Pontianak Post

Pontianak Post

Selasa, 9 Desember 2008 M / 11 Dzulhijjah 1429 H

P ert a ma da n Ter ut a ma di K al i m a n t a n B a r a t

Eceran Pontianak Rp.2.500

SELEBRITI

Kasih Support ke Marcella KASUS penganiayaan yang menimpa Marcella Zalianty dan pembalap Ananda Mikola mengundang banyak simpati dari teman-teman kedua selebritis yang dirumorkan memiliki hubungan dekat itu.

Seperti halnya pasangan suami istri selebritis Mona Ratuliu dan suaminya, Indra Brasco, yang datang ke Polres Jakarta Pusat, Minggu (7/12), sekitar pukul 17.45 WIB untuk memberikan dukungan, menunjukkan simpatinya Mona Ratuliu kepada Marcella.

Ketika ditemui wartawan usai mengakhiri kunjungannya sekitar pukul 22.00 WIB, Mona mengatakan, u Ke Halaman 11 kolom 5

SUHU TINGGI: Suhu tinggi tak menyurutkan kekhusyukan ratusan ribu jamaah haji saat melaksanakan wukuf, puncak ibadah haji di Padang Arafah.

Suhu Tinggi di Puncak Ibadah Haji Proses Wukuf di Arafah Lancar

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktu­nya atas orang-orang yang ber­ iman.”

(An-Nisa’: 103)

11:37 15:02

17:41 18:55 04:10

ARAFAH - Tiga juta lebih umat Islam dari belahan dunia melaksanakan wukuf di Padang Arafah kemarin (7/12). Terik matahari yang mencapai 45 derajat Celsius tidak menyurutkan semangat jamaah untuk bertafakur, berdoa, dan berdiam diri saat puncak ibadah haji di padang tandus itu.

Wartawan Jawa Pos di Arafah Abdul Muis melaporkan, titik konsentrasi jamaah tersebar mulai dari tenda masingmasing, Bukit Jabal Rahmah, hingga Masjid Namirah. Khusus jamaah Indonesia lebih banyak melaksanakan wukuf di dalam tenda. Enam helikopter militer

Arab Saudi tidak hentihenti mengitari kawasan Arafah.

Sejak memasuki waktu salat Duha hingga menjelang tengah hari, talbiyah terdengar bersahut-sahutan.

Prosesi wukuf didahului dengan salat jamak Duhur dan Asar yang diikuti khotbah wukuf. Lebih dari 200 ribu jamaah Indonesia tenggelam dalam kekhusyukan wukuf hingga menjelang Magrib.

Mayoritas jamaah Indonesia yang sempat kecewa soal jauhnya lokasi pemondokan alias maktab di Makkah sedikit terobati ketika memasuki Mina.

Para petugas yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) sigap menyambut mereka. Sang saka merah putih berkibar di sepanjang

jembatan layang menuju lokasi jamarat (pelemparan jumrah).

Para jamaah Indonesia mulai berdatangan di Arafah sejak Sabtu (6/12) dini hari. Jamaah khusus alias ONH plus tidak langsung menuju ke Arafah.

Mereka singgah dulu di tenda-tenda yang disiapkan di Mina. Untuk menyambut hari tarwiyah, mereka berangkat lagi ke Padang Arafah pukul 12.00 waktu Arab Saudi (WAS). Dari Mina, mereka berangkat ke Arafah. Jarak sembilan kilometer menuju Arafah harus ditempuh selama dua jam karena jalanan yang macet.

Sepanjang perjalanan Mina-Arafah, ratusan tenda didirikan di sepanjang trotoar oleh jamaah yang berhaji tanpa menyewa maktab. Mereka mayoritas berasal dari negara tetangga Arab Saudi. u Ke Halaman 11 kolom 5

Kabareskrim: Ananda Cs Mirip Preman JAKARTA – Aksi kekerasan yang dilakukan pembalap nasional Ananda Mikola, artis Marcella Zalianty, dan rekan-rekannya mendapatkan perhatian petinggi Polri. Pasalnya, kekerasan yang mereka lakukan terhadap korban, Agung Setiawan terjadi saat polisi gencar memerangi premanisme. Perhatian khusus pun datang dari Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri u Ke Halaman 11 kolom 1

REUTERS

BensinSolar Turun Januari Harga Baru Tunggu OPEC

JP Photo

MENJENGUK: Ibu Marcella (Tetty Liz) dan adiknya Olivia Zalianty menjenguk kakaknya Marcella Zalianty yang ditahan di Polres Jakarta Pusat.

JA K A RTA Janji menurunkan harga BBM kembali terlontar dari pemerintah.

Bahkan, pada Idul Adha kemarin (8/12), pemerintah melalui Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali berkomitmen bahwa harga bahan bakar yang paling banyak digunakan rakyat Indonesia, bensin dan solar, turun pada Januari nanti. u Ke Halaman 11 kolom 1

Pemegang Saham Bank Century Buron Jamsostek Siapkan Diduga Sembunyi Dana Pensiun Rp 5 T di Inggris JAKARTA – Direktorat II/Ekonomi Khusus Bareskrim Polri menemukan dugaan keterlibatan dua pemegang saham PT Bank Century Tbk (BCIC) dalam tindak pidana perbankan. Modusnya sama dengan pemegang saham Robert Tantular yang kini mendekam di Rutan Bareskrim. Yakni, mencampuri kinerja direksi dalam pengambilan kebijakan yang menyebabkan Bank Century tidak

memenuhi kewajibannya.

Dua pemegang saham itu adalah Rafat Ali Rizvi, pengusaha keturunan Pakistan, dan Hesham al Warraq dari Arab Saudi.

Mereka diduga telah terbang ke luar negeri. ’’Yang seorang itu memegang paspor Inggris. Dia lelaki keturunan Pakistan.

Seorang lagi adalah warga Arab Saudi, meski dia sudah tidak terlalu aktif,’’ kata Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, kemarin (8/12).

Polisi telah menetapkan daftar pencarian orang dan meminta Interpol menang-

kap kedua orang tersebut.

Sebagaimana diketahui, Bank Century mengalami kesulitan likuiditas dan modalnya minus 2,3 persen. Sejumlah kesalahan manajerial ditemukan di bank yang kini statusnya di bawah Lembaga Penjamin Simpanan tersebut.

Kesulitan itu terjadi karena surat berharganya berkualitas buruk dan bank tersebut mengalami penarikan dana oleh nasabah.

Selain Robert, dua petinggi Bank Century telah ditahan. Yakni, Lawrence Kusuma dan Hermanus Hasan Muslim.

JAKARTA – Untuk mengantisipasi pemutusan hubungan kerja (PHK) masal tahun depan, pengelola asuransi pekerja PT Jamsostek (Persero) menyiapkan pembayaran dana pensiun Rp 5 triliun. Dana itu diproyeksikan untuk membayar jaminan hari tua (JHT) bagi sekitar 800 ribu peserta yang terkena PHK tahun depan. ’’Status dana itu bisa dicairkan setiap saat. Tidak ada masalah bila dana itu keluar dari kas perseroan, karena solvabilitas kita likuid,” ujar Direktur Utama Jamsostek Hotbonar Sinaga di Jakarta Minggu (7/12).

u Ke Halaman 11 kolom 5

u Ke Halaman 11 kolom 1

Dari Lawatan Asita-Garuda di Tiongkok; Menjalin Kerjasama Mempromosikan Wisata Kalbar

Susahnya Menjual Wisata Kalbar, Pontianak-Singkawang Saja Tak Dikenal Asita Kalbar didukung Garuda Indonesia melakukan terobosan dalam menarik kunjungan wisitawan di daerah ini. Mereka langsung mempromosikan berbagai obyek wisata yang ada dihadapan biro perjalanan di China. Ekspose ini mendapat sambutan positif. Berikut laporan Wartawan Pontianak Post B Salman sekembalinya dari Tiongkok yang turut dalam lawatan itu.

B Salman, Beijing

Salman/Pontianak Post

DIALOG: Travel agent Beijing dan Kalbar saat table top di Royal King Residence, Beijing untuk menjajaki kerjasama promosi wisata.

SELAMA sepakan Tim Promosi Wista Kalbar melakukan lawatan di Tiongkok. Sasaran mereka kali ini adalah biro-biro perjalanan yang ada di negeri tirai bambu itu. Tim dipimpin Ketua DPD Asita Kalbar H Hefni AS dan Dewa Kadek Rai dari Garuda Pontianak.

Biro perjalanan dianggap salah satu tempat promosi yang efektif. Melalui biro-biro perjalanan ini, berbagai potensi wisata alam dan budaya Kalbar coba ditawarkan. Promosi juga dilakukan di kantong-kantong warga Kalbar yang telah bermukim di sana. Harapannya mereka bisa berkunjung melihat sanak keluarganya dan berinvestasi di Kalbar.

Rombongan Kalbar yang terdiri atas Ketua Asita Kalbar Hefni AS (Nadi Tour & Travel), Indrayadi (Sembilan-sembilan Tour & Travel), Made Riyanto (Anugerah Madya Travelendo), Muljadi Limas (Jumbo Land Tour & Travel),

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media

EKONOMI BISNIS

2

Pontianak Post

Tingkatkan Penggunaan Rupiah

CIMB-Niaga Target Kredit Rp 73,3 T JAKARTA—PT Bank CIMB-Niaga Tbk menargetkan penyaluran kredit hingga akhir tahun menjadi Rp 73,3 triliun. Itu berarti bertambah Rp 1,5 triliun dari posisi kredit pada neraca pembukaan hasil merger kedua bank pada awal November di posisi Rp 71,8 triliun.

Direktur Korporasi PT Bank CIMB-Niaga Tbk Catherine Hadiman mengatakan, target tambahan kredit sebesar Rp 1,5 triliun itu akan disalurkan ke sektor komersial, konsumer, dan korporasi. Khusus untuk sektor korporasi, bank yang mayoritas sahamnya dimiliki Grup CIMB itu bakal menggelontorkan kredit tambahan sebesar Rp 500 miliar. “Masih ada ruang untuk penyaluran itu ke sejumlah sektor, meski secara umum mungkin ada pelambatan,” ujar Catherine di Jakarta kemarin (8/12).

Turbulensi finansial global, sambung dia, akan membuat korporasi-korporasi melakukan adaptasi terhadap kondisi yang kurang menguntungkan.

Perlambatan ekonomi negara maju, yang membuat ekspor perusahaan di tanah air menurun, mau tidak mau, membuat pelaku usaha melakukan diversifikasi pasar.

Dia mencontohkan debitur pihaknya di sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) yang kini, di tengah ancaman perlambatan, terus-menrus mencari pasar baru. “Itu akan membuat sektor tekstil lebih kompetitif,” ujarnya.

Secara umum, kata dia, perseroan masih akan membidik sektor-sektor strategis, seperti perkebunan, pertambangan, infrastruktur, manufaktur, dan telekomunikasi, untuk penyaluran kredit di sektor korporasi. “Terutama di sektor telekomunikasi pasarnya masih sangat besar. Kita akan mencari sektor-sektor baru yang relatif kebal terhadap ancaman krisis,” ujarnya.

Sementara sektor perkebunan dan pertambangan yang dihantui oleh ancaman penurunan harga komoditas tetap akan mendapatkan porsi, namun seleksi akan dilakukan secara lebih ketat. “Kami juga akan mencermati kinerja debitur. Debitur lama yang kinerjanya bagus tentu masih akan terus kami dukung,” katanya.

Terkait ekspansi bisnis, CIMB-Niaga berencana akan masuk ke sektor kredit mikro.

Perseroan menganggap pasar di sektor tersebut masih besar, kendati para pemainnya juga terus bertambah. “Ada 44 juta calon debitur mikro, dan yang tersentuh baru 10 juta,” ujar Presdir CIMB-Niaga Arwin Rasyid. (eri)

Selasa 9 Desember 2008

AFP

KELUARAN BARU : Seorang model memperlihatkan handphone baru dari Sony Ericsson “Walkman Phone, Xmini” dalam sebuah konferensi pers. Handset baru itu, dilengkapi dengan 4 GB internal memori untuk menyimpan sekitar 2,300 lagu, dan rencananya akan dipasarkan pada bulan ini.

Proyek Listrik Gandeng Swasta Kapasitas 9.144 MW Senilai USD 20 Miliar JAKARTA—Pemerintah kembali membuka kesempatan kepada swasta untuk berpartisipasi dalam megaproyek sektor listrik. Kali ini, pemerintah siap menggandeng swasta untuk pembangunan pembangkit berkapasitas 9.144 megawatt (MW) dari total proyek 11.144 MW. Direktur Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi (LPE) Departemen ESDM J. Purwono mengatakan, proyek tersebut merupakan bagian dari rencana percepatan pembangunan pembangkit listrik 10.000 MW tahap dua. “Saat ini kami tengah menyiapkan dokumen tender. Penawaran tendernya akan kami umumkan Januari nanti,” ujarnya kemarin (8/12). Menurut

Purwono, proyek percepatan pembangunan pembangkit listrik tahap kedua tersebut bakal menelan biaya investasi sebesar USD 15 miliar. “Jika ditambah biaya pembangunan transmisi, totalnya mencapai USD 20 miliar,” katanya.

Tidak seperti proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 10.000 MW tahap pertama yang keseluruhannya dilakukan oleh PT PLN, proyek tahap kedua ini sebagian besar akan ditawarkan ke investor swasta, mengingat keterbatasan kemampuan financial PLN. “Mereka (PLN) mungkin hanya sanggup membangun maksimal dua ribu megawatt. Selebihnya kita tawarkan ke swasta,” terangnya.

Sebenarnya, kata Purwono, proyek percepatan pembangkit tahap kedua akan dikembangkan dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan (renewable energy). Namun karena kesiapan potensi proyekproyek renewable energy belum siap, maka proyek percepatan pembangkit tahap dua masih didominasi oleh pembangkit berbahan bakar batu bara (PLTU), dan ditambah Pembangkit Listrik

Tenaga Gas Uap (PLTGU), Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP), serta Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Untuk menarik minat investor swasta dalam proyek percepatan pembangkit tahap dua, menurut Purwono, tidak tertutup kemungkinan pemerintah memberikan jaminan berupa letter of support (surat dukungan).

Jaminan pemerintah ini diharapkan dapat memperkecil biaya pendanaan proyek. “Jika biaya pendanaan yang lebih efisien, maka harga jual listrik ke PLN bisa lebih murah,” ujarnya.

Sebelumnya, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro pernah menyatakan rencana pemberian jaminan oleh pemerintah terhadap proyek listrik yang dibangun swasta (Independent Power Producer/IPP). “Hal itu menjadi salah satu opsi solusi kendala pendanaan yang selama ini dialami pengembang listrik swasta,” katanya.

Saat ini, dari 152 proyek IPP, hanya 26 proyek saja berjalan lancar. Selain masalah pendanaan, kendala pembangunan IPP juga dikarenakan pengembang yang tidak kredibel dan kenaikan harga barang dan jasa. (owi)

JAKARTA—Para pengusaha industri makanan dan minuman diminta turut serta menguatkan nilai tukar rupiah yang saat ini berada di kisaran Rp 12.000 per dolar AS. Salah satunya dengan mengubah penggunaan dolar AS menjadi rupiah dalam setiap transaksi bisnis.

“Sudah seharusnya dalam kondisi sekarang para pengusaha (makanan-minuman) melakukan transaksi menggunakan rupiah agar kembali menguat,” ujar Ketua Umum Gabungan Asosiasi Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) Thomas Darmawan kemarin. Industri makanan minuman termasuk salah satu pengguna dolar AS yang tinggi, terutama dalam hal pembelian kemasan dan bahan baku.

Kebiasaan itu membuat dolar AS semakin menguat.

Thomas menambahkan, seharusnya pengusaha makanan minuman hanya menggunakan dolar Amerika Serikat sebagai patokan harga saja. Misal jika harga kemasan USD 100 maka dibayar dengan rupiah dengan nilai Rp 1,2 juta. Dengan begitu permintaan rupiah akan meningkat dan nilainya kembali menguat. “Fluktuasi dolar seperti sekarang ini cukup membuat industri makanan minuman sulit mengkalkulasi biaya,” ungkapnya. Menurut Thomas, perubahan strategi itu disinyalir dapat mengurangi biaya produksi (cost production reduction). Ini merupakan saat yang tepat karena harga bahan baku plastik sedang turun 50 persen sehingga turunnya nilai rupiah tidak terlalu dirasakan.

“Kalaupun dolar menguat hingga 30 persen maka masih ada penghematan,” tuturnya.

Menurut dia, industri pangan olahan sebagian besar telah

memakai bahan baku kemasan dari dalam negeri, seperti botol atau karton. Kecuali untuk karton tetrapack yang masih impor dari Singapura. Namun, Thomas mengakui, pada pabrik besar tertentu seperti pengalengan nanas atau ikan di luar Jawa, lembaran baja kalengnya sebagian besar masih menggunakan produk impor. “Sama halnya pada kemasan susu kental manis,” katanya.

Thomas mengatakan, harga bahan baku kemasan relative berpengaruh pada penentuan harga jual produk pangan. Namun kontribusi biaya kemasan terhadap biaya produksi berbeda-beda untuk setiap jenis produk. Misalkan, biaya kemasan untuk industri air minum dalam kemasan (AMDK). Dari setiap botol kontribusi biaya kemasan 90 persen dari total biaya produksi. “Airnya murah, tapi kemasan dan labelnya yang mahal,” terangnya.

Sementara untuk sari buah atau jus yang menggunakan kemasan tetrapack (kaleng industri), menurut dia, harus menyisihkan sekitar 70 persen biaya produksi untuk kemasan. Lebih rendah lagi untuk pengalengan buah atau sayur yang biaya kemasannya mencapai 40 persen. “Tapi untuk daging, karena harga daging mahal maka praktis prosentase biaya kemasan hanya 20-30 persen saja,” lanjutnya.

Ada lagi, yaitu untuk produk seperti makanan ringan atau mie instan yang membutuhkan 15-20 persen biaya produksi untuk kemasan. Sedangkan, untuk produk-produk pertanian atau barang lainnya yang lebih sederhana hanya membutuhkan 5-10 persen saja. Namun, kata Thomas, meski harga plastik sekarang sudah turun, tapi harga mamin belum bisa turun. (wir)

Pontianak Post

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Selasa 9 Desember 2008

PASAR SEDAN : Mobil Toyota dijejer­ kan di sebuah pelabu­ han menunggu mobil pengangkut kenda­ raan di di Kalifornia untuk didistribusikan ke sejumlah ka­ wasan. Kondisi pasar kendaraan sedan di Amerika membuat sup­lai jauh melam­ paui permintaan.

REUTERS

Bank Kalbar Bagi-bagi Hadiah Bank Kalbar kembali akan membagi-bagikan hadiah total senilai Rp 3 miliar pada 2008 ini.

Pembagian hadiah itu sebagai bentuk penghargaan kepada para nasabah dan wujud komitmen manajemen Bank Kalbar untuk selalu meningkatkan keunggulan kompetitif (competitive advantage) produk tabungan Taserna dan Simpeda.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor : 984/HUKUND/2008 tanggal 14 Oktober 2008 tentang Pemberian Izin Penyelenggaraan Undian Gratis Berhadiah kepada Bank Kalbar, maka penyelenggaraan Undian Gratis Berhadiah periode tahun 2008 akan dilaksanakan dengan jadwal, yakni pada 13 Desember 2008 akan dilakukan penarikan undian tingkat wilayah I yang meliputi cabang Putussibau, cabang Sintang, cabang Nanga Pinoh dan cabang Ketapang.

Lokasi penyelenggaraan di cabang Ketapang.

Pada 20 Desember 2008 akan dilakukan penarikan undian tingkat wilayah II, meliputi cabang utama Pontianak, cabang Sanggau, cabang Sekadau, cabang Balai Karangan dan cabang Ngabang. Lokasi penyelenggaraan di cabang Sekadau.

Pada 10 Januari 2009 akan dilakukan penarikan undian tingkat wilayah III yang meliputi cabang Mempawah, cabang Bengkayang, cabang Singkawang, cabang Pemangkat dan cabang Sambas. Lokasi penyelenggaraan di cabang Sambas. Sedangkan untuk penarikan Undian Tabungan Gratis Berhadiah Tingkat Provinsi akan dilaksanakan di Pontianak pada 24 Januari 2009.

Direktur Utama Bank Kalbar, H. Djamaluddin Malik, SE, MM mengatakan setiap penabung Bank Kalbar baik penabung Simpeda maupun Taserna memiliki tiga kesempatan/peluang untuk memperoleh hadiah. Kesempatan pertama untuk tingkat kantor cabang/ wilayah. Kedua, tingkat provinsi

dan ketiga, tingkat nasional.

Hadiah yang akan diundi untuk tingkat wilayah / kantor cabang terdiri dari tiga unit Daihatsu Xenia, 15 unit sepeda motor, 60 unit televisi 29 inc, 75 unit lemari es satu pintu, 75 unit televisi 21 inc, 75 unit tape/radio dan 300 unit standing fan.

Untuk hadiah di tingkat provinsi terdiri dari dua unit mobil yaitu Nissan Livina XR M/T dan Daihatsu Terios TS, enam unit sepeda motor, 10 unit televisi 29 inc, 13 unit lemari es satu pintu dan 10 unit televisi 21 inc. Sedangkan untuk tingkat nasional akan memperebutkan hadiah uang tunai total

senilai Rp 6 miliar.

Pada kesempatan yang berbeda, Direktur Umum Bank Kalbar, Drs. Jamal Attamimi, MM menginformasikan persyaratan penabung yang dapat diikutsertakan dalam penarikan undian gratis berhadiah yaitu untuk tingkat wilayah/kantor cabang antara periode 1 Juni 2008 s/d 30 November 2008 saldo minimal/terendah Rp 50.000, setiap bulannya akan memperoleh satu nomor undian, selanjutnya untuk setiap kelipatan sebesar Rp 50.000 akan memperoleh tambahan satu nomor undian.

Untuk tingkat provinsi, periode yang akan diundi adalah antara periode 1 Juli 2008 s/d 31 Desember 2008. Bagi nasabah/penabung yang memiliki saldo sebesar Rp 50 juta keatas dalam satu bulan penuh, maka jumlah nomor undian yang dimilikinya dilipatgandakan sebanyak dua kali.

Masih dalam kesempatan yang sama, Djamaluddin Malik mengucapkan terima kasih

kepada masyarakat yang saat ini telah memanfaatkan produk dan jasa Bank Kalbar dalam pengelolaan transaksi keuangannya dan menghimbau seluruh masyarakat di Kalimantan Barat yang belum menjadi nasabah agar menabung di Bank Kalbar, karena dengan demikian berarti kita juga turut serta dalam memajukan perekonomian Kalimantan Barat. Sekecil apapun dana yang ditabung akan memberikan “multiplier effect” bagi pembangunan di Kalimantan Barat. Keuntungan menabung di Bank Kalbar selain mendapatkan jasa (bunga) juga memberikan rasa aman. Kemudahan lain yang ditawarkan Bank Kalbar diantaranya sistem jemput bola bagi nasabah yang ingin menabung dalam jumlah tertentu.

“Apalagi saat ini Bank Kalbar telah dilengkapi dengan jaringan ATM/ATM Bersama sehingga penabung tidak perlu repot antri di teller untuk melakukan transaksi penarikan/transfer karena di setiap kantor cabang Bank Kalbar telah terpasang mesinmesin ATM dan penabung bisa juga menggunakan mesin ATM lain yang berlogo ATM Bersama.

Kemajuan lainnya adalah saat ini Bank Kalbar telah dapat melayani fitur BPD Net-Online, produk BPD seluruh Indonesia yang digagas

oleh Asosiasi Bank Daerah (ASBANDA),” tambah Djamal.

Pada tahun-tahun mendatang Bank Kalbar tetap berkomitmen akan memberikan hadiah kepada para penabungnya melalui program undian gratis berhadiah tabungan Bank Kalbar atau hadiah langsung. Untuk mendukung kelancaran operasional perbankan, Bank Kalbar dilengkapi dengan 48 jaringan kantor yang tersebar di seluruh wilayah Kalimantan Barat, dimana salah satu jaringan tersebut ada yang dinamakan “Unit Usaha Mikro Bank Kalbar” yang dibuka khusus untuk melayani nasabah mikro (s/d Rp 50 juta) sebagai wujud peran serta Bank Kalbar dalam menumbuhkembangkan sektor riil di Kalimantan Barat.

Djamaluddin Malik menambahkan, Bank Kalbar juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia Pontianak beserta jajarannya yang telah memberikan tuntunan sehingga Bank Kalbar dapat terus eksis dan berjalan sesuai rambu-rambu yang telah ditetapkan serta ucapan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah mendukung sepenuhnya pengembangan Bank Kalbar hingga mampu bersaing dengan bank-bank lain dan menguatkan kiprah Bank Kalbar di dunia perbankan.(biz)

Cover Story

4

Makkah dan Masjid Al Haram yang Sedang Ganti Total Wajah

Monorel Rp60 Triliun Hanya Operasi Dua Hari Setahun Transportasi haji di Makkah mulai musim haji tahun depan akan berubah total. Kerajaan Arab Saudi sedang menyiapkan moda transportasi massal yang sangat efisien dan ramah lingkungan,­sehingga perjalanan ke Arafah saat puncak haji lebih nyaman.

ANAS SADARUWAN/ DAHLAN ISKAN ERJALANAN suci nan kolosal dari Makkah ke Arafah (via Mina dan Muzdalifah) secara tradisional yang terjadi kemarin adalah yang terakhir.

Tahun depan caranya sudah berubah sama sekali: pakai monorel. Tidak ada lagi barisan bus yang menyemut, yang hanya bisa nggeremet dengan kecepatan 5 km/jam, bahkan lebih sering berhenti sama sekali. Kalau mau, masih bisa berjalan kaki untuk jarak sejauh 20 kilometer itu.

Begitu musim haji tahun ini selesai, proyek monorel dari Makkah, Mina, Muzdalifah, dan Arafah itu langsung dimulai. Dalam 10 bulan proyek ini harus sudah selesai, sehingga bisa dipakai dalam musim haji tahun depan. Rel kereta itu akan dibangun di atas tanah dengan tiangtiang penyangga setinggi antara 5 sampai 10 meter, bergantung pada keadaan setempat. Jumlah relnya empat lajur: dua berangkat, dua kembali. Biaya proyek ini jangan kaget: Rp 60 triliun.

Perubahan itu tentu sebuah revolusi dalam pengaturan perjalanan haji. Zaman dulu, semua orang tentu berjalan kaki atau naik onta. Lalu, ketika jumlah orang naik haji terus bertambah, diadakanlah pengangkutan bermotor. Tiap tahun jumlah bus terus ditambah: tahun lalu sudah mencapai 25.000 bus.

Busnya pun dua macam: ada yang bus biasa, ada juga yang tidak pakai atap. Maklum, ada yang menganggap bahwa dalam perjalanan suci ini, tidak boleh naik kendaraan yang beratap. Hajinya tidak sah. Ini mengikuti pedoman lama bahwa dalam perjalanan itu hubungan antara manusia dan Tuhan yang di langit harus langsung: tidak boleh ada pembatas.

Demikian juga ketika menjalani ritual puncak haji, yakni setengah hari berjemur di padang Arafah, tidak boleh berada di bawah tenda.

Meski kian tahun jumlah tenda kian banyak (bahkan ada yang ber-AC), masih juga banyak yang menganggap ibadah seperti itu tidak diterima Tuhan. Belum ada informasi apakah monorel yang menghubungkan Makkah dan Arafah nanti juga dua jenis: monorel beratap dan yang tidak beratap. Atau semuanya saja beratap sehingga yang berpendapat “beratap tidak sah” bisa memilih cara lama: berjalan kaki.

Kami pernah berjalan kaki ketika memimpin rombongan anakanak muda dari Jawa Pos Group.

P

REUTERS/AHMED JADALLAH

HAJI: Para jemaah Haji saat berdo’a di mesjid Namira dataran tinggi Arafah di luar kota Mekkah, (7/12) kemarin. Lebih dari dua juta ummat muslim mulai melakukan napak tilas perjalanan Rasulullah SAW.

Berangkat dari Makkah pukul 4 sore, tiba di Arafah pukul 23.30. Sepanjang perjalanan ramainya bukan main. Kalau lagi lelah dan hampir putus asa, kami selalu melihat wanita tua yang masih kuat meneruskan jalan kaki.

Di sepanjang jalan itu banyak sekali kaki lima yang berjualan segala macam makanan dan minuman: teh, kopi, Coca-Cola, air putih, dan berbagai kue. Berjalan kaki, asal tidak kelelahan, bisa lebih cepat daripada naik bus. Maklum, lebih dari 2 juta orang harus berangkat dari tempat yang sama, menuju tempat yang sama melalui jalan yang sama. Hanya, jalur kendaraan dan jalur pejalan kaki tidak sama.

Di suatu tempat jarak dua jalan ini agak berdekatan (sekitar 500 meter) sehingga kami bisa melihat betapa macetnya kendaraan bermotor di jalur sana. Kadang jarak kedua jalur ini berjauhan sehingga kami hanya bisa melihatnya samar-samar.

Salah satu kelemahan menggunakan kendaraan bermotor adalah ini: kendaraan tidak bisa tiba di Arafah sesuai batas waktu: sebelum pukul 12.00 di Hari Raya Haji. Setiap tahun ada saja ribuan jamaah yang “terlambat” seperti itu, yang menurut keyakinan banyak orang, sebenarnya membuat ibadahnya tidak sah. Tahun depan, dengan menggunakan monorel, perjalanan selama 6 sampai 10 jam itu bisa dipersingkat menjadi tinggal satu jam! Monorel ini akan berhenti di beberapa stasiun sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.

Termasuk berhenti di beberapa titik di mana konsentrasi perumahan penduduk sangat padat. Mengelola perjalanan yang hanya 20 kilometer ini memang luar biasa sulit dan ketat. Maklum, semua perjalanan yang menyangkut jutaan orang itu harus sudah selesai dalam dua hari.

Meski sudah ada yang melontarkan ide agar musim haji jangan hanya sekali setahun, toh tidak ada yang bisa memulai. Maklum, di luar

musim haji, padang Arafahnya sendiri ditutup. Kuncinya dipegang petugas pemerintah Arab Saudi yang beraliranWahabi.Yakni, aliran yang beranggapan bahwa musim haji hanya boleh dilakukan di bulan haji seperti selama ini. Kami pernah berumrah bersama tokoh agama dari Indonesia yang sudah nekat mau berhaji di luar musim haji. Tapi, sampai di sana tidak bisa melakukan niatnya itu. Terbentur soal teknis seperti bagaimana harus membuka pintu gerbang padang Arafah.

Maka bisa dibayangkan, monorel senilai Rp 60 triliun itu pun dalam satu tahun praktis hanya akan digunakan dua hari! Selebihnya entah mau diapakan. Kecuali untuk jalur Makkah-Mina yang di sekitarnya masih ada penduduknya. Namun, untuk jalur Mina-Muzdalifah dan Muzdalifah-Arafah, praktis tidak ada manusia yang tinggal di sana.

Kami pernah ke Muzdalifah dan Arafah di luar musim haji: benarbenar hanya padang pasir. Di Mina masih ada bangunan hotel kecil-kecil denganAC window yang terlihat dari luar, tapi semua bangunan itu kosong. AC-nya, selama setahun, juga hanya dinyalakan dua hari di musim haji. Padahal, saat musim haji, bisa mendapatkan emper hotel itu saja sudah beruntung. Terutama kalau bisa mampir buang air kecil.

Modernisasi infrastruktur di Makkah (Makkah bahasa Mandarinnya: Mei Jia yang artinya “rumah indah”) dan sekitarnya tentu akan membawa perubahan besar perilaku jamaah haji. Kian berat saja tugas pembimbing haji: bukan saja bagaimana menggunakan toilet di pesawat, tapi juga bagaimana kelak tinggal di kamar ber-AC dengan fasilitas modern. Termasuk bagaimana tata-cara naik monorel yang serbaotomatis.

Jamaah haji kita, bisa-bisa semakin terlihat keterbelakangannya.

Modernisasi infrastruktur transportasi untuk rakyat kecil, sebaiknya memang diutamakan dengan dua tujuan: pelayanan modern untuk rakyat kecil (jangan hanya yang kaya yang bisa hidup modern), dan menambah rasa percaya diri sebagai

bangsa. Dengan perubahan wajah kota Makkah secara total kali ini, citra pusat Islam itu memang akan ikut berubah. Termasuk keterbukaan pikiran umat yang sudah ke sana. Hilangnya sumur zamzam di dalam Masjid Al Haram, misalnya, ternyata diterima juga akhirnya.

Pelataran dalam Masjid Al Haram kini lebih luas dan lapang. Bangunan sumur zamzam itu kini sudah dibongkar sama sekali: diratakan.

Air sumur zamzam itu dialirkan secara modern ke tempat lain: orang bisa memperoleh air zamzam di tempat yang baru itu, yang letaknya jauh dari masjid. Maka kalau dulu ada jamaah yang merasa lebih sempurna kalau berwudu dengan air zamzam di tempat asalnya itu, kini terpaksa “mengalah” terhadap modernisasi. Air wudunya tetap zamzam, tapi jangan bertanya lagi di mana sumber aslinya.

Bahkan, kini mulai ada wacana bahwa makam Nabi Ibrahim yang di dekat Kakbah itu juga akan digusur. Juga dimaksudkan agar pelataran dalam masjid itu rata dan lapang. Dengan demikian, tidak ada lagi bottle neck dalam arus orang yang melakukan tawaf (berjalan mengitari Kakbah sebanyak sembilan kali) di lokasi makam Nabi Ibrahim. Selama ini, jamaah selalu berusaha berhenti di situ: mulai yang mau menyempatkan salat, sekadar mau memegang bagian dari makam itu, atau bahkan yang sekadar mengintip ada apa sih di situ. Dalam wacana itu, bangunan kecil makam itu dihilangkan, lalu di lantainya diberi kaca tembus pandang untuk melihat ke bawah tanah.

Tapi, wacana ini belum sampai pada tingkat perencanaan.

Upaya menambah kapasitas masjid memang terus dilakukan.

Mulai membangun tempat khusus tawaf bagi penyandang cacat sampai menambah kapasitas tempat sa’i yang tahun ini sudah baru sama sekali. Di Makkah, dalam sepuluh tahun terakhir ini dan sampai sepuluh tahun ke depan bukan saja akan selalu ada perubahan, tapi juga selalu ada yang baru!(*)

Pontianak Post

Selasa 9 Desember 2008

Kakbah Berpayung,Telanjang Kaki Tidak Panas Lagi Pembenahan Kota Makkah, terutama kawasan di sekitar Masjid Al Haram, tetap menjadikan Kakbah sebagai sentrum. Bahkan, kali ini ada pembenahan yang cukup revolusioner di sekitar bangunan kubus itu, sehingga jamaah lebih nyaman beribadah.

PERUBAHAN total wajah Kota Makkah ini sebenarnya sudah lama direncanakan: 1989.

Tapi, memang banyak pekerjaan perencanaan yang harus dilalui sehingga secara fisik, pembebasan tanahnya baru bisa dilakukan pada 2004.

Perencanaannya pun cukup hati-hati. Untuk menggusur peninggalan bersejarah, misalnya, sampai dilakukan pengecekan secara internasional. Termasuk penggusuran benteng Ajyad yang dibangun pada 1775 yang diprotes oleh Turki: ternyata bangunan itu tidak termasuk yang dilindungi Unesco, badan PBB untuk urusan kebudayaan.

Meski begitu, pemerintah Arab Saudi tetap akan mengabadikannya dengan cara ini: membangun replika benteng itu. Hanya, replika itu tidak akan dibangun di tempat asalnya. Replika itu akan dicarikan tempat yang lebih terhormat dalam keseluruhan tata Kota Makkah yang baru. Total ada enam proyek superblok di pusat Kota Makkah, yang berarti di sekitar Masjid Al Haram. Kalau di sebelah barat masjid ada superblok Jabal Omar, di sebelah timur masjid ada proyek superblok Jabal Khandama. Sebagaimana juga proyek Jabal Omar, superblok Jabal Khandama akan berupa bangunan-bangunan apartemen pencakar langit, hotel-hotel bintang lima, mal, dan segala macam keperluan orang hidup.

Kalau proyek Jabal Omar seluas 23 hektare, Jabal Khandama tiga kali lipatnya. Karena letak Jabal Khandama berdekatan dengan Jabal Kubes, berarti lokasinya di sekitar istana.

Di lokasi ini memang ada istana yang khusus dipergunakan oleh keluarga kerajaan kalau sedang berada di Makkah. Istana ini berupa bangunan tinggi yang dari lantai tertentu bisa melihat Kakbah. Maklum, bangunan istana ini memang praktis menempel di Masjid Al Haram, dekat Babul Malik. Yang belum jelas adalah apakah istana ini termasuk yang harus digusur, karena lokasinya yang terlalu mepet masjid. Atau tetap dipertahankan karena bangunan itu sendiri masih relatif baru.

Enam proyek superblok baru inilah yang akan mengubah secara total wajah Kota Makkah. Juga mengubah pemandangan sekitar MasjidAl Haram. Maklum, lokasi enam proyek tersebut semuanya di sekitar masjid. Bahkan, menjadikan masjid sebagai sentrumnya.

Desain-desain tata kota di enam superblok itu juga dirancang secara terbuka. Layout proyek-proyek itu ditenderkan secara internasional. Juga antara satu proyek dan lima

lain harus sinkron dan menjadi satu kesatuan perencanaan. Untuk mengikuti tender itu sudah ada pedoman dasarnya. Yakni, satu perencanaan tata Kota Makkah yang baru, yang disiapkan oleh perusahaan ahli tata kota modern dari Prancis:Atelier Lion. Berdasarkan konsep dasar itulah, peserta sayembara tata kota mengerjakan perencanaan detail enam proyek di sekitar Masjid Al Haram itu. Termasuk dua proyek utama: Jabal Omar dan Jabal Khandama di dekat Jabal Kubes itu.

Dengan enam superblok itu, gaya hidup penduduk Makkah akan berubah total. Dari kebiasaan lama tinggal di rumah-rumah biasa, menjadi berumah di apartemen-apartemen. Ini akan sama dengan apa yang terjadi di dunia Barat. Budaya rumah lama dengan tatanan khas Arabnya akan mengalami perubahan drastis. Dari wajah lahirnya, Kota Makkah masa depan akan terlihat seperti Kota New York atau Singapura.

Penataan Makkah memang boleh dibilang belakangan. Pemerintah kelihatannya lebih mendahulukan penataan Kota Madinah. Kota Madinah (tempat Nabi Muhammad SAW melanjutkan penyebaran agama sampai meninggal dunia) memang sudah sepuluh tahun terakhir ini terlihat sangat cantik. Tamantamannya luas dan banyak pepohonan. Masjid Nabawi sendiri dibangun kembali dengan sangat cantiknya: termasuk kawasan sekitar masjid. Sistem toiletnya yang di bawah tanah itu bisa dibilang sempurna untuk memenuhi kebutuhan jutaan jamaah haji: bersih, modern, dan naik turunnya memakai eskalator.

Halaman masjidnya yang sangat luas, di samping bisa menampung banyak jamaah, juga menjadi landskap tersendiri bagi masjid itu. Tapi, memang masih ada kelemahannya.

Kalau lagi musim panas, halaman itu silau dan membuat kaki yang menginjaknya belingsatan.

Tahun ini semua kelemahan itu sudah dipecahkan: halaman itu dipasangi payung-payung raksasa dengan sistem buka tutup elektronik.

Bahan-bahannya juga sangat luks sehingga terkesan sangat modern. Pada musim panas, halaman itu praktis berpayung. Sedangkan di musim sejuk, payung-payung itu menutup dan bentuk tertutupnya menjadi hiasan yang memperindah masjid. Ide memayungi halaman Masjid Nabawi tersebut rupanya datang dari pengalaman masjid itu sendiri saat dilakukan pembangunan secara besar-besaran 20 tahun lalu. Di bagian dalam Masjid Nabawi, terutama yang menghubungkan bangunan lama dan baru, juga ada ruang tembus langit yang cukup luas. Ruang ini menjadi bagian dari masjid dan justru menjadi unsur ventilasi raksasa bagi masjid yang atapnya begitu masif.

Pada saat-saat tertentu, ventilasi ini ditutupi payung-payung. Di saat tertentu, seperti waktu malam atau pagi, payung-payung itu ditutup.

Bentuk payung-payung penutup itu seperti hiasan interior tersendiri bagi masjid besar tersebut. (anas sadaruwan/dahlan iskan)

Pontianak Post

ekonomi

Selasa 9 Desember 2008

5

kereta api

Ekspansi Bisnis Mulai Tertahan

Meningkat 20 Persen, Tak Ada Armada Tambahan SURABAYA--KAI Daerah Operasional VIII mengungkapkan jumlah penumpang kereta api pada minggu pertama Desember tahun 2008 ini meningkat sekitar 27 persen dibandingkan hari biasa dengan 11 ribu orang per harinya. “Kepadatan arus penumpang di Desember ini mencapai angka 14 ribu orang per hari atau naik sekitar 20 persen dibanding periode sama tahun lalu,” kata Humas KAI, Sugeng Priyono kemarin (8/12). Sugeng mengungkapkan, kepadatan arus penumpang KA saat ini terjadi karena dekatnya waktu pelaksanaan hari Raya Idul Adha, hari Raya Natal, dan tahun baru. Tapi, jumlah penumpang di tiga momen ini termasuk menurun jika dibandingkan dengan pencapaian di masa Lebaran, sejumlah 17.000-19.000 orang per hari. “Selama masa angkutan Lebaran di Oktober 2008, KAI mengantisipasi lonjakan penumpangnya dengan menambah panjang rangkaian dan menambah jumlah unit kereta api,” terangnya.

Sugeng menambahkan untuk Desember ini KAI hanya akan memaksimalkan rangkaian kereta api (KA) reguler yang disertai penambahan gerbong. Misal untuk jurusan Surabaya-Jakarta yang biasanya diberangkatkan dengan enam gerbong di hari biasa, saat ini bisa ditambah menjadi sembilan gerbong.

“Umumnya, para penumpang yang memadati KA di masa ini berstatus pegawai kantor. Mereka sengaja mengambil cuti dan memanfaatkan masa liburnya untuk berkumpul dengan keluarga tercinta dan sanak saudara di kampung halaman,” katanya.

Dia mencontohkan pada saat terjadi kepadatan penumpang pada tanggal 6-9 Desember 2008. Jurusan teramai adalah Surabaya-Jogjakarta dan Surabaya-Banyuwangi. “Kedua jurusan itu banyak diminati penumpang, sebab kedua kota itu termasuk tujuan wisata menarik sehingga mereka ingin menikmati masa liburan dengan berlibur ke sana,” tuturnya.

Ia memaparkan, tingkat isian penumpang dari jurusan Surabaya-Banyuwangi dan Surabaya-Jogjakarta di Desember ini, misal yang menunpangi KA Eksekutif Bisnis Sancaka bisa mencapai 105 persen. “Padahal di hari biasa, dengan kapasitas penumpang 400 orang per hari tingkat isiannya bisa terpenuhi 90 persen. Secara rata-rata, dari 11.000 orang per hari komposisi penumpang KA ekonomi Daops VIII mencapai 80 persen, KA bisnis dan KA eksekutif memberi kontribusi 20 persen,” imbuhnya.(luq)

Kapitalisasi BUMN Tergerus Rp 222 T JAKARTA--Gejolak di pasar modal menggerus nilai saham BUMN. Berdasar rekap data terbaru yang dikumpulkan Kementerian BUMN, nilai kapitalisasi saham perusahaan pelat merah terpangkas sebesar Rp 222 triliun.

Menteri BUMN Sofyan Djalil mengakui semua sektor usaha tak luput dari krisis finansial yang selanjutnya menggoyahkan pasar modal. “Fundamental BUMN sebenarnya masih bagus.

Tapi, karena market anjlok, kita ikut terseret,” ujarnya akhir pekan lalu.

Dia menuturkan, total kapitalisasi pasar 14 BUMN di bursa plus PT Indosat Tbk (perusahaan dengan kepemilikan saham negara minoritas) mencapai Rp 323,35 triliun hingga 14 November lalu atau hanya 31,88 persen dari total kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia (BEI). “Turunnya lumayan,” katanya.

Ke-14 BUMN tersebut adalah PT Telkom Tbk (TLKM), PT PGN Tbk (PGAS), PT Tambang Batu Bara Bukit Asam Tbk (PTBA), PTAneka Tambang Tbk (ANTM), PT Timah Tbk (TINS), PT Semen Gresik Tbk (SMGR), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), PT Indofarma Tbk (INAF), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), serta PT Bank Nasional Indonesia Tbk (BBNI).

Berdasar data Kementerian BUMN, kapitalisasi saham BUMN menunjukkan grafik meningkat sejak 2003. Dari Rp 153 triliun saat itu, kemudian naik menjadi Rp 250 triliun pada 2004, lalu kembali naik menjadi Rp 260 triliun pada 2005. Lantas, pada 2006 melonjak jadi Rp 493 triliun. Puncaknya mencapai Rp 546,16 triliun pada 23 Mei 2008. Setelah itu, kinerja saham BUMN melemah hingga kapitalisasi tinggal Rp 323,35 triliun pada 14 November 2008.

Meskipun begitu, komposisi nilai saham BUMN terhadap total kapitalisasi pasar justru meningkat dari di bawah 30 persen kini menjadi 31,88 persen. Itu menunjukkan, pelemahan nilai saham BUMN masih di bawah rata-rata pelemahan nilai saham korporasi swasta. “Seperti saya bilang, saham BUMN masih bagus dan layak dikoleksi,’’ kata Sofyan. (owi/dwi) PENEtAPAN HARGA tANDAN BUAH SEGAR (tBS) Hasil Rapat tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga tBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan November 2008

PAtoKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIt PRoDUKSI PEtANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. RP. RP. RP. RP. RP. RP. RP.

486,54,523,47561,50,581,14,601,25620,89,641,01,661,40,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 1.969,82,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 76,95 %

Harga CPO/ Kg Rp. 3.581,31 (tidak termasuk PPN)

tIM PENEtAPAN HARGA PEMDA tINGKAt I KALBAR

HARGA KoMoDItI DAN PAKAN tERNAK DI PoNtIANAK MINGGU KE 1 BULAN DESEMBER 2008 komoditi

komoditi

Harga rp. rp. rp. rp. rp. rp. rp.

Doc Broiler FS/ekor Broiler Hidup/kg ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/kg Daging Babi/kg karkas kambing/kg telur ayam ras/kg

3.700,15.000,35.000,65.000,43.000,60.000,14.500,-

Harga

pakan petelur Stater/kg pakan petelur Grower/kg pakan Layer/kg pakan pedaging Starter/ kg pakan pedaging Finisher/kg kulit Sapi / kg kulit kambing / kg

rp. rp. rp. rp. rp. rp. rp.

5.900,5.800,5.500,6.000,5.950,20.000,18.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RAtA-RAtA BEBERAPA BAHAN PoKoK PENtING DI KotA PoNtIANAK NAMA BARANG

No.

SAtUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.675 6.225 6.500 11.750 7.375 65.750 15.875 34.500 13.920 7.500 22.775 4.000 750 7.225 8.500 1.125 36.750 9.500 43.375 8.375 12.250 2.500 3.000 32.400 27.750 4.500

KEt.

BAHAN KEBUtUHAN PoKoK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

foto AFP

BELANJA NATAL : Sebuah taksi engkol dengan dua penumpang wanita di kursi belakang bergerak melalui pusat kota Sydney. Perdana Menteri Australia Kevin Rudd mengatakan, dia menginginkan dua juta keluarga dan empat juta pensiunan yang menerima pembayaran dari pemerintah sebagai paket stimulus ekonomi sebelum Natal untuk membelanjakannya. Para peretail menyambut desakan pemerintah tersebut karena pada saat Natal, menjadi waktu yang paling sibuk bagi sejumlah toko.

Tiga Investor Tunda Masuk SIER SURABAYA--Minat berinvestasi di Jatim kian melambat.

Salah satunya disebabkan ditundanya tiga proyek industri oleh investor asing dari Taiwan, Korea, dan Jepang di Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER).

“Sebenanrnya kami menargetkan realisasi investasi pada November lalu. Tapi, pihak investor menundanya karena melemahnya nilai rupiah terhadap dollar AS,” kata Direktur pemasaran dan pengembangan PT SIER (Persero) kemarin (8/12).

Padahal, lanjutnya dari satu pabrik yang akan dibangun investor Taiwan saja bisa menyerap sekitar 10 ribu tenaga kerja.

“Mereka sebenarnya juga telah mendapat ijin Badan Penanaman Modal (BPM) Jatim dan hanya butuh untuk mencari tempat untuk membangun pabriknya,” terangnya.

Menurut Yoke, kini mereka harus menghitung kembali visibility dari usahanya. Ini karena pada saat akan berinvestasi para investor tersebut menghitung biaya masih tidak terlalu besar, serta peluang untuk mendapat profit margin masih besar, tapi dengan asumsi nilai rupiah

Rp 9.500 per dollarnya. “Kini mereka juga lebih ragu untuk berinvestasi karena profit margin pasti akan berkurang jika rupiah terus melemah dan daya beli masyarakat tak kunjung membaik,” ungkapnya. “Semua perusahaan yang akan dibangun memiliki orientasi ekspor ratarata dari keseluruhan produksi.

Mereka juga masih memerlukan bahan baku impor.”

Karena itu dikhawatrikan penghasilan dari penjualan produk tidak akan menutup biaya produksi dan distribusi yang tinggi. Yoke berharap investasi ini diharapkan akan direalisasi Januari mendatang. “Kami telah melaporkan hal ini ke BPM agar juga dapat membantu dalam realisasi,” ungkapnya.

Sementara menurut data yang ada di BPM Jatim sepanjang Januari hingga Oktober sebanyak 101 investor dalam dan luar negeri sebenarnya siap berinvestasi di Jatim. Namun, karena beberapa sebab hanya sekitar 38 persen yang merealisasikan investasinya.

Dari 101 investor tersebut 76 proyek penanam modal asing (PMA) senilai nilai 2,3 miliar

dollar AS dan sisanya sekitar 25 proyek penanam modal dalam negeri (PMDN) dengan nilai Rp 10,6 triliun. Jumlah ini masih lebih baik dari tahun lalu yang hanya mencatatakan realisasi investasi sekitar 30 persen dari 82 proyek.

Menurut Yoke, minimnya realisasi investasi pada tahun ini karena masih ada persoalan pasokan listrik yang masih belum stabil. “PLN kini menerapkan kebijakan pembaharuan kontrak setiap bulan. Hal ini menimbulkan banyak komplain dari pengusaha, terutama pengusaha asing karena menimbulkan ketidak pastian pasokan listrik, tarif, dan yang lainnya,” terangnya. “Selain itu juga masih belum lancarnya pasokan bahan bakar seperti gas dan batu bara.”

Berdasarkan catatan BPM Jatim, dari total 76 PMA yang ingin masuk ke Jatim terbesar dalam nilai berasal dari Jepang dengan 26 proyek senilai 1,7 miliar dollar AS. Diikuti oleh Singapura sebanyak 46 proyek dengan nilai 830 juta dollar AS dan Belanda senilai 397 juta dollar AS dengan proyek sekitar 29 buah.(luq)

JAKARTA--Nilai impor Indonesia pada bulan Oktober 2008 sebesar USD 10,6 miliar atau turun 5,30 persen dibanding September yang mencapai USD 11,2 miliar. Rinciannya, impor migas turun 25,38 persen sedangkan impor nonmigas naik tipis 0,53 persen.

“Hal ini mencerminkan kalau dunia usaha sedang tidak berproduksi atau tidak melakukan ekspansi bisnisnya karena situasi yang masih belum kondusif,” ujar ekonom Universitas Gajah Mada (UGM), Sri Adiningsih kemarin. Krisis finansial global yang dampaknya melanda semua negara menyebabkan iklim usaha menjadi tidak menentu. Akibatnya banyak pelaku usaha dalam negeri yang masih menunggu keadaan kembali membaik.

Menurut Sri, kondisi ini sangat dipengaruhi dengan turunnya daya beli atau permintaan pasar baik di dalam maupun diluar negeri. Kondisi itu membuat kalangan industri tidak berani melakukan rencana bisnis yang muluk-muluk.

Banyak target yang sudah direncanakan semula harus direvisi sejak pertengahan tahun ini. Dampaknya pembelian bahan baku yang kebanyakan

masih impor jadi berkurang.

“Mereka lebih banyak melakukan strategi survival (bertahan) dulu,” ungkapnya.

Penurunan impor tersebut, menurut Sri, terkait dengan penurunan ekspor yang pada bulan Oktober mencapai USD 10,8 miliar atau turun 11,61 persen dibanding September yang mencapai USD 12,2 miliar. Menurut Sri, kondisi penurunan ekspor yang lebih tajam daripada penurunan impor ini sangat mengkhawatirkan karena bisa mengancam perekonomian nasional. “Saya khawatir jika ini terus terjadi perekonomian akan terpuruk.

Kalau tahun depan bisa tumbuh 4,5-5 persen saja sudah bagus,” tambahnya.

Dia meminta pemerintah untuk mulai berhati-hati dengan kondisi demikian. Sebab dari pantauannya, ekspor barang atau jasa juga terus menunjukkan tren menurun. Jika ekspor terus tertekan pihaknya khawatir akan terjadi defisit antara nilai ekpsor dan impor. Padahal, gejolak krisis finansial global diperkirakan masih akan terjadi tahun depan. Meski begitu, dia memperkirakan inflasi tahun depan cenderung kecil. “Sekitar 5-6 persen,” jelasnya. (wir)

AFP PHOTO/JOSEPH BARRAK

PASAR MODEL : Para gadis Libanon sedang memilih hiasan kepala Arab yang diwarnai berbeda di suatu toko di Beirut.

Kondisi Libanon tak menyurutkan pasar model untuk para gadisnya agar tampil menarik.

Anda Tak Perlu Takut Lagi Penyakit Stroke & Darah Tinggi STROKE antara lain disebabkan oleh tersumbatnya pembuluh darah otak yang dikarenakan tekanan darah tinggi, penyakit itu datang dengan cukup kejam.

Persentase kasus meninggal pertama kali diserang stroke tetap melebihi 20 persen.

Sakit kepala,pusing,perubahan temperamen,kejang pada tangan dan kaki,sesak jantung dan insomnia merupakan beberapa gejala awal hipertensi dan stroke,jika dapat diobati segera dengan tepat maka tentunya akan menghindari dan mengurangi kasus stroke.

Pendarahan otak dengan volume yang besar adalah penyebab utama

terjadinya kasus stroke sehingga meninggal,tersumbatnya pembuluh darah ataupun perdarahan dengan volume yang lebih kecil juga dapat mengakibatkan pusat pergerakan dan pusat pembicaraan tertekan sehingga terjadi kasus seperti lumpuh,hilang rasa,tidak dapat berbicara ,bocor waktu makan dan minum,mulut dan mata miring,pasien kehilangan kemampuan mengurus diri sendiri,buang air kecil dan besar tidak terkontrol sehingga membawa penderita dan beban yang sangat besar bagi keluarga tersayang.

Mencari pengobatan harus memilih pengobatan khusus,bidang khusus dan

tentunya obat khusus.Sekarang telah mengudang ahli spesialis dari GuangZhou bertugas di KLINIK DYNASTY PONTIANAK untuk melayani pasienpasien yang menderita hipertensi,stroke ataupun lumpuh pada anggota tubuh.

Mereka mengunakan tehnik canggih terbaru dengan standar internasional, mengunakan obat tradisional yang diekstrak dengzn teknologi tinggi dikombinasikan dengan pengobatan akupuntur, bisa dengan cepat menurunkan tekanan darah, menghilangkan pembekuan darah diotak, mencairkan penyumbatan pada pembuluh darah, mengembalikan fungsi sel otak dan juga

elastisitas dari pembuluh darah, diwaktu yang sama juga bisa mengurangi tangan dan kaki yang kaku maupun yang kejang, secara bertahap menyembuhkan fungsi bicara dan pergerakan.Silakan para pasien yang telah lama diobati tetapi tidak sembuh untuk mengujungi klinik dynasty mengembalikan anda fisik dan batin yang sehat.

Disamping itu juga di klinik Dynasty juga menangani: penyakit kanker payu darah, lever, usus, kanker hidung, asma dan lain-lain. Untuk informasi hubungi Kliniki Dynasty J. Hidayat No. 4 Pontianak telp: 0561-7535341, 081522622838, tepatnya di depan Hotel Flamboyan.(uni/biz)

6

Maaf! Yang Belum Berkeluarga Jangan Baca PRIA harmonis, jujur saja apakah anda termasuk lelaki sejati, Simak baik-baik kalimat comedianAmerika ( 1891-1972 ),Wanita akan terus disebut wanita sampai akhir hayatnya, Tetapi lelaki hanya bisa di sebut sebagai lelaki jika ia mampu menjalankan fungsinya sebagai lelaki.

Seorang dokter di Jakarta menegaskan, indikasi dari pria yang sehat seksual adalah, pria yang mampu berhubungan intim dengan istrinya minimal dalam seminggu dua kali. Apakah anda sudah termasuk dalam kategori ini?.

Uji empirik dari yang mengkomsumsi KAPSUL EPIMAS, sudah banyak orang yang mensyukuri dahsyatnya khasiat dari KAPSUL EPIMAS. Pak Stepanus, yang bedomisili diPontianak yang berhasil kami temui, mengaku setelah mengkomsumsi KAPSUL EPIMAS, badan segar dan mempunyai stamina yang prima. KAPSUL EPIMAS sangat banyak membantu tuturnya. Hal ini sudah di buktikan dengan seringnya ia berhubungan dengan istrinya. Sebelum mengkomsumsi KAPSUL EPIMAS ia mengaku sudah jarang berhubungan dengan istrinya. Hal inisudah bertahun tahun lamanya.

KAPSUL EPIMAS pertama kali di kenal waktu ia membaca salah satu Koran harian di Pontianak. Mulanya ia ragu, apa benar KAPSUL EPIMAS dapat mengembalikan keperkasaan lelaki.

Akhirnya ia putuskan untuk mencoba, dan ternyata hasilnya sangat luar biasa. Kini ia merasa dirinya seperti pengantin baru, walau usianya sudah setengah abad lebih.

KAPSUL EPIMAS mengandung 5 herbal terbaik di dunia.

Cordyceps sinensis.

Sejenis jamur yang berasal dari rumput, yang tumbuh dipadang rumput pengunungan Himalaya Tibet, yang berguna untuk memperlancar peredaran darah ke penis sehingga dapat ereksi dalam waktu lama. Epimedium Sagitatum.Adalah tanaman berdaun yang tumbuh di daratan China, yang mengandung zat untuk meningkatkan fungsi vital pada pria. Ganoderma, yang di kenal dengan jamur Lingshi dari China dan Reishi di Jepang. Bermamfaat mengatasi letih, lesuh dan meningkatkan daya tahan tubuh. Eurycoma Longifolia yang di kenal dengan tongkat ali dan pasak bumi di Indonesia, yang berguna meningkatkan energi dan gairah seks pada pria. Panax Ginseng atau ginseng Korea, yang berguna meningkatkan daya tahan tubuh, kelelahan dan lemah pisik.

Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota anda Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Apt Arwana.

Jalan Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt. Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jalan Gajah Mada.Apt. Kimia Farma, Apt Cipta, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jalan Tanjung Pura. Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt. Mulia Jl. Urip. Apt.Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso.. Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu.

Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang :Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah Apt. Mempawa Jl. Gm. Taufik. Sambas : The Santos Jl. Keramat. Sanggau Apt. Yoga Jl. A. Yani. Ketapang Apt. Apt. Medika Jl. Merdeka.(biz)

Dari Cerita, Tertarik Konsumsi Azadra DIABETES atau penyakit gula darah adalah salah satu penyakit yang ditakuti manusia, sebab dapat menimbulkan komplikasi.

Pola makan yang tidak tepat dan gaya hidup yang senang minum dan makan manis. Inilah yang mengundang datangnya diabetes pada diri Ardian slah seorang warga yang berdomisili di Sungai Raya Kabupaten Pontianak.

“Jujur saja, orang tua saya meninggal karena diabetes militus,” ujar Ardian.

Ardian Diakuinya tanda-tanda awalnya dia mudah lelah,sering mengantuk, karena tubuhnya tak bertenaga badannya lemas. Sehingga daya tahan tubuh turun drastis.Ini disebabkan karena kadar gula dalam darahnya hampir 500 Mg/dl.Sempat dia dibekali insulin dan lainnya yang lazim untuk mengatasi diabetes militus. Tiga bulan kemudian dia periksakan gula darahnya, yang ada kadar gula darahnya tidak stabil terkadang turun namun kadang naik.

Kondisi ini semakin memperburuk, ia sempat hanya berbaring ditempat tidur.

Dari cerita banyak kawannya tentang AZADRA dia tertarik mengkonsumsinya.Diminum 3x sehari sebelum makan. Belum lama mengkonsumsinya badan Ardian terasa segar. Dua bulan dikonsumsinya barulah diperiksa gula darahnya di laboratorium yang ternyata turun menjadi 310 Mg/dl. Melihat hasilnya cukup mengembirakan dia teruskan untuk minum Azadra. Walaupun gula darahnya sudah normal dia masih mengkonsumsi 1x1 sehari.

Azadra adalah formulasi ekstrak daun mimba (Azadirachta Indica),serat, protein,karbohidrat,protein kalsium dan beberapa asam amino esensial. Penelitian lain menyebutkan ekstrak daun mimba maupun biji mimba setingkat dengan glibenklamid yang merupakan bahan aktif yang berfungsi sebagai anti diabetes.

AZADRA memberi manfaat alami membantu menurunkan kadar gula, menstabilkan kadar gula rendah dan meningkatkan daya tahan tubuh.Azadra dikemas praktis dan higenis berbentuk kapsul per botol isi 30 kapsul dengan harga eceran tertinggi Rp 45.000 perbotol.Penderita diabetes dianjurkan untuk mengatur pola makan yang tepat dan seimbang, banyak makan sayur yang kaya serat dan periksa gula dalam darah secara rutin. Azadra telah terdaftar di Balai POM RI dengan nomor pendaftaran POM TR 063360121.

AZADRA telah tersedia di apotek dan toko obat terkemuka dikota anda. Kota Pontianak bisa didapatkan di Apt Imam Bonjol Jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, TO Batara Jalan Sei Raya Dalam.Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi Jalan Gajahmada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt Cipta, TO Murni, Apt Utama Jalan Tanjungpura.Apt Kharitas Bhakti Jl Siam, ,Apt Abadi Jalan Diponegoro.Apt Merdeka Timur Jalan Cokroaminoto.Apt Mandiri Jalan Merdeka Barat.Apt Mulia Jalan Jendral Urip, TO Jenaka Jalan Ahmad Dahlan, TO Fajar JL Komyos Soedarso, TO Segi Delapan JL A Rahman. Apt Utama Farma Tanjung Hulu, Apt Pretty Jl Tanjung Raya Dua, Apt Mega Sari farma Jl Veteran, TO Paris Jl Paris II.Kota Singkawang, Apt Singkawang , Apt Merdeka Jalan Diponegoro. Sambas The Santos Jalan Keramat.Mempawah Apt Mempawah Jalan GM Taufik.Ketapang Apt Medika Jalan Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Sanggau Apt Yoga Jln A Yani.Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di nomor telepon 081352645353.(riq/biz)

komunikasi bisnis

Pontianak Post

Advertorial

Jumat 5 Desember 2008

Utin: Potensi Tidak Cukup, Tapi Perlu Strategi Bapora PP Gelar Capacity Building bagi Lembaga Masyarakat

FOTO FENNI

PENGARAHAN: Utin Kusumawaty saat menyampaikan pengarahan dalam Capacity Building bagi lembaga masyarakat.

PONTIANAK-- Dalam rangka penguatan jaringan kelembagaan Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Pengarusutamaan Anak (PUA), Bapora-PP Kalbar menggelar Capacity Building bagi lembaga masyarakat/organisasi perempuan, melalui sosialisasi paket UU politik bertempat di Hotel Orchardz, Sabtu (6/12).

Kegiatan yang digelar diikuti para sesepuh/tokoh-tokoh organisasi perempuan, para caleg perempuan, organisasi masyarakat/ LSM peduli politik, partai politik dan perempuan potensial.

Kepala Bapora-PP Dra. Utin Kusumawaty, M.Si, dalam sambutannya saat mengawali kegiatan menuturkan guna mewujudkan keterwakilan perempuan dalam menduduki kursi di parlemen, diperlukan peningkatan kualitas dan kapasitas personal yang ada pada diri caleg. “Adanya potensi tidak cukup tapi perlu strategi dan langkah konkrit mengenalkan diri,, sehingga bisa dipilih masyarakat,” ujarnya.

Ditekankan Utin lagi, dalam mewujudkan hal tersebut tentunya tidak hanya minat, namun juga diperlukan usaha dan

kerja keras. “Belajarlah dari pengalaman dan bersainglah secara positif dan sehat,” pesannya.

Dikatakan Utin, Bapora-PP bersama ibu PKK, lembaga masyarakat/ organisasi perempuan dan lembaga/ instansi terkait lainnya akan terus mendukung dan mendorong melalui program penguatan-penguatan perempuan untuk maju, dalam rangka mendapat kursi di lembaga legislatif. “Dengan keinginan, semangat, motivasi dan komitmen yang tinggi mari kita bangkit membangun Kalbar bersama-sama,” ujarnya.

Ditambahkan Deputi Bidang Pemberdayaan Lembaga Masyarakat yang diwakili Kabid Perkembangan Jaringan Orsospol Kementrian Negara Pemberdayaan Perempuan Laksmi Indiati, mengatakan salah satu kunci keberhasilan perjuangan politik kaum perempuan adalah komitmen perempuan sendiri, baik selaku individu maupun sebagai kelompok (organisasi).

Dengan begitu, kata dia, perempuan perlu meningkatkan cakrawala seni berpolitik misalnya bagaimana membentuk opini, memformulasikan gagasan/ pemikiran dan menyampaikan ide dengan tegas namun santun, karena ini penting untuk dipelajari, dipahami dan diprak-

tekkan sebelum masuk partai politik.

Irianto Daeman, Biro Motivasi Pemberdayaan Perempuan dan Korwil Forum Komunikasi RT/ RW Bersatu (FKRB) Pontianak, menilai perlu adanya konsensus/ pernyataan politik dari perempuan Kalbar, bahwa bukan quota 30% yang dipermasalahkan tapi keadilan politiklah yang mesti diperjuangkan.

Menurutnya, Pasal 214 UU Pemilu No. 10/2008 harus direvisi terbatas dan ajukan lewat sekjen partai masingmasing, karena pada kenyataannya KPU tidak mengenal sistem suara terbanyak sedangkan caleg perempuan sebagian besar berada di nomor urut bawah. Lalu surati Presiden dan dorong terus beliau untuk mengeluarkan memorandum ke Badan Legislasi DPR, tentang Revisi Terbatas tadi.

Selain itu, lanjutnya, kaukus caleg perempuan Kalbar bisa mengajukan Judicial Review ke Mahkamah Konstitusi terhadap pasal 214 dan pasal 218. “Apabila tindakan ini berhasil bukan hanya suara perempuan Kalbar yang diuntungkan, tapi suasana politik pasca Pemilu akan dapat lebih kondusif dibanding hasil dari sistem penempatan caleg yang berlaku sekarang,” katanya.

(Ser2)

Pelangsing Prima Slim Beredar di Manca Negara

FOTO MADE FRANS

EXHIBISI: Christiandy memukul bola pertama memulai pertandingan, didampingi Zulfadli, Lili dan Antarto (paling kiri).

Exhibisi Badminton Tripartit Plus Jamsostek Pererat Silahturahmi, Lebih Mendekatkan Diri dengan Masyarakat PONTIANAK – Momentum HUT Ke-31 digunakan Kantor Cabang PT Jamsostek Kalimantan Barat untuk mempererat silahturahmi. Menyegarkan hubungan diantara tripartit, yaitu pemerintah-Disnaker, pengusaha-APINDO dan serikat pekerjaburuh. Serta instansi lainnya, seperti DPRD, Polri, TNI dan BUMN/BUMD. Exhibisi Badminton Tripartit Plus di GOR Pontianak, Sabtu (7/11), menyatukan mereka.

Wakil Gubernur Kalbar Drs. Christiandy Sanjaya.SE.MM dan Ketua DPRD Kalbar Ir.H.Zulfadli ikut dalam exhibisi itu. Mereka menjadi pasangan pertama yang bermain. Ada 120 peserta ikut dalam exhibisi ini.

“Olahraga ini bersifat exhibisi bukan pertandingan. Tapi kita tetap memegang prinsip sportivitas. Karena dipandu PBSI Kalbar,” kata H.Moh Lili Setiadi.SH.MM Kepala Kantor PT Jamsostek Kalbar.

Ia menyatakan, exhibisi menjadi ajang sosialisasi informal pada masyarakat. Pendekatan informal dipandang lebih baik.

Karena langsung menyentuh secara pribadi dan hubungan kemanusiaan.

“Event-event seperti ini terus Jamsostek lakukan. Hasilnya lebih tepat. Jamsostek langsung berinteraksi dengan pihak lainnya,” ujar Lili.

Kepala Kantor Jamsostek Wilayah VII Kalimantan Drs. Koes Antarto.MM menyampaikan penghargaan pada Wagub dan Ketua DPRD. Karena biasanya acara Jamsostek lebih banyak dihadiri muspida pada tingkat kabupaten/kota. Ia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga exhibisi dapat berjalan lancar.

Bagi Zulfadli, exhibisi badminton Jamsostek lebih berarti dan memiliki nilai tambah. Kegiatan ini lebih efektif mempererat hubungan, dibandingkan dengan

kegiatan hura-hura yang menghabiskan banyak biaya. “Jamsostek juga harus berperan memajukan olahraga Kalbar,” katanya.

Dalam sambutannya yang dibacakan wagub, Drs.Cornelis.

MH Gubernur Kalbar menyatakan, exhibisi badminton meningkatkan kesehatan dan kebugaran.

Jiwa raga pekerja yang sehat ikut meningkatkan kinerja pegawai.

“Saat ini, Jamsostek menjemput bola seperti yang biasanya mereka lakukan. Sekitar 1700 perusahan peserta Jamsostek boleh dibilang sudah sebagian besar perusahaan di Kalbar,” ujar wagub.

Ia menambahkan, Jamsostek diadakan untuk meringankan beban perusahaan. Perusahaan tidak harus menanggung resikonya sendiri, karena dapat dialihkan.

Jamsostek menjadi perusahaan yang mengelola resiko itu.

“Sudah pada tempatnya perusahan-perusahaan itu menjamin keselamatan kerja dan kesehatan tenaga kerjanya. Karena itu Jamsostek sangat diperlukan. Bagi perusahaan yang bukan anggota Jamsostek, saya himbau segera masuk,” katanya. (ser3)

SUNGGUH menjadi kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia, apabila jamu yang merupakan obat tradisional bangsa Indonesia dapat beredar di Manca Negara. Hal ini menunjukkan kalau jamu Indonesia kualitasnya bisa bersaing dan aman bagi kesehatan, karena bahannya dari bahan alami di bandingkan dengan berbahan kimia lainnya.

Jamu pelangsing PRIMA SLIM di kenal di Australia lewat Christian, yang berwisata di Indonesia tahun 2007. Christian mengenal PRIMA SLIM dari pemandunya. Christian mempunyai berat badan hampir 80 kg dengan Christian tinggi 170 cm. Ia mengaku tak bisa berjalan terlalu lama karena cepat lelah dan sering sesak napas. PRIMA SLIM di komsumsi selama ia berada di Indonesia kurang lebih 2 bulan.

Celana Christian sudah mulai longgar saat ia balik ke Australia, ia menimbang berat badannya yang ternyata turun hampir 7 kg. Karena stoknya habis ia memesan langsung ke produsennya di Jakarta dalam jumlah yang tidak sedikit, untuk rekan-rekannya yang berbadan gemuk, yang ternyata sangat menggembirakan, karena rekannya mengalami penurunan berat badan setelah mengkomsumsi PRIMA SLIM. Dari pengalaman ini Christian menjadi agen PRIMA SLIM di daerah asalnya di Australia. Kurang lebih 10 bulan menjadi agen, ia sudah berhasil menjual PRIMA SLIM 7300 botol. Hal ini di sebabkan karena PRIMA SLIM benar-benar dapat menurunkan berat badan dan melangsingkan tubuh.

Apakah anda orang yang gemuk seperti Christian? Anda tidak perlu kuatir . Kini saatnya anda beralih ke jamu PRIMA SLIM yang sehat dan manjur dari bahan alami. PRIMA SLIM mengandung Zat aktif yang dapat melarutkan lemak dalam tubuh dengan cepat, mengandung serat yang tinggi, sehingga cocok bagi orang yang mempunyai masalah kegemukan PRIMA SLIM terjamin keaslian, legalitas, dan kualitasnya, karena PRIM SLIM sudah terdaftar di BPOM. Dengan No. TR.053 349 181, sudah lewat radiasi dari Badan Tenaga Nuklir Nasional. PRIMA SLIM harganya sangat ekonomis. Apabila Prima Slim sudah habis satu botol dan tidak ada perubahan, maka jangan buang-buang uang untuk membeli yang kedua kalinya.

PRIMA SLIM telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota anda Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Apt Arwana.

Jalan Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt. Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jalan Gajah Mada. Apt. Kimia Farma, Apt Cipta, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jalan Tanjung Pura. Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt. Mulia Jl. Urip. Apt.Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso..

Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam.Apt Makmur Jl. Serayu. AptAbadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah: Apt. Mempawa Jl. Gm. Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Sanggau: Apt.Yoga Jl. A.Yani. Ketapang: Apt. Apt. Medika Jl. Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Informasi lebih lanjut hub. Perwakilan kami di nomor. 081352022980.(riq/biz)

ProMEDIKA Pontianak Partisipasi Idul Adha Wujudkan Kepedulian Sosial Mulai dari Lingkungan Sendiri PONTIANAK - Peduli! Kata ini mulai terkikis dalam masyarakat Indonesia.

Keterkikisan ini tidak boleh berlanjutlanjut, karena dapat merusak tatanan di masyarakat. Beberapa institusi mengambil momen hari raya, untuk membangkitkan kembali unsur peduli dalam diri setiap individu. Hal serupa dilakukan Rumah Sakit ProMEDIKA Pontianak. Rumah sakit yang akan memasuki usia dua tahun pada 2009 ini menyumbangkan dua ekor kambing pada Masjid Istiqomah yang tidak jauh dari lokasi RS ProMEDIKA. Dua kambing itu dikorbankan pada Hari Raya Idul Adha, Senin (8/12).

“Ini pertama kalinya kami memberikan sumbangan. Kami tidak berharap apa-apa.

Sumbangan ini hanya bentuk kepedulian kami dalam Idul Adha,” kata Andy Kurniawan Bong SE MBA DBA Operational Manager RS ProMEDIKA di ruang tunggu ProMEDIKA, Minggu (7/11).

Ia menyatakan, ProMEDIKA berusaha

mulai kepedulian dari lingkungan sendiri.

Mulai dari yang dekat, sedikit sumbangsih pada warga sekitar. “Di mana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Prinsip ini yang kami terapkan di ProMEDIKA. Kami terus beradaptasi dengan lingkungan, supaya selalu diterima dengan baik,” ujar Andy.

Pengelolaan kambing diserahkan sepenuhnya pada pihak Masjid. Mulai dari pemotongan hingga pembagian daging pada fakir miskin yang membutuhkan.

“Kami percaya pihak Masjid Istiqomah mengelolanya dengan baik,” katanya.

H Abdullah HR Ketua Masjid Istiqomah menyambut baik sumbangan itu. Ia berterima kasih pada ProMEDIKA yang masih mau peduli pada lingkungan sekitar.

“Terima kasih untuk bantuan ProMEDIKA, semoga Tuhan selalu memberkahi ProMEDIKA,” ujarnya.

Ia menggungkapkan, selama ini banyak pasien atau keluarga pasien ProMEDIKA yang sholat di Masjid Istiqomah. Cucu dan

Idul Adha. Idul Adha atau Lebaran Haji atau Hari Raya Kurban menyimpan makna keiklasan di dalamnya. Warga Muslim menjalankan ibadah haji dan memberikan hewan kurban. Waktu zaman Nabi Ibrahim, Allah memerintahkan ia mengorbankan anaknya Ismail. Ibrahim mematuhinya dan Ismail dengan ikhlas mengorbankan dirinya. Tapi saat Ibrahim akan menyembelih anaknya, Ismail berubah menjadi kambing. Ismail digantikan Allah dengan kambing. Allah membaMADE FRANS yar keikhlasan Ismail dan PEDULI: Andy Kurniawan Bong serahkan kambing kesetiaan Ibrahim. “Ikhlas secara simbolis pada H Abdullah HR, sebagai wujud makna utama Idul Adha kepedulian Pro MEDIKA. bagi kami. Sumbangan diberikan dengan ikhlas, adiknya pun pernah dirawat di sana. “Bagi dibagikan pun dengan saya pelayanan di ProMEDIKA sudah ikhlas. Ikhlas membagikannya pada fakir cukup baik,” katanya. miskin yang sangat jarang bisa makan Abdullah sedikit bercerita tentang daging,” ujarnya. (ser3)

cmyk

Pontianak Post

Nasional

Selasa 9 Desember 2008

Sidang John Key Cs Dikawal 600 Polisi Sambungan dari halaman 12

+

Anggotanya diperkirakan sekitar 15 ribu orang. Mereka itulah yang diperhitungkan bakal menghadiri sidang hari ini. Sebab, Jakarta–Surabaya bukanlah jarak yang jauh.

John Key ditangkap 11 Agustus 2007 karena tuduhan menganiaya dua warga Maluku Tenggara, Jemry Refra dan Charles Refra. Dua bersaudara ini dipotong masingmasing empat dan tiga jari tangan kanannya hingga cacat permanen. Jemry kehilangan telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Charles kehilangan jari tengah, jari manis, kelingking, dan jempol. Peristiwa itu terjadi pada 19 Juli 2007. John Key tidak sendirian. Ikut dihadapkan ke sidang hari ini adalah adik kandungnya, Fransiscus Refra alias Tito Refra, serta dua anak buahnya. Dengan alasan keamanan, sidang John Key kemudian dipindahkan ke Surabaya. Maklum saja, dengan massa banyak di Maluku dan Jakarta, satu-satunya tempat yang dianggap mungkin untuk sidang adalah Surabaya. Di

Surabaya sempat muncul rencana sidang dilakukan di luar gedung PN. Tetapi , akhirnya rencana itu diurungkan. Sidang tetap dilakukan di PN dengan pengamanan ekstraketat.

Kabarnya, pengamanan ekstra tersebut dilakukan atas permintaan John Key sendiri.

Maklum saja, selama berkecimpung di dunia underground, John Key tentu punya banyak musuh. Misalnya, kelompok Basri Sangadji –yang dulu pernah ”diacak-acak” John Key. Basri tewas dengan tubuh luka penuh bacokan dan dua luka tembak di dada dan perut di kamar 301 sebuah hotel di kawasan Kebayoran pada 12 Oktober 2004. Santer terdengar kabar bahwa kelompok John Key-lah yang menghabisi Basri.

Ada kabar, kelompok Basri Sangaji bergabung dengan kelompok Ambon lain, yakni Beny Tato. John Key khawatir, kelompok gabungan itu bakal membuat perhitungan dengan dirinya. ’’Dia (John Key, Red) khawatir kelompok gabungan itu mengirim orang ke Surabaya,’’ ucap sumber di kepolisian.

Karena itu, John Key meminta pengamanan khusus. Namun, hingga kemarin sore, polisi belum mendeteksi pengerahan massa kelompok Ambon ke Surabaya. ’’Dari pantauan di stasiun, bandara, dan terminal, belum ada pengerahan massa,’’ sambungnya.

Sementara itu, Kombes Pol Bambang Suparno mengimbau semua pihak menyerahkan segala sesuatunya kepada proses hukum. ’’Jadi, tidak perlu ada pengerahan massa atau apa pun. Untuk itu, bila ada yang coba main massa dan upaya ekstra di luar hukum, saya akan menindaknya dengan tegas,’’ ucap orang nomor satu di kepolisian Surabaya itu.

Batasi Jaksa-Pengacara Di PN Surabaya kemarin juga telah dilakukan persiapan.

Ruang Cakra yang akan menjadi tempat sidang sudah ditata sedemikian rupa. Termasuk menyiapkan meja jaksa yang lebih banyak daripada sidang umumnya. Hakim juga sudah bersiap membatasi jaksa yang akan mengajukan pertanyaan kepada terdakwa. ”Berhubung jaksa yang ditunjuk mencapai

14 orang, kami terpaksa membatasi hanya tiga jaksa yang berhak mengajukan pertanyaan.

Ya, maksimal lima jaksa saja,” ungkap Ketua PN Surabaya Nyoman Gede Wirya kemarin (8/12). Penasihat hukum terdakwa juga dibatasi. Selebihnya, mereka yang tidak bisa duduk di tempat semestinya dipersilakan Wirya duduk di kursi pengunjung.

Dia menjelaskan, pembatasan itu dilakukan demi efektivitas dan efisiensi sidang sesuai dengan asas peradilan yang cepat, singkat, dan berbiaya murah. Mengenai terbatasnya kursi pengunjung, ketua hakim sidang Bom Bali I dan II itu beralasan juga demi keamanan di ruang sidang. ”Sidang dapat diikuti dari luar ruang karena dilengkapi pengeras suara yang dapat di dengar dari luar sidang,” kata Wirya.

Majelis hakim yang menyidangkan John Key cs diketuai Jack J. Oktavianus. Dia akan didampingi empat hakim anggota, yakni Ade Komarudin, I Wayan Suastrawan, Nelson Pasaribu, dan Tri Hadi Budisatrio.(ano/ias/sep/nw)

SBY dan Kalla Serahkan Sapi ’’Kembar’’ Sambungan dari halaman 12

Salat Idul Adha di Masjid Istiqlal tersebut dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden Jusuf Kalla, menteri-menteri Kabinet Indonesia Bersatu, serta sejumlah duta besar negara sahabat.

Presiden dan Wapres hadir bersamaan dari pintu di samping ruang imam (mihrab) tepat pukul 06.55. Imam dalam salat id kemarin adalah Syarifuddin Muhammad, wakil ketua Badan Pengurus Masjid Istiqlal.

Seakan menunjukkan kekompakan, SBY dan Kalla kemarin tampil dengan busana yang hampir sama, yakni baju koko putih dibalut jas warna gelap. Keduanya juga mengenakan sarung yang nyaris sama.

Bedanya, sarung SBY berwarna kotak-kotak hijau, sedangkan Kalla mengenakan sarung kotak-kotak ungu. Kotak-kotak di sarung Kalla tampak lebih kecil dibanding ukuran kotak di sarung SBY. Setelah salat id, SBY dan Kalla menyerahkan sapi kurban

kepada pengurus Masjid Istiqlal.

Uniknya, keduanya menyerahkan sapi kurban yang hampir sama besar. SBY menyerahkan sapi Brahman putih seberat 1,4 ton dan Kalla menyerahkan sapi Australia cokelat. Bedanya, sapi yang diserahkan Kalla lebih ringan 50 kilogram dibanding sapi yang diserahkan SBY. Kedua pemimpin itu juga kompak tak hanya menyerahkan sapi kurban di Masjid Istiqlal. SBY dikabarkan juga menyerahkan sembilan ekor sapi untuk disembelih di kam-

pungnya di Pacitan, Jawa Timur.

Kalla juga menyembelih seekor sapi di kantor DPP Partai Golkar serta dua ekor sapi lagi yang disembelih di Makassar.

Seusai menyerahkan sapi kurban di Istiqlal, Kalla kemarin langsung memimpin penyembelihan 34 ekor sapi sumbangan fungsionaris Partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar. Salah satu sapi yang disembelih di depan Kalla adalah sapi seberat satu ton sumbangan mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar Akbar Tandjung. (noe/el)

7

Pemimpin Jangan Mencari Korban Khutbah Ied Menegpora Adhyaksa Dault JAKARTA – Berbagai pejabat negara turut didaulat untuk memberikan ceramah pada sholat Iedul Adha yang digelar kemarin. Di halaman Masjid Al Azhar, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault memberikan ceramah mengenai esensi berkorban dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dalam ceramahnya, mantan Ketua KNPI tersebut menyoroti mengenai contoh-contoh suri tauladan yang ditampilkan oleh pejuang-pejuang kemerdekaan Indonesia. Diantaranya Panglima Besar Jenderal Soedirman dan pahlawan nasional Bung Tomo.

Keduanya, dinilai memiliki kualitas sebagai pemimpin bangsa yang mau mengorbankan dirinya bagi kepentingan masyarakatnya. “Pemimpin harus mau berkorban, jangan malah mencari korban,” ujarnya di halaman Masjid Al Azhar di bilangan Kebayoran Baru Jakarta Selatan kemarin (8/12).

Adhyaksa mencontohkan bagaimana saat ini umat Islam

Jangan sampai Engkau beri kesempatan mereka yang hanya ingin memimpin untuk kepentingan pribadi mereka.

Adhyaksa Dault

mengalami dislokasi dalam kehidupan sehari-hari. Dia menjelaskan bagaimana saat ini, sangat mudah mengeluarkan duit untuk membeli tiket bioskop 21 daripada digunakan untuk sedekah dan infak ke Masjid. Kemudian, dilema yang muncul saat akan memutuskan untuk membeli hewan yang akan dikorbankan jauh lebih mengganggu ketimbang saat memutuskan untuk membeli barang-barang konsumtif lainnya.

Menteri yang dicalonkan dari Partai Keadilan Sejahtera itu juga menyoroti bagaimana dalam kehidupan berbangsa, masyarakat telah terkotak-kotak dalam sekat partai politik.

Di akhir doanya, Menegpora juga menyempatkan untuk me-

manjatkan doa agar pemimpin yang ingin memimpin hanya untuk mendapatkan kepentingannya dan keluarganya semata agar digagalkan dan tidak diberi kesempatan memimpin bangsa. “Jangan sampai Engkau beri kesempatan mereka yang hanya ingin memimpin untuk kepentingan pribadi mereka,” pungkasnya.

Turut hadir dalam acara sholat Idul Adha tersebut, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Ash-Shidiqqie yang juga merupakan ketua Dewan Pengawas Al-Azhar. Untuk Idul Adha tahun ini, jumlah kurban yang disalurkan oleh masjid Al-Azhar naik kurang lebih 300 kupon. Dari sebelumnya 1.100 kupon naik menjadi kisaran 1.400 kupon. (iw)

+

Biaya Akses Mengalir ke Singapura Sambungan dari halaman 1

Dalam kasus yang diduga merugikan negara mencapai Rp 400 miliar itu, Kejagung telah menetapkan empat

tersangka.

Yakni, Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU) (nonaktif) Syamsudin Manan Sinaga; dua mantan Dirjen AHU, Zulkarnain Yunus dan Romli

Atmasasmita; serta Dirut PT SRD Yohanes Waworuntu. ”Minggu ini kita agendakan periksa Yohanes yang sudah ditetapkan sebagai tersangka,” jelas Marwan. (fal/iro)

Susahnya Menjual Wisata Kalbar, Pontianak-Singkawang Saja Tak Dikenal Sambungan dari halaman 1

Ronny Tansari (Ateng Tour), Slamet Kariadjaja (Edu World International), Suparwan Lim (Hasta Tour), Suryo G (CK Jaya Tour) dan Dewa K Rai (Garuda Pontianak), langsung melaku-

+

kan pertemuan dengan agen dan biro-biro perjalanan potensial di Beijing dan Guanzhou.

Untuk mempromosikan wi­ sata Kalbar di Tiongkok tidaklah mudah. Pontianak dan Singkawang yang menjadi tujuan wisata di Kalbar sama

sekali tidak banyak dikenal travel agent di sana. Dari tiga 35 travel agent yang menghadiri pertemuan di Beijing sebagian besar mereka baru mengetahui Pontianak dan Singkawang setelah pertemuan itu.

“Inilah tantangan berat kita.

Pemerintah perlu banyak melakukan promosi lagi. Mereka begitu awam soal pariwisata di daerah kita,” kata Hefni kepada Pontianak Post disela-sela pertemuan.

Kerja keras memang patut dilakukan. Bali sebagai ikon wisata di Indonesia begitu kuat

melekat dibenak travel agent di Tiongkok. Tak heran mereka selalu fokus menjual perjalanan ke Pulau Dewata itu. “Memang sebagian besar travel agent di sini memasarkan Pulau Bali.

Padahal, wisata di Indonesia bukan Bali saja,” kata Pikri Ilham K, general manager Garuda Indonesia di Beijing.

Karena itu mereka melakukan berbagai program dengan bekerjasama dengan travel agent baik yang ada di Indonesia maupun di China untuk mempromosikan wisata di luar Bali.

Qi Tianyin, dari perwakilan agen perjalanan di Beijing, menyambut baik pertemuan itu.

Kerjasama antaragen bisa saja dilakukan untuk mendatangkan turis. Selama ini mereka sudah lama menjalin kerjasama dengan biro-biro perjalanan di Indonesia dalam mendatangkan turis ke Bali. “Permintaan perjalanan ke Bali cukup besar. Untuk daerah lain di Indonesia masih belum banyak,” jelas Tianyin, business supervisor China CYTS Outbound Travel Service.

Hal yang sama juga diungkapkan Chiang Fang dari perwakilan PT Antar Budaya Cakrawala Tour & Travel.

Chiang Fang mengungkapkan Bali masih menjadi primadona kunjungan turis Tiongkok di Indonesia. Daerah lain seperti Jawa Timur dan Jawa Tengah

juga ada. Namun jumlahnya sangat sedikit.

Bagaimana dengan Pontianak dan Singkawang? Menurut Chiang Fang pihaknya sama sekali belum pernah membawa turis ke sana. “Kenal nama Pontianak dan Singkawang saja baru sekarang,” ujarnya. Dia dan rekannya Teresa Zhang dariANZ Holiday kembali bertanya. “Apakah Pontianak dan Singkawang lebih indah dari Bali?” ujarnya.

Diakui Chiang Fang dan Teresa Zhang untuk menyakinkan turis mengunjungi daerah tujuan wisata yang belum mereka kenal cukup sulit. Apalagi sasaran obyek wisatanya belum jelas. “Kalau Pontianak dan Singkawang ingin bisa dikenal, promosinya harus lebih gencar lagi,” kata Chiang Fang yang tiap tahun mendatangkan sekitar 300 turis ke Bali ini.

Diungkapkannya, Kuching dan Kinibalu lebih dikenal turis-turis China. Pihaknya beberapa kali membawa turis ke kota itu. Travel agent di Kalbar bisa memanfaatkan kedua kota itu untuk menjadikan satu paket kunjungan ke Pontianak atau Singkawang.

Menyinggung potensi wisata di Kalbar, Chiang Fang dan Teresa Zhang yang turut dalam table top dengan biro perjalanan di Kalbar mengungkapkan cukup potensial. Panorama alam

dan budaya yang dipresentasikan cukup menarik. Apalagi keragaman adat istiadat yang dimiliki. Karena itu mereka siap menjali kerjasama dengan travel agent yang ada di Kalbar.

Dalam pertemuan travel agent potensial, Ronny Tansari dari Ateng Tour memaparkan potensi wisata di Kalbar.

Diakui Hefni AS, Ketua Asita Kalbar, promosi yang mereka lakukan ke China memang tidak serta merta langsung berhasil.

Kegiatan ini merupakan langkah awal. Promosi selanjutnya perlu lebih banyak lagi. Kontrak agreement telah mereka lakukan.

Pihak Asita juga mengundang travel agent potensial Beijing dan Guangzhou untuk melakukan lawatan ke Kalbar. “Kita sudah bicarakan dengan pihak Garuda. Dukungan maskapai benar-benar kita harapkan,” jelas Hefni. Dia berharap penjajakan kerjasama ini semoga memberikan manfaat lebih baik untuk kemajuan wisata di Kalbar.

Manager Marketing Garuda Pontianak Dewa K Rai menyambut positif usulan Asita itu.

Pihaknya memang berencana mengundang travel agent Tiongkok untuk melakukan lawatan di Kalbar. Undangan secara lisan sudah disampaikan Dewa saat table top di Royal King Residence, Beijing. Kegiatan ini diperkirakan Februari atau Maret 2009.** +

cmyk

KALBAR

8

Pontianak Post Selasa, 9 Desember 2008

TOKOH Buka Peluang Tenaga Kerja UNTUK meningkatkan pendapatan masyarakat memperluas kesempatan kerja dan usaha, perlu didorong dan didongkrak ekonomi lemah yang mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang cukup besar.

Demikian disampaikan Suradi, anggota DPRD Sanggau kepada Pontianak Post belum lama ini. Menurutnya, banyak sekali yang harus jadi perhatian pemerintah. Khususnya berkaitan dengan peningkatan pendapatan dan juga kesempatan kerja. Sebab jumlah Pencaker (Pencari Kerja) setiap tahunnya mengalami peningkatan. Sementara itu lapangan kerja Suradi yang tersedia semakin terbatas.

“Jika jumlah pengangguran terserap lapangan kerja, maka pendapatan masyarakat secara perlahan akan meningkat dan muaranya mampu mendongkrak tingkat ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” cetusnya.

Selain itu, yang juga pantas dijadikan perhatian serius adalah mengenai kualitas sarana dan prasarana transportasi yang sangat penting memperkuat struktur perekonomian daerah dan lapangan kerja. Terutama memperlancar arus keluar masuk barang dan orang, baik melalui jalur darat maupun air. Sehingga segala potensi yang dimiliki daerah dapat tereksplotir dengan baik.

Tentunya, itu harus dibarengi dengan pemberdayaan masyarakat. Seluruh kekuatan pelaku ekonomi daerah harus mampu mengembangkan sistem ekonomi kerakyatan yang bertumpu kepada mekanisme pasar dan berbasis pada sumber daya alam. Tak kalah penting didukung sumber daya manusia produktif, mandiri dan berdaya saing serta luasan persediaan lapangan kerja.

“Salah satu langkah yang bisa diambil untuk mendongkrak tingkat perekonomian rakyat adalah dengan memberdayakan sektor Usaha Kecil dan Menengah serta Perkoperasian. Karena sektor ini akan mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar,” timpalnya. (An)

LINTAS TIMUR Awas Pencuri Helm WARGA perumahan BTN Cipta Mandiri I terletak di Jalan Raya Sintang-Pontianak mulai resah. Pasalnya, baru-baru ini sering kehilangan helm standar di depan rumah diletakan di atas jok sepeda motor. “Sekali hilang 2 buah helm seharga 250 ribu,” sebut Sugeng tinggal di BTN tersebut.

Terlalu benar pencuri, kenang bapak satu putri ini. Sebelumnya, kata dia, aman-aman saja meletakkan helm di luar rumah. “Tampaknya kami harus waspada meletakan helm standar,” katanya.

Padahal, lanjut Sugeng, saat itu dirinya bersama anak dan istri ada di dalam rumah. Apesnya, helmnya hilang pada siang hari. “Bagaimana kalau malam hari,” ujar dia separoh bertanya bisa-bisa sepeda motor hilang.

Kejadian itu, menurutnya, bukan yang pertama kali menimpa warga di perumahan BTN Cipta Mandiri. “Sudah sering kita mendengar dan kemarin saya alami sendiri,” tukasnya.

Untuk ia berharap petugas dapat menyelidiki maling spesialis helm standar tersebut. “Tidak menutup kemungkinan adanya komplotan pencuri helm standar,” kata Sugeng menutup pembicaraan.(far) ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris “ 15 MENIT JADI DI TEMPAT” Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso No. Kamar : 26

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194 Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat MULAI BUKA : TGL. 1 - 31 DESEMBER 2008

Dana Pilkada Jangan untuk “Beli Sepatu” SYAFARMAN/KAPUAS POST

BERHARAP KEIHKLASAN: Bupati Sintang, Milton Crosby saat menyerahkan sedekah daging sapi, sebelum hari H perayaan Kurban 1429 Hijriah di halaman kantor bupati.

Hari Raya Kurban, MJ Bersedekah Daging SINTANG-Dermawan, nasionalis, aspiratif dan familiar.

Karakter tersebut ditunjukan duet pasangan Milton-Jarot (MJ), kemarin di Moment Idul Adha. Keduanya terlihat kompak dan serasi memberikan bantuan daging kurban di di hari raya Idul Adha 1429 H. Masing-masing warga yang berhak menerima dijatah dua kilogram daging.

Pembagian berlangsung di halaman kantor bupati. Pemberian tersebut diperuntukan terutama kepada masyarakat kurang mampu diantaranya di empat panti asuhan yakni Mujahidin, Muhamadiah, Cahaya Purnama dan Hira Desa Baning. Sedangkan Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk golongan 1

dan 2 juga memperoleh jatah daging. Begitu pula perwakilan masyarakat di enam kelurahan, Kecamatan Sintang ditambah para penambang perahu (Alkon).

Daging kurban yang diserahkan kepada warga ini didapat dari dua ekor sapi yang disembelih panitia pelaksana dengan berat 174 kg. Sedekah tersebut langsung dikoordinir bagian Bina Sosial Setda Sintang.

Bupati Sintang, Milton Crosby disela-sela penyerahan daging sapi sehari sebelum perayaan Idul Adha didampingi Wakil Bupati Jarot Winarno mengemukakan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat merayakan Idul Adha, terutama masyarakat

kurang mampu. “Jangan dilihat dari besar kecil jumlah yang diberikan. Akan tetapi lihatlah keikhlasan dan ketulusan kita membantu masyarakat kurang mampu di hari raya Idul Adha,” tuturnya.

Bupati secara simbolis ikut menyerahkan daging sapi secara dibagikan langsung oleh bupati Milton Crosby kepada sejumlah perwakilan, dilanjutkan wakil bupati Jarot Winarno disaksikan para tokoh agama, tokoh masyarakat, kepala kantor, dinas dan bagian dilingkungan pemerintah kabupaten. “Allahmdulilah pak atas sedekah yang telah diberikan,” ucap salah seorang ibu-ibu dengan perasaan senang sambil menyalami wakil bupati.(far)

SANGGAU–Ketersediaan dana untuk penyelenggaraan Pilkada Sanggau Putaran II sangat penting. Bahkan sangat vital artinya untuk mensukseskan jalannya pemilihan langsung Bupati dan Wakil Bupati Sanggau Priode 2008-2013.

Demikian disampaikan Penjabat Bupati Sanggau MH Munsin.

Dia menyebutkan dana untuk Pilkada II yang ada saat ini diperkirakan sebesar Rp4 Miliar yang merupakan sharing sisa dana Pilkada Putaran I dan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Namun dana untuk pos pengamanan saat ini masih belum siap dan masih dalam proses administrasi. Diharapkan ada solusi secepatnya mengingat mepetnya waktu pelaksanaan pencoblosan suara. “Dana Pilkada harus digunakan sebaik-baiknya dan jangan sampai diselewengkan seperti untuk membeli sepatu.

Hal seperti itu sudah tidak benar dan harus ditindak tegas,” ujar Munsin bernada canda.

Menurutnya, persoalan dana ini bukan hal main-main dan harus ditangani dengan baik.

Proses administrasinya jangan sampai bertele-tele, mengingat pelaksanaan Pilkada Putaran II sudah tinggal menghitung hari.

Yakni direncanakan akan dilak-

sanakan hari Senin, 15 Desember 2008 mendatang.

Munsin secara terang-terangan juga tidak menyetujui jika dana Pilkada menggunakan dana tak terduga dari APBD. Karenanya, dia menilai perlunya ditempuh dengan cara membuat surat kepada DPRD Sanggau untuk persetujuan penggunaan pinjaman dana APBD Tahun Anggaran 2009 untuk pilkada 2008.

“Pilkada adalah agenda yang sudah direncanakan dan diplot dengan baik. Karenanya soal penggunaan dana harus siap dan saya tidak dapat menyetujui jika menggunakan dana tak terduga.

Selain itu, yang perlu ditekankan adalah perlunya kemudahan dan percepatan administrasinya supaya segala sesuatu dapat berjalan dengan lancar,” katanya.

Pesan Munsin agar dana Pilkada jangan digunakan untuk “membeli sepatu” itu dapat dijadikan acuan, bahwa uang rakyat itu harus benar-benar digunakan sesuai peruntukannya. Karena sebagai Penjabat Bupati Sanggau, Munsin merasa turut bertanggungjawab dan berkepentingan demi suksesnya Pilkada Sanggau ini. “Jangan sampai saya setelah kembali ke Landak atau ke Pontianak, lalu ada panggilan dari penegak hukum soal dana Pilkada ini. (An)

Perusahaan Sawit Harus Transparan

Pihak Terkait Dinilai Kurang Kontrol SANGGAU-Kurangnya kontrol pihak terkait terhadap perusahaan yang menanamkan modalnya di Kabupaten Sanggau, menuai berbagai masalah, terutama pada petani. Perusahaan sejak membuka lahan di daerah tentu memiliki program serta dokumen-dokumen lengkap sebelum beroperasi.

Selain itu tentu ada program sosial lainnya untuk membantu masyarakat yang ada di wilayah kerjanya.

Program yang dimiliki tersebut pasti jelas dan sesuai dengan undang-undang yang berlaku, misalnya pengembalian hak-hak petani apabila setelah melu-

nasi hutang-hutangnya. Namun hal-hal itu sebelumnya tidak terakomodir oleh pihak yang berwenang, sehingga beroperasinya perusahaan kemudian memberikan tidak kepuasan bagio para petani sawit.

Seperti dialami masyarakat petani sawit salah satu perusahaan, yang namanya enggan dikorankan. Ia menyampaikan, petani merasa dirugikan terhadap tindakan perusahaan yang mengabaikan hak para petani.

Menurutnya sisa kredit Petani Plasma sekitar Rp4 miliar tidak diberikan kepada petani. ”Begitu juga Sertifikat lahan yang sudah dilunasi kreditnya sampai seka-

rang belum diterima pemiliknya,” keluh petani sawit kepada media ini kemarin.

Begitu pula petani sawit yang berada di Kecamatan Toba. Salah satu perusahaan sawit di sana tidak menunjukan sifat sosial terhadap masyarakat setempat.

Petani yang bekerja di sana selalu dirugikan. Hasil panen yang diharapkan warga tidak sebanding dengan harga sebenarnya. Menurut Jumadi warga setempat, selama ini pihak perusahaan kurang memperhatikan kegiatan-kegiatan masyarakat yang berkaitan dengan pembangunan.

Keluhan juga disampaikan

petani sawit di Kecamatan Parindu. Petani yang juga namanya enggan dikorankan ini mengeluhkan manejemen salah satu perusahaan sawit di sana.

Menurutnya sampai sekarang kurang lebih 200 petani yang sudah melunasi kredit belum menerima sertifikat lahan sawitnya. Kalau memang belum tolong diberitahu dan dijelaskan perusahaan. ”Jangan mau lahan kami saja tapi tak mau memperjelas hak kami,” tuturnya.

Terkait banyaknya perusahaan yang lalai melakukan kewajibanya itu, Ketua Forum Pemuda Bersatu Jukaini sangat menyayangi kelakuan pihak

perusahaan. “Apabila memang benar demikian pemerintah lebih tanggap memberikan teguran kepada perusahaan yang sudah menyimpang dari ketentuan,” katanya.

Bila perlu menurut Jukaini, cabut ijin operasinya. Pemerintah daerah diminta secepatnya bertindak dengan melakukan peninjauan dokumen suatu perusahaan. “Kalau memang perusahaan yang beroperasi di lapangan sudah tidak sesuai dengan dokumen pada saat membuka lahan atau pun perjanjiannya dengan masyarakat saat membuka lahan, lakukan peninjauan ulang,” tegasnya. (ali)

Pontianak Post

INTERNASIONAL

Selasa 9 Desember 2008

9

Tukarkan Senjata demi Makan

Lintas Manca

Ada Motif Politik ATENA–Amuk massa di Yunani makin mengganas.

Setelah aksi anarkis di beberapa tempat pada Minggu (07/12), ratusan pemuda kembali menghujani polisi dengan bom molotov di Thessaloniki, kota terbesar kedua di utara Yunani, Kemarin (08/12). Aksi protes juga merembet ke kota Trikala.Polisi menghadang sekitar 300 massa yang tak lain adalah mahasiswa berhaluan sayap kiri radikal itu dengan tembakan gas air mata.

Namun sama sekali tak menyurutkan langkah massa untuk melempar bom molotov, batu dan botol ke arah polisi. Akhirnya dua orang demonstran ditangkap dan digelandang ke markas polisi setempat.

Aksi massa yang telah menghancurkan setidaknya 40 bangunan bisnis dan menghanguskan sekurangnya 25 mobil termasuk armada patroli polisi itu menjatuhkan citra pemerintah di mata rakyat. Itu terbukti dari hasil riset jajak pendapat disejumlah lembaga survei. ’’Ini sungguh persoalan sulit bagi pemerintah,’’ kata Anthony Livanios, peneliti pada lembaga survei Alpha Metrics. Jika saja masalah ini terus berlanjut, sebut Livanios, akan sangat berpengaruh pada stabilitas pemerintahan.

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi massa ini dipicu oleh tewasnya seorang remaja pria berusia 16 tahun, Andreas Grigoropoulos, karena ditembak polisi di Exharcia pada Sabtu lalu (6/12).

Versi polisi, insiden penembakan itu terjadi setelah mobil patroli dicegat dan diserang dengan lemparan batu oleh sejumlah anak muda tanpa alasan jelas (salah satunya adalah korban).

Hari pertama kerusuhan, api kemarahan massa menyambar lima kota, yakni, Athena (khususnya Exharcia), Thessaloniki, Patras dan Pulau Kreta.Nah, Sebagai bentuk solidaritas, profesor-profesor perguruan tinggi setempat sepakat walk-out, sementara para Mahasiswa turun ke jalan. ’’Dia (korban tewas) bisa saja saudara kami, atau mahasiswa tamu kami, bisa jadi di salah seorang diantara kami,’’ kata Vangelis Spiratos.

Atas insiden itu, Perdana Menteri Costas Karamanlis, menulis surat kepada orang tua korban. (ape)

REUTERS/JOHN KOLESIDIS

MOTIF POLITIK: Sejumlah polisi berlari memburu perusuh yang sebagian besar remaja setelah membuat pagar api ketika rusuh terjadi di Athena, (7,12) kemarin. Polisi menembak mati satu remaja yang terlibat kerusuhan itu.

Yunani jadi Lautan Api

Bom Cederai Walikota Baquba

Dipicu Penembakan Remaja

WALIKOTA Baquba Abdullah al-Khayali cedera akibat serangan bom pinggir jalan, Minggu (7/12) di ibukota provinsi bergolak, timur laut Baghdad. Serangan bom itu juga melukai 34 orang lainnya.

“Abdullah dan warga yang terluka itu sudah ditangani di Rumah Sakit Umum Baquba. Korban-korban cedera lain mencakup dua wartawan dari saluran televisi lokal Dijla, delapan polisi, enam anggota milisi penentang Al-Qaeda dan 16 warga sipil, kata Ahmed Alwan, dokter rumah sakit itu.

Jendral Raghem al-Omai, kepala operasi militer di kota tersebut menyebutkan, Ledakan terjadi ketika Khayali dan Omairi serta para pengawal mereka mengunjungi pasar lama kota itu menjelang hari raya Idul Adha. Komando militer AS mengatakan, 34 warga sipil cedera dalam serangan tersebut. Namun mereka tidak mengkonfirmasi walikota termasuk diantara para korban. “Saya sedang duduk di toko sayur teman saya ketika 10 hingga 15 orang, sebagian besar polisi, lewat dalam perjalanan menuju pasar,” kata Abdel Mohsen Ahmed, seorang saksi mata. “Ada ledakan, banyak debu. Saya mendapati diri saya tersungkur, cedera di bagian kaki,” katanya.

Bilal Racsid, pemilik sebuah toko elektronik, mengatakan, bom itu dipasang di tempat kosong yang menghadap pasar tersebut. (kpc/int)

ATHENA - Amuk massa menggodam Yunani sepanjang hari kemarin (7/12). Berawal dari ibu kota Athena, kerusuhan itu merembet ke beberapa kota lain di seluruh negeri tua tersebut. Negeri berudara hangat itu pun berubah menjadi lautan api.

Setidaknya, 40 pertokoan dan 25 mobil di Athena, termasuk armada patroli polisi, hancur terbakar. Menurut laporan Associated Press, 24 polisi Athena luka-luka akibat serangan para pengunjuk rasa. Sementara itu, polisi berhasil menangkap 12 orang yang diduga provokator.

Kejadian tersebut memang diawali demonstrasi ratusan anak muda di Athena yang memprotes tewasnya seorang remaja pria berusia 16 tahun, Andreas Grigoropoulos, karena ditembak polisi di Exharcia pada Sabtu lalu (6/12). Exharcia adalah kawasan di Athena yang menjadi markas

kaum sayap kiri radikal Yunani.

Demonstrasi yang berujung rusuh kerap terjadi di tempat itu.

Versi polisi, insiden penembakan itu terjadi setelah mobil patroli dicegat dan diserang dengan lemparan batu oleh sejumlah anak muda tanpa alasan jelas.

Dua orang polisi yang mengendarai mobil tersebut lalu turun dan melawan. “Keduanya bertahan karena diserang kembali dengan granat dan lainnya. Hanya dengan tembakan tiga kali (oleh polisi), hasilnya fatal. Seorang anak muda terluka,” kata pernyataan resmi polisi, seperti dilansir BBC. Menurut seorang saksi mata, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 09.00 waktu setempat.

Seorang polisi meletuskan tiga kali tembakan dan tepat mengenai dada seorang anak muda. Polisi memastikan, si polisi yang menjadi pelaku penembakan tersebut bakal diproses.

Selain di Athena, khususnya Exharcia, kerusuhan menjalar ke Thessaloniki alias Salonika, kota terbesar kedua di Yunani yang terletak di bagian utara negeri itu.

Yang juga tersambar api kemara-

han massa adalah Kota Patras dan Pulau Kreta. Di berbagai tempat tersebut, massa menyerang polisi dengan bom molotov dan lemparan batu. Sementara itu, polisi balik menghadang konfrontasi dengan menyemprotkan gas air mata. Di Thessaloniki, sejumlah pertokoan dan bank royan terkena lemparan batu demonstran. Massa juga membakar gudang sampah gandum.

Ketika dikejar aparat, mayoritas massa bersembunyi di balik gerbang sebuah universitas untuk berlindung. Di lokasi kampus itu, polisi tak diperbolehkan masuk.

Di Patras, sebuah markas polisi dilempari granat.

Di Kota Iraklion di Pulau Kreta, tiga bank dihantam bom molotov.

Di bagian lain Kreta, yakni Kota Chania, bom molotov juga diarahkan ke balai kota.

Ratusan pemuda dalam aksi di berbagai kota itu digalang oleh kelompok yang menamakan diri the known-unknowns (mengenal yang tak dikenal).

Mereka dengan cepat terkoordinasi lewat pesan singkat dan situssitus komunitas.(ape/ttg)

LOS ANGELES–Demi me- dan semi-otomatisnya, pemernekan angka kejahatan bersen- intah dan aparat setempat memjata di Amerika Serikat (AS), berikan voucher dengan nilai sejumlah negara bagian men- belanja dua kali lipat.

Barter senjata yang juga discanangkan program tahunan Gifts for Guns. Salah satunya elenggarakan di New York dan Negara Bagian California. Tapi, San Fransisco itu sukses besar berbeda dengan tahun-tahun di Los Angeles.

Sejumlah deputi yang terlibat sebelumnya, program rutin yang digelar Minggu (7/12) waktu langsung dalam program itu setempat itu sukses mencatatkan mengatakan bahwa jumlah senjata yang terkumpul mencapai rekor senjata terbanyak.

Lonjakan tersebut dipicu sekitar 1.000 item.

Sedangkan, krisis ekonomi jumlah pistol yang memyang terkumbelit AS dan m a s y a r a k a t Seorang pria datang pul pekan teraNovember internasional. dengan lima pistol kar- khir lalu dilaporkan Karena tidak lagi punya cu- ena baru saja kehil- berkisar 590 kup uang untuk angan pekerjaan dan buah plus dua granat tangan. membeli maJauh melamkanan, jadilah butuh uang untuk mepaui capaian sebagian besar nafkahi keluarganya tahun lalu penduduk Kota Woods yang hanya Compton, Los 387 pucuk Angeles Counpistol. ty menukarkan Program rusenjata mereka dengan kupon belanja. ”Kali ini, tin itu semula menarget para penduduk menukarkan senjata gangster. Pasalnya, angka krimimereka dengan voucher senilai nalitas dengan senjata di kota USD 100 (sekitar Rp 1,1 juta),” tersebut masuk kategori tinggi. terang Sheriff Los Angeles Namun, dari tahun ke tahun, mereka yang menukarkan senCounty.

Dalam pernyataan tertulis itu jata demi kupon belanja justru juga disebutkan, voucher hasil orang baik-baik yang disebut barter dengan senjata itu bisa Woods family people. ”Seorang pria datang dengan dibelanjakan di supermarket Ralphs, Target department store lima pistol karena baru saja kehilangan pekerjaan dan butuh dan toko elektronik Best Buy. Tahun lalu, pilihannya hanya uang untuk menafkahi keluargdua, yakni kupon belanja Tar- anya,” kata Woods memberikan get dan Best Buy. Sebab, kata contoh.

Minggu lalu, barter senjata Sheriff Sersan Byron Woods, dulu warga menukarkan senjata itu diselenggarakan di halaman untuk membeli hadiah. Tapi, parkir toko kebutuhan pokok sekarang warga membarterkan Compton. Sebelum menukarnya senjata mereka demi makanan. dengan kupon belanja, para ”Tahun ini, hampir semuanya deputi Sheriff yang disiagakan memilih kupon belanja su- di sana memeriksa dulu kelayapermarket. Masyarakat sudah kan senjata yang dibawa.

Selain itu, mereka juga metidak punya cukup uang untuk membeli makanan,” ujar Woods meriksa apakah senjata terseseperti dikutip The Associated but pernah digunakan dalam aksi kejahatan. Setelah itu, Press kemarin (8/12).

Khusus penduduk yang senjata-senjata yang terkumpul menukarkan senapan otomatis dimusnahkan. (hep)

10

Pontianak Post

Lembaga Survei Wajib Registrasi JAKARTA - Pengetatan ruang gerak bagi lembaga survei akan direalisasikan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dengan alasan ketertiban, setiap lembaga survei yang ingin berparSerahkan tisipasi dalam Pemilu Metodologi 2009 wajib mendapatkan registrasi dari Riset ke KPU nomor KPU. Bukan hanya itu, KPU juga mempertimbangkan sanksi berupa pencabutan surat izin kegiatan apabila lembaga survei melakukan pelanggaran administrasi pemilu. Sejumlah poin tersebut tercantum dalam rancangan peraturan tentang pemantau pemilu dan partisipasi masyarakat yang tengah disusun KPU. ‘’Regulasi ini perlu agar pemilu berjalan lancar,’’ ujar Endang Sulastri, anggota KPU, di gedung KPU pada Jumat lalu (5/12).

Endang mengatakan, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi lembaga survei. Setiap lembaga wajib mendaftarkan diri kepada KPU dan menembuskan ke pengawas pemilu sesuai dengan sebaran wilayah kerja lembaga yang bersangkutan. Selanjutnya, KPU akan menerbitkan izin bagi lembaga yang melaksanakan survei. ‘’Lembaga itu harus menyerahkan proposal atau dokumen yang memuat dan menjelaskan metodologi yang akan digunakan, berikut penanggung jawabnya,’’ bebernya. Menurut dia, pernyataannya itu sekaligus mengklarifikasi pernyataan anggota KPU I Gusti Putu Artha terkait akreditasi lembaga survei. ‘’Bukan akreditasi, ini hanya registrasi,’’ jelasnya.

Upaya KPU mengatur lembaga survei itu terus mendapat pertentangan. Peneliti Lembaga Survei Indonesia Dodi Ambardi menegaskan, KPU dinilai telah merambah kewenangan yang bukan menjadi haknya. Lembaga survei adalah lembaga profesional. ‘’Tanggung jawab lembaga survei itu kepada publik. Publik yang menentukan kualitas dari lembaga survei, bukan KPU.’’ Dihubungi di tempat terpisah, Direktur Indo Barometer Mohammad Qodari menyatakan, KPU belum mampu menjelaskan secara gamblang maksud registrasi dari lembaga survei tersebut. Jika registrasi itu hanya sebatas mendata lembaga survei yang akan berpartisipasi, itu bukan menjadi masalah baginya.

Dia menjelaskan, maksud registrasi tersebut seharusnya tidak mencampuri kapasitas internal dari setiap lembaga survei. Setiap lembaga memiliki metodologi tersendiri dalam melakukan survei. ‘’Jika maksudnya sampai ke penyeragaman metode, kami tentu harus menolak,’’ tegas Qodari. (bay/tof)

Selasa 9 Desember 2008

Di Atas Rp 20 Juta

Parpol Minta Batas NPWP Dinaikkan

BRING/PONTIANAKPOST

BAU: Warga yang melintasi jalan Sungai Raya Dalam tak jauh dari SPBU harus menahan nafasnya sebab bau tak sedap keluar dari tumpukan sampah sepanjang seratus meter dan memakan bahu jalan.

Mega Umumkan 17 Kandidat Cawapres Sebelum Pemilu JAKARTA - PDIP merombak skenario proses rekrutmen cawapres yang akan mendampingi Megawati. Awalnya, mereka akan menetapkan sebelum pemilihan legislatif (pileg).

Dalam strategi barunya, yang diumumkan sebelum pileg adalah 17 kandidat cawapres yang mereka incar.

Sedangkan cawapres terpilih diumumkan setelah mengetahui suara yang diperoleh PDIP. Pengumuman nama para kandidat cawapres akan dilakukan pada Rakernas IV PDIP di Solo, 26-28 Januari 2009.

Nama-nama itu saat ini sudah disurvei untuk mengetahui elektibilitasnya. ‘’DPP akan menyampaikan nama-nama yang disurvei ke seluruh peserta rakernas,’’ kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (BP-Pemilu) DPP PDIP Tjahjo Kumolo di Jakarta kemarin (6/ 12). Dari sana, diharapkan muncul input balik dari peserta rakernas sebagai bahan pertimbangan jajaran DPP PDIP dalam membuat keputusan. Sebelumnya, salah

deklarasikan diri sebasatu sumber Jawa Pos di gai capres yang belum internal PDIP sempat jelas partainya itu,’’ ujar membeberkan 17 nama Tjahjo, lantas tertawa. itu.

Menurut dia, Sri Mereka adalah Sri Sultan HB X awalnya Sultan HB X, Hidayat memang menjadi salah Nurwahid, Jusuf Kalla, satu pilihan yang tepat Prabowo, Wiranto, Din untuk menjadi cawaSyamsuddin, Ryamizard pres Megawati. ‘’HuRyacudu, Sutiyoso, Surya bungan pribadi sangat Paloh, Akbar Tandjung, dekat dan visi keduanya Hasyim Muzadi, Jimly juga sama untuk IndoAshiddiqie, Antasari Aznesia ke depan,’’ beberhar, Rizal Ramli, Gubernya.Tjahjo juga menenur Sumatera Barat GaMegawati gaskan bahwa Sri Sulmawan Fauzi, Gubernur Gorontalo Fadel Muhammad, dan chair- tan tidak mungkin menjadi capres PDIP, sedangkan Megawati menjadi cawaman Jawa Pos Dahlan Iskan.

Berarti tidak dikerucutkan dan ditetap- presnya. Skenario politik itu sempat kan satu nama sebagai cawapres Mega- ditawarkan Ketua Tim Pelangi Perubahan wati? ‘’Keputusannya bisa setelah pemilu Sukardi Rinakit, tim sukses Sultan. ‘’Kalau Sultan punya pertimbangan lain legislatif,’’ jawab Tjahjo yang juga ketua fraksi di DPR itu. Bagaimana dengan dan yakin PDIP akan mendukung dia kandidat cawapres yang ikut disurvei, sebagai capres alternatif, itu sah-sah saja.

Tapi, itu sangat tidak mungkin. Soalnya, namun telanjur mendeklarasikan diri sebagai capres, misalnya Sri Sultan HB X? partai sudah bulat mendukung Megawati ‘’Kami akan menunggu sikap final para sebagai satu-satunya capres dari PDIP kandidat cawapres, tapi sekarang men- untuk Pilpres 2009,’’ jelasnya. (pri)

JAKARTA - Partai politik mulai mengeluh atas ketentuan KPU yang mewajibkan donatur di atas Rp 20 juta mencantumkan nomor pokok wajib pajak (NPWP). Para pengurus partai khawatir para penyumbang besar -di atas Rp 20 juta- enggan menyisihkan uangnya untuk aktivitas politik. ‘’Jumlah sebesar itu akan membuat penyumbang ragu karena tidak semua rakyat memiliki NPWP,’’ ujar Yassona H. Laoly, anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, dalam diskusi Trijaya bertajuk NPWP dan Donatur Parpol di Warung Daun, Jakarta.

Berdasar data yang dirilis Direktorat Jenderal Pajak, baru sekitar sembilan juta penduduk Indonesia yang memiliki NPWP. Jumlah tersebut sangat tidak signifikan jika dihadapkan pada jumlah pemilih yang mencapai kisaran 171 juta pemilih.

Yassona menyatakan, pada dasarnya PDIP mendukung upaya transparansi dana melalui pencantuman NPWP. Namun, dengan fakta tersebut, sebaiknya Komisi Pemilihan Umum (KPU) menerapkan angka yang lebih realistis dalam menetapkan batas minimal sumbangan dengan NPWP. Masyarakat relatif belum memiliki mindset untuk mengurus NPWP. Padahal, waktu pemungutan suara semakin dekat dari hari ke hari. ‘’Dalam waktu kurang dari lima bulan, kecil kemungkinan untuk mengajak masyarakat memiliki NPWP,’’ tegasnya.

Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Roy Suryo juga meminta agar KPU lebih fleksibel dalam aturan ini.

Menurut dia, kewajiban penyumbang memiliki NPWP itu akan mengurangi jumlah penyumbang. Dia menuturkan, pembatasan tersebut perlu dinaikkan setidaknya Rp 50 juta atau Rp 100 juta. ‘’Agar tidak memberatkan penyumbang,’’ ujarnya.

Roy khawatir, jika aturan komisi terlalu ketat, para penyumbang akan menggunakan cara ‘’cash and carry’’. Yakni, menyumbang langsung kepada parpol tanpa melalui rekening resmi dana kampanye. ‘’Itu justru membahayakan. Aliran dana tersebut tidak akan terkontrol,’’ ungkapnya.

Di tempat yang sama, peneliti korupsi politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan menepis anggapan tersebut.

Berdasar data audit dana kampanye Pemilu 2004, jumlah donatur yang memberikan sumbangan Rp 20 juta tidak signifikan. ‘’Sebaliknya, batas itu masih rawan. Sebab, jumlah donasi di bawahnya sulit teratasi,’’ jelasnya. (bay)

ANEKA 11 Cari Solusi Krisis Pangan dan Energi Kejaksaan Rampingkan Struktur

Pontianak Post Selasa 9 Desember 2008

JAKARTA – Jaksa Agung Hendarman Supandji mulai berbenah untuk memperbaiki citra kejaksaan di mata publik. Salah satunya dengan merampingkan struktur jabatan yang ada di lingkungan Korps Adhyaksa.

Hal itu untuk meminimalisir terjadinya praktek-praktek korupsi. ”Jabatan perlu dirampingkan.

Saat ini sedang digodok oleh tim,” kata Hendarman di Kejagung, kemarin (8/12). Beberapa hal yang menjadi kajian di antaranya analisa jabatan dan analisa pekerjaan. ”Nanti akhir Januari dipaparkan di depan Menkeu, Menpan, dan KPK,” sambungnya.

Hendarman lantas mengutip pernyataan populer dari Lord

Acton, sejarawan Inggris abad 19, power tend to corrupt, kekuasaan cenderung untuk korup. ”Motto kita, kaya fungsi miskin struktur. Nah tentunya harus dikurangi jabatan-jabatan (struktural),” katanya.

Namun, mantan JAM Pidsus itu belum bisa memastikan berapa besar perampingan yang akan dilakukan di tubuh kejaksaan yang jabatan strukutralnya mencapai 8 ribu.

Alasannya, perampingan yang dilakukan pasti akan menimbulkan resistensi sehingga harus dikaji lebih dulu.

Sebelumnya, kejaksaan telah melaunching reformasi kejaksaan pada September lalu.

Di dalamnya terdapat usulan remunerasi. Namun sebelum

pelaksanaan remunerasi, kejaksaan terlebih dulu melakukan beberapa tahapan reformasi birokrasi.

Di antaranya evaluasi kinerja kejaksaan dan katatalaksanaan SDM, perumusan percepatan reformasi birokrasi kejaksaan, serta analisa beban kerja kejaksaan. Tujuan akhirnya adalah untuk memulihkan citra kejaksaan di mata masyarakat. ”Sebelum 22 Juli 2009 (peringatan Hari Bakti Adhyaksa, Red) warnanya sudah kelihatan,” harap alumnus Fakultas Hukum Universitas Undip Semarang itu.

Terpisah, Wakil Ketua KPK Haryono Umar menegaskan akan mendukung proses reformasi birokrasi yang dilakukan

lembaga-lembaga pemerintah.

Namun, yang perlu diperhatikan bahwa sebelum melakukan proses tersebut harus mengedepankan reformasi sistem, reformasi kinerja baru kemudian memikirkan remunerasi gaji. ”Selama ini lembaga-lembaga itu belum melakukan reformasi kinerja sudah bicara remunerasi. Akibatnya, sama saja tidak ada perubahan berarti,” ungkapnya. Yang terjadi, justru gaji meningkat namun kinerja sama saja.

Salah satunya adalah hasil kesimpulan monitoring komisi sejak 1 Februari 2008 hingga 16 Mei 2008 di Kantor Pelayanan dan Perbendaharaan Negara (KPPN). (fal/git)

Kabareskrim: Ananda Cs Mirip Preman Sambungan dari halaman 1

dan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji. ”Saya memperhatikan (kasus itu),” kata Kapolri di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, kemarin (8/12).

Hingga kini, proses kasus tersebut masih berlangsung. Nasib adik Ananda, Moreno Suprapto, belum sepenuhnya aman meski polisi tetap mengenakan status saksi kepadanya. ”Penyidik belum sampai pada kesimpulan dia (Moreno) tidak terlibat dan sedang mengumpulkan saksi dan bukti tambahan,” tambah Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji.

Meski berada di lokasi kejadian dan menyaksikan kekerasan yang dilakukan terhadap Agung, Moreno belum bisa dikenai pasal 55 dan 56 KUHP soal turut serta. ”Sebab, pada waktu itu, dia (Moreno) mencegah dan mengatakan ’Sudah, (Agung) laporkan polisi saja’,” tiru Susno yang mengaku selalu mendapatkan detail perkembangan proses kasus itu dari Polrestro Jakarta Pusat yang menanganinya.

”Tapi, kita masih cari, adakah kata-kata lain yang dia ucapkan,” imbuhnya. Kabareskrim mengaku dirinya mengetahui detail kasus ini karena tindakan penganiayaan yang dilakukan bersama-sama terhadap Agung itu mirip dengan aksi para preman. Apalagi, sebagai pembina fungsi tertinggi reserse, saat ini pihaknya tengah gencargencarnya melangsungkan operasi antipreman. ”Ini kan soal utang-piutang, soal perdata, yang harusnya diselesaikan lewat jalur perdata, bukan kekerasan,” sambungnya.

Pindah Rutan Setelah pemeriksaan selesai, rencananya hari ini penyidik menitipkan Marcella Zalianty ke Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Hal itu diungkapkan Kapoles Jakarta Pusat Kombespol Ike Edwin, Minggu malam (7/12).

Menurut Ike, pemeriksaan terhadap Marcella hampir rampung dan tinggal menyelesaikan pemberkasan. ”Selasa (hari ini, Red) dititipkan ke Rutan Pondok Bambu,” katanya. Namun, apabila keterangan Marcella masih dibutuhkan, lanjutnya,

penyidik akan kembali menjemputnya.

Kasatreskrim Polres Jakarta Pusat Kompol Suwondo Naenggolan mengatakan, pihaknya masih menunggu analisis dari pakar telematika Roy Suryo tentang foto dan gambar yang terekam handphone para pelaku. ”Kata Roy secepatnya, tapi tidak tahu cepatnya kapan,” ujarnya.

Roy sendiri ketika dikonfirmasikan mengatakan, dari empat handphone yang disita petugas, dua di antaranya merek Nokia N 70 dan Sony Ericsson tipe W 515. Di sana terdapat SMS, foto, dan rekaman korban. Kedua handphone itu masing-masing milik pelaku Rully dan Hari.

Roy menerangkan, berdasarkan pertemuan dengan penyidik, banyak temuan yang dapat membantu penyidikan kasus penyekapan dan penganiayaan yang menimpa Agung Setiawan. Mulai rangkaian proses penculikan, penyekapan, hingga siapa yang menyuruh perbuatan tersebut. ”Pertemuan kemarin itu menghasilkan beberapa temuan. Bukti adanya

sostek sudah mencairkan dana JHT sebesar Rp 2,783 triliun guna membayar klaim JHT bagi 520 ribu peserta aktif. Tahun depan, alokasi dana akan ditambah sekitar Rp 2 triliun karena diprediksi akan marak terjadi PHK. Sebelumnya, Menteri Tenaga Kerja Erman Soeparno memerintah Jamsostek agar menyediakan dana untuk membayar klaim JHT peserta yang terkena PHK. Pemerintah memprediksi tahun depan akan lebih banyak PHK. Sebab, perusahaan melaku-

kan pengurangan produksi dan penghentian produksi akibat minimnya order dari pasar ekspor. Untuk mengurangi risiko sosial, Jamsostek juga berupaya mempercepat pembayaran klaim JHT. Bila selama ini klaim JHT dicairkan maksimal enam bulan, mulai tahun depan JHT akan dicairkan maksimal satu bulan.

Pencairan dana JHT tersebut diharapkan membantu pekerja ter-PHK dalam merencanakan usaha pascapensiun. ’’Selama ini, banyak yang

Jamsostek Siapkan Dana Pensiun Rp 5 T Sambungan dari halaman 1

Hingga Oktober, dana kelolaan Jamsostek mencapai Rp 57,2 triliun. Sekitar Rp 29,5 triliun ditempatkan di obligasi, sekitar Rp 18,2 triliun pada produk deposito, Rp 7 triliun di saham, dan Rp 1,8 triliun di reksadana.

Hampir separo dana deposito Jamsostek ditempatkan di bank BUMN, seperempatnya di bank daerah, dan seperempat lagi di bank umum swasta.

Hingga September lalu, Jam-

Bensin- Solar Turun Januari Sambungan dari halaman 1

Namun, besaran penurunannya belum bisa disampaikan karena masih menunggu perkembangan harga minyak internasional setelah keputusan sidang negara-negara pengekspor minyak (OPEC) pada pertengahan bulan ini. ”Harga BBM turun awal Januari-lah. Kita masih tunggu apa yang akan dibuat OPEC dengan harga minyak mentah yang terus turun ini,” ujar Jusuf Kalla setelah menyerahkan hewan kurban di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, kemarin.

Setelah mengetahui keputusan OPEC, Wapres menjanjikan pemerintah menghitung formula harga BBM bersubsidi yang baru berdasarkan tiga faktor, yaitu harga rata-rata, pasokan, dan nilai tukar rupiah. ”Salah satu patokannya, harga rata-rata (minyak mentah internasional) sudah turun. Kita tunggu harga terakhir (setelah pengumuman hasil sidang OPEC),” paparnya.

Keputusan sidang OPEC memang sangat menentukan harga minyak mentah dunia. Kepada jaringan berita Associated Press, Presiden OPEC Chakib Khelil menyatakan, kemungkinan organisasi tersebut menurunkan secara besar-besaran kuota produksinya dalam pertemuan 17 Desember mendatang diAlgeria.

Chakib Khelil tak menyebutkan secara rinci seberapa besar pemangkasan kuota produksi itu. Namun, beberapa analis memperkirakan pemotongan produksi itu dapat mencapai 2 juta barel per hari.

Kemarin kontrak pengiriman minyak mentah jenis light sweet naik USD 2,45 menjadi USD 43,26 per barel dalam transaksi New York Mercantile Exchange sesi sore di Singapura. Kontrak tersebut sempat anjlok hingga

USD 40,50 per barel atau level yang terakhir terjadi pada Desember 2004.

Wapres mengakui, selain mempertimbangkan faktorfaktor teknis penentuan harga BBM bersubsidi, pemerintah memperhitungkan kondisi di masa depan. Salah satunya rencana mengambangkan harga premium pada mekanisme pasar, seperti yang dilakukan sebelumnya pada produk pertamax dan pertamax plus. ”Memang rencananya (premium) tidak akan lagi disubsidi.

Harga sekarang ini (Rp 5.500 per liter) kan juga sudah tidak disubsidi. Sejak dulu konsepnya memang (subsidi premium) akan dihapus,” katanya.

Bila rencana tersebut jadi diberlakukan, harga premium akan naik-turun sesuai harga keekonomiannya, yakni harga pokok produksi berdasarkan harga patokan minyak mentah di Singapura atau Mid Oil Platts Singapore (MOPS) plus alpha sembilan persen, ditambah pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) maksimal lima persen, dan pajak pertambahan nilai (PPN) sepuluh persen. ”Jadi, (harga premium) kita serahkan pada harga keekonomiannya. Kita hanya menyubsidi yang betul-betul digunakan untuk komersial, seperti truk dan pabrik-pabrik. Kalau premium kan sebagian besar untuk kendaraan pribadi,” tegasnya.

Sebaliknya, pemerintah akan menambah alokasi subsidi BBM untuk bahan bakar yang sangat dibutuhkan untuk menggerakkan sektor riil, yakni solar. ”Karena harga internasional sudah turun, (harga solar) pasti kita turunkan,” tegasnya.

Pemerintah pada awal Desember lalu sudah menurunkan harga BBM bersubsidi jenis premium Rp 500 dari Rp 6.000 menjadi Rp 5.500 per liter. Penurunan

harga itu dilakukan menyusul anjloknya harga minyak mentah dunia dari USD 147 per barel pada Juni 2008 menjadi USD 46 per barel awal Desember.

Ceiling Price Di tempat terpisah, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, pemerintah tengah menghitung formulasi penurunan harga BBM jenis premium dan solar. ”Hitung-hitungan tersebut akan mempertimbangkan agar naik turunnya harga BBM dalam negeri tidak mendadak,” ujar Sri Mulyani setelah salat Idul Adha di Kantor Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Jakarta, kemarin. ”Kami sedang menghitung lagi formulasinya, terutama untuk 2009. Kan Bapak Presiden nanti yang memutuskan sesuai pernyataan kemarin,” lanjut Menkeu.

Akhir pekan lalu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan akan menurunkan harga premium dan solar menyusul adanya penurunan harga minyak dunia.

Menkeu mengatakan, untuk sementara pemerintah akan menggunakan formula ceiling price (penetapan batas atas harga) atau semacam formula agar naik turun harga BBM nanti tidak mendadak dan untuk kesiapan SPBU. Pasalnya, harga minyak dunia masih fluktuatif dan harganya naik turun. ”Naik turunnya itu kan harian, kadang-kadang USD 54 per barel kadang turun lagi ke USD 49 per barel, dan seterusnya,” ujar Menkeu.

Penetapan formula itu untuk melindungi masyarakat. Dengan demikian, ketika harga turun, masyarakat bisa menikmati.

Namun, jika harga minyak dunia kembali naik, diupayakan kenaikannya tidak terlalu drastis.

Menurut Menkeu, penetapan formula itu tidak akan memen-

skenario yang dilakukan dari 3 Desember pukul 02.00 hingga penggerebekan pihak kepolsian dilakukan,” katanya.

Temuan itu, lanjutnya, dihasilkan dari dua memory card yang terdapat di dalam kedua handphone yang disita petugas. Roy mengatakan, perlu kajian serius untuk membongkarnya. Sebab, beberapa foto dan film sudah dihancurkan. ”Untuk SMS sudah terbongkar semua, tapi untuk film dan foto butuh waktu dan kajian serius, karena sudah dihilangkan,” ujarnya. Untuk membongkar foto dan film yang rusak dibutuhkan bantuan alat dan perlu waktu tiga sampai empat hari untuk memperbaikinya.

Minola Sebayang, kuasa hukum Marcella, mengaku belum menerima surat pemberitahuan tentang pemindahan kliennya ke Rutan Pondok Bambu. ”Makanya saya datang, untuk konfirmasi kepada penyidik mengenai berita ini,” katanya.

Sementara itu, Ananda Mikola kemarin dijenguk kedua orang tuanya, Tinton Soeprapto dan istri. Menurut Tinton, kondisi Ananda sehat. (mos)

JAKARTA – Solusi krisis energi dan pangan yang efektif dilakukan dalam kerangka multilateral terus didorong oleh pemerintah Indonesia. Dalam rangka untuk merumuskan solusi bersama tersebut, Departemen Luar Negeri (Direktorat Pembangunan Ekonomi dan Lingkungan Hidup) akan membahas isu-isu krisis panganenergi dan perubahan iklim di Kawasan Asia Pasifik dan akan dihadiri oleh pejabat tinggi dari 17 negara Asia Pasifik.

Juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah mengemukakan bahwa naiknya harga pangan dan naik-turunnya harga energi internasional yang disertai dengan kompleksitas dampak perubahan iklim, telah menimbulkan ancaman serius terhadap upaya pencapaian Millenium Development Goals (MDGs) khususnya penang-

gulangan kemiskinan “Ini berdampak negatif terhadap proses pembangunan nasional negara-negara berkembang,” ujarnya di Jakarta kemarin (8/12) Deplu akan bekerjasama dengan United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP) serta KBRI Bangkok untuk menyelenggarakan High Level Regional Policy Dialogue on the Food-Fuel Crisis and Climate Change: Reshaping the Development Agenda yang akan diselenggarakan di Bali, pada 9-10 Desember 2008.

Turut hadir dalam acara tersebut Executive Secretary UNESCAP, Dr. Noeleen Heyzer, dan para wakil dari berbagai organisasi internasional lainnya. Menteri Luar Negeri RI direncanakan akan membuka kegiatan tersebut secara resmi.

Faiz mengemukakan bahwa di kawasan Asia Pasifik terdapat kekhawatiran bahwa jika keadaan krisis pangan dan energi tidak ditangani secara efektif, angka kemiskinan di kawasan ini akan mengalami lonjakan drastis.

Berdasarkan laporan UNESCAP “A Future Within Reach”, dalam periode 1990-2004, kawasan Asia Pasifik telah mengalami kemajuan positif dalam pencapaian MDGs khususnya keberhasilan mengurangi jumlah penduduk miskin yang hidup di bawah satu dollar AS dari 1,009 miliar orang menjadi 641 juta orang. Pertemuan tesebut, kata Faiz, diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi sebagai solusi untuk mengatasi atau menekan dampak krisis pangan-energi dan perubahan iklim di kawasan Asia Pasifik. (iw)

JAKARTA---Selama tiga hari kedepan, umat Islam masih merayakan hari tasyrik. Penyembelihan hewan kurban masih diperbolehkan. Majelis Ulama Indonesia meminta seluruh panitia pembagian daging kurban untuk selektif terhadap calon penerima daging. ”Sudah ada laporan di hari pertama, ada yang bukan fakir miskin tapi spekulan yang gerilya ke masjid-masjid,” ujar Ketua MUI Amidhan usai salat Id di Jakarta kemarin (8/12).

Orang-orang itu bergerak secara berkelompok dan mempunyai sasaran masjid-masjid besar.

”Memang sulit membedakannya.

Karena itu, bagi panitia yang belum membagikan mohon lebih hati-hati lagi. Lebih baik diberikan pada fakir miskin yang sudah terdata,” katanya.

Spekulan yang menjual daging kurban itu dilarang menurut hukum Islam. ”Yang diperbolehkan jika seorang dhuafa dan fakir miskin menukar daging jatahnya dengan uang. Tapi, kalau menyengaja untuk berdagang daging kurban itu tidak boleh,” katanya.

MUI mengaku sudah mengirim edaran sebelum peringatan Qurban pada panitia hari besar di

masjid seluruh Indonesia. ”Isinya tentu hukum umum tentang perayaan Idul Adha dan penyembelihan hewan. Termasuk kriteria siapa saja yang berhak mendapatkannya,” kata Amidhan.

Dengan keterbatasan personel, MUI mengandalkan panitia setempat untuk melapor jika menemukan oknum spekulan daging kurban. ”Kalau meresahkan sebaiknya berkoordinasi dengan aparat setempat. Jangan sampai hak fakir miskin justru dirugikan dan diambil oleh mereka yang tak bertanggungjawab,” katanya. (rdl)

MUI Intai Spekulan Daging Qurban

Suhu Tinggi di Puncak Ibadah Haji Sambungan dari halaman 1

Sebagian lagi adalah para mukimin yang telah lama menetap di Arab Saudi. Mereka lesehan dan menggelar alas apa adanya di samping mobilnya. Kondisi itu makin membuat macet jalanan. Di antara delapan lajur di jalan raya, hanya dua yang tersisa untuk dilalui kendaraan.

Menjelang keluar dari batas Mina, lajur menyempit menjadi komplain karena pencairan JHT satu. Saat masih berada di wilayah terlalu lama. Sehingga tidak Muzdalifah, iring-iringan bus bisa menjadi tambahan modal pun terus merapat. Kawasan bagi pekerja ter-PHK yang in- sepanjang jalan dipenuhi parkir gin menjadi wiraswasta,” papar mobil pribadi dan jamaah yang tidur nyenyak beralas sajadah.

Hotbonar.

Meski tidak berdampak bagi Di samping kiri dan kanan keuangan perseroan, dia men- tampak ribuan tenda kerucut gakui bahwa pencairan dana dan pagar yang menandai lokasi JHT akan mengurangi kekayaan tempat mengambil batu kerikil perseroan. Meski demikian, dia di Muzdalifah.

Di sekitar lokasi mengambil menilai kondisi tersebut sebagai konsekuensi dari peran Jam- batu tersebut mulai dibangun sostek sebagai asuransi pekerja. maktab-maktab baru. Bangunan itu direncanakan untuk (noe/iro) menampung jamaah jika Mina tak mampu lagi menampung haji. Daerah perluasan tersebut garuhi bujet negara karena saat dinamakan Mina Jadid. Jamaah ini sudah memasuki akhir tahun. yang ditempatkan di situ harus ”2008 tinggal tiga minggu. menempuh jarak 7-8 kilometer Sebentar lagi kan sudah mau dengan berjalan kaki ke lokasi selesai. Jadi, sudah tidak ada jamarat.

Setelah melewati Muzdalifah, pengaruhnya ke bujet kita,” tutur bus baru bisa melaju lancar hingAni, sapaan Menkeu.

Anggota Komisi VII DPR ga memasuki batas kuning diAraTjatur Sapto Edy memaparkan, fah. Rombongan sampai di tenda berapa harga keekonomian BBM rata-rata pada pukul 02.00 WAS. bulan depan bisa diketahui den- Mereka pun segera menempati gan menghitung rata-rata harga tenda persegi panjang yang bisa minyak mentah dan kurs rupiah menampung sekitar 100 jamaah.

Karena jamaah khusus meningsepanjang Desember ini.

Dengan asumsi harga patokan galkan tas dan koper mereka di minyak mentah Indonesia (Indo- penginapan, tenda mereka lebih nesia Crude Price/ICP) di kisaran terlihat longgar daripada jamaah USD 40–45 per barel dan kurs reguler. Dari laporan Media Cenrupiah di kisaran Rp 12.500 per ter Haji (MCH) yang disiarkan USD, harga keekonomian bensin situs Departemen Agama, prosbisa mencapai Rp 4.500 per liter esi wukuf berlangsung lancar.

Termasuk, sejumlah jamaah asal dan solar Rp 5.500 per liter.

Harga tersebut, kata dia, su- Mataram (Nusa Tenggara Barat), dah memperhitungkan besaran Surabaya (Jatim), Bekasi (Jabar), MOPS + alpha 9 persen untuk dan Makassar (Sulsel).

Pembagian jatah makanan biaya distribusi dan margin Pertamina, ditambah PPN dan jamaah Indonesia dikelola oleh muassasah dan 12 perusahaan kaPBBKB. Karena itu, kata Tjatur, kalau tering di Arab Saudi. Sstem praspemerintah tidak ingin dikatakan manan tidak mengakibatkan antmelanggar UU APBN yang rean panjang. Prasmanan diatur mengatur harga BBM bersubsidi, harga bensin dan solar Januari nanti tidak boleh lebih tinggi dari Sambungan dari halaman 1 harga keekonomian tersebut. ’’Kalau lebih tinggi, berarti Selain kedua buron tersebut, rakyat yang menyubsidi negara. Susno mengonfirmasi bahwa satu Jika ini terjadi, pemerintah di antara tiga buron PT Antaboga bisa dikatakan melanggar UU Delta Sekuritas telah berhasil APBN,’’ kata anggota DPR dari ditahan polisi. Mereka dicari PAN itu.

Sementara itu, terkait rencana pemerintah memberlakukan sistem harga BBM bersubsidi Sambungan dari halaman 1 mengambang (floating) berdasar“Kita tadi cuman ngasih kan fluktuasi harga minyak mensupport saja. Dia itu tegar tah, Tjatur mengatakan masih orangnya.

Kita semua tahu siapa bisa menerima. ’’Namun, harus tetap ada Marcella, sampai saat ini kita batas atas. Jika tidak, itu sama gak nyangka kenapa Marcella saja dengan menyerahkan hajat melakukan itu. Karena kita tahu hidup orang banyak pada harga tahu Marcella seperti itu apa. minyak dunia yang sering disetir Kita pingin temen-temen bisa para spekulan,’’ ujarnya. (noe/ bijak lihat kasus ini.”

Saat ditanya dari mana tahu AP/owi/kim)

berdasar setiap rombongan dalam kelompok terbang (kloter). Menu makanan dan cita rasa masakan yang disajikan pun sesuai dengan selera lidah orang Indonesia. Tak pelak, dalam setiap jam makan, mayoritas jamaah makan dengan lahap. ‘’Masakan enak dan kami juga mendapatkan buah-buahan dan disediakan minuman panas berupa teh, susu, atau kopi. Saya rasa, ini sangat membantu agar kita tetap khusyuk beribadah,’’ ungkap H M. Datwan, jamaah haji Indonesia asal Mataram, seperti dikutip MCH. Menurut dia, rombongannya tiba di Arafah sekitar pukul 16.00 WAS dan mendapatkan jatah makan malam setelah salat Isya. ‘’Yang mengantre untuk makan paling lama 15 menit saja. Kami tidak merasa kesulitan,’’ujarnya.

Ruslan, jamaah asal Makassar, justru mengeluhkan keterbatasan ruang perkemahan. Dia minta kapasitas perkemahan diperlonggar. Sebab, kondisi tersebut membuat jamaah tidak nyaman karena berdesak-desakan untuk tidur. Sebagian jamaah yang tidak memperoleh tempat beristirahat memilih menginap di tenda musala. “Kami berharap musim haji mendatang ada perbaikan,’’ kata Ruslan.

Kelancaran sistem prasmanan terlihat pada tenda jamaah Indonesia yang menempati lokasi maktab nomor 1 hingga 71 di kawasan permukiman jamaah asal Asia Tenggara. Misalnya, pada maktab 45 yang dihuni jamaah kloter 46 Jakarta. Para jamaah mengantre dengan tertib untuk mengambil sarapan. Menu yang tersaji adalah nasi kuning, orek kacang dan teri, telur rebus, apel merah, plus sebotol air mineral.

Panjang antrean tidak sampai 10 orang. Pemandangan serupa juga terlihat pada kantin maktab jamaah dari kloter 14 Balikpapan, kloter 50 Jakarta, dan kloter 11, 15, dan 43 Surabaya, yang berlokasi tidak jauh dari kloter 46 Jakarta.

Suasana tersebut tentu saja makin menambah kekhusyukan jamaah. Di tenda, ada jamaah yang berbaring dan duduk. Mereka umumnya berdoa atau wirid

sambil menggoyang-goyangkan hitungan biji tasbih di tangannya.

Sebagian jamaah yang berada di luar tenda tampak bercengkerama di atas tikar yang digelar untuk duduk berkelompok. Di tenda Misi Haji Indonesia -yang dihuni petugas haji- puluhan petugas menggelar tikar untuk merebahkan badan. Mereka hanya beralas terpal tenda tanpa atap sambil menanti datangnya waktu subuh sebelum wukuf.

Maftuh tampil sebagai khatib dalam khotbah wukuf. Dalam khotbahnya, selain mengutip pesan-pesan Nabi Muhammad saat wukuf hajjatul wada (haji perpisahan), Maftuh mengajak jamaah tetap bersyukur di tengah terpaan krisis global. “Alhamdulillah, pangan kita lebih dari cukup,’’ ujar Maftuh. Dia tidak lupa mengingatkan agar tetap menyikapi Pemilu 2009 secara arif. “Bagi yang kalah (pemilu) harus legawa, bahkan akan sangat terhormat kalau ucapkan selamat kepada yang menang dan siap mendukungnya. Obama dan Mc Cain merupakan pribadi-pribadi yang sangat baik untuk dicontoh,’’ kata Maftuh dalam khotbahnya. Khusus untuk jamaah, Maftuh mengingatkan agar tetap memprioritaskan mendapatkan haji mabrur.

Dari Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) diArab Saudi, diinformasikan total jamaah haji yang meninggal dunia di Arafah berjumlah empat orang. Mereka adalah Pandapotan Siregar (kloter 17 MES/Medan), Siti Aisyah (kloter 53 SUB/Surabaya), Qosim bin Sastrowiguno (kloter 27 SOC/Solo), dan Nurhayati (kloter 20 UPG/Makassar).

“Mereka meninggal karena serangan jantung,’’ kata Pelaksana Sanitasi dan Surveilens (Sansur) PPIH Bambang Suprayitno. Dengan tambahan tersebut, praktis seluruh jamaah Indonesia yang meninggal di tanah suci mencapai 114 orang. Prosesi pemakaman akan diurus oleh maktab masingmasing.

Khusus untuk jamaah yang meninggal di Makkah akan dimakamkan di Syaraya. (zul/ agm)

Pemegang Saham Bank Century Buron setelah sejumlah nasabah melapor menjadi korban penipuan.

Tak tanggung-tanggung, dari 65 korban yang datang melapor, mereka mengaku dirugikan sekitar Rp 233 miliar. Antaboga memiliki 7,44 persen saham Bank

Century, meski manajemen baru Bank Century menyatakan tidak terkait produk reksadana yang dikeluarkan PT Antaboga Delta Sekuritas itu. ’’Tapi, saya lupa nama yang ditangkap itu,’’ ujar Susno. (naz/agm)

kasus ini, apakah dari Marcella sendiri, dia langsung menjawab, “Ndak tau, karena kita jarang kontak-kontakan.

Aku kenal dia sudah lama.

Aku juga taunya dari infotainment.”

Selama menjenguk, Mona tidak sedikitpun mengungkit kasus itu. “Di dalam cuman omong ringan-ringan aja, biar terhibur sedikit. Gak ngomon-

gin masalah kasusnya,” jelas Mona. Namun Mona menegaskan bahwa Marcella dalam keadaan baik-baik saja.

“Kalau sedih memang kelihatan sedih. tapi tidak sampai stres, meratap dan menangis.

Pokoknya saya ke sini itu dengan niat untuk support buat dia. Karena ini cobaan berat buat dia,” katanya mengakhiri pembicaraan. (kpl/*)

Kasih Support ke Marcella

cmyk

Pontianak Post 12

Selasa 9 Desember 2008 M / 11 Dzulhijjah 1429 H

Biaya Akses Mengalir ke Singapura

Selebritis

Sambangi Marcella di Polres

+

Rupanya keberadaan Marcella Zalianty di Polres Jakarta Pusat sebagai tersangka kasus penganiayaan dan penculikan mengundang beberapa artis untuk datang menjenguknya. Setelah Mona Ratuliu yang datang memberi support kepada Marcella, kini giliran artis cantik Alexandra Gottardo yang datang bersama tim pengacara barunya Ananda Mikola, Agakhan. “Aku datang sebagai teman. Kondisi dia sehat, nggak sakit,” kata Alexandra singkat saat keluar dari Polres Jakarta Pusat, Senin (8/12) pukul 17.41 WIB. Ia juga cenderung menghindar ketika dicecar pertanyaan seputar proses hukum yang dijalani Marcella. “Kita serahkan aja sama pihak kepolisian,” katanya sambil cepat-cepat masuk ke mobilnya, Toyota Camry hitam bernopol B 8418 NG. Sementara itu, salah satu tim pengacara baru Ananda Mikola, Agakhan yang datang bersamaan dengan Alexandra Gottardo tidak mau berkomentar banyak soal penahanan Marcella. Ia hanya mengatakan soal penangguhan penahanan baik Ananda Mikola maupun Marcella Zalianty pasti akan diajukan. “Saya nggak bisa banyak ngomong. Pasti akan diajukan. Kita lihat aja perkembangannya nanti,” katanya singkat.(kpl/ant/rif)

Dikirim dari Rekening Rekanan Depkum HAM

Kapolwil. Polisi memang pantas ekstrawaspada. Sebab, John Key bukan preman sembarangan. Dia bertahun-tahun malang melintang di dunia underground ibu kota.

John Key juga menguasai banyak jasa pengamanan tempat hiburan malam dan debt collector di Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. Nama John Key mulai menasional ketika pada Mei 2000 mendirikan organisasi Amkei (Angkata Muda Kei). Kei adalah nama pulau di Maluku Tenggara.

JAKARTA – Dana hasil biaya akses Sistem Administrasi Badan Hukum (Sisminbakum) Depkum HAM mengalir deras ke Singapura. Kejaksaan Agung menemukan, dana itu berasal dari bagian biaya akses yang diterima PT Sarana Rekatama Dinamika (SRD) sebagai rekanan Depkum HAM. ”Ada uang di Bank Danamon yang ke Singapura. Itu yang akan kita lacak,” kata Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) Marwan Effendy setelah salat IdulAdha di Kejagung kemarin (8/12). Bank Danamon merupakan bank tempat PT SRD menyimpan bagian 90 persen hasil biaya akses Sisminbakum.

Biaya akses Sisminbakum yang mencapai Rp 1,3 juta masuk ke rekening di dua bank, yakni BNI dan Bank Danamon. Rekening di BNI merupakan rekening milik pemerintah, tempat menyimpan dana Rp 200 ribu dari kutipan Sisminbakum yang masuk uang negara atau penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Sedangkan bagian PT SRD masuk ke lima rekening di Bank Danamon, di antaranya dalam bentuk deposito.

Marwan menjelaskan, saat ini pihaknya menunggu izin dari Bank Indonesia untuk mengetahui transaksi-transaksi yang terjadi di rekening milik PT SRD itu. ”Makanya, kita belum tahu jumlahnya (berapa),” kata mantan Kapusdiklat Kejagung tersebut.

Apakah itu berarti telah dilakukan money laundering? Mantan kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jatim tersebut belum bisa memastikan dugaan itu. ”Artinya, kita mau tahu ke mana larinya.Apa ada pihak-pihak lain yang diuntungkan (selain PT SRD, Red),” terang Marwan.

Seperti diketahui, PNBP dalam pengajuan permohonan status badan hukum tetap Rp 200 ribu meski biaya akses Sisminbakum naik menjadi sekitar Rp 1,3 juta. Dalam perjanjian yang diteken pada November 2000, 90 persen dari total biaya akses menjadi bagian PT SRD, sedangkan 10 persen sisanya diserahkan ke Koperasi Karyawan Pengayoman.

u Ke Halaman 7 kolom 1

u Ke Halaman 7 kolom 5

Fedrik Tarigan/Nonstop/JPNN

JENGUK: Tinton Suprapto datang menjenguk Ananda Mikola di Mapolres Jakarta Pusat, Senin (8/12).

Sidang John Key Cs Dikawal 600 Polisi Alexandra Gottardo

SURABAYA – Preman asal Maluku John Refra alias John Key dan tiga anak buahnya mulai hari ini disidang di Pengadilan Negeri Surabaya. Polisi tidak mau kecolongan dalam mengamankan sidak tokoh preman yang malang melintang di dunia kekerasan Jakarta itu. Bukan tidak mungkin, anak buah atau teman-teman John Key akan memadati ruang sidang.

Kapolwiltabes Surabaya Kombes Pol Bambang Suparno mengatakan, pihaknya menyiapkan 600 personel untuk menga-

mankan sidang yang akan diselenggarakan di Ruang Cakra PN Surabaya itu. Polisi menetapkan tiga ring untuk pengamanan. ’’Ring pertama di ruang sidang, ring kedua di gedung PN, dan ring ketiga di seputar jalan akses masuk ke PN Surabaya,’’ katanya.

Meski demikian, polisi tidak akan sampai menutup Jalan Arjuno, depan PN. ’’Itu kondisional saja. Tapi, bila segala sesuatunya berjalan seperti yang direncanakan, tidak akan ada penutupan arus lalu lintas.

Cukup petugas saja yang berjaga,’’ tegas

+

SBY dan Kalla Serahkan Sapi ’’Kembar’’ JAKARTA – Indonesia membutuhkan pemimpin yang tak sekadar bisa memberi contoh di atas kertas, melainkan juga memberi teladan dengan perbuatan. Keteladanan tindakan sangat berat karena kadang bertentangan dengan kepentingan pribadi. ’’Karena itu, seorang pemimpin harus bisa memilah mana kepentingan bangsa, mana kepentingan pribadi. Ibarat guru dalam belajar-mengajar, pemimpin harus memberi con­toh yang baik bagi rakyat, termasuk mengorbankan kepentingan pribadi untuk kepentingan yang lebih besar,’’ ujar Menkominfo Mohammad Nuh dalam khotbah usai salat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Jakarta, kemarin (8/12). u Ke Halaman 7 kolom 1

ABROR RIZKI / RUMGAPRES

SERAHKAN: Presiden SBY menyerahkan sapi untuk Qorban, Idul Adha 1429 H di Masjid Istiqlal, Jakarta. Senin pagi (8/12).

Sama-sama Siapkan 2.700 Saksi +

Manuver Karsa-Kaji Jelang Coblosan Ulang SURABAYA - Meski belum jelas kapan pelaksanaannya, hawa panas menjelang coblosan ulang di Kabupaten Bangkalan dan Sampang mulai terasa. Kini kubu dua kandidat sama-sama memasang kuda-kuda untuk memenangkan ronde tambahan itu.

Kubu pasangan SoekarwoSaifullah Yusuf (Karsa) menyiapkan sekitar 2.700 saksi untuk coblosan ulang di Sampang dan Bangkalan, plus penghitungan ulang di Pamekasan. ”Akan kami tempatkan para saksi ini di semua TPS. Bagaimanapun, kami harus mengamankan suara Karsa nanti,” kata Sekretaris Tim Pemenangan Pilgub DPW PAN

cmyk

Jatim Anna Luthfie kemarin.

Dia menambahkan, dari semua saksi, Karsa menghitung, nanti satu TPS dijaga 3-5 saksi.

Jumlah yang banyak untuk ukuran saksi. Sebab, biasanya kandidat memasang maksimal dua saksi di satu TPS. Hal yang sama dilakukan tim pasangan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (Kaji).

Sekitar 2.700 saksi disiapkan untuk mengawasi jalannya pertarungan ekstra tersebut.

Sekretaris tim pemenangan Kaji M. Mirdasy mengatakan, langkah itu ditempuh sebagai salah satu upaya Kaji mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecurangan selama coblosan dan penghitungan suara. ”Kami mulai melakukan pelatihan bagi para saksi,” katanya.

Di tempat terpisah, Panitia Pengawas (Panwas) Jatim juga mulai mempersiapkan diri.

Mereka berancang-ancang mengerahkan sekitar 175 anggota Panwas di tiga kabupaten tersebut. Ketua Panwas Jatim Sri Sugeng mengatakan, langkah itu merupakan salah satu cara agar mereka tidak lagi disalahkan. ”Teknis dasarnya, satu Panwas kami tugasi mengawasi 3-5 TPS,” katanya.

KPU Jatim dan kubu Karsa juga mulai menjajaki kemungkinan menolak hasil putusan MK yang meminta dilakukan penghitungan dan coblosan ulang di tiga kabupaten di Madura.

KPU Jatim berancang-ancang membawa masalah itu ke DPR. Mereka meminta segera dibentuk dewan kehormatan MK.

KPU Jatim menilai MK telah melebihi kewenangannya dalam menentukan kasus sengketa pilgub Jatim. ”Karena itu, kami ingin DPR kembali mengevaluasi putusan MK itu. Termasuk, membuka kemungkinan dibentuknya dewan kehormatan MK,” kata Koordinator Pengacara KPU Jatim Fahmi Bachmid.

Hal serupa dilakukan Karsa.

Kini mereka mencari ”celah” untuk menggugat keputusan MK. ”Yang jelas, celah itu sudah ada. Putusan MK kami anggap tidak memiliki dasar apa pun.

Terutama, dari seluruh peraturan yang terkait pilkada. Makanya, ini akan kami lanjutkan,” kata Yunianto Wahyudi, wakil sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim, salah satu partai pengusung Karsa. (ris/nw)

+

LFP

Pontianak Post l

13

Selasa 9 Desember 2008

Perkiraan Pemain Indonesia (4-4-2) 1-Markus Horison (g), 14-Ismed Sofyan, 30-Nova Arianto, 6-Charis Yulianto, 25-Isnan Ali; 19-Arif Suyono, 11-Ponaryo Astaman, 15-Firman Utina, 17-M. Ilham; 20-Bambang Pamungkas.

Cadangan : 12-Ferry Rotinsulu (g), 2-M. Roby, 3-Erol Iba, 5-Fandy Mochtar, 8-Ellie Aiboy, 16-Syamsul, 10-Aliyudin.

Pelatih : Benny Dolo Kostum : Merah-Putih Singapura (4-4-2) 18-Lionel Lewis (g), 5-Mohamed Noh, 6-Emuejeraye, 3-Baihakki, 16-Daniel Bennett; 2-Muhammad Ridhuan, 7-Shi Jiayi, 15-Mustafic, 10-Indra Sahdan; 8-Alam Shah, 11-Agus Casmir.

Cadangan : 1-Hassan (g), 4-Mohammad Isa, 19-Ismail,17-Mohammad Shahril, 14-John Wilkinson, 22-Mohamed Shaiful, 9-Alexander Duric.

Pelatih : Radojko Avramovic Kostum : Biru

Indonesia

Bambang Pamungkas, Indonesia

piala AFF 2008

Head to Head Singapura v Indonesia Piala AFF 2006/2007 Singapura v Indonesia SEA Games 2005 Singapura v Indonesia Final Leg II Piala Tiger 2004 Indonesia v Singapura Final Leg I Piala Tiger 2004 Indonesia v Singapura Penyisihan Piala Tiger 2004

Singapura

KEJAR JUARA GRUP Catatan 1. Jika Indonesia juara Grup A l Di semifinal, Indonesia akan bertemu runner up Grup B. Indonesia akan away terlebih dulu pada 17 Desember 2008. Indonesia akan menjalani leg kedua semifinal pada 21 Desember 2008. l Jika lolos ke final, maka Indonesia akan menjalani leg pertama di kandang lawan pada 24 Desember 2008. Indonesia bakal menjadi tuan rumah di leg kedua pada 28 Desember 2008.

2. Jika Indonesia runner up Grup A l Di semifinal, Indonesia akan bertemu juara Grup B. Indonesia akan menjadi tuan rumah leg pertama semifinal pada 16 Desember 2008. Leg kedua semifinal, Indonesia bakal melakoni partai away pada 20 Desember 2008. l Jika lolos ke final, maka Indonesia akan bertindak sebagai tuan rumah leg pertama final pada 24 Desember 2008.

Indonesia bakal menjalani leg kedua final di kandang lawan pada 28 Desember 2008.

AS Roma

Matchday 6 Grup A

JAKARTA- Tiket semifinal Piala AFF grup B. Tapi, itu demi mempermudah jalan 2008 telah digenggang tim nasional (Tim- menuju final,” tegas Benny Dolo, pelatih nas) Indonesia. Kendati begitu, Indonesia Timnas.

Ya, jika mampu tampil sebapantang bermain-main saat gai juara Grup A, jalan Indonesia bentrok dengan Singapura di menggapai gelar juara akan lebih pertandingan terakhir Grup gampang. Sebab, dengan status juara A di Stadion Utama Gelora RCTI Grup A, bukan hanya menjadikan Bung Karno, Jakarta, malam Pk.19.30 WIB Pasukan Garuda hanya bersua runner ini. (Tayangan langsung RCTI up Grup B di semifinal. Tapi, status itu pukul 19.30 WIB). Skuad Merah Putih tetap harus serius. Kemenangan tetap menjadi juga cukup menguntungkan Indonesia untuk harga mati bagi Charis Yulianto dkk. Torehan memenangkan pertandingan semifinal.

Sebab, juara Grup A, akan memainkan leg tiga poin bukan saja untuk menjaga gengsi atas Singapura. Tapi, kemenangan juga san- kedua semifinal di kandang sendiri. Hal yang gat berarti bagi Timnas untuk bisa nangkring sama juga berlaku di laga final. Jika lolos ke final, maka dengan predikat juara Grup A, sebagai juara Grup A. ”Kami memang harus mengejar juara maka Indonesia bakal menjadi tuan rumah grup. Hal itu bukan untuk menghindari juara di leg kedua final pada 28 Desember nanti.

Situasi yang tentu saja sangat menguntungkan untuk meraih gelar juara. ”Singapura memang cukup kuat dengan diperkuat beberapa pemain naturalisasi.

Tapi, kami ingin memenangkan pertarungan melawan mereka. Dan pemain tertantang untuk membuktikannya.” kata Bendolsapaan akrab Benny Dolo. ”Banyak orang yang pesimitis dengan materi kami saat ini. Tapi, kami akan buktikan bahwa kami bisa bersaing dengan Singapura. Tunggu saja tanggal mainnya,” sambung top skor sementara Indonesia di Piala AFF 2008 Budi Sudarsono.

Singapura ternyata tidak mau kalah dengan Indonesia. Meski sadar posisinya sebagai tim tamu, tapi tim berjuluk The Lions itu juga sangat berhasrat mengejar kemenan-

2-2 0-0 2-1 1-3 0-0

gan. Sama seperti Indonesia, kemenangan sengaja mereka buru agar bisa mengakhiri babak penyisihan sebagai juara Grup A.”Pertandingan dengan Indonesia sangat prestisius bagi kami. Untuk itu, kami tidak mau kalah dengan mereka. Kemenangan akan membuat para pemain semakin tinggi motivasinya menghadapi semifinal,” seru Radojko Avramovic, arsitek Singapura.

Demi meraih kemenangan, Singapura pun menyiapkan strategi berbeda lawan Indonesia.

Pemain seperti Indra Sahdan yang sebelumnya diparkir, bakal diturunkan sebagai senjata untuk membunuh tuan rumah. ”Ada pemain yang sengaja kami istirahatkan saat lawan Myanmar. Tujuannya tentu agar tampil fresh saat melawan Indonesia,” urai Raddy-sapaan karib Radojko Avramovic. (fim)

Bordeaux

Wajib Menang dan Incar Juara Grup A ROMA – Masih ada tiga tempat pukul 02.45 WIB), sedangkan Chelsea lowong di babak 16 besar atau fase menerima lawatan Cluj. Tapi, segala knockout Liga Champions musim ini. kemungkinan masih bisa terjadi.

Roma misalnya. Tak sekadar lolos Yakni dua wakil dari grup A dan satu tim yang mendampingi Inter Milan ke 16 besar, skuad Luciano Spalletti itu berpeluang meraih predikat di grup B. Siapa saja ketiga juara grup A jika berhasil mentim yang bakal lolos itu bakal galahkan Bordeaux. Dengan diketahui di matchday keenam performa Roma yang stabil, (matchday terakhir) dini hari menang beruntun di lima laga nanti WIB (10/12). terakhir di berbagai ajang, klub Menilik grup A, yang terasal ibu kota Italia itu berada di bayang adalah persaingan seru RCTI dan ketat. Berbeda dengan tujuh Pk.02.45 WIB atas angin.

“Dengan segala hormat, kami grup lainnya, belum ada satu tim di grup tersebut yang sudah memasti- menginginkan hasil maksimal. Menang kan lolos ke 16 besar. Kini, persaingan dan menjadi juara grup,” koar Daniele mengerucut pada tiga tim, AS Roma De Rossi, gelandang andalan Roma, (Italia), Chelsea (Inggris), dan Girondins kepada Gazzetta dello Sport.

Rossi dan rekan-rekannya juga baru Bordeaux (Prancis). Satu tim lainnya, CFR Cluj (Rumania) sudah dipastikan mendapat suntikan motivasi kala meraih kemenangan ke-1000 di liga domestik tersingkir.

Lantas, siapa dari ketiga klub di atas atau Serie A Italia. Yakni usai menekuk yang bakal lolos ke 16 besar ? Dari Chievo Verona 1-0 Sabtu lalu (6/12). kalkulasi di atas kertas, peluang besar “Kami bisa mengalahkan mereka di ada pada Roma dan Chelsea. Roma Prancis, sehingga secara teori kami saat ini posisi teratas klasemen semen- harus bisa mengulanginya di Olimpico,” tara dengan 9 poin dan Chelsea sebagai sahut Julio Baptista, gelandang serang Roma. runner-up dengan 8 poin.

Di pertemuan 1 Oktober lalu di Kedua tim juga bakal bertindak sebagai tuan rumah di laga terakhir. Stade Chaban Delmas, Roma memang Giallorossi –- sebutan Roma –- akan sukses mempermalukan Bordeaux 3-1 menjamu Bordeaux di Olimpico dini di depan publiknya sendiri. Il Lupi hari nanti WIB (siaran langsung RCTI –- sebutan lain Roma –- juga selalu

menang dari tiga kali bentrok dengan Bordeaux (lihat head to head). Jadi, bisa apa Bordeaux ?

Laurent Blanc, arsitek Bordeaux, tak ciut nyali. Dia mengaku sudah belajar dari kekalagan terdahulu dan menyiapkan taktik meredam Roma. “Memang, kami butuh menang di Olimpico. Tapi, kami tidak akan bermain frontal karena langkah pertama yang harus dilakukan adalah memperkuat pertahanan. Jika pertahanan kami kuat dan Roma frustrasi gagal mencetak gol, saya yakin kami akan menang,” tutur Blanc kepada AFP. Mantan defender timnas Pracis dekade 1990-an itu meyakini jika Bordeaux masih bisa menciptakan kejutan atau mengulang jejak Fenerbahce musim lalu sebagai kuda hitam yang lolos ke 16 besar. Toh, kalaupun gagal lolos ke 16 besar, Bordeaux masih bisa berlaga di babak 32 besar Piala UEFA dengan finis di peringkat ketiga klasemen akhir grup A. Dalam laga dini hari nanti, Roma masih menunggu kondisi terakhir striker timnas Montenegro Mirko Vucinic yang bermasalah dengan lutut. Jika Vucinic tak fit saat kickoff, posisinya bisa diisi Rodrigo Taddei atau penyerang 21 tahun asal Prancis, Jeremy Menez, yang mencetak gol kemenangan Roma atas Chievo. (dns)

wajib menang: Daniele De Rossi (kanan) melakukan selebrasi dengan teman setimnya Philippe Mexes dan penjaga gawangnya Doni dalam pertandingan di Seri A .

REUTERS/Max Rossi

PERKIRAAN PEMAIN AS ROMA (4-3-2-1) 32-Doni (g); 2-Panucci, 5-Mexes, 4-Juan, 17-Riise; 16-De Rossi, 20-Perotta, 33-Brighi; 11-Taddei, 19-Baptista; 10-Totti© CADANGAN : 25-Artur, 3-Cicinho, 7-Pizarro, 9-Vucinic, 15-Loria, 23-Montella, 24-Menez PELATIH : Luciano Spalletti BORDEAUX (4-2-3-1) 30-Valverde (g); 21-Chalme, 27-Planus, 14Diawara, 6-Jurietti; 4-A.Diarra, 5-Fernando; 7-Gouffran, 8-Gourcuff©, 17-Wendel; 29Chamakh CADANGAN : 16-Rame, 3-Henrique, 9-Cavenaghi, 11-Bellion, 26-Obertan, 28-Tremoulinas, 32-Abdou Traore PELATIH: Laurent Blanc

STADION : Olimpico, Roma WASIT : Herbert Fandel (Jerman) HEAD TO HEAD 01-10-2008 (Fase grup Liga Champions) Bordeaux v Roma 1-3 12-12-1990 (Putaran ketiga Piala UEFA) Bordeaux v Roma 0-2 28-11-1990 (Putaran ketiga Piala UEFA) Roma v Bordeaux 5-0 FACTS AND FIGURES 1. AS Roma kalah dua kali dari tiga laga home terakhir di Liga Champions.

2. Tapi, Roma tidak pernah kalah dari klub Prancis di Stadion Olimpico. Catatannya adalah menang sekali dan tiga kali imbang

dengan semuanya berakhir 0-0.

3. Bordeaux memenangi lima dari delapan laga away terakhir di kejuaraan antarklub Eropa. Tapi, mereka tidak pernah menang dari enam lawatan ke Italia dengan lima di antaranya gagal mencetak gol.

4. Pelatih Bordeaux Laurent Blanc dan defender Roma Christian Panucci pernah satu tim di Inter Milan pada musim 1999/2000.

5. Christian Panucci dan Daniele De Rossi (keduanya Roma), serta Mathieu Chalme, Marouane Chamakh, Yoann Gourcuff (ketiganya Bordeaux) bakal absen di first leg 16 besar – asalkan timnya lolos -- apabila terkena kartu kuning dini hari nanti. (dns)

14

Pontianak Post

Sosok

Panucci-Aquilani Tunggu Kontrak

Suporter Tuntut Calderon Mundur TUNTUTAN agar Presiden Real Madrid Ramon Calderon mundur dari jabatannya bergema kencang di Santiago Bernabeu, kemarin dini hari WIB. Penyebabnya, Madrid terus melanjutkan performa labilnya dengan kalah dari Sevilla.Teriakan keras dari ribuan suporter yang memadati Santiago Bernabeu lantaran Calderon dinilai tidak bisa memberikan solusi bagi problem Madrid. Sudah begitu, strategi Los Merengues (julukan Madrid) yang terus membeli pemain dinilai kurang maksimal.

Selain itu, selama ini, pembinaan pemain muda di Madrid terlupakan. Mereka kalah jauh dengan rival abadinya, Barcelona yang terus mencetak bintang muda produk akademi sepak bola mereka. Sebut saja, Lionel Messi, Bojan Krki?, dan yang terbaru Pedrito. ”Dia tidak tertarik kepada apa yang kami lakukan di Valdebebas (pusat latihan pemain muda Madrid). Dia tidak pernah bertanya informasinya. Tahun lalu, kami terpaksa meng-krop fotonya ke foto tim karena dia tidak datang ke pemotretan berRamon Calderon sama tim,” beber Jose Michel Gonzalez, setelah memutuskan mundur dari jabatannya di pembinaan pemain muda Madrid, seperti dilansir AFP.”Lihatlah Barcelona, mereka mampu terus menjaga stabilitas tim dan selalu mengorbitkan pemain muda binaan klub,” lanjut Gonzalez.

Berbeda dengan Madrid yang kerap menyianyiakan produk lokalnya dan lebih memilih untuk membeli pemain sudah jadi. Kendati diterpa berbagai kritik, pengaruh Calderon masih bercokol kuat di Madrid. Buktinya, dia mendapat dukungan penuh dewan klub.

Bahkan, dewan klub meloloskan pengajuan proposal anggaran dan tidak menghiraukan tuntutan bagi Calderon untuk mundur dari jabatannya.

Dari pertemuan itu, dipaparkan juga kalau Madrid mendapat keuntungan 51 juta euro musim lalu.

Pada bursa transfer kedua, Madrid sudah memastikan mendatangkan striker anyar dari Belanda Klass-Jan Huntelaar. Sebelumnya, di masa kepemimpinan Calderon, dia telah mendatangkan sederet bintang seperti Pepe, Arjen Robben, Wesley Sneijder, dan Rafel van der Vaart. Tapi, dia masih gagal mendapatkan Cristiano Ronaldo dan Cesc Fabregas sebagaimana janjinya sebelum terpilih sebagai presiden Madrid. Selain itu, musim ini, kiprah Madrid terus merosot di Liga Primera Spanyol dan tersingkir di Coppa del Rey. (ham)

Selasa 9 Desember 2008

AFP PHOTO/PHILIPPE DESMAZES

CETAK GOL: Pemain Real Madrid Fernando Gago (kanan) setelah mencetak gol ke gawang Sevilla dalam duel dinihari kemarin.

3 Real Madrid v Sevilla 4

Los Merengues Meringis MADRID – Real Madrid kian tertinggal dari rival utamanya di Liga Primera Spanyol, Barcelona. Tim besutan Bernd Schuster itu sudah tertinggal sembilan poin dan berada empat setrip di bawah Barcelona yang memimpin klasemen.

Saat ini, Madrid harus puas nangkring di posisi kelima dengan mengemas 26 poin. Itu terjadi setelah Los Merengues (julukan Madrid) dipermalukan tamunya Sevilla dengan skor 3-4 (1-2) pada jornada (pekan) ke-14 Liga Primera Spanyol, kemarin dini hari.

Tampil di Santiago Bernabeu, Raul Gozalez dkk justru tertekan. Dampaknya, publik tuan rumah pun geram dengan buruknya performa Madrid. Hampir sepanjang laga, suporter Madrid terus menghujat timnya sendiri.

Bukan hanya suporter Los Merengues saja tak kuasa menahan kecewanya. Tampak pula, Ramon Calderon, presiden Madrid, terlihat kecewa dengan hasil yang dicapai timnya.

Apalagi, pekan sebelumnya, di jornada ke13, Madrid juga kalah dari Getafe. Madrid memulai laga dengan percaya diri dan tekad

menang. Kebetulan Schuster sudah punya tambahan tenaga dengan pulihnya tiga pemain yang selama ini dibelit cedera, Arjen Robben, Fabio Cannavaro, dan Gonzalo Higuain. Nyatanya, kehadiran tiga pilarnya itu tidak banyak membantu. Terbukti, dari awal pertandingan, mereka sudah tertekan. Baru tiga menit laga berjalan, gawang Madrid yang dikawal Iker Casillas sudah dibobol gelandang Sevilla Adriano. Kemudian, tiga gol Sevilla lainnya diceploskan Romaric pada menit ke-22, Frederic Kanoute (39’), dan Renato (85’).

Sedangkan, gol-gol Los Blancos (julukan lain Madrid) diciptakan Raul Gonzalez (19’), Gonzalo Higuaín (67’), dan Fernando Gago (69’).

Bukan hanya kalah, Madrid juga harus kehilangan Robben yang dihukum kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua pada menit ke-77. Dengan begitu, winger lincah asal Belanda itu tidak bisa memperkuat Madrid saat menantang Barcelona pekan depan. ”Di Camp Noun anti, bukan tidak mungkin untuk meraih kemenangan. Mereka (Barce-

lona) bermain begitu bagus dan inilah tahun mereka. Kami hanya berusaha dan berharap bisa bermain bagus,” kata Schuster, seperti dilansir Reuters.

Bagi Madrid, kekalahan dari Sevilla membuat rekor belum pernah kalah di kandang pada pentas Liga Primera Spanyol pecah.

Sedangkan bagi Sevilla, kemenangan atas Madrid membuat mereka menerobos zona empat besar menggusur Madrid. (ham)

USIA Christian Panucci memang sudah 35 tahun. Tapi, defender yang bisa dimainkan sebagai bek kanan maupun kiri masih tetap menjadi andalan Roma. Tapi, pemain yang masih berstatus punggawa timnas Italia itu kini tengah gundah dengan masa depannya di Giallorossi.

Itu tak lepas dari belum adanya pembicaraan kontrak baru antara Roma dan dirinya.

Padahal, durasi kontraknya bakal habis di pengujung musim. Karena itu, kesempatan Roma lolos ke 16 besar Liga Champions dibidiknya sebagai momen tepat membahas perpanjangan kontrak.

“Kami dalam posisi menunggu tawaran dari AS Roma dan tidak ingin menekan mereka agar segera membuka negosiasi. Jadi, kami memilih wait and see,” kata Oscar Damiani, agen Panucci, kepada Tribalfootball.

Panucci, lanjut Damiani, sangat berharap bakal mengakhiri karirnya di Roma. Sebab, pemain yang pernah menjajal klub-klub besar mulai AC Milan, Inter Milan, Real Madrid, hingga Chelsea itu sudah nyaman membela Giallorossi selama tujuh tahun terakhir.

Tak hanya Panucci. Alberto Aquilani juga menunggu pembicaraan kontrak baru. Status gelandang 24 tahun itu memang masih belum pasti apakah bakal bertahan karena jika Roma menjualnya, harganya bakal sangat tinggi dan menguntungkan kas klub. Terlebih, beberapa klub papan atas Eropa sudah antre mendapatkan Aquilani mulai Juventus hingga Real Madrid.

Pelatih Roma Luciano Spalletti ikut angkat bicara soal status Panucci dan Aquilani.

Dikatakan Spalletti, Roma masih sangat butuh tenaga keduanya dibandingkan membicarakan kemungkinan merekrut pemain baru di transfer window Januari nanti. “Keduanya adalah tipe pekerja keras dan saya mendapatkan kesan bagus selama bekerjasama dengan keduanya,” ucap allenatore (pelatih) 49 tahun itu kepada Footy Mad. (dns)

Statistik Pertandingan Real Madrid v Sevilla 3 Gol 4 13 Tembakan ke gawang 8 12 Tembakan melenceng 8 9 Sepak pojok 1 15 Pelanggaran 19 - Offside 2 4 Penyelamatan gawang 10 3 Kartu kuning 5 1 Kartu merah 53% Penguasaan bola 47%

Christian Panucci

Selasa 9 Desember 2008

Cino Ditantang Bobby JAKARTA - Sambil melakukan pertarungan wajib menunggu kepastian bertarung (mandatory fight) sebelum akhir tahun 2008. di Amerika, Daud Namun belum ‘’Cino’’ Jordan adanya sponsor akan melakukan penyandang dana pertarungan pedalam pertarunmanasan di Indogan wajib tersebut nesia. Juara kelas membuat DB Probulu (57,1 kg) motion mencari versi WBO Assolusi lain guna pac Youth itu akan mengamankan melayani petinju sabuk juara milik kelas ringan (58,9 Cino agar tidak kg), Bobby Siregar dari Pekanbaru, Daud ‘’Cino’’ Jordan dicabut.

Caranya, DB dalam pertarungan non-gelar 10 ronde, pada 22 Promotion mengirimkan suDesember mendatang, di studio rat ke markas WBO Aspac Indosiar, jalan Daan Mogot, dengan meminta agar sabuk juara yang disandang Cino Grogol – Jakarta.

Pertarungan tersebut sekali- tidak dicabut karena belum gus sebagai upaya manajemen menjalani pertarungan wajib DB (Daniel Bahari) Promotion sesuai ketentuan. ‘’Kita jelaskan bahwa suuntuk mengamankan gelar juara WBO Aspac Youth yang masih litnya dana sponsor itu antara lain dampak dari krisis ekonomi dikuasai Cino.

Sesuai ketentuan di ba- global Pino Bahari, manajer dan tinju tersebut, Cino harus bisnis DB Promotion. (ado)

15

Pontianak Post

Eka Raih Emas, Melly Perak Kejuaraan Asia di Hongkong PONTIANAK-Tak sia-sia PB PABBSI menjatuhkan pilihannya pada Eka Komalasari dan Melly untuk mewakili Indonesia pada kejuaraan angkat berat bench press di Hongkong. Betapa tidak, dua lifter Kalbar itu menjawabnya dengan sukses yang luar biasa melebihi target yang dibebankan kepada mereka.

Eka Komalasari, peraih medali emas PON XVII di Kaltim melanjutkan keperkasaannya dengan menjadi yang terkuat. Eka mengalahkan atlet tuan rumah Hongkong dan Jepang yang meraih perunggu. Sedangkan Melliani meraih perak di bawah atlet Hongkong, sementara perunggu diraih atlet dari Thailand.

Kepada Pontianak Post, pelatih Achmadin Umar yang saat ini masih berada di Hongkong mengatakan, sukses yang

ist

medali: eka dan Melly bersama Achmadin (kiri) setelah pengalungan medali.

dipersembahkan dua lifternya itu didapat dengan perjuangan yang sangat ketat dan luar biasa. “Kita sangat beruntung karena secara mental Eka dan Melly sudah siap.

Apalagi mereka hanya dibebankan untuk meraih perak dan perunggu,” jelasnya.

Eka menurut Achmadin memiliki mental baja. Penampilannya yang lemah lembut di luar arena berbeda jauh saat ber-

laga di pentas. Hampir semua tak percaya ketika dia mampu mengangkat barbell di saat-saat yang menentukan untuk meraih medali emas. “Eka membuat kita sport jantung. Tetapi berkat keyakinannya dia mampu mengangkat barbel untuk meraih medali emas,” katanya.

Sedangkan Melly yang berlaga di kelas 67,5 kg memiliki lawan yang sangat tang-

guh. Terutama sekali dari atlet tuan rumah Hongkong dan Thailand. “Namun Melly bisa menyodok ke posisi atas, meski belum bisa meraih emas,” katanya.

Manajer tim Indonesia Hadi Wijaya mengaku cukup bangga dengan hasil itu karena mampu melampaui target yang dibebankan PB PABBSI. Semula, katanya, Eka diplot minimal meraih perak sedangkan Melly ditargetkan medali perunggu. Tetapi keduanya bisa memberikan yang terbaik, yakni satu medali emas dan satu perak.

“PB PABBSI sangat bangga dengan prestasi yang diraih dua atlet tersebut. Ini membuktikan lifter angkat berat Indonesia masih tetap diperhitungkan di tingkat Asia.

Dan selamat juga buat Kalbar,” pujinya.

Selain Hadi yang mewakili PB PABBSI, kontingen Indonesia juga didampingi Wakil dari Menpora. Sebanyak 175 atlet berlaga dalam kejuaraan tersebut yang diikuti 25 negara di kawasan Asia. (nies)

16 Pontianak Post - Selasa 9 Desember 2008

D id You Know Melatih Tanggung Jawab Melakukan pekerjaan rumah tentunya merupakan kewajiban setiap anggota keluarga yang menempati rumah tersebut. Baik anak maupun orang tua punya jatah masing-masing.

Pembagian pekerjaan rumah dalam rumah tangga membiasakan untuk belajar tanggung jawab dengan tugasnya masing-masing.

Dengan begitu, ketika nanti berkeluarga atau tinggal terpisah dari ortu, diharapkan anakanak tidak kaget karena sudah terbiasa. Selain itu, melakukan pekerjaan rumah melatih untuk mandiri, tidak selalu bergantung pada orang lain. **

CUAP-CUAP Hesti Desi Pahlupy Mahasiswi STIKEP Kalo aku sih senengnya beres-beres rumah, kadang juga bantuin di dapur seperti masak nasi dan manasin lauk pauk. Kerjaan itu aku lakoni pas pembantu nggak masuk kerja ato ortu lagi nggak ada di rumah. Itung-itung belajar mandiri gitu.

Sheila Nurhayati Siswa MAN 2 Dari semua kerjaan si mbok yang paling kusukai adalah mencuci, khususnya nyuci piring. Abis aku suka banget maen air, jadi walau pun mungkin banyak yang ngindar nyuci piring, tapi aku malah suka lho..

Vidya Sutra Lesmaya Mahasiswi Ekonomi Untan Kerjaan pembantu yang suka aku lakuin, kayaknya nyapu dech plus beres-beres rumah. Abis aku paling nggak suka kalo rumah berantakan dan berdebu. Khan kalo bersih, jadinya lebih seger dan nyaman beraktivitas di rumah.

Kerjaan

Si

Mbok

T ak Tik Tang! ilustrasi : SIGIT

Bukan Hanya Urusan Kaum Cewek

Bantu Masak

Masih ingat khan cerita Cinderella? Sebelum dinikahi Sang Pangeran Cinderella juga nyapu, ngepel, mencuci dan mengerjakan pekerjaan rumah lainnya. Setelah tinggal di istana nan megah dan mewah putri cantik ini tetap rajin kok!

Meski hanya cerita dongeng aja, ada pesan yang bisa kamu ambil dari cerita ini. Siapa tau kalau kita rajin-rajin beres-beres rumah juga bisa dapet pangeran seperti Cinderella.. hehe.. Lagian gak salah juga kan rajin-rajin di rumah, bisa nambah uang saku dari mama.

Sebagian besar responden Xpresi setuju dengan pendapat ini. ”Yupz, bener, lagian kan bisa melatih kemandirian juga, misalnya kalau suatu saat kita akan

1. Memasak.

Memasak itu bisa menajamkan perasaan se­ seorang. Contohnya aja pas goreng kerupuk. Kita musti memperkirakan minyak agar nggak terlalu panas sehingga kerupuk bisa mekar dengan baik sempurna, kuningnya pas, dan tidak terlalu coklat.

Itu semua butuh kepekaan perasaan. Tapi jika kamu menggoreng, trus kerupuknya gosong, hitam legam?? Haduuuh, berarti perasaan kamu nggak peka donk! Makanya, masak yang rajin yah!

2. Mencuci Walau sekilas keliatan kayak pekerjaan kasar, ternyata mencuci bisa untuk latihan kesabaran lho! Kaos kaki dekil itu hanya bisa dibersihkan dengan menguceknya kuat-kuat berkali-kali.

Kalo’ kamu adalah kategori orang nggak sabaran, team X siap mengumpulkan kaos kaki dekil untuk latihan kesabaran kamu. Hihihihi....

3. Bersih-bersih rumah Membersihkan kamar, menata buku, atau memasang vas bunga di meja, itu semua bisa mempertajam kepekaan terhadap kebersihan dan keindahan rumahnya kelak. Jika terbiasa dengan kamar seperti kapal pecah, trus siapa donk yang nantinya berinisiatif memperindah rumahnya kelak? (vit)

bikin dia nggak bisa bantu-bantu di rumah. ”Yah, mana kekejar tuk pergi kuliah aja udah mepet waktunya. Kalaw setiap harinya beres-beres rumah dulu bisa telat terus. Aku bangunnya siang melulu. Trus kalau dah pulang capek. Lagian akukan anak cowok jadi ga’ terlalu wajiblah dengan hal itu.

Kecuali anak cewek kali yeah! hehe,” komen bujang berstatus mahasiswa di Panbek ini.

Tapi pendapat Aldyansyah ini langsung disanggah teman satu kampusnya, Pipit Fitriana.

sekolah jauh, kan gak manja lagi,” ujar Petrus Merdian dari SMP PGRI 1, dewasa.

Emang gak malas ngerjainnya?

Cowok oriental ini bilang kalau kita sering-sering ingat manfaatnya dijamin bakalan menjadi iklas ujung-ujungnya. Wah betul tuh! Selain itu kamu kan bisa belajar bertanggung jawab guys.

Tapi ada loh yang mengaku jarang banget ngerjain urusan rumah.

Aldyansyah salah satunya.

Cowok ini mengaku kesibukan

Mahasiswi jurusan manajemen perusahaan ini nggak setuju kalau gantiin kerjaannya si mbok itu hanya untuk perempuan aja. ”Siapa bilang hanya cewek aja yang kudu ngelakuin, cowok juga harus bantu dunk. Tetangga aku aja sebelum pergi ke sekolah nyapu dan ngepel dulu, salut deh pokoknya. Lagian kalau kelak istrinya sakit dan gak ada biaya untuk gaji pembantu siapa coba yang mau bereskan rumah kalau bukan si suami?” Pipit menyanggah.

Setuju deh dengan sarannya pipit. Well the other story ada Geila Riana yang ngakunya sama sekali ga pernah nyentuh kerjaan si mbok ini loh. Jadinya doski kagok banget saat mau bantuin camernya beresberes untuk nagdain acara. (li2)

ilustrasi : SIGIT

Kali ini, Team’X akan membocorkan rahasia yang terkandung dalam pekerjaan ‘si mbok’. Simah yah!!

MABES

mudik?

Waduh gimana nich nasib rumah, pakaian, dan urusan masak memasak. Nggak mesti tinggal diam aja nich sobat X, saatnya kamu beraksi gantiin pekerjaan si mbok.

Bersama seluruh anggota keluarga kamu bisa kok ngembangin bakat terpendam di bidang pekerjaan rumah tangga. Nah, biasanya pekerjaan si mbok apa sich yang kamu suka.

“Menyapu pastinya coz lebih simple dan nggak perlu banyak tenaga buat ngerjaiinnya kayak nyuci baju apalagi masak memasak,” ujar Andina Paramita.

Doski emang sering kelimpungan kalau si mbok nggak ada, selain kurang bisa melakukan pekerjaan rumah sendiri, mahasiswi MIPA Untan ini pun nggak punya banyak crew yang bisa ngebantuin coz doski anak cewek satu-satunya di rumah.

Kalau cowok yang satu ini justru lebih senang buat beresin kamarnya sendiri coz kalau urusan nyapu, nyuci, nepel atau beresin rumah udah ada nyokap atau kakaknya yang bias ngerjain. “Palingan beresin kamar coz aku khan nggak bisa nyuci apalagi ngepel hihihi,” beber Dionius Dony yang ngendon di SMPN 2 ini.

Beres-beres rumah adalah pekerjaan yang biasa dilakukan oleh Weni Arista, doski udah kena jatah beresin rumah.

Secara di rumah emang nggak ada pembantu so kerjaan rumah emang udah dibagi-bagi porsinya. “Kalau pagi biasa aku jatah beres-beres rumah seperti nyapu dan ngepel,” umbar cewek yang juga siswi SMA Santun Untan ini.

Nah..bagi Rizky Jaihan ada atau nggak ada si mbok bukan masyalah buatnya coz doski emang anak yang mandiri alias ngerjain sesuatunya sendiri. “Biasa kok aku ngerjain pekerjaan aku kayak nyuci baju sendiri dan kadang-kadang kalau sempat beresin rumah, biasa sich hari libur, kalau hari kuliah sich nggak lha,” ungkap mahasiswi Ekonomi ini. (sya)

MODEL : JIA / FOTO : SHANDO SAFELA / GRAFIS & LAYOUT : SIGIT / LOKASI : STUDIO TEKNIK FOTO II GAJAHMADA

NASKAH + FOTO: AGUS

Gantiin

‘Si Mbok’

Biasa Bantu Orangtua Ngelakuin kerjaan rumah udah jadi rutinitas Wiwid Kurnia Widiastuti tiap harinya. Mulai dari nyapu, ngepel, nyuci piring, pakaian, masak, banyak lagi pekerjaan lainnya.

“Abis kebetulan di rumah, aku nggak punya pembantu. Yah, selama masih bisa dikerjain oleh orang di rumah, khan nggak perlu pake jasa pembantu.

Lagian mama juga masih sempat dan punya waktu buat ngurus rumah,” tutur cewek asal Kota Amoy ini.

x -presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

By : Agus Setiadi

Sebagai anak pertama Wiwid mengaku sudah terbiasa bantuin ortunya ngurusin rumah. Tanpa dipaksa berbagai pekerjaan rumah dia lakonin. “Namanya juga anak cewek, khan kasian dunk kalo mama dibiari kerja sendirian,” ujar putri pasangan Mukhsin dan Juniarti ini dewasa.

Ditambah lagi, setamat SMP dia langsung sekolah di Pontianak, makanya Wiwid makin terbiasa dech mandiri dan ngerjain pekerjaan rumah. “Kebetulan di tempat family yang aku tinggali sekarang juga nggak ada pembantu. Yah kalo masih bisa di atasi khan, kayaknya mubazir dech kalo pake pembantu,” cerocos dare yang beberapa kali menjuarai lomba busana daerah dan busana muslim ini.

Dari semua kerjaan rumah tersebut, yang paling Wiwid sukai adalah

mencuci. “Terserah dech mao nyuci piring ato nyuci pakaian. Tapi paling suka sih nyuci pakaian coz khan lebih banyak gitu busanya. Aku tuh suka banget ama air dan maen busa sabun, jadi walaupun kerjaannya berat tapi kalo dijalani dengan enjoy, khan nggak berasa dunk,” celoteh cewek yang ngendon di SMU 4 Pontianak ini.

“Walau gitu, nggak semuanya aku kerjain tiap hari kecuali nyapu ama nyuci piring. Itu khan rutinitas harian. Sedangkan ngepel ama nyuci baju sih beberapa hari sekali,” cuap cewek cancer ini tersenyum.

Sebenarnya apa sih yang menjadi motivasi cewek yang pernah lolos audisi Bintang Ketika Cinta Bertasbih ini. “Aku sama sekali nggak ngerasa berat ato terbebani ngerjain itu semua, malah seneng. Sekalian kuanggap sebagai sarana olahraga.

Share

Abis bengong juga kalo diam nggak ada yang dikerjain,” beber Siswi Jurusan IPA yang pengen jadi Bidan ini.

“Bagi ku, besar banget manfaat yang bisa dirasakan walau mungkin bagi kebanyakan remaja, itu hal yang sering dihindari. Aku ngerasain lebih mandiri dan lebih rajin, malah bingung kalo nggak ada ngapangapain. Nah karena aku jarang juga pulang ke rumah ekcuali libur, jadi moment libur seperti kemaren aku manfaatin banget buat bantuin ortu di rumah. Maklum, adik ku khan masih kecil-kecil jadi belum bisa diandalkan bantuin mama,” ungkap dare cantik ini diplomatis.**

Wiwid Kurnia WidiastutiPelajar Berprestasi

e-mail: redaksi@x-presi.com

gemerlap dunia

KARENA terbiasa punya pacar, Rianti Cartwright mengaku gamang ketika berstatus jomblo.

Mesti begitu, dia tidak mau kembali ke Banyu Biru.

“Agak aneh aja. Perasaanku masih sedikit nggak enak. Maklumlah baru kali ini aku jomblo setelah lama pacaran tujuh tahun,” ujar Rianti.

Meski merasakan kesepian mengingat selama ini Banyu selalu menemaninya, Rianti juga telah mencoba berbagai cara untuk mengusir kenangan indahnya bersama Banyu.

Antara lain dengan banyak menerima job dan sibuk sebagai duta AIDS. “Hidup ini untuk masa depan bukan mundur ke belakang. Aku selalu berusaha untuk menikmati hidup ini apa adanya,” lanjut gadis bersuara desah ini.

Namun si Aisha di AyatAyat Cinta ini tetap tidak mau juga buka rahasia apa sebenarnya penyebab dia putus dengan Banyu.

Keputusan untuk berpisah itu katanya sesuai kesepakatan bersama dan hanya mereka yang tahu. GO

Rianti Cartwright

Terbiasa Pacaran, Gamang Menjomblo

Pontianak Post l

17

Selasa 9 Desember 2008

Kerjakan Film Sepenuh Hati

Debut Pertama Aura di Layar Lebar Penyanyi Sanny Aura Syahrani alias Aura Kasih mendapatkan pengalaman baru. Untuk kali pertama, perempuan tinggi dan langsing itu bermain film layar lebar sekaligus menjadi pengisi original soundtrack-nya.

Aura kebagian peran sebagai Diana Dwiyana dalam film Asmara Dua Diana. Proses syuting untuk film yang akan dirilis 29 Januari 2009 itu sudah selesai pada Oktober 2008. ”Lumayan susah akting jadi Diana,” kata perempuan kelahiran Bandung, 23 Februari 1988, itu di HotRod Café kemarin (8/12).

Karakter Diana, menurut Aura, tidak konsisten. Terkadang manja, terkadang dewasa, dan sesekali pemarah. ”Moodnya naik turun. Untung, ada proses reading (prasyuting, Red) selama dua minggu dan aku sempat kursus (akting, Red) beberapa kali,” ucap perempuan setinggi 173 cm tersebut.

Karakter Diana harus mencerminkan perempuan dinamis yang disukai para lelaki. ”Cerita film itu bagus. Makanya, aku tertarik. Di film tersebut juga aku dapat banyak pelajaran dari lawan main,” tuturnya.

Lawan main Aura adalah Jamie Aditya (Asmara) dan Luna Maya (Diana Wulandari). Awalnya, ungkap Aura, sangat gugup dan beban berhadapan dengan dua orang yang dianggapnya

lebih senior soal akting itu. ”Untung, mereka kasih banyak bantuan. Jadi, terselamatkan,” ujarnya.

Selain memerankan salah satu karakter utama, Aura menyumbangkan satu lagu berjudul Asmara untuk soundtrack film tersebut. Lagu itu merupakan karya dia, hasil kerja sama dengan teman-teman dari tim manajemen.

Klip video untuk Asmara dikerjakan di HotRod Cafe kemarin. Berdasar kesepakatan antara tim manajemen dengan pembuat klip video dan film, ditampilkan nuansa tahun 1950-an.

Meski bermain film, lanjut Aura,

fokus utama pekerjaannya tetap menyanyi. Bagaimanapun, menurut dia, menjadi penyanyi adalah cita-cita sejak kecil. Apa yang diraihnya sekarang sangat disyukuri.

Akan tetapi, papar Aura, bermain film pun bukan sekadar coba-coba.

Dia mengaku mengerjakannya dengan sepenuh hati. ”Aku kerjakan semampu aku. Makanya, aku sampai kursus akting,” ulasnya. Aura berharap apa yang dilakukannya di dunia seni peran tidak mengecewakan dan suatu hari nanti, jika ada tawaran lain, dirinya bisa lebih percaya diri. (gen/tia)

Audy Item Ingin Perbaiki Penampilan Penampilan Audy Item kini berubah, dia mengenakan baju panjang dan sekilas seperti baju muslimah. Tapi, rambut panjangnya masih dibiarkan tergerai. Pelantun Menangis Semalam ini mengaku sedang mencoba memperbaiki cara berpakaiannya.

“Senang aja pakai baju kaya gini, soalnya sopan,” katanya saat menghadiri launching album Selamat Jalan Cinta di Kamasutra, Hotel Crown, Jakarta.

Bekas kekasih Tyo Nugros ini mengaku hendak berjilbab, tapi tidak untuk saat ini. Sebab, pemilik nama lengkap Paula Allodya Item ini membutuhkan

proses untuk mengenakan jilbab.

“Yang terpenting hati dulu, baru paras,’’ katanya sambil mengarahkan tangan ke dada dan ke bagian kepala.

Dara kelahiran 23 April 1983 ini berjanji, kalau nanti telah mengenakan jilbab dia tidak akan melepasnya. Sebelum berjilbab, bagi Audy, lebih baik memperbaiki perilaku dan meyakini dirinya.

“Semua itu butuh proses, kalau nanti sudah pakai jilbab aku enggak mau melepasnya lagi,” kata Audy yang tak percaya berjilbab tawaran show akan berkurang. CR-4

Halo Publik

18

Pontianak Post

Selasa 9 Desember 2008

Kalbar Waspada HIV/AIDS

Koordinasi Polisi – Ketua RT/RW Ucapan terima kasih saya sampaikan ke Pontianak Post sebagai media pertama dan terutama di Kalbar yang selalu menghadirkan Surat Pembaca untuk menyampaikan harapan dan unek-unek masyarakat.

Rukun Tetangga (RT) sebagai ujung tombak pemerintahan dalam menjalankan tugasnya tentunya tidaklah ringan. Banyak masalah yang biasa dihadapi dalam menangani masyarakat. Kami dari Forum Komunikasi RT/RW Bersatu (FKRB) Kota Pontianak meminta agar semua pihak dapat bekerjasama dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan aman. Terutama dari pihak kepolisian, tentunya kami mengharapkan kerjasamanya dalam menyelesaikan masalah dalam lingkungan kami yang kiranya perlu penanganan segera, seperti misalnya adanya suatu hal yang bagi warga cukup menggangu atau meresahkan.

Selain itu, apabila dari pihak kepolisian yang ingin melakukan operasi atau pemeriksaan terhadap lingkungan di RT/RW, kami harap bisa bekerjasama dengan para ketua RT/RW yang ada di lingkungan sekitar. Karena dengan begitu, kami bisa turut membantu menyelesaikan tugas bapak-bapak dari pihak kepolisian.

Janganlah dengan alasan bisa kehilangan target operasi sehingga tidak melakukan koordinasi terlebih dahulu dan melangkahi ketua RT/RW setempat. Karena apapun operasi yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak, tetap kami dukung.

Dari target operasi yang tidak berkoordinasi dengan RT/RW setempat kalaulah dalam melakukan operasi atau pemeriksaan terhadap target di lingkungan kami ternyata tidak menemukan kejanggalan atau barang bukti, tentunya masyarakat akan langsung menyalahkan kami sebagai ketua RT/RW setempat. Untuk itu kami berharap kedepan, kita dapat terus bersama-sama bekerjasama dan bersinergis. Tidak hanya pada masalah keamanan, tapi juga masalah-masalah lain yang menyangkut kesejahteraan dan kepentingan masyarakat banyak.

Untuk masyarakat, diharapkan dapat melapor kepada Ketua RT dan pihak kepolisian seandainya menemui hal-hal yang dapat mengganggu kepentingan warga sekitar. Terima kasih yang sebesar-besarnya buat bapak-bapak dari kepolisian yang selama ini telah mengemban tugas pengabdian kepada masyarakat. Kami senantiasa akan selalu mendukung program dari pihak kepolisian guna mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan aman Humas FKRB Kota Pontianak <fkrb_pontianak@yahoo.co.id>

Human Immunodeficiency Virus dan Acquired Immune Deficiency Syndrome atau yang biasa dikenal dengan HIV/AIDS adalah salah satu penyakit mematikan yang telah merenggut banyak korban jiwa. Penyebaran penyakit ini berlangsung dengan cepat. Beberapa waktu lalu, media telah memberitakan tentang penyebaran HIV AIDS, dan Kalimantan Barat menduduki peringkat ke lima. Bukan tidak mungkin predikat tersebut akan terus meningkat. Agar penyakit HIV AIDS ini tidak menular ke dalam tubuh kita, sedini mungkin harus dicegah, tentunya dengan memperhatikan pergaulan kita sehari-hari, karena remaja umur 20-29 tahun adalah usia produktif yang paling rentan terinfeksi penyakit ini.

Sungguh ironis, saat pendidikan telah menjadi sesuatu yang paling utama diatas segalanya.

Bagaimana bisa kaum yang berpendidikan malah menjadi penderita HIV AIDS. Kemana ilmu yang selama ini diperoleh? Seakan hanya menjadi endapan yang tidak diterapkan. Padahal seluruh dunia telah mengetahui tentang bahaya penyakit HIVAIDS. Karena HIVAIDS, banyak

nyawa menjadi korban.

Jika kita sebagai remaja tidak dapat menguasai diri dan pergaulan, maka kita akan terjerumus ke dalam pergaulan bebas. Godaan-godaan di usia remaja di masa depan pastinya juga akan lebih banyak.

Dengan adanya kenyataan tersebut, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak dinginkan khususnya dalam hal penyebaran HIV AIDS yang semakin meningkat, kita sebagai remaja yang masih peduli dengan masa depan harus berubah menjadi lebih baik dan itu harus kita lakukan mulai dari diri sendiri.

Lebih baik kita melakukan hal-hal yang positif, contohnya dengan mengembangkan potensi diri. Quraisy Shihab mengatakan, ”Seseorang dikatakan kufur apabila tidak mengembangkan potensi yang ada pada dirinya.” Untuk itu marilah kita mulai sejak dari sekarang. Berhenti berarti mati.

Nur Kholissotin Mahasiswa Jurusan Dakwah STAIN Pontianak

Prihatin Kehidupan di Rusunawa Rusunawa adalah sebuah rumah susun yang terletak tidak jauh dari sekitar kampus yang mana telah disediakan Universitas Tanjungpura Pontianak untuk mahasiswanya, terutama mahasiswa yang berasal dari luar daerah dan mahasiswa yang kesulitan tempat tinggal dalam menyelesaikan studinya di kampus. Dari segi biaya sewa kamar, rusunawa terbilang sangat terjangkau bagi kalangan mahasiswa. Rusunawa terbagi menjadi dua tempat, enggang untuk mahasiswa dan ruai untuk para mahasiswi. Tiap kamar hanya dibayar Rp 120.000,-, tak heran rusunawa menjadi pilihan mahasiswa sebagai tempat untuk tinggalnya dan tidak jauh dari kampus sehingga membuat rusunawa menjadi penuh dan ramai.

Aset Untan ini perlu dijaga dan dikembangkan demi kemajuan Untan kedepannnya. Tapi sayang, menurut saya pihak Untan belum optimal dalam mengelolanya. Padahal jika BHP diterapkan di Untan, rusunawa merupakan salah satu pintu yang menjanjikan untuk pemasukan Untan. Saya sebagai seorang mahasiswa secara pribadi tidak tahu seluk beluk rusunawa yang ada di Untan, tapi saya melihat banyak hal-hal yang tidak menyenangkan di sana.

Secara pribadi, saya banyak melihat pergaulan di rusunawa yang sudah diluar batas kewajaran. Saya berpikir, apakah ini sosok seseorang mahasiswa sebagai agent of change.

Perubahan ada di tangan mahasiswa sebagai bibit calon penerus bangsa ini. Perubahan apa yang mampu dibuat apabila jika mahasiswa

seperti itu? Usul saya kepada pihak tertinggi Universitas Tanjungpura untuk serius menanggapi masalah ini. Jangan sampai rusunawa kita dijadikan tempat ajang pergaulan bebas dan sebagainya. Jangan sampai ada kejadian yang tidak diinginkan, seperti kasus hamil diluar status perkawinan, narkoba, miras dan sebagainya.

Pernah saya berkunjung ke sana, saya melihat rusun seperti klub malam, musik dibunyikan keras-keras dan semuanya bebas melakukan apa saja. Saya melihat anak cowok dengan bebas keluar masuk ke dalam kamar cewek, begitu juga sebaliknya. Sungguh sangat bebas bergaul di rusunawa tanpa batas waktu, bahkan tidak heran sampai ada yang menginap.

Saran saya, rusunawa perlu ada penga­wasan yang intensif dari pihak pengelola universitas demi kemajuan Universitas Tanjungpura ke depannya.

Cobalah pengelola memberikan teguran sedikit serta sanksi kepada penghuni yang terbilang nakal. Kasihan kepada penghuni yang benar-benar ingin belajar dan istirahat.

Demikian dari saya, semoga ini menjadi pembelajaran dan bermanfaat bagi kita semua.

Apabila ada kata-kata yang kurang berkenan di hati saudara, saya minta maaf. Sebagai manusia saya tak luput dari segala kesalahan, baik itu kecil ataupun besar. Kurang lebihnya saya ucapkan terima kasih.

Fanny. A Mahasiswa Untan

Pontianak Post

OPINI

Selasa 9 Desember 2008

19

EDITORIAL

Antisipasi Dampak Penurunan BBM BEBERAPA hari terakhir ini kita disuguhi berita kelangkaan premium di beberapa wilayah. Kalaupun stoknya ada, jumlahnya sangat terbatas. Antrean panjang masyarakat pun tampak mengular di mana-mana. Semua dilakukan demi memperoleh premium yang tiba-tiba menghilang tidak tentu rimbanya.

Berbeda dengan kasus-kasus sebelumnya yang terutama terjadi karena hal teknis, kelangkaan premium kali ini memang disengaja pengusaha SPBU. Gara-garanya, mereka tidak mau menanggung rugi akibat penurunan harga premium mulai 1 Desember lalu. Karena itu, mereka tidak mau menebus premium dari depo-depo Pertamina.

Beberapa hari sebelum harga premium turun, Pertamina sebenarnya berjanji menanggung selisih harga. Tapi, secara mendadak, Pertamina membatalkan kebijakan itu lantaran dilarang menteri BUMN. Alasannya, pemerintah tidak mungkin menanggung seluruh selisih harga penurunan dari Rp 6.000 ke Rp 5.500 per liter itu.

Dengan asumsi konsumsi premium tiap hari 54 ribu kiloliter, pemerintah harus menyiapkan dana Rp 27 miliar. Ini angka yang tidak kecil ketika perekonomian sedang dilanda krisis. Di sisi lain, asosiasi pengusaha SPBU yang tergabung dalam Hiswana Migas juga tidak mau menanggung kerugian dalam jumlah yang sama. Sebagai jalan tengah, pemerintah kini menawarkan berbagi beban dengan pengusaha SPBU. Caranya, menanggung sebagian harga penurunan Rp 160 per liter. Sisanya ditanggung para pengusaha SPBU. Jika dikurangi margin keuntungan yang biasa diperoleh SPBU Rp 80, pengusaha hanya menanggung rugi Rp 260 per liter.

Dengan begitu, total kerugian yang ditanggung SPBU akibat selisih harga hanya sekitar Rp 14 miliar. Namun, pengusaha SPBU sepertinya belum sepakat dengan jalan tengah itu.

Berkaca dari kasus tersebut, saat ini semua pihak mesti duduk bersama dan mencari jalan keluar. Sebab, seperti pernyataan Presiden SBY kemarin, pemerintah bakal terus menurunkan harga BBM menyusul melemahnya harga minyak mentah dunia. Jika tidak ada solusi, setiap penurunan harga BBM akan selalu diikuti dengan langkanya pasokan.

Entah itu premium, solar, atau BBM jenis lain. Tanpa ada mekanisme yang jelas: semua pihak pasti tidak mau menanggung kerugian. Tetapi, kalau harga BBM naik, pihak SPBU selalu diam saja, menikmati keuntungan yang jumlahnya selalu lebih besar daripada angka penurunan. Di situlah, tampak sikap yang tidak fair dari pihak SPBU. Selama ini, praktis jarang sekali ada penurunan harga BBM. Dengan begitu, SPBU selalu meraup untung besar.

Seorang pengusaha SPBU pernah bercerita dirinya meraup untung ratusan juta waktu kenaikan harga BBM Mei lalu.

Tentu, hal serupa dialami pengusaha SPBU di seluruh Indonesia. Karena itu, tidak adil rasanya kalau mereka tidak mau sedikit berbagi beban kerugian. Jika tetap mengakibatkan BBM langka, mereka perlu diberi sanksi tegas. Kalau perlu, izinnya dicabut seperti usul anggota parlemen. Ke depan, harus segera dibuat mekanisme yang jelas antara pemerintah, Pertamina, dan pengusaha SBPU tentang dampak kenaikan dan penurunan harga BBM. Dengan adanya mekanisme baku, diharapkan tidak ada lagi kelangkaan BBM bila harganya turun. **

GAGASAN

Musim Manga SEKILAS, tak tampak bahwa kata mangga berbeda dengan manga.Apalagi secara pengucapan pun nyaris sama. Tetapi, artinya jelas sangat berbeda walaupun hanya selisih jumlah 1 huruf â&#x20AC;&#x2122;gâ&#x20AC;&#x2122; saja. Mangga adalah salah satu nama buah-buahan yang mudah diperoleh di pasar. Bahkan mangga pun beraneka ragam jenisnya, ada Arummanis, Manalagi, Indramayu, Golek, Gadung dan masih banyak lagi. Tidak hanya mangga ranum yang disukai orang, mangga muda atau mengkal pun kadang jadi idaman para wanita ngidam.

Tak heran kalau buah mangga selalu ditunggu musimnya karena saat itu dapat dibeli dengan harga murah.

Sementara manga, dalam bahasa Jepang, artinya adalah komik. Di negeri asalnya manga sangat populer. Biasanya majalah-majalah manga tersebut terdiri dari beberapa judul komik yang setiap judulnya memuat sekitar 30-40 halaman. Tak heran apabila setiap terbitan jumlah halamannya cukup tebal, berkisar 200 hingga 850 halaman. Jika sukses, maka setelah beberapa terbitan manga inilah yang diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa lain, seperti Bahasa Indonesia.

Sebagaimana di Jepang, Indonesia juga pernah jaya dengan komik-komiknya. Penggemar komik di Indonesia, pasti tak akan melupakan cerita Si Buta dari Gua Hantu karya Ganes TH yang mulai terbit tahun 1967.

Beliau adalah seorang seniman warga negara Tionghoa yang lahir dan besar di Tangerang. Goresan tangan beliau pula menghasilkan karya-karya seperti jagoan betawi Si Jampang, tetralogi: Tjisadane, Krakatau, Tuan Tanah Kedawung, serta Nilam dan Kesumah. Ada juga karya seniman lainnya seperti Mandala Siluman Sungai Ular karya Mansyur Daman (Man), Jaka Sembung dan Bajing Ireng karya Djair, Hans Jaladara dengan Pendekar Panji Tengkorak-nya, Gundala Putra Petir karya Hasmi, Sangkuriang karya R.A. Kosasih, Godam karya Wid NS, atau yang lucu khas orang pinggiran kota seperti Petruk-Gareng karya Tatang Suhendra, dan masih banyak lagi.

Aha, jangan lupa!!! Di Pontianak pun kita mungkin masih ingat Si Kundil Melayu Pontianak karya teman SMP saya, Bang Riyad, yang dimuat rutin di harianAkcaya (sekarang Pontianak Post). Jelas, semua karya-karya itu memberikan kenangan tersendiri bagi setiap pembaca karena keanekaragaman tema yang diusung penulisnya.

DiIndonesia, tema yang diusung awalnya adalah kisah perjuangan, kepahlawanan, termasuk cerita pewayangan seperti Mahabrata dan Ramayana. Lalu di era 60-an muncul perubahan tema yang EHUDOLK SDGD ÂżOVDIDW GRQJHQJ URman serta cerita rakyat. Kemudian kisah-kisah seperti tokoh-tokoh di dunia persilatan seperti Si Buta dari Gua Hantu dan Panji Tengkorak pun muncul di era tersebut.

Oleh : Dr. Ferry Hadary, ST., M.Eng

Bahkan saking populernya hingga dipercaya sebagai mitos. Kritikan dengan cara kocak terhadap pemerintah dan kondisi sosial juga muncul melalui Panji Koming karya Dwi Koen. Yang jelas tema yang ada adalah seperti yang dikatakan Djair, â&#x20AC;&#x153;Komik Indonesia seharusnya bercerita tentang kebudayaan kita. Baik keindahan alam, budaya, termasuk mitos dan legenda, maupun tema-tema sosial berupa kritik terhadap pemerintah.

Tidak peduli siapa pembuatnya, yang penting memberikan solusi terhadap masalah yang dilontarkan.â&#x20AC;?

Bagaimana dengan Japanese manga? Di Jepang, manga dikelompokkan sesuai dengan jenis

pembacanya. Untuk pembaca laki-laki disebut shonen, sedangkan untuk perempuan disebut shoujo, untuk anak-anak disebut pula dengan kodomo. Generasi sekarang pasti lebih mengenal Japanese manga daripada yang pernah ada di Indonesia. Mereka fasih bercerita tentang Astro Boy karya Osamu Tezuka, Dragon Ball karya Akira Toriyama yang telah terjual 120 juta eksemplar di seluruh dunia dan dalam bentuk kartun TV telah disiarkan pada lebih dari 40 negara, Doraemon karya Fujio F. Fujiko yang menjadi kebanggaan Japanese manga dan begitu terkenal di Indonesia Lihat pula baju kaos anak laki-laki kita. Gambar seorang bocah yang bernama Naruto Uzumaki, karya Musashi Kishimoto, adalah idola mereka.

Sedikit berbeda dengan tema yang ada di Indonesia, tema manga di Jepang lebih banyak bercerita tentang cinta, persahabatan, airmata, humor, petualangan dan horor. Tematema itu bagaikan kaleidoskop kehidupan di Jepang. Tak heran, bukankah sebuah tema akan lebih mudah digambarkan dalam bentuk tulisan atau gambar jika itu adalah budaya atau keseharian kita? Komik atau manga dengan tema apapun pada dasarnya adalah sebuah karya untuk menyegarkan pikiran, mengisi waktu senggang, ataupun penghilang lelah. Ketika manga justru dimanfaatkan untuk mengusik pribadi seorang

manusia yang begitu dicintai jutaan pengikutnya, maka yang muncul adalah resah. Bukankah setiap orang akan merasa terusik bila tokoh yang dicintai --siapapun dia-- direndahkan bahkan dilecehkan? Syukurlah, Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) telah menegur blog yang sangat menyesatkan tersebut.

Pasti! Musim mangga akan selalu ditunggu setiap orang yang menyukainya, karena ketika musim itu tiba maka harganya akan jauh lebih murah karena di pasar begitu berlimpah. Musim manga pun mungkin juga ditunggu penggemarnya karena saat itu tentu manga-mangga tersebut dijual dengan potongan harga yang lumayan di beberapa toko buku besar. Namun, tentu saja bukan manga yang meresahkan, menyesatkan bahkan melecehkan seorang manusia yang sangat dimuliakan.

Entahlah, mungkin di akhir zaman cinta kita semakin diujiNya. Adakah cinta kepada seseorang manusia mulia membuat kita terusik jiwa dan raga? Tanyakanlah kepada setiap hati kita. Dan, ketika cinta ini hanya berupa sisa, maka ucapkanlah di keheningan malam serta di sela isak tetesan airmata, "Maafkan kami, yaa Rasullulaah..."

Penulis adalah dosen di Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Untan.

Krisis Ekonomi Global, Bagaimana dengan Sektor Kesehatan?

Perlu Monumen untuk Koruptor PENINDAKAN tegas dan pencegahan sejak dini dengan pendidikan antikorupsi yang dicanangkan Kejagung untuk memutus mata rantai korupsi -agar tahun 2025 Indonesia bebas korupsi- patut kita apresiasi.

Namun, bagaimana generasi kita saat ini yang notabene banyak yang duduk dan memegang peranan serta kendali negeri ini. Apakah mesti harus makan bangku sekolah lagi?

Apalagi, banyak di antara mereka saat ini tersandung bahkan menjadi tersangka kasus korupsi. Sementara ancaman hukuman penjara dan baju khusus koruptor pun tak mampu membuat malu atas tindakan yang mereka perbuat.

Menurut saya, para koruptor perlu dibuatkan monumen dan dipajang di hadapan umum. Selain untuk membuat malu mereka, itu sebagai pendidikan untuk warga masyarakat yang nonjalur sekolah. Monumen itu, misalnya, berupa patung pelaku koruptor dan ditulisi prasasti-prasasti layaknya monumen, tetapi berisi kesalahan-kesalahan mereka untuk memperingatkan kita jangan meniru perbuatan mereka.

M. Gunawan W Karang Asem, Surabaya

Pojok Delapan kasus pembunuhan belum terungkap * Jangan bertambah lagi, ya?

Delapan kabupaten rawan banjir * Udah musim banjir baru kelabakan

Pawang

Pontianak Post

AKIBAT krisis ekonomi global, berdampak pada perekonomian Indonesia yang cukup terguncang dalam beberapa bulan terakhir ini, bahkan dampaknya lebih cepat dari yang diperkirakan semula.

Di Kalimantan Barat, hal ini sudah mulai terasa dengan diwarnai turunnya harga beberapa komoditas perkebunan yang merupakan andalan masyarakat daerah ini. Hal tersebut merupakan beban ganda yang sangat menyakitkan bagi masyarakat Kalbar. Tampaknya masyarakat terpaksa harus menelan pil pahit menghadapi perekonomian yang sedang carut marut ini tanpa punya daya upaya untuk menolaknya. Imbas krisis ini, mau tidak mau akan mengenai sektor pembiayaan kesehatan.

Pemborosan Biaya Kesehatan Berdasarkan Survey Kesehatan Nasional (Surkesnas) tahun 2004, sumber dana pengeluaran biaya kesehatan 86 % masih berasal dari penghasilan ekonomi keluarga. Sedangkan sisanya berasal dari asuransi, instansi tempat bekerja, dan Jaminan Kesehatan Masyarakat tidak mampu (Jamkesmas).

Sedangkan pemborosan biaya kesehatan ini dapat dilakukan oleh masyarakat atau kalangan medis sebagai penyelenggara pelayanan kesehatan.

Secara tidak disadari prilaku masyarakat menyebabkan pemborosan biaya kesehatan,

seperti pola konsumsi vitamin atau suplemen, mencoba terapi alternatif yang unconventional, kebiasaan berobat ke luar negeri dan kebiasaan sakit ringan harus selalu ke dokter.

Dari sisi medis sebenarnya dalam kondisi tubuh sehat dan tercukupi kebutuhan nutrisi melalui makanan bergizi setiap harinya, sehingga tambahan vitamin dan suplemen tidaklah terlalu penting. Latar belakang yang tidak ilmiah dalam indikasi pemakaian vitamin dan suplemen ini akhirnya mengakibatkan pemborosan dalam pengeluaran biaya kesehatan.

Masyarakat harus mengetahui kapan harus berobat ke dokter, kebiasaan sakit batuk dan pilek ringan harus segera ke dokter mungkin bisa dikurangi. Juga sangat penting harus tahu kapan ke dokter umum atau harus ke dokter spesialis. Pilihan jenis tempat pelayanan pun harus jadi pertimbangan yang tak kalah penting, mulai dari puskesmas, rumah sakit pemerintah atau rumah sakit yang paling megah.

Perlu diingat biaya tinggi kesehatan tidak harus mencerminkan hasil yang optimal. Begitupula dengan penggunaan pengobatan alternatif yang unconvensional dan tidak terbukti secara ilmiah, terbukti hanya menimbulkan kehilangan biaya dalam pembiayaan pengobatan.

Potensi Biaya Tinggi Bila ditinjau dari segi medis sebenarnya banyak hal yang

masih bisa dilakukan penghe-

Oleh: Syamsul Kurniawan MR matan atau pengurangan biaya tinggi dalam setiap transaksi pelayanan medis. Upaya ini harus melibatkan kerjasama dan komunikasi yang baik antara pasien sebagai pengguna jasa dan dokter atau rumah sakit sebagai penyedia jasa pelayanan. Faktor informasi asimetris (salah satu pihak dari transaksi memiliki informasi yang lebih banyak dan baik dari pihak yang lain ) juga penyebab potensi biaya tinggi di bidang kesehatan.

Untuk itu, pasien sebagai pengguna jasa mempunyai hak untuk mengetahui rencana pengobatan, maksud dan tujuan setiap jenis pengobatan dan tindakan medis. Selain menyangkut keselematan dan kesehatan, pasien juga sangat berkaitan dengan pertimbangan biaya.

Memang hak seorang dokter adalah menentukan setiap jenis pengobatan dan tindakan medis secara mandiri tanpa intervensi dari pihak manapun. Tetapi semua itu, harus berlatarbelakang medis yang disesuaikan dengan kondisi, kebutuhan, dan kemampuan penderita dengan mengutamakan kepentingan dan kesembuhan pasien.

Potensi biaya tinggi pengobatan tersebut dapat terjadi dalam cara pemilihan jasa pelayanan medis, pengobatan dan tindakan

medis. Potensi yang terbanyak dan berisiko biaya tinggi adalah pemilihan jenis obat, pemakaian obat generik harus jadi pertimbangan utama, untuk itu promosi dan informasi keampuhan obat generik harus didukung oleh pihak dokter dan rumah sakit.

Pemakaian antibiotik merupakan salah satu jenis potensi biaya tinggi, ironisnya banyak penelitian dan kajian ilmiah yang menunjukan pemakaian antibiotik semakin jauh dari indikasi yang tepat.

Biaya tinggi lain yang dihadapi pasien adalah biaya rawat inap di rumah sakit, tampaknya semakin banyak keluhan pasien, terungkap bahwa dokter terlalu cepat mengambil keputusan untuk merawat pasien. Untuk itu sebaiknya indikasi rawat inap harus lebih cermat dan selektif diberikan terhadap pasien dengan mengedepankan ketajaman diagnosis yang dilandasi profesionalisme dokter tersebut.

Selain itu keterbelakangan dan ketertinggalan dalam informasi dan pengetahuan seorang dokter akan menimbulkan biaya tinggi yang akan diterima pasien.

Bagaimana Harus Bersikap?

Menghadapi kondisi ekonomi saat ini, tampaknya masyarakat harus menyikapi dengan tepat, sikap cerdas yang harus dilakukan adalah berpola pikir dan pola tindak ekonomis. Strategi yang paling sederhana adalah melakukan penghematan di se-

gala bidang termasuk di bidang kesehatan. Tindakan mawas diri, berpikiran jernih dan positif adalah salah satu cara untuk mengatasi beban psikologis akibat himpitan krisis ekonomi saat ini.

Mawas diri itu adalah melakukan pengkajian ulang berbagai prilaku hidup boros dan tidak eďŹ sien yang selama ini dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.

Optimalkan semua sumber daya yang ada disekitar kita misalnya makanan bergizi dan buah-buah yang cukup melimpah di Kalimantan Barat sebagai perisai daya tahan tubuh dibandingkan harus menkonsumsi suplemen atau vitamin tambahan.

Tingkatkan peran semua sektor baik pemerintah, swasta, masyarakat untuk menggalakkan dan menjalankan upaya-upaya pencegahan dan penyuluhan kesehatan sehingga kesadaran masyarakat dan individu untuk menjaga kesehatan dan lingkungannya tercipta dengan baik. Selain itu harus dicarikan sistem pembiayaan kesehatan yang eďŹ sien dan efektif dengan mengedepankan mutu pelayanan dan kendali biaya. Semoga krisis ekonomi ini dapat segera dapat teratasi, sehingga status kesehatan masyarakat yang merupakan salah satu indikator Indeks Pembangunan Manusia semakin meningkat di tahuntahun mendatang. ** * Penulis, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Kalimantan Barat.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 736607. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 749637. Email: redaksi @pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Pemimpin Umum: Tabrani Hadi. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Pemimpin Perusahaan: M. Nurdin Idris. Sidang Redaksi: $EX 6RÂżDQ + +ROGL Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Mursalin, Khairulrahman. Sekretaris Redaksi: Endah Djaniawati. Dewan Pengarah Redaksi: Agusno Sumantri. Staf Redaksi: Marius AP, Mizar B, Donatus Budiono, Budi Darmawan, U Ronald, Efrizan, Asianti Jawa Pos Group Falevy, Budianto, Chairunnisya, M Khusdarmadi, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Abdurahman, Sartika, Ratnawati, Sujarwadi, Muhsinin, Heri S, Sudarmadi, *UDÂżV A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bearing, Sando Shafella. Biro Singkawang: U Ronald, Zulkarnaen Fauzi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Adi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, Pringgo. Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pemasaran/Sirkulasi: Tri Hanjaya. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event/Kombis: Robert Iskandar Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapindo.

Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/ Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Maâ&#x20AC;&#x2122;ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

cmyk

20

Pontianak Post

l

Selasa 9 Desember 2008

Celtics Terus Melesat Tim Pertama yang Meraih 20 Kemenangan

+

Karir Button Terancam Hancur Ketika Honda menyatakan mundur dari Formula 1, Jenson Button mungkin yang paling sesak napas. Karir yang dulu bersinar, kini terjebak dalam kegelapan. Semua ini, mungkin karena karma kontrak yang dia teken pada 2005 lalu.

Ulasan Azrul Ananda

Karma Kontrak Lama Jenson Button merupakan “darling” Formula 1 awal dekade ini. Dialah pembalap impian para sponsor. Bukan hanya cepat, juga ganteng, ramah, dan pandai berbicara.

Ketika Button tak kunjung meraih kemenangan, pihak media pun tak pernah menyalahkan kemampuannya.

Yang salah selalu tim, supplier mesin, atau hal-hal lain.

Bahwa dia pembalap Inggris sangatlah menolong, karena media-media Inggris merupakan sumber utama penyebaran kabar di F1.

Tak heran, ketika Button meraih kemenangan pertamanya, di Grand Prix Hungaria yang diguyur hujan pada 2006 lalu, seluruh penggemar F1 pun menyambutnya dengan suka cita.

Sayang, begitu 2007 tiba, Button seolah langsung terlupakan. Inggris punya idola baru bernama Lewis Hamilton.

Performa Honda yang buruk tidak menolong, nama Button terus tenggelam dan tenggelam pada 2008 lalu.

Praktis, selama 2008 lalu, orang tak membicarakan pembalap kelahiran Frome, Inggris, 19 Januari 1980 tersebut. Orang

+

baru ramai membicarakan Button dalam beberapa hari terakhir, setelah Honda menyatakan mundur dari F1.

Button mengaku sesak napas begitu kabar itu muncul.

Apalagi, dia disebut baru saja meneken perpanjangan kontrak selama beberapa tahun. Honda disebut mau mengkompensasi kontrak itu, ada yang bilang siap membayar Button hingga 15 juta poundsterling untuk membatalkan kontrak tersebut. Tapi, itu tidak akan cukup untuk membantu perjalanan karirnya.

Kalau tim F1 Honda mendapatkan pembeli, maka Button punya opsi untuk berlanjut di sana. Sisi negatifnya, tim itu mungkin tidak sekuat yang dia harapkan, karena tidak lagi disokong pabrikan besar seperti Honda.

Kalau tim F1 Honda tidak terselamatkan dalam tiga bulan ke depan, maka Button pun benar-benar dalam kegelapan.

Dia praktis sudah tak punya waktu untuk menemukan tim baru. Satu-satunya kursi lowong sekarang ada di Toro Rosso, dan itu mungkin hanya untuk solusi jangka pendek. Kalau sampai performanya buruk, maka akan makin sulit baginya menemukan kelanjutan karir

pada 2010 nanti.

“Kami paham bahwa sangat sulit bagi seorang pembalap F1 untuk kehilangan semusim.

Tidak seperti engineer seperti saya. Kalau tidak ada kerjaan, ya sudah, saya akan pergi memancing. Toh itu hobi saya,” kata Ross Brawn, principal tim F1 Honda.

Seandainya kita mundur beberapa tahun, mungkin nasib Button itu merupakan karma buruk sikapnya sendiri. Pada 2004-2005 lalu, dia sempat bikin pusing Honda dan Williams karena tak bisa menentukan sikap.

Di penghujung 2004, merasa bisa keluar dari kontrak Honda (waktu itu masih bernama BARHonda, menggunakan klausal ragu atas masa depan tim), Button meneken kontrak jangka panjang dengan Williams untuk 2005 dan selanjutnya.

BAR, waktu itu dipimpin David Richards, berjuang keras mempertahankan Button.

Setelah disidangkan, Button akhirnya “dipaksa” untuk tetap bersama BAR-Honda. Dia baru boleh pindah ke Williams untuk musim 2006.

Situasi berubah dalam setahun. Performa BAR-Honda terus naik, dan tim itu menjadi tim pabrikan penuh, bernama Honda, mulai 2006. Di sisi lain, Williams yang melorot.

Bahkan, BMW memutuskan untuk meninggalkan tim itu, membentuk tim sendiri dengan membeli Sauber.

Melihat masa depan lebih cerah di Honda, Button “mang-

kir” lagi dari kontrak. Ogah gabung Williams. Keputusan akhir, Button “membeli” kontraknya dari Williams (disebut bernilai USD 30 juta) agar bisa memperpanjang kontrak dengan Honda.

Sejak saat itulah, nasib Button terus memburuk.

Ya, Williams memang paspasan dalam tiga tahun terakhir.

Ya, Button sempat merasakan menang bersama Honda pada 2006 lalu. Tapi, setelah kemenangan itu, Honda terus melorot, sementara Williams stabil.

Pada musim 2008 lalu, Williams masih finis kedelapan di klasemen konstruktor dengan 26 poin. Honda? Terpuruk di urutan sembilan, terburuk di antara para pabrikan, dengan hanya 14 poin. Dan yang menyakitkan, tahun depan Williams masih balapan. Button?

Masih mencari pekerjaan.

Saat ini, Button masih mencoba optimistis. Untuk sementara, dia masih ingin tetap bersama tim yang sama, di tangan pemilik baru. Sebab, tim itu sudah bekerja keras untuk menghasilkan mobil dahsyat untuk tahun depan.

Button sangat merekomen­ dasikan tim ini kepada calon pembeli. “Pembeli akan men­ dapatkan tim hebat dengan fasilitas komplet. Dengan kepemimpinan Ross Brawn, dan dengan kondisi tim yang ada, kami bisa melewati masa sulit ini dan berkiprah pada 2009 nanti,” katanya.

Nah sekarang, siapa mau beli? (*)

INDIANAPOLIS – Indiana Pacers memberikan masalah besar bagi juara bertahan Boston Celtics di awal musim. Mereka memberikan kekalahan pertama di laga kandang Celtics musim ini, 1 November lalu. Tapi, Celtics yang makin menemukan konsistensinya mampu membalik keadaan saat berlaga ke kandang Pacers, kemarin (8/12) WIB. Menjalani laga tandang ke Conseco Fieldhouse, Indianapolis, Celtics dibayangi mimpi buruk lantaran di awal musim lalu mereka sempat menelan kekalahan. Benar saja, perjuangan berat harus dilalui Paul Pierce dkk.Meski kemudian kemenangan berhasil dibawa pulang, Celtics dipaksa melewati over time dengan skor akhir 122-117.

Dengan hasil tersebut, Celtics sudah mengumpulkan 12 kemenangan secara beruntun.

Mereka juga mempertahankan posisi sebagai tim dengan rekor menang kalah terbaik sekaligus menjadi tim pertama yang mampu meraih 20 kemenangan di musim 2008-2009.

Sementara untuk Pacers, hasil itu merupakan kekalahan ketiga secara beruntun atau yang keempat dalam lima pertandingan terakhir. Hasil buruk itu mencoreng perjalanan mereka musim ini. Padahal, Pacers adalah satu-satunya tim yang sudah mengalahkan dua finalis musim lalu, Celtics dan LA Lakers. Kini, Pacers punya rekor 7-13. ‘’Saya pikir Pacers adalah tim yang benarbenar bagus. Saya tidak memandang remeh mereka hanya karena mereka tak mampu bersaing. Terlepas dari apa rekor yang mereka raih, Pacers adalah tim yang bagus,’’ ungkap

Chelsea

+

Ray Allen (Kiri)

Ray Allen, guard Celtics yang kemarin menyumbang poin terbanyak dengan 35 poin.

Jumlah poin tersebut adalah yang tertinggi bagi Allen sepanjang berlangsungnya musim ini. Big three Celtics benar-benar menjadi momok bagi Pacers.

Kevin Garnett mengoleksi 17 poin, 20 rebound dan lima kali steal. Sementara, Piercemendapatkan 17 poin.

Termasuk laga kemarin, musim ini Celtics dan Pacers sudah bertemu dalam tiga kali pertarungan. Pacers hanya menang sekali dan menjadikan mereka satu di antara dua tim yang sudah mengalahkan Celtics (satu lainnya New York Knicks). Rabu (3/12) lalu, Celtics mengalahkan Pacers dengan 114-96.(ady)

v (Liga Champions)

Cfr Cluij

Cluj Serang Balik Scolari LONDON – Chelsea tidak bisa tampil santai meski hanya menghadapi tim yang sudah pasti tersingkir, CFR Cluj, di Stamford Bridge dini hari nanti WIB. Justru karena Cluj sudah tidak punya peluang,TheBluessebutanChelseadituntutlebih berhati-hati. Terlebih, Cluj sudah membuktikan bisa mempersulit Chelsea di pertemuan pertama di Rumania yang berakhir 0-0 (1/10).

Apabila Chelsea terlalu percaya diri, bukan tidak mungkin Cluj akan menjadi mimpi buruk bagi finalis Liga Champions musim lalu itu.

Catatan 14 laga home tak terkalahkan Chelsea di ajang Liga Champions juga bukan ukuran karena musim ini skuad Luiz Felipe Scolari bisa dikalahkan di kandangnya sendiri.

Jelang laga, kubu Cluj tak henti-hentinya menebar teror kepada Chelsea. “Scolari akan menelan ludahnya sendiri dan kami akan mengirimnya pulang ke Brazil,” kata Juan Emmanuel Culio, gelandang serang Cluj asal Argentina, kepada Goal.

Culio rupanya masih terbakar amarah atas pernyataan Scolari dua pekan lalu atau usai matchday kelima.Yakni kala pelatih asal Brazil itu menyebut jika dirinya bakal pulang kampung seandainya Chelsea gagal lolos ke 16 besar.

Meski ucapannya kala itu sekadar joke, Culio

merasa tersinggung. “Dia seharusnya respek dengan tim kami maupun terhadap persepakbolaan Rumania,” sambung Culio yang noatabene tengah mempertimbangkan tawaran menjadi warga negara Rumania itu.

Gara-gara mendapat serangan balik dari Cluj atas joke-nya, Scolari dikabarkan lebih banyak diam kepada media. Pelatih 60 tahun itu bahkan terkesan pelit bicara kepada wartawan. Keterangan hanya didapat dari asisten pelatih Ray Wilkins.(dns)

Perkiraan pemain CHELSEA (4-4-2) : 1-Cech (g); 17-Bosingwa, 33-Alex, 26-Terry©, 3-A.Cole; 20-Deco, 12-Mikel, 13-Ballack, 15-Malouda; 11-Drogba, 39-Anelka PELATIH : Luiz Felipe Scolari CFR CLUJ (4-2-3-1) : 44-Stanciou; 4-Panin, 20-Cadu©, 6-Muresan, 33-Pereira; 31-Dani, 28-Emmanuel Kone; 19-Culio, 8-Peralta, 7-Dubarbier; 17-Yssouf Kone PELATIH : Maurizio Trombetta STADION : Stamford Bridge, London WASIT : Peter Frojfeldt (Swedia)

+

cmyk

metropolis Pontianak Post

Selasa 9 Desember 2008

21

SHANDO SAFELA-MUJADI/PONTIANAK POST

SALAT: Walikota bersama masyarakat Kota Pontianak lainnya saat menghadiri Salat Idul Adha di depan halaman Makorem. Buchary A Rahman sebagai khatib. Walaupun halaman Masjid Raya Mujahidin ada genangan, tak menyurutkan warga untuk melaksanakan Sholat Idul Adha.

Fashion

Perhatikan Kerajinan Tenun Undang-Undang Pornografi yang telah berlaku di Indonesia, tidak akan menjadi batasan bagi seniman untuk terus berkarya. Hal ini di ungkapkan Savitri, designer Kalimantan Barat kemarin (7/12).

Lanjut Savitri, “Un­ dang-­undang tersebut bukan sebuah batasan, kita berkarya lebih ke tujuan seni.”

Designer lebih memperhatikan bagaimana kekayaan yang ada di Kalbar. “Kita angkat dijadikan sebuah ide, misalkan tenun yang ada di Desa Kumpong Ilong salah satu kecamatan di Kabupaten Sekadau, Savitri kerajinan tenun mereka perlu ada yang memperhatikan,” tambah Savitri.

Sedangkan adanya kejadian di Jawa Tengah, yang batiknya dijajah oleh produk dari China, menurut Savitri, ■ Ke Halaman 27 kolom 5

bidik

Khutbah Terakhir Buchary PONTIANAK - Buchary Abdurrachman, walikota Pontianak menjadi khatib salat Idul Adha 1429 H di depan Makorem, Taman Alun Kapuas kemarin (8/12). Ini adalah khutbah salat ied terakhir Buchary sebagai walikota sebelum melepaskan jabatannya pada 22 Desember ini.

Tema yang diangkatnya pada khutbah itu berjudul ’Membangun Kota Pontianak dengan Semangat Berkurban.’ Dia mengajak seluruh masyarakat Pontianak untuk satu komitmen dan satu kehendak, berkurban membangun kota ini walaupun dalam ikhtiyar yang berbeda. ”Jika kita tidak berani berkorban un-

tuk mengatasi berbagai persoalan sosial, ke depannya kota ini akan dipenuhi penyakit sosial yang semakin bervariasi,” ujarnya.

Tidak ada kata lain, sambungnya, seluruh umat di kota ini mesti berkorban melawan itu semua. Caranya, umat Islam mesti kembali kepada ajaran Alquran

dan sunah Nabi Muhammad SAW. ”Amalkanlah semua itu dimulai dari diri kita sendiri. Setelah itu tularkan kepada istri dan anak kita. Kemudian pada orang di sekitar kita. Insya Allah, segala penyakit sosial yang semakin marak bisa kita atasi,” ujarnya.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Delapan Kasus Pembunuhan Belum Terungkap PONTIANAK - Kapoltabes Pon­ tianak, AKBP M Asep Syahrudin tak hanya diminta membersihkan perjudian. Ia juga diminta menangkap pelaku pembunuhan yang belum terungkap.

Salah satunya pembunuhan ter­ hadap supir taksi, Jemingin pada 14 September 2007 lalu. Sepupu korban, Satrio menuturkan selama ini pihak keluarga masih menunggu kelanjutan proses hukum kasus tersebut.

Hingga sekarang, keluarga masih belum mendapatkan kepastian dari polisi tentang pelaku pembunuhan tersebut.”Sudah lebih setahun, tidak ada kabar berita terkait pembunuhan itu,” kata Satrio di Pontianak Sabtu (6/12) pagi.

Satrio mengungkapkan hingga

saat ini orangtua korban masih trauma dengan kejadian tersebut. Ibu korban tidak bisa mendengar cerita apapun tentang kematian anaknya. ”Saya yang diminta untuk mencari informasi tentang kasus pembunuhan tersebut,” kata Satrio.

Menurut Satrio, Ia sempat mendapatkan informasi bahwa pelaku pembunuhan Jemingin sudah tertangkap.

Kabarnya, pelaku pembunuhan tertangkap dalam waktu berbeda. Me­ reka juga di tahan pada tiga lokasi berbeda, yaitu Poltabes Pontianak, Polda Kalbar, dan Brimob. Informasi terakhir, pelaku yang lebih dari dua orang itu, seluruhnya dipindah ke Polda Kalbar. ”Kami juga tidak tahu kabar itu benar atau tidak. Karena tidak ada

keterangan resmi dari polisi,” katanya.

Satrio mengharapkan polisi bisa menemukan pelakunya. Karena pi­ hak keluarga ingin mengetahui motif dibalik pembunuhan tersebut.

Jemingin ditemukan dalam ke­ adaan tak bernyawa dan penuh luka di daerah Karangan pada 14 September 2007. Sedangkan taksi ditemukan di depan rumah sakit Yarsi Pontianak pada hari yang sama. Di dalam taksi, petugas menemukan dompet milik korban dan tiga kancing baju yang juga diduga kuat milik korban. Di dalam taksi ditemukan dua selonsong peluru yang diduga kuat berasal dari senjata api laras panjang.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Gedung Disdukcapil Diubah Seperti Bank Solar Turun Nelayan Bergairah Melaut BEARING/PONTIANAKPOST

SAMPAH: Warga yang melintasi jalan Sungai Raya Dalam tak jauh dari SPBU harus menahan nafasnya sebab bau tak sedap keluar dari tumpukan sampah sepanjang seratus meter dan memakan bahu jalan.

PONTIANAK – Gedung Dinas Kependudukan Keluarga Berencana dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pontianak yang terletak di Jalan Soetoyo diusulkan untuk renovasi karena kondisi yang sudah tak layak.

Menurut Ketua Komisi A DPRD Kota Pontianak Andri Zulfikar, rencana itu sudah dibicarakan antara dewan dan eksekutif dan diharapkan tahun depan bisa terealisasi.

Menurut Andri, selaku ujung tombak pelayanan kependudukan,

Disdukcapil Pontianak sudah selayaknya dibangun kantor baru yang lebih modern dan nyaman.

“Kondisi kantor semestinya sudah seperti sebuah bank modern. Apalagi dinas capilduk melayani masyarakat banyak. Harus dilengkapi Dengan counter yang luas, full-AC, serta loket yang banyak,” katanya.

Andri menambahkan, “Aktifitas pegawai kantor tidak perlu dinampakkan kepada masyarakat seperti yang terlihat sekarang di kantor

itu. “Cukup dipasang sekat pemisah antara ruang front office untuk menerima masyarakat dan ruang kerja pegawai. Seperti layaknya ruangan di bank,” usulnya.

Andri juga memuji kinerja dinas pimpinan Badariah Bustami ini yang dia anggap telah bekerja maksimal dalam melayani masyarakat. Jumlah layanan yang banyak ini disertai target pendapatan asli daerah yang rata-rata selalu terlampaui.

Pontianak-Rencana penurunan harga solar bersubsidi mulai bulan depan diyakini akan menggairahkan nelayan Kalimantan Barat untuk kembali melaut.

“Kenaikan solar tempo hari memang memukul nelayan. Soalnya 40 persen biaya operasional nelayan dihabiskan untuk bahan bakar. Kalau memang ada kebijakan pemerintah pusat untuk menurunkan harga solar bersubsidi, ini cukup baik untuk sektor perikanan,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Budi Hariyanto.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

■ Ke Halaman 27 kolom 1

bekelit Dhuafa; Momen Indah Berburu Kupon Kurban

Kalau Dapat Daging, Biasanya Dimasak Rendang Rasa syukur bukan hanya miliki orang beruntung saja.

Orang-orang yang kurang beruntung juga bisa bersyukur. Momentum Idul Adha jadi momen indah untuk berbagi.

Bagaimana orang-orang yang kurang beruntung menikmatinya? Akankah mereka seberuntung orang-orang yang menikmati indahnya hari raya?

MUJADI/PONTIANAK POST Ilustrasi kekes

Deni Hamdany, Kubu Raya

BERHARAP: Pengemis tak menyia-nyiakan kesempatan untuk mengharap sedekah.

Hari raya kurban baru saja berlalu. Orang-orang menik­ matinya dengan bersyukur. Salat ied digelar untuk menumpahkan rasa syukur. Tidak begitu dengan Buasin. Lelaki 65 tahun itu hanya menikmati lebaran haji di rumah mungilnya di kawasan Parit Baru.

Rumah Buasin hanya berlantai kayu dengan dinding kayu. Ia berbaring sambil menunggu istrinya, Aminah yang keluar sejak pukul sembilan tadi pagi. Aminah memulung untuk memenuhi kebutuhan hidupnya hari itu. ”Saya tidak enak badan, hanya berbaring di sini. Biasanya, saya aktif kalau sudah musim lebaran

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Singkawang

22

Pontianak Post

Lensa Pulang ”Dua” Kampung

Meneladani Kisah Ismail dalam Idul Adha

KETUA Gerakan PKK Kota Pontianak, Sri Astuty mengaku akan pulang kampung setelah sang suami, Buchary A Rahman tidak lagi menjabat sebagai Walikota Pontianak. ”Kami sudah melapor ke Camat dan Lurah setempat tentang pulang kampung ini,” ujar Sri di Aula Kecamatan Pontianak Selatan belum lama ini.

Sri mengungkapkan bersamaan dengan akhir tugas suami sebagai Walikota, mereka akan meninggalkan rumah jabatan di Jalan AR Saleh Pontianak. Mereka sekeluarSri Astuti ga kembali ke rumah pribadi di Jalan Budiman Kelurahan Parit Tokaya Pontianak. ”Kami sudah memberitahukan RT setempat karena berkaitan dengan identitas,” kata Sri. Selain pulang kampung di Pontianak, kata Sri, mereka juga akan pulang kampung ke rumah pribadi di Jakarta. ”Bolak-balik. Karena di Jakarta saya juga ada rumah dan cucu,” lanjutnya.

Ia mengundang warga Kota Pontianak yang berangkat ke Jakarta untuk mampir ke rumahnya. Bahkan Sri mengaku sudah meninggalkan alamat rumah di Jakarta kepada Camat Pontianak Selatan. Tujuannya agar masyarakat bisa mengetahui dan tidak tersesat sampai ke rumah mereka. ”Kepada Pak Camat dan Lurah, jangan sombong ya dengan kami,” guyon Sri sambil tertawa.(uni)

PEMANGKAT—Generasi Islam harus mengambil hikmah dan makna dibalik perayaan Idul Adha. Sebuah pelajaran bermakna dari keteladanan seorang anak bernama Ismail yang patuh perintah orang tua, sekaligus pemuda yang taat terhadap perintah agama.

“Keteladanan inilah yang harus dicontoh setiap generasi muda, sehingga perayaan Idul Adha lebih bermakna agar lebih optimis dalam menjalani hidup,” ungkap tokoh pemuda Islam, Hamidi H Koko, kemarin saat bersilaturahmi di kediamanya Jalan Abdul Kadir Kasim, kemarin.

Agama Islam, kata dia, melalui Al-Quran memerintahkan setiap muslim untuk menjalankan syariat Islam. Salah satunya patuh terhadap orang tua. Sebagai seorang anak, papar dia, kepatuhan terhadap orang tua merupakan nikmat tersendiri. Jasa orang tua tidak terbayarkan didunia ini.

Khusunya ibu yang mengandung, melahirkan bahkan merawat sejak masih merah. Doa orang tua ibarat bekal menjalani hidup.

“Sehingga sangat sayang apabila ada anak yang durhaka dan menyiksa orang tua, maka Allah SWT pun melaknat,” ungkap-

nya. Dia mengatakan suksesnya kehidupan seorang anak tidak terlepas dari restu dan doa orang tua.

“Generasi muda harus taat terhadap orang tua, dan itu merupakan kewajiban setiap muslim,” katanya. Bahkan, kata dia, restu orang tua akan menentukan jaln hidup sang anak. “Semoga kita merupakan orang yang taat kepada orang tua dan rela berkorban demi keduanya,” tegas Hamidi.

Selain itu, keteladanan lainya adalah ketaatan kepada ajaran Allah SWT. Dia mengatakan krisis moral dikalangan remaja

akibat jauh dari agama. “Bukankah agama merupakan jalan hidup bahagia didunia dan akherat mengapa harus mengiblat ke lain,” katanya. Dengan agama, kata dia, pergaulan bebas, perkelahian remaja bahkan krisis moral lainya dapat diantisipasi. Frustasi soal kerja dan para siswa misalkan stress menghadapi ujian, papar dia, merupakan penyakit dunia yang harus diobati dengan agama.

Begitulah Nabi Ismail AS sangat patuh kepada Allah, bahkan rela mengorbankan dirinya demi menjalan perintah-Nya. Namun akhirnya dia selamat dan menjadi

Jalan Menuju Sungai Mayam Rusak Parah

ANTO WINARNO/PONTIANAK POST

RUSAK PARAH: Kondisi terbaru ruas jalan

Nomor Telepon Penting Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

: : : : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

Hamid Koko

nabi yang cukup disegani. Contoh keteladanan Ismail ini harus menjadi pelajaran beharga dalam kehidupan sehari-hari. (har)

Even Budpar dan Olahraga Tarik Wisatawan

Info

Kondisi ruas jalan menuju Sungai Mayam sudah cukup parah. Jalan ini menghubungkan kota Meliau dengan Desa Sungai Mayam, sangat menghambat aktivitas warga. Sebab itu perlu perhatian dari instansi terkait guna kemudahan transportasi.

Kerusakan semakin parah jika musim penghujan tiba. Kerusakan itu terlihat dari simpang Sungai Dekan dan Afdeling II Gunung Meliau yang jaraknya sekitar dua kilometer, menuju ke desa yang berada di pinggir Sungai Kapuas dan berseberangan dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit PT BHD tersebut. Karena masih berupa jalan tanah, ketika hujan jalan menjadi licin dan becek. Belum lagi lubang-lubang yang ada, menyebabkan ruas jalan ini bisa membahayakan para penggguna jalan.

Sejak lama, masyarakat setempat berharap ruas jalan yang tidak terlalu panjang itu diperbaiki atau kalau perlu diaspal. Namun, angan itu sepertinya sulit terealisasi. Hingga sekarang, kondisinya masih seperti itu. Bahkan, informasi dari warga setempat, jalur transportasi di kawasan itu sering terputus akibat parahnya kondisi jalan. Selain karena rusak parah, juga terendam banjir ketika musim penghujan.

“Masyarakat sangat mengharapkan perhatian Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui instansi terkaitnya untuk melakukan perbaikan. Kasihan masyarakat yang memanfaatkannya, khususnya di musim penghujan,” kata Ibrahim, warga setempat.

Alasan klasik berupa keterbatasan dana, kata Ibrahim seringkali jadi kambing hitam.

Sehingga banyak ruas jalan yang seolah tidak terurus dan terabaikan. Sementara itu, banyak hal yang semestinya belum waktunya untuk direhab, malah dikucuri dana dari APBD. Ironis memang, perbaikan jalan yang nyata-nyata menyentuh langsung kepentingan masyarakat, justeru sering terabaikan. (an)

Selasa 9 Desember 2008

HARI/PONTIANAKPOST

FAVOURIT: Kambing menjadi hewan kurban terfavourit yang banyak dipilih selain sapi. Jika sapi bisa diperuntukkan beberapa orang, tetapi kambing untuk satu orang hingga bisa ditebar kemana-mana.

Tambah Kuota Ajudikasi 2009 PEMANGKAT—Pemerintah daerah Kabupaten Sambas akan terus mengupayakan penambahan kuota ajudikasi. Sehingga lebih banyak masyarakat mendapatkan sertifikat tanah.

“Kita telah melakukan koordinasi dengan Badan Petanahan Nasional dan perawakilan Bank Dunia, kemungkinan untuk menambah kuota ajudikasi akan kita terus usahakan,” ungkap Bupati Sambas Burhanuddin A Rasyid, baru-baru ini di Pemangkat.

Ajudikasi merupakan program yang pendanaanya dari bantuan bank dunia. Program ini untuk memberikan legalisasi (kekuatan hukum, red) terhadap lahan yang digunakan

masyarakat. Prioritas program adalah masyarakat yang belum memiliki sertifikat tanah dan kurang mampu.

Program ini sudah bergulir sejak tahun 2006 di Kalimantan Barat.

Dia mengatakan Kabupaten Sambas salah satu kabupeten yang beruntung. “Karena program ini hanya didanai Bank Dunia untuk 50 Kabupaten/kota se-Indonesia dan Kabupaten Sambas merupakan salah satu yang mendapatkan program ajudikasi ini,” katanya Untuk tahun 2008, Kabupaten Sambas mendapatkan jatah 9.000 persil tanah yang akan disertifikasi.

Ada dua kecamatan yang menjadi wilayah program ajudikasi yakni Kecamatan Sajingan dan Tebas, dengan

masing-masing mendapat jatah 4.500 persil. Dia berharap tahun depan Kabupaten Sambas mendapatkan jatah ajudikasi dan kuotanya pun bertambah.

Kemudia, dia mengatakan dengan ajudikasi masyarakat khusunya para petani memiliki kekuatan hukum, yakni ada sertifikat. Dampak dari hal ini, kata dia, adalah para petani dalam lebih memanfaatkan sertifikat dalam mengembangkan usahanya.

“Sertifikat dapat saja menjadi agunan di bank untuk memperoleh tambahan modal demi perkembangan usaha tani mereka,” ungkap Bupati. Selain itu, dalam proses ajudikasi, pemkab telah memberikan bantuan berupa materai. (har)

SINGKAWANG – Sebagai kota wisata, Singkawang harus didukung dengan banyaknya event-event yang diselenggarakan. Seperti yang bernuansa budaya, pariwisata. Tak lupa, turnamen olahraga juga mesti digalakkan. Tujuannya tak lain adalah menarik wisatawan berkunjung ke Kota Amoy ini.

“Setidaknya menghidupkan ekonomi, terutama hotel,” kata Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kota Singkawang, Sumastro didampingi Kepala Bidang Olahraga Dinas Kesatuan Bangsa Pemuda dan Olahraga Singkawang, Adli Daeng S kepada Pontianak Post belum lama ini di Singkawang.

Ia menambahkan, masyarakat Kota Singkawang, jangan berpikiran sempit dan harus bisa lebih berwawasan terbuka demi kemajuan kota Singkawang. Ia menambahkan, untuk menggalakkan pariwisata, prinsipnya harus short time tapi multi destination.

“Jadi banyak hal yang bisa didapat saat berkunjung, dan tidak memakan waktu banyak dalam perjalanan saja dalam

mengunjungi Singkawang. Bukan sebaliknya, dikunjungi capek dalam perjalanan lalu orang kapok datang lagi kesini,” katanya.

Oleh karena itulah, ia sangat setuju dengan pembangunan terminal Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) tipe B dan terminal Antar Lintas Batas Negara (ALBN) tipe A di Kota Singkawang. “Ini dikaitkan dengan pengembangan daerah, dan kebutuhan pembangunan daerah. Singkawang sudah ditetapkan AKDP dan ALBN. Moda angkutan darat sudah ada disini,” katanya.

Adli Daeng menambahkan, untuk menggelar berbagai even, seperti olahraga, tidak bisa mengandalkan dana dari pemerintah saja. Karena kemampuan pemerintah juga terbatas.

Apalagi, ia berpandangan, kalau Kalbar belum siap didukung sponsorship.

“Ada mekanisme dari pemerintah yang harus dilalui untuk mengucurkan dana.

Sehingga untuk mendapatkan dana, tidak serta merta bisa seperti bim salabim langsung ada,” katanya. (ody)

Panwas Deadline Parpol Lepas Atribut Sendiri KUBU RAYA — Panwas Kubu Raya bereaksi. Atribut parpol yang dipasang di badan umum jalan tepatnya di persimpangan Polda Kalbar, Jalan Ahmad Yani (Serdam) secepatnya harus dilepas. Sebab, sebarannya sudah menganggu kepentingan umum. ”Kita minta parpol berkompeten bisa melepaskan sendiri,” pinta Ketua Panwas Kubu Raya, Kristianus Heru S kepada Pontianak Post, belum lama ini.

Menurut dia, warga memang banyak mengeluhkan kehadiran baliho atau bendera parpol di tempat publik.

Misalnya saja di kawasan simpang Polda yang menjadi lalu lalang segala jenis kendaraan. Di tempat itu justru berseliweran atribut parpol yang dianggap sangat menganggu. ”Kita banyak merima laporan.

Ditakutkan kalau musim hujan seperti begini warga menjadi kor-

ban karena tertimba atribut parpol.

Makanya sebelum ada apa-apanya, bagusan parpol yang bertindak dulu,” ujarnya.

Penertiban oleh parpol sendiri juga memberikan kesempatan pada mereka agar mau bersikap elegan sebelum pemilu 2009 terjadi. Pasalnya, atribut yang dipasang di tempat umum dengan maksud mengenalkan diri dan parpol akan menjadi penilaian warga sendiri. ”Kan mereka yang nanti bertarung. Kalau warga saja sudah mengeluh bagaimana warga bisa memilih. Tidak tertib pemasangan baliho juga akan menjadi penilaian warga pemilih,” kata Abdul Muis (36) salah watu warga pemilih yang menilai simpang polda ini layaknya menjadi tempat iklan parpol.

Heru menambahkan sangat salut dengan kinerja Pol PP dan Panwas

Kota Pontianak. Dalam kapasitas menertibkan atribut parpol yang sangat menganggu kepentingan umum, pihaknya tidak menutup kemungkinan akan berkoordinasi dan menurunkan secara paksa. ”Kalau peringatan saya tidak digubris, maka sangat terpaksa kita yang akan turun. Selain melibatkan Pol PP KKR, Kepolisian juga Danramil setempat. Kita akan turunkan paksa atribut parpol yang bisa menyebabkan warga menjadi korban,” ucapnya.

Atribut parpol tidak saja menumpuk di simpang polda, perbatasan antara Kubu Raya dan Kota Pontianak. Di persimpangan lampu merah Sungai Ambawang-Sungai Raya juga banyak berdiri bendera parpol. Ironisnya, bahkan berada di tengah-tengah taman yang sengaja dibangun pemerintah ini.

”Bagaimana parpol mau dilihat sebagai parpol elegan dan layak dinilai warga pemilih kalau pasang atribut saja sembarangan dan bisa me-

nyebabkan bahaya bagi warga yang lewat,” sambung Joni, pemilih Sungai Raya ini saat berada di atas kendaraan roda dua. (den)

DOK/PONTIANAK POST

GANGGU WARGA?: Atribut parpol yang masih terpajang di simpang Polda Kalbar di wilayah Kubu Raya.

Menunggu Bhakti Sosial Tzu Chi Lagi Oleh: Agus Herawan MELAKUKAN kebaikan tentu dimulai dari pemikiran yang baik.

Ungkapan klasik ini, rasanya sangat relevan menangkap esensi pesan kuat yang digelontarkan oleh Master

Cheng Yen, yang menebar misi cinta kasih yang universal.

Menolong sesama dan berbuat untuk kebaikan itulah misi utama Tzu Chi yang sejak 39 tahun lalu berkiprah, dari negeri asalnya Hualien , Taiwan.

Tzu Chi menanamkan cinta kasih yang murni dan universal, tidak menebar

agama, dan tidak berpolitik.

Tidak membedakan agama, ras, dan etnis.

Cinta kasih Tzu Chi Universal untuk semua ummat yang ada di belahan dunia. Misi pendidikan Tzu Chi sangat filosofis. Dimana Tzu Chi mengharapkan agar setiap hati manusia terdapat sekuntum teratai.

Bakat, pikiran, etika dan kebijaksanaan berkembang dengan bebas, mengubah dunia yang terlantar menjadi ladang kebahagiaan. Kemudian Misi Kebudayaan, misi kebudayaan yakni menanamkan akar Tzu Chi sedalam-dalamnya, sehingga menjadi bersih terbebas dari debu dan kotoran bhathin” Meluruskan hati manusia, meningkatkan akal budi pekerti manusia serta bersama-sama mewujudkan sebidangtanah suci bersih nan baru” inilah salah satu pesan dari sang master Chang Yen asal Hualien, Taiwan.

Dalam menjalankan misinya, ada tiga prinsip Tzu Chi yaitu, tepat waktu, langsung dan prioritas serta pencintraan menjadi salah satu pelopor dibidang kemanusiaan. Misi kemanusiaan Tzu Chi sungguh tidak dapat diragukan lagi. Contoh, ketika

daerah Aceh dilanda bencana dahsyat Tsunami hingga ribuan korban berjatuhan, gerakan Tzu Chi begitu cepat menurunkan Tim relawan untuk melakukan bhakti social.

Pada hari kedua, setelah kejadian itu, Relawan Tzu Chi sudah berada disana. Dalam menjalankan bhakti social interaksi tim terbangun begitu indah, dan bertanggung jawab, iapun tidak mengenal perbedaan antara kaya dan miskin., semua memikul beban berat sama dipikul ringan sama di jinjing. Itulah bukti Tzu Chi yang suci.

Masih terbesit dalam ingatan kita, ketika bhakti social pembagian beras, operasi bibir sumbing, hernia, dan katarak di kota ini. Para relawan yang terdiri dari dokter, direktur perusahaan, dan pengusaha sukses yang turut andil bagian dalam kegiatan ini –pun, mau memikul mau memikul sekarung beras.Bentuk nyata cinta Kasih Tzu Chi telah mendapat respon positif dari masyarakat Singkawang.

Sehingga kehadirannya sangat ditunggu-tunggu. Banyak sekali warga mendaftarkan diri ke kantor Yayasan Tzu Chi di

Jalan Komyos Sudarso Singkawang, dari beragam keluhan berbagai macam penyakit seperti, Katarak, Bibir Sumbing, dan Hernia menanti datangnya bhakti suci itu, dan sepertinya mereka sudah tak sabar lagi menunggu, kapan …?

Tim Tzu Chi melakukan kembali kegiatan socialnya di Kota Singkawang …? Yayasan Budha Tzu Chi Kota Singkawang, saat ini dipimpin oleh seorang pengusaha muda yang sukses dan brilian, Saudara Lim Tet Lung alias Tetiono. Saya selaku anggota DPRD Kota Singkawang, optimis kiprahnya bakal mengalami kemajuan yang sangat. Namun niat dan kiprah Tzu Chi di Singkawang, masih perlu didukung oleh semua pihak.

Sebagai warga Singkawang, saya juga menyarankan kepada semua pihak untuk turut berpartisipasi terhadap kiprah Tzu Chi di kota ini. Sudah selayaknya perlu kita dukung untuk mensukseskan setiap kegiatan bhakti social yang tidak pernah memandang suku, ras dan agama serta kepentingan tertentu.

(Penulis Anggota DPRD Kota Singkawang)

Pontianak Post

Senin 9 Desember 2008

P inyu h

23

Keluarga Korban Pertanyakan PK

fIGURA

Minta Temukan Pelaku Utama

HAMDAN ABUBAKAR/PONTIANAK POST

JUARA TAKBIR: As II, H Syahril saat menyerahkan hadiah kepada Remas Alfalah.

Remaja Alfalah Juara Takbir MENJADI juara dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan, jelas menjadi keinginan bagi setiap peserta. Begitu pula keinginan remaja Alfalah, yang dinobatkan sebagai juara pertama sekaligus juara umum lomba takbir keliling di malam takbiran dalam rangka hari raya Idul Adha 1429 Hijriah.

Atas kemenangan itu, remaja putri berhak atas uang pembinaan Rp1,9 juta berikut piala tetap dan bergilir Bupati Pontianak. Juara kedua direbut Remas Muannatus Sholeha Rp1,6 juta, ketiga Muslimat NU Rp1,4 juta berikut piala tetap.

Harapan 1 hingga 3 direbut Al Wardah Kuala Secapah sebesar satu juta rupiah, kelompok Jepin Penibung Laut Rp800 ribu dan Remaja Pasar Anjongan Rp600 ribu. Kelompok putra direbut Remas Darunnafis Pasir Panjang, Remas Darul Muttaqin, Remaja Surau (Resu) Mushahadah Kuala Secapah, SMPN 2 Mempawah Timur, Remas Asyaria Desa Pasir dan Pontren Alfalah Mempawah. (ham)

dOMPET pEDULI iCHA

Butuh Bantuan Dana Dompet Peduli Icha Kartika, (4 tahun), pasien penderita tumor mata mulai masuk dari sumbangan para donatur melalui rekeni­ ng sumbangan yang ada maupun dikirimkan melalui Biro-biro yang ada.

Bagi para dermawan yang mau menyalurkan sumbangan, bantuan dan Icha Kartika kepedulian silakan melalui Bank BRI Unit Pinyuh pada nomor rekening 362001-001166-53-3 a/n hamdan Pontianak Post Biro Pinyuh, 0561-7552938.

07 Desember 2008 -Handayani Ptk Rp 50.000,-Mariko Ptk Rp 50.000,Jumlah Rp 19.730.000,Siapa menyusul?

HAMDAN ABUBAKAR/PONTIANAK POST

BERKURBAN: Jaksa dan staf bersama warga saat memotong hewan kurban yang disembelih untuk dibagikan kepada yang berhak menerimanya.

Muspida dan Dewan Bagi-Bagi Daging Tahun Ini, Pemkab tak Berkurban MEMPAWAH- Ada nuansa positif yang tergambar menjelang tutup tahun 2008. Khusus pada perayaan hari raya Kurban 1429 hijriah. Nilai positif, mencuat kepermukaan, dimana semua unsur Muspida Kabupaten Pontianak, bersama-sama peduli menyembelih hewan kurban seperti sapi dan kambing.

Sebut saja Polres Pontianak, Kejaksaan, Kodim dan Keluarga Besar PN Mempawah.

Namun ada pula yang dirasakan kurang. Ternyata pemerintah daerah, tahun ini tidak menganggarkan satupun hewan kurban. Syukurnya semua anggota DPRD yang berjumlah 45 orang secara patungan dengan potong gaji, bisa menyiapkan dua ekor sapi untuk disembelih dan diserahkan kepada warga sekitar sekretariat yang layak menerima. Usai sholat ied, Pontianak Post sempat mampir di lembaga eksekutor, melihat penyembelihan satu sapi

dan satu ekor kambing sebagai hewan kurban. Kajari Mempawah Warman Widianta SH bersama kasi-kasinya ditemui mengaku bersyukur, kalau kantornya pada musim haji tahun ini bisa berbuat untuk masyarakat.

“Alhamdulilah, sempat vakum dua tahun, hari kurban tahun ini bisa menyembelih hewan kurban. Dagingnya diserahkan kepada mereka yang berhak menerima,” kata Kajari didampingi Kasi Pidum Revianto SH. Kajari juga mengaku, kali pertama sholat ied di masjid kebanggaan warga Mempawah, melihat kebersamaan justru memunculkan keharmonisan sesama para jaksa dan staf. Karenanya, mereka mampu mengeluarkan satu ekor sapi dan satu ekor kambing untuk disembelih.

“Ini kali pertama saya di Mempawah bisa kurban. Mudah-mudahan tahun mendatang, ada lagi kegiatan sosial lainnya yang dapat diperbuat untuk masyarakat. Karena memang kita ingin dekat dengan masyarakat,” katanya.

Warman Widianta juga melakukan

open house di kantornya. Itu terlihat saat makan bersama dengan para kasi, jaksa dan staf, wartawan, DPC Clean Governance Mulyadi Jaya serta drh Buntaran Kabid Peternakan dan beberapa masyarakat. Di tempat lain, penyembelihan hewan kurban juga dilaksanakan Polres Pontianak, Kodim Mempawah serta keluarga besar PN Mempawah.

Gambaran itu dijelaskan sejumlah tokoh Islam di Mempawah, menunjukkan menyembelih hewan kurban itu jika dilaksanakan secara kebersamaan, maka akan muncul pula kebersamaan.

Ini dimaknakan sebagai sesuatu pembelajaran, bahwa sesungguhnya pengorbanan sebagai umat jauh lebih berat dan besar pengorbanan Nabi Ibrahim As yang musti menyembelih putra tunggalnya Nabi Ismail As, hanya karena menjalankan Titah Allah SWT. Sementara informasi dari pengurus Masjid Agung menyebutkan, ada dua sapi dan 10 ekor kambing hewan kurban yang berhasil dihimpun tahun ini untuk disembelih. (ham)

PINYUH- Pembantaian tragis di Desa Sungai Batang Kecamatan Sungai Pinyuh tahun 2006 lalu, hingga kini masih menyisakan persoalan. Siapa eksekutor dibalik kasus yang sempat menghebohkan menjelang HUT Bhayangkari 1 Juli 2006 silam belum diketahui. Ini menjadi tanda tanya besar pihak keluarga korban.

Terlebih lagi, kasus yang menyeret Akhui 34 tahun sebagai terpidana tunggal pelaku penjagalan tiga mayat itu, telah melakukan Peninjauan Kembali (PK) dan telah disidangkan di PN Mempawah awal tahun 2008. “Kami masih tunggu, turunnya hasil PK yang diajukan ke MA,” tanya Bong Pai Cong, putra sulung almarhum Liu Sak Sui kepada Pontianak Post.

Meski semula pihak keluarga korban tidak puas atas putusan dari PN Mempawah terhadap saudara sepupunya. Namun, dalam kasus PK, Akhui justru bersuara, kalau pembunuhan tiga mayat yang terjadi subuh hari di loteng atas rumah korban itu, sebelumnya sudah ada pelaku lain yang duluan melakukan tindakan sadis.

Mengutip pengakuan terpidana seumur hidup hasil Kasasi MA, pelaku yang sempat dilihatnya keluar dari pintu depan atas ketika masuk di loteng atas adalah putra almarhum. Hal itu diperkuat dari keterangan saksi yang menyebutkan, kalau subuh itu memang melihat putra Liu Sak Sui itu keluar dari pintu belakang rumahnya.

“Kami sudah berembuk dengan pihak keluarga dan sepakat siapapun yang terbukti melakukan pembunuhan kepada ibu-bapak dan pembantu harus ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku. Kendatipun darah daging (saudara) sendiri,” pinta Bong Pai Cong.

Mereka meminta ketegasan itu juga berdasarkan tayangan TV, yang memebritakan kasus salah tangkap, sementara pelakunya dibebaskan. “Kami tidak mau, kasus pembunuhan itu dilimpahkan sepenuhnya kepada yang bukan pelaku sebenarnya,” tegas Apai.

Karena kasus itu sudah melalui jalur PK, harusnya sekarang sudah turun dari Mahkamah Agung. Salah benarnya hasil PK yang turun itu, pihak keluarga Apai mengaku siap menerimanya. Sebab, hasil itu juga bisa membuat kalangan keluarga (terutama saudara-red) menjadi tenang dan tidak pula saling curiga mencurigai satu dengan lainnya serta memulihkan nama baik saudara yang dicurigai.

Oleh karena itu, Apai atas nama Keluarga besar Liu Sak Sui mendesak pihak penegak hukum untuk segera mengungkap kasus pembunuhan itu. Sebab, kasus itu memang belum terungkap secara tuntas. (ham)

sambas

24

Pontianak Post

Shalat Idul Adha Tetap Khusyuk

Terigas

Berharap Lanjutan Kasus Meski sudah ditetapkan bersalah dan terdakwanya divonis penjara serta denda oleh majelis hakim dalam kasus pengadaan tanah Pemkab, Ia berharap tindaklanjutnya tetap dilakukan oleh aparat p e n ega k h u k u m .

“Biasa jadi kasusnya tidak melibatkan terdakwa tunggal.

Dari pemeriksaan saksi saat persidangan, mestinya cukup menjadi bahan bagi aparat bersikap,” ujar U Edi Mulya, Ketua Masyarakat Anti Korupsi A Majid Songke Kabupaten Sambas, kepada koran ini kemarin, di Sambas.

Penelusuran demi penelusuran penting, tukas Edi, supaya pelaku korupsi dapat diberantas hingga ke akar-akarnya. Sebab bagaimanapun, ungkapnya, komitmen untuk menghentikan penyakit koronis bangsa tersebut sudah menjadi tekad bersama semua elemen yang ada. “”Jadi, walaupun sudah ada vonis, kasusnya tidak bisa dianggap selesai,” imbuhnya.(mur)

Tilik

Idul Adha Lengang Hujan yang mengguyur seharian melanda hampir seluruh wilayah di Kabupaten Sambas membuat suasana Idul Adha menjadi lengang. Jalanan yang biasanya ramai, kemarin, terlihat sepi. Masyarakat lebih memilih berdiam di rumah berkumpul bersama keluarga.

“Rencananya memang mau ke tempat Abang ke Sekura. Tapi hujan terus begini, bagaimana mau pergi,” ujar Rahmat, salah seorang warga di Sambas, kepada Pontianak Post.

Padahal kalau cuaca cerah, seperti biasanya disetiap perayaan Hari Lebaran, baik Idul Fitri maupun Idul Adha, keadaan cukup meriah. Banyak yang keluyuran mondar mandir di jalanan, dengan berbagai tujuan, mulai bertandang ke tempat keluarga maupun mendatangi tempat rekreasi.

Misalnya Sebedang. Menurut cerita pedagang yang berjualan di lokasi wisata danau ini, setiap Hari Lebaran bisa dipastikan pengunjung membludak. Terlebih kalau sedang ada hiburan dengan mendatangkan artis. “Wah, biasanya jalan sampai macet Pak,” ungkapnya. Begitupun taman rekreasi lainnya, seperti Tanjung Batu, Pantai Serayi, Tanah, Hitam, dan lainnya.

Berdasarkan pantauan koran ini, hujan mulai agak reda sekitar pukul delapan malam.

Tak ayal, muda mudi langsung keluar dari rumah masing-masing untuk melakukan aktivitas dimalam pertama Idul Adha. Umumnya yang dituju adalah tempat kumpul atau keramaian yang biasa didatangi.(mur)

Meski Hujan Gerimis

Mursalin/Pontianak Post

TETAP RAMAI: Meski sempat diguyur hujan saat malam dan gerimis dipagi hari, jemaah salat Idul Adha tetap ramai.

Seluruh Jemaah Resmi Laksanakan Haji SAMBAS-Seluruh jemaah asal Kabupaten Sambas, kemarin, resmi melaksanakan tahapan pelaksanaan ibadah haji. “Alhamdulillah, semua rangkaian haji sudah dilakukan oleh jemaah Kita di tanah suci.

Minggu berkumpul di Arafah lalu kemudian dilanjutkan dengan melempar aqobah,” ujar Kasi Penerangan Departemen Agama Kabupaten Sambas Nurriahman SE MAg, kepada Pontianak Post kemarin, melalui saluran telepon dari Mekkah.

Setelah pelaksanaan agenda pokok haji, tukasnya, kini jemaah tinggal mengisi waktu yang ada dengan memperbanyak ibadah lainnya selama berada di tanah suci.

Termasuklah juga bertandang ke tempat-tempat bersejarah yang ada di Mekkah maupun Madinah, sehingga lebih mempertebal keimanan.

Nurriahman menjelaskan ber-

Semarakan Idul Adha SELAKAU-Ikut menyemarakan perayaan Idul Adha tahun ini, Taruna Merah Putih Kalbar ikut menyerahkan bantuan hewan kurban. Penyerahan yang berlangsung di salah satu Masjid di Selakau, kemarin, disampaikan oleh DPC TM Kabupaten Sambas. “Ini hewan kurban titipan dari Ketua DPD TMP Kalbar dr Karolin Margret Natasa. Semoga dapat

Jam :06.30, 07.55, 10.40 12.25, 14.50,15.30 WIB Telp. :(0561) 734488

PTK - YGY - SUB (PP) Jam 10.10 WIB

(021) 3840 888 DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO HATTA Computer Sabre/A bacus Atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

JAKARTA - BANJARMASIN

2X

Jam : 08.05, 17.55 Telp. :(0511) 58996

menambah hewan kurban yang ada disini,” ujar Uray Guntur Saputra SE, Sekretaris DPC TMP Kabupaten Sambas, saat menyerahkan kurban kepada pengurus masjid.

Menurutnya penyaluran hewan kurban yang dilakukan tersebut memang merupakan salah satu program TMP. Sebagai lembaga kepemudaan, yang salah satu bidangnya adalah kerohanian, jelas Guntur, sehingga setiap perayaan hari keagamaan, institusi ini berupaya untuk ikut serta berperan

JAKARTA - BALIKPAPAN

2X

Jam : 08.05, 15.10 Telp. :(0542) 739225

di tenda, sejumlah kisah menarik juga dialami jemaah asal daerah ini sewaktu berada di Arafah. Misalnya peristiwa yang menghampiri rombongan Ferden Firdaus dan kawankawan. Ia menceritakan, sewaktu akan mendirikan tenda, tiba-tiba badai datang menghampiri mereka.

“Awalnya Kami sempat kaget juga,” tukasnya kepada koran ini vila seluler kemarin. Karena dikira ada badai membahayakan datang menghampiri. Namu rupanya, angin kencang yang lewat tersebut memberikan hikmah. Tanpa susah payah lagi untuk memasang, dengan tiupan angin yang kuat itu, serta merta membuat tenda rombongan yang baru dibentangkan langsung berdiri. “Alhamdulillah. Sungguh Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu yang Ia kehendaki,” tandasnya.(mur)

Jam : 05.10 Telp. :(0561) 32262

2X

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 Telp. : (0717) 436980

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 Telp. :(0761) 856031

Jam : 08.05, 11.40 Telp. :(0711) 378655

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 10.05, 15.40 Telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

didalamnya.

Selain itupun, tukas Guntur, penyerahan tersebut sekaligus sebagai ungkapan rasa syukur mereka setelah sukses menggelar pelantikan DPC TMP se Kalbar yang dihelat Jumat lalu, di Pontianak. “Mudah-mudahan dengan keberadaan TMP di Kabupaten Sambas, akan ikut berperan dalam memajukan generasi muda di daerah ini,” tandasnya.

Saat penyerahan hewan kurban dilakukan kemarin, sejumlah pemuda yang berada

JAKARTA - PALEMBANG

JAKARTA - TARAKAN

2X

Reservasi JAKARTA

kumpul di Arafah merupakan saat yang mengesankan bagi para jemaah. Betapa tidak, katanya, jutaan ummat Islam dari berbagai belahan dunia berkumpul di suatu lapangan.

“Semuanya sama di Arafah, baik yang berpangkat maupun kaya tidak ada bedanya-cuma dibalut dengan kain putih. Masing-masing bermunajat memohon ampunan kepada Allah SWT,” paparnya.

Selama melaksanakan wukuf di Arafah, rombongan jemaah asal Kabupaten Sambas juga mendirikan tenda di lapangan. Mengingat fasilitas yang tersedia di setiap tenda cukup lengkap, sehingga jemaah tetap merasa nyaman. “Untuk keperluan makan, WC, dan nlainnya, tersedia di setiap tenda,” ujar Feri Madagaskar, salah seorang jemaah asal Kabupaten Sambas, menceritakan.

Selain kenyamanan atas fasilitas

SAMBAS-Shalat Idul Adha 1429 H di Masjid Agung Babul Jannah Sambas, Senin (8/12), tetap berlangsung khusuk walau diselimuti gerimis. Umat Islam Kota Sambas tetap ramai mendatangi masjid terbesar di Kota Berias ini. Sholat id dimulai sekitar pukul 07.15 WIB dipimpin Imam Masjid Babul Jannah H Hamidi A Hamid dan khatib Drs Suwandi SAg dari Polres Sambas.

Hujan deras usai subuh, membuat halaman masjid yang semulanya direncanakan untuk shaf sholat pria urung dilaksanakan berhubung lokasi terendam air hujan. Panitia Sholat Idul Adha Masjid hanya menggunakan sebagian halaman saja. Dan didalam masjid yang biasanya dikhususkan untuk shaf sholat perempuan dibagi menjadi dua, yakni sebagian untuk shaf lakilaki dan shaf perempuan. Termasuklah imam dan khatib yang biasanya di halaman, kemarin, berada di dalam ruangan masjid.

Bahkan untuk mengantisipasi hujan, panitia sholat sempat merencanakan untuk menggelar dua kali sholat, karena khawatir tempat yang disediakan tidak mampu menampung banyaknya jamaah yang datang. Namun hal itu tidak dilaksanakan berhubung cuaca cukup bersahabat.

Lantas seketika panitia sholat bergegas menggelar tikar tambahan dihalaman masjid

guna menampung jamaah yang terus berdatangan, dan sholat tetap dilaksanakan tepat waktu.

Sejumlah pejabat Pemkab dan unsure Pimpinan Daerah tampak melaksanakan solat di masjid ini. Seperti orang nomor satu kabupaten sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid bersama keluarga, Wakil Bupati, Kapolres, Sekda, dan beberapa pejabat lainnya membaur bersama jemaah. Sebelum shalat dimulai, gema takbir terus berkumandang memuji kebesaran Allah SWT. Drs Suwandi SAg, dalam khotbahnya menguraikan tentang teladan Nabi Ibrahim AS dan anaknya Nabi Ismail AS. Dimana dikatakan dia, teladan berkurban dari Nabi Besar tersebut patut dicontoh hikmahnya.

Selain itu, Suwandi menyampaikan pentingnya moment Idul Adha ini membersihkan diri dengan Kurban yang dilakukan.

Usai melaksanakan solat, pengurus masjid menerima hewan kurban. Termasuk diantaranya dari Ir H Burhanuddin A Rasyid.

Berdasarkan catatan panitia, tahun ini jumlah hewan kurban yang dititipkan pada masjid Babul Jannah yaitu sapi berjumlah 7 ekor, dan kambing sebanyak 6 ekor. “Alhamdulillah, pengurus masjid ini mendapat kepercayaan mengurus 7 ekor sapi, dan 6 ekor kambing, “ ujar H Daeng A Bakar, pengurus dan Imam Masjid, usai menerima langsung penyerahan hewan Kurban Sapi dari Burhanuddin sekeluarga.(mur)

TMP Ikut Serahkan Hewan Kurban

Terbang Setiap Hari Dengan BOING 737 PONTIANAK - JAKARTA

5X

Selasa 9 Desember 2008

2X

Jam : 07.30, 13.05 Telp. :(061) 4537620

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 Telp. :(0751) 446600

di masjid juga ikut memberi perhatian kepada TMP. Bahkan mereka menegaskan cukup tertarik dengan lembaga yang kostumnya didominasi oleh dua warna utama, yaitu merah dan putih, tersebut.

Pihak pengurus masjid di Selakau menyambut baik penyerahan hewan kurban yang disampaikan Taruna Merah Putih.

Ia menegaskan siap untuk menyalurkan dagingnya bersama sejumlah hewan kurban yang lainnya kepada masyarakat kurang mampu.(*/r)

JAKARTA - SEMARANG

2X

Jam : 07.00, 18.25 Telp. :(024) 3549888

JAKARTA - YOGYA

2X

Jam : 15.50 Telp. :(0274) 32262

JAKARTA - SURABAYA

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 Telp. :(031) 5049666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.30

KURBAN: Taruna Merah Putih ikut menyalurkan hewan kurban untuk perayaan Idul Adha.

JAKARTA - MANADO

JAKARTA - BIAK

Jam : 15.10 Telp. : (0341) 855878

Jam : 22.00 Telp. : (0981) 591636

JAKARTA - MAKASAR

JAKARTA - DENPASAR

Jam : 05.00 Telp. : (0411) 3655255

JAKARTA - KUPANG Jam : 14.35 Telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 Telp. : (0967) 550666

JAKARTA - MANOKWARI Jam : 22.00 Telp. : (0986) 215666

2X

Jam : 16.00, 20.15 Telp. :(0361) 429620

JAKARTA - BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 Telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 08.00 Telp. : (082) 244299

GUANGZHOU

Dari Terminal 2D Jam : 07.30 Telp. : 86-20-6120 6350

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Jl. PT Sumber Jantin Sambas (Kanan masuk) 2. Jl. PT Sumber Jantin (Kiri Masuk) 3. Gg. Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun kredit tanpa uang muka, angsuran mulai Rp 300.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 085 654 428 275

Pontianak Post

Selasa 9 Desember 2008

Singkawang

Rembuk

Diguyur Hujan Seharian, Banjir Langsung Datang

Sesuaikan Ikon Daerah Polemik berkepanjangan yang berbuntut dengan keinginan beberapa pihak untuk merobohkan patung naga yang sedang dikerjakan di Singkawang, Ismayanto SE, anggota tim sekretariat Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) provinsi Kalbar urun rembuk. Menurutnya karena patung naga tersebut berada di lokasi public. ‘’Lain halnya kalau patung tersebut berada di lingkungan tertentu seperti di kelenteng atau vihara,’’ katanya. Menurutnya, dengan didirikannya patung naga hanya keinginan dari satu kelompok saja. Artinya tidak mewakili seluruh Ismayanto warga Singkawang. Buat PNS di Kesbang Linmas Provinsi Kalbar,yang jua Sekretaris Forum KOL Kalbar, dan mantan sekjen ACC Kalbar ini Singkawang adalah daerah kedua setelah Pontianak.

Cukup lama saya berdomisili di Singkawang, disamping itu banyak kerabat yang masih tinggal di sana, hingga polemik semacam ini sudah selayaknya dihentikan. ‘’Saya fikir kalau bukan naga objeknya tidak akan jadi masalah,’’ tambahnya. Karenanya dia berharap kalau Pemkot ingin membangun sebuah patung, tetapkanlah ikon kota Singkawang. Nah, kalau ikon sudah ketemu dan kemudian dibangun secara artistic mungkin mereka akan memakluminya. Di Sintang misalnya, di dekat Bukit Kelam, Patung Pak Tani di Mempawah toh tidak ada masalah. ‘’Kalau mau skop luar ya di kota Surabaya ada patung ikan hiu dan buaya. Bali dengan patung Hanoman atau Rama. Kenapa masyarakatnya bisa terima? Karena sesuai dengan ikon daerahnya,’’ katanya lagi.

Lantas di Singkawang? Ada banyak. Salah satunya yang pernah dibaca adalah ikan Tembakol yang ingin dijadikan maskot ataupun ikon.

Nah, ikan Tembakol dimusyawarahkan untuk dibuat tugu, tentu saja sesudah ada persetujuan dari DPRD. ‘’Kalau semua sudah setuju, jangan setengah-setengah. Bikin yang besar hingga setiap yang berkunjung ke Singkawang akann tahu makna tugu tersebut. Jangan cuma dua meteran, terus mengundang polemik,’’ katanya lagi. (ing)

25

Singsel Mulai Tergenang

HARI/PONTIANAKPOST

DIGUYUR HUJAN: Penyembelihan hewan kurban di Pemangkat diguyur hujan, namun tak menghalangi niat panitia secepatnya menyalurkan daging kurban kepada kaum dhuafa dan

Idul Adha, Pemkot Potong 7 Ekor Sapi SINGKAWANG – Dalam perayaan hari raya Idul Adha 1429 Hijriyah, Pemerintah Kota Singkawang memotong tujuh ekor sapi untuk dikurbankan, dan dibagikan kepada pihak yang berhak menerimanya.

“Bapak walikota Hasan Karman menyumbangkan enam ekor sapi dan bapak wakil walikota Edy R Yacoub yang saat ini sedang menunaikan ibadah haji turut menyumbang satu ekor sapi,” kata Kepala Bagian Kebijakan Sosial dan Pemberdayaan Perempuan Sekretariat Daerah Singkawang Edy Purwanto kepada Pontianak Post kemarin.

Ia menambahkan, sapi-sapi tersebut akan dibagikan ke lima kecamatan yang ada di Singkawang. “Dua ekornya lagi akan dibagikan kepada yang berhak menerimanya,” jelas Edy. Edy berkata, pemerintah Kota Singkawang berharap, semoga sapi binatang kurban yang disumbangkan ini, bermanfaat bagi masyarakat Singkawang, khususnya bagi yang membutuhkannya.

“Semoga ini bisa membantu para fakir miskin. Karena itu merupakan kewajiban bagi pihak yang memiliki kelebihan harta dan mampu untuk berkurban,” katanya. (ody)

SINGKAWANG-Sejak pagi hari, Kota Singkawang dan sekitarnya diguyur hujan seharian. Sejak malam hari, Kota Singkawang sudah diguyur hujan. Pagi harinya, ketika umat muslim hendaknya melaksanakan salat Idul Adha 1429 H, hujan berhenti dan cuaca cerah.

Namun, belum sampai bubar dari masjid, hujan sudah menguyur kembali hingga malam hari. Intensitas hujan yang terus meningkat ini, warga yang bermukim di wilayah langganan banjir lantas waspada.

Seperti di Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan. Camat Singkawang Selatan, Burhanuddin mengakui, pihaknya memantau perkembangan air khususnya di wilayah Sedau yang merupakan langganan banjir.

“Kita sudah cek langsung di lokasi langganan banjir. Air memang terus naik. Tapi, sampai sekarang baru menggenangi halaman warga,” kata Burhanuddin, dihubungi Pontianak Post, kemarin.

Dia juga minta kepada warga untuk segera melaporkan kepadanya bila air sudah membahayakan. “Di Gang Nipah Kuning itu langganan banjir.

Disitu ada staf saya yang tinggal. Jadi, kalau air terus naik, dia yang melaporkan atau saya sendiri telponnya. Jadi, terus terpantaulah perkembangan air di Sedau,” kata Burhanuddin. Burha-

RAJA BAJA

BENGKEL FUSAN

Jl. A. Yani II No. 2 Telp. (0561) 7077218 - HP. 0811562392

Bengkel

nuddin mengkhawatirkan bila ada air kiriman dari daerah pedalaman.

“Kalau ada air kiriman itu yang susah, ditambah air laut pasang, sehingga air terhenti, dan pasti meluap,” katanya. Kata Burhanuddin, pihaknya akan mengungsikan bilamana air pasang tersebut mengenangi rumah dan membahayakan bagi keselamatan penduduk, khususnya anak-anak, orang tua yang renta.

“Kita sangat berharap, air tidak naik lagi seperti yang sudah-usah,” katanya. Sementara itu, Camat Singkawang Utara, M Syafruddin mengakui, juga terus memonitor perkembangan air.

Tapi, dengan dibukanya aliran sungai (dijumpo) setiap kelurahan, sehingga air tak sampai tergenang.

“Dulu hanya satu atau dua saja yang dijumpo sehingga air sulit untuk keluar. Sekarang tujuh kelurahan kesemuanya sudah dijempo, dan semua aliran sungai itu penuh. Airnya langsung ke laut,” kata dia, dihubungi terpisah. Dia berharap, air laut tidak pasang, sehingga air hujan bisa cepat keluar.

“Bila air pasang laut terjadi, kemudian hujan terus menguyur itu memang bisa mengakibatkan banjir.

Kita berharap, air laut tak pasang sehingga air cepat keluar,” katanya.

Pantauan Pontianak Post, di sejumlah tempat juga telah mengenangi.

Misalnya, di Jalan Pelita. Ruas jalan tersebut sudah tergenang. Begitu juga di Jalan Gunung Merapi (Amrat), khususnya beberapa gang juga sudah tergenang. (zrf)

ANAm

RAJA BAJA

Jl. Adisucipto Km.8 No.2 Ptk HP. 08125612317 Telp. 722128, Fax. 721718

Two In One

Two In One MELAYANI PEMBUATAN : • Tangga, pagar, tralis, balkon, canopy, dll.

• Dari besi tempa & stainless stell • Folding gate & pintu model kayu • Konstruksi baja

kWALITAS TeRbAIk muTu TeRJAmIN

• Folding Gate “Standar” • Canopy Polycar Bonet / Acrylic • Pagar & Tangga Stainless dgn Las Argon • Konstruksi Baja • Pagar & tangga besi tempa • Tangki CPO s/d 2.500 ton • Rolling Door • CCTV (Kamera Pengawas) • Mesin Pagar Otomatis JANGAN SALAH PILIH ! PASTIKAN ANDA MENDAPATKAN YANG TERBAIK

Ketapang

26

Pontianak Post

Polyplant Diminta Bertanggungjawab

Potret

Laporkan PN ke KY PUTUSAN pengabulan kasasi selama 4 tahun terhadap TonyWong (TW) menjadi sorotan bagi Pengadilan Negeri (PN) Ketapang. Pengamat Hukum Kalbar Rousdy Said SH MHum, secara tegas meminta agar majelis hakim yang menuntut bebas TW dalam sidang PSDH-DR dilaporkan ke Komisi Yudicial (KY).

“Saya yakin, amar MA terhadap Tony Wong me­ nimbulkan reaksi dari ma­ syarakat terhadap putusan dari Pengadilan Negeri Ketapang. Sudah saatnya Rousdy Said masyarakat mengontrol kinerja aparat penegak hokum, agar tidak sembarang dalam memutuskan. Masyarakat harus berani melaporkan kinerja hakim-hakim nakal, kalau mau lembaga peradilan berwibawa,” ungkapnya.

TW dijatuhi vonis 4 tahun penjara oleh MA, setelah mengabulkan kasasi yang disampaikan Kejaksaan Negeri Ketapang. Sebelumnya PN Ketapang memvonis bebas TW karena dinyatakan tidak terbukti bersalah, dalam penggelapan anggaran Provisi Sumber Daya Hutan dan Dana Reboisasi (PSDH-DR). TW dituduh telah menggelapkan PSDH sebesar Rp.134.145.275 serta DR senilai USD40,252,03. Atas tuduhan tersebut, Kejaksaan Negeri Ketapang melalui Jaksa Penuntut Umum Jannes Nababan SH kemudian menuntut TW dengan 7 tahun penjara, serta denda Rp200 juta. Kenyataannya, oleh PN Ketapang, TW dinyatakan tidak bersalah dan dibebaskan tanpa syarat.

Keputusan ini yang kemudian menjadikan Kejaksaan Negeri Ketapang melayangkan kasasi ke MA melalui PN Ketapang. Kasasi tersebut dikabulkan dan TW akhirnya divonis penjara selama 4 tahun. (ote)

• RSUD dr Agoes Djam • Ambulance / UGD • RSIA Fatimah

: 32061 : 118 : 32814

• Pemadam Kebakaran Pemda

: 31815

• Pemadam Kebakaran

: 32399

• Polres Ketapang

: 31110

• Polsek Kota • Gangguan PDAM • Gangguan PLN • Gangguan Telkom

: 32703 : 32651 : 32381 : 117

MAROTE/PONTIANAK POST

RUMAH DINAS WABUP: Rumah dinas kediaman Wakil Bupati Kayong Utara saat ini sedang dalam pengerjaan. Rumah ini terletak persis berhadapan dengan Pendopo kediaman Bupati KKU.

Tiga Nama Telah ke Provinsi Kandidat Sekda Kayong Utara SUKADANA - Tiga nama telah disampaikan Pemerintah Kabupaten Kayong Utara ke Pemerintah Provinsi Kalbar, sebagai kandidat Sekretaris Daerah (sekda) kabupaten tersebut.

Tiga nama itu yakni Hendri Siswanto, Bimbing Parjoko, dan Burhan Ismail.

“Tiga nama ini sudah kita sampaikan ke Pemerintah Provinsi Kalbar.

Ketiganya kita pilih, karena memang telah memenuhi kriteria serta persyaratan untuk menjadi sekda,” ujar Hildi Hamid, bupati Kayong Utara ditemui di kediamannya belum lama ini di Sukadana.

Tiga nama tersebut merupakan pejabatyangmembawahiinstansimereka masing-masing. Hendri Siswanto selama ini dikenal sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kayong Utara. Sementara Bimbing Parjoko

merupakan Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Kabupaten Kayong Utara.

Terakhir, Burhan Ismail, kini menjabat sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan) Kabupaten Kayong Utara. Ketiganya bakal dinilai untuk menduduki kursi yang telah ditinggalkanAlhudaA Syukur, yang telah memasuki masa pensiun. “Mereka kan harus mengikuti fit and propher test serta menyampaikan renstra (rencana strategis) sebagai sekda,” ucapnya.

Pengajuan ketiga nama tersebut, dikatakan Hildi, telah mereka sampaikan ke Pemerintah Provinsi Kalbar, sebelum berakhirnya masa jabatan Alhuda sebagai sekda pertama di kabupaten tersebut. Bahkan Hildi menambahkan, sebulan sebelum masa jabatanAlhuda berakhir, mereka telah mengajukan ketiga nama tersebut.

“Sekitar Agustus lalu sudah kita usulkan,” tandasnya.

Sementara Pemerintah Kabupaten Kayong Utara untuk sementara menunjuk Malik Madjri sebagai

Penjabat Sekda. Malik selama ini merupakan Asisten II Bidang PerekonomianSekretariatDaerahPemerintah Kabupaten Kayong Utara.

Kapan Pemerintah Provinsi Kalbar akan memutuskan nama yang bakal menyandang sebagai sekda periode kedua di kabupaten tersebut. Hildi mengaku sampai kini belum mendapat kabar mengenai itu. Saat ini dia mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Kalbar sedang disibukkan dengan penyusunan Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) baru.

Dia memprediksi, bisa saja pihak Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Provinsi Kalbar sekaligus membahas ketiga nama usulan tersebut. Meskipun saat ini pokok pembahasan mereka mengenai pembentukan kabinet baru Pemerintah Provinsi Kalbar.

“Bisa jadi mereka sekaligus menyeleksi usulan yang kami sampaikan, sehingga kita harapkan bisa cepat,” tuntas Hildi. (ote)

MARAU--Ruas jalan provinsi yang menghubungkan Sengkuang-Sedawak mengalami kerusakan sedemikian parah.

Puryanto M dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bersatunya Rantai Pemuda Khatulistiwa (BRPK) Ketapang, meminta PT Polyplant Sejahtera bertanggungjawab atas kerusakan tersebut.

Puryanto menuding ruas jalan provinsi tersebut mengalami kerusakan akibat aktivitas yang dilakukan perusahaan, yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit tersebut. Pasalnya, dia menambahkan, terjadi aktivitas pengangkutan CPO, kernel, serta pupuk dari Pelabuhan Belangiran Kendawangan menuju Sengkuang di Kecamatan Marau, dalam kapasitas melebihi kemampuan badan jalan. Kelebihan muatan inilah yang kemudian menyebabkan kerusakan jalan tak terhindarkan.

Kondisi ini, dikatakan Puryanto, telah berlangsung sejak berdirinya pabrik kelapa sawit milik PT Polyplant Sejahtera.

Kondisi ruas jalan yang dimaksud Puryanto tersebut saat ini kian parah, akibat muatan yang diangkut melebihi kapasitas pengangkutan. Di sisi lain, curah hujan yang cukup tinggi dikatakan dia, mengakibatkan kerusakan jalan kian tak terbendung. Dia meminta agar PT Polyplant Sejahtera bertanggungjawab memperbaiki ruas jalan yang rusak tersebut.

Pengurus Koperasi TKBM Segera Dilantik KETAPANG - Akhirnya pen­ di­ri dan ketua Koperasi TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat) Pelabuhan Ketapang angkat bicara, menanggapi pernyataan Umar Mansur (Pontianak Post, 30 November 2008). Dimana di­sebutkan Umar prihatin dengan na­sib yang dialami dua buruh TKBM di Pelabuhan Sukabangun,

Selasa 9 Desember 2008

yang setelah meninggal para ahli warisnya tidak dapat mengklaim Jaminan SosialTenaga Kerja (Jamsostek) mereka, karena telah terjadi penunggakan pembayaran. “Saya sudah cek langsung ke Jamsostek ada penunggakan selama 17 bulan.

Pihak Jamsostek mengatakan selama tak ada pembayaran tunggakan, maka klaim Jamsostek

tidak bisa mencairkan kepada ahli waris, jadi kita merasa kasihan dan perlu dibantu,” kata Syamsudin Muchlisi, pendiri KoperasiTKBM Pelabuhan Sukabangun kepada Pontianak Post belum lama ini.

Ia mengaku tidak mengetahui adanya tunggakan pembayaran tersebut sepanjang FebruariDesember 2007. Pengunduran

ketua harian Koperasi TKBM dibenarkannya.Bagaimanakepengurusan sebelumnya mengurus iuran Jamsostek, ia mengaku tidak mengetahuinya. Sambil berharap agarpersoalanJamsostekinidiangkat kepermukaan, ia menegaskan dalam waktu dekat akan segera membentuk kepengurusan Koperasi TKBM yang baru.(ndi)

MAU PASANG IKLAN? Hubungi : Bapak SAMIUN Biro Pontianak Post Ketapang Telp. 0534-35514 / 08125750837

“Perbaikan tak hanya dilakukan secara spot, karena ruas jalan ini hampir rata-rata hancur,” tandasnya kepada Pontianak Post melalui telepon selulernya, Senin, 8 Desember.

Dia menegaskan dan meminta pemerintah agar tak tutup mata terhadap persoalan kerusakan jalan tersebut. Dia menilai perusahaan terkesan sengaja membiarkan kerusakan tak terperbaiki, karena pemerintah juga ikut-ikutan cuek.

“Jika kondisinya seperti ini terus, kita akan laporkan ke Pemerintah Provinsi Kalbar karena ini jalan provinsi. Indikasi pengrusakan pembangunan yang merugikan uang rakyat, karena yang dibangunkan percuma saja,” ungkap tokoh muda asal Kecamatan Marau tersebut.

Puryanto juga memiliki penilaian bahwa PT Polyplant Sejahtera sangat sulit membantu keperluan sosial bagi masyarakat.

Pasalnya perusahaan tersebut dikatakan dia, tidak pernah mau memberikan sumbangan pembangunan rumah ibadah seperti gereja serta masjid, termasuk pula pembangunan Taman Kanakkanak (TK) serta pembangunan-pembangunan lain, yang termasuk dalam wilayah kerja perusahaan tersebut. “Akibat aktivitas mereka, masyarakat hanya diberi lumpur dan debu. Mereka merusak tapi tidak bertanggung jawab,” sesal Puryanto. (ote)

Pontianak Post

Aneka

Selasa 9 Desember 2008

27

Maknai Kisah Nabi Ibrahim Jauhi Perilaku Korup Catut Nama PLN, Penipu Berkeliaran KETAPANG--Prediksi bahwa pelaksanaan Salat Idul Adha, Senin, 8 Desember, di lapangan bakal sulit dilangsungkan ternyata terabaikan.

Hujan yang mengguyur sejak Minggu (7/12) malam hingga Senin (8/12) subuh ternyata reda memasuki waktu pagi.

Masyarakat dari berbagai penjuru Kota Ketapang tampak berbondong-bondong menuju masjid. Sejak pukul 05.30 WIB, suara gema takbir bersahut-sahutan dari masjid yang satu ke masjid yang lain. Masyarakat dengan berpakaian rapi menuju masjid-masjid yang berdekatan dengan kediaman mereka. Sementara mereka yang memiliki kendaraan, tentu saja menuju masjid-masjid yang menyediakan lapangan terbuka untuk melaksanakan salat Id. Salat sunat yang dilaksanakan setiap 10 Julhijjah ini, memang sedikit semarak dengan pelaksanaannya yang lajim dilakukan di tengah-tengah lapangan.

Hanya saja, hujan yang sejak Sabtu (6/12) malam, tak henti-henti membasahi Kota

Ketapang, menimbulkan sedikit kekhawatiran bahwa pelaksanaan salat di lapangan tidak dapat dilakukan. Namun kenyataannya, kekhawatiran tersebut tertepiskan. Seperti pemandangan warga yang mendatangi Masjid Raya Al Ikhlas di Jalan Agus Salim. Masjid dua lantai dengan kepasitas lebih dari 2.000 jemaah ini penuh sesak.

Besarnya masjid memang tak sanggup menampung jamaah yang mendatangi masjid terbesar di Kota Ketapang tersebut. Akibatnya, jamaah yang tak mendapat tempat di bagian dalam masjid harus bersedia menjadi makmum di lapangan.

Aspal basah tak mengurungkan niat mereka untuk beribadah.

Dengan beralaskan koran, sajadah pun dibentangkan di atas aspal yang lembab. Udara dingin sejak pagi tak menghalangi niat untuk melaksanakan ibadah sunnah setahun sekali tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Bachtiar bertindak selaku khatib dalam pelaksanaan Salat Id di Masjid Raya Al Ikhlas. Bachtiar yang begitu piawai melantunk-

an ayat-ayat yang berkenaan dengan pelaksanaan qurban, memaparkan bagaimana keteladanan Nabi Ibrahim serta Nabi Ismail perlahan-lahan mulai terabaikan. Sementara Peringatan Idul Qurban yang dilaksanakan setiap tahun, mengajak umat muslim mengenang bagaimana ayah serta anak tersebut menunjukkan rasa tulus dalam pengorbanan mereka kepada Allah SWT. “Keteladanan yang mereka contohkan nyaris terabaikan.

Para orang tua banyak yang tak membekali anak-anak mereka dengan iman serta takwa, sehingga sulit untuk menciptakan rasa berkorban yang tulus kepada Allah SWT,” ungkap Sekda.

Perilaku dan keteladanan dikupas Bachtiar. Dia menyebutkan perilaku korupsi. Negeri kita hingga kini belum bisa beranjak dari keterpurukan krisis multidemensi. Ahlak korupsi menjadi tuntunan, penggusuran orang-orang miskin menjadi hiburan, perkelahian menjadi kearifan budaya, perusakan lingkungan menjadi trend, dan

manipulasi dan sogok-menyogok menjadi tradisi. Memaknai kisah Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS, maka ia mengajak lebih baik kalau keinginan untuk korupsi itu kita buang demi kepentingan bersama? Itulah makna Idul Adha.

Dalam khutbah tersebut, ia mengajak menjalani lakon pengorbanan Ibrahim AS tersebut, yaitu pengorbanan untuk mengenyahkan kepentingan yang ada di dalam diri kita sendiri.

Di mana, pergulatan pada Nabi Ibrahim AS mampu menyingkirkan kepentingan pribadi duniawi itu. Karena ada kepentingan yang lebih mulia, yaitu kepentingan Allah SWT. Dalam Peringatan Hari Raya Qurban 1429 H kali ini, Pengurus Masjid Raya Al-Ikhlas mengumumkan bahwa mereka telah mengumpulkan sejumlah hewan kurban yang terdiri dari sapi serta kambing. Telah diperoleh sebanyak dua ekor sapi serta sepuluh ekor kambing yang dagingnya akan dibagikan kepada mereka yang membutuhkan. (ote/ndi)

Tak Ada Pelamar di Formasi Hukum S I N G K AWA N G - S e j a k dibuka 3 Desember lalu, formasi hukum pidana, perdata dan tata negara tidak ada yang melamar. Namun, tidak adanya pelamar bukan berarti tak ada peminat. Ketentuan panitia pelaksana yang hanya menerima ilmu pidana, perdata dan tata negara yang tercantum pada ijazah alumni

hukum menjadikan kekosongan tersebut. “Sejak tanggal 3 sampai terakhir, Jumat lalu, belum ada yang mendaftar,” kata salah satu pegawai kepada Pontianak Post, dua hari lalu. Menurut pegawai, tak ada yang melamar di formasi ilmu pidana, perdata dan tata negara.

“Ya, karena panitia penera-

pan ijazah alumni hukum harus tertera pada ilmu pidana, perdata dan tata negara. Padahal, sejak tahun 1993 tidak ada penjurusan dan ijazah yang ada hanya ilmu hukum,” kata salah satu pegawai. Dia belum tahu, apakah panitia akan melakukan revisi atau tidak soal ini.

“Bila tidak direvisi, kita

pastikan tidak ada yang melamar. Sebab, semua ijazah yang ada pasti ilmu hukum. Kecuali, sebelum thun 1993 ke bawah,” katanya.

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti Pontianak, Andi (33) juga merasa heran dengan adanya penerapan penjurusan oleh panitia pelaksana.(ndi)

Delapan Kasus Pembunuhan Belum Terungkap Sambungan dari Halaman 21

Selain kasus pembunuhan Jemingin, sedikitnya masih ada delapan kasus pembunuhan lainnya yang belum terungkap dari tahun 2000 hingga 2008.

Diantaranya kasus Agitha, pelajar SMAN 7 Pontianak yang ditemukan tewas pada 13 Febuari 2007 di daerah BLKI Pontianak.

Ayah korban, Muhardi juga mengharapkan pelaku pembunuhan putri satu-satunya itu bisa tertangkap. ”Kok tidak

bisa terungkap? Di Jawa saja yang tewas dipotong-potong bisa diketahui,” ujar Muhardi kepada Pontianak Post pertengahan Juli lalu.

Kasus lainnya menewaskan lainnya menewaskan seorang dokter. Dr Mian Simanjuntak ditusuk hingga tewas di depan kliniknya di Jalan Tanjungpura Pontianak, pada tahun 2000.

Terjadi juga pada seorang pemuda bernama Yong Heng.

Korban ditemukan di kawasan Jeruju Pontianak sekitar pukul 06.00 WIB, Agustus 2003, te-

patnya 500 meter dari jalan raya, sebuah jalan masuk menuju gudang pasir.

Saat ditemukan, tubuh korban yang berbadan besar itu sudah hangus terbakar di bagian wajah dan setengah tubuhnya.

Namun, wajahnya masih dapat dikenali.

Pada Oktober 2003, juga terjadi kasus pembunuhan terhadap seorang pelajar, Daniel Pardede (16). Korban ditemukan tewas ditikam di belakang Masjid Mujahidin Pontianak.

Ketika itu, polisi mengaku

telah mengantongi identitas pelaku, namun hingga kini kasus pembunuhan tersebut belum terungkap.

Pembunuhan lainnya, terjadi pada seorang wanita pegawai salah satu instansi pemerintah, Agrivina dan pegawai dinas kehutanan, Agus (32) yang tewas mandi darah di Jalan R Soeprapto Pontianak. Seluruh kasus-kasus tersebut hingga kini masih menjadi pekerjaan rumah kepolisian yang belum terselesaikan. (uni)

begini,” ujar Buasin.

Sakit membuat Buasin tak bisa bekerja. Ia yang biasanya aktif ketika lebaran tiba, tak bisa melakukannya. Biasanya sampah-sampah koran yang tidak terpakai dan banyak dibawa ke lapangan menjadi buruannya. Hanya saja, ia lebih memilih memulung berada di Pontianak ketimbang Sungai Raya. “Hasilnya lebih besar di Pontianak,” kata dia. Satu hari, Buasin bisa menghasilkan

Rp20.000 dari memulung.

Idul Adha kali ini ia juga tidak melihat tetangga yang seprofesi dengannya, ada di rumah. ”Kurang tahu ke mana, mungkin ambil daging kali,” katanya, “Saya sendiri sudah dua tahun ndak dapat daging.

Biasanya kalo mulung sama istri, ketemu orang suka dikasih kupon (kupon daging kurban) ya diambil. Tapi kali ini nggak ada, mungkin belum rezeki.”

Buat mengantre, ia mengaku sudah terlalu tua. Fisiknya tak lagi memungkinkan untuk

berdesak-desakan dan berdiri lama menunggu jatah sebungkus daging. Apalagi kalau dipenuhi dengan orang-orang yang fisiknya lebih kuat. ”Kalau dapat (daging) biasanya istri saya masak rendang atau kecap,” tutur Buasin.

Buasin tak menampik bahwa daging menjadi barang mewah baginya yang hanya berpenghasilan Rp10 ribu per hari. Namun, bukan itu esensi dari bertahan hidup. “Hidup kan bukan cuma buat itu, bisa makan, apa saja juga Alhamdulillah. Kalau

dapat disyukuri, ndak juga Alhamdulillah,” kata dia.

Tak ada harapan yang tersisa di hatinya, kecuali menjalani sisa hidup bersama istri. Lebih dari 20 tahun hidup di Kalbar, dihabiskannya dengan menetap berpindah-pindah menyambung hidup. Rumahnya di kawasan Parit Baru merupakan tempat yang kesekian kalinya ditinggali. Ia menetap tidak menentu. ”Sudah tua begini, mau berharap apa ya? Tinggal nunggu umur aja kali,” ujar Buasin. (*)

Setelah itu pengurus masjid melakukan pemotongan hewan kurban sebanyak 7 ekor sapi dan 9 kambing.

“Kami membagikan daging kurban kepada yang berhak dengan menggunakan kupon sebanyak 700 lembar. Kami juga membagikan kepada 219 orang lainnya yang tidak kebagian kupon,” kata Ketua Pengurus Masjid Ar-raudhah H Martias.

Hujan lebat yang mengguyur Kota Pontianak sekitar pukul 08.00 hingga sore hari tidak menyurutkan kerja panitia kurban untuk melaksanakan pemotongan hewan. “Alhamdulillah jumlah hewan kurban tahun ini meningkat dari sebelumnya. Kami membagikannya kepada masyarakat fakir miskin dan anak yatim di lingkungan masjid serta yang

berada di pinggir Sungai Kapuas. Mudah-mudahan dengan semangat berkurban ini kita semua terlepas dari kemiskinan dan terhindar dari segala bencana,” ujarnya.

Jemaah meninggal Sementara itu kabar duka menimpa jemaah haji asal Kalimantan Barat. Ketua Kelompok Terbang 18 Kalbar Rohadi melaporkan bahwa salah satu jemaah bernama Ramlah Binti Ya’kub (52 tahun) meninggal dunia. Ramlah meninggal di Mina pukul 11.45 waktu setempat kemarin (8/12).

Rohadi mengatakan, Ramlah meninggal dunia akibat serangan jantung. ”Almarhumah tidak sempat melontar jumrah karena kondisi tidak memungkinkan, maka diwakilan dengan Ketua KBIH-nya, Sholihin,” kata Rohadi. (zan)

Khutbah Terakhir Buchary Sambungan dari Halaman 21

Khutbah salat Idul Adha kali ini berjalan tertib. Tidak terlihat umat muslim yang meninggalkan lapangan sebelum khatib selesai membacakan khutbahnya.

Buchary berada di barisan terdepan shaf. Duduk disampimgnya yakni Ketua DPRD Kota Pontianak Gusti Hersan Aslirosa. Salat Idul Adha dimulai sebelum pukul 07.00. Tepatnya pukul 06.45.

Cuaca saat itu tengah mendung. Panitia sengaja mempercepat waktu salat untuk mengantisipasi turunnya hujan.

Sisa air hujan yang mengguyur Kota Pontianak malam sebelumnya masih membasahi lapangan. Jemaah memilih menghamparkan sajadahnya dengan dilapisi koran atau terpal di aspal yang sedikit

kering. Akibatnya, shaf salat tidak rapat.

Bertindak sebagai imam dalam salat tersebut yakni Ashari. Sebelum dilaksanakan salat, Buchary secara simbolis menyerahkan satu ekor sapi kepada panitia hari raya kurban Kota Pontianak.

Data penerimaan sementara hewan kurban yang dikumpulkan oleh Panitia Hari Raya Kurban 1429 H Kantor Departemen Agama Kota Pontianak sebanyak 340 sapi dan 827 kambing.

Sementara itu salat Idul Adha di masjid Ar-raudhah JalanAburahman Saleh (BLKI) Pontianak juga berlangsung hikmad dan khusyuk.

Bertindak sebagai imam sekaligus khatib yakni Ustad Drs H Arif Asbillah. Salat dimulai sekitar pukul 07.00.

Solar Turun Nelayan Bergairah Melaut Sambungan dari Halaman 21

Saat ini harga solar bersubsidi sebesar Rp5.500/liter. Bulan depan pemerintahan SBY berencana menurunkan sekitar Rp300 sampai Rp500. Angka pastinya masih dikaji pemerintah. Seperti halnya premium, penyesuaian harga solar juga dikaji setiap bulannya.

Menurut Budi, naiknya harga solar membuat para nelayan Kalbar mengurangi intensitas-

nya melaut. Hal itu otomatis mengurangi pendapatannya. ”Tapi tidak sampai ada yang gulung tikar. Nelayan kalbar merupakan kelompok yang tahan banting dalam segala situasi,” ujarnya.

Budi memperkirakan, pendapatan nelayan turun akibat berkurangnya intensitas mereka melaut sekitar 25 persen. Hal ini juga membuat stok ikan Kalbar sewaktu-waktu

menjadi menipis. ”Sebelum adanya kenaikan itu, stok ikan selalu ada. Pada saat tertentu, beberapa jenis ikan memang agak kosong.

Untungnya masih dibackup oleh hasil budi daya perikanan,” katanya, ”Mudah-mudahan dengan penurunan solar ini, mereka kembali bergairah menangkap.”

Sementara Anggota DPRD Kalimantan Barat Syarif Ab-

dullah Alkadrie meminta pemerintah secepatnya mengeluarkan kebijakan penurunan harga solar. ”Turunnya harga solar otomatis juga akan menggerakakkan sektor riil, termasuk juga di sektor perikanan. Kalau diturunkan, otomatis mengurangi beban. Pemerintah jangan lama-lama melakukan penurunan ini. Bila perlu besok,” katanya. (zan)

mereka.

“Kita sudah menerima laporan adanya aksi tersebut. Kita minta kepada siapa saja yang telah menjadi korban, langsung melaporkan ke pihak polisi atau PLN. Nanti, kita teruskan ke polisi. Mer-

eka berpura-pura hendak mencatat, tuan rumah tak sadar, ternyata pelaku melakukan aksi mencuri,” kata Asisten Ma­najer SDM dan Humas PT PLN (Persero) Cabang Singkawang, Djuanda, kepada Pontianak Post, kemarin. (zrf)

Nama Kapoltabes Baru Dicatut Sambungan dari Halaman 28

telah ditentukan. Sasarannya rata-rata kepala dinas dilingkungan Pemerintah Kota Pontianak dan sejumlah pengusaha. Seolah-olah Kapoltabes meminta pungli agar urusan keamanan kepala dinas dan bisnis pengusaha tersebut terjamin.

“Memang momennya tepat, baru dilantik seolah saya langsung minta setora,” kata mantan Kapolres Aceh Singkil itu.

Sampai saat ini kata dia,memang belum ada orang yang menjadi korban. Calon korban tidak langsung percaya, secara terpisah beberapa orang mengkonfirmasikan hal tersebut ke sejumlah perwira Kapoltabes Pontianak. “Sudah ada empat orang yang menelpon ke Kasat. Ada yang menelpon Kasat Intel dan Samapta, mereka menanyakan kebenaran permintaan sejum-

lah uang atas nama Kapoltabes,” ujarnya.

Asep Syahrudin mengimbau kepada masyarakat, baik kepala dinas, pengusaha dan masyarakat biasa untuk tidak percaya jika ada orang meminta uang dengan alas an tidak jelas. Apalagi mengatasnamakan polisi. Kalau menemukannya, dirinya meminta, agar segera melaporkan langsung kepada polisi.(hen)

Kembangkan Ekonomi Kreatif Sambungan dari Halaman 28

Produk makanan khas Pontianak yang rasanya enak dan sedap juga dapat dipromosikan dan dipasarkan. Makanan khas kota ini dapat dikembangkan untuk wisata kuliner.

Para pemburu wisata kuliner akan berbondong-bondong ke Pontianak.

Dampak positif lainnya adalah naikknya pendapatan asli daerah (PAD) di sektor hotel dan restoran. Demikian juga dalam penyerapan tenaga kerja. ”Ini bisa dioptimalkan agar perekonomian akan tumbuh dan berkembang. Tentu hal ini mesti didukung dengan infrastruktur yang memadai,”

katanya.

Namun sayangnya pemerintah belum merespon sumber daya kreatifitas ini sebagai salah satu pilar ekonomi. Untuk itu dia meminta pemerintah untuk lebih memberi perhatian kepada para insan muda kreatif tersebut agar lebih banyak karya yang dapat dihasilkan. (zan)

Delapan Kabupaten Rawan Banjir Sambungan dari Halaman 28

Kendawangan, Kayong Utara dan Kapuas Hulu mencapai 400 sampai 500 milimeter. Sedang Kota Pontianak dan daerah lainnya berkisar antara 200 sampai 300 milimeter.

Hujan deras tersebut disertai angin kencang. Kecepatan angin berkisar antara 10 sampai 30 kilometer/jam atau lima sampai 15 knot. Angin tersebut bertiup dari arah Barat Laut hingga Barat Daya. Walau bertiup kencang, angin tersebut tidak berpotensi menimbulkan Puting Beliung. ”Potensi Puting Beliung kecil. Kalau potensi banjir ada,” kata Dina.

Ia mengungkapkan beberapa daerah di Kalbar termasuk

kategori rawan banjir berpotensi tinggi. Yakni daerah Kapuas Hulu meliputi Embaloh Hulu, Selimbau, dan Semitau.

Daerah lainnya yaitu Sambas meliputi Sejangkung, Sambas, Tebas, Selakau, serta Bengkayang bagian selatan. Selain itu, terdapat daerah rawan banjir berpotensi sedang.

Diantaranya Kabupaten Melawi, meliputi Nanga Pinoh dan Serawai, serta Kabupaten Sanggau. Kabupaten Landak meliputi Ngabang dan Landak, Mempawah Hilir di Kabupaten Pontianak, serta Kabupaten Kubu Raya meliputi Batu Ampar, Kubu Raya, dan Terentang juga termasuk kategori daerah rawan banjir berpotensi sedang. Sedang Kota Pontianak tidak termasuk kategori daerah

rawan. Tergenangnya Pontianak disebabkan air pasang disertai hujan deras.

Walikota Pontianak Buchary A Rahman meminta seluruh warga Kota Pontianak waspada terhadap air pasang. Dikarenakan sudah ada yang menjadi korban. ”Orangtua diharapkan bisa menjaga anak-anaknya,” kata Buchary.

Untuk mengantisipasi terjadinya bencana, pemerintah Kota Pontianak mengerahkan petugas Linmas (perlindungan masyarakat, red). Petugas tersebut diminta memantau keadaan masyarakat. ”Selain itu, penyakit yang biasa muncul setiap Desember bisa diantisipasi,” ujar Buchary di ruang media center Pemkot Pontianak belum lama ini. (uni)

Hujan Deras, Aktivitas Ekonomi Terhenti Sambungan dari Halaman 28

Kalau Dapat Daging, Biasanya Dimasak Rendang Sambungan dari Halaman 21

SINGKAWANG-Belakangan ini, nama PLN (Persero) Cabang Singkawang dicatut oleh orang. Berlagak seperti karyawan meteran PLN, pelaku tersebut lantas melakukan aksi pencurian di rumah pelanggan yang didatangi

”Tetapi kita tetap khawatir kalau hujan seperti ini, bisabisa selasa besok(hari ini,red) anak kami tidak bisa sekolah, sedangkan saya tidak bisa ke kebun,” kata M. Noor warga pelosok Sungai Kakap ini.

Kekhawatiran M. Noor juga dijabarkan oleh Akhiong, warga Sungai Raya ini. Pemilik salah satu tokoh kelontong dan kebutuhan sehari-hari ini terpaksa sudah dua hari tidak jualan. Masalahnya sederhana saja, jarang ada pembeli yang mau keluar kalau hujan sudah menguyur. ”Toko terpaksa saya tutup dua hari ini, habisnya sepi pembeli sih,” ucapnya.

Keenganan warga keluar rumah akibat guyuran hujan lebat juga dijabarkan oleh Sumarni. Ibu rumah tangga yang tinggal di kawasan Sungai Ambawang ini bahkan tidak

sempat membeli kebutuhan menghadapi Idul Adha ini.

Hanya saja, ia masih beruntung karena banyak menyimpan ayam kampung di dapur rumahnya. ”Biasanya lebaran begini suami pasti membeli daging sapi, tetapi saya larang.

Daripada ada apa-apa di jalan karena hujan tak kunjung berhenti, ya saya sayur saja ayam di dapur,” ucapnya.

Walaupun beberapa ruas wilayah Kecamatan Kubu Raya tergenang air hujan dan membuat aktivitas terhenti, tetapi tidak di Kota Pontianak.

Beberapa ruas jalan utama seperti jalan Veteran dan A. Yani yang tergenang hujan tetap membuat warga memiliki aktivitas seperti biasa. Bahkan, took-toko yang menandakan ekonomi bergerak tetaplah hidup, terkecuali supermarket besar yang tutup hanya selama

umat muslim beribadah ramai di lapangan.

Para pemilik toko, seperti warung kopi, toko peralatan segala macam termasuk tokoh besar seperti supermarket dan mall ramai dikunjungi oleh masyarakat. Warga beraktivitas seperti biasa walaupun tengah diselimuti Hari Raya Idul Adha. ”Tetap ramailah bang, karena hari ini liburan. Tempat permainan dan makanan ramai dikunjungi,” kata salah satu penjaga yang namanya engan dikorankan ini.

Pun begitu bagi Reza Ananda yang membawa sanak keluarganya berlibur ke mall ini. ”Biasanya jarang ngumpul dengan keluarga seperti begini. Akhirnya Idul Adha ini bisa saya nikmati bersama anak, istri termasuk bapak ibu dan mertua,” kata pengusaha swasta ini di A. Yani Mega Mall. (den)

Gedung Disduk­capil Diubah Seperti Bank Sambungan dari Halaman 21

Dia juga mengusulkan agar instansi yang menyangkut perizinan dibuat satu gedung. Di dalamnya terdapat antara lain Dinas Pendapatan Daerah, Di-

nas Tata Kota, Discapilduk, dan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu).

“Dengan satu gedung itu masyarakat tidak perlu repot jauh-jauh mengurus dokumen.

Jadi bisa dilayani dengan kon-

sep one stop service. Waktu lebih hemat dan biaya transportasi juga hemat. Jika itu diterapkan maka Pontianak sudah melangkah menuju pelayanan prima,” katanya. (zan)

Perhatikan Keraji- Harga Karet Belum Stabil Sambungan dari Halaman 28 penyelamatan yang dilakukan nan Tenun Sambungan dari Halaman 21

“Intinya kita sebagai designer akan mencoba berkarya lebih baik, dengan karya yang lebih baik pengakuan akan hasil karya tersebut akan muncul sendiri.”

Kata dia, sebagai desaigner pihaknya akan bersinergi dengan pemerintah untuk bersamasama menjaga alam, melakukan penghijauan dan mencegah global warming. “Kita akan memakai bahan-bahan alami untuk berkarya sebagai contoh warna hijau pakai daun suji, warna orange pakai mangga dan untuk mengawetkan dan mencerahkan warna gunakan kapur,” tambah Savitri. (fah)

Data Badan Pusat Statistik Kalbar menyebutkan, nilai ekspor karet pada Oktober 2008 turun drastis. Nilai ekspor pada bulan itu hanya USD35,69 juta atau menurun 30,86 persen dari bulan sebelumnya. Penurunan ekspor karet cukup memengaruhi industri di Kalbar. Selama ini, karet termasuk salah satu komoditi yang memiliki kontribusi ekspor cukup tinggi dari Kalbar.

Menurut Idwar, penurunan ekspor karet dan kelesuan pasar karet internasional telah mendorong sejumlah pengusaha karet mengupayakan langkah penyelamatan usahanya dalam jangka panjang. Upaya

antara lain merumahkan sebagian pekerjanya atau membuat sistem kerja bergantian.

Data Dinas Perkebunan Kalbar menyebutkan, dari total luasan perkebunan karet yang mencapai 513.401 hektar, sekitar 123.365 hektar (24,03 persen) merupakan tanaman muda, 294.852 hektar (57,43 persen) merupakan tanaman produktif, dan 95.184 hektar (18,54 persen) merupakan tanaman tua atau rusak.

Dari luasan 513.284 hektar kebun karet di Kalbar, sekitar 98 persennya dimiliki 259.028 petani dan merupakan sumber kehidupan bagi satu juta jiwa atau sekitar 30 persen jumlah penduduk Kalbar. (mnk)

METROPOLIS

28

Pontianak Post

SOSOK

Delapan Kabupaten Rawan Banjir

Kembangkan Ekonomi Kreatif PONTIANAK - Pemerintah Pontianak harus menjadikan ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar perekonomian. Bentuk kegiatan tersebut yaitu kegiatan menggali potensi ekonomi sumber daya yang ada selama ini, di mana belum tergarap dengan baik. ”Misalnya di bidang karya seni dan budaya serta pariwisata. Saya rasa karya seni dan budaya serta potensi pariwisata yang dikelola dengan baik, Arif Joni Prasetyo insya Allah akan menjadi penyumbang besar dalam perekonomian Pontianak.

Terlebih lagi dalam kondisi sekarang ini, dimana target pertumbuhan ekonomi bisa saja meleset karena krisis keuangan global,” kata Arif Joni Prasetyo, anggota DPRD Pontianak.

Karena itu, dia meminta dinas dan instansi terkait dapat berkoordinasi dan bersinergi untuk menumbuhkan ekonomi kreatif ini. Di bidang budaya misalnya, Pontianak kaya akan ragam kesenian tradisional daerah yang dapat digali.

Seni musik dan tari misalnya. Pontianak punya khas tersendiri dan menjadi khasanah seni yang dapat mengangkat kekayaan budaya bangsa. ”Hal tersebut salah satu dari sekian banyak usaha mengembangkan ekonomi kreatif. Terlebih Kalimantan Barat memiliki ragam budaya, bahasa, dan kesenian yang sangat kaya. Keragaman yang besar dapat menjadi modal kreatifitas yang besar pula,” katanya.

Ke Halaman 27 kolom 5

TERAS METRO

Nama Kapoltabes Baru Dicatut BARU hitungan hari Kapoltabes Pontianak Ajun Komisaris Besar Polisi Asep Syahrudin dilantik 3 Desember lalu, namanya sudah dimanfaatkan oleh penipu untuk memeras.

Mengatas namakan Kapoltabes, sejumlah kepala dinas dan pengusaha ditelepon orang tak dikenal meminta sejumlah uang untuk dikirim lewat rekening. Tak tanggung-tanggung nominal yang diminta berjumlah ratusan juta rupiah.

“Baru beberapa hari saya menjabat, sudah banyak laporan tentang penipuan atas nama saya,” kata Kapoltabes Pontianak kepada wartawan belum lama ini.

Modusnya, lanjut Kapoltabes, orang tak dikenal itu menelpon agar menyerahkan uang ke rekening yang Ke Halaman 27 kolom 5

Selasa, 9 Desember 2008

MUJADI/PONTIANAK POST

HEWAN QURBAN: Pelaksanaan penyembelihan hewan qurban oleh masyarakat.

Harga Karet Belum Stabil PONTIANAK – Petani semakin terpukul dengan harga karet yang terus anjlok. Dalam satu pekan terakhir, harga karet di pedalaman Kalimantan Barat hanya berkisar Rp4.000 per kilogram. Hujan yang mengguyur sebagian wilayah Kalbar memengaruhi produksi karet.

“Kalau kota kecamatan masih berkisar antara Rp6.000 hingga Rp7.500 per kilogram,” kata Nikolaus, seorang petani karet di Sejiram, Kecamatan Seberuang, Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (8/12).

Harga ini sudah bertahan sejak

dua bulan lalu. Padahal sebelumnya harga karet di kota kecamatan mencapai Rp12.00o per kilogram.

“Di kampung-kampung harganya bisa delapan ribuan. Sekarang sudah jauh turun. Ditambah lagi hujan yang sering turun, sehingga banyak yang tidak menoreh,” tambahnya.

Harga karet juga anjlok di pedalaman Ketapang. Di Sandai, harga karet juga berkisar antara Rp6.000 hingga Rp7.500 per kilogram. Beberapa pekan lalu, harganya masih di atas delapan ribuan. “Pernah juga anjlok hingga lima ribu rupiah tiap

kilogramnya,” kataAloysiusAheng, seorang warga di Sandai, Kabupaten Ketapang.

Kepala Dinas Perkebunan Kalimantan Barat Idwar Hanis mengakui anjloknya harga karet memengaruhi nilai ekspor karena produksi mengalami penurunan. Kondisi ini diperparah dengan tingginya curah hujan di sebagian besar wilayah Kalbar.

“Ini membuat masyarakat banyak yang tidak menyadap. Sebagian petani beralih ke usaha pertanian,” kata Idwar.

Ke Halaman 27 kolom 5

Hujan Deras, Aktivitas Ekonomi Terhenti SUNGAI RAYA - Hujan deras yang mengguyur Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, sejak Sabtu (7/12) mengakibatkan kedua wilayah ini mengalami banjir. Meski tidak separah akibat luapan air laut (rob) yang masuk ke wilayah penduduk beberapa waktu, namun sudah membuat aktivitas warga terhambat.

Dari pantauan Pontianak Post,

hujan deras yang sudah terjadi sejak Sabtu kemarin cukup deras. Kawasan pemukiman penduduk seperti Sungai Raya, Sungai Kakap dan Sungai Ambawang tergenang air hujan.

Wilayah prasarana jalan umum kedua wilayah inipun menjadi korban langganan banjir. Namun tidak semuanya tergenang begitu saja.

Banjir yang diakibatkan guyuran

hujan memang tidak separah luapan air rob yang masuk ke daratan penduduk. Hanya saja, aktivitas warga yang khusus bergerak di sektor informal sempat tersendat-sendat.

Untunglah hanya seberapa persen saja. Sebab idul adha sendiri justru banyak warga yang menyetopkan aktivitasnya.

Ke Halaman 27 kolom 5

PONTIANAK - Masyarakat diminta waspada terhadap banjir. Badan Meteorologi dan Geofisika Supadio Pontianak memperkirakan curah hujan terus meningkat hingga mencapai 400 sampai 500 milimeter sepanjang Desember. Beberapa kabupaten di Kalbar termasuk daerah rawan banjir. Prakirawan di BMG Supadio Pontianak Dina mengungkapkan kendati hujan terus mengguyur Kota Pontianak dan

beberapa kabupaten lainnya di Kalbar, curah hujan masih normal. Berkisar antara 100 sampai 200 milimeter. ”Curah hujan ini terus meningkat hingga akhir Desember,” ujar Dina di Pontianak Senin (8/12) sore.

Menurut Dina, curah hujan beberapa daerah di Kalbar, yakni Kubu Raya, Sanggau Ledo, Sambas, Ketapang, Nanga Tayap, Ke Halaman 27 kolom 5