![](https://assets.isu.pub/document-structure/221106160433-ca7ee6e2739a4a67372bac3055e1eb0d/v1/c171da72853216a31bfce9c8ed3622ed.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
9 minute read
Johann Zarco: 166 poin
SENIN, 7 NOVEMBER 2022
8 Bupati Pelalawan Buka TMMD ke-115 Kodim 0313/KPR
Advertisement
BUPATI Pelalawan, H Zukri menjadi pembina upacara dalam pembukaan TMMS secara resmi di halaman Kantor Bupati Pelalawan. BUPATI Pelalawan, H Zukri dan Dandim 0313/KPR, Letkol Arh Muliyadi SIP menandatangani naskah TMMD dalam suatu upacara peresmian pembukaan TMMD tahun 2022 di Kabupaten Pelalawan.
![](https://assets.isu.pub/document-structure/221106160433-ca7ee6e2739a4a67372bac3055e1eb0d/v1/5b8f5acfdfe5e5fa857a6b92b74ff673.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
PELALAWAN - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sebagai upaya membantu pemerintah daerah. Terutama dalam mengatasi kesulitan masyarakat yang terjadi di suatu wilayah serta meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian. Seperti membangun akses utama yang dibutuhkan masyarakat di Kelurahan Teluk Meranti. Program TMMD juga bentuk sinergi TNI dengan pemerintah daerah khususnya di Pelalawan.
Hal ini yang disampaikan Bupati Pelalawan, H Zukri saat menjadi Inspektur Upacara Pembukaan TMMD ke-115 Kodim 0313/KPR Tahun 2022. Acara tersebut berlangsung di halaman Kantor Bupati Pelalawan, Selasa (11/10).
Zukri menyampaikan pelaksanaan TMMD ke-115 tahun 2022 dengan tema “TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI” di Oktober ini dirasakan istimewa. Sebab, bersamaan waktunya dengan HUT Pelalawan ke23 yang mengusung tema “Ekonomi Bangkit, Pelalawan Maju”.
Kedua tema ini menunjukan kesamaan yakni semangat masyarakat, pemerintah dan TNI yang bahumembahu mewujudkan masyarakat sejahtera.
“Karena itu, saya apresiasi yang sebesar-besarnya pada rekan-rekan perangkat desa serta segenap unsur pemerintah dan masyarakat Kelurahan Teluk Meranti yang mendukung pelaksanaan kegiatan fisik maupun kegiatan non fisik TMMD ke-115 ini. Semoga menjadi amal ibadah kita semua dan menjadi wadah sinergitas masyarakat, pemerintah daerah dan TNI dalam mendorong percepatan Pelalawan,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Dandim 0313/KPR, Letkol Arh Muliyadi SIP mengatakan bahwa program TMMD di Kelurahan Teluk Meranti dilakukan dengan dua sasaran. Yaitu kegiatan pembangunan fisik dan kegiatan non fisik.
“Untuk kegiatan pembangunan fisik meliputi pembangunan semenisasi infrastruktur jalan, guna menyentuh kepentingan masyarakat di lima titik sasaran. Sehingga diharapkan mampu meningkatkan roda perekonomian masyarakat khususnya di Teluk Meranti,” paparnya.
Lanjutnya, kegiatan non fisik pada kegiatan TMMD ke-115 seperti mendorong kesadaran masyarakat akan isu-isu aktual dan tantangan yang berkembang. Baik di bidang sosial budaya, pemerintahan, ekonomi, wawasan kebangsaan dan juga ketahanan negara.
“Kegiatan penyuluhan juga diharapkan dapat menumbuhkan produktivitas serta tumbuh kesadaran untuk menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan bermasyarakat untuk pencegahan penyebaran Covid-19, memanfaatkan potensi yang ada menuju kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang lebih maju, sejahtera dan mandiri berbasis kearifan lokal,” katanya.
Turut hadir Wakil Bupati (Wabup) Pelalawan Nasaruddin, Ketua DPRD Baharuddin, Kapolres, AKBP Guntur Muhammad Thariq, Forkopimda, dan tokoh masyarakat se-Pelalawan.
Dansatgas TMMD ke 155, Letkol Arh Muliyadi SIP saat meninjau langsung pengerjaan sasaran TMMD di Teluk Meranti beberapa hari pasca diresmikan Bupati Pelalawan memberikan banyak motivasi serta arahan pada seluruh anggota satgas yang berada di lima titik lokasi sasaran kegiatan TMMD.
Dikatakan Dansatgas beberapa kendala yang dihadapi disaat pengerjaan sasaran yakni struktur tanah gambut, faktor cuaca yang sering hujan dan pada bulan-bulan sekarang ini adanya pasang besar keling yang dampaknya airnya sampai ke pemukiman warga terlebih di sasaran yang kini sedang dikerjakan oleh anggota satgas TMMD.
“Kegiatan TMMD ke-115 dapat berjalan dengan lancar tidak terkendala satu apapun. Sehingga kegiatan di lokasi sasaran TMMD ke-115 bisa selesai tepat waktu yang sudah direncanakan, dan hasilnya bisa segera dirasakan masyarakat,” ungkapnya.
Dalam pengerjaan TMMD ke-115 Kodim 0313/KPR, Korem 031/WB, Kodam 1/BB, sejumlah 5 titik yang menjadi sasaran fisik yang harus dikerjakan. Sedangkan sasaran non fisik sebanyak 20 sasaran harus dikerjakan oleh Satgas TMMD ke-115 ini. Di lokasi, sistematika kerja tercipta rapih dan efisien antara warga dan tentara. Para prajurit TNI dari matra AD, AL dan AU serta Kepolisian yang mengaduk pasir dan kerikil, rakyat yang ikut gotong royong, menyongsong hasil adukan dan mengantarkannya di jalan poros yang sudah dipasangi rangka besi, untuk ditumpahkan di sana. Bergantian personel TNI dan warga bekerja seirama menuntaskan jalan poros yang memiliki panjang 100 meter dan lebar 2 meter.
Tiga pekan sudah Kecamatan Teluk Meranti ramai kedatangan para prajurit. Sejak dimulai 11 Oktober lalu, para prajurit dari tiga matra itu menanggalkan dan meninggalkan senjata serta sangkur, singsingkan lengan baju untuk membangun infrastruktur di dusun dan desa yang ada di kecamatan tersebut. Tak hanya sasaran fisik, sasaran non fisik pada masyarakat dan pelajar SD, SMP dan SMA yang berada di Kecamatan Teluk Meranti, menjadi kemestian yang harus mereka jalani selama TMMD.
Keterlibatan tentara bersama rakyat tergambar dalam TMMD di Teluk Meranti. Tangan, senyum dan keringat mereka tak hanya ditujukan pada kegiatan fisik saja, juga non fisik. Mereka bermain bola voli dengan masyarakat, bercanda dengan bocah-bocah yang memakai seragam putih-merah, berbincang akrab dengan ibu-ibu, menghadiri yasinan di rumah warga, membersihkan Musholla Al-Qodir dan beribadah bersama warga di dalamnya sekaligus mengajar ngaji anak-anak, juga bagi tentara yang non muslim tak luput menghadiri ibadah di HKBP Estomihi.
Pemberian materi wawasan kebangsaan melibatkan OPD terkait disajikan Kesbangpol Pelalawan, Andi Yuliandri SKom, juga pemberian materi Bela Negara oleh DanSsk TMMD ke-115 Kodim 0313/KPR, Kapten Inf Hendra P Barus, bagi siswa-siswi SMAN 1 Teluk Meranti sebagai bentuk pencerahan nasionalisme bagi generasi muda di wilayah tersebut. Sementara tim medis TMMD tak pernah luput berkeliling di lima titik sasaran guna mengecek kesehatan warga.
Para prajurit TNI AD lalu lalang di jalanan desa dan di gang-gang yang ada di Kelurahan Teluk Meranti seiring dengan 5 sasaran di TMMD ini, berbaur dan melebur dengan masyarakat, menyelami nafas rakyat yang merupakan ibu kandung TNI dalam program TMMD. Program reinkarnasi dari ABRI Masuk Desa (AMD) di tahun 80-an ini memiliki tujuan dan program yang mulia, yakni mengentaskan kemiskinan di desadesa terpencil dari ketertinggalan infrastruktur.
Di lima (5) titik sasaran di Kecamatan Teluk Meranti, senjata-senjata otomatis mereka harus berganti sementara dengan cangkul, sekop, semen dan kayu pembuat batas jalan. Membangun semenisasi, membuka akses desa dari ketertinggalan dengan desa lainnya serta mengantisipasi berbagai keluhan masyarakat seiring program TMMD ini berlangsung. Ada lebih kurang ratusan meter jalan yang disemenisasi tersebar di lima titik sasaran mereka bangun dan diperjuangkan di Kecamatan Teluk Meranti.
Kemanunggalan TNI yang berasal dari rakyat untuk rakyat dan bersama masyarakat TNI kuat, memang layak disematkan pada Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 115 Kodim 0313/KPR, Korem 031/WB, Kodam 1/BB di bawah pimpinan Letkol Arh Muliyadi SIP selaku Dansatgas TMMD tahun 2022 di Kelurahan Teluk Meranti, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan.
Usai melakukan kunjungan ke lokasi TMMD, Danrem 031/WB Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung SAP berkesempatan bertemu dengan Bupati Pelalawan di rumah dinas Bupati Pelalawan. Dalam pertemuan itu, orang nomor satu di Kabupaten Pelalawan H Zukri menyampaikan apresiasinya atas kedatangan Danrem 031/WB ke Negeri Tuah Seiya Sekata.
Menurutnya, lokasi TMMD yang dijadikan fokus kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa yakni Teluk Meranti memang terkenal dengan wisata Bono-nya. Namun sejauh ini, banyak infrastruktur kecamatan tersebut yang masih belum memadai. Karena itu, keberadaan TMMD dengan menitikberatkan pada 5 lokasi sasaran Fisik dan sejumlah sasaran non fisik, sangat membantu sekali bagi Pemerintah Daerah.
“TMMD menjadi bagian terpenting dalam akselerasi percepatan pembangunan bagi kami di Kabupaten Pelalawan di daerah-daerah yang membutuhkan infrastruktur,” katanya.
Danrem 031/WB Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung SAP dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan yang diberikan oleh Bupati Pelalawan. Menurutnya, saat dia meninjau lokasi TMMD dia menyatakan kesetujuannya atas apa yang disampaikan Bupati Pelalawan soal Wisata Bono yang ada di Kecamatan Teluk Meranti.
“Saya melihat potensi Bono itu memang besar untuk bisa dijadikan destinasi andalan bagi daerah ini bahkan bagi Negara. Dan saya lihat juga memang ada infrastruktur yang perlu dibenahi guna menunjang destinasi wisata tersebut, dan karena itulah lokasi TMMD ke-115 tahun 2022 ini diputuskan untuk di lokasi tersebut,” ujarnya.
Sedangkan di lokasi TMMD ke 115, Danrem 031/WB Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung SAP, berpesan kepada seluruh anggota Satgas TMMD dan warga agar memperhatikan faktor keamanan dalam pelaksanaan pekerjaan. Selain itu, anggota Satgas TMMD diminta untuk memperhatikan kualitas bahan dan material yang digunakan, sehingga bangunan menjadi kuat dan masa pakainya lebih lama.
“Saya juga meminta kepada anggota Satgas TMMD agar memperhatikan ketepatan waktu yang dialokasikan supaya sesuai perencanaan yang sudah ditargetkan sehingga pekerjaan tidak molor,” katanya.
Beliau juga melihat seluruh progres yang dikerjakan anggota Satgas TMMD sampai saat ini rata-rata sudah mencapai lebih 70 persen. Ia yakin dengan sisa waktu yang ada dan dibantu warga, maka semua progres pengerjaan semua sasaran dapat selesai tepat waktu.
Sementara itu, Dandim 0313/ KPR Letkol Arh Muliyadi SIP juga mengungkapkan, sesuai hasil peninjauan, sejumlah sasaran fisik TMMD ke-115 rata-rata capaiannya sudah di atas 70 persen.
Terlebih pada pelaksanaan pembangunan semenisasi Jalan di Dusun III Teluk Punak proses pengecorannya sudah tuntas tinggal mengecor jembatan saja dan dalam satu dua hari kedepan sudah dipastikan selesai.
Selain sasaran fisik, dalam TMMD ini juga terdapat sasaran non fisik berupa sosialisasi atau penyuluhan oleh TNI-Polri dan Pemda diantaranya, Wawasan Kebangsaan, Kebencanaan, Kependudukan dan Keluarga Berencana, Kependidikan, Kesehatan serta lain-lain. Untuk sasaran non fisik, ada 20 kegiatan dilaksanakan TNI Kodim 0313/KPR, Polri dan OPD Pemkab Pelalawan.
“Semua ini, baik sasaran fisik maupun non fisik selain untuk pemerataan pembangunan juga agar terwujud ketahanan dan kemandirian masyarakat desa yang dalam jangka panjang berdampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” tutur Dansatgas Letkol Arh Muliyadi.
“Maka dari itu, proses TMMD ini dilakukan secara bottom up. Sehingga hasilnyapun sesuai dengan permintaan masyarakat. Semua mekanisme sudah dilalui, diserap dan difilter melalui Musrenbangdes, Musrenbang kecamatan, OPD dan tingkat kabupaten,” pungkasnya.
Wakil Asisten Teritorial Kepala Staf Angkatan Darat Bidang Perlawanan Wilayah dan Kerjasama Teritorial, Brigjen Doni Hutabarat, saat kunjungan kerja ke lokasi TMMD di Teluk Meranti, berkesempatan meninjau langsung kelima sasaran fisik yang tengah dikerjakan para prajurit TNI. Jendral bintang satu itu menyampaikan apresiasinya akan kinerja dan kerja para prajurit TNI dalam menyelesaikan target di lima sasaran sesuai dengan tenggat waktu yang telah ditetapkan.
“Program TMMD ini tenggat waktunya hanya sebulan dengan lima sasaran fisik dan sejumlah sasaran non fisik yang telah ditetapkan. Alasan ditetapkannya Teluk Meranti menjadi lokasi TMMD inikan sebenarnya koordinasi antara Kodim dengan Pemkab Pelalawan, dalam hal ini Bupati Pelalawan. Melihat daerah mana yang perlu ditingkatkan kesejahteraannya, terpilih lah Teluk Meranti ini. Jadi semata-mata bukan keinginan TNI AD tetapi hasil koordinasi antara Pemkab dengan Kodim. Setelah mereka rapat, diusulkan lah ke Kodam, dari sini kemudian diusulkan ke Mabes AD dan dari Mabes AD diusulkan ke Mabes TNI, jadi sifatnya berjenjang,” terang Brigjen Doni pada penulis di lokasi TMMD Sasaran III di Teluk Meranti.
Target TMMD ini, lanjutnya, tak lain hanya meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai penjabaran dari tugas pokok TNI. Dengan adanya jalan yang sudah disemenisasi yang semula mungkin lalu lintas menjadi terbatas karena ada pasang kini bisa lancar. Ini merupakan peningkatan kesejahteraan masyarakat juga.
“Dulu tidak bisa dilalui sekarang bisa dilalui, berarti kan mobilitas makin meningkat,” imbuhnya. (adv/ndy)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/221106160433-ca7ee6e2739a4a67372bac3055e1eb0d/v1/5bf37d6874299dd715a71819ddb54393.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
BUPATI Pelalawan, H Zukri didampingi Wabup Pelalawan, Nasaruddin SH MH dan Dandim 0313/KPR, Letkol Arh Muliyadi SIP didampingi Ketua DPRD Pelalawan, Baharuddin SH MH memperlihatkan naskah TMMD yang dilaksanakan di Kabupaten Pelalawan.
![](https://assets.isu.pub/document-structure/221106160433-ca7ee6e2739a4a67372bac3055e1eb0d/v1/99aac8b12b63605e43fbd31be95dfe88.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
BUPATI Pelalawan, H Zukri didampingi Wabup Pelalawan, Nasaruddin SH MH, bersama Dandim 0313/KPR, Letkol Arh Muliyadi SIP beserta istri, Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur M Thoriq SIK beserta istri dan Forkopimda Pelalawan foto bersama usai upacara pelepasan TMMD di halaman Kantor Bupati Pelalawan.
![](https://assets.isu.pub/document-structure/221106160433-ca7ee6e2739a4a67372bac3055e1eb0d/v1/e77adc6b6741df83e1116cbacefdf3ac.jpeg?width=720&quality=85%2C50)