Buletin Sinovia Edisi 3 - Juni 2021

Page 1

Sino Komentar

Pimpinan Umum Muh. Syahrial B.

Buletin Edisi 3 Juni 2021

POLEMIK INAUGURASI DAN APRESIASI SENI FK UNHAS DI TENGAH PANDEMI COVID-19

Pemimpin Redaksi Febby Diah Syahputri Divisi Keredaksian Trisna Asma Sakti L.L. R. Aminah Karima Aridya Resky Amalia Sumarta Septrina Kurniartika Maria A. Chaterina Revita Maria Dyota Bagus K. Anggista Dwi Maharani S. Muh. Aldi Rizaldi Koordinator Teamwork Maria A. Chaterina Revita Reporter Trisna Asma Sakti L. L. R. Helmi Yanti Putri Nabilah Alimuddin Editor Anggista Dwi Maharani S. Layouter Maria A. Chaterina Revita

Dokumentasi kegiatan Inaugurasi dan Apresiasi Seni 2020 sumber: instagram.com/filaggrin.fkuh

Inaugrasi dan Apresiasi Seni merupakan salah satu tahap pengaderan non-formal yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (BEM Kema FK Unhas). Tahun ini, kegiatan Inaugurasi dan Apresiasi Seni diadakan untuk mengukuhkan angkatan 2020 sebagai anggota Keluarga Mahasiswa (Kema) Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. Akan tetapi, kondisi pandemi yang setiap hari-

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA

1


Sino Komentar nya terjadi peningkatan kasus membuat kegiatan seremonial ini masih terombang-ambing dengan keputusan apakah baik diadakan secara luar jaringan (luring), hybrid ataupun full dalam jaringan (daring). Selain menjadi acara seremonial menyambut kehadiran angkatan 2020, Inaugurasi dan Apresiasi Seni ini juga menjadi sebuah kegiatan yang dapat menyatukan setiap anggota angkatan 2020 serta meningkatkan hubungan adik dan kakak dari setiap angkatan untuk saling bersilaturahmi dalam proses mempersiapkan kegiatan ini. Berikut beberapa pendapat dari setiap perwakilan angkatan dari anggota Kema terhadap isu kegiatan Inaugurasi dan Apresiasi Seni 2021:

Achmad Nursyamsir, S. Ked (Perwakilan Angkatan 2015/Presiden BEM Kema FK Unhas Periode 2018-2019)

“Menurut saya, jika melihat kondisi pandemi Covid-19 per hari ini, maka sudah bijak jika inaugurasi dilakukan secara online. Demi mengantisipasi penyebaran Virus Covid-19 dari kegiatan-kegiatan yang memicu kerumunan. Secara

teknis mungkin bisa disiasati dari panitia dalam penampilan. Bisa dikolaborasikan antara offline untuk pelaksanaan penampilan inaugurasi dan online untuk para peserta maupun tamu undangan.” Bagaimana kesiapan angkatan 2015 jika penampilan angkatan harus dilakukan secara online? “Untuk kesiapan dari angkatan 2015 sendiri, sejauh ini saya sejujurnya kurang tahu. Karena biasanya hal-hal seperti ini ditangani oleh presidium angkatan. Tapi saya rasa, tiap angkatan termasuk angkatan 2015 akan mengikut dengan keputusan panitia terkait teknis inaugurasi terkhusus untuk penampilan apresiasi seni.”

2

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA


Sino Komentar Dalam pelaksanaan inaugurasi angkatan 2020, lebih memilih online atau offline? “Menurut saya, semi offline. Jadi yang tampil di inaugurasi yang offline, sedangkan para peserta yakni penonton dari tiap angkatan atau tamu undangan dapat melihat via online. Tapi catatan penting bagi para penampil yang offline, tetap menerapkan protokol kesehatan.” “Menurut saya, sah-sah saja. Karena pelantikan pejabat saja banyak yang online sekarang. Memang rasanya akan jauh berbeda, tapi kita harus adaptasi dengan kondisi sekarang. Daripada kita mengambil risiko yang sangat besar demi sebuah kegiatan yang sebenarnya cuma ceremonial, lebih baik kita sedikit menekan ego demi kepentingan yang jauh lebih besar.” M. Taufiq Nurdin (Ketua Angkatan 2016)

Bagaimana kesiapan angkatan 2016 jika penampilan angkatan harus dilakukan secara online? “Menurut saya, kalau harus tampil online bisa diakali dengan memutar video penampilan yang sudah direkam sebelumnya, tidak harus live. Itu juga membantu memaksimalkan penampilan karena ada tahap editing dan juga penampil bisa melihat penampilannya secara utuh. Karena selama ini para talent sudah bersiap di belakang panggung, jadi kurang bisa menikmati penampilan mereka. Dengan sistem seperti pemutaran video saya rasa akan lebih efektif dan efisien.” Dalam pelaksanaan inaugurasi angkatan 2020, lebih memilih online atau offline? “Offline dengan protokol yang sangat ketat harusnya bisa.”

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA

3


Sino Komentar

Andi Zainal (Sekretaris Angkatan 2017)

"Menurut saya, kita diperhadapkan dengan kondisi yang cukup berat. Pandemi lagi hebat-hebatnya. Jumlah kasus Covid-19 makin meningkat, memaksa kita untuk menghindari segala kemungkinan penyebab penyebaran Covid-19. Kegiatan daring/online menjadi solusi yang cukup membantu kita menjalankan kegiatan sehari-hari. Begitu ha;nya de-

ngan kegiatan tahunan Kema FK Unhas. Dalam menyambut anggota baru yang telah melalui masa-masa pengkaderan yaitu dalam bentuk kegiatan inaugurasi dan kegiatan apresiasi seni. Dengan adanya kegiatan ini, dapat meningkatkan tali silaturahmi antar angkatan di lingkup Kema FK Unhas. Karena kondisi saat ini mengharuskan kita untuk meminimalisir kegiatan pertemuan langsung, makanya inaugurasi secara daring pun menjadi solusi untuk saat ini. Namun, kadang di sisi lain kita berpikir, kegiatan inaugurasi secara daring akan menghilangkan esensi silaturahmi antar angkatan." Bagaimana kesiapan angkatan 2017 jika penampilan angkatan harus dilakukan secara online? "Untuk saat ini, masih belum ada persiapan dari saya secara pribadi maupun angkatan saya dalam perhelatan inaugurasi. Ketika sudah dilaksanakan sosialisasi inaugurasi, biasanya kami di internal angkatan akan menunjuk beberapa orang tim kreatif untuk persiapan penampilan angkatan di inaugurasi dan malam apresiasi seni." Dalam pelaksanaan inaugurasi angkatan 2020, lebih memilih online atau offline? "Secara pribadi, inaugurasi dan apresiasi seni memang sebaiknya dilaksanakan dalam keadaan luring. Namun, keadaan yang memaksa.

4

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA


Sino Komentar Kita harus lebih mementingkan kepentingan orang banyak ketimbang hanya keinginan sesaat. Daring menjadi solusi terbaik untuk menghelat kegiatan seperti ini." “Menurut saya, inaugurasi angkatan 2020 sangat cocok diadakan secara online, karena melihat dari kondisi pandemi saat ini yang kurang memungkinkan untuk diadakan secara offline. Dan karena ini adalah hal yang baru, semoga inaugurasi angkatan 2020 bisa terselenggara dengan baik dan memberi kesan yang tak terlupakan." Irawan Purnomo Aji (Ketua Angkatan 2018)

“Menurut saya, inaugurasi merupakan salah satu bentuk pengkaderan yang bisa dibilang sakral bagi setiap angkatan. Sangat disayangkan mungkin di tahun ini karena terhambat kondisi kemungkinan besar akan diadakan secara online yang tentunya banyak sekali aspek dari inaugurasi itu yang sulit untuk diadakan. Tantangan terbesar tahun ini adalah inti dari Ilham Mubarak (Ketua Angkatan 2019) inaugurasi itu sendiri sebenarnya, bagaimana inaugurasi bisa ‘mengukuhkan’ dalam artian mendekatkan, menyatukan, dan mempererat angkatan nantinya. Namun saya yakin, ke depannya teman-teman angkatan 2020 bisa menemukan jalan agar mereka bisa solid sebagai satu angkatan 2020.”

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA

5


Sino Komentar “Menurut saya, mengenai inaugurasi 2020 yang kemungkinan besar dilaksanakan secara online. Pertama, pastinya sedikit khawatir karena ada beberapa hal yang ditakutkan seperti berkurangnya keseruan acara, esensi, dan mungkin kekhidmatan acaranya. Karena seperti yang kita tahu juga jika acara offline apalagi seperti inaugurasi itu suasananya akan jauh Muhammad Peyrouzi Isyraqi (Ketua Angkatan 2020) lebih terasa. Tapi ketakutan itu sekarang justru bisa menjadi misi, tantangan, dan harapan untuk inaugurasi 2020. Tentunya dalam prosesnya tidak terlepasdari kreativitas panitia dalam mempersiapkan acara ini dengan sebaik mungkin serta dengan terobosan baru yang bisa membuat inaugurasi angkatan 2020 ini tetap seru atau bahkan lebih seru walaupun dilaksanakan secara online.”

Apakah angkatan 2020 siap inaugurasi online? “Insya Allah saya siap, sebagai bagian dari inaugurasi tahun ini juga tentunya ada tanggung jawab yang harus dipenuhi. Justru jika offline saya sendiri belum siap karena berdomisili di luar Makassar dan kemungkinan besar belum bisa ke Makassar.” Dalam pelaksanaan inaugurasi angkatan 2020, lebih memilih online atau offline? “Menurut saya, mungkin kalau panitia secara keseluruhan akan lebih antusias kalau diadakan secara offline. Tapi kembali lagi kita melihat situasi sekarang seperti apa, rasanya cukup sulit kalau diadakan full offline.”

6

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA


Sino Cerpen

HER LAST WORD Oleh: Putri Nabilah Alimuddin

Apa yang akan kalian lakukan jika teman kalian tiba-tiba dikabarkan bunuh diri? Aku masih mengingat senyum Rica kemarin sore. Saat oranye mulai berubah menjadi biru tua atau hitam, senyumnya masih terlihat bagaikan matahari pagi yang hangat dan nyaman. Namun siapa sangka, ia akhirnya memilih mengakhiri hidupnya sendiri. “Aku lelah berperang, Val. Sepertinya ini sudah waktuku.” Sore itu, tatapannya sejenak tampak redup. Aku merengkuh tubuh ringkih Rica erat dalam pelukanku. Sangat erat seakan-akan takut esok aku akan kehilangannya. Lidahku terlalu kelu untuk mengucapkan sesuatu. Rica melepaskan pelukan kami. Ia kembali tersenyum cerah. “Terima kasih banyak Val. Bye bye...” Perempatan jalan di antara rumah kami menjadi saksi saat ia dengan cerianya melambaikan tangan dan mengucapkan kata perpisahan itu. Dengan setengah berlari, ia menjauh dan menghilang dari pandanganku. Andai aku sadar lebih cepat maksud dari ucapan dan tatapan redupnya, apa ia masih akan ada di sini? Jika saja aku saat itu mengucapkan sesuatu, apa Rica akan menyerah pada pemikiran bodohnya? Aku masih menunduk menatap bangku Rica yang penuh dengan bunga tanda belasungkawa. Mereka yang awalnya tidak peduli pada Rica kini bersikap seakan-akan mereka kehilangannya. Air mata mulai memenuhi pelupuk mataku. Munafik! ****

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA

7


Sino Cerpen Gadis itu, Castarica, tampak bagaikan boneka porselen yang tertidur nyenyak di dalam petinya. Tubuhku bergetar. “Rica...” suaraku bergetar hanya untuk memanggilnya. “Ayo bangun, kamu akan terlambat ke sekolah kalau tidur terus.” Aku ingin berteriak. Aku ingin memanggil namanyahingga ia mendengarkanku. Aku ingin mengguncang tubuh Rica hingga ia terbangun dan menggelitiknya seperti biasa aku membangunkannya. Akan tetapi, mulai hari ini Rica tidak akan bisa mendengar dan meresponku lagi. Para polisi itu pasti telah berbohong. Tidak mungkin gadis seceria dan sekuat Rica memilih untuk mengiris pergelangan tangannya sendiri. Hanya karena banyak bekas luka di sekujur tubuh Rica dan sidik jari pada pisau di dekatnya, mereka dengan mudahnya menuduh Rica sebagai seorang pengecut yang mengakhiri hidupnya. Mereka tidak tau seberapa menyeramkan perang yang harus dilalui sahabatku hingga mendapat luka-luka itu. Rica berjuang keras hanya untuk hidup selama ini. Aku menatap ke arah sekeliling ruangan. Keluarga besarnya tampak sama terpuruknya denganku tetapi aku tau rahasia besar di balik semua kejadian ini. Aku ingin meneriakkan kebenaran ini pada seluruh dunia tetapi aku terlalu pengecut untuk hal itu. Aku tau Castarica tidak akan pernah membunuh dirinya sendiri. Lama tenggelam dalam pikiranku sendiri, tanpa sadar aku telah memisahkan diri dari rombongan para pelayat lainnya. Kakiku bergerak sendirinya dan kini berhenti di depan pintu kamar Rica yang masih tersegel oleh garis polisi. Tanpa ragu aku memasuki kamar itu. Amisnya aroma darah masih menguar di penjuru kamar itu. Gorden yang tertutup dan air conditioner yang menyala menciptakan suasana yang semakin mencekam. Suasana angker yang

8

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA


Sino Cerpen menunjukkan tempat itu baru saja menjadi saksi bunuh diri penghuninya. Gambaran bahagia aku dan Rica dalam ruangan ini melintas begitu saja dalam benakku. Kami yang saling berbincang hingga tengah malam, menonton hingga lupa waktu dan banyak hal menyenangkan lainnya. Kakiku melemah membuatku jatuh terduduk menghantam dinginnya lantai kamar itu. Mataku menatap presensi benda yang sudah tidak asing lagi bagiku. Sekali pandang pun aku pasti tau. Itu buku harian Castarica. Buku itu tersembunyi di bawah ranjang tidak jauh dari tempatnya meregang nyawa. Sampulnya sudah terlihat usang dan tampak lebih menyeramkan berkat hiasan bercak kemerahan di atasnya. Tanganku bergetar saat membuka halaman terakhir dari buku yang selalu dijaga baik-baik oleh Rica. Mataku membulat sempurna melihat tulisan merah darah berantakan yang merupakan pesan terakhir sesungguhnya dari Rica. Aku mematung tidak percaya. DOR! Rasa nyeri menjalar di dadaku. Tubuhku membentur lantai saat timah panas menembus rongga dadaku. Darah mulai mengalir keluar dari lubang pada dadaku dan membasahi bajuku. Di sisa kesadaranku, aku dapat melihat sosok yang sangat ku kenal tetapi nampak berbeda. “Maaf, tapi kamu melangkah terlalu jauh.” Serentetan puzzle peristiwa kini telah tersusun di dalam kepalaku. Aku menyadarinya di saat semua telah terlambat. Kata-kata terakhir Rica pada buku itu menjadi kunci dari segalanya. Waktunya pembalasan. med.unhas.ac.id/sinovia

@LPM_Sinovia

@lpmsinovia

LPM Sinovia

@tbr6748d

Sekretariat Jl. Perintis Kemerdekaan KM 10 Gedung Student Center (Lt. 2) Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin

BULETIN BULANAN EDISI 3 LPM SINOVIA

9


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.