Issue 29

MARET 2015

A M

S

K Y T

E

Rp 30.000

KONSEP FUTURISTIK JEMMY ASIKU

UNGKAP AREA SEGITIGA EMAS UNTUK MANADO DI MASA DEPAN

Harga Properti di Manado Termahal di Indonesia Setelah Jakarta dan Surabaya

Perempuan-perempuan Sulut,

Penggerak Pembangunan Daerah Potensi Wah

Objek Wisata Pulau Terluar Sulut Khesyia, Lulus Cum Laude Pecinta Laut dan Jagoan Diving

Tekadnya, Gantikan Menteri Susi

Ahli Otak Indonesia Ungkap Misteri Batu Akik

RUBRIKRUBRIK

2

ManadoMAGZ MARET 2014

EXCELLENTSERVICE

General Manager Sutanraja Resort & Convention Center, Parlindungan Sianturi

‘Lari Sutra’ Pelayanan Prima Sutanraja T

• Parlindungan Sianturi.

arget utamanya, menjadikan Sutanraja tampil beda dari sebelumnya.

Berbagai fasilitas yang dimiliki dipadukan dengan konsep resort, sehingga membuat Sutanraja sebagai hotel bintang empat plus dengan pelayanan bintang lima. ‘’Konsep saya adalah ‘Lari Sutra’, yaitu Pelayanan Prima Sutan Raja,’’ ungkap General Manager Sutanraja Resort & Convention Center, Parlindungan Sianturi.

Lelaki yang akrab disapa Parlin DS ini memang punya pengalaman selama 33 tahun bekerja di industri jasa bidang perhotelan internasional bintang lima dan empat, restoran, bar, konvensi, diving (penyelaman), iven internasional, privates club, hiburan, hingga survei pasar dimilikinya. Semuanya dilengkapi dengan pelatihan konsep dan perencanaan, peralatan, pre dan grand opening, juga pernah menjadi penguji di bidang jasa boga, akan diterapkannya di Sutanraja yang terletak di Minahasa Utara tersebut.

Parlin yang dikenal dengan keramahannya ini memang terasa spesial bagi Sutanraja, karena banyak hal yang disebarkannya setelah bekerja di beberapa grup International Hotel Management.

Dia antara lain pernah bekerja di Borobudur Inter Continental Hotel Jakarta, Phnom Penh Inter Continental Hotel

Combodia, Borobudur Discovery Hotel Jakarta, Novotel Soechi Medan, Novotel and Convention Center Bogor, Grand Clarion Hotel Makassar, International Private Club Canggu Club Bali, Taman Simalem Resort Merek Sumatera Utara.

Kemudian Restoran, Bar, dan Laundry di Amsterdam Belanda, SwissBell International Kendari, Patuno Dive Resort Wakatobi Sulawesi Tenggara, juga sebagai konsultan untuk beberapa outlet dan hotel kecil di sejumlah kota di Indonesia.

Parlin DS pun memiliki kemampuan beradaptasi dengan berbagai situasi dan sukses bekerja dengan berbagai tipe dan karakter orang maupun budaya setempat.

Inilah menjadi modal kuat Parlin mengembangkan Sutanraja di Sulawesi Utara.

Apalagi dia meyakini, kerjasama yang baik akan tercipta dengan adanya hubungan baik ke seluruh karyawannya. ‘’Sutanraja hotel ini akan dijadikan panutan untuk mendistribusikan general manager ke Sutanraja hotel yang dibangun di Minahasa Selatan dan Kotamobagu,’’ tandas Parlin, yang pada Februari 2015 lalu membawa Sutanraja Resort & Convention Center meraih penghargaan Indonesia Travelers Satisfaction Award 2015 untuk kategori The Best Favorite Hotel Highly Recommeded of The Year. (adv/*)

• Bersama tim Sutanraja Resort & Convention Center.

MARET 2014 ManadoMAGZ

3

WELCOME TO THE MANADOMAGZ

CONTENTS WWW.ISSUU.COM/MANADOMAG

10

MAINTOPIC

30

GADGET

14

MAINTOPIC

31

EVENT

20

AIRLINE

35

GEMSTONE

24

TOURISTDESTINATION

44

BEAUTYSALON

26

YUANXIAOJIE

47

AUTOMOTIVE

Segitiga Emas, Area Baru Masa Depan Manado Harga Properti di Manado Termahal di Indonesia Dedy Irawan, GM Garuda Indonesia Branch Manado Gairahkan Pariwisata, Bantu Promosi Wisata Sulut Potensi Wah, Objek Wisata Pulau Terluar Sulut Cap Go Meh, Spektakuler

20

26

4

ManadoMAGZ MARET 2014

Shower Girl Buktikan Kecanggihan Sony Xperia Z3 North Minahasa Choir Festival 2015 Taufik Pasiak, Ungkap Misteri di Balik Batu Akik Bride Plus, Modern, Chic & Elegant Toyota Segarkan Tampilan Etios Valco

44

30

47

EDITORIALDESK

Head of Commissioner: Jim Seimahuira Commissioner: Jim Seimahuira Dino Gobel Chief Executive Officer (CEO): Dino Gobel News Director: Ais Kai Finance Director: Liana Lawani Secretary Corporate Mauren Bungai Event & Promotion Director: Janny Kopalit Editor in Chief Ronald Marcus Executive Editor Reymoond Mudami Art & Graphic Design Angky Roeroe Distribution Suharno Tomponu Head of Jakarta (Java Area) PR Coorporate Merdy Ervina Rumintjap Publisher Manado Media Abadi Group Office Gedung itCenter Lt. 5 Blok F-08G Manado Email manadomagazine@yahoo.com redaksi@mymanado.com Digital Version www.issuu.com/manadomag/docs/issue_29

Webnews www.mymanado.com

Area Segitiga Emas Manado dan Gairah Bisnis Properti di Sulut MULANYA pada awal 1990-an ruas jalan Boulevard adalah alternatif jalur baru lalulintas kota Manado yang kian padat. Seiring perkembangan, skema ini mengalami pergeseran yang drastis. Bentang bibir pantai disulam dengan pelaksanaan reklamasi yang membentang mulai dari Bahu hingga belakang Jumbo Swalayan.

Praktis, zona ini dikuasai oleh para investor yang membangun jaringan bisnisnya. Memulai tahun 2015 ini, kawasan yang kemudian disemat dengan nama kemasan Boulevard On Bisnis (BOB) berpacu dengan menawarkan rupa-rupa bentuk jasa jualan. Akumulasi dampak yang kemudian terberai di depan mata, BOB menjadi penuh sesak, juga ditandai oleh ritme irama lalulintas yang padat merayap saban hari.

BoB makin padat bahkan seakan sekarat tak bergerak, saat macet melanda. Padatnya kegiatan kawasan ini praktis ikut mulai ikut memberi dampak bagi kelancaran secara menyeluruh aktivitas di ibukota Manado itu. ‘’Harus ada alternative kawasan baru yang dapat mengurai problematika ini,’’ tandas Dr Ir Veronica Kumurur, akademisi Unsrat suatu ketika.

Gayung bersambut, untuk edisi bulan ini ManadoMagz secara khusus mengulas sebuah konsep baru dengan tajuk Segitiga Emas Kota Manado. Konsepsi futuristik ini buah pemikiran pengusaha Jemmy Asiku yang relevan diwujudkan menjawab problema pengembangan ruang bisnis baru bagi kota Manado, untuk memenuhi kebutuhan para konsumen secara lebih ekonomis, nyaman dan terjangkau waktu serta lokasi. Selain itu, kawasan ini untuk memberikan keleluasaaan aktivitas pemerintahan dan kemasyarakatan di tengah kepadatan yang terus mendera kota Manado sebagai kota masa depan Indonesia.

Terkait dengan topik utama ini pula, kami mengulas tentang keberadaan kota Manado yang menjadi salah satu tujuan utama investasi properti. Tak heran nilai properti di Manado terus meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan kemudian, Manado menempati urutan ketiga setelah Jakarta dan Surabaya, sebagai kota yang memiliki harga properti tertinggi di Indonesia.

Pada edisi ini juga kami mengulas tentang fenomena batu mulia yang belakangan semakin diburu di tanah air, termasuk di Sulut. Bisnis batu ini pun menjadi bisnis yang menarik bagi banyak orang. Selain itu, kami pun berkesempatan mengulas booming batu akik ini dengan ahli otak dan perilaku Indonesia, Taufik Pasiak, yang juga mengoleksi batu mulia. Apa ulasannya?

Simak selengkapnya di edisi Maret 2015 ini, yang juga menyajikan ulasan khusus memeringati Hari Perempuan Sedunia 8 Maret. Secara khusus ManadoMagz mengulas kiprah para perempuan birokrat yang sedang mengabdi dan berjuang di pemerintahan provinsi Sulut. Bagaimana kisahnya?

Silahkan nikmati sajian kami. Terima kasih pula kepada para pembaca dan para mitra sekalian yang memberi kepercayaan lebih kepada ManadoMagz.

Editor in Chief Ferry Assah Reporter Rizal Pedju Web Designer Febrianto Rompis

Salam, Redaksi

DISCLAIMER ManadoMAGZ mencoba dengan segala upaya agar seluruh informasi dan iklan yang diterbitkan dalam majalah ini adalah akurat dan dapat dipercaya.

ManadoMAGZ Ɵdak bertanggungjawab atas informasi yang keliru dari konten iklan yang merupakan tanggungjawab dari pemasang/pemilik iklan.

MARET 2014 ManadoMAGZ

5

GOVERNANCE

• Presiden RI Joko Widodo saat memberikan pengarahan kepada para wali kota se-Indonesia.

Berjuang Jadikan Manado Lebih Baik Lagi Vicky Lumentut Pimpin 94 Wali Kota Bertemu Presiden Jokowi

6

W

ali Kota Manado Dr. GS Vicky Lumentut yang juga Ketua Apeksi (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) memimpin langsung 94 wali kota (dari 98 wali kota) di Indonesia bertemu Presiden RI Joko Widodo. Kegiatan yang berlangsung di Istana Bogor, Jumat (20/2), agenda utamanya untuk mendapatkan informasi dari para wali kota mengenai kegiatan pembangunan di daerah, serta mensinergikan program kerja pemerintah pusat dengan program kerja pemerintah kota.

Vicky Lumentut dalam kesempatan tersebut menyampaikan dua hal kepada Presiden Jokowi. ‘’Pertama terkait Apeksi dan kedua menyangkut pembangunan di Kota Manado,’’ ungkap suami tercinta Julyeta Paula Lumentut-Runtuwene ini.

Secara khusus menyangkut pemban-

ManadoMAGZ MARET 2014

gunan di Kota Manado, Lumentut menyuarakan langsung masalah bantuan bencana banjir bandang dan tanah longsor 2014 lalu dari pemerintah pusat yang hingga kini belum terealisasi. Ini antara lain terkait dengan pemukiman penduduk, relokasi, infrastruktur rusak, jalanjalan, serta pengerukan sungai yang sudah dangkal.

Kendala lain, mengenai pembebasan lahan yang belum kunjung selesai. ”Saat ini kita ada keraguan, ketakutan atas kepastian hukum status tanah. Nah, ini sangat menghambat pemkot untuk membangun. Nah, ini kami pertanyakan kepada pak Presiden bagaimana supaya proses tanah itu tidak mengganggu pembangunan dan bermasalah hukum,” kata Lumentut.

Soal kemaritiman di kepulauan se-

• Wali Kota Manado Dr. GS Vicky Lumentut yang juga Ketua Apeksi (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) memimpin langsung 94 wali kota (dari 98 wali kota) di Indonesia bertemu Presiden RI Joko Widodo.

• Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan para wali kota se-Indonesia akan menjadi agenda rutin setiap tiga bulan.

perti di Manado Tua dan Siladen, juga ikut diungkap oleh Lumentut. ”Kami meminta agar warga kepulauan juga bisa menikmati listrik tenaga surya (PLTS).

Juga terkait transportasi warga di sana dalam melakukan aktivitas ke Manado.

Ini kami sampaikan secara tertulis,” papar Lumentut.

Pada pertemuan tersebut, Lumentut mendapat banyak inspirasi untuk membangun Kota Manado menjadi lebih baik lagi. Salah satunya, terkait permintaan presiden untuk menjadikan kota-kota di Indonesia, termasuk Manado, sebagai kota berinovasi. ‘’Pak Presiden minta agar terus merangsang daerah kita menjadi kota berinovasi agar mampu berkompetisi dengan kota-kota lain,’’ ungkap Lumentut.

Menurut Lumentut, Manado harus mencari ciri khas kota kemudian dipasarkan sehingga pertumbuhan ekonomi juga ikut terangsang dengan memberikan kemudahan-kemudahan kepada investor. “Jadi pelayanan satu atapnya dalam memberikan izin-izin harus ditingkatkan,’’ tandas Lumentut. (roma*)

• Foto bersama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, beberapa menteri, serta para wali kota seluruh Indonesia, usai pertemuan di Istana Bogor.

MARET 2014 ManadoMAGZ

7

GOVERNANCE

Mampu Penuhi 8 Janji Program Periode 2010-2015

Vicky Lumentut Siapkan Manado Kota CERDAS 2015-2020

K

ota Manado terus maju dan berkembang. Keberhasilan ini tak lepas dari kerja keras Wali Kota Manado Dr. G.S. Vicky Lumentut bersama warganya untuk menjadikan Manado lebih baik lagi. Dalam suatu kesempatan, wali kota Vicky Lumentut mengungkapkan kebanggaannya, terhadap dukungan warganya. Lumentut juga mengatakan kalau 2015 ini merupakan tahun terakhir masa kepemimpinannya pada periode 2010-2015. ‘’Selama menjalani anugerah kepemimpinan dari Tuhan dan kepercayaan masyarakat ini, saya sungguh bersyukur bahwa 8 (delapan) janji program saya boleh diperkenankan-Nya untuk saya penuhi seluruhnya,’’ papar Lumentut.

Meskipun demikian, Lumentut juga mengakui masih ada target-target penting pembangunan kota lainnya yang harus diupayakannya agar dapat dicapai sampai pada akhir tahun 2015 ini, terutama pembangunan-pembangunan yg berkaitan dengan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca banjir bandang tahun 2014 yang lalu.

Lumentut mengatakan, bahwa dirinya harus berkonsentrasi penuh untuk itu sambil terus menyerap aspirasi dan masukan dari masyarakat. ‘’Tetapi saya pun menyadari bahwa bertepatan tahun ini juga kita akan menghadapi pilkada, dan tahapannya sudah akan mulai bergulir dalam waktu dekat ini, maka dengan kerendahan hati, saya ingin menyampaikan bahwa bilamana masyarakat kota Manado masih menghendaki saya untuk melanjutkan kepemimpinan dalam membangun kota Manado untuk periode 2015-2020, maka izinkanlah saya melalui media sosial ini menyampaikan kesiapan saya untuk maju kembali dalam pencalonan Wali Kota Manado periode 20152020,’’ paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. G.S. Vicky Lumentut memperkenalkan visi saya untuk mem-

8

ManadoMAGZ MARET 2014

bangun kota Manado periode 2015-2020.

Yaitu: “Manado Kota CERDAS 2015-2020 (The Smart City of Manado 2015-2020)”.

Kata CERDAS merupakan singkatan dari Cendekia, Ekowisata, Religi, Daya saing, Aman damai, dan Sehat sejahtera. ‘’Demikian penyampaian saya ini, mohon dukungan doa kawan-kawan dan wargaku kota Manado sekalian. Terima kasih.

Tuhan memberkati,’’ paparnya. (adv)

• Vicky Lumentut bersama sang istri, Julyeta Paula Lumentut-Runtuwene.

MARET M ARET 2014 M Manado anadoM MAGZ MA AG GZ Z

9

MAINTOPIC

Konsep Manado Future Jemmy Asiku

Segitiga Emas, Area Baru Masa Depan Manado R

uas jalan Boulevard yang menyanggah nadi lalulintas kota Manado plus rupa-rupa sektor bisnis dan jasa, saat ini mengalami kepadatan ruang yang berdampak pada tekanan kawasan. Praktis di tengah tuntutan pengembangan kota Manado yang lebih produktif dan nyaman bagi warga, serta kemudahan investasi diperlukan skema pengembangan baru.

Konsep pembangunan yang dapat mengurai kepadatan Boulevard serta menghadirkan progres kota menjadi sebuah keniscayaan bagi kota Manado. Situasi inilah yang kemudian diretas oleh pengusaha muda Jemmy Asiku (JA) lewat konsep yang ia sebut ‘Segi Tiga Emas’ Kota Manado.

Segi Tiga Emas adalah sebuah muara pemikiran matang hasil akumulasi dari perjalanan bisnis dan traveling JA ke sejumlah negara besar selama beberapa tahun terakhir.

Bahwa (kota) Manado perlu ada area baru, dan memang harus ada inisiatif untuk membangun Manado dengan infrastruktur yang ideal, modern dan ramah lingkungan, sehingga Manado menjadi sebuah kota futuredevelompment’’ Jemmy Asiku

10 ManadoMAGZ MARET 2014

PILAR UTAMA Segi Tiga Emas Kota Manado adalah pilar yang terskema antara tiga titik sentral yang saling terhubung, dan ada di kawasan yang strategis, satu titik adalah BOB, titik satunya kitaran kawasan Mapanget dan titik yang satunya lagi persimpangan ruas jalan Ring Road antara Manado dan Minut. (lihat visual grafis).

Di mana jika tiga titik ini ditarik garis yang saling terhubung, maka terbentuklah rupa segitiga yang oleh karena produktivitas kawasan ini jika dikembangkan, serta sumberdaya pendukung maka layak disebut sebagai Segi Tiga Emas Kota Manado.

Pertanyaan lanjutan bagi Pemerintah Kota Manado, adalah bagaimana mengelaborasi konsep ini kemudian dipadukan dengan dokumen tata ruang yang ada. Bahwa saatnya kawasan BOB diurai bebannya, untuk memberi kemudahan bagi pengembangan kota Manado ke depan, sebagai sebuah kota yang aman dan nyaman baik bagi warga kota Manado juga bagi para pendatang.

Futuree Developmentt Areaa Futuree Developmentt Areaa

400 ha

2000 ha MIS

RA

JL.

A AM

A

500 ha

AD

.M

O GR

RIN

JL.

JL

JL.

RAY AL

IKU

PAN

G

Futuree Developmentt Areaa

AN

AD

OB

ITU

NG

MULAI BERDENYUT Pengembangan di kawasan segi tiga emas ini setidaknya semakin terlihat dalam satu tahun terakhir ini. Terutama di kawasan Kecamatan Mapanget, yang semakin bergairah. Beberapa lokasi bisnis, mulai dibangun, bahkan ada beberapa yang sudah siap beroperasi, seperti Kawanua City Walk, disamping kawasan hunian mewah.

Pertumbuhan bisnis properti di kawasan ini pun semakin terasa.

Pengembang lokal pun bersaing dengan pengembang nasional mengembangkan sejumlah proyek, mulai perumahan sederhana, ekslusif, hingga pembangunan pusat perbelanjaan, hotel, hingga gedung multi fungsi.

Menurut catatan ManadoMagz, setidaknya ada 52 developer terlibat dalam pembangunan bisnis properti di kawasan Mapanget.

Untuk perumahan misalnya, dari sekira 5.820 ha luas kecamatan Mapanget, ada sekira 1.256 ha yang kini menjadi kawasan pemukiman baru berupa perumahan umum.

Kecamatan Mapanget belakangan menjadi incaran para investor.

Tak heran kalau harga tanah di kawasan ini pun semakin meningkat.

Kondisi ini memang tak lepas dengan posisi kecamatan Mapanget yang dianggap makin strategis, sekaligus wilayah bisnis baru ke depan. Terutama karena dekat dengan bandara Sam Ratulangi, kemudian akan menjadi pintu masuk-keluar utama di jalur tol ManadoMinut-Bitung, serta semakin terbukanya peluang akses yang mudah ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). (kex/*)

• Jemmy Asiku

MARET 2014 ManadoMAGZ 11

MAINTOPIC

Eksotisme Bibir yang Kian Kisut K

awasan Boulevard yang terletak di bibir pantai Manado dari segi daya dukung kapasitas, saat ini mengalami tekanan yang sistemik.

Hampir semua kegiatan diarahkan ke kawasan ini. Seperti pengembang properti, mal, hotel, apartemen, hingga kondominium hotel, rest/ café/rumah-makan dll.

Serbuan massif ini memberi dampak kepadatan secara ruang serta melambatnya alur gerakan massal oleh karena tersumbatnya kelancaran arus transportasi yang melintasi ruas jalan yang terbentang sepanjang 18,7 km.

Data menunjukan tingkat kunjungan 20 ribu hingga 30 ribu orang per hari di kawasan ini.

DATA BoB • Luas wilayah Kota Manado sekitar 15.726 hektar • Garis pantai membentang sepanjang ± 18 Km • Jumlah penduduk sekitar 419.596 jiwa (BPS, 2014) • BOB : Pasar Modern, Pusat belanja/mall, rumah toko (ruko), maupun rumah kantor (rukan) • Tingkat kunjungan 20 ribu hingga 30 ribu orang per hari Data: ManadoMagz, 2015

Embrio kawasan ini awalnya dari proyek reklamasi pantai yang dilakukan selama 10 tahun lebih, dibangunlah jalan tepi pantai atau Boulevard yang diresmikan pada 1993 dan dinamai Jalan Piere Tendean atau yang lebih dikenal dengan nama Boulevard.

Pesatnya pembangunan properti di kota ini memunculkan tagline menarik, yakni Boulevard on Business (BoB). Ini merupakan identitas Jalan Piere Tendean Boulevard sebagai kawasan bisnis Manado yang terletak persis di bibir pantai.

Setelah reklamasi pantai selesai dibangunlah proyek raksasa dengan dibukanya pusat-pusat perbelanjaan modern baru, yaitu Mega Mall Manado, Manado Trade Center, Manado Town Square, ITCenter Manado, Bahu Mall, Lion Plaza, Kawanua City Walk, Star Square Manado, dan Mega Trade Center.

Tingginya serbuan proyek/kegiatan tak urung membuat paras bibir pantai ini dari hari ke hari kian kisut. Diperlukan skema pemanfaatan baru untuk ke luar dari eksploitasi kawasan ini secepat mungkin. (kex/*)

12 ManadoMAGZ MARET 2014

MAINTOPIC

Dari Boulevard, Mapanget hingga Simpang Batas Minut Hampir 3000 ha area ‘future development’ menanti disentuh

T

ingginya minat berinvestasi di Kota Manado menjadi prospek sekaligus tantangan tersendiri bagi pemerintah kota. Prospek sebagai kota yang menjadi salah satu destinasi wisata unggulan, sementara tantangan muncul secara inheren sebagai dampak tingginya minat bagi warga pendatang masuk Manado dengan berbagai kepentingan. Dengan menyandang status seperti itu, wajar jika kemudian muncul beberapa alternatif rujukan bagi pengembangan kota Manado ke depan secara lebih terintegrasi, baik pendekatan kawasan maupun konsepsi syarat sebagai sebuah kota yang dinamis dan prospektif.

Kota yang perkembangannya baik, minimal memperhatikan secara maksimal pemberdayaan aspek pertumbuhan ekonomi, pendidikan, pariwisata, kesehatan dan hiburan. Kelima unsur ini menjadi pintu masuk bagi akselerasi program/kebijakan yang diterapkan oleh Pemda bekerjasama dengan semua stakeholder.

Melihat kepadatan yang terpusat di kawasan sentral Boulevard dan sekitarnya saat ini, dibutuhkan pemetaan baru agar pemberdayaan ke lima aspek tersebut di atas bisa dimainkan secara lebih terpadu satu dengan yang lain.

Cukupkah sampai di situ? dalam perspektif pengembangan kota, menurut pengusaha Jemmy Asiku, Manado saat ini butuh pendistribusian areal utilitas kota. Selain Boulevard, dua titik potensial lain yang bisa ditumbuh-kembangkan yakni Mapanget (bandara Sam Ratulangi) dan simpang batas Minut-Manado.

Ketika ketiga titik ini ditarik garis yang saling terhubung maka terbentuklah skema segitiga, dan karena memiliki basis potensi untuk dikembangkan, layak kemudian disebut kawasan segi tiga emas kota Manado.

Di bagian tengah kawasan segi tiga emas ini, ada sekira 400 ha area baru untuk pengembangan, kemudian area dekat bandara Sam Ratulangi, diperkirakan ada sekira 2000 ha area pengembangan hingga ke Minut, sedangkan di bagian sisi ke arah simpang Manado-Minut-Bitung ada sekira 500 ha peluang area pengembangan baru.

Semua area ini pun peluang yang sama, terutama terkait dengan pengembangan aspek ekonomi, pendidikan, pariwisata, kesehatan dan hiburan. Kelima aspek ini pun bisa diracik saling berhubungan satu dengan yang lain, sehingga kemudian tumbuh menjadi sentra baru kota Manado yang prospek sekaligus produktif.(kex/*)

UNSUR SISTEM KOTA

Bisnis yang Kompetitif Transport yang Lancar Sarana Komunikasi Memadai Air tersedia Energi Besar Warga yang baik Sumber: Bahan Presentasi Jemmy Asiku, (2015)

• Skema kawasan segi tiga emas kota Manado memiliki hampir 3.000 ha 'future development area' berpotensi untuk dikembangkan.

MARET 2014 ManadoMAGZ 13

MAINTOPIC

Harga Properti Termahal Setelah Jakarta dan Surabaya Manado menjadi kota prospektif utama di Indonesia.

Perkembangan bisnis di Manado pun bergerak lebih cepat dibandingkan daerah lain di Indonesia.

Bahkan pergerakan bisnis yang maju pesat di Manado ini, nyaris tak sempat diperkirakan sebelumnya dan agak telat disadari banyak pemikir maupun praktisi ekonomi di daerah ini.

ejumlah investor di luar Sulut, cepat membaca peluang ini yang kemudian mengembangkan bisnis properti di Manado. Tak heran kalau Manado pun saat ini termasuk kota terdepan dalam perkembangan bisnis properti di tanah air. Minat kepemilikan properti di Manado pun sangat tinggi dan bergerak cepat dibandingkan daerah lain di Indonesia.

Berdasarkan Survei Harga Properti

S 14 ManadoMAGZ MARET 2014

Residensial yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia pada 2014 lalu, wilayah Manado termasuk kawasan yang memiliki harga kenaikan properti paling tinggi diantara kota-kota di Indonesia.

Survei itu menyebutkan berdasarkan wilayah, kenaikan harga properti residensial paling tinggi terjadi di wilayah Manado sekitar 9,70%, terutama untuk rumah tipe menengah sekitar 21,78%. Kenaikan

di Manado di Indonesia

harga properti di Manado ini, menurut survei ini seiring dengan meningkatnya perekonomian di daerah tersebut sebagai representasi berkembangnya daerah kawasan timur Indonesia.

Manado pun disebut-sebut adalah kota yang paling maju perkembangan propertinya, bahkan bisa menyaingi kota lain di Indonesia. Tak heran kalau hanya dalam waktu singkat pergerakan harga

tanah di Manado cepat bergerak naik.

Bahkan hasil survei yang dilakukan perusahaan properti online terkemuka di Indonesia, Lamudi, menyebutkan harga satuan per meter persegi properti mewah di Manado, mulai membayangi harga properti di DKI Jakarta dan Surabaya.

Bersama kedua kota tersebut, Manado berhasil menembus tiga besar harga properti mewah di Indonesia.

5 Kota dengan Properti Tertinggi di Indonesia 1. Jakarta 2. Surabaya 3. Manado 4. Tangerang 5. Depok

: Rp24,6 juta/m2 : Rp21 juta/m2 : Rp16,7 juta/m2 : Rp15,9 juta/m2 : Rp15,2 juta/m2 Sumber: Survei Lamudi

MARET 2014 ManadoMAGZ 15

MAINTOPIC

Survei yang dilakukan Lamudi di 33 titik properti yang tersebar di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi, menempatkan Manado berada di urutan ketiga harga satuan per meter tertinggi di Indonesia, yakni Rp 16.724.792 per meter persegi.

Sementara untuk di DKI Jakarta, harga properti mewah, khususnya hunian premium, mencapai Rp 24.625.252 per meter persegi. Harga tersebut disusul oleh Surabaya, yang membandrol harga di angka Rp 21.031.616 per meter persegi. "Harga di Manado ini tak terpaut jauh dibanding Jakarta dan Surabaya,’’ ungkap Managing Director Lamudi, Karan Khetan.

Setelah berturut-turut, di posisi keempat ada kota Tangerang, harganya mencapai Rp15,9 juta meter persegi, dengan fluktuasi 10 persen. Di posisi kelima ada Depok, Rp15,2 juta per meter persegi, dengan tingkat fluktuasinya 8 persen. Sementara di posisi keenam ada Semarang (Rp14,8 juta / meter persegi), ketujuh Bekasi (Rp14,2 juta / meter persegi, kedelapan Balikpapan (Rp11,2 juta/ meter persegi, kesembilan Bogor Rp11 juta, dan kesepuluh Samarinda Rp10.3 juta/ meter per seginya.

Survei yang ditampilkan Lamudi setidaknya bisa memberikan gambaran awal bagi mereka yang hendak berinvestasi atau menjual propertinya. Dan dipastikan dalam waktu-waktu ke depan, perkembangan properti di Manado akan semakin bergerak cepat, g p , seiringg dengan g dibukanya y beberapa proyek pengembangan properti residential di ibukota Sulut ini. (ak)

Hal-hal Penting dalam Perjanjian Jual Beli Properti JUAL beli properti, seperti rumah, memang memerlukan langkah hukum yang jelas dan tepat. Selain karena hal tersebut melibatkan uang yang sangat banyak, membeli rumah berarti turut menukar kepemilikan aset dari seseorang atau pengembang ke orang lain secara hukum. Situs properti Lamudi memberikan beberapa hal penting yang harus diperhatikan ketika menyiapkan surat perjanjian jual beli properti.

• Nama dan Identitas Pihak Pertama dan Kedua. Pihak pertama biasanya ditujukan untuk orang yang memiliki rumah dan pihak kedua untuk yang hendak membelinya.

• Identitas Rumah – Menunjukkan fakta atau identifikasi yang dimiliki rumah tersebut, seperti nomor sertifikat, alamat, luas tanah, dan luas bangunan.

• Harga. Mencantumkan harga dari tanah yang dijual, harga dari bangunan rumah, dan akumulasi harga keduanya.

• Cara Pembayaran dan tanda jadi. Dibayar tunai maupun secara KPR, dan dalam hal ini juga dicantumkan tanggal pembayaran terakhir untuk pelunasan pembelian tersebut.

• Jaminan dan Saksi. Ditujukan untuk pihak pertama agar mengukuhkan rumah yang hendak dijual memang dimiliki sepenuhnya oleh bersangkutan, dan setidaknya ada dua saksi yang mampu membenarkan status tersebut.

• Penyerahan dan Status Kepemilikan. Menandai kapan dilakukan penyerahan rumah berikut sertifikat dan kunci dari pihak pertama dan pihak kedua, sekaligus pemindahan status kepemilikannya.

• Balik Nama Kepemilikan. Ini mengatur mengalihnamakan sertifikat, mengikat pihak pertama akan membantu proses balik nama kepada pihak kedua. Dicantumkan juga kewajiban pembayaran biaya balik nama yang ditanggung oleh pihak kedua.

• Pajak, Iuran dan Pungutan. Sebelum penandatangan surat perjanjian ini, seluruh pungutan, iuran hingga pajak masih ditanggung oleh pihak pertama, namun setelah penandatangan maka akan jatuh kepada pihak kedua.

• Masa Berlaku Perjanjian dan Hal Lain Lain. Ini mengatur bilamana pada saat perjanjian dibuat pihak pertama meninggal dunia, maka surat perjanjian pembelian rumah masih bisa berlangsung dan diwakili oleh pewaris sah dari rumah tersebut.

• Tanda Tangan dan Pengesahan Materai. Surat perjanjian akan diakhiri dengan penandatanganan oleh pihak pertama dan pihak kedua yang disahkan dengan penempelan materai. Pencantuman nama dan tanda tangan saksi dilakukan di bawah tanda tangan pihak pertama dan kedua. (lamudi)

16 ManadoMAGZ MARET 2014

PT PLN Suluttenggo Mengucapkan

Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1937

Baringin Nababan General Manager

FEMALEOFFICERS

Memantapkan Kiprah Perempuan Birokrat di Sulut Gubernur Sulawesi Utara Dr Sinyo Harry Sarundajang secara terbuka menjelaskan kepada seƟap rombongan baik eksekuƟf maupun legislaƟf yang berkunjung di Bumi Nyiur Melambai tentang posisi dan jabatan birokrat di pemerintahan provinsi.

Para tamu rombongan pun ikut terkesima terhadap penjelasan orang nomor satu di Sulawesi Utara ini, terkait pembagian jabatan birokrasi, yang hingga saat ini peran birokrasi perempuan di daerah ini mencapai 35 persen.

M

enurut Sarundajang, hal ini tak lepas dari kemampuan para birokrat perempuan ini. ‘’Para pejabat perempuan ini memiliki skill, cakrawala berpikir yang luas, trampil, pekerja keras dan visioner,” tandas Gubernur SH Sarundajang pada suatu kesempatan menerima kunjungan anggota DPRD RI di Kantor gubernur belum lama ini.

Kiprah birokrat perempuan di Sulut, memberi warna tersendiri bagi roda pemerintahan dan pembangunan di daerah. Ketokohan dan filosofi hidup pahlawan nasional Maria Walanda Maramis memang sudah merasuki dan menjadi power of spirit perempuan Sulut. Tak bisa disangkal, ada banyak profesi dan peran yang dimainkan kaum hawa di Sulut di berbagai sektor. Mereka memang tidak mau kalah berpacu, bersaing dan berbuat untuk banyak orang, terlebih untuk memajukan daerah ini.

Sederet birokrat perempuan ini mendapat posisi yang cukup bagus dalam pengembangan karir mereka di dunia birokrat. Tak hanya itu, birokrat perempuan Sulut memiliki visi dan misi yang brilian, sekalipun hal ini memang harus mendapat dukungan luas dari stakeholder yang ada di masyarakat. Kehadiran mereka di jajaran birokrat Sulawesi utara, patut disejajarkan dengan birokrat dari kalangan kaum pria.

Lalu, siapa saja mereka? Memeringati

18 ManadoMAGZ MARET 2014

Hari Perempuan Sedunia, 8 Maret 2015, ManadoMagz mengungkap siapa saja para perempuan birokrat itu, yang kini memegang jabatan penting di pemerintahan provinsi Sulawesi Utara. Berikut beberapa di antaranya.

Grace Punuh

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara dr Grace Punuh. Birokrat yang satu ini memiliki visi jelas bagaimana mengembangkan dunia kesehatan di daerah ini. “Kami melayani masyarakat untuk meningkatkan kesehatan mereka.

Apalagi, DBD saat ini menjadi siklus ancaman yang kuat bagi kesehatan masyarakat kita. Dibutuhkan pula penanganan

yang serius terkait masalah ini,” kata dr Grace Punuh. Benar apa yang disampaikan dr Punuh. Pelayanana medis, guna menghiNdarkan masyarakat dari berbagai serangan penyakit, menjadi sebuah misi yang harus dilakukan, sekalipun pekerjaan dan tanggungjawab yang diemban institusinya terbilang berat.

rang lokal baik secara nasional maupun internasional.

lut, diakomodir dan direalisasikan guna kelancaran tugas pemerintahan. “Pelayanan terhadap kebutuhan daerah seperti perlengkapan dan umum, menjadi penting guna kelancaran rioda pemerintahan di daerah,” kata Femmy Suluh.

Olvie Atteng

Marly Gumalag

Kepala Dinas Pertambangan dan ESDM Provinsi Sulut Marly Gumalag, merupakan birokrat perempuan yang memiliki tanggungjawab besar dan berurusan dengan persoalan pertambangan dan ESDM di daerah ini. Baginya dunia pertambangan memang sangat pentinga. “Hanya saja semuanya, harus sesuai aturan mainnya dan terlebih ramah terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar,” ujar Marly Gumalag. Hal ini memang dilakukan, selain agar PAD dari sektor ini bertambah, tetapi penting juga menata, menjaga dan melindungi masyarakat sekitar tambang dan lingkungannya. Bisa dibayangkan, persoalan pertambangan dan ESDM ada di tangannya.

Jenny Karouw

Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Ir Jenny Karouw, merupakan birokrat perempuan Sulut yang terus memberi andil besar dalam pemasaran berbagai kerjainan masyarakat dan memproteksi barang-barang lokal dari serbuan barang impor. Apalagi di era MEA, proteksi terhadap barang loka, menjadi sebuah perjuangan panjang dan memberatkan. “Bagaimana kita bisa memproteksi barang lokal di era MEA, kalau kita tidak memulai dengan mengurangi impor Cabo (cakar Bongkar) yang laris manis di pasaran,” ujar Jenny Karouw menyikapi proteksi pemerintah terhadap industry dalam negeri. Akan tetapi, tidak hanya soal memproteksi saja, tetapi membuka pasar industry buat ba-

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Barang Milik Daerah Olvie Atteng menjadi center of finance pemerintahan.

Di sinilah berbagai kebutuhan keuangan untuk pembangunan daerah di susun, ditelaah, dan direalisasikan. “Anggaran pemerintah untuk belanja daerah, menjadi penting bagi masyarakat terlebih untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat daerah,” tandas Olvie Atteng.

Erny Tumundo

Kepala Biro Pelindungan Anak dan Perempuan Setda Provinsi Sulut, Erny Tumundo, merupakan birokrat perempuan yang menangani persoalan anakanak dan kemajuan gender kaum perempuan Sulut. Institusi yang diembannya merupakan center persoalan anak dan perempuan. Kampanye anti kekerasan pada anak-anak dan perempuan menjadi tugas utamanya, termasuk melakukan konseling bagi korban kekerasan baik anak-anak maupun kaum perempuan.

“Kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak harus segera dihentikan, demi kemanusiaan,” tandas Erny Tumundo, silam.

Jean Mendur

Kepala Biro Ekonomi Jean Mendur, kembali menjadi salah satu sosok penting dalam mendata, menata dan melaporkan perkembangan kesejahteraan masyarakat, bekerjasama dengan beberapa instansi terkait, termasuk gejolak perekonomian di Provinsi Sulut, sudah menjadi bagiannya. “Kenaikan harga beras saat ini dipicu oleh spekulan pasar yakni para pedagang, karena stok beras masih tersedia,” kata jean Mendur.

Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat dr Bahagia Mokoagow merupakan sosok birokrat perempuan yang handal, dan kini dipercayakan pemerintah untuk menangani kesejahteraan masyarakat.

“Kesejahteraan merupakan bagian penting dalam membangun daerah ini,” ujar Bahagia Mokoagow. Instansi yang dipimpin Mooagow termasuk salah satu sel inti di sekretariat Provinsi Sulut.

Lynda Watania

Femmy Suluh

Kepala Biro Umum Femmy Suluh, merupakan sosok birokrat perempuan yang menjalankan tupoksi di bagian umum sekretariat Pemprov Sulut. Berbagai perlengkapan dan kebutuhan di lingkungan sekretariat pemerintahan Su-

Kepala Biro Pemerintahan dan Hubungan Masyarakat, Lynda Watania.

Inilah sosok birokrat perempuan yang gencar dengan penyelesaian persoalan dunia media massa dan kewilayahan di Provinsi Sulut. Lynda Watania, malah dikenal di kalangan media sebagai ‘Srikandi Tapal Batas”. Sejumlah segmen tapal batas wilayah digelutinya, dan terakhir Watania sendiri menjemput dokumen Permendagri terkait 4 tapal batas. Selain tampil enerjik, birokrat perempuan ini dekat dengan awak media massa di Sulut. (ferry assah)

MARET 2014 ManadoMAGZ 19

AIRLINE

Dedy Irawan, General Manager Garuda Indonesia Branch Manado

Gairahkan Pariwisata, Bantu Promosi Wisata Sulut Siapkan film, keindahan dan kekhasan Sulut bisa dilihat di pesawat Garuda

Di mana pun Dedy Irawan bertugas, dia akan selalu memberikan yang terbaik bagi daerah dan perusahaannya. Itulah tekad yang diemban Dedy Irawan, yang kini bertugas sebagai General Manager Garuda Indonesia Branch Manado. ‘’Misi saya adalah membantu pemerintah daerah, terutama yang berhubungan dengan Garuda terkait dengan pengembangan pariwisata,’’ kata Dedy Irawan, keƟka diwawancarai ManadoMagz di ruang kerjanya.

D

edy Irawan kemudian menceritakan pengalamannya ketika bertugas di Sumater Barat, bagaimana dia ikut menggairahkan pariwisata di provinsi tersebut dengan membangkitkan peran BPPD (Badan Pengembangan Pariwisata Daerah) Sumbar. Hasilnya pun sangat signifikan dalam membantu pemerintah provinsi tersebut. ‘’Karenanya, saat ini kami akan membantu pengembangan pariwisata di Sulut melalui peran BPPD,’’ ungkap Dedy Irawan.

Dia kemudian mengatakan, pariwisata di Sulut masih kurang dikembangkan. Padahal, pada 2009 saat pelaksanaan WOC, sangat terasa gairahnya. ‘’Habis itu sudah stagnan. Padahal, Sulut punya banyak destinasi wisata yang menarik.

Termasuk aktivitas dan daya tarik budaya maupun kuliner,’’ papar lulusan STIE di Jakarta ini.

Karenanya, perhatian besar harus dilakukan bersama-sama pemerintah dan pihak swasta. Sangat penting pula diper-

20 ManadoMAGZ MARET 2014

foto-foto: ronald marcus

hatikan aspek kebersihan kota, termasuk di objek wisata. Juga terkait dengan standar pelayanan, seperti restoran maupun lokasi-lokasi kuliner yang menunjang ob-

jek wisata. ‘’Yang tak kalah penting lagi, adalah promosi yang masih kurang dan harus lebih efektif. Infrastukturnya juga harus disiapkan, sehingga sesuai dengan yang dipromosikan,’’ papar lelaki yang dikenal hobi bersepeda dan lari ini.

Khusus terkait promosi, Dedy Irawan juga mengatakan Garuda Indonesia sedang menyiapkan film mengenai destinasi wisata di Sulut. ‘’Pembuatan film ini

ditangani oleh para profesional. Proses pengambilan gambar sudah dilakukan, dan saat ini (Februari –red) dalam tahapan editing. Nantinya video film ini akan menjadi salah satu media promosi Garuda untuk lebih menggairahkan pariwisata Sulut,’’ kata Dedy, sembari menambahkan film ini juga nantinya diinstall dan dapat dilihat langsung di setiap seat pesawat Garuda. (ais/ronald)

Sudah Lama ‘Jatuh Cinta’ dengan Sulut

saat ini studi di President University Cikarang, sedangkan yang kedua Pedro Rudini (17), studi di Jinan School - Chuang Chou, Cina.

Dedy Irawan sendiri lahir di Jakarta, 29 Januari 1970, dengan enam bersaudara.

Masa sekolah, dari SD hingga SMA dilaluinya di Jakarta. Dan kemudian menyelesaikan studi di STIE Nusantara Jakarta, saat dirinya sudah bekerja di Garuda.

Dia sudah bergabung di Garuda Indonesia sejak tahun 1991. Selama 23 tahun bekerja di Garuda, ada sekira 17 tahun bertugas di Jakarta, mulai dari bagian reservasi, tiketing, sales, kemudian manager. Pada tahun 2010, Dedy Irawan ditugaskan menjadi general manager di Kantor Garuda Indonesia Branch Sumatera Barat. Setelah itu, Dedy bertugas di Hongkong pada 2013, dan sejak Oktober 2014 dipindahkan ke Manado juga sebagai general manager. (ais/ronald)

DEDY Irawan memang sudah sejak lama mengenal Sulut. Hampir setiap tahun Dedy selalu datang ke bumi Nyiur Melambai. Bahkan Sulut dianggap sebagai kampung halamannya kedua.

Dedy memang sudah lama ‘jatuh cinta’ dengan Sulut. Istrinya pun berasal dari Sulut bernama Lidya VC Bolang. ‘’Keluarga istri saya berasal Karegesan di Kabupaten Minahasa Utara,’’ ungkap Dedi, yang juga sangat akrab dengan aneka masakan Sulut.

Keduanya punya dua anak. Anak pertama bernama Lady Nadira (19) yang

Target 70 Ribu Penumpang, Tambah Rute Baru dari Manado GARUDA Indonesia selalu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggannya. Standar full service selalu akan diberikan Garuda Indonesia, mulai dari sebelum terbang, saat terbang, maupun sesudah terbang. ‘’Pelayanan ini sama di semua wilayah kerja Garuda. Termasuk di branch Manado,’’ tandas Dedy Irawan.

Tahun ini, Garuda Indonesia Branch Manado menargetkan bisa memberangkatkan 70 ribu penumpang selama setahun ini. ‘’Disamping rute yang sudah ada, kami juga akan menambah rute baru dari Manado ke sejumlah kota di Indonesia,’’ ungkat Dedy.

Ada empat rute penerbangan Garuda Indonesia yang akan diberlakukan mulai Juni 2015, yaitu ManadoGorontalo, Manado-Melonguane, Manado-Kao, dan Manado-RajaAmpat. ‘’Ini salah satu upaya lebih memberikan pelayanan terbaik dari Garuda Indonesia kepada masyarakat, terutama untuk daerah baru yang semakin berkembang,’’ kata Irawan, sembari menyebutkan untuk keempat rute ini akan dilayani melalui armada ATR 72-600.

Garuda Indonesia juga berencana menambah frekuensi penerbangan dari Manado ke Jakarta, menjadi empat kali sehari. ‘’Tapi saat ini kami masih menunggu izin dari pemerintah,’’ ungkap Dedy yang akrab dengan wartawan ini. Saat ini, Garuda Indonesia memang melayani penerbangan Manado – Jakarta, tiga kali sehari, pukul 06.15 wita, 10.55 wita, dan 16.15 wita. ‘’Rencananya kami akan menambahkan frekuensi pada sore atau menjelang malam hari,’’ tambahnya.

Selain penambahan rute, Garuda juga berencana membuka kanal untuk penjualan tiket bekerjasama dengan pihak ketiga, termasuk membuka kantor penjualan di beberapa daerah, seperti Tomohon dan Kotamobagu. Juga ada program khusus, seperti weekend sale, dan diskon. ‘’Termasuk pula mengadakan event bersama Garuda, seperti Garuda Fun Bike dan Garuda Travel Fair,’’ paparnya. (ais/ronald)

MARET 2014 ManadoMAGZ 21

SHE

Seyla Mangindaan Kudati ST, MT

Hari Perempuan,

Trafficking &

Lapangan Kerja T

anggal 8 Maret adalah momentum Hari Perempuan Internasional. Ini sebuah hari besar yang dirayakan di seluruh dunia untuk memperingati keberhasilan kaum perempuan di bidang ekonomi, politik dan sosial.

Gagasan tentang perayaan ini pertama kali dikemukakan pada saat memasuki abad ke-20 di tengah-tengah gelombang industrialisasi dan ekspansi ekonomi yang menyebabkan timbulnya protes-protes mengenai kondisi kerja.

22 ManadoMAGZ MARET 2014

Beberapa abad kemudian, spirit hari ini direkonstruksi oleh kita di Sulut. Seperti apa dinamika yang terbentang selama ini. Bagi Seyla Mangindaan Kudati ST, MT sampai saat ini perempuan Sulut belum bisa lepas dari berbagai tekanan sosial juga ekonomi dan lingkungan.

Trafficking masih begitu mudah melibas perempuan-perempuan Sulut.

Di mata istri terkasih Harley Benfica Mangindaan, dibutuhkan pengedepanan program pendidikan keahlian khusus bagi perempuan di Sulut. ‘’Agar ada transfer ilmu pengetahuan dan kapasitas yang kontinyu. Ini diperlukan agar kualitas perempuan Sulut bisa ditingkatkan dari tahun ke tahun, tentu outputnya yang ideal adalah kemampuan untuk menciptakan lapangan kerja supaya ada unsur kemandirian,’’ papar Seyla gamblang.

Peningkatan kapasitas perempuan Sulut harus menjadi agenda prioritas pemerintah daerah, dibantu oleh semua pihak. Karena perempuan yang sehat dan tangguh akan menyinambungkan mata rantai kehidupan yang sejahtera.

Dalam kapasitas sebagai isteri Wakil Walikota Manado, Seyla mengaku tetap menjalani dengan syukur dan sukacita.

Suka dan duka baginya adalah instrumentasi hidup yang mewarnai kembara kehidupan ini. ‘’Sukanya tentu lebih banyak misalnya melihat senyum warga yang saya layani..itu saja rasanya terbayar semua jerih payah. Dukanya mungkin lebih pada soal waktu yang tersita kesibukan sehingga kesempatan berkumpul dengan anakanak jauh berkurang, mengingat anakanak masih membutuhkan perhatian kami orang tua. Apapun itu saya berusaha menikmati hidup ini,’’ pungkas Seyla. (emon ‘kex’ mudami)

RUBRIKRUBRIK

MARET 2014 ManadoMAGZ 23

TOURISTDESTINATION

Potensi Wah, Objek Wisata Pulau Terluar Sulut

S

Wisata Bahari • • • • • • • • • • •

JENIS Snorkling dan menyelam (diving) Selancar air (surfing) Jetsky dan dayung Memancing (sport and recreation fishing) Wisata pantai Tontonan perahu wisata PERSYARATAN Dilakukan di zona pemanfaatan dan zona perikanan berkelanjutan Sesuai dengan potensi yang ada Melibatkan masyarakat lokal Sesuai dengan daya dukung lingkungan Tidak merusak ekosistem Sumber : DKP SULUT, 2015

24 ManadoMAGZ MARET 2014

• Ronald Sorongan

ulut memang dianugerahi bentang alam yang khas dan memiliki potensi wisata dengan nilai jual yang tinggi. Telisikan ManadoMagz menemukan data yang cukup mencengangkan.

Jauh dari publikasi media selama ini, ternyata di tengah keberadaan yang cenderung terhampar hening, gugusan pulau terluar di Sulut, teridentifikasi memiliki kandungan nilai wisata yang wah. Data yang diinput oleh Audi Dien S.Pi Kepala Seksi KP3K (Kelautan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil) Dinas Kelautan dan Perikanan Sulut (2015) menunjukkan, Pulau-pulau Kecil Terluar (PPKT) di Sulut ada 11 ; Talaud 4, Sangihe 4, SiTaRo 1, Minut 1, Bolmut 1.

Pemberdayaan kawasan ini juga sudah diatur dalam UU No. 1 Tahun 2014, yang juga menetapkan pariwisata sebagai prioritas penanganan, lengkapnya yaitu konservasi, pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan, budidaya laut, pariwisata, usaha perikanan dan kelautan dan industri perikanan secara lestari, pertanian organik, peternakan; dan/atau pertahanan dan keamanan negara.

Dalam skema perencanaan pengembangan kawasan pulau, Kadis Perikanan dan Kelautan Sulut Ir Ronald Sorongan memastikan, sumberdaya pulau bisa diber-

11 Pulau Terluar di Provinsi Sulawesi Utara dayakan dengan tetap mempertimbangkan aspek pelestariannya. ‘’Salah satu kita fokus mengembangkan wisata bahari,’’ tukas Sorongan, yang adalah alumni FPIK Unsrat itu.

Sorongan menyatakan pihaknya masih terus mendorong agar penanganan pulau-pulau tersebut mendatangkan manfaat bagi warga Sulut.

Sementara Gubernur Sulut Drs SHS Sarundajang dalam pernyataannya mengimbau guna memacu gerak roda pembangunan sektor kelautan dan perikanan di berbagai kegiatan perikanan tangkap, perikanan budidaya, pengolahan dan pemasaran, pengawasan, pemberdayaan pulau-pulau kecil dan masyarakat pesisir, maka perlu adanya dukungan dan sinergitas kegiatan dari semua stakeholder maupun melalui kerjasama bilateral/multilateral untuk menarik investor. ‘’Berinvestasi di sektor kelautan dan perikanan, perlu ketersediaan informasi mengenai potensi sumberdaya kelautan dan perikanan, peluang usaha dan kemudahan-kemudahan yang diberikan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara’’kata Sarundajang.(kex)

MARET 2014 ManadoMAGZ 25

YUANXIAOJIE

Cap Go Meh

SPEKTAKULER P

rosesi Cap Go Meh di Manado spektakuler. Atraksi dari para tangsin para perayaan ini benarbenar menyita perhatian puluhan ribu warga Manado, luar daerah, bahkan wisatawan mancanegara. Mereka ingin menyaksikan langsung atraksi dari para tangsin dari berbagai klenteng di Manado. Sajian dari kendaraan hias bernuansa Tionghoa, juga sangat memukau bersama dengan penampilan liong, barongsai, kuda locia, dan wushu.

Umat Tridharma yang melaksanakan kegiatan Cap Go Meh ini pun berbaur bersama warga Manado dan Sulut pada umumnya. Hengki Wijaya, sebagai salah satu tokoh umat Tridharma di Manado mendampingi langsung para tamu kehormatan, seperti Gubernur Sulut Sinyo Sarundajang, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Binarko Sugihantyo, Wakil Ketua DPRD Sulut Wenny Lumentut, Wali Kota Manado Vicky Lumentut, dan Wakil Wali Kota Harley Mangindaan.

Berikut suasana perayaan cap go meh yang berlangsung pada 5 Maret 2015.*

26 ManadoMAGZ MARET 2014

MARET 2014 ManadoMAGZ 27

RUBRIKRUBRIK

28 ManadoMAGZ MARET 2014

RUBRIKRUBRIK

MARET 2014 ManadoMAGZ 29

GADGET

Ayo ke Sony Mobile Store di lantai dasar itCenter

Shower Girl Buktikan Kecanggihan Sony Xperia Z3

S

ony Indonesia bekerjasama dengan Parafone membuka gerai Sony Mobile Store di Ground Floor itCenter Manado. Rangkaian event grand opening Sony store yang berlangsung pada 6-7 Maret langsung menarik perhatian pengunjung. Jadilah dalam beberapa hari terakhir ini, produk Sony semakin banyak diburu para penggemar handphone di Manado dan sekitarnya.

Pembukaan Sony Mobile Store yang berlangsung di itCenter Lantai Dasar Blok A-47 diisi dengan penampilan spesial dari shower girl. Penampilan dua gadis cantik dengan memegang Sony Xperia Z3 memukau banyak mata yang kala itu penasaran bagaimana kecanggihan Xperia ini. Dengan memegang Xperia Z3 dua gadis ini melakukan atraksi special di dalam sebuah box mandi sambil terus selfie, bahkan menelpon dengan Xperia waterproof series ini.

Penampilan ini setidak membuktikan kecanggihan produk unggulan Sony Xpe-

30 ManadoMAGZ MARET 2014

ria yang bisa diandalkan oleh para penggunanya. “Ini pertama kalinya di Indonesia Timur, ada penampilan shower girls.

Ini membuktikan juga kalau Smartphone Sony Xperia yang memiliki kemampuan waterproof,” kata Jemmy Asiku, Presiden Direktur itCenter dalam sambutannya saat grand opening gerai.

Selain dimeriahkan dengan penampilan shower girl, para pengunjung juga dimanjakan dengan program promo seperti free voucher, free selfie stick, free Tshirt, slim bag dan lainnya.

Hadir kala itu juga perwakilan PT Sony Mobile Communications Indonesia yaitu Head Of Sales Rudhy Natawidjaja dan Head Of Region Bayu Agung Cahyono. Ketika memberikan sambutannya, perwakilan Sony Indonesia mengaku sangat bangga dengan pembukaan Sony Store ini. Karena dengan demikian memberikan pembuktian bahwa Sony akan terus berkarya mengeluarkan produk unggulan buat para netizen. (*)

EVENT

North Minahasa Choir Festival 2015

• Pelaksanaan North Minahasa Choir Festival yang dilaksanakan tahun 2014 lalu.

Digelar Disbudpar, sukseskan Minut sebagai kabupaten tujuan wisata

• Kepala Disbudpar Minut, Femmy A.M. Pangkerego

K

abupaten Minahasa Utara (Minut) melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) aktif menggelar berbagai event untuk menyukseskan Minut sebagai kabupaten tujuan wisata 2015. Salah satunya dengan menggelar event North Minahasa Choir Festival 2015 yang dijadwalkan berlangsung pada 19-20 Maret 2015 di Hotel Sutanraja Minut. Event festival paduan suara ini sudah dua kali dilaksanakan di Minut.

Kepala Disbudpar Minut, Dra. Femmy A.M. Pangkerego, M.Pd. ME, mengatakan sebagai kabupaten tujuan wisata, seperti yang ditegaskan oleh Bupati Minut Drs. Sompie Singal MBA dan Wakil Bupati Yulisa Baramuli SH, harus digelar banyak atraksi budaya dan pariwisata untuk mendorong kehadiran wisatawan mancanegara dan domestik datang ke daerah ini. ‘’Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan dan mengembangkan kreativitas seni budaya khususnya mutu paduan suara, pertukaran pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki,’’ papar Pangkerego.

Festival paduan suara ini memperlombakan enam jenis lomba, yaitu paduan suara campuran lansia, paduan suara

pria, paduan suara wanita, paduan suara campuran dewasa, paduan suara remaja, dan paduan suara anak. ‘’Pesertanya terbuka. Mulai dari utusan gereja, sanggar, hingga sekolah yang ada di Sulut maupun luar Sulut,’’ kata Pangkerego, sembari melanjutkan untuk dewan juri diambil dari para juri yang sudah berpengalaman di blantika paduan suara.

Pangkerego kemudian menjelaskan untuk lomba paduan suara campuran lansia (senior mix choir), jumlah penyanyinya minimal 25 orang dan usia minimal 60 tahun. Lomba jenis lomba paduan suara pria, paduan suara wanita, dan paduan suara campuran, jumlah pesertanya minimal 30 orang. Begitu juga dengan paduan suara remaja minimal 30 orang antara usia 14-17 tahun, sedangkan paduan suara anak juga 30 orang dengan usia maksimal 13 tahun.

Untuk hadiah, panitia –seperti dijanjikan dalam undangan—menyiapkan trofi dan uang tunai untuk pemenang I sampai V. Total hadiah yang disiapkan panitia berjumlah Rp275 juta. ‘’Jadi, mari kita berpartisipasi dan sukseskan acara ini,’’ tandas Pangkerego. (roma/*)

MARET 2014 ManadoMAGZ 31

GEMSTONE

Pesona Batu Mulia Dagangan Laris di Manado

Para pedagang batu mulia, kini menjadikan Kota Manado sebagai salah satu pasar potensial meraup untung. Ada banyak pedagang dan pecinta batu mulia menawarkan beragam jenis, bentuk dan ukuran batu mulia. Hanya saja, pada umumnya, konsumen atau calon pembeli lebih tertarik pada dua jenis batu mulia, yang kini terbilang laris di Manado, seperti batu akik asal Bacan dan Obi. Tidak bisa dipungkiri, pesona batu-batu asal Maluku Utara ini, mampu menghipnotis warga kota ini, dan kini menjadi buruan baru konsumen di Kota Manado dan sekitarnya.

Buruan terhadap dua jenis batu mulia asal Maluku Utara ini, membuat harganya pun terus melambung. engapa? Menyusur emperan dan teras pertokoan yang bereretan di komplek Taman Kesatuan Bangsa, konsumen bisa dengan mudah menemukan para pedagang batu bacan dan batu obi yang menjejalkan bebatuan tersebut. Ada yang masih berbentuk bongkahan, ada yang sudah dipoles dan diproses dan siap dipasangkan di mata cincin, bahkan ada yang sudah dalam bentuk cincin atau kalung yang siap dikenakan konsumen.

Langkah kaki, tidak lelah, karena hampir dalam jarak yang tidak terlalu jauh, dijumpai juga pedagang batu yang sama. Sepanjang emperan pertokoan depan presiden Shopping Center Manado hingga menuju Hotel Plaza, pesona pancaran kilauan batu bacan dan obi, tidak

M

• Pedagang batu mulia jenis Bacan dan Obi di pelataran pertokoan Kota Manado.

32 ManadoMAGZ MARET 2014

kalah dengan kilauan logam mulia yang dijual sederetan toko emas di area tersebut, diantaranya toko emas Logam Jaya hingga toko emas Istana dan toko emas Plaza.

Tidak saja itu, Jalan Roda atau yang lebih dikenal masyarkat dengan sebutan Jarod, menjadi pusat transaksi batu akik atau batu mulia asal Bacan dan Obi ini.

Setiap hari dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir, demam batu mulia jenis ini, menjadi daya tarik masyarakat Manado dan sekitarnya, terlebih bagi mereka yang hobi mengoleksi batu mulia atau gemar mengenakan cincin atau kalung bermata batu tersebut.

Menyusur emperan pertokoan dari kaki lima hingga ke Jarod, myManadoManadoMagz menemukan pesona batu

bacan dan obi yang digandrungi sebagian besar masyarakat Manado dan sekitarnya. Memang, batu Bacan memiliki cirikhas yang unik. Selain memiliki kehijauan berlumut hingga berwarna kebirubiruan, batu mulia jenis ini, terlihat begitu indah, bahkan menjadi magnet tersendiri baik oleh pemilik, pedagang maupun calon pembeli atau konsumen.

Tak heran, bila kini banyak warga Manado ingin memiliki batu tersebut, sekalipun harganya dipatok cukup mahal.

Batu bacan disebut-sebut memiliki keunggulan dari batu giok atau jade yang berasal dari Negara Tiongkok.

Bila dirunut ke belakang, batu bacan secara historis sudah dikenal sejak zaman kesultanan Ternate, Tidore dan Jailolo, dimana batu-batu yang sudah dipoles sedemikian rupa itu, digunakan oleh masyarakat setempat sebagai hadiah ataupun perhiasan, bahkan digunakan pada mahkota para sultan atau perhiasan keluarga kesultanan. Batu Bacan sendiri, kata beberapa pedagang batu mulia tersebut, berasal dari pulau Kasiruta. Batu Bacan ini terdiri atas dua jenis unggulan, yakni batu Bacan Doko dan Palamea. Keduanya dinamakan demikian, karena diambil dari nama dari desa di pulau Kasiruta, dimana batu tersebut untuk pertama kalinya ditemukan.

Bacan, merupakan jenis batu krisokola yang kebanyakan kekerasan awalnya berkisar 3-4 skala Mohs. Setelah mengalami proses silisifikasi, kekerasan batu ini menjadi 7 skala Mohs. Batu seperti inilah yang dinilai memiliki keistimewaan karena tampak lebih mengkilat dan keras, ketika sudah diasah dan dipoles.

Mengapa banyak orang memburu batu Bacan? Tentunya, ada keistimewaannya. Salah satunya adalah, batu ini bisa “hidup” dalam arti, warnanya bisa berubah makin jernih dan mengkilat dalam waktu tertentu. Bila ditelusuri lebih jauh, ada beberapa warna awal yang bisa ditemui pada batu Bacan, diantaranya hijau, kuning tua, kuning muda, hijau cincau,

• Pedagang batu akik di Jarod Manado

merah, putih bening, putih susu, panca warna, warna teh, keunguan dan coklat.

Menurut Adhi Kambose, warga Maluku Utara yang kini tinggal di Manado, proses ‘hidup’ batu ini, akan terus terjadi seiring waktu. Semakin berproses, semakin terlihat indah. Dari warna yang masih kusam atau gelap, kemudian berproses menjadi makin jernih dari warna awalnya. Kata Adhi, terdapat tiga proses ‘hidup’ dapat terlihat dari batu Bacan hijau seperti proses pembersihan sehingga terlihat warna hijaunya berubah menjadi hijau murni. Kemudian proses pembeningan juga terjadi pada batu tersebut,

• Pedagang juga mendeteksi kualitas dan pembeningan batu akik dengan alat diamond detonator.

sehingga batu tampak seperti ada air di dalamnya.

Untuk batu Bacan berwarna awal sangat hijau muda, dapat berproses secara ‘hidup’ berubah menjadi warna putih susu lalu berakhir pada warna bening.

Proses ‘hidup’ bati bacan ini, akan terlihat langsung dalam beberapa waktu saat sudah menjadi cincin atau mata kalung yang dikenakan pemilik. Proses ‘hidup’ batu Bacan ini yang membuat banyak orang, termasuk para pecinta batu mulia atau batu akik, memburunya di pasaran Manado.

Di Manado sendiri, salah satu jenis yang diburu adalah batu bacan jenis doko.

Nama Doko sendiri merupakan nama desa, dimana batu jenis ini ditemukan pertama kalinya. Warnanya lebih hijau tua. Selain Doko, ada juga batu Bacan jenis Palamea. Nama ini berasal dari nama desa Palamea, Maluku Utara, dengan cirikhas warna hijau kebiru-biruan. Batu bacan jenis Cincau, juga ada di Manado.

Batu jenis ini lebih unggul warnanya.

Awalnya terlihat seperti ada noda di dalam batu, namun dalam waktu tertentu, menghilang nodanya dan berubah seperti ada air jernih di dalamnya. (ferry assah)

MARET 2014 ManadoMAGZ 33

GEMSTONE

Gaet itCenter Gelar Pameran, Promosikan Batu Mulia dari Sulut gemar batu akik di Manado yang diketuai Jemmy Asiku, Presiden Direktur itCenter, yang juga penggemar batu mulia ini.

Dalam pertemuan ini, Jemmy Asiku mengadakan, pembentukan asosiasi ini diharapkan lebih mengangkat pamor batu-batu mulia nusantara, terutama lagi batu mulia asal Sulut. ‘’Karena memang banyak batu-batu mulia yang tersebar di berbagai daerah di Sulut,’’ kata Asiku.

Memang dalam pameran dan lelang batu akik yang dilaksanakan di itCenter, selain jenis batu akik terkenal dari Maluku Utara dan Kalimantan, ada juga batu mulia yang berasal dari Sulut dan sekitarnya, seperti batu Minahasa, Kotamobagu, Boltim, Bolmong, hingga batu Gorontalo. (ferry assah) • Jemmy Asiku, Ketua Asosiasi Penggemar Batu Mulia, mengamati beberapa jenis batu akik yang dipamerkan.

T

rend batu akik saat makin meluas di kalangan pehobi dan pecinta batu mulia, bahkan masyarakat luas. Di Kota Manado saja, tren bisnis batu akik atau batu mulia makin gencar.

Malahan semakin gencarnya bisnis batu tersebut, membuat harga logam mulia atau emas jauh di bawah harga batu mulia atau batu akik.

Bila harga logam mulia atau emas berada di kisaran Rp240.000 hingga Rp275.000 per gram, akan tetapi sebuah cincin bermata batu mulia atau batu akik dilepas di bursa lelang dengan harga Rp300-an ribu hingga ratusan jutaan rupiah, tentunya sesuai ukuran dan keunikan batu tersebut.

Guna menjamin dan memberi kualitas terhadap batu mulia atau batu akik, maka asosiasi para penggemar batu akik menggelar pameran dan lelang batu akik bagi masyarakat luas di gedung itCenter Manado, sejak akhir Februari lalu setiap Rabu sore. Para peserta pameran dan lelang, memamerkan keunikan, keindahan dan macam batu akik dari sejumlah daerah baik di Sulut maupun dari luar Sulut.

Iven pameran dan lelang batu mulia atau batu akik tidak saja dilakukan di gedung itCenter Manado, malahan Jimmy Asiku yang ditunjuk selaku Ketua Asosiasi Penggemar Batu Mulia, berencana menggelar pameran dan lelang batu mulia ini ke Jakarta, bahkan hingga ke da-

taran Tiongkok dan Hongkong.

Untuk memberikan nilai lebih terhadap pameran ini, pihak itCenter pun memfasilitasi kedatangan pakar atau ahli batu. Diharapkan ahli batu ini bisa menilai dan kemudian sertifikat atas batu akik atau batu mulia yang ada. “Kita akan datangkan ahli batu mulia dan badan yang bisa memberi sertifikat atas batu mulia yang memiliki nilai kualitas tinggi,” tandas Jemmy Asiku saat pameran dan lelang batu mulia atau batu akik di gedung itCenter lt 5 Manado..

Sepertinya magnet bisnis batu akik makin meluas dan kuat, sehingga harganya pun boleh dibilang gila dan signifikan. Betapa tidak, harga logam mulia pun berada di bawah harga batu mulia atau batu akik yang sejak awal dipopulerkan dua tokoh internasional yakni Presiden Barrack Obama dan Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY). Saat itu, SBY memberi cendera mata kepada Presiden Obama berupa cincin bermata batu akik dari pulau Bacan Maluku Utara.

Karena unik, menarik dan memiliki nilai tersendiri, maka sejak itulah perburuan batu mulia atau batu akik secara besar-besaran mulai dilakukan warga di seantero nusantara ini.

Pertemuan para penggemar batu akik ini tak lepas dari trend batu mulia yang semakin berkembang saat ini. Bahkan kemudian mereka membentuk asosiasi peng-

34 ManadoMAGZ MARET 2014

• Suasana pameran dan lelang batu akik di itCenter.

GEMSTONE

Ahli Otak dan Perilaku, Dr. dr. Taufik Pasiak

Ungkap Misteri di Balik Batu Akik

• Beberapa koleksi batu mulia Taufik Pasiak.

Demam batu akik melanda Indonesia, termasuk Sulut. Banyak orang pun asyik berburu batu akik ini. Fenomena apa ini? Adakah misteri di balik kisah batu akik ini? Wartawan ManadoMagz, Ais Kai, berkesempatan melakukan wawancara khusus dengan Dr. dr.

Taufik Pasiak, ahli otak dan perilaku yang banyak menulis buku-buku best seller Indonesia. Wawancara dengan Dokter Taufik yang juga dikenal sebagai kolektor batu mulia ini, dilakukan melalui perantara media sosial Facebook.

Berikut wawancaranya.

Ais Kai (AK): Dok.. boleh tanya? Sekalian wawancara.

Taufik Pasiak (TP): Yess.

AK: Menurut dokter.. apa yang menyebabkan batu akik kira-kira boom sekarang?

TP: Tren pasar dan ikut-ikut. Mirip fenomenal burga bonsai dan gelombang cinta dulu.

AK: Oh oke. Bagi penggemar setia batu akik, adakah misteri khusus di balik batu akik?

TP: Itu yang kita posting sebagian koleksi kita yang masuk kategori batu mulia. Bukan batu akik. Sehingga bisa diinvestasi. (Dokter Taufik kemudian memposting beberapa batu mulia koleksinya).

Dulu ada misteri. Kini, semata fenomena pasar belaka.

AK: Oh oke. Apa beda batu mulia dan baku akik? Kalo dulu misterinya bagaimana dok?

TP: Batu dikaitkan dengan paranormal, dunia mistis. Batu dianggap menjadi perantara manusia dengan dunia gaib.

Aspek estetisnya belum ada.

AK: Kalo ditinjau dari neuro sains adakah peluang dihubungkan? Atau dilihat rasa senang dan keinginan untuk memiliki, adakah yang bisa diungkap

MARET 2014 ManadoMAGZ 35

GEMSTONE

• Kecubung salah satu koleksi kesukaan Taufik.

dari disiplin ilmu dokter sebagai ahli otak?

TP: Melihat warna dan bentuk adalah bagian dari tugas otak belakang (lobus occipitalis). Gradasi warna yang puluhan dan ratusan yang terdapat di batu mulia maupun akik itu membuat pusat penglihatan warna di otak belakang bekerja secara dinamis, terutama peningkatan kemampuannya dalam deskripsi warna.

Ini tentukan berperan dalam melatihan perhatian pada hal-hal kecil (attention of detils).

AK: Soal warna dan pancaran gelombangnya, Inikah bisa diarahkan ke rasa senang dan hobi, stow kang dok?

TP: Warna itu bersifat gelombang.

Jadi warna-warna itu sebenarnya adalah panjang gelombang yang berbeda-beda masuk ke mata lalu ke otak. Jadi, warna itu sebenarnya adalah gelombang. Namun, jangan diartikan gelombang itu berkaitan dengan rasa tertentu. Jadinya, magis itu. Bagi saya, magis itu nggak ada.

AK: Adakah peluang seseorang punya keinginan menyukai --kemudian memiliki -- warna yang sama ataukah akan selalu berbeda untuk setiap orang?

TP: Umumnya sama. Ini mirip kita menyukai pakaian atau makanan tertentu.

AK: Jadi magisnya memang tidak ada?

TP: Buat saya nggak ada. Bagi orang lain saya nggak tahu.

AK: Dok, tadi lupa dijelaskan beda batu mulia dan batu akik.

TP: Sebenarnya perbedaan signifikan tidak ada. dua-duanya batu dari alam

yang mengkristal. Batu mulia biasanya dibikin perhiasan. Sedangkan dulu batu akik dipakai untuk sesuatu yang magis.

Selain itu, batu akik itu kurang keras dibandingkan batu mulia. Batu akik itu kisaran 7 atau di bawah jika pake skala Mohs. Kalau batu mulia lebh keras. Di atas 7. Bahkan permata atau zamrut atau berlian itu kekerasannya 10. Sangat keras.

AK: Sekarang punya brapa koleksi?

Sejak kapan mengoleksi? Awalnya bagaimana sampai suka koleksi?

TP: Banyak. Tak terhitung. Saya koleksi sejak zaman mahasiswa tahun 1988 ketika suka datang ke Jalan Roda dan bercerita dengan beberapa penjual batu.

Sudah kurang lebih 20 tahun saya mengoleksinya.

AK: Wah keren.. Banyak itu boleh di atas 100?

TP: Lebih banyak.

AK: Di atas 500 dok? Nilainya kalo ditotalkan berapa?

TP: Banyak bos. Hahahahahah. Tidak

• Koleksi ruby merah.

36 ManadoMAGZ MARET 2014

lazim bagi saya menyebut harga (price).

Kalau nilai (value) iya. Sangat tinggi.

AK: Dok.. Boleh disebutkan, dua atau tiga batu, yang paling berkesan atau paling mahal yang dokter punya?

Adakah masing-masing batu depe nama?

TP: Zamrud, rubby, sapphier dan turquoise (pyrus). Ini batu yang paling saya suka dan masuk kategori mahal. Kalau yang biasa saya suka kecubung (amethyst). Pyrus, sapphir dan amethyst saya punya banyak warna, termasuk warna warna langka. Bacan saya tak mengoleksi.

Bacan sekadar mempelajari saja. Coba lihat tu rubby merah kita so posting (Dokter Taufik kemudian memposting koleksi rubby merah) AK: Oke.. Kalo batu-batu asal Sulut dang dok? Punya koleksinya?

TP: Nggak. Belum tahu seperti apa yang asal Sulut, tetapi saya mendorong peminat batu untuk mencari batu Sulut.

Karena prinsipnya batu itu barang indah secara estetis jika dikelola dengan baik.

Bahkan bisa jadi sumber income.

AK: Oh oke. Ini mungkin terakhir ini Dok.. Adakah tips yang bisa dokter bagi bagi penggemar batu --terutama bagi mereka yang baru mulai menggemari batu?

TP: Pelajari motivasi pribadi. Sekadar koleksi atau ingin investasi. Ini akan menentukan batu jenis apa yg akan kita beli.

AK: Yang lain dok?

TP: Koleksi sebanyak mungkin warna, dari jenis batu apapun, yang penting bukan Batunona atau Batudaa.

AK: Hahaha... Oke makasih dok..

Terakhir skali belum jawab.. Boleh 1000 batu yang dokter koleksi?

TP: Banyak bos. Hahahahahaha. Tulis jo banyak.

AK: Hahaha... Terima kasih. Kita mo ka rumah ini mo lia dokter pe koleksi.

TP: Oke. Terima kasih sama-sama.

Ka mari jo. (*)

RUBRIKRUBRIK

MARET 2014 ManadoMAGZ 37

GOVERNANCE

4 Tahun Kepemimpinan

Bersama So-Lo, Bitung ak terasa empat tahun sudah usia kepemimpinan Walikota Bitung Hanny Sondakh dan Wakil Walikota Bitung M.J Lomban. Ceremony ulang tahun kepemimpinan yang ke-4 digelar di Gedung BPU Pemkot Bitung (Selasa 24/2). Sekretaris Kota Bitung Drs. Edison Humiang, MSI mengawali dengan ucapan selamat datang. Penayangan kilas balik perjalanan kepemimpinan So-Lo sejak Tahun 2011-2014 setelahnya menjadi parade keberhasilan kota Bitung yang ber-Solo Run (lari sendiri) dalam

T

DATA PENGHARGAAN Bidang pertanian, perikanan, kesehatan, lingkungan, akuntabel kinerja pemerintahan melalui pelayanan perizinan juga transportasi hingga predikat terbaik pengelolaan keuangan serta penataan ruang dan HAM. Di sisi lain juga bidang pembangunan seperĆ&#x; KEK IHP dan jalan tol juga bidang pendidikan BLCC.

Kami pun juga meminta maaf kepada masyarakat Bitung di mana masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki HANNY SONDAKH

Semoga dengan tersisanya satu tahun kepemimpinan maka kami akan berupaya memperbaikinya demi kesejahteraan masyarakat M.J. LOMBAN merengkuh berbagai penghargaan yang diraih berupa bidang pertanian, perikanan, kesehatan, lingkungan, akuntabel kinerga pemerinthan melalui pelayanan perijinan juga transportasi hingga predikat terbaik pengelolaan keuangan serta penataan ruang dan HAM. Di sisi lain juga bidang pembangunan seperti KEK IHP dan Jalan Tol juga bidang pendidikan BLCC. Ibadah Syukur dipimpin Pastor Lexi Nangoy yang mendoakan kepemimpinan So-Lo bersama keluarga. Selanjutnya dilangsungkan Pemasangan lilin HUT Ke-4 SoLo dan pemotongan kue yang disaksikan para tamu yakni Asisten I Provinsi Sulut Drs Jhon Palandung MSi anggota DPRD Provinsi Sulut juga sejumlah anggota DPRD Kota Bitung, Forkopimda Kota Bitung, FKUB, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama serta Para PNS dan THL Lingkup Pemkot Bitung juga sejum-

38 ManadoMAGZ MARET 2014

Solo Run Prestise

lah masyarakat dan para undangan.

Sondakh mengungkapkan rasa syukur atas 4 Tahun Kepemimpinnya bersama Wakil Walikota Bitung M.J Lomban, merupakan dukungan dan topangan dari seluruh stakeholder dan segenap elemen masyarakat Kota Bitung sehingga sampai saat dimampukan menjalankan tugas dan tanggungjawab dalam meningkatkan pelayanan publik dan pembangunan guna terciptanya kesejahteraan masyarakat lebih baik.

“Kami pun juga meminta maaf kepada masyarakat Bitung di mana masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki, namun ini merupakan tantangan bagi kami untuk berbenah dengan terus berusaha memenuhi semua harapan dan tuntutan dari seluruh lapisan masyarakat sebab wujud pengabdian kepemimpinan kami adalah mensejahterahkan dalam pengembangan pembangunan Kota Bitung,” kata Sondakh.

Sementara, Lomban menyampaikan ucapan terima-kasih kepada segenap warga masyarakat kota Bitung atas to-

pangan dan doa sehingga kepemimpinan berjalan dengan baik. ‘’Ini merupakan suatu kerjasama yang baik sehingga banyak langkah yang maju namun masih ada pula kekeliruan, masih ada langka yang belum terwujud. Semoga dengan tersisanya satu tahun kepemimpinan maka kami akan berupaya memperbaikinya demi kesejahteran masyarakat, “ ungkap Lomban.

Sementara sambutan Gubernur Sulut Dr. S.H Sarundajang diwakili oleh Assisten I Drs Jhon Palandung M.Si menyampaikan selamat kepada kepemimpinan SoLo serta mengapresiasi kontribusi Kota Bitung yang ikut memantapkan eksistensi pembangunan Nyiur Melambai.(kex/*)

• Rangkaian acara HUT 4 Tahun Kepemimpinan Walikota Hanny Sondak dan Wakil Walikota M.J Lomban.

MARET 2014 ManadoMAGZ 39

SHE

Dra Refien Khouni Silva Rawung, MSi

Total Bergiat

di Jalur Kemanusian

• Bersama sang suami, Maximillian Jonas Lomban.

• Terjun langsung di lokasi bencana. Menyerahkan bantuan saat terjadi air pasang di Batu Putih. Bersama Tim Penggerak PKK melakukan aksi donor darah. Berpartisipasi dalam aksi sosial dan lingkungan hidup.

B

ersepatu boots, naik ojek, sesekali di atas perahu karet, atau ikut mengangkat kantung mayat, terjun di lokasi bencana, lakon ini sudah menjadi kebiasaan yang dialami dan dijalani oleh Dra. Refien Khouni Silva Rawung, MSi beberapa tahun terakhir.

Untuk menjaga agar kegiatan yang ia sebut panggilan hidup itu berjalan normal, ia acap harus menyamarkan diri agar tak terendus wartawan.

Dalam percakapan dengan ManadoMagz di rumah dinas Wakil Walikota Bitung Drs MJ Lomban (Rabu 04/03-2015), Ibu Khouni berhati-hati membuka detil kegiatannya selama ini. ‘’Jujur saja ini sebetulnya sesuatu yang tak mesti dipublikasi luas, karena memang saya melakukan semua berkaitan dengan kegiatan kemanusian tak ada tendensi apapun. Hal ini sudah menjadi komitmen saya pribadi untuk member makna saat menjalani hari demi hari kehidupan ini’’ kata Ketua PMI Kota Bitung sejak 2007 ini.

Keterpanggilan memberi diri dalam urusan kemanusiaan ini lahir dari sebuah

kesadaran kritis terhadap usia hidup manusia yang begitu terbatas. Dalam kurun waktu yang terbatas itu mestinya diisi oleh hal-hal baik dan positif dan berguna bagi manusia. Dari refleksi mula-mula itu pula, penyuka diving dan puisi ini mulai membaktikan hidupnya untuk lebih peduli dengan kondisi lingkungan dan urusan kemanusiaan.

Totalitas sikap yang membawanya saat ini eksis di PMI Kota Bitung, ikut berkutat di kegiatan penanganan bencana, peduli terhadap lingkungan lewat kampanye Lestarikan Selat Lembeh dan ikut menangani masalah AIDS/ HIV. Serius mengurus tema-tema vital ini,membuat hari-hari Ibu Khouni selalu padat dan identik dengan panggilan pelayanan bagi sesama. ‘’Saya bersyukur sejak komitmen tersebut, maka ada saja peluang terbuka membantu agar masalah-masalah ini boleh diatasi secara bertahap. Kemudian pula, sejak Bapak --Maximillian Jonas Lomban,SE, M.Si, red- menjadi wakil walikota, boleh ada kesempatan meman-

40 ManadoMAGZ MARET 2014

faatkan waktu yang ada sebaik mungkin.

Konsentrasi melihat langsung dari dekat kondisi warga terbuka luas. Ke depan saya berkerinduan agenda ini boleh terus dikerjakan secara lebih kontinyu lagi’’ ujar ibu dari Nick Adicipta dan Billy Glen bersemangat.

Ketika ditanyakan apa yang masih harus perlu dilakukan oleh Pemda agar rakyat menjadi lebih sehat dan aktif, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bitung ini mengambil pendekatan dari sang suami yang meletakkan tiga pilar yakni pendidikan, rakyat sehat dan kemampuan daya beli warga,sebagai fokus pemberdayaan yang harus dikerjakan secara khusus. ‘’Ini saya ambil dari konsep pengembangan bapak, aspek pendidikan sangat dasar dan vital, kemudian rakyat harus sehat agar produktif dan kuat, dengan begitu unsur daya beli sebagai basis ekonomi kerakyatan bisa dipenuhi’’ ulas Ibu Khouni yang punya obsesi mengajak warga kota Bitung untuk hidup sehat dan aktif.(emon kex mudami)

MARET 2014 ManadoMAGZ 41

COMMUNITY

• Suasana pesta adat tulude yang dilaksanakan IKSAT Bitung.

Lembaga Adat IKSAT Bitung

Usai Sukses Tulude, Kini Kawal Pilwako P

esta adat tulude sukses digelar di Kota Bitung 31 Januari 2015 pukul 15.00 Wita serentak di 8 Kecamatan yang ada. Kegiatan ini difasilitasi oleh lembaga adat IKSAT Kota Bitung yang dipimpin oleh Drs Edison Humiang MSi. Selaku Ketua IKSAT Kota Bitung, Humiang mengatakan pergelaran adat Tulude merupakan agenda tahunan yang harus dirawat eksistensinya sepanjang tahun. Diupayakan perayaan tulude menjadi sebuah tradisi yang dipelihara turun-temurun karena di dalamnya berisi semangat mengucapkan syukur atas kehidupan ini.

IKSAT sendiri mengawal kegiatan tersebut sejak perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan di hari H yang diluberi oleh warga kota Bitung, juga para undangan serta mereka yang ingin melihat dari dekat pagelaran budaya ini.

Sebagai sebuah organisasi budaya yang mewadahi aktivitas warga Nusa Utara di Kota Bitung, IKSAT mampu mengkatalisasi peran dan eksistensi warga Nusa Utara dengan Pemda Kota Bitung. Peran sentral dan strategis ini disadari sebagai sebuah kekuatan yang harus dijaga visi dan misinya ke depan. ‘’Me-

• Drs Edison Humiang MSi.

mang harus seperti itu roda organisasi ini melakukan perannya, satu sisi sebagai wadah berhimpun warga Nusa Utara di sisi yang lain sebagai warga kota yang baik juga harus menjunjung tinggi kepentingan kota Bitung hari ini esok dan seterusnya,’’papar Humiang gamblang.

INDEPENDEN Karena strategis dan begitu kokohnya pengaruh IKSAT, tak terelakan hawa

42 ManadoMAGZ MARET 2014

suksesi Pilwako ikut menuansai paradigma organisasi ini, usai mengantar pesta tulude sukses di kota Bitung. Beberapa warga Nusa Utara berharap IKSAT ikut memainkan peran politiknya secara elegan dan tersistematis.

Humiang di sela rapat evaluasi tulude (Rabu 25/02-2015), tak menampik peran dan tanggung-jawab pengurus ke depan, termasuk berkaitan dengan genta suksesi wali kota Bitung. Humiang hanya menjawab secara diplomatis, bahwa organisasi ini memiliki cara tersendiri untuk merespon setiap dinamika yang ada. ‘’Nanti lihat saja, karena sikap politik itu tetap dalam koridor organisasi, dan itu masih akan dibahas lagi’’ tangkis Humiang kepada ManadoMagz.

Sebuah informasi dari lingkaran dalam lembaga tersebut memberi lampu hijau, jika IKSAT akan bergerak pada waktunya. ‘’Ada kemungkinan akan menggunakan jalur independen, meski Ketua Umum –Humiang, red- belum mempublishnya, tapi kami akan rembuk untuk mendorong jalur tersebut diberdayakan oleh IKSAT’’ ujar seorang tokoh masyarakat Nusa Utara asal Lembeh yang meminta namanya disimpan. (kex)

HISSTORY

Johanes Budiman SH

Ungkap Kisah Jadi Pengacara SHS

menyeramkan munculnya sejumlah resiko hingga ancaman pembunuhan. Semua tak membuat Juman surut, malah makin berketetapan membela Sarundajang dan keluarga. ‘’Saya lihat hal yang positif dari Pak Gubernur selalu kedepankan hukum, hukum adalah panglima. Pak Gub sangat hati-hati dengan berbagai hal yang bertendensi hukum. Apalagi Pak Gubernur terikat dengan posisi selaku pemerintah saat ini,’’ kata Juman.

Makanya menurut dia, salah sindikasi yang berkembang mau menunggu Sarundajang turun dari Gubernur dan kemudian menghantamnya, -mungkin karena kekuatannya ikut surut-. ‘’Perlu diluruskan, sindikasi itu keliru. Justru setelah tak menjabat nanti, Pak Sarundajang justru lebih kuat dan ‘berbahaya’, makanya janganlah cari masalah.

Saya justru melihat selama ini, semakin diserang oleh berbagai tuduhan dan move, pak Gubernur makin bersuka cita.

Tetap fokus membangun Sulut hingga dunia internasional,’’ sebut Juman.(kex)

‘’Baku dapa di River Side jo esok siang, kita mau lihat sidang di Bitung’’.

Ini sms yang dikirim oleh Johanes Budiman SH kepada ManadoMagz yang melakukan kontak wawancara dengannya. Keesokan harinya, Juman –panggilan akrabnya- memenuhi janjinya. Ia lebih dulu datang bersama dengan seorang sopir. Mengenakan baju dan celana berwarna kecoklatan. Berdasi, dua cincin bermata merah saga dan putih gading nangkring di kedua jari manisnya. Ia terlihat fresh. ‘’Ada…kita tau lagi rame sekarang, tetapi ini asli, so lama’’ ujarnya berseloroh manakala wartawan majalah ini melihat ke arah dua cincinnya.

J

uman sejak 2009, seorang penting di lingkaran Gubernur Drs SH Sarundajang. Latar sebagai lawyer senior dan berpengalaman membuatnya dipilih dan dipercaya oleh Sarundajang menjadi penasihat hukum dan mengurus masalah yang berkait dengan hukum. ‘’Jadi saya dipilih Pak Sarundajang,

jelas ini suatu penghormatan dan penghargaan. Dan relasi kami bukan berstatus klien tetapi hubungan pertemanan. Bagi saya Pak Pak Sarundajang sudah seperti orang tua sendiri’’ kata Juman.

Menjadi orang yang masuk di ring 1 Gubernur sekelas Sarundajang memiliki banyak kisah dan tantangan. Yang paling

MARET 2014 ManadoMAGZ 43

BEAUTYSALON

BridePlus Modern, Chic & Elegant

Bridal Design & Salon

M

enjadi ratu sehari di hari pernikahan menjadi impian setiap perempuan masa kini yang selalu ingin tampil modern, chic dan elegant. Mereka menginginkan sesuatu yang sempurna untuk hari yang paling bahagia. Mulai dari aksesori, gaun hingga make up. Untuk mendapatkan semuanya itu, kini hadir di Manado BridePlus Bridal Design dan Salon yang beralamat di Citraland Jl Citraland Utama No 7 Manado (samping kantor pemasaran Citraland).

Di sini para calon pengantin akan menemukan semua yang diimpikannya. "Kami ingin memberikan sesuatu yang berbeda dari bridal-bridal lainnya yang telah ada di Manado. Koleksi gaun kami up to date yang berasal dari luar negeri,�ujar Yessi Tumonggor, Marketing BridePlus.

Bagi Anda yang merencanakan pernikahan dalam waktu dekat ini, BridePlus bisa menjadi solusinya. Apalagi, Bride-

4 M 44 Manado anadoMAGZ MARET 2014

Plus memiliki koleksi gaun yang menjadi trend fashion bridal internasional 2015. Seperti model backless, ruffle hingga high slit. "Koleksi gaun-gaun kami semuanya baru dan dirancang oleh designer luar negeri yang sesuai dengan tren internasional.

Begitu juga dengan jas pengantin pria semuanya baru,"tambah Selvi Laganda Supervisor BridePlus Design Bridal dan Salon.

Di BridePlus, pengantin bisa memili make up artis yang diinginkannya karena disini memiliki enam make up artis. "Untuk make up kami menggunakan peralatan make up nomor satu dan produk-produk internasional. Jadi bisa dipastikan pengantin akan terlihat makin cantik,"tambahnya.

Di bulan April mendatang, Anda bisa mendapatkan penawaran menarik berupa free mobil pengantin alphard jika melakukan transaksi selama pameran Wedding Expo di Manado Town Square. (adv)

COVERSTORY

Khesyia Abigail Makhas

Lulus dengan Predikat Cum Laude Pecinta Laut dan Jagoan Diving Tekadnya, Gantikan Menteri Susi

Inilah sosok anak muda berprestasi yang dikenal sebagai pecinta laut dan jago diving. Namanya Khesyia Abigail Makhas. Khesia pun pada bulan Februari 2015, baru saja meraih gelar sarjana di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Sam Ratulangi (FPIK Unsrat). Bahkan Khesya lulus dengan predikat cum laude, dengan IPK 3,88.

Y

ang menarik, saat lulus Kesyia melakukan penelitian tugas akhir tentang kerang penghasil mutiara hitam (Pinctada margaritifera) yang terkenal di Tahiti dan Perancis, dan prospektif dikembangkan di Indonesia.

Untuk tugas akhir ini, Khesyia dibimbing langsung ahli kerang mutiara Gustaf Mamangkey, S.Pi., MSc, PhD sebagai pembimbing pertama, dan ahli biokimia laut Prof. Dr. Ir. Desy Mantiri, DES.DEA sebagai pembimbing kedua.

Saat ini, gadis kelahiran Jakarta 21 Juni 1990 sedang menyiapkan diri untuk melanjutkan studi S2 dan menjajaki peluang beasiswa. Dia pun akan berusaha meraih pendidikan setinggi mungkin untuk kemudian terjun ke masyarakat.

Targetnya ke depan? ‘’Ingin menggantikan Ibu Susi Pujiastuti, menjadi Menteri Kelautan,’’ tandas mahasiswa terbaik Unsrat kedua tahun 2013 ini.

Khesyia sendiri sebenarnya baru mulai tertarik dengan laut dan aktivitas selam, setelah menjadi mahasiswa FPIK Unsrat. ‘’Dulu sebelum menyelam, ra-

sanya takut. Namun setelah belajar dan pertama kali menyelam, rasa takut ini hilang. Bahkan karena keasyikan, seakan sudah tidak mau naik lagi ke permukaan,’’ papar Khesyia yang sejak SD hingga SMA bersekolah di St. F Asisi Jakarta. ‘’Bahkan adik saya (Giskhe Ariana Makhas) juga sudah ketularan suka menyelam,’’ tambahnya.

Kini Khesyia sudah memegang lisensi menyelam dari PADI (Professional Association of Diving Instructors), organisasi sertifikasi selam terbesar di dunia. Khesyia sudah memegang lisensi advance, setelah melewati tahapan level open water.

Karena kemampuannya ini, Khesyia pun sudah menikmati banyak titik penyelaman. Mulai dari pesisir pantai Manado hingga puluhan site di TN Bunaken, Likupang, Lihaga, dan selat Lembeh. ‘’Sepertinya kita ingin terus-terusan di bawah sana. Kita menikmati dunia lain,’’

ungkap Khesyia, yang mengaku sebulan dua kali menyelam.

Untuk sekali menyelam, dia biasanya dikeluarkan biaya sekira 350 ribu rupiah untuk menyewa alat selam. Jumlah ini belum termasuk sewa kapal, sekira Rp1,3 juta. ‘’Namun biasanya kita rame-rame, supaya bisa rantangan,’’ kata gadis yang hobi baca dan fotografi ini.

Khesyia pun senang jalan-jalan. Banyak tempat di Sulut ini sudah dikunjunginya. Begitu juga, hampir semua kota di Pulau Jawa dan Bali pernah didatanginya.

Bahkan gadis yang menguasai Bahasa Inggris ini, sudah jalan-jalan ke beberapa negara di Asia, seperti Kamboja, Vietnam, Thailand, Singapura, dan Filipina. ‘’Saya menyukai makanan dan senang mengamati atraksi budaya di banyak tempat itu,’’papar Khesyia, yang bersama adiknya juga penyuka yoga.

Lalu, apa komentar Khesyia mengenai pariwisata di Sulut? ‘’Pariwisata Sulut kurang berkembang. Harus ada perhatian lagi dari pemerintah, swasta, dan masyarakat umum,’’ tandas Khesyia, sembari menyatakan rasa sedihnya ketika melihat banyak sampah tersebar di objek wisata. ‘’Objek wisata yang ada di daerah ini harus lebih dipromosikan lagi,’’ tambahnya. (ais)

MARET 2014 ManadoMAGZ 45

FISHERIES RONNY MAMESAH

Survive di Tengah Kebijakan Menteri Susi

Kisah seputar dampak kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiasuti kian terburai panjang.

Bagi yang menolak, menunjukan dengan cara menggelar demo, atau melampiaskan di medsos atau mediamassa. Sementara yang mendukung juga tak kalah banyak dan punya cara masingmasing menunjukan sikap mereka.

H

al ini pula yang diekspresikan oleh pengusaha lokal Manado Ronny Mamesah. Ketua Kelompok Nelayan Angel Fish yang kesohor dengan rumah makan tude bakar di bilangan Boulevard itu punya respon yang terbilang unik.

Om Ron, panggilan akrab lelaki berpembawaan ramah itu, justru memilih cara ‘senyap’ alias telaten merawat usaha penangkapan tuna miliknya. Tanpa gembar-gembor. ‘’Saya berusaha mentaati aturan yang berlaku, kemudian mempersiapkan segala sesuatu sesuai yang disyaratkan’’ tandasnya dengan mimik tegas.

Apa suami Lisa Maramis ini tak salah?

Selama ini ia dikenal sebagai pengusaha local yang lebih fokus pada ikan tude di wilayah teluk Manado dan sekitarnya, lalu apa hubungannya dengan perikanan tangkap tuna yang berbasis di kota Bitung ?

Ternyata nyaris tak terpantau media, pengusaha yang pernah bekerja di pengeboran minyak luar negeri itu, belakangan ini juga telah merambah ke penangkapan tuna. Ada satu unit pambout yang selama ini rutin melaut. Saat ini malah tengah dibangun satu unit lagi dengan ukuran yang lebih besar.

Praktis pasca berlakunya aturan moratorium, usaha tangkap tuna Om Ronny ikutan limbung dan parkir sementara waktu. Namun situasi itu hanya berlangsung beberapa pekan saja, karena belakangan

46 ManadoMAGZ MARET 2014

armada Angel Fish kembali membelah samudera.

Apa rahasinya Om Ron? Sambil tersenyum, ayah tiga anak ini mengurai kiatnya survive di tengah tuntutan ketatnya aturan saat ini. ‘’Saya kira aturan itu baik karena menata semua pola dan sistem yang berlaku sebelumnya. Saya dengan armada yang masih terbatas juga kena imbas, dan saya pikir keadaan ini positif. Makanya saya pelajari semua aturan, kemudian menyiapkan sarana dan sumberdaya manusia dalam hal ini para ABK lokal yang siap untuk melaut’’ bebernya.

Saat ini, armada tangkap tuna miliknya bisa kembali menangkap ikan dan tak takut harus kena sibu petugas di laut lepas. Memang diakui lelaki dengan ciri khas rambut putih itu, ada saja petugas yang melakukan sweeping di tengah laut. Namun karena semua sesuai aturan maka armada tetap bisa melakukan kegiatan penangkapan tuna dengan leluasa.

Om Rony mengajak semua nelayan untuk memanfaatkan sumberdaya perikanan secara maksimal.Khusus bagi nelayan local di pesisir Manado ia menghimbau agar menseriusi profesi sebagai nelayan. ‘’Menjauhi sikap yang tak terpuji, dan selalu berusaha untuk memperbaiki kualitas hidup.

Bekerja keras dan selalu bersyukur ke pada Tuhan sebagai pemilik kehidupan’’ kata Om Ronny.(kex)

AUTOMOTIVE

Toyota Segarkan Tampilan Etios Valco

T

oyota Indonesia kembali melakukan penyegaran pada penampilan Etios Valco, dengan eksterior lebih anyar, serta fitur-fitur lain yang bisa meningkatkan value for money kendaraan ini. “Sebagai apresiasi kepada pelanggan Toyota, kami menghadirkan improvement pada Etios Valco untuk memberikan manfaat lebih kepada konsumen. Ini sekaligus menunjukkan bahwa semangat perkembangan dan pengembangan terus diaplikasikan Toyota untuk menjawab kebutuhan pasar yang semakin spesifik dan dinamis,� kata Marketing Director PT TAM, Rahmat Samulo.

Etios Valco hadir pertama kali di Indonesia pada 2013. City car global ini diproduksi di Indonesia. Didukung performa yang mampu bersaing di kelasnya, Etios Valco berhasil menjadi salah satu kendaraan hatchback yang diperhitungkan di Indonesia dengan pangsa pasar melebihi 20%. Selama 2013, Toyota Etios Valco sukses mendominasi pasar di segmennya dengan volume lebih dari 12.000 unit. Kehadiran Toyota Etios valco di Manado juga mendapatkan respon yang baik dari pecinta mobil hatchback.

Sementara, untuk segmen Compact Hatchback Manual selama 2014, Etios Valco masih memimpin dengan market share sekitar 47%. Kontribusi penjualan Etios Valco terbanyak berada pada Etios G dengan kontribusi sebesar 58% dari keseluruhan penjualan Etios Valco.

Bahkan, untuk segmen hatchback Toyota secara kese-

luruhan, Etios Valco bersama Toyota Yaris, Astra Toyota Agya, dan Toyota Prius berhasil menempatkan Toyota sebagai market leader dengan market share 37,1% di segmen hatchback.

Pencapaian itu tidak menghentikan langkah Toyota meningkatkan value for money mobil ini bagi konsumen.

Untuk itu, dengan tetap menempatkan unsur safety sebagai standar, Toyota menyegarkan penampilan sisi eksterior di semua grade Etios. Untuk grade G dan E tampilan Etios dilengkapi dengan kehadiran radiator grille with chrome berdesain anyar untuk grade G dan E, dan tambahan radiator grille with dark-silver paint untuk varian JX, serta electric outer mirror untuk makin memudahkan pengemudi mengatur posisi kaca spion samping dengan nyaman. Selain itu, untuk menyegarkan tampilan baru, Etios Valco memiliki warna baru yaitu Red Mica Metallic.

Sementara pada sisi interior, untuk semua grade Etios mendapat sentuhan yang baru pada meter cluster dengan warna biru sebagai pengganti warna putih pada model terdahulu. Warna biru ini memberikan kenyamanan pada mata agar lebih mudah membaca informasi yang tersaji.

Untuk lebih lanjut, kunjungi Hasjrat Abadi Toyota Sudirman Jl. Sudirman No. 119 A, Hasjrat Abadi Toyota Tendean Jl. Piere Tendean Boulevard, Hasjrat Abadi Toyota Bitung Jl. Wolter Monginsidi, Girian – Bitung atau kunjungi outlet Hasjrat Abadi Toyota di Airmadidi, Tomohon serta Amurang. (ronald)

MARET 2014 ManadoMAGZ 47

CULINARY

BMC Sehat Tanpa Pengawet

B

akmie Che atau yang sering disebut BMC cabang Pelabuhan Tua Tahuna telah hadir di Kota Manado tepatnya di Kawasan Mega Mas samping D’Jarod. Bakmie yang telah ada sejak tahun 1970 ini sehat dikonsumsi karena buatan sendiri dan tanpa bahan pengawet. Jadi aman dikonsumsi untuk anak-anak ataupun Anda yang mempunyai keluhan sakit maag. “Mie kami tanpa bahan pengawet. Jadi setiap hari baru,� kata Nyoman, manager BMC. Selain BMC biasa dan BMC Super dengan ukuran jumbo, Anda juga bisa menikmati kelezatan Mie Lao-Lao Tahuna yang sudah kesohor itu dengan aneka jus seperti jus sirsak, jus jeruk dan jus alvokad. Tak heran, outlet pertama BMC ini selalu ramai. Sambil makan BMC, Anda bisa menikmati indahnya laut Manado.

Di BMC ini, tersedia ruangan ber AC yang cocok untuk dijadikan tempat arisan dengan kapasitas 20 orang. Harga per porsi BMC mulai Rp25 ribu.

Agar Anda bisa langsung menikmati BMC, ada baiknya Anda reservasi terlebih dahulu di 0431-8821-810. (*)

48 M 48 MARET ARET 22014 014 Manado anadoMA MAGZ M AGZ GZ M

RUBRIKRUBRIK

MARET 2014 ManadoMAGZ 49

AROUNDMANADO

Aksi Donor Darah dalam Rangka HUT ke-58 BCA MEMPERINGATI HUT ke-58 pada 21 Februari 2015, Bank Central Asia (BCA) Cabang Utama Manado bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) SULUT mengelar bakti sosial melalui donor darah. Kegiatan tersebut berlangsung pada 27 Februari di lantai tiga Gedung BCA Manado.

Acara yang dilaksanakan rutin tiga bulan sekali ini mendapat perhatian dari berbagai kalangan yang ingin ikut mendonorkan darah, seperti anggota TNI AD, pegawai kantor pos, karyawan BCA, masyarakat umum, serta para wartawan yang meliput acara ini.

Pelaksanaan acara donor darah kali ini pun luar biasa. Dari lima puluh kantong darah yang ditargetkan, ternyata melampui hingga menjadi enam puluh kantong darah yang didapat dari acara ini. ‘’Kami berterimakasih kepada para pendonor yang sudah mengambil bagian dari kegiatan sosial ini,’’ ucap Elisabeth Tando selaku Kabag Umum BCA Cabang Manado.

Elisabeth berharap agar ke depan dengan kegiatan sosial yang dilaksanakan seperti ini, bisa mendorong masyarakat agar betapa pentingnya menyumbangkan darah mereka bagi para masyarakat lain yang membutuhkan. Dia juga me-

• Aksi donor darah memeringati HUT ke-58 BCA di Manado.

nambahkan bahwa dengan menjadi pendonor menjadi hidup kita semakin sehat.

Dalam acara yang sama, di mana para karyawan BCA serta nasabah yang hadir mendapat bagian berupa hidan-

gan tumpeng yang diberikan oleh Kepala Pengembangan Bisnis Supri Janes, yang sebelumnya melakukan pemotongan tumpeng tanda ucapan syukur atas ulang tahun BCA yang ke 58. (ronald)

PT BAF Manado Raih Service Execelent 2015 PT Bussan Auto Finance (BAF) Cabang Manado, belum lama ini berhasil meraih prestasi dan penghargaan dari Mark Plus. Keberhasilan dan prestasi yang diukir PT BAF Cabang Manado tentunya menjadi daya tarik dan penilaian tersendiri bagaimana perusahaan yang memiliki jaringan dan nasabah ini, berhasil melakukan manuver bisnis di Sulut.

Dengan didukung karyawan dan karyawati, managemen PT BAF Cabang Manado, telah memperlihatkan kemampuan dan keunggulan dalam mendulang bisnis finance di dunia otomotif. Memang, kepiawaian Kristo Pombengi yang memenej perusahaan yang menjadi tanggung jawabnya, patut mendapat apresiasi, baik oleh karyawan maupun nasabah.

PT BAF memang memiliki banyak jaringan yang tersebar di nusantara. Tentunya persaingan karir menjadi salah satu bagian yang ada di perusahaan ini. Siapa yang unggul dan berhasil membesarkan

perusahaan dan menanamkan kepercayaan kepada nasabah, tentunya, piihan untuk memimpin perusahaan ini sudah di tangannya, seperti yang dilakukan Kristo Pombengi.

Dari usaha dan kerja keras serta tanggungjawab yang besar dari seluruh jajaran managemen dan karyawan PT

50 ManadoMAGZ MARET 2014

• Saat menerima penghargaan Service Execelent 2015 dari MarkPlus.

BAF Cabang Manado, akhirnya mereka berhasi menyabet dan meraih penghargaan peringkat kedua Service Excelent 2015 dari MarkPlus. Dan penghargaan ini, langsung diserahkan kepada Pimpinan PT Bussan Auto Finance (BAF) Cabang Manado Kristo Pombengi. (ferry)

AROUNDMANADO

Pertemuan Tahunan Pelaku Industri Jasa Keuangan 2015

• Pertemuan Tahunan Pelaku Industri Jasa Keuangan 2015.

OJK Sulut, Gorontalo, dan Malut KANTOR OJK Provinsi Sulut, Gorontalo, dan Malut bersama seluruh industri keuangan di wilayah tersebut mengadakan Pertemuan Tahunan Pelaku Industri Jasa Keuangan Tahun 2015.

Pertemuan tahunan yang berlangsung di Hotel Peninsula, 25 Februari ini, bertujuan untuk memaparkan kebijakan yang akan diambil oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam satu tahun mendatang.

Kepala OJK Provinsi Sulut, Gorontalo, dan Malut, FA Purnama menyampaikan langsung berbagai kebijakan terse-

but. Di antaranya, mengoptimalkan peran sektor jasa keuangan dalam meningkatkan kegiatan perekonomian, seperti mendorong perusahaan untuk lebih memanfaatkan pasar modal sebagai sumber pendanaan melalui penerbitan obligasi maupun penjualan saham kepada publik.

OJK pun kata Purnama, telah menyiapkan beberapa kebijakan sebagai stimulus antara lain dengan cara melakukan penyederhanaan proses pendaftaran dan pelaporan di pasar modal, menambah jenis produl pasar modal dan meningkatkan kualitas pendukung pasar modal.

OJK juga akan memperluas cakupan kegiatan modal ventura dan perusahaan pembiayaan, sehingga lebih berperan un-

tuk membiayai industri kecil.

Dalam pertemuan tersebut, Wakil Gubernur Sulut Dr. Djouhari Kansil juga memberikan beberapa arahan dan harapan kepada para pelaku industri keuangan. Wagub juga mendorong didirikannya industri keuangan (bank. Asuransi, atau lembaha pembiayaan lain) yang khusus melayani masyarakat bawah, seperti petani, pekebun, dan nelayan, karena industri keuangan saat ini kurang bisa melayani sektor tersebut.

Acara pertemuan tersebut kemudian dilanjutkan dengan rapat kerja para pelaku industri jasa keuangan. Masing-masing asosiasi pelaku industri jasa keuangan memaparkan program kerja serta peluang kerjasama dengan industri keuangan lain. (ronald/*)

Cegah Diabetes BerSama Nutrifood di itCenter BERTEMPAT di area itCenter Manado, Nutrifood, melalui salah satu brand unggulannya, Tropicana Slim -serangkaian produk bebas gula, rendah lemak, dan rendah kalori untuk hidup sehat lebih lama- menggelar kegiatan kampamye kesehatan bertajuk Cegah Diabetes.

Noviana Halim, Tropicana Slim Brand Manager mengatakan, kampanye Cegah Diabetes ini merupakan salah satu bentuk aksi nyata Tropicana Slim dalam menginspirasi masyarakat luas, khususnya kaum muda, akan pentingnya pengecekan gula darah secara berkala sebagai self-reminder terhadap pola hidup yang selama ini telah digalakan. Jumlah strip gula darah yang dibagikan secara cuma-cuma, merupakan hasil dari kampanye pre-event yang telah kami adakan di social media,’’ katanya.

“Dengan melakukan pengecekkan gula darah, seseorang dapat mengetahui apakah dirinya masih sehat, berada dalam kondiri pra-diabetes, atau bahkan sudah terkena diabetes. Bagi mereka yang masih sehat atau sudah pra-diabetes, penting sekali untuk melakukan pencegahan diabetes sedini mungkin dengan mulai menjalankan gaya hidup yang lebih sehat. Dan untuk yang sudah terkena diabetes, diharapkan dapat benar-benar mengatur pola makan yang benar yang diiringi dengan rutin berolahraga, agar penyakit diabetes yang dideritanya tidak semakin memburuk. Masyarakat juga dapat memanfaatkan kegiatan ini untuk melakukan konsultasi dan mendapatkan edukasi kesehatan dari ahlinya,” tambah Noviana Halim.

Pihak itCenter melalui General Manager Charles Leihitu mengungkapkan

sambutan positifnya untuk kegiatan ini.

Pihak itCenter akan terus menggalang kerjasama dengan pihak Nutrifood dalam pelaksanaan event kesehatan berikutnya, melihat antusias warga akan kegiatan ini yang sangat tinggi. (febri)

MARET 2014 ManadoMAGZ 51

CULINARY

River Side Resto Café Girian

Makan Seperti

di Taman Eden M

eski belum lama dibuka, namun River Side resto dan café sudah menjadi lokasi kuliner favorit saat ini di kota Bitung. Tempat makan yang terletak di pinggiran jalan raya Girian ini benar-benar oke punya. Selain menu berbagai jenis makan dan minuman yang maknyus, pengunjung masih dimanjakan oleh lokasi tempat makan yang benar-benar asri penataannya.

Maurits Mantiri owner yang mengarsitek lokasi makan yang saban hari dipadati pengunjung ini benar-benar piawai men-set-up lokasi. Pena-panggilan akrab anggota legislative kota Bitung inimengkolaborasikan seni penataan dan potensi alamiah kawasan.

Daerah yang menjadi tempat berdirinya resto ini dikelilingi oleh sumberdaya alam yang meruah. Di bagian tepi seperti dipagari oleh aliran sungai yang juga menjadi lokasi outbond. Di bagian atas adalah catchment area, dengan air hidup yang ikut mengalir masuk ke sejumlah ceguk kolam penampung, tempat aneka ikan air tawar.

Tempat makan yang ditata dengan pola pendopo-pendopo mini masih dikelilingi oleh berbagai tumbuhan dan tanaman. Sepintas kawasan ini seperti miniature taman Eden mini adanya. ‘’Yah hitung-hitung ini seperti upaya melestarikan alam, juga sekaligus mengenalkan potensi kuliner kota Bitung. Juga tak lepas dari motivasi mau melayani sesama, enak

52 ManadoMAGZ MARET 2014

• Owner River Side, Maurits Mantiri.

makanan juga dengan harga yang terjangkau’’ papar Pena kepada ManadoMagz.

Saat ini di kota Bitung, River Side menjadi primadona buat warga kota juga para tamu yang datang berkunjung ke kota Bitung, pasti menyempatkan diri untuk isi perut di resto ini.

Soal menu makanan dan minumannya pun lengkap, ikan tawar yang segar juga ikan laut tersedia cepat dan nikmat.

Demikian pula untuk berbagai jenis aneka minuman juga juice siap disajikan oleh pramusaji yang selalu ramah menjamu tamu.

So jika ke Bitung..datanglah ke miniatur taman Eden mini ini. (emon kex mudami)

GUIDE

HOTEL

MARET 2014 ManadoMAGZ 53

Dapatkan ManadoMAGZ di Lokasi Berikut TimeOut Sport Cafe RM Raja Sate RM Nyiur Resto RM Warung Chicarity Warkop K8 X.O Kopitiam Sario Warung Es Miangas Bahu The Kampoeng Mantos Kawan Baru Mantos Dunkin Donuts Mantos Dante Coffee Mantos Sinage Cell Malalayang Cella Bakery K. Mart Bandara Xabes Book Bandara Restoran Wisata Bahari MY MANAD O MY MAGAZ INE MY INSPIR AT ION

M2 Mart Malalayang City Extra Restaurant RM Dego-dego RM Raja Oci Pacific Ocean Samrat Orlane Samrat Bambuden Sario RM Angelfish RM Big Fish Bahu Restoran Minahasa Baru Bambu Express Mantos Kios Pelangi Wakeke Iron Agen Malalayang itCenter Manado Plasa Sellular Manado Hotel Aryaduta

MY M YM MANAD A N ADO A DO O M MY YM MAGAZ A G A Z INE INE M MY Y IINSPIR N NSP AT ION RUBRIK

NOVEMBER 2014 Rp 25.000

Ada Srikandi Aduhai di Tim Voli PLN Suluttenggo

Usia ke-70 Tahun di Penghuju :\S\[ .LYIHUN 7HZPĂ„R /HY\ ng Jabatan, Z ;LYJHWHP JANUARI 2015

A M

S

K Y T

E

Hotel Peninsula Hotel Swiss-bell Hotel Aston Hotel Grand Puri Hotel Quality Hotel Lion Hotel Novotel Hotel Travello Hotel Grand Central Hotel Top Hotel Sahid Kawanua Hotel Sahid Teling Hotel Prince Hotel Formosa Hotel Sedona Hotel Boulevard

Sarundajang Terbitkan Buku

DESEMBER 2014 Rp 25.000 A M

S

K Y T

E

A M

K Y T

E

Ayo Jalan-jalan ke Minahasa

S

BNI Selalu Memberi Lebih

BANK KAWANUA

Bersama Warga Kawanua Bangun Bumi Nyiur Melambai

INVESTASI

LARANGAN RAPAT DI HOTE

HANTAM

INDUSTRI PERHOTELAN DI MANADO

L,

Aneka Produk Bisnis Bertarung di Manado

Rp 30.000

Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1937 21 Maret 2015

RUBRIKRUBRIK

56 ManadoMAGZ MARET 2014