7 minute read
Tes Formatif 3
82
akan diukur atau diteliti. Selain itu, penyusunan definisi operasional harus didasarkan atas kerangka teori yang disusunnya.
Advertisement
4) Definisi Luas
Definsi luas merupakan uraian panjang lebar tentang suatu konsep yang disusun dalam satu paragraf atau lebih (Suryaman, 2004). Contoh: Manajeman diartikan sebagai ilmu, kiat, dan profesi. Dikatakan sebagai ilmu karena manajemen dipandang sebagai suatu bidang pengetahuan yang secara sistematik berusaha memahami mengapa dan bagaimana orang bekerja sama.
Dikatakan sebagai kiat karena manajemen mencapai sasaran melalui cara-cara dengan mengatur orang lain menjalankan tugas.
Dikatakan ilmu karena manajemen dilandasi oleh keahlian khusus untuk mencapai suatu prestasi belajar.
5) Definisi Negasi
Definisi ini merupakan pengingkaran terhadap konsep yang dimaksud. Cara pe-nyajiannya dapat dilakukan melalui paragraf atau kalimat. Contoh: Yang dimaksud dengan pemimpin di sini bukanlah pemimpin yang hanya pandai memberi instruksi sambil duduk di belakang meja, melainkan pemimpin sebagai administrator, organisator, moderator, manager, agen pembaharu, dan selalu memperhatikan bawahannya. Bandingkan dengan contoh berikut: yang dimaksud dengan pemimpin
Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal
di sini bukan pemimpin yang pandai memberikan instruksi. Pengingkaran saja yang ditonjolkan tidak akan memberikan gambaran yang jelas tentang suatu konsep. Oleh karena itu, perlu ada penjelasan lebih rinci tentang hal yang dimaksud.
6) Definisi dengan Pertentangan
Definisi melalui pertentangan dimaksudkan untuk mempermudah pemahaman suatu konsep yang sulit untuk dijelaskan.
Untuk itu, definisi melalui pertentangan merupakan suatu jalan untuk memecahkan persoalan tersebut. Contoh: untuk memahami desain ex-post facto sebaiknya anda mengetahui dulu bedanya dengan desain eksperimental. Di dalam desain eksperimental hubungan kausal antara variabel yang diteliti, dipelajari melalui suatu perlakuan; ada variabel yang dimanipulasi.
Di dalam desain ex-post facto hubungan kausal dipelajari, dilacak kembali, tanpa melakukan manipulasi variabel.
7) Definisi dengan Contoh
Untuk lebih memperjelas suatu konsep, definisi yang dapat dilakukan adalah melalui contoh. Berikut adalah contohnya:
Yang dimaksud dengan variabel assigned ialah variabel yang serupa dengan ras, golongan darah, jenis kelamin, warna kulit, umur, dan sebagainya. Varibel semacam ini tidak dapat dimanipulasi.
Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 83
LATIHAN
1. Bentuklah kelasmu menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok memilih dua buah jurnal. Kemudian yang harus dilakukan adalah: a. Analisislah bagian-bagian karya ilmiah kedua jurnal tersebut! b. Bandingkanlah sistematika karya ilmiah yang disajikan dalam dua jurnal tersebut! c. Buatlah laporan diskusi kelompok dengan mengikuti contoh tabel berikut ini.
No. Judul Karya Ilmiah Sistematika Analisis
2. Kerjakan latihan berikut sesuai dengan instruksinya! a. Bacalah teks di bagian latihan ini dengan baik! b.Membahas apakah teks tersebut? c. Berdasarkan kaidah kebahasaannya, buktikan bahwa cuplikan teks tersebut merupakan bagian dari karya ilmiah. d.Presentasikan pendapat Anda di depan teman-teman untuk mereka tanggapi.
84
Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal
PENGEMBANGAN PARIWISATA BERBASIS MASYARAKAT SEBAGAI PENUNJANG PEREKONOMIAN DI DESA CIBUNTU, PASAWAHAN, KUNINGAN, JAWA BARAT
Pariwisata Berbasis Masyarakat di Desa Cibuntu
Desa Cibuntu menjadi desa yang kaya dengan potensi objek wisata di Kabupaten Kuningan. Konsep utama dari Desa Cibuntu dalam pariwisata adalah menampilkan kearifan lokal baik dari wisata situs purbakala, wisata alam, dan wisata budaya. Desa Cibuntu memiliki berbagai objek wisata dan atraksi wisata yang menarik. Objek wisata dan atraksi wisata yang terdapat di Desa Cibuntu diantaranya Curug Gongseng, Mata Air Kahuripan, Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai, Area Camping Ground, Kampung Kambing, Situs Bujal Dayeuh, Situs Saurip, budidaya olahan rebung bambu, budidaya olahan ubi jalar, dan pusat kerajinan tanah liat.
Curug Gongseng merupakan air terjun yang berada di bawah tebing berbatu lereng Gunung Ciremai. Terdapat dua jalur untuk dapat menunjungi Curug Gongseng yaitu jalur yang melewati persawahan dan pemukiman masya-rakat. Debit air di Curug Gonseng tidak terlalu besar. Debit air Curug Gongseng cukup besar apabila memasuki musim penghujan. Apabila memasuki musim kemarau maka debit air dibantu oleh aliran air yang dibuat oleh masyarakat. Di sekitar air terjun terdapat dua saung yang dapat digunakan untuk bersantai dan tempat berswafoto pengunjung. Aliran Curug Gongseng dibendung sehingga terdapat kolam ikan di sekitarnya yang dapat digunakan untuk relaksasi pengunjung.
Mata Air Kahuripan berlokasi di dekat Situs Saurip. Mata Air Kahuripan dipercaya sebagai obat yang dapat menyembuhkan beberapa macam penyakit oleh masyarakat. Mata Air Kahuripan memiliki pH yang cukup rendah dan steril sehingga dapat diminum langsung. Pengunjung harus menyusuri jalan setapak yang berbukit dan hutan bambu untuk sampai ke mata air tersebut.
Taman Nasional Gunung Ciremai me-rupakan bentuk
Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 85
pengelolaan terhadap kawasan hutan lindung yang digagas oleh Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC). BTNGC ingin membantu menyejahterakan masyarakat dengan memaksimalkan potensi wisata alam. BTNGC memberikan bantuan dana sedangkan bimbingan teknis dan promosi pengelolaan diberikan kepada pengelola pariwisata.
Area Camping Ground merupakan kawasan kegiatan outdoor di Desa Cibuntu. Ada dua Camping Ground di Desa Cibuntu yaitu Bumi Perkemahan Pageur Gunung dan Bumi Perkemahan Pohon Bambu. Bumi Perkemahan Pageur Gunung menawarkan suasana asri dengan pemandangan Gunung Ciremai. Perkemahan Pageur Gunung merupakan bumi perkemahan ekslusif dengan fasilitas tenda, makan, toilet dan kolam renang. Sedangkan Bumi Perkemahan Pohon Bambu merupakan kawasan perkemahan yang biasanya ditujukan untuk siswa. Area ini terletak di kawasan pohon bambu betung.
Kampung Kambing merupakan ikon Desa Cibuntu. Pariwisata yang ditawarkan adalah memberikan pakan kambing. Kampung Kambing letaknya terpisah dari pemukiman warga. Jika dilihat dari kejauhan kandang-kandang kambing yang ada terlihat seperti sebuah perkampungan. Kambingkambing yang ada di Kampung Kambing milik masyarakat Desa Cibuntu dan diurus oleh pengelola Kampung Kambing.
Situs Bujal Dayeuh berada di tengah pemukiman masyarakat Desa Cibuntu. Situs ini terdiri atas batu, kapak, gelang dan situs Hulu Dayeuh. Di situs ini dapat ditemukan batu kasar yang diperkirakan merupakan peninggalan zaman megalitikum dan neolitikum. Di situs ini juga terdapat peninggalan berupa peti kubur batu berbentuk swastika.
Situs Saurip yang berada di lahan Taman Nasional Gunung Ciremai berarti satu kehidupan atau kebersamaan. Pada situs ini terdapat arca berbentuk manusia dan peninggalan cagar budaya. Masyarakat Cibuntu percaya bahwa ada nenek moyang Cibuntu yang bersemayam dalam arca yang dianggap dapat menuntun orang yang masih hidup ke dalam kehidupan yang baik.
Sebagai buah tangan yang dapat dibawa pulang oleh pen86
Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal
gunjung ada budidaya olahan ubi jalar, budidaya olahan rebung bambu, dan pusat kerajinan tanah liat. Di Desa Cibuntu, terdapat budidaya ubi jalan dan bambu betung untuk dimanfaatkan menjadi produk olahan yang mendukung program desa wisata terkait dengan oleh-oleh. Sedangkan pusat kerajinan tahan liat menawarkan pembelajaran cara pengolahan kerajinan dari tanah liat.
Selain memiliki objek wisata dan atraksi wisata yang menarik, masyarakat Desa Cibuntu juga dikenal sebagai pelaku seni, salah satunya seorang tokoh sepuh yaitu Mang Pandi sebagai perintis dari grup reog dan sandiwara. Kesenian lain yang sekarang tengah dilestarikan yaitu tarian adat dan pertunjukan musik tradisional seperti angklung, gong, dan seperangkat gamelan lainnya. Dari sisi budaya, Desa Cibuntu memiliki ritual Sedekah Bumi yang melambangkan rasa syukur masyarakat.
Desa Cibuntu juga memiliki sarana dan prasarana pendukung aktivitas pariwisata yang baik. Fasilitas yang disediakan oleh Desa Cibuntu diantaranya panggung seni, pendopo serba guna, galeri desa wisata dan homestay. Sekitar enam puluh rumah warga di Desa Cibuntu dijadikan sebagai homestay untuk wisatawan. Setiap homestay memiliki nama masing-masing dan diatur oleh KOMPEPAR. Setiap rumah akan dilibatkan dalam kegiatan pariwisata karena adanya program pergiliran homestay yang ditempati oleh wisatawan. Penataan setiap kamar dan makanan yang disajikan kepada wisatawan pun diperhatikan dalam pengelolaan homestay tersebut. Fasilitas mendasar yang ada di setiap homestay adalah tempat parkir, tempat ibadah, petunjuk arah, kamar, kamar mandi dan tentunya jalur akses yang baik. Salah satu homestay termasyhur di Desa Cibuntu adalah Homestay Teratai atau di sebut juga Homestay Bu Narjo yang mendapatkan penghargaan sebagai homestay terbaik peringkat lima tingkat ASEAN. Penghargaan tersebut diberikan pada tanggal 20 Januari 2017 dalam acara penghargaan ASEAN Tourism Award 2017 di Singapura.
Kegiatan pariwisata di Desa Cibuntu dikelola langsung oleh masyarakat di bawah naungan Pemerintah Desa Ci-
Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 87
buntu beserta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan (DISPARBUD). KOMPEPAR merupakan komunitas yang terbentuk dalam rangka pengelolaan pariwisata terstruktur di Cibuntu. Komunitas Penggerak Pariwisata (KOMPEPAR) berperan dalam mengembangkan Desa Cibuntu. KOMPEPAR Desa Cibuntu mayoritas beranggotakan masyarakat Cibuntu sebagai penggiat-penggiat. Keberhasilan KOMPEPAR dalam mengemas Desa Cibuntu dibuktikan dengan penghargaan-penghargaan yang telah diperoleh. Cibuntu dinobatkan menjadi desa wisata terbaik urutan lima tingkat ASEAN pada tahun 2016 untuk bidang homestay, penghargaan nasional sebagai desa wisata terbaik peringkat dua di Indonesia dalam ajang Community Based Tourism (CBT) pada tahun 2017, dan meraih peringkat pertama pada lomba Sapta Pesona Tingkat Kabupaten Kuningan tahun 2017 di kategori objek dan daya tarik wisata. Keterlibatan unsur-unsur yang bersinergi dalam pengelolaan Desa Cibuntu pun menjadi hal yang men-dukung aktivitas pariwisata. Desa Cibuntu diresmikan sebagai desa wisata pada tanggal 15 Desember 2012 oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan. Desa Cibuntu merupakan desa wisata pertama yang dibentuk di Kabupaten Kuningan. Desa Wisata Cibuntu dibangun secara gotong-royong oleh seluruh komponen masyarakat Desa Cibuntu dengan binaan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan dan institusi pendidikan STP Pasca Sarjana Trisakti dengan konsep Desa Wisata yang terintegrasi dengan masyarakat, lingkungan dan pertanian (Alfatianda, 2017).
Dampak Pariwisata Berbasis Masyarakat Terhadap Perekonomian di Desa Cibuntu
Pariwisata Desa Cibuntu telah membantu meningkatkan taraf hidup dan pendapatan masyarakat melalui keterlibatan dalam pengelolaan desa wisata. Selain itu, sebagai wujud nyata alih profesi dari penggarap menjadi pelaku wisata. Sebelum adanya pariwisata di Desa Cibuntu masyarakat berpenghasilan relatif kecil. Setelah adanya pariwisata di Desa Cibuntu masyarakat mendapatkan tambahan penghasilan dari pe-ngelolaan pariwisata serta adanya alih profesi. Penamba88
Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal