2 minute read

UMRI Serahkan Santunan Uang Tunai untuk 1.000 Duafa

Next Article
ZONA RIAU

ZONA RIAU

PEKANBARU - Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) dan Badan Amil Zakat (Baznas) Riau menyalurkan bantuan kepada 1.000 kaum duafa, di lapangan parkir kampus utama UMRI, Jalan Tuanku Tambusai ujung, Sabtu (8/4).

Penyerahan santunan ini juga dibarengi dengan berbuka puasa bersama. Acara ini juga dihadiri Ketua PWM Riau, Dr Hendri Sayuti, dan pengurus PWM Riau, para wakil rektor, dekan dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya. Dan sebelum acara penyerahan santunan, dilakukan doa dan tausyiah singkat dari Ketua PW Muhammadiyah Jawa Tengah, Dr Tafsir. Rektor UMRI, Dr Saidul Amin MA, mengatakan, kegiatan ini merupakan puncak rangkaian syiar Ramadan UMRI. Kegiatan ini bekerja sama dengan Baznas Riau. Jumlah santunan yang diberikan sebanyak 1.000 kaum duafa di Pekanbaru. Masingmasing penerima santunan mendapatkan uang tunai sebesar Rp500 ribu.

Advertisement

“Total dana yang disalurkan sekitar Rp1,3 miliar, di antaranya berasal dari Baznas Riau sebesar Rp500 juta. Selain itu juga ada, donatur dari seorang pengusaha Riau bernama H Lawaris sebesar Rp100 juta, Bank Riau Kepri Syariah, dan pihak donatur lainnya,” ujar Saidul Amin. Menurut Saidul, kegiatan ini ditaja sebagai bentuk rasa kepedulian kepada sesama masyarakat yang membutuhkan dengan mengharapkan dari doa mereka lah, UMRI semakin baik lagi di masa mendatang.

Melalui bantuan berupa uang tunai ini, terang rektor, para duafa dapat memenuhi kebutuhan hidup- nya. Terlebih, kondisi ekonomi saat ini belum terlalu baik. “Para duafa bisa mendoakan UMRI di tengah masyarakat. Termasuk mendoakan UMRI agar menjadi perguruan tinggi yang lebih baik lagi ke depan. Doa yang baik dari kaum duafa akan didengar oleh Allah,” kata Saidul Selain penyerahan bantuan, UMRI juga memiliki sejumlah kegiatan selama bulan Ramadan seperti, sejumlah perlombaan, baitul arqom untuk mahasiswa yang purna studi, baitul arqom untuk karyawan dan pimpinan serta kegiatan lainnya. Sementara Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar, yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, apa yang dilakukan UMRI ini patut diapresiasi. Apalagi, jumlah kaum duafa di Pekanbaru sekitarnya masih tergolong banyak. Membantu kaum duafa merupakan tugas bersama. Terlebih di bulan Ramadan dimana umat

Islam didorong melakukan kebaikan dan saling berbagi dengan sesama. Salah satu tujuannya adalah kaum duafa.

“Saya berharap, tidak hanya UMRI beramal dan membantu kaum duafa, ka- langan yang punya rejeki lebih di bulan Ramadan ini juga melakukan kegiatan serupa. Kita doakan, semua yang turut membantu kaum duafa memperoleh amal ibadah yang baik,” ucap Syamsuar. (ivi)

Mendagri Tunjuk Asmar Jabat Plt Bupati Kepulauan Meranti

PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), H Syamsuar, telah mengirim surat ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) meminta petunjuk terkait penunjukan pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti, pasca M Adil terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kamis (6/4) lalu. Ini dilakukan dalam upaya me- mastikan agar roda pemerintahan tetap berjalan di kabupaten tersebut. Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Muhammad Firdaus, mengatakan, berdasarkan Undangundang Nomor 23 Tahun 2014 pasal 65 ayat 3 dan 4, maka ketika bupati berhalangan dilaporkan ke Mendagri. “Karena Bupati Kepu- lauan Meranti, Muhammad Adil, kena OTT KPK, maka Gubernur sebagai perwakilan pemerintah pusat di daerah melaporkan kondisi bahwa telah terjadi penangkapan Bupati Kepulauan Meranti,” kata Firdaus. Surat tersebut, terang Firdaus, untuk meminta petunjuk terkait penunjukan Plt Bupati Kepulauan Meranti untuk menjalankan tugas dan kewenangan se- bagai bupati. Berdasarkan surat tersebut, akan dijadikan dasar Mendagri untuk menunjuk Plt Bupati. “Setelah surat kami sampaikan, secara lisan pihak Kemendagri sudah menyampaikan bahwa Wakil Bupati Kepulauan Meranti pak Asmar ditunjuk menjadi Plt Bupati,” katanya. Saat ditanyakan kapan SK penunjukan Plt Bupa- ti akan keluar, Firdaus menyebutkan bahwa SK tersebut biasanya tidak lama akan keluar. Kemungkinan SK tersebut sudah akan keluar pada pekan depan. “Kalau untuk SK nya kemungkinan pekan depan sudah keluar, meskipun SK nya belum keluar, tapi pak Asmar sudah bisa menjalankan tugasnya sebagai Plt Bupati Kepulauan Meranti,” ucapnya. (mr/vi)

This article is from: