Pontianak Post

Pontianak Post

Rabu 3 Maret 2010 M / 17 Rabiul Awal 1431 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K a l i m a n t a n B a r a t

Eceran Rp. 2.500

Gagal Memperkosa, Perampok Ditembak Tiga Tusukan, Baby Sister Bersimbah Darah PONTIANAK--Aksi kriminalitas terus belanjut di Kota Pontianak. Tindak kejahatan itu mengancam tanpa pandang bulu. Selasa (2/3), Jalan Dr Wahidin, Sepakat 8, kediaman Sitorus menjadi tempat kejahatan beraksi pukul 09.00 WIB. Menjadi korban adalah Devi (14) Baby Sister, pengasuh anak Sitorus yang berusia lima bulan. Tiga tusukan pisau Adi (20), tersangka, menghunjam ke tubuh Devi. Dia mesti dioperasi di Dokkes Polda Kalbar. Karena

luka serius di perut dan punggungnya akibat sabetan pisau itu. Dua luka diperut dan sisanya di punggung.

Tiga jam setelah kejadian, tersangka berhasil di ringkus Satuan Reskrim Poltabes Pontianak di Gang Jambi. Cerita korban, awalnya Adi datang kekediaman Sitorus, tempat korban berada. Pelaku mengajak Devi kenalan. Korban tak curiga dengan gelagat tesangka tersebut.

“Waktu itu didepan pintu dia mengajak kenalan,” ujar Devi.

Namun habis kenalan di depan pintu, tersangka menerobos masuk dalam rumah. Saat tiba depan kamar dalam rumah, Adi langsung mengeluarkan sebelah pisau ke arah korban dan melakukan pengancaman. u Ke Halaman 7 kolom 1

DITEMBAK: Tersangka Adi mendapat perawatan di Dokkes Polda Kalbar. Kakinya ditembak setelah berusaha melarikan diri dari sergapan polisi.

Bearing/Pontianak Post

Paripurna Century Rusuh

Muhammad Ali/Jawa Pos

GADUH: Anggota Fraksi Partai Golkar Markus Nari membantingkan botol air mineral di hadapan Ketua DPR-RI Marzuki Alie. Aksi ini sebagai pelampiasan terhadap sikap Marzuki secara tiba-tiba menutup sidang paripurna pembacaan laporan pengusutan kasus Century.

Akil: Tindakan Inkonstitusional PONTIANAK--Hakim Konstitusi Akil Mochtar menilai tindakan Ketua DPR Marzuki Alie yang menghentikan sidang paripurna kasus Century secara sepihak melanggar konstitusi. “Itu tindakan inkonstitusional. Ia telah bertindak tidak profesional,” kata Akil dihubungi dari Pontianak, Selasa (2/3) malam.

Tindakan Marzuki, tambah Akil, telah melang-

GROW WITH CHARACTER

Bonek: Surabaya ke Jakarta MENGELOLA sebuah marketing club kepunyaan sendiri di awal 1990-an tidak terpikirkan orang. Saya mulai mendirikan |MarkPlus Strategic Forum ketika itu dengan pikiran untuk melakukan diferensiasi.

Sekali lagi, saya tidak hanya berteori, tapi juga mempraktikkan teori yang saya ucapkan.

Karena itu, saya sering mengatakan bahwa I am not only preaching, but also practising.

Tapi, beberapa orang Hermawan Kartajaya bertanya kepada saya: “Kalau Anda memang pintar, kenapa kok tidak berbisnis sendiri? Mereka lupa bahwa bisnis saya jauh lebih sulit daripada bisnis orang lain. Kenapa? u Ke Halaman 7 kolom 1

Anggota Berontak setelah Ketua DPR Tutup Sidang

gar kode etik DPR dan bisa dibawa ke badan kehormatan untuk diproses. “Ia melanggar tata tertib DPR. Bisa dikatakan melanggar azas kedaulatan anggota DPR. Sama juga melanggar kedaulatan rakyat karena anggota DPR itu representasi rakyat,” ujarnya.

NamunAkil menolak tindakan Marzuki disebut u Ke Halaman 7 kolom 1

JAKARTA – Sidang Paripurna DPR mengenai Pansus Hak Angket Bank Century berujung kisruh. Sejumlah anggota dewan langsung emosional setelah Ketua DPR Marzuki Alie yang memimpin sidang menutup paripurna.

Padahal, dalam sidang yang mengagendakan Akil Mochtar

Tolak Sawit Massa Bakar Kamp Pekerja

Heboh Babak Big Eight Honda DBL Hari Ini Break, Besok Semifinal PONTIANAK--Babak Big Eight Honda DBL 2010 West Kalimantan Series berlangsung heboh dan meriah. Hampir semua pertandingan berlangsung ketat dan enak ditonton. Bahkan, pertandingan antara tim putri SMAN 1 Pontianak melawan SMK Immanuel 2 Kubu Raya sampai akhir kuarter keempat berakhir imbang 10-10 dan harus mengalami overtime. Lewat perjuangan luar biasa, tim putri SMAN 1 Pontianak lolos ke babak fantastic four (semifinal) Honda DBL 2010 West Kalimantan Series.

Rasa bahagia dirasakan tim yel-yel SMAN 1 Pontianak. Karena melalui pertandingan yang menegangkan, pada babak big eight, tim putra dan putrinya berhasil mengalahkan lawan mereka. Sehingga mereka berhasil lolos ke babak semi final. u Ke Halaman 7 kolom 5

MENANG: SMAN 7 Pontianak (baju biru) melaju semifinal.

u Ke Halaman 7 kolom 1

SELAKAU--Sejumlah massa di Kecamatan Selakau Timur, Senin (1/3) pagi sekitar pukul 08.00 WIB melakukan pembakaran terhadap kamp pekerja kebun kelapa sawit di Dusun Gunung Hijau, Desa Selakau Tua, Kecamatan Selakau Timur. Aparat keamanan menghentikan aksi pembakaran tersebut dan langsung menggelar pertemuan dengan perwakilan massa bersama camat dan Danramil Selakau.

Aksi pembakaran kamp itu lantaran warga menolak adanya penanaman sawit di wilayah mereka karena akan merusak hutan dan mengakibatkan banjir yang sering melanda Selakau Timur. Camat Selakau Timur Tajudin membenarkan kejadian tersebut. “Ya, memang ada pembakaran. Tapi, tidak ada korban jiwa. Kamp u Ke Halaman 7 kolom 1

Bearing/Pontianak Post

Chia Sun Kim; Tatung Perempuan yang Tiap Tahun Tampil di Cap Go Meh 11:57 15:09 18:01 19:10 04:36

Selalu Dirasuki Roh Halus Tanpa Pernah Dipanggil Diantara ratusan tatung yang beratraksi di Cap Go Meh 2010 Singkawang, Minggu (28/2), ada 14 tatung perempuan. Salah satunya Chia Sun Kim. Perempuan kelahiran Singkawang 16 September 1978 ini, sehari-hari berjualan nasi. Mengapa dia tertarik menjadi tatung?

Bagaimana prosesnya?

M. KUSDHARMADI, Singkawang

Kusdharmadi/Pontianak Post

PAGI itu suasana Klenteng Cetya Tho Pab, Jalan Belitung, Kelurahan Pasiran Kecamatan Singkawang Barat, terlihat lengang. Chi Sun Kong (70) yang juga Ketua Yayasan Kekal Abadi, melakukan ritual bersih-bersih di klenteng tersebut.

Klenteng Cetya Tho Pab menurunkan lima tandu.

Tiga berisi pedang. Dua tandu berisikan miniatur klenteng. Salah satu tatung yang beratraksi adalah Chi Sun Kong. Pria ini sudah 52 tahun menjadi tatung.

Tak hanya itu, sang anak perempuannya, Chia Sun Kim yang biasa di sapa A Khim, juga beratraksi pada perhelatan memperingati hari ke-15 imlek tersebut.

“Luar biasa Cap Go Meh kemarin (Minggu),” ujar Chi Sun Kong.

Tak lama, pria ini memanggil Chia Sun Kim alias A Khim yang tengah berada di rumahnya, masih dalam kawasan klenteng tersebut. Seorang perempuan tibatiba keluar dari dalam. Mengenakan celana panjang dan baju kemeja, A Khim menghampiri.

TATUNG PEREMPUAN: Chia Sun Kim mewaris tatung dari nenek moyangnya.

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 7 kolom 5

Jawa Pos Group Media

cmyk

internasional

2

Pontianak Post

Akhirnya Bersedia Dibantu

+

10 Ribu Tentara ‘Angkat Tangan’

Michelle Bachelet

rumah sakit lapangan. Juga, tenda dan selimut bagi dua juta warga Cile yang menjadi korban gempa berkekuatan 8,8 skala Richter pada Sabtu lalu (27/2) itu.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Rodham Clinton juga menerima permintaan bantuan berupa telepon satelit untuk menggantikan jaringan telepon yang rusak. Hillary kemarin berjanji akan membawanya ketika berhenti di Santiago dalam lawatannya ke Amerika Latin.

Tim penyelamat AS siap dikirim ke Cile bila dibutuhkan. (war/ ami)

singkat manca

Hujan Ikan di Lajamanu WARGA Lajamanu dikejutkan oleh kiriman ikan gratis dari langit. Ya, fenomena langka itu baru saja terjadi di kota kecil, sekitar 550 kilometer barat daya Katherine, Australia. Dilansir Telegraph kemarin (2/3), dua hari berturut-turut hujan ikan turun di wilayah tersebut pekan lalu, yaitu Kamis dan Jumat petang, sekitar pukul 18.00.

“Ikan-ikan itu jatuh dari langit di mana saja,” cetus Christine Balmer. Dilaporkan Northern Territory News, dia seolah bermimpi melihat keajaiban alam tersebut.

Sampai-sampai, Christine mencubit tangannya sendiri.

Masih diliputi ketakjuban, dia mengabadikan ikan-ikan yang bergeletakan di tanah dan memasukkannya ke sebuah ember.

“Ikan-ikan itu masih hidup ketika menyentuh tanah,” tambah perempuan yang menjadi koordinator di sebuah Panti Jompo tersebut.

Ketika Christine menceritakan peristiwa itu kepada familinya di

+

Rabu 3 Maret 2010

Gagal Atasi Penjarahan

sosok manca CILE akhirnya bersedia menerima uluran tangan dari komunitas internasional. Sebelumnya, pemerintahan Presiden Michelle Bachelet itu menolak bantuan dengan alasan ingin mengetahui lebih dahulu seberapa buruk kondisi yang terjadi. Cile tak ingin mengulangi kesalahan penyaluran bantuan ke Haiti yang hanya bertumpuk di satu titik, yakni di ibu kota Port au Prince.

“Kami harus tepat (memperkirakan) apa yang kami butuhkan agar bantuan yang datang bermanfaat,” tegas Menteri Luar Negeri Cile Mariano Fern’ndez seperti dilansir New York Times.

Alasan lain Cile bersedia menerima tawaran bantuan internasional itu ialah kondisi pascagempa yang terus memburuk di wilayah kejadian. Termasuk, persediaan pangan yang menipis dan semakin banyaknya bangunan yang rawan runtuh.

PBB melaporkan bahwa pemerintah Cile meminta bantuan generator, penyaring air, serta

l

negara bagian lain, dia malah ditertawakan dan dikatakan sudah pikun. “Syukurlah, yang terjadi bukan hujan buaya,” tandasnya.

Lajamanu yang berpenduduk hanya 669 jiwa itu terletak di tepi Gurun Tanami. Lokasinya ratusan kilometer dari Danau Argyle dan Danau Elliott, apalagi pantai.

Bukan kali ini saja mereka mendapat berkah hujan ikan.

Kejadian serupa dilaporkan pernah terjadi pada 2004 dan 1974. Ikan putih kecil yang jatuh tersebut diyakini jenis ikan air tawar yang banyak ditemukan di utara Australia.

Peramal cuaca senior Ashley Patterson mengaku tak tahu bagaimana fenomena itu bisa terjadi. Memang kondisi alam pada Jumat tersebut sangat memungkinkan terjadinya tornado di wilayah Douglas Daly. Hanya, tidak ada laporan resmi apakah pada hari itu memang terjadi angin berpusar. “Ini kejadian yang tidak biasa,” tandasnya. (cak/ami)

REUTERS / Jose Luis Saavedra

PATROLI: Tentara Cile terlihat berpatroli di jalanan untuk menghentikan aksi penjarahan dan menjaga ketertiban setelah gempa bumi besar di Concepcion pada 1 Maret lalu. Pemerintah Cile menurunkan sekitar 10 ribu pasukan untuk memadamkan aksi penjarahan yang kian menjadi-jadi.

Mantan Presiden Bosnia Ditangkap Dalang Pembunuh 40 Serdadu Serbia

don itu dibenarkan juru bicara Kementerian Luar Negeri Inggris. “Setelah ditangkap, yang bersangLONDON – Pelari-an kutan sempat menghadap Ejup Ganic berakhir di Pengadilan Rendah Kota Bandara Internasional Westminster,” ujarnya.

Heathrow, London, Senin Sesuai dengan kesepakalalu (1/3). Mantan presitan awal, Inggris bakal den Bosnia-Herzegovina mengekstradisi Ganic setelah lepas dari Fedke Serbia. erasi Yugoslavia tersebut Ejup Ganic Tapi, pria yang ditangkap berdasar surat juga pernah menjabat perintah penangkapan dari pemerintah Serbia. Pria 63 tahun itu dituding wakil presiden Bosnia Herzegovina mendalangi pembunuhan sekitar 40 tersebut masih harus menjalani hearserdadu Serbia yang terluka dalam ing pada 29 Maret nanti. “Sebaiknya, pemerintah Serbia segera melengkapi Perang Balkan.

“Personel Unit Ekstradisi Scotland berkas permintaan ekstradisi mereka, Yard (sebutan untuk Kepolisian Metro- supaya kami bisa menjadwalkan hearpolitan London Raya, Red) menangkap ing ekstradisi. Nanti, hakim yang akan tokoh 63 tahun tersebut atas tuduhan menentukan apakah yang bersangkutan pembunuhan,” terang Kepolisian Met- bisa diekstradisi atau tidak?” lanjut ropolitan London dalam keterangan sang juru bicara yang tak disebutkan tertulisnya, seperti dilansir Agence namanya tersebut.

Menurut media lokal London, sebeFrance-Presse kemarin (2/3).

Laporan Kepolisian Metro Lon- narnya Ganic sudah ditangkap sejak

Jumat lalu (26/2), tidak lama setelah dia menginjakkan kakinya di ibu kota Inggris itu. Tapi, dia lantas dibebaskan lagi karena saat itu Inggris belum menerima permintaan ekstradisi resmi dari Serbia.

Konon, pembunuhan terhadap para serdadu yang terluka tersebut dilakukan pada 1992. Karena perintah pembunuhan itu, Ganic dianggap melanggar Konvensi Jenewa. Sebab, dia memerintahkan anak buahnya membunuh para serdadu yang sudah cedera dan tidak bisa membela diri mereka lagi dengan layak.

Kendati demikian, Bosnia tetap akan berusaha keras membebaskan Ganic.

“Kami akan membebaskan Beliau dengan tebusan,” ujar Damir Arnaut, ketua tim pembela Ganic yang khusus datang ke London kemarin, seperti dilansir Associated Press. Menurut dia, uang tebusan yang sudah terkumpul mencapai GBP200 ribu (sekitar Rp2,7 miliar). Dia berharap Ganic bisa bebas secepatnya. (hep/ttg)

Hamid Karzai Larang Liput Perang KABUL - Pemerintahan Presiden Hamid Karzai mempersempit gerak media. Para jurnalis dilarang meliput ketika terjadi serangan. Berita yang boleh dilaporkan hanya mencakup informasi setelah serangan itu terjadi.

Mereka harus mendapatkan izin dari agen mata-mata National Directorate of Security (NDS) Afghanistan.

“Liputan (terhadap seluruh kejadian) tak menguntungkan pemerintahan, tetapi musuh (pemerintahan) Afghanistan,” dalih Juru Bicara NDS Saeed Ansari seperti dikutip Reuters kemarin (2/3).

Aturan baru tersebut menuai kecaman kelompok jurnalis dan hak asasi manusia di Afghanistan. Antara lain, dari Abdul Hameed Mubarez, pemimpin Afghan National Media Union, kelompok yang didirikan untuk melindungi jurnalis Afghanistan.

“Dengan adanya keputusan itu, publik tak akan memperoleh informasi secara utuh dan akurat mengenai suatu kejadian,” ujar Mubarez.

Tanggapan senada disampaikan Laila Noori yang kerap memantau isu media untuk Afghanistan Rights

Monitor. Menurut dia, pemerintah tak seharusnya menyembunyikan ketidakmampuan pasukan Afghanistan dan koalisi internasional dalam melawan militan Taliban dengan membatasi peliputan media.

Otoritas Afghanistan menegaskan akan menangkap siapa pun yang melanggar dan menyita barangbarangnya. Pengumuman peraturan baru itu muncul sehari setelah enam pasukan asisten keamanan internasional (ISAF) NATO tewas ketika berhadapan dengan Taliban. (war/ ami)

CONCEPCION – Jam malam yang diberlakukan di Provinsi-Kota Concepcion serta Region Maule sejak Senin malam (1/3) tidak mampu menangkal penjarahan.

Sebaliknya, para penjarah justru lebih nekat beraksi.

Karena itu, pemerintah Cile memperpanjang jam malam sampai tengah hari (sekitar pukul 22.00 WIB) kemarin (2/3). Upaya pemerintah mengerahkan sekitar 10 ribu personel militer untuk mengamankan dua wilayah yang dilanda kerusakan terparah tersebut pun dianggap gagal. Kekacauan dan aksi anarkistis masih mendominasi Concepcion dan Maule.

“Para serdadu baru tiba dan belum bisa mengendalikan situasi. Warga pun terpaksa mengeluarkan tenaga ekstra untuk melindungi diri dan harta benda mereka dari para penjarah,” ujar Caroline Contreras, penduduk Concepcion, seperti dilansir Agence France-Presse.

Menurut perempuan 36 tahun itu, para tetangganya membentuk kelompok pertahanan swadaya alias secara mandiri. Kelompok-kelompok yang terbentuk lantas bergantian menjaga properti warga di lingkungan mereka masing-masing. Langkah tersebut terpaksa diambil karena para penjarah sudah mulai nekat merampok rumah warga. Bukan hanya pertokoan seperti harihari sebelumnya. “Bantuan dari pemerintah terlambat datang,” keluh Contreras.

Menanggapi komplain masyarakat Concepcion, Presiden Michelle Bachelet pun memerintah jajaran pemerintahnya untuk bergerak lebih cepat. “Bantuan pangan dan obat-obatan sudah dalam perjalanan,” tandasnya.

Bantuan yang dikirimkan lewat darat memang membutuhkan waktu lebih panjang. Sebab, sebagian besar akses jalan ke lokasi bencana masih putus. Itulah yang memicu ketidakpuasan di mana-mana. Selain penduduk Concepcion, warga Kota Talca juga mengeluhkan lambannya respons pemerintah. “Kami sama sekali belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Makanan, air bersih, dan listrik menjadi tiga kebutuhan utama kami,” kata Damian Vera Vergara.

Di ibu kota Region Maule tersebut, hampir seluruh korban luka terpaksa dirawat di klinik-klinik kecil.

Sebab, rumah sakit utama di sana roboh sebagian.

Dokter dan para perawat pun sibuk mendistribusikan obat-obatan milik rumah sakit ke klinik-klinik medis.

“Sedikitnya 10 orang tewas di rumah sakit. Di kamar mayat, ada sedikitnya 30 mayat,” ujar seorang pejabat rumah sakit.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa dalam jumlah yang masif, guncangan gempa 8,8 skala Richter (SR) pada Sabtu lalu (27/2) itu menimbulkan kerugian materi cukup besar bagi Cile. AIR Worlwide, perusahaan penghitung dampak kerugian bencana, memperkirakan kerugian fisik yang diderita Cile berkisar USD15 miliar (sekitar Rp138,75 triliun). Tapi, dampak psikis yang harus ditanggung pemerintah dan masyarakat Cile jauh lebih besar.

Demi menghindari kerugian materi lebih besar, sektor pertambangan dan perbankan mulai aktif lagi kemarin. Bersamaan dengan itu, pasokan listrik ke berbagai wilayah negeri tetangga Argentina tersebut kembali pulih. Cile adalah negara penghasil tembaga terbesar di dunia. Kendati tidak ada kerusakan parah di tambang-tambang tembaga, selama beberapa waktu, harganya dipastikan melambung tinggi. Dan, itu jelas menguntungkan negeri berpenduduk 17 juta jiwa lebih tersebut.

Kemarin ekspor tembaga pertama pascagempa dikirimkan dari Pelabuhan San Antonio. “Kiriman pertama dijadwalkan pada pukul 10.00 (sekitar 22.00 WIB) hari ini (kemarin),” terang Denis Yanez, kepala Konfederasi Pelabuhan Cile, seperti dikutip Reuters. (hep/ttg)

+

+

cmyk

cmyk

Pontianak Post

l

Rabu 3 Maret 2010

politikus

politik

3

Bentrok di Luar Gedung DPR Lepas Peluru Karet dan Gas Air Mata

Misbakhun

Polisikan Andi Arief

+

Legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Misbakhun tidak terima dengan langkah staf khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Andi Arief mempolisikannya dalam kasus letter of credit (L/C) fiktif di Bank Century. Sebab itu, Misbakhun kemarin (2/3) balik melaporkan Andi Arief ke Mabes Polri atas tuduhan pencemaran nama baik.

Politikus dari dapil Jatim II (Pasuruan dan Probolinggo) itu merasa terhina dengan berbagai pernyataanAndiArief. “Saya disebut koruptor, disebut mirip Edi Tansil (buronan kasus pembobolan Bapindo), apa muka saya mirip,” kata Misbakhun bersungut-sungut di Mabes Polri, kemarin. Dia mengakui, telah menyiapkan berbagai bahan dan bukti untuk memperkuat adanya pencemaran nama baik oleh Andi Arief. Diantaranya, rekaman video ucapan Andi Arief di televisi dan kliping koran.

Misbakhun kembali membantah punya kasus L/C fiktif di Bank Century. “Dirut Bank Mutiara sudah tegaskan L/C saya asli, tidak fiktif hanya memang masih proses pembayaran,” katanya.

Misbakhun juga membantah ada konflik kepentingan terkait posisinya sebagai insiator hak angket Century dengan L/C yang dimilikinya di Bank Century. “Walaupun bank itu ditutup oleh LPS, saya tetap akan membayar sebagai korporasi yang baik. Kalau Anda punya KPR di bank, lalu bank itu tutup, kredit itu kan tetap dibayar walau mungkin dialihkan ke bank lain,” katanya.

Misbakhun dan timnya berada di dalam gedung Bareskrim selama dua jam. Sejak pukul 15.30 WIB – 17.30 WIB. Keluar dari ruang pelaporan, wajah Misbakhun lebih sumringah. “Laporan saya akan ditindaklanjuti polisi,” katanya. Laporan itu dicatat dengan nomor TBL/88/III/2010/Bareskrim.

Dia melaporkan Andi Arief dalam kapasitas sebagai seorang pribadi bukan staf khusus SBY. “Saya tidak tahu apa motivasinya. Tanya saja ke pak Andi,” katanya. Langkah itu kata dia, atas perintah PKS. “Saya justru diminta partai untuk melapor.

Cek saja ke Pak Anis Matta sekjen PKS,” katanya.

Andi Arief belum bisa dimintai komentar terkait laporan itu. Namun saat melaporkan Misbakhun Senin (1/3) lalu, Andi mengaku siap dilaporkan balik. “Kita bertemu saja di pengadilan,” kata Andi. (rdl/dyn/agm)

RAKA DENNY/JAWAPOS

KENA PELURU KARET: Fotografer Indopos Fery Pradolo terluka di bagian kantung mata sebelah kanan, saat terjadi bentrokan antara polisi dan demonstran aksi Century di depan gedung MPR/DPR RI Jakarta.

Peluru Karet Senjata Polisi Hari Ini JAKARTA – Kerusuhan pada hari pertama sidang pansus Century membuat polisi mengambil tindakan tegas untuk mengamankan demo hari ini (3/3). Kali ini aparat berbaju cokelat itu akan dibekali peluru karet. Polisi kemarin memang kewalahan menghadapi demonstran. Meski sudah membawa dua water cannon dan menurunkan ribuan anggota, demonstran tetap tak terkendali. ”Anggota kami ada yang terluka, sobek dahinya kena lemparan batu,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Boy Rafli Amar setelah memantau pengamanan demo kemarin. Polisi sebenarnya berusaha menahan diri. Tapi, demonstran melemparkan batu secara membabi buta. ”Mereka bukan mahasiswa, tapi perusuh.

Mereka provokator. Kalau perusuh dibiarkan, jadi apa negara kita?” imbuh perwira menengah itu.

Menurut dia, polisi membuka tangan lebar kepada setiap orang untuk menyampaikan aspirasi. ”Tapi, kami mohon damai.

Jangan terpengaruh oleh provokator dan anarkis,” katanya.

Kombespol Boy Rafli Amar

Boy menyayangkan demonstran membawa bom molotov dan siap dibakar. ”Itu jelas bukan perilaku mahasiswa yang terpelajar. Ini ulah provokator yang menginginkan negara kacau,” katanya.

Di tempat terpisah, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Edward Aritonang menjelaskan, dua orang koordinator lapangan demo yang diperiksa Direktorat 1/Kamtrannas Mabes Polri kemarin. Mereka berasal dari Komite

Aksi Pemuda Antikorupsi. ”Pasalnya, pencemaran nama baik,” kata jenderal bintang dua itu.

Selain di Jakarta, polisi mengamankan sejumlah demonstran di beberapa kota. ”Kami mengimbau agar demonstrasi dilakukan secara santun dan tertib. Polisi akan mengamankan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Mabes Polri juga mengirim perwiranya ke lapangan. Dua petugas yang pulang dari mengamankan gedung DPR tampak kelelahan masuk Bareskrim pukul 17.00 WIB. Mereka tidak berseragam polisi, tetapi mengenakan kaus lusuh, jins sobek, dan sepatu kets. Satu-satunya tanda mereka polisi hanyalah kalung berlencana Rastra Sewakotama (lambang Polri) dan ID reserse Bareskrim di balik kausnya. Sebuah revolver disimpan di balik pinggangnya. ”Wah, mirip sopir metromini, Bang,” ledek wartawan. Polisi itu hanya tersenyum. Dia lantas masuk ke ruang utama Bareskrim. ”Mau buat laporan dulu,” katanya. (rdl/oki)

JAKARTA – Suasana panas tak hanya terjadi di ruang sidang paripurna DPR kemarin (2/3). Di luar gedung parlemen, ribuan demonstran dan polisi beberapa kali terlibat bentrok. Gas air mata dan peluru karet sempat dilontarkan beberapa kali ke arah massa.

Para demonstran yang membawa banyak spanduk bertulisan kalimat menghujat pemerintahan SBY-Boediono itu berasal dari gabungan berbagai elemen.

Mulai kelompok mahasiswa hingga buruh.

Bentrok kali pertama terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Setelah mendengar kabar hasil sidang paripurna, sejumlah demonstran lantas memasang tali dan berusaha merobohkan pagar gedung DPR. Mereka kecewa terhadap keputusan rapat paripurna yang menunda pengambilan keputusan atas laporan Pansus Angket Bank Century. ”Rakyat jelas telah dikhianati,” seru salah seorang demonstran.

Namun, belum sempat tali yang terpasang di pagar gedung DPR ditarik, sejumlah polisi berusaha mengguntingnya.

Melihat hal itu, massa mengamuk. Mereka lantas melempari polisi di dalam gedung DPR dengan batu dan botol bekas minuman. Massa juga menghancurkan kawat berduri untuk pembatas. Kawat itu selanjutnya ditarik dan menutupi jalan di depan gedung DPR. Aksi saling lempar antara massa dan polisi yang berada di dalam gedung DPR pun terjadi. Polisi juga membalas aksi massa dengan tembakan gas air mata. Semburan water cannon tak luput pula diarahkan kepada massa yang berusaha mendekati pagar gedung DPR. Pasukan pemukul Brimob yang bertameng juga mendesak para demonstran supaya menjauh

dari depan gedung DPR. Massa akhirnya mundur dan menggelar aksi di depan gedung Mandala Wanabakti, Kementerian Kehutanan, yang terletak tepat di samping gedung DPR. Akibatnya, demonstran memenuhi badan Jl Gatot Soebroto, Jakarta, dari arah Cawang menuju Slipi.

Dalam insiden tersebut, fotografer Indopos (Jawa Pos Group) Ferry Pradolo terkena tembakan polisi. Tembakan itu diduga menggunakan peluru karet. Beruntung, peluru yang mengenai kantung mata sebelah kanan Ferry itu tidak sampai berakibat fatal. Setelah dibawa ke Rumah Sakit Jakarta Eye Center, dia akhirnya diperbolehkan pulang.

Sekitar pukul 13.45 WIB, massa kembali berkumpul di depan gedung DPR untuk berunjuk rasa. Mereka kembali berusaha merobohkan pagar gedung wakil rakyat tersebut.

Aksi saling lempar pun terjadi lagi antara demonstran dan polisi. Tembakan water cannon, gas air mata, bahkan peluru karet kembali dilontarkan.

Massa pun kocar-kacir. Demo itu akhirnya dibubarkan pada pukul 18.00 WIB. Selain massa anti-SBYBoediono, massa pro-SBY sebenarnya juga beraksi di gedung DPR pagi kemarin.

Selain berorasi, ratusan demonstran dari Aliansi Rakyat untuk SBY (ARUS) tersebut juga mencopoti tali spanduk dan melepaskan beberapa spanduk yang telah menempel. Antara lain, spanduk bertulisan ”Century mania, tangkap maling Century”.

Mereka lantas memasang spanduk bertulisan ”PKS, Golkar adalah pengkhianat koalisi. Kita dukung terus pemerintahan SBY sampai 2014”.

Ada pula spanduk bertulisan, ”Partai Golkar benalu, PKS sok bersih, PKS pengkhianat koalisi”. (dyn/dwi)

+

Dana BUMN Ditahan di Century Sofyan Djalil Sebut Boediono-Sri Mulyani JAKARTA – Mantan Meneg BUMN Sofjan Djalil akhirnya buka suara soal kasus Bank Century. Dalam pemeriksaan di KPK kemarin (2/3), dia mengaku keputusan untuk tidak memindahkan dana sejumlah BUMN yang ada di Bank Century atas perintah Boediono dan Sri Mulyani.

“Saya dipanggil oleh KPK dalam rangka pendalaman tentang masalah Bank Century,” ujar Sofjan yang sempat absen dalam pemanggilan pertama pada Rabu (24/2) lalu. Kemarin (2/3), Sofjan mendatangi gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan terkait penyelidikan kasus bailout bank Century yang melibatkan sejumlah BUMN. Mengenakan kemeja batik berwarna biru tua, Sofjan mengungkapkan bahwa penyelidik KPK banyak mengajukan pertanyaan seputar peran Menteri Keuangan (Menkeu) Adinterim yang pernah dijabatnya selama 10 hari pada bulan Oktober 2008 lalu. Tepatnya, ketika diadakan rapat pada tanggal 13 Oktober 2008.

“Ketika itu Gubernur Bank Indonesia (BI) (waktu itu Gubernur BI adalah Boediono) melaporkan tentang perkembangan bank Century kepada saya sebagai

+

cmyk

MenkeuAdintern saat itu. Itu yang ditanyakan dalam kapasitas saya waktu itu,” jelas Dosen Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Padjajaran itu.

Sofjan menuturkan, dia diminta pihak penyelidik untuk memberikan keterangan seputar laporan Boediono pada saat rapat tersebut. Dia juga ditanya pendapat dan kesimpulan serta arahan dari Sofjan dalam kapasitasnya sebagai Menkeu Adintern kala itu.“Saya jelaskan bahwa saat itu memang saya Menkeu Adintern. Saya ceritakan Pak Boediono menelepon untuk bertemu saya, kemudian Dia datang dengan tim Beliau ke kantor saya,” tutur Sofjan.

Pertemuan antara Sofjan dan Boediono tersebut, lanjut dia, bermaksud membahas Bank Century yang tengah bermasalah. Saat itu, kata Sofjan, Boediono mengatakan bahwa Bank Century kalah kliring. Menurut dia, Boediono juga mengungkapkan tindakantindakan yang sudah dilakukan BI untuk mengatasi masalah tersebut.

Karena masalah tersebut masih berada dalam wewenang BI, Sofjan pun tinggal menyetujui. “Saya ikut saja, saya mengamini saja,” imbuhnya.

Malam hari pada tanggal yang sama, lanjut Sofjan, pihaknya beserta Boediono menggelar rapat teleconference dengan Sri Mulyani yang sedang berada di Washington DC, Amerika Serikat. Menurut

Sofjan, ada transkrip yang memuat beberapa hal dalam rapat tersebut.

Transkrip itu juga yang ditanyakan oleh pihak KPK. Di samping itu, Sofjan juga menuturkan bahwa dalam rapat tersebut, Sri Mulyani memerintahkan supaya dana sejumlah BUMN yang ada di Bank Century tidak dipindahkan dahulu. “Bu Ani (Sri Mulyani) bilang, dana BUMN jangan dipindahkan dulu, karena takut terjadi kekhawatiran rush, pesan tersebut langsung saya teruskan ke direksi BUMN. Soal wewenang itu ada di masing-masing BUMN, karena sebagai MenkeuAdinterim kalau diperintah Menkeu, ya saya sudah tidak berfungsi lagi,” tuturnya.

Soal penempatan sejumlah dana BUMN di Bank Century, Sofjan mengaku tidak tahu-menahu. Dia baru mengetahui keberadaan dana tersebut seusai rapat teleconference bersama Boediono dan Sri Mulyani. “Baru malam itu, saya tahu ada uang BUMN disimpan di Bank Century. Karena, penempatan uang BUMN itu tergantung kewenangan direksi BUMN. Saya tidak pernah tahu kapan mereka tempatkan uang tersebut. Kaget juga saya,” paparnya.

Sofjan mengungkapkan, dalam kapasitasnya sebagai Meneg BUMN kala itu, dia tidak memiliki wewenang untuk memantau laporan keuangan setiap BUMN. (ken/iro)

+

PONTIANAK bisnis

cmyk

4

LOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR

IHSG

indeks sektoral bei

Selasa 02-03-2010 2583.65

2549.03

2579.42

2576.59

2554.67

0.85 23/02 24/02 25/02 1/03 2/03

saham

Selasa 02-03-2010 AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1854.09 2203.95 277.55 626.29 730.7

0.57 0.77 0.32 -1.53 0.77

PROPERTY 151.54 INFRASTRUC 683.72 FINANCE 306.69 TRADE 303.74 MANUFACTUR 555.67

0.89 2.43 1.22 -0.04 -0.09

Top Volume Stock Harga BNBR 77 BUMI 2325 ELTY 225 BTEL 143 ENRG 159 DEWA 108

% 2.66 6.89 2.27 2.87 1.92 1.88

Top Frequent Stock Harga BUMI 2325 PGAS 3800 MRAT 460 KIAS 375 COWL 275 BNBR 77

% 6.89 1.33 16.45 11.94 -1.78 2.66

Top Value Stock Harga BUMI 2325 PGAS 3800 BBRI 7300 TLKM 8450 ASII 36200 ADRO 1830

Analisa ini dibuat hanya sebagai informasi berdasarkan pendapat, sumber-sumber yang dapat diandalkan dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi atau patokan kepada pihak siapapun untuk membeli dan menjual suatu efek tertentu. Keputusan untuk melakukan transaksi jual, beli atau investasi saham lainnya sepenuhnya merupakan tanggung jawab dan keputusan pembaca sendiri. Segala kerugian bukan tanggung jawab Phillip Securities Indonesia dan Pontianak Post.(*)

BRI Tak Rela Bukopin Dibeli Asing

+

JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) berniat membeli saham PT Bank Bukopin Tbk melalui mekanisme right issue yang akan digelar bank tersebut. Itu karena bank BUMN tersebut tak rela jika Bukopin dibeli oleh pihak asing. “Daripada diambil asing kan lebih baik diambil pemerintah. Bukopin kan sudah janda, Pak Kopin nya sudah engga ada. Kami akan mengikuti arahan dari Menteri BUMN mengenai hal ini,” kata Direktur Utama BRI Sofyan Basir di Jakarta, Senin (1/3) malam.

Sofyan mengatakan banyak profesional Indonesia yang berada di bank tersebut, sayang sekali jika sampai harus dikeluarkan jika bank tersebut diambil alih oleh asing. Bukopin sendiri berencana menggelar penawaran saham baru atau right issue. “Pokoknya tak menutup kemungkinan juga kami masuk melalui right issue. Semua Tergantung pemiliknya. Sekarang kami baru ngobrol-ngobrol jadi nanti bergantung pada kesepakatan,” ujarnya.

PT Bank Rakyat Indonesia,Tbk

cmyk

sudah menyiapkan dana sebanyak Rp 2 triliun untuk melakukan akuisisi terhadap dua bank tahun ini yakni Bank Bukopin dan PT BankAgroniagaTbk. Hal ini merupakan bagian dari strategi ekspansi nonorganik BRI. Sofyan menilai, dana tersebut akan mencukupi kebutuhan akuisisi itu. “InsyaAllah cukup. Kami harus mayoritas, kalau tidak mayoritas tidak jadi di dua-duanya,”ujarnya.

Perseroan berharap bisa memperluas jaringannya hingga ke sektor pertanian dengan mengakuisisi bank swasta tersebut. Selain itu, BRI juga akan mendekati pemerintah sebagai pemegang saham di Bukopin. Sehingga, dengan tambahan saham dari right issue dan saham pemerintah BRI berharap bisa menjadi pemegang saham masyoritas di sana. Wacana akuisisi Bank Bukopon oleh BRI sebenarnya sudah pernah merebak ke pasar saham sejak bulan Juli tahun lalu. Itu setelah pada 10 Juli 2009 muncul isu adanya investor asing yang mengincar bank ini emiten berkode BBKP.(luq)

% 6.89 1.33 1.38 3.68 -1.76 -0.54

Valas Jual Beli USD 9380.00 9230.00 SGD 6686.05 6556.05 AUD 8457.00 8285.00 JPY 105.86 103.22 EUR 12679.45 12448.45

Distribusi Gula Impor

Phillip Securities Indonesia Cabang Pontianak Jl. Teuku Umar Komp. Mall Pontianak C 23-24 Telp. (0561-777887) Email : Cendra@phillip.co.id

Disclaimer :

Rabu 3 Maret 2010

INDEKS NILAI (+/-) DOW JONES 10440.59 0.35 NASDAQ 2283.29 0.43 HANG SENG 20906.11 -0.72 NIKKEI 10221.84 0.49 STI 2772.2 -0.07 P PT Philip Securities Indonesia Selasa 02/03/2010 Your Partner In Finance

Pasokan ke Pontianak Terhambat

Pada perdagangan Selasa (2/3/2010), IHSG ditutup melesat 21,917 poin (0,85%) ke level 2.576,591. Indeks LQ 45 juga menguat 4,631 poin (0,93%) ke level 501,826.

IHSG akhirnya ditutup naik 21 poin seiring dengan aksi beli investor asing yang mencapai Rp 391 miliar pada perdagangan hari ini. Penguatan saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) memicu sentimen positif dan kenaikan IHSG. Saham sektor infrastruktur seperti PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) juga Fandy Cendrawira kembali diburu karena . Terakhir, Analis Saham Phillip saham sektor perbankan juga Securities Indonesia menjadi incaran investor seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).

Investor asing juga melakukan pembelian kembali. Transaksi jual asing sebesar Rp 731,119 miliar, sedangkan transaksi beli asing mencapai Rp 1,122 triliun. Transaksi beli bersih asing (foreign net buy) hari ini sebesar Rp 391,085 miliar.

Kericuhan yang terjadi di gedung DPR terkait hasil Pansus Hak Angket Bank Century tampaknya tidak mempengaruhi investor untuk mengoleksi saham-saham unggulan yang sudah terkoreksi ke harga yang menarik. Sepertinya kasus Bank Century sudah difaktor masuk oleh pelaku pasar.

Rekomendasi Hari ini: BUY: BUMI , TLKM , INCO , SMCB, ITMG

Transaction Fee Beli 0.2%, Jual 0.3% Minimal Setoran Rp 5,000,000 Minimal Fee Rp 15,000 per daily transaction

l

indeks & valas

Market Review +

Pontianak Post

INFLASI: Nilai rupiah bakal naik karena dipengaruhi tingkat inflasi.

REUTERS

AHM Bidik 50 Persen Pasar Skutik JAKARTA- Pertengahan 2010 PT Astra Honda Motor (AHM) mendapat suntikan dana USD 30 juta. Kapasitas produksi akan ditingkatkan, terutama untuk jenis sepeda motor skuter matik (skutik) melihat tingginya permintaan dan tingkat persaingan yang sangat ketat.

AHM rencananya akan memanfaatkan dana tersebut untuk menambah produksi 500 ribu unit pada tahun ini menjadi total 3,5 juta unit dari 3 juta unit pada 2009. Rencana ini akan terealisasi pada pertengahan tahun ini.

Dengan demikian diharapkan posisi puncak penjualan masih tetap bisa dipertahankan.

Pasar sepeda motor tahun ini memang diyakini tumbuh sedikitnya 10 persen menjadi total 6,2 juta unit. Tahun lalu adalah 5,8 juta unit.

Direktur Pemasaran AHM, Julius Aslan, mengatakan untuk tahap awal pihaknya akan menambah kapasitas produksi skutik dari 98.000 unit per bulan menjadi 150 ribu unit. “Pada kuartal kedua kapasitas perlahan akan ditingkatkan. Tapi saya belum dapat mengungkap berapa tambahannya,” kelitnya ditemui pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Astra International Tbk di hotel Four Seasons, Senin (01/03).

JAKARTA - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) mengklaim sudah berhasil menyalurkan gula ke sebagian besar tempat tujuan. Dari kuota impor 85.500 ton per Februari sampai April, 55 ribu ton di antaranya sudah terealisasi.

Daerah yang sudah berhasil disalurkan gula oleh PPI antara lain NanggroeAceh Darussalam, Medan, Dumai, Banjarmasin, Pontianak, Bitung, dan Jakarta.

Harga jualnya mulai Rp8 ribu sampai Rp9 ribu per kilo. “Kami tetap menargetkan seluruh gula impor bisa tersalurkan pada 15 April,” ujar Direktur Utama PPI, Heinrych Napitupulu di hotel Sari Pan Pacific, kemarin.

Hanya saja PPI kesulitan memasok gula ke Pangkal Pinang, Pontianak, dan Jambi. Bahkan untuk ke Jambi pihaknya mengaku menyerah. “Saat ini kami sudah bilang nyerah ke pemerintah,” aku Heinrych.

Pihaknya telah mencoba mengirim gula ke Jambi dengan menggunakan kapal berkapasitas 1.200 ton namun tersangkut dan tidak dapat bersandar. Saat ini pihaknya hanya dapat menyewa kapal kapasitas 800 ton, akan tetapi kapal ini pun tidak

+

dapat merapat. “Ya kalau ini bisa masuk kita dapat mengirim gula ke Jambi, mudah-mudah ada mukzijat Tuhan,” harapnya.

“Misalnya untuk memasukkan gula ke wilayah Pangkal Pinang, kapal kami tidak bisa merapat selama 18 hari, “ tambahnya.

Opsi lainnya adalah mengantar gula impor melalui Dumai ke Jambi. Namun akan menelan biaya lebih tinggi karena menempuh perjalanan darat dua hari dan tiga malam. Tingkat susut gula dalam perjalanan lebih tinggi bisa mencapai 5 persen.

Sebelumnya, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X juga mengalami kesulitan untuk mendistribusikan gula impor mereka.

Sebanyak 10 ribu ton gula impor diberitakan sampai Senin (01/03) masih tertahan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

Adig Suwandi, Sekertaris PTPN X mengatakan, jika tidak segera didistribusikan hingga Mei, PTPN X akan mengalami kerugian. Sebab pada Mei 2010 Perusahaan Gula (PG) akan mulai melakukan giling sehingga harga gula akan mengalami penurunan. “Kalau PG sudah berproduksi, maka harga gula akan lebih murah dibandingkan dengan gula impor. Harga beli kami (gula impor) sampai ke pelabuhan itu USD 822 per ton,” ucap Adig.(gen)

Standar Nasional Chip ATM

Permintaan skutik di pasar motor nasional diperkirakan akan meningkat menjadi 43 sampai 44 persen dari total pasar sepeda motor tahun ini. Pada 2009 AHM mengaku tidak sanggup memenuhi tingginya permintaan jenis ini sebab bisa mencapai 42 persen sepanjang 2009.

Maka, Julius memastikan, semua permintaan yang tertunda akan dipenuhi pada tahun ini.

Julius berharap pasar skutik tahun ini bisa diraih sampai 50 persen dibanding 2009 sebesar 37 persen. Pasar skutik itu sendiri tahun ini diperkirakan mencapai 2,8 juta unit.

Sementara itu pasar skutik

itu sendiri masih dikuasai Yamaha sebagai pionir di tipe ini.

Produksi Skutik dalam hal ini Mio mencapai 40 persen dari total produksi Yamaha sepanjang 2009 yang tercatat 2,7 juta unit. “Total penjualan Mio itu sendiri sampai saat ini hampir 4 juta unit,” ujar Bambang Asmarabudi, General Manager Promotion and Motorsport Division, tadi malam.

Jika prediksi perekonomian Indonesia tumbuh sampai 6 persen terjadi dan pasar otomotif meningkat sampai 10 persen, Yamaha mencanangkan pertumbuhan kapasitas produksi sampai 20 persen.(gen)

JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk minta agar ada standar nasional untuk kualitas chip yang akan dipergunakan di kartuATM. Saat ini, proses standarisasi tersebut tengah dalam pembahasan di Bank Indonesia (BI) dan pemerintah. “Kami harap bisa segera dikeluarkan standar nasional tersebut sehingga pemasangan chip bisa segera kami selesaikan,” kata Direktur BCA Suwignyo Budiman dalam konferensi pers di Jakarta, kemarin (2/3).

Suwignyo mengatakan pihak­ nya saat ini tengah melakukan penggantian magnitude stripe di kartu ATM ke teknologi berbasis chip. Hal itu, seiring dengan maraknya kasus kejahatan dengan melakukan skimming terhadap ATM di Bali beberapa waktu lalu.

Selain itu, dia juga mengaku sudah mengantisipasi skimming tersebut dengan cara lain.

“Semua ATM sudah dipasangi alat anti skimming, nanti juga dipasang alat protection, agar ketika mengetik pin tidak mudah terlihat dan terekam,” tuturnya.

Dia menambahkan dengan

teknologi chip dan anti skimming, keamanan dari dana nasabah menjadi cukup terjamin.

Beberapa alat pengamanan tersebut untuk semakin melengkapi prosedur pengamanan transaksi ATM. “Selain nasabah harus memiliki kartu PIN pun harus pas, jadi aman sekali.

Tetapi, tetap saja kami mengimbau agar nasabah juga berhatihatai dalam penggunaan kartu ATM serta PIN,” tegasnya.

Hal itu untuk menghindari kesalahan terutama yang berpotensi dilakukan oleh pihak nasabah. “Jika kesalahan tersebut tidak terjadi di nasabah akan sulit melakukannya (menjebolATM),” ujarnya. Tetapi, jika kesalahan dari pihak nasabah disamping sulit memproteksi, pihaknya juga kesulitan jika harus melakukan penggantian. “Tapi kalau ada kesalahan di pihak bank, misalnya pengkopian kartu ATM, kami akan kami ganti penuh. Tapi yang banyak itu kelalaian dari pengguna sendiri, misalnya dipakai teman, anak, istri, penipuan sms, dan lainnya, kalau itu kami akan sulit,” tuturnya.(luq)

+

Pontianak Post Rabu 3 Maret 2010

5

P

PASANG HIASAN: Ahok Angking, pembina Naga Siaga dan Ketua Pemadam Kebakaran Siaga memasang hiasan pada tanduk Naga Siaga yang berkunjung ke Vihara Bodhisatva Karaniya Metta.

ERTAMA kali muncul di tahun 2010, Naga Pemadam Kebakaran Siaga telah menunjukkan eksistensinya.

Bukan hanya sebagai peserta dalam festival naga di Pontianak, naga ini juga menunjukkan apresiasinya pada para donatur. Itu dilakukan para pemain sejak menjalani ritual buka mata di Jalan Diponegoro, Jumat (26/2).

Naga Pemadam Kebakaran Siaga yang lebih dikenal sebagai Naga Siaga mengunjungi para donaturnya hingga perayaan Cap Go Meh, 28 Februari. “Kami ingin mengucapkan terimakasih pada para donatur, termasuk pada masyarakat luas. Ini sekaligus bentuk silahturahmi kami pada mereka,” kata Ketua Naga Siaga, Herry Sandra ditemui di Pemadam Kebakaran Siaga Jalan siaga, Selasa (2/3).

Naga Siaga berkunjung dari pukul 09.00 hingga 16.30 setiap harinya, selama tiga hari perayaan Cap Go Meh. Selain mengunjungi para donatur, Naga Siaga juga datang ke kediaman Walikota Pontianak Sutarmidji, Ketua DPRD Kota Pontianak Hartono Azas, dan Kapoltabes Pontianak M Asep Syahrudin.

“Banyak tempat kami kunjungi, tapi maaf kalau tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Kami juga mengucapkan banyak terimakasih pada para donatur dan semua elemen masyarakat,” ujarnya.

Ahok Angking, pembina Naga Siaga menyampaikan, para pemain menjalani waktu latihan yang singkat sebelum terjun main, termasuk ikut dalam kompetisi naga di Pontianak. Sekitar 70 orang yang memainkan atraksi Naga Siaga.

Mereka berlatih di lapangan dekat Jalan Tol Kapuas II. “Naga kita pangjangnya 40 meter. Persiapan pembuatan naga ini sekitar dua bulan,” kata Ketua Pemadam Kebakaran Siaga ini.

Ahok menyadari tahun ini, baru pertama kalinya Naga Pemadam Kebakaran Siaga menampilkan diri, tentunya masih banyak kekurangan.

Namun, ia yakin kondisi ini dapat berubah pada perayaan tahun depan.

“Untuk penampilan mendatang kita bakal perbaiki lagi supaya lebih bagus. Tentunya dengan banyak latihan dan persiapan yang lebih matang,” ujarnya seraya menyampaikan bahwa Deddy Hermanto (Akok) sebagai Sekretaris

Naga Siaga.

Dalam kesempatan itu, Ahok pun bercerita tentang Pemadam Kebakaran Siaga.

Berdirinya pemadam ini bermula dari kepeduliannya pada lingkungan sekitar, terutama Jalan Siaga dan Komplek Siaga. “Daerah kami ini rawan kebakaran, jadi saya inisiatif beli satu mesin pemadam untuk pertolongan pertama di sini saja. Kemudian berkembang membantu di daerah lain,” katanya.

Hal itu bermula sekitar dua tahun lalu, saat ini Pemadam Kebakaran Siaga yang masih mengunakan rumahnya sebagai posko telah memiliki satu mobil pemadam, tiga mesin portable, dan satu mesih pompa besar hasil modifikasi.

Jumlah anggotanya sekitar 30 orang. Sebelum memiliki mobil pemadam, Ahok mengunakan mobil pribadinya untuk kendaraan operasional.

“Kami juga menyiapkan satu tempat sebagai posko tetap.

Karena itu kami sangat membutuhkan dukungan dan perhatian Pemerintah Kabupaten Kubu Raya,” pungkasnya. (*) Narasi: Made Frans Foto-foto: Istimewa

Ucapkan Terimakasih pada Donatur dan Masyarakat

Apresiasi Naga Pemadam Kebakaran Siaga ANZON TOYOTA:

Naga Pemadam Kebakaran Siaga mengunjungi Kantor Anzon Auto Plaza, dealer resmi Toyota di Jalan Ahmad Yani I.

BERSAMA KELUARGA: Tan Khun Tong, salah satu do-

natur diabdikan bersama keluarga dengan Naga Siaga.

DENKAV: Pemain dari Pemadam Kebakaran Siaga dan

anggota Denkav mampu berkolaborasi dengan baik, sehingga menghasilkan atraksi Naga Siaga yang bagus.

TANDUK NAGA:

Naga Siaga.

Tanduk Naga Siaga dipasangi hiasan oleh Tjiu Kui Sim, salah satu donatur

HINO: Pimpinan, staf, dan karyawan Dealer Truk HINO di Jalan Ahmad Yani Pontianak berfoto bersama Naga Siaga dan beberapa pemainnya.

LAKUKAN ATRAKSI:

Para pemain Naga Siaga menunjukkan kebolehan mereka dalam atraksi di Aneka Makmur Sejahtera PT (Sentral Yamaha).

DEKORINDO:

Pihak Dekorindo Jalan Pahlawan Pontianak bersama-sama diabadikan dengan Naga Siaga.

KETUA NAGA: Ketua Naga Siaga Herry Sandra (memegang topi) berfoto bersama The Iu Sia

sekeluarga.

KUNJUNGI WALIKOTA:

Naga Siaga beratraksi di halaman Rumah Dinas Walikota Pontianak Jalan Abdurahman Saleh.

DPRD KOTA: Hartono Azas, ketua DPRD Kota Pontianak bersama keluarga diabadikan dengan latarbelakang atraksi Naga Siaga.

LIUKAN NAGA: Naga Siaga meliuk-liuk dalam atraksi di halaman parkir Hotel Mercure Pontianak.

DENGAN KAPOLTABES: Kapoltabes Kota Pontianak, M Aseh Syahrudin bersama pengurus dan jajarannya usai menerima kedatangan Naga Siaga.

HALO PUBLIK

18 6

Pontianak Post Pontianak Post

‘Servis Byarpet’ PLN Simpang Tebidah – Serawai Ambalau Kepada Gubernur Kalbar, kami mohon kepada Bapak agar jalan dari Simpang Tebidah ke Serawai Ambalau tidak diserahkan pengerjaan ke pemda kab Sintang. Kami khawatir jalan ini menjadi konsumsi politik dan lain-lain yang pada akhirnya tidak dikerjakan, tidak dengan benar seperti waktu yang lalu. Oleh itu kami mohon agar jalan ini ditangani oleh Pemda Propinsi karena jalan sebagai urat nadi perekonomian masyarakat di 2 kecamatan ini yang menghubungkan langsung dengan kabupaten Sintang.

(081345945809)

Jalan Desa Kapur Dengan satu tahunnya pemerintahan pak Muda Mahendrawan sebagai bupati kabupaten Kubu Raya, kenapa jalan di desa Kapur, Kubu Raya kok sampai sekarang belum diperbaiki. Padahal jalan ini merupakan akses menuju jembatan Kapuas 2 kok jalannya hancur sampai-sampai lubangnya memakan badan jalan. Kepada pemerintah Kubu Raya tolonglah perbaiki jalan kami ini. (081345177345)

Para penampung gepeng di Pontianak harus diproses secara hukum dan dipenjarakan karena mengeksploitasi manusia lain demi keuntungan pribadi. (085750285455)

kesadaran pengendara dan sikap instansi terkait yang kurang peduli, khususnya Dinas Urusan Pasar dan instansi terkait. (081257669425)

Saya selaku warga Sungai Pinyuh mengucapkan terima kasih untuk pemerintah yang telah memperhatikan daerah Sungai Pinyuh melalui perbaikan jalan dan pembersihan selokan. (085750035346)

Terima Kasih Muzakki

Nasib Jalan Adis

Kami ucapkan terimakasih yang sebesar - besarnya kepada BAZDA Kalbar, terutama kepada para Muzakki yg telah mengeluarkan zakatnya melalui BAZDA Kalbar yang beralamat di Jl A. Yani komplek Masjid Raya Mujahidin. Kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari Bazda tersbut. Mudah - mudahan kedepan akan lebih banyak lagi Muzakki yang mengeluarkan zakatnya melalui BAZDA Kalbar. Sehingga akan lebih banyak orang yg dapat merasakan manfaat dari adanya BAZDA terutama bagi mahasiswa atau pelajar yang sedang menempuh pendidikan. (Nur Holis, Mahasiswa FKIP Untan, (081345517632)

Pemprov seharusnya jangan pernah lupa dengan sejarah, sudah brapa banyak devisa hasil perusahaan perkayuan yang diberikan bagi pembangunan Kalbar dari daerah yang dikenal Jalan Adisucipto.

Seharus sebagai bangsa jangan hanya mau membangun kalau hanya melihat ada keuntungan dari wilayahnya, setelah wilayah kolaps semuanya tinggal cuci tangan. Naif bila jasa yang diberikan Jalan Adis tempoe doeloe kini dilupakan karena pemda provinsi hanya tahu jalan Adis saat malam renungan suci saja. Wajar pemda Kubu Raya melakukan class action, mengingat jalan Adis merupakan jalur arteri yang menjadi tanggung jawab pemprov Kalbar.

(081257688133)

Distribusi Guru

Peruntukkan Jamkesko

Kalau pemerintah mulai sekarang tidak serius dengan pendistribusian guru antara perkotaan dengan pedesaan, maka kebutuhan guru tak akan pernah cukup, karena akan menumpuk di kota.

Jadi mulai sekarang pengangkatan guru harus ditempatkan untuk di pedesaan yang memang kurang dan mulai sekarang harus berani menolak guru yang ingin pindah ke perkotaan.

(081345343002)

Perlu penjelasan kepada Publik tentang jamkesko yang hanya memprioritaskan kepada pelajar setelah itu petugas kebersihan kota dan sisanya yang tinggal sedikit barulah diperuntukkan kepada masyarakat miskin. Pertanyaannya, kenapa jamkesko tidak lebih diprioritaskan kepada masyarakat miskin? Sedangkan peruntukan pelajar tidak jelas dalam pendataannya dan cenderung tidak efektif karena kemungkinan akan terjadi ganda kepemilikan jamkesko tersebut? Dan sangat aneh lagi dengan nilai 1,6 miliar yang menggunakan dana Dinas Kesehatan kota, tetapi pertanggungjawabannya tidak digaransi oleh DKK, justru oleh ASKES. Kenapa begini sistem dan prosedurnya? (085245331970)

Pasar Sekura Teluk Keramat, semrawut. Jalan lingkar diarah menuju pusat belanja tak karuan. Penataan tata ruang tak jelas keseluruhan hampir merata. Untuk dilewati saja, pengendara susah. Penyebabnya kurang

Hormati yang Tidak Merokok!

SEORANG motivator terkenal, Mario Teguh telah dikecam habishabisan, khususnya para wanita karena pendapatnya yang menyarankan agar tidak menikahi seorang wanita perokok.

Mungkin pemrotes itu tidak berpikir panjang dan positif. Pasti pendapat tersebut dikemukakan dengan tujuan semua wanita perokok segera berhenti menjadi ahli hisab karena lebih banyak mudarat dari manfaatnya.

Coba lihat yang paling banyak terkena kanker adalah kaum ibu, itu salah satu disebabkan oleh rokok.

Ada seorang Bapak yang terpaksa ditinggalkan sang istri untuk selamanya karena ternyata dia terkena kanker paru-paru. Setelah ditelusuri ternyata sang istri yang anggota organisasi politik tersebut setiap rapat menjadi perokok pasif. Nah bagaimana pula dengan perokok aktif. Jadi benarlah saran Mario Teguh agar tidak menikahi wanita perokok karena umur perkawinannya ditakuti akan pendek karena penyakit yang mematikan itu.

Daerah Sei. Pinyuh

Saya sebagai warga Pontianak menyatakan SALUT dengan ketegasan bapak Walikota waktu ‘mengusir’ utusan dari pihak PLN ketika membahas persoalan listrik bersama Komite ll DPRD, beberapa waktu lalu. Karena utusan yang datang tak sesuai dengan bidangnya dan ini membuktikan bahwa PLN tidak serius mengatasi masalah listrik di daerah ini dengan mengirim utusan yang tidak berkompeten. Apalagi kita semua tahu kalau masalah byarpetnya listrik di daerah ini sudah menjadi penyakit KRONIS yang seolah-olah tidak ada obatnya.

Sah-sah saja jika pihak PLN memutuskan aliran listrik di rumah warga atau instansi pemerintah atau swasta karena menunggak pembayaran tapi pihak PLN juga harus tahu diri dengan memberikan servis yang baik, bukan dengan servis byar pet. (081345313198)

Jalan Pasar Sekura

Penampung Gepeng

Penulis suatu waktu terperanjat melihat televisi disuatu acara, sang istri sedang memberikan sambutan dengan senyum manis. Eh di kursi paling depan, sang suami asyik mengepulkan asap rokoknya. Nah hati-hati itu.

Juga sangat tragis jika melihat sidang DPRD di televisi, betapa sang anggota nyaman saja mengisap rokok. Oleh karena itu saya setuju sekali jika ada aturan meletakkan ruangan tersendiri bagi perokok, tidak bercampur dengan yang bukan perokok.

Silahkan merokok, namun hormatilah para yang tidak merokok. Cari tempat yang tersendiri. Itu baru manusia bermartabat.

Laswardi di Pontianak.

Rabu 33 Maret Rabu Juni 2010 2009

Nikah Siri Kalau memang MUI maupun para ulama mengatakan nikah siri halal. Ya tidak perlu dipersoalkan lagi karena mereka memang bersumber pada Qur’an dan Hadis. Sebenarnya kita ini pun adalah warisan kawin siri. Jamannya nenek moyang kita kan belum ada perkawinan berdasarkan hukum negara, bahkan jaman nabi sendiri pun, belum ada kawin berdasarkan catatan sipil. Semuanya bersumberkan agama. Kalau memang RUU nikah siri mau diadakan untuk melindungi hak-hak perempuan yang dinikahi mendapat tempat yang adil, seharusnya kaum perempuan itu sendiri yang harus mawas diri. Kenapa laki-laki yang sudah punya istri, kaum perempuan masih mau. Kan masih banyak kaum laki-laki yang masih lajang. Disamping itu, kaum perempuan juga harus instropeksi, sudah benar apa belum melayani suaminya‚ sebagaimana layaknya seorang istri.

Jangan hanya menuntut haknya, sementara hak laki-laki diabaikan. (085245239018)

Catatan Kritis Program Gratis di KKU TULISAN ini di-inspirasi dari tayangan Inspirasi Dorce, yang menginformasikan bagaimana implementasi dari program pendidikan dan kesehatan gratis yang dilaksanakan di Kabupaten Musi Banyuasin Sumatera Selatan.

Saya lantas teringat dengan program yang sama, yang sedang berjalan di Kabupaten saya, yakni Kabupaten Kayong Utara (KKU), yang sejak dua tahun terakhir juga telah secara progresif melaksanakan agenda program pendidikan gratis dan kesehatan gratis.

Setelah menonton tayangan Inspirasi Dorce tersebut, saya mencoba memberikan catatan kritis terhadap pelaksanaan program kebijakan pendidikan dan kesehatan gratis tersebut di KKU, hal ini sebagai bagian dari sumbangsih pemikiran dan kritik-saran konstruktif, mudahmudahan di masa hadapan program kebijakan ini dapat berjalan lebih baik lagi.

Khusus untuk konteks Kayong Utara yang ingin saya kritisi, saya mencoba memulai dengan beberapa catatan. Kabupaten Kayong Utara (KKU) terbentuk baru dua tahun berjalan, berdasarkan Undang-undang N0. 6 Tahun 2007. Sebagai kabupaten baru, tentunya masih sangat mudah untuk mend-

esain arah pembangunan dan pemberdayaan masyarakatnya kedepan. Sehingga kebijakan pendidikan dan kesehatan gratis sejatinya sudah tepat.

Memang, sekarang pembangunan infrastruktur pendidikan sudah mulai dibenahi, demikian juga dengan fasilitas Puskesmas yang direncanakan hendak dijadikan sebagai medical center, Pustu, Poskesdes dan fasilitas medis lainnya. Selain itu, para siswa dari sekolah dasar hingga SLTA selama dua tahun terakhir sudah tidak dibebankan lagi pungutan apapun mulai dari masuk sampai proses belajarnya berjalan. Pakaian pun juga ditanggung oleh Pemkab, demikian juga buku dipinjamkan langsung oleh Pemkab.

Sedangkan untuk kesehatan, Puskesmas Sukadana sudah mulai dioperasikan untuk melayani pasien 24 jam, menyusul puskesmas-puskesmas lainnya seiring rencana dijadikan sebagai medical center.

Namun, yang masih menjadi bagian dari kritik saya adalah bahwa sampai saat ini, kebijakan tersebut payung hukumnya masih berupa Peraturan Bupati (Perbup), belum menjadi Peraturan Daerah (Perda). Dari kacamata kebijakan publik, tentunya secara legal formal Perbup ini terkategori peraturan

yang lemah jika dibandingkan Perda. Khawatirnya, jika berganti kepemimpinan Bupati, maka berganti pula kebijakan, dan dikhawatirkan Perbup yang menjadi landasan kebijakan akan begitu mudah berganti pula. Oleh karena itu, sebaiknya Perbup tentang Pendidikan dan Kesehatan Gratis ini segera diganti dengan Perda sehingga payung hukumnya jadi lebih kuat.

Kemudian, sebagai suatu kebijakan yang diimplementasikan, tentunya dalam proses implementasi bukannya tanpa kekurangan. Seperti cerita pengadaan pakaian seragam, meski mungkin dianggap hanya kasuistik, namun pernah terjadi keluhan-keluhan dari pihak sekolah, karena ternyata seragam yang ada ada juga yang tidak pas dengan para siswa, kualitas bahannya juga dianggap kurang begitu baik, dan terkadang ada juga siswa yang tidak kebagian jatah. Oleh karena itu, sebaiknya ke depan, pengadaan seragam ini diperbaiki lagi, dan mungkin lebih baik jika pihak sekolah yang dilibatkan dan terlibat dalam pengadaan, karena tentunya mereka lebih tahu tentang kebutuhan mereka.

Hal lain lagi, dalam pelaksanaan kebijakan ini, tentunya juga harus ditopang dengan kebi-

jakan lainnya seperti sosialisasi program yang massif, sehingga masyarakat mengetahui adanya program ini dan menyadarkan mereka tentang arti pentingnya pendidikan. Jangan sampai program sudah baik, tapi masyarakat tidak begitu antusias memanfaatkannya. Terutama di wilayah-wilayah yang terpencil dan jauh, yang mana informasi masih minim dan orang tua sering melibatkan anak-anaknya bekerja mencari nafkah, karena selain itu merupakan tuntutan hidup, juga karena pola pikir tentang pendidikan yang masih belum berubah yakni menganggap pendidikan tidak penting dan tentunya dianggap tidak terjangkau juga.

Di bidang kesehatan, (sama seperti tulisan saya sebelumnya tentang “Dua Tahun setelah Kayong Utara Lahir”) juga kerap muncul masalah, meskipun berobat ke Puskesmas dan Pustu/Poskesdes telah gratis, tetapi masih banyaknya praktik jual beli obat oleh tenaga medis kepada masyarakat yang berobat secara pribadi ke rumah paramedis dengan bayaran yang masih tergolong mahal kerap terjadi, sehingga merusak imej kesehatan gratis, juga masih sering ditemukannya paramedis yang enggan mengisi pos-pos yang mana seharusnya mereka

ditempatkan.

Selain itu, memang saat ini dengan jumlah penduduk yang masih sedikit, keberadaan rumah sakit atau tepatnya rumah penyehatan/pengobatan belum dirasakan perlu. Namun, seiring perkembangan daerah, sepertinya ke depan keberadaan fasilitas rumah sakit atau rumah penyehatan/pengobatan diperlukan sebagai fasilitas rujukan. Karena sampai saat ini penduduk dari Kayong Utara terpaksa ke Pontianak dan Ketapang untuk rujukan berobat lebih lanjut, padahal tidak semua penduduk memiliki kemampuan untuk pergi berobat ke sana.

Selanjutnya, bahwa di bidang pendidikan, penyiapan SDM yang berkualitas tentunya tidak semata-mata melalui pendidikan formal. Artinya pendidikan non-formal dan informal serta peran serta masyarakat untuk mengembangkan inisiatif pendidikan mandiri terutama yang berkait dengan pengembangan kapasitas potensi diri dan jiwa wirausaha perlu disupport. Selama ini, saya melihat hadirnya PKBM-PKBM hanya dikelola oleh para aparatur pemerintahan juga yakni oleh beberapa kalangan guru, selain fokusnya hanya pada Kejar Paket dan buta aksara yang tentunya mereka tahu ada proyek dan anggarannya di dinas pendidikan, lebih parahnya banyak juga yang tidak berjalan dan dapat dikatakan fiktif.

Kemudian di bidang kesehatan, masih banyak juga kondisi masyarakat yang rawan gizi dan rawan penyakit yang perlu ditangani. Selain itu, sebagai daerah yang menjadi transit, kewaspadaan akan berkembangnya penyakit-penyakit menular termasuk seperti DBD dan HIV-AIDS perlu perhatian pencegahan yang lebih progresif lagi. Akhirnya, tak ada gading yang tak retak, mudah-mudahan apa yang telah dicapai Pemkab KKU menjadi lebih baik dan mampu meningkatkan kesejahteraan warganya.

Rudy Handoko Warga Teluk Batang-KKU

SAMBUNGAN

Pontianak Post Rabu 3 Maret 2010

Paripurna Century Rusuh Sambungan dari halaman 1

pembacaan laporan mengenai pengusutan kasus Century itu tengah terjadi hujan interupsi.

Markus Nari dari Fraksi Partai Golkar tiba-tiba naik ke panggung pimpinan DPR. Dengan emosi yang meluap, dia menuding-nuding Marzuki Alie. Tidak jelas apa yang disampaikan. Sejurus kemudian, dia membanting botol air mineral di hadapan Marzuki.Aksi nekatnya itu memicu reaksi dan kegaduhan yang lebih besar.

Sejumlah anggota dewan merangsek ke arah Markus. Salah satunya anggota Fraksi Partai Demokrat Ramadhan Pohan.

Untungnya, hal tersebut tidak berujung bentrokan fisik. Tetapi, situasi semakin tidak terkendali.

Puluhan anggota lain pansus juga maju ke arah meja pimpinan.

Puncaknya, MarzukiAlie dengan dikawal puluhan Pamdal (Pengamanan Dalam) DPR meninggalkan ruang sidang.

Awalnya, sidang paripurna berjalan lancar. Ketua Pansus Idrus Marham dengan penuh semangat membacakan laporan akhir pansus setebal 24 halaman itu. Tepuk tangan riuh terdengar saat Idrus secara simbolis menyerahkan draf laporan yang baru dibacakannya kepada pimpinan DPR. Bahkan, dia meminta para pimpinan pansus yang lain ikut bergabung dengannya di depan meja pimpinan.

Saat itu, anggota Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo mulai mengajukan interupsi. ’’Pimpinan, sudah boleh bicara, sudah boleh interupsi,’’ katanya.

Suasana masih gayeng. Bahkan, dengan nada bercanda, dari mikrofon di meja pimpinan, Idrus menjawab spontan. ’’Biar, biar, pimpinan belum salaman,’’ kata Sekjen DPP Partai Golkar itu, lantas terkekeh.

Dalam interupsinya, Bambang Soesatyo meminta sidang paripurna langsung mengambil keputusan terhadap laporan pansus. Jadi, tidak perlu menundanya

sampai hari ini. ’’Ketua pansus lupa, tadi malam (Senin malam lalu, Red), ada aspirasi yang sudah terucap (dalam rapat pleno Pansus Century, Red), terutama dari PDIP, Golkar, Hanura, dan Gerindra, kami minta pimpinan pansus menyampaikan ke pimpinan dewan agar hari ini (kemarin, Red) diambil keputusan. Tidak ada lagi pandangan fraksi karena itu sudah selesai di pansus,’’ katanya.

Permintaan itu langsung disanggah Didi Irawadi Syamsudin dari Fraksi Partai Demokrat.

Dia meminta sidang paripurna tetap konsisten dengan agenda yang telah diputuskan Badan Musyawarah (Bamus). ’’Saudara Bambang keliru. Harus tetap diperhatikan hak konstitusi anggota. Jadi, harus dibagikan dulu laporan pansus ke semua anggota.

Selain itu, mari kita patuhi agenda acara. Hari ini hanya laporan dari pansus,’’ katanya.

Rapat Bamus Kamis lalu (25/2) memang menyepakati, agenda sidang paripurna DPR kemarin adalah penyampaian laporan dari pimpinan pansus.

Setelah laporan itu dibacakan di hadapan paripurna, fraksi-fraksi memberikan tanggapan terhadap laporan pansus. Dari sana, baru paripurna membuat keputusan final untuk mengesahkan laporan itu sebagai sikap resmi DPR. Tetapi, hal itu juga langsung disanggah oleh Djamal Aziz (Fraksi Partai Hanura), Aria Bima (FPDIP), dan Akbar Faisal (Fraksi Partai Gerindra). Mereka mendesak agar segera diambil keputusan.

Aria Bima mengatakan, pandangan akhir fraksi-fraksi sudah disampaikan di pansus angket.

Jadi, tidak perlu diulang. Apalagi menunggu sampai Rabu besok (hari ini-red). ’’Keputusannya harus hari ini (kemarin, Red) juga,’’ tegasnya. Untuk itu, dua opsi yang ada bisa langsung divoting.

Ketika itu, hujan interupsi semakin deras. Saat situasi bisa sedikit terkendali, Gede Pasek

Akil: Tindakan Inkonstitusional Suardika dari Fraksi Partai Demokrat mengajukan interupsi.

Dia kembali menegaskan agar pimpinan tetap konsisten dengan keputusan Bamus. ’’Selain hak fraksi, ada hak anggota, jangan dipotong di tengah jalan,’’ katanya.

Bukan hanya itu, Gede Pasek ternyata juga menyerahkan dokumen yang diklaimnya sebagai novum atau bukti baru. Menurut dia, dari penjelasan ketua pansus, masih ada beberapa hal yang tertinggal mengenai penyebab gagalnya Bank Century. ’’Kami ingin menyerahkan novum, bukti baru. Ini akan memberi petunjuk, siapa yang sebenarnya menyebabkan Bank Century gagal,’’ ujarnya.

Dokumen itu lantas diserahkan Gede Pasek bersama Didi Irawadi Syamsudin. Hal ini kembali memanaskan situasi. ’’Mengapa tidak tadi malam diserahkannya,’’ kata Lili Wahid dari FPKB. Di tengah hujan interupsi, Marzuki ternyata langsung memutuskan untuk menutup paripurna. ’’Sesuai keputusan rapat Bamus dan tatib DPR, dengan mengucapkan alhamdulillah, paripurna ini saya tutup,’’ katanya, lantas mengetuk palu.

Tindakan itulah yang dalam sekejap membuat suasana sidang menjadi chaos.

Reaksi bukan hanya diluapkan Markus Nari dari Fraksi Partai Golkar yang naik ke panggung pimpinan DPR dan membanting botol air mineral di depan Marzuki Alie tersebut. Nurul Arifin juga mencoba berbicara melalui mikrofon. Dia kecewa terhadap sikap ketua DPR. Nurul mengingatkan adanya pasal 221 tatib DPR yang menyatakan rapat paripurna merupakan forum tertinggi. ’’Paripurna lebih tinggi tingkatannya dari rapat Bamus,’’ ujarnya.

Voting Dua Opsi Ketua Pansus Century Idrus Marham mengatakan, pengambilan keputusan di tingkat panitia angket mengenai kesimpulan dan rekomendasi tidak berjalan dengan lancar. Sebab, terdapat

perbedaan pandangan yang cukup tajam. ’’Makanya, kami menyimpulkan dua opsi kesimpulan,’’ jelasnya.

Opsi A didukung Fraksi Partai Demokrat, FPKB, dan FPAN. Ada delapan kesimpulan dan tujuh rekomendasi yang masuk di opsi A. Opsi B didukung FPDIP, FPG, FPKS, FPPP, Fraksi Partai Hanura, dan Fraksi Partai Gerindra. Di sini terdapat lima kesimpulan dan lima rekomendasi.

Di atas kertas, bila divoting, opsi B yang akan menang.

Idrus menjelaskan, opsi A, misalnya, menyimpulkan terdapat indikasi yang kuat bahwa kebijakan KSSK menetapkan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik tidak disertai data dan informasi yang akurat, lengkap, minim perdebatan, dan tidak menerapkan prinsip kehati-hatian. ’’Namun, ini dapat dipahami mengingat situasi dan kondisi kritis yang terjadi pada saat itu,’’ kata Idrus.

Dalam rekomendasinya, opsi A meminta pelanggaran-pelanggaran terhadap pelaksanaan FPJP ditindaklanjuti aparat penegak hukum. Syaratnya, dalam pelanggaran perundang-undangan itu, terdapat indikasi dugaan tindak pidana.

Opsi B lebih tajam. Kesimpulannya menyatakan, diduga telah terjadi penyalahgunaan wewenang oleh pihak otoritas moneter dan fiskal dengan mengikutsertakan pemegang saham pengendali, pengurus, dan manajemen CIC, dan Bank Century, debitor, dan nasabah tertentu.

Karena itu, mereka terindikasi merugikan negara.

Idrus mengatakan, panitia angket telah mengidentifikasi pihak-pihak yang diduga bertanggung jawab. ’’FPG, FPDIP, FPKS, dan Fraksi Partai Hanura dalam pandangannya menyebutkan nama-nama,’’ katanya. Di antaranya, Boediono dan Sri Mulyani. ’’Sedangkan FPPP dan Fraksi Partai Gerindra menyebutkan pejabat yang bertanggung jawab,’’ tegasnya. (pri/iro)

Gagal Memperkosa, Perampok Ditembak Sambungan dari halaman 1

Ancaman Adi kepada Devi yakni dia meminta korban melepas busana yang dikenakan.

Namun korban menolak.

Tersangka terus beraksi. Saat telah berada di dalam kamar, korban berhasil dibuat tersangka tanpa busana. Meski busananya dilepas korban, Devi tetap berontak melakukan perlawanan.

Dengan sebilah pisau miliknya, Adi, seketika itu, melibaskan pisau ke perut Devi dengan dua sabetan. Punggung Baby Sister

ikut mengeluarkan darah karena menjadi titik sabetan berikutnya.

Meski hanya satu sabetan.

Melihat korban yang telah lumpuh, Adi, merampas Hp korban dan langsung tancap lari kabur. Devi, tak menyerah, dia teriak minta tolong. Dia berhasil keluar rumah, dengan tubuh penuh luka dan masih dalam keadaan tanpa busana. Devi meminta bantuan dengan warga untuk membantu dia.

Saksi Ella (20) ketika itu melihat Devi berteriak. Dia berusaha membantu, namun Adi sudah

buru kabur.

Ternyata,Adi tidak puas hanya beraksi di kediaman Sitorus.

Dia melanjutkan aksinya di lokasi yang tak jauh dari TKP pertama. Sebuah helm dan uang tunai Rp700.000 berhasil dia larikan. Polisi berhasil mengendus keberadaan tersangka berdasar keterangan informasi yang didapat.

Adi diketahui sedang berada di tempat kost temannya, yang bernama Aji, di Gang Jambi.

Di sana polisi meringkusnya.

Berdasar keterangan Aji, Adi

pernah bercerita memang ingin merampok rumah tempat dia beraksi. Ketika di TKP, pemilik rumah tak memperkenankan wartawan masuk ke dalam rumah.

Untuk melihat simbahan darah secara dekat.

Kapoltabes Pontianak melalui Kasat Reskrim Kompol Sunario mengatakan tersangka diancam dengan pasal 365 dan UU Darurat dengan ancaman 15 tahun penjara. Karena, berusaha melarikan diri, sebuah timah panas polisi sarangkan ke kaki tersangka.(stm)

Tolak Sawit Massa Bakar Kamp Pekerja Sambungan dari halaman 1

itu pun sudah kosong saat dibakar massa,” kata Tajudin dihubungi Pontianak Post, kemarin (2/3).

Menurut camat, investor itu berasal dari PT Tanjung RHU Plantation Product yang akan menanam kelapa sawit sekitar 850 hektar dan 450 hektar akan digarap terlebih dahulu. Menurut dia, awalnya ada yang menerima investor untuk menanam kelapa sawit di wilayah mereka dan pengusaha pun sudah mengantongi

izin dari Pemkab Sambas.

“Di kecamatan tak mengurusi izin. Katanya, sudah ada izin dari Pemkab Sambas soal penanaman kelapa sawit yang berada kurang lebih 15 kilometer dari ibu kota kecamatan,” kata Tajudin. Perwakilan warga, kata Tajudin, minta perusahaan menghentikan aktivitas pekerjaannya sejak mereka melakukan aksi. Sebenarnya, kata camat, pengusaha baru saja akan membuat jalan dengan memasukan dua unit alat berat. “Warga pun minta

kepada pengusaha agar segera membawa keluar alat berat yang sudah beroperasi. Perusahaan pun menyanggupi. Kita minta alat berat itu dibawa ke kantor saja. Oleh perusahaan langsung dibawa keluar dari Kecamatan Selakau Timur,” kata Tajudin.

Kepala Kepolisian Sektor Selakau IPDAAndika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa pembakaran kamp perkebunan Kelapa Sawit milik PT Tanjung RHU ini. Kepolisian sudah memanggil beberapa warga untuk

dimintai keterangan terkait permasalahan ini. “Ya benar, saat ini kita sudah memanggil beberapa warga untuk dimintai keterangan,” kata kapolsek.

Warga berharap, pemerintah kabupaten tidak mengumbar izin penanaman sawit di Kabupaten Sambas yang akan berdampak rusaknya lingkungan. “Banjir tiap tahun melanda warga di Selakau Timur, Pemkab malah memberikan perusahaan membabat hutan dan menggantinya tanaman sawit,” jelas seorang warga.(zrf/ody)

Bonek: Surabaya ke Jakarta Sambungan dari halaman 1

Advisory business itu sangat “abstrak” karena itu amat sekali memasarkannya. Mereka juga lupa bahwa saya waktu itu “memulai” suatu bisnis yang belum ada kebutuhannya. Sayalah yang ikut “menciptakan” kebutuhan itu sendiri. Lantas, sesudah “kolam ikan-nya membesar, banyak orang lain yang jadi pesaing! Termasuk bekas alumni MarkPlus yang dulu “belajar” kepada saya. Tapi, justru itulah yang selalu “memicu” adrenalin saya terus untuk menciptakan diferensiasi baru?

Begitu juga Forum. Ketika saya memulainya, orang juga menertawakannya.

Selama setahun, di Heritage Club Surabaya, MarkPlus Strategic Forum mengundang berbagai pembicara dari Jakarta.

Buat orang Surabaya, ketika itu, bahkan sampai sekarang, semua yang dari Jakarta punya kelas nasional. Karena strategic, jumlah anggota sesudah setahun hanya berkisar enam puluh orang.

Saya melakukan terobosan dengan nekat pergi ke Harvard Business School! Ikut Executive Education Program tentang “strategic marketing management” selama dua minggu.

Mahal, tapi paling tidak bisa menambal “image” saya. Ternyata tidak semudah itu, saya diterima mengikuti program eksekutif seperti itu.

Pertama daftar tidak diterima karena MarkPlus adalah perusahaan yang baru mulai. Size-nya gurem pula. Mereka kawatir dapat “complain” dari peserta lain yang berasal dari perusahaan multinasional. Tahun berikutnya, saya daftar lagi, tapi kali ini “mengaku” direktur di Bogasari.

Saya berterima kasih pada Pak Herman Djuhar, bos Bogasari di Surabaya, yang mau meneken surat keterangan saya. Ketika itu, saya sedang membantu Bogasari untuk suatu proyek konsultasi di Surabaya dan Jakarta.

Setelah diterima, saya pun berangkat ke Boston untuk pertama merasakan “udara” Harvard.

Di situlah, saya merasa bahwa strategic marketing itu bisa diajarkan secara case method.

Pada awalnya merasa “tersiksa?!

Sudah bayar mahal, disuruh baca kasus sampai malam.

Kalau gak baca, besoknya gak dapat “isi diskusi” dari kelas.

Di diskusi kelompok, peserta lain juga akan merasa rugi.

Kenapa? Ya, karena mereka memang saling belajar dari satu sama lain, bukan hanya dari

7

Sambungan dari halaman 1

sebagai kejahatan konstitusi.

Hanya saja, tindakannya memicu kericuhan dalam pelaksanaan paripurna. “Dia tidak berpengalaman dan tidak memiliki kemampuan yang cukup memimpin sidang,” katanya.

Apalagi, Marzuki merupakan anggota fraksi yang menjadi motor utama pemerintah di DPR. Dengan beban seperti itu, menurut Akil, Marzuki berusaha membela kepentingan pemerintah. “Mestinya dia menyadari bahwa tidak boleh melakukan tindakan sepihak. Kalau tindakan itu melanggar ketentuan, maka tindakan itu inkonstitusional,” ungkapnya.

Kata Akil, keputusan yang diambil seorang pimpinan DPR haruslah melalui persetujuan anggota. Hal inilah yang menurutAkil tidak dipahami Marzuki Alie.

Terkait dalih Marzuki yang menyebutkan bahwa agenda itu sudah ditetapkan dalam Badan Musyawarah DPR, menurutAkil keputusan Bamus tidak bersifat kaku. Karena itu hanya alat kelengkapan dewan. Sementara paripurna lebih tinggi. Sehingga keputusan tertinggi itu ada pada paripurna.

Ia menilai sangat wajar jika ada anggota DPR yang kecewa dengan tindakan sepihak pimpinan sidang. Interupsi keberatan haruslah diselesaikan oleh pimpinan. Karena kedaulatan anggota haruslah dihargai.

Mantan politikus dari Partai Golkar itu menuturkan, Pansus Hak Angket Bank Century harus diikuti tindakan lain sesuai hakhak DPR. Misalnya, hak menyatakan pendapat, hak bertanya, interpelasi, menyerahkan kepada

penegak hukum, atau mosi tidak percaya kepada pemerintah.

Mekanisme yang lumrah diambil pimpinan DPR setelah pimpinan pansus menyampaikan hasil rekomendasi adalah skors rapat paripurna guna memberikan kesempatan kepada pimpinan DPR mengadakan rapat dengan pimpinan fraksi. Kedudukan rapat pimpinan fraksi itu sedikit di bawah rapat paripurna.

Pimpinan Dewan Retak Keputusan Ketua DPR MarzukiAlie menutup sidang paripurna yang berujung kisruh ternyata memicu keretakan pimpinan DPR. Tiga wakil ketua DPR, yaitu Priyo Budi Santoso (FPG), Pramono Anung (FPDIP), dan Anis Matta (FPKS), menyatakan sangat kecewa atas sikap Marzuki Alie. ’’Sungguh disesalkan ini terjadi pada lembaga terhormat.

Ternyata ketua dewan tidak bisa memimpin jalannya sidang paripurna dengan baik,’’ kata Pramono Anung di gedung DPR kemarin (2/3). Bahkan, secara khusus, ketiga wakil ketua DPR itu menggelar konferensi pers secara bersama-sama.

Menurut Pram –begitu Pramono Anung biasa disapa– saat memimpin sidang, seorang pimpinan DPR tidak boleh berpihak. Meskipun, secara politik, dia menjadi bagian dari fraksi tertentu. ’’Siapa pun yang memimpin adalah fasilitator perjalanan persidangan. Semua harus didengarkan dengan seksama,’’ katanya.

Pram juga menyayangkan sikap Marzuki Alie yang tidak berkoordinasi dengan pimpinan dewan lain saat hendak menutup sidang. Padahal, lima pimpinan

dewan bersifat kolektif kolegial.

Seharusnya, kata Pram, Marzuki bisa berkonsultasi dulu dengan pimpinan dewan yang lain. ’’Apakah lobi atau ikut keputusan bamus. Apalagi, keputusan paripurna itu tertinggi. Betulbetul mirip presiden direktur dengan direktur. Nggak tanya kiri kanan,’’ sindir Pram.

Langkah Fraksi Partai Demokrat menyerahkan dokumen yang diklaim sebagai novum di dalam sidang paripurna juga menjadi sorotan. ’’Padahal, keputusan pansus sudah final dan tinggal menunggu (pengesahan, Red) paripurna,’’ katanya.

Pram menyampaikan bahwa dengan kejadian tersebut, sikap fraksi-fraksi yang mendukung opsi B akan semakin keras. Enam fraksi yang berada dikubu itu.

Yaitu, FPDIP, FPG, FPKS, FPPP, Fraksi Partai Hanura, dan Fraksi Partai Gerindra. ’’PDIP, misalnya, ditekan kayak apa pun tidak akan berubah,’’ tegasnya.

Anis Matta juga menyesalkan paripurna ditutup dengan cara yang tidak menyenangkan. ’’Ini melunturkan dan merusak citra dewan,’’ katanya.

Dia sependapat bahwa paripurna merupakan sidang tertinggi di DPR. Dengan demikian, apa pun yang sudah dibahas di bamus masih bisa dibicarakan kembali. ’’Seharusnya sidang tidak ditutup, tapi diskors untuk lobi antar pimpinan fraksi. Cara mengelola sidang paripurnan terkesan diktator, tidak siap menerima perbedaan pendapat antaranggota,’’ katanya.

Priyo Budi Santoso mengingatkan, agenda acara di bamus bisa diubah. Dasarnya adalah pasal 255 Tatib DPR. (mnk/pri/iro)

Heboh Babak Big Eight Honda DBL Sambungan dari halaman 1

“Ini tangis kebahagiaan bang,” ungkap Dita, salah satu pemain tim ye-yel.

Menurut Dita, kesempatan ini jarang didapatkan, dimana kedua tim mereka bisa lolos ke semi final. Bahkan tim putri harus berjuang keras untuk meraih kemenangan. “Saya sempat berdebar menyaksikan pertandingan tim putri, tapi berkat kerja keras dan doa kami semua, mereka bisa meraih kemenangan,” katanya.

DitambahkanYunita, dirinya berharap dalam DBL tahun ini, tim sekolahnya dapat menyamai SMA Santu Petrus pada DBL 2009, dimana tim putra dan putri SMA Petrus dapat memenangkan pertandingan tersebut.

“Semoga saja tahun ini, tim putra dan putri SMAN 1 yang bisa menyandingkan piala, seperti SMA Santu Petrus tahun lalu. Saya yakin dengan kerja keras teman-teman dan doa dari semua pihak, semua bisa terwujud,” tandas putri Walikota Pontianak ini.

Selain SMAN 1 Pontianak, ada dua sekolah lain yang meloloskan tim putra dan putrinya ke semifinal. Mereka adalah SMK Kristen Immanuel 1 Pontianak dan SMAN 7 Pontianak. Gun gun, pelatih tim putra dan putri SMA Negeri 7 Pontianak merasa bangga bahwa tim asuhannya bisa masuk ke babak semifinal.

Terutama untuk tim putri, kar-

ena dirinya tak memasang target apapun untuk tim putri tersebut.

“Kami sebenarnya hanya mengandalkan tim putra, tapi DBL tahun ini merupakan kejutan bagi kami, tak menyangka tim putri juga bisa lolos ke babak semifinal,” katanya.

Masuknya tim ke babak semifinal, tambah Gun gun, bukan tanpa usaha keras. Selain dengan pola latihan yang berat, Kerjasama tim dalam pertandingan juga mempengaruhi kinerja tim di lapangan. Lawan-lawan yang mereka hadapi bukanlah termasuk lawan yang ringan.

Bahkan memasuki babak semifinal nanti, tim putra akan menghadapi SMA 1 dan tim putri akan menghadapi SMA Santu Petrus. “Pertandingan semifinal semakin berat. Kami akan bertemu dengan tim tangguh dan unggulan. Tapi hal tersebut tak membuat kami gentar, tapi akan memberikan kejutan berikutnya,” ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan Okto, kapten tim SMK Kristen Immanuel I. Dirinya tak menyangka tim basketnya bisa melangkah sejauh ini.

Karena menurut Okto, pada tahun lalu mereka hanya bisa merasakan babak awal. Karena harus tumbang melawan Paulus.

“DBL tahun ini memang penuh kejutan, dimana banyak tim-tim non unggulan masuk ke babak selanjutnya,” ujar Okto.

Walaupun demikian, dengan masuknya tim putra dan

putri SMK Kristen Immanuel 1, tak membuat pemain terlena dengan kebanggaan tersebut.

Mereka tetap akan bermain dengan mengerahkan seluruh kemampuan, dan meningkatkan kinerja tim di lapangan, tanpa memandang remeh siapapun tim yang akan dihadapinya nanti.

“Kami harus membuktikan bahwa kami juga bisa menjadi juara. Walaupun demikian kami tak pernah pasang target apapun.

Hanya saja kami akan mengharumkan nama sekolah kami dalam ajang bergengsi ini,” tandas Okto dengan penuh semangat.

Hari ini Honda DBL 2010 West Kalimantan akan rehat sejenak selama satu hari. Besok akan dilangsungkan babak fantastic four (semifinal), yang akan menentukan siapa yang akan lolos ke final party Honda DBL 2010 seri Kalimantan Barat. Pertandingan akan dimulai jam 13.00, dengan jadwal pertandingan berturut-turut adalah tim putri SMK Kristen Immanuel 1 Pontianak melawan SMAN 1 Pontianak, lalu pertandingan tim putra antara SMK Kristen Immanuel 1 Pontianak melawan SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Kubu Raya.

Dilanjutkan pertandingan tim putri antara SMAN 7 Pontianak melawan juara bertahan SMA Santu Petrus Pontianak. Di pertandingan penutup, laga big match antara tim putra SMAN 1 Pontianak melawan SMAN 7 Pontianak. (wah)

Selalu Dirasuki Roh Halus Tanpa Pernah Dipanggil profesor! Payahnya, karena “listening” saya tidak kuat, saya harus benar-benar menguasai kasus yang didiskusikan. Untuk itu, saya sampai harus membaca kasus yang tebal-tebal itu dua?tiga kali! Supaya besoknya bisa “menebak” apa yang sedang didiskusikan! Sudah bayar mahal, saya gak mau rugi dong!

Maklum entrepreneur, bayar sendiri gak bisa di-reimburse!

Sepulang dari Harvard, saya jadi lebih “pede?. Terutama kalau ketemu orang di Jakarta.

Ketika itu, saya mulai sering ke Jakarta karena Bogasari.

Kontrak Sampoerna habis, saya lebih fokus ke Bogasari berkat Pak Herman Djuhar yang memperkenalkan saya ke Pak Sudwikatmono. Saya masih ingat kata-kata pertama Pak Dwi “sapaan Pak Sudwikatmono” yang Presdir ketika bertemu saya di Jakarta.

Saya gak ngerti, apakah di Jakarta sudah kekurangan konsultan sampai Bogasari harus undang orang Surabaya.?

Oh my God! Tapi, saya ndableg aja, hanya senyumsenyum dan mengatakan saya siap membantu “sepenuh hati?.

Ya memang itu yang bisa saya janjikan ketika itu. Yang penting buat saya adalah network

di Jakarta.

Nah, ketika itu kebetulan Vivi Jericho Tham yang membantu saya di Surabaya pindah ke Jakarta. Saya pun sudah bisa beli ruko di kompleks Duta Merlin.

Sampai sekarang, ruko “riwayat” ini saya pertahankan.

Dari situlah Vivi menjual Program Pelatihan Eksekutif Lima Hari terinspirasi program Harvard yang dua minggu itu.

Vivi berjuang keras untuk menjual saya sambil merasa kasihan kepada saya. Sudah dikenal di Surabaya, di Jakarta gak dianggap orang! Akhirnya, dengan cara “ngemis” ada 25 peserta yang ikut program itu.

Tempatnya di Mercantile Athletic Club di WTC Jakarta.

Seperti di Surabaya, supaya keren, saya masuk anggota Klab Eksekutif sekalian untuk tempat terima tamu dan klien. Sangat sulit untuk bertemu klien di Duta Merlin, yang dijadikan kantor dan tempat tinggal!

Nah, alumni program eksekutif itulah yang akhirnya saya rekrut sebagai anggota awal dari MarkPlus Strategic Forum Jakarta! Wah, setelah tahun ketiga, MarkPlus mulai masuk Jakarta! Bukan From Russia with Love, tapi From Surabaya Bondo Nekad!**

Sambungan dari halaman 1

Ia terlihat masih lelah, setelah beratraksi sebagai tatung.

Perawakannya sedikit tomboy.

Beberapa helai rambutnya terlihat berdiri. Perempuan lajang ini, saat itu juga didampingi salah satu pengurus klenteng Cetya Tho Pab, Nico. Selain sebagai pengurus, Nico sehari-hari bekerja menjadi master of ceremony (MC). Nico juga membantu menterjemahkan pertanyaanpertanyaan kepada A Khim, karena tatung perempuan ini, kurang lancar berbahasa Indonesia. A Khim mengaku memiliki hobby kongkow-kongkow dan jalan-jalan bersama temantemannya. Sehari-harinya ia berjualan di Pasar Turi Singkawang.

Beberapa hari menjelang Cap Go Meh, A Khim cuti berjualan.

Karena ia harus mempersiapkan diri untuk merayakan hari kelima belas imlek tersebut.

A Khim hingga kemarin masih belum berjualan. Karena dia masih capek. Berjualan dari subuh hari dan baru kembali setelah dagangannya habis. Bisa sore, bisa malam. “Saya jual nasi kuning, sama susu kacang dan es tahu di Pasar Turi. Sudah hampir dua tahun saya berjualan. Penghasilannya, biasa-biasa saja.

Cukup makan saja. Menjelang Cap Go Meh kemarin saya tidak jualan,” kata A Khim.

Menurut Nico, A Khim sudah empat tahun ikut Cap Go Meh. “Kalau kemampuan tatungnya, sudah lama. Ikut Cap Go Meh baru empat tahun terakhir,” kata Nico.

Menurut Nico, menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa roh halus yang masuk bukan kepada sembarangan orang.

Kalau sudah masuk, susah mau dilepas. Dia mengungkapkan, berdasarkan silsilah keluarga Chi Sun Kong, juga banyak yang menjadi tatung. “Dari nenek moyang merupakan keturunan tatung. Selain A Khim, adik bungsunya A Fan (laki-laki) juga menjadi tatung,” kata Nico.

Ia mengatakan, memang dalam merayakan Cap Go Meh, hanya beberapa jam saja.

Namun, tegasnya, persiapan untuk pelaksanaannya oleh tatung, membutuhkan waktu yang lama. Untuk Cap Go Meh, kata dia, roh tidak perlu dipanggil untuk masuk ke dalam tubuh manusia yang dipilihnya menjadi tatung.

Nico mengatakan, bagi tatung perempuan dan laki-laki tidak ada sesuatu perbedaan yang unik. Menurut dia, itu merupa-

kan hal yang biasa dan sudah dipahami masyarakat. “Mereka (tatung) perempuan dalam kehidupan sehari-hari juga bergaul seperti biasanya,” ungkapnya seraya menambahkan A Khim termasuk gadis yang tomboy.

Kata Nico A Kim bisa mengobat orang yang terkena penyakit.

Namun, lanjut dia, A Khim baru awal-awal memulai dan belajar untuk menyembuhkan orang sakit. “Sudah ada pasien yang datang berobat kepadanya,” ujar Nico.

A Khim mengaku senang dengan pawai lampion di Kota Singkawang. Saat itu dirinya ikut menonton kegiatan tersebut.

“Lampion lebih ramai. Saya nonton saja,” katanya. “Kalau Cap Go Meh, mana dia tahu (karena jadi tatung),” timpal Nico.

Menurut A Khim, rencananya ke depan ingin mencari uang alias bekerja terlebih dahulu.

Ia belum memikirkan untuk menikah. Dia ingin mencari kerja yang lebih menguntungkan. “Seandainya punya modal ingin menjalani usaha yang besar. Misalnya membuat mini market. Tapi, modalnya tidak ada. Jadi jual nasi kuning saja sekarang,” kata A Khim yang mengaku hanya tamat Sekolah Dasar ini.**

Pontianak Post

cmyk

8 Sosok

Pengusaha Muda Dukung SBY

+

SETELAH kalangan banker, kini giliran para pengusaha yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) memberikan dukungan kepada pemerintah atas kebijakan penyelamatan krisis ekonomi. Ketua Umum Hipmi Erwin Aksa mengatakan, kebijakan pemerintah yang cepat dan tepat terbukti berhasil meredam krisis di tanah air.

Erwin mengatakan, Erwin Aksa dalam situasi ancaman depresi dunia, Indonesia masih tumbuh. Bahkan, menjadi salah satu di antara tiga negara di Asia (bersama Tiongkok dan India) dengan ekonomi yang positif. ’’Ini berarti pemerintah telah menjalankan kebijakan-kebijakan yang tepat selama krisis ekonomi,’’ kata Erwin dalam pembukaan Rakernas XIV Hipmi di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, kemarin (2/3).

Rakernas itu dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Negara Ani Yudhoyono. Para menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid II juga hadir, termasuk Menkeu Sri Mulyani Indrawati. Selain itu, hadir sejumlah pengusaha senior, seperti Aburizal Bakrie yang juga ketua umum Partai Golkar.

Itu merupakan kali pertama Presiden SBY, Sri Mulyani, dan Aburizal Bakrie berada dalam satu forum terbuka sejak memanasnya penyelidikan kasus bailout Bank Century.

Menurut Erwin, pemerintah masih bisa berbuat lebih maksimal dalam beberapa hal penting. Di antaranya, sinergi antara sektor riil dan finansial.

Perihal belum padunya sektor riil dan finansial, kata Erwin, disebabkan suku bunga masih tinggi dan rendahnya penyaluran kredit pemerintah. ’’Besar harapan kami pemerintah bisa menjembatani agar kebijakan moneter lebih peka dan tanggap terhadap aspirasi pengusaha di sektor riil,’’ tutur anak pengusaha Aksa Mahmud tersebut.

Dalam sambutannya, SBY mengucapkan terima kasih atas dukungan para pengusaha muda. ’’Meski banyak kekurangan dan banyak PR (pekerjaan rumah) yang harus kami rampungkan, pengusaha muda melihat bahwa ekonomi berada pada arah yang benar,’’ kata SBY.(sof/dwi)

Lingkungan

Adipura Asia Timur

+

JAKARTA – Kota-kota peraih Adipura harus siap dites di tingkat internasional. Sebab, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) bersama 16 negara kawasan Asia Timur merancang road map kota berwawasan lingkungan (environtmentally sustainable cities). Selain kriteria dan indikator, pemberian penghargaan dibahas untuk kompetisi lingkungan hidup antarkota di Asia Pasifik.

Mereka yang ikut adalah sepuluh negara anggota ASEAN ditambah enam negara dari Asia Timur dan Pasifik. Yakni, India, Tiongkok, Jepang, Korea, Australia, dan Selandia Baru. Perwakilan ke-16 negara itu berkumpul dalam acara bertajuk High Level Seminar on Environmentally Sustainable Cities di Crowne Plaza Hotel kemarin (2/3).

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Menteri Lingkungan Hidup Jepang Hikaru Kobayashi dan sejumlah tokoh lingkungan hidup.

Antara lain, Prof Emil Salim dari Universitas Indonesia (UI) dan Prof Ryokichi Hirono dari Seikei University. Jepang memang menjadi tamu spesial. Sebab, teknologi pengelolaan sampah di Negara Matahari Terbit itu sudah sangat maju. ’’Kami menawarkan teknologi pengelolaan untuk limbah yang negara lain tak bisa mengolahnya,’’ kata Kobayashi.

Emil Salim yang juga bertindak sebagai cochair pertemuan tersebut mengatakan, potensi menggarap kota-kota besar di Asia sangat strategis. Sebab, pada 2020, hampir 60 persen populasi penduduk dunia akan terkonsentrasi di kota-kota besar Asia. Itu bakal membuat persoalan lingkungan hidup semakin kompleks.

Menurut Emil, dalam pertemuan itu akan disepakati indikator, kriteria, dan penghargaan untuk kota yang berwawasan lingkungan. Itu semacam ’’Adipura’’ di tingkat Asia Timur.

Indikatornya adalah clean land, clean air, dan clean water. ’’Yang paling berpeluang adalah kota Surabaya.(aga/agm)

Rabu 3 Maret 2010

Percayakan Kasus Tatung ke Kepolisian PONTIANAK - Forum Pemu­ da Peduli Islam (FPPI) menyerahkan sepenuhnya proses hukum penodaan agama oleh seorang tatung pada perayaan Cap Go Meh, 28 Februari lalu, di Kelenteng Kapuas Indah, kepada pihak kepolisian. Forum bersama ormas Islam, dan umat Islam berharap kasus tersebut diproses sampai ke pengadilan. Sehingga bisa menjadi pelajaran berharga bagi umat yang merayakan Cap Go Meh dan umat Islam di seluruh Indonesia.

“Kami dari FPPI bersama sejumlah ormas Islam lainnya akan terus

memantau perkembangan kasus ini sampai ada keputusan pengadilan.

Kami tidak ingin kasus penggunaan simbol-simbol yang disucikan umat Islam apalagi lafazAllah digunakan tidak pada tempat semestinya,” tegas Sekretaris Jenderal FPPI Kalbar, Ustaz Said Bamu’men, Selasa (2/3), kemarin.

Ustad Said mengatakan, meski umat Islam merasa terpukul dan terhina atas kasus tersebut, sebagai warga negara yang menjunjung tinggi hukum nasional, FPPI menyerahkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

“Kita hidup dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), bagaimanapun hukum negara harus kita hormati,” kata Ustad Said. Namun FPPI meminta tegas, agar pihak kepolisian mengusut motif dan aktor belakang layar (madedader) sehingga kalimah Allah digunakan.

“Kami tidak menuduh ada motif politis penggunaan kalimah tersebut. Karena itu kami minta pihak kepolisian mengusutnya hingga tuntas dan meminta pertanggungjawaban pihak panitia pelaksana perayaan Cap Go

Meh,” pinta Ustad Said.

FPPI mengimbau, ke depan umat Islam agar tidak terlibat dan melibatkan diri dalam acara maupun pelaksanaan agama tertentu selain Islam. Karena hal tersebut sudah masuk dalam ranah tauhid.

Pada dasarnya, lanjut Ustad Said, FPPI tidaklah antipati terhadap budaya dan kepercayaan agama tertentu, namun jika sudah masuk dalam ritual agama tertentu dan ada upaya penggiringan akidah seperti yang ditemukan pada perayaan Cap Go Meh kemarin, FPPI sangat menentang keras upaya tersebut.

“Dalam hal ini kita harus bisa membedakan antara ritual dengan budaya. Agama Islam juga sudah menggariskan dalam Alquran dan Alhadis tentang aturan-aturan yang berhubungan dengan ritual dan budaya. Ke depannya, kami meminta agar hal ini tidak terulang kembali.

Karena dikhawatirkan bisa menimbulkan gesekan-gesekan berbau SARA. Kami juga meminta agar pihak pelaksana untuk tidak melibatkan umat Islam dalam perayaan-perayaan keagamaan tertentu. Apalagi menggunakansimbol-simbolIslam,” pesannya.(uni/r)

Jibril Bacakan Eksepsi

Irawan/Tangsel Pos

BAWA SABU-SABU: Kantor Pengawasan Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan Sabu-sabu seberat 2500 gram atau senilai Rp2,5 Miliar. Kali ini warga India yang berusaha membawa masuk sabu ke Indonesia dengan menggunakan modus klasik yaitu dikemas dalam plastik yang disisipkan dalam rice cooker. Nampak tersangka beserta barang buktinya saat press release di Kantor Bea dan Cukai Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (2/3).

Bendahara PLN Menghilang Lebih Satu Miliar Uang Dibawa Kabur MEMPAWAH- Keluarga Besar PLN Ranting Mempawah dibuat panik, setelah mengetahui sang bendahara berinisial HN membawa uang dari kas perusahaan senilai satu miliar rupiah lebih. Karyawan itu disebutkan sudah bekerja sebagai pemegang kas (bendahara) selama 7 tahun.

Namun statusnya yang sudah janda sudah dikarunia anak itu baru diketahui sejak 8 Pebruari 2010.

“Kami gusar, bukan lantaran Ny HN menghilang. Tetapi, uang tagihan yang dipercayakan kepadanya ikut dibawa kabur,” aku beberapa karyawan PLN ranting Mempawah. “Sejak 8 Februari, bendahara itu memang sudah tak ada kabarnya. Pihak keluargapun mengaku tidak tahu keberadaanya,” jelas Zainuddin, Kepala PLN Ranting Mempawah, dikonfirmasikan di ruang kerjanya, Senin (1/3).

Selama bekerja Ny HY menunjukkan sikap yang baik. Teurtama dalam hal penerimaan sekaligus pelaporan jumlah uang yang menjadi tanggungjawabnya.

“Tidak pernah ada masalah. Ketahuan, saat akan dilaksanakan raker di Kantor PLN Cabang Pontianak, 8 Februari.

HY menghilang hingga sekarang. Segala data tentang keuangan perusahaan berikut laptop dan data lainnya ikut dibawa kabur,” cerita Zainuddin kepada sejumlah wartawan.

HY tak bisa ditemui, Hp juga sudah tak aktif. “Saya sangat terkejut, begitu mengetahui HY raib dan tak tahu rimbanya,” akunya lesu. Semula dikira, sudah melaporkan hasil keuangan.

Saat kantor Cabang PLN Pontianak menyebutkan, data keuangan PLN Mempawah tidak ada masuk. Sesuai prosedur perusahaan telah kita laporkan ke kantor pusat.

Diakui, kasus raibnya bendahara Ny HY belum di Polisikan. Zainudin punya asumsi, jika bisa Ny HY ditemukan selesai-

kan secara internal perusahaan dulu. Jujur Zainuddin mengaku, belum bisa menduga.

Kaburnya Ny HY karena melarikan uang perusahaan atau diculik. “Kami juga memakai jasa para normal untuk mengetahui keberadaan Ny HY,” akunya.

Ketika dikonfirmassi masalah ini pada Selasa malam, kepala cabang PLN Pontianak, Fauzi Arubusman, mengatakan tidak ada uang PLN yang hilang.

“Untuk sementara, yang jelas tidak ada,” katanya. Menyangkut hal bendahara PLN Ranting Mempawah berinisial Hn melarikan kas uang perusahaan.

Pihak PLN Cabang, telah menurunkan tim untuk mengecek kebenaran mengenai permasalahan yang ada di Ranting Mempawah. Dengan melakukan investagasi. Informasi temuan hasil investigasi, sepeser pun, lanjutnya, uang PLN tidak ada yang hilang maupun kerugian yang menimpa. Yang jelas, tegas Fauzi, tim investigasi telah turun kesana. “Bukan uang PLN yang dibawa lari Hn,” ujarnya. (ham/stm)

JAKARTA - Sidang perkara terorisme dengan terdakwa Muhammad Jibril Abdul Rahman berlanjut di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan kemarin (2/3). Dalam agenda pembacaan eksepsi (keberatan), Jibril mempertanyakan dakwaan jaksa penuntut umum (JPU) yang menyebut dirinya memberikan bantuan kepada pelaku tindak pidana terorisme. ’’Dari surat dakwaan tidak disebutkan bantuan atau kemudahan yang bagaimana sehingga saya dapat dikatakan menyembunyikan informasi,’’ kata Jibril saat membacakan eksepsi. Menurut dia, perkenalannya dengan para pelaku terorisme tidak cukup untuk mengaitkan dirinya dengan perbuatan terorisme. ’’Apabila kita mengenal seseorang, apakah itu berarti kita pasti mengetahui segala urusan dan rencananya?’’ tanya Jibril.

Dia menguraikan, jika alasan mengenal pelaku dijadikan dasar jaksa untuk menyatakan keterlibatan, orang justru tidak mau saling mengenal. ’’Sebab, semua khawatir akan menanggung risiko yang berat apabila seseorang yang kita kenal melakukan tindak pidana,’’ tutur Jibril yang kemarin mengenakan baju takwa warna hitam.

Tidak adanya penjelasan yang rinci dari JPU atas bantuan dan kemudahan untuk pelaku terorisme, lanjut dia, menunjukkan perkara yang disidangkan tak mengandung pertimbangan-pertimbangan hukum.

Jibril juga menyebut dakwaan JPU hanya berdasar asumsi dan kesimpulan penyidik. ’’Bukan berdasar fakta yang menunjukkan keterlibatan saya. Dakwaan jaksa membingungkan saya dan tidak masuk akal atau imajinatif,’’ ujar direktur situs Arrahmah itu.

Dalam sidang sebelumnya (23/2), JPU mendakwa Jibril telah memberikan bantuan kepada pelaku terorisme dan sengaja menggunakan identitas palsu.

Jaksa menjerat dia dengan pasal 13 huruf c UU Pemberantasan Tindak Pidana Teroris dan pasal 266 ayat (2) KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Dalam dakwaan, JPU menyebut Jibril mempunyai hubungan emosional dengan gembong teroris yang sudah tewas, Noordin M. Top. Itu terjadi ketika pada 1998 Jibril belajar di Pondok Pesantren Lukmanul Hakim di Johor Bahru, Malaysia.

Di sana Noordin adalah salah seorang guru yang memberikan pelajaran psikologi. Selain itu, jaksa mengungkapkan adanya pertemuan antara Jibril, Noordin, dan Syaifudin Zuhri pada Agustus 2008 di Bintaro, Jakarta.(fal/dwi)

Kasus Dugaan Markup Tiket Pesawat Diplomat

Pemeriksaan Internal Perkuat Alat Bukti JAKARTA - Langkah Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melakukan pemeriksaan internal terkait dengan kasus dugaan penggelembungan harga (markup) tiket pesawat diplomat dipastikan tidak memengaruhi penyidikan Kejaksaan Agung (Kejagung). Hasil pemeriksaan itu justru akan memperkuat penyidikan jaksa di Gedung Bundar.

”Justru itu akan menjadi alat bukti, memperkuat penyidikan kami,” tegas Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) Marwan Effendy di Kejagung kemarin (2/3).

Bahkan, tutur Marwan, sanksi administratif atas para pegawai Kemenlu tak akan berpengaruh terhadap penyidikan. ”Sanksi administratif tak menghapus sanksi pidananya,” sambungnya.

Mantan kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur itu mengungkapkan, Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenlu pernah menemui dirinya terkait dengan pemeriksaan internal. ”Itu biasa saja (dilakukan, Red),” ucap Marwan. Dia lantas mencontohkan kasus suap jaksa Urip Tri Gunawan. Saat KPK menyidik kasus tersebut, kejaksaan bisa melakukan pemeriksaan internal.

Hasil pemeriksaan internal Kemenlu melaporkan, sudah ada pengembalian uang kerugian negara Rp9 miliar. ”Tetapi, itu kan masih kurang. Itu hanya 2008–2009, sedangkan objek pemeriksaan bukan hanya 2008–2009, tetapi juga tahuntahun sebelumnya sejak 2006,” terang mantan Kapusdiklat Kejagung itu.

Meski belum menetapkan

tersangka, Marwan menegaskan tetap akan meminta pertanggungjawaban Kemenlu maupun biro perjalanan. ”Pokoknya, siapa pun yang terkait dalam markup itu akan kami mintai pertanggungjawaban,” tegas jaksa kelahiran Lubuk Linggau tersebut.

Kemarin tim penyidik pidana khusus (pidsus) Kejagung mulai memeriksa enam saksi dari biro perjalanan.(fal/dwi)

Naga Kunjungi Makorem 121/ABW PERAYAAN Cap Go Meh berlangsung semarak. Tak hanya di Kota Singkawang, tetapi suasana meriah juga terjadi di Kota Pontianak. Seolah tak mau ketinggalan, Korem 121 ABW juga turut memeriahkannya. Hal tersebut terlihat dari kedatangan Naga Yayasan Pemadam kebakaran Khatulistiwa yang beranggotakan seratus dua puluh orang, diantaranya enam puluh orang personel, datang berkunjung ke Makorem 121/ABW. Rombongan yang diketuai oleh Johnny Yuwandi diterima oleh Kasrem 121/ABW, Letkol Inf Aminullah, Senin (01/3).

Adapun tujuan dari kedatangan Naga tersebut adalah untuk melakukan silaturahmi, dan memberi penghormatan kepada Korem 121/ABW seraya cmyk

+

FOSE : Pemain naga diabadikan di depan Makorem 121/ABW.

mengharapkan bimbingan dan Ridho dari Allah SWT kepada seluruh masyarakat Kalimantan

Barat. “Semoga kedepan akan lebih tercipta rasa persatuan dan kesatuan bangsa yang se-

wahyu/Pontianak Post

makin kokoh, serta terciptanya kemanunggalan TNI-Rakyat,” ungkap Aminullah.(wah)

+

Pontianak Post l Rabu 3 Maret 2010

LFP

9 Prancis v Spanyol

Aroma Revans Perkiraan Pemain Spanyol (4-4-2) 1-Cassilas (g), 15-Ramos, 5-Puyol, 3-Pique, 11-Capdevilla ; 8-Xavi, 6-Iniesta, 21-Silva, 14-Alonso ; 9-Torres, 7-Villa Pelatih : Vicente del Vosque Prancis (4-3-1-2) 1-Lloris (g), 2-Sagna, 5-Boumsong, 4-Escude, 3-Evra ; 7-Ribery, 6-Lassana Diarra, 8-Gourcuff ; 11-PierreGignac ; 9-Anelka, 12-Henry Pelatih : Raymond Domenech Head to Head 07/02/08 Spanyol v Prancis Uji coba 28/06/06 Spanyol v Prancis PD 2006 25/06/00 Spanyol v Pranc is Euro 2000 12/10/91 Spanyol v Prancis Kualifikasi Euro 1992 20/02/91 Prancis v Spanyol Kualifikasi Euro 1992

1-0 1-3 1-2 1-2 3-1

Di atas Kertas Dalam lima pertemuan terakhir, Prancis sangat dominan. Mereka empat kali mempecundangi Spanyol dalam laga resmi. Pertemuan terakhir dimenangkan Spanyol, tapi itu pun titelnya uji coba.

Sergio Ramos, Spanyol

Bursa Asian Handicap Prancis v Spanyol ¼:0 Over Under/Total Goal 2

MADRID - Kurang dari seratus hari Puncaknya, ya di PD 2006 itu.

Menurut sejumlah penggawa Spamenuju Piala Dunia 2010, tim-tim kontestan mulai memanasi mesin. Rata-rata nyol yang masuk skuad empat tahun dijadwalkan menjalani empat uji coba lalu, kekalahan itu masih terasa menyakitkan. Pasalnya, perjalanan sebelum even akbar tersebut tim berjuluk La Furia Roja digelar. Kendati demikian, itu di fase grup sangat meyaPrancis sudah harus menemui kinkan. Carles Puyol menyujian berat. Juara dunia 1998 apu bersih tiga kemenangan, itu harus menjamu tim yang dengan hanya kebobolan satu tengah naik daun, Spanyol, gol. Eh, di 16 besar langsung di Stade de France, dini hari WORLD CUP dibantai Prancis 1-3. nanti (siaran langsung Global friendly “Kami sedikit tidak berunTV pukul 02.50 WIB).

Meski titelnya hanya uji coba, tung saat kalah dari mereka di PD lalu,” atmosfer laga diprediksi bakal panas. ungkap Puyol, sebagaimana dikutip Sebab, kedua tim mengusung ambisi Associated Press. “Karena itu, uji coba berbeda yang sama-sama penting. Pran- pekan ini ujian yang sangat penting buat cis ingin membangun konfidensi dengan kami. Prancis adalah tim yang selalu mengalahkan juara Eropa terbaru. tampil bagus, mereka selalu membuat Sebaliknya, Spanyol ingin membalas semuanya jadi sulit,” lanjut defender dendam atas kekalahan mereka di 16 Barcelona itu.

“Kami selalu ingin melawan Prancis, besar Piala Dunia 2006 silam.

Tidak heran kalau dendam Spanyol terutama setelah mereka menyingkirkan meluap-luap. Pasalnya, mereka tidak kami dari pentas Piala Dunia terakhir. pernah menang dari Prancis di laga Kami selalu punya motivasi lebih jika resmi. Sejarah mencatat di manapun melawan mereka,” sambung striker tempatnya, Les Bleus, sebutan Prancis Fernando Torres.

Sebenarnya, melihat perkembangan selalu sukses mempecundangi Spanyol.

Bahkan di kandang Spanyol sekalipun. kedua tim setelah PD 2006, justru

Prancis lah yang wajib berhati-hati.

Meskipun dari segi skuad tidak banyak berubah, Spanyol kini adalah tim yang jauh berbeda. Sejak 2007, mereka hanya kalah sekali dari 49 laga di berbagai even. Termasuk, mempecundangi Prancis 1-0 dalam laga uji coba pada 6 Feburari 2008 lalu. Tak heran kalau kubu Prancis mulai keder.

“Pasukan terakhir kali bertemu pada leg kedua playoff kualifikasi melawan Irlandia akhir tahun lalu. Sudah cukup lama,” tutur Raymond Domenech, pelatih Prancis, seperti dikutip USA Today. “Kini kami hanya punya dua hari untuk berkumpul dan mempersiapkan diri untuk laga ini. Bakal cukup berat,” akunya.

Saat ini, kondisi pemain kedua tim juga jomplang. Entrenador Spanyol Vicente del Bosque punya begitu banyak pilihan pemain yang fit dan pantas masuk skuad. Termasuk, Xavi Hernandez dan Torres yang sudah pulih dari cedera. Sebaliknya, Domenech dipusingkan oleh cederanya tujuh pilar.

Di antaranya defender William Gallas, Eric Abidal, dan striker Louis Saha.

Namun, Domenech tampaknya

Nicolas Anelka, Prancis tenang-tenang saja. “Mereka punya hak penuh untuk terluka atau cedera,” katanya enteng, seperti dikutip Le Parisien. “Yang penting mereka segera sembuh dan siap saat perhelatan Piala Dunia dimulai. Saat itulah saya tidak menoleransi cedera,” tegasnya.

Seperti biasa, pilihan skuad Domenech menimbulkan kontroversi. Dia memanggil sejumlah muka baru, seperti Hatem ben Arfa, Benoit Cheyrou, dan Mickael Ciani. Sebagai pengganti Saha, dia memilih penyerang Panathinaikos Djibril Cisse. Sementara Patrick Vieira tetap ditinggalkan.

“Pertandingan ini penting untuk melihat bakal seperti apa kekuatan kami dalam empat bulan ke depan. Masih ada waktu untuk pengorganisasian tim dan evaluasi sebelum PD,” kata Domenech.

“Yang bisa saya lakukan sekarang hanyalah menanamkan motivasi kepada anak-anak. Mulai dari Rabu besok (dini hari nanti, Red), mereka sudah memasuki PD. Mereka harus memikirkannya setiap hari,” tegas pelatih yang membawa Prancis ke final edisi 2006 tersebut. (na)

Jerman v Argentina

Merintis Era Baru

MUNCHEN - Setiap perhelatan Piala Dunia, Argentina selalu masuk dalam daftar unggulan. Namun, meski selalu masuk dalam deretan tim favorit, sejak menjadi runner up pada 1990, tim Tango-julukanArgentina tak pernah lagi mampu menembus fase semifinal.

Karena itu, Diego Maradona yang kini bertindak sebagai arsitek, meminta pendukung Albiceleste (julukan lain Argentina) tak lagi melihat sukses Tango di masa lalu. Terutama, Argentina pada era Maradona yang merajai Piala Dunia 1986. Sebab, Maradona ingin merintis era baru sekaligus melahirkan pahlawanpahlawan Tango yang baru. “Saya ingin publik Argentina percaya akan munculnya pahlawan baru, jadi kami tidak stagnan melihat apa yang terjadi 24 tahun silam (1986),” kata Mardona seperti dikutip Reuters.

“Saya ingin sesuatu yang baru. Dalam waktu yang cukup lama, sepertinya kami akan berhasil menciptakan pahlawan baru itu, tapi selalu gagal. Kami tak ingin terus mengulang sejarah masa lalu soal Si TanganTuhan Maradona, Mario Kempes dan semua cerita lain,” paparnya.

“Tapi, saya ingin kami sekarang membicarakan soal Lionel Messi, Gonzalo Higuain, Diego Milito, Martin Palermo dan Javier Mascherano. Saya tak ingin mereka melupakan tim 1986, tapi saya inginArgentina bisa memiliki juara dunia yang baru,” tambahnya.

Nah, era baru itu ingin dirintis Maradona saat Argentina menghadapi Jerman dalam partai uji coba di Munchen dini hari nanti. Kedua tim terakhir kali bertemu di perempat final Piala Dunia 2006.

Saat itu, Argentina kalah lewat drama adu penalti. Dan saat ini, meski Argentina memiliki stok pemain hebat yang melimpah, Maradona tetap tak mau memandang remeh Jerman. Apalagi, Maradona tahu betul reputasi Jerman.

Di mana, Tim Panser-julukan timnas Jerman tak pernah kalah selama kualifikasi Piala Dunia 2010. Bandingkan dengan Argentina yang harus menuai enam kekalahan, dan baru bisa memastikan tiket lolos di laga-laga akhir.

“Jerman merupakan lawan yang harus kami hormati dan mereka selalu

Diego Maradona, Argentina UJI COBA INTERNASIONAL Rabu, 3 Maret Angola v Latvia Armenia v Belarusia Yunani v Senegal Rumania v Israel Tanzania v Uganda Zimbabwe v Malawi Macedonia v Montenegro Pantai Gading v Korsel Georgia v Estonia Siprus v Islandia Slovakia v Norwegia Bosnia-Herzegovina v Ghana Kamis, 4 Maret (Dini hari WIB) Moldova v Kazakhstan Malta v Finlandia Turki v Honduras Aljazair v Serbia Hungaria v Rusia Luxembourg v Azerbaijan Swiss v Uruguay

berjuang meraih kemenangan hingga detik terakhir,” ujarnya seperti dilansir El Mundo Deportivo.

Di Munchen, Maradona membawa 20 pemain, di mana 17 diantaranya merupakan pemain yang berlaga di Eropa.

“Jerman ingin menang, kami pun ingin menang. Ini akan menjadi pertandingan yang spektakuler.”

Sementara itu, kubu Jerman memutuskan bahwa partai persahabatan melawan Argentina merupakan uji coba resmi terakhir sebelum tampil di Piala Dunia 2010. Karena itu, pelatih Joachim Loew meminta pemainnya mengerahkan segenap kemampuan. “Bagi banyak pemain, inilah kesempatan untuk mengamankan posisi di skuad Piala Dunia 2010,” papar Phillip Lahm, bek Jerman. Hanya saja, konsentrasi Loew jelang partai tersebut sedikit terganggu menyusul disharmonisasi hubungannya dengan DFB (asosiasi sepak bola Jerman). Penyebabnya, adalah negosiasi kontraknya yang belum dituntaskan pada Januari lalu. (ham/bas) Perkiraan Pemain Jerman (4-2-3-1) Adler (g); Boateng, Mertesacker, Tasci, Lahm; Hitzlsperger, Ballack; Schweinsteiger, Ozil, Podolski; Klose Pelatih : Joachim Loew Argentina (4-4-2) Romero (g); Otamendi, Demichelis, Samuel, Heinze; Guti, Mascherano, Veron, Di Maria Messi, Higuain Pelatih : Diego Maradona Head to Head 30/06/2006 Piala Dunia 2006 Jerman v Argentina 1-1 (pen 4-2) 08/07/1990 Piala Dunia 1990 Jerman v Argentina 1-0 29/06/1986 Piala Dunia 1986 Argentinav Jerman 3:2 16/07/1966 Piala Dunia 1966 Jerman v Argentina 0-0 08/06/1958 Pial a Dunia 1958 Argentina v Jerman 1-3 Asian Handicap Jerman vArgentina Over Under/ Total Goal

0 : 1/4 2 1/2

AFP PHOTO DDP / STEFFI LOOS

Austria v Denmark Polandia v Bulgaria Albania v Irlandia Utara Belgia v Kroasia?

Jerman v Argentina Belanda v AS (Siaran langsungTvOne pk. 02.45 WIB) Italia v Kamerun Slovenia v Qatar Wales v Swedia Inggris v Mesir (Siaran langsung Star Sports pk. 03.00 WIB) Prancis v Spanyol (Siaran langsung Global TV pk. 03.00 WIB) Skotlandia v Rep. Ceko Portugal v Tiongkok Kamis, 4 Maret Venezuela v Panama El Salvador v Guatemala Meksiko v Selandia Baru

Pontianak Post

10

Selasa 15 September 2009

BULUTANGKIS

Walikota Cup Dibuka PONTIANAK--Sebanyak 223 atlet bulu tangkis Kota Pontianak ambil bagian dalam kejuaraan bulu tangkis Walikota Cup yang dimulai Selasa (2/3) kemarin di Gedung Bulutangksi PBSI Kota Pontianak Jalan Tabrani Ahmad.

Walikota Pontianak H Sutarmidji SH. MHum kepada wartawan usai membuka kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan ini diperuntukSutarmidji kan bagi atlet-atlet Kota Pontianka guna mencari atlet terbaik sebagai persiapan Porprov X 24 Juli mendatang. “Walikota Cup kita gelar sebagai ajang persiapan Porprov X,” katanya singkat.

Sebagai orang nomor satu Kota Pontianak, dan sebagai ketua umum PBSI Kota Pontianak tentu saja dirinya tak mau kecolongan. Sutarmidji menargetkan pada Porprov X mendatang Kota Pontianak harus bisa meraih juara umum. “Tapi dengan syarat atlet yang tampil di Porprov mendatang merupakan daerah masing-masing bukan atlet luar Kalbar,” katanya.

Sutardmiji juga menjanjikan akan memberikan bonus kepada para atletnya yang bisa memberikan medali di Porprov mendatang. “Untuk bonus sudah dihitung, yang lalu emasnya dihargai dengan bonus Rp 5 juta, untuk tahun ini lebih dari Rp 5 juta. Bonus juga akan kita berikan kepada pelatih berprestasi,” ungkapnya. (bdi)

METRO SPORT

Pontianak Post

15

Rabu 3 Maret 2010

Bertekad Pertahankan Juara Umum PONTIANAK—Untuk mempertahankan gelar juara umum pada Porprov X, 24-31 Juli mendatang, KONI Kota Pontianak mentargetkan merebut 150 medali emas. Medali tersebut diprioritaskan kepad cabang-cabang perorangan yang diunggulkan seperti renang, lari, angkat berar dan cabang olahraga beladiri.

Hal itu diungkapkan Kabid Binpres KONI Kota Pontianak, H Eka Kurniawan SE MM. “Kita optimis dari 436 medali emas yang diperebutkan

pada Porprov nanti minimal seperempat harus bisa kita rebut,” kata dia ditemui di ruang kerjanya kemarin.

Untuk mencapai target tersebut, Eka mengaku KONI Kota Pontianak sejak bulan Januari 2010 telah melakukan konsolidasi organisasi ke setiap Pengcab di Kota Pontianak. “Kita harapkan setiap cabor bisa menyumbangkan medali emas pada Porprov Kalbar X nanti,” katanya seraya mengatakan target tersebut optimis diraih mengingat saat ini, prestasi yang diraih atlet-atlet

Eka Kurniawan

Kota Pontianak selalu menunjukkan grafik peningkatan disetiap kerjurda yang diikuti. Apalagi, lanjut dia, Kota Pontianak pada Porprov kali ini merupakan tuan rumah, tentunya mendapat dukungan dari seluruh masyarakat Kota Pontianak.

“Saya minta kepada seluruh pelatih untuk menyiapkan atlet sedini mungkin. Sehingga apa yang telah kita targetkan dapat tercapai,” pinta Eka Kurniawan yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak.

Tenis Meja Ingin Terbaik

RENANG

Siapkan Skenario Lain JAKARTA - Keinginan PB PRSI untuk membawa para perenang proyeksi Asian Games (AG) XVI/2010 melakukan traning center (TC) ke Australia membentur tembok. Sampai kemarin (2/3), masih belum ada kepastian mengenai hal itu.

Sekjen PB PRSI Tonny P. Sastramihardja menyatakan, pihaknya belum mendapatkan balasan dari Grand Stoelwinder, pelatih renang di Australian Institute of Sport (AIS) yang dibidik untuk melatih empat perenang proyeksi AG di Negeri Kanguru.

Empat perenang tersebut adalah Guntur Pratama Putera, Glenn Victor, Triadi Fauzi, dan Indra Gunawan. “Saat ini kami masih menunggu kepastian dari pihak Grand. Tapi, seandainya tidak ada jawaban, kami akan menyiapkan skenario lainnya,” ungkap Tonny, kemarin.

Awalnya, induk olahraga renang di Indonesia itu ingin menitipkan perenangnya kepada Stoelwinder untuk dilatih selama sekitar lima bukan. Mereka juga akan menyerahkan programnya kepada salah satu pelatih renang kenamaan di Australia tersebut.

Tonny menuturkan, kalau memang Stoelwinder tidak memberikan respon, pihaknya akan mengundang pelatih asing lain untuk melatih Glenn Victor dkk di Indonesia. (nar)

KARATE

Kembali Pimpin PB Inkai SURABAYA- Jend (Purn) TNI Riyamizard Riyacudu kembali dipercayakan untuk memimpin Institut Karate-do Indonesia (Inkai) periode 2010- 2014.

Itu setelah 30 perwakilan perguruan Inkai dari 30 provinsi se Indonesia sepakat memilih Riyamizard sebagai Ketua PB Inkai untuk kedua kalinya, dalam rapat kerja nasional (rakernas) Perguruan Inkai Riyamizard Riyacudu di Hotel Elmi Surabaya Senin (1/2) lalu.

Sekretaris Inkai Jatim Atjuk Sukotjo mengatakan bahwa, selain Riaymizard ada mantan Danrem Lampung yang juga meramaikan bursa perncalonan.” Tapi, dia menyatakan mundur setelah Pak Riyamizard menyatakan siap untuk memimpin perguruan ini selama satu periode kedepan,” ungkap Atjuk.

Menurut Atjuk, Jatim hanya bisa berharap, dengan terpilihnya Riyamizard itu prestasi perguruan Inkai di Indonesia terus membaik. “ Sebenarnya dalam periode yang lalu, Inkai sudah banyak melakukan yang terbaik di bwah kepemimpinan pak Riyamizard. Tapi kami harapkan ditahun ini prestasinya bisa lebih baik lagi,” ujar Atjuk. (dik)

Eka juga mengatakan beberapa daerah yang patut diwaspadai dan menjadi saingan terberat diantaranya Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Ketapang dan Sintang. Selain itu, Kabupaten Pontianak dianggapnya juga merupakan kuda hitam yang sering membuat kejuatan.

“Asal tidak menggunakan atlet dari luar Kalbar. Kita tetap optimis, atletatlet kita mampu memberikan hasil maksimal untuk mewujudkan target juara umum,” ungkapnya. (bdi)

TEKAD: Cabang tenis meja bertekad juara umum pada Porprov mendatang.

Budianto/Pontianak Post

PTMSI Peroleh Lapangan Tenis Meja PONTIANAK--Salah satu bentuk kepedulian KONI Kalbar untuk meningkatkan prestasi olahraga, khususnya tenis meja, diantaranya dengan memberikan bantuan papan tenis meja beserta perlengkapan lainnya. Peralatan tersebut akan ditempatkan di Kota Pontianak. “Kota Pontianak merupakan Ibukota Provinsi Kalbar. Namun, untuk sementara waktu sambil menunggu pembangunan Hall tenis meja, bantuan tersebut ditempatkan di Pengcab PTMSI Kota Pontianak,” ungkap Ketua Umum Pengprov PTMSI

Kalbar, Drs Firdaus Zar’in kemarin usai melantik Ketua PTMSI Kota Pontianak.

Bantun tersebut, ungkap Firdaus, berupa papan tenis meja, scoring board dan sketcher. Meskipun bantuan tersebut ditempatkan di Pengcab PTMSI Kota Pontianak, kata dia, namun tidak menutup kemungkinan untuk atlet dari daerah lain bisa mempergunakannya untuk berlatih.

“Kita harapkan bantuan ini dapat dipergunakan sebaik-baiknya demi peningkatan prestasi yang ada,” harap Firdaus.

Namun Firdaus sangat menyayangkan bantuan yang diberikan itu tidak ditaruh di tempat yang memadai. Hal itu dikarenakan hingga sekarang PTMSI Kota Pontianak belum memiliki tempat yang layak.

Mengingat bantuan berupa peralatan untuk atlet ini berstandar nasional, sehingga sudah semestinya mendapatkan perlakuan khusus. “Selain atlet Kota Pontianak, kalau dari daerah lain ingin berlatih menggunakan peralatan ini dipersilahkan,” ungkapnya. (bdi)

PONTIANAK--Usai dilantik, Minggu (28/2) kemarin di Hotel Kartika kemarin, Pengurus Cabang PTMSI Kota Pontianak langsung bertekad untuk merebut juara umum dalam Porprov X Juli mendatang.

Hal itu ditegaskan Ketua Pengcab PTMSI Kota Pontianak, Ir Yuli Trisna Ibrahim MT kepada wartawan. “Kita bertekad untuk merebut juara umum di Porprov X mendatang,” katanya.

Trisna mengatakan, Pengcab PTSMI Kota Pontianak mengalami kevakuman yang cukup lama, lebih kurang 1,5 tahun. Dalam kevakuman tersebut eksistensi dan peran serta PTMSI Kota Pontianak juga minim. “Banyak kegiatan yang tidak diikuti oleh PTMSI Kota Pontianak. Misalkan kejurda dan lain sebagainya,” jelas dia.

Setelah terbentuk kepengurusan, Trisna bertekad untuk mengembalikan kejayaan tenis meja Kota Pontianak seperti yang dulu. Dan untuk membuktikan hal tersebut, cabor tenis meja Kota Pontianak harus meraih juara umum pada Porprov Kalbar X. “Dengan dukungan seluruh insan tenis meja Kota Pontianak target tersebut bisa kita wujudkan,’ katanya.

Sementara itu, Ketua KONI Kota Pontianak Fachrudin D Siregar yang hadir pada kesempatan tersebut juga meminta kepada kepengurusan PTMSI Kota Pontianak yang baru saja dilantik untuk berkerja keras meraih prestasi tertinggi.

“Saya yakin, dibawah kepemimpinan Pak Trisna, tenis meja Kota Pontianak akan bangkit dan meraih hasil maksimal. Target awal kita adalah meraih juara umum di Porprov X. Dan cabang olahraga tenis meja menjadi salah satu cabor yang akan menjadi unggulan kita,” katanya. (bdi)

Perpres ISG Harus Keluar Tahun Ini Jatim Berpeluang Jadi Tuan Rumah JAKARTA - Indonesia dijawalkan menjadi tuan rumah Islamic Solidarity Games (ISG) 2013. Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Arie Ariotedjo menyatakan, pihaknya akan segera membuka bidding bagi kota-kota yang tertarik untuk menjadi tuan rumah.

“Tahun ini, perpres untuk Islamic Solidarity Games sudah harus keluar.

Sebagai tempat penyelenggaraan, kami mencari daerah-daerah yang telah siap untuk menjadi tuan rumah,” papar Arie, kemarin (2/3). “Paling tidak, 2-3 bulan ke depan bidding sudah dibuka,” lanjutnya.

Arie menyatakan, kesiapan itu mencakup semua fasilitas yang dimiliki provinsi yang akan mencalonkan diri sebagai penyelenggara. Di antaranya adalah, fasilitas olahraga,

transportasi, dan akomodasi.

Dia menambahkan, selain memiliki fasilitas lengkap, syarat lain yang diminta adalah, pernah menjadi tuan rumah PON. Selain DKI Jakarta, dan Sumsel, dia menyebut Jatim juga punya peluang. “Mereka (Jatim) juga harus diperhitungkan. Apalagi, mereka sedang membangun fasilitas olahraga baru di Surabaya,” urainya.

Arie mengatakan, pada 15-16 Maret mendatang, pejabat The Islamic Solidarity Sports Federation (ISSF), otoritas penyelenggara ISG, akan datang ke Jakarta. Agenda kedatangannya adalah untuk bertemu dengan KOI untuk membicarakan cabor dan nomor tanding yang akan dilangsungkan pada ISG. “Setelah bertemu dengan pajabat ISSF, baru kami akan memberitahukan kepada provinsi-provinsi dalam rapat kerja KONI bulan depan,” tuturnya.

ISG ini akan diikuti negara-

negara yang tergabung dalam OKI (Organisasi Konferensi Islam, Red.) yang berjumlah 57 negara, dan akan mempertandingkan 15-20 cabor. Jadi, kesiapan provinsi yang akan menjadi tuan rumah memang benar-benar sangat ditekankan.

Dia menuturkan, untuk menyelenggarakan ISG, diperkirakan, dana yang dibutuhkan kurang dari Rp 1,5 tiriliun. Anggaran itu, sebisa mungkin akan dibebankan kepada provinsi penyelenggara.

Sementara itu, mengenai ISG tahun ini yang rencananya dihelat April nanti di Iran, akhirnya pasti dibatalkan. Awalnya, ditunda sampai Oktober, tapi akhirnya di-skip langsung ke 2013.

ISG di Negeri Para Mullah itu dibatalkan, karena tuan rumah dianggap tidak siap. Terutama untuk menjamin keamanan negara-negara peserta.

Selain juga ada pertimbangan lainnya dari ISSF. (nar)

Pemanasan di Piala Gubernur DKI JAKARTA- Indonesian Basketball League (IBL) 2010 baru akan digelar pada September mendatang.

Sembari menyongkong kompetisi, klub-klub IBL pun memanfaatkan masa jeda ini dengan melakukan pemanasan secara maksimal. Kebetulan, pada Maret ini bakal dihelat turnamen basket Piala Gubernur DKI Jakarta.

Agenda yang akan dilangsung-

kan di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brojonegoro, Kuningan, Jakarta tersebut bakal digelar 4-13 Maret.

“Tujuan awal kami adalah membangkitkan kembali Piala Gubernur yang telah berhenti pada tahun 1990. Tapi, even ini ternyata tepat waktu, karena tim-tim IBL sedang persiapan,” kata Sofie Emilia, marketing komunikasi Piala Gubernur

DKI. Karena itu, pihak panitia pun mengundang seluruh tim IBL untuk berpartisipasi. Selain itu, panitia juga mengundang kontestan Kobatama. Undangan tersebut pun disambut antusias oleh tim-tim IBL dan juga Kobatama. Delapan tim IBL memastikan untuk ambil bagian. Sedang dari Kobatama ada empat tim. (fim)

Budianto/Pontianak Post

MEGAH: Prestasi bulutangkis Kota Pontianak diharapkan bisa meningkat seiring dengan dibangunnya gedung senilai Rp 4 miliar lebih oleh Pemkot Pontianak.

Gedung Bulu Tangkis Senilai 4,3 Miliar PONTIANAK--PBSI Kota Pontianak kini telah memiliki gedung bulu tangkis termegah senilai Rp 4,3 miliar. Bangunan tersebut merupakan bantuan dari Pemerintah Kota Pontianak selama tiga kali anggaran.

“Bangunan ini sudah menghabiskan anggaran hampir Rp 4 miliar. Kita masih punya anggaran kurang lebih Rp 250 juta yang akan kita diperuntukkan untuk menyelesaikan beberapa fasilitas yang belum terselesaikan,” ungkap Ketua PBSI Kota Pontianak H Sutarmidji SH MHum usai membuka kejuaraan bulutangkis Walikota Cup, Selasa (2/3) di

Lapangan Bulutangkis PBS Kota Pontianak, Jalan TabraniAhmad.

Menurut Walikota Pontianak tersebut, setelah bangunan ini diresmikan oleh dirinya, gedung tersebut akan diserahkan untuk dicatat sebagai aset Pemkot Pontianak.

“Saya resmikan ini dibangun dengan dana yang diberikan bantuan kepada Pengcab PBSI dan bisa dicatat sebagai aset Pemkot Pontianak.

Ini kembalikan ke Pemkot Pontianak supaya dicatat sebagai aset Pemkot Pontianak dengan nilai Rp 4,3 miliar,” terang Sutarmidji. (bdi)

worlD soccer

Pontianak Post l Rabu 3 Maret 2010

Italia v Kamerun

Coba-coba Lippi MONACO - Italia punya masalah serius di Piala Dunia 2010. Azzurri , sebutan Italia sangat bergantung pada skuad yang memenangi Piala Dunia 2006. Masalahnya, pemain mereka empat tahun lalu mayoritas sudah menua, sedangkan muka baru yang bersinar tergolong minim.

Karena itu, pelatih Italia Marcello Lippi getol bereksperimen dalam sejumlah uji coba. Selain menjajal kombinasi pemain tua-muda, Lippi kerap coba-coba skema.

Itu bisa saja terjadi saat Italia menghadapi Kamerun di Stadion Louis II Monaco (siaran langsung Vision 1 pukul 02.30 WIB).

Dalam latihan terakhir di Converciano kemarin (2/3), Lippi mengasah skema tidak lazim 3-4-3. Lippi memang kerap berganti skema mulai 4-3-3, 4-4-2, hingga 4-3-2-1.

Tentu saja skema itu menimbulkan pertanyaan bagi publik Italia karena Italia nyaris jarang bermain dengan tiga defender.

Tiga defender yang dipercaya Lippi terdiri dari Leonardo Bonucci, Fabio Cannavaro, dan Gioregio Chiellini. Cannavaro dan Chiellini merupakan pilihan reguler Lippi selama ini, sedangkan Bonucci merupakan pemain debutan. “Seiring cederanya beberapa pemain reguler, kami harus mempunyai variasi lain. Saya memiliki pemain untuk mendukung taktik saya,” klaim Lippi kepada Corriere dello Sport.

Kabarnya, keputusan Lippi menggunakan skema tiga defender karena ingin menempa kemampuan Bonucci. Ya, Lippi berharap pemain yang baru berusia 22 tahun itu bakal memberi warna lain di barisan belakang Azzurri. Khususnya setelah Lippi gagal membujuk Alessandro Nesta comeback ke timnas.

Ya, nama Nesta tidak masuk dalam skuad Italia lawan Kamerun. Kabarnya, defender 33 tahunAC Milan itu masih trauma dengan cedera. Alasan utama Nesta mundur dari

timnas tiga tahun lalu tak lain karena frutrasi cedera berkepanjangan.

“Saya minta maaf karena masih gagal membujuknya. Bagaimanapun, saya menghargai keputusannya,” tutur Lippi.

Dari kubu Kamerun, mayoritas pemain di PIala Afrika 2010 masih dipercaya pelatih Paul Le Guen untuk mengimbangi Italia. Perbedaan hanya tidak dipanggilnya defender veteran Rigobert Song dan Geremi Njitap yang bisa bermain sebagai bek kanan maupun gelandang kanan.

Le Guen tidak memanggil mereka demi mengakomodasi duo Tottenham Hotspur.

Yakni defender Sebastien Bassong dan bek kiri Benoit Assou-Ekotto. Le Guen tak ketinggalan memanggil sejumlah muka baru dari liga domestik Kamerun.

“Setelah kegagalan di Piala Afrika (Kamerun hanya sampai perempat final, Red), saya harus mulai memberikan kesempatan kepada para pemain yang selama ini jarang terpantau,” tutur Le Guen yang asal Prancis itu sebagaimana dilansir allAfrica.

Sebagai tambahan, laga lawan Kamerun merupakan debut kostum yang akan dikenakan Azzurri di Piala Dunia 2010. Kostum biru yang disponsori Puma itu dirilis kemarin. Dibandingkan sebelumnya, kostum baru Azzurri berbeda dengan adanya corak putih di kedua sisi lengan depan plus variasi di bagian krah. (dns) Head to Head 17-06-1998 (Fase grup Piala Dunia 1998) Italia v Kamerun 3-0 23-08-1982 (Fase grup Piala Dunia 1982) Italia v Kamerun 1-1 Bursa Asian Handicap Itali (N) v Kamerun 0: ½ Over Under/Total Gol 2 1/4

AFP PHOTO / FABIO MUZZI

kostum: Pelatih Italia Marcello Lippi (kanan) dan kapten tim Fabio Cannavaro.

11

Belanda v AS

Oranje Butuh Menang

Perkiraan Pemain

EINDHOVEN - Keperkasaan bentrok Belanda kontra Amerika, Belanda di kualifikasi Piala Dunia maka Belanda lebih diunggulkan.

2010 grup 9, dengan catatan selalu Faktanya, mereka selalu menang ketika bersua Amerika. Lebih menang bukan menjadi jaekstrim lagi,Amerika belum minan mereka benar-benar pernah membobol gawang tangguh dan siap hadapi Belanda.

Piala Dunia 2010. FaktanNamun, tetap saja Beya, mereka tampil kurang landa patut waspada. Sebab, meyakinkan di beberapa performa Amerika sedang laga uji coba.

WORLD CUP Dalam tiga pertandingan Friendly bagus. Bahkan, mereka mampu mencapai final Piala uji coba terakhir, Oranje (julukan Belanda) selalu meraih hasil Konfederasi 2009. Sayang, Landon seri tanpa gol. Itu terjadi saat mereka Donovan dkk harus takluk dari Brazil melawan Australia pada 10 Oktober dengan skor 3-2.

Selain performa Amerika, pelatih lalu, Italia pada 14 November lalu, dan Belanda Bert van Marwijk belum Paraguay pada 18 November lalu.

Belanda memang masih men- berhasil mengatasi kebuntuan di lini jadwalkan empat pertandingan uji depan. Apalagi, seiring dengan cedcoba lagi sebelum tampil di Piala era yang menerpa Robin van Persie.

Dunia 2010. Inilah saatnya bangkit. Sederat opsi di lini depan belum Belanda harus menang ketika men- memberi bukti kongkret.

“Saya tidak khawatir dengan Rojamu Amerika Serikat, dini hari nanti (tayangan langsung TV One pukul bin. Saya sudah bicara dengan dia dua pekan yang lalu. Dan dia memberikan 02.30 WIB).

Kalau berpijak pada catatan sinyal akan kembali bermain pada

April mendatang. Itu artinya dia siap untuk Piala Dunia 2010,” papar Van Marwijk, seperti dilansir AFP. Van Persie belum pernah turun lapangan sejak menjalani operasi di engkel kaki kanannya pada November lalu usai laga kontra Italia.

Problem itu memperparah kondisi lini depan Belanda. Bahkan, opsi memanggil kembali Ruud van Nistelrooy sempat mengapung.

Sebab, Belanda tidak punya targetman yang benar-benar mantap. KlaasJan Huntelaar jarang dapat tempat di klubnyaAC Milan, sedangkan sisanya Dirk Kuyt, Ryan Babel, dan Eljero Elia bukankah pemain yang terbiasa bermain sebagai targetman.

Di sisi lain, Amerika siap turun dengan kekuatan terbaiknya termasuk Landon Donovan yang tampil memukau selama menjalani peminjaman di Everton. Sayang mereka kehilangan Charlie Davies yang kecelakaan mobil pada Oktober tahun lalu. (ham)

Belanda (4-2-3-1) Stekelenburg (g); Van der Wiel, Ooijer, Mathijsen, Van Bronckhorst; De Zeeuw, De Jong; Kuyt, Sneijder, Robben; Huntelaar Pelatih : Bert van Marwijk Amerika (4-4-2) Howard (g); Spector, DeMerit, Bocanegra, Bornstein; Holden, Edu, Bradley, Donovan; Johnson, Altidore Pelatih : Bob Bradley Head to Head 18/02/2004 Amsterdam Belanda v Amerika 1-0 19/05 /2002 Foxboro/Boston Amerika v Belanda 0-2 21/02/ 1998 Miami Amerika v Belanda 0-2 Di Atas kertas Merujuk pada rekor bentrok kedua tim, Belanda begitu superior atas Amerika Serikat. Namun, mengingat performa hebat Amerika pada Piala Konfederasi 2009, sepatutnya Belanda waspada.

Bursa Asian Handicap Belanda v Amerika Serikat 0:1 Over Under/Total Goal 2 1/2

CMYK cmyk

SABTU, 6 FEBRUARI 2010/ 21 SAFAR 1431 H 12

8

RADAR BOGOR Pontianak Post

Rabu 3 Maret 2010

HASIL KEMARIN GOr PANGSUMA

SELASA, 2 MARET 2010 SMK Kristen Immanuel 1 Pontianak SMAN 5 Pontianak SMAN 1 Pontianak SMKN 3 Pontianak UPDATE BERITA: SMA St. Ignasius Singkawang Pengguna SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Kubu Raya Telkom Flexi SMAN 4 Pontianak bisa7 Pontianak SMAN mendapatkan SMA Santu Petrus Pontianak info-info SMA Santo Paulus Pontianak terbaru SMAN 1 Pontianak (OT) tentang Honda SMK Immanuel DBL lewat2 Kubu Raya ponsel.

SMK Kristen Immanuel 1 Pontianak SMAN 2 Pontianak SMAN 3 Pontianak SMAN 7 Pontianak

REHIDRASI OPTIMAL: Powerade Isotonik menyediakan minuman.

Dijamin Tidak Haus

DEVELOPMENT Basketball League (DBL), menjadi lebih besar lagi di musim 2010. Bersama partner utama Honda, serta Telkom Flexi dan Zee sebagai official partner, Powerade Isotonic, League, dan Proteam sebagai official suppliers, serta Jawa Pos Group yang menjadi media partners dan penyelenggara di tiap daerah, liga basket terbesar di Indonesia tersebut dilangsungkan di 21 kota, 18 provinsi di Indonesia. Mulai dari Aceh hingga Papua. (*)

UNTUK pertama kalinya, “Company sangat memberikan Powerade Isotonik mendukung dukungan pada kegiatan yang Honda DBL. Minuman isotonik bersifat people development. di bawah bendera grup Coca Khususnya kegiatan yang Jadwal Fantastic four Cola tersebut akan menjadi offi- berkaitan dengan anak muda.

Kamis, 4 MARET 2010 FLEXI kembali hadir untuk mengetahui segala informasi cial drink di Honda DBL 2010. Lewat DBL, konsep tersebut damendukung Honda 13.00 WIB - 14.30 WIB DBL 2010. mengenai liga basket pelajar Powerade Isotonik merupakan pat dijalankan lewat cabang olahSMK Kristen Immanuel 1 Pontianak v ini merupakan tahun kedua terbesar di Indonesia tersebut.

RIZAL/Jawa Post minuman dengan formulasi khu- raga basket,” ujar Dwi Harjono, SMAN 1 Pontianak (putri) kerjasama DBL dengan kartu Para pengguna Flexi dapat meKANDIDAT SUPPORTER AWARD: Ratusan pendukung SMAN 1 Pontianak berhasil menghebohkan GOR Pangsuma. Dukungan mereka mengantarkan tim basket dan PT. putri menuju sus untuk rehidrasi optimal generalputra manager Coca Cola perdana 14.30 WIB - dengan 16.00 WIB tarif murah ngetahui segala update informasi selama dan sesudah Distribution Indonesia East Java babak semifinal Honda DBL 2010 West Kalimantan Series. Mereka akan beraksi kembali di GOR Pangsuma Pontianak tanggal 4 Maret saat babak olahraga fantastic four.

PEMENANG SELASA 7 v tersebut. lewat berbasis CDMA telepon genggam mereka. ataupun kegiatan rutin lainnya.

Operation. (*) SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Kubu Raya (putra) Tahun lalu, Flexi juga mem- Mereka cukup mengetik SMS BEAT UNTUK berikan pada dengan format DBL16.00 WIB - dukungannya 17.30 WIB SMAN 1 Fantastis PENONTON: PEMENANG SELASA 8 v Honda DBL. Namun, hanya (spasi)NEWS dan mengirimHonda SMA Santu Petrus Pontianak (putri) untuk penyelenggaraan di Jawa kannya ke 7005. Biaya untuk bagikan Timur. mendaftarkan hanya Rp 500, 17.30 -19.00 sepeda motor SMAN 7 Pontianak Namun, padav 2010, mereka namun info diberikan gratis. di Honda DBL SMAN 1mendukung Pontianak (putra)Honda DBL 2010. mulai “DBL telah mengalami perdi seluruh kota yang dikunjungi. kembangan yang luar biasa.

PONTIANAK-Tak ada yang me- tersebut tumbang di babak awal menghadapi Tekanan demi tekanan diberikan mereka, PONTIANAK - Target berakhir 22-5.

Berbagai macam konsep sudah Bertambahnya yang Kristen Im- SMA Santo Paulus. “Jangankan merasakan sehingga SMA N 2 hanya bisa mencetak SMAN 1 Pontianak untuk lolos Memimpin jauh, SMAN 1 nyangka, tim kota putra SMK disiapkan Flexi untuk meramai- dikunjungi menjadi 21, menanenam point, sedangkan SMK Immanuel semifinal, tahun lalu saja kami tumbang Pontianak langsung mengubah manuel I Pontianak bisa meraih kemeke babak puncak dan menjuarai kan kompetisi ini. Mulai dari adu dakan bahwa even ini semakin berhasil mencetak 18 point.

Quarter kedi babak pertama.

Sehingga DBL tahun pola permainan.

Taktik bertahan nangan demi kemenangan sehingga bisa Honda DBL Pontianak Post tembak tiga angka Flexi Three diterima oleh komunitas, khudua tidak mengalami banyak perubahan. ini terasa istimewa bagi kami,” langsung diperagakan tim yang masuk ke dalam babak semifinal 2010 semakin terbuka lebar.

Point Contest hingga berbagai susnya remaja,” ujar SuparMasing-masing tim hanya berhasil menam- Anak-anak asuh Ari Doni terse- dimanajeri oleh Bambang Sapto tutur Andre.

Honda DBL manager 2010 West Kalimkuis untuk pengguna Flexi. wiyanto, general Flexi Tak hanya Andre yang bangga bah dua point. Begitu pula di quarter ke but Sebaliknya yang antanJawa Series ini. Apalagi SMKK di babak perempat KUALITAS KHUSUS: Bolafinal, Proteamitu. yang digunakanserangan di Honda DBL. Bagi penggemar DBL, Flexi regional Timur, Bali, dan dengan prestasi yang diraih Tim tiga, SMK K Immanuel I kembali bangkit Selasa (2/3) kemarin sukses terus dibangun oleh Heri Gusman 1 bukan termasuk memberikan kemudahan untuk NusaImmanuel Tenggara. (*) Pertandingan Putri

+

22 9 30 15 25 28 11 37 20 15 14 10 32 13 2 14

Pertandingan Putra

Mudahkan Komunikasi

+

Menang, Dijanjikan Beasiswa Selangkah Lagi ke Final n

Dukung selalu sekolahmu bertanding di Honda DBL 2010 dengan gaya paling kom­pak dan paling heboh.

Su­porter sekolah terheboh dan disipilin bakal mendapat gelar Sup­porter Award dan men­da­pat hadiah uang tunai jutaan rupiah.

SMA unggulan. Bahkan dengan mengejutkan di pertandingan perdana, mereka dapat mengalahkan juara bertahan SMA Santo Petrus. Sejak saat itulah, mereka dipandang sebagai tim yang tak bisa diremehkan.

Setelah mengalahkan Petrus, denganmudahnyamerekajugamengalahkan SMA Assisi dan berhasil masuk ke delapan besar. Rasa itu juga dirasakan Andre, pelatih SMK Kristen Immanuel Update Info DBL I sendiri. Karena awalnya Andre tak pernah lewat Flexi-mu membayangkan tim asuhannya akan melaju BIKIN ZEE BATTLE: Produk susu Teen boys (kiri) dan keZee babak semifinal.

“Inigirls. semua di luar dugaan Pengin terus tahu info terbaru saya. Ternyata mereka bisa membuktikan tentang DBL secara gratis? kemampuannya di tahun ini,” ucapnya.

Kirim SMS dari fleximu de­ Hal tersebut dikatakanAndre bukan tanpa ngan format Ketik DBL(spasi) alasan. Karena menurutnya, dalam DBL NEWS, kirim ke 7005. kali ini, dia tidak memasang target prestasi Tarif hanya Rp 500. yang harus dicapai timnya tersebut. Karena pada saat DBL tahun 2009, tim besutannya

Kembangkan Potensi Peserta

Putra SMKK Immanuel I, pihak sekolah juga turut memotivasi siswanya untuk berprestasi lebih baik pada DBL tahun ini. Untuk itu, pihak yayasan akan memberikan beasiswa apabila mereka berhasil menjuarai Honda DBL 2010 West Kalimantan Series kali ini.

“Kalau juara, mereka akan diberikan beasiswa selama enam bulan dari pihak yayasan,” kata Suparjan, Wakil Kepala Sekolah, yang ikut menyaksikan anak muridnya bertanding melawan SMA N 2, pada babak perdelapan final.

Dalam delapan besar kali ini, giliran SMA Negeri II yang menjadi korban kehebatan SMKK Immanuel I. Dengan mudahnya mereka menumbangkan tim sekolah yang beralamat di Jalan Martadinata tersebut dengan skor Akhir 37 : 13.

Sejak quarter pertama, SMK K Immanuel I sudah mendominasi permainan.

dengan permainan mereka, sehingga SMA II ketinggalan jauh dengan skor 28 : 13.

Memasuki quarter terakhir, SMK K Immanuel I semakin menggila, dengan terus menambah angka Mereka tak memberikan kesempatan SMAN 2 mencetak point, sehingga skor berakhir dengan 37 : 13, untuk kemenangan SMKK Immanuel I Pontianak.

Meskipun telah meraih kemenangan dan masuk ke babak semifinal, menurut sang pelatih, Andre Lim, permainan yang ditampilkan tim asuhannya tersebut masih jauh dari yang diinginkannya. Karena sepanjang pertandingan melawan SMA 2 Pontianak, permainan tim menjadi kurang teratur.

Untuk itu, pada pertandingan selanjutnya melawan SMA Taruna, selain penerapan mental mereka di lapangan, Andre MODEL: akan SHELVY memberikan penerapan strategi baruLIMANTARA kepada FOTO: anak didiknya. “Taruna merupakan timBARREL yang SAMUEL & penuh kejutan, kami tak boleh lengah menDIPTA/ ghadapi mereka,” kata Andre.(wah)DETEKSI

ZEE merupakan brand susu dalam melewati semua untuk anak-anak dan remaja dari tantangan itu Kalbe Nutritionals. Salah satu “Zee memiliki semangat variannya adalah Teen Zee Aku Bisa. Dari semangat ini yang tersedia dalam Teen Zee kami memiliki visi membentuk boys dan Teen Zee girls.

Generasi Platinum Indonesia, Teen Zee boys merupakan generasi yang bisa berdiri MUSIM 2010 ini merupakan muda di seluruh Indonesia.” susu tinggi kalsium dan meng- sejajar dengan anak-anak dari ketiga kalinya Honda menjadi Di Honda DBL 2010, Honda andung L-Carnitine untuk bangsa lain. Bahkan, mungkin tittle partner DBL. Dukungan akan menghadirkan gamesmembantu pembentukan ba- bisa menjadi lebih baik,” ujar Honda lewat PT Astra Honda games seru. Untuk peserta, ada dan. Teen Zee girls, selain Tunghadi Indra, product maPONTIANAK - Terpilih sudah kelima Motor membantu menyebarkan Honda Beat Team Challenge. tinggi kalsium dan rendah nager Kalbe Nutritionals. finalis yel-yel competition Honda DBL lemak, juga kaya vitamin C dan “Kompetisi ini membantu kompetisi basket berkonsep stu- Kompetisi adu skill dan ke2010 West Kalimantan Series.

Kelima finalis E yang bermanfaat untuk mengembangkan potensi-po- dent athlete tersebut ke berbagai kompakan tim ini diperuntukkan yel-yel tersebut adalah SMAN 1 Pontianak, kecantikan kulit. tensi student athlete yang ter- kota di Indonesia dimulai sejak bagi tim yang terdiri dari satu pemain putra, satu pemain putri, SMAN 4 Pontianak, SMA Kemala Di Honda DBL 2010, Zee akan Bhayangsebar dari Aceh hingga Pa- 2008.

“Honda DBL 2010 akan diad- dan ofisial. Sedangkan untuk kari Kubu Raya, SMAN 9 Pontianak, dan meramaikan dengan mengadapua,” ujarnya. kan Zee7Battle.

Kompetisi untuk “Ini termasuk bagian dari akan dari ujung barat Indonesia penonton, ada games seru SMAN Pontianak.

Mereka akan beraksi peserta yang akan mengadu membangun Generasi Plati- di Aceh sampai ujung timur di Honda Tic Tac Toe. ketika final party tanggal 6 Maret untuk memSetiap kota yang disinggahi kemampuangelar dribbling, passing, num Indonesia yang dikem- Papua. Honda sudah siap bekerja perebutkan juara yel-yel competition.

BEARING/PONTIANAK POST sama dengan DBL Indonesia Honda DBL 2010, Honda shooting, dan lay up.

Mereka bangkan oleh Zee,” tambah “Wah, senang sekali. Akhirnya impian : Tim yel-yeluntuk yangmengembangkan juga sudah mendapatkan beberapa finalisnya.

Honda akan memberikan satu motor akan bertanding adu kecepatan Tunghadi. YEL-YEL (*) kita untuk jadi finalis bisa jadi kenyataan.

DBL dan menghibur anak-anak Honda Beat untuk peng -

Support Bola Berkualitas

membungkam perlawanan tim SMK Negeri 3 Pontianak dengan skor 32-15. Hasil tersebut mengantarkan dkk PROTEAMMuchlis kembali menofficial game ball lolosjadi ke babak semifinal.

Honda pertama DBL 2010.

Kerja Quarter dimulai, samatim inilangsung telah berlangsung kedua menerapkan sejak 2005.

Proses Di produkpermainan menyerang. quarter sinya dilakukan di Indonesia ini, SMAN 1 belum menunjukan oleh PTsebagai Inkor tim Bolaunggulan.

Pacific kelasnya selaku pemegang merek ProSebaliknya SMKN 3 bermain team. Kualitas bola selalu dibagus dan mampu laju jaga agar sesuai menahan dengan stanMuchlis dkk. Game ini ditutup dengan skor imbang 5-5.

Di quarter kedua SMKN 3 dibuat tak berkutik dengan permainan cepat yang diperagakan anak-anak asuh Ari Doni tersebut. Delapan setengah bola sukses disarangkan tim SMAN 1. Sementara SMKN 3 tak berkutik di angka 5. Skor

dkk selalu mentah. Hanya satu bola yang berhasil disarangkan anak-anak asuh Dani Arfandi.

SkorEropa.

25-7 masih untuk kemenandar Bahan bakunya diimpor dari Jepang dan Prancis, gan SMAN 1 Pontianak. yatu PU (poly urethane).

Kebangkitan SMKN 3 Pon“Perkembangan Honda DBL tianak, baru terlihat di quarter ke 21 kotaNamun tentu saja terakhir.

HerimenggemGusman birakan untuk Proteam.rapatnya Sebagai dkk sulit menembus official game ball, menandapertahanan yanginidibangun kan Proteam ikut berkembang,” anak-anak SMAN 1. Kemeujar Thomas More Suharto, dinangan menjadi milik SMAN rektut PT. Inkor Bola Pacific. (*) 1 Pontianak yang menutup laga tersebut dengan skorDBL: 32-15.

SPESIAL Sementara di laga sebelumnya Sportswear League berlogo tim putri SMK Kristen ImmaDBL dapat nuel 1 Pontianak tak terbendung. didapatkan di Bermain di hadapan gerai Leagueratusan dan suporter mereka yang memadati DBL Store.

GOR Pangsuma, tim ini sukses menundukan SMAN 5 Pontianak dengan skor 22-9.(bdi)

Terpilih Finalis Yel-Yel Competition Games Seru untuk Belajar Semua dari Pengalaman Hari Ini TM Finalis Yel-Yel dan Supporting Event

Sekarang, tinggal mewujudkan impian tarik sendiri-sendiri”, ujar Arizal Perdana yang lain, yaitu jadi juara yel-yel di DBL. Putra, basketball operations dan events Tim basketnya boleh kalah, tapi juara DBL Indonesia. Pontianak memang terkeyel-yel DBL tahun ini harus jadi milik nal dengan salah satu kota dengan kualitas kita”, ujar Reza Junita, kapten tim yel-yel tim yel-yel terbaik sepanjang pelaksanaan Honda DBL. Sejak tahun 2008, kualitas SMAN 4 Pontianak.

“Tidak mudah menentukan kelima tim yel-yel semakin meningkat. “Tahun ini finalis yel-yel competition. Semua tim semakin sulit menentukan kelima finalis.

TAHUN penyelenggaraan Ayo dukung sekolahmu di Sudah tidak sabar kejutan apalagi yang yel-yel mempunyai keunikan dan daya kedua Honda DBL 2010, lalu isi Honda Development Basketball akan mereka tampilkan ketika final party data diri dan kumpulkan League (DBL) 2010 WestArizal.

Java nanti,” imbuh Finalis Yel-Yel Competition balot tiket di kotak undian.

Series di Bandung kemarin Hari ini akan diadakan technical meeting Di acara final nanti akan dimulai di GOR Pajajaran Banuntuk finalis diundi satu penonton SMAN 1 Pontianak dung. Kompetisi basket yel-yel pelajarcompetition. Technical Meeting akan diadakan di GOR Pangsuma beruntung yang SMAN 4 Pontianak terbesar di Indonesia tersebut berkesempatan membawaKubu Raya Pontianak, 16.00. Setiap tim SMA Kemala Bhayangkari disambut dengan luar mulai biasa pukul di pulang satu sepeda motor yel-yel diwakili oleh tiga anggota tim, dan hari pertamanya.

SMAN 9 Pontianak Honda Beat. satunya wajib kapten tim. “Ketika TM Sebanyak salah delapan tim bertanSMAN 7 Pontianak ding dalam nanti empatakan laga kita yangevaluasi ber- penampilan mereka

unjung. Untuk mendapatkannya, para pengunjung diharap “Saya dan tim tidak menyangka bisa me- Hal senada juga di ungkapkan oleh Suprimemasukkan masuk dikeluar dari mulut yanto pemain SMA ST. Ignasius Singkawang nang.” Itulahtanda kata-kata yang tempat yang tersedia.

Di Final Tri Agung Parbowo, kapten tim SMA Taruna yang mengatakan kalau timnya memang di Party, akan diundi siapa yang Bumi Khatulistiwa. Mereka membekuk SMA pengaruhi faktor grogi, walau demikian ia beruntung mendapatkan LEAGUE akan mendukung ke- nya kaus, topi, jaket, dan sepatu St Ignasius Singkawang dengan skor 28:25. menerima kekalahan dengan lapang dada butuhan sepatu dan apparel running, tapi juga sepatu basket Honda Beat. akan berlatihdesain lebih giat lagi hingga tahun Ketidakpercayaan itu lantaran SMA TBK 2010dan serta menjadi terbaru.

Termasuk headBagi para peserta Honda DBL Honda DBL bisa masukline babak final.(ash) sedang menjalani yang menykhususdepan sportswear produk 2010 yaitu sepatu 2010, Honda juga akanmidsemester, memilih penyedia ebabkan persiapan tim pun kurang. merchandise DBL. Produk- basket Azrul Ananda Edition.

Honda Beat Most Valuable “Walaupun kami tidak semeriah produk League berlogo DBL “Selama ini, even besar jarang Player.

Di setiapsupporter kota, akan di SMA kami akanputra terus berjuang lebihdi gerai League di menggunakan produk dalam dapat ditemui dipilih satu lain orang pemain keras dan dan satu lebihorang semangat lagi seluruh utnuk mendaIndonesia dan di DBL negeri. Tapi, DBL mau. Ini adalah terbaik, pemain Store. kebanggaan bagi kami,” ujar putri terbaik.

Mereka juga akankatanya. patkan hasil yang terbaik,” UntukTaruna 2010, produk League Prajna Murdaya, chairman Berca dikirim keFirdaus, Surabaya untuk Agus pelatih dari SMA berlogo mengikuti DBL akan Camp. (*) mengatakan mempersiapkan tim DBL untukvariatif. Bukan ha- Sportindo, produsen League. (*)

Apparel Buatan Indonesia

selama penyisihan kemarin. Kita juga akan berhadapan dengan lawan kuat berikutnya. menjelaskan tentang teknis ketika final nanti.

Babak final setidaknya sudah didepan mata, Kita berharap mereka bisa tampil maksimal membuat dirinya tak ingin membuang keGiliran Bogor ketika final partyHari nanti,”Ini, tambah Arizal. Pembukaan sempatan itu.

Kelima finalis yel-yel competition akan “Kita belajar dari tahun lalu, kalau tahu beraksi lagi ketika Final Party Honda DBL lalu hanya sampai babak penyisihan, tahun 2010 West Kalimantan Series, 6 Maret di ini target kami ke final,” ujarnya.

GOR Pangsuma Pontianak. Mereka akan Kemenangan yang diraih SMA TBK itu memperebutkan tempat 1st Place, 2nd Place, ternyata menjadi cambuk bagi SMA St Igdan 3rd Place Yel-Yel Competition. Selain nasius.

Hendy, manager SMA ST. Ignasius itu, akan dinobatkan juga yel-yel Honda Beat Singkawang mengatakan kekalahan timnya banget ketika final party nanti. kali ini akan mereka bayar di tahun depan.

Hari ini juga diadakan technical meeting “Kami akan belajar dar kekalahan kali ini untuk supporting event Honda DBL 2010 untuk lebih baik lagi,”katanya.

Ia menamWest Kalimantan Series. Seluruh peserta bahkan kekalahan yang dialaminya kali ini Honda Beat Team Challenge, Flexi Three jelas membuatnya dan tim sangat kecewa.

Point Contest, dan Zee Battle wajib datang di GOR Pangsuma mulai pukul 16.00.

NBA Surprise di Opening Bandung

+

+

BEARING/PONTIANAK POST

ARAHAN : Pemain SMA Taruna Bumi Khatulistiwa mendapat arahan saat laga melawan SMA St Ignasius Singkawang.

langsung kemarin. Dua laga putra dan dua laga putri. Tim putra SMAN 8 Bandung dan SMA Foto: Dita Putri/JawaPos Pasundan 8 Bandung berke- PENUH SESAK: (kiri) Suasana pembukaan Honda DBL 2010 seri Jawa Barat-East Region di GOR Pajajaran Bandung, Jumat (5/2). Hampir tiga ribu penonton bergantian sempatan tampil pertama dalam menyaksikan pertandingan tersebut.(kanan) Suasana diluar GOR Pajajaran saat Opening Honda DBL Movement Bandung. laga pembuka tersebut.

Hampir 3 Dikatakan Abdul Azis, untuk lagi. Meningat mereka memiliki jeda Keyakinan SMAN 7 PonPONTIANAK - Meskipun menga- get. Tetapi tak menyangka juga bisa pada posisi kalah. Tetapi berkat kerja ribu orang secara yang ber- mereka dengan prosesi dung.dengan Pada Agustus Ed menyaksikan pertandingan tadi. kemenyaksikan videoKarena DBL. Tapi, dalam dua region. waktumendengarkan sehari untuk bentrok kerasmang tim, terbagi akhirnya SMAN 1 bisa target penonton itu, persiapan masuk delapan besar. tianak begitu besar. Memiliki target lami2009, kekalahan, pelatih SMK Kristen gantian menyaksikan empat laga lagu kebangsaan Indonesia Raya. sebenarnya pernah datang ke Saya melihat begitu banyak apa yang saya lihat secara East Region bertanding Banskor 10 masuk babak final Honda DBL lakukan, sangat intensif. Kemenan- SMAN 1 Pontianak.

Immanuel II, Eddy Janto mengata- tahun lalu kami di babak awal saja menyamai kedudukan dengandi pembuka tersebut. tersebut, untuk menyaksikan passion di terhadap pertandingan ini.tumbang,” langsung tadi di atas eksWest Region bertanding di “Kami dari tim basket Surabaya SMA7 ingin : 10, dung, sehingga harus diberikan waktu gan demi kemenangan yang Dalam diraih, kesempatan sudah terangnya.

Pontianak Post 2010 Kalimantan kan, dirinya merasa bangga “Dari atmosfer di pembukaan Azrul juga mengundang Edward final Honda DBL seri Jawa Penonton, pemain, semua men- pektasi saya,” katanya.

Bogor. kata Abdul Azis, berkat bermain menyuguhkan permainan yang terLain halnya dengan SMA N 1 tambahan lima menit untuk menentuSeries, membuat permainan yang ditampilkan timnya.

Pengen jalan-jalanmereka gratis ke berani tadi, Honda DBL terlihat semakin Winkle, senior director business Timur. Sayangnya, Ed menda- curahkan perhatian untuk Setelah pembukaan di Ban“Seperti penyelenggaraan di baik dan tidak ingin mengecewakan dengan tenang dan mengandalkan Pontianak, rasa bahagia menyelimuti kan pemenangnya. Seolah berada di memprediksikan yang bakal Eddy mengatakan penampilan tim Amerika bareng lawan Flexi? Ketik melekat dengan Bandung. Semoga development and marketing part- dak harus dirawat di rumah pertandingan,” lanjutnya. dung kemarin, hari ini giliran Jawa Timur, nantinya juara dari semua telah sakit mendukung atas angin, SMANakan 1 terus menekan kerjasama timpertanda yang baik. pula NBA mereka. selain meloloskan dihadapi untuk perebutan asuhannya tersebut sudah Ed, maksimal, DBL(spasi)QUIZ. Kirim kejawara di hal tersebut menjadi baik Itu nership Asiapihak untukyang mengkarena demam dan tidak Menurut Honda DBL ada- Pasalnya pembukaan Honda DBL di BoEast Region berebut gelar 7005.

Lalu, jawabSMK Kristen kami, apalagi jika tim puteri kami SMKK Immanuel dua.

Akhirnya, yang diharapkan Abdul Azis untuk tim putra, SMA 1 Negeri Pontianak kelompok putra adalah bahkan sudah bisa mengimbangi peruntuk perkembangan Honda DBL ikuti seremoni Indonesia Raya di bisa datang ke malam final. lah kompetisi basket pelajar yang gor. Bertempat di GOR Pajajaran Champion melawan juara dari pertanyaan-pertanyaannya. juga menang, kemungkinan dengan tambahan tersebut, laga di ujar babak perempatfinaltengah nanti. lapangan. juga meloloskan putrinya ke babak dua Immanuel Pontianak.

SMA Negeri Pontianak. di kota ini,” Commissioner “Jadi, akan opening di mainan Bandung ini 1 ter-organize dengan sangat baik.

Bogor,tim akan dilangsungkan Westwaktu Region dalam final Honda Pemenang beruntung akan kamiakrab usahakan untuk adalah menambah SMAN 1 bisa menambah dua angka juga dengan Rizal.EdDia semifinal, setelah berhasil mengalahMeski diyang babak perempatfinal “Kita saya tahu bahwa SMA 1 Pontianak DBL Demikian Azrul Ananda.

–sapaan Edward— pertama kalinya “Saya sudah sering mendengar pertandingan putra dan dua DBL West Java Series,” ujar tim DBL jalan-jalan ke mereka menyebutkan penguasaan lapangan supporter, agar tim kami lebih semankemenangan mereka, sehingga kan SMA pertandingan utusan Kabupaten padaikutan Kamis (4/3) nanti, merupakan andalan, dengan ber- pertanSebelum pertandingan pertama memang secara khusus datang ke menonton DBL secara face-to-tim mengenai kehebohan putri. Kubu untukDonny Rahardian, events and Amerika. Khusus untuk penguna gat dalam bertanding,” paparnya. skor akhir menjadi 14 : 02. juga perlu ditingkatkan agar hasil Raya, SMK Kristen Immanuel II. akan bentrok dengan tim putra hasilnya kita memberikan perlawanan kemarin dimulai, sesuai ciri khas Indonesia untuk menyaksikan face,” kata Ed kemarin.

“Saya dingan DBL dari teman-teman di Tahun ini, penyelenggaraan basketball operations manager Flexi yah! di Honda DBL, dapat acara maksimal. diawali pembukaan Honda Ban- ditunjukkan senang, saya dibuat surprise juga pernah Hondadiperoleh DBL di Jawa Barat DBL Indonesia.(azz) Hasil DBL baikdi yang tim putri SMAN 1 Ponyang diraih Kemenangan SMAN 1 me- Pelatih SMAN 1, rasa optimis membuat tim terhadap mereka,NBA, itu sudahsaya merupakan

Berani Prediksi Final

SMAN 7 memiliki tingkat percaya diri yang tinggi. Padahal SMAN 1 adalah lawan tangguh yang tak dapat dipandang sebelah mata, melihat sepak terjang yang mereka perlihatkan untuk sampai sejauh CMYK ini di kompetisi bolabasket pelajar terbesar di Indonesia.

Rasa optimis yang ditunjukkan anak asuk Gungun tersebut setelah pada laga kemarin membekuk SMAN 4 dengan skor cukup telak, 37:11. Gungun mengatakan setelah kemenangan timnya melawan SMAN4, persiapan yang akan dilakukan akan lebih keras dan serius

Organized by:

Official Partners:

Pontianak Post PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

cmyk

SMAN 7 kemarin itu pun diakui pemain SMAN 4, Dimas dan Bagas.

“Kualitas permainan SMAN 7 baik.

Gesit dan bagus. Tapi kami dari tim SMAN4 tidak akan pernah menyerah untuk meningkatkan kualitas bermain kami untuk dapat meraih juara di tahun depan,” katanya.(ash)

Siap ke Pertarungan Penting

suatu prestasi tersendiri,” kata Eddy.

Selain itu, Eddy menambahkan, dengan masuknya ke babak delapan besar, juga merupakan prestasi yang tidak diduga oleh Edy sendiri. Karena dia tak pernah membayangkan akan bisa lolos sampai ke babak tersebut.

“Kami memang tak memasang tar-

Official Suppliers:

memang dengan cara yang tak mudah.

Bahkan mereka ketinggalan terlebih dahulu di quarter awal dengan skor 04 : 02. Bahkan pada quarter ke dua mereka hanya bisa menyamakan angka 04 : 04, dan kembali mengalami kekalahan pada quarter 3 dengan skor 06 : 07.

Di quarter terakhir pun mereka Supported by:

tianak, Cholid Mashar, mengatakan penampilan tim besutannya tersebut masih harus banyak dilakukan perbaikan untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Karena menurut Cholid dalam pertandingan melawan SMKK Immanuel banyak hal yang masih merupakan titik kelemahan tim.(wah)

Media Partner:

Info: www.dblindonesia .com Telp. (0561)735070

&

show

13 Pasha ungu

Didukung Satu Juta Penggemar Vonis terhadap Pasha, vokalis Ungu yang dituntut hukuman 1 tahun 6 bulan penjara karena terjerat pasal penganiayaan segera dibacakan. Sebelum saatnya tiba, 1 juta Cliquers (sebutan untuk penggemar Ungu-red) menyatakan dukungannya.

“Terdaftar 1 juta Cliquers yang mendukung saya. Dukungan fans adalah spirit buat saya. Saya berterima kasih banyak,” ucap Pasha di Pengadilan Negeri Bogor, Jawa Barat, Selasa (2/3).

Sementara itu, pengacara Pasha, Michael Pardede mengatakan bahwa dakwaan JPU tidak relevan dan tidak dapat benarkan. Ia meminta majelis hakim untuk membebaskan Pasha dari segala tuntutan dan mengembalikan hak-hak sipilnya. (jpnn)

MEMERANKAN perempuan hamil bukan perkara mudah bagi Asmiranda.

Sebab Asmiranda memang belum pernah hamil. Apalagi, kehamilannya terjadi di luar nikah. Ingin mendalami, Asmiranda observasi langsung melihat tingkah laku wanita yang hamil muda.

“Aku sering merhatiin orang yang lagi hamil muda. Banyak tanya seperti apa sih kalau sedang hamil muda. Untuk mendalami peran memang harus begitu,” kata Asmiranda menjelaskan peran di sinteron terbarunya Kemilau Cinta Kamila.

Meski berat mendapat peran hamil muda, Asmiranda mengaku senang karena perannya sangat menantang.

“Ini pertama kalinya aku menjadi orang yang hamil di luar nikah, jadi aku agak susah karena aku nggak pernah merasakan hal itu. Tapi saya senang,” kata Anda, sapaanya.

Anda mengatakan, karakter yang dimainkannya di Kemilau Cinta Kamila adalah cewek berusia 17 tahun atau tiga tahun lebih muda darinya. “Ini tentang kehamilan seorang anak yang bernama Kamila dan dia menjadi perempuan yang benar-benar berjuang untuk hidupnya sendiri,” tuturnya.

Selain banyak bertanya, Anda juga berusaha masuk ke dalam karakter yang diperankannya.

“Pokoknya kalau sampai di lokasi syuting, aku udah jadi orang yang sedang hamil tiga bulan,” pungkasnya. (fjr)

Selebritas

Hamil Tiga Bulan

Asmirandah

Maia Estianty Ogah Jadi Pejabat NAMA Maia Estianty sempat disebut-sebut menjadi kandidat calon wakil walikota Surabaya. Beberapa baliho pencalonan Maia juga sudah banyak tersebar. Tapi Maia memutuskan tak akan ikut Pilkada karena kesibukanya sebagai artis.

“Nggak mungkin (mencalonkan-red). Dia (Maia-red) sibuk banget. Nggak mungkin dia mau terima tawaran jadi

wakil walikota kalau sibuknya segudang,” ujar penasehat spiritual Maia, Umi Nung, saat dihubungi, Selasa (2/3).

Menurut Umi, Maia juga takut kalau jadi malah tak bisa menjadi pemimpin “Dia memang digandeng sama calon walikota Surabaya, tapi Maia belum ada niatan ke arah sana, takut tidak amanah,” ungkapnya.

Pelantun Malu Tapi Mau itu

juga sudah menolak pinangan Abimanyu (calon wali kotared) yang akan menjadikannya sebagai partner dalam pemilihan walikota Surabaya. Kini baliho Abimanyu dan Maia yang sempat terpampang di sejumlah ruas jalan kota Surabaya pun sudah diturunkan.

“Balihonya sudah diturunkan kok sekarang, Maia memang nggak mau mengambil tawaran itu,” pungkasnya. (crgie)

Pontianak Post l Rabu 3 Maret 2010

Yuni Shara Ribut dengan Olga?

Jengkel Disebut Janda Anak Tiga KATA janda memang mudah terucap. Tapi, jangan sangka si pemilik kata tersebut merasa nyaman dipanggil begitu. Apalagi, jika kata tersebut sering terucap. Seperti yang dilakukan Olga Syahputra terhadap Yuni Shara.

Benarkah gara-gara itu mereka jadi bertengkar?

Rasa ketidaknyamanan Yuni berawal ketika ia menjalin hubungan dengan Raffi Ahmad, sahabat Olga. Jarak usia yang terlampau jauh dan status dirinya sering dijadikan bahan gunjingan. Termasuk menjadi topik candaan Olga dan Luna ketika membawakan acara Dahsyat bersama Raffi.

“Selama saya dengan Raffi, memang banyak kejutan. Kalau dia mengejutkan saya, ya sering. Saya juga sudah setahun lebih jadi bahan ledekan mereka (Olga dan Luna di acara Dahsyat),” ungkap Yuni ditemui di acara Dahsyatnya Awards, belum lama ini.

Janda dari Henry Siahaan itu tahu bahwa maksud dari ledekan itu hanya bercanda. Meski konteksnya hanya

bercanda, ternyata di dalam hati Yuni kurang sreg.

“Kalau ditanya suka atau tidak, ya jujur saya tidak suka. Pasti mereka selalu joke (bercanda). Tapi mungkin mereka lupa kalau saya punya anak.

Anak saya punya komunitas, yang pastinya ada komunikasi dengan teman-temannya yang menonton Dahsyat,” jelas ibu dua anak itu.

Kakak Krisdayanti ini tak mempersoalkan hubungannya dengan Raffi menjadi bahan tertawaan. Hanya saja, dia meminta kepada mereka yang hendak menjadikannya ledekan, supaya memikirkan efeknya.

“Mungkin mereka hanya mikir dari satu sisi. Tidak memikirkan saya,” ucapnya.

Yuni berusaha bersikap bijak. Kekesalannya terhadap Olga tidak disampaikan secara emosi. Saat di ulang tahun Raffi yang dirayakan di acara Dahsyat beberapa waktu lalu, Yuni sempat menegur Olga. Kala itu, presenter kocak itu hanya terdiam dengan wajah pucat pasi. (yko)

14

Pontianak Post

WAITING Special Call? for a

1.

Kalo dia telepon, kalimat pertama yang dia ucapin? Tentu, setelah say hellooo… a. b. c.

“Sory nih, nelepon. Ganggu waktu kamu nggak?”

“Lagi ngapain?”

“Hai, mau nggak aku ajak jalan ke…?”

Rabu 3 Maret 2010

I’m so..trully, deeply, happy punya gebetan baru. Udah seminggu nih, teleponannya.

Selalu ada topic seru buat diobrolin. Lupa, siapa yang paling sering telepon duluan.

Ahhh… nggak penting! But ooouw, kok dia enggak teleponan atau sms lagi?

Emang sih, belum ada komitmen apa-apa, tapi kan…? Salah ngomong apa, makanya dia ngerasa enough! Cek dulu deh, siapa tahu ini saatnya kita udahan!

2. Lagi asyik-asyik ngeliatin barang-barang lucu lewat kaca etalase di mal, nggak sengaja papas an sama dia dan teman-temannya.

Reaksinya? a. b. c.

Bingung gitu. Kayaknya dia berusaha ingetin, pernah ketemu dimana Biasa saja. Mendekat lalu nanya, “sama siapa?”

Girang banget! Ngakunya nggak nyangka bisa ketemu lagi.

3. Ngirim sms, nanyain kabar. Sekalian mau ngajak jalan. Jawabannya? a. b. c.

Sama sekali nggak ada balasan “Maaf ini nomer siapa?”

Nggak segera sih, tapi dia telepon buat ngebahas ajakan itu

4. Telepon, tapi cuman ‘mancing’ alias miskol.

Berkali-kali pula! a. b. c.

Nahan diri nggak telepon Nggak lama dia telepon lagi, kok. Yang tadi itu karena low batt Dia telepon balik tapi ‘nadanya’ santai gitu. Nggak merasa bersalah karena cuman miskol setelah lama nggak nelpon

5. Flashback nih, waktu tukeran nomer telepon, dia bilang apa? a. b. c.

Nggak bilang apa-apa “Ntar kita telepon-teleponan, yah…”

“Jangan lupa telepon gue!”

6. Biasanya, dia telepon kamu saat…. a. b. c.

7.

Pagi-pagi sebelum berangkat sekolah Di sekolah. Ngumpet-ngumpet gitu deh, nerima teleponnya Malam hari, saat suasana tenang karena seisi rumah sudah tidur

Hitung jumlah jawaban dan kamu bakal segera tahu yang mesti dilakuin. Lebih banyak…….

a. forget it

Jangan terlalu berharap. Ya, untuk temenan apalagi someone special. Baru mau mulai aja, dia udah malas-malasan. Tukeran nomor telepon bukan jaminan apa yang kamu mau bakal terwujud.

Yang dia lakukan waktu ketemuan, cuman pengen bersikap sopan dan ramah. Oke, mulai tebar-tebar pesona lagi

b.

don’t give up

Dia menganut prinsip slowly but sure. Ada sinyal pengen nge-lanjutin hubungan. Tapi bukan berarti kamu pasti bakal ‘ditembak’. Jangan patah hati kalo akhirnya dia nggak juga merasa sreg sama kamu. Jadi temenan, masih lebih baik dripada musuhan khan? Ada bagusnya just be yourself, karena diam-diam dia merhatiin gerak-gerik kamu. Masih ada kesempatan bikin dia ‘meleleh’. Buat dia jadi akrab sama lingkungan pergaulan kamu. Biar dia lihat sendiri, kamu pantes dijadiin pacar

c. lanjutin

Asli! Dia berharap banget bisa jadiin kamu pacarnya. Kamunya sendiri gimana? Udah lebih gampang nih, bikin dia segera nembak kamu. Percaya deh, sikap dan sifat kamu yang apa adanya, makin membuatnya terkagum-kagum. (*/bbbs)

HP ketinggalan di rumah. Saat balik, di HP ada tiga miskol dari dia. Pas dia telepon lagi, dia bilang apa? a. b. c.

“iiih… kemana aja sih! Gue telepon dari tadi, tau!”

“Wah.. sibuk banget ya? Sampe nggak sempat nerima telepon” “Nggak nyadar ya, ada orang yang lagi kangen?”

Big No-No after Breakup!

NGGAK seorang pun pernah berharap hubungan dengan orang yang disayangi berakhir.

Tapi, kita kan cuma bisa menjalani.

Soalnya, kadang ada hal yang nggak terduga yang membuat kita harus mau menerima kondisi berpisah.

Rasa sakit garagara putus cinta luar biasa. Badan terasa lemas dan otak nggak mau bekerja.

Tapi, kalau sudah putus, ya putus saja, jangan mau jadi korban keadaan.

Pamer Tampilan Baru Yang umum dilakukan oleh orang patah hati adalah memotong rambut dengan alasan mencari suasana baru. Tapi, nggak jarang kita punya pikiran ekstrem, me-makeover mulai ujung rambut sampai jempol kaki biar tambah cihui. Lalu, dalam hati kita berharap, kalau ketemu kita, si dia menyesal karena sudah putus dengan kita.

Faktanya, dia bahkan sudah nggak peduli dengan perubahan sekecil apa pun yang kamu lakukan. Ngapain juga buang duit.

Kalau memang mau memanjakan diri, lakukan demi diri kamu.

Gandeng Cowok Lain Baru sehari putus, besoknya kamu berseliweran di depan dia sambil bawa gandengan baru. Kamu memang sengaja minta bantuan saudara, sahabat, atau memang gebetan barumu untuk bikin dia “panas”.

Kamu berharap bisa memberikan tanda “Lihat, aku juga bisa tanpa kamu. Nggak masalah kok diputusin, aku bisa langsung dapat yang lebih oke daripada kamu”.

Faktanya, dia hanya menganggap semua tingkah kamu konyol.

Dengan sengaja menggandeng orang lain nunjukin bahwa kamu sebenarnya masih sakit hati. Selain itu, kamu mengorbankan perasaan gandengan barumu. Sebab, kamu hanya memanfaatkan dia biar si mantan cemburu.

Membaca Lagi Semua SMS dari Dia Kali pertama dia bilang sayang, kangen, dan ngajak jalan. Semua SMS-nya masih tersimpan rapi di inbox-mu. Pengin rasanya menagih-nagih semua janji dia yang diucapkan ke kamu. Hey girl, open your eyes. Yesterday is a history. Ganti handphone juga nggak salah. Sebab, mungkin banyak kenangan di sana.

Apalagi, itu kan benda yang

model : SILVANA (THE PARAGON'S) / FOTOGRAFER : BEARING / GRAFIS : SIGIT / lokasi : STUDIO TEKNIK FOTO II GAJAHMADA

selalu kalian gunakan untuk berkomunikasi.

Fakta buat dia, yesterday is a history. Kamu cuma bagian dari sejarah hidupnya. SMS darimu juga sudah dihapus bersih olehnya. So, kenapa kamu masih menganggapnya penting?

Datang ke Tempat Kenangan Setiap sudut kota adalah kamu dan dia. Wah, jangan sampai bikin kamu jadi fobia bepergian.

Tenang saja, kamu harus berani menghadapi kenyataan kalau bakal datang ke tempat-tempat itu tanpa dia. Sebaiknya, pilih spot yang berbeda. Misalnya, kalau kamu dan dia suka duduk di pojok taman, sekarang jangan ke situ.

Perlakukan begitu juga meja yang biasa kamu pesan saat makan dengannya, cari meja lain.

Faktanya, saat kamu sibuk membangun kenanganmu dengan dia, si mantan sudah membuang semua kenangan itu. Kamu cuma akan menyakiti diri sendiri. Padahal, kamu tahu, semua kejadian tersebut nggak akan terulang.

Berusaha Menghilang Ganti nomor handphone. Nggak beredar di mana-mana. Menghindar dari siapa pun juga. Pengin nanti si mantan cari-cari kamu.

Berharap dia khawatir dengan keadaanmu. Mulailah berhenti berpikir dia akan memperjuangkan kamu. Semua sudah selesai.

Benar-benar selesai. Saat ini yang perlu kamu lakukan adalah bersyukur karena masih dikasih kesempatan untuk berpikir rasional.

Faktanya, buat sebagian besar cowok, saat putus adalah pertanda benar-benar putus. Berbeda dengan cewek, yang di depan bilang putus, padahal dalam hati masih berharap.

Terkesan jahat?

Yeah, this is not fairy tale.

So, there’s no happily ever after.

Sayangi diri kamu sendiri! (*/ det)

Pontianak Post

OPINI

Rabu 3 Maret 2010

Pendapat dan Pendapatan

Editorial

‘Ospek’’ untuk Kepala Daerah MENTERI Dalam Negeri Gamawan Fauzi merancang gagasan baru. Untuk meningkatkan kemampuan kepala daerah dalam memimpin daerah masing-masing, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan mengadakan pembinaan terhadap kepala daerah yang baru menjabat. Ini mirip dengan ospek untuk mahasiswa baru (Jawa Pos, 28/02).Sebagai gagasan baru, ide dari Kemendagri itu layak diapresiasi. Kita berharap, terobosan tersebut benar-benar bisa memperaiki dan meningkatkan kemampuan para kepala daerah yang baru menjabat. Sebab, dengan sistem pemilihan kepala daerah secara langsung, siapa pun memang bisa menjadi kepala daerah. Tidak mustahil, di antara para kepala daerah baru tersebut ada yang belum mengenal sistem birokrasi. Tentu merupakan kejadian yang sangat naif ketika ada disposisi dari Sekda yang mengabarkan bahwa daerahnya mendapat bantuan, seorang bupati hanya memberikan disposisi ‘’alhamdulillah.’’Mungkin, contoh yang dikemukakan Gamawan itu merupakan contoh yang sangat ekstrem dan langka. Namun, rasanya, hal tersebut bukanlah hal yang mustahil terjadi.

Keputusan bangsa ini menerapkan pemilihan langsung -salah satunya pemilihan kepala daerah- memang bukan tanpa kelemahan.

Dan, yang sedang menjadi perhatian Gamawan tersebut hanyalah salah satu di antara kelemahan-kelemahan itu. Tentu masih banyak kelemahan yang tidak sulit ditemukan. Kendati demikian, gagasan untuk menghentikan sistem pemilihan kepala daerah secara langsung yang sempat muncul beberapa bulan lalu bukanlah hal yang tepat.

Sistem ini masih layak dipertahankan. Hanya, upaya perbaikan memang harus dilakukan. Bukan hanya setelah seseorang terpilih sebagai kepala daerah, tapi juga proses sebelumnya.

Sistem pemilihan langsung adalah salah satu mekanisme yang ada dalam sistem demokrasi. Dengan menerapkan sistem tersebut, rakyat sebagai pemegang mandat tertinggi bisa menentukan pemimpinnya secara independen. Karena itu, akan sangat mungkin terjadi korelasi yang sangat erat antara sikap, moral, pengetahuan/pendidikan, dan cita-cita masyarakat dengan hasil pemilihan yang terjadi.Di dalam masyarakat yang ‘’bekualitas’’ baik, tentu harapan akan terpilihnya seorang kepala daerah yang baik sangatlah besar. Namun, rasanya, peluang tersebut cukup kecil. Hingga tahap ini, dalam konteks demokrasi, masyarakat kita belum begitu ‘’berkualitas’’. Masih terlalu banyak faktor ‘’hitam’’, minimal abu-abu, yang menjadi pertimbangan seseorang untuk menjatuhkan pilihan.

Independensi yang dimiliki belum digunakan secara baik.

Dalam banyak kasus, kemerdekaan untuk memilih calon kepala daerah masih dengan mudah ditukarkan dengan selembar uang Rp 50 ribuan atau sekantong sembako. Tentu kelemahan tidak semata-mata berada di pundak masyarakat. Tokoh-tokoh yang memberanikan diri maju sebagai calon kepala daerah juga ikut andil. Banyak di antara mereka yang terkesan ‘’kurang tahu diri’’.

Mereka menganggap persoalan kepala daerah hanya ditentukan oleh uang dan popularitas. Soal kemampuan memimpin -termasuk memimpin birokrasi pemerintahan- acapkali diabaikan.

Dalam konteks politik Indonesia saat ini, tesis tersebut memang sering benar. Dalam banyak pilkada, uang dan popularitas menjadi aji pemungkas yang sangat jitu untuk meraih kemenangan.

Namun, harus dicatat, bukan itu semestinya yang kita harapkan.

Ke depan, sistem pemilihan langsung harus mengantarkan bangsa ini ke kualitas demokrasi yang lebih baik. Tentu, itu bukan perkara mudah. Butuh waktu dan proses yang sangat panjang. Namun, kita tidak boleh putus asa dalam mengupayakannya! (*)

gagasan

Sanksi Guyonan untuk Suporter

DENDA untuk Persebaya tidak selayaknya terjadi. Sanksi larangan menghadiri laga away dan menggunakan atribut Persebaya bagi Bonek juga tidak sepatutnya terjadi. Sebab, Bonek adalah suporter fanatik Persebaya yang berdiri sendiri atas dasar kecintaan pada klub kesayangannya. Bonek bukan asosiasi atau organisasi yang memiliki badan hukum. Jadi, semua sanksi untuk Bonek itu guyonan belaka. Termasuk, sanksi kepada Persebaya.

Menurut saya, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI hanya berwenang di seputar dunia si kulit bundar. Jika terjadi pelanggaran di lapangan hijau, mereka berhak memberikan sanksi. Namun, kegaduhan di luar lapangan, apalagi yang tak berkaitan dengan sepak bola, itu bukan tanggung jawab Komdis PSSI. Hal tersebut menjadi wewenang dan tanggung jawab polisi. Karena itu, sanksi atas ulah suporter tersebut harus dihapus. Sanksi itu juga tidak seharusnya dibebankan kepada manajemen klub. (*) Slamet Eli Priyanto

Pontianak Post

Coba tanyakan kepada orang yang berbeda latar belakang keilmuan mereka tentang makna kedua kata ini: pendapat dan pendapatan. Jawaban mereka cenderung dapat berbeda. Hal ini dapat dimaklumi mengingat kedua kata ini sifatnya subyektif.

Pendapat, yang kata kerennya opini itu, adalah pikiran, buah pemikiran, atau hasil pemikiran seseorang yang dapat berupa pandangan, masukan, ide, penilaian, perkiraan / anggapan; atau gambaran perasaan seseorang terhadap sesuatu masalah.

Sedangkan pendapatan, makna gampangnya menurut kamus, adalah hasil kerja(usaha), pencarian atau penemuan. Namun kalau ditanyakan kepada pelaku bisnis, akuntan, rumusan makna kata ini akan lebih panjang.

Pada dasarnya, setiap manusia yang normal memiliki pendapat jika ditanyakan kepada dia tentang suatu permasalahan.

Pendapat tersebut dapat sama, dapat pula berbeda antara orang yang satu dengan orang yang lainnya. Kenapa demikian?

Banyak faktor yang menyebabkannya; sebut saja diantaranya faktor pendidikan, pergaulan, lingkungan, budaya, dan yang tak kalah penting adalah faktor kepentingan, baik kepentingan pribadi maupun kepentingan kelompok. Tak percaya? Coba saja tanyakan kepada orang yang saudara kenal tentang tiga kasus atau masalah yang lagi ngetop

akhir-akhir ini, yaitu pengesahanan APBD yang terlambat, Bank Century, dan nikah siri. ”Perang” pendapat tentang ketiga hal ini masih seru, dan tentu masih menarik diberitakan, meskipun ujung-ujungnya perang itu akan mereda sendiri setelah masing-masing pihak bosan berperang, atau karena sudah ada ”persamaan pendapat”, kata lain untuk menyatakan ”kepentingan yang telah terpenuhi”.

Banyak hal yang menunjukkan bahwa sesuatu persoalan yang sebenarnya sederhana, pada akhirnya menjadi rumit karena terjadi perbedaan pendapat yang cukup tajam akibat adanya kepentingan itu.

Pengesahan APBD yang seharusnya sederhana, menjadi rumit akibat silang pendapat yang sering dimuati dengan mempertahankan kepentingan, kebenaran yang sempit. Kasus Bank Century yang sudah terang benderang, dapat menjadi remang-remang, bahkan mungkin menghilang, karena kepentingan para ” Bung /Bang/ Pak/Om Senturi”.

Nikah Siri yang dibenarkan oleh agama selama mengikuti prosedur yang sudah diatur, dipendapati menjadi salah karena ulah sebagian para pelakunya yang menjadikannya sebagai ”alat” pengesahan hubungan sekedar pemuas nafsu, sehingga bermunculanlah dampak negatifnya yang lebih mengemuka.

Pasar tradisional adalah pasar yang dibangun dan dikelola oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, Swasta, Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah termasuk kerjasama dengan swasta dengan tempat usaha berupa toko, kios, los dan tenda yang dimiliki/ dikelola oleh pedagang kecil, menengah, swadaya masyarakat atau koperasi dengan usaha skala kecil, modal kecil, dengan proses jual beli barang dagangan melalui tawar menawar.

Isu-isu Utama Pasar Tradisional Pasar tradisional mendapatkan keuntungan dari krisis keuangan dunia (global crisis) saat ini. Keinginan masyarakat/ konsumen untuk memperoleh produk dengan harga murah di saat krisis membuat pasar tradisional terselamatkan dari desakan pasar modern. Kondisi ini bertolak belakang dengan pertumbuhan pasar modern yang kian agresif dan terus meningkatkan distribusi, promosi dan perbaikan model bisnis ritel.

Kehadiran pasar modern yang memberikan banyak kenyamanan membuat sebagian orang enggan untuk berbelanja ke pasar tradisional disebabkan : pertama, supermarket dapat menjual lebih banyak produk yang lebih berkualitas dengan harga yang lebih murah; kedua, informasi daftar harga setiap barang tersedia dan dengan mudah diakses publik; ketiga, supermarket menyediakan lingkungan berbelanja yang lebih nyaman dan bersih, dengan jam buka yang lebih panjang, dan menawarkan aneka pilihan pembayaran seperti kartu kredit dan kartu debit dan menyediakan layanan kredit untuk peralatan rumahtangga berukuran besar; keempat, produk yang dijual di supermarket, seperti bahan pangan, telah melalui pengawasan mutu dan tidak akan dijual bila telah kedaluwarsa.

Pasar modern meskipun memiliki banyak kelebihan, akan tetapi dalam sistem pasar modern penentuan harga tidak bisa ditawar/sudah ditetapkan.

Sedangkan pasar tradisional memiliki beberapa keunggulan, yakni : (1) masih adanya kontak sosial saat tawar menawar antara pedagang dan pembeli.

Tidak seperti pasar modern yang memaksa konsumen untuk mematuhi harga yang sudah dipatok; (2) keinginan masyarakat memperoleh produk dengan harga murah di saat krisis membuat pasar tradisional terselamatkan dari desakan pasar modern; dan (3) pasar tradisional menggambarkan denyut nadi perekonomian rakyat kebanyakan. Di sana, masih banyak orang yang menggantungkan hidupnya, dari mulai para pedagang kecil, kuli panggul, pedagang asongan, hingga tukang becak. Di balik kelebihan tersebut, pasar tradisional biasanya becek dan bau, malas tawar menawar, faktor keamanan (copet, dsb), resiko pengurangan timbangan pada barang yang dibeli, penuh sesak, dan sejumlah alasan lainnya.

Persoalan Pasar Tradisional Deputi Kerjasama dan Investasi, Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) (Kompas, 16 Maret 2009) mengungkapkan bahwa sekitar 80 persen, dari 8.500 pasar tradisional di Indonesia, berusia di atas 20 tahun.

Ini mengkhawatirkan karena membuat pasar tradisional yang menjadi tempat berdagang lebih dari 12 juta orang pedagang itu tidak mampu bersaing dengan pasar modern. Oleh karena itu pasar-pasar tersebut mendesak untuk direvitalisasi. Pemerintah sudah mencanangkan program revitalisasi, tetapi tidak mendapatkan dukungan lembaga keuangan, terutama perbankan nasional. Anggaran yang disediakan pemerintah hanya cukup untuk merehabilitasi fasilitas mikro di pasar-pasar tradisional

Oleh : Abdul Hamid

Entah mengapa pemerintah terkesan ”takut” memberlakukan aturan-aturan yang dibuat oleh Yang Mahamengatur, padahal aturan-aturan yang hanya berdasarkan pendapat manusia pada akhirnya mengalami kegagalan dalam penerapannya, meskipun kegagalan itu baru terjadi setelah cukup lama diterapkan. Pak ustad sering mengingatkan, bahwa ketika suatu negara menggunakan hukum atau aturan yang bertentangan dengan aturan dari Yang Mahamengetahui, maka cepat atau lambat negara tersebut akan menderita bencana yang berkepanjangan, atau bahkan berantakan. Sejarah telah banyak pula membuktikan akan kebenaran apa yang dikatakan Pak ustad itu.

Ketika demokrasi dipendapati sebagai sistem yang terbaik dari yang terjelek, tetapi sistem tersebut malahan dipakai, maka kegagalan atau ”bencana” pasti akan terjadi, hanya tinggal menunggu waktu, yaitu ketika persoalanpersoalan tak terselesaikan yang terjadi akibat penerapan sistem

20 15 29 18 30 22 27 28 29

tersebut kian menumpuk dari waktu ke waktu.

Banyak cara seseorang dalam menyatakan pendapatnya. Dia dapat saja mengemukakannya dengan berwujud suara, rangkaian kata yang ditulisnya pada lembaran kertas atau pun melalui media maya seperti blog, facebook, dan surat elektronik. Namun pendapat dapat juga dilakukannya dengan bahasa isyarat tangan atau anggota tubuh lainnya, bahkan tanpa suara, diam. ”Diam itu adalah pendapat”, demikian pernah dikatakan oleh sejumlah tokoh politik ketika ada pimpinan partai yang diam seribu bahasa saat ditanya komentarnya tentang suatu kasus yang terjadi.

Banyak orang lupa bahwa pendapat itu merupakan hal terkuat yang mereka miliki, sekaligus dapat merupakan suatu kekuatan yang dapat berguna dalam mengarahkan kekuatan yang ada pada dirinya atau pada diri orang lain.

Adapun hal yang kini selalu terjadi ketika membicarakan suatu persoalan yang sedang dihadapi, adalah munculnya pemaksaan pendapat atas perbedaan pendapat kepada orang atau pihak lain sebelum perbedaan pendapat tersebut dibicarakan dengan tuntas. Selain itu yang juga kini kian mengemuka adalah pendapat yang disampaikan atas besarnya pendapatan, serta pendapat yang disampaikan dari hasil ”curi pendapat”. Belum lama ini diberitakan bahwa seorang Guru Besar pada salah satu perguruan tinggi swasta di daerah

Jawa Barat, telah melakukan curi pendapat orang lain. Guru Besar yang masih terkategori muda ini meng-copy paste tulisan orang lain, dan kemudian mengakuinya sebagai opininya.

Pada waktu-waktu sebelumnya juga pernah diberitakan pendapat pakar dalam suatu disiplin ilmu yang dapat berubah, tergantung dari pendapatan yang diterimanya.

Perubahan pendapat terhadap suatu persoalan tentunya sahsah saja, sejauh pendapat itu memang murni berasal dari hati yang bersih, tanpa dipengaruhi pendapatan. ”Hanyalah orangorang bodoh dan orang mati yang tidak dapat mengubah pendapat mereka.”, demikian kata James Russel. Namun apabila perubahan pendapat terjadi karena pengaruh pendapatan, maka yang terjadi adalah ”pelacuran” pendapat.

Sungguh sangat memprihatinkan apabila pendapat para pelacur pendapat itu kemudian dijadikan rujukan utama para penegak hukum, atau para pelaku bisnis dalam mengambil keputusan.

Bagaimanapun, pendapat yang baik, jujur, yang disampaikan dengan cara baik serta penuh rasa tanggungjawab, adalah suatu anugerah, tetapi jika pendapatnya disampaikan dengan manipulasi pendapat atau berdasarkan besarnya pendapatan, maka jangan heran jika yang juga muncul adalah membuat gerah dan umpatan.

(AH010310)

(2) pasar tradisional umumnya memiliki desain yang kurang baik, termasuk minimnya fasilitas penunjang, banyaknya pungutan liar dan berkeliarannya “preman-preman” pasar serta sistem operasional dan prosedur pengelolaannya kurang jelas (Kompas, 16 Februari 2009); (3) masalah internal pasar seperti buruknya manajemen pasar, sarana dan prasarana pasar yang sangat minim, pasar tradisional sebagai sapi perah untuk penerimaan retribusi, menjamurnya Pedagang Kaki Lima (PKL) yang mengurangi pelanggan pedagang pasar, dan minimnya bantuan permodalan yang tersedia bagi pedagang tradisional.

Solusi Permasalahan Kunci solusi sebenarnya ada di tangan pemerintah. Yang diperlukan adalah aturan tata ruang yang tegas yang mengatur penempatan pasar tradisional dan pasar modern. Misalnya tentang berapa jumlah hypermarket yang boleh ada untuk setiap wilayah di satu kota. Lalu berapa jarak yang diperbolehkan dari pasar tradisional jika pengusaha ingin membangun supermarket. Hal tersebut perlu dilakukan untuk mengantisipasi ancaman kebangkrutan pada pasar tradisional akibat kepungan pasar modern yang tidak terkendali, dan memberikan wahana persaingan yang sehat antara keduanya. Selain itu, perlu merubah “wajah” pasar tradisional agar bisa lebih nyaman dan teratur. Sayangnya pembenahan pasar rakyat ini tampaknya lebih sering mengedepankan kepentingan investor ketimbang kepentingan para pedagang sendiri. Harga kios yang tinggi tanpa kompromi kerap membuat pedagang “alergi” mendengar kata pembenahan. Keadaan ini tidak jarang akhirnya menimbulkan perselisihan antara pedagang lama dengan investor yang ditunjuk pemerintah untuk merevitalisasi pasar tradisional (Indrakh wordpress.com. 2007).

Untuk menciptakan kondisi lingkungan pasar tradisional yang lebih baik dan lebih nyaman, kebijakan-kebijakan yang akan membantu meningkatkan daya saing pasar tradisional harus diciptakan dan dilaksanakan, dengan upaya-upaya : Pertama, memperbaiki infrastruktur. Hal ini mencakup jaminan tingkat kesehatan dan kebersihan yang layak, penerangan yang cukup, dan lingkungan keseluruhan yang nyaman. Contohnya, konstruksi bangunan pasar berlantai dua tidak disukai di kalangan pedagang karena para pelanggan enggan untuk naik dan berbelanja di lantai dua. Untuk itu, Pemerintah Daerah dan pengelola pasar tradisional swasta harus melihat pasar tradisional bukan hanya sekadar sebagai sumber pendapatan.

Kedua, harus melakukan investasi dalam pengembangan pasar tradisional dan menetapkan Standar Pelayanan Minimum (SPM). Hal ini mensyaratkan pengangkatan orang-orang berkualitas sebagai pengelola pasar dan memberikan mereka wewenang yang cukup untuk mengambil keputusan sehingga mereka tidak hanya bertindak sebagai pengumpul retribusi semata. Ketiga, peningkatan kinerja pengelola pasar dengan menyediakan pelatihan atau evaluasi berkala. Selanjutnya, pengelola pasar harus secara konsisten berkoordinasi dengan para pedagang untuk mendapatkan pengelolaan pasar yang lebih baik.

Terakhir, bahwa pedagang tradisional selama ini selalu dihadapkan pada masalah permodalan dan jaminan/asuransi atas barang dagangannya. Oleh sebab itu, sudah saatnya Pemda dan lembaga keuangan setempat memperhatikan hal ini.

Pasar Tradisional di Mulut Pasar Global Oleh: M Syuaib Ms tersebut. Total dana yang tersedia untuk merevitalisasi pasar tradisional pada 2009 relatif kecil hanya Rp 585 miliar, berasal dari tiga sumber, yakni stimulus fiskal untuk penanggulangan krisis ekonomi global Rp 315 miliar, dana alokasi khusus Rp 120 miliar, dan DIPA Depdag Rp 150 miliar.

Jumlah dana yang tersedia itu masih jauh dari kebutuhan untuk memperbaiki seluruh pasar tradisional yaitu sebanyak 6.800 pasar, sehingga menimbulkan persoalan yang membuat perbankan sulit mengucurkan kredit pembangunan pasar tradisional. Terlebih, belum ada bank khusus yang ditunjuk pemerintah untuk kredit investasi revitalisasi pasar tradisional, disamping terjadinya persaingan dengan pasar modern.

Permasalahan terkait pengelolaan pasar tradisional antara lain : (1) permasalahan dan citra negatif pasar tradisional umumnya terjadi akibat kurang disiplinnya pedagang, pengelola pasar yang tidak profesional, dan tidak tegas dalam menerapkan kebijakan atau aturan terkait pengelolaan operasional pasar;

*) Penulis, Ketua Asosiasi Forum Kalimantan Barat, Pemuda Asli Kubu Raya.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. PenerPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT bit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/ Jawa Pos Group Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

TOTAL sport

16

Pontianak Post l Rabu 3 Maret 2010

Rossi Unggulan, Stoner Tenang Percaya Diri Pakai Ducati Big Bang LONDON - Valentino Rossi menyebut diri sebagai kandidat utama juara dunia MotoGP 2010.

Dan ucapan bintang Fiat Yamaha itu mendapat dukungan dari pembalap lain. Meski demikian, bukan berarti para pesaing gentar. Casey Stoner, andalan Ducati, terkesan tenang, sangat percaya diri dengan kemampuan motor terbarunya.

Dalam wawancara khusus bersama harian ini di Surabaya, Senin lalu (1/3), Valentino Rossi menyebut diri sebagai unggulan utama juara dunia MotoGP 2010.

“Saya adalah juara dunia dalam dua musim terakhir, jadi tentu sayalah kandidat utama juara dunia tahun ini,” ucapnya kala itu.

Komentar itu mendapat dukungan dari rekan penunggang Yamaha. Yaitu Colin Edwards dari tim satelit Tech 3 Yamaha.

“Kami (Tech 3 Yamaha, Red) punya paket motor yang baik. Dan paket yang dimiliki Valentino tentu lebih baik dari yang kami miliki. Dia (Rossi, Red) akan sangat sulit ditaklukkan.

Saya tak bisa melihat ada siapa pun bisa merebut gelar dari tangannya,” kata Edwards seperti dilansir Motorcycle News Inggris.

Rossi menyebut rekan sendiri di Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo, sebagai pesaing utama. Juga Casey Stoner.

Dari keduanya, Stoner mungkin yang diam-diam paling mengancam.

Sebab, hingga usai uji coba terakhir di Sepang, Malaysia, pekan lalu, kemampuan motor Ducati Desmosedici GP10 masih membuat banyak orang penasaran.

Penggemar berat MotoGP mungkin sudah tahu, Ducati ganti konfigu-

rasi mesin tahun ini. Mereka tidak lagi mengandalkan mesin jenis screamer seperti tiga musim terdahulu, beralih ke jenis big bang seperti yang dipakai Yamaha dan Honda.Alasannya, mesin big bang lebih mudah dikendalikan, memberi konsistensi ekstra dan peluang ekstra untuk menang.

Apalagi, keunggulan top speed (kecepatan puncak) yang sebelumnya ditawarkan mesin screamer Ducati sudah terkikis habis.

Dalam dua uji coba di Sepang, Stoner secara konsisten menempel kecepatan Rossi. Belum mampu mengalahkan, tapi tak pernah ketinggalan terlalu jauh. Bahkan, Nicky Hayden yang tahun lalu kerepotan menunggangi Ducati kini sudah merasa lebih nyaman, dan mampu menyaingi catatan waktu Stoner.

Kedua pembalap ini sangat percaya diri dengan motor GP10 tersebut. Padahal, Ducati mengaku masih belum memburu kecepatan terbaik. Tim itu masih asyik mengutak-atik setelan untuk memaksimalkan mesin baru yang mereka miliki.

“Kami sangat puas dengan paket yang kami miliki sekarang, dengan progres yang sudah kami capai sejauh ini,” tutur Stoner lewat rilis resmi tim. ”Bisa dibilang kami mengawali tahun ini dengan basis yang lebih kuat dari tahun lalu,” lanjutnya.

Stoner mengaku tak sabar segera menjalani uji coba selanjutnya di Losail, Qatar, 18-19 Maret mendatang.

Biasanya, sirkuit itu lebih ramah bagi Ducati daripada bagi Rossi.

Jadi, kemampuan Ducati akan sangat diperhatikan di sana.

Valentino Rossi REUTERS/Marcos Borga

Vittoriano Guareschi, manajer Ducati Marlboro, menyebut pihaknya sudah mendekati spesifikasi final motor GP10. Di Sepang pekan lalu, Stoner dan Hayden sudah menjajal suspensi belakang varian keempat. ”Motor ini sama sekali baru. Jadi penting bagi kami untuk menjajal sebanyak mungkin komponen dan kombinasi setelan. Sekarang, spesifikasi finalnya sudah lebih jelas. Kami tahu apa yang kami inginkan,” ungkap Guareschi.

Uji coba di Qatar nanti merupakan yang terakhir di awal tahun ini. Siapa yang cepat di uji coba itu, kemungkinan besar bakal meraih kemenangan di seri pembuka. Sebab, seri pembuka juga dilaksanakan di Qatar, 11 April mendatang. (aza)

Venus Williams

REUTER/Ray Stubblebine

Masih Milik Williams Trofi Billie Jean King 2010

NEW YORK - Trofi Billie Jean King belum lepas dari tangan kakak-beradik Williams. Setelah edisi pertama tahun lalu dimenangkan Serena, tahun ini giliran sang kakak, Venus yang meraih trofi tersebut.

Venus menjuarai turnamen eksebisi khusus wanita itu setelah mengalahkan Kim Clijsters dengan skor 6-4, 3-6, dan 7-5 dini hari kemarin.

Dalam turnamen yang hanya diikuti empat pemenang grand slam itu, Venus melangkah ke final setelah mengalahkan juara Prancis Terbuka tahun lalu Svetlana Kuznetsova. Sedangkan Clijsters yang menyandang titel kampiun AS Terbuka itu mengalahkan Ana Ivanovic. Petenis jelita Serbia itu sebenarnya bukan juara grand slam 2009, dia diundang untuk menggantikan Serena yang mengalami cedera kaki.

Meskipun hanya even eksebisi, itu tidak mengurangi semangat dan motivasi kedua petenis. Sejak game pertama, Venus sudah mempertontonkan performa agresif. Petenis AS itu mematahkan servis Clijsters, dan langsung leading 40-0. Dia memetik poin pertama dengan sebuah ace keras. Clijsters meningkatkan intensitas serangan, tapi terlambat. Venus menutup set tersebut dengan 6-4.

“Di set pembuka, saya memang perlu beberapa saat untuk mengimbangi permainan

agresifnya,” ungkap Clijsters, seperti dilansir Associated Press. “Saya tidak bisa merasakan bola seratus persen, makanya sangat berat. Saya berusaha keras beradaptasi dengan pertandingan, mencari-cari posisi yang tepat di lapangan. Baru setelah jalan beberapa game, saya bisa menemukan permainan terbaik,” papar ibu satu anak itu.

Di set kedua, Venus mulus merebut dua game pertama. Tapi masuk set ketiga, performanya mulai menurun. Petenis 30 tahun itu mulai sering membuat kesalahan. Dengan cerdik sang lawan memanfaatkan momen itu untuk melaju. Clijsters merebut lima game tersisa, dan hanya memberi satu game untuk Venus sebelum merebut set kedua.

Sayang, di set ketiga giliran Clijsters yang mengalami penurunan. Dia sempat leading 4-3 sebelum membuat kesalahan di dua game terakhir. Untuk kemenangan itu, Venus berhak atas hadiah USD 400 ribu, atau setara dengan Rp 3,75 miliar.

“Saya selalu percaya diri saat masuk match point. So, saya suka sekali dengan kondisi match point. Rasanya menyenangkan karena saya selalu bisa memenanginya,” ungkap Venus dengan berseri-seri.

“Saat ini, rasanya saya sudah mencapai puncak penampilan. Saya bermain dengan mengandalkan seluruh pengalaman yang pernah saya dapat sepanjang karir. Kondisi puncak ini akan berlangsung lama,” papar Venus. (na)

Metropolis Pontianak Post

Rabu 3 Maret 2010

PEMBALAKAN LIAR

Police Line Sawmill DUA sawmill kayu di-police line Polda Kalbar, Selasa (2/3), di Desa Lintang Batang, Sei Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. Polisi menemukan pada sawmill yang diketahui tanpa aktivitas itu ada kayu.

Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Suhadi SW di Pontianak, kemarin.

Menurutnya, itu merupakan temuan pihak kepolisian. Setelah menerima informasi Suhadi SW dari masyarakat. Suhadi menambahkan sampai sekarang masih belum diketahui siapa pemilik sawmill tersebut.

Lanjut Suhadi, asal kayu masih belum diketahui. Total kalkulasi materi kayu itu juga sama.

Belum dapat memastikan berapa nilai nominal.

Kembali ditegaskannya karena masih dalam penyelidikan untuk pengembangan selanjutnya.

Suhadi memaparkan, informasi masyarakat ditindak lanjuti Polda dengan menerjunkan tim, kemarin (2/3). “Meninjau lokasi temuan,”

17

Tarif Ledeng Bakal Naik PONTIANAK - Perusahaan Daerah dan Air Minum Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak berencana menyesuaikan tarif agar ongkos produksi sama dengan harga jual. ”Bukan kenaikan tarif, tapi akan menyesuaikan tarif agar harga jual seimbang dengan biaya produksi,” ujar Ketua Badan Pengawas PDAM Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak, Toni Herianto, Senin (2/3).

Menurut Toni, selama ini harga jual

air bersih lebih kecil dari biaya produksi yang harus dikeluarkan PDAM. Ongkos produksi sebesar Rp3.100 per meter kubik, sedangkan harga jualnya Rp2.850 per meter kubik.

Jika dilakukan penyesuaian tarif, dapat digunakan untuk meningkatkan kapasitas.

Hingga saat ini masih terdapat 6.000 warga yang antre untuk mendapat sambungan air bersih di rumahnya.

Toni mengatakan potensi perusahaan tersebut untuk dikembangkan. Upaya lain yang dilakukan PDAM adalah dengan melakukan investasi miliaran rupiah untuk meningkatkan pelayanannya.

Investasi ini menggunakan dana pinjaman. Prosesnya sudah berjalan dan perusahaan telah diperiksa tim BPKP, Kementerian Keuangan, Pekerjaan Umum, dan Kementerian Dalam Negeri.

Saat ini proses tinggal menunggu rekomendasi dari DPRD Kota Pontianak. Dewan masih meminta surat keputusan bahwa Kota Pontianak betul-betul mendapatkan penghapusan utang. Penghapusan utang ini untuk fee dan bunga piutang, sedangkan utang pokok tetap dibebankan kepada daerah sebagai penyertaan modal pusat ”Pemkot sudah menghitung. Tinggal Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Ikutkan Transmigrasi Lokal Mantan Tentara Legowo

Widya Perlu Bantuan WIDYA (18 bulan) bocah yatim ini divonis menderita tumor mata. Syamsiah, ibunya bekerja sebagai buruh tani. Sulit bagi Syamsiah membiayai pengobatan anaknya yang harus dilakukan di Jakarta. Melalui program Dompet Simpatik ini, kami mengajak pembaca dan dermawan untuk dapat menyisihkan rezeki membantu pengobatan Widya.

Sumbangan dapat diserahkan langsung ke bagian redaksi Lt. 5 Gedung Graha Pena Pontianak Jalan Gajah Mada 2-4 Pontianak. (*)

PONTIANAK - Komisi A DPRD Kalbar merekomendasikan kepada Gubernur agar pensiunan TNI yang belum mempunyai rumah bisa diikutkan dalam program transmigrasi lokal. ”Lahan di provinsi kita masih luas.

Bisa saja mereka diberdayakan masuk dalam program transmigrasi lokal.

Mungkin ini bisa menjadi salah satu alternatif dari pemda terhadap keprihatinanan keluarga purnawirawan TNI yang belum mempunyai tempat tinggal tetap,” kata Ketua Komisi A DPRD Kalbar Retno Pramudya, usai rapat kerja dengan Korem 121 ABW dan purnawirawan TNI. Mengenai polemik pengosongan rumah dinas yang dihuni purnawirawan,

warakawuri (janda purnawirawan), dan meninggalkan asrama, kecuali rumah keluarganya dengan Korem 121 ABW, jabatan,” kata Retno.

Politikus PPP ini memenurut Retno hanya dikarnambahkan lagi, ”Merenakan kesalahpahaman eka yang memang belum komunikasi. punya rumah, diberikan Karena itu ke depannya, kesempatan untuk tinggal. disepakati hubungan intenSementara untuk rumah sif antara purnawirawanjabatan, memang harus warakawuri TNI dengan dikosongkan untuk angKorem untuk mencegah gota baru yang akan diterulangnya kesalahpahatugaskan di Kodam XII/ man serupa.

Tanjungpura yang saat ini Dalam raker tersebut tengah dibangun di tebang dibahas mengenai surat Kacang.” telegram Kasad mengenai Retno Pramudya Bagi purnawairawan mekanisme pengosongan rumah dinas dan rumah jabatan. ”Sesuai yang memang belum mempunyai telegram itu, ternyata tidak semua harus Ke Halaman 23 kolom 1

Jumlah Total

Rp 12,089,000 Rp 145,581,300

Bekelit

Ke Halaman 23 kolom 5

Ekspor Tergantung Karet

Sumbangan hingga Senin, 1 Maret 2010

Rp 133,492,300 Sumbangan Selasa, 2 Maret 2010 1. Karyawan/karyawati PT.BPR Cemerlang Kapuas makmur Rp 781,000 2. Sinar Vege Rp 500,000 3. GM Rp 500,000 4. Atika & Basir Rp 500,000 5. Hemy Rp 100,000 6. Yuliana Rp 100,000 7. Hamba Allah Rp 100,000 8. Surya Rp 20,000 9. Davin Pratama & Kalika Syifa Rp 100,000 10. Lim Siau Ngo Rp 100,000 11. Lim Siau Huang Rp 100,000 12. The Hui Sang Rp 150,000 13. The Su Hok Rp 150,000 14. The Cio Thai Rp 200,000 15. The Sui Lan Rp 50,000 16. Tong & Keluarga Rp 200,000 17. Hamba Allah Rp 50,000 18. Raymond Win Rp 100,000 Rp 500,000 19. PT.Santosa Mitra Kalindo 20. Seng Tjeng Lun Rp 250,000 21. NN Rp 50,000 22. Jono Rp 500,000 23. Yohanes Thang Rp 3,000,000 24. Thalia Claudia Rp 100,000 25. J & E Rp 100,000 26. Kasmin Rp 100,000 27. WNS Rp 20,000 28. Kim Ju tek Rp 268,000 29. Zidane Rp 100,000 30. Lidia Rp 50,000 31. Adabelle & Avan Felix Rp 50,000 32. PTPN XIII (PERSERO) PTK Rp2,000,000 33. Handoko Yonestu LIM Rp 200,000 34. RR Rp 1,000,000

PONTIANAK – Komando Resort Militer 121 Alambhanawanai Pontianak bersikukuh akan menertibkan rumah dinas yang masih ditempati pensiun TNI Angkatan Darat. Setelah mendengar penjelasan, mantan tentara yang masih tinggal di rumah dinas legowo meninggalkannya.

Hal ini diungkapkan Kepala Staf Korem 121 ABW Pontianak Letkol (Inf)

MUJADI/PONTIANAK POST

DIKEMAS: Sejak pergantian tahun baru Imlek hingga sekarang, masih ada vihara yang terus menyalakan lilin. Sementara sisa lilin yang sudah tak terpakai lagi dikemas oleh petugas vihara.

PLN Harus Tepati Janji PONTIANAK - Anggota DPRD Kota Pontianak dari Fraksi Golkar Sugiri Aswat meminta PT Perusahaan Listrik Negara tidak sekadar janji dalam mengatasi kekurangan listrik di seluruh Indonesia selambatnya 31 Juli 2010. ”Mudah-mudahan janji yang disampaikan Direktur Utama PT PLN Dahlan Iskan benar adanya. Bukan semata-mata untuk menyenangkan hati masyarakat yang sudah bosan dengan janji,” katanya.

Penegasan Dahlan Iskan terse-

but berarti lebih cepat dari janji PLN semula, sebelum Oktober mendatang. Saat ini, PLN terus melakukan langkah-langkah jangka pendek untuk mengatasi defisit listrik.

Menurut Aswat, kondisi kelistrikan di Kalbar, Kota Pontianak khususnya, dalam katagori kritis.

Hal ini mengakibatkan multidampak baik dari sisi perekonomian, investasi, hingga kehidupan sosial.

Salah satunya, kondisi kelis-

trikan saat ini belum mendukung upaya pemerintah yang tengah menggalakkan sektor pariwisata dalam program visit Kalbar 2010. ”Kondisi kelistrikan kita saat ini mengganggu iklim investasi dan mengganggu geliat pariwisata Kalbar. Mudah-mudahan janji tersebut dapat terlaksana,” ujarnya.

Dia juga berharap, PLN tidak melakukan pemadaman listrik saat ujian nasional. ”Kami mendukung upaya Dinas Pendidikan Ke Halaman 23 kolom 1

PONTIANAK – Nilai ekspor Kalimantan Barat pada Januari 2010 meningkat sebesar 9,15 persen dibandingkan Desember tahun lalu, yakni USD41,11 juta menjadi USD44,87 juta. Demikian disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik Kalbar Iskandar Zulkarnain di Pontianak, kemarin.

“Jika dibandingkan antara periode Januari 2010 dengan periode Januari tahun lalu, juga mengalami peningkatan sebesar 58,84 persen,” kata Iskandar.

Komoditi ekspor masih didominasi karet, kayu dan biji kerak. Ketiga golongan ini menyumbang sebesar 97,44 persen dari total nilai ekspor.

“Karet naik 81,23 persen.

Kayu naik 30,67 persen, dan biji kerak turun 19,94 persen,” kata dia.

Ia menambahkan, kelompok lain yang juga memberikan kontribusi cukup besar terhadap ekspor Kalbar adalah ikan hidup, udang beku, kerang-

kerangan, dan invertebrata lai turun sebesar 19,94 persen.

Zulkarnain menjelaskan, berdasarkan sepuluh golongan barang utama pada Januari 2010, nilai ekspor Kalbar meningkat dibandingkan Desember 2009 yaitu dari USD36,68 juta menjadi USD44,84 juta atau sebesar 22,25 persen.

“Sebagian besar kelompok golongan barang tersebut pada Januari meningkat dibandingkan Desember, kecuali biji kerak turun 19,94 persen; ikan hidup, udang beku, kerangkerangan dan invertebrata lain turun 19,76 persen. Perabot, penerangan rumah turun 8,57 persen,” jelasnya.

China, Jepang dan Koera masih menjadi negara tujuan utama ekspor Kalbar. Pada Januari 2010, ekspor ke China sebesar USD22,30 juta, ekspor ke Jepang mencapai USD7,67 juta, dan ke Korea tercatat USD3,51 juta. “Tiga negara itu memberi kontribusi 74,61 persen dari total ekspor,” Ke Halaman 23 kolom 1

Ketika Pedagang Informal Taman Alun Kapuas Ditertibkan

Beritahu Kami Kalau Mau Menertibkan Pedagang informal kerap menjadi korban penertiban. Mereka dianggap berjualan secara liar sehingga menganggu keindahan kota. Banyak yang tidak terima karena pemerintah hanya menertibkan, tidak memberikan solusi. Mereka pun ramai-ramai memprotes. Mendatangi Kantor Satuan Polisi Pamong Praja jadi salah satu bentuk aksi protesnya.

SUGENG ROHADI Pontianak

Ilustrasi kekes

TAMAN Alun Kapuas bak surga bagi pedagang informal. Beragam jualan digelar yang menarik minat pembeli. Ada yang menggunakan gerobak, gelaran tikar hingga bangunan

INFORMAL: Pedagang informal di Alun-alun Kapuas.

MUJADI/PONTIANAK POST

semipermanen. Penikmat eksotisme Sungai Kapuas pun bisa berwisata sambil menikmati jajanan sederhana ala kaki lima.

Kehadiran pedagang informal ini dinilai merusak estetika kota. Langkah penertiban pun dilakukan. Senin (1/3) sekitar pukul 17.00, Sat Pol PP Kota Pontianak memilih membongkar lapak-lapak pedagang informal di Taman Alun Kapuas.

Pedagang tidak puas. Selasa (2/3), mereka yang tergabung dalam Forum Pemuda Alun Kapuas dan Peduli Bangsa mendatangi kantor polisi pamong praja itu. Forum menyayangkan sikap polisi pamong yang menertibkan tanpa menunjukkan surat pemberitahuan.

“Semestinya jauh hari kami diberi tahu terlebih dahulu jika akan ada penertiban,” tegas Amsari, ketua Forum Pemuda Alun Ke Halaman 23 kolom 1

METROPOLITAN

22

Pontianak 3 Juni 2008 Pontianak PostPostRabuRabu 3 Maret 2010

Bakal Hadir di Pontianak

lensa

UPKGR Siantan Berduka AWAN mendung menyelimuti Unit Pemadam Kebakaran Gotong Royong (UPKGR) yang beralamat di Jalan Gusti Situt Mahmud, Gang Selat Madura, Kecamatan Pontianak Utara, Senin (1/3). Pasalnya, salah seorang tokoh mereka, Liu Fa Nam (53), pergi untuk selama-lamanya.

Liu Fa Nam merupakan Wakil Ketua UPKGR. Setelah ber­ juang melawan penyakit Hepatitis B selama Liu Fa Nam kurang lebih sebulan, dia menghembuskan nafas terakhirnya di RS Santo Antonius Pontianak.

Liu Fa Nam meninggalkan seorang istri, dua orang anak, satu menantu, dan seorang cucu.

Kepergian Wakil Ketua yang juga salah seorang pendiri UPKGR ini menyisakan duka mendalam bagi pengurus dan anggota UPKGR. Kepergiannya juga membuat pemadam kebakaran swasta yang ada di Kota Pontianak merasa kehilangan sosok yang selalu aktif dalam berbagai kegiatan sosialnya.

“Kami merasa kehilangan atas meninggalnya saudaraku,” kata Tjhang Djung Nam. Rencanannya, jenazah almarhum akan disemayamkan di Sekretariat Unit Pemadam Kebakaran Gotong Royong, Jalan Gusti Situt Mahmud, Gang Selat Madura, RT 04 RW 07, Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara. Jenazah akan dimakamkan Rabu (3/3), hari ini, pukul 09.00 WIB. Untuk diketahui, UPKGR didirkan atas kerjasama dan swadaya masyarakat, sekitar delapan tahun yang lalu. UPKGR dibentuk untuk mengantisipasi amukan ‘si jago merah’ di lingkungan UPKGR. Wilayah sekitar mereka memang rawan dari kebakaran mengingat perumahan setempat padat penduduk dan berdempetan antara satu dan lainnya, serta susah dijangkau dengan kendaraan roda empat jika terjadi musibah. (zan)

Hadiri Semiloka Keuangan Daerah

MUJADI/PONTIANAK POST

DIPERBAIKI: Jalan Komyos Sudarso yang rusak parah, terutama kawasan Pelabuhan, sedang diperbaiki. Sudah lama warga tersiksa dikarenakan banyaknya lubang sepanjang kawasan tersebut.

Bedakan Aspek Ritual dan Sosial Hindari Kesalahpahaman Perbedaan Pandangan

PONTIANAK –Haitami Salim, ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalimantan Barat memandang perlu adanya penempatan porsi secara benar, berkaitan dengan masalah yang timbul ke permukaan yang diakibatkan perbedaan. Tentu saja, ditambahkan dia, bukan hanya dalam aspek ritual, tetapi juga aspek sosial kemasyarakatan agar nantinya tidak tercampur aduk.

“Karena itu perlu dilihat pada posisi apa sebenarnya konflik yang muncul tersebut. Sebagaima kita mendudukkan sebuah masalah secara proporsional, agar tidak meluas ke masalah lain yang sebenarnya bukan substansi dari permasalahan,” katanya kepada Pontianak Post, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (2/3). Dia mengingatkan bahwa perayaan apapun pada dasarnya mengandung ritual. Ritual inilah yang menurut dia, sangat sakral, sehingga

Eka Hendry, direktur jangan sampai terjadi disCaireu sebagai Pusat Studi kriminasi atau intervensi Konflik STAIN Pontiterhadap ritual-ritual yang anak mengatakan bahwa diyakini oleh kepercayaan masalah yang muncul tersebut. “Yang sering muntersebut dikarenakan becul biasanya adalah yang lum adanya penyelesaian bersifat seremonial saja, konflik yang ada secara tetapi kemudian digiring tuntas. Akibatnya konflikdan meluas sampai munkonflik berikutnya akan culnya masalah yng lebih tetap muncul di belakang besar,” aku dia. hari. Dalam komentarnya, Hidup rukun merupakan ia lebih menyorot pihak keharapan semua masyarakat, Haitami Salim polisian sebagai salah satu apalagi dengan berbagai macam budaya dan etnis, serta agama. pengayom dan pelindung masyarakat.

Tetapi tentu saja dalam rangka men- Peran dan fungsinya, ditambahkan dia, ciptakan kerukunan tersebut harus ada harus dilakukan secara proporsional, persamaan persepsi, serta komitmen da- agar tidak terkesan diskriminasi terhlam menjalani kesepakatan-kesepakatan adap pihak tertentu.

“Saat ini aparat harus mulai mendyang tercipta secara sosial. Kesalahpahaman yang terjadi beberapa waktu lalu eteksi akar masalah yang muncul ke dalam sebuah perayaan memperingati permukaan dan belum tuntas penyelesaihari besar keagamaan, telah banyak annya. Dan juga jangan hanya terkesan mengundang komentar masyarakat dan jika ada kasus baru bertindak. Karena tokoh-tokoh agama, budaya, bahkan itu saya penanganan itu lebih kepada transformasi konflik,” tegasnya. (sgg) pemerintah.

PONTIANAK – Staf Khusus Presiden RI Bidang Hukum Dr Denny Indrayana bakal hadir di Pontianak sebagai pembicara dalam seminar dan lokakarya nasional bertajuk ’Polemik antara-Kebijakan (Diskresi) dan Tindak Pidana Korupsi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah’ yang digelar Lembaga Kajian Kebijakan Publik (LKKP) Kalbar, 11 – 14 Maret mendatang.

Ketua LKKP Kalbar Rustam Halim kepada wartawan, Selasa (2/3), mengatakan bahwa kehadiran mantan anggota Tim 10 (Tim Pencari Fakta) itu sangat penting, dalam rangka memberikan pemahaman yang Denny Indrayana utuh kepada peserta seminar dan lokakarya. Terlebih peserta kegiatan ini nantinya akan terdiri dari kalangan eksekutif, legislatif, dan pejabat BUMD. ”Judul makalah yang dibawakan Denny tentang perspektif kebijakan pengelolaan keuangan daerah dari aspek hukum,” kata Rustam kepada Pontianak Post.

Selain Denny, pihaknya juga meminta kesediaan Menteri Dalam Negeri RI Gamawan Fauzi sebagai pembicara, termasuk pula Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Hadi Poernomo, serta Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Tumpak Hatorangan Pangabean.

Dipaparkan Rustam bahwa peserta semiloka nasional tersebut nantinya berasal dari seluruh kabupaten serta kota, baik kalangan pejabat daerah maupun legistatif, serta Pemerintah Provinsi Kalbar bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan penegak hukum. ”Kegiatan ini diadakan untuk menyatukan persepsi dalam pengelolaan keuangan, yakni antara kebijakan yang dilakukan oleh kepala daerah dengan indikasi yang menjurus kepada tindak pidana korupsi,” ujarnya.

Di satu sisi, sambungnya, kepala daerah maupun perangkatnya berkeinginan menyejahterakan masyarakatnya melalui program-program yang direncanakan.

Namun di sisi lain, selalu dihadapkan pada persoalan yang menjurus tindak pidana korupsi. ”Semoga semiloka ini dapat menghasilkan satu pemahaman yang utuh baik dari kalangan eksekutif, legislatif, pemeriksa internal, pemeriksa eksternal, maupun penegak hukum di daerah ini,” kata Rustam. (zan)

Hilang Mata Pencaharian, Kopra Tinggal Kenangan

Mengunjungi Kecamatan ‘Jauh’ di Kubu Raya Tujuh kecamatan tersebar di Kabupaten Kubu Raya dan merupakan bagian penting proses pembangunan satu daerah. Kecamatan Teluk Pakedai dulu dikenal penghasil sentra kopra (kelapa) terbesar. Kini, sektor yang dulunya sempat booming menjadi andalan warga, tinggal kenangan.

Masyarakat banyak beralih memilih daerah tetangga.

Alasan utama, mata pencaharian mereka hilang.

Deni Hamdani- Teluk Pakedai MASUK ke Kecamatan Teluk Pakedai tidak mudah. Jalur aman satu-satunya hanya melewati air.

Karena jarak yang begitu panjang menyelusuri sungai untuk sampai ke sana, tentu dibutuhkan biaya yang tidak rendah. Untuk sampai ke sana dengan kendaraan cepat, mesti mempersiapkan anggaran hingga ratusan ribu rupiah.

Jalur darat yang tersedia amat berliku. Dulunya masyarakat

Teluk Pekedai dikenal ahli penghasil kopra. Produk pertanian dari buah kelapa ini melimpah. Tidak heran, wargapun lihai memilahnya menjadi produk unggulan. Kopra merupakan salah satu ‘kesenian’ mengolah pertanian selain padi dan sayur mayur-mayur.

Warga Teluk Pakedai dikenal cekatan. Mereka lihai melihat peluang usaha. Tentu hasil bumi andalannya. Karena melimpah, kopra terbuang. Mungkin karena dulu harganya miring dan perlindungan pemerintah kurang, banyak masyarakat beralih profesi. ”Masyarakat di sana memang banyak hijrah ke kecamatan tetangga. Sebab, mata pencaharian mereka, kini tidak ada lagi,” ungkap Muhaini Abdul Muin, wakil masyarakat setempat membuka cerita.

Muhaini yang kini duduk di DPRD Kabupaten Kubu Raya tersebut mengatakan bahwa hijrahnya masyarakat ke wilayah tetangga karena lebih menghasilkan. Alasannya, kampung atau daerah lain banyak membuka akses pekerjaan. Tidak heran, ada juga warga satu kampung daerah

pedalaman Teluk Pakedai memilih pindah. Eksodus tersebut sampai sekarang masih sering terjadi. ”Mereka hanya bisa mengandalkan bercocok tanam. Mungkin karena tidak subur, warga banyak yang pindah,” ucapnya.

Pilihan pindah dibanding mengelola hasil alam disebabkan banyak faktor. Mulai infrastruktur daerah tetangga cepat, lebih terbuka, pekerjaan di kampung sebelah juga tak sedikit. Faktor lain seperti banjir dan air asin juga menjadi momok bercocok tanam di kecamatan ini. Selain itu masalah bencana alam juga kerap terjadi.

Memaksa diri untuk bercocok tanam, terang hasilnya akan gagal panen. Oleh karena itu, pilihan hijrah ke dataran tinggi di daerah tetangga menjadi pilihan.

Proyek-proyek di sana sebetulnya sejak masih berada dalam wilayah Pemerintah Kabupaten Pontianak tidak sedikit. Namun sayang tidak terkonsen seperti Pemkab Kubu Raya sekarang ini. Beberapa waktu lalu, sempat ada tanggul penghalang banjir. Karena kebanyakan berjanji, sampai kini pintu-pintu harapan masyarakat tinggal kenan-

INTERNET

DITINGGALKAN: Kopra yang dulunya membanjir dan menjadi mata pencaha rian utama di Kecamatan Teluk Pakedai, kini mulai ditinggalkan.

gan. Akibatnya banyak air masuk, tetapi keluarnya sedikit. Kecamatan Teluk Pakedai terang saja hingga kini rentan banjir. Teluk Pakedai seperti Kecamatan Kubu, Batu Ampar, dan Terentang, juga mengalami banyak kemunduran.

Usai pemekaran, banyak harapan dibebankan. Label penghasil kopra harus dibangun. “Teluk Pakedai harus dikenal lagi sebagai penghasil kopra,” ujarnya.

Daerah berdekatan dengan air ini, juga tak bisa dikatakan mundur.

Untuk urusan pendidikan mulai SD sampai SLTA tersedia. Yang kerap menjadi kendala ketika kurangnya tenaga guru. Makanya, proyek stimulus jalan Sungai Nipah – Teluk Pakedai, bisa membuat kecamatan ini terbuka. Transportasi darat akan memajukan dan menjadi penghubung masuk ke daerah ini. (*)

u 3 Juni 2008

OPINI

Pontianak PostPontianak Rabu 3 Juni Post2008Rabu 3 Maret 2010

PINYUH

19

2

Dukung Kejari Usut Proyek Bermasalah

Hamdan/Pontianak Post

MACET: Kemacetan arus lalu lintas pada jalan pasar Laut Sui Pinyuh sulit dihindari. Itu disebabkan kendaraan masuk melalui dua jalur berlawanan. Sudah waktunya dipasang rambu larangan yang hanya dilewati satu jalur saja.

Bupati Tidak Hadir, Sidang Ditunda MEMPAWAH- Bupati Pontianak mendisposisikan Wakil Bupati untuk menghadiri undangan rapat Banmus DPRD membahas penjadwalan Raperda tentang RPJMD Kabupaten Pontianak tahun 2009-2014, yang dikaitkan dengan meminta penjelasan seputar adanya beberapa item isi dari kesepakan pembahasan dalam APBD 2010 mark-up, membuat kecewa anggota DPRD. Akibat tidak hadirnya Bupati Pontianak H Ria Norsan, membuat peserta rapat yang dipimpin H Rahmad Satria SH didampingi H Amin HAM dan Sabli Awaludin bersama para pimpinan komisi akhirnya menunda.

Ketua Fraksi Rakyat Bersatu Darwis SH menegaskan, pihaknya jelas tidak bisa menerima drap perbaikan dari APBD 2010. Pasalnya, ada beberapa item yang semula sudah disepakati untuk dipangkas (dihapus). Anehnya justru tetap masuk.

“Yang lebih aneh lagi, nominalnya justru dua kali pada item yang sama,” katanya

kepada sejumlah wartawan usia rapat.

Disebutkan, kalau dikasi sekali kita terima. Tapi mengapa dikasi dua kali, nilainya sama. Kita harapkan kepada tim eksekutif memahami persoalan itu.

“Sebenarnya APBD kita itu tidak zero.

Justru sekarang ini surplus,” tandasnya.

Dengan adanya kekeliruan itu, maka dewan yang tergabung di Fraksi Rakyat Bersatu (R2) ingin yang benar dan bukan mengada-ngada. TJKI saja, hari ini surplus Rp1 miliar lebih.

Menyangkut ketidak hadiran Bupati, jujur Darwis mengaku tidak tahu. Terlebih memang belum dirapatkan secara intern.

“Fraksi Rakyat Bersatu (R2), menyatakan kecewa, atas ketidak hadiran itu,” imbuhnya.

Alasannya, apa yang terjadi itu diharapkan bisa klir dengan kehadiran Bupati. “Bukan kita tidak mau menghargai kehadiran Wakil Bupati. Selama pembahasan, Wakil Bupati jarang dilibatkan eksekutif,” timpal Darwis.

Dia mengakui, Bupati sebenarnya tahu per-

sis persoalan itu. Supaya persoalan itu klir, makanya Bupati itu diharapkan hadir. Wakil Bupati yang membuka masalah pangan.

Kamis depan, rapat kembali dibuka, dengan mengundang Bupati Pontianak.

“Kebijakan sudah menjadi produk hukum. Kita bicara pihak yang paling bertanggungjawab pihak eksekutif adalah Bupati. Nanti Bupati membawa satu dua staf, silakan,” sebutnya.

Menurut Darwis, anggaran Rp1,1 miliar Tunjangan Komunikasi Itensif (TKI) yang diperuntukkan buat dewan.

“Mestinya hanya satu kali. Ternyata dianggarkan sampai dua kali. Jika dana tersebut dipakai, bukankah hal itu sebagai suatu indikasi untuk menjebak jika dewan tidak teliti,” papar dia.

“Ini kan jelas punya modus operandi tersendiri. Sengaja dibuat dan pura-pura tidak tahu. Atau sengaja dibuat, jika dewan tidak koreksi lagi, bisa terjerat menjadi kasus korupsi berjemaah,” prediksinya. (ham)

Listrik, Padam dan Padam Lagi MEMPAWAH-Tiada hari tanpa pemadaman alias gangguan dari jaringan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Setiap sore menjelang maghrib, selalu saja listrik padam hingga beberapa jam. Bahkan, pernah sampai pukul 22. 00 WIB. Pada kondisi jam-jam sibuk seperti itu

memang terjadi lonjakan penggunaan sehingga kafasitas daya dorong mesin yang ada menjadi minim. Dampaknya, mesti ada pemadaman jaringan lain.

Walaupun penjelasan itu disampaikan oleh pihak PLN, pengguna jasa tentu tidak mau tahu. “Kita menyadari betul kondisi seperti itu. Tapi sampai kapan kondisi seperti itu terus berlangsung,” tanya Erno panggilan akrab, salah satu pelanggan.

Pihak PLN mestinya juga memberikan toleransi kepada pelanggan yang

menunggak sebulan dua bulan tidak serta merta dikenakan denda Rp 3.000. “Mesti balance dalam memberikan pelayanan.

Jangan tahunya hanya menuntut kepada pelanggan hingga peringatan pemutusan, jika terlambat. Tapi dalam pelayanan belum memuaskan,” sebut Murni, pelanggan PLN yang lain.

Ada beberapa pelanggan yang mengindikasikan, dalam pencatatan meteran dengan jumlah tagihan terjadi ketidak sinkronan. Terlebih dalam resi tagihan tak lagi mencantumkan jumlah listrik yang tepakai setiap bulannya. Hanya dalam bentuk lembar kertas kecil. “Pola seperti itu punya indikasi memanipulasi data. Jika tidak diawasi dengan benar bisa merugikan pengguna jasa dan pihak PLN itu sendiri,” saran pelanggan yang lain. (ham)

MEMPAWAH-Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Pontianak mendukung sepenuhnya upaya hukum yang dilakukan penyidik Kejari Mempawah guna mengungkap kasus penyimpangan proyek normalisasi Kepayang.

“Sepenuhnya upaya itu kita dukung, agar penyimpangan dan sistym pengerjaan yang cenderung mengedepankan KKN itu diproses ke jalur hukum,” tandas Syarif M Saleh.

Terlebih pula, pada pelaksanaan tender proyek 2009 itu pemenangnya adalah penawar tertinggi dari platfon senilai Rp3 miliar yang oleh panitia lelang dinyatakan sebagai pemenang setelah menawar Rp 2.961 miliar. Bahkan kata wakil rakyat dari dapil IV itu, dalam rapat kerja dengan Komisi C periode 1999-2004, Supardi A Kadir waktu itu sudah mewarning, agar pemenang tender dalam mengerjakan tidak asal asalan.

“Kita lihat saja nanti, apakah pemenang tender tertinggi itu dalam mengerjakan proyek lebih mengedepankan kualitas pekerjaan.

Kami minta jangan sampai muncul

persoalan dibelakang hari,” kata Habib Saleh, menyitir kembali ucapan Ketua Komisi C waktu itu.

Tak hanya itu, jika merujuk dari penjelasan Bupati seperti dalam rekaman memang mengharapkan proyek Kabupaten Pontianak mesti harus berkualitas. Kalau sampai beberapa proyek tahun 2009 bermasalah, tentunya harapan itu belum terwujud.

Disebutkan legislator Fraksi Gohan itu, pada kondisi keuangan daerah pasca pemekaran dengan KKR, semestinya dalam perencanaan pembangunan lebih berpihak kepentingan hajat hidup orang banyak.

“Kita harapkan komponen masyarakat bersama-sama melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek, agar lebih berkualitas,” ajak dia. Dengan begitu, akan dapat dikurangi adanya kebocoran, penyimpangan.

Suatu pekerjaaan fisik proyek era globalisasi saat ini sulit untuk menutupi penyimpangan. “Wajar, kalau banyak komponen masyarakat berteriak melihat belum menyentuhkan azas manfaat dari adanya suatu proyek,” tandasnya. (ham)

Dewan Dapil Tiga Serap Aspirasi MEMASUKI pekan ke empat Pebruari 2010, sebanyak 12 anggota DPRD Kabupaten Pontianak yang naik dari daerah pemilihan III meliputi Kecamatan Mempawah Hilir dan Mempawah Timur, melakukan reses.

Pertemuan dipusatkan di rumah Mukhlis, Desa Antibar Mempawah Timur, minggu kemarin. Dalam pertemuan dengan sejumlah pemuka agama dan tokoh masyarakat, wakil rakyat itu menyerap banyak aspirasi yang disampaikan terkait erat dengan rencana pembangunan tahun 2011 mendatang. “Alhamdulillah, banyak aspirasi yang dapat kami serap, dari reses tersebut,” aku Mukhlis, anggota dewan dari Partai Hati Nurani Rakyat yang bergabung dalam Fraksi Gohan.

Melihat begitu besarnya aspirasi

yang disampaikan, terkait erat dengan rencana pembangunan 2011, diakui Mukhlis untuk mengakomodirnya.

“Kami akui, masih banyak yang perlu mendapatkan perhatian serius dari pemerintah,” tandasnya.

Ke depan, pola pembangunan juga tidak hanya dari sisi fisik proyek semata. Tetapi juga sisi peningkatan sektor-sektor ekonomi kemasyarakatan seperti pertanian, perkebunan dan perikananan yang sepertinya belum begitu menjadi skala prioritas. Padahal di tiga sektor itu 75 persen masyarakat bertumpu sebagai mata pencaharian.

“Hasil reses ini nantinya akan dibahas dalam masing-masing fraksi. Sebab 12 anggota yang tergabung dalam Fraksi Gohan ini memang terakomodir di empat komisi yang ada,” sebutnya. (ham)

Dompet Peduli Bunaiyah binti Kasim, warga Gang masjid Khariyah RT 04 RW 02 Kelurahan Sui Pinyuh menderita ca nasofaring ke KGB leher (benjolan di leher telinga kanan). Sesuai kesimpulan Dr Henky Hartono SpPA menyebutkan penyakit itu nasopharynx, biopsy: Undifferentiated carcinoma (WHO type III). Sebagai keluarga

kurang mampu mengharapkan bantuan dari donator dan dermawan untuk membantu biaya pengobatan.

Bagi dermawan yang menyumbang silakan melalui rekening BRI No 3620-01-001166-53-3 an Hamdan Pontianak Post Biro Pinyuh. Setiap penyumbang dimohon sms ke hp 085252113629. (ham)

KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak 3 Maret PontianakPost Post Rabu Rabu 3 Juni2010 2009

Advertorial

seluler

Setop Model Flip PIHAK Verison membocorkan ke publik bahwa BlackBerry versi Pearl Flip akan segera memasuki masa pensiun bersama dengan Curve 8330 dan Storm 9530.

Produsen BlackBerry yakni Research In Motion (RIM) telah melakukan eksperimen dengan berbagai variasi desain terbaru dan form factor ponsel pintar milik mereka selama beberapa tahun terakhir.

Yang paling banyak dicatat adalah BlackBerry Storm, BlackBerry layar sentuh pertama RIM dan Pearl Flip 82xx, ponsel flip berbentuk menelungkup layaknya kerang.

BlackBerry juga disebut akan mengeluarkan hybrid yang merupakan perpaduan antara layar sentuh dan QWERTY. Sebagaimana dirilis inilah.com, Senin, 1 Maret, saat Storm 9500/9530 dilepaskan, banyak pihak yang mengira teknologi layar sentuhnya kurang sempurna. Sistem operasi juga ditengara lambat dan performa yang tidak secara umum ditunjukkan oleh produk BlackBerry lainnya.

Pearl Flip GSM pun diluncurkan oleh operator T-Mobile Amerika Serikat pada musim gugur tahun 2008. Padahal, akhir Juni 2009, Verizon Wireless melepaskan BlackBerry CDMA Pearl Flip 8230.

Saat ini ada bukti kurangnya persediaan dari Verizon yang menyebutkan bahwa Pearl Flip harus segera diistirahatkan. Sama halnya dengan dua handset RIM lainnya yakni Curve 8330 dan Storm 9530. (int)

Tunggu Firefox Mobile untuk Android KEDIGDAYAAN Opera Mini sebagai browser untuk ponsel mendapat ancaman serius dari Mozilla. Ini setelah browser mereka yang digunakan untuk ponsel, Fennec, terus dikembangkan agar bisa diterima di semua ponsel.

Aw a l a n nya, Fennec telah dipendamkan di ponsel cerdas milik Nokia N900.

Setelah sebelumnya, beberapa kali Fennec untuk ponsel ini mengalami uji coba dalam versi beta. Setelah sukses merampungkan Firefox versi mobile tersebut, kabarnya Mozilla bersiap untuk menyediakan platform Fennec untuk Android.

Bahkan seperti yang dilansir GSM Arena, Senin 1 Februari, Fennec versi Android ini akan diperkenalkan oleh Mozilla pada Februari 2010, atau persisnya satu bulan setelah Fennec N900 dirilis. Akan tetapi, tidak diketahui secara pasti seperti apakah Fennec Android ini ditawarkan. Pasalnya, Mozilla sendiri masih merahasiakan seputar browser andalannya tersebut.

Di N900 sendiri, Fennec didesain menyerupai fitur yang sama dengan versi di layar komputer. Oleh karenanya teknologi yang digunakan juga sama dengan versi desktopnya, termasuk teknologi HTML rendering. (oc)

Teknologi

TigerText Rahasiakan Perselingkuhan JIKA Anda berselingkuh, mungkin aplikasi ini dapat membantu agar tetap bisa menyembunyikan hubungan cinta dengan kekasih gelap. Aplikasi TigerText iPhone yang baru diluncurkan pekan lalu ini, mampu menghapus pesan memalukan yang dikirimkan seseorang meski telah terkirim.

Pengembang aplikasi iPhone X Sigma Partner, Jeffrey Evans mengatakan, pemberian nama aplikasi yang terdapat di iPhone ini ditetapkan sebelum terkuaknya skandal perselingkuhan pegolf Tiger Woods.

Evan mengutarakan nama TigerText tidak terkait dengan Woods yang kerap mengirim pesan mesra kepada para selingkuhannya yang lalu tersebar ke publik. “Saya paham orang akan mengaitkan nama aplikasi ini dengan Woods, dan mengira aplikasi ini membuat orang mudah untuk berselingkuh atau melakukan kegiatan ilegal, tapi sebenarnya maksud kami tak seperti itu,” kata Evans.

Penamaan itu, katanya, merujuk pada 2010 yang memang merupakan tahun macan.

Pesan TigerText tak dapat disimpan, disalin, atau di-forward oleh penerima teks.

“TigerTexts pun akan sulit untuk dilacak,” ujar Evans “Sebanyak 99% orang tentu ingin pesan terkirim mereka dirahasiakan. (mi)

Membedah Lebih Dalam Colostrum Goodhealth 4 Produk dari New Zealand

FOTO IST

Rudi Lazuardi, president Director Goodhealth Products Indonesia bersama John Key, perdana Menteri New Zealand.

persen. IgG merupakan komposisi tertinggi dalam kolostrum dan merupakan antibody untuk mela-

wan serangan bakteri dan penyakit.

Kenyataan ini memungkinkan Colostrum Goodhealth memiliki

SMK LKIA Pontianak Dikunjungi Walikota Pengembang Tunggu Harga RSh Baru

Motivasi Siswa Jelang Ujian Nasioal SEKOLAH Menegah Kejuruan Lembaga Kesejahteraan Ibu dan Anak (SMK LKIA) Pontianak menerima kunjungan Walikota Pontianak H Sutarmidji SH MHum, Senin (1/3).

Kunjugan itu untuk memberikan motivasi pada siswa kelas III yang bakal melakukan Ujian Akhir Nasional (UAN) pada 22 Maret mendatang.

“Pesan Beliau, para siswa tidak boleh menjadikan ujian nasional sebagai hal yang menakutkan,” ujar M Kisnowo SPd, kepala SMK LKIA Pontianak ditemui di sekolah, Selasa (2/3).

Menurut Kisnowo, walikota meminta para siswa menghadapi ujian nasional dengan sikap biasa. Itu akan memberikan ketenangan pada mereka, saat tiba waktunya melaksanakan ujian nasional.

“Meski para siswa diminta untuk bersikap biasa. Pak Sutarmidji menghimbau agar mereka membatasi diri untuk kegiatan yang tidak bermanfaat di malam hari,” katanya.

Hal itu disampikan walikota di hadapan sekitar 200 siswa kelas III SMK LKIA. Disampaikan Kisnowo, Sutarmidji meminta para siswa berani menghadapi tantangan. Tantangan adalah masa depan, jangan dilihat ke belakang atau masa lalu.

Walikota menceritakan bagaimana ia berjuang dalam pendidikannya,

FOTO IST

INTERAKSI: Salah satu siswa SMK LKIA Pontianak tengah bertanya pada Walikota Pontianak Sutarmidji.

dimana ia berjualan koran di Kantor Walikota Pontianak. Saat ini, kantor itu justu dipimpinnya.

“Beliau menekankan, kalau para siswa mau berhasil, harus berani menghadapi tantangan. Pak Sutarmidji juga menyampaikan bahwa keberhasilannya hasil dari menyukai tantangan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, walikota turut menjanjikan bonus Rp10 juta untuk siswa SMK yang berhasil mendapatkan nilai tertinggi kumulatif UAN se-Kota Pontianak. Hal sama dijanjikannya untuk siswa SMA dengan nilai tertinggi.

Sementara itu, Kisnowo menyampaikan aprasiasi dan terimakasihnya

atas kesediaan walikota mengunjungi SMK LKIA Pontianak. “Jelas ini motivasi yang baik, tidak hanya untuk siswa kami tapi juga para pengajar. Apalagi para siswa dapat berkomunikasi langsung dengan Pak Sutarmidji,” katanya.

Secara terpisah, Waka Kurimulum SMK LKIA Hermanto SPd menyampaikan, tahun lalu tingkat kelulusan siswa SMK LKIA mencapai 96,24 persen. Mereka menargetkan pencapaian tahun ini lebih baik dari sebelumnya. “Kita telah melakukan banyak persiapan, seperti les dan try out. Tentunya kami sangat berharap, semua siswa dapat lulus dengan nilai baik,” pungkas Hermanto. (mde/ser)

PARA pengembang perumahan masih menunggu keputusan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) tentang rencana perubahan kebijakan penjualan RSh (Rumah Sederhana Sehat). Paling lambat harga baru RSh akan keluar pada pertengahan tahun ini.

Deputi Pembiayaan Kementrian Perumahan Rakyat (Kemenpera), Zulfi Syarif Koto mengatakan, pengembang sangat berharap pemerintah segera mengubah harga atau menentukan kebijakan baru mengenai RSh. Dia mengaku telah berbicara dengan pengembang mengenai berbagai opsi yang bisa ditempuh. “Ada banyak opsi selain menaikkan harga jual rumah sederhana,” jelasnya.

Kebijakan baru itu terkait rencana pemerintah membedabedakan harga RSH berdasar wilayahnya. Rencananya harga RSh akan dihitung menurut indeks kemahalan konstruksi dan indeks keterjangkauan konsumen. Zulfi memastikan dalam waktu dekat ini belum ada rencana perubahan harga RSh. “Hingga kini belum ada keputusan final. Tapi Menteri telah menargetkan Juni 2010 sebagai batas akhir,” kata dia.

Ketua Real Estate Indonesia (REI) Teguh Satria menambahkan, saat ini pengembang memang tengah menunggu keputusan Menteri Perumahan Rakyat tentang rencana perubahan kebijakan penjualan RSh. Oleh sebab itu, untuk sementara ini, kemungkinan pengembang belum akan menaikkan harga jual RSh. “Jadi, besaran harga rumah sederhana maksimum masih tetap Rp55 juta per unit. Cuma, pola subsidinya yang akan diubah,” tuturnya.

Pemerintah saat ini tengah menyusun skema baru pemberian subsidi bagi kepemilikan RSh. Dalam draf skema baru, pemberian subsidi dihitung berdasar kemampuan masing-masing subjek calon pembeli dalam membayarkan uang muka. pemerintah juga akan memberikan fasilitas likuiditas, yaitu subsidi bunga yang diberikan pemerintah agar konsumen dan pengembang tidak membayar bunga sebesar bunga komersial yang relatif tinggi.(wir)

Android Suburkan Smartphone Rp1 Juta 4 Perangkat Lunak Gratis dari Google ANDROID membawa berkah tersendiri bagi produsen. Namun bagi konsumen, juga kesempatan mendapatkan smartphone seharga Rp1 jutaan. Selama dua tahun terakhir Mobile World Congress hanya berisi kloning iPhone. Namun festival industri nirkabel tahunan di Barcelona pada tahun ini semuanya menyangkut Android.

Perangkat lunak gratis dari Google, Android ini menjadi senjata penting bagi perusahaan yang ingin bangkit. Termasuk Motorola yang muncul dengan kejutan ponsel Droid. Bagi Sony Ericsson yang sedang merugi, Android, bahkan berkembang dengan cepat menjadi platform pilihan. Se-

mentara bagi pembuat PC termasuk HewlettPackard dan Acer, Android juga menurunkan hambatan untuk masuk ke industri yang sangat kompetitif itu.

Perusahaan riset teknologi iSuppli memperkirakan bahwa sekitar 30 persen dari semua model ponsel pintar diperkenalkan tahun ini akan menggunakan sistem operasi Android, dibandingkan hanya 9 persen tahun lalu. “Android semakin banyak daya tariknya,” kata Henri Richard, kepala penjualan dan pemasaran

pembuat chip Freescale.

Freescale adalah salah satu dari puluhan produsen chip, produsen handset dan operator yang telah mengadopsi Android dan membantu membangun komunitas sistem yang mendukung perangkat mobile kecil seperti netbook maupun smartphone.

HTC mengatakan telah mendapat order dari sejumlah operator untuk ponselnya yang berbasis Android, Desire. Sementara Motorola meluncurkan delapan model Android pada pekan ini.

Android dengan cepat mampu menyaingi Symbian Nokia dan Microsoft Windows sebagai perangkat lunak telepon dan sudah memiliki sekitar 5% pangsa pasar.

“Itu kesempatan dan ancaman,” kata Scott Bibaud, kepala mobile pembuat chip Broadcom.

Bibaud mengatakan Android sangat membantu dalam mengurangi fragmentasi sistem operasi mobile.

“Saya rasa kata gratis ada hubungannya dengan hal itu, tetapi juga sebagai salah satu cara utama bagi pembuat telepon untuk membedakan diri, karena telepon pada hari ini mulai terlihat hanya seperti persegi panjang hitam saja,” katanya.

Tim peneliti teknologi Bank of America Merrill Lynch menulis dalam sebuah laporan baru-baru menyebut

“Android telah mengubah pasar smartphone ke lingkungan seperti PC dan memindahkan pemanufaktur perangkat keras ke aplikasi perangkat lunak.”

Bahkan ponsel berbasis Android yang mampu surfing web, mengirim email dan menawarkan akses ke toko online kemungkinan akan segera masuk pasar dengan harga US$100.

Pembuat chip handphone ST-Ericsson mengatakan pada pekan ini, ponsel Android berbiaya rendah pertama menggunakan chipnya dengan harga grosir sekitar US$100 akan masuk toko-toko bulan depan.

Saingannya sesama pembuat chip Marvell juga mengumumkan pemotongan harga di MobileWorld Congress dan akan mendorong smartphone US$99 bisa tersedia di pasar dengan didukung Android dan platform lainnya. (mdr)

Pasar Mobil Bekas Masih Potensial POTENSI pasar mobil bekas masih cukup besar. Hal tersebut disampaikan Deputy Division Head CMC PT BCA Finance Adhi Purnama. Sebagai perusahaan jasa pembiayaan otomotif Adhi mengatakan, permintaan akan mobil bekas masih tinggi.

“Saat ini mobil baru harganya makin tinggi. Banyak juga yang baru beli, dua, tiga tahun sudah dijual dan harganya relatif turun. Saat ini cenderung banyak masyarakat yang beli mobil bekas,” ujarnya dalam grand opening pusat mobil second Roxy Square, Jakarta, kemarin.

Adhi berharap dengan adanya lokasi baru di kawasan Jakarta Barat ini bisa terjadi percepatan bisnis. “Bi-

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Februari 2010 PATokAn HArgA / kg TBs kelAPA sAWiT ProDuksi PeTAni kAlBAr sBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 930.66,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.001.81,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.075.12,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.112.68,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.150.86,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.188.41,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.226.60,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.265.32,Harga Kernel/Kg : Rp. 2.716.23,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.14 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

Harga CPO/ Kg Rp. 6,273.42 (tidak termasuk PPN)

Amerika Serikat dan badan lainnya di dunia mengolongkan Bovine Colostrum sebagai makanan, bukan food supplement. Fakta ini menguatkan, Colostrum Goodhealth sebagai produk pilihan kesehatan terbaik.

Produknya pun dihasilkan dari sapi-sapi pilihan yang bebas penyakit oleh perusahaan kesehatan terbesar ke-3 di New Zealand.

Sebagai perusahaan Goodhealth telah bergerak di bidang pembuatan produk kesehatan alami dengan pengalaman lebih dari 20 tahun.

Berbagai sertifikat telah didapatkan produk ini, seperti Incorporation Certificate, NZFA Certificate, Grade A Hygine Certificate, GMP Certificate, hingga Sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia.

Colostrum Milk Powder dari Goodhealth memiliki nilai IgG tertinggi di Indonesia, yaitu 2,25

COLOSTRUM Goodhealth dari New Zealand memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Banyak pihak terbantu setelah mengkonsumsi produk ini. Apa sebenarnya Colustrum yang ditawarkan Goodhealth ini? Colostrum sendiri merupakan cairan pra-susu yang dihasilkan manusia dan mamalia sesaat sebelum melahirkan dan beberapa hari setelah melahirkan.

Kaya nutrisi, faktor kekebalan tubuh, dan faktor pertumbuhan.

Colostrum disebut life’s first food, karena fungsi pentingnya menjaga kelansungan hidup bayi setelah dilahirkan. Pada manusia, colostrums berguna membuang kandungan toksik/racun pada liver bayi setelah lahir. Jika tidak dibuang, bayi dapat meninggal.

Fungsi colostrum manusia paling identik dengan Bovine Colostrum atau colostrums sapi. FDA

segudang manfaat.

Mulai dari meningkatkan daya imunitas tubuh, memperbaiki sistem metabolisme, merangsang hormon pertumbuhan anak-anak, sistem regenerasi sel-sel tubuh, mempercepat penyembuhan luka dan trauma, mengatasi radang sendi, mencegah rematik, mencegah penyakit kronis, serta masih banyak lagi.

Jika ingin mengetahui lebih dalam tentang Colostrum Goodhealth, warga Pontianak dan sekitarnya dapat mengikuti seminar kesehatan ‘Bedah Colostrum Goodhealth’ di ruang pertemuan lantai 4 RS St Antonius, Minggu 7 Maret 2010, mulai pukul 01.00 siang. Dua pembicara terkenal yang memberikan materi, yaitu Dr Charles Hutasoit Spesialis Anak dan Budiman.

Penasaran, segera hubungi Monika 0812-5662-6191, Elias 0852-84643978, atau Melania 0812-56841088. (mde/biz)

asanya kan orang cari mobil di WTC, Kemayoran, Untuk Jakarta Barat belum ada sentral untuk lokasi penjualan mobil bekas. Kbtulan di Roxi square ada, kita harapkan bisa menjadi sentra mobil di Jakarta Barat,” tandasnya.

Sementara itu, GM Roxy Square Erman Ratius mengungkapkan, pihaknya memilih sebagai pusat mobil second di Jakarta Barat karena perkembangan penjualan mobil second saat ini timingnya cukup bagus. “Kita sediakan untuk segmen market yang tidak bisa beli mobil baru,” ungkapnya.

Untuk pembiayaan, Roxy Square menggandeng Bca Finance dan Trans Pasific General Finance. “Kita harapkan bisa terus berjalan seterusnya,”

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

komoditi

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar MINGGU KE 3 FEBRUARI 2010

Harga

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

NO.

3.500,15.000,35.000,70.000,37.000,60.000,12.000,5.700,5.600,4.100,5.800,5.700,7.500,25.000,-

harapnya. Tak hanya menyediakan mobil bekas, rencananya pihaknya juga akan membuka pusat aksesoris mobil, namun akunya, semua asih dalam tahap perencanaan.

Erman mengatakan, saat ini, mobil-mobil asal Jepang masih menjadi primadona pilihan masyarakat dibanding mobil asal Eropa. Terletak di lantai tujuh mal, saat ini tersedia sekitar 12 dealer. “Targetnya bisa sampai 20,” tandasnya. Meski bekas, di pusat mobil second tersebut tersedia berbagai macam merek mobil seperti Mercedes, Toyota, Suzuki, FOTO IST Honda, Isuzu, Nissan, Mitsubishi, PERMINTAAN MENINGKAT: Bisnis mobil bekas masih Hyundai, Kia, VW, BMW, dan punya prospek. Buktinya, permintaan konsumen cenderung meningkat dari tahun ke tahun.

Daihatsu. (dew)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

SATUAN HARGA NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG

KET.

6.400 7.200 10.750 Luar Negeri 12.000 9.000 70.500 Kualitas A 18.875 33.750 14.300 7.975 24.925 3.875 900 7.125 8.250

NO.

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS SATUAN HARGA

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

1.175 27.250 12.000 45.500 14.000 12.250 2.375 3.000 29.350 32.250 15.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

BANK (Rp)

1 bln (%) 3 bln(%) 6 bln (%) 12 bln (%)

Bank Panin

8,00

8,00

8,00

8,00

Bank Muamalat

--

--

--

--

Bank Centradana Kapuas

8.25

8.25

8.25

8.25

BPR Lokadana

7,5%

8.5%

9,5%

10,5%

* (Nisbah utk Nasabah)

Pontianak Post

Rabu 3 Maret 2010

Pulih Lebih Cepat dari Gangguan Maag BANYAK pen­ derita nyeri lam­ bung atau maag hanya mengan­ dalkan minum obat sekadar men­ gurangi nyeri atau kembung. Alter­ natif terbaiknya, para ahli keseha­ tan menganjurkan untuk mengkonsumsi minuman sari kedelai, karena dari kedelai diperoleh berbagai senyawa yang mampu mengatasi maag langsung ke akar masalahnya. Sehingga tak sekadar meredakan rasa nyeri belaka.

Kini Anda dapat memilih Natoya, produk susu kedelai yang sudah dikenal menyediakan kan­dungan isoflavon bagi peningkatan metabolisme tubuhAnda.

Senyawa isoflavon mempunyai efek sangat baik bagi perbaikan metabolisme. Minum Natoya secara teratur setiap hari mendorong meningkatkan potensi energi serta metabolisme karbohidrat dan lemak. Natoya mengandung serat yang sangat baik dan terbukti efektif membantu mengatasi masalah pencernaan, seperti problem buang air besar. Pengalaman mereka yang sudah mengkonsumsi Natoya menyimpulkan dalam waktu 3-4 minggu, gangguan nyeri lambung dapat pulih dengan lebih baik.

Dapatkan Natoya di supermarket, swalayan, apotek & toko obat di kota Anda. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan Pontianak (0561)7559489/081522515978. Garuda Mitra, Koperasi Bank Kalbar, Koperasi Bina Sejahtera Wali Kota, Asoka Baru Swalayan, Koperasi Ko­ rem, Kaisar Siatan Swalayan, MM Citra Abadi, MM Mitra Jaya, Xing Mart. Citra Jeruju Swalayan, MM Makmur Kencana, MM Sing Jaya Abadi, H Mart Swalayan, Citra Abadi Swalayan, MM Pur­ nama Mart, MM Ada Mart, Swalayan Pesona.

Apt Kimia Farma,Apt Mandiri 1 & 2,Apt Damai, Apt Irma, Apt Sahabat, Apt Mitra Setia, Apt ZamZam, Apt Tanjung Pura, Apt Cipta, Apt Pelangi, Apt Seroja, Apt Anda, Apt Makmur 2, Apt Mulya, Apt Sadar, Apt Pelangi Podomoro, Apt Jeruju Medika.

Apt Bersama, Apt Gajah Mada, Apt Pritty, Apt Barokah, Apt Sejahtera, Apt Mulia, Apt Puspa, Apt Puspita, Apt Merdeka Timur, Apt Jenaka, Apt Ame­ lia, Apt Murni, Apt Sui Raya Dalam, Apt Sahabat, Apt Arwana. TO Segar Bugar, TO Fajar, TO Devin, TO Sehat Mulia, TO Hari Jaya, TO Mega Mart, TO Mekar Sari, TO Titi Baru, TO Berkat Usaha 2, TO DMC 2, TO Ari Utama, TO Ghea Jaya, TO Meteor, TO Sinar Makmur.TO Sunkist, TO Mayora, TO DMC, TO Sari Wangi, TO Panca Jaya, TO Mitra 88, TO Cipta Bahagia, Apt Medika 11, Apt Medika, Apt Farma Kita, TO Kenari Jaya, TO Liya. Sanggau (08125704130), Sintang (08125741021), Ngabang (081345258846), Nanga Pinoh (081345594109), Singkawang (081352332844). Mempawah; Apt Bakti Sehat dan TO Vitalitas. Dicari perwakilan un­ tuk kabupaten. Ijin Depkes RI P-IRT 80632170106. (biz)

Selain Langsing, Raymon Tea Sehat bagi Tubuh SEBA­ GAI petu­ gas front of­ fice sebuah perusahaan makanan terkemuka tanah air yang ber­ kantor di Jl. Tornang Raya Jakarta Barat, Ririn, panggilan akrab Arieni Charliana, tentu harus selalu menjaga penampilan diri. Termasuk berat badan, harus dijaga terus, karena erat kaitannya dengan image perusahaan tempatnya bekerja.

“Apalagi perusahaan kami menjual produk makanan yang notabene sebenarnya tidak bikin gemuk. Namun karena saya punya bakat turunan gemuk dari ayah, maka problem kegemukan pernah menghinggapi saya. Berbagai produk penurunan berat badan sudah saya coba, tak satupun yang membuahkan hasil, sehingga saya pernah nyaris putus asa. Baru setelah saya temukan teh pelangsing Raymon Tea lewat cabang utama Bunda Laras di Bekasi awal 2008, saya berhasil menurunkan berat badan secara alami dalam tempo 4 bulan, sebanyak 8 kilogram,” kata Ririn, warga perumahan Permata Hijau Permai blok BR-4 No. 6 Bekasi Utara ini.

Saat harus berburu mencapai lapangan kerja, Ririn sempat pesimis bisa dapat job yang layak, sesuai dengan disiplin ilmunya. “Sebab, berbagai tes panggilan kerja yang saya jalani, selalu kandas saat wawancara. Mungkin hal itu disebab­ kan bentuk badan saya yang gembrot waktu itu.Atas kenyataan itulah, akhirnya saya berjuang menu­ runkan berat badan. Banyak produk pelangsing telah saya coba. Tak satupun yang membuahkan hasil, malah ada diantaranya yang mernbuat badan saya makin gemuk, karena selera makan makin berlipat.

Selelah mencoba Raymon Tea awal 2008, berat badan saya kembali ideal,” kata Ririn, Entah memang kebetulan atau memang berat badannya yang sudah ideal dengan tinggi badan, pertengahan 2008 ia pun diterima bekerja di pe­ rusahaan swasta yang cukup terkenal. Posisinya pun sesuai dengan disiplin ilmu yang dia gali selama ini diperguruan tinggi. “Satu hal yang membuat saya senang, saya yang dulunya pemalas kini seolah tak kenal lelah. Saya sanggup bekerja dengan semangat yang berlipat ganda. Terima kasih Raymon Tea,” pujinya.

Raymon Tea, yang asli bisa diperoleh di distribu­ tor, Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A. Yani No. 21 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8 Sintang. TO Swallow JI. Koper Makrnur No. 2 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambai Pemangkat, Singkawang. TO Ceria JI.Pasar Baru blok D No. 1 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16 Sei Duri. TO Tulus Budi JI. A Yani No. 74C Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199 Pontianak. Terdaftar di Balai POM No.Ti 024204891.(biz)

KOMUNIKASI BISNIS Advertorial

Talangan Haji BRISyariah hingga 3 Tahun Solusi Tepat untuk ke Baitullah MENUNAIKAN Ibadah Haji ke Baitullah merupakan impian se­ tiap umat muslim. Tapi, terkadang calon jamaah haji (CJH) terkendala syarat-syarat yang harus dipenuhi.

Saat ini di Kalimantan Barat banyak CJH ingin mendaftarkan diri, tapi masih terkendala jumlah setoran minimal pada Departemen Agama, sekitar Rp20 juta. Untuk itu BRISyariah membuat produk Talangan Haji untuk memberikan pinjaman (qard) pada CJH untuk setoran minimal dari Depag.

Dana Talangan Haji iB BRISya­ riah merupakan layanan pinjaman untuk perolehan nomor porsi

pelaksanaan ibadah haji dengan pengembalian yang ringan dan pilihan jangka waktu fleksibel beserta jasa pengurusannya, se­ hingga CJH leluasa mewujudkan niat ke Baitullah.

Selain itu, untuk membantu minat CJH di Pontianak dan sekitarnya, terutama kendala jatah porsi, yang tersedia 2-3 tahun mendatang. BRISyariah saat ini mengeluarkan kebijakan untuk memperpanjang jangka waktu Talangan Haji yang ada menjadi tiga tahun. Jamaah haji memiliki kepastian dan pikirannya tidak ter­ bebani talangan haji tiap tahunnya.

Talangan Haji di BRISyariah dapat dilakukan dengan jangka waktu 3 bulan - 3 tahun.

BRISyariah menyediakan em­

SEPEDA motor Bajaj mulai merambah di Kalimantan Barat.

Itu ditandai pada tanggal 31 Agusutus 2009, dengan main dealernya adalah CV. Grand Mo­ tor Bajaj Pontianak, beralamat di Jalan.

Agus Salim No. 234 Pontianak.

Namun angka penjualan sepeda motor Bajaj sudah menembus lebih dari 150 unit.

Di antara jumlah tersebut meru­ pakan type dari XCD 125cc, Pulsar 180cc, dan Pulsar 200cc.

Dalam meningkatkan pelaya­ nan kepada customer, Bajaj Grand Motor yang memiliki bengkel resmi berkomitmen menyediakan spare part original Bajaj yang lengkap, agar para pengguna sepeda motor Bajaj tidak kesuli­

tan menemukan spare part yang mereka inginkan.

Ini menunjukkan Grand Motor Bajaj serius dalam menginvestasi­ kan bisnis ini. Dan harga spare part Bajaj sangatlah kompetitif dengan sepeda motor lainnya.

Untuk harga busi Rp9.500, CDI-Analog Rp166.200, kan­ vas rem cakram Rp27.000, kanvas rem Rp20.000, penu­ tup rantai Rp17.500, gear + rantai Rp294.600, body belakang Rp195.800, lampu senja Rp3.100, karet tromol Rp25.700, spakbor belakang Rp58.500, filter udara Rp30.800.

Kemudian kanvas kopling (1 set) Rp486.300, handle coupling Rp30.300, anti gores tangki Rp22.500, shock belakang + nitrox

Rp500.000, oil cooler Rp580.000, rumah lampu belakang (LED) Rp181.500. Item part ini meru­ pakan bagian dari Bajaj Pulsar 200cc.

Grand Motor Bajaj Pontianak juga melakukan sistem penjualan spare part secara transparansi.

Artinya, petugas counter part akan menunjukkan buku catalog spare part kepada customer, di mana untuk setiap spare part ada harga resminya.

Dan dalam agenda aktivitas tahun 2010, Grand Motor Bajaj Pontianak akan menyebarkan spare part originalnya ke bengkelbengkel umum. Ini tentunya akan memudahkan konsumen untuk menemukan spare part original Bajaj.(biz)

pat pilihan Paket Talangan Haji dan biaya/ujrohnya. Ujroh tergantung besar talangan dan jangka waktu, yaitu: 1. Paket Talangan Rp5 juta, jangka waktu 3 bulan-3 tahun, ujroh Rp100.000-1.275.000.

2. Paket Talangan lebih besar dari Rp5-10 juta, jangka waktu 3 bulan-3 tahun, ujroh Rp200.0002.550.000.

3. Paket Talangan lebih besar dari Rp10-15 juta, jangka waktu 3 bulan-3 tahun, ujroh Rp300.0003.825.000.

4. Paket Talangan lebih besar dari Rp15-Rp18 juta, jangka waktu 3 bulan-3 tahun, ujroh Rp360.0004.455.000.

Fasilitas: kepala keluarga dapat menjamin talangan untuk maksimal 6 calon jamaah haji anggota keluar­ ganya. Jangka waktu fleksibel, 3-36 bulan. Pelunasan sekaligus saat jatuh tempo, asuransi jiwa, serta online dengan Sistem Komputeri­ sasi Haji Terpadu (Siskohat).

Dari empat paket yang tersedia dapat disimpulkan Paket Talangan Haji BRISyariah sangat murah.

Melalui proses ringan CJH dapat mendaftar Ibadah Haji dengan mu­ dah. Mari persiapkan Rencana Haji kita dengan menghubungi Kadir atau Ratih di Bank BRISyariah Ca­ bang Pontianak Jalan Tanjungpura No.206 A Pontianak, telp.0561760400, 762875. (mde/biz)

Bajaj Siap dengan Spare Part Original Harga Resmi dan Kompetitif

Gudang spare part Bajaj

Bercinta Hilangkan Stress Bina Pemuda Mandiri dan Mampu Bersaing

TAHUKAHAnda, bahwa hubungan bercinta suami-istri itu dapat meng­ hilangkan stress. Misalnya dengan memeluk tubuh pasangan Anda menyebabkan tubuh mengeluarkan zat oxytocin, yaitu hormone yang menyebabkan rasa tenang dan rasa khayal yang dapat membantu dalam mengurangi stress.

Berenang di kolam renang bersama pasangan, atau sesekali mandi bersama pasangan Anda, saling bersentuhan dan

membersihkan tubuh pasangan secara bergantian juga bisa menghilangkan stress. Tetapi bagi Anda yang menga­ lami gangguan vitalitas kelelakian, ini perlu ditangani ahlinya.

Caranya, konsultasikan dengan dok­ ter ahli spesialis. Mengubah gaya hidup yang kurang baik dan hindari stress, serta menyisihkan lebih banyak waktu untuk menikmati seks yang tenang dan merawat kebugaran stamina vitalitas dengan mengkonsumsi ramuan herbal alami, tanpa zat kimia. Kini telah hadir produk herbal alami kapsul JKP (POM TR. 083378071).

Bagi kaum pria merawat stamina vitalitas pria dewasa dengan meng­ konsumsi produk herbal kapsul JKP khasiat alami dalam bentuk kapsul, bisa meningkatkan stamina vitalitas kelelakian Anda. Diracik dengan teknologi tinggi dibawah pengawasan para staf ahli dalam bidang farmasi.

Kapsul JKP aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami. Produsen produk herbal alami kapsul JKP ini berharap, agar masyarakat di seluruh dunia lebih bergairah mengarungi hidup berumah tangga dengan cinta

dan kasih sayang bersama pasangan­ nya yang sah saja. Khasiat alami dari kapsul JKP mudah didapat di apotikapotik dan toko-toko obat terdekat di kota Anda.

Pontianak; Apt Bintang dan TO Sinar Abadi Jl. Gajahmada, Apt Irma Jl. Adi Sucipto 216, Apt Sahabat Jl. Dr Soedarso C47, Apt Arwana Jl. Sui Raya 8 B, Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol.

Apt Matahari, Apt Kimia Farma dan TO Murni Jl. Tanjungpura. Apt Seroja Jl. Agus Salim, Apt Assyifa Jl. KH Ah­ mad Dahlan, TO Fajar dan TO Hidup Segar Jl. Komyos Sudarso. TO Hidup Sehat dan TO Sehat Pasar Flamboyan.

Apt Pretty Jl. Tanjung Raya II, Apt Anugrah Jl. Gusti Mahmud No.99A. TO Kapuas Komp. Khatulistiwa Plaza, Apt Amelia Jl. Sei Raya, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Gajah Mada, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Sungai Raya Dalam. TO Jenaka, TO Sumber Lestari. Sing­ kawang; Apt Singkawang Jl. Dipone­ goro, Sambas; The Santos Jl. Keramat.

Ketapang; Apt Medika Jl. Merdeka dan TO Sumber Lestari. Mempawah; Apt Mempawah Jl. GM Taufik.(biz)

Ponsel Batik Pertama Indonesia

PADA Oktober tahun lalu, UNES­ CO mengukuhkan batik sebagai warisan budaya Indonesia. Kini bere­ dar ponsel batik yang oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) diakui sebagai ponsel bermotif batik pertama di Indonesia.

Ponsel batik bukan dibuat perajin batik. Ia dikembangkan oleh Elzio, satu di antara bejibun vendor ponsel merek lokal buatan Tiongkok. Nama aslinya adalah Elzio i1u atau bisa dibaca seba­ gai Elzio I Want U. Namun, karena cas­ ing belakang ponsel tersebut bercorak batik, penjaga gerai-gerai ponsel lebih sering menyebutnya Elzio batik.

Sama dengan kebanyakan ponsel qwerty merek lokal, fitur dasar i1u adalah dual on GSM-GSM. Tombol navigasinya masih berwujud tombol lima arah konvensional, bukan track­ ball ataupun trackpad. Qwerty keypadnya relatif nyaman, termasuk untuk pengguna berjari tangan besar.

Perekam suara, penambah suara

latar, black list 20 nomor, melody composer, dan buku telepon seribu nama multiple entry adalah sebagian spesifikasi i1u. Ada pula bluetooth, radio FM yang siarannya bisa direkam, dan kamera dua megapiksel. Instru­ mentalia lagu Bengawan Solo dan Gundul-Gundul Pacul adalah dua di antara 15 nada dering bawaan i1u.

Enam aplikasi berbasis Java telah diinstalasikan. Ada dua browser, Bolt dan Opera Mini, yang siap digunakan berselancar di dunia maya. Tersedia pula eBuddy, Google Maps, Snaptu, dan DocViewer. Berdasar hasil uji coba penulis, aplikasi DocViewer hanya mampu membaca file berformat doc dan xls.

Untuk membatasi akses ke buku telepon, SMS, dan daftar riwayat pang­ gilan, pengguna dapat mengaktifkan fitur pengamanan. Ponsel berharga jual Rp 640 ribu tersebut dibekali dengan sensor gerak. Untuk mengubah wallpa­ per, pengguna cukup menggoyangkan

ponsel. Demikian halnya bila pengguna sedang mendengarkan musik, lalu ingin berpindah ke lagu lain.

Memori internal i1u berdaya tampung 19,1 MB. Kurang besar?

Pasangkan kartu microSD ke slot yang tersedia. Slot memori eksternal ponsel itu kompatibel dengan microSD berkapasitas hingga 4 GB. Konektor charger dan kabel data i1u berjenis microUSB. Itu sama dengan kebanyakan perangkat BlackBerry ke­ luaran terbaru, sama pula dengan konek­ tor kabel data aneka tipe ponsel Nokia generasi terkini. Berdasar pengalaman penulis, kabel data bawaan Nokia E72 dan charger bawaan BlackBerry Onyx dapat digunakan dengan baik di i1u.

Untuk mendengarkan musik dan ra­ dio FM, selain menggunakan handsfree yang disertakan dalam paket penjualan, pengguna relatif leluasa memakai ear­ phone favorit masing-masing. Sebab, i1u memanfaatkan konektor audio 3,5 mm yang bersifat universal.(tia)

Daftarkan Diri Anda di Yayasan Bintasik

TAHUN 2010 ini, awal dibuka perdagangan bebas. Un­ tuk mampu bersaing pemuda harus dibekali keterampilan hidup yang dapat dijadikan bekal untuk hidup mandiri.

Ada banyak jenis-jenis dan bidang-bidang keterampilan, salah satunya bidang otomotif. Seperti mekanik motor, mekanik mobil, mengemudi, dan lain-lain. Bidang juru­ san ini akan banyak sekali peluang usahanya seperti jadi mekanik, supir rumah tangga atau umum, ekspedisi, jual beli kendaraan bermotor dan lain-lain.

Yayasan Bintasik, adalah salah satu lembaga kursus bidang otomotif yang sudah berpengalaman belasan tahun mendidik para siswa dari usia 15 hingga 40 tahun. Sudah 1.326 siswa yang lulus dari Bintasik, dan 90 persen sudah bekerja atupun buka usaha sendiri.

Materi pembelajaran di Bintasik diajarkan dengan persentase 15 persen teori dan 85 persen praktik, mem­ buat siswa mudah mengerti karena dihadapkan langsung pada mesin atau komponen yang sedang dipelajari, yang dikolaborasikan dengan kurikulum dari Depdiknas dan Depnakertrans. Sehingga dapat menghasilkan pendidi­ kan yang berkompetensi, dan siap berkompetisi di dunia kerja.

Garansi yang diberikan Bintasik pada siswa adalah sampai bisa, dengan kualifikasi siswa mampu bongkar pasang mesin sampai hidup atau normal kembali.

Jadi tunggu apa lagi, segera daftar di Yayasan Bintasik.

Alamat kantor sekretariat di Jl. Prof. MYamin atau simpang Ampera depan Masjid Al-Asyraf Pontianak, telp (0561) 767508, 081522562229, 081345708984. Pendaftaran di buka setiap hari, gelombang pertama tanggal 1-5, gelom­ bang 2 tanggal 16-30 setiap bulan.(biz)

Peserta didik sedang praktik motor

Stroke Akibat Tekanan Darah Tinggi

MENGAPA orang bisa stroke?

Itu akibat tekanan darah tinggi, dise­babkan tersumbatnya pembulu darah di otak. Penyakit ini cukup ke­ jam, sehingga orang menginginkan lebih baik mati dari pada hidup men­ derita dan menyusahkan keluarga.

Presentase kasus stroke meninggal masih di atas 20%.

Gejala awal hipertensi adalah: sakit kepala, pusing, kejang pada tangan dan kaki yang sering di rasakan, mudah lelah, pengliha­ tan kabur, sering mimisan dan bumi terasa berputar. Apabila aliran darah tidak lancar dapat menyebabkan pusat pergerakan maupun pembicaraan tertekan, sehingga merasa lumpuh, mati rasa, berbicara tak jelas dan tidak mampu mengurus diri sendiri.

Kisman, warga Pontianak Teng­ gara, sudah 5 tahun stroke akibat tekanan darah tinggi. Tangan dan kakinya sudah hilang rasa, sehingga ia sudah tak dapat men­ gurus dirinya sendiri. Apabila ada rekannya yang menyuruh minum

obat atau makan buah-buahan, ia mengkomsumsinya kurang lebih tiga bulan, untuk mengetahui apakah ada perubahan, jika tidak ia hentikan.

Awal Mei 2008, seorangnya menawarkan kapsul Prima Tensi.

Baru sebulan ia mengkomsumsi sudah merasakan perubahan. Seki­ tar 3 bulan tangan dan kaki sudah bisa digerakkan. “Saya sangat bersyukur mengkomsumsi Prima Tensi, kini saya sudah mulai bisa mengurus diri sendiri. Dan saya yakin terbebas dari stroke, karena saya tetap mengkomsumsi Prima Tensi,” ujarnya optimis.

Kapsul Prima Tensi sudah teruji dan terbukti secara klinis dapat menormalkan tekanan darah tinggi, membuka sum­

batan pembuluh darah tersumbat baik lama maupun baru, mem­ perlancar peredaran darah ke jantung dan otak, memperbaiki jaringan yang sakit karena dapat melancarkan metabolisme tubuh.

Prima Tensi harganya ekonomis, isi 60 kapsul. Satu botol sudah bisa dirasakan mampaatnya. Tersedia di apotik dan toko obat terdekat di kota Anda. Pontianak: Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, Toko Batara Jl. Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi I dan 2 Jl. Ga­ jahmada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, TO Murni, Apt Utama Jl. Tanjungpura. Apt Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt Mulia

Jl. Urip. Apt Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka Barat. TO Jenaka, TO S Lestari Jl. Ahmad Dahlan. TO Fajar, Apt Bersama Jl. Komyos Sudarso. Apt Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt Mega S Farma Jl. Veteran. TO Paris Jl. Parit Husin 2.

Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro.

Mempawah: Apt Mempawa Jl. GM Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Sanggau: Apt Yoga Jl. A Yani. Ketapang: Apt Lestari Farma, Apt Medistra Farma Jl. R Suprapto.

Apt Mulia dan Apt Sumber Sehat Jl. MT Haryono. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di No: 081352022980. Terdaftar di POM TR. 053 349531.(biz)

22

Pontianak Post Rabu 3 Maret 2010

Pontianak Post

kubu raya 23 Dewan Cek Laporan Warga

Rabu 3 Maret 2010

SUNGAI RAYA – Anggota DPRD Kubu Raya merespon laporan warga terkait inves­ tor sawit tidak menyertakan plasma bagi masyarakat Desa Seruat II, Kecamatan Kubu. Se­ lain itu, kalangan wakil rakyat ini juga merespon laporan ter­ baru berupa HGU PT. SR. “Kita croscek supaya ada kejelasan. Mana yang benar antara laporan warga masuk atau dinas teknis yang sudah kita mintai keterangan,” ung­ kap Muhaini Abdul Muin, anggota DPRD Kubu Raya, kemarin.

Menurut dia, ratusan masyarakat Desa Seruat II, Ke­ camatan Kubu sudah melapor­ kan PT. SR ke DPRD Kubu Raya. Warga menandatangani laporan menolak kehadiran perusahaan yang tidak meny­ ertakan plasma kepada petani

BEARING/PONTIANAKPOST

KHAS: Sebuah toko di Jalan Gajahmada yang menyediakan makanan khas Pontianak beberapa hari ini ramai dikunjungi pembeli. Rata-rata pembeli berasal dari luar Kalbar yang baru usai menyaksikan cap go me.

Desak Bangun Jalan Desa SUNGAI RAYA - Desadesa di Kecamatan Kubu Raya masih banyak tertinggal. Den­ gan luasan sungai dan laut, daerah-daerah pedalaman masuk ketegori terpencil. Di Kecamatan Sungai Kakap, Desa Tanjung Saleh masuk salah satu kategorinya. Kepala Desa Tanjung Saleh Sy. Faisal mengatakannya belum lama ini.

“Berbicara infrastruktur, desa kami jauh ketinggalan dari desa lain yang ada di Kecama­ tan Sungai Kakap. Kami disini hanya mengandalkan jalur transportasi air untuk berbagai

keperluan sehari-hari,” kata dia belum lama ini.

Menurut dia, Pemkab Kubu Raya hasil pemekaran Kabu­ paten Pontianak begitu perha­ tian. Untuk tahun 2010 saja, proyek dari dana APBD dis­ ahkan setidaknya ada 4 pro­ gram pembangunan. Mulai dari proyek jalan rabat beton, jalan lingkungan hingga jembatan penyeberangan. ”Sekarang ini, kami memang butuh proyekproyek tersebut,” ujarnya.

Desa Tanjung Saleh meru­ pakan salah satu desa terletak di sebuah pulau. Letaknya terpisahkan antara daratan dan

perairan (sungai). Menuju ke­ sana warga harus mengandal­ kan jalur air sebagai kendaraan utama. Tidak heran, banyak warga luar ketika masuk ke wilayah ini sedikit mengeluh.

Meski begitu, kehidupan warga disana masih tradisional sekali. Untuk mata pencaha­ rian, masyarakat setempat mengandalkan pertanian dan perikanan tangkap. Untuk ked­ ua komponen ini, ada naik dan turunnya.

“Kalau lagi bagus, maka panen padi hingga tangkapan ikan melimpah. Namun kalau sedang tidak bagus, tak ja­

rang berhutang kesana-kemari.

Masyarakat disini masih men­ gandalkan pendapatan wari­ san nenek moyang mereka,” ungkap dia.

Masyarakat Desa Tanjung Saleh mayoritas suku ketu­ runan bugis. Ada juga warga keturunan hingga etnis lain.

Namun, mereka mampu mem­ baur menciptakan masyarakat yang rukun. Di Tanjung Saleh hanya kekurangan sentuhan infrastruktur. ”Makanya kita sangat senang apabila setiap ta­ hun di APBD ada dana proyek pembangunan di Desa Tanjung Saleh,” ujarnya.(den)

juan pusat karena pusat mem­ beri subsidi untuk bunga pem­ bayaran utang,” kata Sekda Kota Pontianak ini.

Pusat juga bersedia mem­ bantu menanggung resiko yang terjadi kemudian hari. PDAM Kota Pontianak optimis mampu membayar pinjaman dan terus mengembangkan potensi yang ada. Hal ini dilihat dari laba yang diperoleh. ”Dulu labanya masih Rp1 miliar. Tetapi sekarang hasil audit BPKP menyatakan keuntungan mencapai Rp10 miliar. Kalau bekerja dengan keragu-raguan, kapan maju­ nya,” timpal Toni.

Rencana penyesuaian tarif

air bersih ini harus dibarengi dengan perbaikan kualitas pe­ layanan. “Tidak semata-mata menyesuaikan tarif. PDAM haruslah memperbaiki kualitas pelayanan, kualitas air yang diberikan kepada masyarakat,” kata salah satu warga Jeruju, Andel di Pontianak, kemarin.

PDAM dituntut memperbaiki mutu air yang diproduksi. Se­ bab, selama ini air yang men­ galir tidak stabil. “Kami harus menggunakan mesin penyedot agar air bisa mengalir. Kalau tidak, air tidak akan mengalir sehingga menjadi kesulitan air bersih,” kata Muchsin, warga Sungai Jawi. (uni)

itu sebesar 74,13 persen atau menymbang USD5,61 juta.

Zulkarnain mengatakan, se­ bagian besar impor Kalbar berasal dari Asia yaitu sebesar USD7,03 juta atau sekitar 92,87 persen. Sisanya dari Amerika Serikat sebesar 4,19 persen, Italia sebesar 2,32 persen serta 0,62 persen dari negara lainnya.

Malaysia, Jepang, dan China merupakan negara pemasok terbesar impor Kalbar.

“Neraca perdagangan luar negeri pada Januari 2010 men­ ingkat 7,16 persen diband­ ingkan Desember 2009. Bila dibandingkan antara periode Januari 2009 juga meningkat 49,57 persen,” ujarnya. (mnk)

wartawan, Selasa (2/3).

Tak hanya raker dengan PLN, Komisi C juga mengundang mi­ tra kerja lainnya seperti PT Per­ tamina. ”Kami akan membahas suplai dan pendistribusian bahan bakar minyak, minyak tanah dan gas,” ujar politikus muda PBR

kelahiran Nanga Semangut, 26 tahun silam ini.Pihaknya juga akan mengundang PT Antam dan PT Harita untuk mengetahui proses perkembangan penam­ bangan bauksit di Kecamatan Tayan, Kabupaten Sanggau dan Ketapang. (zan)

Tarif Ledeng Bakal Naik Sambungan dari halaman 17

tunggu persyaratannya. Besar pinjaman tergantung persetu­

Ikutkan Transmigrasi Lokal Sambungan dari halaman 17

rumah dan masih berniat untuk tinggal di rumdin, harus mem­ buat surat pernyataan tidak punya rumah yang diketahui RT dan kelurahan setempat. ”Bagi yang punya rumah, wajib meninggalkan rumdin karena akan ditempati prajurit aktif,” katanya.

Tidak hanya purnawirawan, TNI juga dihadapi persoalan

kurangnya tempat tinggal bagi prajurit aktif yang betugas un­ tuk menjaga kemanan dan keu­ tuhan NKRI di provinsi ini.

Dengan dibentuknya Kodam di Kalbar, akan ada 6.000 para­ jurit aktif yang akan bertugas.

Sementara asrama atau rumah dinas yang tersedia, hanya ber­ jumlah 1.500. ”Masih ada 4.500 prajurit yang tak punya rumah.

Ini juga harus dicarikan jalan keluarnya,” kata Retno. (zan)

Ekspor Tergantung Karet Sambungan dari halaman 17

ungkapnya.

Bagaimana dengan impor?

Menurut Zulkarnain, nilai impor juga mengalami perbaikan. BPS mencatat terjadi peningkatan sebesar 20,16 persen dibanding­ kan Desember 2009 yakni dari USD6,30 juta menjadi USD7,57

juta. Begitu juga dengan nilai im­ por antara periode Januari 2010 dibandingkan Januari 2009 yang meningkat 128,63 persen.

Tiga golongan penyumbang terbesar impor yaitu pesawat mekanik 57,35 persen, peralatan listrik 11,46 persen, ikan dan udang 5,32 persen. Total nilai impor ketiga golongan barang

PLN Harus Tepati Janji Sambungan dari halaman 17

Kota yang telah menyurati PT PLN Cabang Pontianak untuk tidak melakukan pemadaman listrik saat ujian dan beberapa hari sebelum ujian nasional,” katanya. Sementara itu, Komisi

C DPRD Kalbar akan melaku­ kan rapat kerja dengan PT PLN Wilayah Kalbar terkait kondisi kelistrikan di provinsi ini. ”Raker rencananya akan dil­ angsungkan Kamis (4/3),” kata Sekretaris Komisi C DPRD Kalbar Andi Aswad kepada

Beritahu Kami Kalau Mau Menertibkan Sambungan dari halaman 17

Kapuas dan Peduli Bangsa.

Amsari sangat apresiatif dengan program pemerintah dalam menertibkan pedagang

Police Line ...

Sambungan dari halaman 17

katanya. Dia menjelaskan pihak kepolisian masih belum dapat memastikan temuan ini apa ilegal logging atau bukan. “Itu perlu penyelidikan untuk memastikannya,” kata Suhadi.

Suhadi menjelaskan sawmmil di-police line karena kepemilikannya yang masih diketahui. Polisi masih menunggu perkembangan itu hingga dapat mengetahui pemilik. (stm)

informal. Hanya saja jika ada hal-hal yang kurang mengenak­ kan dengan pedagang informal harap diberitahukan. Apalagi pedagang di Alun Kapuas ini mempunyai organisasi yang menaungi. “Hingga kini ter­ data 166 pedagang yang ber­ jualan di Taman Alun Kapuas,” katanya.

Hal senada diungkapkan Edwar. Wakil Ketua Forum Pemuda Alun Kapuas dan Peduli Bangsa mengatakan, kedatangan pedagang ke kantor polisi pamong tidak bermaksud menggelar demonstrasi, tetapi mengutamakan musyawarah mengenai penertiban dan pen­ jagaan Taman Alun Kapuas oleh polisi pamong.

“Kami hanya merembu­ kan solusi tempat berjualan

selama pengerjaan proyek di Alun Kapuas tersebut. Kami meminta pengertian terhadap lahan parkir yang mungkin bisa digunakan sementara oleh pedagang,” katanya.

Di kantor polisi pamong, puluhan pedagang informal Taman Alun Kapuas disambut Kasat Pol PP Kota Pontianak Syarif Saleh. Menurutnya sesuai peraturan yang ada, siapapun tidak diperkenankan berjualan di atas taman. “Taman terse­ but untuk kepentingan umum, sehingga tidak diperkenankan untuk berjualan,” ujarnya.

Rachmat Suprayetno, kepala Seksi Penegakan Peraturan Perundangan Sat Pol PP Kota Pontianak mengatakan per­ aturan menyebutkan taman tidak boleh digunakan untuk

berjualan karena selain meru­ sak pemandangan juga akan semakin menambah jumlah sampah di taman tersebut.

“Kami berharap forum dapat mengerti dengan tugas kami.

Kami pun akan memahami apa yang menjadi kendala peda­ gang, sehingga kita bisa saling bekerjasama menjaga keinda­ han taman tersebut. Pedagang juga bisa tetap berjualan den­ gan tenang,” katanya.

Ia menambahkan, “Tidak boleh berjualan di taman. Itu sudah harga mati. Sekarang pandai-pandai bapak dan ibu pedagang dalam membagi tempat untuk berjualan selama pengerjaan proyek, asal jangan di atas taman saja. Kalau keda­ patan oleh petugas kami, tetap akan ditertibkan.” (*)

Kita croscek supaya ada kejelasan. Mana yang benar antara laporan warga masuk atau dinas teknis yang sudah kita mintai keterangan Muhaini Abdul Muin setempat. ”Laporan masuk, namun kita masih croscek kebenarannya,” kata Muhaini Abdul Muin, .

Selama ini persoalan in­ vestasi perkebunan sawit di Kubu Raya cukup baik-baik.

Kalau ada ketidakberesan sep­ erti begini, berarti ada sesuatu.

Gejolak penolakan masyarakat Desa Seruat II kemungkinan miss komunikasi atau salah managemen. ”Ini yang sedang kita selidiki. Kami belum bisa memberikan putusan sampai benar-benar data-data terkum­ pul lengkap,” ujarnya.

Disamping laporan tidak menyertakan plasma, Komisi B juga menerima ada persoalan terbaru terkait HGU. Sama seperti masalah plas­ ma, HGU juga menyangkut di Desa Seruat II. Untuk persoalan ini pihaknya sudah meminta keterangan dinas teknis secara gamblang. ”Kata dinas teknis, masalah penolakan hanya sebagian dilakukan warga Seruat II. Sementara di tempat lain tidak ada yang menolak. Ini juga kita jadikan pegangan,” katanya. (den)

Mantan Tentara Legowo Sambungan dari halaman 17

Aminullah saat dengar penda­ pat dengan Komisi A DPRD Kalbar di Gedung Rakyat, kemarin. Menurutnya, ada ketidakpahaman purnawirawan terkait surat telegram kepala staf TNI AD pada 2006, yang menyebutkan, penempatan ru­ mah dinas oleh purnawirawan dengan syarat-syarat tertentu.

“Syarat-syarat itu diantaran­ ya purnawirawan beserta anakanaknya belum mempunyai rumah pribadi. Mereka harus membuat surat pernyataan di atas materai, sehingga apabila melanggar maka akan kami proses sesuai hukum,” kata Aminullah.

Ia melanjutkan, sosialisasi te­ lah dilaksanakan sejak 2009. Ini dilakukan agar purnawirawan tidak terkejut atas penertiban.

Namun ada pernyataan yang tidak dipahami secara menye­ luruh, sehingga menganggap rumdin yang ditempati bisa dimiliki. Sementara pihak TNI diharuskan menertibkannya karena itu aset yang menjadi tanggungjawab wilayah.

“Padahal prosedur pemaka­ ian rumah dinas tidak sesuai dengan pemikiran mereka.

Tetapi setelah kita sampaikan tadi mengenai aturan secara rinci, Alhamdulillah ada pe­ mahaman dari mereka. Kalau memang mau melanjutkan ada syarat yang harus dipenuhi, yang kami khawatirkan mer­ eka mau menempati, tetapi tak

ada syarat untuk dipenuhi,” ungkapnya.

Dalam penertiban, lanjut Aminullah, tidak ada intimida­ si. Pihaknya tidak mendapatkan adanya kekerasan dan tindakan pidana dalam penertiban kali ini. “Karena saya sendiri turun ke lapangan. Justru sebaliknya, ada maling yang disuruh pemi­ lik rumah untuk membongkar isi rumah tersebut, dan itu sudah kita tangkap dan dilapor­ kan kepada pihak kepolisian,” tuturnya.

Upaya pengadaan rumah bagi anggota TNI, lanjut Aminullah, sudah dilakukan melalui tabun­ gan wajib perumahan bagi TNI AD. Akan tetapi TWP punya keterbatasan. Setiap daerah pu­ nya target jatah yang diberikan.

Sehingga TWP belum mampu memenuhi dan menutupi kebu­ tuhan perumahan bagi anggota TNI. “Diharapkan purnawirawan ini membantu meringankan beban TNI AD yang terbatas.

Jangan dibebani lagi, bahkan untuk memenuhi kebutuhan suatu institusi saja ada keter­ batasan,” ujar Aminullah.

Aminullah mengakui, kondisi rumah dinas memprihatinkan, terbuat dari bahan yang semi permanen karena rumah lama.

Tetapi selama bisa dipergunakan maka akan ditempati. Rumdin di Pontianak berjumlah 1.500 unit, sementara jumlah prajurit ada 6.000 orang. Perumahan termasuk golongan I dan II, yang berkaitan dengan rumah jabatan

dan fungsi serta tanggung jawab penghuninya. Sedangkan rumdin golongan III bisa dimiliki. “Tapi di Kalbar tidak ada perumahan dinas Golongan III, sehingga tidak ada satupun rumah dinas yang bisa dimiliki anggota,” tegas Aminullah.

Riam Mapuas, salah satu purnawirawan yang hadir da­ lam rapat tersebut mengatakan, setelah mendapatkan penjela­ san dari pejabat Korem yang hadir pada saat itu, memper­ oleh kejelasan mengenai aturan yang sebenarnya.

Padahal sebelumnya, pur­ nawirawan dengan pangkat terakhir Letkol Infanteri yang tinggal di Asrama Sudirman sejak 1989 ini, juga kebera­ tan dengan penertiban rumah dinas.

Dia berharap DPRD Kalbar menyampaikan aspirasi mereka kepada Gubernur disediakan fasilitas perumahan untuk pen­ siunan TNI. “Tolong disampai­ kan kepada pak Gubernur agar menyediakan fasilitas rumah bagi kami, karena Kalbar masih memiliki lahan yang luas, sehingga bisa dipergunakan be­ berapa hektar untuk perumahan bagi kami,” kata Riam.

Dia mengimbau pur­ nawirawan lainnya agar melak­ sanakan peraturan yang ber­ laku. “Saat ini kami sudah mengerti. saya juga imbau kepada kawan-kawan untuk melengkapi persyaratan, apa­ bila ingin tetap tinggal di rumah dinas,” tandasnya. (wah)

Aman Cuaca Ekstrim Sambungan dari halaman 24

sedangkan suhu maksimal rata-rata mencapai 32,7 derajat celcius. ”Pada Febuari lalu tinggi. Puncak suhu maksimum mutlak mencapai 34,8 derajat celcius dan suhu maksimal rata-rata 32,9 derajat celcius,” jelas Ningsih.

Ia menambahkan saat ini perubahan cuaca terjadi cepat

sekali. ”Kadang bisa saja terjadi hujan disertai petir atau hujan lokal. Ini dikarenakan pengaruh global warming,” ungkapnya.

Kondisi cuaca di wilayah perairan juga termasuk aman.

Prakirawan BMG Maritim Pontianak, Prada Wellyantama mengatakan dari 1 Maret hingga 6 Maret mendatang ketinggian gelombang di wilayah

perairan Pontianak berkisar antara 0,2 meter sampai 0,5 meter. Sedangkan pada wilayah perairan Natuna berkisat antara 0,7 meter sampai 1,25 meter. ”Masih dalam kondisi normal.

Begitu pula kecepatan angin, di wilper Pontianak berkisar satu sampai lima knot. Sedangkan wilper Natuna agak tinggi, berkisar 10 sampaii 15 knot,” ujar Prada, kemarin. (uni)

Benahi Bandara Supadio Sambungan dari halaman 24

Informatika Provinsi Kalbar.

Materi yang dibahas yakni terkait serapan APBD 2009 dan persiapan pelaksanaan APBD 2010. Disinggung mengenai

rencana pembangunan bandara di Singkawang dan di Tebelian, Sintang, kata Andi, juga akan dibahas dalam raker nanti. Be­ gitu juga dengan permasalahan terkait pendangkalan muara dan Sungai Kapuas akibat sedi­

mentasi yang menyebabkan terganggunya transportasi air. ”Kita akan berbagi informasi mengenai kemungkinan pem­ bangunan bandara-bandara baru di Kalbar serta tahapan pelaksa­ naannya,” kata dia. (zan)

Harus Cari Uang untuk Biayai Anak Bungsu Sambungan dari halaman 24

gerobak tanpa ban. “Tidak perlu modal banyak, yang penting bisa menjahit dengan tangan,” ceritnya.

Menurut Ali, pendapatannya sehari bisa mencapai Rp50.000, namun jika sepi hanya mendap­ at Rp15.000-Rp20.000. “Cuku­ plah buat makan cucu dan istri,” celetuknya sambil tertawa.

Ali mempunyai enam anak yang sudah menikah semua, namun tidak mau merepotkan anak-anaknya. Saat ini ia ting­ gal bersama istri dan dua cucu­ nya dari anak bungsu yang saat ini berada di rumah sakit jiwa karena ditinggal suaminya.

“Saya harus tetap mencari uang untuk biaya anak bungsu

saya, sekarang ia berada di ru­ mah sakit jiwa, sedang anaknya saya dan istri saya yang mera­ watnya,” ceritnya.

Selama menjadi penjahit se­ patu dan tas, barang-barangnya sudah tiga kali diangkut Satpol PP. Ia pernah ditangkap. Kar­ ena usahanya di pinggir jalan.

Dulunya ia mangkal di Pasar Dahlia, namun tidak terlalu ramai.

“Waktu diangkut kami diberi pengarahan. Disuruh untuk mangkal di daerah pasar saja, na­ mun di sana sepi,” tambahnya.

Pernah barang-barangnya yang diangkut, dibiarkan­ nya, dan tidak diambilnya.

Ia berpikir jika tidak diambil bagaimana bisa menghidupi keluarganya. “Saya pernah

geram, kita ini kan pedagang kecil, diperhatikanlah kehidu­ pan kami, saat itu gerobak saya sudah satu setengah hari, namun jika dibiarkan kami ini mau makan apa,” pintanya.

Sama halnya dengan Ali. Mochtar, tukang sol sepatu lain­ nya mengaku, sudah sembilan tahun bergelut dengan dunianya.

Ia bekerja untuk menghidupi is­ tri dan anaknya yang masih ke­ cil. Ia juga mengalami hal yang sama sudah tiga kali di angkut, bersama gerobak-gerobaknya oleh satpol PP. “Saya bekerja untuk menghidupi anak dan istri saya, anak saya masih sekolah, yang besar baru kelas 2 SMP dan yang kecil masih SD,” katanya. (*)

Pendidikan Luar Biasa Diabaikan Sambungan dari halaman 24

Kakap ini, bahkan rela jauhjauh mengantar anaknya se­

tiap hari untuk mendapatkan pendidikan yang layak seperti anak-anak lain.

“Saya sangat terbantu den­

gan adanya sekolah ini, namun untuk biaya masih lumayan mahal, karena SLB belum ada yang negeri,” katanya.(tin)

metropolis Pontianak Post

24

Rabu 3 Maret 2010

Aman Cuaca Ekstrim

INFLASI

Dipicu Sawi Hijau INFLASI di Pontianak pada Februari 2010 tercatat sebesar 0,60 persen. Angka itu menurun drastis dari inflasi Januari yang terkatrol pada 1,23 persen.

“Bahan makanan yang mendorong terjadi inflasi. Ini disebabkan adanya kenaikan indeks harga barang dan jasa,” kata Kepala Badan Pusat Statistik Kalbar Iskandar Zulkarnain di Pontianak, kemarin.

Adapun komoditi Iskandar Zulkarnain yang memberikan sumbangan inflasi tertinggi, yakni sawi hijau, ikan gembung, beras, udang basah, jeruk, tahu mentah, cabe rawit, cabe merah, angkutan udara, dan daun singkong.

Laju inflasi pada 2010 di Pontianak yang baru berjalan selama dua bulan ini tercatat 1,83 persen.

Sedangkan inflasi periode yang sama pada 2007 sebesar 2,69 persen, 2008 tercatat 2,39 persen, dan tahun 2009 sebesar 2,12 persen. “Artinya inflasi dua bulan berjalan ini lebih rendah dari periode yang sama pada tiga tahun sebelumnya,” kata Iskandar. Menurut dia, besarnya laju inflasi year on year untuk Februari 2010 terhadap Februari 2009 sebsar 4,61 persen. Sedangkan laju inflasi year on year untuk Februari 2009 terhadap Februari 2008 tercatat 11,04 persen.

Pada Februari 2010, inflasi di Kalimantan tercatat 0,60 persen di Pontianak, 0,96 persen di Sampit, 0,24 persen di Palangkaraya, 0,13 persen di Banjarmasin, 0,83 di Balikpapan, 0,76 di Samarinda, 1,82 di Tarakan, dan 0,23 persen di Singkawang. “Beberapa kota menempati urutan tertinggi dalam inflasi di Indonesia. Pontianak sendiri berada pada ranking 12,” katanya. (mnk)

PERHUBUNGAN

Benahi Bandara Supadio KOMISI C DPRD Kalimantan Barat mempertanyakan upaya PT Persero Angkasa Pura II Cabang Bandara Supadio Pontianak dalam peningkatan infrastruktur bandara.

Menurut Sekretaris C DPRD Kalimantan Barat Andi Aswad, pihaknya akan mengundang PT Persero Angkasa Pura II untuk melihat kesiapan infrastruktur Bandara Supadio saat ini, dan Andi Aswad rencana ke depan dalam rapat kerja yang akan dilangsungkan hari ini (Rabu) di ruang serbaguna DPRD Kalbar.

Politikus muda Partai Bintang Reformasi ini mengatakan, materi pembahasan juga terkait daya tampung bandara, infrastruktur, serta jumlah penerbangan dan standar pelayanan publik yang tersedia.

“Bandara kita kan juga melayani penerbangan internasional. Sudah sepatutnya tipe bandara ditingkatkan dengan diikuti pelayanan yang maksimal dan berkelas,” katanya.

Di samping dengan Angkasa Pura, rapat kerja itu juga akan diikuti mitra kerja Komisi C lainnya yakni Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Ke Halaman 23 kolom 5

Menurut Yanti, adanya sekolah untuk anak-anak ini, akan memberikan keterampilan kepada mereka kedepannya, bagaimana masuk kelingkungan masyarakat, di SLB banyak diajarkan bagaimana cara berkomunikasi dan keterampilan.

“Agar dengan belajar anak-anak ini bisa berkomunikasi dan kita bisa mengerti apa yang diucapkannya, selain itu mereka bisa bekerja seperti biasanya,” jelasnya.

Adanya SLB dirasa sangat membantu bagi masayarakat yang memiliki anak yang menderita keterbelakangan mental. Salah satunya Sucipto, warga

PONTIANAK - Perubahan cuaca saat ini terjadi dengan cepat. Salah satunya dikarenakan global warming. Khusus Kalimantan Barat, termasuk dalam kondisi aman dari cuaca ekstrim selama sepekan mendatang.

Senin (1/3), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Jakarta menyatakan kondisi cuaca ekstrim berpotensi terjadi di wilayah Indonesia hingga Kamis (4/3). ”Tetapi tidak termasuk Kalbar.

Namun ada peluang terjadinya hujan, terutama hujan lokal,” ujar Kasi Observasi dan Informasi Badan Meterologi dan Geofisika Pontianak, Sri Ningsih, Selasa (2/3).

Beberapa wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang adalah pesisir barat Sumatra bagian tengah dan selatan, Sumatra bagian utara dan selatan, Jawa bagian barat dan timur, Jabodetabek, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara, dan Papua bagian tengah dan selatan. ”Untuk Kalimantan yang berpotensi adalah Kalimantan bagian selatan hingga Laut Arafuru.

Seperti yang ada dalam daftar ini,” ujar Ningsih sambil menunjukan data print beberapa wilayah termasuk dalam wilayah berpotensi ekstrim.

Untuk Kalbar terjadi peluang hujan pada Maret ini, namun hujan ringan. Curah hujan untuk beberapa wilayah normal, di antaranya di Pontianak, Sanggau, Ketapang, Sintang, dan Sambas bagian utara dengan kisaran 200 mm sampai 300 mm.

Sedangkan untuk beberapa wilayah lainnya seperti Kapuas Hulu dan Sekadau termasuk curah hujan tinggi, rata-rata berkisar 301 mm sampai 400 mm. ”Untuk angin masih normal yakni rata-rata 5 sampai 10 knot,” kata Ningsih.

Selama Maret, puncak suhu maksimal mutlak diperkirakan mencapai 34,5 derajat celcius,

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

BEARING/PONTIANAKPOST

DIBUTUHKAN: Kendati elpiji tiga kilogram sudah disubsidikan tetapi banyak warga yang membutuhkan minyak tanah. Sebuah pangkalan minyak tanah di Jalan Suprapto masih ramai dikunjungi warga.

Pendidikan Luar Biasa Diabaikan Pemerintah Mesti Bangun Sekolah PONTIANAK - Pemerintah harus memperhatikan anak-anak yang memiliki keterbelakangan mental agar bisa mendapat pendidikan formal. Sekarang ini sekolah bagi anak keterbelakangan mental semakin diabaikan.

Demikian diungkapkan Yanti, kepala Sekolah Luar Biasa Dharma Asih, Selasa (2/3). Ia mengatakan untuk saat ini sekolah luar biasa di Pontianak hanya ada dua. Itu pun milik swasta, karena masih banyak anak-anak yang keterbelakangan mental tidak dapat

mengenyam pendidikan.

“Yang butuh sekolah semua anak, baik sempurna mau tidak sempurna, kasian masayarakat banyak anaknya tidak bisa mendapatkan keterampilan dan pendidikan, sehingga berkomunikasi di masyarakat tidak bisa,” katanya.

Untuk Pontianak, khususnya di SLB, hanya mengajar untuk anak yang menyandang tuna rungu dan tuna grahita.

Sedangkan untuk anak yang menyandang tuna netra dan daksa belum ada.

“Kasihan yang menderita tuna netra dan tuna daksa, mereka tidak bisa sekolah karena belum adanya sekolah untuk mereka,” keluhnya.

Sekelumit Cerita Tukang Sol Sepatu

Harus Cari Uang untuk Biayai Anak Bungsu Panas begitu menyengat. Matahari sudah di puncak siang. Di persimpangan jalan, empat tukang sol sepatu merajut rejeki. Menanti pelanggan sambil sesekali menyedot sigaretnya.

Mereka tak hirau hilir mudik orang. Tangannya menari-narik merajut benang-benang sol dengan cekatan.

AGUSTINAH Pontianak ALI Suryansen mendongak. Pria 68 tahun ini sudah lama menekuni pekerjaannya sebagai tukang sol sepatu. “Lagi jahit tas, sekitar jam dua nanti mau diambil sama pemiliknya,” kata Ali. Ia bekerja sejak pukul enam pagi hingga lima sore. Bermodal pengalaman, Ali memulai usahanya.

AGUSTINAH/PONTIANAKPOST

TETAP KERJA: Ali tetap bekerja untuk menghidupi keluarganya.

Lelaki asal Banjarmasin ini datang ke Pontianak pada 1966. Ia bekerja sebagai buruh angkut untuk menyambung hidupnya. “Dulu bekerja sebagai buruh kecil, yah wirawastalah,” tambahnya.

Menjadi buruh kecil, membuatnya lelah dan ingin mencari peruntungan lain. Karena seringnya melihat teman yang bekerja sebagai sol sepatu, akhirnya Ali menekuninya hingga saat ini. “Awalnya lihat teman, akhirnya saya bisa juga menjahit sepatu dan tas dengan lancar,” katanya.

Menurutnya, saat memulai usahanya ia hanya butuh benang nila dan Ke Halaman 23 kolom 5

pro-kaLBAR Pontianak Post

Rabu 3 Maret 2010

Beasiswa

Lebih Dekat dengan Suhu Aheng, Pemimpin Ritual dari Sungai Kakap

Dijatah 30 Orang

10 Kali Memimpin, Hadirkan Lie Thien Penjaga Surga

KETAPANG—Kabar gembira kepada anak yang tidak mampu dan hidup diwilayah terpencil ataupun perbatasan namun memiliki prestasi luar biasa di sekolah. Depdiknas akan memberikan beasiswa penuh bagi mahasiswa berprestasi di sekolah dengan jalur Outreaching Tahun akademik 2009/2010 yang dikelola sepenuhnya Universitas Tanjungpura.

Beasiswa ini ini Supriyadi diprioritaskan bagi calon mahasiswa berprestasi dari daerah terpencil, perbatasan, atau miskin/marginal. Beasiswa jalur Outreaching, yaitu jalur perekrutan mahasiswa baru dengan penelusuran prestasi akademik 2 tahun terakhir di SMA/SMK/MA baik negeri maupun swasta yang berasal dari daerah terpencil, perbatasan, atau miskin/marginal dari seluruh wilayah Kalimantan Barat.

Menurut Kepala Bagian Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang, Supriyadi, di Ketapang sendiri sudah mensosialisasikan beasiswa ini. Sehingga semua siswa berkempatan yang sama, asalkan memenuhi syarat dan kriteria yang ditentukan.

“Untuk lebih lanjut hubungi kepala sekolah

Namanya So Chai Heng. Tapi di kalangan masyarakat Tionghoa Ketapang karib dipanggil suhu Aheng.

Pria 67 tahun boleh jadi suhu yang popular di masyarakat. Suhu Aheng ini selalu diundang panitia Cap Go Meh untuk memimpin ritual buka mata naga. Dia juga piawai memanggil roh dewa penjaga surga, Lie Thien Guan Sue.

Hari Kurniathama Ketapang

Siang setelah Cap Go Meh. Cuaca panas. Toa Pe Kong Yayasan Tridhrama Ketapang masih terlihat ramai. Di salah satu sudut ruangan terdapat sesepuh tokoh agama sedang berkumpul. Salah satunya pria berkacamata dengan memegang kipas untuk mengusir hawa panas yang menyelimuti kota Ketapang.

Ia adalah suhu Aheng. Meski irit bicara namun pria kelahiran Pontianak 28 September 1943 murah senyum. Pontianak Post berkesempatan mengobrol dengan suhu yang cukup dihormati ini. Aheng adalah pengurus sekaligus suhui di klenteng Tien Tien Siang Tie di Sungai Kakap.

Pemimpin ritual buka mata naga dan Cap Go Meh ini cukup senang berada kembali di Ketapang. Tahun ini ia telah menggenapkan dirinya 10 kali memimpin ritual di Ketapang. “Sejak awal Cap Go Meh dirayakan sampai sekarang saya diundang panitia memimpin ritual,” katanya.

Ia pun berkomentar tahun ini lebih semarak dari tahun sebelumnya.

Dalam menjalankan tugasnya. Aheng memiliki kemampuan tersendiri, dan tentu saja tidak dimiliki loya atau suhu lainya.

Tiap kali beraksi atau mempimpin ritual ia menjadi langganan dimasuki Ke Halaman 31 kolom 5

Tak Kantongi Izin

bahayakan masyarakat serta tak memiliki izin.

“Mulai dua hari kedepan dan SINGKAWANG-Tak memiliki izin, galian C illegal yang pada hari hari berikutnya harus dihentikan. Bila berada di Keluratidak juga diindahhan Sedau, Singkan, kita langsung kawang Selatan, bertindak tegas,” Selasa (2/3) dikata Karyadi, kelakukan razia oleh pada Pontianak Satuan Polisi PaP o s t , ke m a r i n . mong Praja Kota Tindakan tegas Singkawang. dilakukan Satpol Razia tersebut PP kemungkinan langsung dipimpin adalah dengan oleh Kepala Satumembongkar pakan Polisi Pamong sa jembatan jemPraja, Karyadi.

Karyadi batan yang dilalui Karyadi mengatakan, pihaknya sudah mem- truk untuk mengangkut tanah inta kepada pengelola untuk hasil dari galian. Selain itu, kata menghentikan aktivitas galian Karyadi, akan membawa pen C tersebut. Sebab, akan memKe Halaman 31 kolom 5

Pemekaran

Sebuah Kebutuhan

Ke Halaman 31 kolom 5

Pertanian

Rambutan Unggulan NANAS dan jagung, sangat prospektif dikembangkan di Kecamatan Singkawang Utara. Selain itu juga, rambutan di kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Sambas itu, bisa menjadi unggulan.

“Sekarang ini nenas dan jagung sangat prospektif untuk dikembangkan di Singkawang Utara,” kata Wali Kota Singkawang Hasan Karman, saat saat Musyawarah RenHasan Karman cana Pembangunan Tingkat Kecamatan di Singkawang Utara, Selasa, (2/3). Menurut Wali Kota, nanas dan jagung sangat prospektif, karena melihat kebutuhan peternakan untuk Kota Singkawang, sebanyak 150 ton perhari. ”Di samping itu rambutan di Singut juga menjadi unggulan, bisa saja dibuat kalengan. Lahan pertanian masih luas bisa saja dikombinasikan tinggal mengidentifikasi mana yang potensial,” Ke Halaman 31 kolom 1

bidik

HARI/PONTIANAKPOST

PAWAI LAMPION: Seorang peserta pawai lampion di Ketapang mendandani diri bak Dewi Kwan Im atau Dewi Welas Asih keliling kota di malam Cap Go Meh lalu.

Tamu Cap Go Meh Over Target Panitia Kecewa Tidak Semua Mendukung SINGKAWANG – Panitia Cap Go Meh Singkawang belum menghitung keuntungan. Untung rugi bukan tujuan utama, kemeriahan kegiatan dianggap sebagai kesuksesan semua masyarakat Singkawang.

Tapi, panitia mengisyaratkan kekecewaan terhadap sebagian aparat pemerintah yang tidak mendukung acara ini.

“Kita menyesalkan ada aparat pemerintah tidak mendukung penuh. Padahal ini event pemerintah, panitia hanya pelaksana,” ujar Sekretaris Panitia Cap Go Meh Singkawang, Bong Ci Nen. Bong tidak dapat memperkirakan jumlah pengunjung yang datang ke Singkawang pada puncak Cap Go

Meh, Minggu (28/2). Namun dia memastikan jumlahnya melampaui target. Hal tersebut diukurnya dari hotel dan home stay yang ada. Semuanya penuh, bahkan ada yang menginap di Stadion Kridasana.

“Kita tidak hitung, tapi over target. Banyak yang menginap di Kridasana karena tak dapat penginapan,” ungkapnya.

Walau sukses, panitia mengaku mengalami kendala selama Ke Halaman 31 kolom 1

Raskin Kulor Sesuai Prosedur Kelurahan Salah Paham SINGKAWANG – Aduan warga terhadap permasalahan pembagian beras untuk keluarga miskin di Kelurahan Sanggau Kulor, Singkawang Timur ditanggapi. Pihak kelurahan hanya salah paham.

Pembagiannya selama ini lancar dan tidak ada masalah.

Pun dengan dukaan penyele-

wengan raskin dengan modus mengangkutnya dini hari dibantah.

Beras tersebut disalurkan sesuai prosedur dan peruntukannya.

“Beras itu untuk RT 6, sudah disalurkan. Itu pembagian kedua, pertama telah dilakukan Sabtu (27/2),” ungkap staf pembagi raskin Kelurahan Sanggau Kulor, Djimi Diang.

Mengangkutnya dini hari, Diang beralasan, lantaran mobil yang digunakan milik anaknya.

“Anak saya yang punya mobil, dia mau pakai pagi hari. Makanya diangkut subuh,” ujarnya.

Dijelaskannya, Kelurahan Sanggau Kulor mendapat jatah 4.605 kilogram setiap bulan. Tapi, pada 2010 baru Februari yang disalurkan bulog ke kelurahan ini. Ada 11 RT di Sanggau Kulor, pembagiannya bergelombang. Bulan pertama untuk RT 1 – 6 dan RT 7 – 11 bulan berikutnya, demikian terus hingga Ke Halaman 31 kolom 1

ODY/PONTIANAKPOST

MENGGALI: Pekerja galian C sedang menggerus bukit mendapatkan tanah merah.

Jalan Rusak, Aktivitas Pasar Sandai Terganggu KETAPANG--Jalan Indralaya di Desa Sandai Kiri, Kecamatan Sandai kondisinya saat ini memprihatinkan. Ruas jalan yang persis berada di tengah-tengah Pasar Sandai ini sudah seperti kubangan lumpur, terlebih setelah diguyur hujan.

“Kita harap pemerintah segera mengatasi jalan yang semakin hancur ini,” harap Ketua RT setempat, Sunario Aheng kepada via telepon, baru-baru ini.

Dijelaskan Sunario, terakhir sekitar enam bulan lalu jalan ini sempat diperbaiki pada bagian yang hancur. Namun, sekarang kondisi ruas jalan bukan

Ke Halaman 31 kolom 1

Lampion Beringin dan Lampu Taman jadi Objek Foto

Laporan ODY

HARI/PONTIANAKPOST

baik justru tambah parah. “Kalau pengaspalan terakhir kali dilakukan sekitar tiga tahun lalu, namun tidak tahan lama karena mungkin pekerjaannya kurang berkualitas,” ujarnya.

Padahal, kata Sunario, jalan tersebut sangat berarti bagi masyarakat Sandai dan sekitarnya. Dengan kondisi jalan rusak berat seperti ini, berimbas pada aktivitas masyarakat di pasar yang juga terganggu.

“Kondisi jalan seperti ini, sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Semua masyarakat yang melalui jalan ini pasti

Melihat Objek Wisata Dadakan Kota Singkawang

Usai sudah perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang. Puncaknya, Minggu (28/2) lalu. Ribuan wisatawan berdatangan. Tempat wisata dipenuhi pengunjung. Baik itu wisata alam, pantai, pegunungan, maupun taman.

Namun, ada tempat wisata ‘dadakan’ yang tak luput dari perhatian masyarakat kala itu. Dimanakah itu?

RUSAK: Jalan Indralaya, Pasar Sandai Ketapang kondisinya memprihatinkan. Masyarakat berharap pemerintah segera memperbaiki ruas jalan ini.

Suhu Aheng

Galian Ilegal Diburu Lagi

Ke Halaman 31 kolom 5

ADANYA tudingan kalau dirinya sengaja mengangkat isu pemekaran untuk kepentingan politik menjelang pilkada dibantah Wakil Bupati Ketapang, Henrikus yang juga calon incumbent dari koalisi tiga partai, PDI Perjuagan, PAN dan Demokrat. Ia menyatakan persoalan pemekaran merupakan kebutuhan bukan kepentingan. Karena Pemekaran dirancang untuk kesejahterHenrikus aan masyarakat.

“Saya tidak ingin jadi pahlawan kesiangan.

Saya mengusung pemekaran ini agar masyarakat memilih saya? Sama sekali tidak,” ungkap Henrikus ditemui di ruang kerjanya baru-baru ini.

Mengapa pemekaran jadi kebutuhan, jelas dia, hal ini berdasarkan analisa rentang kendali pelayanan terhadap masyarakat atau Spent of Control. Dan soal pemekaran tidak sembarangan karena melalui tahapan serius dan penuh likaliku administrasi.

“Tentunya ada beberapa indikator yang harus dinilai sebelum sebuah wilayah dimekarkan, ada aturannya,” tegas Henrikus

25

SINGKAWANG merupakan daerah yang paling siap menyambut Visit Kalbar 2010 yang kini tengah berjalan. Banyak objek-objek wisata yang potensial di kawasan ini. Antara lain, wisata bahari yakni Taman Pasir Panjang Indah, Palm Beach, Sinka Zoo, Rindu Alam, di Kelurahan Sedau Kecamatan Singkawang Selatan (Singsel).

Wisata alam pun tak ketinggalan. Misalnya, ada Taman Nasional Gunung Raya Pasi Kelurahan Pangmilang, Singsel, Danau Serantangan

ODY/PONTIANAKPOST

INDAH: Lampu di taman dekat kantor BNI lama ini menarik perhatian wisatawan untuk berfoto-foto.

di Kelurahan Sagatani Singsel, Taman Eria Kelurahan Nyarumkop Kecamatan Singkawang Timur (Singtim), Batu Belimbing di Nyarumkop, Gunung Poteng di Kelurahan Pajintan, Singtim, Air Jeram Hang Moy di Kelurahan Sanggau

Kulor, Singtim. Pun demikian dengan potensi, Air Terjun Sibohe di Singtim, yang belum dikelola maksimal. Misalnya, akses jalan yang belum refresentatif untuk menuju Sibohe dari jalan utama.

Bisa juga Hiking di Gunung Roban

Kelurahan Sanggau Kulor, Singtim, Panjat Tebing Gunung Sari di Kelurahan Pasiran Kecamatan Singkawang Barat (Singbar).

Begitu juga dengan taman, misalnya, Taman Rekresi Teratai di Kelurahan Pasiran, Singbar, Bukit Bougenville dan Taman Chidayu keduanya di Kelurahan Sijangkung, Singsel. Dan Taman Anggrek di kawasan Wisata Rindu Alam, Singsel. Pembangunan pariwisata Singkawang juga tak lepas dari peran swasta.

Beberapa objek wisata yang ada, tetap eksis berkat sentuhan tangan dingin pihak swasta tersebut.

Selain potensi ekonomi, semangat membangun daerah, juga begitu tinggi dari para pengusaha swasta. Ada yang berbeda pada momen Imlek dan Cap Go Meh ini. Wisatawan, maupun masyarakat Singkawang, tidak hanya mengunjungi objek wisata yang sudah ada tadi. Di tengah kota pun, juga tak luput dari perhatian. Misalnya, kue Ke Halaman 31 kolom 1

26

SINGKAWANG

Pontianak Post

Rabu 3 Maret 2010

Copet dan Curanmor Nihil SINGKAWANG-Selama pelaksanaan Cap go meh 2010 di Kota Singkawang, tak ada laporan mengenai copet dan pencurian kendaraan bermotor.

“Kita sangat bersyukur sekali. Sampai saat ini, belum ada laporan tentang adanya aksi pencopetan dan pencurian kendaraan bermotor selama berlangsungnya cap go meh,” kata Kapolres Singkawang, Ajun Komisaris Besar Polisi Tony EP Sinambela kepada Pontianak Post, di ruang kerjanya, kemarin siang.

Menurut Tony, sejak beberapa hari sebelum pelaksanaan cap go meh, pihaknya sudah menerjunkan anggota guna memonitor perkembangan di lapangan.

“Mereka memonitor perkembangan di lapangan,” katanya. Selanjutnya, mantan Kapolres Landak ini mengakui, selama pelaksanaan cap go meh tidak ada gangguan keamanan yang berarti.

“Dukungan banyak pihak sehingga cap go meh berlangsung sukses,” katanya. Anggota DPRD Singkawang, Suberanto Thjitra juga mengungkapkan pelaksanaan cap go meh di Kota Singkawang berlangsung sukses.

“Kita melihat pelaksanaan cap go meh berlangsung sukses,” kata Sumberanto.

Politisi Pakar Pangan ini mengatakan, selain sukses acaranya yang diliput media cetak dan elektronik baik dalam maupun luar negeri, juga berhasil mendatangkan wisatawan baik dalam maupun luar negeri.

“Kita sangat bangga dan ini moment ini menjadikan Singkawang lebih terkenal dikemudian hari,” kata Sumberanto menjelaskan.

Dia berterima kasih kepada seluruh pihak yang memberikan dukungan termasuk sejumlah media massa. Humas Panitia Cap Go Meh 2010, Nusantio Setiadi juga memas-

tikan pelaksanaan cap go meh berlangsung sukses.

Selain itu, dalam pelaksanaan cap go meh, Singkawang berhasil mencatatkan tiga peristiwa penting dalam rekor MURI yakni kue keranjang terbesar, lampion terbesar dan jumlah tatung terbanyak.

“Kita tentu terbantu dengan semua pihak yang telah memberikan dukungan. Elemen masyarakat berperan aktif,” kata Nusantio, belum lama ini. Dia berharap, momentum cap go meh ini membangkitkan semangat untuk mensukseskan pelaksanaan Visit Kalbar 2010 yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Kalbar.

“Saya yakin, banyak gawe lainnya yang bisa menyedot wisatawan baik dari dalam maupun luar datang ke Singkawang,” kata Nusantio yang juga pengusaha sukses di Jakarta asal Singkawang ini. (zrf/hen)

Sertijab Perwira Polres ISTIMEWA

MUSRENBANG: Wali Kota Singkawang Hasan Karman berdiskusi saat Musrenbang Kecamatan di Singkawang Utara, Selasa, (2/3). Rambutan bisa jadi idola kawasan ini.

SINGKAWANG-Sebelumnya, Polres Singkawang melakukan serah terima jabatan kapolsek se Kota Singkawang, kini sejumlah perwira diserahterimakan. Perwira yang diserahterimakan adalah, Waka Polres Singkawang. Waka Polres Singkawang sebelumnya dijabat oleh Komisaris Polisi Ridwansyah diserahterimakan kepada Komisaris Polisi Heri Susanto.

Heri sebelumnya berasal dari Polda Kalbar sedangkan Ridwanyahnya kembali ke Polda Kalbar di bagian perencanaan dan pengembangan.

Perwira lain yang diserahkan terimakan adalah, Kabag Ops. Kabag Ops sebelumnya dijabat oleh Komisaris Polisi Rudi Setiawan.

Rudi digantikan oleh Ajun Komisaris Polisi Jamhuri Nurdin. Rudi akan menempati posisi di Reskrim Polda Kalbar.

Sedangkan, Jamhuri sebelumnya berasal dari Polda Kalbar. Perwira lain yakni Kasat Intelkam. Sebelumnya dijabat oleh Ajun Komisaris Polisi Suwarta dan diserahterimakan kepada Ajun Komisaris Polisi Oong Sudarman.

Sebelumnya Oong Sudarman berasal dari Polda Kalbar. Perwira lain adalah, Kabag Min dari Ajun Komisaris Polisi Mageretha diserahterimakan kepada Ajun Komisaris Polisi Agus Priyambodo.

Magaretha saat ini menjadi perwira di

ISTIMEWA

SERTIJAB: Polres Singkawang melakukan sertijab Kapolsek se Kota Singkawang.

Polres Singkawang. Kapolres Singkawang, AKBP Tony EP Sinambela mengakui, telegram rahasia dari Kapolda Kalbar sudah lama. Namun, karena adanya momen cap go meh sehingga serahterima jabatan tersebut ditunda dan baru sekarang dilaksanakan.

“TR dari Kapolda Kalbar sama dengan sejumlah kapolsek. Kapolsek duluan yang diserahterimakan dan sekarang baru perwira lainnya,” kata Tony.

Tony mengakui, sejumlah perwira yang

diserahterimakan ini sudah pernah bertugas di Kota Singkawang.

AKP Jamhuri Nurdin misalnya, pernah bertugas sebagai Kasat Lantas Polres Sambas sebelum akhirnya dimekarkan dan ikut pindah ke Sambas. Oong Sudarman juga pernah bertugas sebagai Kapolsek Tujuh Belas (sekarang Polsek Singkawang Selatan). Tony menjelaskan, pergantian sejumlah perwira tentu merupakan penyegaran dan menunjang karir mereka. (zrf/hen)

Dana Habis, Traffic Light Mati SINGKAWANG – Masyarakat meminta kepada Pemerintah Kota Singkawang, dalam hal ini Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika segera memperbaiki traffic light yang tak berfungsi normal.

“Harus segera perbaiki, bagaimana caranya, ya diupayakanlah. Kalau pemerintah tidak ada dana, bisa minta bantuan ke pihak swasta, tapi tetap sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku,” kata Yunus, salah satu aktivis mahasiswa Singkawang kemarin (2/3). Ia menyayangkan, sudah cukup lama traffic light itu tak berfungsi normal.

“Buat apa dipasang, kalau tidak dirawat. Ini kan mubazir,” katanya tak habis pikir. Menurut dia, semua traffic light di perempatan-perempatan yang ada di Kota Singkawang masih tidak menyala. Kondisi ini terjadi sejak beberapa bulan sebelumnya.

Tak pelak, mengakbitkan kesemrawutan lalu lintas. Bahkan, sangat rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.

“Kita tunggu bagaimana pemerintah menyelesaikan masalah ini,” tegasnya. Sementara itu, Dihubkominfo Kota Singkawang, tidak punya anggaran perawatan untuk

traffic light di persimpangan-persimpangan empat yang ada di kota ini. Sehingg, sampai dengan saat ini traffic light tersebut, masih tidak berfungsi normal.

“Anggaran perawatan traffic light memang tidak ada,” kata Kadishubkominfo Singkawang Ahyadi dua hari lalu. Ia menambahkan, memang perawatan traffic light tersebut, dibebankan kepada APBD Kota Singkawang. Kendati demikian, kata dia, tahun ini memang belum ada anggaran itu.

“Tapi tetap kita usahakanlah,” kata Ahyadi. (ody)

Pontianak Post

Rabu 3 Maret 2010

maulid nabi

Pawai KNPI dan FPI Berjalan Lancar Dugaan berbagai pihak pawai akbar yang digelar Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Front Pembela Islam (FPI) Singkawang akan ricuh terbantahkan. Walau tidak mendapat dukungan Pemerintah Kota Singkawang, ribuan umat Islam Singkawang turun ke jalan dengan tertib.

“KNPI dan FPI menjawab tudingan sekelompok orang yang mengira kami akan rusuh. Itu hanya provokasi,” tegas Ketua KNPI Kota Singkawang Moh Alqadrie AS. Pawai akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW ini, kata Alqadrie, merupakan pukulan bagi Pemkot Singkawang dan dinas pariwisata. Tanpa dukungan dana sepeser pun ribuan umat Islam turun ke jalan.

“Bahkan lebih menarik lagi turis dari Malaysia, Brunai dan Singapura justru turut serta keliling Kota Singkawang,” paparnya.Warga Roban, Singkawang Tengah, Herman mengatakan, dirinya berharap kesuksesan KNPI dan FPI ini dapat terus dilakukan setiap tahun. “Semoga dapat mengambalikan citra Singkawang sebagai kota tasbih,” katanya. Ketua panitia pawai akbar, Herri Sugianto mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung kegiatan ini. Dia menyadari tanpa dukungan tersebut pawai akbar tidak dapat berjalan sukses dan damai. “Kepada Polri, TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat dan semua umat Islam kami ucapkan terimakasih,” ucapnya.

Moh Alqadrie menambahkan, pawai akbar ini sebagai awal kebangkitan Kota Singkawang. Dia berharap kegiatan serupa dapat terlaksana pada tahun yang akan datang. “Ini sukses kita bersama.

Kita cinta Kota Singkawang,” katanya. (hen)

Nomor Telepon Penting Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

: : : : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

SINGKAWANG

27

Ajang Introspeksi Diri Imlek dan Cap Go Meh SINGKAWANG – Bangsa Indonesia yang majemuk, sangat kaya dengan tradisi merayakan tahun-tahun baru. Tidak terkecuali Tahun Baru Imlek dan Perayaaan Cap Go meh.

“Tradisi perayaan pergantian tahun, adalah ekspresi dari rasa syukur dan permohonan doa kepada Yang Maha Kuasa, sekaligus menjadi ajang untuk introspeksi diri dan berkontemplasi,” kata Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono di Singkawang, belum lama ini.

Mantan Ketua DPR RI ini mengajak, untuk menjadikan

pelestarian.

“Kita memahami kekhawatiran atas dualisem itu. Tetapi bukan berarti pariwisata budaya tidak bisa kita kembangkan,” jelasnya.

Menurut Agung, bersamasama dengan United Nations World Cultural Organization (UNESCO), pemerintah telah mengeluarkan sejumlah pedoman yang memberikan arahan bagi pemerintah, swasta, masyarakat lokal dan seluruh pemangku kepentingan pariwisata, untuk mengembangkan pariwisata budaya yang dapat mengatasi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Saya percaya bahwa kita semua dapat mengangkat kes-

HENDI/PONTIANAKPOST

TANPA ALAS: Mahalnya beaya sekolah, membuat pelajar di Singkawang Timur ke sekolah menggunakan sandal bahkan tanpa alas kaki.

Tradisi perayaan pergantian tahun adalah ekspresi dari rasa syukur dan permohonan doa kepada Yang Maha Kuasa, sekaligus menjadi jawab dilaksanakan dengan penuh rasa tanggungjawab dan ajang untuk introspeksi diri dedikasi yang tinggi. Utamakan dan berkontemplasi.

Satu Tahun Masa Percobaaan CPNS WALIKOTA Singkawang Hasan Karman menegaskan, masa selama menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) adalah masa percobaan, sekurang-kurangnya satu tahun, dan paling lama dua tahun.

Terhitung sejak tanggal diangkat sebagai CPNS. Hal ini dikatakannya, saat penyerahan SK Wali Kota Singkawang tentang pengangkatan sebagai CPNS formasi tahun 2009, dua hari lalu di Aula BKD Singkawang Jalan Firdaus. Ia berpesan, kesempatan menjadi CPNS itu harus disyukuri.

Tunjukkan sikap dan prilaku positif dalam melaksanakan tugas, sehingga menimbulkan adanya peningkatan kinerja. Tingkatkan motivasi dan disiplin serta semangat dalam bekerja sesuai dengan fungsinya. ”Perlu saudara ketahui, bahwa dalam masa percobaan sesuai dengan ketentuan, apabila saudara melakukan pelanggaran disiplin sedang dan berat, saudara dapat diberhentikan tidak dengan hormat sebagai CPNS,” katanya di hadapan CPNS. Ia juga berpesan agar tugas dan tanggung-

Pasang Iklan Biro SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

profesionalitas dalam bekerja, kecepatan dan ketepatan dalam menghadapi, menyelesaikan masalah dan pelayanan kepada masyarakat. Dia berpesan lagi, agar memelihara terus integritas dan wibawa PNS, dengan senantiasa meningkatkan kualitas moral dan iman dalam menjalankan setiap tugas dan tanggungjawab.

“Jangan cepat putus asa dalam menghadapi setiap tantangan dalam tugas sehari-hari,” jelasnya.

“Saudara telah menandatangani surat perjanjian akan mengabdi di Pemerintah Kota Singkawang, selama kurang lebih 10 tahun. Untuk itu, saudara harus konsisten tidak akan mengajukan permohonan pindah, sebelum masa 10 tahun, dengan alasan apapun,” tegas Hasan lagi.

Lebih jauh dia berpesan, agar dapat meningatan kepekaan dalam mencermati keadaan yang tengah dihadapi dewasa ini.

“Serta mampu merubah setiap tantangan menjadi peluang yang baik,” ujarnya. (ody)

Agung Laksono

tahun baru ini sebagai sebagai momentum untuk meningkatkan kepedulian social bersama, ketika ketika sebagian rakyat kita masih mengalami berbagai cobaan dan bencana.

“Sekaligus membangkitkan kesadaran kita, bahw kekayaan dan keragaman budaya yang kita miliki sangat tak ternilai harganya. Inilah yang terus menerus menjadi daya tarik bagi warga dunia, dan karena itu pariwisata budaya memiliki arti penting bagi bangsa ini,” ungkapnya.

Ia menambahkan, ada yang berpendapat bahwa pariwisata budaya diibaratkan dua sisi mata uang yang berbeda.

Karena pariwisata berorientasi pada bisnis dan industri, sementara budaya dimaknai sebagai upaya konservasi dan

ejahteraan masyarakat dan membangkitkan kebanggaan cultural kita sebagai bangsa, jika kita mampu mengelola seluruh potensi pariwisata yang kita miliki secara cerdas dan bijaksana,” katanya.

Jika di masa lampau sering dijumpai ketimpangan social ekonomi yang kontras, antara kawasan wisata dan lingkungan permukiman di sekitarnya, maka di masa mendatang, Agung sungguh berharap hal itu tidak akan ditemukan lagi.

“Kita ingin pariwisata dikembangkan dengan pendekatan yang melibatkan partisipasi seluruh masyarakat secara utuh, karena hanya dengan itu, pariwisata dapat memberikan manfaat dan kesejahteraan yang seluas-luasnya bagi masyarakat,” tegasnya. (ody)

SAMBAS

28 terigas

Bina Pengrajin Keranda MAJELIS Adat Budaya Tionghoa (MABT) Sambas berusaha membina pengrajin keranda.

Ketua MABT Sambas Jonosen kemarin mengatakan, pembinaan kepada warga Tionghoa yang kurang mampu untuk menjadi pengrajin.

“Selama ini kebutuhan keranda yang menggunakan kayu ulin didatangkan dari luar. Besarnya permintaan keranda di Kabupaten Sambas, tentu saja memberikan peluang kepada pengrajin untuk membuka usaha,” katanya.Menurut dia, warga Jonosen Tionghoa yang kurang mampu sebenarnya memiliki kemampuan membuat keranda. Hanya saja, kata dia, persoalan yang mereka hadapi yakni keberadaan bahan baku berupa kayu ulin.

“Kami MABT Sambas berusaha mencarikan sulosi dalam membina mereka. Karena untuk mendapatkan bahan baku kayu ulin banyak aturan yang harus dipenuhi,” tutur Jonosen.

Pria yang juga anggota legislatif ini mengemukakan, dalam waktu dekat akan mengundang berbagai instansi baik pemerintah daerah dan aparat penegak hukum. Ia menyebutkan hal ini terkait dengan pengadaan bahan baku bagi pengrajin keranda.

“Dalam membina warga Tionghoa kurang mampu menjadi pengrajin keranda, nantinya hasil yang diperoleh untuk mereka juga. Bahkan, keranda itu dipergunakan bagi warga Tionghoa kurang mampu juga,” paparnya.

Jonosen mengatakan, dana pembinaan berasal dari donatur dan anggota MABT bagi warga Tionghoa yang kurang mampu. Sehingga, ungkapnya, warga kurang mampu ini mendapatkan pengasilan dari kerajinan yang dihasilkan.

“Kami sangat mengharapkan dukungan semua pihak dalam membantu masyarakat Tionghoa yang kurang mampu. Selain membantu perekonomian mereka, juga mengurangi keluarnya dana masyarakat Tionghoa Kabupaten Sambas ke luar daerah, karena membeli keranda di kota lain,” harapnya. (riq)

Pontianak Post

Pemkab Kaji Pemberian Rekomendasi Pelaksanaan Kuliah Luar Domisili SAMBAS-Pemerintah Kabupaten Sambas sedang melakukan kajian dan penelahaan pemberian rekomendasi penyelenggaraan program studi di luar domisili. Hal ini dikemukakan Asisten III Setda Sambas Jamiat Akadol kemarin, saat pertemuan di ruang sidang utama DPRD Sambas.

“Kami masih melakukan konsultasi ke kementrian pendidikan.

Karena cukup banyak syarat yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan No. 30 tahun 2009, tentang

penyelenggaraan program studi di luar domisili,” katanya.

Ia menyebutkan ada 16 syarat yang wajib dipenuhi STIEKEN Jaya Negara Malang untuk penyelenggaran program studi pascasarjana.

Menurutnya, karena cukup banyak persyaratan, sehingga pemerintah daerah sebelum memberikan dukungan mengkaji lebih dulu. “Kami dari pemerintah daerah sangat terbantu dalam penyelenggaraan pembangunan pendidikan, jika ada program pascasarjana di Sambas. Tentu saja, masyarakat yang ingin kuliah tidak perlu jauh-jauh ke luar daerah,” tutur Jamiat.

Kabag Hukum dan Perundangan

Setda Sambas Marjuni mengemukakan, pasal 3 huruf b menyebutkan perguruan tinggi penyelenggara program studi di luar domisili, telah memperoleh akreditasi A untuk program studi yang sama di domisili perguruan tinggi tersebut.

Dikatakannya, pada pasal 3 huruf c program studi di luar domisili harus memperoleh peringkat akreditasi yang sama, dengan program studi di domisili perguruan tinggi paling lambat tiga tahun.

“Pemkab Sambas sebelum memberikan rekomendasi melihat aturan perundang-undangan apakah melanggar atau tidak. Supaya pelaksanaan kegiatan perkuliahan diakui

keberadaannya di daerah,” ungkapnya.

Ketua Yayasan Serambi Asuh Kabupaten Sambas Naskah mengatakan, menyampaikan aspirasi kepada legislatif untuk meminta dukungan dikeluarkannya rekomendasi. Menurut dia, ada 49 orang yang telah mengikuti program pascasarjana. “Kami hanya meminta rekomendasi perkuliahan dan izin belajar, bagi mahasiswa yang berasal dari pegawai negeri sipil. Mudah-mudahan saja kami mendapatkan dukungan pemerintah daerah untuk memenuhi syarat Mendiknas,” harapnya.

Ketua Komisi D DPRD Sambas

Jamiat Akadol

Tjong Tjihok mengatakan, legislatif hanya bisa memfasilitasi penyampaian aspirasi. Dikatakannya, persoalan pemberian rekomendasi dukungan pemerintah daerah masih dalam kajian. (riq)

Replika Jeruk Nyaris Makan Korban

TORIQ/PONTIANAK POST

REPLIKA: Replika jeruk terbesar masuk dalam rekor MURI dengan tinggi 4,1 meter dan diameter 18,8 meter serta jumlah tempelen jeruk sebanyak 32 ribu buah.

Izin Dicabut, Bus Masih Operasi SAMBAS-Ketua DPC Organda Kabupaten Sambas Tadjuin Mahidji menyayangkan, bus yang telah dicabut izin prinsip dan kartu pengawasan oleh Dinas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kalimantan Barat masih beroperasi.

“Kami meminta pengawasan atas pencabutan izin dilakukan in-

Rabu 3 Februari 2010

stansi terkait,” tegasnya kepada Pontianak Post, kemarin.

Ia mengemukakan hasil konfirmasi kepada Dishubkominfo Kalbar, bahwa mereka telah mencabut kartu pengawasan PT SMS sebanyak enam bus.

Ternyata, kata dia, Dishubkominfo Kalbar tidak teliti dalam penertiban izin prinsip dan kartu pengawasan.

“Sebab enam bus digunakan PT SMS yang mendapat izin ternyata masih dimiliki atau terdaftar pada perusahaan ABM

II. Sehingga pada 16 Februari 2010, Dishubkominfo menyatakan izin dan kartu pengawasan tidak berlaku kembali,” jelasnya. Tadjuin meminta pihak perusahaan mengembalikan kartu pengawasan kepada instansi terkait. Karena, ungkapnya, dalam keputusan instansi terkait tidak diperkenankan beroperasi kendaraan dengan trayek Kartiasa-Sintang maupun Pemangkat-Entikong milik PT SMS. “Kami sangat menyesalkan

keputusan yang diambil dinas teknis tidak dipedulikan pemilik perusahaan. Karena dalam beberapa hari ini, kendaraan masih tetap beroperasi,” ungkapnya.

Menurut dia, menghindari hal yang tidak diinginkan supaya pemilik perusahaan mentaati keputusan pemerintah dan menjunjung tinggi aturan. Ia juga mengharapkan Dishubkominfo mengambil tindakan mencegah mengamankan keputusan Dishubkominfo Kalbar.

“Kalau memang perusahaan

ingin mendapatkan izin prinsip, seharusnya mendapatkan rekomendasi dari Dihubkominfo Sambas dan DPC Ogranda Sambas. Syarat-syarat ini harus terpenuhi, sebelum mengajukan permohonan kepada Dishubkominfo Kalbar,” ungkap Tadjuin. Ia mengharapkan supaya pemilik perusahaan bus yang melanggar aturan introspeksi diri. Jangan, kata dia, memaksakan kehendak sehingga terjadi perselisihan nantinya antarsopir atau perusahaan angkutan. (riq)

SAMBAS-Penyelesaian pembuatan replika jeruk terbesar di Indonesia nyaris memakan korban manusia. Pasalnya, ketika penempelan buah jeruk segar pada tahap 90 persen pada Selasa (2/3) pagi oleh panitia tiba-tiba rangka bagian atas terlepas.

Dari pantauan Pontianak Post di lapangan-halaman polisi sektor Tebas-tempat dilaksanakan pemecahan rekor MURI jeruk terbesar, dan kegiatan musabaqah tilawatil quran se Kabupaten Sambas, secara tiba-tiba rangka kawat baja bagian atas terlepas. Kejadian ini sekitar pukul 09.50 WIB. Untung saja, warga yang memasang jeruk tidak berbaring pada bagian bawah rangka. Warga yang memasang hanya duduk jongkok di bagian tepi replika, sehingga sempat melarikan diri dari replika yang ambruk.

Ferdinan, salah satu panitia penggagas rekor Muri menjelaskan, perkiraan awal replika ini menggunakan sekitar 44 keranjang jeruk dengan rata per keranjang seberat 60 kilogram.

Menurut dia, ternyata perhitungan panitia meleset sehingga untuk memenuhi semua kerangka replika dibutuhkan tambahan jeruk lagi sebanyak 20 keranjang. “Kalau ditotalkan berat jeruk yang digunakan mencapai 3,6 ton. Bayangkan saja untuk replika daun saja mengguna-

kan tiga keranjang atau seberat 180 kilogram jeruk,” jelasnya.

Ia mengatakan walau pun rangka sedikit terlepas tidak merusak seluruh replika. Dikatakannya, panitia masih bisa menyusun kembali jeruk pada kerangka untuk dilakukan penilaian oleh pihak MURI. “Kami berharap apa yang dilakukan masih mendapat penilian dari MURI, sehingga tetap masuk dalam catatan mereka. Karena kerusakan tidak mencapai 10 persen,” tutur Ferdinan.

Ketua Penggagas Replika Jeruk terbesar Heryanto saat kejadian tidak berada di tempat. Ia sedang menemani tim penilai MURI menghadap kepala daerah. “Saya berada di Sambas saat mendapatkan kabar tersebut. Segala rencana telah kami persiapkan, tetapi kenyataan di lapangan Allah yang punya kuasa menentukan,” katanya.

Pria yang menjabat Camat Tebas saat dihubungi mengatakan, tim penilai MURI masih melakukan penilaian replika jeruk walau sedikit rusak. Dikatakannya, penilaian yakni rangkaian jeruk terbanyak dengan bentuk agak berubah.

“Mudah-mudahan apa yang kami rencanakan tercatat dalam sejarah Indonesia. Sehingga menjadi kebanggan masyarakat Kalimantan Barat dan Kabupaten Sambas khususnya,” harap Heryanto. (riq)

Ingin Pasang Iklan?

BIRO SAMBAS Hub : Rabbul

0813-4554-1441

Pontianak Post

KETAPANG

Rabu 3 Maret 2010

potret

Bakal Calon Bupati dan Calon WaBUP

28

Merasa Tidak Adil ZAHIDIN M Amin (56 tahun), keberatan dalam Calon Kepala Desa gusur hanya terkait dengan syarat umur. Ia mengaku tak menyerah begitu saja. Sebab, ia merasa cukup beralasan untuk mencalonkan diri.

“Bukan asal-asalan, dari pengalaman, pendidikan, belum pernah terlihat tindak pidana, dari fisik dan mental serta kesehatan berdasarkan keterangan dokter dan keadaan sehat jasmani dan rohani,” kata Zahidin M.Amin Zahidin M.Amin.

Zahidin sangat kecewa, bahkan ia menuding di antara Cakades Desa Petai Patah ada yang tamat SD menggunakan STTB Paket dam asal usulya tak jells.

Bahkan, Versi Zahidin juga dari Cakades yang ada ad ajuga yang terkait dengan hukum. Karena itu, apa halhal tersebut juga ada Perda dibuat DPRD Ketapang.

Karena digugurkan dengan alasan umur, Zahidin M.Amin merasa diberlakukan kurang adil, sebagai warga NKRI. “Saya merasa dikebiri hak azasi dan pembunuhan karakter yang sangat disayangkan ada pernyataan sikap yang disampaikan masyarakat pada PMD dan KB Ketapang, untuk pihak PMD dan KB menyikapinya bukan agar cara memperbanyak Photo Copy di kirim ke Panitia, Oleh panitia di bagi-bagikan pada cakades hingga di masyarakat. Apa tindakan seperti ini dibenarkan,” lanjutnya.

Ia menyebutkan hak azasi masyarakat benar atau tidaknya untuk menyikapi masukan seperti pernyataan sikap tersebut. Semestinya instansi terkait harus mengirim petugas secara diam untuk mengecek kebenarannya. Dalam hal itu. Ia merasa cukup keberatan mendapat tuduhan dari Cakades yang termuat dalam pernyataan sikap yang dibuat oleh sekelompok orang itu.(ndi)

ragam

Peserta Ramai Kejuaraan Bola Voly pantai yang dilakukan 27-28 Februari 2010, terpaksa harus dilanjutkan 6-7 Maret 2010. Ini dikarenakan banyaknya peserta yang mendaftar sampai 92 klub putra dan putri.

“Pada pertandiangan tanggal 27 dan 28 Februari, untuk klub putrid sudah masuk empat besar dan dipertandingkan pada final anggal 7 Maret 2010 jam 13.00 WIB di Pantai SDungai Jawi,” kata Dahlan AR, panitia pelaksana kepada Pontianak Post.

Humas KONI Ketapang ini menyebutkan untuk klub putra masih dalam babak penyisihan. Pertandingan akan dilanjutkan pada 6 Maret 2010, mulai pukul 08.00 WIB. Babak final akan dilaksanakan pada 7 Maret 2010 pukul 13.00 WIB. Pertandingan itu melanjutkan acara penutupan dan pembagian hadiah bagi juara 1,2, 3 dan 4. “Melihat antusiasnya kegiatan dalam kejuaraan voly Pantai pertama di Ketapang ini, tak menutup kemungkinan kita akan menggelar pertandingan bola voly pantai untuk tingkat Kalbar,” ujar Dahlan AR. Dalam kejuaraan itu sebanyak 92 klub bola voly putra dan putri ambil bagian. Versi Pengkab PBVSI Ketapang, pertandingan bola voly pantai ini sebagai salah satu event pemanasan menjelang Pekan olahraga Propinsi tahun 2010. (ndi)

Yasyir Ansyari

Martin Rantan 51,71 %

Ismet Siswadi

Suhermansyah 48,29 %

AR.Mecer

Jamhuri Amir

Henrikus

0%

Boyman Harun 0%

Pengaruhi Kelulusan Calon Kada Hasil Tes Kesehatan

foto Ist

KEJUARAAN: Kabag Umum Setda Ketapang, Drs H Gurdani Achmad, dengan kesebelasan Eka Setia saat melaporkan hasil kejuaraan di Kantor Bupati Ketapang.

Eka Setia Pertahankan Juara 4 Kompi Cup IV Tahun 2010 KETAPANG – Kesebelasan Eka Setia binaan Pemkab Ketapang akhirnya berhasil mempertahankan gelar juara untuk kedua kalinya pada Kompi Cup ke-4 tahun 2010.

Dalam pertandingan akhirnya dengan skor 3-1 dari kesebelasan lawan di GOR Panglima Tentemak belum lama ini.

Keberhasilan Kesebelasan Eka Setia mempertahankan piala bergilir pada Kompi Cup mengulang sukses seperti tahun 2009. Karena itulah Pemkab Ketapang sangat berterima kasih dengan para pemain, official dan pelatih yang berhasil mempertahankan nama baik Pemkab Ketapang. Pembina kesebelasan Eka Setia Drs. H.Gurdani Achmad, Selasa (2/3) melakukan pertemuan dengan pemain, official dan pelatih

di Kantor Bupati Ketapang. “Terima kasih kepada seluruh tim yang berhasil mempertahankan juara, dan menjaga nama baik daerah, kedepan tingkatkan bersama-sama kita tingkatkan prestasi,” ujar Drs H.Gurdani Achmad.

Dengan keberhasilan itu, H. Gurdani Achmad berterima kasih dengan kepada anak asuhnya serta mengharapkan tetap menjaga kekompakan dan kerjasama yang baik. Menurut Gurdani keberhasilan yang diraih adalah berkat kebersamaan.

“Kedepan perlu adanya peningkatan karena mempertahankan lebih berat daripada merebut,” ucapnya.

Gurdani yang juga Kabag Umum Pemkab Ketapang ini mengatakan

pembinaan kepada generasi muda melalui olahraga adalah merupakan solusi untuk menghindarkan para pemuda agar tidak terjerumus pada kegiatan yang tidak bermanfaat termasuk bahaya narkoba yang mengancap generasi muda.

Untuk itu Pemkab Ketapang sangat konsen dalam pembinaan pemuda melalui berbagai cabang olahraga.

Sementara itu, pelatih Eka Setia Rio menambahkan cukup puas hasil yang diraih oleh anak asuhnya.

Semuanya itu merupakan hasil kekompakan dan kebersamaan.

Karena itu kedepan agar Eka Setia tetap eksis, maka akan direkrut pemain yang berpotensi dihasil pengembangnan dan pembinaan kepada usia dini. “Dengan begitu Eka Setia dapat berpotensi pada tingkat yang lebih tinggi lagi,” katanya. (PK)

MaU paSanG • IKLAN • KOMBIS • LANGGANANKORAN Hubungi : Biro Pontianak Post Ketapang telp. 0534 - 35514

KETAPANG---Ketua KPU Ketapang Juardhani SE mengatakan hasil tes kesehatan bagi para calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2010-2015 jelas mempengaruhi kelulusan bagi calon Bupati karena terkait syarat untuk menjadi calon bupati dan wakil itu sendiri. “Hasil tes kesehatan jelas memperngaruhi lolos atau tidaknya calon tersebut karena aturan memerintahkan hal tersebut,” ungkapnya kepada Pontianak Post ditemui diruang kerjanya, kemarin.

Bahkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 6 tahun 2005.

Khususnya Bab V Pendaftaran dan penetapan pasangan calon, pasal 38 ayat 1 poin e. Dimana penyatakan calon kepala daerah dan wakil kepada daerah harus memenuhi syarat, yakni sehat jasmani dan rohani berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan menyeluruh dari tim dokter. Kelengkapan syarat tersebut, kata Juardhani, berupa keterangan hasil pemeriksaan kemampuan secara rohani dan jasmani dari terima pemeriksa yang ditetapkan KPU. Sedangkan untuk hasil pemeriksaan keempat balon calon bupati dan wakil bupati belum di terima KPU Ketapang dari tim dokter yang melakukan pemeriksaan. “Kita belum tahu hasil pemeriksaan para calon dari tim pemeriksaan. Kita akan menerima hasil pemeriksaan tersebut pada tanggal 3 Maret (hari ini,red) mendatang,” katanya.

Dalam hasil pemeriksaan terse-

but, lanjut dia, KPU Ketapang baru mengetahui apakah pasangan calon tersebut mampu atau tidak mampu, secara jasmani dan rohani.

Apabila dalam hasil pemeriksaan dokter menyatakan tidak mampu secara rohani dan jasmani. Maka berdasarkan aturan yang ada, tambah Juardhani, partai pengusung harus mencari calon pengganti. Hal tersebut dikarenakan pasangan tersebut tidak memenuhi syarat sebagai calon kepala daerah dan wakil Kepala daerah. “Karena hasil pemeriksaan tim dokter tersebut akan kembali dicek keabsahannya atau melakukan penelitian kembali kelengkapan berkas yang ada,” jelasnya. Apabila pasangan calon tidak memenuhi syarat dan diharuskan mencari pengganti.

Maka pada pasal 45 PP Nomor 6 tahun 2005 partai politi diberi kesempatan tujuh hari memperbaiki kelengkapan syarat pencalonan.

“Kita memberikan tujuh hari untuk dilakukan perbaikan, untuk tes kesehatan ini apabila sudah diberikan ke partai pengusung maka sejak hari itu dan tujuh hari kedepan sudah harus mempersiapkan perbaikan berkas,” paparnya. Perbaikan berkas kelengkapan ini, kata dia, sebelum dilakukan penetapan pasangan calon sekitar tanggal 18-20 Maret ini. “Setelah itu maka tidak dapat diterima perbaikan berkas tersebut, karena tanggal tersebut merupakan batas akhir atau final,” katanya. (har)

ONG UTARA KAYONG UTARA

30 potret

Warga KKU Syukuri Upaya pemulihan kondisi pasca bencana terus dilakukan di Kayong Utara. Adanya program tersebut disambut antusias oleh masyarakat. Masyarakat juga sangat mensyukuri adanya program dari pemerintah pusat di Kabupaten Kayong Utara tersebut.

Musibah kebakaran pada bulan Maret 2008 dan gelombang pasang pada bulan Desember tahun 2008 di Pulau Maya itu, penanganannya ditindaklanjuti oleh Pemerintah. Program M Said Tihi yang bergulir inilah yang ditinjau Wakil BUpati Kayong Utara Ir H M Said Tihi, didampingi Sekda Hendri Siswanto, Kepala Badan Penanggulangan Bencana, PU dan Bappeda serta Humas KKU. “Kunjungan kerja Wakil Bupati Kayong Utara ini dalam rangka sialisasi relokasi bencana gelombang pasang dan kebakaran, kedatangan rombongan disambut antusias oleh masyarakat, dan mereka juga sangat bersyukur,” kata Uti Amir Hamzah S.Sos, Kasubbag Protokoler, Humas Pemkab Kayong Utara.

Sementara itu, Wakil Bupati Kayong Utara, H.M. Said Tihi menerangkan pemerintah daerah berupaya meminta bantuan kepada pemerintah pusat melalui Menteri Koordinasi Kesejahteraan Rakyat Republik Indonesia agar dapat memberikan bantuan dana pembangunan di Kota Tanjung Satai ibu kota Kecamatan Pulau Maya Karimata.Karena itulah, pada pada tahun anggaran 2009 melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pemerintah Pusat mengalokasikan dana bantuan hibah pada Kabupaten Kayong Utara. Dari dana hibah yang berasal dari Pemerintah Pusat melalui Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB) tersebut, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara melakukan kegiatan rehabilitasi atau rekonstruksi pasca bencana yang terjadi pada tahun 2008.(ndi)

PP Belum Tentukan Sikap

KETAPANG—Pengurus Pemuda Pancasila Kabupaten Ketapang yang merupakan ormas yang cukup eksis di Kota Ale-Ale ini, masih belum menentukan sikap dalam Pemilu Kada 2010. Penegasan ini disampaikan Wakil Sekretaris I Pemuda pancasila Kabupaten Ketapang, Retno Yusa Herdadi.

“Dengan situasi panasnya suhu politik untuk Pemilu Kada Kabupaten Ketpang, pengurus belum pernah melakukan rapat atau pun konsolidasi organisasi yang mengarah pada salah satu calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2010-2015,” kata Retno Yusa Herdadi.

Ia menyebutkan, ini menjawab pertanyaan dari unsure pengurus dan anggota Pemuda Pancasila yang ada di 15 kecamatan yang tersebar di wilayah Kabupaten Ketapang.Pemuda Pancasila berkomit­men akan tetap ikut serta mensukseskan Pemilu Kada dan siap bekerjasama dengan aparat keamanan menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Pemilu Kada berlangsung.

Retno bersama seluruh unsure pengurus berharap agar nama besar Pemuda Pancasila tidak dimanfaatkan oleh oknum pengurus atau anggota PP yang tak bertanggungjawab.

Dimana, tak menutup kemungkinan nama besar PP diatasnamakan untuk mendukung salah satu calon Pemilu Kada 2010 Kabupaten Ketapang. Sebelum adanya rapat pleno pengurus atau pun rapat kerja pengurus. “Dalam waktu dekat seluruh unsu pengurus akan berkumpul di Pujasera untuk membahas rapat kerja guna menyu­sun program kerja Pemuda pancasila Kaupaten Ketapang 2010, sekali layer terkembang surut kita berpantang,” tegasnya. (ndi)

berpartisipasi dalam kegiatan,” kata Misno.

Dalam perlombaan ini ditegaskan oleh Misno bukanlah menang atau kalah melainkan lebih pada upaya untuk memasyarakatkan olahraga utamanya sekali memasyarakat Senam Bugar Indonesia di masyarakat. Jangan dilihat dari piala atau hadiah, tetapi lanjut Misno, kegiatan yang mereka lakukan sebagai upaya memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat utamanya Senam Bugar Indonesia.

Sementara itu, Camat Matan Hilir Selatan, Hasan Basri mengungkapkan bahwa program pemerintah yaitu memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat telah lama dicanangkan. “Diadakannya lomba oleh Mahasiswa Penjaskes STKIP PGRI Pontianak dalam rangka PPL – KKM merupakan sarana dalam rangka membentuk kesehatan masyarakat, yang paling

Rabu 3 Maret 2010

30

Mahasiswa STKIP Masyarakatkan Olahraga KETAPANG – Senam Bugar Indonesia dilakukan Mahasiswa Jurusan Penjaskes STKIP PGRI Pontianak di gedung Bandar Laut Desa Pesaguan Kanan Kecamatan Matan Hilir Selatan. Camat Matan Hilir Selatan Hasan Basri, membuka kegiatan ini dan dihadiri Kapolsek Matan Hilir Selatan, dan Danramil Matan Hilir.

Ketua Kelompok PPL – KKM Mahasiswa, Misno mengungkapkan kegiatan ini dilaksanakan merupakan salah satu kegiatan mahasiswa selama PPL – KKM, yang dilaksanakan lebih kurang satu bulan., Sebanyak delapan orang mahasiswa PPL – KKM ini dipusatkan di SMP Negeri 3 Matan Hilir Selatan Sungai Nanjung. Banyak kegiatan yang mereka lakukan, salah satunya lomba Senan Bugar Indonesia tingkat Kecamatan.

“Sebanyak delapan peserta dari beberapa desa di lingkungan Kecamatan Matan Hilir Selatan

Pontianak Post

pasti adalah upaya memasyarakat olahraga dan mengolahragakan masyarakat,” katanya.

Tujuan utama kegiatan ini bukanlah mengejar hadiah, tetapi bagaimana memaknai nilai-nilai dalam perlombaan senam sejak dari awal (latihan-red), sampai pada penampilan. Ia menilai ,lomba ini merupakan adu tampil dalam memaksimalkan hasil latihan, memang semua peserta pasti ingin menjadi yang terbaik dan pastinya ingin menjadi juara. “Tapi yang pastinya senam bugar ini bukannya hanya untuk dipertandingkan dalam moment tertentu tetapi lebih pada upaya pengembangan dimasyarakat,” kata Camat Matan Hilir Selatan.

Hasil perlombaan ini Juara I diraih oleh Desa Sungai Besar dengan jumlah 335, Juara II diraih oleh Desa Pesaguan Kanan dengan jumlah nilai 333, dan juara III diraih oleh Desa Sungai Bakau A dengan jumlah nilai 327. (ndi)

foto Ist

PISANG: Buah pisang di dalam motor air yang bersandar di pelabuhan Sukadana, ini merupakan salah satu potensi yang dimiliki KKU.

Buah Pisang

Pisang merupakan salah satu produk pertanian yang dimiliki KKU. Karena itu, tumpukan buah pisang dalam motor air maupun pelabuhan, sudah menjadi pemandangan biasa. Menurut Rusandi, salah seorang warga, hampir di

setiap daerah menanam pisang, baik di lahan yang kecil maupun lahan yang besar. “Buah yang satu ini mudah tumbuh sehingga di Kabupaten Kayong Utara menjadi salah satu sumber pendapatan masyarakat,” jelasnya.

Apa lagi jika masyarakat pandai mengolahnya, kata dia menambahkan.

Yaitu menjadikannya sebagai makan yang bervariatif, sudah barang tentu bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi Kayong Utara. (ndi)

Pendidikan dan Kesehatan Gratis Tepat KAYONG UTARA --Kabupaten Kayong Utara (KKU) terbentuk baru dua tahun berjalan, berdasarkan Undangundang N0. 6 Tahun 2007. Sebagai kabupaten baru, tentunya masih sangat mudah untuk mendesain arah pembangunan dan pemberdayaan masyarakatnya kedepan.

“Sehingga kebijakan pendidikan dan kesehatan gratis sejatinya sudah tepat,” kata Rudy Handoko, warga Teluk Batang, Kayong Utara.

Ia menyebutkan, memang sekarang pembangunan Infrastruktur pendidikan sudah mulai dibenahi. Demikian juga dengan fasilitas Puskesmas yang direncanakan hendak dijadikan sebagai medical center, Pustu, Poskesdes dan fasilitas medis lainnya. Selain itu, para siswa dari sekolah dasar hingga SLTA selama dua tahun terakhir sudah tidak dibebankan lagi pungutan apapun mulai dari masuk sampai proses belajarnya berjalan. “Pakaian pun juga ditanggung oleh Pemkab, demikian juga buku dipinjamkan langsung oleh Pemkab,” katanya.

Sedangkan untuk kesehatan, Puskesmas Sukadana sudah mulai dioperasikan untuk melayani pasien 24 jam. Menyusul puskesmas-puskesmas lainnya seiring rencana dijadikan sebagai medical center.“Namun, yang masih menjadi bagian dari masukan dari saya adalah bahwa sampai saat ini, kebijakan tersebut payung hukumnya masih berupa Peraturan Bupati (Perbup), belum menjadi Peraturan Daerah (Perda),” katanya.

Dari kacamata kebijakan publik, tentunya secara legal formal Perbup

ini terkategori peraturan yang belum kuat jika dibandingkan Perda. Khawatirnya, jika berganti kepemimpinan Bupati, maka berganti pula kebijakan, dan dikhawatirkan Perbup yang menjadi landasan kebijakan akan begitu mudah berganti pula.

Oleh karena itu, sebaiknya Perbup tentang Pendidikan dan Kesehatan Gratis ini segera diganti dengan Perda sehingga payung hukumnya jadi lebih kuat.Kemudian, sebagai suatu kebijakan yang diimplementasikan, tentunya dalam proses implementasi bukannya tanpa kekurangan.

Seperti cerita pengadaan pakaian seragam, meski mungkin dianggap hanya kasuistik, namun pernah terjadi keluhan-keluhan dari pihak sekolah. Karena ternyata seragam yang ada ada juga yang tidak pas dengan para siswa, kualitas bahannya juga dianggap kurang begitu baik, dan terkadang ada juga siswa yang tidak kebagian jatah.

“Oleh karena itu, sebaiknya ke depan, pengadaan seragam ini diperbaiki lagi, dan mungkin lebih baik jika pihak sekolah yang dilibatkan dan terlibat dalam pengadaan, karena tentunya mereka lebih tahu tentang kebutuhan mereka,” lanjutnya.

Sosok yang pernah bergabung di Himakatra ini menuturkan hal lain lagi, dalam pelaksanaan kebijakan ini, tentunya juga harus ditopang dengan kebijakan lainnya seperti sosialisasi program yang massif. Sehingga masyarakat mengetahui adanya program ini dan menyadarkan mereka tentang arti pentingnya pendidikan. Jangan sampai program sudah baik,

tapi masyarakat tidak begitu antusias memanfaatkannya. Terutama di wilayahwilayah yang terpencil dan jauh, yang mana informasi masih minim dan orang tua sering melibatkan anak-anaknya bekerja mencari nafkah. Karena selain itu merupakan tuntutan hidup, juga karena pola pikir tentang pendidikan yang masih belum berubah yakni menganggap pendidikan tidak penting dan tentunya dianggap tidak terjangkau juga.”Di bidang kesehatan, juga kerap muncul masalah, meskipun berobat ke Puskesmas dan Pustu/Poskesdes telah gratis, tetapi masih banyaknya praktik jual beli obat oleh tenaga medis kepada masyarakat yang berobat secara pribadi ke rumah paramedis dengan bayaran yang masih tergolong mahal kerap terjadi, sehingga merusak imej kesehatan gratis, juga masih sering ditemukannya paramedis yang enggan mengisi pos-pos yang mana seharusnya mereka ditempatkan,” paparnya.

Selain itu, memang saat ini dengan jumlah penduduk yang masih sedikit, keberadaan rumah sakit atau tepatnya rumah penyehatan/pengobatan belum dirasakan perlu. Namun, seiring perkembangan daerah, sepertinya ke depan keberadaan fasilitas rumah sakit atau rumah penyehatan/pengobatan diperlukan sebagai fasilitas rujukan.

Karena sampai saat ini penduduk dari Kayong Utara terpaksa ke Pontianak dan Ketapang untuk rujukan berobat lebih lanjut. Padahal tidak semua penduduk memiliki kemampuan untuk pergi berobat ke sana. (ndi)

Pontianak Post

aneka

Rabu 3 Maret 2010

Rambutan Unggulan Sambungan dari halaman 25

paparnya.

Dia mengatakan, akan membuka peluang kepada pihak swasta.

Tugas pemerintah, menurut dia,

mempermudah investasi yang memiliki keuntungan untuk masyarakat di Singut. ”Banyak peluang yang bisa diraih, tinggal investor mau apa tidak,” katanya.

Tentunya, investasi itu, harus

ditunjang dengan suasana Kota Singkawang yang harus kondusif. ”Dan kontinuitas produksi pertanian harus dijaga, jangan sampai investor mahal-mahal tetapi produksi macet,” katanya.

Musrenbang dihadiri oleh Anggota DPRD dapil Singkawang Tengah-Utara, Camat Utara, Kepala SKPD, Lurah, , dan RT se-Singkawang Utara. (ody)

potensi daerah yang hendak dimekarkan,” jelasnya.

Proses pemekaran membutuhkan waktu paling cepat 2 tahun.

Apabila, kata dia, ada pemekaran maka kabupaten induk wajib melakukan pembinaan untuk memajukan daerah hasil pemekaran. Apabila daerah yang dimekarkan dianggap gagal, maka dikembalikan ke kabupaten induk. Ditanya mengapa isu ini baru muncul ketika hendak menjadi Bupati. Henrikus mengatakan

memang kapasitas selama lima tahun lalu sebagai wakil Bupati.

Namun dirinya bukan pembuat kebijakan, bagaimanapun Bupati adalah policy maker (pembuat kebijakan. Sebagai wakil bupati tugasnya hanyalah sebatas pengawasan dan koordinasi. Jadi soal kebijakan sepenuhnya di tangan Bupati. “Program pemekaran tiga wilayah tersebut akan baru dilaksanakan apabila dirinya menjadi bupati Ketapang periode 2010-2015,” jelasnya. (har)

Sebuah Kebutuhan Sambungan dari halaman 25

Bahkan ia mengaku apabila kelak dipercaya masyarakat memimpin Ketapang, paling tidak ada tiga wilayah di Ketapang yang diprioritaskannya untuk dimekarkan.

“Tiga wilayah tersebut adalah Balai Bekuak, Manis Mata dan Tumbang Titi. Letak geografis wilayah yang cukup jauh, sehingga sulit dijangkau, kalau tak dimekarkan rasanya sulit ketiga daerah ini maju” ujarnya.

Ia menambahkan tiga daerah diatas dianggap mampu dalam hal infrastruktur jalan. Untuk jalan di Balai Bekuak cukup bagus bahkan dinilainya dapat dibelah dua.

Ia mengatakan tujuan pemekaran adalah untuk kesejahteraan dan keadilan bagi masyarakat itu sendiri. “Tapi tentu saja ada kriteria yang harus dinilai oleh tim penilai pemekaran pusat seperti rumah sakit atau puskesmas rawat inap, listrik serta tata ruang kota . Tapi yang lebih penting adalah

Dijatah 30 Orang Sambungan dari halaman 25

masing-masing unit sekolah baik SMA/SMK/MA, karena kepala sekolah langsung yang mengurusnya, dinas pendidikan hanya kepanjangan mulut saja,” ujarnya kepada Pontianak Post ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Beasiswa ini, kata dia, berbeda dengan beasiswa lainnya. Karena siapapun yang terpilih akan mendapatkan fasilitas memuaskan. Bayangkan saja, lanjut dia, bagi penerima beasiswa penuh

roh dewa Panglima Lie Thien, yang merupakan pengawal Tuhan untuk ditugaskan menjaga pintu surga.

Sehingga dengan dewa yang ia panggail diharapkan masyarakat dilimpahkan kebaikan, keselamatan dan keberkahan. Bahkan dalam aksinya Aheng menyiapkan sendiri pakaiannya dalam memimpin ritual. Yakni sebuah baju mirip layaknya pakaiang panglima khayangan.

akan mendapatkan pembebasan biaya meliputi pembebasan SPP, administrasi, transportasi dari dan ke Untan serta pemberian biaya hidup selama 4 tahun berturutturut sampai menyelesaikan sarjananya.

Namun Jalur outreaching tidak berlaku untuk program prodi pendidikan dokter, farmasi, sistem komputer, ilmu pemerintahan, pendidikan seni tari dan musik, pendidikan jasmani, kesehatan dan rekreasi serta ilmu keperawatan. “Berdasarkan informasi yang

ada. Seluruh aplikasi beasiswa harus sudah diterima pihak Untan pada 22 Maret 2010,’ jelasnya.

Adapun kriteria peserta adalah, peserta didik kelas XII dari SMA/ SMK/MA baik negeri maupun swasta, jarak dari tempat tinggal ke ibukota kecamatan, Kemudahan akses dari tempat tinggal ibukota kecamatan, penghasilan orangtua kurang dari Rp 1.000.000 dengan menunjukan surat penghasilan, prestasi di sekolah selama 2 tahun terakhir berada di rangking 1 sampai den-

gan 10.

Selain itu, peserta calon penerima beasiswa harus memenuhi syarat-syarat:, mengisi formulir pendaftaran, ada surat keterangan Kepala Sekolah, Potokopi rapor kelas XI dan XII (semester 1 hingga V) yang telah disahkan kepala sekolah, surat keterangan jumlah penghasilan orangtua, ada menulis essay 200 kata, mengisi surat perjanjian, berkas pendaftaran dimasukkan ke dalam amplop dan dikirim secara kolektif oleh kepala sekolah. (har)

Dengan senjata yang khas.

Sehingga baju tersebut dengan roh panglima surga tersebut.

Aheng tampak gagah, pemberani dan disegani. Pesan khusus dari sang panglima pun menjadi perintah bagi masyarakat tionghwa untuk dijalankan, karena dianggap pesan dari Tuhan. Bahkan Aheng juga satu-satunya suhu yang memiliki kemampuan mengisi roh-roh baik ke dalam naga yang akan diarak keliling kota, dengan tujuan mengusir roh-roh jahat.

Sebelum beraksi sebagai panglima penjaga pintu surga.

Aheng harus menjalani ritual.

Seperti berpuasa tiga hari dan hanya makan nasi putih serta sayur mayur. Untuk membersihkan badannya, sehingga siap mental dan jasmani. Maklum saja apabila tubuh tak bersih maka akan sulit memanggil sang panglima penjaga pintu surga. Apabila roh sang panglima keluar dari tubuh suhu Aheng maka prosesi ritual pun selesai. ‘‘Saya hanya bisa memanggil

roh Lie Thien,” katanya.

Suhu berharap perayaan CGM di Ketapang akan membawa berkah kepada masyarakat Ketapang. Ia berpesan agar masyarakat tionghoa agar selalu mendekatkan diri dengan Thian agar dilindungi. Meskipun ia mengetahui tahun ini merupakan tahun macan, akan tetapi apabila masyarakat Tionghwa mau bekerja keras maka cobaan dan tantangan dapat dilewati, sehingga memberikan kemajuan bagi usaha, keluarga dan kedamaian hidup. (*)

Galian Ilegal Diburu Lagi Sambungan dari halaman 25

gelola galian C itu ke ranah hukum, sesuai dengan aturan yang berlaku. “Disana ada satu jembatan yang selalu dilintasi truk.

Bila mereka belum berhenti, jembatan itu yang akan kami bongkar,“ ujar Karyadi dengan mimik serius. Kata Karyadi yang juga pernah bertugas di Satpol PP dan Setwan ini, galian

C itu mengganggu masyarakat baik siang dan malam. Warga yang berada disekitar galian C tersebut selalu merasa takut.

“Masyarakat merasa takut akan terjadinya longsor tibatiba. Mereka lapor kepada kami soal ini dan minta ditertibkan,” katanya. Saat penertiban dilakukan, para pekerja yang jumlahnya mencapai belasan langsung berhenti bekerja.

Mereka tidak dapat pergi karena Sat Pol PP terlebih dahulu memblokir jalan yang dilalui.

Selain para pekerja, dalam penertiban itu, terdapat dua truk yang siap mengangkut tanah.

“Para pekerja dan pengelola untuk sementara hanya kita berikan penjelasan adanya larangan galian C di lokasi yang dilarang,” kata Karyadi. Sebelumnya, lokasi itu pernah longsor. Ada rumah

yang tertimpa.

Warga pun mengungsi dan langsung dilakukan evakuasi oleh pemerintah. Longsornya galian C tersebut lantas hujan menguyur Kota Singkawang.

Sebelumnya, galian C yang tidak memiliki izin didatangi oleh pemerintah. Mereka minta pengelola menghentikan aktivitas galian sebelum memakan korban jiwa. (zrf)

santunan. Setiap kelompok tatung mendapat, Rp 2,5 juta.

Sebagian telah diserahkan sebelum Cap Go Meh. Tapi, tidak semua kelompok tatung yang hadir. Dari jumlah semula 776 tatung, pada pelaksanaan hanya hadir 593.

Diterangkan Bong Ci Nen, tatung yang tidak hadir tidak

akan mendapat santunan yang tersisa 50 persen. Bahkan diminta memulangkan sebagian uang yang telah diserahkan panitia sebelumnya. “Besok (hari ini-red) baru diketahui berapa jumlah yang mendapat santunan.

Tatung yang tidak hadir harus mengembalikan uang, itu sudah kesepakatan,” katanya.(hen)

kecamatan menggelar rapat.

“Langsung kami rapatkan, ketua RT, warga dan kelurahan hadir,” paparnya.

Kecamatan, kata dia, tidak terlibat langsung dalam pembagian raskin. Dari bulog beras langsung disalurkan ke kelurahan untuk dibagikan kepada warga.

“Yang bagi sepenuhnya kelurahan. Kecamatan hanya melaku-

kan pengawasan,” ujarnya.

Koni menyambut baik aduan warga sebagai fungsi kontrol.

Mendatang, tambahnya, semua RT di Sanggau Kulor harus musyarawah untuk membicarakannya lebih lanjut. “Semua RT harus terlibat dalam musyawarah nanti, agar transparan dan tidak saling curiga. Kalau memang ada pelanggaran, akan langsung saya sikapi,” tuturnya.(hen)

Tamu Cap Go Meh Over Target Sambungan dari halaman 25

festival Cap Go Meh. Terutama soal pendanaan. Pemprov Kalbar mengucurkan Rp 100 juta, Pemkot Singkawang Rp 150 juta. Jumlah itu, kata Bong, tidak mencukupi biaya pelaksanaan festival. Pihanya terpaksa mencari donatur lepas dan sponsor.

“Kendalanya pada pendanaan. Bagaimana mencukupi Rp 3 miliar, panitia mencari sendiri. Untungnya ada donatur dan sponsor,” paparnya.

Hingga kemarin, panitia masih melakukan aktivitas di sekretariatnya di Jalan Niaga.

Beberapa orang menunggu peserta pawai mengambil uang

Raskin Kulor Sesuai Prosedur Sambungan dari halaman 25

setahun. “Memang begitu pembagiannya, ini atas kesepakatan semua RT,” katanya.

Satu kilogram raskin seharga Rp 1.600, penerima mendapat jatah 15 kilogram. Diang mengakui, setiap bulan ada kelebihan raskin yang disalurkan bulog. Namun, dia membantah beras itu dijual ke pihak ketiga

dengan harga mahal.

“Lebihnya untuk warga juga, kalau mereka yang tidak dapat jatah bisa membeli ke kelurahan. Harganya sama,” tegasnya.

Kepala Kecamatan Singkawang Timur, OP Koni mengemukakan, setelah mendapat laporan dari warga, dirinya langsung turun ke kelurahan. Beberapa ketua RT, kelurahan dan

Jalan Rusak, Aktivitas Pasar Sandai Terganggu Sambungan dari halaman 25

kotor sehingga suasana terlihat kumuh dan jorok,” terangnya.

Hal senada juga disampaikan salah satu warga Sandai, Anam.

Dia berharap, pemerintah tidak tutup mata melihat kondisi jalan yang rusak ini dibiarkan berlarut-larut. Dia yakin, kalau ada niat baik dari pemerintah maka untuk memuluskan jalan ini tidaklah berat. Apalagi, ruas jalan yang rusak ini tidak begitu panjang. Hanya, lanjut dia,

tidak sampai 600 meter. “Kita sudah lelah melihat kondisi jalan seperti ini, karena kami setiap hari digunakan berlalu lintas di jalan ini. Makanya, kita sangat berharap pemerintah segera memperbaiki jalan ini,” harapnya.

Sementara salah satu aktivis pemuda pedalaman, Susilo Aheng menambahkan, kondisi Jalan Indralaya yang persis berad di tengah Pasar Sandai semakin hancur lebur. Tak heran, nyaris setiap hari kondisi mem-

prihatinkan di jalan ini menjadi buah bibir warga masyarakat Kecamatan Sandai. Bahkan, ada yang menilai pemerintah tidak serius dalam menangani infrastruktur ruas jalan yang tidak pernah genah.

Penilaian negative terhadap pemerintah tersebut, dinilai Susilo Aheng tidaklah berlebihan. Pasalnya, pajak masyarakat terus dipungut akan tetapi hasil pembangunan sangat tidak nampak hasilnya.

“Masyarakat hanya menelan

kekecewaan dan tidak bisa berbuat apa-apa karena sudah bosan dengan keadaannya. Sudah 65 tahun Indonesia merdeka tetapi pembangunan infrastruktur jalan ke pedalaman tidak pernah genah,” ucap Susilo Aheng. Dia menambahkan, bahwa harapan masyarakat untuk kedepannya agar calon Bupati yang terpilih oleh rakyat nantinya, bisa menyelesaikan PR yang sudah puluhan tahun tidak pernah terselesaikan. (har)

Lampion Beringin dan Lampu Taman jadi Objek Foto Sambungan dari halaman 25

keranjang dan lampion raksasa di Kridasana.

Begitu juga dengan dua lampion besar di Kaliasin Singsel.

Namun, mungkin ada yang lebih unik. Objek tersebut, ramai dikunjungi saat malam hari saja. Bukan wisata malam. Tapi

Rumah Walet Diprotes Warga SINGKAWANG-Rumah walet yang akan dibangun oleh pengusaha asal Pemangkat, diprotes warga setempat. “Kita minta pengusaha menghentikan pembangunannya,” kata salah satu warga kepada Pontianak Post, kemarin. Rumah walet yang akan didirikan pengusaha itu terletak di Jalan Ratu Sepudak Gang Padat Karya 2 Kelurahan Sui Wie, Singkawang Tengah.

“Kita minta pemerintah kelurahan bisa menindaklanjuti protes kita ini,” kata warga. Menurut warga, pengusaha itu ada membuat surat perjanjian bilamana mendirikan bangunan walet akan

memang harus malam, karena identik dengan lampu. Yaitu, dua buah pohon yang dihiasi lampu. Letaknya di Jalan Diponegoro. Pohon Beringin yang dihiasi lampion, serta sebuah pohon kecil, yang dihiasi lampu dan dibentuk sedemikian rupa. Letaknya berdekatan. Di dekat Kantor BNI lama.

Terlihat, pada saat momen Imlek dan Cap Go Meh kemarin, dua objek wisata ‘dadakan’ ini dikunjungi masyarakat.

Tidak pakai tiket. Berjalan kaki dan menggunakan kendaraan sudah sampai. Masyarakat yang menggunakan kendaraan pun, banyak yang sengaja turun dan mendekat.

Apalagi, kalau bukan untuk berfoto. Keunikan itu, merupakan sebuah daya tarik tersendiri. Di samping objek wisata yang ada di kota ini.

Belum lagi, banyak lampion yang merupakan pemandangan langka. Dan mungkin, hanya ramai setiap sekali dalam setahun. (**)

siap dibawa ke proses hukum.

“Awalnya, pengusaha itu bilang akan mendirikan gudang saja. Namun, setelah kita cek ternyata akan dibangun rumah walet. Berarti, pengusaha itu telah mengingkari janjinya didepan Lurah Sui Wie. Kita menyimpan surat pernyataan dari pengusaha tersebut,” kata warga protes. Diakuinya, sejumlah warga ada yang menerima uang dari pengusaha sebesar Rp100 ribu dengan membubuhkan tandatangan menyetujui berdirinya bangunan untuk rumah walet. Sedangkan ada warga yang juga berdekatan tidak diminta tandatangan.

“Pengusaha itu datang melihat mereka yang tidak protes saja.

Sedangkan, kami yang protes tidak didatanginya, padahal kami dekat dengan bangunan tersebut,” katanya. Warga yang protes ini, kata dia, akan mendatangi wakil rakyat untuk minta dihentikanya proses pembangunan rumah walet. “Selama ini, tidak ada aturan yang membenarkan berdirinya rumah walet. Pengusaha seringkali menyalahi aturan dan pemerintah mulai dari kelurahan hingga ke pemkot seakan-akan menutup mata soal berdirinya rumah walet tersebut,” kata warga kecewa. (zrf)

Polisi Amankan Ulin dan Gula Sambungan dari halaman 32

10 Kali Memimpin, Hadirkan Lie Thien Penjaga Surga Sambungan dari halaman 25

31

berassal dari Kabupaten Ketapang yang akan dibawa ke Pontianak.

Penangkapan oleh petugas di Jalan Raya Tayan Hilir pada tanggal 31 Januari 2010 pukul 17.15 WIB. Dari Polsek Tayan Hilir selanjutnya dilimpahkan ke Polres Sanggau untuk diproses lebih lanjut. Seorang warga berinisial WG diduga sebagai tersangka sambil menunggu proses lebih lanjut.

Sementara penahanan gula

pasir, Polres Sanggau berhasil menyita sekitar 160 karung yang diangkut menggunakan truk, kemarin. Truk tersebut dihentikan petugas tepat di depan Mapolres Sanggau saat ingin melintas. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata tengah mengangkut gula pasir yang tidak dilengkapi dengan dokumen yang sah.

“Menurut keterangan saksi yakni sopir dan kernet, gula ini dibawa dari Pontianak menuju ke Balai Karangan untuk selanjutnya dibawa ke Sintang.

Gula-gula ini dikemas dalam karung yang bertuliskan PT Gula Putih Mataram.

“Namun kita akan menyelidiki asal gula-gula ini, karena berbagai kemungkinan bisa saja terjadi. Untuk itu pendalaman pemeriksaan terhadap saksi masih kita lakukan,” kata Kasat Reskrim.

Dikatakannya, Polisi masih menyelidiki untuk menemukan unsure-unsur pidana, dan seorang warga Balai Karangan berinisial JK diduga sebagai pemiliknya. (Anto)

Dewan Segera Bahas Panwas Sambungan dari halaman 32

sekarang menurut KPU ada di DPRD Provinsi, Kabupaten, Kota yang menyelenggarakan Pemilukada,” tuturnya.

Sejauh ini, diungkapkan Ami, baru Palangkaraya saja dari sekian banyak kabupaten kota yang menyelenggarakan pemilukada yang telah tuntas masalah legitimasi Panwaslu-

nya. “Sementara sejumlah kabupaten kota lainnya di Indonesia masih menghadapi masalah yang sama dengan Sintang,” tuturnya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Komisi I, DPRD Sintang, Usmandi S Sos M Si, menyatakan kalau surat yang disampaikan oleh KPU akan ditindaklanjuti dalam rapat internal Komisi I hari ini, Rabu (3/3).

Selian itu, politisi PKP ini mengatakan bahwasannya persoalan Panwaslu ini memang mendesak untuk segera diselesaikan.

“Kita berharap agar kisruh ini cepat teratasi, mengingat tahapan pemilukada sudah dimulai. Nanti kalau sudah ada keputusannya akan kami hubungi.” pungkas Usmandi. (by)

Dukung Peningkatan PAD Sambungan dari halaman 32

menjadi faktor pendukung peningkatan perekonomian masyarakat. baik itu secara langsung maupun tidak langsung.

“Oleh karena itulah, saat ini pemerintah kabupaten Kapuas Hulu terus mendorong masuknya investasi ke daerah ini. Karena akan ada multi player efek yang ditimbulkan karena investasi tersebut. Muaranya tentu pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Nasir mencontohkan di beberapa daerah di Kalimantan Barat ini yang investasinya telah berjalan baik. Seperti di Kabupaten Landak, Sanggai, Sekadau, Sintang dan Melawi.

Beberapa sektor potensial, seperti sektor kehutanan dan perkebunan di daerah tersebut selalu menjadi incaran.

Dampaknya, pendapatan daerah menjadi meningkat karena adanya pajak yang dikenakan kepada perusahaan.

“Disatu sisi, masyarakat juga merasakan efek kemajuan daerah di mana investasi tersebut

masuk. Mulai dari peningkatan pendapatan, sarana prasarana dan terbukanya isolasi daerah,” katanya.

Memang dalam perjalanannya diakui Nasir masih saja ada batu sandungan. Terutama adanya penolakan dari berbagai elemen. Sehingga muncul kesan kemudian bahwa masyarakat menolak masuknya beberapa investasi. Seharusnya masyarakat mesti mendukung investasi tersebut. Karena investasi nantinya juga akan memberikan manfaat untuk masyarakat. (w@Nk)

Fungsikan Segera Pasar Tradisional Waseda Sambungan dari halaman 32

Agus. Di papan plang proyek yang terampang di depan deretan pasar ini sendiri tertulis bahwa bangunan ini merupakan pasar yang di bangun denga Anggaran Perbelanjaan Daerah (APBD) tahun anggaran 2009 lalu dengan nilai 419.204 tahap dua (II).

Sementara itu, lain hal dengan pasar tradisional yang mengalami pemugaran.

Juga menelan dana yang tidak sedikit dan direncanakan akan ditempati para penghuninya setelah rampug pengerjaanya.

Sampai saat ini sendiri pembugaran pasar tradisional ini sepertinnya sudah 90 persen

siap digunakan. Namun para pedagang yang di relokasi di pasar sementara yang menutupi salah satu bangunan cagar budaya “Rumah Kaca” di jalan merdeka timur masih tetap di tempatnya.

Sementara pasar tradisonal yang baru meski sudah jadi jika di lihat dari luar masih terkunci rapat teralis depannya.(Arni)

Muktahirkan Data Pemilih, KPU Perankan Parpol Sambungan dari halaman 32

misalnya saja pengurus Parpol di tingkat Kecamatan dan Desa

harus bekerjasama dengan PPS untuk mendata ulang daftar pemilih. “Ini kita lakukan agar semua kader parpol mereka

juga yang sudah harus memilih ikut terdata juga jangan sampai tidak terdata yang rugi mereka juga,” papar Suban.(Arni)

Pembangunan Pedalaman Sambungan dari halaman 32

tersebut selalu dibiarkan, maka akan selamanya dunia pendidikan maupun derajat kesehatan masyarakat daerah pedalaman tidak akan mengalami kemajuan.

“Masih banyak bangunan rumah dinas guru di daerah pedalaman kondisinya sudah tidak layak untuk ditempati. Minim sarana pendukung seperti penerangan dan air bersih. Kondisi ini tentu bisa membuat tidak betah bertugas,” katanya.

Ditambahkannya, prioritas pembangunan di daerah pedalaman ini, bukan berarti mengenyampingkan pembangunan rumah dinas guru atau tim me-

dis yang ada di wilayah perkotaan. Hanya saja karena faktor letak, maka daerah perkotaan lebih diuntungkan.

“Dimana sarana seperti penerangan dan penyedian air bersih sudah tersedia, untuk mencari hiburan pun petugas di daerah perkotaan lebih mudah. Sedangkan yang di daerah peda­laman kondisinya sangat sulit. Mesti ada perubahan sedikit demi sedikit,” tambahnya.

Selain rumah dinas guru dan tim medis, pembangunan jalan dan jembatan di daerah pedalaman juga butuh perhatian serius Pemerintah Daerah.

Pemda Kapuas Hulu juga perlu memperioritaskan pemban-

gunan jalan dan jembatan di daerah pedalaman. Sebab hal ini akan berdampak besar pada pertumbuhan perekonomian masyarakat itu sendiri.

Dengan jalur transportasi masyarakat bisa melaksanakan segala aktivitasnya dengan baik dan lancar, termasuk lah aktivitas untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian keluarganya.

Ditambahkannya, perlu pemikiran ekstra Pemerintah Daerah untuk memajukan dunia pendidikan dan peningkatan kesehatan daerah pedalaman.

Salah satunya dengan pembangunan sarana dan fasilitas yang mampu menunjang kelancaran aktivitas petugas. (w@Nk)

Tergantung Kemauan Sambungan dari halaman 32

masalah pengangguran, sebetulnya yang bisa setiap individu adalah kita sendiri. Walaupun memang untuk keluar dari lingkungan kemiskinan memang tak mudah. “Harus ada usaha keras untuk merubah hidupnya

agar lebih baik. Bila yang bersangkutan tak memiliki usaha seperti ini, takkan mungkin individu itu bisa keluar dari jeratan kemiskinan dan pengangguran itu,” jelasnya.

Menanggapi banyaknya sarjana yang menganggur pasca lulus kuliah, Kelibuk mengatakan

bahwasanya semua itu terangtung usaha masing-masing. ”Yang namanya lapangan kerja, bukan orang lain yang menciptakan, akan tetapi adalah kita sendiri. Tergantung bagaimana kita untuk berusaha,” tukas politisi Partai Demokrat ini menutup pembicaraan.(zal)

pro-kalbar Pontianak Post

32 figura

Pembangunan Pedalaman Pemerataan pembangunan merupakan harapan masyarakat. Begitujuga dengan masyarakat yang bermukim di daerah pedalaman. Karena itu, dimata Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Hulu, Ahmad Yani Liung, pembangunan daerah pedalaman mesti menjadi perhatian. “Terutama yang menyangkut sarana prasarana. Seperti penyedian rumah dinas Ahmad yani yang layak. Untuk tenaga pengajar dan tim medis yang menjalankan tugasnya di wilayah pedalaman,” ungkap Yani, kemarin.

Perhatian itu, dikatakan Yani, diharapkan sebagai upaya antisipasi. Sebab, banyak tenaga pengajar dan tim medis yang mengajukan pindah tempat tugas dari pedalaman. Apabila hal

Muktahirkan Data Pemilih, KPU Perankan Parpol SEKADAU-Ketua Umum Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sekadau Subandrio, mengatakan pihaknnya dalam pemuktahiran data pemilih tetap (DPT) akan MengGandeng Partai Politik yang ada di Kabupaten Sekadau. Hal ini menurut Subandrio untuk mengminimalisir kesalahan dalam pemuktahiran data DPT. “Parpol kita anggap sebagai tenpat sering

dalam pemuktahiran data karena organisasi parpol terstrikur sampai ketingkat desa,” ungkap Suban, kemarin. Melalui para kader parpol yang ada dari tingkat Kabupaten sampai di Desa-desa pulalah KPU mengharapkan adannya data para pemilih kader-kader parpol yang kemudian di himpun untuk mendapatkan sering dengan data yang di himpun oleh pihak KPUD.

Sejauh ini Suban mengatakan pihaknnya sudah menyurati parpol yang ada tentang tahapan pada Pemilukada ini yang berhubungan dengan data pemilih.

Setelah itu parpol juga menghimpun data para kadernnya dari tingkat Kabuapaten, Kecamatan sampai pada tingkat Desa daN Dusun untuk kemudian di serahkan pada pihak KPU sebagai bahan sering.

Ragam

Dukung Peningkatan PAD

Ke Halaman 31 kolom 5

lapangan kerja

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

Kisruh Legitimasi Pengawas Masih Bergulir

AMANKAN GULA: Sejumlah gula diduga illegal berhasil diamankan Polres Sanggau.

Sri Wanto/KAPUASPOST

Polisi Amankan Ulin dan Gula SANGGAU – Beberapa hari lalu, jajaran Polres Sanggau berhasil mengamankan sejumlah kayu ulin atau biasa disebut belian dan gula yang diduga illegall. Hal itu dilakukan karena tidak dilengkapi dengan dokumen-sokumen yang sah. Polisi tengah mendalami kasus ini lebih lanjut.

Kapolres Sanggau AKBP I Wayan

Tergantung Kemauan Anggota DPRD Sintang Kelibuk, mengatakan untuk menciptakan lapangan kerja di masyarakat tergantung kemauan individu.

Apabila si empunya badan ingin berubah menjadi lebih baikkhusunya kalangan ekomoni menengah, maka persoalan ketenagakerjaan untuk mengatasi pengangguran bisa teratasi. ”Bila satu orang dari kalangan ekonomi Kelibuk mampu menciptakan lapangan kerja minimal untuk tiga orang saja, maka ngak ada yang nganggur di daerah ini. semua itu kembali lagi ke kemauan individu,” ucapnya, kemarin.

Dikatakan Kelibuk, dalam mengatasi

“Yang sering terjadi pada pemilu baisannya pada data masyarakat pemilih untuk itu kita butuh bantuan parpol ini untuk samasama memberikan dan mendata penduduk kita yang di katagorikan sebagai pemilih dan yang belum,” aku Suban.

Mengenai mekanisme pendataan parpol lebih jauh Suban mencontohkan

Dewan Segera Bahas Panwas

Ke Halaman 31 kolom 5

Upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui investasi, diharapkan mendapat dukungan dari masyarakat. Hal itu diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu AM Nasir SH, belum lama ini. “Investasi merupakan salah satu upaya peningkatan pendapatan daerah, perluasan lapangan kerja dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Karena AM Nasir SH itu masyarakat harus mendukung langkah dan upaya pemerintah,” katanya.

Lebih lanjut Nasir mengatakan, investasi merupakan salah satu instrument penting untuk meningkatkan pendapatan. Sehingga untuk mendukung itu, masyarakat mesti menciptakan iklim yang kondusif bagi masuknya para investor. Di daerah-daerah yang telah maju, investasi telah

Rabu 3 Maret 2010

Sugiri SH SIK MSi melalui Kasat Renskrim AKP Heni Agus Sunandar SIK, ketika dikonfirmasi kemarin, membenarkan tentang penangkapan terhadap kayu Belian dan gula yang diduga illegal tersebut. Sejumlah saksi dan pemiliknya yang diduga sebagai tersangka telah dimintai keterangannya, beserta barang bukti telah dia-

mankan. “Penangkapan terhadap dua kasus ini di tempat dan waktu yang berbeda dari operasi rutin patugas kepolisian,” jelasnya.

Jumlah kayu Belian yang ditangkap tersebut berjumlah sekitar 200 batang yang diangkut menggunakan sebuah truk. Diduga kayu-kayu terbesut beKe Halaman 31 kolom 5

SINTANG – Kisruh legitimasi panwaslu hingga kini nampaknya belum menunjukan titik terang. Padahal sebelumnya, KPU sintang sudah menindaklanjuti perintah KPU pusat untuk menyampaikan beberapa opsi untuk diputuskan oleh DPRD. Diantaranya opsi yang pertama, DPRD memutuskan lakukan fit and propertest bagi 6 calon anggota Panwaslu Sintang, atau DPRD lakukan fit and propertest ulang bagi calon-calon anggota Panwaslu, diluar 6 Nama yang diajukan KPUD Sintang.

“Kami sudah lakukan sesuai dengan petunjuk KPU Pusat untuk segera mengkomunikasikan masalah ini dengan DPRD,” ujar Ade M Iswadi SE, Ketua KPU Sintang, Selasa (2/3).

Hingga berita ini diturunkan, Ami mengatakan, tak ada kebijakan baru hasil mediasi Bawaslu Pusat dan KPU Pusat untuk menyelesaikan masalah ini. “Sehingga kewenangan Ke Halaman 31 kolom 5

Dinding Dihiasi Coretan

Fungsikan Segera Pasar Tradisional Waseda SEKADAU – Bangunan pasar Rakyat Waseda di jalan Kapuas yang dibangun sejak beberapa tahun lalu sudah rampung sejak lama. Namun tahun berganti entah alasan apa belum juga di pungsikan sebagai mana mestinnya.

Dari pantauan di lokasi, bangunan tampak pintu-pintu teralis besi belasan bolok baik yang menghadap kea rah jalan maupun ke araj belakang terkunci rapat tanpa penghuni. Namun, beberapa anak kecil menjadikan pasar yang di bangun dengan anggran Rp 419.204 rupiah ini

Arni/kapuaspost

MELOMPONG: Pasar tradisional hingga kini masih melompong.

Karena belum difungsikan, akhirnya bangunan ini menjadi tempat bermain anak.

sebagai tempat untuk bermain mereka di siang hari.

Parahnya lagi, dinding bagian dalam entah kretifitas siapa sudah mulai di hiasi dengan “coretan dinding” gambar-gambar karikatur tak beraturan. Sementara itu bagian belakang juga sudah bertumbuhan bunga rumput yang meninggi.

“Kita heran juga setalah jadi sekian lama samai hari ini belum juga di fungsikan, padahal sekilas tampak bangunan ini sudah siap di gunakan,” ungkap Agus, warga Sekadau, kemarin.

Menurut Agus sangat disayang-

kan jika sampai bangunan pasar yang cukup megah ini sebelum di pungsikan sudah mengalami kerusakan, terlebih hari lepas hari blok-blok ruko di bangunan pasar ini tak kunjung di isi sebagai mana mestinnya ada aktifitas jual beli sebagai bentuk fungsi sebuah pasar yang otomatis jika berpenghuni akan mendapat perawatan dari para pedagang di situ.

“Kalau tidak cepat difungsikan perlahan tapi pasti sepertinnya akan rusak di makan hujan dan panas, malahan di jadikan markas anak-anak bermain,”tandas Ke Halaman 31 kolom 5