Tritis, Desa Semagar, Kecamatan Girimarto, Selasa (26/2). ■
muspika lainnya. Membacakan sambutan Gubernur Jawa Tengah, H Hanjar Pranowo, bupati menyampaikan bahwa kehadiran unsur pimpinan daerah dan TNI meneguhkan komitmen untuk terus mengabdikan diri demi kemajuan Indonesia melalui TMMD Sengkuyung Tahap I. “Inilah bagian dari cara kita merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotongroyongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan. Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta pemerintah pusat dan daerah melalui TMMD seperti inilah menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai permasa lahan masyarakat,” ujarnya. Gubernur berharap TMMD kali ini bisa disisipkan programprogram yang menggugah wawasan kebangsaan dan nilainilai nasionalisme. ‘’Ini penting mengingat maraknya hoax, bully dan ujaran kebencian yang muncul di tengah-tengah kehidupan kita dan berpotensi
memecah belah bangsa. “Kita edukasi masyarakat di tengah riuhnya revolusi industri 4.0, bijak bermedsos. Saring sebelum sharing. Mari kita sadarkan masyarakat tentang arti penting persatuan dan kesatuan bangsa demi Indonesia Jaya,” harap gubernur. Sementara TMMD akan berlangsung selama 30 hari, terhitung tanggal 26 Februari-27 Maret 2019. Kegiatan fisik berupa pembangunan makadam jalan dengan volume : panjang 300 m x lebar 4 m x tebal 0,12 m, jembatan jalan dengann volume : panjang 7,5 m x lebar 4 m x tinggi 4 m, serta talud jalan dengan volume: panjang 32 m x tinggi 2 m. Sementara kegiatan non fisik meliputi sosialisasi, penyuluhan dan ketrampilan yang dilaksanakan oleh dinas instansi terkait dari Pemkab Wonogiri. Dana yang dibutuhkan sebesar Rp. 278.249.400 berasal dari APBD Propinsi Jawa Tengah Rp 150.000.000, APBD Kabupaten Wonogiri Rp. 75.000.000, dan swadaya masyarakat Rp 3.249.400. ■ Pm
Di Kabupaten Semarang TMMD Perbaiki 8 RTLH BANCAK - Perbaikan delapan rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Boto Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang menjadi sasaran kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahap I tahun 2019 di wilayah Kodim 0714/Salatiga. Untuk perbaikan RTLH tersebut dianggarkan dana sebesar Rp 80 juta. Menurut Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0714 Salatiga, Kapten Infanteri Ramdani Fitriadi, kegiatan TMMD akan berlangsung selama sebulan. Pelaksanaan TMMD melibatkan personel TNI, Polri, Pemkab Semarang, mahasiswa dan masyarakat setempat. ‘’Selain perbaikan rumah tidak layak huni, sasaran fisik lainnya adalah betonisasi jalan sepanjang seribu meter dengan lebar tiga meter. Jalan ini akan memperlancar kegiatan perekonomian warga karena menghubungkan Dusun Gunung dan Dusun Penggung,’‘ ungkapnya saat upacara pembukaan TMMD Sengkuyung I tahun 2019 di lapangan Desa Boto, Kecamatan Bancak, Selasa
(26/2). Ramdani menjelaskan, TMMD kali ini juga ada kegiatan nonfisik berupa penyuluhan tentang kewirausahaan, wawasan kebangsaan, pengeloloaan sampah, bahaya narkoba dan ketahanan pangan. ‘’Sumber dana dari APBD Provinsi Jateng, APBD Kabupaten Semarang dan Baznas senilai total Rp 519.650.000,’‘ ujarnya. Sementara itu, Gubernur
Jateng Ganjar Pranowo dalam sambutan tertulis yang dibaca kan Bupati Semarang Mundjirin mengatakan TMMD menjadi salah satu cara untuk merawat dan mengikat kebersamaan dan kegotong royongan antara masyarakat TNI. Hal itu penting untuk mengatasi berbagai persoalan kebangsaan. ‘’Sinergitas dan kemanung galan TNI dengan rakyat melalui TMMD menjadi
SERAHKAN PERALATAN: Bupati Semarang Mundjirin menyerahkan peralatan kerja kepada anggota TNI menandai pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap I 2019 di Desa Boto Kecamatan Bancak. ■ Foto: dok/rbd/SR
kekuatan luar biasa untuk memajukan desa dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai permasalahan masyarakat,’‘ tegasnya saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Jateng. Gubernur Jateng juga mengharapkan kegiatan TMMD dapat menjadi sarana menggelorakan semangat kolektifitas dan persatuan seluruh elemen masyarakat. ??Termasuk di dalamnya menyisipkan program kegiatan yang menggugah semangat kebangsaan dan nilai-nilai nasionalisme. Diakui, berdasarkan data BPS per September 2018 mayoritas penduduk miskin di Jawa Tengah tinggal di pedesaan. Yakni sebanyak 2,15 juta atau 55,6 persen dari total warga miskin Jawa Tengah sebanyak 3,87 juta jiwa. Oleh karena itu, Pem prov Jateng bersama Pemerintah Kabupaten/ Kota terus memfokuskan program penanggulangan kemiskinan di pedesaan melibatkan lintas sektoral. ■ rbd/SR
■ Tingkatkan Pelayanan Berkaitan dengan kegiatan akreditasi ini, UPT Puskesmas Sidorejo Lor juga harus melakukan hal yang sama dengan meningkatkan pelayanan kesehatan dan pembangunan di Salatiga. “Sudah menjadi komitmen kami bersama bagaimana bisa mensejahterakan masyarakat Salatiga,” tandasnya. Senada dengan walikota, Ketua Tim Surveyor dari Komisi Akreditasi Kementerian Kesehatan, drg Tritarayati MH Kes, mendorong agar UPT Puskesmas Sidorejo Lor dapat berkomitmen untuk lebih baik. Tim yang terdiri dari beberapa dokter spesialis ini akan melihat, apakah UPT Puskesmas Sidorejo Lor sudah sesuai dengan standar penilaian yang diberlakukan. “Kami yakin bahwa rekomendasi yang diberikan saat penilaian tiga tahun lalu terkait pelayanan publik sudah dilaksanakan dengan baik. Kami berharap tak hanya di UPT Puskesmas Sidorejo Lor, tapi semua Puskesmas di Salatiga harus diakreditasi dan memberi kan kinerja yang baik di Salatiga, sehingga bisa menjadi contoh bagi seluruh Puskemas di Jawa Tengah,” tutur Tritarayati. ■ rna/SR
SAMBUTAN: Walikota Salatiga Yuliyanto saat memberikan sambutan selamat datang pada kegiatan Akreditasi UPT Puskesmas Sidorejo Lor, Selasa (25/2).■ Foto : Ernawaty/SR
Dua Hari, Bawaslu Tertibkan 1.928 APK SALATIGA - Bawaslu Kota Salatiga menurunkan paksa 1.928 buah Alat Peraga Kampanye (APK) di empat Kecamatan Salatiga. APK hingga mendekati angka 2.000 buah itu, setelah sebelumnya Bawaslu selama dua hari sejak Senin (25/2) melakukan penertiban. Ketua Bawaslu Kota Salatiga, Agung Ari Mursito, Selasa (26/2) mengatakan, ribuan APK yang diturunkan paksa itu semuanya melanggar ketentuan. “Setalah sebelumnya, Bawaslu melalui Panwaslu Kecamatan telah melayangkan surat pemberitahuan serta imbauan kepada parpol peserta Pemilu 2019 untuk menertibkan sendiri APK yang melanggar,” kata Agung. Bahkan, ujarnya, pemberitahuan ini juga dilakukan melalui media sosial sebagai sarana Bawaslu Kota Salatiga mempermudah kerja mereka. Agung memaparkan, penertiban APK pada hari pertama yakni Senin (25/2) sebanyak 1.064 buah terdiri dari 87 baliho, 741 banner, 58 spanduk, 38 poster, 45 stiker dan 95 bendera. Sedangkan, pada hari kedua, yakni Selasa (26/2) ditertibkan sebanyak 65 baliho, 651 banner, 48 spanduk, 1 poster, 20 stiker, 79 bendera. Sehingga, total selama dua penertiban APK sebanyak 1.928 buah. ■ rna/SR
Pemkab Klaten Siapkan Tiga Moda Transportasi KLATEN - Pemerintah Kabupaten Klaten merencanakan pengadaan tiga moda transportasi. ‘’Termasuk moda transportasi pendukung bandara,’‘ jelas Sekretaris Dinas Perhubungan Pemerintah Kabupaten Klaten, Sudiyarsono, Selasa (26/2). Dikatakan, moda transportasi yang sedang direncanakan itu, antara lain moda angkutan pendukung bandara, angkutan pedesaan, dan angkutan pelajar. Khusus untuk rencana pengadaan moda pendukung bandara saat ini tinggal selangkah sebab hanya tinggal menunggu izin gubernur. Izin gubernur itu diperlukan sebab moda angkutan pendukung ke bandara nantinya merupakan angkutan antarkota dalam provinsi (Akdp). Sebab akan melintasi wilayah kabupaten lain, seperti Kabupaten Boyolali, Sukoharjo, dan Karanganyar menuju bandara maka izin harus sampai ke provinsi. Jumlah kendaraan yang direncanakan dari Klaten untuk mendukung moda ke bandara sementara lima unit. Apabila nantinya animo masyarakat tinggi bisa saja ditambah. Selain moda angkutan pendukung bandara, Pemkab merencanakan moda transportasi pelajar. Bus yang disediakan akan digunakan untuk pelajar berangkat dan pulang sekolah. Moda lainnya adalah moda angkutan pedesaan. Dua moda transportasi itu tidak memerlukan izin gubernur sebab hanya angkutan dalam kabupaten. Bus pedesaan dan pelajar, lanjut Sudiyarsono, izinnya cukup dari Bupati Klaten. Nantinya sebelum dilaksanakan, dinas akan berkoordinasi dengan pengusaha angkutan yang ada. Pengusaha diberikan waktu untuk konsolidasi, terutama untuk membicarakan rute. Soal berapa jumlah koridor untuk dua moda itu, belum direncanakan. Kemungkinan satu koridor lebih dulu. Dalam pengadaan angkutan, nantinya Pemkab akan bekerja sama dengan Perum Damri. Perum Damri yang menyediakan sarana dan Pemkab yang membuat rekomendasi rutenya. Diberitakan sebelumnya, Pemkab Klaten merencanakan pengadaan angkutan pedesaan. Rencana itu akan dilakukan bertahap bersama Perum Damri. Ketua DPC Organda Kabupaten Klaten Agus Supriyanto mengatakan, DPC akan menolak kalau pengusaha tidak dilibatkan. ‘’Harusnya ditawarkan ke kami dulu,’‘ katanya. Menurutnya, apabila pengusaha tidak dilibatkan dan langsung pengadaan bus oleh pemerintah, usaha angkutan lokal yang sudah mati suri akan benar-benar mati. Kecuali para pengusaha sudah tidak sanggup, pemerintah bisa melangkah. Sejauh ini, DPC belum diajak bicara dan pembicaraan soal itu sudah tahun lalu. ■ SMN/H34-SR
Kamis Wage, 28 Februari 2019
Warga Candinata Dilatih Memproduksi Sapu Glagah
PELATIHAN: Warga Desa Candinata, Kecamatan Kutasari dilatih membuat sapu glagah. Pelatihan dilaksanakan di balaidesa setempat, Selasa (26/2), dan difasilitasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pemkab Purbalingga. ■ Foto: Joko Santoso
PURBALINGGA-Guna meningkatkan pendapatan dan kapasitas pemberdayaan masyarakat, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Purbalingga mengadakan pelatihan teknik produksi bagi warga Desa Candinata Kecamatan Kutasari. Kegiatan dilaksanakan di balaidesa setempat, Selasa (26/2). Kasi Agro Disperindag, Budi Baskoro mengatakan, pelatihan tersebut bertujuan agar masyarakat Candinata mendapat keterampilan untuk berwirausaha. Kerajinan sapu menjadi peluang yang menjanjikan, karena produk dari Purbalingga ini sudah mempunyai gaung di pasaran. “Kami mengadakan pelatihan produksi sapu glagah agar sebaran perajin sapu merata, dan bisa meningkatkan pendapatan masyarakat,” kata Budi. Hal senada juga disampaikan Pandi, Sekretaris Dinperindag
Bupati Atasi Distribusi Pupuk ■ Alokasi Turun, Persoalan Teknis Dibenahi WONOGIRI-Bupati Wonogiri, Joko Sutopo mengajak seluruh pihak yang terkait dengan distribusi pupuk bersubsidi untuk mengatasi persoalan yang ada demi membantu petani. Hal tersebut disampaikan pada Rapat Koordinasi dan Evaluasi Penebusan Pupuk Bersubsidi, Rabu (27/2) di pendapa Kabupaten Wonogiri. “Petani itu sudah ‘rekasa’ (susah), mari kita bantu,” kata Bupati yang akrab dipanggil Mas Jekek. “Petani itu kebutuhan pokoknya pupuk. Kalau sampai petani tidak memperoleh pupuk, imbasnya sangat besar, termasuk pada aspek ketahanan pangan,” ujarnya. Untuk itu, berbagai persoalan teknis seperti peralatan, koneksi sinyal, kurangnya pemahaman petani dalam menebus pupuk melalui Kartu Tani, data pemilikan lahan yang belum sesuai, dan lainlain, harus segera dilakukan penyelesaian. Agar, petani di Kabupaten Wonogiri mendapat kepastian memperoleh pupuk pada setiap musim tanam. Pertemuan tersebut menghadirkan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), para distributor pupuk, KPL (Kios Pupuk Lengkap), ketua Gapoktan dan kelompok tani yang bersentuhan langsung dengan
para petani, serta pihak Bank BRI selaku operator EDC dan kios BRI-Link. Sebelumnya Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Wonogiri, Ir Safuan menyampaikan, tingkat serapan pupuk bersubsidi pada 2018 cukup baik. Akan tetapi pengurangan alokasi pupuk pada 2019 yang berada pada posisi di bawah RDKK 2019 harus diantisipasi, agar tidak terjadi permasalahan yang serius. Pengurangan alokasi tersebut pada jenis pupuk Urea, alokasi 2018 sebanyak 28.000 ton turun menjadi 24.713 ton, sementara RDKK 2019 sebesar 37.537 ton. Pupuk SP-36 dari 5.955 ton turun menjadi 5.300 ton, dan RDKK sebesar 22.345 ton. Pupuk ZA dari 4.834 ton turun menjadi 4.542, dan RDKK sebesar 13.802 ton. Pupuk NPK dari 20.800 ton turun
menjadi 17.291 ton, RDKK sebesar 54.266 ton. Peningkatan alokasi ada pada pupuk organik, dari 6.865 ton menjadi 7.984 ton, RDKK 21.745 ton. Adapun harga eceran tertinggi (HET) pupuk bersubsidi pada 2019, sebagaimana disampaikan Ir Safuan, Urea Rp 1.800, SP-36 Rp 2.000, ZA Rp 1.400, NPK Rp 2.300, dan pupuk organik Rp 500. ■ Transaksi Gratis Sementara itu Asisten Manajer Bisnis Mikro Bank BRI Cabang Wonogiri, Abdus Shoheb menyampaikan sejumlah perubahan mekanisme dan sistem penebusan melalui Kartu Tani. Yang terutama adalah, penghapusan biaya transaksi sebesar Rp 3.000. “Semenjak 25 Februari 2018, setor tunai di KPL atau BRI-Link bebas biaya alias gratis. Ini harus diketahui
seluruh petani pengguna Kartu Tani,” katanya. Artinya seluruh biaya transaksi ditanggung BRI, dan KPL atau BRI-Link akan mendapat ‘cashback’ pada akhir bulan. Akan tetapi sistem ini hanya akan berlaku hingga April 2019, karena untuk selanjutnya proses transaksi pupuk tetap gratis. Pembagian ‘fee’ berlaku otomatis, dengan pembagian ‘fee’ kepada KPL atau BRILink sebesar Rp 1.500 per transaksi per petani per hari. “Untuk selanjutnya, perlu juga diketahui bahwa mulai April 2019, seluruh mesin EDC BRI-Link dan KPL sudah memiliki fasilitas ‘multipayment’, artinya Kartu Tani memiliki fasilitas transfer, pembelian pulsa, dan pengambilan tunai,” tuturnya. Mencermati berbagai paparan yang disampaikan tersebut, Bupati Wonogiri akan melihat perkembangan di lapangan, dan menegaskan bahwa semua pihak agar dapat memaknai berbagai perubahan yang dilakukan sebagai wujud keberpihakan kepada petani. ■ Pm-Ct
TPKAD Purbalingga Dikukuhkan PURBALINGGA–Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Kabupaten Purbalingga resmi dikukuhkan oleh Plt Bupati Purbalingga pada Rabu (27/2) di Pendapa Dipokusumo. TPKAD
Kabupaten Purbalingga diketuai oleh Sekretaris Daerah dibantu Kepala Bagian Pengawasan Sektor Jasa Keuangan pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Purwokerto selaku Wakil Ketua dan 36 anggota lainnya.
MENGUKUHKAN TPKAD: Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD), di Pendapa Dipokusumo, Rabu (27/2). ■ Foto: Joko Santoso
“Pengukuhan TPKAD Kabupaten Purbalingga sendiri merupakan pengukuhan yang ke-17 di Jawa Tengah. Alhamdulillah semua kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah dan 35 kabupaten/kota sudah dibentuk TPKAD, namun baru 17 termasuk Purbalingga yang dikukuh kan,” kata Deputi Direktur Manajemen Strategis Edukasi dan Perlindungan Konsumen dan Kemitraan Pemerintah Daerah OJK Regional III Jawa Tengah dan DIY, Dedy Patriya. Pembentukan TPKAD Kabupaten Purbalingga ini telah ditetapkan dalan Keputusan Bupati Purbalingga Nomor 580/237 Tahun 2018 tentang Pembentukan Tim Percepatan Akses Keuang an Daerah Kabupaten Purbalingga. TPKAD yang baru dikukuhkan harus memiliki komit men besar untuk memberikan atau membuka akses keuangan daerah seluas-luasnya di
Kabupaten Purbalingga. “Tugas TPKAD ke depan melalui kelompok-kelompok kerja yang dibentuk sesuai dengan program kerja yang dikembangkan harus mampu mengidntifikasi kebutuhan hubungan pengembangan ekonomi daerah yang disesuaikan dengan potensi dan karakteristik daerah tentunya didukung oleh peran industri jasa keuangan,” kata Dedy. Pengukuhan TPKAD mempunyai arti yang penting, hal ini dikarenakan dalam pengukuhan inilah semua anggota yang tergabung dalam TPKAD mempunyai komitmen, pengertian, dan pemahaman yang sama terhadap tugas dan tanggung jawab dari TPKAD. Selain itu, TPKAD yang sudah terbentuk ini termasuk tim yang mempunyai komitmen terhadap pengembangan akses percepa tan keuangan daerah. ■ ST-Ct
Purbalingga. Pandi berujar, sejauh ini sentra pembuatan sapu masih berpusat di Kecamatan Karangreja dan Karangjambu. Dia berharap, ke depan Candinata juga memunculkan perajinperajin potensial yang siap bersaing. “Kami harap tidak hanya ada di Karangreja dan Karangjambu. Semoga dengan adanya pelatihan ini akan ada perajin bahkan pengusaha sapu dari Candinata,” ujar Pandi. Pandi mengemukakan, sapu glagah asal Purbalingga yang didominasi dari Karangreja dan Karang jambu sudah bisa merambah ke pasar ekspor Asia timur seperti Korea. Dia memotivasi 25 peserta yang hadir untuk bersemangat menyamai capaian perajin sapu di dua Kecamatan tersebut. “Pemuda-pemuda Candinata berkarya saja di desa sendiri dan tidak usah keluar. Pangsa pasar sudah sangat menjanjikan bahkan hingga ke korea,” tuturnya. ■ ST-Ct
LG Hadirkan Seri Terbaru Mesin Cuci Twin Wash JAKARTA-PT LG Electronics Indonesia (LG) kembali menghadirkan mesin cuci terbaru, dari lini LG Twin Wash. Diperkenalkan perdana dengan kapasitas tabung utama 20 kilogram, seri terbaru ini memiliki kapasitas cuci utama 9 kilogram. “LG Twin Wash hadir sebagai mesin cuci inovatif, yang dikenal melalui keberadaan dua tabung. Hal ini memungkinkan pencucian dalam waktu bersamaan. Jika seri sebelumnya berkapasitas 20 kilogram, seri terbaru ini hadir dengan kapasitas pencucian utama lebih kecil, 9 kilogram,” kata Product Marketing Home Appliances LG Electronics Indonesia, Arman Zendrato, Selasa (26/2). Dipaparkan, dalam seri terbaru tersebut LG juga menambahkan kepintaran baru. Selain mewarisi seluruh keunggulan LG Twin Wash, juga dibenamkan fungsi sebagai mesin pengering pakaian. “Sejauh ini, responnya sangat baik. Ini tak lepas dari revolusi yang dibawanya ,pada pengerjaan pencucian dan perawatan pakaian. Bila dilihat dari bentuknya saja, LG Twin Wash menjadi mesin cuci dengan desain yang tak pernah ada sebelumnya. Di bagian atasnya tersedia tabung cuci bukaan depan (front load), sementara menempel tepat di bagian bawahnya merupakan tabung cuci berukuran lebih kecil dengan bukaan atas (top load),” tuturnya. Semakin unik karena kedua tabung ini dapat bekerja masing-masing maupun dalam pengaturan untuk bekerja bersamaan. Bila tabung atas dapat digunakan untuk jenis pakaian sehari-hari, tabung bawah yang kecil berguna bagi jenis pakaian yang perlu perlakuan khusus maupun yang berukuran kecil. Lengkap dengan motor inverter bertajuk Inverter Direct Drive, desain dan cara kerja revolusioner inilah yang membuatnya dapat menghemat waktu pengerjaan, meminimalisir getaran sekaligus penghematan konsumsi listrik. Seperti halnya seri LG Twin Wash sebelumnya, kedua mesin cuci dan pengering LG terbaru ini pun memiliki pilihan mode pencucian luas untuk menangani berbagai bahan pakaian. Tak hanya itu, terdapat pula pilihan gerak pencucian bertajuk 6 motion. Sesuai namanya, terdapat enam pilihan gerak tabung saat pencucian yang mengadaptasi gerak pencucian pakaian dengan tangan. “Fitur TurboWash 360° hadir melengkapinya. Berwujud lima titik semburan air bertekanan tinggi dalam tabung sepanjang proses pencucian. Inovasi ini dipercaya membuat pembersihan berbagai noda pada pakaian terlepaskan secara lebih efektif,” katanya. Seri ini juga dilengkapi dengan fitur SmartThinQ, yang hadir melalui unduhan aplikasi khusus pada smartphone. Memanfaatkan SmartThinQ dan keterhubungan dengan WiFi router di rumah, pengguna dapat mengaktifkan ataupun mematikan mesin cuci canggih ini dari jarak jauh. “Tak perlu lagi ada waktu terbuang. Setelah seluruh pakaian dimasukkan dan melakukan pilihan mode pencucian, pengguna dapat dengan bebas beraktivitas namun tetap memiliki kontrol penuh pada mesin cucinya di rumah,” ujar Arman Zendrato.■ rix-Ct
Hipmi Wonosobo Siap Tularkan Virus Kewirausahaan WONOSOBO-Ketua Umum Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jawa Tengah, Billy Dahlan menyatakan siap menularkan virus kewirausahaan kepada generasi muda, baik yang kini masih sekolah, kuliah atau menganggur. Apalagi saat ini, Indonesia tengah memasuki generasi emas atau era milenial dan berada dalam masa revolusi industri 4.0. Pada masa 10 tahun ke depan, generasi muda saat ini akan memegang kendali perekonomian dan pemerintahan negeri ini. “Karena itu, mau tidak mau, teman-teman Hipmi harus segera menularkan virus kewirausahaan kepada generasi milenial saat ini. Hal itu agar di masa yang akan datang, saat mereka memimpin, punya jiwa inteprenuership untuk memajukan Indonesia,” katanya. Demikian dikatakan Billy Dahlan yang juga CEO Dafam
Group di sela-sela melakukan pelantikan pengurus BPC Hipmi Kabupaten Wonosobo dan seminar nasional bertema “Peluang Besar Bisnis di Era Digital”, di gedung Sasana Adipura Kencana, setempat, Selasa (26/2). Acara tersebut dihadiri Bupati Wonosobo Eko Purnomo, Wakil Bupati Agus Subagiyo, Ketua DPRD Afif Nurhidayat dan unsur Forkompinda lainnya. Hadir pula para pelaku usaha di Wonoso bo dan beberapa pengurus BPC Hipmi kabupaten/kota se-Jawa Tengah. Dikatakan Billy, pelantikan pengurus BPC Hipmi Wonosobo terbilang istimewa. Karena, jumlah pengurus yang dilantik lebih dari 130 orang. Selain Bupati dan pelaku usaha, acara pelantikan juga dihadiri oleh perwakilan sekolah, kampus dan pesantren yang ada di Wonosobo.
■ Teken MoU Sebagai langkah konkret untuk menularkan virus kewirausahan ke generasi muda, di sela-sela pelantikan juga dilakukan penandatanganan MoU antara Hipmi, Hotel Dafam dengan Dinas Pariwisata dan Kebuda yaan, Dinas Perdagangan dan Koperasi, Dinas Komunikasi dan Informasi serta pesantren digital. Bupati Eko Purnomo menyambut baik ikhtiar BPC Hipmi Wonosobo yang berupaya melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk ikut menggerakkan perekonomian Wonosobo. Hipmi diharapkan bisa jadi pelopor pengembang an ekonomi digital bagi generasi milenial. “Saat ini dunia telah berubah. Pasar konvensional harus bisa menyesuaikan diri. Pasalnya, era digital menuntut siapa pun bergerak cepat untuk bisa segera
menyesuaikan perkembangan zaman. Jual beli online kini telah menjadi primadona generasi milenial,” tuturnya. Sementara itu Ketua BPC Hipmi Wonosobo, Choirul Anam mengatakan Hipmi menjadi wadah bagi pengusaha pejuang dan pejuang pengusaha. Banyak peluang yang bisa dimanfaatkan generasi muda untuk membuka wirausaha baru. Siapa pun, tanpa kecuali, bisa menjadi seorang pengusaha. “Asal-usul pengusaha itu memang ada yang karena ‘by nasab’, ‘by nasib’ dan ‘by nusub’. Namun hendaknya menjadi pengusaha itu karena ‘by design’, yakni direncanakan dan persiapkan sejak awal sehingga usaha yang dirintis ke depan akan mudah berkembang dan maju,” katanya. Wonosobo sendiri, sebut Anwar, sebenarnya punya potensi yang luar biasa di bidang
pertanian, pariwisata dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Potensi tersebut harus dimanfaatkan untuk dijadikan
sebagai peluang usaha. “Jika dunia usaha maju, maka pere konomian daerah pun akan ber kembang,” ujarnya. ■ har-Ct
TANDATANGANI MOU: Ketua BPC Hipmi Wonosobo Choirul Anwar menandatangani MoU dengan Hotel Dafam, Diskominfo, Dispendagkop, Dipartabud dan pesantren digital di gedung Sasana Adipura Kencana, Wonosobo. ■ Foto: Muharno Zarka
Kamis Wage, 28 Februari 2019
Pelipat ....(Sambungan hlm 1)
Peta Golput Pemilu 2019 Terkonsentrasi di Jawa YOGYA- Percakapan Golput atau tidak memilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, mulai marak diperbincangkan warganet di dunia maya atau jejaring sosial. Hanya saja, data Laboratorium Big Data Analytics, Departemen Politik dan Pemerintahan (DPP) Fisipol UGM mencatat, percakapan Golput di media sosial dan media online terkonsentrasi di Jawa. “Dari pemetaan isu golput berdasarkan sebaran geografis cenderung bersifat Jawa sentris, dimana percakapan itu hanya terkonsentrasi di Jawa,” ungkap Peneliti Laboratorium Big Data Analytics DPP Fisipol UGM, Arya Budi, Rabu (27/2) di Digilib Cafe Fisipol UGM, Yogyakarta. Sedangkan hasil yang diperoleh melalui analisis percakapan di media sosial twitter dan pemberitaan di 276 media online. Analisis big data menggunakan metode application programming interface twitter dilakukan dari 27 Januari hingga 19 Februari 2019. Hasil analisis terkait peta potensi golput 2019, bahwa pembicaraan golput banyak ditemukan di Jawa Barat (21.60%), DKI Jakarta (14,94%), dan Jawa Timur (14,645). Ketiga provinsi tersebut, lanjutnya, menjadi daerah dengan percakapan isu golput terbanyak dibandingkan dengan daerah lain.■ ali—sn Praktik....(Sambungan hlm 1) nik. Dirinya diminta menjadi saksi penggeledahan dan ikut masuk ke dalam klinik, sedangkan perangkat desa lain berada di luar. Dari dalam klinik di utara balai desa itu, polisi mengamankan beberapa barang berupa gunting, baskom kecil dan obat. Salah satu gunting masih ada sedikit bercak darah kering. Setelah setengah jam digeledah, petugas meninggalkan lokasi dan membawa bidan. Selama penggeledahan, Ariyanti tidak berbicara termasuk ke perangkat desa. Bidan desa tersebut sudah bertugas cukup lama meskipun belum ada 10 tahun. Yang bersangkutan selama ini tidak tinggal di klinik tetapi di rumah dinas di dekat kantor Kecamatan Ceper. Saat berdinas baru ke klinik yang berada di utara gedung olah raga desa. Perangkat desa sejak awal tidak paham digeledah dalam kasus apa. ■ Tidak Diduga Kepala Desa Kajen, Kecamatan Ceper, Joko Purnomo mengaku tidak menduga bidan desanya akan tersangkut kasus aborsi. ‘’Selama ini memang jarang berkomunikasi dengan perangkat, tetapi kami benar-benar tidak menduga,’’ katanya. Pemerintah desa dan jajaran selama ini mengenal Ariyanti hanya biasa saja dan sudah cukup lama bertugas. Sebab klinik berada di utara balai desa menghadap jalan, perangkat desa tidak banyak mengetahui pasiennya. Informasi yang dikumpulkan di Mapolres Klaten menyebutkan, selain bidang Desa Kajen, tiga orang lainnya ikut diamankan. Tiga orang yang menjadi tersangka itu adalah dua orang tua bayi dan satu orang perantara yang menghubungkan dengan bidan. Ketiganya sudah diciduk Sat Reskrim Polres Klaten. ‘’ Dua tersangka orang tua bayi bukan warga Klaten tetapi dari luar kota,’’ ungkap sumber yang enggan disebut namanya. Pantauan di rumah klinik bidan suasananya sepi. Bangunan klinik di tepi jalan ditutup rapat. Garis polisi masih terpasang di lokasi di bagian pintu dan pagar. Kapolres Klaten AKBP Aries Andhi saat dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Didik Sulaiman membenarkan penggeledahan itu karena kasus aborsi dan empat orang sudah diamankan penyidik. ‘’ Betul, kasusnya saat ini masih dalam penyidikan,’’ terangnya. Korban aborsi baru satu bayi dari pasangan luar kota yaitu Kabupaten Magelang. Ariyanti belum bisa ditemui sebab masih dalam pemeriksaan penyidik.■ smn/H34—sn
GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130
Mngrjkn SumurBor,Dngkl,Dlm,Semi Artetis,Submer Sibel:081390973842 WWS 28 B23
WWS 28 B23
guna antisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan. Pemeriksaan dilakukan menggunakan alat pendeteksi logam. Untuk mengantisipasi halhal yang tidak diinginkan, kami mengimbau petugas pelipat surat suara berhati-hati dan teliti saat melipat surat suara. Bahkan kami melarang mereka membawa benda-benda seperti kunci motor atau jepit rambut,
Ada....(Sambungan hlm 1) Dikatakan, hingga saat ini pihaknya telah memeriksa 60 saksi berkaitan dengan kasus BKK Pringsurat. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru dalam proses penanganan kasus ini lebih lanjut. Meski sudah hampir mengerucut pada sebuah nama, Sabrul masih enggan menyebutkan siapa saja yang berpotensi menjadi tersangka. Nanti akan kami dalami terlebih dahulu untuk dapat menentukan siapa (nama-nama tersangka baru,red), tandasnya.
Ajang....(Sambungan hlm 1) lam sambutanya. Berkaitan dengan forum Temanggungan kali ini, Khadziq juga menegaskan bahwa dirinya selaku kepala pemerintahan daerah mengaku membutuhkan saran dan kritik dari masyarakat. Untuk itu Ia membuat forum ini, supaya dapat memfasilitasi siapapun yang hendak menyampaikan aspirasi kepadanya.
Sampah...(Sambungan hlm 1) Dia bersama warga membuat pupuk kompos cair dari sisa makanan dan daun hijau yang dicampur dengan molase dan Em4 dengan perbandingan 5:20 . Komposisi itu lalu didiamkan selama 1 bulan. “Setelah itu kita saring dan itu bisa buat pupuk tanaman holtikultural seperti sayuran sawi, kangkung, cabe dan tomat,” jelasnya. Sri mengaku belajar membuat pupuk kompos cair dengan cara otodidak. Kebetulan ditempat tinggalnya ada orang yang dapat membuat pupuk kompos cair yang dia jadikan
Hlg:BPKB H.8332.DF an Suroto,JlCemara Raya RT 9/4 Kuningan SMG PLG 28 B2
pelipatan surat suara diketahui sejumlah surat suara rusak. Namun demikian, jumlah kerusakan baru akan diketahui Kamis (28/2). Nurohman menyebutkan, surat suara Pilpres sejumlah 1.230.304 lembar . KPU mendapat kiriman sebanyak 616 box. Untuk surat suara yang lain belum datang. Jadwalnya baru tanggal 2 sampai dengan 8 Maret , imbuhnya. ■ smn/H45—sn
Dijelaskan, Desa Taruman merupakan satu satunya perkampungan padat penduduk di wilayah kecamatan Singorojo. Informasi yang ia terima, selain membakar 21 rumah, api juga membakar mushala yang berada di sana. Info dari Pos Damkar di Boja, kejadian sekitar pukul 15.12. Sebanyak 30 personel Damkar berupaya memadamkan api. Kami belum mengetahui sumber api berasal dari mana, jelasnya. ■ smn/H36—sn)
Sabrul juga menginformasikan, total kerugian negara yang ditimbulkan dari kasus korupsi di BKK Pringsurat mencapai Rp114,362 miliar, dari total sumber dana lebih dari Rp123 miliar, yang penggunaannya dapat dipertanggungjawabkan hanya sekitar Rp9 miliar. Sisanya yang tak dipertanggungjawabkan dihitung sebagai kerugian negara? ujarnya Dari sekian perilaku melawan hukum, lanjut Sabrul menjelaskan, terdapat bermacam jenis penyimpangan pengelolaan keuangan di PD BKK ?Pringsurat, antara lain penyaluran kredit yang tidak
sesuai aturan sehingga menimbulkan kredit macet, besaran gaji manajemen yang tidak sesuai, dan pemberian bunga terhadap nasabah maupun pajak ditanggung perusahaan yang tidak sesuai ketentuan. Kerugian negara yang timbul memang tidak semua dinikmati kedua terdakwa. Berapa sebenarnya uang negara yang telah dinikmati secara pribadi keduanya dan berapa uang negara yang harus diganti keduanya, akan ?diputuskan pengadilan, katanya. Diungkapkan oleh Sabrul, pemberian kredit tidak sesuai aturan dan macet di kemudian
hari mempunyai andil besar dalam menimbulkan kerugian negara. Dari total Rp47 miliar kredit yang disalurkan, Rp42 miliar di antaranya dinilai sebagai kredit macet. Ia menyampaikan saat ini pihaknya telah mengamankan aset milik 1.000-an debitur kredit macet senilai minimal Rp42 miliar. Pihaknya juga sudah mengintruksikan kepada para dibitur yang maih memiliki tanggungan di BKK Pringsurat untuk segera dapat melunasinya sampai batas waktu yang telah ditentukan. Jika tidak, aset tersebut dapat disita.■ smn/shp—sn
Mungkin diantara bapak ibu ada yang belum tahu siapa bupatinya karena masih baru, untuk itu di sini saya memperkenalkan diri dan mempersilakan bapak ibu apabila ada yang ingin menyampaikan gagasan atau usulan bagi pembangunan daerah. Forum Temanggungan ini nantinya saya harapkan dapat menjadi media komunikasi bagi kita semua, kata Bupati yang baru enam bulan bekerja ini.
Sebagai upaya untuk menjamin pelaksanaan pemilu yang dalam, Khadziq juga menghimbau kepada seluruh elemen dan tokoh masayarakat supaya ikut serta dalam menjaga ketertiban. Terutama para tokoh agama, yang mana Temanggung merupakan daerah yang majemuk. Dengan bantuan semua pihak, Ia yakin pemilu di Temanggung akan berlangsung sejuk. ‘’Kami optimis pemilu
yang tidak lama lagi akan dilak sa nakan dapat berlang sung da mai apabila kita se mua dapat menjaga dan menghindari presenden yang memicu konflik, meskipun seperti yang kita tahu, per tarungan politik di permu kaan cukup panas. Untuk itu kami kembali memo hon su paya semua pihak ikut men jaga harmonisme di lingkung an masyarakat,’’ ujar Khidziq. ■ smn/shp—sn
mentor. “Ada tetangga yang dulu pernah pelatihan di Jogja, kemudian bersama warga disini dirinya belajar membuat kompos, sebelum tetangga saya pindah ke Sumatera, ,” katanya. Dia menambahkan acara dilaksanakan setiap pagi hari dua minggu sekali, warga bersihbersih lingkungan. Setelah itu dia mengadakan penimbangan sampah layak jual seperti botol air mineral atau plasti k-plastik bekas. Perjuangan mengembangkan bank sampah dilingkungannya tidaklah mudah. Dia merasakan betul pahit getir berjuang, mulai dari cibiran sinis hingga anggapan dari
beberapa warga sekitar menyangsikan bank sampahnya dapat berlanjut. “Saya yakin dengan niat baik, lebih khusus dengan tujuan utama adalah memberdayakan warga sekitar, akan mendapat perhatian dan dukungan dari berbagai pihak. Hal yang lebih utama adalah terus menumbuhkan kebiasaan kepada warga dari membuang sampah menjadi mengelola sampah melalui ruang-ruang seperti arisan dan kumpulan ibu-ibu,” katanya Produksi pembuatan pupuk cair saat ini baru mencapai 25 liter. Hal ini karena keterbatasan sarana dan prasarana. Untuk
menampung pupuknya saja digunakan media ember bekas. “Saat ini 25 liter diendapkan satu bulan. Baik proses dan kualitas pupuknya terus kami sempurnakan,” katanya. Hasil produksi pupuk sementara dibagikan kepada warga yang menyumbang sampah. Selain itu kepada mereka yang rajin menabung sampah juga diberikan dua buah bibit tanaman hias agar mereka bersemangat. Bank sampah Musisi berkomitmen memberi nilai tambah untuk warga sekitar dengan berani menghargai sampah lebih tinggi dibandingkan harga pemulung pada umumnya.■ ST—sn
Salesman JaTeng Berpengalaman Pasar Tradisional. Jl. WR Supratman Kav. 44 Smg Barat. Ph. 024-7605997 WWS 28 B23
Hlg:BPKB H.8667.ZW an PT SANYUFRAME MI,Jl.Tambakaji I-A/1 SMG
- MITSUBISHI DIJUAL EXPANDER ULTIMATE, AT, PUTIH, Plat H, KM 4.500, Masih Seperti Baru. Hub: 085866372939
WWS 28 B23
WWS 28 B23
- KENDARAAN SEWA SEWA BUS PARIWISATA AC/ NON AC 27,31,35,39,55 Seat,SEWA Non AC Dpt AC Ekonomi,, menerima antar jemput karyawan. Hub. 024-6718303 /0851 0911 2889/0851 0044 5558 WWS 28 B23
- JASA PROPERTY -
HLG:BPKB H.9342.QF an Sartika WPalebon Tgh Raya III RT 4/11SMG PLG 28 B2
STNK R4872FVan.Yuni Setiarini Kembaran Kulon Rt5/1,Pbg WWS 28 B23
HLG STNK H-1783-LB An.Sudwiyanto, RT.2/5 Argomulyo, Salatiga. WWS 28 B23
BPKB Timor H-8064-YY an Lazuardi EM, Jl Cnd Permata IV/161 RT 03/09 Ngly Smg Hub Hartono, 08121597197 WWS 28 B23
- NISSAN PROMO: Semua Alat Musik Cash & Kredit:Keyboard,Drum,Gitar, Bass, Amply, Piano Elektrik, Drum Akustik & Elektrik, Alat Tiup Marching Band,Kajon dll, Jl. Halmahera II/18 Semarang Buka Jam.08.00 s/d 18.00, HP/WA:081 326 392 345, Telp 024-8311277 Buka Kelas Baru; Drum, Gitar, Piano, Keyboard, Biola, Vocal, Saxophone. Harapan W.Hasyim 17 Kds.Ph:432033
SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266
WWS 28 B23
WWS 28 B23
- DAIHATSU -
LES PRIVAT BACA AL`QURAN:Dewasa Anak2.081229065193085641980110 WWS 28 B23
FILM Untuk CETAK,SABLON,POND Karmel,024-3552849 / 08883992852
WWS 28 B23
WWS 28 B23
SPESIALIS....AC,AC, Kulkas, M.cuci Lbr buka, 024-7624896 - 0811278113
Serfis/Cuci: Sofa,Spring Bed,K.Rotan K Ukir/Jepara/Kayu,Terima Barang2 Bekas, 082137771682, 082226660171
- TAILOR -
WWS 28 B23
ALEX`S Tailor & Textile Import Peterongan Plaza B.6 SmgPh.8413356
WWS 28 B23
WWS 28 B23
ServKilat 24JmLsgJdKlks,AcMCuci JPump,WHeaterDispDll.024-3584788
RENOVASI SOFA K.Tamu,Ukir,K.Mkn Dll.Budiman.3515411/085100128709 WWS 28 B23
DIBELI SEMUA BARANG yg sdh tdk trpakai 085100659728 Pak Siong Ki
WWS 28 B23
WWS 28 B23
Dian Motor, Jl. Gajah 26A Smg Ford fiesta 1.4(L) MT 11 silv H ors Ford fiesta 1.6 (S) A/T 12H silv istw
WWS 28 B23
ELIS MASSAGE TERAPI IMPOTENSI Ejakulasi Dini Metode Petik Mangga 0815 75840208 Ada Tempat WWS 28 B23
CLARA MASSAGE EJAKULASI DINI, TERAPY (Ada Tempat).081229519666 WWS 28 B23
PIJAT BPK CATUR 081 575 909 414 Panggilan Pasti Sembuh !!! WWS 28 B23
WWS 28 B23
WWS 28 B23
INNOVA 2.0 G Th 2008 KM.60 rb ASLI Pol H, Hitam. Hub: 085 100 65 8998 WWS 28 B23
WWS 28 B23
CALYA G A/T`16/“17,Putih,KM 8rban, Spt.Baru,H Tgn1,Serius: 0811290104.
WWS 28 B23
WWS 28 B23
- LAND ROVER -
- SUMUR/WC -
JUAL RMH HM (2LT HOOK).4KT, 3KM R.Mkn,R.Kel,Lt.175m,PDAM,2200Wt Lb.200m,Carport 2 Mobil,Taman,Lok Permata Puri.082221217545.Tnp Prtra
WWS 28 B23
PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/ 08121535300 WWS 28 B23
DICARILAND ROVER Series Yg 1 Tangan dari Baru :0813-9434-1746
- FOTOKOPI GROSIRTONER & MESIN FOTOCOPY Import,KualitarSuper,PastiMurah Rp.105rb /100kg, Rp.95rb /500 kg Mesin FC IR 5000=28jt,IRAdv=22jt IR 3245=11jt, Import bkn exRental Hubungi : 0811 287 305 (No WA) WWS 28 B23
- MERCEDEZ -
WWS 28 B23
Jual Rmh Hook Ungaran, 2Lt,HM. Lt 96m.4KT,2 KM,PAM+Smr, Grsi,Jln lbr Dkt Tol. Desain Modern. 08122670210
WWS 28 B23
- HONDA MEMBUTUHKANAdminWnt,Min.D3,P EMBIMBING/Konsultan Skripsi Min.S1 (Part Time).Hub: 0896 0777 8881 WWS 28 B23
ML 400 2014/2015 full ori nama Sdri dr baru sangat istw 795jt Nego 0813 9213 4261 WWS 28 B23
JUAL HONDA VARIO 110`2010 Hitam Bgs,trawat 7,3Jt.WA:081357043665 WWS 28 B23
WWS 28 B23
WWS 28 B23
DIJUAL TEMPAT USAHA Pinggir Jln Raya Ngaliyan,Lok.Strategis, Hrg 6Man Omzet Bagus:0821 3533 2719
WWS 28 B23
Dikontrakan : Kios Jl. Mh Thamrin, 1 thn 140 jt, 2 lt, lb 160 m2, Hub: 089668303824 (WA)
Dijual Rumah: 2 Unit Aman. L: 108m2 & 72m2. Perum Griya Lestari Blok A3 No.34 & 35 Ngaliyan. 087828769345
WWS 28 B23
SANTOSOJAYA KRS WC&LBH, TANJUNG 8 (024) 3542438 3542439 - 3548090
WWS 28 B23
SEWA/JUAL RMH.4KT,3KM, Fas: Lgkp Jl.Cakrawala Timur II/16,Siap Pakai Bbs Bjr.08164883148/087700070570 WWS 28 B23
WWS 28 B23
New Agya TRD Mnl”18, Hitam, KM3rbn, Spt.Baru,H,Tg1,Serius: 085642202409
I.ELF 125 PS Long Bak`14 Istw I.Elf 4Rd NKR Box Alm`12 Bagus I.Panther PU & Box`10,12 Ist Skl Hubungi : 0812 2998 8137
DIKONTR: RMH Bsr di Jl.Banowati Selatan II/267 Minim 2th. Hubungi: Ari 081 1290 1964
Dikontrakan Ruko Baru 2Lt letak Strategis uk.10x20 JL.Johar No 15 Salatiga Hubungi Widodo HP : 081575046668.
- TOYOTA -
WWS 28 B23
- ISUZU -
WWS 28 B23
DJUALRUMAH L 221m JL.RAYA SUKOWATI SRAGEN HUB: 560633 WWS 28 B23
NEW SPLASH M/T`2O13 MERAH KM Rendah.BsTT/Krdt-O85225511OOO
INNOVA DIESEL G A/T`2O13 SILVER KM Rendah.TT/Krdt - O85225511OOO
- FORD -
RMH SHM 96mFullBgn,AC,Artistik Arya Mukti Brt. WA:081357043665
R Mewah Lb185m 650jt&Lb84m 315jt Lb96m475jt GR RyBmnk.08179503935
WWS 28 B23
WWS 28 B23
P.MAN 085103069700 B.SUMUR BUR P.Air,M.Cuci,W.Heater,Klks,K.Gas
KARIMUN WAGON R GS putih,2016 Istw Skl,Spt Baru,081 666 9179
Dian Motor Jl Gajah 26A Smg All new terios R A/T 18 H silv spt baru 2 Xenia (X) 13, 11 silv H ors istw Xenia 1.0 12 H silv ors istw G max 1.3 13 H putih ors istw
BTH DANA CPT, 5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095
- SERVIS (PANGGILAN) -
WWS 28 B23
WWS 28 B23
KOST PASUTRI KMd Dlm,Kr.Anyar 19 Brumbungan Smg Tgh. 081901235272
WWS 28 B23
WWS 28 B23
- PENGIRIMAN BARANG -
SX-4 CROSS`18 AT Pth,Km7Rb, Istw ERTIGA GL`17/18 A/T Silver H Mobil Lee,3549494 - 085100708749 WWS 28 B23
WWS 28 B23
WWS 28 B23
- SUZUKI -
GEBYAR SUZUKI. PU DP 0%, Ertiga angs.100/hari. Bonus Camera Blkng. Didit 081227770143 GESTUN 2,4%& PELUNASAN. Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya. T:081226125865 Jl.Majapahit Raya.T:024-76418701
WWS 28 B23
PrmGriyaMas Pringgondani,Bangetayu T.37/78m2, UM 28Jt. 081228455551
WWS 28 B23
WWS 28 B23
JASA BANGUN & RENOVASI RUMAH Ruko,Kost,Kantor,Kualitas Terjamin Hub: 082322429972. WA.08164891920 WWS 28 B23
Dian Motor, Jl. Gajah 26A Smg Juke A/T 12 H abu2 mtl ors istw G Livina XV A/T 13, 09 H& MT 10 htm 2 Datsun Go+panca M/T 14/15 H htm 2 N March 11 M/T + A/T htm+putih ors Terrano kingsroad 01 H FVistw
Jual Rmh HM Lt.454m,Lb.70m,jl.Raya Bubaan-cangkiran smg.081390835845
Jual Rmh 2LT,Lb.400,Di Citarum Sltn Bangunan Siap Pakai.085100282523
WWS 28 B23
WWS 28 B23
BANGUN DESIGN RUMAH,GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999
WWS 28 B23
PROMO MITSUBISHI XPANDER DP 10Jt / Angs 3Jtan, Pajero DP 50jt / Bunga 0%. Hub: 081226428273
PLG 28 B2
TRUSSINDO STEEL Rangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858
Mau Jualan Pulsa, Kuota, Token? WA: 0895 36030 9000 www.dgsreload.com (Semarang)
WWS 28 B23
PLG 28 B2
Hlg:BPKB Mitsubhisi H.1842.FV anMujiono,Tluko RT 16/9Kab.SMG UMRAH LANDING MADINAH Berangkat Tiap Sabtu & Umrah + Turki TULIP 01 April, Hrg PROMO Hub:KAISA LIL HAJJ,024 3559 678 / 081 22877758
21 Rumah ....(Sambungan hlm
tandasnya. Lebih lanjut, pelipatan surat suara dilakukan oleh tenaga harian dari masyarakat umum yang direkrut oleh KPU Kabupaten Tegal dan telah diseleksi. Ketua KPU Kabupaten Tegal, Nurohman menambahkan, untuk melipat surat suara Pilpres dikerahkan 250 orang petugas. Pelipatan surat suara dilakukan Selasa (26/2) dan Rabu (27/2). Menurutnya, dalam proses
RUMAH 2Lt HM di BSB GTP Lengkap Furniture.Fas:Kolam Renang & Tempat Olah Raga Hub.0821 3533 2719 WWS 28 B23
DIBELI TANAHMU! Developer Properti cari Tanah diSemarang.081390933330 WWS 28 B23
THM 110m210m330m440m Cck utk Ush Ruko dll sblh SD Hidayatullah 160m 320m Jl.Tsm Ry Bymnk. 08179503935TP WWS 28 B23
JUAL TANAH/KSB di Green Village Gn.Pati, Free Pajak, Bisa Cicil Hub: 024.8414872 - 081901085058 WWS 28 B23
Kamis Wage, 28 Februari 2019
Diminta Bernyanyi, Prabowo Pilih Pidato TEMANGGUNG - Sekumpulan emak-emak membuat Prabowo Subianto tersenyum tersipu malu saat mereka meminta mantan Danjen Kopassus tersebut untuk menyanyikan sebuah lagu pada kunjunganya di Gedung Pemuda dan Kebudayaan Temanggung, Rabu (27/2) kemarin. Saya berpidato saja lah, katanya disambut gelak tawa ratusan pendukungnya. Kedatangan Calon Presiden nomor urut 2 ini dalam rangka memenuhi undangan Gerakan Pemuda Kabah (GPK) di Temanggung. Hadir pula beberapa politisi senior dari partai koalisi Indonesia Adil Makmur, Tokoh Agama, Veteran dan Purnawirawan TNI, serta pengurus dan ribuan kader GPK DPW Jawa Tengah, berikut Gus Najih dan Gus Wafi yang merupakan putera KH Maimoen Zubaer. Kehadiran kedua putera Dewan Syuro Partai Berlambang Kabah itu sekaligus membacakan deklarasi yang berisi dukungan kepada pasangan Prabowo-Sandi yang dipimpin langsung oleh Gus Wafi. Ikrar tersebut kurang lebih menyuarakan aspirasi kader partai PPP garis lurus, hasil muktamar Jakarta yang secara total akan mendukung dan menyumbangkan suaranya untuk kemengangan Prabowo. Dalam pidatonya, Prabowo Subianto kembali menyoroti persoalan ekonomi dipandang semakin menyengsarakan rakyat. Hutang yang kian meningkat, kenaikan harga kebutuhan pokok yang tidak terkontrol, dan mengalirnya kekayaan negara ke luar negeri. Menurutnya, jika hal itu dibiarkan dapat membawa malapetaka bagi kehidupan bangsa. Banyak yang tertawa saat beberapa waktu lalu Prabowo bilang kebocoran. Sekarang mereka menyaksikan sendiri bahwa kekayaan negeri kita banyak mengalir ke luar negeri, sehingga bangsa kita semakin sengsara. Terutama emakemak. Bangun tidur tahu-tahu listrik naik, bangun tidur harga BBM naik dan harga kebutuhan pokok mahal, tandasnya. Namun, Prabowo justru mengimbau untuk tidak menyalahkan seseorang. ‘’Ini bukan soal Jokowi. Karena elite kita, para pemimpinpemimpin negeri ini. Salah kita semua juga yang tidak bisa menjaga kekayaan sendiri,’’ katanya. Begitu juga soal utang. Mantan suami Titiek Soeharto itu tidak mempermasalahkan kenaikan hutang yang dibuat oleh pemerintah. Hanya digunakan untuk apa. Jika hutang itu diperuntukan untuk mendanai kegiatan yang produktif, Prabowo menilai itu sebagai hal yang wajar, lantaran dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat.■ smn/shp—sn
SAPA PENDUKUNG: Calon presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto menyapa kerumunan pendukungnya dalam kunjunganya di Temanggung, Rabu (27/2) kemarin. ■ Foto:smn/shp
BERSERAKAN: Barang-barang paketan yang terbakar berserakan di luar truk, setelah regu pemadam kebakaran mengevakuasi. ■ Foto: Heri
Paket PT Pos Terbakar UNGARAN - Mayoritas paket yang diangkut menggunakan truk Pos Logistics milik PT Pos Indonesia bernopol B-9695-BYR terbakar, Rabu (27/2) sore. Kebakaran tersebut menurut sopir cadangan Pos Logistics, Oman (50) warga Cikampek Jawa Barat, diketahui setelah dia mendapat informasi dari beberapa pengendara yang mendahului truk.
‘’Saat kejadian, posisi truk tengah dikemudikan oleh teman saya, Sutisna (45) warga Cipeundeuy, Bandung Barat,’’ kata Oman. Melihat barang yang dibawa tergolong banyak serta lalu lintas saat itu sangat ramai, maka sopir utama dan sopir cadangan tersebut berinisiatif mencari lokasi Kantor Pos terdekat yang strategis dan tidak menghambat laju arus lalu lintas ketika pemadaman. Ketika ditanya kapan dan dugaan penyebab SALATIGA - PT Trans Marga Jawa Tengah dan Astra International bertekad mendirikan rest area terbaik dan terindah di jalur tol Semarang-Solo Km 456, tak jauh dari Exit Tol Tingkir, Salatiga. Usulan Resta Pendopo 456 ini diinisiasi oleh konsorsium Astra Property, Jasa Marga Property, PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah, yang memiki kesamaan visi dan misi terhadap konsep baru rest area, untuk memberikan pengalaman baru di jalan tol. Hal ini diungkapkan Novianto Dwi Wibowo selaku Direktur Administrasi dan Keuangan PT
Ratu Kalinyamat Diusulkan jadi Pahlawan Nasional JEPARA - Lestari Moerdijat, melalui Yayasan Dharma Bakti Lestari menyampaikan niatnya untuk mendorong dan mengusulkan agar Ratu Kalinyamat bisa dijadikan pahlawan nasional Indonesia. Dalam rangka proses mengusulkan hal tersebut sangat dibutuhkan kerja sama yang berkesinambungan antara masyarakat, pemerintah dan para penggiat sejarah agar proses pengajuan bisa disetujui pemerintah. Hal itu dikatakan pada pertemuan dan diskusi yang juga dihadiri anggota
DPRD Kabupaten Jepara Nur Hidayat, juru kunci, segenap pengurus yayasan pengelola kawasan makam Kalinyamat dan milenial penggiat sejarah Jepara yang bergabung dalam yayasan Lembayung. Lestari Moerdijat, yang juga caleg Partai Nasdem nomor 1 Dapil 2 Jateng, mengunjungi kawasan Makam Ratu Kalinyamat. Kunjungan dilakukan dalam rangka untuk ziarah dan mengenang kembali akan ketokohan Ratu Kalinyamat, seorang wanita Jepara yang telah melampaui zamannya dengan menjadi
DISKUSI: Lestari Moerdijat dan sejumlah pakar sejarah, juryu kunci, dan anggota dewan berdiskusi di kawasan Makam Ratu Kalinyamat, Selasa (26/2). ■ Foto: dok.
ahli dalam bidang politik, ekonomi dan militer, tiga hal yang sama sekali jauh dari gambaran perempuan Jawa saat itu. Dalam kunjungan tersebut Lestari Moerdijat didampingi Connie Rahakundini Bakrie, seorang pengamat militer wanita Indonesia yang sangat tertarik dalam mempelajari jejak kejayaan maritim Indonesia, terutama mengenai prestasi Ratu Kalinyamat dalam melawan penjajah Portugis melalui kekuatan maritim. Pengurus yayasan menyambut baik ide Lestari Moerdijat tersebut. KH Ali sebagai pengurus mengatakan “Semoga keinginan dan usaha Ibu Lestari Moerdijat untuk mengusulkan Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional bisa segera terwujud. ‘’Kami sebagai pengurus yayasan siap membantu total dan bersedia untuk menyediakan semua bukti yang diperlukan dalam pengajuan tersebut,” ujarnya. Kegiatan diakhiri dengan ziarah dan doa bersama di depan makam ratu Kalinyamat. ■ smn/dis—sn
ratusan paket barang itu terbakar, dirinya mengaku tidak tahu. Yang jelas, api dan kepulan asap mulai terlihat ketika truk melintasi area Bawen. Kami sempat berencana menepikan truk di Kantor Pos Karangjati, Bergas. Namun niat tadi diurungkan karena situasi lalu lintas di sana ramai, akhirnya kita pilih Pos Beteng Ungaran untuk lokasi pemberhentian, jelasnya. Oman menerangkan, paket ba-
rang yang ia bawa diberangkatkan dari PT Pos Indonesia Yogyakarta tujuan Jakarta. Truk berangkat dari Yogyakarta, Rabu (27/2) sekitar pukul 11.00. Dari Yogyakarta, sedianya truk akan singgah mengantar paket ke Kantor Pos Semarang, Tegal, Cirebon, dan terakhir ke Kantor Pos Jakarta..Posisi boks tersegel, jadi api diduga dari dalam atau dari salah satu paket yang kami bawa, terangnya. Mendapat laporan kebakaran, regu pemadam kebakaran Kabupaten Semarang Pos Ungaran dan Pos Ambarawa bergegas menuju lokasi. Posisi truk yang ditepikan tepat di depan Kantor Pos Beteng Ungaran Jalan Diponegoro 165 dan paket barang termasuk tiga motor yang mudah ditarik keluar memudahkan petugas untuk menyisir dan
Rest Area Dibangun Dekat Exit Tol Tingkir Trans Marga Jateng di acara Ground Breaking Ceremony di lokasi Resta Pendopo 456, Senin (25/2) lalu. Hadir dalam kesempatan itu Walikota Salatiga, Yuliyanto SE MM dan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Dr Ir H Sri Puryono K S MP. Disampaikan Novianto Dwi Wibowo, Jalan Tol Trans Jawa sudah terintegrasi dari Merak hingga Surabaya, dan sebentar lagi akan
tersambung ke Banyuwangi. Hal ini memberikan peluang dan tantangan dalam mengoperasikan rest area, agar bisa memberikan pelayanan lebih baik. “Pertama kali di Indonesia, kami bersinergi dengan UMKM dan TMJ, menyambut baik proyek yang berlokasi di ruas SemarangSolo km 456. Di saat bersamaan, kita harus memberikan standar minimum dan UMKM di sekitar
memadamkan api. Ada tiga unit motor, alhamdulilah tidak ikut terbakar karena bisa ditarik keluar regu pemadam bersama warga yang melintas, tandas Oman. Terpisah, Kapolres Semarang AKBP Adi Sumirat melalui Kasubag Humas Polres Semarang AKP Teguh Susilo Hadi mengatakan, kebakaran paket yang dimuat menggunakan truk Pos Logistics masih diselidiki. Anggota Inafis Sat Reskrim Polres Semarang diturunkan untuk membantu anggota Polsek Ungaran yang lebih dahulu tiba di lokasi. ‘’Dugaan penyebab kebakaran masih diselidiki, demikian halnya dengan besaran kerugian. Itu menjadi kewenangan PT Pos Indonesia untuk menjelaskan, apakah asuransi atau tidak kami juga belum tahu, ‘’ kata AKP Teguh. ■ smn/H86—sn
lokasi. Sehingga, adanya rest are memberikan peluang dan tantangan dalam mengoperasikan rest area itu sendiri, agar bisa memberikan pelayanan lebih baik,” terang Novianto. Sementara itu, Direktur Astra Internasional, Bambang Widjanarko Santoso mengatakan jika Gubernur Jateng meminta agar segera dilaksanakan ground breaking Resta Pendopo 456. Rest Area ini, lanjutnya, akan didesain dengan gaya khas Jawa Tengah, dengan menghadirkan UMKM sebagai pelengkap. ■ rna—sn
Kamis Wage, 28 Februari 2019
9
24°C 32°C
24°C 32°C
24°C 32°C
24°C 32°C
24°C 32°C
23°C 31°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
BONGKAR KIOS: Satu ekskavator membongkar bangunan kios milik Pedagang Kaki Lima (PKL) Karangtempel di Jalan Barito, Rabu (27/2).n Foto: SMN/ M Arif Prayoga
Pembongkaran Kios Barito Usai KARANGTEMPEL - Dinas Perdagangan Kota Semarang menyatakan, pembongkaran kios pedagang di sepanjang Jalan Barito di Kelurahan Karangtempel, Kecamatan Semarang Timur, sudah selesai, Rabu (27/2).
“Pembongkaran kios pedagang Barito di Kelurahan Karangtempel, sudah selesai dan tuntas. Dinas Perdagangan sudah tidak lagi melakukan pembongkaran kios di bantaran BKT,” kata Kepala Dinas Perda-
gangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, di sela- sela memimpin pembongkaran kios Barito.. Pembongkaran kios Barito yang terakhir kemarin, dinas mengerahkan dua alat berat untuk mempercepat pembongkar-
an kios hingga rata dengan tanah. Diharapkan, pembangunan Banjir Kanal Timur (BKT) dengan pembuatan tanggul di pinggir Jalan Barito dengan cor beton cepat selesai. Dari pantauan Koran Pagi
n PKL Barito
Wawasan, sebagian kios yang sudah dibongkar sudah dibuat pondasi untuk pembuatan pagar tanggul dengan cor beton. Pagar beton tersebut bakal membenBersambung ke hlm 10 kol 3
Berharap Infrastruktur di Relokasi MAJT Beres
KARANG TEMPEL - Para pedagang kaki lima (PKL) di bantaran Banjir Kanal Timur (BKT) mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, segera menyelesaikan infrastruktur yang telah dijanjikan di kawasan relokasi Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT). Hingga kini, beberapa pedagang masih bertahan di lapak yang berada di bantaran Banjir Kanal Timur (BKT), dan masih beraktivitas jual beli. Salah satu pedagang, Widiastuti (30) mengatakan, pembangunan infrastruktur yang dijanjikan Pemkot dinilai lama. Hal ini, membuat para pedagang masih bertahan di bantaran sungai BKT. “Hampir sebulan membuat got. Sebenarnya, saya siap kapan saja, tetapi infrastruktur jalannya dipercepat,” tegas Rini, belum lama ini. Bersambung ke hlm 10 kol 3
Pembunuh Mahasiswa Merauke Dibekuk
BAWA PELAKU: Petugas Unit Resmob Polrestabes Semarang membawa pelaku saat hendak diserahkan kepada penyidik Polsek Genuk, di Mapolrestabes Semarang, Rabu (27/2) siang. Foto: SMN/Erry Budi P
n Bermotif Dendam
GENUK - Kurang dari 18 jam, pelaku pembunuhan Dominukus Liberius Awi (23), warga asal Merauke, Papua ditangkap Unit Reserse Mobile (Resmob) Polrestabes Semarang, Rabu (27/2). Sebelumnya mahasiswa tersebut ditemukan tewas di tepian tambak dekat Tempat Penimbunan Pabean Sementara (TPPS) Kep KPPBC Tanjung Emas, di Kawasan Industri Terboyo (KIT)
Blok D, Genuk, Selasa (26/2) sekitar pukul 08.30. Mereka adalah Yeheskiel Lede Bani (25) dan Ishak Bani (23), warga asal Wewewa Timur, Sumba Barat Daya. Kedua pelaku masih bersaudara tersebut ditangkap di lokasi berbeda pada Selasa (26/2) pukul 23.00 WIB. Ishak ditangkap di kawasan Kota Lama, Semarang Utara, sementara Yeheskiel ditangkap
di rumah kosnya di daerah Sendangguwo, Tembalang. Dalam penindakan tersebut petugas yang dipimpin Kasubnit I Resmob Polrestabes Semarang, Aiptu Janadi, menyita barang bukti pisau kater warna biru, sebongkah batu serta sepeda motor Yamaha Mio yang para pelaku yang membawa korban ke lokasi tersebut. Bersama barang bukti tersebut kedua pelaku diserahkan ke penyidik Polsek Genuk yang menangani
Kamis Wage, 28 Februari 2019 DHUHUR 11.55
14.58
SALAH satunya, Mustamimin, dengan cekatan tangan pria 45 tahun tersebut mencelupkan adonan kulit lumpia ke dalam wajan panas. Hanya dalam hitungan detik, hasilnya pun didapat. Kulit lunpia kering dengan warna sedikit kecokelatan. Dalam sehari, jika pesanan
MEMBUAT: Mustamimin, warga Kranggan Dalam, RW 1/2 Kelurahan Kranggan tersebut dengan cekatan membuat kulit lunpia, di rumah produksi miliknya, Selasa (26/2). n Foto: Arixc Ardana-Ks
kasus tersebut lebih lanjut. “Kedua pelaku ditangkap oleh Unit Resmob Polrestabes dan diserahkan ke kami untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Kapolsek Genuk, Kompol Zaenul Arifin, saat gelar perkara di Mapolsek Genuk, kemarin. Dari hasil pemeriksaan sementara, lanjut dia, antara pelaku dan korban sudah saling kenal.
04.28
Doa dan Usaha
BAGI Okky Andaniswari, keberhasilan tak bisa diraih begitu saja tanpa perjuangan. Okky lulusan angkatan 77 dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3, 95 dari Universitas 17 Agustus (Untag) Semarang. Segudang kesibukan mampu dijalankan secara bersamaan. Dara kelahiran Semarang, 25 Oktober 1995 ini, selain itu juara 1 lomba mewarnai tingkat Kota Semarang, saat masih duduk di bangku taman kanak-kanak. Kemudian meraih juara 1 lomba membaca puisi tingkat Kecamatan Gayamsari saat masih SMP, selanjutnya juara 1 lomba modeling seragam batik tingkat Kota Semarang.
Bersambung ke hlm 10 kol 1
tinggi tidak kurang 3 karung bahan atau sekitar 60 kilogram, dihabiskan untuk membuat kulit lumpia. “Rata-rata dalam sehari bisa satu karung, hasilnya sekitar 1400 lembar kulit lumpia. Pemasarannya tidak hanya di Semarang saja, namun juga sejumlah daerah ,seperti Bali hingga Kalimantan,” paparnya, saat ditemui dirumah produksi miliknya, Selasa (26/2). Uniknya dalam pembuatan kulit lumpia tersebut, tidak menggunakan minyak goreng, namun justru air yang disemprotkan ke wajan. Tujuannya untuk menghiBersambung ke hlm 10 kol 3
19.10
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
Kampung Bright Gas, UMKM Pembuatan Kulit Lunpia Siang menjelang sore, kesibukan masih terlihat di Kranggan Dalam, RW 1/2 Kelurahan Kranggan Semarang Tengah. Di kampung yang dikenal sebagai sentra pembuatan kulit lumpia tersebut, sejumlah pekerja masih sibuk menyelesaikan pesanan kulit lumpia.
18.03
Jumat (1/3)
Foto: Sunardi
Bersambung ke hlm 10 kol 1
10
SEMARANG HARI INI
Kamis Wage, 28 Februari 2019
BPBD Keluhkan Minimnya Peralatan SIMPANGLIMA Pengajian Anjangsih PENGAJIAN Anjangsih mengadakan pengajian rutin In Syaa Allah, Sabtu (2/3) di Griya HM Sulchan, Jl A Yani 154, pukul 09.00 WIB-selesai. Pembicara Ustadz Drs Dian Kamaludin, pengurus dan anggota dimohon hadir. CP: Ibu Dra Hj Fitrotun Lachmuddin selaku ketua, no telp:024-3544383.■ M.17-die
Gelar Seminar GRATIA Choir Universitas Soegijapranata menggelar seminar bertajuk ‘Fiat Lux Ad Infinitum’ dengan pembicara Yohanes Adi, FX Anggara, Caecilla B. Acara berlangsung Sabtu (16/3), pukul 18.00 WIB di Albertus Lt 3 (Harga Tiket MasukL Rp 20 ribu). Informasi: Rizki Andhika P 081437262953. ■M.17-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
Pembongkaran....(Sambungan hlm 9) tang dari Selatan ke Utara di sepanjang bantaran BKT. Menurut Fajar, seiring dengan pembongkaran kios Barito, tempat relokasi yang berada di areal Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) dinilai juga sudah rampung, sehingga tidak ada masalah. Dikatakan, tempat relokasi MAJT untuk menampung pedagang Barito sudah selesai, sehingga pekerjaan pembongkaran kios bisa selesai tepat waktu, akhir Februari. Menurut Fajar, para pedagang Barito menempati relokasi di areal MAJT sekitar tiga tahun. Mereka membangun sendiri kios untuk berjualan dan pembuatan kios, yang rampung akhir Februari ini. Sementara itu, Sudirman, (59), penjual dinamo mobil, dan servis di blok B Barito, mengaku masih belum membongkar kiosnya. “Rabu, saya masih belum membongkar kios yang saya tempati. Sebab, kios di areal penampungan MAJT masih belum selesai, terutama masalah saluran yang belum rampung,” kata Dirman. Ia mengakui,a kiosnya tidak akan dibongkar dengan menggunakan alat berat Begu, bisa rusak dan hancur. Sebab, seng dan kayu-kayunya masih bisa digunakan lagi. “Saya akan membongkar sendiri kios saya. Sebab, atap seng dan kayu-kayunya masih bisa saya manfaatkan untuk pembuatan kios,” ucapnya. Menurutnya, bila membeli kayu atau atap seng maka akan keluar biaya lagi maka yang bisa dimanfaatkan maka, akan dimanfaatkan, sehingga Dirman sengaja ingin membongkar sendiri kiosnya. ■ bgy-die
Doa...(Sambungan hlm 9) Selain sibuk berorganisasi di sela-sela aktifitasnya, anak ke tiga dari 5 bersaudara, pasangan suami istri dari Bambang Suhartoyo dan Suranti ini juga bekerja demi membantu orang tua . Bapaknya hanya mantan karyawan Bank Perkreditan Rakyat (BPR), sedangkan ibunya pedagang kelontong. Okky pernah bekerja sebagai front office di Royalfeet, kemudian marketing Bank Sinar Mas, berlanjut menjadi finansial consultan PT Nine Stars Futures. Selanjutnya sebagai Pramusaji Mr Pancakes. Ia juga pernah menjadi penjaga loket mainan di Kebun Binatang Mangkang Semarang. “Semua aku lakukan untuk membantu orangtua meringankan biaya kuliah dan tambahan uang jajan,”kata Okky Andaniswari kepada wartawan, belum lama ini Alumni siswi SD Islam Sultan Agung 4 Semarang ini mengaku, memang tidak menyukai hidup sebagai gadis monoton. Menariknya, ia sendiri memang awalnya tidak niat untuk kuliah. Diakuinya, saat lulus dari SMA Negeri 11 Semarang, ia begitu bermimpi bisa kuliah di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) dan Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN). “Aku berpikir rejeki sudah ada yang ngatur,”kenang dia. Okky mengatakan, suka dukanya menjalani aktifitasnya adalah dirinya lebih mandiri daripada teman-teman lainnya. Bahkan tak jarang teman-temannya saat ada masalah banyak curhat kepadanya meminta solusi. Saat ini, dara yang akan mendalami dunia advokat ini, dipercaya menduduki jabatan penting di organisasi, diantaranya mulai; Ketua Karangtaruna Kelurahan Kaligawe, Ketua Kartini Karangtaruna Kota Semarang dan Sekretaris Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Kota Semarang. Ia juga pernah tercatat menjabat Wakil Ketua Sahabat Komisi Yudisial (SKY) Jateng periode 2015-2017. Sukses melalui kesibukan dalam organisasi, akademik dan kerja Okky memiliki tips yang dijalaninya diantaranya. Menjadi mahasiswa harus cekatan, pintar membagi waktu, jangan pernah lalai dan remehkan hal-hal kecil, karena hal itu bisa saja yang membawa proses keberhasilan. Kemudian hal paling utama, tetap berserah diri pada tuhan melalui ibadah. “Jangan pernah putus asa ketika dicibir, yang tahu kamu ya kamu sendiri, yang bisa nyaman ya kamu sendiri. Jadi terus berbuat baik, tapi tetap jangan cuekin mereka, melainkan jadikan omongan mereka motifasi,” ungkapnya. ■ rdi-Ks
PENGGARON - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, mengeluhkan minimnya peralatan untuk mengevakuasi bencana. Keluhan itu disampaikan Kepala BPBD Kota Semarang, Agoes Harmunanto, saat menerima kunjungan anggota Komisi D DPRD Kota Semarang di kantor BPBD, Penggaron, belum lama ini. Agoes menuturkan, minimnya peralatan menjadi kendala bagi petugas BPBD saat menangani bencana. “Seperti saat terjadi bencana longsor beberapa waktu lalu, kami tak memiliki ekskavator atau mesin pengeruk,’’ katanya. Akibatnya, sambung Agus Harmunanto lagi, pihaknya harus meminjam dulu ke Dinas Pekerjaan Umum (DPU), dan itupun menunggu antrean. ‘’Evakuasi sementara pun dikerjakan secara manual oleh petugas,” tandasnya. Diakuinya, BPBD kota Sema-
rang masih memakai alat manual seperti cangkul dan sekop, ketika menangani beberapa kali longsor yang terjadi belum lama ini. Hal itu, dinilai kurang maksimal. Ia mengatakan, jika terdapat korban yang tertimbun, penanganan menggunakan alat manual kurang cepat. Jika mendapati batu besar, petugas maupun relawan mengalami kesulitan dalam evakuasi. “Kekuatan petugas terbatas. Jika pakai ekskavator penanganan akan lebih cepat,” ujarnya. Selain ekskavator, pihaknya ju-
ga membutuhkan mobil tanki. Dikatakannya, bencana tidak hanya datang saat musim penghujan saja. seperti banjir maupun tanah longsor. Kekeringan saat musim kemarau juga termasuk kebencanaan yang harus ditangani BPBD. Oleh karena itu, mobil tanki dinilai sangat penting ketika musim kemarau tiba. Sebab, sejumlah daerah di Kota Semarang terkadang masih kekurangan air bersih. “Mobil tanki ini untuk distribusi air bersih ke tempat-tempat yang kekurangan air. Selama ini kami masih bergantung kepada pihak lain untuk menangani masalah distribusi air bersih,” katanya. Agoes menambahkan, pihaknya akan mengajukan permohonan anggaran untuk pengadaan bego dan mobil tanki pada 2020 mendatang. Adapun besaran anggaran yaitu Rp 500 juta untuk pembelian ekskavator dan Rp 800
juta untuk pembelian mobil tanki. ■ Mendorong Ketua Komisi D DPRD Kota Semarang, Laser Narindro, mendorong BPBD Kota Semarang untuk melengkapi peralatan kebencanaan berupa mobil tanki dan ekskavator. “Masalah ekskavator, nanti bisa melakukan pengadaan ekskavator kecil agar bisa menjangkau jalan yang sempit,” ujarnya. Selain fasilitas, lanjut Laser, pihaknya berharap ada kegiatan terkait masalah pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) seperti sosialisasi maupun pelatihan kesiapsiagaan bencana. Seg- mentasinya juga harus menyeluruh. “Masalah bencana bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Jadi, jangan hanya sarprasnya saja tapi juga kepedulian masyarakat dan kesadarannya juga harus didorong,” tegasnya. ■ SMN/K14-die
Kodam IV/Diponegoro Gelar TMMD di Jateng PUDAKPAYUNG - TNI Manunggal Membangun Desa Reguler ke 104, secara serentak telah dibuka. Khusus di wilayah Kodam IV/Diponegoro, beralamat Jalan Perintis Kemerdekaan Semarang, Rabu, (27/2). Adapun TMMD Reguler tahun ini difokuskan di empat wilayah, yakni di Kodim 0711/Pemalang di Desa Jatiroyom, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang; wilayah Kodim 0706/Temanggung di Desa Tlahap, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung. Selain itu juga di wilayah Kodim 0721/Blora di Desa Jurangrejo, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora; dan Kodim 0726/Sukoharjo di Desa Celep, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo. “Selain TMMD Reguler, Kodam IV/Diponegoro juga menggelar TMMD imbangan atau disebut dengan istilah TMMD Sengkuyung yang digelar diseluruh Kodim jajaran,” Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi, Rabu (27/2). Menurutnya, baik TMMD reguler maupun sengkuyung merupakan wujud nyata dari kemanunggalan TNI dengan masyarakat. “Salah satunya terlihat dari kebersamaan TNI dan masyarakat Jawa Tengah, khususnya di Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh, Pemalang,’’ katanya. Selama 30 hari, para prajurit akan tinggal di rumah warga. ‘’Di sinilah bentuk nyata kemanunggalan TNI dan masyarakat,’’ tambahnya. Dijelaskan, TNI dan masyarakat akan bersama-sama dan bergotongroyong, untuk meraih keberhasilan
Pembunuh...(Sambungan hlm 9) “Sudah saling kenal, mereka itu (kedua pelaku dan korban-red) satu kampus,” ujarnya. Disinggung latar belakang hingga kedua pelaku tersebut menghabisi nyawa korba, Zaenul membeberkan, tindakan itu dilakukan karena Yeheskiel dendam dan sakit hati kepada korban, lantaran dipaksa untuk mengkonsumsi minuman keras. “Beberapa jam sebelum kejadian itu (Selasa (26/2) dini hari-red), pelaku (Yeheskiel-red) berkunjung ke kos korban di daerah Pendrikan Tengah, Semarang Tengah bersama pelaku lainnya (Ishak-red),” ujarnya. ■ Terekam CCTV Begitu tiba di sana, lanjut dia,
Berharap....(Sambungan hlm 9) Menurutnya, bukan para PKL yang susah untuk direlokasi. Hanya saja pemerintah kurang cepat dalam membuatkan infrastruktur. Sehingga, proyek BKT pun terhambat. Adapun infrastruktur yang dibutuhkan pedagang, yaitu listrik, saluran, dan jalan. Listrik sudah selesai dipasang beberapa waktu lalu. Sedangkan, jalan dan saluran masih dikerjakan. Dia menandaskan, para PKL pasti akan pindah ke tempat relokasi. Sebab, lapak yang dibuat swadaya sudah selesai dibangun. Barang-
Kampung....(Sambungan hlm 9) langkan sisa adonan yang tersisa. “Pakai air, tidak pakai minyak sebab dalam adonan sudah ada minyaknya, yang dicampur dengan tepung dan garam. Hasil produksi kulit lumpia di kampung Kranggan ini berbeda, lebih bagus kualitasya. Tidak mudah sobek, dan tahan lama, bisa 3 hari. Kalau di lemari pendingin bisa seminggu,”tandasnya. Kulit lunpia itu, dijual Rp 20 ribu sampai Rp 45 ribu per bungkusnya yang berisi 100 lembar kulit lumpia.”Ukuran kulit
MENGHADIRI: Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi ditemani Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, dalam pembukaan TMMD di wilayah Kodam IV/Diponegoro Semarang, Rabu (27/2). ■ Foto: Shodiqin dengan semangat meraih harapan serta ketahanan nasional. Hal ini sesuai dengan tema TMMD kali ini, yaitu ‘’Melalui TMMD Kita Tingkatkan Kebersamaan Umat serta Semangat Gotong Royong Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Guna Mewujudkan Ketahanan Nasional’’. ■ Kebersamaan Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam sambutan yang dibacakan Wakil Gubernur Taj Yasin mengatakan, mengabdikan diri demi kemajuan Indonesia, melalui TMMD merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan, serta
kegotong royongan mengatasi persoalan kebangsaan. Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD seperti ini, menjadi solusi untuk mengatasi persoalan dan suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai permasalahan masyarakat. ‘’Dengan merujuk data BPS per bulan September 2018, yang menunjukkan angka cukup tinggi, maka kita terus memfokuskan program penanggulangan kemiskinan di pedesaan dengan prinsip keroyokan melalui pendekatan holistik-integra-
tif-tematik dan spasial,’’ paparnya. Lebih lanjut dikatakan, bahwa semangat kebersamaan, kegotong-royongan serta persatuan dan kesatuan merupakan senjata ampuh bangsa Indonesia dalam menghadapi segala permasalahan dan tantangan. ‘’Berbeda itu biasa karena berbeda memang kodrat Sang Pencipta. Dan, berbeda itu indah. Maka melalui TMMD ini, mari kita gelorakan lagi semangat kolektivitas, serta persatuan dan kesatuan seluruh elemen masyarakat. Mari kita bangun sarana prasarana, fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat desa,’’ terang Taj Yasin. ■ M.13-die
Yeheskiel mendapati korban sedang mengkonsumsi miras. Korban kemudian meminta Yeheskiel untuk menenggak miras bersamanya. Namun Yeheskiel menolaknya, hingga korban marah dan mencekik leher pelaku itu. Mendapat perlakuan itu pelaku merasa dendam. Hingga saat korban memintanya mengantar ke Pasar Kobong untuk membeli ikan, itu dimanfaatkan pelaku untuk meluapkan dendamnya. Yeheskiel yang mengendarai sepeda motor berboncengan dengan Ishak dan korban, tidak berhenti di Pasar Kobong. Namun membawa korban ke lokasi kejadian tersebut. Seperti yang terekam kamera CCTV di sekitar lokasi, mereka tiba di lokasi tersebut sekitar pukul 06.17. Lalu, ketiganya
turun dari sepeda motor dan mereka berdiri di posisi berbeda. Tak lama kemudian Yeheskiel memanggil korban dan meminta untuk mengambil sesuatu. Begitu korban membungkuk untuk mengambil sesuatu yang dimaksud, Yeheskiel mengambil batu dan memukulkan ke arah leher korban hingga dia pingsan. Dalam posisi tersebut Yeheskiel langsung melukai leher korban dengan pisau kater yang diakui pelaku milik korban. Sadar nyawa korban sudah melayang, Yeheskiel langsung menuju ke Ishak yang sudah berada di atas motor dan kemudian kabur meninggalkan lokasi tersebut. “Jadi mereka datang berboncengan tiga, posisi korban membonceng paling belakang. Nah pembunuhan itu terjadi dari pukul
06.17 hingga 06.24 seperti yang terekam CCTV. Ya, pengakuannya pisau kater itu milik korban, tapi masih kami kembangkan terkait semua pengakuan mereka benar atau tidaknya,” ungkapnya. Sementara itu Yeheskiel mengaku, tak hanya dendam saat itu, tapi korban memang kerap memperlakuannya tidak sopan. Hingga sakit hati itu memuncak dan niat untuk menghabisi korban muncul. “Tidak kali ini saja, tapi dia kerap kali seperti itu, bikin onar,” ujarnya. Namun, terkait kejadian itu dia sangat menyesal. “Saya sangat menyesal. Saya kenal dia di kampus,” jelasnya. Dalam kasus ini kedua pelaku tersebut dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.■ SMN/K44-die
barang dagangannya juga sebagian besar sudah di kawasan relokasi. Hanya saja, mereka menunggu janji Pemkot terkait infrastruktur. “PKL sebenarnya tidak ngeyel. Yang penting kebutuhan kami dipenuhi. Perjanjiannya kan infrastruktur pemerintah, sedangkan lapak kami sendiri. Kiosnya sudah jadi semua masa mau tidak ditempati kan aneh,” paparnya. Diakuinya, para PKL sebenarnya ingin segera pindah. Sebab, lokasi yang saat ini sudah tidak mendukung lantaran pembeli sudah berkurang dan keamanan tidak terjamin. “Di sini sudah tidak aman. Banyak pemulung-pemulung yang
ambil-ambil. Ada yang sempat kemalingan juga,” katanya, yang berharap pemerintah segera menyelesaikan infrastruktur yang dijanjikan. Kepala Disperkim Kota Semarang, Ali menargetkan pengerjaan saluran selesai akhir Februari. Diakuinya, tidak ada kendala dalam membuat saluran. Pihaknya terus berkoordinasi dengan paguyuban agar pembangunan sesuai yang diinginkan pedagang. “Sebenarnya sudah bisa di tempati. Lapak-lapak kan sudah jadi. Saat ini pengerjaan saluran juga kurang lebih sudah 60 hingga 75 persen,” katanya. Sementara, Kepala DPU Kota
Semarang, Iswar Aminudin mengatakan, sebenarnya kawasan tersebut sudah pernah diaspal. Namun, karena pengerjaannya terburu-buru akhirnya rusak. Pihaknya pun mengulangi dengan melakukan pemadatan. “Saat ini kami belum bisa memastikan berapa persen karena saluran juga baru selesai,” ucapnya. Dikatakannya, hujan menjadi kendala dalam pembangunan jalan. Pasalnya, proses pemadatan tidak bisa berjalan maksimal jika dalam kondisi hujan. Jika tidak hujan, dia menargetkan tiga hingga empat minggu pembangunan jalan selesai. ■ SMN/K14-die
lumpia yang kecil Rp 20 ribu sampai Rp 25 ribu. Kalau yang besar Rp 40 ribu sampai Rp 45 ribu per 100 lembar,” katanya.
kilogram),” kata dia. PT Pertamina MOR IV Jawa Tengah dan DI Yogyakarta menggarap Kampung Bright Gas untuk mendukung kampung tematik yang tengah diwujudkan Pemerintah Kota Semarang. Kampung Bright Gas tersebut, merupakan sentra pembuatan kulit lumpia yang berada di Kelurahan Kranggan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang . Unit Manager Communication & Relation Pertamina MOR IV, Andar Titi Lestari menuturkan, sejumlah upaya PT Pertamina untuk mengembangkan kam-
pung tersebut dengan menciptakan ruang publik berupa taman yang ramah anak, merenovasi tempat usaha, dan pemugaran gapura desa. “Diresmikannya kampung tersebut diharapkan juga diikuti masyarakat, untuk menggunakan elpiji non subsidi. Kampung Kranggan dipilih Pertamina karena merupakan sentra produksi bahan makanan khas Kota Semarang yakni Lumpia.Latar belakang pemilihannya karena di sentra makanan khas Semarang, dan bisa menjadi ikon wisata di semarang,” pungkasnya. ■ Rix-Ks
■ Mengaku Dipaparkan, dalam mengolah kulit lumpia tersebut. Dirinya mengaku menggunakan Bright Gas, elpiji non subsidi yang berukuran 5,5 kilogram Sebelumnya, sudah beralih dari elpiji subsidi.”Dulu pakainya elpiji 3 kilogram, sekarang pindah ke ukuran 5,5 kilogram. Hasilnya satu tabung itu bisa sampai membuat kulit lumpia 1,5 karung (30
Kamis Wage, 28 Februari 2019
11
■ Di Tambaklorok
PPI Bakal Dijadikan Taman TAMBAKLOROK - Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tambak Lorok bakal diubah menjadi taman. Pengubahan fungsi PPI itu, dalam lanjutan pembangunan Kampung Bahari Tambak Lorok yang saat ini dikerjakan. Ketua RT 10/RW 14, Amani Edi Santoso, mengungkapkan rencana alih fungsi PPI yang memiliki luas sekitar 15x25 meter tersebut. Ia mengatakan,, kemungkinan PPI dipindah di RW 15, tepatnya di ujung dermaga RW 15. “Rencananya dijadikan taman. Namun saat ini belum mulai ada pembangunan,” jelasnya, belum lama ini. Pasca kedatangan Presiden Joko Widodo, pekan awal Februari ini di Tambak Lorok, warga semakin berharap pembangunan Kampung Bahari segera selesai. Sehingga, kampung nelayan akan terlihat rapi dan indah, sekaligus untuk pembangunan sumber daya manusia (SDM). ■ Kendala Namun pada prosesnya, jelas Amani, ada beberapa kendala yang dialami untuk pembangunan Kampung Bahari. Seperti, pembebasan lahan milik warga. ‘’Pembangunan jalan utama saat ini, memang tampak beberapa bangunan hunian yang masih berdiri. Pembangunan jalan pun dikatakan warga tidak berjalan baik, karena
masih ada kendala tersebut,’’ ungkapnya. Selain itu, katanya lagi, warga Tambak Lorok berharap pembangunan Kampung Bahari segera selesai. Sehingga, dapat dimanfaatkan oleh warga sebaik-baiknya. Salah seorang warga, Marsini (56) menyampaikan harapanya, khususnya untuk pembangunan Pasar Tambak Lorok. Mengingat, saat ini di sepanjang jalan utama kampung menjadi lokasi berjualan ikan oleh warga. “Harapannya pembangunan segera selesai. Kemarin, Pak Jokowi menengok keadaan Tambak Lorok. Jalan-jalan di Dermaga. Dermaga kan sudah bagus. Sekarang tinggal Jalan utama serta Pasar Tambak Lorok itu masih dibangun,” jelasnya, kemarin. Bila Pasar Tambak Lorok sudah selesai, dia menginginkan pembagian kios-kios agar semua pedagang ikan mendapatkanya. Tentu dengan harga yang terjangkau, tidak mahal. Sehingga sesuai dengan kemampuan warga. “Harga kiosnya supaya tidak mahal. Warga sini kan kemampuannya biasa. Pedagang
PPI TAMBAK LOROK: Sejumlah warga beraktivitas di sekitar PPI Tambak Lorok, kemarin.■ Foto: SMN/Diaz A Abidin
itu orang kecil. Pokoknya supaya mereka masih bisa tetap berdagang,” tandasnya. Sementara itu, Pengawas Lapangan Satuan Kerja (Satker) Pengembangan Kawasan Permukiman Strategis (PKPS),
Pramihardi Nur Cahyono, menuturkan, beberapa tempat memang akan dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH) berupa taman. Selain di median jalan utama, juga di PPI. Sedangkan
Berbahagia dengan Membatik Bersama AKTIVITAS mencanting bisa digunakan untuk relaksasi. Salah satu tahapan dalam membatik tersebut, dianggap mampu menciptakan perasaan bahagia, jika dilakukan dengan kebersamaan dan penuh canda. Hal ini dilakukan Komunitas Diajeng Semarang (KDS) yang menggelar kegiatan membatik di Bukit Wahid Regency, Jalan Aster 1 nomor 17, Selasa (26/2) lalu. ‘’Kami berkumpul bersama. Para ibu rumah tangga,’’ kata Ketua KDS, Maya Diana. Pertemuan dengan kegiatan mencanting itu merupakan sarana berkumpul yang menyenangkan. Ibu rumah tangga dari beberapa kelurahan di sekitar Manyaran, yang merupakan anggota KDS, ambil bagian dalam kegiatan ini. Menurut Maya, keber-
samaan, menjadi suasana yang baik, lantaran bisa saling bertukar cerita dan menyampaikan canda. ‘’Tentu kami selalu mengguanakn jarik ketika bertemu. Keinginan utama kami adalah, menjadi pelestari budaya berjarik dan berkebaya,’’ bebernya. Tahapan yang dilakukan dalam kegiatan membatik itu adalah pengenalan alat dan bahan, mencanting kain ukuran 30cm x 30 cm, mewarna, dan melorot atau proses menghilangkan lilin. Secara perlahan, tahapan dijelaskan dan dipraktikkan. ‘’Ini pelatihan membatik tingkat dasar,’’ imbuhnya. KDS menggelar pertemuan untuk mengumpulkan anggota secara berkala. ‘’Pertemuan digelar oleh Divisi Pemberdayaan Wanita dan UMKM, yang men-
jadi salah satu kegiatan tahunan kami,’’ tuturnya. Menurutnya, pemberdayaan wanita sangat perlu dilakukan, khususnya oleh wanita sendiri. Meningkatkan
keterampilan dan menguatkan budaya. ‘’Diharapkan juga memberikan nilai ekonomi yang bisa membantu kehidupan keluarga,’’ pungkasnya. ■ SMN/Aristya KV-die
MEMBATIK: Ibu rumah tangga yang tergabung dalam Komunitas Diajeng Semarang berlatih membatik di Bukit Wahid Regency, Jalan Aster 1 nomor 17, Selasa (26/2) lalu.■ Foto: SMN/Aristya KV
‘’Ada beberapa tahapan pembangunan Kampung Bahari Tambaklorok. Untuk tahap pertama ini ditargetkan rampung, Maret mendatang,’’ ujarnya.■ SMN/daz, K18-die
Dinkop Jateng Dorong Produk Sertifikasi Halal JATINGALEH - Sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) diperlukan, sebagai bukti kehalalan produk yang dihasilkan, khususnya di bidang makanan, minuman hingga kosmetika. Hal tersebut mendorong, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Jateng memfasilitasi 150 pelaku UKM untuk mendapatkan sertifikasi halal tersebut. ‘’Ada banyak manfaat dari sertifikasi halal. Pertama, jelas sebagai bukti bahwa produk yang dihasilkan tersebut halal. Ini tentu memberikan perlindungan juga kepada konsumen, sehingga produk tersebut juga semakin luas pemasarannya,’’ papar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng, Ema Rachmawati disela Sosialisasi dan Fasilitasi Pengurusan Sertifikat Halal di Hotel Noormans, Semarang, Selasa (26/2) lalu. Ditandaskan, untuk mendapatkan dan mempertahankan sertifikasi halal tersebut, pelaku UKM tidak hanya harus memperhatikan kualitas, tapi juga perlu fokus pada keamanan pangan. Sebab, sertifikasi halal ini tidak hanya sebagai tanggung jawab pada syariat agama dan akhirat, tapi erat hubungannya dengan keamanan pangan. ‘’Melalui kegiatan ini, para pelaku UMKM kita tatar terlebih dahulu. Apa yang diperlukan untuk mendapatkan sertifikasi halal. Persiapannya harus matang, persyaratan juga harus dipenuhi. Memang tidak mudah, namun selama ada keinginan tentu bisa mencapainya,’’ lanjutnya. ■ Disurvei
■ Buka TMMD
Hendi Ajak Perangi Berita Hoax MANGUNHARJO - Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, secara resmi membuka TMMD Sengkuyung Kota Semarang Tahap I, Selasa (26/2) di Lapangan Tapak, Mangunharjo, Kecamatan Tugu. Dalam sambutannya, Walikota berharap TMMD tidak hanya berfokus pada program penanggulangan kemiskinan di wilayah pedesaan saja, namun juga membantu menangkal hoax atau berita bohong, serta ujaran kebencian yang saat ini sedang marak. ‘’Saya berharap, TMMD kali ini bisa disisipkan programprogram yang mengunggah wawasan kebangsaan dan nilainilai nasionalisme, sehingga dapat menangkal maraknya hoax, bully, dan ujaran kebencian yang muncul di tengah-
PPI akan dipindah lebih dekat dengan dermaga. Harapannya, agar akses nelayan menuju ke PPI semakin mudah. PPI juga tidak akan jauh dari lokasi Pasar Tambaklorok yang saat ini sedang dibangun.
tengah kita,” kata Hendi, sapaan akrab Walikota Semarang ini. Hendi juga mengedukasi masyarakat, di tengah riuhnya media sosial, untuk dapat bijak dalam pemanfaatannya. ‘’Penting. agar kita dapat saling mengingatkan untuk bisa melakukan yang namanya Saring sebelum Sharing,’’ paparnya. Apa yang disampaikan walikota senada dengan tema TMMD Sengkuyung Tahap I, yaitu ‘Melalui TMMD Kita Tingkatkan Kebersamaan Umat, serta Gotong royong dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara guna Mewujudkan Ketahanan Nasional‘. Menurut Hendi, tema yang diangkat dalam TMMD kali ini sangat pas diterapkan, karena
BUKA TMMD: Walikota Semarang Hendrar Prihadi secara resmi membuka TMMD Sengkuyung Kota Semarang Tahap I, Selasa (26/2) di Lapangan Tapak, Mangunharjo Kecamatan Tugu.■ Foto: Ist
mendekati Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif. Adanya perbedaan yang ada, termasuk pandangan politik, jangan sampai memecah belah bangsa. “Sejarah telah mengajarkan kepada kita bahwa semangat kebersamaan, kegotong-royongan, serta persatuan dan kesatuan adalah merupakan kekuatan utama Bangsa Indonesia menghadapi permasalahan dan tantangan. Jangan sampai kapital sosial berharga luntur, dan sirna tergerus oleh berbagai perbedaan yang ada termasuk dalam hal pandangan politik,’’ pesan Hendi di hadapan peserta TMMD. ■ Positif
Gerakan TMMD Sengkuyung yang sudah dilaksanakan setiap tahun, terbukti membawa pengaruh positif bagi masyarakat. Salah satunya, yaitu mengurangi angka kemiskinan. “Tren positif tersebut setidaknya terlihat dari persentase penduduk miskin Kota Semarang yang menurut BPS pada tahun 2011 ada di angka 5,68%, namun pada tahun 2018 sudah dapat kita tekan bersama hingga pada angka 4,14 persen. Tidak kita pungkiri bahwa penurunan prosentase kemiskinan di Kota Semarang salah satunya karena program TMMD yang rutin dilak-
sanakan setiap tahun,” jelas Hendi. Dalam Upacara Pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap I, Hendi menyerahkan beberapa proyek fisik dan non fisik yang akan dilaksanakan. Untuk kegiatan fisik, antara lain pembangunan pavingisasi jalan Krajan RT 4 RW 4 dengan volume 200 m2. Lalu, pengaspalan jalan makam RT 5 RW 4 dengan volume 200 m2, pembangunan Talud Jalan Panggung dalam RT 6 RW 4 dengan volume 90 m2, pembangunan Talud Jalan Panggung dalam RT 4 RW 4 dengan volume 210 m2, Rehab Rumah Tidak layak huni dan jambanisasi sebanyak 10 unit, dan instalasi air bersih Musholla AN-NUR RT 4 RW 2. Proyek ini diserahkan untuk kemudian dikerjakan secara sengkuyung oleh berbagai elemen seperti TNI dan warga masyarakat. Sedangkan untuk sasaran nonfisik ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan antara lain bazaar pasar murah, pengobatan gratis, donor darah, pelayanan KB, penyuluhan Ranham, sosialisasi Wawasan Kebangsaan, pelatihan PBB untuk anak sekolah, penyuluhan pola asuh anak dan remaja dari PKK Kota Semarang dan kegiatan penyuluhan atau sosialisasi lainnya dari OPD terkait.■ bgy-die
Diketahui, pelaku usaha harus melewati proses yang panjang untuk mendapatkan sertifikat halal. Setelah lolos seleksi administrasi, mereka akan disurvei oleh MUI dan memenuhi syarat yang ditentukan lembaga tersebut. ‘’Syarat-syarat itu kami sampaikan dalam sosialisasi ini agar mereka mempersiapkan. Misalnya, jual abon maka daging yang dipakai harus dari rumah pemotongan hewan. Kemudian, tempat produksi hingga kemasan juga ada ketentuannya. Sehingga, ketika MUI datang mereka sudah siap dan tidak perlu ada revisi lagi,’’ jelasnya. Lebih lanjut Ema mennjelaskan, fasilitasi sertifikat halal ini diberikan gratis kepada pelaku UMKM yang telah lolos seleksi. Diharapkan program tersebut juga akan terus berlanjut, sehingga pada 2020 mendatang setidaknya ada 500 sertifikasi produk halal untuk UMKM di Jateng. Apresiasi diverikan Wakil Direktur I LPPOM MUI Jateng Ahmad Izzuddin. Pihaknya berharap dengan adanya pendampingan dan sosialisasi sertifikasi halal ini, akan semakin banyak produk halal yang dihasilkan masyarakat. ‘’Dalam satu tahun, ada sekitar 2.500 sertifikasi halal yang kita keluarkan. Untuk beragam produk. Mudah-mudahan dengan sosialisasi ini juga memudahkan pelaku usaha mendapatkan informasi sebelum melaksanakan proses sertifikasi, sehingga mereka lebih siap,’’ pungkasnya.■ Rix-die
MELIHAT: Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng, Ema Rachmawati, didampingi Wakil Direktur I LPPOM MUI, Ahmad Izzuddin, menunjukkan produk-produk UKM di sela Sosialisasi dan Fasilitasi Pengurusan Sertifikat Halal di Hotel Noormans, Semarang, Selasa (26/2) lalu.■ Foto: Arixc Ardana
KEDU - BANYUMAS
Kamis Wage, 28 Februari 2019
TMMD Reguler 104 Buat Jalur Lingkar Obyek Wisata Posong
PERALATAN KERJA- Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo secara simbolis menyerahkan peralatan kerja pelaksanaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) regular ke- 104, Kodim 0706/Temanggung.■ Foto: Widiyas Cahyono
TEMANGGUNG- Program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) regular ke- 104 yang digelar Kodim 0706/Temanggung selama 30 hari ke depan dipusatkan di Desa Tlahab, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung. “Salah satu kegiatan fisiknya yakni memperlebar akses jalan lingkar sejauh hampir 200 meter di obyek wisata Posong,” kata Komandan Kodim 0709/Temanggung, Letkol ( Inf) AY David Alam, usai pembukaab TMMD Reguler yang dipusatkan di Lapangan Desa Tlahab, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung, Selasa (26/2). David Alam mengatakan,
kegiatan pelebaran jalur lingkar menuju obyek wisata Posong tersebutsangat diperlukan, karena saat ini lebar badan jalan tersebut sangat sempit. Dan, dinilai mengganggu baik petani yang sedang memanen hasil ladangnya, maupun para wisatawan yang hendak ke Posong. Diharapkan, setelah pelebaran jalan yang dilakukan oleh anggota TNI bersama dengan masyarakat setempat tersebut, bisa memperlancar akses perekonomian masyarakat. “ Kami berharap, setelah kegiatan pelebaran jalan melalui program TMMD ini selesai, baik petani yang sedang memanen hasil ladang,
maupun wisatawan yang hendak menuju obyek wisata Posong tidak terganggu,” katanya. Ia menambahkan, dalam TMMD regular 104 di wilayah Kabupaten Temanggung yang akan berlangsung hingga 27 Maret mendatang, elain membuat jalur lingkar menuju obyek wisata Posong. Kegiatan lainnya yakni, pembangunan talud penahan air di enam titik, tujuh unit gorong-gorong dan satu unit pembangunan drainase air. “Kegiatan pendamping lainnya yakni rehabilitasi empat unit rumah tidak layak huni dan rehabiltasi Masjid Darul Muttaqim,” imbuhnya. Sementara itu, Wakil
Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo mengapresiasi rencana pelaksanaan TMMD Reguler ke-104 Kodim 0706/Temanggung yang dipusatkan di Tlahap, utamanya pembuatan jalur lingkar menuju obyek wisata Posong. “Pemkab Temanggung sangat mengapresiasi kegiatan TMMD Reguler ke-104 Kodim 0706/Temanggung yang membuat jalur lingkar menuju obyek wisata Posong. Dengan dibangunnya sarana jalur lingkar tersebut diharapkan ngka kunjungan wisatawan ke Temanggung khususnya ke Posong lebih meningkat,” kata Heri Ibnu Wibowo.■ Ias-Tj
Tanah Bergerak Ancam 137 Warga Kudusan Tagana dan relawan bergegas naik ke atas bukit. Di sana, mereka melihat hamparan tanah ambles sedalam 20 centimeter sepanjang 100 meter. Selain itu, bentangan kabel peralatan EWS sudah tidak beraturan lagi. Tim Tagana dan relawan segera berinisiatif memperbaiki kabel-kabel tersebut hingga EWS kembali berfungsi baik. Namun, saat tim akan meninggalkan lokasi, sirine EWS kembali meraung-raung. Kemudian diketahui, permukaan tanah ambles lagi hingga menjadi 50 centimeter. “Tanpa dikomando, 21 KK terdiri dari sekitar 60 jiwa yang ada di masjid dievakuasi ke tempat aman. Bahkan, 13 keluarga lain yang tinggal berdekatan dengan rumah 21 keluarga tadi, juga ikut mengungsi karena takut. Jadi, total pengungsi ada 34 KK beranggotakan 137 jiwa,” kata Sukmono.
MUNGKID- Bencana tanah bergerak mengancam pemukiman masyarakat Dusun Kudusan, Desa Tirto, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang. Apalagi curah hujan dengan intensitas tinggi masih sering turun mengguyur kawasan bukit di atas pemukiman tersebut. Kondisi begitu benar-benar mengkhawatirkan kehidupan 33 keluarga yang bermukim di bawah bukit milik Perum Perhutani tersebut. “Di sana, ada 21 rumah keluarga yang posisinya paling terancam,” kata Sekdes Tirto, Sukmono Adi, Selasa (26/2) kemarin. Pergerakan tanah di atas bukit Kudusan, menurut dia, sudah terjadi sejak awal 2018 lalu. Kala itu, hamparan tanah di atas bukit dengan kemiringan 70 derajad mengalami degradasi (ambles) sedalam 18 meter, sepanjang 100 meter. Tetapi tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Kejadian terulang lagi
Minggu (24/2) siang, meski tidak separah tahun lalu. Sekitar pukul 14.00, bersamaan turun hujan deras, terdengar suara meraung-raung sirine early warning system (EWS) yang terpasang di dekat pemukiman. Para warga pun bergegas meninggalkan rumah menuju masjid terdekat. Setelah suara sirine berhenti, lanjut Sukmono, tim BENAHI EWS : Seorang petugas tengah membenahi peralatan EWS untuk memantau pergerakan tanah di Bukit Kudusan, Desa Tirto, Kecamatan Grabag, Magelang.■ Foto : Tri Budi Hartoyo-Tj
PP Miftahul Huda Lahirkan Hafidz-Hafidzoh dalam Sebulan WONOSOBO-Sejumlah lima santri PP Miftahul Huda Siwatu Desa Bumireso Kecamatan Watumalang Kabupaten Wonosobo, kemarin, berhasil mengkhatamkan dan menghafalkan Al Qur’an sebanyak 30 juz dalam waktu kurang dari satu bulan. Guna mensyukuri keberhasilan dalam menghafalkan kitab suci bagi umat Islam itu, lima santri melakukan tasyakuran dengan cara melakukan khataman Al Qur’an 30 juz di Aula PP Miftahul Huda Siwsatu, kemarin. Khataman dan tasyakuran tersebut dihadiri pengasuh PP Miftahul Huda dan orang tua santri dari berbagai daerah. Sejak pagi, lima santri melakukan tadarus, menghafalkan dan mengkhatam hingga sore hari, sampai dilangsungkan acara tasyakuran. Lima santri yang sukses menghafalkan Al Qur’an 30 juz tersebut meliputi, Farkhan Destriana Amin Putra (18) asal Wonosobo, Ulin Nuha (18) asal Kulonprogo, Tholib Fua Rabbani (23) dari Batang, Fitriyatul Ummah (23) asal Cilacap dan Kholwatur Ramadhani (19) dari
Grobogan. Dari lima anak tersebut Farkhan menghafalkan selama 49 hari. Sedang Ulin 21 hari, Tholib 28 hari dan Kholwatur 27 hari. Sementara Fitriyatul membutuhkan waktu 30 hari untuk menghafalkan Al Qur’an 30 jus. Hafalan dimulai sejak akhir Januari 2019. Pengasuh PP Miftahul Huda Siwatu, Yulia Sri Latifah mengatakan program tahfidz (menghafal) 30 juz Al Qur’an bagi santri tersebut merupakan hasil kerjasama antara pihaknya dengan Yayasan Karantina Tahfidz Al Qur’an Nasional di Manis Kidul Jalakasana Kuningan Jawa Barat. ■ Setoran “Kerjasama sudah berjalan sejak beberapa tahun lalu dan sampai kini sudah melahirkan ratusan hafidz dan hafidzoh dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Selama mengikuti program tahfidz santri wajib mengikuti karantina di PP Miftahul Huda Siwatu”, katanya. Menurut Yulia, setiap hari santri melakukan setoran kepada tim Muhafidz. Satu santri ratarata mampu melakukan hafalan
setoran satu sampai dua juz. Bahkan, tahun 2018 lalu, Lintal Muna (23), santri asal Pati mampu melakukan setoran hafalan 30 juz dalam waktu hanya satu minggu. “Dalam satu hari santri ditarget hafal satu juz sehingga dalam satu bulan bisa hafal dan khatam hingga 30 juz. Hafalan menggunakan metode yadain, yakni menghafal ayat, terjemah dan nomer ayat dengan visualisasi”, ujar Yulia. Jika dalam waktu satu bulan, tambahnya, santri tidak mampu
menghafalkan Al Qur’an 30 juz akan dilanjutkan pada angkatan berikutnya. Namun dari peserta yang ada dalam satu bulan minimal peserta bisa menghafal sampai 20 juz Al Qur’an. Selain mendapat predikat sebagai hafidz dan hafidzoh, peserta yang sudah hafal Al Qur’an akan mendapat sertifikat sebagai penghafal Al Qur’an. Dari angkatan pertama hingga saat ini terhitung sudah ratusan hafidz/hafidzoh yang dihasilkan dari program ini.■ har-Tj
KHATAMAN : Beberapa santriwati tengah melakukan khafalan sekaligus khataman di PP Miftahul Huda Siwatu Bumireso Watumalang, kemarin.■ Foto : Muharno Zarka
Kampanye Tolak Politik Uang Lewat Film Pendek WONOSOBO - Upaya Bawaslu Wonosobo gugah kesadaran pemilih agar tidak terlibat dalam politik uang, terus dilakukan. Untuk menjangkau sosialisasi melalui media sosial, bersama Komunitas Film Bumbung Suwung bikin film pendek ajakan tolak
politik uang. Proses produksi film dimulai Senin (25/2) kemarin. Dengan mengambil lokasi syuting beberapa lokasi di antaranya Taman Fatmawati dan Beberapa lokasi di Kecamatan Selomerto. Menurut Abas, Su-
SYUTING FILM : Proses shuting film pendek kampaye tolak politik uang di sebuah Pos Kampling di Selomerto Wonosobo, kemarin.■ Foto : Muharno Zarka
tradara Film pendek, bahwa pihaknya bersama Bawaslu mencoba melakukan sosialisasi dengan pendekatan cerita film. Diharapkan dengan film tersebut akan gugah kesadaran warga bahwa Politik uang itu buruk. “Film ini melibatkan pengiat film dan mahasiswa, harapanya mampu mengambil peran dalam penyadaran masyarakat pemilih,”katanya, disela syuting di Kelurahan Selomerto.Abas Gimbal menyebutkan, dalam pembuatan film pendek ini melibatkan lebih dari 30 orang. Pemeran berasal dari mahasiswa serta mengajak aktor FTV asal Wonosobo. Selain itu juga melibatkan pengawas pemilu tingkat desa. “Kita berharap lewat
cerita pendek ini bisa kontribusi dalam wujudkan pemilu bersih,” katanya. Ketua Bawaslu Wonosobo Sumali Ibnu Chamid menegaskan, pihaknya mengajak semua
elemen dalam membangun kesadaran pemilih agar menggunakan hak pilihnya secara benar. Sehingga terwujud pemilu bersih, adil dan bermartabat.■ har-Tj
■ Dapur Umum Senin (25/2) pagi, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang, Edy Susanto, bersama staf, meninjau lokasi. Selain mengecek potensi ancaman tanah bergerak, juga membuka dapur umum untuk melayani pengungsi, yang diback up Dinas Sosial dan PMI. “Satu unit EWS yang terpasang tahun lalu, dipulihkan lagi karena kondisi peralatan itu masih normal dan berfungsi dengan baik,” kata Edy Susanto, didampingi Camat Grabag, Labbaika Nugroho. Sementara itu, kemarin, sudah pulang kembali ke rumah masing-masing. Tetapi, semua warga diminta untuk waspada dan mengaktifkan kegiatan ronda. “Terutama saat turun hujan deras dengan intensitas tinggi lebih dari dua jam, segera meninggalkan rumah,” kata Sukmono.■ TB-Tj
Kamis Wage, 28 Februari 2019
13
PANTURA TIMUR
■ Kunjungi Pungkok Indonesia
DPRD Pertanyakan Perekrutan Karyawan & Pajak Daerah
GROBOGAN – Pengawasan dan pelaksanaan peraturan daerah dan dunia usaha terus dilakukan DPRD. Salah satunua dilakukan Komisi B DPRD Grobogan. Bersama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmi grasi (Disnakertrans) Grobogan melakukan kunjungan ke pabrik PT Pungkok di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Wirosari. kepada Wawasan, Minggu (24/2) dijelaskan, tim gabungan dari DPRD yang dipimpin Ketua Komisi B Daryanto tersebut diterima oleh HRD dan penanggung jawab PT Pungkok Indonesia. Ketua komisi B DPRD Daryanto mengatakan, kedatangan Komisi B DPRD Grobogan ke PT Pungkok Indonesia untuk mengetahui tentang kondisi pabrik.
Pembayaran pajak daerah, perekrutan karyawan, jumlah karyawan dan tenaga asing. ‘’Sesuai dengan laporan Disnakertrans untuk pajak air bawah tanah melakukan kerja sama dengan CV Adi Warna Perkasa. Setoran bulan Januari 2019 sebesar Rp 2.270.000, sedangan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2018 sebesar Rp 431 juta. Dari laporan itu apa benar, dan berapa jumlah karyawan di PT Pungkok Indonesia di Wirosari. Jumlah prosentasi untuk warga Grobogan berapa persen,” kata Daryanto. Selain itu, juga menanyakan tentang pengelolaan limbah pabrik dan CSR yang diberikan untuk warga masyarakat sekitar. Ditambah lagi dengan jumlah tenaga kerja asing di perusahaan tersebut dan gaji yang diterima karyawan. Tujuanya untuk memberikan informasi tentang jaminan karyawan bekerja di PT Pungkok. ”Data yang kami terima ini akan jadi acuan agar bisa menjadi bahan untuk kesejahteraan warga Grobogan yang bekerja di PT
Pungkok,” ujarnya. ■ 90% Warga Grobogan HRD PT Pungkok Indonesia, Murtingsih mengatakan, tenaga kerja yang bekerja di PT Pungkok Indonesia di Wirosari Grobogan ada 9.395 karyawan dari target perekrutan karyawan sebanyak 16.000 karyawan. Mayoritas karyawan atau 90 persen berasal dari Kabupaten Grobogan. ”Untuk karyawan hampir keseluruhan warga Kabupaten Grobogan. Kami sekarang membuka lowongan pekerjaan karena kebutuhanya 16 ribu karyawan,” kata Murtiningsih. Sementara itu, tenaga asing yang bekerja di PT Pungkok Indonesia sebanyak 38 orang. Semuanya telah memiliki izin. Sedangkan untuk pengelolaan limbah dan air baku tanah diserahkan kepada pihak ketiga. Sebab, dari PT Pungkok Indonesia tidak ada limbah cair. Hanya limbah padat yang sudah diurusi oleh pihak ketiga. ”Untuk perekrutan karyawan kami minimal SMP dan dibuka
untuk umum. Standart gaji kami berikan sesuai UMK Kabupaten Grobogan. Rp 1.685.500n ditambah dengan tunjangan lainya,” ujarnya. Sementara untuk CSR sendiri, PT Pungkok Indonesia belum melakukanya. Sebab, baru berdiri dua tahun. Rencananya CSR akan diberikan pada tahun ketiga atau tahun ini. Sedangkan produk PT Pungkok adalah 100 persen produk tas ekspor ke negara Eropda dan Amerika. ”Karyawan kami mayoritas adalah perempuan atau 93 persen. Tenaga laki-lakinya sekitar tujuh persen untuk tenaga gudang, packing dan pegang mesin. Setiap karyawan baru kami berikan pelatihan internal dan setelah tiga bulan kami angkat jadi karyawan,” tambahnya. Perekrutan karyawan dilakukan secara terbuka dan tanpa dipungut biaya apa pun alias gratis. Pelamar bisa membuat lamaran dan langsung ditaruh di boks besar depan pabrik. Tanpa ada calo dan perantara pelamar akan langsung dihubungi untuk ikuti tes
KUNJUNGAN KERJA: Komisi B DPRD Kabupaten Grobogan melakukan kunjungan kerja dengan meninjau perusahaan PT Pungkok Indonesia di Kecamatan Wirosari, kemarin. ■ Foto: Felek Wahyu/SR karyawan. ”Kami juga kerja sama dengan Camat, kepala desa dan dekolah untuk info lowongan pekerjaan ini. Karena kami ikut bertanggung jawab untuk peningkatan perekonomian warga Grobogan,” tandasnya. Selain itu, PT Pungkok Indonesia juga memberikan jaminan asuransi
kesehatan dan kecelakaan kerja. Ditambah lagi dengan tempat ruangan ibu menyusui, izin kerja, dan pemeriksaan kesehatan. Pihaknya juga lakukan kerjasama dengan PMI Grobogan untuk donor darah yang mulai tahun 2019 ini. Bulan Januari lalu dapat 182 kantong dan Februari mendapat 140 katong darah. ■ lek/SR
Demak Waspada Leptospirosis Kerusakan Jalan Diperbaiki Bertahap BLORA - Perbaikan jalan kabupaten di ruas KamolanBanjarejo dilakukan bertahap. Sebagian memang sudah dilakukan perbaikan, namun banyak ruas jalan yang rusak berlubang-lubang, dan berglombang. Jalan yang kondisinya rusak parah, hasil pantauan di jalan Kamolan-Banjarejo, Selasa (26/2), diantaranya di wilayah Desa Sumberagung dan Desa Mojowetan, Kecamatan Banjarejo, Blora. Jalan yang menjadi akses utama lalu lintas dari Kota Blora ke Kota Kecamatan Banjarejo tersebut, sebenarnya sebagaian sudah dilakukan perbaikan model rigid pavement (tehnik kaku cor beton). Namun fisik jalan yang sudah diperbaiki ternyata lebih banyak yang kondisinya dalam keadaan rusak, jika turun hujan banyak kubangan air, dan membahayakan lalu lintas umum. Wakil Bupati H Arief Rohman bersama Camat Banjarejo, Margono, didampingi Kepala Bidang Bina Marga Wilayah I DPUPR Kabupaten Blora, Sudarno, Senin (25/2), telah meninjau jalan rusak tersebut. Menurut Wabup Blora, perbaikan tahun ini adalah melanjutkan perbaikan 2018 dengan memprioritaskan titik ruas jalan yang megalami rusak parah, terutama di Dukuh Kedawung, Desa Sumberagung ini dan Mojowetan kebarat. Untuk kerusakan lainnya, lanjut Wakil Bupati, bisa ditangani dengan anggaran pemeliharaan sementara sambil menunggu dana perbaikan tahap selanjutnya. “Kami inginnya jalan Kamolan-Banjarejo bisa dibeton semua, meski harus dilaksanakan bertahap,” tambah Wabup Arief Rohman. Kepala Bidang Bina Marga Wilayah I DPUPR, Sudarno, menambahkan, tahun ini perbaikan jalan kabupaten ruas Kamolan-Banjarejo dianggarkan Rp 14,5 miliar model rigid sepanjang 3,5 kilometer. Wakil Bupati menambahkan, agar akses jalan yang rusak dan akan diperbaiki bisa segera dinikmati masyarakat, maka minta kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait agar segera melakukan proses lelangnya. “Persiapkan lelangnya dengan baik agar proyeknya bisa segera dilaksanakan, jangan sampai molor seperti tahun lalu,” tegasnya. ■ K-9/SR
RUSAK: Jalan Kamolan-Banjarejo akses utama ke Kota Blora menglamai rusak serius berlubang-lubang, bergelombang, dan berm kanan-kiri jalan bodol. ■ Foto : Wahono/SR
DEMAK - Seiring meningkatnya curah hujan, masyarakat Kota Wali diimbau waspada terhadap penularan penyakit leptospirosis. Terlebih hingga pertengahan Februari 2019, dari 19 kasus penyakit leptospirosis yang ditemukan, lima pasien di antaranya meninggal dunia karena terlambat mendapatkan perawatan medis. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Demak, Guvrin Heru Putranto menjelaskan, bersamaan musim hujan potensi perkem bangan bakteri leptospira cukup tinggi. Terlebih berbarengan dengan musim tanam padi, tikus sebagai hewan penyebar bakteri leptospira berkembang biak cukup pesat pula. “Sebenarnya dengan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) seperti menjaga kebersihan lingkungan, menutup minuman dan makanan dengan tudung saji, atau menyimpannya di lemari makan yang rapat, penyakit yang disebabkan kencing tikus itu bisa dihindari. Di samping juga memasang perangkap tikus, dan mengubur tikus mati agar
tidak tergenang air hujan,” ujarnya, didampingi Kabid Kesmas dr Anggoro Karya dan Kasi Pro-
mosi Kesehatan Masyarakat dan Pemberdayaan Masyarakat Wadjito, Selasa (26/2). Selain itu, lanjut Guvrin, biasakan setelah berpergian mencu ci tangan dan kaki atau mandi dengan sabun. Sebab tak jarang bangkai atau kencing tikus yang sempat masuk air comberan atau banjir bisa masuk pada luka terbuka. “Luka tersebut bisa menjadi jalan masuknya bakteri leptos pira. Maka itu masyarakat perlu waspada terhadap penyebaran
KAPORISASI: Perugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Demak saat memberikan edukasi tentang kaporisasi area potensi penyebaran leptospira kepada masyarakat. ■ Foto: sari jati/SR
bakteri leptospira, yang setiap saat bisa masuk jaringan sel tubuh manusia melalui luka terbuka atau jaringan lendir yang terpercik kencing tikus,” imbuhnya. ■ Gejala Medis Sedangkan gejala medis yang muncul menyerupai penyakit tipes, yakni bagian mata dan kulit menguning. Namun disertai demam tinggi, nyeri kepala dan otot. Pada stadium akut, penderita akan mengalami gagal ginjal dan meninggal dunia akibat racun dalam tubuhnya tak dapat lagi dinetralkan. Berdasar data Dinas Kesehatan, kasus leptospirosis di Kabupaten Demak terindikasi meningkat setiap tahunnya. Pada 2016 tercatat sebanyak 11 kasus dengan lima kematian. Pada 2017 naik menjadi 34 kasus dengan enam kematian. Mening kat lagi pada 2018 sebanyak 92 kasus dengan 24 kematian. Sehubungan itu pada 2019 ini sejumlah upaya sudah ditempuh untuk menekan angka kejadian leptospirosia di masyarakat. ■ ssi/SR
Disayangkan, PKL Kembali Tempati Pedestrian Katonsari DEMAK - Jalur pedestrian Katonsari terhitung Rabu (27/2) kembali ditempati PKL sebagai lokasi berjualan. Kon disi tersebut disayangkan sejumlah kalangan, mengingat belum lama area tersebut selesai dibangun Pemkab Demak dengan anggaran senilai Rp 3,5 miliar dalam rangka penataan perwajahan kota. Keberadaan serta aktivitas PKL di atasnya dikhawatirkan bakal merusak keindahannya. Seperti disampaikan, Samsul Ma’arif, warga Bonang, bahwa pembangunan trotoar untuk jalur pejalan kaki belum ada yang seindah itu di Kabupaten Demak. Dihiasi aneka lampu beebe tuk buah belimbing dan jambu air khas Demak, menjadikan Kota Wali tak kalah maraknya dibanding kavupaten/kota tetangga. “Terlebih dengan dilengkapi jalur khusus para penyan dang tuna netra, menandakan pemetintah daerah yang peduli warganya berkebutuhan khusus,” ujarnya. Maka sangat disayangkan ketika mengetahui puluhan PKL berniat menggunakan jalur pedestrian untuk tempat berjualan. Selain berpotensi merusak keindahan, aset
negara yang sudah terserap untuk mempercantik kota menjadi sia-sia karena jalur tersebut dipastikan akan kembali kumuh. Hal sama disampaikan Rifai, warga Mranggen, Demak. Menurutnya, jalur pedestrian Katonsari adalah fasilitas umum yang dibangun pemerintah daerah untuk para pejalan kaki. Sehingga ketika puluhan PKL bermunculan di atasnya, dipastikan mengganggu. “Belum lagi kekumuhan yang ditimbulkan, yakin Demak kembali jauh dari Adipura. Karenanya pemwrintah harus tegas menertibkannya, sebelum PKL menjamur lebih banyak di jalur pedestrian Katonsari,” tukasnya. ■ Salahi Izin Kepala DPU Taru Kabupa ten Demak Doso Purnomo melalui Kasi Pertamanan Andy Erwin menjelaskan, pembangunan perwajahan kota memang sedang diintensifkan dua tahun belakangan ini. Termasuk di dalamnya pembangunan jalur pedestrian Katonsari, yang berlokasi sejajar jalur lambat itu. Mengenai keberadaan 70-an PKL yang tergabung dalam
Forum PKL Adem Ayem yang kembali beraktifitas di atasnya, Andi Erwin memastikan menyalahi izin atau kesepakat. Disebutkan, sesuai kesepakatan, hanya 42 PKL diperbolehkan menempati lokasi yang disediakan. Itu pun, menurut nya, dengan syarat dan ketentuan berlaku (SKB), demi tetap terjaganya kebersihan, keindahan dan fungsi trotoar. SKB yang dimaksud antara lain, boleh berdagang setelah
masa pemeliharaan selesai. Bukan setelah selesai pembangunan. Selain itu tidak diijinkan beratap, membawa tempat duduk tambahan maupun tikar untuk lesehan. Setelah selesai berdagang, gerobak da gangan pun wajib dibawa pulang. “Terpenting lagi, barang dagangan jika berupa makanan adalah makanan kering. Sehing ga tidak ada proses masak-me masak di atas trotoar atau lokasi berdagang,” ujarnya. ■ ssi/SR
TASYAKURAN PKL: Forum PKL Adem Ayem memggelar tasyakuran sebelum menempati area jalur pedestrian Katonsari. Turut hadir meresmikan Ketua DPRD Demak, H Nurul Muttaqin dan KH Ahmad Baidhowi dari Krasak Guntur. ■ Foto : sari jati
Kampanye Hitam Sudutkan Jokowi Sengaja Didesain KUDUS - Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni menyebut bisa menjadi basis suara partainya di pemilu mendatang. Raja Juli menyebut, selain dikenal sebagai kandang banteng, Jawa Tengah bisa juga menjadi kebun mawar yang subur untuk bisa memenangkan pasangan JokowiMa’ruf Amin. ?’‘Kami optimistis Jateng akan tetap merah. Silahkan Nasionalis senior memilih kandang banteng, sementara para nasionalis muda bergabung dengan kebun mawar,’‘? ungkap Raja Juli di sela-sela kegiatan Solidarity Tour di Kudus, Selasa (26/2).
Atas kondisi tersebut, Raja Juli optimistis kekuatan politik di Jawa Tengah akan tetap solid untuk mendukung pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin. Hal tersebut sekaligus akan berimbas pada upaya PSI untuk menggaet hati rakyat Jateng untuk memberikan suaranya dalam Pemilu mendatang. ‘’?Sekali lagi kandang banteng dan kebun mawar akan memenangkan Pak Jokowi di Jawa Tengah,’‘? lanjutnya. ■ Di Kerawang Antoni juga menyebutkan, saat ini pasangan JokowiMa’ruf Amin secara rekam jejak, program, gagasan, visi dan misi, sudah tidak bisa
MENANGKAN JOKOWI: Sekjen PSI, Raja Juli Antoni dan Caleg DPR RI Harijanto Arbi berkunjung ke kediaman KH Sa’adudin Nasih, Ngembalrejo. ■ Foto: Ali Bustomi/SR
dikalahkan lagi. Oleh karena itu, pihak lawan mau tak mau menggunakan kampanye hitam dan hoax untuk mengalahkan Pak Jokowi. ‘’Beberapa kejadian seperti kasus kampanye hitam ibu-ibu di Karawang, mungkin saja didesain untuk mendelegitimasi Pak Jokowi,?’‘ ujar Anton Sementara, terkait kegiatan Solidarity Tour, Antoni mengatakan, Kudus merupakan puncak dari rangkaian tour yang digelar di beberapa daerah di Jateng. Sebelumnya, Solidarity Tour juga digelar di Semarang, Karanganyar, Wonosobo, Purwokerto, Tegal, dan terkahir Kudus. Dalam rangkaian tournya
di Kudus, rombongan Solidarity Tour PSI mengunjungi beberapa tempat di antaranya industri kreatif batik Kudus, Pesantren Kaligrafi PSKQ Undaan Kudus, serta bertamu di rumah KH Sadudin Nasih, pimpinan Ponpes Ngembalresjo, Bae. Ketua Panitia Solidarity Tour Kudus, Suwoko mengungkapkan, selain blusukan bertemu dengan pengusaha industri kreatif dan pengasuh pesantren, rangkaian tour juga diisi pelatihan digital marketing dan kecantikan di Hotel @Hom. Selain itu, ada pula kegiatan Solidarity Night yang yang diisi hiburan dan konsolidasi kader. ■ Tom/SR
PANTURA BARAT
Kamis Wage, 28 Februari 2019
■ Antisipasi Penyimpangan
Satgas Kawal Penyaluran Bansos PEMALANG- Penyaluran bantuan sosial untuk para penerima manfaat menjadi salah satu tujuan utama dari program yang diluncurkan pemerintah, karena ini dalam penyalurannya kini Polres Pemalang melalui Satgas Gakkum kini selalu melakukan pemantauan dan pendampingan pada saat pendistribusian seperti yang dilakukan di Desa Saradan, Kecamatan Pemalang, Selasa (26/2). Kapolres Pemalang AKBP Kristanto Yoga Darmawan melalui Kasubbag Humas AKP Lies mengatakan, petugas yang tergabung dalam Gakkum akan selalu melakukan pendampingan dalam setiap program bantuan sosial yang dilakukan pemerintah. Sehingga dengan demikian diharapkan akan tepat sasaran, serta tidak terjadi penyimpangan. “Bila dalam pendistribusian ditemukan penyimpangan termasuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), maka Satgas Gakkum akan melakukan
penindakan hukum” jelas AKP Lies. ■ 104 Penerima Sementara itu tim pendam ping Program Keluarga Harapan PKH, menjelaskan bahwa pendistribusian dilakukan di salah satu rumah warga bernama Mirah di Dusun Pesapen Desa Saradan, untuk jumlah keluarga penerima manfaat ada sebanyak 104 orang sedangkan untuk bantuan pangan non tunai sebanyak 35 orang, jumlah tersebut sesuai dengan data yang ada. Namun karena Desa Saradan belum memiliki
warung elektronik (E-warung) selain karena jumlah keluarga penerima manfaatnya kurang dari 250, maka teknisnya untuk transaksi dipinjamkan alat gesek Electronic Data Capture (EDC) dari agen Desa Dasari Kecamatan Pemalang, yakni Toko Hj Aprianti, karena memang secara teknis diperbolehkan. Adanya kekurangan alat EDC sebenarnya terjadi tidak hanya di Kecamatan Pemalang, sebab menurut Camat Pemalang, BPM Wibowo, di wilayahnya jumlahnya juga belum sebanding dengan rasio yang ada. Sebab idealnya satu desa
PENYALURAN BANSOS - Penyaluran bantuan sosial Bantuan Pangan Non Tunai di Desa Saradan. ■ Foto : Dok minimal ada satu E-warung dan satu alat gesek hanya saja
250 Tenaga Kerja Diterjunkan dalam TMMD PEMALANG- Sedikitnya 250 tenaga kerja dilibatkan dalam pelaksanaan Operasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-104 di Desa Jatiroyong Kecamatan Bodeh, mereka terdiri Kesdam IV Diponegoro, Denzivabf I/IV, Yonzipur 4, Yonif 407, Mabrigif 4, Kodim 0711 Pemalang, Polres Pemalang, Pemda dan masyarakat, yang dibuka Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin, Selasa
(26/2). Dalam sambutan tertulisnya Gubernur Jawa Tengah, mengatakan bahwa tema TMMD kita tingkatkan kebersamaan umat serta semangat gotong royong dalam kehidupan berbangsa dan bernegara guna mewujudkan ketahanan nasional. Dan apabila dikaitkan dengan kondisi saat ini maka tema tersebut sangat tepat, sebab dengan
PELETAKAN - Bupati Pemalang H Junaedi meletakan batu pertama pelaksanaan TMMD Ke-104. ■ Foto : Probo Wirasto.
kebersamaan, kegotongro yongan serta persatuan dan kesatuan merupakan senjata ampuh menghadapi segala permasalahan dan tantangan. Jumlah penduduk miskin perbulan September 2018 di Jawa Tengah 3,87 Juta orang, dimana 2,15 Juta diantara berada di desa, karena itu difokuskan program penanggulangan kemiskinan di pedesaan dengan prinsip <I>keroyokan<P> melalui pendekatan holistik-integratiftematik dan spasial. “Sinergitas TNI, pemerin tah dan masyarakat melalui TMMD seperti inilah, menjadi kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan postensi serta mengatasi segala permasalahan yang ada,”tegasnya. ■ Wirausaha Karena itu program TMMD seperti ini harus diarahkan untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, meningkatnya
kesehatan lingkungan dan memantapkan kerukukan umat beragama dalam mengantisipasi terjadinya konflik SARA. Selain itu untuk terus mendorong dan mendampingi masyarakat desa agar berkreasi serta berinovasi, untuk menggali dan mengoptimalkan potensi desa agar lahir starup wirausaha sehingga masyarakat desa semakin sejahtera. Hadir dalam pembukaan Pangdam Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi, Danrem 071 Wijaya Kusuma, Kolonel Kav Dani Wardhana, Bupati Pemalang H Junaedi beserta dengan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah lainnya. Dalam kesempatan tersebut Bupati Pemalang melakukan peletakan batu pertama proyek yang akan dibangun antara lain jalan, jembatan, drainase, talud, goronggorong rehab rumah dan masjid dan sebagainya. ■ Obo-Tj
untuk pengadaanya itu menjadi wilayah kewenangan
perbankan yang ditunjuk. ■ Obo-Tj
Digaruk, Belasan Anak Punk Diedukasi PEKALONGAN-Belasan anak-anak punk yang keberadaan dinilai menganggu masyarakat karena beroperasi di sekitar lampu merah Ponolawen, terpaksa digaruk Satuan Polis Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekalongan, Selasa dini hari (26/2). Belasan anak punk langsung dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Pekalongan untuk diberikan pembinaan dan edukasi.Sebelum mengikuti edukasi terkait jati diri, nasionalisme, dan kepedulian terhadap orang tua serta lainnya merekapun diminta melakukan kerjabakti. Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Pekalongan, HM Henri Rudin SPd Mhum, menuturkan, jika edukasi tersebut memang sengaja dilakukan menyusul berberapa kali melakukan garukan terhadap puluhan anak-anak punk yang ada, kasusnya selalu sama, terkait alasan mereka terjun menjadi anak punk. Diantaranya kepengin hidup bebas, dengan meninggalkan serta tidak peduli dengan keluarga.Padahal keberadaan keluarga sangat penting. Untuk itu dengan adanya edukasi terkait peran orang tua, diharapkan mereka bisa kembali ke keluarganya. Selama ini, sebagian besar anak-anak punk yang terkena garus berasal dari Kota Pekalongan maupun daerah. “Kami sering mendapatkan laporan dari masyarakat jika keberadaan menganggu, maka kami terus bertindak,”katanya. Ditambahkan, jika pihaknya miris terhadap kehidupan anak-anak punk,untuk itu, dengan edukasi ini harapannya dapat memberikan efek jera tak melakukan hal seperti ini lagi. Satpol PP mencatat, jika anak punk yang tertangkap memiliki orang tua semua sehingga diharapkan, kesadaran dan kepedulian orang tua yang memiliki anak usia rentan karena mereka sebagian besar masih dala usia sekolah menengah pertama namun akibat pergaulanan yang salah, berdampak menjadi anak-anak punk. “Perlunya kepedulian orang tua terhadap anak-anak,”katanya. ■ K28-Tj
Pemkot Buka Batik Night Market di Pasar Grosir Setono PEKALONGAN- Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Pekalongan dan melestarikan batik, Pemerintah Kota Pekalongan kembali akan menggelar Batik Night Market di Pasar Grosir Setono. Di Batik Night nantinya bukan hanya berbagai batik yang dipajang saja, namun juga disedikan aneka kuliner lainnya. Dengan begitu pengunjung akan dimanjakan bukan hanya melalui batiknya namun juga kulinernya. Walikota Pekalongan Hm Zaelanu Mahfudz, Selasa (26/2), menuturkan, jika batik night merupakan salah satu
cara untuk penguatan kepada para pelaku usaha di Kota Pekalongan dengan adanya Pekalongan Batik Night Market atau Pasar Batik hingga malam hari. Selain itu, untuk mengembangkan sentra-sentra UKM di Kota Pekalongan di bidang batik, kuliner, fashion, craft, dan sebagainya. Apalagi hal itu sudah merupakan salah satu program prioritas yang ada pada RPJMD 2019 untuk menggerakkan roda perekonomian di Kota Pekalongan. Pekalongan Batik Night Market ini merupakan salah satu yang tercantum dalam skala prioritas di
RPJMD kita. Dengan begitu, nantinya diharapkan siapapun yang datang ke Kota Pekalongan di jam berapapun mereka masih bisa dilayani pembelian batik.”Jadi jika butuh batik di Pekalongan jam berarapun ada,”katanya. Ditambahkan,Batik Night Market sudah digagas sejak tahun 2017 yang pertama kali dipusatkan di Pasar Grosir Gamer namun akan terus berlanjut ke Pusat Grosir Setono dengan dukungan puluhan UMKM yang akan memasarkan produkproduknya dan sarana prasarana pendukung lainnya.
Diakui Saelany, untuk menggiatkan Batik Night Market ini butuh perjuangan dan kerjasama dengan para pelaku UMKM agar mau memasarkan di Pasar Grosir Setono dan mengajak mereka untuk dapat membuka usahanya hingga malam hari bahkan hingga 24 jam. Kepala DindagkopUKM, Zainul Hakim menuturkan selain diramaikan pelaku UMKM Batik, pada Pekalongan Batik Night Market juga dilengkapi dengan stand kuliner maupun produkproduk kerajinan lain. ■ K28-Tj
Ratusan Polisi Bersih-Bersih Sampah Pantai Randusanga Indah BREBES – Ratusan anggota polisi dari Polres Brebes melakukan aksi sosial dengan membersihkan atau memunguti sampah yang berserakan di sepanjang pesisir Pantai Randusanga Indah (Par’in), Desa Randusanga Kulon, Kecamatan/Kabupaten Brebes, Selasa (26/2). Aksi yang juga melibatkan masyarakat tersebut, merupa kan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tingkat Kabupaten Brebes 2019. Kegiatan tersebut dilaksanakan, sebagai upaya menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan terutama tidak membuang sampah sembarangan. Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono SIK MSi melalui Kabag Sumda Kompol Heri Tristiyono menjelaskan, aksi
yang dilakukan tersebut berdasarkan rasa keprihatinan dengan kondisi sampah yang berserakan di Pantai Randusanga Indah. “Kegiatan ini sekaligus untuk menggugah kesadaran masyarakat agar tidak
membuang sampah sembarangan.” jelas Heri. Dia mengemukakan, curah hujan yang tinggi membuat sungai yang bermuara di laut meluap. Saat meluap itu, disertai dengan membawa tumpukan sampah.
SAMPAH : Anggota Polres Brebes mengadakan kegiatan mengumpulkan sampah-sampah yang berserakan di Pantai Randusanga Indah, Selasa (26/2). ■ Foto. Eko Saputro
Sementara, saat air laut surut, sampah-sampah tertinggal di pesisir pantai sehingga menimbulkan pemandangan yang tidak enak. “Jika sampah-sampah dibiarkan begitu saja bisa menimbulkan penyakit,” terang Heri. Sementara, Kepala Desa Randusanga Kulon, H Slamet Maryoko mengatakan, menumpuknya sampah di sepanjang pesisir Par’in jelas akan mengotori wisata pantai tersebut. “Melalui aksi bersih-bersih sampah di sepanjang pesisir pantai itu, kami selaku warga Desa Randusanga Kulon menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggitingginya atas partisipasi dan kepedulian yang dilakukan oleh jajaran anggota Polres Brebes,” tutur Slamet Maryoko yang akrab disapa Djarot. ■ ero-Tj
EDUKASI : Belasan anak punk yang mangkal di lampu merah Kota Pekalongan digaruk kemudian mengikuti edukasi. ■ Foto : Janti Artati
Bupati Brebes Santuni Ratusan Anak Yatim-Piatu BREBES– Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH membagikan santunan kepada ratusan anak yatim-piatu di luar panti seKecamatan Ketanggungan yang diadakan di Balai Desa Dukuhturi, Selasa (26/2). Bupati dalam acara tersebut menyampaikan rasa prihatinnya karena masih sering didapati kejadian kekerasan yang dialami anak-anak, baik kekerasan fisik, psikis maupun penelantaran anak. Hal tersebut dikarenakan cara mendidik yang salah dan terus dilakukan oleh beberapa orang. Apalagi, perbuatan keji itu dilakukan oleh anggota keluarga. “Jangan sampai kejadian seperti itu terulang kembali, jangan sampai anak yatim piatu mengalami hal itu, yang notabene mereka patut kita jaga dan rawat,” kata bupati. Bupati mengemukakan, dirinya apabila melihat anak-anak yatim-piatu, tidak berbeda dengan anak-anak lainnya. Mereka adalah titipan Tuhan yang harus dijaga, dilindungi dan mendapat perhatian serta kasih sayang dari semua pihak guna kelangsungan hidup dan masa depan mereka. “Oleh karena itu, saya juga mempunyai tanggung jawab moral berbagi kasih kepada anak yatim-piatu dalam menjalankan hukum kasih yang diajarkan oleh Allah SWT kepada sesama tanpa melihat perbedaan yang ada, karena kita semua adalah sama di mata Allah SWT,” tuturnya. Bupati juga berharap, apa yang diberikan jangan dilihat dari besar kecilnya materi, tetapi lebih dimaknai sebagai upaya untuk mempererat ikatan tali silaturahmi, rasa kekeluargaan, kepedulian sosial dan keikhlasan. “Ini adalah salah satu bentuk kepedulian sesama terhadap anak yatim piatu. Semoga dapat meringankan beban hidup anak-anak serta dapat membahagiakannya,” terang bupati. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Brebes Drs Khambali MH melaporkan, jumlah keseluruhan penerima bantuan sosial di Kabupaten Brebes ada 5.100 ribu anak. Di setiap kecamatan ada 300 anak penerima bantuan. “Bantuan sosial dalam bentuk santunan bagi anak yatim piatu tahun ini meningkat menjadi 350 ribu, yang sebelumnya 250 ribu. Total bantuan berjumlah 1,785 milyar,” jelas Khambali. ■ ero-Tj
Babak Utama
Kamis Wage, 28 Februari 2019
15
PEBULUTANGKIS tunggal putri Indonesia, Ruselli Hartawan, dipaksa bekerja keras, sebelum berhasil menembus putaran utama German Open 2019. Menghadapi wakil Taiwan, Chiang Ying Li, di lapangan 1 Innogy Sporthalle, Muelheim an der Ruhr, Jerman, Selasa (26/2), Ruselli menang dengan skor 19-21, 21-18, 21-18. Selain menghasilkan tiket ke babak utama, kemenangan itu sekaligus menjaga rekor sempurna Ruselli saat berhadapan dengan Chiang. Dari laga babak kualifikasi tunggal putri lainnya, Yulia Yosephin Susanto gagal melewati adangan Kim Hyo-min (Korea Selatan) dengan skor 7-21, 18-21. Am-Yn Foto : dok
PSIS Perkuat Lini Belakang SEMARANG- Jelang bergulirnya Liga 1 musim kompetisi 2019, Manajemen Tim PSIS (Semarang), mendatangkan satu lagi ekspatriat di posisi bertahan. Dia adalah Wallace Costa, eks stopper milik Persela (Lamongan), yang telah resmi dikontrak PSIS. Pemain asal Brazil itu secara resmi diperkenalkan ke publik, dalam jumpa pers yang digelar di mess PSIS, Jalan Semeru Dalam I Nomor 5, Semarang, Selasa (26/2). Dalam sebulan terakhir, Wallace memang dikabarkan akan berpindah menjadi bagian Laskar Mahesa Jenar musim ini. Komunikasi antara manajemen PSIS dengan Wallace melalui sang agen sangat intensif, dan akhirnya PSIS berhasil mendatangkannya. Dengan demikian, Wallace menjadi pemain asing kedua yang dipastikan memperkuat
PSIS pada musim ini. Sebelumnya, PSIS sudah memiliki Ibrahim Conteh yang memang masih terikat kontrak sejak musim lalu. CEO PSIS, AS Sukawijaya mengatakan, kualitas dan pengalaman Wallace bermain di kompetisi Indonesia tidak diragukan lagi. PSIS butuh pemimpin di lini pertahanan, untuk meraih target finish delapan besar di Liga 1 2019. “Pada evaluasi akhir musim, kami sangat butuh pemain bertahan yang memiliki kualitas dan jiwa kepemimpinan di lini belakang. Wallace akhirnya
yang kami pilih dan datangkan. Manajemen berharap, kehadiran Wallace semakin memperkokoh lini belakang di musim 2019,” kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu. Wallace juga masuk rekomendasi dari pelatih PSIS, Jafri Sastra, untuk direkrut. Yoyok menambahkan, secara kualitas, Jafri sudah paham permainan dan ketangguhan Wallace di benteng pertahanan. “Dia kami kontrak satu musim dulu. Jika performa terus meningkat, kontrak akan kami perpanjang. Wallace akan langsung diturunkan saat Piala Presiden nanti,” jelas Yoyok. ■ Lima Besar Selain Wallace, PSIS juga akan mendatangkan striker asing untuk menggantikan Bruno Silva yang hengkang. Claudio Marini Junior, direncanakan akan sampai di
Semarang, dalam beberapa hari ini. “Kalau Marini harus menjalani trial dulu, dua sampai tiga hari. Bagaimana penilaian tim pelatih, apakah direkomendasikan atau tidak, kami serahkan sepenuhnya kepada tim pelatih,” ungkap Yoyok. Costa sendiri langsung menyampaikan tekadnya, untuk membawa PSIS finish pada posisi delapan besar Liga 1 2019. “Semoga saya dapat memenuhi target tim masuk delapan besar, atau kalau bisa lima besar,” harap dia, sembari menyatakan, dia bakal bekerja keras untuk mencapai target itu. Di ajang Piala Presiden 2019. skuat asuhan Jafri Sastra ini bertindak sebagai tuan rumah di Grup C, dan akan menghadapi Persipura (Jayapura), PSM (Makassar), dan Kalteng Putra. ■ Am-Yn
ASING KEDUA: Wallace Costa (ketiga dari kanan), resmi diperkenalkan sebagai pemain asing kedua PSIS untuk musim 2019, pada Selasa (26/2). ■ Foto: bc
Persatu Juara Trofeo Pesantenan PATI- Tersingkirnya tim PSIS (Semarang) di ajang Piala Indonesia oleh Bhayangkara FC, menjadi catatan serius pelatih kepala, Jafri Sastra. Dia menyatakan, sampai saat ini belum menemukan kerangka dan komposisi tim yang tepat. “Kami terus berproses, karena tim ini diulang dari awal, kami memulai dari nol lagi. Lima pemain sudah tidak bersama kami, termasuk Bruno Silva,” ujarnya, seusai mengikuti laga Trofeo Pesantenan. Mantan pelatih Mitra Kukar dan Semen Padang ini mengatakan, kedatangan pemain baru membutuhkan waktu untuk penyatuan. Pemahaman antara pemain lama dan baru diperlukan agar tim menjadi solid. “Sampai hari ini masih banyak yang harus dibenahi di semua lini. Kehadiran pemain baru mudah-mudahan dapat membuat tim semakin membaik,” katanya. Dia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Patifosi yang
mengundang PSIS dalam Trofeo Pesantenan ini. Dia menyebut, PSIS memanfaatkan trofeo sebagai pemanasan sebelum berlaga dalam di turnamen pramusim Piala Presiden. ■ Dapat Pengalaman Karena itu, pelatih berusia 53
tahun ini menghadapi dua tim lawan dengan serius. Menurutnya, hasil turnamen kali ini bukan menjadi target utama. “Dalam sepakbola, ada menang dan ada kalah. Apa pun hasilnya, kami mendapat pengalaman berharga di sini,” tandasnya.
TROFEO: Gelandang PSIS, Ibrahim Conteh (kanan), berusaha mengadang pemain Persipa dalam Trofeo Pesantenan yang digelar di Stadion Joyokusumo, Pati, Selasa (26/2). ■ Foto: smn
Laga segitiga dalam rangkaian selebrasi Hari Jadi ke12 Patifosi itu, diikuti Persipa (Pati), PSIS, dan Persatu (Tuban). Tampil sebagai juara adalah, Persatu. Ada pun PSIS harus puas menempati peringkat kedua, dan tuan rumah Persipa berada di urutan buncit. Persatu yang merupakan tim promosi Liga 2, tampil sebagai juara dalam Trofeo Pesantenan. Laskar Ronggolawe itu meraup enam poin dari dua laga. Pada laga awal, Persatu menundukkan Persipa 2-0. Selanjutnya, saat menghadapi Laskar Mahesa Jenar, skuad arahan Karjan berhasil menang tipis 1-0. Sementara PSIS dalam laga kedua tampil lebih agresif. Menghadapi tuan rumah, tim berjuluk Mahesa Jenar itu menang susah payah 2-1. Laga yang digelar selama satu hari itu, dimainkan di Stadion Joyokusumo, Pati, Selasa (26/2). ■ smn-Am
Timnas U-22 Dipantau Satgas Anti-Mafia Bola JAKARTA- Partisipasi Timnas Indonesia di ajang Piala AFF U22 yang digelar di Kamboja, ternyata tak luput dari pengamatan Satgas Anti-Mafia Bola. Pihak kepolisian ingin menjamin kiprah Timnas Indonesia saat berlaga di ajang internasional itu. Satgas yang bergerak mengusut kasus pengaturan skor sejak Desember lalu, rupanya juga turut mengamati turnamen internasional ini, salah satunya Piala AFF U-22 2019. Hal itu sebagai bentuk pemantauan langsung. “Ya tentunya. Setiap pertandingan yang digelar dan diikuti klub-klub yang ada di Indonesia, Satgas akan melihatnya. Karena Satgas menerima seluruh laporan dari
masyarakat, dengan membuka hotline-nya langsung,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo. “Masyarakat boleh melaporkan, apa pun yang mereka ketahui, dan tentunya harus didukung dengan beberapa bukti,” jelasnya, Selasa (26/2). Pertandingan yang diikuti Timnas Indonesia di level internasional itu, selalu tak lepas dari dugaan adanya keterlibatan praktik pengaturan skor. Pada 2010 misalnya, kegagalan skuad Merah Putih menjadi juara Piala AFF level senior, juga sempat ditengarai karena sudah diatur pelaku judi bola internasional. Selain Timnas Indonesia yang berlaga di Piala AFF U-22, klub
Persija (Jakarta) dan PSM (Makassar) juga tengah berkiprah di level internasional. Keduanya berlaga di ajang Piala AFC. ■ Fakta Hukum Satuan yang digagas Kepolisian Republik Indonesia itu menjamin, pihaknya bebas dari kepentingan politik. Dan sampai saat ini, Satgas sudah menjaring 16 tersangka dugaan pengaturan skor. Dari ke-16 tersangka itu, menyeret namanama penting di tubuh PSSI. Beberapa anggota Executive Committee-nya seperti Hidayat dan Johar Lin Eng sudah menjadi tersangka. Dalam prosesnya, Satgas juga menjadikan Pelaksana tugas Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, tersangka dalam kasus
perusakan alat bukti pengaturan skor. Tak ayal, Kongres Luar Biasa PSSI pun akan digelar untuk mencari ketua umum baru. “Kasatgas (Ketua Satgas) sudah menyampaikan, bahwa kebijakan Satgas melakukan penyidikan ini berdasarkan fakta hukum. Jadi tidak ada kaitannya dengan muatan-muatan politik tertentu,” imbuh Dedi. “Jadi kami profesional. Kemudian kami juga memiliki komitmen yang kuat, intinya agar match fixing atau pengaturan skor, yang ada di liga-liga Indonesia, baik Liga 3, Liga 2, Liga 1, maupun pertandingan berskala internasional, tidak bisa dilakukan di Indonesia lagi,” ujar Dedi. ■ dtc-Am
Bahu Membaik
Kamis Wage, 28 Februari 2019
16
JUARA dunia bertahan MotoGP, Marc Marquez, memastikan kondisinya sudah lebih baik, menyusul operasi bahu yang dijalani pada Desember lalu. Operasi bahu yang dijalani Marc Marquez pada Desember lalu, menunjukkan efek saat menjalani tes pramusim MotoGP 2019 di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, pada awal Februari lalu. “Sebelumnya, saya agak khawatir dengan kondisi bahu saya hari ini, tetapi ternyata bahu saya baik-baik saja,” tutur Marquez, seperti dikutip dari Crash, Selasa (26/2).■ Am-Yn
MANCHESTER Badai cedera tengah mendatangi Manchester United. Bertumbangannya para pemain disebabkan pendekatan strategi yang dipilih Ole Gunnar Solskjaer. BADAI “Ya, itu mungkin CEDERA : saling berkaitan,” Manchester Uniucap Ole Gunnar ted dihantam badai Solskjaer saat dicedera jelang melatanya wartawan wan Crystal Palace apakah badai ce■ Foto: Laurence dera pemain yang Griffiths/ Getty dialami MU terkait Images dengan taktik pressing yang diterapkan dan peningkatan intensitas permainan. Seperti dilansir detik.com MU terancam kehilangan 10 pemain karena malam nanti. Beberapa pemain yang cedera untuk laga dengan Crystal absen adalah pilar utama The Red Palace dalam lanjutan Liga Inggris Devils.
Ander Herrera, Juan Mata, dan Jesse Lingard cedera di babak pertama duel MU dengan Liverpool. Di
laga yang sama Marcus Rashford juga mengalami masalah dengan kebugarannya. Sebelumnya Anthony
Martial dan Nemanja Matic juga sudah menepi. “Saat Anda melakukan perubahan, apakah Anda menunggu sampai pramusim dan berpikir hasil yang kami dapat akan berubah dengan tidak meminta pemain untuk terus berlari? Atau Anda memilih memulainya sekarang dan menuntut mereka (pemain) meningkatkan intensitas dan menunjukkan bagaimana kami sebenarnya ingin bermain?” “Tentu saja Anda sudah melihat pilihan yang saya buat. Saya memilih kami bermain sebagaimana Manchester United seharusnya bermain. Dan jika Anda ingin menjadi bagian dari Manchester United, yang kuatlah yang akan bertahan, bukankah begitu?” tegas Solskjaer. Dibanding saat dilatih Jose Mourinho, MU di bawah Solskjaer mengalami banyak perubahan. The Red Devils berubah menjadi tim yang cair, punya tempo permainan lebih tinggi, dan yang pasti punya inisiastif menyerang. MU jiuga selalu mencoba mendikte permainan melalui aliran bola cepat.■ Yn-Am
■ Semifinal Copa del Ray
Valencia Lebih Diuntungkan VALENCIA - Babak semifinal Copa del Ray akan mempertemukan Valencia menjamu Real Betis untuk di Stadion Mestalla dini hari nanti. Valencia akan diuntungkan karena sebagai tuan rumah dengan dukungan penonton yang fanatik. Valencia membawa asa lolos ke final setelah sebelumnya bermain imbang 2-2 dengan Real Betis di Benito Villamarin. Bahkan jika di Mestalla pada Jumat (1/3) Los Che hanya bisa imbang 0-0 atau 1-1, tuan rumah akan lolos karena agresivitas gol tandang. Oleh karenanya peluang Valencia akan semakin besar dengan bermain di kandang untuk leg kedua ini. Sebagai catatan Valencia yang berhasil mengalahkan Celtic dipertandingan terakhirnya pada 22 Februari 2019 dengan skor akhir 1-0
JADWAL PERTANDINGAN COPA DEL REY Valencia vs Real Betis
HASIL & KLASEMEN SEMENTARA COPPA ITALIA Lazio 0 - AC Milan 0
PREMIER LEAGUE Cardiff City 0 - Everton 3 (G Sigurðsson 41, 66, D Calvert-Lewin 90) Huddersfield Town 1 (S Mounié 90) - Wolverhampton Wanderers 0 Leicester City 2 (D Gray 10, J Vardy 63) Brighton & Hove Albion 1 (D Pröpper 66) Newcastle United 2 (F Schär 24, S Longstaff 38) - Burnley 0 1. Liverpool 27 20 6 1 59-15 66 2. Man City 27 21 2 4 74-20 65 3. Tottenham H 27 20 0 7 55-27 60 4. Arsenal 27 16 5 6 55-37 53 5. MU 27 15 7 5 52-35 52 6. Chelsea 26 15 5 6 45-29 50 7. Watford 27 11 7 9 39-35 40 8. Wolves 28 11 7 10 35-35 40 9. Everton 28 10 6 12 39-39 36 10. West Ham U 27 10 6 11 35-40 36 11. Leicester City 28 10 5 13 34-39 35 12. Bournemouth 27 10 4 13 38-48 34 13. Newcastle U 28 8 7 13 26-34 31 14. Crystal Palace 27 8 6 13 31-35 30 15. Burnley 28 8 6 14 31-50 30 16. Brighton & HA 27 7 6 14 29-41 27 17. Cardiff City 28 7 4 17 25-55 25 18. Southampton 27 5 9 13 28-46 24 19. Fulham 27 4 5 18 26-61 17 20. Huddersfield T 28 3 5 20 15-50 14
membuatnya semakin percaya diri ditambah lagi dari 5 Laga Terakhir yang dijalaninya Valencia bermain cukup baik dengan meraih 2 kali kemenangan dan 3 kali bermain imbang sehingga membuatnya berada diposisi peringkat ke 9 Klasemen La liga Spain deN RTEMUA ngan perLIMA PE EDUA TIM : IR K olehan poin ia TERAKH 2 Valenc 33. Namun Betis 2 – eal Betis l a e R 9 08-01-1 alencia 0 – 0 R Betis sebagai pelaV al 15-09-18 alencia 2 – 0 Re lencia tih Marcelino V a 8 V -1 6 3 – -0 3 5 0 García Toral l Betis a e R alencia 7 V -1 0 16-10 tis 0 – e B tetap telah mel a e R 11-02-17 lakukan antisipasi dengan menyiapkan strategi dan menurunkan pemain terbaiknya agar dapat membawa Valencia meraih kemenangan dan mempertahankan 3 poinya.
SEMIFINAL : Valencia dan Real Betis akan berebut tiket ke final Copa del Ray. Foto : standar.co.uk/g etty images
Sementara itu Real Betis justru harus mengalami kekalahan dipertadingan terakhirnya melawan Renees pada 22 Februari 2019 lalu dengan skor akhir 1-3. Dilihat dari perfoma 5 Laga Terakhir yang dijalani tampaknya Real Betis sedikit mengalami penurunan dengan bermain 3 kali imbang dan 2 kali kalah namun posisi peringkat dipapan klasemen Real Betis sedikit unggul dengan berada diperingkat ke 7 dengan total poin 36. Seharusnya Quique Setien sebagai pelatih benar benar menyiapkan segalanya dikarenakan lawanya Valencia bukanlah team yang mudah untuk dikalahkan bahkan kedua team sering bermain imbang. Real Betis juga Kabarnya Menjadi Venue Final Copa Del Rey 2019. Oleh karena itu Rela Betis tentu berusaha sekeras mungkin untuk bisa lolos ke final yang akan dimainkan di depan pendukungnya sendiri.■ Yn-Am
Ducati Kuat di Tes Qatar DOHA Dua pebalap pengoleksi gelar juara dunia MotoGP, Marc Marquez dan Valentino Rossi, sepakat menyebut Ducati merupakan tim yang sangat kuat pada tes pramusim MotoGP di Sirkuit Losail, Doha, Qatar. Padahal seperti dilansir cnnindonesia.com di hari terakhir tes pramusim di Qatar, Senin (25/2),
pebalap Ducati, Danilo Petrucci berada di urutan kedelapan dan Andrea Dovizioso berada di urutan ke-14. Sedangkan Marquez menempati urutan ketiga, disusul Rossi keempat. Marquez mengaku baru mendapatkan hasil positif pada hari terakhir tes. Pada hari pertama sang juara bertahan itu berada jauh di belakang pebalap Ducati dengan selisih satu detik per lap lebih lambat. Dari hasil tes di Qatar, Marquez
semakin yakin untuk bersaing dan mulai dari poin nol,” kata Marquez bertarung di podium MotoGP 2019. dikutip Crash.net. Namun pebalap yang melakukan Pujian bagi performa pebalapdebut di MotoGP pada enam tahun pebalap tim asal Italia itu tak hanya lalu itu tidak menyepelekan duet dilontarkan Marquez, Rossi juga Ducati. menyebut dua pebalap Ducati se“Kedua pebalap Ducati bagai pebalap tercepat setelihat jauh di belakang, tapi lama tes pra musim DIPUJI : Pemereka [sebenarnya] sadigelar di Qatar. Selain balap Ducati banyak ngat dekat. Mereka saDucati, pebalap asal mendapat pujian dari ngat cerdas, jadi tidak Italia itu juga menyepara rival pada tes Mo- but nama Marquez ada artinya untuk mentoGP di sirkuit Losail, jadi yang tercepat di uji serta dua pebalap SuDoha, Qatar barucoba karena balapan dizuki, Alex Rins dan baru ini.■ Foto : Joan Mir. AFP “Bagi saya, Vinales sedang dalam kondisi yang sangat baik. Dia membalap dengan sangat baik dan di sini [Qatar] dia selalu di depan. Nama lainnya ada Rins, dia sangat cepat dan sepertinya Suzuki telah membaik. Mir juga cepat.” “Dua pebalap dari tim pabrikan Ducati, Dovizioso selalu sangat kuat dan Petrucci juga sangat mengesankan dalam tes. Dan tentu pastinya Marquez,” jelas Rossi dikutip dari situs resmi MotoGP. Seri pertama MotoGP 2019 akan berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, pada 10 Maret.■ Yn-Am