Apakah Surga Benar-benar Ada?

benar-benarsurgaapakahada?

Ke mana Anda akan pergi ketika Anda Jikasungguh-sungguhNamun,Akankahdunia?meninggalAndamasuksurga?apakahsurgaada?sungguhada,sepertiapakahsurgaitu? Mungkin pertanyaan-pertanyaan tersebut ada di dalam benak Anda saat ini.

dari kita bertanya-tanya tentang apa yang akan terjadi kepada kita setelah meninggal dunia. Sebagian dari kita takut mati karena tidak yakin apa yang akan terjadi setelahnya. Mungkin juga kita sedang berduka karena seseorang yang kita kasihi baru saja meninggal dunia, dan kita ingin tahu keberadaan mendiang saat ini. Meski pemikiran tentang adanya kehidupan setelah kematian ditolak sebagian orang, kebanyakan orang menerimanya. Kita membayangkan bahwa kita akan pergi ke suatu tempat yang damai dan bahagia ketika kita mati, dan di sana

Baik

berusia muda atau tua, banyak

kita akan berkumpul lagi selamanya dengan orang-orang yang kita kasihi dan temantemanPemikiranterdekat.tentang surga nampaknya tertanam cukup mendalam pada hati manusia. Banyak dari kita bahkan sungguhsungguh berharap surga itu ada. kita tahu surga itu ada, mungkin ketakutan kita terhadap kematian akan berkurang. Mungkin kita juga lebih terhibur ketika kita berduka atas

Jika

kasihi.yangseseorangkepergiankita Kita dapat eksistensikarenamemilikilagidansurga,sekarangbagaimanaberpikirmendiangadadidalampenuhsukacitadamai,sertatidakmenderita.Kitaakanpengharapan,kitatahubahwakitasendiri

kitameninggalkantidakdanberbedakematian,meyakiniBanyakApakahindahhanyalahJadi,setelahdalamgantinyamenerimakehidupankematian.apakahsurgasebuahidealismeyangkitaimpi-impikan?surgabenar-benarada?agamabesardiduniaadanyakehidupansetelahwalaupunmasing-masingdalammenggambarkanbentuknyacaramanusiauntukbisakesana.akanberakhirsekalipunkitatelahtubuhduniawikita.Pemikirantentangsurgajugamemberirasakeadilandankepantasan.

Kita

berpikir bahwa memang adil jika seseorang yang baik akan masuk ke surga, dan menerima ganjaran yang pantas bagi perbuatan baiknya semasa hidup. Selain itu, seseorang yang pernah menderita ketidakadilan selama di dunia akan

Ada mengajarkanyang bahwa surga dapat diraih tergantung kepada perilaku hidup seseorang di dunia. Karena itu, para penganutnya berusaha hidup sebaik mungkin di bumi dengan harapan dapat masuk surga saat mereka meninggal dunia.

Mungkinkah banyak dari kita memiliki perasaan di dalam batin tentang surga karena sebenarnya surga memang nyata?

Jika surga memang nyata, seperti apakah itu?

Ada juga berbagai kabar dari orangorang yang mengalami “mati suri” dan melihat sekilas kehidupan setelah kematian selama sakit parah atau terlibat dalam suatu kecelakaan. Sebagian lainnya mengatakan bahwa mereka bermimpi tentang surga, atau tentang keberadaan orang yang mereka kasihi di surga.

Apakah Anda menerima manfaat dari bacaan ini? Berikan tanggapan dan usul Anda di sini.

LAIN

BACAKOMENTARARTIKEL

Daftar di sini

Apakah Anda menerima manfaat dari bacaan ini? Berikan tanggapan dan usul Anda di sini.

Jika Anda ingin menerima Seri Pengharapan Hidup terbaru secara rutin atau ingin membagikan materi ini kepada orang lain, silakan:

BACAKOMENTARARTIKEL

Daftar di sini

LAIN

Surga Selama-lamanyaKediamanadalahKita

Ada beragam pemikiran tentang surga, tergantung siapa yang Anda ajak bicara. Sebagian mendasarkan pengetahuan mereka pada penafsiran terhadap kitab atau pengajaran tertentu, sementara yang lainnya mungkin bergantung kepada mimpi, penglihatan, atau pengalaman mati suri yang pernah dialaminya.

Namun, maukah kita mendengar dari Pribadi yang memang menyatakan diri-Nya datang dari surga?

Yesus—Pribadi yang dipercaya dan diikuti orang Kristen sebagai Allah— menyatakan bahwa Dia telah datang dari surga untuk hidup sebagai manusia di atas muka bumi. Dia menggambarkan surga sebagai tempat penuh sukacita dan perayaan, dan di sana orang-orang akan

hidup selamanya. Dia memberi tahu para pengikut-Nya bahwa Dia akan kembali ke surga untuk mempersiapkan tempat untuk mereka:

“Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepadaKu. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada. Dan ke mana Aku pergi, kamu tahu jalan ke situ.”

Penggambaran-penggambaran yang indah tersebut menunjukkan bahwa surga adalah kediaman yang sempurna. Di sanalah manusia akan menikmati hubungan yang abadi dengan Allah, dan tidak akan ada lagi penderitaan atau sakit-penyakit. Lebih dari itu, Yesus sendiri mengajak kita pulang untuk bersama Allah ketika kita meninggal dunia.

“Lihatlah, kemah Allah ada di tengahtengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka. Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu.”

Kita juga diberitahukan hal ini tentang surga:

Mungkin ada yang menganggap gambaran yang diberikan Yesus tentang surga hanyalah salah satu dari banyak pendapat yang ada. Namun, pertimbangkan juga hal ini: Mungkinkah Yesus memang tahu apa yang dikatakan-Nya, karena siapa diri-Nya dan dari mana Dia datang? Alkitab berkata bahwa Dialah Allah, dan Dia datang dari surga ke dunia 2.000 tahun yang lalu untuk menunjukkan kepada kita jalan kembali ke rumah Allah. Catatan sejarah menunjukkan bahwa memang benar ada seseorang seperti itu hidup di Timur Tengah pada masa itu. Dia dihukum mati dengan cara disalib, walaupun Dia tidak bersalah atas kejahatan apa pun. Tiga hari kemudian, Dia bangkit dari kubur, dan ini menunjukkan bahwa Dia bukan manusia biasa dan Dia sanggup memenuhi apa yang telah dijanjikan-Nya.

Surga adalah tempat manusia menikmati hubungan yang abadi dengan Allah, dan di sana tidak akan ada lagi penderitaan atau sakit-penyakit.

Yesus berkata, setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak akan binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Ketika Anda percaya kepada Yesus dan menerima Dia sebagai Allah atas hidup Anda, Anda akan menerima surga yang dijanjikan-Nya. Saat meninggalkan tubuh duniawi ini, Anda akan dibawa pulang untuk bersama Allah selamanya. Ini berarti sekarang Anda dapat hidup dalam pengharapan yang pasti, karena Anda tahu hidup yang sementara ini bukanlah akhir eksistensi Anda.

Inilah kabar yang melegakan: Bukan perilaku baik atau perbuatan-perbuatan tertentu yang membuat Anda mendapatkan tempat di surga. Sebaliknya, Yesus berkata, setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak akan binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Bagaimana seseorang dapat masuk surga?

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal.”

Masuk Surga

Jika Anda ingin tahu lebih banyak mengenai Yesus, berbicaralah kepada seorang teman Kristen, atau hubungi kami untuk menerima bacaan yang dapat menolong Anda. Informasi lengkap di halaman berikutnya.

Maukah Anda masuk

Percayalahsurga?kepadaYesus.

https://sptfy.com/AUDIOApakahSurgaAda ApakahSurgaAdahttp://bit.ly/BACA Tersedia versi Audio dan Bacaan secara online yang dapat dibagikan kepada orang lain yang membutuhkan: Untuk mendengarkan atau membaca judul lainnya, silakan akses tautan https://santapanrohani.org/sph

Kisah tentang Pengharapan adalah buklet yang dapat membawa Anda lebih mengenal pribadi Yesus Kristus.

Kunjungi https://santapanrohani.org/sph untuk melihat bacaan-bacaan yang akan membantu Anda menemukan pertolongan yang ditawarkan Allah melalui firman-Nya atas beragam pergumulan dan pertanyaan hidup MateriAnda.terbitan kami lainnya, baik dalam bentuk cetak maupun digital, dapat Anda akses di santapanrohani.org

Pindai QR Code ini untuk membacanya secara daring, atau hubungi kami untuk mendapatkan edisi cetaknya tanpa dikenakan biaya.

Maukah Anda Mengenal Yesus?

Ingin lebih mengenal Tuhan? Bacalah firman-Nya dengan bantuan renungan Santapan Rohani Materi kami tidak dikenakan biaya. Pelayanan kami didukung oleh persembahan kasih dari para pembaca kami. Pilihlah media yang sesuai untuk Anda. CETAK Menerima edisi cetaktriwulan.secara APLIKASI Our Daily Bread/ Santapan Rohani di Android & iOS. E-MAIL Menerima e-mail secara harian. HUBUNGI KAMI: +62 21 2902 8950 +62 815 8611 1002 +62 878 7878 Santapan.Rohani9978 ourdailybread.org/locations/santapanrohani.orgindonesia@odb.org

santapanrohani.org ED171

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook