Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Senin 5 Oktober 2009 M / 16 Syawal 1430 H

Eceran Rp. 2.500

P E RT A MA DA N T E RUT A MA DI K AL I M A N T A N B A R A T

SELEBRITAS

Said Mufti/Riau Pos

TIBA: Manohara saat tiba di Kota Pekanbaru untuk menghadiri Munas Golkar, kemarin.

Ingin Belajar Politik MANOHARA Odelia Pinot mendadak berada di antara peserta Munas Partai Golkar kemarin (4/10). Artis sinetron yang terkenal karena drama percintaannya dengan Pangeran Kelantan, Malaysia, itu jauh-jauh datang dari Jakarta ke Pekanbaru bersama ibundanya, Daisy Fajarina. Mano –sapaan Manohara– tetap dikawal LSM Laskar Merah Putih. Kehadiran Mano bukan kali pertama dalam kegiatan partai berlambang beringin tersebut. Saat kampanye pemilu presiden (pilpres), Mano memenuhi undangan tim kampanye pasangan Jusuf Kalla (JK)-Wiranto dalam sebuah acara di kawasan Jakarta Utara. Kepada Riau Pos (Jawa Pos Group), Mano mengatakan kedatangannya atas undangan seorang bendahara DPP Partai Golkar. Selain itu, Mano sengaja datang karena ingin belajar politik dengan melihat langsung pelaksanaan suksesi ketua umum. ”Mano bukan datang untuk mendukung salah satu calon. Semua calon bagus-bagus dan layak memimpin Golkar. Dan, Mano mendukung semuanya. Kan, Mano bukan pengurus Partai Golkar. Jadi, tidak mungkin bisa ikut-ikutan,’’ tutur Mano didampingi ibunya. Ke Halaman 11 kolom 5

REUTERS

BERTAHAN: Warga membawa mie instant diantara reruntuhan bangunan pemukiman penduduk di Kota Padang. Meluasnya kawasan yang terkena gempa sehingga belum semua mendapat bantuan dari relawan.

Warga Mulai Kelaparan Tiga Ribu Warga di Perkampungan Tionghoa Tertimbun Reruntuhan

Distribusi Makanan Sulit, Trauma Gempa Susulan

MENURUT Kepala Krisis Bencana Depkes Rustam S Pakaya, ribuan orang diperkirakan masih tertimbun di Kota Padang. Terutama, di wilayah perkampungan Tionghoa. Lebih dari 80 persen perkampungan itu hancur. Dia memperkirakan sekitar 3 ribu warga Tionghoa REUTERS di perkampungan tersebut meninggal akibat tertimbun SELAMAT: Seorang ibu dan anaknya selamat dari reruntuhan Ke Halaman 11 kolom 5

PADANG--Para korban gempa berkekuatan 7,6 skala Richter mulai kelaparan. Mereka yang kekurangan makanan tak hanya berada di daerah terpencil, tapi juga di Kota Pariaman dan Padang. Bantuan makanan telat datang. Hal itu dikeluhkan para warga Enam Lingkung Nagari Pakandangan, Kampung Panas, Padang Pariaman. Menurut Yulianti, salah seorang warga, sejak gempa terjadi Rabu lalu (30/9), desanya belum mendapat bantuan makanan sama sekali. ’’Ada bantuan pakaian. Tapi, buat apa? Kami Ke Halaman 11 kolom 1

bangunan rumahnya.

Nagari Tandikek Jadi Kuburan Masal “Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (An-Nisa’: 103) REUTERS

11:34 14:41

17:37 18:46 04:13

KENANGAN: Puing-puing Hotel Ambacang Padang setelah diguncang gempa. Relawan terus berusaha mencari korban selamat dibawah reruntuhan bangunan. (Kanan) Hotel Ambacang sebelum terjadi gempa.

Relawan Kalbar Siap ke Padang GEMPA kembali melanda tanah air. Musibah itu kini dialami saudara kita di Sumatera Barat dan sekitarnya. Ribuan warga kehilangan sanak saudaranya. Tempat tinggal ambruk, begitu juga dengan fasilitas umum lainnya. Mari kita berdarma untuk meringankan beban mereka. Bantuan dapat disampaikan ke Redaksi Pontianak Post (Lantai 5), Graha Pena Pontianak, Jalan Gajahmada 2-4 Pontianak. Atau melalui Bank Kalbar rekening Simpeda (online) nomor 1025049523 a.n Kalbar Peduli Sumatera. Sekecil apapun bantuan Anda begitu berharga. Kami juga siap menjemput bantuan Anda. Hubungi telepon atau sms 081345653653 atau (0561) 7918676.

Sumbangan Hingga Jumat(2/10) Rp

33.993.500

Sumbangan Sabtu (3/10) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Club Senam Cinta Sehat Renaldo EDS Ari luluk Lo sau lim Erwin Sutrisno KA Alif Bolang Pembeli & Pedagang Pasar Flamboyan

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

2,000,000 500,000 50,000 200,000 50,000 300,000 150,000 200,000

Rp

878,800

Ke Halaman 11 kolom 6

PONTIANAK--Gempa Sumatera berada dalam fase tanggap darurat. Dimana hati seluruh warga Indonesia dari berbagai etnis diketuk untuk meningkatkan rasa solidaritas. Bersama berusaha membantu, sesama warga Indonesia yang menjadi korban akibat gempa. Masyarakat Indonesia di Kalimantan Barat berinisitif membentuk Solidaritas Gempa Sumatera (SGS). Di dalamnya berkumpul beberapa organisasi yang bersinergi untuk kerja kemanusiaan, mereka pun tetap membuka diri bagi pihak lain yang ingin bekerjasama. Hingga saat ini sejumlah organisasi, badan, dan perusahaan yang telah bersinergi antara lain Pontianak Post, Dompet Ummat,

TVRI Kalbar, K-TV, Radio Volare, dan Studio 21. SGS juga didukung Pemkot Pontianak yang dimotori Wakil Walikota Pontianak Paryadi. SGS bersama rekanannya terus mengumpulkan donasi untuk korban gempa. Luasnya dampak gempa dan banyaknya daerah yang memerlukan bantuan langsung, membuat tim SGS harus bertindak cepat. Dalam minggu ini, mereka direcanakan berangkat ke lokasi bekas gempa. Koodinasi dengan beberapa organisasi lokal di Sumatera telah dilakukan, sehingga diharapkan penyaluran pertama bantuan itu langsung dapat meringankan beban korban di sana. Menurut tim, kendala penyaluran ban-

tuan biasanya terdapat di daerah terisolir, tak ayal bantuan banyak menumpuk di ibukota daerah. Karena itu pergerakan tim bakal didasarkan pada pengalaman penyaluran bantuan di gempa Jogja. Ketika itu tim masyarakat Kalbar dimotori Harian Pontianak Post, Dompet Ummat, dan mahasiswa Kalbar yang sedang berkuliah di Jogja. Sementara itu, masyarakat Kalbar lainnya yang ingin memberikan donasi dapat langsung menyalurkannya ke Kantor Harian Pontianak Post atau Kantor Dompet Ummat Jalan Karimata No.2A. Calon pemberi donasi dapat juga menghubungi layanan jemput donasi di 0561-7918676. Ke Halaman 11 kolom 5

PERKAMPUNGAN Nagari Tandikek, Patamuan, Padang Pariaman, benar-benar hancur. Lebih dari 90 persen bangunan di lokasi tersebut luluh lantak. Lebih dari separo warganya tidak selamat dari bencana gempa Kamis, 30 September, itu. Bola mata Jawanis sembab. Raut muka pria berumur 43 tahun itu kuyu, sekuyu kain sarung yang dia kenakan sewaktu menggali reruntuhan bangunan yang ambruk karena gempa bumi hebat di Korong Jumanak, Nagari Tandikek, Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, pekan lalu. ’’Lah pai sadonyo, Pak. Ndak ado nan tingga lai. (Sudah pergi semuanya, Pak. Tidak ada lagi yang tinggal). Tolonglah kami. Tolonglah kami,” kata Jawanis sambil mengais puing-puing bangunan rumahnya yang telah rata dengan tanah Ke Halaman 11 kolom 5

REUTERS

TERTIMBUN: Pemukiman penduduk rata tertimbun tanah longsor.

Kampung Korong Sialangan, Padang Pariaman, yang Musnah Dihajar Gempa

Rumah Sekampung Habis, Belum Tersentuh Bantuan Penanganan korban gempa di Padang baru menjangkau kawasan ’’perkotaan’’. Sementara daerah pedalaman terabaikan. Ada kampung yang seluruh rumahnya hancur, tapi belum sedikit pun tersentuh bantuan.

TITIK ANDRIYANI, Padang Pariaman DI PADANG PARIAMAN, banyak desa dan dusun yang sama sekali belum tersentuh bantuan. Baik bantuan pangan, penanganan fisik, maupun evakuasi korban. Kondisi desa-desa terpencil itu

REUTERS/Dadang Tri

LONGSOR: Jalan-jalan yang melintasi kawasan perbukitan sebagian besar longsor.

amat mengenaskan. Misalnya, Dusun Korong Sialangan, Desa Padang Alai, Kecamatan Koto V Timur. Dusun yang berada di perbukitan itu kini nyaris hilang dari peta. Seluruh rumah penduduk hancur rata dengan tanah, tanpa sisa satu pun. Dusun itu ditinggali sekitar 350 penduduk dengan 133 rumah. Kini seluruh rumah itu tinggal puing-puing berserakan. Memang, sebagian besar penduduk dusun itu selamat. Hingga kini, ’’baru’’ enam korban yang ditemukan meninggal. Tapi, diperkirakan ada puluhan korban lain yang masih tertimbun bangunan rumah. Saat ini penduduk amat membutuhkan bantuan. Terutama, pasokan makanan. Sebab, hingga lima hari pascagempa, belum satu pun petugas maupun relawan menjamah kawasan tersebut. Memang, untuk menuju ke Korong Sialangan

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Ke Halaman 11 kolom 1

Jawa Pos Group Media


nasional

2

Antasari Keberatan Surat Dakwaan

Jelang Sidang Perdana Kasus Nasrudin

menjalani sidang perdana serentak Kamis mendatang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Maqdir menjelaskan, kliennya menerima surat dakwaan JAKARTA – Sidang perdana pertengahan pekan lalu. MenuAntasari Azhar dalam kasus rut dia, apa yang tercantum tidak pembunuhan Nasseperti yang sesrudin Zulkarnaen, ungguhnya terjadi. Dirut PT Putra RaNamun, dia menojawali Banjaran lak menjelaskan (PRB), tinggal dadetailnya karena lam hitungan hari. akan memberikan Sebagai calon terketerangan hari ini. dakwa, Antasari ”Kami akan mejuga sudah menernyampaikan dari ima surat dakwaan sisi kami, tidak dan berkas perkara seperti yang ada dari jaksa penuntut di surat dakwaan,” umum. urainya. Namun, pihak Dalam berkas Antasari Azhar Antasari keberatan dan surat dakwaan, dengan surat dakwaan yang lanjut dia, tidak ada bukti yang rencananya dibacakan pada menunjukkan keterlibatan sidang Kamis (8/10) mendatang kliennya dalam pembunuhan itu. ”Kami sudah baca. Semua di Padang Golf Modernland, sumbernya hanya dari keteran- Tangerang, 14 Maret 2009 lalu gan Rani seperti saat pertemuan itu. ”Jadi, membuat dakwaan itu di Hotel Gran Mahakam,” kata seperti untuk merusak krediMaqdir Ismail, salah satu kuasa bilitas Pak Antasari,” keluh hukum Antasari, di Jakarta Maqdir. kemarin (4/10). Seperti diberitakan, Antasari Rani Juliani adalah caddy dan tiga pelaku lain dijerat dengolf yang sekaligus istri korban, gan pasal 340 KUHP tentang Nasrudin. Maqdir juga me- Pembunuhan Berencana. Mernyayangkan adanya keterangan eka terlibat dalam perencanaan yang telah dicabut, tapi tetap dengan Antasari sebagai aktor masuk dalam surat dakwaan. intelektual (intelectual dader). ”Keterangan Wiliardi yang Selain keempatnya, ada lima sudah dicabut juga tetap ada,” eksekutor yang disidang terpiungkapnya. sah di PN Tangerang. Mereka Wiliardi Wizar juga ter- adalah Hendrikus Kia Walen, sangka dalam kasus Nasrudin. Heri Santosa, Daniel Daan, Tersangka lain adalah Sigid Fransiskus Tadon Kerans, dan Haryo Wibisono dan Jerry Her- Eduardus Noe Ndopo Mbete. mawan Lo. Keempatnya akan Pertemuan Rani dengan

Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

Kami sudah baca. Semua sumbernya hanya dari keterangan Rani seperti saat pertemuan di Hotel Gran Mahakam Maqdir Ismail

Antasari di Hotel Gran Mahakam menjadi yang diprotes pihak Antasari. Di sana disebutsebut ada perbuatan Antasari yang melecehkan Rani. Informasi yang dihimpun, karena ada tindak pelecehan itu, jaksa harus cermat menyusun dakwaan sehingga tidak bergeser dari kasus pembunuhan. ”Jangan sampai yang menonjol kasus pelecehannya,” kata seorang jaksa. Secara terpisah, Kapuspenkum Kejagung Didiek Darmanto menyatakan bahwa jaksa sudah siap menghadapi persidangan itu. Menurut dia, pihak Antasari bisa saja mengajukan keberatan. ”Nanti majelis hakim memberikan kesempatan kepada terdakwa untuk eksepsi (nota keberatan),” kata Didiek ketika dihubungi tadi malam. Mantan Wakajati Jatim itu menuturkan, sidang Antasari dianggap sebagai perkara penting. Sidang itu juga menarik perhatian masyarakat. ”Jadi, nanti ada pengamanan yang lebih. Kami koordinasi dengan kepolisian,” terang Didiek. (fal/iro)

Istimewa

MILAD KE-50 HMI: Suasana kegiatan kedua Milad ke-50 HMI yang diisi dengan halal bi halal dan dialog kebangsaan bagi peserta milad.

Pekan Milad ke-50 HMI di Kalbar Sukses PEKAN Milad 50 tahun HMI Cabang Pontianak akhir pekan kemarin berjalan sukses. Tiga kegiatan utama dirangkaian dalam pekan milad. Diantaranya ziarah ke makam alumni HMI Cabang Pontianak, halal bi halal dan dialog kebangsaan, serta jalan sehat cekal-DBD. Ziarah ke makam tiga tokoh HMI Cabang Pontianak (2/10) mengawali pekan milad. Yaitu ke makam Rasyid H Ismail, Faisal Makmur Mukti, dan Luthfi Ali. Ziarah dilakukan bersama keluarga almarhum, sebelum berangkat mereka berkumpul di Sekretariat HMI Cabang Pontianak. Sementara itu, halal bi halal dan dialog kebangsaan digelar di Balairung Rumah Adat Melayu, Sabtu (3/10). Kegiatan dihadiri tokoh pendiri HMI Cabang Pontianak HM Nur HS, para alumni senior, pengurus utama PMN KAHMI Nasional, dan ratusan alumni HMI dari semua kabupaten/kota se-Kalbar. Bahkan dari Sintang dan Singkawang masing-masing mengirimkan delegasi satu bus Kegiatan diawali pelantikkan

pengurus KAHMI Kalbar dan Kota Pontianak. Dilanjutkan peluncuran buku catatan perjalanan 50 tahun HMI Cabang Pontianak yang dibagikan secara simbolis ke sejumlah tokoh alumni HMI oleh Ketua Umum KAHMI Kota Pontianak Viryan. Kemudian dibagikan beasiswa insan cita untuk kader HMI Cabang Pontianak yang berprestasi. Dialog kebangsaan diisi Sekjen PMN KAHMI Awang Sofian Rozali dan Fansurullah Asa dengan moderator Abriyandi. Sedangkan, Anas Urbaningrum yang hingga tiga hari terakhir menyatakan kesediaannya, terpaksa batal. Karenakan agenda kerja baru, sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat dan membantu tugas politik kepresidenan. Pencabutan doorprize mengakhiri halal bi halal, para peserta yang hadir pun saling bersalaman. Disamping itu, jalan sehat cekal-DBD dilaksanakan di halaman depan pintu masuk GOR-SSA, Minggu (4/10). Lembaga Cekal-DBD yang dibentuk KAHMI Kota Pontianak

penyelenggaranya. Kegiatan itu bentuk keprihatinan atas ribuan penderita dan puluhan korban meninggal karena DBD. Ratusan warga Pontianak ikut serta dalam jalan sehat. Kegiatan juga diikuti anggota KOMA Cakal-DBD dan sejumlah sponsor. Diantaranya KONI Kalbar, Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kalbar, SEPOK (Sepeda Onthel Kalimantan Barat), Persekutuan Gereja Pentakosta, Dinkes Kalbar, Lembaga Kesehatan FKPPI Kalbar, Slanker’s Pontianak, suporter Persipon, Polnep dan Untan. Berbagai doorprize pun disediakan. Antara lain dua TV Superslim 29’, kompor gas dan kipas angin dari Ketua KONI Kalbar Sy Mahmud Alkadrie, satu kulkas dari KADIN Kalbar, Pengurus Asosiasi Pengusaha Sarang Burung Walet membantu 50 raket listrik pembasmi nyamuk. Doorprize lainnya kulkas, seterika, jam dinding dan lainnya. Selain itu kegiatan juga didukung Bank Kalbar, Jamsostek, Vitalong, Indocafe, dan Vitazone. 1.000 bungkus abate dan soffel (obat anti

nyamuk) juga dibagikan pada peserta jalan sehat. Lembaga Cekal-DBD turut mendapatkan bantuan sejumlah alat Fogging dari dunia. Sementara itu, kegiatan dibuka langsung Kepala Pusat Promosi Kesehatan Depkes RI, DR Abidinsyah Siregar, Kadinkes Kalbar, Kadinkes Kubu Raya, Wakil Walikota Singkawang, dan sejumlah tokoh masyarakat Kota Pontianak. Disamping itu, pengurus KAHMI Kota Pontianak Viryan menyampaikan, terimakasih untuk dukungan semua pihak sehingga seluruh rangkaian kegiatan milad berlangsung sukses. Baik berterima kasih pada seluruh alumni HMI, ormas yang tergabung dalam KOMA Cekal-DBD, dan dunia usaha. Selain itu, ia meminta komunitas warga Pontianak dapat melakukan pemberantasan sarang nyamuk massal di lingkungan masing-masing. Lembaga Cekal-DBD pun diharapkan melakukan penyuluhan DBD di masyarakat sebagai bentuk edukasi kesehatan. (mde/ser)


Pontianak Post

l

3

Nasional

Senin 5 Oktober 2009

Ragukan Klaim Surya Paloh PEKANBARU - Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung meragukan klaim kubu Surya Paloh yang sudah mengantongi dukungan 80 persen dari DPD I dan II Golkar se-Indonesia. Klaim itu tidak dianggap sebagai ancaman serius untuk menutup peluang jagonya, Aburizal Bakrie alias Ical, sebagai ketua umum dalam munas. “Apa iya dukungan sebanyak itu. Bisa jadi yang datang ke pertemuan di Bali bukan pimpinan partai yang berwenang memberikan suara Jawa Pos

DISAMBUT: Tommy disambut dengan upacara makan sirih saat tiba di Pekan Baru.

but, kubu Surya pada munas. Bisa Paloh mengklaim saja wakil atau sudah mendapatpengurus lainkan dukungan 80 nya,” ujar Akbar persen atau sekitar yang menjawab 400 pengurus DPD Riau Pos (Jawa I dan II. Pos Group) di Menurut AkPekanbaru kebar, pimpinan DPD marin (4/10). I dan II yang meSebagaimana nyatakan dukunberita sebelumgan ke Ical tetap nya, kubu Surya konsisten dengan Paloh mengum- Akbar Tandjung dukungan mereka. pulkan DPD I dan DPD II Partai Golkar pen- “Kami ingin membawa Goldukungnya di Bali Sabtu lalu kar kembali meraih kejayaan. (3/10). Dari pertemuan terse- Ical memiliki kemampuan dan

pengalaman yang diyakini bisa mewujudkan kejayaan tersebut,” tegas Akbar. Mantan Ketua Umum PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pusat itu dari semula memang sudah menjatuhkan pilihan kepada Ical. Apalagi, dia juga mendapatkan tawaran akan menempati posisi ketua Dewan Penasihat DPP Partai Golkar periode 2009?2014. “Saya yakin Ical akan meraih suara terbanyak dalam munas. Dukungan sudah solid. Jadi, tinggal memainkannya,” imbuhnya. (mar/jpnn/agm)

Pemeriksaan Susno Belum Fokus ke Century JAKARTA - Hari ini, Kabareskrim Komjen Susno Duadji dijadwalkan menjalani pemeriksaan oleh Inspektorat Pengawasan Umum Mabes Polri. Susno dimintai keterangan terkait laporan yang disampaikan oleh tim pengacara KPK. Rencana itu diungkapkan oleh Irwasum Komjen Jusuf Manggabarani Jumat lalu. Sumber Pontianak Post yang mengetahui rencana pemeriksaan itu mengatakan, Susno akan datang ke Irwasum sekitar pukul 10 pagi ini. “Pemeriksaannya masih seputar kode etik pro-

fesi, karena itu selain Irwasum juga akan hadir Kadiv Propam (Profesi dan Pengamanan)” kata sumber itu kemarin. Susno tidak akan diperiksa terkait dugaan penyimpangan wewenang saat mengeluarkan surat katabelece atas rekening Budi Sampoerna di Bank Century. ?Belum ada soal Century. Masih soal pemeriksaan Bibit dan Chandra,? ujarnya. Hingga kemarin, sudah ada 20 penyidik yang dimintai keterangan oleh Irwasum. Mereka ditanya soal mekanisme penyelidikan hingga proses penyidi-

kan. Pemeriksaan dilakukan oleh petugas Divisi Profesi dan Pengamanan Mabes Polri. Hari ini tim pengacara KPK juga berencana melaporkan Susno pada presiden dan Menkopolhukam. Ketua Presidium Indonesian Police Watch Neta S Pane mengingatkan agar pemeriksaan Susno berlangsung secara profesional. “Tidak boleh ada rasa rikuh atau sungkan,” kata Neta kemarin. Neta yang juga penulis buku Reformasi Polri itu menduga rasa sungkan tetap muncul. “Walaupun Susno bintang tiga tetap tidak boleh ada perasaan

senior junior yang menghambat pemeriksaan,” katanya. Pengajar Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian Kombes (purn) Bambang Widodo Umar meminta Propam dan Irwasum mempercepat pemeriksaan. “Saya mendengar akan ditunda ( pemeriksaan Susno) , kalau itu benar maka justru masalahnya akan semakin berlarut-larut,” katanya. Mantan reserse itu juga meminta Kapolri Jendral Bambang Hendarso Danuri bersikap objektif saat menerima laporan hasil pemeriksaan Susno oleh Propam dan Irwasum. “Kalau memang sudah cukup alas an untuk di-nonaktif-kan ya segera saja,” kata Bambang. Sikap Susno yang mendatangai KPK Jumat lalu juga dinilai tak banyak mempengaruhi pemeriksaan Susno oleh Irwasum. “Saya yakin pak Jusuf ( Komjen Jusuf Manggabarani, Irwasum) sangat professional dan bekerja berdasar objektifitas,” ujarnya. Wakadivhumas Mabes Polri Brigjen Sulistyo Ishak saat dikonfirmasi Pontianak Post mengaku belum tahu rencana pemeriksaan Susno hari ini. “Di Humas belum ada pemberitahuan,” ujarnya. Jenderal bintang satu itu juga tak mau berkomentar soal desakan penonaktifan Susno oleh kalangan lsm. “Itu bukan wewenang saya untuk menanggapi,” katanya.(rdl/iro)


4

Pontianak Post

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar IHSG

2397.83

2467.59

2443.83

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Jumat 2/10-09

Jumat 2/10-09

2479.85

2477.97 0.07

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1760.93 2219.56 245.46 571.66 595.42

-0.68 -0.22 2.01 -2.20 -0.61

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

161.94 695.44 309.54 274.49 481.5

-0.54 -0.70 1.59 -0.61 -0.39

28/09 29/09 30/09 1/10 2/10

TOP VALUE Stock Harga BUMI 3075 MEDC 3250 BMRI 4825 PGAS 3725 ANTM 2500 SDRA 345

% -1.60 5.69 3.20 0.67 1.01 16.94

TOP FREQ Stock Harga BUMI 3075 KARK 137 MEDC 3250 ASIA 156 SDRA 345 BNBR 128

Senin 5 Oktober 2009

INDEKS GLOBAL % -1.60 26.85 5.69 0.00 16.94 -0.77

TOP GAINERS Stock Harga MLBI 130000 INTP 11500 ITMG 24050 GDYR 8750 BBCA 5050 MEDC 3250

% 2.76 6.48 1.05 2.94 4.66 5.69

Valas Valas USD AUD EUR JPY SGD

Jual 9.146 7.963 13.293 102.00 6.468

Beli

10.146 8.835 14.749 113.00 7.183

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 9509.28 2057.48 20375.49 9731.87 2604.53

(+/-) -2.09 0.00 -2.77 -2.47 -1.99

Sumber: eTrading.co.id 2/10/2009 19:0:0 wib

Bentuk BUMN FUND dan Tiga BUM Baru Kesulitan Akses Kredit Bank JAKARTA - Pemerintah segera mewujudkan pembentukan BUMN Fund. Institusi ini nantinya akan membantu perusahaan plat merah yang kesulitan dengan permasalahan ekuitas. “BUMN Fund ini berbeda konsepnya dengan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA),” kata Sekretaris Kemenneg BUMN Said Didu saat ditemui di kantronya Jumat (3/10). Said mengungkapkan Jika PPA berfungsi untuk merestrukturisasi BUMN yang sakit, BUMN Fund hanya membantu BUMN yang mengalami kesulitan mendadak dan butuh dalam jangka pendek. “Kami akan merumuskan peraturan

perundangan yang dibutuhkan untuk pelaksanaan serta mempersiapkan perangkat pelaksana di jajaran Kementrian BUMN,” terangnya. BUMN Fund ini akan membantu BUMN yang membutuhkan dana sekitar Rp 5 miliar sampai Rp 10 miliar. “Institusi ini akan nergerak jika ada BUMN yang membutuhkan bantuan cepat dengan nilai yang tak terlalu besar. Jika yang butuh dengan nilai di atas Rp 5 miliar ya harus lewat PPA,” ujar Said. Nanti BUMN Fund ini akan memberikan pinjaman bagi BUMN yang kesulitan dan BUMN tersebut akan mengembalikannya. “Seperti saat gempa seperti ini, BUMN yang rusak dan butuh dana untuk renovasi, akan dibantu oleh BUMN Fund. Sehingga jika mereka (BUMN,

Red) ada kesulitan likuditas sebentar kan bisa ditutup,” jelasnya. Sedangkan untuk dananya, Said mengatakan, kemungkinan akan disisihkan dari dividen yang disetor. Sehingga, nantinya ada dividen yang disetorkan ke negara, sebagian ada juga Dividen yang disetor ke BUMN Fund. Selain itu, pemerintah berencana menambah tiga BUMN pada 2009. Pertama, Kemenneg BUMN akan mengubah status PT Geodipa Energy menjadi BUMN. Selain itu PT Navigasi Penerbangan Indonesia , dan LKDN Antara. “Ketiganya hanya tinggal menunggu Peraturan Pemerintah (PP) saja,” ujar Said. PT Geodipa yang dibentuk menjadi BUMN, bertujuan untuk memudahkan perusahaan mendapatkan pinjaman di sektor pengembangan kegiatan panas bumi. Sementara dua yang lain untuk memenuhi persyaratan undang-undangnya,” lanjut Said. Diharapkan dengan pembentukan ketiga BUMN ini akan menambah kinerja keuangan BUMN lebih baik lagi. “Kami juga mengusulkan agar pemerintah memberi jaminan dalam setiap proyek strategis perusahaan BUMN,” tuturnya. (luq)

AFP PHOTO / PATRICK LIN

PRODUK: Dua orang pengunjung di Taiwan melihat liquid crystal display (LCD) televisi di sebuah toko elektronik di pusat kota Taipei (1/19). Para analis mengatakan bahwa produsen LCD Taiwan menyadari, untuk menjelajah ke pasar Cina memiliki resiko, tetapi juga mereka dihadapkan pada kondisi tidak punya pilihan untuk memasarkan produknya.

BRI Incar Dana Tabungan Rp 5 T JAKARTA - Bank BRI kembali mengelar program undian berhadiah untuk mempertahankan loyalitas pelanggan maupun akusisi nasabah baru. Program yang berdurasi 5 Oktober 2009 hingga 31 Januari 2010 itu diharapkan bisa menarik dana murah berupa tabungan hingga Rp 5 triliun. “Program undian Untung Beliung Britama 2009-2010

diharapkan bisa menarik dana tabungan sebesar Rp 5 triliun dengan nasabah baru berjumlah 800,” kata Hartono Sukiman, GM Corporate Secretary kemarin (4/10) dalam press conference. “Program ini merupakan penghargaan kami kepada nasabah atas kepercayaannya dan loyalitasnya apda BRI serta untuk menarik masayaALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris

rakt menyimpan dananyanya di BRI. Saat ini, lanjut dia, merupakan saat yang tepat bagi bank BUMN itu untuk meraih dana mastarakat mengingat tingginya kepercayaan terhadap bank yang memili laba terbesar dan masuk sebagai 50 perusahaan yang dikagumi versi majalah Forbes Asia. “Selain itu, kami juga yakin bisa menerima nasabah baru dan meraup Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar itu dikarenakan jumlah outlet-outlet BRI yang melayani tabungan BRI BritAma telah bertambah. Saat ini secara real time online jumlahnya sudah mencapai 4.954 unit kerja,” katanya. Program Undian Untung Beliung Briama di gelar oleh BRI sejak 2007. Saat ini BRI memiliki 17 Kantor Wilayah,

14 Kantor Inspeksi, 395 Kantor Cabang, 368 Kantor Cabang Pembantu, 688 Kantor Kas, 4.459 BRI Unit dan 79 teras BRI. Keberadaan unit kerja operasional BRI diperkuat oleh e-channel BRI yang terdiri dari 3.181 ATM, 60 Kios, 20 CDM dan 3.055 EDC. Pada semester II 2009, untuk sektor pendanaan (funding), DPK yang berhasil dihimpun sebesar Rp 216,35 triliun atau meningkat sebesar 22,55 persen jika dibandingkan dengan DPK semester I 2008 sebesar Rp 176,53 Triliun. Komposisi DPK Bank BRI pada Juni 2009 masing-masing Giro Rp 36,46 Triliun (16,85 persen), tabungan Rp 88,60 Triliun (40,95 persen) dan deposito Rp 91,29 Triliun (42,19 persen). (aan)

Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

ingin pasang iklan

di...Pontianak

Post

Call aja...disini...

735071 gedung GraHaPena Lt.2

jl. Gajahmada no. 2-4 Pontianak


Pontianak Post Senin 5 Oktober 2009

5


hasil Rapat tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Agustus 2009

PAtOKAn hARGA / KG TBS KELAPA sAWIt PRODUKsI PetAnI KALBAR sBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAhUn 4 TAhUn 5 TAhUn 6 TAhUn 7 TAhUn 8 TAhUn 9 TAhUn 10 S/D 20 TAhUn

RP. 928.30,RP. 999.56,RP. 1.073.01,RP. 1.110.46,RP. 1.148.38,RP. 1.185.83,RP. 1.223.75,RP. 1.262.21,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.201.43,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 84.96 %

Harga CPO/ Kg Rp. 5,557.29 (tidak termasuk PPN)

tIM PenetAPAn hARGA PeMDA tInGKAt I KALBAR

hARGA KOMODItI DAn PAKAn teRnAK DI POntIAnAK MINGGU KE 1 BULAN AGUSTUS 2009 Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

7.000,17.500,35.000,69.000,30.000,60.000,18.500,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

5.900,5.800,4.100,6.000,5.950,10.000,25.000,-

PeRKeMBAnGAn hARGA RAtA-RAtA BeBeRAPA BAhAn POKOK PentInG DI KOtA POntIAnAK nAMA BARAnG

nO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

BAhAn KeBUtUhAn POKOK

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

sAtUAn

hARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 10.250 12.250 8.750 72.200 24.500 34.750 17.300 7.825 24.925 3.875 750 7.400 7.750 1.175 14.000 12.000 46.250 11.500 12.375 2.375 3.000 30.150 27.500 13.200

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

kombis

6

PenetAPAn hARGA tAnDAn BUAH SEGAR (TBS)

Ket.

Luar negeri Kualitas A

Pontianak Post

Advertorial

Senin 5 Oktober 2009

421 BTS Telkomsel On Air di Padang Hingga hari ini, Telkomsel telah berhasil mengoperasikan kembali 421 menara komunikasi BTS (Base Transceiver Station) di Sumatera Barat termasuk di wilayah kota Padang, Bukitinggi, Solok, Payakumbuh, Pasaman, Palangki, dan Pariaman yang merupakan wilayah terdekat pusat gempa. Seiring mulai normalnya jaringan, Telkomsel memberikan gratis SMS selama tujuh hari bagi seluruh pelanggan di Padang dan sekitarnya, serta memperpanjang masa aktif dan masa isi ulang bagi seluruh pelanggan prabayar nomor Padang. Seiring percepatan pemulihan jaringan, Telkomsel membuka posko layanan terpadu yang memberikan pelayanan kepada pelanggan sekaligus kepada masyarakat sekitar. Posko ini berlokasi di halaman kantor GraPARI Telkomsel di Jalan Jenderal Sudirman, Padang. Di posko ini tersedia pelayanan charger gratis, telepon umum gratis, kartu perdana gratis, dan pelayanan pelanggan. Tersedia layanan kesehatan gratis dan dapur umum, serta bantuan selimut, sarung, handuk, pembalut wanita, dan lain-lain.

Layanan Kesehatan: Seorang warga memperoleh layanan kesehatan gratis di posko pelayanan terpadu di halaman kantor GraPARI Telkomsel, Jalan Jenderal Sudirman, Padang (2/10).

Di sela-sela penyiapan posko, Direktur Keuangan Telkomsel Triwahyusari mengatakan, “Dalam situasi seperti ini, kebutuhan akan ketersediaan layanan komunikasi sangatlah diperlukan oleh berbagai pihak, mulai dari saling mem-

beri kabar hingga koordinasi di lapangan menangani korban akibat gempa. Karena itu, di samping memberikan bantuan pangan dan obat-obatan, kami memberikan gratis SMS dan menyediakan 25.000 kartu perdana gratis siap pakai dengan

pulsa Rp5.000 guna memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi.” “Kami terus berupaya semaksimal mungkin dan secepat mungkin bisa memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan memfungsikan kembali infrastruktur komunikasi secara bertahap. Seiring beroperasinya kembali 421 BTS di Sumatera Barat, kami menyadari bahwa layanan kami belum bisa optimal karena di saat yang bersamaan kebutuhan dan keinginan masyarakat untuk menggunakan layanan komunikasi sangat tinggi,” tambah Triwahyusari. Ia mengatakan untuk optimalisasi layanan, seiring upaya percepatan mengoperasikan kembali BTS-BTS yang kehilangan pasokan BTS dengan genset dan baterai yang bagus. “Kami berkoordinasi dengan PLN terkait catuan listrik dan BMG (info cuaca) serta Telkom,” pungkas Triwahyusari. Telkomsel menyediakan layanan SMS Peduli bagi pelanggan yang ingin memberikan sumbangan bagi para korban bencana gempa bumi di Sumbar. Cukup ketik SUMBANG dan kirim ke 5000. Seluruh hasil sumbangan akan disalurkan melalui PMI. (riq/biz)

Hilangkan Derita Rematik-Nyeri Sendi dengan Maureen sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

* Maureen Kaya Nutrisi, Serat dan Vitamin Pengalaman setelah mengkonsumsi Maureen? Alex, 60 tahun, seorang pedagang yang tinggal di Langgen SariJawa Barat, sudah 3 tahun pinggangnya terasa sakit dan nyeri. Hampir setiap malam mengeluh nyeri dikaki seperti ditusuk-tusuk sangat terasa sakit dan pinggangpun sangat pegal. Keluhan ini membuat keseharian saya menjadi sangat terganggu, saya pernah beberapa kali kedokter dan dari pemeriksaan saya dinyatakan menderita rematik serta nyeri sendi. Selain hampir setiap hari minum obat, saya juga sering diurut untuk meringankan pegal dan nyeri namun kondisinya tidak ada perubahan. Sekitar bulan Februari 2009, tetangga saya yang berprofesi sebagai Apoteker menganjurkan saya mengkonsumsi susu bubuk kedelai Maureen, yang sangat bermanfaat untuk nyeri sendi. Karena ada pembuktian dari beberapa orang yang mengkonsumsi Maureen yang sekarang sudah mengalami banyak perubahan. Dari ceritanya saya tertarik juga akan khasiatnya Maureen. Saya beli 2 kotak untuk mencoba dan saya minum 2 sampai 3 kali sehari secara rutin. Di 3 bulan

pertama, badan terasa ringan dan enak serta banyak perubahan pada kondisi fisiknya. Rasa pegal di pinggang dan nyeri sendi secara perlahan mulai terasa berkurang bahkan amat jarang kambuh lagi sampai sekarang. Dan saya juga sudah jarang minum obat lagi dengan hasil yang ditunjukan, membuat saya tidak ragu untuk terus mengkonsumsi susu bubuk kedelai Maureen sampai sekarang. Terima kasih dan coba buktikan khasiatnya Maureen seperti saya. Terjadinya nyeri sendi dan pegal dipinggang yang diakibatkan karena penyakit rematik ini bisa disebabkan karena efek buruk dari pola makan yang salah serta minimnya aktivitas fisik serta jarang memperhatikan asupan kadar kalsium dan fosfor sehingga timbulnya keluhan rematik. Mengapa susu bubuk kedelai Maureen dapat mengatasi rematik? Dr. Hery Winarsi mengatakan isoflavon dapat meningkatkan kepekatan tulang. Susu bubuk kedelai Maureen kaya akan isoflavon yang memiliki peranan dalam membantu memaksimalkan

Alex

penyerapan kalsium oleh tubuh sehingga jumlah kalsium dan fosfor yang terserap menjadi lebih maksimal, sehingga dapat menekan keluhan rematik. Selain itu protein kedelai dapat mengurangi pengeluaran kalsium melalui air kecil. Susu bubuk kedelai Maureen kaya akan vitamin A, B kompleks, C, E dan vitamin K, zat besi, enzyme, seng, kalsium, fosfor, 8 asam amino, licitin, magnesium dan lain-lain. Produk Maureen diolah secara higienis dengan formula yang telah

disempurnakan. Produk ini bukanlah obat, tetapi solusi untuk memelihara kesehatan bebas dari obat-obatan. Susu kedelai Maureen alami dan higienis, tanpa bahan pengawet, bersertifikat Halal MUI, sertifikat mutu barang, rasanya enak dan lezat dan harganya Rp. 27.000/kotak isi 200g. Dapatkan di Toko-toko obat dan Apotik hub: 0561-7562277 Apt Makmur I/II, Apt Gajahmada, Apt Merdeka Timur, Apt Mandiri I/II, Apt Mulia, Apt Amelia, Apt Imam Bonjol, Apt Sui Raya Dalam, Apt Murni, Apt Vega, Apt Sha-sha,Apt Fajar,Apt Cipta,Apt Bersama, Apt Sejahtera. TO. Jenaka, TO.SinarAbadi I/II, TO. Sinar Mutiara, TO. Seruni, TO. Batara, TO. Ericia. Sui Pinyuh : TO. Ceria. Mempawah: Toko Sakura, TO. Sumber Sehat, TO. Vitalitas, Apt Mempawah. Nanga Pinoh: TO. Lestari I/II. Jungkat: TO. Patent. Sambas: TO. The Santos. Bengkayang: TO. Berkat. Singkawang: Apt Dipo Farma. Apt Asean. TO Rasa. RM Vegetarian Maitreya. Putussibau: MM Tita. Sintang: 081345190089, Intan Market,Apt Husada I/II, Istana Mitra Glend. Tebas: T.O Vitalitas. Ketapang : 081345957546, MM Sunkist. Sanggau: 085252375008, TO Mandiri, Apt. Matahari. Ngabang: Abun 08125670619.(biz)

Industri Kosmetik Tumbuh Signifikan SURABAYA - Industri kosmetik di Indonesia terus mengalami pertumbuhan signifikan. Menurut penuturan Corporate Communication Manager Martha Tilaar Group Erlisativani Westriorini saat ini produk skin care (perawatan wajah) adalah kosmetik yang mengalami pertumbuhan tinggi, yaitu lebih dari 30 persen. Meski demikian,

pelaku industri kosmetika lokal masih mengalami kendala.Yaitu menyejajarkan merek lokal dengan merek internasional. ”Hal itu memang menjadi tantangan tersendiri bagi kami, pelaku industri kosmetik lokal,” katanya akhir pekan lalu. Di ungkapkan olehnya, tidak mudah bagi merek lokal untuk ekspansi ke ritel kelas atas. Padahal di

Indonesia, banyak perusahaan kosmetik yang tergolong besar dan memiliki pangsa pasar yang luas. Tapi ternyata, itu belum bisa menjadi modal. ”Beberapa ritel papan atas hanya mau menerima merek-merek asing. Mereka tidak mau menerima merek lokal. Salah satu alasannya bisa menurunkan image,” keluhnya.

Kondisi ini dirasa cukup menyulitkan. Kalau perusahaan yang besar saja tidak bisa diterima bagaimana dengan perusahaan kecil, begitu kata Erlisa. Pihaknya baru berhasil menembus ritel papan atas sekitar pertengahan tahun lalu. Antara lain Sogo dan Metro. “Itu setelah kami bekerja keras untuk meyakinkan pasar. Kalau kondisi

ini dibiarkan saja, nanti malah kita akan tertinggal. Industri kosmetik itu peluangnya besar lho,” tuturnya. Memang, tidak semua merek MTG bisa masuk ke ritel tersebut. Baru PAC, Biocos, dan Dewi Sri Spa. Karena, lanjut dia, masing-masing merek yang dimiliki memiliki bidikan segmen yang berbeda.(jan)


Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

Maaf! Yang Belum Berkeluarga Jangan Baca PRIA harmonis, jujur saja apakah anda termasuk lelaki sejati, Simak baik-baik kalimat comedian Amerika ( 18911972 ),Wanita akan terus disebut wanita sampai akhir hayatnya, Tetapi lelaki hanya bisa di sebut sebagai lelaki jika ia mampu menjalankan fungsinya sebagai lelaki . Seorang dokter di Jakarta menegaskan, indikasi dari pria yang sehat seksual adalah, pria yang mampu berhubungan intim dengan istrinya minimal dalam seminggu dua kali. Apakah anda sudah termasuk dalam kategori ini?. Uji empirik dari yang mengkomsumsi Kapsul Epimas, sudah banyak orang yang mensyukuri dahsyatnya khasiat dari Kapsul Epimas. Stepanus, yang bedomisili di Pontianak yang berhasil kami temui, mengaku setelah mengkomsumsi Kapsul Epimas, badan segar dan mempunyai stamina yang prima. Kapsul Epimas sangat banyak membantu tuturnya. Hal ini sudah di buktikan dengan seringnya ia berhubungan dengan istrinya. Sebelum mengkomsumsi Kapsul Epimas ia mengaku sudah jarang berhubungan dengan istrinya. Hal inisudah bertahun tahun lamanya. Kapsul Epimas pertama kali di kenal waktu ia membaca salah satu Koran harian di Pontianak. Mulanya ia ragu, apa benar Kapsul Epimas dapat mengembalikan keperkasaan lelaki. Akhirnya ia putuskan untuk mencoba, dan ternyata hasilnya sangat luar biasa. Kini ia merasa dirinya seperti pengantin baru, walau usianya sudah setengah abad lebih. Kapsul Epimas mengandung 5 herbal terbaik di dunia. Cordyceps sinensis. Sejenis jamur yang berasal dari rumput, yang tumbuh dipadang rumput pengunungan Himalaya Tibet, yang berguna untuk memperlancar peredaran darah ke penis sehingga dapat ereksi dalam waktu lama. Epimedium Sagitatum. Adalah tanaman berdaun yang tumbuh di daratan China, yang mengandung zat untuk meningkatkan fungsi vital pada pria. Ganoderma, yang di kenal dengan jamur Lingshi dari China dan Reishi di Jepang. Bermamfaat mengatasi letih, lesuh dan meningkatkan daya tahan tubuh. Eurycoma Longifolia yang di kenal dengan tongkat ali dan pasak bumi di Indonesia, yang berguna meningkatkan energi dan gairah seks pada pria. Panax Ginseng atau ginseng Korea, yang berguna meningkatkan daya tahan tubuh, kelelahan dan lemah pisik. Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota anda Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Apt Arwana. Jalan Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt. Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jalan Gajah Mada. Apt. Kimia Farma, Apt Cipta, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jalan Tanjung Pura.Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt. Mulia Jl. Urip. Apt.Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso.Apt Bersama, Jl. Komyos Sudarso Ptk. Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang :Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah Apt. Mempawa Jl. Gm. Taufik. Sambas : The Santos Jl. Keramat. Sanggau Apt. Yoga Jl. A. Yani. (Ketapang) T,O, Sumber Sehat. Apt. Lestari Farma Jl Suprapto. (biz)

Cara Bantu Cegah Penyakit yang Ditakuti SETIAP manusia menginginkan keturunannya yang tidak mempunyai masalah dengan kesehatan dikemudian hari. Hal ini bisa dihindari, tentunya dengan mengatur pola makan yang tepat dan seimbang, makan sayur dan buah-buahan yang mengandung serat serta olahraga teratur tiap hari. Penyakit Diabetes turunan yang Diidapnya membuat Since salah seorang warga Singkawang membuat ia cepat Since lapar, haus bahkan telapak kaki dan tangannya kesemutan. Ini semua karena kadar guladarahnya 515 Mg/dl. Berbagai obat-obatan dikonsumsi dengan harapan gula darahnya turun, namun ia tidak ingin berlama-lama bergantung dengan obat-obatan kimia. Suaminya menyodorkan Azadra yang sebelunmya telah terbukti membantu menurunkan kadar gula rekannya. Tanpa ragu Since mencobanya selama dua bulan lebih, diminum 3 kali sehari sebelum makan. Hasil tes gula darahnya turun drastis menjadi 305 Mg/dl. “ Masih terlalu tinggi jadi dikonsumsi terus,” tututnya. Sebulan kemudian Since memeriksakan darahnva ke laboratorium yang ternyata gula darahnya turun menjadi 145 mg/dl. Kini Since tetap mengkonsumsi Azadra untuk berjaga-jaga satu kali sehari. Azadra adalah formulasi ekstrak daun mimba (Azadirachta Indica),serat, protein,karbohidrat,protein kalsium dan beberapa asam amino esensial. Penelitian lain menyebutkan ekstrak daun mimba maupun biji mimba setingkat dengan glibenklamid yang merupakan bahan aktif yang berfungsi sebagai anti diabetes. Azadra memberi manfaat alami membantu menurunkan kadar gula, menstabilkan kadar gula rendah dan meningkatkan daya tahan tubuh.Azadra dikemas praktis dan higenis berbentuk kapsul per botol isi 30 kapsul dengan harga eceran tertinggi Rp45.000 perbotol. Penderita diabetes dianjurkan untuk mengatur pola makan yang tepat dan seimbang, banyak makan sayur yang kaya serat dan periksa gula dalam darah secara rutin. Azadra telah terdaftar di balai POM RI dengan nomor pendaftaran POM TR 063360121. Azadra telah tersedia di apotek dan toko obat terkemuka dikota anda. Kota Pontianak bisa didapatkan di Apt Imam Bonjol Jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, TO Batara Jalan Sei Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi Jalan Gajahmada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt Cipta, TO Murni, Apt Utama Jalan Tanjungpura.Apt Kharitas Bhakti Jl Siam, ,Apt Abadi Jalan Diponegoro.Apt Merdeka Timur Jalan Cokroaminoto.Apt Mandiri Jalan Merdeka Barat.Apt Mulia Jalan Jendral Urip, TO Jenaka Jalan Ahmad Dahlan, TO Fajar JL Komyos Soedarso, TO Segi Delapan Jl A Rahman. Apt Utama Farma Tanjung Hulu, Apt Pretty Jl Tanjung Raya Dua, Apt Mega Sari farma Jl Veteran, TO Paris Jl Paris II. Apt Bersama, Jl. Komyos Sudarso Ptk. Kota Singkawang, Apt Singkawang, Apt Merdeka Jalan Diponegoro. Sambas: The Santos Jalan Keramat. Mempawah: Apt Mempawah Jalan GM Taufik. Ketapang: Apt Medika Jalan Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Sanggau: Apt Yoga Jl A Yani. (Ketapang) T,O, Sumber Sehat. Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di nomor telepon 0561-7512569.(biz)

komunikasi bisnis

7

Advertorial

Rahasia Kaya dari Internet * Apakah Anda Ingin Peluang Hasil Jutaan Rupiah dalam 1 Menit? * Apakah Anda Ingin Kumpulkan Dollar Setiap Hari? * Atau Ingin Miliki Robot Bisa Bekerja Cari Dollar untuk Anda Seumur Hidup? * Indikator Unik Yang Bisa Memberi Tanda Peluang Dollar di Depan Mata * Dan Robot yang Memberitahu Setiap Kali Anda Mendapatkan Dollar

SEMUA peluang besar dan paling menarik sepanjang masa ini kini bisa anda temukan di rumah anda sendiri tanpa perlu mencarinya jauh jauh, tanpa perlu pengalaman atau pendidikan tinggi bertahun-tahun, tanpa perlu mengeluarkan modal besar (Rp500.000 saja bisa memulai usaha ini), tanpa perlu menyewa kantor atau karyawan, tidak perlu menjual produk (bukan MLM), sangat fleksibel karena bisa dikerjakan dimana saja dan kapan saja (peluang ada terus 24 jam dalam sehari dan tiap hari), sangat sederhana, praktis dan siap cari duit. Anda bisa mengerjakan ini sambil chatting dan browsing internet, sambil nongkrong di café, sambil nonton film di bioskop, atau ketika anda di mobil dalam suatu perjalanan, sambil memancing ikan di laut, sambil liburan di pantai dan di villa, sambil duduk santai di kebun, sambil bercanda dan nonton tv dengan keluarga dan bahkan banyak ibu rumah tangga diluar negeri bisa mencari dollar sambil memasak di dapur. Inilah satu-satunya peluang usaha yang paling dahsyat di tengah krisis dan ancaman PHK. Bila anda tahu caranya dan kuasai ilmunya maka anda akan memiliki satu sumber penghasilan tambahan dalam dollar terus menerus sepanjang hidup Anda.

Apa kata peserta? Nedy achmad Awalnya saya iseng mengikuti pelatihan the9goldsriches karena saya melihat ada sesuatu yang berbeda dan menarik. Sistem ini memenuhi kriteria saya yaitu simple – tidak butuh banyak waktu – ngga neko2 dan praktis. Saya hanya trading 1 kali dalam sehari dan itupun tidak tiap hari. Cukup tunggu signal – klik pasang – dan tinggal. Dan ternyata modal awal saya US$ 5000 tumbuh menjadi US$ 15,000 hanya dalam dua bulan. Sistem ini sungguh terbukti berhasil. Ady Maryono, ST Sistem 9Goldriches sangat membantu saya dengan cepat. Setelah ikut workshop langsung deposit 250$ begitu yakin sekali. Hari pertama trade dapat 80$, saya coba lagi hari kedua rupa rupanya dapat 150$ hari ketiga sukses lanjut berkat the9goldriches jadi 200% dari modal. sukses selalu the9goldsriches. Awang Dicko Mahendra Sungguh melipatgandakan profit saya sebelumnya. Sungguh tidak disangka, walau sudah lama trading ternyata profit yang biasa saya dapatkan hanya dalam waktu yang singkat menjadi berlipatlipat dengan sistem ini. Terima kasih

sekali lagi buat Pak Therestian dan sistem 9Goldsriches.

dan bagaimana sistem the9goldsriches bisa mencetak rekor trading 2000 kali TANPA LOSS. Investasi hanya RP 50.000/orang. Tempat terbatas.

Liu Sio Leng Sangat menakjubkan trading memakai Jadwal Seminar: robot the9goldsriches Revelation. Saya Hotel khatulistiwa 2. Singkawang: bisa profit sampai 1500 dollar hanya Kamis, 8 Oktober 2009 Jam 18:00 – 21:00. dengan modal 50 dollar. Registrasi Hubungi: Hotel Khatulistiwa 2 Singkawang, Lina Tjandra: 0811 560 080, Robot Pencari Dollar Istimewa Senilai Rp 2.000.000 Diberikan Gratis Sutriano: 0561-9100 877. (Free-Trial) Untuk 100 Pendaftar PerHotel Orchardz Pontianak: Jumat, 9 tama Dalam Pelatihan The9goldsriches Oktober 2009, Jam 18:00 – 21:00. RegSystem. Seminar ‘Rahasia Kaya Dari Internet’ istrasi Hubungi: Toko Buku Gramedia akan memaparkan dengan jelas bagaimana (0561) 763123/763122, Lina Tjandra: peluang usaha ini bisa memberikan tam- 0811 560 080, Sutriano: 0852 453 bahan penghasilan diluar perkiraan anda 19300.(biz)

Dapat Diskon 10-20% di Doggie’s Petshop Berlaku 5-7 Oktober (Syarat & Ketentuan Berlaku) THE biggest happiness come from a tiny love. Merawat binatang peliharaan tidak lah sulit. Namun tidak juga bisa dianggap sepele. Karena banyak sekali hal mendetil yang sering kita abaikan dan sangat perlu diperhatikan. Oleh karena itu Doggie’s Petshop hadir dalam membantu anda memelihara, merawat, serta memberikan solusi terbaik kepada anda yg mempunyai masalah ataupun keraguan dalam memelihara binatang kesayangan Anda. Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan? Pada saat Anjing/ Kucing yg masih baby( kita sebut puppy and kitten) baru dibawa pulang atau dibeli, yg perlu kita sediakan adalah kandang kecil ataupun pagar pembatas karena Puppy belum bisa buang air kecil/ besar sendiri. Oleh karena itu kandang / pagar pembatas sangatlah penting untuk melatih Puppy mengenal tempat kencingnya. Tentu saja Doggie juga menyediakan Puppy Training Pad atau lebih dikenal sebagai pampers alas untuk membantu Puppy mengenal toiletnya. Sedangkan untuk kitten biasa menggunakan pasir, disini Doggie menyediakan pasir beraroma Apel, Lavender dan Lemon yg bila mana kitten kencing diatas pasir maka akan aroma-aroma tadi akan keluar dan menutupi bau tak sedap yg ditimbulkan dari kotoran kitten tadi. Serta tidak lupa Doggie juga menyediakan tempat dan skop buat pasir kitten. Doggie juga mempunyai puppy training spray yg dapat di semprotkan ke area tempat yg kita ingginkan untuk puppy/ kitten untung buang kotoran. Untuk shampoo, puppy/kitten hanya diperbolehkan untuk menggunakan shampoo khusus puppy/kitten. Karena pada usia dibawah 4 bulan bulu puppy/kitten masih sangat lembut dan sensitive. Untuk mencegah rambut rontok pada usia dini dan kulit mengalami masalah maka pemilihan shampoo sangatlah penting. Setelah mandi untuk puppy/ kitten yg berbulu lebat/ panjang harus disisir dengan sisir sesuai kebutuhan rambut mereka. Doggie menyediakan sisir untuk rambut berbulu panjang

JAKARTA - Kementerian Negara BUMN segera menunjuk direksi PT Waskita Karya (Persero) baru pekan depan. Mereka akan menggantikan dua direksi yang telah dinonaktifkan akibat melakukan rekayasa laporan keuangan. Menneg BUMN Sofyan Djalil mengatakan sebelum dia diganti oleh menteri baru

seperti Shih Tzu, Chow Chow dan Pomeranian. Dan berbulu pendek untuk Golden Retriever, Herder, Samoyed. Bedak dan parfum dengan berbagai wewangian juga tersedia untuk menghilangkan bau tak sedap pada Anjing/Kucing. Sebagai informasi menarik buat anda. Doggie mempunya product istimewa yg termasuk Best Seller di Doggie Petshop. Waterless shampo. Product shampoo yg digunakan tanpa harus dibilas. Mengapa harus Dogfood/ Catfood OrganorgandidalamtubuhAnjing/Kucingtidaklahsama dengan tubuh manusia.Anjing dan Kucing memiliki organ yg jauh lebih sensitive dibanding manusia. Apa yg dapat dikonsumsi manusia belum tentu dapat mereka konsumsi. Oleh karena itu sering kali terjadi kasus kanker, penyakit kulit, rontok, gangguan pencernaan hingga usus yg sobek. Sedangkan didalam kandungan Dog Food dan Catfood yg Doggie pilih terdapat kandungan2 alami dan aman bagi binatang peliharaan. Berbagai jenis Dog food dan cat food dengan kualitas terbaik, dan harga terjangkau juga tersedia dalam berbagai ukuran. Banyak sekali beredar Dogfood/Catfood yg diolah sendiri dr bahan yg tidak jelas dan tidak disahkan yg dapat menyebabkan penyakit-penyakit pada hewan peliharaan kita. Maka cermatlah dalam memilih asupan binatang kesayangan kita. Dalam masa pertumbuhan, gigi pada Anjing tidak bisa dianggap sepele. Pertumbuhan gigi yg tidak benar bisa berakibat buruk pada fungsi pencernaannya. Maka

doggie menyediakan mainan dan tulang-tulangan buat melatih kekuatan gigi, menumpulkan gigi, dan juga menghilangkan plak gigi serta bau tak sedap pada mulut Anjing. Tersedia juga odol dan sikat gigi anjing dan kucing. Bubuk dan tulang penghilang bau badan juga tersedia. Dapat dikonsumsi oleh Anjing dan Kucing secara rutin. Menyediakan; *Segala jenis shampoo sesuai dengan. kebutuhan Anjing dan Kucing. Miss: anjing/kucing berkutu, mempunyai masalah kulit, kulit kering, berbulu hitam, berbulu putih,dsb. *Dog food dan cat food ekonomis, premium, super premium. *Vitamin dan suplemen yg sangat dianjurkan dr dokter hewan. *Grooming tools seperti sisir, gunting kuku dan alat cukuran. Sesuai dengan kebutuhan anjing dan kucing. *Aksesoris seperti pakaian, kalung, sepatu, topi dan tas ransel khusus buat anjing dan kucing. *Obat-obatan. Seperti obat cacing, obat kutu, dan obat untuk mengatasi penyakit kulit. *Grooming untuk anjing dan kucing. Dengan menggunakan shampoo kualitas terbaik serta peralatan yang profesional. Syarat dan ketentuan berlaku. *Rantai-rantai dan tali penuntun. *Pasir-pasir dan segala kebutuhan kucing *Mainan-mainan dari kualitas standard hingga yang terbaik. Untuk melatih kekuatan gigi dan daya tangkap. *Kandang anjing dan kucing dari ukuran kecil hingga untuk anjing yang berukuran besar. *Tas tenteng buat anjing/kucing berseta kenel boxnya. * Snack-snack untuk melatih anjing Untuk informasi lebih lengkap. Anda dapat menghubungi Doggie’s Petshop Jl. Imam Bonjol No. 408 sebelah Bank BCA Telp 0561-7038881, 7039991. Kami siap melayani Anda. We are here because we care.(biz)

Pekan Depan Waskita Karya Punya Direksi Baru dirinya akan menunjuk pengganti direksi Waskita Karya. ”Penggantian akan segera dilakukan. Saat ini, masih dalam proses. Mudah-mudahan paling lambat minggu depan sudah terpilih,” katanya saat ditemui

di kantornya Jalan Merdeka Selatan, di Jakarta Jumat (2/10) malam. Sebanyak dua Direksi PT Waskita Karya (Persero) yang diketahui memalsukan laporan keuangan perseroan, sudah

dinon-aktifkan oleh kementerian BUMN, sebagai pemilik saham. Mereka antara lain Bambang Marsono dan Triatman. Sementara satu mantan direksi Waskita yang dinonaktifkan adalah Kiming Marsono yang kini menjabat

sebagai Direktur Utama PT Nindya Karya. Kementerian juga siap memperkarakan ke meja hijau jika oknum direksi terbukti terbukti melakukan pelanggaran pidana. Menurut Sofyan, rekayasa laporan keuangan BUMN bidang jasa konstruksi ini sebenarnya bersifat administratif atau accounting. (luq)


KALBAR

8 SINTANG Kewenangan Pemkab Terbatas WALAUPUN sektor usaha kecil dan menengah (UKM) telah terbukti mampu bertahan di tengah krisis global, namun perhatian pemerintah pada kalangan usaha tersebut dirasakan masih kurang. Terlebih, sudah menjadi rahasia umum bila kalangan ini selalu terbentur pada kesulitan mendapatkan modal, untuk mengembangkan usahanya. Bupati Sintang Milton Crosby mengatakan bahwa untuk membantu kredit usaha kecil ke bawah, khususnya UKM yang disalurkan pemerintah lewat bank, sebetMilton Crosby ulnya telah disiapkan dana besar. “Persoalannya adalah faktor formal dan kelengkapan syarat yang di tetapkan bank yang membuat masyarakat tidak mampu memenuhinya. Misalnya jaminan sertifikat maupun kelayakan usaha. Makanya, pemerintah pusat berusaha membantu masyarakat untuk mengatasi masalah ini. Salah satunya melalui kebijakan prona (proyek nasional), sehingga masyarakat bisa mendapatkan sertifikat secara mudah,” ucapnya kepada Pontianak Post belum lama ini.Sebetulnya, kata Milton, bila pemerintah daerah diberikan kewenangan, pihaknya siap untuk membantu masyarakat dalam hal kebijakan mempermudah mendapatkan modal. Modal yang telah disediakan pemerintah, dikatakan dia, dapat tersalurkan dengan baik untuk masyarakat. “Namun, lagi-lagi kebijakan itu adalah wewenang pusat, dan peran pemerintah kabupaten sangat kecil dalam masalah ini. Tapi, kita tetap memberikan pertimbangan pada pusat agar UKM diberikan kemudahan untuk mendapatlan modal. Minimal, mendapatkan untuk pinjaman sebesar Rp10 juta, tidak perlu memerlukan syarat-syarat yang berat,” harapnya.Lebih jauh dia mengatakan bahwa untuk membantu masyarakat memeroleh pinjaman, pihaknya juga berusaha mengembangkan lembaga perkreditan seperti credit union (CU). (zal)

Pontianak Post

Segera Audit Program Bantuan Pemerintah ADD, BOS, Raskin, dan BLT PONTIANAK — Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Kalimantan Barat meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengaudit program bantuan pemerintah seperti alokasi dana desa (ADD), bantuan operasional sekolah (BOS), beras miskin (raskin), dan bantuan langsung tunai (BLT). “Program-program tersebut rentan diselewengkan. BPK harus segera melakukan audit,” kata Presidium LAKI Burhanudin Abdullah kepada Pontianak Post.

yang direkayasa Menurutnya, empat atau tidak sesuai program pemerintah dengan petunjuk tersebut seharusnya dateknis. pat mengurangi beban Penyelewengan masyarakat, sekaligus juga bisa terjadi solusi pemecahan perketika dalam lapsoalan rakyat. orannya, kepala “Sangat disayangkan desa hanya menbila ada oknum yang erima dana 60 sengaja mencari keunpersen, sedangkan tungan dan kepentingan sisanya tidak dimelalui program ini. Berarti dia bahagia di Burhanudin Abdullah terima dan dikembalikan ke negara. atas penderitaan rakyat,” “Belum lagi dengan pemotongan katanya. Dia mencontohkan, bentuk dana secara berjenjang,” ujarnya. penyelewengan ADD bisa saja Sementara penyelewengan BOS, dilakukan oknum kepala desa dia memisalkan bagaimana okdengan modus pembangunan num kepala sekolah membuat

laporan fiktif dan menggunakan dana untuk keperluan yang tidak jelas atau tidak sesuai dengan peruntukannya. Sementara bentuk penyelewengan raskin, lanjut Burhan, ditengarai dilakukan pihak pihak tertentu dengan jaringan yang sistematis dengan mengolah pendataan. “Banyak masyarakat yang berhak malah tidak didata, penyimpangan juga terjadi pada kualitas dan harga beras,” katanya. Sama dengan raskin, program BLT bisa diselewengkan dengan modus pemotongan dana dan pendataan yang tidak akurat. “Karena itu LAKI minta BPK

SANGGAU-Pada masa kepemimpinan Yansen Akun Effendi dinilai sebagai salah satu masa emas, di mana olahraga menjadi salah satu bidang yang diprioritaskan. Namun pada masa kepemimpinan Setiman H Sudin saat ini, malah dituding bahwa bidang olahraga kurang mendapat perhatian. Hal ini mengundang kekecewaan be-

sebagai lembaga audit keuangan negara segera melakukan audit untuk mengetahui seberapa kerugian negara dan bagaimana program ini berjalan sesuai dengan petunjuk dan aturan,” katanya. Burhan juga meminta kejaksaan segera menjemput bola jika ada indikasi ke arah penggelapan program bantuan pemerintah untuk masyarakat. “Jangan menunggu ada laporan masyarakat baru bekerja. Karena itu kita harus mendukung program pemerintah dalam pemberantasan korupsi demi mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Kalbar,” katanya. (zan)

Proyek Pariwisata Air Panas Jangkang Dipertanyakan

JANGKANG - Objek wisata air panas di Sipatn Lotup, Kecamatan Jangkang, Kabupaten Sanggau, dianggap masyarakat sudah tidak layak kunjung. Pemerintah pada waktu itu dinilai asal bikin proyek, sehingga kini dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat. Jukaini, ketua Forum Pemuda Bersatu (FPB) Kabupaten Sanggau mengatakan bahwa objek wisata tersebut sudah MUJADI/PONTIANAK POST tidak layak disebut seDITINGGIKAN: Halaman Asrama Haji Pontianak di Jalan Letjen Sutoyo sedang ditinggikan. Selama ini halaman tersebut bagai objek wisata. Ada gampang sekali kebanjiran jika hujan turun. Di asrama inilah nanti seluruh calon jemaah haji (CJH) asal Kalbar berkumpul beberapa hal yang menusebelum keberangkatan menuju Batam. rutnya merupakan kesalahan sebuah konsep pembangunan sebagai sebuah objek wisata pemandian Jukaini air panas. “Kolamnya, air panasnya, juga tidak berapa pihak, diantaranya, Willis salah cross terkenal di Pulau Jawa. Sirkuit ini cross tersebut adalah dekat dengan nuansa ada saluran keluar masuk air. Kalau sudah begitu, seorang pengusaha muda di Sanggau. Di merupakan gabungan ide antara dia den- alam. Pasalnya lokasi yang dipilih memang wajar jika air menjadi tergenang dan kotor,” kata tengah kurangnya perhatian pemerintah gan seorang pengusaha alat komunikasi di masih cukup alami dan berbukit-bukit. Lokasi Jukaini. Ia mengetahui hal tersebut saat mengunjungi dan Ikatan Motor Indonesia IMI maupun Sanggau, Wilianto, lebih dikenal dengan ini yang membuat sirkuit Bukit Bintang akan lokasi pemandian air panas itu pada lebaran hari Komite Olahraga Nasional Indonesia panggilan Buleng. menjadi salah satu sirkuit yang paling dicari “Sebenarnya kami berharap Pemda, IMI, para pembalap, serta even organizer motor kedua lalu. Ia kemudian menemui Sumadi, pemilik (KONI), pecinta olahraga sepeda motor ini berinisiatif membuat sebuah sirkuit atau KONI yang memiliki satu kawasan cross yang di Kalbar. “Kita memang beren- lokasi, untuk mempertanyakan hal tersebut. Menumotor cross yang berstandar kejuaraan yang bisa dimanfaatkan untuk menggelar cana untuk membuka sirkuit ini untuk umum. rut Jukaini, Sumadi menyesal telah memberikan daerah (kejurda). Sirkuit tersebut dibangun berbagai even bagi para pecinta motor ini. Siapapun bisa menggunakannya, apalagi para lahannya untuk dikelola, jika kemudian malah di kawasan Sanggau Permai, Kecamatan Namun tidak ada juga pembicaraan ke arah event organizer. Namun tentunya tidak gratis, pengelolaannya seperti ini. sana, sehingga kami berinisiatif untuk mem- ada biaya penyewaannya.Pemda, IMI, atau Kapuas, Sanggau. “Pemerintah jangan asal buat proyek saja. Tapi Arena motor cross yang diberi nama bangunnya dengan dana pribadi,” terang KONI, kalau ingin menggunakannya juga akhirnya tidak bisa memenuhi keinginan, bahkan Bukit Bintang ini menurut Willis akan anak pengusaha besar di Sanggau ini. harus membayar kepada pengelola sirkuit ini,” mengusik ketengan masyarakat,” tukas Sumadi, konsep pembangunan sirkuit motor lanjut Willis. dibuat mengacu beberapa arena motor ditirukan Jukaini. Dipastikan awal-awal Oktober ini, sirkuit Objek wisata tersebut menurut dia, sebetulnya dengan luas kurang lebih dua hektar ini akan potensial untuk dikembangkan. Namun dengan segera selesai dan bisa mulai digunakan. Men- kondisi yang ada sekarang ini, dia khawatir telah genai bentuk, secara keseluruhan sebenarnya terjadi keterlambatan. sudah terselesaikan. Perencanaan pembangunan oleh konsultan dinilai Namun menurut willis selaku pengelola, ia telah gagal dalam menjadikan sumber air panas tinggal menambahkan beberapa loncatan lagi tersebut sebagai lokasi wisata yang bisa menyedot di beberapa bagian sirkuit agar kelak medannya banyak wisatawan. lebih menantang, sehingga pertandingan yang Secara keseluruhan dia menuding bahwa ini merdisuguhkan akan menjadi sebuah pertandingan upakan kegagalan Dinas Pariwisata sebagai salah menarik.“Tapi mengenai medan, nanti masih satu instansi yang paling bertanggungjawab.“Saat bisa diotak-atik. Tergantung kebutuhan saja,” ini air yang semula panas menjadi tidak panas lagi. pungkasnya. (atel) Juga tidak ada tanda-tanda penguapan. Kalau dulu, telur saja dimasukkan ke dalam kolam bisa setengah matang. Tapi kalau sekarang, badan kita rendam KEPALA DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI di sana seharian, juga kurang terasa hangat. Airnya kan terDAN INFORMATIKA PROVINSI KAL BAR tahan. Bahkan banyak kotoran yang tergenang di sana,” lanjut Jukaini. Ia berharap, pihak yang bertanggungjawab sudah seharusnya mencari konsultan yang benar-benar telah berpengalaman dan menguasai penuh kemampuan untuk merancang sebuah kolam pemandian air panas. “Jangan asal konsultan saja. Ujung-ujungnya penyesalan yang timbul,” sindir Jukaini. Jukaini menyarankan agar pemerintah meninjau kembali pembangunan objek wisata tersebut. Ini harus dilakukan agar dana yang dikeluarkan negara tidak mubajir dan tepat guna. (atel)

Tak Diperhatikan Pemerintah, Buka Sirkuit Sendiri Kepemimpinan Setiman Dituding Acuh terhadap Olahraga

Senin 5 Oktober 2009

DL.DENNY.SH


cmyk

Pontianak Post

l

Senin 5 Oktober 2009

internasional ADU MULUT: Seorang warga Palestina terlihat sedang adu mulut dengan seorang petugas kepolisian di perbatasan yang mencoba menghalanginya untuk memasuki tempat suci bagi umat Yahudi yang disebut Temple Mount dan tempat suci umat Muslim, al-Haram al-Sharif (Sanctuary Mulia), dekat Lion Gate di Kota Tua Jerusalem, kemarin (4/10). REUTERS/Ronen Zvulun

Bentrok setelah Kompleks Al-Aqsa Ditutup

+

JERUSALEM — Protes pecah saat polisi Israel menutup kompleks Masjid al-Aqsa di Jerusalem kemarin (4/10). Dalam demonstrasi tersebut, aparat menembaki massa yang bersenjatakan batu dan botol dengan gas air mata. Tiga demonstran jugta dikabarkan ditangkap. Petugas medis Palestina mengatakan, sembilan orang dirawat karena luka ringan, termasuk mereka yang menghirup gas air mata. Sementara sumber Israel menyebut seorang polisi terluka karena lemparan batu. Pekan lalu, 30 orang terluka dalam bentrokan serupa di dekat Masjid al-Aqsa. Warga Palestina mengancam akan mengerahkan massa lebih besar untuk merebut kembali simbol Islam di kawasan tersebut.

+

Pasukan keamanan Israel memperketat pengamanan di Tembok Ratapan, tempat warga Yahudi melaksanakan doa minggu. Prosesi peribadatan itu dipusatkan di bekas kuil kuno, situs paling suci bagi umat Yahudi yang letaknya bersebelahan dengan kompleks Masjid al-Aqsa. Gubernur Jerusalem Adnan al-Husseini yang bertanggung jawab kepada Otoritas Palestina mengatakan, polisi Israel membantah telah memasuki halaman Masjid al Aqsa dan Batu Kuba atau Batu Mengambang (Dome of the Rock) berada. Mereka menyatakan, para jemaah sudah berada di tempat itu sejak malam sehari sebelumnya. Juru Bicara kepolisian Israel, Micky Rosenfeld, membenarkan bahwa tempat

suci yang bagi umat Yahudi disebut Bukit Baitallah (Temple Mount) dan Haram alSharif bagi umat muslim itu telah ditutup bagi pengunjung.Rosenfeld menambahkan, Israel juga menahan seorang pejabat Palestina di Jerusalem, Khatem Abdel Khader, dengan tuduhan memprovokasi massa untuk melakukan protes. “Situasi di Kota Tua (Jerusalem) sangat mencekam,” ujar Husseini menggambarkan suasana di sebuah wilayah Arab di Timur Jerusalem yang berhasil direbut Israel pada perang 1967. Di dalamnya ada sebongkah batu besar yang mengambang yang diyakini umat muslim sebagai titik keberangkatan Nabi Muhammad saat peristiwa Isra Mikraj terjadi. (cak/ttg)

Taliban Tewaskan Delapan Tentara AS Korban Terbanyak Sejak Juli 2008

KABUL — Pertempuran berdarah selama 13 jam terjadi antara milisi Taliban dengan pasukan NATO-AS dan militer Afghanistan di Distrik Kamdesh, Provinsi Nuristan, Afghanistan, Sabtu, waktu setempat. Setidaknya delapan anggota pasukan AS dan dua tentara Afghanistan tewas dalam kontak senjata di wilayah perbatasan dengan Pakistan tersebut. Di pihak milisi, tujuh orang dilaporkan meninggal. “Bela sungkawa saya kepada keluarga yang mengalami kehilangan dan rasa hormat kepada tentara yang menyelesaikan pertarungan. Pasukan AS dan Afghanistan mengalami pertarungan hebat bersama-bersama,” tutur Kolonel Randy George, komandan pasukanAS di wilayah pegunungan timur Afghanistan dekat perbatasan Pakistan, kepada Reuters. Melalui BBC,Asisten Pasukan Keamanan Internasional NATO (ISAF) melaporkan, milisi melan-

carkan serangan dari masjid dan desa terdekat. Saat itu pasukan NATO yang bertugas di wilayah tersebut adalah pasukan AS. Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid menyatakan bertanggungjawab atas serangan tersebut. Menurut pengakuan Mujahid, koban tewas dari pihak Afghanistan dan pasukan NATO-AS mencapai lusinan. Adapun korban tewas dari Taliban tujuh orang. Seluruhnya terbunuh akibat serangan udara oleh pasukan asing. Mujahid menambahkan, pihaknya telah berhasil menangkap 35 polisi selama berlangsungnya serangan. Nasib para polisi tersebut bergantung pada Dewan Provinsi Taliban. Sementara itu, Deputi Kepala Kepolisian Provinsi Nuristan Mohammad Farooq menyampaikan kalau nasib seluruh anggota skuad kepolisian Distrik Kamdesh yang berjumlah total 90 orang belum diketahui. Menurut Farooq, mereka kehilangan kontak selama serangan berlangsung. Pertarungan dengan korban

9

terbanyak di wilayah timur Afghanistan dari pihak AS selama lebih dari setahun terakhir itu tidak menyurutkan strategi baru Jendral Stanley McChrystal, komandan tertinggi pasukan AS di Afghanistan. Dia tetap berencana menarik pasukan dari wilayah pegunungan tersebut dan akan memindahkannya ke wilayah padat penduduk. Tujuannya untuk melindungi lebih banyak nyawa dan mengurangi pengaruh pemberontak di wilayah tersebut. Karena itu, McChrystal meminta tambahan 40 ribu serdadu guna mengimplementasikan strategi barunya tersebut. Namun, Presiden AS Barack Obama menyatakan masih dalam tahap sedang mengevaluasi kembali rencana penerjunan 21 ribu pasukan tambahan ke Afghanistan pada tahun ini. “Tanpa tambahan pasukan itu, delapan tahun perang akan sia-sia,” ujar Jenderal McChrystal yang membawahi lebih dari 100 ribu tentara itu seperti dilansir Reuters. (war/ttg)

+

+

cmyk


pOLITIK

10

Pontianak Post

Delegasi DPD Golkar Berdatangan

dpr

Ganti Anggota KPU Komisi Pemilihan Umum (KPU) tampaknya semakin tak berkutik. Bak gayung bersambut, rekomendasi DPR periode 2004/2009 soal penggantian anggota KPU ditindaklanjuti langsung oleh DPR 2009/2014. ‘’Itu prioritas. Soalnya, tahap pilkada semakin dekat,” tutur anggota DPR dari Fraksi PDIP Arif Wibowo saat dihubungi kemarin (4/10). Rekomendasi itu disampaikan oleh Pansus Daftar Pemilih Tetap (DPT) DPR. FPDIP adalah fraksi yang mendukung rekomendasi penggantian KPU. Tak tanggungtanggung, FPDIP merekomendasikan agar tujuh anggota KPU saat ini diganti. Menurut Arif, menjelang 2010, ada sekitar 246 pilkada yang akan dihadapi KPU. Nah, KPU saat ini memiliki preseden buruk kala melaksanakan Pemilu 2009. Masalah yang muncul akibat kealpaan KPU tidak hanya berasal dari DPT, tapi juga independensi KPU, seperti kasus spanduk, rekapitulasi suara, dan penetapan kursi yang molor. “Kami perlu jaminan dari KPU untuk melaksanakan pilkada dengan baik. Namun, fakta di lapangan lain,” terangnya. PDIP punya alasan kuat soal harus digantinya seluruh komisioner KPU. “Kerja KPU kan kolektif. Kesalahan pun ditanggung bersama,” ujar mantan penghubung PDIP dengan KPU semasa pemilu tersebut. Selain itu, masih ada dugaan pelanggaran kode etik. Yakni, KPU tidak mampu melaksanakan pemilu secara transparan, adil, dan imparsial. Arif menyatakan, sesuai dengan UU 22/2007 tentang Penyelenggara Pemilu, DPR hanya bisa menyampaikan rekomendasi penggantian. Setelah itu, presiden bertugas mengeluarkan SK pemberhentian. Menurut Arif, DPR tidak akan mengajukan perppu. “Kalau disampaikan, seyogianya rekomendasi itu dilaksanakan demi perbaikan kualitas. Kalau (presiden, Red) peduli, (KPU, Red) harus diganti,” jelasnya. Arif menambahkan, sebelum diganti, sebaiknya KPU beriktikad baik untuk mengadakan perubahan. Untuk itu, ada rekomendasi dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) yang terkait dengan pembentukan dewan kehormatan (DK). Dewan tersebut dibentuk demi mengusut pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh KPU. Hingga kini, usul DK tersebut dimentahkan oleh KPU. “KPU sebaiknya membentuk DK. Kalau tidak, KPU akan berhadapan dengan kami (DPR, Red) dan presiden,” tegasnya. Arif menjelaskan, pembahasan terhadap rekomendasi penggantian itu masuk dalam agenda utama. Saat disampaikan rekomendasi, ada sejumlah perbedaan terkait dengan komisioner yang harus diganti. Ada yang merekomendasikan seluruh, ada sebagian, ada juga yang cukup mengganti ketua KPU. “Pembahasan awal kami nanti menyinkronkan komisioner yang layak diganti,” ujar dia. (bay/agm)

Senin 5 Oktober 2009

Tommy Dikawal Ketat Pengamanan Labersa Berlapis

Z BOY/RIAUPOS

SEMARAK: Spanduk dan bendera partai Golkar semarak di Hotel Labersa, Pekanbaru, Riau. Di hotel inilah Munas Golkar dilaksanakan sejak Minggu (4/9) kemarin.

Kecolongan, Kecewa dengan Koalisi JAKARTA - Ketegangan di internal partai mitra koalisi SBY pasca pemilihan pimpinan MPR belum berakhir. PKS merasa paket terpilih itu kurang akomodatif. Presiden PKS Tifatul Sembiring merasa kecolongan dengan masuknya nama Farhan Hamid sebagai salah seorang wakil ketua MPR dari unsur DPD (Dewan Perwakilan Daerah). “Pak Farhan Hamid memang anggota DPD dari Nanggroe Aceh Darussalam. Tapi, secara umum, publik mengetahui beliau sebagai politikus berlatar belakang PAN,” kata Presiden PKS Tifatul Sembiring di Jakarta kemarin (4/10). Seperti diketahui, paket tunggal terpilih itu terdiri atas Taufiq Kiemas (PDIP) sebagai ketua MPR dan empat wakil ketua MPR. Mereka adalah Melani Leimena Suharli (Partai Demokrat), Hajriyanto Y. Thohari (Golkar), Lukman Hakim Syaefuddin (PPP), dan Ahmad Farhan Hamid (DPD). Tifatul menilai, komposisi lima pimpinan MPR yang terpilih secara aklamasi Sabtu malam lalu tersebut jelas kurang mengakomodasi kelompok DPD. Sebab, satu-satunya unsur DPD yang terpilih terlalu terasa nuansa partai politiknya. “Ini kurang mencerminkan keterwakilan daerah secara seimbang,” ujarnya. PKS sendiri, lanjut Tifatul, sebenarnya mengajukan paket PKS, PKB, dan tiga nama dari DPD. Kader senior yang diusung PKS adalah Hidayat Nur Wahid. Namun, di pengujung proses penga-

juan paket pimpinan MPR, PKS memilih abstain. Sebab, paket yang diajukan PKS ditinggal sendirian. Itu terjadi setelah PKB memutuskan mundur dari paket. Kami menilai, paket telah kehilangan magnitudenya,” kata Tifatul. Dalam pemilihan pimpinan MPR, PKB sebenarnya termasuk kecolongan juga. Meskipun sempat memastikan diri mendapatkan kursi wakil ketua MPR dalam koalisi besar, pada detik-detik terakhir, jatah itu justru digusur calon dari Demokrat Melani Leimena Suharli. Padahal, PKB telah menyiapkan mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Lukman Edy. Ketua FPAN DPR Asman Abnur menegaskan, Ahmad Farhan Hamid bukan representasi PAN. “Begitu dia (Asman Abnur, Red) masuk DPD, dia merepresentasikan diri sendiri sebagai wakil daerah yang dipilih rakyat Aceh,” tegas Asman yang terpilih dari daerah pemilihan (dapil) Riau I. Menurut Asman, tatib pemilihan pimpinan MPR sama sekali tidak melarang untuk mencalonkan anggota DPD, meskipun memiliki latar belakang dari parpol. Bahkan, konsensus di internal DPD mengenai kandidat yang diusung tidak mengikat fraksi-fraksi di DPR. “Artinya, fraksi-fraksi di DPR tetap berhak mengajukan siapa pun anggota DPD. Jadi, secara legalitas tidak ada yang dilanggar,” tandasnya. Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat

Ahmad Mubarok membantah anggapan yang menyebutkan partainya “rakus” dengan kursi kekuasaan. Didorongnya Meilani sebagai wakil ketua MPR bukan menjadi keputusan awal Partai Demokrat. Tapi, melihat paket struktur pimpinan MPR yang tanpa representasi perempuan, Partai Demokrat lantas mengambil keputusan itu. “Semangatnya adalah keadilan gender. Soalnya, (dari paket yang terbentuk, Red) tidak ada yang perempuan,” ujarnya. Mubarok menyebutkan, diputuskannya Meilani oleh Partai Demokrat karena legislator dari dapil DKI II itu memiliki nilai tambah, yakni mengombinasikan nasionalis dan religius. “Beliau adalah putri pahlawan nasional J. Leimena, sekaligus penganut tarekat Naqsabandiyah. Jadi, Meilani ini sosok yang menarik,” kata Mubarok. Mengenai dirangkulnya PDIP dan Partai Golkar, Mubarok beralasan bahwa itu murni bermotif rekonsiliasi. Rekonsiliasi itu, tegas dia, nilainya lebih tinggi daripada solidaritas koalisi. “Memang, nggak mungkin memuaskan semua,” ujarnya. Mubarok optimistis, kekecewaan itu tidak akan bertahan lama. Apalagi, setiap mitra koalisi sudah pasti mendapatkan jatah. “Dalam koalisi itu, yang terpenting harus ada leader yang kuat,” katanya merujuk figur SBY sebagai figur sentral pengikat koalisi. (pri)

PEKANBARU - Delegasi peserta Munas utusan DPD Golkar se Indonesia berdatangan ke Pekanbaru, Riau, Ahad (4/9). Registrasi dikatakan Sekretaris Panitia lokal, Gumpita, dilakukan dimasing-masing hotel tempat menginap peserta Munas yang dibagi menjadi 15 Hotel. Apakah memungkinkan adanya delegasi yang tidak hadir, akan diketahui pada saat registrasi terakhir yaitu pada Senin (5/10) pada saat dimulainya pembukaan Munas. Termasuk katanya, datang atau tidaknya delegasi dari Sumatera Barat yang kini masih membenahi negeri usai musibah gempa melanda Padang-Pariaman. ‘Dimasing-masing hotel, kita menempatkan panitia untuk melakukan registrasi. Kalau di hotel Labersa sendiri, itu adalah registrasi pelaksanaan Munas dan pembukaannya dan itu baru diketahui pada hari ini, Senin (5/10),’ujar Gumpita. Di Hotel Labersa sendiri, menginap pengurus DPP Golkar dan panitia serta bakal calon Ketum Golkar. Pengamanan di Hotel Labersa sendiri sangat ketat, mulai dari jalan Parit Indah simpang Sudirman, hingga jalan menuju hotel Labersa. Pengamanan mulai dari Satgas mengenakan pakaian seragam Golkar, Polri baik Polantas, Sabara, maupun Intel, maupun TNI. Pasukan TNI menjaga jalan-jalan menuju Labersa dengan cara hilir mudik, baik berjalan kaki maupun mengenakan mobil dan setiap anggota TNI dilengkapi dengan senjata laras panjang. Sedangkan pengamanan mendekati Hotel Labersa, Polri memperketat dengan kawalan Brimob dan tampak stand by water canon. Polisi Militer (PM) juga ikut berjaga-jaga di hotel berbintang lima tersebut dan dipintu masuk, pengawalan lintas pengamanan dilakukan dengan sangat ketat. Bakal Calon yang hadir sore Ahad (4/10) sekitar pukul 15.50 WIB di Labersa Hotel, Tomy Soeharto dikawal dengan ketat oleh Bodyguard. Terlihat enam bodyguard yang selalu mengawal Tomy dan saat datang dirinya disabut dengan teriakan hidup bang Tomyy oleh sebagian peserta Munas yang sudah dilokasi acara. Setelah masuk ke Hotel sejenak, Tommy lalu berjalan keluar menuju lapangan Golf untuk bermain. Mbak Tutut, kakak Tomy, dikabarkan juga akan hadir pada pelaksanaan Munas dan walaupun Hotel Labersa sudah penuh, Hotel Mayang Garden sebagai penginapannya namun dengan permintaan agar salah satu kamar direhab terlebih dahulu.(hpz)


Pontianak Post

ANEKA

Senin 5 Oktober 2009

Warga Mulai Kelaparan Sambungan dari halaman 1

nggak butuh pakaian,” keluhnya.Yulianti bersama ratusan warga lain hampir putus asa. Pasalnya, persediaan makanan mereka sudah menipis. ’’Bisa makan sekali sehari sudah untung,” ujarnya. Hal serupa terjadi di Kota Pariaman. Tak urung, saat bantuan tiba, para warga langsung mengular antre di posko bencana. Bahkan, mereka saling berebut mi yang dibagikan para relawan. ’’Sabar, ya bapak-bapak, ibu-ibu,” ujar salah seorang relawan.Namun, para warga semakin tidak sabar. ’’Sabar bagaimana, sudah kelaparan seperti ini,” celutuk salah seorang ibu. Mendengar celetukan itu, para relawan hanya tersenyum. Di perkampungan China, Kota Padang, warga keturunan Tionghoa juga kekurangan makanan. Apalagi, mereka yang rumahnya habis ”tertelan” gempa. Sampai hari keempat pascagempa, sejumlah masyarakat mengeluh belum menerima bantuan dari pemerintah setempat. Masyarakat hanya bertahan dengan persediaan logistik yang tersisa. Para korban itu mengaku kecewa atas lambannya pendistribusian makanan. ’’Sampai hari ini kami sama sekali belum menerima bantuan. Bagaimana bentuk bantuan dan apa rasanya kami tak tahu. Sementara persediaan di rumah sudah sangat terbatas. Jika kondisi ini terus berlanjut, bisa-bisa kami mati kelaparan,” ujar Zulkani, salah seorang korban gempa di RT 01 RW 07 Pasar Ambacang. Dia sangat menyayangkan lambannya pendistribusian logistik dari pemerintah. Padahal, logistik tersebut sangat dibutuhkan masyarakat setempat. ’’Kami sangat ingin bantuan logistik itu segera datang. Kami yang tua-tua bisalah menahan lapar. Tapi, bagaimana dengan anak-anak?” ujarnya. Hal senada dikeluhkan Kasman, ketua RT 03 RW 05 Rawang

Tiga Ribu Warga di Perkampungan Tionghoa Ter...

Ketaping. Padahal, di tempat tinggalnya ada sekitar 500 korban gempa. Lebih parah lagi beberapa dusun terpencil di Padang Pariaman. Di antaranya Dusun Korong Sialangan, Padang Alai, Koto V Timur dan Desa Nagari Tandikek, yang berbatasan dengan Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung. Persediaan makanan warga, seperti beras dan mi, sudah menipis. Bahkan, ada yang sudah tak memiliki beras sama sekali. ’’Di bawah (Padang Alai, Red) katanya ada posko. Kami ingin minta bantuan makanan,’’ ujarnya. Memasuki dusun itu, yang terlihat hanya puing-puing rumah berserakan. Tatapan para bocah terlihat kosong, seolah tak bermasa depan. Sudah beberapa hari ini mereka hanya makan mi. ’’Kami harus berhemat. Yang penting bisa makan bareng-bareng,’’ jelas Firdaus, salah seorang warga Korong Sialangan. Bukan hanya kondisi rumah mereka yang mengenaskan. Pada malam, dusun itu gelap gulita. Selain listrik yang memang belum masuk, minyak tanah yang biasa untuk menghidupkan lampu tidak bisa lagi mereka dapatkan. Kalaupun ada sisa sedikit, mereka lebih memilih menggunakan untuk memasak. Kemarin warga mulai berbenah. Mereka mengais-ngais barang yang diperkirakan masih bisa dipakai. Peralatan rumah tangga yang masih bisa diperbaiki mereka selamatkan. Kursi, meja, lemari, dan perabotan lain mereka kumpulkan. Mereka juga mengais sisa makanan di reruntuhan rumah mereka. ’’Setiap hari kami mencari sisa makanan seperti ini,’’ ujar Tahir, warga lainnya. Karena mulai kelaparan, warga mulai ada yang turun ke bawah perbukitan. Mereka mendatangi posko bantuan yang ada di Padang Alai. ’’Hingga hari ini, belum ada bantuan yang datang,’’ ujar Samiun, juga warga Korong Sialangan.

Sumbangan Sabtu (3/10) Sambungan dari halaman 1 10. TB Budaya 11. Hamba Allah (E) 12. Hamba Allah (S) 13. S&N 14. CLY 15. Karyawan Indotama Motorika 16. Lim Leng Heng 17. HH 18. NN 19. Hamba Allah 20. Hamba Allah 21. Harum Sejati (Pondok Agung) 22. Wiyan Jumlah Total Melalui Dompet Umat 1. Sulastri 2. SLTP 21 Tanjungraya 3. Hamba Allah 4. Hamba Allah Jumlah

Rp 300,000 Rp 50,000 Rp 150,000 Rp 50,000 Rp 300,000 Rp 308,500 Rp 300,000 Rp 1,000,000 Rp 788,000 Rp 10,000 Rp 30,000 Rp 200,000 Rp 300,000 Rp 8,115,300 Rp 42,108,800 Rp Rp Rp Rp

50.000 1.000.000 200.000 200.000

Rp

1.450.000

Posko YBS Pontianak Sumbangan Jumat Rp 63.000.000 Sumbangan Sabtu(3/10) 1. Tan Khiang Hua dan Ng Bak Hong Rp 10.000.000 2. Khouw Ceng Tie dan Polina Rp 5.000.000 Rekening Posko Solidaritas Gempa Sumatera Yayasan Bhakti Suci atasnama Hasagaf, BCA ac/no 029 154 2688, CIMB Niaga ac/no 388-01-09220-18-4.

Sejatinya, warga memaklumi bila belum ada bantuan yang datang lantaran sulitnya akses menuju ke dusun mereka. Tapi, mereka berharap agar usaha mencari bantuan makanan ke posko bisa berhasil. ’’Dari dulu kami memang terisolasi, apalagi setelah ada gempa ini,’’ ucapnya. Nagari Tandikek memiliki beberapa korong (setingkat dusun), antara lain Jumanak, Gunuang Tigo, dan Lubuaklaweh. Kira-kira 90 persen rumah penduduk dan fasilitas umum di tiga dusun itu rata dengan tanah. Ratusan orang diperkirakan tertimbun reruntuhan bukit yang mengitari nagari tersebut. Meski kondisinya separah itu, bantuan berupa makanan, minuman, pakaian, atau obatobatan belum didapat warga. Begitu pula tim SAR TNI dan Polri, belum ada yang datang untuk mengevakuasi atau mencari ratusan warga, sebagaimana yang terlihat kemarin siang, Minggu (4/10). Karena itu, tidak mengherankan, saat itu, desa Nagari Tandikek yang sebelah utara berbatas dengan Kabupaten Agam dan Gunung Tandikek, sebelah selatan dengan Kanagarian Sungai Durian dan Kecamatan Padang Sago, sebelah barat dengan Kecamatan V Koto serta Bukit Barisan tersebut benar-benar mirip sebuah perkampungan yang mati. Sunyi. Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Heryanto Rustam tidak menampik adanya daerah yang belum tersentuh bantuan. Karena itu, dia berjanji mempercepat pendistribusian bantuan. ’’Memang kami akui, mungkin masih ada daerah yang belum tersentuh bantuan. Bantuan yang masuk dibagi rata. Jadi, dapatnya memang sedikit-sedikit seperti itu,” jelasnya. ’’RT yang telah mendapat bantuan tidak diprioritaskan lagi. Saya juga berharap ketua RT setempat menjemput bola. Jangan hanya menunggu di posko bantuan. Datanglah ke kelurahan atau kecamatan jika stok makanan bagi korban gempa di daerahnya sudah menipis,” imbuhnya. Dirjen Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Depkes RI mendeteksi 10 titik yang dikategorikan kawasan rawan penyakit menular. Penyakit yang dianggap rawan tersebut, antara lain, malaria dan kolera. Untuk itu, pihaknya melakukan penyemprotan. Lokasi awal penyemprotan adalah Adira, Ambacang, dan kawasan Pondok. Tiga kawasan itu dianggap rawan terhadap penyakit menular tersebut. Firman, petugas lapangan Dirjen PPPL, menyebutkan, selain menyemprotkan disinfektan, pihaknya memberikan imunisasi kepada petugas tim evakuasi, relawan, dan masyarakat. Sanitasi termasuk hal yang dianggap rawan penyakit. Karena itu, tempat tersebut juga diperhatikan. ’’Kalau sanitasi tidak disemprot, warga bisa terserang penyakit. Berbagai macam penyakit akan timbul akibat bencana besar seperti ini,” jelasnya. Hingga kemarin, jumlah korban tewas terus meningkat. Namun, pendataan yang dilakukan kerap berbeda. Pada Sabtu (3/10) pukul 21.00, data korban meninggal yang dirilis Satkorlak Pemprov Sumbar

mencapai 613 orang. Namun, hingga pukul 16.00 kemarin, jumlahnya turun menjadi 606 orang. ”Ada kesalahan verifikasi,” ujar salah seorang petugas pendataan yang enggan namanya dikorankan. Yang pasti, kata dia, jumlah korban terus bertambah. Jumlah korban hilang mencapai 343 orang. Korban yang terluka berat 412 orang dan luka ringan 2.093. Sedangkan jumlah penduduk yang mengungsi mencapai 736 orang. Rumah penduduk yang rusak berat juga terus bertambah. Jumlahnya mencapai 83.883 rumah. Rusak sedang berjumlah 32.773 dan rusak ringan 2.093 rumah. Sejumlah sarana publik yang katanya segera diperbaiki juga belum tersentuh. Total ada 138 sekolah yang rusak berat, 94 sekolah rusak sedang, dan 70 rusak ringan. Tempat pelayanan kesehatan yang rusak berat ada 25 unit, rusak sedang 7, dan rusak ringan 9. Tentang jumlah korban tewas, Depkes memiliki data yang berbeda. Jumlah korban meninggal yang masuk rumah sakit ada 551 orang. Sedangkan yang mengalami luka ada 3.435 orang. Termasuk di dalamnya 785 korban luka berat seperti patah tulang. ”Diperkirakan masih ada ribuan orang yang tertimbun,” ujar Rustam S. Pakaya, kepala Pusat Krisis Penanggulangan Bencana Depkes. Rustam mengatakan, pihaknya telah menambah 330 kantong mayat, 400 bed, dan 400 makanan pendamping ASI. ”Saat ini yang penting adalah bantuan makanan. Tenaga medis sudah sangat berlebih,” ungkap Rustam. Karena itu, lanjutnya, Depkes berupaya menggalang bantuan makanan. ’’Dan segera didistribusikan karena para korban amat membutuhkan,” ujarnya. Di sisi lain, para korban gempa masih trauma. Buktinya, masih banyak warga yang memilih tidur di luar. Padahal, cuaca cukup dingin pada malam hari. Ratna, 33, warga keturunan Tionghoa yang rumahnya roboh di Jalan Kapal Karam, memilih tidur di luar bersama dua anaknya. ”Anakanak sampai nggak berani tidur di rumah,” ungkapnya. Seluruh warga Desa Banuaran, Padang, juga memilih tidur di luar rumah. Mereka mengkhawatirkan datangnya gempa susulan. ”Kami akan tidur di luar sambil memastikan tak ada gempa susulan,” ucap Prakoso, salah seorang warga. Selain itu, kata dia, banyak rumah penduduk yang memang tidak layak ditempati. ”Nanti malah tibatiba roboh dan banyak korban lagi,” ucapnya. Para warga tidur berderet panjang di tenda-tenda yang mereka dirikan. ”Mudahmudahan tidak hujan,” ucapnya diamini para tetangganya. Belum habis gempa susulan akibat gempa yang berpusat di Pasaman, Rabu (30/9), kemarin warga Rao Kabupaten Pasaman dikejutkan guncangan gempa Minggu (4/10) dua kali. Gempa terjadi pukul 03.00 WIB dan pukul 13.45.04 WIB. Akibatnya warga Rao cemas dan berlarian ke luar rumah. Gempa dengan kekuatan 4,2 SR itu berlangsung selama beberapa detik disusul getaran kecil. Belum diketahui secara pasti pusat terjadinya gempa. (kit/jpnn/iro)

Rumah Sekampung Habis, Belum Tersentuh Bantuan Sambungan dari halaman 1

tidak mudah. Semua jenis alat transportasi tidak bisa menjangkau tempat itu. Seluruh jalan rusak. Jangankan kendaraan roda empat, sepeda motor pun tak bisa lewat. Satu-satunya cara untuk menjangkau kawasan tersebut hanya dengan berjalan kaki. Dari Padang Alai sebenarnya tidak terlalu jauh. ”Hanya” sekitar tujuh kilometer. Tapi, karena medannya yang berbukit dan licin, berjalan kaki tujuh kilometer membutuhkan waktu 1 jam 40 menit. Oleh warga, Pontianak Post diantar menyusuri perbukitan yang sebagian besar sudah longsor. Jembatan yang ada juga nyaris ambruk, namun tetap bisa digunakan untuk pejalan kaki. Jalanan licin karena setelah longsor hampir tiap hari gerimis dan hujan. Di kawasan perbukitan seperti itu, getaran gempa dirasa-

11

kan sangat besar oleh warga. Itulah sebabnya, semua rumah di dusun itu hancur. Apalagi, setelah gempa langsung diikuti longsornya tanah perbukitan. Mayoritas warga kini tinggal di tenda atau menggelar tikar apa adanya. Semua itu mereka dirikan secara swadaya. Saat ini mereka sangat membutuhkan bantuan makanan. Untuk pakaian, sementara masih bisa diatasi dengan mengenakan pakaian dari mengais di reruntuhan rumah. ’’Kami juga membutuhkan tenda karena lama-kelamaan kedinginan tidur di luar,’’ ujar Firdaus, salah seorang warga yang berencana turun dari perbukitan untuk mencari bantuan. Ya, saat ini warga dusun tersebut terancam kelaparan. Persediaan makanan, seperti beras dan mi, sudah menipis. Bahkan, ada yang sudah tak memiliki beras sama sekali. ’’Di bawah (Padang Alai, Red) katanya ada posko. Kami in-

gin minta bantuan makanan,’’ ujarnya. Memasuki dusun itu, yang terlihat hanya puing-puing rumah berserakan. Tatapan para bocah terlihat kosong, seolah tak bermasa depan. Sudah beberapa hari ini mereka hanya makan mi. ’’Kami harus berhemat. Yang penting bisa makan bareng-bareng,’’ jelas Firdaus. Bukan hanya kondisi rumah mereka yang mengenaskan. Pada malam, dusun itu gelap gulita. Selain listrik yang memang belum masuk, minyak tanah yang biasa untuk menghidupkan lampu tidak bisa lagi mereka dapatkan. Kalaupun ada sisa sedikit, mereka lebih memilih menggunakan untuk memasak. Kemarin warga mulai berbenah. Mereka mengais-ngais barang yang diperkirakan masih bisa dipakai. Peralatan rumah tangga yang masih bisa diperbaiki mereka selamatkan. Kursi, meja, lemari, dan perabotan lain mereka kumpulkan. Mereka

juga mengais sisa makanan di reruntuhan rumah mereka. ’’Setiap hari kami mencari sisa makanan seperti ini,’’ ujar Tahir, warga lainnya. Karena mulai kelaparan, warga mulai ada yang turun ke bawah perbukitan. Mereka mendatangi posko bantuan yang ada di Padang Alai. ’’Hingga hari ini, belum ada bantuan yang datang,’’ ujar Samiun, juga warga Korong Sialangan. Sejatinya, warga memaklumi bila belum ada bantuan yang datang lantaran sulitnya akses menuju ke dusun mereka. Tapi, mereka berharap agar usaha mencari bantuan makanan ke posko bisa berhasil. ’’Dari dulu kami memang terisolasi, apalagi setelah ada gempa ini,’’ ucapnya. Selain kampung dan rumah, warga kehilangan sumber penghidupan. Semua sawah mereka rusak. ’’Lihat, sawah di pinggir-pinggir bukit ini rusak semua,’’ ucap Samiun. (nw)

Sambungan dari halaman 1

reruntuhan bangunan. Saat tim SAR membongkar satu rumah di sana kemarin, ditemukan 35 orang yang meninggal tertimbun reruntuhan. Rustam menjelaskan, Depkes telah mengerahkan lebih dari 3 ribu petugas kesehatan hingga kemarin. Itu termasuk 700 dokter spesialis. ”’Untuk masalah kesehatan, kami jamin tidak ada persoalan. Kami sudah keliling seluruh daerah dan semua teratasi,” jelasnya. Depkes juga menambah 270 bed untuk perawatan korban. Selain itu, dua ton obat-obatan juga sudah didistribusikan. Bantuan asing juga terus mengalir. Misalnya, dari AS, Republik Ceko, Slovakia, Jepang, dan Singapura. Beberapa negara lain juga berencana mengirim bantuan tenaga medis. Sebelumnya, badan kemanusiaan PBB menyebut korban tewas mencapai 1.100 orang. Selain itu, lebih dari 20 ribu rumah dan bangunan hancur. Sebanyak 2.400 orang warga dilarikan ke rumah sakit akibat luka-luka yang diderita. Jumlah korban terus bertambah. Selain kerusakan akibat gempa cukup parah, evakuasi terhadap korban masih terhambat di sejumlah daerah karena ketiadaan peralatan berat. Penggunaan alat berat di wilayah tertentu justru mengancam keselamatan para korban, terutama yang diperkirakan masih hidup di bawah reruntuhan bangunan. Laporan yang masuk ke PBB

dan Palang Merah Internasional menyebut bahwa sekitar 4 ribu orang diperkirakan masih terjebak dan terkurung di bawah reruntuhan bangunan. “Belum diketahui berapa yang bisa bertahan dan diselamatkan,’” kata Koordinator Kemanusiaan PBB di Indonesia El-Mostafa Benlamlih. Bob McKerrow, kepala delegasi Federasi Palang Merah Internasional dan Masyarakat Bulan Sabit Merah, senada. Menurut dia, angka 4 ribu merupakan estimasi setelah timnya mengunjungi Kota Padang dan wilayah sekitarnya. “Kami perkirakan sebesar itu. Orang tidak suka angka itu karena tidak ingin keluarga mereka bertambah sedih,” ujarnya. Isu Diskriminasi Di tengah kemelut bencana seperti ini, distribusi bantuan terutama makanan dirasa belum merata. Setidaknya, itulah yang dirasakan sebagian warga keturunan Thionghoa yang bermukim di Pondok China. Beberapa warga merasa bahwa bantuan yang diberikan pemerintah kota terhadap mereka amat minim. Beberapa warga Tionghoa merasakan perlakuan itu dan mengaku cukup sedih karena kenapa diskriminasi itu terjadi pada saat terjadinya bencana seperti ini. ”Sejak hari pertama gempa, kami belum mendapat bantuan sama sekali,” aku Ny Esther, salah seorang warga yang bermukim di Jalan Klenteng. Kendati demikian dia mengaku tak ambil pusing. ”Mungkin pemkot masih fokus terhadap daerah yang

lebih membutuhkan. Kalau di sini masih pusat kota,” ujar perempuan berusia 43 tahun itu. Rumah Ny. Esther sendiri luluh lantak akibat gempa. Bangunannya tinggal separo seperti dibelah menjadi dua. Kendati belum mendapat bantuan, Ny Esther saling membantu dengan tetangganya. “Kalau hari ini saya memiliki masakan berlebih pasti saya bagikan ke tetangga. Mereka adalah keluarga terdekat kami,” terangnya. Tak jarang, kata dia, mereka kerapkali masak dan bersantap bersama. Dia menuturkan, sejak bencana itu terjadi suasana guyup antar warga Tionghoa semakin erat. ”Kepada siapa lagi kita saling minta bantuan kalau tidak antar saudara (suku, red) sendiri,” cetusnya. Isu diskriminasi juga dirasakan Ketua RW III Kampung Pondok Indah Mintarja. Dia mengatakan, sejak peristiwa gempa terjadi di daerah itu, kawasan tersebut hanya menerima 40 boks teh kotak. ”Saya tidak melihat ada bantuan lain yang didistribusikan di kampung ini,” ucapnya. Padahal, kata dia, hampir 80 persen area tersebut mengalami kerusakan. Mintarja mengaku menerima sms-sms yang berisi tentang perlakuan diskriminasi terhadap warga Tionghoa. ”Karena itu, kami tak menerima bantuan. Bisa jadi itu hanya isu,” ujarnya seperti menghibur diri. Yang pasti pihaknya bersama warga lain terus berkordinasi agar tidak kekurangan makanan. (kitAFP/dwi)

Nagari Tandikek Jadi Kuburan Masal Sambungan dari halaman 1

pada Jumat siang (2/10). Nagari Tandikek memiliki beberapa korong (setingkat dusun), antara lain Jumanak, Gunuang Tigo, dan Lubuaklaweh. Kira-kira 90 persen rumah penduduk dan fasilitas umum di tiga dusun itu rata dengan tanah. Ratusan orang diperkirakan tertimbun reruntuhan bukit yang mengitari nagari tersebut. Meski kondisinya separah itu, bantuan berupa makanan, minuman, pakaian, atau obat-obatan belum didapat warga. Begitu pula tim SAR TNI dan Polri, belum ada yang datang untuk mengevakuasi atau mencari ratusan warga, sebagaimana yang terlihat kemarin siang, Minggu (4/10).Tidak mengherankan, saat itu, Nagari Tandikek yang sebelah utara berbatas dengan Kabupaten Agam dan Gunung Tandikek, sebelah selatan dengan Kanagarian Sungai Durian dan Kecamatan Padang Sago, sebelah barat dengan Kecamatan V Koto, dan sebelah timur dengan Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung serta Bukit Barisan tersebut benar-benar mirip sebuah perkampungan yang mati. Sunyi. Walaupun demikian, Jawanis bersama puluhan warga Tandikek yang masih bertahan hidup belum mau beranjak dari kampung mereka yang dalam pameo masyarakat Minangkabau disebut sebagai ikue darek kapalo rantau (ekor darek kepala rantau) atau daerah yang terletak antara wilayah rantau (Pariaman, Padang, dll) dengan wilayah darek (Luhak Limopuluah Koto, Tanahdata, dan Agam). ’’Lun mungkin wak pai dari siko, Pak. Kami yakin, masih ado dunsanak nan iduik (Belum mungkin saya pergi dari sini. Saya yakin, masih ada keluarga atau kerabat yang hidup),” kata

Jawanis ketika disarankan menunggu kedatangan tim SAR di posko-posko terdekat. Jawanis memang sangat berharap, orang-orang terdekatnya selamat dari maut. Sebab, sebagaimana disampaikannya kepada Wakil Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi yang hari itu memimpin relawan dari Satkorlak Limapuluh Kota dengan ditemani Camat Patamua Nur Hida, di antara 22 orang anggota keluarga terdekatnya, baru enam orang yang ditemukan selamat. ’’Makonyo, awak cari di dalam rumah ko. Untuanguntuang ado juo nan hiduk (Makanya, saya cari di dalam rumah. Mudah-mudahan ada juga yang hidup),” ujar Jawanis, dengan mata berkaca-kaca. Semangat untuk mencari anggota keluarga yang hilang di Korong Jumanak menjelang pembuatan makam masal di kawasan tersebut oleh Pemprov Sumbar juga diperlihatkan seorang wanita berusia sekitar dua puluh empat tahun, asal Lubuak Aluang.’’Rumah mertua saya ada di Kampung Jumanak ini. Waktu gempa, beliau di sini. Saya sekarang mencarinya, mudah-mudahan beliau selamat,” ujar perempuan yang baru datang dari Lubuak Aluang itu kepada wartawan, sebagaimana juga didengar oleh Irfendi Arbi yang ditemani Nur Hida. Di Korong Lubuaklaweh yang merupakan dusun tetangga Korong Jumanak, kondisi juga terlihat amat memprihatinkan. Tanah dan pasir putih menimbun rumah-rumah warga. Tampak, beberapa rumah gadang kebanggaan urang Minang hanya tinggal bagian gonjongnya. Dua hari lalu, kondisi darurat di Lubuaklaweh belum tersentuh sama-sekali. Namun, kemarin tim SAR bersama warga sudah turun untuk melakukan evakuasi dan penca-

rian. Hasilnya, ada beberapa jenazah yang bisa ditemukan. Karena itu, meski dirundung kesedihan, warga dan tim SAR masih bersemangat mencari korban lain. Di saat warga masih bersemangat mencari korban dan keluarga yang masih hidup, pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyepakati pembuatan makam masal di kampung tersebut. ’’Berdasar keputusan rapat hari ini, kami akan menjadikan wilayah tersebut (Tandikek) sebagai kuburan masal,” ujar Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Dede Nuzul Putra. Kata Dede, dalam rapat tersebut, pemerintah akan lebih memfokuskan pencarian pada korban yang mungkin masih dapat bertahan hidup dalam reruntuhan bangunan atau yang cedera. ’’Lokasi ini agak sulit dijangkau dan mereka (korban) sudah tertimbun cukup lama, selama tiga hari. Jadi, tidak ada kemungkinan hidup,” katanya. Selain itu, lanjut Dede, alatalat berat yang dibutuhkan untuk proses evakuasi korban masih sangat minim. Pemerintah daerah pun akan meminta bantuan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk meyakinkan keluarga korban agar rela memakamkan keluarganya dalam pemakaman masal. Namun, rencana pembuatan makam masal di Tandikek itu belum ditanggapi oleh beberapa masyarakat di ujung utara Kabupaten Padang Pariaman tersebut. Beberapa keluarga korban justru masih berharap, pencarian dapat dilakukan hingga dua hari ke depan. ’’Kalau juga belum ketemu, baru dilakukan pemakaman masal. Sebab, kami yakin, masih ada yang hidup,” kata beberapa warga. Mungkinkah? (fajar rillah vesky/jpnn/iro)

Relawan Kalbar Siap ke Padang Sambungan dari halaman 1

Sementara itu, penyaluran dana pun dapat dilakukan via rekening bank. Antara lain Bank Mandiri di 146-00-0496614-4, BCA di 029-14749-33, Bank Muamalat di 621-00053-15, dan Syariah Mandiri di 025000446-7. Pemberi donasi via rekening bank diminta men-

cantumkan keterangan ’donasi gempa’ dan mengkonfirmasi ke 081345653653. Masyarakat pun dapat menyalurkan bantuan di 80 kotak kepedulian yang tersebar di berbagai titik di Kota Pontianak. Disamping itu, untuk mengefektifkan bantuan. Dompet Ummat mengajak kerjasama berbagai organisasi bisnis untuk berbagi peduli yang dapat ber-

bentuk potongan-kemanusiaan, seperti yang dilakukan Pemkot Pontianak (Persipon). 10% dari setiap tiket masuk pertandingan Persipon digunakan untuk donasi. Tema ’menonton sambil beramal’ diambil pihak Persipon. Selain itu, Studio 21 juga memberikan kupon donasi dan memuatkan penayangan iklan gratis pada Tim SGS. (mde)

Ingin Belajar Politik Sambungan dari halaman 1

Apakah nanti ingin jadi pengurus Golkar, Mano menjawab belum berminat terjun di dunia politik. Dia juga mengatakan, belum ada keinginan untuk maju sebagai caleg Golkar pada Pemilu 2014. ”Sampai

saat ini, Mano belum ditawari oleh Golkar jadi pengurus dan Mano sendiri belum ada minat. Ingin tahu dulu dan ingin lihatlihat,” ujar Mano santai sambil melayani banyaknya peserta munas yang ingin berfoto dengan dirinya di taman Gajah, samping Labersa Hotel.

Ibunda Mano, Daisy, menyebutkan bahwa mereka datang bukan karena mendukung salah seorang calon. ”Kami diundang bukan oleh salah satu calon. Tapi, dari DPP Golkar dan sekaligus Laskar Merah Putih ingin juga hadir di munas ini,” ujar Daisy. (hpz/jpnn/agm)


Pontianak Post

cmyk

12

Senin 5 Oktober 2009 M / 16 Syawal 1430 H

Mayoritas Calon Hakim Agung Bermasalah

KPK

SBY Umumkan Plt Pimpinan

+

SETELAH tertunda karena fokus penanganan gempa, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini akan menerima secara resmi tiga nama Plt pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tim lima akan menyerahkan langsung kepada presiden, dan akan diumumkan kepada publik. “Tim lima secara resmi menyerahkan kepada presiden Senin. Namanama Plt pimpinan KPK Andi Mallarangeng akan diserahkan secara resmi, karena tim ini ditugaskan melalui Perppu,” kata Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng kemarin (4/10). Andi mengatakan, setelah diserahkan, ketiga nama Plt bakal diumumkan secara luas kepada masyarakat. Tim lima seharusnya sudah menyerahkan hasil penunjukan Plt secara resmi kepada presiden pada 1 Oktober lalu. Pelantikan Plt pimpinan KPK seharusnya sudah harus dilakukan 2 Oktober. Namun, begitu tiba dari lawatan tujuh hari di Amerika Serikat, presiden harus langsung berkonsentrasi memantau kegiatan tanggap darurat gempa di Sumatera Barat yang terjadi pada 30 September. Andi mengakui, penyerahan dan pelantikan pimpinan KPK memang mundur dari jadwal semula. Presiden dijadwalkan menerima tim lima, setelah mengikuti upacara Hari Ulang Tahun TNI yang jatuh hari ini. Mundurnya pengumuman Plt pimpinan KPK itu juga memunculkan sejumlah persoalan di publik. Di antaranya, sifat kegentingan memaksa di balik lahirnya Perppu No 4 tahun 2009 itu bisa dipertanyakan. Tim lima juga disorot tidak terbuka soal calon pejabat sementara lembaga antikorupsi yang pemilihannya di tangan mereka. Sebelumnya anggota tim lima Menkumham Andi Mattalatta juga tak berani menjanjikan kapan nama tersebut bakal diserahkan presiden. Sebab, nama-nama yang dipilih masih mungkin berubah. Tiga nama yang beredar di publik adalah mantan Wakil Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean, mantan Deputi Pencegahan KPK Waluyo, dan mantan anggota tim seleksi pimpinan KPK Mas Achmad Santosa. Direktur Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) UGM Zainal Arifin Mochtar menilai bahwa sejak awal dirinya tetap menolak perppu tersebut. “Sejak awal saya sudah menolak perppu jadi apapun turunannya, akar yuridisnya tetap dipertanyakan, yakni lahirnya tim lima dan Plt KPK yang dipilih,” jelas Zainal, kemarin. (sof/git/iro)

Ada yang Selingkuh dan Main Perkara

Frizal/Jawa POS

SUSAH AIR: Pasca Gempa, warga padang sulit mendapatkan air bersih. Tampak antrian air di jalan Gaja Mada Kota Padang, kemarin (4/10).

JAKARTA – Penjaringan hakim agung oleh Komisi Yudisial mendapat sorotan. Hasil tracking terhadap calon hakim agung oleh Indonesia Corruption Watch (ICW) menunjukkan sejumlah nama yang kini digodok bermasalah. Di antara 35 calon hakim agung yang mengikuti seleksi tahap akhir KY, 25 orang bermasalah. Hanya tiga calon yang dinilai kredibel dan sejauh ini tidak memiliki persoalan terkait dengan integritas sehingga layak menjadi hakim agung. ”Untuk sisanya (tujuh calon), masih dipertanyakan kualitas dan integritasnya,” kata Koordinator Bidang Hukum dan Monitoring Peradilan ICW Illian Deta Arta Sari kemarin (4/10). Kriteria hakim bermasalah yang terdapat pada calon hakim agung itu, antara lain, selingkuh, memiliki WIL (wanita idaman lain), dan KDRT sebanyak lima orang. Kemudian, calon yang termasuk job seeker (pencari kerja) berjumlah lima orang. ”Ini menunjukkan orientasi yang tidak jelas dalam penegakan hukum,” jelas Illian. Selain itu, ada calon hakim yang memiliki kekayaan dan gaya hidup ti­­ dak wajar (4 orang), terindikasi ber­main

perkara atau menjadi makelar kasus (3), menyalahgunakan we­wenang (3), tidak jujur dalam pelaporan kekayaan (3), dan terindikasi korupsi (2). Bahkan, sampai ada orang yang gelar akademiknya dipertanyakan. ”Beberapa calon hakim agung memiliki lebih dari satu masalah,” urai Illian. ICW meminta KY tidak memaksakan untuk mengajukan 18 nama calon ke DPR guna mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test). Mereka bakal diajukan untuk mengisi posisi enam hakim agung yang lowong. ”Jangan meloloskan calon hakim agung yang justru membahayakan peradilan Indonesia,” tegasnya. Di tempat terpisah, hasil pemantauan Masyarakat Pemantau Peradilan Indonesia (Mappi) FH UI menunjukkan, penguasaan hukum formil maupun materiil calon hakim agung masih kurang. ”Itu membuat harapan masyarakat agar MA memiliki hakim agung yang berkualitas tidak terpenuhi dalam proses seleksi ini,” kata Ali Aranoval, anggota Mappi. Mappi juga menyoroti kinerja komisioner KY yang tidak memaksimalkan data berdasar laporan masyarakat melalui verifikasi calon. ”Akibatnya, beberapa calon hakim agung yang integritasnya diragukan masyarakat dikhawatirkan lolos,” kata Ali. (git/fal/oki)

+

PLN Kirim 111 Trafo dan 23 Genset Pasok ke Padang dan Pariaman JAKARTA – PT Perusahaan

Listrik Negara (persero) berusaha keras mempercepat pemulihan penerangan di Kota Padang dan Pariaman. Hingga kini, perusahaan setrum negara itu telah mendistribusikan

111 trafo serta 23 genset ke kota yang mengalami gempa hebat tersebut. Dirut PLN Fahmi Mochtar mengatakan, 54 persen penerangan Kota Padang sudah dipulihkan, sedangkan Kota Pariaman 33 persen. Keseluruhan feeder yang berjumlah 29 dengan 227 gardu distribusi yang memasok kebutuhan listrik Kota Padang sudah beroperasi normal. Untuk Pariaman, setelah lima feeder dan 88 gardu distribusi di antara total 288 gardu diperbaiki, listrik kembali normal. PLN menargetkan dalam waktu seminggu keseluruhan gardu distribusi bisa berfungsi. ’’Kami harus memperce-

pat penyalaan listrik dengan mengerahkan bantuan dari berbagai daerah karena tersebarnya kerusakan. Banyak tiang listrik yang roboh, kabel ke rumahrumah putus, dan banyak gardu distribusi yang rusak,’’ katanya saat dihubungi Sabtu (3/10). Sebagian besar listrik tersebut digunakan untuk mengaliri objek vital seperti RSU Jamil, RSUD, bandara, kantor gubernur, korem, polda, 20 titik SPBU, dan fasilitas milik TNIAU. Memulihkan lampu-lampu penerangan jalan umum juga menjadi prioritas PLN. Meski begitu, belum tentu semua lampu di rumah dan gedung bisa menyala mengin-

gat kabel yang terputus harus diperbaiki terlebih dahulu demi keselamatan warga dan petugas di lapangan. Mengenai pemadaman di Pariaman, Fahmi menjelaskan bahwa saat ini tim teknis PLN juga bekerja. Untuk mempercepat pemulihan, PLN telah mengirimkan tambahan teknisi dari berbagai daerah Sumatera, DKI, dan Jabar. Saat ini jumlah tenaga teknis di Padang-Pariaman mencapai 333 orang. Mereka terdiri atas 93 tenaga PLN setempat dan 240 bantuan dari seluruh unit PLN. ’’Jumlah ini akan terus bertambah dengan kiriman dari unit-unit lain yang segera menyusul,’’ jelasnya. (luq/oki)

Warga Segedong Geger Pembunuhan Indikasi Munirah Korban KDRT SEGEDONG - Warga, Du­ sun Kemuning, Sui Belanga, Desa Sui Purun Besar, Kecamatan Segedong, Kabupaten Pontianak, Minggu (4/10) pukul 07.00 WIB dibuat geger setelah mengetahui Ny Munirah alias Uning, 38 tahun menjadi mayat. Almarhumah ditemukan warga RT 09 RW 03, setelah melihat ketiga anaknya menangis turun dari rumah. Warga kemudian curiga dan langsung memasuki rumah Munirah. Mereka terperanjak melihat jasad Munirah yang sudah terbujur kaku. Kepala dusun, kades dan pos polisi segera diberitahu atas kejadian tersebut. Informasi yang dihimpun Pontianak Post dari tetangga korban, almarhumah dan suaminya baru sekitar setahun tinggal di lokasi itu. Keduanya dipercaya kades untuk menggarap kebun kelapa guna diambil nira untuk dijadikan gula kelapa. Kepala Dusun Kemuning Muhammad Ali menjelaskan Ny Munirah dan suaminya Jamiat alias Along, bukanlah warga setempat. Mereka baru setahunan tinggal karena bekerja sebagai pemanjat gula. Sebelum peristiwa menggemparkan pagi kemarin, pada Minggu dinihari, Jamiat alias Along, 40 tahun turun dari rumah dalam kondisi sempoyongan. Saat menyeberang dia ditabrak. Pelaku berhasil melarikan diri. Korban kemudian dibawa ke RSUD Rubini Mempawah. Hingga kemarin dia masih dirawat intensif. Polisi Segedong yang tiba

+

cmyk

+

HAMDAN/PONTIANAK POST

OLAH TKP : Petugas kepolisian melakukan olah TKP. Terdapat tanda-tanda kekerasan di fisik korban.

di tempat kejadian perkara (TKP), kemarin secepatnya mengamankan TKP dengan memasang police line. Jasad Munirah dibiarkan pada posisi semula, hanya ditutupi kain sambil menunggu petugas identifikasi dari Reskrim Polres Pontianak. Tewasnya Ny Munirah diduga akibat kekerasan dalam rumah tangga. Indikasi kuat pelakunya adalah sang suami. Dari hasil indentifikasi sementara petugas, berupa pengambilan sidik jari dan pemotretan, ditemukan memar ba­g ian muka seperti dahi, kelopak mata kiri dan kanan lebam. Di dada kiri juga terlihat lebam. Sedangkan mulut terdapat sisa darah. Kuat dugaan tewasnya almarhum akibat pukulan benda tumpul seperti tinju (dipukul dengan tangan kosong). Petugas Polres Pontianak, yang tiba di rumah duka langsung melakukan olah TKP, dengan pengambilan sidik jari dan pemotretan. Jamiat, suami korban yang masih dalam kondisi koma

di RSUD Rubini Mempawah langsung diamankan petugas dengan memborgolnya. Terlebih terdengar ada upaya yang bersangkutan melarikan diri ketika mulai siuman. “Kita tak ingin kecolongan. Korban tabrak lari itu, adalah kunci utama kita dalam kasus tewasnya Ny Munirah,” aku seorang petugas. Diduga kuat terjadi pertengkaran pada Sabtu malam antara Ny Munirah dan suaminya, Jamiat alias Along. Pertengkaran itu kemudian berlanjut dengan pemukulan hingga menyebabkan Munirah tak sadarkan diri. Setelah itu, Jamiat turun dari rumah. Apes baginya. Dia menjadi korban tabrak lari hingga mengalami luka-luka cukup parah. Unit III Reskrim Polres Pontianak yang berada dilokasi menyebutkan, setelah dilakukan pemotretan dan pengambilan sidik jari, mayat dibawa ke Dokkes Pontianak guna dilakukan otopsi. Itu dilakukan semata-mata untuk pembuktian faktor penyebab kematian Ny Munirah.(ham)


Pontianak Post l Senin 5 Oktober 2009

LFP

13 2 Atletico Madrid v Real Zaragoza 1

1 Barcelona v Almeria 0

Resino Perpanjang Nafas

REUTERS/Gustau Nacarino

Kemenangan Meragukan Berjibaku: Pemain Barcelona Seidu Keita (tengah) berjibaku dengan penjaga gawang Almeria Diego Alves dan Muchel dalam laga kemarin (3/10).

Barcelona sangat beruntung memiliki MADRID - Barcelona memenuhi ambisinya menggusur Real Madrid anak muda Pedrito ”Pedro” Rodriguez. dari puncak klasemen sementara Liga Di kala striker-striker top Barca tiba-tiba Primera. Pasukan Josep Guardiola mandul, jebolan akademi Barcelona itu sering muncul memecah kebunjuga memperpanjang rekor tak tuan. Dia jugalah yang akhirnya terkalahkan menjadi delapan mempersembahkan gol semata kali sepanjang awal musim ini. wayang Barca malam itu. Dia Sayang, kemenangan yang diraih menggoyang gawang Alves di pada pekan keenam dini hari kemenit ke-31. marin menunjukan tanda-tanda LFP ”Selalu menyenangkan raskelelahan penggawa Barcelona. Buktinya di kandang sendiri, Nou anya bisa mencetak gol, apalagi kalau Camp, Lionel Messi dkk hanya menang akhirnya tim saya menang,” ucap Pedrito tipis 1-0 atas tim papan tengah Almeria. sebagaimana dilansir AFP. ”Tapi kami Padahal Blaugrana (sebutan Barcelona) tahu, pelatih tidak akan gembira dengan tampil dengan kekuatan penuh. Messi hasil ini. Kami sering salah passing, menjadi ujung tombak bersama pemain tidak banyak menciptakan peluang. termahal Barca Zlatan Ibrahimovic. Dan kalaupun ada peluang kami tidak Mereka juga didukung penuh oleh Xavi bisa memanfaatkannya,” lanjut pemain danAndres Iniesta. Praktis, hanya striker 22 tahun itu. Usai kemenangan yang jauh dari veteran asal Prancis Thierry Henry saja meyakinkan itu, Guardiola memang yang tidak tampil lantaran cedera. Ternyata, formasi yang biasanya menyadari timnya sedang dalam maut itu kesulitan membobol gawang masalah.Anak buah dia tampil ragu-ragu Almeria yang dikawal oleh DiegoAlves. di kandang, dan itu sangat tidak biasa. Sebenarnya, jika dilihat dari penguasaan Meskipun mendapat dukungan penuh bola, Barcelona jauh lebih superior den- dari lini tengah, para ujung tombak gan ball possession mencapai 73 persen. Barca, terutama Messi, seakan tidak berfungsi. Peluang juga banyak tercipta.

David Villa

REUTERS/Heino Kalis

”Saya tahu ada yang salah dengan tim ini. Kami mencoba membuat Messi lebih terlibat dalam pertandingan,” kata Guardiola dalam wawancara dengan Sport. “Sejak saat ini, pemain lawan pasti membaca kelemahan kami. Tapi saya sudah tahu cara mengatasinya,” katanya buru-buru. Guardiola menekankan, kemenangan tipis itu bukan semata disebabkan oleh performa timnya yang buruk. Sebaliknya, itu karena penampilan Almeria yang jauh lebih bagus daripada yang dia prediksikan. “Mereka sangat ulet dan sulit dikalahkan,” ucapnya. Bagi Almeria, ucapan bernada membela diri dari Guardiola itu terdengar seperti pujian. Entrenador tim dari Andalusia itu membeberkan teknik defense yang sukses mengganjal laju pemain juara bertahan. ”Kami menerapkan pengawalan orang per orang. Untuk menghadapi tim yang mengandalkan soliditas seperti Barcelona, paling efektif adalah mematikan pergerakan individual,” papar Sanchez sebagaimana dilansir Marca. “Dengan mengawal ketat Xavi dan Iniesta, kami mengacaukan rencana

mereka. Barca tidak bisa membuat banyak peluang,” lanjut pelatih asal Meskiko itu. Di sesi konferensi pers usai pertandingan, Xavi sendiri mengaku frustasi dengan penjagaan ketat yang diterapkan pemain Almeria. Kendati menampilkan permainan atraktif, legenda Real Madrid itu tidak puas dengan pencapaian timnya. Sebab, mereka pulang keAndalusia tanpa membawa poin barang sebiji pun. Sanchez pun mencoba menghibur diri dengan mengatakan bahwa hasil itu bisa dijadikan suntikan kepercayaan diri Juan Manuel Ortiz dkk. (na)

MADRID - Kemenangan yang dinantikan Atletico Madrid akhirnya datang juga. Setelah menunggu selama lima pekan, Atletico meraih kemenangan pertama di Liga Primera musim ini. Di tengah derasnya terpaan kritik dan cemooh dari penggemarnya selama beberapa minggu terakhir, Los Rojiblancos (sebutan Atletico Madrid) mengalahkan Real Zaragoza 2-1 kemarin dini hari WIB. Kemenangan Atletico membuat sang entrenador (pelatih) Abel Resino untuk sementara selamat dari ancaman pemecatan. Setelah hanya mempersembahkan satu kemenangan dari tujuh laga terakhir (menang 2-0 atas Panathinaikos di ajang Liga Champions), manajemen memang masih bungkam soal posisi Resino. Tapi spekulasi santer beredar bahwa dia akan dipecat jika gagal menang atas Zaragoza di jornada (pekan) keenam ini. Namun, Resino menolak jika kemenangan Diego Forlan dkk kali ini hanya soal menyelamatkan dia dari kehilangan pekerjaan. Lebih dari itu, tiga poin penuh itu adalah hasil kerja keras anak buahnya, dan dia meminta publik tetap fokus kepada para pemain, bukan dirinya. “Di balik semua masalah yang menyertai kami, saya sangat bahagia dengan hasil yang dicapai mereka anak-anak hari ini (kemarin dini hari WIB),” terang Resino dalam wawancara dengan media lokal AS. “Saya tidak berpikir sedang menyelamatkan posisi atau apa, saya hanya konsentrasi menyelamatkan tim,” tegasnya. “Mereka berhak atas kemenangan

ini. Mereka sudah bekerja ekstrakeras, kami menciptakan banyak peluang dan tembakan, tapi masih kurang efektif di depan gawang. Itulah fokus perhatian kami saat ini,” imbuh pelatih 49 tahun itu. Atletico memang sudah mentas dari jurang degradasi. Mereka naik lima setrip dari peringkat 18 ke peringkat 13. Tapi wajar kalau Resino belum bisa tidur nyenyak. Posisi itu belum aman, mengingat tim-tim yang disalipAtletico baru main lima kali. Setidaknya, Tenerife, Sporting Gijon, dan Racing Santander masih berpeluang menyalip Atletico dan ”mengembalikan” mereka ke jurang degradasi. Tapi, untuk sementara penggawa Atletico memang boleh merayakan kemenangan ini. Di samping meraih tiga angka, mereka menemukan jagoan baru. Bukan Jose Jurado atau Antonio Lopez yang menyumbangkan gol bagi Rojiblancos. Tapi sosok baru di bawah mistar, yakni David de Gea. Pemuda 19 tahun itulah yang sejatinya menyelamatkan Atletico dari kekalahan. Baru tampil sekali musim ini, kiper timnas Spanyol U-20 itu langsung jadi figur penting. Dia menggagalkan penalti Marko Babic pada menit ke-20. Setelah itu, dia membuat tiga penyelamatan penting. “Debut seperti inilah yang saya impikan. Main bagus dan mengeblok penalti, sungguh sempurna,” ucap De Gea seperti dikutip Tribal Football. “Hasil ini bikin kami tenang dan percaya diri. Kami juga sudah beranjak dari papan bawah. Saya sangat senang bisa membantu tim,” lanjutnya. (na/aww)

Statistik Pertandingan Barcelona Almeria 7 Tembakan ke Gawang 0 10 Tembakan Melenceng 0 0 Penyelamatan 6 3 Offside 3 10 Sepak Pojok 3 3 Kartu Kuning 3 - Kartu Merah 18 Pelanggaran 14 73% Penguasaan Bola 27%

REUTERS/Susana Vera

selebrasi: Para pemain Atletico Madrid merayakan gol Antonio Lopez (dua dari kanan) dalam laga kemarin.


14 14

LFP

LFP

sosok

Masih Trauma Berbatov Penyerang Manchester United asal Bulgaria, Dimitar Berbatov, ternyata memiliki pengalaman pahit dalam karir sepak bolannya. Pemain 28 tahun itu mengaku pernah menjadi korban penculikan ketika berusia 18 tahun. Alasan penculikan itu pun terkait dengan karirnya di lapangan hijau. Dimana gangster pimpinan Georgi Illiev yang menculiknya disuruh oleh pihak yang ingin dirinya meninggalkan klubnya saat itu, CSKA Sovia, dan bergabung dengan klub lain, Dimitar Berbatov yaitu Levski Kjustendil. “Peristiwa itu benar adanya,” ujar Berbatov seperti dilansir situs Goal. “Itu benar-benar kejadian yang menakutkan. Tapi kejadian itu sudah berlangsung lama.” Berbatov mengatakan saat ini dirinya bisa selamat dari penculikan setelah menghubungi ayahnya, Ivan. Ayahnya kemudian menyelesaikan masalah tersebut. Tapi, meski sudah lama terjadi, mantan penyerang Tottenham Hotspur itu masih trauma jika mengingatnya. Sementara itu, terkait penampilannya yang juga belum menjanjikan selama berkostum Manchester United, Berba (sapaan Berbatov ) yakin musim ini dirinya bisa berperan lebih banyak. Apalagi setelah The Red Devils, julukan Manchester United, ditinggalkan salah satu pemain pentingnya, Cristiano Ronaldo, ke Real Madrid. (ali/ko)

TOTAL FOOTBALL TOTAL FOOTBALL

Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

2 Inter Milan v Udinese 1

Bikin Mourinho Berjingkrak MILAN - Kembalinya Wesley Sneijder membawa kemenangan bagi Inter Milan. Gelandang asal Belanda yang absen dalam tiga pertandingan terakhir itu mencetak gol penentu kemenangan Inter 2-1 (1-1) atas Udinese, kemarin dini hari. Bermain di Giuseppe Meazza, Javier Zanetti dkk harus menghadapi perlawanan hebat dari tamunya Udinese. Bahkan, Nerazzurri (julukan Inter) baru bisa memastikan kemenangan atas Udinese pada injury time melalui gol Sneijder. Gol penentu yang membuat Jose Mourinho, pelatih Inter, melonjak kegirangan. Pelatih asal Portugal tersebut sangat gembira dan berjingkrak begitu gol Sneijder tercipta. Seolah melepas beban yang dipikulnya dalam beberapa laga terakhir. Ya, Inter dan Mourinho menjadi sasaran kritik bertubi-tubi setelah kekalahan dari Sampdoria 0-1 pada 26 September lalu di Serie A Liga Italia dan hasil seri 1-1 saat menantang klub Rusia Rubin Kazan pada 29 September lalu. “Sneijder memberikan perbedaan dalam tim kami setelah kegagalan merebut angka penuh di Marassi (Luigi Ferraris, markas Sampdoria)

dan Kazan (markas Rubin Kazan),” jatuh bangun, melalui peluang emas kata Mourinho, seperti dikutip Fo- yang dimiliki Di Natale, Antonio Floro Flores, dan Alexis Alejandro. otball Italia. ”Itu memang sangat berat untuk “Tim hebat memang membutuhkan kualitas, kekuatan penyo- kami terima. Tapi, kami tetap akan kong, dan itu tergambar dalam diri bersaing untuk memenuhi ambisi Sneijder dan Thiago Motta (masih merebut satu tempat di Europa Leaabsen), karena kehadiran mereka gue pada akhir musim nanti,” kata selalu memberikan perbedaan di lini Di Natale, striker Udinese yang telah mencetak sembilan gol di Serie A. tengah tim ini,” kata Mourinho. Kemenangan atas Udinese memBagi Sneijder, itulah gol pertamnya bagi Inter di Serie A musim ini. buat Inter kini mengoleksi 16 angka “Selalu menyenangkan mencetak gol dari lima kemenangan, satu kali seri, pertama Anda, tapi yang lebih pen- serta satu kekalahan. Sedangkan, ting lagi adalah kami bisa merebut Udinese yang dibesut Pasquale Matiga poin. Itulah yang sangat kami rino telah mengemas 11 poin dari tiga kemenangan, dua kali seri, serta butuhkan,” kata Sneijder. Sebelum Sneijder memastikan dua kekalahan. (ham) kemenangan Inter, kedua tim bermain seri 1-1. STATISTIK PERTANDINGAN Nerazzurri lebih dahulu Inter Milan v Udinese unggul melalui gol dari Inter Milan v Udinese sepakan keras Dejan 7 Tembakan ke gawang 4 Stankovic pada menit 15 Tembakan melenceng 9 ke-22. Tapi, kemudian 4 Sepak pojok 3 disamakan Antonio Di 15 Pelanggaran 18 Natale (27’). 2 Offside 2 Zebrette (julukan Udi3 Penyelama tan gawang 5 nese) yang lebih meng2 Kartu kuning 4 andalkan serangan balik - Kartu merah beberapa kali membuat 58% Penguasaan bola 42% kiper Inter Julio Cesar

REUTERS/Alessandro Garofalo

BEREBUT : Pemain Inter Milan Wesley Sneijder (kanan) berebut bola dengan pemain Udinese Gaetano D’Agostino pada Seria A Italia (3/10).


Pontianak Post Pontianak Post Selasa515 September Senin Oktober 2009 2009

METRO SPORT

15

SEPAKBOLA

Persipon Terbukti

Kemenangan Masyarakat Kota Pontianak KETUA Persipon, Paryadi mengaku bangga dengan perjuangan Skuad Elang Khatulistiwa yang berhasil menaklukan PSKS Cilegon dalam laga pembuka grup 4 di Padang Bal Keboen Sajoek, Minggu (4/10) kemarin. Namun dia mengaku belum merasa puas dengan hasil yang ditorehkan anak-anak asuh Hartono Rulsan ini. “Alhamdulillah akhirnya kita menang. Tapi masih perlu banyak pembenahan untuk tim ini,” kata Paryadi ditemui usai laga tersebut. Dia menilai tim Persipon masih belum kompak. Para pemain lebih Paryadi banyak bermain sendiri dan sering melakukan kesalahan. Selain itu, lanjut dia, para pemain juga terlihat sulit melakukan finishing ke gawang lawan. “Sepertinya kekurangan-kekurangan ini masih harus dibenahi oleh Hartono Ruslan,” kata dia. Namun demikian, dia tetap memberikan apresiasi dan pengharagaan setinggi-tingginya terhadap perjuangan para punggawa Persipon yang mampu memberikan kemenangan bagi publik Kota Pontianak. “Saya acungi jempol buat perjuangan para pemain Persipon,” ujar dia. Untuk laga selanjutnya, ungkap Paryadi, perjuangan Persipon akan semakin berat. Di putaran pertama, Skuad Elang Khatulistiwa masih harus memainkan tiga laga tandang. “Ini perjuangan berat bagi kita. Saya harapkan para pemain bisa tetap dalam kondisi prima dan mampu mempertahankan hasil yang sudah diraih,” kata dia. Wakil Walikota Pontianak ini juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Pontianak yang begitu antusias untuk datang dan melihat secara langsung perjuangan tim sepakbola kesayangannya dalam meraih kemenangan. “Kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Kota Pontianak. Bukan kemenangan Persipon saja,” kata Paryadi seraya memohon doa dan dukungan masyarakat untuk kemenangan Persipon di laga-laga selanjutnya. (bdi)

PANAHAN

Kalbar Kirim Dua Atlet PADA Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) 2009 yang akan berlangsung di Palembang, 5 Oktober, tim panahan Kalbar akan menurunkan dua atlet terbaiknya. Yakni Resti asal Fakultas Teknik Untan Pontianak dan Dwi Rini asal Universitas Muhammadiyah Pontianak. Hal ini diakui pelatih panahan Kalbar, BasarelAbusama ditemui wartawan di sekretariat KONI Provinsi Kalbar, belum lama ini. Menurutnya, hingga saat ini, kedua atlet tersebut terus menjalani latihan rutin di lapangan panahan Kalbar yang terletak di lingkungan Stadion SSA Pontianak. “Kami berharap atlet kami dapat berbicara di Pomnas Palembang,” harap Basarel. Makanya, kedua atlet tersebut digenjot terus agar bisa memantapkan tembakan yang tepat sasaran. Selain itu, mereka juga dilatih untuk tenang dalam melepaskan busur panah ke titik sasaran. Sementara enam atlet panahan lainya juga sedang menjalani latihan rutin guna persiapan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Yogyakarta November mendatang. Ke enam atlet tersebut adalah Nur Halimah asal SMA N 7 Pontianak, Kurniawati Oktarini asal SMA N 7 Pontianak, Fatinisa asal SMK N 5 Pontianak, Arif Gunawan asal SMP N 11 Pontianak, Dwi Yan asal SMP N 9 Pontianak dan Rafuad asal SMP N 7 Pontianak. (bdi)

Taklukan PSKS Cilegon 1-0

Bearing/Pontianak Post

MENANG: Penyerang Persipon Hairani menanduk bola ke gawang PSKS Cilegon. Kesigapan kiper PSKS Cilegon bola bisa ditepis keluar gawang. Gol Persipon hanya bisa dihasilkan melalui titik penalti oleh Panji Hidayat.

Optimis Menang di Kandang Sendiri PONTIANAK--Meskipun kalah tipis 0-1 atas Persipon Pontianak pada laga perdana Divisi I Liga Indonesia musim 2009 yang berlangsung di Padang Ball KeboenSajoekPontianak,Miggu(4/10) kemarin, namun, tak menyurutkan ambisi tim ini untuk lolos ke divisi utama. Menurut pelatih PSKS Cilegon, H Agus Sumarna masih pagi untuk menentukan siapa terbaik yang pantas lolos ke divisi utama. “Perjalanan kita masih panjang dan kami masih optimis,” kata dia kepada sejumlah wartawan di Padang Bal Keboen Sajoek usai laga berlangsung. Menurut Agus, anak asuhnya

sudah bermain sangat bagus. Tapi dikarenakan baru pertama kali mencicipi pertandingan di musim ini, menjadikan para punggawa PSKS Cilegon tersebut menjadi sedikit grogi. Apalagi pertandingan dimulai dengan laga tandang. Namun demikian, dia memuji anak asuhnya mampu bermain baik dan mampu menahan tekanan yang dilakukan Persipon. Jika tidak dihadiahi penalti, kataAgus, mungkin PSKS Cilegon mampu menahan imbang Persipon. “Terbukti, tuan rumah Persipon hanya mampu unggul 0-1. Itupun melalui tendangan penalti,” tutur Agus yang sedikit kecewa dengan hadiah penalti

yang diberikan wasit Novari Iksan. Dirinya berjanji di kandang PSKS Cilegon nanti, akan membungkam Persipon dan membalas kekalahan mereka. Dirinya juga mengatakan akan menerapkan permainan menekan dan semaksimal mungkin meraih kemenangan. “Yang lebih penting di kandang sendiri nanti kami akan bermain normal dan fairplay,” katanya. Meskipun demikian dia memuji sikap tuan rumah, terutama dalam penyelanggaran kegiatan yang dinilainya sangat baik. Dia berharap saat Persipon bermain tandang di kandang mereka, PSKS Cilegon juga bisa bertindak sebagai tuan rumah yang baik. (bdi)

Harapkan Kemenangan Persipon Selanjutnya semua,” kata Sutardmiji PONTIANAK— usai laga tersebut kepada Ketegangan terlihat dari sejumlah wartawan. wajah Walikota PontiSutardmiji langsung anak, Sutardmiji saat turun tribun dan metim Persipon bertandnyalami para punggawa ing menghadapi PSKS dan pengurus Persipon. Cilegon di Padang Bal Raut wajahnya terlihat Keboen Sajoek, Minggu merona, setelah 2x45 (4/10) kemarin. Bagaimamenit mengalami ketena tidak, Persipon adalah gangan. Dia merasa bagian tak terpisahkan bahagia melihat publik dari masyarakat Kota Sutardmiji Kota Pontianak pulang Pontianak. Kemenangan Persipon adalah kemenangan dengan membawa senyuman. “Terus terang saya sangat gembira. Ini awal masyarakat kota ini. Sebagai orang nomor satu Kota Pon- yang baik bagi Persipon. Mudahtianak, tentu dia berharap agar publik mudahan impian kita untuk masuk kota ini pulang membawa senyuman ke divisi utama bisa terwujud,” kata usai laga ini berlangsung. “Kita bersyu- Sutardmiji. Namun demikian, sama halnya kur Persipon bisa meraih kemenangan pertama ini. Ini kemenangan kita dengan Ketua Persipon Paryadi,

dirinya juga mengaku kurang puas dengan hasil tersebut. Menurutnya, Persipon bisa meraih poin lebih jika mampu memanfaatkan peluang dan bermain lebih kompak. Menurutnya, masih perlu banyak lini yang perlu dibenahi terutama dari sisi kekompakan tim dan finishing. “Ini PR bagi pelatih. Saya harap pertandingan Persipon selanjutnya bisa lebih baik lagi,” kata dia. Menghadapi laga tandang nanti, ketua PBSI Kota Pontianak ini berharap Persipon mampu memetik poin penuh. Setidaknya dari tiga laga yang dimainkan diputaran pertama, salah satunya menjadi milik Persipon. “Mudah-mudahan pertandingan kita diluar nanti tidak sia-sia. Kita harus bisa meraih poin di kandang lawan. Jangan kalah,” pintanya. (bdi)

PONTIANAK—Ambisi tim Persipon untuk meraih kemenangan perdana di kandang sendiri akhirnya terwujud. Itu diperlihatkan dalam laga pembukaan grup empat yang berlangsung di Padang Bal Keboen Sajoek, Minggu (4/10) kemarin. Dihadapan sekitar 5000 penonton yang memadati stadion kebanggaan masyarakat Kota Pontianak ini, gol semata wayang Panji Hidayat (striker Persipon) melalui titik putih membungkam PSKS Cilegon, tepatnya di menit 48. Dengan kemenangan tersebut, untuk sementara Persipon memimpin di grup 4 dengan poin tiga, disusul pemenang antara PSB Bogor dan Jakarta Timur FC. Ketangguhan Persipon akan kembali diuji dalam laga tandang melawan PSB Bogor (7/10), Pesik Kuningan (10/10) dan Jkt Timur FC (13/10). Laga sore kemarin memang berlangsung cukup alot. Baru satu menit pertandingan dimulai Persipon dikejutkan dengan tendangan jarak jauh oleh pemain PSKS yang hampir saja menggetarkan gawang Persipon. Untunglah Ryan Baskara (Kiper Persipon) cepat tanggap dan mampu menepis tendangan Gandi (striker PSKS Cilegon) di sudut kiri gawang. Mendapat kejutan tersebut, Persipon langsung bangkit. Dikomandoi olehAnalis (kapten tim Persipon) Skuad Elang Khatulistiwa mulai melakukan penekanan ke kubu lawan. Akan tetapi, disiplinnya pemain belakang PSKS Cilegon membuat Persipon kesulitan untuk menerobos barisan pertahanan lawan. Beberapa peluang yang tercipta juga tak mampu diselesaikan dengan baik. Akhirnya dewi keberuntungan berpihak pada Persipon pada sisa satu menit laga babak pertama usai. Serangan yang dibangun Persipon dari sudut kiri berhasil menerobos barisan pertahanan PSKS Cilegon. Meskipun tak mampu menciptakan gol, namun, tendangan Hairani berhasil menyentuh tangan pemain belakang PSKS Cilegon. Wasit Novari Iksan kemudian menghadiahkan tendangan penalti. Meskipun keputusan tersebut berbau kontroversi karena diprotes oleh pemain PSKS Cilegon. Namun, Panji Hidayat yang menjadi eksekutor berhasil menyelesaikan tugasnya dengan sempurna. Striker bernomor punggung 5 ini menjadi pahlawan bagi publik Kota Pontianak. Kedudukan 1-0 buat Skuad Elang Khatulistiwa. Harapan publik tuan rumah agar Persipon bermain lebih baik di babak kedua, gagal diwujudkan oleh Tedy dkk. Justru di babak ini, permainan Persipon terlihat kendor. Beberapa saat, PSKS memegang kendali permainan, dan terus melakukan tekanan ke pertahanan Analis dkk. PSKS terlihat bermain ngotot untuk mengejar ketertinggalan. Permainan anak asuh Setyo Gunawan ini kembali stabil memasuki 20 menit akhir babak kedua. Persipon kembali memegang kendali permainan dan terus melakukan tekanan. Sayangnya serangan bertubi-tubi yang dibangun anak-anak asuh Hartono Ruslan ini selalu gagal. Dalam pertandingan kemarin, juga dihadiri oleh Walikota Kota Pontianak, Sutardmiji, Wakil Walikota Paryadi, mantan Walikota Pontianak dr Buchary A Rahman, Ketua KONI Kalbar Sy MahmudAlkadrie dan Ketua Harian PSSI Kalbar, Rusman Nilam. (bdi)

Laga Putaran Pertama Group 4 Selanjutnya : 7 Oktober 10 Oktober 13 Oktber 16 Oktober 19 Oktober 22 Oktober

(PSKS Cilegon vs Jkt Timur FC), (PSB Bogor vs Persipon) (Pesik Kuningan vs Persipon) (Pesik Kuningan vs PSB Bogor), (Jkt Timur FC vs Persipon) (Jkt Timur FC vs Pesik Kuningan) (PSKS Cilegon vs Pesik Kuningan) (PSKS Cilegon vs PSB Bogor)


16

Pontianak Post

BLA BLA BLA

Kesempatan membanggakan Sekolah

Mencetak Prestasi Melalui

Seni Suara

B

ina vocal itu sangat penting dan menyenangkan bagi yang menyenanginya. Sebab, pada dasarnya bina vocal dapat mengembangkan bakat para siswa dan siswi yang mempunyai hobby menyanyi. SMA Santo Paulus juga telah mempunyai ekskul yang khusus untuk membina olah vocal seperti Koor Santo Paulus ( KSP ) dan bina vocal yang diadakan agar membuat para murid lebih tertarik dalam bidang seni suara. Sebut saja Chyntia yang telah mendapatkan banyak penghargaan. Chyntia pernah mengikuti lomba tingkat kalbar dan masuk finalis, ada juga juara 1 vocal group dan juga juara mazmur. Prestasi yang dicapai oleh Chyntia diharapkan membuat para murid lain juga bisa mengikuti jejak Chyntia yang sangat membanggakan sekolah. Namun, bagaimanapun saya harap siswa maupun siswi dapat terus berprestasi tidak hanya dalam bidang seni suara dapat juga pada bidang lain sehingga dapat membanggakan sekolah yang kita cintai ini. Raden Yusepha Kepala Sekolah SMA Santo Paulus

Cuap Cuap Robert Sutedja XII IPS F

Seni suara jelas bisa dikembangkan di sekolah karena SMA Santo Paulus mempunyai banyak anak-anak berbakat dan bisa membawa nama sekolah di ajangajang bergengsi.

Meidi Triono XII IPS A Seni suara pasti berkembang di sekolah kami! Skill dan bakat yang dimiliki para siswa merupakan modal bagi SMA Santo Paulus untuk tetap eksis dan memenangkan beragam lomba tarik suara.

TAK TIK TANG Banyak sekali tips yang dapat kita lakukan agar kita bisa menjaga suara untuk tetep eksis. Berikut ada beberapa tips yang sudah disediakan oleh crew, seperti: 1. Bicara seirit mungkin. Dengan bicara seirit mungkin kita dapat menjaga suara agar kita tetap mempertahankan keeksistensian kita di bidang seni suara. Jika ada yang berbicara dengan kita, jawablah dengan seirit mungkin. Dengan ini kalian bisa all out ketika bernyanyi. 2. Makan jeruk nipis langsung dengan kulitnya pada pagi hari. Menurut orang tua, memakan jeruk nipis di pagi hari dapat menjaga suara kita. Bahkan bisa mengembalikan suara yang hilang. Tidak hanya itu, kulit jeruknya pun berkhasiat untuk memperkeras suara kita pada waktu bernyanyi.(eko) MABES

x -presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

S

eni suara adalah seni yang disampaikan melalui media suara. Yh..kata kerenya sich menyanyi. Menyanyi pastilah merupakan hal yang sangat umum di telinga temen-temen semua. Menyanyi mempunyai berbagai manfaat. Salah satunya adalah untuk menghibur diri. Selain untuk menghibur diri, teman-taman juga dapat berprestasi lewat menyanyi. Memang tidak semua orang diberikan bakat untuk menyanyi dengan baik. Namun, semua orang pasti bisa menyanyi. Hal ini merupakan hal yang sangat patut kita semua syukuri. Dengan menyanyi kita semua dapat merilexkan pikiran dan menghilangkan stress. Selain itu, menyanyi juga dapat dilakukan oleh siapa aja dan dimana aja sehingga kita semua bebas mempraktekkannya. Banyak diantara teman-teman semua yang bernyanyi untuk mengungkapkan perasaannya. Baik perasaan senang, sedih, bosen, dan lainnya. Hal ini membuktikan bahwa lewat menyanyi kita dapat memenuhi kebutuhan emosional kita masing-masing. Meskipun demikian, ada pula yang bernyanyi hanya untuk sekedar menyalurkan hobi. Bagi teman-teman yang mempunyai hobi menyanyi, jangan ragu untuk mengembangkannya karena lewat hobi siapa tahu bisa jadi prestasi atau bahkan bisa jadi pekerjaan yang dapat menambah tebal saku kita Menyanyi juga dapat digunakan sebagai alat komunikasi lho! Buktinya adalah banyak lagu-lagu yang terkenal dan dinyanyikan dari mulut ke mulut. Bahkan, tak jarang lagu tersebut juga terkenal di Negara lain. Dengan demikian, pesan yang terkandung dalam lagu tersebut telah berhasil disampaikan dengan baik pula. Masing-masing kita mempunyai pendapat yang berbeda mengenai manfaat menyanyi. Menurut Serenia Chelsy yang ada di kelas XI IPS D, manfaat seni suara ato menyanyi adalah untuk menghilangkan stress dan menghibur orang yang sedang bersedih hingga bisa tersenyum kembali. Hal ini juga diakui oleh Juliana d kelas XII IPA A. Menurut doski, menyanyi itu dapat mengekspresikan perasaan kita dan dapat menghasilkan uang sendiri. ”Siapa tau ada yang suka dengan suara kita dan akhirnya kita diundang ke berbagai acara untuk menyanyi. Hasilnya, kita bisa terkenal dan tentunya dapet duit banyak,” jelasnya. Menurut William di kelas X, menyanyi dapat mengatakan perasaan kita dan dapat menggambarkan isi hati kita. Selain itu, kita juga bisa mengembangkan bakat yang telah dimiliki. ”Kalo suara kita kenyataanya memang bagus, sayang banget donk kalo nggak dikembangin,” cuapnya. Dengan semua manfaat dari menyanyi, semoga teman-teman semua dapat merasakan manfaat tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Dan, bagi temanteman yang tertarik dalam bidang ini semoga bisa terus mengembangkannya dengan baik. Sedangkan bagi teman-teman yang kurang tertarik dalam bidang ini, semoga lewat tulisan pendek ini mampu menginspirasi teman-teman semuanya agar terus bisa berkarya dalam dunai seni suara.(fransisca)

G

uys, untuk edisi X-skul kali ini, kita kedatangan tamu dari SMA Santo Paulus. Para surveyor tamu ini adalah Hengky, Filma, Eko, Dennos, dan Maria. Kali ini mereka nyoba membahas tentang Seni Suara yang mulai berkembang di sekolah mereka. Selamat membaca tulisan mereka yah!

Dessi Ratna Sari XI IPA B Seni suara cukup penting dalam pelajaran karena musik seperti symbol/lambang dari motivasi kita untuk bisa berprestasi sehingga akan membuat sekolah SMA Santo Paulus tetap dikenal dan semakin eksis.

Senin 5 Oktober 2009

Berlatih melalui Vocal Group

Kamu suka Seni? Suka Tidak

80% 20%

anyak yang dapat dilakukan agar kita menjadi tertarik untuk mempelajari seni suara. Salah satu cara yang dapat dipilih adalah melalui perkumpulan seni suara atau klub-klub menyanyi di sekolah. Hal ini sangat disetujui oleh Dennisa Haris. Doski menjelaskan, para anggota harus dikelompokkan berdasarkan genre yang mereks sukai. “Setiap orang kan memiliki kesukaan yang berbeda-beda. Contohnya, bagi mereka yang suka dengan musik pop, lebih baik difokuskan aja ke genre itu,” jelasnya. Lain halnya dengan Octo. Siswa

Seni yang disukai: Suara Musik

20% 10%

B

Sosok

Chyntia Siswi Berprestasi

yang kini duduk di bangku kelas XII ini berpendapat bahwa kita harus menunjukkan kepada setiap orang kalau seni suara itu sangat unik dan memiliki daya tarik tersendiri jika dibandingkan dengan yang lain. “Lewat seni suara, kita bisa mencurahkan semua isi hati kita. Sebab, banyak dari lagu-lagu yang sangat dekat dengan kehidupan kita,” lanjutnya. Untuk menarik para siswa-siswi agar mau berlatih tarik suara, kita harus mempromosikannya langsung kepada mereka yang mempunyai bakat menyanyi. “Kita harus bisa ngejelasin kepada mereka bahwa

menyanyi itu memberikan banyak keuntungan. Selain ngilangin stress, kita juga berkesempatan dapet uang jajan tambahan dengan memenangkan berbagai lomba dan juga job paduan suara,” cuap Melyanti, siswi kelas XI. Sandy siswa kelas0 XII pun menyampaikan bahwa promosi adalah cara terbaik agar semua orang tertarik di bidang seni suara. “Salah satunya adalah dengan cara mengenalkan dan mengajarkan apa itu seni suara. Selain itu, kita pun harus mengatakan sisi positif dari seni suara itu,” ungkapnya. (hengky)

Ingin eksis di bidang seni suara?: Ingin 40% Ragu-ragu 20% Nggak tertarik 10% Responden: 100 Siswa SMA Paulus PONTIANAK NEWS NETWORK Cowok: Cewek:

50 orang 50 orang

Bakat Menyanyi Sejak Kecil “ Bagi sebagian besar orang, menyanyi adalah bakat yang sudah ada sejak kecil. So, kalo seseorang udah berbakat nyanyi, doski nggak perlu lagi latihan dan mempelajari tekhniktekhnik bernyanyi. Well, gimana yah dengan pendapat Chyntia? Apakah doski setuju dengan pendapat di atas? Liat yuk penjelasannya!” Menurut gadis belia yang sekarang duduk di kelas dua belas ini, seni suara itu dapat membuat dia lebih bisa mengetahui cara-cara menyanyi dengan baik dan teknik-teknik yang benar

dalam bernyanyi. Walaupun dia sudah sering menyanyi akan tetapi dia mengakui bahwa kadang-kadang ia masih sangat grogi and deg-degan banget pas mau tampil. “Pokoknya campur aduk banget deh perasaanku waktu mau tampil,” tutur gadis yang biasanya selalu ceria ini. Menurut Chyntia , menyanyi dapat membuatnya dikenal oleh banyak orang alias jadi terkenal. “Saat menyanyi, aku jadi sering perform di depan orang banyak,” cuapnya sambil tersenyum. Doski juga menuturkan bahwa seni suara harus terus dikembangkan. Caranya, yaitu membuat tempat-tempat kursus belajar menyanyi, juga da-

pat mengadakan ajang tarik suara dan apresiasi terhadap bidang seni suara. Menurut dia dengan cara begitu pasti akan membuat orang-orang lebih tertarik lagi dalam bidang seni suara dan juga membuat bidang seni suara itu sendiri menjadi semakin terus dan terus berkembang. Jadi, gadis manis ini mengatakan bahwa ketertarikan seseorang terhadap suatu bidang itu datang dari individu itu sendiri jadi tidak dapat dipaksakan. “Tergantung apa bakat yang mereka miliki dan apa yang mereka senangi. Dalam melakukan suatu hal, kita harus punya perasaan senang,” tutupnya bijak. (maria) e-mail: redaksi@x-presi.com


Pontianak Post l Senin 5 Oktober 2009 Gempa yang terjadi di Sumatera Barat, Rabu bikin waswas Nirina Zubir. Pasalnya, Zubir Amin, ayah Nirina tengah berada di Padusunan, Pariaman saat gempa terjadi. Ayah Nirina, Amin memang selamat setelah berkomunikasi dengan Nirina melalui telepon selular. Disebutkan jika teras rumah di sana retak-retak, sedangkan kondisi Amin selamat. Namun sejak malam itu komunikasi putus hingga Jumat (2/10) ini. Itu dikatakan Sinta, manajer Nirina. “Kebetulan Bapak ke sana seminggu sebelum Lebaran karena kadung janji memberikan ceramah. Padahal Juli lalu Bapak juga pulang untuk memperoleh gelar dari masyarakat setempat. Komunikasi lewat pesan singkat dengan Nirina putus sejak Rabu malam sampai kini,” ujarnya.Akibat gempa tersebut, Cut Indria (ibunda Nirina -red) sempat mengontak Metro TV tadi pagi seraya meminta bantuan supaya menemukan Amin. “Iya, makanya tadi pagi Ibu telepon Metro. Tapi setelah diberitahu keadaan Bapak, Ibu tenang. Namun tetap hingga sekarang pihak keluarga masih menunggu kabar selanjutnya dari sana,” lanjutnya. Mengenai kondisi Nirina yang tengah hamil ketika mendengar kabar gempa di kampung halaman di mana sayang ayah berada, Sinta mengatakan bahwa layaknya anak yang kehilangan orang tua maka kepanikan dirasakannya. Namun perlahan menghilang setelah mendengar kabar baik dari Amin.“Ya, panik. Namanya orang tua. Untungnya nggak apa-apa kondisi janinnya,” jelasnya lagi. (net)

&

show

Selebritas

17

Senang Sedih Penikahan Hikmal - Nuri Shaden

Gempa Hancurkan Rumah di Padang

Nirina Zubir

Susahnya Hubungi Ayah

Senyum tak lepas dari pasangan pengantin baru Hikmal Abrar dan Nuri “Shaden?. Mereka menghelat resepsi pernikahan cukup megah di Cenderawasih Room, JHCC, Jakarta, Sabtu malam (3/10). “Ini sudah direncanakan jauh-jauh hari,” kata Nuri yang mengenakan busana pernikahan ala Minang. Keduanya sudah menghelat akad nikah pada 9 September 2009. Meski demikian, Hikmal dan Nuri yang berdarah Minang tidak sepenuhnya bersukacita. Sebab, rumah keluarga besar mereka di Padang ikut hancur akibat gempa. “Rumah 25 persen roboh. Selain itu, banyak keluarga dari Padang yang nggak bisa datang. Jadi, meski pesta dan senyum terus, kami tetap sedih,” ujar Nuri. Dia menambahkan, dirinya dan keluarga di Jakarta sebenarnya ingin ke Padang untuk menengok saudarasaudara di sana. “Tetapi, karena pengantin baru, aku dilarang sama keluarga di sana,” papar Nuri yang mengenakan gaun karya desainer Anna Avante itu. Tak hanya rencana ke Padang

yang harus ditunda. Acara bulan madu yang kerap dilewati setelah menikah juga harus menunggu. Hikmal yang seorang pemain sinetron mengatakan, mereka belum bisa mencari waktu kosong untuk honeymoon. “Niatnya mau umrah bareng,” kata Hikmal. Sayang, jadwal syuting Hikmal cukup padat. “Belum bisa mengurangi jadwal syuting. Alhamdulillah, masih banyak job,” tambahnya. Ketika ditanya mengenai buah hati, Nuri menegaskan semua itu bergantung pemberian Tuhan.

“Kami ikhlas saja,” sambung Nuri yang memutuskan untuk keluar dari rumah orang tua dan tinggal bersama sang suami di apartemen itu. Akad nikah Nuri dan Hikmal memang terkesan diam-diam. Namun, ada alasannya. Pasangan yang sudah cukup lama menjalin hubungan kekasih itu takut pernikahannya gagal lagi. “Awalnya, kami hendak menikah pada Agustus tahun lalu. Pas tanggal 8 bulan 8 tahun 2008. Tetapi, batal. Jadi, sekarang kami lebih berhati-hati,” jelas Nuri. (eos/ tia)


HALO PUBLIK

18

dihubungi Hpnya, agar diterima panggilan tersebut, karena penting dan saya curiga dan bertanya apakah orang yang punya nomor HP tersebut masih hidup atau sudah almarhum? (081345505450)

Target Persipon

Ulah PLN Saya tidak habis pikir dengan kerja PLN. Apa ndak ada kerja lain hidup matikan lampu orang. Apa suka liat rumah orang terbakar gara-gara byar pet terus. Tuh liat rumah di Jalan Bukit Barisan terbakar. Untung Tuhan masih tolong saya, rumah saya selamat pas di belakangnya..Camkan. (081256876247)

Kepada

Menyikapi komentar para insan sepak bola bahwa target Persipon ditargetkan masuk ke divisi utama sepertinya bagai mimpi di siang bolong tahun lalu aja. Dimana pemainpemainnya mumpuni masih juga gagal, menurut kame’ Persipon hanya penggembira daripada ngga ikut malu bagusan ikut, kalo ga’ serius jangan coba-cobalah malu-maluin Kalbar (05617982512)

Tangkap Penggagas Penggagas “Seruan Pontianak” sebaiknya ditangkap dan nama-nama yang tercantum diperiksa, sangat meresahkan masyarakat. (08125747101)

Dinkes Provinsi Kepada Dinkes Provinsi Kalbar, nggak kasihankah dengan keluhan DBD dimana-mana. Tolong kalau mengangkat pegawai lihat formasi mana yang perlu. Jangan asal sebut lebih upayakan preventif dan promotif. Tenaga kesling dong yang diangkat (081256674319)

Untuk HP 0561584729 Tolong yang punya HP nomor 0561584729 kalau

Terimakasih Polda Terimakasih atas tanggapan dari Kabid Humas Polda Kalbar sekaligus penjelasan buat kita semua mengenai kebenaran isu denda tilang Rp 1 Juta bagi pengemudi kendaraan bermotor tanpa SIM/STNK maupun helm standar. Intinya besaran denda tilang tetap menjadi kewenangan pihak pengadilan. Kiranya penjelasan bapak menjadi masukan & bermanfaat untuk kita semua..Trim’s untuk Pontianak Post. Semoga makin sukses dan makin jaya!! (085245820317)

Kebiasaan Mencontek Menyontek merupakan tradisi para murid dari tahun ke tahun yang tidak pernah habis. Meskipun menyontek dikatakan perbuatan yang buruk, tetapi hal tersebut tetap dilakukan hingga saat ini. P e ny e b a b p a r a murid menyontek dikarenakan beberapa faktor yang beranekaragam. Biasanya seorang murid menyontek disebabkan murid tersebut malas untuk belajar pada saat akan ulangan. Terkadang murid-murid juga menginginkan nilai yang memuaskan sehingga murid tersebut menyontek. Ada sebagian murid yang menyontek karena murid itu sudah belajar dengan susah payah, tetapi masih tidak dapat mengerjakan soal-soal ulangan. Tetapi ada juga murid yang menyontek dikarenakan suatu situasi dan kondisi yang memaksa murid itu untuk menyontek. Menyontek memang sesuatu yang buruk. Tetapi murid-murid tidak memikirkan sisi

negatifnya jika menyontek terus menerus. Untuk mencegah para murid agar tidak menyontek lagi, tidak banyak cara yang digunakan dalam mempengaruhi atau membujuknya. Guru-guru hanya dapat membimbing dan menasehatinya. Tidak hanya guru yang dapat membimbing dan menasehati murid-murid yang suka menyontek. Keluarga dan orang-orang terdekat dari murid-murid juga dapat memberi dukungan agar mereka tidak menyontek lagi. Dari bimbingan dan nasehat yang diberikan oleh guru, keluarga, dan orang-orang terdekat mengharapkan murid-murid dapat segera menyadari bahwa menyontek adalah cara yang salah. Dan murid-murid juga dapat memikirkan akibat dari menyontek sehingga mereka tidak akan mengulanginya. Winda Dwi Setyani win_phinx_girlz@yahoo.com

Pontianak PostPostSeninRabu 5 Oktober 2009 Pontianak 3 Mei 2008

Ulurkan Bantuan

Gempa Sumatera

Musibah terjadi dimana-mana, ulurkanlah bantuan untuk saudara-saudara kita yang tertimpa musibah. Sekecil apapun bantuan Anda, sangat besar artinya bagi mereka. Semoga dibalik kesusahan ini ada kemudahan yang sangat indah, jayalah Indonesiaku. (081345736083)

Saya cukup prihatin dengan terjadinya gempa di Sumatera. Wahai saudara-saudara!! Mari kita bermuhasabah diri, dosa apa yang telah kita lakukan sehigga Allah murka, sesungguhnya gempa ini juga pernah terjadi di zaman Nabi Hud, Sholeh & Syuaib, bahkan mereka dihancurkan Allah lebih parah dibanding kita (081345200603)

Tak Semua Resah Tidak semua masyarakat Kalbar terusik dengan pernyataan “Seruan Pontianak”, justru pernyataan tersebut harus didukung kalau kita semua mengerti akan hukum di republik ini, cobalah belajar melihat masalah dari sudut pandang orang lain, bukan hanya sudut pandang kita. Apalagi dengan, “Seruan Pontianak” sekadar mengingatkan kepada aparat berwajib untuk melakukan apa yang harus mereka lakukan dimana selama ini kurang maksimal. Bukan berarti mengorek luka lama, agar di kemudian hari peristiwa semacam itu tidak terjadi & tidak ada masyarakat yang kebal hukum di negara ini (085245799964)

Penyakit PLN Selepas lebaran, mulai lagi kambuh penyakit listrik padam di waktu magrib hari. Tidak bosanbosannya, tapi alasannya mesin rusaklah. Yah, kalau mesin sudah tidak bisa digunakan ganti yang baru dong, jangan dipakai terus mesin yang kadaluarsa. Bosan bergelap terus,seperti zaman batu aja. Terimakasih (08125736423)

TK Melanggar SARA Mohon perhatian Bapak Walikota, di Kota Pontianak ada sebuah TK yang didirikan oleh suku tertentu dan berlandaskan Islam, tapi dalam prakteknya melanggar SARA dan bertentangan dengan syariat Islam yang tidak mengajarkan adanya perbedaan suku bangsa. TK tersebut hanya menerima suku pendirinya. Dan baru-baru ini ada guru yang merupakan salah seorang guru perintis TK tersebut diberhentikan hanya karena dia berlainan suku dengan para pendirinya. Ini sangat berbahaya bagi kesa­ tuan bangsa dan keutuhan negara kesatuan RI yang kita cintai dan karena itu kami mohon agar bapak dan instansi terkait memperhatikan kasus ini. Sekian dan terima kasih. (085245952910)

Proyek Pendidikan Tolong selidiki proyek pendidikan yang ditender Pontianak. Dan kepsek harus di roling terutama SMP (085285302703)

Isi Sumpah Pemuda Masih Relevan? ATANGGAL 28 Oktober 1927, para pemuda berkonggres di Jakarta. Hasil konggres yang disebut Sumpah Pemuda menyatakan bahwa mereka mengakui: Satu tanah air Tanah Air Indonesia, Satu bangsa Bangsa Indonesia, Satu bahasa Bahasa Indonesia. Kini, tahun 2009, masihkan isi Sumpah Pemuda itu masih relevan untuk diingat? Pertanyaan ini timbul karena berbagai gejala yang semakin kuat sejak reformasi dimulai. Para petinggi di negara ini kapan pun dan dimana pun selalu menegaskan bahwa NKRI sudah harga mati. Implementasi otonomi daerah yang banyak menghasilkan keluhan. Penggunaan bahasa Indinesia yang semakin memprihatinkan. Serta beberapa gejala yang lain. Para petinggi negara dan daerah selalu mengatakan NKRI sudah harga mati. Jika berpikir balik akan menghasilkan pertanyaan lain. Apakah mereka mengetahui ada gerakan yang ingin membubarkan NKRI?

Akibatnya tumbuh rasa untuk membangun negara baru. Implementasi otonomi daerah mengahsilkan banyak keluhan. Ada keluhan tentang batas-batas wilayah. Ada keluhan tentang pengelolaan sumber daya alam. Ada keluhan tentang pengelolaan jaringan antar daerah. Ada keluhan tentang pencari kerja yang harus ber-KTP tertentu. Ada keluhan tentang insentif yang diberikan kepada pegawai yang berbeda-beda. Akibatnya, timbul ‘sentimen’ antar daerah. Penggunaan bahasa Indonesia yang memprihatikan. Betulkah? Menjadi penutur bahasa Indonesia tidak membanggakan. Orang, dari segala macam latar belakang, lebih merasa ‘pede’ jika berbicara dengan bahasa asing – Inggris. Walaupun bahasa Inggris yang digunakan juga jauh dari standar. Sekolah juga setali tiga uang. Orang bangga jika bersekolah di sekolah internasional yang bahasa pengantarnya bahasa asing (Ing-

gris). Sekali lagi bahasa Inggris yang digunakan juga jauh dari standar. Akibatnya, hingga kini bahasa Indonesia belum nyata sebagai bahasa keilmuan. Memang di pertengahan tahun 1980-an telah muncul ucapan-ucapan ‘bawah tanah’ yang mempertanyaan keabsahan Sumpah Pemuda itu. Disebutkan bahwa para pemuda yang hadir itu sungguhkan mendapat mandate mewakili masing-masing daerah

di Indonseia saat ini. Atau, kebetulan pemuda yang hadir saat itu berasal dari daerah X lalu mengatasnamakan utusan dari daerah X. Karena itu, ada baiknya kita semua berpikir kembali tentang eksistensi Indonesia ke depan. Dipertahankan atau tidak. Untuk memandu pemikiran itu bisa digunakan kisah alam semesta. Pada awalnya, alam semesta itu satu dan utuh. Kemudian dengan proses yang panjang dan berat mengalami pemisahan (diferensiasi). Tahap berikutnya, masih-masing serpihan itu ‘memperkuat diri’ sesuai dengan kekhasannya. Sehingga, masing-masing ‘serpihan’ memiliki keunggulan (otopoises). Akhirnya, kini bergerak untuk menyatukan kembali (komunion). Dengan bersatu lagi, masing-masing serpihan memberikan kontribusi sesuai dengan keunggulannya. Terjadilah ‘Bersatu kita teguh’. Leo Sutrisno Penutur bahasa Indonesia


Pontianak Post Rabu Senin35Juni Oktober Pontianak Post 20082009

OPINI

19

Pelantikan Anggota Legislatif

Editorial Paksa Dunia Membantu Kita GEMPA yang terjadi di Padang, Sumatera Barat, semakin menyadarkan kita bahwa bencana alam sudah menjadi ritme yang selalu terjadi di negeri kita. Penderitaan korban dan kerusakan yang terjadi selalu mengundang simpati dalam bentuk bantuan, baik relawan maupun materiil, dari dermawan sesama bangsa maupun dunia internasional. Simpati yang berbentuk bantuan adalah sebuah keniscayaan untuk mengembalikan keadaan seperti semula sebelum terjadinya bencana. Namun, setelah mengamati penanganan aneka bencana didapat pelajaran bahwa aksi dermawan dengan mengulurkan bantuan bukanlah solusi jangka panjang karena ada umur emosi yang terlibat di dalamnya. Emosi manusia dalam bentuk kasihan, simpati, dan peduli ada kadar dan batasnya. Padahal, seperti banyak diulas, letak geografis membuat negeri ini seakan menjadi pasar raya bencana. Negeri ini memiliki 500 gunung berapi -128 di antaranya masih aktif. Selain itu, Indonesia memiliki 5.860 sungai, 500 di antaranya sungai besar yang 30 persen di antaranya dikelilingi permukiman padat. Berada di garis khatulistiwa memang membuat Indonesia kalis (lolos) dari badai dan topan. Namun, saat kemarau tiba, hutan kita juga rawan kebakaran. Lalu, upaya apa yang tepat agar kita bisa ‘’berdamai’’ dengan garis hidup sebagai negara yang akrab dengan bencana? Mari paksa sistem dunia dalam merespons bencana berlaku lebih adil. Realita menunjukkan, negara-negara maju lebih resistan terhadap bencana alam. Bukan karena mereka lebih pandai dan tangguh daripada kita, tapi negara-negara maju memiliki anggaran yang cukup untuk membangun early warning system ataupun pelatihan dini tanggap darurat bencana alam. Jepang dan Amerika Serikat dengan kekayaannya mampu memasang early warning system canggih terhadap bahaya tsunami di sepanjang pesisir pantai mereka. Dengan begitu, korban jiwa dapat diminimalkan. Pada 26 September 2003, Kepulauan Hokkaido, Jepang, mengalami gempa 8 skala Richter. Namun, tidak ada satu pun warganya meninggal. Bandingkan dengan gempa bumi berkekuatan 5,9 skala Richter di Jogjakarta pada 27 Mei 2006 yang mengakibatkan denyut hidup masyarakat Jogja berhenti. Sejumlah 4.280 orang tewas dan kerusakan yang ditimbulkan amat parah. Walaupun agak usang, ide yang diungkapkan pada September 2004 di Sidang Umum PBB oleh beberapa kepala negara, seperti Presiden Prancis Jacques Chirac, Perdana Menteri Spanyol Jose Luis Zapatero, Presiden Cili Ricardo Lagos, dan Presiden Brazil Da Silva, bahwa pengurangan atau penghapusan utang atau beban finansial internasional terhadap negaranegara yang ditimpa bencana perlu dihidupkan lagi dan didukung. Diplomat-diplomat terbaik kita perlu dikerahkan untuk menuntut partisipasi internasional untuk membantu mengatasi bencana di negeri ini lebih konkret. Kita memang mengucapkan terima kasih atas simpati kemanusiaan dan kedermawanan dalam bentuk pengiriman bantuan. Namun, semua itu harus dikonstruksi lebih tegas dan jelas melebihi emosi yang sifatnya sementara.**

gagasan Bersahabat dengan Gempa GEMPA lagi, gempa lagi. Seharusnya, pemerintah Indonesia mulai belajar dari Jepang yang seolah sudah bersahabat dengan gempa bumi. Di Jepang konstruksi rumah dan gedung-gedung bertingkat sudah didesain tahan gempa. Memang, hal itu tidak akan menjamin 100 persen manusia bisa selamat saat gempa bumi terjadi. Tapi, hal tersebut setidaknya bisa meminimalkan jumlah korban jiwa. Apa salahnya jika pemerintah mengirim para insinyur-insinyur andal kita ke Jepang untuk belajar cara mengantisipasi gempa. Harapannya, Indonesia di kemudian hari tidak lagi menangis seperti sekarang. Sungguh sangat bodoh kita bila gempa yang sudah sering terjadi itu tidak mendorong kita untuk melakukan sesuatu (berikhtiar). KHOIRUL ANWAR

Pojok Bansos Berkurang Rp26 Miliar * Kurang Terus… Masih Ada Illegal Loging * Masa sih….

Pawang

Pontianak Post

JAYA Suprana menyindir kita melalui cerita “Upacara pelantikan Yudhistira menjadi raja kerajaan Indraprasta yang baru saja didirikan oleh keluarga Pandawa setelah menyelesaikan masa buangan di rimba balantara. Ternyata pelantikan tersebut lebih banyak mudharat dari pada manfaatnya. Namun sejarah membuktikan, dampak apapun yang terjadi, ternyata umat manusia tidak pernah kapok menyelenggarakan upacara pelantikan”, dikutip dari Kompas, 12 September 2009. Semoga saja pelantikan anggota legislatif beberapa waktu lalu tidak demikian, melainkan menjadi sebuah pertanggungjawaban pemerintah kepada rakyatnya dalam menyelenggarakan pemerintahan, dan sebagai sumber kekuatan legitimasi wakil rakyat dalam melaksanakan tupoksinya, yakni fungsi; (a) legislasi; (b) anggaran; dan (c) pengawasan. Pelantikan 560 orang anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan 132 orang anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) terpilih 2009-2014 menghabiskan dana tidak sedikit, yakni sekitar Rp 49,6 miliar. Dana tersebut dikeluarkan oleh tiga lembaga, yakni Komisi Pemilihan Umum sebesar Rp. 11 miliar, digunakan untuk biaya transportasi, penginapan, uang saku, pengadaan tas untuk anggota dewan, buku profil anggota DPR, DPD terpilih, seragam, serta biaya panitia. Berasal dari Sekretariat Jenderal DPR sebesar Rp.32 miliar, digunakan untuk orientasi dan pindah rumah, dan dari Sekretariat DPD sebesar Rp. 6,6 miliar, digunakan untuk kegiatan persiapan sebesar Rp. 1.2 miliar, orientasi Rp. 3 miliar, pelantikan/pemilihan pimpinan Rp. 1,3 miliar, dan purnatugas sebesar Rp. 1.04 miliar. Artinya untuk biaya pelantikan, seorang anggota legislatif menghabiskan dana sekitar Rp. 71,7 juta, cukup untuk memperbaiki sebuah ruang kelas yang rusak akibat gempa bumi di Sumatera Barat.

Berbagai pihak mengatakan harga pelantikan legislatif terlalu mahal, pemborosan uang rakyat, dan merusak citra legislatif. Semestinya bisa disederhanakan sebagaimana dinyatakan oleh Abdul Malik Oleh Haramain anggota DPR Aswandi *) RI terpilih dari Partai Kebangkitan Bangsa dan M. Romahurmuziy anggota DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan, beliau mengatakan biaya pelantikan anggota DPR bisa disederhanakan, beberapa pos pembiayaan sebaiknya dihapus, misalnya pembiayaan jas dan baju bisa beli sendiri. Arbi Sanit menyindir; “celana kolor saja dibelikan, kalau mau dilantik, beli sendiri dong”, uang saku tidak perlu dan penginapan terlalu mewah, karena 63,57% calon anggota DPR RI terpilih berdomisili di wilayah Jabotabek. Kami tidak mau dinilai masyarakat belum bekerja sudah menyusahkan rakyat. Jika demikian, kepentingan siapa sesungguhnya terhadap upacara pelantikan yang sangat mahal ini?. Ada yang berpendapat, boleh jadi tingginya harga sebuah upacara pelantikan anggota legislatif ini, karena acara-acara seperti ini telah menjadi ajang bancaan pihak panitia. Sulastio dari IPC menduga inefisiensi dan pendanaan ganda (double funding) penggunaan dana pelantikan anggota legislatif tidak hanya terjadi di DPR RI, namun diduga muncul di DPRD provinsi dan Kabupaten/ Kota (Republika, 9 September 2009) Upacara pelantikan dengan biaya tinggi di tengah-tengah masyarakat yang masih mengalami penderitaan, baik karena kemiskinan, maupun karena bencana alam sekarang ini. Dan terdengar khabar saat pelantikan legislatif yang lalu tidak sedikitpun pikiran mereka tertuju pada

bencana gempa yang sangat dahsyat di Sumatera Barat, bahkan tidak ada yang berinisiatif/berkeinginan untuk mengheningkan cipta dan berdoa bagi korban gempa yang mengundang perhatian dunia tersebut. Apakah ini cukup menjadi bukti tidak adanya empati mereka terhadap penderitaan rakyat yang diwakilinya? Khusus bagi anggota DPRD Kalbar, usai dilantik segera masuk kerja, dan dalam waktu tiga hari kerja mereka memperoleh gaji sebesar Rp. 17.5 juta atau sekitar Rp. 6 juta perhari dengan perincian sebagai berikut; uang perubahan Rp. 6 juta, komunikasi Rp. 6 juta, uang paket Rp. 225.000,-uang refresentatif Rp. 250.000,- dan tanggung jawab selaku anggota dewan Rp. 3.000.000,Semoga saja besaran gaji tersebut di atas cukup untuk hidup layak sebagai anggota legislatif terhormat. Kekhawatiran kita adalah gaji sebesar Rp. 17.5 juta tidak cukup, karena sebagian telah tergadaikan di bank guna membayar kredit untuk pembiayaan penampilan, bergaya atau agar kelihatan sebagai seorang wakil rakyat yang sukses dan kredibel. Jack Cunningham menyatakan, “Dalam semua perjalanan saya, saya menemui sejumlah orang yang kelihatan dari luar sangat sukses, tetapi sebetulnya di dalam dirinya tidak bahagia dan merasa tidak puas. Mereka mungkin kelihatannya memiliki segalanya, tetapi di dalam hati mereka merasa benar-benar kosong. Sekarang kesadaran yang timbul terhadap hal ini mungkin menyakitkan, tetapi sesungguhnya ini merupakan ajakan untuk segalanya bangkit”, dikutip dari Blanchard (1998) dalam bukunya “Managing by Values”. Setelah dilantik, tidak sedikit dari ang-

gota legislatif terpilih menyatakan program prioritas yang akan dilaksanakannya, biasanya sesuai janji yang disampaikan saat kampanye dulu. Tentu saja setelah menjadi anggota legislatif, tidak semua apa yang telah dijanjikan saat kampanye dengan mudah untuk dilaksanakan karena berhubungan dengan persetujuan banyak pihak, baik sesama anggota legislatif maupun eksekutip. Oleh karena diperlukan kesabaran untuk merealisasikan apa yang telah menjadi komitmen meningkatkan kesejahteraan rakyat. Kenneth Blanchard dan Norman Vincent Peale (1993) dalam bukunya “The Power of Ethical Management” menceritakan sebuah peristiwa, yakni seorang pemuda Inggris yang baru saja terpilih menjadi anggota legislatif atau parlemen. Ketika Ia memasuki ruang rapat untuk pertama kalinya, ia mendekati salah seorang pria yang tampaknya bijaksana dan tenang seraya bertanya; “Tolong katakan kepada saya Tuan, menurut anda apakah saya harus ikut serta dalam perdebatan hari ini?”. Orang tua tersebut memandangnya dengan tajam dan berkata; “Sebenarnya anak muda, saya menyarankan agar anda diam saja. Lebih baik orang-orang merasa heran karena anda tidak berbicara dari pada mereka heran karena anda berbicara”. Robert Greene (2007) dalam bukunya “The 48 Laws of Power” mengingatkan agar, “berbicaralah lebih sedikit dari pada yang diperlukan. Ketika Anda mencoba membuat orang lain terkesan dengan katakata Anda, semakin banyak kata-kata yang Anda ucapkan, maka Anda akan tampak semakin biasa-biasa saja dan semakin kurang terkendali... Orang-orang yang berkuasa membuat orang lain terkesan dan mengintimidasi mereka dengan lebih jarang berbicara. Semakin banyak kata diucapkan, semakin besar kemungkinan untuk mengucapkan sesuatu yang konyol.” (penulis adalah dosen FKIP Untan)

Pengendalian Bangunan Tingkat Tinggi Akibat Gempa Bumi (Dalam Perspektif Bidang Teknik Kendali) GEMPA bumi 7,6 SR pada episentrum 0,84 Lintang Selatan (LS) dan 99,65 Bujur Timur (BT), kedalaman 71 kilometer, yang terjadi pada hari Rabu, 30 September 2009 lalu di sekitar 57 km barat laut Pariaman Provinsi Sumbar, telah meluluhlantakkan kota Padang dan sekitarnya. Ribuan rumah dan bangunan hancur. Lebih dari 1.100 korban meninggal, dan akan terus bertambah karena ribuan orang masih tertimbun di bawah reruntuhan gedung-gedung. Setelah gempa itu terjadi biasanya manusia akan tersentak akan pentingnya konstruksi bangunan, khususnya pada bangunan tingkat tinggi. Sesuai dengan keilmuan penulis, tulisan ini akan mencoba menjelaskan upaya apa yang dapat dilakukan untuk mengendalikan bangunan tingkat tinggi akibat gempa bumi dalam perspektif Bidang Teknik Kendali. Teknik Kendali (Control Engineering) adalah bidang ilmu keteknikan yang mempelajari sistem-sistem kendali (Control Systems). Saat ini aplikasi Teknik Kendali sudah meliputi berbagai bidang, baik dalam lingkup ilmu-ilmu keteknikan (rekayasa) di luar Teknik Elektro, seperti Teknik Mesin (Mechanical Engineering), Teknik Fisika (Engineering Physics), Teknik Kimia (Chemical Engineering), Teknik Sipil (Civil Engineering) dan lain-lain, maupun dalam bidang ilmu-ilmu non-Teknik, bahkan ilmu manajemen dan pemerintahan. Sistem Kendali, yang merupakan fokus pengkajian bidang Teknik Kendali, pada umumnya digambarkan sebagai sistem apa saja yang dapat diidentifikasi minimal terdiri dari 2 (dua) bagian utama, yaitu: 1. Sub-sistem Kendalian atau yang dikendalikan (plant), yang bisa merupakan peralatan, perangkat, atau proses yang

menghasilkan output karena dikendalikan oleh bagian pengendali. 2. Sub-sistem Pengendali (controller), yang juga bisa merupakan peralatan, perangkat, atau proses yang menghasilkan sinyal kendali (control signal) untuk mengendalikan kendalian. Selain sinyal luaran (output signal) dan isyarat kendali (control signal) suatu sistem kendali sering dilengkapi dengan isyarat umpan-balik (feedback signal) yang dalam operasinya dibandingkan dengan suatu isyarat masukan acuan (reference input signal) atau perintah (command) atau set-point, agar pengendali dapat menghasilkan isyarat kendali yang mengendalikan kendalian hingga menghasilkan output yang diharapkan. Sistem kendali demikian biasa dikategorikan sebagai Sistem Kendali (dengan) Umpan-Balik (Feedback Control Systems). Tidak semua sistem kendali merupakan sistem kendali dengan umpan-balik, banyak juga sistem kendali yang beroperasi tanpa umpan-balik. Sub-sistem kendalian (plant) pada tulisan ini adalah bangunan tingkat tinggi. Pada dasarnya, struktur gedung dirancang sebagai sebuah sistem berkesinambungan dari susunan balok dan kolom yang dapat dinyatakan sebagai model berderajat kebebasan banyak. Khusus untuk struktur bangunan tahan gempa dapat diimplementasikan dengan bangunan penahan geser dengan redaman yang dapat dimodelkan secara ekivalen dengan model matematis dari sistem me-

kanik yang disusun berjajar sesuai dengan urutan tiap lantai. Gaya yang bekerja pada sistem ini selalu selaras (proporsional) dengan besar kecepatannya Oleh dan mempunyai arah gerak berlawanan. Dr. Ferry Struktur gedung dan Hadary, M.Eng bangunan sipil tidak hanya mengalami beban statis, tetapi juga beban dinamis. Beban ini jika terjadi secara alamiah maka salah satu penyebabnya adalah gempa bumi. Karena sifatnya yang nondeterministic, maka pada analisis dan disain harus dirancang struktur bangunan yang bersifat adaptif dan responsif, yaitu struktur yang dapat mengubah karakteristik getaran jika terkena beban dinamis. Prinsip kerja struktur yang adaptif adalah dapat dengan cara mekanik sehingga pengaruh beban-beban luar dapat diredam, seperti memasang alat-alat mekanik peredam pengaruh beban dinamis. Namun sistem struktur ini belum mencapai kestabilan yang ideal ketika dikenai beban tersebut sehingga diperlukan desain gaya kendali yang sesuai. Dengan adanya gaya ini diharapkan menghasilkan struktur bangunan yang lebih stabil terhadap getaran. Salah satu solusi untuk mengendalikan bangunan tingkat tinggi jika terjadi gempa bumi adalah dengan mendisain pengendali (controller) optimal (Linear Quadratic Regulator/LQR) untuk mereduksi beban yang berasal dari luar struktur, khususnya akibat dari gempa bumi. Disain pengendali Linear Quadratic Regulator (LQR) yang digunakan untuk mengendalikan bangunan tersebut akan memberikan hasil hukum

kendali umpan balik keadaan linier berubah terhadap waktu. Pengendali ini berdasarkan pada index performance quadratic dimana variabel keadaan merupakan fungsi linier sehingga kita harus mengumpanbalikkan semua variabel keadaan yang ada sistem kendali tersebut. Adapun ide di atas dikombinasikan dengan menempatkan Active Tuned Mass Damper (ATMD) sebagai aktuator pada bagian atas gedung dengan menambahkan massa tambahan yang diberi sistem pegas dan redaman. Pergerakan dari ATMD pada dasarnya merupakan suatu fungsi dari variabel pergeseran struktur gedung. Gaya yang bekerja pada massa tambahan ATMD tersebut nantinya merupakan control force yang diperoleh dari perpindahan massa pada sistem ATMD yang berosilasi serta bergerak berlawanan dengan arah datangnya gempa sehingga gaya-gaya gempa yang bekerja pada struktur bangunan direduksi secara terus menerus sampai nantinya dihasilkan kestabilan. Penelitian yang telah dipresentasikan bersama Zani Fudji, ST pada The International Conference on Electrical Engineering and Informatics (ICEEI 2007), Institut Teknologi Bandung dan dalam bentuk simulasi program ini telah diuji dengan menggunakan data pengujian berupa beban gempa El-Centro 18 Mei 1940. Hasil penelitian membuktikan bahwa fungsi ATMD sebagai aktuator dan LQR sebagai pengendali adalah salah satu alternatif solusi untuk dapat mengendalikan bangunan tingkat tinggi yang diakibatkan oleh gempa bumi. *Penulis adalah dosen di kelompok pengajar Control Systems and Robotics Research Group, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Untan.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Jawa Pos Group Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT


TOTAL SPORT

20 Jenson Button setelah Grand Prix Jepang

Di Ambang Juara, di Ambang Hengkang Sebastian Vettel tampil dominan di Grand Prix Jepang. Kemarin (4/10), andalan Red Bull-Renault itu tak tersentuh di Sirkuit Suzuka. Namun, cerita utama lomba bukanlah dia. Cerita utama adalah Jenson Button, kandidat utama juara dunia 2009. Ulasan AZRUL ANANDA

Finis di urutan delapan, Jenson Button kemarin memang belum mengunci gelar juara dunia di Jepang. Meski demikian, dengan dua lomba tersisa, pembalap BrawnMercedes itu tetap di ambang juara dunia. Perolehan poinnya (85) masih aman di atas rekan setim sendiri, Rubens Barrichello (71), dan Vettel (69). Tanpa harus naik podium di dua seri penutup (Brazil dan Abu Dhabi), Button tetap bisa jadi champion. Apalagi, karakter sirkuit di kedua tempat itu disebut cocok untuk mobil Brawn BGP 01. Membuat Button semakin ringan memikirkan gelar. “Saya sudah tak sabar menjalani lomba berikutnya di Brazil,” kata pembalap Inggris itu usai GP Jepang kemarin.Masalah bagi Button: Dua lomba terakhir 2009 mungkin adalah dua lomba terakhirnya bersama BrawnMercedes. Meski di ambang gelar, dia juga di ambang hengkang. Pembicaraan kontrak antara kubu Button dan Brawn kini disebut sedang macet. Button, yang sebelum musim 2009 rela potong gaji demi menyelamatkan

Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

Estoril Milik Lorenzo

tim, kini ingin gaji lamanya kembali. Setelah memenangi enam dari tujuh lomba pertama, performa Button memang anjlok. Dia hampir selalu dikalahkan oleh Barrichello. Dalam delapan seri terakhir, hanya sekali Button naik podium. Total, selama delapan lomba, dia hanya meraup 24 poin. Lima pembalap lain tampil lebih baik. Vettel 40 poin, Barrichello dan Kimi Raikkonen masing-masing 36, Lewis Hamilton 34, dan Mark Webber juga 24 (lihat data yang menyertai tulisan ini). Kalau Sebastian Vettel

di-ranking berdasarkan aturan, Webber ditempatkan lebih tinggi dari Button karena selama delapan lomba sempat terakhir meraih satu kemenangan. Bagi Brawn, mungkin akan lebih baik bila mempertahankan Rubens Barrichello untuk 2010. Selain menunjukkan tren lebih baik, Barrichello mungkin juga lebih ”murah.” Sebagai pengganti Button, Brawn disebut sudah siap menampung Nico Rosberg. (*)

Jorge Lorenzo

ESTORIL - Persaingan perebutan gelar MotoGP musim 2009 dipastikan masih akan menarik hingga balapan terakhir. Jorge Lorenzo mampu menipiskan jarak poinnya dengan penghuni peringkat teratas klasemen pembalap, Valentino Rossi. Hasil tersebut diperoleh setelah Lorenzo memenangi balapan GP (Grand Prix) Portugal, kemarin (4/10). Lorenzo memangkas selisih poinnya dengan Rossi tinggal menjadi 18 poin. Hingga menyisakan tiga balapan terakhir, Rossi yang kemarin finis di tempat keempat punya 250 poin sedangkan Lorenzo 207 poin. Dengan 75 poin maksimal yang disediakan di tiga balapan terakhir, masih besar kemungkinan terjadi pergeseran pimpinan lomba. Kemenangan di Estoril adalah yang kedua secara beruntun bagi Lorenzo. Pembalap Spanyol itu sudah bisa memenangi balapan di sirkuit yang sama saat menjalani tahun pertamanya di MotoGP, tahun lalu. Kemenangannya pada 2008 itu sekaligus memberikan sejarah pribadi baginya, karena itu adalah kemenangan perdananya di MotoGP. Terlepas dari itu, Lorenzo mampu melepaskan diri dari kutukan yang menghinggapinya saat meraih pole position sepanjang tahun ini. Sebelum Estoril, Lorenzo mampu meraih empat kali pole sepanjang 2009, tapi semua tak berujung kemenangan. Baru di Estoril kemarin dia mengakhiri nasib buruk itu. “Hari ini adalahhari yang sangat menyenangkan bagi kami. Sebuah akhir pekan yang sempurna, kami bisa mendominasi tiap sesi latihan dan saya mendapatkan awal yang baik. Jadi, saya sangat percaya diri,” ujar Lorenzo pada

Autosport. Dalam balapan kemarin, Lorenzo bisa dikatakan menggeber motornya dengan sempurna. Dia sama sekali tak tersentuh sejak lampu start dinyalakan. Praktis, pertarungan hanya terjadi untuk memperebutkan posisi kedua yang akhirnya diraih pembalap Ducati, Casey Stoner. Jelas terlihat Lorenzo mendapatkan setting yang baik pada motor Yamaha YZR-M1 yang ditungganginya. Masalah ban yang sempat dikeluhkannya dalam beberapa balapan terdahulu nyaris tak mengganggu lagi. Lorenzo sempat mengatakan, motornya bisa lebih cepat saat memakai ban keras. Sebaliknya, masalah muncul saat harus memakai ban lunak (soft). Tapi, di Estoril masalah tersebut sudah hilang. Lorenzo bisa cepat dengan ban hard atau soft. Sinyal tersebut menunjukkan perjuangan Rossi untuk mempertahankan gelar juara dunia akan semakin sulit. Meski jalan untuk menjadi juara kian jelas, Lorenzo tak mau melihat peluang tersebut sebagai keuntungan besar. Baginya, perjuangan belum berakhir. Rossi masih akan sulit dikalahkan di tiga balapan terakhir. “Kini saya bisa menang lagi dan jalan untuk menjadi juara makin mungkin bagi saya. Tapi, tetap saja kelihatan masih sangat sulit,” tegas pembalap 22 tahun itu. Hasil GP Portugal kemarin sekaligus memastikan persaingan perebutan gelar juara tinggal diperebutkan duo tim Fiat Yamaha itu. Peringkat ketiga klasemen, Dani Pedrosa (Repsol Honda) dan Stoner resmi terlempar dari persaingan. (ady)


metropolis Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

21

Masih Ada Ilog di Bengkayang

Budaya

Ciak Tua Kai MAKAN besar atau lebih dikenal dengan istilah Ciak Tua Kai bagi Orang Tio Chu telah menjadi tradisi nenek moyang. Empat kali dalam setahun penganggalan imlek, warga Tionghoa di dunia selalu merayakan tradisi ini. Tapi, sering perkembangan zaman tradisi ini mulai luntur. Banyak pula, warga Tionghoa yang tidak menerapkan tradisi Harso Utomo ini. Sabtu (3/10) , restoran pondok kakap di Pontianak ramai dengan warga Tionghoa. Mereka memperingati makan besar puncak perayaan kue bulan, tepat tanggal 15 bulan 8 penanggalan imlek. Ada keluarga yang menggunakan satu meja panjang untuk menikmati makan bersama. Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa Harso Utomo Suwito, ikut makan bersama keluarganya. ”Sekarang makan besar, tidak seperti dulu, saat satu keluarga tinggal bersama dalam rumah besar,” kata Harso.

PONTIANAK – Laporan Wahana Lingkungan Hidup Kalbar adanya aktivitas illegal loging di Desa Semunying, Jagoi Babang, Bengkayang langsung ditanggapi Polres Bengkayang dengan meninjau kawasan tersebut. Hasilnya, tidak ada lagi penebangan. Kayu yang dijual ke Malaysia merupakan limbah land clearing PT Ledo Lestari. “Tidak ada lagi aktivitas

penebangan. Masyarakat hanya mengambil bekas land cearing Ledo Lestari,” terang Kasat Reskrim Polres Bengkayang, IPTU Wahyudi Rahman. Sedangkan laporan kebakaran lahan, berdasarkan pantauan udara, Yudi memastikan kebakaran lahan terjadi sekitar setahun atau enam bulan lalu. Menurutnya, tidak ada lagi kebakaran di area yang dilaporkan Walhi. “Yang kita lihat

lewat helikopter tadi merupakan bekas kebakaran tahun lalu,” kata dia. Dia mengaku masih ada aktivitas land clearing di kawasan PT Ledo Lestari. Padahal perusahaan itu tidak lagi memiliki izin lokasi u Ke Halaman 27 kolom 1

ILOG: Aktivitas pembalakan liar di wilayah Kabupaten Bengkayang.

ISTimewa

Fogging Massal Belum Merata

u Ke Halaman 27 kolom 1

transkalimantan

Tertinggi Kecelakaan JALAN raya kerap mendatangkan korban, banyak kecelakaan menyebabkan kematian. Budaya mengendara yang tidak benar menjadi faktor utamanya. “Budaya masyarakat dalam berkendara masih buruk. Ketentuan lalulintas bukan dianggap hal serius,” ujar Kepala Satuan Lalulintas Poltabes Pontianak, Kompol Yulianto. Yulianto Di wilayah kerja Poltabes Pontianak, ruas jalan yang paling sering terjadi kecelakaan adalah Jalan Trans Kalimantan, Sungai Ambawang. Yulianto menyebutkan, dua hari sekali di jalan tersebut ada laporan kecelakaan. “Paling sering di Sungai Ambawang. Jauh lebih banyak jumlahnya dari ruas jalan lain,” ujarnya. Dipaparkan Yulianto, beberapa faktor penyebab sering terjadi kecelakaan dijalur tersebut atara lain, kondisi jalan yang sudah baik. Dikajinya, tingkat kecelakaan tinggi sejak jalan Trans Kalimantan diperbaiki. u Ke Halaman 27 kolom 5

Parpol

Jangan Berharap Imbalan KETUA Korwil Kalimantan Partai Demokrat yang juga Anggota Tim Kampanye Nasional SBYBoediono Taufiq Effendi meminta semua pihak yang sudah terlibat dalam pemenangan pasangan SBY-Boediono tidak berharap imbalan. “Ini kemenangan kita semua. Jadikan pekerjaan kita yang tanpa lelah, semangat, dan pengorbanan baik materi, waktu, Taufiq Effendi maupun tenaga sebagai ibadah. Jangan berharap imbalan,” katanya saat menghadiri acara syukuran atas kemenangan SBY-Boediono pada Pilpres 2009 di Kalbar, Minggu (4/10) di Pontianak. Menurutnya, kemakmuran Indonesia yang akan dipimpin SBY-Boediono, merupakan hasil dari jerih payah semua insan yang telah memenangkan pasangan ini. Taufiq juga memberikan apresiasi sebesarbesarnya terhadap timkada serta relawan dan masyarakat Kalbar yang telah u Ke Halaman 27 kolom 1

Bekelit

BEARING/PONTIANAKPOST

FOGGING: Guna mencegah berkembangnya nyamuk dan korban DBD, Pemkot kemarin memfogging beberapa sekolah di Kecamatan Pontianak Selatan dan Tenggara.

PONTIANAK - Fogging (pengasapan) massal yang dilakukan Pemerintah Kota Pontianak tidak merata. Masih ada rumah warga yang belum difogging, padahal mereka sudah menanti kedatangan petugas. Warga Jalan Dharma Putra Kecamatan Pontianak Utara, Huberti mengatakan dirinya sudah menyiapkan diri untuk kegiatan tersebut. Ia menutup seluruh peralatan masak, pakaian, dan peralatan makan agar tidak terkena semprotan. Tetapi dua hari menanti, petugas tak kunjung datang. ”Padahal saya sangat berharap karena sejak awal 2009 tempat tinggal saya belum pernah difogging. Katanya fogging massal, mengapa tempat tinggal saya tidak tersentuh,” kata Huberti, Minggu (4/10). Ia mengharapkan pemerintah bisa melakukan fogging secara merata. Karena di tempat tinggalnya juga tak luput dari nyamuk penyebab demam berdarah. Rafina, warga Jalan Suwignyo, juga mengharapkan pemerintah melakukan fogging di u Ke Halaman 27 kolom 1

Larang Bangun Lapak Baru Pedagang Durian Hanya Diizinkan Menggelar Tikar PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak melarang pedagang durian di Jalan Teuku Umar berjualan menggunakan lapak. ”Jika mereka masih membangun lapak, tetap kami bongkar,” ujar Kepala Satuan Polisi

Pamong Praja Junaidin di Pontianak, dua hari lalu. Pedagang hanya diperbolehkan berjualan saat musim durian. Jika selesai musim tahap pertama, lapak harus dibongkar dan tidak ada tahap kedua. Junaidin mengatakan sebelum melakukan pembongkaran, Sat Pol PP memberi peringatan dan pemberitahuan secara lisan. Hal ini juga sesuai perjanjian awal ketika pedagang

Junaidin

membangun lapak di sana. ”Tetapi masih ada pedagang yang tidak mengindahkan jadi kami bongkar,” kata Junaidin. Jumat (2/10), Sat Pol PP membongkar sekitar 15 lapak milik pedagang durian. Petugas juga mengamankan sekitar 200 buah durian. Jika ada kebijakan, kata Junaidin, pedagang kemungkinan diperbolehkan kembali berjualan. Namun hanya pada sore dan malam hari saja.

”Hingga sekarang belum ada kebijakan lebih lanjut dari Walikota. Kami masih menunggu,” ujar Junaidin. Walikota Pontianak, Sutarmidji, mengatakan pedagang musiman di Jalan Teuku Umar tidak boleh lagi membangun lapak. ”Musimnya sudah habis. Sekarang memang ada buah durian, tetapi itu sisanya saja atau disebut buah ujung,” ujar u Ke Halaman 27 kolom 1

Hujan Warnai Sembahyang Bulan Bansos Berkurang Hingga Rp26 M

PONTIANAK – Suasana berbeda tampak di Vihara Tri Ratna (Min San Thong) Pontianak, Sabtu (3/10) sekitar pukul 21.00. Malam itu, setidaknya lebih dari 100 warga Tionghoa di Pontianak berkumpul di sana. Kedatangan mereka otomatis mempersempit ruang gerak. “Hari ini, umat bergabung di vihara ini khusus untuk menjalankan ritual sembahyang bulan,” kata Aman, salah satu Pengurus Vihara Min San Thong. Memang jarang dijumpai, vihara di Pontianak yang menggelar ritual sembahyang bulan untuk merayakan tradisi Cung Ciu Cie (Zhong Qiu Jie) atau pesta bulan purnama. Vihara Min San Thong hanya salah satu dari sedikit vihara di Pontianak yang menjalankan ritual itu. “Untuk ritual ini, biasanya warga Tionghoa melakukan sembahyang di tempat yang dianggal sakral. Bisa di vihara, klenteng atau halaman rumah,” ujarnya. Ritual sembanyang bulan di Vihara Min San Thong terganggu hujan. Terpaksa perlengkapan sembahyang dipindahkan ke dalam vihara dan ritual dilanjutkan. Warga yang datang pun ikut masuk ke dalam vihara. Menurut Aman, sembahyang bulan tidak jauh berbeda dengan ritual sembahyang yang biasanya dilakoni di vihara pada umumnya. Meja ritual penuh dengan berbagai sesajian, seperti makanan dan buah-buahan. Bedanya hanya, ritual itu dilengkapi persembahan kue bulan. u Ke Halaman 27 kolom 1

BEARING/PONTIANAKPOST

SEMBAHYANG: Altar di Vihara Tri Ratna (Min San Thong) dipenuhi berbagai barang persembahan warga dalam prosesi sembahyang bulan, Sabtu (03/10) malam.

PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak mengurangi anggaran bantuan sosial menjadi sekitar Rp4 miliar pada 2009. Padahal tahun sebelumnya anggaran tersebut mencapai Rp30 miliar. ”Sekarang pemkot sangat selektif dan tidak begitu besar dalam memberikan bantuan sosial, kecuali masjid dan surau,” ujar Walikota Pontianak Sutarmidji, Sabtu (4/10). Misalnya, kata Sutarmidji, ada masjid yang mendapatkan dana bantuan sosial sebesar Rp200 juta. Bantuan dikarenakan pemerintah ingin menggunakan sebagian lahan masjid untuk pe lebaran jalan. Awalnya, pemkot menginginkan sistem ganti rugi. Namun lahan wakaf tidak boleh diperjualbelikan. Akhirnya, lahan bisa digunakan untuk pelebaran jalan, dan pemkot memberi kompensasi berupa dana bantuan sosial. ”Kalau dana bantuan yang diberikan besar, berarti ada kompensasinya,” ujar Sutarmidji. Pemkot menjadi lebih selektif karena banyak bantuan sosial yang tidak u Ke Halaman 27 kolom 1

Sutarmidji

Kalau ada kebocoran, beri tahu. Saya senang ada kontrol. Tetapi jangan karena tidak diberi sesuatu akhirnya mencari kesalahan

In Memoriam Herry Djaung

Pria Humoris Penyuka Pance Pondaag itu Telah Berpulang Rekan sejawat hingga wartawan, turut kehilangan seorang pria humoris, Herry Djaung yang meninggal Sabtu (3/10) di Rumah Sakit St. Antonius. Ia meninggalkan banyak kisah. Bagaimana sosok penyuka Pance Pondaag itu di mata sahabatnya? EFPRIZAN Pontianak

Ilustrasi kekes

“SAYA merasa kehilangan beliau. Pak Herry orangnya lucu. Mudah akrab dengan siapapun. Kalau tak ada Pak Herry, saya belum sampai ke Kapuas Hulu,” kata wartawati harian berbahasa Mandarin Pontianak, Kun Dian Ri Bao, Caroline Voermans kepada Pontianak Post Minggu (4/10). Bersama rekan media lainnya, cewek yang

karib disapa Alin ini berangkat ke Kapuas Hulu saat kunjungan Gubernur dan Wakil Gubernur yang waktu itu masih dijabat Usman Ja’far dan LH Kadir ke Bumi Uncak Kapuas. Waktu itu, Herry masih menjabat sebagai Kepala Badan Komunikasi, Informasi, dan Kearsipan Daerah (BKIKD) Provinsi Kalbar. Tugasnya itu membuat Herry dekat dengan insan pers. “Kalau ada kegiatan Pak Gubernur ke luar kota, biasanya beliau selalu menawarkan ke rekan-rekan wartawan untuk berangkat bersama,” kata Alin. Tambahnya lagi, “Kalau satu mobil dengan beliau, perjalanan tak terasa. Dalam mobil dia suka

bergurau. Pasti ketawa terus.” Satu lagi kebiasaan Herry jika ke luar kota, “Suka dengerin tembang lama semisal Pance Pondaag dan Endang S Taurina,” kenag Alin, seraya menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. Pria kelahiran Sintang 13 Agustus 1953 ini merupakan anak sulung dari 12 saudara. Almarhum meninggalkan seorang istri Yuline Marhaini Demas dan tiga anaknya. Informasi yang didapatkan koran ini dari pihak keluarga, Herry yang jabatan terakhirnya sebagai Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) Kalbar ini

meninggal dunia akibat serangan jantung. Rencananya, Herry akan dimakamkan hari ini (Senin) di Komplek Pemakaman Sungai Raya. Rekan sesama kerja yang lain, Hamdan Harun, juga merasa kehilangan Herry. Dia tidak menyangka jika Herry begitu cepat dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. “Saya tidak mengira secepat itu, karena pada Sabtu u Ke Hal 27 kol 1

Herry Djaung


METROPOLITAN

22

Senin 5 Oktober 2009

Legislator PKS Sumbang Gaji Pertama

lensa Belum Kirim Tenaga Medis PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) telah berkoordinasi dengan Departemen Kesehatan (Depkes) RI untuk menyalurkan bantuan korban gempa Sumatera Utara (Sumut) dan Jambi, terutama kemungkinan untuk mengirimkan tenaga medis. “Sampai kini kita masih belum mengirimkan bantuan tenaga medis untuk membantu rumah sakit di sana menangani korban gempa. Tapi kita sudah koordinasikan hal ini ke Depkes. Kita tinggal M Subuh menunggu konfirmasinya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kalbar M Subuh di Pontianak baru-baru ini. Menurut inforSampai kini masi yang diperoleh kita masih be- pihaknya, masa tanggap di kota yang dilum mengirim- darurat guncang gempa dengan kan bantuan kekuatan 7,6 skala richtenaga medis ter (SR) ini selama dua untuk memban- bulan. Itu di karenakan gempa yang tu rumah sakit kondisi sangat berat. di sana Sementara itu, sambung Subuh, Depkes RI sudah memobilisasi tenaga medis dari provinsi terdekat, untuk membantu menangani korban gempa seperti Sumatera Selatan (Sumsel), Sumatera Utara (Sumut), dan Riau. Sementara mobilisasi tenaga medis dari DKI Jakarta dan Jawa Timur (Jatim) untuk membantu penanganan korban gempa, kata Subuh, dilakukan atas inisiatif pemerintah provinsi setempat. Seperti diketahui, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, mengirimkan sekitar 30 orang tenaga medis ke wilayah bencana gempa di Sumatera Barat (Sumbar). Mayoritas tenaga medis tersebut merupakan spesalis bedah tulang. (zan)

Pontianak Post

Bantu Korban Gempa, Tangani Wabah DBD

MUJADI/PONTIANAK POST

DIBUNUH: Sepanjang Jalan Gusti Situt Mahmud, Kecamatan Pontianak Utara, pernah terkenal dengan suasana teduhnya. Pohon-pohon penghijauannya begitu subur seperti ‘lorong hijau’. Sekarang sudah banyak yang mati dan ditebang. Dugaan kuat, dibunuh dengan cara mengupas kulit batangnya.

PONTIANAK — Para anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), baik yang duduk di Provinsi Kalbar maupun Kota Pontianak, bertekad menyumbangkan gaji pertama mereka. Gaji tersebut disalurkan untuk penanggulangan bencana seperti mewabahnya demam berdarah di Kota Pontianak, serta gempa di Sumatera Barat (Sumbar). Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Kalbar Fatahillah Abrar saat ditemui dalam kegiatan halalbihalal yang digelar DPW PKS Kalbar, Minggu (4/10) pagi di Gedung Kartini Pontianak. Momen halalbihalal tidak hanya dimanfaatkan sebagai ajang silaturahmi bagi mereka, namun partai politik tersebut juga menggelar sumbangan dana untuk korban bencana. Sumbangan tersebut diperoleh dari sumbangan anggota PKS yang hadir dalam ajang itu. ”Hasil sumbangan nantinya akan kita berikan

tidak hanya bagi korban gempa, akan tetapi juga akan diberikan untuk penanganan demam berdarah di Kota Pontianak,” ungkap Fatahillah. Selain itu, Anggota DPRD Provinsi Kalbar tersebut juga mengatakan bahwa untuk sumbangan bencana alam, tidak hanya diperoleh dari sumbangan dari para anggota PKS yang hadir. Tetapi ditegaskan dia bahwa partai yang dipimpinnya juga akan memberikan sumbangan dari gaji pertama para anggota DPRD. ”Anggota dewan (DPRD) yang baru terpilih dari PKS sudah berkomitmen untuk memberikan gaji pertama mereka untuk sumbangan bencana alam,” jelasnya. Arif Joni, sekretaris DPW PKS Kalbar secara terpisah membenarkan hal itu. Dia mengatakan bahwa sumbangan tersebut merupakan apresiasi kepedulian mereka terhadap bencana alam yang terjadi di Indonesia. Calon Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak dari PKS tersebut mengungkapkan bahwa semua hasil pengumpulan dana bantuan masyarakat untuk korban bencana gempa Sumatera, akan dikumpulkan hingga

tingkat DPW dan DPP. Secara nasional PKS sudah dan akan terus menggalang bantuan dana. Bukan hanya berupa dana, PKS secara nasional juga sudah mengirim relawan dan tenaga medis serta alat-alat dan kebutuhan untuk korban gempa. ”Aksi penggalangan dana ini sebagai bentuk kepedulian atas musibah yang menimpa saudara sebangsa, dan yang tak kalah pentingnya adalah bantuan do’a dari kita semua,” kata dia. Sebelumnya Ketua DPW PKS Kalbar Fatahillah Abrar mengungkapkan bahwa momen yang dihadiri sekitar 2 ribu undangan tersebut dimaksudkan untuk menjalin silaturahmi antar sesama pengurus PKS, serta bersama masyarakat. Karena secara politis, diakui dia, jalinan seperti ini dimaksudkan untuk menjaga keterikatan konstituen dan pengkaderan, serta menjaga silaturahmi yang baik. ”Halalbihalal ini untuk menyambung silaturahim. Karena selama idulfitri, tidak semua anggota PKS bersilaturahmi, oleh karena itu kita manfaatkan halalbihalal ini sebagai ajang silaturahmi,” kata Fatahillah. (wah)

Manfaatkan Momentum Penerimaan CPNS

Tukang Parkir dan Jasa Fotokopian Kebanjiran Rezeki SITUASI ramai terlihat di Kantor Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Pontianak. Pemandangan tersebut terlihat semenjak dibukanya penerimaan Calon Pegawai Negeri sipil (CPNS) tahun 2009, oleh beberapa instansi pemerintah, sejak awal September 2009. Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh beberapa orang untuk meraup rezeki. Apa saja yang mereka lakukan untuk mendatangkan rezeki tersebut? WAHYU ISMIR, Pontianak

Pagi itu terlihat cerah. Ratusan warga Kota Pontianak mengunjungi Kantor Dinsosnaker. Tujuan mereka adalah membuat kartu pencari kerja atau yang biasa disebut kartu kuning. Selain itu, terlihat beberapa pemuda dengan cekatan mengatur kendaraan bermotor dari pembuat kartu kuning yang parkir di halaman Kantor. Salah satunya adalah Hendri (21), koordinator parkir. Dia terlihat sibuk mengatur teman-temannya yang berjumlah sepuluh orang. Mereka menyusun

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

CEKATAN: Edy (40) terlihat begitu cekatan melayani warga yang ingin membeli contoh kopian pengumuman serta contoh soal untuk penerimaan CPNS. Tahun ini dia nyaris menjual fotokopian tersebut tanpa pesaing, sehinga omzet turut meningkat.

puluhan kendaraan bermotor. Bahkan Hendri tak segan ikut membantu memarkirkan kendaraan yang datang. Setiap harinya, menurut Hendri, jumlah kendaraan yang datang berkisar antara 600—700 unit. Hal tersebut berdasarkan jumlah uang parkir yang didapatkan Hendri dan kawan-kawannya. Walaupun demikian, dalam menerima uang parkir, mereka tidak pernah mematok tarif. Bahkan tidak jarang beberapa pengendara sepeda motor tidak membayar uang parkir. “Berapapun yang orang kasih,

pasti kami terima dengan ikhlas,” jelasnya. Dalam bertugas menjaga parkir, Hendri dan teman-temannya tidak hanya mengatur kendaraan, akan tetapi mereka juga bertanggungjawab dalam keamanan kendaraan selama parkir. Oleh karena itu, dia tidak menjaga parkir sendirian, tetapi mengajak beberapa orang temannya untuk membantu. “Kalau ada kendaraan yang hilang, maka kamilah yang harus bertanggung jawab,” ujar Hendri. Selain parkir sebagai sarana mencari rezeki, terdapat juga

penjual fotokopian pengumuman dan contoh soal untuk penerimaan CPNS. Walaupun hanya menggunakan meja berukuran 2x1 meter untuk menempatkan hasil fotokopian, akan tetapi di sekitar meja yang ditempatkan di sudut bagian depan kantor, terlihat ramainya kerumunan warga. Mereka datang baik hanya sekadar melihat, maupun mereka yang ingin membeli. Edy (40), penjual fotokopian mengungkapkan bahwa dia memang memanfaatkan momentum penerimaan CPNS untuk mencari rezeki. Caranya dengan menjual fotokopian pengumuman dan contoh soal untuk penerimaan CPNS. Padahal kesehariannya dia adalah penjual buah strawbery. “Saya jualan lembaran fotokopu ini hanya pada saat ada penerimaan CPNS, dan tahun ini merupakan tahun kelima saya berjualan seperti ini,” ungkap Edy. Untuk tahun ini, tambah Edy, hasil yang didapatkannya lebih besar dibanding tahun lalu karena nyaris tanpa pesaing. Tidak seperti tahun sebelumnya, di mana terdapat dua hingga tiga orang yang berprofesi sama dengan dia. “Karena tidak ada saingan, maka omset tahun ini meningkat,” kata Edy. Pengumuman dan contoh soal untuk penerimaan CPNS tersebut didapatkan Edy dengan mendownload di internet. Setelah itu, dia memperbanyak pengumuman

dan contoh soal tersebut dengan cara memotokopinya. Setiap bundelnya dijual Edy dengan harga Rp3 ribu. Dalam satu hari, Edy menjelaskan, penghasilan kotor yang didapatkannya bisa mencapai Rp600 ribu—Rp700 ribu. “Hasil yang diperoleh lumayan untuk keperluan sehari-hari,” ujarnya sambil tersenyum. Para peraup rezeki ini sebelumnya tentu saja sudah meminta izin kepada pihak Dinsosnaker Kota Pontianak. Hal tersebut dibenarkan oleh Kusyadi, kepala Bidang Tenaga Kerja. Kusyadi mengatakan bahwa mereka telah menerima permohonan izin dari Edy dan Hendri. Hal tersebut dilakukan karena apa yang mereka berdua perbuat dapat membantu warga yang ingin membuat kartu kuning. Dari segi perparkiran, menurut Kusyadi, selain mengatur kendaraan agar tertib, sehingga arus keluar masuk kendaraan tidak terganggu, mereka juga menjaga keamanan kendaraan warga. Sedangkan untuk penjual lembar fotokopi pengumuman dan contoh soal CPNS, dapat membantu warga mengurus kelengkapan administrasi untuk melamar. “Asalkan tidak merugikan dan menggangu, kita izinkan mereka, akan tetapi kita tetap mengarahkan kepada mereka, agar segala sesuatunya berjalan tertib dan lancar,” Jelas Kusyadi. (*)


Pontianak Post

P inyu h

Senin 5 Oktober 2009

23

Ibu Rumah Tangga Tewas Mengenaskan

Pigura

Bangun Gereja di Atas Tanah Hibah SELAMA dalam pembangunan gereja yang peletakan batu pertama dilakukan Endi Subandi, Pastor Paruki Sui Pinyuh hingga pengumpulan dana dari para donator dan dermawan yang dilakukan panitia dan Perduki KAP, tidak ada hambatan serta kendala yang berarti. “Semua berjalan lancar,” kata Edward, Ketua panitia pembangunan Gereja St Fraksiskus Asisi, dalam laporannya pada acara peresmian. Edward Atas nama panitia pembangunan Edward juga menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih atas Handoko Pariandi yang menyumbangkan dan menghibahkan tanah untuk lokasi pembangunan gereja St Fransiskus Asisi Segedong secara cuma-cuma Tak hanya itu, kepada masyarakat yang telah memberikan persetujuan lingkungan untuk pembangunannya, Edward juga menyampaikan ucapan terima kasih. Halnya dengan dukungan yang diberikan instansi terkait berupa rekomendasi dan izin mendirikan Gereja. Disebutkan Edward, berhubung jadwal kunjungan pelayanan petugas pastor dari Paroki Sui Pinyuh sebulan sekali dinilai memang terbatas. Mengingat tenaga pastor yang kurang dan wilayah yang luas dengan geografis yang sulit dan jauh sehingga tidak bisa melayani setiap minggu. Karenaya, dia mohon kepada Perduki KAP mengadakan tenaga pastor jika tidak ada jadwal kunjungan Pastor Stasi Segedong dan Seri Medan. (ham)

Wajah Korban Lebam-Lebam

Hamdan/Pontianak Post

BANTUAN: Bupati H Ria Norsan menyerahkan bantuan pembangunan gereja yang diterima ketua panitia pembangunan.

Norsan: Hidup Damai Antar Pemeluk Agama Gereja St Fransiskus Segedong Diresmikan SEGEDONG- Sebagai realisasi dari pasal 29 UUD 1945, yakni kebebasan memeluk agama dan kepercayaaan bagi seluruh rakyat Indonesia. Sekaligus sebagai wujud kebhinnekaan yang tumbuh subur di negera ini. Demikian dikatakan Bupati Pontianak H Ria Norsan, seusai meresmikan penggunaan Gereja St Fransiskus Asisis di Segedong, dengan penandatangani prasasti, kemarin. Hadir Asisten III Setda Provinsi Drs MH Munsin MH, Wakil Bupati Drs H Rubijanto, Mgr Hieronymus Bumbun

OFM. Cap yang melakukan pemberkatan sebelumnya. Dikatakan, dengan dibangunnya sarana ibadah pada satu sisi, dia berharap semakin menambah ketaatan bagi ummat kristiani didalam melaksanakan ajaran agamanya. Sementara pada sisi lain sekaligus semakin mempererat kerukunan hidup beragama di daerah ini. Karenanya Bupati yakin, semua agama mengajarkan agar pemeluknya dapat hidup berdampingan dengan pemeluk agama lain secara damai, yang didalam Islam biasanya dikenal dengan istilah “Laqum dinuqum waliyadin”, sehingga masing-masing dengan agama dan keyakinannya. Dan tidak saling bersinggungan bahkan jika kita kembali

kebelakang. Hal tersebut telah jauh-jauh hari diperaktekkan oleh para Nabi dan Rasul dahulu yang juga hidup secara damai diantara berbagai agama yang ada. Oleh karena itu sangatlah keliru, apabila ada suatu kelompok/ajaran agama tertentu yang tidak bisa hidup secara damai diantara sesama agama yang ada saat ini. Kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Pontianak, khususnya panitia pembangunan gereja St Fraksiskus Asisi Segedong dia mohon maaf karena belum dapat memberikan bantuan. Karena memang pada tahun 2009 aku Bupati, belum dapat mengalokasikan dana untuk rumah-rumah ibadah yang ada di daerah ini. (ham)

Perpendek Jarak, Bangun Jalan Segedong-Mandor SEGEDONG- Luas wilayah Kabupaten Pontianak saat ini memang terbilang semakin kecil, pasca mekarnya Kabupaten Kubu Raya sebagai kabupaten termuda di Provinsi Kalbar. Sejak Bupati dipimpin oleh Drs Cornelius Kimha hingga kepada Drs H Agus Salim MM, Segedong memang pernah dicanangkan pembangunan jalan tembus, yakni SegedongSalatiga Kecamatan Mandor. Jaraknya hanya belasan kilometer saja. Hingga pergantian beberapa pucuk pimpinan di Kabupaten Pontianak itu, realisasi untuk melakukan pembuatan jalan potong tersebut sama sekali belum disinggung dalam draf APBD kurun waktu beberapa tahun silam. Kepala Desa Peniti Dalam Jamhur Masnawi

mengakui, kondisi jalan yang ada saat ini sangat memprihatinkan. Sebab, jalan dengan lebar, 2,5 meter itu adalah bangunan tahun 2002 lalu. “Sudah saatnya rencna jalan tembus itu bisa direalisasikan. Terlebih lagi, pasca KKR mekar, luas wilayah Kabupaten Pontianak memang semakin sempit. Lagian, jalan itu jika bisa terbuka akan mampu menjadi jalan alternatif serta menghidupkan hasil pertanian warga yang selama ini hanya diangkut dengan sampan,” jelasnya kepada Pontiaak Post. Dia mengaku, upaya kearah itu sudah dilakukan dengan mengirimkan usulan ke Pemprop. Diharapkan usulan itu bisa merka kaji dan menjadi fokus pembangunan kedepan.

Terlebih lagi, jalan potong itu kelak bisa menjadi jalan alternatif antara Segedong- Serok yang panjangnya hanya 7 km. Dari Serok-Sala Tiga Kecamatan Mandor 15 km. Serok kata Kades Peniti Dalam, sudah ada normalisasi sepanjang 3 km. Hingga membentuk badan jalan dengan lebar hingga enam meter. Memang kita rencanakan jalan SegedongMandor. “Bayangkan saja, jika kelak jalan tembus itu bisa terealisasi, multiplier effeck akan memiliki pengaruh yang cukup besar bagi warga sekitarnya. Untuk mewujudkan rencana itu, memang dibutuhkan anggaran yang cukup besar. Dan itu hanya bisa ditanggulangi oleh APBD Provinsi,” nilai Jamhur Masnawi. (ham)

SEGEDONG-Tewasnya Ny Munirah alias Uning 38 tahun di rumahnya di RT 09 RW 03 Dusun Kemuning (Sui Belanga-red) menimbulkan beragam pertanyaan dari kalangan masyarakat sekitarnya. Itu disebabkan, sejak setahun lebih mereka tinggal di rumah yang disediakan oleh Kades Sui Purun Besar M Sani untuk mengelola kebun kelapa guna mengambil nila buat gula kelapa, keduanya terlihat selalu rukun dan harmonis. Ny Munirah diketahui berasal dari daerah Jeruju dan Jamiat aliasAlong berasal dari Kabupaten Sambas. Merke sudah dikarunia lima anak yang usia rata-rata paling besar baru duduk di SD. Tiga anak tinggal bersama mereka, yang tua tinggal dengan nenek di rumah yang lain.Pada saat jenazah almarhum masih tergeletak di dalam rumah, suaminya juga tergeletak di bangsal RS Rubini akibat tabrak lari Minggu dinihari. Warga maupun petugas, setelah mengetahui Munirah sudah menjadi mayat, tak berani digerakkan. Itu semua untuk mengamankan TKP agar tidak rusak dan lebih memudahkan petugas dalam melakukan identifikasi mayat maupun sekitar TKP. Berangkat dari penjelasan Muhammad Ali, Kadus Kemuning, dia pukul 07.00 pagi diberitahu warga. Lalu datang ke rumah duka. Setelah memberi tahu kepada petugas Pospol setempat, mereka naik bersama ke dalam rumah dan melihat posisi mayat terbujur pakaian terangkat. Lalu ditutupi. “Jangan biarkan mayat seperti itu, tutupi saja. Sambil menunggu petugas datang,’ jelasnya kepada Pontianak Post. Diakui M Ali, warga Dusun Kemuning dikenal tidak pernah berbuat seperti itu. Mereka semuanya akur-akur saja. Kasus tewasnya Ny Munirah katanya sempat membuat warga kaget. Terlebih pula, meninggalnya secara tak wajar, lantaran ada bekas-bekas lebam di bagian muka. “Saya memang bukan orang pertama yang datang dan masuk. Saya diberitahu warga sudah pagi,” terangnya.Sementara M Sani Kades Sui Purun Besar membenarkan, keluarga itu adalah pekerja yang sudah setahun lebih. “Mereka memang tinggal di rumah itu untuk mengelola kebun kelapa. Korban sebagai pemanjat air nila untuk dibuat gula kelapa,“ kata dia. M Sani tak menampik, kalau pekerjanya itu memang diketahui suka menegak miras. “Saya ada dengar beberapa hari sebelumnya, kelaurga itu pernah cekcok. Tapi dia mengaku tidak tahu prihal cekcok keduanya. Kapolres Pontianak melalui Kanit Reskrim Polsek Segedong Aiptu Agus Yahdi dikonfirmasikan di lapangan membenarkan. Tapi, dia mengaku belum tahu pasti penyebab tewasnya Ny Munirah. (ham)


Sambas

24 Terigas

Semua Kembali FASILITAS kendaraan roda dua yang sempat dipinjamkan ke legislatif periode lalu, menurutnya, semuanya sudah kembali. Karena merupakan inventaris Pemkab, katanya, maka harta benda tersebut diserahkan ke pemerintah daerah selaku pemiliknya. “Pokoknya kalau tidak salah, begitu ditegur BPK, maka motor langsung ditarik,” ujar Sekretaris DPRD Kabupaten Sambas Dra Zunaida Zainudin, dalam suatu acara belum Zunaida lama ini, di Sambas. Pengadaan fasilitas kendaraan bermotor yang dialokasikan Pemkab untuk seluruh dewan periode 2004-2009, memang pernah menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan. Lantaran dipersoalkan, akhirnya Pemkab melalui Bagian Perlengkapan melakukan penarikan terhadap asset yang berjumlah 40 unit berupa sepeda motor tersebut. Bahkan lucunya lagi ketika itu, ada beberapa diantara sepeda motor yang sempat digadaikan oleh oknum dewan. Alasannya lantaran membutuhkan uang yang mendesak. Namun lantaran kasusnya mencuat ke permukaan, tak berapa lama asset daerah yang ditebuskan tersebut ditarik lagi. “Kalau mengenai ini, Saya belum di sekretariat DPRD. Jadi, tidak bisa menjelaskannya,” ungkap Zunaida. Sekwan mengakui bahwa proses penyerahan sepeda motor ketika itu tidak sekaligus. Karena beberapa diantaranya anggota legislatif yang masih menggunakannya guna keperluan kedewanan. “Meminjamnya pun resmi, makanya dipenuhi,” ungkap Zunaida tanpa merinci siapa saja yang meminjam asset daerah itu. Apakah Dewan periode ini diperbolehkan mendapat fasilitas kendaraan secara merata berupa sepeda motor seperti yang pernah teralokasi saat DPRD lalu, Sekwan mengatakan tidak dapat memastikannya. Sebab masalah fasilitas dan sejenisnya yang berhubungan dengan kedewanan, tukas Zunaida, ada aturan yang melingkupinya.(mur)

Tilik

Butuh Pengairan Sawah PENGAIRAN terhadap sawah di Kabupaten Sambas perlu menjadi program pemerintah di daerah ini. Sehingga demikian, petani tidak lagi terpaku pada hujan guna memenuhi kebutuhan air di areal tanaman padinya. Demikian ditegaskan Bahairi Saleh, salah seorang petani di Sambas, kemarin. “Karena kalau tergantung pada cuaca, akhirnya seperti yang terjadi sekarang,” ungkapnya. Pengelolaan penanaman padi yang airnya berharap pada alam, imbuhnya, sangat tidak memiliki kepastian. Waktu tanam berpatokaan terhadap keadaan cuaca. Seandainya kemarau berkepanjangan, ceritanya, terpaksa kegiatanan tanam ditunda untuk sementara waktu. “Bilapun ingin dipaksakan, pertumbuhan padi menjadi tidak baik,” tandas Bahairi. Ungkapan senada disampaikaan Asmadi, petani di daerah Teluk Keramat. Mereka sepuluh tahun terakhir ini tidak lagi bisa memastikan kapan waktu menanam seperti yang pernah dilakukan sebelumnya. Karena kondisi cuaca sekarang menurutnya, sudah jauh berubah dibandingkan dengan dulu. “Lihat saja saat ini. Mestinya sudah masuk musim penghujan, namun kenyataannya malah masih kering. Kalaupun hujan paling sesekali dan jumlahnya belum begitu banyak, sehingga tidak cukup untuk kegiatan penanaman padi,” paparnya.(mur)

Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

Kinerja Dinas Capilduk Dipertanyakan Blanko Kependudukan Sering Kosong PERESMIAN: Pelaksana­ an sunatan massal Kiber, Sabtu (3/10), di Tebas, berlangsung meriah. Karena pada kesem­ patan tersebut dirangkai dengan sejum­ lah kegiatan, diantaranya peresmian sanggar se­ nam. Mursalin/Pontianak Post

Sunatan Massal Gratis Kiber, Sukses TEBAS-Sunatan massal gratis yang digelar Kijang BerantaiTebas, Sabtu (3/10), berlangsung sukses. Sebanyak seratus anak usia Sekolah Dasar, dari 20 desa yang ada di Kecamatan Tebas mengikuti sunatan massal yang diusung Kiber Tebas bekerja sama dengan tim kesehatan yang diketuai dr Fatah tersebut. “Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian kita untuk mewujudkan kesehatan masyarakat khususnya anak-anak yang kurang mampu,” ungkap Slamet Riyadi SH, selaku Ketua Kijang Berantai Tebas. Hadir pada acara yang dihelat di kediaman Junaidi, mantan anggota DPRD Sambas, diantaranya Wakil Bupati Sambas dr Hj Juliarti JuhardiAlwi Mph, dan sejumlah undangan lainnya. Acara berlangsung meriah karena kegiatan tersebut berbarengan dengan peresmian Sanggar Senam Kiber Kecamatan Tebas. Setiap anak rela menunggu antrean untuk disunat. Peserta yang kebanyakan usia SD ini diberikan sunatan dan obat-obatan

gratis. Setelah itu, masing-masing dari mereka mendapatkan peci dan kain sarung. Anak-anak peserta sunatan massal juga mendapatkan piagam dan berkesempatan makan siang bersama wakil bupati. Menurut Slamet, yang juga merupakan pegawai Bagian Hukum Sambas, sunatan massal ini merupakan kegiatan Kiber dalam rangka menyambut hari ulang tahun Kijang Berantai yang ke-30. Beberapa waktu lalu kegiatan sunatan massal telah digelar di Kecamatan Pemangkat, Sambas, Paloh dan lain-lain. “Kegiatan ini tentunya saja dalam upaya meningkatkan penyadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Kita berharap masyarakat menerapkan pola hidup sehat. Karena mencegah lebih baik dari pada mengobati,” kata Slamet dengan penuh semangat. Sementara itu, Wakil Bupati Sambas beserta tim medis yang juga merupakan pengurus Kiber, memantau dan melaksanakan kegiatan sunatan massal serta menyalami seluruh orang tua yang ikut

mendampingi anak-anak mereka. Dalam sambutannya Juliarti berpesan kepada anak-anak yang menjadi peserta untuk selalu menjaga kesehatan, rajin belajar dan salat, serta berbakti dengan orang tua. “Itulah kunci apabila ingin pintar dan sukses,” ungkapnya. MenurutWabup kegiatan ini bermanfaat bagi peserta dan orang tua.Anak-anak adalah aset dari pembangunan Sambas untuk masa depan. Sehingga perlu mendapatkan pembinaan dan perhatian, demi menunjang pembangunan Kabupaten Sambas kedepannya. Dikatakan salah satu peserta sunatan massal, Agi, siswa kelas lima, mengatakan sangat senang karena bisa disunat gratis. Sehingga dirinya nanti bisa sembuh benar seperti lainnya. Sambutan baik juga dikatakan, Heriyanto SSos, Camat Tebas. Katanya, kegiatan ini sangat positiif dan bermanfaat bagi masyarakat. “Karena biaya sunat termasuk mahal. Sering kali memberatkan bagi orang yang tidak mampu,” tandasnya.(r/*)

Jangan Jadi Penonton di Rumah Sendiri SAMBAS-Jangan menjadi penonton di rumah sendiri. Penegasan tersebut disampaikan Wakil Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPh, ketika menghadiri Halal Bihalal masyarakat Kecamatan Teluk Keramat, dua hari lalu. “Perubahan demi perubahan yang terkait dengan kemajuan pembangunan, mestinya dapat diikuti dan bisa ditangkap berbagai peluang yang ada,” ujarnya. Diantaranya seperti pembukaan border, kota terpadu mandiri, dan beberapa lagi yang lainnya kini di depan mata, imbuh Wabup. Setidaknya, tukasnya, kehadiran program tersebut menjadi peluang yang amat menjanjikan bagi Kabupaten Sambas nantinya. “Ya, salah satunya tentu adalah dengan pendidikan agar bisa ikut berkiprah,” ungkapnya. Dijelaskan Juliarti, beberapa tamu penting dijadwalkan akan bertandang

ke Bumi Terigas dalam waktu dekat ini. Diantaranya Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Menteri Dalam Negeri dan beberapa pejabat penting akan berkunjung. “Ini menjadi nilai tambah bagi pembangunan Kabupaten Sambas, karena kunjungan mereka dalam rangka mencanangkan Kawasan Kota Terpadu Mandiri di Sajingan Besar dan meresmikan gedung CIQS di Aruk Sajingan Besar,” paparnya meyakinkan. Kegiatan halal bihalal yang diselenggarakan di Gedung Serba Guna Sekura Kec Teluk Keramat, Sabtu (3/10), tersebut berlangsung meriah. Dikoordinatori Kantor Camat bekerjasama BKMT Teluk Keramat, aneka acara diisi, mulai dari kasidah dari Desa Tri Mandayan, tausyah keagamaan, dan beberapa yang lainnya. kepada semua,” ujar Wabup ketika berada di tempat yang disambanginya.(mur)

SAMBAS-Kesekian kalinya, kembali Kinerja Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan Kabupaten Sambas mendapat sorotan. Kali ini yang diipertanyakan terkait dengan ketersediaan blanko kependudukan yang sering kosong. “Aneh memang. Mulai dari akte lahir, KTP, hingga KK, selalu nihil,” ujar Tjong Tji Hok SPd, Ketua Fraksi PIB DPRD Kabupaten Sambas, kemarin, di Sambas. Akibatnya, tukas Bruno-Tjong Tji Hok biasa disapa, layanan masyarakat yang membutuhkan administrasi kependudukan menjadi terganggu. Warga harus menunggu berlama-lama mendapatkan kelengkapan untuk berbagai keperluan tersebut. Lamanya bukan hanya berminggu, ungkapnya, melainkan sampai berbulan. Menurut Bruno masalah begini harus mendapat perhatian serius oleh Pemkab. Karena layanan administrasi kependudukan erat kaitannya dengan kepentingan publik. Padahal salah satu komitmen yang tertuang dalam visi misi Terpikat Terigas, katanya, yaitu memberikaan layanan birokrasi yang sebaik mungkin kepada penduduk. “Dimana titik masalahnya, setidaknya bisa dicari,” tegasnya. Pada kesempatan tersebut, wakil rakyat dari PIB asal Kecamatan Selakau ini juga meminta agar Pimpinan Daerah segera membenahi Dinas Capilduk. Dengan dinaikan statusnya dari kantor menjadi dinas seperti sekarang, katanya, hendaknya berbanding lurus dengan kemampuan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. “Kenyataannya tetap begitu-begitu. Saya jadi malah heran, apa saja yang dikerjain mereka di Capil,” imbuhnya. Selain menyoroti blanko kosong, Bruno juga mempermasalahkan birokrasi yang masih berbelit kepada warga yang hendak mengurus administrasi kependudukannya. Misalnya yang dialami masyarakat etnis Tionghoa, ungkapnya, bila telat dua bulan membuat akte lahir maka untuk penetapannya harus melalui pengadilan. Perlakuan yang diberikan tersebut, katanya, tak ubah seperti orang asing. “Padahalkan semua penduduk sama, yaitu warga Indonesia,” ujarnya. Sementara di Kota Singkawang, imbuh Bruno melanjutkan pembicaraan, setahunya ketentuan bagi yang telat tersebut tidak demikian. Semuanya melalui proses biasa layaknya yang berlaku secara umum. “Makanya nanti Kami akan mengklarifikasi persoalan ini ke Capil,” pungkasnya.(mur)


Pontianak PontianakPost Post

Rabu 3 Juni 2008 2009 Senin 5 Oktober

dbd

Jumlah Pasien Menurun DEMAM Berdarah Dengue (DBD) yang melanda Kecamatan Pemangkat dan sekitarnya terjadi penurunan. Hal ini terlihat dari penurunan jumlah pasien. Direktur Rumah Sakit Umum Pemangkat, dr Fatah mengatakan bahwa tejadi penurunan dari jumlah pasien DBD di RSU Pemangkat. ‘’Hal itu berbeda dengan hari-hari sebelumnya,’’ katanya. Namun dia mengimbau agar masyarakat tetap waspada. Sebab, sekarang ini Pemangkat dan sekitarnya terjadi hujan meski intensitasnya sedikit. ‘’Dari hujan kemudian dilanjutkan dengan panas. Kejadian ini bisa memacu berkembangbiaknya nyamuk aedes aegepty, pembawa penyakit DBD,” tambahnya kepada Pontianak Post, Sabtu (3/10). DBD, lanjut Fatah, erat kaitannya dengan sikap masyarakat untuk selalu hidup bersih dan sehat. “Yang kita ketahui kalau nyamuk ini senang berkembang biak di lingkungan yang kurang bersih, sehingga sangat dimungkinkan sekali kalau lingkungan kita kotor maka penyakit itu mudah menular,” ungkapnya. Positifnya terkena DBD, memang susah dipastikan. Memerlukan waktu antara tujuh hari bahkan lebih. Awalnya ditandai dengan demam. Namun belum dipastikan apakah itu bisa DBD. “Dalam waktu itu juga termasuk dalam masa kritisnya, itulah yang sebenarnya membuat banyak korban meninggal karena penyakit itu. Dalam masa kritis bisa membuat penderita mengalami pendarahan otak,” paparnya. Guna mencegah penyakit tersebut, dikatakan Fatah, sampai sekarang belum ada obatnya. Karena penyakit ini adalah sifatnya virus. Sehingga pencegahan itu sendiri tergantung dari kestabilan tubuh manusia. Terkait penurunan pasien demam berdarah juga dikatakan M Desky, Kepala Ruangan anak-anak Rumah Sakit Umum Pemangkat menjelaskan bahwa selama ini penderita yang dirawat adalah anak-anak antara usia lima tahun sampai dengan belasan tahun. (fah)

SINGKAWANG

Desak Polisi Usut Tuntas

Ke Sekolah, Mierani Tak Kembali SINGKAWANG –Mierani alias Ani (17) pelajar SMEA Tsjafioeddin Singkawang kelas 1 Jurusan PD 1 meninggalkan rumahnya, Jalan Ratu Sepudak Kelurahan Setapuk Kecil RT 08 RW 03 Kecamatan Singkawang Utara nomor 12, sejak 1 Oktober lalu. Ayah Mierani Lie Cung Kym dan abang sepupunya, sudah melaporkan ke Kepolisian Resor Singkawang dan Polsek Singkawang Utara. Mierani terakhir pergi dari rumah, 1 Oktober 2009 sekitar pukul 11. 30 WIB. Saat itu, Mierani pamit hendak pergi ke sekolah. Dengan seragam putih abu-abu ia berangkat ke sekolahnya, menggunakan angkutan umum. “Dia pergi sendiri dengan pakaian sekolah lengkap, membawa tas dan buku menggunakan angkutan umum, pada 1 Oktober siang. Namun, sampai saat ini tak ada kabar beritanya. Kami sudah berupaya mencari, namun belum ketemu,” kata Budi kemarin. “Sebelumnya Ani ada pergi sendiri menggunakan angkutan umum pada libur lebaran. Tapi, pulang tanggal 30 September. Lalu, sejak tanggal 1, dia pergi dan kita tunggu-tunggu hingga malam tak juga kembali. Sampai sekarang juga tidak ada kabar beritanya,” ujarnya lagi. Ia menambahkan, lalu pihak keluarga

25

Mierani

sudah melakukan pengecekan kepada sekolah, dan teman-teman Mierani. Namun, tak mendapatkan titik terang. Mierani memiliki ciri-ciri, kulit putih dengan tinggi badan sekitar 170 cm dan berat badan sekitar 60 kilogram. Ia memiliki rambut panjang. “Tidak ada tanda-tanda khusus lainnya,” ujar Budi. Ia mengungkapkan, Mierani atau Ani, merupakan anak putri satu-satunya dari empat anak. “Ponsel pun sejak hari itu tidak aktif,” katanya. “Kita takut ada orang dari luar Singkawang, melakukan perbuatan yang tidak bertanggungjawab kepada Ani. Kita juga khawatir Ani dihipnotis atau lainnya, maklum saja zaman sekarang ini,” ungkapnya seraya menambahkan bagi yang menemukan, bisa menghubungi nomor 081345653141 atas nama Lie Cung Kym atau ke alamat Ani. (ody)

SINGKAWANG-Para kontraktor yang melaporkan dugaan pemalsuan dokumen penawaran lelang di salah satu dinas di Kota Singkawang beberapa bulan lalu mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas. Sampai saat ini, para kontraktor belum ada kejelasan dari kepolisian soal laporan tersebut. Padahal, menurut mereka, laporan itu sudah sejak Agustus lalu. “Sejak pertengahan Agustus lalu, kami melaporkan adanya dugaan tindak pidana pemalsuan ketika lelang dilaksanakan di salah satu dinas. Sampai saat ini, kita belum memperoleh penjelasan lebih lanjut dari kepolisian mengenai apa yang sudah kita laporan itu,” kata Direktur CV Harini, Dewi kepada Pontianak Post, belum lama ini. Polisi, kata Dewi, harus secera mengungkap apakah tindak pidana pemalsuan tersebut dilakukan oleh oknum panitia guna memenangkan perusahaan yang diinginkannya atau dilakukan oleh oknum perusahaan itu sendiri. “Kita minta kejelasan. Dulu, saya pernah di BAP. Tapi, sampai sekarang saya tak tahu lagi,” katanya. Awalnya, Dewi berencana untuk melaporkan hal tersebut ke Polda Kalbar, karena lambannya kinerja Polres Singkawang. “Setelah rencana itu diutarakan, kepolisian lantas bekerja. Tak lama kemudian berhenti lagi. Itu yang sangat disesalkan,” kata

Dewi. Kata Dewi, dengan belum tuntasnya di kepolisian, pemerintah atau dinas teknis yang melakukan pelelangan tidak berani untuk mengambil sikap, apakah dilanjutkan atau tidak proyek tersebut. “Proyek pipanisasi air bersih yang akan dilaksanakan di Sui Rasau dan Bulan Singkawang Utara dinyatakan status quo. Panitia pun juga tak berani mengambil sikap sebelum ada kejelasan dari kepolisian,” kata Dewi. Dewi sangat menyayangkan hal tersebut. Sebab, yang dirugikan adalah masyarakat di dua kelurahan tersebut. “Kalau seandainya polisi cepat menuntaskannya, berarti proyek tersebut bisa dilaksanakan dan masyarakat tahun ini juga sudah bisa menikmati apa yang telah dialokasikan,” kata Dewi. Dia minta juga kepada pemerintah, jangan sampai masalah tersebut terulang kembali, sehingga merugikan masyarakat dan kontraktor yang benar-benar menawar proyek tersebut. “Bermain cantiklah, jangan sampai melakukan tindakan yang merugikan,” kata Dewi lagi. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Yos dari CV Haha Group. Pihaknya mendesak kepada kepolisian untuk menuntaskannya. “Jangan sampai menjadi preseden buruk kedepannya,” kata Yos. (zrf)

Pasang Iklan

BIRO

SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422


26

Ketapang Potret

Gaji DPRD Wajar Gaji anggota DPRD Kabupaten Ketapang priode 2009-2014 berkisar Rp Rp 12 juta. Nilai tersebut tidak ada perubahan dengan anggota dewan priode sebelumnya (20042009). Sekretaris Rumpun Masyarakat Arus Bawah (RMAB) Kabupaten Ketapang, Eko Sumarno menilai gaji yang diterima tersebut relatif Eko Sumarno sesuai dengan relevansinya. Syaratnya, kata dia, kalau memang komitmen anggota dewan tersebut sesuai dengan janji dan sumpahnya untuk mendedikasikan perjuangannya secara total dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai wakil rakyat. “Gaji yang diterima anggota dewan itu wajar, dilihat dari kinerja yang lebih baik, terukur, bertanggungjawab, amanah dan tidak menumbuhsuburkan KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) di bumi Ketapang. Meski baru sebatas semangat dan janji semata untuk lebih baik, anggota dewan yang dilantik 9 September lalu, tidak ada salahnya jika kita dukung dengan memberikan apresiasi positif bagi mereka,” ujarnya kepada Koran ini, Minggu (4/10) kemarin. Satu hal yang pasti, kata dia, tugas dan amanah rakyat tersebut harus dipertanggungjawabkan. “Kewajiban hakiki adalah mereka dituntut untuk amanah, bertanggungjawab, dan tidak berjiwa korup sehingga sebagai masyarakat tidak perlu skeptis dan apreori,” paparnya. (har)

HUT Perdana Aston Ketapang City Hotel

Bangun Kebersamaan dengan Masyarakat KETAPANG—HUT Perdana Aston Ketapang City Hotel, dimeriahkan pihak manajemen Minggu (4/10) kemarin dengan menggelar berbagai kegiatan sosial. Tujuannya untuk membangun kebersamaan bersama masyarakat Ketapang. Salah satunya Aston menggelar jalan sehat yang diikuti seluruh warga, pihak hotel, pengusaha, beberapa perusahaan, serta perwakilan dinas di lingkup muspida Kabupaten Ketapang. Menurut Sales Manager Aston Ketapang, Bambang Wijanarko, kegiatan ini merupakan salah satu wujud membangun kebersamaan Aston dan masyarakat Ketapang. Karena dukungan masyarakat sangat penting bagi Aston untuk terus maju. “ Ta n p a d u k u n g a n masyarakat Aston Ketapang City Hotel bukanlah apa-apa,” katanya. Oleh sebab itu, untuk memanjakan masyarakat Ketapang, Aston akan memberikan terbaik khususnya pelayanan, fasilitas hotel sehingga sia-

papun yang menginap akan merasa nyaman dan aman. Ia berharap kebersamaan Aston dan masyarakat bisa terjalin baik selamanya. “Aston bukanlah hotel yang eklusif bagi orang tertentu, siapapun bisa menikmati layanan terbaik dengan fasilitas hotel yang nyaman bagi tamu yang berkunjung ke Aston Ketapang

City Hotel,” katanya. Dengan tema Sehat bersama Aston. Jalan sehat ini mengambil rute Jalan S.Suprapto, MT Haryono, Agus Salim, Jalan D.I Panjaitan lalu kembali di hotel. Jalan sehat ini dimulai sekitar pukul 07.00 wib hingga selesai. Setelah itu, diisi acara hiburan seperti karaoke, kemudian pemotongan tumpeng dan bagi-bagi hadiah berupa doorprize yang telah disiapkan. Turut hadir Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Ketapang, Yudo Sudarto meramaikan jalan sehat. Sebelumnya Aston menggelar donor darah tepatnya 29 September yang merupakan tanggal berdirinya Aston Ketapang City Hotel. Tentunya kemeriahan HUT ke-1 Aston Ketapang City Hotel tidak terlepas dari berbagai dukungan seluruh pihak sponsor seperti Toko Borneo Elektro, Bank Mega, PT Melilea, took Sinar Makmur, Kal Star, Air minum HS, Telkomsel. (har/biz)

Pontianak Post l Senin 5 Oktober 2009

Warga Kendawangan Rasakan Hilang Rasa Nyaman Listrik Padam Malam Hari Selama Seminggu KENDAWANGAN – Akibat kekurangan daya dan dilakukan perawatan, membuat PLN Ketapang melakukan pemadaman bergilir pasca perayaan Idul Fitri 1430 H/2009. Namun, karena pemadaman dilakukan pada malam hari dan terjadi selama sepekan di Kecamatan Kendawangan, menimbulkan pertanyaan masyarakat setempat. Mereka juga menyadari bahwa kekurangan daya listrik di Ketapang, tak sebanding dengan pertumbuhan kelistrikan dari tahun ke tahun. Karena itu juga adanya wacana Pemkab Ketapang membantu genzet maupun rencana pembangunan PLTU 2 x 7 MW yang digulirkan beberapa tahun lalu sangat mereka dukung. Atas pemadaman pada malam hari selama seminggu terakhir, mereka mengharapkan adanya penjelasan yang arif dan bijak serta dapat diterima masyarakat Kendawangan.“Hal ini tentunya memuat warga kurang nyaman, apalagi warga juga mau mengerjakan sholat Magrib dan isya pada malam hari, warga juga mau makan akhirnya gelap,” kata Sahrunamen warga Kendawangan yang akrab dipanggil Yofy.

Warga Desa Kendawangan Kiri mengatakan di Kendawangan bahwa sepekan terakhir listrik padam menjelang azan magrib berkumandang. Mereka mempertanyakan sampai kapan pemadaman tersebut baru berhenti. Ia mengharapkan agar pihak PLN sebagai penyalur listrik bersubsidi dapat meningkatkan pelayanan. Pada prinsipnya, kata dia, masyarakat akan selalu mendukung program PLN dalam meningkatkan pelayanan. Termasuk sosialisasi yang baik dan benar, maka akan siap membantu melakuan perandangan jika diberikan motivasi dan arahan di lapangan. Seringnya terjadi pemadaman listrik pada malam hari, kata dia, masyarakat khawatir akan dimanfaatkan oknum tangan jahil. Sebab, tak jarang, pencurian terjadi justru pada malam hari, demikian juga dengan kejahatan lain. Jika hal demikian terjadi, kata dia, dengan sendirinya mengganggu ketertiban umum dan keadaan masyarakat. “Hilang rasa nyaman sudah pasti, kita khawatir pada listrik padam tanpa disadari ada kelalaian masyarakat tidak tepat menyimpan lilin. Kalau hal tersebut terjadi maka kerugian akibat padam listrik bertambah lagi, kita harap pelayanan listrik akan terus meningkat, karena listrik jaman sekarang adalah sebuah kebutuhan,” ucap Effendy Yusuf, warga Kendawangan.(ndi)


ANEKA PONTIANAK 27 Pria Humoris Penyuka Pance Pondaag itu Telah Berpulang Air Bersih Surut, Warga Gelar Aksi

Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

Sambungan dari halaman 21

10.03 dia masih SMS saya dan bercanda. Kemudian masuk rumah sakit Antonius karena sesak

nafas pada pukul 12.30, sorenya sudah pergi untuk selamanya,” kata Kepala Balai Pelatihan Koperasi, UKM Provinsi Kalbar ini. Hamdan mengaku, dia bek-

erja bersama Herry kurang lebih 15 tahun. Mulai dari Kepala Bagian Biro Humas Setda Kalbar, BKIKD Kalbar, Dinas Pariwisata, hingga terakhir di Dinas

KUMKM “Sepertinya, ke mana beliau pindah, saya juga akan ikut nyusul,” ujar mantan Kabag Humas dan Protokoler Setda Kalbar ini. (*)

Secara keseluruhan, diterangkan Yulianto, di Pontianak dan sekitarnya pelanggaran tertinggi lalulintas adalah surat izin mengemudi. Pelanggaran ini diikuti pengendara tidak membawa surat tanda nomor kendaraan. “Dua ini yang paling sering kita temui. Pengendara banyak yang belum punya SIM terutama roda dua,” sebutnya.

Selanjutnya, perlengkapan kendaraan dan helm. Perlengkapan kendaraan, kataYulianto, bervariasi. Spion, lampu sen dan syarat kendaraan lainnya. Sedangkan helm banyak terjadi di Pontianak Utara. “Di Siantan masih banyak pengendara sepeda motor tidak mengenakan helm. Daerah itu menjadi prioritas kita,” katanya.(hen)

partai politik pengusung dan pendukung SBY-Boediono, Timkada kota/kabupaten seKalbar, serta ormas dan relawan pendukung diantaranya DPD Sekoci Kalbar, Majelis Zikir SBY Kalbar, dan Perempuan Demokrat Kalbar. Di penghujung acara, panitia juga secara spontanistas menge-

darkan kotak sumbangan peduli gempa Sumatera Barat-Jambi. “Ini bentuk perwujudan rasa simpati dan duka kami terhadap korban gempa yang terjadi di Sumbar dan Jambi,” kata Wakil Koordinator Operasional Timkamda SBYBoediono Kalbar Zainul Arifin. (zan)

puncak perayaan kue bulan berbeda dengan malam biasanya, bulan terlihat bulat penuh, putih jernih, dan terang. Tapi, malam ini (Sabtu malam) karena hujan kita tidak dapat lihat bulan,” jelasnya. Hujan lebat malam itu pun, memupuskan harapan warga yang ingin melihat bulan. Mereka hanya mengikuti ritual hingga selesai, tanpa melihat bulan. “Padahal, bulan yang bulat melambangkan keluarga berkumpul dan bersatu. Biasanya juga orangtua-orangtua menceritakan legenda lama

tentang bulan pada anaknya untuk memelihara komunikasi diantara mereka,” katanya. Alam saja tidak ada makna khusus. Seberapa kuta tidak bisa gambarkan di klenteng smebanyang. Seberapa kental itu susah jawabnya. Tidak da data peningkat atau penuruan kurang lebih. Sakandi Talok, Ketua Komda Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia Kalbar mengakui telah berkembang disebagian warga Tionghoa bahwa sembahyang bulan untuk menghormati Dewi Bulan

Chang Er. ”Tapi, secara hakiki sembahyang bulan itu, kita sembahyang pada Yang Maha Kuasa. Ini menjadi wujud rasa syukur kita atas nikmat dan karunia hasil bumi yang diterima,” ujarnya saat dihubungi kemarin (4/10). Ketika ditanya, apakah ritual sembahyang bulan harus melihat atau menghadap bulan. Ia menyatakan itu bukan sebuah keharusan, sesuai dengan makna hakiki sembahyang bulan. ”Tidak masalah sebenarnya, waktu sembahyang lihat bulan atau tidak,” katanya. (mde)

berkumpul bersama di rumah itu. Banyak makanan mewah dimasak dan disajikan, untuk dimakan satu keluarga. Tapi saat ini, banyak pula warga Tionghoa yang malas masak di rumah, sehingga makan di luar. ”Apalagi, sekarang biasanya keluarga besar tinggalnya tidak di satu rumah, terpisah-pisah. Susah untuk dikumpulkan. Jadi tidak heran ada pergeseran secara halus,” ujarnya.Padahal menurutnya,

makan besar memiliki dua makna, yaitu menikmati makanan bersama keluarga besar atau menikmati menu mewah. Nilai moral dalam berkumpul bersama keluarga besar, seyogyanya dilestarikan. ”Satu tahun penanggalan imlek ada empat kali warga Tionghoa rayakan makan besar,” katanya. Pertama, saat Cap Go Meh. Setelah itu, ketika hari makan bakcang atau hari Peh Chun. Disambung pada puncak per-

ayaan kue bulan. Sedangkan yang terakhir, tepat satu hari sebelum perayaan imlek, yaitu tanggal 30 bulan 12 penanggalan imlek. Robert Susanto, salah satu warga Tionghoa yang dihubungi kemarin menyampaikan, keluarganya tidak lagi merayakan makan besar. Orangtuanya tidak ada, itu menjadi salah satu latarbelakang kenapa ia dan keluarganya tidak melakukan makan besar. (mde)

Tertinggi Kecelakaan Sambungan dari halaman 21

“Waktu jalannya masih belum diperbaiki justru jarang kecelakaan. Jalan bagus membuat pengendara dapat melaju dengan leluasa,” terangnya. Selanjutnya, penerangan yang kurang. Banyak kecelakaan terjadi pada malam hari. Salah satu faktornya menurut Yulianto, adalah lampu jalan

yang belum ada. “Itu juga sebabnya. Penerangan saat malam hari belum ada,” kata dia. Faktor utama adalah cara berkendara yang tidak benar. Ditambah lagi, perlengkapan kendaraan dan pengemudi tidak diperhatikan. “Pengemudi sepeda motor banyak yang tidak mengenakan helm. Masyarakat belum sadar fungsinya,” tuturnya.

Jangan Berharap Imbalan Sambungan dari halaman 21

mempercayakan kembali SBY untuk memimpin Indonesia untuk 5 tahun ke depan. Untuk diketahui, di Kalbar SBY-Boediono memperoleh suara signifikan sebesar 54,03% atau 1.235.144 suara. Jauh meninggalkan pesaingnya yakni

Megawati-Prabowo 37,12% (848.603 suara) dan Jusuf Kalla-Wiranto sebesar 8,86% (202.459 suara). Dalam acara itu juga diserahkan plakat penghargaan sebagai ungkapan terima kasih telah bekerja keras dalam memenangnkan SBY-Boediono yang diberikan kepada 24

Hujan Warnai Sembahyang Bulan Sambungan dari halaman 21

Ditambahkannya, warga Tionghoa biasanya melakukan sembahyang bulan pagi hari, sekitar pukul 06.00 atau 07.00. Tapi ada pula yang melaksanakannya pukul 24.00, sambil melihat bulan penuh. Waktu sembahyang tergantung keinginan dan kebiasaan warga. ”Tujuan utama ritual ini, untuk menghormati Dewi Bulan Cang Er, sesuai legenda ribuan tahun. Kue bulan yang ikut dipersembahkan merupakan simbol raya syukur. Malam

Ciak Tua Kai Sambungan dari halaman 21

Dalam tradisi Tionghoa, tidak ada kewajiban tertulis tentang tradisi makan besar. Hanya kewajiban moral dalam keluarga Tionghoa. ”Dulu tradisi ini sangat kuat, tapi dengan perkembangan zaman jadi lebih fleksible,” katanya. Ketika, satu keluarga besar Tionghoa tinggal satu rumah, makan besar telah menjadi keharusan bagi mereka untuk

tepat sasaran, sehingga sulit dipertanggungjawabkan. Peruntukan anggaran juga tidak jelas. ”Lebih bagus dananya diarahkan untuk pembangunan,” ujar Sutarmidji. Pada tahun ini, pemkot baru mengeluarkan dana bantuan sosial sebesar Rp1 miliar. Dana dari pengurangan bantuan sosial ini digunakan untuk pem-

bangunan gedung, misalnya gedung kantor terpadu di Jalan Sutoyo yang menghabiskan biaya sekitar Rp22 miliar. Pada 2010, dana penghematan bantuan sosial akan digunakan untuk membangun sekolah terpadu. ”Tahun berikutnya digunakan membangun rumah sakit milik pemerintah kota,” kata Sutarmidji. Kebijakan pemkot mengurangi dana bantuan sosial men-

uai protes. Menurut Sutarmidji, bentuk protes yang diterimanya bermacam-macam, bahkan hingga surat kaleng. ”Kalau saya, ada kebocoran anggaran, beri tahu saja. Tetapi yang 2009, kalau yang sebelumnya saya tidak tahu. Saya malah senang supaya ada kontrol. Tetapi jangan karena tidak diberi sesuatu akhirnya mencari kesalahan,” kata Sutarmidji. Bantuan sosial juga diberikan

secara transparan. Tahun ini, Pemerintah Kota Pontianak mengumumkan para penerima bantuan sosial tahun anggaran 2009, termasuk siapa saja yang belum menyerahkan laporan pertanggungjawabannya. ”Jika hingga akhir tahun anggaran, biasanya 15 atau 21 Desember, belum dilaporkan, akan diblacklist,” ujar Sekda Kota Pontianak, Toni Herianto, Jumat (2/10). (uni)

mengatakan penentuan lokasi fogging berdasarkan jumlah kasus DBD di lingkungan tersebut. ”Jadi penentuan lokasi ini sesuai dengan data yang ada dimana banyak kasus terjadi di lokasi-lokasi tersebut,” kata Bambang. Petugas di Kecamatan Pontianak Kota terdiri dari dua tim yaitu pada kelurahan Sungai Jawi dan Sungai Bangkong. Dalam tim ini ada yang bertugas melakukan fogging,

pemberian abate dan promosi atau pembagian brosur tentang kebersihan lingkungan. Lokasi yang akan dilakukan fogging yaitu di Komplek Batara Indah I, Batara Indah IV dan Graha Ampera. Menurut Bambang, untuk lokasi yang diketuainya, tidak ada rumah yang terlewatkan untuk difogging ”Dalam artian tidak ada warga yang menolak rumahnya difogging,” timpal Bambang. (uni).

Fogging Massal Belum Merata Sambungan dari halaman 21

tempat tinggalnya. ”Saya sampai tidak masak karena kabarnya ada fogging massal. Tetapi setelah ditunggu dua hari, tidak ada juga,” kata Rafina kemarin. Ia mempertanyakan kriteria wilayah yang menjadi sasaran fogging. Seharusnya, pemerintah melakukan fogging di seluruh wilayah Kota Pontianak, karena kegiatan tersebut

merupakan fogging massal. ”Nanti kalau ketemu petugas foggingnya, tolong sampaikan kami juga ingin rumahnya difogging,” ujar Rafina. Hal senada dikatakan warga Jalan HOS Cokroaminoto, Syamsinar. ”Saya baca di koran ada fogging massal. Mengapa di tempat tinggal saya tidak ada,” katanya. Ketua Tim Pelaksana Fogging Massal Kecamatan Pontianak Kota, Bambang Suberkah

Larang Bangun Lapak Baru Sambungan dari halaman 21

Sutarmidji, Sabtu (3/10) di Pontianak Barat. Sutarmidji mengaku kecewa dengan pedagang di kawasan tersebut. Saat mendapat izin berjualan, pedagang sepa-

kat membersihkan lapak dan sampah ketika musim durian berakhir. Namun, mereka mengingkari kesepakatan tersebut, sehingga akhirnya Sat Pol PP yang repot membersihkan bekas-bekas mereka berjualan. ”Saya memuji pedagang musi-

man langsat di Jalan Jenderal Urip. Ketika musim buah berakhir, lokasi tersebut sudah bersih. Tidak ada lagi sampah maupun lapak,” kata Sutarmidji. Kendati kecewa dan melarang membangun lapak, Pemerintah Kota Pontianak tetap memberi-

kan kesempatan kepada pedagang durian untuk berjualan ketika musimnya tiba. ”Pedagang boleh berjualan hanya pada malam hari tetapi tidak menggunakan lapak. Mereka hanya boleh menggelar tikar,” ujarnya. (uni)

Bayang, Sanggau Ledo. Pertama pada 1 September sebanyak 21 kubik dan 2 September 18 kubik. Dari tangkapan itu, Polres Bengkayang hanya menahan satu orang tersangka berinisial Ad. Dia adalah pengumpul dan penjual kayu ke Malaysia. “Tersangka lainnya masih kita sidik. Tidak menutup kemungkinan ada kerjasama dengan warga negara Malaysia,” kata Yudi. Polisi juga menemukan 12 kubik kayu yang telah dirakit. Tidak ada tersangka dari temuan

tersebut. semua kayu diangkut ke Polres Bengkayang sebagai barang bukti. Dari keterangan Ad, aktivitas penebangan dan penjualan kayu ke Malaysia sudah berlangsung satu tahun terakhir. Sejak ada akses langsung ke Malaysia. Dari kaki Gunung Bayang Serikin Malaysia hanya 20 kilometer. “Baru sekarang diketahui. Kasus ini akan terus kita upayakan pengungkapannya karena merupakan salah satu atensi kapolri,” kata Yudi.(hen)

Masih Ada Ilog di Bengkayang Sambungan dari halaman 21

sejak 2007. Terpantau dari udara, beberapa alat berat tengah beroperasi. “Kita sampai dua kali mutar, saat itu pengoperasi alat berat tersebut lari,” terang Yudi. Hal itu yang akan menjadi penyelidikan pihaknya. Belum diketahui perusahaan mana yang melakukan land clearing. Aktivitas tersebut sama saja dengan pembalakan liar atau sebagai modus mengambil

kayu. “Itu yang akan kita selidiki, siapa yang land clearing,” tegas Yudi. Awal September lalu, Polres Bengkayang juga menangkap puluhan kubik kayu olahan dalam waktu yang berbeda. Kayu itu diambil di kawasan cagar alam. Selanjutnya, kayu jenis campuran tersebut diangkut dan dijual ke Malaysia melalui jalur tidak resmi. Tangkapan pertama tiga truk pengangkut kayu dalam waktu berbeda di kaki Gunung

kerusakan sebelum selesai dikerjakan. Menurut salah satu pemuda Sedau, Hendra kepada Pontianak Post, air PDAM tersebut seharusnya dinikmati oleh masyarakat Sedau, namun saat ini air tersebut sudah banyak diambil oleh perusahaan yang menangani kebun binatang.

Akibatnya, kata Hendra, masyarakat mengalami kesulitan air setiap musim kemarau datang. “Sejak lama kita tak mengalami kekurangan air. Tapi, dengan diambilnya air tersebut oleh perusahaan sehingga masyarakat mengalami kekurangan,” kata Hendra. (zrf)

Depag Terima 119 CPNS Sambungan dari halaman 28

di lingkungan Depag. Adapun formasi yang tersedia di seluruh Kalbar yakni 7 orang untuk tenaga teknis pada kanwil, 20 orang tenaga teknis pada Kandepag Kayong Utara dan Kubu Raya (kandepag baru masing-masing 10 orang) dan 6 orang untuk tenaga teknis pada kandepag lama. Sedangkan formasi guru yang tersedia yaitu sebanyak 47 orang untuk mengajar pada madrasah baru dan 28 orang untuk mengajar pada madrasah lama. Untuk tenaga teknis pada KUA, akan diterima sebanyak 11 orang. Formasi secara detil beserta syarat-syarat pendaftaran dapat dilihat di tiap kantor

wilayah departemen agama seluruh Kalbar. Rahmatullah juga menyebutkan, rekrutmen tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Jika biasanya berkas lamaran diantar langsung ke panitia, sekarang harus dikirimkan oleh pelamar kepada panitia pengadaan CPNS melalui kotak pos/PO BOX yang akan diumumkan di masingmasing depag. “Jadi, tidak ada tatap muka langsung antara pelamar dengan panitia. Ini untuk menghindari hal tak diinginkan. Pengumuman apakah pelamar lulus administrasi atau tidak, juga akan disampaikan panitia melalui surat. Makanya dalam berkas lamaran nanti, pelamar juga diminta menyertakan perangko dan am-

plop untuk keperluan itu,” kata Rahmatullah didampingi stafnya, Ahmad Zainal kemarin. Pengumuman penerimaan, pendaftaran, seleksi berkas dan pengiriman balasan pelamar dilaksanakan 5-20 Oktober. Khusus untuk pelamar formasi Kubu Raya dan Kayong Utara, sambungnya, surat lamaran ditujukan ke kabupaten induk (sebelum pemekaran). Soalnya, di kedua kabupaten baru tersebut belum terdapat Kantor Wilayah Departemen Agama. Pelaksanaan tes tertulis untuk seluruh Kalbar akan dilaksanakan secara terpusat di Kota Pontianak pada 15 Nopember. “Tempat pelaksanaan tes nanti akan diumumkan kembali,” ujarnya.(rnl)

Gubernur Belum Bersikap Sambungan dari halaman 28

PP Nomor 65 Tahun 2008, bisa diperpanjang jabatannya sampai usia 62 tahun jika tenaganya masih diperlukan. Untuk perpanjangan masa jabatan sekretaris daerah, kata Lensus, mekanismenya cukup panjang dan harus mendapatkan persetujuan dari presiden. Begitu pula untuk usulan pengganti yang baru. Dalam hal ini, BKD mengusulkan tiga nama calon yang dianggap layak ke menteri dalam negeri. Pada tahap akhir, calon juga harus mendapatkan persetujuan dari presiden. Ada beragam syarat yang harus dipenuhi oleh seorang PNS untuk duduk sebagai sekda, antara lain dari segi kepangkatan. Paling tidak, sekda harus berpangkat IVC atau IV D. “Itu belum syarat lain misalnya harus punya keahlian khusus, mampu berkomunikasi dengan seluruh elemen dan sebagainya,” jelas Lensus. Khusus dari segi kepangkatan, menurutnya pemprov tidak kesulitan mencari sumber daya manusia yang memenuhi syarat.

Sebagian besar pejabat eselon II di Pemprov Kalbar sudah berpangkat IVC atau IVD. Mereka yang sudah berpangkat IV D di antaranya Ignatius Lyong, Kamaruzzaman, M Zeet, Idwar Hanis, A Manaf, Hazairin, HM Subuh, Alexius Akim, Agus Aman Sudibyo, Ngatman dan Tri Budiarto. “Kalau yang IVC malah lebih banyak lagi misalnya Asisten III (Maryadi), Darwin dan lainlain. Rata-rata kepala unit kerja sudah memenuhi syarat kepangkatan. Saya pun sudah IVC. Jadi, dari segi kepangkatan kita tidak sulit mencari,” ujarnya. Perpanjangan Masa Pensiun Selain sekda, ada sejumlah pejabat pemerintah provinsi yang segera memasuki batas usia pensiun. Beberapa di antaranya mendapat perpanjangan waktu dari gubernur tetapi ada pula yang tidak mendapatkan perpanjangan. “Ada juga yang belum ditentukan oleh gubernur apakah akan diperpanjang atau tidak,” ungkap Lensus. Adapun pejabat yang masa tugasnya sudah diperpanjang yakni Kepala Dinas Perindustrian

dan Perdagangan Kalbar, Dody S Wardaya dan Kepala Badan Diklat Kalbar, Pieter Allon. Keduanya mendapat perpanjangan selama satu tahun. Menurut Lensus, sejatinya Dody pensiun pada 1 Oktober 2009 dan Pieter Allon pada 1 Desember 2009. Sedangkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalbar, Maksum Jauhari, yang juga segera memasuki BUP belum diputuskan oleh gubernur apakah masa tugasnya akan diperpanjang atau tidak. “Kalau Kepala Badan Pengelola Kawasan Perbatasan dan Kerja Sama Martin Luther D, beliau tidak lagi mendapatkan perpanjangan karena sudah memasuki usia 60 tahun,” katanya. Selain usia, gubernur menurutnya punya pertimbangan lain dalam memperpanjang masa kerja seorang pejabat. Salah satunya adalah dari aspek kesehatan. Pejabat yang bersangkutan terlebih dahulu harus melalui tes kesehatan oleh tim dokter. “Jika tim dokter menyatakan layak dan masih mampu bertugas, itu bisa jadi salah satu pertimbangan,” jelasnya. (rnl)

Dua Bupati Dalang dan Satu Sinden, Raih Rekor MURI

Bansos Berkurang Hingga Rp26 M Sambungan dari halaman 21

SINGKAWANG-Warga Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan, menurut rencana harinya, Senin (5/10) menggelar aksi. Aksi tersebut dilakukan mereka menyikapi persoalan air bersih PDAM yang diambil oleh kebun binatang Sinka Zoo dan barau yang mengalami

Sambungan dari halaman 28

juga mendapat penghargaan karena tempat dicetaknya ajang rekor MURI tersebut berada di Pringsewu, sebuah kabupaten yang baru 6 bulan terbentuk, pemekaran dari kabupaten induk Tanggamus. Yusuf Ngadri, manager MURI mengatakan kegiatan sebesar ini layak mendapat penghargaan sekelas MURI, mengingat selain dipertemukannya 33 propinsi seIndonesia yang unjuk kebolehan dalam membawakan seni dan budaya bernuansa KB di daerahnya, yang paling menarik pastinya adalah keterlibatan 3 Bupati yang berkolaborasi dalam pertunjukan wayang kulit. “Momen ini layak dicatat sebagai rekor baru mengingat belum pernah terjadi 3 bupati terlibat aktif sebagai wayang dan sinden dalam sebuah pertunjukan

wayang. Dan BKKBN mampu mewujudkan itu semua,” jelas Yusuf didampingi Awan Rahargo, deputy Manager MURI. Sementara itu kontingen seni budaya Kalbar, yang diwakili oleh Sanggar Karawit tak hanya mencuri perhatian dari masyarakat, namun juga menjadi ‘primadona’ di sejumlah Harian lokal. Dengan mengenakan busana adat Dayak yang penuh manik warna, penampilan mereka dengan tari Kondan/Jonggan KB mengundang aplaus dari penonton dan juri, tak terkecuali media massa setempat. Terbukti keesokan harinya setelah mereka tampil, sedikitnya 4 Harian lokal menjadikan foto tarian mereka sebagai foto utama berita. Padahal, hari itu 33 tim seni budaya tampil dari siang hingga malam hari. Namun justru yang menarik perhatian

adalah penampilan dari delapan penari putra & putri Dayak yang berlenggak-lenggok mengikuti irama lagu Mak Inang yang diaransemen ulang sangat kental dengan nuansa etnik Dayak, dan berisikan pesan-pesan tentang KB. Kepala BKKBN Kalbar, Siti Fathonah mengaku sangat bangga dengan penampilan para penari Kondan yang menurutnya luar biasa. “Meski tidak dinobatkan sebagai juara, namun kita telah berhasil memenangkan hati masyarakat penonton dan juga media massa,” jelas Fathonah. Dewan Juri sendiri akhirnya menetapkan tiga propinsi sebagai para pemenang. Juara pertama diraih oleh propinsi Jawa Barat, disusul kemudian dengan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Bali di urutan ketiga dengan topeng Bondres-nya. (*)

Kontribusi Kelapa Sawit Sambungan dari halaman 28

Sopir yang membawa angkutan tidak mau tahu itu jalur umum atau bukan,” tegasnya. Pendistribusian sawit yang tidak jelas juga menyebabkan kendaraan pengangkut terpaksa melintas di jalan umum. Dicontohkannya, kebun yang berada di kabupaten A membawa tandan buah segar ke kabupaten B untuk diproses menjadi CPO. “Distribusinya yang tidak jelas sekarang. Semestinya setiap kebun ada pabrik CPO. Tidak membawanya ke kabupaten lain,” papar Aloy. Aloy berharap, persoalan ini da-

pat dilihat anggota DPRD Kalbar. Dinilainya, anggota dewan dapat membuat kebijakan pendistribusian sawit atau mewajibkan perusahaan kelapa sawit membuat jalan khusus untuk kepentingan distribusi. “Kalau perlu larang truk-truk sawit melintas di jalan umum,” tegasnya. Pola angkut juga berpengaruh terhadap jalan raya. Perusahaan sawit tidak memperhatikan tonasi angkutan. Dikatakannya, sering kendaraan pengangkut sawit melebihi ketentuan. “Biasanya isi melebihi kapasitas, sedangkan kemampuan jalan kita rendah,” tutur Aloy.Dia melanjutkan,

pemerintah khususnya dinas perhubungan harus bekerja profesional. Jembatan timbang yang ada banyak yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Kelebihan muatan yang seharusnya membuat suatu kendaraan tidak dapat melintas tidak diterapkan secara tegas. “Kita lihat kendaraan yang lewat di jembata timbang hanya membayar denda jika muatannya lebih. Harusnya tidak boleh melintas,” kata Aloy. “Ini juga tugas anggota DPRD Provinsi mengontrol kinerja jembatan timbang yang ada di beberapa kabupaten,” timpalnya.(hen)

Target 120 Ribu Ha Sambungan dari halaman 28

Saat ditanya mengenai dampak lain dari Elnino, dia mengatakan bahwa Elnino tidak berpengaruh terlalu luas bagi situasi pertanian di Kalbar dan diperkirakan hanya berdampak pada pergeseran jadwal tanam atau jadwal panen beberapa

komoditas. Hazairin juga menyebutkan, sebetulnya jadwal tanam padi yang normal di Kalbar memang jatuh pada September-Oktober setiap tahun bertepatan dengan dimulainya musim penghujan. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, jadwal tanam tersebut sempat bergeser karena cuaca

yang tak menentu. Sementara bagi tanaman buah-buahan, sebagian juga mengalami pergeseran jadwal panen, misalnya jeruk. Menurut Hazairin, sebagian tanaman jeruk yang mestinya sudah berbunga jadi belum mengeluarkan bunga lantaran belum tersiram hujan. (rnl)


metropolis

28

Pontianak Post

Senin 5 Oktober 2009

Gubernur Belum Bersikap

pertanian

Target 120 Ribu Ha KEPALA Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalimantan Barat, Hazairin, mengatakan untuk periode September-Oktober 2009, pihaknya menargetkan luas tanaman padi di seluruh Kalbar mencapai 120 ribu hektar. Namun, mengingat adanya fenomena Elnino dan kondisi cuaca yang sulit diprediksi, menurutnya telah terjadi pergeseran jadwal tanam di beberapa tempat. “Ada daerah tertentu yang musim tanamnya Hazairin bergeser karena belum hujan. Kalau di Sambas dan Kabupaten Pontianak, itu tidak terpengaruh. Pada September lalu, di sana sudah turun hujan sehingga sebagian petani bisa memulai penyemaian,” katanya dua hari lalu. Untuk memastikan pengaruh Elnino dan kondisi cuaca terhadap target penanaman padi, DPTPH Kalbar sejak beberapa hari lalu sudah menugaskan jajarannya untuk melakukan pengecekan ke lapangan. “Kita akan monitor terus, sudah berapa luas tanam yang terealisasi, apakah masih kurang dari target atau malah sudah lebih. Selain itu, kita juga akan cek di mana saja yang terjadi pergeseran jadwal,” ungkap dia. Petugas-petugas yang disebar ke kabupaten/kota akan melakukan pertemuan dengan mantri tani di daerah dan mengumpulkan data luas tanam.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Soal Pergantian Sekretaris Daerah

MUJADI/PONTIANAK POST

RUSAK LAGI: Jalan Imam Bonjol rusak lagi setelah sebelumnya diperbaiki. Kawasan ini merupakan bekas galian untuk pemasangan pipa.

Depag Terima 119 CPNS PONTIANAK - Kabar gembira bagi yang berminat untuk menjadi pegawai negeri sipil di lingkungan Kantor Wilayah Departemen Agama Kalimantan Barat. Soalnya, dalam tahun 2009, Kanwil Depag Kalbar kembali membuka lowon-

infrastruktur

Kontribusi Kelapa Sawit JALAN antar kabupaten di Kalbar sebagian besar kondisinya rusak. Terlebih di wilayah timur provinsi ini. Selain mutu jalan rendah, ada kalangan yang menganggap kendaraan pengangkut kelapa sawit atau crude palm oil yang menjadi faktor lainnya. “Salah satu penyebab jalan di Kalbar ini rusak adalah truk pengangkut sawit,” ujar Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nasional, Sujami Aloy. Menurut Aloy, semesSujarni Aloy tinya perusahaan sawit memiliki jalan khusus sebagai jalur distribusi. Penggunaan jalur umum hanya merugikan masyarakat. “Jangan lewat jalur umum, harus ada jalan sendiri.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

gan untuk 119 orang yang terdiri atas tenaga teknis pada kanwil/kandepag, guru dan tenaga teknis pada kantor urusan agama. Menurut Kepala Subbagian Hukum, Hubungan Masyarakat dan Kerukunan

Umat Beragama Kanwil Depag Kalbar, H Rahmatullah, adanya rekrutmen tersebut didasari oleh Surat Sekretaris Jenderal Depag akhir September lalu tentang penyampaian alokasi formasi umum PNS

■ Ke Halaman 27 kolom 5

PONTIANAK - Sejauh ini Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis belum memutuskan apakah akan memperpanjang atau tidak masa jabatan Sekretaris Daerah, Syakirman yang segera memasuki batas usia pensiun pada 31 Maret 2010. Pada 7 Maret nanti, usia Syakirman genap 60 tahun. “Belum ada sinyal dari Pak Gub. Tetapi dalam Oktober ini persoalan sekda akan kita proses karena memang harus enam bulan sebelumnya,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalbar, Lensus Kandri kemarin. Menurut Lensus, usia pensiun pegawai negeri sipil yakni 56 tahun. Tetapi sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil, disebutkan bahwa pejabat eselon II dapat diperpanjang masa kerjanya hingga usia 60 tahun. Sementara untuk pejabat eselon I, setelah keluarnya

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Dari Pagelaran Seni Budaya KB Nusantara di Lampung

Dua Bupati Dalang dan Satu Sinden, Raih Rekor MURI Pagelaran Seni dan Budaya KB Nusantara di propinsi Lampung, 1-3 Oktober 2009, mencatat sejarah baru. Puncak acara berupa Kolaborasi Wayang Kulit yang menampilkan 3 pejabat pemerintahan sebagai dalang dan sinden ini mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia.

Mella Danisari Lampung

FOTO IST

CETAK REKOR : Kepala BKKBN Sugiri Syarief dan 4 bupati yang mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia dalam kolaborasi wayang kulit.

JUMAT (2/10) malam hingga Sabtu (3/10) dini hari, ribuan warga bergantian memadati pendopo Pringsewu untuk menyaksikan pagelaran wayang bertemakan Wahyu Makhutoromo. Namun kali ini bukan pertunjukan biasa, mengingat dalangnya adalah dua orang pejabat yakni Ki Begug Purnomo Sidi atau Pangeran Adipati Chondro Kusumo Suro Agul-agul (Bupati Wonogiri) dan Bupati Sragen, Ki Untung Wiyono. Kaum perempuan pun tak mau kalah dengan prianya, sebagai sinden tampil Bupati Karanganyar, Rini Iriani yang juga masih aktif sebagai Bupati Karanganyar. Penghargaan MURI ini dikeluarkan melalui Surat Penghargaan dengan nomor 3921/MURI/2009 yang diserahkan kepada Kepala BKKBN Sugiri Syarief sebagai penggagas acara tersebut, yang juga putra kelahiran Pringsewu, Lampung. Tak terkecuali Penjabat Bupati Pringsewu, Masdulhaq yang

■ Ke Halaman 27 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.