Kamis, 6 november 2014

Page 1

HARIAN UMUM INDEPENDEN | MEMBINA HARGA DIRI UNTUK KESEJAHTERAAN NUSA DAN BANGSA HOTLINE REDAKSI Telp. (0751) 25001-36923 Fax. (0751) 33572 email: singgalang.redaksi@gmail.com website: www.hariansinggalang.co.id

SINGGALANG

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

: : : : :

04.42 12.04 15.25 18.06 19.17

Tlp. (0751) 25001-38338 Fax. (0751) 811005 Iklan :08126605015 Pemasaran : 085355173999 Redaksi : (0751) 36923 email: iklansinggalang@yahoo.co.id

28 Halaman, Dalam 3 Bagian

Rp4.000,-

KOMENTAR

JADWAL SHALAT SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

INFO & PENGADUAN

Irwan Prayitno Alangkah Hebaaat

WIB WIB WIB WIB WIB

jadwalsholat.org

DARMAN MOENIR

CERMIN Sifat pemarah adalah musuh utama akal (ALI BIN ABI THALIB) Taparosok kudo ka banda, bari baganto kapalonyo. Elok rundiangan kato babana, supayo sagalonyo elok balaku (Lebih baik dalam hidup bergaul suka berterus terang, dari pada memakai sifat tidak jujur) Idroes Hakimy Dt. Rajo Pangulu (PEPATAH MINANG)

CUACA HARI INI KOTA

CUACA

Painan Arosuka Muaro Sijunjung Batusangkar Parit Malintang Lubuk Basung Sarilamak Lubuk Sikaping Tuapejat Pulau Punjung Padang Aro Simpang Empat Padang Solok Sawahlunto Padangpanjang Bukittinggi Payakumbuh Pariaman

Berawan Berawan Cerah Berawan Cerah Berawan Berawan Hujan Ringan Berawan Hujan Ringan Berawan Cerah Berawan Berawan Hujan Ringan Berawan Berawan Berawan Hujan Ringan Hujan Ringan Berawan Berawan

Sumber: BMKG STASIUN METEOROLOGI TABING PADANG

Pemerintah Hentikan Program e-KTP JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri menghentikan program kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) untuk sementara waktu. Hal itu karena adanya proses hukum. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dalam rapat dengar pendapat umum dengan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mengatakan penghentian sementara program itu karena masih tersangkut proses hukum. “Sekarang ini sudah diserahkan ke daerah prosesnya. Dengan sedang diproses hukum, ini kan sementara perlu ada penataan ulang. Ya kami pelanpelan, hati-hati nggak mau nanti kena imbasan,” kata Tjahjo, Rabu (5/11). Tjahjo memastikan program e-KTP akan diteruskan jika penataan ulang telah selesai dilakukan. Alasan lainnya, kata dia, e-KTP sudah banyak beredar, tapi masih ada juga masyarakat yang belum mempunyai kartu elektronik itu. “Sedang kita cek kembali kenapa di daerah kok berhenti, yang masalah itu apa. Apakah dananya? Apakah infrastrukturnya?” ungkap dia sebagaimana dikutip VIVAnews. Seperti diketahui, KPK tengah menyidik kasus dugaan korupsi dalam proyek pengadaan e-KTP di Kemendagri. KPK telah menetapkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri, Sugiharto sebagai tersangka korupsi pengadaan eKTP. Sugiharto diduga melakukan penyalahgunaan Bersambung ke hlm A-11

Mantan Sekda Padang, Firdaus K, Rabu (5/11) ditahan Kejaksaan Tinggi Sumatrera Barat. Ia ditahan terkait kasus pembebasan lahan PLTU Teluk Sirih yang merugikan negara sebanyak Rp1,5 miliar. (desrian eristha)

DITAHAN

KASUS PLTU TELUK SIRIH

Mantan Sekda Ditahan PADANG - SINGGALANG Mantan Sekretaris Kota Padang, Firdaus K, ditahan jaksa Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Rabu (5/11). Ia ditahan sekitar pukul 17.50 WIB. Firdaus K adalah Ketua Panitia Pembebasan Tanah untuk PLTU Teluk Sirih, Padang. Bersama dengan Firdaus K, jaksa juga menahan mantan Camat Bungus Teluk Kabung, Syafrudin dan Lurah Teluk Kabung Tengah, Ejisrin. Ketiganya telah ditetapkan sebagai tersangka jilid II dalam kasus dugaan korupsi pembebasan lahan PLTU Teluk Sirih. Dalam kasus jilid I Basri Dt. Rajo Nan Sati telah divonis dua tahun penjara terkait kasus yang sama. “Kalau sudah ditahan, mau komentar apa lagi,” kata Kajari Padang, Sukaryo Sementara itu, Firdaus akan berusaha untuk melakukan upaya penangguhan penahanan. “Kami akan mengusahakan

permohonan penangguhan penahanan melalui pengacara saya,” kata Firdaus ketika ditanya wartawan menjelang dibawa ke mobil tahanan Kejari Padang. Apa yang disampaikan mantan Sekda Provinsi Sumbar itu dibenarkan oleh pengacaranya. “Kami akan sesegera mungkin mengajukan permohonan penangguhan atau pengalihan tahanan,” kata Wilson Saputra kepada Singgalang. Proses penahanan tersebut berawal dari pagi ketika Firdaus K, tiba di Kejati Sumbar sekitar pukul 10.05 WIB didampingi Penasihat Hukumnya (PH) Wilson Saputra dan Guswandi. Sementara Syafrudin dan Ejisrin tiba sekitar pukul 09.00 WIB didampingi PH-nya Khairus. Lebih tiga jam mereka menunggu, karena Kejati Sumbar tengah melakukan gelar perkara kasus lain. Baru sekitar pukul 14.10 WIB, ketiganya dibawa ke Kejari Padang didampingi Jaksa Penyidik, Sigit dan Kasi Penuntutan Kejati Sumbar, Farizal untuk dilakukan penyerahan ketiga tersangka ke Penuntut Umum.

Proses penyerahan tahap dua berlangsung cukup lama. Setelah dipastikan ketiga tersangka ditahan, sekitar pukul 17.10 WIB dokter Kejaksaaan dr. Sumiati datang ke Kejari Padang untuk memeriksa kesehatan para tersangka. “Kesehatan ketiganya baik,” kata Sumiati kepada Singgalang. Sebelumnya dalam kasus ini penyidik melakukan penambahan penetapan tersangka. Mereka adalah mantan Sekretaris Kota (Sekko) Padang, Firdaus K, mantan Camat Bungus Teluk Kabung, Syafrudin dan mantan Lurah Teluk Kabung Tengah, Ejisrin. Penetapan tersangka Firdaus K setelah adanya surat perintah penyidikan (sprindik) No. Print-634/N.3/Fd.1/12/ 2011. Sementara Syafrudin dan Ejisrin berdasarkan sprindik nomor Print-635/ N.3/Fd.1/12/2011. Dari pantauan Singgalang, kasus ini bermula ketika tanah seluas 40 hektare sebagai kawasan hutan lindung, diakui

VIVAnews, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengaku khawatir itikad baik yang ingin Presiden Jokowi lakukan justru nantinya disalahgunakan. Ia mencontohkan, penyelamatan bank Century di awal 2009. Saat itu pemerintah mengatakan itu adalah itikad baik untuk selamatkan bangsa dari krisis ekonomi, tapi justru efeknya orang masuk bui. “Itikad baik itu bukan satusatunya, tapi legal prosedural penting dan harus dipenuhi,” kata dia. Pertanyaan senada disampaikan Pusat Kajian Anti Korupsi (PUKAT) UGM. Direktur Bersambung ke hlm A-11

Padang, Singgalang Presiden Joko Widodo kirimkan pesan pencabutan Dana Alokasi Khusus (DAK) bagi daerah yang memiliki pelayanan publik buruk. Pesan tersebut dibawa Gubernur Irwan Prayitno usai menghadiri Rakornas kabinet di Istana Negara. “Kita menginstruksikan kepada bupati/walikota agar segera membenahi pelayanan publik. Karena hal ini sesuai dengan instruksi Presiden, bagi kabupaten/kota yang memiliki pelayanan publiknya masih jelek, Presiden mengancam akan mengebiri dana DAK untuk daerah tersebut,” ungkap Irwan Prayitno di Padang, Rabu (5/11) usai pe-

Pojok + DPRD Kota Solok gagal lagi membentuk alat kelengkapan - Murah aka nyo mak, buek se tandingan ciek... + Muslim Kasim apresiasi program Jokowi-JK - Juluak taruih sampai rareh, Pak Wagub...

“Tok..tok...tok..”. Suara palu di sebuah ruangan di Pasar Grosir Kasang seolah berpacu dengan deru kendaraan bermotor yang melintas di Jalan Raya Padang-Bukittinggi KM 21, Padang Pariaman. Palu itu bukan palu sembarangan, melainkan palu hakim Pengadilan Negeri Pariaman yang menyidang pelanggar lalu lintas yang terjaring dalam razia gabungan Rabu (5/11) di jalan

SIDANG | Hakim Dedi Kuswara saat menyidangkan kasus pelanggaran lalu lintas pada razia gabungan penertiban kendaraan bermotor di Jalan Raya Padang-Bukittinggi Km 21, Padang Pariaman, Rabu (5/11). (yuni)

Baraja Mambengke

Bersambung ke hlm A-11

Bersambung ke hlm A-11

Ada yang Merengek, Sedih dan Kesal YUNI

PALANTA

ngukuhan pengurus Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Sumbar. Ditambahkannya, presiden lebih menekankan kepada one stop service. Pelayanan itu bisa selesai dengan cepat tanpa harus berlama-lama dengan alur perizinan yang jelas. “Ketika DAK ini dicabut tentu akan sangat merugikan daerah bersangkutan, Jadi kita berharap agar bupati/walikota segera membenahi pelayanan di daerahnya, sehingga one stop service bisa dilaksanakan,” paparnya. Sementara itu, Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat menilai, pelayanan

Bersambung ke hlm A-11

KETIKA PELANGGAR LALIN SIDANG DI TEMPAT

Wartawan Madya

Bersambung ke hlm A-11

“Hahahaha, iko baru mantap. Alun bakarajo lah manarimo gaji,” kato Tacin Barain. “Bukan alun bakarajo Cin, tapi indak bakarajo. Nyo beda kato alun jo indak mah,” potong Kari Garejoh. “Sumbaranglah, nan jaleh dek puta ka puta lah abih wakatu sabulan labiah. Wakatu salamo itu nan dibayia dek negara. Iyo lamak manjadi wakia rakyaik kini,” sambuang Tacin. “Baa kok Tacin katoan alun karajo? Samanjak eska ditarimo, samanjak maucapkan sumpah, lah musti bakarajo,” semba Udin Kuriak. “Idealnyo memang co itu Din. Tapi nan kini ko, sabulan labiah karajonyo hanyo maurus diri se, barabuik kurisi. Indak ado nan dilakukan untuak kaparaluan bangsa atau kaparaluan rakyaik nan diwakilinyo doh,” kato Kari. “Maurus diri tu kan karajo juo dek Kari. Bayangkanlah kini dewan tu tabalah duo dan itu nan sadang diurusnyo supayo basatu. Kalau alah basatu kan sagalo karajo ringan. Samo jo sapu, kalau lidinyo masih baserak-serak, indak ka bisa untuak manyapu laman rumah doh. Makonyo lidi dan baserak-serak tu dikabek dulu arek-arek supayo bisa manjadi sapu nan utuh,” baitu pandapek Udin. “Sato ciek. Wak den indak sapandapek jo Udin doh,” kato Mak Pono. “Indak sapandapek baa?” Tanyo Udin. “Dewan tu balah manjadi duo kan dek ulah anggota nan kini juo. Dulu indak ado pacah doh. Lai angek pulo politik katiko itu, tapi nan dewan ko tatap basatu. Jadi, karajo anggota nan baru ko mamacah lembaga nan dulunyo ciek,” kato Mak Pono. “Hahahaha, iko samo jo urang bengke mah,” mangecek pulo Kudun. “Baa kok Kudun katoan samo jo urang bengke?” Tanyo Tan Baro. “Urang bengke tu kan karajonyo mambongka masin. Dipacarai-caraiannyo masin kandaraan, sudah tu disatuan baliak,” jawek Kudun. “Beda Dun. Urang bengke mambongka masin onda umpamonyo karano rusak. Kalau indak rusak indak ka

Dipertanyakan Proses JIKA PELAYANAN BURUK DI DAERAH DAK Terancam Dicabut Tender Kartu Sakti Jakarta, Singgalang Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Fahri Hamzah, mengkritik peluncuran tiga kartu sakti oleh Presiden Joko Widodo. Pasalnya, peluncuran Kartu Indonesia Pintar (KIP, Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) belum dibicarakan dengan DPR. “Kartu itu kan perlu ditender. Bayangkan kartu biasa bisa Rp5.000 kalikan 15 juta penduduk, sudah berapa triliun itu. Di atas Rp1 miliar saja harus ditender, apalagi yang triliunan,” ujar Fahri di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (5/11). Sebagaimana diwartakan

IRWAN Prayitno alangkah hebaaat (tiga a), lebih daripada sekadar hebat. Itu tercermin dari komentar Presiden Pilihan Kita di Singgalang, Senin (3/11). Alangkah benar Irwan Prayitno, di bagian awal mengatakan, “Kita tentu sudah paham negara ini menganut sistem demokrasi. Demokrasi mengizinkan tiap warga negara berpartisipasi, baik secara langsung atau melalui perwakilan dalam perumusan, pengembangan dan pembuatan hukum.” Sesuai Undang-undang Dasar 1945, Irwan Prayitno membeber, salah satu bentuk pelaksanaan amanat undang-undang yang baru dilaksanakan adalah pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres). Dan sesuai aturan pemilu dan amanat undang-undang, setiap warga negara dijamin haknya untuk menentukan pilihan, dan berbeda pendapat. Negara juga menjamin kebebasan warga negara untuk memilih siapa yang akan menjadi pemimpin atau menjadi wakil mereka di lembaga legislatif. Betapa bijak Irwan Prayitno dengan mengatakan, dalam pilpres Juli lalu, semua warga negara diberi kebebasan melaksanakan hak pilih. Meski masing-masing capres berusaha keras untuk meyakinkan, ia terbaik, tetapi tidak ada satu alasan pun bisa dipakai untuk memaksa atau mewajibkan seseorang untuk memilih salah satu capres. Kebebasan memilih dijamin undang-undang. Olala, alangkah bernas Irwan Prayitno setelah menuliskan, “Nuansa tersebut seirama dengan karakter masyarakat Sumatera Barat yang terkenal sangat demokratis dan egaliter. Masyarakat Sumatera Barat sudah sejak lama mengenal sistem pemilihan langsung .... Suasana panas dan perbedaan pendapat bahkan meruncing sering terjadi selama proses pemilihan. Namun pada akhirnya semua bisa diselesaikan secara baik dan damai.” Begitu pula dalam pilpres baru lalu. Menurut Irwan Prayitno, (hasil) pilpres diterima masyarakat Sumbar juga dalam suasana egaliter dan demokatis. Dan betapa arif bijaksana Irwan Prayitno dengan mengungkapkan, “Meski pilihan capres masyarakat Sumatera Barat adalah Prabowo, namun (hasil) pilihan secara nasional adalah Joko Widodo, dan masyarakat Minangkabau bisa menerima dengan lapang dada. Tidak ada gejolak yang terjadi, meski keputusan bersama berbeda dengan pilihan mereka. Juga

tersebut. Usai satu perkara, Dedi Kuswara, sang hakim dengan didampingi Panitera Penggantinya, Indra Satria Putra kembali menyidangkan kasus lainnya. “Mana STNK mobil yang Bapak bawa?” tanyanya pada seorang sopir angkutan umum trayek Padang-Palembang yang terjaring razia gabungan Dishub Kominfo Sumbar bersama Polda Sumbar dan Jasa Raharja. “Bapak tahu, STNK mele Bersambung ke hlm A-11


SINGGALANG .A–2

INFO UTAMA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Pasa Bawah akan Semi Permanen BATUSANGKAR - Kawasan Pasa Bawah Batusangkar akan menjadi pasar semi modern, seiring pembangunan yang tengah dilaksanakan disana. Ada 156 petak los dibangun, diperuntukan bagi pedagang yang menjual bahan kebutuhan harian, sayuran dan buah. Saat ini, ratusan pedagang yang biasa mangkal di sana direlokasi ke kawasan Pasa Ateh dan Kampung Sudut. “Hingga awal awal Desember nanti pedagang telah menempati los baru, yang tentu lebih nyamana dan tertib,” kata Kadis Koperindagpastam Tanah Datar Abdul Hakim menjawab Singgalang, Selasa (4/11). Ia menyebut, pedagang di kawasan itu menempati kios, tenda dan lapak kayu yang tentu apa adanya, sedangkan pengunjung yang cukup ramai. Syukurlah, lanjut Abdul Hakim, dengan adanya dana APBN dengan program revitalisasi pembangunan pasar pedesaan sebanyak Rp.1,7 milyar dan didukung dana APBD Rp895 juta Pasa Bawah bisa direnovasi. Menurut dia, pembangunan pasar diterima dan didukung oleh pedagang, mereka bersedia direlokasi dan berharap adanya perubahan tempat usahanya. Ditambahkan Kadis, disamping itu direncanakan pembangunan untuk delapan kios yang berada disana tahun berikutnya akan direnovasi. (533)

Pelihara Kegotongroyongan dalam Masyarakat SOLOK - Kegotongroyongan harus terus dipelihara agar persatuan dan kesatuan di tengah-tengah masyarakat tetap ada. Dengan adanya gotong royong ini, pekerjaan berat akan terasa ringan, yang jauh akan terasa dekat. Yang tidak kalah pentingnya gotong royong ini akan memperlihatkan partisipasi masyarakat dalam membangun nagari untuk menjadi lebih baik. Wakil Bupati Solok, H. Desra Ediwan menyampaikan hal itu saat menghadiri gotong royong pembangunan jalan alternatif di Jorong Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Senin (3/11). Gotong royong pembangunan jalan ini digelar dalam rangka program padat karya di Alahan Panjang ini. Baru pada tahap awal, nantinya akan dilanjutkan dengan program padat karya. “Kita membutuhkan partisipasi masyarakat,” ujar Desra Ediwan yang didampingi Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Taufik Ramadan. Ia tidak menjelaskan dana padat karya yang bakal diberikan kepada masyarakat karena partisipasi masyarakat jauh lebih penting daripada dana itu sendiri. Pada kesempatan tidak kurang dari 300 warga ikut gotong royong untuk membangun jalan dari Kandang Itiak ke Sipadiah di Jorong Alahan Panjang. Jika jalan ini selesai dibangun, bukan saja sebagai jalan alternatif, tetapi juga akan menjadi jalan ekonomi. Adanya ladang masyarakat di sepanjang jalan tersebut, tentu akan memudahkan masyarakat dalam mengangkat hasil tanaman mereka. “Jalan ini akan memperlancara arus lalu lintas hasil tanaman masyarakat,” ujar Walinagari Alahan Panjang, Donata Rahardian. Pembukaan jalan ini tentu akan bisa membuka akses baru bagi masyarakat sekitar untuk membuka usaha. Sementara bagi yang sudah berladang di sekitar jalan ini, tentu akan memudahkan mereka dalam mengangkut hasil panen nantinya. (504)

Prajurit Lantamal Latihan Bongkar Pasang Senjata PAD ANG - Prajurit Lantamal II Padang melaksanakan PADANG latihan bongkar pasang senjata, di lapangan apel Markas Komando (Mako) Lantamal II, Bukit Peti-Peti, Teluk Bayur, Padang, Rabu (5/11). Latihan itu pimpinan Komandan Detasemen Markas (Dandenma), Letkol Laut (E) A Satyo Pangaribowo, dibantu perwira pelaksana (palaksa), Mayor Laut (PM) Pudjiono dan Pasops Denma, Kapten Laut (P) Safarudin. Prajurit selain melaksanakan latihan penanggulangan huru hara juga dilaksanakan bongkar pasang senjata laras panjang jenis SS-1. Di lain tempat para perwira pertama (Pama) juga melaksanakan bongkar pasang senjata pistol jenis G2 Combat, P2 Pindad dan Sig Sauer. Plh. Kadispen Lantamal II, Kapten Laut (KH) Eko Prasetio, kepada Singgalang mengatakan latihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan disiplin dan membina keterampilan kesiapan dalam melaksanakan tugas sebagai prajurit matra laut. Latihan yang telah diberikan dapat diaplikasikan dengan baik dan bermanfaat dalam melaksanakan tugas-tugas kedinasan di TNI AL. Tes Bahasa Inggris Selain latihan bongkar pasang senjata, prajurit TNI AL juga mengikuti tes Bahasa Inggris. Tes itu sebagai salah satu persyaratan usulan kenaikan pangkat (UKP) untuk perwira, baik perwira pertama (pama) maupun perwira menengah (pamen). Tes Bahasa Inggris itu wajib diikuti sehingga nilai tersebut akan dipadukan dengan tes renang, samapta dan daftar penilaian personel, sehingga hasil nilai tersebut akan menentukan seorang perwira berhak mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi atau tidak. Tim penguji dari Disminpers Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) berjumlah 4 orang dengan ketua tim Kadisminpers Koarmabar Kolonel Laut (P) Tarmo. (101)

SENJATA | Perwira menengah dan pertama Lantamal II Padang mengikuti latihan bongkar pasang senjata, Rabu (5/11). (guspa caniago)

Lima Shelter Vertikal akan Dibangun di 2015 PADANG - SINGGALANG Pemprov Sumbar kembali alokasikan anggaran pembangunan shelter vertikal pada 2015. Ada lima, shelter yang dibangun dengan alokasi anggaran Rp16 miliar. “Untuk melanjutkan pembangunan shelter, tahun depan kita alokasikan lagi senilai Rp16 miliar untuk lima unit shelter,” sebut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Yazid Fadli pada Singgalang, Rabu (5/11) di Padang. “Untuk pembangunannya itu teknisnya nanti terserah, apakah pos anggarannya akan melaui Pekerjaan Umum (PU), atau bagaimananya nanti. Kita targetkan tahun depan pembangunannya sudah bisa dimulai,” ujarnya. Ditambahkannya, untuk lokasi shelter sendiri masih dipusatkan di Padang. Sedang untuk beberapa kawasan pesisir lainnya masih dalam pengkajian. Sementara itu, untuk dana

tanggap darurat BPBD Sumbar menganggarkan Rp5 miliar. Berdasarkan peraturan pemerintah dana ini terletak di Dinas Pengelola Keuangan Daerah (DPKD) Sumbar. “Untuk dana tanggap darurat tahun lalu sebesar Rp5 miliar. Sementara tahun depan dalam RAPBD diperkirakan hanya Rp4 miliar. Dana ini dapat kita gunakan apabila ada kabupaten/kota yang membutuhkan, bisa langsung kita alokasikan,” ujarnya. Pemprov Sumbar sudah merencanakan pembangunan shelter 600 unit. Pada 2014 terealisasi, baru 20 unit yang didanai dari APBD dan APBN. Data Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Pemukiman (Prasjal dan Tarkim) Sumbar menunjukkan, ada sebanyak 600 shelter vertikal akan dibangun. Jumlah itu tersebar di tujuh kabupaten/ kota di sepanjang pesisir pantai. Dari enam ratus tersebut, 10 unit sudah dikerjakan, sedangkan 10 unit lagi

dikerjakan pada anggaran 2014. Sedangkan jalur evakuasi ada empat, Alai-By Pass dan tiga jalur di Adinegoro-By Pass. Dikatakannya, upaya mitigasi bencana di Sumbar dibagi dalam dua kategori. Pertama untuk wilayah yang berada di sepanjang zona merah. Untuk daerah ini akan dibangun shelter vertikal. Kemudian di luar zona merah, atau sekitar 1 sampai 1,5 kilometer dari bibir pantai. Maka didaerah ini akan dimaksimalkan pembangunan jalur evakuasi. Baik dengan membuka jalur baru, maupun memperlebar jalur yang sudah ada. Sedangkan shelter, yang dibangun pada 2014 ada sebanyak 10 unit, terdapat di Padang Pariaman sebanyak dua unit, Pesisir Selatan 3 unit, Padang 3 unit dan Pasaman Barat dua unit. Shelter tersebut juga dibiayai dengan dua anggaran, dua unit dibiayai melalui dana pemerintah pusat sedangkan delapan unit dibangun me-

lalui dana APBD Sumbar. Shelter tersebut di antaranya, Masjid Almuhajirin Pasir Putih, Air Tawar Timur, Masjid Nurul Haq Jondul Koto Tanga, Mushalla Uswatun Polamas Koto Tangah, Masjid Almutaqin Komp Permata Biru Batang Kabung, Padang. Shelter SD 12 Ulakan Tapakis, Pasir Baru Nagari Pilubang, Padang Pariaman. Shelter SMUN 1 Linggo Sari Baganti Air Haji, SMAN 1 Sutera, Pesisir Selatan. Shelter MTSN Darul Hikmah, Sikilang Sungai Aur, SDN 02 Maligi Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Pasaman Barat. Shelter tersebut juga dibangun dengan dua kategori, pertama khusus untuk pusat kota, seperti Padang shelter dibangun mampu menampung di atas 500 orang. Maka anggaranya mencapai Rp50 miliar lebih, kapasitas tampung 200 sampai 500 orang anggaran mencapai Rp15 sampai 20 miliar sedangkan untuk kapasitas maksimal 200 orang anggaran mencapai Rp2 miliar. (401)

Tahun Depan, Lulusan SMK Tersertifikasi Surakarta, Singgalang Pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 2015 menuntut para pekerja memiliki keahlian dan sertifikasi sebagai bukti menguasai keahlian tertentu. Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah mengantisipasi hal itu dengan mewajibkan setiap lulusan sekolah menengah kejuruan pada ujian nasional 2015 untuk memiliki sertifikat keahlian. “Sehingga sudah punya bukti berupa dokumen untuk bekerja. Lulusan SMK juga punya daya saing menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN,” kata Direktur Pembinaan SMK Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan

Dasar dan Menengah Mustaghfirin Amin di sela penandatanganan kerja sama dunia industri dengan instansi pendidikan di Surakarta, Rabu (5/11). Sertifikasi dilakukan oleh SMK yang bekerja sama dengan mitra industri atau strategis atau oleh lembaga sertifikasi profesi. Sertifikasi diberlakukan untuk 128 paket keahlian di SMK. Mengingat ada 11.720 SMK di Indonesia, sertifikasi tidak mungkin dilakukan di tiap sekolah secara bergantian. “Akan memakan waktu sangat lama,” ucapnya. Karena itu, 1.650 SMK ditunjuk sebagai sekolah rujukan dan koordinator 510 SMK lainnya di

wilayahnya. SMK rujukan akan membantu proses sertifikasi. “Sekolah rujukan adalah sekolah yang punya prestasi baik. Mutunya juga terjamin,” katanya yang dilansir tempo.co. Langkah lain pemerintah agar lulusan SMK siap bersaing di dunia kerja adalah menata bidang keahlian di SMK. SMK didorong punya mitra strategis dengan dunia industri. SMK harus melibatkan industri karena lulusan SMK akan bekerja di bidang industri. “Kami juga menata kurikulum. Saat ini seluruh materi dan bahan pembelajaran sudah terstandardisasi,” kata nya.

Dia mengatakan penyerapan lulusan SMK ke dunia kerja cukup menggembirakan. Setelah lulus pada Juli, pada Agustus biasanya 86 persen lulusan sudah mendapat pekerjaan. Lalu pada Februari tahun berikutnya, 90 persen sudah bekerja. Kepala SMK Negeri 2 Surakarta, Susanta, membenarkan info bahwa sekolah yang dia pimpin menjadi sekolah rujukan untuk sertifikasi. Karena itu, SMK lainnya bi-sa mempergunakan fasilitas belajar-mengajar di SMKN 2. “Tidak terbatas hanya 5 atau 10 sekolah. Bisa lebih dari itu,” katanya. SMKN 2 Surakarta punya keunggulan di bidang keahlian teknologi informasi dan otomotif. (*)

Guru SD Bukit Sundi Adakan Seminar PTK SOLOK - Bukit Sundi selangkah lebih maju dalam penulisan karya ilmiah, khususnya dalam penulisan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk kenaikan pangkat ke Pembina Tk I/IVb. Hingga sekarang sudah ada enam guru SD yang lolos ke IV/b dan sekarang juga ada yang akan mengusulkan karena sudah menulis laporan PTK. Termasul 11 guru yang melaksanakan seminar PTK pada Selasa (4/11) di SKB Muaro Panas. “Bukit Sundi diharapkan bisa menjadi contoh bagi kecamatanl lainnya,” ujar Kepala UPTD Pra Sekolah dan Sekolah Dasar Kecamatan Bukit Sundi, Irmawaldi di dapan peserta seminar laporan PTK se-Kecamatan Bukit Sundi di SKB Muaro Panas. Hingga sekarang kecamatan ini masih teratas dibandingkan kecamatan lainnya yang bisa mendapatkan SK IV/b. Sekarang ada lagi yang menggelar seminar PTK, yang diharapkan bisa dimanfaatkan untuk kenaikan pangkat pada April 2015, yang sudah harus diusulkan pada Januari 2015. Dalam Permengpan & RB Nomor 16/2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, sudah diatur jika untuk kenaikan pangkat guru mulai dari III/b guru sudah harus menulis karya ilmiah. Sebelumnya tuntutan penulisan karya ilmiah hanya diberlakukan bagi guru golongan IV/a ke atas, tetapi sekarang sejak golongan III/b wajib ada karya atau publikasi ilmiah. Tanpa adanya publikasi ilmiah maka guru tidak bisa naik pangkat. Peraturan ini, jelas Irmawaldi harus disikapi oleh guru agar mereka tidak stagnan di pangkat sekarang. Karena itu, ia menyambut baik adanya 11 guru yang menggelar seminar PTK di SKB ini. Sebab PTK yang ditulis oleh guru wajib diseminarkan sebelum diusulkan sebagai bahan kenaikan pangkat atau penyusunan DUPAK (Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit). Sementara pelaku dan pengamat pendidikan Kabupaten Solok, Asrinur, yang bertindak sebagai penelaah dan pemrasaran dalam seminar ini, melihat jika semangat guru-guru Bukit Sundi dalam menggelar seminar PTK patut diapresiasi secara positif. Sebab di sinilah, guru terbanyak yang menggelar seminar. Sebelumnya ia juga sudah menghadiri seminar di Kecamatan Gunung Talang, Kubung dan Singkarak, tetapi tidak sebanyak di Bukit Sundi ini. Ia berharap semangat menulis karya ilmiah ini perlu ditingkatkan agar semakin banyak guru yang naik pangkat karena mampu memenuhi unsur publikasi ilmiah. Ketua Panitia Seminar Laporan PTK, Syafrianto menyebutkan sebelumnya ada 20 orang guru dari Kecamatan Bukit Sundi yang mengusulkan kenaikan pangkat ke Jakarta. Sebanyak 10 orang mendapatkan jawaban, enam orang bahkan sudah menerima SK, dua sudah ada mendapatkan PAK (penetapan angka kredit), di samping itu ada guru yang tinggal melengkapi publikasi ilmiahnya karena sudah ada yang diakui, tinggal menambah publikasi ilmiah berikutnya, sehingga bisa pula mendapatkan golongan IV/b. “Ada 11 guru yang mengikuti seminar laporan PTK,” ujar Syafrianto. Ia berharap seminar kali ini bisa memotivasi teman-teman guru lainnya untuk bisa menulis PTK sekaligus menggelar seminar, sehingga bisa mengusulkan kenaikan pangkat dengan adanya publikasi ilmiah. (504)

Peluncuran Tiga Kartu Sakti Dipersoalkan JAKAR TA - Kalangan DPR JAKART mempertanyakan dan mempersoalkan peluncuran tiga kartu yang disebut ‘Kartu Sakti’, yakni Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Keluarga Sejahtera oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Senin (3/11). Apalagi peluncuran tersebut tanpa melalui persetujuan DPR terlebih dahulu. Menurut Ketua DPR Setya Novanto, sebelum pemerintah meluncurkan sebuah program harus izin dulu dengan DPR. “Tadi saya undang ketua komisi untuk evaluasi bagaimana pemerintah bisa jalan karena pemerintah kan harus izin (DPR),” kata Novanto, Selasa (4/11) di Jakarta. Jika Jokowi izin, DPR tidak akan menolak program tersebut. Hanya saja, dia

meng ingatkan harus ada peraturan yang diperhatikan. “Kalau bertujuan untuk rakyat pasti kita setuju, tapi kan ada rambu-rambu yang harus diselesaikan DPR. Kita akan secepatnya bersma komisi terkait untuk segera menindaklanjuti apa-apa yang harus dilakukan,” kata Novanto. Hal senada juga dikatakan Anggota Fraksi Gerindra DPR, Supriyatno. Dia mempertanyakan kepada Pemerintah mengenai asal muasal anggaran yang diperuntukan bagi KIS tersebut. “Program pemerintah sebetulnya bagus. Hanya saja darimana anggarannya, sementara sudah ada BPJS Kesehatan,” ujarnya sembari menjelaskan bahwa BPJS Kesehatan ada payung hukumnya, sementara KIS yang

baru saja diluncurkan Presiden Jokowi belum ada payung hukumnya. Ia menginformasikan bahwa APBN-P 2014 sudah ditetapkan begitupula dengan APBN 2015. Tinggal APBN-P 2015. APBN 2015 bisa dilakukan perubahan setelah melewati tahun 2014. “Kita akan pertanyakan, bahwa program-program pemerintah itu bagus hanya anggarannya dimana, jangan sampai menyalahi aturan. Ada KIS, KIP, dan ada Kartu Keluarga Sejahtera. Kesemuanya ini membutuhkan pendanaan yang cukup besar,” terang Supriyatno. Politisi Gerindra itu juga menyatakan bahwa DPR belum bisa membahas mengenai KIS, karena payung hukumnya belum ada. Jika KIS silakan Presiden Jokowi

sendiri, pemerintah sendiri. Sebelum pemerintah menyampaikan ke DPR mengenai program itu, tegasnya, DPR tidak akan merespon. “Tapi jika BPJS akan direspons, karena BPJS untuk rakyat,” ucapnya lagi. Menurut Supriyatno, pembiayaan dengan fasilitas kesehatan itu berbanding lurus. Tidak mungkin pembiayaannya kecil fasilitas kesehatannya bagus. “Kasihan rakyat juga nanti, jangan salah ya. Makanya besaran biayanya harus disampaikan dulu ke DPR. Berapa besaran biaya yang digunakan untuk KIS,” imbuhnya. Kalau BPJS jelas, lanjut Supriyatno, semua aturannya ada. “Tapi kalau KIS ini berapa anggarannya, meng-

gunakan sistem kartu atau asuransi, dan berapa premi yang harus dibayar,” tambahnya. Semua program untuk rakyat, kata Supriyatno, harusnya disampaikan ke DPR dulu, tidak bisa begitu saja ada atau tiba-tiba Ini menyangkut uang rakyat juga. Karena sebagaimana fungsinya, DPR itu harus awasi. “Jangan sampai rakyat senang tapi pelaksanaannya ancur-ancuran. Misalnya pembiayaannya terlalu kecil, mana ada rumah sakit yang mau melayani, nanti dia bangkrut,” tukasnya. Selain dibicarakan dengan DPR, kata Supriyatno harus diajak bicara pula stakeholder yang lain, seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Asosiasi Rumah Sakit

Inodnesia (ARSI). Karena berbicara Rumah Sakit berarti bicara mengenai fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatannya. “Jadi harus win win solution, bicara pemilik modalnya juga, kalau pemilik modalnya rugi terus dan pinjam di bank, nanti jadi masalah,” ujarnya lagi. Diakui Supriyatno, rakyat tidak dipungut premi, karena KIS untuk rakyat miskin dan preminya dibayar oleh pemerintah. Sama seperti BPJS, yang juga diperuntukan bagi rakyat miskin preminya dibayar oleh pemerintah. Jangan tumpang tindih Sementara Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Golkar Budi Supriyanto menekankan agar program KIS dan BPJS Kesehatan

jangan sampai tumpang tindih. Pasalnya, berdasarkan informasi yang didapatkan bahwa KIS itu sama dengan BPJS Kesehatan. “Kalau transformasi ke KIS tentunya harus ada data terlebih dahulu tidak kemudian langsung disebarkan, sebab akan menjadi tumpang tindih. Jangan-jangan yang sudah punya BPJS tiba-tiba dapat lagi KIS,” katanya. Politisi partai Golkar ini menambahkan, bahwa Komisi IX akan terus mengevaluasi BPJS Kesehatan agar tepat sasaran dan juga tidak tumpang tindih dengan Kartu Indonesia Sehat. Menurutnya, BPJS Kesehatan saja masih banyak perbaikan baik dari data statistik maupun data kependudukan agar


SINGGALANG .A-3

INFO UTAMA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Tiga Daerah Dinilai Kementerian

DPR TERBELAH

Efek Buruk untuk Bangsa dan Negara JAKARTA - Konflik kepentingan di DPR tak kunjung mereda. Sejumlah efek samping terhadap bangsa pun sudah dan akan mulai terasa jika jalan damai tak kunjung ditempuh. Tak bisa dipungkiri DPR memegang peran penting terhadap jalannya pemerin tahan. Seperti diketahui, DPR memiliki tiga fungsi, yaitu legislasi atau membuat undangundang, penganggaran dan pengawasan terhadap kinerja pemerintah. Perselisihan berkepanjangan yang terjadi sekarang membuat fungsi-fungsi itu tak bisa berjalan dengan maksimal. Pembuatan undang-undang tak bisa berjalan karena alat kelengkapan dewan belum terbentuk sempurna, begitu juga dengan penganggaran dan tentunya pengawasan terhadap kinerja pemerintah juga tak maksimal. Apa saja sebenarnya dampak buruk dari perpecahan di DPR? 1. Kemitraan dengan pemerintah terhambat Komisi-komisi dan alat kelengkapan dewan di DPR bermitra dengan pemerintah. Dualisme kepemimpinan dewan membuat kerja sama kemitraan dengan pemerintah ini terhambat. “Dampak terburuk, pembahasan terkait hubungannya dengan pemerintah tidak akan bisa jalan, karena sulit sekali untuk kuorum,” kata mantan Ketua DPR Marzuki Alie kepada detikcom, Rabu (5/11). Dengan komposisi KMP vs KIH yang 5 fraksi versus 5 fraksi, kuorum akan sulit dicapai dalam rapat-rapat di DPR. Ada aturan bahwa rapat di DPR kuorum jika dihadiri oleh separuh lebih fraksi di DPR. “Dikhawatirkan programprogram pemerintah menjadi terhambat,” ujar Marzuki. 2. Proses seleksi jabatan publik terbengkalai DPR juga memiliki tugas untuk menyeleksi calon pejabat publik, seperti hakim Mahkamah Konstitusi, Mahkamah Agung dan Komisioner KPK. Jika DPR belum bersatu, maka proses seleksi itu bisa tak bisa berjalan. “Semua proses fit dan proper test tidak akan jalan, khususnya jabatan-jabatan publik yang diproses di DPR, tidak akan juga berjalan,” kata DPR Marzuki. Paling dekat, DPR akan menyeleksi calon komisioner KPK. Sudah ada dua nama yang siap dibawa panitia selek si ke DPR, yaitu Busyro Muqod das dan Robby Arya Brata. 3. Anggaran untuk kementerian belum bisa dibahas Perpecahan di DPR juga berdampak pada anggaran un tuk sejumlah kementerian de ngan nomenklatur baru. Pem bahasan anggaran sulit digelar karena DPR belum bersatu. “Yang jelas untuk kementerian dengan nomenklatur baru ini tentu tidak bisa langsung bekerja, karena bagaimana pun ketika nomenklatur baru ada implikasi anggaran. Ini harus komunikasi dengan DPR,” kata mantan Wakil Ketua DPR Sohibul Iman saat berbincang dengan detikcom, kemarin. Rapat pengambilan keputusan terhadap anggaran kementerian dengan nomenkla tur baru itu bisa tak maksimal karena lima fraksi dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) tak mau ikut rapat. Bahkan, kuorum rapat pembahasan anggaran itu juga bisa dipertanyakan. (*)

PENGGERAK KOPERASI - Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf menerima tim penilai provinsi, kota/kabupaten penggerak koperasi dari Kementerian Koperasi dan UMKM yang dilanjutkan foto bersama di ruang kerjanya. (armadison)

PELAKU MENGAKU WARGA BRUNEI

Sindikat Pukau Gasak 67,5 Gram Emas PAYAKUMBUH - SINGGALANG

Aksi pukau-memukau terjadi di Jalan Soedirman, Simpang Benteng, Payakumbuh, Rabu (5/11) siang bolong. Korbannya Habidah (63), pensiunan guru yang tinggal di Tanjuang Pati, Limapuluh Kota. Seingat korban, pelaku berjumlah tiga orang. Mengaku berkewarganegaraan Brunei Darussalam, satu di antaranya berjenis kelamin perempuan. Kuat diduga, mereka ini merupakan sindikat penghipnotis kelas kakap. Pelaku berhasil menggasak perhiasan jenis kalung, cincin dan gelang milik korban. Jika ditotalkan, seluruh emas 24 karat tersebut, berjumlah 27 emas atau sekira 67 gram. Kalau diuang kan, angkanya mencapai Rp31,5 juta. Informasi yang diperoleh Singgalang, kejahatan dengan cara melumpuhkan urat saraf dan ingatan korbannya ini, terjadi ketika Habidah baru saja pulang belanja di pasar Payakumbuh. Dia berniat hendak naik angkot. Lantaran tidak ada terminal yang representatif yang semestinya jauh hari sudah dibangun Pemko, maka korban jalan kaki menuju terminal liar di Simpang Benteng. Setiba di sana, angkot masih ngetem. Penumpang sepi. Khawatir dirinya lama tiba di rumah, Habidah memutuskan untuk melanjutkan perjalanan. Berharap dapat menumpang angkot tembak, korban yang baru saja berjalan lebih kurang 12 meter, persisnya setiba di depan Toko Cahaya Hasrad, dia didatangi seorang lelaki. Dia mengaku bernama Abdullah Karim. Nah, di sinilah awal mula petaka pukau-memukau menimpa korban. Lelaki yang bercirikan badan tegap dan

berparas ala Timur Tengah itu, menawari korban untuk naik ke dalam mobil miliknya. korban lupa, apa jenis mobil minibus yang dia tumpangi. Kepada petugas Kepolisian Sektor Payakumbuh, tempat dia melaporkan kasus ini, korban mengaku, begitu naik ke dalam mobil, tersangka bukannya melanjutkan perjalanan ke Tanjuang Pati, malah mengajak Habidah menemaninya dulu ke Plaza Payakumbuh. Belok kanan ke pusat kota. Konon menurut Habidah, seperti yang disampaikan Kapolres Payakumbuh Ajun Komisaris Besar Yuliani me-

lalui Kapolsekta Payakumbuh Komisaris Bastinopel, di Plaza, pelaku mengaku kepada tersangka, punya urusan sebentar. “Pelaku diduga menghipnotis korbannya, dengan cara mengaku hendak menukarkan mata uang jenis dolar Amerika, ke bank terdekat,” sebut Bastinopel, kepada sejumlah wartawan. Apes bagi korban, saat dalam perjalanan dari Jalan Soedirman Simpang Benteng, Nagari Koto Nan Godang menuju Plaza Payakumbuh, tersangka diduga merampas seluruh perhiasan Habidah. “Pelaku mengambil barang perhiasan korbannya,” im-

MELAPOR - Habidah (63), pensiunan guru MAN 2 Payakumbuh yang beralamat di Tanjuang Pati, Limapuluh Kota, melapor ke Mapolsekta Payakumbuh setelah menjadi korban pemukauan di Jalan Soedirman, Simpang Benteng, Koto Nan Godang, Rabu (5/11) siang bolong. (muhammad bayu vesky)

buh Bastinopel. Tidak sadar dengan aksi pelaku, korban yang mengaku jika sebelum menyerahkan perhiasannya, pelaku sempat memperagakan lembaran mata uang dolar Amerika kepada korbannya. Singkat cerita, perjalanan inipun berakhir di depan Plaza Paya kumbuh. Pelaku mengajak korban belanja di sana. Niatnya yang awalnya menukarkan mata uang dolar, ternyata tipu belaka. Setiba di Plaza, pelaku dan korban didatangi seorang lelaki dan perempuan. Kepada korban, yang perempuan mengaku bernama Farida. Sementara yang laki-laki bernama Farid. Kepada Abdullah, tersangka Farida mengaku mengetahui di mana bank terdekat, penukaran mata uang dolar. “Tersangka perempuan ini, mengaku juga bekerja di bank. Sementara Farid, mengaku teman dekat Farida. Sebelum pergi meninggalkan korban, tersangka Abdullah sempat menitipkan uang tunai Rp200 ribu. Membujuk korbannya agar menunggu di Plaza sebentar saja, akhirnya dua jam setelah kejadian, ketiga pelaku tak kunjung kembali. Sadar menjadi korban hipnotis, Habidah melaporkan kasus ini ke Mapolsekta Payakumbuh. Hingga berita ini diturunkan, pelaku masih berkeliaran. Polisi berjanji, akan menyelidiki laporan hipnotis tersebut dan memburu para tersangkanya. “Mohon bantuan informasi masyarakat, jika mengetahui rangkaian peristiwa ini. Kita akan kejar pelakunya,” demikian Bastinopel. (501)

SAWAHLUNTO - Tiga daerah di Sumatera Barat dinilai sebagai penggerak koperasi. Daerah itu, Sawahlunto, Padang dan Limapu luh Kota yang sejak beberapa hari tim dari Kementerian Koperasi dan UMKM melakukan verifikasi lapangan. “Berdasarkan usulan yang diterima, kami melakukan verifikasi lapangan di setiap daerah. Dimana usulan itu didasarkan atas rekomendasi gubernur yang mengajukan tiga daerah itu,” kata Ketua tim penilai dan verifikasi kota, kabupaten dan provinsi Penggerak Koperasi, Kementerian Koperasi dan UMKM, Gendo kepada Singgalang, Rabu (5/11). Dalam penilaian itu, Gendo juga mengikutkan anggota tim penilai lainnya, Onang Rianto dan Maryono yang sebelumnya, diterima Walikota Ali Yusuf di ruang kerjanya. Ia mengatakan, penilaian provinsi, kota/kabupaten penggerak koperasi untuk memberikan motivasi kepada pemerintah daerah sehingga layak diberikan penghargaan. Selain itu, penilaian ini dilakukan untuk memberikan gambaran tingkat keberhasilan pemberdayaan koperasi. Ada syarat mutlak yang harus dipenuhi untuk memperoleh penilaian provinsi, kabupaten/kota penggerak koperasi. Syarat mutlak itu, sebut Gendo, minimal di provinsi, kabupaten/kota itu terdapat koperasi aktif sebanyak 75 persen. Kalau provinsi, kota/kabupaten yang diusulkan hanya terdapat koperasi aktif di bawah 75 persen sudah dipastikan akan gugur dalam penilaian. “Atas dasar itu pula kita melihat keberhasilan kinerja pemerintah daerah menggerakan koperasi, “ujarnya. Dikatakannya, mekanisme provinsi, kabupaten/kota penggerak koperasi diajukan daerah yang bersangkutan dan direkomendasikan gubernur. Setelah itu, tim nasional melakukan penilaian dan verifikasi lapangan. Penilaian ini, lanjut Gendo, juga bertujuan untuk memotivasi pemerintah daerah. Indikator yang juga menjadi penilaian, peranan pemerintah daerah, keberpihakan pemerintah daerah terhadap gerakan koperasi dan mengembangkan indikator kinerjanya. Sedangkan reward yang diberikan pemerintah terhadap daerah penggerak koperasi, memperoleh skala prioritas terhadap program-program pengembangan koperasi.(201)

Narkoba Jenis Baru Masuk Indonesia PADANG - Sebanyak 251 jenis narkoba baru telah beredar, 22 diantaranya dipastikan beredar di Indonesia. Diperlukan pengawasan yang lebih ketat lagi dalam pengawasan penyalahgunaan narkoba. Penyalahguna markoba di Indonesia diprediksi akan meningkat menjadi 5,1 juta jiwa di 2015 dari 4 juta jiwa pada 2014. Untuk mengatasi peningkatan yang diprediksi akan naik tersebut, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar semakin gencar melakukan pencegahan dengan membentuk kader-kader antinarkoba. “Korban penyalahgunaan di Indonesia sudah mencapai empat juta lebih, kalau masalah ini tidak segera diatasi dengan cara mencegah, diperkirakan pada tahun depan akan meningkat menjadi 5,1 juta jiwa, dan kerugian yang akan ditimbulkanpun akan semakin besar,” ungkap kepala BNNP Sumbar, Kombespol Arnowo yang didampingi abid Pencegahan, Raymond di Padang, Rabu (5/11). Dengan pencegahan tersebut, ia menjelaskan, 220 kader antinarkoba yang telah dibentuk oleh BNNP Sumbar yang terdiri dari semua aspek dan golongan masyarakat. Seperti dari kalangan pelajar atau siswa, ada sebanyak 75 kader yang telah dibentuk. Sedangkan dari kalangan tokoh masyarakat ada sebanyak 50 orang dan dikalangan pekerja juga sebanyak 50 orang. Kemudian, yang terakhir ada sebanyak 50 orang dari kalangan mahasiswa Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) Sumatera Barat. Menurutnya, untuk mengatasi permasalahan narkoba harus dilakukan tindakan yang terpadu antara semua komponen masyarakat dan pemerintah serta aparatur penegak hukum, sehingga hasilnya efektif. Tidak tertutup juga untuk pencegahan dlakukan melalui kader yang dibentuk dari kalangan mahasiswa IPDN. Para mahasiswa yang menjadi kader anti narkoba juga dibekali dengan materi-materi tentang dampak dan bahaya narkoba. Seperti pemahaman bahaya narkoba dari yang ditinjau dari sisi akademis. Materi itu sendiri disampaikan oleh Direktur IPDN Sumatera Barat, Ismail Nurdin. Dalam materinya ia mengungkapkan, dalam dunia pendidikan, narkoba merupakan musuh besar yang dapat merusak semua aspek yang ada pada lembaga pendidikan tersebut. “Narkoba bisa menghancurkan diri sendiri, teman, lingkungan bahkan keluarga,” terangnya. Menurutnya, penggunaan narkoba secara terus menerus akan menyebabkan kerusakan pada otak dan kehilangan kepercayaan diri untuk bersosialisasi dengan lingkungan. Kemudian juga memiliki perilaku tak lazim dan tidak bisa mengendalikan diri. (401)


SINGGALANG . A–4

INFO UTAMA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Persiapan Muktamar Pemuda Muhammadiyah 90 Persen

OBJEK WISATA Jembatan Limpapeh, Bukittinggi salah satu jembatan peng hubung antara objek wisata kebun binatang dengan objek wisata benteng Ford de Kock. Hari libur dan Minggu, pe ngunjung ramai datang ke sini. (effendi)

Sampah di Danau Singkarak Perlu Segera Disingkirkan PADANG - SINGGALANG Pengamat lingkungan dari Universitas Andalas (Unand) Ardinis Arbain mengatakan, banyaknya sampah yang masuk ke Danau Singkarak pascaluapan Batang Lem bang, mesti segera ditang gulangi dan direhabilitasi. Sampah-sampah tersebut menurutnya, harus segera diangkat dari danau terbesar di Sumbar tersebut, sejauh yang dimungkinkan. “Keberadaan sampahsam pah, pasti mengganggu kon disi Danau Singkarak. Turun nya populasi ikan bilih

di Danau Singkarak, selain kare na ditangkap, juga disebab kan meningkatnya pencemar an air,” ujar Ketua Program Studi Ilmu Lingkungan Pas casarjana Unand ini, Selasa (4/11). Menurut dia, perlu adanya badan yang mengelola selu ruh kegiatan di Danau Sing karak. Saat ini, badan yang mengelola seluruh kegiatan di danau yang terletak di Kabupaten Solok dan Tanah Datar tersebut, belum ada. Ardinis mengungkapkan, untuk menjaga jangan sam pai sampah masuk ke Danau Singkarak, maka perlu men jaga daerah tangkapan air.

Kemudian, perlu juga men jaga kualitas sungai yang airnya masuk ke Danau Sing karak. “Kepada seluruh masyara kat, diharapkan jangan mem buang sampah ke sungai,” tegas Ardinis yang merupa kan pengajar Analisis Me ngenai Dampak Lingkungan (Amdal) di Unand dan UNP ini. Selanjutnya terang Ardinis, masyarakat yang berjualan di sekitar danau seperti rumah makan, diminta untuk jangan membuang minyak atau lain nya ke danau. Seperti diberitakan sebe lumnya, setelah luapan Ba

tang Lembang mendatang kan banjir di Solok pada Jumat (31/10), berikutnya, berton-ton sampah berbagai jenis masuk Danau Singka rak. Sampah-sampah ter sebut terlihat di muara dan di pantai serta di bagian tengah danau. Sampah terse but, sebagian dihempashempaskan riak ke tepi, sebagian lain menjauh ke tengah, tenggelam atau terapung-apung. Sementara itu, banyak se kali sampah di muara danau sehingga mempersempit alir an sungai. Jika tidak segera disingkirkan akan menda tangkan lalat dan kemudian menyebar penyakit. (yuki)

PT AMP dan PT KAMU Serahkan Bantuan Bibit Sawit Agam, Singgalang PT. AMP Plantation dan PT. KAMU memberikan bantuan bibit kelapa sawit sejumlah 500 batang kepada KK mis kin di Kuaro Jorong Pasar Durian Nagari Manggopoh Kec. Lubuk Basung Kab. Agam. Program ini rencananya akan diserahkan secara sim bolis oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno secara lang sung, Kamis (6/11). Kegiatan pemberian bantu an tersebut sebagai bentuk peran serta perusahaan da lam mensinergikan kegiatan

CSR (Corporate Social Responsibility) dengan Peme rintah Kabupaten Agam, khususnya dengan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Agam. Meski demikian, bantuan telah dilakukan serah terima dan dilaksanakan di Kuaro Jorong Pasar Durian dan diterima langsung oleh Kepa la Jorong, Jonriza didampingi Walinagari Manggopoh Rid wan dan Kabid. Bina Usaha Dishutbun Agam M. Abril. Dalam sambutannya, Jon riza menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pe-

rusahaan yang telah bersama-sama mensukseskan program pengentasan kemiskinan di wilayah Agam yang khususnya Jorong Pasar Durian ini. Diharapkan dengan adanya bantuan ini hasil dari buah kelapa sawit bisa sama mutu atau kualitasnya de ngan pihak perusahaan se hingga harga jual tentunya bisa hampir sama dengan TBS Plasma sehingga ma syarakat miskin ini bisa bertambah penghasilannya dan kesejahteraannya. Walinagari Manggopoh,

Ridwan juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada perusahaan yang telah mem bantu dan penyerahannya juga bisa dihadiri secara langsung oleh gubernur se hingga masyarakat bisa tam bah semangat dalam ber kebun kelapa sawit. ‘’Dimohonkan juga program ini jangan hanya selesai begitu saja akan tetapi masyarakat kami juga bisa dibina atau dibimbing oleh pi hak pemerintah dan perusahaan, sehingga hasilnya nanti bisa nyata,’’katanya. (210)

DIJUAL TANAH LT. 19560 M2, SHM, LT. 29.500 M2, SHM, LT. 10.700 M2, SHM, Lokasi semuanya di Pinggir Jl. Ngalau Indah Payakumbuh sangat cocok untuk perumahan, gudang, masing2 sdh bersertifikat, letak tanah berdekatan. Hub : 085274080463-081364736376.

PERUMAHAN SUMATERA Type 39, Luas tanah 120 M, 1300 watt, SHM, Rp. 80 Jt. Jl. Pasir Putih Udiklat PLN Lubuk Alung. Hub : 0813 63 80 3000

KEHILANGAN BPKB Motor BA 5757 QE, a/n Nur Bahagia. Hilang dalam perjalanan disekitar Kota Padang. STNK BA 2505 QS a/n Yulinasri. Hilang dalam perjalanan disekitar Jl. Berok Raya, Siteba Padang. (Alex)

DIBUTUHKAN Guru SD Pendidikan S1 PGSD, usia max. 27 thn, wanita, pengalaman 1 thn. surat lamaran diantar ke : Jl. Purus I No. 8 A Padang.

DICARI Reseller/Agen untuk lampu LED hemat s/d 80 % garansi 2 tahun, tersedia mulai 5W, 10 W,20 W, 30 W, 40 W, 50 W. Hubungi : 085274807778. Pin 264F9BE5

DIJUAL KIOS

DIJUAL RUMAH

Kios Plaza Andalas, Hook ukuran 3x2,5 M, Luas 7,5 M, cocok utk investasi karena sdh tersewa. Hub : 085219521952.

Jl. Parupuk Tabing LB. 108 LT. 180, 4 KT + WC, List. 2200 watt, cocok untuk rumah tinggal/buat kos. Hub : 085219521952.

Padang, Singgalang Persiapan Muktamar Pemu da Muhammadiyah capai 90 Persen. Kini panitia tinggal menyelesaikan sisanya, terkait hal-hal kecil yang dirasa perlu. Menurut Ketua Panitia, Hendri Navigator yang didampingi Sekretaris Deri Rizal dan Bendahara, Muhayatul, penginapan sudah pasti di Asrama Haji Tabing Padang, LPMP Sumbar, dan Hotel New Rasaki By Pass. “Dari seluruh Indonesia kecuali sudah menyatakan hadir 1.200 peserta. Jika ditambah dengan Sumbar, maka lebih kurang 2.000 peserta akan turut berpartisipasi,” kata Hendri yang juga didampingi Wakil Sekretaris, Ari Prima dan Riki Junaidi kepada Singgalang, Rabu (5/11). Ia mengatakan, jika tak ada aral melintang, Wakil

Presiden Jusuf Kalla akan mem buka Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke16. Selain itu, Ketua PP Muhammadi yah, Din Syamsuddin, juga sudah menyatakan hadir dalam acara. “Ini adalah iven nasional di Sumbar. Kami harapkan masyarakat Sumbar juga ikut berpartisipasi,” ujarnya. Sementara Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah, Murisal mengatakan, acara juga didukung penuh oleh semua organisasi Muhammadiyah, seperti Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Ikatan Pemuda Muhammadiyah (IPM), ‘Aisyiyah, Nasyiatul ‘Aisyiyah, Tapak Suci, dan lainnya. “Amin Rais mudah-mudahan saja juga bisa hadir,” katanya. Saat ini, panitia terus me lakukan koordinasi dan pe-

ngalangan dana. Mereka berharap partisipasi dari semua pihak, demi suksesnya acara besar ini. “Muktamar XVI Pemuda Muhammadiyah akan dilak sanakan pada 2023 November 2014, di Asrama Haji Padang. Pembukaan akan dilaksanakan di Gedung Olah Raga Universitas Negeri Padang,” ujarnya. Muktamar merupakan perhelatan akbar empat tahunan Pemuda Muhammadiyah ting kat nasional. Agendanya memilih pengurus baru tingkat pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2014-2018. Selain itu, juga membicara kan hal-hal strategis tentang isu kebangsaan, sosial dan masyarakat. Tidak tertutup kemungkinan pernyataan si kap Pemuda Muhammadi yah, terkait rencana peme rintah menaikkan harga BBM. (106)

LOMBA KARYA ILMIAH NASIONAL

Empat Siswa SMA Wakili Sumbar PA YA K U M B U H AY H- Untuk mengikuti lomba Penataan Ruang Bidang Karya Il miah Kementerian Peker jaan Umum, tingkat nasio nal di Taman Mini Indonesia Indah, dari 7-9 November, Walikota Riza Falepi lepas empat siswa SMAN 4 Payakumbuh bertolak ke Jakarta, Rabu (5/11). Keempat siswa itu, masing-masing Ariful Fikri, Ella Destariningsih, Mif tahul Rahmi dan Zakia Amelia, akan menjadi duta Sumatera Barat, dan menjadi harapan publik Payakumbuh untuk menjadi yang terbaik di tingkat nasional. “Kita berdoa, keempat siswa tersebut sukses me rebut gelar juara dalam lomba karya ilmiah ini. Sehingga bisa mengharum kan nama Payakumbuh di tingkat nasional,” ujar Riza Falepi, ketika melepas pelajar bersangkutan di Balaikota. Menurut walikota, Paya kumbuh sangat bersyukur, memiliki siswa-siswa se kolah yang berprestasi dan tersebar pada semua sekolah di kota ini. “Bukan hanya di tingkat provinsi, bahkan bisa tem

bus ke tingkat nasional. Hal ini patut dibanggakan dan ditingkatkan di masa mendatang,” katanya. Selain itu kepada semua sekolah, Walikota Riza mengajak, untuk terus mendorong siswanya mengejar prestasi dalam berbagai kegiatan. Selain karya tulis, sains dan matematika, wali kota juga mengajak pelajar kota ini mencatat prestasi dalam bidang keagamaan, seni budaya dan olahraga. Setiap siswa yang berprestasi akan diberi penghargaan. Sementara Kepala SMAN 4 Makziwel, didampingi guru pembimbing Ayu Kurniasih, yang ikut mengantar keem pat siswa untuk pamitan dengan Walikota Riza Falepi itu, menyampaikan, keempat pelajar SMAN 4 yang lolos sebagai perwakilan Sumatera Barat ke tingkat nasional setelah menyingkirkan pe serta dari 18 kabupaten/kota lainnya di Sumbar. “Setiap kabupaten/kota mengirim masing-masing lima pelajar, untuk diseleksi di tingkat provinsi. Lomba ini sendiri merupakan salah satu kegiatan yang diadakan Ke menterian PU dalam mem peringati Hari Tata Ruang

Nasional yang bertemakan Smart Generation,” ujar nya. Menurut Ariful Fikri, dalam lomba itu, mereka akan mempresentasikan karya ilmiah yang berjudul Pengendalian Tata Ruang Kota untuk Industri Tahu di bantaran Sungai Batang Agam dan Payakumbuh. Dalam karyanya tersebut, mereka berempat mengkritisi tata bangunan yang berada di tepi sungai Batang Agam. Salah satunya bangunan industri tahu yang menyalahi aturan dan bertentangan dengan Perda Payakumbuh No.1/2010 tentang Penataan Ruang Kota. Dari hasil penelitian, sambung Miftahul Rahmi, bangunan tersebut menyalahi aturan. Bangunan yang berdiri di Daerah Aliran Sungai (DAS) harus berjarak minimal 15 meter dari bibir sungai. “Kami menyarankan harus dilakukan penindakan oleh dinas terkait, agar tercapainya penataan ru ang yang partisipatif dan berkeadilan dalam proses tata ruang kota,” katanya. (302)


SINGGALANG .A–5

INFO UTAMA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Muslim Kasim Apresiasi Program Jokowi-JK TERBATAS Seorang nelayan tengah mengisi BBM Subsudi jenis solar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan, kawasan Pasir Jambak, Padnag, Rabu (5/ 11). Dibatasinya jumlah pasokan BBM untuk nelayan dikawasan tersebut, menyulitkan nelayan sekitar untuk melaut. (desrian eristha)

Plt Gubernur Riau akan Tarik 55 Mobil DPRD PEKANBARU - SINGGALANG

Pemerintah Provinsi Riau tengah bersih-bersih. Selain membatalkan pengadaan mobil dinas DPRD dan pejabat, mereka juga akan menarik mobil yang masih dipakai DPRD. Ada 55 mobil dinas yang masih dipakai anggota dan bekas anggota dewan. Seluruh mobil dinas tersebut diperintahkan untuk ditarik, termasuk mobnas untuk PWI Riau. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman kepada wartawan di rumahnya, Rabu (5/11) menjelaskan, dengan tidak adanya pengadaan mobnas untuk anggota DPRD, maka secara otomatis seluruh mob-

nas yang pernah dipinjampakaikan pada anggota dewan periode 2009-2014 akan ditarik. “Kita sampaikan, seluruh mobil dinas untuk anggota DPRD akan kita tarik tanpa terkecuali. Baik yang dikuasai anggota yang tidak terpilih atau kepada anggota dewan yang terpilih lagi,” kata Andi Rachman. Dia menjelaskan, untuk saat ini pihaknya mengimbau bagi yang menguasai mobil dinas jenis Nissan X-Trail untuk mengembalikan ke pemprov. Namun apabila imbauan itu belum juga terlaksana, maka akan dikirim surat resmi. “Kalau diimbau dan pemberitahuan lewat surat resmi belum juga dilaksanakan, maka dengan sendirinya akan ada upaya penarikan

paksa. Penarikan ini akan dilakukan Satpol PP,” kata Andi Rachman dikutip detikcom. Tidak hanya mobil dinas di DPRD Riau saja yang akan ditarik. Mobil dinas untuk organisasi wartawan yakni PWI juga akan ditarik Pemprov Riau. “Kalau memang tidak sesuai dengan aturan dan peruntukannya, ya mobil itu (PWI Riau) akan kita tarik juga. Kita sesuaikanlah semua ini dengan aturan yang ada,” kata Andi. Sebagaimana diketahui, pemprov pada DPRD periode 2009-2013 menyediakan 55 unit mobil dinas yang dipinjampakaikan untuk anggota dewan. Sekadar diketahui, anggota dewan yang tidak terpilih lagi pada periode 2014-2019 hingga saat ini masih menguasai mobil dinas

tersebut. Di samping itu, gubernur nonaktif, Annas Maamun sebelum ditangkap KPK sempat meminjampakaikan mobil dinas yang baru dibeli jenis gardan dua kepada orang dekatnya. Termasuk satu unit diberikan Annas untuk PWI Riau. Tak hanya itu, anggota DPRD Riau terpidana kasus korupsi PON hingga saat ini juga masih menguasai mobil dinas. Ada satu eks anggota dewan terpidana korupsi PON yang menguasai mobil dinas. Namun demikian, Andi Rachman berjanji menarik seluruh mobil dinas tersebut. “Ya intinya, mobil dinas yang tidak sesuai dengan peruntukannya semua akan kita tarik,” tegas Andi Rachman. (*)

Indonesia Berpotensi Dikunjungi 1.500 Kapal Pesiar Jakarta, Singgalang Pemerintah akan mempermudah izin masuk kapal pesiar wisata atau atau yacht ke Indonesia untuk menarik kunjungan wisatawan mancanegara. Menteri Koordinator Kemaritiman, Indroyono Soesilo, mengatakan ada potensi tambahan 1.500 kapal layar dari seluruh dunia yang akan berkunjung ke Indonesia. “Karena itu, perizinan satu atap yang dikomandoi Kementerian Luar Negeri akan

dipercepat,” kata dia di Jakarta, Rabu (5/11). Rencananya, kata Indroyono, pemerintah akan menguji coba sistem perizinan online. Dengan sistem ini, perizinan untuk yacht bisa selesai dalam 2-3 hari. “Bahkan sekarang mereka mau buat jadi satu hari,” ujar Indroyono yang diwartakan tempo.co. Setelah izin keluar, Indroyono mengatakan yacht asing bisa langsung berkunjung ke berbagai wilayah di Indonesia.

Mantan Direktur Sumber Daya Perikanan dan Aquakultur Badan Pangan Dunia (FAO) ini mengatakan setiap daerah diharapkan bisa mengembangkan promosi pariwisata. “Kapal layar bisa turun di pelabuhan mana pun. Saat ini dibuka, mari adu promosi antar daerah,” kata Indroyono. Izin masuk yacht rencananya berlaku selama satu tahun. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata, Vinsensius Jema-

du, mengatakan saat ini kunjungan yacht asing ke Indonesia cuma 2.000 unit per tahun. Kunjungan yacht relatif rendah karena kemudahan Clearance and Aprroval for Indonesian Territory (CAIT) terbatas untuk 18 pelabuhan yang telah ditentukan seperti Sunda Kelapa (Jakarta), Sa bang (Aceh), Teluk Bayur (Sumbar), Nongsa Point Marina (Batam), Benoa (Bali), Nunukan (Kalimantan Timur), dan Ambon (Maluku). (*)

Jakarta, Singgalang Wakil Gubernur Muslim Kasim menyatakan apresiasinya terhadap Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Karena itu, program-program yang dicanangkan pemerintahan baru ini akan sangat didukung dan akan diimplementasikan di Sumbar. “Pemerintah Sumbar meng apresiasi pemerin-tahan yang baru, khususnya pada program programnya yang menyangkut kemari-timan, pariwisata dan daerah tertinggal,” kata Muslim Kasim saat berbicara dalam Dialog Kenegaraan bertema “Harapan Pemerintah Dae-rah Terhadap Pemerin-tahan Joko wi-JK” di Jakarta, Rabu (5/11). Menurut Muslim, di Sumbar sendiri seperti Mentawai memiliki keterkaitan dengan program Jokowi, khususnya tentang desa tertinggal. “Di Mentawai itu hanya memiliki 20 persen infrastruktur yang berjalan,” katanya. Kasim mengakui masih banyak desa tertinggal, paling tidak 20 persen penduduk Mentawai yang masih buta aksara. Sementara itu terkait dengan kepariwisataan, menu-

rut Muslim, diperlukan adanya pembenahan terhadap infrastruktur juga pemerataan pembangunan. “Ada pula permasalahan lain di Sumbar yang masih perlu diperhatikan pemerintahan Jokowi, permasalahan kelangkaan bahan bakar solar yang selama ini dikeluhkan para nelayan Sumbar,” terangnya. Nelayan di Sumbar, sangat kesulitan mendapatkan bahan bakar. Bagaimana mereka bisa menangkap ikan apabila mencari solar saja susah. Permasalahan daerah lainnya juga disampaikan oleh Walikota Manado, Godbelss Sofcar Vicky Lemenut. Menurut dia, masih banyak janji pemerintah yang hingga saat ini masih belum juga ditepati. “Hingga saat ini Manado belum menerima bantuan banjir bandang yang dijanjikan pemerintah, ada pula pembangunan jembatan jantung kota yang dibangun sejak pemerintahan presiden Megawati hingga saat ini be lum juga terlaksana,” ujarnya. Vicky berharap kepada Jokowi-JK, agar janji-janji

pemerintahan yang lama dapat diselesaikan dalam periode pemerintahannya. “Program strategis agar dilanjutkan dengan pelayan satu pintu, satu atap dan penegakan tindakan pidana korupsi melalui gratifikasi dengan standar nasional dan diberlakukan di semua kota dan kabupaten,” kata dia. Menambahkan apa yang disampaikan Muslim Kasim dan Vicky, mantan Bupati Luwu Utara, Lutfi Andy Mutty berpendapat, hingga saat kini, Indonesia belum menemukan sosok pemerintahan yang sehat. “Selama hampir 70 tahun merdeka pemerintahan yang baik belum pernah hadir negara ini.” ujarnya. Bahkan, kemiskinan pun masih merajalela, termasuk tingginya angka penangguran yang diperkirakan mencapai angka di atas tujuh juta. Tidak hanya itu, kepincangan pendapatan sudah berada pada posisi tertinggi. “Bahkan, kepincangan pendapatan di Indonesia ini hanya lebih baik sedikit dibanding India dan Tiongkok,” tambahnya. (603)


SINGGALANG . A–6

INFO UTAMA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Air PDAM Unit Pasar Usang Sering Hidup-hidup Mati

Harga Sayur Turun PADANG - Curah hujan yang lumayan banyak akhir-akhir ini, membuat pertumbuhan sayursayuran menjadi lebih cepat. Hasilnya, panen yang banyak membuat harga sayur-sayuran turun di Pasar Raya Padang. Kacang panjang yang biasanya dijual sampai Rp6.000 per ikat, turun sampai 50 persen yakni dikisaran harga Rp3.000 per ikat besar. Untuk ikatan kecil harga Rp1.000, jumlah kacang panjangnya menjadi lebih banyak. “Kangkung atau lalidi semua jenis, baik yang cabutan ataupun stek, harganya juga Rp3.000 per ikat,” kata Iyut, salah seorang pedagang sayur kepada Singgalang, Rabu (5/11). Ia mengatakan, untuk harga bayam, harganya juga tidak jauh berbeda. Semua terjangkau dan sangat mengembirakan pembeli. “Pucuk ubi harganya juga murah. Satu ikatnya dijual dengan harga Rp2.000,” tambahnya. Sementara sayuran luar Padang seperti wortel, sawi, kol, dan lainnya, harganya masih bertahan. Wortel yang biasanya dijual murah per onggok dengan harga Rp1.000, kini dijual dengan harga Rp2.000 per onggok. “Jika beli perkilogram, harganya berkisar antara Rp46.000. Makin besar dan bagus wortelnya, harganya makin mahal,” kata Neni, pedagang sayur lainnya. Sayur-sayuran jenis lainnya seperti pakis, cempedak, kalayau, genjer, harganya berkisar antara Rp1.500 sampai Rp3.000 per ikat atau per onggok. (106)

Disdikpora Bukittinggi Gelar Jambore BUKITTINGGI - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bukittinggi akan menyelenggarakan Jambore bagi pendidik/guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di TK Exellent Tangah Jua Kec. Aur Birugo Tigo Baleh, Rabu (5/11). Kepala Disdikpora diwakili Kepala Bidang PAUD Almisri Selasa, (4/11) menyebutkan, kegiatan ini akan diikuti oleh tenaga pendidik dari lembaga PAUD yang ada di wilayah Kota Wisata ini seperti TK, Kelompok Bermain (KB), Tempat Penitipan Anak (TPA) dan Satuan PAUD Sejenis (SPS). Almisri didampingi Kasi PAUD Safrizal menjelaskan, jambore ini diselenggarakan untuk memotivasi tenaga pendidik PAUD agar memiliki kompetensi dalam mengajar, kreatif dan inovatif sehingga mutu lulusan PAUD selalu meningkat. “Selain itu kegiatan ini untuk menyeleksi tenaga pendidik PAUD yang akan mewakili Kota Bukittinggi mengikuti kegiatan yang sama di tingkat Provinsi Sumbar pertengahan November mendatang,” terang Almisri. Sementara itu, Kasi PAUD Disdikpora Kota Bukittinggi Safrizal mengemukakan, ada lima jenis materi yang dilombakan; Lomba Menggambar dengan tema anakanak di mataku, Bercerita dengan tema Anak-anak di Mataku, Cipta Tari dengan tema melestarikan potensi budaya daerah, penampilan Tari Ciptaan dan Lomba Karya Nyata dengan tema berupa pengalaman langsung (peran guru dalam pembelajaran PAUD). Dikatakan, masing-masing jenis lomba, peringkat pertama akan menjadi ‘duta’ Kota Wisata untuk mengikuti jambore PAUD di tingkat provinsi yang dijadwalkan pertengahan November mendatang. (303)

GORO Puluhan masyarakat, petugas BPBD Agam dan pihak kepolisian ikut bergoro di lokasi longsor, tepatnya di jorong Batang Piarau Kampung Pinang, Rabu dinihari. (mursyidi)

LONGSOR DI BATANG PIARAU LUBUK BASUNG

Satu Rumah Tertimbun Dua Penghuninya Selamat AGAM - SINGGALANG

Satu unit rumah tertimbun longsor di Batang Piarau Lubuk Basung setelah hujan lebat, Rabu dinihari. Akibat bencana tersebut, seluruh bangunan roboh, dua ekor ternak sapi dan kambing ikut tertimbun bersama perabot lainnya.

Sedangkan dua orang penghuninya selamat, dan kini masih dirawat di RSUD Lubuk Basung, yaitu Mardiati (58) yang mengalami luka di bagian kepala dan ujung ari tangan kanan putus sepanjang 1,5 cm. Sementara korban satu lagi hanya luka

ringan, yaitu Jawa (70). Wendri (49), anak korban yang menjadi saksi peristiwa naas itu menjelaskan, ketika kejadian, dia menyaksikan runtuhnya rumah orangtuanya setelah tertimbun longsor sekitar 30 meter dari pinggang bukit. Saat itu dia mendengarkan reruntuhan longsoran tanah bukit, termasuk rintihan suara orang tuanya yang ikut tertimbun longsor. “Karena terdengar suara gemuruh, saya langsung menuju lokasi rumah orangtua yang hanya berkisar 300 meter. Disana saya mendengar suara rintihan minta tolong dari puing-puing rumah yang ditimbun tanah bukit. Setelah itu saya segera memberikan pertolongan,” katanya.

Tak lama kemudian, datang ratusan masyarakat yang turut memberikan pertolongan. Disusul petugas BPBD, pihak kepolisian dan lainnya. Kepala Pelaksana BPBD Agam Bambang Warsito kepada Singgalang, Rabu (5/11) menjelaskan, usai kejadian dikerahkan puluhan personil untuk memberikan pertolongan di tempat kejadian peristiwa (TKP). Pada saat petugas sampai di TKP, kondisi rumah korban sudah ambruk dihantam longsor dan tidak ada peralatan rumah tangga yang bisa dikeluarkan, karena sudah tertimbun tanah bukit. Akibat kejadian tersebut, kerugian yang diderita korban mencapai Rp80 juta.

Wabup Agam Irwan Fikri yang turun langsung ke lokasi longsor menemui keluarga korban, kemudian disusul meninjau salah satu korban yang sedang dirawat di RSUD Lubuk Basung. “Semoga korban segera sembuh dan penanganan masalah lainnya akan disikapi secepatnya, sehingga korban bisa hidup nyaman nantinya,” katanya. Ke depan Wabup meminta kepada masyarakat yang berdiam di sekitar lokasi bencana ikut waspada, apalagi saat musim hujan. Sebab, bagaimanapun, daerah sekitar rawan longsor karena dekat dengan lokasi bukit yang tanahnya digunakan untuk usaha membuat tembok. (210)

PENILAIAN SEKOLAH SEHAT

MTs Parak Laweh Wakili Padang Padang, Singgalang MTs Parak Lawah Kecamatan Lubuk Begalung mewakili Padang tingkat SMP sederajat dalam penilaian sekolah sehat untuk tingkat Sumbar. Bila berhasil, maka sekolah ini akan mewakili Sumbar tingkat nasional. Tim penilai dari provinsi turun didampingi tim kota Padang lomba sekolah sehat di MTS Parak Laweh tersebut, Selasa (4/11). Secara umum, para juri cukup puas melakukan penilaian di sekolah tersebut dan itu terlihat dari mimik wajah mereka. Tim sekolah MTS Parak Laweh pun sudah mempersiapkan diri secara maksimal menyambut kedatangan tim juri. Ketua tim juri dari Pemerintah Provinsi Sumbar, Bulhanifah mengatakan tim berasal dari Biro Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan. Ada 13 item yang akan dinilai oleh tim juri diantaranya, sarana prasarana pendukung, kedisiplinan dan karakter. Dari internal sekolah tersebut penilaiannya berjumlah 70. Lalu, sisanya 30 lagi berasal dari penilaian tim sekretariat dari kecamatan dan

rapkan bisa memperoleh prestasi tingkat nasional pula pada semua tingkatan TK, SD,SMP dan SMA. Dikatakannya, dari tahun ke tahun terjadi peningkatan jumlah peserta lomba sekolah sehat dari kabupaten/ kota di Sumbar. Tahun lalu, pesertanya 15 kabupaten/ kota dan tahun 2014 meningkat menjadi 17 kabupaten/kota. Tentu diharapkan, pada tahun depan bisa seluruh kabupaten/kota se-

bagai peserta. “Kita berharap dengan lomba sekolah sehat ini, siswa tak hanya berprilaku sehat dan menjaga kebersihan di sekolah saja, namun hingga ke rumah atau dimana saja berada,” ujar Bahrul. Pada tempat yang sama tim pendamping juri dari Padang Jamilus yang juga Kasubag Pendidikan dan Kebudyaan Kabag Kesra kota Padang mengatakan, perwakilan TK untuk lomba sekolah sehat untuk tingkat Pemprov tersebut TK Lila Kecamatan Koto Tangah, SD 20 Indarung Kecamatan Lubuk Kilangan, SMK 4 Kecamatan Lubuk Begalung dan MTS Parak Laweh tersebut. Penilaian telah selesai dilakukan dari semua para nominator sekolah mewakili Padang untuk tingkat Sumbar tersebut. Kepala Sekolah MTS Parak Laweh, Lilis Andriani mengatakan, segala persiapan maksimal telah dilakukan sekolah. “Tinggal penilaian juri saja lagi, dan tentu kami berharap bisa mewakili Sumbar pada tingkat nasional. Tak hanya itu, bisa juga menang pada tingkat nasional,” ujar Lilis.(103)

kan bahwa penanggungjawab utama tour tersebut tidak dapat dihubungi lagi dan sekarang teman saya serta beberapa agent travel di Padang tengah menghadapi tekanan dari pelanggan mereka. Mereka meminta pengembalian uang, namun teman saya dan agen-agen tersebut tidak mampu mengembalikan,” jelasnya lagi. Patut diketahui, biasanya paket super murah ini ditawarkan dengan syarat konsumen membayar penuh pada saat melakukan booking atau minimal membayar separo dari total biaya. Pihak biro beralasan karena semua adalah harga promo, maka secepatnya pula harus dibayar. Dengan alasan, harga promo memang cepat terjual. “Saya juga mengingatkan masyarakat pengguna jasa untuk lebih selektif dalam menyetujui penawaran. Ketika ada penawaran harga murah, anda perlu melakukan kroscek, anda bisa menanyakan nama maskapai penerbangan yang digunakan, hotel, PO bus dan lain sebagainya. Ketika menerima data-data itu, maka dapat

melihat harga masing-masing item itu di pencarian google. Sangat mudah untuk mencari kebenaran hargaharga itu. Dengan demikian anda akan dapat mengirangira berapa jumlah biaya total dalam penyelenggaraannya,” ungkapnya. Rizki mengajak segenap pelaku usaha jasa pariwisata untuk cermat mengamati perilaku biro-biro nakal yang gemar membanting harga. “Bagaimanapun tindakan ini akan merugikan semua pelaku usaha. Saya juga berfikir agar bagaimana ASITA dapat memainkan peran penting dalam menjaga kestabilan harga dan memberikan sanksi kepada biro-biro nakal,’’ jelasnya. ASITA juga dapat menerima pengaduan dari masyarakat pengguna jasa apabila sebuah biro melanggar perjanjian dengan pelanggan. Setiap aduan-aduan tersebut ditindaklanjuti dengan penyelidikan dan apabila terbukti benar dan dapat dikategorikan sebagai ‘biro nakal’ maka ASITA dapat memberikan sanksi kepada biro bersangkutan. (012)

NILAI - Tim penilai dari Pemprov Sumbar tengah memeriksa kelengkapan berkas MTS Parak Laweh berkaitan penilaian lomba sehat yang mewakili Padang tingkat SMP sederajat. Kepala Sekolah Lilis Andriani dan Kakankemenag Yetrizal Khatib mendampingi tim penilai, Selasa (4/11). (j.e syawaldi)

kabupaten/kota sebagai pembina. Sebab, peran pembina juga cukup membantu mewu judkan sekolah sehat. “Artinya dua kategori penilaian ini digabungkan menjadi satu dan itulah nilai terakhir yang didapat,” ujar Bulhanifah. Perwakilan sekolah Sumbar pada tahun lalu, berhasil meraih peringkat tiga nasional lomba sekolah sehat untuk tingkat SMA sederajat. Tentu, pada tahun ini diha-

Hati-hati Tawaran Paket Tour Murah Padang, Singgalang Tidak dipungkiri lagi, bisnis wisata memang menjanjikan. Tidak hanya menjual indahnya destinasi, namun pengalaman adventure yang akan dikenang. Itu sebabnya banyak saat ini bermunculan perusahaan Tour and Travel yang menawarkan paket wisata murah meriah dan paket umroh dengan harga terjangkau. Namun tidak sedikit juga konsumen yang terkecoh atau kecewa setelah balik dari perjalanan tersebut. Iming-iming harga murah, akhirnya menjadikan uang terbuang percuma dengan pengalaman yang tidak menyenangkan. “Sebagai sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pariwisata, kami (Aet Travel) memiliki produk utama berupa paket penyelenggaraan umrah dan paket wisata. Beberapa hari yang lalu saya menerima penawaran paket wisata ke Bangkok 4 hari 3 malam dengan harga Rp2.900.000. Dalam harga itu sudah termasuk tiket pesawat pulang-pergi Padang-Jakarta-Bangkok,

makan/minum, hotel, transportasi di Bangkok, tiket wisata dan guide atau pemandu wisata,” ujar Owner/ Direktur Utama Aet Travel PT. Penjuru Wisata Negeri, Rizki Kurniawan N. Sebagai praktisi wisata, ia mulai menganalisa paket tersebut. Beberapa kejanggalanpun bisa dilihatnya dengan jelas. “Bayangkan, dalam waktu dua minggu saja, beberapa perusahaan mampu mendapatkan 30 orang peserta. Begitu mudah menjualnya dan begitu mudah pula banyak orang mempercayai penawarannya,” tambahnya lagi. Dalam hitungannya, paket tersebut harga logikanya paling murahnya Rp4.695.000. “Rincian yang seharusnya dibayar oleh biro travel penyelenggara (biaya berikut dihitung dengan satuan per orang), tiket pesawat PadangJakarta-Bangkok saja sudah Rp3 juta. Plus hotel makan 10 kali perorang, hotel berbintang tiga selama tiga malam plus tiket wisata dan transportasi selama 4 hari, jumlah totalnya Rp4.695.000. Dengan demikian, biro penye-

Rizki Kurniawan N.

lenggara telah rugi minimal Rp2.095.000,-/orang. Jika kita mencoba untuk menghitung semua biaya secara detail, saya dapat memastikan biro penyelenggara akan menderita kerugian sekitar Rp2,4 juta orang,” paparnya panjang lebar pada Singgalang, Selasa (5/10). Ditambahkannya, biaya di atas belum termasuk biaya guide atau pemandu, pendamping perjalanan (tour leader) dari Padang, biaya asuransi serta tips untuk guide dan sopir. “Pertanyaannya, apakah benar perusahaan akan mau rugi dalam bisnis? Tentu tidak dan tentu artinya ada motif tersendiri di balik harga penawaran murah ini. Untuk membuktikan itu saya menunggu dan mengamati hingga akhirnya beberapa hari kemarin saya dikabar-

Kasai, Singgalang Ratusan pelanggan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Unit Pasar Usang, mati-mati hidup. Atau sering mati daripada hidup sejak dua bulan terakhir. Setiap air mati, petugas PDAM yang ditanya selalu mengatakan ada pipa yang rusak di sumber air, seperti di Korong Kuliek atau Salisik-an seraya menambahkan, kini kerusakan itu sedang diperbaiki. Dari pengamatan Singgalang sebagai salah seorang pelanggan, PDAM Unit Pasar Usang ini seakan takut dengan hujan. Kondisi tersebut jadi pameo di kalangan pelanggan, baru saja cuaca mendung air PDAM dipastikan mati. Begitu juga kalau petir atau guruh di langit, air bisa dipastikan akan mati. Kendati demikian, pembayaran tidak berkurang walaupun air banyak matinya. Kalau ada pelanggan yang berani mempertanyakan hal itu ke kantor PDAM di Pasar Usang, diprediksi akan mendapat ‘katan ndak bakarambia’ dari karyawati perusahaan daerah itu. Misalnya, ketika pelanggan mempertanyakan masalah rekening air yang terlalu besar, pasti mendapat jawaban, “Itu nan tasurek pak. Kami hanya manarimo.” Hendaknya, petugas tersebut memberikan penjelasan, sehingga pelanggan puas. Bainuddin, salah seorang petugas pencatat meteran air ketika dikonfirmasi Singgalang matinya air, Selasa (5/11) lalu, memberi jawaban: “Ado karusakan di ateh (Salisikred an -red red) dan kapan normal kembali, belum tahu.” Nyatanya air telah hidup Selasa sore dan setelah itu pudur kembali. Begitulah sejak sejak beberapa waktu terakhir.(012)

Harga Ayam Turun Daging Bertahan Padang, Singgalang Harga ayam turun ke posisi Rp30.000 per ekor, setelah cukup lama berada di kisaran harga Rp33-35.000 per ekor untuk ayam ukuran sedang. Sementara ayam ukuran kecil, dijual dengan harga Rp25-27.000 per ekor, turun dari harga Rp30.000 per ekor. Turunnya harag disebabkan distributor yang juga menurunkan harga modal. Semua juga didukung oleh lancarnya pasokan ikan, meski hari sedikit kurang bersahabat. “Harga ayam naik saat musim pesta banyak terjadi, seperti habis Idul Fitri kemaren. Sekarang trennya kembali turun,” kata Wira, salah seorang pedagang ayam di Pasar Raya Padang kepada Singgalang, Rabu (5/11). Ia mengatakan, jika musim penghujan, maka harga ayam juga bisa naik, karena saingan utamanya ikan juga mahal. Keadaan ini berlaku musiman dan sudah dimaklumi para pembeli. Sementara harga daging masih bertahan di posisi Rp100.000 per kg. Daging yang masuk kategori ini, untuk keperluan rendang, dendeng, kalio, dan lainnya. “Untuk tulang sup, masih dijual dengan harga Rp40.000 per kg. Sementara cancang juga berharga sama dan gajebo dijual dengan harga Rp30.000 per kg,” kata Roni, salah seorang pedagang daging. Daging menurutnya cenderung stabil meski harga ikan dan ayam berfluktuasi. Konsumennya rata-rata kelas menengah ke atas, jarang yang bertambah. “Pembeli kejutan hanya datang saat ada acara pesta pernikahan atau pesta lainnya,” tambahnya. Sedangkan harga ikan naik, karena cuaca buruk beberapa hari terakhir. Anak ikan yang semula dijual dengan harga Rp5.000 per onggok, naik menjadi Rp8.000 per onggok. “Kalau beli dua onggok, boleh dibeli dengan harga Rp15.000,” kata Dedi, salah seorang pedagang ikan. Ia mengatakan, untuk ikan tongkol harga per onggoknya berkisar antara Rp10-15.000. Untuk ikan ukuran besar, bisa dijual sampai Rp25.000 per ekor. Untuk ikan karang harganya lebih tinggi lagi. Untuk yang dijual kiloan, dijual pedagang mulai dari harga Rp5070.000 per kg. Ikan mahal ini, berasal dari jenis kerapu, gabua, cumi, kakap, dan lainnya. Ikan paling murah hanya ikan bada, dengan harga Rp5.000 per onggok. (106)

BAZ Sijunjung Serahkan Bantuan Rp288,8 Juta Sijunjung, Singgalang Pada semester II tahun 2014 (Juli-Desember), Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Sijunjung serahkan bantuan Rp288,8 juta kepada 937 siswa berprestasi dari keluarga berkemampaun terbatas yang menunut ilmu di SD, SLTP dan SLTA. Dari jumlah itu, Rp21,7 juta diserahkan secara simbolis oleh Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo kepada 62 siswa SMAN 1 Sijunjung, Rp6,3 juta terhadap 18 siswa MAN Palangki, Rp9,9 juta 33 siswa MTsN Palangki, Rp27,5 juta 110 murid SD Kecamatan IV Nagari, Rp4,2 juta 14 siswa SMPN 6, Rp9,9 juta 33 siswa SMPN 19 dan Rp900 ribu kepada tiga siswa Pondok Pesantren Koto Baru, Kecamatan IV Nagari. Menurut pengurus Baznas Kabupaten Sijunjung, Meri Muliadi, penyerahan bantuan secara simbolis kepada 62 siswa SMAN 1 Sijunjung, dilaksanakan Selasa (4/11), dalam apel pagi di halaman sekolah tersebut. Sementara penyerahan kepada siswa MAN dan MTsN Palangki dalam satu upacara di halaman MAN serta terha dap murid SD Kecamatan IV Nagari, siswa SMPN 6, SMPN 19 dan siswa Pondok Pesantren Koto Baru, di gedung UDKP Kec. IV Nagari, diselenggarakan Rabu (5/11). Sedangkan Kamis (6/11) ini, sesuai rencana secara simbolis Bupati Yuswir Arifin menyerahkan bantuan kepada 11 siswa SMAN 7 (Rp3.850.000), untuk 10 siswa SMKN 1 (Rp3,5 juta), 18 siswa SMPN 16 (Rp5,4 juta), 15 siswa SMPN 29 (Rp4,5 juta) 28 siswa SMPN 8 (Rp8,4 juta), 22 siswa SMPN 38 (Rp6,6 juta) serta kepada siswa SMPN 33, MTs Muhammadiyah Tanjung dan MTsS Padang Laweh masing-masing tiga siswa dengan nilai bantuan Rp900 ribu/sekolah. Sementara untuk tiga siswa MAS Muhammadiyah, diserahkan Rp1.050.000. Ketika menyarahkan bantuan di halaman MAN Palangki dan di UDKP Kecamatan IV Nagari, bupati didampingi anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, H. Afrison Saleh, Kepala Kantor Kesbangpol dan Linmas, Yunani, Kepala Kantor Kementerian Agama; H. Afrizal, Kabag Humas dan Protokoler; H. Ruswan dan Camat IV Nagari, Zul Helmi. Kepada murid SD yang menerima bantuan Rp250 ribu serta siswa SLTP dan SLTA Rp300 ribu dan Rp350 ribu/ orang, bupati berharap supaya mempergunakan dana tersebut untuk memenuhi kebutuhan belajar. Jangan untuk yang lain. Mewakili keluarga besar MAN dan MTsN Palangki, kepala MAN tersebut, Rudianto bersyukur kehadirat Allah SWT dan berterima kasih kepada pengurus Baznas Kabupaten Sijunjung yang telah mengalokasikan bantuan untuk siswa MTsN dan MAN Palangki. Ucapan terima kasih juga disampaikan Rudianto kepada Bupati Yuswir Arifin yang sangat peduli dan perhatian terhadap kemajuan pendidikan putra putri Kabupaten Sijunjung. (206)


Pesinetron Irwansyah Diperiksa KPK JAKARTA - Artis Irwansyah diperiksa KPK selama 7 jam lebih terkait dengan kasus pencucian uang yang menjerat Tubagus Chaery Wardhana alias Wawan. Irwansyah berharap usai pemeriksaan ini tak ada lagi fitnah terhadap dirinya. “Alhamdulillah saya sudah menjelaskan sejelas-jelasnya kepada pihak KPK soal film. Insya Allah sekelar ini juga tidak ada yang dirugikan lagi, atau difitnah gitu, maupun saya atau pihak yang lain,” ucap Irwansyah usai diperiksa di Gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (5/11). Irwansyah diperiksa selaku Direktur PT Adika Cipta Pratama. PT tersebut merupakan rumah produksi film milik bersama antara Irwansyah dan Wawan. Saat ditanya apakah ada bisnis lain dengan Wawan, Irwansyah mengaku tidak ada. Terkait dengan sumber pendanaan PH tersebut, dia hanya tersenyum tanpa menjawab. Irwansyah yang mengenakan kemeja putih itu mulai diperiksa pukul 09.30 WIB dan selesai pukul 16.45 WIB. Selain Irwansyah sejumlah artis juga pernah diperiksa terkait kasus pencucian uang suami Airin Rachmi Diany itu. Artis-artis yang diperiksa antara lain Jennifer Dunn, Catherine Wilson dan Rebecca Haussman. Beberapa artis itu mengaku ada hubungan dengan Wawan terkait kerjasama di sebuah production house. Saat itu Wawan disebut sedang akan memproduksi satu film yang melibatkan beberapa wanita cantik itu. Pihak Wawan mengaku memang memiliki sebuah PH, kerjasama Wawan dan Irwansyah. (*/aci)

MK Diminta Tolak Uji UU Perkawinan Beda Agama JAKARTA — Pengurus Besar Nahdlatul Ulama meminta Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi tidak mengabulkan permohonan mahasiswa dan alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia yang meminta perkawinan beda agama menjadi legal. “PBNU memohon kepada hakim MK untuk tidak mengabulkan tuntutan apapun oleh para pemohon,” kata Ketua Rais Syuriyah PBNU KH Ahmad Ishomuddin M AG saat memberikan keterangan sebagai Pihak Terkait dalam sidang pengujian UU Perkawinan di Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta, Rabu (5/11). Menurut dia, masalah pernikahan beda agama, bahwa seluruh ulama menyepakati atas keharaman pernikahan antara orang Islam, baik pria maupun wanita, dengan orang-orang musrik. “Para ulama sepakat bahwa muslimah tidak boleh dinikahkan dengan non muslim baik dia musrik maupun beragama yahudi atau nasrani,” kata Ahmad Ishomuddin. Dia menegaskan bahwa norma Pasal 2 ayat (1) UU Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan sudah benar dan tidak perlu diubah lagi karena sudah sesuai dengan ajaran Agama Islam. Pengujian UU perkawinan ini digugat oleh sejumlah mahasiswa dan alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia, yakni Damian Agata Yuvens, Rangga Sujud Widigda, Varida Megawati Simarmata, Anbar Jayadi dan Luthfi Sahputra. Mereka menilai pasal 2 ayat 1 UU Perkawinan yang berbunyi: “Perkawinan adalah sah, apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agamanya dan kepercayaan itu” telah menyebabkan ketidakpastian hukum bagi yang akan melakukan perkawinan beda agama di Indonesia. Para Pemohon mengatakan ketentuan tersebut berimplikasi tidak sahnya perkawinan di luar hukum agama, sehingga mengandung unsur “pemak saan” warga negara untuk mematuhi agama dan keperca yaannya di bidang perkawinan. Pemohon beralasan beberapa kasus kawin beda agama menimbulkan ekses penyelundupan hukum. Pemohon mengungkapkan pasangan kawin beda agama ini kerap menyiasati berbagai cara agar perkawinan mereka sah di mata hukum, misalnya perkawinan di luar negeri, secara adat, atau pindah agama sesaat. Untuk itu mereka meminta MK membuat tafsir agar perkawinan beda agama menjadi legal dengan cara mengesampingkan syarat agama dan kepercayaan dalam pernikahan. (*/aci)

SINGGALANG .A–7

HUKUM-KRIMINALITAS

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Anda Butuh Polisi? Poltabes Padang

: Web site www.PoltabesPadang.com Telp.0751-22317/840186 SMS 08116611888 Call Center: 112 Polsekta Padang Utara : 0751-7054333 Polsekta Padang Barat : 0751-7051409 Polsekta Padang Timur : 0751-23838 Polsekta Padang Selatan : 0751-39990 Polsekta Lubuk Begalung : 0751-61100 Polsekta Lubuk Kilangan : 0751-73146 Polsekta Pauh : 0751-71800 Polsekta Kuranji : 0751-812543 Polsekta Koto Tangah : 0751-480954 Polsek KPPP : 0751-767374 Polsek Nanggalo : 0751-7860114 Polsek Bungus : 0751-751667

Dana BOS Diembat Maling

DIPERIKSA

Tiga saksi diperiksa dalam sidang lanjutan dugaan korupsi dana pengadaan alat kesehatan (Alkes) Mentawai di Pengadilan Tipikor Padang, Rabu (5/11). (chandra firman)

Penyelundupan Miras Digagalkan PADANG - SINGGALANG Ratusan botol minuman keras (miras) berbagai merek disita Satuan Lalulintas Polresta Padang, saat razia rutin di Jalan By Pass kilometer 20, Koto Tangah, Rabu (5/11) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat diamankan pengemudi Suzuki APV BM 1544 NJ yang membawa ratusan miras berbagai merek tersebut, tidak bisa memperlihatkan dokumen. Saat ini APV dengan nomor polisi BM 1544 NJ berisikan miras, bersama dua tersangka telah diaman kan guna pengusutan lebih lanjut.

Sebelum penangkapan polisi menggelar razia rutin di lokasi kejadian. Saat itu melintas mobil tersebut, dan petugas memeriksa surat dan kelengkapan kendaraannya. Saat petugas mencoba meng hentikan kendaraannya, terlihat sopir ragu-ragu dan cemas. Mengetahui hal itu, petugas meminta kepada sopir untuk memberikan surat kelengkapan kendaraannya. Ketika petugas memeriksa isi mobil, dilihat puluhan kardus tersusun di dalam mobil. Curiga petugas memeriksa isi kardus tersebut, saat digeledah ditemukan miras berbagai merek dengan kadar alkohol di atas 50 persen. Tidak bisa mengelak, ke-

dua pria bernama Rasali Salim (49) sopir dan rekan nya Hamdani (38) langsung diamankan petugas dan dibawa ke Mapolresta Padang. Kasat Lantas Polresta Padang, Kompol Eko Susanto mengatakan, petugas mengamankan kedua pria itudan dibawa ke Mapolresta. Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Iwan Ariyandhi menambahkan, seluruh miras telah diamankan di Mapolresta. Rinciannya Black Label tiga karton, chivas dua karton, countrouw tiga karton, countrouw mini satu karton, TKW sepuluh karton, dan SWC 25 karton. Rencananya miras tersebut akan dibeli sese orang yang berdomisili di

Padang berinisial “U”. Sementara dari pengakuan pelaku, dia telah membawa dan menjual miras tersebut sebanyak empat kali ke Padang. “Pengakuan pelaku, dia telah empat kali ke Padang menjual dan membawa miras yang dipesan si pembeli,” katanya. Biasanya saat tiba di Padang, pelaku langsung menghubungi pembeli. Setelah itu, langsung diatur pertemuan, dan pembeli membawa mobilnya.Iwan mengatakan, saat ini petugas masih mela kukan pemeriksaan terhadap kedua pria yang membawa miras dari Pekan baru ke Padang. “Kita masih menda lami ka sus ini,” katanya. (408/ 101)

Narkoba Bernilai Rp45 Miliar Dimusnahkan Medan, Singgalang Kepolisian Resor Kota Medan memusnahkan narkoba jenis sabu-sabu, ganja, dan ekstasi senilai Rp45 miliar lebih di Lapangan Cadika, Kecamatan Medan Johor, Sumatera Utara, Rabu (5/11). Pemusnahan tersebut disaksikan Kepala Polda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Kepala Polresta Medan Kombes Pol Nico Afinta, Kepala Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Sumut AKBP Joko Susilo, dan Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Medan Syaiful Bahri Lubis. Dalam lembaran berisi keterangan pers yang diberikan, disebutkan, narkoba yang dimusnahkan itu terdiri dari ganja kering seberat 665,34 kg yang bernilai Rp532 juta lebih di pasaran gelap. Secara keseluruhan, jum-

lah ganja kering yang diaman kan sebanyak 667 kg. Namun sebagian disisihkan ke Laboratorium Forensik (Labfor) Cabang Medan yakni seberat 1,66 kg untuk diperiksa. Kemudian, sabu-sabu dengan berat 27,708 kg setelah disisihkan untuk diperiksa di Labfor Cabang Medan sebanyak 314,45 gram. Di pasaran gelap, jumlah sabusabu tersebut diperjualbelikan dengan harga Rp 41 miliar lebih. Narkoba lain yang dimusnahkan adalah ekstasi sebanyak 34.310 butir setelah disisihkan sebanyak 540 untuk diperiksa di Labfor Cabang Medan. Di pasaran gelap, harga ekstasi sebanyak itu bisa mencapai Rp 3,43 miliar. Dalam kegiatan tersebut, kepolisian juga memusnahkan zat berbahaya yang da-

pat digunakan untuk membuat narkoba berupa serbuk berwarna merah muda seberat 478 gram. Nilai total sabu-sabu, ganja kering, dan ekstasi yang dimusnahkan tersebut mencapai Rp 45 miliar lebih. 15 kasus Jumlah narkoba tersebut merupakan hasil penangkapan dan pengembangan 15 kasus peredaran gelap nar koba yang dilakukan Satuan Reserse Narkoba Polresta Medan sejak Juli hingga awal No vember 2014 dengan ter sangka sebanyak 21 orang. Usai pemusnahan, dilansir kompas.com, Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo menyampaikan apresiasi terhadap keberhasilan Polresta Medan, terutama kinerja Satuan Reserse Narkoba di bawah kepemimpinan Kompol Donny Alexan-

der. Menurut Kapolda, banyaknya narkoba yang diamankan tersebut, apalagi dengan jenis yang beragam, menjadi bukti bahwa provinsi itu bukan hanya menjadi tempat transit, melainkan lokasi pemasaran narkoba. Jaringan pengedar berupaya memanfaatkan perubahan gaya hidup generasi muda di Sumut yang memiliki kerentanan terhadap obat terlarang. Untuk mencegah peredaran narkoba, Polda Sumut melakukan operasi di perbatasan Aceh dan merazia berbagai pelabuhan di Sumut. Untuk jangka panjang, Polda Sumut akan berangkat ke Malaysia untuk menjalin kerja sama dengan pihak kepolisian di negara tersebut dalam menghambat masuknya narkoba ke Sumut.(*/aci)

SIDANG KORUPSI PENGADAAN ALKES MENTAWAI

Hakim Sebut Panitia dan Rekanan Kongkalikong Padang,Singgalang Korupsi dana pengadaan alat kesehatan (Alkes) di Kabupaten Kepulauan Menta wai tahun anggaran 2012, diduga sudah ada ‘kongka likong’ dari awal proyek pengadaan tersebut. Mulai dari penununjukan rekanan, pengadaan barang, hingga pencairan dana pengadaan. Kongkalikong terjadi antara rekanan dengan tim panitia pengadaan. Hal ini ditegaskan majelis hakim yang dipimpin Jamaluddin beranggotakan hakim Irwan Munir dan M. Takdir dalam sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Padang, Rabu (5/11) dengan agenda pe meriksaan enam orang saksi. “Kalian rekanan dan panitia pengadaan ‘kongkalikong’ maka terjadinya kasus korupsi ini. Coba saja kalian jujur dan bekerja seusai Tupoksi masing-masing, pasti kasus ini tidak akan muncul,” tegas Jamaluddin menasehati

tiga ekanan yang menjadi saksi dalam sidang itu. Ketiga saksi tersebut yakni Ikhwan Algamdiar, Direktur PT Graha Syifaa Mandiri, Andre Erfrinaldo, Direktur CV Zahamra dan Reynold Oktavinato, Direktur CV Sinar Kasih Indah. Dari pemeriksaan ketiga saksi ini terungkap, selaku rekanan untuk mengadakan tiga macam item alat-alat kesehatan, ketiga saksi tidak mampu mengadakan barangnya sesuai kontrak. Ikhwan merupakan rekanan pengadaan alat kedokteran umum Puskesmas, Reynold, selaku rekanan mengadakan alat kesehatan dasar Puskesmas, dan Andre sebagai rekanan untuk mengadakan alat kesehatan dasar Puskesmas pembantu dan Poskesdes. Untuk pengadaan alat kedokteran umum memiliki pagu anggaran Rp789 juta, Alkes dasar puskesmas

Rp647 juta dan Alkes dasar puskesmas pembantu dan Poskesdes Rp688 juta. Diakui Andre, selaku rekanan dirinya tidak mampu mengadakan Alkes sesuai nilai kontrak. Berbeda dengan saksi Reynold dan Ikhwan, mereka mampu mengada kan Alkes tersebut, akan tetapi setelah masa kontrak habis. “Kalian itu semuanya sama saja, rekanan dan panitia sama-sama mencari keuntungan atas proyek ini,” lanjut Jamaluddin yang naik pitam sambil menunjuk lima terdakwa, Warta Siritoitet Kadinkes Mentawai, Gidion Sinambela, Kabid Sarana dan Prasarana, Germinus, Mantan Kasi Sarana, Firdaus, selaku staf Dinkes serta Rizal Efendi, selaku rekanan penga daan Alkes tahun 2012 tersebut. Selain tiga rekanan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Edmon Rizal dan tim juga meng hadirkan tiga saksi lainnya,

Meta Soneta, Henny Febrianti, dan Fatmawati. Ketiga saksi ini merupakan tim ferifikasi. Mereka mengaku dalam pengadaan tersebut memang bermasalah. Hal ini dikarenakan tidak bekerjanya rekanan sesuai dokumen pangadaan. Akibat hal tersebut, dalam dakwaan JPU mengakibatkan kerugian keuangan negara Rp737 juta. Reynold merupakan saksi mahkota. Hal ini dikarenakan Reynold merupakan terpidana dalam kasus yang sama. Reynold yang terlebih dulu disidang pada Juni lalu divonis penjara selama empat tahun. Ia juga dipidana denda Rp200 juta subsider tiga bulan penjara dan dikenakan uang pengganti Rp64 juta. Sementara saksi Andre merupakan tersangka lain dalam kasus ini. Namun berkasnya belum dilimpahkan ke pengadilan. (410)

AGAM --Diduga diembat pencuri, dana BOS SDN 50 Padang Tongga Manggopoh sebesar Rp11 juta raib dari dalam jok kendaraan bermotor di areal kantor UPT Pendidikan Lubuk Basung, Rabu (5/11) sekitar pukul 11.00 WIB. Usai diketahui uang yang tersimpan itu raib, Kepala SDN Ibnu Hajar segera melaporkan peristiwa yang dialaminya kepada pihak kepolisian. Kapolres Agam Asep Ruswanda didampingi Paur Humasnya Aiptu Yanfrizal mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan kejadian tersebut. Informasi yang diperoleh, korban memarkirkan motornya di areal parkir untuk suatu urusan di kantor UPT setempat. Beberapa saat meninggalkan kendaraan, tak lama kemudian keluar menuju motor miliknya dan ditemukan jok motor sudah terbuka dan dilihat uang yang ada didalamnya hilang. “Anggota sudah menerima laporan dan melakukan penyelidikan die tempat kejadian peristiwa, dan akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap pelakunya,” kata Asep. Dari hasil pantauan Singgalang di TKP, beberapa pegawai setempat sudah berupaya mencari informasi melalui CCTV milik Dispora yang akan disampaikan kepada kepolisian. (210)

Dua Penyelundup Ganja dari Medan Dibekuk SEMARANG - Kepolisian Resort Narkoba Polrestabes Semarang, Jawa Tengah, menggagalkan penyelundupan ganja seberat tujuh kilogram asal Medan. Dua pelaku berhasil diamankan dalam penggerebekan barang haram yang dibungkus dalam korek api tersebut. Kedua pelaku, Muhamad Yusuf, 22 tahun, dan Eko Sugiatno, 38 tahun, ditangkap saat akan mengedarkan Ganja di jalan Arteri Soekarno Hatta, Semarang, pada Selasa 28 Oktober 2014 lalu. “Saya dapat dari kawan di sana, terus dikirim ke Semarang, saya tinggal menjual di wilayah Semarang. Alasannya, harganya lebih mahal,” ujar salah seorang tersangka Eko kepada polisi, Rabu (5/11). Dalam setiap transaksi ganja di wilayah edar Semarang, Eko mengaku mendapatkan keuntungan hingga Rp1 juta tiap kali menjual satu kilogram. “Pemakainya rata-rata teman melalui SMS. Saya jual Rp50 ribu untuk paket per korek api,” imbuh pria yang bekerja sebagai sopir tersebut. Namun, aksi kedua pelaku lebih dahulu terendus polisi saat tengah melakukan transaski di arteri Soekarno Hatta, Semarang. Paket ganja korek api yang disembunyikan di jok motor berhasil diamankan polisi. Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono mengatakan, kedua pelaku juga dikenal telah menyelundupkan paket haram tersebut ke luar provinsi. Terakhir, tersangka mengirim paket dua Kilogram ganja melalui jasa pengiriman barang ke Yogyakarta. “Pengiriman disamarkan dengan asesoris mobil, “ kata Djihartono. Setelah polisi melakukan pengembangan, petugas akhirnya berhasil menyita beberapa paket ganja dalam berbagai kemasan. Yakni empat buah kemasan berisi ganja ukuran besar, 6 buah ukuran sedang dan 2 kantong plastik berukuran kecil yang berisi ranting dan ganja kering. Selain itu, diamankan pula 2 buah ponsel milik pelaku, timbangan serta 2 lembar bukti transfer dari Bank. Kedua tersangka yang memakai dan mengedarkan ganja berbagai paket akan dijerat pasal 111 ayat (2) dan pasal 127 ayat (1) UU RI no 35 tahun 2000 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman 20 tahun atau denda hingga Rp8 miliar. (*/aci)

Tersangka Pengedar Togel Dibekuk PAD ANG - Tersangka pengedar judi toto gelap (togel) PADANG diringkus aparat kepolisian. Penangkapan berlangsung di Padang Sarai, Koto Tangah, Padang, Selasa (4/11) malam. Tersangka yang telah meringkuk di balik jeruji besi itu berinisial BU (34), dan hingga kemarin masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Koto Tangah. Kapolsek Koto Tangah, Kompol S Matanari mengatakan pengedar togel tersebut ditangkap tim Intelkan. Tersangka diringkus saat mengirimkan nomor hasil penjualan togel ke bandar besarnya. Penangkapan dilakukan setelah polisi mendapatkan laporan dari masyarakat. Berdasarkan laporan tersebut petugas melakukan penyelidikan ke lokasi yang disebutkan. Kapolsek yang didampingi Kanit Intelkam, Ipda Harmon mengatakan dalam penangkapan itu sempat terjadi kejar-kejaran antara petugas intel dan pelaku. Namun tidak lama kemudian pelarian pelaku dapat dihentikan. Pria tersebut diciduk bersamaan barang bukti handphone berisikan nomor pesanan togel dan uang Rp15 ribu. Hasil pemeriksaan, pelaku merupakan sub agen dari bandar. Kini polisi masih melakukan pengembangan guna mengungkapkan jaringannya. Tersangka dikenakan pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman di atas lima tahun. Pada petugas tersangka mengakui menjalankan aksi tersebut karena permasalahan ekonomi. Dalam satu hari ia mendapatkan uang Rp150 ribu dari hasil penjualan


SINGGALANG . A–8

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Kaba Nagari

PAUD Bertambah, APK Meningkat Drastis

GOTONG ROYONG

Walinagari Kapa, Yulizar bersama sejumlah warganya melaksanakan gotong royong membangun jalan di wilayah mereka, beberapa waktu lalu. (nepran)

JARING ENAM PASANGAN

Satpol PP Tegakkan Visi Misi Kepala Daerah PASBAR - SINGGALANG Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pasaman Barat (Pasbar) berhasil menjaring enam pasangan muda mudi saat razia pada Jalan Jalur 32 yang terletak di Nagari Lingkuang Aua dan Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman, Selasa (4/11) malam. Keenamnya dibawa ke Kantor Satpol PP untuk diproses.

“Saat razia dilakukan Selasa malam, kita menemukan enam pasang muda mudi sedang memadu kasih di Jalan Jalur 32. Mereka tidak bisa memperlihatkan surat nikah ketika ditanya dan akhirnya dibawa ke kantor untuk diproses,” kata Kasat-

pol PP, Pasbar Andrinaldi pada Singgalang, kemarin. Sesampai di kantor sebutnya, enam pasangan itu diperiksa dan dimintai keterangan secara detail. Setelah memberikan keterangan, orang tua masing-masing pasangan juga diminta hadir saat itu. Pada mereka diminta untuk membuat surat perjanjian agar tidak mengulangi perbuatan yang sama kedepan. Dia menyebutkan, razia dilakukan sesuai laporan masyarakat tentang aksi muda mudi di Jalan Jalur 32 itu yang sudah sangat meresahkan. Menanggapi keluhan warga dan juga demi menegakkan visi dan misi kepala daerah, perbuatan yang meng ganggu ketertiban umum dan melanggar nilai agama dan adat itu diantisipasi.

Mereka akan terus melakukan razia pada tempattempat yang dicurigai jadi tempat maksiat di Pasbar. Serta menindak seluruh pelaku yang ditemui di lapangan, dengan harapan tindakan yang diberikan memberikan efek jera. Baik pada pelaku maupun pada muda mudi yang berpotensi melakukan pelanggaran. Kedepan tutur Andrinaldi, razia akan dilakukan secara besar-besaran dengan melibatkan semua unsur, termasuk pihak kepolisian dan TNI. Untuk itu pintanya, para orang tua lebih aktif lagi mengawasi anaknya, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sementara Wakil Ketua DPRD Pasbar, H. Fetris Oktri Hardi mengatakan, razia yang dilakukan Satpol PP

Pasbar merupakan tindakan yang harus mereka lakukan, sehingga masyarakat tidak resah akibat perbuatan oknum yang menyalahi nilai agama, adat atau ketertiban umum itu. Dia juga mengatakan, Satpol PP memang harus bertindak cepat dan tegas dalam mempertahankan visi dan misi kepala daerah membangun Pasbar di atas tadah agama untuk kemaslahatan umat dunia dan akhirat. Tidak sampai disana, dia juga menegaskan seluruh perangkat daerah memang harus berbuat sesuai koridor dan kandungan visi dan misi itu. “Jangan ada tindakan oknum pejabat maupun pegawai yang membuat masyarakat jauh dari pemimpinnya,” tegasnya (nep/fat)

Walinagari Kapa Lakukan Jumat Keliling Kapa, Singgalang Sejalannya visi dan misi Bupati Pasbar H. Baharuddin R., dengan tindakan yang dilakukan Walinagari Kapa, Yulizar dipastikan akan memberikan dampak yang positif kepada masyarakat, terutama dalam berbagai bidang pembangunan. Tidak saja pembangunan fisik, lebih dari itu untuk pembangunan keagamaan akan berjalan dengan lancar. “Kita selalu melakukan Jumat Keliling ke setiap masjid di daerah ini. Usai Sholat Jumat, juga dilakukan musyawarah bersama,” sebutnya pada Singgalang, di

ruang kerjanya, Rabu (5/11). Pemerintah nagari disampaikannya kompak dengan dai nagari dan kepala jorong. Mereka juga sudah menjadwalkan berbagai kegiatan keagamaan untuk setiap kejo rongan yang ada di wilayah tersebut. “Kita komit menjalankan program keagamaan ini. Semua itu sudah menjadi prioritas kita. Apalagi didukung keberadaan dai nagari yang diangkat bupati. Mereka sudah diberikan pendidikan dan pelatihan oleh bupati,” sebutnya. Selain Jumat Keliling, pihaknya juga terus menga-

dakan didikan subuh rutin di sembilan masjid yang ada di sana. Saat itu, dia selalu menyemangati anak-anak didikan subuh tersebut dengan berbagai lomba. “Untuk pemenang pertama akan diberikan tropi dan uang saku, agar mereka giat dan terus berpacu menjalankan ibadah. Kegiatan ini sekaligus sebagai ajang pencarian bakat untuk menjaring peserta MTQ,” ujarnya. Sementara soal pembangunan fisik disampaikannya juga sudah dinikmati warganya. Sebagai contoh, di daerah itu telah dilakukan pengerasan jalan sepanjang

3,5 kilometer. Jalan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat untuk menuju dan ke luar dari kampung tersebut. Disampaikannya, sekitar 300 KK penduduknya bermukim di kampung Lubuk Puding dan Padang Panjang. Jalan baru itu yang selalu mereka lewati setiap hari. Warga berharap, pembangunan jalan yang sedang berlangsung itu, dapat diteruskan pada tahun-tahun berikutnya sampai pada tahap pengaspalan, agar masyarakat semakin mudah untuk melintasi jalan tersebut. (fat/nep)

Yappas Wisuda 163 Lulusan Koto Baru, Singgalang Sebanyak 163 lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Yayasan Pendidikan Pasaman (Yappas) Simpang Empat diwisuda, Rabu (5/11). Prosesi Wisuda XXIV angkatan 2014-2015 itu berlangsung di Yappas Convention Center (YCC) yang terletak di Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo. Perhelatan wisuda itu, berlangsung khidmat dan lancar. Tampak hadir, Ketua STIE M. Saleh Lubis yang juga Ketua YAPPAS bersama jajaran dan unsur pimpinan Yappas, pimpinan Muspika,

Muspida dan sejumlah pimpinan perusahaan. Juga tampak hadir Bupati Pasbar H. Baharuddin diwakili Abdi Suria, walinagari setempat, jajaran alumni dan undangan lainnya. M. Saleh Lubis dalam laporannya melalui Wakil II memaparkan, hingga tahun ini, Yappas telah mencetak generasi potensial dan mampu bersaing di daerah bahkan nasional sebanyak 951 lulusan. Kini, mereka tersebar di berbagai instansi dan perusahaan. Bahkan ada juga yang bekerja sebagai wiraswasta.

“Visi dan misi STIE YAPPAS pada 2020 adalah menjadi sentral lahirnya intelektual ekonomi dengan kualitas terbaik dan mampu berkompetensi di tingkat daerah bahkan nasional,” tegasnya. Dari itu, dia mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang sejauh ini turut membangun dan membesarkan YAPPAS, seperti Pemkab Pasbar, lembaga terkait, dan lainnya. Dia menyadari, tanpa dukungan yang telah diterima selama ini, Yappas tidak akan menjadi apa-apa.

Terpisah, sejumlah alumni Yappas, diantaranya Winardi pada Singgalang berharap, semua ilmu yang didapatkan para lulusan STIE angkatan 2014-2020 di bangku perkuliahan, dapat diperoleh diaplikasikan di lingkungan demi kemajuan daerah maupun negara ini. “Pada 163 wisudawan, kami para alumni sangat berharap dapat mewujudkan visi dan misi YAPPAS di tengah kehidupan. Tanpa adanya pembaktian diri, potensi yang dimiliki tidak akan berarti apa-apa,” tegasnya. (ams/nep)

Pasbar Pasbar,, Singgalang “Kita memberikan yang terbaik kepada Kebijakan Bupati Pasbar, H. Baharuddin anak didik sesuai dengan tuntutan KuriR., dalam mewujudkan lembaga Pendidikan kulum PAUD. Kepada anak-anak hanya Anak usia Dini (PAUD) di Pasbar semakit diberikan pengenalan tanpa ada paksaan meningkat. Buktinya, Angka Partisipasi belajar,” terangnya. Kasar (APK) dari Pendidikan PAUD meningSelain itu, dia komit melaksanakan visi kat drastis. dan misi bupati, orang yang sudah sangat “Ini merupakan bentuk kepedulian dikenalnya. Menurutnya berbagai program bupati dengan mengangkat Bunda PAUD yang dilahirkan Bupati H. Baharuddin R., jorong di setiap kejorongan yang ada di sudah terbukti memberikan banyak manPasbar,” sebut kepala Jorong Batang Biu, faat kepada masyarakat. Bahkan, dia Hermansyah yang juga Ketua Yasasan mengistilahkan Baharuddin dengan banyak PAUD Harapan Ibu didampingi Kepala harapan untuk dinikmati. “Inilah yang PAUD, Salawati pada Singgalang (5/11) di wajar dan patut diberikan kepada bapak ruang kerjanya. bupati,” sebutnya. (fat/nep) Dikatakannya, Yayasan Harapan Ibu itu sudah berdiri sejak 2002. Sekarang mempunyai murid sebanyak 80 anak. Yayasan itu juga memiliki MDA. Setiap harinya mereka mengayomi anak-anak tersebut layaknya anak sendiri. Selain fasilitas untuk belajar mengajar, di sana, juga terdapat kolam renang yang dapat digunakan seluruh peserta didik di sekolah tersebut. Selain itu, setiap Kamis, seluruh anak diminta berpakaian seragam polisi dan kepada me- KOLAM - Kepala Jorong Batang Biu, Hermansyah yang juga Ketua Yasareka juga diajarkan tentang san PAUD Harapan Ibu, didampingi Kepala PAUD, Salawati saat mem perlihatkan tata tertib berlalulintas. kolam milik yayasan yang juga kebanggaan sekolah itu. (nepran)

Lintas Jorong

Kepala Jorong Sigunanti Raih Gelar Sarjana Kinali, Singgalang Visi dan misi Bupati Pasbar, H. Baharuddin R., di tingkat kejorongan khususnya di Nagari Kinali, Kecamatan Kinali tidak sekadar slogan. Semuanya sudah diaplikasikan di tengah masyarakat. Hal itu disampaikan Walinagari Kinali, Syafril kepada Singgalang, Rabu (5/11). Semua itu tidak terlepas dari kemapanan sumber daya manusia pelaksana implementasi visi dan misi pemerintahan di nagari yang disetirnya itu. “Kita yakin, implementasi program pemerintahan di nagari ini makin baik dari waktu ke waktu. Di sini, tidak hanya aparat pemerintahan nagari saja yang memiliki pendidikan strata satu (S1), tapi juga ada beberapa kepala jorong yang sudah S1, salah satunya Kepala Jorong Sigunanti, Irwan. Untuk itu, kini dan selanjutnya namanya tidak hanya ditulis dengan nama Irwan saja, tapi sudah Irwan, SE.,” ujarnya. Disampaikannya, Irwan berhak menyandang gelar sarjana ekonomi setelah berhasil menamatkan pendidikannya di STIE Yappas, Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo. Pada waktu bersamaan, juga diwisuda salah seorang staf pemerintahan nagari setempat, yakni Tursina. Pihaknya berharap, dengan kian ma-

pannya SDM aparatur pemerintahan di nagari pemilik slogan “Dandan tak Sudah” itu, bisa membawa kemajuan bagi nagari tersebut, sehingga pembangunan dari tahun ke tahun semakin apik. Di nagari itu lanjut Syafril, banyak potensi yang bisa dimanfaatkan dan dikembangkan, idealnya hal tersebut bisa dibangkitkan melalui tangan anak nagari sendiri. “Kami mengucapkan selamat pada Kepala Jorong Sigunanti, Irwan dan Tursina atas keberhasilannya meraih gelar sarjana ekonomi yang kini resmi disandangnya. Semoga, kemapanan SDM yang dimilikinya bisa diaplikasikan di nagari kita ini untuk membangun nagari ke arah yang jauh lebih baik lagi,” ujarnya. Terpisah, saat diwawancarai Irwan didampingi Tursina menyebutkan, mereka berdua siap mendedikasikan ilmu dan tenaga yang dimiliki untuk kemajuan nagari tanah kelahirannya itu. Tentunya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing di pemerintahan. “Setelah ini, kami akan semakin giat menyukseskan visi misi pemerintahan di Nagari Kinali, khususnya di Sigunanti, sehingga bermanfaat bagi masyarakat dan pemerintahan itu sendiri,” pungkas keduanya. (ams/nep)

TERBAIK - Kepala Jorong Sigunanti, Irwan merupakan salah seorang lulusan terbaik STIE Yappas, pada Wisuda Angkatan 2014-2015 di Yappas Convention Center (YCC). (nepran)


TAJUK

Pengaman Sosial Harus Tepat Sasaran PEMERINT AH dalam waktu dekat akan menaikkan harga PEMERINTAH BBM. Pemerintah telah pula meluncurkan pengaman sosial. Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi agar masyarakat tidak terlalu berat dengan dampak yang timbul akibat naikknya BBM. Diwartakan Singgalang, kemarin, Presiden Joko Widodo meluncurkan kartu sakti untuk bantuan sosial kepada warga miskin. Penerima kartu ini juga diikuti persyaratan untuk mendorong perubahan prilaku masyarakat, dilakukan dengan menerapkan light conditionality. Seperti perbaikan pendidikan generasi mendatang, anak usia sekolah harus bersekolah. Secara bertahap, KKS akan menggantikan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) sebagai penanda keluarga kurang mampu. Pemerintah akan membagikan kepada 15,5 juta keluarga kurang mampu di seluruh Indonesia. Kemudian juga ada Kartu Indonesia Sehat (KIS). KIS menyasar masyarakat miskin dan rentan miskin. Diperkirakan KIS akan dibagikan kepada sekitar 88,1 juta warga yang menjadi sasaran, lebih banyak dari jumlah 86,4 juta warga yang mejadi sasaran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pemegang KIS ditanggung pemerintah melalui BPJS, dengan premi Rp19.225 per orang. Persoalannya, jaring pengaman sosial tersebut haruslah tepat sasaran. Pemerintahan sebelumnya juga memberikan BLT kepada masyarakat miskin. Pemerintah memberikan kompensasi Rp150 ribu sebulan. Waktu BLT diluncurkan, betapa banyak warga mampu yang turut menerima BLT. Mereka tak malu menerima hak yang semestinya untuk masyarakat miskin. Hal ini sejalan dengan sikap banyak orang di Indonesia yang senang memakan hak orang lain. Orang lain yang susah bekerja, pihak lain pula yang menikmati hasil. Karakter orang Indonesia juga doyan memotong titipan untuk seseorang. Tak ada rasa berdosa walau memakan hak orang lain. Selain tak merasa berdosa, juga pandai menuding orang lain. Artinya, sasaran pengaman sosial yang diluncurkan pemerintah harus diverifikasi. Jangan lagi mereka yang tak berhak bisa menikmati. Kenaikan BBM sekarang dampaknya akan berat. Sebelum pemerintah menjalankan kebijakan penyesuaian harga, memang pengaman sosial yang harus dilaksanakan terlebih dahulu. Jangan seperti masa lalu, BBM naik dulu, kompensasi belakangan. Akibatnya, masyarakat kelimpungan ketika BBM naik. Masalahnya, bukan cuma harga BBM yang naik. Akibat turunannya sangat panjang. Harga kebutuhan pokok akan melambung. Jadi, pengamanan sosial memang harus dipastikan aman dan tepat sasaran. Bagi yang tak berhak, janganlah di ambil. Lewatkah di tenggorokan makanan yang bersumber dari yang bukan hak kita?(*)

BMT Alternatif Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan MOHAMMAD ANTHONI Cukup banyak koperasi yang masih bisa berkembang selama dua dekade terakhir atas inisiatif masyarakat sendiri, di tengah tidak sedikit pula koperasi yang hidup kembang-kempis, bahkan tidak bisa beroperasi lagi.

Jenis yang paling pesat pertumbuhannya adalah koperasi yang bergerak di sektor keuangan, seperti koperasi simpan pinjam atau koperasi jasa keuangan, termasuk yang beroperasi secara syariah. Adalah Baitul Mal wa Tamwil (BMT), koperasi jasa keuangan syariah, yang terus berbenah diri dan meluaskan jejaringnya. Mengapa pertumbuhan BMT begitu pesat? Ketua Umum Perhimpunan BMT Indonesia (PBMTI) Joelarso mengemukakan, BMT memiliki beberapa keunggulan yang sudah terbukti. Pertama, menurut dia, BMT sebagai koperasi yang dipercaya masyarakat luas untuk menyimpan dananya, dan kedua sebagai koperasi yang memberi edukasi ma-

OKKI TRINANDA MIAZ

WAITLEM Masjidil Haram tidak pernah sunyi sepanjang 24 jam. Apalagi di seputar Baitullah atau Ka’bah denyut kehidupan tanpa henti. Tawaf, kegiatan mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh putaran menjadi tujuan utama para jemaah. Setiap jemaah berusaha untuk melakukan tawaf sebanyak mungkin. Setelah melaksanakan tawaf wajib, yakni tawaf haji maupun tawaf umrah, para jemaah berusaha untuk melaksanakan tawaf sunat sesering mungkin. Ada kalanya mereka melaksanakan tawaf setiap hari, ada yang menargetkan bisa melaksanakan tujuh kali tawaf selama di Makkah, ada juga yang mematok target cukup tawaf untuk memenuhi rukun dan wajib haji saja, mereka melakukan tawaf umrah, tawaf ifadah dan tawaf wadak (tawaf perpisahan), sementara tawaf sunat tidak dilakukan sama sekali. Setiap jemaah memang sudah memiliki jalan ibadah masing-masing. Lebih dari sejuta umat dari berbagai negara tumpah ruah ke Masjidil Haram. Masjid yang teus direnovasi ini menjadi pusat kegiatan ibadah sepanjang waktu. Kesibukan bukan hanya terlihat saat salat wajib lima waktu, di luar jadwal salat pun geliat kehidupan tidak pernah berhenti di seputar Masjidil Haram. Jemaah haji yang ingin melaksanakan salat berjemaah setiap saat, biasanya sudah harus berangkat satu atau dua jam sebelum azan berkumandang. Seminggu sebelum dan setelah Idul Adha, kepadatan di Masjidil Haram kian terasa. Jika ada jemaah yang datang sekitar 30 menit sebelum azan berkumandang, maka tidak akan mendapatkan tempat duduk lagi di dalam masjid. Bisa jadi akan salat di halaman atau di jalan raya menuju masjid. Masuk dari pintu manapun, dan dari arah manapun, terasa kepadatan. “Jumat ini terpaksa shalat di emperen toko,” ujar Maryulis, Ketua Rombongan VII dan Kloter VII embarkasi Padang. Ia bersama teman-temannya tidak bisa dikatakan datang terlambat. Berangkat dari hotel sekitar 09.30 WAS. Tigapuluh menit kemudian sudah berada di sekitar Masjid. Ia menetap di I.07 kawasan Misfalah, yang berjarak sekitar 1.3 km dari Masjidil Haram. Namun ketika sampai di Masjidil Haram seluruh pintu masuk ke lantai 1, 2, dan 3 sudah tertutup. Itu pertanda sudah penuh. Aparat kepolisian dan tentara yang menjaga Masjidil Haram pun sudah menutup jalan masuk. Sementara lantai empat memang masih bisa masuk, tetapi salat di lantai empat, sama panasnya dengan salat di halaman karena tidak ada pelindung. “Kalau ingin salat di dalam masjid pada Jumat, harus berangkat lebih pagi,” ujar Ketua Kloter VII Syamsir dan Pembimbing Ibadah Firdaus Fuadi mengingatkan. Beberapa jemaah memilih tidak lagi pulang usai salat Subuh. Mereka bertahan di Masjidil Haram hingga waktu salat Jumat masuk. Ada yang sengaja membawa bekal dari penginapan, ada juga jemaah yang sarapan di mall yang ada di sekitar Masjidil Haram. Sarapan itu dilakukan sekitar pukul 08.00-09.00 WAS. Jika sudah mendekati pukul 10.00, kemudian ditambah lagi dengan mengambil wuduk, maka untuk masuk kembali ke dalam masjid sudah sulit. Karena itu, jika ingin berjemaah di dalam masjid harus bertahan di dalam masjid, sekitar tiga atau empat jam sebelum waktu salat masuk. Begitu padatnya jemaah haji yang melaksanakan salat berjemaah, sehingga nyaris tidak ada ruang kosong yang tidak terisi. Bahkan bagian di toilet yang kosong pun ikut padat oleh jemaah. Mereka membuat syaf di dalam toilet. Toilet yang tersebar di sekitar Masjidil Haram, pada umumnya memiliki ruang terbuka untuk istirahat, bersih, dan tidak ada rasa was-was untuk menggelar sajadah di sana. Jika tidak dimanfaatkan untuk salat berjemaah, sebagian jemaah memanfaatkannya untuk tidur. Tidur di sekitar Masjidil Haram, baik di dalam masjid, di halaman, maupun di sekitar toilet menjadi pemandangan biasa. Ratusan jemaah memilih tidur-tiduran di sekitar Masjidil Haram untuk menunggu waktu salat berjemaah baerikutnya. Biasanya begitu usai salat berjemaah dan melaksanakan sunat rawatib, jemaah ada mengaji, berdoa, begitu lelah, mereka langsung tidur. Sekalipun tidur di halaman dan di ruang toilet, terlihat tidur mereka sangat pulas. Tidak jarang nan bakaruah, sehingga menjadi perhatian jemaah lainnya. Di Tanah Suci ini, setiap orang berusaha untuk mengurus dirinya sendiri, tidak ingin mengganggu ketenangan orang lain. Namun tipa selira, tenggang rasa terasa tetap tinggi di sini. (*)

syarakat agar giat menabung dan merencanakan keuangannya. Adapun hal ketiga, disebutnya, BMT sebagai koperasi yang telah memberi pembiayaan mudah dan murah kepada anggota, yang ma yoritas adalah usaha mikro. “Keempat, sebagai usaha yang beroperasi secara syariah BMT mendidik hidup yang baik secara Islami,” kata Joelarso . Ia menyatakan pula, BMT mendorong masyarakat memiliki sikap produktif dan tindakan produktif. Perhimpunan BMT Indonesia yang dikenal pula sebagai BMT Center diprakarsai oleh 12 BMT yang disetujui oleh 96 BMT saat deklarasi pada 14 Juni 2005 di Jakarta. Semula, Perhimpunan BMT Indonesia hanya beranggotakan sejumlah BMT di Pulau Jawa. Kini beranggotakan 550 BMT dari 11 provinsi yang tersebar di Indonesia, delapan di antaranya sudah terbentuk kepengurusan wilayah dan daerah. Pada Agustus 2014 sebanyak 550 BMT anggota mengelola dana sekitar Rp11 triliun, yang diperkirakan merupakan 75 persen dari total kelolaan BMT se-Indonesia. Jumlah orang yang dilayani mencapai 2,7 juta keluarga.

“Kini BMT telah mampu merekrut lebih 10.000 insan BMT yang memberikan layanan dari 800-an kantor layanan,” kata Saat Soeharto Amjad, anggota Majelis Wali Amanah Perhimpunan BMT Indonesia. Dikatakannya, pertumbuhan aset mencapai 35 persen per tahun dan kontraksi ekonomi Indonesia telah diperkirakan. Saat menyatakan, perhimpunan ini menginginkan BMT fokus pada komunitas masing-masing, seperti perajin tembaga, tahu dan sektor jasa. “Ketika pelayanan diseragamkan, maka akan hilang manfaatnya,” ujarnya. Ia pun memberi contoh, Desa Tumang, Boyolali, adalah kisah sukses kemitraan BMT dan para perajin tembaga. Perhimpunan BMT Indonesia tampak siap membuat sejarah perubahan ekonomi Indonesia, seperti sejarah yang dibuat sekelompok tokoh Islam yang berhimpun dalam Sarikat Dagang Islam (SDI) pada 16 Oktober 1905 diprakarsai HM Samanhudi dan HOS Tjokroaminoto meletakkan sejarah menuju masa depan. “Apakah mereka yang berkumpul dan mencetuskan Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928 itu akan mengira sum-

pah sekelompok pemuda akan membuat sejarah bagi Indonesia?”, kata Anggota Dewan Pakar Perhimpunan BMT Indonesia, Anies Rasyid Baswedan. Ia mengemukakan hal itu kepada 690 orang yang hadir dari perwakilan BMT se-Indonesia dalam sarasehan Masyarakat Produktif dan Jambore BMT, Selasa (21/10). Acara yang bertajuk “Bakti Untuk Negeri” yang berlangsung di Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, Jakarta, pada 21 hingga 23 Oktober 2014 itu antara lain dihadiri Ketua Perhimpunan BMT Indonesia Joelarso dan anggota Majelis Wali Amanah Perhimpunan BMT Indonesia Saat Soeharto Amjad. Selama beberapa tahun terakhir Perhimpunan ini menyelenggarakan pertemuan tahunan bagi para manajer puncak dan atau pengurus BMT. Pertama kali 2009, bersamaan dengan Rapat Umum Pemegang Saham PT Permodalan BMT Ventura di Jakarta. Kemudian, pertemuan kedua 2010 dilaksanakan di Jakarta, dilanjutkan di Kuala Lumpur; pertemuan ketiga 2012 di University Club Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, pada 2012; dan pertemuan kempat 2013 di Singapura dan Batam.

Selain Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928, Anies menyebut ekonomi Indonesia saat ini tidak lepas dari rangkaian sejarah Sarekat Dagang Islam (SDI) yang meletakkan ekonomi umat Islam. “Yang Anda lakukan dengan BMT menghimpun dana ummat yang berserakan kemudian menyalurkannya adalah sejarah yang akan dirasakan hingga generasi berikutnya,” kata Anies, yang 26 Oktober 2014 mendapat mandat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah. Oleh karena itu, ia menilai, BMT jauh lebih siap menatap masa depan ekonomi Indonesia. Selama ini, menurut dia, kegagalan yang sering dialami umat Islam dalam berbagai hal, khususnya dalam masalah ekonomi adalah bukan karena mereka tidak mampu mengatasi masalah yang dihadapi, namun semata-mata karena umat Islam tidak antisipatif terhadap perubahan yang datang bertubi-tubi. “Saya yakin BMT mampu mengantisipasi perubahan zaman dengan menyiapkan langkah ekonomi umat sehingga menjadi kreatif dan antisipatif,” demikian Anies Baswedan. (*)

bus hutan. Penulis sendiri pada saat mengumpulkan data ke daerah tersebut harus menaiki ojek dengan ongkos Rp600 ribu disambung dengan berjalan kaki selama sekitar dua jam. Hal ini menjadikan minat untuk bersekolah menjadi sangat rendah. Belum lagi permasalahan guru yang sering tidak hadir dikarenakan medan yang ditempuh sangat berat, terutama apabila terjadi hujan. Penyebab kedua, kurangnya minat serta dorongan dari orangtua untuk menyekolahkan anak. Permasalahan ini terutama timbul di daerah-daerah pesisir atau kepulauan. Pada saat melaksanakan penelitian di Kepulauan Natuna, penulis sempat mewawancarai salah seorang orang tua murid, intinya ia mengatakan, “Buat apa saya sekolahkan anak. Toh nanti kalau lulus dan dapat ijazah ia harus mencari kerja, baru bisa dapat uang. Kalau saya ajari dia melaut sekarang, nanti sore uangnya sudah

langsung dapat.”Artinya, orangtua memandang proses pendidikan bukan sebagai sarana untuk membangun manusia yang cerdas dan unggul, namun sebagai sarana mencari ijazah semata. Penyebab ketiga adalah kurangnya minat anak untuk bersekolah. Kondisi ini terutama yang ditemukan di daerah-daerah terpencil. Anak-anak berusia pendidikan dasar di daerah tersebut tidak memiliki motivasi untuk bersekolah karena tidak memahami gunanya sekolah. Hal ini karena tidak ada figur yang dapat dijadikan contoh keberhasilan mengubah nasib yang dikarenakan sekolah. Uniknya, mayoritas anakanak ini tidak melakukan kegiatan apa-apa di saat mereka putus sekolah. Artinya hanya menganggur (idle youth). Tentunya kondisi ini sangat disayangkan sekali mengingat usia mereka yang sebenarnya produktif malah menjadi beban bagi keluarga. Ada beberapa solusi yang dapat dilakukan oleh peme-

rintah daerah yang memiliki karakteristik-karakteristik daerah terpencil seperti diatas. Hal yang pertama kali dilakukan tentunya memberikan motivasi baik kepada anak maupun orang tua mengenai pentingnya pendidikan. Program ini disebut dengan parental inclusive. Motivasi dapat ditumbuhkan dengan memberikan contoh figur-figur yang pada awalnya tumbuh dan besar di lingkungan yang mirip dengan mereka, namun karena adanya pendidikan yang baik ia dapat mengubah nasibnya. Kedua dengan menerapkan pendidikan khusus dan layanan khusus yang dilaksanakan oleh pemerintah untuk pendidikan-pendidikan dengan kondisi yang luar biasa. Di antaranya seperti yang pernag digagas Prof. Elfindri, dengan memindahkan anak kelas 6 SD dan kelas 3 SLTP ke sekolah berasrama yang dekat dengan ibukota Kabupaten. Dengan demikian, diharapkan angka putus sekolah dapat ditekan. (*)

Yang tak Terjangkau

CATATAN PERJALANAN HAJI

Geliat Masjidil Haram Sepanjang Waktu

SINGGALANG . A–9

OPINI

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Dalam satu tahun belakangan ini kebetulan penulis mendapatkan kesempatan melakukan berbagai penelitian kualitatif berbagai dimensi yang membentuk Indeks Pembangunan Manusia PADA berbagai daerah di Indonesia terutama Sumatera Barat. Sebagaimana indeks tersebut menjelaskan mengenai berbagai hal yang berhubungan dengan aspek-aspek pembangunan manusia, seperti aspek kesehatan, aspek pendidikan dan aspek ekonomi, banyak sekali hal yang dapat dipelajari dari datadata tersebut. Salah satu hal yang menarik adalah saat mencermati angka putus sekolah di daerah-daerah terpencil di Sumatera Barat, seperti di daerah kecamatan Rao Mapat Tunggul di Pasaman Timur, desa Sungai Pisang di Padang, kecamatan Silago di Dharmasraya serta daerahdaerah lainnya. Ada satu kesamaan diantara daerah-

daerah yang sulit dijangkau tersebut. Mayoritas anak yang bersekolah di sekolah dasar tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Artinya, angka putus sekolah yang terbesar terjadi saat kelulusan SD dan SLTP. Kedua masa sekolah ini dapat dikatakan sebagai masamasa kritis dalam pendidikan dasar anak-anak di daerah terpencil. Apa yang terjadi pada saat lulus SD dan lulus SLTP? Kebanyakan anak-anak di daerah terpencil tidak dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dikarenakan berbagai alasan. Pertama, sulitnya mencapai sekolah dikarenakan jarak yang sangat jauh. Misalnya anak yang lulus SD di daerah Rao Mapat Tunggul, mereka sulit melanjutkan sekolah ke SLTP karena jarak SLTP yang jauh dan sulit dilewati. Jangan dibayangkan anak-anak tersebut jauh karena harus menyambung angkot, tapi bayangkan perjalanan yang harus menem-

Oleh

SYAFIWAL AZZAM

30 Kalau terjadi apa-apa dengan Mantiko akibat perbuatan Kabau Gilo dan kawankawannya ia akan merasa bersalah terhadap Malin dan Siti. Desa itu seperti tidak berpenghuni. Tidak ada seorangpun penduduk yang kelihatan. Banyak

rumah yang rusak dan pohon-pohon bertum bangan. Ia terus memasuki desa dan akhirnya sampai di dekat surau. Ia sudah diberitahu Malin bahwa rumah Paduko Sutan bersebelahan dengan surau. “Paduko Sutan, keluarlah. Aku datang bermaksud baik.” Tidak ada jawaban. Yang terdengar hanyalah sipongang suaranya sendiri. Beberapa kali ia berteriak tetapi tetap sunyi. Di dalam rumah. Paduko Sutan bersitegang dengan isteri dan anak perempuannya. “Jangan keluar, da. Itu cuma tipuan saja dengan mengatakan bermaksud baik,” ujar isteri Paduko Sutan menasehati suaminya supaya jangan mau keluar. “Iya, ayah. Jangan keluar.” Tambah anaknya. Paduko Sutan adalah seorang alim yang sudah memahami betul hakikat dari takdir. Kematian tidak akan bisa dipercepat atau diundur. Semuanya sudah ada ketentuan dari Yang Maha Kuasa. Meskipun saat itu ia dalam kondisi terluka cukup parah ia bertekad untuk keluar menemui orang yang mencarinya itu. “Isteri dan anakku. Kematian adalah sesuatu yang tidak seorang manusia pun yang tahu. Kalau memang ajal sudah menjemput kita tidak

dapat menghindar. Jadi tidak usah lah kita terlalu takut. Kita serahkan semuanya kepada Allah.” Paduko Sutan mencoba menenangkan isteri dan anaknya. Dengan mengucapkan “bismillahhirrohmanirrohim” dan sebait do’a ia beranjak mendekati pintu. “Paduko Sutan percayalah padaku. Aku adalah teman Malin. Dialah yang meminta tolong kepadaku untuk menjemput Mantiko.” Terdengar lagi teriakan dari luar. Mendengar teriakan yang menyebut bahwa lelaki itu datang atas permintaan Malin, Paduko Sutan semakin mantap untuk menemui lelaki itu di luar. Tangannya bergerak membuka daun pintu yang menimbulkan suara berderik. Mendengar suara pintu dibuka lelaki yang berada di halaman menoleh. Paduko Sutan terkesiap ketika melihat wajah lelaki yang menunggunya di depan pintu. Wajah lelaki ini tidak kalah menakutkan dibandingkan dengan tiga orang yang datang kemaren. Ia membatin. Ketakutannya... Bersambung

Pemimpin Umum: H. Basril Djabar Wakil Pemimpin Umum: H. ME Djabar, Robby Irwanto Penasehat Hukum: H. Amiruddin, SH Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Khairul Jasmi Pemimpin Perusahaan: Hj. Rilianty Dewan Redaksi: H. Basril Djabar, Khairul Jasmi, Widya Navies, Sawir Pribadi Redaktur Pelaksana: Widya Navies, Sawir Pribadi Asisten Redaktur Pelaksana: Edwardi, Korlip: Gusnaldi Saman, Soesilo Abadi Piliang Koordinator Mingguan: A.R. Rizal Redaktur: Syafrizal, Hartono, Metrizal, Adi Hazwar, Lenggogeni, Eriandi, Effendi, Yuniar, Sidang Redaksi: Khairul Jasmi, Widya Navies, Sawir Pribadi, Soesilo Abadi Piliang, Hartono, Syafrizal, Metrizal, A.R. Rizal, Lenggogeni, Eriandi, Edwardi, Gusnaldi Saman, Yuniar, Adi Hazwar Reporter Padang: Syawaldi, Guspayendri, Dede Amri, Hendri Nova, Bambang Sulistio, Reporter Jakarta: Eri Satria Dharma, Yusman Mahyuddin, Koordinator Daerah Pasaman: Ibnu Hayat, Pasaman Barat: Nefran, Tanah Datar: Musriadi Musanif (Korda), Bakhtiar Danau Bukittinggi: H. Chun Masido (Korda), Martiapri Yanti Padang Panjang: Jasriman (Korda), Ananda Utama Pesisir Selatan: Marlison (Korda), Alek Sander Hek, Sijunjung: Nasrul Rasyad (Korda) Kota Solok: Wannedi Saman (Korda) Kabupaten Solok: Rusmel Dt. Sati (Korda), Waitlem Sawahlunto: Armadison (Korda), Subandi Pariaman: Darmansyah (Korda), Indra Sakti, Tommy Syamsuar, Damanhuri, Agam: Mursyidi, Asril Gindo (Korda), Ahmad Sumardi Payakumbuh: Edward D.F (Korda), Jefri Ricardo Magno Limapuluh Kota: Muhammad Bayu Vesky (Korda) Solok Selatan: Hendrivon (Korda) Dharmasraya: Yasrizal (Korda) Sekretaris Redaksi: Putri Juita Pracetak: Atria Effendi Kabag Percetakan: Dasril. M Kabag Iklan: Rika Yosmeri Kabag Personalia: Lin Iriani Kabag Pemasaran : Hj. Iva Tureyza Idroes (Daerah), Osmarwan (Padang) Kabag Keuangan, Akutansi dan Pajak: Dessi Yanti Kabag Umum: Jurnal Sekretaris Pemimpin Umum: Rosnelly Kepala Perwakilan Usaha Jakarta: Soeparto Har. Alamat Redaksi/Perusahaan: Jl.Veteran No.17, Padang, 25116 Telepon: (0751) 25001, 36923, 38338, 37306 Faxs: (0751) 33572 e-mail: hariansinggalang @Yahoo.co.id Website: www. hariansinggalang.co.id Alamat Perwakilan Jakarta: Maya Indah Building, Jalan Kramat Raya No. 3-G, Senen, Jakarta, 10450 Telepon Iklan dan Sirkulasi: (021) 3904751, 3904752, 3903112, 3929631 Facs: (021) 3929630 Harga langganan: (termasuk Edisi Minggu): Rp90.000 Luar Kota Padang / Luar Provinsi Sumatra Barat: tambah ongkos kirim Harga eceran: Rp.4000/eksemplar Tarif Iklan: Halaman satu Black and white @ Rp32.000/mmk Spot colour @ Rp60.000/mmk Full colour @ Rp72.000/mmk Halaman 2 s/d Halaman 28 black and white @ Rp16.000/mmk Spot colour @ Rp30.000/mmk Full colour @ Rp36.000/mmk Iklan keluarga @ Rp15.000/mmk Iklan mini: Tinggi maksimal 50 mm) @ Rp250.000/muat Iklan duka cita: Rp12.500/mmk Iklan Baris (Min. 3 baris Maks 5 baris) @ Rp 15.000/baris Dewan Perusahaan: H. Me Djabar (Ketua), Hj. Rosdiaty, H. Amiruddin, SH Supervisi Personalia: H. Amiruddin, SH.

SINGGALANG

Pencetak: Unit Percetakan PT. Genta Singgalang Press (Padang) (Isi di luar tanggung jawab percetakan). Penerbit: PT Genta Singgalang Press (Anggota SPS) Izin: SK Menpen RI No.007/SK/MENPEN/SIUPP/A/1985, Tanggal 24 Oktober 1985.


SINGGALANG . A–10

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

NAGARI KE NAGARI

Bupati Ambil Sumpah Tiga BPN

SALAMI Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo menyalami anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, Mukhlis yang mengadakan syukuran di kediamannya di Nagari Kamang, Minggu (2/11). (nasrul rasyad)

BUPATI BUKA SOSIALISASI PERLINDUNGAN KONSUMEN

Masyarakat Jangan Tergoda dengan Harga Murah SIJUNJUNG - SINGGALANG Dinas Koperasi, Industri dan Perdagangan (Ko perindag) Kabupaten Sijunjung adakan sosialisasi perlindungan konsumen, di Hotel Bukik Gadang, Muaro Sijunjung, Selasa (4/11). Sosialisasi yang dibuka Bupati H. Yuswir Arifin Da tuak Indo Marajo, diikuti camat dan walinagari seKabupaten Sijunjung serta sejumlah tokoh masyarakat dan pelaku usaha di daerah ini. Kepala Dinas Koperindag, Febrizal Ansori selaku ketua pelaksana mengatakan, tuju an utama penyelenggaraan sosialisasi, adalah mening katkan pengetahuan dan wawasan peserta tentang perlindungan konsumen,

Badan Penyelesaian Seng keta Konsumen (BPSK), ke amanan pangan dan kebi jakan pemerintah dalam pengawasan produk pangan dan non pangan. Tujuan lain, peserta sosia lisasi dapat menginformasikan hasil sosialisasi kepada masyarakat agar sosialisasi sampai pada sasaran akhir, yaitu terwujudnya kesela matan, kesehatan, keamanan pangan dan keamanan kon sumen. Di samping itu, peserta mengetahui keberadaan dan fungsi BPSK Kabupaten Sijun jung yang akan dibentuk, yang dalam sosialisasi seka ligus dilaksanakan penja ringan calon anggota BPSK tersebut. Supaya tujuan ter capai, dalam sosialisasi materi yang disajikan adalah tentang BPSK. Kebijakan pengawasan pangan, komestik dan obat-obatan. Per-

lindungan konsumen dan metrologi legal serta pengawasan barang dan jasa. Materi yang disajikan dipaparkan oleh Ketua Asosiasi BPSK Indonesia, Desemberius, Kepala Balai POM Padang, Wirda Zein, Kepala Dinas Koperindag Kabupaten Sijunjung dan Kabid Perdagangan, Sarbina. Agar tujuan penyelenggaraan sosialisasi mencapai sasaran dan harapan, kepada seluruh peserta Bupati Yuswir Arifin berpesan supaya menginformasikan hasil sosialisasi terhadap masyarakat. Selain kepada peserta sosialisasi, bupati juga mengimbau dan mengingatkan masyarakat supaya tidak tergoda dengan barang yang berharga murah, karena yang murah itu belum tentu berguna dan bermanfaat. Di samping belum tentu

berguna dan bermanfaat, barang yang harganya di bawah standar, esensi dan keasliannya juga perlu dipertanyakan, karena tidak tertutup kemungkinan barang itu produk ilegal dan kadaluarsa atau barang palsu. Jika barang itu tidak ilegal, tidak kadaluarsa dan asli, tidak mungkin pedagang menjualnya di bawah harga standar, karena semua pedagang menginginkan keuntungan, tidak ada yang mau merugi. Guna mengetahui roti atau minuman kaleng yang sudah kadaluarsa, masyarakat bisa melihat jangka waktu beredar yang tertera pada barang tersebut. “Jika tanggal dan tahun yang tertera sudah lewat, berarti barang itu telah kadaluarsa, tidak usah dibeli, karena akan merusak kesehatan,” pesan Bupati Yuswir Arifin. (206)

TERPILIH MENJADI ANGGOTA DPRD

Mukhlis Adakan Syukuran Kamang, Singgalang Berhasil terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Sijunjung periode 20142019, putra terbaik Nagari Kamang, Kecamatan Kamang Baru, Mukhlis mengadakan syukuran di kedia mannya, di Kamang, Minggu (2/11). Selain berbagai unsur masyarakat Nagari Kamang, syukuran yang ditandai dengan doa dan makan bersama, juga dihadiri Bupati Sijun jung H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo, anggota DPRD Sumbar Marlina Suswati, anggota DPRD Kabupaten Sijunjung H. Afrison Saleh, kepala Kantor Kementerian Agama H. Afrizal, Kabag Humas dan Protokoler H. Ruswan dan Camat Kamang Baru Endi Nazir.

Mukhlis, kader terbaik Partai Persatuan Pembangun an yang pada Pemilu legislatif 9 April lalu memperoleh suara terbanyak di Kabupaten Sijunjung, yaitu 1.914 suara, mengaku akan berusaha melaksanakan tugas dan tanggungjawab yang diamanahkan masyarakat dengan sebaik-baiknya. “Alhamdulillah pada Pemilu legislatif 9 April lalu saya memperoleh 1.914 suara. Artinya, sebanyak 1.914 masyarakat telah mengama nahkan tugas dan tanggungjawab sebagai wakil rakyat kepada saya. Karena ini amanah, saya akan berusaha melaksanakan dengan sebaik-baiknya. Karena sesungguhnya amanah dan kepercayaan yang diberikan rakyat itu, tidak saja dipertanggungjawabkan di atas

SOSIALISASI - Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo membuka sosialisasi perlindungan konsumen, di Hotel Bukik Gadang Muaro Sijunjung, Selasa (4/11). (nasrul rasyad)

dunia, tapi juga di makamah Tuhan,” kata Mukhlis menjawab Singgalang. Selain berharap pembangunan Nagari Kamang khususnya dan Kecamatan Kamang Baru umumnya semakin baik dengan duduknya Mukhlis di DPRD Kabupaten Sijunjung, dalam sambutannya Bupati Yuswir Arifin juga mengatakan bahwa men syukuri nikmat yang diterima memang perlu dilakukan. “Dengan berhasilnya duduk di DPRD Kabupaten Sijunjung putra terbaik Nagari Kamang, bapak Mukhlis, kita berharap pembangunan Nagari Kamang khususnya dan Kecamatan Kamang Baru umumnya semakin baik,” harap bupati. Terkait dengan acara syukuran yang diadakan dewan terpilih, memang perlu dila-

kukan. Sebagainama Firman Allah SWT dalam Al Quran, “Waiz taazzana rabbukum lain sya kartum laazidanna kum wa lain kafartum inna ‘azabi lasyadid. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memak lumkan: sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” “Karena itu, syukurilah setiap nikmat yang diterima, baik itu nikmat umur, ke sehatan dan kesempatan maupun nikmat rezki. Tunaikan kewajiban sesuai pe rintah Allah, supaya kita tidak termasuk orang yang ingkar dan tidak menerima azab seperti yang dijanjikan Allah SWT,” kata Bupati Yus wir Arifin. (206)

SERAHKAN BOLA - Ditandai dengan penyerahan bola kepada wasit, Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo membuka pertandingan sepakbola mini di lapangan Dusun Bukik Komang, Nagari Padang Laweh Selatan, Selasa (4/ 11). (nasrul rasyad)

Lb. Tarok, Singgalang Bupati Sijunjung H. Yus wir Arifin Datuak Indo Marajo mengambil sum pah Badan Pemusyawa ratan Nagari (BPN) Kam pung Dalam, Latang dan Silongo, Kecamatan Lu buak Tarok, di UDKP keca matan setempat, Selasa (4/ 11). Pengambilan sumpah BPN periode 2014-2020 itu, dihadiri ketua DPRD Mukhlis Rasyid, Asisten I Setdakab Sijunjung H. Jaheri, sejumlah kepala SKPD, Muspika dan wali nagari se-Kecamatan Lu buak Tarok serta tokoh dan pemuka masyarakat setempat. Bupati mengatakan, per kembangan ilmu pengeta huan menyebabkan ter jadinya peningkatan peme nuhan kebutuhan masya rakat yang semakin kom pleks dari berbagai aspek kehidupan, sehingga me nuntut adanya peningkat an terhadap pelayanan pemerintah. Tuntutan itu juga seiring dengan upaya Pemkab Sijunjung untuk terus memberikan pelayanan yang lebih baik

kepada masyarakat melalui pe ningkatan sumber daya apa ratur secara kualitas dan kuantitas serta perbaikan dan peningkatan sarana dan prasarana. Berkaitan dengan itu, kebe radaan BPN sebagai salah satu unsur penyelenggara pemerintahan nagari, mem punyai peran yang sangat strategis dalam pembangun an, karena BPN memiliki fungsi menetapkan peratur an nagari bersama walinaga ri, serta menampung dan menyalurkan aspirasi ma syarakat. Karena itu, diharapkan BPN lebih pro aktif dalam mengusulkan pembahasan terhadap rancangan peratur an nagari yang strategis dan fundamendal sesuai dengan kondisi dan kebutuhan naga rinya. Menurut bupati, selama ini sebahagian besar peraturan nagari, setiap tahunnya ha nya terkait dengan penja baran anggaran nagari saja. Sangat sedikit nagari yang lebih inspiratif dalam melahirkan peraturan yang po tensial bagi nagarinya, ter utama inspirasi yang berasal dari BPN. Karena itu, ke depan, kepa

da BPN yang baru dilantik diharapkan dapat men dorong lahirnya peraturan nagari yang baru sesuai kondisi dan kebutuhan pe merintahan dan masyara kat. Di sisi lain bupati me ngatakan, keberhasilan pembangunan daerah lebih banyak dipengaruhi oleh dukungan tiga pilar utama, yaitu pemerintah pada se mua tingkatan, masyarakat pada semua lapisan dan pihak swasta sesuai bidang nya. Justru itu, kebijakan prio ritas pembangunan daerah Kabupaten Sijunjung yang telah ditetapkan harus mam pu memberikan perubahan serta perwujudan harapan dan cita-cita bersama da lam peningkatan pemba ngunan daerah yang berke sinambungan. “Sehubungan dengan itu, di samping melaksanakan tugas dengan penuh kesa daran dan tanggung jawab, kepada BPN yang baru di lantik, saya juga berharap menciptakan hubungan ker ja yang sinergis dan har monis dengan walinagari serta lembaga lain yang ada di nagari,” harap Bupati Yuswir Arifin. (206)

LINTAS JORONG

Panitia Amil Zakat Kamang Abadi Adakan Berbagai Kegiatan Kamang, Singgalang Menyambut hari Asyura (10 Muharram 1436 H) yang jatuh pada Senin (3/ 10), panitia amil zakat mal Jorong Kamang Abadi, Ke camatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung ada kan berbagai kegiatan so sial, di komplek Masjid Asbabul Iman, Minggu (2/ 11). Kegiatan yang dibuka Bupati Sijunjung H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo, khitanan gratis terhadap 30 anak dari keluarga ber kemampuan terbatas, pe nyerahan santunan kepada 22 anak yatim Rp600 ribu/ anak, menyalurkan zakat mal kepada 78 mustahiq Rp100 ribu/orang dan ce ramah agama oleh ustad Pardi Sahri. Pembukaan kegiatan yang dimeriahkan dengan qasidah rabana, dihadiri anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, Mukhlis, kepala Kantor Kementerian Aga ma H. Aprizal, Kabag Hu

mas dan Protokoler H. Rus wan, Camat Kamang Baru, Endi Nazir serta tokoh dan pemuka masyarakat Nagari Kamang. Menyambut hari Asyura dengan melaksanakan ber bagai kegiatan sosial, sudah merupakan agenda tahunan bagi panitia amil zakat mal Jorong Kamang Abadi sejak tahun 1429 H, kata ketua pelaksana kegiatan, Suwarno yang juga ketua II panitia amil zakat mal jorong ter sebut. “Alhamdulillah, pada tahun 1436 H ini, memanfaatkan zakat mal yang terkumpul, panitia amil zakat mampu mengkhitanan gratis 30 anak dari keluarga berkemampu an terbatas, menyantuni 22 anak yatim Rp600 ribu/anak dan membantu 78 mustahiq Rp100 ribu/orang,” ulas Su warno. Atas nama pemerintah daerah, Bupati Yuswir Arifin mengucapkan terima kasih kepada panitia amil zakat mal Jorong Kamang Abadi yang telah menyambut hari

Asyura dengan ke giatan sosial yang sangat besar artinya bagi keluar ga berkemampuan terba tas. “Khitanan gratis, me nyantuni anak yatim, meng himpun dan menyalurkan zakat kepada mustahiq, sangat besar artinya bagi keluarga kita yang ber kemampuan terbatas. Kare na itu, atas nama peme rintah daerah, saya meng ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada pa nitia amil zakat mal Jorong Kamang Abadi yang begitu peduli terhadap sesama, dengan doa dan harapan kegiatan ini bernilai amal saleh di sisi Allah SWT,” kata bupati. Selain mengucapkan teri ma kasih dan pengharga an, atas nama pribadi Yus wir Arifin juga menyerah kan bantuan kepada pa nitia pelaksana Rp1,1 juta untuk menambah santun an terhadap 22 anak yatim Rp50 ribu/anak. (206)

HADIAH DITANGGUNG BUPATI

Pemuda Bukik Komang Gelar Pertandingan Sepakbola Bukik Komang, Singgalang Bupati Sijunjung H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo membuka pertandingan se pakbola mini, di lapangan Dusun Bukik Komang, Nagari Padang Laweh Selatan, Ke camatan Koto VII, Selasa (4/ 11). Pembukaan yang ditandai dengan penyerahan bola kepada wasit, dihadiri wakil ketua DPRD Kabupaten Sijun jung, Walbadri, kepala Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2 KP) Muaro Sijunjung, Mudji Hartono (sponsor), Camat Koto VII, Defri Martoni, wali nagari, tokoh dan pemuka masyakat Padang Laweh Selatan serta penggemar dan pecinta sepakbola. Pertandingan yang mempe rebutkan hadiah total Rp4 juta, diselenggarakan pemu da Dusun Bukik

Komang dari 4 sampai 18 November dan diikuti 24 tim dari berbagai nagari dalam Kabupaten Sijunjung. Bupati Yuswir Arifin sangat mensupor dan mengapresiasi pertandingan sepakbola mini ini, apa lagi diseleng garakan oleh pemuda satu dusun. “Sejak saya menjabat Wakil Bupati Sijunjung tahun 2005 hingga sekarang sudah men jadi bupati, baru hari ini (Selasa-red) saya membuka pertandingan sepakbola mini. Hebatnya lagi, pertan dingan ini diselenggarakan oleh pemuda dusun. Untuk itu, saya sangat mensupor dan mengapresiasinya. Seba gai bentuk supor dan apre siasi, saya akan menanggung hadiah untuk juara dan runner up yang jumlahnya Rp3,5 juta,” kata bupati yang men dapat sambutan hangat pe

muda Dusun Bukik Komang. Sesuai tujuan pertanding an, yaitu mempererat silaturahim sesama pemuda pada umumnya dan pencinta se pakbola khususnya, kepada seluruh tim, bupati berharap menyajikan permainan can tik dan menarik pada setiap pertandingan. Tim yang dipuja penonton bukanlah yang menghalalkan segala cara dalam meraih kemenangan, tapi yang me nampilkan permainan sim pati dengan menjunjung ting gi sportivitas olahraga. Kare na itu, sajikanlah permainan cantik dan menarik pada setiap pertandingan. Bupati mengatakan, dalam setiap pertandingan pasti ada yang kalah dan yang menang. Namun lebih baik kalah ter hormat dari pada menenang tercelah. (206)


Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

SAMBUNGAN

Kalimantan Minta Rp59,12 Triliun ke Jokowi PALANGKA RA YA - Pemerintah Provinsi se-KalimanRAY tan meminta Presiden Indonesia Joko Widodo menyediakan anggaran sebesar Rp59,12 triliun untuk mempercepat pembangunan di regional Kalimantan. Permintaan itu hasil rapat Gubernur terkait percepatan pembangunan konektivitas dan memenuhi ketahanan pangan maupun energi di Kalimantan, kata Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Achmad Diran, Palangka Raya, Rabu. “Kami berharap agar Presiden Jokowi dapat memenuhi permintaan tersebut yang dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ta-

hun 2015,” tambah dia. Permintaan dana Rp59,12 triliun tersebut dapat direalisasikan melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sebesar Rp17,04 triliun, Kementerian Perhubungan Rp6,56 triliun, Kementerian ESDM Rp10,44 triliun, dan Kementerian Pertanian Rp14,87 triliun. Diran mengatakan permintaan Gubernur se-Kalimantan tersebut berdasar dan telah mempertimbangkan betapa besarnya kekayaan sumber daya alam (SDA) dimiliki Provinsi yang ada di Pulau Kalimantan.

DAK Terancam ...

mendirikan meja informasi, alur layanan, penjelasan waktu dan biaya layanan,” terangnya. Adel menjelaskan, dari sejumlah daerah yang dipantau, layanan publik di Pemerintahan Kota Padang dan Pesisir Selatan masih berada di peringkat terendah, karena masih ditemukan praktik penyelewengan dalam pemberian layanan publik, seperti pungutan liar dan lamban dalam memberikan layanan. Adel menambahkan, tahun ini jumlah laporan pengaduan seputar buruknya layanan publik yang masuk ke meja Ombudsman mencapai 205 laporan, baik melalui pesan singkat, telepon dan yang terbanyak datang langsung ke Ombudsman. “Seluruh laporan telah ditindaklanjuti. Jumlah laporan yang diterima tahun ini meningkat signifikan dibanding tahun lalu sebanyak 143 laporan. Laporan terbanyak berasal dari masyarakat Padang,” jelasnya. Adel berharap dengan adanya peningkatan laporan masyarakat, dapat membuat penyelenggara pelayanan publik sadar untuk memperbaiki layanan sesuai prosedur dan mengedepankan prinsip layanan transparan, cepat dan akuntabel. (401)

publik yang diselenggarakan pemerintahan kabupaten/kota di Sumbar masih jauh dari kondisi ideal. Asisten Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat Adel Wahidi mengatakan, Ombudsman telah melakukan supervisi terhadap layanan publik di pemerintahan provinsi, dan sampling di Padang, Agam, Dharmasraya, Bukitinggi, Tanah Datar, Solok dan Pesisir Selatan. “Dari hasil investigasi di lapangan, layanan di pemprov tergolong memenuhi standar, sedangkan di tingkat kabupaten/kota masih jauh dari harapan. Hampir di seluruh SKPD pemberi layanan di kabupaten/kota, belum memenuhi standar pelayanan, seperti belum

Pemerintah Hentikan ... kewenangannya dalam proyek pengadaan e-KTP tahun anggaran 2011-2012 dengan nilai anggaran mencapai Rp6 triliun. Dari hasil penghitungan sementara, negara diduga dirugikan sekitar Rp1,12 triliun. (*)

Mantan Sekda ... Basri Dt. Rajo Nan Sati sebagai tanah milik nagari dan tidak bersertifikat. Namun karena adanya penyalahgunaan wewenang atau kelalaian dalam menjalankan tugas, pihak Pemko Padang dalam pengadaan tanah untuk pembangunan PLTU itu, tidak mengacu Perpes No. 36/2005 dan Perubahan Perpres No. 65/2006. Pengamat yang mengaku mengikuti kasus tersebut menyatakan kasus ini melibatkan banyak pihak. “Siapa lagi yang menyusul,” katanya. Tentang Teluk Sirih PLTU Teluk Sirih merupakan pembangkit dengan daya 112 MW tersebut juga bergabung dalam interkoneksi Sumatera Bagian Selatan (Sumbagteng) untuk komersial sejak Februari lalu. Dari operasi yang dilakukan sampai maksimal, PLTU Teluk Sirih bisa mencapai 123 MW, melebihi kapasitas terpasang hanya 112 MW. Namun jika nanti beroperasi secara penuh, maka pembangkit hanya beroperasi sesuai kebutuhan, berdasarkan permintan PLN P3B. Bergabungnya PLTU Teluk Sirih dalam sistem Sumbagteng, maka akan mampu memenuhi kebutuhan Sumbar. Namun jumlah itu belum menjamin lama, sebab kian hari kebutuhan Sumbar makin meningkat. Diwartakan Singgalang sebelumnya, GM PLN Wilayah Sumbar, Warsito Adi didampingi Deputy Manager Hukum dan Humas, Ridwan mengatakan, kebutuhan kebutuhan listrik Sumbar ketika beban puncak

Ada yang Merengek ... kat dengan kendaraannya sebagai bukti kepemilikan. Kalau tidak ada, bagaimana membuktikan itu kendaraan siapa? Merek dinding, bisa dibuat-buat. Yang kasihan justru penumpang, karena membahayakan keselamatan mereka,” sambungnya lagi. Sopir itu hanya tertunduk lesu. Dia tidak bisa berbuat apa-apa ketika kemudian hakim memutuskan dia terkena pasal berlapis, karena tidak bisa menunjukkan SIM, STNK dan juga surat-surat lainnya. Sementara ada sopir lainnya ‘merengek’ meminta keringanan. Namun, tentu saja, rengekannya tidak bisa dituruti, karena petugas telah menetapkan sanksi sesuai aturan yang berlaku. Kepada Singgalang, sopir tersebut mengaku, keur mobil yang dibawanya sudah habis masa berlaku. “Rencana hari ini akan dikeur, eh ndak tahunyo, kanai tilang lo wak,” katanya sedih dan selalu mondar mandir di dalam ruangan tersebut. Dari pengamatan di sana, tampak tidak hanya ada yang sedih dan mambana, tapi juga ada yang terlihat kesal karena terjaring razia. Namun, mau tidak mau mereka tetap mengikuti putusan hakim dalam acara pemeriksaan cepat yang dilakukan. Begitu juga saat Kejaksaan Negeri Pariaman yang turut terlibat dalam razia melakukan eksekusi pada buku keur dan lainnya yang disita sesuai kesalahannya. “Jaksa di sini bertindak sebagai eksekutor, setelah putusan pengadilan dengan Acara Pemeriksaan Cepat (APC),” beber Jaksa Tengku Ismail yang didampingi petugas tilang dari kejaksaan, Madion. Begitulah! Sejak tujuh hari lalu, jajaran Dishub Kominfo Sumbar, Polda Sumbar dan Jasa Raharja bersama Kejaksaan dan Pengadilan menggelar razia gabungan lengkap dengan sidang di tempat. Semua dilakukan agar ada efek jera, seperti yang dituturkan Kepala Dishub Kominfo Sumbar, Amran dan Dirlantas Polda Sumbar, Agus Susanto serta Pimpinan Jasa Raharja Cabang Sumbar, Denya Indra yang menyaksikan langsung razia dan sidang di tempat tersebut. “Ini untuk mendisiplinkan pelayanan angkutan umum

Sejak dua tahun lalu, Nyonya Nur Aida telah merasakan gejala sakit asam urat dan maag. “Gara-gara asam urat itu jari-jari tangan saya sering kesemutan dan kram,” kata wanita 40 tahun ini. Lalu, gara-gara maag itu, lambungnya sering perih. “Kalau telat makan, atau memakan makanan tertentu, lambung saya langsung perih,” lanjutnya saat ditemui 16 Juni 2010 lalu. Untuk mengatasinya, ia mengonsumsi New Mandala 525 secara rutin setiap hari, sejak setahun sebelum wawancara ini dilakukan. “Di rumah ini, suami saya juga meminumnya. Kebetulan, dia kena penyakit asam urat juga,” ungkap penduduk Jalan R. A. Kartini, Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang, Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, ini. Ternyata mereka cocok dengan kedelai bubuk ini.

mencapai 470 MW. Sementara, daya yang dihasilkan sejumlah pembangkit di Sumbar hanya mencapai 350 MW, otomatis daya Sumbar masih dibantu dari sistem 200 MW lebih lagi. Ke depan Sumbar memerlukan penambahan pembangkit lagi. Hadir Teluk Sirih tidak membantu banyak. Sebab, ketika tidak beroperasi, kebutuhan sudah menunggu. Produk China PLTU Teluk Sirih menghabiskan dana Rp2,3 triliun, merupakan proyek PLTU teknologi China yang terbaik di Indonesia. Dibanding dengan produk China lainnya, PLTU Teluk Sirih sudah bisa beroperasi sesuai target. Untuk mendistribusikan daya, PLTU membutuhkan gardu induk (GI), GI Bungus dan GI Kambang, Pesisir Selatan. PLTU ini menggunakan sistem kerja CFB (Circulating Fluidized Bed) artinya tidak langsung membakar batu bara untuk menciptakan uap, namun mencampur dengan pasir silika serta kapur untuk menghantarkan panas. Untuk pembakaran, Teluk Sirih membutuhkan batu bara mencapai 1,2 juta ton/tahun, dengan kalori 400 kcal/kg. Serta membutuhkan silika mencapai 7 ton perjamnya. Proyek itu dikerjakan dua perusahaan, untuk sipil dikerjakan PT Rekayasa Industri, kontruksi utama dikerjakan China National Technical Import and Export Corporation. Pendanaan berasal dari China Development Bank (CDB) dan Asosiasi Bank Daerah (Asbanda). (013) sesuai peraturan perundang-undangan yang ada, sehingga memberi jaminan keselamatan kepada para pengguna,” kata Amran. Untuk para pelanggar disampaikan ketiganya ditindak sesuai ketentuan yang ada, yakni tilang atau dilakukan penahanan terhadap kendaraannya. “Kita tilang sesuai porsinya. Jika melanggar lalu lintas (lantas), maka kami dari Kepolisian akan menindaknya. Begitu juga kalau melanggar hal-hal yang berada di bawah kewenangan Dishub Kominfo,” sambung Agus Susanto pula. Untuk yang menunggak biaya asuransi Jasa Raharja kendaraannya, maka mereka diminta membayar di tempat sesuai jumlah tunggakan yang ada. “Semuanya sesuai UU No. 33 dan 34 tahun 1964 tentang Jasa Raharja,” sebut Denya Indra didampingi Kabag Operasional, I. Wayan Kastika dan petugas Jasa Raharja lainnya, H. Erizal. Hakim Dedi Kuswara mengatakan, pelanggaran kemarin, berupa ketiadaan STNK, SIM tidak sesuai peruntukan, buku keur mati dan ada pula travel liar. Untuk yang dikenakan sanksi denda, jumlahnya bervariasi antara Rp150 ribu hingga Rp350 ribu sesuai jenis pelanggaran. Amran yang didampingi Kabid KTSAD, Dedy Diantolani menambahkan, pada tilang dan sidang di tempat dilaksanakan telah dilakukan tilang sebanyak 128 dengan jumlah denda yang mencapai Rp27 juta. “Rp27 juta yang sudah masuk ke kas negara dan ada yang akan masuk sebanyak Rp27 juta lagi,” bebernya. Sementara Kasi Pengendalian Operasi Dishub Kominfo Sumbar, Era Oktaviady menambahkan, penertiban kendaraan bermotor di jalan dan sidang di tempat pada tahun ini sudah dilaksanakan sejak 15 Juli lalu. “Kalau dari 15 Juli hingga 31 Oktober sudah 526 tilang dengan jumlah denda Rp64.845.000,” ujarnya. Penertiban dengan sidang di tempat saja sudah dilaksanakan sejak Agustus 2014. Bahkan, sebelumnya pada 19-21 Agustus, penertiban dilakukan bekerja sama dengan Balai LLAJSDP Jambi. (*)

Wakil Gubernur Kalteng mengatakan selain permintaan anggaran, Gubernur se-Kalimantan juga mengharapkan agar penyelesaian RTRW bagi Provinsi di Pulau Kalimantan yang belum selesai, digunakan prosedur satu pintu melalui Kementerian Agraria dan Tata

Dipertanyakan ... Advokasi Pukat, Hifdzil Alim, meminta agar pemerintah transparan dan menjelaskan tentang pengadaan tiga kartu yaitu KIS, KIP dan KSS. “Presiden Joko Widodo harus menjelaskan dari mana pos anggaran untuk ketiga kartu tersebut,” katanya. Menurut Hifdzil yang harus dilakukan adalah siapa yang bertanggung jawab terhadap ketiga kartu tersebut dan siapa pelaksananya. “Harus ada transparansi anggaran, berapa jumlah penerima, identitas harus jelas,” kata dia. Selain itu jika memang ada alokasi anggaran di Kementerian itupun menurut Hifdzil harus dipastikan dari pos anggaran yang mana. “Presiden harus bisa menjelaskan pos anggaran mana yang diambil dari kementerian yang melaksanakan program tersebut. Jangan sampai ada kesalahan administrasi karena itu

Baraja ... dibongkanyo doh. Paliang distel-stel se,” kecek Mak Pono. “Urang baraja mambengke mungkin ndak?” Potong Angah Piyan. “Kok itu mungkin juo Ngah. Urang baraja mambengke ko kadang-kadang iyo bantuak itu, nan indak rusak digilinyo juo. Sudah tu uruik salido jadinyo. Samakin diuruik samakin bedo,” kato Mak Pono. “Katiko mambukak indak masalah, tibo mamasang, balabiah bauik, hahahaha,” kecek Kari. “Mungkin itu nan tajadi kini mah. Nan indak rusak dipelok-an juo, nan indak gata digawiknyo. Kini ampia manjadi tukak lai. Kasudahannyo rakyaik mambayia indak makan,” kecek Tan Baro. “Iko akibat talampau kreatif, nan indak rusak di-

Irwan Prayitno ... tidak ada demonstrasi, apalagi kerusuhan.” Alangkah mengagumkan pertanyaan Irwan Prayitno: “Lalu apakah Sumatera Barat akan diabaikan karena telah melakukan pilihan berbeda dalam capres? Pertanyaan ini sering muncul dan menjadi wacana di masyarakat. Perbedaan dalam pemilu adalah sah dan legal. Malah hal itu merupakan amanat undang-undang dan merupakan hak masyarakat.” Dengan jiwa alangkah bijak Irwan Prayitno menulis, “Presiden Jokowi adalah tokoh nasional dan Presiden Republik Indonesia, yang sangat peduli dan berpihak kepada rakyat ..., hingga saat ini saya tidak melihat ada keinginan maupun gejala Presiden Jokowi untuk mendeskreditkan daerah-daerah di mana beliau kalah saat pilpres.” Di tiga alinea akhir Irwan Prayitno mengulang pemahaman umum, Indonesia negara besar, terdiri dari berbagai suku dan agama. Itu potensi positif tetapi bisa digunakan untuk menciptakan konflik. “Kita tentu sudah merasakan, perpecahan dan konflik justru memperburuk keadaan dan memperlambat pembangunan di negara kita. Padahal kita harus berlari cepat untuk mengejar ketinggalan dibanding negara-negara lain di Asia Tenggara, apalagi dibanding negara-negara lain yang telah maju. Apakah kita ingin terus tertinggal?” Persis, tidak! Dan, sekali lagi, alangkah hebat Irwan Prayitno. Terhadap kehebatan-kehebatan itu, saya menyampaikan sejumlah catatan. Pertama, Irwan Prayitno perlu menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam menulis, termasuk menggunakan diksi, dan ejaan yang disempurnakan. Selagi masih jadi Gubernur Sumbar, tidak salah Irwan Prayitno minta Sekretariat Daerah, dan Badan Perpustakaan dan Kearsipan, menyediakan buku tipis Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Tesaurus Bahasa Indonesia, Kamus Bahasa Indonesia-Minangkabau, dan Websters New Universal Unabriged Dictionary. Contoh: sah (dilakukan menurut hukum), bukan syah (raja, baginda raja). Juga penggunaan huruf besar dan huruf kecil. Jadi panjang dan terkesan menggurui bila saya sebut kealpaan Irwan Prayitno berbahasa. Kedua, diingatkan lagi (tidak mungkin dilupakan), Irwan Prayitno adalah Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta di Sumbar. Dan memang sukses besar. Ternyata, 76,92 persen rakyat Sumbar memberikan suara kepada Prabowo-Hatta. Paling menarik, persentase itu terbesar di semua provinsi! Tidak tanggung-tanggung, sesudah angka itu diketahui melalui hitung-cepat, Irwan Prayitno langsung dipanggil menghadap Prabowo di Jakarta. “Pak Prabowo berterima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Sumatera Barat yang telah memberikan hak politik kepada Prabowo-Hatta. Hal ini disampaikan beliau dalam rapat yang diikuti pemimpin parpol pendukung dan jajaran tim pemenangan pada Rabu, 9 Juli, pukul 23.00 WIB,” kata Irwan Prayitno, Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta seperti diwartakan Haluan, Jumat, 11 Juli 2014.

Gara-gara Asam Urat Tinggi, Jemari Tangannya Sering Kram “Tak lama setelah itu, gejala asam urat dan maag saya itu mulai berkurang. Begitu juga suami saya. Dan sampai sekarang kami masih tetap meminumnya,” jawab Nyonya Nur Aida. Kandungan tertinggi kedelai memang protein. Karena itu, setiap kita menyebut kedelai pasti yang teringat adalah protein. Namun, ada senyawa esensial yang tak banyak ditemukan pada tanaman lain, yaitu isoflavon. Salah satu fungsi bioflavonoid ini adalah untuk melancarkan proses metabolisme yang terganggu sehingga penyerapan gizi diseimbangkan kembali dengan sistem pengeluaran. Isoflavon juga berperan dalam meningkatkan sistem imun. Kedelai juga merupakan sumber vitamin B1, B6, dan E, mineral magnesium dan seng, serta asam amino

triptofan. Di dalam buku Susu Kedelai, Susu Nabati yang Menyehatkan dikatakan, senyawa dan zat-zat tersebut mampu menambah vitalitas, tenaga, dan kualitas tidur. New Mandala 525 bukan hanya untuk orang sakit. Di dalam buku Susu Kedelai, Susu Nabati yang Menyehatkan karangan Ir. Eddy Setyo Mudjajanto dan Fauzi R. Kusuma dikatakan, susu kedelai dikenal sebagai sumber protein nabati yang bermutu baik karena rasio efisiensi proteinnya hampir sama dengan susu sapi. Walau kandungan asam amino metionin dan sisteinnya sedikit lebih rendah daripada yang ada pada susu sapi, kandungan lisinnya justru lebih tinggi. Ketiganya merupakan asam amino esensial guna meningkatkan kesehatan. Bersama isoflavon,

SINGGALANG . A–11 Ruang RI. Sedangkan upaya mengatasi permasalahan penguasaan lahan di kawasan hutan oleh masyarakat, harapannya pemerintah pusat dapat menerbitkan sertifikat yang mempergunakan landasan hukum Peraturan bersama Menteri Kehutanan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pekerjaan Umum dan Kepala Badan Pertanahan Nasional. (*) bisa masuk kategori korupsi. Jadi harus jelas mengambil pos yang mana,” kata dia. Pengadaan KIS akan memakai dana BPJS sebesar Rp20 triliun untuk realiasi tahun 2014. Sedangkan untuk KIP menggunakan dana dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp6,3 triliun. Sebelumnya, Sekretaris Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2TK), Bambang Widianto, mengatakan, KIS yang diluncurkan 3 November 2014 lalu, masih merupakan tahap awal. Menurut dia, pemerintah juga masih akan memperbarui data penerima kartu tersebut. “Tahun depan akan di-update data terbaru,” ujar Bambang seperti dikutip dari laman setkab.go.id. Bambang menyebut, anggaran yang digunakan untuk menopang KIS masih menggunakan anggaran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, yang tahun ini dialokasikan sekitar Rp20 triliun. (*)

bongka, nan indak gata digawiknyo juo,” potong Angah. “Mode itu kondisinyo, lamak juo mah yo gaji deknyo,” kato Uncu Labai. “Nan gaji tatap Ncu. Itu kan haknyo dan ado undang-undang nan maatur,” baleh Kari. “Kok di den tibonyo iyo indak talok manarimo doh,” sambuang Uncu. “Itu kan Uncu. Tarbudu, tarbudin. Kapalo samo babulu, pandapek balain-lain, Ncu,” kato Kari baliak. “Pandapek den, rakyaik lah paralu manggugat anggota dewan tu mah. Paralu awak batanyo ka baliaubaliau nan tun, sajauah ma pajuangan untuak bangsa, negara sarato rakyaik nan diwakili ko. Jan hanyo makan gaji buto sajo,” mangecek pulo Inyiak Kurai. “Bia se lah Nyiak. Mudah-mudahan badai capek balalu. Pasai wak mancaliak kurenah mereka mah,” semba Mak Pono. (eSPe St.Soeleman) Namun, kenyataan bicara lain, amat sangat lain! Di Indonesia, Prabowo-Hatta tidak beruntung. Bukan senda-gurau, pemilihan kali ini bukan pemilihan gubernur. Bukan! Berapa pun presentase kemenangan Prabowo-Hatta di Sumbar, yang menjadi presiden dan wakil presiden tetaplah Jokowi-JK. Persoalan besar dan mendasar yang menarik disiasati adalah, mengapa Prabowo-Hatta menang telak di Sumbar? Apakah cukup alasan, kemenangan itu diraih sebagai akibat Ketua Timses Prabowo-Hatta adalah Irwan Prayitno yang, tentu saja, tidak dapat tidak, adalah Gubernur Sumbar? Apakah kemenangan itu sebagai akibat 18 bupati/walikota di Sumbar dan 7 parpol ikut mengusung Prabowo-Hatta? Di mana gerangan kehebatan dan kecerdasan orang Minangkabau berdemokrasi, duduak samo randah, tagak samo tinggi? Dan menyimak iklan sehalaman penuh surat kabar dalam upaya pemenangan itu, ada yang lucu, menggelikan. Terpampang jelas foto Irwan Prayitno dan 18 figur utama dari kabupaten dan kota seantero Sumbar. Di bawah foto terpasang 7 logo partai pendukung. Lucu. Mengapa sembunyi di balik ilalang sehelai? Mengapa nama dan jabatan tidak dicantumkan? Trik itu mangkus? (Komentar Kemenangan Jokowi-JK, Singgalang, Kamis, 24 Juli 2014) Ketiga, setelah terjerumus dan dijerumuskan, apakah Sumatera Barat akan diabaikan? Mudah-mudahan tidak! Dalam Kabinet Kerja, masih ada dua menteri asal Sumbar: Andrinof Chaniago, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, dan Nila Djuwita Anfasa Moeloek, Menteri Kesehatan. Satu orang sumando, semenda, Mochamad Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Tentu saja, juga semenda, ada Jusuf Kalla, Wakil Presiden. Dan ada Ketua DPD, Irman Gusman. Sahibulhikayat, bila Probowo-Hatta menang, sepuluh urang awak jadi menteri. Lebih banyak daripada menteri di zaman SBY. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Sosial, Menteri Komunikasi dan Informatika, Menteri Pariwisata, Menteri Agama, Menteri BUMN, dan entah menteri apa lagi, sudah di tangan. (Nomenklatur kementerian bisa seperti yang lama, atau berubah, tetapi tidak seperti Kabinet Kerja. Entahlah.) Namun, belum-belum, Sumbar sudah diminta (kata lain dari didikte, diperintah) proaktif menggaet dana pusat. Permintaan itu disampaikan anggota DPR Alex Indra Lukman (Singgalang, 27/9). Permintaan itu baik, wajar, dan masuk akal. Namun, siapa yang akan melakukan? Alex dari PDI-P, bukan? Tolong dibantu, Bung Rinto Algamar. Terakhir, saya teringat seayat tembang yang pernah dikumandangkan Bob Tutupoli: memang lidah tak bertulang. Saya pun ingat ungkapan Minangkabau: manjilek ludah dan manjagoan ula lalok (menjilat ludah dan membangunkan ular tidur). Ah, sudahlah, ini adalah ingatan urang gaek buruak, cengeng, kekanak-kanakan, sentimental. Tidak perlu didengar celoteh urang tuo nan ka mati bisuak ko do (orang tua yang akan mati besok). Tetapi doa paling khusuk orang tua ini adalah, siapa pun presiden dan gubernur, semoga rakyat Indonesia makmur, sejahtera tenteram dan damai. (***)

asam-asam amino ini berfungsi untuk membangun selsel tubuh, menambah imunitas tubuh, memperbaiki sel yang rusak. Bagi cewek yang peduli pada penampilan, mengonsumsi susu kedelai secara rutin dapat mencegah obesitas, mempermulus kulit, dan mencegah penuaan dini. Banyak kedelai bubuk beredar, namun New Mandala 525 laku karena manfaatnya nyata. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. New Mandala 525 sekarang sudah tersedia di Apotik/Toko Obat terkemuka di kota anda. Untuk konsultasi kesehatan, hubungi dokter kami pada jam kerja di telepon bebas pulsa 08001401430 atau di alamat e-mail kami purwatis@centrin.net.id. Produk ini bisa didapatkan di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda. Produk ini bisa didapatkan di apotek dan toko obat terkemuka di kota Anda. Dan untuk informasi penjualan, hubungi distributor kami untuk Sumatera Barat di 0751-7854443. (*)


SINGGALANG . A–12

SERBANEKA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

DALAM KAMPANYE TURN BACK CRIME

AirAsia Dukung Interpol

FOTO BERSAMA

Roraima A. Andirani, Executive Director Kampanye Turn Back Crime (dari kiri ke kanan), Steven Dickson, Group Head, Ground and InFlight Operations AirAsia, Dato Aziz Bakar, Director of AirAsia Berhad, dan Pieter Deelman, Head of Taskforce I-Checkit berpose bersama di depan pesawat dengan livery khusus Turn Back Crime di Bandara Internassional Nice, Perancis. (yusman)

Polres Sijunjung Komit Berantas PETI SIJUNJUNG - SINGGALANG

Kapolres Sijunjung, AKBP. Sugeng Riyadi, SIK, MH, MSi, melakukan jumpa pers di ruangan Rupattama Mapolres setempat, Rabu (5/11) kemarin.

Dalam paparannya, Sugeng Riyadi didampingi Waka polres, Kompol Edison dan Paur Humas, Ipda. Agus Sutrisno, Kasat Intel, AKP, Syahrul Chan mengatakan, dalam operasi rutin yang dilakukan terhadap penambangan emas tanpa izin (PETI) Oktober 2013 silam, Polres Sijunjung mengamankan 8 unit ekskavator. Dari delapan alat berat jenis ekskavator itu, empat unit diantaranya dengan dua orang tersangka, masingmasing Sukma Wijaya memiliki 2 unit dan Guswandra 2 unit. Untuk kasus ini, masingmasing tersangka sudah divonis 1 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Muaro Sijunjung, beberapa bulan lalu. Kemudian, 3 unit alat

BERI PENJELASAN - Kapolres Sijunjung AKBP. Sugeng Riyadi didampingi Wakapolres Kompol Edison, memberi penjelasan saat jumpa pers di ruangan Rupatama Mapolres setempat, Rabu (5/11). (martius)

berat lagi yaitu ekskavator merk SN. Komatsu PC. 2008, warna kuning, tersangkanya adalah Efendi alias Syahrial, panggilan Ijal (46), warga Koto Panjang Nagari Limo Koto, Kecamatan Koto VII, Sijunjung. Kasusnya dihentikan oleh pihak penyidik Polres Sijunjung, karena tersangka telah meninggal dunia di RSUD Sawahlunto karena sakit, Senin (30/6) lalu. Dan, ketiga alat berat ini dikembalikan kepada pemiliknya yaitu PT SPM. Pasal-

nya, dalam perjanjian sewamenyewa alat ini antara pihak PT.SPM telah dilanggar oleh tersangka dan di sisi lain pihak PT.SPM tidak mengetahui bahwa ketiga alat tersebut dipergunakan untuk menambang emas ilegal. ‘’Dalam perjanjian tersebut, jelas-jelas disebutkan tidak boleh digunakan untuk kegiatan ilegal,’’ papar Kapolres Sugeng. Kemudian, satu unit alat berat lagi yaitu ekscavator merek Komatsu, warna kuning yang telah diamankan di

Mapolres untuk kepentingan penyidikan ditemukan dalam hutan karet, dengan jarak lebih kurang 20 meter dari lokasi penambangan emas ilegal tersebut, persisnya di daerah Ipuh Nagari Muaro Sijunjung. Diduga alat berat itu dipindahkan pada malam hari oleh operatornya. Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak Polres Sijunjung. Kesemua alat berat itu TKP-nya di daerah Ipuh Nagari Muaro Sijunjung, dan sebenarnya ada 9 alat ditemukan. Satu unit lagi ditemukan dalam keadaan rusak parah dan tidak memiliki roda rantainya. ‘’Jadi, yang satu rusak parah ini kita biarkan saja di lokasi, sementara 8 unit kita amankan di Mapolres,’’ ucap Kapolres. ‘’Kita tidak mau ada opini negatif beredar di tengah masyarakat dan kita tetap komit berantas kegiatan tambang emas ilegal. Tidak ada istilah kasus ilegal mining ini kita diamkan atau kita hentikan kasusnya. Itupun kita hentikan kasusnya, karena tersangkanya meninggal dunia,’’ tegas Sugeng. (ac)

Wabup Kunjungi Keluarga Miskin Tanah Datar Datar,, Singgalang Tinggal digubuk reot, berlantaikan bambu. Hidup dibalut kemiskinan. Kenelangsaan telah bertahun-tahun menyungkupi keluarga Emilia, 26, bersama tiga anaknya yang masih kecil. Keluarga ini tinggal di Jorong Gurun, Kecamatan Sungai Tarab. Mendapat kabar adanya keluarga nelangsa di wilayah kerjanya, Wakil Bupati Irdinansyah Tarmizi langsung bertandang ke situ. Wabup didampingi Kepala Dinas Sosnaker; Sri Lestari, Kabag Humas; Desrizal, dan Camat Sungai Tarab; Syahril. Tak pernah terbayang sama sekali akan mendapat kunjungan orang nomor dua

di Tanah Datar, Emilia pun kaget bukan kepalang. Emilia sehari-hari hidup bersama ketiga putra-putrinya: Fernando (11), Devita Sari (5,5), dan Zahara (2,5). Suaminya, Akhyar (36) hanya bisa pulang sekali sepekan, karena harus bekerja sebagai pencuci piring di sebuah rumah makan di Bukittinggi. Dari percakapan Emilia dengan wabup diperoleh informasi, keluarga ini mendapat layanan Jamkesda, namun tidak memperoleh bantuan beras untuk keluarga miskin, karena tidak masuk ke dalam data yang dilansir Badan Pusat Statistik (BPS). Gubuk nelangsa Emilia berada tidak jauh dari ke-

diaman Ernalis, ibu angkat yang membawanya ke Gurun dari Pasaman Barat beberapa tahun lalu. Emilia yang berasal dari Nias itu, saat ditemui Ernalis di Pasbar, memang tidak memiliki keluarga sama sekali di sana. “Saya jadikan dia anak angkat,” katanya. Untuk membantu mengeluarkan keluarga Emilia dari keprihatinan hidup saat ini, wabup meminta agar pemerintahan nagari membantu membuatkan permohonan bantuan ke Pemkab Tanah Datar dan Badan Amil Zakat. Harapan kita, ujar wabup, Emilia bisa memperoleh bantuan konsumtif yang akan memenuhi kebutuhan pa-

ngan anak-anaknya dari hari ke hari. Selain itu, agar bisa diajukan sebagai pemohonan bantuan perumahan keluarga miskin, wabup meminta masyarakat setempat berkenan menghibahkan tanah sebagai tempat dibangunnya rumah sangat sederhana. “Syarat untuk memperoleh bantuan perumahan, ya, harus ada tanahnya,” kata wabup. Pada kesempatan itu, wabup juga menyerahkan bantuan beras. Dia mengajak masyarakat agar berkenan membantu, terutama kalangan perantau dan warga yang memiliki harta mencuku(211) pi.(211)

SELEPAS UJI KOMPETENSI PEJABAT

Bupati Solok akan Lakukan Mutasi Besar-besaran Arosuka, Singgalang Pemerintah Kabupaten Solok melakukan penelusuran minat dan bakatbagi pejabat pemegang eselon IV dan IIIdi SMA Negeri 1 Gunung Talang, baru-baru ini. Penelusuran minat dan bakat itu sendiri, lebih sebagai upaya melakukan uji kompetensi terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bakal menduduki jabatan sesuai kemampuannya. Asisten Administrasi dan Umum Setda Kab. Solok Ir. Darman menyebutkan, penelusuran minat dan bakat bagi pejabat dipandang penting guna pemetaan potensi dan sekaligus pendataan PNS. Dengan sistim ini, pihaknya kelak akan menetapkan pondasi dasar dalam penyusunan kebijakan penataan sistem manajemen SDM aparatur. ‘’Sebagai uji kompetensi pejabat, penelusuran minat ini juga memberikan gam-

baran tentang kemampuan seseorang di berbagai bidang tertentu,’’ ujarnya. Darman memastikan pelaksanaan uji kompetensi ini sebagai pengejawantahan Undang-undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), Peraturan Daerah (perda) No 5 tahun 2010 tentang rencana pembangunan jangka menengah daerah Kab.Solok tahun 2010-2015 serta Peraturan Bupati Solok No 50 tahun 2012 tentang Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kab.Solok Tahun 2012-2015. ‘’Ada sebanyak 700 orang pejabat eselon III, IV dan fungsional Umum yang mengikuti penelusuran minat ini,’’ kata Darman. Lebih tegas Bupati Solok Syamsu Rahim mengatakan, pelaksanaan uji kompetensi pejabat eselon IV dan III itu dikerjasamakan dengan lembaga Psikologi Universitas Pendidikan Indonesia UPI-

YPTK padang. ‘’Hasilnya penelusuran mintat ini langsung diserahkan kepada bupati sebelum menjadi dokumen Pemkab Solok,’’ ujarnya kemarin. Sebagai bentuk Roadmap Reformasi Birokrasi, uji kompetensi pejabat akan menjadi acuan dilaksanakan mutasi atau promosi di lingkungan daerah setempat. Penelusuran minat itu sendiri tidak dilakukan untuk kepala SKPD atau pemegang eselon II, tetapi ditujukan kepada pejabat pemegang eselon IV dan III yang nanti akan dipromosi atau bahkan dimutasi sesuai bakat dan kemampuannya. Syamsu Rahim bahkan tidak membantah setelah ini akan terjadi penyegaran jabatan. ‘’Makanya seluruh peserta agar sungguh-sungguh mengikuti kegiatan ini, karena hasilnya nanti akan menjadi pertimbangan pe-

nyusunan kebijakan penataan SDM, atau mutasi, rotasi dan promosi,’’ ujar Syamsu Rahim. Bupati Solok bahkan tidak menampik sinyalemen akan terjadi mutasi dalam waktu dekat. Setelah penelusuran minat diadakan, ia akan segera melakukan penyegaran di lingkup Pemerintahan Kab.Solok. ‘’Bagi yang tidak datang tanpa alasan yang jelas, berarti tidak mau diuji kemampuannya,’’ tegas bupati. Menjawab Singgalang tentang jadwal mutasi itu sendiri, Syamsu Rahim tidak mengatakan kapan pastinya. Namun setidaknya menjelang habis masa jabatannnya sebagai bupati, ia akan melakukan perombakan besar. ‘’Akan kita lakukan mutasi sebesar-besarnya. Mungkin besok, atau bulan depan. Tunggu sajalah,’’ balas Syamsu Rahim dengan senyum penuh makna. (503)

Jakarta, Singgalang Maskapai AirAsia dan Badan Kepolisian Internasional (INTERPOL) meluncurkan pesawat dengan cat atau tampilan eksterior (livery) khusus Turn Back Crime sebagai bentuk partisipasi maskapai dalam kampanye untuk memerangi tindak kejahatan. Livery ini dipasang secara menyeluruh di badan pesawat Airbus A320 yang akan dioperasikan Air Asia Indonesia. Pesawat berjenis Airbus A320 tersebut mendarat mulus di Bandara Internasional Nice, Perancis beberapa jam sebelum dimulainya sidang umum tahunan badan kepolisian internasional dengan tema ‘Turn Back Crime: 100 years of international police cooperation’ yang berlangsung di Monaco pada 3 November 2014. Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Sunu Widyatmoko kepada Singgalang, Rabu (5/ 11) mengungkapkan, livery pesawat tersebut telah didesain sedemikian rupa guna mempromosikan kampanye global yang diiniasi oleh INTERPOL untuk mengajak seluruh pihak terkait seperti pihak penegak hukum, sektor publik dan swasta bersatu melawan segala praktik kejahatan dan terorisme. Menggarisbawahi pentingnya upaya kerja sama ini, jelasnya, AirAsia sejak Juni 2014 menjadi maskapai penerbangan pertama yang

menerapkan sistem INTER POL I-Checkit guna melacak keaslian paspor calon penumpang berdasarkan database dokumen perjalanan yang hilang dan dicuri atau Stolen and Lost Travel Documents (SLTD) yang dimiliki oleh INTERPOL. Sampai saat ini, sistem ini telah mendeteksi dan mencegah 50 penumpang yang hendak bepergian dengan dokumen perjalanan palsu. “Sebagai salah satu tindak lanjut kerja sama tersebut, kami dengan bangga mendedikasikan satu unit pesawat Airbus A320 milik Air Asia Indonesia untuk dilakukan pengecetan livery dengan corak INTERPOL. Pesawat dengan livery khusus ini akan secara regular terbang dan mendarat di berbagai kota di Indonesia maupun sejumlah negara ASEAN lainnya, sehingga membuat kampanye keamanan yang dilakukan AirAsia dan INTERPOL dapat berjalan efektif,” ujarnya. Group CEO AirAsia, Tony Fernandes mengatakan, pihaknya sungguh bangga dengan diluncurkannya livery Turn Back Crime yang menambah livery terbaru di jajaran armada Grup Air Asia. Peluncuran livery ini merupakan komitmen maskapainya dalam upaya peningkatan keamanan dan keselamatan penumpang. Pesawat ini akan membawa pesan

penting untuk melawan terorisme dan kejahatan menuju ke 23 destinasi dalam jaringan AirAsia. “Kami berharap kerja sama yang terjalin antara Air Asia dan INTERPOL semakin mendukung keamanan perjalanan udara dan menjadi sebuah tolok ukur bagi industri penerbangan dunia,” tambah Tony. Sementara itu, Sekretaris Jenderal INTERPOL, Ronald K. Noble mengatakan AirAsia telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung keselamatan dan keamanan penumpang melalui penerapan sistem I-Checkit. Dengan mendukung kampanye Turn Back Crime ini, AirAsia telah membantu untuk menyebarkan pesan khusus yaitu mengajak masyarakat luas dalam memerangi kriminalitas. Roraima A. Andirani, Executive Director Kampanye Turn Back Crime, Roraima A. Andirani mengemukakan, kampanye ini turut mendukung banyak negara dalam upaya melindungi negara mereka terkait tindak kejahatan dan terorisme. Menurutnya, tidak melihat dari mana pihak tersebut berasal baik dari kalangan masyarakat umum, sektor swasta maupun pembuat kebijakan, masing-masing dapat berkontribusi dan bersatu untuk memerangi kejahatan dan terorisme,” tandas Andriani. (602)

Kia Indonesia Motor Kembali Raih Regional Distributor of The Year 2014 JAKAR TA - PT Kia Indonesia JAKART Motor kembali berhasil meraih penghargaan Regional Distributor of The Year untuk kategori Professionalism of the Highest Degree and Best Overall Sales Performance in the Asia and Pacific Region 2014. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Mr. Hyoung Keun Lee, Vice Chairman & CEO Kia Motors Corporation kepada Himawan Surya, Presiden Direktur PT Kia Indonesia Motor pada acara Kia Global Distributor Convention 2014 yang diadakan di Seoul, Korea Selatan, 21 Oktober lalu. Kia Global Distributor Convention merupakan konvensi (pertemuan) yang diselenggarakan oleh Kia Motors Corporation dihadiri oleh jaringan distributor dan dealer Kia di 172 negara. Dalam pertemuan ini, Kia Motors Corporation membahas mengenai evaluasi kinerja masing-masing distributor dan

dealer Kia di seluruh dunia, rencana Kia di masa depan dan juga pemberian penghargaan terhadap distributor dan dealer yang telah menunjukkan performa yang baik. Ini merupakan kedua kalinya, PT Kia Indonesia Motor meraih penghargaan Regional Distributor of the Year. Penghargaan ini diberikan oleh Kia Motors Corporation atas dasar tingkat pertumbuhan dan kinerja Kia Indonesia Motor selama dua tahun terakhir ini. ‘’Penghargaan Regional Distributor of the Year ini merupakan bukti bahwa produkproduk Kia semakin diterima dan mendapatkan hati di masyarakat Indonesia. Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan dari pelanggan Kia di seluruh Indonesia serta kerja keras segenap karyawan dan manajemen Kia Indonesia Motor maupun dealer,’’ ujar Himawan Surya, Presiden Direktur Kia Indonesia Motor. (rel)

Goro, Modal Pembangunan dan Perlu Dilestarikan Arosuka, Singgalang Sebagai identitas masyarakat Minangkabau, semangat gotongroyong perlu terus dikembangkan. Dengan gotongroyong segalanya bisa menjadi mudah, yang berat menjadi ringan. Barek samo dipikua, ringan samo dijinjiang. ‘’Gotongroyong bahkan warisan yang diturunkan oleh nenek moyang dan perlu dilestarikan dalam perada ban kita di nagari-nagari,’’ kata Wakil Bupati Solok Drs. H. Desra Ediwan Anantanur, MM. Hal itu diungkapkan guna menyemangati gotongroyong masyarakat nagari Alahan Panjang yang melakukan perbaikan jalan jorong Bukik Canang sepanjang kira-kira 5 Km, Senin (3/11) di Alahan Panjang. Hadir bersama Kepala Sosnaker Taufik Ramadhan, Camat Lembah Gumanti Feris Novel dan Walinagari

setempat Donata Razian, Wabup menegaskan kekuatan masyarakat berada dalam sebuah kebersamaan. Kebersamaan dapat diwujudkan dalam banyak hal, terutama meningkatkan bagaimana pembangunan berjalan baik. Namun demikian, ia mengigatkan peningkatan pembangunan juga terjadi karena perolehan pajak bumi dan bangunan (PBB). Untuk itu, masyarakat diimbau pula agar memahami bagaimana pentingnya pajak dalam pem bangunan infrastruktur. Pemerintah membangun, sedangkan masyarakat diimbau bertanggungjawab terhadap pemanfaatannya. ‘’Dengan kegiatan goro hari ini, hendaknya menjadi momentum mengumpulkan potensi nagari dengan swadaya masyarakatnya,’’ kata Desra Ediwan. Kabupaten Solok, kata Desra Ediwan, selalu men-

dambakan masyarakatnya lebih baik dari waktu ke waktu. Karena itu ia sangat mengapresiasi kegiatan goro yang dilakukan untuk membuka akses jalan di area pertanian, agar masyarakat lebih mudah membawa hasil panennya. ‘’Akses jalan ini diharapkan bermanfaat bagi masyarakat yang bermukim di jorong-jorong dalam nagari ini,’’ ujar Desra Ediwan. Dikesempatan itu, walinagari Alahan Panjang menyampaikan berbagai persoalan kekinian yang dihadapi masyarakat, terutama bagaimana memngembangkan pembangunan infrastruktur dan perekonomian nagari. Menandai goro tersebut, Wabup Solok sekaligus menyerahkan bantuan pemerintah sebesar Rp50 juta yang akan dialokasikan untuk perbaikan dua titik jalan atau jembatan di kawasan itu. (503)

MOTIVASI - Menyemangati kegiatan gotongroyong warga jorong Bukik Cangang, nagari Alahan Panjang, Kab. Solok, Senin (3/11), Wabup Desra Ediwan memotivasi warga dengan mengikuti kegiatan sosial itu. (rusmel dt.sati)


PADANG KOTA TERCINTA

IMBAUAN Warga yang budiman, mari kita jaga kebersihan. Letakkan sampah di TPS pada pukul 17.00 s/d 05.00 WIB. Sampaikan keluhan ke 0751-7990808, pukul 12.00 s/d 14.00 WIB. Pengendalian Gratifikasi, SMS ke 08116693000 atau melalui www.inspektorat.padang.go.id Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah

Kujaga dan Kubela

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Halaman

B–13

Air Mancur Depan Balaikota akan Dihidupkan PADANG - Beberapa hari ke depan, air mancur di taman depan Balaikota Padang, Aie Pacah, bakal dihidupkan sehingga kantor pusat pemerintahan tersebut bisa terlihat lebih semarak. Kabag Umum Kota Padang, Afriadi kepada Singgalang, Rabu (5/10), menyebutkan, belum dihidupkan air mancur tersebut selama ini karena air yang digunakan kurang bagus atau kekuning-kuningan. “Kini, sumber air tanah, sudah dialihkan pada tempat yang baru dengan kondisi air yang bersih. Makanya, air mancur tersebut bisa dihidupkan kembali,” katanya. Selain itu, sumber air tanah yang baru tersebut akan diper gunakan pula untuk kebutuhan air lain di Balaikota Aia Pacah tersebut sehingga tak sulit lagi toilet atau wastafel untuk dibersihkan. Sebab, dengan air berwarna kuning yang selama ini digunakan, cukup merusak fasilitas yang ada. Berkaitan dengan toilet atau wastafel yang rusak, memang diakui Afriadi belum juga diperbaiki PT Pembangunan Perumahan (PP) selaku kontraktor kendati telah disampaikan. “Kabag Umum pun belum bisa memperbaikinya karena belum serah terima antara PT PP dengan Pemko Padang. Selain itu, kami juga belum mempunyai anggaran untuk perbaikan tersebut,” ujarnya. (103)

Guru TPQ/TQA Disertifikasi, Insentif Ditingkatkan

BERDAYAKAN NELAYAN

Para nelayan di Purus, mengambil ikan di jaring usai melaut, baru-baru ini. Pemko Padang melalui Dinas Kelautan dan Perikanan, berjanji bakal ‘tancap gas’ memberdayakan nelayan, mengikuti pihak kementerian terkait yang lagi menggeliat melalui Menteri Susi Pudjiastuti. (wista yuki)

IKUTI ‘GELIAT’ MENTERI SUSI

DKP Siap Tancap Gas Berdayakan Nelayan PADANG - SINGGALANG Terpilihnya Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan RI, didukung sepenuhnya oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Padang. DKP sendiri bakal ‘tancap gas’ dalam pemberdayaan nelayan, mengikuti geliat kementerian terkait. Kepala DKP Padang Zalbadri pun mengaku, selalu mengikuti berita-berita terbaru dari menteri yang nyentrik ini, terkait kebijakan dalam perikanan dan kelautan. “Ibu Susi merupakan seorang praktisi yang tentunya lebih tahu dengan kondisi di lapangan dan bertindak cepat. Saya sangat mendukung kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan Buk Susi dalam

bidang kelautan dan perikanan. Meski hanya tamatan SMP, tapi beliau memiliki pergaulan dan wawasan yang cukup bagus tentang kelautan dan perikanan,” ujar Zalbadri, kepada Singgalang, Rabu (5/11). Kebijakan yang didukung Zalbadri, terutama terobosan untuk memperhatikan kondisi nelayan-nelayan kecil. Seperti, tidak bolehnya menjual ikan di tengah laut, serta nelayan asing dan nelayan besar yang tidak perlu diberi subsidi minyak. Dengan itu, terangnya, subsidi tersebut bisa dialihkan ke nelayan kecil. “Namun kebijakan yang dikeluarkan Menteri Susi tersebut belum bisa dilaksanakan di daerah, karena kebijakan masih di pusat. Intinya, kita siap pula ikut tancap gas memberdayakan nelayan atau sektor kelautan dan perikanan ini,” terang-

nya. Zalbadri menambahkan, bila dampak kebijakan tersebut ada dampaknya bagi di daerah, tentu kabupaten/kota lebih semangat lagi dalam memajukan bidang kelautan dan perikanan. Apalagi bila pemerintah pusat mengalokasikan anggaran untuk men dukung kebijakan tersebut. Zalbadri berharap, Menteri Susi juga bisa lebih memperhatikan kondisi nelayan kecil, khususnya yang ada di Padang. Seperti mencabut keputusan menteri yang tidak lagi mengeluarkan izin untuk kapal-kapal bagan. Lalu ada solusi, agar kapal bagan tetap beroperasi. “Izin kapal-kapal bagan di Padang berakhir pada Agustus hingga September tahun

ini. Namun saat ini tidak bisa diperpanjang lagi oleh pusat. Alasan pusat karena alat tangkap bagan tersebut tidak diperbolehkan karena merusak ekosistem,” urainya. Zalbadri mengatakan, bila keputusan menteri tersebut dicabut, tentunya nelayan yang menggunakan bagan bisa lebih leluasa mencari ikan di laut. Apalagi, kapal bagan sudah membudaya di Sumbar. Saat ini, sebutnya, ada sebanyak 150 kapal bagan di Padang, 75 kapal di antaranya berada di Pasia Nan Tigo. Harapan lainnya kepada Menteri Susi, yakni diberikannya kewenangan yang besar bagi daerah untuk mengurus izin untuk kapalkapal nelayan, kecuali bagi

pengusaha. Ini dimaksudkan, untuk memudahkan nelayan dalam mengurus izin dan tidak perlu jauh-jauh ke pusat. “Saat ini, untuk mengeluarkan izin kapal diatas 76 grosston (GT), mesti melalui Administrasi Pelabuhan (Adpel). Kita berharap, kapal nelayan yang mengeluarkan izinnya yaitu dinas terkait,” tukasnya. Zalbadri juga berharap, kapal ukuran 60 GT, cukup diurus izinnya dan izin ukur di provinsi ataupun kabupaten/kota. Untuk kapal niaga, silahkan dari Adpel yang mengurus izinnya. Saat ini, izin untuk kapal berbobot 1030 GT, izinnya dikeluarkan oleh provinsi dan 30 GT keatas, izinnya langsung dikeluarkan oleh pusat. (yuki)

Padang, Singgalang Guru TPQ/TQA Kota Padang harus terukur kualitasnya dan memiliki sertifikasi. Lalu, sertifikasi pun juga harus jelas tingkatannya supaya kualitas pendidikan bidang keagamaan bisa kian meningkat pula. Sertifikasi ini juga berkaitan erat dengan peningkatan insentif para guru TPQ/TQA sesuai 10 program prioritas atau unggulan Walikota Padang dan Wakil Walikota Padang, MahAl Amin yeldi-Emzalmi. Insentif yang akan diberikan kepada guru TPQ/TQA tersebut akan meningkat tajam lebih dari 400 persen. Kabag Kesra Kota Padang, Al Amin kepada Singgalang, Rabu (5/11) mengatakan, sebanyak 3.800 guru TPQ/TQA yang akan mengikuti uji kompetensi di Masjid Nurul Iman, dimulai dari 7 November hingga 3 Desember. Ketua tim penguji, H. Rafles bersama beberapa juri lainnya. Peserta uji kompetensi tersebut berdasarkan dari nama yang diusulkan dari organisasi TPQ/TQA se-Kota Padang. Bagi guru TPQ/TQA yang namanya belum dimasukan, hubungan organisasi tersebut. Disebutkannya, uji kompetensi menyangkut tentang tulis baca Alquran dan pengetahuan agama. Peserta uji kompetensi pun dibagi dalam tiga kelompok, sertifikasi A dengan insentif Rp500 ribu, Rp350 ribu sertifikasi B dan Rp120 ribu sertifikasi C. Syarat utama, tentu pendidikan minimal SMA/sederajat. “Walikota Mahyeldi bersama Wakil Walikota Emzalmi mewujudkan 10 program unggulan yang salah satunya meningkatkan insentif guru TPQ/TQA tersebut,” ujar Al Amin. Namun, bagi guru TPQ/TQA yang tak lulus tentu artinya tak layak menjadi guru TPQ/TQA. Jangan sampai para santri/santriwati lebih pandai pula tulis baca Alquran. Ditambahkannya, peningkatan insentif guru TPQ/TQA tersebut akan mulai direalisasikan pada awal Januari 2015 mendatang. (103)


SINGGALANG . B–14

PADANG KOTA TERCINTA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

PBB Padang Utara 89 Persen

Petugas Parkir Dikeluhkan Warga PAD ANG - Parkir di Jl. PADANG Pasar Raya Barat mendapat keluhan dari warga, karena pungutan yang cukup tinggi dan tak aman. Soalnya, ketika ada kendaraan yang hilang, petugas parkir terkesan lepas tangan saja. Salah satunya, helm dengan harga Rp450 ribu hilang kendati baru parkir kendaraan lima menit saja. Itulah keluhan yang sampaikan salah seorang warga, Iwan kepada Singgalang di Padang, Rabu (5/11). Disebutkannya, kondisi parkir di Pasar Raya tak nyaman lagi buat pengguna parkir, terutama di depan Fase VII Pasar Raya Barat. “Kondisi tersebut menimpa istrinya disaat belanja di Pasar Raya baru-baru ini. Baru lima menit parkir, helm hilang dan setelah ditanya ke petugas parkir, dia seperti acuh tak acuh saja tanpa ada rasa bersalah,” ujar Iwan. Baginya, bukan persoalan hilang itu dipermasalahkan, tetapi sikap tak baik dilihatkan petugas parkir tersebut. Dia meminta dinas terkait untuk bisa membina petugas parkir supaya bisa bersikap dengan baik dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugasnya. Jangan sampai terjadi kehilangan, lalu lepas tangan begitu saja. “Kalau tak mengganti, okelah, namun jangan perkataan seperti orang tak ada tanggung jawab saja dan membuat geram masyarakat yang menggunakan jasa pengguna parkir tersebut,” ujar Iwan. (103)

PORPROV 2016

Padang Mulai Persiapkan Diri PAD ANG - Pemko Padang PADANG sudah mulai mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2016. Pendataan venus (tempat pertandingan) sudah didata dan mengecek kondisinya. Lalu, akan disiapkan rencana anggar annya yang akan dimasukan dalam APBD 2015. Persoalan anggaran tentu tak hanya dibebani kepada APBD Kota Padang saja, namun juga dari APBD Provinsi, KONI dan sumbangan sponsor. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang, Suardi kepada Singgalang, Rabu (5/11). Disebutkannya, Kota Padang berkomitmen akan memberikan pelayanan yang maksimal kepada atlet yang berlaga saat Porprov tersebut, termasuk para offisialnya. Dikatakan Suardi, bila Porprov dilaksanakan di Kota Padang, banyak manfaat yang bisa diambil. Bukan saja untuk memotivasi prestasi para atlet, namun juga dampak ekonominya. Hotel-hotel yang ada di Kota Padang akan penuh, restoran dam rumah makan bakal ramai, termasuk kian tumbuh dan berkembangnya UMKM. “Kota Padang siap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2016 mendatang, menggantikan Pasaman Barat yang belum menunjukan kesiapan kendati rencana awal diselenggarakan di kabupaten tersebut,” ujar Suardi. Dikatakannya, Kota Padang telah menyatakan sikap siap menjadi tuan rumah Porprov 2016 dalam suatu pertemuan dengan KONI Sumbar dan Kota Padang, baru-baru ini. Pada tempat terpisah, Plt Ketua Umum KONI Kota Padang Sutrisno AB mengatakan, Kota Padang sebagai ibukota provinsi, tentu diyakini jauh lebih siap dari pada tempat lain. (103)

TINJAU

Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dan Wawako Emzalmi bersama pejabat lainnya, meninjau gelombang pertama seleksi penerimaan CPNS Kota Padang di Balaikota, Aia Pacah, Rabu (5/11). (andri besman)

SELEKSI CPNS PADANG DIMULAI, JANGAN PERCAYA CALO

Walikota pun tak Bakal Bisa Menolong PADANG - SINGGALANG Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kembali mengingatkan kepada peserta seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) agar tidak mudah percaya kepada calo. Sebab tes penerimaan abdi negara benar-benar transparan, sehingga bersih dari oknumoknum yang tidak bertanggungajawab yang mengaku bisa membantu seseorang untuk lolos dalam seleksi.

“Walikota saja tidak akan bisa membantu peserta seleksi untuk meloloskan peserta jadi PNS. Jadi, saya harapkan kepada seluruh CPNS jangan mudah percaya dengan bujuk rayuan calo yang berjanji menolong meloloskan CPNS,” ujar Mahyeldi saat meninjau gelombang pertama seleksi penerimaan CPNS

Kota Padang di Balaikota, Aia Pacah, Rabu (5/11). Menurutnya, seleksi penerimaan CPNS kali ini sangat ketat, objektif, transparan, akuntabel, kompetetitif dan bebas dari korupsi koalisi dan nepotisme (KKN). Seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) dengan menggunakan sistem seleksi Computer Assisted Test (CAT). Selesai tes, para peserta mengetahui hasilnya. Dari 1.704 yang mengikuti seleksi, mereka nanti akan dirangking. Tahun ini, Pemko Padang akan menerima 30 formasi. “Jadi, saya harapkan kepada peserta untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. Yang bakal bisa menolong untuk lolos jadi PNS itu diri sendiri. Tidak bisa orang lain, sebab, tesnya transparan dan akuntabel. Selesai ujian peserta sudah mengetahui hasilnya,” ujar Mahyeldi mewanti-wanti. Pada gelombang pertama TKD tersebut walikota bersa-

ma Wakil Walikota Emzalmi, Ketua DPRD Kota Padang Erisman, Kapolsek Koto Tangah AKP S. Matanhari, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Padang Asnel, Kabag Humas Protokol Padang, Mursalim dan lainnya, meninjau pelaksanaan tes tersebut sekaligus memberikan semangat kepada peserta. Pada hari pertama seleksi itu tidak ada permasalahan yang berarti. Hanya ada beberapa peserta yang tidak hadir, otomatis mereka sudah dianggap gugur dalam pertarungan menjadi abdi negara tersebut. Sementara itu, Kepala BKD Asnel menyebutkan, tahun ini Padang bakal menerima formasi 30 orang. Dari 2.108 pelamar hanya 1.704 memenuhi syarat. Perinciannya tamatan Diploma III 312 orang dan tamatan S.1 sebanyak 1.392 peserta. Mereka dites untuk berebut kursi jadi PNS itu dibagi

34 sesi, dalam sehari akan dilangsungkan TKD lima sesi yang dimulai Selasa -Selasa (5-11/11). Sementara pengumunan hasil siapa yang bakal lolos jadi CPNS dari panitia seleksi akan diumumkan pada 15 September mendatang. Peserta bakal menjalani tes karakteristik pribadi (TKP), tes intelegensia umum (TIU) dan tes wawasan kebangsaan (TWK). Pada TKP peserta harus memperoleh 72 persen dari nilai maksimal atau nilai ambang batasnya 126. TIU harus 50 persen dari nilai maksimal atau minimal 75. TWK harus 40 persen dari nilai maksimal, artinya peserta minimal memperoleh nilai 70. “Tes hanya dilakukan sekali. Tidak ada lagi tes susulan atau tes wawancara. Mereka lulus murni hasil kemampuan sendiri dan tidak ada intervensi dari siapapun,” tutupnya. (406/103)

Pembenahan Pasar Raya Jangan di Atas Kertas Saja Padang, Singgalang Perwakilan pedagang Pasar Raya mendatangi DPRD Padang guna memastikan program wako yang tertuang dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Terutama, terkait pembenahan pasar yang menjadi prioritas dari 10 program unggulan. Para pedagang tidak ingin pembenahan pasar hanya sekadar catatan di atas kertas belaka. Komitmen para wakil rakyat penting untuk mengawal setiap program pemerintah. Dalam pertemuan dengan anggota DPRD, kemarin, pedagang kembali menyampaikan keluh kesah dan penderitaan yang tidak kunjung selesai. Sekitar empat tahun sudah pedagang mengaku menderita karena menjadi korban gempa. Memang, kesepakatan pembangunan kembali Pasar Raya Padang antara pemko, pedagang dan Persatuan Bantuan Hukum Indonesia (PBHI) Sumbar, telah ditandatangani November 2011 lalu, namun kesepakatan itu, kata pedagang, banyak yang tidak ditepati. “Karena RPJMD sudah disahkan, kita harap memang betul-betul direalisasikan,” kata perwakilan pedagang Inpres III lantai 1, Muhammad Yani. Di hadapan Dinas PU, Dinas Perhubungan, Bappeda dan Dinas Pasar, Muhammad Yani menyayangkan Dinas Pasar tidak mengikutsertakan pedagang dalam mengambil kebijakan. Padahal, kebijakan tersebut berdampak langsung pada pedagang. Seperti kebijakan membuat pangkalan angkot di kios penampungan yang terletak di samping kantor Balaikota

lama. “Kami tidak diikutsertakan. Padahal imbasnya langsung, pemindahan, penggeseran. Sampai sekarang belum ada solusinya,” ujar Muhammad Yani yang juga Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Pasar Raya Padang itu. Perwakilan PBHI Nurhayati menambahkan, harus ada pendataan ulang pedagang. Sebab, patut diduga, pedagang yang menempati fase I tidak seluruhnya pedagang lama. Akibatnya, semakin banyak pedagang yang tidak mendapat tempat. Dia menjelaskan, perwakilan pedagang yang datang, 90 persen merupakan orangorang yang ikut menandatangani kesepakatan dengan pemko di Kantor Komnas HAM November 2011 lalu. Mereka mendapat mandat dari masing-masing persatuan pedagang untuk menyelesaikan kisruh Pasar Raya. Puluhan pedagang disambut Ketua DPRD Padang, Erisman dan Wakil Ketua DPRD Wahyu Iramana Putra dan Asrizal. “Untuk menyelesaikan dan menuntaskan keresahan warga, DPRD berupaya mencarikan solusi. Salah satunya dengan mempertemukan antar pihak terkait,” kata Erisman. DPRD Padang akan melakukan kajian khusus dari hasil diskusi dan menyatukan dengan proram pemerintah saat ini. Pembangunan Pasar Raya tidak akan lepas dari RPJMD, sebab satu dari 10 program unggulan pemko, membenahi pasar tersebut menjadi pusat perdagangan dan pariwisata. Kepala Dinas Pasar, Hendrizal Azhar membantah

tudingan tidak adanya koordinasi dengan pedagang. “Sebetulnya ada koordinasi, tapi mungkin tidak sampai pada semua pedagang,” tegasnya. Sehubungan dengan telah disahkannya RPJMD Senin lalu, ke depan Dinas Pasar

akan mensinergikan antara tuntutan pedagang dengan arah program pemerintahan Mahyeldi-Emzalmi lima tahun ke depan. Menyusun perencanaan di 2015, hingga dua tahun ke depan (2016), persoalan Pasar Raya harus tuntas. (105)

PAD ANG - Sampai 31 Oktober, PADANG realisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Kecamatan Padang Utara mencapai 88,92 persen dari target. Sampai tutup tahun, Camat Amrizal mengakui optimis melebihi dari 100 persen, sebab masih banyak potensi yang belum terpungut. “Kami optimis sampai akhir Desember nanti, seluruh kelurahan di Padang Utara bakal melebihi tarAmrizal get PBB, minimal mendekati. Sebab masih banyak potensi yang belum terpungut,” ujar Amrizal kepada Singgalang, Rabu (5/11). Amrizal didampingi Kasi Perizinan dan Pendapatan, Afrizul menyebutkan, Padang Utara yang terdiri dari tujuh kelurahan tersebut, sampai 31 Oktober telah terpungut Rp1,1 miliar dari Rp1,3 miliar target PBB atau 88,94 persen dengan 13.939 wajib pajak (WP). Dari tujuh kelurahan, Ulak Karang Utara berada di rangking pertama dengan realisasi 103,89 persen. Kemudian disusul Kelurahan Alai Parak Kopi dengan realisasi 96,40 persen dan posisi ketiga Kelurahan Air Tawar Timur, 96,34 persen. Demi menggenjot PBB tersebut, ia mengaku memberikan motivasi kepada kolektor dengan melakukan door to door. Artinya, para kolektor menjemput bola ke rumah warga. Setiap minggu seluruh kelurahan terkumpul sekitar Rp12 juta. Untuk memberi motivasi, camat memberikan reward tiap bulan kepada kolektor. Mereka yang realisasi PBB tertinggi pertama akan diberi bonus Rp200 ribu, kedua Rp150 ribu dan tertinggi ketiga kolektor dihadiahi uang Rp100 ribu. Pada kesempatan itu, Amrizal mengucapkan terima kasih kepada warga atas kesadaran mereka melunasi kewajiban sekali setahun tersebut, sebab PBB tersebut dari warga untuk warga. “Hasil pajak untuk membiayai pembangunan berbagai sarana dan prasana yang juga diperuntukan buat warga,” tutupnya. (406)

TALK SHOW DI SUSHI FM

Penerapan RTRW Masih Sering Terkendala PAD ANG - Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang dan PADANG Pemukiman Sumbar bersama Bappeda Kota Padang, menggelar talkshow dengan Radio Sushi 99,1 FM, Rabu (5/11), membahas isu strategis seputar Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Dipandu penyiar Ronny, Kasi Bidang Pembinaan Tata Ruang Dinas Prasjal Tarkim Sumbar, Usradeni, mengatakan, RTRW merupakan kewajiban yang harus dipenuhi bagi seluruh pemerintah daerah untuk terus meningkatkan pembangunan infrastuktur. “Untuk Sumbar, sudah tertuang pada Perda No.13 tahun 2012 tentang RTRW Sumatera Barat,” katanya kepada Sushi Mitra, pendengar Sushi FM. Dijelaskannya, RTRW terbagi menjadi dua bagian, rencana umum dan rinci. RTRW rencana umum itu menyangkut RTRW Nasional, Pulau Sumatera dan Kabupaten/Kota. Sedangkan rencana rinci yang didalamnya ada Kawasan Strategis Nasional (KSN), Kawasan Strategis Provinsi (KSP) dan Kawasan Strategis Kabupaten/Kota. Lanjutnya, RTRW sendiri sebenarnya baru berisi arahan untuk pembangunan, tetapi untuk implementasi perizinan lebih kepada rencana detailnya. “Kalau untuk RTRW itu merupakan bagaimana pembangunan dan tata ruang pada suatu wilayah. Sedangkan untuk perizinannya, kita contohkan Izin Mendirikan Bangunan lebih kepada rencana detailnya,” terangnya. Menurut Usradeni, permasalahan utama terkendalanya implementasi RTRW pada masing-masing kabupaten/kota disebabkan oleh sejumlah faktor. “Selama ini kita implementasinya sudah berjalan dengan baik, tetapi ada faktor yang menyebabkan tidak sesuainya RTRW dengan fakta di lapangan. Misalnya tentang perubahan fungsi bangunan yang awalnya ruko menjadi perkantoran,” tuturnya. Hal ini diakuinya terjadi karena masih kurang konsolidasi atau komunikasi antara pemerintah daerah dengan masyarakat. Senada, Kabid Pengembangan Bappeda Kota Padang, Yeni Yuliza menyampaikan, penerapan RTRW tersebut harus kembali mengacu pada tujuan dan fungsinya itu sendiri. Tujuan RTRW ini sebagai acuan pemerintah daerah untuk penataan kotanya sendiri. Mulai dari perencanaan hingga pemanfaatannya. Untuk di Kota Padang sendiri, Yeni menyebut bahwa RTRW sudah tertuang pada Perda Kota Padang No.4 tahun 2012 tentang Tata Ruang yang berlaku selama 20 tahun. “Untuk Kota Padang sendiri Perda tersebut berlaku dari tahun 2010 hingga 2030 mendatang,” ujarnya. (007/ikhwan)

TALKSHOW - Penyiar Sushi FM, Ronny, memandu talkshow seputar penataan ruang wilayah di Padang dan Sumbar, menghadirkan pejabat terkait, Rabu (5/11). (ist)


SINGGALANG . B–15

AGAM MADANI

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

BPLH Terus Lakukan Pembinaan

Camat Palupuh Bagikan Obat Kaki Gajah

AGAM - Badan Pengelola Lingkungan Hidup (BPLH) Agam, terus melakukan pembinaan terhadap sekolah yang berwawasan lingkungan menjadi sekolah Adiwiyata. Kepala BPLH Kabupaten Agam Aswirman, Selasa (4/11), mengatakan, pihanya menurunkan tim untuk pembinaan ini, sehingga sekolah itu keluar sebagai Adiwiyata tingkat nasional. Pembinaan itu melibatkan Disdikpora, Kamenag, Dinas Kesehatan dan PWI Agam. “Ini yang telah dilakukan di SDN 21 Taluak Ampek Suku, Banuhampu,” kata Aswirman. Saat ini, pihaknya menunggu hasil dari penilaian yang telah dilakukan oleh tim pusat tersebut. Majunya SDN 21 Taluak ke tingkat nasional untuk mengikuti penilaian, setelah dinyatakan lolos verifikasi dan berdasarkan hasil usulan dan penilaian oleh tim provinsi pada 18 Maret lalu. “Untuk mengikuti penilaian sekolah Adiwiyata tingkat nasional nilai minimal 72 poin,” katanya. Pada 2014, sebanyak tiga sekolah juga menorehkan prestasi di tingkat provinsi yakni, SMA 1 Baso, SMPN 3 Lubuk Basung dan SDN 63 Surabayo. “Sekolah ini kita persiapkan untuk mengikuti penilaian Adiwiyata tingkat nasional pada 2015,” katanya.(210/517)

Palupuh, Singgalang Camat Palupuh, Syahrul Hamidi mencanangkan pemberian obat filariasis atau kaki gajah di di Poyandu Lembah Teriang 1 Nagari Pagadih, Senin (3/11). Pemberian obat filariasis menurut Syahrul Hamidi bertujuan untuk pencegahan bagi masyarakat agar tidak terjangkit penyakit kaki gajah. Jika masyarakat terjangkit penyakit menakutkan itu menyebabkan bagian tubuhnya membengkak atau membesar dengan bentuk yang mengerikan. “Penyakit kaki gajah berbahaya. Jika sudah terjangkit tidak dapat disembuhkan lagi. Kepada masyarakat agar betul-betul meminum obat filariasis yang sudah dibagikan secara cuma-cuma oleh petugas kesehatan dengan mengikuti petunjuk yang sudah diberikan,”Iimbau Syahrul Hamidi. Pimpinan Puskesmas Palupuh, dr Ibnu Hajar me nyampaikan, sebanyak 23 petugas Puskesmas turun langsung ke lapangan membagikan obat pada 27 Posyandu. “Sasaran kecamatan sebanyak 11.938 jiwa. Pemberian obat berlangsung 3 sampai 8 November . Jika ada keluhan setelah meminum obat agar masyarakat dapat menghubungi petugas kesehatan,”sebut Ibnu Hajar. Hadir pada acara pencanangan pemberian obat filariasis tersebut Ketua TP PKK Palupuh, Ny. Linda Syahrul, Walinagari, bidan dan para kader Posyandu. (517)

Indra Catri Buka KPMTD AGAM - Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka 06 Agam Indra Catri membuka Kursus Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KPMTD) untuk 120 pem bina di Bumi Perkemahan Lapang Hijau Matur, Kamis (30/10). Indra Catri mengatakan, melalui KPMTD ini hendaknya tercipta para pembina pramuka yang profesional dan berkarakter. Jadikan pembina pramuka sebagai ujung tombak dalam pendidikan kepramukaan di Gugus Depan. Oleh sebab itu, para pembina diharapkan menjadi idola bagi peserta didik sebagai upaya peningkatan kualitas diri dan mampu memotivasi diri untuk menjadi lebih baik, bagi peserta didiknya. Ketua Kwarcab Agam Martias Wanto memberikan wejangan pemantapan pengembangan kepramukaan kepada seluruh kepala sekolah selaku Kamabigus se Kwaran Matur. Tema KPMTD SD se Kwaran Matur yang digelar MKKKS adalah “Melalui Kursus Mahir Pembina Pramuka kita sukseskan kurikulum 2013”. KPMTD secara teori dan praktik dilaksanakan selama empat hari dan dilanjutkan dengan pengembangan di gudep masing masing. Selesai pelatihan diharapkan peserta KPMTD dapat mengembangkan kepramukaan di gugus depan masing-masing, sekaligus membuatkan laporan kegiatan untuk mendapatkan sertifikat KPMTD. (203)

Kempo Agam Siapkan 10 Atlet AGAM - Cabang olahraga (cabor) Kempo Agam mempersiapkan 10 atlet utusan untuk mengikuti kejuaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke XIII di Dharmasraya Desember mendatang. Hal itu disampaikan Manager Pelatih Kempo, Eko kepada wartawan beberapa hari lalu. Dijelaskanya, 10 atlet yang dipersiapkan itu akan mengikuti dua kategori pertandingan di antaranya randori atau tarung dan embu atau penampilan seni. Menurut Eko, atlet yang akan turun di kategori randori antara lain, Anda pada kelas 50 Kg, Alek pada kelas 55 Kg, Bunga pada kelas 48 Kg, Rian pada kelas 65 Kg, Wili pada kelas 60 Kg, Peni pada kelas 45 Kg Fit pada kelas 60 kg dan Riri pada kelas bebas atau 70 Kg ke atas. Sementara atlet yang akan diturunkan untuk kategori embu antara lain Fit, Fajar dan Erika. “Semua atlet tersebut sudah menjalani training center sejak September lalu di GOR Padang Baru Lubuk Basung, “ujar Eko. Sementara pelatih kempo Agam Bramidompas menambahkan, atlet yang akan dikirim pada Porprov XIII tersebut yang sudah pernah mengikuti berbagai event seperti Kejurda di Solok maupun di Sawahlunto. (203)

MOTIVASI

Bupati Agam H. Indra Catri didampingi Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Isra dan Kepala SMAN 1 Banuhampu Hamdi memberikan motivasi kepada tim LCC Empat Pilar Kebangsaan menjelang keberangkatan ke Jakarta beberapa waktu lalu. (asrial gindo)

TINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN

Sentuhan Pemimpin Daerah Dibutuhkan AGAM - SINGGALANG

Sentuhan seorang pemimpin daerah kepada masyarakat, khususnya insan pendidikan dibutuhkan pada masa-masa seperti saat ini dalam meningkatkan kualitas pendidikan menjadi lebih baik dari tahun ke tahun.

“Semoga tetap sukses dalam menjalankan peran di tengah masyarakat,” kata Kepala MTsN 1 Abel Tasman saat mengucapkan selamat ulang tahun kepada Wabup Irwan Fikri saat berkunjungn ke sekolah itu, Senin lalu. Kehadiran Wabup di tengah pegawai, guru dan siswa sangat memberikan arti tersendiri dalam menggenjot mereka untuk lebih

baik lagi berkiprah, apalagi bagi siswa tentu memberikan motivasi yang lebih hebat lagi. Sentuhan yang dilakukan pemerintah daerah terhadap dunia pendidikan ikut menentukan kualitas daerah pada mendatang. “Generasi hari ini, adalah cikal bakal tokoh masa datang, dan patut dipupuk dan dimotivasi lebih kuat demi keberhasilan yang diimpikan pada masa berikutnya,” katanya. Irwan Fikri dalam kesempatan tersebut antusias mem berikan nasehat dan arahan kepada semua pihak, terutama bagi siswa. Ia mengimbau, agar siswa sejak dini menghindari diri terlibat pada narkoba dan tindakan penyimpangan moral lainnya. “Tidak ada nilai positifnya bagi kita jika terlibat dengan

narkoba dan tindak penyimpangan tersebut. Yang ada hanya kerugian dan merusak masa depan,” katanya. Karena itu, dari sejak dini, jangan sampai mengawali dengan merokok. Sebab hal itu awal untuk melakukan tindak penyimpangan tersebut. Semakin kuat untuk menolak dilakukan pada diri, maka diri akan selamat di masa dewasa nantinya. Jika sebaliknya, justru merusak masa depan sendiri. Tentunya, diminta kepada pihak sekolah, supaya memperketat melakukan pemantauan terhadap perilaku siswa yang terlibat dengan berbagai jenis narkoba, supaya keselamatan hidup tetap terjaga nantinya. Irwan juga menyampaikan, prestasi dan kesuksesan tidak selalu harus dengan modal materi. Tetapi dengan

semangat diri yang tinggi untuk terus maju dan berkembang demi menggapai cita-cita yang lebih tinggi. “Hal itu telah dirasakan dan dilakukan selama ini. Bermodalkan semangat juang yang tinggi, berbagai peluangan akan dinikmati nantinya, apalagi cukup banyak dukungan dana dari pemerintah untuk peningkatan kualitas pendidikan melalui program beasiswa. Baik melalui pemerintah juga Badan Amil Zakat dan bantuan lainnya,” katanya. Kini tinggal, bagaimana mengembangkan potensi besar yang ada dalam diri dikembangkan dan terus dipupuk, serta menghindari berbagai kemungkinan yang dapat merusak setiap individu pada jalan yang salah dan merugikan generasi yang ada saat ini. (210)

Bupati Lepas Tim Lomba Cerdas Cermat Agam, Singgalang Bupati Agam H.Indra Catri didampingi sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga Isra beberapa waktu lalu melepas tim Lomba Cerdas Cermat (LCC) Empat Pilar Kebangsaan dan bernegara SMAN 1 Banuhampu untuk berlaga di babak final tingkat nasional. Lomba berlangsung dari 3-10 November. Rombongan tim LCC SMAN 1 Banuhampu yang berjumlah 10 anggota dan tiga pendamping serta pelatih itu dilepas bupati di rumah dinas Belakang Balok, Bukittinggi. Indra Catri mengaku tidak heran tim LCC SMAN 1 Banuhampu dapat mewakili Su-

matera barat untuk berlaga di tingkat nasional yang dilaksanakan Setjen MPR/ DPR RI tersebut. SMAN 1 Banuhampu mempunyai semangat yang tinggi untuk bekerja, bekarya dan berbuat lebih. Hal yang sama juga telah terjadi di sekolah serta lembaga lembaga lainya. Kita melihat saat ini Agam sedang bergelora,”ujar Indra Catri. Semangat yang bergelora itu tidak saja terjadi di Agam Timur, tapi sudah merata. Hampir semua daerah di Agam menunjukan prestasi menggembirakan. Misalnya bidang pendidikan, masing – masing sekolah sedang berlomba-lomba dalam meraih prestasi, baik itu oleh siswa,

guru, perpustakaan dan sekolah. Bahkan beberapa di antaranya sudah berprestasi sampai ke tingkat Sumbar maupun nasional. Hal itu menunjukan semangat masyarakat Agam itu tinggi. Salah satu tugas bupati menurut Indra catri adalah memotivasi dengan menggelorakan semangat masyarakat untuk berkarya, bekerja dan berbuat lebih baik disegala bidang sehingga berprestasi. Kunci keberhasilan yang diraih Agam selama ini menurut Indra catri adalah stimulus yang diberikan kepada masyarakat. Stimulus yang dimaksud bukan hanya dalam bentuk dana, tapi juga bentuk nilai nilai untuk ber-

buat lebih baik. Berbuat baik itu adalah ibadah. “Berprestasi itu merupakan warisan nenek moyang. Itu sudah menjadi keharusan kultural bagi masyarakat sebagaimana syair ampek ampek kudo nan lapeh, Agam juo kudo nan manang. Ini artinya berprestasi itu sudah menjadi tradisi yang diwariskan nenek moyang kita di Agam,” tegasnya. Pada kesempatan itu Indra Catri berpesan, kepada anggota tim untuk dapat menjaga sikap, berpakaian sopan, bertutur kata yang indah, dan beribadah. Selain itu tim juga diminta kompak. Kekalahan itu diawali dengan perasaan yang tidak enak diaantara sesama anggota tim. (203)

Agam Wakili Sumbar di Dekranas Award Agam, Singgalang Agam dipercaya mewakili Sumatera Barat ke tingkat nasional, pada lomba Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Award pada kategori inovasi pengembangan kerajinan tangan melalui UKM. Dekranasda Agam berhasil menempatkan diri sebagai terbaik satu diatas 7 kabupaten/kota di Sumatra Barat. Ke tujuh kabupaten/ kota itu adalah,Bukittinggi, Padang Panjang, Pesisir Selatan, Solok dan Kota Solok. “Kepercayaan yang dibe-

rikan ini dapat menjadi evaluasi dan referensi bagi kita dalam mengembangkan kerajinan, apalagi nantinya dilombakan ke tingkat nasional. Adapun kerajinan tersebut, yakni berupa sulaman, bordiran, kuningan bahkan kerajinan perak,” kata Ketua Dekranasda Agam Ny. Vita Indra Catri, seusai pengumuman lomba tersebut, Selasa (4/10) di Gubernuran, Padang. Untuk lomba Dekranas Award nantinya, Agam optimis memberikan yang ter-

baik sehingga bisa mengang kat nama Sumatera Barat. Namun demikian, keberhasilan ini juga tidak terlepas dari bantuan pemerintah setempat. Seperti, memberikan pelatihan dan pembinaan yang berkelanjutan kepada seluruh perajin di Agam. Kepala Dinas Koperindag dan UMKM Agam Hadi Suryadi, prestasi yang diterima tersebut sebagai langkah maju bagi kerajinan, terutama dalam bidang kerajinan sulaman, perak dan

pandai besi. Diakui, berbagai usaha kerajinan tersebut sudah eksis sejak puluhan tahun lalu dan hingga kini tetap berkiprah dan menampakkan hasilnya. Terbukti pada beberapa lomba hasilnya diakui pada tingkat provinsi hingga nasional. “Kita telah memberikan banyak peluang usaha dan peningkatan mutu usaha kepada pelakunya, sehingga mampu tampil maksimal mengalahkan daerah lainnya terhadap usaha yang dikembangkan,” katanya. (210)

SMAN 1 Lubuk Basung Gelar Lomba Matematika Agam, Singgalang Untuk memotivasi siswa cinta dengan bidang studi matematika, SMAN 1 Lubuk Basung menggelar Lomba Matematika tingkat Sumatra Barat antar siswa SLTA selama sehari, Minggu (2/11). Wakil Kesiswaan SMAN 1 Lubuk Basung Zulkifli kepada Singgalang menjelaskan, peserta yang mengikuti lomba yang dinamakan ‘Smansa Lubas Mathematics Competition’ tersebut sebanyak 180 orang. Mereka berasal dari beberapa sekolah di Sumatra Barat, seperti Padang Pariaman, Pasaman, Solok, Bukittinggi, Agam dan lainnya. “Lomba yang digelar dalam upaya memotivasi siswa

pada bidang akademikkhusus studi Matematika dan terus giat mempelajarinya demi mangasah kemampuan berinteligensi tinggi,” kata Zulkifli. Untuk mendukung kelancaran acara tersebut, pihak sekolah melibatkan Tim Ganesha Operation sebagai juri lomba didampingi guru dan pegawai di SMAN 1 Lubuk Basung sebagai pengawas. Ketua Komite Khairul ikut mendukung program sekolah demi peningkatan mutu sekolah, sekaligus mensosialisasikan keberadaan sekolah kepada daerah lainnya. Salah satu upaya yang dilakukan melalui lomba yang dilaksanakan seperti saat ini.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Agam Fauzir merespon positif terobosan yang dilakukan SMAN 1 Lubuk Basung. Kegiatan yang dilakukan akan berdampak positif untuk mengasah kemampuan siswa di bidang Matematika menjadi lebih baik dari masa sebelumnya. “Kita sudah instruksikan kepada seluruh sekolah agar berupaya menggelar berbagai event bidang studi atau olahraga sesuai kemampuan masing-masing, supaya kemampuan siswa terasah dan teruji serta menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk menjadi yang terbaik,” katanya. Menurutnya, lomba meru-

pakan ajang pengembangan diri siswa sekaligus mengevaluasi hasil pembelajaran yang sudah dilakukan selama ini. Asisten II Setdakab Agam Isman Imran mengajak siswa untuk berusaha memenangkan diri dalam lomba. Karena melalui komitmen tersebut akan memotivasi siswa untuk tetap mengasah kemampuan menjadi yang terbaik, tanpa merugikan orang lain. “Semoga terobosan yang dilakukan SMAN 1 Lubuk Basung diikuti sekolah lain untuk mengevaluasi lembaga secara keseluruhan sekaligus memperkokoh jati diri untuk selalu siap menjadi yang terbaik dari yang lainnya,” katanya. (210)

Keberhasilan MDA Al Ittihad Berkat Semua Pihak Agam, Singgalang Keberhasilan pendidikan Madrah Diniyah Awaliyah (MDA) Al Ittihad Plus SDN 18 Kubang Pipik, Koto Tinggi berkat bantuan semua pihak. Tanpa adanya dukungan melalui kebersamaan tidak mungkin tercapai apa yang diharapkan. Demikian hal itu dijelaskan Kepala MDA Al Ittihad Plus SDN 18 Kubang Pipik Delfius kepada Singgalang, Selasa (4/11). Untuk kemajuan pendidikan keagamaan yang terintegrasi dengan SD itu memudahkan pengawasan anak. Pagi belajar di SD, sorenya di MDA. Kemudian guru SD yang terlibat mengajar di MDA terutama guru Pendidikan Agama Islam (PAI) mengajar penuh dari pagi sampai sore. Ini dilaksanakan setiap hari pada hari sekolah. Demikian juga guru PAI bantuan Pemerintah Kabupaten Agam ikut membantu. MDA Al Ittihad memiliki 120 murid dan 10 tenaga pengajar. Bila dilihat dari jumlah murid dibutuhkan tambahan tenaga pengajar khusus guru PAI sesuai kurikulum pendidikan agama. Zulmar pemuka masyarakat Koto Tinggi menambahkan, agar proses pendidikan agama MDA Al Ittihad Plus berjalan baik, tentu dibutuhkan dukungan dan bantuan dari semua pihak terutama tambahan tenaga penajar dan bantuan gedung. Untuk pembangunan gedung MDA, labor keagamaan dan perpustakaan tanah masih luas. Pengurus Komite MDA Al Ittihad Plus SDN 18 Kubang Pipik bersama pemuka masyarakat setempat telah memprogramkan mendirikan labor keagamaan dan perpustakaan, namun gedung belum ada. Camat Baso Budi Perwiranegara didampingi Kepala UPT Pendidikan Imdawarman membenarkan, keberhasilan pendidikan MDA Al Ittihad Plus SDN 18 Kubang Pipik itu berkat kerja sama antara sekolah dengan masyarakat setempat. Tentunya berkat pembinaan dari Pemerintahan Nagari Koto Tinggi. (514)

ARAHAN - Wabup Irwan Fikri di MTsN—Wabup Agam Irwan Fikri memberikan arahan kepada keluarga besar MTsN 1 Manggis Lubuk Basung saat mengunjungi sekolah tersebut, Senin lalu. (mursyidi)

Ratusan Murid TK Manasik Haji Tilkam, Singgalang Sebanyak 500 murid TK dan PAUD Tilatang Kamang mengikuti kegiatan manasik haji sebagai langkah awal memperkenalkan kepada anak usia dini tentang rukun Islam kelima. Kegiatan berlangsung tertib dan meriah, Sabtu (1/11) di lapangan Ponpes Asy Syarif Koto Laweh. Panitia pelaksana pergaan manasik haji TK dan PAUD Tilatang Kamang, Aryenis dalam laporannya mengatakan, kegiatan merupakan program rutin Ikatan Gutu Taman Kanak-kanak (IGTK) setiap tahun. Kegiatan bertujuan untuk memperkenalkan dari dini kepada anak tentang rukun Islam kelima serta menanamkan nilai-nilai ketaqwaan kepada Allah dan ketekunan dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT. Kegiatan pergaan manasik haji tahun ini dan tahuntahun sebelumnya tidak terlepas dari kerjasama seluruh anggota IGTK dan orangtua murid serta dukungan dari Kepala UPT Pendidikan, Pengawas Sekolah, Penilik serta unsur Muspika dan Bunda PAUD Tilatang Kamang,” kata Aryenis. Bunda PAUD Tilatang Kamang, Ny. Tity Kurniawan dalam sambutannya menyampaikan paresiasi dan penghargaan atas kerjasama dan kekompakan IGTK yang telah mengangkat kegiatan pergaan manasik haji yang sarat dengan nilai-nilai Islami serta mempererat silaturrahim antar sesame pendidik dan orangtua murid. Bertindak sebagai pemandu manasik. H. Mahyunis Khatib Tuanku Mudo yang merupakan tokoh agama di Tilatang Kamang. Kegiatan pergaan manasik haji bagi murid TK dan PAUD dihadiri Camat Tilatang Kamang, Kurniawan Syah Putra, Kepala UPT Pendidikan, Asdiwarman, Pengawas TK/SD, Pengawas Pendidikan Agama Ilam (PPAI), Penilik, Pimpinan Ponpes Asy Sarif Koto Laweh, H. Darnis Burhan Dt. Bagindo Sati, Walinagari Koto Tangah diwakili Sekretaris, Suwardi dan undangan lainnya. (517)

MANASIK HAJI - Ratusan murid TK/PAUD Tilatang Kamang mengikuti peragaaan manasik haji yang diselenggarakan Ikatan Guru Taman Kanakkanak (IGTK), Sabtu (1/11) di lapangan Ponpes Asy Syarif Koto Laweh. (maswir chaniago).


SINGGALANG .B-16

KAWASAN SUMATERA BARAT

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Dirintel Polda Datangi KPU Sumbar

Pemkab Pasaman Kucurkan Dana Rp30 Miliar

PAD ANG - Direktur Intel PADANG Polda Sumbar, Kombes Pol. Haryanta beserta jajarannya mendatangi kontor KPU Sumbar untuk bersilaturrahmi. Dirintel Polda ini baru bertugas di Sumbar sebulan lebih. Kedatangan mereka diterima langsung Ketua KPU Sumbar Amnasmen, Selasa (4/11). Dirintel berjanji akan memberikan pengamanan di setiap kegiatan yang dilaksanakan KPU ke depannya, termasuk pelaksanaan Pilkada. “Kita akan berikan pengamanan sebagaimana yang telah diberikan oleh Dirintel Polda sebelumnya,” kata Haryanta ketika diwawancarai Singgalang seusai pertemuan. Dikatakannya juga, sebagai lembaga pelindung, pihaknya akan memberikan dukungan kepada KPU dalam menjalankan tugas. “Masalah politik itu adalah salah satu tugas pokok saya, jadi mau tidak mau kita harus sharing dengan KPU menghadapi Pilkada yang akan datang,” katanya. Secara teknik pelaksanaan selama ini, ada petugas sebagai ujung tombak yang mencari informasi apapun hambatan di lapangan, atau ada pihak yang berupaya mengganggu kerja KPU sudah tau dan bisa tertibkan dari awal. Sementara Amnasmen mengatakan, keamanan yang telah diberikan oleh Dirintel Polda sebelumnya sudah cukup bagus. Ia berharap hubungan dengan Dirintel Polda tidak cuma sekadar memberikan rasa aman, tapi lebih pada rasa persaudaraan.

Lb.Sikaping, Singgalang Guna mempercepat pembangunan infrastruktur dasar di Kecamatan Tigo Nagari Pemkab Pasaman realisasikan dana Rp30 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2014. Tujuannya ialah demi mempercepat pembangunan wilayah di setiap kecamatan, terutama bagi wilayah yang masih sulit diakses kendaraan di beberapa kecamatan di Pasaman. Camat Tigo Nagari, Miris, kemarin mengatakan, besarnya anggaran untuk pembangunan infrastruktur tersebut sudah menjadi komitmen Pemkab pasaman sejak empat tahun belakangan. Dikatakannya, dengan adanya gelontoran dana tersebut membuat Kecamatan Tigo Nagari mengalami kemajuan yang sangat pesat, dimana jalan Malampah yang dikenal bermedan berat dengan tikungan tajam serta memiliki tanjakan yang lumayan banyak tersebut kini sudah diperlebar dan dihotmik. “Dengan pembangunan tersebut telah melancarkan akses jalan bagi masyarakat, baik masyarakat Kecamatan Tigo Nagari maupun masyarakat lainnya yang melintas di daerah Tigo Nagari itu sendiri,” sebut Miris. (zulfan)

(defil)

LOMBA PENGUCAPAN PEMBUKAAN UUD 1945

SERAHKAN

Ketua Panitia, Edi Hasymi dan Sekretaris Korpri Kota Padang, Darwis Chandra menyerahkan teks Pembukaan UUD 1945 dan Panca Prasetya kepada peserta Lomba Pengucapan Pembukaan UUD 1945 di lobbi room Balaikota di Aie Pacah, Rabu (5/11). (yurizal/humas pemko padang)

Areal Pertanian Dilanda Bencana Kekeringan TANAH DATAR-SINGGALANG

Setelah sempat beberapa kali diguyur hujan, kini kemarau datang lagi. Sejumlah areal pertanian terancam dilanda bencana kekeringan. Kabut asap pun dari hari ke hari kian menebal. “Di sini tidak ada irigasi. Kalau sudah musim kemarau seperti ini, kami sulit

Kepala MAN Muara Labuh, Jasrul didampingi Wakasek dan Pembina Lomba, Rabu (5/11) menerima piala dan piagam juara 1 nasional Festival Fisika tingkat SLTA se-Indonesia yang diselenggarakan Unand Padang dari siswa sekolah itu. (afrfizal amir)

mengolah lahan untuk bercocok tanam. Bencana kekeringan kini siap melanda. Kami berharap, ada usaha-usaha yang dilakukan pemerintah untuk membantu para petani,” sebut Masna, 52, wanita tani di Nagari Sumaniak, Kecamatan Salimpauang kepada Singgalang kemarin di sela-sela aktivitasnya mem bersihkan lahan kebun cabai yang dilanda kekeringan. Dikatakan, kendati harga cabai di tingkat petani kini sedang membaik, namun lantaran lahan bercocok tanamnya dilanda kekeringan, cabai yang telah ditanam beberapa bulan lalu, belum mampu membuahkan hasil maksimal. Sejak tiga tahun belakangan, menurut pengakuannya, bencana kekeringan kerap melanda para petani di Tanah Datar. Musim kemarau terlalu panjang, sementara hujan hanya sekali-sekali. Kabut asap yang demikian tebal, turut mempengaruhi produksi tanaman hortikultura dan palawija mereka. Besarnya kemungkinan terjadi ancaman kekeringan, sebenarnya telah diperingatkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah

(BPBD) Tanar Datar, Abrar pada pekan kedua Agustus 2014 lalu. Selain akan sulit berladang, ancaman kebakaran lahan juga semakin besar. “Kami meminta kepada masyarakat agar waspada, terutama dengan ancaman musibah kebakaran. Musim kemarau kali ini terbilang panjang dan sangat kering. Bila tidak disikapi dengan bijak, banyak potensi bencana akan melanda,” kata Abrar waktu itu. Dikatakan, besarnya potensi bencana kebakaran lahan akibat kekeringan, menuntut semua pihak waspada dan siaga. Pasalnya, penyebab musibah itu tidak hanya dari aspek kelalaian manusia, tetapi juga bisa disebabkan faktor alam. Abrar memperkirakan, ribuan hektare lahan pertanian masyarakat di Tanah Datar yang akan terancam gagal panen atau tak bisa ditanami akibat kekeringan. Sayangnya hingga kini, belum ada laporan resmi yang dikeluarkan Dinas Pertanian terkait kerusakan lahan pertanian akibat kemarau panjang itu. Situs piba.tdmrc.org melansir, bencana kekeringan

akan mempengaruhi sistem sosial, fisik dan di lingkungan. Dengan demikian, penanganannya juga harus melibatkan masyarakat dan pemerintah. Secara nonfisik, penanganannya dapat dilakukan dengan menyusun neraca air regional secara cermat, menentukan urutan prioritas alokasi air, menentukan pola tanam dengan mempertimbangkan ketersediaan air, menyiapkan pola operasi sarana pengairan, memasyarakatkan gerakan hemat air dan dampak kekeringan, menyiapkan cadangan pangan, menyiapkan lapangan kerja sementara, serta memantau dan mengevaluasi penanganan kekeringan. Sementara upaya penanganan fisik, baik penanganan darurat maupun jangka panjang, diantaranya melalui hujan buatan di daerah tangkapan air, pembuatan sumur, penyediaan pompa air bergerak, operasional mobil-mobil tanki, pembangunan sarana pengairan, konservasi air dan sumber air di daerah tangkapan air, efisiensi penggunaan air dan penciptaan alat-alat sanitasi yang hemat air. (211)

Melahirkan ASN yang Memiliki Kompetensi Padang, Singgalang Dalam rangka memperingati serta memeriahkan HUT Korpri ke-43 tahun 2014 diadakan Lomba Pengucapan pembukaan UU D 1945 dan Panca Prasetya antar SKPD di lingkungan Pemko Padang. Lomba tersebut dibuka Ketua Panitia; Edi Hasymi, Sekretaris Korpri; Darwis Chandra di lobi room Balaikota Padang, Aie Pacah, Rabu (5/11). Pada kesempatan itu, Edi Haysmi menyampaikan, ikuti lomba pembacaan teks UUD 1945 dan Panca Prasetya ini dengan baik, karena seluruh peserta pasti dijadikan bank data sebagai pembaca yang baik. Setelah itu, tanamkan dalam diri, bagaimana cara berjalan, penampilan serta penghayatan saat tampil. Hal itu juga bagian untuk menjadi penilaian bagi dewan juri. Sedangkan Ketua Dewan Pengurus Korpri Kota Padang, H. Syaril Basyir juga menyebutkan, setiap PNS diwajibkan memiliki komitmen, integritas dan selalu berupaya memelihara keutuhan NKRI, serta menginternalisasikan dan mengaplikasikan sumpah janji ‘Panca Prasetya Korp Pegawai Republik Indonesia (Korpri)’ yang dalam pelaksanaan tugasnya sebagai abdi negara, abdi pemerintah dan abdi masyarakat, baik pusat maupun di daerah. Sehubungan dengan itu, lomba pengucapan Pembukaan UUD 1945 dan Panca Prasetya Korpri antar SKPD, diharapkan akan ada pegawai di setiap SKPD yang selalu siap tampil pada tiap upacara rutin bulanan atau upacara peringatan hari nasional yang diselenggarakan Pemko Padang. Sekaligus lahir dan tampil figur atau sosok serta performance ASN yang berkualitas, memiliki kompetensi, profesionalisme sesuai tuntutan dari milai-nilai luhur Pembukaan UUD 1945 dan sumpah janji suci yang termaktub dalam Panca Prasetya Korpri tersebut, ucap Syafril Basyir yang mantan Sekda Padang itu. Sekretaris Korpri Padang, Darwis Chandra mengemukakan, kini telah mendaftar 54 SKPD atau 108 peserta. Lomba yang dilaksanakan pada HUT Korpri ke43 tahun 2014 sebanyak 13 cabang. Diantaranya Tennis, Tenis meja, Catur, Futsal, Bulutangkis, Golf, jalan santai/Senam/Sepeda, tarik tambang, lomba burung berkicau, loma memancing, lomba lagu Minang, donor darah dan Pengucapan UUD 1945. Demikian pers relis yang diterima Singgalang, kemarin. (012)


SINGGALANG .B-17

KAWASAN SUMATERA BARAT

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

PPS IAIN ‘IB’ Genap Berusia 20 Tahun

Dua Taekwondo AAI Padang Ikut Kejuaraan Nasional

PAD ANG - Program PascaPADANG sarjana (PPS) IAIN Imam Bonjol Padang genap berusia 20 tahun. Kehadiran lembaga yang resmi di-SK-kan Menag terhitung 1 Agustus 1994, sepenuhnya didirikan oleh mantan Rektor IAIN Prof. H. Amir Syarifudin. Senin (4/11) di Mercure Hotel Padang, usia yang sudah matang itu diperingati dan ditandai dengan seminar internasional. Seminar tersebut, kata Direktur PPS, Prof. H. Awiskarni, menghadirkan narasumber dari perguruan tinggi at Nayang Universitas Singapura asal Amerika Serikat, Prof. Dr. Mark Woodward, Rektor IAIN Raden Intan Lampung yang juga alumni pertama PPS IAIN, Prof. Moh. Mukri, serta Prof. Abdul Mujib, Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan juga guru besar yang sudah berusia 70-an tahun yakni Prof. Amir Syarifuddin. (407)

Padang, Singgalang Dua mahasiswi Akademi Akuntansi Indonesia (AAI) Padang mengikuti Kejuaraan Nasional antar PPLM (Pusat Pelatihan Mahasiswa) dan Unit Kegiatan Mahasiswa tahun 2014 yang diselenggarakan Asisten Deputi Sentra Keolahragaan Deputi Bidang Pembudayaan, pada 5 sampai 10 November di Universitas Negeri Jakarta. Kedua mahasiswi tersebut adalah Desi Yulia Handayani dan Fitri Ramadhani yang sekarang sedang menekuni perkuliahan di Akademi Akuntansi Indonesia (AAI) Padang pada Semester I. Mereka ini akan bertarung di cabang olahraga Taekwondo. Pada Selasa (5/11) lalu, keduanya dilepas Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Padang, Dr. Hj. Erawati Toelis didampingi Direktur AAI Padang, Jhon Rinaldo, dan Wakil Direktur, Andre Bustari di Sekretariat AAI Padang. Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Padang, Hj. Erawati Toelis maupun Direktur dan Wakil Direktur AAI Padang, Jhon Rinaldo dan Andre Bustari mengharapkan agar dalam pertandingan nanti berhati-hati, jaga nama baik AAI dan KONI Sumatera Barat. “Lihatkan kejujuran dalam bertanding, berusahalah semaksimal mungkin untuk meraih mendali. AAI Padang pada era 70-an dan 80-an masuk diperhitungkan dalam cabang olahraga. Seperti sepakbola, voli ball dan sebagainya. Sekarang diharapkan, kedua mahasiswa ini mambangkik batang terandam, ujar Erawati Toelis dalam pers relis yang diterima Singgalang, kemarin. (012)

Proses Akreditasi IAIN ‘IB’ Dikebut

CANANGKAN

Bupati H. Muzni Zakaria memukul gong tanda dicanangkannya KKG PKK, KB-Kesehatan tingkat Solsel di Sungai Pagu didampingi Kabid KS/PK BKKBN Sumbar, Elfa Zulmaini, Wakil Ketua TP. PKK, Ny. Ayu Abdul Rahman, Kadis Kesehatan Dr. H. Novirman, SKM, Ka. BPMPPr&KB Putra Nusa. (afrizal amir)

HARGA-HARGA HORTIKULTURA DI TINGKAT PETANI

Cabe Meroket, Terung Melorot TANAH DATAR- SINGGALANG

BUKITINGGI - Proses akreditasi institusi IAIN Imam Bonjol Padang dikebut, malah proses itu menjadi jihad bagi kalangan akademisi. Targetnya, lembaga ini berakreditasi A. Hal itu sejalan dengan lembaga perguruan tinggi umum yang telah lebih dulu memperoleh akreditasi terbaik. Sejalan dengan tujuan itu, selama tiga hari (Selasa s.d Kamis) dilaksanakan worskhop borang akreditasi & evaluasi institut IAIN Imam Bonjol Padang. Momentum itu penting untuk menentukan arah lembaga perguruan tinggi Islam negeri saat ini dan masa datang. Kegiatan itu untuk proses penerimaan mahasiswa baru serta alumninya. Ketua LPM, Dr. Eka Putra Wirman menjelaskan tiga agenda besar yang sedang dilakukan IAIN akhir-akhir ini. Diantaranya, pengelolaan keuangan badan layanan umum (PK-BLU) transformasi IAIN ke UIN dan akreditasi lembaga atau institusi. Khusus untuk worskhop saat ini, setiap lembaga perguruan tinggi wajib terakreditasi. Badan Administrasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), sebagai lembaga berwenang wajib dipenuhi sesuai aturan yang berlaku. Batas waktunya, sebelum 10 Agustus 2014 lalu. Proses teknis telah dilakukan. Dan Alhamdulillah semua itu direalisasikan dengan nilai B oleh tim penilai. Menurut UU Sistim Pendidikan Nasional No.12 Tahun 2012, tentang pendidikan tinggi dan pada pasal 33 dinyatakan bagi perguruan tinggi yang tidak memasukan borang akreditasinya sebelum 10 Agustus 2014, dinyatakan ilegal. Artinya, perguruan tinggi tersebut tidak boleh beroperasi,” jelasnya. Rektor Prof. H. Makmur Syarif, di hadapan peserta worskhop Selasa (5/11) malam di Hotel Hills Bukittinggi menjelaskan, semua tuntutan yang dilakukan IAIN, ketentuan harus diikuti. (407)

Komoditas hortikultura produksi para petani di selingkaran Gunung Marapi dan Singgalang, masih tetap fluktuatif. Para petani dapat dikatakan belum bisa memetik manfaat sebesarbesarnya dari turun naiknya harga produksi tanaman mereka. “Dalam sepekan ini harga cabai naik. Dari petani ke toke, ada yang menjual dengan harga Rp40 ribu/Kg. Kendati bisa sedikit tersenyum, tapi kenaikan harga yang cukup tinggi ini belum bisa memberi keuntungan yang berarti bagi kami. Sebab, harga-harga kebutuhan juga mengalami kenaikan,” kata Basir, 64, petani di Jorong Piliang Nagari Situmbuak kepada Singgalang, Selasa (11/5), di kebunnya. Basir bersama sejumlah petani lainnya, ditemui saat panen terung yang kini harganya justru melorot tajam. Terung yang diproduksi petani di nagari ini, selain berukuran besar, panjangnya pun mencapai 30 hingga 40 Cm. Dibeli langsung para toke ke ladang mereka untuk kemudian dipasarkan kepada pedagang pengumpul di Pasar Tabek Patah dan terus menjelajahi pusat-pusat konsumennya di Padang, Jambi, Riau, dan Batam.

Menurut Basir, beberapa petani di nagarinya memang bisa tersenyum ketika harga cabe mencapai Rp40 ribu/Kg, dari sebelumnya yang hanya berkisar di pusaran Rp10 ribu/Kg. Tapi jumlah mereka, sebut dia, tidak banyak. Pasalnya, petani yang cabai di ladang mereka mulai panen tidak seberapa. “Kalau harga cabe yang fluktuatif dan cenderung tidak stabil ini, sulit menerka kapan harganya naik dan kapan turun. Terkadang, ketika kita mulai bertanam cabe, harganya meroket. Eh, pas cabe kita mulai panen, harganya jatuh. Penyebabnya

macam-macam, ada lantaran pasokan cabe dari daerah lain melimpah, ada pula panen raya cabe di Sumbar,” terang Basir. Untuk menyiasati agar tidak terlalu ‘kena’ dengan nilai jual yang rendah, petani di Situmbuak dan beberapa nagari subur lainnya di seputaran Gunung Marapi, biasanya melakukan penanaman tumpang sari beragam jenis tanaman hortikultura. Ada cabe, kacang tanah, terung, jagung, ketela rambat dan buncis. “Terserahlah mana yang sedang naik harga. Kalau harga terung jatuh seperti

MENGARUNGI TERuNG - Seorang petani di Nagari Situmbuak sedang memaket terung produksi pertaniannya ke karung. Saat ini, terong yang dipasarkan hingga Batam itu dihargai toke Rp1.000/kg. (musriadi musanif)

saat ini, ada cabe yang akan kita petik. Kalau harga cabe lagi murah, kita panen kacang tanah atau ketela rambat. Jadi tidak terlalu takanai ketika dibeli toke,” ucapnya. Berbicara soal harga jual terung yang pada umumnya dipasarkan ke Batam, Basir menjelaskan, kini sebenarnya harga jual mulai membaik, namun masih jauh dari yang diharapkan. Beberapa bulan lalu, terung bisa terjual dengan harga berkisar antara Rp4.000 hingga Rp5.500/Kg di tingkat petani, tetapi kemudian melorot hingga ke titik terendah: Rp750/kilogram. Ketika harga demikian turun, kata Basir, pihaknya terpaksa memanen terung tetapi ditinggalkan begitu saja di ladang. “Terung harus tetap dipanen sekali seminggu. Kalau tidak, bisa merusak tanamannya. Panen tetap, tapi ditabur begitu saja di ladang. Harganya, ndak masuk,” sebut dia. Kini harga jual terung di tingkat petani mulai membaik. Kalau pekan kemarin mereka menjual kepada toke dengan harga Rp1.000/kg, ada harapan pekan ini akan mengalami kenaikan. Mungkin, bisa mencapai harga Rp1.500/kg. Kendati begitu, menurut Basir, nilai jual tetap tergantung kepada penawaran toke dan pedagang pengumpul. (211)

Program Unggulan Kapolres Dharmasraya Dapat Dukungan Dharmasraya, Singgalang Beberapa program kreatif unggulan dilakukan jajaran Polres Dharmasraya dalam rangka memberdayakan masyarakat guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), mendapat apresiasi dari semua kalangan. Baik masyarakat awam, sampai pejabat teras. Mulai dari program Palanta Polmas Polres Dharmasraya, Rundo Basamo Kapolres, Rumah Layanan Masyarakat, Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM), berburu babi, serta Polisi Bumi Mekar, alias Satu Nagari Satu Polisi, sampai kepada Kapolres Lalok d irumah rakyat badarai. Semua itu agar terjalinnya hubungan silaturrahmi dengan tujuan untuk mengajak

masyarakat menjadi polisi bagi dirinya, keluarga dan lingkungan tempat tinggal. Hal itu diungkapkan Kapolres Dharmasraya, AKBP Bondan Witjaksono, ketika digelarnya program unggulan ‘Kapolres lalok di rumah rakyat badarai,’ tepatnya di rumah Suwaji, warga Jorong Ranah Bakti, Kenagarian Koto Gadang, Kecamatan Koto Besar, Selasa (4/11) malam. Di hadapan ratusan masyarakat, juga hadir Kapolsek Sungai Rumbai; Kompol Zufrinaldi, Kasatbinmas; AKP Sukino, Kasat Lantas; IPTU Oka Mahendra Syahria, Kanit Patwal; Bripka Dodi Talindo, Bripda Rahmat Ikbal, serta Walinagari Koto Gadang; Imam Mahfuri, dan Walinagari Koto Laweh Rahman, Bondan menjelaskan, segala

bentuk kegiatan kreatif yang dilaksanakan selama ini, sesuai kearifan budaya lokal, seperti Palanta merupakan tempat duduk panjang, membahas tentang isu terkini di daerah. Sementara Polmas yakni, polisi bermitra dengan masyarakat untuk saling bersinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungan tempat tinggal. Bondan juga mengatakan, polisi Bumi Mekar punya ciri khas, memakai ban lengan untuk memberikan pelayanan langsung ke tengah lingkungan masyarakat, sekaligus pengontrolan tertentu bagi pimpinan terhadap personil. Sedangkan Rundo Basamo Kapolres bertujuan mengajak masyarakat berperan aktif dalam menjaga Kamtibmas

dilingkungan tempat tinggal. Selanjutnya Forum Kemitraan polisi dan masyarakat, merupakan sebuah pemberdayaan tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan di lingkungan nagari. Buru babi bersama komunitas, merupakan ajang silaturrahmi dengan seluruh masyarakat serta mengenali wilayah. Selain itu, program Kapolres lalok di rumah rakyat badarai, merupakan ajang pendekatan diri antara polisi dengan masyarakat, sekaligus merobah pola pikir masyarakat terhadap polisi. Walinagari Koto Laweh, Rahman juga mengatakan karena seringnya Kapolres gelar dialog dengan masyarakat, sangat membuahkan hasil maksimal. (539)

DI KAB.SOLOK

Ribuan Umat Islam Peringati Tahun Baru Islam Solok, Singgalang Tahun baru Islam 1436 H, diperingati ribuan umat muslim di Kabupaten Solok. Peringatan tersebut diprakarsai Persatuan Tarbiyah Islamiyah, Jumat (31/10) di aula Pondok Pesantren Darul Tauhid Sawah Sudut, Selayo. Ketua PTI, H. Kamaruzzaman keH. Kamaruzzaman pada Singgalang, Selasa (4/11) mengatakan, peringatan tahun baru masehi ini adalah momentum penting bagi umat Islam dalam menghadapi dunia di era global. Umat Islam ke depan terasa makin berat dan penuh tantangan. Salah satu cara menghadapi tantangan itu adalah memperkuat keimanan dan kembali lagi mempelajari Quran dan Hadist Nabi sebagai pegangan dan landasan hidup. Alquran pada dasarnya adalah modal utama yang wajib dipedomani semua umat. Karena, sangat banyak pesan dan nasehat untuk menganjurkan manusia tahu dengan dirinya, sehingga terjauh dari perbuatan maksiat. Ajaran itu juga mengajak untuk selalu berbuat baik dan menghindari perbuatan tercela yang dapat berbuah dosa. Dosa tersebut akan membuat manusia terjebak dalam kenistaan. Allah SWT pasti akan memberi ganjaran kepada yang melanggar syariat Islam itu. Sementara H. Abdul Rauf juga menjelaskan, tahun baru Islam ini harus dimaknai sebagai bentuk perubahan untuk selalu berbuat yang terbaik dari sejumlah perbuatan yang telah dilakukan selama ini. Orang yang hari ini lebih baik dari prilakunya dari kemarin, itulah manusia yang baik dan beruntung. Tapi kalau hari ini lebih buruk dari kemarin, maka dia termasuk kategori merugi. (407)

MILAD KE-31

MAN Muara Labuh Gelar Berbagai Kegiatan Solok Selatan, Singgalang Memeriahkan Milad ke-31, Madrayah Aliyah Negeri (MAN) Muara Labuh gelar berbagai iven. Diantaranya menyelenggarakan lomba Sains, Matematika dan Lomba MSQ tingkat SLA se-Solsel. Bahkan pada hari puncak Milad tersebut Selasa (11/ 11) mendatang, juga akan diadakan lomba qasidah dan diharapkan kehadiran Bupati H. Muzni Zakaria sebagai pimpinan daerah dan secara pribadi. Kepala MAN Muara Labuh, Jasrul, didampingi Waka Kurikulum; Nuraziza, Waka Siswa; Asmiroza, Waka; Saapras Zulkabri, dan Waka Humas; Sukmi Hidayati kepada Singgalang, Rabu (5/11) mengatakan, memaknai milad kali ini, pengelola sekolah ingin mengeksploitasi semua potensi yang dimiliki. Hal itu dilakukan dalam rangka evaluasi capaian sekolah yang sudah dua tahun dipimpinnya sekaligus mengapresiasi seluruh prestasi yang diraih sekolah dengan jumlah penghargaan 90 buah sejak 2 tahun terakhir. Bahkan, kehadiran bupati beserta pimpinan Kemenag dan SKPD dilingkungan Pemkab Solsel nanti dapat menjadi motivasi bagi sekolah, khususnya generasi pendidikan madrasah. Muara dari milad kali ini tentu saja berdampak untuk kemajuan dunia pendidikan madrasah di Solok Selatan umumnya, di MAN Muara Labuh khususnya. Pada kesempatan itu, Jasrul juga menerima piala juara 1 lomba karya ilmiah tingkat nasional yang diraih siswanya (Muh. Idris, Nikmatul Fadila dan Afdhal Ahmad dari Kelas XII.IPA) di ajang Physcs Festival (Festival Fisika) yang digelar Unand Padang tingkat SLTA se-Indonesia barubaru ini. (534)

Bupati Solok Selatan Canangkan HKG PKK KB-Kes Solok Selatan, Singgalang Bupati Solok Selatan, H. Muzni Zakaria mencanangkan Hari Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan tingkat Kabupaten Solok Selatan tahun 2014. Pencanangan tersebut ditandai dengan pemukulan gong oleh bupati di halaman Kantor Camat Sungai Pagu di Pasir Talang, Muara Labuh, Selasa (4/11). Hadir dalam kesempatan ini unsur Muspida, Kepala BKKBN Sumbar diwakili Kabid KS/PK BKKBN, Elfa Zulmaini, Kepala BPMPPr&KB; Putra Nusa, Kadis Kesehatan; Dr. Novirman, Wakil Ketua TP. PKK Solsel; Ny. Ayu Abdul Rahman beserta jajaran pe-

ngurus, Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Solsel, Camat se-Solsel, Ketua TPPKK Kecamatan dan Walinagari se-Solsel serta sejumlah pimpinan organisasi wanita dan undangan lainnya. Kepala Dinas Kesehatan, Dr. H. Novirman, selaku panitia pelaksana kegiatan melaporkan, kegiatan KKG PKK, KB-Kesehatan tahun 2014 ini disinergikan dengan kegiatan memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-50 tahun ini. Kegiatan itu disinergikan dalam rangka mengejewantahkan tujuan akhir dari kegiatan, yaitu meningkatkan derajat kesehatan masyar-

akat. Novirman juga berharap, kegiatan ini dapat dijadikan sebagai motor penggerak partisipasi semua pihak dalam wadah pembinaan bagi instansi pemerintah, organisasi kemasyarakatan yang memerlukan upaya kongkrit dalam memberikan kontribusi nyata terhadap cakupan pelayanan KB dan kesehatan. Selain itu, yang tidak kalah pentingnya akhir dari kegiatan KKG, KB-Kesehatan ini adalah terwujudnya penduduk tumbuh seimbang tahun 2015 dan termotivasinya masyarakat untuk ikut berpartisipasi secara aktif

dalam suatu gerakan masyarakat berbasis akar rumput. Muaranya tentu saja terwujud keluarga kecil bahagia dan sejahtera, melalui peningkatan jumlah kelompok dasawisma dan tumbuh suburnya kemandirian Posyandu. Sedangkan Ketua TP. PKK Solok Selatan menyampaikan terima kasih pada semua SKPD dan berbagai pihak swasta lainnya yang telah memberi dukungan dan kontribusi nyata untuk mendukung 10 pokok program PKK. Dikatakan juga, operasional Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan akan difo-

kuskan pada upaya peningkatan partisipasi keluarga dan masyarakat dalam pelayanan KB, Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), lingkungan bersih sehat dan meningkatkan aktifitas Posyandu sebagai sarana kesehatan terpadu yang paling dekat dengan masyarakat. Bupati H. Muzni Zakaria juga mengharapkan keberadaan Hari Kesatuan Gerak PKK KB-Kes akan menjadi pembangkit perekonomian keluarga dan masyarakat, karena PKK merupakan dalah satu unsur penggerak perekonomian masyarakat. Dikatakan, pada 2013 lalu pencapaian Program KB Na-

sional Solok Selatan berada pada posisi 4 besar di tingkat Sumbar. Tahun ini diharapkan dapat mencapai peringkat 1, meski sekarang dari data BPMPPr&KB, Solok Selatan sudah bertengger diposisi 1 capaian target peserta KB baru. Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga bulan ke depan, mulai dari 1 Oktober hingga 31 Desember 2014 ini terintegrasi dengan tugas pokok dan fungsi SKPD terkait. Yang terjabar dalam program dan kegiatan SKPD, seperti pembinaan, penyuluhan/sosialisasi, pengerahan mobil pintar dan sebagainya. Dalam tiga bulan ke depan,

diharapkan mampu memberikan kontribusi melalui capaian sasaran atau target program kependudukan dan keluarga berencana, program kesehatan serta pelaksanaan 10 program pokok PKK di kabupaten pemekaran itu. Di penghujung acara, Bupati Muzni Zakaria bersama Kabid KS/PK BKKBN, Elfa Zulmaini, Kepala BPMPPr&KB; Putra Nusa, Kadis Kesehatan; Dr. Novirman, Wakil Ketua TP PKK Solsel; Ny. Ayu Abdul Rahman dan pimpinan SKPD yang hadir melakukan peninjauan pelayanan donor darah, pelayanan KB dan penyera-


SINGGALANG . B–18

VARIA PENDIDIKAN SIJUNJUNG

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Jamran Sumpur Kudus Sukses SUMPUR KUDUS - SINGGALANG

Pelaksanaan Jambore Ranting (Jamran) Kecamatan Sumpur Kudus, di Bumi Perkemahan Taruko Manganti, Nagari Manganti, Sumpur Kudus, meriah dan dinilai sukses. Soalnya, selama kegiatan yang diselenggarakan sejak Jumat sampai Minggu (1-3/ 11), walaupun cuaca diwarnai hujan, namun tidak meng ganggu jalannya kegiatan yang diselenggarakan. Malahan, peserta yang terdiri dari 30 gugus depan (Gudep) Penggalang SD dan sembilan Gudep Penggalang SMP/MTS, sejak Kamis sore (31/10) sudah memadati arena bumi perkemahan setempat. Setidaknya 1.000-an Pe nggalang, bersama kakak pembinanya sudah memulai aktivitas yang ditandai de-

ngan pemasangan tenda-tenda. Seperti disebutkan Ketua Panitia Jamran Sumpur Kudus, Aldril, S.Pd bersama Wakilnya Asril, S.Pd didampingi Sekretarisnya, Samsuair, S.Pd, peserta dalam kegiatan Jamran ini adalah utusan Gudep yag ada di Kecamatan Sumpur Kudus, terdiri dari 30 Penggalang SD dan 9 Penggalang SMP/Mts. Dari masing-masing Gudep mengutus 10 Penggalang putera dan 10 Penggalang pu teri serta didampingi dua orang pembina setiap Penggalang dan satu orang pimpinan kontingen. Sementara untuk Gudep SMP/MTsN, selain mengutus Penggalang putera/puteri, juga mengirim 10 Penegak putera/puteri serta masingmasingnya didampingi oleh pembina dua orang dan satu pimpinan kontingen. ‘’Dari Gudep yang ada di Kwaran Sumpur Kudus, se-

muanya mengirim utusan dan malah ada Gudep yang mengutus dua kelompok pa/ pi untuk ikut dalam ajang ini,’’ tambah Samsuir. Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Sumpur Kudus, M. Nur, S.Pd.MM, ketika dimintai keterangannya sehubungan pelaksanaan Jamran di wilayahnya ini mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan mengacu kepada kebutuhan dan perkembangan jiwa peserta didik untuk pencapaian pembentukan watak. Untuk termotivasinya peserta, kegiatan itu dikemas menarik, menyenangkan, sehat, riang gembira dan mengandung nilai-nilai pendidikan serta menitikberatkan kepada keagamaan. Selain itu, sambung M. Nur, jambore ini juga dititikberatkan kepada pengembangan diri peserta dalam aspek mental, spiritual, pisik,

intelektual dan sosial sebagai individu, sebagai anggota masyarakat maupun sebagai warga negara. ‘’Pada jambore itu, kegiatan tidak saja berbentuk lomba, melainkan ada juga yang bersifat sosial kemasyarakatan dan pembinaan kemampuan bakat lainnya,’’ tambah M. Nur. Walaupun kegiatan jambore ini dibuka secara resmi oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Sabtu (1/11) yang ditandai dengan pelantikan KaMabiran dan KaKwaran, namun aktivitas sudah terlihat sejak Kamis (30/10). Sebelum KaKwarcab Gerakan Pramuka Sijunjung, Ahmad Taufik Rohendi, melantik KaMabiran dan Ka Kwaran Sumpur Kudus, Yuswir Arifin, memaparkan di hadapan peserta dan pendamping tentang tujuan yang diharapkan dari kegiatan kepramukaan ini. (519)

nagari beserta aparaturnya sangat dibutuhkan pula,’’ sambung Zuriatman. Sosok walinagari yang diusung oleh kelompok organisasi pemuda ini, sejak ia dipercaya sebagai orang nomor satu di pemerintahan nagari setempat, selain menjalankan program-program pembangunan serta pelayanan kemasyarakatan lainnya, pihaknya juga telah merancang dan melaksanakan program nagari peduli pendidikan (NPP). Setidaknya kegiatan itu mulai terlihat tahun ajaran 2013/2014, dimana walinagari telah memberikan reward kepada juara I dan II prestasi siswa SD yang ada di nagari setempat. Reward yang diberikan itu, sambung Zuriatman, memang belum seberapa kalau dibandingkan dengan potensi sekolah yang ada di wilayahnya. Namun untuk tahun ajaran 2014/2015, pihaknya bersama BPN, akan merancang program peduli pendi-

dikan itu untuk semua SD yang ada di nagari. ‘’Secara bertahap kita akan coba menganggarkan melalui musyawarah bersama BPN,’’ tambah Zuriatman, sambil menyebutkan akan mngalokasikan anggaran untuk semua jenjang pendidikan yang ada di nagarinya. Apa yang telah diperbuat walinagari Lubuk Tarok, juga terlihat di Nagari Lalan. Dimana tahun ajaran 2014/ 2015 ini, pemerintahan nagari setempat memberikan reward kepada juara I, II dan III masing-masing kelas pada setiap SD yang ada di nagarinya. Walinagari Martonis dan Sekretarisnya Sabaruddin, telah menyiapkan bentuk bingkasan yang akan diberikan kepada siswa setelah menerima rapor semester I nantinya. Menurut Walinagari Lalan Martonis, didampingi Sekretarisnya Sabaruddin, reward yang diberikan kepada juara

DARI JAMRAN SUMPUR KUDUS

Gudep Penggalang SDN 1 Juara

Lubuk Tarok Laksanakan Program NPP Lubuk Tarok, Singgalang Walaupun masalah pendidikan di kecamatan merupakan tanggungjawab UPTD Pendidikan, namun di Lubuk Tarok, persoalan pendidikan tidak saja merupakan tanggung jawab UPTD beserta jajaran semata. Hal itu ditandai dengan telah terprogramnya walinagari peduli pendidikan (WPP) di masingmasing nagari yang ada. Seperti disebutkan Walinagari Lubuk Tarok, Zuriatman, pendidikan itu tidak bisa terselenggara dengan baik tanpa dukungan semua pihak. Walaupun secara teknis pendidikan dilakoni oleh Dinas Pendidikan dengan perpanjangan tangannya di kecamatan UPTD, namun tanpa dukungan walinagari dan masyarakat, tujuan yang diharapkan belum bisa tercapai secara maksimal. ‘’Maaf, bukannya kami meremehkan kemampuan jajaran pendidikan, melainkan dukungan pemerintahan

JUARA - Gugus Depan Penggalang SD Negeri 1 Sumpur Kudus, meraih juara umum Jambore Ranting di Bumi Perkemahan Taruko Manganti. Terlihat Kamabigus, Pembina Pendaming dan Pimpinan Kontingen serta Ketua Harian Kwaran M. Nur, S.Pd.MM foto bersama usai Jambore, Minggu (2/11) di Manganti. (syaifulhusein)

kelas siswa SD itu merupakan bentuk kepedulian pemerintahan nagari terhadap pndidikan di nagarinya. Dilihat dari jumlah nilai nominal, memang tidak seberapa, namun diharapkan dengan adanya hal-hal seperti itu bisa memotivasi siswa dalam meningkatkan semangat belajarnya. ‘’Program ini untuk memacu motivasi dan setidaknya ada semacam perubahan semangat di setiap sekolah,’’ sebut Sabaruddin Untuk memberikan bingkisan kepedulian pemerintah nagari terhadap pendidikan ini walinagari beserta jajaran langsung mengunjungi sekolah-sekolah yang ada disaat pelaksanaan upacara bendera setiap Senin. Saat upacara di SD yang dituju, pemerintahan nagari juga menghadirkan tenaga pendidik TK dan PAUD yang ada. Soalnya reward itu tidak saja diberikan kepada murid SD, melainkan juga dialokasikan untuk TK dan PAD. (519)

Sumpur Kudus, Singgalang Dari 30-an Gudep Penggalang SD yang ikut andil dalam ajang Jambore Ranting di Bumi Perkemahan Taruko Manganti, Kecamatan Sumpur Kudus, Gudep Penggalang SD Negeri I Sumpur Kudus, memang tak terkalahkan. Buktinya Gudep di bawah naungan Kamabigusnya Yusnanita ini menggondol hampir semua cabang lomba yang diselenggarakan, sehingga pada akhir penilaian, Gudep ini dinyatakan keluar sebagai juara umum. Nasib baik Gudep SD Negeri 1 ini juga diikuti oleh Gudep SMP Negeri 4, dimana dari sembilan Gudep (7 SMP dan 2 MTsN) yang ikut, memang ketangguhan peserta dari Gudep SMPN 4 ini perlu mendapat acungan jempol. Tak salah ketika Kamabigusnya Rusnaldi, MM, menyatu bersama peserta dan pendamping, terlihat begitu haru dan bangga manakala pengumuman hasil kegiatan

didominasi oleh adik-adik asuhnya. Menurut Ketua Pelaksana Panitia Jamran Sumpur Kudus, Aldril, S.Pd bersama Wakilnya Asril, S.Pd dan didampingi Sekretarisnya, Samsuair, S.Pd, kegiatan yang diikuti oleh peserta terbagi atas dua kategori. Masing-ma sing kategori kegiatan nonlomba dan kegiatan lomba. ‘’Kegiatan selama Jambore, tidak semuanya berbentuk lomba, karena selama kegiatan panitia juga mendesain kegiatan bakti sosial dan olahraga,’’ sebut Aldril. Kegiatan yang termasuk kegiatan non-lomba, sambung Aldril, yaitu kegiatan perkemahan yang meliputi keagamaan, olahraga, upacara dan apel pramuka, permainan persahabatan dan forum pramuka. Selain itu ada kegiatan keteramplan Pramuka, meliputi, PBB, Pionering, P3K, Teknologi Tepat Guna, haang rintang, tepak tenda, MSQ,

menjelajah cerdas cermat dan kegiatan lainnya. Sementara kegiatan yang dilombakan, seluruh kegiatan yang masuk kepada kategori perkemahan dan keterampilan pramuka. Kepala UPTD Pendidikan Sumpur Kudus, M. Nur, S.Pd. MM, sekaligus Ketua Harian Kwaran setempat menambahkan, kegiatan yang diselenggarakan itu merupakan agenda yang tertuang dalam program kerja Kwaran Sumpur Kudus. Selain itu, didalam perencanaan keuangan serta kegiatan masing- masing sekolah sebagai wadah Gudep, juga telah disusun program ini dan mengalokasikan anggaran melalui dana BOS. ‘’Penyelenggaraan Jambore ini, selain program Kwaran, juga sejalan dengan kegiatan yang tertuang di Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah atau RKAS Gudep masing-masing,’’ sambung M. Nur. (519)

DAERAH

DPRD Kota Solok Gagal Lagi Membentuk Alat Kelengkapan SOLOK - SINGGALANG

Rapat paripurna DPRD Kota Solok, Selasa (4/11) gagal lagi membentuk alat kelengkapan lantaran dua fraksi masih belum menyerahkan nama-nama anggotanya yang akan dikirimkan ke alat kelengkapan DPRD.

Rapat ditunda dan dilanjutkan pada Kamis (6/11) sekaligus menunggu penyerahan berkas dari dua fraksi yakni Demokrat dan Restorasi Nurani Indonesia tentang nama-nama anggotanya

yang akan didistribusikan ke alat kelengkapan DPRD. Demikian pantauan Singgalang pada rapat paripurna DPRD Kota Solok yang dipimpin langsung Ketua DPRD, Yutriscan, SE bersama wakilnya, Jon Hendra, SH dan Martin Jufari, S.Sos tersebut. Dengan begitu, alat kelengkapan DPRD Kota Solok masih belum terbentuk hingga sekarang yakni badan musyawarah, badan anggaran, badan legislasi, badan kehormatan dan komisi. Jumlah fraksi di DPRD Kota Solok ada lima; Fraksi Golkar Indonesia Raya, Fraksi PAN, Fraksi Demokrat,

Fraksi Bintang Keadilan Bersatu dan Fraksi Restorasi Nurani Indonesia. Fraksi Golkar Indonesia Raya (6 anggota), Fraksi PAN (3 anggota), Fraksi Demokrat (3 anggota), Fraksi Bintang Keadilan Bersatu (4 anggota) dan Fraksi Restorasi Nurani Indoneseia (4 anggota). Sebelum rapat paripurna telah digelar beberapa kali dengan agenda penetapan ke anggotaan alat kelengkapan DPRD. Namun tidak berjalan sesuai rencana dan ditunda lantaran dua fraksi tidak menyerahkan nama-nama anggotanya yang akan didistribusikan ke alat kelengkapan

DPRD. Salah satu pengamat politik di Kota Solok Sumandro memberikan saran untuk sesama anggota DPRD agar saling menghargai dan meng hormati sikap fraksi. Sebaiknya pimpinan DPRD tetap membacakan nama-nama keanggotaan alat kelengkapan DPRD dari fraksi yang sudah menyerahkan berkas. Besar harapan rakyat yang telah memberikan amanah kepada kaderkader pimpinan DPRD Kota Solok untuk bersikap bijaksana terhadap dua fraksi yang belum menyerahkan berkas itu. (209/Oky)

GUBUK - Inilah kondisi gubuk yang sehari-harinya menjadi tempat tinggal Emilia bersama anak-anaknya, di Piliang Bawah Jorong Gurun Nagari Gurun, Kabupaten Tanah Datar, ketika dikunjungi wartawan dan pejabat baru-baru ini. (ist)

Sosnakertrans Sijunjung Gelar Sosialisasi PKH

HIDUP DALAM KETIADAAN DAN KEMISKINAN

Kupitan, Singgalang Aparatur Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sosnakertrans) Kabupaten Sijunjung adakan sosialisasi Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2014 di gedung UDKP Kecamatan Kupitan, Rabu (5/11). Sosialisasi yang dibuka Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo, diikuti 188 peserta yang terdiri dari calon penerima PKH di Kecamatan Kupitan, walinagari, Kepala UPTD Pendidikan, Pimpinan Puskesmas serta Kepala SD dan SLTP Kepala Bidang Sosial Dinas Sosnakertrans, Basinar selaku ketua pelaksana mengatakan, maksud dari penyelenggaraan sosialisasi, memberikan pemahaman terhadap seluruh pemangku kepentingan (stake holder) guna mensukseskan PKH di Kecamatan Kupitan. Sedangkan tujuan sosialisasi, supaya calon penerima PKH memahami hak dan kewajibannya sebagai calon penerima PKH tahun 2014. Tujuan lain, agar peserta PKH

BATUS ANGKAR - Seorang warga bernama TUSANGKAR Emilia di Piliang Bawah Jorong Gurun Nagari Gurun, Kabupaten Tanah Datar, hidup dalam ketiadaan, dan kemiskinan. Gubuk yang didiaminya seakan bercerita tentang nasib yang tak berpihak itu. Penderitaan telah akrab dengannya sejak ia menjadi anak yatim piatu dengan umur empat tahun hingga kini beranak tiga. Hampir dua tahun Emilia, 28, istri dari Akhyar, 32, tinggal menumpang hidup di sebuah ruangan darurat berukuran sekitar 3 x 5 meter tanpa kamar. Kecuali mandi, mencuci dan BAB memakai bandar yang berjarak sekitar 200 meter di belakang rumah. Sebelum tinggal disini ia juga menumpang di bangunan warga di nagari itu. Bangunan gubuk tampak nestapa berdiri di samping rumah permanen yang juga berukuran kecil. Ia berempat beranak menjalani hidup bersama, sedangkan sang suami, Akhyar pergi ke rantau mencari hidup sejak tiga tahun lalu. Emilia dan suaminya hanya mengenyam pendidikan sekolah dasar, namun tetap semangat untuk terus menyekolahkan anak. Kendati demikian, Emilia tetap tegar menjalani kehidupannya dan mengasuh ketiga orang anaknya, satunya Refi Fernando yang saat ini masih tetap bersekolah di SD di sana. Dua anaknya lagi, Defitasari (5) dan Putri Jahara (2) belum lagi berse-

BANTUAN - Bupati Sijunjung, H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo secara simbolis serahkan bantuan kepada siswa MAN dan MTsN Palangki, di halaman MAN tersebut, Rabu (5/11). (nasrul rasyad)

memenuhi komitmennya sebagai penerima terkait bidang pendidikan dan kesehatan, Supaya tujuan tercapai, dalam sosialisasi materi yang disajikan adalah pelaksanaan PKH di Kabupaten Sijunjung, komitmen peserta PKH terkait bidang pendidikan dan bidang kesehatan serta pemberdayaan keluarga PKH melalui program PKK. Materi yang disajikan di-

paparkan oleh pejabat dari Dinas Sosnakertrans, pejabat Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan ketua tim penggerak PKK Kab. Sijunjung. Agar tujuan penyelenggaraan sosialisasi mencapai sasaran dan harapan, kepada seluruh peserta Bupati Yuswir Arifin berharap dan berpesan supaya menyimak, menghayati dan memahami setiap materi yang disajikan narasumber.

Bupati mengatakan, pemerintah bekerja keras untuk menyelesaikan masalah keluarga berkemampuan terbatas yang dirancang melalui program pro rakyat dalam tiga klester. Sedangkan PKH merupakan program klester I untuk membantu penduduk berkemampuan terbatas melalui bantuan tunai bersyarat. PKH ini dilaksanakan berkesinambungan yang bantuannya diberikan selama enam tahun berturut-turut, sehingga diharapkan mampu mempercepat pencapaian tujuan pembangunan Milenium Developmen Goals (MDGs). Ada lima komponen MDGs yang didukung melalui PKH. Diantaranya pengurangan keluarga berkemampuan terbatas, pencapaian pendidikan dasar, kesetaraan gender, pengurangan angka kematian bayi dan Balita serta pengurangan kematian ibu melahirkan.“Arti sesungguhnya, tujuan pelaksanaan PKH agar kehidupan keluarga berkemampuan terbatas, lebih baik dan sejahtera,” ka ta Bupati Yuswir Arifin. (206)

Emilia Belum Tersentuh Bantuan kolah. Ia ingin agar keduanga masuk PAUD dan TK, namun karena tak punya uang harapan ini belum terlaksana. Kiriman suaminya hanya Rp200 ribu sekali dua minggu, kadang juga tak ada kiriman. Emilia mengeluh dimana bangunan itu selalu kebanjiran saat musim hujan ini. ‘’Awalnya tempat tinggal saya ini selalu kebanjiran, walaupun telah coba dilantai dengan potongan bambu,’’ katanya. Dari kehidupannya itu, ia tak mengenal adanya beras miskin (Raskin), bedah rumah atau pun bantuan BLSM (Bantuan Langsung Subsidi Minyak), karena semuanya tak pernah diterimanya. Emilia kerap mohon bantuan atau minjam setengah mengemis beras kepada tetangga agar anak-anak bisa makan, agar mereka bersama memakan nasi dicampur garam. Namun begitu Emilia tetap bersyukur dengan nasibnya itu, karena ia sekeluarga tetap sehat-sehat saja. Anaknya pun tak ada yang sakit. Ia juga berharap untuk tetap bisa menyekolahkan anaknya. Kondisi kehidupannya ini jadi pertanyaan besar bagi wartawan dan pejabat yang berkunjung kesana, mengapa ia tak menerima Raskin atau bantuan lain yang memang haknya yang seharusnya diberikan nagari dan Pemkab Tanah Datar. (533)


Air Sulit, Petani Pilih Palawija TANAH DATAR - Tidak adanya jaringan irigasi teknis yang baik serta sulitnya mendapatkan sumber air, berakibat pada kian berkurangnya jumlah petani yang menanam padi di Nagari Suma niak, Kecamatan Salimpauang. Akibatnya, tanaman jenis palawija dan horikultura mulai diminati. “Kami babanda ka langik, nak. Aie untuak sawak payah bana. Bagiliran kami basawah di siko. Kalaulah mode itu, baparak lado, buncih, jo taruang jadi piliahan. Kini ado pulo nan baru, baparak jaguang (Irigasi kami berhulu di langit, Nak. Sulit sekali men dapatkan air untuk mengairi sawah. Kami mengolah sawah bergiliran. Berkebun cabai, buncis, dan terong jadi alternatif. Sekarang ada pula komoditas baru, yakni jagung),” kata Masnar, 49, salah seorang petani Sumaniak. Akibat sulitnya mendapatkan air, Masnar mengaku, sawahnya pernah gagal total karena ditinggal air alias musim hujan berakhir dengan cepat, lalu masuk kemarau yang menge ringkan lahan pertaniannya. Ketika itu, ujarnya, curah hujan sedang baik-baiknya untuk bisa mendapatkan air guna mengairi sawah. Sebagaimana lumrahnya, menurut Masnar, dia bersama petani lain pun menggarap sawah dan menana minya dengan padi. Akan tetapi, jelasnya, ketika padi sudah berusia dua pekan di sawah, tiba-tiba saja musim kemarau datang. “Cepatnya musim kemarau tiba itu di luar kebiasaan, dan kami tidak menduga. Baru sepekan musim kemarau, air sudah mulai sulit didapat. Sawah-sawah mulai kering-kerontang. Padi yang baru dua pekan ditanami, satu per satu mati. Akhirnya, gagallah kami bersawah pada waktu itu,” terang Masnar. Sejak peristiwa yang terjadi beberapa tahun lalu itu, katanya, petani Sumaniak memang sulit memprediksi musim datangnya air. Lantaran itu pulalah, kini mereka cenderung beralih ke tanaman palawija. (211)

SINGGALANG B-19

LUHAK NAN TUO

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

BERHASIL MERAIH PRESTASI NASIONAL DI BIDANG KEPRAMUKAAN

SOROT

Bupati dan Wabup Bangga dengan Diana dan Fauzal

Tradisi Berdinas di Hari Libur

TANAH DATAR - SINGGALANG

Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadigoe bersama Wakil Bupati Irdinansyah Tarmizi tak kuasa menahan haru. Prestasi nasional di bidang kepramukaan yang diraih dua pelajar SMA Negeri 1 Salimpauang, mempuat pimpinan daerah itu bangga. Shadiq dan Irdinansyah berharap, prestasi yang di raih Diana Anggraeni yang berhasil menjadi juara I dan Fauzal Hamdika merebut juara harapan IV tingkat nasional di bidang kepramu kaan, bisa menjadi referensi bagi pelajar lainnya di Luhak nan Tuo, sehingga mereka bisa pula berprestasi. Isti lahnya, berlomba-lomba da lam meraih kebajikan (fasta biqul khairat). Apresiasi yang diberikan Pemkab Tanah Datar kepada Diana dan Fauzal tidak ha nya sekadar rasa bangga. Keduanya disambut dengan meriah dalam suatu upacara besar di Bumi Perkemahan Pagaruyuang. Setelah itu, diarak dengan iring-iringan kendaraan menuju sekolahnya di Nagari Tabek Pa tah. “Penyambutan berlang sung meriah. Segenap ele men terkait dengan pembi naan kepramukaan di Tanah Datar hadir, Jumat (30/10). Pemkab Tanah Datar lang sung diwakili Wabup Irdinan syah. Rasa haru dan bangga

menyeruak ke segenap re lung kalbu insan Pramuka di daerah ini,” ucap Kabag Hu mas Setdakab Tanah Datar, Desrizal, kepada Singgalang, Rabu (5/11), di ruangan ker janya. Wakil Kepala Sekolah Bi dang Kesiswaan SMAN 1 Salimpauang Febri Orza dan Kepala Sekretariat Kwarcab 0304 Tanah Datar Bambang, menjelaskan, kedua duta Tanah Datar itu menerima penghargaan atas prestasi yang mereka raih pada upa cara Sumpah Pemuda Ting kat Nasional yang dipusatkan di Kawasan Candi Pramban an, Yogyakarta, dihadiri lang sung Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi. Atas prestasi yang diraih, menurut Febri dan Bambang, diana memperoleh hadiah berupa trofi, piagam, dan tabanas senilah Rp31,8 juta. Sedangkan Fauzal, memper oleh trofi, piagam, dan taba nas senilai Rp7,8 juta. Ha diahnya diserahkan langsung Menpora Imam pada upacara tersebut. Bupati Shadiq dan Wabup Irdinansyah menekankan, prestasi yang diraih kedua duta Tanah Datar itu, mem bawa dampak positif terhadap naiknya citra Sumatera Barat di kancah nasional. Selain bangga, kedua kepala daerah juga memberi peng hargaan dan berterima kasih atas kerja keras Diana, Fau zal, jajaran SMAN 1 Salimpauang, keluarga besar Kwar cab 0304 Tanah Datar, dan segenap pihak terkait yang

turut melakukan pembinaan dan dukungan.“Pramuka merupakan sa lah satu kegiat an positif yang penyelenggaraannya dipusatkan di seko lah. Kegiatan kepramukaan amat diminati kalangan sis wa. Karena itu kami berha rap, pembinaan intensif bisa dilakukan secara berkesinam bungan, sehingga di masa mendatang, kita akan mem peroleh banyak remaja ber prestasi di bidang ini,” ucap wabup. Irdinansyah berpandang an, kegiatan-kegiatan kepra mukaan juga bisa menjauh kan kalangan remaja dari pengaruh negatif arus globa

Oleh MUSRIADI MUSANIF (Wartawan Utama)

lisasi yang akhir-akhir mulai merisaukan. Ada banyak perbuatan maksiat, kata wabup, kini menjangkiti kala ngan generasi muda, mulai dari kasus narkoba, porno grafi, perzinaan, pencabulan, perkosaan, dan perbuatan dilarang agama lainnya. Usai disambut di Bumi Perkemahan Pramuka Paga ruyung, Diana dan Fauzal diarak dengan iring-iringan kendaraan menuju Gugus Depan SMAN 1 Salimpaung di Tabek Patah. Setibanya di sekolah, keduanya telah di tunggu teman-temannya sesa ma sekolah, majelis guru. (211)

DIAPIT JUARA - Wabup Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi diapit dua anggota Pramuka yang meraih juara nasional, Diana Anggraeni dan Fauzal Hamdika, usai upacara penyambutan.(musriadi musanif)

Sumaniak Kembangkan Silat dan Adat Budaya Tanah Datar Datar,, Singgalang Derasnya arus globalisasi kian tak terbendung. Selain membawa muatan positif, beragam dampak negatif tak bisa pula dielakkan. Generasi muda menjadi sasaran utama nya. Untuk membendung, dibutuhkan kerja keras se mua elemen terkait. Demikian dikatakan Wali nagari Sumaniak Kecamatan Salimpauang, Mulyazen Z, kepada Singgalang, kemarin di ruangan kerjanya. Walina gari dimintai komentar ter kait dengan langkah-langkah membentengi generasi muda

dari prilaku negatif meng gunakan media silat, randai, dan pidato adat yang dikem bangkan di Sumaniak bebe rapa bulan belakangan. “Jajaran Pemnag Suma niak, niniak mamak, alim ulama, dan pemuka adat menyadari, arus globalisasi tak bisa dihambat seiring dengan keterbukaan infor masi dan komunikasi. De ngan demikian, kita perlu melakukan bimbingan inten sif, salah satunya dengan mengajak mereka mengikuti kegiatan positif,” sebut wali nagari.

Walinagari mengatakan, dari kegiatan yang rutin dilakukan sekali sepekan itu, terbukti mampu menarik minat generasi muda. Hal itu bisa dibuktikan, tegasnya, terus bertambahnya peminat pada setiap kegiatan digelar yang dikemas dalam paket program bernama pengembangan Sanggar Seni Budaya Makhudumsyah. Kegiatan yang dibagi ke dalam kelas anak-anak, rema ja dan dewasa itu dilatih oleh putra-putri Sumaniak yang menguasai dan ahli di bidang kegiatan yang dihelat. Untuk

silat yang diadakan setiap malam Minggu, menurut walinagari, warga tetapnya mencapai 42 orang. Sedang kan jenis silat yang dikem bangkan adalah aliran silat kumango. “Randai juga kita bina intensif. Kegiatannya setiap Rabu malam, bersa maan dengan bimbingan pidato adat. Waktu sama tapi tempat berbeda. Warga tetap belajar randai itu ada 22 orang, sementara pidato adat 16 orang. Khusus di bidang randai, binaan kita yang bernaung ke dalam Grup Anggun Nan Tongga

malah sudah diun dang un tuk tampil di nagari-nagari tetangga,” ucap wa linagari. Untuk mengembangkan kegiatan yang nyata-nyata sudah berdampak positif itu, walinagari berharap adanya perhatian dan bantuan dari berbagai elemen terkait, terutama instansi terkait di jajaran Pemkab Tanah Datar dan para perantau. “Dengan kerjasama yang baik segenap elemen, kita optimis, ketiga bidang seni budaya ini akan bisa ber kembang dan lestari,” jelas nya. (211)

PADA umumnya aparatur negara bekerja di dalam jam dinas, pada hari-hari kerja yang ditetapkan, yakni Senin sampai dengan Jumat. Banyak pegawai atau aparatur sipil negara yang tidak dibenarkan melakukan tugas pelayanan di luar hari dinas tersebut. Selain karena memang diharuskan untuk tidak masuk kerja, mereka juga takut melanggar aturan. Tapi ketentuan itu jelas hanya diperuntukkan jajaran staf dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tertentu saja. Bagaimana dengan pimpinan dan kepala SKPD tertentu? Tak ada larangan untuk tetap berdinas, terutama melakukan kunjungan-kunjungan ke masyarakat, bertatap muka dengan warga, sekalian berdiskusi mencarikan beragam solusi yang sedang dihadapi masyarakat. Kalau sudah seperti itu, maka jadilah sang pimpinan daerah dan kepala SKPD-nya berdinas 24 jam sehari dan tujuh hari dalam sepekan. Tak ada waktu libur bila urusan menyangkut kepentingan masyarakat banyak. Praktik demikian, sudah lama dilakukan Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadigoe. Tak penatnya dia menyambangi masyarakat, mulai dari pusat pemukiman bertabur sarana publik, sampai kepada daerah-daerah terpencil yang terkadang mobil dinasnya saja tak bisa lewat. Bupati harus berjalan kaki untuk bertemu warganya. “Berani jadi pemimpin, harus berani pula menyediakan waktu seluas-luasnya untuk mengurus yang dipimpin. Ini adalah konsekwensi dari amanah yang disandang. Kalau ambo itu sudah biasa. Bahkan kalau bisa sehari itu 48 jam,” kata Shadiq berguyon kepada Singgalang beberapa waktu lalu. Sejak beberapa bulan belakangan, Shadiq mendapat darah segar seiring dengan dilantiknya Irdinansyah Tarmizi menjadi wakil bupati. Irdinansyah adalah mantan aktivis beragam organisasi sejak dari masih mahasiswa hingga saat ini. Bekerja 24 jam dalam sehari dan tujuh hari dalam sepekan, juga telah menjadi dunianya. Dengan pola kerja kedua pemimpin daerah itu, beragam persoalan yang muncul di masyarakat bisa terselesaikan dengan cepat. Ada lompatan-lompatan hasil pembangunan di berbagai nagari. Pengawasan terhadap kinerja SKPD pun bisa berlangsung efektif. Sebab, keduanya membuka akses komunikasi langsung dengan warganya. Baik bupati maupun wakil bupati, setiap bertemu warga selalu menunjukkan cara efektif untuk bisa berkomunikasi dengan mereka, terutama ketika ada persoalan di lapangan yang butuh penanganan segera. Warga Tanah Datar ada yang berharap, duet ShadiqIrdinansyah bisa diteruskan untuk lima tahun ke depan, setelah periode 2010-2015 berakhir. Tapi apa daya, harapan itu tak bisa dipenuhi, karena Shadiq sudah dua kali berturut-turut jadi kepala daerah di sana. Masyarakat Tanah Datar mendoakan, untuk masa tugas 2015-2020, Shadiq bisa menjadi gubernur Sumatera Barat, sementara Irdinansyah menjadi bupati Tanah Datar. Terlepas dari akan terkabul atau tidaknya doa dan harapan masyarakat itu, kita berharap, pola kerja ShadiqIrdinansyah bisa ditiru oleh segenap jajarannya, terutama kepala-kepala SKPD terkait dengan urusan publik.(*)

Beberapa Nagari Mulai Kembangkan Jagung Tanah Datar Datar,, Singgalang Tanaman jagung, baik untuk kepentingan konsumsi manusia maupun untuk pakan ternak, kini mulai dilirik petani pada sejumlah nagari di Tanah Datar. Selain proses pemeliharaannya terbilang sederhana dan pemasarannya yang bagus, bertanam jagung juga cocok untuk beberapa nagari yang pengairannya tadah hujan. “Pertanian di sini tadah hujan. Tak ada irigasi teknis yang bisa mengairi sawah petani sepanjang musim. Lantaran itulah, jagung menjadi komoditas primadona masyarakat beberapa tahun belakangan. Lahannya cukup subur dan cocok untuk pengembangan jagung,” kata Walinagari Sumaniak, Kecamatan Salimpauang, Mulyazen Z, kepada Singgalang, kemarin, di ruangan kerjanya. Dikatakan, pengembangan tanaman jagung pada umumnya dilakukan masyarakat di tiga jorong yang populer dengan sebutan tigo guguak. Ada ratusan hektare jagung yang ditanam hampir serentak oleh petani, umumnya di awal musim kemarau. (211)


SINGGALANG . B–20

SELEBRITIS

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Citra Scholastika

Rajin Berolah Raga JAKARTA - Di sela kesibukan manggung, Jebolan Idol Citra Scholastika masih memiliki waktu luang untuk olahraga. Selain menjaga kebugaran, pelantun ‘Aku Pasti Bisa’ ini rajin olahraga untuk membentuk tubuhnya supaya kekar.

Rumah Tangga Jessica Diambang Kehancuran

“Sekarang saya lagi ngegym untuk pembentukan badan biar perut kotak-kotak,” tutur penyanyi jebolan Indonesian Idol itu di Piazza Gandaria City, Jakarta, beberapa waktu lalu. Hasilnya, berat badan Citra yang semula 57 kilogram kini turun menjadi 50 kilogram. Ia pun merasa jauh lebih nyaman dan rileks saat beraktivitas, berkat olahraga teratur. “Manfaatnya saya bisa memakai baju apa pun yang saya mau,” ucapnya. Bagi Citra, memiliki tubuh ramping sangat menunjang dalam aktivitas kesehariannya. Terlebih dalam menjaga stamina dirinya sebagai penyanyi. “Nafas, jadi panjang dan selalu segar dalam setiap aktivitas saya saat menyanyi di berbagai undangan,” jelasnya. Selain itu, tentunya ia pengin terlihat cantik. Citra sadar benar bahwa penampilan adalah segalanya sebagai seorang entertaint. “Itu penampilan pertama yang harus dimiliki entertaint, tentunya selain dari kualitasnya,” tandas Citra. (dudung)

JAKARTA - Belum genap setahun menikah, rumah tangga Jessica Iskandar dan Ludwig Franz Willibald diambang kehancuran. Pasalnya, Ludwig telah resmi menggugat cerai Jessica 13 Oktober 2014. Sidang cerai perdana pun akan digelar 12 November mendatang. Hal ini diketahui wartawan dari papan informasi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan. Dikatakan salah satu petugas, gugatan cerai dilayangkan Ludwig melalui kuasa hukumnya. Gugatan tersebut terdaftar dengan nomor nomor gugatan 586/ PDT.G/2014/PN Jaksel. Ketika dimintai keterangan terkait kebenaran kabar tersebut, Jessica justru menghindari awak media. Ibu satu anak ini hanya mengatakan sepatah kata saja. (dudung)

Chevrolet Luncurkan Drama Everything, Together PAD ANG - Chevrolet IndoneADANG sia, beberapa waktu lalu, meluncurkan drama online berseri tentang Keluarga Chevrolet berjudul Everything Together. Kisah drama bersambung ini diperankan empat aktor Indonesia: Donny Damara, Maryam Supraba, Gritte Agatha, dan Aji Santosa yang masing-masing memiliki filmografi dan pengakuan tingkat dunia. Bertemakan keber-

samaan keluarga, Chevrolet menghadirkan pengalaman tak terlupakan bersama spin activ menjelajahi ribuan kilometer, melintasi tiga pulau. Serial drama online yang ditampilkan setiap hari Senin selama empat episode, menampilkan Donny Damara yang berlakon sebagai Adi Dharma yang terpisah dari ayahnya semasa kecil dan setelah dewasa mendapat

Shaheer Cicipi Masakan Padang JAKAR TA - Sudah lebih dari AKART satu bulan, pemeran Arjuna dalam serial Mahabharata, Shaheer Sheikh tinggal di Indonesia. Pria tampan ini pun berkesempatan mencicipi masa kan tradisional Tanah Air. Dalam program Graha Cinta Panah Asmara Arjuna, Shaheer mencoba masakan Padang, seperti rendang, dendeng balado bersama

presenter Indra Bekti. Selain dengan Indra, Shaheer juga turut mengajak serta salah seorang kontestan yang terpilih sebagai Mahadewi pekan ini. Keseruan acara yang tayang setiap Senin-Jumat ini tak berhenti sampai situ. Shaheer juga akan berperan sebagai Malin Kundang, sementara Indra Bekti menjadi “ibu” Malin Kundang. (*)

kabar keberadaan ayahnya di sebuah lokasi. Informasi ini menggagas dirinya untuk mengajak keluarganya, istrinya Gita Dharma, yang diperankan oleh Maryam Supraba dan anakanaknya Ariani, diperankan oleh Gritte Agatha dan Chaka diperankan oleh Aji Santosa mencari jejak keberadaan sang Ayah. Demikian siaran pers Chevrolet Indonesia. (008)


LIGA INTERNASIONAL

PremiershipLa LigaLega CalcioBundesligaLiga PerancisEredivisie

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Halaman

Kalahkan Liverpool, Madrid ke Babak 16 Besar MADRID - Real Madrid mengalahkan Liverpool dengan skor tipis 1-0 di matchday 4 Liga Champions. Kemenangan tipis tersebut sudah cukup untuk meloloskan Los Blancos ke babak 16 besar.

Pada pertandingan di Santiago Bernabeu, Rabu (5/11) dinihari WIB, Madrid menurunkan hampir semua pemain terbaiknya. Gareth Bale yang sempat absen beberapa pekan kembali tampil meski sebagai pemain pengganti. Di kubu Liverpool, manajer Brendan Rodgers membuat banyak perubahan di starting line-up timnya. Tak ada nama Steven Gerrard, Jordan Henderson, Mario Balotelli, Philippe Coutinho, Raheem Sterling, dan Dejan Lovren di daftar starter. Madrid tampil sangat dominan pada pertandingan ini. Mereka unggul penguasaan bola 60:40 serta membuat 27 percobaan mencetak gol dan sembilan di antaranya mengarah ke gawang. Liverpool cuma membalas lewat empat tembakan dan satu yang

tepat sasaran. Satu-satunya gol Madrid tercipta pada babak pertama. Gol Karim Benzema tersebut cukup untuk meloloskan Madrid dari fase grup. Madrid kini memuncaki klasemen Grup B dengan koleksi 12 poin dari empat pertandingan dan telah dipastikan lolos. Liverpool tercecer di posisi ketiga dengan tiga poin, di bawah Basel yang punya enam poin. Basel mengalahkan Ludogorets Razgrad 4-0 di matchday 4. Walau kalah, pelatih Liverpool, Brendan Rodgers, mengklaim bahwa timnya masih lebih dari mampu untuk lolos ke fase 16 besar Liga Champions, pasca kekalahan 0-1 dari Real Madrid. Juara Eropa itu mengalahkan tim tamu di Santiago Bernabeu, berkat gol yang dicetak oleh Karim Benzema. Hasil tersebut membuat tim asuhan Rodgers membutuhkan enam angka di dua pertandingan sisa untuk bisa lolos ke babak berikut. “Masih ada peluang yang besar untuk kami bisa lolos. Kami sudah melihatnya dan kami tahu kami harus menang di Ludogorets dan kemudian di pertandingan ter-

12 6 3 3

9 5 4 4

Ikuti Jejak Madrid

GOL TUNGGAL - Karim Benzema, merayakan gol tunggalnya ke gawang Liverpool yang membawa Real Madrid lolos ke babak 16 besar Liga Champons, dalam laga yang dimenangkan Madrid 1-0, Rabu WIB di Santiago Bernabeu.

akhir di kandang melawan Basel, jadi pada akhirnya semuanya masih ada di tangan kami,” tutur Rodgers pada ITV Sport.

“Kami kecewa dengan hasil yang kami dapat, karena kami kalah. Namun penampilan kami lebih baik. Real Madrid biasanya me-

nang dengan tiga atau empat gol dan kami datang, serta mampu menunjukkan kualitas yang kami punya,” pungkasnya. (010)

DOR TMUND - Borussia Dortmund melangkah ke 16 besar DORTMUND Liga Champions seusai menang 4-1 atas Galatasaray pada matchday keempat Grup D Liga Champions di Signal Iduna Park, Rabu (5/11) dini hari WIB. Dortmund kini kokoh di puncak klasemen dengan poin 12 dari empat laga, unggul lima angka dari Arsenal di posisi kedua. Sementara itu, Anderlecht dan Galatasaray menduduki peringkat ketiga dan keempat dengan perolehan poin dua dan satu. Dortmund tampil mendominasi sepanjang pertandingan. Sementara itu, Galatasaray terlihat kesulitan mengembangkan permainan karena para pemain di barisan belakang tim tuan rumah tampil disiplin. Marco Reus mampu membuka keunggulan Dortmund pada menit ke-39. Gol tersebut dilesakkannya seusai menerima umpan silang Lukasz Piszczek dari sisi kiri pertahanan Galatasaray. Peluang terbaik Galatasaray diciptakan Wesley Sneijder pada menit ke-48. Sayang upaya itu belum membuahkan hasil karena bola tendangan Sneijder dari dalam kotak penalti masih menyamping tipis di sisi kiri gawang Dortmund. Pada menit ke-54, Dortmund memperbesar keunggulan setelah Sokratis Papastathopoulos sukses memaksimalkan umpan Sebastian Kehl. Gol tersebut semakin membangkitkan semangat skuad Dortmund.(010)

JUVENTUS

Freekick Pemecah Kebuntuan kanan penjaga gawang Olympiakos, Roberto. Olympiakos kemudian menyamakan kedudukan dan berbalik unggul 2-1. Tapi, lagi-lagi Pirlo jadi pahlawan untuk menyamakan kedudukan. Dia jadi salah satu aktor dari terciptanya gol kedua Bianconeri yang tercetak atas nama Roberto. Gol bunuh diri Roberto itu bermula dari umpan silang yang dilepaskan Pirlo dari sisi kanan. Bola umpan silang Pirlo disambut oleh Fernando Llorente dengan sebuah sundulan. Awalnya, sundulan Llorente masih mengenai tiang gawang, tetapi bola memantul ke kaki Roberto dan bergulir masuk ke dalam

Grup B 1. Real Madrid 4 4 0 0 11-2 2. Basel 4 2 0 2 6-6 3. Liverpool 4 1 0 3 2-5 4. Ludogorets 4 1 0 3 2-8 Hasil Rabu (5/11) WIB Basel 4-0 Ludogorets Razgrad Gol: Embolo 34', Gonzalez 41', Gashi 59', Suchy 65' Real Madrid 1-0 Liverpool Gol: Benzema 27

BORUSSIA DORTMUND

LAGA KE-100 PIRLO DI UCL TURIN - Andrea Pirlo mencatat penampilan ke-100 di Liga Champions pada laga melawan Olympiakos, Rabu (5/11) dinihari WIB. Pirlo “merayakan” penampilan ke100 dirinya itu dengan cara yang spesial. Pada laga yang berlangsung di Juventus Stadium, Turin, Juventus tampil menekan sejak awal. Kendati mendominasi penguasaan bola, Juventus kesulitan menembus pertahanan Olympiakos di 20 menit pertama. Pirlo-lah yang pada akhirnya memecah kebuntuan Juve di menit ke-21. Tendangan bebasnya dari sisi kanan pertahanan Olympiakos melesak masuk ke sudut sebelah

Grup A 1. Atlético Madrid 4 3 0 1 10-3 9 2. Olympiacos 4 2 0 2 6-7 6 3. Juventus 4 2 0 2 5-4 6 4. Malmo FF 4 1 0 3 2-9 3 Hasil Rabu (5/11) WIB Juventus 3-2 Olympiakos Gol: Pirlo 21', Roberto 65' (og), Pogba 66' - Botia 24', Ndinga 61' Malmo 0-2 Atletico Madrid Gol: Koke 30', Raul Garcia 79'

Grup D 1. Borussia Dortmund 4 4 0 0 13-1 12 2. Arsenal 4 2 1 1 9-7 7 3. Anderlecht 4 0 2 2 5-9 2 4. Galatasaray 4 0 1 3 3-13 1 Hasil Rabu (5/11) WIB Arsenal 3-3 Anderlecht Gol: Arteta 25' (pen), Alexis29', Chamberlain 58' - Borre 31', 73' (pen), Mitrovic 90' Borussia Dortmund 4-1 Galatasaray Gol: Reus 39', Papastathopoulos 54', Immobile 73', Kaya 84 (og) - Hakan Balta 69'(010)

Saatnya Madrid Bersantai laga tersisa. Benzema senang bisa melihat timnya tampil lebih rileks dalam laga sisa kontra Basel dan Ludogorets. “Kemenangan hari ini sangatlah penting, kami mampu meraih tiga poin dan tidak kebobolan,” ungkap Benzema seperti dilansir situs resmi UEFA. “Tentu saja dampaknya positif, karena kami bisa bersantai saat menjalani dua laga terakhir. Kami saat ini tengah berada dalam tren positif, dan akan terus melanjutkannya.”(010)

HASIL DAN KLASEMEN LIGA CHAMPIONS

Grup C 1. Bayer Leverkusen 4 3 0 1 7-3 2. Monaco 4 1 2 1 1-1 3. Zenit 4 1 1 2 3-4 4. Benfica 4 1 1 2 2-5 Hasil Rabu (5/11) WIB Zenit St Petersburg 1-2 Bayer Leverkusen Gol: Jose Salomon Rondon 80' - Heung-Min Son 68', 73' Benfica 1-0 AS Monaco Gol: Anderson Talisca 82'

KARIM BENZEMA MADRID - Striker Real Madrid, Karim Benzema mengaku puas dengan kemenangan 10 yang diraih timnya atas wakil Inggris Liverpool semalam (04/ 11). Dalam pertandingan tersebut, pria asal Prancis ini menjadi pahlawan kemenangan timnya dengan gol tunggal yang dicetaknya di pertengahan babak pertama. Dengan tambahan tiga angka tersebut, kini El Real mengoleksi poin sempurna 12 dari empat laga dan dipastikan menjuarai Grup B dengan dua

C–21

Jaga Asa ke 16 Besar

gawang Olympiakos. Semenit berselang, Juve membalikkan kedudukan menjadi 3-2 lewat gol Paul Pogba. Kendati ada beberapa peluang tercipta, termasuk lewat penalti Arturo Vidal di penghujung laga, tidak ada gol tambahan lagi dari kedua tim. Juve pun sukses meraih kemenangan keduanya di Liga Champions musim ini. “Kami tahu bahwa kemenangan akan jadi sesuatu yang krusial dan semuanya tergantung kami sendiri. Sekarang masih ada dua laga tersisa dan kami harus bisa memanfaatkannya dengan baik,” lanjut gelandang berusia 35 tahun ini. (010)

TURIN - Juventus meraih kemenangan 3-2 atas Olimpiakos, pada pertandingan keempat Grup A Liga Champions, di Juventus Stadium, Rabu (5/ 11). Dengan hasil itu Juventus duduk di posisi ketiga klasemen dengan nilai enam, sama dengan Olimpiakos di posisi kedua. Adapun puncak klasemen dihuni Atletico Madrid dengan nilai sembilan. Juventus unggul lebih dulu melalui Andrea Pirlo pada menit ke-21. Dipercaya mengeksekusi tendangan bebas, Pirlo mengirimkan bola ke sudut

kanan atas gawang dengan tendangan kaki kanan. Olimpiakos merespons dengan menciptakan dua ancaman. Setelah tembakan Delvin Ndinga pada menit ke-22 terblok, Alberto Botia menyundul bola masuk gawang Gianluigi Buffon memanfaatan umpan Alejandro Domínguez pada menit ke-24. Pada menit ke-61, Olimpiakos berbalik unggul 2-1 berkat sundulan Ndinga. Dengan kepalanya, Ndinga mengirimkan bola kiriman Giannis Maniatis ke sudut kiri atas gawang Juventus yang dikawal

Gianluigi Buffon. Sekitar empat menit setelahnya, Juventus menyamakan kedudukan, berkat gol bunuh diri kiper Roberto Gago, yang tidak mengantisipasi dengan baik tembakan Fernando Llorente yang membentur mistar. Dalam waktu kurang dari satu menit, Juventus memulihkan keunggulan melalui Paul Pogba. Mengandalkan kemampuan individu, Pogba menaklukkan Roberto dengan tendangan kaki kanan dari tengah kotak penalti.

Sepanjang pertandingan, menurut catatan UEFA, Juventus melepaskan enam tembakan akurat dari 19 usaha, dengan penguasaan bola 61 persen. Adapun Olimpiakos melepaskan lima tembakan titis dari 12 usaha. Dengan dua laga tersisa, Juventus berpeluang mengakhiri fase grup di posisi dua besar. Pada dua laga terakhir, mereka akan menghadapi Atletico yang menguasai klasemen dengan nilai sembilan dan Malmo yang berada di posisi keempat dengan nilai (010) tiga.(010)


SINGGALANG .C–22

LIGA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

FINAL ISL 2014

Tetap Digelar di Palembang JAKAR TA - PT Liga Indonesia menetapkan Stadion AKART Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, sebagai tempat penyelenggaraan final Indonesia Super League (ISL) 2014 pada Jumat (7/11). Pertandingan final sebelumnya direncanakan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Namun, setelah mempertimbangkan keamanan, PT Liga Indonesia menetapkan laga tersebut tetap digelar di Palembang. “Setelah melakukan koordinasi terakhir dengan kepolisian, dan melihat waktu yang terlalu singkat menuju final, kita akhirnya menetapkan laga final digelar di Palembang,” kata CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono. Meski tidak digelar di Jakarta, Joko mengaku optimistis pertandingan final akan tetap berlangsung meriah. Ia pun memberi selamat kepada kedua tim, Persipura Jayapura dan Persib Bandung, yang lolos ke partai tersebut. “Kita melihat ini akan menjadi pertandingan final yang hebat, karena mempertemukan dua tim yang luar biasa. Selamat kepada Persipura Jayapura dan Persib Bandung yang akan tampil di final,” ujar Joko. Persipura lolos ke final setelah mengalahkan Pelita Bandung Raya (PBR) 2-0. Sementara itu, Persib berhasil menekuk Arema Indonesia 3-1 melalui babak perpanjangan waktu setelah bermain 1-1 hingga 90 menit. (010)

TAK KUNJUNG GAJIAN

Pemain Persebaya Main Tarkam WAJIB MENANG - Tim Sumbar mengalami kekalahan 0-1 saat berhadapan dengan Lampung, dalam kualifikasi PON Remaja 2014 Wilayah II. Pada laga kedua yang digelar Kamis (6/11) sore ini, Sumbar wajib menang lawan Sumsel, jika ingin lolos ke babak berikutnya. (Rahmat Zikri)

PRA PON REMAJA: SUMBAR VS SUMSEL

Laga Wajib Menang PADANG - Laga wajib menang akan dilakoni skuat Sumatera Barat kontra Sumatera Selatan, Kamis (6/ 11) petang ini di duel kedua Pra PON Remaja Grup II Sumatera di Stadion H. Agus Salim, Padang. Kemenangan menjadi harga mati bagi pasukan Ivan Kurniawan atas Sumsel. Pasalnya, di laga pembuka Se-

lasa (4/11) tuan rumah dipecundangi Lampung 0-1. Makanya, tidak ada istilah kalah lagi, jika tidak ingin kandas sehingga tiket PON Remaja gagal diwujudkan. Perubahan strategi sekaligus motivasi harus berlipat. Ivan Kurniawan juga mesti pandai melakukan taktik dalam hal mencetak gol guna mengejar bidikan tiga angka atas Sumsel. Manajer tim, Verry Mul-

yadi pun juga sudah mewanti-wanti pemainnya agar melupakan kekalahan atas Lampung. “Kini mesti fokus. Kekalahan atas Lampung harus dilupakan. Kini bagaimana melawan Sumsel kemenangan kita rebut,” kata Verry Mulyadi. Hanya saja, Verry Mulyadi tetap mengingatkan seluruh armadanya bermain penuh konsentrasi serta mewaspadai Sumsel.

Pasalnya, lawan juga butuh kemenangan karena di laga perdana versus Kepulauan Riau, Selasa lalu bermain imbang 1-1. Itu artinya, Sumsel juga tidak mau kalah agar peluangnya lolos tidak terhambat. Jadi, menarik ditunggu hasil bentrok Sumbar versus Sumsel yang bakal kick-off pukul 16.00 WIB itu. Kemudian di laga pertama, saling bertarung Lampung

ditantang Kepri yang akan di kick-off pukul 14.00 WIB. Bentrok kedua kubu ini juga diprediksi seru. Bagi Lampung bila kembali menang maka memastikan satu tiket lolos ke Surabaya tepatnya PON Remaja. Begitu pula bagi Kepri juga menargetkan tiga angka agar bisa menjaga asa lolos pula. Intinya, dua laga dengan empat tim hari ini bakal seru dan panas. (102)

JELANG PIALA AFF 2014

Timnas Indonesia tanpa Nwokolo JAKAR TA - Pelatih Tim NaAKART sional Indonesia, Alfred Riedl, menyatakan takkan membawa Greg Nwokolo ke Piala AFF 2014 yang dimulai pada 22 November. Penyerang Persebaya tersebut mengalami cedera lutut yang membuatnya harus absen selama delapan pekan. Greg merupakan salah satu pemain dari 15 pemain yang dipanggil mengikuti pemusatan latihan mulai 4 November. Namun, Greg mengalami

cedera saat membela Persebaya pada babak 8 besar Indonesia Super League (ISL). “Dari hasil pemeriksaan dokter, ia harus beristirahat panjang. Pemulihannya dibutuhkan waktu enam sampai delapan pekan. Menurut dokter, ia tidak memiliki peluang besar untuk sembuh dalam waktu dekat,” kata Riedl seusai memimpin latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Rabu (5/11). Dengan absennya Greg,

Riedl menyatakan takkan memanggil pemain baru untuk menggantikan pemain naturalisasi tersebut. “Masih ada Samsul Arif, Zulham Zamrun, Sergio van Dijk, dan Cristian Gonzales. Sebuah pilihan yang bagus un tuk kami,” tutur Riedl. Sementara itu, penyerang tim nasional Indonesia, Irfan Bachdim, dipastikan absen pada laga uji coba melawan Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 11 November mendatang.

Bachdim dikabarkan pelatih Alfred Riedl mengalami cedera paha. Saat ini, Bachdim masih menjalani proses pemulihan cedera tersebut. “Bachdim membutuhkan proses pemulihan cedera sekitar satu atau dua minggu. Sudah pasti, dia tidak bisa bermain pada laga uji coba pertama melawan Timor Leste,” kata Riedl. “Kalau untuk uji coba kedua melawan Suriah, kita lihat perkembangan Bachdim

nanti,” lanjut pelatih asal Austria tersebut. Tanpa Bachdim, Riedl ingin memanfaatkan hal tersebut dengan melihat permainan Sergio van Dijk. “Saya ingin melihat permainan seperti Sergio van Dijk, serta para pemain yang klubnya lolos ke semifinal ISL. Kalau untuk pemain yangh klubnya lolos ke final, tidak mungkin bisa mengikuti uji coba pertama, karena masih butuh proses pemulihan kebugaran,” lanjutnya.(010)

PANTAU PEMAIN UNTUK AKADEMI

PSP Bekerjasama dengan GNFA PAD ANG - Akademi SepakboADANG la PSP Padang bekerjasama dengan Garuda Nusantara Football Academy (GNFA) pertengahan bulan ini tepatnya 16 sampai 18 November menggelar Piala PSP U-15 di Stadion H. Agus Salim Padang.

Turnamen pesepakbola U15 itu juga sebagai ajang pemantauan pemain yang akan direkrut ke dalam Akademi PSP Padang. Hal itu dikatakan Direktur Akademi Sepakbola PSP, H. Agus Suardi, Rabu (5/11) di Kantor PSP, Komplek Stadion H. Agus Salim. “Ya, selama tiga hari 16 sampai 18 November akan kita gelar turnamen U-15 memperebutkan Piala PSP,” kata Agus Suardi. Dikatakan Abien -sapaan

Agus Suardi- yang saat memberikan keterangan didampingi konsultan dan administrasi Akademi Sepakbola PSP, Robbi Malvinas, saat turnamen nanti itu juga didatangkan mantan pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri serta staf pelatih GNFA. “Indra Sjafri bersamasama beberapa pelatih juga sebagai pemandu bakat,” tambah Robbi Malvinas. Pemandu bakat yang bertugas H. Suhatman Imam, Indra Sjafri, Jarot Supriadi,

Nursaelan. Lalu, Syafrianto Rusli, Supri A. Rahman, Tri Atmaja, Defta Chaniago dan Andre Kessack. Sebagai persyaratan peserta panpel menetapkan, satu SSB maksimal mengirimkan satu tim yang terdiri dari 22 pemain. Kemudian persyaratan pemain yakni kelahiran 1 Januari 2000 dan 2001, ijazah SD asli plus fotocopy, akte kelahiran sipil dan fotocopy, foto ukuran 4 x 6 cm dengan baju SSB serta diwajibkan

hadir saat pembukaan. “Pendaftaran dimulai 7 hingga 11 November. Jadwal pengesahan pemain 11 hingga 12 November, lalu pertemuan teknik 13 November,” kata Robbi. Usai turnamen maka pemain yang masuk bidik maka dilanjutkan tahapan berikutnya. “Ya, sesuai program kita setelah didapatkan pesepakbola hasil turnamen ini masih akan ada tahapan berikutnya sebelum bergabung,” ujar Abien. (102)

SURAB AYA - Akibat belum menerima gaji selama dua SURABA bulan, pemain Persebaya, Manahati Lestusen mengikuti sebuah turnamen antar kampung (tarkam) di di Pulau Bawean, Gresik. Masalahnya, Lestusen ternyata tak izin ke manajemen Persebaya. Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, Lestusen memperkuat Persedata Dedawang di turnamen bertajuk Porset Cup 2014. Ia hadir dan bermain dalam laga final lawan Putra Amsika asal Padang Jambu, Minggu (2/11) lalu. Padahal pada, Kamis (30/10), Lestusen masih bergabung dengan Persebaya dalam pertandingan lawan Mitra Kukar. Meski diperkuat Lestusen, Persedata gagal menjadi juara setelah takluk 0-2. Terpisah, manajemen Persebaya mengaku tak tahu bila Lestusen ikut turnamen tarkam. “Saya malah baru tahu dari sampeyan (anda), Mas,” ujar Amran Said Ali, asisten manajer Persebaya, Rabu (5/11) pagi. Menurut Amran, Lestusen tak izin untuk mengikuti turnamen tersebut. “Tidak ada izin sebelumnya. Saya juga baru tahu ini,” tutur Amran. (010)

FINAL DUNIA DNC 2014

Indonesia Masuk Grup Berat MALANG - SSB Asad 313 dari Puwakarta akan bertolak ke Brasil malam ini (5/11), untuk berlaga di final dunia Danone Nations Cup 2014 mewakili Indonesia. Jacksen Ferreira Tiago bakal mengawal Indonesia berjuang mulai 14-16 November di Arena SC Corinthians, Kota Sao Paulo. Di final dunia DNC nanti, Indonesia akan bersaing dengan 31 negara lainnya. Di mana Indonesia akan berada di Grup D bersama Meksiko, Belgia dan Afrika Selatan. Menengok peta kekuatan para calon lawan di Grup D, Jacksen tak begitu banyak tahu karena tim pemain dari tiap negara selalu berganti tiap tahunnya. Namun Afsel dan Meksiko dinilai lawan kuat karena pernah merasakan gelar juara DNC edis sebelumnya. “Kalau dari kekuatan lawan, saya melihat dari sejarah Afrika Selatan dan Meksiko karena keduanya pernah menjadi juara. Tapi kita juga tidak bisa prediksi karena pasti tim selalu berubah tiap tahunnya,” kata mantan pelatih timnas Indonesia itu, Rabu (5/11) siang. Afsel memang termasuk negara yang paling banyak meraih titel juara di gelaran DNC, mereka sudah memenangi DNC sebanyak tiga kali, pada tahun 2003, 2007 dan 2009. Sedangkan Meksiko mengecap gelar satu kali pada 2010. Febby Intan selaku brand director Danone Aqua di Indonesia, mengaku tak memberikan target khusus kepada para pesepakbola cilik di Brasil nanti. Tapi ia meminta untuk anak-anak berjuang total untuk memperbaiki peringkat Indonesia di ajang DNC. “Kita tidak pernah memberikan target khusus setiap tahunnya. Tapi peringkat Indonesia sendiri tiap tahun terus meningkat dan kalau bisa masuk lima besar pun sudah luar biasa,” kata Febby. “Yang penting mereka berjuang dengan maksimal dan memberikan seratus persen di sana. Karena kalau pun menang tapi tidak berjuang 100 persen, itu bukan juara sejati. Tapi biar kalah namun sudah memberikan seratus persen, itu bisa dibilang juara sejati,” tambahnya. Pada edisi 2013 di Inggris, Indonesia yang diwakili SSB Tugu Muda dari Semarang berhasil menduduki peringkat delapan. Kala itu, Indonesia memulai turnamen dengan berada satu Grup bersama Jerman, Belgia dan Irlandia. Dan menjadi pemuncak Grup H.(010)

KOMPETISI ANTAR KLUB SE-KOTA PADANG DIIKUTI 24 TIM

9 November Ditabuh Walikota Padang PAD ANG - Kompetisi AntarADANG Klub Perkumpulan Amatir yang digagas Askot PSSI Kota Padang dengan FKPPBBS hampir dipastikan ditabuh 9 November mendatang di lapangan sepakbola Gadut Padang. Sebanyak 24 klub ambil bagian. Terbagi dalam enam grup. Kepastian jadwal kompetisi itu ditetapkan dalam manajer meeting sekaligus drawing yang digelar di Kantor Askot PSSI Padang, Komplek Stadion H. Agus Salim Padang, Rabu (5/11) siang. Drawing dipimpin Exco Bidang Kompetisi dan Wasit Askot PSSI Padang Yulius Dede serta dihadiri Ketua Panpel dari FKPPBBS

Briptu Andri Hardiman serta kepanitian dari Askot PSSI Padang Ganefardi, Mai Irwansyah, dan Nofrizal. “Sebelum kami mohon maaf karena turnamen ini sempat ditunda. Mudahmudahan pada 9 November Walikota Padang akan membuka turnamen antarklub ini,” papar Yulius Dede dan dimainkan Briptu Andri Hardiman kepada wartawan usai drawing. Ke-24 klub yang bakal bertarung itu, di Grup A diisi Young Boys, Permata Diesel, tuan rumah PSG Gadut dan ZPT. Grup B dihuni Muspan, Unand, PSKS, dan PS. PU. Pada Grup C ditempati Praja

Wibawa, Garuda, Pop Polda dan PSTS Tabing. Sedangkan di Grup D bakal bentrok BBC Batuang Taba, Kuranji, Gelora, dan Navigasi. Grup E dihuni Rajawali MAC, Padang Sarai, Putra Wijaya dan Cengkeh Putra. Sedangkan Grup F diisi Taruna Mandiri, Porsep, Khage dan Nuansa. “Juara dan runner up masing-masing grup lolos ke babak kedua dengan sistem gugur nantinya. Pertandingan sehari dua kali,” tambah Yulius Dede. Usai dibuka secara resmi oleh Walikota Padang Mahyeldi pada 9 November nanti itu maka dilanjutkan

laga pembuka mempertemukan skuat tuan rumah, PSG Gadut kontra ZPT sesuai keputusan pada technical meeting kemarin. Seperti diberitakan Singgalang, Kompetisi Antar-Klub Perkumpulan Amatir ini digagas pemuda yang tergabung dalam Persatuan Sepakbola Gadut (PSG) Kelurahan Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan. Kemudian mengajak kerjasama dengan Asosiasi PSSI Kota Padang. Iven itu juga dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 2014. Memperebutkan Piala Bergilir Walikota Padang. (102)

HADANG - Pemain Pra PON Remaja Sumbar di hadang pemain Lampung pada partai pembuka di Stadion Agus Salim. (rahmat zikri)


SINGGALANG .C-23

SPORTIF

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Rockets Taklukkan Heat, Lakers Telan Kekalahan Kelima

Menpora Diharapkan Kembalikan Kejayaan Olahraga Tanah Air

JAKARTA - Houston Rockets melanjutkan tren positif di NBA usai menang 108-91 atas Miami Heat. Sementara itu, Los Angeles Lakers masih belum memetik kemenangan usai takluk 106-112 dari Phoenix Suns. Saat melakoni pertandingan di American Airlines Arena, Miami, Rabu (5/11/2014) siang WIB, Rockets sempat tertinggal 30-31 saat kuarter pertama berakhir. Rockets lalu mampu mengetatkan defense di tiga kuarter berikutnya. Mereka mampu menahan perolehan tuan rumah cuma 60 poin, sembari itu mengemas 78 poin. Tampil sebagai top performer dalam pertandingan itu adalah shooting guard Rockets, James Harden, dengan raihan doubledouble 25 poin dan 10 assist. Dengan hasil ini, Rockets melanjutkan laju hasil positif dengan catatan lima kemenangan beruntun. Sementara itu bagi Miami, kekalahan ini merupakan yang pertama di musim ini. Dalam pertandingan lain yang berlangsung di Staples Center, Los Angeles, Lakers menelan kekalahan kelima musim ini setelah takluk dari Suns. (011/*)

JAKAR TA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) JAKART Imam Nahrawi diharapkan dapat mengembalikan kejayaan olahraga di Tanah Air, kata mantan pebulu tangkis Indonesia Susi Susanti. “Jadi menpora yang baru diharapkan juga dapat memberikan perhatian lebih besar terhadap pengembangan dan pembinaan olahraga di Tanah Air,” katanya kepada Antara di Jakarta, Rabu. Menurut peraih medali emas Olimpiade 1992, saat ini masih banyak orang tua yang ragu jika anaknya menjadi seorang atlet, karena belum adanya jaminan kesejahteraan baik sekarang maupun di masa tua nanti. “Kepastian masa depan atlet yang berprestasi masih menjadi tanda tanya sehingga masih banyak anak muda yang ragu untuk terjun di dalamnya,” ujarnya. Susi menjelaskan dari pengalamannya, hingga saat ini pemerintah belum memberikan kepastian jaminan masa depan bagi atlet berprestasi, tidak hanya bagi dirinya, tetapi juga rekan-rekan atlet lainnya, padahal sumbangsih bagi Tanah Air terbilang besar. “Ini bisa menjadi contoh yang buruk dan membuat generasi muda yang hendak berkarya dalam bidang olahraga berpikir ulang sehingga kesan ini harus dihilangkan,” katanya. Dia mengakui, ketakutan ini pun melanda dirinya sehingga sebagai mantan petenis berprestasi yang pernah membawa nama Indonesia ke luar negeri, berpikir untuk tidak menjadikan putra putrinya sebagai atlet juga. “Saya takut nanti bernasib sama dengan saya, sehingga diharapkan menpora dapat memperhatikan hal ini dan memberikan sedikit perubahan,” ujarnya. (011)

Pembalap Sepeda Kenya Bagi Ilmu di Indonesia JAKARTA - Atlet sepeda internasional dari tim Kenyan Riders hadir di Indonesia untuk membagikan tips dan trik bagaimana jadi atlet sepeda berkualitas. Bertempat di sebuah mall di bilangan Kuningan, Jakarta, Rabu (5/11), ketiganya pun tak sungkan berbagi resep rahasianya. Datang langsung pelatih Kenyan Riders, Rob Highley, Kapten Suleiman Kangangi dan Samwel Mwangi. Menggandeng sebuah perusahaan retail terbesar di Indonesia, ketiganya beberkan tips dan trik bagaimana jadi pembalap sepeda yang berkualitas. “Kita harus punya tujuan yaitu tentu saja jadi yang terbaik. Caranya harus benar benar berlatih serius, kita harus tahu bagaimana trek dan sepeda yang akan digunakan. Itu yang dilakukan pesepeda internasional, di Inggris, Amerika dan negara Eropa lainnya,” tutur Rob di Jakarta. “Anda harus bisa kuat dan seimbang di sepeda. kami berlatih keras setiap hari mulai pukul enam pagi hingga siang, tiap hari tiap minggu, selama setahun. Tahun pertama kami gagal, namun berikutnya kami juara turnamen,” sambungnya. (*/011)

Jelang Final ATP 2014 Berdych Bingung Cari Pelatih PARIS - Di antara petenis yang akan berlaga di Final ATP, sepertinya hanya Thomas Berdych yang belum memiliki pendamping alias pelatih. Berdych pun tak patah arang menyusul penolakan yang dilakukan Ivan Lendl. Meski terbilang profesional dan sudah malang melintang di turnamen profesional, sosok pelatih tetap diperlukan. Setidaknya, setiap petenis bukan hanya dituntut mahir mengayun raket, namun juga perlu evaluasi dari luar lapangan. Nah, di sisi inilah kehadiran pelatih diperlukan. Berdych yang masuk pro pada 2002 silam itu awalnya ingin menggunakan jasa Lendl. Mantan petenis dunia itu sekarang tidak lagi menjadi pelatih usai memutuskan kerjasamanya dengan Andy Murray setelah bersama tiga tahun. Sayangnya keinginan tersebut kandas menyusul penolakan Lendl. Di antara mantan bintang tenis dunia, seperti Boris Becker dan Stefan Edberg dipastikan akan hadir di Final ATP di London. Mereka akan mendampingi Novak Djokovic dan Roger Federer. Sementara itu Goran Ivanisevic dan Michael Chang akan memberikan suntikan moral dan arahan pada Marin Cilic serta Kei Nishikori. Sedangkan Murray akan diawasi oleh Amelie Mauresmo. “Kami telah mengadakan pertemuan saat saya kembali dari Shanghai. Tapi itu tidak berhasil setelah Lendl tidak bisa secara penuh menjadi pelatih saya,” ucap peringkat tujuh dunia itu dilansi reuters, Rabu (5/11). Mau tidak mau ketiadaan pelatih membuat Berdych harus bekerja sendiri. Ia harus menyusun daftar untuk mencapai target yang diinginkan. “Saya tidak mau mengatakan apa-apa sebab tidak mencapai kesepakatan dengan seseorang. Dia (Lendl) ingin duduk santai di rumah sambil membaca artikel soal dirinya,” imbuh Berdych dan siap mengayunkan raket. (*/011)

BERSAMA - Sandi Korga bersama GM PT. Telkom Indonesia Wilayah Sumbar, Epi Antonius (tengah) serta Efendi, ketua Sasana Tinju Telkom Sumbar BC. (ist)

SENIN DILEPAS GM PT. TELKOM WILAYAH SUMBAR

Besok, Petinju Sumbar Bertarung di Jepang PADANG - SINGGALANG Jumat (7/11) besok, petinju Sasana Tinju Telkom Sumbar Boxing Camp, Sandi Korga tampil di Jepang, tepatnya Korakuen, Tokyo. Sandi akan bertarung melawan petinju tuan rumah, Yasuhiro pada partai tambahan kelas ringan junior (58,9 kg) delapan ronde. Keberangkatan

Santi

Korga ke Negara Matahari Terbit tersebut, Senin (3/11), dilepas oleh General Manager PT. Telkom Indonesia Wilayah Sumatera Barat, Epi Antonius bersama Efendi, ketua Sasana Tinju Telkom Sumbar BC, Padang serta Togi P. Tobing (Ketum Pengprov Pertina Sumbar) sasana yang bermarkas di Padang Baru, Padang tersebut. “Pertarungan di Jepang tersebut sebagai pemanasan

bagi Sandi Korga sebelum memperebutkan gelar juara nasional kelas ringan yunior (58,9 kg) yang lowong. Sandi yang kini menduduki peringkat 2 nasional akan melawan Zun Rindam dari Sasana Kodam III Siliwangi BC Bandung (peringkat 4 nasional) dalam pertarungan 12 ronde,” ujar Efendi yang juga manajer Sandi Korga kepada Singgalang di Padang, Rabu (5/11). Menurut Efendi, pertarungan Sandi Korga melawan Yasuhiro tersebut akan menjadi partai tambahan dari perebutan gelar OPBF kelas welter (66,6 kg) antar sesama petinju Jepang, Kaji Imetsu dengan Yusuke Nakagawa di Korakuen, Tokyo. Kawasan elite khusus tinju di Negeri Sakura. “Jadi, kami berharap dengan bertarung di Jepang, Sandi Korga akan makin siap saat tampil memperebutkan gelar juara nasional yang akan kita laksanakan di lapangan tenis PT. Telkom Sumbar di Padang Baru pada

29 November mendatang,” harap Efendi yang saat memberi keterangan bersama Togi dan Yudi Edmund Rajo Mudo (promotor perebutan gelar nasional tersebut). Dijelaskan Efendi dan Togi, pada kejuaraan tinju sekaitan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Telkom ke-158 yang jatuh pada 23 Oktober 2014 lalu, selain memperebutkan gelar juara nasional juga sabuk emas Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim serta GM PT. Telkom Indonesia Wilayah Sumbar, Epi Antonius. “Sekaligus untuk membangkitkan dan menghidupkan kembali tinju profesional di Ranah Minang, khususnya bagi Sasana Telkom Sumbar BC. Kita gelar kejuaraan tinju amatir dan profesional (Ampro) dan Bapak Kawitel sangat mendukung iven yang akan kita laksanakan tersebut,” tambah Efendi, karyawan PT. Telkom Sumbar yang juga ketua harian Pengprov Pertina Sumbar. Dikatakan Efendi, tinju

POM ASEAN 2014

Persiapan Capai 85 Persen JAKAR TA - Persiapan pelaksanaan pekan olahraga mahaJAKART siswa (POM) “ASEAN University Games 2014” yang rencananya dipusatkan di Kota Palembang, Sumatera Selatan pada Desember 2014, kini sudah mencapai 85 persen. Sekretaris Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Sumsel Taufik Arief, Rabu mengatakan dari hasil koordinasi masing-masing deputi, yang masih menjadi kendala adalah peralatan untuk cabang olahraga, namun hanya bersifat administrasi saja. “Administrasinya saja yang masih dipikirkan, jika harus diadakan pelelangan untuk penyediaan alat-alat olahraga maka harus dilakukan sekarang, namun secara keseluruhan persiapan tidak masalah,” katanya kepada Antara ketika dihubungi dari Jakarta. Menurut Taufik, saat ini masing-masing deputi masih berkoordinasi juga mengenai anggaran yang diperlukan agar tidak ada duplikasi anggaran. Di mana anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp90 miliar. “Kami berharap dana yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan kegiatan ini tidak terlalu besar, tapi dengan dana yang murah bukan berarti jelek dan dana besar bukan berarti kampungan, hanya ingin yang terbaik,” ujarnya. Dia menuturkan saat ini rapat pleno, lapangan dan arena pertandingan sudah siap untuk pertandingan sekitar 20 cabang olahraga. “Meskipun tetap 20 cabang olahraga, namun sepertinya akan ada beberapa nomor yang dihilangkan karena ketiadaan peserta,” katanya. Taufik menambahkan, jumlah peserta yang akan mengikuti POM ini diperkirakan 3.500 orang ditambah dengan petugas atau oficial. “Dalam dua minggu ke depan, akan ada beberapa cabang olahraga yang difinalkan persiapannya seperti wushu, pencak silat, atletik dan anggar, sehingga pada 1 Desember persiapan sudah mencapai 90 persen,” tegasnya. (*/011)

Ampro tersebut akan mementaskan enam partai, tiga tinju profesional dan tiga partai pertandingan tinju amatir. Sedangkan partai pro lainnya, yakni kelas ringan (61,2 kg) mempertemukan Mifta Rivai (Sasana Telkom BC Sumbar) melawan Junuston Simbolon (Sasana Medan BC) dalam enam ronde untuk perbaikan peringkat nasional. Mifta Rivai adalah mantan petinju amatir Sumatera Barat dan beberapa kali meraih medali emas pada Kejurnas, termasuk Kejurnas Pra PON 2011 di Padang. Sedangkan lawannya adalah mantan peringkat nasional. Partai lainnya yang juga menurunkan petinju Sasana Telkom BC Sumbar adalah, Afrizal Tamboresi, peringkat 9 nasional akan meladeni Panca Silaban (Sasana Pekanbaru BC Riau) peringkat 11 nasional pada kelas bantam yunior (52,5 kg) 8 ronde. (011)

JUMLAH WASIT PORPROV MEMBLUDAK

SC dan Panitia Bakal Rasionalisasi PA D ANG - Membludaknya DANG jumlah wasit yang diusulkan Pengprov cabor yang di pertandingan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII di Kabupaten Dharmasraya pada 16-26 Desember 2014, membuat panitia menjerit. Selain jumlahnya hampir 2.000 wasit dari 29 cabang olahraga, honornya juga sangat tinggi, di mana cabor ada yang mengusulkan Rp700 ribu perhari. Atas dasar itu, Steering Committee (SC) bersama panitia Porprov XII akan melakukan rapat dengan cabor, 8 September mendatang di Kota Padang.

“Saat ini ada sekitar 2.000 wasit yang diusulkan cabor. Karena jumlahnya cukup banyak, maka kami akan melakukan peninjauan ulang dan menyesuaikan dengan kebutuhan daerah dan cabor,” terang Ketua SC Porprov, Syaiful di sekretariat KONI Sumbar, Rabu (4/11). Dikatakan, SC bersama panitia akan melihat jumlah atlet dan lama pelaksaanaan. Kalau cabor pesertanya hanya 50 orang, tentu tidak mungkin, wasitnya 50 orang. “Kita akan melihat kebutuhan cabor, kita tidak ingin cabor yang hanya diikuti be-

berapa peserta, tapi jumlah wasitnya banyak,” tegasnya. Sementara itu, untuk honor, jelasnya, Pengprov cabor juga mengusulkan di luar kemampuan panitia. Di mana ada cabor yang meminta Rp700 ribu perhari. Soal ini, panitia juga akan melakukan peninjauan. “Soal honor wasit akan disesuaikan dengan kemampuan panitia, di mana panitia hanya mampu memberikan honor per hari antara Rp200250 ribu,” terangnya. Porprov, tambah Syaiful, adalah untuk pembinaan atlet, karena itu KONI berha-

rap, Pemprov juga bisa memahami dengan menyediakan SDM wasit/juri yang juga mau membantu. “Porprov ini adalah pembinaan untuk menuju nasional, makanya semua pihak harus memaklumi,” terangnya. Karena panitia melalui SC meminta masing-masing Pengprov untuk mengirim nama dan sekaligus jumlah honor, nanpaknya kondisi tersebut dimanfaatkan beberapa Pengprov cabor. Ini sepertinya menggambarkan ada pengurus cabor yang suka memanfaatkan atlet cabor binaannya. (011)

PERAK - Peboling andalan putra Sumbar, Udrizal yang merebut medali perak di Kejurnas Boling di Solo. (ist)

PERWOSI SUMBAR GELAR PELATIHAN LINE DANCE

KEJURNAS BOLING DI SOLO

Peserta Melebihi Target

Atlet Sumbar Raih Perak

PAD ANG - Dengan target DANG memperbanyak tenaga-tenaga instruktur guna meningkatkan budaya hidup sehat di tengah masyarakat, Pengurus Provinsi Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Pengprov Perwosi) Sumatera Barat menggelar pelatihan senam line dance Nusantara III, Rabu (5/11). Panitia pelaksana, Rosmaneli menargetkan 75 peserta, ternyata seratusan peserta meramaikan ruang pertemuan di Gedung Pramuka Sumbar untuk mengikuti pelatihan yang menghadirkan instruktur dari Jakarta, Hilda. Ketua Pengprov Perwosi Sumbar, Ny. Hj. Nasrida Muslim Kasim yang membuka pelatihan mengatakan, setelah adanya pelatihan senam line dance, untuk memeriahkan Hari Ibu pada Desember mendatang, Perwosi Sumbar mengkalenderkan lomba senam line

dance. “Harapan saya kepada peserta pelatihan agar dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan dapat diimplementasikan pada lingkungan keluarga dan masyarakat,” ujar Nasrida Muslim Kasim yang akrab disapa Ibu Ida ini. Sementara itu, intsruktur line dance, Hilda mengatakan, olahraga dansa berupa rangkaian langkah yang membentuk suatu koreografi dan digerakan pada sejumlah hitungan musik tertentu. Rangkaian gerakan itu bisa menghadap ke 1, 2, 3 atau 4 bilik (wall). “Mengapa disebut “olahraga dansa”? Karena pola langkah-langkahnya dan gayanya diambil dari langkah-langkah dasar berbagai jenis dansa, seperti rumba, salsa, cha-cha, merengue, waltz, Jive, hip-hop, jazz dll,” jelasnya. Ditambahkannya, teknik

Ny. Hj. Nasrida Muslim Kasim

dasar, seperti langkah, jatuhnya berat badan, putaran, musikalitas, diajarkan sampai taraf tertentu agar benar, rapih, lancar dan aman dalam bergerak. Dikatakan, koreografi line dance diklasifikasi berdasarkan tingkat kesulitan, beginner, improver atau beginner intermediate, intermediate dan advance. Ia menganalogikan line dance sama seperti sajojo dan poco-poco yang merupakan kreasi para koreografer anak negeri. Selain membuat tubuh bugar dan sehat, line dance punya segudang manfaat. (011)

PAD ANG - Satu medali perak PADANG telah dibukukan tim boling Sumatera Barat di arena Kejurnas Boling Soetopo Jananto di arena boling Solo, Selasa (4/11). Medali perak itu ditorehkan peboling senior Udrizal yang berpasangan dengan Afrial di nomor double putra. Iven yang memperebutkan Piala Soetopojananto itu mempertandingkan 6 kategori putra-putri yakni singel, double, trio, mix double, alliven dan master. Sebanyak 12 provinsi ambil bagian, yaitu DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Banten, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Kalimantan Barat, dan Riau. Pertandingan telah dimulai semenjak 1 November lalu dan berakhir 8 November. Sayang, di nomor single putra, Udrizal yang tetap

akan menjadi andalan Sumbar di PON Jabar 2016 mendatang hanya menempati peringkat 4. “Kami baru mendulang satu medali perak didapat pada nomor duble putra pasangan Udrizal dan Afrial. Sedangkan di nomor single Udrizal hanya menempati posisi keempat,” ujar pelatih boling Sumbar, Jasman Herry kepada Singgalang, kemarin dari Solo. Kejurnas di Solo itu diikuti peboling bagus bahkan juga pemain Timnas Indonesia seperti DKI Jakarta dan Jabar. “Banyak pemain eks Asian Games serta nasional,” jelasnya. Dikatakan Jasman Herry, keberangkatan tim boling Sumbar ke Kejurnas di Solo itu didukung sepenuhnya FKKSP Grup di bawah komando Indrieffouny Indra. Dukungan dari FKKSP itu karena peboling yang diboyong merupakan binaan

FKKSP sendiri. “Kita masih berpeluang merebut medali. Dan terima kasih atas perhatian besar dari Ketua FKKSP Bapak Indrieffouny Indra,” papar pelatih berpengalaman itu. Format pertandingan di Kejurnas di Solo itu akan sama formatnya yang akan dipertandingkan pada PON 2016 di Jabar. Kemarin nomor yang diikuti trio putra-putri. Hingga Singgalang naik cetak dari 6 game yang dipertandingkan baru menyelesaikan 3 game. “Untuk sementara kita masih berada di posisi kedua baru menyelesaikan tiga game dari enam game,” ujar Jasman Herry. Tim boling Sumbar ke Kejurnas itu memboyong enam atlet putra-putri yakni Udrizal, Afrial Hendra Yanto dan Azhari Efendi. Sedangkan putri trio peboling Zulfidarni, Yetriwati, dan Delviati. (102)


SINGGALANG . C-24

Harga Emas Turun PADANG- Masyarakat yang memiliki niat beli emas, sekarang merupakan saat paling tepat untuk membelinya. Mumpung BBM belum naik, ditambah pula harga emas dunia turun, telah membuat harga emas turun pula. Kini emas murni bisa diperoleh dengan harga Rp1.150.000 per emas (satu emas = 2,5 gram). Sebelumnya, harga berada di posisi Rp1.180.000 per emas. “Untuk emas kadar 24 di luar upah tukang, dijual dengan harga Rp1.100.000 per emas. Sebe lumnya di luar upah tukang, dijual dengan harga Rp1.130.000 per emas,” kata Rano, salah seorang pegawai Toko Mas Murni kepada Singgalang, Rabu (5/11). Ia mengatakan, untuk emas kadar 70 persen, kini bisa dibeli dengan harga Rp380.000 per gram. Sebelumnya dijual dengan harga Rp410.000 per gram. “Untuk emas kadar 75 persen, dijual dengan harga Rp430.000 per emas. Sebelumnya dijual dengan harga Rp460.000 gram,” tambah nya. Akibat harga emas turun kini Toko Mas Murni di serbu pembeli. Dari 10 pelanggan yang datang, delapan di antara mereka membeli emas, sementara dua lagi menjual emas. “Perbandingannya 80 : 20 untuk pembelian. Paling banyak mereka membeli emas dalam bentuk perhiasan,” ujarnya. Rata-rata yang belanja konsumen biasa, bukan pebisnis emas. Kaum ibu yang memiliki tabungan, kini lebih senang belanja emas, karena harganya sudah turun. “Penyebab harga emas turun, faktor utamanya karena harga emas dunia turun. Ini sudah berlangsung 4-5 hari yang lalu,” akunya. Terkait rencana pemerintah menaikkan harga BBM, harga emas menurutnya dipastikan turut naik. (106)

EKONOMI MONETER

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Bank Nagari Luncurkan Sepeda Motor Unit PADANG - SINGGALANG Guna memberikan pelayanan kepada masyara kat yang tinggal di pelosokpelosok daerah, Bank Nagari meluncurkan 20 sepeda motor unit, Rabu (5/11).

Nagari,” katanya seraya me nambahkan, tugas karyawan pada layanan sepeda motor unit ini menghimpun dana masyarakat. Menurut dirut, mereka yang tinggal di wilayah pelo sok atau perdesaan meru pakan calon nasabah poten sial karena sebagian besar

dari mereka belum dapat mengelola keuangan dengan baik. Bahkan, ada yang me nyimpan uang di bawah ban tal. Bank Nagari yang memiliki asset Rp19,4 triliun itu, kata nya, kini berhasil menghim pun Dana Pihak Ketiga hing ga awal Novem-

Baznas Padang Panjang Salurkan Modal Usaha

ber ini sekitar Rp15,1 triliun. Dirut juga mengatakan, target ke depan akan ditambah jumlah sepeda motor unit, rata-rata kantor cabang akan memiliki dua sepeda motor. Sebelumnya, Bank Nagari telah meluncurkan sejumlah mobil unit (oto banking). (008)

Peluncuran sepeda motor unit itu diresmikan Dirut Bank Nagari H. Suryadi Asmi dan disaksikan Direktur Kepa tuhan Yohannnes, Direktur Umum Amrel Amir, Sekre taris Perusahaan Dedy Cardi, sejumlah pemimpin divisi. Dalam kegiatan yang dige lar di pelataran Bank Nagari di Jalan Pemuda No.21 Pa dang itu, Dirut Suryadi Asmi mengatakan, keberadaan sepeda motor unit itu di maksudkan untuk membe rikan pelayanan kepada ma syarakat yang tinggal di wilayah pelosok, baik di kabupaten maupun kota. ”Kita ingin memanjakan kon sumen, inilah sebagai bentuk kepedulian kita kepada ma syarakat yang tinggal di pelosok daerah. Jika mereka harus datang ke kantor ca bang atau cabang pembantu akan memakan waktu yang lama, namun dengan sistem jemput ke pelosok mereka akan terlayani oleh Bank

PELUNCURAN - Dirut Bank Nagari meluncurkan sepeda motor unit Bank Nagari, Rabu (5/11), di pelataran Bank Nagari Jl. Pemuda, Padang. (soesilo ap)

PD .PANJ ANG- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota PD.PANJ .PANJANGPadang Panjang kembali akan mendistribusikan dana zakat untuk program Padang Panjang Makmur (modal usaha) kepada para mustahiq yang ada di Kota Serambi Mekah itu. Rencananya proses distribusi akan dilakukan pada Rabu (12/11) mendatang di aula Bappeda setempat. “Prosesnya sudah selesai, Rabu depan akan kita distribusikan. Total dana yang akan kita distribusikan sebesar Rp164.150.000,” kata Ketua Baznas Kota Padang Panjang H. Alizar Chan usai memimpin rapat rutin di sekretariat Baznas, Rabu (5/11) kemarin. Alizar yang didampingi Ketua Harian Baznas H. Rafles Sama dan sejumlah pengurus maupun dewan pertim bangan menyebutkan, dana zakat tersebut akan didistribusikan terhadap 76 orang mustahiq, 51 orang dari Kecamatan Padang Panjang Barat dan 25 orang dari Padang Panjang Timur. Jumlah bantuan yang akan diberikan pada masingmasing mustahiq bervariasi, tergantung pada jenis usaha yang akan mereka jalankan. Ada yang diberi hanya Rp1,5 juta, namun ada pula yang akan menerima bantuan sebesar Rp4 juta. “Sebagaimana bantuan modal usaha sebelumnya, bantuan kali ini pun tidak dalam bentuk uang tunai, melainkan barang atau peralatan usaha. Kalau dalam bentuk uang tunai kita khawatir bantuan disalahgunakan,”terangnya. Dana hibah tak bisa dicairkan Setelah beberapa tahun lamanya memperoleh dana operasional dari pemko setempat, pada tahun 2014 ini Baznas Kota Padang Panjang tidak lagi bisa menggunakan tersebut. Meski sudah dimasukan dalam APBD, namun Dinas PPKAD setempat tidak bersedia mencairkan. “Dinas PPKAD tidak mau mencairkan. Alasannya, pemberian dana hibah dalam tahun berturut-turut tidak dibolehkan. Pejabat PPKAD menyatakan bahwa Baznas tidak termasuk badan yang dikecualikan dalam Per mendagri 32,” kata Rafles Sama. (205)


Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

SINGGALANG .C-25

SUARA DPRD PASAMAN

Lima Rancangan Perda Jadi Tunggakan Lb.Sikaping, Singgalang Sepanjang tahun 2014, cukup banyak Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang dituangkan menjadi Peraturan Daerah (Perda). Bahkan sejumlah Perda yang telah ditetapkan itu, telah mulai direalisasikan sebagai acuan dalam menindaklanjuti pembangunan dan penertiban lainnya. Namun demikian, masih ada lagi beberapa Ranperda yang belum rampung, bahkan menjadi tunggakan dewan untuk menuntaskan sampai akhir tahun ini. Setidaknya terdapat lima Ranperda yang belum masuk dalam agenda pembahasan dewan. Namun Ranperda itu tetap menjadi prioritas. Menurut Ketua DPRD Pasaman, lima Ranperda yang menjadi tunggakan dewan itu terdiri dari dua buah Ranperda yang diajukan pihak eksekutif serta tiga Ranperda lainnya merupakan Ranperda inisiatif dewan. Dua Ranperda yang diajukan pihak eksekutif itu yakni Ranperda tentang pengelolaan kekayaan nagari dan Ranperda tentang pedoman pendirian dan penyelenggaraan sarana prasarana wisata. Sedangkan tiga Ranperda inisiatif dewan yakni Ranperda tentang Hutan Kemasyarakatan, pengelolaan objek wisata dan usaha daerah (Blud) RSUD Lubuk Sikaping. Khusus untuk Ranperda tentang Blud RSUD itu, pembahasannya akan ditunda sampai tahun 2015. Begitu juga dengan prosesnya yang menjadi Ranperda usulan pihak eksekutif. Sebab, Ranperda tersebut sifatnya terlalu teknis, tambah Yasri. Dengan sendirinya, Ranperda yang menjadi tunggakan hanya sebanyak empat Ranperda dan Ranperda itu pembahasannya akan dipacu hingga akhir tahun, sehingga tak ada lagi tunggakan Ranperda di tahun 2014 ini, tambah Ketua DPRD itu.

Ketua DPRD Pasaman, Yasri menandatangani nota kesepakatan bersama tentang program legislasi daerah (Prolegda) tahun 2015 di gedung dewan setempat kemarin.(ibnuhayat).

Suharjono Kembali Pimpin BK DPRD LB.SIKAPING - Badan Kehormatan (BK) DPRD Pasaman kembali dipimpin Suharjono. Anggota Fraksi Partai Demokrat itu menduduki jabatan BK tersebut untuk yang kedua kalinya. Struktur BK di lembaga legislatif itu sedikit mengalami perubahan dibanding sebelumnya. Dimana saat ini struktur itu memiliki personil cukup banyak dan melibatkan pihak sekretariat dewan. BK yang dipimpin Ketua Suharono juga dilengkapi Wakil Ketua; Yani dan Parulian, Sekretaris; Anasrullah (Sekwan). BK juga dilengkapi dengan tiga anggota yakni Sawal, Rona Reski dan Syahrial Thaib. Menurut Suharjono, pihaknya akan bekerja sesuai aturan yang ada, bahkan ia bertekad untuk menyukseskan program BK itu selama dalam kepemimpinannya. Suharjono mengaku akan bersikap adil dalam mengambil tindakan serta tidak akan memberlakukan aturan secara berpihak, karena kehadiran BK untuk kepentingan bersama. Namun tentunya dalam menyukseskan program BK tersebut, juga memerlukan adanya partisipasi dari semua pihak yang terkait di lembaga legislatif itu, sehingga program dalam menegak kedisiplinan dapat dilaksanaan dengan baik, katanya. (216)

PADA TAHUN 2015

(216)

DPRD akan Bahas 21 Ranperda LB.SIKAPING-SINGGALANG

Sesuai amanat peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 1 tahun 2014, tentang produk hukum daerah disebutkan, bahwa penyusunan Prolegda dilaksanakan Pemkab dan DPRD dan dalam penyusunan Prolegda tersebut terlebih dulu harus mengacu pada beberapa poin yang telah ditetapkan. Pembahasan beberapa

Ranperda itu, menurut bupati harus berdasarkan perintah perundang-undangan yang lebih tinggi. Rencana pembangunan daerah, penyelenggaraan

otonomi daerah dan tugas pembantuan serta aspirasi masyarakat. Sementara pada pasal 10 ayat (2), Permendagri nomor 1 tahun 2014 itu juga menyebutkan bahwa Prolegda tersebut ditetapkan untuk jangka waktu satu tahun berdasarkan skala prioritas pembentukan Ranperda. Demikian antaralain disampaikan Bupati Benny Utama, pada paripurna penandatanganan kesepakatan bersama tentang program legislasi daerah tahun 2015 di gedung dewan setempat, Rabu kemarin. Melalui kesepakatan tersebut bahwa untuk tahun 2015 jumlah Ranperda yang akan dibahas sebanyak 21

Benny Utama Bupati

buah yang terdiri dari 16 usulan eksekutif dan 5 Ranperda inisiatif dewan. Meski demikian, jika memang sangat diperlukan, pemerintah daerah bersama pihak legislatif, masih dapat mengusulkan pembentukan Perda diluar daftar Prolegda yang telah disepakati. Namun tentunya untuk

RKA-RAPBD 2015 Pasaman Dibahas di Bukittinggi

penambahan Ranperda di luar yang disepakati itu, terlebih dulu harus pula memenuhi kriteria yang telah ditetapkan, sehingga dalam penambahan Perda tidak menyalahi aturan yang ada. Beberapa aturan yang mengikat sebagai kriteria penambahan Perda tersebut seperti untuk mengatasi keadaan luar biasa, keadaan konflik atau bencana alam. Dapat juga akibat kerjasama dengan pihak lain dan keadaan tertentu yang memastikan adanya urgensi atas suatu rancangan Perda yang dapat disetujui bersama oleh Balegda dan bagian hukum, sebut Benny. (216)

Lb.Sikaping, Singgalang Pembahasan terhadap Rencana Kerja dan Kegiatan yang tertuang pada Rancangan Peranturan Daerah (RKA-RAPBD) tahun 2015, yang akan dilangsungkan di Bukittingi, bukanlah suatu pembahasan bersantaisantai, melainkan untuk lebih terkonsentrasi. Karena pembahasan RKA tersebut, memerlukan tempat yang lebih aman dan nyaman, karena yang akan dibahas itu merupakan kerangka kerja sepanjang tahun 2015 yang bakal dilaksanakan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “Untuk itu, jangan ada yang salah menafsirkan bahwa pembahasan RKA di Bukittinggi tersebut untuk bersenang senang,� kata Ketua DPRD Pasaman, Yasri pada Singgalang di ruang kerjanya kemarin. Menurut Yasri, pembahasan RKA di salah satu hotel tersebut akan berlangsung selama sembilan hari dari Kamis 6 sampai Jumat 14 November 2014. Pembahasan RKA itu perlu terkonsentrasi karena berbagai kesuksesan pelaksanaan pembangunan tahun 2015, baik fisik maupun non fisik tergantung pada hasil pembahasan dimaksud. Makanya, pembahasan itu dilakukan lebih jeli dan cermat serta penuh pertimbangan. Disana juga akan dibahas beberapa sektor prioritas pembangunan serta alokasi dananya, sebut Yasri. Dalam pembahasan RKA itu, dewan akan berkerja maksimal untuk suksesi program pembangunan Pasaman. Dewan juga akan bekerja siang malam guna membahas RKA tersebut, kata Yasri. (216)


SINGGALANG .C–26

PAYAKUMBUH-LIMAPULUH KOTA

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Masih Banyak Rumah Ibadah tak Punya TPA PAYAKUMBUH- Masih ba nyaknya mushala dan masjid yang tidak memiliki Taman Pendidikan Alquran (TPA) di Payakumbuh menjadi perhatian tersendiri bagi anggota DPRD. Bahkan, sejumlah masyara kat juga sudah menyampaikan aspirasinya agar masalah tersebut menjadi prioritas bagi anggota DPRD untuk diper juangkan. Menyikapi hal tersebut, Ketua Komisi C DPRD Kota Payakumbuh Ahmad Zifal, kepada Singgalang Rabu (5/11) mengatakan, dia bersama anggota dewan lainnya akan fokus menindaklanjuti aspirasi masyarakat terhadap mushala dan mesjid yang tidak atau yang belum memiliki TPA tersebut. “Selama ini, memang masih banyak mushala dan mesjid yang belum memiliki TPA. Padahal semangat warga untuk mendidik anak pandai baca Alquran sangat tinggi. Ini menjadi persoalan tersendiri yang harus disikapi,” ujarnya. Menurut dia, agar anak pandai baca alquran sebetul nya sudah merupakan program unggulan dari Pemko Payakumbuh. Bukti, ketika orang tua memasukkan anaknya kesekolah yang lebih tinggi seperti tingkat SMP dan SMA, siswa tersebut diharus kan melengkapi administrasi dengan sertifikat khatam Alquran. “Itu artinya, tidak ada alasan lagi bagi orang tua untuk tidak memasukan anaknya mengaji. Warga Payakumbuh, mulai dini sudah harus pandai baca Alquran. Terhadap sarana prasarana disetiap mushala dan mesjid, adalah tanggung jawab kita bersama. Jika ada pengurus mushala dan mesjid ingin melakukan pembangunan TPA, kami dari dewan akan mendukungnya. Bahkan, akan menindaklajuti agar kebutuhan TPA tersebut bisa terwujud,” tambahnya. Untuk itu, tambah Ahmad Zipal, dirinya berharap agar Bagian Kesra Pemko Payakum buh, kembali menginvestarisir jumlah keberadaan mushala dan mesjid yang sudah memiliki TPA dan yang belum atau yang sedang dibangun. Sehinga hal itu bisa memudah kan untuk memasukan kedalam anggaran. (302)

8 Fraksi Setujui APBD-P

PERSETUJUAN-Walikota Payakumbuh Riza Falepi, tandatangani nota persetujuan APBD-P disaksikan Ketua DPRD YB. Dt. Parmato Alam, dalam rapat paripurna DPRD yang digelar di ruang sidang dewan setempat, Rabu (5/11). (bule)

Proyek Jalan TPA Regional Hampir Beres PAYAKUMBUH - SINGGALANG

Keterlambatan proyek jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Regional Sumbar, di kawasan Taratak, Kelurahan Padang Karambia, Payakum buh Selatan, Kota Payakum buh, mulai menemui titik terang. Menyusul, dengan hampir beresnya pengerjaan proyek yang dilaksanakan CV Sa rana Konstruksi ini, jelang proses Pre Hand Over (PHO) dilakukan Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Per mukiman Pemprov Sumbar. Sebelumnya, proyek ini he boh setelah dua kali me ngalami proses adendum

atau perpanjangan kontrak. Usut diusut, ternyata keter lambatan pengerjaan proyek disebabkan beberapa faktor. Antara lain, adanya penam bahan ukuran pembangunan jalan dari 1 kilometer men jadi 1,95 kilometer. Setelah itu, munculnya sangketa la han yang berujung aksi saling klaim kepemilikan antara satu kaum dengan KAN, plus soal ganti rugi. Tak cukup sampai di sana, keterlambatan proyek me nurut Aulia Persada, bos CV Sarana Konstruksi yang dihu bungi Singgalang akhir pe kan silam, juga disebabkan lantaran terlambatnya Pemko Payakumbuh mengajukan permo honan melanjutkan pengerjaan proyek jalan. “Pemko baru mengajukan

suratnya 24 Oktober,” kata Aulia. Padahal, kontrak kerja akan berakhir 28 Oktober. Empat hari setelah diajukan, mustahil sisa pembangunan jalan dapat dikebut. Keter lambatan ini juga dipicu, setelah kurang jalannya ko ordinasi antara Pemko Paya kumbuh dengan Kerapatan Adat Nagari (KAN) Limbukan. Ini tergambar, dari putusan KAN soal klaim lahan yang dituntut sejumlah kaum yang mengaku tidak mendapatkan hak ganti rugi, sudah keluar semenjak 11 Oktober. “Ber arti, ada rentang waktu 13 hari setelah putusan KAN keluar soal status beberapa titik lahan yang digugat, baru

Pemko mengajukan ke Dis prasjal Tarkim,” imbuh Aulia. Makanya menurut lelaki jebolan Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut, pe ngerjaan proyek menjadi terlambat. Kendati demikian, lantaran tidak ingin tang gungjawab moralnya dira gukan, bahkan dinilai tidak profesional, Aulia memas tikan, semenjak masuknya permohonan kelanjutan pro yek dari Pemko, pihaknya menguber pekerjaan. Alhasil, hingga Rabu (5/ 11), proyek yang berujung atas pembayaran denda oleh CV Sarana Konstruksi tersebut, hampir rampung. “Tahapannya tinggal finishing saja. Hampir rampung, sebelum PHO dilakukan Disprasjal Tarkim Sumbar,” demikian Aulia Persada. (501)

hak. Sedangkan Ketua Umum LPTQ Limapuluh Kota Asyir wan MTQ meriah, ini mem buktikan anak kemenakan saparentah mamak. Yunus melaporkan pelak sanaan MTQ ini bukan sema ta perlombakan dengungan

ayat-ayat suci Alquran. Na mun diharapkan menjadikan masyarakat mampu menghayati isi dan meng amalkan nilai-nilai yang ter kandung di dalam kitab suci tersebut. Menurutnya, pelaksanaan MTQ ini merupakan yang termeriah sepanjang masa. Tuan rumah MTQ ke 37 men datang perlu memetik pela jaran dari pelaksanaan MTQ di Kecamatan Kapur IX ini. Sementara panitia pelak sana Asrizal mengatakan, MTQ akan memperlombakan 14 cabang. Acara yang ber langsung mulai 4 sampai 7 Nopember itu, diikuti 619 kafilah dari 13 kecamatan. Ikut hadir dalam acara itu Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Mukhtar, Ketua DPRD Limapuluh Kota Safa ruddin Dt. Bandaro Rajo, Wakil Ketua DPRD Kota Paya kumbuh Suparman, dan un sur Muspida serta berbagai instansi dan pihak terkait serta perantau. (502)

Payakumbuh, Singgalang Sebanyak delapan fraksi di DPRD Payakumbuh sepakat terima RAPBD-P untuk dijadikan Perda. Keputusan tersebut diambil dalam rapat paripurna DPRD Payakumbuh, dalam agenda penyampaian pendapat fraksi-fraksi terhadap Rancangan APBD Perubahan 2014, bertempat di aula DPRD, Rabu (5/11). Seperti yang disampaikan juru bicara DPRD Payakumbuh Fitrial Bachri, sebelum APBD-P ditetapkan atau ketok palu memang ada beberapa catatan dan perubahan data tambahan paket pekerjaan fisik seluruh SKPD. Kemudian terhadap perubahan atau tambahan hibah dan bansos, serta rekapitulasi perubahan anggaran diberikan kepada seluruh anggota DPRD Kota Payakumbuh. “Dan kami meminta kepada Pemko Payakumbuh untuk lebih berhati-hati dalam pengelolaan belanja langsung yang bersifat belanja barang dan jasa serta belanja modal. Selanjutnya, kita semua berharap agar masa yang akan datang TAPD dan SKPD untuk lebih berhati-hati lagi dalam pemangkasan anggaran yang langsung bersentuhan dengan masyarakat luas,” ujarnya. Usai ketok palu APBD-P 2014, Walikota Payakumbuh juga langsung menyampaikan Nota APBD 2015. Walikota Riza falepi, dalam pidatonya mengatakan, ABPD bukan hanya berkaitan dengan tambahan besaran angka-angka pendapatan dan belanja daerah. Tapi sejatinya, APBD tersebut digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan pembangunan dan pelayanan pemerintah kepada masya rakat. “Selama tiga tahun terakhir tantangan yang dihadapi tidak ringan. Tapi pembangunan tetap dapat dijalankan dan dioptimalkan dengan segenap semangat, kekuatan dan sumber daya yang ada. Indikator-indikator pembangunan menunjukkan, masyarakat mengalami peningkatan kesejahteraan setiap tahunnya, baik secara kuantitas maupun secara kualkitas,” ujarnya. Menurut Riza, berdasarkan data BPS, pertumbuhan ekonomi Payakumbuh pada 2009 sebesar 5,80 persen dan pada periode 2010-2013 dengan kisaran rata-rata 6,67 persen. “Kondisi pertumbuhan ekonomi Kota Payakumbuh ini, tumbuh diatas pertumbuhan ekonomi Sumatera Barat dan pertumbuhan ekonomi nasional pada umumnya,” sebut Riza. Dalam RAPBD Payakumbuh 2015, kebijakan Pemko Payakumbuh masih tetap mengedepankan 9 prioritas pembangunan, yang tertuang pada RPJMD Payakumbuh. Adapun prioritas pembangunan tersebut adalah peningkatan pemerataan dan kualitas pendidikan, pengedepankan pemerintahan yang baik, meningkatkan pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis UMKM. “Kemudian meningkatan derajat kesehatan masyarakat, meningkatan iman dan taqwa, menurunan tingkat kemiskinan dan pengangguran. Meningkatan sarana dan prasana, meningkatan kualitas lingkungan hidup dan peningkatan pariwisata dan budaya daerah,” katanya. (302)

MTQ ke-36 Limapuluh Kota Meriah Limapuluh Kota, Singgalang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Limapuluh Kota ke 36 merupakan MTQ tingkat kabupaten/kota yang termeriah di Sumbar. Begitu pula Pemerintah Daerahnya, juga sangat antusias dalam kegiatan keagamaan seperti mendukung pemberangkatan dan penjemputan jemaah haji. Hal itu dikatakan Gubernur diwakili Kakanwil Kemenang Sumbar, H. Syahrul Wirda, ketika membuka MTQ tingkat Limapuluh Kota di lapangan sepak bola Sialang Kecamatan Kapur IX, Selasa (4/ 11). “Dari beberapa tempat yang kami hadiri, ini adalah pembukaan termeriah dan terlengkap pejabatnya yang hadir. Ini menandakan Limapu luh Kota ke depan akan menjadi kabupaten percontohan

dari sisi membumikan Al quran,” ungkap Syahrul. Dikatakan, MTQ merupakan kegiatan yang tidak asing lagi dan sudah mentradisi serta melekat dalam kultur masyarakat Sumbar. Penyelenggaraan kegiatan keagamaan ini diharapkan dapat memotivasi umat untuk mencintai Alquran sekaligus mengintropensi sejauh mana upaya pengamalan kandungan kitab suci tersebut. Tak kalah pentingnya memicu semangat mensyiar kan Islam. Syahrul juga mengpresiasi tingginya perhatian Pemkab Limapuluh Kota terhadap kegiatan keagamaan. Pemerintah daerah sangat antusias dalam kegiatan keaga maan seperti halnya dalam mendu kung pemberangkat an dan penjemputan jemaah haji asal daerah ini. Bahkan Wakil Bupati Asyirwan Yunus sampai

berma lam di asrama haji ketika melepas dan menjemput je maah asal daerah ini. Sebelumnya Bupati Alis Marajo juga mengakui MTQ itu yang termeriah di Limapuluh Kota. Ini terwujud berkat dukungan semua pi-

BUKA - Gubernur diwakili Kakanwil Kemenang Propinsi Sumbar Drs. H. Syahrul Wirda, membuka MTQ tingkat Limapuluh Kota ke 36 di Kecamatan Kapur IX yang ditandai dengan pemukulan gong, Selasa (4/11). (hendri gunawan)

PPP Sorot Aturan Main Pemilihan Bamus MUHAMMAD BAYU VESKY LIMAPULUH K O TA -Gon KO jang-ganjing pemilihan anggota badan musyawarah (Bamus) nagari di Kabupaten Limapuluh Kota, mendapat perhatian serius Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD setempat. Perhatian ini, dicurahkan Fraksi partai berlogo Ka’bah tersebut, setelah mendapat masukan dan laporan lisan dari hampir seluruh nagari yang sudah memilih anggota Bamus mulai dari awal Januari 2014 yang hingga kini, belum kunjung dilantik lan taran diduga, tidak sesuai dengan selera bupati. Menurut Harmen, penye bab aturan main Pemilihan Bamus Nagari menjadi ran cu, dikarenakan munculnya Perbup nomor 22 tahun 2014. Perbup tersebut, di duga bertentangan dengan Perda nomor 02 tahun 2013 ten

HARMEN

tang Pemerintahan Naga ri. Dalam Perda itu tidak ada penekanan, soal tata cara pemilihan bamus. Perda hanya menyebut, pemilihan bamus dilakukan dengan cara dipilih. Dipilih dengan voting atau musya warah, tidak dibunyikan. Tempo hari, Perbup nomor 22 mendadak terbit. Isinya, pemilihan bamus harus mela hirkan 5 unsur. Antara lain, ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai, pemuda dan

bundo kanduang. “Celakanya, ada nagari yang sudah melakukan pemi lihan, malah kembali diperin tahkan untuk memilih ulang. Tak hayal, Pemerintahan Nagari kelimpungan. Kami pertanyakan, apakah sau dara bupati tidak kha watir, kondisi ini akan memi cu konflik di internal masya rakat nagari? Mengganggu hidup rukun bersuku, kaum dan berkampung,” kata Har men. Pertanyaan itu, juga disam paikan Harmen dan kawankawannya di Fraksi PPP, saat pandangan umum atas nota keuangan APBD Perubahan 2014 beberapa hari lalu. “Di Pandangan Umum atas Nota APBD-Perubahan 2014, Fraksi PPP juga memper tanya kannya. Makanya, saya minta saudara bupati lebih ter buka,” tegas Harmen. Sekadar diketahui, akibat aturan mendadak yang dike luarkan Bupati Limapuluh

Kota tersebut, banyak ang gota Bamus yang dipilih se cara demokrasi oleh masyara kat semenjak Januari hingga Maret silam, belum dilantik sampai sekarang. “Kondisi sekarang, telah menempat kan Pemilihan Bamus ini menjadi setengah demokra si,” kata dia. Tudingan muncul, lantaran Bupati melalui Bagian Pem nag Setda, melayangkan su rat kepada 13 camat. Oleh camat, surat diteruskan ke Pemnag. Isinya, meninjau ulang Pemilihan Bamus. Aki batnya, Pemerintah Nagari pa nik. Kepanikan muncul, lan taran banyak nagari yang sudah melakukan pemilihan bamus. “Yakni, menjaring calon anggota bamus dari 5 unsur, lalu dipilih masyarakat. Dari 5 unsur tersebut, jelas tidak semuanya yang akan dipilih atau mengungguli suara. Jadi, kalau terbit Perbup

nomor 22 menegaskan, agar pemilihan bamus harus men delegasikan 5 komponen masyarakat, berarti tidak demokrasi lagi,” tegas Har men. Bupati Alis Marajo Dt Sori Marajo yang ditanya Singgalang beberapa waktu lalu mengimbau masyarakat dan Pemerintahan Nagari, tidak panik menghadapi perbup ini. Dipaparkan Alis, jika ang gota Bamus di masing-ma sing nagari sudah melaksa nakan Pemilihan Bamus, diharapkan menyesuaikan agar komponen 5 unsur tadi. “Kalau ada nagari yang sudah menggelar Pemilihan Bamus, itu ditoleransi. Arti nya, bamus yang sudah ter pilih tidak usah mundur atau diganti. Bisa jadi ditambah kuota kursi. Misalnya dari 7 jadi 8 atau 9, dan dari 9 menjadi 10 atau 11,” de mikian Alis. (*)

HAMPIR BERES-Pembangunan jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Regional Sumbar di Padang Karambia, Payakumbuh, terus dikebut. Rekanan dari CV Sarana Konstruksi mengklaim, pengerjaannya hampir beres. (muhammad bayu vesky)

DIDUKUNG AKTIVIS

Polisi Siap Panggil Mantan Kakan Sospol Payakumbuh, Singgalang Kepolisian Resor Payakum buh memastikan, jika pihak nya siap memanggil terlapor atas kasus dugaan penyerobot an dan pengerusakan lahan Rustanizar Nazar yang juga mantan Kakan Sospol Paya kumbuh, dalam waktu dekat ini. Hal tersebut diungkapkan Kapolres AKBP Yuliani, melalui Kasatreskrim AKP Albert Zai, YULIANI kepada Singgalang Rabu (5/ 11). “Tahapannya masih lidik. Sebelumnya, kita sudah panggil pelapor dan saksi-saksi. Kita juga akan panggil terlapor (Rustanizar Nazar,-red),” kata Albert. Beberapa aktivis di Luak Limopuluah, mendukung proses penyelidikan yang dilakukan Satreskrim, atas dugaan kasus penyerobotan dan pengerusakan lahan, yang diduga dilakukan terlapor Rustanizar Nazar. “Kita akan dukung penuh aparat Kepolisian,” kata Habib, dari LSM Peduli. Hal yang sama dikatakan Oktarias Vider, pemerhati pelayanan publik Luak Limopuluah. Dia mengaku yakin, Polres Payakumbuh melalui Satreskrim, sudah berpe ngalaman benar mengungkap kasus-kasus seperti laporan ini. “Apalagi, terlapornya mantan pejabat. Ini akan menyita perhatian publik,” ucapnya. Seperti pemberitaan Singgalang Rabu (5/11), terlapor dikadukan warga Padang Tinggi, Payakumbuh Barat, Estelita Rina (58), dengan dugaan menyerobot sebidang lahan dan disinyalir melakukan penebangan pohon kelapa sebanyak 11 batang miliknya. Korban mengaku mengalami kerugian hampir Rp30 juta. Laporan ini, dibuat oleh pelapor, 23 Oktober silam dengan nomor Surat Tanda Penerimaan Laporan Polisi (STPLP) LP/K/529/X/2014 Res. Laporan diterima oleh Bamin Ops SPKT Mapolres Payakumbuh, Bripka Dody Putra. Belum diketahui secara pasti, apa motif dugaan pengerusakan lahan tersebut. Sumber Singgalang di Mapolres Payakumbuh meng informasikan, terlapor disebut-sebut akan diklarifikasi Kamis (6/11) hari ini. Kasus pelaporan atas terlapor mantan Kakan Sospol Payakumbuh, mendapat perhatian serius banyak pihak. (501)


SINGGALANG . C-27

AGAM

Kamis, 6 November 2014 (13 Muharram 1436 H)

Keltan Anak Aia Panen Perdana Bawang Merah

PANEN BAWANG-Kepala Dinas Pertahornak Agam, Afdal dan anggota DPRD Agam, Efendi RM mengangkat bawang merah hasil panen perdana Keltan Anak Aia Jambu, Jorong Pincuran, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang yang dipanen Selasa (4/11). (maswir chaniago)

RAKOR KEPEGAWAIAN SE-SUMBAR

Pentingnya Evaluasi Jabatan AGAM - SINGGALANG Bupati Agam, Indra Catri membuka secara resmi Rapat Koordinasi (Rakor) Kepegawaian Pemerintah Kabupaten dan kota seSumatera Barat di Hotel Nuansa Maninjau Kecamatan Matur, Selasa (4/11). Hadir sebagai narasumber dalam acara itu, Kepala Kantor Regional XII BKN Pekanbaru, Ibtri Rejeki dan Asisten Deputi Kesejahteraan SDM AP Kementerian PAN dan RB, Salman. Rakor itu merupakan kegiatan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumatera Barat yang difasilitasi

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Agam. Acara berlangsung dari 4 sampai 5 November 2014. Bupati Agam, Indra Catri mengucapkan terima kasih dan menyambut baik pelaksanaan Rakor Kepegawaian tersebut. “Pegawai Negeri Sipil (PNS) harus memiliki tanggung jawab secara moral dan profesional terhadap masa depan bangsa, karena kita sadar pegawai negeri harus jelas dedikasinya terhadap masyarakat,” katanya. Kepala BKD Sumatera Barat, Jayadisma mengatakan, rakor yang dilaksanakan itu merupakan rutinitas kegiatan rutin Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Minimal dilak-

RAKOR-Bupati Agam, Indra Catri saat membuka secara resmi Rapat Koordinasi (Rakor) Kepegawaian Pemerintah Kabupaten dan kota seSumatera Barat di Hotel Nuansa Maninjau Kecamatan Matur, Selasa (4/11). (mursyidi)

sanakan dua kali dalam setahun, satu kali di provinsi dan satu kali di kabupaten dan kota. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Agam yang melalui BKD Agam menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan rakor kali ini. Adapun topik kegiatan, membahas tentang evaluasi jabatan sesuai dengan UndangUndang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baru, karena penggajian pegawai berdasarkan beban kerja dan tanggungja-

wabnya. “Penting dilakukan evaluasi jabatan sehingga melahirkan suatu nilai atau kelas jabatan,” katanya. Kepala BKD Agam, Dafrines dalam lapornya menyampaikan, jumlah peserta sebanyak 38 orang, terdiri dari 19 Kepala BKD dan 19 kepala biro/bagian organisasi kabupaten dan kota se-Sumatera Barat. “Semua rangkaian kegiatan yang dilakukan bertujuan untuk mewujudkan persamaan presepsi antara pe-

ngelolaan kepegawaian pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten dan kota,” katanya. Oleh sebab itu, pelaksanaan manajemen daerah khususnya dalam implementasi dan sistim remunerasi serta untuk mendapatkan informasi dari Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Badan Kepegawaian Negara Regional XII Pekanbaru. (210)

Tilkam, Singgalang Bupati Agam diwakili Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Koltikultura dan Peternakan, Afdal melakukan panen perdana pengembangan bawang merah yang dikelola Kelompok Tani (Keltan) Anak Aia Jambu Jorong Pincuran, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Selasa (4/11). Dia sangat mengapresiasi keberhasilan keltan dalam pengembangan itu. “Kita harus siap dengan produk unggulan untuk bersaing dengan produk luar dalam perdagangan bebas Masyarakat Ekonomi Asean (ME) pada Desember mendatang,” kata Afdal. Hal senada juga disampaikan Kepala BP4K2P Agam yang diwakili Sekretaris, Agus Efendi. Dalam sambutannya, dia mengharapkan agar petani dalam melakukan pengendalian hama berusaha meminimalisir pemakaian pertisida anorganik, sehingga residu pestisida dapat dikurangi. Sebelumnya Walinagari Koto Tangah, Mashuri memesankan kepada anggota Keltan agar dapat memanfaatkan lahan terlantar, mempertahankan dan meningkatkan hubungan kelembagaan antar kelompok untuk mewujudkan terjadinya saling bertukar informasi dan saling belajar. “Kepada kelompok tani yang sampai saat ini masih belum memperlihatkan keaktifannya supaya dapat melakukan pembenahan pada kelompok masing-masing,” pesan Mashuri. Panen perdana juga dihadiri anggota DPRD Agam, Efendi RM, Kepala UPT BP4K2P Tilatang Kamang, Masripin, Camat diwakili Sekcam, Ifradi, penyuluh dan anggota Keltan Anak Aia Jambu. Usai panen perdana, dilanjutkan dengan kegiatan peninjauan lapangan pada tanaman yang sudah berumur 25 sampai 35 hari yang tumbuh subur pada beberapa lokasi. Berdasarkan hasil panen, satu tunas yang ditanam berkembang menjadi 7 sampai 13 tunas bawang baru. (517)

kasnadi1.jpg

AKRAB-Bupati Agam, H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah tampak akrab dengan Bupati Bengkalis, H.Erlian Shaleh di rumah dinasnya di Belakang Balok Bukittinggi, Rabu (5/11). (kasnadi np)

Pemkab Bengkalis Belajar ke Agam Agam, Singgalang Dari sejumlah daerah di Sumatera Barat, Kabupaten Agam termasuk menjadin lahan studi banding Bupati Bengkalis, Provinsi Riau, H. Erlian Shaleh. Rabu (5/10), bersama rombongannya, dia disambut Bupati Agam, H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah di rumah dinas bupati di Belakang Balok. Pada kesempatan itu, Bupati Indra Catri yang didampingi sejumlah pimpinan SKPD membeberkan, kawasan Agam cukup luas dengan laut, danau, gunung, dan hamparan pertanian berupa sawah yang luas terbentang

dan membujur dari Barat sampai ke Timur. Agam memiliki 16 kecamatan dan 82 nagari yang masing-masingnya mempunyai keunggulan, baik di sektor pertanian, perkebunan, peternakan, maupun home industri yang cukup handal dan digerakan masyarakat. Dari hasil keunggulan tersebut, pada lomba nagari (desa) terhitung 4 kali meraih juara di tingkat nasional. “Keberhasilan itu tidak terlepas dukungan dan pembinaan dari SKPD secara teknis,” katanya. Hanya saja, bila bicara

tentang Pendapatan Asli Daerah (PAD), bila dibandingkan dengan Kabupaten Bengkalis, bupati mengakui sulit menyebutkannya, karena masih jauh tertinggal. Namun yang pasti ditegaskannya, semua kegiatan yang dilakukan merujuk kepada visi dan misi Kabupaten Agam, yakni Agam Mandiri, Berprestasi yang Madani dengan moto “Basamo Mangko Manjadi”. Artinya menanam nan baurek mamaliharo nan bapucuak, demi kesejahteraan masyarakat. “Kami juga melakukan pengembangan di sektor pariwisata. Bahkan, arus wisatawan cukup ramai

ke sini, karena didukung keindahan alam nan permai disertai produk kuliner dan hasil kerajinan masyarakat nan memikat,” ujarnya. Bupati Kabupaten Bengkalis, H. Erlian Shaleh menyebutkan, tujuan dan kunjungan mereka ke daerah yang terkenal dengan sebutan Harimau Agam itu karena banyaknya hal yang perlu dipelajari. Baik dari sisi pengembangan sektor perta-

nian, perkebunan dan kiatkiat strategi pemberdayaan masyarakat. Bengkalis disampaikannnya hanya memiliki 8 kecamatan. “Makanya kami belajar bagaimana Bupati Agam melahirkan inovasi dan melakukan pemberdayaan masyarakat untuk mencapai keberhasilan dalam rangka peningkatan perekonomian masyarakat,” katanya. (514)


SINGGALANG . C-28

IKLAN

Rabu, 5 November 2014 (12 Muharram 1436 H)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.