Buletin Nawala 37

Page 1

UNIVERSITAS GADJAH MADA

Nawala Kreativitas UGM Edisi 37 / Februari 2019

+62 822-4334-6611

/kreativitasugm

@kreativitasugm

@kreativitasugm

kreativitas.ugm.ac.id

GELIAT SEMANGAT UGM SAMBUT MASA UNGGAH PROPOSAL PKM 2019

K

egiatan awal tahun dibuka dengan kesibukan mempersiapkan proposal PKM didanai 2019. Rangkaian kegiatan ini telah dimulai sejak berakhirnya PIMNAS ke-31 lalu dengan melaksanakan Roadshow Sosialisasi PKM 5 bidang dan PKM Karya Tulis ke beberapa fakultas dilanjutkan dengan unggah proposal PKM ke laman simaster UGM.

Kreativitas Mahasiswa bersama dengan tim PKM Center UGM mengadakan Konsolidasi PKM 5 Bidang yang telah lolos seleksi internal. Acara yang dihadiri oleh lebih 400 mahasiswa ini diselenggarakan pada hari Sabtu (5/1) di Hall Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjosoemantri UGM. Berdasarkan hasil review oleh tim reviewer internal, masih adanya kekurangan administrasi pada proposal PKM yang dinyatakan lolos dengan status revisi. Oleh karena itu, tim PKM harus bekerja ekstra memperbaiki proposal di tengah waktu yang semakin sempit ini.

Kemenristekdikti, dalam hal ini Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjen Belmawa) memberikan batasan unggah proposal sampai tanggal 18 Januari 2019 untuk PKM 5 Bidang dan PKM Karya Tulis (KT), serta tanggal 24 Januari 2019 untuk PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (GFK). Pada tahun ini UGM kembali masuk ke dalam daftar perguruan tinggi kluster pertama dengan jatah 700 proposal. “Meski jadwal tersebut ada di tengahtengah waktu libur mahasiswa, namun UGM tetap memastikan akan mengawal masa unggah proposal sebaik mungkin,” tutur Agus Hartono, S.E., M.Ec. Dev., Sekretaris Direktorat Kemahasiswaan.

Seperti dikatakan oleh Dosen Pembina PKM, Dr. Ir. Endy Suwondo, DEA, kendala tersebut juga disebabkan oleh kurangnya minat mahasiswa calon penyusun proposal untuk mengikuti sosialisasi dan atau pelatihan PKM. “Faktor lain juga disebabkan rendahnya minat mahasiswa untuk mencermati aturan yang sudah ada dalam buku pedoman PKM, sebagai 'buku sakti',” ujar Endy.

Sebagai salah satu upaya mempersiapkan proposal siap unggah Simbelmawa, Direktorat Kemahasiswaan dalam hal ini Sub Direktorat

Oleh karena itu, UGM memberikan batasan waktu ungah proposal PKM ke laman milik Dirjen Belmawa satu hari lebih dulu sebagai bentuk keseriusan UGM


dalam mengawal proses PKM. Langkah ini dirasa perlu untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan, seperti server down akibat banyaknya permintaan akses pada laman tersebut. Meskipun berbarengan dengan libur panjang mahasiswa, terhitung sebanyak 624 proposal PKM 5 bidang, 88 proposal PKM-KT, dan 13 proposal G-FK berhasil diunggah oleh Tim PKM UGM. Menurut Kepala Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa, Suherman, S.Si., M.Sc., Ph.D, jumlah proposal yang terunggah sudah sesuai target. “Kesulitan lain yang dihadapi, sama seperti tahuntahun sebelumnya, yaitu bagaimana memunculkan gairah menulis proposal dan memunculkan ide segar y a n g b a r u . Ti m r e v i e w e r i n t e r n a l s u d a h mengusahakan pengawalan sehingga proposal layak melewati dua tahap review eksternal yaitu administrasi dan konten. Kami berharap jumlah proposal yang lolos tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni mencapai sekitar 150 hingga 200 proposal,” tutur Suherman. Selanjutnya, Direktorat Kemahasiswaan dalam hal ini Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa bersama dengan tim PKM Center UGM, akan mengadakan Liga PKM pada bulan Februari dan Maret. Acara ini bertujuan untuk mempersiapkan dan menjaring proposal PKM untuk pendanaan tahun 2020. Sehingga harapannya proposal PKM yang akan diunggah pada tahun 2020 memiliki hasil yang maksimal karena sudah melalui proses yang cukup lama, yakni satu tahun sebelumnya. “Saat ini dapat kita lihat beberapa perguruan tinggi yang sebelumnya tidak begitu care dengan PKM, kini sudah mulai melirik untuk serius menggarap PKM,” tutur Prof. Djagal Wiseso Marseno, M.Agr, ditemui saat kegiatan sarasehan dengan jajaran staff Direktorat Kemahasiswaan UGM di Ruang Sidang 1, Asem Kranji K-8, Sekip, pada Jum'at (28/12) lalu. Ia mengatakan bahwa ke depan persaingan PKM akan semakin berat, mengingat PKM merupakan salah satu indikator kesuksesan pemeringkatan perguruan tinggi. Oleh karena itu, harapannya PKM ke depan memiliki satu militansi yang tinggi. “Tahun selanjutnya adalah tahun yang sangat kritis untuk mempertahankan prestasi. Walaupun kita minim fasilitas, namun kita harus memiliki spirit berjuang yang tinggi. Tentu, untuk mendukung hal itu UGM akan berupaya dalam pembangunan fasilitas sebagai bentuk komitmen UGM mendukung mahasiswa untuk terus berprestasi,” pungkasnya.

Suasana Konsolidasi & Pendampingan Unggah Proposal PKM 2019


PERSIAPAN JELANG 7TH ASLF DAN 3RD AUN-SAN MEETING 2019

U

niversitas Gadjah Mada resmi terpilih sebagai tuan rumah acara 7th ASEAN Student rd Leaders Forum (ASLF) dan 3 ASEAN University Network – Student Affairs Network (AUNSAN) Meeting 2019. Pemilihan tempat sebagai tuan rumah dilakukan setelah kegiatan ASLF AUN-SAN Meeting pada tahun 2017 lalu usai dilaksanakan. Dalam acara tersebut 3 mahasiswa UGM turut hadir yakni, Jocelyn Tanya (FTP), Ega Kurnia Yazid (FEB), dan Muhammad Hafidh Al Mukmin (FIB). Tahun ini ASLF mengangkat tema “ASEAN Way in The Era of Disruption: The Role of University and Student Leaders in Preparing to Excel The Fourth Industrial Revolution”. Acara ini akan diikuti oleh kurang lebih 30 konsorsium universitas dari 10 negara ASEAN. Salah satu tujuan diselenggarakannya acara tahunan ini yakni sebagai platform untuk memberdayakan dan mendorong kemampuan kepemimpinan mahasiswa melalui pembahasan isu-isu yang banyak terjadi dilanjutkan dengan bentuk kerjasama yang relevan dengan negara ASEAN. Nantinya para delegasi universitas akan dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan sub-tema yang ada.

memberikan yang terbaik dalam menyambut kedatangan para delegasi mahasiswa selama kegiatan ini berlangsung. “Dengan dibantu oleh Komunitas Mahasiswa Berprestasi (KOMMAPRES) UGM, kami akan berusaha optimal untuk mempersiapan kegiatan sampai hari terakhir nanti,” ujar Kepala Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa, Suherman, S.Si., M.Si., Ph.D. Lebih lanjut ia menuturkan harapannya terkait kegiatan ASLF AUN-SAN yang akan dilaksanakan pada 11-15 Februari 2019 nanti supaya dapat meningkatkan hubungan antar negara di ASEAN. “Kami berharap ke depan akan semakin memperkokoh jaringan di antara 30 konsorsium universitas dari 10 negara ASEAN yang terlibat,” pungkasnya. TH

ND

Suasana 6 ASLF & 2 AUN-SAN di Vietnam

“Di akhir sesi akan ada presentasi sebagai bentuk aspirasi mahasiswa dalam mewujudkan komunitas ASEAN yang lebih maju” tutur Jocelyn Tanya, salah satu alumni ASLF AUN-SAN yang ikut mempersiapkan kegiatan ASLF AUN-SAN tahun ini. Tersisa waktu kurang dari dua minggu sebelum acara bergengsi ini resmi dimulai. Meski menemui kendala selama masa persiapan, namun tidak membuat para panitia penyelenggara menyerah begitu saja. “Saat ini persiapan sudah mencapai 75% dan target untuk minggu depan sudah selesai 100%, sehingga semua siap memulai acara,” ujar Jocelyn. UGM, dalam hal ini Direktorat Kemahasiswaan dan juga Kantor Urusan Internasional yang ditunjuk sebagai pelaksana ASLF AUN-SAN berusaha

S

HIBATUL GHAZI ZULHASMI: PERJUANGAN DIBALIK GELAR MAHASISWA BERPRESTASI

iapa yang tak ingin menjadi mahasiswa berprestasi? Memiliki gelar mahasiswa berprestasi (Mapres) tentu akan ada kebanggaan tersendiri. Namun, dibalik kesuksesan torehan prestasi yang berhasil diraih pastilah harus melalui perjuangan demi perjuangan yang tidak

mudah. Begitu pun yang dialami oleh Hibatul Ghazi Zulhasmi, mahasiswa berprestasi Fakultas Teknik, UGM. Bermula saat pertemuannya dengan beberapa sosok Mapres ketika masa orientasi Jurusan Teknik Elektro


kesusahan yang sama dengan saya.”

dan Teknologi Informasi (TETI) berlangsung. Tanpa banyak berpikir, ia segera berusaha mendekati salah satu mapres tersebut secara personal dilanjutkan perkenalannya dengan beberapa mapres lainnya. Baginya, mendengar cerita pengalaman mereka menjadi penyemangat tersendiri untuk dapat mengikuti jejak mereka.

Mengikuti berbagai macam kompetisi telah membuka perspektif pikiran Ghazi dalam berbagai hal. Dari yang selama ini ia hanya sekedar memenangkan kompetisi tanpa memikirkan keberlanjutannya, kini ia mulai merambah usaha untuk memulai bisnisnya. Saat ini ia sedang merintis usaha di bidang teknologi. Usaha yang tengah ia rintis ini terinspirasi dari kompetisi yang ia ikuti sebelumnya.

“Saya menyebut mereka dengan istilah rockstar, yakni, orang yang dapat menjadi inspirasi saya. Menurut saya, orang yang dapat menginspirasi itu penting untuk dapat dilihat dan dekat dengan kehidupan atau lingkungan kita,” ujar mahasiswa asal Gunung Kidul ini.

“Saya sangat terkesan dengan kompetisi OCBC Ideation 2018 dan Chiuxid 2018, dimana pada kompetisi OCBC Ideation itu saya belajar banyak hal mengenai perbankan meskipun hal itu bukanlah bidang yang sejalan dengan jurusan yang saya pelajari. Sementara kompetisi Chiuxid saya mulai mengenal dunia user experience (UC),” jelasnya.

Tahun pertama adalah tahun penuh perjuangan baginya, karena saat itu ia belum memiliki banyak pengalaman mengikuti kompetisi mahasiswa. Akan tetapi, hal itu tidak menyurutkan tekadnya untuk terus berusaha memenangkan sebuah kompetisi.

Ia menuturkan, melalui kompetisi Chiuxid ia banyak belajar mengenai design thinking dan product management yang dipandang dari sudut pandang user. “That really helps me and give me the confidence to deep dive the world of UX. Makanya pengetahuan UX ini sangat berguna bagi saya,” pungkasnya.

“Sejak awal kuliah, saya berkomitmen untuk membiayai kuliah saya sendiri. Oleh karena itu saya berusaha mengikuti banyak kompetisi untuk membiayai kuliah dan keperluan lainnya,” kata mahasiswa yang biasa disapa Ghazi ini. Tahun 2018 adalah tahun pembuktian baginya. Tercatat dalam data prestasi Sub Direktorat Kreativitas Mahasiswa UGM, Ghazi berhasil mendapat 19 gelar juara baik itu kejuaraan nasional maupun internasional yang diikutinya sendiri atau bersama tim. “Untuk sampai di posisi ini memang membutuhkan waktu yang lama karena self taught, maka dari itu saya banyak memberikan bantuan kepada adik tingkat di jurusan supaya tidak mengalami

STATISTIK PRESTASI MAHASISWA UGM 2018

Daftarkan raihan prestasimu di tahun 2019! Klik ugm.id/formprestasi2019

per 31 Januari 2019

Internasional

Nasional

Regional

Total

Juara 1

70

316

63

449

Juara 2

36

240

45

321

Juara 3

31

182

39

252

Juara Harapan

41

80

5

126

Total

178

818

152

1148

25

134

62

30

21

51

47

126

JUMLAH PRESTASI

Perolehan

Penanggung Jawab: Dr. R. Suharyadi, M.Sc. Editor in Chief: Suherman, S.Si., M.Sc., Ph.D. Editor: R. Yuswantoro Sidqi, S.AP., Zaenudin, A.Md, S.ST.Ars, Suharyadi, Peni Purwatiningsih, Sri Utari, Muhammad Yusya A., Asti Aryudhea U., Afiffah Nuur M. H. Penyusun Konten: Haula Wardatul J., S.S. Desain & Tata Letak: Seta Respati Tjahya Indra Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa, Direktorat Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada Blok F11, Bulaksumur, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

66

14

12

17

89

31

20

43

224

28

108


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.