BULETIN KONAS EDISI PERTAMA 20 OKTOBER 2022

Page 1

Selamat Datang di Makassar

Buletin BERITAHARIANKONASXI&PITXXI2020 kareba EDISI PERTAMA dr.UlengBahrun, Ph.D.,Sp.PK(K)
S I N O V I A 20 OKTOBER 2022 Pers Mahasiswa FK Unhas

DENGANSUKACITA

Selamat datang di Makassar

Acara Konas XI dan PIT XXI yang dilaksanakan di Makassar kali ini adalah acara offline pertama yang kita laksanakan pasca pandemi Covid 19 Walaupun situasi pandemi belum dicabut secara resmi namun kondisi di lapangan semakin kondusif dan Covid 19 semakin terkendali Kita berharap ke depan kondisi ini semakin membaik dan Covid 19 betul betul dapat dikendalikan

Perjumpaan kita secara offline dalam forum Konas dan PIT terakhir kali di Padang pada tahun 2019. Waktu tiga tahun sudah cukup membuat kita rindu untuk bersua, bertemu

KAMIMENYAMBUT
PESANHAL. 2 dr
Uleng Bahrun, Ph D , Sp PK(K)
dr.
Asvin Nurulita, M.Kes.,Sp.PK(K)
dr. Raehana
Samad,
M.Kes.,Sp.PK(K) dr. Riska, M.Kes.,Sp.PK

TARIAN EMPAT ETNIS

Keindahan dalam keberagaman

Tari Empat Etnis adalah tari kreasi yang melambangkan empat etnik terbesar yang menaungi daerah Sulawesi Selatan meliputi etnik Bugis, Makassar, Toraja dan Mandar Tari Empat Etnik memadukan beberapa tarian seperti tari Pakarena dari etnik Makassar, tari Pajoge’ dari etnik Bugis, tari Pa’gellu dari Toraja dan tari Pa’tuddu dari daerah Mandar

Tarian ini sering ditampilkan dalam acara yang bertajuk budaya Secara umum sering dipertunjukkan untuk penyambutan tamu kehormatan, pesta perkawinan dan acara yang bersifat syukuran

Keunikan tari ini terlihat pada gerakan tari yang cukup aktraktif, kostum berupa baju baju tradisonal dan musik tradisi dari daerah masing masing yang mengiringi Tari Empat Etnik ini Para penari menggunakan kostum (baju tradisional) yang khas dari keempat etnik ini Setiap berganti tarian, musik pun berganti menyesuaikan ciri khas etnik masing masing

Perpaduan antara perbedaan dapat menciptakan keindahan semoga dapat menginspirasi hidup dalam pluralisme masyarakat

CERITA SAMPUL HAL 3

Workshop

BODY FLUID ANALYIS

dr Izzuki Workshop Body FLuid ni sangat penting dan wajib diikuti wat SpPK karena pengambilan yang mit dan volume yang minimalis, hkan tata kelola spesimen yang baik. danya analisis LCS yang tepat sangat at untuk tata laksana pasien

ber yang istimewa ini membawakan ntang Body Fluid Analysis dengan enarik dan mudah dipahami oleh para

ng dikuti oleh 47 orang peserta ini engan Case Study and Practice oleh ketiga pemateri

HAL. 4 LIPUTAN KEGIATAN

Workshop

BLOOD CELL MORPHOLOGY OF HEMATOLOGY DISEASE AND MALIGNANCY

Workshop "Blood Cell Morphology of Hematology Disease and Malignancy" yang dilaksanakan hari ini di ruang Gardenia Hotel Claro Makassar diikuti oleh 54 orang peserta Kegiatan yang dipandu oleh dr Fasni Halil M Kes Sp PK(K) menampilkan dua pembicara

Dr dr Maimun Z Arthamin, M Kes , Sp PK(K) tampil sebagai pembicara pertama dengan materi "Apusan darah tepi dan sumsum tulang pada penyakit non keganasan hematologi" Selanjutnya materi "Apusan darah tepi sumsum tulang pada penyakit keganasan hematologi" diulas tuntas oleh dr Lidya Utami Sp.PK(K).

"Saya berharap kegiatan ini dapat memberi manfaat dan menambah semangat kepada para peserta untuk terus belajar Karena belajar hematologi adalah adventure of life time, " kata dr Lidya

Sementara itu dr Maimun mengingatkan bahwa belajar hematologi tidak bisa berhenti " Belajar hematologi harus kontinyu terus menerus" katanya

HAL. 5 LIPUTAN KEGIATAN

Workshop

URINE A

HAL. 6 LIPUTAN KEGIATAN

WAJIB DIKUNJUNGI

Tak ke Makassar bila tak kesini

Mesjid 99 Kubah

Sesuai namanya, masjid ini dipercantik dengan puluhan kubah Kubah kubah berbagai ukuran, mulai dari kecil hingga besar, semua menghiasi bagian atas masjid Masjid rancangan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil ini terletak di lahan reklamasi pesisir Pantai Losari. Tepatnya berada di Kawasan CPI (Center Point of Indonesia), Kota Makassar

Benteng Fort Rotterdam

Awalnya bernama Benteng Ujung Pandang. Dibangun oleh Raja Gowa ke 9 tahun 1545 Lanskapnya berbentuk seperti seekor penyu yang hendak merangkak turun ke lautan Dari segi bentuknya sangat jelas filosofi Kerajaan Gowa, bahwa penyu dapat hidup di darat maupun di laut Begitu pun dengan Kerajaan Gowa yang berjaya di daratan maupun di lautan Kemudian benteng ini jatuh ke tangan Belanda 1667. Namanya diganti menjadi Benteng Fort Rotterdam Belanda kemudian memugar benteng dengan bangunan gaya arsitektur Belanda

Kampung Karst Rammang-Rammang

Wisata Rammang Rammang menyajikan keindahan panorama berupa fenoma alam pegunungan karst Diselimuti dengan kindahan kabut di pagi hari.

Kampung karst Rammang dinobatkan menjadi kawasan pegunungan karst peringkat tiga terbesar di dunia Datanglah kesana.

HAL. 7 SERBA SERBI

KULINER MAKASSAR

ANTARA COTO, KONRO DAN PALU BASA

Rasakan bedanya, rasakan nikmatnya

Coto Makassar adalah jenis masakan sop daging dengan bumbu rempah yang melimpah

Kuahnya terbuat dari campuran 40 jenis bumbu lokal (rampa patang pulo)

Kekayaan rempah inilah yang membuat aromanya membuat air liur membanjir

Serupa dengan coto, ada sop konro dan pallu basa Kuahnya mirip dengan coto, kental dengan penuh aroma rempah. Bedanya konro adalah isian daging dengan tulang yang dominan. Sementara pallu basa tampil dengan kuah yang tambahkan dengan serundeng kelapa goreng.

Jangan tanyakan rasanya. Karena lidah yang mengucap tak akan pernah bisa mewakili lidah yang mengecap.

kareba

B u l e t i n

PENGARAH/PENASIHAT PENANGGUNG JAWAB

dr. Uleng Bahrun, Ph.D., Sp.PK(K) dr. Irfan, M.Kes., SpPK

TIM REDAKSI Untuk konten dan unduhan ekslusif: https://issuu.com/lpmsinovia

Lembaga Penerbitan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unhas "SINOVIA"

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.