UNIVERSITAS GADJAH MADA
Stay at Home save lives
Nawala Kreativitas UGM Edisi 51 / April 2020
kreativitas.ugm.ac.id
+62 822-4334-6611
kreativitas@ugm.ac.id
@kreativitasugm
Kreasi di Tengah Pandemi Covid-19
S
ejak awal bulan Maret, Tim Kreativitas telah giat mempersiapkan beragam kompetisi. Kompetisi itu diantaranya adalah Kompetisi Nasional Matematika dan IPA (KN-MIPA), Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres), National University Debate Championship (NUDC), dan Program Hibah Bina Desa (PHBD). Namun, tak seperti biasanya, bulan Maret memberikan sensasi yang berbeda, tak ayal karena Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang kian mewabah. Rabu (18/03), Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) merilis pengumuman resmi tentang penundaan kegiatan kompetisi tahun 2020. Dalam rilis itu, tercantum bahwa semua kegiatan kompetisi dan festival mulai dari jenjang Pendidikan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Tinggi ditunda pelaksanaanya. Penundaan kegiatan ini mencakup semua kompetisi dan festival yang mekanisme pelaksanaannya diadakan secara
berjenjang mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional, hingga tingkat internasional maupun yang mekanisme seleksinya dilaksanakan secara langsung. Untuk menghadapi KN-MIPA, Training of Trainers, rangkaian pembinaan dan penilaian akhir bagi mahasiswa telah usai dilaksanakan. Namun, penetapan kontingen UGM untuk didaftarkan ke LLDIKTI belum sempat dilaksanakan. Adapun Pilmapres yang seharusnya memuncak di acara Supercamp pada tanggal 21 Maret, batal dilaksanakan mengingat himbauan stay at home. Penilaian portofolio pun dilakukan secara daring, sementara tes wawasan kebangsaan harus ditunda. Untuk menghadapi NUDC sendiri, seleksi terbuka untuk semua mahasiswa UGM telah diselenggarakan pada 11 Maret 2020, di Kantor Kreativitas Mahasiswa nomor F11. Seleksi itu telah berhasil memilih 2 pendebat dan 1 juri N1. Namun, rangkaian kegiatan belum berlanjut hingga pelatihan dan simulasi rutin.
Menyambut Program Hibah Bina Desa, Sosialisasi Pra Proposal telah diselenggarakan pada tanggal 10-11 Maret lalu bertempat di Fakultas Hukum dan Auditorium Fakultas MIPA UGM. Program Hibah Bina Desa (PHBD) merupakan kegiatan kemahasiswaan sejak tahun 2011 di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI yang berorientasi pada tujuan pemberdayaan masyarakat. Melalui program ini, diharapkan tumbuhnya rasa peduli dan semangat berkontribusi kepada masyarakat di desa agar terbangun desa binaan yang sejahtera, mandiri dan makmur. Kegiatan sosialisasi yang berlangsung selama dua hari ini berisi dua rangkaian acara yakni sesi talkshow bersama narasumber Nasih Widya Yuwono, S.P., M.P dan Mifathush Shirothul H, S.Pt. selaku pembina PHBD UGM. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan sharing session mengenai pengalaman menjalankan PHBD bersama Fajar Awaludin dan Wahyu Ardiansyah N selaku mahasiswa pelaksana yang telah sukses pada PHBD sebelumnya.
Selasa (31/03) lalu, Kemendikbud kembali mengeluarkan rilis yang mendorong para mahasiswa untuk tetap berkreasi di tengah pandemi. Melalui pengumuman tersebut, Kemendikbud mengumumkan adanya Kompetisi Poster dan Penulisan Opini bagi Mahasiswa. Kompetisi poster itu mengangkat tema Kampanye Positif Penanganan Pandemi Covid-19, sedangkan lomba menulis opini bertemakan Strategi dan Upaya untuk Penangan Pandemi Covid-19. Kedua lomba ini dilaksanakan secara daring dan akan diumumkan pemenangnya pada Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2020. Sesuai dengan semangat Kemendikbud, Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa dibawah naungan Direktorat Kemahasiswaan mengadakan Competition from Home 2020 baik untuk tingkat UGM ataupun tingkat Nasional. Tim Kreativitas berharap agar mahasiswa UGM tidak lesu dan turut dalam kompetisi ini! Semangat terus Mahasiswa Indonesia!
Competition From Home 2020
M. Sulthan Farras Nanz: Ilmu untuk Kontribusi Sosial bukan tanpa halangan. Ia mengakui, justru tantangan terbesar berasal dari diri sendiri. “Tantangan terbesar sebenarnya datang dari diri sendiri, karena kadang diri ini merasa capek, merasa cukup, atau merasa udah ga mampu lagi,” ucapnya. Adapun cara yang kerap ia lakoni saat berada di titik itu adalah dengan mengambil langkah menepi. “Biasanya kalau sudah merasa capek istirahat sebentar, ambil jeda waktu untuk menepi. Tapi saya selalu memastikan bahwa saat saya menepi, apapun amanah yang ada sudah diselesaikan,” lanjutnya.
Bicara soal sosok anak muda inspiratif dan prestatif, maka tidak bisa dilepaskan dari sosok yang satu ini. Ialah M. Sulthan Farras Nanz lelaki kelahiran Sidoarjo, 18 Juli 1998 silam. Sulthan, begitu ia akrab disapa, merupakan mahasiswa Departemen Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis yang kerap mengharumkan nama UGM dalam berbagai kompetisi baik di kancah regional, nasional hingga internasional. Tidak tanggung-tanggung, selama hampir 4 tahun berkuliah, sudah lebih dari 20 kejuaraan dan penghargaan yang berhasil ia raih. Beberapa diantaranya yaitu Juara Pertama JENIUS Hackaton Bank BTPN, Best Technology Innovation Modena Product Innovation Competition, Juara Dua Toyota Fun Code Hackathon, Juara Dua Padjajaran International Business Case Competition juga menjadi Finalis Sol Bridge International Business Plan Competition South Korea dan Startup Turkey Global. Tak berhenti sampai disitu, ia pun aktif mengikuti berbagai konferensi berskala internasional seperti ASEAN Student Leaders Forum sekaligus menjadi pembicara pada Indonesia Development Forum yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional (BAPPENAS). Sosok yang bercita-cita menjadi Menteri BUMN ini menuturkan bahwa segudang prestasi yang ia raih
Ia mengatakan, kiprahnya saat ini tak hanya ia dedikasikan dalam dunia kompetisi semata. Lebih jauh, lelaki yang memiliki kegemaran membaca buku ini pun terjun aktif di berbagai level organisasi baik skala fakultas hingga universitas. Hal ini terbukti dari rekam jejaknya berkecimpung di banyak organisasi, termasuk pernah menjadi Presiden Mahasiswa BEM FEB UGM periode 2018-2019, bahkan saat ini tengah menjabat sebagai Ketua Umum BEM KM UGM periode 2020. Langkahnya untuk terjun dalam ranah organisasi hingga ke titik ini, tak ia pungkiri merupakan cita-citanya sejak awal berkuliah. “Memang sejak menjadi mahasiswa baru mimpi yang ingin saya capai semasa kuliah adalah menjadi Presiden Mahasiswa UGM. Sampai akhirnya ada teman-teman yang kemudian memberikan masukan dan dukungan untuk saya berkontestasi. Setelah orang tua setuju, saya ambil amanah itu. Alhamdulillah mendapatkan kesempatan untuk merealisasikan banyak ide, banyak gagasan yang dapat dikontekstualisasikan di ranah organisasi,” ungkapnya. Ia berharap pencapaiannya ini menjadi inspirasi bagi teman-teman mahasiswa lainnya untuk dapat secara aktif berkontribusi demi kemajuan Indonesia. “UGM adalah mandat publik, kita diberi kesempatan dan diberi fasilitas oleh negara dalam hal ini masyarakat luas. Maka ilmu yang didapat harus bisa kita kontribusikan kepada masyarakat kelak. Tidak harus dengan pengabdian secara langsung tapi minimal kita harus mengingat bahwa satu hal yang lebih penting dari pencapaian materil adalah pencapaian dan kontribusi secara sosial. Semoga nantinya teman-teman UGM tidak melupakan untuk kembali mengabdi, membangun Indonesia yang berdikari dan sejahtera,” tutupnya.
“”
Sosialisasi Pra Proposal PHBD yang diisi talkshow oleh pembina PHBD UGM di Fakultas Hukum UGM.
Jangan lupa isi survei di simaster.ugm.ac.id
Stay Home Stay Safe STASISTIK PRESTASI MAHASISWA UGM 2020 per 31 Maret 2020
Daftarkan raihan prestasimu di tahun 2020!
Penanggung Jawab: Dr. R. Suharyadi, M.Sc. Editor in Chief: Suherman, S.Si., M.Sc., Ph.D. Editor: R. Yuswantoro Sidqi, S.AP., Zaenudin, A.Md, S.ST.Ars, Arijanto, Peni Purwatiningsih, Sri Utari, Dasih Rahmawati, Muhammad Yusya A., Afiffah Nuur M. H Penyusun Konten: Nurul Fajriati S, Rahmayani Desain & Tata Letak: Alamsyah Prabayu Foto oleh: Wahyu Hidayat Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa, Direktorat Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada Blok F11, Bulaksumur, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
Klik simaster.ugm.ac.id