Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Senin, 8 Juni 2009 M / 14 Jumadil Akhir 1430 H

P E RT A MA DA N T E RUT A MA DI K AL I M A N T A N B A R A T

Eceran Rp. 2.500

Ancam Boikot Unas 2010 PTN Tuntut Rombak Sistem Tahun Depan

nya, sekitar 75 persen PTN/PTS kecewa terhadap pelaksanaan unas. ’’Kalau masih seperti ini, banyak terjadi pelanggaran, PTN/PTS mengatakan tidak ingin mengawasi unas lagi tahun depan,’’ jelasnya. Ada 57 PTN maupun PTS di Jabar yang ditunjuk untuk mengawal unas. Apalagi, kata Yayat, pengawas dan TPI tidak diberi kewenangan yang jelas dalam mengawal unas. ’’Kami ini hanya duduk-duduk. Kewenangan kami amat terbatas. Tidak boleh memasuki ruang ujian kecuali ada

JAKARTA – Buruknya penyelenggaraan ujian nasional (unas) tahun ini membuat para perguruan tinggi (PTN) yang ditunjuk sebagai pengawas maupun tim pemantau independen (TPI) berpikir dua kali untuk mengawal ujian tahun depan. Kordinator Pengawas dan TPI Unas Jawa Barat dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)Yayat Achdiat menjelaskan, pihaknya bersama semua PTN maupun PTS pengawas unas di wilayah Jabar telah mengevaluasi pelaksanaan unas. Hasil-

Ke Halaman 11 kolom 5

Ramdhani/Radar Bandung

Abror/Rumgapers

Fedrik Tarigan/Nonstop

AKTIVITAS CAPRES: Hari Minggu (7/6) kemarin dimanfaatkan capres dan cawapres untuk meningkatkan pencitraan diri. Capres dan Cawapres Megawati dan Prabowo melakukan kunjungan di Bandung. Tampak Mega-Prabowo berorasi dihadapan simpatisannya di GOR C-Tra Arena Kota Bandung kemarin. (Tengah) Sedangkan Presiden SBY menghadiri peringatan 75 tahun GP Ansor di Gedung Pencak Silat TMII, Jakarta. (Kanan) Wakil Presiden Jusuf Kalla menyempatkan diri menonton Film Capres di XXI EX Plaza, Jakarta.

SBY-Boediono dan JK-Win Selisih Empat Persen JAKARTA--Perang survei semakin meramaikan pertarungan capres-capres yang berlaga di pemilu presiden Juli mendatang. Lembaga Survei Indonesia (LSI) melansir elektabilitas SBY mencapai 70 persen sehingga diyakini menang satu putaran. Kemarin giliran Lembaga Riset Informasi (LRI) melansir elektabilitas SBY dan JK hanya berselisih empat persen sehingga dua pasangan

itu akan lolos ke putaran kedua. LSI melakukan survei dengan biaya Fox Indonesia, bagian dari Tim Sukses SBY-Boedionio. Sedangkan LRI adalah lembaga survei yang dikenal dekat dengan JK-Wiranto. Johan Silalahi, direktur LRI, secara pribadi juga konsultan pencitraan JK-Wiranto.

Berdasar survei LRI pada 2-5 Juni dengan metode teknik sampling gugus bertahap, LRI menemukan elektabilitas pasangan SBY-Boediono unggul di peringkat pertama dengan 33,02 persen. Pasangan Jusuf Kalla-Wiranto berada di belakangnya dengan elektabilitas 29,28 persen.

Sementara pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo berada di peringkat ketiga dengan elektabilitas 20,09 persen. “Responden yang belum menentukan pilihan juga masih besar, mencapai 17,56 persen,” ujar Direktur LRI Johan Silalahi ketika dihubungi kemarin (7/6). Hasil yang diumumkan LRI itu sangat berbeda dengan LSI, yang Ke Halaman 11 kolom 5

Ranking PTN di Indonesia

Malaysia Tuding TNI Langgar 13 Kali

UI 300 Besar Dunia, Unair 500 Mulai bulan ini adalah musim perguruan tinggi negeri (PTN) menjaring mahasiswa baru. Di kancah dunia internasional, sejumlah PTN terus berusaha menaikkan peringkat. Kampus mana yang paling tinggi?

S O A L pemeringkatan (ranking) PTN, jangan tanyakan kepada Ditjen Dikti (Direktorat Jenderal Penidikan Tinggi). Sebab, mereka memang tak melakukan itu. ’’Supaya jeruk tidak makan jeruk,’’ kata

JAKARTA--Pemerintah Malaysia tidak ingin dijadikan satu-satunya pihak yang disalahkan terkait kasus memanasnya masalah perbatasan di Ambalat. Mereka mencatat, Tentara Nasional Indonesia (TNI) sebenarnya juga telah melakukan pelanggaran perbatasan sebanyak 13 kali. Menteri Pertahanan Malaysia Datuk Seri

Ke Halaman 11 kolom 1

Ke Halaman 11 kolom 5

Prosesi Pernikahan Dua Budaya Putra Hatta Rajasa dan Cucu Mooryati Soedibyo

Mempelai Pria Naik Kuda Dikawal 30 Prajurit Keraton Dua tokoh berbeda latar belakang budaya besanan. Tokoh asal Palembang, Hatta Rajasa, menikahkan putra sulungnya, Reza Ihsan Rajasa, dengan Oktiniwati Ulfadariah, cucu BRA Mooryati Soedibyo, keluarga Keraton Surakarta. Upacara campuran pun digelar untuk prosesi pernikahan hingga resepsi.

MINTA RESTU: Mooryati Soedibyo menerima sungkem Oktiniwati Ulfadariah.

INGE BEATRIK, Jakarta SABTU siang (6/6) wajah Hatta Rajasa terlihat semringah. Meski waktu, tenaga, dan pikirannya terkuras untuk

dua pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya, yakni menteri sekretaris negara dan ketua tim sukses pasangan capres-cawapres Susilo Bambang Yudhoyono- Boediono, hari itu Hatta tak sedikit pun terlihat kecapean. Dia selalu mengumbar senyum kepada setiap tamu yang menghadiri resepsi pernikahan putranya, Mohammad Reza Ihsan Rajasa, dengan Drg Oktiniwati Ulfadariah. ”Alhamdulillah, sampai saat ini semua berjalan lancar, aman, dan terkendali. Terima kasih atas dukungan semua pihak,” kata pria berambut putih ini. Besan Hatta adalah pasangan KPH Djoko Ramiadji MSc CE dan Merinda Rubiyanti SE, anak pengusaha kosmetik Mooryati Soedibyo. Malam itu resepsi digelar dengan tradisi Keraton Surakarta komplet. Ke Halaman 11 kolom 1

INGE BEATRIK/JPNN

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Jawa Pos Group Media


cover story

2

Pontianak Post

Senin 8 Juni 2009

Kiat UI Menuju Kampus Bergengsi di Dunia Samakan Gaji Dosen di Level Asia Tenggara Selama empat tahun terak­hir, Universitas Indonesia (UI) masuk dalam jajaran universitas kelas dunia (world class university). Lembaga internasional Webometrics maupun Times Higher Educations Supplement (THES) memasukan UI sebagai salah satu perguruan tinggi bergengsi. Apa saja yang dilakukan oleh UI? Rektor UI Prof Dr Gumilar Roswila Somantri mengatakan, dua tahun ini prestasi kampusnya memang menanjak. Tak hanya melampaui perguruan tinggi di Indonesia, tapi juga Asia. UI berhasil menembus 50 besar di Asia, mengalahkan beberapa universitas bergengsi di Malaysia, seperti Universiti Sains Malaysia (USM) maupun Universiti Putra Malaysia (UPM). Termasuk mengalahkan beberapa universitas elite di Jepang. Di Asia Tenggara, UI menempati peringkat ke-6 setelah National University of Singapore (NUS), Nanyang Technological University (NTU), maupun Universitas Mahidol, Filipina. Gumilar mengatakan, pencapaian UI didapatkan tidak semudah membalik telapak tangan. Dua tahun ini, pihaknya mereformasi beberapa hal di universitas itu. Salah satunya,

jpnn

Kampus UI: Siap bersaing di Internasional.

memperbaiki sistem remunerasi para dosen. ”Pendapatan dosen kami setarakan minimal selevel Asia Tenggara,” ungkapnya. UI juga terus membina karir dosen. Ada dua jalur karir dosen. Pertama, dosen pengajar yang diarahkan konsen mengajar. Mereka tetap melaksanakan riset, tapi tidak sepadat dosen peneliti. Kedua, dosen peneliti diberi batas mengajar enam SKS per minggu. Untuk mengembangkan SDM (sumber daya manusia), UI kerap jadi tuan rumah seminar dan konferensi internasioal. ”Itu sekaligus menjadi media publikasi berbagai karya ilmiah mahasiswa dan dosen,” jelasnya. Tiap tahun, dosen dan mahasiswa

UI menghasilkan sekitar 10 ribu penelitian. Dari jumlah tersebut, yang berhasil dipublikasikan baru 1.100–1.200 karya. Karena itu, pihaknya terus berupaya memublikasikan berbagai karya yang lahir. UI pun getol membangun infrastruktur kampus. Saat ini mereka membangun perpustakaan terbesar dan termegah di dunia. Perpustakaan yang dibangun di atas lahan 2,5 hektare tersebut bakal menyimpan 3,5 juta koleksi buku. Menurut dia, perpustakaan itu tak hanya diperuntukkan mahasiswa UI, tapi juga masyarakat umum. ”UI kampus yang terbuka bagi semua orang. Masyarakat bebas datang dan berdiskusi,” terang dia. Bukan hanya itu, UI juga membuka kuliah bebas bagi masyarakat umum. Dia mencontohkan, tak semua ruang kuliah di UI selalu dipenuhi mahasiswa. Di antara 100 persen kursi yang tersedia, rata-rata mahasiswa yang mengisi hanya 75 persen. Sisanya, papar dia, bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luar yang ingin belajar di UI. ”Tanpa dipungut biaya. Kami ingin universitas itu seperti namanya. Universitas untuk Indonesia,”

cetusnya. Gumilar menjelaskan, agar eksistensi UI sebagai world class university terjaga, pihaknya akan meningkatkan kekuatan kampus itu.Yaitu, bidang kedokteran dengan penelitian infectious disease maupun herbal medicine. Di bidang science dan engineering, UI fokus meneliti kekurangan pangan di Indonesia. Agar kualitas kampus tersebut terus menanjak, Gumilar menjalankan empat transformasi. Pertama, mengintegrasikan bidang keuangan, riset, pengajaran, dan infrastruktur. ”Kami menyatukan semua keunggulan di setiap fakultas,” ujarnya. Kedua, menjadikan UI sebagai electronic university leading. Ketiga, UI mengupayakan internalisasi.Yaitu, mengubah mindset pengelolaan kampus yang konvensional menjadi modern. Golnya, menjadikan UI sebagai research entrepreneur university. Keempat, mendorong para dosen dan mahasiswa untuk berinovasi. Dengan berbagai upaya dan kelebihan yang dimiliki, Gumilar menargetkan UI menembus 30 besar universitas terbaik di Asia dan 200 terbaik di dunia dalam kurun waktu tiga tahun ini. ”Tapi, semakin cepat terealisasi semakin baik,” ungkapnya. Kendati demikian, papar dia, bukan berarti tidak ada kendala untuk menggapai semua prestasi itu. Tantangan terberat justru mengubah mindset seluruh civitas academica. ”Kami berupaya agar semua orang open mind dan open heart untuk menghadapi perubahan dan menuju kemajuan,” tutur pria kelahiran Tasikmalaya pada 1963 itu. Sejatinya, jelas Gumilar, tingkat persaingan dalam negeri bukan menjadi tantangan utama. Justru, lanjut dia, perguruan tinggi (PT) di Indonesia harus menatap kompetisi ke luar atau bersama universitas luar negeri. ”Kalau saling gontok-gontokan, kita sendiri yang hancur. Karena itu, lebih baik menyiapkan diri untuk bersaing dengan dunia luar. PT di Indonesia bisa meningkatkan keunggulan masingmasing,” sebut bapak tiga anak itu. (kit/kum)

jpnn

KUALITAS: UGM tak mementingkan fisik gedung tetapi peningkatan kualitas SDM.

UGM Tak Terlalu Peduli Ranking JOGJA - Rektor UGM Prof Dr Sudjar- Prof Dr Retno Sunarminingsih Sudibyo. “Pengakuan internasional bukan hal wadi menyatakan tidak terlalu memedulikan pemeringkatan perguruan tinggi, termasuk terpenting. Yang penting, kami selalu bekerja keras untuk mengembangkan yang dibuat Times Higher Edudiri. Dengan bertambahnya cation Supplement, yang pada kualitas, pengakuan akan datang 2008 menempatkan kampusnya mengikuti,” tuturnya. di ranking ke-315. Saat ini, lanjut dia, UGM “Itu urusan mereka (pemberi masuk 100 besar universitas peringkat, Red) untuk memoniterbaik di Asia, tepatnya posisi tor. Kami di UGM tidak begitu ke-63. Retno menjelaskan, penpeduli pada peringkat. Yang gakuan untuk UGM datang dari penting, tujuan UGM dalam universitas rekanan atau komumemberikan manfaat kepada nitas luar negeri. masyarakat dan bangsa tercapai,” “Jadi, untuk menentukan tutur Sudjarwadi kepada Radar peringkat, dibutuhkan juga reJogja (Jawa Pos Group) di ruang Prof Dr Sudjarwadi komendasi rekanan kerja UGM, rektorat Jumat pekan lalu (5/6). Sudjarwadi menjelaskan, UGM sampai yaitu universitas asing atau perkumpulan saat ini terus berbenah. Tujuan utama mereka profesi tertentu dan peneliti yang bekerja tidak hanya memperbaiki peringkat, tapi sama dengan UGM,” terang istri Mendiknas juga menyiapkan lulusan yang lebih baik. Bambang Sudibyo itu. Upaya lain UGM adalah mengikuti ISO, Masalah peringkat dinilai pihak lain saja. “Yang memberikan peringkat kan juga bukan memperbaiki akreditasi, membuka peluang kami, to” Yang jelas, kami tidak memonitor kerja sama dengan pihak asing, mempermudah proses pertukaran pelajar, dan menambah secara berlebihan,” ujarnya. Meski mengatakan bahwa peringkat jumlah dosen. “Idealnya, rasio dosen dan mahasiswa bukan tujuan utama, international recognition atau pengakuan internasional adalah salah satu adalah 1:12. Saya tidak hafal berapa rasio faktor penting. Hal tersebut ditegaskan Wakil UGM saat ini. Tapi, yang jelas angkanya beRektor Senior Bidang Pendidikan, Penelitian, lum mencapai perbandingan ideal,” ucapnya. dan Pengabdian kepada Masyarakat UGM (luf/jpnn/kum)


Pontianak Post

l

Nasional

Senin 8 Juni 2009

Kemandirian Bangsa Meningkat JAKARTA - Presiden Susilo BambangYudhoyono mengklaim kemandirian dan daya saing Indonesia makin meningkat sepanjang lima tahun terakhir. Kemandirian dan daya saing itu akan terus dipertahankan baik di bidang ekonomi maupun politik. Pernyataan itu diungkapkan presiden saat menghadiri Peringatan Hari Lahir ke-75 Gerakan Pemuda Ansor di TMII, Jakarta, kemarin (7/6). “Indonesia sangat serius untuk meningkatkan kemandirian, daya saing, dan peradaban bangsa,” kata Presiden. Menurut SBY, kemandirian di bidang ekonomi ditunjukkan dengan percepatan pelunasan utang Dana Moneter Internasional (IMF). Pemerintah juga telah membubarkan Consultative Group for Indonesia

(CGI) yang sebelumnya dinilai terlalu mengatur perekonomian tanah air. Rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) juga terus menurun. “Itulah perekonomian yang makin mandiri,” kata SBY. Kemandirian politik juga dilaksanakan dengan terus menjalankan politik luar negeri bebas aktif. SBY mengklaim saat ini hubungan dengan negara-negara Islam di Timur Tengah semakin dekat. Begitu pula dengan negara anggota ASEAN, kawasan Afrika, dan dari belahan dunia lainnya. SBY juga mengingatkan, sejak 2005, Indonesia sudah terlepas dari embargo pertahanan yang membelit selama sepuluh tahun. “Tahun 2005, kita lepas dari sanksi, dan terhormat. Di bidang pertahanan, kita juga ingin

lebih mandiri lagi. Industri pertahanan kita tingkatkan,” katanya. Lebih lanjut, SBY meminta GP Ansor terus menjadi bagian pembangunan untuk peningkatan kemandirian. “Ansor benar-benar sebuah gerakan keislaman yang mencintai bangsa dan negaranya, bukan gerakan keislaman sektarian yang tidak sesuai dengan dasar-dasar kebangsaan kita,” tambah SBY. Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Saifullah Yusuf mengatakan organisasi pemuda itu harus terus berpikir terbuka, inklusif, dan mengedepankan substansi. “Di tengah-tenaah masyarakat, Ansor bukan menjadi bagian dari konflik, tapi bagian dari solusi,” kata Wagub Jatim itu. (sof)

LAMS Kiber Sambas Berjaya di PIDBC’09 PONTIANAK—Indonesia Raya, Minggu (7/6) kemarin berkumandang di pentas Putrajaya International Dragon Boat Challenge (PIDBC), di Kuala Lumpr, Malaysia. Lagu tersebut hadir mengiringi kemenangan Tim LAMS Kiber (Lembaga Adat Melayu Serantau Kijang Berantai), setelah sukses mengalahkan tim dayung dari Singapura dan Jepang. Keberhasilan tim dayung LAMS Kiber ini secara tidak langsung telah berhasil membukakan mata dunia internasional bahwa Kalimantan Barat memiliki potensi yang luar biasa dalam bidang olahraga dayung. Kekuatan yang sama juga di miliki oleh tim dayung dari Sumatra Barat dan Sumatra Selatan, yang kebetulan bersama-sama tim dayung Kaliman-

tan Barat berjuang membela nama besar Indonesia di pentas internasional. “Kejayaan biak-biak Sambas ini tidak lepas dari doa restu dari seluruh rakyat Indonesia,” kata Ketua Official Tim LAMS Kiber Sambas, Dato’ Petinggi Abdi Nurkamil Mawardi via telepon langsung dari Kuala Lumpur. Di lihat dari segi kekuatan, ratarata seluruh tim yang berlaga final Putrajaya International Dragon Boat Challenge memiliki kekuatan yang sama. Setiap tim dayung wajib menempuh jarak 1000 meter pulang-pergi. Berdasarkan catatan yang ada pada panitia, dalam PIDBC’09 ini tuan rumah Malaysia menurunkan 35 tim dan Singapura menerjunkan 7 tim. Sementara Hongkong, Cina, Inggris, Vietnam, Kamboja, dan Jepang

masing-masing mengikutsertakan 1 tim. Selain berjaya di babak final, tim LAMS Kiber Sambas juga berjaya di kategori open crew 22 pendayung. Dalam katagori ini, juara I di raih tim Singapura; juara II tim LAMS Kiber Sambas; juara III tim Putrajaya Kuala Lumpur; Juara IV tim Podsi Padang, Sumatra Barat; juara V tim Wujin Dragon Cina; dan juara VI tim Wildcat Jepang. Prestasi yang tidak kalah membanggakan juga diraih tim LAMS Kiber Sambas di kategori open crew 12 pendayung. Tim asuhan Ferry Madagaskar ini berhasil menempati posisi ketiga, di bawah tim Putrajaya, Kuala Lumpur di posisi ke II dan tim Singapura di posisi I. (go)

3

Bulog Masuk Pasar Minyak Goreng Redam Dominasi Swasta

Bahkan, Anggota Komisioner KPPU Ahmad Ramadhan Siregar mengatakan, fakta adanya tujuh atau delapan perusahaan besar yang menguasai 80 persen pangsa JAKARTA - Struktur pasar, merupakan indikasi pasar minyak goreng yang awal telah terjadi oligopoli di selama ini didominasi swasta pasar minyak goreng. “Jika akan coba diredam oleh pebenar, ini merupakan prakmerintah. Untuk itu, Perum tik usaha yang tidak sehat,” Bulog pun disiapkan untuk ujarnya. masuk ke pasar minyak goreSofyan Djalil Dugaan awal KPPU ding untuk stabilisasi harga. dasarkan pada kondisi harga Menneg Badan Usaha Miminyak goreng yang tidak lik Negara (BUMN) Sofyan turun meski harga CPO sebaAkibatnya, Djalil mengatakan, pemerbahan baku utama sudah harga minyak gai intah sudah sepakat untuk turun. Padahal, pembentukan memperbaiki struktur pasar goreng saat harga minyak goreng didomiminyak goreng. “Karena itu, nasi harga CPO yang mencaini tidak Bulog kita arahkan ke sana,” pai sekitar 50-80 persen dari mencerminkan biaya produksi. ujarnya akhir pekan lalu. Menurut Sofyan, struktur Hal itu pua yang mendasari harga CPO pasar minyak goreng yang pemikiran pemerintah untuk sekitar 90 persennya dikuasai turun tangan dengan masuk hanya oleh beberapa perusake pasar distribusi minyak haan saja, membuat harga minyak goreng goreng melalui Bulog. Meski demikian, dikendalikan oleh beberapa pemain terse- Sofyan mengakui, mekanisme distribusi but. “Akibatnya, harga minyak goreng saat minyak goreng tidak semudah mendistriini tidak mencerminkan harga CPO (crude busikan beras atau gula, sebab membutuhpalm oil / minyak kelapa sawit mentah, kan jaringan tersendiri. “Konsep ini yang Red),” katanya. masih dimatangkan,” terangnya. Harga minyak goreng yang cenderung Sebelumnya, Dirut Perum Bulog Musnaik juga sudah mendapat sorotan dari tafa Abubakar telah mengajukan dua konsep Komisi Pengawas Persaingan Usaha sistem distribusi minyak goreng yang kini (KPPU). Bahkan, sejak April lalu, KPPU tengah dimatangkan di Kementerian BUMN. sudah memulai proses pemantauan pasar “Intinya adalah menciptakan stabilisasi harga minyak goreng. di tingkat konsumen,” ujarnya. (owi)


4

Pontianak Post

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar IHSG

1998.58

2010.91

1998.64

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Jumat 5/06-09

Jumat 5/06-09

2032.72 2032.72 2.27

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1726.78 2025.66 189.28 411.9 446.41

2.85 1.84 1.52 5.71 0.99

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

1/06 2/06 3/06 4/06 5/06

140.64 636.89 253.65 215.85 359.4

5.13 -0.52 4.25 0.86 2.64

TOP VALUE Stock Harga TINS 2400 BUMI 2175 BBNI 1800 ELTY 320 PGAS 3200 BMRI 3575

% 11.62 2.35 9.75 8.47 -1.53 5.92

TOP FREQ Stock TINS BUMI ELTY CPRO ANTM ADRO

Harga 2400 2175 320 122 2325 1320

Senin 8 Juni 2009

INDEKS GLOBAL % 11.62 2.35 8.47 -3.93 3.33 -1.49

TOP GAINERS Stock Harga ASII 24150 ITMG 22300 BATI 5600 AALI 19250 LSIP 6900 BATA 37250

% 6.85 3.00 12.00 3.21 7.81 0.94

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 9.539 10.539 AUD 7.658 8.464 EUR 13.540 14.963 JPY 99.00 109.00 SGD 6.595 7.293

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 8750.24 1850.02 18679.53 9768.01 2396.35

(+/-) 0.86 0.00 0.96 1.02 1.42

Sumber: eTrading.co.id 5/06/2009 19:0:0 wib

BlackBerry Diminta Bangun Pabrik JAKARTA- Departemen Perindustrian optimis pengetatan impor produk elektronik akan mendorong masuknya investasi asing. Dengan biaya impor yang lebih tinggi, diharapkan vendor telepon seluler (ponsel) akan memilih membangun pabriknya di Indonesia. “Produsen telepon selular akan berebut membuat pabrik di Indonesia karena harga telepon selular produksi dalam negeri otomatis lebih murah dibandingkan impor,” ujar Dirjen Industri Alat Transportasi dan Telematika Depperin, Budi Darmadi kemarin. Diharapkan, Research in Motion (RIM), produsen BlackBerry dari Kanada juga melakukan hal yang sama karena besarnya potensi pasar di Indonesia. Kebijakan pengetatan impor barang elektronik berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 60/M-DAG/ PER/12/2008 tentang Ketentuan Impor Produk Tertentu. Per 1

Januari 2009, importir harus mengeluarkan biaya tambahan untuk mengurus izin sebagai importir terdaftar (IT). Selain itu, importir juga dibebani dengan biaya penelurusan teknis (verifikasi) yang dilakukan di negara asal produk. Group Head Brand Marketing Indosat, Teguh Prasetya setuju jika RIM membangun pabriknya di Indonesia itu. Hal itu, kata dia, akan disampaikan pada ajang Wireless Enterprise Symposium (WES) di Orlando bulan ini. “Kami diundang untuk memaparkan kisah sukses Indonesia dalam hal BlackBerry retail di ajang WES 2009. Saat bertemu RIM, kami mengajak mereka untuk membuka pabrik di Indonesia,” tegasnya. Keinginan agar RIM membuka pabrik atau minimal membuat cabang perakitan di Indonesia akan menumbuhkan industri BB di tanah air. Selama ini, kata Teguh, BB diproduksi di Meksiko, Ceko, dan Hongaria.

Dengan begitu, Indonesia tidak cuma menjadi pasar tapi juga bisa menciptakan pasar. “Mumpung belum ada BlackBerry buatan Tiongkok,” tukasnya. Rencana investasi produk telepon seluler yang ada saat ini terdiri dari para pelaku prinsipal besar dunia seperti LG dan Nokia. Dari sekian peminat yang ada (untuk membangun pabrik), hanya LG yang sudah menyatakan minatnya dengan meminta izin dari BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal). Ada juga produsen ponsel lokal, Nexian, yang kabarnya sedang meminta izin RIM untuk membangun pabrik BlackBerry di Indonesia. Sebelumnya, CEO Research In Motion, Jim Balsillie pernah melontarkan bahwa RIM berencana melakukan ekspansi besar-besaran secara global, sekaligus melakukan investasi untuk handset dan software baru. Pihaknya berencana mendorong langkah ekspansi ke 140 negara. (wir/kim)

M JAKWAN/TANGERANG EKSPRES

PADAT: Memasuki liburan sekolah bandara Soekarno-Hatta dipadati calon penumpang yang akan berlibur di daerah

Pertamina Minta Pengurangan Dividen JAKARTA- Pembangunan kilang (refinery) menjadi salah satu agenda bisnis utama Pertamina saat ini. Untuk itu, segala cara untuk memobilisasi dana akan ditempuh, termasuk dengan meminta pengurangan setoran dividen. Vice President Komunikasi PT

Pertamina Basuki Trikora Putra mengatakan, saat ini Pertamina telah mengajukan penawaran pengurangan dividen kepada pemerintah untuk memuluskan rencana pembangunan kilang. “Kami propose ke pemerintah, karena bangun kilang tidak murah,” ujarnya akhir pekan lalu. Menurut Trikora, pengurangan dividen merupakan salah satu opsi utama dari opsi-opsi lain yang akan ditempuh Pertamina. “Ini untuk memberikan bayangan kepada pemerintah tentang rencana pembangunan kilang Banten dan Tuban. Karena itu, kami sudah mengajukan insentif ke pemerintah,” katanya. Proyek terdekat yang akan dibangun Pertamina adalah kilang Banten Bay Refinery yang diperkirakan akan menyedot

investasi hingga USD 4 miliar. Kilang yang akan mulai dibangun pada 2010 dan ditargetkan mulai berproduksi pada 2014 ini pada tahap awal akan berkapasitas 150.000 barel per hari (BPH). Komposisi saham proyek ini adalah Pertamina 40 persen, National Iranian Oil Refining and Distribution Company (NIORDC) 40 persen, dan Petrofield Malaysia 20 persen. Trikora mengatakan, pembangunan kilang memang urgen. Dia menyebut, saat ni, kapasitas produksi kilang dalam negeri sebanyak 1 juta barel per hari (BPH), sedangkan konsumsi mencapai 1,3 juta BPH sehingga terjadi under supply yang mengakibatkan Pertamina harus melakukan impor untuk premium dan solar. “Untuk itu, strategi Pertamina adalah

mengembangkan kilang yang sudah existing dan membangun kilang baru. Apalagi, pertumbuhan antara supply dan demand memiliki perbandingan 4 persen sampai 10 tahun mendatang,” terangnya. Trikora mengakui, besarnya investasi yang dikeluarkan untuk membangun kilang baru dan margin keuntungan yang diperoleh hanya 2 persen mengakibatkan pembangunan kilang baru untuk investor menjadi tidak menarik. “Karena itulah diperlukan adanya pemberian insentif seperti pajak, bea masuk peralatan, dan regulasi yang harus diperhatikan. Bahkan perlu ada kepastian produk yang dihasilkan oleh kilang akan diterima pasar dan harus ada kejelasan feed stock (pasokan minyak mentah, Red.),” paparnya. (owi)


Pontianak Post Senin 8 Juni 2009

Operator Semakin Perkuat Infrastruktur Broadband PERTUMBUHAN jumlah pengakses data internet di Indonesia semakin bertumbuh pesat. Karena itu, meski sumbangan terhadap pendapatan perusahaan masih kecil, operator seluler mulai menyiapkan infrastruktur jaringan broadband mereka guna mengantisipasi lonjakan pelanggan data. “Kontribusi produk data terhadap total revenue belum besar. Namun sangat menjanjikan jika melihat dari tren pertumbuhan pelanggan maupun ARPU-nya,” kata Vice President Area Jawa Bali Telkomsel Gilang Prasetya di Yogyakarta, Sabtu (6/6) disela Customer Day. Dia menyebut bahwa pada tahun ini Telkomsel akan memperkuat produk broadband mereka antara lain seperti layanan BlackBerry, iPhone 3G, maupun TelkomselFlash. Jumlah pelanggannya di tingkat nasional secara berturut-turut adalah 100 ribu pelanggan, 10 ribu pelanggan, dan 380 ribu. “Untuk area III, konstribusinya sekitar 25 persen dari total nasional.” Karena itu, pada tahun ini operator seluler tersebut terus akan menambah jumlah node B (BTS untuk 3G). Saa ini jumlah node B sekitar 1.113 unit dari total 2.120 unit BTS Telkomsel di area III. “Rencananya kami akan membangun sekitar 330 node B lagi di Jateng dan DIY, Jatim, dan Bali.” Telkomsel juga semakin agresif melakukan penetrasi pada pelanggan. Misal melalui paket TelkomselFlash prepaid small denominasi. “Program ini hanya ada di area III. Dan sejak satu bulan diluncurkan hingga saat ini, sudah ada 70 ribu user-nya.”(aan)

ekonomi bisnis

5

Daya Saing RI Meningkat Drastis JAKARTA--Meskipun masih kalah jauh dibanding Singapura, Malaysia, dan Thailand, Indonesia dinilai berhasil meningkatkan daya saing secara signifikan. Berdasarkan data IMD World Competitiveness Yearbook 2009, peringkat daya saing Indonesia meningkat ke posisi 42 dibanding sebelumnya 51. Menurut data lembaga itu, peningkatan daya saing ekonomi Indonesia cukup spektakuler. Ini karena peningkatannya mampu melonjak sembilan peringkat. Dalam laporan lembaga asal Swiss itu, Indonesia kini berada dalam kelompok negara pasar sedang berkembang

lain seperti Brasil. Peringkat Indonesia juga lebih lebih baik dari Filipina, Meksiko, Afrika Selatan, dan Rusia. Wakil Ketua Kadin Bambang Soesatyo mengatakan peringkat daya saing ekonomi Indonesia akan jauh lebih baik jika kinerja segmen UMKM dan konsumsi masyarakat bisa terjaga. “Pengalaman sudah membuktikan itu,” kata Bambang kemarin (7/6). Bambang mengatakan kinerja UMKM saat ini terus menurun. Dia berharap pemerintah tetap memperhatikan sektor tersebut. Peringkat Indonesia masih di bawah Thai-

land (26), Tiongkok (20), dan Malaysia 18). Indonesia juga masih kalah jauh dari Singapura (3). Negara kota itu tahun lalu berada di peringkat 2. Tahun ini peringkat itu ditempati Hongkong. Penentuan peringkat didasarkan pada 329 kriteria. Sebagian besar merupakan indikator statistik. IMD juga mendasarkan pada indikator persepsi yang diperoleh melalui wawancara. Indonesia dinilai mampu meningkatkan kinerja ekonomi, dari peringkat 52 ke 41. Indikator lainnya yang meningkat adalah efisiensi pemerintah, dari peringkat 38 menjadi

31. Indikator efisiensi bisnis juga meningkat dari 44 menjadi 38 pada tahun ini. Infrastruktur masih menjadi masalah utama bagi daya saing ekonomi domestik. Fasilitas infrastruktur Indonesia masih buruk, yakni dari peringkat 51 tahun lalu menjadi 53 pada 2009. Indonesia juga dinilai relatif tahan dalam menahan gejolak krisis ekonomi dunia. Hasil stress test yang dilakukan IMD menunjukkan Indonesia berada di peringkat 33. Indikator yang dinilai adalah faktor pemerintahan (peringkat 26), proyeksi ekonomi (33), bisnis (36), dan peran masyarakat di peringkat 33. (sof)

Saham Bambang Tinggal 10 Persen di McD JAKARTA--PT Bina Nusa Rama (PT BNR) dan PT Rekso Nasional Food (PT RNF) menilai kecaman Bambang Rachmadi tentang penjualan 97 restoran McDonald’s salah alamat. Sebab, Bambang bukan lagi Presiden Direktur maupun anggota Dewan Komisaris PT BNR, pemegang waralaba McDonalds saat itu, sejak Mei 2008.“Semua fakta yang dilontarkan adalah sangat bertentangan dengan kenyataan yang ada, sangat tidak memiliki dasar dan tidak benar,” ujar Direktur Marketing dan Komunikasi PT Rekso Nasional Food, Dian Supolo kemarin. Pada Rabu (3/6), PT BNR telah mencapai kesepakatan penjualan 97 restoran McDonalds kepada PT RNF, anak perusahaan Grup Rekso (Holding Company Sinar Sosro Group). Mayoritas pemegang saham PT BNR telah

setuju mengalihkan asetnya kepada PT Rekso Nasional Food. Sementara perusahaan milik Bambang Rachmadi, PT Rezeki Murni hanyalah pemegang 10 persen saham PT BNR. “Bapak Bambang Rachmadi adalah presiden direktur dan pemegang saham mayoritas PT Rezeki Murni,” terangnya. Mengenai transaksi itu, dia mengaku Bambang Rachmadi telah diberitahu mengenai semua hal yang akan diputuskan oleh para pemegang saham PT Bina Nusa Rama secara lengkap sesuai dengan prosedur. “Hak Bapak Bambang Rachmadi sebagai pemegang saham dihargai sepenuhnya. Beliau memiliki kesempatan cukup untuk didengar dan turut serta mengambil keputusan dalam rapat itu,” tegasnya. (wir)

IST

CINDERAMATA: Ketum DPP Aspekindo menyerahkan cinderamata pada Ketum Kadin Kalbar Santyoso Tio.

Pertegas Kerjasama Pemda-Pengusaha PONTIANAK--Kepala Dinas PU Kalimantan Barat Djakias Sinyor membuka Rapimprop Aspekindo Kalbar di Hotel Santika, Sabtu (6/6). Rapimprop dihadiri 14 DPK Aspekindo seKalbar, Ketum Kadin Santyoso Tio, Ketum LPJKD, serta para ketua Asosiasi Jasa Konstruksi. Ketua Umum DPN Aspekindo Tumpul Sianipar hadir bersama Sekjen Wurianto dan Wasekjen Aji Nasution. Ketum DPP Aspekindo Syafruddin Nasution yang biasa disapa Kabang menyatakan, momen pelaksanaan rapimprop tepat karena telah dilaksanakannya Munas/Rapimnas Aspekindo beberapa waktu lalu.

Munas telah menyempurnakan AD/ART Aspekindo pasal 19 dan 25. “Kekuasaan tertinggi daerah ada di Rapimprop. Jadi kita dapat menyatukan visi dan misi di sini. Jangan lagi kita mengulang kesalahan tahun sebelumnya. Rencana kedepan harus lebih rasional,” katanya. Menyikapi masalah kepengurusan LPJKD Kalbar, DPP Aspekindo meminta LPJKN mencarikan solusi. Permasalahan LPJKD mengaruskan proses pengurusan sertifikasi, registrasi dan her-registrasi harus dilaksanakan di LPJKN Jakarta. Itu menambah rentang waktu pengurusan SBU. Itu sangat merugikan anggota yang

bakal ikut tender. “Kalau bisa pemprov membuat kebijakan khusus. SBU anggota asosiasi jasa konstruksi yang dalam proses pengurusan registrasi dapat diikut proses tender di Kalbar,” pintanya. Sementara itu, dengan maraknya pemalsuan SBU pada proses tender. Kabang berharap pembina jasa konstruksi (gubernur) membuat kebijakan, setiap perusahaan jasa konstruksi di Kalbar, gread 5-6, harus melegalisir SBU perusahaannya pada induk organisasi pada tingkat propinsi. Terutama mereka yang ikut dalam proses tender. “Standard pengadaan barang dan jasa dalam buku pedoman harus benar-benar menjadi acuan panitia dan satuan kerja,” katanya. Aspekindo ingin pemda dapat mengandeng tangan pengusaha lokal dan luar. Itu untuk menciptakan iklim investasi yang sehat. Sehingga investor merasa nyaman dan pengusaha dari luar negeri tidak ragu menanamkan modalnya di Kalbar. (mde)


KOMUNIKASI BISNIS

6

Advertorial

Pelangsing Prima Slim Beredar di Manca Negara SUNGGUH menjadi kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia apabila jamu yang merupakan obat tradisional bangsa Indonesia dapat beredar di Manca Negara. Hal ini menunjukkan kalau jamu Indonesia kualitasnya bisa bersaing dan aman bagi kesehatan karena bahannya dari bahan alami di bandingkan dengan berbahan kimia lainnya. Jamu pelangsing PRIMA SLIM di Christian kenal di Australia lewat Christian yang berwisata di Indonesia tahun 2007. Christian mengenal PRIMA SLIM dari pemandunya. Christian mempunyai berat badan hampir 80 kg dengan tinggi 170 cm. Ia mengaku tak bisa berjalan terlalu lama karena cepat lelah dan sering sesak napas. PRIMA SLIM di komsumsi selama ia berada di Indonesia kurang lebih 2 bulan. Celana Christian sudah mulai longgar saat ia balik ke Australia, ia menimbang berat badannya yang ternyata turun hampir 7 kg. Karena stoknya habis ia memesan langsung ke produsennya di Jakarta dalam jumlah yang tidak sedikit, untuk rekan-rekannya yang berbadan gemuk, yang ternyata sangat menggembirakan, karena rekannya mengalami penurunan berat badan setelah mengkomsumsi PRIMA SLIM. Dari pengalaman ini Christian menjadi agen PRIMA SLIM di daerah asalnya di Australia. Kurang lebih 10 bulan menjadi agen, ia sudah berhasil menjual PRIMA SLIM 7300 botol. Hal ini di sebabkan karena PRIMA SLIM benar-benar dapat menurunkan berat badan dan melangsingkan tubuh. Apakah anda orang yang gemuk seperti Christian? Anda tidak perlu kuatir . Kini saatnya anda beralih ke jamu PRIMA SLIM yang sehat dan manjur dari bahan alami. PRIMA SLIM mengandung Zat aktif yang dapat melarutkan lemak dalam tubuh dengan cepat, mengandung serat yang tinggi, sehingga cocok bagi orang yang mempunyai masalah kegemukan PRIMA SLIM terjamin keaslian, legalitas, dan kualitasnya, karena PRIM SLIM sudah terdaftar di BPOM. Dengan No. TR.053 349 181, sudah lewat radiasi dari Badan Tenaga Nuklir Nasional. PRIMA SLIM harganya sangat ekonomis. Apabila Prima Slim sudah habis satu botol dan tidak ada perubahan, maka jangan buang-buang uang untuk membeli yang kedua kalinya. PRIMA SLIM telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota anda Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Apt Arwana. Jalan Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt. Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jalan Gajah Mada. Apt. Kimia Farma, Apt Cipta, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jalan Tanjung Pura. Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt. Mulia Jl. Urip. Apt.Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso.. Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah: Apt. Mempawa Jl. Gm. Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Sanggau: Apt. Yoga Jl. A. Yani. Ketapang: Apt. Apt. Medika Jl. Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Apt. Medistra Farma Jl. Suprapto Informasi lebih lanjut hub. Perwakilan kami di nomor. 081352022980.(biz)

Karyawan PT PAL Aman SURABAYA- Sedianya hari ini PT PAL Indonesia akan merumahkan sebagian karyawannya. Namun kebijakan perusahaan galangan kapal milik pemerintah tersebut berubah haluan, karena manajemen masih mampu menanggung hidup 2400 karyawan. Sebelumnya, akhir bulan lalu disepakati bahwa gaji karyawan hanya dibayarkan sebagian. Dengan perincian, gaji untuk golongan pelaksana dibayarkan 70 persen. Sedangkan golongan asisten manajerial dan manajerial 50 persen dan direksi sama sekali tidak menerima gaji. Ternyata kebijakan tersebut berubah. Awal bulan ini, manajemen mampu memenuhi sebagian gaji yang belum terbayarkan. (res) PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Mei 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 973.92,RP. 1.048.55RP. 1.125.46,RP. 1.164.76,RP. 1.204.61RP. 1.243.91,RP. 1.283.77,RP. 1.324.20,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.653,22,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 85,14 %

Harga CPO/ Kg Rp. 6.694,85 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 4 BULAN MEI 2009 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

3.500,15.000,35.000,69.000,40.000,50.000,15.000,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

6.000,5.500,5.500,6.000,6.000,10.000,25.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 8.000 12.500 9.625 72.000 16.250 34.750 13.250 7.825 24.925 3.875 750 7.225 7.750 1.175 15.250 13.000 50.000 11.750 12.625 2.375 3.000 27.450 21.750 4.250

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

JAKARTA - Harga minyak dunia mulai bergerak liar. Pada perdagangan akhir pekan lalu (5/6), untuk pertama kali sejak 4 November 2008, kontrak utama minyak light sweet (NYMEX) untuk pengiriman Juli menembus level USD 70,32 per barel, meski akhirnya ditutup turun di level USD 67,97 per barel. Sementara minyak jenis Brent pengiriman Juli ditutup turun 95 sen ke level USD 67,76 per barel. Pengamat perminyakan yang juga mantan Gubernur OPEC Maizar Rahman mengatakan, perilaku kenaikan harga minyak tahun ini sedikit banyak meniru pola fluktuasi sebelum krisis tahun lalu, yaitu diwarnai anomali antara fundamental dan harga. “Karena itu, harga minyak di kisaran 70 dolar AS per barel ini labil,” ujarnya kepada Jawa Pos

Pontianak PontianakPost Post

Harga Minyak Labil APBN Aman Hingga USD 70 per Barel kemarin (7/6). Menurut Maizar, hingga awal Juni ini, harga minyak sudah naik dua kali dibanding harga Februari, sementara kenaikan konsumsi masih jauh di bawah tahun lalu. Namun, stok minyak dunia masih 62 hari konsumsi, atau 9 hari lebih tinggi dari lazimnya. “Menurunnya stok komersial Amerika minggu lalu juga ikut memicu naiknya harga,” katanya. Saat ini, lanjut Maizar, stok komersial mulai naik lagi serta stok total Amerika masih melimpah 100 juta barel di atas biasanya. “Jadi kenaikan harga akhir-akhir

ini lebih didorong persepsi adanya perbaikan ekonomi dunia. Sentimen tersebut kemudian didramatisir oleh spekulan yang memborong minyak kertas (di pasar berjangka) sehingga harga terus melonjak,” paparnya. Maizar menyebut, melonjaknya aktivitas pasar berjangka di Amerika ( Nymex) ini terlihat dari peningkatan cepat option interest minyak kertas. “Jadi, kenaikan harga di atas 70 dolar AS per barel dikhawatirkan tidak stabil dan dapat berbalik bila kenyataan perbaikan ekonomi dunia tidak mendorong perbaikan atau pen-

ingkatan konsumsi,” jelasnya. Hal senada diungkapkan pengamat perminyakan yang juga Direktur Eksekutif ReforMiner Institute Pri Agung Rakhmanto. Menurut dia, lonjakan harga minyak lebih disebabkan oleh masuknya investasi untuk memperdagangkan komoditas minyak dalam jumlah besar di pasar berjangka NYMEX. “Jika dicermati, tidak ada faktor fundamental signifikan yang mendorong harga minyak. Jadi, kenaikan ini hanya didorong oleh asumsi, sehingga labil. Harga bisa melonjak lagi ke atas, tapi bisa

Senin Rabu83 Juni Juni 2009

juga anjlok ke bawah,” ujarnya. Sementara itu, terkait postur APBN 2009, Pri Agung menilai saat masih aman. Menurut dia, APBN tahun ini cukup kuat mengingat tambahan penerimaan dari kenaikan harga minyak lebih besar dari beban subsidi yang harus ditanggung. “Karena itu, dalam hitungan saya, APBN masih aman hingga rata-rata ICP (Indonesia Crude Price / harga Minyak Indonesia) mencapai 70 dolar AS per barel,” katanya. Data Depkeu menunjukkan, total tambahan penerimaan negara dari naiknya harga minyak Rp 41,98 triliun, sementara total tambahan belanja Rp 40,6 triliun. Asumsi yang dipakai periode Januari-Mei 2009 adalah ICP USD 47,9 per barel, kurs Rp11.193 per USD, dan alpha BBM bersubsidi delapan persen. (owi)

Keyakinan Konsumen Semakin Meningkat SURABAYA - Masyarakat mencatat kenaikan sebesar 0,6 optimis akan adanya perbaikan poin dan 5,6 poin menjadi 113,6 ekonomi. Dari data survei 500 dan 56,8. Sementara itu, indikator ketresponden rumah tangga golongan menengah ke atas oleh Bank ersediaan lapangan kerja menIndonesia (BI) Surabaya pada galami penurunan sebesar 5,6 Mei lalu, didapatkan adanya pen- poin menjadi 42,0. Penurunan ingkatan ekspektasi konsumen keyakinan responden terhadap terhadap keadaan ekonomi ketersediaan lapangan kerja ke depan. Indeks Keyakinan didorong oleh kekhawatiran Konsumen (IKK) berada di po- mereka terkait dengan sejumlah sisi 89,27 poin. Naik 2,33 poin penutupan beberapa perusahaan di tengah belum stabilnya kondibanding bulan sebelumnya. Deputi Pemimpin BI Suraba- disi perekonomian global. Keyakinan konya bidang Ekonomi sumen terhadap Moneter, Wibisono beberapa indikator mengatakan keekonomi lainnya naikan keyakinan Saya menunjukkan konmasyarakat didorong oleh optimisme optimistis, laju disi yang beragam. Indikator ketersedimereka terhadap perputaran aan barang dan jasa perbaikan perekonomian di masa bisnis sektor mengalami kenaikan 6,8 poin menjadi mendatang. Hal riil juga 138,6, yang menunitu tercermin dari jukkan optimisme kenaikan Indeks Eksemakin responden atas ketspektasi Konsumen lancar ersediaan barang dan (IEK) yang menunjasa. jukkan optimisme Untuk enam bulan responden terhadap ke depan masyarakat kondisi perekonomian 6 bulan yang akan dating, optimistis ketersediaan lapangan naik dari 103,27 pada April kerja akan membaik, naik 6,80 poin meski masih di level pesimenjadi 107,73 pada Mei. Indeks Kondisi Ekonomi mis sebesar 73,80 persen. Min(IKE) mengalami peningkatan imnya lapangan kerja saat ini, 0,2 poin disbanding bulan lalu juga berimbas pada penghasilan menjadi 70,80. IKE menunjuk- masyarakat yang pada Mei kan meningkatnya optimisme cenderung stagnan dibanding responden terhadap kondisi per- bulan sebelumnya, yaitu hanya ekonomian saat ini dibandingkan terjadi kenaikan 0,60 persen menjadi 113,60. periode 6 bulan yang lalu. “Saya optimistis dalam satu “Faktor utama pendorong kenaikan IKE pada periode atau dua bulan ke depan jika staini, lanjut dia, naiknya nilai bilitas ekonomi kian membaik, dua indicator,” terangnya. Dua laju perputaran bisnis sektor riil indicator tersebut yakni kondisi juga semakin lancar, ekspektasi penghasilan saat ini dan kete- konsumen akan naik signifikan patan waktu pembelian barang sampai ke level optimistis,” tahan lama, yang masing-masing ujarnya.(luq)


Pontianak Post 3 Juni 2009 Pontianak Post Rabu Senin 8 Juni 2009

ABA

Pontianak Jurusan BHS Inggris Terakreditasi B (Baik) Ban-PT

Jurusan Bahasa Inggris (DIII& Dl) Konsentrasi: * Bisnis & Office Management * Perbankan * Tour & travel * Pengajaran (guru TK+,SD) Prospek Karir Lulusan Tenaga profesional di perbankan, travel, perkantoran, staf PR/humas perusahaan, event or­gani­zer, customer relation, presenter TV/ radio, guru, corporate perusahaan dan lain-lain (yang menekankan penguasaan bahasa Inggris) Persaingan yang ketat di dunia kerja, menuntut tenaga yang trampil. Tiada pilihan lain, mampu berbahasa INGGRIS merupakan salah satu cara terpenting yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja tersebut. Kurikulum ABA Jurusan Bahasa Inggris disusun sedemikian rupa serta memiliki ciri khas sebagai berikut: 1. Mahir berbicara, membaca, menulis dalam bahasa Inggris. 2. Mampu mengoperasikan komputer sesuai bidang tuqasnya. 3. Di ABA, baik jenjang DIII maupun DI, selain dibekali kemampuan bahasa Inggris, anda juga dibekali penguasaan bahasa Asing II yang dapat dipilih (bahasa Mandarin/bahasa Jepang/bahasa Jerman dan lain-lain). 4. Memiliki ketrampilan dalam salah satu bidang yang merupakan paket pengetahuan terpadu atau Spesialisasi di bidang Bisnis & Office Management, perbankan tour & travel & pengajaran dll. Mengapa memilih kuliah di ABA Pontianak: 1. ABA Pontianak, Jurusan Bahasa Inggris telah terakreditasi B (Baik) Badan Akreditasi Nasional/BAN-PT SK. No. 006/ BAN-PT/AK-VI/DPL-III/VII/2006 2. Biaya kuliah di ABA Pontianak, sangat terjangkau oleh mahasiswa/i (SPP Rp 225.000, per bulan) 3. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara. 4. Lokasi kampus ABA Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ABA Pontianak.

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 3746/D/ T/2007, Dan SK Mendikbud No. 064/D/O/94

KOMUNIKASI BISNIS

7

Advertorial

Yamaha Integrated 2009

Siap Hebohkan Warga Sanggau 13-14 Juni PONTIANAK--Rangkaian acara Yamaha Integrated 2009, akan digelar di Sanggau, Sabtu dan Minggu, 13-14 Juni 2009, di Lapangan Rawa Bakti. Kegiatan ini merupakan ungkapan terimakasih kepada masyarakat yang menjadi pengguna Yamaha. Yamaha sebagai produsen kendaraan roda dua terbaik saat ini juga memberikan service kendaraan gratis kepada warga Sanggau yang memakai merk Yamaha. Selain itu juga akan dihibur penampilan band asal Sanggau, penampilan Putri Yamaha Mio yang membawakan kuis Yamaha roulette, berbagai games hingga doorprize buat pengunjung. Acara ini menarik sebab selama dua hari Yamaha akan bagi-bagi uang dan rezeki kepada warga Sanggau. Selain itu,Yamaha Integrated 2009 kali pertama digelar ini juga diisi dengan Senam Sehat Akbar di Lapangan Rawa Bakti, Sanggau, Minggu (14/6). Syaratnya hanya menujukkan KTP/SIM. Target kegiatan ini 1.000 peserta. Bagi yang mendaftar akan mendapatkan kaos, snack dan undian doorprize. Yamaha juga mengadakan lomba melukis, yang diikuti

anak-anak usia dibawah 10 tahun. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu (13/6). Kriteria penilaian adalah kerapian, kreativitas, dan keserasian warna. Peralatan mewarnai dibawa dari rumah. Pendaftarannya dapat menghubungi Kim Tan (081256845509 ) atau Hendra (085283845746). Tidak sampai disitu saja. Masih banyak perlombaan Yamaha untuk masyarakat Sanggau. Seperti karaoke Pop Indonesia dan dangdut. Kriteria penilaian adalah penampilan, improvisasi dan keserasian nada. Acara dilaksanakan hari Sabtu (13/6), bisa menghubungi, Multi Motor Sanggau 0564-24654 atau Ami (08125757266). Yamaha juga menggelar lomba foto. Dalam penilaian tergantung dari pakaian, keserasian dan gaya. Pendaftaran bisa dilakukan di dealer resmi Yamaha di Sanggau. Untuk masyarakat Sanggau yang hobi dengan gaya dan busana, tidak perlu khawatir. Yamaha juga menggelar perlombaan fashion show. Lomba ini hanya untuk anak usia 15-24 tahun. Pendaftaran gratis, hanya mengisi formulir. Pendaftaran

Fachrozi/Pontianak Post

YAMAHA INTEGRATED 2009: Anak-anak saat mengikuti lomba mewarnai yang diselenggarakan Yamaha.

dapat dilakukan di Showroom Yamaha Sanggau, Telp 056424654, Juliana) /085252297789 (Erna), Perlombaan ini akan digelar Minggu. Masih dalam keceriahan Yamaha, lomba berikutnya adalah modern dance. Peserta beregu 4-6 orang. Pendaftaran gratis di Multi Motor Sanggau, telp 0564- 24654, perlombaan akan digelar Minggu (14/6).

Tidak hanya sampai disitu, Yamaha benar-benar ingin memanjakan pengguna Yamaha. Stand khusus spartpart dengan diskon 20 %, stand apparel (aksesoris) dengan diskon 10 %, trade in corner, stand family bazaar, Yamaha safety riding dan test drive motor Yamaha vega ZRStand sales dan leasing dengan kondisi khusus hot spot area (download ringtone dan

wallpaper gratis) Yamaha super kuis dengan berbagai hadiah marchendise Rangkaian puncaknya, Yamaha.akan mengadakan Bengkel Umum Seminar Kabupaten Sanggau di Hotel Grand Narita dan ada juga acara gunting rambut dan tatto gratis (Permanen). Kegiatan ini juga didukung Baf Adira dan Fortuna Multi finace. (fah/biz)

Bagi-bagi Rejeki Pagi PT Garuda Food

Dibanjiri Hadiah, Diserbu Pembeli Kampus ABA Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5 Informasi dan Pendaftaran Kampus ABA * Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak * Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.ABA-PTK.AC.ID

Tes Masuk ABA 27 Juni 2009

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Wisuda XII ABA 08-08-2009

Jangan Bangga jadi Lelaki Sebelum Bisa Puaskan Istri HASIL penelitian Massachusets Male Study (MMAS) menyebutkan bahwa 57 % pria di seluruh dunia, pada usia 40 – 70 tahun mengalami Disfungsi Ereksi (DE) sebuah angka yang sangat pantastik. DE merupakan ketidak mampuan pria secara konsisten atau berulang dalam mencapai, atau mempertahankan ereksi yang cukup dari alat kelaminnya, agar dapat melakukan hubungan intim dengan lawan jenisnya secara baik. Kapsul Epimas membantu pembuluh darah pada penis agar elastis, sehingga aliran darah ke penis meningkat. Setelah minum Kapsul Epimas akan terjadi ereksi alat kelamin pada pria secara alami, tanpa rangsangan seksual. Masalah DE sangat berkaitan masalah darah. Ereksi alat kelamin pria tak akan tertolong, dengan sugesti/terapi pisikis belaka, tapi perlu diperhatikan teknis mekanis terjadinya ereksi yang benar-benar alami. Kapsul Epimas sangat efektif membangkitkan keperkasaan pria, meningkatkan stamina dan mencegah pengerasan pembuluh darah pada penis. Seorang dokter di Jakarta mengatakan, indikasi pria sehat seksual adalah pria yang mampu berhubungan intim minimal 2 kali seminggu dengan istrinya. Perlu diketahui, wanita terus menjadi wanita sampai akhir hayatnya. Namun pria hanya menjadi pria, jika ia mampu menjalankan fungsi sebagai lelaki. Bukti nyata lebih baik daripada berdebat, setelah mengkomsumsi Kapsul Epimas, rumah tangga Karman kembali harmonis dan bahagia. Pernikahan Karman sudah 6 tahun di tahun 2008. Tahun pertama masih dirasakan keharmonisan dalam rumah tangga, tapi masuki tahun ke dua, ketidak harmonisan mulai muncul. Karman tak tahu penyebabnya, sebab setiap masalah bermula dari istri, dan tak mau menjawab apa penyebabnya. Karman, 36 tahun, warga Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, mengenal Kapsul Epimas dari rekannya. Kini rumah tangga Karman kembali harmonis. Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda. Kota Pontianak: tersedia di Apt Imam Bonjol Jl Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, Toko Obat (TO) Batara, Apt Arwana Jl Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang,TO Sinar Abadi I dan 2 Jl Gajah Mada. Apt Kimia Farma, Apt Cipta, Apt Sehat, TO Murni. Apt Utama Jl Tanjungpura. Apt Merdeka Timur Jl Cokroaminoto. Apt Mulia Jl Urip. Apt Mandiri I dan 2 Jl Merdeka Barat. TO Jenaka, TO S Lestari Jl Ahmad Dahlan. TO Fajar Jl Komyos Sudarso. Apt Kharitas Bhakti Jl Siam. Apt Makmur Jl Serayu. Apt Abadi Jl Dipanegoro. Apt Mega S Farma Jl Veteran. TO Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl Dipanegoro. Mempawah: Apt Mempawa Jl GM Taufik. Sambas: The Santos Jl Keramat. Sanggau: Apt Yoga Jl A Yani. Ketapang: Apt Lestari Farma Jl Suprapto.(biz)

PONTIANAK— Bagi-bagi Rejeki Pagi PT Garuda Food kemarin berlangsung di Pasar Kemuning, Kotabaru. Kegiatan yang rutin dilakukan ini mendapat perhatian masyarakat yang saat itu berbelanja. Mereka memanfaatkan kesempatan belanja murah produk-produk Garuda Food dan beragam hadiah. Dalam program bagi-bagi rezeki pagi ini, masyarakat diberikan hadiah-hadiah menarik dalam setiap pembelian satu paket yang berisikan produk-produk Garuda Food. Diantaranya kacang kulit Garuda dua bungkus, kacang kulit Garuda Rasa Bawang, Pilus, Gery dua bungkus dan Keripik Kentang. Cukup membeli dengan harga Rp5000, mendapat kesempatan menarik nomor undian yang bisa ditukarkan dengan hadiah langsung. Bila anda beruntung akan mendapatkan sejumlah uang tunai. Sebagai doorprize dari kesempatan itu, pengunjung Pasar Kemuning yang beruntung akan mendapatkan hadiah berupa satu unit magic jar, kipas angin, setrika, jam dinding, serta masih banyak

Fachrozi/Pontianak Post

DISERBU: Warga membeli produk Garuda Food. Harga murah dan berhadiah menjadi daya tarik.

lagi hadiah-hadiah langsung lainnya. Bagi-bagi rejeki Pagi PT GarudaFood

merupakan acara rutinitas yang diselenggarakan di pasar-pasar tradisional

di Pontianak. Diharapkan peran dari seluruh masyarakat yang ada. Salah seorang pembeli Rizka kemarin mendapatkan jam dinding saat membeli paket dari PT Garuda Food. Dia merasa senang dengan adanya acara ini. Dengan membeli satu paket dengan harga yang tidak mahal, akan langsung mendapatkan hadiah. “Sebagai masyarakat yang mengkonsumsi produk dari PT Garuda Food, terutama adalah kacang Garuda yang mempunyai rasa gurih, tentunya sangat senang sekali dengan adanya acara seperti ini. Diharapkan juga masyarakat secara luas akan lebih tahu apa-apa saja yang menjadi produk PT Garuda Food, sehingga nantinya dengan digelarnya acara ini terus menrus, masyarakat lebih kenal dan kemudian mencintai produkproduk PT Garuda Food,” kata Rizka. Setelah Pasar Kemuning, Garuda Food akan terus mengunjungi pasar tradisonal yang ada. Jadi masyarakat yang belum mendapatkan hadiah, tunggu gilirannya. (fah/biz)


8

Pontianak Post KALBAR Money Changer Kemalingan, 32 Juta Ludes

Senin 8 Juni 2009

Balai Karangan Bersih-bersih Sekayam SEKAYAM--Kepedulian terhadap kebersihan Sungai Sekayam memang harus di mulai dari sekarang, walaupun hal tersebut tergolong terlambat. Tetapi paling tidak berusaha untuk tetap menjaga kebersihan air sungai dengan tidak membuang sampah sembarangan. Demikian disampaikan Syukri, Ketua KPA (Kelompok Pencinta Alam) Sekayam, Minggu (7/6) seusai melaksanakan kegian pembersihan sampah di sekitar jembatan Sekayam. “Upaya pembersihan aliran sungai dari sampah untuk tetap menjaga agar kondisi air tetap baik dan tidak tercemar oleh sampah yang dibuang secara sembarangan. Baik itu sampah basah ataupun kering. Apa bila sampah sudah terlalu banyak menumpuk di aliran sungai, sudah dapat di pastikan akan menjadi dangkal serta menimbulkan aroma yang tidak sedap,” paparnya. Kegiatan sosial yang diprakarsai KPA ini sangat direspon positif sejumlah remaja yang ada di Sekayam. Hal tersebut terlihat banyak yang turut berpartisipasi membantu termasuk klub motor yang memang sudah banyak berdiri di kota ini. Kegiatan dimulai sekitar pukul 07.30 WIB hingga menjelang siang, menurut Syukri sampah yang paling banyak dibuang ke sungai merupakan limbah rumah tangga. Bahkan ada karung yang berisikan sisa potongan kaki ayam. Sampah-sampah tadi dibuang warga maupun masyarakat ke sungai dengan harapan bisa hanyut terbawa arus. (ags)

Agus Alpian/Kapuas Post

PEDULI: Anggota Kelompok Pencinta Alam membersihkan Sungai Sekayam.

BALAI KARANGAN--Pelaku pencurian di Kecamatan Sekayam berani dan nekat. Sabtu (6/6) pagi sekitar pukul 08.30 WIB, konter penukaran uang (money changer) Sinar Senyang, Balai Karangan dimasuki maling. Keadaan saat itu memang sepi. Aktivitas jalan raya juga tidak ramai sehingga tersangka dengan leluasa masuk membawa lari uang Rp 32 juta. Kerabat korban Mina P, menjelaskan hari itu penghuni rumah sedang asik nonton TV di ruangan tengah. Sedangkan konter penukaran uang berada persis di ruang depan. Pintu konter dalam keadaan terkunci. Sehingga apabila ada orang yang masuk sudah tentu akan mudah diketahui penghuni. “Tengah asik-asiknya nonton TV tiba-tiba terlihat kelebat orang keluar dari konter. Dengan spontan

saya berteriak maling dan berusaha mengejar pelaku,” jelas Mina. Dijelaskan, saat pelaku berlari dan membawa uang menggunakan tangan kirinya, sudah ditunggu seseorang yang siaga di atas motor. Jarak Mina dengan pelaku kurang lebih tiga meter. Karena ada suara teriakan tersebut, warga sekitar berusaha membantu mengejar pelaku yang sudah keburu kabur dengan menggunakan sepeda motor. Aksi kejar-kejaran dengan pelaku sempat terjadi. Namun ketika mendekati SMUN 1 Sekayam arah menuju Entikong keberadaan pelaku raib. Warga dan beberapa anggota Polsek Sekayam baik yang menggunakan pakaian dinas dan preman terus memburunya. Sebagian anggota menyebar menuju perkampungan di sekitar SMUN 1, Desa Entubah.

Warga dan anggota Polsek Sekayam akhirny berhasil mengamankan pengendara dan motor yang membawa pelaku kabur. “Pengojek yang membawa pelaku sudah kita amankan untuk di mintai keterangan. Sampai sejauh ini pelaku masih terus kita lacak,” jelas Kanit Reskrim AIPTU Mujiono. Di tempat terpisah pengojek berinisial Jn mengejelaskan kepada petugas, bahwa dirinya tidak kenal dengan pencuri tersebut. Dia bersikeras saat mengendara sepeda motor dalam keadaan panik. Takut kalau dihakimi masa yang memang ketika itu mengejar pelaku. Hanya saja sangat disayangkan, kenapa dirinya mau saja di suruh memacu kendaraan selaju mungkin menghindari kejaran petugas dan warga yang memang sudah geram atas aksi pelaku.(ags)

Agus Alpian/Kapuas Post

RAIB 32 JUTA: Korban memperlihatkan tempat masuknya maling di Money Changer Sinar Senayang.

Bayi Dibuang dalam Bak Mandi Ditemukan di Tempat Kos Mahasiswi SINTANG—Warga Jalan SintangPontianak Kilometer 6 Gg Mangga Sintang mendadak heboh. Pasalnya, di tempat kost pelajar dan mahasiswi, Polisi menemukan mayat bayi laki-laki yang dibuang kedalam bak mandi, Sabtu (6/6) sekitar pukul 22.30 WIB.Penemuan mayat bayi laki-laki yang masih lengkap dengan ari-ari tersebut, bermula dari adanya laporan warga. Dalam laporan yang disampaikan pada pukul 20.00 WIB tersebut, di salah satu kost pelajar dan mahasiswi, ada salah satu

mahasiswi semester 8 yang bernama JS (22) hamil tanpa suami. Kekhawatiran warga disebabkan, dalam beberapa hari terakhir JS tidak pernah keluar kamar. Warga khawatir, dengan kondisi kehamilan yang makin tua, mahasiswi tersebut melahirkan tanpa bantuan persalinan, hingga nekat bunuh diri. Menindaklanjuti laporan tersebut, anggota Polres Sintang langsung mengecek ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan pencarian terhadap JS. Dalam cek TKP tersebut, petugas menanyai AS mengenai ditemukannya bercak darah di kasur kain dan tikar miliknya. Walaupun sempat berkelit dan mengatakan bahwa darah yang ditemukan adalah darah haid dan sedang dalam kondisi sakit,

petugas tidak kehilangan akal. Lantas petugas menyusuri ke berbagai pojok ruangan sekeling rumah dan menemukan bak Mandi lantai bawah yang tidak terpakai. Ketika di senter menggunakan HP, ditemukan mayat bayi laki-laki. Saat itu juga, mayat bayi bersama JS, langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dan dilakukan visum. Selvi (16) dan Fitri (16), siswi STM Sintang yang juga rekan kos korban mangaku proses kelahiran yang berujung pada pembuangan bayi kedalam bak mandi, tidak diketahui para penghuni kos. “Kita baru mengatahui ketika ada telepon yang memberitahukan bahwa kos sedang ramai dengan adanya polisi. Setelah itu, baru diketahui mengenai adanya penemuan

bayi itu,” jelas Selvi. Selama ini, kata dia, pribadi JS cenderung tertutup. Bahkan, untuk bercerita tentang dirinya sendiri, ia sepertinya enggan. Setiap pulang kerja dan habis kuliah, JS langsung masuk kamar pribadinya. “Kita hanya tau, JS berasal dari sumatera. Di Sintang ini, hidup sebatangkara kerena orangtuanya telah meninggal,” jelas keduanya.Kapolres Sintang melalui Kasat Reskrim Sintang AKP Imam Riyadi S IK ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, sampai saat ini kasus tersebut sedang dalam proses penyelidikan. Sebab, konsisi JS yang dirawat di rumah sakit dalam kondisi lemah, hingga BAP belum bisa dilakukan.(zal)

ingin pasang iklan di... Pontianak Post Call aja...disini...

735071


Pontianak Post Senin 8 Juni 2009

internasional

9

Popularitas Ahmadinejad Memudar

LINTAS MANCA

Polisi v Indian Puluhan Tewas BAGUA - Puluhan petugas polisi dan warga sipil meninggal dunia pada peristiwa yang disebut kekerasan politik terburuk dalam satu dekade terakhir di Peru. Peristiwa itu dipicu penolakan warga asli Indian Amazon terhadap rencana pemerintahan Presiden Alan Garcia untuk mengeksploitasi kekayaan minyak, gas, dan sumber daya alam lainnya di kawasan Amazon. 22 dari puluhan korban itu adalah polisi. Sembilan di antaranya meninggal Sabtu lalu waktu setempat saat disandera para demonstran. Sedangkan 25 lainnya berhasil dibebaskan. Adapun di kubu warga asli, setidaknya 30 orang tewas, tiga di antaranya adalah anak-anak. Ketegangan itu mulai meruyak Jumat lalu waktu setempat saat warga Indian Amazon melawan upaya pembubaran blokade jalan oleh petugas keamanan pemerintah. Karena kondisi yang terus memanas, pemerintah menetapkan jam malam, antara pukul 15.00 Jumat (5/6) sampai Sabtu dini hari pukul 03.00 (6/6). Tapi, warga tetap melawan. Menurut salah seorang menteri dalam kabinet Alan Garcia, Yehude Simon, 72 orang ditangkap karena dianggap melanggar jam malam. Termasuk Alberto Pizango, pemimpin para demonstran. Blokade jalan itu sebenarnya sudah berlangsung mulai April lalu. Tapi, puncaknya terjadi Jumat lalu saat sekitar 5.000 warga Indian Amazon turun ke jalan untuk melawan kuasa pemerintah. Garcia membela kebijakannya dengan mengatakan kalau apa yang dilakukan demonstran itu sebagai bentuk agresi anti-demokrasi yang subversif. “Mereka (demonstran) itu juga menghalangi masuknya bantuan makanan, obat, serta bahan bakar,” kata presiden berhaluan kiri itu. Pemerintah juga membantah kalau korban di kubu warga sipil mencapai 30 orang. Menurut mereka, hanya sembilan saja warga sipil yang kehilangan nyawa dalam kerusuhan itu. “155 orang terluka, sepertiganya karena luka tembak,” kata Yehude Simon. Dari para korban luka itu, setidaknya 45 di antaranya dirawat di rumah sakit utama di Amazonas, Bagua. ?Salah seorang pasien adalah pemimpin warga Indian, Santiago Manuin, yang menderita delapan luka tembak,” tutur perawat yang mengaku bernama Sandra. (war/ttg)

Reuters / Wadih Chlink

PEMILU LEBANON : Mantan Presiden AS Jimmy Carter berbicara kepada pegawai pemerintah di sebuah stasiun saat pemungutan suara, di Beirut Utara, Lebanon kemarin, (7/6). Pemilu di Lebanon du kubu yang kuat bersaing yakni Hezbollah dan sekutunya, didukung Iran dan Syria berhadapan blok anti-Syria yang mendukung Amerika Serikat dan Saudi.

Fokus Cari Penumpang dan Puing Pesawat RECIFE- Tim investigasi hilangnya pesawat AirFrance di Samudera Atlantik semakin bersemangat se-telah menemukan dua jenasah dan sebuah koper yang diduga terkait dengan penumpang pesawat naas tersebut. Saat ini investigasi difokuskan untuk mencari penumpang dan puing-puing pesawat. Karena kotak hitam serta perekam suara di dalam kabin, semakin mustahil untuk ditemukan. Sebenarnya pencarian black box adalah misi utama tim investigasi Prancis yang dibantu oleh Amerika Serikat. Namun dengan ditemukannya dua jenasah laki-laki dan sebuah koper, Sabtu (6/6) diharapkan bisa mempersempit area pencarian korban, termasuk kotak hitam dan perekam suara kokpit. Seorang pejabat senior departemen pertahanan AS mengungkapkan, pihaknya telah mengirimkan alat canggih untuk dipasang di kapal pencari Prancis. Alat tersebut akan membantu mendeteksi lokasi kotak hitam. Towed Pinger Locators, yang mampu mendeteksi tanda-tanda darurat dari

dasar laut sedalam 6100 meter, telah diterbangkan ke Brazil, hari ini oleh angkatan laut AS. Tim akan mengirimkan alat tersebut ke dua kapal Prancis untuk mendengar gelombang transmisi dari kotak hitam pesawat AirFrance. Tim invetigasi melakukan pencarian di beberapa kilometer di tempat penemuan puing dan jenasah 70 kilometer selatan Samudera Pasifik dimana sinyal pesawatAirFrance terakhir tertangkap. Atau 640 kilometer timur laut kepulauan Fernando de Noronha, pesisir utara Brazil. Juru bicara angkatan udara Brazil Kolonel Jorge Amaral mengatakan sebuah tiket AirFrance juga ditemukan di dalam sebuah tas kulit. “Penemuan itu telah dikonformasi kepada AirFrance bahwa nomor tiketnya sesuai dengan milik salah seorang penumpang dalam penerbangan tersebut,” terangnya. Admiral Edison Lawrence menambahkan dua jenasah tersebut telah diterbangkang ke kepulauan Fernando de Noronha untuk diiden-

tifikasi. Sebuah tas punggung yang didalamnya terdapat laptop dan sebuah kartu bukti vaksinasi juga ditemukan dalam pencarian kemarin. Sebelum tim investigasi menemukan sebuah kursi pesawat berwarna biru. Namun hingga saat ini masih menunggu konfirmasi dari AirFrance apakah kursi tersebut milik penerbangan 447. Penemuan jenasah dan puing pesawat memberikan harapan kepada keluarga penumpang, yang saat ini berkumpul di sebuah hotel di Rio de Janeiro. Mereka secara berkala mendapat update informasi perkembangan pencarian dari ototritas setempat. Meski pemerintah Prancis dan Brazil menyatakan mustahil ada korban yang selamat, beberapa keluarga korban tetap yakin sanaknya masih hidup. “Kami benar-benar khawatir, tapi masih punya harapan,” ujar Sonia Gagliano, yang kehilangan cucunya Lucas Gagliano, seorang pramugara dalam penerbangan tersebut kepada Koran O Globo.(cak)

BIRJAND-Menjelang pemilihan presiden (pilpres) Iran yang akan dilaksanakan Jumat (12/6) mendatang, popularitas Presiden MahmoudAhmadinejad dilaporkan memudar. Bahkan, di Kota Birjand yang pada 2005 lalu menjadi lumbung suaranya. Sebaliknya, popularitas pesaing utamaAhmadinejad, Mir Hossein Mousavi, di kota tersebut terus meningkat. Sambutan hangat diberikan warga Birjand saat pemimpin garis keras itu berkunjung beberapa waktu lalu. Bukan hanya orasi Ahmadinejad yang disimak baik-baik, kota miskin itu pun dengan sangat antusias menerima “santunan” sang presiden. Tapi, sambutan lebih hangat diberikan warga kota yang terletak di sisi tenggara Teheran itu kepada Mousavi Jumat (5/6) malam. Begitu keluar dari terminal bandara, lautan manusia menyambut lawan terberat Ahmadinejad itu. “Dia mampu menjadi penyelamat kami,” seru Gholamreza Ghanbari, veteran Perang Iran-Iraq yang kehilangan dua kakinya pada 1980-an, seperti dilansir Christian Science Monitor kemarin (6/6). Dia juga merasa ada kedekatan emosi dengan Mousavi, karena politikus 67 tahun itu terlibat langsung dalam perang tersebut. Saat Perang Iran-Iraq pecah, Mousavi menjabat sebagai Perdana Menteri (PM) Negeri Para Mullah tersebut. Karena itu, Ghanbari yakin pesaing Ahmadinejad tersebut bisa memberikan masa depan yang

lebih cerah kepada masyarakat Iran. Di bawah kepemimpinan Mousavi, lanjut dia, Iran juga akan bisa bersatu. Pendapat yang sama diungkapkan beberapa veteran lain dan warga Birjand sebaya Ghanbari. “Secara pribadi, saya dua kali bertemu Ahmadinejad dalam dua kali kunjungannya ke Birjand. Tapi, sampai sekarang, tidak ada perubahan apapun,” papar Ghanbari. Sejumlah pakar politik meramalkan Mousavi sebagai presiden Iran berikutnya, menumbangkan Ahmadinejad. Sebab, dia punya kapasitas untuk memenangkan pilpres secara mutlak seperti Mohammad Khatami pada 1997 lalu. Untuk merayakan kedatangan Mousavi, warga Birjand menyembelih dua ekor sapi dan sejumlah kambing. “Semua ini untuk menghormati mantan PM Iran tersebut,” ucap salah seorang warga. Para pendukung Mousavi di Birjand pun lantas dijuluki gelombang hijau oleh ajudan tokoh reformasi Iran tersebut. Ini sesuai dengan warna kampanye Mousavi. Bukan hanya itu, warga juga memberikan perlindungan kepada Mousavi secara tradisional. Caranya, dengan menjiplakkan telapak tangan berlumur darah ke badan mobil SUV silver Mousavi. Ibuibu pun berduyun-duyun membawa bayi mereka mendekat ke iring-iringan kendaraan Mousavi untuk minta berkat. “Benar-benar dukungan yang luar biasa untuk Mouzavi,” kata seorang analis politik Iran. (hep/ami)


MENUJU KEKUASAAN

10

Rabu 38 Juni 2008 Senin 2009

Bawaslu Polisikan SBY dan Hatta

korp

Prof Mahfud Pimpin Kahmi Jatim KEPEMIMPINAN Korps Alumni HMI (Kahmi) Jatim mengalami pergantian. Kemarin (7/6) terpilih tujuh presidium dalam muswil (musyawarah wilayah) di Hotel Garden Palace, Surabaya. Prof Dr Ir Mahfud, guru besar ITS, terpilih menjadi koordinator. Muswil tersebut diawali laporan pertanggungjawaban (LPj) oleh koordinator presidium periode sebelumnya, Prof dr Muhammad Zaidun, yang kini menjabat dekan FH Unair. Laporan pun dinyatakan diterima oleh sekitar 300 peserta muswil. ’’Pesertanya berasal dari utusan Kahmi dari 38 pengurus tingkat II di Jatim,’’ kata Ketua Panitia Muswil Muhammad Nafik. Setelah penyampaian LPj, rapat pemilihan presidium pun dimulai. Muncul sepuluh nama yang dijagokan menjadi pengurus Kahmi Jatim. Namun, dalam musyawarah, akhirnya forum menyepakati tujuh nama yang masuk daftar presidium. Tujuh nama itu adalah Prof dr Mahfud (ITS), Muhammad Nafik (Unair), Dr Sasmito (Unibraw), Fauzi Hasyim (Malang), M. Subhan (Malang), Ahmad Nur Fuad (IAIN Surabaya), dan Ahmad Kholili (Universitas Jember). ’’Sama sekali tidak ada perdebatan alot. Semuanya dipilih oleh forum musyawarah,’’ ujar Nafik, yang namanya masuk sebagai anggota presidium. Dia menambahkan bahwa presidium di-deadline dua pekan untuk membentuk kepengurusan baru Kahmi. Dalam muswil kemarin, Kahmi juga menyampaikan tujuh pernyataan politik. Semuanya berhubungan dengan pemilihan umum. Misalnya, meminta pilpres berjalan jujur dan adil. Selain itu, Kahmi meminta penyelenggara pemilu untuk bekerja lebih profesional. Mereka juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilih dalam pilpres mendatang. (fid)

Pontianak Post Post Pontianak

FOTO BOY T HARJANTO /indopos

PERBAIKI: Seorang petugas sedang memperbaiki tulisan gedung Bawaslu di Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat, kemarin.

Perang Survei Kian Ramai JAKARTA – Perang survei semakin meramaikan pertarungan capres-capres yang berlaga di pemilu presiden Juli mendatang. Lembaga Survei Indonesia (LSI) melansir elektabilitas SBY mencapai 70 persen sehingga diyakini menang satu putaran. Kemarin giliran Lembaga Riset Informasi (LRI) melansir elektabilitas SBY dan JK hanya berselisih empat persen sehingga dua pasangan itu akan lolos ke putaran kedua. LSI melakukan survei dengan biaya Fox Indonesia, bagian dari Tim Sukses SBY-Boedionio. Sedangkan LRI adalah lembaga survei yang dikenal dekat dengan JK-Wiranto. Johan Silalahi, direktur LRI, secara pribadi juga konsultan pencitraan JK-Wiranto. Berdasar survei LRI pada 2–5 Juni dengan metode teknik sampling gugus bertahap, LRI menemukan elektabilitas pasangan SBY-Boediono unggul di peringkat pertama dengan 33,02 persen.

Pasangan Jusuf Kalla-Wiranto berada di belakangnya dengan elektabilitas 29,28 persen. Sementara pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo berada di peringkat ketiga dengan elektabilitas 20,09 persen. ’’Responden yang belum menentukan pilihan juga masih besar, mencapai 17,56 persen,’’ ujar Direktur LRI Johan Silalahi ketika dihubungi kemarin (7/6). Hasil yang diumumkan LRI itu sangat berbeda dengan LSI, yang memunculkan kesan adanya serangan balik survei. Survei melibatkan 2.096 responden berusia 17 tahun ke atas atau telah menikah dengan estimasi margin of error 2,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Tingginya pemilih yang belum menentukan pilihan juga membuat medan pertarungan masih terbuka untuk digarap ketiga pasangan. Johan yang juga tim sukses SBY-

JK pada Pemilu 2004 mengatakan, elektabilitas JK-Wiranto merangkak naik mendekati SBY-Boediono karena faktor internal di kubu SBY serta peningkatan aktivitas politik di kubu JK. Sementara ketertinggalan pasangan Megawati-Prabowo disebabkan keterlambatan menyelesaikan pembahasan koalisi sehingga waktu untuk branding sempit. ’’Faktor internal di kubu SBY itu, antara lain, konflik di internal koalisi akibat pemilihan Boediono sebagai calon wakil presiden serta migrasi pemilih Islam ke pasangan JK-Wiranto,’’ terang Johan. Johan tak sependapat dengan riset LSI yang menyatakan pemilu akan berlangsung satu putaran. Menurut dia, dengan konstelasi yang ada saat ini, mustahil ada pasangan calon yang elektabilitasnya lebih dari 50 persen plus satu sehingga pemilu akan berlangsung satu putaran. (noe/tof)

JAKARTA – Capres Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Tim Kampanye SBY-Boediono, Hatta Rajasa, dilaporkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) ke Mabes Polri. Mereka diduga telah berkampanye di luar jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). ”Kami menduga, tim kampanye melakukan kampanye di luar jadwal pada acara Silaturrahim Nasional Koalisi Parpol SBY-Boediono pada 30 Mei 2009 di Pekan Raya Jakarta yang disiarkan penuh oleh TVRI dan Metro TV,” jelas Ketua Bawaslu Nur Hidayat Sardini dalam keterangannya di Jakarta kemarin (7/6). Acara yang diduga kampanye di luar jadwal tersebut dilakukan setelah penetapan nomor urut pasangan capres pada 30 Mei. Saat itu, KPU melarang berbagai bentuk acara berbau kampanye capres-cawapres di waktu antara penetapan nomor urut dan dimulainya masa kampanye. Rentang tersebut adalah pada 30 Mei setelah pukul 10.00 hingga 1 Juni 2009. ”Jika ada kampanye di masa itu, maka dinilai sebagai kampanye di luar jadwal,” kata Hidayat. Start kampanye baru dimulai pada 2 Juni. Hidayat mengatakan, poin dugaan kampanye muncul karena dalam acara tersebut, ada

penyampaian visi-misi dan program pasangan SBY-Boediono. Di sisi lain, ada alat peraga dan atribut pasangan calon. Dengan poin-poin tersebut, suatu acara yang menyangkut parpol atau capres bisa dikategorikan sebagai kampanye. Menurut Hidayat, Bawaslu punya 18 alat bukti. Di antaranya, dua keping VCD pemberitaan TVRI dan Metro TV yang diperoleh dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Ada juga surat teguran KPI kepada TVRI dan Metro TV atas penayangan tersebut. Selain itu, ada surat laporan dugaan pelanggaran yang dilaporkan LSM Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) tertanggal 1 Juni 2009. Ditambah surat undangan klarifikasi kepada ketua tim kampanye SBY-Boediono tertanggal 5 dan 6 Juni 2009. ”Surat laporan itu sudah diterima sentra Gakkumdu Mabes Polri,” katanya. Surat keterangan bernomor TBL/03/VI/2009/Gakkumdu itu diterima Mabes Polri tertanggal 6 Juni 2009. Pasal 213 UU No 42/2008 tentang Pilpres menyatakan, setiap orang yang dengan sengaja melakukan kampanye di luar jadwal yang telah ditetapkan oleh KPU untuk masing-masing pasangan calon dipidana dengan penjara paling singkat tiga bulan dan paling lama 12 bulan. (bay/agm)


Pontianak Post

ANEKA

Senin 8 Juni 2009

11

SBY-Boediono dan JK-Win Selisih Empat Persen Sambungan dari halaman 1

memunculkan kesan adanya serangan balik survei. Survei melibatkan 2.096 responden berusia 17 tahun ke atas atau telah menikah dengan estimasi margin of error 2,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Tingginya pemilih yang belum menentukan pilihan juga membuat medan pertarungan masih terbuka untuk digarap ketiga pasangan. Johan yang juga tim sukses SBY-JK pada Pemilu 2004

mengatakan, elektabilitas JK-Wiranto merangkak naik mendekati SBY-Boediono karena faktor internal di kubu SBY serta peningkatan aktivitas politik di kubu JK. Sementara ketertinggalan pasangan Megawati-Prabowo disebabkan keterlambatan menyelesaikan pembahasan koalisi sehingga waktu untuk branding sempit. “Faktor internal di kubu SBY itu, antara lain, konflik di internal koalisi akibat pemilihan Boediono sebagai calon wakil presiden serta migrasi pemilih

Islam ke pasangan JK-Wiranto,” terang Johan.Johan tak sependapat dengan riset LSI yang menyatakan pemilu akan berlangsung satu putaran. Menurut dia, dengan konstelasi yang ada saat ini, mustahil ada pasangan calon yang elektabilitasnya lebih dari 50 persen plus satu sehingga pemilu akan berlangsung satu putaran.“Saya hanya geleng-geleng. Begini saja, saya menantang lembaga itu taruhan. Kalau pilpres berlangsung satu putaran, saya akan menutup LRI. Namun, kalau pilpres dua

putaran, mereka harus menutup lembaga mereka,” tegasnya. Sepekan lalu LSI melansir hasil survei yang menyatakan SBYBoediono akan menang mutlak satu putaran dengan perolehan suara 70 persen. Pasangan Mega-Prabowo menyusul dengan persentase suara 18 persen dan JK-Wiranto di posisi buncit dengan meraih 7 persen suara. Di antara 3.000 responden yang disurvei, lima persen mengaku tidak tahu atau belum menentukan jawaban. (noe/tof)

Pontianak Post Vitarobik Dibanjiri Peserta

UI 300 Besar Dunia, Unair 500 Sambungan dari halaman 1

Dirjen Dikti Fasli Jalal beralasan. Selanjutnya, urusan pemeringkatan lantas diserahkan kepada lembaga independen. Di Indonesia, lanjut Fasli, belum ada lembaga independen yang memeringkat PTN. Di kancah internasional, tiap tahun dirilis hasil world class university rank. Setidaknya ada tiga lembaga internasional yang melakukan pemeringkatan. Pertama, versi Time Higher Education Supplement (THES), kedua versi Webometrics dan ketiga Shanghai Jiaotong University (SJU) dari Tiongkok. THES, lembaga swasta dari Inggris, memeringkat perguruan tinggi tingkat dunia. ’ ’Tahun ini THES juga mulai memperkenalkan Asia,’’ terang Fasli. Lembaga internasional itu me-ranking 500 besar universitas terbaik. Pada 2005, hanya ada tiga universitas Indonesia masuk daftar 500 besar versi THES. Yaitu, Universitas Gadjah Mada (UGM) menempati peringkat ke-341, ITB (Institut Teknologi Bandung) ke-408, dan Universitas Indonesia (UI) peringkat ke420. Baru pada 2006, Universitas Diponegoro (Undip) berhasil menembus 500 besar menyusul tiga universitas sebelumnya. Tahun berikutnya (2007), IPB (Institut Pertanian Bogor) dan Universitas Airlangga (Unair) menyusul masuk ke 500 besar. Tetapi, setahun berikutnya (2008), baik Undip, Unair, maupun IPB kembali gagal masuk 500 besar. (selengkapnya baca grafis).’’UI menunjukkan perkembangan yang baik dengan menembus 300 besar,’’ terangnya. Sementara ITB dan UGM menempati peringkat ke315 dan ke-316. Ada beberapa indikator yang menjadi penilaian THES. Di antaranya, mempertimbangkan pendapat 200 ahli dari berbagai bidang ilmu di dunia tentang kredibilitas perguruan tinggi yang dinilai. Selain itu, menyangkut jumlah publikasi penelitian atau karya ilmiah

yang dihasilkan dosen maupun mahasiswa. Rasio dosen dan mahasiswa juga menjadi pertimbangan. Juga menghitung persentase mahasiswa dan dosen asing yang belajar di universitas yang dinilai.Lain halnya dengan penilaian versi Webometrics. Lembaga internasional itu me-ranking perguruan tinggi (PT) di dunia dengan melihat tampilan website dan seberapa banyak orang mengakses web PT yang dinilai. Penilaian itu melibatkan variasi file yang ditampilkan, kedalaman content, maupun kualitas tampilan web. Fasli menyebutkan, pada 2005, belum satu pun PTN maupun PTS di Indonesia berhasil menembus 1.000 besar penilaian lembaga tersebut. Pada 2006, ITB mempelopori masuk 1.000 besar versi Webometric dengan menempati ranking ke-927. Tahun berikutnya (2007), giliran UGM yang menembus 1.000 besar. Kemudian, pada 2008, ITB dan UGM berhasil menembus 1.000 besar. Tahun ini, UI ikut meramaikan 1.000 besar versi Webometrics menemani UGM dan ITB. Jika melihat pemeringkatan yang dirilis Webometrics, posisi Unair sejak 2006 hingga 2008 selalu berada di peringkat kedelapan di antara sejumlah PTN di Indonesia. Secara berturutturut, dari peringkat pertama hingga ketujuh adalah UGM, ITB, UI, Unibraw, IPB, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Universitas Hasanuddin (Unhas). Jadi, melihat data itu, dengan Unhas pun, Unair kalah. Masih menurut Webometrics, menurut data per Januari 2009, peringkat Unair masih tetap di urutan kedelapan. Padahal, pada saat itu, ITS naik menjadi peringkat keempat. Pada 2008, ITS di peringkat ke-2.981, per Januari 2009 naik menjadi peringkat ke-1.762. UNS (Universitas Sebelas Maret) yang sejak 2006 hingga 2008 tak masuk delapan besar PTN di Webometrics, per Januari 2009 langsung menyalip Unair. Jika Unair di peringkat ke-2.672, UNS menempati

peringkat ke-2.159. Lembaga lain yang juga mengadakan pemeringkatan secara internasional adalah Shanghai Jiaotong University (SJU), Tiongkok. Indikator yang disyaratkan mirip dengan THES. Bedanya, SJU mematok syarat yang cukup sulit untuk ditembus PT di Indonesia. Yaitu, PT yang bisa mendapatkan ranking adalah mereka yang dosennya pernah memenangkan nobel. ’’Atau, paling tidak lulusannya. Dengan syarat itu, belum satu pun PT kita berhasil menembus versi SJU,’’ jelas Fasli. Jika berpijak kepada versi THES, tren PTN Indonesia dalam menembus world class university secara umum masih fluktuatif. Fenomena itu bisa diamati untuk UGM, ITB, dan UI. Tren yang ditunjukkan UI dua tahun ini relatif lebih baik. Sebab, pada 2007, UI berada di posisi 395. Namun, tahun berikutnya (2008), mereka berhasil melompat hingga ke peringkat ke-287. Hal itu sekaligus menempatkan UI masuk daftar 50 besar terbaik tingkat Asia. Pada versi Webometrics, perkembangan cukup signifikan kembali ditunjukkan UI. Empat tahun berturut-turut, ranking UI adalah ke-3.024 pada 2006, 1.966 (2007), 1.998 (2008), dan melejit pada 2009 dengan peringkat ke-906. Meski demikian, versi Webometric oleh kalangan akademisi kurang dijadikan pijakan lantaran indikator penilaiannya hanya didasarkan pada website sebuah perguruan tinggi. Fasli mengatakan, Dikti akan terus mendorong PTN yang sudah menapak level tinggi bisa terus naik peringkatnya. Atau, minimal mempertahankan ranking-nya. ’’Dunia pendidikan penuh dinamika. Semua universitas di dunia terus berbenah dan berkompetisi,’’ ungkapnya. Agar PTN Indonesia bisa menembus pemeringkatan versi THES, Dikti telah memberikan sejumlah bantuan. Terutama berbagai beasiswa untuk menarik mahasiswa asing belajar ke Indonesia. Saat ini Dikti telah menjalin

kerja sama secara konstan bersama negara-negara Afrika dan Asia. Terutama untuk program pascasarjana. Selain itu, Dikti akan terus mendorong agar ITB, UI, dan UGM meningkatkan riset para dosen dan mahasiswanya. Sebab, riset menjadi salah satu kekuatan tiga PTN tersebut. ’’Mereka sudah banyak melakukan riset. Tinggal bagaimana terus memublikasikan karyakarya itu,’’ ungkapnya. Selain tiga PTN tersebut, Dikti bakal mempersiapkan 10 PTN lain untuk menembus 500 besar versi THES. Yaitu, Unpad (Universitas Padjadjaran), UPI (Universitas Pendidikan Indonesia) Bandung, USU (Universitas Sumatera Utara), Unair, UNS, Unhas, UNJ (Universitas Negeri Jakarta), Universitas Udayana, Unsri (Universitas Sriwijaya), maupun Unes (Universitas Negeri Semarang).Sebab, dalam kurun waktu dua tahun ini, Dikti menargetkan dua PT berhasil menembus 200 besar versi THES. Dua PT menembus 300 besar dan dua PT di posisi 400 besar. Sementara untuk versi Webometric, Dikti akan berkonsentrasi membenahi sistem ICT (information and communication of technology) di semua perguruan tinggi. Baik negeri maupun swasta. Sebab, target Dikti adalah meloloskan PTS di peringkat 1.000 besar. ’’Berbagai sarana maupun pelatihan tentang ICT akan terus kami lakukan,’’ ujarnya. Tak hanya itu, Dikti juga menggelontor pemberian beasiswa bagi dosen dan mahasiswa ke luar negeri. Upaya itu ditempuh agar prestasi mereka terdongkrak. Berbagai hibah dan blockgrant juga diberikan untuk membenahi infrastruktur PTS. ’ ’Kami juga akan membantu untuk publikasi karya ilmiah para dosen dan mahasiswa,’’ ujarnya. Intinya, kata dia, tidak ada dikotomi untuk mengembangkan PTN maupun PTS. ’’Semua kami dorong untuk menuju yang terbaik,’’ ujar pejabat asli Sumatera Barat itu. (kit/kum)

Mempelai Pria Naik Kuda Dikawal 30 Prajurit Keraton Sambungan dari halaman 1

Rangkaian prosesi pernikahannya sendiri tidak cukup digelar sehari, tetapi 10 hari. Berbagai ritual budaya dan upacara adat harus dilalui. ”Melelahkan, tetapi saya bersama keluarga sangat bahagia,” aku Hatta yang asli Palembang itu. Rangkaian upacara adat pernikahan Reza dan Ninik (panggilan Oktiniwati Ulfadariah) digelar sejak 28 Mei hingga 6 Juni 2009. Acaranya meliputi Rasulan pembacaan Alquran, yang intinya mendoakan leluhur dan berdoa agar pernikahan berjalan lancar serta langgeng. Setelah itu dilanjutkan selametan, pemasangan bleketepe atau tuwuhan pengiriman air, siraman, malam midodareni, majemukan, dan akad nikah plus upacara panggih. Saat melakukan akad nikah pada Sabtu lalu, Reza dan Ninik mengenakan busana dodot ampuh bangau butak. Yakni, batik kuno dan antik yang berusia ratusan tahun dari Keraton Surakarta. Pakaian ini selalu dikenakan pengantin putra-putri keraton. Keduanya berada di tempat terpisah. Pengantin pria tidak didampingi orang tua. Sedangkan pengantin wanita didampingi wali nikah. Saat akad nikah, Presiden SBY yang hadir bersama Ny Ani Yudhoyono menjadi saksi pernikahan bersama Ketua MPR Hidayat Nur Wahid. SBY didaulat menjadi saksi mempelai pria, sedangkan Hidayat Nur Wahid untuk mempelai wanita. Akad nikah dilangsungkan di

kediaman keluarga mempelai wanita, Jalan Mangunsarkoro No 69, Menteng, Jakarta Pusat. SBY dan Ny Ani tiba pukul 15.05 WIB dan langsung mengisi buku tamu. Sesaat setelah SBY tiba, kereta kencana Keraton Surakarta tiba dengan mengangkut mempelai pria. Kereta ini dikawal 30 prajurit berkuda. Tampak dalam rombongan mempelai pria, antara lain, Hatta Rajasa beserta istri, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PAN Amien Rais, dan anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra, Permadi. Rombongan mempelai pria membawa seserahan berupa 46 pasang barang dengan nuansa adat Palembang. ”Ini hasil percampuran budaya Jawa dan Palembang,” ujar KPH Adp. Prapto Kusumo yang juga ketua panitia pernikahan Ninik dan Reza. Sebelum akad nikah, calon mempelai pria mendatangi rumah calon mempelai wanita dengan menunggang kuda diiringi 30 prajurit Keraton Surakarta berpakaian lengkap, termasuk pembawa payung, tambur, peniup terompet, pembawa panah, dan pawang kuda. Seluruh perlengkapan tersebut langsung didatangkan dari Keraton Solo. Seusai akad nikah, ada upacara panggih. Yakni, pertemuan pengantin pria dan wanita dalam upacara resepsi. Upacara ini berupa penyerahan pisang sanggan atau tebusan dari pengantin pria ke pengantin wanita,

SEHAT: Pontianak Post Vitarobik yang digelar setiap minggu semakin ramai diikuti

dilanjutkan balangan gantal, yakni saling melempar gantal yang diarahkan ke dada. Lalu ada upacara injak telur (injak wiji dadi) dan pemasangan kain sindur oleh ayah Ninik, KPH Djoko Ramiadji dan Merinda Rubiyanti, ke punak kedua mempelai. Selanjutnya, sindur binayang, yaitu kedua mempelai menuju pelaminan yang tidak dilengkapi kursi. Acara dilanjutkan upacara timbang/pangkon. Mempelai pria duduk di paha kanan mertuanya, Djoko Ramiadji, sedangkan mempelai wanita duduk di paha kiri. Ketika kedua mempelai di pelaminan, orang tua pengantin pria datang dan bergabung bersama orang tua mempelai wanita. Momen kedatangan orang tua pengantin pria ini disebut tilik pitik. Yang juga istimewa adalah saat upacara siraman (sebelum akad nikah). Air yang digunakan untuk siraman berasal dari tujuh sumber mata air. Yakni, dari gua Ratu, Jawa Barat; Kebun Raya Bogor; Istana Raja di Pelabuhan Ratu; Sekar Kedaton, Jawa Barat; pemandian Pengging, Boyolali; Langen Harjo, Solo; dan air zamzam. Tujuan didatangkannya air dari tujuh mata air ini bisa diartikan sebagai sumber kehidupan dari tujuh arah mata angin. Tujuannya untuk mendatangkan kesehatan, keselamatan, dan rezeki. Orang yang melakukan siraman berjumlah ganjil. Seusai siraman, Djoko Ramiadji menggunting sedikit rambut putrinya, kemudian menggendongnya. Setelah itu dilanjutkan malam

midodareni atau malam kedatangan para bidadari. Pada malam ini calon pengantin pria bersama keluarga datang ke rumah calon pengantin wanita membawa seserahan. Oleh keluarga calon pengantin wanita, seserahan dibalas dengan kancing gelung berupa keris. Keris inilah yang dipakai pengantin pria saat upacara pernikahan. Keris ini terbuat dari emas 22 karat yang konon berusia ratusan tahun. Sebelum calon pengantin pria dan keluarga pulang, ayah calon pengantin wanita memberikan seperangkat kancing gelung (keris pusaka) dan seserahan. Salah satunya berisi pakaian yang akan digunakan calon pengantin pria pada upacara panggih. Selanjutnya, ibu calon pengantin wanita memberikan angsul-angsul (balasan serahserahan) yang berisi pakaian resmi, aksesoris, pakaian untuk ibadah, alat ibadah, dan makanan untuk calon pengantin pria. Setelah pengantin bersanding di pelaminan dan sungkem kepada orang tua serta pemakaian cincin kawin, disuguhkan tarian serimpi gondokusumo yang dibawakan empat penari. Tarian ini merupakan warisan adat keraton yang melambangkan penyambutan tamu-tamu agung dengan durasi 12 menit. Pernikahan dengan adat keraton lengkap seperti itu memang langka dilakukan di ibu kota Jakarta. ”Kami hanya ingin menampilkan budaya yang adiluhung dari para leluhur kami,” kata KPH Adp Padmo Kusumo. (jpnn/nw)

PONTIANAK--Pontianak Post Vitarobik pada Minggu (7/6) pagi di Kompleks Universitas Tanjungpura Pontianak mendapatkan antusias dari masyarakat. Mereka yang hadir dari berbagai kalangan. Mulai anak-anak, remaja, ibu-ibu, serta para orangtua. Minggu kali ini pesertanya lebih ramai dari pada minggu lalu. Ini membuktikan bahwa masyarakat Kota Pontianak senang dengan kegiatan olahraga. “Senam aerobic sangat bagus sekali. Setelah satu minggu dilelahkan dengan pekerjaan, melakukan aerobic tentunya membuat badan segar kembali,”

kata Dewi Kurnianingsih yang pagi kemarin menjadi instrukturnya. Tak kurang 600 peserta menghadiri kegiatan yang rutin digelar setiap minggu ini. Untuk menyemarakkan kegiatan pagi hari itu juga tersedia permainanpermainan penghibur seperti bola corong dan holahop. Mereka yang menang dalam permainan tersebut langsung mendapakan hadiah. Selain games menarik, kegiatan ini juga diisi bazar murah dan dooorprize. Serta juga menyediakan konsultasi kesehatan gratis yang dipersembahkan Rumah Zakat Kota Pontianak. Stand bazaar murah Vitazone,

minuman Isotonik ini memberikan harga special selama 10-20 menit. Peserta yang datang bisa membeli produk Vitazone, dengan batasan waktu. “Jadi Bazar tersebut hanya berlangsung sekitar 10-20 menit. Dimana harga yang ditawarkan sangat murah,” kata Fabianus Eko Cindera, Area Sales Promotion Vitazone Kalbar. Pontianak Post dan Vitazone memberikan 24 jenis doorprize, serta sebagai grand prizenya berupa satu unit televise 21 inc. Jika peserta ingin mendapatkan door prize gunting dan isi kupon yang di terbitkan Pontianak Post setiap harinya.(fah)

Ancam Boikot Unas 2010 Sambungan dari halaman 1

pelanggaran,’’ terangnya. Mereka tidak diberi kewenangan untuk menindak pelanggaran yang terjadi. Pengawas juga hanya terkesan sebagai tukang catat. Akibatnya, pelanggaran demi pelanggaran mewarnai penyelenggaraan unas. Bukan hanya itu, beberapa sekolah menolak kehadiran perguruan tinggi tersebut. ’’Ini ada apa?’’ ujarnya. Karena itu, mereka menuntut agar sistem pelaksanaan unas dirombak. Jika tidak, kekurangan demi kekurangan penyelenggaraan unas tinggal menunggu bom waktu untuk terbongkar. Itu bisa membuat kredibilitas unas akan dipertanyakan. Kordinator Pengawas dan TPI Nasional dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Haris Supratna mengatakan, evaluasi total terhadap pelaksanaan unas memang belum dilakukan. Kendati demikian, berdasar laporan yang masuk dari berbagai PTN yang ditunjuk sebagai koordinator unas, mereka merekomendasikan pembenahan dan perombakan sistem pelaksanaan unas. ’’Sebab, buruknya pelaksanaan unas turut mencoreng citra perguruan tinggi. Sudah dikawal PTN kok hasilnya masih buruk,’’ ujarnya. Padahal, tujuan pemerintah menunjuk perguruan tinggi mengawal unas agar pelaksanaan ujian lebih baik. Selain itu, supaya hasil unas bisa dijadikan syarat masuk perguruan tinggi tanpa adanya tes masuk lagi. Sebab, dalam PP 19/2005 tentang standar pendidikan nasional disebutkan, hasil unas hendaknya bisa dijadikan syarat masuk perguruan tinggi paling lambat tujuh tahun sejak peraturan itu disahkan. Artinya,

ketentuan itu bakal berlaku pada 2012. Namun, dengan banyaknya pelanggaran yang terjadi, PTN bakal berpikir ulang. Sejatinya, kata Haris, PTN berharap agar kualitas unas bisa terus meningkat. ’’Sebab, imbasnya terhadap input PTN. Kalau hasilnya bagus, bibit-bibit unggul yang kami terima juga bagus. Jika tidak, ini memengaruhi input kami,’’ terangnya. Itulah sebabnya PTN ditunjuk sebagai pengawas untuk mengawal unas SMA/MA. Sebab, sebagian besar lulusannya bakal melanjutkan kuliah. Sementara peran PTN dalam mengawal SMK adalah sebagai TPI. ’’Cukup sebagai pemantau. Sebab, lulusan SMK lebih diprioritaskan untuk bekerja,’’ ujarnya. Sejatinya, kata Haris, pemerintah telah menunjuk PTN sebagai penyelenggara unas tahun ini. Namun, karena berbagai pertimbangan, PTN belum siap dipasrahi mandat tersebut oleh pemerintah. Salah satu alasannya, PTN harus siap dan berkonsentrasi terhadap pelaksanaan unas. Padahal, di satu sisi, PTN memiliki sejumlah tugas penting.’’Selain itu, kami tidak ingin berpolemik dengan dinas pendidikan yang selama ini menyelenggarakan unas. Sebab, selama ini jalinan kemitraan kami dengan mereka cukup baik,’’ ujarnya. Karena itu, kata Haris, agar PTN tetap konsisten mengawal unas, harus ada berbagai pembenahan. ’’Jika tahun ini saja kita menolak sebagai penyelenggara, apalagi tahun depan? Terlebih lagi, penyelenggaraan unas kali ini masih banyak pelanggaran,’’ ujarnya. Menurut dia, yang paling penting adalah membenahi mental penyelenggaran unas maupun peserta didik ujian

tersebut. ’’Sebab, selama itu tidak berubah, siapa pun penyelenggarannya tetap akan terjadi kecurangan,’’ jelasnya. Hal senada juga ditambahkan Yayat. Dengan mencuatnya berbagai persoalan tersebut, PTN/PTS di Jabar bersepakat sistem pelaksanaan unas dirombak. Salah satu di antaranya menyangkut penyelenggara. Mereka merekomendasikan agar unas sebaiknya diselenggarakan oleh lembaga independen. ’’Kalau diselenggarakan dinas pendidikan, ada kepentingan ganda. Sebab, tentu saja mereka menginginkan semua anak didiknya lulus,’’ jelasnya. Penyelenggaraan unas oleh lembaga independen bertujuan agar lulusan unas lebih berkualitas. ’’Sebab, tidak ada kepentingan agar siswanya lulus semua atau nilainya bagus,’’ ujarnya. Lembaga independen penyelenggara unas bisa dari perguruan tinggi atau instansi lain yang berkompeten. Persoalannya, kata dia, apakah dinas pendidikan bisa menerima keputusan itu atau tidak. ’’Sebab, selama ini unas diselenggarakan mereka. Dikhawatirkan, muncul pemikiran untuk merebut lahan mereka,’’ ungkapnya. Kordinator Pengawas dan TPI Jawa Tengah dari Universitas Negeri Semarang (Unes) Sudiyono Sastroatmodjo menegaskan, harus ada pembenahan dalam pelaksanaan unas. Menurut dia, perlu ada kerja sama dari berbagai pihak untuk menyukseskan ujian tersebut. ’’Ujian nasional memang perlu dan penting. Karena itu, harus ada perombakan. Ini bukan menyangkut kepentingan personal atau kelompok, melainkan kepentingan nasional,’’ jelasnya. (kit/iro)

Malaysia Tuding TNI Langgar 13 Kali Sambungan dari halaman 1

Ahmad Zahid Hamidi juga siap menyampaikan nota protes ke pemerintahan RI. Protes itu disampaikan kepada delegasi Komisi I DPR, Effendy Choirie dan Ali Mochtar Ngabalin. Kedua pihak bertemu dan melakukan pembicaraan di Putrajaya, Malaysia, pada Sabtu malam (6/6) lalu. Dua orang anggota dewan itu mendahului rombongan resmi yang baru akan berangkat hari ini (8/6). “Dia sampaikan TNI kita 13 kali melanggar. Tapi, sebenarnya dia (Menhan Malaysia, Red) tidak ingin memperpanjang masalah Indonesia-Malaysia terutama di blok Ambalat,” ungkap Effendy Choirie, kemarin (7/6). Menurut Effendy, pemerintah Malaysia mengaku bisa memahami kalau pemerintah dan rakyat Indonesia memprotes keras masuknya kapal militer Malaysia ke wilayah Indonesia di Ambalat. Mantan ketua FKB di DPR itu menambahkan, Menhan Ahmad Zahid secara umum memberikan tanggapan positif atas keberatan Indonesia tersebut.“Dia berjanji akan mempercepat proses penyelesaian sengketa RI-Malaysia,”

tambah tokoh yang akrab disapa Gus Choi itu. Meski demikian, pemerintah Malaysia sadar jika jalan keluar penyelesaian tidak akan berlangsung mudah. Sebab, persoalannya bukan hanya sekedar soal perbatasan, tapi juga soal ekonomi. Menurut Gus Choi, pemerintah Malaysia juga mengaku ingin tetap bertetangga baik dengan Indonesia. “Kami tidak akan berperang dengan Indonesia.Ya, bagaimana kami mau berperang, kalau pakaian tentara diraja Malaysia itu masih produk Sritex Indonesia,” ungkap Gus Choi, menirukan apa yang disampaikan Ahmad Zahid. Selain meminta agar segera ada penyelesaian dalam kasus perbatasan RI-Malaysia, Gus Choi dan Ali Mochtar juga menyampaikan protes pemerintah dan masyarakat Indonesia kepada menhan Malaysia yang baru menjabat sekitar 2 bulan tersebut. Pemerintah negeri Jiran itu diminta tidak lagi melakukan provokasi militer di sekitar perairan Ambalat. Secara terpisah, Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Marsekal Muda Sagom Tamboen menegaskan, posisi TNI di Ambalat sangat jelas, yakni

mengamankan kedaulatan. “Tunjukkan dimana kita melanggar. Kita selalu sesuai prosedur,” katanya. Menurut Sagom, TNI tidak akan bergeser sejengkalpun dari Ambalat. “Tidak hanya disana, tapi di seluruh wilayah perbatasan negara. Kita berada di garis terdepan,” katanya. Bahkan, seluruh satuan TNI baik darat, laut maupun udara siap berperang jika memang ada perintah dari panglima tinggi yakni presiden SBY. Penegasan komitmen siap perang itu juga disampaikan Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso di Istana Negara Sabtu (6/6) malam. Usai mendampingi SBY menerima delegasi komisi 1, Djoko menjelaskan operasi rutin sudah dilakukan sepanjang tahun di sekitar Ambalat. “Prinsip TNI adalah kalau kita ingin damai kita harus siap perang,” katanya. Perintah perang sesuai undang-undang, diberikan oleh presiden. Begitu komando turun, TNI harus langsung berperang. Dalam dua hari setelah perintah itu, DPR harus memberi persetujuan. Namun, jika tak disetujui, perintah itu harus dihentikan.(dyn/rdl/iro)


cmyk

12

Pontianak Post

Senin 8 Juni 2009 M / 14 Jumadil Akhir 1430 H

Ketua MUI Kota Wafat PONTIANAK - Warga Ko­ta Pontianak kembali kehilangan tokoh agama. Ketua Mejelis Ulama Indonesia Kota Pontianak Syahri Husein, Jum’at (5/6) menghembuskan nafas terakhir. Ahmad Zaim, Ketua Majelis Ulama Indonesia Kalimantan Barat mengatakan, Almarhum meninggal karena sakit yang dideritanya diusia senja. Saat sakit beliau pernah berobat ke RS Soedarso. Bahkan, sempat menjenguknya. Namun, takdir berkata lain. Syahri yang kerap menyampaikan dakwah kepada umat Islam ini dipanggil Allah SWT. “Almarhum memang sudah

Syahri Husein

lama sakit, jadi meninggalnya karena sakit, usianya kurang lebih 64 tahun,” ucapnya saat dikonfirmasi

Pontianak Post, kemarin (7/6). Semasa hidup, Syahri Husein menjabat menjadi Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Pontianak, sejak 2005/2006. Sebelumnya pernah bekerja di instansi pemerintah, yakni di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, sekarang Dinas Pendidikan Nasional. “Dulu almarhum pernah bekerja satu kantor dengan saya, namun setelah itu kami tidak pernah bertemu, yang akhirnya ketemu bahwa almarhum sekarang sudah menjabat sebagai ketua MUI Kota,” kenangnya.(fah)

+ Rubrik ini berisikan kata-kata mutiara dalam bahasa Mandarin yang dilengkapi bunyi dan terjemahannya. Kehadiran rubrik ini diharapkan mereka yang pandai Bahasa Mandarin, yang baru belajar, yang menyukai falsafah Tionghoa bahkan yang tidak mengerti Mandarin pun bisa mengikutinya. Kirimkan tulisan Anda ke Redaksi Pontianak Post, Gedung Grahana Pena, Lantai V, Jalan Gadjahmada Nomor 2-4 Pontianak.

+

Grizz Bikin Surabaya Menangis Peluk Anak-Anak Penderita Kanker sebelum Berpisah SURABAYA–Grizz tidak hanya membuat penonton tertawa. Maskot Memphis Grizzlies itu juga mampu membuat penonton menangis. Dia melakukan itu pada penampilan terakhirnya di NBA Madness presented by Jawa Pos, sore kemarin di atrium Tunjungan Plaza 3. Selain terus melakukan atraksi slam dunk yang mengesankan, Grizz menyempatkan diri bertemu para pengidap kanker di Surabaya. Sebagai sosok yang baru saja menaklukkan penyakit mematikan tersebut, Grizz ingin memberi semangat kepada seluruh pengidap kanker bahwa kita semua bisa mengalahkan penyakit itu. Sebanyak delapan anak, plus dua orang dewasa, kemarin merasakan momen mengharukan tersebut. Mereka datang dari Paguyuban Kanker Anak Jawa Timur (PKAJ). Anak-anak itu masih sangat muda, usianya berkisar empat sampai 15 tahun. Rata-rata mereka menderita leukemia (kanker darah). Mereka adalah Aris Budi Setiawan, 12; Angga Pramudya Putra, 15; Rixza Ghulam Yamsasni, 12; Danang Asmono, 12; M. Syamsul Huda, 13; Valyas Muxaminan Aqsha, 9; Fadila RahmaYuniarti, 5; dan yang termuda, Dzikra, 4. Selain itu, ada dua penderita kanker yang sudah dewasa; Lea Fhina Umkeketony, 28, dan M. Ferdian, 30. Satu per satu dipanggil ke tengah lapangan, diiringi lagu Don’t Stop Believin’ dari Journey. Lagu itulah yang tahun lalu mengiringi kembalinya Grizz ke arena basket di Memphis, setelah berbulan-bulan berjuang mengalahkan kanker kelenjar getah bening (Hodgskin’s lymphoma) yang telah mencapai stadium 3B. Setelah semua dipanggil, satu per satu pula mereka dipeluk oleh sang maskot dan diberi hadiah kaus Memphis Grizzlies, yang dibawa langsung Grizz dari Amerika Serikat. Setiap pelukan itu pun diiringi aplaus pengunjung yang memadati sekeliling atrium Tunjungan Plaza 3. Bahkan, setiap pelukan itu memicu tetesan air mata dari semua yang melihatnya. Bukan hanya penonton, juga panitia dan semua pihak yang terlibat. Khususnya ketika anak-anak kecil yang berjalan ke arah sang maskot beruang. ’’Saya sudah berusaha menahan air mata. Tapi, akhirnya tetap keluar juga,’’ urai Cipto Kurniadi, 31, yang kemarin menonton acara mengharukan tersebut. Setelah mendapat hadiah kaus, para tamu istimewa itu berdiri berbaris di depan ring. Bersama Grizz, mereka berpose bersama, memegang spanduk panjang bertuliskan ”Kita Bisa Mengalahkan Kanker.” Dasar Grizz, itu saja tidak cukup. Selesai

+

Yuyung Abdi/ JPNN

GENDONG : Maskot Memphis Grizzlies menggendong anak yang menderita kanker.

foto-foto, trampolin langsung disiapkan di depan barisan tersebut. Grizz pun berlari, melompati para penderita kanker itu sebelum melakukan slam dunk terakhirnya di NBA Madness Surabaya ini. Aksi itu adalah penyampaian simbolis bahwa kita semua bisa nge-dunk kanker! Belum selesai, Grizz lantas menghadiahi para penderita kanker itu tanda tangan. Sebagai ucapan terima kasih, anak-anak itu memberikan hadiah pin kepada Grizz. Khusus kepada Lea, dia memberi ciuman. Ternyata, saat Grizz memberikan tanda tangan, Lea berucap dalam bahasa Inggris. Dia menyatakan bahwa dirinya menderita kanker yang sama dengan Grizz. ”Ciuman Grizz membuat saya lebih semangat berjuang melawan penyakit ini,” ujar Lea setelah acara. ”Kisah hidup Grizz memberi saya inspirasi. Tidak boleh menyerah melawan kanker. Dia yang sudah 30 kali kemoterapi masih bisa survive. Kenapa saya yang baru 12 kali tidak bisa,” tambah pegawai marketing di sebuah klinik medis tersebut. Anisa Yama Nadia, ibunda Aqhsa sekaligus wakil ketua PKAJ, tampak sangat terharu setelah anak-anaknya dipertemukan dengan Grizz. ”Sekarang anak-anak saya jadi lebih termotivasi menghadapi penyakit yang mereka derita,” ujarnya. Nadia mengaku sempat kaget waktu membaca Jawa Pos, mengetahui Grizz pernah menderita kanker stadium 3B. Sebab, penampilan Grizz tampak begitu powerful. Bukan hanya teman-teman dari PKAJ dan penonton yang terharu. Setelah acara itu, Grizz pun mengaku ikut terharu. Di balik topeng, dia ternyata juga menitikkan air mata. ”Saya juga menangis,” ucapnya. Kata Grizz, kunjungan di Surabaya ini adalah kunjungan luar negeri terbaik yang

pernah dia rasakan. ”Jauuuuh lebih baik daripada yang lain. Kotanya ramah, penontonnya antusias. Evennya juga berjalan sangat mulus,” tuturnya. Secara keseluruhan, Grizz menyebut momen kemarin sebagai yang terbaik kedua dalam hidupnya. Hanya dikalahkan oleh momen comeback-nya di Memphis tahun lalu, saat dia untuk kali pertama tampil setelah resmi mengalahkan kanker. ”Waktu itu seluruh keluarga saya ada di sana. Saya juga sempat menyerahkan buket bunga kepada ibu saya di tribun. Tapi, andai ibu saya ada di sini (Surabaya, Red), dia pun pasti ikut menangis,” tutur sang maskot. Grizz menambahkan, untuk sebuah acara, segala perencanaan bisa dilakukan untuk membuat acara itu seindah mungkin. Tapi, belum tentu segala perencanaan bisa menghasilkan momen seindah kemarin. ”Hal-hal seperti ini tidak bisa diskenariokan. Ini bukti kekuatan human emotion,” tandasnya. Dengan pengalaman ini, Grizz berharap bisa kembali ke Surabaya di masa mendatang. Baik sebagai maskot atau sebagai pribadi untuk jalan-jalan. Dia mengucapkan terima kasih kepada Jawa Pos dan DBL Indonesia, yang menyelenggarakan NBA Madness dan menjamunya dengan baik. Sebaliknya, pihak penyelenggara juga mengucapkan terima kasih terbesar untuk sang maskot. ”Dia sangat menyenangkan. Kami telah menyelenggarakan begitu banyak even mengesankan, tapi tidak ada bintang tamu yang meninggalkan kesan seperti Grizz. Kami bilang padanya, kapan saja dia mau kembali, warga Surabaya akan menyambutnya dengan pelukan hangat,” kata Azrul Ananda, wakil direktur Jawa Pos. ”Mungkin ada maskot-maskot NBA lain yang lebih senior. Tapi, Grizz adalah maskot sempurna untuk even bersejarah, yang pertama di Indonesia ini,” tambahnya. (nar)

+

cmyk


LFP

Pontianak Post l Senin 8 Juni 2009

13

Oranje Patok Target Tinggi selebrasi Para pemain Belanda merayakan timnya setelah Nigel de Jong (8) menggolkan ke gawang Islandia dalam kualifikasi PD 2010. AFP PHOTO KJARTAN THORBJORNSSON

STATUS tim Eropa pertama yang melaju ke putaran final Piala Dunia 2010 Afsel melambungkan asa Belanda. KNVB (Federasi Sepak Bola Belanda) pun berencana merevisi target Tim Oranye di Afsel. Jika semula hanya dibebani semifinalis, kini diganti juara. Tidak mengherankan jika KNVB menginginkan trofi Piala Dunia. Sebab, dari delapan kali partisipasi di putaran final, Tim Oranye belum pernah mencicipi nikmatnya gelar. Prestasi terbaik Negeri Kincir Angin adalah finalis edisi 1974 (kalah dari Jerman Barat) dan 1978 (menyerah dari Argentina). Sementara di Piala Dunia 2006, Belanda hanya bertahan sampai babak 16 besar. Kala itu, tim asuhan Marco van Basten menyerah 0-1 dari Portugal lewat gol semata wayang Maniche pada menit ke-23. “Belanda memang bukan favorit utama memenangi Piala Dunia. Tapi, tim kami selalu memegang peran penting di putaran final. Apalagi saat ini kami ranking dua dunia (di bawah Spanyol, Red),” kata Henk Kesler, direktur KNVB, sebagaimana dilansir De Telegraaf. “Olahraga adalah tentang hasil dan kami harus selalu menunjukkan ambisi menjadi yang terbaik dalam setiap even besar,” tambahnya. Dalam kesempatan terpisah, pelatih Van Marwijk berusaha merendah terkait ekspektasi

tinggi terhadap skuadnya. Tapi, pelatih 57 tahun itu juga tak keberatan dengan target juara yang dipatok KNVB. “Perjalanan kami di kualifikasi (Piala Dunia 2010) memang mulus. Itu salah satu modal bagus,” terangnya kepada EARTHtimes. Marwijk juga mengakui jika tim yang ditanganinya saat ini lebih solid dibandingkan skuad Belanda dibawah arahan Van Basten di Piala Dunia 2006. “Sebenarnya, tidak ada perubahan besar dari materi pemain. Justru kami kehilangan sejumlah pemain berpengalaman macam Edwin van der Sar maupun Ruud van Nistelrooy. Tapi, kami lebih stabil dan terorganisasi dalam bermain,” tutur pelatih yang menggantikan posisi Van Basten usai Euro 2008 itu. (dns) Kiprah Belanda di Putaran Final Edisi 1934 1938 1974 1978 1990 1994 1998 2006 2010

Negara Host Italia Prancis Jerman Barat Argentina Italia AS Prancis Jerman Afsel

Raihan Fase grup Fase grup Final Final Babak 16 besar Perempat final Semifinal Babak 16 besar ?

AFP PHOTO/KARIM SAHIB

berjibaku: Pemain UEA Hilal Saed (kanan) dan Park Ji-Sung (Korea Selatan) berjibaku memperebutkan bola dalam kualifikasi Piala Dunia 2010 di Dubai kemarin (7/6). Korea Selatan lolos ke putaran final PD 2010.

LOLOS LIMA

Australia-Korsel Susul Jepang, Belanda Wakil Pertama Eropa

REYKJAVIK - Satu per satu tiket putaran final Piala Dunia 2010 mendapatan pemiliknya. Kemarin (7/6), tiga negara memastikan lolos ke Afrika Selatan (Afsel), venue even akbar empat tahunan tersebut. Mereka adalah Belanda, Australia, dan Korea Selatan (Korsel). Belanda menjadi tim Eropa pertama yang lolos ke putaran final berbekal kemenangan 2-1 (2-0) atas Islandia di Stadion Laugardalsvollur di Reykjavik. Oranje - sebutan Belanda - membuka keunggulan lewat sundulan Nigel de Jong pada menit kedelapan. Gol kedua tim tamu dicetak Mark van Bommel delapan menit kemudian. Sementara tuan rumah baru memperkecil kedudukan dua menit jelang bubaran via Kristjan Sigurdsson. Itu adalah kemenangan keenam beruntun Belanda di kualifikasi zona Eropa di grup 9. Mereka pun tak terbendung di puncak klasemen dengan 18 poin. Sekalipun masih menyisakan dua laga, poin tim asuhan Bert van Marwijk itu sudah tidak mungkin dikejar urutan kedua Skotlandia yang baru mengoleksi tujuh poin dari lima laga. Regulasi kualifikasi zona Eropa menyebutkan bahwa tiket lolos otomatis ke putaran final hanya

diperuntukkan bagi juara grup. Sedangkan delapan runner-up terbaik akan menjalani playoff memperebutkan empat tiket tersisa dengan format home and away. “Enam kemenangan beruntun di kualifikasi (Piala Dunia 2010) dan langsung lolos adalah hasil yang layak bagi kami,” ucap Van Marwijk sebagaimana dilansir RTL4-TV. “Target kami lolos ke putaran final memang sudah tercapai. Namun, kami tetap ingin menyempurnakannya dengan memenangi dua laga sisa,” tutur pelatih yang juga mertua Van Bommel itu. Dua laga sisa Belanda adalah menjamu Norwegia di Rotterdam Rabu nanti (10/6) dan melawat ke Skotlandia pada 9 September mendatang. Dari kualifikasi zona Asia, Australia dan Korsel mengikuti jejak Jepang melenggang ke Afsel. Socceroos - sebutan Australia - lolos meski hanya bermain imbang tanpa gol (0-0) dengan Qatar di Stadion Jassim Bin Hamad di Doha. Australia kini menduduki puncak klasemen grup 1 dengan 14 poin dari enam laga. Jumlah itu sama dengan Jepang, tapi Australia berhak di puncak karena unggul selisih gol. Sementara Korsel lolos seiring kemenangan 2-0 atas Uni Emirat Arab (UEA) di Stadion Al-Maktoum, Dubai. Ksatria Taeguk - julukan

WORLD CUP

Korsel - langsung unggul saat pertandingan baru berjalan lima menit. Gol diciptakan striker yang bermain di AS Monaco, Park Chu-young. Pada menit ke-37, gelandang Ki Sung-yung memantapkan kemenangan Korsel. Selain Afsel yang lolos karena menjadi tuan rumah, Belanda, Jepang, Australia, dan Korsel merupakan tim yang familier di putaran final Piala Dunia. Keempat negara itu juga lolos tampil pada Piala Dunia 2006 di Jerman. Korsel bahkan selalu lolos ke putaran final dari delapan kesempatan. Rinciannya adalah tujuh kali lewat jalur kualifikasi dan sekali lolos langsung karena status tuan rumah (2002). “Belanda, Jepang, Korsel, maupun Australia adalah tim-tim besar yang dikenal baik di lapangan maupun di luar lapangan. Kehadiran mereka di putaran final kami sambut antusias,” ungkap Danny Jordaan, ketua panpel putaran final Piala Dunia 2010 sebagaimana dilansir AFP. (dns/ca) Tim Lolos ke Putaran Final Keterangan: Drawing putaran final dihelat 4 Desember 2009. Putaran final diikuti 32 negara yang dibagi menjadi delapan grup.

Afsel (tuan rumah) u Jepang u Australia u Korsel u Belanda u

AGENDA Kualifikasi Piala Dunia 2010 Zona Eropa Kamis, 11 Juni (dini hari WIB) Macedonia v Islandia Swedia v Malta Kep. Faroe v Serbia Ukraina v Kazakhstan Inggris v Andorra Finlandia v Rusia Belanda v Norwegia Zona Conmebol Kamis, 11 Juni (dini hari WIB) Ekuador v Argentina Kolombia v Peru Kamis, 11 Juni Venezuela Cile Brazil

Iran Jepang Australia Korsel

Honduras Meksiko

v v v

Uruguay Bolivia Paraguay

Zona Asia Rabu, 10 Juni v v v v

UEA Qatar Bahrain Arab Saudi

Zona Concacaf Kamis, 11 Juni v El Savador Trinidad & Tobago v

Klasemen Sementara zona Eropa Grup 9 1. Belanda 2. Islandia 3. Skotlandia 4. Makedonia 5. Norwegia

4 4 4 3 3

4 1 1 1 0

0 1 1 0 2

0 2 2 2 1

8-1 12 4-6 4 2-5 4 2-3 3 2-3 2

Keterangan : u Eropa mendapat jatah 13 tiket ke putaran final u Juara grup (9 negara) langsung lolos u Empat tiket lainnya diperebutkan delapan runner-up terbaik yang bertarung playoff dengan format home and away


14

LFP

TOTAL FOOTBALL

Pontianak Post Senin 8 Juni 2009

The Blues Siapkan Rp 418 M untuk Pirlo

Pesta Tim Samba

Andrea Pirlo merupakan salah seorang pemain kesayangan Carlo Ancelotti saat masih melatih AC Milan. Begitu hijrah ke Chelsea, Carletto (sapaan Ancelotti) merekomendasikan Pirlo masuk dalam daftar belanja pemain. Sebelumnya, Kaka dan Pato juga diincar Ancelotti. Tapi, untuk Kaka, tawaran The Blues (julukan Chelsea) ditolak mentahmentah dan Kaka justru bernegosiasi dengan Real Madrid. Sedangkan, Pato sudah dilabeli not for sale oleh Andrea Pirlo Milan.Kalau untuk Kaka dan Pato, Chelsea telah menyerah, berbeda dengan Pirlo. Berdasarkan kabar yang diwartakan Goal, klub milik konglomerat Rusia Roman Abramovich itu bakal melayangkan tawaran sebesar 30 juta euro (sekitar Rp 418 miliar). Dalam skuad Chelsea saat ini, Ancelotti memang sudah memiliki gelandang-gelandang bertenaga seperti Michael Essien, Frank Lampard, dan Michael Ballack. Tapi, Pirlo yang kini berusia 30 tahun itu punya karakter yang berbeda. Pirlo telah menyatakan tidak begitu tertarik mengikuti jejak Ancelotti untuk berlabuh di Stamford Bridge. “Sungguh disayangkan bagi semua orang karena kepergian Ancelotti, tapi dia memang menginginkan tantangan baru,” kata Pirlo kepada Sky Sport. (ham)

MONTEVIDEO - Tim Brazil membuktikan kapasitasnya sebagia juara dunia lima kali. Kemarin dini hari, tim Samba, sebutan timnas Brazil, berhasil menang telak 4-0 saat melawat ke kandang Uruguay dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2010. Empat gol kemenangan Brazil dicetak Daniel Alves (12’), Juan (36’), Luis Fabiano (50’), dan penalti Kaka menit ke-75. Kemenangan ini untuk sementara mengantarkan Brazil ke puncak klasemen sementara dengan poin 24 sekaligus mempebesar peluang lolos ke putana final Piala Dunia tahun depan. Naiknya tim Samba ke puncak klasemen ini juga tak lepas dari hasil mengejutkan yang diraih pimpinan klasemen sebelumnya, Paraguay. Di kandang sendiri, Paraguay yang di lima laga home sebelumnya selalu menang kemarin dini hari dipermalukan tamunya, Chile, dengan skor 0-2. Kemenangan Brazil di Stadion Centenario, Montevideo, kemarin dini hari juga mengkhiri kutukan tak pernah menang jika melawat ke Uruguay dalam 33 tahun terakhir. Kali terakhir Brazil menang di Uruguay terjadi pada 1976 silam. Sebelum memetik kemenangan telak kemarin dini hari, paska kekalahan di tahun 1976, Brazil mengalami empat kali kekalahan dan tiga kali seri dalam tujuh lawatannya

sosok

AFP PHOTO / Marcos MIRAS

REBUT: Pemain Uruguay Diego Perez terjatuh saat merebut bola dari Robinho dalam pertandingan babak kualifikasi Pra Piala dunia. Brazil menang 4-0 atas Uruguay.

ke Uruguay. Laga Uruguay versus Brazil ini diwarnai keluarnya dua kartu merah dari wasit asal Argentina, Saul Laverni. Kartu merah pertama diberikan kepada striker Brazil, Luis Fabiano di menit ke-64 setelah mengantongi dua kartu kuning. KArtu merah kedua dilayangkan kepada bek Uruguay,

Maximiliano Pereira, di menit ke-86. Pelatih Brazil, Carlos Dunga, mengaku sangat bangga dengan kemenangan bersejarah yang dipetik timnya. “Kami bermain sangat bagus. Tim tampil seimbang baik dalam bertahan maupun menyerang. KAmi sangat layak meraih kemenangan,” cetus Dunga seperti dilansir Reuters. “Kami ber-

main sepak bola dengan benar dan karena itu kami menang. Saya angkat topi kepada para pemain yang tahu persis bagaimana mengakhiri peluang yang mereka dapatkan,” sambungnya. Sementara itu, Oscar Washington Tabarez, pelatih Uruguay mengakau timnya layak kalah dari Brazil. Tapi, Tabarez mengatakan kekalahan dengan skor telak di kandang sendiri ini di luar dugaan karena di babak pertama skuadnya tampil dominan dan lebih banyak menciptakan peluang. Tapi dua gol dari serangan balik cepat Brasil membuat Diego Forlan dkk Uruguay balik tertekan. “Kami tak mengabil kesempatan yang kami dapat. Sedangkan Brasil jauh lebih efisien. Dalam sepakbola, gol menentukan hasil pertandingan, bukan usahanya. Brasil jauh lebih superior dan mereka layak menang,” ujar Tabarez. Dengan kekalahan ini, Uruguay terpaku di posisi kelima klasemen sementara dengan poin 17. Mereka Cuma unggul satu poin dari peringkat keenam Venezuela yang secara mengejutkan berhasil menang 1-0 atas tuan tumah Bolivia. Padahal di laga sebelumnya, Bolivia berhasil mempermalukan Argenrina dengan skor telak 6-1. Setelah menjamu Brazil, RAbu (10/6) lusa, Uruguay akan melawat ke Peru. (ali)


OLAHRAGA Pontianak Post

Senin, 8 Juni 2009 Kamis 4

METRO SPORT

Junaidi, Atlet Wushu Kalbar

Tampil di Kejuaraan Asia Martial Art Thailand sesekali pulang ke Pontianak PONTIANAK—Atlet untuk bergabung kembali di peWushu Kalbar, Junaidi Sr Tambi guruan yang membesarkannya Ali terpilih mewakili Indonesia yakni Persahabatan Perguruan mengikuti kejuaraan bela diri Shaolin Kungfu (PPSK). “Saya Asia Martial Art di Thailand, di Pontianak sekitar seminggu. 27 Agustus mendatang. Dia Untuk ketemu Pak Frangky merupakan salah satu dari dua Song, ketua umum PPSK, moatlet Wushu Indonesia yang hon doa restu beliau agar saya tampil di kejuaraan kali ini. bisa tampil baik,” katanya. Sementara beberapa atlet bela Selain dipersiapkan untuk diri Indonesia di cabang karate, tampil di kejuaraan Asia Martial silat, taekwondo, yudo juga amJunaidi Art, Junaidi juga menjadi atlet bil bagian. “Ada sekitar 30 atlet bela diri negara ini yang tampil. Tapi untuk andalan Indonesia untuk meraih medali emas atlet Wushu hanya dua orang,” kata Junaidi di Sea Games Laos Desember mendatang. Ditarget emas, Junaidi berjanji akan mewukepada Pontianak Post kemarin. Tentu saja dalam kejuaraan kali ini, Juna- judkan impiannya tersebut. “Mudah-mudahan idi memasang target juara, meskipun yang cita-cita saya dan masyarakat Kalbar menjadi tampil adalah atlet-atlet tangguh dari seluruh kenyataan,” kata pria 27 tahun ini. Sementara pelatih Junaidi asal Kalbar, Asia. Tapi dia tak gentar, mantan atlet silat dan kick boxing ini tersebut akan berupaya Gomez yakin bahwa anak didiknya tersebut semaksimal mungkin meraih predikat jawa- berhasil. Mengingat dia tahu benar kemamra. “Tolong doakan saya,” pinta pria yang puan yang dimiliki Junaidi. Menurutnya pada Pra PON lalu, Junaidi berhasil meraih Emas. memiliki darah Ambon ini. Saat ini, atlet yang masuk dalam Pelat- Sayangnya di PON Junaidi gagal. “Saya yakin nas tersebut dilatih oleh Lambertus pelatih Junaidi masih yang terbaik di Wushu. Kita Wushu dari Jawa Timur. Dia juga sempat lihat saja nanti,” tandasnya.(bd)

15

Bangkitkan Prestasi Golf Kalbar PONTIANAK—Mantan atlet golf Kalbar, yang sekarang menjadi pelatih golf, FX Fassen prihatin dengan prestasi golf Kalbar. Menurutnya, cabor golf saat ini kurang bergeliat. Bibit muda atau remaja yang aktif bermain golf juga dinilainya kurang. “Untuk memajukan golf mungkin perlu suatu terobosan,” kata dia. Mantan atlen PON Surabaya dan Palembang ini mengajak seluruh insan golf daerah ini bisa berperan aktif memajukan cabor tersebut. Beberapa program seperti

holders untuk menggolf goes to school gulirkan kejuaraan harus segera direagolf terbuka. Apa liasikan, sehingga yang dilakukan Ponakan muncul bibit tianak Post beberapa golf yang berpotensi. waktu lalu dengan “Golf harus hidup menggelar open kembali jangan mati turnament sangat suri. Ayo kita kenalbaik dan memberikan golf ke genekan sentuhan bagi rasi muda,” ajak pria prestasi golf daerah yang juga berprofesi ini. “Kita sebagai sebagai pengusaha FX Fassen pengurus, atlet dan tersebut. Selain itu Fassen juga menga- pelatih tentu lebih bergairah lagi. jak kerjasama dengan stake Mungkin instansi dan perusa-

haan lain bisa berbuat serupa,” sarannya. Menurut dia, kemajuan prestasi golf Kalbar juga tak terlepas atas sarana dan prasarana. Keberadaan tempat latihan golf Kalbar semisalnya di padang golf khatulistiwa kurang maksimal. Sehingga kualitas latihan juga kurang maksimal. “Lapangan golf kita harus dibenahi lagi. Jika lapangan golf kita bagus, gairah latihan kita akan bangkit kembali,” kata peraih beberapa kali juara golf se-Kalimantan tersebut. (bdi)

Ketua PSSI Kota Pontianak

Eka Kurniawan Kembali Didukung

PONTIANAK—Sesepuh sepakbola Kalbar, Amy Azis setuju dan mendukung beberapa pendapat yang mencalonkan Eka Kurniawan sebagai Ketua PSSI Kalbar. Alasannya, Eka Kurniawan merupakan figur olahragawan yang proaktif dan sangat respek terhadap kema-

juan sepakbola Kota Pontianak. Terlebih Eka merupakan ketua PS Semangat Baru. ”Saya sangat setuju apa yang dikatakan Sugiarto dan Sarmili. Eka Kurniawan sangat layak menjadi ketua PSSI,” katanya. Dia juga mengajak 16 anggota Persipon untuk mengusung Eka

Kurniawan menjadi ketua PSSI. ”Figur lain sih banyak, tapi yang mau berbuat sedikit. Kalau Eka Kurniawan saya cukup yakin,” ajak mantan pelatih Metra tersebut. Sementara Eka Kurniawan sendiri beberapa waktu lalu siap menahkodai ketua PSSI Kota

Pontianak jika tidak ada figur lain yang maju. Menurutnya, setelah Walikota Pontianak, Sutarmidji urung menjadi ketua PSSI dan Wakil Walikota Paryadi menjadi Ketua Persipon, posisi ketua PSSI menjadi tanda tanya. ”Saya mau saja jika semua klub mendukung,” tandasnya. (bdi)


16

, (',6L

SKU

SMA Negeri 8 Pontianak

B la bla bla

G

Lakukan Razia

UY’S, sebenarnya kalian semua pada tahu nggak sich apa arti pergaulan beEDV VHFDUD VSHVLÂżN" Yup’s pergaulan bebas adalah sosialisasi antar makhluk hidup yang satu dengan makhluk hidup lainnya, tetapi tidak memandang nilai maupun norma yang telah diberlakukan. Hampir setiap tahunnya, jumlah korban dari pergaulan bebas semakin hari semakin bertambah, mulai dari sex bebas, perkelahian antar remaja, sampai penggunaan narkoba. Dan rata-rata korbannya juga merupakan kalangan remaja yang masih duduk di bangku SMA. :XLKÂŤ VHUDP MXJD \D" Sebenarnya faktor apa aja sich yang membuat para remaja terjerat GDODP SHUJDXODQ EHEDV" 'DQ sejauh mana pengetahuan mereka meliputi pergaulan bebas yang semakin hari, semakin merajalela. Well, yuk’s kita tanya pendapat teman-teman kita meliputi pergaulan bebas ini. First ada Endah Purbasari, siswi kelas X-D ini mengaku, jika pergaulan bebas itu disebabkan karena kurangnya kasih sayang yang diberikan orang tua lepada anaknya. “Mungkin pengaruh dari broken home kali, ya sehingga sang anak kurang

PERGAULAN bebas sendiri berarti bergaul secara bebas dimana pergaulannya mengarah ke hal-hal yang negatif, seperti free sex, tawuran, maupun menggunakan narkoba. Sekarang, sering kali tersiar kabar mengenai pergaulan bebas yang terjadi di kalangan remaja, khususnya para pelajar SMA. Untuk itu, saya selaku kepala sekolah beserta bapak dan ibu guru sepakat untuk melakukan razia handphone kamera serta jok motor para siswa untuk mengantisipasi adanya majalah serta kaset porno yang tidak layak untuk ditonton para remaja. Tidak hanya itu saja, kami juga melakukan komunikasi dengan para wali murid, memperketat peraturan sekolah dengan menerbitkan buku saku atau buku peraturan siswa yang berisi peraturan-peraturan yang sudah ditetapkan oleh sekolah untuk mengatasi perilaku maupun tindakan para siswa yang tidak semestinya dilakukan di sekolah. (ghea)

Yayan Suryana Kepala Sekolah

Prof il Responden

garuh buruk itu,� ujarnya. Nggak ada salahnya ya sich klo kita pingan tahu tentang pergaulan bebas lebih mendalam lagi, tapi inget,ya jangan sesekali terpengaruh dengan apa yang terjadi, cuz pada akhirnya juga kamu akan menyesal, lebih baik mencegah daripada mengobati. (ghea)

membuat kita nggak pernah bisa menahan diri untuk mengatakan no kepada pergaulan bebas, serta iman yang rapuh, yang membuat kita tetap tidak bisa melawan itu semua, dan yang terakhir ya dari diri kita sendiri yang emang nggak mau berusaha untuk bangkit melawan segala pen-

MODEL : DESI & GEMILANG FOTOGRAFER : SHANDO GRAFIS : SIGIT LOKASI : GRAHA PENA

Hindari Pergaulan

22 23

KELAS Kelas X Kelas XI Kelas XII

kasih sayang, dan jadinya malah terjerumus ke dalam pergaulan bebas, dech!,� ujarnya sambil tersenyum. Hal serupa juga diamini oleh Rizky Nurakhamad, cowok yang sedang deg-degan menanti hasil ujiannya ini juga berpendapat yang sama bahwa faktor utama penyebab terjadinya pergaulan bebas adalah karena kurangnya kasih sayang dari orang tua, tapi nggak hanya itu aja sich Rizky juga mempunyai pemikiran yang berbeda selain faktor orang tua yang kurang harmonis. “Mungkin juga karena faktor lingkungan sekitar dan salah memilih teman untuk bergaul, bukannya menjadi teman atau sahabat yang baik, tapi malah menjadi teman yang menjerumuskan ke dalam lubang hitam,� ujar siswa kelas XII-A3 ini. Tapi menurut hasil pantauan, nggak semua faktor penyebab pergaulan bebas itu dari kurangnya perhatian orang tua, contohnya aja nih, ada cewek maniz berjilbab yang mempunyai nama lengkap Vionanda Sheila ini, dirinya mengaku jika bukan hanya faktor kurang perhatian saja, melainkan faktor dari kurangnya pemahaman iman remaja tersebut atas nilainilai maupun norma yang telah diberlakukan agama. “Mungkin karena tidak ada kesadaran dari diri kita sendiri juga kali, ya yang

Bebas

JENIS KELAMIN Cowok Cewek

Pontianak Post - Senin 8 Juni 2009

18 16 11

C rew

Perlu Pengawasan Ortu

Jumlah responden 45 orang

T ak Tik Tang Jangan Mojok

DARIPADA kamu semua pada pusink dan ketakutan gimana caranya mengatasi pergaulan bebas yang sudah merajalela saat ini, nih ada tips yang ampuh dan bisa buat kamu tenang dalam bergaul dan nggak gampang terpengaruh ama orang-orang yang akan menjerumuskan kamu. So, let’s check this out:

1. Nonton Kartun Daripada nonton yang gak genah mendingan kita nonton kartun aja. Selain menghibur nonton kartun juga bisa menghilangkan stres udah gitu dihalalkan untuk semua umur.

2.Jangan Mojok

PERNAH nggak sih terbesit dalam benak kalian untuk gabung dalam pergaulan bebas. Mungkin teman-teman udah pada bosan kali, ya membahas tentang pergaulan bebas, tapi ada baiknya jika teman-teman semua tahu sebenarnya apa sich yang menjadi penyebab seseorang itu melakukan SHUJDXODQ EHEDV" 'DQ kenapa sich banyak banget remaja zaman sekarang yang terjerumus ke dalam pergaulan bebas yang justru malah membahayakan GLUL PHUHND" Yuk’s kita simak jawaban teman-teman kita di bawah ini, siapa tahu mereka dapat memberikan solusi yang tepat, sehingga WHPDQG WHPDQ VHPXD ELVD EHU¿NLU dua kali untuk gabung dalam pergaulan bebas ini. Nah, yang pertama ini ada Ade Irma Sriwijaya, cewek imoed dari kelas X-C yang ingin memberikan solusinya untuk teman-teman agar

nggak gabung ke dalam pergaulan bebas. “Kalo misalnya lagi buka internet sich, kita jangan buka yang macam-macam plus kalau milih pergaulan hati-hati, jangan ampe kita terjerumus ke dalam pergaulan

bebas,� cuap cewek 15 taon ini. Sama halnya dengan Ade, kali LQL DGD 8OO\ WHPDQ VHNHODV $GH yang akan memberikan solusi. 0HQXUXW 8OO\ XQWXN PHQFHJDK seseorang itu agar tidak tergabung ke dalam pergaulan bebas, memang mesti milih-milih dalam bergaul. Alasannya sekarang ini, banyak juga teman-teman yang

baik hanya pada awalnya aja, tapi akhir-akhirnya malah menjerumuskan kita ke pergaulan bebas. “Sekarang juga kan gampang banget tuh buat seseorang menjurumuskan kita ke pergaulan bebas. Apalagi sekarang teknologi udah canggih plus kurangnya pengawasan dari orang tua. Jadi kalau bisa sich orang tua juga berperan penting.� Lain halnya dengan Ade GDQ 8OO\ NDOL LQL DGD 6LWL dari kelas XII-A1 yang mempunyai pandangan lain tentang pencegahan pergaulan bebas terhadap remaja ini. “Kalo aku sich orang itu harus yakin ama agamanya, coz kalo orang itu udah yakin, insyaAllah udah ada pegangan yang kuat, sehingga nggak gampang terjerumus. Pokoknya yang paling penting tetap menyakini kepercayaan masingmasing dan ingat ama tuhan, cuz tuhan bisa ngelihat apa yang kita perbuat,� tutupnya. (ghea)

Edisi skul kali ini diisi para crew dari SMA Negeri 8 Pontianak. Mereka mengangkat tema soal Pergaulan Bebas. Pesannya sih supaya remaja nggak terjerumus ke dalam pergaulannya bebas. Siapa aja yang terlibat di dalamnya? Ada Ghea Lidyaza

6DĂ€WUL ;$ 6KHQ\ <XOLDQWL ;$ 0 5LVN\ 6DPVXO $ULĂ€Q ;, ,3$ GDQ 6X]\ -D\D .XVXPD ;, ,36 Selamat membaca ya!

CUAP-CUAP CUAP-CUAP CUAP-CUAP CUAP-CUAP CUAP-CUAP CUAP-CUAP CUAP-CUAP CUAP-CUAP

Nah, kalo kamu udah pada punya pacar, semaksimal mungkin, dech jangan pacaran di tempat yang gelap, selain berbahaya, pacaran di tempat yang gelap juga bisa digangguin lho ama kolong wewe, ih, serem!

3.Perkuat Iman Nah, yang paling penting dari segalanya adalah, perbanyaklah beribadah, cuz klo iman kita kuat, kita nggak gampang terpengaruh. Ingat,setan ada dimana-mana, lho! (sheny n’ risky)

Arvuina

Menurutku, pergaulan remaja pada saat ini sudah dipengaruhi budaya barat, sehingga remaja sekarang cendeung menyalahi nilai-nilai sosial yang ada di masyarakat. Budaya barat ini dapat menghancurkan generasi bangsa Indonesia.

Magenta

Menurutku, free sex itu adalah pergaulan yang bebas dan udah kelewat batas. Dan faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah busana yang minim dan kurangnya pengetahuan tentang norma-norma agama.

6X\HQGD 0DXOLWD

Sekarang ini banyak remaja yang terlibat dalam pergaulan bebas. Sebagian dari mereka melakukan free sex. Hal ini seharusnya dihindari karena dapat merusak masa depan mereka.(shenny n’ suzy)

Perlu Pengetahuan Soal Seks Education UUMPH, kira-kira apa sich penyebab seseorang itu melakukan pergaulan bebas plus apa sih solusi yang tepat untuk menangganinya? Cewek cantik dengan segudang prestasi ini coba memberikan pendapatnya soal ini.

dengan remaja lain. Mereka juga bisa berekspresi melalui berbagai kegiatan. “Lagian manusia kan juga disebut makhuk sosial,yang berarti seseorang itu nggak bisa hidup tanpa bantuan orang lain, hal inilah yang kita perlukan dalam bergaul,â€? ujar cewek yang hobi baca plus QRQWRQ ÂżOP KRUURU LQL Hanya saja terkadang ada juga sebagian remaja yang dalam salah dalam bergaul dan akhirnya terjerat dalam pergaulan bebas. Siswi kelas XII IPA 1 yang sedang deg-degan menunggu hasil ujian nasionalnya ini tahu banget

Share

By Sheny Yulianti Pergaulan di masa remaja menurut Destiany adalah hal yang wajar dan lumrah. Remaja memang harus mampu bergaul dan bersosialisasi MABES

X -PRESI: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

tentang dech kalau pergaulan yang terlalu bebas ini merugikan diri remaja itu. Menurutnya di kota-kota besar banyak tuh remaja yang terjerat pergaulan bebas. “Hal ini sangat buruk pengaruhnya jika benar-benar terjadi pada remaja, coz tingkatan emosi remaja yang masih labil membuat ingin ingin mencoba-coba tanpa memikirkan ke depannya, jika mereka terpaksa harus menikah atas perbuatannya itu.

Destiany Suresty Siswi Berprestasi

Otomatis mereka akan terkejut di usia mereka yang masih muda dan belum mempunyai pengalaman or pengetahuan luas tentang bagaimana caranya membina rumah tangga di tengah persoalan yang mereka hadapi,� ujar anak ke-3 dari 4 bersaudara pasangan Subastian dan Noris ini. Desti juga menambahkan ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang melakukan pergaulan bebas, mungkin penyebabnya pertama adalah faktor keluarga yang kurang harmonis (broken home), lalu adanya pengaruh dari lingkungan sekitar, dan rasa ingin

tahu yang tinggi untuk mencobanya. Jadi gimana dunk cara menanggaSLQ\D" ´8QWXN FDUD PHQDQJJDSLQ\D mungkin lebih baik orang tua memberikan pengetahuan tentang sex education atau pengetahuan tentang sex bebas secara dini, sehingga sang anak dapat mengetahui bahaya seks bebas sejak dini, lalu orang tua juga harus memberikan perhatian yang ekstra,sehingga sang buah hati nggak merasa kekurangan kasih sayang, dan buat sekolah, mungkin peraturannya dibuat yang lebih tegas lagi, sehingga pengaruh dari luar tidak dapat masuk dengan mudah,â€? tutupnya.** e-mail: redaksi@x-presi.com


Pontianak Post l

Senin 8 Juni 2009

&

show

Brangelina Pisah Rumah BRAD Pitt dan Angelina Jolie terus membantah rumor yang menyebut hubungan mereka bermasalah. Tapi, kabar terbaru yang dimuat harian The Mail kemarin (7/6) berkata lain. Disebutkan bahwa pasangan kekasih itu sudah pisah rumah. Mereka masih berada di satu kompleks hunian namun tak lagi seatap. Pitt bersama enam buah hati mereka tinggal di rumah induk yang memiliki sepuluh kamar tidur. Sementara itu, Jolie tinggal sendiri di rumah yang lebih kecil, berjarak beberapa meter dari rumah induk. “Mereka berusaha berada sejauh mungkin satu sama lain,” kata seorang sumber. Beberapa hal disebut memicu jarak di antara mereka. Di antaranya, Pitt yang tak menyediakan waktu untuk Jolie. Juga, gosip bahwa Pitt masih menjalin komunikasi dengan mantan istrinya, aktris Jennifer Aniston, membuat Jolie cemburu berat. Dalam empat bulan terakhir, pasangan yang sering disebut Brangelina oleh media itu tinggal di Long Island, New York. (ken/ayi)

Selebritas Marshanda

Ingin Buat Taman Kota

PEMANFAATAN internet kian gencar. Marshanda pun menggunakan media yang kian merakyat itu untuk berkampanye. Apalagi, Marshanda “menjabat” duta lingkungan hidup sejak 2006. Jejaring sosial di internet sebangsa Facebook dianggap Caca -demikian dia biasa disapa- sebagai sarana yang tepat untuk mengampanyekan pentingnya kebersihan. Tidak salah keputusan Departemen Lingkungan Hidup menjadikannya sebagai salah seorang ikon. Di setiap acara, dia tidak pernah lupa untuk menyematkan tema penghijauan. ‘’Kalau pesta ulang tahun, aku selalu menggunakan tema lingkungan atau sampah. Kadang-kadang lewat Facebook dan e-mail, aku sampaikan pentingnya menjaga lingkungan kepada temanteman,’’ katanya. Sejak menjadi duta lingkungan, Caca

memiliki cita-cita untuk mendirikan sebuah taman. Menurut dia, hal itu bisa lebih bermanfaat karena meningkatkan paru-paru kota jika dibandingkan dengan menambah jumlah bangunan. ‘’Aku ingin sekali membuat taman kota yang sangat luas, penuh dengan warna hijau dan sejuk,’’ ucapnya ketika ditemui di SnowBay, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Soal tingginya tingkat kerusakan lingkungan, Caca mengatakan sangat khawatir. ‘’Orang banyak yang teriak tentang global warming, tapi nggak tahu maksud dan tujuannya apa. Padahal, sebabnya juga datang dari sekitar orang yang berteriak begitu. Jadi, rata-rata hanya bicara,’’ jelasnya. Baru-baru ini, Badan Narkotika Nasional memasukkan Caca dalam nominasi duta antinarkoba. Dia merasa bahagia mendapatkan kepercayaan

itu. ‘’Senang aja, kalau jadi (diangkat sebagai duta antinarkoba), berarti aku bisa dipercaya sama mereka untuk menjalankannya,’’ terangnya. ‘’Apalagi, banyak banget masyarakat yang menyebut pelaku dunia hiburan dekat dengan dunia malam. Otomatis juga lengket dengan narkoba,” imbuhnya. Meski begitu, Caca mengaku jarang sekali ikut untuk sekadar having fun. “Kecuali, teman yang merayakan sesuatu atau melihat konser,’’ bebernya. Apakah tidak kerepotan menjabat duta di dua lembaga berbeda? ‘’Untungnya, aku nggak merasa repot ya. Setiap aku diundang, nggak harus membawakan acaranya dan hanya menyampaikan pesan pendek mengenai pentingnya menjaga lingkungan. Jadi, nggak ada kewajiban melakukan kampanye dari sana kemari,’’ ujarnya. (mom/jpnn/nda)

17

Amelia Ingin Total Bermusik LILIM Amelia atau karib disapa Amel. Namanya di jagad permusikan sudah terbilang lama. Kemampuannya vokal sudah diasah sejak sepuluh tahun lampau. Perempuan berwajah oriental kelahiran Bandung, 16 Januari 1982 ini sudah menjelajah dunia hiburan di Bandung dan Jakarta. Meski masih sebatas kafe dan pub. Tetapi, rencananya cewek penyuka siomai dan warna emas ini, setelah kepulangannya dari Pontianak, akan langsung tancap gas untuk mengemas album. Apalagi, entertainer asal bumi ale-ale, Ketapang Herijoni siap memfasilitasi sekaligus menjadi produser dari Yes production. Kedatangannya ke Pontianak memang baru pertama kali. Amel menjadi salah satu penyanyi menyemarakkan deklarasi LAMS (Lembaga Adat Budaya Melayu Serumpun) Kalbar yang dilaksanakan di rumah adat Melayu, Ketapang, 29 Mei. Sembilan hari berikutnya, dia bertahan di sana serta ikut mengisi resepsi perkawinan putri Bupati, Winda Milani Morkes dengan Andy Chairul. ‘’Sekarang menjelang balik ke Bandung. Jumat malam, eh diajak ikutan nonton konsernya Mahadewi di PCC. Kebetulan, salah seorang personalnya Tata itu kawan dekat semasa di Bandung. Jadinya temu kangen sekalian,’’ kata Amel saat ditemui rampung konser tersebut. Menurutnya, selama kurang lebih 10 hari di Kalbar dia merasa cukup senang. Apalagi, katanya, nyaris tiap hari dia bertemu dengan musisi-musisi kondang kota Pontianak di sebuah hotel berbintang. Pertemuan tersebut membuatnya bisa sharing mengenai dunia musik. ‘’Di Pontianak sendiri kadang diajak nge-jams di Mahkota. Terus bertemu

Amelia (kiri) dan Tata

dengan kawan-kawan termasuk dengan Tata Mahadewi kemarin,’’ katanya. Bahkan, di Pontianak dia juga menulis lagu. ‘’Pulang dari sini langsung ke Bandung, kemudian Jakarta. Jadi kalau ada tawaran rekaman, udah punya beberapa lagu yang disetor,’’ katanya lagi. Persediaan lagunya cukup, Neng? ‘’Ndak banyak sih. Sekarang baru ada tiga. Itu pun baru ketemu bahan awalnya aja. Nanti baru diberesin balik dari sini,’’ katanya. Sedangkan musisimusisi asal Kalbar juga bakal turuntangan menggarapnya. Dua nama, Hendry Lamiri dan Delsy Ramadhan (Arwana) siap membantu merealisasikan keinginannya. (ing)


HALO PUBLIK

18

Haram Facebook

agar masyarakat bisa lebih memahami & waspada akan bahayanya. (081345361500)

Taman Alun-alun Kapuas harusnya dipasangi lampu penerang, khan enak santai dalam keadaan terang, tak seperti sekarang yang sering dijadikan sarang uka-uka, iiih jadi takut! (081522511260)

Tidak masuk akal jika hanya Facebook diharamkan. Kenapa tidak mengharamkan mengakses internet? Justru itu yang lebih rentan kepada hal negatif. Intinya jangan salahkan media yang ada di internet. Apapun itu halnya jika manusianya yang busuk, pasti melahirkan sesuatu yang busuk pula, dan sebaliknya. So, cari kerjaan yang masuk akal sedikit deh. (085750212870)

Layangan Pembunuh

PLN tolong dong lampu jalan di Gang Kasturi, Kompleks Bali Indah Jeruju sudah tak pernah menyala lagi. Mengapa diadakan, kalau tidak dinyalakan. Mana perhatiannya? (081256032229)

Pak polisi saya mau tanya, SIM saya sudah mati selama 1 tahun & pajak motor saya sudah mati selama 3 tahun. Motor saya Yamaha Vega tahun 2006, berapa biaya yang harus saya keluarkan untuk mengurusnya? (085654437732)

Listrik Mati, Pasien Merana

Listrik Negara

PLN Singkawang, kok mati lampu terus sih? Bahkan rumah sakit pun kena pemadaman, khan kasihan pasien jadi kepanasan, gimana ini? Tolong segera ditindaklanjuti. (085245669883)

Permainan memang tidak selamanya menggembirakan, karena terkadang kita tidak sadar bahwa permainan yang membuat kita senang bisa mengundang bahaya. Contohnya bermain layang- layang. Bermain layanglayang memang membuat senang sebagian orang, baik di desa maupun di kota. Dan permainan ini tidak hanya diperankan oleh anak- anak, tetapi orang dewasa juga ambil bagian. Seperti di kota Pontianak, mungkin selama ini sebagian masyarakat kurang merespon tentang bahaya bermain layang- layang. Bahaya dari bermain layanglayang ditimbulkan dari benang layangan tersebut, apabila benang tersebut yang terbuat dari bahan gelasan, dan sangkut pada kabel

Kepada Bupati Sambas, kami atas nama masyarakat Desa Sepantai, Kec. Sejangkung mohon perhatian, sampai saat ini kami belum merasakan nikmatnya listrik negara. Perlunya peningkatan penyuluhan-penyuluhan & data statistik penderita HIV/AIDS di Kab. Sambas,

Bahaya Layangan listrik, maka dapat menyebabkan berhentinya atau matinya aliran arus listrik. Tak hanya itu bahaya yang dapat ditimbulkan dari permainan layang- layang adalah benang putus itu bisa saja melukai kulit orang yang terkena gesekannya yang keras. Berita baru- baru ini ada satu peristiwa tragis menimpa seorang wanita yang sedang mengendarai sepeda motor, wanita tersebut dikatakan meninggal dunia akibat salah satu urat lehernya putus terkena gesekan benang layang- layang yang putus dan sangkut ditengah jalan. Tidak tahu siapa yang harus bertanggung jawab atas peristiwa

tersebut, karena pelaku yang memainkan layang- layang itu tidak diketahui dimana tempat ia ber-

main. Kejadian tersebut terjadi di kecamatan Sungai Kakap. Larangan untuk bermaian layang- layang sebenarnya sudah dikeluarkan oleh pemerintah baik daerah maupun kota, namun larangan tersebut sepertinya kurang ditanggapi dengan baik oleh sebagian masyarakat. Dalam menanggapi masalah tersebut, karena masih kurangnya kesadaran masyarakat akan bahaya bermain layang- layang, bagi pihak Pertahanan dan Keamanan (Hankam) haruslah lebih banyak melakukan terjun ke lapangan atau melakukan pemantauan disekitar kota Pontianak pada

khususnya untuk mengamankan orang bermain layang- layang yang ada di berbagai lokasi. Pihak Satpol PP haruslah bertindak lebih tegas dalam menanggapi masalah ini, karena kita semua tahu begitu besar dampak bahaya yang ditimbulkan dari permainan layang- layang. Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengurangi permainan ini adalah pemerintah ataupun Dinas Tata Lingkungan bisa melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya yang ditimbulkan dari permainan layang- layang, supaya masyarakat sadar dan mengerti akan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Abdul Latif Kampus PGSD FKIP Untan.

Kecewa dengan Kaisar Supermarket Saya sungguh kecewa dengan perlakuan salah satu penjaga stand di Kaisar Supermarket. Awal cerita pada Kamis, tanggal 4 Juni 2009 pukul 14.00 wib, saya bersama tiga anak saya berusia 3,5, 5 dan 7 tahun pergi ke Kaisar Supermarket untuk berbelanja disana. Saat melewati stand aksesoris tentara yang ada patungnya, dua anak saya yang berjalan di belakang saya menghampiri patung tentara tersebut. Disitu anak saya memegang dan mencium-cium tangan patung tersebut. Menurut saya, kelakuan dua anak saya tersebut wajar karena mereka masih sangat kecil dan tidak pernah melihat barang-barang seperti itu.

Senin 8 Juni 2009 Rabu 3 Mei 2008

TAK Gelap

Lampu Gang Kasturi SIM Mati

Pontianak Pontianak Post Post

Namun berbeda dengan anggapan penjaga stand yang ada disana. Penjaga berkepala botak tersebut justru marah-marah dan membentak dengan kasar dua anak saya yang sedang mencium tangan patung tentara yang ada disitu. Kalau marah-marahnya dengan lembut, mungkin tak jadi soal bagi saya. Tapi ini sangat kasar, sementara saya sendiri ibunya tidak pernah mengasari mereka. Apalagi marahnya sambil berteriak tanpa beranjak sedikitpun dari tempat duduknya. Tak terima dengan penjaga stand tersebut, sontak saya juga emosi dan mengatakan kepada penjaga tersebut bahwa tidak

semestinya bapak membentak anak saya seperti itu, karena anak saya masih kecil. Namun si panjaga bukannya minta maaf, justru kembali memarahi saya dan beralasan jika tidak dimarahi, khawatir barangnya rusak jika dimainkan oleh anak-anak saya. Penjaga itu bahkan menantang saya untuk bertemu dengan managernya atas kelakuan anak saya tersebut. Saya sungguh kecewa dan merasa terhina dengan perlakuan penjaga tersebut. Kalaupun anak saya merusak barang tersebut, tentu saja kita ganti. Saya juga pedagang lho, dan tak jarang calon pembeli melihat dan memegang barang-barang saya. Tapi

pelayanan yang saya berikan tidak pernah sekasar penjaga tersebut. Jika ada karyawan saya yang bersikap kasar, langsung saya marahkan. Untuk itu saya berharap kepada pihak manajemen Kaisar agar dapat menegur penjaga stand tersebut. Dan saya minta kepada pihak manajemen, khususnya bagian personalia agar lebih mendidik lagi para penjaga stand dan juga yang lainnya agar bisa melayani calon atau pembeli dengan baik. Yohana Warga Siantan

Korban tewas sudah ada di Sui Kakap, siapakah pelakunya ? Makanya lakukan razia rutin layangan, jangan takut ini kejahatan serius, yang lebih gila orang tua mengajari anaknya bermain layangan dengan mempergunakan gelasan, tapi bukan melarangnya, kok tidak malu ! Ingat suatu saat tidak mustahil keluarga bapak/saudara akan menjadi korban berikutnya. (085650959699)

Siaran TVRI Perbatasan Redaksi yth, kami warga perbatasan ingin informasi. Koran Pontianak Post bisa kami baca, tapi sayangnya siaran TVRI tidak ada. Yang ada cuma siaran Malaysia saja. (085284934900)

Kecewa Pelayanan PLN Pada tanggal 4 Juni 2009 jam 15.09 WIB, saya melakukan pembelian voucher PLN melalui petugas atas nama Fur (inisial, red). Namun saya mendapatkan pelayanan yang sangat tidak menyenangkan untuk kedua kalinya dengan petugas yang sama. Sebelumnya saya telah melaporkan atas ketidakramahan pelayanan petugas tersebut kepada salah satu pegawai PLN agar terjadi perbaikan untuk kemajuan pelayanan PLN. Namun pengaduan saya yang pertama justru membuat dia makin marah. Bahkan saat saya melakukan transaksi yang kedua kali (4 juni 2009), yang bersangkutan menanyakan apakah betul saya yang melaporkan. Ketika saya jawab iya, dia langsung menyatakan ketidaksenangannya atas laporan saya, sehingga menjadi marah bahkan melakukan tindakan mendorong pintu dengan sangat keras (seperti membanting pintu). Apakah pelayanan PLN seperti itu? Bahkan saat saya menanyakan sampai jam berapa loket buka, petugas menyatakan sampai jam 15.30 wib, namun belum jam 15.30 wib, yang bersangkutan sudah menutup loketnya dengan alasan mau membuat laporan. Saya berharap melalui Surat Pembaca ini, dapat meningkatkan kualitas pelayanan PLN Cabang Pontianak kedepannya. Pelanggan PLN, 01326222286.


OPINI

Pontianak Post Rabu Senin38Juni Juni2008 2009 Pontianak Post

19

Sekolah Bayi K

Editorial Bapak Presiden, Jangan Peragu, Tuntaskan Kasus Unas KITA dengar debar waswas di jantung sekitar 5.000 siswa. Anak-anak kita yang berserak di 34 SMA dan 19 SMP seluruh Nusantara itu tengah menunggu pengambil keputusan di Jakarta menentukan nasib mereka dalam unas. Kemungkinannya samasama pahit, yakni tidak lulus atau harus ikut kejar paket C. Ujian ulang atas mereka terus ditentang keras oleh banyak kalangan. Detak jam memang berjalan terus. Penerimaan siswa baru dan mahasiswa baru, yang bergantung pada kelulusan unas, kian mendekat. Sementara, Mendiknas Bambang Sudibyo dan jajarannya sebagai pengambil keputusan terkesan tidak tegas. Peragu. (Kasus ini makin tidak menentu karena presiden dan wakil presiden tengah sibuk berkompetisi dalam kampanye meningkatkan citra diri). Dilihat dari perkembangan pemberitaan soal kasus ini, yang segera perlu dilakukan adalah memilah-milah. Klasifikasikan mana siswa yang terindikasi terlibat kecurangan, termasuk menerima bocoran kunci jawaban yang ternyata kunci palsu. Pisahkan mereka dari siswa yang menjadi korban manajemen unas yang kacau, semisal soal tertukar, salah cetak, atau pemindaian jawaban yang error. Perlakuan atas kelompok curang dan kelompok korban sistem harus berbeda. Kelompok yang curang harus direlakan tidak lulus. Perlu pula diselidiki kemungkinan adanya para siswa yang lulus dan nilainya seragam dari bocoran kunci jawaban yang memang kunci asli. Bila terbukti jawaban itu dari hasil kecurangan, batalkan pula kelulusan mereka. Usut pula siapa yang terlibat, baik guru maupun orang-orang dari luar sekolah. Ketegasan tanpa ragu ini juga bentuk pendidikan. Terhadap kelompok siswa korban sistem, harus ada perlindungan. Lacak lembar jawaban mereka. Kalaupun jawaban itu berasal dari soal yang tertukar, harus di-scanning lagi sesuai dengan soalnya. Sebab, mereka tidak tahu soal itu tertukar atau tidak. Tidak perlu ujian ulang. Untuk kasus ini, kesalahan murni pada penyelenggara unas. Mereka harus diberi sanksi. Kelompok ketiga adalah siswa korban ‘’iktikad baik’’. Seperti pengakuan siswa SMAN 2 Ngawi di koran ini kemarin, mereka merasa tidak ada pembagian kunci jawaban secara langsung maupun SMS. Karena itu, mereka kaget ketika ada kabar mereka tidak lulus 100 persen. Kalau pengakuan itu benar, mereka menduga ada yang menukar lembar jawaban mereka. Siapa tangan-tangan ‘’beritikad baik’’ yang ternyata malah mencelakakan para siswa itu? Ini harus diusut. Beri mereka sanksi. Sekolah harus kooperatif untuk membuat gamblang persoalan ini. TPI (Tim Pemantau Independen) sebagai lembaga penemu kasus ini dan kalangan lain yang peduli pendidikan pun harus terus berperan. Jangan ken­dur. Mereka harus terus memantau pengusutannya untuk menjamin penye­le­saian tragedi pendidikan ini dilakukan dengan benar. Mari kita selamatkan unas sebagai upaya yang positif untuk melihat indikator pendidikan nasional. Untuk menyelamatkannya, perlu keputusan yang adil dan tanpa ragu serta berasas kejujuran. Jumlah 5.000 siswa itu tidak sedikit. Mereka sama pentingnya dengan Manohara atau Prita. Jangan biarkan Mendiknas gelagapan sendiri menangani kasus yang penyelesaiannya berpacu dengan waktu penerimaan siswa dan mahasiswa baru ini. Bisakah saat ini kita melihat bukti keputusan yang tidak peragu? (*)

Pojok Terkena Proyek PDAM, Usaha Sepi * Yang mana didahulukan… Jalan Imbon Ditutup Sementara * Memang tak bisa lewat kok

Pawang

Pontianak Post

ITA semua, entah sadar atau tidak, bertanggung jawab untuk memutuskan apa­ kah anak-anak kita dibesarkan dalam sebuah bangsa yang tidak hanya menjunjung nilai-nilai keluarga, tapi juga menghargai keluarga berikut bayi-bayi yang ada di dalamnya. Keputusan untuk mempunyai bayi adalah keputusan yang luar biasa. Ini sama dengan memutuskan untuk membiarkan hati berada di luar tubuh untuk selamanya. Penulis kutip nasehat Ibu Negara Barbara yang menyatakan bahwa, “Keberhasilan kita sebagai anggota masyarakat tidak bergantung pada apa yang terjadi di Gedung Putih/Istana Negara, tetapi pada apa yang terjadi di dalam rumah kita sendiri”. Opini ini ditulis terinspirasi berita tentang “menjamurnya sekolah-sekolah bayi, terutama di kota-kota besar di Indonesia. Dikatakan warga kota semakin takut mempunyai anak bodoh, karena itu, meskipun umur belum dua tahun, bayi-bayi mereka disekolahkan, dan membayar biaya pendidikan yang sangat mahal melebihi mahalnya biaya kuliah di perguruan tinggi”, dikutip dari Pontianak Post, edisi 25 Mei 2009. Penulis tambahkan, semestinya orang tua pada saat ini, tidak hanya takut anaknya bodoh atau tidak pintar, karena mempunyai anak pintar tidak cukup menjadi modal baginya dalam me­ ngarungi kehidupan ini, masih diperlukan modal kekuatan lainnya, yakni kekuatan karak-

ter atau kekuatan kepribadian, dalam istilah agama mempunyai anak yang shaleh/shalehah, yakni anak yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, berakhlak mulia, cerdas spritual, cerdas emosional dan sosial, cerdas intelektual, dan cerdas kinestetis. Menjadi apa dan siapa bayibayi kita dikemudian hari akan sangat tergantung pada pola asuh mereka dari sejak dini. Pakar pendidikan anak sependapat bahwa masa yang paling menentukan pada anak-anak kita di kemudian hari adalah masa ketika mereka berusia dari lahir hingga prasekolah, yakni masa ketika orang yang memberikan kepedulian bisa meninggalkan kesan-kesan yang paling bertahan terhadap otak anak yang sedang berkembang. Percaya atau tidak, pengaruh orang tua yang paling besar terhadap kepribadian atau perkembangan emosional anak. Fenomena munculnya sekolah bayi ini, mengingatkan penulis pada seorang guru besar (profesor) berkebangsaan Singapura yang keseharian beliau selain menjadi pembicara di berbagai forum ilmiah berskala internasional bidang pendidiksan anak usia dini, beliau menjadi pengasuh pada sebuah lembaga pendidikan anak usia 4 tahun di negerinya dengan penghasilan tinggi, ketika diminta untuk menjadi pengasuh atau pembimbing pada pendidikan anak usia 3 tahun dengan gaji yang lebih besar, beliau menolak de­ ngan alasan bahwa beliau bukan

Oleh Aswandi *)

ahlinya, beliau mengaku hanya mengerti mendidik anak yang berusia 4 tahun saja, artinya ia sangat mengerti bahwa mendidik atau mengasuh anak harus dilakukan oleh ahlinya. Terkait Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ini, mantan ibu negara dan saat ini dipercaya menjadi Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Hillary Rodham Clinton (1996) dalam bukunya “It Takes a Village” menyatakan bahwa “sebaik apapun lembaga pendidikan atau sekolah dan tempat penitipan bagi anak usia dini tidak lebih baik dari lembaga pendidikan anak yang dilakukan oleh orang tuanya atau ibunya sendiri. Ia mengakui bahwa tidak ada pelajaran yang paling berharga atau bermakna dalam kehidupan saya dibanding ketika saya sendiri menjadi ibu dari seorang bayi. William Sears (2004) dalam bukunya “Anak Cerdas: Peran Orang Tua dalam Mewujudkannya” mengemukakan hasil penelitian yang menyatakan bahwa “anak yang terkait atau terikat hatinya lebih mampu mengarungi gelombang kesuli-

tan dari pada anak yang kurang terkait, artinya kunci keberhasilan bayi ketika ia dewasa kelak meskipun dihadapkan berbagai kesulitan di masa anak-anak karena adanya paling tidak terdapat satu orang dalam kehidupan anak yang memberikan dukungan emosional yang teratur dan mempunyai pengaruh positif terhadap perkembangan anak tersebut. Beberapa dekade para peneliti keterikatan hati/bathin akhirnya sampai pada sebuah kesimpulan bahwa interaksi dini dengan pengasuh atau pendidik meninggalkan kesan yang abadi pada perkembangan otak bayi, suatu proses yang disebut pencetakan, dicontohkan seorang bayi ketika melihat wajah ibunya bisa meransang otaknya untuk menghasilkan hormon syaraf yang disebut endhopins. Ini merupakan zat kimia otak yang menimbulkan perasaan senang dan bahagia. Bayi mulai mengasosiasikan wajah ibunya dan keberadaannya dengan rasa senang. Interaksi dengan pengasuh atau pendidik juga mempengaruhi struktural yang bermanfaat pada anak. Peransangan yang terjadi antara pengasuh dan bayi memudahkan pertumbuhan synapses dan hubungan antara bidang-bidang otak. Begitu pola ini terbentuk/tercetak, seorang bayi bisa sering mengingat citra atau bayangan wajah ibunya yang sejak dini telah terinternali­ sasi sebagai sumber ketenangan dan kekuatan baginya, bahkan sekalipun orang tuanya tidak

berada di sisinya”. Hingga dewasa, bayi-bayi tadi dengan sangat mudah mengingat cinta dan kasih sayang ibunya dan hubungan yang baik pada orang tuanya itu sangat berpengaruh terhadap sikapnya pada orang lain yang ada di sekitarnya, demikian sebaliknya banyak anak yang durhaka terhadap orang tuanya, boleh jadi karena kesalahan orang tuanya sendiri yang tidak sungguhsungguh dalam mendidik dan mengasuh anaknya ketika bayi. Mengakhiri opini ini, penulis ingin menyampaikan bahwa pendidikan anak usia dini, khususnya pengasuhan bayi adalah penting, bahkan jauh sebelum itu, yakni mendidik sejak dalam kandungan. Akan tetapi maraknya sekolah bayi perlu disikapi ekstra hati-hati, sebab jika salah maka berdampak besar terhadap kerusakan bangsa ini. Dari berbagai penelitian disimpulkan, pendidikan anak usia dini lebih tepat dilakukan oleh orang tuanya sendiri. Persoalannya adalah sebagian orang tua belum menjadi orang yang efektif. Marjam Jamilah, seorang pejuang per­ gerakan kaum ibu mengingatkan bahwa “cara terbaik merusak generasi adalah dengan cara mengeluarkan ibunya dari rumahnya sejak dini, biarlah ibu disibukkan mengurus kariernya, sementara bayi dan anaknya diasuh oleh orang lain yang bukan ibu kandungnya. (penulis adalah dosen FKIP UNTAN)

Pembelajaran Demokrasi (tidak) Ada dalam Pilpres D

ALAM kisah sejarah perjuangan mendirikan negara Indonesia, bulan Juni merupakan bulan yang tercatat menjadi salah satu tonggak sejarah. Pada tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai Hari Kelahiran Pancasila. Enam puluh empat tahun yang lalu, Pancasila disepakati oleh para pendiri negara sebagai Dasar Negara, sebagai sumber untuk mengatur perjalanan negara Indonesia. Pada sila ke-4 disebutkan, “Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan (Democracy guided by the inner wisdom)”. Tentu salah satu perwujudannya adalah gawai nasional yang disebut Pemilihan Presiden (Pilpres). Selain melaksanakan demokrasi, Pilpres juga dapat dijadikan sebagai proses pembelajaran demokrasi bagi seluruh rakyat Indonesia pada umumnya dan bagi mereka yang berusia sekolah khususnya. Dengan melihat dan mengamati yang terjadi selama pelaksanaan Pilpres, kita dapat memperoleh pengetahuan tentang demokrasi sekaligus penerapannya. Apalagi, telah dicanangkan sebagai ’Democracy guided by the inner wisdom’ – demokrasi yang dipimpin oleh kebijaksanaan. Tentu gawau besar itu akan merupakan suatu pembelajaran yang sangat istimewa. Pertanyaannya, adakah itu?

Sebelum menjawab pertanyaan itu, marilah kita tengok sebuah penggalan ’Lesson Plan’ dari BBC School tentang pembelajaran demokrasi bagi siswa sekolah dasar di negara asal faham demokrasi itu. Sebagai pengantar, guru menayakan apakah di sekolah ini sudah memiliki Badan Musyawarah yang cukup aktif (an active school council). Kalau sudah ada, guru meminta pendapat para siswa tentang efektivitas badan itu. Kalau belum, siswa diminta membayangkan peran badan itu di sekolahnya. Dari sini aktivitas dimulai. Aktivitas pertama para siswa diminta mengidentifikasi perubahan yang diusulkan Badan Musyawarah Sekolah. Misalnya, mengubah waktu istirahat agar sesuai dengan keperluan sembahyang. Kemudian dilakukan pemungutan suara untuk menentukan siapa yang setuju dan siapa yang tidak setuju dengan usulan perubahan itu. Guru melanjutkan, setelah pemungutan suara dilakukan, dengan bertanya, “Apakah pemungutan ini telah menyelesaikan segalanya?” Bagaimana dengan pandangan mereka yang minoritas? Dsb. Kegiatan berikutnya, siswa diminta mengidentifikasi tentang peran Badan Musyawarah

Oleh: Leo Sutrisno

Sekolah. Apa fungsinya dalam menentukan keputusan? Apa yang terjadi jika ada yang tidak setuju dengan keputusan yang telah diambil oleh Badan itu?

Pembelajaran apa yang dapat diperoleh dari penggalan ‘lesson plan’ ini? Siswa di kelas itu tidak mempersoalkan siapa yang duduk di Badan Musyawarah. Siswa justru membahas tentang program yang diusulkan berserta konsekuensinya. Tentu ada yang setuju dan ada yang tidak setuju. Untuk mengambil keputusan dilakukan pemungu­ tan suara. Nah, pemungutan suara akan menghasilkan yang menang (mayoritas) dan yang kalah (minoritas). Ternyata, yang minoritas tidak dicampak-

kan begitu saja. Mereka diajak agar memikirkan yang minoritas itu. Sekali lagi, siswa tidak membahas tentang siapa tetapi mempelajari apa programnya. Tidak peduli siapa yang penting programnya. Apa yang terjadi dengan Pilpres kita yang sudah dimulai awal Juni ini? Mencermati apa yang mereka lakukan saat ’pemanasan’ rasanya para kontestan ini tidak mempertontonkan program yang akan dilakukan kalau terpilih menjadi presiden. Mereka, melalui tim sukses masing-masing lebih ’senang’ mengupas ’siapa’ rivalnya ketimbang apa programnya, bagian yang mana yang memang lebih baik daripada program rivalnya’. Selain itu, tampak bahwa mereka memandang kontestan lain sungguh sebagai ’rival’ seperti Indonesian Idol. Karena itu, harus dieliminasi. Mereka tidak menempatkan rivalnya sebagai ’sparing partner’. Sehingga, mereka tidak menggunakan pemikiran rival untuk memperkuat argumentasi yang mengangkat program sendiri. Karena itu, mereka tidak memikirkan kelompok minoritas untuk didengar pendapatnya, untuk diakomodasi keinginannya. Seolah-olah kelompok minoritas itu hanyalah ’sampah’

yang tidak perlu diambil peduli. Atau, mungkin kelompok minoritas dianggap juga sebagai rival tetapi kekuatannya hanya kecil. Menilik itu semua, kiranya memang betul kita masyarakat awam tidak mendapat pembelajaran tentang demokrasi dari Pilpres ini. Terlebih lagi kita tidak dapat memperoleh pembelajaran demokrasi yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan (Democdacy guided by inner wisdom)’. Justru sebaliknya, yang kita peroleh adalah bagaimana mencerca orang lain, bagaimana tidak mempercayai orang lain, bagaimana mengeliminasi orang lain, bagaimana meremehkan orang lain. Yang kita peroleh bukan bagaimana menerima orang lain dengan segala plus-minusnya, bagaimana cara menempatkan orang lain sederajad dengan kita, atau bagaimana dapat duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan orang lain. Be­ narkah itu? Pertanyaan ini perlu direnungkan diwaktu kita melewati peringatan hari kelahiran Pancasila. 1 Juni. Selain itu, masih ada waktu untuk memperbaikinya. Ada baiknya para pelaku ’gawai besar’ ini berusaha juga memasukkan unsur pendidikan demokrasi kepada masyarakat agar kelak mereka, generasi mendatang, tidak mengulangi kekurangan kita dalam berdemokrasi. Semoga!**

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Jawa Pos Group Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT


20

Pontianak Post Senin 8 Juni 2009 l

Total Sport

DOMINASI BUTTON

Mark Webber

Jenson Button

Sebastian Vettel

Istanbul – Hingga seri keenam kemarin, Jenson Button kembali menunjukkan dominasinya di lintasan formula 1. Pembalap Brawn GP itu kembali naik podium setelah memenangi GP Turki, Minggu (7/6). Merampungkan balapan sepanjang 58 lap di Sirkuit Istanbul Park, Button finis terdepan mendahului dua pembalap Red Bull, Mark Webber dan Sebastian Vettel. Kemenangan itu membuat Button semakin kokoh di pucuk teratas klasemen pembalap dengan nilai 61. Sementara Vettel yang mengoleksi 31 angka mendekati perolehan Rubens Barrichello yang ada di posisi dua dengan nilai 35. Kemarin, menjalani balapan GP Turki dari posisi dua tidak membuat Jenson Button terhentikan. Pembalap Brawn GP itu sukses memecundangi dan memanfaatkan kesalahan Sebastian Vettel. Akibatnya Vettel akhirnya harus puas finis di peringkat ketiga di belakang rekan setimnya di Red Bull, Mark Webber. Sebenarnya saat start, Vettel berhasil melaju mulus tanpa hambatan. Namun baru beberapa tikungan, pembalap Red Bull itu melebar ke tepi trek. Kejadian ini membuka jalan untuk Button menyalip. Sebastian Vettel membuang percuma kesempatan emas untuk menjuarai GP Turki. Yang disesalkan Vettel adalah keputusan Red Bull untuk tidak mengganti strategi pit stopnya. Sementara itu, beda dengan Button, rekan setimnya di Brawn GP, Rubens Barrichello, justru mendapat apes karena mobilnya stall saat start. Saat ia bisa melajukan mobilnya, ia tercecer ke posisi 12.

Hasil GP Turki Posisi Pembalap 1. Button 2. Webber 3. Vettel 4. Trulli 5. Rosberg 6. Massa 7. Kubica 8. Glock 9. Raikkonen 10. Alonso 11. Heidfeld 12. Nakajima 13. Hamilton 14. Kovalainen 15. Buemi 16. Piquet 17. Sutil 18. Bourdais

Tim Waktu Brawn GP-Mercedes 1.26.24.848 Red Bull-Renault +6.714 Red Bull-Renault +7.461 Toyota +27.843 Williams-Toyota +31.539 Ferrari +39.996 BMW Sauber +46.247 Toyota +46.959 Ferrari +50.246 Renault +1:02.420 BMW Sauber +1:04.327 Williams-Toyota +1:06.376 McLaren-Mercedes +1:20.454 McLaren-Mercedes +1 lap Toro Rosso-Ferrari +1 lap Renault +1 lap Force India-Mercedes +1 lap Toro Rosso-Ferrari +1 lap

Memulai lomba dari posisi start terdepan, Vettel harus langsung menyerahkan kursi pimpinan lomba kepada Jenson Button di lap pertama akibat melebar di sebuah chicane. Strategi tiga stop yang dirancang Red Bull sejak awal untuk Vettel gagal berjalan mulus karena kesalahannya sendiri. Namun Vettel mengaku heran mengapa tidak ada perubahan strategi saat ia dilewati Button. “Saat kami melihat Jenson sudah tidak lagi di belakang, saya pikir kami akan berganti strategi ke dua kali stop,� ungkap Vettel seperti dilansir Autosport. (int)


metropolis

21

Pontianak Post

Senin, 8 Juni 2009

Pemerintahan

Status Ganda Gubernur GUBERNUR Kalimantan Barat, Cornelis, menegaskan bahwa jabatan gubernur tidak sematamata sebagai kepala daerah. Gubernur juga adalah wakil pemerintah pusat di daerah. “Lain halnya dengan bupati atau walikota yang hanya sebagai kepala daerah,” ujarnya saat pelantikan Kepala Badan Pusat Statistik Kalbar, belum lama ini. Menurut Cornelis, banyak yang lupa akan Cornelis status ganda gubernur tersebut. Gubernur seringkali hanya dianggap sebagai kepala daerah sehingga koordinasi masih kurang. Terkait dengan status sebagai wakil pemerintah pusat di daerah ini, dia menekankan agar komunikasi dan koordinasi terus dijalin. Koordinasi dan komunikasi yang dimaksudkannya di sini bukan hanya antar-instansi di jajaran pemprov tetapi juga termasuk seluruh instansi vertikal. Pimpinan instansi di jajaran pemprov diharapkan dapat saling berkomunikasi dan berkoordinasi dengan instansi vertikal. “Harus saling kenal. Instansi vertikal, baik sipil atau militer hendaknya koordinasi juga kepada gubernur. Kasih informasi kalau ada apa-apa,” katanya. Hal ini dinilai penting karena sewaktu-waktu, pemerintah pusat baik presiden maupun menteri akan menghubungi gubernur terkait urusan tertentu. “Jika sebelumnya tidak ada koordinasi atau komunikasi, saya hanya nganga waktu ditelepon pemerintah pusat karena tidak tahu apa-apa,” ujar dia. (rnl)

PDAM

Bangun Wisata Pendidikan PERUSAHAAN Daerah Air Minum Kota Pontianak selama ini semata-semata berfungsi sebagai perusahaan pelayanan. Tidak ada fungsi lain yang dirasakan masyarakat. Kondisi tersebutlah yang ingin diubah PDAM Kota Pontianak. Instalasi penyulingan air yang selama ini hanya difungsikan untuk menyaring dan menyalurkan air bersih rencananya akan dirombak Agus Sutiyoso menjadi salah satu tujuan wisata khusunya wisata pendidikan. “Itu masih rencana, mudah-mudahan dapat terwujud,” ungkap Direktur Utama PDAM Kota Pontianak Agus Sutiyoso belum lama ini. Rencana itu tidak hanya angan-angan bagi Agus, dirinya bersama staf punya keinginan untuk memajukan SDM masyarakat Kota Pontianak. Untuk itu, sasaran wisata pendidikan instalasi penyulingan air adalah anak-anak. “Sasarannya anak-anak, tidak salah juga kalau orang dewasa yang memanfaatkannya,”katanya.

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

TANPA AKSES: Beberapa pekerja tengah menggali ruas Jalan Imam Bonjol untuk menyelesaikan pengerjaan proyek pipa PDAM. Ruas Jalan Imam Bonjol tertutup tanpa akses transportasi sejak minggu dini hari kemarin.

Pelanggan Sepi, Pekerja Diliburkan Werry: Saya Minta Maaf Jalan Imam Bonjol Ditutup Sementara PONTIANAK – Site Manager PT Promits Werry Syahrial mengatakan, sebagai kontraktor proyek pemasangan pipa PDAM dirinya meminta maaf kepada masyarakat karena terganggu aktivitasnya. Dari sisi ekonomi, banyak toko yang tutup dampak dari galian dan penutupan jalan. Begitu juga lalulintas, dikatakan Werry, dia menyadari hal tersebut, namun bagaimanapun pengerjaan galian harus dilakukan. “Saya minta maaf kepada masyarakat, ini bukan semata-mata mau saya,” ujarnya. Penutupan beberapa ruas jalan selama ini hanya berlaku sementara dan tidak

berlangsung lama. Menurut Werry, ini dilakukan untuk kepentingan umum jangka panjang. Dia juga berterimakasih kepada masyarakat yang selama ini mau mengerti dengan hal tersebut. “Memang harus ada pengorbanan. Saya berterima kasih kepada masyarakat yang mau mengerti, ini untuk kepentingan bersama jangka panjang,” tuturnya. Dicontohkan Werry, penutupan Jalan Imam Bonjol dari arah Tanjungpura dilakukan sejak Minggu (7/6) dini hari. Diperkirakannya, hari ini (Senin-red) jalan tersebut sudah dapat dilalui masyarakat. Untuk itu, dia mengharapkan masyarakat dapat mengerti dan menggunakan jalur lain untuk sementara waktu. “Jika sesuai perencanaan, besok

Werry Syahrial

Saya minta maaf kepada masyarakat, ini bukan sematamata mau saya

■ Ke Halaman 27 kolom 1

ing kali terutama untuk mobil akan sulit untuk melewatinya. Pengendara motor pun harus berhati-hati saat melewati jembatan darurat ini. Ali (52), pengusaha aksesoris mobil mengaku bahwa omzetnya turun drastis semenjak proyek dilaksanakan. ”Mobil jadi enggan masuk karena jalan masuk sulit dan kemacetan. Biasanya bisa dua sampai tiga mobil per hari. Sekarang satu saja sulit paling kalau mobilnya sudah parah sekali baru dipaksakan masuk, ” katanya. ”Pekerja juga saya liburkan karena tidak ada mobil yang masuk. Mobil saya dititipkan di tempat lain soalnya susah ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Ditegur Karaoke, Anak Bacok Bapak

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Bekelit

BEARING/PONTIANAKPOST

DIBACOK: Dengan tangan terbungkus perban, Lim Hong Chai terbaring di rumah sakit. Ia dibacok anaknya karena menegur berkaraoke di pagi hari.

Pengamanan Kampanye Incumbent Ketat PONTIANAK - Pengamanan bagi peserta Pilpres dilakukan berbeda. Incumbent masih mendapatkan perlakuan sebagai kepala dan wakil kepala negara. Artinya, prosedur tetap pengamanan tidak sama dengan empat peserta lainnya. Kepala Bidang Humas Polda Kalbar

Ilustrasi kekes

PONTIANAK - Pembangunan pipa PDAM bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan ke masyarakat. Namun banyak masyarakat yang merasa dirugikan bukan hanya secara fisik atau kemacetan saja tapi juga secara ekonomi. Di Jalan Imam Bonjol mulai dari persimpangan lampu merah sampai daerah di depan kantor PDAM. Di sepanjang jalan ini ada beberapa pihak yang membuka usaha. Sebut saja dealer Daihatsu, dealer KTM, bengkel motor dan bengkel aksesoris mobil. Untuk penghubung antara jalan lama dan daerah di pinggir jalan sering digunakan kayu-kayu yang disusun sebagai jembatan darurat. Tapi ser-

AKBP Suhadi SW, mengatakan, pengamanan terhadap tiga pasang atau enam orang peserta Pilpres

berbeda. Karena status dua peserta masih sebagai presiden dan wakil presiden. “SBY dan JK mendapat pengamanan berbeda dengan peserta lainnya,” katanya, kemarin. Jika Susilo Bambang Yudhoyono atau Jusuf Kalla yang datang ke ■ Ke Halaman 27 kolom 1

PONTIANAK - Seorang anak membacok bapaknya, Minggu (7/6) pagi di rumahnya Jalan Siaga Pertiwi, Sungai Raya. Korban, Lim Hong Chai (64) mendapat lima luka bacokan dan harus dilarikan ke rumah sakit. Pelakunya adalah Ak (30), putra bungsu dari korban. Bukan masalah serius penyebabnya, hanya karena korban menegur saat Ak berkaraoke dengan suara musik terlalu keras, kemarin sekitar pukul 07.30. Sebagai anak teguran tersebut bukannya dituruti, melainkan dibalas dengan bacokan. “Saya menegur dia, pagi-pagi sudah berkaraoke,” kata korban saat dirawat di RSUD Sudarso. Korban yang terpengaruh alkohol langsung naik pitam mendengar teguran itu. Sebelum dibacok, korban sempat melawan dengan ucapan dan sempat terjadi adu mulut. Kemudian Ak masuk ke kamarnya, sedangkan korban menuju kamar yang lain. “Saya

sudah curiga pasti dia ngambil senjata,” ucap Lim Hong Chai. Pergi ke kamar, korban hendak mengganti celana. Saat itulah, Ak masuk ke kamar yang sama membawa sebilah samurai. Ak langsung mengayunkan senjata tersebut ke arah kepala korban. Melindungi kepalanya, korban menahan dengan kedua tangan. Sebanyak lima kali, Ak membacok lengan tangan dan kiri bapaknya tersebut. Akibatnya, pergelangan tangan kanan Lim Hong Chai nyaris putus. “Saya terkejut lihat dia datang bawa samurai, saya mencoba menangkisnya dengan tangan,” ujar korban. Setelah itu, Ak kabur dengan dua temannya menggunakan satu sepeda motor. Sedangkan korban, keluar rumah dan ditolong tetangga dan dilarikan ke RS. “Di rumah memang ada orang, tapi tidak ada yang tahu,” kata korban. Dikatakannya, sehari-hari ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Melihat Kehidupan Seorang Instruktur Senam

Tampil Seksi, Kerap Mendapat Cap Negatif Ia telah melakoni sebagai instruktur aerobik selama tiga tahun. Banyak suka dan duka. Namun ia menjalani pekerjaan itu dengan ikhlas. Profesionalitas diutamakan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen. Bagaimana sebenarnya kehidupan seorang instruktur senam? FAHROZI Pontianak

AEROBIC atau yang lazim dikenal dengan senam merupakan olahraga yang sedang berkembang di Pontianak. Setiap hari minggu di penjuru Pontianak, banyak instansi atau perseorangan mengadakan aerobic bersama-sama. Namun sebuah olahraga termasuk

aerobik tentunya harus dilakukan dengan tepat dan benar. Kalau salah tentunya akan membuat badan, yang seharusnya menjadi segar bugar malahan sakit. Dewi Kurnianingsih, salah satu instruktur aerobik yang ada di Pontianak. Ia sudah menjalani selama tiga tahun. Mengapa memilih aerobik? Sebelum menjadi seorang pengajar aerobik, sudah termasuk jenis olahraga yang digemarinya. “Sebelumnya saya memang hobi untuk melakukan aerobik, dimana manfaatnya sudah saya temukan dalam jasmani saya, sehingga dengan kesenangan tersebut kemudian ditambah sekolah selama satu tahun di Jakarta membuat saya sekarang menjadi instruktur aerobik,” katanya. Ilmu aerobik, didapatnya dari seringnya latihan. Kemudian juga didapatkannya dari bangku sekolah bidang aerobik. Sebelumnya memang pernah bekerja di salah satu tempat

fitness di Pontianak, namun keluar dari tempat bekerja itu dan sekarang menekuni pekerjaan sebagai pengajar aerobik. “Dalam olahraga aerobik tentunya ada ilmu yang harus menjadi bekal bagi seorang instruktur seperti saya, karena kita harus tahu betul apa manfaat dari setiap gerakan yang kita ajarkan, sehingga nantinya tidak akan terjadi keseleo atau kram, setelah melakukan kegiatan ini,” ujar karyawan salah satu bank swasta tersebut. Perkembangan olahraga ini, lanjutnya, khususnya di Pontianak, sekarang ini sudah lumayan berkembang. ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Dewi Kurnianingsih


MetropolitaN

22 lensa

Genjot Pajak Resto ANGGOTA DPRD Kota Pontianak Andri Zulfikar mendukung langkah Walikota Pontianak Sutarmidji yang akan menindak tegas pegawainya bila terlibat persekongkolan dengan pengusaha restoran dan hotel dalam penggelapan pajak. Anggota Fraksi Partai Keadilian Sejahtera ini juga menyarankan agar pemerintah kota melakukan terobosan dalam menggenjot pendapatan pajak hotel dan restoran. “Menaikkan pajak hotel dan restoran tidak susah. Walikota cukup buat pengumuman dengan huruf besar dan itu ditempel di dinding dekat kasir, bisa dibaca semua konsumen,” katanya. Dilanjutkannya, tulisan itu berbunyi, ‘Jika Anda tidak menerima kuitansi resmi dengan tanda porporasi dari Dispenda, maka dianggap gratis!’. Pastinya, pihak hotel dan restoran tidak mau menyalahi aturan itu,” katanya.Sebelumnya Walikota Pontianak Sutarmidji mengatakan bahwa 80 persen pengusaha hotel dan restoran tidak benar dalam mengisi surat pemberitahuan (SPt) pajaknya. (zan)

Lomba Lintas Alam PONTIANAK - Mahasiswa Pencinta Alam Teknik Universitas Tanjungpura menggelar Lomba Lintas Alam Khatulistiwa (LAK) VIII. Lomba tersebut akan diaksanakan 1 Juli 2009. Menurut Ketua Panitia, Andreas Samak, kegiatan yang dimaksudkan untuk memeriahkan HUT ke-32 Mapala Teknik ini adalah berupa lomba lintas alam beregu yang diikuti siswa-siswi SMA/sederajat se-Kalimantan Barat. Kegiatan ini memadukan antara lintas alam dengan kuis dan permainan-permainan yang memerlukan ketelitian dan kekompakan tim serta mental dan fisik yang terlatih, misalnya flying fox dan air soft gun. “Hingga sekarang LAK telah dilaksanakan tujuh kali mulai 2001. Pernah dilaksanakan di Pantai Samudera tahun 2002 lalu. Untuk tahun ini, lokasinya di Untan menuju hutan Perdana-Sepakat-Paris dengan diselingi permainan tantangan yang sedang memasyarakat di Kalbar,” ujarnya kemarin. Melalui LAK, pihaknya ingin menyalurkan waktu dan energi serta semangat para pelajar ke arah positif dan menumbuhkan rasa persaudaraan antar-pelajar.(rnl)

Pontianak Post

Senin 8 Juni 2009

Susun Perda Larangan Merokok PONTIANAK - Wacana penerbitan Peraturan Daerah (Perda) larangan merokok di tempat umum kembali bergulir setelah sebelumnya sempat digaungkan oleh Walikota Pontianak periode sebelumnya, Buchary A Rachman. Dukungan agar kota ini memiliki Perda larangan merokok di tempat umum disampaikan LSM Al-Ikhrat melalui ketuanya Sumardi M Noor. “Kami mendorong agar pemkot mengambil sikap untuk melahirkan perda larangan merokok di kawasan umum,” katanya kemarin. Dia juga meminta agar pemerintah kota menertibkan reklame rokok yang berada tidak jauh dari sekolah, rumah ibadah dan perkantoran. “Memasang iklan rokok di kawasan tersebut kurang tepat,” tegasnya. Menurut Sumardi, embrio perda larangan merokok ini sudah kelihatan. Hal ini diperlihatkan Walikota Pontianak pengganti Buchary, Sutarmidji, yang telah memberlakukan kawasan bebas rokok di lingkungan kerjanya. “Di Kantor Walikota kan sudah bebas asap rokok. Saya pikir ini merupakan langkah yang baik yang dimulakan

dari aparat pemerintah. Ini bisa dilanjutkan dengan membuat perda,” kata Sumardi. Perda larangan merokok ini, juga sejalan dengan upaya Pontianak menjadi kota bertaraf internasional. Budayabudaya positif masyarakat internasional yang tidak merokok di tempat umum, juga patut ditiru. Seperti dikutip dari Komite Nasional Penanggulangan Masalah Merokok, lewat situsnya www.antirokok.or.id, wanita hamil yang merokok atau menjadi perokok pasif, meyalurkan zat-zat beracun dari asap rokok kepada janin yang dikandungnya melalui peredaran darah. Nikotin rokok menyebabkan denyut jantung janin bertambah cepat, karbon monoksida menyebabkan berkurangya oksigen yang diterima janin.Masih dari situs tersebut, anakanak yang orangtuanya merokok menghadapi kemungkinan lebih besar untuk menderita sakit dada, infeksi telinga, hidung dan tenggorokan. Dan mereka punya kemungkinan dua kali lipat untuk dirawat di rumah sakit pada tahun pertama kehidupan mereka. (zan)

MUJADI/PONTIANAK POST

PERDA: Merokok di tempat umum yang diusulkan ada perda larangannya.

Penjagaan Perbatasan Lemah PONTIANAK—Kawasan perbatasan Indonesia masih lemah dalam penjagaan serta pemanfaatan sumber daya alamnya. Karena perhatian yang kurang itu, dikhawatirkan kasus Pulau Sipadan dan Ligitan jilid kedua terjadi kembali. Menurut Ketua Umum Center Institute Of Strategic Studies For National Resilience (CISS) MD La Ode, penjagaan wilayah perbatasan dapat melibatkan masyarakat setempat. “Kita kan punya Undnag-Undang Pertahanan Negara yang di dalamnya juga mengatur tentang bela negara, itu yang digunakan,” katanya, dihubungi Pontianak Post Minggu (7/6). Tak hanya menjaga wilayah, masyarakat juga diberi modal untuk menggarap kawasan perbatasan dengan melakukan aktifitas yang bernilai ekonomis.“Selain

bertugas bela negara, mereka juga melakukan kegiatan ekonomi seperti menangkap ikan. Contohnya Sipadan dan Ligitan yang tidak kita garap, sementara Malaysia menggarapnya. Belajar dari pengalaman itu, kita harus melakukan penggarapan yang menunjukkan bahwa wilayah itu secara de facto dan de jure kepunyaan Indonesia,” MD La Ode kata La Ode. Masalah Ambalat yang kembali menghangat karena adanya provokasi dari Malaysia, kata dia, dapat dibicarakan secara diplomatik antarkedua negara. “Malaysia harus sadar juga, jangan terlalu memprovokasi, karena

perbuatan itu bagian dari perang,” ujarnya. La Ode menilai, provokasi Angkatan Laut Tentara Diraja Malaysia di kawasan Ambalat dengan masuk berkali-kali di wilayah Indonesia menunjukkan keangkuhan negara itu. “Saya melihat mereka angkuh karena alat pertahanannya lebih canggih dari Indonesia. Bagi negara seperti Malaysia yang mayoritas penduduknya muslim, sebaiknya menerapkan nilai etika untuk kembali ke kultur masing-masing di mana lebih mengutamakan kedamaian dibanding perang,” katanya. (zan)

Pencaplokan Lahan Makam Tionghoa Aneh PONTIANAK – Majelis Adat dan Budaya Tionghoa Kalimantan Barat belum menemukan lokasi pencaplokan tanah makam Tionghoa lainnya di Kalbar. Lokasi yang mereka ketahui di Sintang, Pemangkat dan Kota Pontianak. “Baru tiga tempat itu yang kami tahu. Kalau ada yang mengetahui lokasi pencaplokan lainnya, informasikan saja pada kami. MABT bakal membantu,” ujar Ketua MABT Kalbar Harso Utomo Suwito via telepon kemarin (7/6). Ia menambahkan, MABT melihat beberapa kejanggalan pada pencaplokan atau jual beli tanah makam Tionghoa. Beberapa oknum pemerintah mereka tenggarai terkait dengan kejadian itu. Secara pribadi, ia heran kenapa ada saja pihak yang mau membeli tanah yang jelas di atasnya berdiri kuburan. “Sejumlah informasi yang saya ketahui, pemilik rumah di atas tanah kuburan di Sintang telah mendapat ganti rugi dari pemerintah kabupaten. Tapi dananya diselewengkan pihak tak bertanggungjawab. Ini yang masih kami selidiki, melalui bidang advokasi MABT,” katanya.Sejumlah fakta di lapangan sedang mereka kumpulkan. Harso menegaskan, mereka hanya mencari win-win solution, mencari penyelesaian yang menguntungkan kedua belah pihak. Setelah fakta-fakta dikumpulkan pun mereka menempuh jalur mediasi untuk penyelesaian masalah. “Tapi, jika mediasi

MUJADI/PONTIANAKPOST

KUBURAN: Di beberapa daerah lahan kuburan Tionghoa berpotensi bermasalah.

tidak berhasil. Terpaksa kami meminta perlindungan hukum,” ujarnya. Di samping permasalahan di Sintang, keanehan juga MABT temukan pada masalah di Kecamatan Batulayang Kota Pontianak. 1,6 hektar dari total 3,6 hektar tanah makam Tionghoa di sana diklaim milik individu tertentu dengan surat jual beli. Persoalan itu telah dimenangkan pihak yayasan pengelola makam di pengadilan. Tapi tidak berselang lama, ada lagi pihak yang berbeda mengklaim lahan itu miliknya dengan surat jual beli, dimana penjualnya sudah meninggal. “Kasus ini sepertinya lucu, kenapa bisa ada dua orang berbeda mengklaim tanah yang sama miliknya,” katanya,

“Saya juga mau meralat, sebenarnya luas tanah makam Tionghoa di Pemangkat lebih dari tiga hektar. Tiga hektar merupakan luas yang telah dipatok-patok, untuk dijualbelikan.”Harso menegaskan, sebenarnya ada hal yang lebih krusial dan memprihatikan. Pencaplokkan atau pengambil alihan lahan sekolah Tionghoa di Sintang dan Sekadau. “Sebenarnya di Pontianak juga ada kasus serupa menimpa lahan sekolah di Jalan Hijas, tapi itu tidak diurus MABT. Sudah ada yang mengurusnya. MABT hanya mencermati persoalan itu. Harusnya wajar jika hak pengelolaannya dikembalikan pada yayasan,” ujarnya. (mde)

Ajak Tekan Peredaran Narkoba PONTIANAK – Menekan peredaran dan penyalahan narkoba dilakukan Poltabes Pontianak dengan berbagai cara. Kemarin (7/6), Kapoltabes Pontianak Kombes Pol Asep Syahrudin bersama jajarannya melakukan sosialisasi narkoba di Masjid Jami’ Pontianak Timur, sekitar pukul 08.00. Tidak hanya polisi, kegiatan tersebut juga melibatkan TNI, dan muspika Pontianak Timur. Tiga aparatur pemerintah ini melakukan bakti sosial dengan membersihkan Masjid Jami. Dikatakan Kapoltabes, sosialisasi ini memang untuk menekan tingkat peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Hal itu tidak dapat hanya dilakukan dengan penindakan, melainkan harus diikuti pemberian pemahaman bahaya narkoba kepada masyarakat. “Ini hanya simbol saja, sekarang kita membersihkan sampah di masjid. Mungkin nanti kita membersihkan sampah masyarakat, seperti pengedar dan pengguna narkoba,” ucapnya. Pontianak Timur sebagai tujuan, karena memang dari beberapa kasus narkoba yang diungkap Poltabes Pontianak muaranya di kawasan ini. Namun, kapoltabes menekankan, hanya sebagian kecil masyarakat Pontim yang berperilaku kurang baik. Dirinya yakin, sebagian besar lagi merupakan masyarakat yang berperilaku sebaliknya. “Makanya Polri, TNI dan pihak kecamatan punya keinginan yang sama menjadikan Pontim sebagai kawasan yang bebas narkoba,” ujar Asep. Ketua Lembaga Yayasan Masjid Jami, Syarif Abdullah Alqadri mengatakan, pihaknya menyambut baik sosialisasi seperti ini. Hal ini juga merupakan cara pendekatan polisi dengan masyarakat, agar tidak ditakuti masyarakat. “Kami berterimakasih kepada polisi, tugas mereka mengayomi masyarakat bukan menakut-nakuti,” katanya. Usai acara, polisi, TNI dan muspika Pontim dan tokoh masyarakat setempat berkeliling di kawasan Kampung Bugis dan Beting. (hen)

BEARING/PONTIANAKPOST

NARKOBA: Sosialisasi antinarkoba tak melulu berbentuk penyuluhan. Kapoltabes, TNI dan Muspika Pontim bersosialisasi dengan membersihkan Mesjid Jami.


Pontianak Post

P inyu h

Senin 8 Juni 2009

23

Figura

Treak Schoul Lepas

Dua Tiang Listrik Tumbang

Tak Mampu Nahan Beban SETELAH belasan tahun tertancap dengan beban yang berat. Dua tiang listrik yang terbuat dari beton, Minggu dini hari pukul 03.00 WIB tumbang ke arah jalan. Beruntung, tumbangnya itu mengenai beberapa pohon kelapa, sehingga tidak sampai mengenai rumah warga. Sore kemarin, tampak pegawai PLN Ranting Mempawah sedang membenahi dengan membersihkan jaringan H Razi yang jatuh serta mengganti dua tiang dengan tiang baja. Kondisi itu memang membuat aktivitas warga yang punya hajatan seperti peserta perkawinan seperti bisa memanfaatkan aliran listrik karena padam total. Kecuali mereka yang menggunakan ginset untuk menghidupkan kipas angin maupun tape recorder. H Razi H Aidseban, Supervisor Retribusi PLN Kantor Ranting Mempawah dikonfirmasikan membenarkan, sejak adanya laporan warga yang menyebutkan telah tumbang dua tiang listrik, subuh itu juga dicross chek. Paginya mengerahkan belasan pekerja untuk membenahi. “Treak Schoul (tali penarik) yang menahan satu tiang terlepas karena rapuh akibat air asin, membuat tiang yang ditarik ambruk ke arah jalan. Dampaknya, membuat tiang sebelahnya ikut tumbang karena beban kabel,” katanya. Beruntung ada pohon kelapa ikut menyangga sehingga tidak sampai mengenai rumah warga, dan musti ditebang karena ikut patah. (ham)

Segitiga Emas

Angin Bertiup Kencang PERUBAHAN cuaca tak hanya terjadi dari musim kemarau kepada musim penghujan. Seperti curahan deras air hujan di Pinyuh dan sekitarnya. Peruabahan alam khsusunya di laut juga terjadi. Dimana tiupan angin cukup kencang yang diikuti deru ombak penyisir pantai Benteng, Penibung, Sengkubang, Semudun hingga kawasan Kelapa Empat Sui Kunyit. Ramli dan Jerni, dua nelayan yang sempat dikonfirmasikan menyebutkan, sebagai nelayan pinggir, mereka jelas enggan melaut. Lantaran deru ombak dan riak-riaknya cukup membahayakan nelayan tradisional. Lagian, pada kondisi seperti itu kata mereka ikan berduri keluar dari persembunyiannya. Sedangkan udang akan bersembunyi di karangkarang. Mereka berharap, kondisi laut seperti itu jangan sampai lama. Sebab, bagi nelayan seperti mereka itu, dua hari saja tak melaut, jelas asap tak bakalan mengepul di dapur rumah mereka. “Beginilah nasib jadi nelayan tradisional. Mau keluar jauh, peralatan dan alat tangkap tak memadai. Berharap tangkapan di pinggir paling bisa untuk kebutuhan sehari-hari. Kadang juga tak ada hasil, keluh keduanya. (ham)

Hamdan Pontianak Post

PERBAIKI: Akibat lapuk, dan tak punya tali penarik menahan beban, dua tiang listrik tegangan tinggi tumbang. Akibatnya jaringan listrik di Pasir Wan Salim dan sekitarnya padam total hingga pukul 14.00 WIB.Nampak seorang teknisi PLN sedang memperbaiki .

Petani Musti Berwawasan Agrobisnis DEDAI-Kecerdasan petani dapat tercipta dengan peningkatan keterlibatan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL). PPL harus bisa mengajarkan para petani lebih berwawasan agrobisnis. “Nah kegiatan panen jagung oleh Kelompok Tani Multi Guna Desa Mangat Baru merupakan bagian dari pekerjaan PPL kita di lapangan,” ujar Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Kehutanan dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) Sintang Ir Florentinus Anum MSi saat berada di lokasi panen jagung beberapa hari lalu. Ia juga mengemukakan kebijakan dari instansinya sesuai dengan visi yaitu dalam rangka mewujudkan kecerdasan dan kesejahteraan masyarakat

Jumadilakhir 1430 Hijriah Bulan Perkawinan Kondisi keuangan daerah yang terpuruk, dampak dari mengecilnya APBD khususnya DAK 2009. Tak memberikan pengaruh pada pesta perkawinan bagi masyarakat bahkan kalangan PNS.

Hamdan Pinyuh BUKTINYA, pada bulan Jumadilakhir 1430 Hijriah, atau 15 Go

BOING 737 Dan AIR BUS A 319

PONTIANAK - JAKARTA

Reservasi JAKARTA

(021) 3840 888 DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO HATTA Computer Sabre/A bacus Atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

Jam : 07.00,07.55, 11.55, 16.00 WIB Telp. :(0561) 734488

PTK - YGY - SUB (PP) Jam 14.00 WIB JAKARTA - BANJARMASIN

2X

dayaan supaya mampu bekerja cerdas. Jadi kita harapkan para petani bukan hanya pandai memproduksi istilah saya sebagai mesin saja, dengan adanya penataan kelembagaan kelompok tani ini ke depan harus memiliki pola pikir berwawasan agrobisnis baik sektor hulu maupun hilir mesti berimbang,” tandasnya. Petani, menurut dia, tidak hanya sekedar tahu bekerja, melainkan mesti pandai menjual, mengolah dan mengemas hasil dari usaha tani. “Apabila petani kita sudah mampu dalam mengelola manajemen usaha taninya dengan baik sampai pada pemasaran dan pengolahan hasilnya saya yakin akan ada peningkatan signifikan pendapatan para petani. (far)

aliran listrik secara total hingga Kabupaten Landak. Minggu dini hari kemarin, giliran dua tiang listrik beton di Kelurahan Pasir Wan Salim yang tumbang, akibat tali penarik (streak shcoul) terlepas dari patrian semen karena rusak terimbas air asin selama ini. Beruntung dua kasus tumbangnya tiang listrik itu tak menelan korban jiwa. Salah seroang warga Senggiring Sawadi SE alias Bacok, seperti disampaikan pada koran ini beberapa waktu lalu, dimana sebuah tiang listrik beton persis di depan rumahnya memang sudah keropos. Berdirinya tiang itu, karena ada tali penarik jaringan listrik untuk rumah ke rumah. Terbukti, begitu kabel tali jaringan dilepas, tak berapa detik langsung tumbang. Kepala PLN Kantor Ranting seperti diakui H Razi H Aidseban selaku Supervisor Retribusi mengakui, semua tiang listrik yang tumbang pada umumnya diganti dengan yang baru. (ham)

Melihat Pesta Perkawinan Masyarakat

Terbang Setiap Hari Dengan

4X

tani melalui peningkatan produktivitas sumber daya manusia yang berwawasan agrobisnis akan terus kita tingkatkan. Sejalan gerakan membangun ekonomi masyarakat (gerbang emas), lanjut Anum, maka ada beberapa hal perlu peningkatan, pertama mulai dari proses penataan kelembagaan tani kita harapkan semua PPL di desa-desa sudah mulai menata kembali kelompok-kelompok tani dan mengiventarisir kelompok tani serta membentuk kelompok tani sesuai dengan ketentuan berlaku. Kedua, sambung Anum, suatu kebijakan dari instansi kita juga memberdayakan kelompok tani. “Nah ketika kelompok tani sudah dibentuk, maka harus ada pember-

MEMPAWAH- Proyek pusat berupa pemasangan tiang listrik beton belasan tahun silam, kini mulai memberikan dampak negatif. Satu-satu tiang menyangga kabel listrik tegangan tinggi itu ambruk karena bagian bawahnya mengalami keropos akibat air asin ataupun tak mampu menahan beban yang begitu berat. Sementara penggantian kerusakan tiang itu dilakukan tidak secara berkala. Kecuali ada laporan warga yang menyampaikan informasi. Barulah penggantian itu dilakukan. Tumbangnya beberapa tiang listrik beton di beberapa lokasi, cenderung karena faktor alam terjadinya angin ribut yang membuat pepohonan maupun pohon kelapa tumbang menghantam kabel membuat tiang penyangga ikut tumbang ataupun pangkal bawahnya terbongkar. Kondsi itu pernah terjadi di Pinggir Jalan Raya Desa Galang Kecamatan Sui Pinyuh beberapa waktu silam yang menyebabkan, beberapa tiang listrik tumbang hingga memdamkan

Jam : 08.05, 17.55 Telp. :(0511) 58996

Gwee Imlek 2560 maupun 13 Legi Jumadilakhir Jawa 1942, banyak sekali terlihat pesta perkawinan yang dilaksanakan. Termasuk pula hajatan perkawinan, ponakan (anak kakak-red) Bupati Pontianak H Ria Norsan MM MH yang pestanya dilaksanakan di Gedung Kartini sore kemarin. Prihal perkawinan itu, ternyata tak hanya dilakukan oleh kalangan­Islam. Namun bagi penganut kepercayan atau aliran Khong Hu Chu, juga terlihat tak henti-henti pesta pernikahan

JAKARTA - BALIKPAPAN

2X

Jam : 08.05, 15.10 Telp. :(0542) 739225

JAKARTA - PALEMBANG

2X

JAKARTA - TARAKAN

2X

Jam : 05.10 Telp. :(0561) 32262

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 Telp. : (0717) 436980

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 Telp. :(0761) 856031

Jam : 08.05, 11.40 Telp. :(0711) 378655

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 10.05, 15.40 Telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

dilangsungkan di Gedung Liong Sin Sui Pinyuh ataupun gedung-gedung penyewaan lainnya. Terutama dalam sebulan terakhir ini. Jika dibandingkan dengan kondisi daerah yang memang dirasakan memberikan dampak langsung kepada masyarakat. Namun hajatan yang sudah disepakati tetap berlangsung.Padahal awalnya banyak prediksi beragam kegiatan warga akan mengalami penghentian total. Sebab, jumlah proyek mengecil. Yang diikuti mengurangnya kegiatan

2X

Jam : 07.30, 13.05 Telp. :(061) 4537620

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 Telp. :(0751) 446600

Hamdan/Pontianak Post

PESTA: Pelaminan yang dipasang di depan pertokoan

buruh harian seperti pekerja yang menaikkan tanah merah, pemecah batu, nelayan yang kurang hasil tang-

JAKARTA - SEMARANG

2X

Jam : 07.00, 18.25 Telp. :(024) 3549888

JAKARTA - YOGYA

2X

Jam : 15.50 Telp. :(0274) 32262

JAKARTA - SURABAYA

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 Telp. :(031) 5049666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.40

kapan serta kelebihan yang didapat dari kalangan PNS maupun jajaran pejabat itu sendiri. (*)

JAKARTA - MANADO

JAKARTA - BIAK

Jam : 15.10 Telp. : (0341) 855878

Jam : 22.00 Telp. : (0981) 591636

JAKARTA - MAKASAR

JAKARTA - DENPASAR

Jam : 05.00 Telp. : (0411) 3655255

JAKARTA - KUPANG Jam : 14.35 Telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 Telp. : (0967) 550666

JAKARTA - MANOKWARI Jam : 22.00 Telp. : (0986) 215666

2X

Jam : 16.00, 20.15 Telp. :(0361) 429620

JAKARTA - BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 Telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 10.40 Telp. : (082) 244299

GUANGZHOU

Dari Terminal 2D Jam : 07.30 Telp. : 86-20-6120 6350


Sambas

24 Terigas

KDRT dan Keimanan KEKERASAN dalam rumah tangga atau biasa disingkat KDRT, belakangan menjadi persoalan serius. Karenanya pada berbagai kesempatan, baik ketika sedang beceramah maupun saat menjadi pamateri, persoalan ini selalu diingatkannya. “Orang kini gampang terbakar emosi. Hanya karena masalah ekonomi, hubungan suami istri menjadi retak,” ujar Awang Isman, salah seorang penceramah, kepada koran ini kemarin, di Tebas. Melihat fenomena tersebut, ungkapnya, maka dari itu pemahaman agama menjadi sangat penting sebagai benteng. Ia berkeyakinan, bila Awang Isman seseorang memiliki pengetahuan agama yang kuat, Insya Allah tidak bakal terjebak dalam KDRT. “Semakin beriman seseorang, maka tingkat kesabarannya juga kian mantap,” tukasnya. Menurut Awang ditengah perekonomian yang sedang morat marit saat ini, kalau tidak sabar menyikapi tentu seseorang dapat terjebak dalam stress berkepanjangan. Karena itu, ujarnya, kebiasaan untuk selalu menyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT harus selalu dimiliki oleh setiap insan di muka bumi ini.(mur)

Tilik

Puji Tim Dayung KEBERHASILAN demi keberhasilan yang diraih oleh tim dayung Kabupaten Sambas dalam mengikuti even, baik lokal maupun internasional, mendapat pujian dari masyarakat. “Berartikan Kita memiliki potensi. Maka dari itu, keberhasilan tersebut hendaknya dapat dikelola lagi lebih maksimal,” ujar Harun, salah seorang warga di Sambas, menyikapi keberhasilan tim Kiber di Putra Jaya Malaysia, dua hari lalu. Menurutnya mengingat dayung kini menjadi olahraga yang kian memasyarakat dengan evennya yang mendunia, tentu kekuatan dayung Kabupaten Sambas sebagai modal untuk mengangkat nama daerah ini dimata luar. “Jadi, efek lanjutannya nanti yang diharapkan. Bukan hanya soal dayung semata, melainkan semakin dikenalnya daerah ini oleh orang luar,” tuturnya. Ungkapan senada disampaikan Herwan. Ia mengatakan kondisi alam yang dimiliki Kabupaten Sambas memang memungkinkan daerah ini untuk mengembangkan olahraga dayung. Ia menyarankan kedepan konsep perlombaan dayung dapat lebih dimantapkan lagi sehingga akan semakin memacu masyarakat. “Terkadang kelemahan Kita selalu pada persoalan teknis. Padahal secara personil, talenta mereka sudah cukup mumpuni,” katanya.(mur)

Pontianak Post

Senin 8 Juni 2009

Kemelut Rumah Tangga Berujung Maut TEBUJUR KAKU: Lilis terbujur kaku bersim­ bah darah di kediaman­ nya di Tebas, kemarin. Ibu satu anak ini tewas ditan­ gan suaminya sendiri. Sebelum dise­ mayamkan, jasad korban diperiksa oleh tim medis. Mursalin/Pontianak Post

Narkoba Kian Marak Pemberantasan Mesti Gencar Dilakukan SAMBAS-Masalah narkoba di Kabupaten Sambas kini masih marak. Itu terbukti, meski penangkapan demi penangkapan dilakukan, tetap saja muncul pelaku lainnya. Demikian kesimpulan diungkapkan Hamdani, dari Forum Masyarakat Anti Narkoba, kemarin, di Sambas. Menurutnya sebaran barang haram inipun sepertinya merata hampir ke setiap kawasan di daerah ini. Bukan hanya di kota kecamatan tertentu seperti Pemangkat, melainkan juga menyebar ke tempat lain, misalnya Sambas, Jawai, dan sebagainya. “Ini jelas mencemaskan bagi Kita semua. Apalagi beberapa hari lalu, pelaku narkoba ditangkap di Pemangkat, yang masingmasing mereka adalah orang luar,” tegasnya. Bukan hanya itu, imbuh

Hamdani, modus yang dilakukan juga kian berani. Narkoba kini seakan diperjualbelikan tak ubahnya mirip kacang atau pisang goreng. Keuntungan yang diberikan membuat sejumlah pelaku menjadi tergiur. Berdagang narkoba seolah sudah menjadi mata pencahariaan tambahan bagi sejumlah orang untuk menghidupi dirinya sendiri maupun keluarga. “Kalau tak cepat diberangus, daerah Kita bisa menjadi sarang narkoba,” ungkapnya mengingatkan. Awalnya hanya sekadar menjadi tempat lalu lintas, yang kemudian kelamaan ada yang mengembang biakan perkebunannnya. Maka dari itu, tegas Hamadani, pemberantasan narkoba mesti menjadi gerakan bersama. Kapolres Sambas melalui Kasat Reskrim AKP Puji Prayitno, ketika dihubungi menegaskan bahwa pemberantasan narkoba memang menjadi salah satu agenda utama yang kini sedang mereka gencarkan. Karenanya tak heran, jelas Puji, penangkapan demi penang-

kapan belakangan selalu saja dilakukan oleh petugas. Hanya saja, tukas Kasat Reskrim, jaringan pelaku narkoba yang rapi terkadang sulit untuk membongkarnya hingga benar-benar tuntas sampai ke akarnya. Sebab biasanya pola distribusi yang dilaksanakan secara bertingkat. “Paling hanya tingkatan satu dan kedua yang didapat, lalu setelah itu mereka juga tak mengetahui,” tandasnya. Maka dari itu, ungkap Puji, peran serta masyarakat sangat diharapkan dalam ikut memberantas narkoba di daerah ini. Bukan hanya dalam menangkap pelaku, tapi membentengi keluarga agar tidak menjadi incaran narkoba tersebut. “Kalau orang sudah pada memahami untuk tidak mengonsumsi narkoba, tentu dengan sendiri perdagangannya terhenti. Upaya penegakan hukum memang menjadi salah satu yang penting dalam hal ini. Kareannya gerakan pemberantasannya mesti berbarengan,” papar Kasat Reskrim.(mur)

Usai Habisi Istri, Suami Serahkan Diri ke Polisi TEBAS-Kemelut rumah tangga antara Mahrus dan Lilis, kemarin, mencapai puncaknya. Sebilah pisau dapur akhirnya menancap di leher kanan seorang ibu beranak satu, yang berusia 24 tahun ini. Peristiwa naas tersebut terjadi di rumah mereka di Jalan Raya Tebas, kawasan Tebas Kuala. Tak ada saksi lain kecuali anaknya Ramon yang baru berusia satu setengah tahun. Usai menghabisi istrinya, Mahrus kemudian bergegas membersihkan tangannya yang berlumuran darah. Dengan menumpang sepeda motor, pria yang berusia 25 tahun ini lalu menuju Polsek Tebas yang berjarak sekitar dua kilometer dari kediamannya. Kepada Polisi yang menemuinya, Mahrus menceritakan pembunuhan yang telah ia lakukan terhadap Lilis. Mendapat laporan peristiwa maut tersebut, Polisi yang sedang jaga di Polsek Tebas pagi itu langsung berhamburan ke lokasi. Dan ternyata apa yang diungkapkan Mahrus memang benar adanya. Di rumahnya, Polisi menemukan seorang wanita yang tergeletak tak bernyawa bersimbah darah. “TKP segera diamankan petugas dan termasuklah pelaku,” ujar Kapolres Sambas melalui Kapolsek Tebas IPTU Singgih, dalam penjelasannya kemarin, di Tebas. Berdasarkan penjelasan Mahrus kepada Polisi, perbuatan nekat yang dilakukan terhadap istrinya tersebut lantaran geram yang sudah tak tertahan. Betapa tidak, kata lelaki yang untuk menghidupi keluarganya dengan membuka jasa pembuatan plat kendaraan sembari

berjualan BBM di rumahnya ini, Lilis pagi itu terus memaksanya untuk meminta cerai dengan alasan ekonomi. “Bahkan dia mengancam akan membunuh anaknya sendiri kalau Saya tidak menyetujui,” ceritanya kepada petugas. Menurut Mahrus, sebagaimana dituturkan Singgih, awalnya ia mengira ancaman Lilis hanya sekadar gertak belaka. Namun rupanya, ulahnya semakin menjadi-jadi. Usai memukuli anaknya, ibu muda ini lantas bergegas ke dapur dan mengambil sebilah pisau. “Ia mengatakan ke suaminya, biar mereka sama-sama masuk penjara dengan menghabisi anaknya,” ungkap Kapolsek. Melihat ulah Lilis yang demikian, Mahrus kemudian naik pitam. Sebelum si buah hati yang dihabisi oleh sang istri, malah dirinya yang segera meraih pisau dan mengunjamkannya ke leher kanan istrinya sehingga meregang nyawa. “Itukan baru cerita sepihak dari suaminya, karena kebetulan tidak ada saksi saat kejadian di lokasi, kecuali anaknya yang masih kecil,” jelas Singgih. Menurut Kapolsek mereka masih akan menelusuri kasus pembunuhan tersebut. Sejumlah keterangan dan informasi kini sedang dihimpun guna mengetahui motif sesungguhnya dari pelaku. Saat ini Mahrus dititipkan ke Mapolres Sambas guna menghindari sesuatu yang tak diinginkan. Sementara itu, keluarga Lilis, yang ditemui disaat proses pemakaman korban dilaksanakan sore kemarin, enggan untuk memberikan komentar. Mulai dari orang tua, paman, hingga kerabatnya yang lain sementara masih memilih untuk bungkam dengan peristiwa naas yang menimpa Lilis. “Kami masih berduka,” celetuk salah satu dari keluarga korban singkat. (mur/har)

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Desa Dalam Kaum Sambas (600 meter dari Kantor Imigrasi Sambas) 2. Gang Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun kredit tanpa uang muka, angsuran mulai Rp 350.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 0856 5442 8275


Pontianak PontianakPost Post

Rabu 3 Juni 2008 Senin 8 Juni 2009

SINGKAWANG

25

pilpres

Berantas PETI dan Galian C, Usut Cukongnya

Bentuk Laskar 23 Asro TIM sukses pemenangan presiden dan wakil presiden di Kota Singkawang terus bermunculkan. Kali ini, tim pemenangan Jusuf Kalla-Wiranto yang didukung Partai Golkar dan Hanura membentuk tim yang diberi nama Laskar 23 Asro. “Kita sudah membentuk tim pemenangan dengan nama Laskar 23 Asro. Laskar 23 Asro ini akan berkerja keras guna memperoleh dukungan riil terhadap pasangan JKW I N ,” k a t a Zulkifli, kepada Pontianak Post, kemarin. Kita sudah memben- cepat lebih baik Motto lebih bagi pasangan nusantara ini, tuk tim pemenangan kata Zulkifli, dengan nama Laskar tentu diharapkan oleh masyarakat. 23 Asro. “Banyak persoalan yang tengah dihadapi oleh Zulkifli masyarakat perlu penanganan lebih cepat,” kata dia. “Kami berkeyakinan, Jusuf Kalla dan Wiranto akan mampu melakukan perubahan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat luas.” Pekerjaan dari tim ini, kata Zulkifli, akan melakukan sosialisasi kepada pemilih. “Banyak pemilih yang masih ragu. Dengan diberikan keyakinan tentang sosok JK-WIN, mereka pasti akan memberikan dukungan terhadap pasangan nomor tiga ini,” kata Zulkifli. (zrf)

Pasang Iklan BIRO SINGKAWANG HUB (0562) 631912

ZULKARNAEN/PONTIANAKPOST

RENUNGAN: Malam renungan AIDS yang diadakan Centra Biak Singkawang (CBS ) dan PKBI tadi malam di Gedung PKK Kota Singkawang.

PMKS dan PSKS Akan Didata Dinsos SINGKAWANG – Sebanyak 22 sasaran Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan enam sasaran Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) akan didata oleh Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Singkawang, sebagai leading sector yang bertanggung jawab mengatasi berbagai permasalahan sosial yang sangat kompleks di kota ini. “Pendataan tersebut dilakukan dalam upaya memperoleh gambaran tentang PMKS dan PSKS by name by address,” kata Kadis Sosnakertrans Singkawang Juandi belum lama ini. Ia menambahkan, 22 sasaran PMKS itu yakni, anak balita ter-

lantar, anak terlantar, anak nakal, anak jalanan, wanita rawan sosial ekonomi, korban tindak kekerasan. Kemudian, lanjut usia terlantar, penyandang cacat, tuna susila, pengemis gelandangan, bekas warga binaan lembaga kemasyarakatan, korban penyalahgunaan napza. Lanjutnya, keluarga fakir miskin, keluarga yang tinggal di rumah tak layak huni, keluarga bermasalah sosial psikologis, komunitas adat terpencil, korban bencana alam, pekerja migran bermasalah sosial, HIV AID, keluarga rentan. Untuk PSKS enam sasarannya, yakni, Pekerja sosial masyarakat (PSM), organisasi sosial (Orsos), Karang Taruna, Wahana Kesejahteraan

Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM), Dunia usaha yang melakukan usaha kesejahteraan sosial, Keperintisan dan kepahlawanan. “Pendataan ini akan dilakukan oleh para pekerja sosial masyarakat (PSM) di wilayahnya masing-masing bersama unsur kelurahan dan kecamatan,” katanya. Dengan demikian, ia melanjutkan, diharapkan kerjasama dan dukungan dari pihak kelurahan dan kecamatan untuk suksesnya pendataan ini. Sehingga ke depan, pihak kelurahan dan kecamatan memiliki data PMKS dan PSKS di wilayahnya masingmasing dan dapat mengusulkan program pembangunan kesejahteraan sosial. (ody)

SINGKAWANG – Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Publik Kota Singkawang Uray Albert dengan tegas menyerukan kepada pihak berwenang terus memberantas aktifitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) dan Tambang Galian C. Khususnya di Kecamatan Singkawang Selatan, Singkawang Tengah dan Singkawang Timur. Mengingat, dampaknya begitu merusak bahkan sudah banyak menelan korban jiwa. “Aparat keamanan harus mengusut tuntas para cukong. Demi efek jera dan kelestarian alam,” papar Uray Albert di Singkawang kemarin. LSM Publik yang bersekretariat di Singkawang Tengah dipastikan Albert bersedia menerima aduan masyarakat terhadap segala bentuk pengrusakan lingkungan dan pelanggaran Hak Asasi Manusia. Dia dan rekanrekan siap memberi advokasi dan bantuan. “Kita juga menerima ajakan dari pihak mana pun untuk menggelar kegiatan pelestarian alam dan perlindungan HAM,” jelas Albert. Sebaliknya, Albert sangat

mendungkung penuh program One Man One Tree atau satu orang menanam satu pohon yang digalakkan pemerintah pusat dan mewajibkan pemerintah daerah, kabupaten dan kota untuk menindaklanjutinya. Dia mengharapkan gerakan itu terlaksana secara berkesinambungan dan tidak sebatas seremoni belaka. Terlebih, lingkungan hidup di Singkawang khususnya dan Kalbar umumnya begitu terdegradasi. “Saya juga menggugah hati masyarakat untuk turut ikut serta,” timpalnya. Melestarikan lingkungan hidup menurut dia menjadi visi organisasi non pemerintah (Ornop) yang dinahkodahinya. Sedangkan misinya yakni, menciptakan kesadaran dan kecintaan masyarakat di Kota Singkawang untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan hidup. “Usaha kita menjaga, melestarikan dan membangun setiap lingkungan yang langsung dirasakan masyarakat. Kita juga mengedepankan perlindungan HAM,” ucapnya kemarin saat diskusi mengenai berdirinya LSM Publik. (ody)


26

Ketapang

Pontianak Post

Pemberdayaan Pemuda

Ale-ale

Hilangkan Kekerasan di PT

MENJELANG masuk mahasiswa baru masuk perguruan tinggi (PT) adegan kekerasan kembali ditayangkan di media elektronik Mulai dari masa orientasi, sampai tawuran. Fakta yang ditampilkan di layar kaca ini mengundang keprihatinan sejumlah kalangan. “Mudah-mudahan saja kekerasan di lembaga pendidikan tidak lagi terulang,” kata YP Laway, kepala SMPN 02 Sandai. Ia mengatakan tayangan TV atau sebaran di berbagai media massa tentang kekerasan hanya akan mewariskan dendam dan sakit hati, bukan mencerdaskan kehidupan bangsa. Hantaman pada fisik bukan mendidik atau melatih. Sebagai bagian dari dunia pendidikan, ia mengharapkan agar nilainilai kejuangan ditanamkan pada anak bangsa harus dimulai dari system pendidikan pelajaran sejarah yang dimasukkan dakam kurikulum. Metode tersebut diharapkan dapat mencapai sasaran. “Anak bangsa perlu mengetahui sejarah bangsanya, kemerdekaaan ini dicapai dengan jiwa dan raga,” ucapnya.(ndi)

Senin 8 Juni 2009

Kasus Ambalat LAMS Belum Bersikap

Potret

GERAKAN Pemuda Ansor (GP Ansor) Kabupaten Ketapang yang dipimpin M.Fauzi SB, Sabtu (6/6) melakukan Rakercab GP Ansor. Menurut Misruqi, Rakercab GP Ansor tahun 2009 ini merupakan konsolidasi internal, untuk merumuskan program kerja tahun 2009 dan 2010. “Kita berupaya memberikan rumusan program kerja bagaimana pemberdayaan pemuda, khususnya dalam pemM Fauzi SB bangunan di Ketpang,” kata Misruqi, sekretaris GP Ansor Ketapang. Rakercab GP Ansor Ketapang dihadiri juga ketua DPW GP Ansor Kalbar, Romawi Martin. Menurut Romawi Martin bahwa, kegiatan Rakercab tersebut bukan memilih pengurus baru, melainkan konsolidasi internal dalam upaya menggairahkan organisasi kepemudaan. Dengan demikian, diprogramkan upaya-upaya yang dilakukan GP Ansor Ketapang untuk memberdayakan pemuda. Apalagi GP Ansor adalah sebuah organisasi kemasyarakatan. (ndi)

l

Foto IST.

TERTANGKAP: Dua pencuri sarang walet, baju coklat yang berhasil diamankan polres Ketapang. Mereka tertangkap setelah memanjat bangunan walet di Jalan Imam Bonjol.

Diduga Curi Sarang Walet

Dua “Spiderman” Diamankan Polisi KETAPANG – Kapolres Ketapang, AKBP Karyoto S.Ik melalui Kasat Reskrim, AKP Ongky Isgunawan S.Ik mengimbau pemilik sarang walet untuk melaporkan dugaan tindak kejahatan seputar budidaya sarang wallet. Pasalnya selama ini, sering disampaikan telah terjadi pencurian sarang walet, namun pemilik sarang enggan melapor ke pihak berwajib. “Kita imbau sekecil apapun kejadian menyangkut kejahatan pencurian sarang walet hendaknya dilaporkan, pada tinggal 5 Juni 2009, dua tersangka pencurian walet berhasil diamankan, dan sekarang sedang dalam proses penyidikan kepolisian,” tegasnya. Dua tersangka yang diamankan berinisial Dh, dan AS, keduanya berasal dari luar Kalimantan Barat. Tempat kejadian perkara (TKP) adalah di Jalan Imam Bonjol, Ke-

lurahan Kantor, Kecamatan Delta Pawan. Kasat Reskrim menjelaskan kronologis diamankannya dua tersangka yang diduga pencuri sarang walet tak jauh dari lapangan futsal di Jalan Imam Bonjol. Rumah wallet tersebut milik Asin. Dari hasil penyelidikan aparat kepolisian, tersangka mengakui bawa mereka sampai di Ketapang pada 4 Juni 2009. Tersangka menjadi penumpang kapal cepat dari Pontianak. Tiba di Ketapang, mereka lalu menginap pada salah satu penginapan. Keesokan harinya, tersangka naik ojek untuk melakukan survei atau pengintaian keliling Ketapang. Setelah keliling Ketapang tersangka memberi peralatan tali, palu, senter dan alat-alat yang diperlukan untuk melancarkan aksinya pada Jum;at malam sekitar pukul 21.00. Saat melancarkan aksinya, ter-

sangka terlihat oleh penjaga malam salah satu bangunan walet di jalan Imam Bonjol. Aksi panjat bangunan walet seperti tokoh “spiderman” di film laga. Kejadian itu pun langsung dilaporkan ke pihak berwajib. Kedua tersangka pun tak bisa lagi mengelak. Mereka pun akhirnya digiring ke Mapolres Ketapang. Selain tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti seperti empat keping sarang walet, tali, palu, senter dan alat-alat yang diperlukan untuk melancarkan aksinya. Dari penyelidikan kepolisian diketahui bahwa yang mempunyai ide adalah As. ”Para tersangka sampai saat ini masih dalam pemeriksaaan unit Reskrim Polres Ketapang, sekali lagi kita imbau pemilik sarang wallet melaporkan kejadian apa pun tentang sarang walet ke pihak yang berwajib,” cetusnya. (ndi)

KETAPANG — Sekretaris Jenderal Lembaga Adat Melayu Serumpun (LAMS) Morkes Effendi berharap sengketa Ambalat dapat diselesaikan secara diplomatis. Meskipun demikian, diakui dia bahwa sejauh ini LAMS belum menentukan sikap atas sengketa tersebut. “Menurut saya karena kita serumpun, semestinya persoalan ini diselesaikan secara demokrasi,” ujar Morkes ditemui Pontianak Post, Minggu (7/6) saat meninjau keberadaan Hutan Kota di Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan. Dia memandang andaikata penyelesaian berakhir dengan peperangan, maka hal tersebut merupakan solusi terakhir serta kemungkinan terburuk. “Bagi LAMS, kedua negara ini serumpun (Indonesia dan Malaysia), tidak baik berkelahi sesama saudara. Masak kita harus selesaikan semua dengan berkelahi,” katanya. Dia berharap sengketa perebutan wilayah antara Indonesia dan Malaysia di Blok Ambalat, diupayakan penyelesaian secara diplomatis. “Untuk apa perang, perang itu bukan enak,” celetuknya. LAMS sejauh ini, kata Morkes, memang belum menentukan sikap atas sengketa yang menjadi pemberitaan hangat di media tersebut akhirakhir ini. Sebelumnya saat penguku-

han LAMS di Ketapang pada 29 Mei lalu, Pendiri LAMS Prof Dr Dato Tan Sri Ismail Hussein menyebutkan bahwa LAMS bukanlah organisasi yang memiliki kompetensi menyikapi sengketa Ambalat. Namun dia yakin melalui pendekatan budaya serta adat istiadat, dapat menjadi pemersatu bangsa-bangsa yang berseteru ini. “LAMS hanya bergiat dalam lapangan budaya. LAMS tidak banyak perhatian untuk politik dan bukan berarti politik tidak penting,” kata dia saat ditemui usai meresmikan keberadaan Rumah Melayu Ketapang. Bangsa-bangsa serumpun atau bangsa-bangsa Melayu se-nusantara, kata dia memiliki potensi yang sangat besar dari segi kebudayaan serta adat istiadat. Dengan potensi tersebut dia berharap dapat dipergunakan untuk mendekatkan bangsa-bangsa yang beragam, namun serumpun. “Tentang pergelutan politik biarlah para politikus yang mengurusnya, namun saya pikir jika ada seorang budaya yang matang atau yang berpengaruh maka akan dapat dilembutkan, dan saya pikir semua dapat dilembutkan melalui penghentian dan pengertian sejarah dan pengertian kebudayaan yang sedia kala telah ada,” ungkap Ismail dalam dialeg Melayu Malaysia. (ote) AlAt VItAl GELAR Pengobatan Hj. MA Irot Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAr Payudara rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris

TEKNIK FOTO

Jl. Suprapto No. 86, Telp. 0534-3037153 Melayani : pas foto, foto keluarga, foto glamour, foto pengantin, foto anak-anak, dll. Melayani : • Cetak foto berbagai ukuran dan bisa ditunggu • Rias pengantin & paket pernikahan • Menjual binkai foto berbagai ukuran & kamera digital

Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

Pasang Iklan BIRO KETAPANG HUB TELP

(0534) 35514

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat


ANEKA PONTIANAK Hasil Panen Selalu Dibagi Dua

Pontianak Post

Senin 8 Juni 2009

Pengakuan Putra Korban Pembunuhan

SINGKAWANG- Suryono, putra sulung Abun, korban pembunuhan menyampaikan klarifikasi atas pemberitaan yang dimuat sejumlah media massa. Menurutnya karyawan yang membunuh ayahnya bukan seorang pekerja keras. “Dia itu kerjanya santai. Bahkan, sering kali pula tak masuk kerja,” kata Suryono memberikan klarifikasi. Selain itu, kata dia, dalam berbagai kesempatan Abun mempercayai pekerjaan kebun. “Dia itu mengurus kebun, bukan walet. Kalau ada ranting jeruk yang harus dibuang, dia

membuangnya. Jadi tak benar, kalau dia kerja berat,” kata Suryono. Kata Suryono, ada tanah yang kosong dimanfaatkan Monti untuk bercocok tanam. Hasilnya, kata dia, bapak bagi sama dengan dia. “Dia menanam padi di kebun. Kalau hasilnya ada, dibagi dua. Begitu juga kalau menanam singkong (ubi). Kalau ada hasil dibagi dua. Karena mereka berdua yang mengurus. Saya tak tahu banyak, tapi bapak sering curhat sama saya soal pekerjaan di kebun,” kata Suryono. Bahkan, kata Suryono, bila Monti tidak ada beras di rumah, bapaknya sering membantu. “Berarti, ada penghasilan diluar itu. Memang sih digaji Rp30 ribu perhari. Tapi, bapak sering bantu. Kok teganya membunuh,”

kata Suryono yang masih terlihat sedih. Dia khawatir, banyak pihak yang akhirnya mengecap Abun orang pelit, padahal tidak benar. “Kalau kawan, keluarga pasti tahu bagaimana bapak sebenarnya. Tapi, kalau orang yang membaca media massa, pasti mengkesankan bapak orangnya pelit hanya diberi gaji Rp30 ribu saja perhari,” kata Suryono menjelaskan. Diberitakan sebelumnya, Bun Sin alias Abun (68) yang merupakan bos pemilik meubel dihabisi oleh karyawannya sendiri di rumah walet Sekok, Kecamatan Singkawang Selatan. Peristiwa pembunuhan itu terjadi, Sabtu (6/6) pagi sekitar pukul 08.00 WIB dan membuat geger karyawan yang sedang bekerja.

Usai membunuh, karyawannya tersebut pulang ke rumahnya di Semelagi Besar, Kecamatan Selakau, dan langsung diamankan pihak berwajib. Awal kejadian naas yang menimpa bos tersebut, lantaran Monti yang sudah bertahun-tahun bekerja dengan Abun mengajukan kenaikan gaji. Permintaan itu selalu diucapkannya kepada Abun. Abun tak pernah mengubris. Dia pun akhirnya nekad membunuh bos tersebut. Monti dengan gamblang memukulkan kayu persegi empat tersebut ke wajahAbun sebanyak lima kali. Kayu tersebut sudah dipersiapkan oleh Monti, untuk menghabisi nyawa sang majikannya.Abun ditinggal begitu saja di dekat rumah walet milik Abun dan Monti pulang ke rumahnya. (zrf/ody)

lain terutama Jawa. Para orang tua sudah mulai mengubah pola pikirnya, dengan membawa anak mereka ke tempat wisata yang mengandung nilai pendidikan. “Selain berekreasi, anak kita dapat belajar,” terangnya. Melihat kondisi PDAM seka-

rang ini, Agus menjelaskan, rencana tersebut belum dapat dilakukan. Fungsi PDAM sebagai salah satu tujuan wisata pendidikan masih perlu dibenahi, terutama infrastruktur. “Mungkin beberapa tahun lagi. Sekarang sedang kita benahi,” imbuhnya. (hen)

Bangun Wisata Pendidikan Sambungan dari halaman 21

Ide itu muncul, Agus mengatakan, karena selama ini dirinya melihat tujuan wisata masyarakat Kalbar khususnya Kota Pontianak hanya alam dan entertainment. Terlebih pada akhir pekan, sebagaian masyarakat meman-

faatkannya pergi ke tempattempat wisata yang tidak ada unsur pendidikannya. “Coba lihat kalau Sabtu Minggu atau hari libur. Banyak yang membawa anaknya ke tempat wisata alam atau hiburan lain. Tapi tidak ada unsur pendidikannya,” ujarnya. Berbeda, lanjut Agus, di tempat

Ditegur Karaoke, Anak Bacok Bapak Sambungan dari halaman 21

perilaku Ak dikeluarga memang tidak terpuji. Dia sering mabukmabukan dan berlaku kasar dengan anggota keluarga yang lain. “Anak saya itu memang begitu kelakuannya,” ungkapnya.

Keluarga pelaku dan korban, Apiau saat di RS mengatakan, Ak memang kerap berlaku kasar dengan anggota keluarga lainnya. Selain itu, kebiasaannya mengkonsumsi minuman keras membuatnya sering mencuri barang di rumah dan menjual-

nya. “Kami harap polisi dapat menangkapnya dan dihukum. Karena ini menyangkut nyawa manusia,” kata dia. Kapolsek Sungai Raya, Kubu Raya, AKP Suparman WDW menegaskan, meski terjadi di lingkungan keluarga polisi

akan tetap memeroses kasus ini. Pihaknya akan mengejar Ak untuk diminta mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Akan tetap kita kejar dan proses, walau korban bapaknya sendiri. Ini tindakan kriminal,” tegasnya. (hen)

Pelanggan Sepi, Pekerja Diliburkan Sambungan dari halaman 21

keluar masuk,” tambahnya.Dia berharap proyek ini bisa dipercepat pengerjaannya. Kualitas jalannya juga bisa lebih baik. Jembatan daruratnya juga harus diperbaiki kualitasnya jangan sampai tak aman dan tidak bisa dilalui. ”Padahal tempat usaha saya di depan PDAM. Saya berharap perhatian bisa diberikan. Pengerjaan bisa dipercepat dan efisien lagi,” katanya. Lain lagi dengan Joni (36) yang membuka bengkel sepeda motor, menurutnya omzetnya tidak terlalu terpengaruh drastis karena sudah punya langganan tetap selain itu karena melayani sepeda motor maka tidak terlalu sulit orang melewati jembatan darurat. ” Paling pelanggan baru enggan datang karena sulit masuk, ” katanya. Harapannya jalan bisa kembali seperti semula, parit-parit bisa difungsikan lagi jangan tersumbat. ”Saran saya kalau bisa dipercepat misal pengerjaannya dilakukan 24 jam. Ada pemberitahuan supaya dari pihak pengusaha bisa ambil antisipasi dan keputusan misal pengerjaan bisa selesai tiga hari jadi pekerja kami liburkan. Tapi setelah itu selesai. Jadi bisnis tetap jalan proyek pelayanan ke masyarakat juga jalan, ” katanya.Alvian (37), pengusaha fotokopi mengaku bahwa omzetnya agak berkurang karena orang enggan lewat sebab di depan tempat usahanya tidak diberi jembatan darurat. Selain

itu tidak ada pemberitahuan sehingga ia tidak bisa menggunakan mobilnya karena tidak bisa keluar. ”Pekerjaan proyeknya terlalu lambat selain itu pasirnya diletakkan di depan rumah juga tanpa pemberitahuan. Orang mau lewat juga sulit dihalangi pasir, ” katanya.”Harapannya yang penting pengerjaannya dipercepat kami juga mengerti ini adalah untuk kepentingan umum dan hanya sementara. Tapi kami berharap seharusnya kualitas jembatan daruratnya harus lebih baik misalnya dari pelat besi,” katanya pada Pontianak Post. ”Saran saya jangan hanya pengerjaan proyek hanya waktu malam tapi bisa juga dilakukan siang hari ataupun dipercepat dari yang biasanya jam 11 malam bisa diawalkan jadi jam sembilan malam sampai jam lima atau jam enam pagi. Selain itu personel pekerja kalau bisa diperbanyak agar bisa efisien dan lebih cepat. Yang penting masyarakat bisa untung pekerjaan proyek juga cepat selesai,” katanya. Kepala Cabang KTM, Efendi mengatakan bahwa dampak dari lambatnya pengerjaan proyek PDAM antara lain masalah keluar masuk kendaraan bermotor akhirnya barang yang berasal dari pelabuhan dipindahkan ke cabang lain. Mobil yang biasanya membawa motor tidak bisa masuk. Distribusi dialihkan ke tempat lain dan kerugian waktu karena macet. Kunjungan-kunjungan konsumen juga berkurang karena

enggan masuk karena jembatan darurat yang kurang layak. Dia sendiri ingin memasang plat besi tapi tidak ada pemberitahuan sampai kapan mengingat proyek ini hanya sementara jadi tidak ada antisipasi. ”Yang saya harapkan ada perencanaan yang baik dan proyeknya bisa dipercepat,” katanya.Untuk pergi ke kantor dia juga harus memutar dari Jalan Budi Karya karena kalau sudah menyeberang cukup sulit dan bisa mengundang kemacetan. Dino, koordinator sales Daihatsu mengatakan bahwa dampak pemasangan pipa PDAM pada tempat usahanya tidak terlalu besar. ”Kami sudah antisipasi dengan memasang plat besi kami sendiri. Karena waktu melihat jembatan darurat yang dibuat sepertinya berbahaya bagi mobil untuk lewat. Jadi setelah jalan dibongkar kami langsung memasang plat besinya. Tapi dari pihak proyek sendiri tidak memberikan pemberitahuan,” ujarnya. ”Antisipasi ini kami ambil dengan mempertimbangkan kestabilan omset kami. Biaya pembangunan plat sekitar lima juta rupiah. Tapi manfaatnya cukup besar untuk menjaga pelanggan bisa keluar masuk dengan mudah. Itu pun harus dibantu dengan tenaga satpam yang mengarahkan. Apalagi bila jalan macet, ” tambahnya. Omzet dari bengkel tidak menurun karena kalau sudah waktunya maka pelanggan pasti

membawa mobilnya untuk diservice. Pengurangan mungkin dari konsumen yang mengurungkan niat karena kesulitan menyebrang jadi enggan. ”Harapannya polantas terutama pada jam-jam sibuk bisa mengarahkan agar kemacetan bisa dikurangi. Ataupun jalan bisa dibuat menjadi satu arah di saat-saat tertentu. Disiplin agar pekerjaan proyek bisa cepat diselesaikan dan efisien. Dan ada tindakan tegas dari pemerintah, ” katanya.Dia juga berharap bahwa pengorbanan yang diberikan masyarakat sesuai dengan hasil proyek PDAM yaitu air bisa mengalir lancar dan sesuai standar. Jalan yang miring dan berlubang bisa diperbaiki lagi. Di pihak kepolisian sendiri semenjak proyek pemasangan pipa juga ada upaya dengan menambahkan jumlah personilnya. ”Dulu satu regu hanya dua orang sekarang sekitar enam sampai tujuh orang,” kata salah seorang petugas kepolisian. Dia juga berharap adanya kerja sama dengan masyarakat. Misalnya dengan memanfaatkan jasa feri selain menggunakan tol dan juga bagi truk-truk harus menggunakan jalur yang sudah ditentukan. Menurutnya timer yang dipasang juga membantu masyarakat untuk lebih disiplin di persimpangan lampu merah. Harapannya masyarakat bisa lebih disiplin agar kemacetan bisa lebih dikurangi. Infrakstruktur juga diharapkan bisa lebih ditingkatkan. (ria)

Pengamanan Kampanye Incumbent Ketat Sambungan dari halaman 21

Kalbar untuk kampanye, kata Suhadi, pengamanan akan dilakukan layaknya sebagai pemimpin negara meski kepentingannya kampanye. Aparat yang akan mengamankan juga bukan polisi, tapi TNI. “Polisi hanya memback up,” terangnya.

Prosedur pengamanan, lanjut Suhadi, sama dengan kedatangan presiden dan wakil presiden pada hari-hari biasa. “Tetap ada ring satu sampai tiga, dan ada juga paspampres,” ujarnya. Selain incumbent, kepada semua peserta Pilpres juga akan diberi pengawalan dan pengamanan. Namun, tidak dilakukan oleh TNI melainkan

menjadi tanggungjawab polisi. Sama halnya dengan tim sukses ketiga pasangan calon presiden ini yang akan kampanye di Kalbar, polisi bertanggungjawab mengamankannya. “Selain SBY dan JK tanggungjawab polisi, walau Megawati yang datang. Karena dia tidak lagi presiden,” ungkap Suhadi. Secara umum, untuk menga-

mankan kampanye hingga pascapilpres, Polda Kalbar akan mengerahkan kekuatannya sama dengan pemilu lalu. Polda dan jajarannya menurunkan personel sebanyak 6.408, sedangkan TNI 1.283 dan Linmas 19.298 personel. “Polda akan menurunkan 2/3 kekuatan. Tapi semuanya juga tetap siaga,” jelas Suhadi. (hen)

Tampil Seksi, Kerap Mendapat Cap Negatif Sambungan dari halaman 21

Namun masih sedikitnya penyelenggara atau even untuk aerobi. Sehingga perkembangannya menjadi lamban. “Kayaknya perlu adanya even rutin guna kembangkan olahraga ini. Sekarang kegiatan ini sudah mendapatkan tempat

di hati masyarakat. Dapat dilihat dalam kegiatan aerobik yang diselenggarakan mendapat sambutan dari masyarakat,” ulasnya.Dikatakannya, namun sebagai seorang instruktur aerobic, masih ada anggapan yang negatif. Anggapan tersebut adalah kesalahan besar. Dalam penampilannya memang sebagai

pengajar aerobik berpenampilan seksi.“Penampilan menarik tersebut merupakan salah satu manfaat dari olahraga tersebut, seharusnya masyarakat yang ingin mempunyai tubuh yang indah macam ini harus rajin melakukan aerobik,” jelasnya. Honor yang didapat, lanjutnya, dari menjadi instruktur

aerobik. Tidak selalu sama, tergantung penyelenggara. Namun rata-rata memang diatas Rp100 ribu, sekali menjadi instruktur.“Dalam sekali menjadi instruktur kurang lebih antara 30 menit sampai dengan satu jam, dimana itu sudah satu paket, dari pemanasan hingga pendinginan,” pungkasnya. (*)

Werry: Saya Minta Maaf Sambungan dari halaman 21

(hari ini-red) sudah kita buka lagi. Mudah-mudahan tidak ada hambatan,” ungkapnya. Dalam melanjutkan pembangunan pipanisasi PDAM, Minggu (7/6), tepat depan kantor PDAM Jalan Imam Bonjol,

sampai pukul 12.00 ditutup. Hal tersebut membuat jalur yang menuju ke Jalan Tanjungpura terganggu. Pengguna jalan harus memutar untuk sampai ke Jalan Tanjungpura atau sebaliknya. Nampak pekerja sedang menyambung pipa-pipa air untuk

PDAM. Terlihat juga mobil berat sedang melakukan pengerukan saluran pipa tersebut. Sepeda motor atau mobil yang dari arah Tanjungpura atau Jalan Veteran, yang terus saja masuk Jalan Imam Bonjol, yang tidak melihat tanda larangan masuk sedikit kecewa.

Terpaksa pengguna jalan harus memutar atau terus melewati Jalan Budi Karya untuk lanjutkan perjalanan. Namun karena hari minggu adalah libur, PDAM memilih hari ini untuk melakukan penyambungan pipa tersebut. (hen/fah)

27

Perusak Lingkungan Bisa Dipidana SINGKAWANG- Suhartoyo caleg terpilih mengakui, kerusakan lingkungan merupakan ancaman. “Obsesi yang mengancam kerusakan dan pemusnahan sumber daya alam sama kejamnya dengan rumah kemasukan narkoba, HIV/AIDS dan korupsi. Eksistensi lingkungan hidup mestinya menjadi tanggungjawab dan kewajiban bersama untuk merawatnya secara berkelanjutan (sustainable),” kata Suhartoyo, kepada Pontianak Post, kemarin. Anggota dewan terpilih ini menjelaskan, harus ada larangan penggunaan bahan kimia (mercury) dan mencegah eksploitasi berkelebihan (penebang dan penambang liar) yang merusak SDA bagi pemenuhan kebutuhan pokok manusia seperti air, tanah dan lain sebagainya. Untuk itu, Suhartoyo menyarankan, perlu dibentuk pengawas lingkungan hidup. “Jika terjadi kerusakan dan pencemaran tanah dan sebagainya. Hendak ditindaklanjuti oleh PPNS, Polri dan jaksa,”

kata Suhartoyo. Penegakan hukum lingkungan hidup, kata Suhartoyo, tak perlu dengan peraturan daerah. Sebab, kata mantan akademisi STIH Singkawang ini, ketentuan sanksi dan penerapan perda amat lemah. “Diterapkan saja UU pengelolaan lingkungan hidup nomor 23 tahun 2007. “Pelaku pencemaran dan/atau perusak lingkungan hidup diancam penjara paling lama sepuluh tahun dan denda paling banyak Rp750 juta,” katanya. Begitu juga bagi pelaku yang sengaja melepas dan membuang zat, energi yang berbahaya kedalam air, memperdagangkan, menyimpan dan dapat menimbulkan pencemaran dan/atau merusak lingkungan hidup atau membayakan kesehatan umum atau nyawa orang lain, kata Suhartoyo, diancam dengan pidana enam tahun dan denda paling banyak Rp300 juta. “Masyarakat dapat meminta tanggungjawab seketika (strict liability) melalui gugatan per-

wakilan (class action) terhadap oknum yang mencemari dan merusak lingkungan hidup,” kata dia memberikan penjelasan. Kata Suhartoyo, dalam ajaran agama juga sudah jelas bahwa alam jagat raya ini harus dipelihara untuk kehidupan generasi berikutnya,” kata Suhartoyo yang juga Ketua DPD LPM Kota Singkawang. Sebelumnya, Pemerintah Kota Singkawang sudah membentuk tim penertiban PETI dan galian C ini. Bahkan, khusus untuk galian C sudah ada lokasi-lokasi mana saja yang boleh dikelola dan mana yang tidak. Kepolisian pun ikut dalam tim tersebut. Menurut Kapolres Singkawang, AKBP Subnedih, Kapolda Kalbar pun telah mengintruksikan kepada seluruh polres untuk melakukan penertiban tersebut, walaupun Kota Singkawang hanya sebagai daerah penunjang. “Kita sudah melakukan upaya penertiban. Jangan sampai lingkungan hidup rusak parah,” kata Subnedih. (zrf)

Bangun Jaringan Distribusi Sambungan dari halaman 28

Menurutnya, Indonesia tidak terlalu banyak berimbas dengan krisis ini sehingga

pelaku bisnis masih bisa terselamatkan. “Pengusaha kita tidak terlalu dampak yang begitu besar. Begitu juga dengan pengusa-

ha di daerah, tidak berdampak negatif yang terlalu jauh. Kita masih bisa jalan seperti yang diharapkan pemerintah pusat dan daerah,” katanya. (zan)

Dewan Nilai Tidak Netral Sambungan dari halaman 28

Berdasarkan hasil penelusurannya, situasi di Kecamatan Kubu, khususnya di Desa Kubu, Dusun Tokaya-Setia Usaha sudah tidak kondusif. Masyarakat yang menentang aktivitas perusahaan sudah mulai anarkis. Seperti kejadian pada Senin (1/6), lebih dari tujuh camp pekerja, habis dibakar warga. Kalau keinginan warga tidak segera dipenuhi, bisa saja mereka berbuat lebih dari itu.

”Saat datang ke sana, hampir saja kami tidak pulang karena amukan warga. Namun setelah melakukan negoisasi dengan masyarakat disana, akhirnya saya menandatangi pernyataan dukungan kepada masyarakat, untuk menghentikan aktivitas PT Kandelia,” kata dia. Akibat perijinan PT Kandelia di keluarkan Dinas Kehutanan Provinsi, ia meminta hal ini menjadi perhatian Pemprov Kalbar. Ia juga berharap Pemkab Kubu Raua bersama-sama me-

nyelesaikan permasalahan ini. ”Kami dari Komisi B mengajak Pemkab untuk mengajukan surat pencabutan ijin perusahaan ini kepada pemprov Kalbar,” tegasnya. Shodiqin merasa apa yang dikeluhkan warga cukup wajar. Sebab, aktivitas pembabatan hutang manggrove sudah diambang batas. Hasil pengamatannya dilapangan, pohon mangrove yang berada di bibir sungai juga habis dibabat. (den)

Siapkan Pameran yang Diikuti oleh Lima Negara Sambungan dari halaman 28

“Bukan hanya dengan Cahaya Mata Sarawak tetapi juga dengan perusahaan-perusahaan lain. Ada banyak perusahaan di Malaysia,” ujarnya. Zairi juga menyebutkan, perusahaan di Malaysia menawarkan pengalaman usaha dan sebagian di antaranya memiliki modal yang besar. Guna mendukung rencana kerjasama ini, satu hal yang dipandang perlu untuk dibenahi yakni infrastruktur jalan yang menghubungkan Indonesia dengan Malaysia. “Jalan

perlu diperbaiki dulu supaya investor dapat datang sini. Kita sama-sama bangun Kalbar,” katanya. Pada Oktober 2009 ini, tambah Zairi, konsulat bekerjasama dengan persatuan pengusaha kecil dan menengah Malaysia serta Kadin Kalbar akan menggelar pameran produk. Kegiatan ini dipusatkan di Pontianak, yaitu di PCC. Pameran akan melibatkan pengusaha-pengusaha asal Malaysia, Taiwan, Vietnam, Thailand dan Indonesia. Saat dikonfirmasi, Sekretaris Daerah Syakirman membenarkan ten-

tang pembicaraan mengenai peluang investasi bersama konsul dan rencana kedatangan investor Malaysia. “Konsul bilang mau bawa investor ke sini,” ujar dia. Menurut Syakirman, pemprov sangat menyambut baik hal tersebut. Apalagi untuk listrik, Kalbar juga sudah membeli dari Malaysia meskipun untuk sementara. Tidak menutup kemungkinan kerjasama kedua pihak juga diterapkan di bidang usaha lainnya. “Nanti kalau mereka datang, kita siap presentasikan peluang-peluang investasi di sini,” katanya. (*)

Perusahaan Dilarang Bakar Lahan Sambungan dari halaman 28

Hal ini memungkinkan karena dalam satu areal perkebunan, biasanya masih ada lahan yang belum dibebaskan dari masyarakat atau di-enclave. “Jadi, petugas harus lebih cermat mengeceknya,” kata dia. Idwar kemudian menjelaskan, dalam pembangunan sebuah perkebunan, ada beberapa tahap perizinan yang harus dilalui perusahaan. Ada izin lokasi dan adapula Izin Usaha Perkebunan (IUP). Jika sudah mengantongi izin lokasi, perusahaan sudah diberikan peluang untuk dapat menggarap lahan. Tetapi sebelum menggarap lahan, ada mekanisme yang terlebih dahulu harus ditempuh yakni pembebasan lahan yang digarap masyarakat. Proses ini meliputi ganti rugi tanam tumbuh dan sebagainya. “Jika belum ada kesepakatan dengan masyarakat, tidak boleh dipaksa dan lahan itu

masih menjadi hak masyarakat meskipun termasuk dalam areal izin perusahaan,” katanya. Lahan-lahan yang tidak dibebaskan kemudian di-enclave atau dikeluarkan dari lahan perusahaan. Dari beberapa kasus yang terjadi, pembakaran terbukti dilakukan oleh masyarakat pada lahan-lahan yang belum dibebaskan. Meskipun demikian, kata Idwar, perusahaan juga wajib mengontrol dan bertanggungjawab untuk mengamankan lahan di sekitar lokasi perkebunannya. Perusahaan tetap wajib melakukan penyuluhan kepada masyarakat. Titik api yang biasanya terdeteksi satelit, sambung dia, biasanya berupa spot-spot kecil yang tersebar. “Satu hektar di sini, satu hektar lagi di tempat lain,” ujar dia. Hal itu membuatnya tidak percaya jika pembakaran tersebut dilakukan oleh perusahaan perkebunan. Soalnya, jika

pembakaran dilakukan oleh perkebunan, tentu bentuknya berupa suatu hamparan yang cukup luas. “Perusahaan perkebunan itu sekali membuka lahan biasanya 100 sampai 200 hektar. Paling kurang 50 hektar sekaligus,” katanya. Apalagi, perusahaan perkebunan memang tidak dibolehkan membakar. Idwar merasa yakin, perusahaan perkebunan yang profesional tidak akan menggunakan cara bakar saat membuka lahan. Soalnya, ketika akan berinvestasi, perusahaan sudah menghitung biaya untuk pembukaan lahan tanpa bakar. Persiapan alat perusahaan (untuk pembukaan lahan) menjadi salah satu pertimbangan pemerintah dalam mengeluarkan izin. Memang, kata Idwar, ada juga perusahaan yang bekerjasama dengan pihak ketiga dalam membuka lahan sehingga mereka tak perlu menyiapkan alat sendiri. (rnl)

Usulkan Entikong jadi Pelabuhan Darat Sambungan dari halaman 28

Beda jika diizinkan untuk dijual ke Lundu, Sarawak, Malaysia, yang hanya butuh waktu setengah hingga satu jam saja,” katanya. Untuk itu, dia mendesak pemerintah pusat agar lebih fleksibel dalam menerapkan aturan-aturan terkait penunjang kehidupan ekonomi masyarakat

daerah, terutama perbatasan. Adanya Peraturan Menteri Perdagangan tentang Ketentuan Impor Produk Tertentu yang tidak menyebutkan PPLB Entikong sebagai pintu masuk ekspor juga membuat pasokan kebutuhan masyarakat perbatasan yang banyak tergantung dengan Malaysia menjadi tersendat.Untuk itu Wakil Ketua Umum BPP Ardin Effendy Saud meminta

agar Menteri Perdagangan juga menetapkan PPLB Entikong menjadi salah satu pintu masuk pelabuhan darat internasional untuk produk impor. “Ardin mendukung keinginan itu. Kita inginkan agar kebutuhan masyarakat perbatasan terpenuhi. Tentunya barang yang didapatkan bisa dengan cepat dan murah,” katanya. (zan)


metropolis

28

Pontianak Post

Senin 8 Juni 2009

kesehatan

ISPA Peringkat Atas DIREKTUR Rumah Sakit Soedarso Pontianak, Gede Sandjaja, mengatakan penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) adalah problem sehari-hari yang dihadapi tenaga medis, termasuk rumah sakit. Tanpa adanya kabut asap pun, penyakit ini selalu menduduki rangking satu sampai tiga untuk kategori pengidap terbanyak. “Posisinya naik turun di rangking satu sampai tiga,” katanya. Menurut Gede, Gede Sandjaja masalah penyakit ISPA ini sangat sulit untuk diberantas. Soalnya, penyakit ISPA juga berhubungan dengan perilaku masyarakat. Salah satu perilaku yang rentan menimbulkan ISPA tetapi sukar dibuang oleh masyarakat adalah merokok. Hampir di setiap sudut kota terlihat orang yang sedang merokok. Kondisi tersebut dapat mengakibatkan perokok terserang ISPA, termasuk perokok pasif yang ada di dekatnya. Selain itu, kata Gede, polusi udara dan asap hasil pembakaran lahan oleh warga juga menjadi penyebab lain yang ikut andil menimbulkan ISPA. Karena itu, untuk menekan atau mencegah kasus ISPA supaya tidak semakin banyak, perilaku masyarakat terlebih dahulu harus dibenahi. Tak heran jika beberapa pekan belakangan ini, kasus ISPA mengalami peningkatan seiring dengan adanya peningkatan kadar indeks standar pencemaran udara (ISPA) di Pontianak. Gede mengatakan, jumlah pasien ISPA yang dirawat di rumah sakit mengalami peningkatan. Tetapi sejauh ini peningkatan jumlah pasien tersebut belum signifikan. “Ada juga yang dirawat tetapi belum banyak,” ujar dia. (rnl)

ardin

Bangun Jaringan Distribusi ASOSIASI Rekanan Pengadaan Barang dan Distributor Indonesia (Ardin) Kalimantan Barat harus mengambil peran dalam pendistribusian barang bagi masyarakat perbatasan dan desa terpencil di provinsi ini agar masyarakat mendapatkannya dengan cepat dan murah. Demikian ditegaskan Wakil Ketua Umum Badan Pimpinan Pusat Ardin Effendy Saud saat menghadiri Effendy Saud Musyawarah Daerah I Ardin Kalbar di Hotel Kini Pontianak kemarin. Kata dia, Ardin jangan hanya sebatas mengeluarkan sertifikasi badan usaha dalam rangka membantu pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa di setiap instansi saja, tetapi juga mengelola bisnis lainnya dalam pendistribusian barang. “Ardin jangan hanya mengambil porsi sebagai rekanan pemerintah daerah saja. Tapi mestinya harus ada bisnis lain yang bisa dikembangkan yang selama ini belum jalan. Salah satunya distribusi barang,” katanya. Dia juga berharap agar pemerintah daerah Kalimantan Barat di berbagai tingkatan dapat bekerjasama dengan Ardin dalam rangka pengembangan usaha dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Effendy juga menyinggung mengenai krisis global yang melanda dunia.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

BERKEMBANG: Komunitas sepeda onthel terus berkembang. Setiap waktu mereka berkumpul, salah satu lokasinya di Bundaran Untan.

Dewan Nilai Tidak Netral Investigasi Pembabatan Hutan Bakau KUBU - Investigasi Dishutbun Kubu Raya, Senin(1/6) ke PT Kandelia Alam, perusahaan pengolah hutan bakau dinilai tidak netral.

Penelusurannya ikut melibatkan langsung perusahaan. Demikian Anggota Komisi B DPRD Kubu Raya, Shodiqin. “Namanya investigasi dilakukan diam-diam. Tidak boleh diketahui target. Ini malah melibatkan perusahaan. Perusahaan yang menyediakan akomodasi dan transportasi. Ini keliru,” katanya kemarin.

Pihaknya meminta Pemkab cepat mengambil langkah. Sebab, pembabatan sudah tidak terkontrol. “Cepat tangani dengan membentuk tim ulang. Dengan investigasi sesungguhnya. Dalam waktu dekat, saya juga berencana mengajak kawan-kawan komisi B, turun langsung ke lapangan, mengambil langkah lanjutan,” ucapnya.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Usulkan Entikong jadi Pelabuhan Darat PONTIANAK - Kamar Dagang Indonesia Kalbar dan Badan Pimpinan Pusat Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distributor Indonesia mendesak pemerintah agar kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia diberikan perlakuan khusus dalam kemudahan ekspor dan impor barang. Hal itu disampaikan Ketua umum Kadin Kalbar Santyoso Tio dan Wakil Ketua Umum Badan Pimpinan Pusat Ardin Effendy Saud, di-

wawancarai secara terpisah di sela-sela Musda I Ardin Kalbar di Pontianak kemarin. Menurut Santyoso, Kadin Kalbar mengkaji dan mengusulkan ke pusat tidak memberlakukan sama rata terhadap kebijakan ekspor impor barang bagi daerah perbatasan. “Keuntungan petani sawit kita di Sajingan sangat sedikit jika harus menjual hasil kebunnya ke pabrik CPO Pontianak yang berjarak 350 km. Santyoso Tio

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Perusahaan Dilarang Bakar Lahan PONTIANAK - Kepala Dinas Perkebunan Kalimantan Barat, Idwar Hanis mengatakan perusahaan perkebunan tidak boleh membuka lahan dengan cara membakar. Jika tahun lalu ada beberapa perusahaan yang diajukan ke pengadilan lantaran diduga membakar lahan, untuk tahun ini belum ada satu pun. “BLHD beberapa hari lalu melaporkan adanya 10 hotspot di Kalbar. Kita akan cross-check dulu apakah hotspot itu ada yang terletak di areal perkebunan,” ujar Idwar, belum lama ini. Menurut dia, untuk memastikan apakah pembakaran lahan dilakukan oleh perusahaan perkebunan atau bukan lumayan rumit. Pengecekan ke lapangan harus dilakukan. Sebab, walaupun titik api (hotspot) berada di suatu blok perkebunan, belum tentu pembakaran tersebut adalah ulah perusahaan. Bisa jadi pembakaran itu malah dilakukan oleh masyarakat.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Ketika Perusahaan Asing Siap Berinvestasi di Kalbar

Siapkan Pameran yang Diikuti oleh Lima Negara Ketegangan IndonesiaMalaysia di Ambalat tak membuat kalangan pengusaha di dua negara ikut tegang. Mereka siap menanamkan modalnya di Kalbar. Rencana pameran pun disiapkan. Lima negara akan turut serta dalam pameran tersebut.

IST

Ronald Pontianak

SAWIT: Perkebunan kelapa sawit menjadi salah satu potensi investasi yang dilirik para investor.

KEINGINAN Malaysia menanamkan modalnya di Kalbar sudah ada sejak lama. Menurut Konsul Jenderal Malaysia di Pontianak, Zairi M Basri, sebuah perusahaan milik negara Malaysia yakni Cahaya Mata Sarawak Berhad berniat untuk berinvestasi di Kalimantan Barat. Dalam waktu dekat, perwakilan perusahaan tersebut akan datang untuk melihat-lihat peluang. “Kita sudah bincangkan ini dengan Sekda (sekretaris daerah) Kalbar,” ungkap Zairi belum lama ini. Menurut dia, CMSB memiliki banyak bidang usaha antara lain power station (pembangkit listrik) dan konstuksi. Kerjasama antara kedua negara menurutnya sangat potensial untuk dilakukan mengingat Pos Pemeriksaan Lintas Batas di Badau dan Aruk tak lama lagi akan dibuka. Ada banyak bidang bisnis yang dinilai sangat menjanjikan untuk dikelola bersama seperti perumahan, perhotelan dan gas.

■ Ke Halaman 27 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.