Pontianak Post pertama dan terutama di kalimantan barat

Page 1

Pontianak Post Kamis 3 September 2015 M / 19 Dzulkaidah 1436 H

Eceran Pontianak Rp 3.000

pertama dan terutama di kalimantan barat

selebritas

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

TIMBANG BARANG : Beberapa petugas sedang menimbang barang bawaan jemaah haji Kalbar di Asrama Haji Pontianak, Jalan Sutoyo, Pontianak Rabu (2/9).

Menuju Tanah Suci

Jemaah Haji Kalbar Mulai Berangkat Hari Ini PONTIANAK - Sebanyak 445 jemaah calon haji tiba di Asrama Haji Pontianak, Rabu (2/9). Mereka berasal dari tiga wilayah yakni dari Singkawang, Mempawah, dan Kubu Raya. Para jemaah haji tersebut akan berangkat ke embarkasi Batam pada hari Dea Valencia

Selancar Palsu Anggun dan cewek banget. Itu, bisa jadi, merupakan kesan pertama yang muncul saat melihat Dea Valencia, pendiri Batik Kultur. Dea memang sosok yang cewek banget. Bereksperimen dengan riasan menjadi salah satu hobinya. Dia mengatakan bisa menghabiskan waktu lama untuk menonton panduan merias di YouTube, lalu mempraktikkannya. Soal gaya berpakaian pun, Dea terlihat amat feminin. Busana dengan siluet girlie atau busana yang dipadukan sandal bertumit tinggi kerap menjadi andalannya. Namun siapa sangka, di balik penampilan feminin, Dea ternyata menyimpan hobi yang cukup ekstrem. Dia suka berselancar. Namun, Dea tidak berani jika berselancar di laut. Ombaknya yang tidak terprediksi selalu membuatnya takut ikut tergulung. ”Kalau di laut aku enggak berani karena takut tenggelam. Kalau malam-malam, di pinggir uKe Halaman 11 kolom 5

ini, Kamis (3/9). “Jemaah dari Singkawang, Mempawah, dan Kubu Raya ini tergabung dalam kloter 11. Dalam sehari ada tiga kali keberangkatan menuju Batam,” ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Syahrul Yadi di Asrama Haji Pontianak, kemarin. Jemaah haji ini menginap satu malam di embarkasi Batam. Besok, Jumat (4/9) mereka akan berangkat dari Batam menuju Jeddah.

Berangkat ke embarkasi Batam, Kamis (3/9). Tergabung dalam kloter 11.

Jeddah

Tunaikan Rukun Islam

445 jemaah haji tiba di Asrama Haji Pontianak, Rabu (2/9) Asal daerah Singkawang, Mempawah, Kubu Raya

Jumat (4/9) terbang dari Batam menuju Jeddah.

uKe Halaman 11 kolom 1

grafis:BudiKecik/PontianakPost

Instruksikan Bebas Pancung, Satinah Tiba di Tanah Air Deregulasi Besar-besaran

JPNN

BEBAS: Satinah (berbaring), TKI yang terbebas dari hukuman mati di Arab Saudi setibanya di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Rabu (2/9).

JAKARTA – Tuntas sudah upaya pembebasan Satinah, warga negara Indonesia (WNI) yang pernah terancam hukuman mati di Arab Saudi. Perempuan asal Ungaran, Jawa Tengah, itu bebas dari hukuman pancung dan berhasil menginjakkan kaki di tanah air setelah delapan tahun berjuang. Tim pengacara berhasil memenangkan proses pengadilan hak umum. Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kementerian uKe Halaman 11 kolom 5

Presiden Rombak 154 Aturan JAKARTA – Selain menyingkirkan pembuat gaduh, pemerintah terus meracik resep untuk mengobati lesunya perekonomian. Kemarin (2/9) resep obat tersebut dimulai dengan menghilangkan aturan-aturan yang selama ini menghambat gerak

pelaku usaha. ”Ada deregulasi besar-besaran,” ujar Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka sidang kabinet paripurna yang dihadiri seluruh menteri di Kantor Presiden kemarin. Jokowi pun menjanjikan iklim usaha dan iklim investasi yang baik bagi para pelaku usaha. Mantan pengusaha mebel itu menyebutkan, uKe Halaman 11 kolom 5

kabareskrim

Diganti, Tidak Dicopot

Budi Waseso

11.44

14.57

17.48

Keturunan Jawa yang Jadi Pejabat Penting di Suriname

Bangga Pernah Mendapat Gemblengan di Gontor

P residen J o k o Widodo mulai bertindak tegas menyingkirkan pihak-pihak yang menimbulkan kegaduhan sehingga mengganggu perekonomian. Aksi tersebut memunculkan kabar pencopotan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri

Pemerintahan baru Suriname hampir tidak menyisakan jabatan bagi warga keturunan Jawa. Hanya nama Mayor Gustaf Ratiman Samijadi yang masih dipertahankan. Siapa dia?

uKe Halaman 11 kolom 5

ARIEF SANTOSA Suriname

18.56

04.22

Jadwal Shalat Sepanjang Masa: H. Syekh Abdul Rani Mahmud Alyamani.

Online: http://www.pontianakpost.co.id/

Sekitar 80 ribu warga keturunan Jawa di Suriname cukup kecewa saat Presiden Desire Delano Bouterse tidak

membawa seorang pun keturunan Jawa dalam kabinet barunya. Dalam acara pelantikan presiden-wakil presiden beserta seluruh menteri anyar pada 12 Agustus lalu, tidak ada seorang pun nama ’’Jawa’’ yang dipanggil dan mendapat tepuk tangan dari para undangan. Tidak seperti kabinet sebelumnya yang masih menempatkan dua menteri ’’Jawa’’. Yakni, Menteri Perdagangan dan Perindustrian Don Tosenjoyo serta Menteri Pemuda dan Olahraga Bambang Ismanto Adna. Meski begitu, di level di bawah menteri, masih ada keturunan Jawa yang posisinya tetap dipertahankan seba-

ARIEF SANTOSA/JAWA POS

INGAT MONDOK: Mayor Mahfud bersama istri, Yantini Suwarno, saat ditemui di Monumen Marienburg, Commewijne, Suriname beberapa waktu lalu.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000 C

M

Y

K

gai pejabat penting di negara tetangga Brasil itu. Seorang di antaranya adalah Mayor Gustaf Ratiman Samijadi yang menjabat wakil direktur bidang keuangan dan pembangunan Kementerian Dalam Negeri. Jabatan tersebut sebenarnya diemban Mayor Mahfud –panggilan pria 56 tahun itu– sejak 2011. ’’Alhamdulillah, aku isih dipercoyo Bapak Presiden (Alhamdulillah, saya masih dipercaya Bapak Presiden),’’ ujar Mayor Mahfud. Ya, Mahfud termasuk pejabat karir yang awet dalam pemerintahan Suriname. uKe Halaman 11 kolom 1

Jawa Pos Group Media


opini

2

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Kelam-Kabut

Itulah kata-kata yang mungkin pantas untuk sebutan cuaca di saat ini hal ini dikarenakan kabut asap yang melanda kota Pontianak nampaknya sudah menjadi agenda tahunan, lihat saja hampir setiap tahun kabut asap secara terus menerus melanda kota pontianak. Dalam kondisi yang seperti ini para peladang berpindah tradisional selalu menjadi kambing hitam dalam setiap bencana asap yang terjadi. Ketika hutan dianggap sebagai kekayaan alam yang menunggu dieksploitasi, baik untuk segala yang terkandung di dalamnya maupun lahannya, kelestarian alam berada di bibir jurang kehancuran. Hutan dibuka dengan agresif untuk mendapatkan lahan luas guna perkebunan untuk tanaman yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Aktivitas ini tidak hanya dilakukan oleh perusahaan-perusaan besar yang memiliki hak konsesi ribuan hektar, tetapi juga perorangan. Dalam hal ini, pembukaan hutan dengan cara tradisional melalui pembakaran dianggap sebagai metode paling efektif, efisien, dan murah pun menjadi pilihan. Namun, karena pembakaran tersebut tidak mematuhi tatacara tradisional dengan yang memperhitungkan kelestarian hutan, akibatnya kebakaran sering di luar kendali, merebak ke wilayah yang sangat luas. Ditambah lagi dengan banyaknya pihak yang membakar area hutan pada saat yang bersamaan di musim kemarau Pengembangan usaha perkebunan terutama perkebunan kelapa sawit merupakan faktor penting dalam konversi hutan yang berpengaruh

pada kebakaran. Kebakaran lahan dan kebun, baik yang merupakan milik masyarakat maupun milik perusahaan perkebunan selalu terjadi pada setiap tahunnya sehingga menimbulkan banyak kerugian dan berdampak pada berbagai aspek kehidupan. Kebakaran hutan ini sangat menggangu kesehatan dan dapat menyebabkan kematian, mengancam kelangsungan kehidupan, ekonomi, penerbangan, menggangu keselamatan berlalu lintas, dan semua aspek kehidupan masyarakat lainya, Oleh karena itu perlu penanganan yang serius oleh pemerintah terkait. Berbagai program langkah yang dilakukan oleh pemerintah provinsi dalam mengatasi masalah kebakaran hutan mulai dari penaburan karam dari udara untuk membuat hujan buatan hingga monitoring tempat-tempat yang memiliki hotspot melalui udara namun hingga kini belum menunjukan tanda-tanda keberasilaan. Kebakaran hutan merupakan hal yang tidak kita inginkan terjadi tetapi mau tidak mau hal ini terjadi diakibatkan pembukaan hutan dan lahan terus dilakukan baik itu masyarakat tani maupun perusahaan kelapa sawit. Penulis mengutip pendapat Rully Syumanda (2003), yang menyebutkan ada 4 aspek yang terindikasi sebagai dampak dari kebakaran hutan. Keempat dampak tersebut mencakup dampak terhadap kehidupan sosial, budaya, ekonomi dan kerusakan lingkungan hidup lainya. Kebakaran hutan yang cukup besar seperti yang terjadi pada saat ini menimbulkan dampak yang sangat luas

disamping kerugian material kayu, non kayu dan hewan. Dampak negatif yang sampai menjadi isu global adalah asap dari hasil pembakaran yang hingga melintasi batas negara. Sisa pembakaran selain menimbulkan kabut juga mencemari udara dan meningkatkan gas rumah kaca. Asap yang tebal dari kebakaran hutan berdampak negatif karena dapat mengganggu kesehatan masyarakat terutama gangguan saluran pernapasan. Selain itu, asap tebal juga mengganggu transportasi khususnya tranportasi udara disamping transportasi darat, sungai, danau, dan laut. Pada saat kebakaran hutan yang cukup besar banyak kasus penerbangan terpaksa ditunda atau dibatalkan akibat udara yang diselimuti asap tepal. Hutan yang seharusnya dijaga dan dimanfaatkan secara optimal dengan memperhatikan aspek kelestarian kini telah mengalami degradasi dan deforestasi yang cukup mencenangkan bagi kita akibat terjadinya kebaakaran hutan. Hal ini dikarenakan pengelolaan dan pemanfaatan hutan selama ini tidak memperhatikan manfaat yang akan diperoleh dari keberadaan hutan tersebut, sehingga kelestarian lingkungan hidup menjadi terganggu. Salah satu penyebab utama kerusakan hutan adalah kebakaran hutan yang secara terus menerus terjadi. Kebakaran hutan ini terjadi karena manusia yang menggunakan api dalam upaya pembukaan hutan untuk Hutan Tanaman Industri (HTI), perkebunan, dan pertanian. Selain itu, kebakaran didukung oleh pemanasan global, kemarau ekstrim yang sering-

Bangun Juga Pasar Buah

Tak Mampu Beli Daging Sapi

Sehubungan akan dibangunnya kembali pasar tengah oleh Wali Kota Pontianak, saran kami kepada Pak Wali agar membangun pula pasar buah-buahan dengan baik dan rapi. Pasar buah tersebut maksudnya untuk menampung semua pedagang buahbuahan yang tersebar dan tak teratur di dalam wilayah kota Pontianak.

Saya punya keluhan terhadap pemerintah, mengapa harga daging sapi sangat mahal? Kasihan orang-orang miskin susah untuk beli daging. Hanya itu keluhan saya terhadap pemerintah, sekian terima kasih. (081521668232)

(081352028655)

Proyek Listrik di Jungkat

Adalah suatu kelalaian kalau tak mau dikatakan kecerobohan manajemen PT PLN yang telah membangun proyek multi miliar di Jungkat tanpa melengkapi perizinan yang diperlukan (Pontianak Post tanggal 21 Agustus). Inilah gambaran jika bekerja mau gampangnya saja seperti yang kita alami “byar pet” hampir tiap hari yang tak kunjung ada solusinya. (085822000230)

Oleh Marselius Midon

kali dikaitkan dengan pengaruh iklim memberikan kondisi ideal untuk terjadinya kebakaran hutan. Deforestasi (kerusakan hutan) memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat dan lingkungan alam di Indonesia. Kegiatan penebangan yang mengesampingkan konversi hutan mengakibatkan penurunan kualitas lingkungan yang pada akhirnya meningkatkan peristiwa bencana alam, seperti tanah longsor dan banjir. Dampak buruk lain akibat kerusakan hutan adalah terancamnya kelestarian satwa dan flora serta fauna. Satwa-satwa endemik yang semakin terancam kepunahan akibat deforestasi hutan misalnya lutung jawa (Trachypithecus auratus), dan merak (Pavo muticus), owa jawa (Hylobates moloch), macan tutul (Panthera pardus), elang jawa (Spizaetus bartelsi), merpati hutan perak (Columba argentina), dan gajah sumatera (Elephant maximus sumatranus). Kebakaran hutan akan memusnahkan sebagian spesies dan merusak kesimbangan alam sehingga spesies-spesies yang berpotensi menjadi hama tidak terkontrol. Selain itu, terbakarnyahutanakanmembuat Hilangnya sejumlah spesies; selain membakar aneka flora, kebakaran hutan juga mengancam kelangsungan hidup sejumlah binatang. Berbagai spesies endemik (tumbuhan maupun hewan) terancam punah akibat kebakaran hutan. Selain itu, kebakaran hutan dapat mengakibatkan terbunuhnya satwa liar dan musnahnya tanaman baik karena

kebakaran, terjebak asap atau rusaknya habitat. Dari segi bisisnis Banyak kerugian diakibatkan kabut asap yang terjadi saat ini mulai dari seperti penundaan atau pembatalan penerbangan, dan kecelakaan transportasi di darat. Dampak lain dari kebakaran hutan adalah hilangnya margasatwa, serta unsur hara lainya. Hutan yang terbakar akan sulit dipulihkan, karena struktur tanahnya mengalami kerusakan akibat proses pembukaan hutan secara tidak teratur. Hilangnya pepohonan akibat kebakaran hutan menyebabkan lahan terbuka, mudah tererosi, sehinggaketika terjadi hujan lebat tidak mampu menahan banjir yang diakbatkan banyak pepohonan yang mati. Upaya pencegahan dan penanggulangan yang telah dilakukan selama ini belum memberikan hasil yang optimal dan kebakaran hutan masih terus terjadi pada setiap musim kemarau. Kondisi ini disebabkan oleh berbagai faktor antara lain: kemiskinan dan ketidak adilan bagi masyarakat pinggiran atau dalam kawasan hutan, kesadaran semua lapisan masyarakat terhadap bahaya kebakaran masih rendah, sert kemampuan aparatur pemerintah khususnya untuk koordinasi, memberikan penyuluhan untuk kesadaran masyarakat, dan melakukan upaya pemadaman kebakaran semak belukar dan hutan masih rendah. Upaya pendidikan baik formal maupun informal untuk penanggulangan kebakaran hutan belum memadai. Penyebab utama kebakaran hutan adalah faktor manusia dan faktor yang memicu meluasnya ar-

eal kebakaran adalah kegiatan perladangan, pembukaan HTI dan perkebunan serta konflik hukum adat dengan hukum negara yang yerus menerus terjadi tanpa ada penyelesaian yang jelas. Maka dari itu, untuk meningkatkan efektivitas dan optimasi kegiatan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan perlu upaya penyelesaian masalah yang terkait dengan faktor-faktor tersebut. Di sisi lain belum efektifnya penanggulangan kebakaran disebabkan oleh faktor kemiskinan dan ketidak adilan, rendahnya kesadaran masyarakat, terbatasnya kemampuan aparat, dan minimnya fasilitas untuk penanggulangan kebakaran, maka untuk mengoptimalkan upaya pencegahandanpenanggulangan kebakaran hutan di masa depan ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Pertama melakukan pembinaan dan penyuluhan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pinggiran atau dalam kawasan hutan, sekaligus berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya kebakaran hutan dan semak belukar, kedua memberikan penghargaan terhadap hukum adat sama seperti hukum negara, atau merevisi hukum negara dengan mengadopsi hukum adat, ketiga Peningkatan kemampuan sumberdaya aparat pemerintah melalui pelatihan maupun pendidikan formal. Pembukaan program studi penanggulangan kebakaran hutan merupakan alternatif yang bisa ditawarkan, keempat melengkapi fasilitas untuk menanggulagi kebakaran hutan, baik perangkat lunak maupun perangkat kerasnya, kelima

Penerapan sangsi hukum pada pelaku pelanggaran dibidang lingkungan khususnya yang memicu atau penyebab langsung terjadinya kebakaran. Hutan merupakan sumberdaya alam yang tidak ternilai harganya karena didalamnya terkandung keanekaragaman hayati sebagai sumber plasma nutfah, sumber hasil hutan kayu dan non-kayu, pengatur tata air, pencegah banjir dan erosi serta kesuburan tanah, dan sebagainya. Karena itu pemanfaatan dan perlindungannya diatur oleh Undang-undang dan peraturan pemerintah. Kebakaran merupakan salah satu bentuk gangguan terhadap sumberdaya hutan dan akhir-akhir ini makin sering terjadi. Kebakaran hutan menimbulkan kerugian yang sangat besar dan dampaknya sangat luas, bahkan melintasi batas negara. Di sisi lain upaya pencegahan dan pengendalian yang dilakukan selama ini masih belum memberikan hasil yang optimal. Oleh karena itu perlu perbaikan secara menyeluruh, terutama yang terkait dengan kesejahteraan masyarakat pinggiran atau dalam kawasan hutan. Berbagai upaya perbaikan yang perlu dilakukan antara lain dibidang penyuluhan kepada masyarakat khususnya yang berkaitan dengan faktor-faktor penyebab kebakaran hutan, peningkatan kemampuan aparatur pemerintah terutama dari Departemen Kehutanan, peningkatan fasilitas untuk mencegah dan menanggulagi kebakaran hutan, pembenahan bidang hukum dan penerapan sangsi Secara tegas adalah hal yang perlu dilakukan. *)Mahasiswa Fakultas Hukum Untan

Jadi Langganan Tabrakan Sudah 4 kali kecelakaan di depan SMKN 1 Entikong, dan tadi akhir bulan lalu sangat parah. Kepada Yth Bapak Kapolsek Entikong, mohon ditugaskan anak buahnya pagi dan siang di depan SMK Entikong karena rawan kecelakaan dan pagi di Pasar Entikong simpang 3. Atas perhatiannya terima kasih. (081345999353)

Terbit pertama kali 2 Februari 1973. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur Utama: Untung Sukarti. Direktur: Tresnowati. Wakil Direktur: DewiPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT janti, Salman Busrah. Corporate Lawyer: Dr. Harris Arthur Hedar, SH, MH. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: Heriyanto. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Andreas Gas. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Bobby Kusumadinata, Robert Iskandar, Efprizan, Uray Ronald. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Deny Hamdani, Uray Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Jawa Pos Group Hendy Erwindi, Asri Isnaini, Arief Nugroho, Aristono K, Haryadi Adong Eko, Ramses Tobing, Idil Aqsa Akbary, Marsita R, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Budi Kurniawan, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Shando Safela, Haryadi, Meidy K. Biro Singkawang: Fachrozi, Mirza, Airin Fitriansyah (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Hari Kurniathama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Ahmad Sofi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Wahyu Ismir. Biro Sintang: Sutami. Pema­saran/Sirkulasi: Yugo; Iklan: Rudyanto. Percetakan: M. Taufik. Devisi Event: Kiki Fredrik S. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

C

M

Y

K


Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

pontianak bisnis

3

4,401.29

20,934.94

18,095.40

2,878.13

Rp3347.65

Rp15.916.19

Rp14.127.00

Rp560.000

USD45.12

02/09/15

02/09/15

02/09/15

02/09/15

02/09/15

02/09/15

02/09/15

02/09/15

02/09/15

Reksadana Saham Minus Lebih Dalam Investor Mulai Susah Tidur

MIFTAHULHAYAT/JAWA POS

KERJA SAMA: Menteri ESDM Sudirman Said (tengah) berbincang dengan Duta Besar Amerika Serikat Robert Blake (kedua kanan), Direktur Utama PLN Sofyan Basir (kiri), Dirjen Ketenagalistrikan Jarman (kanan) dan Commercial Counselor Foreign Commercial Service US Embassy Rosemary (kedua kiri) usai penandatanganan nota kesepahaman mengenai Power Working Group antara Indonesia-Amerika Serikat di kantor PLN Pusat, Jakarta, Rabu (2/9).

Proyek 35 Ribu MW Libatkan AS

JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggandeng Amerika Serikat (AS) untuk menyukseskan program pembangunan pembangkit listrik 35.000 megawatt (mw). Sebanyak 52 perusahaan dari Negeri Paman Sam siap mengikuti lelang yang diadakan Perusahaan Listrik Negara (PLN). “Kami mengerti bahwa proyek ketenagalistrikan merupakan tugas yang tidak ringan dan membutuhkan dukungan semua pihak. Karena itu, kami ajak AS sebagai negara maju yang kemampuannya dalam ketenagalistrikan sudah teruji,’’ ujar Menteri ESDM Sudirman Said di

kantor pusat PLN, kemarin (2/9). Dalam kesempatan itu, Sudirman menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah AS yang diwakili Duta Besar Robert Blake untuk membentuk power working group dalam mendukung proyek 35.000 mw. “Kami sudah lama diskusikan untuk membentuk working group ini,” tuturnya. Kerja sama yang tercakup dalam MoU itu termasuk pada level pemerintahan dan membuka peluang bagi perusahaan Amerika untuk ikut terlibat dalam program 35.000 mw. Pemerintah menitikberatkan pada pengembangan energi baru dan terbarukan. “Penandatangan-

an MoU ini merupakan salah satu upaya mencapai target,” katanya. Menur ut Sudir man, kerja sama tersebut membuka pintu bagi pengembangan beberapa proyek yang dinilai perlu untuk m e n d u ku ng p e ng e mb a nga n sektor ketenagalistrikan dan meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia. Kini rasio elektrifikasi Indonesia mencapai 86,39 persen. “Kami berharap proyek pembangunan pembangkit listrik 35.000 mw ini dapat berjalan lancar,” jelasnya. Robert Blake menambahkan, delegasi AS yang ingin hadir terdiri atas 52 perusahaan dan 11 badan

pemerintahan. Perusahaan tersebut terdiri atas independent power producers (IPP), perusahaan energi baru terbarukan, perusahaan pembiayaan, serta perusahaan penyedia jasa teknis. “Mereka semua tertarik ikut lelang proyek,” paparnya. Perusahaan-perusahaan itu berkomitmen hadir di Indonesia dalam jangka waktu yang panjang dan siap ikut membangun ekonomi serta meningkatkan kemampuan tenaga kerja Indonesia. “Amerika Serikat sangat komit dan berdedikasi untuk turut menyediakan energi yang terjangkau, bersih, dan tepercaya bagi Indonesia,” jelasnya. (wir/c15/oki)

New ASUS Zenfone 4S

Kini dengan RAM Berlipat Ganda KEHADIRAN ASUS Zenfone 4S, smartphone dengan prosesor dual core multi thread, disambut hangat oleh konsumen Indonesia. Zenfone 4S, yang sejatinya didesain sebagai smartphone praktis untuk pengguna pemula yang ingin mencoba handset Android dengan harga terjangkau, ternyata mendapat tanggapan yang sangat positif. Segmen entry level, yang memang memiliki porsi pengguna paling besar dibanding segmen lain, sangat menyukai varian Zenfone ini. Untuk itu, setelah versi awal terserap pasar, ASUS berinovasi dengan merilis New ASUS Zenfone 4S yang kini dilengkapi dengan RAM berkapasitas lebih lega, yakni 2GB. Yang menarik, harganya tetap terjangkau masyarakat pada umumnya. Seperti diketahui, pengguna dari segmen entry level atau early adopter yang baru berkenalan dengan sistem operasi Android akan mulai beranjak untuk mencari perangkat yang menawarkan kemampuan lebih baik. Khususnya jika perangkat yang mereka gunakan sudah tidak lagi mampu memenuhi keinginan atas pengalaman penggunaan yang lebih baik. Inilah yang menjadi alasan ASUS untuk menambah kapasitas RAM pada smartphone terjangkaunya.

Dengan bertambahnya besaran RAM, semakin banyak aplikasi yang bisa dijalankan dalam satu waktu (multitasking). Ataupun jika pengguna mengoperasikan aplikasi kompleks, s m a r t p h o n e ma m p u menjalankannya dengan lebih lancar. Meski terjangkau, New ASUS Zenfone 4S hadir dengan pilihan warna-warna cerah yang dapat disesuaikan dengan kepribadian penggunanya. Dirancang khusus agar sesuai dengan pribadi yang unik, smartphone ini akan hadir dan menjadi bagian dari hidup Anda. ZenFone siap menangkap setiap momen memukau dalam hidup Anda. Dari sisi antarmuka, ASUS Zenfone 4S juga menggunakan ZenUI, sebuah antarmuka yang intuitif dan interaktif yang menghadirkan lebih dari 1000 modifikasi dibandingkan dengan Android biasa. ZenUI tidak

hanya diciptakan dengan tampilan dan desain yang menawan untuk Anda, tapi juga

menikmati semuanya dan biarkan ZenUI bekerja untuk Anda. PixelMaster Camera Fitur kamera pada smartphone saat ini bukan hanya sekadar pelengkap, melainkan sudah menjadi salah satu fitur yang paling banyak dimanfaatkan oleh pengguna. ASUS tentu memahami pula kondisi tersebut. Dibandingkan dengan Zenfone 4S versi awal, New ASUS Zenfone 4S sudah dilengkapi dengan PixelMaster Camera berfitur low light mode. Dengan fitur PixelMaster Camera, pengguna bisa mengambil foto dan video dalam gelap hingga 400% lebih terang dibanding smartphon biasa. Rahasia optimisasi dan stabilisasi gambar pada teknologi PixelMaster, selain mampu meningkatkan sensitivitas cahaya hingga 400% dan kontras hingga 200%, mampu pula menghasilkan gambar dan video tetap terang dan jelas walau dalam kondisi gelap dan tanpa lampu flash sekalipun. Dahsyat bukan? Di pasaran, ASUS New Zenfone 4S dengan RAM 2GB sudah bisa didapatkan di harga kisaran Rp1,399 juta. Ini menjadikannya sebagai smartphone Android dengan RAM 2GB yang paling menarik yang ada di pasaran saat ini! (r/*)

setiap fi turnya diciptakan oleh ASUS dengan pengguna sebagai pusatnya. ASUS memikirkan segalanya untuk Anda mulai dari tampilan mengetik yang minimalis dan menarik, tampilan aplikasi cuaca yang menarik dan informatif, kemudahan akses untuk melakukan pengaturan pada fi tur Quick Access, mencatat setiap ide dengan mudah dengan SuperNote, membaca dengan nyaman dengan Reading Mode, atau bahkan chatting dengan menyenangkan di aplikasi Omlet Chat. Yang perlu Anda lakukan hanyalah

C

M

Y

K

JAKARTA - Kerugian investasi pada instrumen reksadana saham sepanjang delapan bulan 2015 mencapai 17,56 persen. Angka itu lebih dalam dibandingkan penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang hanya 13,72 persen. Investor mulai goyah dan masih khawatir kerugian terus bertambah. Merujuk data Infovesta Utama, sepanjang Januari– Agustus penurunan indeks reksadana saham tercatat paling tinggi dibandingkan instrumen reksadana lainnya. Indeks reksadana campuran drop 9,17 persen dan pendapatan tetap naik tipis 0,82 persen. Sedangkan indeks reksadana obligasi pemerintah naik 1,49 persen dan obligasi korporasi menguat 4,95 persen. Sepanjang Agustus 2015, indeks reksadana saham turun 6,75 persen, reksadana campuran terkoreksi 3,82 persen, dan pendapatan tetap melemah 0,70 persen. Pada saat yang sama, IHSG anjlok 6,10 persen. Sedangkan indeks reksadana obligasi pemerintah melorot 0,67 persen dan sebaliknya obligasi korporasi naik 0,58 persen. Anggota Kompartemen Sosialisasi dan Edukasi Asosiasi Pengelola Reksadana Indonesia (APRDI) Rudiyanto mengatakan, indeks reksadana saham memang selalu kalah dibandingkan pasar (IHSG). Terutama saat kondisi pasar sedang kurang baik. ”Tapi kalau market lagi positif, terkadang melebihi pasar,” ungkapnya kepada Pontianak Post, kemarin. Saat ini, lanjut dia, tidak ada lagi perusahaan manajer investasi (MI) yang dominan di pasar reksadana. Sudah tidak musim lagi ada pemenang besar yang bisa mengungguli secara dominan atas produk kelolaannya terhadap IHSG. Hal tersebut sebagai konsekuensi positif atas pemerataan informasi yang sudah terjadi di pasar modal, sehingga masingmasing MI bisa bersaing secara terbuka. ”Artinya, untuk kalahkan IHSG menjadi susah sekarang. Karena semuanya sudah pintar. Semua dapat data yang sama. Ini positif karena istilahnya pasar sudah efisien,” ulasnya. Karena itu, bagi investor yang memilih investasi reksadana, harus semakin selektif memilih MI. Masing–masing memiliki kinerja berbeda meski sudah memiliki data dan mengakses informasi yang sama. Hanya MI yang rajin melakukan riset dan pedalaman pasar yang mampu terus bersaing. Na mu n da la m si tu a si seperti saat ini, wajar jika

banyak investor mulai resah. Terlebih jika portofolionya cukup besar. ”Bagi investor sebenarnya bukan soal menang kalah lawan pasar. Tapi rugi atau tidak investasinya,” ucapnya. Psikologis investor juga mulai diuji. Diakuinya, tidak sedikit investor yang mulai tidak bisa menangani rasa paniknya. ”Ada investor yang punya program investasi (reksadana) berkala lalu distop. Ada pula yang mungkin susah tidur. Tapi ada juga yang merasa kondisi saat ini saatnya masuk, menambah portofolio,” ujar Rudiyanto yang juga analis di Panin Asset Management itu. Me ma ng ka ra kte r i sti k investasi di reksadana merupakan investasi jangka panjang. Namun, tujuan investasi itu bisa terganggu jika tidak bisa menangani psikologisnya saat ini. ”Dalam kondisi seperti sekarang ini, profil risiko masing-masing investor akan kelihatan,” imbuhnya. Memasuki kuartal ketiga, industri reksadana masih belum ada perbaikan. Terlebih kondisi pasar secara umum sempat diguncang sentimen global terutama devaluasi mata uang Tiongkok. Ditambah lagi laporan keuangan emiten di dalam negeri yang dianggap tidak terlalu positif. Namun ada harapan saham menguat pada kuartal keempat seiring berlangsungnya pilkada serentak. Biasanya, saat ada pemilu konsumsi masyarakat meningkat dan bisa menjadi sentimen positif terhadap pasar. ”Akhir tahun, IHSG biasanya cenderung menguat karena ada window dressing dan sebagainya. Mungkin nanti sudah ada kepastian terkait rencana kenaikan suku bunga The Fed (Bank Sentral AS),” pikirnya. Sementara itu, pada penutupan perdagangan kemarin IHSG turun 11,166 poin (0,253 persen) ke level 4.401,293. Sedangkan indeks LQ45 melemah 2,87 poin (0,38 persen) ke 746,11. Investor asing kembali melepas saham dengan mencatatkan penjualan bersih (foreign net sell) Rp553 miliar. Senior Research PT HD Capital Yuganur Wijanarko menilai, mulai ada perlawanan terhadap situasi global dan terlihat bursa mencoba menguat. ”Walaupun terimbas aksi jual akibat pelemahan rupiah dan regional, namun kami melihat pasar melawan dan mulai membangun formasi pembalikan arah,” ungkapnya, kemarin. Secara jangka menengah, tren IHSG menuju ke arah lebih positif. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak di rentang level support 4.350–4.270 4.190 dan resistance di 4.505–4.550. (gen/oki)


4

liputan khusus

FOTO BERSAMA: Para pengurus Kursus Harapan Bangsa foto bersama sebelum acara perayaan HUT ke-10 Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa di Hotel Star Pontianak,­Minggu, 30 Agustus 2015.

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Tio Cia Yong

Sir Soekandar Tjandra KBE

Ketua Umum Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa

Ketua Dewan Kehormatan Kursus Harapan Bangsa

Limawati Limaputera

Li Hong Jiang Wakil Ketua Ikatan Alumni Zhen Qiang Jakarta

Penanggungjawab Kursus Harapan Bangsa

Perayaan HUT ke-10 Kursus Harapan Bangsa

Lembaga Nirlaba, Membantu Memenuhi Kebutuhan Bahasa Mandarin di Kalbar

JUARA LOMBA: Pengurus Kursus Harapan Bangsa menyerahkan piagam, piala, dan hadiah kepada para juara lomba mewarnai, menulis aksara Mandarin, membaca puisi bahasa Mandarin, bercerita dengan bahasa Mandarin, dan menyanyi lagu Mandarin.

JUARA: Pengurus menyerahkan piagam, hadiah, dan piala kepada­ juara lomba.

FOTO BERSAMA: Para pengurus Kursus Harapan Bangsa dan istri foto bersama usai acara.

Menghibur Undangan: Para pengurus dan siswa kursus Harapan Bangsa menghibur undangan dengan tarian energik. PLAKAT: Sir Soekandar Tjandra KBE menyerahkan plakat penghargaan­kepada guru teladan.

FOTO BERSAMA: Para penari dan penyanyi pada acara HUT ke-10 foto bersama.

FOTO BERSAMA: Guru-guru Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa foto bersama.

PENAMPILAN TARIAN: Para pengurus Kursus Harapan Bangsa menampilkan tarian dengan energik dan penuh semangat untuk menghibur seluruh undangan.

PADUAN SUARA: Pengurus Kursus Harapan Bangsa menampilkan­ paduan suara dengan bahasa Indonesia dan Mandarin.

INDONESIA RAYA: Seluruh undangan menyanyikan lagu Indonesia­ Raya sebelum perayaan HUT ke-10 Kursus Harapan Bangsa dimulai. C

M

Y

K

KURSUSBahasaMandarinHarapan Bangsa yang beralamat di Kompleks Pontianak Mal Blok.A No.43-44, nomor telepon 0561-747799, telah hadir selama satu dekade di Kalimantan Barat untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahasa Mandarin. Pada hari Minggu, tanggal 30 Agustus 2015, di Hotel Star Pontianak, Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa menggelar perayaan HUT ke-10. Perayaan yang berlangsung meriah tersebut diikuti para siswa beserta orangtua mereka, guru, serta para donatur dan para pengurus Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa. “Saya senang, kita semua dapat berkumpul di sini pada hari ini, dalam momen bahagia ini,” ujar Tio Cia Yong, Ketua Umum Kursus Harapan Bangsa dalam sambutannya. Perayaan HUT diisi berbagai acara hiburan dari siswa, guru, dan pengurus. Para siswa tampil dengan berbagai tarian Tionghoa dan Melayu, para pengurus menampilkan paduan suara dengan lagu dua-bahasa, bahasa Indonesia dan bahasa Mandarin. Sedangkan acara utamanya adalah pembagian piagam penghargaan, hadiah, dan piala kepada para siswa yang menjadi juara lomba; seperti lomba mewarnai, lomba menulis aksara Mandarin, lomba membaca puisi bahasa Mandarin, lomba bercerita dengan bahasa Mandarin, dan lomba menyanyi lagu Mandarin. Para pengurus pun turut memberikan doorprize bagi para undangan. Pada kesempatan yang terpisah, ketua­ Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa, Swandono Adijanto menyam­paikan, Kursus Harapan Bangsa adalah lembaga kursus bahasa Mandarin nirlaba. “Kami menerima murid dari seluruh suku bangsa, tanpa memandang latar belakang,” ujarnya. Hal senada disampaikan Sir Soekandar Tjandra KBE, Ketua Dewan Kehormatan Kursus Harapan Bangsa. “Kami lembaga non profit. Kursus Harapan Bangsa hadir untuk bantu memenuhi kebutuhan bahasa Mandarin di Indonesia, khususnya Kalimantan Barat. Ini untuk mendukung full strategic partnership antara pemerintah Indonesia dan Tiongkok. Bahasa Mandarin semakin dibutuhkan, seiring meningkatnya mutual trade Indonesia – Tiong­ kok setiap tahunnya,” jelasnya. Lie Fung Su, pimpinan pembelajaran di Kursus Harapan Bangsa menambahkan, meski bersifat kursus dan tidak mengikuti ujian negara, siswanya bisa mengikuti ujian HSK (Hanyu Shui ping Kaoshi, sejenis tes kemampuan berbahasa Mandarin yang diadakan Pemerintah Tiongkok dan hasilnya diakui secara internasional) hingga tingkat 6 (tingkat paling tinggi pada tahap ujian dasar HSK). “Iuran kursus siswa, kami subsidi, bagaimana pun ini organisasi sosial, bagian dari charity pengurus,” ujarnya. Siswa/anak didik yang sudah memiliki dasar bahasa Mandarin bagus dan memiliki HSK tingkat 4, bisa mengajukan diri untuk mengikuti seleksi beasiswa kuliah di Tiongkok. “Saat ini masih ada dua siswa kami, satu keturunan Tionghoa dan satu lagi keturunan non-Tionghoa, yang sedang kuliah S1 di universitas di Tiongkok dengan beasiswa penuh,” katanya. Terkait teknis pengajaran di Kursus HarapanBangsa,LimawatiLimaputera,­ M.A. penanggungjawab pengajaran Kursus Harapan Bangsa menjelaskan, saat ini Kursus Harapan Bangsa memiliki sekitar 300 siswa. Jam belajar siswa dalam satu minggu berjumlah tiga jam (180 menit), dibagi dalam tiga kali pertemuan. Kursus dimulai setiap hari pukul 14.00 – 19.30. Iuran kursus hanya Rp120 ribu setiap bulannya.

“Siswa kami paling kecil berumur 5-6 tahun. Kalau paling tua tidak ada batasan, sejauh masih punya keinginan belajar. Kecepatan belajar tergantung kemampuan penyerapan siswa. Tapi biasanya setelah satu tahunan belajar, secara umum mereka sudah bisa mendengar dan mengerti bahasa Mandarin, mampu berbicara atau berkomunikasi dengan bahasa Mandarin,” paparnya. Pihaknya juga senang jika ada kelom­pok karyawan/ti yang mau kursus bahasa Mandarin. “Bisa kami bukakan satu kelas khusus, hasilnya pun lebih bagus. Saat ini ada satu kelas seperti ini. Satu kelas kami pertahankan 10-18 siswa, sehingga siswa bisa saling berinteraksi dan dapat belajar lebih efektif,” ujarnya. Lily (sapaan Limawati) menjelaskan, Kursus Harapan Bangsa menerapkan metode pembelajaran modern yang lebih sistematis dan ilmiah sesuai ciri khas bahasa Mandarin; tidak seperti metode lama, yaitu siswa hanya mengikuti apa yang dibacakan gurunya. Kursus Harapan Bangsa mengajarkan ejaan bahasa Mandarin (Hanyu Pinyin) pada siswanya. Tiap siswa dibina agar bisa mandiri menggunakan ejaan tersebut. Siswa yang menguasai ejaan bahasa Mandarin, mampu membaca aksara yang belum ia kenal. Selain itu siswa juga diajarkan metode penulisan yang benar, agar di kemudian hari, siswa mampu belajar mandiri dengan dasar-dasar bahasa Mandarin yang telah diberikan kepadanya, baik membaca maupun menulis aksara bahasa Mandarin. “Kami mengajarkan dasar membaca dan menulis pada siswa. Jadi, jika mere­ka belajar serius, manfaatnya pasti terasa,” katanya, “Kami pun memberikan sertifikat kepada siswa yang sudah menyelesaikan satu buku. Sertifikat ini menyatakan tingkat penguasaan bahasa Mandarin siswa, sehingga bisa mereka gunakan saat melanjutkan studi ke kota lain ataupun sebagai nilai plus pada saat melamar lowongan pekerjaan.”

Mendirikan Sekolah dengan Pembelajaran Tiga Bahasa Sejauh ini Pengurus Kursus Harapan Bangsa memiliki cita-cita mendirikan sekolah dengan pembelajaran tiga bahasa di Kalbar. Proses pembelajaran di sekolah tersebut mengunakan bahasa Indonesia, Mandarin, dan Inggris. “Ini sudah ada di Jakarta dan Bandung, ke depan kami harap bisa mendirikannya di Kalbar. Harus majukan Kalbar, ini kampung halaman saya,” ujar Sir Soekandar Tjandra KBE, Ketua Dewan Kehormatan Kursus Harapan Bangsa. Menurutnya, dengan semakin mahirnya masyarakat Kalbar dalam berbahasa Mandarin dan Inggris; bisa dibangun call centre, sebagai peng­ hubung pencari kerja dan perusahaan yang membutuhkan pekerja. Call centre internasional pertama didirikan di India, tetapi gagal, karena logat bahasa Inggris orang India agak sulit diterima perusahaan pencari kerja di Amerika atau Eropa. Dan metode call centre akan kembali dicobakan di Filipina. “Kami pikir, kenapa tidak buka call centre di Indonesia, khususnya Kota Pontianak. Logat kita lebih bisa diterima di luar negeri. Call centre bisa menyerap tenaga kerja sampai setengah­ juta orang, dan gaji negaranegara Eropa lebih tinggi,” katanya. Untuk itulah Pengurus Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa bercitacita mendirikan sekolah dengan pembelajaran multi bahasa. Sedangkan pada saat sekarang, mengelola dengan baik Kursus Bahasa Mandarin Harapan Bangsa agar lebih banyak orang tertarik untuk belajar bahasa Mandarin adalah dasar kokoh mewujudkan cita-cita tersebut. (*)


Arena

FORMASI FORMASI

PELATIH BELANDA DAN 4-3-3 MARCO VAN BASTEN (2004-2008) Keberhasilan : 66,6 % Variasi Formasi 4-2-3-1 10 kali (7 menang, 2 imbang, 1 kalah) 4-3-3 9 kali (6 menang, 2 imbang, 1 kalah) 4-2-2-2 2 kali (2 menang) 4-3-1-2 2 kali (2 menang) 4-4-2 2 kali (1 menang, 1 kalah) 4-1-2-3 1 kali (1 kalah) Jumlah Laga 29 BERT VAN MARWIJK (2008-2012) Keberhasilan :0% Variasi Formasi 4-2-3-1 42 kali (27 menang, 8 imbang, 7 kalah) 4-2-1-3 5 kali (5 menang) 4-4-1-1 1 kali (1 menang) 4-5-1 1 kali (1 kalah) 4-3-3 1 kali (1 kalah) Jumlah Laga 50 LOUIS VAN GAAL (2012-2014) Keberhasilan : 75 % Variasi Formasi 4-2-3-1 13 kali (8 menang, 4 imbang, 1 kalah) 5-3-2 8 kali (6 menang, 2 imbang) 4-3-3 4 kali (3 menang, 1 imbang) 4-1-2-3 1 kali (1 menang) 3-4-3 1 kali (1 imbang) Jumlah Laga 27 GUUS HIDDINK (2014-2015) Keberhasilan : 50 % Variasi Formasi 4-3-3 6 kali (3 menang, 1 imbang, 2 kalah) 4-1-4-1 2 kali (2 kalah) 5-3-2 1 kali (1 kalah) 4-2-3-1 1 kali (1 menang) Jumlah Laga 10

Juara Tiga Tahun Lagi Penampilan impresif pembalap Pramac Danilo Petrucci di GP Inggris Minggu (30/8) menebar optimisme kepada para pembalap Ducati lainnya. Mereka kini lebih berani bermimpi dan memancang target tinggi. Andrea Iannone percaya gelar juara dunia MotoGP bakal direngkuhnya kurang dari tempo tiga tahun. Manajer Iannone Carlo Pernat menyatakan pembalap utama pabrikan Italia itu semakin matang dan mewujud menjadi joki yang tak gentar menghadapi rider-rider top. Performanya sudah dibuktikan sepanjang musim ini dengan finis lima kali di podium. Perolehan poinnya juga lebih baik dari rekan setimnya yang lebih senior Andrea Dovizioso. “Lawan utama yang perlu dikalahkan adalah rekan satu timmu sendiri,” terang Pernat kepada Motorsport.com. Bercokol di peringkat 4 klasemen pembalap poinnya terpaut 30 angka tepat di atas Dovizioso. Di usianya 26 tahun dan bertambahnya pengalaman sejak naik kasta ke MotoGP dua musim lalu, Iannone sudah mempertontonkan agresifitasnya. Gaya membalapnya berani tapi tetap “bermain bersih” Duelnya dengan Valentino Rossi (Movistar Yamaha) di Le Mans membuktikan kualitas Ianonne. Keduanya berduel sangat dekat tapi tanpa sedikitpun bersenggolan. Berbeda dengan gaya membalap juara bertahan Marc Marquez yang “menang atau tidak sama sekali”. “Pada usia 26 tahun dia bukan remaja lagi. Dia sudah matang. Aku rasa dia sekarang mampu memainkan peran lebih besar pada olahraga ini (MotoGP) dan dia tahu itu,” tuturnya. (cak)

Kamis 3 September 2015

Wasit: Milorad Mazic (Serbia)-Stadion: Amsterdam Arena, Amsterdam

Bisa ‘’Belanda’’;-kan Belanda? Formasi cemara 4-2-3-1 lebih banyak dipakai ketimbang 4-3-3 yang menjadi ciri khas di timnas Belanda. Setidaknya satu dekade terakhir. Formasi itu yang sekarang akan dipakai lagi Danny Blind dalam tahun pertamanya menangani Oranje. Bisakah kamu sukses dengan formasi itu, Meneer? (ren)

5

Pontianak Post

Belanda

Islandia

Buktikan Sausmu, Blind AMSTERDAM – Andaikan Belanda kembali gagal meredam keajaiban Islandia di dalam kualifikasi Euro 2016 ini, salahkan Danny Blind. Sebab, dia sudah tidak perlu melakukan bongkar pasang dan hanya “terima jadi” untuk mengamankan jalan Oranje ke Prancis tahun depan. Ibarat seorang koki, maka Danny sekarang tinggal meneruskan bahan yang sudah dibawa Guus Hiddink pasca Piala Dunia 2014 lalu. Hampir 90 persen komposisi yang dipanggil Danny ini tinggalan Hiddink. Hanya Daryl Janmaat pemain kepercayaan Hiddink yang tidak dipanggil Danny. Apabila Hiddink bolak-balik bereksperimen formasi dari 4-2-3-1, 5-3-2, 4-14-1, ataupun 4-3-3, Danny sudah tinggal meneruskannya saja. Karena, Hiddink lebih sukses memakai formasi 4-3-3. Bukan meneruskan 5-3-2 ala Louis van Gaal atau 4-2-3-1 seperti pelatih-pelatih Belanda sebelumnya. Danny mengakui bahwa komposisi dan formasi permainan ala Hiddink akan dijadikan sebagai senjata untuk memenangi empat laga terakhir kualifikasi Euro 2016 Grup A. ’’Semuanya sama, saya hanya tinggal menambahkan saus yang berbeda,’’ ujar Danny sebagaimana dikutip dari Reuters. Saus yang dimaksud mantan pemain Ajax Amsterdam itu lebih kepada sentuhan baru. Di era Hiddink, tidak selamanya dengan formasi 4-3-3 mampu meraih kemenangan. Tahun ini saja, dari tiga laga yang menggunakan formasi 4-3-3, sekali gagal begitu ditahan 1-1 Turki dalam lanjutan kualifikasi Euro 2016, Maret lalu. Dalam analisanya, Danny menganggap secara kualitas Belanda tidak seharusnya tercecer di peringkat ketiga Grup A. Dengan formasi 4-3-3, secara penguasaan bola Belanda bisa mencatatkan rasio hampir 60 persen dari tiga laga terakhirnya. Yang menjadi pertanyaan, bagaimana 43 shots Belanda di tiga laga terakhir hanya bisa berujung cuma sembilan gol? Dengan melihat tren performa permainan pemain Belanda di level klub, maka kelemahan itu bisa diatasi. Terlepas dari factor Robin van Persie, ledakan dua sisi sayap Memphis Depay dan Arjen Robben bisa menjadi kekuatan menakutkan. ’’Kami tinggal konsentrasi menyatukan

Danny Blind

gaya bermainnya,’’ ungkapnya. Islandia tentu tidak akan melewatkan Terlepas dari keputusan Danny untuk momen lolos langsung ke pentas antar memberikan ban kapten tim dari Van negara Eropa ini. Sejarah sudah ada di Persie pada Robben, itulah satu-satunya depan Aron Einar Gunnarsson dkk jika saus yang berbeda dengan Hiddink. Bisa mampu mengamankan laga tersisa. Setidaknya tidak sampai kalah dalam jadi Danny ingin Van Persie lebih konlaga tandang. Karena selama ini sentrasi dalam menjebol gawang Our Boys – julukan Islandia – hanya Islandia yang mempermalukannya jago kandang. di Reykjavik 0-2, tahun lalu. Sementara di laga tandang, Bulan ini, setelah menjamu Islanbaru sekali kalah atas tuan rumah dia, Belanda langsung terbang ke Ceko. Meski demikian, dari sisi Turki pada akhir pekan ini. Bulan KUALIFIKASI performanya layak diwaspadai. depan, tur ke Kazakhstan dan Mencetak tujuh gol, Islandia menjalani laga do or die dengan hanya bobol dua gol di tiga laga Republik Ceko jadi penentu lang01.45 tandang. Lars Lagerback menilai kahnya. Secara hitung-hitungan, WIB satu angka dari Amsterdam sudah mentok Belanda hanya bisa mendapat tiket lolos langsung sebagai membuatnya bernafas lega. Kepada Sport MOI, Lagerback merunner up grup A. Itu pun berharap Islandia ataupun Ceko nyebut keputusan Danny untuk tidak selip lebih dari dua kali dalam empat laga banyak mengubah komposisi timnya yang tersisa. ’’Bagi kami, empat laga ter- sedikit membantu. Artinya, dia tidak sisa ini bagaikan masa-masa final. Inilah butuh banyak analisis dengan melihat yang saya harapkan kepada para pemain, rekaman video leg pertama. Hanya pertetap menjaga konsentrasi, dan jangan forma Memphis saja yang perlu mereka cermati. kecolongan lagi,’’ imbuhnya.

Kalah penguasaan bola sampai 68 persen tidak akan diulanginya lagi. ’’Yang saya harap penguasaan bola bisa kami kuasai. Jadi, semuanya tergantung dari bagaimana Belanda memainkan strateginya. Sedangkan kami perlu lebih ketat organisasi permainannya saat kehilangan bola,’’ tegasnya. (ren)

Perkiraan Pemain Belanda (4-3-3): 1-Cillessen (g); 2-van der Wiel, 3-de Vrij, 4-Martins Indi, 6-Blind; 8-Sneijder, 18-Wijnaldum, 7-Afellay; 11Robben , 10-Van Persie, 21-Depay Pelatih: Danny Blind Islandia (4-4-1-1): 1-Halldorsson (g); 2-Saevarsson, 14Arnason, 6-R. Sigurdsson, 23-A. Skulason; 8-Bjarnason, 17-Gunnarsson, 15-Bodvardsson, 7-Gudmundsson; 10-G. Sigurdsson; 9-Sigthorsson Pelatih: Lars Lagerback

Siapkan Ban Lebih Lunak MONZA--Balapan di Monza akhir pekan ini sama klasiknya denga seri sebelumnya di Belgia. Karakter trek yang cepat dan mengalir lagi-lagi akan menguji kerja ban. Pirelli tak ingin dua kali ban pecah di akhir pekan terulang. Untuk memberikan cengkeraman ekstra pada sirkuit Italia tersebut pemasok ban Formula 1 tersebut akan menyediakan ban medium dan soft. Opsi tersebut lebih lunak dari yang ditawarkan tahun lalu. Tapi sama dengan karakter ban yang disediakan pada GP Belgia dua pekan lalu. “Kami memprediksi durasi pemakaian dan degradasi pemukaan ban yang tidak terlalu panjang. Seperti biasanya analisa pada sesi latihan akan berdampak besar pada kalkulasi

pemakaian optimal,” terang Paul Hemberry, direktur motorsport Pirelli. Dengan temperatur trek yang diperkirakan lebih rendah dibandingkan dengan sirkuit Spa-Francorchamps dua opsi ban tesebut diyakini pas. Di Monza, mobil-mobil F1 akan berlari dengan tingkatan downforce lebih rendah. Kondisi itu pula yang memungkinkan ban bekerja ekstra saat melakukan akselerasi dan juga pengereman. Karena dengan berkurangnya tekanan ke bawah (downforce) dari bagian bodi mobil, ban-lah yang mengambil alih sebagian tugas tersebut. “Soal gundukan pinggir sirkuit (kerb) itu akan menjadi tantangan bagi kekuatan ban kami. Karena kami harus menyediakan ban yang awet dan tetap cepat,” jelasnya.

Hemberry juga mengumumkan bahwa penyelidikan terkait kasus pecahnya ban pembalap Ferrari Sebastian Vettel di balapan Belgia berhasil dirampungkan. Hasilnya bakal dipaparkan di Monza akhir pekan ini. “Detil kesimpulan dari analisa teknis akan dipaparkandiMonza,”tambahnya dilansir Formula1.com. Bintang bersinar di Belgia Romain Grosjean (Lotus-Mercedes) menyebut mobilnya bisa lebih baik di Monza dibandingkan dengan di Spa. Karena itu target podium bukan hanya di awangawang. “Kau lihat senyumku masih sangat lebar (setelah finis di podium terakhir GP Belgia). E23-ku bekerja sangat baik dan begitu nyaman dikendarai,” ujarnya dikutip Crash. Pembalap Prancis tersebut menyebut beberapa tikungan cepat

REUTERS/David W Cerny/FilesGLOBAL BUSINESS WEEK

BAN : Balapan di Monza juga memiliki karakter trek yang cepat dan mengalir lagi-lagi akan menguji kerja ban. Pirelli tak ingin dua kali ban pecah di akhir pekan terulang.

seperti Lesmos dan chicane (tikungan S) di Ascari bakal menyiksa ban lebih kerasa. Berkurangnya fungsi downforce di Monza mengakibatkan

ban kehilangan banyak daya cengkeram. “Tentu kami harus menjaga degradasi ban dan bagi kami Monza akan sangat tricky,” ucapnya. (cak)

Putri Kembali Makan Korban Danilo Petrucci

AGENDA Kualifikasi Euro 2016 Jumat, 4 September 2015

NEW YORK-Satu lagi nama besar pulang dini dari Amerika Serikat (AS) Terbuka. Unggulan keenam Lucie Safarova kemarin menelan kekalahan di pertandingan pertamanya melawan petenis Ukraina Lesia Tsurenko. Petenis Republik Ceko tersebut tumbang dua set langsung 4-6, 1-6 dalam tempo 65 menit.

Safarova menjadi unggulan sepuluh besar keempat yang harus angkat koper di sektor putri. Sebelumnya unggulan ketujuh Ana Ivanovic (Serbia), unggulan kedelapan Karolina Pliskova (Republik Ceko), dan unggulan kesepuluh Carla Suarez Navarro (Spanyol) terlebih dulu tumbang dari lawan

Italia vs Malta (RCTI pukul 01.45 WIB) Belanda vs Islandia (Global TV pukul 01.45 WIB) Sabtu, 5 September 2015 Jerman vs Polandia (RCTI pukul 01.45 WIB) Rusia vs Swedia (Global TV pukul01.45 WIB) San Marino vs Inggris (RCTI pukul 23.00 WIB) Friendly Match Sabtu, 5 September 2015 Portugal vs Prancis (Global TV pukul 03.45 WIB) Piala Presiden Kamis, 3 September 2015 Persija vs Persita (Indosiar pukul 15.00 WIB) Bali United vs Mitra Kukar (Indosiar pukul 18.00 WIB) Lucie Safarova C

M

Y

K

masing-masing di babak pertama. Bagi Tsurenko, kemenangan ini merupakan balas dendam manis. Di pertemuan terakhir keduanya pada semifinal Connecticut Open minggu lalu (29/8), Tsurenko disingkirkan Safarova dua set langsung 2-6, 6-7(4). Head to head keduanya kini menjadi 2-1 masih untuk keunggulan Safarova. “Aku berbincang dengan pelatih tentang apa yang harus diubah. Aku mengubah sedikit cara servis lantas bergerak lebih aktif,” tutur petenis peringkat 37 dunia itu dikutip AFP. Kemenangan kemarin juga membuat Tsurenko kali pertama menembus babak kedua AS Terbuka. Dalam keikutsertaaannya lima tahun terakhir, petenis 26 tahun tersebut selalu tumbang di babak pertama. Dalam gelaran grand slam keseluruhan, prestasi terbaik Tsurenko adalah menembus babak ketiga Australia terbuka 2013. Di babak kedua, petenis setinggi 174 cm itu akan

ditantang petenis tuan rumah berdarah Ukraina-Rusia Varvara Lepchenko. Di babak pertama kemarin, petenis ranking 46 dunia itu menumbangkan petenis Belgia Kristen Flipkens 6-1, 6-1. Safaravo menuturkan, kekalahannya kemarin lantaran dirinya tak bisa main lepas. Dia mengaku masih diganggu dengan cedera ketegangan otot perut yang didapatnya di final Connecticut Open Minggu kemarin (30/8). Petenis ranking 6 dunia itu di final Connecticut juga tumbang di tangan rekan senegaranya Petra Kvitova 7-6(6), 2-6, 2-6. Itulah yang membuat finalis Prancis Terbuka 2015 ini tampil buruk. Dia tercatat membuat 33 unforced error. Di lain sisi Tsurenko yang tampil tanpa beban hanya membuat 15 kali unforced error. Sementara itu di sektor putra, unggulan kedua Roger Federer tampil meyakinkan di pertandingan pertama. Petenis 34 tahun itu hanya butuh 77 menit untuk me-

nyingkirkan lawannya asal Argentina Leonardo Mayer 6-1, 6-2, 6-2. Di laga itu, Federer membuat 29 pukulan poin, 13 unforced errors, dan enam kali mematahkan servis lawan. Di babak kedua, Federer akan ditantang Steve Darcis asal Belgia. “Saya bermain dengan sangat baik dan percaya diri. Start yang baik. Tapi, pertandingan selanjutnya bisa saja akan berbeda,” tutur pengumpul 17 grand slam itu kepada Reuters. Unggulan ketiga asal Inggris Raya, Andy Murray mengikuti jejak Federer. Dia melaju ke babak kedua setelah menumbangkan petenis bengal asal Australia Nick Kyrgios 7-5, 6-3, 4-6, 6-1. Butuh 2 jam 43 menit bagi Murray menyingkirkan petenis 20 tahun tersebut. “Saya terus berkonsentrasi dengan baik,” tutur Murray. “Saya selalu berharap mendapat pertandingan yang ketat. Dan saya mendapatkannya tadi (kemarin, Red),” tambahnya. Pada babak kedua, Murray akan ditantang petenis Prancis Andrian Mannarino. (irr)


6

Soccer

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Bale Siap Patahkan Sejarah Pahit Wales CARDIFF – Wales tak pernah sekalipun merasakan gemerlap perhelatan Piala Eropa. Piala Dunia 1958 merupakan satu-satunya turnamen internasional yang pernah mereka ikuti. Tetapi generasi emas Wales hari ini yang dipimpin oleh Gareth Bale siap memutus sejarah gelap itu. Tugas penting yang harus mereka lakukan hanyalah mengalahkan Siprus dalam kualifikasi Euro 2016 di Stadion Neo GSP, dinihari nanti. Ya, dengan posisinya sebagai pemuncak klasemen Grup B, Wales yang unggul tiga poin dari runner up Belgia dan unggul lima poin dari peringkat tiga Israel, sudah barang tentu dipastikan lolos ke Prancis bila mengalahkan tuan ru-

mah Siprus nanti. Sebab jika gan dan dua hasil imbang. Dua dilihat dari empat pertemuan kemenangan diantaranya bahterakhir, kedua tim memang kan diraih saat menghadapi relatif imbang. Siprus pada pertemuan perNamun, baik Wales mau- tama dan saat menjamu tim pun Siprus sama-sama men- kuat Belgia. Performa Wales gantongi dua kemenanyang mengesankan ini bukan gan dalam empat perhal yang mengejutkan. temuan terakhir. Tetapi, Mereka memang pantas jika merujuk pada perdisegani karena dihuni forma terakhir di babak pemain-pemain terbaik kualifikasi, Wales jelas seperti Gareth Bale, lebih superior ketimAaron Ramsey, Neil KUALIFIKASI bang Siprus. Berbeda Taylor, Ben Davies dengan Siprus yang dan Ashley Williams. hanya meraih satu keDarah muda Wales 01.45 WIB menangan dalam lima yang menjadi skuad inti laga terakhir kualifikasi sendiri adalah pemainGrup B. Wales tak sekalipun pemain yang bermain di klub menelan kekalahan dalam ternama di kompetisi elit lima laga terakhirnya. Eropa. Tak hanya itu, mereka Tim arahan Chris Coleman juga menjadi pilar di klub-klub ini mengoleksi tiga kemenan- yang mereka bela. Tentu saja,

senjata utama Wales masih bertumpu pada sosok Bale. Gelandang Real Madrid ini mencetak lima dari delapan gol yang dikoleksi Wales di sepanjang kualifikasi. Tetapi, seperti yang sudah disebutkan, Bale bukan satu-satunya pemain andalan Wales. Mereka masih memiliki pemain berpengaruh lain pada sosok Ramsey atau Davies. Karenanya, Coleman sangat yakin timnya, cepat atau lambat akan memastikan tiket ke Prancis. Kesempatan terbaik tentu saja saat melawan Siprus nanti. Sebab dalam laga itu Coleman bisa menurunkan seluruh pemain terbaiknya. �Saya selalu percaya kami akan lolos ke putaran final dan saya yakin itu akan ter-

C

M

Y

K

Gareth Bale (kanan)

jadi. Masih ada 12 poin yang bisa diraih, tapi tekanannya sangat hebat. Kami sudah bekerja keras untuk sampai

pada posisi ini dan kami memiliki peluang meraih sesuatu yang tak pernah diraih skuad Wales sebel-

umnya. Kami akan berjuang untuk hal istimewa ini,� ujar Coleman seperti Daily and Sunday Express. (ish)


Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

sac 2015

Masih Kokoh di Puncak

Rider-rider muda Indonesia masih tak terbendungdalamajangSuzukiAsianChallenge(SAC) 2015. Wakil Indonesia Andreas Gunawan, masih mantap di puncak klasemen pembalap sementara setelah kembali meraih hasil memuaskan dalam seri keempat SAC 2015, di Chang Internasional Circuit, ,Buriram Thailand. Pe m b a l a p asal Lampung itu mantap di puncak klasemen sementara dengan raihan Saya start di 131 poin, ungposisi ketiga jadi gul dari pemsejak awal balapan b a l a p a s a l Jepang, Takeru saya berkonsentrasi Murase yang berada di posisi untuk terus kedua dengan merangsek 119 serta Patis ke depan." Chooprathet asal Thailand di posisi ketiga Andreas Gunawan dengan raihan 114 poin. HasilitutakterlepasdarikemenanganAndreasdi racepertama.Pemudaberumur20tahunitutampil konsistensejaksesikualifikasihinggabalapan,meski baru pertama kali menjajal sirkuit sepanjang 4.552 meter tersebut. Selain itu, Andreas yang start dari posisi ketiga juga mampu terus menjaga momentum dan mengakhiribalapanracepertamadiposisipalingdepan, meski overtaking antar pembalap selalu terjadi di sepanjang 7 lap balapan. “Saya start di posisi ketiga jadi sejak awal balapan saya berkonsentrasi untuk terus merangsek ke depan. Setelah di seri Suzuka lalu, saya telah mempersiapkan diri dengan baik dan berlatih tiga kali dalam satu pekan,” ujar Andres. Namun sayang, penampilan impresif itu gagal dijaga pada race kedua. Pada race kedua justru pembalap Indonesia lainnya Adhi Chandra, yang tampil lebih baik saat mengakhiri balapan di podium ketiga,setelah pada race pertama hanya finish di posisi kelima. Sementara Andreas justru terjatuh pada lap kedua. Namun kemenangan pada race pertama sudah cukup untuk mengantarkan Andreas memuncaki klasemen sementara SAC 2015. Balapan seri selanjutnya akan di helat di sirkuit Losail,Qatar pada 30 September sampai 3 Oktober. SAC2015sendirimerupakanrangkaianbalapan yang tergabung dalam Asia Road Racing Championship(ARRC)sebagailangkahawaluntukmenjaringpembalapmudayangdiikutiolehnegara-negara sepertiThailand,Vietnam,Filipina,Malaysia,Kamboja, Singapura, Jepang dan lain-lainnya. Rider muda Asia yang tampil impresif memiliki kesempatan untuk naik ke jenjang yang lebih tinggi seperti All Japan Championship, The European Championship, dan tidak menutup kemungkinan memasuki gerbang Moto GP di masa depan. (mid)

metro SPORT

7

Prestasi di Pra PON Berlanjut ke PON XIX Jabar

Ketua KONI Berharap Emas dari FASI Kalbar

PARASUT: Tim kerjasama antar parasut Pordirga Terjun Payung FASI Kalbar yang sukses menyabet medali emas di Pra PON lalu.

P ON TIANAK—Ti m Pordirga Terjun Payung FASI Kalbar yang berlaga pada Pra PON lalu di Tasikmalaya Jawa

Barat berhasil menyabet satu medali emas dan satu medali perak. Medali emas diperoleh di kategori kerjasama

antar parasut dan medali perak dipersembahkan di kategori kerjasama di udara. Hasil ini tentu menjadi pem-

buka jalan bagi Kalimantan Barat dan menjadi bekal tim Pordirga Terjun Payung FASI Kalbar di PON XIX Jawa Barat tahun 2016. Sejumlah harapan tertumpu pada tim Pordirga Terjun Payung FASI Kalbar, tak hanya dari masyarakat Kalimantan Barat, tapi juga bagi Ketua Umum KONI Kalimantan Barat Sy Machmud Alkadrie SH. Hasil ini dirasakan Sy Machmud cukup membanggakan. Namun dirinya berharap, agar raihan ini tak hanya dipersembahkan pada Pra PON ini saja, tapi kembali dipertahankan pada PON XIX Jawa Barat. “Saya mengucapkan selamat dan terima kasih atas perjuangan dan raihan tim Pordirga Terjun Payung Kalbar. Semoga hasil ini bisa memotivasi cabor lainnya untuk meraih prestasi serupa,” ungkap Machmud. Menurut Machmud dirinya menjadi lebih bersemangat. Jika Pordirga bisa mempersembahkan satu medali emas ditambah di beberapa cabor lainnya, tentu harapan Kalbar untuk

kembali mempertahankan prestasi semakin terbuka lebar. Sebelumnya di PON Riau tahun 2012 lalu, tim Pordirga Kalbar juga berhasil mempersembahkan dua medali perak bagi Kalimantan Barat. Sementara itu, Sekum Pordirga Terjun Payung Kalbar Ramli Ramlan mengatakan peluang Kalbar untuk bisa meraih medali di nomor kerjasama udara dan kerjasama antar parasut cukup terbuka. Hasil Pra PON kemarin bisa menjadi cerminan bagi Kalimantan Barat di PON XIX Jawa Barat mendatang. Namun, kata dia, tentu tim Pordirga harus kembali bekerja keras dalam melakukan latihan rutin, sehingga kestabilan, kekompakan dan kesolidan tim akan semakin terjaga. Selain itu, Pordirga juga berharap dukungan dari berbagai pihak termasuk dari KONI Kalbar agar Pordirga semakin bersemangat dalam berjuang untuk merebut medali. “Semoga saja di PON Jawa Barat nanti kita bisa mempersembahkan medali emas bagi Kalimantan Barat,” ungkap dia. (bdi)

Kurang Sreg Soal Pakta Integritas JAKARTA – Niatan Kemenpora mengikat calon Kasatlak Prima baru lewat pakta integritas dinilai berlebihan. Apalagi jika jabatan Kasatlak Prima nantinya memakai sistem reward and punishment buat setiap usai multieven yang digelar. Kedua gagasan tersebut menurut Juru Bicara Kemenpora Gatot S.Dewo Broto mengemuka sebagai bagian dari pengikat komitmen Kasatlak Prima yang baru dengan pemerintah serta dunia olahraga Indonesia.

“Pakta integritas ini bukan pada target perolehan (medali). Tetapi pada strategi leadership dan koordinasinya,” kata Gatot mengenai penanda tanganan pakta integritas serta reward and punishment bagi Kasatlak Prima terpilih nantinya. Ketika disinggung apakah mengenai pakta integritas yang diwajibkan buat Kasatlak Prima baru akan dimasukkan dalam revisi Perpres 22 tahun 2010 soal Program Indonesia Emas, Gatot menjawab tidak. Pakta integritas itu hanya bagian dari policy atau kebijakan Menpora. Nah, salah satu calon Kasatlak Prima Achmad Sutjipto mengaku kurang sreg soal pakta integritas serta reward and

punishment bagi yang terpilih. Sebab dimata Pak Cip, sapaan Achmad Sutjipto, tujuh orang yang melakukan fit and proper test di depan panelis sudah sikap yang luar biasa. “Menjadi Kasatlak Prima itu suatu tugas negara. Bukan sekedar pekerjaan. Berani masuk dan melakukan fit and proper test saya sudah angkat topi. Apalagi kalau terpilih nantinya tugas membenahi masalah olahraga yang sedemikian ruwetnya,” tutur Pak Cip. Dengan ‘memaksa’ Kasatlak Prima baru untuk menandatangi pakta integritas artinya Kemenpora meragukan kejujuran dan moral dari sosok yang terpilih. Padahal jelas, ketujuh calon yang diuji bukan orang kemarin sore di dunia olahraga Indonesia.

“Kita jangan latah dengan pakta integritas. Masak semua harus dipakta integritaskan? Saya kita tanpa ada penandatanganan soal pakta integritas, moral dan kejujuran tokoh itu tak usah diragukan lagi,” sebut Pak Cip. Mengenai reward and punishment juga kurang pantas. Sebab spirit dalam olahraga adalah sportivitas. Rasanya tak adil kalau dalam menilai hasil akhir hanya dari kacamata medali. Padahal ada satu hal yang lebih besar dari sekedar medali. Yakni proses perjuangan si atlet. “Kalau atlet dan pelatih do nothing, lalu usaha juga tidak ada, proses tidak ada, peran pemerintah tidak ada lalu hasilnya buruk memang wajar. Tapi kalau semuanya sudah kerja keras, dukungan

pemerintah kuat terus hasilnya jelek apa serta merta atlet dipecat? Tentu tidak. Ada faktor eksternal juga. Misalnya di babak prtama langsung ketemu juara dunia,” beber mantan Komandan PAL itu. Setali tiga uang dengan Pak Cip, Sekretaris PP PBSI Anton Subowo juga meminta bukan hanya Kasatlak Prima baru yang menandatangani pakta integritas. Tetapi juga Dewan Pelaksana Satlak Prima atau bahkan dari Kemenpora sendiri. “Rasanya kok gak adil. Kalau memang ada pakta integritas, semua yang terlibat juga harus ada pakta integritasnya. Jangan tebang pilih hanya Kasatlak Prima yang disuruh tanda tangan,” jelas pria yang juga Presiden Asosiasi Bulu Tangkis Asia (BAC) itu. (dra)

BOPI Tak Akan Cabut Rekomendasi

Mahaka Siap Menghadap JAKARTA - Piala Presiden 2015 yang diikuti 13 klub ISL dan 3 klub Divisi Utama baru bergulir empat hari. Tetapi kemelut terus bergulir sejak hari pertama turnamen berlangsung. Penyebabnya, yakni karena masalah logo PSSI yang muncul di jersey wasit diatas logo Piala Presiden. Disisi lain, PSSI sudah mendapatkan sanksi adminitrasi dari Kemenpora. Atas kondisi itu, tidak ada opsi lain yang diberikan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk menginstruksi Mahaka Sports & Entertainment untuk melepas atrbut PSSI itu. Hasani Abdul Gani, CEO Mahaka Sports & Entertainment menegaskan bahwa

C

M

Y

K

dirinya siap bertanggung jawab penuh jika memang dinilai melanggar aturan. Segala permintaan yang diminta BOPI secara jelas bisa diselesaikan Mahaka. Termasuk masalah krusial yang berkaitan dengan transparansi dana. “Ini bentuk upaya kami menjaga turnamen tetap jalan. Kalau kami dianggap bermasalah kami siap dipanggil,” terang Hasani kemarin (2/9). Dia menjalaskan proses perjalanan penyisihan di empat kota berbeda telah berlangsung cukup meriah. Dari pantauannya, tidak ada indikasi permainan kotor yang dilakukan wasit ataupun klub yang bersangkutan. Upaya mencari panggung

buat pejabat PSSI juga telah berlangsung dibeberapa daerah. Pertama di Bali saat pembukaan turnamen, dan berlanjut pada hari kedua di grup Makassar. Ketua PSSI La Nyalla Matallitti menyaksikan langsung laga di Makassar. Adapun masalah yang mu n c u l ya k n i , k a re na dilatarbelakangi adanya #savePSSI disana. Artinya panpel Makassar dianggap memberikan tempat buat PSSI yang tengah dihukum. Meski demikian, Hasani menganggap hal tersebut lumrah. “Kami tidak bisa melarang orang melihat pertandingan,” katanya. Disisi lain, Hru Nugroho, Sekjen BOPI menyatakan

bahwa timnya terus memantau pelaksanaan turnamen oleh Mahaka. Setiap ada pelanggaran atau indikasi masalah, Heru langsung berkomunikasi dengan Hasani. “Ini semua demi sepak bola yang lebih tertata, kami sedang atur jadwal untuk bertemu mereka,” tegasnya. Serangkaian evaluasi sudah barang tentu akan disampaikan BOPI kepada Mahaka.”Kami sudah tekankan jangan pakai simbol PSSI,” tegasnya. BOPI juga menyarankan Mahaka untuk mengganti seragam wasit sudah dipasang logo PSSI. Sekalipun logo tersebut diakui Hasani sebagai representasi Asosiasi PSSI Provinsi (Asprov). (nap)


8

iklan

C

M

Y

K

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015


Mengonsumsi kacang-kacangan dapat membantu mencegah uban prematur. Hal itu karena kacang-kacangan mengandung banyak protein. Begitupun bayam dapat membantu mempertahankan warna alami rambut Anda.

Usia 6 bulan awal, tentu anak sudah dikenalkan dengan MPASI selama dua minggu. Selanjutnya Bunda sudah bisa menambahkan variasi makanannya seperti kaldu ayam. “Pada usia ini teksturnya sudah bisa sedikit lebih kasar dari usia 6 bulan awal. Kaldu bisa terbuat dari kaldu ayam maupun kaldu daging. Saat menambahkan kaldu, pastikan tekstur kentang, atau nasi lembek itu tidak cair.

Tahukah

Anda?

Pontianak Post

Cara mengukurnya ketika disimpan dalam sendok, dan saat menuangkannya tidak langsung jatuh. Pada usia ini bisa pula menambahkan sedikit ASI,” ujar Kartika Rahardja.

Kamis 3 September 2015 T a s t e

Usia ini anak sudah bisa diberikan makanan pendamping ASI sedikit lebih banyak. Tak hanya takarannya saja, tetapi juga variasi makanannya. Selain nasi atau kentang, bisa menambahkan wortel dan sayuran lain. “Ukuran makanannya itu setengah mangkuk ukuran 250 ml. Diberikan dua sampai tiga kali sehari. Teksturnya itu seperti bubur yang disaring,”

timpalnya. Contoh pembuatan : Kentang yang sudah dikukus atau nasi lembek (pilih salah satu) , kemudian di haluskan menggunakan sendok. Tambahkan variasi makanan lain, seperti wortel yang sudah dikukus dan diparut, kacang buncis yang sudah dikukus dan dipotong kecil-kecil, serta tempe. Terakhir tambahkan kaldu.

Contoh pembuatannya : Kentang yang sudah dikukus, kemudian dihaluskan menggunakan sendok. Tambahkan kaldu dan ASI secukupnya, kemudian aduk hingga kental.

Anak sudah bisa diberikan makanan keluarga ketika dia berusia satu sampai dua tahun. Namun, bukan berarti sepenuhnya makanan keluarga ini disamakan pada bayi. “Hindari makanan yang pedas-pedas, kurangi penyedap rasa khusus untuk dia. Pada usia ini sudah bisa diselingi dengan cemilan seperti

agar-agar atau buah. Ini juga bergantung dengan kebutuhan bayi,” kata Kartika. Contoh pembuatan : Pada usia ini tekstur bahan makanannya sudah bisa lebih kasar. Semua bahan makanan yang sudah dikukus kemudian dipotong-potong, lalu tambahkan kaldu. (mrd) FOTO : HARYADI / DESAIN : SIGIT

emiliki anak yang s u d a h waktunya mendapatkan makanan pendamping ASI, kadang kala membuat beberapa ibu sering merasa bingung untuk memberi MPASI bagi si kecil. Apalagi bagi ibu baru yang belum berpengalaman mengasuh buah hati. Jika tidak memiliki pemahaman yang benar, bisa saja kebutuhan nutrisi anak menjadi tidak terpenuhi. Meskipun ada banyak produk MPASI instan yang beredar di pasaran, tentu saja akan jauh lebih baik jika bayi mengonsumsi makanan yang sehat dan alami. Bagaimana dengan Anda? Jika Anda termasuk salah satu orang tua yang bingung bagaimana membuat makanan pendamping ASI, kali ini For Her bersama Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (Kalbar) akan membagikan tips cara sederhana, mudah dan sehat untuk membuatnya. Ketika bayi sudah siap menerima MPASI, tentu saja tidak bisa secara tiba-tiba. Lakukan bertahap sesuai dengan perkembangan bayi. “Pada usia 6 bulan awal hingga dua minggu kedepannya, bayi bisa diberikan MPASI berupa bubur atau puree kentang yang dihaluskan. Campurkan pula sedikit ASI agar anak tidak terkejut dengan perubahan rasa. Asalkan, tetap terjaga kekentalannya,” ujar Ketua Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Kalbar, Kartika Rahardja. Pemberian MPASI ini bisa dilakukan 1 sampai 2 kali sehari dengan takaran 1 sendok makan saja. Proses pembuatan makanan pendamping ASI ini san-

M

gat mudah sekali. Kentang cukup dikukus, kemudian dihaluskan menggunakan sendok. Bisa pula menggunakan blender, namun harus bisa mengira-ngira agar tidak terlalu lembek. Selain itu, bisa pula menggunakan sendok, parutan dan saringan untuk menghaluskannya. “Kenapa dikukus? Karena dikukus lebih banyak gizi yang didapatkan,” ucapnya. Hal yang perlu diperhatikan adalah kecukupan gizi seimbang. Ada empat hal yang harus dipenuhi, diantaranya protein hewani dan protein nabati, karbohidrat, sayur dan buah. Tetapi tentu saja ini juga menyesuaikan usia bayi. “Membuat makanan pendamping ASI sebenarnya tidak begitu sulit. Semua bahan yang digunakan itu ada tersedia, terutama buah dan sayurnya,” ujar Kartika. Ketika anak usia 9 bulan hingga 2 tahun, orang tua sudah bisa menambahkan variasi makanan. Namun hal terpenting setiap menambahkan variasi makanannya itu, berikanlah dua hari berturut-turut. Tujuannya untuk melihat reaksi bayi saat mengonsumsinya. Apakah ada alergi atau tidak terhadap bahan makanan yang dikonsumsinya. “Jika dalam dua hari menunjukkan reaksi seperti alergi dan gatal-gatal, maka hentikan,” ucap dia. Kartika menyarankan, sebaiknya pada makanan pendamping ASI tidak mencampurkan penyedap rasa seperti garam, gula apalagi MSG. “Boleh saja menambahkan bahan alami, seperti bawang merah, putih dan jahe. Asalkan bukan garam, gula, dan sejenisnya. Ini diusahakan hingga usia anak 1-2 tahun,” timpalnya. **

MPASI : Ketua AIMI Kalbar, Kartika Rahardja memberikan tips cara mudah membuat makanan pendamping ASI yang bisa dipraktekkan oleh Bunda yang punya bayi berusia 6 bulan hingga 2 tahun.

Bayi Anda sudah berusia 6 bulan? Ini adalah waktu yang baik untuk memperkenalkan MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu) kepada bayi Anda setelah 6 bulan memberikan ASI Eksklusif. Usia 6 bulan diyakini karena sistem pencernaan bayi sudah mampu mengolah makanan yang masuk ke dalam mulutnya. Jika hanya mengonsumsi ASI saja, tidak mampu mencukupi kebutuhan nutrisi anak. Oleh : Marsita Riandini

C

M

Y

K


Daniel Craig “When you read a novel, your own imagery is the

10

most important. It's what makes reading such a wonderful thing.”

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

DID YOU KNOW?

-Aktor-

TRANSPORTER REFUELED

BEDA: Ed Skrein ­totalitas ­memerankan karakter Frank Martin yang ­tangguh dan kejam.

Pemain: Ed Skrein, Loan Chabanol, Ray Stevenson, Lenn Kudrjawizki, Tatiana Pajkovic, Radivoje Bukvic Sutradara: Camille Delamarre Produser: Luc Besson Penulis: Adam Cooper, Bill Collage, Luc Besson Musik: Alexandre Azaria Sinematografer: Christophe Collette Produksi: EuropaCorp, TF1 Film Production, Fundamental Films, Belga Films Distributor: EuropaCorp (Prancis), Relativity Media (US) Tanggal rilis: 4 September 2015 (US) Durasi: 96 menit

1

Film Transporter Refueled akhirnya resmi dirilis pada 4 September 2015 di Amerika dan Inggris setelah mengalami dua kali penundaan, yaitu 6 Maret dan 19 Juni kemarin. Film itu sengaja dirilis bertepatan dengan Hari Buruh. Sebab, hari tersebut jatuh tepat pada awal musim gugur, sama seperti tiga film Transporter sebelumnya yang juga rilis pada musim gugur. Selain itu, para pemain bisa memanfaatkan penundaan untuk mempromosikan film tersebut secara lebih besar.

2

Mundurnya Jason Statham dari Transporter memang disayangkan banyak pihak. Namun ternyata, Statham mengaku pada Vulture bahwa dirinya mundur karena diminta menandatangani kontrak untuk tiga film Transporter selanjutnya (Transporter 4,5, dan 6) tanpa tahu skripnya. Fee yang didapat Statham untuk tiga film itu pun lebih sedikit dari fee yang diperoleh saat bermain satu film.

3

Kabarnya, Ed Skrein sengaja meninggalkan perannya sebagai Daario Naharis di serial TV Game of Thrones karena ingin fokus pada Transporter Refueled. Hal itu didukung dengan pernyataan Skrein bahwa dirinya merasa sangat senang memerankan karakter Frank Martin yang selalu memakai setelan jas yang bagus dan dikelilingi kru yang apik. Sosok Martin pun selalu dikelilingi wanita-wanita cantik. That’s why, Skrein merasa lebih nyaman meskipun harus berdarahdarah.

New Face, Same Rules

Berlatih Lima Bela Diri sebagai Bukti NAMA Ed Skrein memang masih cukup asing. Namun, dia sebenarnya bukan aktor pendatang baru. Dia pernah bermain dalam Ill Manors (2012) dan menjadi peran utama film Piggy (2012). Wajahnya pun cukup dikenal para pencinta serial TV Game of Thrones sebagai Daario Naharis, seorang petarung. Karena itulah, sebenarnya kemampuan beraktingnya tidak perlu diragukan lagi. Meski pernah dituntut untuk beraksi, Skrein tidak merasa menjadi seorang aktor laga. “Aku tidak pernah bermimpi menjadi bintang laga. Sekarang pun aku bukan bintang laga. Aku hanya pernah bermain dalam dua film action,” ujar

Skrein pada Digital Spy. Karena digadang-gadang sebagai Hollywood next big action star, Skrein pun bekerja keras memenuhi ekspektasi orang-orang yang bekerja dengannya dalam The Transporter Refueled. Tidak tanggung-tanggung, dia sampai mempelajari lima jenis bela diri, yaitu krav maga, kali, Filipino stick fighting, tinju English, dan close combat. Semua teknik itu memang digabungkan untuk menunjang aksi Skrein dalam film. “Kami ingin membuat sistem pertarungan yang unik, berbeda dari film-film Transporter sebelumnya dan film-film lain. Fight choreographer Alain Figlarz memang genius.

Perang

Manusia vs Zombie 20

13

Tegang dari awal ­hingga akhir, itulah kata yang dapat digambarkan ­setelah menonton film ini. Dengan durasi 116 menit,

r 's Edito e Choic

film yang ­dibintangi Brad Pitt ini seakan nggak ­memberikan kita ­kesempatan ­untuk mengatur nafas ­sejenak. Kesadisan para ­zombie dipastikan akan memacu Our Rating :

RE V IEW E D BY:

SYAHRIANI

MASIH ingat per- “Rule number 1: Once Martin mengantarkan barang kembali aturan itu milik siathe deal is made, it is diuji sampai mepa? Siapa lagi kalau nyangkut kehidupan bukan Frank Marfinal, pribadi. Sang ayah tin, seorang porter (Ray Stevenson) yang dikenal melaRule number 2: No diculik perempuan lui filmTransporter. names, and licik, Anna (Loan Sejak Transporter 3 pada 2008, aksi Rule number 3: Never Chabanol). Keahlian mengemudi dan karakter yang meopen the package.” berkelahinya juga nempel pada sosok dipertaruhkan demi Jason Statham itu ditunggu-tunggu. Benar saja. Luc nyawa sang ayah. “Sejak awal, aku Besson, sang produser, akhirnya tak merasa tertekan. Bukannya kembali menghadirkan Martin kita selalu dibanding-bandingkan dalam The Transporter Refueled. dengan seseorang? Karena ceriSayangnya, kali ini penonton harus tanya benar-benar baru, aku tak rela menyaksikan Statham diganti- menggantikan siapa-siapa,’’ kata aktor yang sempat bermain dalam kan Ed Skrein. Meski film tersebut hadir den- serial TV Game of Thrones tersegan aktor yang berbeda, sutradara but kepada Digital Spy. Namun, Taken 2 (2012) itu menjanjikan hal itu tak lantas membuat Skrein cerita yang tak kalah seru. Dia tetap leyeh-leyeh berlatih. Dia belajar ikut andil dalam pembuatan skrip seni bela diri dan koreografi yang seperti film-film Transporter sebe- badass dengan keras. Mengingat, lumnya. Namun, kali ini Besson sang sutradara menyatakan bahwa memercayakan posisi sutradara skrip The Transporter Refueled kepada Camille Delamarre yang lebih bergaya James Bond daripada ternyata sudah tak asing dengan film-film sebelumnya. “Aku menikmati persiapan dan dunia Transporter. “Aku pernah terlibat dalam pengeditan Transporter usahaku setiap hari selama syut3 (2008) kok. Aku pun menyutra- ing. Ada scene dengan helikopter. darai versi serial TV-nya. Senang Ada juga jet ski. Bahkan, ada scene sekali bisa terlibat dalam cerita saat aku harus menghajar 11 orang. baru,” ujar Delamarre sebagaimana Kapan lagi aku bisa melakukan itu di dunia nyata?” jelas Skrein. dilansir dari Phil Star. Ya, menurut sang sutradara, bu- Bukan hanya Skrein yang menunkan hanya pemain utama yang ber- jukkan totalitas. Demi the whole beda. Plot ceritanya pun berubah. new Transporter tersebut, sang “Kami lebih mengembangkan kara- sutradara memutuskan untuk kter Martin tanpa sosok Statham. meminimalkan penggunaan CGI Tak seperti kebanyakan sosok (computer-generated imagery) pahlawan yang biasanya bertarung dalam aksi brutal Transporter Redan pasti menang, kali ini Martin fueled maupun adegan car crash. menderita. Tapi, dia menggunakan “Aku memang menghindari terlalu penderitaannya untuk melawan banyak pemakaian CGI. Sebab, efek balik,” tutur Delamarre. Dengan brutal pada kecelakaan mobil akan konsep seperti itu, pantas saja jika terasa kurang nyata. Kami sengaja Skrein tak merasa terbebani den- menjatuhkan puluhan mobil demi gan orang-orang yang memband- memberikan visual yang benar-benar sensasional,” tandas Delamarre ingkannya dengan Statham. Dalam Transporter kali ini, misi dalam Times of India. (*/det)

ketegangan yang ­maksimal. What's the movie? Let's check this out.

C

Dia menciptakan suasana yang pas untuk membantu perkembanganku, baik secara fisik dan mental,” terang aktor yang suka berolahraga itu sebagaimana dilansir dari India Times. Selain bela diri, Strein berlatih mengendarai mobil sport yang menjadi ciri khas Transporter. Strein dikirim ke sebuah lapangan terbang dan menyetir mobil seharga USD 175 ribu atau sekitar Rp 2,5 miliar secepat mungkin. “Rasanya seperti mimpi. Tapi, dari situ aku belajar bahwa detail sekecil apa pun sangat penting. Seperti posisi tanganku saat di atas kemudi, kata Strein seperti dilansir dari Movietalkies. (*/det)

TANGGUH: Demi mendalami karakter, Ed Skrein belajar bela diri yang diadopsi dari krav maga, kali, Filipino stick fighting, tinju English, dan close combat.

Sebuah gambaran Perang ini banyak mengalami pe- akhir. Formula yang digunakan cuDunia antara manusia dan rubahan konsep dan kon- kup simpel sebenarnya yakni denzombie, itulah yang ingin troversi. Berbagai berita gan membuat alur WWZ melaju SPOILERS ALERT! digambarkan Marc Foster s e m p at m e ny e b u t k a n begitu cepat, editing yang efektif, selaku sutradara dalam film bahwa Paramount sendiri dan sajian adegan-adegan aksi World War Z (WWZ) Film ini tidak percaya diri terhadap yang ditata dengan kreatifitas serta mengisahkan tentang serangan proyek raksasanya ini. Mulai kecermatan yang tinggi. zombie yang sadis, beringas dan dari perombakan script yang nggak Adegan-adegan petarungan menglobal dikarenakan sebuah ada hentinya, syuting ulang 30-40 melawan zombie-nya pun, survirus misterius. Virus yang dapat menit adegan demi mengubah prisingly, termasuk efektif dalam merubah manusia berakal menjadi endingny, pembengkakan budget memompa adrenalin dan nggak mayat hidup hanya dalam waktu 12 dari $125 million sampai $200 pernah terjebak dalam ritme blockdetik saja. Itulah alasan mengapa million yang telah menobatkan- buster yang cenderung pamer visukekacauan terjadi dimana-mana nya sebagai film zombie terma- al effects dan ledakan di sana-sini, dalam skala dunia. hal sepanjang masa, sehingga dengan Gerry Lane (Brad Pitt) mantan pemunduran jadwal kata lain, nggak ada “The problem anggota PBB yang berpengalaman rilis berkali-kali, samsatu bagian pun di lapangan dan banyak terlibat pai konversi 3D. Sedari adegan akwith most people dalam situasi di medan-medan lain itu konsep WWZ sinya terasa memkonflik, ditugasi kembali untuk sendiri juga banyak is that they don't bosankan. Setiap menemani seorang dokter ahli vi- menuai kontroversi set actionnya ditata believe something secara cermat, berus dari Harvard, Andrew Fassbach di kalangan para fans (Elyes Gabel) guna mencari obat berat novel best-seller epik dan sebisa can happen until sar, untuk mengatasi zombie-zombie karangan Mel Brooks mungki memberi tersebut. Gerry yang awalnya berjudul sama karena it already has. It's ketegangan dan menolak akhirnya kuasa menerima film adaptasinya ini membangkitkan not stupidity just rasa takut penontugas tersebut demi menyelamat- sama sekali tidak sekan istri dan kedua putrinya agar tia ataupun berkaitan Overall, ­human nature.” tonnya. tetap berada di zona aman. Gerry dengan sumber maWWZ adalah film akhirnya pergi bersama Andrew terinya. yang memenuhi dan tim buatan PBB untuk menDi luar segala buzz negatif yang seluruh kriteria sebuah summer cari asal virus tersebut berasal dan telah menutup jalan kesuksesan blockbuster yaitu dosis hiburan mencari vaksin sambil berharap film ini, Marc Forster, secara tingkat tinggi, visual efek mutakhir, menemukan jawaban atas bencana mengejutkan, berhasil menyu- aktor papan atas yang menguasai yang mengancam populasi umat guhkan sebuah film zombie block- seluruh screen time, dan alur manusia di muka bumi. buster yang sangat menghibur dan cerita yang ringan tetapi tidak Dalam penggarapannya, film menegangkan dari awal sampai kacangan.**

M

Y

K


Aneka

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Menuju Tanah Suci Sambungan dari halaman 1

Jemaah calon haji yang tergabung dalam kloter 12 sebanyak 442 orang tiba di Asrama Haji, Kamis (3/9), dan berangkat ke Batam pada Jumat (4/9). Pada Sabtu (5/9) jemaah haji dari Kapuas Hulu, Landak, Mempawah, Melawi, Sekadau, Sanggau, dan Ketapang ini diberangkatkan dari Batam menuju Jeddah. Kloter 13 dari Sintang, Sambas, Pontianak, Kubu Raya, Kayong Utara, dan Bengkayang tiba di Asrama Haji pada Jumat (4/9) dan berangkat ke Batam Sabtu (5/9). Keesokan harinya, Minggu (6/9), jemaah calon haji yang sebanyak 444 orang ini berangkat menuju Jeddah. Sebanyak 445 jemaah calon haji dari Sanggau dan Kota Pontianak yang tergabung dalam kloter 14 akan berangkat menuju Batam, Minggu (6/9). Bagi jemaah dari Sanggau akan tiba di Asrama Haji sehari sebelumnya. Senin (7/9), kloter 14 akan berangkat menuju Jeddah. “Kloter 15 dari Kota Pontianak sebanyak 91 orang akan berangkat ke Batam Senin (7/9) dan Selasa (8/9) menuju Jeddah,” ungkap Syahrul. Secara rinci Syahrul menjelaskan kuota jemaah haji Kalbar pada tahun ini sebanyak 1.872 orang. Kemudian mendapat tambahan kuota dari pemerintah pusat sebanyak 5 persen. Jumlah jemaah yang melunasi biaya haji sebanyak 1.881 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 16 orang batal berangkat. Tujuh diantaranya karena meninggal dunia. “Kabar terbaru Rabu (2/9) pagi, satu lagi jemaah dari Sambas meninggal sehingga total menjadi tujuh orang. Semoga tidak bertambah,” jelas Syahrul. Selain meninggal, terdapat tujuh jemaah sakit sehingga membatalkan keberangkatan. Satu jemaah tidak jadi berangkat karena suaminya sakit, dan satu lainnya karena suaminya tidak bisa berangkat pada tahun ini. Mereka yang batal berangkat ini mendapat prioritas keberangkatan haji pada tahun depan. “Ada juga mutasi. Dua jemaah dari Kaltim mutasi ke rombongan Kalbar dan empat jemaah asal Kalbar mutasi ke provinsi lain. Sehingga totalnya yang berangkat pada tahun ini sebanyak 1.863 orang,” jelas Syahrul. Syahrul menuturkan jemaah tertua asal Kalbar berusia 96 tahun. Ia bernama Bahriah dan berasal dari Kubu Raya. Sedangkan jemaah tertua berusia 23 tahun, Nur Afni Febriani dari Kota Pontianak. “Alhamdulillah tidak terjadi persoalan visa. Seluruh bisa rombongan jemaah haji Kalbar sudah beres,” kata Syahrul.

Syahrul mengatakan ada beberapa kondisi berbeda dalam pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini. Saat ini Arab Saudi sedang dalam penyelesaian akhir Masjidil Haram. Dampaknya kesimpangsiuran pun tidak dapat terelakkan. “Kami mengimbau kepada jemaah untuk memahami kondisi tersebut,” imbau Syahrul. Saat ini temperatur atau suhu udara di Arab Saudi sangat fluktuatif. Suhu berkisar 45 derajat hingga 48 derajat celcius. Beruntung beberapa waktu lalu terjadi hujan, sehingga suhu turun menjadi 40 derajat celcius. “Pemondokan jemaah Kalbar ada yang melebihi dua kilometer dari Masjidil Haram. Mereka bisa menggunakan Bus Shalawat,” jelas Syahrul. Ia juga mengimbau kepada seluruh jemaah agar berhatihati dan tak berebutan saat menaiki bus tersebut. Pada tahun lalu banyak jemaah cedera. “Bukan karena bus yang salah, tetapi jemaah yang berebutan naik dan turunnya. Seharusnya menurunkan dan menaikkan penumpang hanya memerlukan waktu 15 menit, tetapi akhirnya bisa berjam-jam,” katanya. Hindari Ebola, Kurangi Interaksi Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya mengimbau jemaah haji Kalbar untuk tidak melakukan hubungan interaksi dengan warga negara lain di Arab Saudi. Pasalnya, menjelang musim haji kekhawatiran meluasnya penularan virus Mars dan Ebola semakin meningkat. Meski pemerintah Arab Saudi telah melarang jemaah dari negara yang tertular ebola masuk ke Tanah Suci. “Sejauh ini Kementerian Agama Indonesia telah berkoordinasi dengan pemerintah Arab Saudi untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut,” ujar Christiandy Sanjaya pada pelepasan jemaah calon haji Kalimantan Barat di Pendopo Gubernur, Rabu ( 2/9). Jemaah haji Kalbar juga diminta selalu menjaga kesehatannya, mengingat beratnya pelaksanaan ibadah haji, sehingga dibutuhkan stamina yang kuat dan sehat untuk melaksanakanya. “Biasakan perilaku hidup bersih dan sehat, seperti selalu mencuci tangan dengan sabun, memakai masker serta sedapat mungkin menghindari kerumunan, dengan tidak sering berbicara serta berdialog dengan warga lain selain jemaah Indonesia. Ini cara yang efektif untuk mengantisipasi penyebaran virus,” pesannya. Jemaah haji diminta fokus melaksanakan ibadah haji dengan sebaik-baiknya. “Kurangi kegiatan yang tidak langsung menunjang ibadah

Bebas Pancung, Satinah Tiba di Tanah Air haji, seperti berbelanja dan membawa yang berlebihan,” tambahnya. Khusus kepada para petugas Tim Pemandu Haji Daerah serta medis , Cristiandy meminta mereka agar dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Mengingat cukup banyaknya jemaah haji Kalbar yang berasal dari berbagai macam dan latar belakang serta fisik yang berbeda. Bahkan beberapa di antaranya sudah berusia lanjut. “Dibutuhkan kesabaran dalam memberikan pelayanan, “ ungkapnya. Sementara itu Ketua Umum Panitia Penyelenggara Haji Kalbar, Mahmudah mengatakan, dari kuota 1.872 orang, Kalbar mendapat tambahan kuota 5 persen yaitu sebanyak 53 orang. Karena pelunasan biaya penyelenggara ibadah haji hingga tahap II baru sebanyak 1.828 orang. Dari jumlah tersebut terdapat 15 orang gagal berangkat. Rinciannya enam orang meninggal dunia, tujuh sakit, dua orang mengundurkan diri, dan empat orang calon jemaah haji mutasi pindah luar Provinsi Kalbar. Padati Masjidilharam Jutaan calon jemaah haji (CJH) dari seluruh dunia mulai memadati Masjidilharam, Makkah, kemarin (2/9). Mereka datang untuk melaksanakan umrah dan ibadah lain hingga menunggu waktu wukuf pada 9 Zulhijah (22 September mendatang). Jemaah haji yang akan berkumpul di Arafah saat itu diperkirakan mencapai 4 juta orang. Berdasar pantauan melalui Media Center Haji (MCH) Daerah Kerja (Daker) Makkah, dengan membeludaknya calon haji yang masuk Makkah, Masjidilharam menjadi penuh sesak kemarin. Terlebih lagi lokasi di sekitar Baitullah atau Kakbah yang digunakan untuk tawaf (ritual mengelilingi Kakbah). Karena banyak calon haji dari Timur Tengah yang memiliki kebiasaan dan keyakinan memegang Kakbah serta kiswah (kain penutup Kakbah), sejak Minggu (30/8) kiswah diangkat sekitar 3 meter. Kakbah juga diberi pembatas yang berupa besi merah sehingga jemaah yang sedang tawaf tidak bisa menyentuhnya. Bukan hanya kiswah yang digulung, sejak beberapa waktu lalu Hijir Ismail yang ada di Baitullah juga ditutup. Karena itu, jemaah tidak bisa salat sunah di lokasi tersebut. Biasanya, setelah umrah, jemaah menunaikan salat sunah di Hijir Ismail, samping Kakbah, yang memiliki nilai sama dengan salat di dalam Baitullah. Namun, jemaah masih boleh mencium Hajar Aswad. Karena kiswah digulung,

batu-batu hijau yang menyusun bangunan yang didirikan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail tersebut tampak jelas. Sementara di atasnya terlihat kain putih penutup Kakbah, baru setelahnya kiswah yang berwarna hitam. ”Hal itu dilakukan agar kiswah tetap bersih seiring dengan makin banyaknya jemaah haji yang mau memegangnya dengan berharap berkah. Bahkan, ada yang mengguntingnya untuk dibawa pulang,” tutur Direktur Pembuatan Kain Kiswah Muhammad bin Abdullah Bajoudah seperti dikutip dari Saudi Gazette yang terbit Selasa (1/9). Kiswah Kakbah terbuat dari sutra dan kaligrafinya dijahit dengan benang emas yang punya nilai ekonomi hingga miliaran rupiah. Seperti tahun-tahun sebelumnya, kiswah akan diganti secara keseluruhan pada puncak musim haji (wukuf). Ketika itu ibadah haji terfokus di Arafah dan Mina sehingga situasi Masjidilharam sepi. Indonesia yang diwakili Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memperoleh kehormatan dengan diberi kesempatan oleh Kerajaan Arab Saudi untuk ikut menyulam kiswah Kakbah yang akan dipasang pada 9 Zulhijah 1436 H atau musim haji tahun ini. Sementara itu, dari Madinah dikabarkan, pemberangkatan CJH dari tanah air ke Madinah berakhir hari ini (3/9). Hingga kemarin, calon haji yang sudah mendarat di Madinah mencapai 157 kloter atau 64.590 orang. Berdasar rencana, ada 184 kloter yang mendarat di Madinah. Berikutnya, seluruh CJH Indonesia akan langsung mendarat di Jeddah. CJH yang menuju Jeddah berangkat pada Jumat (4/9) dan diperkirakan sampai Sabtu dini hari (5/9). Mereka akan langsung melaksanakan umrah kedatangan (qudum) dan menunggu wukuf pada 22 Setember mendatang. Dari Madinah, CJH yang sudah berangkat ke Makkah sebanyak 33 kloter. Sementara CJH yang masih tinggal untuk melakukan salat sunah Arbain (salat 40 waktu berturut-turut) sebanyak 118 kloter. Mereka akan berada di Madinah hingga Minggu mendatang (13/9). Tak pelak, Masjid Nabawi sejak beberapa hari ini sangat penuh. Di antara jemaah yang ingin melaksanakan salat Arbain, ada yang terpaksa menunaikannya di luar masjid atau di halaman Masjid Nabawi. Berdasar pantauan, sebagian besar jemaah di Masjid Nabawi berasal dari Indonesia. Sebab, sudah banyak calon haji dari Malaysia, Bangladesh, Tiongkok, dan negara lain yang berangkat ke Makkah. (*/c11/kim/uni)

Sambungan dari halaman 1

negara berpenduduk sekitar 580 ribu jiwa tersebut. ’’Umat Islam di sini mendapat perlakuan yang sama, seperti halnya umat Hindu, Kristen, Katolik, dan lainnya,’’ kata Mahfud.

Diganti, Tidak Dicopot

Bangga Pernah Mendapat Gemblengan di Gontor Sambungan dari halaman 1

Sejak 1980 merintis sebagai tentara angkatan darat, karir Mahfud terus naik. Dia terus dipertahankan, meski presiden dan partai yang berkuasa berganti-ganti. Saat ini, Suriname dikuasai Partai NDP (Nationale Democratische Partij/Partai Nasional Demokratis). Sedangkan partai Jawa kehilangan pamor dan hanya memiliki empat wakil di parlemen (DPR). Sebenarnya ada lima lagi orang Jawa yang menjadi wakil rakyat. Namun, mereka tergabung dalam Partai NDP. Mahfud mengaku bisa tetap eksis di posisinya saat ini berkat gemblengan Pondok Pesantren ’’Darussalam’’ Gontor, Ponorogo, Jawa Timur. Dia memang lulusan pondok pesantren modern itu dan selalu membanggakannya sampai sekarang. ’’Harus saya akui, semua ini berkat didikan keras dan disiplin yang tinggi di Gontor. Saya merasakannya sampai sekarang,’’ tutur Mafhud yang fasih berbahasa Jawa maupun Indonesia. Mahfud mondok di Gontor selama lima tahun pada 1980–1985. Dia mendapat beasiswa dari Kementerian Agama RI (dulu Depag) untuk mendalami ilmu agama Islam di pondok asuhan KH Abdullah Syukri Zarkasyi itu. Beasiswa tersebut diberikan kepada Federatie Islamitische Gemeente Suriname (FIGS/ Federasi Islam Suriname), kelompok Islam ortodoks di Suriname yang masih meme-

gang teguh adat istidat orang Jawa, termasuk dalam arah kiblat salat yang menghadap ke barat (berdasar letak geografis, arah kiblat salat yang benar di Suriname ke timur). ’’Waktu itu, saya sudah jadi tentara. Saya ikut wamil, wajib militer,’’ katanya. Selama di Pondok Gontor itulah, ujar Mahfud, dirinya benar-benar mendapat siraman ilmu agama Islam yang benar dan mencerahkan. Karena itu, begitu kembali ke Suriname, hal pertama yang perlu dia luruskan adalah soal mitos-mitos yang kurang benar dan diyakini orang keturunan Jawa yang memegang teguh adat nenek moyangnya. Mahfud pun langsung menjadi dai. Tidak hanya untuk masyarakat umum, dia juga bersyiar agama di lingkungan tugasnya di korps tentara Suriname. ’’Saya sangat lama memimpin unit kerohanian Islam di korps tentara Suriname. Baru pada 2011 saya dipindah ke Kementerian Dalam Negeri,’’ papar bapak lima anak tersebut. Meski begitu, sampai sekarang, Mahfud tetap aktif memberikan ceramah agama di masjid-masjid atau kelompok-kelompok pengajian di Suriname. ’’Itu tugas akhirat. Jadi, harus tetap saya jalankan kapan pun,’’ tegasnya. Selama di Gontor, banyak kenangan yang dirajut Mahfud. Dia mengaku harus cepat beradaptasi, terutama terkait dengan bahasa. Dia harus bisa menguasai bahasa

11

Inggris, Arab, dan Indonesia sekaligus. Sebab, di Gontor, bahasa Inggris dan bahasa Arab menjadi alat komunikasi sehari-hari. Begitu pula bahasa Indonesia. Dan, bagi Mahfud, bahasa Indonesia termasuk bahasa asing yang harus pula dipelajari. ’’Saya bersyukur karena teman-teman dan para guru sangat membantu,’’ ujar generasi ketiga keturunan Jawa di Suriname itu. Di antara sekian teman seangkatan Mahfud saat mondok di Gontor, beberapa masih dia ingat. Antara lain, Prof Dr Ris’an Rusli yang kini menjadi guru besar di UIN Raden Patah Palembang dan Dr H M. Yunus Abu Bakar, doktor lulusan UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta. ’’Kalau tidak salah, Pak Yunus sekarang juga jadi dosen. Tetapi, saya lupa dosen di mana.’’ Rencananya, tahun depan Mahfud menghadiri reuni alumni Pondok Gontor. Dia akan datang bersama sang istri, Yantini Suwarno, perempuan asli Jogjakarta. ’’Mudah-mudahan saya masih bisa bertemu kawan-kawan seangkatan. Wah, senang sekali rasanya,’’ ujarnya berharap. Yang jelas, berkat ’’perjuangan’’ Mahfud dan umat Islam di Suriname (sekitar 80 ribu jiwa, termasuk 40 ribu di antaranya muslim keturunan Jawa), mulai 2011 pemerintah Suriname mengakui Idul Adha sebagai hari libur nasional. Sebelumnya, sejak 2001, Idul Fitri ditetapkan sebagai hari libur bagi seluruh rakyat

Bertemu Yantini di Jogja Setamat dari Pondok Gontor, pada 1985, Mahfud tidak langsung pulang ke negaranya. Dia diberi kesempatan untuk mempelajari bahasa Jawa di Jogja. Saat itulah dia bertemu Yantini Suwarno, gadis asal kampung Nologaten, Sleman, Jogjakarta (belakang Hotel Ambarukmo). Kala itu, Mahfud yang tinggal di koskosan dekat rumah Yantini aktif di Masjid Baiturrohim. Bahkan menjadi ketua pemuda masjid. Pertemuan pertama terjadi ketika remaja masjid menyembelih hewan kurban saat Idul Adha. Yantini yang sedang mudik –dia bersekolah di Jakarta– tidak sengaja beradu pandang dengan pemuda Mahfud. Hebatnya, tanpa melalui pacaran, keduanya sepakat untuk melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan. ’’Bagaimana mau pacaran wong saya tinggal di Jakarta, sedangkan Pak Mahfud di Jogja. Yang jelas, dari pertemuan pertama itu, saya sudah jatuh hati,’’ cerita Yantini, lantas tersenyum. Tidak berapa lama, pada 1986, mereka menikah. Dan, 17 April 1987, Yantini diboyong Mahfud pulang ke negaranya. (*) C

M

Y

K

Luar Negeri (Kemenlu) Lalu Muhammad Iqbal mengatakan, salah satu faktor penentunya adalah kunjungan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi Mei lalu. Dalam pertemuan tersebut, Retno memang menyuarakan agar Satinah yang sudah membayar diyat bisa segera dibebaskan. ’’Memang Satinah telah mendapatkan pengampunan keluarga saat membayar diyat sebesar SAR 7 juta (Rp 21 miliar) pada Mei 2014. Tapi, Satinah masih harus melalui proses pengadilan hak umum dengan ancaman yang sama. Hukuman mati,’’ terangnya di Jakarta kemarin (2/9). Proses pengadilan hak umum memang tidak membiarkan tersangka yang sudah membayar diyat bisa langsung bebas. Karena itu, pemerintah Indonesia maupun tim pengacara Satinah terus melakukan pembelaan

dalam proses tersebut. Itu akhirnya berhasil tercapai pada 30 Agustus. Yakni, ketika permintaan banding jaksa penuntut umum ditolak hakim. ’’Setelah hal tersebut disampaikan pengacara KBRI Riyadh Radhwan Al Musigeh, wakil duta besar RI untuk Arab Saudi (Sunarko, Red) langsung meminta kami mengurus kepulangan Satinah. Sebab, putusan awal adalah hukuman penjara selama delapan tahun yang sudah dijalani sejak awal penahanan pada 2007,’’ jelas Muhibuddin, atase hukum KBRI Riyadh. Kemarin pukul 11.05 WIB pun Satinah disambut Wakil Direktur Perlindungan WNI Krishna Djelani dan sang putri Nur Afriana di Bandara Soekarno-Hatta. Perempuan yang menderita stroke dalam setahun terakhir itu pun langsung dibawa ke rumah sakit untuk perawatan lanjutan sebelum dipulangkan ke

Ungaran. Satinah binti Jumadi Ahmad pernah divonis hukuman mati karena dianggap terbukti membunuh majikannya, Nurah Al Gharib, pada 26 Juni 2007. Satinah mendapat maaf (tanazul) pada 2014. Namun, hal tersebut belum menghindarkan ancaman hukuman mati atas pidana pembunuhan, pencurian, dan zina muhsan (perzinaan yang dilakukan oleh yang sudah menikah). Selama 2015, pemerintah sudah membebaskan 12 WNI dari ancaman hukuman mati di Arab Saudi. Dengan demikian, total yang sudah dibebaskan dari eksekusi mati di Arab Saudi mencapai 68 WNI sejak 2011. Di sisi lain, masih ada 24 WNI yang terancam hukuman mati di Arab Saudi yang masih menjalani proses hukum. Mereka terdiri atas 12 terdakwa pembunuhan, 9 terdakwa perzinaan, dan 3 terdakwa sihir. (bil/c10/sof)

Instruksikan Deregulasi Besar-besaran Sambungan dari halaman 1

sudah ada 110 regulasi yang siap diterapkan. Semua regulasi tersebut disusun dengan bantuan pelaku usaha di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) maupun Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Selain peraturan setingkat menteri, banyak pula regulasi penghambat bisnis yang berupa undangundang. Karena itu, Jokowi menegaskan bahwa agenda deregulasi harus menjadi prioritas bersama antara pemerintah dan DPR. ”Jadi, saya harap (pembahasan) undang-undang yang baru agak direm. Dimajukan dulu yang revisi-revisi ini,” tutur presiden. Sekretaris Kabinet Pramono Anung menambahkan, berdasar kompilasi laporan dari seluruh kementerian/ lembaga maupun masukan pelaku usaha, pemerintah berhasil mengidentifikasi adanya 154 regulasi penghambat bisnis. ”Detailnya akan dibahas dalam rapat maraton mulai besok (hari ini, Red) sampai Sabtu di Istana Bogor,” ucapnya. Menter i Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli sepertinya punya tugas paling banyak. Dia menyatakan, di sektor ekspor impor saja, ada 124 perizinan dari 20 kementerian/lembaga yang harus dievaluasi. ”Target saya, peraturan-peraturan itu dikurangi jadi sepertiga, yang perlu-perlu saja,” ujar Rizal. Langkah lain yang akan dilakukan adalah menaikkan tarif biaya penyimpanan kontainer di pelabuhan dari saat ini Rp 27.000 per hari. Sebab, lanjut Rizal, biaya pe-

Sambungan dari halaman 1

Komisaris Jenderal (Komjen) Budi Waseso dari jabatannya. Hingga berita ini ditulis pukul 00.00, belum ada satu pun konfirmasi resmi yang membenarkan kabar tersebut. Dari pernyataan pihak istana, menteri, hingga Kapolri, tidak ada yang membenarkan kabar itu. Juga, tidak ada yang tegas membantah. Hal tersebut menggambarkan betapa kuatnya tarik ulur di kalangan elite dalam pemberhentian Budi Waseso sebagai Kabareskrim. Sinyal terkuat adanya penggantian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Panjaitan yang mengadakan pertemuan tertutup dengan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti di kantor staf khusus presiden kemarin petang (2/9).

nyimpanan di gudang swasta bisa sampai tiga kali lipat lebih mahal. Akibatnya, banyak pelaku usaha yang justru lebih senang menumpuk kontainernya di pelabuhan sehingga membuat arus lalu lintas barang terganggu. Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulisto mengatakan, pihaknya selama ini sudah menyuarakan deregulasi atau revisi atas aturanaturan yang menghambat gerak pelaku usaha. Namun, upaya deregulasi itu sering mentah. ”Karena itu, kali ini pelaku usaha akan melihat keseriusan pemerintah,” ujar Suryo setelah bertemu dengan Jokowi di Istana Negara kemarin. Upaya deregulasi tidak hanya akan dilakukan di lingkup pemerintah pusat. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menerangkan, pihaknya akan terus menyisir peraturan daerah (perda) yang dinilai menghambat investasi. ”Perda-perda yang tidak probisnis harus direvisi,” tegasnya. Selain itu, lanjut politikus senior PDIP tersebut, pemerintah pusat akan lebih tegas terhadap pemerintah daerah (pemda) yang selama ini gemar menumpuk APBD di bank daerah. Padahal, APBD itu sangat diperlukan untuk membangun ekonomi di daerah. Karena itu, akan ada reward and punishment untuk pemda terkait penyerapan anggaran. ”Punishment (hukuman)-nya bisa dengan pemotongan atau penundaan dana transfer,” ujarnya. Paket Kebijakan Di tempat terpisah, Menko Perekonomian Darmin Nasution menyebut adanya empat paket kebijakan untuk pen-

guatan fundamen ekonomi Indonesia. Namun, dari empat paket tersebut, pemerintah baru bisa menyelesaikan satu paket. Menurut rencana, paket kebijakan pertama itu dirilis pekan ini. Paket kebijakan pertama menyangkut fiskal dan keuangan. Darmin menjelaskan, dalam paket pertama tersebut terdapat sekitar tujuh poin kebijakan. Di antaranya adalah aturan kepemilikan apartemen bagi warga negara asing (WNA), pengaturan debt to equity ratio (DER) yang membatasi pinjaman luar negeri, beras untuk rakyat miskin (raskin), hingga pengaturan dan pengelolaan dana desa. Darmin melanjutkan, paket kebijakan kedua menyangkut masalah deregulasi besar-besaran, khususnya investasi di sektor perdagangan, industri, dan pertanian. Dia menguraikan, pemerintah kembali memeriksa apakah aturan-aturan yang sudah ada tersebut harus direvisi total atau hanya sebagian sehingga bisa disederhanakan. Sebab, jumlah aturannya cukup banyak, mencapai sekitar 160 aturan. ”Jadi, banyak sekali peraturan, kalau tidak salah 160 aturan. Nanti ada yang disederhanakan dalam jumlahnya maupun isinya,” kata dia. Paket kebijakan ketiga, lanjut Darmin, berupa insentif percepatan pembangunan smelter. Sementara itu, paket yang terakhir menyangkut persoalan pangan. Dari sejumlah paket tersebut, terang dia, ada beberapa kebijakan yang telah siap dirilis. ”Untuk deregulasi birokrasi maunya (presiden) selesai minggu ini,” imbuhnya. (owi/ken/ c9/kim)

Setelah pertemuan, Luhut mengaku hingga kemarin sore belum mendapat kepastian seputar pencopotan Budi. ’’Saya tidak ingin berspekulasi,’’ ucapnya. Luhut kemudian menegaskan, penggantian Kabareskrim menjadi kewenangan penuh Kapolri dan internal Polri. Namun, tidak tertutup kemungkinan presiden ikut memberikan pertimbangan. ’’Tetapi, saya tidak percaya ada pencopotan. Belum sampai ke situ. Mungkin pergantian tempat,’’ ujar Luhut saat terus ditanya wartawan. Apakah pencopotan Budi terkait dengan aksiaksi kontroversialnya dalam penegakan hukum? Luhut tidak menjawab terus terang. Namun, dia menegaskan, presiden dan wakil presiden sudah memerintah seluruh penegak hukum untuk tidak membuat kegaduhan. ’’Kalau mau menindak secara hukum, silakan. Tetapi, laku-

kan dengan arif tanpa perlu dipublikasikan,’’ katanya. Sepak terjang Bareskrim di bawah pimpinan Budi Waseso memang mengundang kontroversi di masyarakat. Pada awal menjabat Januari lalu, Budi aktif mengusut kaus-kasus mantan pimpinan KPK serta pegiat antikorupsi. Kini jenderal bintang tiga yang dikenal dekat dengan Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan tersebut juga mulai mengobok-obok BUMN. Yang terbaru, Bareskrim Mabes Polri mengusut dugaan tindak pidana korupsi di PT Pelindo II dan Pertamina Foundation. Pengusutan di Pelindo II ditentang Dirut R.J. Lino secara terang-terangan. Bahkan, Lino meminta Menko Polhukam Luhut Panjaitan, Menteri BUMN Rini Soemarno, serta Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil untuk melaporkan tindakan Budi itu ke presiden. (owi/gun/far)

coba, Dea merasa tubuhnya sakit di sana-sini. Seperti orang baru mulai berolahraga. Dia pun tidak langsung mahir berselancar. ”Meski mainannya palsu, tetap saja harus belajar. Rasanya seperti belajar naik sepeda. Awal-awal susah, nanti pasti ketemu enaknya,” ujar perempuan 21 tahun itu. Dea menuturkan, bermain surfing palsu tersebut

mungkin tidak sesulit berselancar di laut. Risikonya juga tidak sebesar surfing di laut. Namun, hingga saat ini, brand ambassador Pond’s itu mengaku belum terlalu lancar bermain flow riding. Dia belum bisa menjaga keseimbangan saat berada di atas papan. Mungkin dengan latihan beberapa kali lagi, dia bisa mahir berselancar. (and/c7/sof)

Selancar Palsu Sambungan dari halaman 1

pantai kan serem lihat air laut. Enggak berani,” ungkap Dea. Kendati begitu, keinginannya untuk bisa berselancar tidak mati begitu saja. Dia pernah berselancar dengan alat khusus di kolam renang ombak di water park. Namanya flow riding. Kali pertama men-


Pontianak Post

12

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

penganan

Melihat Omzet Eksportir Saat Rupiah Jatuh

Kurang Disukai di Cilegon Tapi Laris di Kalimantan

Tak Banyak Pengaruh, Dibayar Yen Jepang

Wardiyah (60), sibuk membereskan gipang ketan, ceplis ceplos, bolu kenong, serta keripik sukun saat ditemui Banten Raya di rumahnya di Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Kamis (28/8). HILMAN SUTEDJA --Citangkil

Sudah setahun ini, Wardiyah memiliki kesibukan lain di Koperasi Perempuan Sejahtera Mandiri (KPSM) Kota Cilegon di luar kesehariannya sebagai ibu rumah tangga. Ia bersama masyarakat di sekitarnya mengembangkan pangananlokalCilegon.Semakinhari,anggotaKPSM semakin bertambah tidak hanya dari lingkungan rumahnya di Kebonsari, tetapi juga ada yang berasal dari Kecamatan Pulomerak, Purwakarta, dan sekitarnya. Wardiyah, bersama rekan-rekannya memiliki cita-citaagarkoperasitersebutmampumelestarikan panganan khas lokal. Dengan begitu, panganan tersebut tidak kalah saing dengan produk impor yang saat ini menggempur produk makanan di Kota Cilegon. “Sebab, biar Kalau kita titipbagaimanapun kan ke koperasi itu ciri khas kita lain biasanya tidak jangan sampai hilangdantetap laku. Jadi di sana harus kita kelo(koperasi-red) kita la keberadaannya,” ungkap berusaha untuk Wardiyah denmemasarkan lagi gan logat Cileproduk yang tidak gon yang khas. Adapun kelaku tersebut. beradaan koperasi tersebut terlahir pada November 2014, dengan tujuan mampu menyejahterakan para anggota dan pelestarian panganan lokal. Tetapi diakui Wardiyah, masih banyak kendala yang dihadapi saat ini, seperti banyak warga yang justru tertarik dengan makanan siap saji khas luar negeri. Meski tidak sedikit pula yang membeli makanan tersebut. Padahal harga yang ditawarkan koperasi tersebut cukup ekonomis. “Kalau kita titipkan ke koperasi lain biasanya tidak laku. Jadi di sana (koperasi-red) kita berusaha untuk memasarkan lagi produk yang tidak laku tersebut. Bahkan kami membuat terobosan seperti memasarkannya lewat media internet. Tidak kami duga, banyak yang dari Kalimantan membeli produk kami,” ujar Penasihat KPSM ini. Sementara itu, Ketua KPSM Kota Cilegon Dwi Novitasari menuturkan, saat ini ada sekitar 23 anggota yang berawal dari hobi yang sama. Mereka dikumpulkan dalam sebuah kegiatan senam dan pada saat itu tercetuslah ide untuk membuat sebuah koperasi. Ke depannya, Dwi bersama para anggota ingin lebih memperluas media jual beli bagi warga. “Kami ingin warga yang memasarkan produknya memiliki keuntungan yang lebih. Koperasi ini diadakan juga sebagai wahana baru agar warga tidak terpaku untuk menawarkan produknya pada toko-toko saja,” tuturnya. (***)

Tak semua pengusaha yang merambah pasar luar negeri meraup omzet berlebih akibat lonjakan nilai tukar mata uang dollar AS. Seperti dialami pengusaha ekspor daur ulang daun mahoni. M. NASIKHUDDIN, Jombang Anang Fauzi, warga Desa Bandung, Kecamatan Diwek ini mengaku usahanya berjalan normal. ’’Nggak begitu terpengaruh dengan melemahnya rupiah,” terangnya. Sebab produk daur ulang daun mahoni miliknya dijual ke negara Jepang. ’’Harga produk daun mahoni saya bukan dihitung dengan kurs dollar, akan tetapi dengan kurs mata uang Yen,” terangnya. Menurutnya, itulah salah satu kehebatan Negara Jepang. Semangat nasionalisme mereka patut ditiru. ’’Artinya kita

hanya bisa melakukan transaksi jual beli dengan mereka dengan syarat menggunakan mata uang Yen Jepang,” ujarnya. Selain itu mereka juga tak menutup peluang andai kata transaksinya menggunakan mata uang rupiah. “Jadi ada dua pilihandikurskandenganrupiah atau dengan mata uang Yen,” bebernya. Karena saat ini nilai tukar mata uang Yen juga cenderung melemah, maka omzet yang dirinyadapatkansecaraotomatis mengikuti.’’Kalaupakaikursdollar mungkin saya bisa meraup keuntungan berlebih, namun karena dikurskan dengan Yen yang hasilnya tetap lumayan,” imbuhnya. Dirinyamengakudalamsebulaninisudahmengeksporproduk daun mahoninya sebanyak dua kontainer. ’’Sebenarnya permintaan pasarnya lebih dari itu, bahkan kalau mau dalam empat bulan ke depan mereka minta dikirim sebanyak dua puluh

kontainer,”terangnya.Sayangnya halitutidakmungkindirinyabisa penuhi. ’’Sebulan dua hingga tiga kontainer saja sudah kelabakan

sekitar Rp 35 juta. “Relatif sama dengan tahun sebelumnya, sekitar 35 juta perkontainer,” pungkansya. (nk)

Pria Yang Memiliki Nama Unik di Buleleng

Ngurah Pancasila ; Lahir Saat Kesaktian Pancasila Nama-nama unik kini tengah naik daun. Di Buleleng, seorang satpam memiliki nama unik sekaligus patriotik. Namanya Ngurah Pancasila. Seperti apa kesehariannya? SUASANA kompleks perumahan di Lingkungan Sangket, Kelurahan Sukasada, Selasa (1/9) siang kemarin terlihat sepi. Rumah-rumah terlihat lengang, nyaris tanpa aktivitas. Di antara kompleks perumahan itu, tinggal Ngurah Pancasila, 52, seorang tenaga satuan pengamanan (satpam) di BPD Bali Cabang Singaraja. Namanya mendadak naik daun, di tengah gencarnya pemberitaan di media massa mengenai nama-nama unik yang ada di Indonesia. Siang itu ia tengah duduk santai di teras rumahnya sambil mengisap sebatang rokok. Maklum saja, kemarin ayah tiga anak itu mendapat giliran jaga malam. Sementara Ni Putu Herini, istrinya, tengah sibuk dengan pekerjaan dapur. Ngurah Panca – demikian ia biasa dis-

apa – terlihat terheran-heran ketika sejumlah media mendatangi rumahnya. Ia makin terkejut ketika para wartawan mengetahui nama lengkapnya, Ngurah Pancasila. “Tahu dari mana saya namanya Pancasila?” tanyanya. Selama ini Ngurah Panca memang jarang memperkenalkan diri dengan nama lengkapnya. Ia terbiasa memperkenalkan diri dengan nama Ngurah Panca. Rekanrekannya pun mengenalnya dengan nama Ngurah Panca atau Pak Panca. Setelah melakukan pendekatan, pria yang kini memiliki dua orang cucu itu mulai mencair dan bercerita dengan lancar mengenai riwayat namanya. Ngurah Pancasila adalah anak kelima dari sepuluh bersaudara. Ia lahir pada 1 Oktober 1962 silam. Tepat tiga tahun sebelum ditetapkannya 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Ngurah Pancasila lahir dan besar di keluarga pejuang. Ayahnya, mendiang Ngurah Made Suweca, adalah veteran perang. Sementara ibunya, Putu Regep, lahir dan besar di lingkungan birokrat. Pria yang bercita-cita men-

jadi anggota Polri itu mengaku tak tahu secara pasti mengapa ia diberi nama Ngurah Pancasila. Karena orang tuanya juga tak bisa memberikan penjelasan secara pasti. “Saya sempat tanya ke almarhum orang tua. Katanya memang leluhur yang minta supaya nama saya harus Pancasila,” ceritanya. Belakangan pria yang hobi bermain voli itu baru mengaitkan namanya dengan urutan kelahiran. Secara kebetulan ia adalah anak kelima dari sepuluh bersaudara. Dalam bahasa sansekerta, angka lima juga disebut panca. Secara kebetulan pula, tiga tahun setelah ia lahir, meletus insiden Gerakan 30 September (G30S), dan tanggal 1 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Sehingga

Aksi Dumas GenRe dan BKKBN Kalbar di Fisipol Untan

Kampanyekan TRIAD KRR kepada 800-an Maba

PONTIANAK - Sekitar 800 mahasiswa baru Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Universitas Tanjungpura mendengarkan penyuluhan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Kalbar, Senin (1/9) di ruang kuliah Fisipol yang terbagi menjadi tiga kelas. Dalam kesempatan itu, BKKBN Perwakilan Kalbar menggandeng Duta Mahasiswa GenRe terpilih untuk mengkampanyekan bahaya TRIAD KRR. TRIAD

cari barangnya,” bebernya. Ditanyahargajualproduknya, dirinya mengaku dalam satu pengiriman bisa meraup omzet

Kami bersyukur bahwa ada kesadaran dari mahasiswa tentang pentingnya materi KRR Aulia Afriansyah Arie Kabid KSPK BKKBN Perwakilan Kalbar

KRR adalah tiga resiko yang dihadapi oleh remaja, yaitu Seksualitas, HIV/AIDS dan Napza. KRR merupakan kepanjangan dari Kesehatan Reproduksi Remaja. “Kami melakukan penyuluhan tentang KRR disini dalam rangka memenuhi undangan panitia Opspek. Kami bersyukur bahwa ada kesadaran dari mahasiswa tentang pentingnya materi KRR. Kami sangat menyambut baik hal ini, bahkan tidak hanya di Fisipol saja, alangkah baiknya lagi jika fakultas

lain, dan kampus-kampus lainnya mengundang kami untuk mengampanyekan pentingnya menjauhkan diri dari seks bebas, HIV/ AIDS dan narkoba,”jelas Aulia Afriansyah Arie, Kabid KSPK BKKBN Perwakilan Kalbar. Mahasiswa yang kebanyakan berasal dari daerah itu, tampak antusias mengikuti rangkaian materi yang disampaikan Duta Mahasiswa Genre. Bahkan ada diantara mereka yang sudah tergabung dalam Pusat Informasi Konseling (PIK) Remaja. “Ada beberapa yang sudah mengetahui apa itu PIK, Genre. Kami harapkan mereka ini bisa menumbuhkannya di kalangan rekan sebayanya,” jelas dia. Aulia juga mengingatkan bahwa, usia mahasiswa ini juga rentan terpengaruh pada perilaku negatif. Terlebih kata dia, banyak mahasiswa yang tinggal jauh dari orang tua, sehingga Kontrol orang tua menjadi kurang. “Dia bisa saja melakukan seks bebas dimana-mana. Peluang untuk melakukan itu tinggi,” timpalnya. Mahasiswa baru Fisipol juga diberikan kesempatan untuk bertanya dan menjawab pertanyaan dari Duta Mahasiswa Genre. Tentu saja pertanyaan yang disampaikan sesuai dengan program BKKBN. Mereka sangat aktif dan penuh semangat. (mrd) C

M

Y

K

namanya sering dikaitkan dengan dua hal itu. “Saya juga tidak paham. Apakah ini memang kebetulan saja atau bagaimana. Karena yang saya tahu dan orang tua saya tahu, leluhur kami meminta agar saya memakai nama itu, dan tetap saya gunakan seterusnya,” ujarnya. Memiliki nama Pancasila, bukan hal yang mudah bagi dirinya, terutama saat ia masih muda. Semasa muda, alumnus SMA Bhaktiyasa itu sering diejek temantemannya karena memiliki nama Pancasila. Masa mudanya pun dilalui dengan berat dan penuh rasa kurang percaya diri. Pria yang juga pemangku di merajan Arya Bang Pinatih itu bercerita, semasa muda ia seringkali mengeluhkan namanya kepada orang tua. Ia juga sering menuntut agar namanya diganti saja dengan nama yang lain. Setidaknya namanya tidak berisi “sila” dan cukup bernama Ngurah Panca saja. Namun orang tuanya menolak, karena itu sudah menjadi petunjuk dari leluhur. Meski sudah bisa lapang dada menerima namanya, Ngurah Pancasila terkadang masih

malu-malu berkenalan dengan orang lain. “Saya sering dianggap bercanda. Kadangkadang merasa nggak enak, takut orangnya tersinggung. Makanya kadang kenalan pakai nama Ngurah Panca atau Panca. Kalau di baju tetap Ngurah Pancasila,” ceritanya. Ngurah Pancasila sebenarnya masih memiliki sebuah ganjalan. Tanggal lahirnya di dokumen administrasi telanjur tercantum tanggal 31 Oktober 1963. Padahal ia lahir pada tanggal 1 Oktober 1962. Orangtuanya pun sempat mengeluhkan hal itu. Namun karena kekeliruan administrasi, ia pun memilih mendiamkan hal itu. “Di hati saya, saya tetap lahir 1 Oktober 1962,” tandasnya. Kini di tengah masa tuanya, Ngurah Pancasila tak melakukan banyak aktivitas. Apalagi dalam 17 bulan ke depan, ia segera memasuki masa pensiun. Ia hanya mengurus cucunya saja, menyibukkan diri dengan kegiatan berkebun, atau melanjutkan hobinya bermain voli. Setelah pensiun ia berencana fokus dengan kegiatannya sebagai pemangku. (*/eka prasetya/ rdr/mus)


Kamis 3 September 2015

Alami Fluktuasi Inflasi Ekstrem PONTIANAK - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar Dwi Suslamanto mengatakan bahwa karakteristik inflasi Kalbar yang unik. Inflasi di Pontianak sangat dipengaruhi oleh harga tiket pesawat. Penerbangan hampir setiap bulan selalu padat. Jika kota lain penerbangan padat pada Idulfitri, liburan sekolah, Natal dan Tahun Baru, maka Pontianak mendapat tambahan momen Imlek, Cap Go Meh dan dua kali sembahyang kubur. “Itu juga yang menyebabkan fluktuasi tinggi di harga tiket pesawat,” jelasnya. Menurut dia, dari tahun ke ta-

hun, harga tiket pesawat menjadi penyumbang inflasi terbesar bagi ibukota Kalbar. Namun wewenang pengendalian infalsi untuk tiket pesawat tidak bisa diintervensi oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah. Di Kalbar, paling tinggi kontribusi inflasinya hanya kacang panjang dan lainnya dan itu bisa dikendalikan oleh TPID. “Ini mengindikasikan bahwa peran TPID bukan tidak ada tapi di komoditas- komoditas yang bisa dikendalikan seperti komoditas pangan.

Inflasi di Pontianak sangat dipengaruhi oleh harga tiket pesawat. Penerbangan hampir setiap bulan selalu padat.

Ekspor Gelap Paruh Enggang

Deflasi terjadi karena penurunan indeks pada satu kelompok pengeluaran yang lebih besar dari kenaikan indeks pada 6 enam kelompok pengeluaran.

Jika kota lain penerbangan padat pada Idulfitri, liburan sekolah, Natal dan Tahun Baru, maka Pontianak mendapat tambahan momen Imlek, Cap Go Meh dan dua kali sembahyang kubur.

PONTIANAK - Meskipun kerap dilakukan penangkapan terhadap para pelaku penyelundup paruh Enggang Gading, aktivitas ini seakan tidak pernah mati. Nilai ekonomis dari paruh satwa langka sekaligus ikon Provinsi Kalimantan Barat ini menjadi alasan kuat bagi para pelaku menjalankan bisnis ini. Satu buah paruh enggang gading berbobot 50 gram dihargai Rp1,5 juta sampai Rp2 juta. Belum lagi jika dilihat dari segi kualitasnya. “Satu paruh ini harganya bisa mencapai Rp1,5 juta tergantung bobot dan kualitasnya. Ini harga penampung ke penjual. Belum lagi harga yang ditawarkan pemesan di luar negeri. Mungkin mencapai Rp10 juta,” kata Kanit Operasi SPORC Bekantan, Hari Novianto, kemarin. Menurut Hari, sejak tahun 2012, pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap perburuan dan perdagangan paruh Enggang Gading di Kalimantan Barat. Menurutnya,

Wewenang pengendalian infalsi untuk tiket pesawat tidak bisa diintervensi oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah.

uKe Halaman 19 kolom 5 GRAFIS : SIGIT /PONTIANAKPOST

Pengedar Sabu Bersenpi Dibekuk PONTIANAK - Polda Kalbar mengamankan AT alias Abbas, seorang pengedar narkoba bersenjata api. Abbas ditangkap setelah melakukan transaksi di sebuah kafe di Dusun Purun Kecil, Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah. Selain mengamankan tersangka, polisi juga m e n g a m a n k a n b a ra n g bukti berupa tujuh paket kecil berisi sabu, polisi juga mengamankan senjata api jenis revolver rakitan berikut amunisi dan uang sebesar Rp600 ribu.

PARUH ENGGANG: Seorang petugas SPORC menunjukkan barang bukti paruh burung enggang gading hasil tangkapan dari seorang cukong di Pontianak. Burung enggang gading merupakan salah satu burung yang dilindungi dan menjadi ikon Kalbar.

uKe Halaman 19 kolom 1

DITANGKAP : Tersangka pengedar narkoba bersenjata api berhasil ditangkap Polda Kalbar.

aktivitas tersebut tidak pernah surut, melainkan berganti modus. “Mereka sekarang lebih pintar. Berapa pun barang yang didapat, langsung dikirim ke luar negeri. Mereka tidak mau mengambil risiko,” terangnya. Pihaknya saat ini telah mengamankan dua pelaku, penjual dan penadah paruh burung Enggang Gading. Mereka masing-masing berinisial JMD, warga Nanga Pinoh, Melawi dan AND, warga Pontianak. “Mereka kami amankan setelah melakukan penyelidikan selama satu bulan. JMD kami tangkap pada Senin (1/9) saat sedang berada di kiosnya di kawasan Pasar Melawi, Nanga Pinoh dan kami menyita empat paruh burung enggang gading,” katanya. Dari penangkapan JMD, pihaknya kemudian melakukan pengembangan dengan melacak siapa penampung atau cukong paruh hewan dilindungi itu. Dari hasil pengembangan, mengarah kepada salah seorang berinisial AND, yang disebut-sebut sebagai penadah di Pontianak. “Paruh Enggang Gading

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

ini rencananya akan dijual kepada seorang penadah di Pontianak. Selanjutnya dikirim ke Jakarta dan ke RRT. Dari pengembangan kami berhasil memutus mata rantainya. Kami amankan AND. Dari AND, kami sita satu buah paruh enggang gading dan 21 taring beruang madu serta timbangan elektrik,” bebernya. Secara terpisah Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat Sustyo Iriono mengungkapkan, barang bukti yang diamankan saat ini relatif sedikit. Namun bukan berarti aktivitas perdagangan paruh burung Enggang Gading ini sudah habis. “Barang buktinya relatif sedikit, kenapa? Karena modus para penjual dan penampung paruh enggang gading, yakni sudah mulai pintar yaitu ketika ada barang, maka barang itu langsung dikirim kepada pemesan,” ungkapnya. Saat ini, menurut dia, kedua tersangka sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik SPORC Brigade Bekantan BKSDA Kalbar. “Diduga kuat paruh burung enggang gading dan taring beruang madu itu berasal dari Kalimantan Tengah dan Kalbar,” ujar Sustyo. Tersangka dapat diancam pasal 21 ayat (2) dan pasal 40, UU No. 5/1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistem, dengan ancam penjara maksimal lima tahun, dan denda Rp100 juta. (arf)

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

PERPUSTAKAAN

Minat Baca Naik KEPALA Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kota Pontianak Dwi Suryanto mengungkapkan, sejak Januari hingga Juni 2015, PAD Pontianak telah menerima 9.947 pengunjung perpustakaan. Ada peningkatan jumlah pengunjung sebesar 100 persen di banding tahun 2014. “Dari bulan Januari sampai Juni telah menerima 9947 penDwi Suryanto gunjung. Dibanding tahun lalu, jumlah pengunjung selama setahun hanya sebesar 8.000.

Yakin Penyerapan Anggaran 95 Persen PONTIANAK - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pontianak Uray Indra Mulya yakin serapan anggaran hingga bulan Desember dapat mencapai 95 persen. Menurut dia, dibanding kabupaten dan kota lain di Kalbar, serapan anggaran di Pontianak lebih bagus. “Penyerapan anggaran dibanding daerah lain, Pontianak lebih bagus. Apalagi jika kita menceritakan serapan anggaran di Indonesia. Di wilayah Kalbar masih lebih bagus,”

katanya, Selasa (2/9). Dia mengungkapkan, saat ini serapan anggaran sudah masuk 50 persen. Meskipun beberapa waktu lalu serapan anggaran masih sekira 41 persen. Kendalanya hanya pada proses tender. Menurut dia, jika proses tender selesai, maka segala pengerjaan akan segera cepat dilakukan. “Saya yakin di bulan Desember nanti serapan anggaran dapat mencapai 95 persen. uKe Halaman 19 kolom 1

uKe Halaman 15 kolom 1

BEKELIT

Kisah Mereka Menunaikan Rukun Islam

Menabung 30 Tahun agar Bisa Naik Haji Perjuangan Maskuri menuju Tanah Suci Mekah tak mudah. Sedikit demi sedikit hasil dari bertani karet, padi, jagung disisihkannya. Setelah hampir 30 tahun, ia bersama istri bisa menunaikan ibadah haji. Kamis (3/9), bapak lima anak itu berangkat menuju embarkasi Batam.

ILUSTRASI : KEKES

CHAIRUNNISYA, Pontianak

CHAIRUNNISYA/PONTIANAKPOST

BERHAJI: Supatmi (batik depan) bersama Maskuri (di belakang Supatmi) ketika mendengar penjelasan di aula Asrama Haji Pontianak.

C

M

Y

K

RONA gembira tampak jelas di wajah Maskuri. Tubuh rentanya duduk bersandar di kursi. Tak ada kata terlontar dari mulutnya. Dengan seksama ia mendengarkan penjelasan dari panitia pemberangkatan jemaah haji di Asrama Haji Pontianak, Rabu (2/9). Ketika disapa, Maskuri hanya tersenyum. Saat diajak berbicara, Maskuri hanya mengeluarkan beberapa patah kata dengan logat Jawa yang kental. Ia begitu berhati-hati terhadap orang yang baru dikenalnya. Tetapi selang beberapa

lama, setelah mengetahui nama lawan bicaranya, kalimat demi kalimat pun terlontar dari bibirnya. Ketika ditanya usia, ia pun bingung dan langsung mengeluarkan kartu tanda penduduknya. “Bentar ya, saya lupa berapa umur saya. Harus lihat KTP dulu,” kata Maskuri, kemudian menunjukkan kartu identitasnya itu. Pada KTP tersebut tertera Maskuri lahir pada 1939. Berarti saat ini ia berusia 76 tahun. uKe Halaman 19 kolom 5


komunikasi bisnis

14 Perguruan Tinggi Terakreditasi Institusi B Seminar Cara Mudah Impor Barang Murah dari China Pertama dan Satu-satunya di Kalbar

JAWABANNYA hanya ada di STMIK Pontianak (Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Pontianak) beralamat Jl. Merdeka No. 372 Pontianak. STMIK Pontianak merupakan sekolah tinggi pertama dan terpercaya memperoleh nilai akreditasi institusi dengan peringkat B (Baik) dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), dengan SK Nomor 272/SK/BANPT/Akred/PT/IV/2015 pada 18 April 2015. Peringkat B membuktikan STMIK Pontianak sudah memiliki manajemen dan kualitas pendidikan dengan kurikulum terkini. Saat ini STMIK Pontianak merupakan satu-satunya perguruan tinggi memperoleh nilai akreditasi institusi B di Kalbar yang diakui pemerintah, sehingga semua lulusan mendapatkan prioritas utama mendapatkan berbagai peluang pekerjaan terutama dari instansi pemerintahan/BUMN/ kepolisian/perbankan dan perusahaan swasta. STMIK Pontianak tidak memberikan janji, namun sudah memberikan kepastian mengenai legalitas penyelenggaraan perguruan tinggi yang benar dan sesuai undang-undang dan peraturan pemerintah. Lulusannya akan memperoleh gelar Ahli Madya (A.Md) dan Sarjana Komputer (S.Kom). Perkuliahan untuk jenjang D3 (Diploma 3) dapat diselesaikan 2,5 tahun dan jenjang S1 (Strata 1) 3,5

tahun. Lulusannya juga mendapatkan sertifikasi internasional sesuai dengan kompetensinya dibidang informatika dan komputer. Memiliki sertifikasi internasional sudah menjadi keharusan untuk dapat bersaing tidak hanya dalam negeri, tetapi juga perusahaan di

luar negeri. Jadi jangan ragu-ragu lagi dan segera daftarkanlah diri anda di kampus STMIK Pontianak. STMIK Pontianak telah melaksanakan 18 kali wisuda dengan jumlah 2.764 orang lulusan. Ini membuktikan semua lulusan diterima dengan baik dalam semua segmen masyarakat seperti instansi pemerintahan (PNS), BUMN, LSM, kepolisian, perbankan, perusahaan swasta, wirausahawan, guru sekolah, hingga jadi dosen di sejumlah

perguruan tinggi untuk bidang sejenis dan bidang lainnya, STMIK Pontianak juga memberikan berbagai jenis beasiswa pendidikan bagi mahasiswa berprestasi. STMIK Pontianak menyelenggarakan 3 program studi yaitu: Manajemen Informatika (D3), Sistem Informasi (S1), Teknik Informatika (S1). Semua lulusan dapat berkarir sebagai Web Design System, Graphics Designer, Programmer, Web Mobile Specialist, Webmsater, IT Support/ Consultant, Web Specialist, Web Engineer, Web Analysis and Design System, Managing Director of IT, Chief Information Officer, Chief Knowledge Officer, Database Administrator, IT Project Management, Chief Operating Officer, Information Engineer, Information Systems Specialist, IT Governance, IT Architect, Knowledge Expert/Specialist, Web Tecnology, E-Tecnology Specialist, Managing director of IT, Network Manager, Network Consultant, Network Administrator, Network Analysist, Database Administrator, Software Engineer, Senior Programmer, Intelligence Device Developer, Embedded Systems Programmer, Game Developer, Web Analysis and Development, Chief Technology Officer, Artificial Intelligence Expert, etc. Informasi dan pendaftaran mahasiswa baru STMIK Pontianak, Jl. Merdeka No.372. Telp. (0561) 735555 Pontianak atau kunjungi website:www.stmikpontianak.ac.id. (d2/biz)

AKHIR-akhir ini Indonesia dibanjiri barang-barang murah dari China. Bahkan tidak bisa dipungkiri, hampir semua barang yang ada di Indonesia ini adalah buatan dari China. Pemain impornya hanya segelintir orang yang punya modal besar, channel kuat sampai ke China, karena dalam persepsi masyarakat mengimpor barang dari China itu sulit, perizinan rumit, butuh modal besar. Dalam seminar nanti semua kendala itu akan diungkap, bahwa impor barang murah dari China itu sangat mudah, semua orang bisa melakukan, tidak butuh modal besar, tidak perlu satu container, satu koli bahkan satu biji pun bisa. Setelah seminar nanti diharapkan peserta juga langsung bisa jadi pemain impor barang dari China. Karena memang sebenarnya sangat mudah sekali untuk menjadi seorang importir. Sulit menjadi importir itu hanya persepsi yang salah, agar impor barang dari China tetap dikuasai pedagang besar. Dalam seminar nanti akan dibahas bagaimana cara mudah impor barang murah dari China, tanpa harus ke China. Bagaimana cara cari barang yang laku keras dipasaran. Bagaimana cara mencari pabriknya, cara pembayaran yang aman, cara pengiriman yang mudah, murah, aman cepat sampai rumah, cara mengidentifikasi pabrik, re-

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

FOTO IST

SELALU DIMINATI: Seminar cara mudah impor barang murah dari China yang tak pernah sepi.

seller, atau abal-abal agar tidak tertipu, cara negosiasi dengan pabrik, dan masih banyak lagi yang akan dibahas di seminar nanti. Seminar yang diselenggarakan oleh IndoCoach ini diberi tajuk “Cara Mudah Impor Barang Murah dari China”. Setelah sukses diselenggarakan di 35 kota di Indonesia, kini akan kembali diselenggarakan di Pontianak, Kamis (hari ini), 3 September 2015, di Hotel Orchardz, Jl Gajah Mada No.89 Pontianak. Dan di Singkawang, Sabtu (lusa), 5 September 2015, di Hotel Dangau, Jl Ahmad Yani No.108 Singkawang. Menghadirkan Pembicara dari Tim International Trade Academy.

Tiket bisa didapatkan di Gramedia Ayani Megamal, Jl Ahmad Yani; RM Ayam Bakar Exotic, Jl Merdeka Pontianak; Café Central Kopi, Jl Ketapang No.31-32; Bangi Kopitiam, Jl Suprapto; dan di Hotel Dangau, Jl Ahmad Yani No.108, Singkawang. Harga tiket Rp150 ribu, (berlaku untuk 2 orang) untuk 75 pembeli tiket pertama, selanjutnya Rp250 ribu. Untuk pembelian tiket via online bisa transfer ke rek BCA 445 10 700 74. An Navi Ananda Utama. Segera dapatkan tiketnya dan amankan kursi Anda karena peminat sangat banyak. Untuk Informasi lebih jelas bisa hubungi: 0822-2004-4284 / 08180269-5929 / 0857-0103-3995 / Pin 53708068. (d1/biz)

Da’i Asal Cianjur Punya Solusi Manjur Lawan Diabetes!

DEDI

BNNP Gelar FGD di Desa Ampera Raya Daerah Kubu Raya tetap Dijangkau

ini bertujuan untuk membentuk dan membina para Satgas yang nantinya akan menjadi penerus informasi tentang bahaya Narkoba. “Para satgas ini nantinya akan menjadi perpanjangan tangan BNNP,” katanya. Ia juga menjelaskan, untuk kedepannya dari sebagian desa yang menjadi program BNNP untuk daerah Kabupaten Kubu Raya yang telah melaksanakan FGD, pesertan-

PERANG terhadap pemberantasanpenyalahgunaanNarkobayang dilakukan Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Kalbar terus digencarkan. Kali ini BNNP melakukan sosialisasi tentang Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) ditengah masyarakat desa. Desa Ampera Raya Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya menjadi sasaran BNNP menggelar Focus Group Diccussion (FGD) Senin (31/8) kemarin. Kegiatan dengan tema pembentukan satgas dalam rangka pember- DIABADIKAN: Peserta FGD diabadikan bersama dayaan lingkungan usai kegiatan. masyarakt desa dihadiri Kepala ya akan ditarik untuk dibuat sebuah Bidang Pencegahan dan Pember- tim yang nantinya akan dibentuk dayaan Masyarakat BNNP Kalbar, Is- Satgas oleh BNNP. Sehingga satgas nawati, S.Sos, MSi, Yunita Sari, S.Sos, ini akan memberikan informasi keMP, Kepala Desa Ampera Raya, pada BNNP terkait penyalahgunaan Junaidi Raja dan peserta FGD. narkoba di wilayah masing-masing. Menurut Isnawati, Desa Ampera “Mereka ini bisa menjadi perpanRaya merupakan desa ke 4 setelah jangan tangan BNNP. Dengan deDesa Korek, Desa Sungai Durian dan mikian daerah Kubu Raya tetap bisa Desa Lingga yang melakukan FGD. di jangkau oleh BNNP, walaupun Karena, menurut dia, kegiatan FGD sementara ini belum ada BNNK di

Kubu Raya,” ungkapnya. Hal senada juga disampaikan Yunita Sari, S. Sos, MP. Kasi Pemberdayaan Masyarakat mengatakan, konteks pemberdayaan masyarakat dilaksanakan sesuai dengan kondisi lingkungan di masyarakat. Karena, katanya, masyarakat setempat yang lebih mengetahui kondisi wilayah itu sendiri dan akar masalahnya. Sehingga BNNP akan selalu melakukan pembinaan dan pemberdayaan kepada masyarakat di desa. “Kita akan selalumemberikan informasi tentang bahaya Narkoba,” katanya. Sementara itu, Kepala Desa AmFOTO IST pera Raya, pihak BNNP Kalbar Junaidi Raja mengapresiasi BNNP telah menggelar FGD tentang P4GN dan akan membentuk satgas kepada masyarakat Desa Ampera Raya. Ia juga mengimbau, kedepannya para satgas ini harus lebih proaktif di masyarakat dalam memberitahukan tentang P4GN kepada masyarakat desa. Agar mereka lebih tahu tentang bentuk dan bahaya mengonsumsi Narkoba.(pms/ser) C

M

MENJADI seorang da’i merupakan sebuah tugas mulia bagi ayah 3 anak ini, sebut saja Dedi. Pria yang bernama lengkap Dedi Suhendi, S.Pd.I ini sering diundang mengisi ceramah diberbagai pengajian, mulai dari pengajian rutin sampai Peringatan Hari Besar Islam (PHBI). Di tengah rutinitasnya mengisi ceramah, terkadang merasakan pening di kepala dan badannya tiba-tiba lemas. Ternyata, da’i yang juga seorang wirausahawan ini mengalami peningkatan gula darah, dan ketika berkonsultasi ke dokter dikatakan positif mengidap diabetes. Kebiasaan hidup tidak teratur menyebabkan timbul diabetes. Contohnya makanan tinggi karbohidrat. Warga Karangtengah, Cianjur, Jawa Barat itu pun terkadang

merasa bosan akan keluhan kerap menggagu aktivitasnya. “Bagaimana tidak capek dan bosan akan keluhan ini, kadang kalau lagi mau mengisi ceramah di pengajian ada saja gangguannya. Ingin sekali rasanya aktivitas saya lancar, mau itu mengurus usaha yang sedang saya geluti ataupun saat mengisi ceramah,” kata pria kelahiran tahun ‘79 itu penuh harap. Suatu saat sepulang ia dari acara pengajian, istrinya memberinya suatu racikan herbal yang baru diperoleh dari apotek. Racikan herbal itu berupa minuman alami kaya manfaat. “Saya merasa bersyukur, istri yang can-

tik juga pengertian menemukan solusi kesehatan saya. Solusi itu ialah Maneira. Saya merasakan khasiatnya dan ketika check-up, kini gula darah saya berangsur normal. Badan terasa jadi ringan dan segar, tak ada lagi pening di kepala dan rasa lemas pada tubuh saya ini hilang,” ungkapnya bersyukur. Maneira diracik dari tumbuh-

tumbuhan herbal seperti kulit manggis, jahe merah, gula aren, habbatussauda (jinten hitam), kayu manis, kapulaga, cengkeh, krim nabati dan lain-lain. Kandungan xhantone yang terkandung dalam kulit manggis dapat membantu mengurangi resistansi insulin yang berfungsi membantu menormalkan kadar gula darah. Menurut Ridwan Alawi, Direktur Marketing Maneira mengatakan, “...saat ini Maneira berkembang pesat di pasaran karena manfaatnya sudah terbukti, baik oleh yang mempunyai keluhan penyakit maupun yang sehat untuk menjaga daya tahan tubuh.” Kini Maneira tersedia di Apotek (Apt) dan Toko Obat (TO) terdekat di kota Anda. Info lebih lanjut kunjungi www.herbalmaneira.com atau hubungi nomor telp. 0813-1076-6322. Pontianak: 0821-5469-9920, Apt. Agung, TO. Jenaka, Apt. Mandiri 1, Apt. Matahari, TO. Mitra Sehat, Apt. Mulia, Apt. Merdeka Timur, Apt. Pelangi, Apt. Sehati, TO. Fajar, Apt. Bersama, Apt. Imam Bonjol, Apt. Sejahtera, Apt. Siantan Jaya, Apt. Utama Farma, Apt. central, Apt. Cahaya, Apt. Gajahamada, Apt. Amelia, TO. Batara. Sanggau/Sintang: 0812-20792618; Mempawah/Singkawang/ Sambas: 0853-4534-0007. Depkes RI No.: P-IRT: 513203031054-19. (e5/biz)

Belanja jadi Hemat Promo Heboh Xing Mart SUPERMARKET Xing Mart, kembali memberikan promo spesial bagi pelanggan setianya. Kali ini bertajuk “Promo Heboh” berlangsung dari 1-15 September 2015. Khusus periode 1-3 September, supermarket kesayangan Anda ini memberikan gratis 1 pouch minyak goreng untuk setiap pembelanjaan Rp500.000. Pada program ini berlaku kelipatan, sementara untuk merk hadiah tergantung stok toko. Pada promo heboh ini pula Anda akan mendapatkan gratis satu untuk pembelian satu buah “Inaco” Nata Drink 200ML Rp4.700. Jadi bila membeli satu akan mendapatkan gratis satu. Selain itu, supermarket yang terletak di bilangan Sungai Raya Dalam ini senantiasa memanjakan pelanggannya dengan beragam diskon untuk beberapa produk. Antara lain, produk perlengkaY

K

pan bayi, minuman dan coklat. Lebih detailnya, diskon 25 persen untuk “Sweety” Fit Pantz M,L,XL 20/18 Pads dan “Happy Nappy” Pantz All Variants, diskon 20 persen untuk “Kara” Nata De Coco Cup 220ML Rp2.400 serta diskon 15 persen (max pcs/ member/hari) “Silverqueen” Casherw 71Gr & Almond 68Gr “S-26” Procal Gold 400Gr.

Untuk kaum ibu, supermarket yang memiliki lorong belanja cukup luas ini juga menyiapkan harga bersahabat. Ada sejumlah produk yang ditawarkan dan membuat kaum hawa ini hemat berbelanja setiap harinya. Seperti “Huki” Baby Wipe 50’s Rp13.900, Systema” Pasta Gigi 75Gr Rp2.900. Selain itu juga ada “Protex” Soft Care 24’S Regular Rp5.900, “Soklin” Pewangi SB RF 300ML Rp3.900, “Soklin” pewangi SB RF 300ML Glamour

Rp3.900, serta ‘Sovia” Reffil 1L Rp10.900 dan, ‘Sovia’ Reffil 2L Rp6.400. Tak ketinggalan “Dairy Star” SKM 385Gr Rp7.990 dan “Ichiocha” Green tea 350ML Rp2.900. Bagi Anda penggemar es krim, Xing Mart kembali menghadirkan es krim Korea. Supermarket lengkap ini, memberikan promo kepada pelanggannya berupa gratis satu buah es krim setiap pembelian dua buah es krim. Tak tanggungtanggung, pemberian hadiah gratis ini diberikan untuk semua varian. Khusus “Korean Frezze Promo” ini, Xing Mart membuka rentang waktu pembelian dari periode 1-30 September 2015. Jadi, tunggu apa lagi, ayo segera berbelanja di Supermarket Xing Mart. Dapatkan barangnya, raih hadiahnya dan nikmati suasana belanja yang nyaman di supermarket ini. Anda akan merasakan manfaat yang seru berbelanja di sana. Harganya bersahabat, belanja pun jadi hemat.(evi/biz/bn)


Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

iklan

C

M

Y

K

15


kubu raya

16

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Permata KKR Datangi Komnas HAM

Ashri Isnaini/PONTIANAKPOST

KONSULTASI : Salah satu anggota BMT Sidogiri berkonsultasi untuk mendapatkan kemudahan pembiayan UMKM

Ingin Permudah Akses Pembiayaan UMKM (bagian 1)

Anggota HW Trans Ingin Lebih Mengenal OJK Meski telah terbentuk sejak tahun 2011 lalu, namun hingga sekarang anggota Himpunan Wirausaha Transmigrasi (HW Trans) Kubu Raya masih merasa butuh banyak dukungan dari pemerintah. Termasuk dukungan dari lembaga keuangan mikro yang diharapakan bisa memajukan usaha yang digeluti. Ashri Isnaini, Kubu Raya SETELAH ditunjuk menjadi pendamping Himpunan Wirausaha Transmigrasi di Rasau Jaya Abdul Manan bertekad memajukan usaha rumahan para anggota HW Trans yang tersebar di kawasan Kota Ter-

padu Mandiri (KTM) Kubu Raya. Sebagian besar pelaku yang menjalankan usaha rumahan dengan modal cukup kecil itu diharapkan mampu meningkatkan usahanya sehingga bisa bersaing dengan pelaku usaha daerah lainnya. Namun sayangnya saat akan memulai mengembangkan usaha saat anggotanya butuh pembiayaan pihaknya cukup sulit mendapatkan pembiyaan dari lembaga keuangan bank maupun non bank. “Sebenarnya minjam atau mengajukan pembaiyaan di bank bisa cuma sayaratnya ribet, sementara kami hanya perlu pinjaman kecil paling sekitar Rp500 ribu hingga Rp1 jutaan saja, pun usaha kami masih skala kecil. Kalau bisa dengan sistem bagi hasil sesuai dengan kemampuan kami juga,” kata Abdul Manan ditemui Pontianak Post di tempat usahanya di Rasau Jaya Selasa (1/9). Menilai cukup sulit mendapatkan pembiayaan di bank,

Abdul Manan beserta sejumlah teman-teman bersepakat pada 2013 lalu membentuk koperasi skala kecil yang terbuka bagi para anggotanya. Tujuannya adalah untuk memudahkan setiap anggota mendapatkan pinjaman modal usaha. “Dengan modal sekitar Rp30 juta akhirnya saya dan teman-teman menjalankan koperasi HW Trans yang sudah berjalan sejak setahun terakhir,” ucapnya. Dengan anggota sekitar 200an meski baru merintis namun hingga sekarang koperasi yang didirikannya mulai berkembang. Lantaran menyadari modal awal termasuk aset yang dimiliki belum terlalu besar, Abdul Manan berharap kedepan ada bantuan dari pemerintah maupun pihak terkait lainnya untuk memberikan binaan bagi koperasinya sehingga bisa kian berkembang dan semakin dipercaya masyarakat khususnya pelaku usaha mikro kecil menengah. (bersambung)

KU B U R AYA - - P u l u han orang dari kelompok masyarakat Permata KKR dari beberapa desa, di Kabupaten Kubu Raya Rabu (2/9) kemarin mendatangi Perwakilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Kalimantan Barat. Kedatangan mereka ke sana guna menindaklanjuti kasus penyerangan dan penganiyaan Zulkarnain oleh 20 orang warga di kediamannya sendiri. Sekretaris Kelompok Masyarakat Permata KKR, Zulkarnaen mengatakan, kedatangan mereka ke Komnas HAM untuk mempertegas dan meminta hak-hak dari masyarakat kecil agar jangan disepelekan. “Kami orang kecil, kenapa laporan kami tidak ditanggapi. Ini sudah jelas tindak pidana, karena

C

M

Y

K

oknum tersebut melakukan penyerangan ke rumah saudara Zulkarnaen sehingga mengakibatkan cidera berat pada korban,” katanya usai bertemu dengan ketua Komnas HAM. Dia berharap, agar kasus ini dapat segera diselesaikan pihak kepolisian. Sebagai perwakilan Kelompok Masyarakat Permata KKR meminta kepada Kapolda untuk memperhatikan kasus ini. Pasalnya, usai kejadian di bulan Mei 2015 itu, pihaknya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sungai Raya. Namun, laporan tersebut tidak ditanggapi. Dalam laporan tersebut, pihaknya ingin menanyakan kenapa rumah Zulkarnain dibongkar.Di konfirmasi di tempat sama, Ketua Komas HAM perwakilan Kalbar, Kasful

Anwar telah menerima keluhan dari kedatangan kelompok masyarakat Permata KKR, perihal penganiyaan dan pengeroyokan terhadap Zulkarnaen. Dalam penanganannya, ia akan segera melakukan pembelajaran terkait kasus ini. Berdasarkan tuturan dari Zulkarnaen, si korban ini dikeroyok 20 orang masyarakat tak dikenal yang datang ke rumahnya. Melihat Zulkarnaen sendiri, ia melakukan pembelaan diri. “Secara logika, jika tidak melakukan perlawanan, tentu ia sudah tidak dapat selamat, karena dikeroyok. Ia mencoba melakukan pembelaan diri,” katanya. Bahkan sambung dia, saat ini katanya Zulkarnaen juga ditetapkan pihak kepolisan sebagai tersangka. Ia juga tengah meminta surat

keterangan tersangkanya, untuk melihat dikenakan pasal berapa dan akan dipelajari terlebih dahulu. Saat kejadian, istri dari Zulkarnaen juga melaporkan hal ini kepada pihak kepolisian. Namun kata pihak kepolisian hal tersebut tidak perlu dilaporkan lagi. “Sebagai korban wajib melaporkan kasus ini kepada polisi. Namun pihak kepolisian tidak merespon hal ini,” ungkapnya. Dia menambahkan, langkah ke depan, Komnas HAM akan segera mempelajari kasus ini. Apakah ini ada unsur pelanggaran HAM. Selain itu, pihaknya juga akan melayangkan surat kepada Polda guna menanyakan kejelasan kasus ini,” secepatnya kami minta Polda untuk klarifikasi ini,” tukasnya. (iza)


Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

JAMAAH HAJI

mempawah

17

Pecat Oknum PDAM Nakal Dirut Dilantik

WAHYU ISMIR/PONTIANAKPOST

INFAK: Wabup Gusti Ramlana menyerahkan infak jemaah Safari Fajar kepada Alfan Hadi Ketua Masjid Al-Wasilah, Kelurahan Tengah, Mempawah Hilir.

Doakan Mempawah

WAKIL Bupati Mempawah, Gusti Ramlana, S.Sos, meminta Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Mempawah terus melakukan persiapan, baik fisik, mental maupun spiritual agar selama pelaksanaan haji di tanah suci tak mengalami kendala. “Kami di Mempawah senantiasa mendoakan agar seluruh jamaah calon haji Kabupaten Mempawah diberikan keselamatan oleh Allah SWT dan semuanya menjadi haji yang mabrur,” ungkap Gusti Ramlana ketika memberikan sambutanpada Safari Fajar Kabupaten Mempawah di Masjid Al-Wasilah, Kelurahan Tengah, Mempawah Hilir. Wakil bupati juga mengatakan, keberhasilan seseorang menjadi haji yangmabrur ditentukan diri perubahan pribadi masingmasing ke arah yang lebihbaik, serta memberi perubahan ke masyarakat dan sosial. “Mudah-mudahan setelah haji, rombongan CJH Kabupaten Mempawah dapat menjadi haji yang mabrur yang ditunjukkan dengan perubahan positif,” katanya seraya tersenyum. Ia juga meminta CJH selalu koordinasi dengan petugas kesehatan terkait kondisi kesehatan masing-masing. “Perjalanan ke Jeddah sangat jauh dan memerlukan fisik yang kuat dan mental yang mantap. Oleh sebab itu, jaga kesehatan sebelum berangkat ke tanah suci,” ucapnya. Dalam kesempatan itu pula, Wabup turut meminta agar para calon jemaah haji dapat turut mendoakan Kabupaten Mempawah agar daerah tercinta ini selalu dalam karunia dan berkah Allah SWT. “Mudah-mudahan dengan doa-doa calon jemaah haji kita, Kabupaten Mempawah akan semakin maju dan masyarakatnya sejahtera,” imbuhnya. Terkait dengan keberangkatan sejumlah jamaah safari fajar yang turut naik haji, termasuk H. Syahril, S.Ip, M.Pd, yang juga Ketua Motivator Safari Fajar, wabup mengimbau dapat memberikan teladan dan bimbingan kepada para calon CJH lainnya. Safari Fajar di Masjid Al-Wasilah turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Drs. H. Mochrizal, Kepala Kemenag Kabupaten Mempawah, Drs. H. Kasiman, alim ulama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, tokoh organisasi Islam seperti FPI dan FKUB, serta ratusan jamaah dari pelbagai kecamatan di Kabupaten Mempawah. (wah)

MEMPAWAH- Setelah melalui proses penjaringan yang panjang, Pemerintah Kabupaten Mempawah menetapkan Trisna Jaya sebagai Direktur PDAM Mempawah. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan orang nomor satu di perusahaan daerah itu dipimpin Bupati Mempawah, Ria Norsan, Selasa (1/9) di Aula Kantor Bupati Mempawah. Dalam kesempatan itu, Bupati berpesankepadapejabatbaruagar bekerja dengan maksimal untuk memperbaiki mutu dan kualitas pelayanan air bersih. Sebab, pasca pergantian beberapa Dirut PDAM lalu, tampak belum menunjukan perbaikan dan perubahan seperti yang diharapkan masyarakat. “Setidaknya yang diharapkan masyarakat itu adanya penambahan jumlah pelanggan. Saat ini jumlah pelanggan PDAM baru sebesar 43 ribu lebih. Sedangkan jumlah masyarakatdi Kabupaten Mempawah mencapai 200 ribu lebih. Jadi, hanya 62 persen masyarakatyang baru menikmati pelayanan air bersih,” ungkap Norsan.Meski demikian, sambung Norsan, penambahan pelanggan haruslah diikuti dengan meningkatan mutu dan kualitas pelayanan air bersih itu sendiri. Artinya, jangan sampaijumlah pelanggan bertambah,

Wahyu Ismir/Pontianak Post

BERITA ACARA : Dirut PDAM, Trisna Jaya menandatangani BA pelantikan dihadapan Bupati Ria Norsan//

namun pelayanan justru semakin memburuk.“Pada tahun 2010 lalu, kita meminta bantuan pemerintah pusat untuk memasang jaringan pipa besar dengan diameter mencapai 400 cm. Jaringan pipa itu sudah dipasang dari Tanjung Berkat hingga Desa Galang. Jika proyek pipanisasi ini berhasil dengan baik dan bisa dioperasionalkan, maka

diyakini kualitas pelayanan akan lebih meningkat,” ujarnya optimis. Selanjutnya,Bupatimengingatkan Dirut PDAM untuk memenuhi target pelayanan pada beberapa wilayah. Seperti kawasan Sungai Kunyit yang nanti akan menunjang pembangunan pelabuhan internasional, pembangunan IPDN di Segedong.“Kami mencatat, keberadaan air tanpa re-

kening mencapai 39, 10 persen atau diatas toleransi. Hal ini kemungkinan disebabkan ulah oknum petugas yang melakukan pemasangan baru dan menarik iuran untuk pribadi. Nah, nanti tolong dicatat nama petugas seperti itu dan laporkan kepada dewan pengawas. Petugas seperti itu dipecat saja dari pada menjadi benalu

dan merusak kinerja PDAM,” tegasnya.Sementara itu, Dirut PDAM Mempawah, Trisna Jaya mengatakan salah satu target kinerjanya untuk menjadikan PDAM sebagai perusahaan yang sehat. Kemudian, mengoptimalkan pelayanan air bersih terhadap pelanggan. “Perbaikan managemen maupun teknis sudah dimulai sejak dipercayakan menjabat Plt Dirut PDAM tahun lalu. Jadi yang harus kita lakukan yakni membenahi persoalan teknis pipanisasi hingga merintis sistem manajemen kerja yang baik,” pendapatnya.Mantan Anggota DPRD Mempawah itu bertekad optimis segala perbaikan dan pembenahan ituakan terwujud dengan dukungan semua pihak. Mulai dari pemerintah daerah,provinsi maupun pusat. Serta yang terpenting pula dukungan dari internal jajaran pegawai PDAM Mempawah itu sendiri.“Beberapa kendala utama dalam pelayanan air bersih terhadap pada teknis mesin yang sudahtua, pipa dan kualitas air. Kalau sudah musim kemarau seperti sekarang, sulit untuk memproses air menjadi jernih. Bisa saja dipaksakan, namun membutuhkan kos yangbesar dan tidak sesuai dengan pemasukan,” bebernya. Lebih jauh, Trisna menyebut tingkat kebocoran air bersih masih tinggi mencapai 49 persen. (wah)

Bupati Ria Norsan Terima JKN Award MEMPAWAH - Belum sebulan menerima penghargaan Manggala Karya Kencana, Bupati Ria Norsan kembali mendapat penghargaan dari pemerintah pusat. Keberhasilan Pemerintah Kabupaten Mempawah mengimplementasikan Jaminan Kesehatan Nasional dan mengintegrasikan Jamkesda kepada BPJS Kesehatan berbuah JKN Award. Penghargaan JKN Award Kategori Partisipasi Pemerintah Daerah diserahkan langsung Direktur Utama BPJS Kesehatan RI Fachmi Idris di Auditorium Siwabessy Gedung Prof. Dr. Sujudi Kementerian Kesehatan di Jakarta, Selasa (1/9). JKN Award merupakan bentuk apresiasi kerja bagi seluruh pemerintah daerah. Ada 13 pemerintah provinsi dan 27 pemerintah kabupaten/kota se-Indonesia yang terpilih menerima penghargaan. Penghargaan yang diberikan terdiri atas tiga tingkatan apresiasi, yakni apresiasi utama, apresiasi madya, dan apresiasi pratama. “JKN Award 2015 diberikan kepada pemerintah daerah yang turut berkomitmen menyukseskan implementasi Jaminan Kesehatan Nasional dan juga mengintegrasikan Jaminan Kesehatan Daerah kepada BPJS Kesehatan,” kata Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris usai menyerahkan penghargaan. Fachmi menyatakan integrasi Jamkesda ke

ini nanti bisa mendorong pemerintah daerah lainnya untuk bergabung mewujudkan gotong royong bersama melalui sistem BPJS,” tutup Fachmi. Bupati Ria Norsan menyebut JKN Award yang diraih Pemkab Mempawah sebagai buah dari kerja sama semua pihak terkait.

Istimewa

PENGHARGAAN: Direktur Utama BPJS Kesehatan RI Fachmi Idris menyerahkan penghargaan kepada Bupati Ria Norsan di Auditorium Siwabessy Gedung Prof. Dr. Sujudi Kementerian Kesehatan di Jakarta

BPJS Kesehatan secara nasional harus tuntas pada tahun 2017 mendatang. Ada empat segmen wilayah penerima JKN Award yang terdiri atas provinsi dan kabupaten/kota dengan jumlah penduduk kurang dari 200.000 jiwa, lebih dari 200.000-400.000 jiwa, dan lebih dari 400.000 jiwa. “Diharapkan setelah mendapat penghargaan

C

M

Y

K

Menurut dia pemerintah daerah komit menjalankan program-program pemerintah pusat termasuk pada bidang kesehatan. “Kesehatan ini masalah mendasar manusia. Karena itu kita memberikan perhatian penuh dan komit menjalankan apa yang digariskan pemerintah pusat. (wah)


Singkawang

18

KOMPAK: Jajaran TNI dan Polri di Kota Singkawang menggelar apel bersama dalam rangka mempererat persaudaraan kedua institusi penegak hukum tersebut.

OZY/Pontianak Post

Perbanyak Belanja Produk Dalam Negeri

bintara polri

ilustrasi

Baru 4 Warga Daftar Empat warga Kota Singkawang hingga saat ini telah melakukan pendaftaran online Pendidikan Bintara Polri khusus Penyidik Pembantu yang dibuka hingga 8 September mendatang di Mapolres Singkawang. Kapolres Singkawang AKBP Agus Triatmaja melalui Kasubag Humas Polres Singkawang IPTU Gatot Sukoco mengatakan semenjak pengumuman adanya kesempatan untuk menjadi anggota polri melalui pendidikan Bintara Polri Khusus penyidik Pembantu Tahun anggaran 2015. Sudah empat orang mendaftar. “Tiga laki-laki dan satu wanita sudah datang ke polres untuk dibantu melakukan pendaftaran,” kata Gatot, Rabu (2/9). Selain mendaftar online. Pendaftar harus memenuhi Persyaratan, yakni berusia minimal 18 tahun saat dilantik menjadi anggota Polri nantinya. Tidak pernah dipidana karena melakukan kejahatan yang dibuktikan dengan SKCK serta lainnya. Kemudian untuk persyaratan lain, berijazah minimal S1 dengan program studi yang terakresitasi BAN-PT dan wajib melampirkan tanda lulus atau ijazah yang dilegalisir dan nilai minimal rata-rata 2,50. Berumur maksimal 26 tahun saat pembukaan pendidikan yang dilakukan pada 8 Oktober. Tinggi badan untuk pria 160 Cm dan wanita 155 Cm. Belum pernah menikah, dan sanggup tidak menikah selama dalam pembentukan pendidikan Polri. Belum pernah melahirkan dan belum punya anak kandung bagi pria. (fah)

SINGKAWANG- Pengusaha maupun masyarakat di Kota Singkawang bisa berperan agar Dollar tidak terus merangkak naik terhadap Rupiah. Bagi pelaku usaha hindari hutang dalam bentuk Dollar dan masyarakat jauhi belanja barangbarang berbau luar negeri. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Singkawang, Hendryan. Dirinya menambahkan gejala naiknya nilai Dollar terjadi secara mendunia. Sekarang ini, tinggal negara mana yang memiliki cadangan devisa tinggi akan aman terkena dampak atas kondisi ini. “Indonesia termasuk salah satu negara yang rendah cadangan devisanya sehingga rentan terkena dampak gejala ekonomi global,” kata Hendryan, Rabu (2/9). Menurutnya, salah satu cara yang bisa dilakukan negara dengan devisa rendah di antaranya menahan Dollar didalam negeri jangan sampai keluar. Ini bisa dilakukan oleh para pengusaha ataupun masyarakat di Kota Singkawang. “Pengusaha di Singkawang, hindari hutang dengan bentuk Dollar. Kalau bentuk Rupiah boleh dilakukan karena pengaruhnya tidak sebesar jika meminjam dalam bentuk Dollar,” katanya. Sementara masyarakat, menahan membeli produkproduk dari luar negeri. Kalau tetap berbelanja barang-barang

impor. Maka devisa akan lari ke luar negeri. “Memang secara kualitas, barang dalam negeri kurang. Namun dalam kondisi seperti sekarang, alangkah lebih baiknya belanja produk sendiri dengan harapan agar devisa tak lari ke luar negeri,” katanya. Secara umum, tingginya nilai Dollar terhadap Rupiah. Berdampak pada perputaran ekonomi di Singkawang. Ditambah lagi banyaknya proyek pemerintah yang belum berjalan secara maksimal, yang disebabkan kehati-hatian penyelenggara negara adanya pengawasan secara ketat yang dilakukan. Dampaknya hingga saat ini, banyak proyek pemerintah belum berjalan maksimal. “Proyek pemerintah, pengaruhnya sangat besar terhadap perputaran ekonomi didaerah seperti Singkawang. Meski proyek tersebut bersifat fisik, masyarakat akan merasakan dampaknya, dian-

C

M

Y

K

taranya upah atau belanja yang dilakukan,” katanya. Sementara itu, Ketua Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia ‎(GINSI) Rofiq Natahadibrata mengungkapkan saat ini makin banyak importir yang merugi. Pasalnya, rupiah tidak juga beranjak dari level 14 ribu per dolar AS. Walaupun sebagai mportir yang banyak mengalami kerugian akibat pelemahan rupiah, secara pribadi Rofiq melihatnya sebagai hikmah khususnya untuk produk dan komoditi yang bisa dibuat dan diproduksi dalam negeri. Sebenarnya banyak produk dan komoditi yang bisa dibuat sendiri. Hanya saja kualitasnya masih kalah bersaing dengan produk impor. Nah ini jadi tantangan guna meningkatkan kualitas produk dalam negeri agar bisa bersaing dengan barang impor. Sekaranglah saatnya untuk bangkit.(fah)

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Kebersihan Lingkungan Mesti Terjaga SINGKAWANG--Kebersihan lingkungan harus bisa dijaga dan ditingkatkan di Kota Singkawang. Hal ini penting untuk mencegah persoalan sampah yang ada di tengah kehidupan masyarakat. “Kita minta masyarakat juga peduli terhadap kebersihan lingkungan. Bila perlu setiap rumah diwajibkan ada tong sampah,” ujar Ketua Forum Komunitas Hijau Kota Singkawang Uray Albert, Selasa (1/9). Menurut dia menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya tugas pemerintah daerah. Tetapi tugas tersebut menjadi bagian dari masyarakat. Supaya pengendalian sampah bisa ditata dengan baik. Ia menyatakan selama ini Dinas Kebersihan Kota Singkawang sudah melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya dalam menjaga kebersihan. Tujuannya untuk menghindari penumpukan sampah maupun penyumbatan sampah terhadap saluran air parit. “Kita harus bisa menjaga kebersihan. Buatlah sampah menjadi hal yang menguntungkan bukan dijadikan masalah. Itulah konsep kota hijau bagi lingkungan masyarakat,” harapnya ayah tiga anak. Mahasiswa STIT Syarif Abdurahman Kota Sing-

kawang Jihad Pranoto menilai kebersihan lingkungan harus bisa dijaga bersama. Jika lingkungan bersih dan sehat ini menjadi cerminan tersendiri terhadap masyarakat Kota Singkawang. “Kita melihat Sungai Singkawang menjadi perhatian publik. Letak sungai sangat strategis berada di Pusat Kota Singkawang. Kebersihan sungai harus bisa dijaga dan dipertahankan,” pintanya. Dia menyatakan selama ini Dinas kebersihan Kota Singkawang sudah tertata. Tong-tong sampah sudah ada dipinggiran jalan raya. Hanya saja diperlukan sosialisasi untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kebersihan lingkungan. Ia mengharapkan persoalan sampah harus bisa ditegaskan dalam peranturan daerah. Serta menjadikan aturan tersebut untuk menumbuhkan kesadaran ma syarakat demi menciptakan lingkungan bersih dan sehat. “Masalah sampah tinggal pemerintah daerah memperbanyak tong-tong sampah. Bila perlu setiap warga mendapatkan pembagian tong sampah gratis,” imbuhnya. (irn)


aneka

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

500 Warga Sumbang Darah PONTIANAK—Sebanyak 500 orang mendonorkan darahnya, Rabu (2/9). Donor darah ini diselenggarakan untuk memperingati HUT ke 70 Radio Republik Indonesia. Kepala Stasiun Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Pontianka, Retno Desi Swasri mengatakan kegiatan sosial tersebut bertajuk Indonesia Berdonor, yang digelar serentak di RRI seluruh Indonesia. Donor darah yang digelar rutin sejak lima tahun lalu ini dengan melibatkan TNI,

polri, PNS, pelaku usaha, mahasiswa, dan pelajar. Dalam aksi itu, Retno menargetkan diperoleh 300 hingga 350 kantong darah. Pada tahun lalu diperoleh 300 kantong darah dari 200 pendonor. “Kegiatan donor darah ini merupakan program nasional yang digelar setiap tahun. Tidak menutup kemungkinan kegiatan sosial ini akan digelar lagi dalam waktu dekat karena untuk membantu masyarakat yang membutuhkan darah,” ung-

kap Retno. Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyatakan Pemerintah Kota Pontianak mendukung dan mengapresiasi pelaksanaan donor darah. Ia meminta kegiatan serupa tidak hanya dilakukan pada kalangan terbatas, melainkan diperluas dengan melibatkan perusahaan maupun instansi-instansi. “Kesadaran masyarakat untuk memahami dan mendonorkan darahnya secara ikhlas sangat diharapkan,” kata Edi, seusai mendonor-

kan darahnya, kemarin. Ia mengatakan kebutuhan darah untuk Kota Pontianak sekira 100 sampai 150 kantong darah. Sedangkan hasil donor darah yang diperoleh PMI Kota Pontianak hanya berkisar di 40 sampai 60 kantong saja. “Selama ini kami sering memberikan pengertian melalui sosialisasi kepada seluruh masyarakat di seluruh lapisan. Seperti metode menyuntik tanpa terasa sakit dan darah sudah mengalir,” jelas Edi. (uni/r)

Ajaran tentang Kemaslahatan PONTIANAK-Wali Kota Pontianak, Sutarmidji meminta para tokoh maupun pemuka agama untuk menyampaikan ajaran-ajaran yang membawa kemaslahatan serta kearifan. Dia berharap tokoh agama cepat menangani kondisi yang bisa menimbulkan gesekkan. “Peran tokoh agama sangat penting dalam mencegah gesekkan,ujarnya saat membuka pembinaan kerukunan umat beragama yang digelar Kementerian Agama Kota Pontianak, Selasa (1/9). Me n u r u t S u t a r m i d j i mengatakan kualitas pemahaman ajaran agama merupakan faktor penting

dalam membina kerukunan antarumat beragama. “Jika tingkat pemahaman agamanya baik inshaallah tidak ada gesekan, benturan atau hal-hal apapun yang bisa merusak kerukunan umat beragama. Penerapannya harusnya sesuai dengan apa yang digariskan di dalam aturan-aturan yang ada di dalam agama,” kata Sutarmidji. Kehidupan beragama di Kota Pontianak menurutnya selama ini berjalan harmonis dan terjaga dengan baik. Dia ingin kondusifitas kehidupan antarumat beragama terus dipertahankan. “Kalau berkaitan dengan

hal-hal yang menyangkut keagamaan, lebih baik dibicarakan secara musyawarah. Semuanya saya rasa pasti ada jalan keluarnya.” Peserta pembinaan kerukunan umat beragama ini berjumlah 35 orang yang terdiri atas tokoh agama, pemuka masyarakat, penyuluh agama, dan FKUB Kota Pontianak. Ketua Panitia Pembinaan Kerukunan Umat Beragama, Abdul Bar menyatakan kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan kerukunan umat beragama terutama di Kota Pontianak. “Masyarakat umum beragama di Indonesia yang sangat heterogen perlu

ditingkatkan sikap mental dan pemahaman terhadap ajaran agama serta tingkat kedewasaan berpikir,” ungkapnya. Selain itu, untuk pembinaan kerukunan umat beragama, perlu adanya pemantapan fungsi terhadap wadah-wadah musyawarah antar umat beragama khususnya kepada FKUB. “Oleh karena itu, pertemuan ini menjadi wadah yang positif untuk mengupas pemahaman dan pemantapan kerukunan antar umat beragama dengan peraturan yang jelas sehingga menentukan kebijakan di dalam kerukunan umat beragama,” tuturnya.(hen)

Yakin Penyerapan Anggaran 95 Persen Sambungan dari halaman 13

Karena itu target kita. Namun, jika 100 persen itu tidak mungkin, ada efisiensinya,” ungkapnya. Kemudian, koordinasi antara pihak kota, provinsi serta pusat dinilainya sangat penting. Jika kenyatannya ada pengerjaan yang dikerjakan pusat, maka kota tidak

perlu melakukan pengerjaannya lagi. Dalam pengerjaan juga tidak akan terjadi tumpang tindih. Ia mencontohkan, dalam pengerjaan jalan di satu tempat, namun ketika di lapangan menemukan kasus pengerjaan satu jalan yang sama, untuk jalan penyelesiannya tentu akan di pindahkan ketempat lain.

“Hal itu tidak pernah terjadi, yang jelas tak mungkin satu lokasi ada dua anggaran. Pasti salah satunya harus mundur,” jelasnya. Wakil Komisi B DPRD Kota Pontianak, Amelia TB mengatakan penyerapan anggaran tidak ada masalah. Saat ini serapan anggaran mencapai 47 persen. “Pokoknya tahun ini tidak

ada masalah. Semuanya akan terlaksana dan tidak ada hambatan apa-apa. Untuk lelang juga tidak ada masalah,” ucapnya. Berdasarkan hasil pertemuan tadi (kemarin), Bappeda juga menyatakan menyanggupi serapan anggaran dan akan terlaksana hingga 3 bulan ke depan. (iza)

Pengedar Sabu Bersenpi Dibekuk

Sambungan dari halaman 13

“Yang bersangkutan kami amankan pada 31 Agustus 2015,” kata Wadir Narkoba AKBP Sigit Dedi Purwadi, kemarin. Dikatakan Sigit, tersangka diamankan setelah pihak kepolisian mendapat informasi dari masyarakat tentang peredaran narkoba di wilayah itu. Dari informasi tersebut kemudian dilakukan penyelidikan dengan cara melakukan transaksi dengan cara memesan sabu kepada seorang laki-laki bernama Abbas. “Setelah transaksi disepakati dilakukan di sebuah kafe dan saat transaksi dilakukan penangkapan,” jelasnya. Dari penangkapan tersebut, lanjut Sigit, dilakukan pengembangan terhadap kemungkinan barang-barang yang dimiliki tersangka, termasuk kemungkinan keterlibatan tersangka terhadap jaringan narkoba lain atau jaringan pelaku lainnya. “Kami masih kembangkan ada tidaknya keterlibatan tersangka dengan jaringan narkoba lain atau jaringan pelaku curat atau curas. Menginggat tersangka memiliki sejata api,” katanya. Untuk mempertangungjawabkan perbuatannya, tersangka Abbas dijerat dengan Undang Undang No. 35 tahun 2009 dengan ancaman minimal empat tahun penjara dan juga Undang-Undang Darurat No. 12 tahun 1951 dengan ancaman 15 tahun penjara. “berhubung yang bersangkutan ini memiliki

senjata api, maka akan kami kenakan pasal kepemilikan senjata api, sesuai dengan Undang Undang Darurat,” pungkasnya. Secara mterpisah, Abbas mengaku menjalankan bisnis haramnya ini baru sekitar enam bulan. Barang haram berupa sabu tersebut ia dapat dari seseorang berinisial Iw. “Saya ambil dari Iw, warga Pontianak. Sekali mengambil sekitar dua gram,” katanya. Abbas membeli narkoba dengan harga Rp 1juta setiap gramnya. Dari satu gram sabu, ia pecah-pecah menjadi paket hemat dengan keuntungan kisaran Rp200 ribu. “Saya ambil satu gramnya Rp1 juta. Saya jual kembali seharga Rp1,2 juta,” teranya. Terkait dengan kepemilikan senjata api jenis revolver rakitan tersebut, Abbas mengaku senjata api tersebut merupakan peninggalan almarhum ayahnya. Dan baru ia ambil sekitar tiga hari dari rumah orangtuanya. “Ini peninggalan bapak saya. Baru tiga hari ini saya ambil dari rumah mamak saya. Dan belum pernah saya gunakan,” jelasnya. Kendati demikian, lakilaki kelahiran Peniraman, 7 Maret 1983 ini harus meringkuk di balik jeruji besi untuk mempertanggungjawabkan petbuataya. Sementara itu, Polsek Pontianak Kota menangkap Ba, remaja yang masih berusia 14 tahun. Ia ditangkap karena terlibat aksi penjambretan bersama Eg yang saat ini masih dalam pengejaran,

Rabu (2/9). BA bersama temannya Eg (19) pada 27 Agustus lalu merampas sebuah tas milik seorang pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Suwignyo. Saat melancarkan aksinya, BA berperan mengendarai motor, sementara Eg merampas tas korban. Saat merampas itu, korban terjatuh dari kendaraan dan tas yang berisi kartu ATM serta dua unit telepon seluler berhasil dibawa lari keduanya. Polisi pun harus memburu pelaku selama lima hari, BA berhasil ditangkap berkat rekaman kamera pengintai yang merekam Eg saat mengambil uang milik korban di salah satu ATM di Jalan Danau Sentarum. “Dari rekaman itu, wajah kedua pelaku berhasil terekam. Kami cari bukti dan petunjuk, akhirnya satu dari dua pelaku, yakni BA berhasil ditangkap di indekosnya,” kata Kanit Reskrim Polsek Pontianak Kota, Agus Hani. Agus menjelaskan setelah berhasil mengambil tas korban, kedua tersangka lalu mengambil barang berharga korban yang ada di dalam tas. Termasuk mengambil uang yang ada di dalam ATM korban. “Dari keterangan korban uang yang ada di dalam ATM itu sebesar Rp12 juta,” tuturnya. Ba dan Eg, lanjut dia, setelah berhasil menguasai tas korban lalu pergi ke salah satu ATM di Jalan Danau Sentarum untuk mengambil uang korban. “Dari pengakuan Ba, dia diberi uang

oleh Eg Rp500 ribu. sementara Eg, memegang uang yang belum diketahui jumlahnya,” sambungnya. Tidak cukup sampai disitu, dia menambahkan, Eg kembali menguras uang korban, dengan cara mentransfer uang tersebut ke nomor rekening temannya. “Untuk pelaku yang satunya sudah kami kantongi identitas dan di mana keberadaannya. Sekarang anggota masih di lapangan untuk menangkapnya,” kata, Agus. Tersangka Ba, mengaku tidak tahu menahu soal aksi penjambretan yang dilakukan temannya tersebut. “Saya hanya diajak jalan sama Eg. Lalu saat di Jalan Suwignyo, dia langsung suruh saya mendekati sepeda motor yang dikendarai seorang perempuan,” kata, Ba. Begitu dekat dengan target, lanjut dia, Eg langsung merampas tas, saat itu korban terjatuh dan ia bersama temannya langsung melarikan diri bersama tas yang berhasil dirampas. Eg langsung bawa saya ke salah satu gang. Di jalan dia buka tas, dan langsung mengajak saya ke ATM. Saya dikasi Rp500 ribu, sisanya mungkin semua sama Eg,” akunya. Ba menuturkan, uang yang diberi Eg itu, sebagian diberikan kepada ibunya. Sementara sisanya digunakan untuk makanan dan bermain permainan online. “Sumpah bang saya tak tahu kalau mau jambret. Saya hanya diajak jalan,” dalih remaja bertato itu. (arf/adg)

Sambungan dari halaman 13

Menurut data enam bulan ini pengunjung meningkat 100 persen,” katanya, belum lama ini. Dari 9.947 jumlah pengunjung itu, mahasiswa paling banyak datang ke p e r pu s t a k aa n , d e n ga n persentase sebesar 51,5 persen. Masyarakat umum lanjutnya 14 persen, pelajar tingkat SD 13,1 persen, SMP, 12,3 persen dan SMA 5 persen. Menurut D wi, untuk

mendongkrak minat baca masyarakat Pontianak dari semua golongan, PAD Pontianak tidak hanya sebatas memberikan pelayanan di kantor saja. “PAD juga memberikan berbagai layanan, dengan tujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat, diantaranya rumah baca di Kecamatan Pontianak Barat, Timur serta menyediakan mobil pintar dan perpustakaan keliling,” ungkapnya. PAD juga melihat berbagai potensi di beberapa tem-

Alami Fluktuasi Inflasi Ekstrem Sambungan dari halaman 13

Kita sudah sounding sama TPID provinsi bahwa kapasitas BI itukan sebetulnya perannya itu di mindset dengan instrumennya yang masih mempengaruhinya bunga bank, Instrument BI di suply set itu lebih kepada TPID daerah.” Menyikapi tingginya harga tiket TPID katanya akan meminta penjelasan terkait struktur pembentukan harga di penerbangan seperti apakah di Pontianak. “Karena hargaharga penerbangan di Pontianak dua kali lipat dibanding daerah lain dengan jarak tempuh yang sama. Itu agak aneh. Kita pengen tahu. Kita mau audiensi dengan maskapai penerbangan. Sedangkan penerbangan sudah banyak. Ini yang kita belum paham mekanisme penentuan harga tiket itu,” pungkasnya. Inflasi Kota Pontianak kembali berfluktuasi secara ekstrem. Pada bulan Agustus lalu ibukota Kalbar mengalami deflasi -1,00 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 128,59. Angka itu menempatkan Pontianak ke peringkat 3 terendah inflasinya dari 82 kota se-Indonesia. Padahal pada bulan sebelumnya (Juli), inflasi Pontianak tembus 2,56 persen. Angka ini jauh di atas rata-rata inflasi nasional yang

pat untuk dijadikan tempat baca masyarakat. Salah satu diantaranya, memanfaatkan lokasi car free day di sepanjang Jalan Ahmad Yani. Dituturkan Dwi, melihat gempuran teknologi saat ini, buku sebagai bahan bacaan masyarakat juga terus mengalami penurunan minat baca. Apalagi, gempuran siaran televisi membuat minat masyarakat bisa berkurang. Melihat hal tersebut, orang tua mempunyai peranan penting untuk melakukan pengawasan kepada anak-anaknya.

Pada siaran televisi, juga perlu bimbingan orang tua. Ia juga mengambil sampel di salah satu media, bahwa dari 667 mahasiswa di wilayah Jawa dan Sumatera, 39,8 persen lebih menyukai membaca artikel atau pengetahuan di internet. Dia berharap ke depannya, tingkat masyarakat untuk membaca dapat terus meningkat. “Hal itu dapat di mulai dari orang tua untuk membiasakan anaknya membaca, sehingga ketika mereka dewasa mereka sudah terbiasa membaca,” ucapnya. (iza) C

M

Y

K

hanya 0,93 persen. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Kalbar Badar, deflasi di Pontianak terjadi karena adanya penurunan indeks pada satu kelompok pengeluaran yang lebih besar dari kenaikan indeks pada 6 enam kelompok pengeluaran. Kelompok tranportasi, komunikasi dan jasa keuangan mengalami penurunan indeks sebesar7,16 persen. Deflasi juga dipicu menurunnya harga sejumlah komoditas. “Komoditas yang mengalami penurunan harga pada Agustus 2015 antara lain: angkutan udara; bawang merah; daging ayam ras,; udang basah; pisang; jeruk; kembung/gembung; emas perhiasan; wortel; minyak goreng,” ujarnya kepada Pontianak Post, kemarin (1/9). Namun BPS juga mencatat komoditas yang mengalami kenaikan harga. Komoditas yang naik harganya pada Agustus 2015 antara lain: beras; cabai rawit; kangkung; sawi hijau; sekolah menengah atas; kacang panjang; sekolah dasar; tarif listrik; kontrak rumah; sekolah menengah pertama. Tingkat inflasi tahun kalender (Agustus) 2015 dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2015 terhadap Agustus 2014) masing-masing sebesar 5,21 persen dan 9,37

persen. Sedangkan tingkat inflasi pada periode yang sama tahun kalender 2013 dan 2014 masing-masing 9,10 persen dan 5,22 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun untuk (Agustus 2014 terhadap Agustus 2013) dan (Agustus 2013 terhadap Agustus 2012) masing-masing 5,72 persen dan 9,15 persen. Pada Agustus 2015 dari 82 Kota IHK di Indonesia tercatat 59 kota mengalami inflasi dan 23 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pandan sebesar 2,29 persen dengan IHK128,17 dan terendah terjadi di Probolinggo sebesar 0,02 persen dengan IHK 120,36. Deflasi tertinggi di Ambon sebesar -1,77 persen dengan IHK 119,95 dan terendah di Singkawang sebesar -0,01 persen dengan IHK 120,01. Kota-kota IHK di wilayah Pulau Kalimantan yang berjumlah 9 kota, pada Agustus 2015 tercatat empat kota mengalami inflasi dan 5 lima kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tanjung sebesar 0,80 persen dengan IHK 120,80 dan terendah terjadi di Banjarmasin sebesar 0,06 persen dengan IHK 118,96. Deflasi tertinggi di Pontianak sebesar -1,00 persen dengan IHK 128,59, deflasi terendah terjadi di Singkawang sebesar -0,01 dengan IHK 120,88.(ars)

Menabung 30 Tahun agar Bisa Naik Haji Sambungan dari halaman 13

Dalam kartu itu tertulis pekerjaan Maskuri adalah swasta. “Saya kerjanya swasta. Bertani karet, padi, dan jagung. Apa yang bisa ditanam ya ditanam,” ungkap Maskuri. Maskuri bersama istrinya, Supatmi (60) tinggal di Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. Di sana ia memiliki kebun yang ditanami berbagai jenis tanaman. Dari hasil kebun itu, ia membesarkan anaknya. Tak hanya untuk nafkah keluarga, Maskuri dan Supatmi menyisihkan sedikit untuk ditabung sebagai ongkos naik haji. Hal ini dilakukannya sejak tahun 1980-an. “Sebab dari tahun 1980an saya ingin naik haji bersama istri. Jadi kalau dapat 30 ribu, ya saya sisihkan sedikit untuk naik haji,” kata Maskuri. Akhirnya, lima tahun lalu tabungan yang terkumpul dibawanya ke salah satu bank swasta di Kota Pontianak. Ia pun mendaftarkan diri sebagai daftar tunggu jemaah calon haji.

“Alhamdulillah sekarang bisa naik haji bersama istri. Senang sekali rasanya. Karena saya mengumpulkan uang sedikit demi sedikit,” ujar Maskuri yang diamini istrinya. Maskuri berharap ia bersama istrinya bisa menjalani seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar. “Semoga kami sehat hingga balik lagi ke sini (Pontianak),” sambung Supatmi. Punadin juga menabung cukup lama agar bisa menunaikan ibadah haji. Pria asal Selat Panjang, Kubu Raya yang berusia 63 tahun ini masuk dalam daftar tunggu sejak lima tahun lalu. “Saya bertani, menanam nanas. Alhamdulillah tahun ini saya bisa naik haji bersama istri saya,” kata Punadin. Menurut Punadin, dirinya menjual tanah untuk menambah kekurangan ongkos ibadah haji bersama sang istri, Yahara (60). “Lega sekali rasanya bisa naik haji tahun ini. Saya ingin naik haji sejak umur 50 tahun,” ungkap Punadin. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Syahrul

Yadi berpesan kepada seluruh jemaah calon haji agar membawa bekal. Bekal paling utama adalah takwa. “Takwa ini dikemas dalam satu hal yang disingkat dengan sikat besi,” kata Syahrul. Menurut Syahrul, sikat terdiri dari syukur, ilmu, kanaah (qanaah), amanah, dan tawakal. Seluruh jemaah calon haji harus bersyukur karena mendapat kesempatan untuk menunaikan ibadah haji. Mereka juga harus menerima takdir saat melaksanakan rukun Islam kelima itu. “Harus amanah, jika ada membawa pesanpesan. Selama ibadah haji harus belajar tawakal. Berserah sepenuhnya kepada Allah,” ujar Syahrul. Syahrul menjelaskan besi berasal dari semangat membantu, empati, sabar, dan inovasi. Di sana harus saling membantu. Tidak boleh ada rasa egois saat menjalankan ibadah. “Haji itu puncak kesabaran. Semoga seluruh jemaah diberikan kesehatan, kelancaran, dan kesabaran dalam melaksanakan ibadah tersebut,” harap Syahrul (*)

Ketua GNPK Dilaporkan sambungan dari halaman 20

Pemda Tanjung Sekayam tahun anggaran 2015 dengan pagu dana sebesar Rp450 juta. “Abang Nurdin ini melaporkan saya ke Kejaksaan Negeri Sanggau tentang persekongkolan pemenangan lelang proyek itu. Yang bersangkutan mengatakan bahwa persengkokolan itu sudah diinvestigasi dan sudah dikonfirmasi kepada Ketua Perkindo Kalbar,” kata Wahyu saat konferensi pers di kantornya, Rabu (2/9). Wahyu menjelaskan Nurdin dalam laporannya ke Kejari Sanggau mengatakan, jika dia dan perusahaan sudah bekerjasama dengan orang dalam, agar dapat memenangkan tender tersebut. Padahal kenyataannya, sampai saat ini, proyek tersebut masih dalam proses dan

pihaknya belum memasukan penawaran. “Jelas tuduhan yang disampaikan Nurdin ke Kejari tersebut sudah mencemarkan nama baik saya dan perusahan. Atas perbuatannya itulah, saya sudah membuat pengaduan ke Polda Kalbar pada 31 Agustus lalu,” tuturnya. Wahyu menegaskan, selama mengikuti proses lelang proyek di Pemerintah Kabupaten Sanggau, pihaknya tidak pernah melakukan hal-hal seperti yang dituduhkan Nurdin. “Kami mengikuti lelang, sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan,” ucapnya. Wahyu menduga laporan yang dibuat Ketua GNPK tersebut, kental dengan persaingan antarperusahaan untuk mendapatkan dan memenangkan tender tersebut. “Sepertinya LSM

ini ditunggangi oleh perusahaan yang ikut lelang proyek tersebut. Seharusnya, kalau mau bersaing, bersainglah secara sehat,” pungkasnya. Terkait dengan pencemaran nama baik dan tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya itu, Wahyu berharap kepolisian dapat memproses pengaduan yang telah dibuatnya. Karena apa yang dilakukan LSM tersebut telah meresahkan peserta lelang. “Jika memang diperlukan untuk kepentingan penyelidikan, kami memiliki dua saksi yang dapat dimintai keterangan oleh penyidik Polda Kalbar,” katanya. Pontianak Post sudah berusaha mencari nomor telepon Ketua GNPK Sanggau tersebut, kepada wartawan di sana. Namun tidak ada satupun yang menyimpan nomor yang bersangkutan. (adg)

Curi Semen Enam Warga Ditangkap sambungan dari halaman 20

Minat Baca Naik

19

sekolah tersebut sudah dua kali menjadi korban pencurian. “Yang pertama tidak dilaporkan, pencurinya adalah karyawan. Sekarang, pencurinya warga, yang diduga semen-semen tersebut akan dijual kepada seseorang,” sambungnya. Sementara itu, Kepolisian Sektor (Polsek) Pontianak Utara berhasil menangkap pelaku penggelapan dua unit sepeda motor, Rohman. Warga Jalan Budi Utomo itu ditangkap ketika berada di salah satu hotel di Jalan Gajah Mada pada Senin,

1 September lalu, sekitar pukul 18.30. Kapolsek Pontianak Utara AKP Ridwan Maliki mengatakan, saat dilakukan penangkapan, tersangka melakukan perlawanan. Berusaha untuk tidak membuka pintu kamar dan berusaha melarikan diri dari salah satu jendela. “Namun, berkat kesigapan anggota, tersangka berhasil ditangkap,” katanya. Di dalam kamar, lanjut Ridwan, polisi juga mengamankan teman perempuannya dan mendapatkan sepucuk senjata tajam. “Dari laporan yang masuk, ter-

sangka tercatat melakukan penggelepan sepeda motor sebanyak dua kali. Motor tersebut digadaikan tersangka kepada seseorang,” terangnya. Dari tangan tersangka, dia menambahkan, polisi berhasil mengamankan dua unit sepeda motor milik korbannya. “Kami masih terus melakukan pengembangan, dengan terus mengumpulkan laporan-laporan lainnya. Sejauh ini pengakuannya hanya tiga tapi tidak kemungkinan masih ada korban lainnya,” pungkasnya. (adg)


METROPOLIS

20

Kamis 3 September 2015

Pontianak Post

Curi Semen Enam Warga Ditangkap

MUJADI/PONTIANAK POST

INSIDEN: Diawali kecelakaan lalulintas kecil antara sepeda motor dengan mobil, arus lalulintas di Jembatan Kapuas 1 terjadi kemacetan. Upaya pengendara saling berebut posisi, membuat suasana menjadi kacau.

PONTIANAK - Enam orang warga Pontianak Barat ditangkap polisi. Mereka terlibat pencurian empat sak semen milik pelaksana proyek pembangunan SD Negeri 56, Pontianak. Keenam warga tersebut ditangkap, pada Rabu dini hari sekitar pukul 00.30. Mereka tertangkap tangan, tengah mengambil empat sak semen dari gudang pembangunan sekolah menggunakan sepeda motor. Kapolsek Pontianak Barat Kompol Joko Sulistyanto mengatakan, empat dari enam pelaku tertangkap tangan sedang mengambil semen. Sementara dua orang lainnya diamankan diduga berperan sebagai yang mengawasi situasi sekitar. “Keenamnya saat ini masih menjalani pemeriksaan,” kata Joko. Dia mengatakan dari enam orang tersebut, diketahui dua orang adalah pekerja penjaga malam proyek tersebut sementara empat lainnya warga sekitar. “Barang bukti empat sak semen dan satu unit sepeda motor sebagai sarana telah diamankan,” ucapnya. Dari keterangan yang disampaikan pelapor, lanjut dia, memang selama proyek pembangunan Ke Halaman 19 kolom 5

sanggau

Ketua GNPK Dilaporkan

DIREKTUR CV Jaya Bima Citra, Heri Wahyudi (34) melaporkan Ketua Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GNPK) Kabupaten Sanggau, Abang Nurdin kepada ke Polda Kalbar. Ketua lembaga swadaya masyarakat tersebut dilaporkan ke Polda Kalbar dengan tuduhan melakukan pencemaran nama baik dan melakukan fitnah. Direktur CV Jaya Bima Citra, Heri Wahyudi mengatakan perbuatan yang dilakukan oleh Ketua GNPK tersebut adalah, menuduh dirinya dan perusahaan melakukan kerja sama dengan pegawai negeri sipil di Dinas PU Sanggau agar dapat memenangkan lelang proyek ded water fron mes Ke Halaman 19 kolom 5

Jasa Dongkrak Pariwisata PONTIANAK - Perkembangan pasar bisnis penerbangan di Kalbar diharapakan turut mendongkrak sektor pariwisata yang ada. Dengan adanya berbagai peningkatan, seperti fasilitas bandara serta jumlah maskapai, tentu bisa menambah jumlah kunjungan wisata. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Provinsi Kalbar Yusri Zainuddin mengungkapkan, kurangnya jumlah jasa transportasi penerbangan memang menjadi salah satu kendala. Ditambah harga tiket yang juga masih terbilang mahal, membuat wisatawan asing maupun lokal enggan berkunjung.

Dengan adanya ekspansi maskapai penerbangan serta peningkatan status bandara, menurutnya pemerintah daerah sangat menyambut baik. Untuk itu sejauh ini pemerintah telah membuat agenda wisata tahunan yang dirasa cukup mampu menarik wisatawan. Selama 12 bulan telah diatur, salah satunya even internasional Cap Go Meh. “Pada dasarnya pemerintah siap, mudah-mudahan dengan adanya maskapai baru bisa meningkatkan kunjungan wisata, karena selama ini saat ada even penerbangan selalu penuh,” katanya saat meng-

hadiri penerbangan perdana Citilink, Selasa (1/9). Sementara itu Wakil Bupati Kubu Raya Hermanus menilai, Kubu Raya sebagai kabupaten yang baru berkembang, diharapkan bisa menjadi daerah yang mampu memeberikan layanan terbaik bagi wisatawan. Dengan perkembangan industri penerbangan tentu akan berdampak positif bagi sektor pariwisata. “Dengan demikian objek wisata yang ada bisa lebih dipromosikan, serta memberikan nilai tambah kepada masyarakat yang ada di daerah ini,” ujarnya.

Sebelumnya Menteri Pariwisata Arief Yahya sempat menyampaikan, dari segi kebudayaan Kalbar dikatakan begitu khas dan unik. Ada beberapa suku besar yang hidup secara harmonis seperti dayak, melayu dan tionghoa. Untuk tionghoa dia menilai selain secara budaya, juga bisa dilihat nilai ekonomisnya. Terutama dalam hal menarik wisman dari Cina agar datang ke Indonesia. “Padahal Kalbar dan Pontianak potensinya sangat besar untuk menarik wisman, terutama dari Tiongkok, untuk itu saya akan membantu mempromosikan daerah ini,” katanya saat

menghadiri Karnaval Khatulistiwa beberapa waktu lalu. Kemudian menurut menteri Arief, yang harus diperbaiki ke depan bahwa di Pontianak masih jarang diadakan eveneven hiburan besar secara komersial. Dia berharap dari even seperti Karnaval Khatulistiwa bisa dijadikan contoh. Pertama dari semangat yang muncul, lalu bagaimana cara mengadakan even yang bisa menarik wisatawan lebih luas. “Harus saling mendukung agar masyarakat Kalbar bisa mendapatkan manfaat secara ekonomis dari even-even seperti ini,” pungkasnya. (bar)

Ke Halaman 15 kolom 5

C

M

Y

K


PROKALBAR

Kamis 3 September 2015

21

Pontianak Post

Panwaslu Dilaporkan

PLN

Ilustrasi

Nunggak Rp1 M SEKITAR 1.626 pelanggan umum di PLN Rayon Bengkayang terancam diputus. Ini dilakukan jika tidak segera melunasi tunggakan. Bahkan, pelanggan di Kabupaten berjuluk Bumi Sebalo ini merupakan penunggak terbesar di seluruh wilayah PLN Area Singkawang. Asisten Manajer Bidang Transaksi Energi PLN Area Singkawang, Adi Kurniawan menyebutkan pihaknya selama sepuluh hari ke depan, dimulai 7 September. Akan melakukan penagihan dan pemutusan kepada pelanggan yang menunggak selama tiga bulan (tiga lembar rekening). Diantaranya pelanggan di Rayon Bengkayang. Terlebih berdasarkan hasil evaluasi, pelanggan listrik Bengkayang ditemukan jumlah (pelanggan) terbanyak tidak menyelesaikan pembayaran rekening tepat waktu. “Di Rayon Bengkayang, 1626 pelanggan menunggak diatas tiga lembar atau jika dirupiahkan sekitar Rp913 juta. Bahkan bisa lebih dari Rp1 Miliar jika ditambah dengan rekening bulan ini,” kata Adi Kurniawan, Rabu (2/9). Sebelumnyalangkah-langkahpendekatan telah dilakukan, termasuk mengunjungi Ke Halaman 27 kolom 1

Anak Hilang

Bawa Motor

GUSTI Amar, warga Dusun Sebukit Rama Desa Pasir Kecamatan Mempawah Hilir dan keluarga sedang berupaya keras mencari keberadaan putrinya, Utin Azizah, 23. Sebab, sudah lebih dari tiga pekan ini kabur dari rumah. Amar berharap anak kesayangannya itu segera pulang ke rumah. “Dia (Azizah) pergi meninggalUtin Azizah kan rumah sejak tanggal 11 Agustus lalu. Sejak saat itu, kami sekeluarga tidak pernah tahu kemana keberadaannya,” lirih Gusti Amar kepada Pontianak Post, Rabu (2/9) siang dikediamannya. Amar menceritakan, kepergiannya anaknya tersebut ditenggarai permasalahan pribadi dalam keluarganya. Namun, dirinya tidak menyangka jika anak ke empat dari lima bersaudara itu nekad meninggalkan rumah. “Ketika pergi dari rumah, dia sempat berpamitan namun tidak bilang tujuannya kemana. Dia pergi dengan menggunakan motor Vega ZR berwarna Hitam dengan Nomor Polisi KB 5726 BO. Berangkat dari rumah seorang diri,” terangnya. Amar pun mengaku telah berupaya mencari keberadaan anak gadisnya tersebut. Ke Halaman 27 kolom 5

KETAPANG – Dua kali gugatannya ditolak, akhirnya, Muhammad Yasir Anshari, ketua DPD Partai Golkar kubu Bali, melaporkan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Ketapang ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Jakarta. Laporan tersebut disampaikannya dua hari lalu bersama pengacaranya, Syamsir. Secara tegas Yasir beranggapan jika Panwaslu telah memangkas hakhaknya dalam penyelesaian sengketa

Pemilukada. “Banyak kejanggalan yang dilakukan Panwaslih (Panwaslu). Makanya kita beranggapan, Panwaslih tidak jernih mengambil keputusan dalam menangani perkara Pilkada Ketapang. Sudah masuk angin,” tutur Yasir. Karena itulah, Yasir mengambil langkah melaporkan Panwaslu kepada

M Yasir Anshari

DKPP. Dia memandang jika Panwaslu sudah tidak mampu lagi memberikan rasa adil, serta melanggar Undang-Undang dan Kode Etik Penyelenggaraan Pemilu. Yasir berharap, DKPP menegakkan keadilan dan memberikan sanksi terhadap seluruh anggota Panwaslu. “Seluruh laporan dan pengaduan atas sengketa

OZY/PONTIANAKPOST

Terkumpul Rp1, 033 Miliar Apel Tangkal

Konflik Polman

Sejumlah Kasus Tipikor di Sanggau SANGGAU – Komitmen pemberantasan Tindak Pidana Korupsi di Kabupaten Sanggau harus tetap dilakukan. Dalam empat tahun terakhir, total Rp1,033 miliar berhasil dikembalikan ke kas negara oleh Kejaksaan Negeri Sanggau selama dipimpin Kajari Tito Prasetyo. Dari total pengembalian tersebut, Seksi Pidana Khusus Kejari Sanggau mencatat dari empat kasus tindak Ke Halaman 27 kolom 5

Akim Arahkan SKPD Sintang Bahas Serapan Anggaran SINTANG— Penjabat Bupati Sintang Alexius Akim, Selasa (1/9) di pendopo Bupati Sintang, mengumpulkan Satuan perangkat kerja Daerah (SKPD) Sintang membahas

soal penyerapan anggaran. Kinerja SKPD akan dipacu dan dievaluasi dua minggu terhitung sejak hari pertemuan. Akim mendengarkan langsung mengenai Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Plafon Prioritas

Anggaran Sementara (PPAS) 2016. Ia pun memberikan arahan kepada semua SKPD untuk melakukan langkah-langkah yang sesuai aturan untuk memacu serapan anggaran.

MUJADI/PONTIANAK POST

SINGKAWANG- Kodim 1202 dan Polres Singkawang melakukan apel bersama di Makodim 1202, Rabu (2/9) pagi. Dalam kegiatan tersebut, dua institusi tersebut berjanji, konflik yang terjadi di Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, tidak terjadi di Singkawang. Kapolres Singkawang AKBP Agus Triatmaja dan Komandan Kodim 1202 Letkol Inf Nico Reza H.Dipura bertindak sebagai Irup pada Apel bersama. Keduanya berpesan kepada seluruh jajarannya untuk terus memupuk keharmonisan yang telah terjalin selama ini. Kodim 1202 Letkol Inf Nico Reza H. Dipura mengatakan apel yang digelar agar kekompakan TNI-POLRI khususnya di Singkawang terus terjalin. Lantaran melalui hubungan harmonis akan timbul rasa kebersamaan keakraban sehingga dapat menjalankan tugas pokok dengan sebaik-baiknya. Kapolres Singkawang, AKBP Agus Triatmaja memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran TNI dan Polri di Kota Singkawang yang terus menjaga kekondusifan kota ini.

Ke Halaman 27 kolom 5

Ke Halaman 27 kolom 5

Marselina Oktavianti, Polwan yang Ingin ke Kejuaraan Karate Dunia

Latihan Sendiri, Mampu Sabet Juara III Kejurnas

AHMAD SOFI, Ketapang

MAHAL: Di musim kemarau, harga sayur mayur pun langsung meningkat. Pasokan berkurang karena produksi turun.

Ke Halaman 27 kolom 1

PATROLI: Mengantisipasi gangguan kamtibmas patroli jarak jauh (PJJ) terus digulirkan Kabagops dan Kasatsabhara Polres Singkawang. Patroli pun menembus belukar dan semak hingga ke daerah terpencil.

Marselina Oktavianti berhasil mengharumkan nama Kalbar dan Ketapang di tingkat nasional. Lewat karate dia menyabet peringkat ketiga di Kejurnas Pencak Silat Setia Hati Terate 2015 Piala Kemenpora RI, 27-30 Agustus di Madiun, Jawa Timur. Kini dia berharap bisa mengikuti kejuaraan dunia.

bidik

yang kita ajukan maupun oleh partai politik tidak diperiksa dan diadakan sidang terbuka untuk penyelesaiannya,” terang Yasir. Menurutnya, perlakuan berbeda justru diberikan Panwaslu terhadap pasangan Hendrikus-Gusti Kamboja yang pendaftarannya sudah dua kali ditolak KPU Kabupaten Ketapang. Dia menyayangkan lantaran laporan dari pasangan ini selalu ditindaklanjuti,

Usianya masih belia. 18 belas tahun. Namun, di olahraga karate, prestasinya cukup mentereng. Sejak duduk di bangku SMP, ia sudah menyukai olahraga keras ini. Kecintaan terhadap olahraga yang identik dengan kaum Adam ini pun berlanjut ke SMA. Bahkan, ia sering mewakili sekolahnya untuk mengikuti kejuaraan baik di tingkat

AHMAD SOFI/PONTIANAK POST

MEDALI : Bripda Marselina Oktavianti bersama Kasat Sabhara Polres­ Ketapang, AKP Riwayansyah, menunjukkan medali dan piagam dari Kejurnas Madiun, Jatim, lalu.

C

M

Y

K

kabupaten maupun di tingkat provinsi. Prestasinya mulai dipetik saat Kejurda di Sekadau, Mei 2015 lalu dan berhasil membawa medali perak. Dari situlah, ia dipilih menjadi salah satu atlet karate untuk mewakili Kalbar di Kejurnas untuk memperebutkan Piala Kemenpora RI yang berlangsung di Madiun, Jawa Timur. “Saya hoby karate sejak SMP,” ujarnya. Dari kecintaannya itulah ia tekun berlatih. Selain itu, ia juga meminta dukungan dan support kepada keluarga, khususnya kedua orangtuanya. “Bapak dan mama saya bukan atlet. Tapi mereka sangat mendukung saya terjun kedunia karate ini. Dan hasilnya saya kira tidak sia-sia,” papar anak pertama dari tiga bersaudara ini. “Kedua adik saya juga atlet karate,” lanjutnya. Ia tidak pernah absen mengikuti kejuaraan di tingkat provinsi sejak 2012. Hanya saja, pa*da 2014 lalu, ia absen dari kejuaraan Ke Halaman 27 kolom 1


sambas

22 pemilukada

KPU Tetapkan DPS KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Sambas melakukan pleno menetapkan daftar pemilih sementara (DPS) tingkat kabupaten untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sambas Rabu (2/9) kemarin. Menurut Komisioner KPU, Ikhlas ST berdasarkan hasil pleno ditetapkan untuk DPS di Kabupaten Sambas jumlah pemilih total sebanyak 414.391 jiwa yang terdiri dari 209.862 pemilih laki-laki dan sebanyak 204.529 pemilih perempuan. “DPS ini terhitung dari 19 kecamatan, terdiri dari 184 PPS atau desa dengan total TPS sebanyak 1.115 TPS,” ujarnya. Untuk itu, Ikhlas meminta masyarakat agar memastikan diri apakah sudah terdaftar atau belum di kantor desa atau PPS terdekat mulai 10 -19 September mendatang. “Kalau belum terdaftar segera melaporkan diri ke panitia pemungutan suara (PPS ),”harapnya. Ia mengatakan setelah ini akan dilakukan tahapan penyampaian DPS ke PPS mulai 3 -9 September. Kemudian untuk pengumuman dan tanggapan masyarakat terhadap DPS mulai 10 - 19 September. Setelah itu, KPU akan melakukan data perbaikan DPS mulai 20-25 September mendatang. Untuk kemudian akan dilanjutkan dengan rekapitulasi DPS hasil perbaikan tingkat kecamatan 29-30 September. Dan pada 1-2 Oktober 2015 KPU akan menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT). (har)

Bantuan Tambak Harus Merata

Hari kurniathama/pontianak post

MAHASISWA BARU: Bupati Sambas Hj Juliarti Djuhardi Alwi didampingi Yuliansyah, SE, ME selaku Wakil Direktur I bidang Akademik mewakili Direktur Poltesa saat penyambutan mahasiswa baru tahun akademik 2015/2016‎ di Poltesa Sambas.

Poltesa Sambut Mahasiswa Baru SAMBAS--Mengambil tema Incredible Generation Of Poltesa,kegiatan penyambutan mahasiswa baru tahun akademik 2015/2016 menyuguhkan pemateri yang sangat berkompeten untuk dijadikan pembelajaran bagi mahasiswa baru bagaimana kiat sukses dalam mengarungi masa dari sekolah ke Perguruan Tinggi. Kegiatan yang dilaksanakan selama lima hari dibuka secara resmi Yuliansyah, SE, ME selaku Wakil Direktur I bidang Akademik mewakili Direktur Poltesa. Dalam sambutannya Yuliansyah menyampaikan mahasiswa baru yang berada saat ini harus berbangga diri karena merupakan mahasiswa pilihan yang telah sukses melewati tahap seleksi. “Untuk tahun ini antusias masyarakat untuk menguliahkan anaknya di Politeknik Negeri Sambas cukup tinggi rata-rata 1 berbanding 4 dari 285 kursi yang kita sediakan,”ungkapnya. Pada tahun ini Politeknik Membuka 9 program studi dimana 3 merupakan pendidikan D3 dan 6 merupakan pendidikan D4 atau setara S1. Adapun prodi tersebut untuk D3 Prodi Agrobisnis, Prodi Manajemen Informatika, Prodi Teknik Mesin. Untuk D4 Prodi Akuntansi

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Keuangan Perusahaan, Prodi Manajemen Bisnis Pariwisata, Prodi Teknik Multimedia, Prodi Teknik Mesin Pertanian, Prodi Agroindustri Pangan dan Prodi Agribisnis Perikanan & Kelautan. Kegiatan dimulai Selasa 25 Agustus 2015 dihadiri Bupati Sambas. Bupati sangat berharap dengan dibukanya akses pendidikan tinggi di Kabupaten Sambas dapat meningkatkan SDM yang berkualitas sehingga mampu bersaing. “Merupakan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung pendidikan, oleh karenanya meskipun status Politeknik langsung dibawah Kementerian, Pemda tidak lepas tangan dan tetap berkomitmen memajukan pendidikan di Kabupaten Sambas dengan memberikan bantuan berupa beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan kurang mampu sehingga dapat meningkatkan IPM Kabupaten Sambas,” ungkap Bupati Sambas. Penyambutan mahasiswa tahun ini menghadirkan pemateri diantaranaya Prof. Dr. Edi Suratman (Dekan dan guru besar Fakultas Ekonomi Untan), Doktor termuda Sambas yakni DR. Sumar’in, SE.I, ME.I serta DR. Eni Dewi (Guru SMAN 2 Sambas).

Dalam penyampaian kuliah umumnya Prof. Dr Edi Suratman mengatakan bahwa mahasiswa harus memiliki tiga komponen dalam rangka peningkatan peran mahasiswa dalam kehidupan bermasyrakat, yakni pertama Pengembangan Kepemimpinan, kedua Pengembangan Kewirausahaan dan ketiga Pengem-

bangan Kepeloporan. Selain itu beliau juga menyampaikan bahwa mahasiswa harus memiliki semangat yang tinggi untukmenggapai mimpi-mimpinya. “ Karakteristik mahasiswa dapat terbangaun jika memilik semangat yang tinggi,”ungkapnya. Dalam kesempatan ini, Prof Edi, menceritakan bagaiman

C

M

Y

K

sulitnya perjuangannya saat kuliah yang merupakan dari keluarga yang kurang mampu namun memiliki semangat dan keberanian yang tinggi untuk menggapai cita-citanya. Bahkan beliau hampir meneteskan air mata saat menceritakan kisah perjuangan dan nasehat orang tuanya. (har)

SAMBAS--Hamzah salah lebih banyak, waktu panen seorang petani tambak juga menjadi lebih pendek,” yang ada di Desa Sarang terang dia. Burung Danau Kecamatan Karenanya, Pria yang telah Jawai yakin, jika bantuan pe- berhasil membiayai kuliah merintah menjangkau seluruh tiga putra putrinya ke jenjang petani tambak, hasil yang dida- perguruan tinggi kesehatan pat memberikan kontribusi baik di Jakarta dan Sulawesi besar bagi ekonoini sangat mengmi petani tambak harapkan perhatian dan masyarakat pemerintah. Dukunsekitarnya. Hal itu gan sarana prasasudah dibuktikan na, jelas dia sangat oleh pria asal Sumutlak jika menglawesi Selatan itu inginkan mendapat yang sudah 12 tahasil yang maksimal. hun menetap di “Kita sangat memKabupatenSambas butuhkan perhatian tepatnya di Desa pihak-pihak terkait. Sarang Burung Harapan kita jangan Danau Kecamatan sampai petani yang Hamzah Jawai. menerima bantuan Kecamatan Jawai sebagai hanya cakupan orang-orang salah satu daerah sentra petani tertentu saja. Jika alasannya tambak, disebutkan dia, me- karena tidak tergabung dalam mang memiliki potensi besar kelompok petani petambak, jika dikelola dengan baik. “Al- saya rasa itu dapat diperbinhamdulillah, panen hari Selasa cangkan lebih lanjut,” pinta lalu tepatnya 25 Agustus 2015, dia. kita mendapatkan kurang lebHarapannya, ada bantuan ih 1,2 ton hasil panen, dengan baik berupa sarana produksi, harga ikan yang cukup bersa- sarana pendukung seperti ing. Ini sangat menjanjikan infrastruktur jalan menuju bagi membangun ekonomi tambak, pupuk, mesin pompa keluarga,” tutur dia. air besar, bibit bantuan pasca Hasil panen tersebut panen seperti fiber dan keranjelas dia hanya mengguna- jang serta timbangan. Bantuan kan sistem tradisional. Yakni instansi terkait yang menantambak yang hanya men- gani itu terang Hamzah, megandalkan cara-cara lama mang ada tapi tidak terlalu seperti menggunakan pakan memadai dan tidak merata alami, menabur pupuk di da- kepada semua petambak lam tambak, memanfaatkan “Walaupun kita sangat pakan alami berupa lumut mengerti kondisi pemerintah dan plankton yang ada di sangat keterbatasan dana, tapi dasar tambak. “Mengguna- minimal pemerataan bantuan kan sistem tradisional jangka sangat kami harapkan,”harap panennya tiga sampai empat dia. Hamzah juga menceritabulan, tetapi jika mengguna- kan kondisi pertambakan di kan sistem yang lebih baik desanya, seperti penyaluran lagi seperti semi intensif dan bantuan harus melalui kelomintensif saya yakin selain hasil pok petambak. (har)


ketapang

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

23

Tiga Hari Menjabat, Koordinasi Forkopimda Pj Bupati Ketapang KETAPANG – Setelah tiga hari menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Ketapang, Kartius SH MSi langsung melakukan rapat koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Mereka adalah Komandan Kodim 1203 Ketapang Letkol Inf Saud Tanpubolon, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Ketapang AKBP Hady Poerwanto, Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang Kusnendar SH, Ketua Pengadilan Negeri Ketapang M Rifaie SH MH, Ketua DPRD Ketapang Budi Matheus SPd, dan Pelaksanatugas Sekretaris Daerah Ketapang Drs H Mansyur MSi.

KETAPANG – Penjabat (Pj) Bupati Ketapang Kartius SH MSi secara resmi melepas 178 jemaah calon haji (JCH) Kabupaten Ketapang musim haji tahun 1436 Hijriah/2015 di Pendopo Bupati Ketapang. “Saya atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang mengucapkan selamat datang kepada kepada Bapak, Ibu calon haji, yang akan mengikuti acara pelepasan pemberangkatan ini,” kata Kartius ketika memberikan sambutan dalam acara pelepasan jemaah calon haji Kabupaten Ketapang, Rabu (2/9). Sebanyak 178 orang JCH Kabupaten Ketapang tahun 2015 yang akan diberangkatkan, dalam kondisi siap jasmani dan rohani. Bahkan Pemkab Ketepang sendiri telah membentuk tim pemebrangakatan dan pemulangan para tamu Allah tersebut. Selain itu Pemkab

“Kami sudah melakukaan koordinasi dengan bagus, dan Beliau ingin mengetahui apa yang ada di Kabupaten Ketapang, meminta masukan-masukan tentang kondisi Ketapang,” ujar Kapolres AKBP Hadi Poerwanto usai menghadiri pertemuan dengan Pj Bupati di Pendopo Bupati Ketapang, Rabu (2/9). Dalam kesempatan tersebut, Kapolres memastikan jika aparat kepolisian di wilayah hukumnya, telah siap dalam mengamankan proses tahapan-tahapan Pemilihan Kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Ketapang, sejak awal hingga akhir. “Kita sudah sampaikan seluruh anggota sudah siap untuk mengamankan Pilkada,” tegas Kapolres.

Kapolres mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kemanan Kabupaten Ketapang, agar tetap terjaga kemananan dan ketertiban masyarakat. Sementara itu, Pj Bupati Kartius, dalam kesempatan tersebut juga mengajak masyarakat Ketapang agar tidak mudah terprovokasi. Masyarakat diajak dia untuk bersama-sama menciptakan Kabupaten Ketapang yang aman dan damai. Terlebih, dia mengingatkan bahwa Kabupaten Ketapang merupakan kabupaten paling kondusif serta tidak pernah terjadi gesekan seperti di daerah lain. “Jangan dinodai Kabupaten Ketapang (sebagai) kabupaten yang paling harmonis ini,” katanya. Dalamrapatkoordinasiden-

gan pimpinan daerah tersebut, Pj Bupati mendapat masukan mengenai kondisi Ketapang yang akhir-akhir ini agak memanas, paskapengumuman dari KPU. “Ada gerakan yang dikoordinir satu pihak, tetapi sudah dilakukan pendekatan serta antisipasi oleh Kapolres Ketapang,” katanya. Pj Bupati juga mengimbau siapa saja yang menjadi Bupati Ketapang kelak, harus dihormati. Pasalnya, siapapun yang memimpin daerah ini nanti, menurut dia, terpilih berdasarkan keputusan rakyat. “Jangan ngotot salah satu figur, kemudian harus kita harus mampu melihat figur selama menjabat, kita harus bersikap ksatria, tidak menyalahkan siapa siapa dan introspeksi diri,” katanya. (afi/ser)

ISTIMEWA

TERIMA FORKOPIMDA: Penjabat Bupati Ketapang Kartius menerima kunjungan Forkopimda setelah tiga hari menjabat di Pendopo Bupati Ketapang, kemarin (2/9).

Pj Bupati Lepas 178 Jemaah Calon Haji juga telah menunjuk dua petugas pendamping di Mekkah, Arab Saudi, yang akan memdampingi dan membantu JCH selama menunaikan ibadah haji. Keduanya yaitu Ustaz H Rudi bin H Acgmad dan Ust H Suryani. “Kepada petugas pendamping saya harapkan agar benarbenar mengurus jemaah ketika dalam menjalankan ibadah haji. Uruslah jemaah haji dengan baik dan bertanggung jawab,” pesan Pj Bupati. Penyelenggaraan ibadah haji, menurut Pj Bupati, merupakan tugas nasional, yang menyangkut harkat serta martabat dan nama baik bangsa dan negara di luar negeri, sehingga menjadi tanggung jawab Pemerintah Indonesia. “Pemerintah berusaha memperbaiki pelayanan ibadah haji agar lebih transparan, mudah, nyaman, dan profesional,” kata

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Barat tersebut. Dia mengungkapkan jika belakangan ini jumlah jemaah haji terus meningkat. Hal tersebut, menurutnya, dapat dilihat dengan banyaknya jumlah JCH yang mendaftar pada beberapa lembaga perbankan yang ditunjuk oleh pemerintah. “Kita patut bersyukur bahwa tingkat kesadaran umat Islam tinggi tentang jemaah haji,” katanya. Ia berharap kepada JCH untuk mengjaga kesehatan, karena ibadah haji merupakan ibadah fisik. Apalagi dia mengingatkan jika suhu di Mekkah saat ini mencapai 41 derajat celsius. “Selamat jalan kepada kepada jemaah calon haji Kabupaten Ketapang, semoga dapat melaksanakan ibadah haji yang mabrur dan semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan

ISTIMEWA

PENYERAHAN OBAT-OBATAN: Penjabat Bupati Ketapang Kartius secara simbolis menyerahkan obat-obatan kepada petugas medis dalam pelepasan jemaah calon haji di Pendopo Bupati Ketapang, kemarin (2/9).

bimbingan dan lindungannya untuk kita semua,” kata Pj Bupati mendoakan. Acara pelepasan JCH Kabupaten Ketapang tersebut dihadiri pelaksanatugas (Plt) Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Drs H Mansyur MSi, beserta para Plt Asisten Sekretariat Daerah, para kepala

C

M

Y

K

badan, kepala dinas, kepala kantor, dan kepala bagian pemerintahan Kabupaten Ketapang. Di samping itu, tentu saja dihadiri perwakilan Kementerian Agama, pimpinan lembaga perbankan, pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesi (IPHI), dan jemaah calon haji Ketapang. (afi/ser)


24

lensa properti

C

M

Y

K

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015


Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

lensa properti

C

M

Y

K

25


kayong utara

26

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

Pelabuhan Teluk Batang Siap Sandar

Terima Kapal Kapasitas Ribuan Ton

SUKADANA – Pelabuhan Nasional Teluk Batang saat ini sudah mulai bisa dioperasikan. Pelabuhan tersebut dapat dipergunakan untuk bersandarnya kapal dengan kapasitas besar hingga ribuan ton, guna mengangkut berbagai kebutuhan yang diperlukan kabupaten ini. Pelabuhan itu

sendiri telah dibuka sejak 31 Agustus lalu, dengan bersandarnya salah satu kapal yang membawa kebutuhan semen dari Gersik, Jawa Timur. “Iya, memang Pelabuhan Nasional Teluk Batang saat ini telah digunakan, yang mana dalam pembuatannya memakan waktu kurang lebih selama empat tahun, dan memang diperuntukkan untuk kapal yang memuat hingga ribuan ton,” terang kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan DISHUBKOMINFO FOR PONTIANAK POST Inforasi (Dishubkominfo) Kabupaten Kayong Utara, Rusli, PELABUHAN SANDAR: Kapal yang mengangkut pasokan semen dari Gersik, Jawa kepada wartawan, di ruang Timur, saat bersandar di Pelabuhan Nasioanl Teluk Batang, dengan membawa semen ke kerjannya, Selasa (1/9) lalu. Ia Kayong Utara. menjelaskan, dengan panjang bentangan pelabuhan hanya menampung satu kapal dalam setelah dibukanya pelabuhan dalam upaya memasok kebu70 meter, maka hanya mampu kasitas besar. Dia berharap, tersebut, dapat memudahkan tuhan masayarakat. Dia men-

contohkan pada pengadaan semen untuk bangunan yang baru saja dibogkar, kemarin, serta masih berlangsung. “Selain itu, dengan telah dibukanya pelabuhan tersebut, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat yang ada di sana (Teluk Batang, Red). Karena, untuk membogkar muatan biasanya memerlukan bayak tenaga, dan itu tidak menutup kemugkinan akan terjadi. Kapal tersebut memerlukan bantuan tenaga masyarakat di Teluk Batang,” ungkap Rusli. Untuk sektor keamanan sendiri, kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Teluk Batang, Iptu Aris Paramuji Widodo, memastikan jika mereka akan terus memberikan rasa aman

kepada masyarakat di Teluk Batang. Terlebih, dengan telah beroperasinya Pelabuhan Nasional Teluk Batang, mereka akan tetap memantau untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengguna pelabuhan. “Kita akan tetap memberikan rasa aman kepada para pengguna pelabuhan di Teluk Batang, termaksud dengan pelabuhan yang baru digunakan, dengan membawa pasokan semen ke Kayong Utara. Jadi semua pelabuhan, termasuk pelabuhan, khusus penumpang maupun angkutan barang,” kata Kapolsek saat dihubungi mealalui telepon genggamnya, Selasa (1/9). (dan)

Kabut Asap Masih Selimuti Kayong Utara

Yakin, Asap Ini Berasal dari Wilayah Tetangga Kabupaten Kayong Utara kembali diselimuti Kabut asap yang hampir merata ke semua wilayah. Penyebab munculnya kabut asap ini tidak lepas dari kesengajaan dengan melakukan pembakaran lahan. Padahal hal itu sangat dilarang oleh pemerintah. Pasalnya, selain sangat merugikan masyarakat luas, juga dapat menganggu kesehatan. DANANG PRASETYO, Sukadana

KABUT asap, kata itulah yang saat ini menjadi pembicaraan masyarakat. Kenapa secara terus menerus terjadinya kabut asap? Hal ini pula menjadi pembicaraan pemerintah. Karena ini semua tidak lepas dari adanya unsur kesengajaan dalam membakar lahan, atau membuka satu perkebunan. Dampaknya, tentu sangat merugikan masyarakat dan dapat menimbulkan berbagai penyakit. Mulai dari iritasi pada mata, hingga infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), yang tidak menutup kemugkinan

dapat merenggut korban jiwa. Kabut Asap juga tentunya dapat mengganggu jarak pandang saat mengemudi, hingga tertundanya perjalanan udara. Ternyata kabut asap juga sangat berpegaruh bagi arus lalu lintas perairan. Dini (24), salah satu warga, terpaksa memilih untuk turun di Pelabuhan Teluk Batang. Dia khawatir terhadap cuaca kabut asap, ditambah perairan laut saat memasuki Sukadana bergelombang cukup besar. Sementara jalur yang ada harus melewati lautan. “Saya tadi akan menuju

C

M

Y

K

Sukadana, namun harus turun di Teluk Batang, karena cuaca berkabut. Sementara di sungai saja sudah tebal dan jarak padang tidak jelas karena berkabut. Apalagi di laut. Saya dengar cukup besar ombaknya dan kabutnya cukup tebal. Jadi takut kalau sampai Sukadana, terpaksa harus turun di Teluk Batang,” kata Dini, Selasa (1/9) siang. Kepala Dishubkominfo Rusli mengungkapkan sampai saat ini belum mendapatkan laporan terkait cuaca buruk di perairan, baik sungai maupun laut. (*)

DANANG PRASETYO/PONTIANAK POST

KABUT ASAP: Saat ini Kabupaten Kayong Utara kembali diselimuti kabut asap yang cukup tebal. Karena kabut asap yang melanda kabupaten ini, belum lama ini, sekolah sempat diliburkan.


kapuas hulu

Pontianak Post

Kamis 3 September 2015

PNS Wajib Ikuti PUPNS Lima Pimpinan SKPD Pensiun PUTUSSIBAU—Dalam rangka penerapan Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara berbasis Teknologi Informasi. Badan Kepegawaian Negara (BKN) mewajibkan pegawai negeri sipil (PNS) melakukan pendaftaran ulang. Untuk itu Badan Kepegawaian Daerah Kapuas Hulu sejak dua hari terakhir ini intensip persiapkan dan sosialisasikan Pendaftaran Ulang Pegawai Negeri Sipil (PUPNS) tahun 2015. Kepala Bidang (Kabid)

Pengadaan dan Mutasi, BKD Kapuas Hulu Ni Made Sri Astuti S. Sos kepada sejumlah wartawan mengatakan, PUPNS wajib untuk seluruh PNS. Kegiatan tersebut dimulai dari 1 September sampai 31 Desember 2015. Pendaftarannya melalui website Badan Kepegawaian Negara (BKN). “PUPNS ini sifatnya wajib bagi PNS,” kata Ni Made Sri Astuti di kantornya, Rabu (2/9) kemarin. Dijelaskan Ni Made, tujuan dilakukan PUPNS itu untuk mendorong penyelenggaraan manajemen, penyimpanan, pengelolaan dan pengembangan sistem informasi

Aparatur Sipil Negara (ASN) berbasis kompetensi. Sehingga diperlukan database ASN yang akurat. “Kami sudah informasikan kepada para pegawai, kemudian melalui Sosialisasi yang dimulai dari kemarin,” terang Ni Made lagi. Sosialisasi sudah dilakukan kecamatan boyan tanjung, Semitau, Jongkong. Selain pendampingan dari BKD lanjut Made, dalam sosialisasi juga ada koordinator verifikator dari dinas masing-masing, misal Dinas Pendidikan, kesehatan dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

“Target kami 31 Desember PUPNS harus sudah seratus persen. Teknisnya sama seperti daftar ketika baru lulus PNS,” terangnya. Saat ini tercatat di BKD, seluruh PNS se Kabupaten Kapuas Hulu sebanyak 5.956. Namun tahun 2016 akan ada 112 PNS yang pensiun. Dari jumlah itu ada lima Kepala SKPD dilingkungan Pemkab Kapuas Hulu yang masuk masa pensiun. Yakni Drs H. Hasan M, MSi, Drs H. Muhklis,MSi, Marcellus, S. Sos, Drs. Ibrahim M dan Drs. H. Syafaruddin, MM “Tahun ini pegawai yang pensiun 73 orang,” ujar Made.(aan)

setiap bulannya. Kalau ada yang bayar di atas tanggal tersebut, PLN berhak untuk melakukan penyegelan. Hanya saja selama ini masih memberikan toleransi. “Meski ada toleransi masih banyak tunggakan diatas tiga bulan, bahkan pernah ada mencapai 12 lembar rekening (12 bulan),” katanya. Adi menjelaskan kegiatan penagihan dan pemutusan bukan saja di lakukan di Rayon Bengkayang. ini juga dilakukan di seluruh wilayah Area Singkawang yang juga

ada penunggakan pembayaran listrik. “Khusus di Area Singkawang, Pelanggan di Sekura dan Sungai Duri paling kecil tunggakannya, bahkan ada yang nol tunggakan,” katanya. Dalam kegiatan penagihan dan pemutusan, PLN sekaligus akan melakukan sosialisasi kepada pelanggan. Yakni ajakan untuk menggunakan listrik sesuai peruntukannya dan tetap mematuhi peraturan yang berlaku.(fah)

dia, seolah Panwaslu tidak memperhatikan alasan KPU menolak pendaftaran Henrikus-Gusti Kamboja. “Jelas alasan KPU menolak pendaftaran pasangan itu karena kami, Golkar kubu ARB Ketapang, tidak ikut mendaftarkan. Yang mendaftarkan pasangan ini hanya orang tertentu, yakni Suriandi dan Hairani, yang mengatasnamakan Golkar Ketapang kubu ARB,” jelasnya. Bahkan dua nama yang disebut dia, sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian terkait pemalsuan dokumen pelaksanatugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Ketapang dan sekretarisnya. Berkas pengaduan Yasir sendiri telah diterima staf DKPP. Mereka berjanji da-

lam waktu dekat akan segera memproses serta menindaklanjuti dengan memanggil para komisioner Panwaslu. Dalam laporannya, Yasir melaporkan Ketua Panwaslu Sukardi sebagai teradu I, serta dua anggota Panwaslu, Elisabeth Suryaningsih dan Wawan Koswara sebagai teradu II dan teradu III. Menanggapi hal tersebut, Ketua Panwaslu Sukardi tidak berkomentar banyak karena masih berada di Jakarta. “Saya baru dapat info kemarin bahwa pihak Yasir mau melaporkan Panwaslu ke DKPP. Pada prinsipnya itu hak mereka. Kita tunggu saja nanti seperti apa gugatan mereka ke Panwaslu,” kata Sukardi melalui pesan singkatnya. (afi)

yaran denda, pengembaliannya juga ke negara karena itu masuk sebagai penerimaan negara bukan pajak. Humas LAKI Sanggau, Munawar Rahim saat diminta komentarnya mengatakan secara umum dengan adanya pengembalian uang Negara dari hasil kejahatan korupsi menandakan bahwa pemberantasan korupsi di Kabupaten Sanggau terus berjalan. Untuk membuktikan hal itu, kata Munawar, pengungkapan kasus-kasus korupsi lainnya juga harus tidak boleh berhenti. Dengan begitu, diharapkan akan semakin banyak uang negara dapat diselamatkan. Anggota Komisi A DPRD

Sanggau yang membidangi Hukum dan Pemerintahan, Konggo Tjondro memberikan apresiasi yang luar biasa. Mengembalikan uang Negara yang dikorupsi bukan perkara mudah. Karena itu, keberhasilan ini harus dilanjutkan terus. Meski begitu, kata Konggo, untuk mempertahankan prestasi ini tidak mudah. Dibutuhkan komitmen yang kuat selaku penegak hukum. Terkait kasus korupsi yang masih dalam penanganan kejaksaan, kata Konggo, power untuk menuntaskan perkaraperkara ini sangat diperlukan. Mengingat, tidak sedikit yang mungkin berkaitan dengan pejabat Negara didaerah. (sgg)

diharapkan bisa memacu bergeraknya ekonomi. “Daya serap kalau tak diperhatikan uang akan mengendap. Peredaran uang di daerah menjadi tidak ada. Peredaran uang tidak ada maka belanja barang juga menurun. Dampaknya sangat luas. Maka kontraktor diminta segera mencairkan uang,” kata Akim. Sementara penyerapan anggaran yang juga akan dipacu, lanjut Akim, yakni pada Dana Alokasi Khusus (DAK). Kondisi demikian

dapat dimaklumi apalagi untuk DAK tambahan. Kendati demikian Akim tetap berharap penyerapan dana DAK juga bisa berjalan dengan cepat. Kinerja SKPD diharapkan bisa maksimal. Evaluasi kembali akan dilakukan terhadap penyerapan anggaran dua minggu sejak pertemuan dilangsungkan. Akim merinci, dana DAK terbesar ada di tiga SKPD. Yakni Dinas Pendidikan, Kesehatan, dan Pekerjaan Umum (PU). (stm)

Nunggak Rp1 Miliar Sambungan dari halaman 21

pelanggan agar bisa menyelesaikan tunggakan. Namun upaya itu tidak maksimal, sehingga pemutusan akan dilakukan.“Kondisi ini sangat memengaruhi kinerja dari PLN,” katanya. Kebijakan yang akan dilakukan, sebutnya bukan serta merta menyelesaikan tunggakan saja. tetapi bagian dari menertibkan dan penataan kelistrikan di Bengkayang khususnya. “Bukan kali ini saja,penagihan dan pemutusan listrik ini dilaku-

kan. Tetapi terus menerus berjalan,” katanya. Pihak PLN telah melakukan koordinasi dengan Bupati serta Polres Bengkayang, dan keduanya menyatakan kesiapannya untuk membantu kegiatan ini. Termasuk Dewan Adat yang ada di wilayah tersebut. “Kita juga telah koordinasi dengan pemerintah daerah, karena di rekening listrik terdapat juga Pendapatan Asli Daerah (PAD),” katanya. Diingatkannya, rekening listrik (KWh lama) masa pembayarannya tanggal 1-20

Panwaslu Dilaporkan Sambungan dari halaman 21

bahkan disetujui oleh Panwaslu. “Jika memang mau adil, harusnya Panwaslih memberikan perlakuan yang sama. Bukan berat sebelah, malah terkesan memaksakan kehendak,” timpal Syamsir, kuasa hukum Yasir. Dengan laporan ini, Syamsir berharap agar DKPP dapat segera memberikan respons dan memeriksa tindakan pelanggaran yang dilakukan Panwaslu, serta memberikan sanksi tegas. “Jadi, saya merasa aneh dengan keputusan yang dikeluarkan Panwaslih. Ketua dan anggota Panwaslih Ketapang harus dipecat dari posisinya sekarang, karena tidak netral dan cenderung memihak,”

terangnya. Menurut dia, seharusnya ada dua hal yang harus dilakukan Panwaslu sebelum memutuskan sengketa Pilkada. Pertama, menurutnya, Panwaslu seharusnya memverifikasi semua SK yang dimiliki pasangan Henrikus- Kamboja ke DPP Golkar. Sedangkan yang kedua, dia menambahkan, Panwaslu seharusnya mempertanyakan alasan mereka, sehingga tidak mendaftarkan pasangan HenrikusGusti Kamboja. Penolakan tersebutlah, yang menurut dia, menjadi penyebab KPU menolak pendaftaran pasangan petahana tersebut. Ditegaskan Syamsir, perkara sengketa Pilkada tidak bisa diputuskan hanya berdasarkan fakta persidangan. Bagi

Terkumpul Rp1, 033 Miliar Sambungan dari halaman 21

pidana korupsi yang ditangani Kejari Sanggau antara lain kasus pengadaan semen dengan pengembalian Rp185 juta, kasus Panwaslu dengan pengembalian Rp21 juta, pengembalian dari kasus bibit tanaman senilai Rp90 juta dan pengembalian dari kasus peningkatan jalan kedukul-balai sebut senilai Rp737 juta. “Pengembalian dari Epi Frengky, Didi, Sadli, Puspa dan Shanty Lim untuk masing-masing kasus semen, panwaslu, bibit tanaman dan jalan di mukok,” kata Kasi Pidsus Kejari Sanggau, Rya Dilla Fitri, Selasa (1/9) kemarin. Sementara untuk pem-

bayaran denda subsider, kata Rya, jumlahnya sekitar Rp550 juta. Jumlah itu dari masing-masing kasus tipikor semen, prona, bibit, obat cacing, irigasi jangkang, program percepatan agraria nasional, dermaga dan juga jalan di Mukok. Dalam pengungkapan sejumlah kasus kejahatan korupsi di Sanggau, pihaknya tidak melakukan target apapun. Pihaknya bekerja sesuai dengan tupoksi yang ada. Jika bisa diungkap secara cepat, maka harus segera diselesaikan. Mengenai uang pengganti dan denda itu, jelas Rya, semuanya disetor ke kas negara. Mengenai pemba-

Akim Arahkan SKPD Sintang Sambungan dari halaman 21

“Pertemuan ini sangat penting, guna mendapatkan gambaran persoalan yang ada untuk dicarikan solusi yang baik,” kata Akim. Menurut Akim penyerapan anggaran pada APBD murni pemerintah kabupaten Sintang tidak mempunyai masalah. Penyerapan bisa berjalan. Hanya saja menjadi persoalan yakni kontraktor enggan mengambil uang muka proyek yang sudah

kontrak. Dampaknya uang mengendap karena tidak dicairkan. Akim menambahkan kalau ditinjau dari sisi penghematan, pemerintah tidak dirugikan saat kontraktor tidak mengambil uang. Bahkan bisa membantu penyelamatan uang negara guna mengantisipasi kontraktor lari usai mengambil uang muka. Namun kondisi tersebut tetap berdampak pada ekonomi masyarakat. Sementara proyek pembangunan

Latihan Sendiri, Mampu Sabet Juara III Kejurnas Sambungan dari halaman 21

karate karena sedang mengikuti pendidikan di kepolisian. Bahkan, atas kegigihan dan prestasinya, ia pun diangkat sebagai pelatih di perguruan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) pada tahun 2013. “Saat itu usia saya baru sekitar 16 tahun,” ujarnya. Polwan ini juga bercerita, setelah terpilih mewakili Kalbar, ia mengaku tidak ada pelatih yang melatihnya untuk mempersiapkan diri menghadapi Kejurnas. Ia

pun memilih berlatih sendiri. “Pelatih saya ada, tapi ada di Balai Bekuak (Kecamatan Simpang Dua, Ketapang; red). Akhirnya saya berlatih sendiri, dan syukur dapat juara III putri,” ungkapnya. Ia juga mengaku, selain karate, ia juga sebagai atletik. Baginya, olahraga-olahraga tersebut memberikan tantangan tersendiri baginya. Tidak hanya bagi kaum pria saja, namun jika dilakukan dengan serius dan tekun berlatih, olahraga karate maupun olahraga berat lain-

nya bisa dilakoni oleh kaum hawa. “Intinya ada niat dari dalam diri sendiri. Kalau mau maju jangan menunggu dari orang lain,” pesannya. Ia menambahkan, selain niat serius dan latihan yang rutin, juga harus mendapat dukungan dari orang-orang di sekitarnya, khususnya kedua orangtua. “Dibantu dengan doa dan restu dari orangtua. Karena itu yang paling utama. Kalau dari tempat saya bertugas (Sat Sabhara; red), juga mendukung,” tambahnya yang juga didamp-

27

TPAIF Siap Patroli Penindakan PUTUSSIBAU—Dalam waktu dekat, Tim Penanggulangan Aktifitas Illegal Fishing (TPAIF) Kapuas Hulu akan melakukan patroli penindakan terhadap para pelaku penangkap ikan yang tidak sesuai aturan, baik itu dengan menggunakan racun, tuba mau pun menyentrum. TPAIF ini sendiri terdiri dari satuan Kodim 1206 Putussibau, Polres Kapuas Hulu, dan Dinas Perikanan Hulu serta Satpol PP Kapuas Hulu. Rencana langkah tegas TPAIF Kapuas Hulu ini dibenarkan Kabid pengelolaan perairan Dinasprikanan Kapuas Hulu, Triwati SP, MSi, ketika ditemui diruang kerjanya, Rabu (2/8). Menurut perempuan yang karib disapa Tri ini, langkah tegas itu diambil menyusul langkah sosialisasi yang sudah dilakukan sebelumnya. “Kami sudah memberikan penjelasan dan hibauan larangan illegal fishing,”

terangnya. Jadi, sambung Tri, nanti ada rencana patroli penindakan terhadap para pelanggar. Hanya saja tidak disebutkan tanggal dan lokasi penindakan illegal fishing tersebut. Dari tahun 2014 satgas operasi TPAIF Kapuas Hulu sudah melakukankegiatan patroli pengawasan dan pembinaan, ini bentuknya penjelasan terhadap masyarakat terkait larangan berbagai bentuk illegal fishing di sungai dan danau. Termasuk beberapa kali sosialisasi di bulan Juni 2015 lalu, yang telah dilaksanakan di wilayah Putussibau, Jongkong dan Semitau. “Dari itu khusus tahun 2015 ini, TPAIF akan melakukan patroli dengan giat penegakan hukum, rencananya dalam waktu dekat akan kami lakukan. Sebab ada banyak laporan masyarakat yang masuk, terkait kegiatan penangkapan ikan secara ilegal,” tegas Tri.

Diungkapkan Tri, laporan yang masuk kepada pihaknya sejauh ini hanya bersifat nonformal. Kendati demikian, hal itu harus ditindak lanjut. “Laporan tertulis illegal fishing memang tidak ada. Secara lisan ada yang lapor. Tempat yang dilapor antaranya Danau Aur, Embaloh Hilir dan Bika. Disana ada aktifitas nyentrum ikan. Demikian juga di Hulu Kapuas ada yang nyentrum ikan Semah,” terangnya. Tri menghimbau agar masyarakat tidak lagi melakukan penangkapan ikan dengan pola yang kurang memperhatikan kelestarian ikan itu sendiri. Baik itu menggunakan tuba, potas, pukat harimau mau pun sentruman. Pola penangkapan yang demikian sudah melanggar aturan. Untuk itu masyarakat mesti ikut serta untuk turut mengawasi akfitas oknum tertentu yang melakukan illegal fishing.(aan)

Limbah PTPN Cemari Lingkungan Sambungan dari halaman 28

ditemui dilapangan. Limbah tersebut, kata Paulus, telah mencemari sungai Majak yang digunakan oleh sedikitnya 300 Kepala Keluarga dari dua dusun tersebut. Para legislator itu juga menemukan pembuangan limbah padat berupa tankos yang dibuang ditepi jalan dan dibakar. Akibatnya, terjadi polusi asap. Polusi asap itu, tambah Paulus, sangat menghambat aktivitas warga yang melintas. “Itu jalan menuju Labak dan Rantau, tentu kondisi mengganggu warga yang ada disana,” ujar dia. Dengan pencemaran itu, kualitas air sungai semakin memburuk.Sementarapihak perusahaan belum memikir-

kan solusi terkait buangan limbah yang mencemari lingkungan. “Kan kasian warga yang memakai air itu. Dampaknya ya kesehatan warga. Apalagi manager pabrik bilang belum memikirkan hal itu. Jelas, kami kecewa dengan pihak perusahaan,” tegasnya. Pihak perusahaan diminta segera membuat langkah untuk mengatasi kondisi tersebut. “Jangan bicara sanksi dulu. Lebih baik berpikir untuk mengatasi cara pengelolaan limbah agar tak mencemari sungai dan lingkungan warga lagi,” katanya. Kepala BLH KPK, Markus m e mb e na rk a n a d a nya pencemaran lingkungan tersebut. Tim yang diutus untuk memeriksa pence-

maran itu sudah diturunkan dan sudah membuat laporan kebenaran peristiwa itu. “Ini kasus kali kedua,” tegasnya. Dikatakan Markus, pihaknya akan memberikan teguran keras pada pihak pabrik PTPN XIII Kembayan karena mengulangi kesalahannya. Mengenai sanksi, kata Markus, belum sampai pada pencabutan izin amdalnya. Sementara itu, Kabid Perindustrian Disperindagkop dan UKM, Agun Sugiarto mengatakan bahwa persoalan pencemaran lingkungan yang terjadi di Kembayan bukan domain bidangnya. Pihaknya tidak dapat mengambil upaya-upaya untuk urusan tersebut. “Bukan domain kami. Soal limbah itu di BLHKPK,” tegasnya, Rabu (2/9), kemarin. (sgg)

Kalstar Delay, Aviastar Sambungan dari halaman 28

mengenai lamanya delay. Dua petugas di kantor Kalstar tidak dapat dimintai konfirmasi. Kemudian tidak bisa memastikan pimpinannya berada di bandara jika wartawan ingin konfirmasi. Kecuali mempersilakan datang ke bandara langsung. Namun enggan menyebut siapa dari pihak Kalstar yang dapat ditemui. Pontianak Post juga berupaya menghubungi nomor telepon genggam kepala Bandara Susilo, namun tidak ada jawaban. Pesan singkat yang dikirim berisikan mohon konfirmasi juga tak dibalas. Sementara saat didatangi ke kantor Bandara Susilo, kepala Bandara tidak berada ditempat. Kecuali penjelasan Air Naf, Dedi Kuswinanto mengatakan, keputusan bandara mendelay keberangkatan karena alasan cuaca. Pasalnya, jarak pandang di Bandara Susilo hanya 1 km. Sementara jarak pandang ideal sesuai prosedur adalah 5 km. Dan, Bandara Susilo Sintang belum memiliki instrument landing sistem untuk menuntun pi-

lot. Karena itu, penerbangan masih menggunakan pandangan visual. Sementara Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Bandara Susilo Sintang, Sutrisno mengatakan, berdasar pengamatan malam sebelum jadwal keberangkatan pesawat, jarak pandang hanya 1 km. Hasil pengamatan, dilaporkan kepada pihak otoritas bandara. Ia menambahkan saat menjelang jadwal keberangkatan, jarak pandang masih belum bertambah. Kemudian kecepatan angin juga stagnan. Kondisi itu membuat kabut tidak bergerak. “Hujan memang sempat turun, tapi intensitasnya rendah dan tidak membuat jarak pandang berubah. Kondisi akan tetap sama diprediksi hingga tiga hari kemudian,” katanya. Sementara para penumpang yang mengalami keterlambatan penerbangan mengaku frustasi. Terutama para penumpang yang akan melanjutkan penerbangan menuju Jakarta. Pasalnya, tiket sudah dibeli dan telah terjadwal berangkat sebelum diberangkatkan Kalstar menuju Bandara Supadio

Pontianak. Salah seorangnya, Nova, karyawan perusahaan swasta ini dijadwalkan berangkat menuju Jakarta pukul 10.45. Sementara penerbangan dari Bandara Susilo delay. “Tidak tahu juga nasib tiket seperti apa. Kalau pukul 07.00 sudah berangkat, saya bisa terbang ke Jakarta,” katanya. Begitu juga dengan Murjono, ia akan berangkat ke Jakarta, karena menghadiri pertemuan. Tiket pesawat bandara Supadio-Soekarno Hatta sudah dibeli dengan jadwal berangkat pukul 12.15. Hanya saja hingga diatas pukul 14.00, Murjono belum terbang dari Bandara Susilo. Ia pun menilai pelayanan pihak maskapai seyogyanya perlu ditingkatkan. Yakni kurangnya informasi yang disampaikan kepada penumpang, selama delay. Padahal, penumpang butuh kepastian informasi. Sementara para penumpang yang jadwal penerbanganya delay, pihak maskapai memberikan makan siang. Penumpang menunjukkan tiket kepada petugas saat mengambilnya. (stm)

Bawa Motor Vega Sambungan dari halaman 21

Beberapa keluarga yang berdomisili di seputar Kabupaten Mempawah dan daerah lainnya telah dihubungi. Namun, hasilnya tetap saja nihil hingga saat ini Utin Azizah belum juga diketahui rimbanya. “Sampai saat ini, kami belum mengetahui kemana keberadaannya. Mudah-

mudahan melalui bantuan media ini, kami segera mendapatkan kabar tentang anak kami tersebut,” ujarnya. Dia pun berharap agar Utin Azizah dapat segera ditemukan dan berkumpul kembali kerumah bersama keluarga. Karenanya, dia meminta bantuan kepada seluruh masyarakat yang melihat atau mengetahui keberadaannya agar segera melaporkan

kepada pihak keluarga atau petugas kepolisian setempat. “Jika ada masyarakat yang melihat keberadaan putri kami, bisa hubungi langsung ke nomor telepon 082153894856. Pulanglah nak, kami semua menunggu dirumah. Segala permasalahan akan kita selesaikan bersama,” tuturnya haru. (wah)

Apel Tangkal Konflik Polman

ingi Kasat Sabhara Polres Ketapang, AKP Riwayansyah. Melalui Kasat Sabhara Polres Ketapang, Kapolres Ketapang, AKBP Hady Poerwanto, juga mendukung jika ada anggotanya yang menekuni olahraga apapun, termasuk karate. Asalkan hal tersebut tidak sampai mengganggu tugasnya sebagai aparat kepolisian. “Kami sangat mendukung, yang jelas tidak sampai mengurangikedinasannyasebagai anggota Polri,” kata Riwayansyah. (*) C

M

Y

K

Sambungan dari halaman 21

“Saya yakin dan percaya bahwa semua ini berkat kerja sama kita semuanya antara TNI-POLRI dalam mewujudkan situasi yang kondusif, beberapa waktu yang lalu kita mendengar tentang kejadian di Polewali Mandar (Polman) di Sulawesi Barat ada kesalahpahaman rekanrekan kita disana dan saya berharap kejadian tersebut tidaklah terjadi lagi di Indonesia Khususnya di Kota Singkawang,” katanya.

Menurutnya, permasalahan yang muncul, bisa diselesaikan dengan komunikasi. Tak harus saling menonjolkan ego sektoral yang akhirnya dapat merugikan semua pihak. “Kunci keberhasilan kita dalam bekerja adalah komunikasi. Jalin komunikasi yang baik dan timbulkan rasa saling menghargai dan menghormati,” katanya. Kapolres juga mengharap seluruh jajaran TNI-POLRI. Bersama menjaga situasi Kota Singkawang selalu

kondusif dan harmonis. “Jika ada masalah dilapangan yang berkaitan dengan tugas kepolisian tolong sampaikan ke saya, mari kita duduk bersama untuk menyelesaikan masalah tersebut,” katanya. Setelah melakukan apel bersama, baik dari jajaran Polri dan TNI di Singkawang yang hadir. Berbaur menjadi satu untuk mendapatkan pengarahan dari jajaran pimpinan dari dua institusi tersebut. Yel-yel merah putih juga disuarakan untuk membangkitkan kekompakan.(fah)


PROKALBAR

28

Kamis 3 September 2015

Pontianak Post

Serius Lakukan Pencegahan & Penanganan Trafficking BP3AKB Gelar Rakor GT-PPTPPO PERDAGANGAN manusia (trafficking) dengan tren kejahatan berubah-ubah setiap tahunnya mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah Provinsi Kalbar. Melalui Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Kalbar, Pemprov menggelar rapat koordinasi Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (GT-PPTPPO) berlangsung, Rabu-Kamis (2-3 September 2015) di Hotel Borneo.

Kepala BP3AKB Kalbar, Ir Anna Verdiana Iman Kalis MP mengungkapkan, digagasnya Rakor bersama gugus tugas dan SKPD se-Kalbar ini untuk membuat langkah-langkah konkret bersama yang komperhensif, sehingga upaya pencegahan dan penanganan lebih maksimal. “Kita ketahui bersama tindak pidana perdagangan manusia ini seperti fenomena gunung es, maka dari itu kita perlu kerjasama dengan seluruh pihak dan melibatkan pemangku kepentingan yang ada untuk bersama menuntaskan persoalan ini,” kata Anna usai membuka sambutan Wakil Gubernur Kalbar. Ia mengatakan, disetiap daerah modus operandi terjadinya TPPO

Limbah PTPN Cemari Lingkungan Dewan Tinjau Lokasi SANGGAU--Lima Anggota DPRD Sanggau, Selasa (1/9) kemarin mendatangi Pabrik PTPN XIII Kembayan menindaklanjuti laporan warga terkait dengan pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh limbah yang berdampak langsung Dusun Rantau dan Dusun Labak. Sebelumnya, warga mengeluh mengenai keberadaan limbah pabrik yang mencemari lingkungan warga. Dilapangan, anggota DPRD Sanggau itu menemukan fakta bahwa memang apa yang dikeluhkan warga benar adanya. “Ternyata memang benar, jadi wajar kalau warga disana mengeluhkan pencemaran itu,” ungkap Ketua Komisi C DPRD Sanggau, Paulus, Ke Halaman 27 kolom 5

SUGENG/PONTIANAK POST

LIMBAH: Lokasi pencemaran limbah pabrik PTPN 13 di Kembayan saat ditinjau oleh anggota DPRD Sanggau.

pun berbeda-beda dan perkembanganya juga pesat. “Jika dulu modus operandinya adalah melakukan penculikan anak-anak, bujuk rayu serta adopsi ilegal. Sekarang para pelaku sudah berani memanfaatkan perkembangan teknologi dan informasi secara online,” ungkap putri Iman Kalis ini. Dia juga menegaskan, korban dari kejahataan TPPO ini tidak hanya berdampak pada gangguan secara sosial saja, melainkan pada gangguan kesehatan seperti cacat fisik, terinfeksi HIV/Aids hingga pada gangguan mental korban, yang lebih mengerikan lagi bisa menyebabkan kematian pada korban itu sendiri.

Lebih lanjut, untuk upaya pencegahaan dan penanganan kasus TPPO ini, Anna mengutarakan, Pemprov Kalbar bertekad menghapus tindak pidana serius ini melalui pengesahan Perda No.7 tahun 2007 tentang pemberantasaan perdagangan orang, terutama perempuan dan anak. “Kita juga memiliki Pergub No.5 tahun 2010 tentang perubahan atas Pergub No.86 tahun 2006 terkait Rencana Aksi Daerah untuk penghapusan perdagangan orang,” paparnya. Ia menambahkan, pada Rakor ini gugus tugas secara bersama-sama akan membuat rencana aksi daerah, menggingat RAD 2014 telah habis masa tugasnya.(d3/ser)

FOTO IST

ARAHAN: Kepala BP3AKB Kalbar, Anna Verdiana Iman Kalis memberikan arahan kepada gugus tugas PPTPPO.

Kalstar Delay, Aviastar Batalkan Penerbangan SINTANG--Penerbangan Kalstar dengan nomor penerbangan KD 929 tujuan Sintang-Pontianak, Rabu (2/9), mengalami keterlambatan penerbangan atau delay hampir delapan jam di Bandara Susilo Sintang. Pesawat penerbangan pertama dijadwalkan berangkat pukul 07.00, namun hampir pukul 15.00 penumpang baru diterbangkan menuju Bandara Supadio Pontianak. Sementara maskapai Aviastar tujuan Ketapang dari Sintang membatalkan penerbangan. Informasi keterlambatan dan pembatalanpenerbangandisampaikanpihak maskapai kepada penumpang, karena alasan cuaca. Kendati demikian tetap banyak penumpang untuk maskapai Kalstar mempertanyakan lamanya pesawat baru terbang. Hingga kemudian penumpang baru diminta bersiap untuk berangkat sudah menjelang pukul 15.00, setelah lama menunggu di bandara. Pontianak Post mencoba mendatangi kantor Kalstar Sintang di Jalan MT Haryono saat bermaksud ingin konfirmasi Ke Halaman 27 kolom 5

SUTAMI/PONTIANAK POST

DELAY: Penumpang Kalstar di Bandara Susilo harus menunggu lama untuk bisa diterbangkan.

C

M

Y

K


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.