8 minute read
Enea Bastianini: 219 poin
Wartawan Mencoba Sensasi di Lintasan Formula E
Wuling Almaz Hiybrid Segera Mengaspal di Riau
Advertisement
JAKARTA - Puluhan wartawan nasional merasakan sensasi mengedarai Mobil Wuling Almaz Hybrid di Jakarta International E-prix Circuit (JIEC) kawasan Ancol, Jakarta Utara pada Sabtu (5/11). Rencananya Wuling Motors (Wuling) akan segera melaunching mobil SUV ini di Riau dalam waktu dekat ini.
“Dalam waktu dekat ini kita akan segera meluncurkan Almaz Hybrid ini di Riau, dan untuk kali ini kita baru mengajak wartawan wartawan merasakan sensasi nya di lintasan formula e, Jakarta International E-prix Circuit ancol ini,” jelas Arif Pramadana selaku Vice President Wuling Motors melalui Rian Gonggong selaku Media Relation Wuling Motor, Sabtu (5/11).
Arif mengatakan, di acara peluncuran yang diselenggarakan di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Wuling juga mengumumkan harga untuk produk inovatif terbarunya ini, yakni Rp470.000.000 (OTR Jakarta).
“Dengan kesuksesan yang diraih oleh Air ev sebagai solusi mobilitas modern, kami pun semakin terdorong untuk memperkuat komitmen dalam menghadirkan kendaraan yang rendah emisi. Kali ini, kami pun menambahkan aspek performa yang hadir melalui inovasi hybrid ini.
Perpaduan antara performa yang bertenaga, fuel efficiency, dan mobilitas ramah lingkungan, kami wujudkan melalui Almaz Hybrid, kombinasi sempurna untuk menghadirkan sensasi berkendara yang exciting sehingga bisa menjadi pilihan masyarakat Indonesia. Almaz Hybrid juga merupakan bukti komitmen Wuling untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia,” ujar Arif.
Diawali dari inovasi perintah suara berbahasa Indonesia di Almaz pada tahun 2019 yang membuat masyarakat familiar dengan ‘Halo Wuling’. Kemudian berlanjut dengan inovasi Internet of Vehicle (IoV) dan Advanced Driver Assistance System (ADAS) pada tahun 2021 yang menjadikan Almaz RS menyandang gelar The First Leading Intelligent Digital Car. Kemudian pada tahun ini, Wuling menghadirkan inovasi hybrid melalui Almaz Hybrid yang menjadikannya sebagai kasta tertinggi dari keluarga Almaz.
Almaz Hybrid mengusung mesin bensin 2.000cc yang bertenaga 123 hp dengan torsi 168 Nm, motor listrik yang berkompetensi 174 hp dan torsi 320 Nm serta didukung baterai berkapasitas 1,8 kWh. Perpaduan ini menghasilkan emisi yang lebih rendah serta meningkatkan efisiensi bahan bakar serta menyajikan performa berkendara yang mengesankan.
Teknologi Dedicated Hybrid Transmission (DHT) pun dikembangkan secara khusus untuk membagi daya secara cepat dan tanpa jeda dengan pilihan tiga mode berkendara, yaitu EV Mode, Series Hybrid, dan Parallel Hybrid yang diatur melalui sistem cerdas kendaraan.
Berpindah ke sektor lain, Wuling turut memberikan pembaharuan di area interior Almaz Hybrid yang menonjolkan kesan premium dan berkelas berkat penggunaan nuansa warm beige. Panoramic Sunroof yang luas, Warm Beige Leather Seats yang dilengkapi dengan kabin lapang dan konfigurasi kursi hingga 7 penumpang, membuat setiap momen berkendara menjadi lebih menyenangkan.
Untuk desain eksteriornya tetap sporty dan dinamis, namun tampilannya diberikan pembeda dengan Prominent Hybrid Emblem, Dynamic Blue Lines, dan juga 18” Alloy Wheels. Tercatat ada empat pilihan warna yang ditawarkan oleh Wuling, antara lain Starry Black, Pristine White, Aurora Silver, dan Carnelian Red.
Mengenai teknologi berkendara yang dimilikinya, Almaz Hybrid merupakan paket lengkap. Adapun SUV terbaru Wuling ini didukung oleh Advanced Driver Assistance System (ADAS), Internet of Vehicle (IoV) dan perintah suara berbahasa Indonesia pertama yakni Wuling Indonesian Command (WIND). Selain itu Almaz Hybrid dibekali dengan fitur keselamatan lengkap.
Terkait layanan purna jual dari Almaz Hybrid, Wuling menyediakan garansi umum kendaraan 3 tahun atau 100.000 kilometer, garansi baterai 8 tahun
Konsumen HR-V Masih Menunggu 5 Bulan
JAKARTA - Krisis chip semikonduktor masih melanda industri otomotif, bahkan produksi mobil pun sempat tersendat karena kelangkaan komponen itu. Alhasil, konsumen yang memesan kendaraan baru harus menunggu lama untuk mendapatkan unit yang dibelinya.
PT Honda Prospect Motor (HPM) mengungkapkan produksi Honda HR-V terdampak lagi. Konsumen yang memesan Honda HR-V harus menunggu unit lebih lama lagi.
“HR-V bulan ini cukup terdampak produksinya. Jadi mohon maaf lagi ke konsumen bulan ini dan bulan Desember (tersendat pengirimannya). Pokoknya varian HR-V bulan ini dan bulan depan itu cukup terdampak pasokan chip semikonduktror,” ujar
“Biasanya kita bisa di 3.500 (unit), produksi ini hanya bisa sekitar 1.500 (unit). Jadi mohon maaf kepada konsumen yang harus menunggu lagi,” sambung Billy seperti dikutip dari detik.
Inden Honda HR-V bervariasi. Kata Billy, masa tunggu pemesanan Honda HR-V bisa mencapai lima bulan. “Indennya bisa 3-4 bulan sampai sekarang. Ada yang sampai 5 bulan daerah tertentu,” katanya.
Dia bilang, inden Honda HR-V bisa lebih lama lagi karena konsumen kukuh tidak ingin mengganti warna mobil yang dipesannya. Apalagi Honda HR-V yang dual tone, indennya bisa lebih lama karena proses produksinya lebih panjang.
“Makanya empat bulanan ini untuk konsumen yang benar-benar tidak mau ubah warnanya, hanya mau warna sand-khaki pearl dan warna merah (warna two tone),” sebut Billy.
“Tapi tahun depan, kami akan membuat warna sand-khaki pearl yang monotone, yang single color, supaya cepat. Karena two tone itu masuk painting booth itu dua kali jadi kapasitas sangat terbatas,” pungkas dia.
WULING ALMAZ HYBRID - Penampakan Wuling Almaz Hybrid yang dalam waktu dekat ini bakal hadir di Riau. (lin)
atau 120.000 kilometer, garansi komponen utama motor listrik 3 tahun atau 60.000 kilometer, dan garansi transmisi DHT 5 tahun atau 100.000 kilometer. Tentunya dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Tidak hanya itu, Almaz Hybrid didukung fitur perintah suara pertama yang menggunakan bahasa Indonesia yaitu WIND untuk pengoperasian beragam fitur hanya dengan kata kunci ‘Halo Wuling’. Inovasi terdepan juga tidak ketinggalan menemani setiap perjalanan dengan Almaz Hybrid.
SUV ini menjadi yang lini produk kedua yang mengimplementasi fitur ADAS untuk memberikan kemudahan dan rasa aman selama berkendara. Teknologi ini terdiri dari 4 kategori fungsi, yaitu Adaptive Cruise, Lane Recognition, Safe Distance and Braking Assistance, dan Automatic Light dengan total 12 fitur yang mendukung keselamatan dalam berkendara. (lin)
Penjualan Suzuki di Riau 252 Unit
New Carry Pick Up Terlaris pada Oktober
PEKANBARU - Penjualan mobil Suzuki selama Oktober 2022 di Provinsi Riau mencapai 252 unit. Dari jumlah tersebut, New Carry Pick Up tetap menjadi yang terlaris dengan jumlah terjual mencapai 184 unit.
Hal ini disampaikan Kepala Wilayah Suzuki Sejahtera Buana Trada (SBT) wilayah Riau, Santoni, Sabtu (5/11). Ia mengatakan untuk penjualan New Carry Pick Up ini memang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan unit yang lain.
“Di Oktober kemarin itu penjualan kita mencapai 252 all unit dan 184 unitnya itu pickup. Jadi sekitar 73 persen dari seluruh penjualan kita (pickup, red),” ujar Santoni, seperti dikutip dari cakaplah.
Ia mengatakan tingginya penjualan pick up ini salah satu faktornya adalah karena niaga saat ini sudah bergerak. Juga termasuk dipengaruhi oleh harga sawit.
“Karena memang komoditi utama Riau itukan sawit ya, berbeda dengan daerah lain yang ada batu bara dan lain sebagainya. Kalau kita ini memang sawit yang utama. Jadi ketika harga sawit naik ini pengaruhnya positif bagi kita,” kata Sartoni.
Disinggung terkait daerah mana yang paling banyak penjualan, apakah Pekanbaru atau daerah lain, Santoni mengatakan dari persentasenya setengah-setengah.
“Setengah-setengah lah, Pekanbaru dan juga daerah lainnya karena untuk niaga di Pekanbaru ini kan juga saat ini sudah mulai bergerak positif ya. Semua sudah hidup dan merata. Harapannya tentu penjualan kita bisa tetap stabil dan baik,” sebutnya.
Sartoni menargetkan untuk penjualan unit Suzuki d i
Suzuki New Carry Pick Up SBT harus sudah di atas 250 unit sebulan untuk all unit. “Target SBT harus diatas 250 unit. Mudah-mudahan bisa kita mencapai target tersebut,” pungkasnya. (mr/lda)
Honda WR-V Bakal Diekspor dari Indonesia
JAKARTA - Indonesia menjadi eksklusif sebagai negara pertama yang meluncurkan dan memproduksi generasi kedua WR-V. Meski begitu SUV kecil ini
Honda WR-V tak hanya bisa dinikmati di dalam negeri sebab Honda Prospect Motor (HPM) juga berencana mengekspornya ke berbagai negara.
“Kami memang ada rencana untuk ekspor tapi tahun depan,” kata Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM saat peluncuran WR-V di Jakarta, seperti disilat dari CNNIndonesia.
Generasi pertama WR-V telah meluncur pada 2017, mobil ini dirancang menggunakan platform Jazz. Model ini sudah dijual di India dan Brasil.
Generasi kedua WR-V di Indonesia dibuat menggunakan platform sejenis generasi kedua BR-V. Model ini terinspirasi SUV RS Concept yang sudah diperkenalkan tahun lalu di dalam negeri.
Billy menjelaskan Indonesia dipilih menjadi negara pertama yang meluncurkan generasi kedua WR-V karena pasar SUV terus tumbuh. Pada 2021 dia bilang penjualan SUV sempat melampaui MPV yang merupakan model favorit di Tanah Air.
Indonesia akan menyuplai WR-V sebagai modal menghadapi tren SUV yang juga terjadi di negara lain. Kendati begitu Billy belum bisa mengungkap detail pemetaan ekspor.
“Untuk ke mana dan berapanya, kami akan umumkan menyusul,” katanya.
WR-V adalah SUV terkecil Honda di Indonesia. Model lima penumpang ini bakal bersaing dengan Toyota Raize, Daihatsu Rocky, Kia Sonet dan Nissan Magnite.
HPM meluncurkan tiga varian WR-V yang dilego mulai Rp271,9 juta hingga Rp309,9 juta. Semua varian menggunakan CVT dan hanya varian tertinggi terdapat fitur Honda Sensing.
(mr/lda)
Mitsubishi XFC Concept Dikabarkan Meluncur di IIMS 2023
JAKARTA - Setelah dipamerkan di Vietnam Motor Show bulan lalu, mobil konsep Mitsubishi XFC dipastikan akan meluncur di Indonesia awal tahun depan. Bahkan, beredar kabar, calon pesaing Honda HR-V dan Hyundai Creta tersebut bakal melakoni debutnya di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS 2023).
Dugaan tersebut muncul usai Direktur Strategi Produk PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Hikaru Mii mengaku akan membawa mobil XFC Concept di pameran otomotif besar yang digelar awal tahun depan.
“Tentu saja masuk Indonesia. Mobil ini akan kami bawa di pameran otomotif awal tahun depan,” ujar Hikaru Mii di Senayan, Jakarta Pusat, belum lama ini.
IIMS 2023 menjadi salah satu pameran otomotif yang digelar paling awal tahun depan, yakni pada 16 hingga 26 Februari 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Itulah mengapa, mobil SUV kompak itu kemungkinan besar meluncur di ajang tahunan tersebut.
Hikaru menjelaskan, mobil XFC Concept dikembangkan untuk pasar Asia Tenggara. Namun, dia saat ini belum bisa memastikan, siapa target konsumen dari kendaraan tersebut.
“Kami mengembangkan (XFC Concept) dengan melihat pasar ASEAN dan tentu saja Indonesia. Indonesia adalah salah satu pasar terpenting bagi kami. Lalu untuk kategori, tergantung masyarakat yang menilai. Baru kita akan pelajari konsumen seperti apa yang akan kita eksplorasi,” terangnya seperti dikutip dari detik.
Lebih jauh, Hikaru memastikan, Mitsubishi XFC Concept bakal berbeda dibandingkan para kompetitor di segmen yang sama. Kendaraan itu diklaim memiliki banyak fitur baru yang saat ini belum ditemukan di mobil-mobil lain.
Sayangnya, mengingat masih berbentuk konsep, dia belum bisa mengurai lebih jauh mengenai teknologi dan spesifikasi yang tertanam di mobil tersebut. Namun, beberapa bocorannya sudah mulai tersebar secara publik.
Rumors menyebut, Mitsubishi XFC Concept akan dibangun dari platform Xpander. Mobil tersebut dinilai memiliki basis yang mumpuni untuk dijadikan SUV kompak.
XFC Concept nantinya memiliki ruang kabin mewah dengan layar hiburan berukuran besar. Selain itu, kendaraan tersebut juga dibekali empat mode berkendara, yakni normal, gravel, mud dan wet. Seluruhnya telah disesuaikan untuk penggunaan di jalan raya Asia Tenggara. (mr/lda)