HARIAN UMUM INDEPENDEN | MEMBINA HARGA DIRI UNTUK KESEJAHTERAAN NUSA DAN BANGSA
SINGGALANG
HOTLINE REDAKSI Telp. (0751) 25001-36923 Fax. (0751) 33572 email: singgalang.redaksi@gmail.com website: www.hariansinggalang.co.id
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
INFO & PENGADUAN Tlp. (0751) 25001-38338 Fax. (0751) 811005 Iklan :08126605015 Pemasaran : 085355173999 Redaksi : (0751) 36923 email: iklansinggalang@yahoo.co.id
28 Halaman, Dalam 3 Bagian
Rp4.000,-
KOMENTAR
Dai Nagari ABDULLAH KHUSAIRI
JADWAL SHALAT SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA
: : : : :
04.43 12.04 15.23 18.07 19.17
WIB WIB WIB WIB WIB
jadwalsholat.org
CERMIN Mengakui kesalahan dan melakukan perbaikan merupakan bentuk tertinggi penghormatan atas diri sendiri. (JOHN MCCLOY) Umpamo jawi balang puntuang, didulukan inyo manyipak, dikamudiankan inyo mananduak. (Sifat yang tidak baik, mau menang sendiri, tidak memikirkan keselamatan orang lain) Idroes Hakimy Dt. Rajo Pangulu (PEPATAH MINANG)
Jokowi akan Luncurkan Kartu Sakti JAKARTA- Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, menyatakan bahwa Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Keluarga Sejahtera akan dirilis pada 7 November 2014. Menurut Puan, program tersebut akan diresmikan langsung oleh presiden dan menteri terkait ke daerahdaerah secara langsung. “Persiapan peluncuran Kartu Indonesia Sehat dan Indonesia Pintar pada minggu pertama November, tanggal 7 November, yang akan dilakukan langsung presiden, Wapres dan menteri terkait yang langsung turun ke daerah-daerah beserta Kartu Keluarga Sejahtera,” kata Puan, saat menggelar konferensi pers usai rapat koordinasi antara wakil presiden dengan 2 Kementerian Koordinasi di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (29/10). Puan menjelaskan, program ini menjadi prioritas untuk dijalankan segera agar bisa segera dimanfaatkan oleh rakyat. Hal ini juga berkaitan dengan janji presiden dan wakil presiden Bersambung ke hlm A-2
DIAMANKAN
Seorang suporter Semen Padang diamankan polisi, saat kericuhan usai pertandingan Semen Padang FC melawan Arema Cronus, Rabu (29/10) di Stadion H. Agus Salim. Laga berakhir 2-2 dan Kabau Sirah gagal lolos ke semifinal. (rahmat zikri)
MOVE POLITIK KIH
Bersambung ke hlm A-11
Ada DPR Tandingan JAKARTA - SINGGALANG Ini baru Indonesia namanya. Kini ada mosi tak percaya oleh anggota parlemen terhadap parlemen. Ada DPR tandingan dengan ketua Pramono Anung. Tapi manuver Koalisi Indonesia Hebat (KIH), dinilai pakar sebagai move politik belaka.
KIH membentuk parlemen tandingan karena kecewa pada hasil pemilihan pimpinan DPR, pimpinan komisi dan alat kelengkapan dewan. Mereka menunjuk Pramono Anung sebagai ketua. Sementara jabatan lain, Wakil Ketua Abdul Kadir Karding (PKB), Saifullah Tamliha (PPP), Patrice Rio Capella (Nasdem) dan Dossy Iskandar (Hanura). “Untuk menghindari parlemen yang tidak sehat, kami menunjuk pimpinan
DPR sementara serta akan membentuk pimpinan komisi serta alat kelengkapan dewan lainnya sendiri,” kata Juru Bicara KIH Arif Wibowo di Gedung Kura-Kura VII Jakarta, Rabu (29/10) Sebagaimana dilansir bisnis.com, pihaknya juga akan menyusun pimpinan komisi-komisi serta alat kelengkapan dewan guna menyelaraskan kebijakan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla. Selain itu, dia menyesalkan setiap kali rapat paripurna KIH tidak pernah dianggap dan terkesan dilecehkan oleh Koalisi Merah Putih (KMP) baik dalam pemilihan pimpinan DPR maupun pimpinan komisi dan alat kelengkapan dewan. Sementara itu, seperti dikutip Antara, Ketua Fraksi Partai Nasdem Victor Laiskodat menyatakan, cara-cara yang dilakukan KMP terkesan akan menjatuhkan pemerintahan yang sah melihat bagaimana cara mereka merebut
kekuasaan di parlemen. Sebelumnya, hasil pemilihan pimpinan komisi mulai Komisi I, Komisi II, Komisi III, Komisi IV, Komisi VI, Komisi VIII, Komisi IX dan Komisi X didominasi orang-orang Koalisi Merah Putih. Sementara tiga Komisi lainya yakni Komisi V, Komisi VII dan Komisi XI belum dilakukan pemilihan dengan alasan belum lengkap. Dalam penentuan pimpinan komisi tersebut tidak ada satupun anggota dari KIH yang hadir. VIVAnews melansir KIH mengeluarkan mosi tidak percaya kepada lima pimpinan DPR yang kemarin memimpin acara pemilihan pimpinan 11 komisi di DPR. Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Arif Wibowo menilai upaya yang dilakukan pimpinan DPR tidak etis dan tidak demokratis. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meBersambung ke hlm A-2
ADVERTORIAL
“BAKATUNTANG nampaknyo sidang anggota dewan di Jakarta, Tan. Sampaisampai manggolek-an meja bagai. Lah baserak sakalian nan ado di ateh meja. Tamasuak hape kawan nan talatak di situ,” kato Mak Pono ka konco palangkinnyo. “Iyo Mak, agak rusuah ambo mancaliaknyo. Saolaholah indak mancaliak urang intelek ambo doh,” baitu tanggapan Tan Baro. “Bantuak pareman nan capek tasingguang yo Tan!” Semba Udin Kuriak. “Ndak taulah Din. Kadang manyasa pulo awak mamiliah urang-urang bantuak itu. Kalau memang mereka-mereka tu lai intelek, ambo raso indak musti sampai manundo meja doh. Kapalo buliah-buliah se angek, tapi nan emosi musti ditahan,” sambuang Tan Baro. “Iko karajo mariangik mah,” semba Angah Piyan. “Hahahaha, lai ado lo istilah mariangik di Angah yo?” Potong Mak Pono. “Lai Mak. Nan bantuak itu mariangik manuruik den. Badebat buliah-buliah se, tapi janlah sampai mandorong meja. Den caliak di tipi, sampai-sampai kawannyo ampia lo tajatuah dek ulah tasangkuik meja nan inyo tundo. Iko Bersambung ke hlm A-11
Kasus Marlon Dikebut
Sugiyono
Padang, Singgalang Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumbar Sugiyono menegaskan, ia akan menuntaskan kasus korupsi mantan Bupati Dharmasraya Marlon Martua, yang sudah berlangsung lama dan berlarut-larut. Rencananya, Selasa (4/11), Kejati akan melakukan pemanggilan kedua terhadap mantan bupati Dharmasraya tersebut. “Terhadap Marlon, sudah
dilakukan pemanggilan pertama, namun belum hadir. Kepada Asisten Pidana Khusus (Aspidsus), saya minta untuk melakukan pemanggilan kedua pada Selasa (4/11). Ini akan dikebut,” ujar Sugiyono saat bersilaturrahmi ke Singgalang, Rabu (29/10). Sugiyono juga mengatakan, bila pada pemanggilan kedua, Marlon tidak hadir juga, maka dilakukan pemanggilan ketiga. Bila tidak hadir juga, maka akan dilakukan upaya paksa terhadap Marlon. Kasus Marlon ini terang Sugiyono, merupakan salah satu kasus tunggakan yang menjadi prioritas untuk ditun Bersambung ke hlm A-11
STUDI BANDING - Sebanyak 125 orang berprestasi foto bersama Bupati M. Shadiq Pasadigoe di BIM, sebelum bertolak menuju Malaysia. (humas) TINJAU - Wakil Ketua DPRD Sumbar, Darmawi meninjau sistem pengolahan limbah medis di RSUD Pariaman, Rabu (29/10). (ist)
RS Harus Miliki Sistem Pengolahan Limbah Pariaman, Singgalang Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat, Darmawi mengimbau semua rumah sakit
DEDE AMRI & SYAFRIZAL
+ Diadendum, proyek TPAS malah tak beres - Paniang bana, ulang kocok batu liak
Mariangik
KAJATI SUGIYONO
(RS) di daerah ini untuk serius mengurus pengolahan limbah rumah sakit. Pada Bersambung ke hlm A-11
Tiket Semifinal “Dirampas” Wasit + Ada DPR tandingan - Iko kawe duo mah, kerek den. Bilo gubernur wak duo, presiden gai
PALANTA
ADVERTORIAL
SEMEN PADANG VS AREMA 2-2
Pojok
PEMERINTAH Kabupaten Pasaman Barat merancang pembangunan di bawah tadah agama. Menyiapkan generasi masa depan, sebelum lahir ke dunia hingga kembali ke alam baka. Salah satu rancangbangunnya, direkrut da’i nagari. Para mubaligh ini diberi pelatihan khusus untuk melaksanakan tugasnya di setiap jorong. Satu dai, satu jorong pula. Selain itu, juga ada satu jorong satu bidan, pendidikan usia dini, majelis taklim juga dihadirkan di jorong. Semua elemen ini difasilitasi Pemkab untuk melancarkan kegiatannya. Ketika mendapat kesempatan untuk bertatap muka dengan para dai nagari dalam sebuah sesi, media dan dakwah, betapa terasa semangat mereka atas tugas luhur menyampaikan pesan-pesan dakwah begitu besar. Hanya saja, para dai nagari menghadapi tugas berat. Memberi, membuka, hingga menanamkan nilai-nilai agama di tengah masyarakat yang kian hari kian berubah. Perubahan sebagai sebuah kemestian, di tengah abad yang terus berlari, didukung teknologi informasi dan media massa. Forum diskusi pada sesi memberi cakrawala kemediamassaan ini, muncul pula kekhawatiran yang teramat gawat. Dimana nilai-nilai agama, moral, adat, budaya, makin bergeser ke tepi. Peran tokoh agama sudah tergerus dengan adanya teknologi informasi. Sementara di sisi lain, para dai nagari juga tetap optimis memainkan peran di tengah masyarakat, memberi penyadaran dan menanamkan nilai-nilai agama agar generasi masa depan tidak terjerumus dalam kegelapan moral. Media massa dan teknologi informasi harus
emen Padang gagal mewujudkan impiannya lolos ke Senayan. Menjamu Arema Cronus, Malang, Kamis (29/10) petang kemenangan yang menjadi kunci Road to Senayan gagal terwu jud, dan dipaksa bermain imbang 2-2 oleh Arema. Yang menyakitkan, laga ini sarat diwarnai kepemimpinan wasit Novari Ikhsan (Jakarta Utara) yang kontroversial, dan nyata-nyata merugikan “Kabau Sirah”.
S
JATUH BANGUN - Hendra Bayauw, jatuh bangun melewati hadangan pemain Arema Cronus di Stadion Agus Salim, Rabu (29/10). (rahmat zikri)
Saking buruknya kepemimpinan wasit ini, banyak situs bola dan berita nasional menyebut, tiket semifinal Semen Padang dirampas wasit. Atau yang lebih telak, sperti situs republika menyebut; Wasit “bantu” Arema ke semifinal. Padahal, duel hidup mati kemarin itu berjalan menarik serta dengan tensi tinggi. Sayang, wasit laga menarik ini dinodai buruknya kepemimpinan wasit. Baru berjalan dua menit, wasit sudah mulai berulah. Bersambung ke hlm A-11
HADIAH DARI PEMKAB TANAH DATAR
125 Orang Berprestasi ke Malaysia dan Singapura BATUS ANGKAR - Sebanyak 125 orang berprestasi TUSANGKAR dari Tanah Datar selama 2014, kini sedang mengikuti studi banding internasional di Singapura dan Malaysia. Mereka akan berada di negeri jiran itu hingga 1 November. Bersambung ke hlm A-2
SINGGALANG . A-2
INFO UTAMA
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Atlet Pessel Wakili Indonesia Painan, Singgalang Atlet paragliding asal Pesisir Selatan, Novrica Yanti terpilih mewakili Indonesia pada Kejuaraan International Asian Beach Games di Phuket, Thailand 13-21 November mendatang. “Alhamdulillah, atlet kita, Novrica Yanti terpilih mewakili Indonesia untuk kejuaraan paragliding international di Phuket, Thailand pada November nanti,” sebut Ketua Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) Pessel, Iqbal Rama Dipayana, Rabu (29/10) di Painan. Menurutnya, atlet perempuan itu, lolos seleksi ketat pada Mei lalu di Puncak Bogor, dan menyisihkan paragliderparaglider lainnya. “Novrica akhirnya dipercaya memperkuat kontingen Indonesia untuk berlaga di Kejuaraan International Asian Beach Games di Phuket, Thailand,” katanya. Sementara Ketua KONI Pessel, Welly Hendra mengungkapkan, terpilihnya Novrica masuk kontingen Indonesia untuk berlaga di kejuaraan international tersebut merupakan sebuah prestasi yang luar biasa. “Ini membuktikan kalau kita memiliki banyak atlet potensial, dan tak cuma bisa mengharumkan nama daerah di tingkat Nasional, tapi juga mampu unjuk gigi dipentas atau event Internasional,” ujarnya. Lebih lanjut, menyoal persiapan, maka Novrica mulai masuk Sentralisasi Pelatnas di Jakarta. “Total atlet paragliding mewakili Indonesia (tergabung dalam kontingen) ke Thailand berjumlah lima atlet putra dan lima atlet putri, termasuk Novrica Yanti,” terangnya. (214)
Pemko dan TNIPolri Segel Tower Telkomsel Payakumbuh, Singgalang Pemerintah Kota Payakumbuh bersama-sama dengan prajurit TNI dan jajaran Kepolisian Resor Payakumbuh, melakukan penyegelan terhadap sebuah tower milik PT Telkomsel yang terletak di Kelurahan Labuah Baru, Payakumbuh Utara. Penyegelan ini, berlangsung Rabu (29/10), siang. Sebelumnya, Tim Penertiban Bangunan Liar (tak berizin,-red) bentukan Pemko Payakumbuh tersebut, juga sudah melakukan penyegelan di beberapa titik bangunan dalam wilayah Payakumbuh. Menurut Penanggung jawab Tim, Zulinda Kamal, didampingi Wakil Penangung Jawab, Rusdi serta Ketua Tim Penertiban Bangunan, Usrizal Nasir, penyegelan tower dilakukan berhubung, tower tersebut diduga tidak mengantongi izin mendirikan bangunan. Turut hadir dalam prosesi penyegelan, pihak Kelurahan Labuah Baru. Selain memasang plang penyegelan di tembok pagar tower, Tim juga memasang papan segel di gantungan kunci pagar tower. “Sebelum tim melakukan penyegelan, kami sudah memberi peringatan. Tapi tidak ada tanggapan dari pihak Telkomsel, maka tim melakukan tindakan penyegelan,” tegas Zulinda Kamal. Belum cukup sampai di sana, tim yang terdiri dari beragam unsur tersebut, plus Pol PP Payakumbuh, juga melakukan penyegelan di tiga rumah dan bangunan milik warga di Kelurahan Balai Betung dan Kelurahan Tambago.(501)
Ada DPR ...
KEBUN BINATANG
Meski tak seramai saat lebaran maupun hari libur, pengunjung tetap ada yang datang ke kebun binatang Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan, Bukittinggi untuk melihat aneka satwa. (effendi)
Jalur Duku-Sicincin Diharapkan Selesai 2015 PD. PARIAMAN - SINGGALANG
DPRD Sumbar desak pembangunan jalan alternatif Duku-Sicincin selesai 2015 mendatang. Mulai dari pembukaan jalan dan pembangunan empat jembatannya.
Jalan Duku-Sicincin ini akan tembus ke MalalakBukittinggi. Jalurnya bisa diakses melalui dua arah, Buayan-Duku atau PIP-Duku. Tujuannya untuk mengurai kemacetan jalan dari Padang menuju Bukittinggi. Sampai sekarang untuk pembukaan jalannya baru selesai 80 persen dari total 19 kilometer. Sementara untuk pembangunan empat jemba-
tan penghubung jalan itu baru selesai 60 persen. “Melihat persentase realisasi pembangunannya, kita harap target jalan alternatif ini selesai 2015 bisa terwujud,” ujar Wakil Ketua Komisi IV Bidang Pembangunan, Rafdinal saat meninjau langsung proyek pembangunan jalan itu, Selasa (28/10). Ikut serta pula anggota Komisi IV Syaidal Masfiyudin, Saiful Ardi, Suwirpen Suib, Erman Mawardi, Hidayat, Endarmy dan anggota lainya. Bukan hanya untuk mengurai kemacetan, pembukaan jalan alternatif itu, kata dia, juga bisa memacu peningkatan ekonomi masyarakat. Masyarakat dapat lebih mudah membawa hasil tani ke luar dengan biaya kecil. Selain itu, jalur ini nantinya
tegasa dia. Sementara itu, Kasi Wilayah III Dinas Prasjaltarkim Sumbar Zul Akhiar, menyebutkan, secara teknis pembangunan jalan dan jembatan tersebut tak ada masalah. Hanya saja ada beberapa titik lahan yang belum bebas di Duku. Sekarang sedang diupayakan oleh Pemkab setempat. Dia menyebutkan, anggaran untuk pembukaan jalan menggunakan dana APBD senilai Rp30 miliar untuk pengerjaan tahun 2010 hingga 2014. Sementara untuk pembangunan jembatan sudah menghabiskan dana Rp100 Miliar dari APBN. Sementara untuk pengaspalan nantinya akan diusulkan lagi menjadi strategis nasional dengan dana APBN. (403)
Padang, Singgalang Pola pikir masyarakat harus diubah ke arah lebih baik agar kemajuan objek wisata Pantai Air Manis tercapai. Kebersamaan semua pihak
harus pula diwujudkan. “Bagaimana revolusi mental masyarakat dapat disatukan dengan seluruh SKPD agar terwujud kawasan pantai Air Manis yang lebih di-
SOSIALISASI-Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Padang, Dian Fakri memberikan sosialisasi kemajuan Pantai Air Manis di Gelanggang Silat Pantai Air Manis, Rabu (29/10). (rahmat zikri)
Brand Value Kia Motors ‘Meroket’ pada tahun 2012, kemudian menempati posisi ke-87 dengan brand value sebesar US$ 4,1 miliar, lalu naik empat tingkat ke posisi 83 di tahun 2013 menyusul kenaikan 15% dengan brand value US$ 4,7 miliar. Selama tahun lalu, brand value Kia meningkat lebih dari 15% menjadi US$ 5,4 miliar mengangkat produsen mobil Korea 9 posisi menjadi peringkat ke-74. Peningkatan brand value Kia berdasarkan penelitian dari tahuan lalu adalah lebih dari dua kali lipat dari ratarata tingkat pertumbuhan brand value 100 perusahaan terbaik yaitu7%. Peningkatan yang signifikan dalam brand value Kia selama beberapa tahun terakhir ini dapat dikaitkan dengan faktor-faktor seperti aktivitas marketing berkelas yang diadakan secara terus menerus, seperti sponsor tahun ini FIFA 2014 World Cup Brazil dan kejuaraan tenis Australia Open. Kemudian, peluncuran produk baru yang berkelanjutan
yang menampilkan dua belas generasi berikutnya atau upgrade model di tahun 2013 dan 2014 dan kenaikan 4% pada harga jual rata-rata kendaraan yang diekspor selama semester pertama 2014 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Selain itu, kampanye merek global Kia berdasarkan identitas merek baru yang diperkenalkan tahun 2012 A Different Beat telah memberikan perusahaan kejelasan yang sangat baik pada internal dan atribut inti merek yang kuat dari Vibrant, Distinctive, dan Reliable. Sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat image merek ‘A Different Beat’ dan keterikatan emosional pelanggan global dengan merek, Kia telah melaksanakan berbagai kegiatan pemasaran yang inovatif sejak tahun 2012 termasuk inisiatif pemasaran sensorik seperti identitas visual Red Cube untuk dealer-dealer di seluruh dunia serta pengenalan signature sound merek yang
Tidak sah Ketua DPP Golkar Tantowi Yahya menyatakan terdapat aturan ketatanegaraan untuk mengesahkan DPR. “Silakan saja membuat tandingan tapi kan harus disahkan ketua MA. Kalau ketua MA tak lantik, maka dia akan jadi liar kan? Permasalahannya akan beda kalau misalnya ketua MA juga lantik. Saya rasa tidak akan itu terjadi atas nama stabilitas politik,” tutur Tantowi yang diwartakan detikcom. PDIP Cs juga menyatakan akan meminta Presiden Joko Widodo untuk keluarkan Perpu yang menganulir UU MD3. Menurut Tantowi, Presiden Jokowi tak akan melakukan (*) hal senaif itu.(*)
Jokowi ...
Kegiatan yang bertemakan “Manfaat Pembangunan Objek Wisata untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Air Manis” dilaksanakan kerja sama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dengan seluruh SKPD sekaligus mengundang sejumlah psikolog dan ulama agar dapat merangkul masyarakat. Nurhayati, warga yang biasa berjualan di sana mengatakan, dia setuju dengan rencana pemerintah mengembangkan Pantai Air manis asalkan masyarakat mendapatkan hak yang sama. Pengembangan Pantai Air Manis dilakukan pada 2015 dengan menggunakan 60 persen dana APBD Padang 2015 dan 40 persen APBD Sumbar 2015. (rahmat)
terpilih Jokowi-JK saat masa kampanye. “Peluncuran Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar serta Kartu Keluarga Sejahtera merupakan salah satu janji presiden dan wakil presiden. Ini memang harus diluncurkan secepatnya dan jadi prioritas hingga bisa dinikmati rakyat dan rakyat sejahtera,” ujar Puan sebagaimana dikutip VIVAnews. Puan melanjutkan, pada tahap pertama, sekitar 1 juta kartu akan diberikan hingga Desember 2014 kepada masyarakat pra sejahtera. Terutama bagi keluarga yang belum mendapatkan Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas). “Tentu saja ini mencakup keluarga pra sejahtera yang belum mendapat fasilitas Jamkesmas. Hampir kurang lebih 1 juta kartu dalam tahap pertama sampai Desember 2014 sudah bisa diterima sejumlah keluarga. Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, plus Kartu Keluarga Sejahtera,” tutur Puan. Santuni pengungsi Presiden Joko Widodo kemarin memberikan bantuan berupa paket sembako dan uang kepada pengungsi bencana erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Kedatangan Jokowi langsung disambut meriah ratusan pengungsi di Gedung KNPI Kota Kabanjahe. Ratusan pengungsi berebut bersalaman dengan Jokowi dan istri. Jokowi yang datang bersama istri dan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho dan sejumlah pejabat lain langsung berdialog dengan ratusan pengungsi. Para pengungsi ini telah meninggalkan rumahnya sejak setahun terakhir. Jokowi juga meminta agar para pengungsi tabah menghadapi bencana. Dia berjanji akan segera menyelesaikan persoalan relokasi pengungsi. Dalam kunjungan itu Jokowi dan rombongan juga memberikan bantuan sembako dan uang Rp500 ribu untuk setiap kepala keluarga. Hingga saat ini pengungsi Gunung Sinabung mencapai 3.284 orang yang ditampung di 12 titik pengungsian. Sejak sebulan terakhir, aktivitas vulkanik Gunung Sinabung meningkat tajam, ditandai dengan seringnya erupsi yang menyemburkan debu vulkanik dan disertai dengan luncuran awan panas. (*)
Rombongan bertolak dari Batusangkar, Selasa (28/10) subuh. Mereka diantar langsung Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadigoe ke Bandara Internasional Minangkabau (BIM), beserta Wakil Ketua DPRD Irman, Kepala Dinas Pendidikan Indra Kesuma, dan sejumlah pejabat lainnya. Sejumlah orangtua murid berprestasi itu mengaku terharu, apresiasi dan penghargaan Pemkab Tanah Datar terhadap prestasi yang diraih para siswa, sejak dari Sekolah Dasar (SD) hingga SLTA, patut untuk diberi apresiasi luar biasa. “Anak saya memang tekun belajar di sekolah dan rumah. Dia jadi juara umum di sekolahnya. Kalau tidaklah lantaran diberangkatkan Pemkab Tanah Datar, entah kapan anak saya ini bisa menginjakkan kaki di Malaysia dan Singapura itu. Kami amat berterima kasih kepada Bupati Shadiq atas terobosannya ini,” ucap seorang wali murid yang anaknya turut menjadi bagian dari program studi banding internasional itu. Sejak 2006, Pemkab Tanah Datar setiap tahun selalu memberangkatkan para siswa berprestasi untuk melakukan studi banding ke kedua negara itu sebagai reward (penghargaan). Untuk tahun ini, ada 125 anak dan pembimbing yang diberangkatkan atas biaya sepenuhnya dari Pemkab Tanah Datar. Anak-anak berprestasi dengan prediket juara umum di sekolah yang berangkat studi banding internasional itu terdiri dari SD/MI sebanyak 15 orang, SMP/MTs 36 orang, SMA/ SMK/MA 30 orang, siswa berprestasi lomba tingkat nasional 13 orang, kepala UPT Dinas Pendidikan kecamatan satu orang, kepala sekolah berprestasi lima orang, pengawas/penilik/ pamong dua orang, guru berprestasi lima orang, guru daerah terpencil satu orang, walinagari dua orang, pimpinan kelompok masyarakat tiga orang, dokter teladan satu orang, dan instansi terkait lainnya sebanyak sembilan orang. Bupati Shadiq menyebut, studi banding internasional yang diikuti orang-orang berprestasi di Tanah Datar itu mulai dilaksanakan sejak 2006 lalu, seiring dengan dicanangkannya
prioritas program pembangunan daerah di bidang pendidikan. “Pendidikan merupakan program prioritas di Tanah Datar. Melalui pendidikanlah, masa depan daerah ini bisa lebih maju dan berkembang. Lantaran miskin di sektor sumber daya alam (SDA), maka kita harus menggenjot di sektor sumber daya manusia (SDM). SDM berkualias itu hanya bisa didapat lewat dunia pendidikan,” katanya. Kepala Dinas Pendidikan Indra Kesuma menjelaskan, lewat studi banding internasional ini pihaknya berharap akan bisa memotivasi para siswa agar meningkatkan prestasi, menjadikan keunggulan Malaysia dan Singapura sebagai sumber inspirasi untuk penyelenggaraan pendidikan di Tanah Datar, mempelajari sosio-kultural masyarakat di negara tujuan, dan ajang studi banding bagi peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan Tanah Datar. Pada hari pertama, Selasa (28/10), rombongan berkunjung ke Putra Jaya, city tour di Dataran Merdeka, Masjid Negara, dan Batu Chave. Rabu (29/10), rombongan melakukan kunjungan ke beberapa sekolah di Malaysia, Istana Sri Menanti, pabrik jam, dan Bukit Bintang. Kamis (30/10), sasaran kunjungan adalah Kedubes RI di Kualalumpur, KLCC, Menara Kembar, pabrik coklat, Genting Highland, The Cloude City, Johor Bahru dan bermalam di Singapura. Hari berikutnya, Jumat (31/10), rombongan berkujunjung ke Marlion Park, Patung Raffles, Singapore Sains, kereta api bawah tanah, dan Musthafa Center. Senjanya, rombongan bertolak ke Batam menggunakan kapal feri. Sabtu (1/11) pagi, rombongan berangkat dari Batam menuju BIM Padang. Sekitar pukul 20.00 WIB, orang-orang berprestasi dari Luhak Nan Tuo sudah tiba lagi di Batusangkar. “Setiap peserta harus membuat laporan perjalanan dengan format yang telah ditetapkan. Untuk anak SD, penulisan laporan ditekankan kepada kemampuan menceritakan kegiatan dengan bahasa yang baik dan benar, sementara untuk tingkat SLTP dan SLTA laporannya sudah mengarah kepada pola penulisan karya tulis ilmiah,” kata Indra. (211)
Memajukan Pantai Air Manis Butuh Kebersamaan
SEJAK 2007
JAKAR TA - Brand value Kia AKART Motor bergerak naik sembilan posisi menempati peringkat 74 dalam daftar pasti dari the world’s most valuable brand. Peningkatan 15 persen dalam nilai merek US 5,4 miliar selama beberapa tahun terakhir ini. Sejak menyatakan bahwa manajemen desain sebagai inti pertumbuhan masa depan perusahaan dan mengangkat Peter Schreyer sebagai President & Chief Design di tahun 2007, brand value Kia Motors Corporation meroket 480% dari US$ 929 juta menjadi 5,4 miliar menurut daftar eksklusif Interbrand dari ‘100 Best Global Brands 2014’ yang telah dirilis hari ini. Kenaikan brand value ini jauh dari tingkat rata-rata pertumbuhan 11 produsen mobil lainnya pada periode yang sama dalam daftar tahun ini. Kia pertama kali masuk dalam peringkat ‘100 Best Global Brands’ Interband tahunan
juga dapat digunakan masyarakat dalam mengembangkan usaha kecil menengah. “Nantinya, masyarakat dapat mendirikan berbagai macam dagangan kuliner, sehingga juga bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi kerakyatan,” lanjutnya lagi. Selain percepatan pembangunan itu, pemprov dan pemerintah daerah setempat juga harus menertibkan penambangan galian C di sungai tempat jembatan dibangun. Anggota Komisi IV DPRD Sumbar lainya, Erman Mawardi mengatakan penambangan galian C harus berada pada 100 meter dari jembatan. “Ini sangat dekat. Bisabisa nantinya dasar sungai rusak. Alhasil umur jembatan ini pun akan sebentar,”
ngatakan pemilihan pimpinan komisi tetap sah meskipun tidak dihadiri anggota dewan dari Koalisi Indonesia Hebat. “Yang bisa jadi anggota komisi dan alat kelengkapan dewan hanyalah mereka yang ditetapkan di paripurna. Berapa pun keanggotaan yang disahkan di paripurna itulah yang kuorum,” kata Fahri. Terkait ketidakhadiran anggota dewan dari Fraksi PPP dalam acara pemilihan di beberapa komisi, Fahri menjelaskan jika dia telah mengundang yang bersangkutan. “Kami nggak tahu, yang jelas mereka sudah diundang. Tapi kalau tidak datang ya wallahu’alam,” ujarnya. Politisi PKS itu menyayangkan sikap KIH yang tidak juga menyerahkan susunan nama anggotanya di alat kelengkapan dewan. “Kalau mau musyawarah harusnya mereka mendaftar dari kemarin. Kalau mau musyawarah mufakat, ajukan nama,” katanya. CNN Indonesia melansir terbelahnya DPR dan hadirnya mosi tidak percaya pada pimpinan Dewan tak perlu dirisaukan. Ahli hukum tata negara dari Universitas Indonesia, Margarito Kamis, berpendapat mosi tidak percaya tidak dikenal dalam sistem ketatanegaraan Indonesia. “Kita sekarang menganut sistem presidensial,” kata Margarito. Menurut Margarito mosi tidak percaya yang diajukan oleh fraksi-fraksi poros PDI Perjuangan di parlemen tidak ada dasar hukumnya. “Tidak ada akibat hukumnya juga,” ujar pria kelahiran Ternate, Maluku Utara, ini. Margarito lantas mempertanyakan sikap kubu KIH itu yang mengajukan mosi tidak percaya. “Mereka pakai undang-undang apa, kalau mau mengajukan mosi tidak percaya harus ada dasar hukumnya,” kata dia. Pun dengan sistem parlementer, menurut Margarito, juga tidak bisa dilakukan mosi tidak percaya seperti itu. “Mosi tidak percaya itu bisanya ditujukan parlemen terhadap pemerintah. Bukan parlemen ke parlemen, atau sesama parlemen begitu,” dia melanjutkan. Dengan begitu, ujar Margarito, tidak bisa dilakukan mosi tidak percaya. “Itu move politik saja, manuver politik dari KIH,” kata dia. “Teman-teman di KIH harusnya lebih cerdas dalam memainkan lobi-lobi politiknya di DPR,” ujar Margarito menyindir.
minati wisatawan,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Padang Dian Fakri saat membuka acara sosialisasi bersama seluruh perwakilan SKPD dan masyarakat di Gelanggang Silat Pantai Air Manis, Rabu (29/10). Menurut dia, semua kegiatan itu akan omong kosong jika tidak ditemukan kata sepakat antara Dinas Kebudayaan Dana Pariwisata dan masyarakat Air Manis untuk memajukan kawasan Pantai Air Manis. “Pantai Air Manis merupakan objek unggulan, namun banyak pengunjung yang mengeluh karena sarana dan prasarana terbatas sehingga wisatawan enggan berlama-lama berada di sana,” paparnya.
125 Orang ...
SINGGALANG .A-3
INFO UTAMA
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1435 H)
DALAM AJANG IMOS
AHM Usung Tema One Heart, One Indonesia Jakarta, Singgalang
MITRA KERJA
Kepala Kejaksaan Tinggi Sumbar yang baru, Sugiyono, berkunjung ke Harian Singgalang, Rabu (29/10) guna mempererat silaturahmi. (desrian eristha)
BNI Syariah Bukukan Laba Rp103,93 Miliar
PEMAPARAN - Direktur Utama BNI Syariah, Dino Indinano dan Imam Teguh Saptono, Business Director serta Junaidi Hisom, Operational Director BNI Syariah, pada pemaparan Triwulan III di Jakarta, Rabu (29/10). (ist)
JAKARTA - SINGGALANG BNI Syariah meskipun kondisi likuidasi yang sangat ketat, tetap optimis akan memenuhi target di 2014 sesuai rencana bisnis bank (RBB) Rp130 miliar.
Hingga akhir triwulan III, BNI Syariah sebagai anak PT Bank Negara Indonesia (BNI) membukukan laba Rp103,93 miliar naik 20 persen dibanding tahun sebelumnya Rp86,66 miliar. Direktur Utama BNI Syariah, Dino Indinano menga-
takan kepada Singgalang di kantor pusat Jakarta, Kami bersyukur BNI Syariah semester III berjalan dengan baik. Pihaknya yakin akan memenuhi target laba pada akhir tahun 2014 mampu mengejar angka Rp27 miliar untuk mecapai laba menjadi Rp130 miliar. Hal ini ditandai dengan pertumbuhan aset 31,48 persen dari sebelumnya per September 2014 sebesar Rp18,48 triliun karena adanya pertumbuhan pembiayaan 33,30 persen dan pertumbuhan DPK 36,24 persen dari tahun sebelumnya. Target laba ini dapat dica-
Nissan Juke Rayakan HUT Ke-3 Jakarta, Singgalang PT Nissan Motor Indonesia (NMI) bersama dengan komunitas Nissan Juke Indonesia Association (NJIA) merayakan hari jadinya yang ke3 mengadakan coaching clinic tentang safety driving dan mengajak berlalu lintas dengan baik. Acara ini yang diramaikan oleh 700 Anggota Komunitas pecinta Nissan Juke dan berkonvoi sekitar 50 kendaraan dari Jabodetabek. GM Marketing Strategy and Communications NMI Budi Nur Mukmin mengucapkan terima kasih atas kesetiaan anggota NJIA terhadap Nissan Juke. Kendaraan yang telah meraih banyak penghargaan di mancanegara dan 24 penghargaan di Indonesia ini telah berhasil merebut hati para pecinta kendaraan compact SUV yang stylish. “Kami berharap komunitas NJIA dengan kendaraan Nissan Juke tetap setia dan memberikan kepuasan kepada pelanggan khususnya para komunitas NJIA di Indonesia,” katanya. Acara yang bertajuk “Be Different” With Nissan Juke ini di awali dengan konvoi kendaraan dari Nissan MT Haryono menuju meeting point di Cibubur Square guna
bertemu dengan beberapa anggota komunitas NJIA dari Jabodetabek lainnya guna melanjutkan perjalanan ke Taman Budaya Sentul, Bogor. Dikatakan Alvin Halim selaku Ketua NJIA, tujuan diadakannya acara ini selain ajang silaturahmi antar anggota lama dan anggota baru yang saat ini berjumlah 700 members bersamaan dengan terbentuknya kepengurusan baru NJIA. (*)
pai dengan pertumbuhan pembiayaan yang ditargetkan mencapai Rp 1,5 triliun pada akhir tahun ini. Pembiayaan utamanya akan disalurkan pada segmen konsumtif cabang 52,68%, disusul pembiayaan produktif 22,26 persen, pembiayaan komersial 14,93 persen pembiayaan mikro 7,27 persen, dan pembiayaan kartu Hasanah Card 2,87 persen, sebagian besar merupakan pembiayaan Griya iB Hasanah. Rasio pembiayaan bermasalah atawa non performance finance (NPF) pada Griya iB Hasanah selalu terjaga pada level 1,4 persen selama lima tahun belakangan. Harapan kami tidak ada lagi peningkatan NPF, karena sejak 2012 sampai sekarang terus membangun bisnis dengan meningkatkan prioritas untuk collection dan menjaga rasio NPF di level yang cukup baik. NPF BNI Syariah per September 1,99 persen atau turun dibandingkan dengan periode yang sama pada 2013, sebesar 2,06 persen. Dengan target laba dan pembiayaan, maka rasio pembiayaan terhadap simpanan dan finance to deposit ratio pada akhir tahun akan meningkat menjadi 95 peren. FDR BNI Syariah per September 2014 berada di level 94,30 persen. Sementara itu, untuk capaian net operating margin (NOM) BNI Syariah per September 2014 berada pada posisi 8,21 persen. Perseroan berencana mempertahankan bahkan meningkatkan posisi margin pada akhir tahun ini. Mutiara bangsa berhasanah Sejalan dengan kampanye Hasanah Titik yang dicanangkan BNI Syariah, pada milatnya ke-4 bersama Kraftig Advertising beberapa waktu
lalu, BNI Syariah meluncurkan Program Mutiara Bangsa Berhasanah salah satu ajang pencarian insan biasa untuk berbuat luar biasa untuk kesejahteraan lingkungan dan lapisan masyarakat. Program ini dilakukan oleh seluruh kantor cabang BNI Syariah baik regular dan mikro sekitar 415 kadidat yang akan di kukuhkan di lima kota besar, Solo, Banjarmasin, Medan, Jakarta dan Surabaya. Dari total kadidat akan diambil 15 Mutiara Bangsa Berhasanah sebagai perwakilan nasional, untuk membentuk Komunitas Hasanah di lima kota itu. (*)
PT Astra Honda Motor (AHM) memperkenalkan jajaran sepedamotor premium Honda di ajang Indonesia Motorcycle Show (IMoS) 2014, yang berlangsung 29 Oktober sampai 2 November di asembly hall Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta. Model motor gede (moge) yang ikut diperkenalkan adalah Honda CBR650F, Honda CB500X, dan NM4 Vultus yang ikut menjadi perhatian pengunjung. “Dengan semangat Satu Hati, AHM hadir dengan harapan dapat semakin mendekatkan para pengnjung pameran ini dengan beragam produk terbaik dan teknologi terbaru Honda,” ujar President Director PT AHM, Toshiyuki Inuma saat menandai dibukanya booth Honda motor bagi pengunjung, Rabu (29/10) seraya menyebutkan AHM membangun booth dengan nuansa merah putij yang tampak megah di depan pintu masuk ruang pameran, dimana persembahan ini dikemas dalam tiga zona booth, new AT world, racing technology dan sophisticated sporty.
Dikatakan, zona new AT world mengedepankan beragam teknplogi dan fitur-fitur terbaik Honda yang telah diaplikaxsi di berbagai produk Honda, seperti teknologi Enhanced Smart Power (eSP), ACG starter, idling stop, dan dual clutch transmission. Teknologi ini membuat sepeda motor Honda memiliki performa terbaik, ramah lingkungan, serta hemat bahan bakar. Dalam zona ini AHM menyuguhkan Honda BeAT-FI, Honda Vario-FI, Honda Vario 125, Honda Scoopy, Honda PCX 150, hingga produk global seperti Honda NM4 Vultus. Menurut Inuma, suguhan di zona ini semakin lengkap dengan kehadiran motor matik konsep Free Play pada Honda Scoopy-FI, konsep Super Moto-X pada Honda BeAT-FI, konsep Explorer pada Honda Vario 125, hingga konsep Down Hill Extreme pada motor matik global Honda Zoomer X. Sedangkan pada zona racing technology, paparnya, AHM memboyong berbagai tipe Honda CBR Series yang kental dengan DNA balap,
mulai dari Honda CBR 150%, Honda CBR250R, Honda CBR500RR, Honda CBR1000RR, hingga Honda RC213V yang merupakan besutan dua pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa di ajang balap bergengsi MotoGP. AHM juga menampilkan Honda CBR150R edisi Marc Marquez sebagai salah satu ungkapan kebanggan atas kemenangan Honda di ajang MotoGP tahun ini. Sementara itu dalam zona sophisticated sport world, AHM menampilkan motormotor sport yang memiliki kecanggihan teknologi dan desain terbaik di kelasnya seperti Honda CB650F, Honda CBR650F, Honda CB500F, Honda CB500X, dan Honda CB150R StreetFire terbaru, serta menampilkan motor sport global Honda SFA. Selama pameran IMOS berlangsung, AHM mengadakan berbagai aktivitas mulai dari Honda safety riding, ozenk percussion, Honda Ladies photo contest, the angels, cherrybelle, dan lelang all New Honda CBR150R untuk jurnalis dan untuk umum. (602)
Kepsek Hati-hati Gunakan Anggaran Padang, Singgalang Kepala Dinas Pendidikan Padang, Indang Dewata mengingatkan seluruh kepala sekolah agar berhati-hati menggunakan anggaran dan bekerja sesuai dengan peraturan yang berlaku, sehingga di kemudian hari tidak berurusan penegak hukum. Penegasan itu diungkapkan Indang, sehubungan ada mantan kepala SMAN 9 Padang berinisial NL, ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Padang diduga menye-
JUARA UMUM — Kwarran 04.01 Kecamatan X Koto menerima piala juara umum pesta siaga Pramuka 03.04 Kwarcab Tanah Datar,yang dilangsungkan di kabupaten itu (25-26/10). (ist)
lewengkan dana bantuan sosial (bansos) dan dana komite di SMAN 9 tahun 2012/2013. Perbuatan tersangka diduga telah menyebabkan kerugian negara ratusan juta, karena diduga menilep bantuan dari APBN melalui bansos untuk pembangunan gedung sekolah sebesar Rp400 juta. Diduga, pembangunannya tidak sesuai rencana anggaran biaya (RAB). Selain itu uang komite sekolah Rp250 juta. Akumulasi kedua anggaran itu diduga diselewengkan tersangka hingga kerugian negara mencapai ratusan juta. Indang menyesalkan hal itu terjadi, bila kepala sekolah bekerja sesuai dengan aturan, mereka tidak akan berurusan dengan aparat penegak hukum. Sebelumnya kami telah melakukan proses pembinaan terhadap kepala sekolah bersangkutan setelah ada temuan dari Inspektorat, ujarnya kepada wartawan di Hotel Pangeran, Padang, Rabu (29/10). Menurutnya, dana bansos tersebut tidak ada kaitannya dengan Dinas Pendidikan. Sebab pencairan bantuan itu merupakan proposal yang
dibuat tersangka ke pusat, sementara Dinas Pendidikan hanya mengetaui saja. Setelah disetujui, pencairan dananya langsung ke rekening yang bersangkutan. Jadi kasus ini tidak ada sangkut pautnya dengan Dinas Pendidikan, sebab kadis hanya menyetujui proposal tersebut. Dananya langsung ke rekening yang bersangkutan. Apabila oknum kepsek itu menggunakan dana itu sesuai prosedur, maka tidak akan berujung ke aparat hukum, tambahnya. Pada kesempatan itu, ia mengharapkan kepada seluruh kepala sekolah, agar berhati-hati menggunakan anggaran. Atas kasus tersebut menjadi warning kepada kepala sekolah, sehingga tidak berbuat yang macam-macam. Kepala sekolah, salah satu tugasnya untuk melengkapi sarana dan prasana sekolah. Sepanjang menuruti perundang-undangan yang berlaku tidak akan ada masalah. Sebelum mencairkan anggaran, sekolah harus mempelajari dan memahami petunjuk yang baik, sehingga tidak terjadi permasalahan di kemudian hari. (406)
INFO UTAMA
SINGGALANG . A–4
DPRD Bukittinggi Sorot Kinerja SKPD BUKITTINGGI - SINGGALANG
DPRD Bukittinggi kembali menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Ranperda Perubahan APBD 2014 dan Ranperda Penyertaan Modal pada Bank Nagari dan PDAM, di ruangan sidang utama DPRD Bukittinggi, Rabu (29/10). Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Bukittinggi, Beny Yusrial didampingi Wakil Ketua Yontrimansyah dihadiri Wakil Walikota Harmazaldi. Pada awal sidang sempat dilakukan interupsi oleh M. Nur Idris dari Fraksi PAN yang mengagetkan semua peserta rapat paripurna. ‘’Interupsi ketua, hari ini rapat paripurna penting untuk pembahasan anggaran. Kami melihat kehadiran kepala SKPD sangat sedikit, bahkan Sekda selaku ketua TAPD belum nampak hadir.
Kami mohon sidang ini diskor selama 15 menit untuk memberikan kesempatan kepada wakil walikota memanggil Sekda dan kepala SKPD,’’ ujar M. Nur Idris. Interupsi Nur Idris, diterima semua anggota dewan dan sidang diskor selama 15 menit. Beberapa saat kemudian, Sekda dan beberapa kepala SKPD nampak memasuki ruangan rapat. Pimpinan sidang langsung mencabut dan mempersilahkan masing-masing fraksi menyampaikan pandangan umum atas tiga Ranperda. Fraksi Demokrat melalui juru bicaranya Rusdi Nurman mempertanyakan sikap Pemko terhadap kinerja SKPD yang tidak mampu merealisasikan anggaran kinerja sampai akhir tahun 2014. Demokrat juga mempertanyakan bantuan CSR Bank Nagari bagi masyarakat Bukittinggi dengan adanya penyertaan modal daerah ini. Fraksi Gerindra juga mempertanyakan turunnya target
beberapa unit pajak daerah dan retribusi jasa usaha dibandingkan dengan tahun 2013. Juru bicara Gerindra, Dedi Moeis juga mempertanyakan optimalisasi belanja daerah yang hanya tinggal dua bulan lagi, namun masih meminta kenaikan anggaran sebesar Rp75 miliar. Fraksi lain seperti Golkar, PPP, PKS dan Fraksi Bukittinggi Hebat juga menyoroti kinerja anggaran SKPD. Masing-ma sing fraksi meminta SKPD untuk mengoptimalkan belanja dengan sebaik-baiknya. Sementara Fraksi PAN melalui juru bicaranya M. Syafri Syam memberikan beberapa catatan atas perubahan APBD 2014 terutama masalah defisit anggaran perubahan APBD 2014 yang mencapai Rp9 miliar, kenapa masih defisit dalam anggaran perubahan 2014 sekarang ini. Prediksi FPAN didasari pengalaman tahun 2013, realisasi anggaran masing-masing
SKPD di bawah 90 persen. ‘’Kalau rata-rata kinerja SKPD sama dengan kinerja tahun 2013 dan masing-masing SKPD menyisakan Rp500 juta, maka akan menghasilkan silpa Rp14,5 miliar,’’ ujarnya. Sebagaimana disampaikan dalam nota keuangan Walikota Bukittinggi untuk Perubahan APBD 2014, setelah perubahan pendapatan daerah mengalami kenaikan menjadi Rp605 miliar dari awal Rp520 miliar, dengan pendapatan dari PAD menjadi Rp61 miliar. Sementara untuk belanja daerah tahun 2014 setelah perubahan menjadi Rp651 miliar atau naik sebesar Rp75 miliar. Untuk penyertaan modal daerah kepada Bank Nagari tahun 2014 berjumlah sebesar Rp4.583.000.000. Sementara penyertaan modal pada PT. Balairung Citra Jaya Sumbar sebesar Rp2,5 miliar dan pada PDAM sebesar Rp200 juta dibatalkan sesuai kesepakatan Banggar dengan TAPD. (203)
Kejuaraan Menembak Kapolda Cup I, Digelar 8-9 November
TUNJUKKAN SENJATA - Ketua Harian I Pengprov Perbakin Sumbar yang juga Wakil Ketua Pelaksana Kegiatan Kejuaraan Menembak Kapolda Cup I, Khairul Amri bersama Ketua Bidang Dana dan Sarana Perbakin Pengrov Sumbar, F. Akbari menunjukkan senjata yang akan digunakan dalam kejuaraan Menembak Kapolda Cup I dalam kategori Tembak Reaksi Div Production Non IPSC (pistol dan revolver) 3 stage yang akan dilaksanakan 8-9 November mendatang. (j.e syawaldi) PADANG - Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) Sumbar menargetkan akan lahir para atlet baru berprestasi dalam bidang olah raga menembak di daerah ini. Guna mewujudkan itu, dilaksanakan banyak perlombaan yang salah satunya Kejuaraan Menembak Kapolda Cup I. Perlombaan itu dilaksanakan 8-9 November mendatang di Lapangan Tembak SPN Padang Besi untuk kategori Tembak Reaksi Div Production Non IPSC (pistol dan revolver) 3 stage.
Sedangkan kategori Air Pistol dan Air Rifle Match 10 meter (senapan angin) dilaksanakan di Lapangan Perbakin kawasan GOR H. Agus Salim. Ketua Harian I Pengprov Perbakin Sumbar yang juga Wakil Ketua Pelaksana Kegiatan, Khairul Amri kepada wartawan di kantor Sekretariat Perbakin Sumbar mengatakan, Kejuaraan Menem bak Kapolda Cup I ini dilaksana kan dalam memperingati HUT Brimob ke-69 yang jatuh pada 14 November 2014. “Kita sangat mengapresiasi
Bapak Kapolda Sumbar Brigjen Pol Drs. Bambang Sri Herwanto selaku Ketua Umum Pengprov Perbakin Sumbar menginisiator Kapolda Cup I sehingga olahraga menembak semakin maju di Sumbar dan mampu melahirkan atlet-atlet baru berprestasi. Tak hanya mampu berbicara pada tingkat nasional, namun juga internasional,” ujar Khairul. Dikatakannya, peserta dari 19 Pengcab Kabupaten/kota atau 190 peserta yang berasal dari unsur TNI, jajaran Polri, jajaran Muspida/sipil yang kesemuanya mendapatkan mandat dari Pengcab Perbakin setempat. Lebih jauh dikatakannya, peserta wajib mengikuti technical meeting yang telah ditetapkan panitia pelaksana, senjata dan amunisi yang digunakan disediakan Pengcab Perbakin setempat, sasaran sebanyak 5 plat baja berupa orang-orangan di setiap stage. Setiap Pengcab hanya mengirim satu tim saja terdiri dari tiga atlet. Ditambahkannya, senjata dan peluru yang digunakan sebanyak 17 butir dengan senjata pendek type pistol glock atau merek lain dan type revolver pindad atau merek lainnya. Peluru yang digunakan, kaliber 9 x 19 mm/kaliber 38 spesial atau yang sepadan dengan ukuran tersebut. Kemudian, 2 butir untuk tembakan percobaan (presisi) dan 15 butir untuk tembakan penilaian. Pada tempat yang sama, Ketua Bidang Dana dan Sarana Perbakin Pengrov Sumbar, F. Akbari
DIJUAL RUMAH Jl. Parupuk Tabing LB. 108 LT. 180, 4 KT + WC, List. 2200 watt, cocok untuk rumah tinggal/buat kos. Hub : 085219521952.
DIJUAL KIOS Kios Plaza Andalas, Hook ukuran 3x2,5 M, Luas 7,5 M, cocok untuk investasi karena sdh tersewa. Hubungi : 085219521952.
DICARI Reseller/Agen untuk lampu LED hemat s/d 80 % garansi 2 tahun, tersedia mulai 5W, 10 W,20 W, 30 W, 40 W, 50 W. Hubungi : 085274807778. Pin 264F9BE5
DIJUAL TANAH LT. 19560 M2, SHM, LT. 29.500 M2, SHM, LT. 10.700 M2, SHM, Lokasi semuanya di Pinggir Jl. Ngalau Indah Payakumbuh sangat cocok untuk perumahan, gudang, masing2 sdh bersertifikat, letak tanah berdekatan. Hub : 085274080463-081364736376.
DIJUAL TANAH Di By Pass di samping rumah sakit Semen Padang dpn PO Lorena. LT. 5.888 2, harga 2,8 Jt/M2 nego. Hub : 082388394000-081383211001.
KEHILANGAN BPKB Mobil BA 8716 JH, a/n Dinas Kesehatan Prov. Sumbar. Hilang disekitar Kota Padang. Hilang KTP,NPWP,ATM dan STNK BG 5546 FI an.Azmi Antara Talawi-Bukitinggi yang temukan antar pada Pos Polisi terdekat. (subandi) BPKB BA 8716 JH, a/n Dinas Kesehatan Prop. Sumbar. Hilang disekitar Padang. STNK BA 8684 AI, a/n Pemda TK. II Padang. Hilang disekitar Kota Padang.
DIJUAL MOBIL (BU)
STNK BA 103 Q, a/n Pemkab Pasaman Barat. Hilang antara Simpang Empat Kantor Camat Kinali. (pendi)
Toyota Altis 1.8 G, A/T, Tahun 2008, Warna Silver Metalik. Hubungi : 085272800023.
Buku Keur BA 7824 MU, a/n PO. Sinamar. Hilang disekitar Tb. Panjang Kab. Limapuluh Kota. (Rahmad Rudini)
PERUMAHAN SUMATERA Type 39, Luas tanah 120 M, 1300 watt, SHM, Rp. 80 Jt. Jl. Pasir Putih Udiklat PLN Lubuk Alung. Hub : 0813 63 80 3000
DIJUAL MOBIL Panther LM Th’2010 warna hitam, kondisi istimewa, pajak sampai Juni 2015. Hubungi : 0811666586.
mengatakan, pertandingan air pistol dan air match 10 meter untuk usia youth maksimum 17 tahun dan junior maksimum 21 tahun. Apabila atlet tersebut pindahan dari daerah lain harus disertai dengan surat keterangan tidak keberatan untuk memper kuat daerah lain. Surat keterangan itu dari Pengcab Perbakin tempat atlet tersebut berasal. Iven yang dipertandingkan dalam cabang air pistol puteraputeri perorangan peluru 30 butir waktu 40 menit, air pistol junior putra putri perorangan peluru 40 butir waktu 50 menit. Lalu, Air Rifle Match Youth Putra Putri perorangan dengan peluru 30 butir waktu 40 menit. Selanjutnya, air rifle match junior putra putri perorangan peluru 40 butir dan waktu 50 menit. Diharapkan kepada orangtua untuk bisa lebih memperkenalkan olahraga ini kepada anaknya dengan datang ke Perbakin dan latihan menembak di tempat tersebut. Sumbar sebelumnya telah memiliki atlet Perbakin yang berprestasi pada tingkat internasional seperti Al Amin Bachtiar. Tentu ke depan diharapkan akan muncul kaderisasinya. Kegiatan ini juga sebagai persiapan menghadapi PON 2016 di Jawa Barat dan PON Remaja di Jawa Timur pada Desember mendatang sehingga Sumbar bisa meraih medali emas sebanyakbanyaknya pada cabang olahraga menembak ini. (103)
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
DIWARNAI PERDEBATAN
DPRD Kab.Solok Setujui KUA-PPAS 2015 Arosuka, Singgalang Kendati masih diselingi beragam pendapat soal alokasi anggaran yang ditempatkan pada Kebijakan Umum Anggaran dan Platfon Prioritas Anggaran Sementara (KUAPPAS), namun Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Solok, Rabu (29/8), akhirnya menyepakati menjadi Rancangan APBD tahun 2015. Sidang yang dipimpin Ketua DPRD Kab. Solok Hardinalis SE, MM dan Wakil Ketua Yondri Samin SH, MH dan Septrismen itu, juga dihadiri oleh Wakil Bupati Solok Desra Ediwan, Sekda M. Saleh dan sejumlah kepala SKPD di jajaran Pemkab Solok. Sidang yang berlangsung alot itu, sebelumnya juga telah mengalami empat kali perpanjangan pembahasan karena alasan melakukan rasional. Namun pada sidang kemarin, tetap diwarnai interupsi oleh beberapa orang anggota dewan yang terkesan kurang puas terhadap alokasi anggaran dimaksud. Gusnadi, anggota Fraksi PAN dari Dapil IV Pantai Cermin, melakukan interupsi berkaitan dengan tidak jelasnya sejumlah usulan yang notabene merupakan pokok-pokok pikiran dewan. Namun di dalam KUA PPAS 2015, ia sama sekali tidak melihat realisasinya sehingga dengan suara lantang mempertanyakan kemana larinya. ‘’Seperti pasar Surian misalnya, sudah dua tahun terbengkalai, tetapi tidak ada kelanjutan pembangunannya,’’ kata putera nagari Surian itu. Ia sampai mempertanyakan persoalan pembangunan pasar Surian itu lantaran program pembangunan pasar sangat strategis untuk pengembangan perekonomian masyarakat. Dulu pernah dikerjakan,
SEPAKAT - Menyusul perdebatan panjang dalam sidang paripurna DPRD Kabupaten Solok, Rabu (29/10), Ketua DPRD Hardinalis bersama Wakil Bupati Solok Desra Ediwan menandatangani nota kesepakatan KUA-PPAS menjadi RAPBD 2015, di Arosuka. (rusmel dt.sati)
tetapi dihentikan karena mengalami one-prestasi atau pemutusan kontrak kerja. Namun sampai sekarang tidak jelas kelanjutan pembangunan pasar tersebut. Padahal, menurutnya, waktu pembahasan sudah disampaikan untuk segera diselesaikan. Gusnadi sampai mengatakan Surian dulu sebagai kantong suara bagi kemenangan pasangan bupati dan wakil bupati Solok. Ironisnya, justru pasar itu pula yang seperti ditinggalkan pembangunannya. ‘’Sekarang saya ingin garansi, apakah masih akan diselesaikan atau tidak. Itu saja,’’ ulasnya. Anggota Fraksi Nasdem Azwirman dari Dapil yang sama, menguatkan pertanyaan Gusnadi tentang pembangunan pasar Surian. Bahkan pihak Koperindag pernah menyampaikan telah dianggarkan, tetapi kenapa seperti hilang di jalan. Gusnadi kemudian tenang karena informasi yang disampaikan oleh ketua DPRD Hardinalis, pihak Koperindag sudah memprogramkannya melalui dana PID sebesar Rp700 juta. ‘’Pemda sudah mengga-
ransi, anggarannya Rp700 juta. Itu adanya dalam RKA, tentu tidak bisa ditampilkan di KUA PPAS,” ujarnya. Mendengar masih ada usulan, Mulyadi dari fraksi Demokrat terbit pula seleranya mempertanyakan kelanjutan jalan antara Simpang Tugu Ayam Arosuka menuju Lembang Jaya. Ia menyebut, sejak dibuka pada zaman Bupati Gamawan Fauzi dan kemudian dikembangkan menjadi jalur evakuasi, jalan alternatif sepanjang kurang lebih 15 Km itu tidak pernah disentuh lagi. ‘’Tolong ini diperhatikan pula. Jangan hanya sekadar dicatatcat saja,’’ ucap Mulyadi. Sebelumnya, Aurizal dari Fraksi PAN meminta pemerintah menyempurnakan redaksional KUA-PPAS karena cenderung menimbulkan pertanyaan dan keraguan. Pertanyaan selalu timbul terhadap penempatan anggaran karena masih memakai istilah pembintangan. Itu penafsirannya menjadi berbeda. Semua istilah perbintangan sudah tidak dipakai lagi dalam sistim anggaran. “Itu yang perlu disempurnakan sebenarnya,’’ tukas Aurizal. (503)
TMMN ke-93 di Nagari Sipinang Ditutup Agam, Singgalang Kegiatan Tentara Manunggal Masuk Nagari (TMMN) ke 93 di Nagari Sipinang Kecamatan Palembayan berakhir setelah berjalan selama 21 hari sejak 9 hingga 29 Oktober. Hadir dalam penutupan, Danrem 032 Wirabraja Mayjen Widagdo, para Dandim, Danramil, Kapolres dan jajarannya, pimpinan SKPD dan tokoh masyarakat lainnya. ‘’Dalam kegiatan yang dilakukan oleh ratusan aparat militer dan SKPD serta masyarakat sekitar telah banyak yang direalisasikan. Seperti pembangunan masjid, mushala, jalan dan jembatan serta fasilitas lainnya. Selain itu juga, masyarakat diberikan pelayanan kesehatan, penyuluhan dan program pemerintah kabupaten kepada masyarakat
sekitar,’’ kata Panitia Pelaksana Dandim 0304 Agam, Letkol Candy Christian Riantory da lam penutupan TMMN ke 93 di Nagari Sipinang, Rabu (29/10). Program yang dilakukan tersebut melibatkan sebanyak 250 anggota TNI, 10 polisi, 50 aparat Pemda dan didukung oleh sebanyak 100 warga setiap harinya. Disamping pembangunan fisik, aparat atau petugas yang berperan di lokasi TMMN selama program berjalan juga melakukan penyuluhan, penayangan film, dan out bound serta kegiatan pendukung lainnya. Bupati Agam Indra Catri mewakili Kodam I Bukit Barisan saat menutup kegiatan TMMN mengatakan, semua kegiatan sudah tuntas, dan jika masih ada yang terbengkalai
agar diselesaikan dan dilakukan evaluasi untuk ke depannya. Melalui kegiatan TMMN telah membuktikan terjadinya kemanunggalan antara aparat dengan masyarakat dalam melakukan berbagai pembangunan untuk kepentingan bersama. Baik berupa fasilitas jalan, jembatan dan tempat ibadah serta pelayanan penyuluhan lainnya kepada masyarakat. Tentunya, diharapkan kepada masyarakat supaya fasilitas umum yang telah dibangun agar digunakan dan dipelihara dengan sebaik-baiknya. ‘’Terhadap kegiatan yang dilakukan selama ini, supaya dilakukan evaluasi dan dilakukan perbaikan untuk kegiatan selanjutnya,’’ katanya. (210)
SINGGALANG . A–5
INFO UTAMA
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Bukittinggi Raih Prestasi IKM BUKITTINGGI - Dua pelaku industri kecil dan menengah (IKM) Bukittinggi yang berlaga pada penilaian busana muslim sulaman tingkat Sumbar 2014, berhasil mengukir prestasi. IKM rumah mode Fee House dan La Linda Boutique terpilih sebagai juara dua dan tiga pada penilaian yang dilaksanakan, Selasa (28/ 10) di Hotel Grand Zuri. Kadis Koperindag Muhamad Idris didampingi Kabid Perindustrian Azhari Pada Singgalang, Rabu (29/10) mengemukakan, lomba digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar diikuti utusan seluruh daerah. Kotawisata mengirimkan dua utusan. Ternyata, La Linda Boutique beralamat di jalan A. Rivai berhasil menempati urutan ketiga dan Fee House beralamat di jalan Hamka sebagai juara II. Selain tropi, kedua IKM tersebut mendapat hadiah berupa uang tunai Rp3 juta. Kedua IKM kotawisata itu mampu memenuhi beberapa kriteria yang ditetapkan juri, antara lain kreasi sulaman, nilainilai fashion, konsep model yang dikembangkan, disain dan tema. Selain itu juga sejauh mana ready to wear (kesiapan untuk dipakai) produk yang dihasilkan. Untuk mengetahui kriteria tersebut, para juri juga mewawancarai langsung peserta. Disebutkan M. Idris, pihaknya bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) selalu memprogramkan pembinaan bagi pelaku IKM, baik peningkatan kualitas SDM, fasilitasi permodalan maupun promosi, seperti mengikutkan berbagai perlombaan. Bahkan, Ketua Dekranasda Aisyah sangat komit menyiapkan agar pelaku IKM Kota Jam gadang benar-benar bisa menjadi pemain pada era masyarakat ekonomi Asean (MEA) yang dimulai akhir 2015 depan. (507)
LOMBA SEKOLAH SEHAT KOTA PADANG
SD 13 Batu Gadang Juara I
SERAHKAN
Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah menyerahkan materi penyuluhan pajak bagi generasi muda pada peserta di Pangeran Hotel, Rabu (29/10). (andri besman)
KEJAR TARGET PAD PADANG
Generasi Muda Sadar Pajak Dirangkul PADANG - SINGGALANG Generasi muda dijadikan target potensial sosialisasi kesadaran membayar pajak. Hal itu dilakukan untuk membangun masyarakat peduli pajak sejak usia muda, bila dewasa nanti mereka sudah memahami dan mematuhi aturan tentang pajak. Hal itu diungkapkan Walikota Mahyeldi Ansharullah pada penyuluhan pajak bagi generasi muda di Pangeran
Hotel, Rabu (29/10). “Penyuluhan pajak daerah bagi generasi muda, agar kalangan remaja akan lebih baik memahami pajak dari usia muda,” ujar Mahyeldi. Selain itu, generasi muda harus pula bertindak sebagai agen pemberi informasi, jangan sampai ada banditbandit pajak yang menikmati hasil pembangunan tanpa membayar pajak. Penyuluhan pajak bagi generasi muda yang dilakukan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA) Padang itu, menurut Mah-
yeldi sangat tepat. “Ini merupakan kegiatan yang sangat strategis dalam upaya kita meningkatkan pendapatan, sekaligus memberi ruang bagi generasi muda dalam perpajakan,” ulasnya. Diharapkan, dari penyuluhan ini akan tumbuh kesadaran membayar pajak sejak dini sehingga kelak menjadi wajib pajak yang taat. Generasi muda juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan personel pelayanan informasi dan sosialisasi pajak daerah kepada masyarakat di lingkungannya.
(406)
BELUM DAPATKAN PAKET KONVERSI MIGAS
528.752 KK Harus Bersabar Syafrizal
Padang, Singgalang Sebanyak 528.752 KK yang belum mendapatkan paket konversi migas harus bersabar sampai 2015. Soalnya hingga kini kepastian penambahan kuota sampai akhir tahun mendatang, belum jelas benar. “Soalnya, hingga kini informasi penambahan kuota paket konversi tak didapatkan dari Kementerian Energi Sumberdaya Mineral
(ESDM),” ujar Sekretaris Tim Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Konversi Migas di Sumbar, Syafrizal kepada Singgalang, Rabu (29/10) di Padang. Dia mengaku hingga kini, belum mendapatkan informasi soal penambahan kuota. Juga terungkap saat rapat dengan Pertamina terkait evaluasi pelaksanaan program konversi, September lalu. Meski begitu, pihaknya tetap melanjutkan program konversi ini. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Sumbar ini juga menjelaskan, dalam rapat terungkap pula hanya Kabupaten Solok yang masih menolak pelaksanaan program konversi ini dengan
alasan belum siap. Namun, Kabupaten Solok sudah diminta segera menyiapkan pelaksanaan program konversi tersebut. Penyaluran minyak tanah masih tetap dilakukan di sini. Kabupaten/kota lain, tidak. “Kalau sudah didistribusikan paket konversi migasnya, maka minyak tanah tak disalurkan lagi. Yang belum melaksanakan program konversi tetap dikirim,” ucapnya. Disinggung, kenapa pendataan di nagari dilakukan jika kepastian tambahan kuota belum ada, Syafrizal menjelaskan, pendataan itu lebih ditujukan kepada masyarakat yang belum mendapatkan paket konversi untuk jatah 2015. Sama dengan
MTQ BUKITTINGGI SEGERA DIMULAI
Guguk Panjang Jadi Tuan Rumah Bukittinggi, Singgalang Musabakah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Bukittinggi bakal digelar 3-5 November mendatang. Kecamatan Guguk Panjang mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah alek keagamaan yang untuk ke-36 kali itu. Pembukaan dipusatkan di Masjid Jamiak, Tarok Kelurahan Tarok Dipo. Pembukaannya oleh Walikota H. Ismet Amzis dan dihadiri muspida, pimpinan SKPD dan pemuka masyarakat. MTQ diikuti para kori dan koriah utusan tiga kecamatan. Kabag Kesra Setda, Iskandar selaku Ketua Umum Pelaksana dalam keterangannya, Rabu (29/10) memperkirakan peserta MTQ kota wisata untuk tahun ini keseluruhannya sekitar 300 orang. Seperti tahun sebelumnya, MTQ kali ini juga memperlombakan sebanyak delapan cabang. Selain Masjid Jamiak, rang kaian kegiatan MTQ dilaksanakan di beberapa mushalla sekitarnya, termasuk aula SMKN 2 Bukittinggi dan kantor camat setempat. Ajang pencarian bakat dan unjuk keboleh kafilah ketiga kecamatan itu memperebutkan tropi bergilir walikota Bukittinggi (untuk juara umum) di samping uang tunai dan hadiah lainnya. Cabang yang dilombakan meliputi tilawah, tartil, tahfiz, kitab standar, khattil quran, khutbah jumat,
Sementara itu, Kabid Pengendalian DPKA, Fuji Hastomi menyebutkan dasar pelaksanaan kegiatan itu mengacu pada Perda Kota Padang Nomor 8 tentang Pajak Daerah dan Perda Nomor 7 tentang perubahannya. Diikuti oleh 300 peserta yang terdiri dari generasi muda dari berbagai perguruan tinggi di Padang serta staf DPKA yang terkait pemungutan pajak. “Nara sumber dalam kegiatan selain Walikota Padang juga dari Kantor Pajak Pratama serta dari DPKA sendiri,” katanya.(406)
Padang, Singgalang Sekolah Dasar (SD) 13 Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, meraih penghargaan membanggakan setelah keluar sebagai juara I lomba sekolah sehat tingkat Kota Padang 2014. Sebelumnya berhasil meraih penghargaan bergengsi tingkat nasional sekolah Adiwiyata Mandiri. Keluarnya sekolah tersebut meraih prestasi bergengsi itu, tentu tidak lepas dari kerja sama yang diciptakan kepala sekolah Nazrita Nazar semua pihak. Baik majelis guru, wali murid dan masyarakat di lingkungan sekitar. “Prestasi ini memang tidak lepas dari kerja sama yang baik antar seluruh majelis guru, wali murid dan masyarakat lingkungan. Alhamdulillah kami meraih prestasi yang cukup bergensi di tingkat Kota Padang,” ujar Kepala SD 13 Batu Gadang Nazrita Nazar kepada Singgalang, seusai menerima piala diserahkan Walikota Mahyeldi Ansharullah pada peringkatan hari Sumpah Pemuda ke-86 di Lapangan Imam Bonjol, Selasa (28/10). Atas prestasi tersebut, selain menerima uang pembinaan Rp4 juta, kepala sekolah yang akan memasuki masa pensiun pada 2015, menerima piagam dan piala dari walikota sekaligus sekolah tersebut berhak mewakili Padang pada perlombaan yang sama untuk tingkat provinsi 2015 mendatang. Lomba sekolah sehat merupakan kerja sama antara Kemendikbud, Kemenag, Kemenkes, dan Kemendagri sebagai upaya meningkatkan mutu kebersihan dan kesehatan di lingkungan sekolah. Melalui proses yang panjang, akhirnya tim penilai memutuskan SD 13 yang berdiri Kelurahan Batu Gadang, keluar sebagai juara pertama setelah mengikuti berbagai penilaian tentang kesehatan dan pemeliharaan lingkungan sehat secara berjenjang mulai dari kecamatan, sampai ke tingkat kota. Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Indang Dewata menyebutkan lomba sekolah sehat merupakan kegiatan untuk mengajak para peserta didik mulai dari TK, SD, SMP, hingga SMA dalam membina lingkungan dengan mengutamakan kesehatan dan pemeliharaan lingkungan. Begitu juga, agar para pelajar berperilaku sehat baik di sekolah maupun di rumahnya masing-masing. “Intinya kita ingin menciptakan suatu lingkungan yang sehat, sehingga anak didik bisa menjadi sehat bukan hanya untuk dirinya sendiri, melainkan ilmu dan pengetahuan tentang kesehatan bisa diterapkan di tengah-tengah keluarga, teman sepermainan dan lingkungannya,” ujarnya.
syahril dan fahmil quran. MTQ tingkat kota tersebut sekaligus untuk menjaring para kori dan koriah yang akan disiapkan pada iven
serupa tingkat Sumbar. Pada di Simpang Ampek Pasbar tahun lalu, Bukittinggi berhasil memperbaiki peringkat dari tanggang paling bawah
menjadi urutan ke-7 Sumbar. Pada MTQ tahun depan di Solok Selatan, Bukittinggi berupaya terus meningkatkan prestasi. (507)
tahun sebelumnya, pendataan 2012, dilaksanakan 2013. Sejak 2007, pemerintah menetapkan kebijakan nasional program konversi minyak tanah ke LPG tabung 3 kg. Kebijakan ini butuh proses panjang dan waktu lama. Apalagi mengubah budaya masyarakat yang sudah terbiasa menggunakan minyak tanah. “Implementasi program konversi ini merupakan peng hematan anggaran negara melalui pengurangan beban subsidi BBM terutama penyediaan minyak tanah bersubsidi. Makanya, perlu mendapatkan perhatian khusus agar tidak bergejolak,” imbuhnya. (015)
JUARA - Kepala SD 13 Batu Gadang, Lubuk Kilangan, Padang Nazrita Nazar memperagakan piala setelah meraih juara I lomba sekolah sehat antar SD se-kota Padang 2014 di lapangan Imam Bonjol. (andri besman)
SINGGALANG . A–6
INFO UTAMA
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
BRI Lubuk Sikaping Adakan ‘Business Cathering Briguna’
Disbudpar Agam Usulkan Bantuan untuk 20 Sanggar AGAM - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Agam mengusulkan bantuan pada 2015 untuk 20 grup sanggar yang masih aktif. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Agam, Junaidi kepada Singgalang, Rabu (29/10) mengatakan, ke 20 grup sanggar ini telah memasukkan proposal sejak tahun 2014, dan dana bantuannya dimasukkan pada APBD Agam 2015. “Tahun 2014, kita juga telah menyerahkan bantuan berupa pakaian dan alat musik kepada 23 sanggar grup seni di nagari dan ini usulan tahun 2013,” katanya. Bantuan ini bertujuan agar sangar berkereasi dan berkembang, sehingga bisa tampil di berbagai pertunjukan dan lomba. Grup Seni Tambua Tansa Ombak Baralun Nagari Paninjauan Kecamatan Tanjung Raya pernah tampil di tingkat nasional. Kabupaten Agam memiliki kesenian seperti tari piriang, tari piriang di atas kaca, tari payuang, tari rantak, tari gelombang, legenda tupai janjang, tari alang suntiang pangulu, tambua tansa, tambua pupuik batang padi, saluang dendang, talempong, dikia rabano, salawat dulang dan lainya. Saat ini, salah satu sanggar nagari telah menjadi binaan dari ISI Padang Panjang yakni Grup Talempong Uwaik Uwaik Jorong Cicawan. Selain pembinaan, pihaknya juga melakukan evaluasi setiap bulannya agar sanggar lebih banyak aktif untuk ikut dalam kegiatan musik tradisi ajang festival dan acara penyambutan.(210)
Komisi II DPRD Sumbar Kunjungi Pasaman LB.SIKAPING - Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Barat kunjungi Pasaman. Kunjungan itu dimaksudkan untuk menjemput aspirasi dan menghimpun masukan seputar program pembangunan di berbagai bidang. Namun tentunya program tersebut berkaitan erat dengan kepentingan rakyat. Kunjungan Komisi II wakil rakyat dari tingkat provinsi tersebut dipimpin langsung Ketua Komisi, Sabar AS. Kunjungan anggota komisi itu didampingi sejumlah personil sekretariat dewan. Kehadiran wakil rakyat tersebut, disambut Sekda A. Syafei dan sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait di Balerong Pusako Anak Nagari, Lubuk Sikaping, Selasa lalu. Sekda Pasaman, A. Syafei, berterimaksih atas kunjungan sejumlah anggota Komisi II DPRD Provinsi Sumbar. Apalagi kedatangn wakil rakyat tersebut berkaitan erat dengan kepentingan rakyat Pasaman terkait berbagai program pembangunan ke depan. Diakui Syafei, daerah itu masih membutuhkan kepedulian dari tingkat provinsi, terutama perjua ngan aspirasi dari wakil rakyat. Karena, berbagai program pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat itu agaknya perlu dito pang dana APBD provinsi dan pusat. Memang beberapa program pembangunan di daerah itu sudah cukup banyak yang dilaksanakan, akan tetapi masih diperlukan adanya peningkatan pembangunan dimaksud, sehingga kebutuhan masyarakat melalui pembangunan yang selaras dengan potensi daerah dapat diwujudkan, kata Syafei. Tentunya, dengan hadirnya sejumlah wakil rakyat tersebut, dapat menindaklanjuti aspirasi masyarakat dan menghimpun masukan dari daerah, semoga bisa membuahkan hasil yang memuaskan dalam menindaklanjuti berbagai program pembangunan, baik fisik maupun non fisik nantinya.(216)
BELUM DIASPAL
Kondisi jalan di Kawasan Saringan, Kota Sawahlunto separuh jalannya masih bebatuan dan belum diaspal. Beberapa kendaraan hanya bisa bergantian saat melewati jalan tersebut. (deswandhy afriza)
UNTUK PEMBEBASAN LAHAN PEMBANGUNAN MAIN STADION SIKABU
Pemprov Sumbar Alokasikan Anggaran Rp11 Miliar Lebih PADANG - SINGGALANG
Pemprov Sumbar alokasikan anggaran Rp11 miliar untuk pembebasan lahan pembangunan Main Stadion (Stadion Utama) di Nagari Sikabu, Kecamatan Lubuk Alung. Stadion utama ini direncanakan untuk perhelatan Pekan Olah Raga Nasional (PON) 2024 mendatang.
Kepala Biro Administrasi dan Kerjasama Rantau Setda Provinsi Sumbar Muhammad Yani kemarin mengatakan, sampai saat ini masih dila-
kukan pembebesan lahan. Untuk pembebasan lahan ini Pemprov Sumbar menganggarkan Rp11 miliar lebih. ‘’Untuk pembebasan lahan sudah menelan anggaran mencapai Rp4,5 miliar, dan ditargetkan pembebasan lahan itu pada 2014 dan 2015 sudah selesai,’’ ujarnya. Luas tanah yang dibutuhkan untuk pembangunan Main Stadion ini mencapai 40 hektare. Main stadion yang akan dibangun membutuhkan biaya Rp1,6 triliun dengan konstruksi ramah gempa. Pembangunan stadion berkapasitas 50 ribu penonton. Ditambahakannya, untuk
pembangunan Main Stadion ini ke depan dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumbar 2015 mendatang. ‘’Saat ini sudah memasuki tahap detail enginering development (DED) oleh tim konsultan,’’ paparnya. Hal senada juga diungkapkan Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Sumbar Piyadi Syukur. Katanya, main stadion yang dibangun dengan dana miliaran rupiah itu tengah dalam perencanaan. ‘’Saat ini fisiknya baru masuk tahap perencanaan. Di lapangan masih tahap pembebasan lahan,’’ ujarnya.
Pembangunan Main Stadion Sikabu ini berdasarkan SK Gubernur Sumbar No 140-1019-2013 tanggal 30 Desember 2013 lokasi pembangunan stadion utama di Nagari Sikabu, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Konsep yang diangkat untuk Main Stadium ini adalah sport centre (pusat olah raga). Sport Centre ini diharapkan seluruh kegiatan olahraga bisa dilakukan disana. Seperti renang, voli, atletik, bulutangkis, dan olahraga outdoor lainnya. Jenis proyek pembangunannya bertahap (multi year). (401)
IGTKI-PGRI Padang Gelar Konferda Padang, Singgalang PGRI merupakan organisasi yang bersifat unitaristik, berdiri dengan tiga tujuan utama sebagai organisasi profesi yang independen atau organisasi ketenaga kerjaan yang tidak berpolitik praktis. Adapun tujuan dalam mengisi kemerdekaan yang dipesankan para pendahulu, yakni mempertahankan dan menyempurnakan Republik Indonesia, mempertinggi tingkat pendidikan dan pengajaran dengan dasar-dasar kerakyatan, serta membela hak dan nasib buruh secara umum dan guru secara khusus. Hal itu disampaikan Ketua PGRI Sumatera Barat Zainal Akil didampingi Ketua PGRI Kota Padang Novezar Moech tar kepada Singgalang pada acara Konferensi Daerah IGTKI-PGRI Kota Padang yang diadakan di Hotel Grand Basko Padang, Rabu (29/10). Menurut Zainal Akil, dalam perjalanannya hingga saat ini PGRI terlahir untuk membela kesejahteraan para
FOTO BERSAMA - Ketua IGTKI (Ikatan Guru-guru Taman Kanak-kanak Indonesia) Kota Padang Yenita. S.Pd foto bersama dengan Ketua PGRI Sumatera Barat Zainal Akil, Ketua PGRI Kota Padang Novezar Moechtar serta Koordinator Pendidikan Kota Padang, Muslim. B pada Konferensi Daerah IGTKI-PGRI Kota Padang, Rabu (29/10). (sepriandy)
guru/pendidik tanpa terkecuali, dengan tujuan membela kemerdekaan Indonesia dan memajukan pendidikan demi mencerdaskan generasi penerus bangsa. Karena, pada intinya guru merupakan pasukan elit dari sebuah negara, karena gurulah lahir tokoh-tokoh intelektual di negara ini. Pada kesempatan yang sama, Ketua IGTKI (Ikatan Guru-guru Taman Kanak-
kanak Indonesia) Kota Padang Yenita. S.Pd mengatakan, sesuai dengan tema Konferensi Daerah; ‘Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Guru TK yang Sehat, Kuat dan Bermartabat,’ IG TKI akan selalu berjuang demi meningkatkan mutu pendidikan Taman Kanakkanak yang ada di kota Padang ini. ‘’Sesuai dengan tujuan utamanya tersebut yaitu
untuk meningkatkan profesionalisme guru taman kanak-kanak serta untuk meningkatkan kualitas (kualifikasi dan kompetensi) tenaga pendidik dan kependidikan pada pendidikan anak usia dini, kami akan tersus berjuang meningkatkan kesejahteraan para anggota, meningkatkan akses dan mutu pelayanan PAUD serta memberikan perlindungan kepada setiap anggota serta membantu pemerintah dalam meningkatkan mutu tenaga kependidikan/pengelola pada jalur nonformal,’’ ujar Yenita. Senada dengan itu, mewakili Kepala Dinas Pendidikan, Musdek.M.Si Ka.Bid PAUDNI Kota Padang yang sekaligus membuka Konferensi Daerah IGTKI-PGRI Kota Padang mengatakan, IGTKI adalah organisasi guru-guru taman kanak-kanak yang terbentuk dalam suatu ikatan dalam rangka meningkatkan profesionalisme guru TK. Organisasi ini adalah organisasi profesi guru TK yang independen dan dalam aktivitasnya bekerjasama dengan Dinas Pendidikan. (409)
CSR PLN SUMATERA DI TANAH DATAR
Membayar Listrik dengan Kotoran Sapi TAN AH D ATAR - Bayarlah ANAH DA rekening listrik Anda dengan uang hasil penjualan kotoran sapi. Realitas itu bukan sekadar slogan atau cerita. Di Kabupaten Tanah Datar, itu sudah jadi kenyataan. Buah dari usaha tanggungjawab sosial Badan Usaha Milik Negara (BUMN). “Sebagai salah satu BUMN terkemuka, PT PLN (Persero) turut menyalurkan dana bantuan sebagai bentuk dari tanggungjawab sosial perusahaan. Istilah ini populer dengan sebutan Corporate Social Responsibility (CSR). Penyaluran dana untuk masyarakat yang membutuhkan itu, kini sudah membuahkan hasil,” ujar Syafruddin, pengelola CSR PLN P3B Sumatera Barat kemarin, di Batusangkar. Dikatakan, program CSR yang dikelolanya dalam bentuk desa binaan sudah membuahkan prestasi berupa juara II tingkat nasional. Kegiatan binaan yang dilakukan, berupa pemanfaatan kotoran ternak sapi menjadi pupuk organik. Dengan hasil penjualan kompos itu, petani
bisa membayar rekening listrik, membeli pupuk untuk usaha tani, dan memenuhi kebutuhan keluarga. Khusus untuk Kabupaten Tanah Datar, program percontohan dilakukan Kecamatan Rambatan, Tanjung Emas, dan Salimpauang. Khu sus untuk yang disebut terakhir, pihaknya mensosialisasikan program bernama Kelompok Usaha Bayar Listrik dengan Kotoran Sapi (Kubali Kopi) kepada kelompok petani peternak Tanjuang Lurah di Nagari Salimpauang. “Sasaran kita anggota kelompok dan masyarakat umum. Ada 75 petani yang tergabung dalam kegiatan Kubali Kopi itu. Ini diharap bisa menjadi solusi bagi petani dalam mengatasi masalah keuangan,” ujarnya. Syafruddin menjelaskan, program CSR yang dilaksanakan PLN memang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sebagai bagian dari tanggungjawab sosial perusahaan terhadap masyarakat. Kelangkaan pupuk, rendahnya pendapatan, dan kesulitan keuangan ke-
KUBALI KOPI- Syafruddin saat sosialisasi Kelompok Usaha Bayar Listrik dengan Kotoran Sapi (Kubali Kopi) di Salimpauang. (musriadi musanif)
rap menyelimuti warga miskin. Kalau sudah seperti itu, jangankan untuk membayar rekening listrik, memenuhi kebutuhan pokok saja mereka sudah pasti akan kewalahan. Mengolah kotoran sapi, sebenarnya tidaklah perkara sulit. Asal ada kemauan dan pengetahuan, kotoran sapi akan bisa ‘disulap’ menjadi sumber uang untuk kesejahteraan.
“Kita memberikan bimbingan teknis. Kotoran sapi itu dikemas dalam karung pupuk trichokompos padat dan kemasan jeriken plastik cair. Tanah Datar sebagai sentra peternakan sapi, tentu memiliki potensi kotoran sapi yang luar biasa untuk bisa diolah,” imbuhnya. Untuk memenuhi kebutuhan akan kotoran sapi yang diolah menjadi pupuk organik itu, jelas Syafruddin, pengelola kegiatan CSR ini
membelinya dari peternak dengan harga rata-rata Rp 200/kg. Dalam sehari, seorang petani yang punya satu atau dua ekor sapi, bisa mendapatkan kotoran sapi 15-20 kg/hari. Bila dikalikan dengan harga Rp200/kg, maka petani sudah bisa mendapat uang Rp4.000/hari, sebulan Rp120 ribu. Rekening listrik petani kita dalam sebulan dengan daya 900 volt, menurut Syafruddin, maksimal Rp100 ribu. Kotoran dari satu atau dua ekor sapi itu, sudah bisa melunasi rekening listrik sebulan, malah uangnya masih bersisa sekitar Rp20 ribu yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan lainnya. “Tim CSR PLN akan memberi bimbingan teknis di lapangan, bukan hanya sekadar menjual kotoran sapi, tetapi juga sampai kepada bagaimana mengolah kotoran sapi itu menjadi pupuk. Kubali Kopi, solusi membantu petani untuk membayar rekening listrik dengan kotoran sapi,” jelasnya. (musriadi musanif)
Lb.Sikaping, Singgalang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Lubuksikaping, Kabupaten Pasaman melalui acara bertajuk ‘Business Cathering Briguna’ Karya/Purna BRI, menggelar pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis terhadap para pensiunan PNS dan TNI/Polri di Kabupaten Pasaman. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Lubuksikaping, terhadap para pensiunan di daerah tersebut, kendati penyaluran dana pensiunan di Pasaman tidak melalui BRI. Acara pemeriksaan kesehatan gratis terhadap para pensiunan yang digelar di halaman BRI Cabang Lubuksikaping ini cukup menarik perhatian masyarakat setempat. Karena, halaman BRI pada Rabu (29/10) siang kemarin, terlihat penuh sesak, tidak hanya para nasabah, sedikitnya terdapat 70 pensiunan tengah antre untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis dari BRI. Pimpinan Cabang BRI Lubuksikaping, Rahadi Kristiyono saat dikonfirmasi Singgalang di ruang kerjanya mengatakan, acara sosial seperti ini digelar untuk menjalin hubungan silaturrahmi dengan para pensiunan di Pasaman. Karena tumbuh kembang Bank Rakyat Indonesia selama ini, tidak terlepas dukungan dari pensiunan selama mereka bertugas hingga purna tugas saat ini. Dikatakannya, pemeriksaan kesehatan gratis terhadap para pensiunan itu merupakan yang ketiga kalinya dilakukan BRI Cabang Lubuksikaping. Jika tahun sebelumnya diadakan di RSUD setempat, kali ini langsung diselenggarakan di halaman BRI, sehingga lebih familiar dan akrab. Segala kegiatan bhakti sosial tersebut dilakukannya semata-mata hanya bentuk wujud kepeduliaan BRI terhadap masyarakat Pasaman. “Walau saya belum lama bertugas di Pasaman, namun saya merasa seakan sudah menjadi bagian dari orang Pasaman,” ungkap Pimpinan Bank yang suka bersosialisasi ini. Selain pemeriksaan gratis terhadap para pensiunan itu, ternyata BRI Cabang Lubuksikaping juga telah banyak melakukan bhakti sosial lainnya yang sangat bermanfaat bagi masyarakat di Kabupaten Pasaman, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu. Beberapa bulan lalu, kita juga telah membagikan paket sembako kepada sejumlah masyarakat kurang mampu yang ada di Pasaman. Kegiatan ini, kita bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Pasaman. Bhakti sosial lainnya juga dilakukan oleh BRI Lubuk sikaping, seperti buka puasa bersama anak-anak yatim dan orang tua asuh sebanyak 215 orang dan renovasi toilet bersih untuk beberapa Mushalla, tambahnya. (zulfan)
2.532 Mahasiswa Baru IAIN ‘IB’ Ikuti OPAK Padang, Singgalang Mahasiswa baru IAIN Imam Bonjol Padang, walau sudah menjalani proses perkuliahan selama hampir satu bulan, Orientasi Pengenalan Akademik & Kemahasiswaan (OPAK), tetap digelar. Sebelum Opak ini digelar kepada sekitar 2.532 mahasiswa, telah diberikan pembekalan dan pelatihan tentang disiplin ilmu melalui ESQ. Hasilnya, para mahasiswa tersebut mampu menyesuaikan diri dengan sistem dan aturan di dunia civitas akademika. Rektor IAIN, Prof. Dr. H. Makmur Syarif, SH. M.Ag, ketika membuka Opak beberapa hari lalu mengakui, mahasiswa yang kuliah di IAIN adalah termasuk orangorang pilihan dan dinilai terbaik diantara yang baik. Untuk itu, persiapkan diri sejak dini melalui pendidikan di kampus untuk mengabdi ditengah-tengah masyarakat, layaknya seorang mahasiswa yang hidupnya berlandaskan kepada ajaran Islam. “Orang yang berilmu itu berbeda derajat dengan orang yang tidak sekolah atau kuliah. Akan tetapi lebih jelek dan hina lagi, ketika kuliah di IAIN sikap dan prilakunya bertolak belakang dengan ajaran Islam serta bersikap sombong. Tolong dicamkan pesan saya ini. Karakter kita setelah terbentuk secara ilmiah, maka berpikir dan berbuatlah yang ilmiah pula. Kedepankan sikap ketauladanan serta jauhkan diri dari hidup mubazir,” terangnya. Pada sisi lain, ketika acara Opak ditutup oleh Warek III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Prof. Dr. H. Asasriwarni, MH, Selasa (28/10) di halaman parkir kampus Lubuk Lintah, juga diumumkan pemenang lomba pidato Bahasa Arab, Inggris dan Indonesia. Untuk pemuncak satu pidato Bahasa Arab, kategori putra juara I, II dan III diraih oleh Okky Saputra (Fak. Syariah), Habibullah (Fak. Tarbiyah & Keguruan), Mukri Mulyadi (Fak. Ushuluddin). Sedangkan kategori putri juara I, II dan III masing-masing didapatkan oleh Khairani Aulida (Fak. Ushuluddin), Nazra Hafizatul Hasanah (Fak. Syariah) dan Yasmin Azizi (Fak. Adab & Humaniora). Lomba pidato Bahasa Inggris putra jura I, II dan III diraih oleh Tampan Halomoan (Fak. Dakwah & Ilmu Komunikasi), Ridwan Mondra (Fak. Tarbiyah & Keguruan), Rama Wahyudin (Fak. Syariah). Kelompok putri juara I, II dan III diraih oleh Yusni Oktavia (Fak Syariah), Ririn Septika Fitri (Fak. Ushuluddin) dan Nurfadillah mahasiswi Fak. Tabiyah & Keguruan. Pada cabang pidato Bahasa Indonesia, kategori putra pemuncak I, II dan III diraih Desri Yandi (Fak. Syariah), Jefri Alfikri (Fak. Tarbiyah & Keguruan), Indal Marjoni (Fak. Ushuluddin). Kelompok putri juara I, II dan III masing-masing diraih oleh Irma Lailawati (Fak. Dakwah & Ilmu Komunikasi), Nofrita Sari (Fak. Ushuluddin) serta Tita Karmila (Fak. Syariah).(407)
OPAK- Rektor IAIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. H. Makmur Syarif, SH, M.Ag didampingi Warek III Prof. Dr. H. Asasriwarni, MH, memasangkan tanda peserta OPAK kepada mahasiswa baru tahun akademik 2014/ 2015, di kampus Lintah Padang. (afrinal aliman)
HUKUM-KRIMINALITAS
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
SINGGALANG . A-7
Travel Tabrak Beat dan Tebing, 1 Tewas
Kalapas Sukamiskin Gelar Rapat JAKAR TA - Mantan Wali JAKART Kota Bekasi yang jadi terpidana korupsi dan kini mendekam di Lapas Sukamiskin, Mochtar Muhammad dikabarkan sempat keluyuran sampai ke Jakarta pada Senin (27/10) malam. Kalapas Sukamiskin yang mendapatkan laporan itu langsung melakukan rapat untuk mengklarifikasi hal itu. “Ini saya sedang rapat, jadi setelah dapat laporan itu langsung saya rapatkan,” kata Kalapas Sukamiskin Marselina Budiningsih saat dikonfirmasi, Rabu (29/10) seperti diwartakan detikcom detikcom. Marselina belum bisa menjelaskan kenapa Mochtar Muhammad bisa pergi sampai ke Jakarta di malam hari, sesuai dengan kabar tersebut. Menurutnya, hal itu masih akan diklarifikasi dalam forum rapat, termasuk diklarifikasi ke penjaga dan sipir. “Ini makanya sedang kami rapatkan, nanti saya kabari hasil rapatnya ya,” jelas Marselina. Namun, menurut Marselina, eks Walkot Bekasi itu memang saat ini dalam program asimilasi. Sehingga, siang sampai sore Mochtar dipekerjakan di sebuah tempat usaha, namun saat malam harus kembali lagi ke Lapas. Yang jadi persoalan adalah mengapa Mochtar masih berada di Jakarta pada Senin malam. “Dia memang dalam proses asimilasi,” tutur Marselina. Pihak KPK yang mendengar kabar itu langsung menyanyangkan. Bahkan, jika memang sang terpidana korupsi dana APBD itu benar-benar bisa keluyuran keluar Lapas sampai ke Jakarta, KPK mempertanyakan pola pengamanan di Lapas yang sebelumnya terkenal ketat itu. “Kalau memang benar dia keluar tanpa izin, ini perlu dipertanyakan. Katanya napi korupsi dijadikan satu di Lapas Sukamiskin karena pengawasannya ketat,” kata Jubir KPK Johan Budi. “Kalau memang itu benar maka harus ada sanksi ke pelaksananya,” tegas Johan. Berdasarkan informasi yang didapat, Mochtar Muhammad sempat keluyuran sampai Jakarta pada Senin (27/10) malam. Bahkan, Mochtar sempat menemui seseorang di sebuah tempat makan yang berada di wilayah Jakarta Selatan. (*/013)
BARANG BUKTI GANJA
Kapolresta Bukittinggi AKBP Amirjan didampingi Kasat Narkoba dan Kasat Reskrim mempelihatkan barang bukti (BB) berupa ganja seberat 30 kg lebih, Rabu (29/10). (ist)
SEBULAN TERAKHIR, POLRESTA BUKITTINGGI
Amankan 30 Kg Ganja dan 6 Paket Shabu BUKITTINGGI - SINGGALANG
Polresta Bukittinggi memperlihatkan hasil tangkapan narkoba berupa ganja seberat 30 kg kepada wartawan di Bukittinggi, Rabu (29/10). Kapolresta Bukittinggi AKBP Amirjan dalam kesempatan itu mengatakan bahwa ganja tersebut diamankan petugas dalam tempo satu
bulan terakhir di dua lokasi berbeda di antaranya pada 13 Oktober lalu berhasil mengamankan 10 paket narkoba jenis ganja kering siap edar seberat 10,36 kg. Paket ganja itu diamankan petugas dari tangan RRS di rumah makan Sanjai Madina Jln By Pass Mandiangin Kota Bukittinggi. Kemudian berselang 13 hari setelah itu petugas juga berhasil menggagalkan peredaran ganja sebanyak 20 paket seberat 20,70 kg.
Ganja kering siap edar itu diamankan petugas dari tangan NBU di kawasan Jambu Air, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam. Selain mengamankan ganja, jajaran Polresta Bukittinggi juga berhasil mengamankan sebanyak 12 paket shabu di 6 lokasi yang berbeda. Di antaranya di Pakoan Indah III Jorong Kandikia Kanagarian Gadut, Kabupaten Agam, Kubu Tanjung dan perumahan Bunga Tanjing
Kecamatan ABTB Bukittinggi, Jangkak Mandiangin, Simpang Taluak dan Simpang Padang Luar Agam. Dalam kasus Narkoba itu petugas mengamankan 9 orang tersangka, tiga di antaranya merupakan tersangka ganja dan 6 merupakan tersangka shabu. Menurut Amirjan, para tersangka dijerat dengan UU Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.(203)
Mencuri Motor, Pelajar Diamankan Padang, Singgalang Tertangkap tangan saat beraksi, satu dari dua pencuri berhasil diamankan warga Jalan Handayani Kelurahan Surau Gadang, Nanggalo, Selasa (28/10) sekitar pukul 21.30 WIB. Sementara rekan pelaku berinisial “P” (16) berhasil kabur dari kejaran warga. Namun tidak berapa lama kemudian berhasil ditangkap aparat kepolisian. Saat ini, pelaku yang merupakan pelajar di salah satu SMK di Padang, berinisial “DR” (16) bersama barang bukti berupa satu helm KYT putih dan satu unit sepeda motor Suzuki Satria FU BA
3911 QW milik tersangka telah diamankan di Mapolsek Nanggalo guna pengusutan lebih lanjut. Menurut Fajar (19), saksi di lokasi kejadian, dia baru mengetahui ada pencuri di sana, setelah korban, Geza (24) berteriak maling. Sebelumnya, kedua pelaku berhasil membawa kabur satu helm KYT dan satu handphone Nokia 401 hitam di lokasi kejadian. Setelah berhasil kedua pelaku langsung kabur dari lokasi kejadian dengan cara melompati pagar rumah tersebut. Teriakan mahasiswa tersebut beruntung didengar warga sekitar, lalu warga pun
mengejar kedua pelaku. “Saya bersama warga berhasil mengamankan seorang pelaku,”katanya. Saat dalam pelarian tersangka, helm yang berhasil dibawa kabur dibuang ke dalam got untuk melenyapkan barang bukti. Namun sayang, pelaku tidak bisa mengelabui warga. Setelah seorang pelaku berhasil diamankan, warga menghubungi Polsek Nanggalo. Beberapa saat kemudian, petugas kepolisian tiba di lokasi kejadian dan membawa pelaku ke Mapolsek Nanggalo. Kapolresta Padang Kombes Wisnu Andayana melalui
Kapolsek Nanggalo AKP Alwi membenarkan penangkapan tersangka tersebut. Saat ini tersangka bersama barang bukti telah diamankan guna pengusutan lebih lanjut. “Kami telah mengamankan seorang pelaku, dan rekannya pun juga telah diamankan, setelah DR lebih dulu diamankan warga,” kata Alwi. Alwi mengatakan, hingga saat ini petugas masih memeriksa kedua pelaku terkait kasus tersebut. “Kami masih memeriksa kedua pelaku, setelah diperiksa kita baru bisa memutuskan dan mengambil kebijakan terhadap kedua pelaku,” ujarnya. (408/101)
Dandenma Lantamal II Pimpin Pembersihan Longsor Padang, Singgalang Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II, Letkol Laut (E) A Satyo Pangaribowo memimpin proses pembersihan material longsor berupa tanah dan pohon yang tumbang pada Senin malam
(27/10) di Bukit Peti-Peti, Teluk Bayur, Padang. Kondisii jalan menuju Mako Lantamal II merupakan daerah perbukitan di mana sisi bagian kanan menuju Mako Lantamal merupakan tebing yang rawan longsor. Menurut Dandenma Lantamal II, longsor terjadi seki-
tar pukul 19.00 WIB pada Senin malam karena hujan yang sangat lebat. Longsor kali ini merupakan longsor yang kedua yang menutupi sebagian jalan menuju Mako Lantamal, sebelumnya lima bulan yang lalu pun telah terjadi longsor pada titik longsor yang lain. Untuk mengurangi dam-
pak dari tanah longsor ini akan memperbaiki tata air dan akan menanam tanaman yang berakar tunggang agar tanah tersebut tidak cepat tergerus oleh air hujan yang masuk kedalam tanah agar peristiwa tersebut tidak terulang lagi dikemudian hari. (101)
Keputusan Menkum HAM Terkait PPP, Langgar Banyak Kaidah Hukum Jakarta, Singgalang Keputusan Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (Menkum HAM) yang mengesahkan perubahan susunan kepengurusan DPP PPP, dinilai melanggar kaidah-kaidah hukum yang ada. Aroma kepentingan politik dalam keputusan tersebut, sangat terasa dibandingkan proses penegakan hukum yang adil bagi semua warga negara. “Keputusan ini melanggar banyak kaidah hukum. Tidak salah jika kemudian masyarakat menilai bahwa keputusan ini sangat terasa kepentingan politiknya daripada proses hukum yang berkeadilan buat seluruh warga negara. Ada kesan PDIP ingin memperkuat barisan Koalisi Indonesia Hebat dengan memainkan keputusan ini,” ujar pakar Hukum Tata Negara dari Universitas Parahyangan (Unpar), Bandung, Asep Warlan Yusuf ketika dihubungi media, Rabu (29/10). Prinsip hukum yang pertama dilanggar, menurut Asep adalah kesamaan di mata hukum. Namun, Menkum HAM
yang saat ini dijabat oleh kader PDI Perjuangan Yasona Laoli telah berpihak pada salah satu kelompok yang bertikai, dalam hal ini kepada kubu Romahurmuzi yang semua orang tahu ingin membawa PPP ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang dipimpin oleh PDIP. Sementara kubu lainnya dirugikan dan tidak disamakan tempatnya di muka hukum. Bahkan Menkum HAM sepertinya ingin memberikan kedudukan hukum kepada Romy sapaan Romahurmuzi di atas kubu Suryadharma Ali. “Memang kalau ada perubahan AD/ART wajib didaftarkan dan disahkan dalam jangka waktu tertentu sesuai UU no 2 tahun 2011 tentang parpol.Tapi proses itu hanya bisa dilakukan kalau memang tidak ada masalah dengan partai politik yang bersangkutan,” kata Asep. Namun tambah dia, jika Menkum HAM hanya memproses surat permohonan dari kubu Romy sementara dia tahu ada permasalahan di PPP yang belum selesai, ma-
ka ini sama saja Menkum HAM sudah berpihak pada Romy. “Jadi tidak ada kesamaan seluruh warga negara di muka hukum,” tegasnya. Seharusnya dalam kondisi seperti ini, Menkum HAM menurut Asep tidak boleh serta merta memproses permohonan dari kubu Romy saja, karena dengan memproses langsung seperti itu maka pihak SDA akan tertutup kemungkinannya untuk mendaftarkan. Dan Menkum HAM seharusnya mengumumkan dulu proses pendaftaran yang diajukan kubu Romy, jika tidak ada yang keberatan, maka proses pendaftaran bisa dilaksanakan. “Tapi kalau ada keberatan misalnya dari kubu SDA, maka proses pendaftaran itu harus ditunda dahulu sampai ada keputusan hukum terhadap dua kubu yang bertikai, misalnya keputusan Mahkamah Partai sesuai UU Parpol dan kalau tidak bisa diselesaikan juga dibawah ke pengadilan. Pengadilan lah kemudian yang memutuskan siapa yang berhak mendafar-
kan dan Kemenkum HAM baru wajib mengeluarkan surat keputusan. Sama seperti kasus PKB ketika Gus Dur dan Muhaimin bertikai,” tegasnya. Asep juga menegaskan bahwa Kemenkum HAM tidak bisa bertindak sebagai lembaga peradilan, begitu juga Menkum HAM tidak bisa bertindak sebagai hakim yang bisa memutuskan siapa yang salah dan siapa yang benar. Tugas Kemenkum HAM dalam hal ini hanya mengesahkan saja apa yang sudah menjadi keputusan hukum. “Ini kan sama misalnya seperti kasus sertifikat tanah double. Jika ada dua pihak yang mengakui satu bidang tanah, maka itu harus diproses di pengadilan. Pengadilan lah yang berhak memutuskan siapa yang berhak untuk kemudian tanah tersebut didaftarkan oleh pemenang ke BPN. Bukan BPN yang memutuskan tanah ini milik siapa kalau ada sengketa. Kalau begitu buat apa ada lembaga peradilan,” katanya lagi. Diingatkan Asep bahwa rezim UU Parpol no 2 tahun
2011, mengamanatkan bahwa semua perselisihan mengenai parpol diselesaikan oleh parpol itu sendiri, sehingga ada yang namanya Mahkamah Parpol. Jika di sini (dalam Mahkamah Parpol) tidak selesai, maka itu bisa dibawa ke pengadilan dan kemudian pengadilan lah yang memutuskan. “Pengadilan saja tidak juga serta merta menerima semua pengaduan, kalau memang sudah sesuai maka Mahkamah Partai saja yang memutuskan,” ujarnya seraya meminta kepada Presiden Jokowi untuk segera menegur pembantunya itu, dengan memerintahkan pembantunya agar membatalkan keputusannya tersebut. Karena jika tidak, kata Asep maka akan banyak dampak yang bisa terjadi yang bisa mengacaukan sistem hukum yang ada. “Kemenkum HAM tidak berhak mengurus rumah tangga orang. Seperti pendaftaran PT, Kemenkum HAM hanya bertugas mengesahkan saja bukan memutuskan,” tegasnya. (603)
Bukittinggi, Singgalang Kecelakaan maut kembali terjadi di jalan umum wilayah Polresta Bukittinggi, kali ini kecelakaan terjadi di jalan raya Bukittinggi-Padang, tepatnya di kawasan Batagak Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam, Selasa (28/10) sekitar pukul 21.00 Wib. Kecelakaan itu melibatkan mobil travel Nusa Mulya BA 1012 RU jurusan Padang-Pekanbaru bersenggolan dengan sepeda motor Honda dengan nomor polisi B 5331 PN dan membuat salah seorang penumpang travel tewas di lokasi kejadian. Informasi yang diperoleh Singgalang menyebutkan peristiwa itu terjadi pada Selasa (28/10) sekitar pukul 21.00 WIB. Waktu kejadian, mobil Isizu Panther yang merupakan Travel Nusa Mulya yang berukuran mini bus dengan nomor polisi BA 1012 RU melaju dari arah PadangBukittinggi. Mobil itu dikendarai oleh Adi Saputra, yang merupakan warga Sarilamak Harau Kabupaten 50 Kota. Sesampainya di tikungan menurun kawasan Batagak, pengemudi mobil kehilangan kendali. Dari arah yang berlawanan, ternyata muncul sepeda motor Honda dengan nomor polisi B 5331 PN yang dikendarai oleh Anggara Pajra Dinata yang berboncengan dengan Suparmi. Tak ayal lagi, mobil yang sudah kehilangan kendali itu akhirnya menyenggol sepeda motor, lalu menabrak dinding tebing pada sebelah kiri dan membuat mobil itu berputar 360 derajat, dengan kepala mengarah ke Kota Padang. Akibat kejadian ini, bagian depan dan samping kiri mobil mengalami kerusakan yang cukup parah. Salah seorang penumpang travel yang bernama Esmiralda (36) berjenis kelamin perempuan, meninggal dunia di lokasi kejadian. “Travel ini membawa enam penumpang, salah seorang penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian. Korban yang meninggal dunia ini adalah seorang PNS yang bekerja di salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru yang baru saja melakukan kunjungan ke Kota Padang,” ujar Kapolres Bukittinggi AKBP Amirjan. Sementara itu, penumpang lainnya atas nama Dedi Saputra, (42), warga Panam Pekanbaru, Metri Emildo, (27), warga Ulak Karang Padang dan Suhendri (52) yang juga warga Kota Padang, mengalami luka ringan. Begitu juga dengan pengendara sepeda motor serta orang yang diboncenginya juga mengalami luka ringan. Seluruh korban luka-luka dirawat di Rumah sakit Yarsi Bukittinggi.(203)
Parkir di Badan Jalan Ditilang Padang, Singgalang Beberapa ruas jalan di Padang disulap menjadi lahan parkir, meskipun telah ada rambu-rambu larangan yang telah di pasang di sana. Permasalahan parkir liar ini dicarikan jalan keluarnya oleh Forum lalulintas. Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Eko Susanto kepada wartawan Rabu (29/10) mengatakan parkir liar yang berada di jalanan Padang karena minimnya lahan yang bisa dijadikan areal parkir. Karena kurangnya lahan untuk bisa dijadikan lahan parkir maka si juru parkir menyulap jalanan. “Persoalan ini sudah kita bahas di forum lalulintas dan masih dicarikan solusi atau jalan keluarnya,” kata Eko. Hingga saat ini, permasalahan ini menjadi dilema di Satuan Lalulintas. “Kita telah berupaya melakukan pendekatan dengan masyarakat agar jangan memakai badan jalan,” katanya. Jalanan yang banyak parkir liar di kawasan Agus Salim Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Sawahan. Eko mengimbau kepada seluruh kalangan masyarakat agar bisa memecahkan permasalahan ini. “Permasalahan ini tidak bisa selesai tanpa ada dukungan dari masyarakat. Marilah kita bersama-sama mencarikan jalan terbaiknya,” imbaunya. Untuk efek jera, kata Kasat bagi pengendara yang melanggar rambu larangan parkir di badan jalan akan ditindak dengan memberikan sanksi tilang. Hal itu sesuai dengan UU no 22 tahun 2009 tentang lalulintas pasal 287 ayat 1 jo pasal 106 ayat 4 huruf A dan huruf B. “Pengendara akan dikenakan denda Rp500 ribu,” ungkapnya. (408)
610 Pelaku Perjudian Ditangkap Jakarta, Singgalang Polda Metro Jaya tengah menggencarkan operasi pemberantasan tindak pidana perjudian di wilayah Jakarta Raya. Selama 5 hari operasi, Polda Metro Jaya dan jajarannya berhasil mengungkap 279 kasus dan menangkap 610 tersangka perjudian ini. Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Heru Pranoto mengatakan, para tersangka menyelenggarakan judi konvensional hingga judi online. “Ada judi togel, judi remi, koprok hingga judi online yang tingkat kerumitannya lebih tinggi,” ujar Heru kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (29/10) seperti diwartakan detikcom detikcom. Tingkat Polsek dan Polres di wilayah Polda Metro Jaya, tindak perjudian ini dilakukan kalangan menengah ke bawah. Kegiatannya berlangsung di rumah-rumah penduduk, di pangkalan ojek atau di tempat-tempat berkumpulnya masyarakat. “Kalau judi online ini diselenggarakan tertutup, biasanya di rumah-rumah, ruko karena perlu peralatan komputer,” ungkapnya. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya sendiri menyasar judi online yang berskala menengah ke atas. Seperti judi ketangkasan bola yang diselenggarakan di Gajah Mada Plaza, kata dia. “Ini judi bola ini dilaksanakan setiap hari, kecuali Selasa dan Jumat libur. Omset perhari Rp25 juta, lokasinya di Gajah Mada Plaza, Jakpus,” terangnya. Dari hasil pengungkapan ini, Polres Kota Tangerang menduduki peringkat tertinggi. Selama 5 hari, Polres Tangerang mengungkap 49 kasus perjudian dan menangkap 79 tersangka. “Kemudian peringkat kedua Polres Bekasi Kabupaten berhasil mengungkap 39 kasus dengan tersangka sebanyak 101 orang,” ungkapnya. Peringkat ketiga, Polres Kota Bekasi dengan pengungkapan 29 kasus judi dan 70 orang tersangka ditangkap. Sedangkan Polda Metro Jaya sendiri mengungkap 8 kasus dengan tersangka sebanyak 17 orang. Dari para tersangka ini, polisi menyita barang bukti pernagkat pendukung perjudian seperti laptop, mesin fax, rekapan judi dan lain-lain sebanyak 634 item. Juga disita uang pertaruhan sebesar Rp91.726.000. Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengutarakan, tindak perjudian ini merupakan atensi khusus Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Unggung Cahyono. Kapolda meminta jajarannya untuk serius menindak perjudian karena menjadi penyakit masyarakat yang harus diperangi.(*/013)
SINGGALANG . A–8
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
KABA NAGARI
Zulpiyan Jalankan Amanah untuk Kemakmuran
FOTO BERSAMA | Kepala Badan Kesbangpol Pasbar, Yudesri foto bersama dengan sejumlah peserta acara FPK di kantor bupati, kemarin. (nepran)
SOSIALISASI FORUM PEMBAURAN KEBANGSAAN
Masyarakat Jangan Terprovokasi Pertikaian Antar Etnis SIMPANG AMPEK - SINGGALANG
Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pemkab Pasbar) melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) melaksanakan sosialisasi Forum Pembauran Kebangsaan (FPK). Sosialisasikan diberikan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dalam pertikaian antar etnis, suku dan agama yang ada di daerah itu. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Yudesri dalam sambutannya menyam paikan, penyelenggaraan FPK merupakan proses pelaksanaan kegiatan integrasi anggota masyarakat dari berbagai ras, suku, etnis melalui interaksi sosial dalam bidang bahasa, adat istiadat, seni
budaya, pendidikan dan perekonomian di Indonesia terutama di Pasbar. Dikatakannya, dalam rang ka memperkuat persatuan dan kesatuan tanpa memandang latar belakang etnis, suku dan agama, seluruhnya harus bersatu dalam merajut Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sehingga seluruhnya hidup saling berdampingan. Dia juga menjelaskan, sosialisasi tentang pembauran kebangsaan penting dilakukan dalam rangka mengantisipasi perpecahan dan gesekan antar etnis, suku dan agama yang ada. Pihaknya menyadari tantangan saat ini cukup berat dengan arus globalisasi dan pengaruh berbagai pihak yang sangat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.”Berbagai
isu di tengah-tengah masyarakat saat ini sangat beragam. Mulai dari isu globalisasi, demokratisasi, penegakan hukum, hak azasi manusia dan lainnya sangat mewarnai masyarakat saat ini,” katanya. Menyikapi persoalan-per soalan tersebut menurutnya sangat diperlukan semua komponen merapatkan barisan dan tidak mudah terpecah belah dan diadu domba di tengah masyarakat. ‘Melalui forum pembauran ini hendaknya akan muncul semangat kebersamaan, saling menghargai, menghormati perbedaan agama, etnis dan suku yang ada,” harapnya. Pasbar lanjutnya dijuluki Indonesia mini. Di sana, hidup berbagai suku bangsa, seperti suku Minang, Man-
dailing, Jawa dan Batak, serta beragam suku yang rawan konflik. Maka melalui forum pembauran itu diharapkan masyarakat terus bersatu. Selain itu, peran dari para tokoh masyarakat, ninik mamak sangat diharapkan dalam upaya menciptakan rasa aman di tengah-tengah masyarakat, karena mereka mempunyai cucu kemanakan yang selalu bertanya terhadap mereka dalam me ngambil suatu kebijakan. Acara FPK terlihat dihadiri SKPD, jajaran Polres Pasaman Barat, jajaran Dandim 0305 Pasaman, kejaksaan, camat, kepala jorong, LKAAM, tokoh masyarakat dan ikatan keluarga peguyuban yang ada di daerah Pasbar. Jumlah peserta sekitar 200 orang. (fat/nep)
MAN Kinali Meriahkan 1 Muharam
SERIUS | Kegiatan 1 Muharam 1436 Hijriah di MAN Kinali dihadiri jajaran pimpinan sekolah itu, yakni H. Irpan Dt. Bandaro, Sirjhon, Syawal Suro, Safii, Syafril, Gusnipar dan Darwin (dari kiri ke kanan). Mereka tampak serius menyaksikan Tari Galuak yang ditampilkan para siswa madrasah itu. (nepran)
Kinali, Singgalang Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kinali di Nagari Kinali, Kecamatan Kinali menyemarakan 1 Muharam 1436 Hijriah dengan berbagai perlombaan, Rabu (29/10). Lomba digelar untuk tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Sekolah Lanjutan Pertama (SLTP) se-kabupaten. Perhelatan 1 Muharam ini, selain dihadiri Kepala MAN Kinali, Darwin beserta jajaran, juga guru pembimbing dan kepala sekolah yang tergabung pada 27 MTs dan SLTP se-Pasbar. Juga tampak hadir Komite MAN Kinali,
Safii, Camat Kinali, Syafril Walinagari Kinali, Kepala Kemenag Pasbar, H. Abdelhaq, Kapolsek Kinali diwakili Sirjhon dan Pemangku Adat Rambah Jorong IV Koto Barat, H. Irpan Dt. Bandaro. Safii dalam sambutannya menyebutkan, pihaknya mengapresiasi eksistensi MAN Kinali dalam memajukan dunia pendidikan di Pasbar, karena SDM jebolan sekolah itu terbukti handal dan potensial dalam berbagai bidang. Fakta lainnya, sekolah itu memiliki prestasi gemilang yang telah mengharumkan nama Kinali dari tahun ke tahun.
Tidak hanya itu, pihak madrasah juga tidak membatasi implemetasi pendidikan dan kretivitas siswanya. Sebagai bukti lanjutnya, para siswa sekolah tersebut tidak hanya mampu bersaing dalam pendidikan agama, tapi juga mampu berprestasi pada pendidikan non formal, seperti seni budaya dan kegiatan ekstrakulikuler lainnya. “Saya mengakui, baru MAN Kinali yang membuktikan kemustahilan itu tidak ada. Maksudnya, tidak semua MAN bisa bergelimang prestasi dan menunjukkan eksistensinya dalam bidang pendidikan dan pembangunan imtak. Hal itu saya pastikan selama saya mengabdi di sini,” katanya. Terpisah, H. Irpan Dt. Bandaro didampingi Syafril dan Sirjhon pada Singgalang menyebutkan hal senada. Mereka turut mengapresiasi keberadaan dan prestasi yang berhasil diraih MAN Kinali. Untuk itu, ke depan dia berharap, semua yang dimiliki bisa ditingkatkan lagi dari masa ke masa.“Nama baik itu bisa diakui jika memiliki bukti nyata, bukan sekedar cerita. Di MAN Kinali ini contohnya, nama harum
mereka mesti diapresiasi, sebab hal yang disampaikan itu berdasarkan bukti-bukti yang nyata dan ada,” tegas keduanya. Sementara Darwin mengaku belum berbuat banyak pada sekolah tersebut untuk nagari setempat khususnya dan Pasbar umumnya. Tapi disampaikannya, semua yang dimiliki dan diraih MAN Kinali saat ini adalah berkat kerja keras jajarannya dan kegigihan para siswanya dalam bersaing dalam berbagai perlombaan.“Semua yang dimiliki dan diraih selama ini tidak akan berarti tanpa kerja keras dan kerja ikhlas jajaran guru dan kegigihan siswa kita. Merekalah yang pantas mendapat sanjungan, sebab nanti di masa depannya merekalah yang akan memetik dan menikmati buah manis dari apa yang telah mereka raih sejauh ini,” tandas Darwin. Terpisah, Ketua Panitia Penyelenggara Peringatan 1 Muharam, Karudin menyebutkan, pada perhelatan itu, mereka menggelar enam lomba, yakni MSQ/MTQ, MCC, hafiz Quran, tari tradisional, kasidah rebana dan fashion show dengan total hadiah jutaan rupiah ditambah tropi. (ams/nep)
KO TO BAR U - Pasca dilantik Bupati H. KOT BARU Baharuddin R., beberapa waktu lalu. Walinagari Koto Baru, Zulpiyan bertekad akan menjalankan amanah dan berbagai program untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakatnya. “Kita sangat berterima kasih kepada masyarakat, karena mereka sudah mempercayai kita untuk memimpin nagari ini enam tahun kedepan,” sebut Zulpiyan pada Singgalang, Selasa (28/10). Dia berharap dukungan dan kerja sama yang lebih baik dari semua pihak agar segala pembangunan yang dilakukan mendapat berkah dan bermanfaat. Amanah dan aspirasi yang telah dititipkan masyarakat padanya akan dijaganya dengan baik, sehingga dapat mengantarkan masyarakat ke arah yang lebih makmur setelah memanfaatkan sumber daya alam yang ada. “Kita sangat berharap perangkat nagari, seperti kepala jorong, dai nagari, linmas, bidan jorong, masyarakat dan tokoh masyarakat, dan pemuda dapat
bekerjasama saling bahu membahu demi meningkatkan pembangunan nagari,” sebutnya. Nagari Koto Baru disampaikannya merupakan Indonesia mini, dimana beragam suku bangsa dan budaya hidup berdampingan. Makanya, diharapkannya mereka dapat saling berkoordinasi guna kemajuan nagari demi mencapai nagari madani dan harmonis. Selain menciptakan hidup rukun di tengah masyarakat yang terdiri dari berbagai suku, perbedaan itu juga harus dijadikan warga sebagai kekuatan dalam mewujudkan cita-cita nagari itu ke depannya. “Inilah yang akan kita ciptakan ke depannya dan akan kita jadikan bersama sebagai satu ciri khas keistimewaan nagari ini dalam mencapai kesejahteraan untuk semua tanpa membeda-bedakan suku dan agama, sehingga kita mampu menjaga kewibawaan dan kedaulatan bangsa Indonesia di NKRI ini,” pungkasnya. (fat/nep)
LINTAS JORONG
Dibantu Becak Motor, Petani Timbo Abu Suka Cita TIMBO ABU - Masyarakat Jorong Timbo Abu di Nagari Kajai sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah karena perhatian serius dari Bupati H. Baharuddin R., dalam menyejahterakan masyarakat. Buktinya, Selasa (28/10), kelompok tani di daerah itu kembali mendapat satu unit becak motor untuk kelancaran usaha tani mereka. “Kita sangat berterimakasih dengan berbagai bantuan yang telah diberikan pemerintah kepada masyarakat Pasbar umumnya dan kejorongan ini khususnya, karena bantuan becak motor akan membantu mereka dalam mengembangkan usa ha,” kata Kepala Jorong Timbo, Abu Ramli didampingi Ketua Keltan Sumber Daya, Nusyrwan pada Singgalang, Rabu (29/10). Dikatakannya, bantuan satu unit becak motor yang diterima kelompok tani itu merupakan bantuan yang sangat mereka
butuhkan dalam mengembangkan usaha tani mereka. Kelompok tani itu bergerak di bidang sayur-sayuran dan ubi-ubian. Hasil tani yang mereka panen selama ini selalu mengalami kendala di pengangkutan. Sebelumnya, untuk mengangkut hasil tani itu digunakan tenaga manusia yang jelas memiliki keterbasan dan biaya tinggi. Tidak hanya itu, pengangkutan dengan sistem demikian menyebabkan sayuran mereka busuk. Akibatnya, mereka rugi. Makanya, mereka sangat berterimakasih dengan bantuan tersebut, karena dengan adanya fasilitas itu usaha tani akan semakin sukses. Hasil pertanian tidak lagi diangkut dengan biaya tinggi. “Kita sangat bangga dengan kepala daerah yang begitu perhatian dengan masyarakatnya. Beliau telah memberikan berbagai bantuan untuk kesejahteraan masyarakat di seluruh daerah di Pasbar ini,” sebutnya. (fat/nep)
Siswa SMPN 1 Pasaman Juara Silat Simpang Ampek, Singgalang Dua siswa SMPN 1 Pasaman berhasil meraih juara satu dan dua pada lomba seni beladiri silat. Lomba itu digelar Dinas Pemuda dan Olahraga Pasbar jelang peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86. “Keberhasilan mereka sebagai bukti keseriusan dalam mengikuti kegiatan ekstrakulikuler. Kami berharap mereka terus menampilkan yang terbaik, agar harapan mereka diperhitungkan di tingkat provinsi bisa berhasil,” sebut Kepala SMPN 1 Pasaman melalui wakilnya, Willi Martin pada Singgalang, Rabu (29/10). Dia menyebutkan, di sekolah tersebut terdapat beberapa cabang seni bela diri, seperti silat, teakwondo, karate dan cabang seni bela diri lainnya. Dia berharap para siswanya dapat mengharumkan nama sekolah, baik pada kabupaten maupun hingga tingkat nasional nantinya.”Untuk tingkat nasional SMPN 1 Pasaman pernah mewakili Sumbar dalam laga beladiri. Saat itu berhasil
mendapatkan peringkat lima besar,” jelasnya. Makanya, pihak sekolah tetap membina dan mendidik anak didiknya sedemikian rupa, agar semakin diperhitungkan di tingkat provinsi. Dia menyampaikan, setiap tahun anak didik SMPN 1 Pasaman selalu mewakili Pasbar dalam bidang seni beladiri, karena selain mereka memiliki bakat, juga berla-
tih dengan tekun. Dari itu, dia selalu berharap agar anak didiknya itu terus berlatih dengan giat, sehingga citacitanya tercapai. Sementara Kabid Dikmen Reflisman menyampaikan, lomba yang dilakukan merupakan ajang pencarian bakat di tingkat siswa, sehingga dapat mengikuti berbagai lomba di tingkat provinsi ke depannya. (fat/nep)
SERAHKAN TROPI | Asisten I Setda Pasbar, Sukarni serahkan tropi pada salah seorang siswa SMPN 1 Pasaman, Diana Naisa, kemarin. (nepran)
TAJUK
Politik Belum Dingin WALA U presiden dan wakil presiden telah dilantik, bukan WALAU berarti konstelasi politik mereda. Suhu politik di pentas nasional masih memanas. Buktinya, seorang anggota DPR membalikkan sebuah meja dalam rapat paripurna. Memang meja yang dibalikkan, tapi itu sebuah simbol dari politik yang penuh dengan persaingan dan pemberontakan. Marahnya anggota DPR karena PPP terbelah dalam dua kubu. Masing-masing kubu merasa paling sah. Akibatnya, terjadi dualisme yang berbuntut panjang. Persaingan di DPR tidak bisa dipisahkan dari kekalahan kubu Prabowo dalam pilpres. Partai yang mengusungnya membuat dominasi kekuasaan di parlemen dikuasai oleh satu pihak. PPP yang turut menjadi partai penyokong pemerintahan Jokowi-JK dianggap musuh bersama. Terlepas dari persoalan itu, terlihat betapa kekalahan dalam pilpres belum dianggap sebuah kekalahan. Dalam konteks demokrasi ini positif karena itu akan menimbulkan keseimbangan, sehingga pemeintah tak bisa berbuat seenaknya. Namun, dalam konstelasi politik belakanga, situasinya jadi tak sehat. Sebab. persaingan dua kubu diciptakan untuk kepentingan lain. Sejumlah agenda besar telah disusun di balik konflik di parlemen. Diwartakan Singgalang kemarin, sidang paripurna DPR, Selasa (28/10), berakhir ricuh. Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari kubu Romahurmuziy, Hasrul Azwar membanting meja anggota dewan hingga terjatuh. Dua buah gelas di atasnya ikut berderai ke lantai. Kericuhan bermula ketika sidang yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto mengesahkan susunan alat kelengkapan dewan dari Fraksi PPP. Susunan anggota 11 komisi dan lima alat kelengkapan dewan itu diajukan oleh Ketua Fraksi PPP versi Suryadharma Ali, Epyardi Asda. Ketua Fraksi PPP kubu Romahurmuziy, Hasrul Azwar, meminta agar urusan internal partai tidak dicampuri oleh pihak lain. Hasrul meminta agar pimpinan DPR mengundang dirinya, Suryadharma Ali dan Romahurmuziy untuk menanyakan legalitas PPP. Mendengar hal itu, Ketua Fraksi PPP kubu Suryadharma Ali, Epyardi Asda, menyatakan Hasrul menyembahnyembah Suryadharma Ali untuk menjadi ketua fraksi. Entah sampai kapan konflik politik ini. Politik nasional jangan lagi dikotori dengan kepentingan. Politik itu seharusnya maslahat untuk orang banyak. (*)
Demokrasi untuk Kesejahteraan M. SUNYOTO AKHIRNY A saat -saat yang ditunggu-tunggu oleh orangAKHIRNYA orang yang berpikiran sehat dan pecinta kedamaian itu tiba di rumah (almarhum) begawan ekonomi Sumitro Djojohadikusumo. Itulah saat presiden terpilih Joko Widodo bertemu dengan Prabowo Subianto, pesaingnya dalam Pemilu Presiden 2014. Seperti drama dengan akhir yang bahagia, dua tokoh politik itu bertemu dalam suasana guyup alias rukun penuh canda yang kontras dengan suasana tegang selama keduanya bersaing memperebutkan jabatan politik puncak negeri ini. Apalagi manuver politik Prabowo setelah Pilpres 2014 penuh enigma dan sempat membuat sejumlah kalangan geleng-geleng kepala karena kegigihannya mempersoalkan kemenangan Jokowi. Kini semua ketegangan kembali ke suasana damai, rukun, guyub dan politik menjadi aktivitas kekeluargaan yang jauh dari kesan konflik kepentingan. Dalam foto jurnalistik yang dimuat di media massa, Prabowo dan Jokowi tampak tertawa dengan gestur tubuh saling canda. Dalam kesempatan itu Prabowo yang adalah Ketua Dewan Pembina merangkap Ketua Umum Partai Gerindra berkomitmen akan mendukung Jokowi dengan tetap kritis terhadap jalannya pemerintahan. Prabowo minta semua pendukungnya paham bahwa persaingan politik tidak mesti memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. “Jangan sampai pertarungan politik itu memecah belah,” kata Prabowo. Pernyataan itu ditanggapi secara menyejukkan juga oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Jokowi berterima kasih atas penerimaan Prabowo di rumah orangtuanya. Jokowi juga berterima kasih bahwa Prabowo akan memberikan dukungan sekaligus kritik terhadap pemerintahannya kelak. “Keseimbangan dalam manaje men negara itu baik sekali. Ada yang mengawasi dan mengkritik,” tutur peraih anugerah wali kota terbaik sedunia itu. Meskipun suasana politik saat ini terasa sejuk mendamai, demokrasi yang sehat akan diwarnai dinamika gejolak yang pasang surut. Landasan dasar dan filosofi hidup penuh guyub agaknya bisa dipakai untuk membekali semua pihak dalam melewati gejolak yang pasti akan tiba ketika kepentingan kedua kubu bertolak belakang. Di samping itu kedua kubu, kubu Prabowo yang selama ini dijuluki Koalisi Merah Putih dan kubu Jokowi yang bernaung di bawah Koalisi Indonesia Hebat perlu menjadikan nilai dasar berdemokrasi sebagai patokan berkiprah dalam menegakkan demokrasi. Nilai-nilai dasar itu, seperti diuraikan Ebenstain dan Fogelman dalam karya klasik mereka “Todays Isms”, menyangkut empirisme rasional, penekanan individu, teori instrumental negara, kerelaan, hukum di belakang hukum, tekanan pada cara, diskusi dan kesepakatan dalam hubungan manusia dan kesamaan dasar semua umat manusia. Yang dimaksud dengan empirisme rasional adalah nilai yang diyakini menjadi dasar dalam pencarian kebenaran di dunia yang fana ini. Di sini diajarkan bahwa pengalaman yang terjadi pada manusia yang berakal sehat lah yang menjadi patokan dasar kehidupan sehari-hari. Penekanan pada individu sering disalahpahami oleh banyak orang yang curiga terhadap prinsip individualisme. Yang hendak ditekankan di sini adalah pemahaman bahwa individu punya nilai yang tak bisa direduksi dan ditundukkan pada kelompok. Makanya dalam demokrasi, setiap individu diberi hak yang setara, yang realisasinya dipraktikkan dalam pemilihan umum dengan “one man, one vote”. Demokrasi percaya pada nilai bahwa negara hanya alat alias instrumen, bukan tujuan dalam proses bernegara. Negara adalah alat untuk mencapai tujuan yang lebih besar dari aktivitas berbangsa dan bernegara. Berbeda dengan fasisme yang menundukkan warga pada Negara, demokrasi menempatkan Negara sebagai alat belaka. Kerelaan menjadi nilai penting dalam demokrasi sehingga dalam pemilu pun tidak perlu ada pemaksaan oleh negara terhadap warga. Prinsip hukum di belakang hukum artinya hukum tak pernah dimutlakkan sebab setiap zaman punya semangatnya sendiri dan apa yang dijadikan patokan perilaku di masa tertentu bisa direvisi di masa yang lain karena tuntutan perubahan zaman. Hukum tak dijadikan monumen sejarah. (*)
SINGGALANG . A–9
OPINI
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
LANGIT INDONESIA SEMAKIN RAMAI
Tarif Murah, Kenyamanan Jangan Diabaikan EDWARDI (Wartawan Harian Singgalang)
Sewaktu akan mendarat di Bandara Hang Nadim, hati Amiruddin gembira. Sebentar lagi dia akan bertemu dengan sanak-saudara. Tapi, ketika hendak mengambil tas di terminal kedatangan, kegembiraan langsung berubah jadi kekesalan. Amiruddin tak mendapati tasnya. Dalam bawaan tersebut tidak ada barang berharga, selain pakaian. Dia mengamati semua penumpang yang satu pesawat dengannya dan telah mengambil bawaan masing-masing. Lalu, dia mendatangi petugas maskapai tersebut dan dijanjikan tas bakal ditemukan seminggu kemudian. Diperkirakan petugas tersebut, tas Amirudin masuk ke penerbangan lain sewaktu berangkat dari Jakarta. Petugas lantas memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi. Seminggu kemudian, Amiruddin menghubungi nomor tersebut. Lagi-lagi kekecewaan Amiruddin muncul. Barang yang hilang belum juga ditemukan. Petugas menjanjikan, tas akan dikirim ke Bandara Internasional Minangkabau. Amiruddin memang tinggal di Padang Pariaman, kebetulan ada urusan keluarga di Batam. Sepekan kemudian, tak juga ada kabar dari petugas bersangkutan. Dia menghubungi lagi tersebut lewat telepon. Bukannya kabar gembira yang didapat. “Ini risiko bapak menggunakan pesawat dengan tarif murah, kalau mau yang enak gunakan penerbangan premium,” kata petugas itu, seperri ditirukan Amiruddin. *** Desra Ediwan tak bisa melupakan nikmatnya penerbangan Jakarta-Qatar-London. Wakil Bupati Solok itu menggunakan maskapai dengan tarif murah. Dalam perjalanan, dia tertidur pulas. Ketika terbangun, dia mendapati tubuhnya yang sudah dibaluti selimut. Dia tak tahu entah siapa yang memasangkannya. Desra kemudian mengucapkan terima kasih pada pria bule yang duduk di sebelahnya karena diangap telah memasangkan selimut tersebut. Namun, sang bule menyebut, selimut dipasangkan oleh awak kabin. Di terminal kedatangan, awak darat menuntun Desra untuk mengambil barang bawaan. Dalam waktu singkat, tas didapat serta diiringi pula ucapan terima kasih atas kepercayaan terbang bersama maskapai tersebut. “Luar biasa,” kata Desra. Dia penumpang kelas ekonomi dalam penerbangan tersebut.*** Dua wacana di atas menggambarkan situasi yang berbeda. Pengalaman Amirud din menunjukkan betapa kurang layaknya pelayanan yang diberikan oleh maskapai dengan tarif murah. Sebaliknya, Desra mendapatkan pelayanan istimewa bukan karena jabatannya, sebab di London tak ada orang yang mengenalnya sebagai wakil bupati. Dia mendapatkan pelayanan istimewa karena kultur yang dibangun manajemen maskapai dan menganggap penumpang sebagai pihak yang harus diistimewakan serta keinginan untuk memberikan nilai lebih. Citilink merupakan maskapai penyedia jasa penerbangan berbiaya murah. Reputasi maskapai tersebut terbilang baik dalam pelayanan, maupun memiliki
catatan keselamatan yang bagus. Citilink hingga Juni 2014 telah memiliki 28 pesawat Airbus A320 dan melayani 164 frekuensi penerbangan ke berbagai kota di Indonesia dari Jakarta dengan dua bandara pemberangkatan, Soekarno-Hatta serta Halim Perdanakusumah. Citilink juga terbang dari Surabaya dan Batam. Tingkat keterisian pesawat rata-rata mencapai 87 persen. Kenyamanan jangan diabaikan Langit Indonesia semakin ramai oleh penerbangan dengan tarif murah. Suka atau tidak suka, nanti perusahaan asing akan banyak masuk, karena potensi bisnis penerbangan di negeri ini terbilang besar. Seperti apapun kerasnya persaingan,
Oleh
SYAFIWAL AZZAM
24 Soal tercapai atau tidak apa yang diinginkan itu terserah sama Pemilik Alam Semesta. Tidak ada manusia yang ingin miskin. Tetapi kenapa ada manusia yang telah berusaha sekuat juga tapi tetap miskin. Dan ada orang yang kelihatan santai-santai saja tapi ia dengan mudah mendapat kekayaan yang berlimpah. Itulah takdir. Tidak ada seorang manusia yang ingin bernasib buruk atau mengalami peristiwaperistiwa yang tidak diinginkan. Tetapi kenapa sebagian orang mengalami nasib yang buruk seperti kecelakaan, sakit parah dan sebagainya dan sebagian orang terhindar dari semua itu.
Citilink harus mengejar citacita menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Kuncinya, kenyamanan jangan diabaikan. Dua wacana di atas menunjukkan perbedaan cara pandang terhadap konsumen yang kontradiktif. Maskapai dalam negeri abai dalam pelayanan. Sementara asing begitu peduli dengan penumpang, walau maskapai memberlakukan tarif murah. Kenyamanan penumpang terusik bukan saja dalam urusan komplain bagasi hilang, rusak dan sebagainya, tapi juga ketetapatan waktu. Sudah bukan rahasia lagi, maskapai di Indonesia yang memberlakukan tarif murah sering molor pemberangkatan dan kedatangan. Hal itu merugikan konsumen, karena sekarang waktu begitu berharga. Celakanya lagi, ketika pesawat terlambat (delay), terkadang tak ada penjelasan dari manajemen perusahaan serta pemberian kompensasi yang tak jelas pula. Harus diakui, kebanyakan maskapai dalam negeri menganggap kenyamanan sebagai hal kecil. Padahal, kenyamanan itu merupakan tuntutan kedua dari konsumen setelah keselamatan. Citilink termasuk maskapai yang memiliki catatan bagus dalam hal ketetapan waktu. Menurut Presiden Direktur dan CEO Citilink Indonesia, Arif Wibowo, ketepatan waktu mencapai 85 persen dan itu diwujudkan dalam masa angkutan lebaran, saat penumpang sedang ramai dan frekuensi penerbangan yang juga meningkat. Diwartakan tempo.co, Vice President Corporate Secretary Citilink, Benny Siga Butarbutar menyebutkan, ketika penumpang sedang ramai, seperti angkutan lebaran, pihaknya menambah petugas pembantu check –in di bandara guna mencegah penumpukan penumpang dan menghindari keterlambatan penerbangan. Dia juga mengklaim Citilink memprioritaskan tingkat ketetapan waktu penerbangan dan menjadikan kenyamanan penumpang sebagai ko-
mitmen moral perusahaan. Namun, keinginan manajemen dan para kru yang berada di pesawat maupun darat, terkadang tak selaras. Kekesalan petugas saat dikomplain penumpang bisa jadi muncul karena faktor psikologis dan tekanan pekerjaan. Dalam meningkatkan kenyamanan pada penumpang, para kru memang harus selalu diberikan pembinaan serta dituntut untuk memberikan yang terbaik dalam kondisi apapun. Jangan sampai penumpang yang menghadapi persoalan ditambah pula beban masalahnya dan itu dipicu sikap petugas yang kurang empati. Citilink juga harus memberikan nilai lebih kepada penumpang. Beberapa tahun belakangan, daya beli masyarakat Indonesia meningkat tajam, termasuk pertumbuhan penumpang yang dipicu ketersediaan tarif yang terjangkau. Direktur Jenderal Hubungan Udara Kementerian Perhubungan, Djoko Murjatmodjo menyebutkan, walau ada pasang surut, namun pertumbuhan penum pang rata-rata dalam setahun mencapai15 persen. Oleh karena siapa saja sekarang bisa terbang, terkadang ada fenomena menarik dalam pesawat. Ada penumpang yang kebingungan mencari kursi, walau boarding pass ada di tangan. Penumpang yang kebingungan tersebut kemudian menempati kursi penumpang lain. Setelah ada penumpang yang protes karena kursinya diduduki, biasanya awak kabin baru datang membantu. Idealnya, awak kabin perlu jeli melihat setiap gerakgerik penumpang. Khusus bagi masyarakat yang baru pertama kali naik pesawat, terkadang malu bertanya. Terhadap penumpang yang masuk klasifikasi ini, hendaknya awak kabin mendatangi dan memberikan bantuan. Hal ini juga bertujuan untuk membentuk hubungan emosional dengan penumpang. Terkadang, ada awak kabin yang membiarkan saja penumpang lalu-lalang kebi-
Itulah takdir. Demikian pula yang dialami keluarga Malin dan isterinya Siti serta anak mereka Mantiko. Mereka adalah keluarga yang taat. Mereka yang biasa hidup dalam keadaan tenang dan damai diliputi kebahagian, tiba-tiba saja mengalami kejadian yang mengenaskan. Suami isteri itu terpaksa berpisah dengan anak mereka dalam kondisi yang tidak menyenangkan. Itulah takdir yang harus mereka lalui. Mereka, mau tidak mau, dengan suka rela atau terpaksa, harus meniti takdir yang telah ditetapkan Yang Maha Kuasa.. Iblis Muka Kuda benar-benar ingin memberikan pertolongan terhadap Malin. Semenjak pagi sampai menjelang tengah hari ia berkonsentrasi penuh menggunakan tenaga dalam untuk membantu mengobati luka dalam dan untuk memperlambat penyebaran racun di tubuh anak muda itu. Sejauh itu tangannya tak pernah lepas dari Malin untuk menyalurkan tenaga dalam. Malin beberapa kali memuntahkan cairan berwarna hitam dari mulutnya akibat dorongan tenaga dalam dari lelaki bermuka kuda yang mendorong sebagian racun ke luar dari tubuhnya.Setelah matahari agak condong ke arah Barat ia melepaskan telapak tangannnya dari pundak Malin. Lelaki itu mengatur pernafasan. Hampir sepeminuman teh ia melakukan pernafasan untuk mengembalikan tenaga dalam yang terkuras. “Bagaimana perasaanmu sekarang, Malin ?” “Tenaga saya sudah mulai kembali. Buktinya
ngungan di lorong pesawat. Tak ada keinginan untuk menyatakan, “Ada yang bisa dibantu.” Di dunia ini, praktis tak ada maskapai yang luput dari kesalahan pemberangkatan bagasi penumpang. Persoalannya, terletak pada cara menjelaskan kepada penumpang. Citilink bisa membuat terobosan dalam persoalan ini. Teknologi internet harus dimanfaatkan, sehingga bisa mengetahui posisi tas atau bawaan yang salah penerbangannya serta kepastian waktu barang bisa diterima kembali. Citilink kini telah menghubungkan berbagai kota di dalam negeri. Artinya, maskapai tersebut telah membantu masyarakat dan menyatukan Indonesia. Akses transportasi yang lancar merupakan modal utama dalam pertumbuhan ekonomi. Peran dan fungsi maskapai tersebut tidak sebatas jumlah penumpang yang diangkut, tapi ada fungsi lain yang tak bisa digambar dengan data statistik. Citilink yang menghubung kan berbagai destinasi di Indonesia, tentu meningkatkan perkembangan kepariwisataan. Muaranya, industri kreatif, kuliner, dan sebagainya juga akan berkembang. Kepak sayap Citilink memiliki kontribusi besar bagi Indonesia. Semakin bertambah rute, secara otomatis terbuka pula kesempatan bagi banyak orang untuk terbang bersama Citilink. Bertambahnya rute bersamaan dengan meningkatnya jumlah armada. Citilink merupakan maskapai yang dikelola putraputri terbaik bangsa, sewajarnya pula masyarakat mempercayakan penerbangan pada maskapai ini. Citilink memang menjanjikan perjalanan yang nyaman dan mengutamakan keselamatan. “Walau menyediakan tarif murah, Citilink menempatkan keselamatan dan perawatan pesawat sebagai prioritas,” kata Presiden Direktur dan CEO Citilink Indonesia, Arif Wibowo. Jadi, ayo terbang bersama Citilink. (*)
saya sudah bisa duduk tanpa harus bapak tahan dengan kedua belah tangan seperti pada waktu bapak mulai mengobati saya tadi.” “Syukurlah, tapi itu baru tenaga biasa, tenaga dalam kamu belum ada sama sekali. Paling tidak dalam lima hari ini kamu bisa berjalan agar kita dapat melakukan perjalanan ke Rimbo Panti, supaya kita dapat menemukan obat supaya tubuhmu dapat pulih seperti sediakala.” “Insya Allah.” “Jika kita melakukan pengobatan seperti ini setiap hari sepanjang siang dan malam dan hanya berhenti untuk makan dan istirahat sebentar, aku perkirakan kondisi tubuhmu akan membaik dengan cepat dan kita segera berangkat menuju Rimbo Panti.” “Amin.” Sela Malin. “Sekarang kita istirahat dan makan. Aku akan mempersiapkan makanan.” “Eee, tapi kemana Siti, pak ?” Malin bertanya dengan nada khawatir. Mereka baru kini menyadari ketidakberadaan Siti karena tadi mereka berdua tenggelam dalam konsentrasi penuh untuk mengobati luka dalam Malin. “Mungkin ke dapur. Jangan cemas di sini aman. Pondok ini jauh dari jangkauan manusia dan binatang buas.” Ujar Iblis Muka Kuda menenangkan. Iblis Muka Kuda kaget ketika baru saja ia mau turun dari tangga pondok ia lihat siti membawa nampan kayu yang berisi makanan. “Wah kamu...
Bersambung
Pemimpin Umum: H. Basril Djabar Wakil Pemimpin Umum: H. ME Djabar, Robby Irwanto Penasehat Hukum: H. Amiruddin, SH Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Khairul Jasmi Pemimpin Perusahaan: Hj. Rilianty Dewan Redaksi: H. Basril Djabar, Khairul Jasmi, Widya Navies, Sawir Pribadi Redaktur Pelaksana: Widya Navies, Sawir Pribadi Asisten Redaktur Pelaksana: Edwardi, Korlip: Gusnaldi Saman, Soesilo Abadi Piliang Koordinator Mingguan: A.R. Rizal Redaktur: Syafrizal, Hartono, Metrizal, Adi Hazwar, Lenggogeni, Eriandi, Effendi, Yuniar, Sidang Redaksi: Khairul Jasmi, Widya Navies, Sawir Pribadi, Soesilo Abadi Piliang, Hartono, Syafrizal, Metrizal, A.R. Rizal, Lenggogeni, Eriandi, Edwardi, Gusnaldi Saman, Yuniar, Adi Hazwar Reporter Padang: Syawaldi, Guspayendri, Dede Amri, Hendri Nova, Bambang Sulistio, Reporter Jakarta: Eri Satria Dharma, Yusman Mahyuddin, Koordinator Daerah Pasaman: Ibnu Hayat, Pasaman Barat: Nefran, Tanah Datar: Musriadi Musanif (Korda), Bakhtiar Danau Bukittinggi: H. Chun Masido (Korda), Martiapri Yanti Padang Panjang: Jasriman (Korda), Ananda Utama Pesisir Selatan: Marlison (Korda), Alek Sander Hek, Sijunjung: Nasrul Rasyad (Korda) Kota Solok: Wannedi Saman (Korda) Kabupaten Solok: Rusmel Dt. Sati (Korda), Waitlem Sawahlunto: Armadison (Korda), Subandi Pariaman: Darmansyah (Korda), Indra Sakti, Tommy Syamsuar, Damanhuri, Agam: Mursyidi, Asril Gindo (Korda), Ahmad Sumardi Payakumbuh: Edward D.F (Korda), Jefri Ricardo Magno Limapuluh Kota: Muhammad Bayu Vesky (Korda) Solok Selatan: Hendrivon (Korda) Dharmasraya: Yasrizal (Korda) Sekretaris Redaksi: Putri Juita Pracetak: Atria Effendi Kabag Percetakan: Dasril. M Kabag Iklan: Rika Yosmeri Kabag Personalia: Lin Iriani Kabag Pemasaran : Hj. Iva Tureyza Idroes (Daerah), Osmarwan (Padang) Kabag Keuangan, Akutansi dan Pajak: Dessi Yanti Kabag Umum: Jurnal Sekretaris Pemimpin Umum: Rosnelly Kepala Perwakilan Usaha Jakarta: Soeparto Har. Alamat Redaksi/Perusahaan: Jl.Veteran No.17, Padang, 25116 Telepon: (0751) 25001, 36923, 38338, 37306 Faxs: (0751) 33572 e-mail: hariansinggalang @Yahoo.co.id Website: www. hariansinggalang.co.id Alamat Perwakilan Jakarta: Maya Indah Building, Jalan Kramat Raya No. 3-G, Senen, Jakarta, 10450 Telepon Iklan dan Sirkulasi: (021) 3904751, 3904752, 3903112, 3929631 Facs: (021) 3929630 Harga langganan: (termasuk Edisi Minggu): Rp90.000 Luar Kota Padang / Luar Provinsi Sumatra Barat: tambah ongkos kirim Harga eceran: Rp.4000/eksemplar Tarif Iklan: Halaman satu Black and white @ Rp32.000/mmk Spot colour @ Rp60.000/mmk Full colour @ Rp72.000/mmk Halaman 2 s/d Halaman 28 black and white @ Rp16.000/mmk Spot colour @ Rp30.000/mmk Full colour @ Rp36.000/mmk Iklan keluarga @ Rp15.000/mmk Iklan mini: Tinggi maksimal 50 mm) @ Rp250.000/muat Iklan duka cita: Rp12.500/mmk Iklan Baris (Min. 3 baris Maks 5 baris) @ Rp 15.000/baris Dewan Perusahaan: H. Me Djabar (Ketua), Hj. Rosdiaty, H. Amiruddin, SH Supervisi Personalia: H. Amiruddin, SH.
SINGGALANG
Pencetak: Unit Percetakan PT. Genta Singgalang Press (Padang) (Isi di luar tanggung jawab percetakan). Penerbit: PT Genta Singgalang Press (Anggota SPS) Izin: SK Menpen RI No.007/SK/MENPEN/SIUPP/A/1985, Tanggal 24 Oktober 1985.
SINGGALANG . A–10
SERBANEKA
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
UNTUK MENAMPUNG PASIEN REHABILITASI PECANDU NARKOBA
Pemprov Diminta Benahi Rumah Sakit
PENJELASAN
Kepala BPM Sumbar Syafrizal (paling kiri) memberikan penjelasan kepada Gubenur Irwan Prayitno dan disaksikan Dirut Bank Nagari Suryadi Asmi dan petinggi Ikatan Pelaku Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (IPPMI) pusat. (humas pemprov)
GUBERNUR IRWAN PRAYITNO
PNPM Mandiri Perdesaan Sukses Turunkan Kemiskinan PADANG - SINGGALANG
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan yang dimulai sejak 2007 di Sumbar, berdampak nyata terhadap penurunan kemiskinan dan pengangguran. Ekonomi masyarakat meningkat signifikan dan pembangunan infrastruktur berbasis nagari pesat pula. “Ini tercapai karena pelaksanaannya menitikberatkan pada nilai-nilai keberpihakan kepada masyarakat miskin, desentralisasi, transparansi maupun partisipasi keluarga miskin termasuk kaum perempuan dalam perencanaan hingga implementasi,” kata Gubernur Irwan Prayitno, saat pertemuan Fasilitator PNPM Mandiri Perdesaan, Rabu (29/10) di Padang. Menurut gubernur, karena berkontribusi besar terhadap penurunan kemiskinan, program prorakyat tersebut terus dilanjutkan dan ditingkatkan untuk Sumbar. Tahun ini dilaksanakan di 144 kecamatan pada 12 kabupaten dengan bantuan langsung
masyarakt (BLM) Rp310 miliar. Diakumulasikan sejak 2007 hingga 2014, setidaknya BLM yang disalurkan untuk Sumbar mencapai Rp 1,8 triliun. BLM itu, dimanfaatkan untuk membangun berbagai sarana dan prasana di nagari, seperti jalan usaha tani, jalan nagari, jembatan, sekolah, irigasi dan lainnya. Kemudian juga untuk kegiatan usaha ekonomi produktif melalui simpan pinjam perempuan (SPP). Pelaksanaan di lapangan sangat memuaskan. Dana yang dikelola kian berkembang dan tingkat pengembalian anggota SPP kepada lembaga mencapai 98 persen. Menurut Irwan, dana sebesar itu, pertanda tingginya perhatian pemerintah untuk lebih meningkatkan kehidupan dan penghidupan masyarakat di pedesaan. Tapi ini juga tak terlepas dari peran fasilitator yang mendampingi masyarakat sehingga penggunaan BLM benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kondisi daerah setempat. “Ke depan kita tetap laksanakan tugas mencerdaskan masyarakat, membebaskan masyarakat dari kemiskinan.
Lakukan dengan cara cerdas meski tidak ringan. Apalagi masalah kemiskinan tidaklah ringan. Namun dengan persatuan dan sinergis, tugas tersebut akan terlaksana sesuai harapan,” ujarnya. Ditambahkan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Sumbar, Syafrizal, peningkatan signifikan terhadap ekonomi masyarakat terlihat dalam kelompok simpan pinjam perempuan. Dari 16.251 kelompok yang mendapatkan akses permodalan SPP, rumah tang ga miskin penerima manfaat mencapai 117.260 KK perempuan. Sejak 2007 hingga kini dana yang dialokasikan mencapai Rp350 miliar, tapi dana pergulirannya sudah mencapai Rp1,3 triliun, dengan tingkat pengembalian 98 persen. “Jumlah Saldo SPP yang berada di bank sebesar Rp121 miliar,” katanya. Syafrizal menyebutkan untuk mempercepat proses transaksi keuangan bagi kelompok SPP, hari itu diserahkan pula kartu identitas kepada unit pengelola kegiatan. Sementara itu, Bank Nagari menyatakan komitmennya terus memberikan dukungan dalam keberhasilan
Unit Pelayanan Keuangan PNPM Mandiri Perdesaan (UPK PNPM-MPd). Hingga September 2014, Bank Nagari telah mengelola dana PNPM-MPd sebanyak Rp 112,492 miliar. Hal itu diungkapkan Pemimpin Divisi Treasury Bank Nagari, Haris Munandar saat menjadi narasumber dalam acara pertemuan fasilitator PNPM-MPd di Hotel Bumiminang, Padang, Rabu (29/ 10). Dikatakan, jumlah dana yang dikelola tahun ini lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga Desember 2013, dana yang dikelola sekitar Rp75 miliar. Dia menjelaskan pertemuan yang diikuti seluruh fasilitator itu baik kabupaten maupun kecamatan bertujuan meningkatkan motivasi dan kerja sama pengelola PNPM Mandiri Perdesaan seSumbar sekaligus menumbuhkan komitmen sikap kepedulian terhadap masyarakat miskin. Gubernur juga memberikan ucapan selamat kepada pemgurus Ikatan Pelaku Pem berdayaan Masyarakat Indonesia (IPPMI) Sumbar yang diketuai Hardiwilson, yang dilantik pada hari itu juga. (015)
Bank Nagari Raih Penghargaan Kementerian Pertanian Padang, Singgalang Bank Nagari kembali meraih penghargaan. Beberapa waktu lalu, Bank Nagari menerima penghargaan dari Kementerian Pertanian atas dukungannya dalam pelaksanaan skim kredit usaha pembibitan sapi (KUPS) pada pertemuan evaluasi pelaksanaan KUPS sampai tahun 2014. Penghargaan itu diterima di IPB International Convention Center (IPB-ICC) Botani Square Building 2nd Floor, Bogor, Jawa Barat, dalam kegiatan tersebut. Peserta kegiatan itu, antara lain Direktorat Jenderal Peternakan & Kesehatan Hewan, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Kementerian Pertanian, Direktur Sistem Manajemen Investasi (Kementerian Keuangan), Direktur Pangan dan Pertanian (Bappenas), Asisten Deputi Bidang Kelautan, Perikanan dan Peternakan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Direktur Kredit, BPR
PENGHARGAAN - Dirut Bank Nagari H. Suryadi Asmi yang didampingi Direktur Pemasaran Indra Wediana dan Direktur Umum Amrel Amir menerima penghargaan dari Kementerian Pertanian yang diserahkan Asrizal Pemimpin Bank Nagari Cabang Simpang Empat. (ist)
dan UMKM Bank Indonesia, 12 bank pelaksana KUPS (BRI, BNI, Mandiri, Bukopin, BPD Jatim, BPD Jateng, Bank Nagari, BPD Sumut, BPD DIY, BPD Bali, BPD NTB, dan BPD Jambi). Dirut Bank Nagari H. Suryadi Asmi dalam siaran persnya yang diterima Singgalang Rabu (29/10), keber-
hasilan penyaluran KUPS Bank Nagari di Sumatera Barat tidak terlepas dari dukungan Gubernur Sumbar, Pemerintah Kabupaten/Kota, Dinas Peternakan Propinsi, Kabupaten/Kota dan penyuluh di lapangan, serta stakeholder terkait. Pihak di Sumbar yang dinilai berhasil dan mendu-
kung pelaksanaan skim kredit Program KUPS, yaitu Dinas Peternakan Propinsi Sumbar, H. Asrizal SE (Pemimpin Bank Nagari Cabang Simpang Empat) tokoh yang peduli, perhatian dan berkontribusi dalam penyaluran KUPS, serta Bank Nagari sebagai bank pelaksana. Disebutkan, Bank Nagari ditunjuk sebagai bank pelaksana KUPS pada Maret 2010, dengan alokasi/plafond awal sebesar Rp25 miliar dan saat ini (2014) telah berjumlah Rp65 miliar. “KUPS diberikan kepada pelaku usaha yang melakukan usaha pembibitan sapi, yaitu perusahaan peternakan, koperasi, kelompok/gabungan kelompok,” katanya. Pemberian kredit program KUPS adalah melalui skema subsidi bunga, yaitu bagian bunga yang menjadi beban pemerintah sebesar selisih antara tingkat bunga KUPS yang berlaku dengan tingkat bunga yang dibebankan kepa da peserta (debitur). (008)
Padang, Singgalang Guna menekan angka penyalahgunaan narkotika, pemerintah daerah diwajibkan menyediakan fasilitas rehabilitasi pecandu narkoba. Untuk itu Pemprov Sumbar diharapkan dapat membenahi sejumlah rumah sakit guna menampung pasien rehabilitasi pecandu narkoba. Demikian disampaikan Deputi Rehabilitiasi Badan Narkotika Nasional (BNN), Diah Setia Utami saat temu ramah dengan Gubernur Irwan Prayitno dan Forum Komunikasi Pempinan Daerah (Forkopimda) Sumbar, Selasa (28/10) malam di Hotel Inna Muara. Dikatakannya, sejak lahirnya peraturan bersama menyangkut korban narkoba, maka penerapannya dilaksanakan pada 16 kabupaten/ kota secara nasional. Salah satunya Kota Padang menjadi pilot projek. Untuk itu Pemprov Sumbar maupun Kota Padang harus menyediakan fasilitas rehabilitasi tersebut. Sesuai data BNN, sebanyak 2,2 persen penduduk Indonesia telah terlibat dengan penyalahgunaan narkoba. Jumlah itu pada umumnya pada usia produktif, diantara umur 18 sampai 20 tahun serta 35 sampai 40 tahun. “Sesuai dengan Permendagri 21/2013 menegaskan, pemerintah daerah harus menyiapkan fasilitas rehabilitasi penyalahgunaan pecandu narkotika,” ujarnya. Peraturan bersama terkait pecandu narkotika tersebut merupakan upaya BNN untuk menekan angka pecandu agar tidak berkelanjutan dengan narkoba. Sebab, bagi yang sudah
PASANGKAN JAKET - Deputi Rehabilitasi BNN, Diah Setia Utama pasangkan jaket BNN pada Gubernur Irwan Prayitno dalam temu ramah, Selasa (28/10) malam. (yose)
terlibat narkoba, tidak akan terlepas jika hanya dipenjara. Peraturan bersama tersebut ditandatangani oleh Mahkamah Agung, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Kesehatan, Mentri Sosial, Jaksa Agung, Polri dan BNN. Peraturan tersebut menempatkan pecandu narkoba tidak harus divonis untuk dipenjara. Jika terbukti hanya menjadi pengguna/pecandu, maka diposisikan menjadi korban sehingga hakim dapat menyerahkan pada tim asess tmen, terdiri dari Jaksa, Polisi, BNN, Menkumham, dan Psikiater dapat memutuskan untuk direhabilitasi. “Jadi, nanti hasil rekomendasi tim assesment direhabilitasi, pecandu tidak harus dipenjara. Jangan bayangkan rehabilitasi lebih ringan dari penjara. Sebenarnya rehabilitasi itu lebih berat dari penjara,” ungkapnya. Meski begitu, menurutnya sejumlah fasilitas rehabilitasi di Sumbar belum memadai, terutama dengan kondisi pengamanan. Karena pengamanan pasien rehabilitasi
harus lebih ketat dan disiplin. “Di Sumbar memang ada fasilitas rehabilitasi pada RSJ PRof. HB Saanin, tapi pengamanan belum maksimal,” ulasnya. Menanggapi itu, Gubernur Irwan Prayitno berjanji akan segera membenahi sejumlah fasilitas rehabilitasi di Sumbar, terutama rumah sakit dapat menjalankan rehabilitasi. Seperti RSJ PRof.HB Saanin Padang, RSUP M.Dja mil Padang. “Kita akan cukupi sejumlah fasilitas terse but, kita alokasikan anggaran pada 2015 nanti,” ujarnya. Menurutnya, tingginya kasus narkoba tersebut tidak terlepas dari peran orangtua, keluarga dan lingkungan. Untuk itu, Irwan berharap, seluruh keluarga dapat memperhatikan kondisi anakanaknya sehingga tidak terlibat dengan penyalahgunaan narkoba. Direktur RSJ Prof.HB Saanin Padang, Kurniawan Sed jahtera mengakui perlu pembenahan yang lebih banyak untuk menampung pasien rehabilitasi pecandu narkoba.(401)
IKUTI RAIMUNA 2014
Saka Dirgantara Perkenalkan Iptek Matra Dirgantara Padang, Singgalang Satuan Karya (Saka) Dirgantara Lanud Padang ikut ambil bagian pada pameran dalam rangka Raimuna 2014 yang digelar di Bumi Perkemahan Lemkada Padang Besi. Kegiatan itu berlangsung selama enam hari sejak 25 Oktober lalu dan akan berakhir 31 Oktober. Danlanud Padang, Ltk. Pnb. Mohammad Apon mengatakan, pameran Satuan Karya Dirgantara Lanud Padang itu untuk memperkenalkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), khususnya dalam matra dirgantara yang kini telah mengalami kemajuan yang pesat. Keberadaannya juga telah dapat meningkatkan kesejahteraan umat manusia. Apon menyebutkan, Indonesia yang memiliki wilayah luas harus memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam matra dirgantara dengan sebaikbaiknya. Gunanya untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur. Ditambahkannya, sebagai bangsa yang merdeka dan mempunyai kedaulatan sepenuhnya atas bumi, perairan dan dirgantara nasionalnya, setiap warga negara mempunyai kewajiban untuk membela kedaulatan tersebut, supaya aman damai, baik untuk masa sekarang maupun masa-masa yang akan datang. Selain itu, gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan yang membina anakanak, remaja, pemuda dan orang dewasa merupakan potensi yang memegang peranan penting dalam perta-
PERKENALKAN- Satuan Karya (Saka) Dirgantara Lanud Padang memperkenalkan ordirga aeromedelling saat mengikuti pameran dalam rangka Raimuna 2014 di Bumi Perkemahan Lemkada Padang Besi Sumatera-Barat, Rabu (29/10). (yuni)
hanan dan ketahanan nasional. “Khususnya dalam mengembangkan pertahanan dan ketahanan nasional dalam matra dirgantara, maka Gerakan Pramuka perlu menyelenggarakan pendidikan minat dirgantara bagi seluruh anggota,” paparnya. Sementara Kasubsi Binpotdirga, Letda Lek Hari Hargadi menambahkan, kehadiran Satuan Karya Pramuka Dirgantara bertujuan untuk memberikan pendidikan dalam bidang kedirgantaraan bagi anggota Gerakan Pramuka melalui kegiatan nyata, produktif dan berguna. Tidak hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk masyarakat, bangsa dan negara. Sedangkan sasarannya agar anggota-anggotanya memiliki pengalaman, pengetahuan, ketrampilan dan kecakapan dalam bidang kedirgantaraan dan memiliki rasa cinta dirgantara. “Selain itu, kita kembangkan juga sikap dan cara berpikir yang berdayaguna dan berhasil guna dengan
menggunakan matra dirgantara sebagai ruang gerak dan memiliki disiplin dan tanggung jawab terhadap Dirgantara Nasional,” urainya. Potensi atau kemampuan lain yang harus dimiliki, yakni kemampuan dalam menyelenggarakan proyekproyek dalam bidang kedirgantaraan secara positip se suai dengan dengan minat, bakat, kemampuan dan situasi dan kondisi Sumbar. Ketua Saka Dirgantara Kwarcab Lanud Padang, Efri zal berharap agar kepercayaan yang diberikan TNI-AU Padang mampu dijaga dan diterapkan saat kegiatan dengan lebih menjaga kebersamaan dan persaudaraan. Di sisi lain, Efrizal mengungkapkan, rencananya melibatkan anggota Saka Dirgantara dalam Pameran Kedirgantaraan yang direncanakan berlangsung tahun ini Lanud Padang. Pameran diharapkan bisa mengembangkan olahraga dirgantara di daerah ini.
pemilik kendaraan. Selain itu, sosok yang selalu brilian mencari inovatif ini, juga mengeluarkan konsep cara membayar pajak kendaraan yang praktis, melalui gerakan menabung seribu rupiah sehari. Malah konsep ini direspon langsung oleh pihak pemerintahan Nagari Lubuk Tarok, dimana pihak pemerintahan nagari akan memusyawarahkan dengan kepala kepala jorong untuk menggalakkan menabung seribu sehari bagi pemilik kendaraan bermotor. ‘’Bayangkan menyisihkan uang seribu sehari kan tidak berat. Setelah satu tahun kan berjumlah Rp360 ribu, sedangkan pajak hanya sekitar Rp200 ribuan,’’ ujar Asmarni Begitu konsep menabung
seribu sehari ini diapungkan, Sekretaris Camat Lubuk Tarok, Khalfian, sangat mendukung dan memberikan dukungan ke pihak pemerintahan Nagari Lubuk Tarok. Malah orang nomor dua di Lubuk Tarok ini akan menjadikan program ini program percontohan di wilayah kerja nya. Khalfian yakin program ini sangat membantu masyarakat yang memiliki kendaraan terutama roda dua, karena mengeluarka uang sekaligus untuk membayar pajak ada sebagian masyarakat yang merasa berat. ‘’Kalau hanya seribu sehari, kan tidak berat dan tergantung bagaimana pengelolaannya,’’ ujar Khalfian.
(104)
UPTD P3 Sijunjung Tambah Pelayanan Samsat Keliling SIJUNJUNG - Untuk memaksimalkan penerimaan pajak kendaraan bermotor serta mengoptimalkan pemberian pelayanan terhadap wajib pajak, jajaran Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi Sumbar, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Kantor Pelayanan Pendapatan Provinsi (P3) di Sijunjung, melaksanakan pelayanan Samsat Keliling. Setidaknya, sejak satu tahun terakhir, dua kecamatan masing- masing Kamang Baru dan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, pelayanan ini sudah berjalan. Selain dari dua kecamatan yang telah memberikan pelayanan terhadap masyarakat pemilik Ranmor, saat ini, tepatnya Rabu (29/10) UPTD
P3 Sijunjung juga menambah pelayanan Samsat Keliling di Kecamatan Lubuk Tarok. Pelayanan yang dipusatkan di Kantor Walinagari Lubuk Tarok itu mendapat sambutan positif di kalangan masyarakat setempat. Hal itu terlihat dari data yang diperdapat, sampai istirahat siang sudah mencapai 20-an wajib pajak terlayani di Samsat Keliling itu. Menurut Kasi Penagihan, Masri, SH, didampingi Kepala UPTD P3 Sijunjung, Asmarni, SE.MM, disela-sela kesibukan melayani wajib pajak, Rabu (29/10) di Kantor Walinagari Lubuk Tarok, pelayanan Samsat Keliling ini sudah diterapkan sejak satu tahun belakangan. Pelayanan yang diberikan
LAUNCHING - Kepala UPTD P3 Sijunjung, Asmarni didampingi Kasi Penagihan, Masri disaksikan Sekretaris Camat Lubuk Tarok, Khalfian, sedang melayani wajib pajak kendaraan bermotor saat launching perdana pemberian Pelayanan Samsat Keliling di Lubuk Tarok. (syaifulhusein)
di dua kecamatan masingmasing Kecamatan Kamang Baru, difokuskan di Sungai Tambang, sementara Kecamatan Sumpur Kudus dipusatkan di Nagari Kumanis.
Bagi dua kecamatan itu, sambung Masri, masyarakat sudah mengetahui jadwal pelayanan setiap bulannya. Soalnya, masing-masing nagari yang di dua kecamatan
itu telah diberikan jadwal pelayanan. Sementara untuk Lubuk Tarok, jadwalnya juga telah ditetapkan setiap bulannya sampai akhir Desember. ‘’Semua nagari di Kamang Baru dan Sumpur Kudus, sudah dikirimi jadwal pelayanan. Sementara untuk Lubuk Tarok, sedang disusun dan secepatnya akan diberitahukan melalui walinagari,’’ tambah Masri. Senada dengan Masri, Kepala UPTD P3 Sijunjung, Asmarni menambahkan, untuk wilayah Lubuk Tarok, karena baru pertama kali memberikan pelayanan keliling, Asmarni, juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat dan wajb pajak tentang kewajiban seseorang
(519)
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Mariangik kan indak batua lai,” kecek Angah baliak. “Iko gaya baru anggota dewan kini mah Ngah. Mungkin iko lo nan mode untuak mampajuangkan rakyaik,” mangecek pulo Kari Garejoh. “Nan pakai pangka langan, nan main daram bantuak itu, indak di dalam ruangan sidang dewan doh Ri. Salah masuak urang mode itu mah,” kato Angah. “Mustino indak manjadi wakia rakyaik nan wataknyo mode itu doh yo Ngah?” kato Inyiak Kurai. “Di kantua dewan karajo musti pakai utak, indak pakai otot doh. Nan jo otot karajo ado lo tampeknyo. Umpamonyo di palabuahan atau di proyek-proyek jalan, proyek jambatan. Kok mode-mode awak ko iyo
Dai ... dimainkan, dimanfaatkan, bukan ditakuti atau malah meninggalkannya. Niat luhur pemimpin Kehadiran program pengadaan da’i nagari tentu saja berangkat dari niat luhur para pemimpin daerah tersebut. Paling tidak, Bupati Baharuddin Raaban MM. Tuanku Johan Pahlawan, mengetahui posisi strategis membangun negeri yang dipimpinannya. Putra Sinuruik, Talamau itu tentu saja memiliki cita-cita untuk Pasaman Barat yang lebih baik di masa depan. Dakwah merupakan kegiatan yang diwajibkan kepada kaum muslimin, sesuai dengan kapasitasitas masing-masing. Dakwah Islamiyah, berarti menyeru ummat ke jalan yang benar, menurut Alquran dan Hadits sebagai landasan kehidupan (way of life). Dai dalam arti yang lebih luas, orang yang menyeru ke jalan Allah SWT. Apapun profesi yang dijalaninya, ia harus menyerukan walaupun satu ayat, begitu Nabi Muhammad SAW. menyatakan dalam sebuah hadits shahih. Pada konteks itulah, salah satu jalan dakwah itu harus dilaksanakan melalui kepemimpinan. Karena hakikatnya, pemimpin itu juga da’i (rijal al dakwah), yang berperan memberi arah kemana ummat dibawa, melalui kebijakan yang diambilnya. Padah hadits lain, diriyawatkan, cegahlah kemunkaran dengan tangan, jika tidak mampu lakukan secara lisan, jika tak mampu cukup dengan di dalam hati. Muhaditssin, mengartikan tangan merupakan kepemimpinan dan kekuasaan yang dimiliki oleh siapapun sedang menjabatnya. Para da’i nagari ditunjuk karena dipandang cakap melakukan kegiatan dakwah dari jorong ke jorong. Kiprah ini hendaknya tidak sekedar menjalankan tugas dari pemimpin mereka, tetapi benar-benar panggilan jalan amal untuk mendapatkan redha Allah SWT. Lain di Pasaman Barat, lain pula di Kabupaten Solok. Pemerintah Kabupaten Solok dengan program pembangunan jendela agama, melakukan revitalisasi perangkat syara’. Bupati Syamsu Rahim memiliki keinginan yang amat kuat untuk merubah cakrawala berpikir kaum agama dan adat dalam menjalankan roda kehidupan. Penguatan perangkat yang menunjang hadirnya adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah, tidak lagi sebagai tebu yang lahir di bibir. Melalui program itu, digalilah potensi setiap nagari untuk mendapatkan gambaran penting tentang keadaan masyarakat dan seluruh unsur yang ada di dalamnya. Di Solok, beberapa nagari merancang penulisan monografi nagari, membuat peraturan nagari tentang maghrib mengaji, pandai baca tulis al-quran, jumat khusu’ dan hening, majelis tigo tunggu sajarangan (MTTS) dan sebagainya. Program ini sedang berjalan di setiap nagari yang
Kasus Marlon ... taskan. Apalagi kasus ini juga menjadi perhatian masyarakat. “Sejak serah terima jabatan Kajati Sumbar sebulan lalu, saya langsung koordinasi dan panggil Aspidsus untuk memaparkan kasus Marlon ini,” sebutnya. Sugiyono mengungkapkan, selain kasus Marlon, tunggakan lainnya yang juga prioritasnya yaitu kasus Teluk Sirih (dua kasus) dan Solok Selatan (dua kasus). “Kasus-kasus yang mendapat perhatian masyarakat, akan kami tuntaskan. Sekalian memproduksi kasus-kasus baru,” tukas pria lulusan S1 di UGM dan S2 di Universitas Hamka ini. Sugiyono mengakui, pihaknya mengalami kendala dalam menanggani dan menuntaskan kasus korupsi. Hal ini disebabkan, kantornya hanya dibantu anggaran pemerintah pusat untuk lima perkara pertahun. “Bila ada lebih dari lima perkara, ini menjadi kendala bagi kita. Semoga hal ini menjadi perhatian pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla,” harap Sugiyono yang pernah sebelumnya menjabat Wakajati NTT ini. Dalam upaya pencegahan kasus korupsi kata Sugiyono, hingga saat ini sudah ada bupati/walikota yang meminta pihaknya untuk memberikan penyuluhan dan pembekalan terkait hal ini. Namun ia belum menentukan jadwal untuk melakukan pembekalan terhadap kepala daerah tersebut. “Diusahakan dalam tahun ini, kalau tidak, bisa diawal 2015 nanti,” beber pria asli Bumi Ayu, Jateng ini. Menonjol Sementara itu, untuk kasus kejahatan yang paling
Penyakit maag memang tak terlalu diperhatikan, bahkan sering diabaikan begitu saja oleh penderitanya. Tapi, bila sudah berubah menjadi kronis, penyakit itu bisa amat merepotkan. Ngadisiswanto adalah salah seorang penderita sakit maag walaupun belum parah. Namun, menurut Pengawas TK/SD Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, ini, hal itu cukup mengganggu. “Lambung ini sering perih,” ujar penduduk Jalan Panglima Utar, Kelurahan Sungai Tendang, Kecamatan Kumai, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, ini. Untuk itu, ketika mengenal New Mandala 525 dua tahun yang lalu, pria 56 tahun ini rutin mengonsumsi kedelai bubuk instan tersebut setiap hari guna mengatasi keluhannya itu. “Dulu saya pernah tiga kali sehari
SAMBUNGAN karajo pakai otot, tapi nan di kantua wakia rakyaik tu pakai utak,” kecek Tan Baro. “Supayo anggota-anggota dewan indak mariangik, buek-an rumah sikolanyo ciek. Lah jaleh tapiliah manjadi anggota dewan, sabalun dilantik, harus basikola di situ kasadonyo. Baa pandapek Tan Baro?” Kato Mak Pono. “Nan satau ambo, rumah sikola resminyo memang indak ado, tapi ado istilahnyo pembekalan,” baleh Tan Baro. “Indak cukuik jo pembekalan tu doh. Musti basikola bana. Saindak-indaknyo diklat minimal sabulan. Salamo diklat itu diaja caro bademokrasi, caro badebat, caro manahan emosi nan paliang pentiang bana,” sambuang Mak Pono. “Owaik, cemerlang bana ide Mamak sakali ko
sedang menjadi pilot project. Semua itu, seperti ingin menyatakan; kembalikan peran besar urang ampek jinih. Beberapa kali dialog di kantor walinagari dan kantor Kerapatan Adat Nagari, para penghulu, ninik mamak, perangkat nagari memiliki keresahan yang sama. Peran mereka di tengah masyarakat membutuhkan penguatan. Perangkat syarak juga adat mesti diberi kesempatan dan dukungan moral, agar tegaknya sendi adat dan agama. Sejak dicanangkan kembali ke nagari, otonomi daerah, mengembalikan peran besar yang pernah ada pada masa silam makin sulit. Tranformasi dalam bentuk baru harus dilakukan, karena peran seperti pada masa dahulu kian sulit dijemput. Dua kabupaten ini memiliki kesadaran atas investasi sumber daya manusia di masa depan. Ketika dominasi media massa dan teknologi informasi sudah mengepung, membuat perubahan yang amat signifikan, pemerintah kabupten mulai bergerak melakukan revitalisasi pemahaman nilai-nilai, norma. Tentu saja diharapkan lahirnya transformasi adat budaya agama dalam bentuk yang lebih kekinian tanpa melenceng jauh dan bergeser ke tepi. Catatan buat dua kabupaten Sistem pemerintahan otonomi di tingkat kabupaten dan kota di Indonesianya, agaknya telah memberi ruang yang sangat besar untuk merancang perubahan kehidupan di masa mendatang. Dua pemerintah kabupaten di atas, Pasaman Barat dan Solok itu, sedang melakukannya. Tanpa meniadakan rancang bangun di kabupaten dan kota yang lain di Sumbar, dua kabupaten ini tentu akan meraih hasilnya belasan tahun ke depan. Inilah investasi sumber daya manusia, adat budaya dan agama, di masa depan. Ibarat tanaman, ini investasi tanaman tuo, seperti pohon jati, yang dapat dilihat lima hingga sepuluh tahun setelah ditanam. Investas sumber daya manusia, bukanlah investasi tanaman muda seperti jagung, cabe dan seterusnya, yang bisa dipanen tiga bulan ke depan. Mari kita mengingat persoalan beberapa tahun silam, ketika Peraturan Daerah Kota Padang tentang Berpakaian Muslim digugat habis-habisan oleh banyak orang. Tetapi kini, lihatlah, jilbab telah menjadi budaya yang lekat dengan Padang. Agak aneh terasa bila ada perempuan separuh baya di Padang tidak berjilbab. Begitulah, hasil dari sebuah proses panjang peraturan-peraturan yang melahirkan budaya di tengah masyarakat. Hendaknya, peraturan dan rancangbangun program kegiatan pembangunan sumber daya manusia dua kabupaten, Pasaman Barat dan Kabupaten Solok di atas tadi, akan memanen sesuatu yang indah di masa depan. Lahirnya generasi yang memiliki moral dan martabat serta menjunjung tinggi adat dan budaya yang berdasarkan agama. Amin. (*) menonjol di Sumbar terang Sugiyono yaitu perkara pidana umum. Seperti kasus narkoba dan kasus kekerasan seksual terhadap anak. Untuk pidana khusus, seperti korupsi. “Ke depannya tidak tahu. Diharapkan pencegahan secara preventif, sehingga bisa menurun dan hilang sama sekali,” harap ayah dari tiga anak ini. Pada kunjungan pertamanya ke Singgalang setelah satu bulan bertugas sebagai Kajati Sumbar, Sugiyono berharap terjalin silaturahmi yang akrab dan aktif dalam pelaksanaan tupoksi, namun saling menguntungkan. “Tanpa media, Kejati Sumbar tidak ada apaapanya. Kami memerlukan media, agar bisa menginformasikan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan Kejati Sumbar kepada masyarakat,” ujar lulusan SMA 1 Purwokerto ini. Selain Sugiyono, rombongan Kejati Sumbar yang hadir yaitu Asisten Pembinaan (Asbin) Jaenudin, Asisten Intelijen (Asintel) Hariyatno dan Asisten Pidana Umum (Aspidum) Bambang Supriyambodo. Kemudian, Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Dwi Samudji, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Taufik Satia Diputra, Kabag TU Mustofa dan Kasi Penkum dan Humas, Ikhwan Ratsudy. Rombongan dari Kejati Sumbar ini disambut Pempred Singgalang Khairul Jasmi, Redpel Sawir Pribadi dan Redaktur Adi Hazwar. Khairul Jasmi berharap, kerja sama antara Kejati Sumbar dengan pers Sumbar, khususnya Singgalang, bisa berjalan dengan baik. “Kami tetap komitmen dalam melakukan kontrol pembangunan di Sumbar, termasuk kontrol bila ada anggota Kejaksaan yang menyimpang,” kata Khairul. (yuki)
nampak di den!” Semba Ajo Tondeh. “Samo jo Ajo. Kadang-kadang lai boneh,” baleh Mak Pono. “Di den rancak ado anggota dewan manyipak meja, main daram, main tunjuak atau sarupo urang balai gai Tan!” Kato Tacin Barain. “Baa tu?” Tanyo Tan Baro. “Bisa untuak tontonan lamak. Daripado sinetron
ka sinetron, atau daripado barita angkek-angkek talua sajo,” jawek Tacin. “Untuang lai indak sato Tacin jadi caleg kapatang ko. Saandainyo sato dan tapiliah, tantu badaramdaram di kantua dewan,” semba Angah. Baitulah ota urang-urang di palanta lapau Uwo Pulin pagi kapatang.
Tiket Semifinal ...
kesal Asdian dalam konfrensi pers usai duel. Dikatakan Asdian yang sangat menjunjung fair play itu, PSSI selalu menekankan penonton jangan brutal atau anarkis, namun akibat kepemimpinan wasit yang seperti itu tentu menyulut emosi semua orang. “Kericuhan yang terjadi hari ini penyebabnya wasit. Saya menilai ada konspirasi apa ini,” tanya Asdian. Sungguh pun begitu, SPFC tetap berkomitmen membangun sepakbola profesional. “Kita sudah mulai memenej bahkan tim kita ini merangkak berjuang. Namun apa lacurnya. Sedih hati ini,” ungkapnya. Protes demi protes memang telah dilakukan manajemen SPFC, namun hingga sekarang tak satu pun protes yang dilayangkan diterima PSSP. “Pokoknya kita terus akan melakukan protes, walau beberapa protes kita sampai hari ini belum satu pun dikabilkan,” tekad Asdian yang juga tersulut emosinya kepada wasit usai laga. Kubu tamu melalui head coach Suharno tidak mau mengomentari soal kepemimpinan wasit Novari cs., “Laga sore ini sesuai prediksi saya berlangusng dengan tensi tinggi. Saya memberikan apresiasi kepada seluruh pemain saya yang bisa menahan emosi. Soal wasit saya no comment. Kan ada petugas yang mengawasinya,” jelas Suharno yang juga sukses meredam tiga gelandang enerjik tuan rumah. Kapten Arema, Ahmad Bustomi pun mengakui laga berjalan menarik dengan tempo tinggi. “Saya tadi sempat berbincang-bincang dengan beberapa pemain Semen Pa dang. Dengan cuaca yang cukup panas ini namun me reka mampu meredam dan bermain bagus. Soal wasit memang perlu dipertanyakan beberapa keputusan. Sehingga wajar SPFC tidak puas,” ungkap Bustomi. Dengan hasil podo 2-2 itu maka dipastikan Grup K Persipura dan Arema melaju ke semifinal. Persipura memuncaki grup itu dengan raihan 12 poin setelah di waktu yang sama membungkam tuan rumah, Persela Lamongan 4-1. Arema harus puas di posisi runner up dengan 11 angka. Syarbaini Boy Duel kemarin petang itu betul-betul membuat luka mendalam bagi seluruh masyarakat Sumbar. Tak terkecuali bagi Syarbaini Boy. Pak Boy -sapaannyayang semenjak usia muda sudah masuk ke dalam lingkungan sepakbola ini betul-betul dibikin kecewa atas kepemimpinan wasit Novari Ikhsan itu. Saking kecewanya Pak Boy, begitu Novari meniup peluit panjang tanda laga usai langsung mendatangi Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan yang duduk di tribun VIP. “Gimana ini Pak Hinca. Kalau begini cara wasit yang memimpin rusak sepakbola Indonesia. Saya sangat kecewa. Jangan-lah ada konspirasi yang merusak tatanan fair play yang didengung-dungungkan,” kata Pak Boy yang merasa terpanggil akibat keberpihakan wasit kepada tamu. Dikatakan mantan manajer PSP itu, sebagai tim tuan rumah, SPFC dikerjai wasit. “Di kampung, kita betul-betul dikerjai,” sesalnya. Kepada manajemen Semen Padang, Pak Boy, juga menyarankan secara teknis tim sudah bagus, namun non teknis juga mesti disiapkan agar jangan lagi dirusak oleh sisi non teknis itu. “Hati saya betul-betul miris melihat wasit yang memimpin, padahal kedua tim bermain cukup bagus dan enak ditonton,” ujarnya.
Buktinya, Ikpefua Marvelous Osas Saha jelas-jelas ditabrak Kurnia Meiga di luar kotak penalti tidak ada hukuman apa pun, baik sepakan bebas maupun kartu untuk Kurnia Meiga. Walau diskusi sempat dilakukan oleh Novari dengan asisten wasit I Dinan Lazuradi keputusan tidak ada perubahan. Akibat keputusan wasit yang dinilai kontroversi itu, membuat mental pemain Kabau Sirah terganggu. Alhasil, memasuki menit 7 sebuah sundulan Alberto Goncalves menerima umpan sepak pojok dari sisi kiri gawang Fakhrurazi merobek jala gawangnya. Di menit 17 Arema hampir saja menggandakan keunggulan. Serangan yang ter-skema lalu tiki-taka antara Gustavo Lopez dengan Christian Gonzales diakhiri sepakan kaki kirinya masih bisa ditepis keluar Fakhrurrazi. Semenit kemudian upaya Saha melakukan sepakan setelah menerima umpan dada Esteban, sepakannya juga menyamping. Setelah itu, permainan lebih didominasi tuan rumah. Menit 31 umpan Esteban ke kotak penalti gagal dikonversikan menjadi gol oleh Eka Ramdani yang terlambat menyambut umpan Esteban itu. Enam menit umpan matang Hendra Adi Bayauw kepada Eka Ramdani diakhiri dengan shooting kerasnya membentur tiang sisi kanan Kurnia Meiga. Laga 45 menit pertama skor pun 0-1 untuk Arema. Babak kedua dimulai pelatih Jafri Sastra menarik keluar Rudi dengan memasukkan Nur Iskandar. Strategi sang arsitek Kabau Sirah itu berhasil. Aksi lincah Esteban di luar kotak penalti dihentikan lawan. Nur yang mengambil eksekusi sepakan bebas itu menaklukan Kurnia Meiga, 1-1. Kontan saja, andrenalin Eka Ramdani cs., kembali meninggi. Namun keputusan wasit Novari Ikhsan yang terus saja merugikan tuan rumah sehingga tensi permainan kian meninggi. Arema kembali leading di menit 62. Umpan datar Purwaka Yudi ke dalam kotak 12 pas disambut dengan sontekan kaki kiri Gonzales sekaligus merobek jala gawang Fakhrurrazi untuk kedua kalinya. Kembali tertinggal coach Jafri Sastra pun memasukkan amunisi segarnya. Saha yang mengalami cedera otot pangkal paha ditarik mamsukkan Airlangga. Masuknya Ronggo -sapaan Airlangga- menghidupkan kembali lini depan. Aksi sentuhan dari kaki ke kaki antara Nur, Handra Bayauw dan Airlangga merepotkan barisan belakang Arema yang dikawal Victor Igbonefo, Purwaka Yudi, Thiery Gattusi. Enam menit jelang waktu normal habis, Airlangga membuat skor kembali imbang. Bahkan di masa injury time aksi menekel Esteban dalam kotak penalti lagi-lagi dibiarkan sang pengadil asal Jakarta Utara itu tidak meniup peluit pertanda pelanggaran. Protes pun dilakukan kubu Semen Padang. Novari pun kembali berdiskusi dengan asisten wasit II Deni Sumantri. Protes pun sia-sia. Bola milik Arema dan Semen Padang pun menangis begitu Novari meniup peluit panjang tanda laga bubaran. Papan skor pun tidak berubah 2-2. “Kita akan melayangkan protes keras ke PSSI. Anda dan semua masyarakat menyaksikan di televisi. Jika begini cara wasit semakin hancur sepakbola kita,”
RS Harus ... 2015 diharapkan semua rumah sakit sudah mulai memiliki sistem pengolahan limbah masing-masing. “Kita harap semua rumah sakit di Sumbar memiliki sistem pengolahan limbah masing-masing. Jadi limbah itu selesai di rumah sakit saja, tak berakhir di lingkungan masyarakat seperti sungai atau lahan kosong,” ujar Darmawi, saat meninjau langsung sistem pengolahan limbah di RSUD Pariaman, Rabu (29/10). Ia mengatakan limbah rumah sakit termasuk limbah yang harus ditangani serius. Lembaga kesehatan ini tergolong banyak menghasilkan limbah. Mulai dari limbah cair seperti darah hingga limbah padat seperti bekas botol infus dan obat-obatan lainnya. Di Sumbar, kata dia, RS yang serius mengurusi limbah salah satunya RSUD Pariaman. Saat meninjau RS itu, Darmawi langsung mengecek beberapa teknologi penanggulangan limbah di sana. Di RSUD itu ada sistem teknologi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) untuk mengolah limbah cair. Ada pula mesin incinerator yang berfungsi untuk mengolah limbah padat dan darah pasien. Ada pula tempat penyimpanan sementara (TPS) limbah B3. “RSUD Pariaman ini termasuk RS paling baik dalam pengelolaan limbah di Sumbar. Kita harap RSUD ini bisa menjadi proyek percontohan untuk memacu semua RS di Sumbar bisa memiliki sistem serupa,” ujar Darmawi. Pengelolaan limbah RS, kata dia, menjadi salah satu fokus utama DPRD dan Pemprov Sumbar. Salah satunya masalah pelestarian lingkungan hidup
Kini Maag itu Tak Sering Mengganggunya Lagi meminumnya, lalu saya kurangi menjadi dua kali, kemudian satu kali, bahkan akhir-akhir ini kadang-kadang lupa karena penyakitnya tak lagi sering kumat,” ujar lelaki asal bantul, Yogyakarta, yang sudah 35 tahun tinggal di Kalimantan Tengah ini saat ditemui 15 Juni 2010 lalu di kantornya. Pola makan tak teraturlah yang menjadi penyebab penyakit maag. Akibatnya, terjadi pelukaan di lambung akibat asam lambung yang meningkat. Inilah yang membuat lambung perih dan kembung. Juga menurut penelitian, isoflavon yang terkandung pada susu kedelai mampu mengatasi kadar asam lambung yang meningkat. Dalam sebuah seminar, Fatimah Eliana Taufik,
SINGGALANG . A–11
spesialis penyakit dalam RS Mitra Kemayoran, Jakarta Pusat, menyatakan, “Penyakit maag berkaitan dengan gaya hidup. Kebiasaan telat makan, mengonsumsi makanan yang tak sehat, serta stres merupakan pemicu timbulnya penyakit ini. Penyakit yang merupakan bagian dari sindrom saluran pencernaan ini menyerang saluran cerna atas sampai ulu hati.” Karena itu, tentu saja penderita perlu mengonsumsi kedelai secara rutin selain menjaga pola makan. Lalu, bagaimana dengan penderita maag yang berpasa sebulan penuh? “Puasa merupakan metode detoksifikasi penyembuhan paling tua dalam sejarah pengobatan manusia,” ujar A. Setiono Mangoenprasodjo dalam bukunya yang berjudul
(eSPe St.Soeleman)
(*)
terutama pada fasilitas umum, seperti rumah sakit. Pelestarian lingkungan hidup, kata dia, akan menjauhkan masyarakat dari bencana dan membuat masyarakat hidup lebih nyaman. Direktur RSUD Pariaman, Lila Yanwar mengatakan rumah sakit itu memang telah lama memperjuangkan sistem pengolahan limbahnya sendiri dengan melengkapinya beberapa teknologi pengolahan limbah cair, padat dan tempat penyimpanan akhir limbah sementara. Dengan adanya sistem itu, kata dia, limbah RS bisa langsung diproses di RS. Seperti bekas botol infus dan darah pasien bisa langsung dibakar di mesin bernama incinerator sehingga tak menumpuk dan mengganggu lingkungan. Namun, Lila menjelaskan ada hal penting yang harus dimiliki Sumbar jika memang ingin limbah RS tak mengganggu lingkungan hidup. Sumbar harus memiliki tempat pengolahan akhir. Sehingga limbah yang sudah diproses di RS bisa sepenuhnya ditampung pada tempat pengolahan akhir itu. “Di Sumbar, bahkan Sumatera tempat pengolahan akhir ini tak ada. Padahal di Jawa, amat banyak sehingga limbah medis bisa dikelola dengan baik di sana,” ujar Lila. Untuk Sumbar, kata dia, belum ada pihak ketiga atau perusahaan yang mau mengelola itu. Smentara Jambi dan Batam sudah mulai memiliki. Di Jawa malah hampir setiap daerah memiliki. Mendengar keluhan itu, Darmawi berjanji akan membahas solusinya dengan dinas terkait, yakni Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) dan Dinas Kesehatan (Dinkes). (403)
Detoksifikasi Terapi Puasa Menuju Sehat. Menurutnya, “Proses pembersihan lambung akan sempurna bila puasa berlangsung lama. Proses itu akan efektif bila seseorang berpuasa dengan benar, dengan pola makan yang seimbang.” Apalagi bila menu puasa itu ditambah dengan segelas New Mandala 525 saat berbuka dan sahur. Banyak kedelai bubuk beredar, namun New Mandala 525 laku karena manfaatnya nyata. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. New Mandala 525 sekarang sudah tersedia di Apotik/Toko Obat terkemuka di kota anda.Untuk konsultasi kesehatan, hubungi dokter kami pada jam kerja di telepon bebas pulsa 08001401430 atau di alamat e-mail kami purwati-s@centrin.net.id purwati-s@centrin.net.id. Produk ini bisa didapatkan di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda. Produk ini bisa didapatkan di apotek dan toko obat terkemuka di kota Anda. Dan untuk informasi penjualan, hubungi distributor kami untuk Sumatera Barat di 0751-7854443 0751-7854443.(*)
SINGGALANG .A-12
SERBANEKA
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
KPU akan Sosialisasikan Perppu PADANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar berencana melakukan sosialisasi Peraturan Pemerintah Pengganti Undangundang (Perppu) tentang Pilkada langsung. Sosialisasi dilakukan terhadap pengurus Partai Politik (Parpol) di Sumbar. Hal itu dilakukan karena KPU menilai partai politik masih ragu tentang Pilkada langsung yang akan dilakukan 2015 nanti. “Tahapan Pilkada langsung harus segera dilakukan, kalau tidak KPU bisa kedodoran,” kata Ketua KPU Sumbar, Amnasmen. Maka, melalui sosialisasi tersebut diharapkan Parpol segera melakukan tahapan di internal mereka. Salah satu contoh persiapan penyaringan bakal calon,” katanya. Sosialisasi ini akan dilakukan secepatnya karena waktu terus berjalan, sedangkan beberapa waktu lagi tahapan Pilkada sebentar lagi akan dimulai. Ketua DPW PAN Sumbar, Jal Atri Tanjung menyambut baik kalau memang KPU melakukan sosialisasi. Tapi asal KPU tahu, walau belum disosialisasikan, Parpol tetap melakukan persiapan menghadapi Pilkada. Seperti pembukaan pendaftaran bakal calon. “Hanya saja pembukaan pendaftaran itu belum diumumkan. Rencananya November nanti diumumkan ke publik,” katanya. Dikatakannya juga, belum nampaknya partai politik melakukan tahapan sepertinya bukan karena partai itu sendiri, tapi karena figur yang akan maju itu yang masih ragu. “Partai politik rasanya selalu siap, tapi kenyataannya hingga sekarang belum ada bakal calon kepala daerah yang melakukan pendekatan,” ujarnya. Soal Perppu, agar tidak diragukan lagi, atau agar lebih kuat, biar disahkan atau disetujui DPR dulu. Kalau sudah disetujui DPR pasti tidak ada lagi pihak yang meragukan tentang Pilkada langsung, walau sebenarnya sekarang Perpu adalah hukum terbaru yang sudah menjadi hukum positif yang sudah harus dilaksanakan. Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar, Josrizal Zen mengatakan, sosialisasi itu bagus dilakukan. Namun ia membantah partai belum juga melakukan persiapan. PD sudah sering menggelar rapat intern, Tim Tujuh untuk penyaringan bakal calon akan dibentuk. “Kami optimis Perpu dilaksanakan,” katanya. (defil)
UMSB Percepat Masa Tamat Mahasiswa
LUDES
Sejumlah petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD PK) Kota Padang, berupaya memadamkan api yang membakar gudang kayu di kawasan Kalawi, Padang, Rabu (29/10) sekitar pukul 22.15 WIB. Enam unit mobil damkar diturunkan, kerugian ditaksir ratusan juta rupiah, pada peristiwa tersebut tidak ada korban. (desrian eristha)
SOAL PERMOHONAN SERTIFIKAT
Disorot, BPN Limapuluh Kota Janji Lakukan Teliti Ulang LIMAPULUH KOTA-SINGGALANG
Setelah menuai sorotan banyak pihak, akhirnya Kantor Badan Pertanahan (BPN) Limapuluh Kota, mulai serius mempelajari proses pengeluaran sertifikat lahan milik mendiang Syafri, warga Sarilamak, Kecamatan Harau.
Sebelumnya, ahli waris dari Syafri, lewat juru bicaranya, Efrial Adek, mengaku dipertelekan oleh BPN Limapuluh Kota dalam hal pengurusan sertifikat. Tidak tanggung-tanggung, Adek yang sudah mengurus hak bukti kepemilikan tanah hampir 1,5 tahun ini, belum mendapatkan titik terang dari BPN. Akibatnya, Adek dan sejumlah ahli waris, mela-
porkan BPN Limapuluh Kota secara resmi ke Kanwil BPN Sumbar plus akan segera melayangkan pengaduan ke Ombudsman RI perwakilan Sumbar. “Ada dugaan, Kepala BPN Limapuluh Kota sengaja mempertelekan kami dan menghalang-halangi penerbitan sertifikat,” ujarnya. Kepada Singgalang Rabu (29/10) kemarin, Kepala BPN Limapuluh Kota, Faidillah mengaku, pihaknya akan lebih serius mengurus persoalan sertifikat mendiang Syafri itu. “Kami akan melakukan penelitian ulang ke lokasi (lahan yang akan disertifikatkan,-red),” sebut Faidillah, di balik gagang teleponnya. Setelah dilakukan penelitian, menurut Faidillah, hasil yang terangkum akan dia gelar secara internal di BPN Limapuluh Kota. “Kalau dibu-
tuhkan Kanwil BPN Sumbar, kita juga akan gelar,” ulasnya. Dia memastikan, akan bekerja secara cepat dan tidak punya muatan tendensi dalam mengeluarkan sertifikat mendiang Syafri. Terkait wacana penelitian ulang yang dilakukan BPN Limapuluh Kota, Adek selaku jubir dari ahli waris almarhum Syafri menduga, BPN masih ragu-ragu mengambil keputusan. “Bagaimana tidak ragu, sementara dari awal pengurusan sertifikat, setiap berkas yang diminta BPN, sekaligus pengukuran lahan, sudah dilakukan. Lalu, apalagi yang mau diteliti?,” tanya dia. Dugaan pihak BPN melakukan intervensi atas penerbitan sertifikat lahan milik Syafri ini, menurut Adek semakin kental, tatkala Kepala BPN diduga ngotot meminta
Padang, Singgalang Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB) mempercepat masa kuliah para mahasiswa untuk mendapatkan gelar sarjana, cukup dengan 3,5 tahun saja. Normalnya, mahasiswa bisa meraih sarjana setelah kuliah empat tahun. Resep yang coba diterapkan UMSB, dengan mempersingkat masa Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) yang biasanya beberapa bulan, cukup dengan 45 hari saja. Hal itu sudah dijalankan mahasiswa Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam (FAI), saat PPL di empat sekolah di Kota Padang. “PPL dimulai 10 September sampai 27 Oktober, 45 hari saja. Alhamdulillah itu sudah cukup sebagai syarat pengambilan nilai,” kata Ketua Program Studi PAI, Ahmad Lahmi kepada Singgalang, Rabu (29/10). Ia mengatakan, empat sekolah yang jadi lokasi PPL yakini SMP Muhammdiyah III Belakang Olo, Tsanawiyah ‘Aisyiyah Belakang Olo, SMP Muhammadiyah I Simpang Haru, dan SMA Negeri III Padang. Semuanya berharap agar masa PPL diperpanjang, karena manfaatnya besar bagi siswa. “Pihak sekolah minta agar ada MoU antara UMSB dengan pihak sekolah, agar bisa dikirim mahasiswa PPL secara rutin,” tambahnya. Meski cuma 45 hari, kualitas PPL tetap terjaga. Bahkan tamat 3,5 tahun juga masih bersyarat lulus 147 SKS. “Selama ini KKN dan PPL sering menghambat lulusnya mahasiswa dalam kuliah, karena waktunya sangat lama,” ujarnya. Ke depan UMSB akan terus mendorong mahasiswa, agar bisa tamat kuliah lebih cepat. Jika semua bisa dilakukan dengan tanpa harus berlama-lama, mengapa tidak untuk dipercepat saja. (106)
PGRI BUKITTINGGI BERHARAP
Evaluasi Kembali Kurikulum 2013
tandatangan pihak sepadan. “Kalau status tanahnya jelas, sudah ada putusan tetap sangketa perdata dari Mahkamah Agung dan keluar pula putusan pidana dari PN Tanjuang Pati terhadap pihak yang kalah dan melakukan penyerobotan, untuk apalagi tanda tangan sepadan?,” imbuhnya. Padahal sewaktu pelaksanaan pengukuran lahan yang dilakukan BPN tempo hari, pihak sepada sudah melakukan tandatangan. “Sekarang, kami disuruh mengurus ulang tandatangan tersebut. Sebenarnya, mau BPN apa sih?” tanya Adek. Dia meminta BPN Limapuluh Kota, mengakui hak keperdataan seseorang, serta menghormati putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap. (501)
Bukittinggi, Singgalang Dengan dilantikya Kabinet Jokowi-JK, Senin (27/10) lalu, banyak tertompang harapan kepada kabinet kerja ini untuk mewujudkan Indonesia lebih hebat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bukittinggi melalui sekretarisnya Maswardi, Rabu (29/10) menyebutkan, para guru di seluruh tanah air khususnya Kota Bukittinggi berharap kepada Menteri Kebudayaan Dikdasmen yang baru Anis Baswedan dapat mengevaluasi kembali kurikulum 2013 yang telah dilaksanakan secara serentak tahun pelajaran ini. Berdasarkan diskusi terbatas di ruang pengawas sekolah Disdikpora Bukittinggi, Selasa (28/10) dan monitoring yang dilakukan pada beberapa sekolah, jelas Maswardi didampingi Koordinator Pengawas Sekolah Syahrial Wahid, ternyata para pendidik merasa kesulitan mengimplementasikan kurikulum 2013 ini. ‘’Pendekatan saintifik (5M) dan penilaian otentik yang menjadi primadona dalam kurikulum 2013 secara teori sangat bagus, tetapi sulit untuk diterapkan,’’ ujar mantan kepala SDN 08 Tarok Dipo Bukittinggi itu. Hal senada juga disampaikan Koordinator Pengawas Sekolah Disdikpora Kota Bukittinggi Syahrial Wahid. Ia berharap Mendikbud Anis Baswedan ada point penting masalah pendidikan yang sejatinya menjadi prioritas. Perlu penyempurnaan kurikulum 2013, masalah Ujian Nasional yang menjadi prokontra setiap tahunnya dan pembayaran tunjangan sertifikasi guru. (303)
PADANG KOTA TERCINTA
IMBAUAN Warga yang budiman, mari kita jaga kebersihan. Letakkan sampah di TPS pada pukul 17.00 s/d 05.00 WIB. Sampaikan keluhan ke 0751-7990808, pukul 12.00 s/d 14.00 WIB. Pengendalian Gratifikasi, SMS ke 08116693000 atau melalui www.inspektorat.padang.go.id Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah
Kujaga dan Kubela
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Halaman
B–13
Lubuk Begalung Kekurangan Guru SD PAD ANG - Jumlah PADANG kekurangan guru Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Lubuk Begalung (Lubeg) mencapai 120 orang. Sebagai antisipasi atas persoalan ini, maka diangkatlah guru honorer di 40 SD dan satu MIN yang ada di kecamatan tersebut. “Di Kecamatan Lubuk Begalung, rata-rata satu SD kekurangan tiga guru. Malahan ada yang kekurangan hingga empat guru. Saat ini, jumlah guru SD hanya 326 orang,” ujar Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Lubuk Begalung Zainir, Rabu (29/10). Kekurangan guru ini, terangnya, disebabkan karena sudah beberapa tahun ini tidak ada pengangkatan guru. Guru yang kurang tersebut terdiri dari guru kelas, guru agama, dan guru penjaskes. “Untuk guru honorer yang diangkat, kalau dulu honornya dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Namun sejak Juli lalu, honornya diberikan melalui BOS daerah (BOSDA). Sore ini (kemarin), guru-guru honorer tersebut sudah mengambil honornya,” beber Zainir. Sementara itu, untuk kondisi sarana dan prasarana SD di Kecamatan Lubuk Begalung, hampir semuanya sudah bisa dikatakan layak. Hanya ada sebagian kecil sekolah yang bangunan membutuhkan rehabilitasi. “Ada dua lokal di suatu sekolah yang kondisinya menyedihkan dan tidak layak,” sebutnya. Tidak itu saja, di kecamatan ini juga ditemui sekolah yang tanahnya belum berstatus milik pemerintah, sehingga belum bisa direhabilitasi. Saat ini, jumlah murid SD di Kecamatan Lubuk Begalung mencapai 9.580 orang. (yuki)
AKSI TERJUN
Aksi terjun sejumlah anak saat mandi di kawasan Banjir Kanal GOR H. Agus Salim, Padang. Meski menyenangkan, namun mandi dan berenang di kawasan tersebut mesih harus diawasi, karena pada titik tertentu terbilang cukup dalam. (rahmat zikri)
USULAN SOTK, 4 ASISTEN, 12 BAGIAN
DPKA Dipecah, Satpol PP Naik Kelas PADANG - SINGGALANG Perubahan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) Pemko Padang mulai dibahas Panitia Khusus (Pansus) SOTK DPRD bersama tim Pemko. Dalam pengajuannya, pemko bakal merubah nomenklatur dan struktur beberapa SKPD. Perubahan yang cukup signifikan terlihat di Sekretariat Daerah, dimana sebelumnya terdapat tiga asisten dengan sembilan bagian. Pada perubahan yang diusulkan jumlah asisten ditambah menjadi empat dengan 12 bagian. Perubahan cukup besar juga terjadi di Satpol PP. Sebelumnya Satpol PP dengan tipe B, dengan struktur kepala kantor membawahi lima seksi, sementara pada usulan terbaru dengan tipe A, kepala kantor memiliki sekretaris. Selain itu juga terdapat empat bidang dengan 12 seksi. Usulan itu disampaikan Asisten III Corri Saidan dalam
rapat pembahasan yang dipimpin Ketua Pansus SOTK Nuzul Putra yang didampingi tiga anggota Pansus Amrizal Hadi, Nila Kartika dan Desman, Rabu (29/10). Dalam kesempatan itu, Corri mengatakan perubahan itu merupakan tuntutan kebutuhan mengingat kondisi Kota Padang yang merupakan ibukota provinsi dengan penduduk mencapai hampir 1 juta jiwa. “Sebagai sebuah kota besar, tuntutan akan pelayanan maksimal kepada masyarakat yang jumlahnya cukup besar adalah sebuah keharusan. Untuk itu, perlu ada perubahan nomenklatur dan struktur beberapa SKPD,” katanya. Selain dua SKPD di atas, perubahan juga terdapat di Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi (Dishubkominfo). Dimana sebelumnya Kominfo digabung dengan Dishub, diusulkan dipisah menjadi sebuah dinas yakni Dinas Pusat Data Elektronik dan Kominfo. Demikian pula dengan Di-
nas Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPKA) akan dipecah. Bagian pendapatan yang selama ini ada di DPKA akan dibentuk menjadi dinas tersendiri yakni Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda). Sementara DPKA akan tetap ada. “Pembentukan Dispenda adalah sebuah tuntutan untuk memaksimalkan pendapatan daerah karena adanya undang-undang yang melimpahkan pengelolaan pajak-pajak dan retribusi dilimpahkan ke daerah,” kata Corri. Disamping perubahan struktur, juga terdapat perubahan nomenklatur di beberapa SKPD, di antaranya Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pasar, Dinas Tata Ruang, Tata Bangunan dan Perumahan, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, Dinas Kebersihan dan Pertamanan, dan Sekretariat DPRD. Ketua Pansus SOTK Nuzul Putra mempertanyakan, apakah perubahan itu sudah me-
ngacu kepada nomenklatur pemerintahan pusat. “Perubahan itu tentu harus ada sangkutannya ke pusat. Sebab di pemerintah pusat, saat ini banyak perubahan berupa penggabungan dan pemisahan kementerian,” katanya. Menyikapi hal itu Corri mengatakan, Pemko Padang sudah mengakomodir perubahan nomenklatur pemerintah pusat. Seperti Kementerian Kehutanan yang digabung dengan Lingkungan Hidup. “Kita sudah ada Dinas Peternakan, Kehutanan dan Perkebunan, sementara lingkungan hidup ada di Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedalda),” katanya. Anggota Pansus lainnya Amrizal Hadi meminta dengan adanya perubahan struktur SOTK ini, hendaknya berdampak pada peningkatan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. “Selain itu tentu saja peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan pengelolaan pajak-pajak dan retribusi yang dilimpahkan ke daerah,” pungkasnya. (105)
Dukung Peningkatan Status Satpol PP PAD ANG - Banyak warga mendukung naik kelasnya status PADANG Satpol PP Kota Padang dari tipe B menjadi tipe A. Sebab, dengan naiknya status tersebut tak hanya akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) namun juga semakin mendukung program Pemko Padang, seperti ‘Padang Bersih’ yang baru diluncurkan. Artinya tak bersih lingkungan saja, namun Kota Padang bersih dari perbuatan maksiat. Salah seorang warga, Indra kepada Singgalang, Rabu (29/ 10) mengatakan, memang sudah sepatutnya Satpol PP Kota Padang menjadi tipe A, sebab sebagai ibukota Provinsi Sumbar dengan multikompleknya persoalan dan banyaknya Perda yang harus ditegakan, memang butuh personel dan alat kelengkapannya yang mencukupi. Dia berharap, DPRD Kota Padang bisa menyetujui secepatnya sehingga Satpol PP bisa semakin berbuat. Begitu juga dikatakan Desi, dia berharap bisa cepat terealisasi tipe A Satpol PP tersebut. “Kabupaten lain saja di Sumatra Barat telah tipe A seperti Pasaman Barat dan Limapuluh Kota sejak beberapa tahun lalu. Makanya, Kota Padang menjadi tipe A sudah sangat mendesak,” ujar Desi. Pada tempat terpisah, Kepala Satpol PP Andree Algamar mengatakan, sudah dua kali pihaknya mengajukan peningkatan status tersebut yang dimulai tahun 2010 dan 2012. Diharapkan pada tahun 2014 ini, bisa disetujui oleh DPRD Kota Padang. “Dengan naiknya status Satpol PP Kota Padang menjadi tipe A tentu memberikan dampak yang sangat positif buat kemajuan Kota Padang,” kata Andre. Menurutnya, bila telah menjadi tipe A maka setiap kecamatan di Kota Padang akan memiliki anggota Satpol PP yang jumlahnya sebanyak 10 orang. Ini guna mengintensifkan pemungutan pajak dan retribusi di wilayah kecamatan tersebut yang muaranya pada peningkatan PAD Kota Padang. Lalu, setiap Perda bisa lebih ditegakkan. Sebab, dengan meningkatnya status tentu akan meningkatnya jumlah personel, sarana dan prasarana serta akan semakin lancar berkoordinasi dan SKPD lain karena pejabat yang mengisinya bukan lagi pejabat eselon III namun menjadi eselon II. Kemudian, juga peningkatan kemampuan petugas. Saat ini, terdapat sebanyak 300 personel Satpol PP Kota Padang yang terdiri dari 200 orang kontrak dan 100 orang PNS. Kemudian, memiliki 6 mobil operasional. (103)
SINGGALANG . B–14
PADANG KOTA TERCINTA
Studi Banding Sampah Dipertanyakan
Bentuk Posyantek di Setiap Kecamatan PAD ANG - Kota Padang PADANG segera membentuk pos pelayanan teknologi tepat guna (Posyantek) pada setiap kecamatan yang ada. Hadirnya Posyantek memberikan dampak multiplier effect cukup besar. Mulai dari informasi, penggunaan teknologi hingga memberikan nilai ekonomis terhadap masyarakat. Hal itu terungkap dalam sosialisasi pos pelayanan teknologi tepat guna yang dilaksanakan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPMKB) Kota Padang di aula kantor itu, Rabu (29/10). Kurang lebih 50 orang hadir dalam sosialisasi tersebut dari perwakilan kelurahan dan kecamatan. Kepala BPM KB Kota Padang yang diwakili Kabid Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat BPM KB Kota Padang Mahdalena kepada Singgalang di sela-sela acara sosialisi mengatakan, keberadaan Posyantek terintegrasi dengan kantor kecamatan. Pengurusnya murni dari masyarakat non PNS yang tugasnya memotivasi penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) di masyarakat, memotivasi memberikan pelayanan konsultasi dan pendampingan kepada masyarakat dalam penerapan TTG serta memfasilitasi TTG. Disebutkan Mahdalena, jenis kegiatan dari Posyantek melakukan inventarisasi teknologi yang ada di lingkungan kecamatan maupun di luar kecamatan yang meliputi bidang pertanian, industri, kesehatan dan sipil bangunan. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Sumbar yang diwakili Kabid Teknologi Tepat Guna, Jamilah mengatakan, usaha produktif Posyantek berupa jasa perbengkelan, kursus/ pelatihan TTG, jasa penjualan TTG, jasa pelayanan informasi dan konsultasi, komisi atas penjualan barang dan jasa, royalti atas Haki dan usaha lain yang tidak melanggar hukum. (103)
AKSI BERSIH
Sejumlah pekerja membersihkan sampah yang menghambat saluran drainase di kawasan Purus, Padang, Rabu (29/10). Walaupun sebagian telah dibersihkan, warga sekitar masih ada yang membuang sampah di saluran tersebut. (desrian eristha)
UNTUK RSUD RASIDIN
Pinjaman Rp100 Miliar Mulai Dibahas PADANG - SINGGALANG Untuk mengembangkan Rumas Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Rasidin, Pemko Padang segera melakukan pinjaman ke Pusat Investasi Pemerintah (PIP). Rancangan Peraturan daerah (Ranperda) terkait telah mulai dibahas Panitia Khusus (Pansus) PIP DRPD Padang bersama Tim Pemko, Rabu (29/10) di DPRD. Rencananya, pinjaman yang akan diajukan itu sebesar Rp100 miliar. Dana tersebut akan digunakan sepenuhnya untuk pengembangan RSUD dr. Rasidin. Ketua Pansus PIP, Osman Ayub menyatakan secara prinsip DPRD akan menyetujui pinjaman itu. Namun perlu dilakukan kajian lebih lengkap terkait pendukung prog-
ram tersebut. Seperti kejelasan pelebaran jalan masuk, drainase pendukung di sekitar wilayah rumah sakit, dan lainnya. Begitu juga dalam perencanaan cadangan jika nanti tidak seperti jumlah permintaan. Anggota Pansus lainnya, Asrizal mempertanyakan apakah ada rencana kedua jika nanti ternyata pengajuan sebesar Rp100 miliar tidak dicairkan. Dia mewanti-wanti tim pemko untuk memikirkan hal ini. “Jangan terpaku sesuai permintaan saja. Bagaimana kalau pihak PIP tidak mengucurkan dana seperti yang diminta,” katanya. Di sisi lain, Amril Amin yang juga anggota Pansus menyampaikan kalau jaminan dari pemko dalam memberikan keyakinan pada pihak
PIP diperlukan. Dia menjelaskan, program tersebut harus riil dan bisa meyakinkan pihak PIP. Direktur RSUD dr. Rasidin, Artarti Suryani menyampaikan alasan peminjaman ini karena ingin melakukan pengembangan rumah sakit, baik fisik mulai dari bangunan dan alat kesehatan hingga layanan yang diberikan pada masyarakat. Dijelaskannya, salah satu alasan mendasar adalah sering banjirnya rumah sakit ketika hujan. Hal ini membuat banyak kerusakan dan tidak bisa memberikan layanan yang baik. Disampaiakannya kalau proses pengajuan ke PIP sudah berjalan sejak November 2012. Bahkan pada 25 dan 27 September lalu sudah ada survey yang dilakukan pihak PIP ke RSUD.
“Saat tim PIP melakukan survey, RSUD sedang kebanjiran karena hujan lebat saat itu. Jadi, petugas PIP melihat langsung banjir di kawasan tersebut,” katanya. Artati menambahkan, direncanakan dari Rp100 miliar tersebut digunakan Rp75,9 miliar untuk fisik dan Rp24,1 miliar untuk alat kesehatan. Bangunan fisik yang akan dibangun yakni gedung IGD, Radiologi, OK central, ICU, Haemodialisa, apotek formasi, rekam medic, RRI kelas 1,2,3, dan VIP. Sebelumnya, pembahasan pinjaman ini telah dilakukan pada anggota DPRD Padang periode 2009-2014. Pada periode ini, pansus lebih mengarah ke pembentukan Perda. Osman Ayub menyampaikan sebelumnya perlu dilakukan kajian dengan meninjau langsung ke lapangan. (105)
Pemko Bantu Korban Eksekusi Lahan Padang, Singgalang Tak berjalannya mediasi yang baik dalam sengketa lahan di Tanah Sirah, Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, beberapa waktu lalu, berakibat kisruh. Sementara 21 KK bekas penghuninya sampai saat ini belum memiliki tempat tinggal yang jelas. “Ini menjadi pelajaran. Sebaiknya suatu kasus hukum terkait lahan harus ada mediasi yang baik sebelumnya agar tak terjadi kasus seperti sekarang,” kata Walikota Mahyeldi Ansharullah kepada wartawan saat menyerahkan bantuan bagi warga bekas lahan eksekusi tersebut, Selasa (28/10). Walikota Mahyeldi menyampaikan rasa prihatin ter-
BANTUAN | Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menyerahkan bantuan bagi warga bekas lahan eksekusi sengketa lahan di Tanah Sirah, Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji, baru-baru ini. (j.e syawaldi)
hadap warganya. Selain diminta bersabar, Pemko Padang juga berupaya mencarikan solusi bagi warga yang
tergusur dari tempat tinggalnya itu. “Kita akan mencari solusi bagi warga yang saat ini
menumpang tinggal di rumah tetangga atau kerabat mereka. Jika mereka memiliki lahan yang lain untuk bisa ditempati, maka bisa dibantu melalui Baznas untuk pembangunan rumah mereka nantinya,” sebut Mahyeldi. Pada kesempatan ini, Walikota Mahyeldi menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Padang berupa peralatan memasak dan bahan-bahan makanan senilai Rp21 juta. Masing-masing KK mendapatkan bantuan senilai Rp1 juta. Ketua Baznas Kota Padang Epi Santoso mengungkapkan, bantuan yang diberikan saat ini merupakan kebutuhan sehari-hari warga. Sedangkan untuk tempat tinggal, nanti
dapat dibantu melalui Baznas jika memang ada lahan lain milik mereka yang bisa digunakan. Sejak eksekusi lahan seluas 7,8 hektare pada awal Oktober lalu, bantuan bagi warga yang ‘tergusur’ ini terus mengalir. Menurut Camat Kuranji, M. Frengki Willianto, selain bantuan dari pemerintah kecamatan, beberapa pihak turut membantu seperti Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat berupa matras dan keperluan lainnya. “Saat ini, kita akan coba data kembali. Bila ada keluarga yang memiliki rumah di tempat lain dalam Kota Padang maka diupayakan pembangunannya,” kata Frengki. (103)
Sampah Bisa Bernilai Ekonomi Padang, Singgalang Sampah bisa jadi berkah, bila dikelola dengan baik. Sentuhan inovasi dan kreasi, maka dari beberapa jenis lim-
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
bah itu akan menghasilkan karya yang bernilai ekonomi. Hal itu dikatakan Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah saat pelatihan pem-
buatan produk daur ulang yang diadakan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kota Padang di Grand Zuri
HASIL KERAJINAN | Kepala Bapedalda Padang, Edi Hasymi mendampingi Walikota Mahyeldi Ansharullah, mengamati hasil kerajinan dari sampah di Grand Zuri Hotel, Rabu (29/10). (andri besman)
Hotel, Rabu (29/10). “Pemerintah Kota Padang sangat aspiratif dan mendorong lahirnya ide inovatif yang cerdas tentang bagaimana mengajak masyarakat mengolah sampah,” ujarnya. Pelatihan itu, merupakan salah satu strategi untuk memberikan informasi kepada semua lapisan masyarakat tentang penerapan Reduce, Reuse, Recycle dan Composting (3RC) dalam pengelolaan sampah. “Terpenting dalam pelatihan ini, pekerjaan daur ulang merupakan peluang ekonomi dan salah satu kesempatan kerja bagi warga Kota Padang,” katanya. Mahyeldi mengharapkan, peserta pelatihan kreasi daur ulang menjadi produk yang bernilai ekonomis dapat mengembangkan ilmunya dan dapat mendirikan bank sampah di tempat tinggal masingmasing. “Kemudian dari pelatihan ini juga diharapkan tumbuh kreativitas baru yang akan memanfaatkan sampah men-
jadi barang yang berguna,” imbuhnya. Pada pelatihan itu dihadirkan Solihin dan Endah sebagai sumber. Pasangan suami istri itu sudah berkali-kali diminta memberikan pelatihan di berbagai daerah di Indonesia. Kepala Bapedalda Edi Hasymi menyebutkan, dengan didorongnya masyarakat untuk berkreasi dengan daur ulang dari bahan bekas itu dimaksudkan mengurangi beban pencemaran lingkungan serta mewujudkan kawasan bebas sampah dan menunjang gerakan “Padang Bersih” yang telah dicanangkan walikota. “Sasarannya, dapat menciptakan pengusaha mikro baru karena pengelolaan sampah merupakan peluang lapangan pekerjaan,” sebutnya. Peserta pelatihan berjumlah 100 orang yang terdiri dari sekolah adiwiyata nasional dan provinsi serta pengelola bank sampah di Kota Padang. (406)
PAD ANG - Pergi studi banding ke luar daerah soal pengeloPADANG laan sampah, itu bagus. Artinya, ada upaya yang dilakukan Pemko Padang untuk membuat kota itu menjadi bersih. Hanya saja, kenapa studinya ke Bandung dan Bali? Pergi berombongan, 56 orang semuanya. Apakah dua kota itu memang layak dijadikan tempat studi banding? “Kalau Bali oke lah, pengelolaan sampahnya bagus, tapi bagaimana dengan Bandung yang di media banyak dibaca sebagai kota sampah,” kata salah seorang Anggota DPRD Padang, Maidestal Hari Mahesa, mempertanyakan, ketika diminta komentarnya, Rabu (29/10). Ke depan, katanya, diharapkan Pemko Padang lebih bijak menentukan daerah tempat kunjungan. Daerah yang dikunjungi itu benar-benar dapat dijadikan teladan untuk menjawab sebuah persoalan. Sepengetahuannya, Sumbar sendiri tahun lalu dapat Adipura, kenapa tidak belajar ke Pemprov saja. Kalau keluar daerah kan banyak juga anggaran yang dihabiskan. Apalagi berangkat sampai 56 orang dengan mengajak lembagalembaga di tingkat kelurahan. Dia mempertanyakan apa hasil dari studi banding yang sudah dilakukan dulu. Kenapa sekarang sudah pergi lagi. “Apakah ada jaminan studi banding kali ini akan sukses. Atau akan sama saja dengan studi-studi banding sebelumnya,” ujarnya. Diberitakan media sebelumnya, Asisten Pemerintahan Sekretaris Daerah Kota Padang, Wedistar, mengatakan, studi banding itu merupakan wujud keseriusan Pemko Padang meningkatkan kualitas kebersihan. Katanya, studi banding bertujuan mencari formulasi ideal dalam penanggulangan sampah, serta proses pengelolaan kebersihan yang dikaitkan dengan pemberdayaan masyarakat. Dalam kunjungan tersebut, rombongan berjumlah 56 orang yang terdiri dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Bapedalda, sekretaris kecamatan, forum LPM, PKK, PAUD, dan kelurahan berpretasi, serta kasi pemberdayaan setiap kecamatan. Rombongan diterima Kepala BPM Kabupaten Badung, Putu Gede Sridana. Dalam paparannya, dikatakan setiap desa memiliki 5 petugas kebersihan yang digaji dari APBD sesuai UMP. (defil/103)
Tekan Angka Kemiskinan PAD ANG - Sebanyak 140 orang mengikuti kegiatan sosialiPADANG sasi masterplan percepatan dan perluasan pengurangan kemiskinan Indonesia, di Axana Hotel, Rabu (29/10). Mereka terdiri dari unsur lingkungan Pemerintah Kota Padang, koordinator PNPM Kota Padang, Camat Koto Tangah, PjOK Kecamatan Koto Tangah, Lurah dan Pengurus RW RT lokasi kegiatan MP3KI, Ketua TP-PKK Kecamatan Koto Tangah. Kepala Bidang Penanggulangan Kemiskinan, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan, Keluarga Berencana (BPMPKB) Kota Padang, Akmal mengatakan, kegiatan sosialisasi bertujuan membangun kesamaan pemahaman dan persepsi terhadap subtansi, tugas pokok dan fungsi serta tanggung jawab seluruh pelaku kegiatan masterplan percepatan dan perluasan pengurangan kemiskinan. Seperti diketahui, empat kelurahan di Kecamatan Koto Tangah mendapat dana percepatan penurunan kemiskinan (quick wins) sebesar Rp2,14 miliar. Empat kelurahan tersebut, Batipuh Panjang, Air Pacah, Koto Panjang Ikur Koto, dan Koto Pulai. Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan infrastruktur di Koto Tangah yang anggarannya langsung dialokasikan kepada masyarakat melalu BKM/LKM. “Artinya, sosialisasi ini merupakan arahan, strategi dan langkah-langkah yang dilakukan dalam pelaksanaan kegiatan masterplan percepatan dan perluasan pengurangan kemiskinan Indonesia sesuai dengan petunjuk teknis,” jelasnya. Tak hanya itu, kegitan ini juga merupakan salah satu upaya pemko dalam upaya percepat pencapaian 10 program prioritas kota. (016/406)
NARASUMBER | Kabid Penanggulangan Kemiskinan, BPMPKB Kota Padang, Akmal menjadi narasumber dalam sosialisasi masterplan percepatan dan perluasan pengurangan kemiskinan di Axana Hotel, Rabu (29/10). (lenggogeni)
SINGGALANG . B–15
AGAM MADANI
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Ribuan Santri Apel Akbar Didikan Subuh
Disdikpora Gelar Pelatihan Mind Map AGAM - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Agam kembali menggelar pelatihan Mind Map bagi guru mata pelajaran Matematika, IPA,IPS dan Bahasa Inggris. Pelatihan tersebut direncanakan berlangsung di Pusdiklat Kemendgari Regional Bukittinggi di Baso pada Senin (3/11) mendatang. Kepala Disdikpora kabupaten Agam, Fauzir mengatakan, pelatihan dilaksanakan dalam rangka pengembangan materi dan metode pembelajaran menggunakan Untuk kelancaran pelatihan itu masing masing peserta diminta untuk melengkapi laptopnya dengan program mind map. (203)
75 Guru Ikuti Pelatihan AGAM - Sebanyak 75 guru pembina Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di 16 kecamatan di akan diberikan pelatihan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Agam. Kepala Disdikpora Agam Fauzir, Selasa (28/ 10) mengatakan, pelatihan dalam rangka pembinaan dan pengembangan UKS di Hotel Wahid, Kecamatan Lubuk Basung. Pelatihan akan dibangi tiga angkatan. Angkatan pertama untuk TK dan RA dengan peserta sebanyak 25 orang. Ini dilaksanakan pada 29 sampai 31 Oktober. Angkatan II jenjang SD dan MI dengan jumlah peserta sebanyak 25 orang. Dilaksanakan pada 31 Oktober sampai 2 November. Kemudian, angkatan III dari SMP, MTS, SMA, SMK dan MA dengan jumlah 25 orang pada 2 4 November. “Kita berharap dengan adanya pelatihan bagi guru tersebut dapat menambah pengetahuan dan keterampilanya untuk membina UKS di masing masing sekolah,” ujar Fauzir. (203)
Ketua IPSI Tutup Festival Pencak Silat AGAM - Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Agam Martias Wanto menutup secara resmi festival pencak silat tradisional Gelanggang Siliah Baganti (GSB) Agam ke II, di GOR Rang Agam Padang Baru, Lubuk Basung, Minggu (26/10). Saat penutupan itu, juga diserahkan medali bagi setiap pemenang pada ajang GSB yang berlangsung selama tiga hari diikuti 300 pesilat dari 40 perguruan di 16 kecamatan. Martias Wanto mengatakan, para pemenang mulai dari juara satu, dua dan tiga akan diutus pada GSB tingkat Sumbar pada 2015. “Kita berharap untuk giat berlatih agar bisa meraih juara pada GSB tingkat provinsi,” kata Martias Wanto. Martias Wanto menambahkan, GSB merupakan suatu penampilan silat tradisi yang sampai saat ini tetap dilestarikan dengan cara menghidupkan seluruh sasaran silat pada setiap jorong. “Tunjukkanlah penampilan terbaik dari setiap pesilat dari masing-masing jorong,” kata Martias Wanto. Tambahnya, GSB ini didukung Pemkab dalam rangka melestarikan budaya pencak silat tradisi agar dapat mempertahankan budaya secara berkelanjutan, hingga ke anak cucu nantinya. (210)
BERSEPEDA
Bupati Agam Indra Catri bersama Kapolres Agam AKBP Asep Ruswandan dan rombongan lainnya mengikuti Tour de Antokan Agam (TdAA) 2014, Minggu (26/10). (mursyidi)
Tim SMAN 1 Banuhampu Siap Berlaga di Tingkat Nasional AGAM - SINGGALANG
Setelah selesai mengikuti training center (TC) selama empat hari di Padang, tim Lomba Cerdas Cermat (LCC) Empat Pilar Kebangsaan dan Bernegara SMAN 1 Banu hampu Agam menyatakan siap berlaga di tingkat nasional. Kesiapan itu disampaikan oleh Agit Miranda Wasilah salah satu anggota Tim LCC
SMAN 1 Banuhampu kepada Singgalang, Rabu (29/10). Menurut Agit, setelah mengikuti TC pihaknya merasa siap untuk berlaga di babak final tingkat nasional. Sebab selama TC kelemahan dan kesalahan sudah dapat perbaiki. Hal yang sama juga dikemukakan pembina sekaligus intruktur Tim LCC Empat Pilar Kebangsaan dan Bernegara SMAN 1 Banuhmapu, Irwan Aswandi. Menurut
Irwn setelah anak asuhanya mengikuti TC terlihat banyak kemajuan. Di antaranya tidak ditemukan lagi kesalahan dalam menjawab sejumlah pertanyaan. Begitu juga mental anak asuhanya juga sudah semakin meningkat. “Melihat perkembangan ini ia yakin timnya akan dapat berhasil keluar sebagai yang terbaik di tingkat nasional,” tegas Irwan. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Tim LCC SMAN
1 Banuhampu mewakili Sumatera Barat dalam lomba cerdas cermat Empat Pilar Kebangsaan dan Bernegara yang dilaksanakan Sekretariat Jenderal MPR RI. Untuk babak final tingkat nasional itu akan berlangsung di Gedung Nusantara V MPR-DPR RI pada 1-10 November. Tim LCC SMAN Banuhamapu yang mewakili Sumbar itu Rabu sore dilepas Bupati Agam di rumah dinasnya di Belakang Balok, Bukittinggi. (203)
Pembangunan Mushala Terbengkalai Agam, Singgalang Pembangunan Mushala Al Jihad komplek SMAN 1 IV Koto terbengkalai. Pihak sekolah kesulitan menyelesaikannya, karena dana yang dihimpun terbatas. Kepala SMAN1 IV Koto Harmon kepada Singgalang mengakui dana yang dihimpun melalui swadaya terbatas sehingga tidak mencukupi untuk menyelesaikan pembangunan mushala. Dijelaskanya, SMAN 1 IV Koto sejak didirikan sebenarnya sudah memiliki mushala. Namun karena ukurannya
kecil yaitu hanya 6 x 9 meter, sementara jumlah siswa terus meningkat yaitu mencapai 500 orang. Banyak kegiatan keagamaan yang telah diprogramkan sekolah seperti shalat berjemaah, Peringatan Isra’ Mikraj dan kegiatan keagamaan lainya. Selama ini untuk kegiatan kegiatan seperti itu pihaknya memanfaatkan masjid yang terdekat. Namun karena jaraknya juga cukup jauh, dinilai jadi kurang efektif. Menyikapi hal itu, pihaknya bersama komite sekolah sepakat membangun mus-
halla yang lebih representatif dengan ukuran yang lebih besar sehingga dapat menampung siswa dan guru untuk melaksanakan kegiatan keagamaan. “Sebagai follow up dari kesepakatan itu, kita mulai melakukan pembangunan mushalla dengan ukuran 17 x 19 meter. Lokasinya masih di mushalla yang lama persis di depan gerbang sekolah,” jelasnya. Pembangunan mushala itu dilakukan secara swadaya yang dihimpun melalui infak, sedekah dan wakaf dari selu-
ruh warga sekolah, alumni serta para donatur. Namun dana yang terkumpul jumlahnya terbatas. Dana yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pembangunan mushala itu diperkirakan mencapai Rp 327 juta lebih. “Kita sudah berupaya dengan menghimpun dana dari berbagai pihak namun jumlahnya masih terbatas. Karena itulah kita mengharapkan bantuan dan partisipasi dari seluruh eleman masyarakat agar mushala tersebut dapat diselesaikan,” ujar Harmon. (203)
Ribuan Pesepeda Ikuti TdAA Agam, Singgalang Ribuan pesepeda mengikuti Gowes Tour de Antokan Agam (TdAA) yang ke-III, dalam rangka memeriahkan hari sumpah pemuda ke-84 dan memperingati kepemimpinan Indra Catri sebagai Bupati Agam. Acara tersebut dilepas Bupati Agam Indra Catri, Minggu (26/10) di Sport Center Bukik Bunian Lubuk Basung. Pada kesempatan itu juga tampak hadir beberapa unsur Muspida Plus. Ketua Panitia Pelaksana H. Maryanto, kegiatan ini tidak saja untuk memperkenalkan Agam pada masyarakat luar, tetapi untuk meningkatkan
kecintaan masyarakat terhadap sepeda. TdAA tahun ini memiliki trek yang lebih menantang. Menempuh jarak sejauh 31 kilometer dengan mengelilingi Ibu Kota Lubuk Basung. “Tidak hanya itu, kita juga telah menyiapkan ratusan grand prize dengan hadiah utama 3 unit Sepeda Motor. Kemudian ratusan hadiah menarik lainnya, seperti lemari es, mesin cuci, televisi, kompor gas, kipas angin,” katanya. Berbeda pada tahun sebelumnya, TdAA kali ini diikuti oleh kabupaten/kota se- Sumatera Barat dan beberapa provinsi lainnya seperti Riau,
dan Bengkulu. Tidak hanya anak muda, mulai dari anak kecil sampai tua juga ikut memeriahkan kegiatan tahunan masyarakat Agam itu. Menurut Maryanto, kegiatan digelar atas kerja sama antara Pemkab dengan Bank Nagari dan dimeriahkan persatuan sepeda ontel, PT Mutiara Agam, PT Semen Padang, BRI, BNI dan lembaga swasta lainnya. Masyarakat antusias dan beramairamai ikut memberikan semangat bagi para pesepeda yang melintasi di depan rumahnya. Indra Catri berharap, kegiatan ini dapat digelar seca-
ra berkelanjutan agar tumbuh serta berkembangnya para pecinta sepeda dan akan semakin banyaknya klub sepeda di Agam. “Terpenting sekali bagaimana kita bisa meningkatkan tali silahturahmi antara sesama dalam merajut ukhuwah Islamiyah melalui pekan olahraga ini,” katanya. Untuk 2015 Pemkab Agam bersama pihak swasta dan panitia akan menyediakan hadiah lebih menarik lagi, yakni berupa mobil. “Ini kita lakukan untuk memotivasi para pecinta sepeda di tanah air, sehingga olahraga sepeda lebih berkembang lagi,” pintanya. (210)
Agam, Singgalang Sebanyak 1.450 santri Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) dan Madrasah Diniyah Aliyah (MDA) se Kecamatan Lubuk Basung, mengikuti apel akbar didikan subuh dalam rangka menyambut 1 Muharram 1436 Hijriah di halaman kantor bupati, Minggu (26/10). Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Isman Imran menyambut baik dilaksanakannya kegiatan apel akbar didikan subuh itu. “Dengan semangat peringatan tahun baru Islam, mari kita pertahankan nilai-nilai keislaman yang kaffah menuju masyarakat Agam yang madani,” katanya. Untuk itu, perlu mengetahui empat sifat nilai-nilai Islam yang palingutama dan itu perlu diteladani umat Islam yang terkandung dalam sifat fathanah, amanah, siddiq dan tabligh. “Kita harapkan anak didikan sumbuh dapat mengaplikasi empat nilai Islam ini dalam kehidupan sehari-hari,” tutunya. Panitia Pelaksana 1 Muharram 1436 Hijriah, H. Junaidi, mengatakan peserta berasal dari 48 unit lembara TPQ/ MDTA di Lubuk Basung dan didampingi sebanyak 80 guru. Pelaksanaan apel akbar ini berkerjasama dengan lembaga Islam seperti, Panitia Hari Besar Islam (PHBI), LembagaDidikan Subuh (LDS), Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Sementara itu, Kementerian Agama (Kamenag) Agam Asra Faber mengucapkan selamat kepada pembina pelaksana apel akbar didikan subuh. “Kita mendukung pelaksanaan apel akbar. Diharapkan kegiatan ini terus dilanjutkan tiap tahunnya,” harapnya. Sebelum acara apel akbar DDS berakhir juga dilakukan berbagai atraksi kesenian rabana dan penyerahan doprize kepada peserta didikan subuh.(210)
Sumpah Pemuda, Semangat Menjaga Kedaulatan RI Agam, Singgalang Sumpah Pemuda telah membulatkan tekad dan semangat seluruh bangsa untuk berjuang dan tetap menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari pelbagai upaya rongrongan terhadap disintegrasi bangsa dengan tekad NKRI adalah Harga Mati. Demikian disampaikan Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Basung, Cokro Hendro Mufti, selaku Inspektur Upacara (Irup) Peringatan Hari Sumpah ke-86 tingkat Agam, Selasa (28/10) di lapangan upacara SMA Negeri 1 Ampek Angkek. Upacara peringatan Sumpah Pemuda dirangkai dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Kesadaran Nasional. Dalam amanat Menteri Pemuda dan Olahraga yang dibacakan Irup, hari Sumpah Pemuda merupakan momentum historis dan manifestasi dari kepeloporan dan kepedulian mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa lain di dunia. Tema peringatan Hari Sumpah Pemuda ke- 86 adalah “Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan”. Jika pemuda solid maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu, sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara lancar dan berkelanjutan. Revolusi mental yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas, dan berdaya saing. Pemuda yang maju adalah pemuda yang memiliki inovasi dan kreativitas yang tinggi, yang mampu mengatasi pelbagai persoalan yang dihadapi persaingan global. Mampu berfikir positif senantiasa berorientasi pada kejayaan bangsanya demi keunggulan dan kegemilangan masa depan, tidak mudah menyerah, bertanggung jawab dan senantiasa melakukan yang terbaik untuk dirinya, masyarakat dan untuk bangsanya. Inspektur upacara yakin para pemuda Indonesia akan terus memegang teguh komitmennya untuk selalu menjaga keutuhan bangsa dan negara. Semoga melalui peringatan HSL akan selalu menghormati jasa para pemu da, jasa para pendiri bangsa dan jasa para pahlawan. Selesai upacara inspektur upacara menyerahkan tropi juara harapan l perpustakaan terbaik di tingkat nasional yang diraih SMA 1 Ampek Angkek, berupa tabanas sebesar Rp12 Juta, piagam dan buku yang diserahkan kepada kepala SMAN 1 Ampek Angkek, Rusdianif, sebulumnya telah diterima di Jakarta 23 Oktober lalu. Pada kesempatan itu juga diserahkan hadiah lomba menulis artikel tingkat SLTA se Agam. Sebagai juara pertama Indri Yasa Utami, siswi SMAN 1 Lubuk Basung, juara kedua Sriwahyuni dari SMAN 1 Banuhampu dan juaraek tiga Melisa Putri Iswarani siswa SMAN 1 Can duang. Harapan 1, 2, dan 3 masing-masing Tika Purnama Surya Dinata SMAN 1 Ampek Angkek, Filda Ayahrani SMAN 1 Kamang Magek dan Willy Sintia SMAN 1 Tilatang Kamang. (517)
SMAN 1 dan SMPN 1 Tilkam Mendominasi Juara MASWIR CHANIAGO T I L K A M - Alek Pramuka tingkat Penggalang dan Penegak yang digagas Kwartir Ranting (Kwarran) 03 Gerakan Pramuka Kecamatan Tilatang Kamangyang dilaksanakan di bumi perkemahan Ponpes Asy Syarif Koto Laweh sudah berakhir dengan sukses, Minggu (26/10). Pesta yang dibagi atas dua kategori, yaitu Latihan Tingkat II (LT II) dan Kanira diikuti 520 anggota Pramuka Penggalang dan Penegak tersebut membawa hasil yang positif bagi perkembangan kegiatan kepramukaan di Tilatang Kamang. Kegiatan dibuka secara Ketua Harian Kwartir Cabang (Kwarcab) 06 Gerakan Pramuka Agam Fauzir, Jumat (24/10) mempertandingkan sepuluh cabang, yaitu tapak perkemahan, baris berbaris, pionering, simaphore, morse, hasta karya, P3K, pidato keagamaan, hafidz juz ke-30 dan lagu Minang. Panitia juga menilai Danton terbaik dari seluruh Gugus Depan (Gudep).
Hasta karya dan pidato keagamaan hanya dipertandingkan untuk tingkat SLTP dan SLTA. Hafidz juz ke30 diperlombakan bagi peserta tingkat SD/MI, sedangkan baris berbaris, pioneering, semaphore, morse, lagu Minang, tapak perkemahan dan pemilihan Danton terbaik diikuti peserta dari tingkat SD/MI sampai SLTA. Walaupun sempat diguyur hujan lebat usai pembukaan pada Jumat sore, tetapi hal itu tidak menurunkan semangat dari peserta, Pembina dan panitia. Mereka tetap bersemangat dan bergembira ria, karena memang itulah ciri khas anggota Pramuka ketika sedang berada di bumi perkemahan. Walaupun cuaca hujan atau berada jauh dari keramaian tetapi semangat mereka tetap meng gebu-gebu. Puluhan tenda dengan berbagai hiasan menambah indah dan semaraknya lokasi Ponpes Asy Syarif yang memiliki areal sangat luas dan menarik dengan bangunan bertingkat serta lapangan hijaunya yang luas.
Orangtua siswa serta masyarakat sekitar lokasi bumi perkemahan merasa sangat puas dan senang dengan digelarnya kegiatan LT II dan Kanira. Tak heran kalau ada orangtua yang rela ikut membantu di perkemahan seperti memasak dan mempersiapkan segala kebutuhan selama berlangsungnya kegiatan. Ketua Kwarran 03 Tilatang Kamang, Suwardi dalam sambutannya saat menutup LT II dan Kanira, Minggu (26/ 10) sore mengatakan, bahwa kegiatan yang sarat lomba tujuannya bukan semata berlomba mencapai prestasi terbaik untuk mendapatkan hadiah yang disediakan panitia. Namun jauh lebih penting dri itu adalah bagaimana agar kegiatan itu dapat memotivasi masing-masing Gudep supaya lebih mengaktif kan kegiatan Pramuka, penerapan sikap disiplin, kerja sama, jujur, berakhlak mulia, sopan santun, punya tanggungjawab yang tinggi dan sebagainya dari peserta didik selaku anggota Pramuka. LT II dan Kanira ditutup
Minggu (26/10) oleh Ketua Kwarran 03 Tilatang Kamang, Suwardi, dilanjutkan dengan pengumuman dan penyerahan piala kepada pemenang lomba. Sementara seluruh peserta, panitia dan Bindamping memperoleh piagam penghargaan dari panitia pelaksana. Hasil lengkap lomba selama LT II dan Kanira adalah, untuk baris berbaris tingkat SD juara I SDN 08 Gadut, juara II dan III masing-masing SDN 12 Koto Tangah dan SDN 23 Koto Tangah. Tingkat SLTP juara I, II dan III yaitu, SMPN 2 Tilatang Kamang, SMPN 1 Tilatang Kamang dan MTsN Bukareh. Untuk tingkat SLTA juara I SMAN 1 Tilatang Kamang, juara II MAN Batu Mandi dan juara III SMKN 1 Tilatang Kamang. Cabang pioneering SD juara I, II dan III adalah, SDN 12 Koto Tangah, SDN 05 Koto Tangah dan SDN 14 Koto Tangah. Tingkat SLTP juara I MTsN Bukareh, juara II dan III masing-masing MTsS Asy Syarif dan SMPN 1 Tilatang Kamang. Sedangkat tingkat SLTA juara I SMAN 1 Tilatang
Kamang, juara II MAS PPTI Gobah dan juara III MAN Batu Mandi. Hasta Karya SLTP juara I SMPN 2 Tilatang Kamang, juara II dan III yaitu SMPN 1 Tilatang Kamang dan SMPN 4 Tilatang Kamang. Tingkat SLTA juara I, II dan III masing-masing SMAN 1 Tilatang Kamang, MAN Batu Mandi dan MA Ponpes Asy Syarif. Pidato tingkat SLTP juara I MTsS Asy Syarif, juara II MTsN Bukareh dan juara III SMPN 1 Tilatang Kamang. Untuk tingkat SLTA juara I MA Ponpes Asy Syarif, juara II MA PPTI Gobah dan juara III MAN Batu Mandi. Pada cabang Hafidz tingkat SD/MI juara I diraih SDN 11 Gadut, juara II SDN 04 Koto Tangah sedangkan juara III SDN 05 Koto Tangah. Lagu Minang untuk SD/MI juara I, II dan III masingmasing SDN 05 Koto Tangah, SDN 23 Koto Tangah dan SDN 01 Koto Tangah. Pada tingkat SLTP dan SLTA juara I SMAN 1 Tilatang Kamang, juara II MTsN Bukareh dan juara III SMPN 1 Tilatang Kamang.
Pada cabang lomba semaphore dan morse tingkat SD/ MI juara I SDN 27 Koto Tangah, juara II dan III masingmasing SDN 08 Gadut dan SDN 06 Gadut. Untuk tingkat SLTP juara I MTsN Bukareh, juara II SMPN 1 Tilatang Kamang dan juara III MTsS Ponpesa Asy Syarif. Sementara pada tingkat SLTA hanya memperebutkan juara I dan II yaitu, juara I SMAN 1 Tilatang Kamang dan juara II MAS PPTI Gobah. Pada penilaian tapak perkemahan dari puluhan kemah yang berdiri indah juara I jatuh kepada kemah milik SDN 12 Koto Tangah, sementara juara II dan III masingmasing SDN 05 Koto Tangah dan SDN 08 Koto Tangah. Sedangkan dinobatkan sebagai Danton terbaik diberikan kepada Danton dari SMAN 1 Tilatang Kamang. Dari perolehan piala, SMAN 1 Tilatang Kamang dan SMPN 1 Tilatang Kamang merupakan Gudep yanjg terbanyak memperoleh juara. Masing-masingnya memboyong tujuh buah piala kejuaraan. (*)
SINGGALANG . B-16
KAWASAN SUMATERA BARAT
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Jadikan Hidup Bersih dan Sehat sebagai Kebutuhan
BNK Pasaman Gelar Penyuluhan Hukum Tentang Narkotika
ULAKAN - Tim Forum Kabupaten Sehat (FKS) Padang Pariaman melakukan sosialisasi program ke kecamatan-kecamatan. Sasaran pertama yang dikunjungi adalah Kecamatan Ulakan Tapakis. Sosialisasi bertempat di aula kantor camat setempat, Senin (27/ 10) lalu. Tim yang dipimpin Ketua FKS; Rahmat Tuanku Sulaiman beranggotakan Sekretaris FKS; Nofriyanti, Basiarni, Zakirman Tanjung, Sukiman, Andri Satria Masri dan Nur Eliza. Sosialisasi dibuka secara resmi oleh Sekretaris Kecamatan Ulakan Tapakis, Akniati. Saat memberikan arahan, Ketua FKS Rahmat menjelaskan, sosialisasi itu sekaligus dimaksudkan untuk melakukan peningkatan kapasitas bagi Pengurus Forum Komunikasi Kecamatan Sehat (FK-KS) serta membentuk Kelompok Kerja (Pokja) Nagari Sehat. Menurutnya, program kerja FKS lebih banyak berupa kegiatan mendorong dan memotivasi masyarakat agar berperilaku hidup bersih dan sehat. Dalam hal ini, setiap keluarga atau rumahtangga diharapkan sekaligus difasilitasi agar membenahi rumah dan lingkungan masing-masing. Ia juga mengingatkan, dalam membangun dan melengkapi perabotan rumah hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan, bukan menuruti keinginan. “Oleh sebab itu, mari kita jadikan hidup bersih dan sehat itu sebagai kebutuhan,” katanya mengajak. Terkait Ulakan Tapakis sebagai Kecamatan Sayang Ibu (KSI) yang mewakili Kabupaten Padang Pariaman pada lomba tingkat Provinsi Sumbar, Rahmat mengharapkan setiap rumahtangga memiliki fasilitas kamar mandi dan tempat buang air besar. Jika masih ada yang belum, FKS bersama FK-KS dan Pokja Nagari Sehat akan memfasilitasi. Usai sosialisasi, Sekretaris FKS Nofriyanti menyebutkan, sosialisasi ini akan dilakukan pada 11 kecamatan dengan rincian dua kecamatan pilot proyek dan sembilan lainnya kecamatan binaan. Oleh sebab itu, kegiatan bakal berlangsung hingga 10 November mendatang. (525)
KU A M A N G - Badan Narkotika Kabupaten (BNK) UA Pasaman gelar penyuluhan hukum tentang narkotika kepada pemuka dan tokoh masyarakat Nagari Persiapan Panti Timur, Kecamatan Panti di aula kantor nagari setempat, Rabu (29/10). Narasumber penyuluhan hukum tentang narkotika adalah Kasat Narkoba Polres Pasaman, AKP. Johannes Lubis, Endri Yeni dari Dinas Kesehatan Pasaman dan Edi Sofyan dari Kankemenang Kabupaten Pasaman. Kasubag Umum BNK Pasaman, Erlinda ketika dikonfirmasi Singgalang mengatakan, penyuluhan hukum tentang narkotika bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa narkotika sangat berbahaya, baik untuk kesehatan maupun hukumannya. Bahaya kesehatan, diantaranya selain merusak saraf dan perilaku anak, juga akan mempengaruhi masa depan anak. “Untuk itu, kepada orangtua untuk lebih memperhatikan tingkah laku dan perkembangan anak,” tambahnya. Dikatakan, penyuluhan hukum tentang narkotika dilaksanakan enam kali di enam nagari; Nagari Cubadak, Ladang Panjang dan Binjai, Padang Gelugur, Persiapan Panti Timur dan Nagari Lansek Kadok pada Kamis (30/ 10), sedangkan untuk sekolah sudah 10 sekolah yang diberikan penyuluhan. Kasat Narkoba; AKP. Johannes Lubis mengatakan beberapa hal penyebab kecanduan narkoba yaitu kurangnya iman, rasa ingin tahu, coba-coba, pergaulan bebas, broken home dan lainnya. Sedangkan upaya Polri dalam penanggulangan penyalahgunaan narkoba, ada beberapa strategi seperti strategi preventif meliputi ceramah agama, binluh, kampanye, operasi khusus dan sebagainya, untuk strategi represif adalah penindakan/penangkapan. (524)
FOTO BERSAMA
Usai acara penyuluhan hukum tentang narkotika yang di gelar BNK Pasaman, narasumber dan peserta foto bersama di depan kantor Nagari Persiapan Panti Timur, Rabu (29/10). (hendra saputra)
UU NOMOR 6 DISOSIALISASIKAN
Walinagari Harus Hati-hati Mempergunakan Anggaran PADANG - SINGGALANG Supaya tidak berurusan dengan aparat penegak hukum, baik polisi maupun kejaksaan, Bupati Sijunjung; H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo mengingatkan para walinagari dan perangkatnya, agar hati-hati dalam mempergunakan anggaran.
Artinya, pergunakan anggaran menurut semestinya. Jangan mengambil kebijakan diluar ketentuan, meski untuk kepentingan dinas, karena konsekuensinya adalah diri sendiri. “Agar ke depan tidak ada walinagari dan perangkatnya yang berurusan dengan aparat penegak hukum, saya ingatkan supaya memper-
gunakan anggaran menurut yang seharusnya. Jangan mengambil kebijakan diluar ketentuan, meski untuk kepentingan dinas,” kata bupati ketika membuka sosialisasi Undang-Undang (UU) nomor 6 tahun 2014 tentang desa/ nagari, pada sebuah hotel di Kota Padang, Senin (27/10) malam. Sosialisasi yang diselenggarakan aparatur Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Kabupaten Sijunjung, diikuti Ketua BPN, Walinagari, Kepala Desa dan Camat se-Kabupaten Sijunjung serta sejumlah Kepala SKPD. Pembukaan sosialisasi itu, dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Sijunjung, Mukhlis Rasyid bersama Ketua Komisi I; Ferli Wiranata Anas,
Ketua Komisi II; Sumanto dan Ketua Komisi III; H. Daswanto. Bupati mengatakan, bila walinagari dan perangkatnya sudah mempergunakan anggaran sebagaimana mestinya, dengan kata lain sudah berjalan di atas rel, tentunya kesalahan dan penyimpangan tidak akan ditemui, sehingga tidak akan berurusan dengan aparat penegak hukum. Terkait dengan adanya UU nomor 6 tahun 2014 tentang desa/nagari, tentu ada beberapa kebijakan terhadap nagari yang harus dilaksanakan. Untuk itulah sosialisasi ini diselenggarakan, supaya Ketua BPN, Walinagari, Kepala Desa dan Camat memahaminya dengan baik, ulas bupati. Sesuai dengan UU nomor
6 itu, pada tahun 2015 direncanakan alokasi dana untuk nagari dalam Kabupaten Sijunjung Rp46,01 miliar, dengan riancian Alokasi Dana Nagari (ADN) dari APBD Kabupaten Sijunjung Rp33.671.755.000, dana bagi hasil pajak dari APBD Kabupaten Sijunjung Rp2 miliar serta dana desa dari APBN Rp10.341.586.223. Dilihat dari uang negara yang akan masuk ke nagari, jumlahnya mengalami peningkatan cukup signifikan. Untuk itu, walinagari dan BPN harus memahami peraturan keuangan, supaya pembangunan di nagari terlaksana menurut semestinya dan walinagari tidak berurusan dengan aparat penegak hukum, baik polisi maupun kejaksaan, kata Bupati Yuswir Arifin. (206)
Sarihusada Raih Empat Penghargaan di PR Program of The Year 2014 Padang, Singgalang PT Sarihusada Generasi Mahardhika (Sarihusada) meraih empat penghargaan di ajang PR Program of The Year 2014. Perusahaan ini jadi pemenang dalam iven yang diselenggarakan Majalah MIX S-SWA Group untuk kategori Corporate PR, Corporate Social Responsibility (CSR), Social Campaign dan In House Magazine. Penghargaan ini meru-
pakan sebuah kebanggaan bagi kami serta akan menjadi pemacu bagi Sarihusada untuk selalu melaksanakan kegiatan-kegiatan Public Relations yang bermanfaat bagi masyarakat luas, ujar Head of Corporate Affairs Sarihusada, Arif Mujahidin usai pemberian penghargaan di Jakarta, Rabu (29/10). Dikatakan Arif, penghargaan diterima Presiden Direktur Sarihusada, Olivier Pierredon pada pekan lalu.
PENGHARGAAN | Presiden Direktur Sarihusada Olivier Pierredon dan timnya menerima penghargaan di ajang PR Program of The Year 2014, Jakarta, beberapa waktu lalu. (ist)
Penghargaan ini tentu membanggakan karena ajang ini biasanya diberikan kepada perusahaan yang memiliki program public relation (PR) terbaik di Indonesia. Tim evaluasinya saja terdiri dari praktisi kehumasan, akademis, wartawan senior dan pakar komunikasi. Dari PR Program of The Year 2014, Sarihusada menerima penghargaan untuk kategori Corporate PR dengan program “Ayo Melek Gizi Goes to Community Center, kategori CSR dengan program PAUD 1000 Anak Bangsa, kategori Social Campaign dengan program Jelajah Gizi: Kepulauan Seribu dan kategori In House Magazine dengan Majalah Shine. Melalui Ayo Melek Gizi Goes to Community Center merupakan program employee engagement dalam
rangka meningkatkan gizi dan kesehatan ibu dan anak di Indonesia. Sarihusada berhasil mengedukasi 7.000 ibu-ibu mengenai gizi seimbang dan pola makan sehat di 60 pusat komunitas yang tersebar di 28 kota di tanah air melalui cara yang menyenangkan. Pada kategori CSR, melalui program PAUD 1000 Anak Bangsa Sarihusada bekerja sama dengan Indomaret, HIMPAUDI dan Fakultas Ilmu Pendidikan UNJ. Kerjasama ini berhasil mendirikan dan mengembangkan PAUD Holistik Integratif berbasis komunitas yang mengacu kepada hak anak-anak untuk memperoleh layanan kesehatan, pendidikan, pengasuhan yang baik dan perlindungan. Untuk kategori Social Cam paign, diungkapkan Arif,
Sarihusada menjalankan program Jelajah Gizi Kepulauan Seribu. Bersama pakar gizi masyarakat di kepulauan itu diberikan edukasi untuk membedah nilai gizi bahan pangan hasil laut sekaligus mempelajari bagaimana penduduk daerah pesisir memenuhi kebutuhan gizi mereka. Kegiatan ini juga mengintegrasi antara penggunaan media cetak dan social media untuk menyampaikan edukasi sosial. Sedangkan di kategori In House Magazine, Sarihusada dengan majalah internal bernama Shine memiliki rubrik-rubrik yang lengkap dengan berbagai informasi yang bermanfaat untuk karyawannya. Majalah berukuran lebih kecil dari majalah biasa ini juga selalu memiliki cover penuh warna dan desain yang proporsional. (zul)
Bupati Solsel Salurkan Zakat SOLOK SELA TAN - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) SELAT Kabupaten Solok Selatan kembali kucurkan bantuan untuk mustahiq, yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati H. Muzni Zakaria. Penyerahan bantuan yang keempat kali oleh Baznas Solok Selatan itu diserahkan dalam rangkaian peringatan 1 Muharam 1436 H dan penyambutan Jemaah Haji Solok Selatan tahun 2014 di aula kantor bupati, Selasa (28/10). Hadir pada acara tersebut, Kakan Kemenag Solsel, H. Burhanuddin Chatib, Sekda Yulian Efi, Ketua IPHI Solok Selatan; H.Syukrial Syukur Dt. Majo Basa, Ketua MUI Solok Selatan; Syarkawi Azis dan SKPD dilingkungan Pemkab Solok Selatan. Bupati H. Muzni Zakaria mengajak seluruh kalangan PNS Solok Selatan untuk menjadi motor penggerak penyaluran zakat kepada Baznas Solok Selatan, terutama zakat profesi. Ke depan tentu saja, zakat para PNS ini dapat membantu berbagai persoalan yang dihadapi para mustahiq di daerah ini. Sisi penting dari penyaluran zakat lewat Baznas, tentu saja bisa menjawab tantangan berbagai keinginan dari pemerintah untuk menuntaskan persoalan kemiskinan yang dihadapi masyarakat. Apalagi keberadaan Baznas ini didukung pemerintah melalui undang-undang dan instruksi Presiden. Sementara Sekretaris Baznas Solok Selatan, H. Zulkifli, didampingi Seksi Pemberdayaan Baznas, H. Soewandi Soeb usai penyerahan bantuan untuk 10 musahiq melalui 4 program unggulan Baznas Solsel, saat ini pihaknya telah berhasil mengumpulkan zakat Rp184 Juta. Sementara, target zakat terkumpul dipasang hingga akhir tahun sebesar Rp500 Juta. Keinginan itu tentu saja perlu dukungan dari seluruh stakeholder di daerah ini untuk mensosialisasikan tentang wajibnya penyerahan zakat melalui lembaga resmi tersebut. Zulkifli menambahkan, pihaknya saat ini terkendala masih kurangnya kepedulian beberapa instansi untuk menyalurkan zakat profesinya. Bahkan menurut Zulkifli, di bagian sekretariat daerah hingga sekarang belum ada yang menyerahkan zakat profesi, padahal disini ada bupati, wakil bupati, dan sekretariat daerah. Ke depan tentu saja hal itu dapat menjadi perhatian dan dukungan dari Sekretariat Daerah Solok Selatan, tukuk Zulkifli. Sementara H. Soewandi Soeib mengakui masih banyak keluhan dari PNS dilingkungan Pemda Solok Selatan terhadap penyerahan zakat kepada Baznas. Hal ini mungkin saja pemahaman tentang ketentuan zakat yang sudah disyariatkan masih belum dipahami. Apalagi persoalan zakat telah diatur Undang Undang, Instruksi Presiden (Inpres) tentang pemusatan pengumpulan zakat di kalangan pegawai kementerian dan badan pemerintah oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Regulasi tentang pengelolaan zakat di Solok Selatan secara terus menerus dilakukan penyempurnaan. Sejak diundangkannya Undang Undang Nomor 23 Tahun 2011 terus diikuti dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2014 dan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2014. Hal tersebut semata-mata untuk mengoptimalkan potensi zakat di republik ini. (534)
Bupati Solsel Jadi Irup Peringatan Hari Sumpah Pemuda SOLOK SELATAN - Bupati H. Muzni Zakaria bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke-86 Tahun 2014 di halaman kantor bupati di Timbulun, Selasa (28/10). Meski tanpa acara pendukung lainnya, yang pasti kegiatan Hari Pemuda yang dihadiri Sekda Solsel, para Asisten, Staf Ahli, Kadis Budparpora, Doni Henda dan pimpinan SKPD, PNS itu tetap berjalan dengan lancar dan aman. Menteri Pemuda Dan Olahraga, Imam Nahrawi dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan H. Muzni Zakaria, diantaranya berisikan bahwa dalam memperingati Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014 ini, yang terbayang adalah heroisme tanpa kenal lelah dari para pemuda untuk mendeklarasikan gagasan perjuangan dan mewujudkan ide cemerlangnya tentang negara Indonesia, tentang tekad bulatnya untuk mewujudkan satu bangsa, satu tanah air, dan menjunjung bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia. Sumpah Pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia serta merupakan momentum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme, yang pada akhirnya mewujudkan suatu negara Indonesia yang berdaulat adil dan makmur. Sebagai daerah pemekaran dalam usia yang baru, Solok Selatan tentu saja sangat berharap heroisme Sumpah Pemuda ini untuk membangun berbagai infrastruktur penunjang perbaikan ekonomi untuk mencapai kesejahteraan. Beranjak dari itu pula, Muzni Zakaria mengajak seluruh pegawai dilingkungan Pemda Solok Selatan untuk terus mewariskan semangat Sumpah Pemuda ini pada lingkungan masing-masing. Usai peringatan Sumpah Pemuda, bupati melanjutkan berbagai agenda lainnya. Mulai dari menerima jemaah haji Solok Selatan, dan peringatan 1 Muharam 1436 H di aula kantor bupati. (534)
SETIAP RABU PAGI
Gotong Royong 2 Jam Bersama DKP Padang
MEMBERSIHKAN
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Padang Drs.H. Afrizal Khaidir, MM bersama para pegawainya membersihkan bantalan rel kereta api jalan Hamka, Tabing Padang, Rabu (29/10). (yurizal)
HARGA KARET TURUN DI PASAMAN
Petani Karet Baibo Hati RAO - SINGGALANG Petani karet di Pasaman, khususnya Rao dan sekitarnya harus baibo hati. Pasalnya, harga karet di daerah ini seperti juga daerah lain kembali terjun bebas.
Harga saat ini ditingkat petani hanya Rp6000. Harga tersebut, menurut beberapa petani yang ditemui Singgalang adalah harga terendah sejak 2 tahun terakhir. Padahal harga karet pernah mengalami masa jaya ketika menyentuh harga Rp17.000/Kg. Harga Rp6.000 itu merupakan harga karet
murni, sementara karet campuran turun mencapai Rp4.000/Kg. Beberapa warga Rao mengakui hal itu. Zaman, 50, kepada Singgalang menyebutkan, nasib petani karet saat ini sangat menyedihkan. Harga karet jatuh, sementara di sisi lain karena hujan yang terus turun, petani tak bisa menderes karetnya. Padahal bagi banyak kepala keluarga di daerah Rao dan sekitarnya, karet menjadi tumpuan untuk menggerakkan ekonomi keluarga. Kondisi ini semakin terasa dengan datangnya tahun ajaran baru bagi anak sekolah Seperti diketahui, komoditi karet merupakan sektor andalan pada 5 kecamatan di
Fasilitas Komplek Terbangun Akibat ‘Popi Bercinta’ Padang, Singgalang Lelaki bernama Hendri ini masih muda. Umurnya sekitar 38 tahun. Namun siapa sangka sepak terjangnya mampu menggerakkan warga Komplek Pondok Pinang di Kelurahan Lubuk Buaya, Koto Tangah Padang. Sejumlah fasilitas komplek terus dilengkapi di masa kepemimpinannya. Semua dilakukannya demi kemajuan atau bersama warga Pondok Pinang. Cemoohan orang kala dia diangkat menjadi Ketua RW IX Kelurahan Lubuk Buaya itu sekitar 1,5 tahun lalu dijadikannya pelecut semangat untuk membuktikan bahwa anak muda pun bisa berbuat, minimal untuk komplek perumahan di mana dia tinggal. Dia rancang pembangunan 100 hari. Tata kelola RW jadi sasaran pertamanya. Dia sulap garase mobilnya sebagai kantor. “Ini untuk memudahkan warga mengurus keperluannya. Ruang terpisah dari urusan keluarga ini menjadikan warga leluasa mengadukan masalahnya, memberikan usulan, termasuk informasi ‘rahasia’ kepada RW-nya,” ujar Hendri. Hendri pun meningkatkan silaturrahmi antar warga. Arisan RT diaktifkan, arisan baralek, kongsi kematian pun dibentuk. Secara berangsur kantor pemuda diperbaiki hingga jadi representatif seperti saat ini. Bangunan kantor itu sekaligus digunakan sebagai balai pertemuan warganya. Taman di jalan utama dibenahi, sehingga di sore hari atau libur, banyak masyarakat kumpul di taman yang juga ada fasilitas olahraganya, taman dan wahana bermain anak-anak. Jalan dan drainase komplek jadi sasaran berikutnya. Secara bertahap jalan komplek dibenahi. Awalnya dari
SINGGALANG . B-17
KAWASAN SUMATERA BARAT
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Hendri swadaya warga. Jalan yang mampu mengubah bentuk komplek itu membuka mata, semua warga yang terdiri dari 186 KK itu semangat untuk menyelesaikan jalan yang total panjangnya 1000 meter. Agar cepat, Hendri minta bantuan dari kolega atau pihak lain yang sifatnya tidak mengikat. Pertemanannya yang cukup luas ditambah pula jaringan para tokoh masyarakat yang tinggal disana dalam waktu satu tahun sudah 90 persen yang siap. “Ini lantaran warga semangat bergotong royong (goro). Tiap goro ratusan orang ikut serta. Sudah dibuktikan oleh para tamu atau pejabat yang datang bertamu kemari,” ujarnya. Sampah yang merisaukan sebagian komplek yang lain, malah jadi berkah bagi warga. Mereka bisa memanfaatkan sampah organik untuk tanaman di pekarangan mereka. Pupuk organik cair yang bisa saja dijual Rp15.000 per botolnya, tidak boleh dijual. Pupuk itu untuk memenuhi kebutuhan internal. Sampah dikelola dengan baik. Ada petugas yang menjemput sampah ke rumahrumah. Warga hanya dikenai iuran bulanan Rp 15.000. Dari iuran bulanan terbeli pula becak motor sebagai kendaraan pengangkut sampah. Sampah organik dimanfaatkan lantaran pondok pinang punya komposter (alat pembuat kompos). Saat ini warga Pondok Pinang tengah membangun shelter 6 tingkat di halaman
Masjid An Nur. Bangunan yang baru menyelesaikan tingkat kedua ini bisa memuat 1000-an warga di atasnya. BNPB telah mengacungi jempol soal kualitas pondasi dan bangunan. Malah dijanjikan bantuan. Kabar dari staf Camat Koto Tangah Padang yang menyatakan Dasa Wisma mereka anyelir 1 hingga anyelir 8 bakal mewakili Padang ke tingkat Sumbar sedikit mengobat kegundahan akibat SMS yang dari staf camat yang lain yang menyebutkan mereka kalah dalam lomba RW berprestasi. Ini cukup jadi pembicaraan warga lantaran kebiasaan selama ini bila dasa wiswa juara I maka RW pun pasti juara 1. Namun hal itu tidak membuat ricuh lantaran Hen dri dan aparatnya cepat tanggap. Alhamdulillah, semua ini tercapai gara-gara si Popi Bercinta di 100 hari kerja sebagai RW baru di sini, ujar suami Desi yang punya toko peralatan jahit di Pasar Lubuk Buaya ini sambil senyum simpul. Dia langsung meminta untuk tidak langsung berfikir negatif terhadap pernyataannya perubahan di komplek ini akibat Popi Bercinta. Bukan lantaran Popi berbuat negatif lalu dipajaki untuk memberikan semen dan kebutuhan komplek ini. Popi bercinta, kata Hendri adalah gerakan membangun komplek yang mereka Cintai. Popi berarti pondok pinang. Sedangkan bercinta adalah singkatan dari bersih, cinta damai, indah dan tertata. Popi bercinta juga jadi nama laman facebook dan twitternya. Sehingga kesadaran warga dibangkitkan dengan cara ini. Artinya, jika warga ingin kompleknya bagus, maka Popi harus Bercinta. (zul)
Kabupaten Pasaman, yakni Kecamatan Rao, Rao Utara, Mapattunggul, Mapattunggul Selatan dan Dua Koto. Turunnya harga komoditi itu mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat. Sejumlah pasar yang dikunjungi Singgalang seperti Pasar Rao dan Tapus juga terlihat semakin menurunnya pengunjung dan daya beli. Sejumlah pedagang yang ditemui Singgalang di Pasar Rao, tak menampik turunnya jual beli. “Salah satu penyebab turunnya daya beli masyarakat mungkin karena turunnya harga karet. Sebab, petani karet selama ini yang menjadi pembeli terbanyak,” ujar
Eman salah seorang pedagang di Pasar Rao. (523)
PAD ANG - Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) PADANG Kota Padang lakukan gerakan lagi, yakni gotong royong (goro) dua jam setiap pagi Rabu. Goro pada Rabu (29/10) adalah pertama membersihkan bantalan rel Kereta Api, di depan Asia Biscuit, mulai dari portal perlintasan hingga simpang Tunggul Hitam, dan sesuai target waktu, dua jam saja. Jadi, setiap hari Rabu apel pagi di lapangan dilokasi goro. Pegawai DKP setiap Rabu pagi berada dilapangan melakukan goro. Gerakan dan kegiatan ini, Kata Kepala DKP Kota Padang H. Afrizal Khaidir adalah rangkaian kegiatan dari Program Padang bersih. Semua kita harus mencintai kebersihan, apalagi bersih itu identik dengan kesehatan kita sendiri. Untuk itu kepada siapa saja, jika melihat sampah berserakkan sepanjang masih bisa dipungut dan dibuang pada tempatnya tolong dilaku-kan. Jadi, Kegiatan bersih bersih setiap Rabu lokasinya dicari, kawasan/pinggir jalan yang banyak sampah dibersihkan pegawai DKP. Setiap bidang bisa saja berpencar lokasinya dan bisa pula bersatu seluruhnya. Selesai kegiatan goro, bersama bisa melihat hasilnya. Dan kegiatan ini juga bisa dilakukan oleh semua orang dengan tidak mengganggu aktivitasnya, misalnya saja setipa melihat sampah tolong dipungut. Kemudian kepada masyarakat, akan dianjurkan selama 30 minit peduli sampah. jika gerakan dan kegiatan ini direspon pula bersama-sama, terwujud pulalah hasil dari program padang bersih dan hijau, dengan waktu dekat ini dengan merata. Bersama mewujudkan padang bersih, termasuk bersih dari perbuatan maksiat, sebut Afrizal lagi. Untuk itu, diharapkan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan dari sampah, dan budaya membuangnya pada tempat yang telah disediakan serta kalau bisa melakukan pemilahan sampah organik dan unorganik. Sebab dibalik sampah yang dihasilkan masyarakat juga bernilai rupiah. (*)
TAHUN 2015
Pessel akan Realisasikan 10 Program Pembangunan Painan, Singgalang Tahun 2015, Pemkab Pessel akan merealisasikan sepu luh program pembangunan yang dibiayai APBD kabupa ten. Bupati Nasrul Abit, Rabu (29/10) di Painan menegaskan, sepuluh program berskala prioritas itu dituju kan dalam upaya mewujud kan kesejahteraan masyarakat. Nasrul menyebutkan, program tersebut adalah peningkatan produksi dan produktivitas pertanian dan perikanan yang diarahkan
untuk pengembangan komoditas padi, jagung, manggis, kakao, gambir, karet, sawit, sapi, unggas, tuna, kerapu, rumput laut dan bandeng. Pengembangan industri pangan berbasis lokal diarahkan untuk mengembang kan industri skala kecil dan menengah berbasis bahan baku dan potensi daerah. Pengembangan kawasan wisata diarahkan untuk mengembangkan objek-objek wisata potensial seperti Mandeh, Carocok Tarusan, jem-
batan akar dan lainnya. Lingkungan hidup dan penanggulangan bencana, dimana prioritas lingkungan hidup diarahkan untuk menjaga kelestarian dan daya dukung sumberdaya alam untuk pembangunan berkelanjutan. Prioritas penanggulangan bencana diarahkan untuk meningkatkan kemampaun daerah dalam penanggulangan bencana melalui penguatan kapasitas aparatur, lembaga masyarakat. (214)
DAERAH
SINGGALANG . B-18
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Pemuda Padang Pariaman Diminta Proaktif PAD ANG PARIAMAN - RaPADANG pat Kerja Daerah (Rakerda) DPD KNPI Padang Pariaman, dengan tema; Peran aktif pemuda sebagai mitra pemerintah dalam upaya pembangunan Padang Pariaman yang lebih baik. Rakerda bertempat di Gedung IKK Parit Malintang, Kamis lalu dibuka Bupati Ali Mukhni. Bupati Ali Mukhni memberi apresiasi atas kegiatan KNPI selama ini, termasuk Rakerda. “Semoga mampu melahirkan ide-ide cemerlang dari pemuda yang akan dituangkan menjadi program kerja KNPI periode ini,” kata dia. Dia memberikan suppor, serta ingin memberikan peningkatan anggaran untuk kegiatan KNPI tiap tahunnya. Kepada pemuda yang tergabung dalam wadah KNPI, ataupun OKP, dia minta agar menjadi garda terdepan dan berperan aktif untuk membangun Padang Pariaman ke depannya. Rakerda kali ini juga dihadiri Wakil Bupati Padang Pariaman; H. Damsuar Datuak Bandaro Putiah, serta unsur Muspida. Disamping itu, juga hadir anggota DPRD Provinsi Sumbar; Komi Chaniago. Medi Hendra, Ketua Panitia mengatakan, Rakerda ini digelar dalam rangka konsolidasi organisasi kepemudaan, dan penyusunan program kerja dalam periodesasi kepengurusan hingga 2016 mendatang. (525)
WARGA YANG MEMBANTU MENUMPAS KEJAHATAN
Polres Dharmasraya Serahkan Penghargaan
PENGHARGAAN Kapolres Dharmasraya AKBP Bondan Witjaksono. SH. SIK. MM, berikan piagam penghargaan kepada masyarakat Timpeh, yang telah membantu kinerja Polisi dalam mengungkap, serta menangkap pelaku Jambret, dan pelaku Curanmor, di wilayah Kecamatan Timpeh hari Sabtu Pekan lalu. (syaiful hanif)
DIDUGA MENGALAMI REM BLONG
Bus PO Anugerah Hantam Pagar Terminal Busur PD.PANJANG - SINGGALANG
Diduga mengalami rem blong, Bus PO Anugerah menghantam pagar Terminal Bus Bukit Surungan (Busur) pada Selasa (28/10) tengah malam. Akibat kecelakaan itu, 10 orang mengalami luka ringan, termasuk sopir bus. Kasat Lantas Polres Kota Padang Panjang, AKP Reddy Triananto melalui Kanit Laka,
Ipda Yadi P. Lubis kepada Singgalang di ruangan kerjanya, Rabu (29/10) kemarin menuturkan, kecelakaan itu berawal ketika bus dengan nomor polisi BL 7760 A itu datang dari arah Bukittinggi menuju Padang. Saat memasuki turunan menjelang Terminal Bus Bukit Surungan, sang sopir yang bernama T. Khairullah merasakan rem bus yang dikendarainya blong. Bus pun ke-
mudian menabrak sebuah truk yang datang dari arah yang sama di depannya. Bus yang tak terkendali itu kemudian menabrak pembatas jalan, tiang lampu, kemudian pagar terminal, sampai kemudian bus tersebut terperosok ke dalam terminal. Bagian depan bus remuk, sopir sempat terjepit oleh kemudi. Polisi yang datang beberapa saat kemudian dan warga sekitar langsung meng-
evakuasi korban ke rumah sakit. “Ke-10 korban, termasuk sopir yang sempat terjepit hanya mengalami luka ringan. Malam tadi, mereka sudah menjalani perawatan di rumah sakit. Bus tersebut belum kita evakuasi, sedangkan truk yang sempat ditabrak tidak diketahui identitasnya karena langsung melanjutkan perjalanan menuju Padang,” terangnya. (205)
MAKSUD AWAL MEMBURU PELAKU CURANMOR
Polres Amankan Tiga Pemakai Narkoba Pd.Panjang, Singgalang Maksud hati hendak menangkap pelaku curanmor, tim gabungan Polres Kota Padang Panjang dan Polres Tanah Datar justru mengamankan tiga orang yang diduga sebagai pemakai narkoba. Sementara pelaku curanmor itu berhasil lolos dari sergapan polisi. KBO Satnarkoba Polres Kota Padang Panjang, Iptu Abdul Muis menuturkan, upaya penggerebekan terhadap pelaku curanmor berinisial ‘MTR’itu dilakukan polisi pada Selasa (28/10) malam di sebuah rumah di
Jalan Sutan Syahrir No.70, Kelurahan Silaing Bawah, yang jaraknya hanya sekitar 50 meter dari Balaikota Padang Panjang. Saat memasuki rumah yang pernah dijadikan posko kampanye Altara itu, polisi menemukan dua laki-laki berinisial ‘YG’ dan ‘AG’ di lantai bawah. Saat menanyakan keberadaan ‘MTR’, polisi mendengar suara yang mencurigakan dari lantai atas rumah tersebut. Polisi langsung menuju sumber suara, di dalam sebuah kamar ditemui seorang
wanita muda berinisial ‘RD’. Di sekitar wanita itu ditemui satu paket kecil daun ganja kering dan sejumlah peralatan untuk mengkonsumsi shabu-shabu. Melihat hal itu, polisi kemudian melakukan penggeledahan seisi rumah. Dari penggeledahan tersebut kemudian ditemukan sejumlah paket shabu-shabu, mulai dari paket besar, sedang dan kecil, serta timbangan digital. Diperkirakan shabu-shabu yang diamankan malam itu sekitar 8 gram. “Pelaku curanmor yang menjadi buruan
Polres Tanah Datar itu telah kabur sebelum kita datang. Namun saat ini yang bersangkutan juga menjadi buruan kita, karena barang bukti yang kita amankan malam itu diduga milik tersangka,” kata Abdul Muis. Kapolres Kota Padang Panjang, AKBP Djoni Hendra melalui Wakapolres; AKBP Biher Simamora ketika ditemui Singgalang di Mapolres setempat, Rabu (29/10) kemarin membenarkan penangkapan itu. Tiga orang yang diamankan malam itu hingga kemarin masih men-
jalani pemeriksaan, sementara pelaku curanmor yang semula diincar masih dalam pengejaran. “RD dan YG mengaku sebagai pemakai, sedangkan AG tidak. Meski demikian, kita masih akan melakukan sejumlah pemeriksaan, termasuk melakukan tes urine, baru kemudian menetapkan status mereka. Dari pengakuan RD, barang bukti narkoba yang disita malam itu milik MTR. Apakah benar atau tidak, tentu yang bersangkutan harus berhasil ditangkap terlebih dulu,” ujarnya. (205)
DHARMASRA YA - Keberhasilan Jajaran Polres DharDHARMASRAY masraya dalam menumpas kejahatan tidak lepas dari peran aktif masyarakat. Hal ini, disampaikan Kapolres Dharmasraya AKBP Bondan Witjaksono, saat upaca apel kesatuan dalam rangka memberikan penghargaan kepada masyarakat Kecamatan Timpeh, atas keberhasilan menangkap pelaku Jambret dan Curanmor bekerja sama dengan anggota jajaran Kepolisian Resort Dharmasraya, di halaman kantor camat setempat Rabu (29/10). Pada kesempatan itu turut hadir, Bupati Dharmasraya diwakili Staf ahli Syahril Sada, Kabag Ops AKP Dasveri Abdi, Kabag Ren Kompol Adra Bulkaini, Kasat Narkoba AKP Hendri, Kasat Reskrim AKP Lazuardi, Kasat Binmas AKP Sukino, Kasat Intelkam IPTU Nanag Irawadi, Kapolsek Sungai Rumbai Kompol Zufrinaldi, Kapolsek Pulau Punjung AKP Ari Sulistiyo Nugroho, Kapolsek Koto Agung AKP Novrial, Kapolsek Koto Baru IPTU Suyanto, Bripda Rahmat Iqbal Tanjung, serta seluruh perwira dan bintara sejararan Polres bumi mekar itu. Selanjutnya juga tampak hadir Camat Timpeh, Zulkifli S, Sekcam Sarbaini, bersama staf, Wali Nagari se-KecamatanTimpeh, Kepala Jorong, tokoh masyarakat, ninik mamak, alim ulama, cerdik pandai, tokoh muda, serta masyarakat setempat. Bondan memberikan apresiasi setingginya kepada warga Timpeh, dimana mereka telah membantu tugas Polisi, untuk menjaring pelaku kejahatan. Pemberian Piagam penghargaan ini, merupakan sebuah perhatian kusus, sekaligus kebanggaan bagi diri saya, sebagai Kapolres Dharmasraya. Intinya, masyarakat telah menerima celotehan saya sealam ini, baik ketika duduk bersama masyarakat diwarung, kedai, pasar, sawah, ladang, maupun di rumah, dalam rangka Palanta Polmas (polisi Berdialog dengan masyarakat),Kapolres Lalok dirumah warga, Rumah Layanan Masyarakat (RLM) Rundo Basamo Kapolre, tidak lain bertujuan untuk mengajak masyarakat menjadi Polisi bagi dirinya, keluarga, dan lingkungan tempat tinggal membuat resah di tengah masyarakat. Upaya menanamkan jiwa Polisi bagi diri sendiri, keluarga, serta lingkungan tempat tinggal. Hal ini, telah terpatri dalam hati masyarakat Timpeh, dengan bukti nyata, masyarakat bersama dengan pihak Kepolisian telah mampu menggagalkan, serta menangkap pelaku Jambret, serta curanmor, mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas diwilayah hukum Polres Dharmasraya. Bondan juga memberikan penghargaan kepada beberapa masyarakat yang telah membantu kinerja Polisi dalam menangkap pelaku Jambret dan Curanmor yakni, Syaiful anwar, Roni Hendra Dt Mandaro Kuniang, Yurnalis Dt Mangku, Febri Yusmeli, dan Roni Apriko. Sedangkan piagam lainnya juga diberikan kepada Kapolpos Beringin Sakti Brigadir Marbun. AT, serta Kanit Tipikor ResDharmasraya IPTU Syafrinaldi. Selanjutnya Bondan juga menyambangi Ranjani, 60 th, kerumahnya, warga Kenagarian Panyubarangan, korban jambret selamat dari maut. Pada saat kejadian, sempat nyunsep di aspal, karena ditarik pelaku. Ia juga memberikan bingkisan, serta uang santunan untuk pembeli obat bagi korban. Secara terpisah Camat Timpeh Zulkifli. S, didampingi Sekcam Sarbaini, berikan apresiasi kepada Jajaran Polres Dharmasraya, terutama kepada Kapolres yang telah turun langsung ketengah masyarakat, untuk memberikan wejangan dan himbauan dalam memberantas kejahatan di wilayah hukum Dharmasraya. Baru sekarang, masyarakat mendapat penghargaan dari pihak Kepolisian, dalam mengungkap kasus kejahatan. Hal ini juga merupakan sesuatu yang baru bagi masyarakat Dharmasraya, sela Sekcam timpeh Sarbaini, juga merupakan Tokoh masyarakat Sitiung itu. Selanjutnya Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Timpeh, H Hasan Basri Dt Rajo Mudo mengatakan, hal ini disebut dengan tali tigo sapilin, tunggu tigo sajarangan. Untuk saling kerjasama dalam mengungkap kasus kejahatan, yang terjadi dilingkungan tempat tinggal cucu kemenakan. (539.
SINGGALANG B-19
LUHAK NAN TUO
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
2.096 Anak Sukses Menuju PTN TANAH DATARSebanyak 2.096 tamatan SLTA di Tanah Datar tahun ini berhasil menembus perguruan tinggi negeri (PTN). Angka ini melebihi prestasi tahun-tahun sebelumnya, baik dari sisi jumlah maupun prosentase. “Ada 4.081 anak yang tamat dari SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah di Tanah Datar tahun ini. Sebanyak 2.096 anak atau sekitar 51,36 persen berhasil menembus PTN. Sele bihnya melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi swasta. Pemkab tetap memberi bantuan bagi anak yang tidak mampu,” ujar Bupati Tanah Datar, M. Shadiq Pasadigoe, kemarin, di Batusangkar. Dikatakan, dari lebih dua ribu anak yang lolos itu, sebanyak 1.019 orang berasal dari keluarga tidak mampu dan terkendala keuangan untuk menuju kampus impiannya. Di sinilah Pemkab Tanah Datar memainkan peran. Anak-anak itu dibantu dengan uang tunai, baik untuk keperluan transporta si maupun tempat kos sementara dan biaya perkuliahan di semester awal. Dana yang sudah dikucurkan, sebut bupati, sudah melebihi angka Rp2,5 miliar. Kepala Dinas Pendidikan Indra Kesuma dan Kabag Humas Setdakab Desrizal, secara terpisah menje laskan, sejak beberapa tahun lalu, Luhak Nan Tuo memper oleh penghargaan dari Pemprov Sumbar karena sukses menghantar kan putra-putrinya menuju PTN dalam angka terbanyak di Sumbar. Tradisi itu, ujarnya, terus berlanjut hingga kini. Pada tahun 2011, ada 3.431 anak Tanah Datar yang menamatkan pendidikan SLTA, sebanyak 986 orang (28,74 persen) berhasil menembus PTN. Di 2012 yang lulus SLTA sebanyak 3.570 orang dan diterima di PTN 1.372 (38,43 persen), dan pada 2013 sebanyak 3.912 anak lulus SLTA dengan 2.129 orang diterima di PTN atau sekitar 54,34 persen. “Kita akan terus menggenjot kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Itulah sebabnya, anak-anak Tanah Datar yang lolos PTN tidak boleh gagal menuju kampus ida man mereka itu lantaran terhalang pendanaan. Pem kab dan Badan Amil Zakat (BAZ) mengalo kasikan anggaran yang cukup untuk membantu anak-anak kita itu,” kata bupati. (211)
SOROT
Hutan Tanah Datar OLEH MUSRIADI MUSANIF
ANGKAT SUISEKI Seorang warga Kalo-kalo, terlihat sedang berupaya mengangkat batu suiseki menggunakan katrol, setelah tiba di pinggir Batang Sina mar. (musriadi musanif)
MENGGANTUNGKAN KEHIDUPAN DARI SI CANTIK NOMOTA SUISEKI
Puluhan Lelaki Rutin Selami Batang Sinamar TANAH DATAR - SINGGALANG
Puluhan lelaki di Kalokalo, Nagari Lubuak Jantan, Lintau Buo Utara, setiap hari berjam-jam menyelami Batang Sinamar. Kendati aliran sungai itu berwarna kuning kecoklat-coklatan, namun mereka tak gentar. Sumber kehidupan mereka ada di dasar sungai itu. “Sudah bertahun-tahun kami melakoni kehidupan ini. Berjam-jam berendam air Batang Sinamar perkara biasa. Kami mencari batu suiseki (nomota suiseki) yang potensinya amat besar di sini,” ujar Erizal, seorang dari sejumlah lelaki yang sedang berusaha keras mengangkat batu seberat hampir satu ton dari dasar sungai, kepada Singgalang, kemarin, di alir an Batang Sinamar itu. Untuk menemukan batu suiseki di dasar sungai sesuai dengan pesanan calon pem beli, menurut dia, urusannya murah-murah sulit. Selain kondisinya yang jauh di da sar sungai dan tak jarang tertutup bebatuan sungai dan pasir, arus Batang Sinamar yang deras dan airnya yang tidak bening, membuat para pencari batu yang menggu-
nakan peralatan tradisional itu jadi kewalahan. Tidak jarang, imbuhnya, batu indah berbentuk patung dan bernilai seni tinggi itu berada pada kedalaman sepu luh hingga 15 meter dari permukaan sungai. Kalau roman rupa batu itu mendekati selera pemesan, tambah Eri zal, mereka secara berkelom pok akan berusaha keras untuk menemukan dan me ngangkatnya ke pinggir su ngai. Dikatakan, lantaran calon pembeli jarang membeli batu suiseki itu sesuai dengan stok yang ada, maka para pencari tidak mau sembarangan me ngangkat batu suiseki yang mereka temukan di dasar sungai. Kalau tak berdasar pe sanan, susah terjualnya. Kadang kita sudah bersa bung nyawa membawanya ke pinggir sungai, namun tergeletak begitu saja ber bulan-bulan di pinggir. Tentu sangat merugikan. Kami bu tuh makan dan uang untuk membiayai keluarga, terang nya. Berbicara soal nilai jual, Erizal mengaku, tidak ada harga standar yang berlaku dalam transaksi mereka. Namun kini harganya me mang agak jatuh. Nilai jual bervariasi antara seribu ru-
piah hingga dua ribu rupiah per kilogram. Mirisnya, sebut dia, batu seberat tiga ton yang diusahakan berharihari mengangkatnya dari dasar sungai, terkadang ha nya dihargai sekitar Rp2 juta. Erizal menyebut, bila su dah seperti itu, mereka pas rah kepada nasib. Uang Rp2 juta sebagai hasil kerja ber hari-hari yang melibatkan lebih dari lima orang dalam satu kelompok, jelas meru pakan upah kerja yang amat memilukan. “Apa boleh buat, kami harus lakoni kehidupan ini. Tak ada mata pencaharian. Ada beberapa di antara kami yang juga bekerja sambilan menyadap karet, tapi seiring dengan jatuhnya harga karet, upah juga turut berkurang,” tegasnya. Untuk mengangkat batu suiseki dari dasar sungai pada kedalaman sepuluh meter saja, mereka sudah membutuhkan banyak per alatan, kendati masih tradi sional tetapi tetap membu tuhkan modal yang cukup besar untuk membelinya. Agar usaha mereka bisa berjalan lancar, para pencari batu cantik itu berharap adanya bantuan dari peme rintah. “Kami membutuhkan ba nyak benen berukuran besar untuk mengapungkan
batu itu dan membawanya ke pinggir sungai. Sejumlah kompresor dan katrol ber bagai ukuran juga menjadi peralatan yang tak boleh tidak ada. Harga alat-alat ini cukup mahal. Satu saja yang rusak, bisa menyedot pencaharian kami seminggu untuk mem beli penggantinya,” terang nya. Sebuah katrol ukuran kecil yang mereka gunakan, dibeli dengan harga hingga Rp2 juta. Kantrol juga membu tuhkan tali-temali yang satu unit juga berharga ratusan ribu rupiah. Belum lagi benen ukuran besar yang rata-rata mereka beli dengan harga Rp400 unit untuk satu benen. Belasan benen dibutuhkan untuk mengapungkan batu ke per mukaan sungai. Sejak belasan tahun silam, masyarakat berada di aliran Batang Sinamar, terutama di daerah Pamusihan hingga ke Kalokalo sudah menggan tungkan hidup dari mencari batu suiseki. Lantaran minim nya potensi kehidupan, me reka tak bisa beralih ke pekerjaan lain. “Berat dan selalu bersabung dengan maut. Tapi apa daya, hanya ini yang bisa kami lakukan untuk menghidupi keluarga,” sebut mereka. (211)
KEMARIN KEMARIN, saya berkesempatan melakukan perjalan keluar masuk daerah pedalaman di kawasan Lintau. Berbeda dengan kenyataan dua tahun silam, hutan yang sudah mulai rusak, nampaknya kini semakin luas. Kayu-kayu yang ditebangi, bekasnya berserakan di sepanjang jalan. Kawasan Lintau IX Koto memang dikenal memiliki daerah hutan yang amat luas. Kayu-kayunya juga berkualitas tinggi. Selain itu, daerah yang umumnya berada di pedalaman mencapai 10 hingga 15 kilometer dari pusat karamaian, juga memiliki hutan karet yang luas. Perkara penebangan hutan di pedalaman Lintau, sebenarnya sudah lama jadi perbincangan, baik pene bangan dengan izin maupun tanpa izin. Sejumlah orang juga sudah pernah berurusan dengan aparat penegak hukum, baik dari kalangan masyarakat biasa maupun oknum aparat dan cukong, karena tertangkap sedang melakukan pembalakan liar, pengangkutan kayu liar, dan transaksi kayu-kayu tak bersurat izin. Menjaga kelestarian hutan Lintau di satu sisi, memberi mata pencaharian untuk bisa bertahan hidup bagi warga yang bermukim di seputaran hutan di sisi lain, merupakan sisi dilematis yang sulit diurai dan didapatkan solusinya. Sementara di lain pihak, ada pula toke, cukong, dan pemilik modal yang memanfaatkan situasi untuk meraih ke untungan dengan cara membayar masyarakat untuk melakukan penebangan kayu, baik berizin maupun tanpa izin. Saya memang agak miris menyaksikan hutan-hutan di sana. Banyak yang sudah gundul. Ada juga yang hanya ditumbuhi semak-semak saja lagi, sementara pohonpohonnya tinggal tapak bekas penebangan semata. Saya tentu tidak percaya bila dikatakan, tak ada oknum-oknum yang turut bermain di balik gundulnya hutan di Lintau khususnya, Kabupaten Tanah Datar umumnya. Berdasarkan data yang dirilis sebuah kantor berita, luas hutan di Tanah Datar pada 2008 mencapai 36.724,06 hektare. Diduga karena terjadinya penebangan liar dan berizin, terjadi pengurangan hingga 6.700 hektare pada 2011. Bila mencermati kondisi di lapangan saat ini, tentu angka pengurangan yang cukup signifikan bisa pula didapat. Daerah-daerah yang mengalami kerusakan areal itu di antaranya terdapat di Kecamatan Lintau Buo, Lintau Buo Utara, Sungayang, Padang Gantiang dan Kecamatan Tanjung Emas. Bukit-bukit yang dulu ditanami pepo honnan, kini sebagian sudah banyak yang botak. (*)
Suiseki Tanah Datar Tembus Korea dan Jepang TAN AH D ATAR - Batu suiseki yang dicari warga di dasar ANAH DA sungai Batang Sinamar dalam wilayah Tanah Datar, memiliki nilai seni tinggi. Bentuknya sangat alami dan indah. Penjualannya sejak belasan tahun silam sudah menembus Korea dan Jepang. Biasanya, para saudagar memesan batu-batu itu melalui para pencari yang sudah mahir di daerah Kalo-kalo, Nagari Lubuak Jantan. Bila sudah didapat bentuk yang diinginkan, negosiasi harga pun dilakukan. Harga sepakat, para pencari itu masih harus bekerja keras mengangkat batu yang terkadang beratnya mencapai lima ton dari dasar sungai. Sejumlah pencari batu suiseki menjelaskan, biasanya mereka bertanggung jawab mengangkat batu itu dari dasar sungai hingga ke atas truk. Tidak jarang, jarak dari tempat ditemukannya batu yang diinginkan sampai ke atas truk, memakan jarak hingga 2.000 meter. “Batu-batu yang sudah kami jejer di pinggir sungai ini, sudah ada yang memesan. Tapi sampai kini mereka belum juga datang menjemput. Bila seperti itu, kami harus bersabar,” kata mereka. Para saudagar biasanya membawa batu suiseki hasil jerih payah warga Tanah Datar ini ke Bogor. Dari situ, baru ditawarkan kepada konsumen, baik dari dalam maupun luar negeri. Konsumen dari Jepang dan Korea sejak dulu dikenal sangat meminati suiseki dari sini untuk menghiasi taman-taman di sana. Batu suiseki bernama asli nomota suiseki, yakni batu alam yang berbentuk patung dan lukisan dengan keindahan yang amat luar biasa. Suiseki terbentuk begitu saja oleh proses alam tanpa adanya campur tangan manusia. (211)
SINGGALANG . B–20
Dian Sastro Buat Gebrakan Baru
JAKAR TA - Meski memiliki latar AKART belakang pendidikan filsafat, aktris Dian Sastrowardoyo kini tengah menjajal peruntungannya bekerja di dunia perbankan. Tak hanya itu,
pemain film cantik ini juga mencoba berbisnis secara online. Tapi apa yang dijualnya, Dian belum mau berkomentar. “Kalau bisnis online sih, memang
Aham Sharma Diisukan Sombong BOLL YW OOD BOLLYW YWOOD Selama ini, sosok Aham Sharma dikenal sebagai seorang aktor yang ramah dan menyenangkan kepada para fans. Tidak ada sedikit pun cela dalam sikapnya saat memperlakukan penggemar. Namun, sebuah fakta baru diungkapkan oleh Shaheer Sheikh. Menurutnya, pemeran Karna itu bukanlah sosok yang mudah bergaul dengan lingkungan sekitarnya. Seperti dilansir dari akun resmi ANTV, @whatsonANTV. Shaheer menyatakan bahwa Aham adalah sosok yang jarang berbincang dengan temannya. “Aham Sharma adalah sosok yang paling tua. Tapi jarang mengobrol dan lebih asyik dengan dunianya,” ujar Shaheer. Meski demikian, bukan berarti Aham adalah bintang yang sombong. Mungkin, ia memiliki karakter introvert, sehingga lebih suka bermain dengan dunianya sendiri. Yang jelas, Aham selalu menyenangkan untuk para fans bukan? Ia selalu tersenyum ramah, bahkan saat bertemu dengan para penggemar di Indonesia, Aham lah yang pertama kali melompat keluar pagar dan
menyapa langsung para fansnya. (*)
SELEBRITIS lagi mikir-mikir, apa yang sekiranya cocok,” kata Dian, di sela acara media gathering film 7/24 di kawasan Pakubuwono, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu, seperti dikutip vivalife. Sambil memikirkan bisnis online yang pas, perempuan kelahiran Jakarta, 16 Maret 1982, tersebut juga mencoba melamar pekerjaan di bidang financial bank. Pekerjaan itu coba diambil Dian, setelah mendapatkan gelar master dari Magister Ekonomi Universitas Indonesia pada Agustus 2014. Seolah tidak ingin berpangku tangan pada sang suami, Maulana Indraguna Sutowo, Dian ingin mandiri. Meski belum tahu menentukan langkah bisnis dan pekerjaan barunya di bidang perbankan, Dian tetap tidak bisa meninggalkan dunia akting film. “Saya tetap tertarik dengan beberapa tawaran bermain film. Film kan hobi dan nggak sehari-hari ada. Saya akan senang, kalau main film itu bisa sambil bekerja juga,” kata pemain film Pasir Berbisik ini. Bagi Dian, film adalah hobi yang tidak menjadi beban hidupnya. “Dulu tuh saya serius banget kalau main film sampai-sampai merasa ada beban. Tapi sekarang, akting itu hanya buat hobi,” ujar ibu dua anak, Syailendra Sutowo dan Ariandra Nariratana Sutowo ini. Meski sudah menjadi istri dan ibu, Dian tetap bisa membagi waktunya. “Waktu kerja saya kan, fleksibel banget. Setelah ngantor, ngurus anak dan suami deh. Sesekali syuting,” kata Dian yang tetap mendapat dukungan sang suami jika kembali berakting. Indraguna, bahkan sudah lama meminta istrinya itu kembali berakting film. “Dia (Indra) kan nggak ngerti soal film, karena orang bisnis dan bukan aktor. Tetapi, tetap memberi masukan ke saya,” ujar Dian. (*)
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Anye Kembali Raih Penghargaan PAD ANG - Rani Komala Sari (23), Putri ADANG Bahari Persahabatan Indonesia 2013, kembali mendulang prestasi. Anye, begitu sapaan akrabnya, raih gelar juara I Bidang Seni, Budaya dan Pariwisata dalam seleksi Pemuda Pelopor Kota Padang 2014. Penghargaan itu diterimanya pada peringatan Sumpah Pemuda, Selasa (28/ 10), di Lapangan Imam Bonjol, Padang. “Sangat senang bisa lagi dapat penghargaan sebagai Pemuda Pelopor,” ujar Anye kepada Singgalang di Padang, Rabu (29/10). Anye yang tengah menimba ilmu di Fakultas Pertanian Universitas Andalas
dan menggawangi Squad Management suatu wadah pembinaan peragawanperagawati, model ini, masih punya impian di tengah aktivitasnya yang padat. “Yang jelas ingin terus menyalurkan bakat di organisasi sosialkemasyarakatan, seni-budaya he he he he...” Anye menyebutkan, impiannya dalam waktu dekat yakni mewujudkan ajang pemilihan Putra-Putri Bahari 2014 tingkat Sumatera Barat. “Bersama Putra Bahari Sumbar 2013, Tito, kami ingin iven ini akan terselenggara, guna memilih ikon generasi muda di bidang kebaharian,” harapnya. (008)
LIGA INTERNASIONAL
PremiershipLa LigaLega CalcioBundesligaLiga PerancisEredivisie
SINGGALANG . Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Halaman
C–21
PIALA LIGA JERMAN
Dortmund Menang Telak HAMBURG - Borussia Dortmund melenggang dengan mudah dari babak kedua ajang Piala Jerman dengan mudah. Die Borussen menang tiga gol tanpa balas saat mengadapi tim yang bermain di Bundesliga2, St Pauli. Dalam pertandingan yang berlangsung di MillerntorStadion, Rabu (29/10) dinihari WIB, Hamburg, Dortmund sudah unggul 2-0 saat babak pertama berakhir. Gol-gol Dortmund itu dilesakkan oleh Ciro Immobile dan juga Marco Reus. Gol Immobile tercipta di menit 33, sedangkan Reus membobol gawang lawan 11 menit setelahnya. Di babak kedua, tim besutan Juergen Klopp itu mampu menambah satu gol lagi. Gol itu tercatat atas nama Shinji Kagawa. Gol itu dilesakkan saat laga tinggal menyisakan empat menit waktu normal. Dalam pertandingan babak kedua lainnya, Aalen mampu menaklukkan Hannover dengan skor akhir 2-0. Hertha Berlin kalah adu penalti saat berduel melawan Bielefeld, dengan skor akhir 2-4. Mereka masih bermain imbang 00, setelah bermain selama 120 menit. Werder Bremen juga mampu melaju ke babak ketiga setekan menang dua gol tanpa balas atas Chemnitz. (010)
DIDIER DROGBA
Teladan Pemain Muda SATU GOL
Mario Balotelli, mencetak satu gol yang membawa Liverpool menang 2-1 atas Swansea City, dalam pertandingan babak keempat Piala Liga Inggris, Rabu WIB. Gol penentu kemenangan dicetak oleh Dejan Lovren di menit-menit akhir.
GOL LOVREN DI MENIT AKHIR
Liverpool Lolos ke Babak Kelima LIVERPOOL - Liverpool harus berjuang keras sebelum bisa menyingkirkan Swansea City di babak keempat Piala Liga Inggris. The Reds butuh gol Dejan Lovren di menit-menit akhir untuk lolos dengan kemenangan tipis 2-1.
kir bakal tersingkir karena mereka yakin bakal menang. Menjamu Swansea di Anfield, Rabu (29/10) dinihari WIB, Liverpool mendominasi sejak awal laga dan tak memberi kesempatan tim tamu
mengembangkan permainan. Namun mereka sulit untuk menjebol jala Gerhard Tremmel dan justru harus kebobolan lebih dulu di menit 65 usai Marvin Emnes mencetak gol. Setelah itu Liverpool kian ber-
nafsu untuk bikin gol sambil dibayangi kemungkinan bakal adanya gol kedua Swansea, yang berarti menamatkan perjuangan mereka. Sampai di menit 85 publik Anfield dibuat bergemuruh
MARIO BALOTELLI Pada laga yang dihelat di Anfield, Rabu (29/10) dinihari WIB, Liverpool yang tampil dominan sejak babak pertama membuat 22 tembakan dengan 10 on goal sepanjang laga. Tapi paruh pertama laga ini ditutup dengan skor 0-0. Di babak kedua Swansea unggul lebih dulu lewat gol Marvin Emnes di menit 65. Namun tuan rumah membalas di lima menit terakhir plus injury time untuk akhirnya memenangi laga ini. Pencetak golnya adalah Mario Balotelli di menit 85 dan disusul Lovren di menit 95! Liverpool harus susah payah untuk bisa menyingkirkan Swansea City di babak keempat Piala Liga Inggris. Meski sempat tertinggal lebih dulu, The Reds tak pernah berpi-
Gol yang Melegakan Liverpool LIVERPOOL - Mario Balotelli menjadi sorotan karena tak kunjung memberi kontribusi berupa gol untuk Liverpool. Maka ketika dia bikin gol yang ikut meloloskan timnya di Piala Liga Inggris, kubu The Reds pun lega. Performa Balotelli sejak didatangkan dari AC Milan di bursa transfer musim panas lalu masih jauh dari kata memuaskan. Sebelum pertandingan melawan Swansea di ajang Piala Liga Inggris, Rabu (29/10) dinihari WIB tadi, Baloteli baru mencetak sebiji gol dari 11 kali penampilannya di semua kompetisi. Maka kritikan pun mengalir untuk penyerang internasional Italia itu. Belum lagi
sorotan pada perilaku Balotelli di luar lapangan. Terakhir, dia dikiritik karena bertukar kaus dengan Pepe saat pergantian babak kala Liverpool menjamu Real Madrid di Liga Champions. Namun saat Liverpool menjamu Swansea di Anfield di babak keempat Piala Liga Inggris, Rabu (29/10) dinihari WIB, Balotelli akhirnya mencetak gol lagi. Dia menjebol gawang Swansea di menit ke85 untuk menyamakan kedudukan. Liverpool akhirnya lolos setelah Dejan Lovren bikin gol di menit akhir injury time untuk memberi timnya kemenangan 2-1. Lovren mengakui bahwa gol yang dicetak Balotelli me-
ngangkat beban klubnya. Kini dia berharap gol-gol akan terus mengalir dari Balotelli. “Saya pikir itu adalah kelegaan untuk semuanya karena saya yakin Mario akan mencetak gol hari ini atau besok, jadi itu hanya soal waktu,” sahut Lovren kepada Sky Sports. “Setiap orang punya keyakinan pada Mario, dia bekerja sangat keras saat latihan, jadi (gol) itu akan datang seiring dengan berjalannya waktu,” lanjut bek internasional Kroasia itu. “Ketika Anda mencetak gol, semua beban berat yang ada di pundak terangkat. Dan saya tahu sekarang waktunya akan tiba,” katanya menambahkan. (010)
setelah crossing Fabio Borini disontek oleh Mario Balotelli untuk menyamakan skor jadi 1-1, sebelum di menit 95 tandukan Dejan Lovren memastikan kemenangan timnya jadi 2-1 untuk lolos ke babak kelima Piala Liga Inggris. Asisten manajer Colin Pascoe yang menggantikan Brendan Rodgers dalam sesi jumpa pers usai laga, mengatakan bahwa ia selalu yakin bahwa Liverpool bakal memenangi laga ini. Dengan performa yang ditunjukkan sejak menit awal maka gol disebut tinggal menunggu waktu untuk datang. “Dengan cara kami bermain saya pikir kami selalu akan membuat peluang, ujar Pascoe di situs resmi klub. “Saya rasa kami kurang beruntung saat tertinggal 0-1 karena cara kami bermain di laga ini adalah yang terbaik sepanjang musim ini, dengan karakter yang ditunjukkan para pemain untuk tetap berusaha serta meraih kemenangan. Pada akhirnya kami pun menang - meski datangnya sangat telat. Kami benarbenar merasa sangat puas,” demikian dia. (010)
Gol Bunuh Diri Loloskan Chelsea SHREWSBUR Y - Chelsea haSHREWSBURY nya mampu menang tipis 2-1 atas tim League Two Shrewsbury Town di laga babak keempat Piala Liga Inggris. Kemenangan The Blues bahkan harus ditentukan lewat gol bunuh diri. Di Greenhous Meadow Stadium, Rabu (29/10) dinihari WIB, laga tak berjalan mudah untuk Chelsea meski unggul penguasaan bola 69%-31% seperti dicatat soccernet. Chelsea juga unggul peluang dengan enam tembakan
mengarah ke gawang sementara tuan rumah cuma punya tiga. Tapi penampilan rapat Shrewsbury menyulitkan anak asuh Jose Mourinho. Chelsea tertekan lebih dulu tepatnya di menit ke-5. Dari sebuah sepak pojok, Nathaniel Knight-Percival menanduk bola dari jarak dekat dan mengarah ke gawang. Petr Cech sigap menepis. Chelsea merespons lewat upaya Andre Schuerrle di menit ke-8 dan 10. Tapi kedua tembakannya masih mampu
diamankan kiper. Shrewsbury sempat menekan di menit ke-16. Umpan silang Jack Grimmer ditanduk James Collins, bola hanya melebar. Sementara itu Oscar melakukan percobaan balasan pada menit ke-34. Dua menit kemudian giliran Mohamed Salah yang melepaskan tembakan melengkung. Juga belum membuahkan hasil karena melebar. Di menit ke-41, Salah kembali melakukan upaya. Lagi-lagi tak menemui sasaran. Babak
pertama berakhir tanpa gol. Baru tiga menit babak kedua berjalan, Chelsea berhasil meraih keunggulan. Bola dari Schuerrle diteruskan oleh Salah ke Didier Drogba, kemudian diakhiri oleh penyerang Pantai Gading itu dengan tendangan ke pojok kiri bawah gawang. Keunggulan Chelsea hanya bertahan sampai menit ke-77. Andrew Mangan yang baru semenit masuk lapangan, mencetak gol penyama kedudukan lewat tendangan jarak dekat,
memanfaatkan umpan sundulan Jermaine Grandison. Tapi hanya empat menit berselang, Chelsea kembali memimpin. Willian menusuk di sisi kiri untuk kemudian melepaskan umpan silang. Bermaksud mengamankan bola, Grandison yang tengah menjaga Didier Drogba justru mengarahkan bola ke gawang dengan kepalanya. Tak ada lagi gol tambahan di sisa waktu, Chelsea pun memastikan diri lolos ke perempatfinal turnamen ini. (010)
LONDON - Didier Drogba membuktikan dirinya belum habis. Dengan usia yang terhitung tidak muda lagi, striker asal Pantai Gading itu masih bertaji dan jadi contoh yang baik untuk pemain-pemain muda Chelsea. Drogba menjadi andalan Chelsea di lini depan pada tiga pertandingan terakhir. The Blues kembali mengandalkan Drogba lantaran Diego Costa dan Loic Remy sedang dibekap cedera. Meski sudah berumur 36 tahun, Drogba belum kehilangan ketajamannya. Dia secara berturut-turut sukses menjebol gawang Maribor, Manchester United, Shrewsbury Town. Yang lebih istimewa lagi, Drogba hampir selalu main penuh. Dia tampil sejak menit ke-16 pada laga melawan Maribor, serta main selama 90 menit di kandang MU dan Shrewsbury. Drogba adalah salah satu dari empat pemain Chelsea yang jadi starter di Old Trafford dan jadi starter lagi pada laga babak keempat Piala Liga Inggris melawan Shrewsbury di Greenhous Meadow, Rabu (29/10/2014) dinihari WIB. Dia berdampingan dengan pemain-pemain muda seperti Nathan Ake (19 tahun), Kurt Zouma (20 tahun) dan Andreas Christensen (18 tahun). Apa yang ditunjukkan oleh Drogba di atas lapangan dipuji oleh manajer Jose Mourinho. Mourinho meminta para pemain muda di timnya meniru Drogba. “Karakternya lebih besar daripada badannya. Apa yang dia lakukan hari ini mungkin karena karakternya dan bukan karena badannya. Lihat saja reaksi setelah ini. Tapi, inilah yang membuat para pemain spesial,” ujar Mourinho di situs resmi klub. “Kalau saya adalah seorang pemain muda dan saya main dengan orang seperti ini di tim saya, apa lagi yang bisa saya harapkan? Untuk para pemain muda, harusnya ini menjadi keistimewaan dan mereka harus belajar dari contoh — contoh yang diberikan oleh para pemain senior hari ini,” katanya. (010)
LUIS ENRIQUE
Yang Penting Juara BARCELON A - Pelatih Barcelona Luis Enrique tak akan BARCELONA terlalu kecewa kendati kalah dari para rival seperti Real Madrid atau Atletico Madrid, selama timnya tetap di puncak klasemen dan meraih gelar di akhir musim. Barca takluk dari Madrid 1-3 di Santiago Bernabeu pada laga terakhirnya. Kalah di laga El Clasico jelas jadi sebuah pukulan mental tersendiri, mengingat laga tersebut mempertaruhkan gengsi besar antara dua tim penguasa Liga Spanyol. Namun demikian, Enrique tak merasa terlalu kecewa dengan kekalahan tersebut. Pelatih 44 tahun itu menilai kekalahan dari Madrid bisa merestorasi semangat dan motivasi para pemainnya. Di samping itu, Barca masih tetap duduk di puncak klasemen meski berbagi tempat dengan Sevilla. Keduanya sama-sama mengoleksi nilai 22, di mana Blaugrana unggul selisih gol. Sementara Madrid satu poin di belakang. “Tidak pernah menyenangkan untuk seorang pendukung Barca melihat tim mereka kalah di Bernabeu, tapi saya tidak terlalu kecewa soal ini. Sebaliknya, itu memperbarui motivasi kami,” kata Enrique dikutip soccerway. “Pada akhirnya, kami masih memuncaki klasemen setelah sembilan pertandingan dan bagi saya, jauh lebih penting berada di puncak klasemen liga ketimbang mengalahkan Real Madrid.” “Saya akan dengan senang hari dihajar di Camp Nou melawan Madrid, Atletico, dan siapapun selama akhirnya kami memenangi titel,” tambahnya. (010)
SINGGALANG . C–22
SPORTIF
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Morten Tukangi Malaysia KUALA LUMPUR - Mantan bintang bulutangkis Denmark, Marten Frost Hansen dipastikan akan menukangi tim bulu tangkis Malaysia. Frost Hansen diharapkan bisa mengangkat prestasi olahraga tepuk bulu lebih tinggi lagi. Kepastian soal ini disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Khairy Jamaluddin. Seperti dilaporkan thestar, Rabu (29/10), mantan juara All England itu akan memulai tugasnya sebagai Direktur Teknik Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) mulai Maret tahun depan. Pria yang saat ini berusia 56 tahun itu diserahkan tugas membuat program pengembangan di semua level, pelatihan dan pelatihan nasional. Sejauh ini BAM memang tidak mempunyai orang yang bisa membuat program pembinaan. Ini adalah kali kedua kerjasama yang dijalin antara Frost Hansen dan BAM. Frost Hansen pernah dipercaya memegang tim nasional bulu tangkis Malaysia pada 1997 hingga 2000 silam sebagai direktur pelatih. Kerjasama masa lalu inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa BAM kembali menarik Frost Hansen. Ditariknya Frost Hansen ini dinilai pas mengingat dunia bulu tangkis Malaysia saat ini tengah terpuruk dan salah satunya dengan adanya dugaan pengunaan doping yang dilakukan Lee Chong Wei. (*/011)
Chris Pilih Pacquiao NEW YORK - Petinju asal Amerika Serikat, Chris Algieri, mengaku memiliki cara ilmiah dalam bertarung. Ia percaya akan menjadi lawan yang bisa menyulitkan Manny Pacquiao, 23 November mendatang. Algieri adalah seorang petinju bergelar master di bidang kesehatan dari New York Institute of Technology. Petarung berusia 30 tahun itu selalu tidur secara teratur dengan delapan hingga sembilan jam dalam satu hari, mengonsumsi biji-bijian, dan berlatih enam hari seminggu dua kali sehari. “Saya melakukan conditioning dua kali seminggu, cardio empat kali seminggu, dan berlatih tinju lima hari seminggu. Dengan cardio, saya lebih melakukan sprint ketimbang lari jarak jauh,” kata Algieri kepada RingTV, Rabu (29/10). “Saya juga bisa dipijat tiap minggu untuk pemulihan. Mandi es setelah melakukan sparring, itu tidak menyenangkan tapi perlu,” lanjutnya. Jelang pertarungan melawan Pacquiao, Algieri tak melakukan persiapan khusus. Ia yakin dengan gaya bertarungnya ini bakal sangat merepotkan juara WBO welterweight tersebut. “Saya mengambil pendekatan yang sangat ilmiah dan terkalkulasi sejak latihan hingga pertarungan. Manny (Pacquiao) sudah berkata bahwa saya akan menjadi petarung paling pintar yang pernah dia hadapi. Dia benar,” pungkas petinju yang belum pernah menelan kekalahan ini. (*/011)
Alberto Pantau Pebalap Indonesia SEPANG - Direktur ATC Alberto Puig mengamati langsung pembalap dari negara-negara Asia seperti Jepang, Indonesia, India, Cina, Filipina, Thailand dan Singapura tahun ini saat mengikuti proses seleksi untuk Piala Talent Shell Advance Asia 2015 di Sepang International Karting Circuit pada hari Senin. Seperti dirilis situs resmi MotoGP, Rabu (29/10), para pengendara dibagi menjadi enam kelompok dan masingmasing diberi tiga sesi di trek di mana mereka bisa mencoba untuk unjuk kemampuan di atas Honda Future 125 cc. The Shell Advance Asia Talent Cup 2014 merupakan kompetisi baru yang menarik untuk mencari bibit baru dunia balap motor. Proyek baru ini bertujuan untuk memberikan jalan pengendara dari kawasan Asia untuk menjadi pembalap yang formal bukan balap jalanan . The Shell Advance Asia Talent Cup telah menimbulkan minat yang besar di komunitas balap motor Asia dan dengan masuknya peserta dari kandidat muda berbakat yang terakhir pebalap oleh pengendara sebelum pra-seleksi acara daftar shortlist dirilis. Even ini diselenggarakan langsung oleh Dorna , penyelenggara MotoGP World Championship dan eni FIM Superbike World Championship, serta penyelenggara MotoGP Red Bull Rookies Cup, kompetisi akan memberikan jalan untuk pengendara muda paling berbakat di Asia. (*/011)
SOLSEL HADAPI PORPROV XIII 2014
Persiapan Capai 90 Persen
LUAR ANGKASA
Peluncuran logo resmi Piala Dunia 2018 yang akan berlangsung di Rusia, dilakukan dengan cara yang unik, yaitu dari stasiun luar angkasa Rusia, ini adalah ‘kejutan’ pertama tuan rumah Rusia.
Logo Resmi Piala Dunia 2018 Dirilis di Luar Angkasa MOSKOW - SINGGALANG Logo resmi Piala Dunia 2018 dirilis. Uniknya, peluncuran logo resmi ini dilakukan di tempat yang tidak biasa, yaitu di stasiun luar angkasa milik Rusia. Peluncuran logo resmi Piala Dunia 2018 dilakukan melalui acara talk show Urgant Night Show yang disiarkan secara langsung. Acara talk show yang dipandu oleh Ivan Urgant ini menghadirkan Presiden FIFA Sepp Blatter, legenda sepak-
bola Italia Fabio Cannavaro, dan Menteri Olahraga Rusia Vitaly Mutko. Peluncuran logo resmi Piala Dunia 2018 melibatkan tiga orang kosmonot Rusia. Tiga kosmonot itu untuk pertama kalinya menampilkan logo Piala Dunia 2018 di stasiun luar angkasa internasional. Tak lama setelah ditampilkan di luar angkasa, logo Piala Dunia 2018 diproyeksikan di bumi, tepatnya di Bolshoi Theatre di Moskow. Seperti halnya logo Piala Dunia 2014, logo Piala Dunia 2018 juga berbentuk trofi Piala Dunia. Logo ini didominasi warna merah, emas, hi-
tam, dan biru yang tegas. Logo ini terinspirasi oleh tradisi artistik Rusia yang amat kaya serta sejarah dan inovasi di negara tersebut. Logo Piala Dunia 2018 didesain oleh Brandia Central, sebuah agensi konsultasi brand yang berbasis di Lisbon, Portugal. Brandia Central memenangi pitching yang melibatkan delapan agensi Rusia dan internasional. “Peluncuran ikon visual ini merupakan sebuah tonggak penting dalam perjalanan menuju Piala Dunia 2018, dan kami sangat bangga untuk membagikannya kepada dunia,” ujar Blatter di situs resmi
FIFA. “Logo ini memadukan atribut unik dari Piala Dunia dan Rusia sebagai tuan rumah. Ini menyatukan magis dan mimpi, seperti yang akan dilakukan gelaran Piala Dunia terhadap jutaan fans pada tahun 2018,” katanya. Rusia akan menggelar Piala Dunia 2018 di 12 stadion yang terletak di 11 kota. Ke11 kota yang terpilih jadi penyelenggara Piala Dunia adalah Moskow, St. Petersburg, Kaliningrad, Nizhny Novgorod, Kazan, Samara, Volgograd, Rostov, Sochi, Saransk, dan Yekaterinburg. (010)
PIALA SOERATIN U-17 SUMBAGSEL
PSP vs Persibel jadi Laga Pembuka PAD ANG - Tuan rumah, PSP ADANG Padang ditantang Persibel Bangka Belitung pada laga pembuka Piala Soeratin U-17 babak Regional Sumatera bagian Selatan, Kamis (30/10) petang ini di Stadion H. Agus Salim Padang. Tekad poin tiga dipancang pasukan Tri Atmaja kala menjamu Persibel. Walau diakui kedua kubu belum pernah bertemu alias saling buta kekuatan namun Tri Atmaja optimistis bisa merebut tiga angka. “Kami sudah siap. Laga pembuka tentu penting, makanya target kami meme-
nangkan duel lawan Persibel,” kata Atmaja -sapaannya. Hal itu pun dibenarkan manajer tim, Rahmat Saleh. “Mudah-mudahan di laga perdana besok, kita bisa memenangkan laga. Kami mohon doa dan dukungan dari warga Padang untuk hadir ke stadion H. Agus Salim,” pinta Rahmat Saleh yang juga anggota DPRD Sumbar itu. Kemudian di laga kedua kick-off pukul 16.00 WIB Kamis (30/10) ini saling bentrok Persimuba kontra Ps. Benteng Begkulu Tengah. Penetapan jadwal itu sesuai drawing yang digelar
kemarin di Hotel Bunda, tuan rumah PSP menempati slot 1 sesuai yang ditentukan PSSI Pusat. Slot 2 dihuni Persibel Bangka Belitung, Persimuba Banyu Asin, Sumsel di slot 3 dan Ps. Benteng, Bengkulu Tengah di slot 4. Manajer meeting dipimpin Pengawas Pertandingan Nadirman Abkas dan Zulfahmi, lalu juga dihadiri Inspektur Wasit Darwis asal Pekanbaru. Serta para wasit yang akan memimpin selama pertandingan yakni Erman P, Arif Johan, Angga Rahmadian, Epan Estriadi, serta para asis-
ten wasit Afrizal, Nurwahid, Nasri, Rahmat Apriadi. Berikut jadwal lengkap Grup II Piala Soeratin U-17 babak Regional Sumatera bagian Selatan di Stadion H. Agus Salim Padang. Pada 30 Oktober pukul 14.00 WIB PSP kontra Persibel, pukul 16.00 WIB Persimuba versus Ps. Benteng Bengkulu Tengah. 1 November main pertama Persibel kontra Persimuba, laga kedua Ps. Benteng versus PSP dan pada 3 November saling bentrok di laga pertama PSP versus Persimuba dan laga kedua Persibel ditantang Ps. Benteng. (102)
290 Peserta Ikuti RAT KONI Padang, Singgalang Sebanyak 290 peserta akan mengikuti rapat anggota tahunan (RAT) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Barat tahun 2014, yang digelar Jumat (31/10) dan Sabtu (1/11). Menurut Syaiful, ketua panitia RAT, kepada Singgalang, Rabu (29/10), jumlah 300 peserta tersebut terdiri dari 57 pengurus KONI kabupaten/ kota, 165 pengurus provinsi cabang olahraga (Pengprov cabor), 68 peserta lainnya adalah panitia dan pengurus KONI Sumbar. “Untuk peserta dari KONI kota dan kabupaten serta Pengprov Cabor masing-masing mengirim tiga peserta,” Syaiful yang saat memberi keterangan bersama Indra Jaya,
sekretaris panitia, menjelaskan. Dikatakan Syaiful yang juga Waketum I KONI Sumbar, RAT 2014 kali ini berbeda dengan kegiatan tahunan sebelumnya. Karena kondisi keuangan KONI Sumbar, para peserta baik itu KONI kota/ kabupaten tidak diinapkan. Selain tidak diinapkan, peserta juga tidak mendapat perlengkapan, seperti tas, baju atau lainnya. “Tahun ini, KONI Sumbar juga tidak ada memberikan penghargaan kepada atlet berprestasi atau pelaku olahraga lainnya,” tambahnya. RAT 2014 KONI Sumbar yang dilaksanakan di Pangeran’s Beach Hotel tersebut akan dibuka Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Jumat
(31/10) sekira pukul 14.00 WIB. Sedangkan registrasi peserta telah dimulai sejak pukul 10.00 WIB. Sementara itu, agenda RAT antara lain menyanyikan lagu Indonesia Raya, laporan ketua panitia, sambutan Ketum KONI Sumbar, DR. Syahrial Bakhtiar lalu baru pembukaan oleh gubernur. Usai itu digelar pleno I, dan pengesahan acara rapat oleh pimpinan sidang. Kemudian ada ekspose tuan rumah pelaksana Porprov XIII Sumbar 2014 oleh Bupati Dharmasraya, Adi Gunawan. Dilanjutkan ekspose tuan rumah Porprov XIV Sumbar 2016, oleh Bupati Pasaman Barat, Baharuddin. Kemudian pemaparan Renstra Sumbar menjadi ca-
lon tuan rumah pelaksana Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 oleh Kadispora Sumbar, Priadi Syukur. Laporan realisasi program kerja 2013 dan laporan program kerja tahun berjalan 2014 serta rancangan program kerja KONI 2015 oleh pengurus KONI Sumbar. Setelah itu, pandangan umum dan penjelasan KONI Sumbar atas pandangan umum, seterusnya sidang komisi-komisi yang diperkirakan berakhir sampai pukul 21.00 WIB. Kemudian RAT dilanjutkan pada Sabtu (1/11) dengan agenda pleno II, yakni laporan hasil sidang masing-masing komisi. RAT direncanakan akan ditutup Ketua Umum KONI, Syahrial Bakhtiar usai memberi sambutan. (011)
TIM TAEKWONDO DHARMASRAYA TERUS BERBENAH
Berharap Terbaik di Porprov 2014 Padang, Singgalang Tim taekwondo Dharmasraya terus berbenah. Sebagai tim tuan rumah tentu berharap bisa menjadi yang terbaik pada multiiven terbesar di Ranah Minang, yakni Porprov 2014. Tim ditangani pelatih kepala Syafrizal Indra yang akrab disapa Sabam Pajok bersama asisten pelatih Alfurqan dan Ozi Ardesta, sebanyak 20 taekwondoin putra-putri disiapkan. Mereka adalah, Asril Chan, Ronald Lorenzo, Rezy Saput-
ra, Rakan Aflah Yuliandi, dan Farhan Murazak. Berikutnya, taekwondoin andalan yang kini tengah dilatih di Pelatnas Yunior, Marstio Embrian Hidayatullah, Revi Novianto, Roy Shandy, dan Iindra Satria. Taekwondoin putri Fatina Dhiyan Cahyani, Dayu Permata Sukma, Nadia Silva Erling, Gemma Ramadhani, Loly Kartika, Vicky Rahma, Raudatul Farina H, Trisni Ayu Lestari, Wati Wiwidianti, dan Sakira Elegemda. “Pada Kejurda Pra Junior
dan Junior Kapolres Dharmasraya Cup pekan lalu, tim kami tampil juara umum. Artinya kekuatan sudah bisa kami gambarkan,” ujar Sabam Pajok kepada Singgalang, kemarin di Padang. Dikatakan, sebagian taekwondoin yang kini tengah disiapkan itu saat Kejurda lalu merupakan kekuatan yang juga bakalan diandalkan pada Porprov 2014 di Dharmasraya. “Kita bertarung di rumah sendiri. Mudah-mudahan dukungan dan totalitas anak-
anak terpacu pada Porprov mendatang,” harap Sabam Pajok. Pada Kejurda itu, tim taekwondo Dharmasraya menyabet 6 medali emas, 7 medali perak dan 3 medali perunggu. Sekaligus tampil sebagai juara umum. “Dengan tampilnya kita juara umum semoga pada Porprov yang akan digelar pada Desember mendatang tren positif itu bisa kita pertahankan,” optimistis Sabam Pajok dan diaminkan kedua asistennya. (102)
PAD ANG ARO - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) PADANG Kabupaten Solok Selatan, menyatakan persiapan atlet daerah itu menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Sumbar di Kabupaten Dharmasraya sudah mencapai 90 persen. “Seleksi atlet sudah selesai dilakukan pada September dan sekarang persiapan sudah mencapai 90 persen. Tetapi kami akan melakukan training center lagi untuk mematangkan persiapan atlet menjelang berangkat ke Porprov,” kata Ketum KONI Solok Selatan, Mario Syahjohan didampingi Humas KONI, Afriadi Nursal di Padang Aro, Rabu (28/10). Dikatakan, proses penyeleksian atlet tahun ini, dilakukan secara ketat, sehingga atlet yang berangkat ke Dharmasraya memang mereka yang memiliki kemampuan. Mario seperti dilansir antara-sumbar.com, menjelaskan, untuk mematangkan persiapan atlet, training center penuh akan dilakukan pada 15 November hingga 12 Desember 2014. “Kami menargetkan pada Porprov tahun ini bisa meraih 10 besar. Karena itu persiapan atlet lebih ditingkatkan untuk mencapainya,” ujarnya. Dia mengungkapkan, untuk Porprov tahun ini Solok Selatan akan mengikutsertakan 23 cabang olahraga dengan jumlah atlet 222 orang serta 75 ofisial. Disebutkan Mario, olahraga yang menjadi andalan daerah pemekaran Solok ini untuk meraih medali emas pada Porprov XIII adalah panahan, renang dan wushu. Tiga cabang olahraga ini, juga menjadi andalan pada Porprov sebelumnya di Kabupaten Limapuluh Kota 2012, bahkan dari cabang renang Solsel bisa meraih empat medali emas. “Kami memiliki tiga cabang andalan untuk meraih medali pada Porprov tahun ini, selain beberapa cabang olahraga lagi yang ditargetkan juga bisa menyumbang medali,” tuturnya. Cabang lain yang ditargetkan bisa meraih medali di antaranya atletik, dayung, angkat berat dan besi, bridge, senam, kempo dan balap motor. Dia berharap, pada Porprov di Dharmasraya ini Solok Selatan bisa mencapai target masuk 10 besar. Karena itu, para atlet diharapkan lebih semangat lagi menghadapi alek olahraga terbesar di Bumi Ranah Minang tersebut. (011)
’SEPAKBOLA GAJAH’ PSS VS PSIS
Sampai ke Media Asing JAKAR TA - Heboh-heboh soal sepakbola gajah yang meliJAKART batkan PSS Sleman dan PSIS Semarang tak cuma jadi bahasan media lokal Indonesia saja, namun sudah dibahas media-media asing. Seperti diberitakan sebelumnya, ada banyak kejanggalan dalam pertandingan antara ‘Laskar Sembada’ melawan ‘Laskar Mahesa Jenar’, Minggu (26/10). Laga 8 besar Divisi Utama yang berlangsung di Sasana Krida Akademi Angkatan Udara, Sleman, Yogyakarta, berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan tuan rumah. Anehnya, semua gol itu dihasilkan lewat gol bunuh diri. Tiga gol PSS merupakan hasil gol bunuh diri dari Komaedi —melakukan dua gol bunuh diri, dan Fadli Manan. Sementara itu, gol PSIS dilesakkan pemain PSS oleh Hermawan Putra Jati dan Agus Setiawan. Insiden memalukan itu kemudian sampai membangkitkan lagi cerita lama serupa yang sempat menghebohkan di tahun 1998, saat Mursyid Effendi melakukan gol bunuh diri ke gawang Thailand demi menghindari Vietnam di semifinal Piala Tiger. Maka wajar jika insiden yang sedang ramai diperbincangkan di Indonesia itu sudah sampai ke telinga media asing di sana. Beberapa media ternama seperti Guardian, Daily Mail, 101greatgoals, Bleacher Report, dan Yahoo sudah mulai membahasnya. Guardian yang melansir info dari 101greatgoals menyebut baik PSS maupun PSIS sama-sama tak mau menang demi menghindari pertemuan dengan Pusamania Borneo FC yang disebut-sebut sebagai tim terkuat di Divisi Utama. Soal prestasi, jarang sekali sepakbola Indonesia menghiasi pemberitaan di media asing. Belakangan ini malah makin sering borok dan bobrok di dalam negeri menghiasi koran dan situs berita mancanegara. Yang terakhir tentu saja parade lima gol bunuh diri dalam laga PSS Sleman dengan PSIS Semarang di babak delapan besar Divisi Utama. Diduga menghindari Pusamania Borneo F.C - meski kemudian dibantah - keduanya ogah-ogahan menang dan justru saling membuat gol bunuh diri. PSS menang 3-2 dalam laga tersebut. Seperti diberitakan sebelumnya, Guardian, Daily Mail, 101greatgoals dan Bleacher Report sudah memuat berita soal laga tersebut. “Sebuah pertandingan di level kedua Indonesia Indonesian menjadi tontonan yang penuh lelucon di akhir pekan lalu saat lima gol bunuh diri tercipta dalam upaya menghindari klub yang diduga didukung oleh mafia lokal,” demikian Guardian membuka beritanya yang diberi judul ‘Indonesian teams under scrutiny after scoring five own goals’. Ini bukan kali pertama Guardian dan beberapa media asing lain, memberitakan soal kejadian-kejadian buruk di sepakbola Indonesia. (010)
HARAPAN UNTUK MENPORA BARU
Turun Tangan Bereskan Sepakbola JAKAR TA - Kasus ‘sepakbola gajah’ seperti menjadi samJAKART butan bagi pemerintahan baru di era Joko Widodo. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi diminta hadir dalam kasus yang juga jadi sorotan media internasional itu. Pada pertandingan Divisi Utama hari minggu (26/10) lalu, PSS Sleman dan PSIS Semarang “kompak” bermain untuk tidak menang. Dari skor akhir 3-2 untuk PSS, semua gol adalah bunuh diri, tercipta di menit-menit terakhir. Komisi Disiplin PSSI sudah mengambil beberapa keputusan terkait skandal memalukan ini, antara lain mendiskualifikasi kedua tim dari kompetisi musim ini. Namun, hukuman untuk individu-individu belum ditetapkan. Soal penyelesaian kasus ‘sepakbola gajah’ kali ini, mantan pesepakbola nasional, Ferril Hattu, menilai tak cukup bahwa penyelidikan hanya dilakukan oleh pihak PSSI. Karena sudah dianggap sebagai penipuan, maka pihak kepolisian pun layak untuk digandeng guna melakukan penyelidikan. Tak cuma itu, pihak Kemenpora juga dituntut untuk mengambil bagian dalam kasus ini. “Harus ada pihak ketiga yang melakukan pemeriksaan pada kasus ini. Dalam hal ini bisa Mabes POLRI. Karena ini sudah merupakan bentuk penipuan,” kata Ferril dalam perbincangan dengan detikSport, Rabu (29/10). “Ini juga penistaan pada sepakbola. Pengurus sudah jungkir balik untuk mencari dana, katakanlah Rp 20 miliar setahun. Bagaimana rasanya kalau cuma akhirnya seperti ini. Ini harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat. “Dalam kasus ini, Menpora juga bisa masuk. Ini sudah merusak sepakbola. Cuma sekarang, kita mau cepat atau tidak memperbaiki sepakbola nasional. Jujur saja, mau atau tidak? Saya mengharapkan negara bisa hadir di sana. “Ini terlalu gampang untuk ditebak. Kasus ini bisa menjadi entry point untuk melakukan investigasi pada pengurus PSSI,” tambahnya. (010)
SERAHKAN BANTUAN - Bupat Agam Indra Catri menyerahkan bantuan kepada nelayan keramba di Tanjung Raya.
SERAHKAN BANTUAN - Bupati Indra Catri menyerahkan bantuan alat tangkap kepada nelayan di Tanjung Mutiara.
PROGRAM PADAT KARYA - Warga berperan aktif melakukan program padat karya.
SINGGALANG . C–23
ADVERTORIAL
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
BERSAMA PECINTA OLAHRAGA - Bupati Indra Catri bersama pencinta olahraga sepeda.
AGAM - Deretan panjang prestasi berhasil diraih dan menghiasi pemerintahan Kabupaten Agam selama 4 tahun masa kepemimpinan Indra Catri-Irwan Fikri. Setidaknya sebanyak 160 penghargaan telah diterima dan tertumpang pada sebagian besar Satuan Kerja Pemerintahan Daerah (SKPD). Penghargaan atau pengakuan tersebut diberikan oleh pemerintahan provinsi dan pusat melalui torehan keberhasilan yang dilakukan para pejabat pemerintah atau masyarakat dengan dukungan semua pihak dan stakeholder terkait di semua lini pemerintahan. Melalui segudang prestasi yang diraih itu telah memberikan dampak yang sangat besar di tengah masyarakat. Bagi dari segi materi maupun non materi. Berupa semakin meningkatnya anggaran yang diterima selama ini yang mencapai ratusan miliar untuk dana pembangunan, sekaligus meningkatkan kemampuan warga Agam dalam bidang ketrampilan dari berbagai bidang, sehingga Agam menjadi ajang percontohan bagi daerah lain sesuai dengan hasil yang sudah dikembangkan dan diraih selama ini. Menurut Bupati Agam Indra Catri Dt Malako Nan Putiah, semuanya diraih dan diwujudkan berkat dukungan semua pihak dari semua lini pemerintahan dan masyarakat. Karena tanpa dukungan tersebut, tidak akan dapat dirasakan seperti saat ini. Semua kenyataan prestasi itu karena adanya semboyan seayun selangkah, basamo mangko manjadi dalam menggerakkan program kerja pembangunan fisik dan non fisik. (*)
HASIL IKAN - Kadis DKP memperlihatkan hasil ikan kepada tim penilai.
BERSAMA DUTA ANAK - Wabup foto diapit dua Duta Anak yang akan mengikuti kongres bersama Kepala BPPKBm dan jajaran.
BERIKAN BANTUAN - Wabup Irwan Fikri memberikan bantuan kepada warga miskin di Lubuk Basung.
DEKAT DENGAN WARGA - Bupati Indra Catri selalu dekat dengan warga.
BERSAMA PENDERITA CACAT - Kadis Sosnaker M.Khudri bersama penderita cacat yang mendapat bantuan kursi roda.
PROGRAM PERBAIKAN RUMAH - Salah satu rumah warga yang masuk program perbaikan rumah.
SINGGALANG . C-24
EKONOMI MONETER
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Pengusaha Roby Rimeldo Raih Juara III Nasional
Bringin Life Luncurkan Produk Bringin AJAIB PADANG - Pada perayaan ulang tahun perusahaan yang ke27, PT Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera (Bringin Life) meluncur kan produk Bringin AJAIB (Asuransi Jiwa Instan Berjangka). Peluncuran produk Bringin Ajaib ini dilakukan Plt. Direktur Utama Bringin Life, Nandi H. Hamaki, beberapa waktu lalu, di Kantor Pusat Bringin Life. Sebagai salah satu perusahaan asuransi jiwa, Bringin Life mendukung komitmen OJK (Otoritas Jasa Keuangan) untuk mendorong pengembangan Micro Insurance dengan menyusun Grand Strategi Asuransi Mikro secara intensif. Produk Asuransi Mikro ini diharapkan dapat memenuhi manfaat asuransi di masyarakat umum terutama di kalangan menengah ke bawah, sehingga diharapkan mereka dapat melindungi dirinya dari risiko meninggal dunia dan kecelakaan. Adapun rancangan produk berupa kartu scratch yang mudah didapat, mudah dalam proses aktivasi dan premi yang sangat terjangkau. Dengan hanya membayar premi sekali bayar (tunggal) sebesar Rp.10.000, Rp.25.000 atau Rp.50.000, peserta akan mendapat kan manfaat santunan meninggal dan santunan kecelakaan. Untuk premi sebesar Rp.10.000 uang pertanggungan yang didapat sebesar Rp. 27.500.000, premi Rp. 25.000 uang pertanggungan yang didapat sebesar Rp. 37.500.000 dan premi Rp. 50.000 uang pertanggungan yang didapat sebesar Rp. 50.000.000. Disamping itu, Bringin Life bekerja sama dengan Bank BRI telah menambah fasilitas layanan dalam melakukan pembayaran premi dengan Sistem BRIVA (BRI Virtual Account). Sistem ini diharapkan dapat mempermudah pembayaran premi oleh nasabah serta mengurangi jumlah transaksi yang tidak teridentifikasi,� ujar Plt. Di waktu yang bersamaan, Bringin Life juga memberikan apresiasi kepada pegawai yang telah memberikan dedikasinya kepada perusahaan selama 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun dan 25 tahun. Hal ini sebagai bentuk penghargaan Bringin Life kepada pegawai yang telah berdedikasi bekerja untuk melayani dengan profesional. (008)
PENGHARGAAN - Roby Rimeldo, pengusaha muda Sumbar asal Sawahlunto, menerima penghargaan dari Menpora
Imam Nahrawi sebagai juara III
pemilihan wirausaha muda pemula berprestasi 2014 di Jakarta (28/10). (ist)
BANK NAGARI BERI DUKUNGAN
Dana PNPM Mandiri Perdesaan Rp112 Miliar Dikelola PADANG - SINGGALANG
Bank Nagari menyatakan komitmennya terus mem berikan dukungan dalam keberhasilan Unit Pelayanan Keuangan PNPM Mandiri Perdesaan (UPK PNPM-MPd). Hingga September 2014, Bank Nagari telah mengelola dana PNPM-MPd sebanyak Rp112,492 miliar. Hal itu diungkapkan Pe mimpin Divisi Treasury Bank Nagari, Haris Munandar saat menjadi narasumber dalam acara pertemuan fasilitator PNPM-MPd di Hotel Bumi
minang, Padang, Rabu (29/ 10). Dikatakan, jumlah dana yang dikelola tahun ini lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga Desem ber 2013, dana yang dikelola sekitar Rp75 miliar. Sementara itu secara umum, total kredit yang disalurkan Bank Nagari hing ga September 2014 menca pai Rp13 triliun lebih. Sedang kan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun Rp15 triliun lebih. Dikatakan, model kemi traan yang dikembangkan Bank Nagari yang kini me miliki asset sekitar Rp18 triliun (hingga September 2014) itu, melalui unit ker janya (kantor cabang dan cabang pembantu) dapat
dimanfaatkan untuk layanan jasa keuangannya, seperti pembukaan rekening tabu ngan (Sikoci dan Simpeda), pengiriman uang ke seluruh Indonesia, layanan bergerak yang tersebar di wilayah Sumatera Barat. Di samping itu model kemi traan yang dilakukan dengan memberikan pembiayaan kepada peserta PNPM yang telah lulus (klaster 3), dan pembiayaan dapat dilakukan secara linkage melalui pe nguatan BMK/ UPK yang di sahkan sebagai Lembaga Keuangan Mikro. Dalam kegiatan yang dibu ka Gubernur Irwan Prayitno dan dihadiri jajaran PNPM MPd, Dirut Bank Nagari H. Suryadi Asmi, Ketua Ikatan Pelaku PNPM MPd Syafrizal
Ucok berharap dari kegiatan ini program PNPM MPd ke depan terus berlanjut. Dia mengatakan, PNPM MPD dalam programnya ber upaya mengentaskan kemis kinan di perdesaan. Salah satu upaya yang telah dilaku kan, yaitu menya lurkan dana Simpan Pinjam Perempuan (SPP). Dana SPP yang telah digulirkan sejak tahun 2007 hingga 2014 mencapai Rp1,3 triliun. “Dengam tingkat pengem balian sebesar 98 persen,� jelasnya. Mereka yang menerima dana SPP itu sebanyak 16. 251 kelompok penerima de ngan rincian sebanyak 117. 216 rumah tangga miskin perempuan. (008)
Padang, Singgalang Roby Rimeldo, pengusaha muda kreatif Sumbar asal Kota Sawahlunto meraih juara III nasional dalam pemilihan wirausaha muda pemula berprestasi yang digelar Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora), belum lama ini. Penghargaan itu diserahkan Menpora Imam Nahrawi kepada Roby di Jakarta, Selasa (28/10). Penghargaan yang diterimanya itu untuk kategori Bidang Usaha Industri Kreatif. tampil sebagai Juara I Vania Santoso (Jawa Timur) nama usaha Startic AV Peduli, Juara II Putu Linda Aristhiana (Bali) nama usaha Bali Janger. Roby yang mengangkat abu limbah PLTU (abu batubara) sebagai souvenir dan pernak-pernik peralatan rumah tangga ini dinilai dewan juri dengan kriteria penilaian sebagai berikut: memenuhi kriteria usaha mikro sesuai UU No.20 tahun 2008, memiliki motivasi, karakter, keterpamilan, kemitraan serta pembinaan. Roby yang sebelumnya memiliki sejumlah penghargaan berharap, ke depan bisa menjadi pelopor kewirausahaan dan menularkan semangat berwirausaha di Sumbar, sehingga wirausaha menjadi pilihan karir yang paling diminati. Kembangkan usaha Sarjana Sastra Inggris tak pernah bercita-cita menjadi PNS seperti yang diinginkan kedua orangtuanya. Ia ingin menjadi pengusaha sukses. Robby yang merintis usahanya beberapa tahun lalu ini melihat bahwa limbah berupa abu bekas pembakaran PLTU Ombilin dapat menjadi ladang usaha. Dengan gilingan batu bara, dan sedikit resin, abu bekas pembakaran PLTU Ombilin pun menjadi berbagai produk kerajinan, yang siap dipasarkan sebagai souvenir khas Sawahlunto. Di bawah usaha bernama Bara, Roby mengembangkan berbagai produk kerajinan, yang siap dilepas ke pasaran, untuk memenuhi kebutuhan souvenir khas tanah kelahirannya, Kota Arang (sawahlunto_. Setiap hari, Roby yang dibantu beberapa tenaga kerjanya, mampu memproduksi 50 hingga 100 buah souvenir dengan berbagai variasi. Mulai dari lampion batu bara, lampion songket, miniatur dari batubara, asbak rokok batubara, vas bunga, keramik berpadu batubara, plakat, tropi, hingga frame foto batubara. Untuk masalah harga, produksi kerajinan souvenir Roby memang terbilang sangat terjangkau. Mulai dari Rp5 ribuan hingga ratusan ribu. Dengan penjualan tersebut, rata-rata Roby sudah bisa mengantongi keuntungan bersih, antara 20 hingga 30 persen. Angka tersebut, terbilang sangat tinggi untuk ukuran sebuah usaha saat ini. Untuk urusan penjualan, Roby hanya berpromosi melalui pameran dan melalui blackberry dari satu teman ke teman yang lain. Selain itu, Roby juga sempat hadir dan tampil dalam beberapa pameran, serta menitipkan produksi di sejumlah galeri atau art shop di Sawahlunto. Roby sendiri bertekad memiliki industri souvenir khas Sawahlunto, dan mampu memenuhi pesanan pelanggan. Namun, saat ini Roby masih terbatas dalam jumlah produksi, karena Ia lebih mengejar jenis souvenir yang akan dipasarkan. Menurutnya, dengan semakin banyak jenis souvenir, pelanggan akan semakin termotivasi untuk membeli, karena begitu banyak pilihan dari souvenir yang akan dikoleksi. Seluruh produksi souvenirnya itu dibuat di workshop di samping rumahnya di Sawahlunto. (008)
DPRD Bahas RAPBD Tidak Lagi di Hotel Berbintang
Toko Kosmetik Dibongkar Maling PAYAKUMBUH- Sebuah toko kosmetik di Payakum buh, merek Idola, diduga dibongkar maling Selasa (28/10) dini hari. Kerugian ditaksir Rp4 juta. Informasi yang diperoleh Singgalang, pencurian dilakukan tersangka dengan cara mencongkel pintu depan tempat usaha warga itu. Kasatreskrim Polres Payakumbuh AKP Albert Zai yang dihubungi Rabu (29/10) mengaku, masih mengembangkan kasusnya. Belum diketahui secara pasti, siapa tersangka kasus pencurian ini. Sebelumnya, beberapa malam lalu, kotak amal milik jemaah Masjid Baiturrahman, Koto Nan Ompek juga dilaporkan dilarikan pencuri. Kotak amal itu, dibuang pelaku di Lapangan Bolakaki Subarang Batuang. Polisi masih melakukan penyelidikan dan mencari tahu siapa pelakunya. “Memang benar, ada beberapa kasus pencurian. Kita masih dalami. Semoga pelakunya tertangkap,” kata Albert. Dia berjanji, akan menggenjot kinerja anak buahnya, dalam mengungkap setiap kasus pencurian yang terjadi di wilayah hukum Payakumbuh. (501)
Wawako Canangkan Hari PKK KB-Kes PAYAKUMBUHPencanangan Hari Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan, tingkat Payakumbuh dimulai. Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Mukhtar, menandai kegiatan tersebut dengan pemukulan gong, yang berlangsung di halaman DPRD Rabu (29/10). Wawako mengharapkan, keberadaan Hari Kesatuan Gerak PKK KB-Kes akan menjadi pembangkit perekonomian keluarga dan masyarakat. Karena PKK merupakan dalah satu unsur penggerak perekonomian masyarakat. “Kita berharap, melalui Hari Kesatuan Gerak PKK KB Kes ini semua pencapaian program tersebut akan terwujud, dan dapat tercapai dengan bersinerginya seluruh pihak terkait,” ujar wawako. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Payakumbuh Harmayunis, melaporkan, untuk 2014 pencapaian peserta KB Payakumbuh sampai akhir Oktober yaitu 86 persen. Mudah-mudahan sisanya akan terselesaikan pada kegiatan kesatuan gerak PKK KBKesehatan yang akan berakhir pada Desember nanti. “Pada saat hari penca nangan ini, juga dilakukan pelayanan pemasangan alat kontrasepsi KB berupa IUD dan Implan yang ditargetkan sebanyak 40 peserta KB. Dalam kegiatan ini kita melibatkan IBI KB-Kes, TNI KB Kes, Bhayangkara dan PKK KB-Kes,” ujar Harmayunis. Sementara Ketua TP-PKK, Henny Riza Falepi, menyebutkan, dalam operasional kesatuan gerak PKK KB Kesehatan akan difokuskan pada upaya peningkatan partisipasi keluarga dan masyarakat dalam pelayanan KB, Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), lingkungan bersih sehat dan meningkatkan aktifitas posyandu sebagai sarana kesehatan terpadu yang paling dekat dengan masyarakat. Pencanangan ini diakhiri dengan penyerahan piagam penghargaan, dan hadiah kepada pemenang lomba sepanjang 2014, dan dilanjutkan dengan peninjauan pelayanan KB dilokasi acara. (302)
SINGGALANG .C–25
PAYAKUMBUH-LIMAPULUH KOTA
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
MEMUKUL GONG
Wakil Walikota Payakumbuh H.Suwandel Mukhtar, memukul gong tanda dibukanya acara Hari Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan, tingkat Payakumbuh. (bule)
ANGGOTA DPRD SUMBAR GERAH
Diadendum, Proyek TPAS Malah tak Beres PAYAKUMBUH - SINGGALANG
Kendati pengerjaan proyek peningkatan jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Regional Sumbar di kawasan Taratak, Padang Karambia, Payakumbuh Selatan, sudah diadendum (perpanjangan kontrak,-red), namun pengerjannya belum kunjung tuntas. MUHAMMAD BAYU VESKY Wartawan Muda
Tak hayal, kondisi ini mem buat DPRD Sumatera Barat gerah. “Apa-apaan ini? Ja ngan-jangan rekanannya tidak profesional, atau ada dugaan kongkalingkong da lam pengerjaan proyek,” sentil Darman Sahladi, anggo ta Komisi A DPRD Sumatera Barat dari Partai Demokrat, Rabu (29/10). Kecurigaan ini semakin kental, manakala proyek jalan penghubung Padang Karambia dengan Tanjuang
Bungo, Situjuah Gadang, Kabupaten Limapuluh Kota itu, masih molor, setelah dilakukannya tambahan wak tu kerja hampir 30 hari. Mantan Ketua DPRD Lima puluh Kota itu mengaku ter paksa angkat bicara, karena proyek peningkatan jalan menuju TPA Sampah Regional Sumbar, termasuk dalam kegiatan pembangun an jalan provinsi dan stra tegis di wilayah Payakumbuh dan Limapuluh Kota yang merupakan daerah pemilihan nya. Pantauan Singgalang di lokasi pengerjaan proyek plus referensi dari plang proyek, kegiatan ini dilaksanakan Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman Pem prov Sumbar, dengan meng gunakan APBD Sumbar 2014. Adapun kontraktornya ada lah CV Sarana Konstruksi dari Padang. Menyedot dana Rp1.529. 584.000,-, sesuai dengan No.Kontrak 609/14/KTR/ KPA-JJ/VI/2014 tanggal 2 Juni 2014. Direncanakan
pula, proyek ini dapat diker jakan dari 2 Juni hingga 20 September 2014. Tapi sampai tenggat waktu yang diten tukan, terjadi keterlambatan. Alhasil, proyek menjadi molor. Setelah dilakukan addendum (tambahan klausul atau pasal yang secara fisik terpisah dari perjanjian po koknya, namun secara hu kum melekat pada perjanjian pokok-red), anggaran untuk proyek jalan yang melewati Kuburan Cina Payakumbuh ini, bertambah membengkak. “Sesuai dengan Nomor Addendum 609/14/KTR/KPAJJ/VI/2014 tanggal 4 Agustus, anggaran proyek ini berubah menjadi Rp1.681.584.000,atau bertambah Rp152 Juta. Dengan waktu tambahan kerja, mulai 30 September hingga 28 Oktober 2014. Namun, sampai sekarang, kok proyeknya masih belum beres?,” tanya Darman. Dia meminta dengan tegas kepada penyidik Tipikor Pol res Payakumbuh, ataupun Kejaksaan Negeri Payakum buh, yang penting mampu
memproses kasus tersebut, untuk segera mengusut tun tas. “Kalau ada indikasi ke janggalan proyek, usut tuntas saja. Saya tidak ingin, uang rakyat yang mestinya digu nakan profesional, ternyata bertele-tele,” pungkas dia. Penggiat anti korupsi Luak Limopuluah, Yudilfan Habib dan Wandi Syamsir dari LSM Peduli dan LSM Balerong mengaku, juga sudah me lakukan pemantauan ke loka si proyek. “Bahkan, masih ada yang belum diplaster. Sementara di gerbang masuk TPA Regional Sampah, tum pukan material masih acakacak,” katanya. Kedua aktivis anti korupsi ini mengaku heran, dengan administrasi proyek tersebut. “Pola addendum-nya aneh dan mengherankan. karena proyek yang di-addendum itu permasalahannya karena faktor cuaca, anggaran yang terlambat, kerusuhan atau kelangkaan material. Rasa nya, hal itu tidak terjadi di Payakumbuh,” demikian Ha bib dan Wandi. (*)
Proses Pengadaan Tersendat di ULP Payakumbuh Payakumbuh, Singgalang Kurangnya jumlah anggota kelompok kerja Unit Layanan Pengadaan (ULP) di Paya kumbuh, mengakibatkan tersendatnya proses peng adaan di berbagai sektor dan instansi terkait. Kekurangan personel pok ja ini, disebabkan beberapa faktor seperti kenaikan pang kat anggota, pindah wilayah kerja, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, bagian Pengendalian Administrasi Pembangunan (Dalminbang) bersama Tim Penguji me ngundang PNS di lingkungan Pemko Payakumbuh, yang memiliki sertifikat Barang dan Jasa yang masih aktif, untuk mengikuti ujian tulis perekrutan anggota pokja
ULP. Kagiatan tersebut dia dakan di Aula Balaikota Payakumbuh, Rabu (29/10). “Sebenarnya bukan tersendat, namun karena kurangnya personel ini membuat beban kerja anggota Pokja yang sekarang, menjadi bertambah. Karena itu, kita akan merekrut anggota baru agar proses pengadaan barang dan jasa lebih cepat diproses,” ujar Kabag Dalminbang Payakumbuh Maizon Satria, kepada wartawan. Menurutnya, perekrutan ini dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama merupakan ujian tertulis, dan tahap kedua berupa tes wawancara. Setiap peserta memiliki kesempatan yang sama. “Dalam ujian tulis ini, se tiap peserta harus menjawab
dengan benar 90 soal yang telah disiapkan oleh tim penguji. Terbagi dalam dua jenis soal, yaitu 75 pilihan ganda dan 15 soal studi kasus. Waktu yang diberikan kepada peserta selama 90 menit,” tambahnya. Tim penguji sendiri berang gotakan Sekretaris Daerah Payakumbuh, Inspektorat Kota, BKD, serta Ahli Pe ngadaan Barang dan Jasa, yang telah bertaraf nasional. Soal-soal yang dibuat pun merupakan hasil rumusan dan tim penguji. Sementara itu, Kepala BPM-PTSP Marta Minanda, yang juga tergabung dalam tim sebagai tenaga ahli me ngatakan, para peserta yang mengikuti ujian hari ini, akan disaring berdasarkan pass-
ing grade yang telah diten tukan. “Peserta yang memiliki nilai di atas 146 poin, atau sekurang-kurangnya men jawab soal dengan benar 65 persen, akan dipanggil kem bali untuk mengikuti tes tahap kedua berupa tes wa wancara,” kata Marta. Selain itu, Marta berharap, para peserta yang lolos nanti merupakan peserta yang benar-benar mengerti tentang proses pengadaan barang dan jasa. Memiliki kompetensi di bidangnya. “Sehingga proses pengadaan di Pemko Payakumbuh dapat berjalan lebih cepat dan lancar, yang berujung pada meningkatnya kinerja Pemko dalam menjalankan program kegiatan untuk masyarakat,” tutupnya. (302)
Payakumbuh, Singgalang Anggota DPRD Payakumbuh yang baru membuat gebrakan. Biasanya pembahasan Rancangan Anggaran Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) dilaksanakan di hotel berbintang. Namun tahun anggaran 2014, yang dibahas Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), tidak lagi di hotel berbintang ataupun di luar daerah, tapi di Aula DPRD setempat. Rapat pembahasan RAPBD-P itu dipimpin Ketua DPRD Yendri Bodra Dt. Parmato Alam, didampingi Wakil Ketua Suparman dan H. Wilman Singkuan, juga dihadiri Sekdako H.Benni Warlis, Asisten I Yoherman, serta sejumlah SKPD. “Kejar target, anggota Banggar DPRD Payakumbuh bersama TAPD selama empat hari dari pagi hingga malam membahas anggaran RAPBD-P. Kejar target ini karena jadwal telah disusun Badan Musyawarah (Bamus) sehingga seluruh anggota dewan dituntut untuk bekerja maksimal,” ujar Sekwan Payakumbuh H. Atur Satria, kepada Singgalang, Selasa (29/10). Menurut Atur, hingga sore Selasa lalu, sudah empat SKPD yang selesai dibahas. Empat SKPD itu masing-masing Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Tata Ruang dan Dinas Kesehatan, kemudian dilanjutkan pembahasan ke SKPD lainnya yang menjadi prioritas. “Mudah-mudahan, selama empat hari ini kinerja Banggar bersama TAPD rampung. Karena jadwal berikutnya sudah menunggu. Kerja anggota dewan di penghujung tahun ini memang sangat padat, bahkan tidak mengenal hari libur. Pada Sabtu dan Minggu lusa seluruh fraksi-fraksi menyiapkan pendapat fraksi terhadap RAPBD,” kata Sekwan. Dikatakan, pada Selasa (5/11), bertempat di aula DPRD, akan dilaksanakan rapat paripurna pengambilan keputusan terhadap RAPBD 2015. Kegiatan itu akan didahuli dengan penyampaian nota pembicaraan tahap II. Kemudian dilanjutkan dengan peyampaian nota keuangan Walikota tentang RAPBD tahun anggaran 2015. (302)
Masyarakat dan Pengemudi Diminta Hati-hati Payakumbuh, Singgalang Masyarakat dan pengemudi angkutan kota harus lebih waspada dan lebih berhati-hati dalam mengendarai kendaraan bermotor. Pemko dan kepolisian juga akan merumuskan langkah-langkah strategis agar angka kecelakaan ini dapat ditekan. “Masih segar dalam ingatan, dalam sepekan terakhir tiga orang tewas akibat kecelakaan di kawasan Koto Nan Ampek. Salah seorangnya, pelajar yang masih duduk di SMP. Kita tidak ingin, kasus kecelakaan seperti ini terjadi lagi,” ujar Walikota Riza Falepi kepada Singgalang usai melaksanakan rakor bersama instansi terkait. Rakor digelar karena tingginya angka kecelakaan di Payakumbuh. Untuk mengatasi hal tersebut, bersama Dinas Perhubungan Payakumbuh serta organisasi transportasi dan LSM, Pemko menggelar rapat koordinasi di Mapolres Kota Payakumbuh, Rabu (29/10). Wako bersama Kapolres melalui Dinas Perhubungan dan Unit Polantas, merumuskan beberapa langkah yang akan diambil. Salah satunya dengan mengurangi lalu lintas yang mengarah ke pusat kota. Kendaraan bermotor yang boleh memasuki pusat kota akan dibatasi sesuai dengan jenis kendaraannya. Arah lalu lintas akan diurai menuju ke arah jalan lingkar bagian luar utara dan jalan lingkar selatan. “Selain itu, areal perparkiran yang memakan badan jalan terutama di pusat kota, juga akan dicarikan solusinya yang tepat. Jadi kendaraan diharapkan tidak menumpuk di pusat kota. Apabila kepadatan kendaraan ini bisa diurai, diharapkan tingkat kecelakaan juga akan bisa kita tekan,” kata Kapolres AKBP Yuliani. Dikatakan, beberapa terminal angkutan umum yang selama ini seperti mati suri, akan betul-betul difungsikan secara penuh. Terminal bus di Koto nan Ompek, terminal angkutan kota di pusat perbelanjaan bertingkat serta terminal angkutan pedesaan di Labuh Baru akan difungsikan kembali. Rapat koordinasi ini, diikuti Kadis Perhubungan Komunikasi dan Informatika Adrian, dan Kasatlantas, Ketua Organda Payakumbuh Muchlis, yang pernah terpilih sebagai sopir teladan nasional tahun 80-an, Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Basri, Danramil, Den POM, serta sejumlah LSM dan Masyarakat Payakumbuh. (302)
BENTUK ASIC-Para penggemar batu akik di Payakumbuh, memamerkan hiasan jarinya, Rabu (29/10) kemarin. Rencananya, Kamis (30/10) malam ini, penyair Iyut Fitra dan kawan-kawannya, bakal membentuk Akik Stone Indonesian Community (ASIC).(muhammad bayu vesky)
SIAP BENTUK KOMUNITAS NASIONAL
Iyut Fitra, Penyair yang Kepincut Batu Akik MUHAMMAD BAYU VESKY PAD ANG TANGAH ADANG ANGAH-Namanya sudah tidak asing lagi di dunia perpuisian Tanah Air bahkan Asia. Tidak sedikit kumpulan puisi yang dia lahirkan. Beberapa karyanya mendapatkan penghargaan di tingkat nasional bahkan tercatat ke dalam sejumlah antologi bersama. Dialah Iyut Fitra, lelaki asal Padang Tangah, Koto Nan Ompek Payakumbuh. Jika Kuyut, sapaan akrab Iyut Fitra, sukses mencetuskan antologi puisi Musim Retak (2006) dan Dongeng-dongeng Tua (2009), apa jadinya bila lelaki yang ‘setia’ menunggui
IYUT FITRA
Rumah Gadang ini, kepincut batu akik? “Saya jatuh cinta dengan batu akik,” kelakar Iyut, ketika ditemui Singgalang, Rabu (29/10), di kediaman nya, Markas Komunitas Seni Intro, yang terletak Kelurah an Padang Tangah, Koto Nan Ompek, Payakumbuh Barat, Payakumbuh.
Sejak dahulu, rumah ga dang Iyut, diramaikan oleh pelaku seni teater dan puisi. Mereka latihan di sana. Siang-malam. Tapi, beberapa bulan belakangan, kampung pencetak sastrawan dan se niman tersebut, dipadati pula oleh pecinta batu akik. De mam akik benar-benar me wabah. Sehingga tak hayal, beberapa bulan belakangan, Iyut terlihat sibuk mengurusi batu akik. Dia kelilingi perbukitan di Luak Limopuluah, seperti kawasan Suliki dan Balubuih, Kecamatan Guguak di Kabupaten Limapuluh Kota, untuk berburu batu akik jenis Lumut Suliki dan Lumut Balu-
buih. Kedua batu alam ini, tengah dicari-cari para kolek tor batu. Lantaran penggemar batu di Sumbar umumnya dan Luak Limopuluah khususnya terus bertambah, akhirnya Iyut dan sejumlah rekanrekannya di Payakumbuh seperti Yulfian Azrial (Buda yawan), Anton Permana Dt Itam, Firdaus, Hendra Taya, Zal Garabak dan Putra Ida man, berencana membentuk komunitas batu akik nasio nal. Menurut Iyut, komunitas yang untuk sementara akan diberi nama Akik Stone Indonesian Community (ASIC) tersebut, akan disusun ke-
pengurusannya Kamis (30/ 10), di Padang Tangah, Koto Nan Ompek. “Saya dan te man-teman lainnya, mengundang seluruh pecinta batu akik di Luak Limopuluah,” tutur Iyut. Diakuinya, pembentukan ASIC berawal dari kegundahan atas pengelolaan potensi alam Luak Limopuluah. “Sejak 5 bulan belakangan, batu akik suliki maupun balubuih, diburu-buru kolektor. Tapi, belum digarap secara maksimal oleh daerah. Ini yang akan kita perjuangkan bersama-sama,” sebut Iyut Fitra. Perjuangan yang dia mak sud, bagaimana cara peme
rintah daerah dan ASIC, bersama-sama menggenjot kesejahteraan penggiat dan pengerajin batu akik tradisional di pelosok nagari di Payakumbuh-Limapuluh Kota. Upaya Iyut dan kawankawannya membentuk ASIC, diapresiasi tokoh senior batu akik Luak Limopuluah Az madi Taher. “Dari dahulu, ini yang saya harapkan. Ada komunitas batu akik. Sehing ga batu lokasl bisa dipasarkan de ngan harga yang baik ke tingkat nasional dan interna sional,” ucap mantan pim pinan DPRD Payakum buh tersebut.
Diburu pejabat Merebaknya wabah batu akik di Luak Limopuluah, tak ketinggalan juga menjadi buruan pejabat Pemkab/ Pemko, TNI-Polri serta pimpinan instansi terkait plus sebahagian besar anggota DPRD Payakumbuh-Lima puluh Kota. Seperti halnya Asisten II Pemkab, Desri, anggota DPRD Wendi Chandra Dt Marajo, Kasat Narkoba AKP Russirwan serta beberapa nama lain. Nama-nama ter akhir, terus berupaya membe sarkan dan mempromosikan keunggulan batu suliki, lewat caranya sediri, ke pelosok tanah air.(*)
SINGGALANG . C–26
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
NAGARI KE NAGARI
Bupati Kukuhkan Pengurus Forwana dan FK BPN DISAMBUT Bupati Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo dan tim visitasi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah disambut dengan siriah di carano oleh para santri PAUD saat penilaian Bunda PAUD Sijunjung, di gedung Pancasila, Minggu (26/ 10). (nasrul rasyad)
SIJUNJUNG LEPAS DARI KATEGORI TERTINGGAL
Bupati Ucapkan Terima Kasih Kepada Masyarakat PADANG - SINGGALANG Dengan telah lepasnya Kabupaten Sijunjung dari katergori tertinggal, Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo melalui walinagari dan ketua BPN meng ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat daerah ini. Menurut bupati hal ter sebut tidak terlepas dari peran aktif, dukungan, perha tian serta berkat kepedulian masyarakat dalam pelak sanaan pembangunan di berbagai sektor. Setelah dievaluasi, diiden tifikasi dan diverifikasi oleh tim dari Kementerian Pemba ngunan Daerah Tertinggal (KPDT), pada 20 September 2014 lalu, Kabupaten Sijun jung dinyatakan lepas dari
kategori tertinggal. “Menandai bahwa Ka bupaten Sijunjung sudah lepas dari kategori tertinggal, Pemkab menerima sertifikat dari Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, “kata Bupati Yuswir Arifin ketika membuka sosialisasi Un dang-Undang (UU) nomor 6 tahun 2014 tentang desa/ nagari, di sebuah hotel di Kota Padang, Senin (27/10) malam. Sosialisasi yang diseleng garakan aparatur Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Kabupaten Sijun jung, diikuti ketua BPN, wa linagari, kepala desa dan camat se-Kabupaten Sijun jung serta sejumlah kepala SKPD. Sedangkan pembukaan sosialisasi itu, dihadiri ketua DPRD Sijunjung, Mukhlis Rasyid bersama ketua komisi
I Ferli Wiranata Anas, ketua komisi II Sumanto dan ketua komisi III H. Daswanto. Bupati mengatakan, pada awal tahun 2010, di Indonesia terdapat 183 kabupaten/ kota dikategorikan tertinggal. Dari 183 itu, delapan kabu paten/kota berada dalam Provinsi Sumatera Barat. Satu di antaranya adalah Kabupaten Sijunjung. “Setelah berbagai sarana dan prasarana dasar diba ngun secara bersama, seperti sarana perhubungan dan irigasi serta sarana kesehatan dan pendidikan, Al hamdulillah pada 20 September 2014 Sijunjung dinya takan lepas dari kategori tertinggal,” ujar bupati. Artinya, berkat upaya dan kerja keras pemerintah daerah bersama DPRD, walinagari, kepala jorong dan masyarakat dalam melaksanakan pembangunan yang se-
luruhnya bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejahtraan rakyat, hasilnya mampu melepaskan kabupaten ini lepas dari kategori tertinggal. “Untuk itu, atas nama pemerintah daerah, dalam kesempatan ini melalui walinagari dan ketua BPN, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat. Karena keluarnya Kabupaten Sijunjung dari katergori tertinggal, tidak telepas dari peran aktif serta dukungan, perhatian dan kepedulian masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan di berbagai sektor. Tolong sampaikan ucapan terima kasih saya ini,” harap Bupati Yuswir Arifin kepada walinagari dan ketua BPN se-Kabupaten Sijunjung yang mengikuti sosialisasi Undang-Undang (UU) nomor 6 tahun 2014 tentang desa/nagari. (206)
Bunda PAUD Sijunjung Dinilai Tim Nasional Sijunjung, Singgalang Dipercaya mewakili Pro vinsi Sumatera Barat, Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Sijunjung, Ny. En Yuswir Arifin dinilai oleh tim visitasi Kementerian Pendidikan Dasar dan Me nengah Republik Indonesia, Sinung Widodo dan Untung Sugiharto, Minggu (26/10). Penilaian dalam rangka apresiasi bunda PAUD tingkat nasional, sekaligus dalam upaya percepatan dan pe nguatan program PAUD me nuju Indonesia emas 2045, berlangsung di gedung Pan casila Muaro Sijunjung. Rangkaian penilaian yang diselingi dengan penampilan santri PAUD Nagari Pema tang Panjang, seperti ber nyanyi, menari dan berpuisi, dihadiri Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo, Muspida, ketua DPRD Mukh lis Rasyid, ketua komisi III H.
Daswanto, Sekdakab A.T. Rohendi, pejabat teras Pem kab, kepala SKPD, camat, walinagari, ketua berbagai organisasi wanita serta ketua PAUD kecamatan, nagari dan jorong se-Kabupaten Sijun jung. Bupati mengatakan, Sum ber Daya Manusia (SDM) merupakan aspek penting pada pembangunan. Sedang kan pendidikan anak, terl ebih Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), merupakan lan dasan dan kunci utama da lam meningkatkan kualitas SDM tersebut. Karena merupakan lan dasan dan kunci utama da lam meningkatkan kualitas SDM, Pemkab Sijunjung dan bunda PAUD sangat perha tian dan peduli terhadap PAUD, sehingga berbagai upaya dilakukan guna me numbuh kembangkan serta memajukannya.
Berbagai upaya yang dila kukan guna menumbuh kem bangkan serta memajukan PAUD, antara lain memba ngun gedung sekaligus me lengkapi sarana dan pra sarana yang dibutuhkan, mencanangkan satu PAUD satu jorong serta membina, melatih dan mendidik guru dan pengelola PAUD itu sen diri.Berkat upaya dan kerja keras yang dilakukan, hasil yang dicapai tidak hanya tumbuh dan berkembang serta majunya PAUD, tapi pada 2012, pengelolaan PAUD Kabupaten Sijunjung terpilih sebagai terbaik per tama di tingkat regional I dan terbaik empat di tingkat nasional. Atas keberhasilan itu Bun da PAUD Kabupaten Sijun jung diundang ke Beijing untuk memperdalam tata cara pengelolaan PAUD se lama 10 hari.
Bentuk perhatian dan kepe dulian lain yang sangat ber arti dari Pemkab, dana yang dialokasikan untuk PAUD pada APBD Kabupaten Sijun jung, meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2013, dana yang dialokasikan untuk PAUD, Rp2,9 miliar. Sedang kan pada 2014 meningkat menjadi Rp5,2 miliar. Seiring dengan meningkatnya ang garan PAUD, insentif pendi dik dan jumlah tenaga pen didik PAUD juga ditingkat kan. “Jika pada tahun 2013 sebanyak 435 tenaga pen didik PAUD hanya menerima insentif Rp200 ribu/orang, tahun 2014 dinaikan menjadi Rp300 ribu/orang. Sedang kan jumlah tenaga pendidik yang menerima insentif itu, juga ditambah dari 345 men jadi 600 orang,” jelas Bupati Yuswir Arifin. (206)
Undang-Undang Nomor 6 Disosialisasikan Padang, Singgalang Ketua Badan Permusya waratan Nagari (BPN), wali
nagari, kepala desa dan ca mat se-Kabupaten Sijunjung serta sejumlah kepala SKPD,
mengikuti sosialisasi Un dang-Undang (UU) nomor 6 tahun 2014 tentang desa/
SOSIALISASI Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo membuka sosialisasi Undang-Undang (UU) nomor 6 tahun 2014 tentang desa/nagari, Senin (27/10) malam, pada sebuah hotel di Kota Padang. (nasrul rasyad)
nagari, pada hotel berbintang empat di Kota Padang, pada Senin sampai Rabu (27-29/ 10). Sosialisasi yang dibuka Bupati H. Yuswir Arifin Da tuak Indo Marajo, diseleng garakan aparatur Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Kabupaten Sijun jung. Pembukaan dihadiri ketua DPRD Kabupaten Sijunjung, Mukhlis Rasyid bersama ketua komisi I Ferli Wiranata Anas, ketua komisi II Suman to dan ketua komisi III H. Daswanto. Program penataan pemerintahan nagari dan pember dayaan masyarakat, merupakan salah satu prioritas dalam visi daerah, karena
Padang, Singgalang Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo me ngukuhkan pengurus forum walinagari (Forwana) dan pengurus forum komu nikasi Badan Permusya waratan Nagari (FK BPN) Kabupaten Sijunjung perio de 2014-2019, pada se buah hotel di Kota Padang, Senin (27/10) malam. Pengkuhan pengurus Forwana dan FK BPN yang disejalankan dengan pembukaan sosialisasi Undang-Undang (UU) no mor 6 tahun 2014 tentang desa/nagari, dihadiri ke tua DPRD Mukhlis Rasyid bersama ketua komisi I Ferli Wiranata Anas, ketua komisi II Sumanto dan ketua komisi III H. Das wanto serta ketua BPN, walinagari, camat se-Kabu paten Sijunjung dan sejum lah kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Pengurus Forwarna yang dikukuhkan, ketua Ervernelyi Dt. Paduko Sin do (Walinagari Sisawah),
wakil ketua Zuriatman (wa linagari Lubuak Ta rok), sekretaris Effendi (wali naga ri Sijunjung), wakil sek retaris Dasril (walinagari Palaluar) dan bendahara Dai Asmadi (walinagari Sinya mu). Pengurus FK BPN, ketua AS. Bagindo Ali, wakil ketua Bustamam Habib, sekretaris Zul Effendi, wakil sekretaris Irwan dan bendahara S. Peto Molie. Bupati beraharap, peng urus Forwana dan FK BPN yang dikukuhkan melaksana kan tugas yang diemban dengan penuh kesadaran dan tanggungjawab, supaya tu juan pembentukan organisasi ini terwujud sebagaimana mestinya. Menurut bupati, pemerin tah nagari mempunyai peran yang sangat penting dan strategis dalam pelaksanaan pembangunan yang bermua ra kepada peningkatan eko nomi dan kesejahtraan rak yat. Karena itu, disamping me ngetahui segala permasalah an yang dihadapi masya
rakat, pemerintahan nagari juga harus mampu mem baca kebutuhan rakyat dibi dang pembangunan yang bisa dipenuhi. Yang tidak kalah penting nya, pemerintah nagari juga merupakan perpanjangan tangan pemerintahan yang lebih tinggi dalam meng ambil kebijakan pada penye lenggaraan pemerintahan dan pembangunan di te ngah masyarakat. “Untuk itu, saya berharap pengurus Forwana yang dikukuhkan melaksanakan tugas yang diemban dengan penuh kesadaran dan tang gungjawab, supaya tujuan pembentukan organisasi ini terwujud sebagaimana mes tinya. Karena salah satu peran dan fungsi Forwana men jembatani seluruh wa lina gari dengan Pemda da lam berbagai hal untuk kema juan pembangunan yang bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejah teraan rakyat,” kata Bupati Yuswir Arifin. (206)
PENGUKUHAN - Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo didampingi ketua DPRD Mukhlis Rasyid mengukuhkan pengurus Forwana Kabupaten Sijunjung periode 2014-2019, di sebuah hotel di Kota Padang, Senin (27/10) malam. (nasrul rasyad)
LINTAS JORONG
Pemuda Jorong Kampung Baru Gelar Pertandingan Voli Sijunjung, Singgalang M e m e r i a h k a n peringatan hari sumpah pemuda ke-86 tahun 2014, pemuda Jo rong Kampung Baru, Naga ri Sijunjung gelar pertan dingan bola voli antar jo rong dari Jumat sampai Minggu (24/ 10-2/11), di lapangan voli Tunas Muda. Pertandingan yang diikuti 12 tim, dibuka oleh Bupati Sijunjung H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo. Pem bukaan yang ditandai de ngan penyerahan bola kepa da wasit, dihadiri sejumlah kepala Satuan Kerja Perang kat Daerah (SKPD), Mupika Sijunjung, walinagari, tokoh dan pemuka masyakat ser ta penggemar dan pecinta
olahraga bola voli. Sesuai tujuan pertandi ngan, yaitu memeriahkan peringatan hari sumpah pe muda ke-86 serta memper erat silaturrahim sesama pemuda pada umumnya dan pencinta bola voli khususnya, kepada seluruh tim bupati berharap menyajikan per mainan cantik dan menarik pada setiap pertandingan. “Tim yang dipuja penonton bukanlah yang menghalalkan segala cara dalam meraih kemenangan, tapi yang me nampilkan permainan sim pati dengan menjunjung ting gi sportivitas olahraga. Kare na itu, sajikanlah permainan cantik dan menarik pada setiap pertandingan,” pesan bupati. Dikatakan bupoati, dalam
setiap pertandingan pasti ada yang kalah dan yang menang. Namun lebih baik kalah ter hormat dari pada menenang tercelah. Justru itu raihlah kemenangan dengan men junjung tinggi sportivitas olahraga, hin dari permain an yang bisa merusak nama klub, jo rong dan diri sendiri. “Apa lagi pertandingan yang digelar tujuan uta manya untuk memeriah kan peringatan hari sum pah pemuda ke-86 serta mempererat tali silatura him sesama pemuda pada umumnya dan pencinta bola voli khususnya. Justru itu utamakanlah permain an cantik dan menarik dengan menjunjung tinggi sportivitas olahraga,” ha rap Bupati Yuswir Arifin. (206)
pemerintah nagari yang kuat adalah pilar penya ngga utama terlaksananya program pemerintah daerah. “Dengan adanya UU nomor 6 tahun 2014 tentang desa, tentu ada beberapa kebijakan terhadap nagari yang harus kita laksanakan. Untuk itulah sosialisasi ini diselengga rakan, supaya ketua BPN, walinagari, kepala desa dan camat memahaminya de ngan baik,” jelas Bupati Yus wir Arifin. Dalam sosialisasi yang diikuti 137 peserta, materi dipaparkan oleh Boedi Has manto dan Indah Aryani dari Ditjen PMD Kemndagri serta Medison, Jaheri dan Has mizon dari Pemkab Sijunjung, kata kepala BPMPN
Kabupaten Sijunjung, Me dison selaku ketua panitia pelaksana. Materi yang disajikan, UU nomor 6 tahun 2014 tentang desa/nagari, keuangan naga ri, kebijakan keuangan na gari tanun anggaran 2015, pelimpahan wewenang kabu paten kepada kecamatan dan nagari serta keuangan dae rah dan kaitannya deengan nagari. Maksud penyeleng garaan sosialisasi, adalah untuk memahami dengan baik UU nomor 6 tahun 2014 tentang desa serta peraturanper aturan turunannya seba gai dasar pelaksanaan peme rin ztahan nagari ke depan. Maksud lain, meningkat kan kemampuan dan wa wasan walinagari, kepala
desa dan ketua BPN, supaya dapat melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta mampu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Sedangkan tujuan penye lenggaraan sosialisasi, supa ya pemerintah nagari mam pu melakukan persiapan yang bersifat prinsip dan teknis dalam pelaksanaan UU nomor 6 tahun 2014 tentang desa. “Tujuan lain, untuk mening katkan wawasan dan ilmu pengetahuan walina gari, kepala desa dan ketua BPN dalam melaksanakan tugas serta untuk saling memberi dan menerima da lam menyi kapi perkembangan yang terjadi,” jelas
SINGGALANG .C–27
BUKITTINGGI-AGAM
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)
Renovasi Masjid, Wujudkan Agam Madani LUBUK BASUNG- Agam Madani, bukan falsafah yang hanya sekedar diucapan diujung lidah, tapi Bupati Agam Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah, betul-betul membuktikannya. Falsafah itu selama Agam dibawah kepemim pinannya telah dilaksanakan dengan pembinaan dan pemantap an akidah dan penyediaan sarana dan prasarana ibadah bagi umat Islam. Salah satunya tergambar dari renovasi terhadap Masjid Agung Nurul Falah yang terletak di Komplek Kantor Bupati Agam di Padang Baru Lubuk Basung. Alasan renovasi, karena tempat ibadah umat Islam tersebut tidak cocok lagi dengan kondisi saat ini. Jumlah jemaah sudah semakin bertambah. Lagi pula, usia masjid tersebut sudah termasuk tua karena dibangun pada sekitar 1984 atau sekitar 30 tahun. Masjid tersebut awal mulanya dibangun sebagai kelengkapan dan persiapan dipindahkannya ibukota dan pusat pemerintahan Kabupa ten Agam dari Bukittinggi ke Lubuk Basung. Renovasi rumah ibadah yang terletak di jantung Kota Lubuk Basung itu memanfaatkan dana APBD Kabupaten Agam 2014 sebesar Rp1,73 miliar lebih. Pekerjaan yang dimenangkan CV. Dwitama Jaya Prakarsa dengan pengawas CV. R.A.E tersebut dikerjakan atas dasar kontrak nomor 600/03/PPK/MNF-DAU/ DPUK-AG/VI-2014, tertanggal 23 Juni 2014 itu dikerjakan selama 180 hari terhitung sejak kontrak ditandatangani. Berarti 20 Desember 2014 pekerjaan renovasi tersebut sudah harus selesai. Bupati Agam, Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah menjawab Singgalang, Rabu (29/10) menge mukakan alasan direnovasinya masjid tersebut yang dibiayai dengan Dana Alokasi Umum (DAU). Selain masjid ini sudah banyak yang rusak, juga dirasakan sudah sangat sempit. Namun yang lebih penting memenuhi tuntutan agama (Islam-Red), masjid itu harus bagus dibanding rumah penduduk. “Tidak boleh ada masjid jelek dari rumah pendu duk, tapi harus lebih megah dari pada rumah penduduk,” jelas Indra Catri sambil berjalan. Uztad H. Hamidi Labai Sutan menyebutkan, Bupati Agam Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah, salah seorang kepala daerah yang memiliki perhatikan besar terhadap masalah agama (Islam). “Kalau tidak besar perhatian Indra Catri terhadap tempat ibadah, sudah dipastikan belum akan dilakukan rehab terhadap masjid yang terletak di pusat Pemerin tahan Kabupaten Agam ini,” katanya. Tidak hanya bangunan masjid yang direhab, tapi halaman dan ta man masjidpun di perbaiki sehingga, keindahan dan rona mas jid akan terlihat menyatu dalam satu nafas dengan Islam. (518)
Festival Muharram Nagari Lubuk Basung Sukses
MAIRIAK Dua bule cantik ikut mairiak padi pada program kegiatan agrowisata di Kecamatan Matur. Wisatawan manca negara tersebut tampak menyatu dengan petani di Matua Mudiak. Mereka tidur di rumah warga dan mengikuti berbagai kegiatan pertanian pada saat panen dan mena nam padi belum lama ini. Kegiatan tersebut mereka ikuti selama tiga hari. (maswir chaniago).
FKUB GELAR JALAN SANTAI
Bangun Kebersamaan, Mantapkan Kerukunan BUKITTINGGI - SINGGALANG
Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kota Bukittinggi, Sabtu (1/11) menggelar jalan santai kerukunan memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-86, Hari Pahlawan ke-69 dan Hari Jadi Kota (HJK) Bukittinggi ke230.
Kegiatan itu terbuka untuk masyarakat umum mempe rebutkan sejumlah hadiah menarik. Menurut Ketua Panitia, Prof. A. Rahman Ritonga, kegiatan tersebut sekaligus dalam upaya memantapkan kerukunan dan komunikasi antar umat beragama di kota itu. Start dan finish di depan
panggung utama Jalan Sudir man dengan rute depan DP RD-Jalan Panorama-Sim pang Tembok- A. Yani-Jam Gadang-Imam Bonjol dan kembali ke depan panggung utama. Wako Ismet Amzis dijadwalkan melepas gerak jalan itu pukul 07.00 WIB. Selain menikmati kesejuk an udara Bukittinggi di pagi hari dan sekaligus olahraga kebugaran, jalan santai itu nantinya juga memperebut kan hadiah. Sedikitnya pa nitia telah menyiapkan seki tar 115 jenis hadiah, seperti kompor gas, kulkas, strika dan barang-barang elektro nik lainnya dengan hadiah utama sebuah sepeda santai. Peserta diberi kupon bebe rapa meter sebelum finish. Kupon itu nantinya diundi. “Jalan santai ini terbuka untuk siapa saja warga Bukit
tinggi dan sekitar,” sebut Rahman Ritonga. Tidak ada perbedaan bagi pemeluk agama yang ada di Kota Bukittinggi. Sekitar 2.000 peserta bakal meme riahkan jalan santai dengan rute keseluruhan sekitar tiga kilometer. Selain warga, jalan santai juga diikuti pimpinan daerah, muspida, pimpinan SKPD, pemuka agama dan tokoh masyarakat. Ketua FKUB Kota Bukit tinggi H. Salman menjawab Singgalang, Rabu (29/10) menyebutkan, jalan santai merupakan bagian upaya untuk mendukung terwujud nya kerukunan antar umat beragama di kota wisata. Karena itulah, tema yang diusung adalah “Indahnya Perbedaan dalam Kebersama an”. Baju boleh beragam, tapi tetap dalam satu kerukunan.
Silahkan terlibat dalam po litik praktis, tapi rohnya tetap dalam kebersamaan dan saling menghormati. Bukittinggi dengan luas wilayah 25 km didiami se kitar 120 ribu jiwa yang latar belakangnya multi etnis. Kota Jam Gadang ini merupakan miniatur Indonesia. Semua agama yang ada di Tanah Air ada umatnya di Bukittinggi. Karena itulah, menurut man tan Kadis Sosnaker ini perlu suasana yang rukun, damai dan kondusif antar umat bergama di kota berhawa sejuk itu. Sejauh ini, suasana ke rukunan umat beragama cukup kondusif. “Sekarang upaya kita bagaimana mem pertahankannya,” imbuh Sal man yang didampingi Sek retaris FKUB, H. Zulfa Efendi. (507)
ABTB Bekali Masyarakat dengan Keterampilan Usaha Bukittinggi, Singgalang Pemerintah Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) membekali masyarakat pro duktif potensil (MPP) di wila yah itu dengan keterampilan mengelola usaha. Pembinaan selama dua hari di aula kan tor camat setempat, sasa rannya agar peserta terampil dan punya wawasan dalam mengelola usaha, terutama industri kecil dan rumah tangga. Pembinaan hari pertama diikuti 40 masyarakat de ngan usaha daur ulang sam pah dan hari kedua dengan jumlah sama terkait usaha industri rumah tangga serta anggota kelompok usaha bersama (KUB). Materi ten tang peluang pemasaran produk industri kecil ke de pan ditinjau dari aspek kepa riwisataan disajikan Ketua PHRI Kota Bukittinggi, Syaf roni Falian. Kemudian, mate ri Peluang untuk mendapat kan modal dalam pengem bangan usaha industri kecil masyarakat disajikan Alchai ri Daranin dari BAZ. Pengem bangan usaha ekonomi in dustri kecil dan peningkatan mutu produk oleh Kadis Kope rindag M.Idris dan camat ABTB peranan pemerintah kecamatan pengembangan usaha ekonomi masyarakat produktif potensial. Camat ABTB, Ardiwan Azis ketika membuka kegiatan itu, Rabu (29/10) menyebutkan, pihaknya berkoordinasi de ngan pihak terkait dalam melaksanakan kegiatan terse but. Dengan
begitu diharap kan kebutuhan pelaku usaha
industri kecil dan rumah tangga dapat terjawab dan
FOTO BERSAMA- Wakil Bupati Agam, H. Irwan Fikri foto bersama usai penutupan Festival Muharram menyambut tahun baru Islam 1436 H, Minggu (26/10) di Masjid Raya Pasar Lama Lubuk Basung, Kabupaten Agam. (lukman)
terpenuhi. Dia berharap nan tinya MPP di wilayah delapan kelurahan itu menguasai ilmu dan kiat yang diper lukan baik dalam mengolah
produksi, meningkatkan mu tu, memasarkan dan bagai mana peluang dalam menda patkan bantuan modal untuk mengembangkan usaha ke depan. (507)
LUBUK BASUNG- Festival Muharram I dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1436 H digelar Anak Nagari Lubuk Basung, Kabupaten Agam. Pada Minggu (26/10) malam, kegiatan itu resmi ditutup Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri di Masjid Raya Lubuk Basung. Wabup memberikan apresiasi atas kesuksesan iven yang digelar tersebut. Walau acara itu digelar hanya antar jorong dalam Nagari Lubuk Basung, namun kemeriahan dan kesuksesannya setara dengan kegiatan tingkat kabupaten. “Saya akui acara ini sangat sukses,” pujinya sambil mengacungkan jempol memuji Wa linagari Lubuk Basung, Ira Darma Putra dan sahabatsahabatnya. Irwan Fikri berharap acara yang bernuansa keagamaan ini digelar setiap tahun. Tujuannya dalam rangka meningkatkan ukhuwah Islamiyah, me wujudkan Generasi Muslim dan Muslimah yang Berkarakter Madani, Beriman dan bertakwa, berilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) serta berjiwa sosial Islami. Acara Tablig Akbar yang dirangkaiakan dengan penutupan Festival Muharram Anak Nagari Lubuk Basung, sebelum panitia mengumumkan pemenang, diawali dengan ceramah oleh Ustad Yusfik Helmi Dt. Yang Sati yang juga Wakil Ketua MUI Kota Padang. Yusfik Helmi Dt. Yang Sati dalam tausiyahnya mengingatkan, para jemaah akan esensi memperingati tahun baru Islam atau tahun baru hijriyah. Tahun baru hijriyah bukan sekedar mengingat kembali peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Medinah, tapi melebihi dari itu agar dapat diambil hikmahnya guna meningkatkan keimanan. Dia juga menyampaikan agar kebiasaan-kebiasaan lama yang tidak cocok dengan ajaran Islam harus dibuang jauh-jauh, diantaranya judi, minuman keras, menyabung ayam yang saat ini masih merajai sebagian daerah. “Kita harus membongkar segala kebiasaan lama yang tidak Islami itu,” pungkasnya ustad yang dibesarkan di Kota Medan itu. Yusfik Helmi juga mengajak untuk membiasakan diri dengan perbuatan, sikap dan ucapan senafas dengan nilai-nilai apa yang terkandung dalam Alquran dan Hadits. Dia meminta agar meninggalkan semua perbuatan, sikap, perkataan dan kebiasaan jelek menuju kepada hal-hal yang diridhai Allah dan Rasulullah. “Bersungguh-sungguhlah melaksanakan kewajiban kepada Allah, kewajiban terhadap keluarga, anak dan kemenakan serta kewajiban terhadap tugas rutin sesuai dengan karir dan jabatan yang dipikulkan di pundak masing-masing,” katanya penuh semangat. Dia meminta semua jemaah dapat menghitunghitung diri, bermunajad dan bertaubat di hadapan Allah SWT. Sekaligus memohon petunjuk dan hidayahNya. Pemenang Sementara itu, Koordinator Lomba Festival Ramadhan, Khairul Koto menyebutkan, keluar sebagai juara umum acara Festival Muharram Anak Nagari Lubuk Basung adalah Jorong IV Surabayo. Jorong tersebut berhasil unggul dalam enam kegiatan yang diperlombakan dan untuk itu berhak atas tropi bergilir yang sudah disiapkan panitia. Adapun hasilnya adalah, pawai juara I, II dan masing-masing direbut TPQ Mudhatul Ulum Monggong Surabayo, SMK Bougenvil Sangkir, dan Majelis Taklim Siguhung Siguhung. Kreasi jilbab, juara I, diraih Remi, Siguhun, sedangkan juara II dan III direbut utusan Jorong Surabayo atas nama Elfita Fadhilah, Yuli Noviza Erni. Qasidah Rebana, juara I Masjid Baiturrahman Mato Aia (Surabayo), juara II Mushala Jabar Nur Pinggir (Sungai Jariang), dan juara III diraih TPQ Al Kautsar Masjid Raya Pasar Lubuk Basung. Lomba busana muslim/muslimah seluruh peringkat disapu Surabayo, yaitu juara I Farhan dan Nadia (Perumnas Talago), juara II Romi Nasril dan Ajeng Krisna Marta, dan juara III M. Rahman dan Olivia Tanata (SMAN 2 Lubuk Basung). Asmaul Husna, juara I diraih SMPN 1 Lubuk Basung, juara II disambar TPQ Jabar Nur Pinggir (Sungai Jariang), dan juara III TPQ Baiturrahman Mato Aia (Surabayo). Lomba Khutbah Jumat, juara I diraih Ilham Syah Putra/Anggi Sitingkah (Balai Ahad), juara II M.Zen Ramadhan/Hendra Efendi Simpang IV Tangah (Balai Ahad), dan juara III Rahmad Fajri Kurniawan/Ahmad Syarif, SMPN 3 Lubuk Basung, Surabayo. (518)
SINGGALANG . C-28
IKLAN
Kamis, 30 Oktober 2014 (6 Muharram 1436 H)