Pontianak Post

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009 M / 16 Syaban 1430 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K al i m a n t a n B a r a t

Kecelakaan Merpati, Jenazah Bertumpuk di Kabin Pesawat

SELEBRITAS

Fedrik Tarigan/Nonstop

VIDEO KLIP: Nirina Zubir, Desta, Fauzi Badillah, Agus Ringgo saat syuting Video Klip Bangun Tidur di kawasan Bulungan, Jakarta, Kamis (6/8).

Kampanye I Love You Full GELOMBANG simpatik dan bentuk penghormatan kepada Mbah Surip terus mengalir. Jadwal syuting klip video untuk lagu Bangun Tidur yang menjadi single kedua penyanyi nyentrik itu saja sampai diubah menjadi syuting klip video dengan format kampanye I Love You Full dalam rangka mengenang dia.

Sosok Mbah Surip begitu berkesan di hati banyak orang, tidak terkecuali di hati para selebriti yang menjadi model dan ujung tombak kampanye itu. Di antaranya, Nirina Zubir, Ringgo Agus Rahman, Mbah Surip Desta, Fauzi Baadillah, Sandra Dewi, Dewi Sandra, dan Cathy Sharon.

Di bawah arahan sutradara Edi Kemot, para bintang terkenal itu rela berpanas-panasan membagikan stiker bertulisan I Love You Full, jargon khas Mbah Surip, mulai kantor Trans TV, pindah ke Sarinah, pindah u Ke Halaman 11 kolom 5

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktu­nya atas orang-orang yang ber­ iman.”

(An-Nisa’: 103)

11:50 15:12

Eceran Rp. 2.500

17:55 19:06 04:27

Watkaat/Cenderawasih Pos

KORBAN MERPATI: Evakuasi Jenazah jatuhnya pesawat Merpati di Pegunungan Bintang, Papua. Semua penumpang dan kru pesawat ditemukan tewas.

SENTANI – Setelah melalui perjuangan cukup berat, tim SAR akhirnya berhasil mengevakuasi seluruh korban kecelakaan pesawat Merpati jenis Twin Otter yang jatuh Minggu lalu (2/8) di Ampisibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. ”Hampir semua korban yang tewas tubuhnya tidak utuh. Ada bagian yang terpisah tubuhnya,” kata Danlanud Jayapura Kol Pnb Suwandi Miharja kepada wartawan kemarin (6/8).

Agar proses evakuasi 15 korban pesawat nahas tersebut berjalan lancar, tim SAR sampai harus bermalam di sekitar lokasi jatuhnya pesawat. Setelah terkumpul semua, baru jasad mereka dibawa dengan helikopter ke Oksibil, ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang pukul 15.22 WIT. Selanjutnya, jenazah-jenazah itu diangkut dengan pesawat Pelita Air ke Bandara Sentani, dan tiba pukul 16.15 WIT. Begitu jasad-jasad tak bernyawa itu tiba dan satu per satu diturunkan dari pesawat, isak tangis keluarga korban langsung pecah. Selanjutnya kelima belas jenazah itu diangkut mobil ambulans menuju RS Bhayangkara untuk diidentifikasi. u Ke Halaman 11 kolom 5

KPK Terancam Lumpuh Empat Saksi Diperiksa soal Testimoni Antasari

(6/8).

Surat ketua KPK nonaktif sebanyak empat halaman (bukan 14 halaman seperti ditulis sebelumnya) itu menjadi salah satu bahan penyidikan. ”Ten- Antasari Azhar tu nanti dilengkapi alat bukti yang mendukung,” tanggal 16 Mei 2009 itu tidak kata perwira bergelar doktor menyebut nama secara khusus, tersebut. tapi hanya istilah pimpinan KPK. Testimoni tulisan tangan ber- Namun, dalam pemeriksaan di

JAKARTA - Tak ingin testimoni Antasari Azhar menguap, Mabes Polri mengambil alih penyidikan kasus tersebut. Sejumlah penyidik terbaik dari Direktorat III/Tindak Pidana Korupsi diperintahkan menangani kasus itu. ”Benar, sekarang sudah ditangani Mabes Polri,” kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombespol Chrysnandha Dwi Laksana di kantornya kemarin

depan penyidik, Antasari menyebut tiga nama; dua pimpinan dan satu pejabat setingkat direktur.

Orang-orang yang disebut Antasari itu pada 11 saatnya akan dimintai keterangan. ”Polisi bekerja berdasar pembuktian. Karena itu, jangan diposisikan orang yang dipanggil polisi selalu bersalah,’’ kata

Chrysnandha. ’’Orang diperiksa sebenarnya hal biasa karena masih mencari informasi yang bermanfaat,” lanjutnya.

Perwira melati tiga itu menjamin proses pembuktian polisi dilakukan secara profesional. ”Tidak benar kalau ada yang bilang ada bargaining tertentu dengan surat dari Antasari. Saya katakan bahwa polisi bekerja bukan garagara bargaining, bukan karena tekanan, dan bukan atas suruhan siapa saja,” ujarnya. u Ke Halaman 11 kolom 1

Ciptakan Udara Sehat Tanpa Polusi & Virus bagi Keluarga Anda kemungkinan buruk kalau tidak dimulai dari rumah kita sendiri. “Plasmacluster.. Your Family Guard”.

Segala sesuatunya tidak dapat kita hindari, tetapi bagaimana kita meminimalisasikan kemungkinan–

UDARA di sekitar kita tahun demi tahun semakin buruk. Polusi udara ada dimana-mana, tidak dapat kita pungkiri kemajuan zaman dan teknologi juga keteledoran manusia sendiri yang berpengaruh besar bagi merosotnya kualitas udara di sekitar kita. Tidak hanya itu virus-virus penyakit yang terus berkembang, yang tidak dapat kita lihat dan menyerang kita, dimana salah satunya yaitu Virus Influenza A H1N1 yang sedang melanda di Indonesia. Hal ini perlu diwaspadai dan diantisipasi.

Berdasarkan data WHO (19 Juli u Ke Halaman 11 kolom 5

PLTU Tanjung Gundul Dibangun Akhir Tahun Telan Dana Rp 500 M Mampu Atasi Beban hingga Tahun 2015 TANJUNG GUNDUL--Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dibangun di Tanjung Gundul, Kecamatan Sui Raya Kepulauan,

Kader PDIP Ketua DPRD Kalbar, Demokrat Kota

Kabupaten Bengkayang pada akhir tahun 2009. Dana yang terserap mencapai Rp500 miliar. Kamis (7/8) sore, pejabat PLN bersama kontraktor pemenang tender meninjau lokasi pembangunan.

General Manajer PLN Pembangkitan Kalimantan dan Nusa Tenggara, Musafiq mengatakan,

PONTIANAK--Undang-undang MPR, DPR, DPD dan DPRD yang baru saja disahkan beberapa hari lalu.

Regulasi ini memastikan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menempati posisi ketua di DPRD Kalimantan Barat. Sedangkan wakil ketua dari kader Partai Golkar, Partai Demokrat dan Partai Persatuan

u Ke Halaman 8 kolom 5

u Ke Halaman 8 kolom 1

Kisah Pilot-Pilot yang Sukses Lakukan Pendaratan Darurat

Simulasi Penyelamatannya Jadi Referensi Dunia Kecelakaan pesawat terbang masih sering terjadi di tanah air. Kebanyakan, terjadi pada lima menit setelah lepas landas, dan lima menit menjelang pendaratan. Anwar Haryanto, pilot Lion Air punya pengalaman menegangkan ketika mendaratkan pesawat tanpa roda depan, dan semua penumpangnya selamat.

AGUS WIRAWAN, Jakarta BLACKBERRY warna silver tergeletak di mejanya. Sesekali mata Anwar Haryanto melirik perangkat

PENGALAMAN: Pilot Lion Air Anwar Haryanto bersama keluarga.

Dok pribadi

komunikasinya itu. Barangkali ada yang mau mengadd di facebook-nya. ’’Biasanya orang yang ingin kenalan karena foto yang saya pasang pakai baju pilot, keren,’’ katanya lantas tertawa.

Pria penggemar elektronika itu mengaku penasaran pada teknologi BlackBerry. ’’Saya suka utak-atik barang elektronik. Semua barang di rumah pernah saya buka. Termasuk, BlackBerry saya,” kata Anwar yang ditemui di Jantor Lion Air, Jalan Gajah Mada, Jakarta, Rabu pekan lalu.

Anwar Haryanto Elektronika dan membaca merupakan bagian dari banyak hobinya. Kegemaran lain tak sempat dilakukan. Sebab, sejak menjadi pilot pesawat komersial, waktunya tersita

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 11 kolom 1

Jawa Pos Group Media

Nasional

2

Pontianak Post

l

Jumat 7 Agustus 2009

Haramkan Cari Uang Tambahan di Arab Saudi JAKARTA - Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni mengingatkan petugas yang tergabung dalam Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi untuk melayani jamaah haji secara maksimal. Bentuknya dengan melakukan pelayanan secara ikhlas dan ramah dan tidak mencari-cari uang tambahan dari siapa pun ketika berada di Arab Saudi.”Karena honor petugas sudah meningkat, diharamkan cari-cari tambahan,” tegas Maftuh ketika ditemui di Jakarta Kamis (6/8) kemarin.

Menag mengatakan, dengan

perbaikan kinerja, pelayanan haji diharapkan dapat membangun citra Departemen Agama yang lebih baik. Karena itu pelayanan prima perlu didukung petugas haji yang kompeten. “Visinya adalah pelayanan karena jamaah itu adalah tamu Allah. Jadi harus diberlakukan sebaik mungkin,” kata dia.

Dengan pertimbangan itu, Depag memaksimalkan pendidikan dan pelatihan bagi petugas haji sebagai rangkaian yang beragam dalam rentang waktu yang panjang. Menag menilai ke depan perbaikan manajemen penan-

ganan haji mutlak harus diberikan oleh Depag. Karena hal itu adalah sudah menjadi tuntutan utama bagi setiap jamaah haji. “Sesama petugas tidak boleh mengklaim lebih baik dari yang lain karena ini bekerja dalam tim,” pesannya.

Saat ini di Asrama Haji Pondok Gede sedang berlangsung pelatihan petugas Haji selama 10 hari mulai Rabu (5/8) hingga 14 Agustus 2009 mendatang.

Menurut Direktur Pembinaan Haji Ahmad Kartono, pelatihan ini diikuti oleh 836 petugas, meliputi bagian umum/bimbingan ibadah 445 orang, kesehatan 206 orang,

Seminar Motivasi

Ubah Impossible jadi Possible FUN Station Pontianak bukan hanya menjadi tempat bermain segala umur. Kini lokasi permainan keluarga ini dapat digunakan untuk berbagai kegiatan. Sekarang ada gedung serba guna yang dapat digunakan untuk seminar serta ruangan VIP tempat makan bersama relasi bisnis sambil berkaraoke.

Fun Station juga bersama-sama food station dan hoshi tei juga peduli berbagai kegiatan sosial dan pendidikan. Salah satunya, menggelar seminar motivasi bersama F Suhanda yang merupakan seorang motivator nasional selama empat hari bagi orang umum serta para guru.

Kemarin (6/8), Suhanda mengupas tentang mission I’m possible. Ia meminta peserta mengubah impossible menjadi i’m possible.

“Kita harus mengetahui apa kekurangan dan kelebihan diri sendiri. Karena kita tidak bisa meminta orang lain menilainya, sebab penilaian akan berbeda,” ungkap Suhanda.

Menurutnya, kekurangan tak selamanya harus ditutupi. Dikatakannya, karena bisa saja kekurangan itu merupakan sebuah kelebihan yang dimiliki seseorang.

“Penilaian terhadap diri sendiri dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan supaya dapat mengurangi atau menghilangkan hal-hal negatif pada diri sendiri. Karena hal negatif sangat mempengaruhi dalam mencapai tujuan dengan cepat, halal dan aman,” jelasnya.

Suhanda mengatakan ada tiga faktor penyebab utama sulit mencapai tujuan. Menurutnya, per-

tama, karena tidak mempunyai tujuan. Faktor kedua, sebutnya mempunyai keyakinan yang salah terhadap tujuannya, serta faktor terakhir yang mempengaruhi adalah tindakan yang salah.

“Saya bisa mengaplikasikan hal ini kepada seluruh peserta dengan sebuah permainan. Apakah analisis berjalan dalam sebuah tim saat bermain serta keunggulan personal dapat dinilai pada sebuah permainan tersebut,” ungkapnya.

Ia mengemukakan ada beberapa jurus ampuh agar seseorang fokus terhadap tujuan. Dikatakannya, adapun jurus ampuh itu yaitu potong goal yang besar sehingga menjadi kecil, fokus terhadap goal yang mau dicapai, tentukan dateline yang spesifik untuk goal. (riq)

pengamanan 30 orang, media center haji 27 orang dan pramuka 20 orang. “ Petugas PPIH ini akan di tempatkan di tiga daerah kerja (daker) di Arab Saudi, Jeddah, Makkah dan Madinah,” terang dia.Menag menambahkan, dalam rangka memberikan pelayanan terhadap jemaah haji yang makin baik, pada musim haji tahun ini, telah dilakukan perekrutan dari

unsur Ormas Islam, Pondok Pesantren dan Perguruan Tinggi Islam Swasta. “Petugas hendaknya bekerjasama dengan semua unsur terkait, serta menjaga nama baik bangsa,” papar dia.

Kasubdit Pendaftaraan Jemaah Cepi Supriatna menjelaskan, hari ke delapan belas pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), Kamis (6/8) sampai

dengan pukul 15.00 WIB, jumlah calon haji yang telah melunasi BPIH berjumlah 187.797 orang, terdiri dari jemaah regular 173.038 orang dan BPIH Khusus 14.797 orang.Kemarin, nilai tukar USD ke rupiah adalah sebesar Rp9.944 dengan tenggat waktu pelunasan BPIH pada 12 Agustus 2009 mendatang. Bagi jamaah calon haji yang telah melunasi BPIH, selan-

jutnya diharapkan mendaftarkan diri di Kantor Depag Kabupaten/ Kota tempat jemaah berdomisili, paling lambat 1 minggu setelah pelunasan BPIH dilakukan. “Saat pendaftaran ke Kantor Depag tersebut jemaah akan memperoleh buku manasik, jadwal manasik, dan informasi yang terkait dengan pembuatan paspor haji, serta infoinfo lainnya,” pungkas dia. (zul)

Kalender dan File Contreng SEBAGAI seorang pekerja kantor, mungkin anda bertanggungjawab untuk menyimpan catatan janji-temu atau appointment, rapat atau pertemuan, tanggal dan berkas perjalanan, serta batas waktu kegiatan.

Agaknya alat yang terbanyak digunakan untuk menata berkas dan jadwal berbagai kegiatan tersebut adalah sebuah kalender.

Kemudian suatu file contreng, sebagaimana namanya adalah file untuk dicontreng atau diberi tanda, adalah suatu mitra atau teman kerja dari kalender karena ia menyediakan tempat yang tepat untuk menyimpan jadwal tugas yang harus dikerjakan pada suatu waktu tertentu.

Kalender Sebagai pejabat, eksekutif, atau manajer dalam kantor masa kini yang harus professional mengerjakan berbagai kesibukan kerja dengan efisien, efektif, dan produktif, anda harus mempunyai kalender sendiri, terutama

* Semuanya secara umum harus sesuai dengan tugas dan fungsi pelayanan baik internal atau eksternal.

tentu saja bila anda sebagai staf atau pegawai kantor.

Sebagai pegawai atau karyawan anda harus memelihara kalender dengan baik, untuk itu anda perlu mengklarifikasi butirbutir berikut bersama atasan, pejabat bereselon, eksekutif, atau manajer, terutama: * Dalam hal apa saja wewenang yang anda miliki dalam membuat janji-temu? * Untuk pegawai atau karyawan pelayanan internal organisasi, kapan selayaknya anda harus mengecek pada atasan sebelum membuat janji-temu? * Untuk pegawai atau karyawan pelayanan eksternal untuk masyarakat atau nasabah, anda sendiri harus mengecek petugas lain yang terkait dengan layanan

kantor yang anda lakukan, waktu menyerahkan tugas keatasannya atau mengecek penyelesaian tugas sesuai file contreng. * Adakah waktu di mana atasan atau eksekutif tidak menginginkan anda membuat janji temu, misalnya dalam waktu setengah jam pertama dari hari kerja, hari sebelum atau sesudah suatu perjalanan, atau bahkan sehari sebelum deadline.

Wewenang tertentu yang didelegasikan pada anda dalam membuat janji-temu akan tergantung pada suatu kegiatan atau bisnis. Misalnya, bila anda membuat janji-temu untuk dokter, umumnya diminta dari pasien.

Dalam hal ini, anda diharapkan akan menjadwalkan janji-temu tanpa perlu memverifikasi tiap janji-temu dengan dokter. Sebaliknya, bila anda bekerja di kantor biasa di mana anda dan eksekutif dapat membuat janjitemu. Karenanya, anda berdua akan bersepakat dengan prosedur yang dapat membawa anda bekerja efektif.

Di samping untuk pelayanan manajemen internal Kantor, kalender dan file contereng juga harus digunakan untuk mengefisienkan dan mengefektifkan manajemen pelayanan eksternal seperti pelayanan masyarakat, pelanggan, atau nasabah di berbagai kantor.**

Konsultasi Manajemen Perkantoran DR Zulkifli Amsyah, MLS

Rubrik konsultasi ini untuk membantu pembaca mengelola manajemen perkantoran lebih baik. Diasuh DR Zulkifli Amsyah, mantan Dosen UI yang banyak berkecimpung dalam pengelolaan manajemen perkantoran swasta maupun pemerintah. Pertanyaan dapat diajukan dengan sms nomor 081288889346.

ingin pasang iklan di...

Pontianak Post Call aja...disini...

735071

cmyk

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

Nasional

3

Kalbar Pasar Utama Produk UKM Jateng

+

PONTIANAK – Kalimantan Barat yang berbatasan langsung dengan negara Jiran dijadikan pasar utama produk UKM Jawa Tengah. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Tengah sampai melakukan dua kali misi dagang ke Kalbar. Indikator itu terlihat pada misi dagang pertama mereka pada 2001.

“Di misi dagang pertama kami membuka stand empat hari di Matahari Mal. Baru dua hari, dagangan sudah habis, sampai ada pedangan batik yang harus terbang kembali ke Jateng hanya untuk memenuhi permintaan batik di sini,” ujar Kabid Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Disperindag Jateng ditemui pada temu usaha di Hotel Merpati Pontianak, Kamis (6/8) sore.

Ditambahkannya, misi dagang disperindag datang bersama 10 pelaku UKM lokal Jateng dan enam pendamping. Mereka membawa produk unggulan berupa batik, serta makanan khas seperti jenang mubarok dan aneka kripik.

Produk-produk itu mulai dipamerkan di stand Mega Mal hari ini.

“Ini memang khusus untuk memperluas pasar produk unggulan Jateng, setidaknya sudah sembilan kali dilakukan semasa kepemimpinan saya. Totalnya sudah setengah dari 33 provinsi di Indonesia kami masuki.

Pendanaannya dari pemda Jateng dan Pekalongan, tapi kami juga meminta andil dari pedagang,” jelasnya.

Kabid Disperindag Kalbar Muhammad Yusuf menyampaikan, Kalbar juga telah melakukan misi dagang ke provinsi lain. Tapi, misi dagang yang dilakukan tidak selama misi Dagang dari Jateng. Jika Jateng dapat sampai satu minggu, Kalbar masih setengahnya atau sekitar dua hari. “Kami bahkan telah memiliki stand di Bali, khusus untuk memperkenalkan produk-produk unggulan Kalbar,” ujarnya pada temu usaha disperindag dan pedangan Jateng-Kalbar kemarin.

Sementara itu, disampaikannya potensi Kalbar berkaitan erat dengan berbatasan dengan wilayah Kuching Malaysia. Ini kenapa pasar Kalbar baik, secara lokal dan internasional.

“Kalau ada pedagang Jawa Tengah yang ingin berusaha di daerah perbatasan, kami siap melayani,” katanya.

Disamping itu, Pimpinan BI Cabang Pontianak Samasta Pradhana yang juga hadir di sana menyatakan, BI dapat saja mengintermediasi pengajuan kredit usaha UKM Kalbar. Tapi, harus ada kejelasan pasar produk olahan mereka terlebih dulu. “Kalau bisa saya ingin produk olahan Kalbar dikenal se-nusantara, seperti produk olahan Jateng,” pungkasnya. (mde)

+

Kabut Asap, Jarak Pandang Pendek PONTIANAK-Akibat kabut asap, jarak pandang di Kota Pontianak dan sekitarnya semakin terbatas. Giri Darmoko, Kasi Observasi dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Kalimantan Barat, Giri Darmoko, me­ngatakan, ber­­ dasarkan pantauan pihaknya, jarak pandang terpendek yakni pada pagi hari mulai pukul 5.00 hingga pukul 07.00.

“Di waktu itu jarak pandang hanya 500-1000 meter,” katanya kemarin.

Sedangkan pada pukul 8.00-10.00, jarak pandang menjadi 2000-3000 meter. Setelah itu kondisi terus membaik. Pada pukul 16.00, jarak pandang mencapai 5000 meter dan kemudian kembali memburuk. Dari informasi berbagai sumber, jarak pandang ideal untuk pendaratan pesawat, yakni sekitar 2 kilometer.

Mengenai curah hujan, Giri juga memperkirakan, di bulan ini (Agustus) intensitasnya sebesar 51-100 mm. “Jadi, di bulan Agustus masih akan terjadi hujan. Tetapi intensitasnya di bawah normal,” ujarnya.

Sedangkan pada September, curah hujan diprediksi normal yaitu mencapai 100-150 mm. Terkait dengan jarak pandang, dalam rapat pusat pengendalian kebakaran hutan dan lahan, terungkap bahwa kabut asap sangat mengganggu aktivitas penerbangan, termasuk bagi pangkalan TNI Angkatan Udara.

Sebab, setiap hari pesawat tempur milik TNI melakukan latihan. Diungkapkan pula bahwa beberapa hari lalu pesawat TNI hampir celaka karena tidak bisa turun akibat landasan tak terlihat karena terhalang asap. Pesawat tersebut sempat berputar-putar selama tiga kali di udara. Hal ini karena ada pihak-pihak tertentu yang membakar lahan di sekitar landasan.

Untunglah situasi itu dapat diatasi.

Jika kondisi tersebut dibiarkan, dikhawatirkan akan semakin membahayakan, apalagi bagi pesawat sipil yang mengangkut banyak penumpang. Seandainya pesawat terus berputar-putar di angkasa dan tidak dapat mendarat, kehabisan bahan bakar dapat membuat celaka. (rnl)

Pesawat Lanud Nyaris Celaka

MUJADI/PONTIANAK POST

BAGI MASKER: Garuda Indonesia didukung Orchardz Hotel dan Grand Mahkota Hotel peduli kabut asap, membagibagikan masker di bundaran Untan, kemarin (5/8).

Masker Gratis Gencar Dibagikan PONTIANAK- Kabut asap makin parah melanda kota Pontianak. Masyarakat mulai diimbau membatasi keluar rumah, dan jika berkendaraan dapat menggunakan masker. Pembagian maskerpun mulai dilakukan beberapa elemen. Seperti kemarin (5/8), Masker gratis dibagikan PT Garuda Indonesia kerjasama dengan Hotel Grand Mahkota dan Ochardz dan Dinas Kesehatan Kalbar bekerjasama dengan Aliansi Mahasiswa Siaga Bencana.

Di bundara Untan, sekitar 15 pegawai Garuda Indonesia membagikan masker gratis. Warga, pengendara motor dan mobil yang melintasi antusias menerimanya. Selain karena keperluan, mereka juga senang melihat pegawai wanita cantik yang berpenampilan menarik membagikan masker. ”Jarang pak ada wanita-wanita cantik yang membagikan masker” ujar ferdy (23) salah satu pengendara.

General Manager Garuda Indonesia Pontianak, Wempie Ohoiwutun menjelaskan, kegiatan ini merupakan salah satu kepedulian garuda Indonesia terhadap kondisi kota Pontianak.

Diharapkan dapat menggugah pemerintah agar segera mengatasi masalah kebakaran hutan. ”Mari sama-sama kita menangulangi masalah kabut asap di Kalimantan Barat” ujarnya.

Sementara itu Dinkes Kalbar membagikan sebanyak 8000 masker gratis.

Bersama Anggota Aliansi Mahasiswa Siaga Bencana (SISGANA), pembagian dilakukan di lampu merah jalan A. Yani dan Sultan Syahrir Abdurrahman.

Dipimpin oleh heri, Staff Penanggulangan Bencana Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar. Sebanyak 12 orang anggota SISGANA membantu pihak Dinkes Provinsi. Mereka merupakan mahasiswa relawan dari beberapa universitas di Pontianak. Diantaranya Stain, STKIP, dan Universitas

Muhammadiyah. ”Kami akan siap membantu pemerintah untuk setiap penanggulangan bencana di kalimantan Barat, salah satunya dengan membagikan masker ini”, ujar teguh ketua SISGANA Kalbar.

Khairuddin (32 th) salah seorang warga yang menjemput anaknya ke sekolah spontan berterimakasih atas pembagian itu. Demikian juga Sumiyati (27 th) yang tengah menjajakan jamu gendongnya, merasa terbantu.“Kabut asap makin pekat, masker ini sangat membantu saya yang lagi jualan jamu,“ katanya.

Program ini dijalankan sejak tanggal 18 Juli 2009. Sampai sekarang jumlah yang telah dibagikan sebanyak 24.000 masker. Tidak Hanya di Kota Pontianak, pembagian masker juga dilakukan di Kabupaten Kubu Raya.

Diantaranya Sungai Ambawang, Rasau Jaya, Bandara Supadio dan Sungai Raya Dalam. (why)

+

+

cmyk

Ekonomi bisnis

4 IHSG

2298.14

2360.09 2338.8

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Kamis 6/08-09

Kamis 6/08-09

2359.98

2317.06 1.85

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1688.26 2308.66 223.23 516.43 590.27

30/07 3/08 4/08 5/08 6/08

1.82 5.86 2.19 0.51 0.22

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

157.22 693.59 274.95 253.16 451.48

Pontianak Post

0.78 1.45 0.70 2.16 0.87

TOP VALUE Stock Harga BUMI 3000 BNBR 127 ENRG 450 ADRO 1460 ANTM 2475 TINS 2275

% 11.11 9.48 12.50 7.35 7.60 5.81

TOP FREQ Stock Harga BUMI 3000 ENRG 450 BNBR 127 RBMS 109 DEWA 235 ADRO 1460

INDEKS GLOBAL % 11.11 12.50 9.48 -23.77 6.81 7.35

TOP GAINERS Stock Harga AUTO 4475 PTBA 13950 UNTR 12700 AALI 19300 BUMI 3000 INCO 5050

% 14.74 2.57 2.83 1.84 11.11 5.75

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 9.388 10.388 AUD 7.926 8.774 EUR 13.531 14.975 JPY 99.00 109.00 SGD 6.547 7.252

Jangan Bergantung Negara Maju NEGARA-negara maju belum maksimal mendukung Indonesia dan negara berkembang lainnya dalam alih teknologi atau transfer teknologi. Indonesia seharusnya jangan bergantung pada janjijanji alih teknologi.

“Alih teknologi yang digembor-gemborkan itu non sense, omong kosong, karena selama ini yang dikasih hanya teknologi yang sudah tidak dipakai lagi atau prosesnya saja,” kata Menteri Perindustrian Fahmi Idris di Jakarta,

Kamis (6/8).

Menurutnya, tidak mungkin negara-negara maju yang memiliki teknologi mau mengalihkannya ke negara lain begitu saja. Tapi bisa saja jika suatu negara yang sudah cukup maju sumber daya manusianya meniru atau menjiplak bahkan mencurinya tetapi itu pun perlu kemampuan dan dibatasi hak-hak cipta.

“Makanya ada hak paten menjadi penentu dalam menjaga persaingan yang sehat. Hak paten menjadi kesepakatan dunia,” ujarnya.

Masalah transfer teknologi dalam bidang industri, lanjut Fahmi, sangat erat dengan basis kemajuan lembaga pendidikan dan sumber daya manusia yang berkualitas di suatu negara. Di mana dua unsur itu merupakan basis utama pengembangan teknologi dalam mendukung industri.

Menurut dia, Indonesia selama ini terperangkap oleh iming-iming transfer tekonologi, padahal teknologi yang diberikan negara-negara maju pada umumnya adalah teknologi yang sudah tidak terpakai di negaranya dan sudah menjadi komoditi bagi negara asalnya, seperti teknologi perakitan kendaraan mobil dan motor dalam industri otomotif.

“Yang seharusnya dilakukan oleh Indonesia saat ini adalah mengembangkan mengembangkan teknologi yang sudah ada atau bahkan menciptakan teknologi baru untuk mendukung pertumbuhan industri. Jadi bukan hanya menunggu alih teknologi saja,” kata Fahmi.(mi)

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 9280.97 1993.05 20899.24 10388.09 2601.5

(+/-) -0.42 0.00 1.97 1.32 -0.20

Sumber: eTrading.co.id 6/08/2009 19:0:0 wib

Sembilan ‘Penyakit’ Hambat Daerah

teknologi

Fahmi Idris

Jumat 7 Agustus 2009

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

MADE IN INDIA: Seorang SPG berpose di depan motor produk TVS di Ayani Mega Mall. Motor buatan India ini, mampu bersaing dengan motor produk Jepang yang telah mendahului hadir di Pontianak.

Risiko Refinancing Utang Meningkat JAKARTA - Risiko refinancing (pembiayaan kembali) utang pemerintah cenderung meningkat selama 2009 dan akan berlanjut pada 2010. Peningkatan risiko itu terjadi akibat krisis keuangan dunia yang membuat tenor surat berharga negara (SBN) menjadi lebih pendek.

Antisipasi risiko tersebut termuat dalam dokumen Nota Keuangan dan RAPBN 2010.

Rata-rata jatuh tempo (average to maturity/ ATM) menurun signifikan menjadi 8,32 tahun dari 9,18 tahun pada 2008. Porsi utang jatuh tempo pada satu tahun mendatang meningkat dari 6,97 persen pada 2008 menjadi 7,40 persen pada 2009. Tren serupa juga terjadi pada porsi utang jatuh tempo dalam dua tahun dan lima tahun mendatang.

Berdasarkan proyeksi, utang jatuh tempo pada 2010 akan menembus angka Rp130

triliun. Itu sudah memperhitungkan penerbitan Surat Perbendaharaan Negara (SBN) yang memiliki maturity di bawah 1 tahun pada semester kedua 2000. Sedangkan jumlah outstanding utang diperkirakan mencapai Rp1.675,04 triliun, yang terdiri atas Surat Utang Negara Rp1.065 triliun dan utang luar negeri Rp610 triliun.

Menanggapi hal itu, Dirjen Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Rahmat Waluyanto mengatakan, peningkatan risiko refinancing tersebut masih terkendali dan utang tetap aman. “Risiko tersebut meningkat karena selama satu tahun terjadi krisis, pemerintahmenerbitkan lebih banya SUN yang jangka waktunya lebih pendek dibanding saat normal,” kata Rahmat kemarin (6/8).

Rahmat mengatakan, dalam kondisi normal, tenor yang diterbitkan banyak yang

antara 10 hingga 20 tahun. Sepanjang krisis keuaangan, diperpendek menjadi rata-rata tiga hingga lima tahun.

Untuk mengelola risiko ini secara reguler, lanjut dia, dilakukan reprofiling melalui debt-switch. “Yaitu, menukar SUN yang jangka waktunya relatif pendek dengan yang tenornya jauh lebih panjang,” ujar Rahmat.

Di sisi lain, risiko-risiko utang lain seperti bunga, nilai tukar, dan operasional, masih cukup terkendali.

Chief Economist Bank BNI Tony Prasetiantono mengatakan, untuk mengatasi risiko refinancing adalah dengan menerbitkan obligasi domestik yang kini bunga atau kuponnya cenderung lebih rendah. Alternatif lain adalah melalui penerbitan Samurai Bond yang di-back up pemerintah Jepang dengan kupon yang lebih murah. (sof)

JAKARTA--Pemerintah maupun pelaku usaha di daerah perlu bekerja keras untuk membangun perekonomian di wilayah mereka. Pasalnya, hingga saat ini masih ada sembilan faktor yang menghambat pengembangan bisnis di daerah.

Direktur Eksekutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) Agung Pambudhi mengatakan, sembilan penghambat tersebut sudah berlangsung dari tahun ke tahun dan belum ada solusi komprehensif hingga saat ini. “Padahal ini adalah kunci untuk pengembangan bisnis sekaligus perekonomian daerah,” ujarnya saat Seminar Jakvest 2009 Indonesia Investment Forum di Jakarta kemarin (6/8).

Menurut Agung, sembilan faktor penghambat tersebut merupakan hasil survei KPPOD yang melibatkan 12.187 pelaku usaha bidang manufaktur, perdagangan, dan jasa di 243 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. “Tiap kelompok usaha kami survei, mulai dari usaha kecil, menengah, hingga besar,” katanya.

Hasilnya, pengelolaan infrastruktur atau keterbatasan infrastruktur menjadi penghambat utama dengan bobot 35,5 persen, disusul program Pemda pengembangan usaha sektor swasta dengan bobot 14,8 persen, serta akses lahan dan kepastian hukum dengan bobot 14,0 persen.

Kurangnya interaksi Pemda dengan pelaku usaha menjadi penghambat ke empat dengan bobot 10,0 persen, disusul biaya transaksi/ pungutan di daerah dengan bobot 9,9 persen, birokrasi pengurusan perizinan usaha dengan bobot 8,8 persen, keamanan dan penyelesaian konflik 4,0 persen, integritas bupati/wali kota 2,0 persen, dan kualitas peraturan daerah menjadi penghambat ke sembilan dengan bobot 1,0 persen. (owi/fat)

AlAt VitAl GELAR Pengobatan Hj. MA iRot Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

Pontianak Post

pontianak bisnis

Jumat 7 Agustus 2009

Daya Beli Membaik PHK Berkurang

elpiji

Berat, Naikkan Harga 12 Kg PT Pertamina (Persero) telah mengajukan usulan kenaikan harga elpiji ukuran 12 kilogram. Tetapi kemungkinan untuk bisa terealisasi tahun ini kecil.

Sayang, baik pemerintah maupun perusahaan minyak plat merah itu juga belum mau memberitahukan nilai usulan kenaikan harga yang diminta Pertamina.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Purnomo Yusgiantoro menjelaskan jika pemerintah memPurnomo Yusgiantoro berikan subsidi terhadap elpiji 12 kg, maka akan menambah subsidi energi pada 2010 yang telah mencapai Rp99,4 triliun. Hal itu tentunya memberatkan keuangan negara.

Sementara, APBNP 2009 tidak menyebutkan adanya subsidi untuk elpiji 12 kilogram. Begitu pula dalam APBN 2010. “Mereka memang sudah mengajukan usulan kenaikan. Saat ini masih di bahas di Ditjen Migas,” jelasnya kemarin (6/8).

Namun, lanjutnya, masih ada peluang dengan dimasukkan ke RAPBN 2010 karena sedang dibahas DPR. “Sebelum dibahas apakah bisa mendapat subsidi atau tidak, prosesnya memang cukup panjang, masih harus dibahas bersama dengan departemen keuangan selaku bendahara negara, baru setelah itu dibicarakan juga dengan DPR,” terangnya.

Purnomo mengaku pemerintah sedang menghadapi dilema dalam memberikan keputusan permintaan kenaikan harga tersebut. Selama ini yang diberi subsidi hanya elpiji 3 kilogram karena dinilai yang banyak memakai adalah masyarakat menengah ke bawah, setelah ada program konversi pemakaian minyak tanah ke elpiji.

“Sementara yang 12 kilogram dan 50 kilogram tidak diberikan. Tetapi, karena ada permintaan Pertamina, maka akan kami kaji,” katanya.(luq)

5

Riset Terbaru Bank Indonesia

JPNN

ARMADA BARU: Acara tepung tawar saat penyambutan penerbangan perdana Boeing 737-300 milik Batavia Air (foto kiri). Boeing 737-300 yang akan melayani rute penerbangan dari dan ke Berau.

Aperindo Keluhkan LHE Selundupan Kebocoran masuknya ­barang-barang tersebut dipastikan akibat tidak ­efektifnya Permendag No 56 tahun 2008 mengenai Ketentuan Impor Produk Tertentu John Manopo

JAKARTA--Asosiasi Industri Perlampuan Listrik Indonesia (Aperlindo) menilai, Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) yang terkait dengan lampu hemat energi (LHE) dan elektronik tidak efektif. Buktinya, saat Departemen Perdagangan (Depdag) melakukan inspeksi mendadak (sidak), ditemukan jenis-jenis lampu impor yang menyalahi aturan tersebut.

“Kebocoran masuknya barangbarang tersebut dipastikan akibat tidak efektifnya Permendag No 56 tahun 2008 mengenai Ketentuan Impor Produk Tertentu,” ujar Ketua Aperlindo John Manopo ketika dihubungi koran ini di Jakarta, Kamis (6/8).

Dikatakan, dengan kondisi demikian Depdag harus melakukan pemeriksaan silang dengan lembaga surveyor yang ditunjuk sebagai pelaksana survey Permendag Nomor 56 tahun 2008.

“Jika ternyata SNI yang digunakan adalah palsu, maka berarti Permendag 56 tidak berjalan baik.

Ini harus dilakukan pemeriksaan silang. Masuknya barang-barang

impor seperti ini merugikan industri LHE nasional,” jelas John.

Ia menyebutkan, selama semester pertama tahun 2009, pasar LHE impor di Indonesia mencapai sekitar 60 juta. Untuk sepanjang 2009, kata dia, konsumsi nasional diprediksi mencapai 160 juta buah. Sementara itu, sepanjang 2008, konsumsi LHE nasional mencapai 90 juta.

“Dengan data tersebut, artinya justru terjadi peningkatan produk impor. Bahkan, saat ini utilisasinya sekitar 18 pabrik LHE nasional kembali anjlok hingga 20 persen akibat serbuan produk impor itu. Padahal di sisi lain tujuan Permendag 56 itu untuk menekan impor. Kalau begini, berarti tidak jalan,” serunya. Dia menambahkan produk-produk yang disegel tersebut kemungkinan diimpor secara terpisah dan dirakit di Indonesia. “Ini juga dapat diperkirakan bahwa produk-produk itu merupakan campuran produk lama yang belum habis dan yang belum terkena peraturan,” pungkas John. (cha/jpnn)

JAKARTA - Berbagai sinyal recovery perekonomian terus bermunculan. Hasil riset terbaru Bank Indonesia (BI) menunjukkan, daya beli masyarakat yang merupakan salah satu faktor penting pendorong perekonomian, terus membaik.

Kepala Biro Moneter BI Rudy Hutabarat mengatakan, berbagai indikator dini mulai Mei mengindikasikan konsumsi rumah tangga pada triwulan II 2009 lebih baik dari triwulan I 2009.

“Peningkatan tidak hanya terjadi pada durable goods namun juga pada makanan,” ujarnya di Jakarta kemarin (6/8).

Menurut Rudy, sumber pembiayaan dan peningkatan konsumsi tersebut ditengarai diperoleh dari beberapa faktor. Pertama, peningkatan konsumsi dari kartu kredit.

Kedua, penggunaan tabungan sebagaimana tecermin dari transaksi kartu debit. Ketiga, Peningkatan daya beli akibat kenaikan Nilai Tukar Petani (NTP) dan upah buruh serta makin melambatnya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). “Terakhir, karena peningkatan ekspor terutama dari wilayah Sumatera,” katanya.

Melihat data tersebut, lanjut Rudy, perbaikan daya beli terjadi pada semua kelompok masyarakat. Untuk kelompok ekonomi menengah atas, perbaikan daya beli ditunjukkan dari naiknya transaksi kartu debit dan kartu kredit. “Pertumbuhan transaksi pada April-Mei lebih tinggi dibandingkan dengan ratarata pertumbuhan Januari-Maret 2009,” terangnya.

Sejalan itu, daya beli kelompok

ekonomi bawah naik didorong oleh perkembangan NTP dan upah riil buruh tani pada April.

“Selain itu, keyakinan konsumen juga cenderung menguat didukung oleh ekspektasi perbaikan penghasilan dan membaiknya ketersediaan lapangan kerja,” jelasnya.

Data BI menunjukkan, persepsi konsumen terhadap perkembangan konsumsi nasional memasuki semester II-2009 memang semakin membaik sebagaimana tercermin pada hasil survei konsumen yang diselenggarakan pada Juli 2009 yang mencatat kenaikan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) mencapai level 115,4 atau meningkat 6,3 poin dibanding bulan sebelumnya.

IKK yang semakin baik tersebut terjadi karena responden berpendapat bahwa kondisi ekonomi saat ini dan ekspektasi 6 bulan mendatang terus mengalami perbaikan sehingga mampu mengangkat Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Ekonomi (IEK) masing-masing sebesar 4,1 poin dan 8,6 poin bila dibandingkan dengan indeks bulan lalu.

Kondisi perekonomian saat ini juga relatif lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebagaimana ditunjukkan oleh peningkatan IKE sebesar 25,7 poin sehingga mencapai level 98,6. Peningkatan indeks tersebut didorong oleh menguatnya seluruh komponen pembentuk IKE. Peningkatan terbesar terjadi pada indeks ketersediaan lapangan kerja yang naik sebesar 29,2 poin, diikuti oleh indeks penghasilan saat ini sebesar 26,4 poin dan indeks ketepatan waktu pembelian barang tahan lama sebesar 21,5 poin. (owi/kim)

ingin pasang iklan

di...

Pontianak Post

Call aja...disini...

735071

Komunikasi bisnis

6

Advertorial

Indonesia Serap Produk HP 25.000 Unit/Tahun MANAGING Direktoc Personal System Group, HP Indonesia, Megawaty Khie, menyatakan, rata-rata sekitar 25.000 unit produk HP diserap pasar di Indonesia.

“Seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan maraknya industri ritel, penjualan produk HP di Indonesia terus meningkat, bahkan rata-rata mencapai sekitar 25.000 per tahun,” kata Megawaty, pada saat peluncuran HP rp700 dan rp3000 di Jakarta, kemarin.

Untuk meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelangganya, manajemen selalu berusaha menghasilkan produk-produk yang terbaik di kelasnya, seperti HP rp5700 dan rp3000.

Ke d u a ny a m e r u p a k a n s i s t e m k o m p u t e r k h u sus yang dihadirkan sebagai solusi “Poin-of-sale” (POS) terlengkap, tangguh dan terjangkau untuk mendukung produktivitas bisnis ritel berbagai skala.

Selain menegaskan posisi HP sebagai vendor penyedia solusi Teknologi Informasi (TI) terlengkap, juga merupakan wujud pemahamannya yang tinggi terhadap kebutuhan sistem komputasi untuk bisnis ritel. “Berdasarkan pengalaman HP dalam memberikan layanan terbaik kepada segmen bisnis skala kecil hingga enterprise, serta reputasi HP sebagai salah satu brand TI terbaik di dunia, kedua produk tersebut juga kami tawarkan sebagai solusi andal, efektif dan terpercaya bagi bisnis ritel di Indonesia,” katanya.

Megawaty mengatakan, salah satu keunggulan kedua produk terbaru itu dilengkapi dengan layar sentuh, tingkat durabilitas tinggi, hemat energi dan ramah lingkungan dan memiliki tingkat keamanan yang tinggi serta mudah digunakan.

HP rp5700 dan HP rp3000 juga memiliki fleksibilitas yang optimal dimana produk-produk ini dapat difungsikan sebagai solusi poin-of-sale maupun “workstation” bagi manajer “Back office”.

Dia menambahkan, keamanan data juga terjamin, khususnya terhadap kemungkinan hilang atau dicuri, berkat sistem proteksi pengamanan terunggul yang meliputi HP business PC Security lock, HP proteck tool security sofware suite dan TPM 1.2 Embeddea security chip. (ii)

Impor Mesin Merosot jadi US$ 10 Miliar DEPARTEMEN Perindustrian (Depperin) memperkirakan, impor mesin produksi tahun ini merosot 30% dibandingkan tahun lalu, dari US$ 15 miliar menjadi US$ 10 miliar. Penurunan aktivitas industri nasional akibat imbas krisis global mendorong pelemahan permintaan mesin.

Direktur Industri Mesin Depperin Chanty Triharso menerangkan, pelemahan permintaan mesin produksi di dalam negeri terjadi sejak awal 2009 sampai semester pertama. ”Pada tahun lalu, impor mesin produksi nasional mencapai US$ 15 miliar.

Tahun ini dipreksi menurun hingga 30% akibat krisis global,” paparnya dalam seminar Bangkit Industri Baja Indonesia di Jakarta, kemarin.

Menurut dia, Indonesia selama ini masih bergantung impor mesin sekitar 70-80% dari total kebutuhan nasional. Pasalnya, mesin produksi industri yang meliputi mesin alsintan, mesin elektrik, mesin perkakas, dan lainnya membutuhkan baja khusus (special steel) yang belum diproduksi di dalam negeri. “Industri mesin masih mengimpor bahan baku berupa baja khusus karena jumlahnya relatif kecil dan spesifikasinya sangat rumit,” paparnya.

Sepanjang semester pertama tahun ini, lanjut Triharso, tingkat pemanfaatan kapasitas terpasang (utilisasi) industri mesin hanya mencapai 50%. Angka itu menurun dibandingkan rata-rata tahun lalu yang mencapai 70%. “Secara global, produsen mesin memang menurunkan utilisasi sepanjang semester pertama tahun ini,” ucapnya. (dry) PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Juli 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 973.39,RP. 1.047.99RP. 1.124.87,RP. 1.164.14,RP. 1.203.97RP. 1.243.25,RP. 1.283.08,RP. 1.323.48,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.595.51,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.49 %

Harga CPO/ Kg Rp. 6,590.28 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 5 BULAN JULI 2009 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

6.000,17.500,35.000,69.000,30.000,60.000,18.500,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

5.900,5.800,4.100,6.000,5.950,10.000,25.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 8.200 12.500 7.875 71.500 19.250 34.750 18.000 7.825 24.925 3.875 750 7.400 7.750 1.175 19.250 15.750 45.000 11.500 12.625 2.375 3.000 27.450 24.500 7.500

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

KET.

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

Bank Syariah Mandiri Luncurkan Islamic Banking BANK Syariah Mandiri (BSM) Cabang Pontianak, meluncurkan produk jasa baru berupa gadai emas BSM iB (Islamic Banking), dengan berbagai banyak keuntungan, mudah dan cepat.

Budi Ganito, Kepala Cabang BSM Cabang Pontianak mengatakan, gadai emas merupakan produk pembiayaan atas dasar jaminan berupa emas, sebagai satu diantara alternatif untuk memperoleh uang tunai dengan cepat. “Emasnya bisa perhiasan, koin maupun bentuk batan-

gan,” katanya.

Tujuan mengeluar kan jasa produk gadai emas BSM iB, menurut Budi, lebih untuk menjebatani masyarakat yang berkeinginan menggunakan akad secara syariah.

“Akad yang diguna kan akad Qardh dalam rangka Rahn, yakni sebuah akad pemberian pinjaman dari bank untuk nasabah yang disertai dengan penyerahan tugas, agar bank menjaga barang jaminan yang diserahkan,” tuturnya.

Budi menjelaskan, gad

ai BSM iB memiliki fungsi untuk mengatasi beragam masalah kebutuhan dana tunai. Misalkan, mengatasi masalah kebutuhan biaya pendidikan, modal usaha, biaya pengobatan, penyelenggaraan hajatan dan macam-macam kebutuhan lainnya.

“Pengurusan pencairan dana cepat. Kalau tidak antre, paling hanya memakan waktu 15 menit selain itu pelayanan nya aman, nyaman dan diruangan tersendiri,” katanya. Ade Ruhama, Officer Gadai BSM iB me-

nambahkan, jumlah pengucuran pembiayaan produk gadai emas BSM iB yakni Rp500 ribu minimalnya dan maksimalnya Rp100 juta.

Selain itu jangka waktu gadai empat bulan setelah itu dapat digadai ulang. Ini pun setelah dilakukan penaksiran dan melunasi biaya gadai,” tuturnya.

Untuk masyarakat yang berminat dapat langsung ke BSM Cabang Pontianak, Jl. Diponegoro No. 95, Telp.

745004 dengan Ade Ruhama dan Anang Kusmana.(bdi/biz)

JUAL KELILING: Supriyadi (46) ­warga Sidoarjo Jawa Timur, berjualan sepatu keliling dari satu tempat k ­ etempat lain­, dengan menggunakan sebuah mobil box, seperti yang terlihat di Jalan KH Hasyim Hasari Tangerang, Senin (3/8). Dalam satu hari dia mampu menjual sepuluh lebih pasang ­sepatu buatan kampungnya dengan harga jual Rp45 ribu-Rp75 ribu.

JPNN

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

komunikasi bisnis

7

Advertorial

Grand Demo Twin Tulipware * Sambut Ramadhan dan Idul Fitri * Big Sale, 15 Agustus 2009 di Hotel Orchardz Pontianak

“Kangen band”

Konser Musik Perbatasan Entikong,15 Agustus 2009 GUNA meningkatkan promosi terhadap dunia pariwisata daerah-daerah perbatasan, digelar kegiatan Konser Musik Perbatasan, yang bertajuk ‘Semarak Bumi Perbatasan’. Konser ini dilaksanakan pada 15 Agustus 2009, sekitar pukul 13.00 WIB di Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

Event ini diselenggarakan Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia, Pemerintah Daerah Kalimantan Barat, Dinas Budaya dan Pariwisata Kalbar serta Pemerintah Daerah Tingkat II Sanggau.

Tujuan kegiatan ini adalah bagaimana mempromosikan daerah.

Harapannya, nantinya mampu meningkatkan kerjasama budaya perbatasan. Kemudian bagaimana mengembangkan dunia pariwisata di Kalimantan Barat, sehingga lebih banyak wisatawan yang datang berkunjung ke Bumi Khatulistiwa ini.

Konser musik perbatasan “Semarak Bumi Perbatasan” juga bertujuan memberikan hiburan kepada warga yang hidup di perbatasan. Diharapkan dengan hiburan yang dilaksanakan ini, dapat memberikan hiburan kepada warga yang berada di pedalaman.

Event organizer kegiatan ini adalah Dzaky Entertainment.

Konser ini adalah kali kedua yang dilaksanakan. Dalam menyemarakkan acara “Semarak Bumi Perbatasan” akan dihadirkan band dan artis ibukota yakni Kangen Band dan artis-artis KDI. Kangen Band yang diawaki personil Dody (gitar), Andika (vocal), Tara (gitar), Lim (drum), dan Novry (bass), diharapakan akan mempu memberikan hiburan bagi warga-warga perbatasan.

Begitu juga dengan kehadiran artis KDI, tentunya juga akan lebih menyemarakkan kegiatan itu. Konser yang digelar, akan didukung dengan peralatan yang handal. Di mana kekuatan sound system adalah 80.000 watt. Sehingga hiburan kali ini benar-benar membuat warga di pedalaman akan merasa puas.

Kalimantan Barat, banyak terdapat daerah-daerah yang langsung berbatasan dengan negara tetangga. Tentunya daerah tersebut mempunyai adat dan kebudayaan yang bisa menjadi aset pariwisata. Namun banyak orang yang tidak mengetahuinya.

Melalui gelaran musik yang akan dilaksankan, daerah perbatasan lebih dikenal masyarakat luar lainnya.(fah/biz)

STIE

‘Indonesia’,Mempersiapkan SDM Berkualitas di Bidang Manajemen (S-1) & Akuntansi (DIII)

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi/STIE ‘Indonesia’ yang kampusnya berlokasi di jalan Imam Bonjol No. 82-88 Pontianak, sebagai perguruan tinggi yang sudah memiliki komitmen untuk ikut berpartisipasi membangun bangsa di bidang pendidikan, ikut berpar­tisipasi aktif mem­per­ siap­kan SDM berkualitas, yakni menghasilkan tenaga Sarja­na Ekonomi (SE) dan Tenaga Ahli Madya (A.Md) Akun­tansi. Tujuannya adalah agar mampu berkiprah sebagai tenaga profe­ sional didalam bidang Manajemen dan Akuntansi/Keuangan.

STIE ‘Indonesia’ menye­leng­­gara­kan program studi Manajemen/SI (Sarjana Ekonomi dengan gelar S.E), program Studi Akuntansi/DIII. 1. Jurusan Manajemen/S1 (Dapat diselesaikan 3,5 tahun, gelar S.E./Sarjana Ekonomi) Konsentrasi: * Mnj pemasaran, *Mnj keuangan, * Mnj MSDM, * Mnj Perhotelan, * Mnj Perbankan. * Prospek Karir Lulusan Perhotelan, Perbankan, Travel, perusahaan swasta/pemerintah.

Semakin bertambahnya hotel-hotel dan bank-bank di Pontianak dan Kalbar, membuat lulusan di bidang perhotelan, perbankan dan lain-lain semakin dibutuhkan.

2. Jurusan Akuntansi/DIII * Prospek Karir Lulusan Kasir, manajer/adm keuangan di perusahaan swasta/pemerintah, Hotel dan lain-lainnya Mengapa memilih kuliah di STIE ‘Indonesia’: 1. Biaya kuliah di STIE ‘Indonesia’ Pontianak sangat terjangkau oleh mahasiswa/I (SPP Rp, 225.000,-perbulan) 2. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara.

3. Lokasi kampus STIE ‘Indonesia’ Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tengah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di STIE ‘Indonesia’ Pontianak.

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 2294/D/ T/08&4082/D/T/08, dan SK Mendikbud No 73/D/98

Kampus STIE Indonesia Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5 Informasi dan Pendaftaran Gratis satu buah Kampus STIE HP untuk akses Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak informasi akademik mahasiswa/i, dan Jalan Imam Bonjol No. 82-88 lain-lain. telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.STIEINDONESIA-PTK.AC.ID

Tes Masuk STIE 10 Agustus 2009

Wisuda XII STIE 08-08-2009

PLASTIK salah satu bahan dapat ditemui hampir pada setiap barang. Mulai botol minum, TV, kulkas, komputer, pipa-pipa, plastik laminating, gigi palsu, compact disk, mobil, mesin, alat-alat militer dan alat-alat rumah tangga. Karena itu, hampir dipastikan pernah semua orang menggunakan dan memiliki barang terbuat dari plastik.

Alasan penggunaan plastik karena ringan, tidak mudah pecah, dan murah.

Tetapi plastik berisiko terhadap lingkungan dan kesehatan keluarga. Sebagai pengguna, masyarakat harus mengetahui plastik yang aman untuk dipakai. Apakah arti dari simbol-simbol yang kita temui pada berbagai produk plastik?

PETE atau PET (polyethylene terephthalate) biasa dipakai untuk botol plastik yang jernih/transparan/tembus pandang. Produkproduk dengan bahan ini direkomendasikan hanya sekali pakai. Jangan pakai untuk air hangat apalagi panas. Buang botol sudah lama atau terlihat baret-baret.

HDPE (high density polyethylene).

Contoh produk: botol susu berwarna putih.

Sama seperti PET, HDPE direkomendasikan hanya untuk sekali pemakaian. SedangkanV atau PVC (polyvinyl chloride) adalah plastik paling sulit didaur ulang. Plastik ini bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap), biasa digunakan pembungkus makanan di kulkas, super market, nasi campur dan botol-botol. Kandungan dari PVC yaitu DEHA yang terdapat pada plastik pembungkus dapat bocor dan masuk ke makanan berminyak bila dipanaskan.

PVC berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.

LDPE (low density polyethylene) biasa dipakai untuk tempat makanan dan botolbotol yang lembek. Barang dengan kode ini dapat didaur ulang dan baik untuk barang-barang yang memerlukan flek-

sibilitas tetapi kuat. Barang dengan bahan bisa dibilang tidak dapat dihancurkan tetapi tetap baik untuk tempat makanan. Bahan ini digunakan untuk semua seal/tutup dari produk-produk Twin Tulipware.

PP (polypropylene) adalah pilihan terbaik bahan plastik terutama berhubungan dengan makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan, botol minum dan terpenting botol minum bayi.

Karakteristik biasa botol transparan tidak jernih atau berawan. Cari simbol ini bila membeli barang berbahan plastik Jenis plastik ini digunakan untuk semua base (baik yang transparan (TL) maupun full warna (UB) dari produk-produk Twin Tulipware Indonesia.

PS (polystyrene) Contoh produk: tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai. Bahan Polystyrene bisa membocorkan bahan styrine ke dalam makanan ketika makanan bersentuhan. Bahan Styrine berbahaya untuk otak dan sistem syaraf. Selain tempat makanan, styrine bisa didapatkan dari asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung. Bahan ini harus dihindari dan banyak negara bagian di Amerika sudah melarang pemakaian tempat makanan berbahan styrofoam termasuk negara China.

Other (biasanya polycarbonate) contoh produk: tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga. Polycarbonate bisa mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan dan minuman bila tempat ini dipanaskan atau diisi air panas namun bisa tetap digunakan bila hanya untuk air minum dingin atau makanan kering. Bahan ini digunakan untuk base SCJ, MCJ, TALL & Low Stack Handy Jar yang sudah memiliki sertifikat FDA (us food and drugs administration) aman untuk makanan dengan No. FDA

CFR TITLE 21 Pt 177.1580.

Produk Twin Tulipware Indonesia aman untuk tempat makanan dan minuman serta tidak memiliki bahan berbahaya bagi kesehatan manusia. Semua produk Twin Tulipware memiliki sertifikat Food Grade dengan standard grade Excellent (aman untuk makanan) sebagaimana dibuktikan dengan Sertifikat Standar JIS (Japan Industrial Standard) dari B4T telah dimiliki Twin Tulipware Indonesia. Sertifikat Anti Bakteri (anti microbial system product) dikeluarkan BL Industrial Biocides PT Clariant dan hanya diberikan kepada Twin Tulipware Indonesia secara eksklusif sebagai satu-satunya produsen peralatan plastik terpercaya.

Produk Twin Tulipware memakai sistem ini, maka bakteri penyebab diare Staphylococcus aureus (99,933%) dan

E. Coli (90,033% ) tidak dapat hidup dalam produk Twin Tulipware Indonesia.

Twin Tulipware sebagai produk plastik berkualitas dan aman untuk kesehatan dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadhan dan Lebaran akan mengadakan Grand demo secara berturut-turut sebagai berikut, 5 Agustus 2009 di Singkawang dan Sabtu 15 Agustus 2009, mulai pukul 12.30–selesai di Hotel Orchardz Pontianak. Tanggal 14 Agustus 2009, Twin Tulipware Indonesia Cabang Pontianak merayakan 2nd anniversary di Hotel Orchardz Pontianak.

Guna mendapatkan informasi lebih lanjut dan voucher belanja dapat menghubungi, Ny. Bong Nyuk Kian, stock centre Pontianak Jalan Purnama Komp Pelangi Indah D6 Pontianak. Telp 0561 7517332 dan 08125605878. (riq/biz)

Jenang Mubarok Semarakkan Misi Dagang dan Temu Usaha Pontianak 6 - 9 Agustus 2009 SETELAH mendapat kesempatan mengikuti pameran luar negeri di beberapa negara pada 2009 ini, antara lain pameran MIHAS 2009 (Malaysia International Halal Showcase) di Kuala Lumpur-Malaysia, Pameran Food, Hotel and PropacArabia di Jeddah Saudi Arabia. Kemudian di susul dengan pameran luar negeri bergengsi lainnya yaitu pameran Manila Foods and Beverages Expo (MAFBEX) 2009 di Manila Filipina, Produsen Makanan Khas Kota Kudus, Jenang/Dodol Kudus Mubarok kembali mendapat kesempatan untuk mengikuti pameran nasional bergengsi.

Di pertengahan tahun ini Jenang Kudus Mubarok ikut menyemarakkan 3 pameran nasional yaitu Soropadan Agro Expo IV-2009, yang dilaksanakan 25-30 Juni 2009 di Sub Terminal Agribisnis (STA) Soropadan Kabupaten Temanggung, Borobudur International Festival (BIF) 2009 yang dilaksanakan 16-20 Juli 2009 di

Candi Borobudur. Pameran ini merupakan even lima tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Masih di bulan yang sama Jenang Kudus Mubarok kembali mengikuti pameran bergengsi lainnya, yaitu Lampung Expo ke 8 Tahun 2009 yang dilaksanakan pada 24-29 Juli 2009 di Graha Wangsa (Komplek Golden Dragon) Bandar Lampung.

Direktur Jenang Kudus Mubarok H Muhammad Hilmy, SE menyatakan, “Keikutsertaan Mubarok dalam berbagai pameran potensial di dalam dan luar negeri tersebut, merupakan hasil kepercayaan yang telah dibangun selama ini dan sebagai salah satu wujud pengakuan, bahwa produk-produk Jenang Kudus Mubarok merupakan produk yang unggul, terjamin mutunya dan aman untuk dikonsumsi sehingga layak

untuk ditampilkan dalam pameran bertaraf nasional dan internasional,” katanya.

Setelah mengikuti pameran Lampung Expo 2009, rencananya Jenang Kudus Mubarok juga akan mengikuti misi dagang ke Pontianak 6-9 Agustus 2009.

Misi dagang ini difasilitasi oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, yang akan digelar di Ayani Mega Mall.

Kepesertaan di misi dagang ini juga merupakan suatu kebanggaan bagi Jenang Kudus Mubarok, karena akan lebih mengangkat, memperkenalkan dan mempermudah akses promosi secara nasional. Keikutsertaan Mubarokfood dalam misi dagangn ini, juga dapat dijadikan sebagai sarana untuk membuka pangsa pasar di wilayah Kalimantan Barat.

Misi dagang tersebut akan melengkapi

pameran-pameran sebelumnya. Keberhasilan ini tidak terlepas dukungan dari para konsumen, yang tetap loyal dan setia menggunakan produk-produk Mubarokfood. Keberhasilan lain yang dicapai oleh Jenang Kudus Mubarok adalah dengan diperolehnya sertifikat mutu ISO 9001:2000 dari Sucofindo, Penghargaan Upakarti Tahun 2007 dari Presiden RI, UKM Pangan Award Tahun 2008 dari Menteri Perdagangan RI, Penghargaan Top 250 INDONESIA ORIGINAL BRANDS 2009 dari Majalah Bisnis Nasional SWA, Penghargaan sebagai UKM yang aktif mempromosikan produk tradisional Indonesia ke luar negeri dari Departemen Luar Negeri RI (Akses), Penghargaan Nasional The Most Established Company & 50 Enterprise Indonesia dari Majalah Bisnis Nasional SWA tahun 2006.

Berbagai penghargaan tersebut dilengkapi dengan perolehan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia.(biz)

KALBAR Pontianak Post Semareh Anak Kandung NKRI

8 SOSOK MTQ Ciptakanj Kualitas SDM DALAM upaya membentuk SDM yang berkualitas, berahlak, bertaqwa dan beriman.

Maka pemahaman nilai-nilai agama sangat penting diterapkan didalam kehidupan sehari-hari terutama bagi generasi muda. Sebab mereka cenderung mudah terpengaruh oleh hal-hal yang bersifat baru akibat dampak dari era globalisasi ini.

Selain itu membentengi generasi muda dengan agama patut ditanamkan sejak dini, sebagai filter didalam kehidupan sosialnya.

Demikian disampaikan Drs.Markus Camat Bonti kepada Pontianak Post ketika membuka Markus MTQ tingkat kecamatan kemarin. “Melalui kegiatan MTQ ini diharapkan generasi muda lebih meningkatkan lagi iman dan ketaqwaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan bisa menerapkannya dikehidupan sehari-hari,” ulasnya lagi.

Masih menurut Markus, masyarakat sangat antusias sekali menyambut kegiatan MTQ tingkat kecamatan ini. Hal tersebut terlihat peserta cukup banyak sekitar 218 orang. Semua desa-desa di daerah ini mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti even yang dilombakan, mulai dari tilawatil qur’an, busana muslim, hadrah, kaligrafi dan azan. MTQ tingkat kecamatan ini berlangsung dua hari dari tanggal 5-7 Agustus. Dihadiri juga tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan muspika.

Kegiatan ini tidak akan berjalan lancar dan sukses jika tanpa dukungan dari masyarakat, dan kita sangat mengharapkan sekali agar generasi muda di wilayah ini bisa mengikuti kegiatan MTQ ini dengan serius dan bisa mengambil hikmahnya untuk diterapkan di dalam kehidupan sehari-hari.

“Yang paling penting adalah meningkatkan keimanan dengan membaca ayat-ayat suci Alquran sehingga generai muda di daerah ini bisa membentengi dirinya akan hal-hal yang buruk seperti Narkoba, pergaulan bebas, Miras dan sebagainya.

Kita harapkan melalui kegiatan ini bisa mendidik SDM yang berkualitas, beriman, bertaqwa demi mewujudkan insan yang siap menghadapi tantangan masa depan, tegasnya. (ags)

KEMARAU Sulit Dapatkan Air Bersih PERUSAHAAN milik negara saat ini kerap menjadi sorotan masyarakat. Bukan hanya PLN yang selama ini kerap dimaki lantaran byar pet.

Melainkan juga Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), khususnya di Kabupaten Sanggau yang dalam musim kemarau dinilai menunjukkan penurunan kinerja. Hampir setiap hari air ledeng tidak mengalir sehingga warga mulai mengeluh terkait ketersediaan air bersih.

“Jangankan untuk mandi. Untuk minum saja sekarang susah,” tukas Syaiful, warga Kelurahan Bunut Sanggau. Menurutnya jika masih dengan kondisi seperti ini, perusahaan negara sepertinya sudah tidak layak lagi menangani masalah-masalah yang berhubungan langsung dengan masyarakat luas. Manajemen dan perencanaan terkesan jauh dari maksimal, bahkan setiap tahun terus menunjukkan penurunan.

Menurut pegawai sebuah perusahaan swasta ini, seharusnya PDAM sudah menyiapkan diri setiap memasuki musim kemarau seperti sekarang ini.

Jadi pelayanan terhadap masyarakat tidak terlalu mengecewakan. Sementara setiap bulannya mereka harus selalu membayar beban pemasangan.

“Tapi tidak sebanding dengan pelayanan yang kita terima. Masak setiap kemarau kita harus selalu kesulitan seperti ini. Seharusnya hal ini sudah dipikirkan jauh hari. Kan hampir setiap tahun musim kemarau datang,” kesalnya, saat bertandang ke Kapuas Post (Pontianak Post Group) sore kemarin.

Ia mengaku hingga saat ini memilih mengajak anggota keluarganya mandi di sungai. Hal ini dilakukan dengan terpaksa mengingat kondisi yang sudah cukup darurat. Setiap sore ia bersama istri dan dua orang anaknya selalu menumpang mandi di salah satu jamban milik tetangga dekat tempat tinggal rekan kerjanya di daerah Kelurahan Beringin. (as)

KETUNGAU TENGAH-Masyarakat perbatasan Indonesia-Malaysia tepatnya di Dusun Semareh Desa Nanga Kelapan Kecamatan Ketungau Tengah Kabupaten Sintang menyatakan Dusun Semareh merupakan anak kandung dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sebagai komitmen dan rasa cinta terhadap tanah air, masyarakat di perbatasan telah memasang bendera merah putih disepanjang jalan di Dusun Semareh. Bahkan, secara simbolis Wakil Bupati Sintang dr H Jarot Winarno menyerahkan langsung bendera

merah putih untuk dipasang pada titik nol perbatasan pada 17 Agustus.

“Saya harapkan Laskar Merah Putih bersama dengan masyarakat di Dusun Semareh mengibarkan bendera merah putih ini di titik nol perbatasan kita,” pinta Wabup dengan penuh harapan seraya menyerahkan bendera merah putih beserta uang pembinaan kepada Ketua Laskar Merah Putih Perbatasan Sunardi di Dusun Semareh Desa Nanga Kelapan Kecamatan Ketungau Tengah Rabu, (05/08) pagi.

Disaksikan langsung Dandim 1205

Pembangunan. Sedangkan untuk DPRD Kota Pontianak posisi ketua diduduki kader Partai Demokrat. Wakil ketua, akan diisi legislator dari PDIPerjuangan, Golkar, dan PKS. Dalam Undang-Undang MPR, DPR, DPD dan DPRD oleh DPR RI, diatur bahwa parpol di setiap daerah yang memeroleh suara terbanyak otomatis menjadi Ketua Dewan, termasuk unsur pimpinan lainnya, yakni wakil ketua. Dan itu diurutkan sesuai perolehan suaranya.

Siapa saja calon ketua DPRD Kalbar dari partai berlambang banteng dengan moncong putih.

Berdasarkan aturan internal partai PDI Perjuangan adalah orang-orang yang menjadi pengurus daerah, tiga diantaranya M Kebing, Thomas Alexander dan Syafrani.

Sedangkan calon wakil ketua dari Partai Golkar berdasarkan aturan petunjuk pelaksana partai ada sejumlah nama yang dapat diusung. Mereka yaitu Awang Sofyan Razali, Zulkarnain Siregar dan Andre Hudaya Wijaya. Sementara dari Partai Demokrat yang berpeluang

sama dengan seluruh komponen masyarakat maupun TNI. Dusun Semareh, tegas dia, merupakan anak kandung dari NKRI. “Sudah menjadi tanggungjawab kami ikut menjaga perbatasan,” ucap Sunardi.Sebelum penyerahan bendera merah putih, Wakil Bupati Sintang mengukuhkan 10 orang Laskar Merah Putih di perbatasan Dusun Semareh.

Saat membacakan naskah pelantikan, Wabup meminta seluruh anggota Laskar Merah Putih untuk bersatu, menanamkan cinta tanah air dan untuk terus mengibarkan bendera merah putih di perbatasan. (far)

Disbunhun Landak Tidak Bisa Hentikan SKAU Bupati Surati Menhut Cabut Kemudahan Panen Kayu Durian As/Pontianak Post

REKA ULANG: Reka ulang dilakukan kedua tersangka dalam kasus pembunuhan Amin, warga Bonti beberapa waktu lalu.

Bacokan Parang Istri Akhiri Nyawa Amin SANGGAU - Cerita mengenai kasus pembunuhan Amin {45} warga Dusun Bungok, Desa Majel, Kecamatan Bonti, Sanggau, Selasa (21/7) sekitar pukul 09.00 WIB lalu jelas sudah. Kedua tersangka yang kini mendekam di sel tahanan Polres Sanggau melakukan langsung adegan demi adegan pembunuhan yang terjadi di kebun karet tersebut, dalam rekonstruksi yang digelar Polres Sanggau, Kamis (6/8) kemarin.

Rekonstruksi ini disaksikan Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Sanggau, Rudi Hartono SH. YM (42) dan LA (32), kedua aktor sekaligus tersangka utama dalam rekonstruksi ini melakukan adegan demi adegan dengan sempurna. Adegan 1 sampai 15 dijalani oleh kedua tersangka tanpa sedikitpun rona penyesalan, terutama di wajah YM. Sementara LA terlihat sedikit kikuk

dengan raut wajah yang sedikit kusut.

Ia mungkin menyesali perbuatannya, meski hal tersebut sudah terlambat.

Dari reka ulang pembunuhan tersebut, terlihat jelas bahwa LA yang merupakan istri korban terlibat langsung dalam pembunuhan suaminya. Bahkan dalam adegan ke-5, terlihat jelas bahwa dalam masa sekaratnya, LA yang berperan besar menghabisi Amin dengan sebilah parang yang dibacokkan di kepala korban.

Setelah memastikan korban tewas, mereka kemudian membawa jenazah korban ke sungai dan membersihkan darah dari luka yang ada di kepala dan tubuhnya.

Setelah bersih,YM menggendong jenazah tersebut dan meletakkannya di kebun karet, tempat korban pertama kali ditemukan. Orang yang pertama kali menemukannya juga

tak lain adalah LA yang sebelumnya pulang untuk membuat sandiwara kecil agar kasus ini tidak terungkap.

Ia berpura-pura mencari suaminya dan menemukan tubuhnya Amin sudah tergeletak dalam kondisi tidak bernyawa lagi.

Menurut Kapolres Sanggau melalui Kasat Reskrimnya, AKP Heni A Sunandar S Ik, rekonstruksi ini adalah upaya untuk melanjutkan proses pemberkasan dan penyidikan kasus pembunuhan tersebut.

“Rekonstruksi ini menggambarkan fakta secara jelas bagaimana ke dua tersangka melaksanakan perbuatannya,” ujar Heni.

Dengan selesainya rekonstruksi, maka proses pemberkasan akan segera dinyatakan P21 dan segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Sanggau untuk ditindaklanjuti proses hukumnya.(as)

Tetapkan Desa Nekan Jadi Desa Model SANGGAU – Terbentuknya Desa Nekan di Kecamatan Entikong sebagai desa model adalah sebagai tindak lanjut dari pencanangan desa model se-Indonesia oleh Presiden RI di Bajarmasin tahun 2008. Desa model ini berfungsi sebagai pilot project bagi pembangunan desa lainnya.

Menurut Bupati Sanggau Ir H Setiman H Sudin, bahwa penetapan Desa Nekan sebagai desa model ini diperkuat dengan Keputusan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor 073/KEP/M-PDT/ IV/2008 tentang Penetapan Desa Model di Daerah Tertinggal. Sedangkan Desa Nekan di Kecamatan Entikong termasuk dalam kategori desa di perbatasan.

Selain itu, penetapan Desa Nekan

sebagai desa model itu juga ditetapkan oleh Keputusan Bupati Sanggau Nomor 131 Tahun 2009 tentang Penetapan Desa Nekan Kecamatan Entikong sebagai desa model dan Pembentukan Tim Fasilitasi Pemberdayaan Desa Model Kabupaten Sanggau. “Melalui penetapan Desa Nekan sebagai desa model diharapkan dapat menjadi pilot project untuk pembangunan desa lainnya,” harapnya.

Sementara itu sebagai tambahan informasi, bahwa menurut data di Bappeda Provinsi Kalimantan Barat menyebutkan, bahwa dari 14 kabupaten/kota di daerah ini hanya Kota Pontianak yang tidak memiliki desa yang dikategorikan miskin. Sedangkan daeah-daerah lain disebutkan memiliki pedesaan yang miskin,

Kader PDIP Ketua DPRD Kalbar, Demokrat Kota Sambungan dari halaman 1

Sintang Letkol (Inf) Henry Batara, Kasat Reskrim Polres Sintang AKP Imam Riyadi S IK mewakili Kapolres. Wakil Danyonif 642 Kapuas Sintang Mayor (Inf) T. D.B. Andries SH di halaman SD Negeri 21 Semareh.

“Kita harus cinta terhadap NKRI,” ucapnya, dan mempertahankan keutuhan negara kita tercinta.

Dengan suara lantang, Ketua Laskar Merah Putih Perbatasan Sunardi langsung menyatakan kesiapan menjalankan amanah pengibaran bendera dan membantu dalam mengamankan wilayah perbatasan bersama-

Jumat 7 Agustus 2009

masuk jadi wakil ketua yaitu Nicodemus R Toun, Herman Fauzi dan Setyo Gunawan.

Partai berlambang Ka’bah yang berpeluang menjadi wakil ketua DPRD Kalbar yaitu Achmadi dan Retno Pramudya.

Bagaimana dengan DPRD Kota Pontianak. Calon kuat Ketua DPRD Kota Pontianak periode 2009-2014, Hartono Azas, dihubungi Pontianak Post kemarin mengatakan belum ada keputusan dari partai, siapa yang nantinya akan duduk di kursi tersebut.

“Di Partai Demokrat ada aturannya, seperti kriteria kualisifikasi pendidikan, sumber daya manusia, masa kepengurusan, pengalaman, dan perolehan suara,” kata Ketua Partai Demokrat Kota Pontianak ini.

Menurutnya, setiap kader partai diberi peluang dan kesempatan yang sama untuk dapat duduk di posisi tersebut. “Siapa yang nantinya dipercaya, itu keputusan partai,” kata pria yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak.

Partai Demokrat menjadi pemenang pemilu di Kota Pontianak. Meraup 38.012 suara, partai yang berlambang menyerupai tiga berlian ini me-

nempatkan delapan kadernya di kursi legislatif kota ini.

Untuk wakil ketua, jatah didapatkan Partai Golkar (5 kursi), PDI-P (5 kursi), dan PKS (4 kursi). Sebenarnya PPP dan PAN juga memiliki kursi yang sama dengan PKS. Akan tetapi, jumlah suara PKS unggul dibanding PPP dan PAN. Hingga kini baru PKS yang sudah memastikan figurnya untuk menjabat wakil ketua, yakni Arif Joni Prasetyo. Sementara Golkar dan PDI-P masih belum memastikannya.

Arif Joni yang saat ini menjabat sebagai Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Pontianak, telah ditetapkan oleh Wilayah Dakwah Kalimantan DPP PKS Kalbar untuk duduk di posisi tersebut.

Keputusan itu juga mempertimbangkan masukan DPW PKS Kalbar.Apa tanggapan Sekertaris DPW PKS Kalbar ini dengan keputusan itu? “Sebagai kader PKS saya sami’na wa atho’na (saya dengar dan taati) terhadap putusan apapun yang ditetapkan oleh qiyadah (pemimpin).”

Sementara Eka Kurniawan, ketua PDIP Pontianak disebutsebut akan tetap mempertah-

termasuk di Kabupaten Sanggau yang memiliki 160 desa dan 6 keluarahan, tercatat memiliki sebanyak 111 desa miskin.

Selanjutnya, Kabupaten Pontianak punya 22 desa miskin, Kabupaten Kubu Raya ada 61 desa miskin, Kabupaten Landak punya 149 desa miskin. Kabupaten Sambas miliki 184 desa miskin, Kabupaten Bengkayang punya 100 desa miskin, Kabupaten Sekadau ada 116 desa miskin, Kabupaten Sintang mempunyai 187 desa miskin, Kabupaten Melawi punya 65 desa miskin, Kabupaten Ketapang ada 131 desa miskin, Kabupaten Kayong Utara ada 131 desa miskin, Kabupaten Kapuas Hulu punya 23 desa miskin dan Kota Singkawang punya 21 desa miskin. (an)

NGABANG - Ada segelintir masyarakat beranggapan Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Landak, bermain dalam peredaran dokumen untuk kayu durian di Kabupaten Landak.

Dalam hal ini, lagi marak adalah alur penggunaan Surat Keterangan Asal Usul (SKAU) untuk pengangkutan kayu rakyat dari lahan masyarakat.

Untuk menepis imej yang kurang baik ini, Plt. Kadis Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Landak Vinsensius, S.Sos, MMA, telah membuat surat nota dinas ke pada Bupati Landak, yang menerangkan bahwa fakta dan data yang berpengaruh terhadap persolan itu, mencakup pertama dasar pengeluaran/distribusi SKAU oleh Dis Bunhut setelah adanya permohonan dari kepala desa dimana kayu berasal.

Kedua, permohonan dari kepala desa tersebut berisikan luas arel, potensi kayu dan bukti kepemilikan tanah masyarakat.

Ke tiga, atas dasar permohonan tersebut, Dis Bunhut Kabupaten Landak menindaklanjuti dengan pengajuan dokumen SKAU ke Dinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Barat. Dan ke empat, setelah diproses kemudian hari dokumen SKAU tersebut didistribusikan ke Dis Bunhut Kabupaten Landak untuk selanjutnya disalurkan kepada pemohon/ penerbit SKAU yang mempunyai kewenangan menerbitkan SKAU untuk wilayah terkait.

Dari hal ini, lanjut pria kalem ini, Dis Bunhut Kabupaten Landak mengambil kesimpulan Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Landak hanya berperan dalam menyalurkan/ pendistribusian dokumen SKAU kepada penerbit dan selanjutnya penerbit SKAU lah yang berhak menerbitkan dokumen dan melaporkan hasil kegiatannya ke Dis Bunhut Kabupaten Landak.

Saran tindakan, Dis Bunhut Landak selalu monitoring dan evaluasi secara intensif ke

kepala desa dan masyarakat pelaku bisnis, sosialisasi secara kontinyu tentang perundangundangan dan peraturan tentang kehutanan, serta memberikan masukan kepada Menteri Kehutanan agar dapat mencabut kemudahan pemanenan jenis kayu durian, sebagaimana tercantum pada Peraturan No 33/ Menhut-II/2007.

Menyangkut apakah Dis Bunhut Kabupaten Landak bisa menghentikan pemberian SKAU. Vinsensius menyatakan pihaknya tidak bisa menghentikan pemberian SKAU, karena itu adalah Keputusan Menteri Kehutanan RI. Namun, pihaknya hanya bisa monitoring dan evaluasi secara intensif ke kepala desa dan masyarakat pelaku bisnis.

“Kendala yang kita hadapai adalah masalah pelaporan, dimana Kepala Desa lamban membuat laporan. Sehingga kebutuhan SKAU, bagi Kepala Desa sebagai pejabat penerbit SKAU misalnya dibutuhkan 10 tapi yang ditoleransi hanya 5,” katanya.

Mengulang kembali, 21 jenis tanaman dan apa kriteria tanaman yang boleh ditembang pada P.33/Menhut-II 2007? Vinsensius menambahkan kriteria yang dimaksud adalah pertama, tanaman itu tidak menghasilkan buah. Kedua prodak buah kalang (isi tidak lunak, red), dan ketiga dari usia. Makanya kita telah menyurati Menhut, dan meminta kriteria ini harus diperjelas, diameter dan lain-lainnya. “Yang menjadi masalah sekarang adalah banyak pohon durian masih beruah, dipotong dan dijual. Dan itu memang menyalahi aturan pada P. 33/Menhut-II 2007. Tapi dari prilaku masyarakat, banyak mereka menyatakan pohon yang ditebang semula bukan pohon yang produktif, karena pohon itu jatuh menimpa pohon masih produtif, maka mau tidak mau pohon itu dikerjakan. Alasan lainya, pohon-pohon durian yang ditebang adalah milik mereka, istilah orang kampong “durian pareneaan kami’ dan tidak heran jika mereka tidak takut-takut menebang pohon durian yang sudah berumur puluhan tahun ini.

“Untuk memberikan pengertian ini kita harus bisa melihat kondisi masyarakat. (wan)

PLTU Tanjung Gundul Dibangun Akhir Tahun ankan posisinya sebagai wakil ketua. Dikonfirmasi akan hal ini, Eka mengatakan, “Kalau dipercaya oleh partai, akan kita laksanakan.”

Sementara di tubuh Golkar, Gusti Hersan Aslirosa, ketua DPD Golkar Kota Pontianak menegaskan bahwa kelima legsilator yang akan duduk di legislatif periode nanti berpeluang untuk terpilih.

“Lima anggota DPRD dari Gokar itu pastilah yang terbaik dan berpotensi duduk di kursi pimpinan.

Memang ada kriteria yang mengaturnya seperti pengalaman politik, posisi dalam struktur organisasi, kredibilitas, serta akuntabilitas. Itu menjadi sebuah penilaian,” katanya.

Lima calon legislator Golkar tersebut yakni; Erick S Martio (1.155 suara sah), Sugiri Aswat (1.411 suara sah), Deden Ari Nugraha (1.731 suara sah), Herri Mustamin (1.388 suara sah), dan Mansyur AR (984 suara sah).

Dari kelima orang itu, sumber Pontianak Post di tubuh Golkar menyebutkan bahwa Herri Mustamin dan Mansyur AR lebih berpeluang untuk menduduki jabatan itu.(zan/riq)

Sambungan dari halaman 1

pihaknya hadir di Tanjung Gundul untuk menunjukkan secara langsung peruntukkan lahan pembangunan kepada kontraktor pelaksana. Dia berharap, proyek senilai Rp500 miliar segera dikerjakan. “Lahan sudah ada dan jelas.

Tinggal kita serahkan kepada kontraktor,” ujar dia. Diakui Musafiq, mereka mendapat delegasi tugas untuk mengkoordinasikan percepatan pembangunan pembangkit di Kalimantan dan Nusa Tenggara. Kehadiran kontraktor, kata dia, memiliki tiga tugas utama.

Pertama, site investigasi. Yakni, mencakup meneliti kondisi dan karektersitik lahan. Kedua, membuat basic design mencakup susunan dan tata letak PLTU berkapasitas 2x25 mega watt.

“Silahkan kontraktor menunjuk pabrikan,” katanya.

Detail desaign, menurut Musafiq, menjadi tugas terakhir kontraktor yakni, bertanggungjawab terhadap kesesuaian boiler dan turbin. Selama pengerjaan, dia akan menempatkan koordinator proyek dari PLN di Tanjung Gundul. Koordinator ini secara langsung menyampaikan laporan kemajuan proyek secara berkala.

“Walaupun proyek ini sempat tertunda namun belum ada keluhan dari kontraktor untuk penyesuaian harga material terbaru. Karena itu kita optimis dengan nilai Rp500 miliar, proyek ini tuntas dengan baik,” katanya.

Manajer PLN Proyek Pembangkitan dan Jaringan Kalbar, R Lubis menamai proyek pembangkitan itu sebagai PLTU II Kalbar di Tanjung Gundul, Bengkayang.

Lahan yang diperuntukan, mencapai 45 hektar.

“Jika pembangkit 2x 25 mega watt selesai, maka pada masa mendatang, lahan masih bisa untuk pembangunan pembangkit tambahan,” akunya. Seharusnya, kata Lubis, proyek sudah berjalan Agustus 2009. “Dua tahun kemudian mulai efektif digunakan.”

Dia berkeyakinan, tahun 2011, krisis listrik bisa teratasi. PLTU II Kalbar ini selanjutnya masuk system khatulistiwa dan mengantisipasi penambahan beban hingga tahun 2015.

Terhadap aspirasi sekelompok warga, Lubis mempersilahkan untuk menyampaikan kepada panitia pembebasan lahan yang menjadi wewenang Pemerintah Kabupaten Bengkayang. Pihaknya hanya sebagai juru bayar. “Lahan sebenarnya sudah beres dan selesai.

Ada berita acara pembayaran,” katanya. Manajer PLN Cabang Singkawang Achmad Ismail menjelaskan, total beban di Singkawang, Bengkayang dan Sambas hingga kemarin mencapai 40 mega watt. Seandainya PLTU II Kalbar Tanjung Gundul selesai tepat waktu, Ismail berkeyakinan kebutuhan daya di wilayah kerjanya dapat terpenuhi.

“Bahkan kita masih bisa mensuplai kelebihan daya ke daerah lain. Sekarang beban puncak 40 mega watt. Jika terealisasi, akan ada kelebihan 10 mega watt. Calon pelanggan yang masih antre, bisa diatasi,” kata dia.

Sementara itu, Perwakilan Kontraktor, Soddiq menjelaskan, proyek PLTU Tanjung Gundul dikerjakan konsorsium PT Machinery Export and Import, PT Persada Inti Energi, PT Advance Tecnology Indonesia dan PT Indofuji Energy. Pihaknya berharap, PLN membereskan semua permasalahan sebelum lahan diserahterimakan.

“Kita masih kosong sama sekali dan belum memiliki maket PLTU. Tapi kita berkeyakinan proyek ini selesai dua tahun.

Mudah-mudahan krisis listrik bisa diatasi di Kalbar,” katanya. (zrf/ody)

PontianakPost Post Pontianak

Rabu Rabu373Juni Juni2008 2008 Jumat Agustus 2009

INTER INTER NASIONAL NASIONAL

Obama Tekan Korut Hentikan Program Nuklir

Tokoh Manca

Korut Pilih Bill

BILL Clinton memang cuma 20 jam berada di Korea Utara (Korut). Tapi, kunjungan yang tergolong singkat itu ternyata hasil dari sebuah kerja keras yang cukup panjang di belakang layar.

Sebelum nama to koh mantan presiden Amerika Serikat (AS) berusia 62 tahun itu disebut, sempat muncul kandidat lain yang tak kalah pintar berdiplomasi. Yakni, mantan Bill Clinton wakil presiden (wapres) Albert Arnold “Al” Gore Jr yang juga bos dua wartawan tersebut di Current TV dan Gubernur New Mexico Bill Richardson. Gore juga adalah wapres di dua periode kepresidenan Clinton.

Konon, tiga kandidat itu dicalonkan sendiri oleh Menteri Luar Negeri Hillary Rodham Clinton yang tak lain istri Bill.

Selain tiga tokoh Partai Demokrat tersebut, mantan first lady itu juga menyebutkan beberapa nama lain.

Namun, pada akhirnya, Clinton-lah yang terpilih. Kemarin (5/8), The New York Times menyatakan bahwa bukan Hillary yang memilih Clinton sebagai utusan. Justru, pilihan itu dijatuhkan sendiri oleh Korut.

Pilihan itu disiratkan Pyongyang dalam dialog mereka dengan dua wartawan yang ditangkap, Laura Ling dan Euna Lee. Dua perempuan AS keturunan Korea Selatan (Korsel) tersebut lantas mengungkapkan keinginan pemerintahan Kim Jong-Il tersebut dalam surat yang mereka kirimkan kepada keluarga mereka di Negeri Paman Sam. “Pesan itu diteruskan pada Al Gore yang kemudian mengontak Gedung Putih,” ujar seorang pejabat senior Washington yang identitasnya dirahasiakan. Sebelum bertolak ke Pyongyang, Clinton tidak sempat bertemu langsung dengan Presiden Barack Obama. (hep/ttg)

99

Reuters/Jorge Silva

SENJATA ANTITANK : Presiden Venezuela Hugo Chavez menunjukkan contoh senjata antitank buatan swedia yang dimiliki negara itu, dalam sebuah konferensi pers di Istana Mraflores di Caracas, kemarin (5/8).

Revolusioner ala Chavez Sarat Kontradiksi Hugo Chavez meminta warganya membiasakan diri membaca. Tapi, banyak yang menilai program itu tak lebih dari sekadar bagi-bagi buku gratis.

--------------------------------

RIBUAN orang, mulai orang tua hingga anak-anak, rela mengantre sampai ratusan meter di Plaza Bolivar, Alun-Alun Caracas, ibu kota Venezuela, pekan lalu. Tujuan mereka bukan mendapatkan bahan makanan murah, melainkan buku gratis dari pemerintah, seperti Don Quixote yang ditulis Cervantes dan

Les Miserables karya Victor Hugo.

“Saya telah melihat filmnya (Les Miserables, Red), tetapi belum pernah membaca bukunya. Jadi, acara tersebut merupakan kesempatan bagus karena mereka (pemerintah, Red) membagikannya secara gratis. Terlalu mahal kalau kami harus membeli sendiri,” ungkap salah seorang pria yang turut mengantre seperti dikutip BBC. Bagi-bagi buku gratis merupakan salah satu bagian dari Program Membaca Revolusioner yang dicanangkan oleh Presiden Venezuela Hugo Chavez sejak April lalu. “Hari ini (kemarin, Red) kami meluncurkan

Program Membaca Revolusioner.

Membaca, membaca, membaca, dan membaca. Itu yang harus menjadi slogan kita setiap hari,” ujar Chavez kala pencanangan program tersebut, yang ditayangkan oleh televisi secara live, seperti dikutip BBC. Pada bulan yang sama pula, dalam even KTT Amerika di Trinidad, Chavez menghadiahi Presiden Amerika Serikat Barack Obama sebuah buku klasik bertema “kiri”, The Open Veins of Latin karya Eduardo Galeano. Beberapa jam kemudian, buku itu langsung bertengger di urutan kedua daftar buku terlaris NewYork Times. (war/ttg)

WASHINGTON DC - Presiden AS Barack Obama kembali mengeluarkan pernyataan yang bernada peringatan kepada pihak Korea Utara (Korut). Obama mengatakan, satu-satunya jalan bagi Korut jika masih ingin berhubungan dengan Washington adalah dengan menghentikan program nuklir, serta tidak lagi mengembangkan sikap provokatif.

Komentar Obama ini disampaikan terkait kembalinya dua jurnalis wanita asal AS, yang baru saja dibebaskan dari penjara selama 12 tahun oleh pemerintah Korut. Terhadap pembebasan ini sendiri, seperti diberitakan Al Jazeera, Obama menegaskan bahwa persoalan itu terlepas dari ketegangan yang terus meningkat gara-gara program nuklir Korut.

Kedua jurnalis, Laura Ling dan Euna Lee, akhirnya kembali sampai di AS, Rabu (5/8) pagi waktu setempat, yang sekaligus menghadirkan suasana reuni penuh emosional di tengah keluarga mereka. Pembebasan ini terjadi pasca kunjungan penting

dari mantan presiden AS Bill Clinton ke Korut.

Mengomentari langkah Clinton itu sendiri, Obama menegaskan kembali bahwa posisi Gedung Putih dalam hal ini memandang kunjungan tersebut sebagai inisiatif pribadi. Oleh karenanya kata Obama, kedatangan Clinton ke Korut tidak dengan sendirinya bakal meredakan ketegangan antara kedua negara.

“Kami sudah sangat jelas (menyatakan) bahwa ini adalah misi kemanusiaan, “ujar Obama dalam wawancara televisi. “Kami telah mengatakan kepada pemerintah Korut, bahwa sebenarnya ada jalan untuk memperbaiki hubungan (kita), dan itu melibatkan kemauan mereka (Korut) untuk tak lagi mengembangkan senjata nuklir serta menghentikan perilaku provokatif yang selama ini ditunjukkan,” tambahnya.

Terlepas dari itu, Obama memuji “hasil luar biasa” yang telah dilakukan Clinton, yang berujung pada dibebaskannya Ling dan Lee. (ito/JPNN)



MENUJU PILIHANKEKUASAAN RAKYAT

2 10 kursi dpr

RAPN, Mega Berseberangan dengan Suami

Tuntas sebelum Puasa Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjamin kisruh sengketa kursi DPR segera tuntas sebelum Ramadan atau 22 Agustus nanti. Sebab, lembaga pimpinan Abdul Hafiz Anshary tersebut mengeksekusi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal permohonan uji materi pasal 205 ayat 4 UU No 10/2008 tentang Pemilu.

Uji materi itu terkait dengan penghitungan kursi tahap II yang diajukan oleh sejumlah caleg beberapa parpol. KPU menjadwalkan memutus perkara itu hari ini pada pukul 14.00. ‘’Kami harap sebelum Ramadan selesai semua,’’ papar Hafiz di Jakarta kemarin (6/8).

Menurut dia, KPU berharap putusan MK tersebut tidak terlalu mengubah tata cara penghitungan kursi yang telah dilaksanakan oleh KPU. ‘’Ya, itu cuma harapan. Kami tetap ikuti putusan MK,’’ terang dia. Meski nanti sudah ada putusan, KPU tidak langsung melaksanakan penghitungan kursi. ‘’Suara dari kabupaten/kota yang melakukan penghitungan dan pemungutan suara ulang juga harus diperhitungkan dalam penghitungan kursi,’’ jelas Hafiz. Alasannya, suara itu ditujukan untuk caleg DPR. Dalam penghitungan kursi tersebut, KPU nanti tetap mengacu pada Peraturan KPU No 15/2009. Namun, penghitungan kursi tahap III didasarkan pada putusan MK yang mengoreksi tafsir KPU tentang pengambilan sisa suara. MK memerintahkan penghitungan sisa kursi di tahap III memperhitungkan sisa suara di semua dapil, bukan dapil yang memiliki sisa kursi saja.

Hafiz berharap putusan MK tentang hak uji materi pasal 205 UU No 10/2008 hari ini bisa memberikan interpretasi mengenai penghitungan kursi. (bay/agm)

Pontianak 3 Juni 2009 2008 Pontianak PostPostJumatRabu 7 Agustus

MOHAMMAD ALI/JPNN

TANGGAP: Megawati bersama puluhan calon anggota legislatif PDI-P menanggapi pidato kenegaraan RAPBN Presiden SBY di Gedung DPR/MPR RI beberapa waktu lalu.

Mendagri Tak Harus Jatah Tentara JAKARTA - Suara-suara yang menginginkan menteri dalam negeri dipegang sipil mulai muncul. Dorongan agar pos strategis itu dipegang sipil seiring dengan semakin kuatnya semangat otonomi daerah dan agenda reformasi.

“Presiden harus berani ambil Mendagri dari sipil,” kata anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR Effendy Choirie di gedung parlemen, Senayan, kemarin (6/8). Menurut dia, tentara cenderung berpikir sentralistis.

Ini kurang cocok dengan semangat otonomi

daerah dan agenda reformasi birokrasi. Sejak 1964, tepatnya mulai Kabinet Dwikora I, kursi Mendagri selalu dipegang purnawirawan jenderal. Meskipun tidak ada peraturan yang mengharuskan, pola itu langgeng menjadi semacam kebiasaan sampai sekarang Choirie menjelaskan, dalam pola hubungan pusat-daerah yang semakin terdesentralisasi, seorang Mendagri harus berani mendorong diberikannya kewenangan ke derah secara tuntas. Tak ketinggalan juga aspek pembiayaannya. “Kalau Mendagrinya tentara, saya khawatir pemikiran sentralistis tadi mewarnai UU yang berkaitan dengan daerah,” tegasnya.

Dia juga menyebutkan, sebelas tahun sejak bergulirnya reformasi, masih belum tampak reformasi yang serius di lingkungan birokrasi. Para birokrat yang dibiayai negara masih sibuk mengurusi dirinya sendiri. Mereka belum melayani dan memfasilitasi kepentingan rakyat. “Kalau Mendagrinya letoi, tidak ada jihad reformasi birokrasi menyeluruh mulai pusat sampai daerah, birokrasi kita ya begini-begini terus,” kata pria kelahiran Gresik itu.

Dia menolak pandangan yang menyebutkan urgensi Mendagri dipegang alumni tentara karena berkaitan dengan kepentingan menjaga teritorial

dan keutuhan NKRI. “Tidak ada kaitannya dengan itu. Banyak kok sipil yang ahli atau mantan kepala daerah yang berkualitas.

Mengapa harus selalu dijatah ke militer,” ujarnya.

Choirie lantas mencontohkan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin dan Ryaas Rasyid yang sempat menjadi menteri negara otonomi daerah pada era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Pos kementerian tersebut pada 23 Agustus 2000 dilebur ke Depdagri yang kala itu dipimpin Letjen (pur) Surjadi Soedirja.

Ketua FPKS DPR Mahfudz Siddiq juga berpandangan bahwa Mendagri tidak harus selalu berasal dari kalangan militer. Mahfudz menuturkan, syarat terpenting bagi seorang Mendagri adalah menguasai tata pemerintahan.

“Lebih baik lagi kalau punya pengalaman di level pemerintahan pusat atau daerah,” katanya.

Berusaha mengambil jalan tengah, Ketua FPDIP Tjahjo Kumolo mengatakan, tidak perlu ada dikotomi sipil-militer.

Dia juga memaklumi bila presiden terpilih sangat berhati-hati dalam menempatkan orang untuk mengisi pos tersebut.Bahkan, cenderung diprioritaskan orang yang benar-benar dekat dan dapat dipercaya oleh figur presiden. (pri/tof)

JA K A RTA - M eg awa t i tidak bisa menutupi diri kalau berbeda pandangan dengan sang suami dalam menyikapi RAPBN 2010 yang diajukan SBY. Meski begitu, dia berusaha mencairkan kesan tengah berhadapan secara politik dengan suami yang cenderung ingin membawa PDIP merapat ke SBY itu.

“Kalau ditanya APBN -prorakyat apa ndak nanti juga dijawab saja sendiri, sampai sejauh mana ini bisa prorakyat,” kata Megawati, setengah bercanda, dalam diskusi membedah RAPBN 2010 di Megawati Institute, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, kemarin (6/8).

Sementara Kiemas secara terbuka menyebut RAPBN yang disampaikan SBY dalam rapat paripurna DPR sudah prorakyat.

Megawati menolak menyatakan apakah APBN 2010 sudah prorakyat. Dia hanya menyebut saat dirinya berkuasa, APBN baru mencapai Rp 200 triliun.

Sekarang APBN sudah lebih dari Rp 1.000 triliun.

“Tapi, waktu itu banyak yang bisa dilakukan, terutama di sektor rill dan pertanian,” katanya. Dia juga menyebut telah mencoba menghentikan ketergantungan terhadap utang.

“Ternyata bisa. Kok sekarang sepertinya tidak mencoba tahan dulu kalau belum butuh betul.

Kayaknya mabuk,” kata capres yang diusung PDIP dan Partai Gerindra itu.

Garis politik Mega dan Kiemas yang tak sejalan sebenarnya mengindikasikan ketidakkompakan. Saat pembentukan koalisi menjelang pilpres, misalnya, Kiemas berusaha agar PDIP berkoalisi dengan SBY. Namun, Mega bersikukuh maju sendiri dalam pilpres sesuai amanat partainya.

Diskusi membedah APBN kemarin juga dihadiri Ketua DPP PDIP Daryatmo, ang-

gota Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP Sabam Sirait, dan Direktur Megawati Institute Arif Budimanta. Turut berbicara Direktur Indef Ikhsan Modjo dan Endang Tohari dari Garuda Nusantara Institute.

Arif Budimanta mengatakan, lontaran Kiemas merupakan bagian dari dinamika demokrasi.

“Kalaupun sempat dikatakan (Kiemas, Red) bahwa politik anggaran sudah lebih prorakyat, tidak tertutup kesempatan bagi kami untuk mengeceknya.

Setelah dicek, ada beberapa hal yang harus dikoreksi,” ujarnya.

Dia mencontohkan anggaran PNPM Rp 8,35 triliun yang berasal dari utang dan anggaran infrastruktur untuk 70 ribu desa lebih di Indonesia yang hanya Rp 0,93 triliun. Bahkan, secara keseluruhan, hanya sekitar 30 persen APBN yang benar-benar untuk “belanja rakyat?. “Apakah ini layak disebut prorakyat,” kritiknya.

Saat menyenggol kemungkinan koalisi dengan SBY, Arif terkesan sangat hati-hati.

Menurut dia, posisi politik final PDIP akan diputuskan melalui rapat DPP. “Kita harus sedikit bersabar dan tidak tergopoh-gopoh sambil menunggu seluruh proses di MK (Mahkamah Konstitusi) selesai,” ujarnya.Arif menambahkan, apa pun pilihan politik PDIP nanti, konteksnya tetap untuk bersama-sama membangun bangsa. PDIP, imbuh dia, tetap konsisten menjalankan delapan program aksi yang ditelurkan saat pilpres dan memegang teguh prinsip-prinsip ekonomi kerakyatan.

Dia menyebut peningkatan target penerimaan pajak yang tecermin di APBN 2010 tidak terlepas dari peran PDIP. Penerimaan perpajakan diperkirakan mencapai Rp 729,2 triliun. (pri/tof)

Ridwan Ramaikan Bursa Ketum Golkar JAKARTA - Ridwan Hisjam meramaikan bursa ketua umum DPP Partai Golkar.

Mantan ketua DPD I Partai Golkar Jawa Timur tersebut kemarin mendeklarasikan diri untuk siap bertarung merebut pucuk pimpinan partai berlambang beringin itu.

Ridwan yang juga mantan ketua Hipmi Jatim tersebut berjanji bakal meluruskan filosofi partai, yakni berkarya. Partai Golkar, katanya, bukan partai yang diciptakan untuk menjadi oposisi. Golkar harus senantiasa berkarya dengan cara mendukung pemerintah, siapa pun pemenangnya.

Politikus yang sudah malang melintang di Jatim itu menyatakan siap bersaing dengan sosok yang telah muncul, seperti, Aburizal Bakrie, Surya Paloh, dan Yuddy Chrisnandi. Khusus untuk Yuddy, Ridwan meragukan kemampuannya. “Dia masih harus belajar banyak soal sejarah partai

ini,” tegasnya.

Ridwan langsung bermanuver dengan meminta penyelenggaraan munas dipercepat pada pertengahan Agustus 2009, dari jadwal sebelumnya Oktober 2009. Alasannya, agar upaya pemenangan Pemilu 2014 bisa segera dilakukan. Pembenahan partai pun bisa diupayakan lebih cepat.

Pengamat politik LIPI Syamsuddin Harris meragukan peluang Ridwan. Lelaki bertubuh subur itu lemah di hampir semua faktor kemenangan di Partai Golkar. Dari segi ketokohan, misalnya, figur Ridwan belum sampai ke taraf nasional. Dia tak banyak dikenal di tingkat DPD I dan DPD II. “Kalau tak banyak dikenal, bagaimana mau dipilih,” kata Syamsuddin.

Begitu pula soal modal pendanaan.

Syamsuddin menilai, Ridwan akan kalah modal jika dibandingkan dengan Ical dan

Surya Paloh, terutama Ical. Orang dekat Akbar Tandjung dan Agung Laksono itu sempat menjadi orang terkaya nomor lima di Indonesia versi majalah Globe Asia.

Selain itu, imbuh Syamsuddin, waktu pencalonan Ridwan pun sangat mepet dengan agenda munas. Dia jelas kalah start dengan Ical dan Surya Paloh yang lebih dahulu mengajukan diri. Mereka juga sudah mulai bergerilya di tingkat DPD I dan DPD II Golkar di daerah.

Meski begitu, pencalonan Ridwan, kata Syamsuddin, harus diapresiasi. Sebab, dengan semakin banyaknya calon ketua umum, alternatif pemimpin Golkar lebih variatif. Tidak didominasi nama-nama lama.

“Hadirnya nama Yuddy dan Ridwan harus disikapi positif. Lepas dari peluang mereka besar atau kecil,” ujarnya. (aga/tof)

Pontianak Post

ANEKA

Jumat 7 Agustus 2009

WS Rendra Meninggal Dunia

Kejagung Siap Bantu Eksekusi Ibu Manohara JAKARTA – Daisy Fajarina, ibunda Manohara Odelia Pinot, patut bercemas hati. Sebab, Kejaksaan Agung (Kejagung) kini menyatakan siap membantu proses eksekusi Daisy atas putusan Pengadilan Negeri Grasse, Prancis, 21 April 2008. Dalam putusan itu, dia dihukum 18 bulan penjara dan denda EUR 15 ribu atas tindak kejahatan kemanusiaan yang dilakukan terhadap Shaliha Lanti, mantan pembantunya.

Hal tersebut diungkapkan Ratna Sarumpaet, aktivis perempuan, yang mendampingi Shaliha setelah menemui Jaksa Agung Muda Pidana Umum (JAM Pidum) Abdul Hakim Ritonga di Kejagung kemarin (6/8). ’’Tadi beliau (Ritonga) mengatakan siap, asalkan di Interpol beres,’’ kata Ratna.

Untuk keperluan tersebut, rombongan Shaliha bersama kuasa hukumnya juga bertolak ke kantor Interpol. ’’Kami menanyakan apa hambatannya,

sehingga Daisy belum ditindak,’’ ujar Ratna. Namun, sebelum itu, dia ingin memastikan apakah ada dukungan dari kejaksaan.

Robert B. Keytimu, kuasa hukum Shaliha, menambahkan, pihaknya meminta agar Kejagung berkoordinasi dengan instansi hukum yang terkait dengan penanganan kasus tersebut. ’’Kami minta supaya melakukan eksekusi terhadap Dasiy. Supaya segera ditangkap karena ada beberapa persoalan hukum,’’ tegasnya.

Dia mengungkapkan, ada empat persoalan pidana yang diduga dilakukan Daisy.Yakni, penipuan dan penggelapan, memberikan keterangan palsu, penganiayaan terhadap Shaliha, serta putusan pidana pengadilan Prancis.

Karena laporan pidananya sudah jelas, Robert meminta ada tindakan tegas dari pemerintah Indonesia. ’’Jangan sampai ada lagi warga Indonesia yang menjadi korban. Jangan sampai ada kesan kekebalan hukum,’’ tegasnya.

Daisy Fajarina, ibunda Mano-

hara, menanggapi dingin upaya Shaliha tersebut. Menurut dia, tindakan mantan anak angkatnya itu tak perlu disikapi serius. ’’Biarkan saja. Biar mereka capek sendiri,’’ ujarnya saat dihubungi Jawa Pos tadi malam.

Menurut dia, vonis hakim belum pernah diberikan kepada dirinya. Kalaupun ada vonis, itu hanya diberikan kepada Reiner Pinot-Noack. Itu pun akhirnya dia dikeluarkan karena Shaliha menarik kembali laporannya.

Daisy mengaku, saat kejadian itu, dirinya langsung kembali ke Indonesia bersama Manohara dan Dewi Sari Asih, kakak Manohara. ’’Tapi, itu karena saya sakit hati melihat mereka melakukan perzinahan itu.

Bukan karena saya menghindari vonis pengadilan. Kalau memang saya masuk daftar cekal Interpol, kenapa ketika di Singapura saat menjemput Manohara saya baik-baik saja? Tidak ada polisi yang menangkap,’’ ungkapnya. (fal/aga/oki)

Tokoh teater modern Indonesia dan penyair berjuluk “Burung Merak”, WS Rendra, meninggal dunia pada usia 74 tahun. Rendra meninggal karena penyakit yang dideritanya.

Diduga Rendra yang dikenal dengan lakon Panembahan Reso itu meninggal akibat penyakit jantung koroner. Pendiri Bengkel Teater meninggal pada Kamis (6/8) pukul 22.10 di RS Mitra Keluarga.

Dramawan dan budayawan besar itu meninggal setelah sempat sakitsakitan bahkan setelah sempat keluar dari RS yang merawatnya.

Gara-gara mengalami sakit, Rendra tidak bisa menghadiri prosesi pemakaman sahabat karibnya, Mbah Surip di Makam Bengkel Teater, miliknya, Selasa (4/8) lalu.

Sebelumnya pria kelahiran Solo tahun 1935 itu sempat dirawat di RS Cinere sejak Kamis, 25Juni.Namunkarenakondisinyatidakmembaik, Rendra lantas dirujuk ke RS Harapan Rendra sebenarnya sudah meninggalkan rumah sakit hanya beberapa saat setelah Mbah Surip meninggal dunia.

Rendra bahkan sempat mengizinkan Mbah Surip dimakamkan di komplek pemakaman Bengkel Teater di Citayam, Depok.

Namun ternyata, Rendra akhirnya menyusul sahabatnya tersebut. Rendra yang

KPK Terancam Lumpuh Sambungan dari halaman 1

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Nanan Soekarna membenarkan bahwa kasus itu sudah ditangani Bareskrim Mabes Polri. ”Sudah ada informasi dari penyidiknya bahwa empat orang diperiksa sebagai saksi,” katanya di sela-sela sarasehan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kemarin.

Mantan Kapolda Kalbar itu mengaku tidak tahu persis siapa saja yang sudah diperiksa. ”Saya tidak diberi tahu namanamanya,” katanya. Yang jelas, kasus itu sudah naik ke level penyidikan. ”Sudah ada yang diBAP (berita cara pemeriksaan).

Kita tunggu saja perkembangannya,” kata lulusan terbaik Akpol 1978 itu.

Apakah testimoni bisa menjadi alat bukti? ”Bergantung bagaimana nanti penyidik bisa memanfaatkan itu,’’ jawabnya.

’’Testimoni itu cuma istilah.

Yang penting dia melaporkan atau memberikan informasi atau keterangan. Statusnya sebagai keterangan saksi atau apa nanti penyidik yang menentukan,” lanjutnya.

Sumber Pontianak Post di Bareskrim Mabes Polri menjelaskan, sebelum resmi diambil alih Mabes, penyidik Polda Metro Jaya sudah sering berkonsultasi. ”Kami pernah ke Singapura mencari Anggoro (Anggoro Wijoyo, direktur Masaro yang kini DPO interpol, Red). Tapi, tidak berhasil,” katanya.

Menurut perwira menengah itu, salah satu yang diperiksa adalah Antasari Azhar. ”Dia diperiksa sebagai saksi dalam kasus itu karena saat kejadian (dugaan pemberian suap, Red) dia masih ketua KPK,” katanya.

Tiga orang lain adalah yang disebut Antasari sebagai informan dan utusan Anggoro dalam kasus itu. Bukankah pemberi suap bisa

untuk pekerjaan. Di dunia penerbangan, nama Anwar cukup dikenal. Keberhasilannya mendaratkan pesawat MD 90 milik maskapai Lion Air di Bandara Hang Nadim, Batam, pada 23 Februari 2009, mendapat perhatian dunia. Mendaratkan pesawat tanpa roda depan (nose gear) dia berhasil menyelamatkan 162 penumpang dan empat awak pesawat. ’’Bagi pilot, sudah naluri untuk menyelamatkan penumpang,” kata pria kelahiran Pati, 8 Juni 1960 itu.

Pesawat dengan nomor penerbangan JT 972 itu berangkat dari Medan pukul 16.30 WIB. Mestinya pesawat tersebut mendarat pukul 17.50. Namun, ban depan pesawat tidak mau keluar. Anwar langsung melakukan komunikasi intensif dengan ATC (air traffic controller) Bandara Hang Nadim.

Seluruh petugas di bandara pun segera menggelar persiapan penyelamatan. ’’Saya berani mendarat karena yakin di bawah sudah siap dengan upaya penyelamatan,” tegas Anwar.

Untuk menghindari kebakaran, pesawat berputar delapan kali untuk menghabiskan bahan bakar. Tepat pukul 18.30 Kapten Anwar mendaratkan pesawat tanpa roda depan. Lima menit menjelang turun, Anwar konsentrasi pada pesawat, sedangkan ATC konsentrasi pada tindakan penyelamatan. ’’Saya mendaratkan

pesawat diiringi doa sebisanya,” katanya.

Ketika roda belakang menyentuh landasan, Anwar berusaha sekuat tenaga agar hidung pesawat tetap terangkat hingga kecepatan berkurang. Dia memperkirakan, pada kecepatan 60-70 knot, hidung pesawat akan turun dengan sendirinya karena gravitasi. ’’Jadi, hidung pesawat tidak perlu saya turunkan karena justru akan fatal,” jelasnya.

Begitu hidung pesawat menyentuh landasan, getaran hebat terasa karena logam badan burung besi itu bergesekan keras dengan beton. Percikan api yang menyala diantisipasi petugas pemadam kebakaran dengan menyemprotkan busa. ’’Getarannya gerkgkrkkgk…. begitu… tapi terus saya dorong ke depan dengan flap (sayap) supaya badan pesawat menekan landasan dan cepat berhenti,” ungkapnya.

Pesawat berhenti, penumpang dievakuasi, seluruhnya selamat.

Kepiawaian Anwar dalam prosedur penyelamatan itu menjadi pembicaraan para pilot di seluruh dunia. Bahkan, simulasinya menjadi referensi dunia penerbangan internasional. ’’Setelah kita simulasikan bagaimana cara terbaik mengatasi permasalahan seperti itu, lalu dikirim ke pabrikan untuk menjadi referensi ke seluruh dunia,” papar Anwar.

Pria 49 tahun itu memulai karir pilot pada awal dekade 80-an.

Ketika itu TNI-AU membuka lowongan rekrutmen pilot dari

WS Rendra

bernama lengkap Willibrordus Surendra Broto Rendra lahir di Solo, Jawa Tengah, 7 November 1935. Ia mendirikan Bengkel

Teater di Yogyakarta pada tahun 1967.

Pada perkembangannya Bengkel Teater dipindahkan Rendra di Depok.

Kampanye I Love You Full jadi tersangka? ”Sementara ini masih diperiksa sebagai saksi.

Statusnya memang bisa saja berubah,” katanya. Dia bersikukuh tak mau membocorkan identitas saksi-saksi itu. ”Itu masuk materi Bos, belum bisa dibeber,” elaknya.

Secara terpisah, Koordinator ICW Danang Widoyoko mengatakan, pengusutan kasus itu sangat berpotensi melumpuhkan KPK. Apalagi, jika nanti menyeret pimpinan KPK yang lain. ”Sangat bisa karena (pimpinan) KPK paling lemah dalam kondisi seperti ini,” katanya.

Dia menjelaskan, jika seorang pimpinan KPK menjadi tersangka, dia harus nonaktif dari jabatannya. Jika naik menjadi terdakwa, dia dicopot dari jabatannya. ”Jadi, tidak perlu menunggu terbukti salah atau tidak di pengadilan,” papar Danang.Dia berharap polisi profesional dalam menyelidiki dugaan penyuapan kepada KPK dalam menangani kasus korupsi PT Masaro itu.

Sebab, bukti seperti testimoni sangat lemah. ”Itu info yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Kalau di KPK, itu malah jadi sampah,” tegasnya. Dia khawatir polisi justru masuk dalam skenario melumpuhkan KPK. ”Ini perlu ada klarifikasi dulu,” imbuhnya.

Polisi diharapkan bisa menerapkan standar khusus dalam membongkar kasus penyuapan.

Misalnya, mengungkap suap dengan menangkap basah pelakunya. Danang mencontohkan kasus-kasus penyuapan yang pernah ditangani KPK, seperti kasus Mulyana W. Kusuma, Bulyan Royan, dan Urip Tri Gunawan. ”Itu duitnya (suap) benar-benar ada di tangan,” katanya. Di bagian lain, pimpinan

KPK membantah isi testimoni Antasari. Hal itu ditegaskan Wakil Ketua KPK M. Jasin dalam keterangannya di KPK kemarin. ”Hingga kini penanganan kasus (PT Masaro) masih berlangsung.

Tidak benar pimpinan KPK menerima suap dalam kasus itu,” tegas Jasin. Saat itu Jasin didampingi dua pimpinan KPK lain, Chandra M. Hamzah dan Bibit Samad Riyanto.

KPK, lanjut Jasin, meragukan kebenaran testimoni tersebut karena sangat mungkin Anggoro memberikan keterangan yang tidak benar untuk kepentingannya sendiri. ”Testimoni itu juga tidak dapat dijadikan dasar, apalagi alat bukti karena testimoni itu keterangan yang diperoleh dari orang lain,” urainya lantas menyebut pasal 185 KUHAP sebagai acuan.

Sampai saat ini KPK masih mengenakan status cekal terhadap Anggoro. Jika ada surat pencabutan atas pencekalan itu, dia menegaskan bahwa surat tersebut palsu. ”Kami sudah menyampaikan kepada Kapolri untuk menindaklanjuti masalah ini,” ujar Jasin. Pencekalan diberlakukan sejak 22 Agustus 2008 lalu.

Chandra M. Hamzah menambahkan, terdapat perbedaan mendasar dalam surat pencabutan cekal yang ditemukan pihak kepolisian. Misalnya, logo lembaga antikorupsi itu terletak di sebelah kiri. Padahal, seharusnya di tengah.

Selain itu, dalam surat tidak tertera nomor dan tanggal. ”Surat pimpinan selalu ada nomor dan perihalnya (keterangan surat, Red). Kami tidak pernah membuat surat seperti itu,” jelasnya.

Chandra juga membeber bahwa tanda tangan dalam surat itu palsu. (rdl/fal/cfu)

tamatan SMA. Anwar masuk ke Sekolah Penerbangan Ikatan Dinas Pendek (IDP) di Jogjakarta. ’’Bravo adalah pesawat pertama yang saya terbangkan.

Sedangkan yang saya terbangkan terakhir di TNI-AU adalah Boeing 737-200,” lanjutnya.

Sebagai pilot militer, Anwar pernah mengikuti operasi Seroja selama satu tahun di Timor Timur (Timor Leste). Dia bertugas menerbangkan pesawat Hercules yang membawa logistik dan peralatan tempur. Meski medan konflik cukup berbahaya, dia mengaku tidak pernah mendapat serangan musuh. ’’Saya belum pernah ditembaki,” katanya.

Setelah menjalani ikatan dinas sepuluh tahun, Anwar bergabung ke Sempati Air. Sayang, maskapai itu gulung tikar. Bapak dua anak itu lalu pindah ke beberapa maskapai, antara lain Air Evata, Star Air, Orient Thai, Thailand. ’’Di Orient Thai gaji rata-ratanya USD 8.000 per bulan,” kata pria dengan pangkat terakhir letnan satu itu.

Anwar punya pengalaman manis di Orient Thai ketika membawa Presiden Afghanistan Hamid Karzai. Waktu itu Orient Thai disewa PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) untuk mengantarkan Hamid dari Kabul ke Tokyo. ’’Hamid Karzai sempat masuk ke kokpit dan menyapa saya dengan ucapan assalamualaikum,” tuturnya.

Kepada Hamid, Anwar mengatakan bahwa dia mantan pilot

Sambungan dari halaman 1

lagi ke Warung Apresiasi Bulungan dan tempat lainnya. Semua orang yang menerima stiker itu kemudian berkata, ’’I Love You Full.’’

Menurut Edi, perubahan dilakukan sehari setelah Mbah Surip meninggal pada Selasa (3/8). ’’Sebulan lalu rencananya murni klip video. Tapi, kami ubah menjadi semacam campaign.

Saya exited, tidak menyangka respons semua pihak kepada Mbah Surip begitu total,’’ujarnya terharu.

Fauzi menyatakan, syuting sekaligus kampanye itu akan dilanjutkan hari ini (Jumat) karena masih banyak adegan yang harus diambil. ’’Terakhir nanti ada rencana Pak SBY yang ucapkan I LoveYou Full. Mudahmudahan bisa,’’ ungkap pemain film 9 Naga itu.

Ringgo ikhlas menjalani syuting seharian di jalanan. Dia mengungkapkan, semua itu murni untuk menghormati dan mengenang sekaligus melepas kepergian pria asli Mojokerto,

Jawa Timur, tersebut.

Karena itu, kata Nirina, jangan tanya soal bayaran. Saat hamil seperti itu saja, istri Ernest ’’Cokelat’’ tersebut masih mau menyumbangkan pikiran dan tenaga. ’’Yang kami lakukan ikhlas,’’ tegasnya.

Fauzi punya alasan lain. Dia merasa berdosa pernah meledek Mbah Surip dan belum sempat meminta maaf secara langsung. ’’Saya pernah bilang, ini orang tua apa-apaan sih, gayanya nyentrik banget? Setelah kenal, orangnya comfortable, ramah, dan tidak sombong,’’ katanya terlihat menyesal.

Terbukti, ujar dia, saat syuting klip lagu Tak Gendong yang kebetulan dirinya menjadi salah seorang modelnya, Mbah Surip tidak memanfaatkan fasilitas. ’’Yang lain itu dapat fasilitas tempat istirahat yang nyaman, di kasur. Mbah Surip pilih tidur di tikar di atas tanah,’’ ungkap Fauzi memuji Mbah Surip. ’’Dia itu menyebarkan cinta dengan kata-kata I LoveYou Full,’’ sahut Nirina.

Saat para artis meneruskan

perjuangan Mbah Surip menyebarkan virus cinta, perusahaan label Falcon Record yang menangani penjualan album pertama Mbah Surip mengupayakan secepatnya hak Mbah Surip dari semua royalti lagunya diuangkan. ’’Sudah ada statemen dari Adit, orang Falcon, segera mengurus. Semoga ahli waris yang menerima tidak kalap dan bisa sesuai aturan,’’ kata pengamat musik Bens Leo saat jumpa pers peluncuran album perdana band The Arians di Planet Hollywood kemarin.

Dia menuturkan, Mbah Surip merupakan musikus yang usia karirnya paling pendek di dunia setelah benar-benar terkenal. ’’Hanya dua atau tiga bulan setelah populer, lalu meninggal.

Manajemennya berantakan.

Belum sempat menikmati mobilnya karena untuk bepergian ke satu venue ke venue lain naik sepeda motor, saking padatnya acara dan khawatir terjebak macet. Usianya sudah 60 tahun, kecapekan, minum kopi,’’ kata Bens. (gen/iro)

Ciptakan Udara Sehat Tanpa Polusi & Virus bagi...

Sambungan dari halaman 1

2009), Swine Flu telah menyebar di 160 negara. Selain Swine Flu ini dinyatakan Unstopable (Tidak dapat dihentikan), WHO menyatakan Swine Flu ini memasuki tahap 6 yaitu Widespread Human Infection (Infeksi antar Manusia).

Di Asia Tenggara sendiri, Indonesia menduduki posisi kedua setelah Thailand. Swine Flu yang kini juga telah menyerang Indonesia diketahui telah merebak di 20 provinsi dan 662 orang telah

tercatatat sebagai kasus Positif Influenza A H1N1 (Kompas, 4 - 5 Agustus 2009). Namun kita tidak perlu panik, kita hanya perlu waspada dan sedapat mungkin mengantisipasinya.

Untuk mencegah penyebaran virus Influenza di rumah anda, Sharp memberikan solusi praktis untuk dapat merasakan manfaat Plasmacluster.

Sharp Air Purifier dengan Teknologi Plasmacluster memiliki Konsentrasi Ion Positif (H+) dan Ion Negatif (O2) lebih tinggi, terbukti mampu meno-

naktifkan virus, menurunkan aktivitas jamur dan bakteri serta menghilangkan bau tak sedap di udara. Plasmacluster telah mendapatkan sertifikat dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia tertanggal 30 April 2009, dengan penelitian nomor : V/IX/08, terbukti menonaktikan virus Influenza A H1N1.

Menurut WHO, cara mencegah penularan Influenza dapat dilakukan melalui langkahlangkah Kebersihan Diri dan Meningkatkan Ketahanan tubuh. (adv)

Kecelakaan Merpati, Jenazah Bertumpuk...

Simulasi Penyelamatannya Jadi Referensi Dunia Sambungan dari halaman 1

11

Angkatan Udara Indonesia. ’’Dia (Hamid Karzai, Red) makin yakin perjalanannya bakal aman karena dipiloti mantan Air Force,’’ katanya.

Bahkan, pengawal kepresidenan yang tahu bahwa Anwar muslim, memintanya mencicipi makanan yang disediakan. ’’Makanan itu dari Thailand, saya diminta mencicipi. Kalau saya mau, berarti halal,” lanjutnya.

Meski gajinya besar, suami Menik Endang Wahyuni itu memilih kembali ke Indonesia dan berkumpul bersama keluarga.

Padahal, gaji rata-rata pilot di Indonesia hanya USD 4.000 per bulan. ’’Gaji tinggi tidak ada artinya dibanding kesenangan berkumpul keluarga,” tegasnya.

Keputusannya tidak salah.

Ketika krisis finansial global melanda dunia, beberapa maskapai penerbangan di Negeri Gajah Putih gulung tikar. Kini tidak sedikit pilot yang mencari lowongan kerja di maskapai Indonesia. ’’Banyak teman saya yang di Thailand mencari kerja sekarang karena di sana banyak maskapai tutup. Wisatawan turun,” kata Anwar.

Menjadi pilot pesawat komersial membawanya pada kehidupan ekonomi yang lebih baik.

Namun, dia harus mengorbankan hobinya berolahraga semisal sepak bola dan voli. Yang masih dilakukan adalah membaca, terutama buku-buku yang berkaitan dengan elektronika. (*/cfu)

Sambungan dari halaman 1

”Kondisi pesawat hancur.

Yang utuh hanya ekornya.

Semua korban berada dalam satu lokasi,” ungkap Suwandi Miharja kepada wartawan di Hanggar Auri Sentani.

Lalu bagaimana kotak hitam alias black box? Menurut Danlanud, Twin Otter tak memiliki kotak hitam.

Di pesawat hanya ada CDA yang fungsinya hampir sama dengan kotak hitam.Alat tersebut kini masih terus dicari.

Salah seorang anggota tim SAR yang namanya enggan dikorankan menuturkan, evakuasi korban cukup sulit.

Posisi pesawat berada di lereng gunung dan tebing curam dengan ketinggian sekitar 9.000 dpl (di atas permukaan laut).

Dia memperkirakan pesawat menabrak gunung akibat cuaca buruk. Namun, untuk memastikannya perlu pemeriksaan CDA pesawat.

Dari informasi yang diterima koran ini, semua korban ditemukan tewas dalam keadaan duduk.

Ada juga penumpang yang saling bertumpuk di kabin pesawat.

Bahkan, ada juga orang tua yang memeluk anaknya.

Di tempat terpisah, dari pantauan Cenderawasih Pos, tim dokter RS Bhayangkara sejak pukul 18.00 WIT terus mengidentifikasi mayat korban.

Keluarga korban dengan setia menunggu hasil identifikasi ters-

beut. Setelah proses identifikasi selesai, jenazah dimasukkan ke peti yang sudah disiapkan.

General Manager Merpati North Region Kalimantan Timur, Sulawesi, Maluku, dan Papua Donny Rurut menyampaikan turut berduka cita atas musibah tersebut.

Menurut dia, Merpati tetap bertanggung jawab dan berkewajiban mengevakuasi korban dan menyiapkan logistik, seperti angkutan untuk membawa para korban ke daerah masingmasing. Di antaranya, ke Batom, Pegunungan Bintang, Toraja, dan Jakarta.

Mengenai santunan kepada korban, Donny mengatakan hal itu tetap diberikan. ”Santunannya jelas kami berikan sesuai aturan pemerintah.

Para korban akan kami bawa ke daerah masing-masing setelah diidentifikasi. Para ahli waris sudah kami hubungi untuk santunan itu,” imbuhnya.

Soal nama korban yang berbeda dalam manives, pada dasarnya pihak Merpati tidak mempersoalkannya. Merpati tetap bertanggung jawab terhadap semua korban dalam pemberian santunan. (nls/jpnn/ kum)

Pontianak Post

12

Sampaikan Krisis Listrik ke Presiden

Selebritas

Cemburu Televisi CEMBURU berat sedang melanda aktris senior Christine Hakim. Hal itu berkaitan dengan rencana DPR mengesahkan UU Perfilman dalam waktu dekat.

Pemilik nama lengkap Christine Natalia Hakim itu takut kehadiran UU tersebut justru akan kontraproduktif bagi perkembangan perfilman Indonesia. Aturan yang terlalu banyak menebarkan ancaman, katanya, berpotensi membunuh kreativitas insan film yang mulai bangun dari tidur panjang. ”Terus terang, saya Christine Hakim cemburu terhadap tayangan-tayangan komersial di televisi,” keluh perempuan kelahiran Jambi, 25 Desember 1958, itu dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi X Fraksi Demokrat di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, kemarin.

Tayangan-tayangan di layar kaca yang sebenarnya minim unsur pendidikan itu, menurut dia, justru tidak diatur dalam peraturan perundangan seperti yang akan diterapkan terhadap film. Dia pun menyebut tayangan yang mengeksploitasi masalah rumah tangga yang marak di sejumlah stasiun TV belakangan ini. ”Saya tidak punya anak. Tapi, saya ikut miris melihat aib keluarga diumbar seenteng itu ke muka umum,” kata peraih banyak penghargaan di bidang film tersebut.

Karena itu, Christine berharap, UU Perfilman tidak buru-buru disahkan. Rencananya, UU tersebut disahkan sekitar awal September mendatang. Menurut aktris yang sudah 30 tahun bergelut di dunia film Indonesia itu, draf UU Perfilman terakhir masih butuh pengkajian dan pembahasan lebih dalam. Terutama, dengan melibatkan para stakeholder. ”Saya kaget saat tahu UU ini sudah mau disahkan. Lebih baik ditunda dululah,” ujarnya. (dyn/cfu)

PONTIANAK—Krisis listrik yang melanda Kalbar makin menjadi perhatian. Di Pontianak, sebagai ibukota provinsi kondisi listriknya bukan saja sering mati, tapi tak mampu memenuhi kebutuhan konsumen dan calon investor.

Daya mampunya jika tanpa beroperasi PLTG (Pembangkit Listrik Tenaga Gas) mengalami defisit sekitar 15 MW. Karena itu untuk menuntaskan persoalan ini, maka Kaukus pemuda se-Kalimantan akan menghadap presiden terpilih.

“Kita akan menghadap presiden Susilo Bambang Yudhoyono setelah beliau dilantik nanti. Tujuannya satu, mendesak Presiden menuntaskan krisis listrik di Pulau Kalimantan,” kata Andri Zulfikar, penggagas Kaukus Pemuda Kalimantan untuk mengatasi krisis listrik.

Tak hanya Kalimantan Barat, kata dia, provinsi lainnya di pulau ini termasuk Kalimantan Timur yang kaya akan energi juga mengalami krisis listrik. Menurut Andri yang juga Anggota DPRD Kota Pontianak ini, salah satu usulan itu yakni membangun pembangkit listrik tenaga uap yang berada di Kalimantan Selatan.

“Kalsel akan menjadi pusatnya,

karena di sana kaya akan batu bara.

Energinya tinggal di relay ke provinsi lainnya di Kalimantan lewat kabel transmisi,” ujarnya.

Menurutnya, unsur pemuda yang akan menghadap nanti bisa terdiri dari siapa saja. “Tak perlu ramai, satu provinsi cukup tiga orang,” kata Andri.

Sementara Sekretaris DPW PKS Kalimantan Barat Arif Joni Prasetyo, meminta seluruh komponen masyarakat di daerah ini secara bersama-sama menghadap Presiden untuk segera menuntaskan krisis listrik di Kalbar.

“Dewan kabupaten/kota se-Kalbar, dan provinsi, serta walikota, bupati seKalbar, dan gubernur, bersama-sama menghadap Presiden untuk membicarakan ini. Jangan lagi lewat Menteri atau PLN, akan percuma,” katanya.

Desakan itu, kata dia, agar Presiden SBY bisa menjamin pasokan listrik Kalbar di awal tahun 2010 benar-benar terjamin. “Kalau memang SBY berpihak kepada serambi Indonesia seperti Kalbar ini, tentunya beliau akan mendengar dan mewujudkan aspirasi ini,” katanya. (zan)

PLN Jangan Bohongi Publik

TKI

Malaysia Janji Bereskan Pemberitaan miring soal perlakuan terhadap TKI, rupanya, membuat Malaysia gerah. Duta Besar Malaysia untuk RI Dato Zainal Abidin menilai, pemberitaan tentang tindak kekerasan yang dialami TKI terlalu menyudutkan negerinya. ’’Kekerasan bukan hanya terjadi di Malaysia. Di Indonesia, Arab, dan negara-negara lain juga ada,’’ tegas Dato Zainal ketika ditemui di kantornya kemarin (6/8).

Zainal menegaskan, pemerintah Malaysia tidak menginginkan tindakan kekerasan terhadap siapa pun, termasuk TKI. Menurut dia, setiap orang akan dilindungi hukum yang berlaku serta seluruh tindak kekerasan yang dilakukan majikan akan diproses hingga pengadilan. Zainal menilai, pemberitaan yang beredar di Indonesia cenderung berat sebelah. ’’Please, jangan selalu diarahkan kepada kami, seakan kami selalu yang jahat. Lima puluh persen penghuni penjara di Malaysia adalah orang Indonesia.

Tapi, kenapa itu tidak dipublikasikan?’’ tegasnya.

Menurut dia, banyak permasalahan buruh migran di Malaysia yang selama ini harus dibicarakan antara kedua negara sebelum pintu pengiriman TKI kembali dibuka. Misalnya, masalah paspor dan kontrak.

Dia mengakui, masalah TKI menjadi isu krusial bagi Malaysia mengingat peran pekerja migran di negeri tersebut sangat vital. Namun, dia juga tak menampik bahwa di balik itu masih terdapat banyak problem, terutama menyangkut data dan dokumen ketenagakerjaan. ’’Dua juta orang Indonesia bekerja di Malaysia dan banyak yang tidak mempunyai paspor. Sebelum dikirim, banyak tenaga kerja yang tidak tahu siapa majikan mereka dan apa pekerjaan mereka,’’ kritiknya. (zul/oki)

Jumat 7 Agustus 2009

Fery Pradolo/INDOPOS

DIANCAM: Ancaman bom kemarin kembali terjadi di Menara Bank Danamon, Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Ancaman bom yang awalnya diterima di lantai 3 tidak terbukti.

Menara Danamon Diancam Bom JAKARTA- Menara Bank Danamon di Jalan Raya Profesor Dr Satrio, Casablanca, Setiabudi, Jakarta Selatan diancam bom, kemarin (5/8). Ratusan karyawan berhamburan keluar menunggu di luar gedung.

Sontak arus lalu lintas disepanjang Jl Casablanca padat merayap. Kapolsek Setiabudi, Jakarta Selatan, Kompol Ajie Indra Dwiatama mengatakan, ancaman diterima salah satu karyawan gedung sekitar pukul 07.15 pagi.

Isi pesan ancamannya tidak eksplisit menyebut ancaman ledakan bom. Pelaku pengancam bom hanya menebar isu teror untuk menakut-nakuti pekerja. ’’Pengamanan gedung tidak aman, sebaiknya karyawan tidak usah masuk kerja,’’ ujar Ajie mengutip isi pesan pelaku.’’Sedikitnya ada 10 polisi dari tim Gegana Polda Metro Jaya yang diturunkan,’’ kata Adjie. Petugas Polsek Setiabudi menurunkan delapan petugas Serse dan empat petugas intel berpakaian preman.

Petugas Polsek Setiabudi juga menurunkan petugas patroli sebanyak sepuluh orang.

Dalam pemeriksaan di gedung kemarin, petugas tidak menurunkan satuan anjing pelacak.

Penyisiran dilakukan tim Gegana Polda Metro Jaya selama 2,5 jam. Petugas tidak menemukan adanya benda yang menyerupai dengan bom. ’’Hasil penyisiran tim Gegana Polda Metro Jaya. Nihil,’’ ujar Kapolsek Kompol Adjie. Sejauh ini, satupun para pelaku teror ancaman bom tertangkap.

Menurut Humas Menara Bank Danamon Sasa, karyawan langsung diminta menunggu di luar gedung saat petugas melakukan penyisiran. ’’Setelah itu, kami tetap beraktifitas dan sama sekali tidak terganggu,’’ ujarnya.

Dalam kurun waktu dua bulan terakhir ini, setidaknya beberapa gedung seperti Wisma Bakrie II, Hotel Four Season, Kedubes Australia, Blok M Square dan Gedung Patra Jasa pernah diancam bom.

PONTIANAK – Perusahaan listrik negara diminta jangan membohongi publik secara terus menerus. Hal ini dikatakan anggota legislatif Kalimantan Barat Asmaniar kemarin di Pontianak menanggapi persoalan kelistrikan daerah.

“Setiap tahun tidak ada perbaikan sistem dan manajemen dari perusahaan milik negara ini. Kenapa reformasi di PLN berjalan lamban, sedangkan perusahaan negara lain telah memperbaiki manajemen dan sistem dalam meningkatkan kinerja serta pelayanan ke publik,” katanya. Menurutnya, PLN tidak pernah transparan kepada masyarakat.

Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Kalbar ini mengemukakan tidak pernah diumumkan berapa hari pemeliharaan mesin, berapa biaya dan bagaimana cara menanggulangi kekurangan daya.

“Selain itu, PLN tidak pernah terbuka tentang mesin yang mereka miliki.

Apakah layak atau tidak mesin yang berumur 20-25 tahun, karena memeliharanya harus memesan suku cadang dari pabrikan dengan harga mahal serta membayar teknisi luar negeri,” ungkapnya.Asmaniar mengemukakan sangat wajar PLN terus merugi setiap tahun.

Tegasnya, kerugian karena tidak pernah ada perbaikan sistem dan manajemen di tubuh perusahaan tersebut.

“Pastinya ada hitung-hitungan kerugian yang dialami masyarakat ketika pemadaman listrik tidak terkendali.

Karena banyak warga berusaha menggunakan listrik kehilangan pendapatan yang harus diganti PLN,” tuturnya.

Anggota DPRD Kalbar Syarif Abdul-

lah Alkadrie mengemukakan ketidakmampuan PLN dalam memberikan pelayanan publik, seharusnya pemerintah pusat membuka pintu investasi kepada perusahaan luar. Menurutnya, selama ini PLN masih memonopoli penyediaan energi.

“Banyak pengusaha yang mau berinvestasi di daerah ini mundur karena tidak tersedia listrik. Kondisi pemadaman telah dilakukan setiap tahun oleh PLN menjelang Ramadhan. Sedangkan bahan bakar minyak pastinya disediakan sesuai kebutuhan mesin per hari, ketika mesin tidak digunakan satu buah, kemana bahan bakar itu digunakan,” ujarnya dengan nada bertanya.

Abdullah mengatakan banyak masyarakat menduga bahan bakar itu diselewengkan penggunaannya. Dikatakannya, anggapan negatif ini muncul karena dalam sehari dapat dihitung berapa liter minyak yang digunakan tidak terpakai jika mesin mati.

“Selain itu, kami juga mendapatkan informasi kalau seluruh karyawan PLN tidak pernah membayar tagihan listrik seperti pelanggan biasa. Berarti selama ini masyarakat yang memberikan subsidi kepada karyawan. Tentu saja hal ini aneh, karena mereka diistimewakan,” ujarnya.

Sangat wajar kalau Walikota Pontianak bila membuat pernyataan yang membuat PLN marah. Dikatakannya, karena masyarakat pasti mengadu kepada pemerintah. “Kami melihat walikota bukan provokator. Sekarang siapa lagi yang dapat membela kerugian rakyat, ketika perusahaan bertindak sewenangwenang,” kata Abdullah. (riq)

Pontianak Post l Jumat 7 Agustus 2009

LFP

13

Xabi Alonso

Messi Lambungkan Barca

AFP PHOTO / Terje Bendiksby

rebutan: Kapten Liverpool Steven Gerrard (kanan) dan Jo Inge Berget (FC Lyn) berebut bola dalam laga persahabatan di Oslo kemarin (5/8).

SEATTLE - Kampanye uji coba pra musim Barcelona masih mulus. Di pertandingan kedua, Lionel Messi dkk tak perlu mengeluarkan banyak energi untuk mengalahkan klub setempat, Seattle Sounders dengan skor telak 4-0. Messi kembali menjadi bintang Blaugrana (sebutan Barcelona) dengan dua gol berturut-turut.

Menghadapi klub yang dua level di bawahnya, peraih treble winners musim lalu itu tampil tanpa cacat. Seperti yang diharapkan 66.800 penonton yang memadati tribun, Barcelona menyerang sejak menit pertama.

Kendarti demikian, justru pemain senior Sounders Fredrik Ljunberg yang nyaris membuka keunggulan di menit ketiga.

Namun, itu adalah salah satu serangan Sounders yang gampang dipatahkan. Sebaliknya, Messi yang bermain sambil menunjukkan skill menawan mengawali pesta Barcelona dengan gol di menit ke 20. Lima menit sebelum turun minum, pemain 22 tahun itu menggandakan keunggulan.

Seluruh pemain Barcelona tampaknya ingin unjuk kekuatan. Dua gol yang tercipta di babak kedua

Otto Greule Jr/Getty Images/AFP

Penampilan Lionel Messi (kiri) di Seattle kemarin.

merupakan kreasi pemain pengganti. Yakni Jeffren Suarez di menit ke 73, dan Pedro Rodriguez dua menit menjelang bubaran.

Bagi tuan rumah, laga ini cukup bernilai penting.

Mereka tengah bersiap menghadapi Real Salt Lake dalam kompetisi lanjutan Major League Soccer (MLS) Sabtu mendatang. Karena itu, para pemain inti seperti penjaga gawang Kasey Keller dan gelandang tangguh Ljunberg hanya dipasang di babak pertama.

“Saya sudah pernah kalah

1-5 di Camp Nou. Tapi permainan mereka waktu itu sangat berbeda.

Kesimpulannya, mereka selalu main bagus dengan skema apa pun. Saya sangat menghormati Barcelona,” tambah Keller.

Entrenador Barca Pep Guardiola sendiri mengaku gembira dengan hasil yang dipetik anak asuhnya dalam dua pertandingan terakhir.

Sebelumnya, mereka mengalahkan LA Galaxy 2-1 Minggu lalu (2/8). Menurut dia, timnya mengalami kemajuan signifikan. (na)

raksasa Spanyol itu, dia mengemas delapan gol.

Nah, ketika bintang-bin-

tang baru berdatangan ke Real, Hunter pun tersingkir.

Dia bisa dikatakan beruntung akhirnya mendapatkan pelabuhan bernama Milan.

Hanya, sesungguhnya Hunter bukanlah pemain bidikan utama Milan.

Rossoneri - julukan Milan - memang butuh penyerang.

Tapi, nama Hunter tidak ada di urutan pertama. Bukan rahasia lagi bahwa klub kaya Italia itu ngebet memboyong Edin Dzeko, penyerang Bosnia yang membela klub Jerman Wolfsburg. Tapi, upaya Milan gagal. Bidikan selanjutnya adalah Luis Fabiano.

Namun, penyerang Sevilla itu pun gagal diboyong ke San Siro.

Pilihan pun akhirnya jatuh kepada Hunter. Media Italia meyakini bahwa Hunter sesungguhnya bukan pemain yang diinginkan Milan. Dalam beberapa kesempatan sebelum meninggalkan Milan, Ancelotti menyatakan butuh penyerang “berbadan besar” yang kuat dalam bertarung dan membuka pertahanan lawan. Nah, kriteria itu ada pada sosok Dzeko dan Fabiano.(ca)

Masih Perkasa Pemenang atau Pecundang?

OSLO - Ditinggal XabiAlonso ke Real Madrid tidak serta-merta membuat Liverpool lumpuh. Pasukan Rafa Benitez mencatat kemenangan kedua sepanjang rangkaian laga uji coba atas FC Lyn. Bertanding di Ullebaal Stadium, kandang Lyn, Dirk Kuyt dkk tanpa kesulitan menang 2-0.

Dalam laga itu, Andriy Voronin membuktikan bahwa dirinya masih layak menjadi skuad inti Liverpool.

Gol pertama The Reds yang terjadi di menit ke-44 adalah hasil kreasi dia, memanfaatkan umpan dari sayap kanan yang dikirim Ryan Babel. Sedangkan gol kedua adalah sumbangan David Ngog di menit ke-60.

Karena kekuatan lawan jauh di bawah standar timnya, Benitez berani memberikan kesempatan

kepada anak-anak muda. Selain tiga nama di atas, Glen Johnson yang baru dibeli musim panas ini dipasang sejak menit pertama. Dirk Kuyt bahkan diserahi tugas sebagai kapten. Urusan di bawah mistar juga diserahkan kepada kiper kedua Diego Cavalieri.

Sebaliknya, nama-nama besar The Reds seperti Steven Gerrard, Fernando Torres, Albert Riera, Yossi Benayoun, Javier Mascherano, dan Jamie Carragher diparkir. Penjaga gawang utama Pepe Reina bahkan ditinggal di Merseyside. Gerrard dan Macherano baru tampil di pertengahan babak kedua.

Namun, uji coba itu tampaknya cukup memuaskan Benitez. Sebab, tujuan utamanya memberi jam terbang lebih banyak kepada pemain

lapis kedua tercapai. Semua pemain mendapat pelajaran berharga.

Seperti Cavalieri yang harus berjibaku mengamankan gawangnya dari gempuran striker tuan rumah.

Davy Angan dkk memang tak ingin malu di depan 15 ribu pendukung yang memadati stadion. Berkali-kali dia dipaksa melakukan penyelamatan dari sudut yang sangat sulit. Namun, setelah Voronin membuka keunggulan Liverpool, kepercayaan diri deretan pemain pelapis itu semakin meningkat. Apalagi, Benitez mulai memasukkan pasukan inti.

Sayang, kemenangan di Oslo itu meminta tumbal. Winger Albert Reira mengalami cedera engkel kanan. Meskipun tidak serius, dia diperkirakan tidak bisa main dalam beberapa hari ke depan. Padahal,

Liverpool sudah kehilangan Daniel Agger, Martin Skrtel, dan Nabil El Zhar. Dengan Premier League tinggal hitungan hari, mereka tidak bisa menambah jumlah pemain cedera.

Tapi, Benitez mencoba tetap percaya diri. “Engkelnya hanya terkilir. Sama sekali bukan cedera serius. Di laga itu saya memang harus menariknya, tapi bukan berarti dia harus absen di pertandingan berikutnya. Saya hanya bersikap antisipatif,” papar Benitez di situs resmi Liverpool.

Sebaliknya, banyaknya penggawa The Reds yang cedera membuka peluang bagi Voronin dan Ngog.

“Ya, memang ada sisi positif dari itu. Anda lihat sendiri, ada beberapa pemain yang kondisinya sangat bagus,” pungkasnya. (na)

Data Diri

Nama : Klaas-Jan Huntelaar Lahir : 12 Agustus 1983 Kebangsaan : Belanda Tinggi : 186 cm Posisi : Striker

Bergabungnya Klaas-Jan Huntelaar menjadi kabar gembira bagi tifosi Milan. Paling tidak, Milanisti - sebutan tifosi Milan - kini lebih bersemangat menyongsong musim baru setelah kehilangan Kaka yang hijrah ke Real Madrid dan pelatih Carlo Ancelotti yang menyeberang ke Chelsea.

Pertanyaannya, mampukah Huntelaar memenuhi ekspektasi pendukung Milan?

Maklum, jejak karir pemain 25 tahun itu sejatinya tidak terlalu bersinar. Hunter - julukan Huntelaar - hanya dipakai Real selama setengah musim.

Dalam 20 laga bersama klub

Karir Klub 2000-2002 PSV Eindhoven

(1 laga) 2003 De Graafschap

(9 laga) 2003-2004 AGOVV

(35 laga/26 gol) 2004-2005 Heerenveen

(46 laga/33 gol) 2005-2008 Ajax Amsterdam

(92 laga/76 gol) 2009 Real Madrid

(20 laga/8 gol) 2009- AC Milan Karir Timnas 2004-2006 Belanda U-21

(22 laga/18 gol) 2006- Belanda

(23 laga/13 gol) Prestasi Top scorer Piala Eropa U-21 2006 Top scorer Eredivisie Belanda 2006, 2008 FIFA Dutch Striker of the Year 2006, 2007, 2008

14

LFP

sosok

Dua Pengkhianat Dapat Peminat LAZIO berangkat ke Beijing, Tiongkok, tanpa memboyong tiga pilar mereka musim lalu Goran Pandev, Cristian Ledesma, dan Lorenzo De Silvestri. Mereka ditinggal karena dinilai tidak punya komitmen pada Biancoceleste (julukan Lazio).

Bahkan, Presiden Lazio Claudio Lotito menyebut mereka “pengkhianat”. Mereka tidak lagi menjadi bagian dari rencana masa depan Lazio di tangan pelatih Davide Ballardini. Ketiganya telah masuk dalam daftar jual.

Saat ini, Ledesma mulai dikaitkan dengan Chelsea. Il Corriere dello Sport melansir, gelandang asal Argentina tersebut menjadi alternatif Cristian Ledesma bagi Carlo Ancelotti, manajer Chelsea, setelah gagal menggaet Andrea Pirlo dari Milan.

Meski tidak lagi masuk dalam rencana masa depan tim, bukan berarti Lotito bersedia melepas Ledesma dengan harga murah. Lotito memasang banderol 15 juta euro (sekitar Rp 210 miliar, kurs 1 euro=Rp 14.053) untuk Ledesma.

Selain Chelsea, ada beberapa klub Italia yang menyatakan minat, di antaranya AC Milan, Fiorentina, dan Palermo. Yang menjadi penantang serius The Blues (julukan Chelsea) dalam perburuan Ledesma adalah Fiorentina. Bukan hanya Ledesma yang diminati klub lain, “pengkhianat” lainnya, yakni De Silvestri juga tengah jadi bidikan beberapa klub Italia. (ham)

TOTAL FOOTBALL

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

Valencia Tuai Pujian MANCHESTER - Manchester United menutup parade uji coba pramusim dengan manis. Dalam laga persahabatan terakhir sebelum dimulainya musim reguler dini hari kemarin (5/8) Wayne Rooney dkk mengalahkan Valencia di Old Trafford 2-0.

Hasil ini membuat The Red Devils (sebutan MU) kian mantap menatap Premier League maupun Liga Champions.

Dua gol kemenangan MU dicetak di babak kedua. Yang pertama oleh striker utama Wayne Rooney di menit 51, memanfaatkan umpan dari Antonio Valencia. Sedangkan gol kedua diciptakan oleh gelandang gelandang 20 tahun Tom Cleverly di menit ke-73.

Padahal, skuad MU tidak bisa dikatakan sempurna. Mereka tampil tanpa kiper utama Edwin van der Sar yang mengalami patah jari. Namun, Ben Foster diplot sebagai pelapis mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Dengan beberapa kali penyelamatan penting, penampilannya mengesankan pelatih Sir Alex Ferguson. Kemungkinan besar, dialah yang akan menggantikan Van der Sar selama dua bulan ke depan.

Selain Foster, Valencia juga menuai pujian dari Fergie (sapaan akrab Ferguson, Red).

Bagaimana tidak. Dua gol yang dicetak Rooney dan Cleverly itu tidak lepas dari peran pemain yang baru ditarik dari Wigan Athletic seharga 18 juta pounds tersebut.

“Performa Antonio adalah bagian paling

REUTERS/Nigel Roddis

PERSAHABATAN : Pemain Manchester United Michael Owen (kiri) melakukan tembakan ke gawang saat laga persahabatan melawan Valencia di Manchester (5/8).

menarik dari pertandingan tadi malam,” ungkap Fergie seperti dilansir The Sun. ?Dia punya segalanya, gabungan dari power dan kecepatan. Menjadi bagian dari MU adalah tantangan baginya, dan dia bermain penuh semangat pembuktian,? lanjut pria asal Skotlandia itu.

Sebenarnya, sejak awal tim tamu lebih agresif melakukan serangan. Ancaman El Che (julukan Valencia) paling sering dilakukan David Villa, pemain yang kini tengah diincar MU. Terlebih ketika dia mencuri bola dari kaki pemain muda MU Ritchie de Laet di awal babak pertama.

Sayang, tendangan spekulatif Villa jauh dari gawang Foster.

De Laet mencoba membayar kesalahannya dengan mengirim umpan-umpan terobosan ke Rooney. Sayang, tak satupun berbuah gol. Usaha Michael Owen yang baru mulai memanas di pertengahan babak juga tidak mengubah kedudukan. Namun, keputusasaan penyerang MU tak bisa dimanfaatkan oleh anak buah Unai Emery.

Di babak kedua, Fergie dan Emery samasama melakukan perubahan signifikan.

Fergie mengganti Foster dengan Thomasz Kuszczak. Sebaliknya, Emery menarik semua pemainnya, kecuali penjaga gawang Cesar Sanchez. Dengan skuad yang di atas kertas lebih kuat, MU semakin merajalela.

Kemenangan ini cukup untuk dijadikan modal menghadapi Chelsea di ajang Community Shield akhir pekan ini. MU membuktikan lini belakangnya tetap tangguh meski tanpa dua bek andalan Nemanja Vidic dan Wes Brown. Kedua defender tersebut belum bisa tampil saat melawan Chelsea di Wembley nanti.

Posisi Brown kemungkinan bakal diserahkan kepada John O’Shea, sedangkan Johnny Evans akan mengisi posisi Vidic. “Tapi saya tetap berharap mereka fit saat kompetisi dimulai dua pekan mendatang,” ucap Fergie.

Di pekan pembuka Premier League, Red Devils bakal menjamu Birmingham. (na)

METRO SPORT

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

15

Pekan Olahraga Pelajar Daerah

Kejurnas Grasstrack Sintang

Kota Pontianak Juara Umum

Pembalap Bandung dan Balikpapan Siap Tampil

kejutan dengan P O N T I meraih 5 medali ANAK--Pekan emas, 8 perak dan Olahraga Pelajar 7 perunggu. DenDaerah (Popda) gan hasil ini, Kubu yang berlangsung Raya berhak di di Kota Pontianak peringkat 2 klase3-6 Agustus beramen akhir. Semenkhir dengan dinotara Kabupaten batkannya tuan ruSambas harus mah sebagai juara puas di peringkat umum. Dari dua ke tiga dengan cabang olahraga raihan medali seyang dilombakan Utin Kusumawati banyak 3 emas, 1 yakni Renang dan Atletik Kota Pontianak berhasil perak dan 3 perunggu.

Disusul Kabupaten Pontianak meraih 23 medali emas, 14 perak dan 4 medali perunggu. diperingkat ke empat dan KabuSumbangan medali terbanyak paten Sintang diperingkat lima.

Kota Pontianak diperoleh dari Kabupaten Landak, Sanggau, cabang olahraga Atletik seban- Melawi, Sekadau dan Kapuas Hulu yang menjadi peserta teryak 12 medali.

Kabupaten Kubu Raya yang jauh dari Kota Pontianak harus merupakan peserta termuda puas diperingkat 6,7,8,9 dan 10 di Popda tahun ini membuat di Popda tahun ini.

Daftar Perolehan Medali Popda 1. Pontianak 2. Kubu Raya 3. Sambas 4. Kab.Pontianak 5. Sintang 6. Landak 7. Sanggau 8. Melawi 9. Sekadau 10. Kapuas Hulu

23 5 3 2 2 1 1 0 0 0

14 8 1 5 2 3 0 2 2 0

4 7 3 8 2 1 2 2 1 3

Menurut Utin Kusumawati selaku Kadispora Propinsi Kalbar, Pekan Olahraga Pelajara Daerah 2009 merupakan ajang seleksi atlet daerah jelang persiapan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) yang direncanakan berlangsung di Yogyakarta awal Nopember mendatang. (bdi)

Lalui Debut dengan Mudah WASHINGTON - Petenis Amerika Serikat (AS) Andy Roddick tak butuh banyak waktu untuk menunjukkan kesiapan kondisinya. Dia langsung tampil memukau di laga debutnya usai istirahat panjang akibat cedera.

Roddick melaju ke babak ketiga Washington Classic setelah mengalahkan Benjamin Becker (Jerman dengan 6-3, 6-2, kemarin (6/8) WIB. Roddick yang dalam turnamen itu menempati unggulan teratas, hanya butuh 55 menit untuk menuntaskan perlawanan becker. Dia juga mendapatkan delapan ace melawan peringkat ke-47 ATP (Asosiasi Tenis Pria) itu. Selanjutnya, Roddick akan menghadapi rekan senegaranya Sam Querrey yang menyingkirkan Igor Kunitsyn (Rusia) dengan 6-3, 6-4.“Saya melakukan segalanya dengan benar. Secara keseluruhan, pertandingan ini adalah laga pertama yang bagus buat saya,” ujar Roddick seperti dikutip AFP. Selama sebulan terakhir, Roddick harus menjalani masa

pemulihan cedera pinggul kanan. Cedera itu didapatkannya saat menjalani partai final grand slam Wimbledon melawan Roger Federer (Swiss), 5 Juli lalu. Tak hanya merontokkan fisiknya, pertarungan yang berakhir lima set 5-7, 7-6 (6), 7-6 (5), 3-6, 16-14 dalam 4 jam dan 16 menit itu, juga berdampak pada mental bertanding Roddick.“Saya belajar apa yang saya inginkan di lapangan permainan. Saya tak mau terlalu kreatif, saya hanya ingin semuanya berjalan baik. Hanya berusaha dan melakukan hal-hal dasar dengan baik,” ungkapnya.

Tapi, Roddick tak begitu puas dengan penampilannya. Meski mendominasi permainan, dia merasa servis yang dilepaskannya masih jauh dari yang diharapkannya. “Servis saya tak terlalu bagus. Belum mencapai sesuatu yang normal bagi saya. Jika saya merasa ada hal yang harus segera diperbaiki usai istirahat yang panjang, hal itu adalah servis saya,” tambahnya.

Ujian selanjutnya, yaitu melawan Querrey, dianggap Roddick

sebagai ujian yang berat. Pekan lalu, Querrey baru memenangkan Los Angeles Terbuka. Sebelumnya, dia juga menjadi finalis di Newport dan Indianapolis.“Dia sedang berada pada ritme permainannya. Sudah pasti tak akan mudah. Dia punya sebulan yang menakjubkan, sementara saya baru mulai,” terang Roddick.

Sementara itu dari ajang lain, petenis Rusia Maria Sharapova kembali berjuang menemukan permainan terbaiknya. Dia sukses memastikan tiket ke babak ketiga turnamen WTA (Asosiasi Tenis Wanita) Los Angeles (LA) Championships. Kemarin, dia mengalahkan unggulan ketiga Victoria Azarenka (Belarusia) dalam tiga set, 6-7 (4), 6-4, 6-2.

Bagi Sharapova, kemenangan itu menjadi kemenangan melawan petenis dengan peringkat tertinggi usai menjalani istirahat panjang akibat cedera bahu dan operasi pada Oktober 2008.

Azarenka saat ini menempati peringkat kedelapan WTA, sementara Sharapova masih berada di peringkat ke-60. (ady)

PONTIANAK--Ajang pertarungan gengsi untuk memperoleh podium terhormat pada kejurnas grasstrack seri keempat, 8-9 Agustus di Sirkuit Nenak Sintang sepertinya bakal berjalan seru. Pasalnya, dua crosser luar Kalbar siap menantang kemampuan croser lokal. Adalah Firman Cimon asal Jawa Barat (Liger LRT & MRT) dan Bambang Siswanto asal Balikpapan (BOS Pertamax Kalbar) yang siap unjuk kebolehan tersebut.

Manager Liger Racing Team Yauhari Gunawan mengatakan, Firman Cimon merupakan crosser terbaik yang pernah didampinginya. Dirinya mengakui bahwa kehebatan croser satu ini tidak diragukan lagi. Dan itu dibuktikan Firman Cimon mampu menjadi juara nasional grasstrack tahun 2008 lalu di Pondok Cabe jakarta. “Di even tingkat provinsi Jawa Barat beberapa waktu lalu, Cimon juga mampu menjadi jawara,” katanya.

Dia mengatakan, meski baru pertama kali hadir di Kalbar, namun, dirinya mengakui para crosser Kalbar juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Sebab, selama ini IMI Kalbar

Budianto/Pontianak Post

TARGET JUARA: Tim Liger LRT-MT dan tim Pertamax siap rebut juara umum di Kejurnas Grasstrack Sintang.

terus menggelar kejuaraan secara berkesinambungan. Sehingga membuat para crossernya berpacu untuk memperoleh prestasi.

Pada kejurnas ini Bambang Siswanto akan

turun di kelas 2 dan 4 tak, bebek campuran serta Spesial engine prestasi. sementara Firman Cimon tampil dikelas campuran dan SE prestasi. (bdi)

SMAN 4 dan SMPN 9 Sandingkan Gelar PONTIANAK-SMAN 4 dan SMPN 9 Pontianak tampil memukau dengan menyandingkan dua gelar juara di nomor putra dan putri. Itu diperlihatkan pada final kejuaraan bolavoli yang digelar Dispora Kota Pontianak, Rabu (5/8) di lapangan bolavoli SMPN 12 Pontianak. Tim putra SMAN 4 berhasil menumbangkan SMAN 5 dengan skor 3-0.

Sementara tim putri SMAN 4 berhasil mengalahkan SMKN 3 Pontianak juga dengan skor 3-0.

Untuk SMP, juara pertama direbut tim putra SMPN 9 setelah mengalahkan SMPN 5 dengan 3-0. Tim putri SMPN 9 juga sukses menaklukan SMPN 12 dengan 3-1.

Menurut Kasi Olahraga Masyarakat Di-

spora Pontianak Ismul Azham kegiatan ini merupakan program Dispora Kota Pontianak setiap tahunnya untuk mencari bibit atlet voli berpotensi. Kegiatan ini diikuti empat sekolah di tingkat SMP dan SMA. Minimnya sekolah yang ikut tentunya sangat disayangkan, karena jumlah atlet yang terpantau hanya sedikit. (bdi)

Sepak Bola Harus Ikut JAKARTA- PSSI bersikeras kalau tim nasional (Timnas) sepak bola Indonesia harus diberangkatkan ke SEA Games XXV/2009.

Apapun alasannya induk organisasi sepak bola nasional itu tidak ingin Timnas sepak bola ditinggal. Sikap itu meluncur dari PSSI sebagai respon atas pernyataan Komandan Pelatnas SEA Games XXV. Sehari sebelumnya, Komandan Pelatnas SEA Games XXV Djoko Pramono menyebutkan bahwa KON/KOI hanya akan mengirim sekitar 150 atlet. Dana yang terbatas menjadi alasannya. Karena itu, mereka akan lebih selektif dalam memberangkatkan atlet.

Hanya yang berpotensi mendapat medali yang diberangkatkan. Cabang dengan banyak atlet dan potensinya meraih medali tipis, tidak

bakal diberangkatkan.

Meski tidak disebutkan secara transparan, sepak bola jelas menjadi salah satu sasaran tembak. Sepak bola hanya memperebutkan satu medali emas, tapi butuh minimal 18 pemain. Selain itu, prestasi sepak bola Indonesia di SEA Games juga minim. Emas terakhir diraih pada SEA Games 1991. Pada SEA Games 2007 lalu, sepak bola justru sudah tersisih di babak penyisihan grup.

“Memang prestasi sepak bola di SEA Games sebelumnya tidak terlalu bagus.

Tapi, sepak bola tidak boleh diremehkan.

Timnas U-23 tetap harus diberangkatkan,” kata Hamka B Kady, wakil ketua Badan Tim Nasional (BTN), kemarin.Hamka menegaskan bahwa terlalu naif jika sampai Timnas

U-23 tidak tampil di SEA Games edisi kali ini. PSSI menganggap akan terasa tidak afdol keikutsertaan Indonesia tanpa sepak bola.

“Sepak bola itu olahraga yang paling digemari. Jadi, apapun alasan dan keadaanya, Timnas U-23 harus tetap diberangkatkan.

Apalagi, KON/KOI kan sudah membiayai pelatnas sepak bola,” sebut Hamka.

Asal diberangkatkan, bagi PSSI berapapun kuota yang diberikan KON/KOI, mereka tidak terlalu masalahkan. Asalkan kuotanya tidak kurang dari kebutuhan sebelas pemain utama dan sekitar tujuh pemain cadangan.

“Kami akan terima kuota yang mereka jatah. Kalau kami merasakan kurang, kami akan memberangkatkan tambahannya dengan biaya PSSI,” tegas Hamka. (fim)

16

Memilih

Aksesori

Sesuai Zodiak

Zodiak atau ramalan bintang sering menjadi bahan obrolan. Terutama bagi para cewek yang selalu update dengan ramalan bintang. Ternyata, zodiak tidak hanya mampu meneropong masa depan. Tapi, juga bisa dijadikan acuan dalam memilih aksesori. Mulai warna, bentuk, hingga jenis yang cocok. XGaul kali ini membaginya khusus buatmu.

Pontianak Post - Jumat 7 Agustus 2009 Yang pertama, buat pemilik zodiak Aries.

Zodiak dengan lambang kepala kambing itu terkenal dengan sense of art-nya yang baik. Pilih aksesori yang mampu membuat kelebihanmu itu makin menonjol. Misalnya, batu emerald. Atau, aksesori yang punya aura mendinginkan dengan warna biru atau hijau segar.

lambang cewek kembar tersebut memang sangat open minded.

Aksesori paling cocok tentu saja yang bisa membuat rasa percaya diri kamu semakin keluar. Aksesori zaman Victorian yang klasik dan elegan tentu paling pas dengan karakter kamu. Bentuknya yang cewek banget bisa jadi pilihan tepat. Pilih warna perak atau silver untuk memancarkan aura feminin kamu.

Kedua, a d a Ta u rus. Zodiak yang mengandung banyak unsur tanah itu merupakan pr i badi yang konservatif. Aksesori yang cocok bagi si simpatik adalah yang terbuat dari batu ruby sederhana. Warna merah bisa jadi andalan.

Next, Cancer. Salah satu zodiak yang bernaung dalam elemen air itu sangat imajinatif. Cewek Cancer terkenal dengan daya empatinya yang kuat. Sentuhan aksesori catchy sangat pas untuknya.

Warna andalan, pilih yang gelap seperti abu-abu dan hitam.

Selanjutnya, ada si feminin Gemini. Zodiak dengan

Lalu, ada Leo yang glam. Bagi Leo, aksesori paling pas adalah yang eksk-

lusif dan long lasting. Diamond salah satunya. Tapi, bukan berarti harus asli lho. Akali dengan aksesori yang memakai batu berkilau seperti itu. Pilih warna putih sebagai andalan.

Untuk Virgo yang trendi, pilihan aksesori paling up to datelah yang paling pas buat kamu.

Soal pilihan warna, gold yang saat ini lagi in adalah pilihan tepat.

Cewek Libra yang penuh pertimbangan cocok dengan pilihan aksesori klasik.

Misalnya, aksesori dengan aksen mutiara. Warna putih pada mutiara bisa memancarkan pesona Libra.

Kepribadian Scorpio yang cerdas dan berintuisi tinggi akan semakin ter-

pancar lewat aksesori yang terbuat dari emas putih. Sebab, aksesori jenis itu mampu meningkatkan rasa percaya dirinya.

Sementara itu, sikap Sagitarius yang selalu optimistis paling sesuai dengan karakter aksesori yang cantik dan anggun. Sebab, bentuknya yang memukau pasti dapat menambah pikiran positif dalam dirinya.

Capricorn yang tenang paling pas dengan aksesori kalem. Seperti warna-warna tanah dan netral. Saat memilih model, ambil yang tidak terlalu ramai.

hal yang berbau romantis pasti sangat menarik. Untuk itu, pilih aksesori dengan bentuk serta warna yang bisa membangkitkan sense romantis dalam dirimu.

Misalnya, kalung berbandul hati dan semacamnya.

Last, ada Aquarius yang supel.

Kamu yang berada dalam naungan zodiak itu sangat cocok dengan aksesori yang fun. Misalnya, motif skulls yang sedikit garang. Pilih warna hitam sebagai pembangkit semangat. (det/Efashion)

Bagi Pisces yang sensitif, hal-

kuis

Capricorn

Katanya nih, setiap orang pernah bereinkarnasi, yaitu pernah jadi orang lain di kehidupan masa lalu. Kalaupun iya, kira-kira kita dulu jadi siapa ya?

Ssst... ini cuman buat iseng, loh!

Jika Anda mengalami masalah di tempat kerja, sebaiknya selesaikan dengan baik-baik. Keadaan akan membaik jika Anda bisa konsentrasi pada pekerjaan. Keuangan ada masalah. Asmara berjalan seperti biasanya. Kesehatan tak ada gangguan, hanya saja, kurangi makanan berlemak. Hari baik Senin.

Angka bahagia 4-6.

Aquarius Keadaan usaha Anda makin membaik. Mengapa tidak membantu orang yang membutuhkan pertolongan? Keuangan hati-hati dengan pengeluaran yang tak terduga. Kesehatan tak ada gangguan yang serius. Asmara mengapa diteruskan kalau tidak bahagia? Hari baik Kamis. Angka bahagia 6-5.

Buatlah rencana masa depan dengan baik. Jangan dibiarkan hari-hari berlangsung begitu saja tanpa arah. Keuangan jangan mengentengkan hari esok, berhematlah. Kesehatan jaga stamina, kondisi menurun.

Asmara yang penting jaga supaya tetap saling percaya. Hari baik Jumat.

Angka bahagia 9-2.

Aries Setiap orang berhak untuk hidup bahagia. Kalau ada masalah jangan dibuat mengambang. Berbuatlah sesuatu demi kebaikan bersama. Keuangan bisa diharapkan adanya pemasukan tak terduga. Kesehatan baik-baik saja. Asmara bisa ada perubahan besar minggu ini. Hari baik Senin. Angka bahagia 8-5.

Taurus Minggu ini usaha Anda cukup lancar. Peruntungan juga cukup bagus, hanya saja, jangan terlalu memaksakan kehendak. Keuangan lumayan lancar, ada pemasukan. Kesehatan banyak istirahat saja. Asmara tak perlu disesali yang telah terjadi. Hari baik Jumat. Angka bahagia 5-3.

Gemini Dalam beberapa hari mendatang, Anda akan disibukkan oleh hal-hal sepele. Kerjakan saja semua tugas dengan baik. Keuangan cukup baik, tapi tetaplah hemat. Kesehatan bisa ada gangguan di bagian pinggang. Asmara segeralah membuat keputusan. Hari baik Kamis. Angka bahagia 7-2.

Cancer Tak perlu berkecil hati jika yang diharapkan tidak sesuai dengan kenyataan. Mengapa Anda tidak mencoba yang lain? Keuangan stabil, keluar masuknya masih seimbang. Kesehatan baik, biasakan olah raga. Asmara selesai satu masalah, jangan buat masalah lain. Hari baik Selasa. Angka bahagia 9-1.

MODEL: citra (sanggar lamoda) / fotografer: bearing / lokasi: studio teknik foto ii gajahmada

Pisces

kencan impian. c. Memberikan lukisan diri kita ciptaan cowok itu. d. Menghadiahkan perhiasan atau baju bermerek.

8

Seandainya bisa memilih, t-shirt dengan tulisan apa yang pasti kita beli : a. “I’m a Good Girl.” b. “Let’s have fun with me o. “Independent Girl.” d. “Queen of the Universe.”

9

Kita terjebak macet dalam bus. Kebetulan penumpang di sebelah kita adalah cowok yang tampangnya lumayan seram.

Reaksi kita : a. Menunduk dan berusaha terus-terusan melihat ke jendela. b. Memakai walkman dan baca majalah c. Cuek dan menampakkan wajah galak. d. Turun dari bus dan naik taksi.

Leo Jangan tergesa-gesa pindah haluan. Bertahanlah untuk beberapa hari ini untuk melihat perkembangan lebih lanjut. Keuangan kurang begitu menguntungkan. Sebaiknya juga tidak melakukan pinjaman dalam jumlah besar.

Kesehatan tak ada masalah. Asmara jangan terbawa arus. Hari baik Sabtu.

Angka bahagia 4-9.

Virgo Minggu ini usaha berjalan bagus. Hanya saja, jangan lakukan berspekulasi meski keberuntungan Anda sedang bagus-bagusnya. Keuangan akan banyak pemasukan tak terduga untuk keluarga Anda. Kesehatan mudah sakit kepala. Asmara jangan mengecewakan perasaannya. Hari baik Minggu.

Angka bahagia 6-9.

Libra Pekerjaan menumpuk bisa membuat pikiran ruwet. Oleh karena itu, jangan menunda pekerjaan. Kondisi keuangan kurang baik, sebaiknya perketat pengeluaran. Kesehatan cenderung menurun, hindari jangan sampai stress. Asmara jangan bersikap malu-malu kucing. Hari baik Senin, Angka bahagia 7-5.

Scorpio Jangan bersikap plinplan. Usahakan menghormati keputusan yang telah Anda buat sendiri. Selain itu, jangan mudah terpengaruh omongan orang lain. Pengeluaran banyak, oleh karena itu pikir panjang sebelum membeli sesuatu. Kesehatan kurang baik. Asmara memesona. Hari baik Jumat.

Angka bahagia 2-6.

Sagitarius Bisa ada sedikit masalah di tempat kerja Anda. Sebaiknya jaga diri dan jangan bikin situasi tambah keruh. Usahakan jangan terlibat di dalamnya.

Yang terpenting, kerjakan tanggung jawab sebaiknya. Keuangan kurang stabil. Kesehatan baik. Asmara perlu saling terbuka. Hari baik Minggu.

Angka bahagia 2-7.

MABES

x -presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

1

Saat teman curhat karena lagi diputusin, apa yang kita lakukan : a. Menghiburnya dengan membelikan kue kesukaan si teman. b. Mengajaknya nonton film komedi. c. Memompa semangatnya. d. Mengajaknya belanja buat menghilangkan stres.

2

Istilah yang tepat untuk menggambarkan diri kita : a. Lembut dan penyayang. b. Humoris dan senang have fun. c. Mandiri dan pemberani. d. Anggun dan fashionable.

3

Pacar ngambek dan melancarkan aksi tutup mulut. Reaksi kita : a. Minta maaf dan mengajak baikan. b. Melontarkan lelucon yang membuatnya tertawa. c. Membiarkan dia sendirian dan berharap dia akan menegur kita duluan. d. Meminta teman untuk membujuknya buat

4

Teman selalu datang pada kita ketika : a. Butuh tempat curhat. b. Mau bergaul dan bersenangsenang. c. Minta nasihat. d. Perlu saran tentang fashion dan make up.

5

Dengan rasa bersalah, sahabat mengaku menghilangkan buku kesayangan

Kalau jawaban kita kebanyakan: kita. Apa yang akan kita lakukan : a. “Hm... enggak apa-apa, kok. Lagipula aku sudah berkali-kali baoa buku itu.” b. “Untung kamu jujur. Sekarang, kamu cukup beliin aku buku baru supaya kita bisa ketawa bareng lagi.” c. “Pokoknya, kamu harus ganti!” d. “Aku kecewa sama kamu. Tolong ganti dengan yang terbaru. Oya, maaf, nih, kayaknya kamu sudah merusak kepercayaanku.”

6

Gara-gara telat, guru menghukum kita mengepel aula bareng adik kelas lain yang juga terlambat. Tindakan kita : a. Segera mengambil pel dan melakukan perintah guru. b. Mengepel sambil becanda sama adik kelas. Hitung-hitung nambah teman. c.

Berusaha membela diri pada guru dengan mempertegas alasan telat karena jalanan macet. d. Pura-pura melaksanakan hukuman. Begitu guru lengah kita cuma duduk-duduk dan membiarkan adik kelas yang mengepel.

7

Ketika pacara sadar telah berbuat salah, apa yang sebaiknya dilakukan pacar buat meluluhkan kita : Mengirim bunga dengan kartu romantis.

Mengejutkan kita dengan merancang acara

A. Dayang

Kita tipe cewek pengabdi setia. Kalau ada orang yang kesulitan pasti kita berusaha membantu. Kita bahkan rela mengorbankan diri sendiri. Jadi, kemungkinan besar, di jaman dulu, kita adalah dayang kerajaan. Dayang cantik yang meladeni raja dan ratu. Super duper baik hati dan sangat penurut!

B. Joker

Hobi kita yang utama: tertawa dan bikin orang lain tertawa juga. Kita enggak mau stres gara-gara satu masalah.

Pokoknya, solusi semua problem adalah menemukan sisi humor di dalamnya! Enggak heran, banyak orang senang berteman dengan kita. Sepertinya, sejak dulu kita pun suka menghibur orang. Di dunia kerajaan, kita adalah si joker, cewek-cewek pendamping permaisuri yang senang melucu. Berkat kita, kerajaan selalu diwarnai keceriaan.

C. Ksatria

Pendekar yang gentar dan pantang menyerah. Itulah kita di masa lalu. Seperti Xena the Warrior Princess itu, Iho. Sifat pendekar masih membekas dalam diri kita hingga sekarang. Kita termasuk cewek yang senang menaklukkan tantangan, Banyak orang salut sama keberanian dan kemandirian kita ini. Tapi, jangan galak-galak, ya? Serem, tauk, he he.

D. Ratu

Sebagai seorang ratu, kita sangat menyukai kemewahan. Dandanan kita selalu trendi dan “mahal.” Begitu pula dengan keadaan kita saat ini. Sifat lain yang masih tersisa adalah kebiasaan kita yang senang memimpin.

Kita enggak mau jadi pengikut, sebisa mungkin harus memerintah. Awas, jangan kelewatan. Nanti teman-teman pada kabur, Iho. (*/kw)

e-mail: redaksi@x-presi.com

Pontianak Post l Jumat 7 Agustus 2009 Titi Kamal

&

show

BANYAK beredar dan penjualan kosmetik palsu ternyata diakui oleh artis cantik Titi Kamal.

Menurut istri Christian Sugiono ini, pun semakin berhati-hati saat menggunakan kosmetik yang sembarangan banyak dijual itu.

“Aku memang selalu hati-hati dalam menggunakan kosmetik.

Biasanya aku nggak mau begitu saja menerima tawaran atau iklan kosmetik yang nggak jelas.

Soalnya ini kan masalah kulit kita juga,” kata Titi saat ditemui di Plaza FX, Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu. Soal perawatan kecantikan, wanita yang akrab disapa Tikam itu menceritakan jika dirinya banyak didukung oleh beberapa produk kecantikan. Tak salah jika dalam pengeluaran budget, Titi terbilang agak beruntung.

“Ya untungnya karena banyak mendapatkan produk yang kita bintangi sehingga gratis.

Maklum saja setiap bulannya memang selalu di-support oleh produk yang dibintangi,” ujar Tikam. (kp/mai/boo)

Wapadai Kosmetik Palsu

Selebritas

17

Java Rockin’land, Woodstock Indonesia

100 Grup Band Manggung di Ancol KURANG lebih 89 band asal tanah air, ditambah tak kurang dari 10 grup internasional mulai dari Mr Big, Vertical Horizon, Third Eye Blind dan sebagainya, siap tampil dalam festival musik rock akbar tahun ini, Java Rockin’land (JRL) 2009. Lewat penampilannya, mereka bakal memanjakan puluhan ribu penonton, sekaligus menghangatkan Pantai Karnaval, Ancol, Jakarta, sepanjang 7-9 Agustus mendatang.

Kepastian akhir sekaligus antusiasme besar terhadap pelaksanaan event ini, terasa sekali dalam sesi konferensi pers JRL 2009, yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (5/8) sore.

Antusiasme yang disampaikan baik oleh pihak penyelenggara dari Java Festival Production (JFP) itu, juga ditunjukkan oleh sebagian performers yang sempat hadir, berikut para wartawan yang bakal meliput.“Kami merasa sangat excited saat ini. Agak sedikit nervous juga mungkin. Tapi yang jelas kami bangga dengan event yang sebentar lagi akan memasuki hari-H pelaksanaan ini,” ungkap Paul Dankmeyer, Program & Artistic Director JFP. “Ya. Kita pastikan, event ini akan digelar sesuai rencana, dengan lineup performers sebagaimana yang sudah kita umumkan sebelumnya, dan mudah-mudahan bakal sukses sesuai harapan,” tutur Chairman JFP, Peter F Gontha pula, saat mengawali pemaparannya. “Memang, dalam be-

MANGGUNG: Third Eye Blind siap ke panggung Java Rockin’land.

berapa hari belakangan, banyak rekan wartawan yang bertanya kepada saya, terutama menanyakan satu hal, ‘Rame gak?’Ya, kalau bisa saya sampaikan, sejauh ini dari data yang kita punya, sudah sekitar 32 ribu lebih yang membeli tiket untuk event ini, untuk hari Jumat, Sabtu, maupun Minggu,” ujar Peter pula.

Kendati baru pertama kali digelar, harapan sekaligus keyakinan bahwa event JRL 2009 ini bisa berlangsung sukses, tampaknya memang dirasakan baik oleh panitia maupun para penampil di festival ini. Peter misalnya, mengungkapkan bahwa ia terus terang berharap kalau event ini dapat terus berlangsung dan kelak menjadi semacam Woodstock (Rock Festival)nya Indonesia. Apa yang disampaikan

Peter itupun diamini oleh sejumlah artis yang sempat hadir di sesi jumpa pers tersebut. Bimbim dari Slank misalnya, mengaku juga berharap banyak atas event ini untuk ke depannya. “Ya, mudah-mudahan memang, ini bisa menjadi semacam embrionya-lah, bagi event semacam Woodstock-nya Indonesia, yang bakal terus berkembang go international nantinya” katanya.

Antusiasme dan perasaan semangat untuk tampil di panggung JRL 2009, juga ditunjukkan oleh beberapa grup asal mancanegara yang hadir. Beberapa kali misalnya, Bagga Bownz dari Belanda memperlihatkan semangatnya dengan berseru, “Yes, we’re excited!” Demikian juga dengan kelompok Renaissance Blvd asal AS.(ito/jpnn)

HALO PUBLIK

18

Pontianak PostPost Jumat 7 Agustus 2009 Pontianak Rabu 3 Mei 2008

Siswa Dihukum Bawa Batako Kota Kabut Saya tidak setuju dengan perlakuan salah satu SMU di Kecamatan Jawai yang menyuruh siswa terlambat datang membawa batako. Tolong ditinjau apakah SMU tidak punya dana untuk membeli batako atau hanya untuk menyakiti siswa. Setahu saya, pergi ke sekolah itu yang harus dibawa adalah buku dan bukannya batako. (081352542879)

Syukuri ‘Nikmat’

Parit Serdam Kepada pemerintah, khususnya Satpol PP, kapan parit Serdam dibersihkan dari kios-kios liar diatas parit?

Sampah di parit sudah semakin banyak, karena tertahan tiang kios liar. Air pun sudah bau comberan. Tolonglah tindakan tegasnya, jangan hanya sesaat saja. Tunjukkan kalau pemerintah punya niat untuk membangun kota bersinar. (081256561133)

Jalan Tidak Kurapan Pontianak ini kota atau desa sih? Jalan pada hancur semua. Kalah dari daerah lain yang jalannya mulus dan tidak kurapan.

(085245713456)

Aku tertawa tapi berlinang air mata juga membaca Halo Publik beberapa hari ini.

Persoalan kita sama, karena hak dan kebutuhan kita tidak diberikan, yakni pasokan air dan listrik. Semoga kita semua mendapat solusi untuk mengatasi ini semua, walau kadang manas gak. Tapi gimanapun kita harus mensyukuri apa yang kita terima pada hari ini. Subhanallah.

(081345220459)

Nyaman di Kampung HIDUP di kota lebih sulit daripada di kampung. Listrik padam terus, air ledengnya asih, mau ngapain aja susah.

Bagaikan kerakap hidup di batu, hidup segan mati tak mau. (085280488963)

Kepada Yth Gubernur dan Walikota Pontianak, tolong tunjukkan motto pemerintah menjadi Pontianak sebagai kota Bersinar dan bukannya kota kabut yang diselimuti kabut asap dimana-mana.

Tolong semua pelakunya ditangkap, jangan hanya janji saat kampanye saja.

(085252115588)

lagi pungutan apapun mulai dari masuk sampai proses belajarnya berjalan.

Pakaian pun ditanggung oleh Pemkab, demikian juga buku dipinjamkan langsung oleh Pemkab. Sedangkan untuk kesehatan, Puskesmas Sukadana sudah mulai dioperasikan untuk melayani pasien 24 jam, menyusul puskesmaspuskesmas lainnya seiring rencana dijadikan sebagai medical center tersebut.

Pelayanannya juga tidak dibebankan sepeser pun.

M. Zeet Hamdy menyatakan pendidikan dan kesehatan gratis itu belum layak diterapkan di Kayong Utara, namun ternyata sampai sekarang program itu secara nyata berdampak bagi masyarakat KKU yang tidak terbebani lagi dengan segala jenis biaya pendidikan dan tidak terbebani lagi dengan biaya pelayanan kesehatan. Maka dengan segala keterbatasan yang harus terus diupayakan diperbaiki, sudah selayaknya program seperti ini mendapatkan support, bukan malah dikerdilkan.

Persoalan tidak akan ada guru dari luar yang mau mengajar di Kayong Utara, karena semuanya serba gratis, anekdot ini juga keliru, sesat berfikir dan malah mengkerdilkan peran

guru yang mau mengabdi, karena seakan-akan pendidikan dipandang seperti hendak mencari keuntungan saja melalui pungutan-pungutan atas nama pendidikan. Pendidikan gratis bukan berarti guru minim pendapatan, malah tentunya akan beriringan dengan upaya peningkatan kesejahteraan guru sebagai dampak ikutan dari program tersebut. Hal ini juga menjadi ajang guna membuktikan komitmen para guru untuk mengabdikan hidup pada

Kesehatan Pelajar Saran, tolong dong kepada Dinas Pendidikan lebih memperhatikan lagi pelajar-pelajar di Pontianak ini, terutama dalam hal kesehatan. Mengingat di masa kabut asap semakin menebal tiap harinya. (085245922558)

Oknum Pemeras

Plang Proyek Halo Pontianak Post yang makin cerdas, saya selaku masyarakat awam mau menyampaikan kepada Badan LH Kabupaten Pontianak, mana plang proyek fisik dari proyek pagar kantor? Biar ada kejelasan kapan mulai dan selesainya, serta berapa biaya dan sumber dana. Ini semua untuk kontrol masyarakat serta aparat, jadi tidak terkesan diam-diam. (081257174018)

Jalan Sagatani Berbatu Kepada pemerintah tolong perbaiki Jalan Sagatani.

Jalan ini bukan lagi jalan aspal, tapi sudah jalan batu.

Kalau musim kemarau, debu beterbangan. Dan kalau musim hujan, lubang berisi air seperti sumur. Akibatnya banyak pelajar dan karyawan yang melewati jalan rusak

Kritik Pernyataan M. Zeet Ungkapan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PW NU) Kalbar, M. Zeet Hamdy Assovie yang menilai Pemkab Kayong Utara keliru menerapkan pendidikan dan kesehatan gratis di awal terbentuknya Negeri Bertuah ketika Pelantikan PC NU Kayong Utara merupakan ungkapan yang tak tepat. Ungkapan yang menilai bahwa penerapan pendidikan dan kesehatan gratis keliru dilakukan di Kayong Utara yang notabene baru terbentuk, karena memiliki berbagai keterbatasan fasilitas dan sumber daya tenaga pendidik, merupakan ungkapan yang dilandasi logika berfikir sempit. Padahal upaya pendidikan dan kesehatan gratis di KKU jelas merupakan upaya pemenuhan hak-hak dasar masyarakat yang dapat dilakukan beriringan dengan penyediaan fasilitas dan penyediaan tenaga pendidik dan tenaga medis.

Apa yang dilakukan di KKU harusnya patut diapresiasi, apalagi sebagai kabupaten yang terhitung baru. Ketika upaya mewujudkan pendidikan dan kesehatan gratis tampak mulai terimplementasikan di KKU, para siswa dari sekolah dasar hingga SLTA selama dua tahun terakhir sudah tidak dibebankan

tersebut menjadi terlambat sampai ke tujuan. Belum lagi terjadi beberapa kecelakaan karena kondisi jalan yang rusak. Mohon kiranya bisa diperbaiki segera.

(085245315494)

pengembangan SDM anak bangsa.

Jadi, penerapan kebijakan pendidikan murah nan gratis dan kesehatan gratis sejatinya harus disupport, termasuk dengan mendorong agar pemerintah terus berupaya menyediakan fasilitas pendidikan dan kesehatan yang terjangkau dan menyediakan tenaga pendidik dan tenaga medis yang siap sedia untuk terjun berjuang ditempatkan di mana saja (bukan yang hanya mengejar status PNS kemudian numpuk di daerah perkotaan). Sekaligus juga dengan mendorong agar pemerintah menjalankan agenda lain yang mendukung seperti agenda sosialisasi secara massif kepada masyarakat untuk memanfaatkan secara optimal pelayanan publik ini dan sosialisasi massif untuk mengubah pola pikir yang menganggap enteng pendidikan, dan menanamkan pola pikir baru kepada para orang tua bahwa pendidikan itu penting terutama bagi masa depan anak-anak mereka, demikian juga di bidang kesehatan.

Rudy Handoko Warga KKU & Pegiat Lembaga Studi Sosial & Demokrasi (eLSSiDe).

Lapor pak polisi, di Jalan Budi Utomo sampai dengan Adisucipto, ada oknum yang memeras korbannya dengan alasan kita menyenggol motor pelaku. Kemudian korban diperas. Tolong dong ditindak, dan pelaku sering mengincar korbannya perempuan.

(081345212389)

Sumbangan Agustusan Mana sih yang jelas, kok sumbangan buat 17 Agustusan banyak banget. Sepertinya ini pungli terselubung.

Tolong dong pak RT tertibkan, gimana mau ngasih, kalo modelnya seperti ini. (085245931992)

Karya Bakti Mahasiswa Paloh Sehubungan dengan kegiatan tahunan dari Ikatan Solidaritas Mahasiswa Paloh (ISMAPAL) dan dengan merayakan HUT RI ke- 64, yang didasari niat yang suci dan mengharap ridho Allah SWT, kami dari Ikatan Solidaritas Mahasiswa Paloh dan Forum Pemuda Perbatasan (FPB) Kab. Sambas. Akan melaksanakan kegiatan sosial yang dikemas dalam suatu paket kegiatan yaitu Kegiatan Karya Bakti Mahasiswa Paloh (KBMP) IV, dan kegiatan tersebut Insya Allah akan dilaksanakan pada tanggal 13-18 Agustus yang berlokasi di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas. Adapun jenis kegiatan yang akan kami laksanakan yaitu Seminar HIV/AIDS, promosi pariwisata perbatasan, anjangsana pendidikan, Upacara Proklamasi Kemerdekaan, Perlombaan dan Pertandingan.

Kemudian ada juga bakti sosial, pengobatan gratis dan malam keakraban.

Adapun tujuan dari kegiata Karya Bakti Mahasiswa Paloh yang ke-IV ini yaitu membangun masyarakat Sambas khususnya Kecamatan Paloh yaitu di daerah perbatasan untuk mampu melihat dan mengenal potensi yang mereka miliki, mempererat tali persaudaraan antara mahasiswa dan masyarakat Kecamatan Paloh. Dan dengan melakukan Upacara Proklamasi Kemerdekaan RI ini, kami ingin menumbuhkan kembali semangat perjuangan yang ada di daerah perbatasan, dan menumbuhkan rasa cinta kepada NKRI. Sehingga bisa menjadi penyaring akan pengaruh budaya dari Negara luar. Demikian kegiatan yang akan kami laksanakan, mohon kiranya doa dari pembaca yang budiman agar kegiatan kami ini terlaksana sesuai dengan harapan kita bersama. Amin.

Ketua KBMP IV 2009, Joni Anwar.

OPINI

Pontianak Post Rabu Jumat3 7Juni Agustus Pontianak Post 2008 2009

19

Dahsyatnya Pahala “Menghijaukan”

Editorial

Mari Kita Selamatkan KPK

DI era reformasi ini ada dua hal yang sering kita banggakan di bidang hukum. Pertama, Mahkamah Konstitusi (MK) yang hingga saat ini mampu menjadi benteng hukum yang memuaskan hampir semua pihak. Kedua, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mempunyai sikap lebih galak daripada lembaga “konvensional” Kejaksaan Agung atau Polri. Kehebatan MK dan KPK membuat kita tidak malu lagi menjadi warga Indonesia.

Kita bahkan tidak segan-segan memamerkan kinerja mereka kepada orang asing yang mulai memuji kemajuan Indonesia dalam penerapan hukum. Sungguh, itu sebuah kebanggaan.

Tapi, kini satu di antara dua lembaga itu, yakni KPK, berada dalam posisi bahaya. Ada sinyal yang menyebutkan bahwa KPK perlu diselamatkan. Yakni surat Ketua (nonaktif) KPK Antasari Azhar yang membeberkan adanya skandal suap yang melibatkan rekan-rekannya yang kini mengendalikan KPK. Memang, tuduhan Antasari tersebut belum tentu benar. Tapi, itu persoalan serius, bahkan sangat serius. Apalagi Antasari sudah melaporkan dugaannya itu kepada polisi. Tidak dapat kita bayangkan dampaknya andai surat pengakuan Antasari yang diberi judul Testimoni itu ternyata benar. Antasari menduga ada suap yang melibatkan pimpinan PT Adaro dan para petinggi KPK. Lepas dari benar atau tidaknya tuduhan itu, kasus tersebut harus dituntaskan. Jangan sampai kepercayaan publik yang begitu tinggi kepada KPK menjadi tergerus. Sampai saat ini, kinerja KPK masih terbilang relatif memuaskan. Kita bangga akan langkahnya yang bernyali tinggi menangkap sekaligus menahan Aulia Pohan, besan presiden yang sedang berkuasa.

Kita juga bangga akan kerja KPK yang tidak segan-segan menangkap mantan Kapolri Rusdihardjo. Kita juga bangga akan tindakannya yang dapat membuat sejumlah menteri, gubernur, bupati, dan wali kota yang masih berkuasa maupun pensiun meringkuk di tahanan karena kesalahan masing-masing. Itu semua pengalaman yang tidak mungkin terjadi di era Orde Baru dan sejumlah negara otoriter.

Kinerja-kinerja itu membuat KPK menjelma menjadi lembaga yang menakutkan bagi para koruptor, sekaligus membanggakan bagi orang-orang yang mendambakan pemberantasan korupsi.

KPK sekaligus juga lembaga tempat kita menggantungkan harapan. Tentu bangsa Indonesia tidak ingin kehilangan kebanggaan dan harapan itu. Kita harus menghadang upaya-upaya yang melemahkan KPK. Testimoni Antasari harus diusut secara tuntas sehingga diketahui benar atau tidaknya. Kalau memang ada pimpinan KPK yang terlibat, kita harus menggantinya dengan sosok yang punya komitmen tinggi untuk memberantas korupsi.

Bila ternyata pernyataan Antasari fitnah, publik juga harus tahu agar kita tidak kehilangan kepercayaan kepada KPK. Sekali lagi, kita tidak ingin KPK kerdil karena masih banyak koruptor yang berkeliaran. (*)

gagasan

Perlu Migrasi Akademik

Telah terbukti, perguruan tinggi (PT) menjadi penyumbang terbesar bertambahnya jumlah pengangguran di Indonesia. Padahal, secara keilmuan, yang diajarkan di PT tak perlu disangsikan.

Karena itu, yang diperlukan adalah suatu tempat yang di sana mereka bisa mengamalkan ilmu yang telah didapatkan.

Untuk memecahkan masalah tersebut, saya menyampaikan usul agar pemerintah mewajibkan para lulusan PT untuk dipindahkan dan dipekerjakan ke pulau-pulau di luar Jawa. Anggap saja migrasi itu sebagai praktik kerja lapangan (PKL) kedua yang disertai adanya batasan waktu, misalnya lima tahunan.

Kondisinya akan lebih baik apabila para lulusan PT tersebut mau menetap di tempat yang baru itu untuk mengurangi kepadatan penduduk di kota besar.

Pojok

Rifkul Uswati.

Asap Ganggu Fungsi Otak *Itu cuma salah satunya …

Perlu Bom Air dan Hujan Buatan *Habisnya udah terlalu lama sih…

Pawang

Pontianak Post

Islam menganggap pertanian sebagai salah satu mata pencaharian yang halal, utama dan berberkah. Betapa tidak, sebab sebagian hasil pertanian tidak saja menjadi konsumsi manusia, namun juga hewan. Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang berkebun dan bercocok tanam, kemudian hasilnya dikonsumsi hewan, burung dan manusia, maka ia mendapatkan ampunan di setiap buah yang dimakan dari hasil perkebu­nannya.“ (HR. Ahmad). Hadis senada yang diriwayatkan Mulim dari Jabir bin Abdullah bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang muslim menanam tanaman ke­cuali (buah atau biji) yang dimakan darinya merupakan sedekah, apa yang dicuri darinya merupakan sedekah, apa yang dimakan oleh binatang buas merupakan sedekah, apa yang dimakan oleh burung merupakan sedekah, dan apa yang diambil oleh orang lain juga merupakan sedekah “Dalam lafal yang lain : “… merupakan sedekah sampai hari kiamat ) ( HR.Muslim ).

“Besarnya manfaat hutan (penghijaua ) ini tidak hanya membutuhkan pemeliharaan, namun juga pengembangannya.

Rasulullah menekankan dengan ungkapan yang tegas akan perlunya penanaman. Suatu saat Rasulullah bersabda ‘Apabila hari kebangkitan telah dekat

dan masing-masing kamu memegang benih di tangannya, ia harus menanamnya, jika mungkin sebelum ia berdiri – seperti meninggalkan pekerjaannya “ (HR.Bukhari). Perkembangan hutan selain berimplikasi pada penambahan bahan-bahan, juga memberi manfaat spiritual. Penananam pohon demi kepenti­ ngan semua penduduk dan ha­ nya karena mencari ridha Tuhan, dalam Islam juga disebut sebagai amal … “ (Buku Muhammad Sebagai Seorang Pedagang oleh Alzalurrahman).

Anjuran untuk menanam po­ hon, bercocok tanam dan me­ lakukan penghijaun bumi ini berlaku bahkan sampai akhir usia manusia diatas planet ini. Selama nyawa masih dikan­dung badan, seorang Muslim dihasung untuk melakukan peng­hijauan. Imam Ahmad meriwayatkan hadis dari Anas bin Malik bahwasanya Rasulullah SAW telah bersabda, “Jika kiamat terjadi dan salah seorang di antara kalian memegang bibit pohon kurma, lalu ia mampu menanamnya sebelum bangkit berdiri, hendaklah ia bergegas menanamnya“ (HR. Bukhari, Ahmad).

Pernah Khalifah Umar bin Khattab menemui sahabat Khuzaimah bin Tsabit yang telah tua renta. Umar bertanya “Kenapa engkau tidak menanami ladang­ mu? “ Khuzaimah menjawab,

Mbah Surip, Urip Achmad Riyanto, dilahirkan di Mojokerto 5 Mei 1957 dari keluarga sederhana. Ia mencari biaya sendiri untuk bersekolah hingga memperoleh gelar sarjana teknik kimia dari sebuah perguruan tinggi di Jawa Timur. Menurut kisahnya, ia juga pernah melalang buana, di AS, Canada dan Eropa bekerja di pengeboran minyak. Namun, yang paling banyak dikenal ia adalah salah satu ’seniman gembel’ yang menggelandang di Bulungan, TIM dan Ancol. Lagunya ’Tak Gendong’ membuat dirinya menjadi terkenal di seluruh Nusantara. Selama tiga bulan terakhir ini, tiada hari tanpa mbah Surip di semua statsiun televisi. Lagu yang sama juga melejit termasuk ’Top Ten’ yang diaktivasi puluhan (mungkin ratusan) ribu HP. Pada hari Selasa, 4 Agustus 2009, pukul 10.30 wib oleh dokter UGD Rumah Sakit Pendidikan Kesehatan, Kramat Jati, Jalan Raya Bogor dinyatakan telah meninggal. Jenazahnya diboyong ke rumah kawannya, Mamiek Prakoso sebelum dimakamkan di pemakaman Bengkel Teater milik W.S. Rendra di bawah kerindangan pohon jengkol. Mbah Surip meninggalkan Bumi ini ketika berada di puncak ketenarannya. Semua orang terkejut. Keterkejutan akan rahasia alam yang sungguh

di luar nalar manusia.

Dalam kondisi normal, kita sering lupa dengan keberadaan rahasia ini. Kita menggunakan logika matematika untuk menetapkan masa depan. Kita ikut seminar ini seminar itu untuk memotivasi diri untuk menggapai sukses. Para ahli motivator selalu mendorong agar di dalam pikiran kita ditanamkan ’aku bisa’ dan katanya tentu terjadi.

Kita teramat sering menggunakan ukuran kita (manusia) untuk mengukur alam semesta.

Disarankan misalnya, jika doa kita ingin dikabulkan kita harus khusuk. Bahkan, ada yang menyarankan semua permohonan harus sangat spesifik, misalnya ’akhir tahun ini mohon diberi mobil merk ini tipe XYZ 2009’ agar Tuhan tidak kebingungan mengabulkannya. Apa kenyataannya? Banyak permohonan kita yang ’tidak dikabulkan’.

Sesungguhnya, sejak awal kita dilahirkan di Bumi ini sudah dipenuhi kerahasiaan. Siapa di antara kita yang mampu menentukan hari, lokasi, dan bahkan orang tua kita. Kita juga tidak tahu apa yang tejadi pada diri kita sebelum dilahirkan di Bumi ini. Kini, dalam perjalanan kita melalui kehidupan di Bumi, juga tidak tahu apa yang akan terjadi beberapa saat ke depan. Bahkan dalam satu detik ke depan pun kita tidak memiliki kepastian.

Yang ada hanyalah ’semoga’

tahu pekerjaan para buruh yang bekerja padamu. Jika seseorang ikut terjun bekerja bersama para buruh yang bekerja padanya, sesungguhnya ia termasuk seorang pegawai Allah“.

Demikian besarnya perhatian Islam terhadap penanaman po­ hon dan penghijauan dunia.

Begitu mengagumkan melihat kesungguhan generasi sahabat dalam mengamalkannya. Apabila dalam kondisi kiamat dan keluarnya Dajjal saja anjuran untuk menanam dan menghijaukan dunia demikian tegas, terlebih dalam kondisi tenang dan damai, sudah tentu anjuran tersebut lebih digalakkan lagi, Oleh karenanya, Islam me­ nganjurkan umatnya untuk memanfaatkan lahan kosong yang tak bertuan untuk proyek penananam dan penghijauan. Sebab Rasulullah SAW bersabda “Barangsiapa yang menghidupkan tempat yang sudah mati, maka ia menjadi pemiliknya“ (HR.Sa’id bin Zaid dan Jabir bin Abdullah). Dan dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Ad-Darimi, Rasulullah SAW bersabda “Barangsiapa yang menghidupkan tempat yang sudah mati, maka ia mendapatkan pahalanya, dan apa yang dimakan oleh pihak yang membutuhkannya (manusia, hewan , maupun burung) adalah sedekah“ (HR.Abu Daud).

Ibadah ritual terasa hampa dan kehilangan ruhnya, apabila tidak dimanifestasikan dalam bentuk amal aktual yang membekas di hati manusia. Bukankah Nabi SAW telah bersabda “Sebaikbaiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia“.

Konon, Khalifah Harus Al Rasyid bertanya kepada seorang kakek renta yang sedang asyik menanam benih kurma.

“Untuk siapakah benih kurma yang kakek tanam ini, bukankah untuk memetik buahnya membutuhkan waktu yang lama?”

Dengan tersenyum sang kakek menjawab, “Anakku, sebentar lagi aku segera menghadap Ilahi, karenanya benih kurma ini bukan untukku, tetapi dia akan menjadi penolongku kelak di akhirat. Semoga benih pohon kurma ini tumbu dengan subur, buahnya ranum, pohonnya rindang sehing­ga burung – burung berkicau, kumbang madu berlomba menikmati putik sarinya, dan para pengembara melepaskan lelahnya di bawah daun-daunnya yang rindang, dan kicauan burung, getaran kumbang serta napas lega para pengembara adalah doa dan cahaya terang yang mengiringi diriku di akhirat kelak, Insya Allah“. (Buku Sederhana Itu Indah rangkuman Hikmah Republika).

Wallahualam. **

demikian.Selanjutnya, seperti juga mbah Surip, juga tidak tahu kapan, dimana harus mening-

bagian dari perjalanan panjang, bahkan kekal. Masyarakat Jawa mengatakan hidup di dunia ini ibarat orang yang melakukan perjalanan jauh singgah di sebuah sumber air sebentar untuk melepas dahaga (mampir ngom-

galkan Bumi ini. Dan, tentu saja juga setelah kehidupan di Bumi itu kita akan kemana pun belum tahu.

Apa yang kita tahu?

Yang kita tahu adalah bahwa hidup di Bumi ini merupakan

be). Kita bisa membayangkan, berapa lama seseorang yang berjalan jauh itu singgah di sebuah sumber air untuk minum pelepas dahaga. Sangat sebentar.

Namun, yang hanya sebentar itu pun di luar kendali kita. Semua

tertutup misteri.

Apa yang diperlukan?

Karena hidup ini penuh dengan misteri, penuh dengan rahasia, maka yang perlu disiapkan hanyalah menjaga kesadaran bahwa kita sedang menjadi musyafir. Dari mana dan akan kemana perjalanan ini merupakan fokus dari kesadaran itu.

Setiap tarikan napas kita perlu menanyakan kepada Penguasa Alam, Pemilik Kehidupan, Pemasang Rambu-Rambu, Pemetik Tombol Lampu Lalu Lintas, Pemberi Arah Hidup ini, Sang Khalik, kemana dan bagaimana kita harus melewatinya.

Kiranya, bagi sebagian besar orang Indonesia, umat Muslim, sekitar dua minggu mendatang akan memasuki bulan puasa, ada baiknya pada bulan itu juga diisi dengan pertanyaan kemana dan bagaimana kita harus berjalan sebagai musyafir yang kekal dan abadi ini. Demikian juga, umat yang lain yang minoritas kita bersama-sama menjadi musyafir hidup yang seperjalanan. Kita semua kawan dalam suatu perjalanan jauh yang penuh misteri. Karena itu hanya kerukunanlah yang menyematkan kita, seperti yang dilakukan oleh para seniman: mbah Surip, Mameik Prakoso, dan W.S. Rendra. Semoga! **

Oleh Uti Konsen UM

“Aku sudah tua renta, dan sebentar lagi akan mati“. Mendengar jawaban itu, Umar mengancamnya “Aku bersumpah, engkau harus menanaminya“. Umar pun membawa Khuzaimah ke ladang dan membantunya menanami ladangnya.

Dikisahkan, satu waktu Amru bin ‘Ash memasuki sebuah kebunnya di daerah Thaif yang dikenal dengan nama Al-Waht.

Di dalam kebunnya, ia menanam kurang lebih satu juta pohon.

Ia mengeluarkan biaya satu dirham untuk tiap bibit kurma yang ia beli dan tanam.Kemudian kebun yang sangat besar dan penuh dengan pohon kurma itu ia waris­k an kepada anak – anaknya. Pada suatu hari, seorang keponakan Amru bin Ash nampak keluar dari kebun itu.

Amru bertanya, ”Apakah para pekerja tengah bekerja dengan giat? “ Keponakannya menjawab “Wah, saya tidak tahu “. Amru lalu menegurnya, ”Bagaimana kamu ini? Kalau engkau orang dari suku Tsaqif, engkau harus

Kisah Mbah Surip: Kisah Rahasia Hidup Oleh: Leo Sutrisno

* Penulis, Anggota Forum Kerukunan Umat Bergama Provinsi Kalimantan Barat

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Jawa Pos Group Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman.

Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

cmyk

TOTAL SPORT

20

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

Leher Schumi Jadi Penentu

MUNDUR : Api keluar dari jet darat BMW Sauber yang dikendarai Robert Kubica saat mengisi bahan baker di pitstop pada sesi kualifikasi di Bahrain beberapa lalu. Ke depan, BMW berniat mundur dari ajang

+

Grand Prix Formula 1.

AFP PHOTO / POOL / Bertrand GUAY

Tawaran BMW Terlalu Tinggi BMW Sauber tak mampu memenuhi tenggat waktu penandatanganan Concorde Agreement tim-tim Formula 1. Itu disebabkan kegagalan yang mereka peroleh dalam mencapai persetujuan dengan pihak yang bermaksud mengambil alih tim.

Akhir Juli lalu, BMW memberikan keputusan yang mengejutkan menyusul pilihan untuk tak lagi berpartisipasi di Formula 1. Pabrikan asal Jerman itu pun mencari pembeli untuk menyelamatkan tim supaya bisa tetap berkiprah di Formula 1.

Bos tim BMW Sauber Mario

Theissen merasakan kesulitan yang besar untuk menemukan pembeli dalam periode yang singkat. Mereka terdesak oleh tenggat waktu penanda tanganan Concorde Agreement baru.

Deadline persetujuan tersebut jatuh Rabu (5/8) waktu setempat.

FOTA (Asosiasi Tim-tim Formula 1) sedang mengupayakan memberikan kelonggaran waktu bagi BMW Sauber untuk menandatangani persetujuan tersebut. Belum jelas apakah hal itu akan disetujui oleh FIA. Menyusul hal itu, Theissen masih tetap akan mencari solusi. Dia bekerja

sama dengan mantan bos tim Sauber, Peter Sauber untuk mengupayakan hal itu. “Sejak pengumuman pada 29 Juli mengenai langkah stategis yang kami ambil, kami telah melakukan segala upaya dengan kekuatan yang ada untuk mencapai katya sepakat dengan waktu yang cepat. Sayangnya, upaya itu tak sukses,” ujar Theissen.

“Mepetnya waktu membuat kami dan beberapa pihak serta investor tak memiliki cukup waktu untuk transaksi yang kompleks. Target terdekat dalam beberapa pekan mendatang adalah mencari solusi bersama pihak-pihak

yang tertarik dan Peter Sauber,” jelasnya.

Sementara, Peter Sauber juga mengeluhkan berbelitnya proses disebabkan oleh pihak BMW sendiri. Niatnya untuk secepat mungkin mengambil alih dan menyelamatkan tim jadi terhalang.

“Negosiasi dengan BMW gagal karena permintaan mereka terlalu tinggi bagi saya. Konsekuensinya, saya tak bisa menandatangani Concorde Agreement yang akan menjamin pembayaran bernilai jutaan dan memberi jaminan pada masa depan tim,” tutur Sauber. “Saya sangat kecewa dan tak puas. Bagi saya ini adalahhari terpahit dalam 40 tahun karir di motorsport, juga hal yang buruk bagi tim,” tambahnya.

Meski demikian, Sauber berkomitmen untuk bisa terus membantu tim yang dijualnya pada 2006 itu. Dia beencana mencari solusi lain untuk menyelamatkan tim, meski menurutnya tanggung jawab itu sebenarnya ada pada BMW. (ady)

ROMA - Penggemar Michael Schumacher masih harus menahan nafas untuk menanti kepastian comeback juara dunia tujuh kali itu.

Serangkaian uji coba dan latihan keras ternyata belum menjamin penampilannya di Grand Prix Eropa untuk menggantikan Felipe Massa pada 23 Agustus nanti. Semua masih tergantung pada hasil tes fisik untuk menentukan siap tidaknya leher sang pembalap.

Leher Schumi -demikian Schumacher akab disapa-menjadi penentu karena sampai saat ini dia masih merasakan sakit di bagian tubuh itu.

Schumi mengalami cedera itu ketika terjatuh dalam sebuah uji coba motor Superbike 12 Februari lalu. Ketika menikung ke kiri, Schumi kehilangan kendali dan akhirnya terlempar dari Honda CBR 1000RR Fireblade di di Sirkuit Cartagena, Spanyol.

“Masih belum bisa dipastikan apakah lehernya (Schumi, Red) bisa lolos tes kesehatan, sehingga kepastian comeback bisa didapatkan.

Harus dilakukan tes terlebih dahulu, baru bisa didapatkan kepastian dia bisa ikut balapan,” kata juru bicara Schumi, Sabine Kehm, sebagaimana dilansir Autosport.

Schumi dan Ferrari sebenarnya sudah melakukan upaya-upaya yang diperlukan untuk menjamin comeback itu dengan matang. Pekan lalu Schumi kembali ke kokpit mobil F1 dengan menjajal Ferrari F2007 di Sirkuit Mugello seharian. Meski mobil lama, namun model yang dipakai Kimi Raikkonen merebut gelar juara dunia itu sebenarnya tidak kalah cepat dari model terkini F60. Dalam sesi itu, Schumi mampu membukukan catatan waktu yang konsisten.

Secara fisik, Schum juga semakin atletis untuk menghadapi tantangan fisik membalap F1. Dua hari lalu dia mengaku berat badannya telah turun tiga kilogram. Kemarin, Schumi melanjutkan upaya untuk mempersiapkan diri comeback.

Dia berlatih karting bersama test driver Ferrari, Luca Badoer, di Sirkuit Lonato, Italia.

“Karting memiliki efek latihan yang sangat bagus. Karena itu hari

ini (kemarin, Red) saya ikut tes dengan tim Tony Kart di Lonato.

Tidak ada yang lebih bagus untuk persiapan saya saat ini. Dalam hal mengemudi contohnya, karting lebih sulit daripada F1,” ujar Schumi dalam situs resminya, michaelschumacher.de.

Bagi Schumi, melakukan simulasi dengan karting adalah opsi terbaik yang bisa dilakukan untuk membiasakan diri membalap lagi. Sebab, keinginannya untuk mencoba F60 secara penuh di sirkuit tidak mendapatkan izin dari calon pesaing.

“Michael bekerja keras untuk dapat tampil kembali, dia melakukan segalanya untuk itu. Dia sudah sepekan terakhir memenuhinya. Tapi, dia juga manusia dan kami juga harus memastikan semuanya berjalan dengan baik,” ujar Kehm.

Selain mengasah kembali naluri membalapnya, ada alasan lain hingga Schumi memilih Sirkuit Lonato. Yaitu cuaca di sana yang panas. “Fakta di sini sangat panas bisa menjadi stimulus. Cuaca di sini diharapkan sama dengan di Valencia (tempat GP Eropa dilombakan),” terang Schumi.

Semangat tinggi yang ditunjukkan Schumi untuk bisa comeback, menunjukkan jiwa besarnya sebagai seorang bintang. Dia tidak mau mengecewakan jutaan orang yang saat ini sudah tidak sabar menyaksikan aksinya pada 23 Agustus nanti. (ady/ang)

+

Michael Schumacher

n Kejurda Bolabasket Perbasi

Meteor Taklukan Rhinos PONTIANAK - Tim kuat Meteor tampil memukau dengan menaklukan Rhinos dalam babak penyisihan kejuaraan kelompok umur dan open turnamament yang digelar Pengprov Perbasi Kalbar, Kamis (6/8) kemarin.

Meteor mampu unggul telak dengan skor 60-17. Sementara tim SF WD mampu bangkit dalam pertandingan kemarin dengan mengalahkan Spolaris KKR 43-28, setelah sebelumnya takluk dari Surya Singkawang.

Di KU 16, tim Meteor B unggul atas Jambore B, 28-06. Sementara

+

HASIL KEMARIN Jambore B Tenaga Baru B Spolaris KKR Rhinos Bengkayang Spolaris KKR

- Meteor B - Jambore A - SF WD - Meteor - Spolaris KKR - Meteor A

06-28 27-12 28-43 17-60 59-31 25-75

Meteor A menang telak atas Spolaris KKR 75-25. Di kelompok umur 18, tim luar daerah Bengkayang menaklukan Spolaris KKR dengan 59-31.

Sementara di tim putri, Tenga Baru

B sukses menaklukan Jambore A dengan 27-12.

Hingga ini berita ini diturunkan sedang berjibaku antara tim Meteor A vs Vois V (KU 18). Kemudian Jambore B vs Vois A (KU 16). Juga dua partai bergengsi, yakni, antara SF SM melawan Visicom dan Sun City versus Telkom.

Panitia pertandingan, Murtopo mengatakan, pertandingan babak penyisihan kejurda bolabasket akan dilanjutkan pada Senin (10/8) mendatang.(bdi)

+

cmyk

metropolis Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

DBD

Tunggu Status KLB KEPALA Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, HM Subuh, mengatakan sampai saat ini Kota Pontianak belum berhasil keluar dari lonjakan kasus DBD. Rumah-rumah sakit masih dipenuhi pasien DBD. Pemprov menurutnya sedang menunggu aksi tegas dari pihak pemkot untuk menyatakan kejadian luar biasa. Tanpa adanya pernyataan KLB atau W1, bantuan yang bisa diberikan sangat terbatas.

Subuh “Kita tidak tahu pasti apa pertimbangan pihak pemkot sehingga belum menyatakan KLB. Mungkin khawatir masyarakat resah,” ungkapnya kemarin. Padahal, kata Subuh, jika pemkot menyatakan KLB, bantuan-bantuan akan segera didatangkan baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi. Sebaliknya, sebelum ada pernyataan KLB, bantuan tidak bisa diberikan secara optimal.

“Harus ada pernyataan KLB dulu. Itu syaratnya. Kalau tidak, semua dana yang di ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Penerbangan

Asap Bikin Rugi

KABUT asap di Pontianak tidak hanya mengganggu kesehatan, tapi juga transportasi.

Perusahaan Penerbangan Garuda Indonesia mengaku merugi hingga Rp500 juta perharinya. Penyebabnya, banyak penundaan penerbangan karena tidak dapat mendarat.

“Jelas kami rugi, setiap hari pasti ada yang ditunda penerbangan ke Pontianak karena asap,” kata General Manager Garuda Indonesia Pontianak, Wempie Ohoiwutun, kemarin.

Setiap hari penerbangan tujuan Pontianak terpaksa ditunda 1 – 2 jam. Hal itu berdampak pada penerbangan lainnya yang juga mesti dituda. Kondisi terparah, kata Wempie, terjadi pada pagi dan malam hari. Kendati demikian, tidak jarang penerbangan harus tertunda. “Hampir sepanjang hari, tidak dapat kita predikiskan ketebalan asapnya,” ungkap Wempie.

Jarak pandang di Bandara Supadio kadang hanya mencapai 50 meter. Sedangkan, Wempie menjelaskan, jarak pandang yang aman untuk pendaratan pesawat lebih dari 500 meter. “Kalau tidak bisa mendarat kita harus return to base (RTB). Seringnya kita hanya nunggu di Cengkareng,” ujarnya.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Dompet Simpatik

Penderita Tumor Mulut Hoi Ai Tie (29), penderita tumor di langit-langit mulut ini merasakan beban sakit sejak dua tahun lalu. Saat ini dia sangat membutuhkan bantuan dana untuk biaya pengobatan di Jakarta. Melalui program Dompet Simpatik Pontianak Post, Ho Ai Tie berharap biaya pengobatannya selama di Hoi Ai Tie Jakarta tertutupi.

Partisipasi pembaca sangat diharapkan meringankan biaya pengobatan. Bantuan bisa diserahkan ke Lantai V Ruang Redaksi Gedung Graha Pena Pontianak setiap jam kerja, pukul 08.00 – 16.00. Khusus hari Sabtu dari pukul 08.00 – 13.00.

Kamis, 6 Agustus 2009 Yen Yen Cen NN, Gg. Amanah Teo, Fidi & Leo Aseng Ivan Yang Lo Mei Ling Oni / Biro Ops Jumlah Total Sumbangan

Rp. 200.000 Rp. 100.000 Rp. 200.000 Rp. 25.000 Rp. 200.000 Rp. 500.000 Rp. 250.000 Rp. 1.475.000 Rp. 13.240.000

Bekelit

Asap Ganggu Fungsi Otak PONTIANAK - Selain mengakibatkan infeksi saluran pernafasan akut, kabut asap bisa menyebabkan kerja otak terganggu.

Sebab asupan oksigen yang masuk ke otak telah tercampur dengan racun berbahaya, seperti karbon dioksida, karbon monoksida serta partikel debu lainnya.

Menipisnya asupan oksigen ke otak berdampak pada berkurangnya daya konsen-

trasi, memunculkan gangguan memori, menimbulkan stres oksidatif yang mengakibatkan gangguan kognitif pada mereka yang mengalami gangguan tidur atau obstructive sleep apnea dan lain sebagainya.

“Otak yang mempunyai berat hampir 2,5 persen dari berat badan sangat memerlukan asupan oksigen sebanyak 20 persen dari jumlah oksigen yang diperlukan

oleh tubuh secara keseluruhan.

Jika oksigen yang masuk ke tubuh telah terkontaminasi dengan gas berbahaya, maka kerja syaraf pada otak tentu akan terganggu,” kata Dekan Fakultas MIPA Universitas Tanjungpura, Thamrin Usman, Kamis (6/8).

Dia menjelaskan dalam kondisi Kota Pontianak yang terselimuti kabut asap seperti saat ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Thamrin Usman

Jadwal Masuk Sekolah Diundur PONTIANAK - Sekretaris Dinas Pendidikan Kalimantan Barat, Mustaruddin, merekomendasikan agar ada pengaturan jadwal belajar siswa di sekolah. Jika biasanya siswa masuk kelas mulai pukul 07.00, diusulkan agar jadwal tersebut dimundurkan jadi setelah pukul 08.00. Hal ini mengingat kondisi kabut asap yang semakin parah.

Waktu setelah pukul 08.00 dipilih karena dari hasil pemantauan sementara, kondisi kabut asap yang paling pekat yakni mulai pukul 22.00 hingga pukul 08.00.

“Jika diliburkan, itu bukan solusi efektif. Berdasarkan pengalaman yang lalu, ketika diliburkan, siswa malah tetap jalan-jalan di luar. Padahal, maksud kita mereka diliburkan supaya mereka tidak keluar ruangan,” katanya ketika rapat koordinasi pusat pengendalian kebakaran hutan dan lahan (pusdalkarhutla), kemarin.

Selain merekomendasikan ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Otak yang mempunyai berat hampir 2,5 persen dari berat badan memerlukan oksigen sebanyak 20 persen dari jumlah oksigen yang diperlukan tubuh. Jika oksigen yang masuk telah terkontaminasi gas berbahaya, kerja syaraf otak terganggu

Kalbar Minta Bom Air dan Hujan Buatan PONTIANAK - Pusat Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kalimantan Barat segera mengusulkan kepada pemerintah pusat melalui BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait rencana penggunaan bom air dan pembuatan hujan buatan. Bom air dan hujan buatan ini dirasakan perlu guna menanggulangi bencana kabut asap yang mendera Kalbar.

Ketua Pusdalkarhutla Kalbar, Christiandy Sanjaya, sudah menginstruksikan kepada jajarannya agar menyiapkan surat untuk disampaikan kepada BPPT dan BNPB secepatnya. “Kondisi semakin hari semakin Christiandy Sanjaya mencemaskan kita. Di satu sisi, ada penyebaran flu babi, di sisi lain ada Elnino yang diperkirakan berlangsung mulai Agustus sampai Januari. Lalu ada kabut asap,” katanya.

Menurut Christiandy, solusi bom air dan hujan buatan hanya merupakan solusi jangka pendek. Upaya itu tetap akan diiringi dengan upaya-upaya lain yang sifatnya jangka panjang. Untuk solusi jangka panjang, dalam forum ini juga diusulkan agar teknik pertanian tanpa bakar diinisiasi kepada masyarakat dan diterapkan secara luas. “Sudah ada ■ Ke Halaman 27 kolom 1 BEARING/PONTIANAKPOST

MASKER: Pelajar SD Santa Maria Pontianak mulai mengenakan masker saat jam pelajaran. Diknas Kota Pontianak telah mengeluarkan imbauan agar mengenakan masker kepada murid-muridnya. Kualitas udara pada jam pelajaran semakin memburuk.

Akte Kelahiran Belum Gratis PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak menyatakan pembuatan akte kelahiran bagi anak baru lahir hingga umur 18 tahun gratis. Namun masih ada kelurahan maupun kecamatan yang memungut biaya.

Seperti diungkapkan Santo Kurnia,

warga Kecamatan Pontianak Barat. Juli lalu, ia membuat kartu keluarga sekaligus akte kelahiran untuk anak pertamanya.

Saat membuat akte kelahiran, Santo mendapatkan sebuah kupon pengambilan di kecamatan. ”Ternyata saat saya ambil rekomendasi untuk ke Dinas Catatan

Sipil, saya dimintai biaya sebesar Rp10 ribu di kantor camat. Tanpa penjelasan apapun. Selain itu, ada juga tagihan Rp3.000. Karena tidak enak, saya bayar saja,” ujar Santo di hadapan Walikota Pontianak, Sutarmidji Kamis (6/8).

■ Ke Halaman 27 kolom 1

KEKERINGAN: Musim tanam tiba, dalam kondisi apapun petani harus melakukan aktivitasnya sesuai rencana. Agar tanah tidak melekat pada tugal, harus disiram dengan air.

Tagihan PJU Capai Rp680 Juta PONTIANAK - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menepis anggapan pemadaman listrik ini sebagai akibat penunggakan biaya penerangan jalan umum. ”Tidak pernah menunggak. Semuanya lancar. Setiap bulan kami membayar Rp680 juta untuk 11 ribu watt di seluruh Kota Pontianak,” ujar Edi di Pontianak kemarin.

Dinas PU hanya membayar telat jika ada selisih penghitungan pembayaran. Jika selisih tersebut dibereskan, pemkot langsung membayar iuran listriknya.

Jumlah sebesar Rp680 juta tersebut harus dibaEdi Rusdi Kamtono yarkan kendati lampu PJU tidak digunakan atau dipadamkan oleh PLN. Angka pembayaran listrik ini berasal dari hitungan jumlah x watt x tarif x 12 jam. ”Jadi dipakai atau tidak, ya harus segitu bayarnya. Tergantung dari fluktuasinya juga,” kata Edi. Pemerintah Kota Pontianak sudah pernah meminta agar diberlakukan meterisasi untuk pembayaran JPU setiap bulannya. Namun, berbagai alasan dikemukakan PLN. Salah satunya tidak ada meteran, sehingga baru sebagian yang dimeterisasi.

Yakni di Rayon Sungai Jawi, Ahmad Yani,

MUJADI/PONTIANAK POST

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Melihat Satu-satunya Krematorium di Kalimantan Barat

Jenazah Dibakar dengan Suhu Hingga 850 Derajat Celcius Terkadang kesan kejam terlihat dari proses kremasi jenazah.

Terlebih jika dipandang dari sisi membakar manusia yang harusnya dihormati setelah meninggal. Meskipun begitu, kultur dan penghematan lahan perkuburan menjadi alasan tepat dilakukan kremasi. Lalu bagaimana pula perilaku kremasi di Borneo ini?

MADE FRANS Pontianak

Ilustrasi kekes

21

KALBAR hanya memiliki satu rumah krematorium (we tjeng tio) di Jalan Adi Sucipto Km 8,5 Sungai Raya. Pembangunannya menghabiskan dana sekitar Rp500 juta, Rp400 jutanya digunakan untuk mem-

beli mesin kremasi dari Jakarta. Diresmikan pada 26 Juni 2005, krematorium pertama kali digunakan pada 15 Juli 2005.

Awalnya, tidak banyak jenazah dikremasi, paling banyak dua bulan sekali. Rata-rata keluarga duka masih merasa aneh dan takut dengan krematorium. Sebagian orang berpikir, sudah meninggal masih harus dibakar. Walaupun jika dipikir secara logika, kremasi dan penguburan jenazah tidak jauh berbeda. Hanya proses perusakan tubuh jenazah yang berbeda.

“Tujuan krematorium ini hanya satu, menghemat lahan perkuburan, cukup menanam abu jenazah.

Secara tidak langsung kami membantu pemerintah.

Lahan perkuburan pastinya semakin sempit, terimbas pembangunan,” ujar Wakil Ketua Pimpinan Krematorium Limas Santoso (Lim Peng Thay), belum lama ini.

Berjalan lebih dari empat tahun, krematorium beroperasi 7-10 kali dalam satu bulan. Total kremasi yang dilakukan mencapai 295 jenazah. Walau ■ Ke Halaman 27 kolom 1

MADE/PONTIANAKPOST

KREMASI: Krematorium berbentuk kotak raksasa dan dilapisi besi itu telah beroperasi lebih dari empat tahun.

METROPOLITAN

22 kriminalitas

Maling dalam Masjid SEORANG residivis kambuhan, Su (27) ditang­ kap polisi di rumahnya di Pontianak Timur, Rabu (5/8) malam. Dia dibekuk setelah dua pekan lalu mencuri tas di salah satu masjid di kawasan Kota Baru.Belasan anggota Reskrim Poltabes Ponti­ anak mengepung rumahnya untuk mengantisipasi amukan warga yang hendak melindunginya.

Su tidak berku­ tik, dia berhasil dibekuk dan diba­ wa ke Poltabes Pontianak sekitar pukul 23.00.

SU mengata­ kan, dirinya men­ curi tas di masjid saat pemiliknya tengah melaksana­ kan salah asar. Bersama temannya, Fi dia kemudian membagi hasil jarahan tersebut. “Di tas ada uang Rp550 ribu dan satu buah handpone. Hanya uang yang dibagi, hp diambil Fr,” ujarnya.

Saat beraksi, Su mengaku, keduanya hampir saja dihakimi massa. Keluar dari masjid, aksinya diketahui warga sekitar. Keduanya selamat karena berhasil melarikan diri menggunakan sepeda mo­ tor. “Ada orang yang lihat, tapi kami cepat lari pakai motor,” kata dia.

Bapak dua anak ini merupakan residivis yang sering keluar masuk penjara. Dua tahun lalu, Su mendekam di penjara selama satu tahun karena mencuri sepeda motor. Di Poltabes Pontianak, Su juga terdaftar sebagai pelaku kejahatan kam­ buhan. Dia pernah masuk sel lantaran menjam­ bret. Karena ulahnya tersebut, Su dihadiahi dua timah panas di kedua belah kakinya. “Tapi kalau mencuri di masjid baru sekali ini saya lakukan,” ungkapnya.

Hingga saat ini, polisi masih memburu Fi. Bu­ ronan tersebut telah dicari di rumahnya di Kota Baru, tapi aparat tidak menemukannya. Hanya kedua orang tua Fi yang berada di rumah.(hen)

Pontianak 3 Juni2009 2008 Pontianak Post Post JumatRabu 7 Agustus

Walikota: Mengapa Memaksa Harus KLB? PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak mempertanyakan bantuan yang diberikan pemerintah pusat ataupun propinsi bagi suatu daerah yang berstatus kejadian luar biasa demam berdarah dengue. ”Kenapa tujuannya anggaran. Apa bisa membiayai mereka semua,” ujar Walikota Pontianak Sutarmi­ dji, kemarin.

Sutarmidji menegaskan Pem­ kot Pontianak tetap menangani DBD seperti KLB, namun tidak

menetapkan status sebagai KLB. Pemkot menggunakan anggaran tak terduga sebesar Rp400 juta untuk menangani DBD ini. Bah­ kan, seluruh pasien DBD dari Kota Pontianak yang tidak mendapatkan jamkesmas diberi potongan biaya rumah sakit maksimal Rp1 juta. ”Untuk tiga rumah sakit, yaitu RSUD Sudarso, Antonius, dan Yarsi. Bantuan ini bukan uang kontan. Tapi potongan biaya rumah sakit. Namun rumah sakit yang

menagih kepada pemkot,” ungkap Sutarmidji.

Jika anggaran Rp400 juta masih kurang, pemkot akan mencari dana bantuan lainnya. Hingga sekarang ini, pasien DBD di rumah sakit masih banyak. Namun, jumlah pasien asal Kota Pontianak se­ makin berkurang. ”Saya setiap malam mengecek ke rumah sakit.

Lihat dulu dari daerah mana. Jan­ gan Pontianak dijadikan sasaran.

Mengapa sih memaksa kita harus

MUJADI/PONTIANAK POST

MELUAS: Rusaknya Jalan Pahlawan semakin meluas. Dugaan kuat akibat bocornya pipa PDAM, yang saat musim kering ini justru tempat tersebut terjadi genangan.

Razia Diskotek, 26 Terjaring PONTIANAK – Puluhan aparat gabungan merazia dua diskotek, Rabu (5/8) sekitar pukul 23.30.

Sebanyak 126 orang terjaring, 35 diantaranya perempuan. Mereka tidak memiliki identitas dan diduga mengkonsumsi narkoba.

Aparat gabungan Poltabes Ponti­ anak dan Sat Pol PP Kota Pontianak memulai razia dengan mendatangi diskotek MGM di Jalan Pahlawan.

Pengunjung diskotek yang tengah asik menikmati house music kaget.

Aparat kemudian memisahkan yang memiliki KTP dan tidak.

Selanjutnya, semua pengunjung diperiksa apakah mengkonsumsi narkoba dengan cara melihat pupil mata oleh dokter.

Aparat hendak melanjutkannya ke tempat lain. Terjadi insiden kecil, oknum anggota TNI mengamuk.

Dia tidak terima polisi yang me­ lerainya tengah berkelahi dengan seorang perempuan. TNI tersebut

diminta masuk ke mobil patroli un­ tuk diamankan, namun dia menolak dan meronta. Setelah berhasil diba­ wa ke poltabes, Datasemen POM AD menjemputnya untuk ditangani.

Polisi dan Pol PP melanjutkan razia ke diskotek Biztro di Jalan Budi Karya. Hal yang sama dilakukan dengan tempat sebelumnya, aparat juga melakukan razia di areal parkir diskotik. Kembali puluhan terjar­ ing.Aparat menyudahi razia sekitar pukul 02.00. Sesampai di Poltabes Pontianak, ratusan orang yang ter­ jaring dikumpulkan di aula. Polisi mengambil sampel urin untuk dicek kembali apakan mereka mengkon­ sumsi narkoba.

Kabag Ops Poltabes Pontianak, Kompol Teguh P Nugroho men­ gatakan, kegiatan yang digelar pihaknya terkait menyambut bulan suci Ramadan. Razia serupa akan terus dilakukan di lokasi yang ber­ beda. “Puasa sudah dekat, nanti kita

juga tempat-tempat lain,” ujarnya.

Bagi mereka yang terbukti se­ cara klinis mengonsumsi narkoba, kata Teguh, akan diminta membuat surat pernyataan agar tidak mengu­ langi perbuatannya. “Itu salah satu pembinaannya. Jika mengulangi akan kita tindak,” katanya.

Sedangkan yang tidak dapat menunjukan KTP, jelas Teguh, akan diserahkan sepenuhnya ke Sat Pol PP untuk diterapkan tindak pidana ringan. “Yang tidak bawa KTP urusan Sat Pol PP menindaknya,” ujarnya.

Kasi Penegakan Peraturan Pe­ rundang-undangan Sat Pol PP Kota Pontianak, Rachmad Suprayetno mengungkapkan, dalam razia terse­ but pihaknya hanya menjalankan prosedur tentang perda tipiring.

“Kita hanya memeriksa kartu iden­ titas mereka yang terjaring saja dan selebihnya kita serahkan kepada polisi,” kata Rachmad.(hen)

KLB. Daripada bersibuk mengurus status KLB, lebih baik ditangani,” kata Sutarmidji.

Sutarmidji mengungkapkan beberapa waktu lalu, Departe­ men Kesehatan RI ada datang ke Pontianak terkait kasus DBD ini.

Pemerintah pusat tersebut mau membantu abate, namun ongkos pengirimannya ditanggung pem­ kot. ”Daripada pusing mengurus­ nya, lebih baik kita beli. Daripada repot, lebih baik ongkos kirimnya

dibelikan abate. Sepanjang mampu tangani, akan kita tangani,” ujar Sutarmidji.

Saat ini pemkot juga mendapat bantuan empat alat fogging dari perusahaan swasta. Rencananya alat tersebut akan dikerjasamakan dengan Kodim. ”Kodim yang akan melakukan penyemprotan. Jika ada pihak swasta yang melakukan fogging dengan bayaran, itu diluar sepengetahuan pemkot,” timpal Sutarmidji.(uni)

PONTIANAK – Pemuda Kato­ lik Komisariat Daerah Kalimantan Barat meminta Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono m embentuk kementerian yang khusus menan­ gani kawasan khusus perbatasan.

“Ini penting untuk mengimple­ mentasikan janji SBY yang ingin menjadikan perbatasan sebagai beranda depan republik,” kata Ketua Pemuda Katolik Komda Kalbar Yakobus Kumis di Ponti­ anak, kemarin.

Selama menjadi presiden, SBY sudah dua kali berkunjung ke Ka­ lbar. Sudah dua kali juga ia akan memprioritaskan pembangunan kawasan perbatasan. Setelah ter­ pilih untuk kedua kalinya, sehar­ usnya SBY mewujudkan prioritas tersebut. “Perbatasan layak ditan­ gani oleh satu lembaga setingkat departemen,” katanya.

Di Indonesia ada sekitar 12 provinsi yang berbatasan langsung dengan negara tetangga. Baik itu berbatasan darat, laut, maupun udara. Di antara 12 provinsi itu: Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur dengan Malaysia Timur, Nusa Tenggara Timur dengan Timor Leste, Papua Barat dengan Papua Nugini, sementara Kepu­ lauan Riau berbatasan laut dengan Singapura dan Malaysia. Pihaknya juga mengusulkan sejumlah kader terbaik dari Kalbar untuk mendudu­ ki jabatan menteri, staf ahli maupun deputi kementerian. “Banyak putra Kalbar yang layak menduduki jabatan strategis di pemerintahan tingkat nasional,” kata Yakobus.

Hal serupa diungkapkan Wakil Ketua DPD KNPI Kalbar Marti­ nus Sudarno. Ia juga mendukung terbentuknya kementerian yang khusus menangani wilayah per­ batasan. Bukan hanya itu, Sudarno juga mendukung penuh adanya pemekaran wilayah. “Saya setuju adanya pemekaran, tapi bukan un­ tuk berbagi kekuasaan, melainkan untuk membangun daerah pertum­ buhan baru,” katanya.

Sejumlah isu strategis itu akan dibahas dalam Musyawarah Komisa­riat Daerah Pemuda Katolik yang akan digelar 7-9 Agustus 2009 di Pontianak. Rencananya kegiatan itu akan dibuka oleh Gubernur Kal­ bar Cornelis dan dihadiri sejumlah pengurus dari Jakarta.

Menurut Ketua Panitia Muskom­ da Pemuda Katolik Kalbar Albertus Batara Budi, sejumlah panelis akan hadir memberikan pencerahan da­ lam kegiatan tersebut. Di antaranya, Thomas Aquino Legowo dari CSIS yang akan mengupas Peran Pe­ muda Katolik dalam Menghadapi Perubahan Politik Indonesia, Mgr Agustinus Pr dari Kerawan Konfe­ rensi Wali Gereja Indonesia dengan materi menjadikan kader Pemuda Katolik menjadi kerawam yang militan dan menggarami, William Chang dari STT Pastor Bonus dan Adrianus Asia Sidot dari Penasehat Pemuda Katolik Komda Kalbar.

“Ini sebagai wadah konsolidasi untuk menghidupkan kembali ak­ tivitas dan peran Pemuda Katolik di tengah-tengah masyarakat,” katanya. (mnk)

Desak Presiden Bendtuk Menteri Khusus Perbatasan

Bidik Posisi Ketua Gapensi Kota Pontianak 2009-2013

Rifal Siap Usung Perubahan, Serta Mundur Nama Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Pontianak M Rifal, begitu menonjol menjelang perhelatan perebutan posisi Ketua Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Gapensi) Kota Pontianak periode 2009—2013. Dia akan bersaing bersama kandidat-kandidat lain dalam Musyawarah Cabang (Muscab) Gapensi Kota Pontianak, besok (8/8).

Andri Januardi - Pontianak

“Jika dipercayakan memimpin organisasi ini, saya akan berusaha melakukan perubahan dan me­ ngayomi seluruh anggota. Apabila hal itu tidak saya lakukan, saya siap mundur atau dilengserkan melalui mekanisme organisasi, seperti muscalub (musyawarah cabang luar biasa),” janji Rifal akan kebulatan tekadnya. Bah­ kan untuk janji tersebut, sebuah kontrak kesepakatan telah ditan­ datangani dia.

“Demi kepentingan dan kema­ juan Gapensi, saya siap maju sebagai calon Ketua Gapensi Kota Pontianak,” tegas Rifal di­ jumpai di kediamannya, Kamis (6/8). Rifal sendiri bukan sosok

asing di organisasi Gapensi. Ia tercatat sebagai pengurus Gapensi Kalbar sejak 2006 hingga saat ini.

“Saya siap mengakomodir semua kepentingan anggota Gapensi dan senantiasa melaksanakan amanah yang diberikan anggota. Ini pent­ ing dilakukan secara bersama-sa­ ma, demi mengembalikan khittah dan mengedepankan Dasa Brata Gapensi sebagaimana mestinya,” ulasnya.

Soal pengalaman berorganisasi, Rifal memang boleh diandalkan.

Pria kelahiran Pontianak, 8 Ok­ tober 1973 ini, tercatat pernah menjabat sebagai Direktur CV Mindano Pratama, Komanditer CV Travika Eka Pratama, Direk­

tur PT Ratna Sari Sanggau, serta Direktur Utama PT Rifalindo Bangun Persada.

Sejak 2004 Rifal masih diper­ caya sebagai Sekretaris Asosiasi Perawat Bangunan Indonesia (APBI) Kota Pontianak. Bah­ kan dia masih tercatat dalam kepengurusan Badan Pimpinan Daerah (BPD) Himpunan Pen­ gusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kalbar.

Masuknya nama Rifal dalam bursa perebutan Ketua Gapensi, jelas membuat peta persaingan perebutan kursi kian menghangat.

Adu strategi antara Rifal dengan bakal calon ketua dipastikan tidak terelakkan. “Pencalonan ini saya

Rifal

lakukan dengan tulus iklas dan da­ lam keadaan sadar. Saya berharap Allah SWT memberikan ridho dan memberkahi seluruh proses dan tahapan pemilihan ketua menda­ tang,” imbuhnya. (*)

Pontianak Post

Jumat Agustus Rabu 37 Juni 20082009

PINYUH

23

Tak Sesuai Standart MA, Gedung PA Dirobohkan

Pigura

Meriahkan HUT RI DARI 60 desa dan enam keluruhan se Kabupaten Pontianak, sepertinya baru Kantor Desa Sui Bakau Besar Laut (SBBL) Kecamatan Sui Pinyuh yang sudah menghias diri dalam rangka menyambut HUT RI ke 64 tahun 2009.

Mulai Kantor Bupati berikut jajaran hingga Kamis (5/8) belum memasang umbul-umbul dan hiasan bendera lainnya.

Martono Kades SBBL dikonfirmasikan mengakui, sebagai bentuk kemeriahan dalam rangka menyambut HUT kemerdekaan tahun 2009 ini, kondisi daerah boleh memprihatinkan karena mengecilnya APBD. Namun HUT RI diupayakan tetap meriah kendati dengan kesederhanaan.

Dia bersyukur, pekan pertama Agustus warga yang berhak menerima raskin sudah didistribusikan Dolog. Menyangkut besaran kilogram tiap RT, Martono menyerahkan sepenuhnya kepada tiap RT dalam mendistribusikan.

“Kalau memang mau jujur, 5.085 kg raskin untuk dibagikan kepada 16 RT di empat RW dengan jumlah penerima sebanyak 339 KK jelas tidak memadai. Namun, adanya kesepakatan tiap Ketua RT dengan warga penerima penyaluran, semuanya bisa menerima dan berjalan lancar,” jelas Martono. (ham)

Mohon bantuan

Derita Kelainan Jantung Cintia Cintia Rahmatika, 5 tahun menderita kelainan jantung. Sebagai keluarga kurang mampu mengharapkan uluran tangan para dermawan.

Cintia mengetuk hati para dermawan untuk ikut membantu biaya pengobatannya yang musti dilakukan pembedahan jantung di RS Harapan Kita Jakarta. Bantuan dapat disalurkan pada rekening BRI No 0207-01004618504 Cabang Mempawah a/n Reza Faisal. (ham) Jumlah

Rp 4.890.000,-

Siapa menyusul?

Hamdan/Pontianak Post

DIROBOHKAN: Kantor Pengadilan Agama Mempawah dirobohkan untuk kemudian dibangun kembali disesuaikan keputusan MA.

Belajar Tidak Mengenal Batasan Umur JUNGKAT- Dalam belajar jangan pernah mengenal kata malu.

Karena memang, pendidikan itu sama sekali tidak mengenal batasan umur serta strata kedudukan seseorang. Islam mengenal satu hadis mengisyaratkan menuntut ilmu itu dilakukan sejak dari buaian (bayi) hingga keliang lahat.

Sungguh ilmu itu diperoleh dengan belajar. Dan sikap lembut diperoleh dengan membiasakan diri bersikap lembut. Siapa saja yang selalu mencari kebaikan. Maka kebaikan itu akan diberikan kepadanya. Dan siapa saja yang senantiasa menjaga diri dari keburukan. Maka ia akan dijaga darinya.

Penyataan tersebut disampaikan Kadis pendidikan H Marwadi Ahmad SPd, mengutif Hr Tabrani, ketika membuka program model inovasi pemberantasan buta aksara (PBA) yang diselenggarakan UPT Disdik Sanggar Kegiatan Belajar

(SKB) Kabupaten Pontianak yang dipusatkan di Desa Sui Nipah Kecamatan Siantan, kemarin. Kegiatan itu diikuti utusan dari 7 kecamatan masing-masing kecamatan yang berlangsung 6 bulan.

Dijelaskan Marwadi, pemerintah saat ini telah menyusun beberapa strategi dalam upaya pemberantasan buta aksara seperti dengan menggalang kerjasama dengan berbagai orsosmas, lembaga pendidikan formal, nonformal dan informal, PT, PBKB, UPTD dari berbagai tingkatan.

Berbagai inovasi telah dikembangkan pembelajaran seperti model pendekatan bahasa ibu, traksaksional, tutor sekeluarga, baca tulis terpadu. Dilakukan pendataan yang akurat dan dapat dipertangungjawabkan mengenai jumlah penderita buta akarasa di setiap daerah.

Disamping melalui kerjasama BPS, juga dengan pendatan atas nama (By

Name) dengan melibatkan RT/RW, Kades/lurah melalui cara pengisian manual.

Bantuan penyelenggaraan program pemberantasan buta aksara model inovasi percepatan PBA, merupakan upaya pemerintah untuk mendorong partisipasi dan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program pendidikan keaksaran khususnya di daerah ini.

Sesuai dengan Inpres No 5 tahun 2006 tentang Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dan Pemberantasan Buta Aksara (KNP-GNB/PBA) yang telah ditindaklanjuti dengan Permendiknas No 35 tahun 2006 tentang pedoman pelaksanaan GNP-GNB/PBA, maka untuk memperluas akses penyelenggaraan dan peningkatan kualitas layanan program pemberantasan buta aksara tahun 2009. (ham)

Akan Dibangun Gedung Baru MEMPAWAH- Kantor Pengadilan Agama (PA) Mempawah tahun 2006 lalu mendapat rehab berat. Sejak dua hari lalu bangunan disamping KPU dan Depan Diskes itu, justru diluluhlantakkan.

Dalam rangka tetap memberikan pelayanan kepada pasangan suami istri yang mengajukan gugat cerai atau gugat talak, PA Mempawah sementara menempati rumah Dinas Ketua di samping Rumdin Wakil Bupati atau depan Puskesmas Mempawah Hilir.

Semula, banyak warga yang lalu lalang keheranan dan mempertanyakan. Apa gerangan yang terjadi, hingga bangunan yang baru tiga tahun itu dihancurkan fisiknya.

Guna mendapatkan kepastian, Pontianak Post melakukan konfirmasi langsung kepada Drs HM Arsyad SH MH, Ketua PA Mempawah di ruang kerjanya.

“Bangunan itu tidak ada permasalahan. Dirobohkan, karena memang tidak masuk standart Mahkamah Agung,” jelas dia.

Sejak bernaung dibawah Mahkamah Agung (MA), tutur HM

Arsyad bangunan itu protapnya memang belum sesuai dengan standart MA. Karenanya bangunan itu disesuaikan. Nantinya, semua peradilan mulai dariKantor Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Pontianak, Auditor, PN dan PA musti mencerminkan empat filar yang menjadi khas lembaga yudikatif selaku penyelenggaraan pelaksanaan hukum peradilan, umum, tata usaha negara maupun perceraian.

PA Mempawha aku HM Arsyad masuk tipe pengadilan kelas II. Tahun 2009 ini selain PA Mempawah juga PTA Pontianak yang dapat rehab berat. Nantinya, semua bentuk peradilan itu sama se Indonesia. “Kita hanya membongkar bangunan bagian depan.

Bagian belakang tidak. Karena saat ini masih ditempati bagian umum dan kepegawaian. Kantor baru sementara ditempati bagian pelayanan perkara dan persidangan,” ungkap HM Arsyad.

Tahun 2010, kembali usulkan untuk ruang sidang utama. Plafon anggaran pusat itu Rp1,9 miliar lebih.

Diharapkan, dengan bangunan baru nantinya, warga yang datang akan merasa senang dan pelayanan akan dapat diberikan secara maksimal. (ham)

Diupayakan Detik Proklamasi di Kecamatan SUI PINYUH-Ada satu target mulia yang dikejar Mohamad Sholeh S.Sos, Camat Sui Pinyuh.

Sepertinya target tersebut, tiba saatnya akan bisa terealisasi.

“Target saya, peringatan detik-detik Proklamasi, halaman kantor camat Hamdan/Pontianak Post sudah bisa digunakan untuk upacara,” PERSIAPAN HUT RI: Halaman Kantor katanya yang berusaha menimbun halaCamat Sungai Pinyuh ditimbun tanah demi man kantor, kendatipun tanpa dukupersiapan upacara HUT kemerdekaan RI. ngan dana dari pemerintah kabupaten.

Material bangunan eks Kantor Koperasi kita gunakan untuk pondasi daerah rawa yang dicor beton.

Tanah urukan berikut exavator didukung langsung oleh PT Patoka Sarana Terdy Mengko. Dukungan juga diberikan pengusaha Fut On yang membantu lima truk tanah merah. H Mahruf membantu biaya operasional tukang. Bong Kha Liong, Bantu Rp 500 ribu dan ban-

tuan lainnya. Bahkan, Kapolsek Sui Pinyuh AKP Farouk Afero juga siap mendukung dalam pengadaan material tanah merah. “Yang penting siapkan tenaga dan sarana angkutan.

Semuanya bisa berjalan dengan lancar hingga kini, tak terlepas karena adanya kebersamaan, partisipasi banyak pihak,” kata M Sholeh.

Ditambahkan M Sholeh, untuk biaya pengecatan kantor, semua PNS

memberikan iuran disesuaikan dengan pangkat golongan. “Alhamdulillah, tidak ada yang merasa keberatan. Karena yang dicat itu kan kantor dimana mereka bekerja. Lagian, sistim pungutan dimusyawarahkan sebelumnya.

Sebagai gambaran riil, semua itu karena kebersamaan dan kekompakan,” tandas Camat Pinyuh ditemui saat memantau tukang bekerja kemarin.

Bahkan, Abdul Latief pekerja

pembarauan bersama dua rekannya mengaku ikut berpartisipasi. “Karena memang hanya gaji harian. Hitunghitung, sebagai warga kami ikut partisipasi,” ungkap Abdul Latief.

Gambaran riil, baru Camat M Sholeh yang mampu melakukan gebrakan seperti itu, kendatipun kondisi daerah yang tanpa bantuan dari Pemda justru inisiatif itu muncul sekaligus mampu dilaksanakan. (ham)

SAMBAS

24

Pontianak Post

Masker Perlu Disebar ke Masyarakat

TERIGAS Konsisten Pilih Partai KONSISTENSI dalam memilih partai politik merupakan prinsip yang kini masih dipegangnya.

Meskipun zaman berubah, hingga kini pilihannya tetap pada Partai Demokrasi Indonesia (salah satu parpol nasionalis di zaman orde baru).

“Bagi Saya berpolitik itu adalah keyakinan,” ujar Tajudin, pentolan PPDI Kabupaten Sambas, dalam suatu acara belum lama ini, di Sambas.

Tajudin mengaku sudah sekian kali diajak untuk berpindah ke parpol lain yang lebih besar, namun hal tersebut ditolaknya. Walaupun yang Tajudin mengajak memaparkan sejumlah prospek parpol yang ditawarkan tersebut, tetap membuatnya tak tergoda. “Itu tadi, prinsip Saya, kalau sudah di satu partai, ya, lanjut saja,” tandas celeg yang sudah sekian periode Pemilu ikut berkompetisi ini tersenyum.

Bagi Tajudin, belum berkesempatan duduk di kursi di legislatif bukan menjadi alasan untuk melompat dari satu parpol ke parpol lainnya.

Baginya, duduk atau tidak di parlemen merupakan suatu kepercayaan dari rakyat yang tentunya harus dipertanggungjawabkan bagi yang mengembannya. “Tidak perlu kapok berpolitik. Kalau belum berhasil sekarang, siapa tahu berikutnya publik mempercayai,” katanya.(mur)

TILIK Pertanyakan KUR PROGRAM Kredit Usaha Rakyat atau biasa disingkat KUR, menurutnya, harus benar direalisasikan dengan baik. Perbankan yang telah diberi kepercayaan, ungkapnya, mesti menyalurkan kepada pelaku usaha kecil yang membutuhkannya. “Kalau memang bisa dipermudah, janganlah sampai dipersulit,” ungkap Jumadi, salah saeorang pelaku usaha kecil di Seranggam, kepada Pontianak Post kemarin, usai bertandang ke BRI untuk mempertanyakan usulan kredit yang pernah disampaikannya.

Menurutnya Jumadi apa yang dipromosikan tentang kredit usaha selama ini rupanya sangat bertolak belakang dengan kenyataan yang ada. Dirinya sendiri termasuk salah satu yang mengalami hal tersebut. “Payah memang rupanya untuk minjam kredit. Padahal jaminan sudah ada, usulan usaha jelas, tetap saja tak digubris,” imbuhnya.

Kejadian yang dialaminya tersebut, imbuh Jumadi, bukan hanya dikeluhkan olehnya saja, melainkan juga beberapa rekannya yang lain pun mengalami hal yang sama. “Kabar tentang KUR ini juga sudah Kami sampaikan ke wakil rakyat asal Selakau. Mudah-mudahan mereka bisa memperjuangkan,” tandasnya.(mur)

Mursalin/Pontianak Post

AMANKAN RAMADHAN: Menyambut Ramadhan yang tidak lama lagi, kemarin, apel operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Patuh Kapuas 2009 digelar di Mapolres Sambas.

Sambut Ramadhan, Operasi Patuh Kapuas Digelar SAMBAS-Menyambut kehadiran Ramadhan yang semakin dekat, kemarin, Polres Sambas menggelar Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan Patuh Kapuas 2009.

Acara yang berlangsung di halaman Mapolres Sambas tersebut dipimpin langsung Kapolres Sambas AKBP Badya Wijaya. Sejumlah pejabat di lingkungan Polres Sambas menghadiri apel tersebut.

Menurut Kapolres operasi ini digelar sebagai upaya Polri meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas. Tujuannya agar keamanan, keteriban dan keselama-

tan berlalu lintas menjelang bulan Ramadhan dapat menekan pelanggaran kecelakaan. “Demi lancarnya pelaksanaan ibadah Ramadhan, operasi ini dihelat,” ungkapnya.

Menurut Kapolres operasi ini lebih menekankan tindakan pencegahan.

Temasuklah juga penegakan hukum dilakukan terhadap jenis pelanggaran yang berakibat fatal, seperti tanpa menggunakan helm standar, berboncengan lebih dari satu, tanpa kaca spion, dan sebagainya. “Tapi perlu diingat, disini bukan berarti pelanggaran lain diberikan toleransi. Tetap dilakukan penindakan

dengan cara teguran scara simpatik,” ungkapnya.

Operasi yang digelar akan ditujukan pada tempat-tempat yang potensi pelanggarannya cukup tinggi, seperti di pasar, terminal, ruas jalan yang rawan kecelakaan dan kemacetan.

Ini penting dilakukan, katanya, karena setiap tahun kecelakaan lalu lintas berakibat korban meninggal dunia, luka berat, maupun ringan cukup tinggi. “Dan sebagian besar penyebab kecelakaan lalu lintas adalah karena human eror atau kesalahan pada manusia,” tandas Kapolres.(mur)

Pemerintah Harus Cari Solusi Masalah PETI ENTIKONG- Kurangya lapangan kerja menyebabkan masyarakat memanfaatkan potensi alam yang bisa dijadikan lahan mata pencarian. Salah satunya adalah dengan maraknya PETI ( penambangan emas tanpa izin ) meskipun pekerjaan tersebut penuh dengan resiko bahkan sampai dikejar-kejar oleh petugas.

“Kendati gencarnya pemerintah melakukan penertiban PETI yang dikelola masyarakat tidak dibarengi dengan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut, bagaimana kelanjutan dari para pekerja siapa yang akan menafkahi keluarganya jika meninggalkan pekerjaan se-

bagai penambang emas,” beber R. Nurdin tokoh pemuda perbatasan kemarin. Memang jika kita melihat disepanjang Sungai Sekayam maupun di daerah lainnya keberadaan PETI masih ada yang beroperasi, walaupun pemerintah secara tegas mengatakan kegiatan tersebut dilarang.

“Kalau sudah berurusan dengan masalah perut apapun resikonya tetap dilakukan. Selama ini saya melihat pemerintah hanya melakukan penertiban tanpa adanya memikirkan nasib dari pekerja tambang itu sendiri,” ujar R. Nurdin.

Masalah PETI ini tidak jauh ber-

beda dengan illegal logging bahkan di perbatasan beberapa waktu yang lalu kegiatan ini marak dan tidak sedikit warga perbatasan yang menjadi buruh bongkar muat kayu. Tidak lama kemudian dilakukan penertiban secara besar-besaran oleh pemerintah tanpa adanya upaya mencarikan solusi yang terbaik bagi pekerja kasarnya sehingga mereka menjadi pengangguran sekarang, akibat tidak mendapatkan pekerjaan yang tetap sedangkan kebutuhan hidup sudah semakin sulit untuk dijangkau maka pikiran bisa menjadi pendek dan menghalalkan segala cara, itu yang tidak kita inginkan,” ujarnya.(ags)

Curanmor Kembali Marak Masyarakat Diminta Waspada SAMBAS-Masyarakat diingatkan untuk waspada. Karena belakangan ini, kasus pencurian kendaraan bermotor kembali marak di Kabupaten Sambas.

Demikian disampaikan Kapolres Sambas, dalam suatu acara, beberapa hari lalu. “Kalau meninggalkan kendaraan bermotor, pastikan kontak terkunci

dengan sempurna,” ujarnya.

Berdasarkan catatan Mapolres Sambas, selama tiga bulan terakhir ini, jumlah curanmor yang terjadi daerah ini sebanyak 41 kasus. Diantaranya di kecamatan Tebas 11, Pemangkat 9, Sambas 9, Subah 4, dan Semparuk 2. Umumnya kendaraan yang menjadi incaran pencuri adalah jenis sepeda motor bebek. Hingga kini, baru tiga kasus yang sudah ditangkap pelakunya.

Sejumlah wilayah yang menjadi tempat operasi pelaku curanmor yaitu pasar, terminal, parkir bank, tempat ibadah, dan lokasi keramaian lainnya. Menurut Kapolres yang dijadikan sasaran empuk adalah kendaraan yang tidak dikunci ganda. Maka dari itu, ungkapnya, pemilik hendaknya selalu berhati-hati dan meninggalkan sepeda motornya dalam keadaan benar-benar aman.

Salah satu upaya untuk men-

gendus jejak pelaku curanmor, jelas Badua, yaitu dengan giat razia lalu lintas. Bagi sejumlah kendaraan yang ditemukan tanpa memiliki dokumen jelas, imbuhnya, akan ditahan guna dilakukan pemeriksaan. “Beberapa kali dilaksanakan razia, ternyata memang ada sepeda motor yang pemakainya tak bisa memperlihatkan surat menyuratnya,” kata Kapolres.

Dari razia yang perah digelar sejak bulan lalu hingga kini,

Jumat 7 Agustus 2009

jumlah kendaraan yang berhasil dijaring dengan berbagai ketidaklengkapannya sejumlah 100 buah. Dari jumlah tersebut, yang masih ditahan di Mapolres sebanyak 16 kendaraan karena belum ada pemilik kendaraan yang mengambilnya. “Selagi mereka tak memperlihatkan dokumen sesuai kendaraan, maka kendarannya tak bakal dikeluarkan,” tegas IPTU Eko AS, Kanit Regiden Satlanta Polres Sambas.(mur)

SAMBAS-Pemerintah Kabupaten sudah saatnya membagikan masker kepada masyarakat.

Mengingat kabut asap kini melanda hampir seluruh kawasan di Kabupaten Sambas.

Demikian harapan disampaikan Mulyono, masyarakat peduli lingkungan, kemarin, di Sambas. ”Kualitas udara sudah sangat buruk,” ujarnya kepada Pontianak Post.

Menurutnya pembagian tersebut selain sebagai antisipasi guna melindungi tubuh dari penyakit yang diakibatkan asap, juga merupakan bentuk kampanye yang ditujukan kepada publik. Dengan adanya yang memakai masker, imbuhnya, secara otomatis warga lainnya juga akan ikut serta.

Bila Pemkab mampu menyediakan masker dalam kapasitas yang lebih banyak sesuai jumlah penduduk, tukas Mulyono, juga tentu lebih baik. Sebab biaya yang dikeluarkan untuk membeli masker jelas lebih murah ketimbang ongkos mengobati penyakit yang diakibatkan buruknya kualitas udara tersebut. ”ISPA itukan salah satu penyakit yang muncul kalau sudah keadaan begini,” tandasnya.

Penegasan senada disampai-

kan Burhan, dari Himpunan Kerukunan Tani di Pemangkat.

Ia mendesak agar Pemkab segera menyikapi masalah kabut asap yang beberapa pekan terakhir menyelimuti wilayah ini. Bukan hanya masker, katanya, sumber hadirnya asap yang diantaranya disebabkan terbakarnya lahan juga harus diprioritaskan untuk ditangani.

Seperti juga demam berdarah, imbuh Burhan, masalah kabut asap pun tak kalah peliknya bagi Kabupaten Sambas. Karena itu, ungkapnya, semua kekuatan yang ada hendaknya dikerahkan guna mengatasi permasalahan ini sesegera mungkin. ”Satuan yang ada di berbagai kecamatan hingga ke tingkat desa perlu diaktifkan lagi,” ujarnya.

Awang Isman, dari Taruna Siaga Bencana Kabupaten Sambas, mengatakan mereka di Tagana selalu siap untuk bergerak dalam menyikapi masalah kabut asap.

Termasuklah jika ada sejumlah pihak yang hendak membagikan masker kepada warga, khususnya pengendara, Awang dan sejumlah rekannya bersedia menjadi sukarelawan untuk membagikan pelindung mulut dan hidung dari bahaya asap tersebut. ”Musim kabut seperti ini memang perlu masker untuk melindungi tubuh,” tegasnya.(mur)

Pontianak Post

Jumat Agustus Rabu 37Juni 20082009

asap

PMI Bagi Masker Palang Merah Indonesia Kota Singkawang, Jumat (7/8) membagikan enam ratus masker kepada masyarakat. Pembagian masker ini ditempatkan sejumlah titik di Kota Singkawang.

Di Kecamatan Singkawang Utara dipusatkan di Kelurahan Naram, Singkawang Timur dipusatkan di simpang 3 Kulor sampai dengan Puskemas Pajintan dan persimpangan eks BNI. Kegiatan dimulai pukul 07.00 WIB hingga selesai. Demikian diungkapkan salah satu relawan PMI Kota Singkawang, Ani, kepada Pontianak Post, kemarin. Menurut Ani, ini murni dari PMI dan tidak melibatkan dari pemerintah atau lainnya.

“Ya, saat sekarang kabut asap sudah pada tingkat membahayakan. Kita berinisiatif untuk membagikan masker secara cuma-cuma,” kata Ani. Diakuinya, kebakaran lahan dan asap kiriman jadi penentu udara tidak sehat di Kota Singkawang.

“Kita berharap, ada hujan yang bisa meredakan asap tersebut. Sementara itu, warga pun berharap ada sikap dari pemerintah, paling tidak ada pembagian masker. “Masak sampai sekarang belum ada pembagian masker. Padahal, masker itu sudah harus dipakai oleh warga,” kata Arie.

Sementara itu, pemerintah mengklaim sedikitnya 1400 masker yang dibagikan kepada anakanak sekolah. Demikian penegasan disampaikan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Singkawang, Ramzi Nurdin. Diakui Nurdin, pemerintah saat ini memiliki sedikitnya 15 ribu masker yang siap dibagikan kepada warga bila kondisinya sangat berbahaya. “Kalau pun belum cukup, kita akan tambah lagi,” kata Ramzi.

Sementara itu, kebakaran lahan masih saja terjadi. Di Kecamatan Singkawang Utara tepatnya di sekitar Kompleks BTN, kebakaran meluas. Sejumlah warga sudah meninggalkan rumah mereka.

Bahkan, informasinya ada rumah yang terbakar akibat kebakaran lahan tersebut. (zrf)

SINGKAWANG

25

Titik Api Juga Ditemukan di Gunung Sakok

SINGKAWANG – Api juga membakar Gunung Sakok (kawasan taman kota Singkawang), Kelurahan Sedau Kecamatan Singkawang Selatan kemarin sore. Beberapa titik api (hotspot), juga ditemukan di sini.

Sontak, hal ini membuat warga panik.

Belum diketahui asal usul api. Sementara, jika dibiarkan maka si jago merah bisa saja merembet dan membakar Vihara Cetia Tri Dharma Bumi Raya Tanjung Batu yang tepat berada di bawah gunung tersebut. Pun demikian, juga banyak warga yang bermukim di sekitarnya.

Pantauan koran ini, api terlihat membakar pepohonan yang berada di gunung tersebut. Titik apinya belum bisa dipastikan. Warga setempat, bahu membahu berupaya memadamkan api. Mereka menaiki gunung melewati halaman vihara.

Api terus membakar pepohonan tersebut. Terdengar suara seperti bunyi ranting kering terbakar. Entah darimana datangnya api tersebut. Kejadian ini juga menjadi tontonan warga sekitar. Baik itu anak-anak maupun orang dewasa. Pun demikian, dengan

pengguna jalan.

Bahkan ada yang sempat berhenti sengaja menyaksikannya. Sementara itu, terlihat satu unit mobil dari Badan Pemadam Kebakaran Swasta datang ke lokasi. Hendri (30) salah satu warga ditemui wartawan mengatakan, saat itu ia sedang berada di rumahnya.

Lalu, mendengar ada kebakaran di gunung tersebut, ia pun bergegas melihat. “Saya tadi di rumah. Tidak tahu jam berapa pastinya. Pas ada informasi kebakaran, saya langsung ke sini (lokasi),” kata Hendri kepada sejumlah wartawan.

Ia mengaku, tidak mengetahui asal usul api tersebut. “Apinya juga saya tidak tahu asalnya darimana,” kata Hendri.

Beberapa warga lainnya, ditemui juga mengaku tidak tahu darimana sumber api tersebut. Warga pun panik ketika api sudah membakar kawasan Gunung Sakok. Kata Hendri, sampai dengan saat ini belum ada rumah penduduk yang mengalami kebakaran.

“Sampai saat ini (kemarin sore) belum ada rumah lain yang juga terbakar,” katanya. (ody/zrf)

SEDOT: Mobil tanki bantuan untuk air bersih. Wujudnya mobil sedot WC.

ODY/PONTIANAKPOST

PDAM Dapat Mobil Tanki Sedot WC SINGKAWANG – AS Luthfi, Kasie Perawatan PDAM Kota Singkawang merasa heran.

Karena ketika PDAM yang banyak dikritik lantaran masyarakat mengalami krisis air bersih itu, membutuhkan mobil tangki, eh yang diperoleh malah mobil tangki untuk sedot WC. PDAM, kata Lutfie sudah mengajukan permohonan bantuan itu kepada Pemerintah Kota Singkawang.

“PDAM tidak mempunyai mobil tangki. Pjs Dirut PDAM sudah me­ngajukan kepada Pemerintah Kota Singkawang agar diberikan bantuan mobil tangki.

Hal ini guna mengantisipasi

musim kemarau. Dan bantuan itu sudah diberikan. Namun, yang diberikan adalah mobil sedot WC,” kata Luthfie kepada Pontianak Post di Singkawang kemarin.

Ia mengatakan, hal ini sama saja berarti keprofesionalan dan keseriusan Pemerintah Kota Singkawang untuk mengatasi masalah air di di kota ini, sudah tidak lagi sinergi. “Herannya lagi kenapa Pjs. Dirut PDAM bisa menerimanya,” kata Luthfie.

Menurut dia, seharusnya yang diberikan adalah mobil tangki yang standar dan bisa digunakan untuk membawa air ke

masyarakat yang membutuhkan.

Bukannya, sebuah mobil (maaf) sedot wc. “Saya heran mengapa ini bisa terjadi,” ujarnya.

Berdasarkan data dari Pemkot Singkawang, bangunan kantor, rua­n gan, pagar kantor yang sudah rusak belum pernah direhabilitasi. Kantor bagian depan dibangun pada tahun 1978. Dan kantor bagian belakang diba­ ngun pada tahun 1995.

Sarana dan parasaran kantor sangat tidak cukup. Hal ini karena sarana dan prasarana kantor yang ada, telah diambil oleh PDAM Kabupaten Sambas, sesuai berita acara serah terima barang, seperti komputer dari 11 unit tersisa hanya satu unit saja. Sebelumnya ken­ daraan operasional kantor tidak ada. Begitu juga dengan mobil tangki, PDAM Singkawang tidak punya. (ody)

Tetap Waspada Serangan DBD Bupati Kabupaten Sambas menyatakan wilayahnya dalam Keadaan Luar Biasa DBD. Ka­ renanya, bupati meminta camat sebagai perpanjangan tangan dalam hal pemerintahan menyatakan perang terhadap DBD di kecamatan masing-masing.

“Kita juga menyatakan perang ter­hadap DBD dari sekarang,” tegas Syerli, Camat Pemangkat.

Menindaklanjuti instruksi Bupati Sambas, Camat Pemangkat langsung memimpit rapat koordinasi dengan Muspika. Yakni dari Pimpinan Puskesmas Pemangkat, Puskesmas Sebangkau, para Kepala Sekolah TK SD, SMP/ MTs dan SMA sederajat, Danki, UPT Diknas, Direktur Rumah Sakit Pemangkat dan juga Ketua PKK Pemangkat.

Ia menambahkan, fogging fokus juga harus digelar di tiga desa. Yakni, Desa Harapan, Desa Pemangkat kota dan Desa Penjajab. (ody)

Pasang Iklan BIRO SINGKAWANG HUB (0562) 631912

KETAPANG

26

Pontianak PostJumatRabu 3 Juni 2009 2008 Pontianak Post 7 Agustus

TW Pindah ke Lapas IIA Pontianak

potret

Paskibraka PERINGATAN hari Kemerdekaan RI ke 64 tinggal beberapa hari lagi. Pasukan Pengi-bar Sang Saka Merah Putih (Paskibraka) sejak 1 Agustus 2009 sudah melakukan latihan rutin di halaman Kantor Bupati Ketapang.

Mereka terdiri dari para pelajar yang diseleksi dari SMA se-Ketapang.

Latihan itu dikoodinatori oleh petugas dari Polres. Mereka juga diUmarhan karantina di mess Pemda Ketapang. Selama di Ketapang, mereka digodok membawakan pasukan delapan dan 17.

Menurut Umarhan, Kasi Pemuda dan Olahraga Diknas Ketapang, dalam penjaringan meliputi seleksi baris berbaris, kesehatan, akademik, maupun ketrampilan dalam bentuk kesenian dan komputer.

Selama mengikuti latihan Paskibraka di Ketapang, mereka juga mendapatkan pendidikan agar tidak ketinggalan dalam mata pelajaran. (ndi)

ALE - ALE

Penghargaan Tokoh Lembaga Media Eksekutif akan meluncurkan piagam penghargaan pada 8 Agustus mendatang. Piagam tersebut dipersembahkan bagi tokoh berprestasi dan figur citra terbaik anak bangsa.

“Saya mendapat kepercayaan selaku Ketua KWRI Kalbar untuk membentuk tim investigasi dalam menentukan figur citra terbaik anak bangsa di wilayah Kalbar,” kata Bujang Daud HY kepada wartawan, kemarin.

Peluncuran piagam penghargaan akan diadakan di Grand Cempaka Hotel Jakarta 8 Agustus 2009. Dan akan langsung direkomendasikan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu yang selanjutnya diserahkan kepada tokoh-tokoh dan figur yang terpilih.

“Kriteria figur citra terbaik anak bangsa bukan hanya dinilai dari jabatan maupun usahanya semata, akan tetapi dinilai dari perjalanan dan riwayat hidup yang mendulang kesuksesan, di samping itu pula tidak menyangkut proses hukum (bermasalah),” paparnya.

Dia mengatakan, figur yang terpilih, akan diundang ke Jakarta untuk menerima piagam penghargaan. (har)

Pembinaan Lebih Lanjut

ANDI C/PONTIANAK POST

PAMERAN : Kegiatan perayaan 60 tahun kongregasi OSA di Ketapang diantaranya adalah pameran dan seminar. Tampak beberapa suster dan pastor melihat pameran.

Seminar Spiritualitas St. Augustinus

Pendidik Berperan Membangun Nilai dan Sikap KETAPANG-- Perayaan 60 tahun Karya Suster St Augustinus dari Kerahiman Allah (OSA) di Indonesia, selain diisi dengan misa syukur, pameran, bazar dan permainan, juga dilaksanakan seminar. Seminar ini berlangsung selama sembilan hari, dengan dipandu Pastor Andrew Batayola OSA dari Filipina.

Suster Maria Goretti OSA, koordinator seksi seminar menyebutkan bahwa kegiatan seminar ini diperuntukkan bagi para calon suster dan para suster OSA. Selain itu, bagi para karyawan lembaga di bawah naungan Yayasan Pelayanan Kasih, serta untuk pasangan suami isteri.

Tema seminar adalah relevansi persaudaran, termasuk pelayanan pendidikan dan kesehatan menurut St Augustinus untuk masyarakat masa kini.

“Semoga, dengan rangkaian semi-

nar ini semakin memperkaya wawasan, dan memberikan bekal bagi pengabdian kepada masyarakat berdasarkan spiritualitas St Augustinus,” kata Sr. Maria Goretti OSA. Salah satu topik seminar yang berkaitan dengan pendidikan, mengupas secara mendalam peranan guru dan juga keluarga. Peran pendidik menurut semangat Santo Augustinus bukan hanya sekedar menyampaikan ide atau mengajar, tetapi membangun nilai dan sikap.

“Sekolah sendiri, adalah komunitas dialog, yakni terjadi interaksi, tukar pengalaman, dan teman dalam mencari pengetahuan, ujar Pastor Andrew Batayola OSA. Berkaitan dengan pendidikan ini, diskusi kelompok seminar melihat bahwa keberadaan televisi, serta globalisasi dan alat komunikasi modern sangat berpengaruh dalam

proses pendidikan.. ”Keluarga harus menjadi filter yang baik, agar tekhnologi tidak merusak masa depan anak-anak,” terang P. Batayola.

Dalam seminar ini, juga kembali ditegaskan tentang peran penting keluarga dalam pendidikan anak.

“Keluarga merupakan tempat pendidikan yang pertama, dan didalam keluarga seharusnya sejak awal pendidikan karakter ditanamkan,” ucap P. Andrew Batayola.

F Anim beserta isterinya, yang mengikuti salah satu sesi seminar, menyebutkan bahwa ia mendapatkan penguatan dan beberapa hal baru dalam proses pendidikan dalam keluarga. ”Pendidikan anak tidak hanya diserahkan ke sekolah, tetapi juga memang peran keluarga sangat penting,” katanya. (ndi)

Perempuan Diminta Tingkatkan Kualitas Diri KETAPANG—Minimnya keterwakilan perempuan di DPRD Ketapang pasca pemilu 5 April lalu harus menjadi pelajaran berarti khususnya bagi kaum perempuan Ketapang. Menurut Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Badan PMPDP dan KB Ketapang, Rosalina, tidak seharusnya kaum perempuan

apatis akan hal berbau politik.

“Kita mintakan kaum perempuan ikut politik dengan menjadi salah satu kader politik, dengan demikian perempuan bisa mengetaui soal politik,” katanya ditemui Pontianak Post beberapa waktu lalu di Kecamatan Muara Pawan. Padahal penetapan 30% calon legislatif bertujuan me-

ningkatkan keterlibatan perempuan dalam dunia politik. Itu dimaksud agar adanya perimbangan dalam mengakomodir aspirasi kaum perempuan di legislatif.

“Idealnya begitu semakin banyak keterwakilan perempuan di parlemen khusunya di DPRD Ketapang kita berharap aspirasi mengenai perempuan bisa lebih terangkat

dengan program-program pemberdayaan perempuan,” katanya.

Dengan menjadi kader partai politik untuk menyuarakan aspirasinya. Dan ia berharap kedepannya lebih banyak perempuan yang duduk di lembaga legislatif untuk menyuarakan pembangunan bagi kaum hawa. (har)

KETAPANG—Tony Wong pelaku penggelapan dana provisi sumber daya hutan dan dana reboisasi (PSDH-DR) Ketapang kini tidak lagi menghuni lembaga permasyarakatan kelas II B Ketapang. Lelaki berkacamata tersebut kini sudah pindah ke LAPAS II A Pontianak. Tidak ada hal kursial dibalik pemindahan Tony Wong ini. Karena hanya merupakan pembinaan lanjutan yang biasa dilakukan pada setiap tahanan.

“Pemindahan ini TW ini hanya untuk pembinaan lanjutan, layaknya penyegaranlah, bukan hal yang mengejutkan karena semuanya sudah ada aturannya,” ungkap Kalapas IIB Ketapang, Drs Indra Sofyan MS M.AP kepada wartawan di ruang kerjanya, kemarin.

Ditambahkan Indra, pemindahan TW ini sudah dirancang jauh hari. Bukan dikarenakan desakan pihak lain atau sebagainya.

Bahkan pemindahan TW ini berdasarkan rekomendasi tim Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) Lapas Kelas IIB Ketapang.

Sebab paling penting, lanjut dia, yang bersangkutan tetap menjalani masa tahanan seperti yang telah ditetapkan.

“Selaku Kalapas saya sudah menerima surat dari pimpinan di Pontianak pada 4 Agustus lalu, baru 6 Agustus ini yang bersangkutan (TW) harus dipindah tempat penahanannya untuk penyegaran,” paparnya.

Pemindahan ini, menurut dia, sama sekali tidak ada faktor lain.

Bahkan, sebelum yang bersangkutan dipindah TPP (Tim Pengamat Pemasyarakatan) telah melakukan sidang lebih dahulu. Hasil sidang TPP inilah, kata dia, yang memutuskan bersangkutan boleh dipindahkan. Tim TPP ini terdiri dari kasi-kasi yang ada di Lapas IIB Ketapang, untuk penyegarakan dalam artian pembinaan lebih lanjut. “Semua sudah ada Juklak dan Juknisnya sehingga tidak ada masalah,” katanya. (har)

Siap Gelar HUT GP KETAPANG-- Persiapan HUT Gerakan Pramuka (GP) 48 Kalbar yang akan dipusatkan di Kabupaten Ketapang hampir rampung. Saat ini panitia tengah melakukan koordinasi untuk mensolidkan tim dan berbagai kegiatan yang dilakukan pada saat HUT GP berlangsung.

“Persiapan hampir rampung, bahkan pihaknya telah menyiapkan berbagai kegiatan pendukung sebagai acara tambahan HUT GP, serta akan memilih kecamatan yang melaksanakan kegiatan

Hut Pramuka secara penuh. Pada intinya kita siap,” ungkap Ketua Panitia AKP Mafiagu DP ditanya soal persiapan panitia menghadapi HUT GP di Ketapang, kemarin.

Dalam acara ini, kata dia, selain gubernur, seluruh Ketua Kwarcab se-Kalbar bupati/walikota semua akan dijadwalkan ikut dalam acara tahunan. Dalam acara yang diberikan nama gelar senja tersebut akan dimeriahkan drum band pramuka dan tarian kolosal multi etnis. (har)

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

Kalbar Minta Bom Air dan Hujan Buatan Sambungan dari halaman 21

banyak teknologi pengomposan yang bisa digunakan,” katanya.

Dia lalu menginstruksikan agar instansi terkait dapat memasukkan program tersebut dalam APBD. “Jangan hanya wacana, harus dianggarkan apa yang diperlukan. Kita segera membahas ABT dan sebentar lagi juga APBD. Kalau perlu rekomendasi khusus dari tim, kita akan berikan,” ujar Christiandy. Bahkan jika memungkinkan, dana tanggap darurat bisa digunakan untuk ini. Dana tanggap darurat hendaknya tidak saja digunakan untuk hal yang sifatnya represif tetapi juga yang bersifat preventif.

Upaya-upaya itu perlu didukung oleh semua elemen, termasuk masyarakat. Untuk kebakaran di lahan perkebunan dan kehutanan, menurutnya sudah ada ketentuan yang jelas melarang pembakaran. Sanksi bagi pelanggarnya juga sudah diatur dengan tegas. Karena itu, tindakan penanggulangan juga harus disertai dengan upaya penegakan hukum. Beberapa tahun lalu, ada beberapa perusahaan perkebunan yang sempat dimejahijaukan karena dianggap membakar lahan. Sayangnya, hal itu tidak terbukti di pengadilan.

Dalam kesempatan ini, PLh Kepala Dinas Kehutanan Kalbar, Hiar Solih, mengusulkan supaya

27 ANEKA PONTIANAK Asap Bengkayang Kian Tebal

Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, sudah terdapat 201 hektar lahan pertanian yang terbakar sejak Pebruari 2009. Itu belum termasuk kebakaran yang terjadi di lahan perkebunan.

“Di perkebunan juga ratusan hektar. Di PT Sintang Raya saja (Kubu Raya) sudah seratus hektar,” katanya kemarin. Sedangkan untuk kebakaran di kawasan hutan, menurutnya relatif minim. Dari pantauan satelit, hotspot atau titik api yang terdeteksi di kawasan hutan hanya satu dua. “Itu hotspot.

Belum pasti terbakar,” ujarnya usai Rakor Pusdalkarhutla di Sekretariat Pemprov, kemarin.

Sementara di wilayah Kota Singkawang, kebakaran lahan pertanian yang terjadi sudah lebih dari 50 hektar. “Kalau di Ketapang tidak terlalu luas. Paling banyak memang di wilayah kerja Pontianak dan sekitarnya,” jelas dia. Penanggulangan kebakaran di wilayah kerja Kota Pontianak dan sekitarnya dirasakan lebih sulit. Soalnya, lahan yang terbakar rata-rata berupa gambut.

Pemadamannya memerlukan teknik khusus dan membutuhkan volume air yang lebih banyak.

Padahal, di musim kemarau seperti sekarang, pemadam kesulitan mencari sumber air.

Di sisi lain, menurutnya petugas juga seringkali dihalang-halangi, bahkan diancam oleh orang tertentu yang berkepentingan

terhadap pembakaran ketika ingin memadamkan api.

Dalam berperan mengatasi bencana kebakaran dan kabut asap di Kalbar ini, menurutnya ada lima unit manggala agni yang dibawahi oleh BKSDA yaitu di Pontianak, Singkawang, Sintang, Ketapang dan Semitau.

Kendala lain yang dihadapi yakni minimnya anggaran untuk operasional.

Plh Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Barat, Hiar Solih, mengungkapkan, setelah mengamati perkembangan titik api yang ada di Kalbar, pihaknya sudah menyampaikan pemberitahuan kepada seluruh perusahan perkebunan, baik HPH maupun HTI agar berwaspada terhadap bahaya kebakaran dan tidak melakukan pembakaran. Jika melihat hasil pantauan ASMC Singapura, jumlah titik api yang terdeteksi tanggal 5 Agustus pukul 13.000, relatif masih sedikit yakni hanya 93 titik. Sementara jika mengacu pada satelit NOAA 18, jumlah titik api mencapai 1.146 titik.

“Paling banyak di wilayah Utara yaitu di Sambas, Sanggau dan wilayah perbatasan,” jelas dia. Adapun kendala dalam melakukan pemadaman yakni sumber air yang kurang serta lokasi kebakaran yang sulit dijangkau. Untuk itu, ada usulan agar ke depan dibangun tandontandon air di lokasi-lokasi yang sulit dan rawan kebakaran.(rnl)

menyatakan KLB. Hasilnya, dalam tempo 2 kali 24 jam, bantuan dari pemerintah pusat langsung berdatangan.

Tetapi walaupun belum dinyatakan KLBR, Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar menurutnya tetap memberikan bantuan

kepada pemkot. Hanya saja, bantuan tersebut cuma sebatas persoalan teknis operasional, pemberian abate dan lain-lain.

Subuh kemudian memberikan suatu gambaran tentang penanggulangan DBD yang sudah KLB dan yang bukan KLB

dalam hal fogging (pengasapan). “Jika sudah dinyatakan KLB, fogging harus dilakukan dua fokus. Setelah satu lokasi di-fogging hari ini, minggu depannya harus di-fogging lagi.

Kalau belum KLB, hanya sekali saja,” ujarnya.(rnl)

di Pekanbaru, Riau. Banyak pesawat harus RTB di Pekanbaru. “Palangkaraya juga asap tapi tidak terlalu parah. Paling parah di Pekanbaru, banyak yang RTB,” ujarnya.

Wempie mengharapkan, pemerintah daerah dapat segera menanggulangi kebakaran lahan dan hutan yang terjadi saat ini. Jika memang tidak dapat melakukannya, dia me-

minta semua pihak membantu masyarakat yang kesehatannya terganggu. “Semua pihak dan pemda harus cepat menanggapinya, karena dampaknya luas,” katanya.(hen)

ada upaya pemantauan langsung dari udara lahan-lahan yang terbakar dalam skala besar. Semua itu demi pengawasan yang lebih intensif. Sementara Kepala Balai Konservasi Sumberdaya Alam Kalbar, Edy Sutiyarto, mengusulkan adanya penerapan konsep pertanian terpadu yang menerapkan teknologi serta mensinergikan pertanian, peternakan dan perikanan. Dengan cara ini, petani tidak hanya terpaku pada satu komoditas pertanian untuk memenuhi kebutuhan ekonominya sehingga intensitas pembakaran lahan bisa dikurangi.

Sedangkan Kepala Dinas Kehutanan Kubu Raya, Sadik Azis, yang ikut hadir dalam acara itu mengatakan, upaya pembuatan demplot-demplot pertanian tanpa bakar sudah dilakukan oleh pemkab. Persoalannya belum banyak petani yang mencontohnya. Salah satu solusi efektif yang menurutnya bisa dikembangkan yakni pembuatan peraturan desa tentang pembakaran lahan.

“Sudah ada satu desa yang perdes-nya efektif terlaksana yaitu di Bintang Mas,” katanya.

Dengan perdes, masyarakat lebih proaktif mengawasi dan sanksi juga diberikan oleh masyarakat sendiri.

Kepala Balai Konservasi Sumberdaya Alam Kalimantan Barat, Edy Sutiyarto, mengungkapkan, di wilayah operasi Kota

Tunggu Status KLB Sambungan dari halaman 21

kucurkan nanti jadi bermasalah,” kata dia. Sebetulnya, sambung Subuh, pernyataan KLB tidak meresahkan masyarakat. Sebagai contoh adalah di Kabupaten Sambas. Bupati setempat segera

Asap Bikin Rugi Sambungan dari halaman 21

Penundaan keberangkatan karena asap, tambah Wempie, terjadi peninkatan sepekan terakhir ini. Hal serupa juga terjadi

Akte Kelahiran Belum Gratis Sambungan dari halaman 21

Sembilan hari kemudian, Santo mengambil akte kelahiran tersebut. Namun, jenis kelamin anaknya tertulis laki-laki, padahal perempuan. Selain itu, nama istrinya juga tidak lengkap. ”Syarifahnya tidak ditulis.

Padahal saya bawa KTP istri saya. Di sana ada Syarifahnya,” kata Santo.

Karena kesalahan tersebut, Santo meminta akte kelahirannya diperbaiki. Namun, petugas meminta biaya perbaikan sebe-

sar Rp10 ribu. ”Bukan tidak mau bayar, kalau kesalahan dari saya silakan saja. Tapi kan kesalahan bukan dari saya,” ujarnya.Selain Santo, warga Pontianak Barat lainnya, Lia, juga dimintai biaya saat membuat akte kelahiran anaknya. ”Saya buat di kelurahan. Dimintai bayaran. Rp15 ribu. Bayarannya variasi, ada yang Rp15 ribu, ada yang Rp20 ribu,” kata Lia kemarin.

Bahkan, kata Lia, ketika ia membuat akte kelahiran tersebut, ada sebagian warga yang pulang kembali ke rumah. Kar-

ena mengetahui pembuatan akte kelahiran dipungut biaya. ”Katanya gratis. Tapi bayar juga,” ujar Lia menirukan omongan warga lainnya.

Kepala Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan Kota Pontianak, Zumiyati, menegaskan tidak ada pungutan biaya pembuatan akte kelahiran bagi warga berusia 0 sampai 18 tahun. ”Waduh, tidak ada pungutan. Bagi yang mau buat, langsung ke Dinas Capil. Nanti saya cek ke Camatnya,” kata Zumiyati.Walikota Pontianak

Sutarmidji meminta masyarakat yang dipungut bayaran saat membuat akte kelahiran melaporkan langsung kepadanya. ”Datang saja beramai-ramai ke kantor Walikota ini. Setelah itu, saya kumpulkan petugasnya.

Tunjukan saja, siapa petugasnya yang meminta bayaran,” kata Sutarmidji kemarin.

Sutarmidji berencana memasukan petugas yang menarik pungutan biaya pembuatan akte kelahiran ke dalam media cetak. ”Biar ada sanksi moralnya,” timpalnya. (uni)

Tagihan PJU Capai Rp680 Juta Sambungan dari halaman 21

Gajahmada dan sekitarnya. ”Untuk yang meterisasi bayarnya sekitar Rp230 juta saja.

Sisanya lebih dari Rp500 juta masih abonemen,” kata Edi. Dana untuk membayar PJU tersebut diperoleh dari penarikan pajak PJU yang dibayarkan masyarakat. ”Bahkan data terakhir, PLN belum menyetorkan pajak PJU tersebut ke Dispenda selama dua bulan terakhir,” tutur Edi. Ia menambahkan akibat seringnya pemadaman listrik

ini, Dinas PU juga harus mengeluarkan biaya lebih. Karena banyak bola lampu PJU yang rusak. ”Kerugiannya belum kita hitung,” timpalnya.

Walikota Pontianak Sutarmidji mengatakan pemkot tidak bisa mengintervensi PLN tentang pemadaman listrik. ”Kalau mau marah, jangan sama pemkot. Karena PLN itu BUMN dan monopoli,” kata Sutarmidji, kemarin.

Namun, diharapkan humas PLN bisa memberi pemahaman yang rasional. Pemkot

bukan berupaya memprovokasi masyarakat soal pemadaman, melainkan meminta transparansi PLN. Misalnya, sampaikan kepada masyarakat usia mesin sebenarnya, kapasitasnya, atau seandainya ada gangguan karena layangan berapa jumlah kapasita yang hilang. ”Kalau memang karena layangan, pagi juga mati. Jam tiga subuh juga mati. Memangnya ada yang main layangan jam segitu,” ujar Sutarmidji.

Perusahaan juga harus menyampaikan besarnya tingkat

pencurian listrik. ”Kalau memang ada yang bisa dibantu, akan kita bantu menanganinya,” lanjut Sutarmidji.

Sutarmidji juga menepis instansi pemkot menunggak pembayaran listrik. Jika ada penunggakan melebihi dua bulan, ia mempersilakan PLN memutuskan listrik di instansi tersebut. ”Kalau tunggak sebulan atau dua bulan biasa, karena dana dikeluarkan triwulan. Kalau ada yang menunggak lebih dari dua bulan, putuskan saja,” katanya.(uni)

pemunduran jadwal masuk sekolah, Disdik juga sudah mengeluarkan imbauan kepada instansi terkait di tingkat kabupaten/kota agar tiap sekolah mewajibkan siswanya menggunakan masker. Di samping itu, aktivitas di luar sekolah juga ditiadakan.

Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, HM Subuh, menyatakan sepakat atas rekomendasi tersebut. Kata dia, itu adalah langkah efektif. Sebab, waktu

pukul 06.30 hingga pukul 08.00, kondisi udara beberapa hari terakhir termasuk kategori sangat berbahaya.

Langkah ini dinilai penting mengingat penderita infeksi saluran pernapasan atas sudah semakin banyak. Dia pun mengusulkan agar apel pagi juga ditiadakan. “Kami di Diskes sejak kabut asap tidak pernah lagi melaksanakan apel pagi,” ungkapnya.

Mengenai masker, sejauh ini Diskes sudah membagikan 14 ribu masker kepada masyarakat

dan kembali meminta bantuan ke Departemen Kesehatan untuk tambahan. Diharapkan dalam waktu dekat, bantuan tersebut tiba. Namun, masyarakat juga diharapkan proaktif menyediakan masker sendiri karena persediaan terbatas, termasuk sekolah.

“Kira-kira satu juta warga kita yang terkena asap di tiga daerah (Kota Pontianak, Kubu Raya dan Kabupaten Pontianak).

Kita tidak mungkin membagikan kepada semuanya,” ujar dia. Selama ini, Diskes lebih

memprioritaskan pembagian masker bagi warga yang sudah telanjur terekspos asap, misalnya di jalanan.

Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya, yang juga Ketua Pusdalkarhutla juga merespon positif usulan pemunduran jadwal masuk siswa.

“Percuma kalau diliburkan.

Anak-anak masih di berkeliaran di jalanan.

Pengaturan jam masuk sekolah dan meniadakan aktivitas di luar kelas saya kira itu lebih bijaksana,” katanya.(rnl)

Jenazah Dibakar dengan Suhu Hingga 850 Derajat Celcius Sambungan dari halaman 21

secara definitif krematorium milik Yayasan Halim, jenazah dari yayasan marga lain dapat dikremasi. Pihak yayasan tidak setuju tempat itu dinamakan Krematorium Halim, dana pembangunan juga bersumber dari yayasan lain.

Krematorium tidak untuk semua agama, selama ini terbanyak dari agama Budha, Kong Hu Cu, Katolik dan Kristen.

Kremasi lebih banyak dilakukan

warga Tionghoa, karena agamaagama itu dipeluk warga Tionghoa. Proses kremasi disesuaikan dengan agama masing-masing keluarga duka.

Kremasi pun hanya dilakukan jika ada permintaan dari keluarga duka.

Satu jenazah memerlukan dana Rp2,5 juta untuk kremasi. Jenazah biasanya disembahyangkan terlebih dahulu di samping krematorium. Usai itu langsung dimasukkan ke dalam krematorium. Ukuran keranda

pun harus sesuai standar internasional, tinggi 70 cm dan lebar 62 cm, sementara panjang disesuaikan dengan badan jenazah.

Pembakaran memakan waktu 2-3 jam, proses pendinginan yang lama. Jenazah masuk krematorium pukul 10.00, pukul 17.00 baru dapat diambil abunya. Panas di dalamnya mencapai 950 derajat celcius, tapi hanya 850 derajat yang digunakan.

Menurut salah satu penjaga krematorium Ameng (54),

walaupun proses pembakaran selesai, tulang jenazah tetap harus dihancurkan lagi. Kreamatorium memiliki dua kipas, satu mendorong asap keluar, satunya untuk menyamburkan api. Tiap beroperasi diperlukan 120 liter solar, termasuk untuk genset ketika lampu padam.

Mesin harus tetap hidup selama proses pembakaran.

Karenanya harus tetap dijaga, tiga orang bergantian menjaganya, termasuk mekanik untuk perawatan. (*)

Ini disebabkan, karena terbawa angin akibat dari kebakaran lahan pertanian dan perkebunan,” kata Uray Tommy.

“Saya minta kepada para guru olahraga untuk tidak memberikan mata pelajaran olahraga praktek di luar ruangan. Cukup berikan teori saja di kelas. Karena cuaca sudah sangat buruk dan membahayakan kesehatan para pelajar,” ungkap Tommy menambahkan.

Ia juga menegaskan, bahwa jarak pandang di jalan raya pun sudah tidak sejauh seperti kondisi biasanya. Asap tebal sudah menghalangi pandangan mata pengendara roda dua, maupun mobil. Baik itu dari arah Kota Singkawang maupun arah Kabupaten Pontianak. “Jarak pandang kira-kira hanya tinggal 200 meter saja,” sebut Tommy.

Untuk itulah ia berharap agar para pengendara untuk berhatihati ketika melintas. Ia mengingatkan, jangan mengemudikan atau mengendarai kendaraan dengan kecepatan seperti harihari normal. “Kurangi kecepatan saat berkendara ketika melintasi kawasan ini. Dan tetap harus berhati-hati dan berkonsentrasi

saat berkendara,” imbau Uray Tommy.

Bukan hanya di daratan saja.

Kata Uray Tommy, hal itu juga berlaku di lautan. Dari daratan, kata Tommy, laut sudah tidak lagi kelihatan. Terutama pulau-pulau yang biasa saban hari terlihat.

“Sampai dengan hari ini (kemarin) sudah tidak terlihat lagi dari daratan. Hal ini saking tebalnya asap akibat kebakaran lahan pertanian dan perkebunan tersebut,” kata Uray Tommy yang juga anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Bengkayang ini.

Lebih jauh ia mengungkapkan, sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Bengkayang, agar segera mengambil langkah selanjutnya. Salah satunya, kata Uray Tommy, adalah dengan membagi-bagikan masker gratis kepada masyarakat di sana.

“Saya sudah berkoordinasi dengan Sekda Kabupaten Bengkayang. Sekda telah memerintahkan jajarannya untuk membagikan masker. Utamanya, untuk anak-anak dan orang tua yang lebih rentan terserang gangguan pernafasan akibat asap,” kata Tomyy berharap. (ody)

Laporan Keuangan Dinilai Wajar Dengan Pengecualian K E TA PA N G - R e a l i s a s i pendapatan daerah Kabupaten Ketapang tahun anggaran 2008 lebih dari Rp 733 milyar atau terjadi kenaikan lebih Rp 31 milyar atau sebesar 104 persen.

Demikian disampaikan Sekda Ketapang Bachtiar mewakili Bupati Ketapang saat menyampaikan Raperda tentang pertanggungjawaban APBD Kabupaten Ketapang tahun anggaran 2008 dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Ketapang, Kamis (6/8).

Dalam paripurna tersebut, dilaporkan juga tentang LKPj Bupati Ketapang akhir tahun 2008.

Sekaligus menyampaikan nota keuangan perubahan dan Raperda tentang Perubahan ABPD Kabupaten Ketapang tahun anggaran 2009 yang disampaikan secara bersamaan.

Selain itu, Laporan keuangan Pemkab Ketapang tahun anggaran 2008 sebelum disampaikan ke DPRD, telah dilakukan pemeriksaan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan

Pontianak. “Hasil pemeriksaan telah disampaikan pada 28 Juli lalu di Pontianak dengan pernyataan atau opini wajar dengan pengecualian (WDP). Hal ini berarti bahwa secara umum laporan keuangan Pemkab Ketapang tahun anggaran 2008 telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material sesuai standar akuntansi pemerintahan yang telah ditetapkan,” ungkap Bachtiar dihadapan sebagian anggota DPRD yang hadir dalam rapat paripurna.(har)

Jaga TNDS, Aktivis Protes Konsesi Sawit Sambungan dari halaman 28

gambut tak temilai dihancurkan, dibakar dan ditebangi oleh penjahat hutan seperti PT SM. Akibatnya, peningkatan eksponensial emisi gas rumah kaca tidak terkendali yang menyebabkan perubahan iklim.

“Masyarakat Asia Tenggara yang paling tidak siap dan rentan terhadap perubahan iklim. Tanpa aksi yang langsung dan dramatis, kita menghadapi masa depan yang tidak menentu, cuaca ekstrim, kekeringan dan banjir akan menjadi keseharian,” Joko.

Sebagian besar kebakaran, kata Joko, dimulai dengan sengaja

untuk persiapan lahan perkebunan kelapa sawit dan bahan bubur kertas. Indonesia menghancurkan hutannya lebih cepat dari negara lain di dunia, dan menjadikannya penyumbang polusi iklim terbesar ketiga terbesar. Saat ini titik api tercatat di seluruh wilayah Sumatra dan Kalimantan. “Penyebabnya bukan masyarakat, tapi perusahaan perkebunan,” kata dia.

Direktur Eksekutif Walhi Kalbar, Shaban Stiawan menambahkan, masyarakat Kalbar saat ini sedang mengalami krisis hutan dan sumber daya air. Apabila kawasan TNDS diserahkan ke perusahaan untuk dijadikan

perkebunan kelapa sawit, ribuan orang sepanjang DAS Kapuas dan Danau Sentarum kehilangan penghidupan. “Lumbung perikanan, lumbung air bersih serta sumber penghidupan pasti rusak,” ujar Saban.

Sumatra dan Kalimantan, Saban melanjutkan, sedang diselimuti asap akibat kebakaran hutan. Taman-taman nasional kita dikelilingi deforestasi yang mengakibatkan masyarakat adat dan warga yang bergantung pada hutan kehilangan sumber penghidupan tradisionalnya.

“Di Kalbar ini, PT SM adalah penyebab utamanya,” keluhnya. (hen)

Ajak Bantu Sesama, Tak Hanya Berharap...

Sambungan dari halaman 28

Jadwal Masuk Sekolah Diundur Sambungan dari halaman 21

SUNGAI RAYA – Asap semakin tebal menyelimuti kawasan Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang hingga jam sembilan pagi kemarin. Hal ini akibat dari kebakaran lahan pertanian dan perkebunan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir ini.

Kondisi ini dikhawatirkan bisa mengganggu kesehatan masyarakat. Pun demikian juga dengan keselamatan para pengendara lalu lintas, karena jarak pandang di jalan raya hanya tinggal beberapa meter saja. Sehingga pengendara yang melintas, diharapkan untuk berhati-hati.

Pihak guru-guru sekolah juga diminta untuk tidak memberikan mata pelajaran olahraga di lapangan. Cukup dengan teori saja di kelas.

Hal ini ditegaskan oleh salah satu Tokoh Masyarakat Sungai Raya Kabupaten Bengkayang Uray Tommy menghubungi Pontianak Post kemarin. “Sampai dengan jam sembilan pagi tadi (kemarin pagi) asap semakin tebal saja menyelimuti kawasan Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang.

Di samping itu sumber air tawar PDAM kota Pontianak juga mengalami gangguan intrusi air asin sehingga distribusi air bersih dari PDAM jadi terhambat.

“Menyikapi hal inilah kami merasa tergerak untuk ikut membantu warga,” kata Presiden Lions Club Pontianak Host Bambang Nasroto, didampingi Susanto Setiawan Thai, sekretaris Komite Setia Budhi dan anggota LCPH lainnya Rudy Lesmana dan Witono Kow. Bambang mengatakan, sebagai lembaga sosial, pihaknya ikut prihatin dan mencoba meringankan beban masyarakat yang kekurangan air bersih dengan melakukan kegiatan tersebut.

Selain di Pontianak Barat, pihaknya juga melakukan kegiatan serupa di RW 25 Desa Sungai Raya, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya.

Dalam kegiatan distribusi air

bersih di daerah itu, bekerjasama dengan Yayasan Pemadam Kebakaran Bakti Raya yang diketuai oleh Chin Sau Phin dibantu anggota pemadam kebakaran yang dipimpin oleh Then Chon Lim. Bambang berharap, kelompok masyarakat lainnya maupun individu dapat berbuat serupa membantu masyarakat Pontianak yang saat ini banyak meghadapai cobaan alam.

“Mari kita bantu sesama dengan berbuat apapun yang bisa kita lakukan dan kita mampu.

Kita tidak bisa hanya berharap dan mengandalkan bantuan dari pemerintah saja,” ujarnya.

Selain membantu air bersih, LCPH beberapa waktu lalu juga telah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pontianak Kota melakukan penyemprotan mencegah DBD. Penyakit yang dulunya dikenal hanya menyerang anak-anak balita kini sudah mampu me-

nyerang anak dewasa bahkan orang tua. Lion Clubs Pontianak Host sebagai organisasi sosial, juga ikut tergerak membantu masyarakat untuk melakukan pencegahan penyebaran penyakit DBD dengan melakukan penyemprotan.

Pengasapan ini dimaksud untuk membasmi dan membatasi penyebaran nyamuk-nyamuk pembawa penyakit DBD. Kata Bambang, pihaknya dalam melakukan aksi sosial itu bekerjasama dengan UPTD Puskesmas Kecamatan Pontianak Kota dan UPTD Puskesmas Ali Anyang.

Penyemprotan yang telah dilakukan meliputi RT.Ol, 02 dan 03 RW 06 Kelurahan Sei Bangkong Kecamatan Pontianak Kota dan di RT 03 Gang Bukit Tinggi, SMU/SMK/SMP Bina Utama, RT 04 Gang Kodrad dan RT 05 Gang Lancang Kuning RW 015 Kelurahan Sei Jawi Kecamatan Pontianak Kota. (*)

Asap Ganggu Fungsi Otak Sambungan dari halaman 21

ini, kualitas udara tentu menjadi sangat buruk. Indek pencemaran udara biasanya terasa semakin memburuk pada malam dan pagi hari. Keadaan yang demikian jelas berimplikasi buruk terhadap masa depan para pelajar serta mahasiswa.

Akibat menghirup udara yang sarat akan gas berbahaya, daya tangkap serta konsentrasi mereka terhadap pelajaran menjadi berkurang. Jika sudah demikian, prestasi akademik mereka tentu akan turun.

Dampak kecil dari bernafas dengan udara yang kurang sehat ditandai dengan adanya rasa pegal pada bagian tengkuk dan pusing kepala yang bersifat sesaat. Jika keluhan

ini diabaikan, lama kelamaan akan menimbulkan beragam penyakit serius. Salah satunya adalah kanker.

Kanker dapat menyerang pada sejumlah organ tubuh vital manusia, seperti otak, paru-paru, hati, jantung dan lain sebagainya. Potensi terjadinya kanker menjadi besar ketika aksi pembakaran lahan gambut terjadi.

Secara ilmiah, gambut mengandung asam falik dan holik.

Keduanya merupakan inti dari senyawa benzena yang kerap digunakan sebagai campuran bahan bakar mobil. Ketika gambut terbakar, maka ikatan asam falik dan holik akan terlepas dalam bentuk gas.

Apabila gas dari hasil pembakaran gambut ini terhirup

manusia, maka bahaya kanker akan muncul. Peluang munculnya kanker bisa dua kali lebih hebat pada para perokok aktif. Dalam sebatang rokok terkandung kurang lebih 4.000 elemen racun. 200 diantaranya dinyatakan berbahaya bagi kesehatan manusia.

Racun utama pada rokok adalah tar (bahan pengeras jalan), nikotin (jenis pestisida), dan karbon monoksida (gas buang dari knalpot).

Bagaimana mengatasinya?

Secara sederhana efek negatif dari kabut asap dapat dikurangi dengan mengenakan masker saat keluar rumah, mengurangi beraktivitas di udara terbuka khususnya pada malam dan pagi hari, serta banyak makan sayur dan buah. (go)

metropolis

28

Pontianak Post

Jumat 7 Agustus 2009

Jaga TNDS, Aktivis Protes Konsesi Sawit

sosok

Regulasi Pariwisata DUNIA pariwisata dapat menjadi andalan dalam meningkatkan pendapatan asli daerah.

“Selama ini, sektor ini tidak tergarap dengan baik karena belum ada regulasi daerah yang mengatur,” kata Wakil Ketua Komisi D DPRD Kalimantan Barat Herman Fauzi kemarin di Pontianak.

Ia mengemukakan banyak hal yang perlu pengaturan tentang pariwisata. MenurutHerman Fauzi nya, pengaturan tentang benda cagar budaya serta wisata alam yang bisa dijadikan destinasi berwisata. “Hingga kini, daerah hanya mengacu ke undang-undang. Namun, pengaturan secara spesifik ke daerah masih belum ada. Kami berharap pemerintah provinsi dapat mengajukan draf peraturan pariwisata,” ungkap politikus Partai Demokrat ini.

Sekretaris Komisi D DPRD Kalbar Ikhwani A Rahim mengemukakan dunia pariwisata merupakan peluang dalam mendapatkan devisa negara.

Dikatakannya, sekarang Kalbar hanya bertahan dengan ekspor minyak kelapa sawit dan karet.

“Kedua komoditas itu pada masa tertentu mengalami kemunduran akibat tingkat produksinya berkurang. Sedangkan dunia pariwisata tidak mengalami persoalan itu. Sektor ini akan terpukul ketika situasi dan kondisi wisata kurang aman serta tidak nyaman,” paparnya.

Legislator dari Partai Amanat Nasional ini mengatakan silakan lihat industri perkayuan di Kalbar. Menurutnya, jumlah devisa dari sektor perkayuan sekarang menurun drastis akibat minimnya pasokan kayu.

“Kami melihat pemerintah daerah masih belum serius dalam membangun pariwisata dan budaya di daerah. Mungkin salah satu faktor penyebabnya adalah minimnya dana serta tidak terpadunya pelaksanaan kegiatan pembangunan,” katanya.

Anggota Komisi D DPRD Kalbar Samsul Muntaha menambahkan salah satu tidak terintegritasnya pembangunan pariwisata antarinstansi, seperti pembangunan jalan menuju sebuah objek. Dikatakannya, antara dinas kebudaayaan dan pariwisata dengan instansi pekerjaan umum harus bersama-sama merencanakan.

“Sehingga perlu sebuah peraturan khusus yang mengatur pembangunan pariwisata secara terpadu. Kami berharap pada masa mendatang, baik legislatif dan legislatif mampu membuat regulasinya,” harapnya. (riq)

IST

PROTES: Aktivis lingkungan hidup melakukan aksi protes terhadap konsesi perkebunan kelapa sawit di kawasan Taman Nasional Danau Sentarum, Kabupaten Kapuas Hulu.

PONTIANAK – Sebanyak 10 aktivis Greenpeace, Walhi dan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Kalbar melakukan aksi nekat menolak sawit di sekitar Taman Nasional Danau Sentarum (TNDS), Semitau, Kapuas Hulu, Rabu (6/8) sekitar pukul 08.00.

Mereka memasang spanduk raksasa berukuran 30 x 6 meter di batas hutan yang masih tersisa di wilayah konsesi PT SM. Spanduk besar itu bertuliskan salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit merupakan penjahat iklim.

Aktivis lingkungan ini juga merantai diri ke alat berat yang sedang beroperasi untuk menghalangi pembabatan hutan. “Teman-teman masih di lapangan. Kami melakukan aksi ini karena pemerintah gagal,” tegas Juru Kampanye Hutan Greenpeace Asia Tenggara, Joko Arif, di Pontianak kemarin.

Tiap hari, lanjutnya, terus menerus hutan dan lahan

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Ketika Pontianak Dirundung Musibah

Ajak Bantu Sesama, Tak Hanya Berharap Bantuan Pemerintah Musibah beruntun dialami masyarakat Pontianak dalam beberapa bulan belakangan. Air sulit, kabut asap mencekik pernafasan, belum lagi demam berdarah dengue yang mewabah dan telah merenggut banyak jiwa.

Efprizan Pontianak

EFPRIZAN/PONTIANAKPOST

SOSIAL: Siapapun bisa membantu meringankan beban warga di musim kemarau saat ini.

MASYARAKAT RW 28 Kelurahan Sungai Beliung Kecamatan Pontianak Barat Kota Pontianak berkumpul sore itu. Mereka masing-masing membawa tempat penampungan air kosong. Lebih satu minggu lamanya mereka tidak mendapatkan air bersih dari PDAM. Kedatangan rombongan Lions Club Pontianak Host (LCPH) ke tempat itu bagai sumber mata air di tengah gurun.

Bekerjasama dengan Yayasan Pemadam Kebakaran Bakti Raya yang diketuai oleh Chin Sau Phin, LHCP menggelar bakti sosial membagikan air bersih kepada warga sekitar. Ada enam tangki air yang dibawa mobil pemadam kebakaran itu. Suasana pun menjadi sejuk di tengah musim kering itu.

Memang, di musim kemarau seperti ini warga Kota Pontianak dan sekitarnya rawan terhadap ketersediaan air bersih untuk keperluan rumah tangga.

Hal ini disebabkan debit air dari hulu sudah mulai menurun sehingga air asin dari laut masuk ke Sungai Kapuas dan anak sungainya.

■ Ke Halaman 27 kolom 5