Pontianak Post Rabu 6 Januari 2010 M / 20 Muharram 1431 H
Eceran Rp. 2.500
P E RT A MA DA N T E RUT A MA DI K A L I M A N T A N B A R A T
Perampok Nasabah Bank Diringkus Keuangan Etalase Keamanan Kalbar
Rp700 Juta Sempat Dibawa Kabur PONTIANAK—Komplotan perampok nasabah Bank Danamon, Jl M.T Haryono Sintang pada Selasa (5/1) sekitar pukul 12.30 WIB sebesar Rp700 juta berhasil diringkus jajaran Polres Sintang. Pelaku sebanyak tiga orang Ad alias Ap, Gp dan Ben, tadi malam berhasil diamankan di Polres Sintang. Polisi berhasil melacak keberadaan pelaku setelah handphone dan sandal yang dipakai tersangka tertinggal saat merampok. Korban Djauhari (61) alias Ajau yang menemukan hp pelaku langsung menyerahkan barang bukti tersebut ke polisi saat melapor. Aksi perampokan ini cukup mengejutkan. Kejadian di siang bolong itu dialami Djauhari alias Ajau, pedagang berusia 61 tahun. Ke Halaman 7 kolom 1
PONTIANAK--Pemimpinan Bank Indonesia Pontianak, Samasta Pradhana mengatakan, terkait perampokan nasabah dan perbankan di Kalbar yang makin marak pihak BI telah melakukan koordinasi dengan Polda Kalbar. “Sejak perampokan yang terjadi di Bank Kalbar, kita sudah berkoordinasi dan rapat dengan Kapolda membahas keamanan di sektor keuangan. Dalam waktu dekat ini akan ada MoU (kesepahaman, red) dengan pihak Polda. Hal itu sedang dibahas,” papar Samasta saat dihubungi, Selasa (5/1) malam. Lantas apa saja yang menjadi prioritas untuk meminimalisir peluang kejahatan perampokan uang? Sosok berpenampilan tenang ini menuturKapuas Post kan, nanti setiap kantor dan ATM (Anjungan Tunai KORBAN: Djauhari saat melaporkan dirinya dirampok saat keluar dari bank. Uang Mandiri) perbankan harus memasang CCTV dan dalam tas panggul sebesar Rp700 juta berhasil dibawa kabur pelaku. alarm tanda bahaya. Demikian pula SOP (Standar Operasional Prosedur) orang yang masuk harus Ke Halaman 7 kolom 5
Samasta Pradhana
Perampokan bank menjadi pemicu kita untuk cepat bergerak. Keamanan sektor keuangan merupakan barometer keamanan per ekonomian.
Desak Dewan Public Hearing RAPBD KPK Periksa SBY Ingatkan Jangan Raden, Kejagung Ada Pemborosan dan Robert Tantular Penyimpangan Anggaran
SELEBRITAS
Empat Tahun Vakum EMPAT tahun vakum dari dunia musik yang membesarkan namanya, Audy Item akhirnya kembali menyapa publik. Mengawali kiprah comeback-nya, perempuan 26 tahun itu melempar single terbaru berirama riang dengan judul Lama-Lama Aku Bosan. “Sebagai langkah awal, saya rilis single Audy
Ke Hal 7 kolom 1
PONTIANAK--Peran masyarakat dalam pembahasan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kalbar 2010 jangan sampai dihilangkan. Desakan itu disampaikan Programme Coordinator Advocacy Jaringan Independen Masyarakat Sipil untuk Transparansi dan Akuntabilitas Pembangunan (Jari) Indonesia Borneo Barat Indra Aminullah dan Rustam Halim, ketua Lembaga Kajian Kebijakan Publik (LKKP) Kalbar. DPRD Kalbar pada Senin (4/1) lalu baru rampung menyelesaikan rapat paripurna pandangan umum anggota DPRD Kalimantan Barat terhadap pidato Gubernur Kalimantan Barat tentang pengantar nota keuangan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) Kalbar tahun anggaran 2010. ”Dalam waktu yang sesingkat ini dengan proses pembahasan yang masih panjang maka memungkinkan para pemangku kebijakan akan menghilangkan peran masyarakat dalam pembahasan anggaran seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Indra. Jari berpendapat bahwa peran masyarakat yang direduksi maka akan memberikan Ke Halaman 7 kolom 1
JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuktikan keseriusannya dalam mengusut kasus bailout Bank Century. Kemarin (5/1) lembaga superbodi itu memeriksa mantan Sekretaris Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) Raden Pardede. Raden tiba di gedung KPK sekitar pukul 09.00. Mengenakan batik cokelat, Raden memasuki gedung KPK tanpa memberi keterangan kepada wartawan. Raden menjalani pemeriksaan selama Raden Pardede sekitar empat jam. Plt Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean mengatakan, Raden dimintai keterangan Abror Rizki/Rumgapres DIPA: Presiden SBY menyerahkan DIPA di Istana Negara kepada menteri dan soal bailout Bank Century sebesar Rp 6.7 triliun. gubernur seluruh Indonesia, Jakarta, Selasa (5/1) pagi. Tampak Gubernur Namun, kata dia, status kasus tersebut masih
Usut Kasus Bank Century
Kalbar Cornelis menerima DIPA dari presiden.
Ke Halaman 7 kolom 1
Tim Dokter RSCM Cipto Mangunkusumo Beber Penyebab Meninggalnya Gus Dur
Pagi Membaik, Siang Terdapat Enam Sumbatan di Panggul Tujuh hari sudah KH Abdurrahman Wahid berpulang. Kemarin (5/1) tim dokter yang merawatnya selama enam hari di RS Cipto Mangunkusumo membeber kondisi saatsaat terakhir Gus Dur. Seperti apa?
TITIK ANDRIYANI, Jakarta TIM dokter Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Cipto Mangunkusumo atau biasa disebut RSCM yang merawat Gus Dur berjumlah 25 orang. Mereka terdiri atas
ahli saraf (neurologi), kardiovaskuler, ginjal, penyakit dalam, maupun endokrin atau sistem kontrol kelenjar. Ketua tim dipegang dr Jusuf Misbach SpS (K). Dirut RSCM Akmal Taher membeber kronologi detik-detik terakhir sebelum Gus Dur meninggal. Dia mengungkapkan, Gus Dur dirawat di RSCM pada 25-30 Desember 2009. Pada 25 Desember pukul 08.00, kata Akmal, pihaknya mendapat kabar dari Dirut RSUD dr Soetomo Surabaya dr Slamet Yuwono bahwa Gus Dur akan dibawa ke RSCM lantaran kondisinya menurun. “Keadaan umumnya lemah dan sudah waktunya cuci darah. Gus Dur sendiri rutin cuci darah tiga kali seminggu di RSCM,” unTitik Andriyani/Jawa Pos DARI KIRI: Direktur Utama (Dirut) RSCM Prof Akmal Taher, dokter keluarga Gus gkapnya. Apalagi, pihak keluarga juga sempat Dur, Umar Wahid, Ketua Tim Dokter Jusuf Misbach, dan Ketua Komite Medik RSCM mengabarkan bahwa Gus Dur kekurangan Dr Bambang Hirmani saat memberi keterangan kronologis kondisi Gus Dur pada cairan tubuh dan gula darahnya rendah. detik-detik akhir di rumah sakit.
Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000
Ke Halaman 7 kolom 5
Jawa Pos Group Media