WAWASAN 14 MARET 2019

Page 1

l Kamis Pon l 14 Maret 2019 TAHUN KE-33 NO: 286

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

KPAI: Radikalisme Mulai Masuk Ruang Keluarga JAKARTA - Istri terduga teroris Husain alias Abu Hamzah meledakkan diri dengan bom lontong rakitan di dalam kamar bersama sang anak. Aksi ini ditanggapi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang menilai masuknya radikalisme era sekarang melalui keluarga. “Pertama memang kalau dari kajian dan telaah KPAI, kecenderungan infiltrasi radikalisme itu saat ini sudah mulai bergeser ya. Kalau dulu menggunakan oknum guru kemudian katakanlah menggunakan jaringan-jaringan yang lain, katakanlah mudah terdeteksi. Beda halnya saat ini menggunakan pola-pola yang sulit untuk dideteksi. Seperti memasuki ruang keluarga dari ibu, ayah, itu memang jauh lebih susah untuk lakukan proteksi pada anaknya,” ujar Ketua KPAI, Susanto, di Gedung KPAI, Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, (13/3). Menurut Susanto, dengan munculnya pola baru radikalisme masuk keluarga, diperlukan strategi deteksi dini yang baru juga. Dia pun mengharapkan kejadian ini masukan yang berharga untuk semua elemen masyarakat. “Saya kira kalau ada pola-pola baru, harus ada metode baru, ada strategi Bersambung ke hal 7 kol 1

ROBOT: Densus 88 menggunakan robot untuk mengidentifikasi benda berbahaya di sebuah rumah di Jl Kutilang, Kelurahan Aek Habil, Sibolga Selatan, terkait kasus bunuh diri keluarga terduga teroris, Rabu (13/3). n Foto: detik

165 WNI Terancam Hukuman Mati JAKARTA - Anggota Komisi I DPR F-PDIP, Charles Honoris, mengapresiasi pemerintah yang berhasil membebaskan Siti Aisyah dari dakwaan pembunuhan Kim Jong Nam di Malaysia. Namun dia mengingatkan masih ada 165 WNI lain yang terancam hukuman mati seperti Siti Aisyah. “Menurut data Kemenlu akhir 2018, juga masih ada 165 WNI Foto:dok yang terancam hukumCharles Honoris an mati di sejumlah negara. Setiap mereka berhak untuk mendapatkan upaya maksimal dan diplomasi total dari negara untuk bisa pulang ke Tanah Air, sama seperti Siti Aisyah,” kata Charles, Rabu (13/3). Charles mengatakan ratusan WNI itu layak mendapatkan perhatian yang sama seperti Siti Aisyah. Charles kemudian mengungkit kasus TKI Tuti Tursilawati yang dieksekusi mati di Arab Saudi tanpa notifikasi ke pemerintah RI. “Mereka juga berhak mendapatkan perhatian publik yang tidak kalah dari kasus Siti Aisyah. Jangan sampai kejadian yang menimpa Tuti Tursilawati, TKI yang dihukum mati di Arab Saudi tanpa pemberitahuan otoritas setempat, terulang lagi. Saat ini masih ada setidaknya 13 WNI yang menunggu hukuman mati di Saudi,” ucapnya. Charles kemudian menjelaskan pangkal masalah banyaknya hukuman mati kepada tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Menurutnya, beberapa kasus TKI yang dikenai hukuman mati terkait pembunuhan majikan karena membela diri yang mengalami kekerasan. Ia menyebut hal ini sebagai bukti minimnya perlindungan terhadap buruh migran Indonesia di sejumlah negara tertentu. “Mereka membunuh bukan karena tiba-tiba menjadi psikopat, tetapi karena dilecehkan, dianiaya, bahkan diperkosa oleh sang majikan. Artinya, kekerasan itu terjadi karena tidak ada perlindungan yang memadai bagi buruh migran Indonesia di tempat mereka beBersambung ke hal 7 kol 1

Pacar Baru

CERAI dari Gading, Gisel saat ini dikabarkan tengah pacaran dengan pebasket yang mantan pacar Agnez Mo, Wijaya Saputra. Beberapa kali keduanya kepergok saat berjalan bersama di Jakarta. Gisel juga sempat menemani Wijaya Saputra bertanding basket di Surabaya. Termasuk saat keduanya berlibur bersama ke Singapura. Meski wanita bernama lengkap Gisella Anastasia ini belum mau konfirmasi, namun Wijaya Saputra, mengakui kalau dirinya sedang dekat dengan ibu satu anak itu. ‘’Kalau sekarang ya kita lagi dekat. Masalah serius nggak seriusnya, siapa sih yang nggak mau serius. Ya kan?,” katanya, Rabu (13/3). n skh-sn

4 Wisatawan Tubing Tewas Terseret Banjir MAGELANG - Empat wisatawan tubing di Kali Gono, Tampir Wetan, Candimulyo, Kabupaten Magelang, terbawa arus banjir. Keempat korban ini ditemukan tewas. Kapolres Magelang AKBP Yudianto Adhi Nugroho mengatakan korban merupakan agen pariwisata dari kota seperti Se-

marang, Yogyakarta, Jakarta dan salah satunya dari Malaysia. Mereka ini sedang mencoba area tubing di daerah Candimulyo.

“Mereka ini agen pariwisata dari berbagai kota seperti Semarang, Yogya, Jakarta dan salah satunya dari Malaysia,” kata Yudianto di kamar mayat RSUD Muntilan, Rabu (13/3). “Ini sedang mencoba area di daerah wisata Candimulyo. Di situ mencoba wisata tubing sekitar 12 orang, kemudian pukul

n 9 Parpol Lawas Lolos Parliamentary Threshold

12.00 WIB, turun,” ujarnya. Ketika turun tersebut, kata dia, tiba-tiba saat istirahat ada banjir bandang dan mereka ini hanyut. “Saat istirahat itu, tiba-tiba ada banjir bandang hanyut ditemukan empat orang meninggal dan lainnya selamat,” katanya. Bersambung ke hal 7 kol 3

Survei PRC, Tujuh Parpol Rontok

SEMARANG - PolMark Research Center (PRC) mengumumkan hasil survei Pilpres dan Pileg 2019 yang telah dilakukan 7 Oktober 2018-12 Februari 2019. Hasilnya, elektabilitas Jokowi-Ma ruf Amin 40,4% atau unggul 14,6% dari Prabowo-Sandi 25,8%. Di sisi lain, sembilan parpol lawas melenggang dari batas parliamentary threshold. Sementara tujuh parpol lainnya rontok. Founder dan CEO Polmark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah mengatakan gap 14,6% antara kedua pasangan capres-cawapres disebutnya kecil. Lantaran masih ada 33,8% pemilih yang belum menentukan pilihannya. ‘’Dengan masih adanya sisa waktu 34 hari lagi, jarak keduanya kecil. Karena masih ada 33,8% undecided voters, ‘’ kata Eep pada Bersambung ke hal 7 kol 3

PAPARKAN SURVEI: Founder dan CEO Polmark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah dan akademisi Rocky Gerung pada Forum Pikiran Akal dan nalar yang diselenggarakan oleh PAN dan Polmark di Hotel Grand Arkenso Semarang, Rabu (13/3). n Foto: SM/Hanung Soekendro

Menyulap Limbah Plastik Jadi Barang Menarik

Berkat Tangan Terampil, Berkah bagi Warga Sejumlah warga dari Desa Sudorogo, Kecamatan Kaligesing menyulap olahan limbah plastik menjadi barang yang menarik dan bernilai ekonomi tinggi.

Foto: kpl

BERKAT tangan kreatif mereka, limbah plastik yang sudah didaur ulang pabrik menjadi tali packing atau strapping diubah menjadi aneka produk kerajinan dengan nilai jual tinggi. Triyanti (45) warga RT 02 RW 02 Desa Sudorogo menuturkan, usaha kerajinan dari bahan baku tali plastik itu sudah ia mulai sejak ti-

ga tahun lalu. Ide membuat kerajinan ini bermula saat ia menyadari bahwa ada perusa-

haan di Bandung yang menghasilkan tali packing. ‘’Salah satu teman saya ada di

HASIL KERAJINAN: Para perajin limbah plastik di Desa Sudorogo Kecamatan Kaligesing menunjukan hasil kerajinan yang dibuat. n Foto: SM/Heru Prayogo

Bandung, katanya banyak plastik yang sudah didaur ulang menjadi tali plastik, kumudian saya manfaatkan untuk kerajinan, ‘’ katanya, Rabu (13/3). Berbekal pengalaman membuat kerajinan, ia mengajak lima orang tetangganya untuk mulai mengembangkan keahlian mereka. Salah satu produk kerajinan yang diproduksi yakni berupa tas anyam. Membuat tas anyaman dari tali packing tidaklah terlalu sulit, hanya dibutuhkan ketelitian dan ketelatenan. Selain tas, beberapa produk lain yang dibuat keranjang tempat sampah, pot bunga, keranjang parcel, keranjang motor dan pengki. Harga setiap produk kerajinan anyaman bervariasi dilihat dari bentuk, ukuran dan tingkat kesulitan. Tas dihargai Rp 80 ribu, keranjang Rp 50 ribu, Bersambung ke hal 7 kol 1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.