Pontianak Post

Page 1

92

���������

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010 M / 24 Rabiul Awal 1431 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K a l i m a n t a n B a r a t

Eceran Rp. 2.500

14 Pengidap HIV Menghilang Khawatir Tularkan Virus Dinkes Siapkan Hadiah bagi yang Menemukan PEMANGKAT - Sebanyak 14 pengidap human immunodeficiency

virus (HIV) yang terdata pada dua voluntary conseling and testing (VCT) Gunung Gajah dan Cahaya Pemangkat, kini menghilang. Mereka adalah bagian dari 39 pengidap HIV Kabupaten Sambas yang tidak lagi terdeteksi keberadaannya. Sebagian diduga lari ke Singkawang dan daerah sekitarnya.

14 orang yang menghilang tersebut terdiri dari lima lelaki dan sembilan wanita. Dinas Kesehatan, VCT dan LSM peduli HIV terus melakukan pencarian. Dikhawatir mereka menularkan penyakit mematikan itu ke orang lain. “Diketahui menghilang pada rapat antara Dinas Kesehatan, VCT dan LSM

pada 18 Februari lalu,” ungkap Sekretaris Forum Pantura Peduli AIDS, Isa Anshori di Pemangkat. Pengidap HIV yang menghilang ini berasal dari berbagai kecamatan yang berkonsultasi dan terapi di VCT Pemangkat. Diantaranya, 10 orang dari u Ke Halaman 7 kolom 1

Dulmatin Tewas

Otak Latihan Militer Aceh

JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri mendapat tangkapan besar kemarin (9/3). Seorang tokoh teroris yang buron selama bertahun-tahun tewas tertembak di Pamulang, Tangerang, Banten. Tokoh yang menggunakan nama samaran Yahya Ibrahim alias Muktamar itu diduga sebagai Dulmatin. Perangkai bom utama pada kasus Bom Bali I (2002) itu tewas tertembak tiga peluru personel Densus Dulmatin 88 di Warnet Multiplus, Jalan Siliwangi, Pamulang, setelah diburu sejak Minggu (7/3) lalu. Jejak Yahya yang menjadi otak utama pengirim kader dan logistik latihan teroris di

Akhir Perjalanan Teroris USD10 Juta

RIWAYAT perjalanan hidup Dulmatin akhirnya terhenti di ujung timah panas Polri di Tangerang. Padahal, sebelumnya, teroris yang kepalanya dihargai USD10 juta (Rp 9,2 miliar) oleh pemerintah AS tersebut dikabarkan tertembak tiga kali. Kabar kematian tersebut dipastikan oleh sebuah sumber kuat di kepolisian. “Sudah A1 (terpercaya, Red) itu Dulmatin. Tes DNA-nya memang belum keluar, tapi kami yakin itu Dulmatin dari ciri-ciri fisiknya,” u Ke Halaman 7 kolom 5

u Ke Halaman 7 kolom 1 Mustafa Ramli/Jawa Pos

TERORIS: Tim Gegana Brimob Polri, melakukan indetifikasi korban yang diduga teroris saat terjadi penggrebekan, Selasa (9/3) di Gang Asem, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.

11:55 15:02 17:59 19:07 04:34

GROW WITH CHARACTER

Mochtar Riyadi; Entrepreneur, Financier and Marketer SAYA selalu kagum pada Pak Mochtar Riyadi yang boss Lippo. Dari setiap pertemuan saya selalu belajar dari dia. Dialah yang membantu Om Liem untuk membesarkan Bank Central Asia atau BCA. Waktu itu Mochtar Riyadi mempelopori Tahapan. Yang sangat sukses. Me­ ngambil kesempatan, dimana Tabanas yang punya Pemerintah tidak menarik. Maka dialah yang mulai dengan Tabungan dengan Hermawan Kartajaya hadiah besar. Kelihatan besar, tapi kecil secara presentasi ketika omzet sudah sangat besar. Tapi dari permulaan, dia sudah yakin bahwa u Ke Halaman 7 kolom 1

Mantan GAM Kejar Teroris Kadis Pendidikan Gubernur Aceh Endus Teroris Sejak Kota Dilaporkan Setahun Lalu ke Kejaksaan

JAKARTA - Gubernur Aceh Irwandi Yusuf memastikan

bahwa Gerakan Aceh Merdeka (GAM) tidak terlibat dalam terorisme di Aceh. Bahkan, dia menegaskan bahwa mantan anggota GAM dikerahkan untuk mensuplai informasi tentang aktivitas para militan. “Kasus ini bukan orisinil

kasus Aceh. Kasus ini datang dari luar. Beberapa orang yang ditangkap berasal dari Jawa, Pandeglang, Solo, dan lain sebagainya. Karena itu, saya minta Polri membersihkan sampahsampah dari Jawa ini dari Aceh,” u Ke Halaman 7 kolom 5

2007. Berkas lapPONTIA­ oran ditujukan NAK - Kepala kepada kepala Dinas Pendidike­jaksaan. kan Kota PonDalam laporan tianak Mulyadi itu, mantan staf dilaporkan ke Dinas PendidiKe­jaksaan Negkan Kota Pontieri Pontianak, Seanak ini mengalasa (9/3) sore. takan Mulyadi Laporan disamsaat menjabat paikan oleh Ayub Ka­b ag TU Diterkait pencemaMulyadi nas Pendidikan, ran nama baik, pemalsuan dan penipuan, mengungkapkan bahwa didugaan serta pengembangan rinya tak pernah melibatkan Penyimpangan Perkara DAK u Ke Halaman 7 kolom 5

Kisah dan Kesaksian dari Lokasi Penggerebekan Teroris di Pamulang

Pria yang Tertembak Itu Tiga Kali Datang, Ogah Bayar Parkir Penggerebekan teroris di Pamulang kemarin mengagetkan warga di sekitarnya. Inilah kesaksian orang-orang yang berada di lokasi penggerebekan. Di antara mereka ini juga mengaku pernah beberapa kali bertemu dengan para teroris yang ditembak mati itu.

Ridlwan h, Tengerang Selatan “TIARAP.. tiarap, lihat lantai!” Teriakan ini masih terngiang-ngiang di telinga Rinda Diana, manajer Multiplus Business Service Centre. Saat itu, yang u Ke Halaman 7 kolom 1

AFP PHOTO / Romeo GACAD

Muhammad Iqbal/Satelit News

TERORIS: Polisi mengangkut mayat tersangka teroris yang tewas ketika terjadi aksi baku tembak. (Kanan) TKP Rumah dr Fauzi tempat berkumpulnya para teroris yang ditembak mati di Gang Asem, Pamulang, Tangsel.

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Jawa Pos Group Media


internasional

2

Rabu 10 Maret 2010

AS Puji Pemilu Iraq

SOSOK MANCA Berlakukan Akta Keamanan PEMERINTAH Thailand menyetujui penggunaan aturan ketat untuk menghadapi rencana demonstrasi besarbesaran pendukung mantan PM Thaksin Shinawatra akhir pekan ini. Otoritas setempat khawatir unjuk rasa tersebut bakal memicu bentrokan, meski sudah ada jaminan dari para demonstran bahwa aksi mereka akan berjalan damai. Pendukung Thaksin menyerukan unjuk rasa besar-besaran secara nasional yang dimulai Jumat (12/3) dan puncaknya bakal dipusatkan di ibu Abhisit Vejjajiva kota, Bangkok, Minggu (14/3). Agenda utamanya adalah mendesak PM Abhisit Vejjajiva membubarkan kabinet dan mengadakan pemilu ulang. Sejumlah analis memprediksi, massa yang akan terlibat lebih sedikit, tak sampai jutaan orang seperti yang digembar-gemborkan. Meski demikian, pemerintahan Abhisit tetap siaga. Mereka khawatir kejadianApril 2009 terulang. Saat itu, puluhan ribu pendukung Thaksin melumpuhkan sejumlah ruas jalan utama di Bangkok hingga mengakibatkan terjadinya kekerasan yang melukai setidaknya 120 orang. “Akta Keamanan Dalam Negeri (ISA) mulai diberlakukan besok Kamis (hari ini, Red) hingga 23 Maret di Bangkok serta sebagian wilayah di enam provinsi yang menjadi jalur keluar masuk ke ibu kota,” ujar Jubir Pemerintah Panitan Wattanayagorn, seperti dikutip Associated Press. Dia menegaskan, kabinet sudah menyetujui pemberlakuan UU tersebut melalui rapat internal. ISAmemberikan kewenangan kepada perdana menteri untuk menggunakan kekuatan militer demi menjaga ketertiban. Selain itu, diberlakukan jam malam dan pembatasan hak berkumpul demi alasan keamanan nasional. Pemerintah juga akan menerapkan 18 peraturan lain untuk memonitor dan mengontrol situasi. Di antaranya, razia senjata api dan bahan peledak. Ancaman demo itu sampai membuat Abhisit menunda kunjungan ke Australia pada Senin (8/3). PM yang kemarin pagi kembali mendapat ‘hadiah’ kotoran sapi di halaman kediamannya itu merasa perlu mengawasi perkembangan situasi di dalam negeri. Thailand terus terjebak dalam krisis politik sejak 2006, pasca kudeta yang melengserkan Thaksin karena diduga terlibat kasus korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. (cak/ami)

Pontianak Post

Penarikan Pasukan Sesuai Jadwal

REUTERS / Thaier al-Sudani

KOTAK SUARA: Seorang tentara Irak sedang mengamankan pembongkaran kotak suara pemilu parlemen di pusat perhitungan di Baghdad, kemarin (9/3). Irak mengadakan pemilihan parlemen pada 7 Maret lalu.

Korut Bentuk Divisi Khusus Mobilisasi dan Operasi Rudal Balistik SEOUL – Korea Utara (Korut) kembali melakukan gebrakan terkait program senjata nuklirnya. Kemarin (9/3), sebuah laporan menyebutkan negeri penganut sistem komunisme itu telah membentuk divisi militer khusus dengan tugas memobilisasi dan mengoperasikan rudal balistik jarak menengah. “Langkah tersebut mengindikasikan kalau kami tetap ngotot melanjutkan pengembangan teknologi rudal balistik jarak menengah,” kata sebuah sumber di pemerintahan Korut seperti dikutip kantor berita Korea Selatan (Korsel), Yonhap. Dengan jarak jangkauan lebih dari 3 ribu kilometer, rudal tersebut bisa mencapai target pangkalan militer AS di Jepang

dan Guam. Dengan langkah terbarunya ini, Korut sekaligus berarti tetap tak mengindahkan resolusi Dewan Keamanan PBB. Isi resolusi tersebut desakan agar negara yang dipimpin Kim Jong-il tersebut menghentikan program pengembangan semua brudal balistiknya. Seperti dilansir AFP kemarin, dokumen Kementerian Pertahanan Korsel pada 2008 membenarkan bahwa Korut sedang memobilisasi rudal jarak menengah ke beberapa wilayah negera terseburt setelah dikembangkan sejak akhir 1990-an. Namun, dokumen tersebut tidak memberikan penjelasan lanjutan secara detail. “Kami menganggap apa yang dilakukan Korut (dengan membentuk divisi khusus) itu sebagai sesuatu yang wajar. Namun, kami belum bisa seratus persen mengonfirmasikan kalau sebuah divisi telah resmi dibentuk,” kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Korsel Won Tae-Jae dalam jumpa

pers di Seoul kemarin. Korut diketahui telah mengembangkan sebuah rudal jarak menengah dengan nama Musudan-1. Jangkauannya mencapai 3 ribu kilometer. Selain itu, rudal jarak jauh andalan negeri yang sangat tertutup tersebut, Taepodong, juga mampu menjangkau hingga lintas benua. Laporan tersebut muncul di tengah kampanye Barat, terutama Amerika Serikat, mencari dukungan sejumlah negara demi pemberlakuan sanksi lebih berat kepada Korut. Tantangan terbesar terhadap kampanye itu muncul dari Tiongkok, sekutu utama Korut di Asia. Apalagi, belakangan hubungan Tiongkok dengan AS juga sedang memburuk pascapertemuan Presiden Barack Obama dengan pemimpin spiritual Tibet Dalai Lama di Washington. Beijing juga marah kepada Washington karena menjual paket senjata kepada Taiwan. (cak/ttg)

BAGHDAD – Hari ini Iraq dijadwalkan mengumumkan hasil paling awal penghitungan suara pemilu parlemen Minggu lalu (7/3). Kemarin petang (9/3) sebanyak 30 persen kertas suara dari berbagai penjuru Iraq selesai dihitung. Hingga kini, kubu incumbent Perdana Menteri (PM) Nuri al-Maliki dilaporkan masih unggul. Pemerintahan Maliki kemarin juga merilis angka resmi partisipasi warga dalam pemilu parlemen pertama pascaserahterima keamanan dari tangan Amerika Serikat (AS) tersebut. Tingkat partisipasi pemilih secara nasional mencapai 62,4 persen. Meski lebih rendah daripada partisipasi pemilu parlemen pada 2005 yang mencapai 76 persen, antusiasme warga Iraq dalam pemilu kali ini diapresiasi Washington. Presiden AS Barack Obama menyebut pemilu parlemen yang diwarnai ledakan puluhan mortir itu sebagai wujud keberanian dan keteguhan hati Iraq. “Saya salut kepada rakyat Iraq yang kembali mengabaikan ancaman (keamanan) demi tegaknya demokrasi,” papar pemimpin 48 tahun itu seperti dilansir Agence FrancePresse. Obama sekaligus menegaskan bahwa penarikan pasukan AS dari Iraq akan berjalan sesuai jadwal. “AS akan menarik pasukan dan menyisakan sekitar 50 ribu personel militer nontempur sesuai deadline yang ditentukan pemerintahan Obama, yakni pada 1 September (tahun ini),” ungkap Jenderal Ray Odierno dalam tayangan The Early Show stasiun televisi CBS. Untuk menepati jadwal tersebut, para komandan militer AS di lapangan rutin memantau perkembangan situasi keamanan Iraq. Hingga kini, lanjut Odierno, tanda-tanda yang muncul justru menunjukkan kesiapan Iraq membentuk pemerintahan baru secara damai. “Kami yakin, kami sudah berada di jalur yang benar,” tandas petinggi militer 56 tahun itu kepada USA Today. Rencananya, hasil akhir penghitungan suara pemilu parlemen Iraq dirilis pada 18

Maret mendatang. Tapi, hasil finalnya akan dipublikasikan akhir bulan. Sebab, sebelum hasil final dirilis, pemerintah dipastikan bakal sibuk mengusut kasus-kasus kecurangan pemilu. Diperkirakan, masa saling lapor kecurangan dan penyelesaiannya memakan waktu sekitar dua pekan. Setelah pengumuman hasil final pemilu yang memperebutkan 325 kursi di parlemen itu, pemerintah Iraq masih harus melewati perdebatan sengit membentuk kepemimpinan baru. Meski mendapatkan suara mayoritas di sembilan di antara 18 provinsi Iraq, kubu Maliki bersaing ketat dengan kubu Iyad Allawi. Mantan PM Iraq dalam pemerintahan sementara 2005 itu meraup cukup banyak dukungan di wilayah yang didominasi kaum Sunni. “Partisipasi pemilih di lumbung suara Maliki dan Allawi sama-sama tinggi,” ujar Ghassan al-Atiyyah, direktur Yayasan Iraq untuk Demokrasi dan Pembangunan. Karena itu, potensi dua kubu untuk membentuk koalisi yang sama kuat di parlemen cukup tinggi. Padahal, visi dan misi politik mereka berbeda. Maka, 325 anggota parlemen yang baru terpilih nanti membutuhkan waktu lama untuk menentukan PM dan presiden baru. Sementara itu, Maliki yang yakin kubunya diperkirakan mendapatkan 100 kursi di parlemen optimistis bahwa intensitas serangan teror di Iraq akan berkurang. Sebab, antusiasme warga dalam memberikan suara mereka Minggu lalu sudah merupakan bentuk kemenangan pemerintah atas teroris. “Para teroris akan menyerah. Mereka bersumpah melancarkan lebih banyak serangan agar masyarakat takut dan tidak memberikan suara dalam pemilu. Tapi, bukan itu yang terjadi,” tandasnya dalam wawancara dengan Xinhua di Hotel Rasheed yang berada di Green Zone, Baghdad. Dia yakin, serangan teroris akan berangsur lenyap pascapemilu parlemen yang menuai pujian PBB tersebut. Pendapat yang sama dipaparkan sejumlah pakar teror Negeri Seribu Satu Malam itu. Tingginya partisipasi warga, terutama kaum Sunni, dalam pemilu Minggu lalu menjadi pukulan telak bagi Al Qaidah Iraq (AQI). (hep/ttg)


Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

lingkungan

3

Kini Fokus Kelola Sampah di Empat Kota

MIFTAHUDDIN/RADAR BALI

BERSIH KAYU: Kayu-kayu bekas tebangan yang mengotori Pantai Kuta. Terlihat para petugas sedang membersihkan kayu-kayu tersebut.

MIFTAHUDDIN/RADAR BALI

BERSIH SAMPAH: Para petugas sedang membersihkan sampah di sepanjang Pantai Kuta.

Kotoran Laut Menumpuk di Kuta Ketika Sampah Ancam Citra Pulau Bali Nama Bali sebagai tempat wisata favorit bisa tenggelam gara-gara sampah. Sebab, problem itu mengusik kenyamanan turis beberapa tahun ini. Selain minimnya kesadaran warga setempat, pantai-pantai di Pulau Dewata itu selalu diterjang sampah kiriman yang datang setiap musim. INDAHNYA Kuta, Bali, bisa ternoda gara-gara sampah yang menumpuk di kawasan pantai tersebut. Betapa tidak, salah satu jargon wisata Pulau Dewata itu rutin mendapat kiriman sampah ketika angin musim barat tiba. Angin itu berembus mulai November sampai Februari.

Angin barat itu membuat semua kotoran di tengah laut terbawa ke darat. Kontan, Pantai Kuta terlihat seperti tempat pembuangan sampah (TPA). Selain tidak sedap dipandang, baunya tidak enak. Tidak hanya bau bangkai ikan, sampah berupa kayu gelondongan juga terseret ke pantai itu. Menurut Lurah Kuta Gde Suparta, menumpuknya sampah kayu gelondongan itu akibat maraknya penebangan liar. “Mereka membuang kayu usang ke sungai maupun laut. Kayu itu sengaja dibuang kalau melihat bentuknya yang terpotong halus dari mesin pemotong,” ujarnya. Sampah-sampah itu juga datang dari kiriman warga. Masyarakat setempat selalu membuang sampah seenaknya di sungai yang kering. Nah, ketika angin musim barat tiba, yang biasanya disertai dengan hujan lebat, sampah-sampah di

sungai itu terbawa air menuju ke laut. Akibatnya, sampah menumpuk di pantai. Mayoritas aliran sungai di Bali mengarah ke pantai selatan. “Kebanyakan sungai itu bermuara ke selatan Bali. Semua kotoran dari hulu terbawa ke arah pantai,” ujar Kabid Data dan Informasi BMKG Wilayah III Denpasar Endro Tjahjono. Sampah yang dibuang ke laut, lanjutnya, biasanya mengambang. Angin barat yang datang dari Australia membawa ombak besar ke daratan pantai selatan. “Ujung-ujungnya, sampah yang tadinya di tengah laut, pindah ke daratan pantai selatan,” jelasnya. Yang apes, imbuh Endro, adalah kawasan Kuta. “Letak daratan Bali mulai Gilimanuk sampai Tabanan adalah datar. Tapi, kondisi geografis Kuta melengkung. Jadinya, sampah itu tertahan di Kuta,” ujar Endro yang berkantor di Jalan Raya

Kuta. “Arus barat itu membuat sampah tidak bisa lari ke Lombok maupun ke arah Jawa. Dia pasti ke Kuta karena lengkungan (pantai, Red) itu,” imbuhnya. Letak Kuta yang melengkung, tentu, menjadikan Pantai Kuta sebagai TPA bagi Bali sendiri. “Kawasan gunung bersih, tapi larinya sampah ke Kuta. Kami lihat dari banyaknya kotoran yang ada di hulu itu,” ujar Endro. Karena itu, dari seluruh kawasan di Kabupaten Badung, daerah wisata Kuta dilaporkan menjadi pembuang sampah paling besar bila dibandingkan dengan kecamatan lain. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Badung Wayan Suteja mengatakan, volume sampah di Kuta ratarata per hari 700 meter kubik. Padahal, volume total sampah per hari di Badung 1.131 meter kubik atau sekitar 377 ton. “Kuta memang menjadi penyumbang sampah terbesar di Badung,”

ujar Suteja. Karena volume sampah melonjak hingga dua kali lipat, lanjut Suteja, pihaknya menambah beberapa unit truk sampah keliling khusus di Kuta. Suteja mengatakan, problem sampah di kawasan itu bisa mencapai puncaknya ketika musim Galungan tiba. “Volume sampah juga semakin meningkat karena aktivitas keagamaan,” paparnya. Selain itu, petugas dinas kebersihan berkurang karena banyak yang libur. Sebab, dari total petugas, 60 persen beragama Hindu. “Kami biasanya mengerahkan pedagang untuk membersihkan sampah,” ujar Ngurah Tresna, ketua Satgas Kebersihan Kuta. Namun, bantuan para pedagang itu belum optimal. Itu karena volume sampah yang datang jauh lebih besar. “Pedagang juga tidak bisa membuang sampah hingga ke tempat pembuangan. Dia kan jualan. Kalau ditinggal, lalu siapa yang jaga jualannya,” ujar Tresna. Apalagi, selama ini peralatan yang dimiliki DKP Badung yang dititipkan kepada Satgas terbatas. (dra/jpnn/iro)

Hasilkan Listrik 1 Megawatt Proyek Sarbagita di Bali sudah berjalan hampir sembilan tahun. Sayang, proyek yang diproyeksikan untuk program pengelolaan sampah menjadi listrik itu hingga kini belum berjalan sempurna. PROYEK pengelolaan sampah menjadi listrik di Pulau Dewata atau yang dikenal Sarbagita dilaksanakan sejak 16 April 2001. Hal itu ditandai dengan berdirinya Badan Pengelola Kebersihan Sarbagita (BPKS) yang kemudian membentuk Instalasi Pengelolaan Sampah Terpadu (IPST). Empat kabupaten/ kota di Bali, yakni Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan, melebur menjadi satu dalam pengelolaan sampah. Namun, baru Denpasar, Badung, dan sebagian wilayah Tabanan yang mengirimkan sampahnya ke tempat pembuangan akhir (TPA) Suwung, Denpasar, sebagai pusat pengelolaan sampah menjadi sumber listrik (IPST). “Gianyar hingga saat ini belum bisa mengirimkan sampah ke TPA Suwung,” kata Agus S, kepala BPKS. Akibatnya, listrik yang dihasilkan hanya mencapai

0,5 hingga 1 Megawatt dengan total sampah 2.500 meter kubik per hari. Proyek tersebut berawal dari terbatasnya lahan TPA Suwung. Dengan luas 10 hektare, TPA itu tak mampu lagi menampung sampah dari Denpasar. Akibatnya, TPA Suwung memakan 38 hektare hutan mangrove di sekitarnya. Padahal, Kementerian Kehutanan hanya mengizinkan penggunaan lahan seluas 10 hektare. Karena masalah itulah, kemudian muncul rencana pengelolaan sampah melalui proyek Sarbagita di bawah kendali BPKS. Sebelum menghasilkan listrik, BPKS melakukan berbagai studi ke luar negeri. Lembaga yang terdiri atas orang-orang profesional dan akademisi tersebut juga merancang pengelolaan sampah yang melibatkan empat kabupaten/kota di Bali. Sebelum mendapatkan investor, BPKS menyusun sebuah IPST di kawasan TPA Suwung. Di TPA Suwung, ada dua pengelola. TPA tersebut dikelola oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Denpasar. Sementara itu, IPST di TPA Suwung berada di bawah kendali BPKS.Setelah mematangkan program, BPKS kemudian mencari mitra kerja dan investor. “Kami lalu menyurati semua kedutaan yang punya pengelolaan sampah menjadi listrik,” jelasnya. Pada 2 September 2003, BPKS menyeleksi calon mitra yang kemudian menghasilkan investor, yakni PT NOEI (Navigate Organic Energy Indonesia). Pada 14 Mei 2004, PT NOEI menandatangani kerja sama dengan BPKS dengan total nilai investasi Rp300 miliar. Nanti PT NOEI yang berhak menjual listrik ke PLN sebagai bagian dari keuntungan. Sarbagita sendiri mendapat sisa bagi hasil. Di antara total nilai investasi yang disepakati itu, PT NOEI baru menanamkan modal Rp100 miliar. Targetnya, pada akhir 2011 semua investasi sudah turun dan pembangunan IPST itu selesai serta diharapkan mendapatkan 9 Megawatt listrik. Pembangunan pembangkit itu dimulai sejak 15 Februari 2005. “Dari modal awal Rp100 miliar, sudah terbangun beberapa fasilitas pengelolaan sampah,” sebut Agus. Dia menjelaskan, saat ini ada dua sistem pengelolaan. Yakni, penyedotan gas metan dan Galfad (gasification, land fill, anairobicdaecation). Di antara dua sistem itu, baru penyedotan gas metan yang menghasilkan listrik. Saat ini, sampah lama yang sudah menumpuk ditutup dengan tanah. Dengan demikian, gas metannya tidak bocor keluar. Kemudian, diambil dengan penyedotan pipa, gas metan tersebut melakukan pembakaran. Hasil pembakaran itu memutar turbin. Kemudian, turbin memutar generator untuk menghasilkan listrik. ’’Hasilnya juga lumayan. Dari sampah yang menjadi masalah berat lantaran terus membuat gunung tambah tinggi, akhirnya dengan sistem yang sudah jalan menghasilkan 0,5 Megawatt – 1 Megawatt. Dan, PT NOE sudah melakukan kerja sama dengan PLN untuk menjual hasil listriknya,” paparnya. Pengelolaan sampah menggunakan sistem Galfad, yakni cara memilah sampah di mesin dengan bantuan manusia. Sampah organik dipisah dan dimasukkan ke land field dengan proses pemisahan air sampah. Kemudian, bio gasnya akan menjadi bahan pembangkit listrik itu.Setelah habis bio gasnya, sampah tersebut dipanaskan. Kemudian, hasil pemanasan menghasilkan gas dan abu. Gasnya kembali membangkitkan listrik. (art/jpnn/iro)


PONTIANAK bisnis

cmyk

4

LOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR

IHSG

indeks sektoral bei

Selasa 09-03-2010 2626.45 2565.65 2567.09 2578.77

2657.17

3/03 4/03 5/03 8/03 9/03

saham

Selasa 09-03-2010

1.16

AGRI 1928.52 MINING 2281.33 BASIC-IND 283.03 MISC-IND 682.93 CONSUMER 740.56

2.03 0.69 0.90 2.80 1.03

PROPERTY 154.85 INFRASTRUC 706.36 FINANCE 313.77 TRADE 308.46 MANUFACTUR 577.67

Pontianak Post

1.48 1.35 0.82 0.66 1.57

Top Volume Stock Harga ASRI 141 ELTY 250 BUMI 2500 BNBR 78 ENRG 160 ELTY-W 19

% 3.67 8.69 2.04 0.00 0.00 26.66

Top Frequent Stock Harga BUMI 2500 COWL 275 DOID 1510 ASRI 141 TLKM 8750 PLAS 1080

l

Rabu 10 Maret 2010

indeks & valas % 2.04 1.85 2.02 3.67 1.74 0.93

Top Value Stock Harga BUMI 2500 TLKM 8750 UNTR 17200 PGAS 3800 ASII 40250 BMRI 4625

% 2.04 1.74 1.17 0.66 3.20 1.09

Valas USD AUD EUR JPY SGD

Jual 8.700 7.914 11.884 96.00 6.205

Beli 9.700 8.824 13.252 107.00 6.925

INDEKS NILAI (+/-) DOW JONES 10552.52 -0.13 NASDAQ 2332.21 0.00 HANG SENG 21207.55 0.05 NIKKEI 10567.65 -0.17 STI 2839.54 0.18 P PT Philip Securities Indonesia Selasa 09/03/2010 Your Partner In Finance

PUPN Segera Panggil Debitur Bermasalah Analisa Saham PADA perdagangan Selasa (9/3), IHSG ditutup menguat 30 poin (1,16%) ke level 2.657,167. Indeks saham unggulan LQ 45 juga menguat 7,323 poin (1,42%) ke level 520,350. Indeks saham dibuka menguat tipis 0,05% ke level 2627. IHSG pun berhasil bertengger di 2.644 pada sesi siang dan akhirnya ditutup di angka 2.657. Semua sektor mencatatkan penguatan, dimana aneka industri memimpin kenaikan dengan melesat 2,8%. Disusul sektor perkebunan yang naik 2,03%, manufaktur 1,6%, properti 1,5%, infrastruktur Fandy Cendrawira 1,3%, konsumsi dan industri dasar Analis Saham Phillip 1%, finansial 0,8%, serta tambang Securities Indonesia dan perdagangan yang naik 0,7%. Perdagangan di Bursa Efek Indonesia cukup ramai, dimana volume transaksi tercatat sebesar 3,656 miliar lembar saham, senilai Rp 3,905 triliun dan frekuensi 88.368 kali. Sebanyak 117 saham naik, 83 saham turun dan 76 saham stagnan. Aktivitas asing mencatatkan pembelian sebesar Rp1,522 triliun, dengan penjualan mencapaii Rp973 miliar. Ini berarti, asing membukukan transaksi beli bersih (Net Foreign Transaction) sebesar Rp548 miliar. Penguatan IHSG juga didukung naiknya bursa regional Asia yang sebagian besar terapresiasi. Indeks Shanghai di China naik 15,91 poin (0,52%) ke level 3.069,14, indeks Hang Seng di Hong Kong menguat 10,68 poin (0,05%) ke level 21.207,55, dan indeks kospi di Seoul naik 0,79 poin (0,05%) ke level 1.660,83. Hanya indeks Nikkei-225 di Jepang yang masih melemah dengan turun 18,27 poin (0,17%) ke level 10.567,65.

+

PONTIANAK - Sebanyak 35 debitur Kalbar yang mempunyai hutang terhadap negara, akan dipanggil pihak Urusan Piutang Negara (PUPN). Debitur bermasalah tersebut berasal dari laporan bank BRI, bank Mandiri, dan PT Jamsostek. Akibat menunggaknya debitur tersebut membayar hutang, negara dirugikan miliaran rupiah. “Oleh karena itu kita panggil melalui pengumuman di Pontianak Post, untuk datang menghadap selambat-lambatnya tanggal 26 Maret 2010 untuk menyelesaikan hutang

tersebut. Jumlah total masih tidak diketahui, akan tetapi rentangannya dari belasan juta sampai dengan belasan miliar rupiah,” ungkap Parwoto SH, Kasi Piutang Negara, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Pontianak, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (9/3). Pemanggilan melalui media ini, dikatakan Parwoto, bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh pihak PUPN. Pemanggilan tersebut dilakukan karena surat panggilan yang telah dilayangkan oleh

PUPN, sudah tidak sesuai dengan alamat yang diberikan oleh pihak pelimpah piutang. “Diharapkan pengumuman yang tersebut dapat dibaca oleh kerabatnya, sehingga mereka bisa memberitahukan kepada debitur tersebut untuk segera membayar hutang,” katanya. Dijelaskan Parwoto, bahwa supaya penagihan piutang negara itu, pada satu pihak dapat dilakukan secara cepat, efektif, dan efisien. Di lain pihak ada jaminan kepastian hukum, maka PUPN diberi hak kekuasaan untuk melakukan penagihan

piutang negara sebagaimana penagihan piutang pajak. “Hak kekuasaan itu antara lain memanggil dan meminta keterangan debitur, menandatangani Pernyataan Bersama (PB), melakukan penagihan dengan Surat Paksa (SP), melakukan penyitaan, melaksanakan pelelangan, pencegahan ke luar negeri, pemblokiran barang jaminan dan harta kekayaan lainnya, serta penyanderaan,” jelasnya. Parwoto melanjutkan, setelah dikeluarkannnya pengumuman tersebut, maka pihak debitur

Transaction Fee Beli 0.2%, Jual 0.3% Minimal Setoran Rp 5,000,000 Minimal Fee Rp 15,000 per daily transaction

Disclaimer :

Analisa ini dibuat hanya sebagai informasi berdasarkan pendapat, sumber-sumber yang dapat diandalkan dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi atau patokan kepada pihak siapapun untuk membeli dan menjual suatu efek tertentu. Keputusan untuk melakukan transaksi jual, beli atau investasi saham lainnya sepenuhnya merupakan tanggung jawab dan keputusan pembaca sendiri. Segala kerugian bukan tanggung jawab Phillip Securities Indonesia dan Pontianak Post.(*)

Listrik

Pinjami PLN Rp7,5 T

+

PEMERINTAH merencanakan untuk memberikan pinjaman kepada PT PLN (Persero) sebesar Rp7,5 triliun. Hal tersebut ditujukan untuk menutup kekurangan pendanaan dalam rangka pemulihan dan peningkatan sistem kelistrikan nasional. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pinjaman untuk PT PLN yang sudah dianggarkan dalam RAPBNP 2010 tersebut ditujukan untuk menutupi kekurangan pendanaan pada percepatan pembangunan pembangkit listrik 10.000 MW. “Untuk itu pemerintah akan Sri Mulyani Indrawati memberikan pinjaman kepada PLN sebesar Rp7,5 triliun dalam RAPBN-P 2010,” kata dia. Secara terpisah, Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan dengan adanya pembangunan proyek 10.000 MW, dia berjanji permasalahan biarpet tidak terjadi lagi dan persoalan tersebut akan selesai tahun ini. “Yang terpenting adalah masalah biarpet sudah tidak terjadi lagi tahun ini,” kata dia. Dari kebutuhan pendanaan sebesar Rp45,8 triliun, dana internal dari operasi PLN hanya sebesar Rp9,4 triliun. Untuk itu pemerintah telah menaikan besaran margin PLN sebesar 3% guna meningkatkan pendanaan sebesar Rp4,3 triliun dari perhitungan margin awal 5% atau sebesar Rp14 triliun.(mi)

cmyk

+

Pihak Luar Puji RI, Tapi Ogah Investasi

Rekomendasi hari ini BUMI , INCO, UNTR , TLKM, PGAS Phillip Securities Indonesia Cabang Pontianak Jl. Teuku Umar Komp. Mall Pontianak C 23-24 Telp. (0561-777887) Email : Cendra@phillip.co.id

wajib melunaskan piutangnya. Dan apabila dalam waktu yang ditentukan, mereka tidak membayar, maka PUPN akan tetap melakukan pelacakan dan melakukan pemeriksaan harta kekayaan lain sesuai hukum yang telah ditetapkan. “Karena itu, saya himbau kepada debitur tersebut untuk melunasi hutang mereka, sesuai dengan tanggal yang telah ditentukan. Apabila himbauan tersebut tidak juga mereka indahkan, maka akan kita lakukan penyelidikan terhadap mereka,” tandasnya.(wah)

FOTO JPNN

WORKSHOP HALAL: Ketua MUI Ma’ruf Amin (kiri) dan Direktur Pelaksana Lembaga Pengkajian, Obat-obatan dan Kosmetika MUI Lukmanul Hakim (kanan), memberikan paparan saat workshop sertifikasi halal minuman non alkohol di Jakarta, Selasa (9/3). Workshop tersebut diharapkan memberikan pengertian dan pendidikan kepada masyarakat, mengenai kandungan dari sejumlah minuman berenergi yang mengandung ekstrak dari bahan hewan seperti babi, kambing dan sapi.

Situasi Kondusif, IHSG Beranjak Naik Asing Borong Saham Rp500 M JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berhasil membukukan penguatan signifikan. Pada perdagangan kemarin (8/3), IHSG ditutup menguat 47,679 poin (1,84 persen) ke level 2.626,451. Pengamat pasar modal PT Anugerah Securindo Indah Arcadius Musri Djoko mengatakan, naiknya indeks local tersebut karena aksi beli dari para investor seiring kembali kondusifnya stabilitas politik nasional. Arcadius merinci aksi beli investor asing mencapai Rp 540,708 miliar. “Saham-saham blue chip (unggulan, Red) naik tajam di semua sektor. Hal itu sukses mengangkat IHSG sehingga mampu menembus level 2.600,” katanya. Hampir semua saham-saham unggulan di semua sektor mengalami penguatan tajam sejak pembukaan sesi perdagangan kemarin. Diantaranya, saham Astra International (ASII) naik Rp 2.200 ke Rp 39.000, Astra Agro (AALI) naik Rp 700 ke Rp 24.400, Telkom (TLKM) naik Rp 300 ke Rp 8.600, BRI (BBRI) naik Rp 200 ke Rp 5.750, Bukit Asam (PTBA) naik Rp 350

ke Rp 15.950, dan PT Unilever (UNVR) naik Rp 300 ke Rp 11.700. IHSG dibuka naik tipis ke level 2.578,974 dibanding penutupan pekan lalu di level 2.578,772. IHSG ditutup di level tertinggi untuk hari ini di level 2.626,451. “Mulai redanya gonjangganjing politik akibat Pansus Hak Angket Bank Century menciptakan momen untuk para investor melakukan pembelian,” tambahnya. Pengamat pasar modal Universitas Airlangga Surabaya (Unair) Leo Herlambang mengatakan penguatan yang terjadi pada indeks bursa regional juga memberikan sentiment positif pada IHSG. Dia menyebut Indeks Shanghai naik 22,17 poin (0,73 persen) ke level 3.053,23, Indeks Hang Seng menguat tajam 408,90 poin (1,97 persen) ke level 21.196,87, Indeks Nikkei-225 menguat tajam 216,96 poin (2,09 persen) ke level 10.585,92, Indeks Straits Times menguat 43,55 poin (1,56 persen) ke level 2.833,83, dan Indeks Seoul menguat 25,47 poin (1,56 persen) ke level 1.660,04. “Kenaikan indeks bursa regional cukup tajam hal itu sangat membantu. Jadi penguatan bukan murni dari sentiment dalam negeri,” terangnya. Saham-saham di sektor perkebunan dan pertambangan juga mengalami penguatan tajam. Be-

gitu pula saham di sektor infrastruktur, konsumsi dan perbankan. “Semua akumulasi dari sikap wait and see investor pekan lalu. Tetapi, kemungkinan IHSG masih akan bergerak sideways (mendatar, Red) dengan kecenderungan menguat pekan depan. Hal itu karena IHSG rawan dibayangi aksi profit taking (ambil untung, Red) setelah menguat tajam,” ujarnya. Aktivitas transaksi investor asing didominasi dengan aksi beli sebesar Rp 1,256 triliun dan aksi jual sebesar Rp 715,771 miliar. Transaksi beli bersih asing (foreign net buy) pada perdagangan hari ini sebesar Rp 540,708 miliar. Sementara berdasarkan data kurs tengah Bank Indonesia (BI) nilai tukar rupiah kemarin ditutup menguat ke level 9.200 per dolar AS, dibandingkan penutupan di hari sebelumnya di level 9.237 per dolar AS. Pengamat Pasar Valas PT ASKAP Wahyu Tri Bowo Laksono mengatakan semua indikator perekonomian global yang menunjukkan adanya perbaikan membuat investor kembali berani untuk berinvestasi dan membuat likuiditas lancar. “Pergerakan positif mata uang regional seperti dolar Singapura (SGD) dan won Korea (KRW) memberikan sentimen positif bagi rupiah,” jelasnya.(luq)

JAKARTA - Mantan Wapres (JK) menyatakan, selama lima tahun terakhir, setiap kali pertemuan dengan Diplomat, atau wakil-wakil negara dimanapun, mereka selalu memberikan apresiasi positif soal transformasi Indonesia. “Kita selalu diberi selamat, Indonesia transform, dari diktator ke demokrasi. Apalagi setelah pe­ Jusuf Kalla milihan langsung, semua memberikan selamat,” ujar JK saat membuka Diskusi Publik yang diselenggarakan Soegeng Sarjadi School of Goverment, di Jakarta, Selasa (9/3). Namun, terlepas dari ucapan selamat atas transformasi Indonesia dalam berdemokrasi, tidak serta merta membuat negara-negara maju menanamkan investasi di Indonesia. Buktinya, ungkap JK, negara-negara tersebut berinvestasi ke China. Seperti yang diketahui, China bukan penganut paham demokrasi. “Mereka suka ke China, karena disitu stabil, di situ aman, dan sebagainya. Itu semuanya ada. Kalau dalam bisnis, aspek keamanan yang diutamakan,” ungkapnya. Dalam bisnis, kata JK, tidak juga memandang kesamaan religi. “Umat Islam di Timur Tengah, teman kita Islam nih, tapi begitu investasi, wah janganlah di Indonesia, di Eropalah, sama saja sebenarnya,” cetusnya lagi. Sehingga yang menjadi pertanyaan di permukaan, lanjutnya, adalah bagaimana demokrasi di Indonesia menciptakan stabilisasi, kemanan, dan sebagainya. Karena tanpa itu, kata dia, Indonesia tidak bisa berbuat apa-apa. JK menambahkan, demokrasi bukan agama, bukan perwakilan individu, tujuan demokrasi adalah kesejahteraan umum, kesejahteraan bangsa dan seperti yang tercantum di UUD. “Suatu demokrasi di negara yang dimana tingkat pendapatnya sebegini rendah, tidaklah mudah memang,” kata dia. Dibanyak negara, rezim pengusung demokrasi tidak lebih dari lima tahun berkuasa. Itu merupakan hasil survei selama 50 tahun. JK menyatakan, ini terbukti di Indonesia. “Pak Habibie 1,5 tahun, Pak Gusdur 2 tahun, Ibu Mega 3 tahun. Dan mudahan-mudahan ini lima tahun lah, karena sudah naik,” tukasnya. (lev/jpnn)

+


cmyk

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

Hau Pheng You

Lantaran Krisis Moneter, Relakan 16 Bioskopnya Tutup

SEJIT KONGCO

Pria yang satu ini masih gagah diusianya yang ke-70 tahun. Eddy Rusli masih terlihat sehat dan bugar. Senyumnya yang sumringah tidak pernah lepas dari wajahnya.

brigita sicillia/Indopos

KEBERSAMAAN: Aneka bazar akan menjadi salah satu even untuk memeriahkan sejit Kongco Hok Tek Tjeng Sin, di Vihara Nimmala (Boen San Bio), 14-17 Maret mendatang.

+

Tampilkan Barongsai dan Pengamen PERHELATAN ulang tahun (sejit) Kongco Hok Tek Tjeng Sin ke-321 di Vihara Nimmala (Boen San Bio) kali ini menampilkan sesuatu yang baru. Tidak hanya atraksi puluhan kelompok barongsai dan liong secara bergantian, tapi juga akan ada pementasan dari kelompok pengamen. Menurut Sutedja Budiman, wakil ketua Yayasan Vihara Nimmala, perhelatan budaya ini, sebenarnya disuguhkan tidak hanya untuk pelestarian budaya Tionghoa, tapi juga untuk kebersamaan. ’’Maka itu, kami juga mengapresiasi pengamen di wilayah Tangerang. Tentunya yang memiliki performa penampilan yang unik dan berkualitas,’’ tuturnya.

’’Hidup harus dijalani dengan gembira dan selalu optimis. Banyak berkumpul dengan teman-teman juga bisa membuat kita happy dan awet muda,’’ ucapnya membuka percakapan dengan INDOPOS, kemarin di kantor Keluarga Besar Pengusaha Gajah Mada Plaza, lantai II, Gajah Mada Plaza, Jakarta. Tidak hanya itu, sambungnya, memiliki banyak teman juga bisa membuka peluang bisnis. Hal itu diakuinya, karena dia pernah mengalami itu. ’’Karena punya banyak te­

man, saya bisa merambah bisnis bioskop pada era 1980an hingga 1995. Awalnya, saya hanya menjual aneka handle pintu sebagai bisnis awal sekitar 1970-an,’’ urai pria bernama Tionghoa Lie Che Siung itu. Bisnis bioskop kala itu dianggap cukup menguntungkan. Saat itu, katanya masyarakat sedang gandrung-gandrungnya menonton film India. Jadilah dia pengusaha bioskop yang cukup disegani karena berhasil membuka 16 cabang bioskop di berbagai tempat di Jakarta. ’’Ada 16 bioskop. Tapi saya tidak ingat lagi satu per satu. Antara lain, Setia, Sinar, Musiana, dan Budi,’’ tutur pria berkumis itu. Dia pun mengaku banyak mendapatkan keuntungan dari perputaran tiket bioskop.Apalagi, film impor kala itu cukup murah,

khususnya film-film India. ’’Bahkan, kalau saya sedang ada waktu senggang, sering ambil pita film dan saya tonton di rumah,’’ ucap pria yang sampai saat ini masih tercatat sebagai bendahara umum Gabungan Perusahaan Bioskop Seluruh Indonesia itu lantas tersenyum. Makanya, sampai saat ini pun, dia mengaku masih menyimpan proyektor di rumahnya. Namun, dunia bisnis berputar seperti roda. Ada kalanya mengalami masa jaya, tapi kemudian bisa surut di tengah jalan. Begitulah nasib yang dialami oleh Eddy. Sebelum kerusuhan Mei 1998 bergejolak, dia pun harus merelakan seluruh bisnis bioskopnya tutup. Pasalnya, saat krisis moneter kala itu, di mana dollar membumbung tinggi menembus

Pihaknya benar-benar ingin memberikan pesta rakyat kepada masyarakat Tangerang. ’’Mereka bisa melihat aneka bazar, performa dari para pengamen yang sudah akrab di sekeliling kita, pertunjukan barongsai, juga adanya lomba ngibing manula,’’terangnya lagi mengenai konsep acara. Kegiatan itu juga sekaligus cerminan dari kebudayaan Tionghoa yang ada di Tangerang. ’’Kebudayaan Tionghoa di Tangerang sudah sangat melekat di masyarakat. Sulit juga membedakan budaya lokal dengan budaya Tionghoa di sini. Itu menjadi bukti bahwa masyarakat Tangerang peduli keberagaman budaya,’’ pungkasnya.(sic)

Mal Jadi Bidikan

+

Fortuna,” kata Deasy. Selain Suhu Yo, Mami Mei Hua juga membuka praktek di Mal. Memang tak menawarkan terapi kesehatan, Melina konsultasi spiritual, dari keberuntungan, ramal garis tangan, sampai penentuan hari baik. Dia memilih di mal, karena mal kini menjadi tempat yang gampang dikunjungi orang. Letaknya strategis dan ramai. ’’Kebanyakan orang kan sibuk, jadi bisa datang disela waktu kerja, misalnya pas makan siang,” kata Nyonya Shely, marketing yang bertugas di kios Mami Mei Hua. ’’Di mal lebih leluasa, daripada ketemu di rumah, jauh dan makan waktu. Di sini lebih simpel,” sambung dia. Peramal cilik Lung Lung dan Suhu Aseng, juga membuka space di Pasar Glodok. Dia melayani konsultasi spiritual untuk mendapatkan keberuntungan. (lil)

brigita sicillia/indopos

Eddy Rusli, Ketua Keluarga Besar Pengusaha Gajah Mada Plaza.

angka belasan ribu, dia tidak bisa lagi mengimpor film. ’’Jadi, mulai saat itu saya pun beralih ke bisnis properti (sejak 1983) sampai hari ini,’’ucap pria

yang memiliki beberapa kios di Gajah Mada Plaza, termasuk juga toko jam tangan bermerek di Mal Ciputra dan sebuah pusat reflexi. (sic)

brigita sicillia/indopos

BUTUH PENERUS: Meski sudah banyak kelompok kaligrafi, namun tidak banyak yang berminat untuk membuka usaha yang berhubungan dengan itu.

Penulis Ucapan Kaligrafi Butuh Regenerasi MESKI terlihat sebagai pekerjaan yang tidak serius, toh penulis jasa kaligrafi Mandarin berlipat keuntungan. Umumnya mereka memiliki kerjasama dengan sejumlah toko bunga di kawasan Pecinan. Pemilik bisnis toko bunga, biasanya membutuhkan jasa mereka untuk menulis ucapan dalam tulisan kaligrafi China. Namun, diakui beberapa pemilik toko bunga, mereka seringkali kesulitan

mencari orang yang mau menjual jasa menulis kaligrafi China. ’’Karena umumnya, mereka yang memiliki kemampuan menulis kanji Mandarin sudah tua dan hanya menulis kaligrafi untuk hobi,’’ ungkap Dina Wong, pemilik Dina florist di kawasan Muara Karang, Jakarta Utara. Tidak heran, Akwet, sang penulis ucapan mengaku tetap eksis menjual jasanya. ’’Saya sudah puluhan tahun menjadi penulis ucapan belasungkawa. Umumnya kalau ada pesanan, saya tinggal membeli koran Mandarin saja,’’ ucap pria yang juga memiliki usaha toko bunga kecil-kecilan di kawasan Kota, Jakarta Barat. Dengan melihat dari koran Mandarin, akan memudahkan dan mengurangi kesalahan penulisan nama. Diakuinya, sejauh ini bisnis yang dia tekuni itu masih berjalan baik. Walaupun, dia mengaku gundah. Sebab bisnisnya itu belum memiliki penerus. ’’Maklum, anak-anak sekarang

sudah punya cita-cita sendiri. Mereka lebih memilih bekerja sama orang,’’ paparnya. Meski tidak punya rencana ke depan, namun dirinya yakin, usaha jasa semacam itu akan tetap hidup. Apalagi, aksara Mandarin bukan lagi barang yang dilarang di Indonesia. (sic)

Pemuda Tionghoa diminta kritis terhadap persoalan yang berkembang di masyarakat. Khususnya untuk menyikapi berbagai kasus diskriminasi. Pemuda harus menjadi lapis pertama yang menolak diskriminasi ras dan etnis. Hal itu ditegaskan Hendra atau yang lebih dikenal dengan nama Acong. Dia yang ketua Ikatan Pemuda PSMTI Banten itu terus mengingatkan teman-temannya. ’’Meski payung hukumnya sudah jelas, tapi persoalan diskriminatif di dalam masyarakat masih juga terjadi. Bahkan juga menimpa kaum muda Tionghoa sendiri,’’ ungkapnya membaca realitas yang ada. Dia memberi contoh, belum lama ini, ada seorang teman yang akan menikah, rupanya masih dipersulit dari sisi administratif. Bahkan, sempat dimintai dana yang berkali lipat dari biaya seharusnya. ’’Kalau kita (korban) diam saja dan memilih menyelesaikan dengan uang, maka perlakuan semacam ini tidak akan pernah berhenti. Kasihan juga warga Tionghoa lain yang tidak mampu. Tapi kalau kita bisa menegaskan posisi kita dengan jelas, maka perbuatan menyimpang semacam itu akan gugur dengan sendirinya,’’ tegasnya

panjang lebar. Lebih lanjut, dia mengakui bahwa bentuk diskriminatif disebabkan oleh dua hal. Sengaja dan tidak disengaja. ’’Pura-pura tidak tahu adanya UU baru, atau justru ada juga oknum pejabat administratif yang belum memahami juklak UU yang baru,’’ ulasnya lagi. Maka itu, dirinya berharap, dengan kian banyaknya organisasi pemuda Tionghoa di berbagai perkumpulan, bisa menumbuhkan semangat kritis semacam itu. ’’Jangan hanya sekedar berkegiatan sosial saja, tapi juga harus membina anggota agar memiliki wawasan yang luas dan paham soal kebijakan hukum, khususnya mengenai persoalan diskriminasi dan HAM,’’ ungkapnya serius. Tanpa mengesampingkan pelestarian tradisi dan budaya Tionghoa. ’’Walaupun banyak kaum muda Tionghoa yang belum pernah ke Tiongkok sebelumnya, namun bukan berarti kehilangan identitas ketionghoaan mereka,’’ paparnya. Sebab, menurut pria yang baru dilantik belum lama itu, sudah seharusnya pemuda Tionghoa mulai merangkai kembali tradisi dan budaya Tionghoa. Khususnya yang sudah berakulturasi dengan budaya lokal sebagai warisan generasi selanjutnya. (sic)

brigita sicillia/indopos

KRITIS: Hendra (Acong) ketua IP PSMTI Banten, kelima dari kanan bersama dengan anggota IP PSMTI Banten lainnya.

Melihat Geliat Sinema Asia di Tengah Bisnis Film

Tak Hanya Penuhi Bangku Bioskop, CD Ikut Laris Film-film Mandarin ternyata tak kalah pamor dibanding film Hollywood. Di Jakarta masih banyak yang fanatik dengan bintang-bintang sinema Asia. Tak ayal, jenis film ini pun masih layak jual. LILIS ROHANAH Jakarta

IMLEK sampai Cap Go Meh, memang menjadi momen terindah untuk mengerek popularitas bintang-bintang Asia. ’’Imlek kemarin, penonton memang naik. Antara 30 persenan lah,” kata Acu, Supervisor Bioskop M2 Surya, Mangga Dua Square. Ini, memang didukung dengan film-film box office yang ditonton jutaan manusia di kawasan Asia. Tapi, sambung pria plontos itu, di luar momen Imlek pun, film Asia masih banyak penggemarnya. “Masih imbang dibanding film Hollywood. Justru kita termasuk eksklusif,” sambung dia, yang cmyk

+

Tionghoa Muda Diminta Lebih Kritis

Ramalan

DIAWAL tahun, bisnis nujum (ramalan) menjadi primadona. Kebanyakan yang menggunakan jasa ini untuk mengetahui ramalan shionya. Pusat perbelanjaan pun menjadi tempat praktek bagi para ahli nujum. Di Mangga Dua, Glodok atau Mal Arta Gading, sering dijumpai ahli nujum berpraktek. Salah satunya, paranormal Tionghoa Suhu Yo. Kini, dia bisa ditemui di beberapa mal di Jakarta, dengan perjanjikan waktu yang sudah ditentukan. ’’Kami ada di sini Mangga Dua, juga di Mal Artha Gading. Juga di beberapa tempat lagi. Tapi harus melalui jadwal yang sudah ditentukan,” kata Deasy, seorang pegawai Klinik Suhu Yo. Klinik ini, tidak hanya melayani aktifitas ramal meramal atau konsultasi spiritual. Ada juga pengobatan dan terapi kesehatan melalui pijat refleksi, bekam, totok dan detok. ’’Selain Suhu Yo ada juga Ibu Dewi

5

lilis rohanah/indopos

MANDARIN: Surya salah satu bioskop di kawasan Pecinan yang menjadi barometer film-film Asia.

mengaku fans berat film Asia memang kebanyakan kalangan Tionghoa. Menurut Acu, usia penontonnya merata. Ada anak muda, dewasa, bahkan yang tua-tua itu, justru penggemar fanatik. ’’Ini dilihat dari aktornya. Kalau yang main aktor kawakan, pasti kursi penuh, terutama penggemar fanatik,” tanda Acu.

Dunia sinematrografi Asia, kata Acu, sebenarnya tak kalah dengan Hollywood. Lihat saja, dari tahun ke tahun, ada saja inovasinya. Regenerasi bintangbintang baru pun bermunculan. Bahkan, ajang penghargaan bergengsi sekelas Oscar untuk film-film Asia pun masih eksis. Kalau di Asia, namanya penghargaan Holden Horse Film

Awards yang dianggap sebagai Oscar versi bahasa Mandarin. Acu pun optimistis film ini akan mengulang kesuksesan yang sama dengan film-film sebelumnya. ’’Meski bukan momen Imlek tapi film Mandarin tetap laku dijual, nggak kalah sama film barat,” kata dia. Selain film, CD dan DVD film-film Asia pun laku keras. Sejumlah pebisnis CD dan DVD di Mangga Dua mengatakan, film-film drama Asia dan kolosal pun masih banyak dicari orang. Peminatnya tak melulu Tionghoa. ’’Semua orang suka kok,” katanya. Selain CD dan DVD film yang juga tengah tayang di bioskop, drama Asia berjudul Loving You a Thousand Time, atau Tahan of Silver juga diburu pembeli, terutama anak-anak muda. Tak terkecuali edisi bajakannya. Maklum, ini memang ada selirih harga yang menyolok. ’’Kalau asli kan Rp 50 ribu, kalau yang ini cuma Rp 5 ribu. Jadi laris,” celetuk Hanny, seorang pedagang CD dan DVD di Mangga Dua.(*)

+


halo publik

6

Masalah Listrik, Air dan Jalan Saya heran kenapa persoalan listrik, air bersih dan jalan rusak di Kalbar tak beres dan tuntas. Buktinya banyak keluhan dari warga tak putusputus dimuat di media cetak. Padahal banyak di negeri ini yang pintar tapi ketiga persoalan diatas tak juga mak-

diperhatikan! (08176457980)

Parkir Mal

Ledeng Gang Janur Kepada PDAM Pontianak, kami mohon perhatiannya karena air ledeng di tempat kami di wilayah kelurahan Sei Jawi, khususnya Gang Janur dan sekitarnya sudah satu minggu tidak mengalir. Hal demikian cukup menyulitkan bagi kami untuk keperluan MCK sehari-hari. Bisa kiranya segera ditindaklanjutin! (085245572899)

Artikel Kesehatan Saya mohon rubrik Kesehatan seperti tips-tips menjaga kesehatan yang sudah pernah terbit dahulu, tolong diterbitkan lagi. (085245670001) Catatan redaksi : Terima kasih masukannya. Kami mengupas masalah kesehatan di rubrik Kesehatan yang terbit saban Minggu. Begitupun ada juga Konsultasi Kesehatan yang diasuh oleh dokter-dokter berpengalaman. Untuk artikel, kami selalu meracik berita yang ada sedemikian rupa. Sehingga walaupun bahasannya sudah lama, namun tetap bisa tampil sekarang, dengan gaya bahasa yang baru.

Air 28 Oktober Kepada PDAM, tolong diperhatikan lokasi Jalan 28 Oktober, satu deret warkop kita / RM Elok. Kami sangat kecewa dengan pelayanan PDAM, airnya sering macet, bahkan kadang tak ada air sama sekali. Tolong

Saya sangat kecewa dengan pengelolaan parkir Mega Mal Ayani. Waktu itu saya kehilangan karcis parkir sewaktu keluar dari area parkir dan diharuskan membayar denda Rp 10 ribu plus parkir Rp 2 ribu jadi Rp 12 ribu. Padahal saya sudah menunjukkan STNK mobil. Jadi apa gunanya STNK yang diminta itu? Jumlah itu cukup besar, padahal kami cuma satu jam disana. (081345535958)

simal diatasi dengan cepat dan tuntas. Di negeri tetangga yang usianya masih muda dari Indonesia sudah maju, sementara kita masih sibuk ngurus listrik, air dan jalan. Kapan kita bisa dengan cepat menangani masalah di atas? (08125637305)

kalian juga kalah dengan senior!” Alasan apa itu? Apa mahasiswa angkatan 2009 tak berhak memperoleh beasiswa prestasi itu? Padahal ada aturannya tahun ini mahasiswa semester 2 sudah bisa ikut. Kalau untuk IP, ada kok mahasiswi semester 2 yang IP-nya 4. Memangnya ada senior yang IPnya 5 – kah? Patut dipertanyakan. Mohon ini bisa ditindaklanjuti oleh pihak terkait. (085750387239)

Plagiator Skripsi

Replika Jeruk

Pemecahan rekor MURI jeruk terbesar di Indonesia sudah dilaksanakan. Menjadi sebuah pertanyaan besar bagi saya dimana banyak tanaman jeruk yang sudah memperlihatkan tanda-tanda kematiannya. Harga jeruk yang tidak sesuai dengan biaya perawatan, belum lagi masalah distribusi pupuk ke petani. Seharusnya sebagai warga negara yang peduli akan kesejahteraan petani, mestinya beberapa masalah yang saya uraikan diatas harus dibenahi terlebih dahulu, baru kita sama-sama memikirkan pemecahan rekor MURI. Apalah daya pepatah mengatakan “nasi sudah menjadi bubur”, mudah-mudahan dengan terciptanya rekor MURI replika jeruk terbesar di Indonesia ini, menjadikan semua pihak yang terlibat dalam keberlangsungan tanaman jeruk semakin mempunyai roh semangat, hanya demi menuju satu kata sejahtera. (085252007344)

Kecewa Beasiswa Saya kecewa dengan beasiswa PPA Fakultas Hukum Untan, apakah aturan itu dibuat untuk dilanggar? Bukankah sekarang sudah ada aturan bahwa beasiswa PPA tahun ini juga berlaku untuk mahasiswa Fakultas Hukum semester 2? Tapi kenyataannya, ketika saya mahasiswa angkatan 2009 mau mengambil formulir pengisian beasiswa PPA di bagian Kemahasiswaan, pengurusnya malah bilang, “lebih baik beasiswa PPA ini untuk senior diatas semester 2. IP

Salut buat Pontianak Post yang mengangkat plagiator skripsi. Di Singkawang juga ada PTS yang hebatnya malah dosennya terima orderan skripsi dari mahasiswanya. Oknum dosen tersebut punya posisi penting di kampusnya. Kalau mahasiswanya yang miskin sering dipersulit, kasihan mahasiswa yang tak berduit dan menjadi korban kesewenang-wenangan oknum dosen tersebut. (085654432067)

Dampak UU BHP Baru terasa akibat dari undang - undang BHP, daftar ulang kuliah angkatan atas pun sama dengan daftar ulang angkatan yang baru masuk kuliah. Mengapa hal ini sampai terjadi? Tolong pak Rektor Untan menjelaskan hal ini? Kami hanya ingin menuntut ilmu, bukan untuk hal yang lain. Apakah yang akan terjadi pada generasi yang akan datang kalau pendidikan di Indonesia seperti sekarang ini. (085750281682)

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

Hikmah Dibalik “Century” Hasil rapat pleno DPR mengenai kesimpulan Panitia Angket Century usai sudah. Lewat pemungutan suara, parlemen telah memutuskan bahwa terjadi penyimpangan dalam penanganan Bank Century, dari tahap merger hingga penyelamatan pada 2008. Boediono, yang kini wakil presiden, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani termasuk pejabat yang dianggap harus bertanggung jawab. Berbeda halnya dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam pidatonya. Pidato yang disampaikan pada kamis, 4 Maret 2010 malam memuat pembelaan atas penyelamatan Century. Sekali lagi, Presiden menegaskan bahwa kebijakan yang menelan dana Rp 6,7 triliun itu dilakukan demi menghindari krisis. Bahkan Presiden mengapresiasi kebijakan yang diambil oleh Sri Mulyani dan Boediono, yang masing-masing sebagai ketua dan anggota Komite Stabilitas Sistem Keuangan itu. Partai koalisi pecah belah. Sejumlah partai koalisi, seperti Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera, justru menyalahkan penyelamatan Century. Bahkan ada politikus dari kedua partai ini yang mendesak agar Boediono dan Sri Mulyani dinonaktifkan atau mundur. Perkembangan politik ini jelas tidak menguntungkan. Partai koalisi, yang diharapkan menopang pemerintah SBY-Boediono, kini malah menggerogoti kredibilitas pemerintah. Mahasiswa tak kalah ambil bagian. Aksi-aksi teatrikal di jalanan hingga aksi long march terhelat tak kunjung usai. Tak pelak jalanan macet tak karuan. Buntut dari semuanya adalah aksi heroik mahasiswa vs pihak keamanan. Didalam ruang sidang pun aksi teatrikal juga tak kalah menarik untuk disaksikan. Mulai dari adu mulut, sorak sorai bergembira, nyanyiannyanyian sumbang sampai adu jotos yang hampir mengancam pimpinan sidang. Itulah sedikit gambaran mengenai kasus “Bank Century” yang sampai saat ini pun, gonjang-ganjingnya belum usai. Terakhir santer beredar bahwa akan ada “kocok ulang” di kabinet Indonesia Bersatu Jilid II ini. Namun Presiden Yudhoyono belum angkat bicara mengenai hal ini. Melihat kasus “Bank Century” yang begitu pelik dan banyak menyita perhatian adakah hikmah yang dapat dijadikan pelajaran bagi bangsa ini? Ical begitu sapaan Ketua Umum Partai Golkar ini menyampaikan, “Ada begitu banyak hikmah yang dapat kita petik dari proses panjang kasus Century ini. Protokol penanganan krisis ekonomi harus ditingkatkan, peraturan perbankan harus direvisi, manajemen dari Bank Indonesia direkomendasikan dibuat lebih professional, lebih transparan dan lebih bertanggungjawab, dan masih banyak lagi pelajaran lainnya,” paparnya. Permasalahan Century ini merupakan pelajaran yang berharga bagi bangsa Indonesia ke depannya untuk membenahi kelemahan dan kekurangan masa lalu. “Indonesia harus terus belajar dari kekurangan dan kelemahan di masa-masa lalu,” ungkapnya. Hikmah atau pembelajaran lain yang patut juga kita cermati dan kita renungkan adalah apa yang kita lakukan semua kembali kepada niatnya. Apabila baik niatnya maka akan sampai kapanpun, akan dapat dipertanggungjawabkan. Apabila setiap tindakan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik, maka kedepannya kita dapat bersama-sama mengupayakan masa depan Indonesia yang lebih baik. Semoga. Dharma We Pengamat Sosial dan Civitas Akademika Untan. Hp. 085750231201 Andy Dharmawangsa <adw_fk05@yahoo.co.id>

Pemulangan Uang Tiket Sayamenanyakan keprofesionalan pihak managemen Sriwijaya Air yang tidak pasti kapan memulangkan uang tiket saya yang telah dipotong sanksi administrative Rp 109 ribu dari harga tiket Rp 399.000,- karena pembatalan keberangkatan sama sekali (seminggu sebelum keberangkatan). Oke saya setuju ! Cuma kenapa pengembalian sisa uang tak ada kepastian yang jelas (minimal satu bulan), sementara kita sudah kena potong administrative. Ini namanya pembodohan. (Samuel, 085252510851)

Segera bertindak, Hindari Jatuh Korban Setuju sekali dengan seruan pak Sutarmdiji, yang selalu memonitor daerah, bahkan dalam perjalanan di Jakarta pun tetap membaca Koran daerah yang up to date terjadi di seputar Pontianak. Semoga sikap yang baik ini menjadi teladan bagi para “pemegang amanah masyarakat“ sehingga dapat memberikan pelayanan yang cepat dan baik. Membaca salah satu berita Koran tertanggal 8 Maret 2010 yang berjudul; “Pengguna jalan mengaku waswas, lantai jembatan Kapuas I terbengkas.” Inti beritanya memberitakan sbb : “….

sejumlah lempengan besi untuk lantai jembatan sudah terbengkas, para pengendara sepeda motor yang melintas di jembatan itu mengaku was-was. Lempengan besi lantai jembatan sudah tidak menyatu dengan rangka besinya. Saat melintas lempengan besi-besi itu menciptakan suara hempasan besi nyaring yang menimbulkan suara bising akibat benturan keras, sehingga warga yang tinggal disekitar jembatan merasa ketentaramannya terganggu. Mereka juga kuatir, jika pengendara motor bannya sudah tua tipis/licin, ditakutkan saat menghantam

lempengan besi yang sudah mulai menganga bannya pecah dan terguling yang bisa terjadi musibah. Berita ini sangat menggugah, selayaknya instansi-instansi yang terkait segera bertindak memperbaiki kerusakkan tersebut, untuk menghindarkan kecelakaan. Paling tidak ambil tindakan pencegahan, misalnya jalur ditutup sementara, untuk menghindari jatuhnya korban sia sia . Kami teringat pepatah bahasa Belanda, yang berbunyi : Beter voorkomen dan te genezen. Artinya: Lebih baik mencegah,

daripada mengobati yang senada dengan pepatah kita, yang berbunyi : Sedia payung, sebelum hujan. Demikian kiranya instansiinstansi yang bertanggung jawab, sambil memproses administrasi birokrasi yang kadang njelimet dan makan waktu. Alangkah bijaknya dapat sigap dan segera mengambil tindakan darurat , demi keselamatan masyarakat kita. Terima kasih. X. F. Asali Jl.Sisingamangaraja Pontianak.

Merindukan Sistem Pertanian Syariah SEJAK Indonesia merdeka sampai hari ini, tidak jelas sistem apa yang dipakai untuk mengelola pertanian. Akibat tidak jelasnya sistem, maka nasib petani pun banyak yang tidak jelas alias terpuruk. Di negara yang menganut sistem pertanian kapitalis, para petaninya kaya, memiliki lahan pertanian yang luas dan didukung peralatan pertanian modern. Sedangkan petani Indonesia , lahannya kecil dan hasilnyapun kecil. Itupun para petani masih menghadapi banyak kendala, mulai dari harga pupuk mahal, irigasi yang buruk, peralatan pertanian yang tradisional. Tak jarang pula petani terjerat utang bank. Ada dua fakta. Pertama, Indonesia merupakan negara agraris. Kedua, mayoritas penduduknya beragama Islam. Oleh karena itu perlu dibuat sistanas (sistem pertanian nasional) berbasiskan syariah (dalam arti sharing atau bagi hasil). Sarana dan prasarana berupa traktor tangan, BBM, pupuk, obat-obat anti hama, alat penyemprot hama, benih padi, irigasi dan lain-lain disediakan oleh pemda, pengusaha atau kelompok pengusaha. Juga perlu adanya asuransi pertanian untuk mengantisipasi timbulnya kerugian (akibat banjir/kekeringan/puso/ hama dan lain-lain). Dalam sistem ini petani tidak perlu mengeluarkan uang satu senpun. Ketika panen, maka hasilnya dibagi. Misalnya 25 persen untuk pemda, pengusaha atau kelompok pengusaha dan 75 persen untuk petani. Petanipun membagikan lagi berdasarkan luas lahan yang dimiliki. Bagi petani penggarappun dibayar sesuai dengan bayaran yang layak. Hanya dengan sistem pertanian syariahlah kesejahteraan petani bisa terjamin. Negarapun untung karena mampu berswasembada beras (pangan). Tidak menutup kemungkinan Indonesia akan menjadi negara pengekspor beras terbesar di dunia. Tentu, perlu dibuat Undang-undang tentang Sistem Pertanian Syariah. Mudah-mudahan ada Kabupaten Daerah Tingkat II yang mau melakukan uji coba sistem ini. Hariyanto Imadha hariyantoimadha@gmail.com


cmyk

Pontianak Post

l

aneka

Rabu 10 Maret 2010

7

14 Pengidap HIV Menghilang Sambungan dari halaman 1

Pemangkat dan Jawai, Selakau, Semparuk serta Singkawang masing-masing satu orang. “Kemungkinan ada juga yang sudah meninggal dunia,” ujar Isa. Semuanya pernah menjalani tes dan terapi di VCT Gunung

Gajah dan Cahaya, Pemangkat. Tapi, akhir-akhir ini tidak datang ke VCT. Setelah didatangi ke alamatnya, mereka sudah tidak ada. “Mereka sudah tahu penyakitnya, kemungkinan juga malu pada keluarga dan tetangga,” tuturnya. Hingga akhir 2009, pengidap HIV Pemangkat yang terdata

sebanyak 41 orang. Sedangkan Kabupaten Sambas jumlahnya mencapai 142 orang. “Khusus Pemangkat semuanya masih HIV, belum menderita AIDS,” kata Isa. Keberadaan dan kondisi pengidap terus dipantau VCT secara berkala. Begitu juga dengan

terapi, pengidap dilakukan terapi gratis di VCT. Menghilangnya 39 pengidap HIV ini menjadi pekerjaan tambahan pihaknya. Apapun yang terjadi pada mereka, mestinya diketahui oleh VCT. Seharusnya, tegas Isa, pengidap HIV yang terdata melapor jika pindah alamat.

Mochtar Riyadi; Entrepreneur, Financier and Marketer Sambungan dari halaman 1

+

penabung Indonesia itu memang suka undian.Apalagi, ketika itu banyak orang yang mimpi jadi cepat kaya dan tidak sadar bahwa kemungkinan menangnya kecil. Tapi itulah basic instinct orang Indonesia. Ketika ada Undang Undang pelarangan judi, maka naluri judi itu masuk ke undian. Karena itulah, Tahapan lantas jadi menarik banyak perhatian sejak hari pertama! PDB atau Positioning, Differentiation, and Branding nya jelas. Sedang Tahapan dengan cepat jadi komoditi tanpa diferensiasi sama sekali. Itu sekalian juga merupakan permulaan liberalisasi perbankan dari Menkeu JB Sumarlin yang sering disebut Pakto. Pembebasan itu sebenarnya ingin memacu perbankan Indonesia, supaya bank swasta bisa bersaing lawan Bank Pemerintah. Karena itu, izin dipermudah, modal disetor diperkecil. Bank akhirnya menjamur, pengawasan kewalahan dan akhirnya kebablasan. Itulah salah satu penyebab utama terjadinya krisis 1998. Mochtar Riyadi sendiri setelah membesarkan BCA, mendirikan Bank Lippo yang juga akhirnya cukup sukses. Kepercayaan akan

perlunya diferensiasi itulah yang membuat orang orang Lippo jadi budaya inovatif ! Lippo lantas terkenal dengan kreatifitasnya di industri Jasa Keuangan. Ketika punya Lippo Insurance, bahkan tag linenya adalah Stronger than a Bank. Benar juga sih, sebab Asuransi kan selalu punya duit lebih yang merupakan lambang kekuatan. Dan uang premi yang disetor jarang ditarik oleh pelanggan. Sedang di bank, begitu ada krisis kepercayaan maka akan terjadi rush yang bisa membuat bank jatuh! Jadi stronger than a bank itu ya sebenernya biasa aja. Tapi ketika hal itu dipakai sebagai tag line, orang jadi tersentak! Ketika itu Bank Lippo sudah terkenal,karena ituAsuransi Lippo paling gampang ya dibandingkan dengan bank nya ! Kata Al Ries, Anda harus pandai-pandai memakai persepsi yang sudah ada dibenak konsumen. Bahkan setelah itu, Lippo Bank bahkan pernah dijadikan jadi perusahaan yang dimiliki Lippo Insurance. Karena keduanya di go public kan maka nilai saham keduanya naik keras di Pasar Saham. Orang percaya bahwa Lippo ialah Mochtar Riyadi yang ketika itu disebut sebagai bank thinker. Mochtar Riyadi memang

piawai dalam Financial Engineering. Dia pernah berkata pada saya bahwa sebenarnya Orang Marketing itu bekerja untuk kepentingan Orang Finance ! Lho kok begitu? Penjelasannya gampang. Marketing harus dijalankan sebagus-bagusnya supaya corporate brand equity jadi naik. Nah, kalau hal ini terjadi maka, value dari perusahaan otomatis akan naik! Jadi kan marketing itu bekerja untuk kepentingan finance! Bener juga. Satu lagi yang gak bisa lupa dari Mochtar Riyadi adalah definisinya tentang Salesman. Kalau produknya ada dan pembelinya ada, maka transaksi akan gampang terjadi. Buat Pak Mochtar, ini adalah Salesman kelas satu. Bukan Nomer Satu lho, tapi kelas Satu. Kalau produknya ada, tapi customernya dicari, maka Salesmannya jadi kelas dua. Naik kelas satu tingkat! Nah yang hebat, kalau produk dan customernya sama sama gak ada. Tapi bisa terjadi transaksi! Itulah salesman hebat atau Saleman 3.0 ! Perumpamaan ini selalu diulang ulang oleh Pak Mochtar di mana-mana. Itulah Mochtar Riyadi yang di mata saya adalah seorang marketer ulung. Walaupun dia sendiri tidak merasa seperti itu!

Ada cerita lain yang juga tidak bisa saya lupakan. Ketika terjadi peristiwa Tien An Men di mana ratusan demonstran Tiongkok dilindas tank waktu itu di tahun 1989. Tiongkok dikecam seluruh dunia bahkan diisolasi! Harga properti pun turun, termasuk yang di Hongkong. Orang lain “ngeri”, Pak Mochtar malah melihat kesempatan! Dia kirim tiga tim untuk berpencar di Tiongkok melihat apa yang sebenarnya terjadi. Ternyata, laporan yang masuk adalah rakyat Tiongkok gak peduli diboikot. Karena sudah bisa bikin barang-barangnya sendiri. “Mereka beli kosmetik dan elektronik. Dari koran lokal, juga saya tahu bahwa mereka tetap optimistis!” Ini adalah indikator yang penting untuk membuat pak Mochtar beli sebuah menara di Hongkong dengan harga separuh harga normal! Nama pun diganti Menara Lippo! Nah, ketika harga naik kembali, dia jual sebagian besar lantai pada orang lain. Tapi, namanya tetap dipertahankan Lippo Tower. Yang dipakai sendiri hanya lantai paling atas dan paling bawah! Hebat kan? Mochtar Riyadi is a Great Entrepreneur, Financier, and Marketer at the same time!**

diringkus Yahya melawan. “Dia menembak satu kali dengan revolver berisi enam peluru,” katanya. Karena terancam keselamatannya, petugas melumpuhkan Yahya dengan menembak di perut dan paha. Bekas tembakan dan selongsong peluru ditemukan di tembok lantai dua. Revolver yang digunakanYahya berjenis Colt berukuran kecil. Revolver itu dipegang dengan tangan kanan. Tim identifikasi dari Puslabfor Mabes Polri dan Inafis (Indonesia Automatic Fingerprints Identification System) langsung mengidentifikasi jenazah. Selain menggunakan data pembanding sidik jari dan mengumpulkan sisa lapisan kulit dan rambut, tim juga mengambil data di komputer yang sedang digunakan Yahya. Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, sesaat sebelum tewas ditembak, Yahya sempat chatting (berkomunikasi dengan media internet) dengan seseorang berinisial Abu Zakaria. Mereka sempat menyinggung dana operasi Aceh. “Kita akan kirim madu lagi ke Makkah, antum punya stok berapa,” tulis Yahya sebelum meninggal. Madu diduga kode untuk munisi atau peluru dan Makkah adalah kode untuk Aceh yang juga sering disebut Serambi Makkah. Saat ini, Abu Zakaria yang sedang berkomunikasi masih diburu polisi.Abu Zakaria ini diduga kuat adalah salah satu donatur yang mengirimkan suplai dana. “Dia bukan orang asing, orang Indonesia, kami duga di Jawa Tengah,” katanya. Tadi malam pukul 21, satu tim Subden Intelijen 88 telah berada di kota itu.

Penggerebegan Yahya juga melibatkan saksi-saksi mata di sekitar lokasi. Diantaranya sepasang suami istri yang kebetulan sang istri sedang potong rambut di dekat Multiplus. Mereka ikut diinterogasi karena si lelaki ikut berada di ruangan lantai dua Multiplus. Statusnya adalah saksi. Setelah melumpuhkan Yahya, tim mengejar dua orang pengawalnya ke rumah dr Fauzi di Jalan Dr Setiabudi, Gang Asem, RT 03/05, Pamulang Barat, sekitar satu kilometer dari Multiplus. “Mereka berinisial R dan H , mereka juga melawan petugas,” kata Kadivhumas Edward Aritonang. Menurut warga setempat, Ade Setiawan, 25, jika dia lihat kedua pelaku yang membawa tas hitam jatuh dari motor Suzuki Thundernya. Lalu saat ingin ditangkap, pelaku pria yang mengenakan kaos hitam, celana perempat dan menggunakan sandal jepit merogoh pistol dari kantong belakang. Sementara yang dibonceng meraih sesuatu dari dalam tas. “Yang kita takutkan itu tas isinya bom dan meledak,” katanya. Setelah tersangka tewas, tim Gegana dengan mengenakan pakaian tertutup dan helm tertutup berusaha menyisir lokasi dekat kedua jenazah pelaku. Petugas juga menarik tas milik pelaku dengan tali. Petugas Puslabfor Mabes Polri yang juga datang kelokasi kejadian melakukan penyidikan di tempat kejadian perkara. Jenazah pelaku kemudian dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati untuk di visum. Sementara petugas gabungan juga terus menjaga ketat dan memberikan tanda garis polisi di dua lokasi kejadian karena warga

ingin sekali melihat kejadian itu dari jarak dekat. Setelah itu, lima orang petugas Densus 88 masuk ke rumah berlantai dua yang berpagar warna cokelat itu dengan daun pintu yang sudah terbuka, sedang plafon juga hancur. Beberapa petugas yang menyisir seisi rumah juga nampak menenteng laptop, berbagai CD dan dua kantung plastik berisi buku-buku. Namun Edward Ariotonang memastikan tidak ditemukan senjata api maupun amunisi dan bahan peledak di dalam rumah tersebut. “Yang jelas mereka ini (para teroris yang tertangkap dan mati) merupakan pemasok senjata dan pemasok dana para teroris,” tegasnya. Dua orang pria ditangkap di rumah ini, kedua pria itu, DR alias H dan SB alias I saat digiring keluar rumah hanya mengenakan celana pendek tapa berbaju. Warga sekitar mengatakan kalau rumah itu milik pria beranak tiga bernama dr Fauzi yang sering menggelar pengajian pada setiap hari Jumat. “Bisa 50-an orang, rata-rata berjubah dan berjenggot lebat, dia muridnya Abu Jibril,” kata ketua RT setempat Zaini. Dia mengatakan, kalau dr Fauzi dan istrinya bersama ketiga anaknya sudah diamankan di suatu tempat oleh jajaran Densus 88 Mabes Polri. Secara terpisah, Abu Jibril, ayah Muhammad Jibril (tersangka peledakan JW Marriott 2009) membenarkan jika dr Fauzi adalah jamaah pengajiannya. “Dia sering datang tiap hari. Tapi aktivitas di luar pengajian saya tidak tahu. Yang jelas saya tidak mengajarkan terorisme,” katanya.(rdl/ jpnn/ ibl/kin)

Dulmatin Tewas Sambungan dari halaman 1

+

Aceh sempat terendus di Pandeglang sehari sebelum operasi di Pamulang. Kepala Densus 88 Mabes Polri Brigjen Tito Karnavian menegaskan bahwaYahya merupakan otak latihan militer kelompok militant di Aceh. “Dia biang kerok yang mengirim orang ke Aceh,” kata Tito. Lantas, apakah benar Yahya merupakan samaran Dulmatin? “Yang jelas, dia (Yahya) tokoh besar dan punya nama besar (di kalangan kelompok militan),” kata alumnus Akpol 1987 itu. Penggerebegan Yahya itu dimulai sejak Selasa subuh hari. Beberapa personel pendahulu dari Subden Intelijen Densus 88 Mabes Polri sudah membuntuti Yahya dari Pandeglang. Sebelum menuju warnet Multiplus, Yahya sempat mampir di rumah Jalan Setiabudi Nomor 15. SetelahYahya masuk ke Multiplus, tim pendobrak maju merangsek ke dalam. Manajer warnet Rinda Diana, 31, mengatakan saat penggerebekan sekitar pukul 11.10 WIB, tiga polisi dengan penutup wajah dilengkapi senjata laras panjang masuk dan menyuruh untuk tiarap semua yang ada di dalam warnet. “Tiarap semua, ada teroris,” kata Rinda menirukan personel Densus itu. Setelah itu, Rinda mendengar tiga kali letusan. “Seperti petasan, saya tidak berani naik ke lantai dua,” kata perempuan berjilbab biru itu. Dulmatin alias Yahya menggunakan bilik nomor sembilan dari 10 bilik yang tersedia. Menurut Kadivhumas Irjen Edward Aritonang, saat hendak

Pria yang Tertembak Itu Tiga Kali Datang, Ogah Bayar Parkir Sambungan dari halaman 1

berteriak adalah tiga personel Densus 88 Mabes Polri. Mereka inilah yang melakukan penggerebekan terhadap para teroris yang sedang berada di Multiplus. Rinda menceritakan, sekitar pukul 11 sebelum penggerebakan, suasana di tempatnya bekerja cukup sepi. Multiplus yang terletak di kompleks ruko itu melayani jasa warnet, pengiriman barang, wartel, fax, photocopy, cetak kilat, kartu telepon, alat tulis kantor, sewa kotak surat dan biro iklan. “Saat itu di atas yang main di warnet cuma dua orang. Salah satunya yang tewas itu,” kata wanita yang kemarin berjilbab biru dan memakai baju biru itu. Multiplus menyediakan 10 bilik untuk akses internet. Biayanya dihitung per jam. Tiba-tiba, tanpa ketuk pintu, tiga orang mengenakan helm dan rompi anti peluru masuk ke dalam ruko. Dua orang karyawan Rinda juga disuruh tiarap. “Saya tidak langsung tiarap, tapi sempat jongkok dulu. Lutut saya gemetar tidak karuan,” kata wanita berusia 31 tahun itu. Salah satu karyawan Rinda, Sodik menuturkan, pria yang cmyk

tertembak mati itu beberapa kali pernah ke Multiplus. “Seingat saya tiga kali. Kalau datang dia sendirian dan bawa tas besar,” katanya. Saat main internet, pria itu selalu meminta bilik di pojok. “Karena nomor 10 terisi, dia memilih memakai nomor sembilan,” kata Sodik yang mengaku nyaris pingsan mendengar suara tembakan itu. Dia hanya mendengar tiga tembakan. “Setelah itu saya dibawa keluar oleh petugas,” katanya. Rinda dan Sodik juga sempat dibawa ke Polsek Pamulang untuk dimintai keterangan. Polisi juga menyita komputer nomor 9 yang digunakan Yahya (pria yang tertembak mati itu) sebelum tewas. Termasuk hardisk dan keyboard. “Kata polisi untuk diperiksa di laboratorium,” ujar Sodik. Fuad ingat karena tampangnya berewok dan matanya tajam. “Dia juga tak pernah mau bayar parkir. Mengucapkan terima kasih saja jarang. Tapi kita segan mau negur, orangnya serius seperti aparat,” katanya. Saat penggerebegan, Fuad berada di depan ruko. “Petugas datang menggunakan dua mobil, lalu tiga orang masuk, setelah itu ada tembakan, terus teman-temannya datang ke

atas,” katanya dengan nada masih gemetar. “Terus terang Mas, seumur-umur baru kali ini dengar suara pistol,” tambahnya. Agus Hidayat, pegawai restoran Amoris yang terletak disamping ruko Multiplus punya cerita lain. Menurut dia, polisi sudah ada di sekitar ruko sejak pagi. “Ada dua orang bapak-bapak, wajahnya sangar pakai celana jeans. Mereka pesan rawon untuk sarapan,” katanya. Amoris adalah warung makan khas Jawa Timur yang menyediakan aneka masakan. Menu andalannya adalah rujak cingur, gado-gado dan rawon. “Setelah itu mereka pergi sebentar tapi terus datang lagi kira-kira jam 10,” katanya. Menurut Agus, petugas Densus sebelum menyerbu menutup akses pintu masuk restoran. “Saya mau keluar dihalangi. Sudah masuk saja, ada teroris. Saya baru faham kalau bapak yang pesan rawon itu ternyata anggota Densus,” katanya. Ratusan warga yang menonton proses evakuasi membuat ruas jalan macet total. AKP Suhardi petugas polisi lalu lintas di lokasi menuturkan, kemacetan mencapai sepuluh kilometer. Selain menggerebeg ruko Mul-

tiplus, korps burung hantu juga bergerak ke jalan Dr Setiabudi, GangAsem, RT 03/05, Pamulang Barat. Lokasinya sekitar 15 menit perjalanan dengan motor dari Multiplus. Densus menembak dua orang lelaki dan menangkap dua orang yang lain. Menurut Zaini, ketua RT setempat yang dibawa sebagai saksi penggeledahan rumah, polisi mengamankan buku-buku berisi materi Jihad dan beberapa cd. “Ada juga laptop,” katanya. Rumah dua lantai berpagar warna cokelat itu didobrak dengan kuat hingga daun pintu patah dan terbuka. Dua orang yang ditangkap di rumah itu digelandang dengan hanya mengenakan celana pendek dan kepala ditutup kain hitam.Menurut Zaini, rumah itu milik dr Fauzi. “Sering dipakai pengajian tapi pesertanya dari luar. Kami warga tidak kenal dan tidak tahu isinya apa,” katanya. Sehari-hari dr Fauzi dikenal ramah dan baik. “Orangnya sopan, tapi setahun terakhir ini memang agak berubah setelah ikut pengajian Abu Jibil,” katanya. Menurut Zaini, istri dr Fauzi dan tiga orang anaknya juga ikut diamankan Densus 88 Mabes Polri.(dibantu ibl/kin/jpnn)

Memudahkan koordinasi dengan VCT di tempat bari mereka. “Mestinya lapor, sekarang mereka seolah melarikan diri,” ucapnya. Walau dari Pemangkat, Jawai, Selakau, Semparuk dan Singkawang, ke 14 pengidap tersebut sebagaian besar berasal dari luar

Kalbar. Tidak semuanya berlatar belakang suram. Contohnya, ada wanita baik-baik yang terjangkit oleh suaminya. “Sangat sedikit penduduk asli, sebagian besar dari luar Kalbar,” terang Isa. Salah satu upaya pencarian, Dinas Kesehatan Sambas didanai

global fund memberikan reward kepada VCT dan penjangkau seperti LSM yang menemukan pengidap yang hilang tersebut. “Sudah disampaikan Dinas Kesehatan akan ada reward jika menemukan kembali. Uangnya dari global fund,” jelas Isa.(hen)

Kadis Pendidikan Kota Dilaporkan ke Kejaksaan Sambungan dari halaman 1

Mulayadi dalam pelaksanaan DAK 2007. Hal itu membuatnya ditetapkan tersangka oleh penyidik. Ayub dalam laporannya mengungkapkan intervensi Mulyadi atas dugaan tindak pidana korupsi sejak adanya proyek DAK Tahun 2003 hingga 2007. Intervensi Mulyadi dengan melakukan pemetaan dan perencanaan sendiri yang tidak sesuai dengan ketentuan Juknis DAK No 4 Tahun 2007. Ayub juga mengungkap, untuk mengisi lowongan konsultan perencanaan tak pernah ditenderkan karena intervensinya. Kasus DAK Dinas Pendidikan Kota Pontianak telah divonis PN Pontianak. Mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak yang menjadi terdakwa kasus Dana Alokasi Khusus Kota Pontianak bidang pendidikan, Asmad Sama divonis satu tahun oleh hakim Pengadilan Negeri Pontianak, Selasa 1 September 2009 lalu. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum. Sebelumnya, JPU menuntut Asmad Sama selama tiga tahun penjara. Asmad Sama merupakan salah seorang terdakwa DAK bidang pendidikan Kota Pontianak bersama Ayub. Keduanya dianggap merugikan keuangan negara Rp470 juta. Ayub menjelaskan sebelum dirinya ditunjuk sebagai PPTK yaitu interval waktu November 2006 s/d Maret 2007 memang sudah ada penyimpangan. “Mulyadi melaksanakan pemilihan sekolah sendiri dalam menetapkan calon penerima DAK 2007 dan

tidak berdasar petunjuk teknis. Mulyadi tidak melibatkan pihak yang telibat, termasuk pihak yang bertanggung jawab, yakni Bidang Pendidikan Dasar dan Departemen Agama Kota Pontianak dalam pemilihan madrasah ibtidaiyah,” ujar Ayub. Dia menambahkan Mulyadi membuat SK PA, PPTK, BENDAHARA, dan dibagikan kepada seluruh PPTK pada bulan April 2007. Hal ini dibuat Mulyadi dengan rahasia. Ayub juga menyatakan Mulyadi dengan jabatannya sebagai Kabid dan Kabag melakukan intervensi kepada bawahannya untuk kepentingan pribadi sejak DAK tahun 3003 hingga 2004. Mulaydi juga memperalat staf dan bawahan untuk menyiapkan uang untuk kepentingan pribadinya. Menggunakan sedan putih pukul 13.00 WIB, Ayub merapat ke gedung Kajari Pontianak untuk melaporkan Mulyadi didampingin pengacaranya, Fransiscus. Laporan diterima petugas piket M Butar-Butar. SeyogyanyaAyub berharap berkas laporan bisa diserahkan langsung ke Kajari, Kasi Pidsus, dan Kasi Pidum. Namun dia tak berhasil menemui ketiga pejabat bersangkutan karena sedang rapat. Menurut Butar-Butar, berkas laporan Ayub telah masuk kesekretariat. Tak Siapkan Pengacara Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Mulyadi, mengatakan dirinya sudah pernah bersaksi di pengadilan terkait dugaan korupsi dana alokasi khusus 2007. ”Saya tidak pernah mencemarkan nama

baik dia (Ayub). Saya juga sudah diperiksa sebagai saksi,” kata Mulyadi saat dihubungi, Selasa (9/3) sore. Mulyadi membantah dirinya mencemarkan nama baik pihak yang melaporkannya. Lagipula kasus DAK sudah disidangkan dan dirinya sudah diperiksa penegak hukum sebagai saksi. ”Silakan saja melapor. Tidak masalah. Jika tidak terbukti laporan tersebut, saya tidak perlu meladeni terlalu jauh dan tidak melapor balik,” kata Mulyadi. Dengan adanya laporan ini, ia juga tidak akan menyiapkan pengacara untuk membela diri. Mulyadi menegaskan dirinya tidak terlibat kasus DAK 2007. Karena pada tahun tersebut tidak lagi menangani DAK. Ia mengundurkan diri setahun sebelumnya. Wali Kota Pontianak, Sutarmidji mengatakan akan membiarkan kasus tersebut berjalan sesuai aturan berlaku. ”Kalau ada data silakan. Tetapi kenyataannya kan Ayub yang melakukan,” ujar Sutarmidji saat dikonfirmasi via telepon seluler tentang kasus pelaporan Kepala Dinas Pendidikan, yang juga merupakan adik kandungnya ini. Menurut Sutarmidji, setiap orang berhak mengoreksi orang lain, tetapi harus berdasarkan fakta yang ada. Sebelumnya, Mulyadi juga pernah dilaporkan namun belum ada buktinya. ”Kalau pencemaran nama baik, lapor ke polisi. Tetapi harus menunggu putusan inkrah Ayub dulu. Betul tidak dia korupsi. Kalau hakim tetap memutuskan Ayub salah, tidak ada pencemaran nama baik,” katanya.(stm/uni)

+

Mantan GAM Kejar Teroris Sambungan dari halaman 1

tegas Irwandi saat menggelar konferensi pers khusus di Hotel Borobudur, kemarin (9/3). Irwandi secara khusus menggelar konferensi pers sebelum menemui Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri. Mengenakan kemeja biru langit, Irwandi didampingi mantan Panglima GAM Muzakkir Manaf. “Saya ke Jakarta menemui Kapolri untuk up date informasi,” katanya. Irwandi yang juga mantan petinggi GAM ini mengaku sudah mengendus aktivitas para militan sejak setahun lalu. Aktivitas mereka saat itu hanya berlatih secara militer dan mendekati masyarakat Aceh. Irwandi lantas mengkoordinasikannya dengan Polri. Namun, Polri tak langsung menangkapnya. Sebab, kata Irwandi, aktivitas mereka belum jelas. Kalau ditangkap, bisa-bisa Polri disalahkan karena belum cukup bukti dan unsur pidananya. “Secara intelejen kita sudah tahu. Tapi, info intelejen kan belum tentu faktual. Saya sudah koordinasikan, Polri bilang menunggu momen dan unsurunsurnya terpenuhi dulu baru ditindak,” katanya. Irwandi mengatakan, saat itu dia sudah mengetahui niat jahat

para teroris. Para militan ingin menjadikan Aceh sebagai basis terorisme di kawasan Asia Tenggara. Mereka pun mulai masuk ke masyarakat Aceh dengan jalur kultural. Mereka berceramah dan mengajak masyarakat bergabung. Mereka juga menampilkan diri sebagai sosok yang santun dan relijius. “Mereka membawa isuisu Palestina, Ambon, dan Poso, untuk merekrut anggota,” katanya. Awalnya, mereka berlatih di kawasan Janto, Aceh Besar. Mereka berlatih tembak menembak dan latihan-latihan militer. Kawasan Janto sebenarnya dekat dengan kawasan transmigran dan markas TNI. “Tapi, mereka memilih tempat latihan yang dalam di hutan. Itu agar suara tembakan tidak terdengar,” katanya. Ketika itu, kata Irwandi, paling tidak ada 50 orang militan. Mereka berasal dari Pandeglang, Solo, dan daerah Jawa lainnya. Ada juga yang mengaku alumnus Mindanao, Filipina. Daerah Mindanano memang dikenal sebagai basis militan dari kelompok militan Abu Sayyaf dan Moro Islamic Liberation Front (MILF). Para militan berhasil merekrut orangAceh sekitar delapan orang. Delapan orang itu bahkan sudah dilatih secara khusus di Jawa sebelum akhirnya dibawa kembali ke Aceh. Di Aceh, mereka

bersembunyidi hutan-hutan Aceh Besar. Para militan juga berhasil mendapatkan senjata api sebanyak 20 pucuk. “Dari 20 pucuk senjata, lima senjata sudah berhasil dibawa Polri,” katanya. Dari mana senjata itu? Irwandi menegaskan senjata api tidak berasal dari Aceh. Dia menduga senjata itu disuplai dari luar Aceh. “Aceh punya garis pantai sepanjang 1.800 kilometer. Wilayah Aceh sangat besar. Kami tidak bisa terus memantaunya,” katanya. Saat masih berlatih di Janto itu, polisi sudah mulai menyerang mereka. Mereka lantas pindah tempat latihan ke Lamkabeu, Aceh Besar. Tempat itupun diserang oleh gabungan Detasemen Khusus (Densus) 88 dan Brimob Polda Aceh. 15 orang tertangkap. Dua teroris tertembak. Dua warga sipil jadi korban. “Dari teroris yang tertembak adalah kroco-kroco. Salah satunya ditembak saat turun dari bus dan berusaha melawan dengan senjata,” katanya. Irwandi yang mantan Staf Khusus Komando Pusat Tentara GAM ini menilai teroris salah perhitungan dengan memproyeksikan Aceh sebagai basis gerakan untuk Asia Tenggara. Sebab, kata dia, orang Aceh susah dibikin ekstrim. Mereka gampang curiga dengan orang asing.(aga/pri)

Akhir Perjalanan Teroris USD10 Juta Sambungan dari halaman 1

ucap sumber tersebut. Dia juga menuturkan cewek yang ikut tertembak adalah istrinya dari Pekalongan, Ummu Aisah. Pada Januari 2005 lalu, militer Filipina merilis kabar Dulmatin tewas dalam sebuah serangan udara. Namun, kabar tersebut tak bisa dikonfirmasi. Pada Agustus 2006, tentara Filipina merilis kabar serupa. Lagi-lagi tak bisa dikonfirmasi kebenarannya. Kemudian pada 16 Januari 2007, lagi-lagi dikabarkan Dulmatin tertembak di Jolo, Basilan. Kali ini kabar itu tampaknya akurat. “Dia (Dulmatin, Red) tidak mati, tapi tertembak dan sempat tertangkap. Fotonya ada,” kata sebuah sumber di kepolisian. Namun, tidak tahu bagaimana ceritanya, Dulmatin tiba-tiba lepas. Diduga kuat, ini merupakan bagian dari pertukaran tawanan antara kelompok militan dengan pemerintah. Di Filipina memang kerap terjadi seperti itu. Sejumlah militan Indonesia pun pernah mengalami hal serupa. Tertangkap, namun kemudian dibebaskan oleh MILF (Moro Islamic Liberation Front). Karir Dulmatin di dunia militan memang cukup panjang. Dia terla-

hir pada 6 Juni 1970 di Petarukan, Pemalang dengan nama Joko Pitono. Anak keempat dari lima bersaudara tersebut lulus SMA pada 1992 dan merantau ke Malaysia. Tiga tahun kemudian dia pulang, menikah dengan Ummu Aisah, dan berganti nama menjadi Asmar Usman. Di Malaysia inilah, awal persinggungannya dengan kelompok militan. Berangkat keAfghanistan, dan sejak awal sudah bergabung dengan faksi Ali Ghufron dan Hambali di Jamaah Islamiyyah. Dia dipercaya terlibat dalam sejumlah serangkaian pemboman gereja antara 1999-2002. Termasuk salah satu otak Bom Bali I pada 2002. Dia mempunyai banyak nama alias, yakni Joko Pitoyo, Abdul Matin, Muktamar, Djoko, dan Noval. Selanjutnya, aktif di Poso, sebelum akhirnya Dulmatin kabur ke Mindanao dan menjadi instruktur di Kamp Hudaibiyah. Di Filipina dia dikenal dengan nama Zaid Ali. Setelah pemerintah Filipina melancarkan all out war, MILF terdesak, dan begitu pula militan Indonesia. Sejumlah pentolan JI asal Indonesia seperti Dulmatin, Umar Patek, dan Ali Fauzi kemudian kabur ke arah daerah rawa-rawa di S.K.

Pendaton. Di sana di tengah rawarawa, sekitar 20 orang militan Indonesia membangun sebuah kamp sendiri. “Tapi, kemudian berkurang satu per satu. Saya sendiri kini tak tahu bagaimana kondisi kamp itu sekarang,” kata Ali Fauzi. Beberapa saat kemudian, Dulmatin kabarnya beralih ke arah Basilan. Di sana, kabarnya Dulmatin bergabung dengan kelompok Abu Sayyaf, sebuah kelompok militan yang dengan visi yang condong ke Al-Qaedah. Sejak saat itulah, kabar pastinya tak pernah diketahui. “Terakhir ya 2007 itu,” tambahnya. Sumber lain di kepolisian menyebutkan kembalinya Dulmatin ke Indonesia tak pernah diketahui secara pasti. Namun, yang jelas, keberadaannya sudah terendus sejak pemboman Marriott II pada 2009 lalu. “Memang masih ada Noordin Mohd Top, tapi keberadaan Dulmatin mulai terasa,” ucapnya. Rupanya, Dulmatin memang benar-benar kembali ke Indonesia, dan menyusun kembali kekuatan. “Kami memastikan Dulmatin bersama satu nama lagi yang masih buron (berinisial Mt) adalah otak kelompok yang kini berlatih di Aceh,” tandasnya. (ano)

+


Pontianak Post

cmyk

8 Polling

PONTIANAK--Wakil Ketua Komisi B DPRD Kalbar Syarif Izhar Assyuri menegaskan bahwa legislatif telah menyurati Komisi V DPR RI secara resmi agar pengerukan alur Sungai Kapuas bisa didanai dalam APBN-Perubahan. Hal itu ditegaskannya dalam rapat kerja Komisi B bersama Badan Usaha Milik Negara di Kalbar, diantaranya PT (Persero) Pelabuhan Indonesia II (Pelindo) Cabang Pontianak, Senin

(8/3) lalu. “Permasalahan sedimentasi alur Sungai Kapuas ini juga menjadi perhatian kami. Karena akibat pendangkalan ini berefek pada kelancaran lalu lintas kapal dan menghambat perekonomian Kalbar,” kata Politikus PAN ini. Sementara Anggota Komisi B DPRD Kalbar dari Fraksi PKS Alifudin mengatakan, ke depan perlu terobosan baru dalam pembiayaan pengelurkan alur Sungai kapuas sehingga bisa berkelanjutan dan

berjalan lancar. Salah satu solusi yang ditawarkan yakni partisipasi bersama pemerintah daerah dan pengguna jasa alur Sungai Kapuas seperti PT Pertamina dan perusahaan lainnya untuk membiayai pengerukan tersebut. Kiskan, mewakili General Manager PT Pelindo II Cabang Pontianak dalam pertemuan itu menjelaskan, saat ini pihaknya tengah membicarakan kerjasama dengan pihak lain untuk melakukan pengerukan alur Sungai kapuas.

“Kerjamasa kita dengan salah satu perusahaan swasta dalam melakukan pengerukan sering terkendala dengan rusaknya kapal keruk. Itu menjadi penghambat untuk keberlanjutan pengerukan. Rusak dalam masa tertentu saja, sedimentasi sudah tinggi,” jelasnya. “Kini kita menjajaki kerjasama dengan perusahaan lainnya.” Solusi lainnya dalam jangka panjang dan tengah menjadi wacana yakni PT Pelindo akan mengadakan kapal keruk sendiri tanpa harus menyewa

2. Menurut anda, Boediono dan Sri Mulyani itu bersalah atau tidak? a. Bersalah b. Tidak 3. Menurut Anda Boediono dan Sri Mulyani sebaiknya mundur atau tidak? a. Mundur b. Tidak

KESEHATAN

RS Swasta Minta Proteksi JAKARTA--Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) mengeluhkan minimnya intervensi pemerintah terhadap anggotanya. Padahal, rumah sakit swasta tengah dihadapkan dengan persaingan global. Jika tidak dilakukan pembenahan, diperkirakan jumlah pasien Indonesia yang lari ke luar negeri bakal semakin bertambah. Direktur Utama RS Metropolitan Medical Centre (MMC) Muki Reksopradjo mengatakan, ada banyak beban yang harus ditanggung rumah sakit swasta. Misalnya, pembelian tanah, membangun gedung, membeli alat kesehatan, mengurus berbagai izin usaha, maupun pembayaran pajak. “Belum lagi beban sosial. Seperti, penyediaan 10 persen tempat tidur untuk pasien miskin,” terang Muki di Jakarta kemarin (9/3). Dibandingkan rumah sakit di negara tetangga, intervensi pemerintah terhadap mereka cukup besar. Hal itu turut berpengaruh terhadap kualitas instansi pelayanan kesehatannya. “Misalnya, perubahan peraturan di Malaysia dan Thailand amat menguntungkan rumah sakit mereka,” jelas spesialis obstetri dan ginekologi itu. Selain itu, beban internal yang harus ditanggung cukup besar. Misalnya untuk menggaji karyawan dan dokter. “Dokter seperti tukang becak. Kalau nggak ngenjot, nggak terima uang,” ujarnya. Dosen Fakultas Kedokteran UGM Laksono Trisnanto berpendapat, sulitnya rumah sakit swasta bersaing di pasar internasional lantaran berbagai biaya yang ditanggung terlalu tinggi. Karena itu, dia menyarankan agar Kemenkes maupun Kemenkeu merumuskan kebijakan mengurangi retribusi, pajak, maupun biaya masuk bagi pasien luar yang ingin berobat ke Indonesia. “Seperti di Malaysia. Indonesia satu-satunya negara di ASEAN yang belum memproteksi rumah sakit swastanya,” terang Laksono. Rumah sakit swasta juga tidak mendapat insentif pajak layaknya rumah sakit publik dan lembaga pendidikan. (kit/oki)

PEKERJA MIGRAN

+

Sepakati MoU Penempatan TKI JAKARTA--Perundingan pasal-pasal dalam Memorandum of Understanding (MoU) bilateral antara Indonesia-Malaysia di bidang ketenagakerjaan mulai menemui tahap akhir. Informasi itu disampaikan pemerintah Malaysia kepada tim gabungan dari Kemenaker dan Polri yang sedang berada di Negeri Jiran. Mereka disana untuk menuntaskan sejumlah hal teknis pra kesepakatan MoU tersebut, terutama terkait pemberantasan potensi pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal di perbatasan. “Pembahasan MoU sudah mencapai titik temu hingga diharapkan pertemuan IndonesiaMalaysia sekarang ini merupakan pertemuan terakhir sebelum dilakukannya penandatanganan MoU,” ujar Plt Dirjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta) Kemenakertrans, Abdul Malik Harahap di Jakarta, Selasa (9/3). Abdul Malik menyatakan, pertemuan tersebut membicarakan persiapan penandatanganan MoU antara Indonesia-Malaysia dan penanganan kasus penyelundupan TKI di perbatasan. Proses pembahasan MoU itu sendiri sudah berlangsung sejak beberapa bulan terakhir untuk menyepakati beberapa ketentuan krusial. “Tim Polri ikut serta untuk memetakan dan memantau kondisi terakhir potensi penyelundupan TKI ke Malaysia sebelum mengambil tindakan,” terang dia. Dalam pandangan awal, kata dia, pihak Malaysia telah menyepakati beberapa hal antara lain paspor dipegang oleh TKI, satu hari libur dalam seminggu dan pembentukan joint task force. Ketentuan biaya penempatan dan upah layak menjadi poin pembahasan yang paling alot. Namun demikian, pihak Malaysia bersungguhsungguh dan segera membuka lagi moratorium TKI informal ini. “Karena faktanya TKI sangat membantu perekonomian Malaysia,” terangnya. (zul/agm)

cmyk

Rabu 10 Maret 2010

Dudi Anung/Rumgapres

PENGHARGAAN: Presiden SBY menerima medali Honorary Companion of the Order of Australia dari Gubernur Jenderal Australia Quentin Bryce, di Government House, Canberra, Selasa (9/3).

SBY Terima Penghargaan

CANBERRA--Pemerintah Indonesia dan Australia menunjukkan hubungan yang kian erat. Kemarin (9/3), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima tanda kehormatan berupa medali Honorary Companion of the Order of Australia dari Gubernur Jenderal Australia Quentin Bryce. Medali penghargaan tertinggi dari pemerintah Australia itu diberikan kepada SBY atas jasanya dalam hubungan kedua Negara. Selain itu, juga perannya dalam meningkatkan demokrasi dan pembangunan di Indonesia. Dengan penghargaan itu, SBY berhak menggunakan sebutan the honorary di depan namanya. “Penghargaan ini atas kepedulian Anda dalam meningkatkan demokrasi dan reformasi ekonomi,” kata Quentin kepada SBY usai pengalungan medali penghargaan di Government House, Canberra. SBY juga dinilai berkomitmen dalam aksi pemberantasan terorisme dan menjaga hubungan antarumat. Pemerintah negara persemakmuran itu juga menilai SBY telah bekerja sama dengan pemerintah Australia menjaga stabilitas ka-

wasan dan meningkatkan peran aktif Indonesia dalam isu-isu global melalui forum G-20. SBY disaksikan Ibu Negara Ani Yudhoyono dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II saat menerima penghargaan dari Gubernur Jenderal. “Merupakan kehormatan bagi saya menerima penghargaan ini. Saya berharap bisa memperkuat hubungan kedua negara dan masyarakat di masa depan,” kata SBY. Penerimaan penghargaan dari pemerintah Australia tersebut menjadi pembuka agenda SBY dalam kunjungan kenegaraan selama tiga hari di Negeri Kanguru itu. Sebelumnya, rombongan presiden bertolak dari Jakarta pada Senin (8/3) malam dan tiba di Bandara Defence Establishment Fairbairn, Canberra, Selasa (9/3) pagi waktu setempat. Kemarin, SBY juga sempat mengunjungi Australian War Memorial dan meletakkan karangan bunga di depan prasasti makam pahlawan yang gugur di Perang Dunia I itu. Selain Ibu Negara, ikut dalam kunjungan beberapa menteri KIB II, di antaranya Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menlu Marty

Natalegawa, Mendagri Gamawan Fauzi, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Mendag Mari Elka Pangestu, dan Menkum HAM Patrialis Akbar. Kemudian Menhut Zulkifli Hasan, Menneg Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta, Mentan Suswono, dan MenporaAndi Mallarangeng. SBYjuga mengajak beberapa Gubernur, yakni Gubernur Bali I Made Mangku Pastika dan Gubernu Papua Barnabas Suebu. Juru bicara presiden Dino Patti Djalal mengatakan, presiden akan melakuan pertemuan bilateral dengan pemerintah Australia untuk membahas beberapa isu. Di antaranya, terkait dengan peningkatan hubungan diplomatik, people smuggling, isu-isu kehutanan, dan bidang kerjasama pembangunan. Selain itu juga akan dibicarakan tentang adanya agreement counselor notifications. “Apabila ada orang Indonesia yang tertangkap di Australia, bagaimana pengaturan kekonsulerannya. Sekarang ini, masih mengalami beberapa hambatan,” terang Dino kepada wartawan di Hyatt Hotel Canberra. Dia mengatakan, akan ada kesepakatan yang ditandatangani kedua negara.(fal)

TDL Naik Domain Pemerintah JAKARTA--PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) menyerahkan sepenuhnya rencana kenaikan tarif dasar listrik (TDL) sebesar rata-rata 15 persen kepada pemerintah. Sebab, naik atau tidaknya tarif listrik pada Juli nanti tidak berpengaruh banyak terhadap keuangan PLN. “Itu domainnya pemerintah. PLN tinggal terima saja. Mau naik ya naik. Bagi PLN sama saja, tidak ada bedanya,” ujar Direktur Utama PT PLN Dahlan Iskan disela Forum Pertemuan Kementerian BUMN dengan tema Setting Ekonomi Politik dan Prospek BUMN di Gedung Telkom, kemarin (9/3). Oleh karena itu, dia mengaku menyerahkan sepenuhnya keputusan menaikkan TDL itu kepada pemerintah. Menurut Dahlan, keputusan pemerintah untuk menaikkan TDL, sebenarnya tidak

memberikan dampak yang signifikan terhadap keuangan PLN. Kenaikan TDL dilakukan lebih karena supaya pemerintah bisa menekan subsidi listrik yang harus dikeluarkannya. “Kalau PLN kan, naik atau tidak naik (TDL) pemerintah tetap kasih subsidi,” cetusnya. Dia mengingatkan, menaikkan TDL merupakan wacana yang sangat sensitif. Oleh karena itu, pemerintah harus mempertimbangkan beberapa faktor seperti dana subsidi listrik, isu prorakyat hingga menyangkut sisi politik. Dengan begitu dia menilai kebijakan itu belum bisa dipastikan. “Meski dinyatakan akan naik pada Juli, tapi belum tentu akan naik juga,” tukasnya. Namun seandainya TDL diputuskan naik, ia berharap tarif listrik untuk pelanggan 6.600 VA tidak lagi dinaikkan, karena kenaikannya

jasa dari pihak ketiga. “General Manager kita kebetulan saat ini sedang berada di Jakarta membicarakan pendanaan untuk pengerukan alur Sungai Kapuas,” katanya. Menurut Kiskan, hingga kini pembiayaan pengerukan alur Sungai Kapuas masih ditanggung Pelindo. “Syukur-syukur memang ada dana share. Partisipasi dengan pihak pengguna jasa alur untuk melakukan pengerukan itu menjadi masukan bagi kami untuk dibicarakan lebih lanjut,” katanya.(zan)

Fatwa Muhammadiyah Rokok Haram

1. Apa persepsi anda terhadap lembaga DPR-RI? a. Membanggakan, Hebat. b. Menyebalkan, Membosankan. c. Biasa-Biasa Saja.

+

l

Perjuangkan Pengerukan Masuk APBN

DPRD Surati Komisi V

Sidang paripurna DPR-RI membahas bailout Century telah berakhir. Beragam tanggapan masyarakat terhadap kasus ini mencuat. Berikut jajak pendapat Pontianak Post pasca Paripurna Century. Jawab pertanyaan dibawah ini. Kirim melalui SMS ke nomor 0811571700. (Caranya ketik nomor pertanyaan dan jawaban. Misalnya 1a, 2b, 3a).

Pontianak Post

sudah berlangsung. Saat ini, kata Dahlan, PLN lebih berkonsentrasi untuk meningkatkan pelayanan publik dibandingkan memikirkan kenaikan TDL. “Yang penting itu menaikkan kualitas layanan publik. Pemerintah memikirkan TDL karena itu memang wewenangnya pemerintah,” lanjutnya. Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengisyaratkan akan adanya kenaikan tarif dasar listrik pada bulan Juli. Hal itu merupakan konsekuensi dari minimnya anggaran subisidi listrik. Ani mengaku sudah menambah anggaran subsidi listrik sebesar Rp16,70 triliun, yaitu dari Rp37,80 triliun dalam APBN 2010 menjadi Rp54,50 triliun dalam APBNP 2010. Total anggaran subsidi energi tahun ini mencapai Rp143,79 triliun, naik Rp 37,26 triliun dari alokasi APBN 2010.(wir)

JAKARTA--Polemik seputar halal-haram mengonsumsi rokok di Indonesia kembali mengemuka. Kali ini, Pengurus Pusat Muhammadiyah mengeluarkan fatwa bahwa merokok adalah kegiatan haram bagi umat Islam. Fatwa yang tertanggal 7 Maret 2010 itu mulai disosialisasikan kepada publik sejak kemarin (9/3). Berbeda dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), fatwa haram yang dikeluarkan Muhammadiyah tanpa batas umur tertentu. “Prinsip fatwa haram ini adalah berangsur, memudahkan, dan tidak mempersulit. Kami tak ingin mengeluakan sebuah fatwa haram tanpa solusi,” kata Ketua PP Muhammadiyah bidang Tarjih dan Kesehatan Yunahar Ilyas dalam konferensi pers di kantornya kemarin. Keputusan yang dituangkan dalam fatwa No 6/ SM/MTT/III/2010 itu menggunakan pertimbangan dasar dalamAlquran dan Hadis (hukum Islam) serta pertimbangan sebab-akibat. Yunahar menjelaskan, secara ringkas merokok terbukti sebagai upaya menyakiti dan membahayakan diri sendiri secara perlahan. Merokok juga menimbulkan mudharat untuk orang lain serta termasuk tindak pemborosan yang mubazir. “Dasar ketiga hal tersebut secara jelas tertuang dalam Surat An-Nisa ayat 29, surat Al Baqarah ayat 195, serta hadis yang diriwayatkan Ibnu Majah,” papar dia. Ilyas menyatakan, saat ini Muhammadiyah sedang menyiapkan jalan keluar penyiapan tanaman alih fungsi bagi petani tembakau. Pihaknya juga akan menekan pemerintah untuk membatasi impor tembakau yang menyengsarakan petani kecil. Menurut dia, wacana pelarangan merokok akan menyengsarakan petani dan mempengaruhi ekonomi bisa terbantahkan. Faktanya, yang paling diuntungkan dari industri rokok adalah pemilik perusahaan dan bukan petani. “Kalau pemerintah bersikukuh rokok menguntungkan ekonomi bangsa, kenapa tidak sekalian saja industrikan narkoba,” tegasnya. Pemerintah juga didesak berani mengambil sikap tegas dalam ratifikasi Convention on Tobacco Control (FCTC). Hingga saat ini, Indonesia satu-satunya negara yang belum meratifikasi FCTC. Ilyas optimistis fatwa itu dapat mengurangi angka perokok Indonesia. Muhammadiyah akan terus-menerus mengupayakan sosialisasi dan dialog kepada masyarakat serta instansi-instansi pemerintah. “Jangankan fatwa, banyak hal yang terangterangan dilarang Alquran saja masih banyak yang melanggar. Jadi, kita optimistis dan bekerja keras saja agar fatwa ini punya dampak signifikan bagi pengurangan angka perokok,” tandasnya. Ketua Komnas Perlindungan Anak Seto Mulyadi menyambut baik fatwa haram tersebut. Dia menjelaskan, tingkat perokok pada anak-anak saat ini telah menyentuh usia 5 tahun. Hal tersebut menunjukkan bagaimana marketing rokok telah efektif menarik perhatian anak kecil. “Doktrin rokok sebagai solusi stres menjadi daya tarik tersendiri. Belum lagi, marketing dan iklan yang ditayangkan rokok begitu kreatif. Tak jarang justru mereka dibiarkan pemerintah menjadi sponsor utama acara olahraga dan beasiswa yang bersentuhan langsung serta disukai anak-anak,” ungkapnya.(zul/oki)

Dapat Emas-Uang, Mahfud Laporkan Gratifikasi ke KPK JAKARTA-- Kewajiban untuk melaporkan harta kekayaan pejabat negara benar-benar dijalankan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) 2008-2011 Mahfud MD. Baru saja menerima dua penghargaan, Mahfud melaporkan gratifikasi itu kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kemarin (9/3). Kedatangan Mahfud disambut Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan Mochammad Jasin dan Plt Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean. “Saya kemari (KPK) untuk melaporkan dua gratifikasi yang saya terima. Saya mendapat emas. Ini penghargaan penegakan hukum dari Universitas Islam Indonesia (UII) yang dilapisi emas 66 gram. Karena emas, jadi saya laporkan,” papar Mahfud setelah melapor dengan didampingi M. Jasin dan Tumpak.

Selain penghargaan berupa plakat berlapis emas, Mahfud juga menerima satu lagi penghargaan dari sebuah media cetak ibu kota berupa uang Rp20 juta. Penghargaan ini diberikan kepada Mahfud sebagai tokoh pembaruan. Selain Mahfud, ada delapan tokoh lain yang menerima penghargaan itu. Laporan Mahfud atas dua gratifikasi yang diterimanya itu dibenarkan Jasin. Dia menuturkan, penganugerahan yang diterima Mahfud dari UII itu diberikan bersamaan dengan peringatan 60 tahun berdirinya UII. “Jadi, di plakat itu ada semacam logo yang bobotnya seberat 66 gram emas. Yang satu lagi, penghargaan dari media massa. Keduanya sudah masuk laporannya dan segera kita kaji,” tutur Jasin. Menanggapi Jasin, Mahfud mengatakan bahwa dirinya

hanya menjalankan kewajiban hukum. Setiap kali menerima sesuatu yang bernilai uang atau harta, mantan Menhan pada Kabinet Persatuan Nasional itu akan melaporkan kepada KPK. “Meskipun dua penghargaan itu legal, saya tetap lapor ke sini,” ujarnya. Mahfud mengungkapkan, dirinya menerima 12 penghargaan. Namun, dari semuanya, yang bernilai uang dan emas hanya dua pernghargaan tersebut. “Selebihnya, itu trofi. Penghargaan man of the year, people of the year,” katanya. Pria kelahiran Sampang, Madura, 52 tahun lalu, itu menambahkan bahwa dirinya sadar jabatannya saat ini rentan terhadap konflik. “Saya merasa posisi saya rentan untuk dicari-cari kesalahannya. Karena itu, saya memutuskan untuk langsung lapor begitu dapat dua penghargaan itu,” terangnya.(ken/dwi)

Hari Budiman/Rakyat Merdeka

GRATIFIKASI: Wakil Pimpinan KPK dalam Bidang Pencegahan M Jasin (Kiri), Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan usai melaporkan Gratifikasi kepada KPK di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Selasa (9/3).

+

+


LFP

9

Pontianak Post O Rabu 10 Maret 2010

MAN UNITED V AC MILAN

HEAD TO HEAD (LIGA CHAMPIONS) 16-02-2009 AC Milan v Man United 2-3 03-05-2007 AC Milan v Man United 3-0 25-04-2007 Man United v AC Milan 3-2 08-03-2005 AC Milan v Man United 1-0 23-02-2005 Man United v AC Milan 0-1 15-05-1969 Man United v AC Milan 1-0 23-04-1969 AC Milan v Man United 2-0 14-05-1958 AC Milan v Man United 4-0 08-05-1958 Man United v AC Milan 2-1 Man United lolos jika : - Menang - Seri - Kalah asalkan tidak dengan margin dua gol atau lebih - Kalah asalkan 0-1 dan 1-2

AC Milan lolos jika : - Menang dengan margin dua gol - Menang asalkan 4-3, 5-4, dst DI ATAS KERTAS MANCHESTER United tidak pernah gagal di fase knockout kejuaraan antarklub Eropa kalah setelah memenangi leg pertama di kandang lawan. United juga memenangi lima home lawan klub Italia. Namun, Setan Merah hanya menang sekali dari tiga home Liga Champions musim ini. BURSA ASIAN HANDICAP Man United v AC Milan 0 : 3/4 Over Under/Total Goal 2 1/2

BUANG BEBAN Rio Ferdinand, Manchester United

Ronaldinho, AC Milan

bang untuk melangkah ke babak berikutnya. Sebaliknya, Milan dituntut menang dengan margin dua gol. Secara matematis, kemungkinan itu masih terbuka bagi Rossoneri (sebutan Milan). Di fase grup lalu (25/11/2009), United dipermalukan klub Turki Besiktas 0-1. Hasil itu menghentikan rekor tak terkalahkan United di Old Trafford sampai 23 laga. Meski begitu, United punya alasan bagus atas kekalahan itu. Yakni keputusan pelatih United Sir Alex Ferguson yang hanya memainkan tim lapis kedua karena Setan Merah sudah memastikan lolos ke 16 besar. “Hasil leg pertama bukan jaminan lolos,� warning kiper United Edwin

MANCHESTER - Dalam sejarahnya, Manchester United belum mampu melewati AC Milan di fase knockout Liga Champions. Dari empat kali laga hidup mati berformat home and away itu, United selalu menjadi pecundang. Nah, United memiliki kesempatan emas mendobrak sejarah di musim ini. Setan Merah “ sebutan United “ berhasil mengalahkan Milan 3-2 dalam leg pertama babak 16 besar di San Siro, Italia, tiga pekan lalu. Berarti, jawara Inggris itu diuntungkan dalam leg kedua di Old Trafford dini hari nanti (siaran langsung RCTI pukul 02.30 WIB). Tuan rumah cukup bermain im-

van der Sar sebagaimana dikutip Daily Mail. Van der Sar tidak menampik psywar kubu Milan bahwa United tetap memiliki beban kendati memenangi leg pertama. “Kami tetap dituntut tidak membuat kesalahan saat bermain di kandang sendiri. Kami harus membuang beban di masa lalu agar bisa meraih hasil positif,â€? tambah kiper yang kontraknya diperpanjang United sampai musim depan itu. United memang belum pernah menyingkirkan Milan di babak eliminasi Liga Champions. Tapi, Van der Sar pernah melakukannya saat masih membela Ajax Amsterdam pada 1995. Kala itu, Van der Sar membantu Ajax PHQJDODKNDQ 0LODQ GDODP ÂżQDO GL

Wina, Austria. “Saya belum bermain cukup di Liga Champions musim ini. Itu yang memotivasi saya tampil lebih baik lagi,� ucap Van der Sar. Sikap hati-hati ditunjukkan pula oleh Ferguson. Pelatih yang mengoleksi enam trofi Eropa bersama United maupun Aberdeen (Skotlandia) itu menyebut Milan punya pengalaman matang sebagai senjata untuk membalikkan situasi di Old Trafford. “Tiga tahun lalu di Old Trafford, Milan bermain bagus meski kalah. Begitu pula di leg pertama lalu karena mereka tetap menawan meski kalah,� terang pelatih yang akrab disapa Fergie itu. Fergie masih menunggu perkembangan kondisi bomber utama Wayne

Tidak Takut, Dicemburui Jordan DAVID Beckham tidak sabar menantikan laga di Old Trafford. Lawatan AC Milan ke kandang Manchester United dini hari nanti mengobati kerinduan Beckham selama tujuh tahun terakhir. Becks, sapaan akrab gelandang 34 tahun itu, meninggalkan United ke Real Madrid pada 2003. Becks berharap nostalgia ke Old Trafford bakal berakhir bahagia. Artinya, dia mendapat sambutan ramah meski datang berstatus pemain lawan. “Saya nervous ? Yang ada di benak saya bukan lagi ketakutan. Saya berharap antusiasme karena kembali merumput di stadion yang punya banyak kenangan indah bagi saya,� tutur Beckham kepada Milan Channel. Teror terhadap Beckham boleh dibilang bukan sasaran utama fans United dini hari nanti. Itu karena fans United saat ini lebih fokus memprotes pemilik United keluarga Glazer dibandingkan merespons kembalinya Beckham. Selain itu, Milan datang dalam posisi kalah di leg pertama. Situasi bisa berbeda apabila Milan memenangi leg pertama. Belum lagi menunggu keputusan pelatih Milan Leonardo apakah bakal memasanganya sebagai starter, pemain pengganti, atau justru tidak dimainkan.

REUTERS/PHIL NOBLE

David Beckham

�Bermain di Old Trafford bakal sulit bagi Milan, khususnya karena kami harus menang dua gol. Tapi, tidak ada yang tidak mungkin,� tandas Beckham yang sudah mendapat garansi

Rooney. Pencetak dua gol United di San Siro itu masih berjuang pulih dari cedera lutut. Fergie memang kurang plong tanpa striker 24 tahun itu karena penampilan Dimitar Berbatov masih angin-anginan. Situasi sebaliknya dengan Milan. Tim tamu tidak memiliki masalah di lini depan setelah Alexander Pato dimasukkan skuad dalam lawatan ke Old Trafford. Dengan skill dan kemampuan menusuknya dari sayap kanan, Pato bisa menyulitkan pertahanan United yang sudah kebobolan delapan gol dalam tujuh laga Liga Champions musim ini. Hanya, dalam pandangan Presiden Milan Silvio Berlusconi, Ronaldinholah yang dijagokannya bakal menjadi

pemain kunci Milan di Old Trafford. Di leg pertama, penyerang Brazil itu merepotkan pertahanan United sepanjang pertandingan plus mencetak gol pertama Rossoneri. Seiring kondisi ÂżVLN &ODUHQFH 6HHGRUI EHOXP SULPD pelatih Milan Leonardo tampaknya bakal lebih mengeksploitasi peran Ronaldinho. “Dia (Ronaldinho) punya banyak trik. Milan harus dalam performa terbaik dan penuh determinasi di Old Trafford nanti. Saya pikir Milan bisa melakukannya karena klub kami tidak pernah gentar menghadapi lawan manapun di dunia, termasuk Manchester United,â€? papar sang perdana menteri Italia itu kepada La Gazzetta dello Sport. (dns)

Tambah Daftar Cedera

dukungan dari seorang fans United bernama Ted Beckham (ayah kandungnya) itu. Beckham sekaligus berharap bomber utama United Wayne Rooney bisa turun. Turunnya Rooney, lanjut Beckham, bisa menambah menarik laga United versus Milan. Beckham memang tidak sempat setim dengan Rooney di United karena Rooney bergabung dengan Setan Merah pada 2004. �Selama ini, saya menikmati bermain dengannya hanya di timnas (Inggris) dan Rooney merupakan pemain fantastis dan saya yakin dia akan meraih penghargaan individu spesial tidak lama lagi,� urai Beckham. Di pihak lain, Joe Jordan mengungkapkan kecemburuannya kepada Beckham. Jordan merupakan pemain selain Beckham yang pernah membela United sekaligus Milan. Jordan merupakan striker United periode 1978-1981 dan menyeberang ke Milan (1981-1983). �David (Beckham) sangat beruntung masih berkesempatan menghadapi United di Old Trafford karena dia datang dengan status legenda. Kesempatan yang tidak pernah saya dapatkan dulu,� tutur Jordan yang kini menjadi asisten pelatih Tottenham Hotspur itu kepada Evening Standard. (dns)

MANCHESTER United belum lepas dari hantaman badai cedera. Wes Brown menjadi pemain terbaru yang mengisi daftar cedera United. Defender 30 tahun itu mengalami cedera metatarsal (tulang terpanjang di bagian kaki) kemarin (9/3). Ada retak pada metatarsal kelima kaki kiri Brown. Cedera Brown berawal dari tekling winger Wolverhampton Wanderers Matthew Jarvis dalam laga Premier League di Molineux (7/3). Kubu United masih menunggu rekomendasi tim medis terkait berapa lama absennya defender asli binaan United itu. Jika memang cederanya parah, Brown bisa absen sampai tiga bulan. Tapi, jika hanya cedera ringan atau bagian luar metatarsal, dia hanya akan absen enam pekan. Brown pun menambah daftar cedera United yang sebelumnya diisi John O�Shea (darah beku di kaki)Anderson (lutut), Ryan Giggs (lengan), Michael Owen (hamstring), serta Jonny Evans (pangkal paha). Kabar cedera Brown menarik perhatian timnas Inggris. Sebab, Brown merupakan pemain langganan skuad Three Lions dengan torehan 23 caps

dan satu gol. Pemain yang bisa berposisi sebagai bek kanan itu digadang-gadang masuk skuad besutan Fabio Capello di Piala Dunia 2010. “Saya percaya Wes (Brown) tidak cedera separah yang dikhawatirkan dan bisa pulih sebelum Piala Dunia,� kata juru bicara FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris) menirukan ucapan Capello seperti dilansir BBC. Brown tidak hanya menjadi pelapis John Terry dan Rio Ferdinand di jantung pertahanan Inggris. Dia juga dipercaya menjadi bek kanan saat Glen Johnson absen. Hal itu terlihat saat Inggris mengalahkan Mesir 3-1 pada 3 Maret lalu. (dns/ca) RIWAYAT CEDERA BROWN Cedera Kaki

Waktu Pramusim 1999-2000 Ligamen lutut Laga terakhir 2002-2003 Operasi engkel November 2008 Metatarsal Maret 2010

Absen Semusim Putaran pertama musim berikutnya Delapan bulan

1 WIGAN V LIVERPOOL 0

Gagal Empat Besar, Fans Ejek Benitez WIGAN- Prestasi Liverpool naik turun seperti roller coaster di pentas Premier League. Performa tim berjuluk The Reds itu kembali turun saat dibekuk Wigan Athletic 0-1 di DW Stadium kemarin dini hari (9/3). Mereka pun gagal menembus empat besar. Striker Wigan asal Kolombia Hugo Rodallega menjadi mimpi buruk bagi Liverpool. Rodallega mencetak gol tunggal ke gawang Liverpool yang dikawal Pepe Reina pada menit ke-35. Setelah itu, beberapa peluang diraih kedua tim, tapi tidak tercipta gol. Tanpa tambahan angka, Liverpool harus tetap di tempat. Mereka kini berada di peringkat keenam dengan koleksi 48 poin dari 29 pertandingan di Premier

League. Mereka hanya tertinggal satu poin dari Tottenham Hotspur yang berada di posisi keempat. Kalau saja menang ketika menantang Wigan, sudah pasti tim besutan Rafael Benitez itu akan menyodok ke empat besar. Ternyata, meski tampil dominan dalam penguasaan bola, Liverpool justru takluk dari Wigan yang merupakan penghuni papan bawah. Karena kekalahan dari Wigan itu, Benitez sempat mendapat ejekan dari fans Liverpool yang menyaksikan langsung dari tribun DW Stadium. “Saya sangat kecewa dengan performa para pemain. Terutama pada babak pertama,� keluh Benitez, seperti dikutip Guardian.

“Kami terlihat lebih berkarakter pada babak kedua tapi kami bermain terlalu cepat dan tidak mampu menahan bola dengan baik. Apalagi, Wigan menjaga pertahanannya dengan sangat baik,� ulas tactician asal Spanyol tersebut. Kendati kalah di kala kompetisi tinggal menyisakan sembilan partai lagi, Benitez belum lempar handuk dalam upaya mengejar satu tempat di empat besar. “Kami harus lebih berkarakter jika ingin mencapai empat besar di musim ini,� kata Benitez. Dari sembilan pertandingan tersisa, Steven Gerrard dkk masih akan menjalani dua pertandingan berat. Mereka akan melawan Manchester United pada 21 Maret di Old Trafford dan meladeni

&KHOVHD GL $QÂżHOG SDGD 0HL QDQWL Di sisi lain, kubu Wigan sangat gembira dengan kemenangan atas The Reds. Kemenangan itu akan dijadikan sebagai STATISTIK PERTANDINGAN Wigan Athletic v Liverpool 4 Tembakan ke gawang 11 Tembakan melenceng 13 4 Sepak pojok 7 15 Pelanggaran 14 Offside 1 Penyelamatan gawang 3 1 Kartu kuning 5 Kartu merah 37% Penguasaan bola 63%

AFP PHOTO /PAUL ELLIS

BEREBUT: Pemain Liverpool Dirk Kuyt (kanan) dan Gary Caldwell (Wigan Athletic) saling berebut bola dalam laga Primier kemarin (9/3).

penambah motivasi mereka untuk lolos dari jerat degradasi pada musim ini. Saat

ini, mereka berada tiga setrip di atas zona degradasi. (ham/aww)


METRO SPORT

10 PORPROV X Sanggau Ikuti 26 Cabor

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

Serantau Ketapang Siap Tempur AJS-KONI Futsal 2010

KABUPATEN Sanggau pada Porprov X 24 Juli mendatang tak bisa dianggap remeh. Meskipun tak mengirimkan seluruh atletnya, dan hanya mengirimkan duta di 26 cabang olahraga, dari 33 cabang olahraga yang dipertandingkan namun kabupaten ini siap menjadi pesaing. “Kita akan menurunkan 26 cabang olahraga saja. Tapi kita targetkan hasil maksimal,” ungkap Sekum Kokab Sanggau HA Rochansyah SH kemarin. Dirinya memprediksi. Sanggau di Porprov X mendatang tidak hanya mau jadi penggembira saja, namun dapat bersaing dan disegani daerah-daerah lain. “Kita tidak mau datang hanya sebagai pengembira saja, tetapi datang sebagai juara. Oleh karena itu 26 cabor itu merupakan hasil seleksi prestasi yang telah dicapai tiap pengcab,” ungkapnya. Bahkan pihaknya saat ini, lanjut Rochansyah telah membentuk panitia Porprov Kabupaten Sanggau. Sebagai ketua dalam panitia tersebut dipilih Paolus Hadi SIp. “Persiapan yang telah kita lakukan cukup matang. Seperti masalah administrasi umum, keuangan, dan masalah administrasi pertandingan. Rencananya besok (10/3) panitia akan mengadakan rapat pengurus untuk mengkoordinasikan tugas masing-masing bidang,” tandasnya. (bdi)

DAYUNG Sambas Siap Tuan Rumah Kabupaten Sambas menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah cabang olahraga (cabor) Dayung pada Porprov X 24 Juli mendatang. “Kita siap menjadi tuan rumah pelaksanaan kejuaraan olahraga dayung di Sambas,” ungkap Sekum Kokab Sambas Sunaryo kemarin. Kesiapan itu juga dibuktikan hasil pemantauan tim Porprov X dari Provinsi terhadap kabupaten tersebut. “Waktu tim pemantau datang sangat merespon baik untuk rencana Sambas menjadi tuan rumah pertandingan dayung,” terang Sunaryo. Mengenai nomor pertandingan yang akan dilaksanakan di Sambas yakni Kayak dan Dragon. Sementara untuk nomor Kanu, Sunaryo katakan akan menjadi partai eksebisi saja. “Olahraga dayung merupakan salah satu andalan kita. Sebagai tuan rumah, target kita juara umum,” tegas Sunaryo.Hal itu bukanlah isapan jempol semata, mengingat ketika kejuaraan dayung se Nusantara waktu lalu, Sambas merupakan peserta yang cukup disegani dari daerah dan luar negeri. Sebelumnya Binpres Koni Kalbar Erwin Anwar mengatakan Sambas menjadi salah satu alternative tempat pelaksanaan kejuaraan dayung sampan. “Keputusan ini belum final, untuk semntara Kabupaten Sambas akan menjadi tuan rumah cabor dayung, di mana pada Porprov nanti perlombaan dayung akan dilaksanakan di sana,” ungkap Erwin Anwar selaku Binpres KONI Kalbar ditemui beberapa waktu lalu.(bdi)

budianto/pontianak Post

KEJUTAN: Tim Serantau Ketapang dan Roadsky KKU siap menaklukan tim-tim terbaik Kota Pontianak dalam Open Tournament Futsal 2010, 17 Maret mendatang.

Wasit Sepakbola Kalbar Minim PSSI Kalbar Gelar Kursus Wasit C2 dan C3

PONTIANAK—Dua tim pendatang baru asal Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara siap beradu nyali dan gengsi di ajang Open Tournamen Futsal 2010 di GOR Pangsuma Pontianak 1730 Maret mendatang. Hal itu diungkapkan, pelatih tim Serantau Ketapang, Dharmansyah dan kapten tim Roadsky KKU, Andre kepada Pontianak Post kemarin. “Meskipun kami new comer, namun kami cukup optimis mampu bersaing dengan tim-tim kuat Kota Pontianak. Kami akan membuat kejutan,” kata Dharmansyah kepada Pontianak Post kemarin. Menurutnya, tim Serantau Ketapang memang bermaterikan pemain-pemain baru. Diantaranya, Dery, Arik, Andre Picesa, Alik Akbar, Deny, Ponti dan Juandar. Namun, jam terbang mereka untuk wilayah Ketapang dan sekitarnya tak diragukan. Ditangan pelatih yang sudah sarat pengalaman, dirinya yakin tim Serantau Ketapang akan menjelma menjadi tim yang menakutkan bagi lawanlawannya. “Kami siap merontokan dominasi tim kuat Kota Pontianak. Tunggu tanggal mainnya,” ujar Dharmansyah. Selain Serantau Ketapang, satu lagi kekuatan tim wilayah Selatan yang siap menghadang laju tim-tim Kota Pontianak, tim tersebut berjuluk Roadsky. Tim yang ditangani sang pelatih Firdaus dan dimanajeri Romi Wijaya tersebut juga siap menaklukan kekuatan tim manapun yang akan menghadang, termasuk tim Kota Pontianak yang selama ini selalu mendominasi. “Kami memang mempersiapkan untuk tampil sebaik mungkin di open tournament futsal gelaranAJS dan KONI Kalbar ini. Target kami adalah ke final,” kata Andre kapten tim Raodsky Pemkab Kayong Utara. Diakuinya, tim-tim Kota Pontianak memang tak bisa dipandang remeh. Beberapa tim tangguh, seperti Britama, Safani, Comel, BFC, Dispenda, Jumbo dan MU pasti akan menjadi batu sandungan yang berat untuk ditaklukan. Namun dengan kekompakan tim, dirinya yakin tim-tim tersebut akan mampu mereka tandingi. “Kami datang jauh-jauh dengan persiapan yang matang. Kami tak mau dipandang sebelah mata. Kayong Utara akan membuat kejutan di kejuaraan ini. Lihat saja,” katanya. (bdi)

Menurutnya, persyaratan pendidi- sepatu kets dan sepatu bola. “Uang kan untuk calon wasit C3 minimal pendaftaran Rp1,5 juta. Peserta yang SLTA dan diutamakan mantan pemain ingin mendaftar bisa langsung ke seksepakbola. Sementara untuk wasit C2 retariat PSSI komplek Stadion SSA, pendidikan minimal SLTA dan saat mulai hari ini. Untuk informasi lebih lanjut bisa mendaftar harus melamPONTIANAK— pirkan sertifikat asli C3 menghubungi Franskia di nomor Minimnya keberadaan dan fotokopi sertifikat C3 08164991389 atau Melky Latumesen wasit sepakbola daerah satu lembar. “Peserta juga 0811560101,” jelasnya. (bdi) ini membuat PSSI Kalwajib melampirbar melakukan berbagai kan fotokopi ijazah upaya untuk mencari SLTA,” terangnya. Kejuaraan Balap Sepeda TNT bibit wasit berbakat. Untuk wasit C3, Salah satunya dengan jelas Husni, usia menggelar kursus dan peserta minimal 17 penataran wasit untuk tahun dan maksimal kategori C3 dan C2. 25 tahun. SementaKegiatan ini akan P O N T I A N A K — K e - Kalbar dan Sekum ISSI Kota Ahmad Yani II, tepatnya di ra untuk calon wasit M Husni digulirkan dari 21 samjuaraan Balap Sepeda yang Pontianak, kemungkinan depan showroom Mitsubishi. C2 umur maksimal pai dengan 27 Maret di Ketua Umum ISSI “Start akan dimulai dari sini, digelar TNT Bike 45 tahun dan berbadan sehat. Asrama Haji Pontianak. “Kita masih “Untuk peserta umum juga Kalbar, dr Karolin kemudian mengitari simpang Khatulistiwa yang sangat kekurangan wasit. Untuk itulah diperkenankan ikutserta dalam Margret Natasa dan Bandara Supadio Pontianak,” akan berlangsung dengan digelarnya kurus wasit ini di- penataran ini,” katanya. Ketua Umum ISSI jelasnya. Menurutnya, ada 14 Maret mendaharapkan akan hadir wasit-wasit muda Kota Pontianak lima kategori perlombaan yang tang dijadwalkan Peserta, menurut Husni, berbakat yang nantinya berguna bagi juga diwajibkan membawa Paryadi dijadwal- akan digulirkan. Yakni, road akan berlangsung kemajuan persepakbolaan daerah ini,” pasfoto ukuran 3x4 sebanyak kan hadir dalam race open putra se-Kalbar denmeriah. Sejumungkap M Husni, Sekretaris Pengprov empat lembar. Dan saat kursus kegiatan tersebut,” gan jarak 36 km. Kemuduian lah pembalap dari PSSI Kalbar kepada Pontianak Post nanti peserta harus membawa katanya didamp- road race open putri se-Kalbar berbagai daerah kemarin. ingi sekretaris TNT 16 km. mengkonfirmasi pelengkapan olahraga seperti Karolin MTB open umum dibawah Bike Khatulistiwa akan tampil dalam 40 tahun. MTB Master A 40Sarpuji. kejuaraan ini. Menurutnya, pendaftaran 45 tahun dan MTB Master B Disamping itu, Ketua ISSI Kalbar dr Karolin Margret sudah dibuka beberapa waktu 45 tahun ke atas. “Start akan Natasa dan Ketua Umum ISSI lalu. Dan sejak dibukanya dimulai di depan showroom Kota Pontianak juga dijadwal- pendaftaran, beberapa klub Mitsubishi. Jarak 18 km akan mengitari kan hadir membuka kegiatan terbaik di Kalbar siap mentersebut. Hal itu diungkapkan girimkan pembalapnya. “Ini Bandara Supadio sebanyak Hermansyah Ketua TNT Bike bisa kita sebut sebagai ajang satu kali. Sementara untuk Khatulistiawa kepada Ponti- pemanasan menjelang Porprov jarak 36 km untuk road race X 24 Juli mendatang,” katan- open putra, akan memutari anak Post kemarin. “Sesuai informasi yang ya. Dijelaskannya kejuaraan Bandara Supadio sebanyak diterima dari Binpres ISSI ini akan digulirkan di Jalan dua kali,” jelasnya. (bdi)

Pembalap Daerah Akan Tampil

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk.. Contact person: 0561 - 735071


worlD soccer

Pontianak Post l Rabu 10 Maret 2010

11

Real Madrid v Lyon

Berharap Ubah Statistik Kaka

Tak Ingin Jumpa Milan di Final KENANGAN bersama AC Milan, tampaknya, sangat sulit dilupakan Kaka. Sudah berkali-kali gacoan baru Real Madrid itu mengungkapkan bahwa dirinya masih sangat cinta Milan. Bagaimanapun juga, klub yang kini dibesut Leonardo itu adalah klub yang mengorbitkan dirinya sebagai salah satu gelandang serang terbaik dunia. Karena itu pula, dia tidak berharap bekas klubnya tersebut menembus final Liga Champions. Lho, kok begitu? Sebagai penggawa Real, tentu dirinya berharap Real lah yang tampil di partai puncak. Tapi, justru karena masih cinta Milan, dia tidak mau berhadapan dengan Ronaldinho dkk. “Saya lebih baik berhadapan dengan rival sungguhan daripada klub yang masih saya cintai seperti Milan,” ungkap Kaka, sebagaimana dikutip situs resmi UEFA. “Bagi saya, sangat tidak mudah melawan mantan tim. Saya berhadapan dengan mereka dua kali (di penyisihan grup), dan itu tidak menyenangkan,” curhatnya. “Saya berada di situasi yang sangat berbeda sekarang. Saya adalah pemain Real Madrid, dan saya senang bermain di klub ini. Karena itu, kalau boleh memilih lawan kami di final, saya lebih suka menghadapi musuh bebuyutan kami, Barcelona,” beber gelandang serang timnas Brazil tersebut. Kaka yang cenderung menghindari bertemu Milan tampaknya selaras dengan keinginan fans Real. Bagaimana tidak? Saat pertama kali melawan Milan di Santiago Bernabeu, pria 27 tahun itu terlihat masih segan kepada mantan rekan-rekan setimnya. Itu membuat penampilannya melempem. Akibatnya, Real menyerah 2-3. Masa-masa berjuang di fase grup, kata Kaka, sudah usai. Kini, mereka menghadapi tantang baru. Yakni Lyon, yang meskipun tidak punya nama besar di Eropa ternyata cukup ulet menahan laju mereka. Namun, Kaka yakin timnya punya motivasi yang lebih besar untuk menembus final musim ini. (na)

MADRID - Final Liga Champions musim ini sangat menggiurkan bagi Real Madrid. Bagaimana tidak” Partai puncak itu bakal dihelat di kandang mereka sendiri, Santiago Bernabeu, pada 22 Mei mendatang. Tentunya, akan sangat prestisius kalau mereka bisa tampil, plus memenangkan trofi di stadion kebanggaan publik Madrid tersebut. Tapi, sebelum memastikan ke sana, Real harus menghadapi rintangan di depan mata terlebih dahulu. Yakni Olympique Lyon, yang bakal melawat ke Bernabeu dalam second leg 16 besar dini hari nanti. Yang jadi masalah, saat ini statistik sangat tidak menguntungkan Real. Dua kali tim berjuluk Los Merengues itu bertemu Lyon di Liga Champions, dua kali pula mereka takluk. Polanya selalu berulang tiap musim. Lyon memenangi leg pertama di kandang mereka, sedangkan di leg kedua ketika mendapat giliran sebagai tuan rumah, Real hanya bisa bermain imbang. Tentunya, para Madridistas (sebutan fans Real) kini harap-harap cemas. Sebab pola itu hampir sama dengan yang terjadi saat ini. Lyon datang ke Bernabeu dengan mengantongi keunggulan satu gol berkat kemenangan 1-0 di leg pertama tiga pekan lalu (17/2). Untuk lolos, mereka harus menang minimal 2-0. “Sejauh ini, menjamu Lyon besok (dini hari nanti, Red) adalah game paling penting buat kami,” tutur gelandang veteran Los Merengues Guti Hernandez kepada Marca. “Kami harus mengembalikan domi-

nasi di Eropa. Dan bakal menjadi kegagalan besar kalau kami sampai kalah dari tim seperti Lyon. Mereka tim bagus, tapi bukan salah satu tim terbaik Eropa,” lanjutnya. Saat ini, konfidensi Real cukup tinggi. Mereka baru saja mengambil alih pimpinan klasemen sementara di Liga Primera dengan kemenangan 3-2 atas Sevilla Sabtu malam lalu (6/3). Itu sekaligus menjaga rekor kandang mereka yang belum pernah kalah dalam 13 pertandingan liga musim ini. Namun, kalau bicara Eropa, tuah Bernabeu sepertinya kurang ampuh. Di fase grup, mereka sudah pernah ditumbangkan tamunya, AC Milan, dengan skor 2-3. Di sisi lain, Lyon terkenal punya pertahanan sekuat baja. Gawang Hugo Lloris tidak pernah tertembus gol dalam enam laga terakhir, termasuk saat leg pertama melawan Real. “Tidak bisa dimungkiri, kemenangan atas Sevilla memberi kami kepercayaan diri,” ungkap Guti. “Namun, bukannya tidak ada kesalahan. Kami terlambat bereaksi sampai ketinggalan 0-2. Saat menjamu Lyon, itu tidak boleh terulang. Kami harus main bagus dari awal,” lanjut pemain 33 tahun itu. Kubu Real sangat memahami buruknya catatan mereka setiap kali menghadapi tim berjuluk Les Gones ini. Namun, winger Cristiano Ronaldo masih optimistis mereka yang sekarang mampu mengubah statistik. “Tim sedang dalam kondisi prima. Kami main di kandang, dan kami akan melakukan yang lebih baik daripada leg pertama lalu,” janji Ronaldo, seperti

dilansir Soccernet. “Kami harus terjun dengan mentalitas menang, dan berusaha mencetak gol secepat mungkin. Kami sudah mempelajari Lyon. Saya yakin kali ini kami bisa membalikkan skor dan memenangi babak ini,” tegas pemain yang sudah mengukir enam gol di Liga Champions musin ini. Lantas, apakah Lyon diam-diam Perkiraan Pemain Real Madrid (4-3-3) 1-Casillas (g), 4-Ramos, 18-Albiol, 19-Garay, 2-Arbeloa ; 10-Lassana Diarra, 14-Guti, 24-Granero ; 8-Kaka, 9-Ronaldo, 20-Higuain Pelatih : Manuel Pellegrini Lyon (4-5-1) 1-Lloris (g), 13-Reveillere, 4-Boumsong, 3-Cris, 20-Cissokho ; 14-Govou, 5-Bodmer, 17-Makoun, 6-Kallstrom, 8-Pjanic ; 18-Gomis Pelatih : Claude Puel Head to Head 17/02/10 Lyon v Real Madrid 22/11/06 Real Madrid v Lyon 13/09/06 Lyon v Real Madrid 23/11/05 Real Madrid v Lyon 13/09/05 Lyon v Real Madrid

1-0 2-2 2-0 1-1 3-0

Di atas kertas Dalam lima pertemuan terakhir, Real Madrid tidak pernah bisa mengalahkan Lyon, sekalipun di kandang sendiri. Hasil maksimal di Santiago Bernabeu adalah imbang. Bursa Asian Handicap Real Madrid v Lyon 0:1½ Over Under /Total Gol 3

Cristiano Ronaldo, Real Madrid saja digertak seperti itu” Tentu tidak. Bagaimanapun juga, besutan Claude Puel itu adalah tim yang sudah leading satu gol, dan asal bisa menjaga gawang dari kebobolan saja, merekalah yang bakal melaju ke perempat final. Dan tampaknya, memang strategi bertahan itulah yang akan dilakukan Hugo Lloris dkk di Bernabeu nanti.

Aly Cissokho, Lyon

“Kami sangat yakin kami bisa menjaga keunggulan, meskipun kali ini Real lebih difavoritkan,” kata defender Lyon Cris kepada AS. “Laga ini tidak lebih dari pertarungan 22 orang di lapangan, karena bintang-bintang mereka sama sekali tidak menakutkan kami. Ini semua tentang keyakinan,” tegas pemilik ban kapten itu. (na)

Perez Iming-Iming Bonus Rp 3 M Per Pemain

Florentino Perez mungkin menjadi orang yang paling geregetan kepada Real Madrid saat ini. Sebagai presiden, dia sudah mengeluarkan dana lebih dari Rp 3 triliun untuk memba-

ngun imperium sepak bola yang tak terkalahkan. Kenyataannya, skuad galacticos berisi Cristiano Ronaldo, Kaka, Karim Benzema, dan Xabi Alonso itu belum setangguh yang dia harapkan. Di Liga Primera, mereka kesulitan menaklukkan Barcelona. Sedangkan di Liga Champions, mereka menghadapi kemungkinan tereliminasi oleh Lyon. Karena itu, Perez berencana memberi suntikan motivasi buat Ronaldo dkk. Berdasarkan kabar yang dilansir El Mundo Deportivo, presiden 63 tahun itu menyiapkan bonus sebesar GBP 225 ribu, atau sekitar Rp 3 miliar, untuk setiap pemain. Syaratnya, mereka

mampu mengalahkan Lyon, dan lolos ke delapan besar. “Real Madrid sangat menyukai Liga Champions. Kecintaan kami pada turnamen ini melebihi kompetisi apa pun. Bagaimanapun, sepak bola Eropa adalah DNA dari klub ini,” papar Perez, sebagaimana dikutip The Independent. Sebenarnya, pernyataan Perez tidak salah. Sejak dulu Real sangat akrab dengan turnamen antarklub Eropa. Mereka adalah kampiun pertama turnamen ini kala masih bernama European Cup pada musim 1955/1956. Hampir tiap dekade Los Blancos”sebutan Real”sukses merebut gelar.

Namun, setelah meraih trofi terakhir pada 2002 silam, performa mereka di turnamen ini mengalami penurunan. Lima musim terakhir, mereka selalu terhenti di 16 besar. Menurut Perez, itu adalah kegagalan manajemen lama, yang dipimpin presiden Ramon Calderon. Secara khusus, Perez juga menyalahkan Calderon yang mengajukan bidding tuan rumah final 2010. Bagi publik Madrid, menjadi host partai puncak Liga Champions tentu menjadi kebanggaan. Tapi di sisi lain itu juga memberi beban dan tekanan tersendiri buat para pemain. Mereka tidak bisa membayangkan menonton dua tim

lain bertarung memperebutkan trofi di kandang Real. Apa pun yang disesalkan Perez sekarang, timnya harus menghadapi Lyon di leg kedua. Meski skor sementara tidak menguntungkan Real, Perez tetap sesumbar Real membalikkan kedudukan. “Kami tidak perlu takut karena mimpi-mimpi kami akan menjadi kenyataan,” ucap Perez kepada Marca. “Kondisi ekonomi, sosial, dan model pembinaan di klub kami sangat unik dan istimewa, dengan mengedepankan fair play di segala level. Kami tidak perlu membicarakannya,” lanjut dia. (na/aww)


12

game Anime

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

Komikus AS Jiplak Bleach Tuai Kecaman, Penerbit Turun Tangan AKHIR bulan lalu, fans Bleach di berbagai penjuru dunia meradang. Mereka nggak terima karya mangaka favorit mereka, Kubo Tite, diplagi­at komikus asal AS, Nick Simmons. Ber­awal dari aksi protes segelintir fans di se­buah komunitas, gerakan menentang publikasi komik Incarnate milik Nick pun meluas. Bukti-bukti plagiarisme yang dilakukan Nick dikumpulkan para fans. Bahkan saking niatnya, mereka melakukan overlay artwork Kubo dan Nick untuk menunjukkan akurasi. Gambar-gambar tersebut diunggah di berbagai fansite Bleach, komunitas, forum, dan blog pribadi.

Surat protes pun dilayangkan fans kepada penerbit Incarnate, Radical Publishing, lengkap dengan bukti-buktinya. Radical segera merespons keberatan yang diajukan fans. Penerbit yang berbasis di Los Angeles itu menghentikan penerbitan Incarnate dan berjanji mengusut masalah tersebut. “Kami di Radical Publishing Inc. dan Radical Comics Inc. prihatin mende­ngar berita seputar komik Incarnate karya Nick Simmons. Kami meng­anggap ini masalah serius dan berusaha meng­hubungi penerbit dari karya yang di­permasalahkan untuk memecahkan ma­salah ini. Kami telah menghentikan pro­duksi dan distribusi Incarnate hingga ma­salah selesai dan memuaskan semua pi­hak. Radical sedang melakukan tindak­an sehubungan dengan masalah ini serta te­rus

berusaha menjaga integritas dan melin­dungi karya intelektual artis di seluruh dunia,” bunyi statemen resmi penerbit Incarnate. Kalau Nick sekadar terinspirasi sih fans nggak akan murka. Masalahnya, putra basis KISS Gene Simmons itu nggak tanggung-tanggung dalam meniru Bleach. Mulai panel, desain karakter, dialog, hingga style pertarungan pun dikopi. Fans pun menemukan bukti bahwa Bleach bukan satu-satunya manga yang jadi basis Incarnate. Investigasi lebih jauh menunjukkan bahwa Nick juga “meng­adaptasi” desain karakter Crocodile (One Piece), desain karakter Allucard (Hellsing), gambar adegan pertarungan dari De­ adman Wonderland, dan desain karak­ter Lupin the 3rd. Beberapa kemirip­an karakter dan ade-

gan dari Neon Gene­sis Evangelion, Naruto, dan Fullmetal Al­chemist ju­ga ditemukan fans. Bahkan, salah satu ka­rakter dalam Incarnate sama dengan fan­art karya ChaosVoid di Devianart. Nick, lewat publisisnya, memberikan tanggapan. Tapi, pernyataan itu nggak mencerminkan rasa bersalah Nick. Secara implisit, dia membantah telah melakukan plagiarisme. Dia nggak mengingkari bahwa Bleach merupakan karya favoritnya. “Seperti artis lain, aku terinspirasi karya yang aku kagumi. Memang ada beberapa kemiripan antara karyaku dan karya orang lain. Ini hanyalah wujud dari rasa hormatku kepada artis yang kukagumi. Aku minta maaf kepada fans manga dan para manga artist yang menganggapku ber-

tindak terlalu jauh. Inspirasiku merefleksikan fakta bahwa gambar fundamental tertentu itu biasa di semua manga. Aku minta maaf bila ada orang yang tersinggung atau kesal atas apa yang mereka anggap sebagai kemiripan dalam karyaku dan karya artis yang kukagumi,” katanya. Sementara itu, Kubo yang dihubungi fans via Twitter tampak lebih santai menanggapi isu serius tersebut. (ran/bs)


Pontianak Post O Rabu 10 Maret 2010

&

SHOW

SELEBRITAS

STATUS jomblo yang masih disandang Cahty Sharon kerap menimbulkan rumor. Semisal saat dirinya menjadi pembaca acara progam musik di salah satu stasiun TV swasta sehingga membuat Cathy mesti kenal dengan band atau pemusiknya. Alhasil dia sedikit banyak mengetahui karakter mereka. Kakak Julie Estelle ini berterus terang bila anak band biasanya mempunyai karakter lucu. “Anak band biasanya orangnya mengerti musik, asyik, lucu. Lucu di sini diartikan, mungkin ini kerjaan yang serius tapi masih bisa diajakin becanda,” ujarnya. Dikatakan lagi jika pekerjaan apapun selalu men-

gandung resiko termasuk digosipkan. Cathy pun mengerti dan siap dengan resiko tersebut. “Tidaklah. Karena kita harus berani bertanggung jawab sebagai entertainment apalagi sering ketemu di satu bidang dan kalau ada gosip biarkan saja dan jangan dibuat pusing,” katanya lagi. Akankah dirinya mempunyai pacar anak band? Disinggung begini, Cathy hanya tersenyum. “Tidak harus anak band dari mana pun aku mau, yang penting chemistry-nya harus ketemu. Baik dan pengertian. Sebab waktu saya lebih banyak untuk bekerja. Kalau anak bandnya baik dan cocok, kenapa tidak?” ucapnya. Dengan Ridho Rhoma? ‘’Cuma berteman saja. Semuanya juga tahu. Aku ngagumi musiknya dia. Beda kan dengan yang lain,’’ tambah Cahty dalam sebuah kesempatan lain. (kpl/dis/erl)

CATHY SHARON

Puji Anak Band Olga Lydia Lupa Cari Pacar OLGA Lydia genap berusia 34 tahun, 4 Desember mendatang. Usia yang matang tentunya untuk membina rumah tangga. Tetapi artis berdarah Tionghoa ini sepertinya masih asyik dengan kesendiriannya. Di kepalanya, tak sedikit pun terlintas rencana untuk segera mengakhiri masa lajangnya. “Kemarin senang banget bisa ke Pulau Komodo (untuk ketiga kalinya) bareng teman-teman. Walaupun udaranya panas, tapi pemandangannya indah banget. Seru, menyenangkan. Jadi untuk urusan asmara agak lupa,”

tuturnya ketika ditanya tentang kisah asmaranya. Wanita yang menekuni bisnis restoran ini mengaku masih menjomblo. Karenanya, tak terlintas di benaknya untuk menikah dalam waktu dekat. Bintang film Ekskul ini, masih mencari sosok pria yang tepat untuk dijadikan pendamping hidup. “Pengen juga punya pasangan. Prinsipnya, kalau ketemu yang cocok ya sudah. Tapi kalau belum ketemu, nggak usah dipaksakan. Kerjakan dulu saja apa yang bisa dilakukan. Mengembang-

kan karir di dunia entertain misalnya,” kata dia. Saat ditanya mengenai kriteria calon pendamping hidup, penggemar olahraga diving (menyelam) ini tersenyum. Baginya, akan sangat menyenangkan kalau calon pacar atau suaminya kelak memiliki hobi membaca buku. “Aku suka banget baca. Jadi kalau punya pasangan yang sama-sama suka baca pasti menyenangkan,” imbuh wanita yang membintangi iklan sebuah body lotion bersama aktor muda Nicholas Saputra ini. (eos)

13

Kaka Siap Gugat Produsen Miras VOKALIS Slank, Kaka marah besar fotonya dicatut sebuah minuman keras di Manado. Padahal Kaka mengaku sudah lama bersih dar minuman alkohol. “Saya merasa dijebak, saya akan tuntut produsennya,” ujar Kaka. Suami dari Tasia ingin memang sejak tahun 2000 sudah melepaskan diri dari barang-barang terlarang. “Saya sudah bersih dari narkoba dan miras. Bahkan sejak band Slank terbentuk sudah komuit, sebagai band anti narkoba,” jelas Slank.

Ternyata foto tersebut sudah terpampang sejak bulan puasa lalu, untuk itu Kaka yang menggandengn Riri Purbasari sebagai kuasa hukumnya akan melaporkan produsen minuman keras tersebut ke Mabes Polri. “Akan saya laporkan masalah ini ke Mabes Polri,” ucapnya. Sementara itu, Riri Purbasari mengatakan masih mempelajari kapan pihaknya akan melaporkan ke pihak berwajib. “Kita masih investigasi, masih kita bicarakan, pada dasarnya ada kerugian materi dan material,” ujar Riri.(din)

ANDHARA EARLY

Ingin Naik Ranjang Lagi DUA kali gagal membina rumah tangga, tidak membuat Andhara Early trauma dengan pernikahan. Ia bahkan mengaku ingin bersuami kembali. “Doain saya saja ya,” kata Early. Hanya saja ujar presenter ini, dirinya tak akan menikah lagi dalam waktu dekat. Dengan alasan, masih menikmati status janda yang disandangnya. Selain itu, ia mengaku belum mendapatkan pria yang cocok di hatinya. “Belum ada yang dekat kok,” ujarnya. Saat ditanya kriteria pria yang akan dipilihnya nanti berbeda dengan mantan-mantan suaminya terdahulu, Early mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki kriteria khusus. “Yang pasti, dia harus mengerti dan menerima kondisi saya,” tukasnya.(as)


14

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

SETIAP cowok punya

caranya masing-masing dalam menunjukkan perasaannya. Ada yang terang-terangan, ada juga yang bergerilya atau malam berulah macam-macam yang bikin kita kesel! Biar nggak salah tangkap sama sinyal cowok, kita harus jeli mengetahui tanda-tandanya. Nggak perlu cari paranormal, cukup baca disini!

The Cavemen

Seperti manusia primitive zaman batu dulu, cowok model begini benar-benar clueless when it comes to girls, dan caranya menunjukkan perhatian malah seringkali bikin kita naik darah!

Tanda-tanda dia suka kita : - -

-

Dia sering memperhatikan kita tapi selalu buang muka begitu kita menyadari dia sedang memandangi kita, gengsi tuh! Karena nggak tahu gimana cara menunjukkan rasa suka tanpa kehilangan muka, dia jadi sering melakukan hal-hal enggak penting untuk menarik perhatian, seperti jail melempari rambut kita dengan gumpalan tissue, atau memanggil kita dengan julukan menyebalkan, “ eh keriting, ntar malam gue telepon ya!” uuuugh! Walau cowok seperti ini bisa jadi super nice saat ngobrol di telepon atau waktu sms-an, sifatnya bisa berubah 180% waktu berinteraksi dengan kita diantara orang banyak, lebih dingin daripada es batu!

Hadapi dengan….

Sabar, tapi harus ada batasnya juga. Don’t hesitate to speak up your mind when he’s become too annoying! Kita bisa bilang, “gue suka ngobrol bareng loe, tapi kalo loe terus manggil gue gendut, mending kita nggak dekat-dekat lagi deh, daripada berantem…” Kelugasan kita bakal bikin dia lebih menghargai kita!

ilustrasi : SIGIT

Mr. Romantic

Pribadi si pemalu yang tertutup ini membuatnya susah mengekspresikan perasaan, apalagi saat berhadapan langsung dengan cewek yang disukainya.

Tanda-tanda dia suka kita :

Tanda-tanda dia suka kita :

- - -

Dia menaruh perhatian lebih pada kita dan apa yang kita lakukan, dia juga nggak malu menyapa atau menghabiskan waktu dengan menatap kita berjam-jam! Dia sangat tertarik menghabiskan waktu bareng berdua kita, entah untuk pulang bareng atau sekedar ngobrol via sms Dia mulai rajin memberi ‘kado-kado’ sederhana bermakna tersirat seperti sebatang cokelat saat istirahat dan fotokopi catatan waktu kita nggak masuk sekolah karena sakit

Ta Di nd a S an uk ya a! Eeeew… !! Bau! Hadapi dengan…

jinak-jinak merpati, sedikit ‘ditarik’ dan sedikit ‘diulur’ karena cowok tipe begini menikmati proses pedekate dan bisa malah ilfiil kalau kita terlalu agresif.

Apa jadinya kalau kita kebetulan punya pacar yang super jorok? Malas mandi, suka ngupil sembarangan, keringatnya berbau nggak sedap, jarang ganti baju. Hiii… males dekat-dekat tapi sayang juga kalau diputusin. Kalau gitu, kita harus siap sedia ngingetin dia (dengan cara yang halus tentunya!) supaya si pacar sadar kalau kenon-higienisannya sudah mengganggu banget. Caranya bisa macammacam kok! 1.

2.

Kasih hadiah parfum atau deodorant. Biar nggak keliatan terlalu obvius, ngasihnya dengan kata-kata, “Eh, aku suka banget deh sama wangi parfum ini. Wanginya macho banget!” Begitu cowok kita selesai lati-

3.

han basket, sodorkan handuk untuk menghapus keringatnya lalu beri dia tissue basah dengan ucapan, “Iiih, kasihan kamu main basketnya sampai banjir keringat gini. Nih, pakai tisu basah aja, biar kamu nanti nggak gatal-gatalk karena keringatnya nempel” Ajak cowok kita untuk bantubantu menyiram tanaman di rumah. Pas lagi asyik-asyik nyiram, kita semprotin air aja ke badannya. Kesannya sih main semprot-semprotan air, padahal habis itu kita ngebujuk dia dengan cara halus untuk segera mandi. “Kamu basah banget! Sekalian mandi aja gih, biar wangi juga!”

4.

5.

6.

Kalau dia jarang ganti baju, kasih aja hadiah t-shirt. “Warna baju kamu kayaknya cokelat semua (maksudnya banyak noda lumpur), jadi aku kasih kaus oranye ini biar kamu terlihat cerah. Jangan lupa dipakai sehabis kamu latihan bola yah! (maksudnya upaya dia enggak pakai baju penuh keringat). Sekali-kalinya pacar berdandan rapi, langsung aja puji habis-habisan. “Wah tumben hari ini kamu rapi banget. Aku suka deh ngeliatnya, seringsering dong pakai baju kayak gini…” Bilang kalau kita mau melihat kamar pacar. Biasanya sih co-

7.

8.

· ·

·

Ibarat kura-kura, kalau dia melihat kita, dia bakal semakin bersembunyi didalam ‘tempurung’nya. Boro-boro mengeluarkan suara, mengadu pandang dengan kita saja dia grogi. Ngobrol bareng atau sekedar berada dekat kita membuat kegugupannya makin menjadi. Nggak heran kalau ia sering jadi kikuk, menumpahkan botol minuman sampai menabrak tiang bendera Ia akan sering curi-curi pandang walau nggak berani mendekat, dan jadi rajin mendekati teman-teman terdekat kita untuk mencari info tentang… siapa lagi kalau bukan kita!

Hadapi dengan….

Menunjukkan kalau kita juga ingin mengenal dia lebih jauh. Misalnya dengan menyapa duluan, ngajak ngobrol atau pura-pura pinjam catatan. Jangan membuatnya tambah nggak pede dengan tertawa keras waktu dia tergagap menawarkan diri untuk mengantar kita pulang sekolah!**

wok-cowok bakal langsung beberes dan ngebersihin kamarnya. Soalnya mereka malu juga kalau kamar kapal pecahnya dilihat kita Kita juga bisa menyindir dia dengan cara menyanjungnyanjung seleb. Misalnya dengan kalimat, “Gila Christian Sugiono itu keren banget ya? Udah ganteng, baik hati, penampilannya rapi terus lagi! Nggak pernah ngebosenin untuk dilihat.” Minta ditemani ke salon deh. Begitu sampai sana, bujuk pacar kita untuk ikut nyalon. “Say, lagi promo buy one get one nih. Sambil nungguin aku

ilustrasi : SIGIT

Katanya naksir, tapi kok malah nyebelin sih?

Shy Guy

Cowok super romantis kayak dia memang nggak suka terburu-buru dan menikmati proses pengejaran pujaan hatinya!

manicure, rambut kamu dicuci aja gih. Sayang khan kalau promonya gak kepakai….” 9. Kalau pacar punya bau mulut karena malas sikat gigi (yuck!), kasih aja permen mint. “Kamu coba permen baru ini deh. Rasanya enak kok, soalnya nggak terlalu pedas” 10. Berikan fakta-fakta tentang higienitas dari sumber terpercaya, supaya cowok kita jadi agak parno sedikit. “Say, kata dokterku kemarin, ternyata flu burung itu bisa menular kalau kita lupa cuci tangan sebelum makan loh. Serem banget ya?!” 11. Begitu ada iklan cologne di TV, langsung aja bilang, “Wah cowok se-cupu itu bisa dapat banyak cewek gara-gara pakai cologne? Kamu coba juga dong biar aku makin nempel sama kamu!” 12. “Akhir-akhir ini rambut kamu

banyak putih-putihnya, mungkin shampoo kamu selama ini nggak cocok. Kamu mau coba shampoo papaku nggak?! Hihihi… padahal sih rambutnya sudah ketombean dari dulu gara-gara dia jarang keramas, bukan karena salah shampoo hehehe… 13. ‘Tembak’ dengan sindiran yang agak nyelekit, misalnya, “Duh kok tiba-tiba aku sesak napas ya? Kenapa asmaku sering banget kambuh kalau dekat-dekat kamu?” atau “Kok tiba-tiba ada bau nggak enak ya? Kayaknya ini bau jempol deh. Jempolnya siapa sih, bau nggak enak banget!’ hahaha… 14. Kalau masih nggak nyambung juga, mendingan kita protes langsung saja. Tapi dengan nada bercanda. “Iiih, kamu bau! Mandi dulu gih baru boleh duduk dekat aku!” **


Pontianak Post

OPINI

Rabu 10 Maret 2010

Politisi yang Cendekia

Editorial

Episode Sulit Telah Berlalu PEREKONOMIAN Indonesia, agaknya, sudah melewati masa-masa sulit. Ini terpotret jelas dalam sejumlah laporan keuangan perusahaan terbuka yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang bakal dirilis pekan-pekan ini. Di antara beberapa prognosis, memang masih ada yang merugi. Namun, jumlah perusahaan yang mencatat kenaikan profit selama 2009 ternyata jauh lebih besar lagi. Pertumbuhan labanya pun termasuk tinggi. Memang, perusahaan yang melantai di bursa saham hanya 400-an jika dibandingkan dengan ratusan ribu entitas bisnis yang ada di Indonesia. Tapi, setidaknya, itu bisa dijadikan acuan yang akurat mengingat perusahaan yang listing di bursa rata-rata dominan di sektornya. Sebut saja PT Astra International Tbk yang memayungi puluhan perusahaan yang sudah maupun yang belum tercatat di pasar modal. Mulai otomotif, infrastruktur, teknologi informasi (TI), hingga finansial. Selama 2009, Astra berhasil meraup laba bersih Rp 10 triliun. Dengan kata lain, perusahaan yang dibesarkan keluarga Soerjadjaja itu tiap hari bisa mendulang untung Rp 27 miliar. Sungguh luar biasa. Total laba sebesar itu naik hampir 10 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang ‘’hanya’’ Rp 9 triliun. Lonjakan laba Astra tersebut, setidaknya, mencerminkan tingginya permintaan konsumen untuk produk-produk yang dikeluarkan perusahaan yang sahamnya dimiliki Jardine Cycle & Carriage asal Singapura itu. Seperti sepeda motor, mobil, dan produk agroindustri. Dari kacamata sederhana, ini memperlihatkan roda ekonomi mulai berputar kencang. Contoh lain adalah kinerja PT BNI Tbk. Tahun lalu, bank pelat merah tersebut sukses membukukan laba Rp 2,4 triliun. Jumlah itu naik 100 persen jika dibandingkan dengan periode 2008 yang masih Rp 1,2 triliun. Meroketnya performa BNI memang cukup luar biasa, mengingat tahun lalu krisis finansial global masih mendera. Sekali lagi, ini juga bisa dijadikan parameter bahwa perbankan sudah bisa menjalankan fungsinya sebagai penghimpun dan penyalur dana.Yang berbeda jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya adalah berkurangnya kontribusi sektor pertambangan dan komoditas. Bila sebelumnya perusahaan tambang selalu jadi bintang, kini tidak lagi. Bisa jadi, ini akibat menurunnya harga sektor tambang dan komoditas seiring dengan melemahnya permintaan global menyusul meluasnya krisis finansial. Sekarang, tinggal bagaimana cara kita menjaga momentum positif itu agar terus berlanjut pada 2010. Jangan sampai modal berharga yang diraih dengan susah payah tersebut terlewat begitu saja. Sebab, meski krisis finansial global sudah ada sinyal mereda, tahun ini kita tetap punya banyak kendala. Baik dari faktor ekonomi maupun nonekonomi. Dari nonekonomi, terkait Pansus Bank Century yang kini telah menghangatkan suhu politik. Tentu kita tak bisa memprediksi akhir drama politik itu nanti. Semoga saja, para pelaku ekonomi bisa mengesampingkan semuanya dan tetap fokus kepada core business-nya. Sedangkan faktor ekonomi yang mengancam adalah mulai melambungnya harga minyak mentah dunia. Saat ini, harga minyak sudah bertengger di atas USD 80 per barel. Angka itu sepertinya terus merangkak naik sejalan dengan pemulihan ekonomi global. Dalam waktu dekat, bukan tak mungkin harga minyak mentah kembali di atas USD 80 per barel. Di sini, pemerintah mesti menyiapkan formula yang jitu untuk mengantisipasi membengkaknya defisit anggaran. Jangan sampai pemerintah kembali mengambil keputusan serampangan seperti menaikkan harga BBM. Sebab, cost yang ditanggung bakal sangat besar. Akhirnya, kita semua berharap sektor ekonomi bisa kembali ke jalur yang benar. (*)

gagasan

Minimnya Lagu Anak-Anak

Pada era 1990-an, lagu anak-anak begitu booming. Acara musik anak-anak di televisi pun selalu ditunggutunggu banyak orang. Bahkan, tak hanya anak-anak yang suka. Orang dewasa pun hafal syair lagunya di luar kepala. Sebut saja Trio Kwek-Kwek dengan lagu Baju Baru, Joshua yang melejit lewat lagu Diobok-obok, Melissa yang terkenal dengan Abang Tukang Bakso, dan Puput Melati dengan Belajar Berhitung. Selain itu, ada Enno Lerian, Sherina, Chikita Meidy, Tasya, dan masih banyak lagi. Sayang, setelah para penyanyi cilik tersebut menginjak dewasa, regenerasinya mandek. Praktis, saat ini tak ada lagi penyanyi cilik yang muncul. Anak-anak pun dipaksa untuk akrab dengan lagulagu dewasa yang umumnya bertema cinta dan perselingkuhan. Bahkan, bukan hanya cerita syair lagunya yang ditiru. Gaya dan dandanan para penyanyi dewasa itu pun mereka adopsi. Karena itu, ini menjadi warning bagi para orang tua sekarang untuk lebih memperhatikan pertumbuhan anak-anaknya dari pengaruh lagulagu dewasa yang belum saatnya dikonsumsi. ARIYANI

Pontianak Post

Dalam minggu ini, ma­ syarakat disuguhi ‘sandiwara’ satu babak (belur) dengan judul ‘Bank Century’ di media massa. Para politisi, anggota Dewan yang terhormat ‘berembug’ bareng di Gedung Rakyat yang megah dan wah. Bukan isi diskusi yang akan dibahas dalam tulisan ini. Karena, orang sudah merasa tahu semua. Ada yang setuju dengan ’dalil’ yang menyatakan bahwa kebijakan tidak dapat dinilai benar atau salah. Ada juga yang tidak setuju dengan dalil itu. Yang akan ditelaah di sini adalah cara para anggota Dewan yang terhormat itu mengemukaan pendapatnya. Tanggapan banyak orang tampaknya setuju dengan pendapat almarhum Gus Dur.- mirip Taman Kanak Kanak. Kenapa? Ada teriakan. Ada saling memotong pembi­caraan orang. Ada yang berlari-lari di dalam ruangan. Ada yang membanting sesuatu di meja Ketua Sidang. Ada yang ’cengengesan’. Ada yang ’ceblang-ceblung’. Ada juga yang memanggil nama kutu busuk menurut kebiasaan orang Medan. Ada banyak yang

berbicara sambil mengarahkan telunjuknya ke lawan bicara. Tema besar yang mendorong perbuatan seperti itu adalah kehendak untuk menang. Kehendak untuk ’mengalahkan’ yang lain. Kehendak untuk memaksa orang lain menyetujui pendapatnya. Mereka saling melempar argumentasi. Argumentasi adalah cara menyajikan pokok-pokok pikiran untuk mendorong agar orang lain menyetujuinya. Namun, ternyata adu argumentasi yang mereka lakukan tidak membuat yang lain serta merta menyetujuinya. Mengapa? Karena, mereka masing-masing memandang yang lain sebagai kompetitor, sebagai rival. Karena sebagai kompetitor maka mereka harus ’dileyapkan’. Karena sebagai rival maka mereka itu harus dieliminasi. Mengapa mereka berteriakteriak? Karena masing-masing tidak lagi mau menyimak apa yang disampaikan oleh yang lain. Dalam benak masing-masing hanya ada satu kebenaran, yaitu pendapat sendiri. Pendapat yang lain, pendapat rival, pendapat kompetitor dianggap tidak

Momentum 8 Maret diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional sebagai upaya mempertanyakan pemenuhan hak asasi perempuan. Di Indonesia, kesadaran mengenai ketertindasan kaum perempuan sudah lama muncul. Komnas Perempuan mencatat jumlah korban kasus kekerasan terhadap perempuan pada tahun 2009 mencapai 143.586 orang atau meningkat sebesar 263 persen dibandingkan tahun 2008 yang mencapai 54.425 korban. Data tersebut seperti gunung es, dimana kasus kekerasan yang sesungguhnya jumlahnya jauh lebih besar, di perkotaan diskriminasi terhadap perempuan juga sering terjadi ditempat-tempat kerja seperti di pabrik-pabrik perusahaan, yang telah menjadikan perempuan Indonesia layaknya budak modern. Kondisi kerja yang harus dihadapi oleh buruh perempuan juga sangat buruk. Dari segi upah perempuan dan laki-laki juga sangat dibedakan karena anggapan bahwa peran perempuan yang bekerja hanya sekedar mencari uang tambahan, lain halnya de­ ngan laki-laki yang dianggap berkewajiban dalam menafkahi keluarga, sehingga gaji yang diberikan lebih rendah dari kaum laki-laki, tanpa mendapatkan tunjangan apapun bagi keluarga meski banyak diantara perempuan-perempuan tersebut bekerja sebagai tulang punggung ekonomi keluarga. Dipihak lain, mereka juga harus tetap menjalankan tugas mereka sebagai ibu rumah tangga yang harus merawat suami, merawat anak, memasak, dan berbagai pekerjaan rumah tangga lainya.

Dengan adanya pembedaan upah dan tunjangan yang diberikan antara buruh laki-laki dan perempuan membuat semakin banyak perusahaan yang menggunakan buruh perempuan karena bisa menekan ongkos produksinya untuk menaikkan keuntungan yang diperoleh. Persoalan lain yang dirasakan kaum perempuan yakni tidak adanya kebijakan perusahaan dalam memberikan cuti reproduksi, dimana masa reproduksi yang dialami perempuan secara natural setiap bulannya, kemudian masa hamil, melahirkan serta menyusui merupakan masa-masa yang urgen bagi perempuan. Hal ini jelas merupakan diskriminasi terhadap kaum perempuan yang seharusnya diberikan oleh perusahaan dan diawasi oleh pemerintah yang biasa disebut dengan patriakhal feodal. Namun sebaliknya pemerintah seakan-akan menutup mata akan permasalahan-permasalahan tersebut, sehingga sangat tragis sekali kondisi kaum perempuan di negeri Setengah Jajahan dan Setengah Feodal (SJSF) seperti Indonesia. Perempuan yang memilih berangkat dari desa mengadu nasib keluar negeri dengan harapan hidup lebih baik, justru terjebak dan tersekap dalam rumah-rumah mewah di sejumlah negeri tak dikenal dan menjadi buruh migran. Kebijakkan pemerintah terkait upah buruh migran yakni upah

Oleh: Leo Sutrisno benar. Masing-masing berpikir konvergen. Lensa konvergen adalah lensa cembung. Jika seberkas cahaya melewati suatu lensa cembung, berkas cahaya itu dikumpulkan pada sebuah titik, yang kita kenal sebagai titik api. Cara berpiiir konvergen adalah cara berpikir yang berkehendak agar semua pikiran orang banyak itu harus sama. Harus sama dengan pikirannya. Karena masing-masing berpikir konvergen, maka komunikasi menjadi macet. Nah, ’kemacetan’ini yang mendorong mereka tidak lagi adu argumentasi. Tetapi, adu teriakan. Yang kuat, yang besar, yang nyaring, yang beringas, yang sangar adalah yang pemenang. Sampai kapan pun, jika masih berpikir konvergen, jika masih berpikir hanya aku yang benar, jika masih menganggap yang lain sebagai kepetitor, jika yang lain masih dianggap rival maka teriakan-teriakan seperti itu belum akan menghilang dari gedung rakyat ini. Jika masih

20 15 29 18 30 22 27 28 29

ingin dipandang sebagai anggota dewan yang terhormat, maka mereka harus berubah pola pikirnya. Mereka harus berpikir divergen. Lensa divergen adalah lensa yang menyebarkan berkas cakaya yang melewatinya. Cara berpikir divergen adalah kesediaan menerima paham bahwa ada banyak kebenaran, selain kebenaran yang saya yakini. Seorang yang berpikir divergen akan mendengarkan pendapat lawan bicara dengan seksama dengan tujuan mencari kebenaran dari pikiran ’lawan’ bicaranya itu. Ia sadar bahwa selain kebenaran yang dipegangnya ada kebenaran lain yang diyakini oleh yang lain. Dalam tataran seperti ini, orang tidak lagi melihat yang lain sebagai rival. Orang tidak lagi memandang orang lain sebagai kompetitor. Sebaliknya, orang memandang bahwa yang lain adalah mitra-nya, partnernya. Karena sebagai mitra maka orang tidak perlu berteriakteriak untuk meminta orang lain mendengarkan pikirannya. Tanpa diminta, orang lain sudah siap menerimanya. Dalam sutasi yang serba saling menghargai

itu maka masing-masing akan menjadi lebih santun. Kalau pun ada yang salah, ia akan menanggapinya dengan tulus dan cermat. Ia akan mengumpulkan datanya lebih dahulu selengap mungkin sebelum beraksi.. Dilanjutkan dengan mengungkapkan perasaannya yang tidak nyaman sebagai akibat perbuatan orang yang salah itu. Dan, diakhiri dengan mengungkapkan apa yang diinginkan jika tidak terjadi kesalahan. Sebaliknya jika salah, ia juga akan mengakui kesalahannya dengan tulus. Sekaligus meminta maaf, juga dengan tulus. Diteruskan dengan janji akan memperbaiki kesalahannya itu. Dan, memang diwujudkannya dalam tindak nyata. Jika ini terjadi, niscaya komunikasi mereka akan berupa komunikasi yang damai. Di dalam gedung rakyat akan ditemukan orang-orang yang sungguh arif dan bijaksana. Mereka duduk bersama memikirkan masa depan bangsa ke arah yang lebih baik. Saat itu, di dalam gedung rakyat akan diisi oleh para politisi yang cendekia. Semoga! **

dibayar dan kekerasan oleh majikan). Selain itu perempuan Indonesia juga semakin banyak yang terkungkung dalam kamar-kamar sempit tempat prostitusi atau menjadi pengantin bayaran diluar negeri yang pada hakekatnya juga merupakan salah satu bentuk dari perdagangan terhadap perempuan atau yang disebut dengan liberal machois dimana perempuan dijadikan sebagai objek seksual. Di pedesaan, perempuan yang bekerja sebagai buruh tani atau petani penggarap dengan upah yang rendah karena diskriminasi upah yang dijalankan oleh para tuan tanah dan petani kaya terhadap mereka meskipun harga bahan pokok telah naik berkali-kali. Tidak ada perbaikan hidup yang signifikan bagi mereka. Beberapa kasus yang dialami kaum perempuan atas sengketa tanah kerap kali membuat depresi terhadap kaum perempuan. Hingga perempuan yang harus menjalankan aktivitas alternatif bahkan pekerjaan primer sebagai pedagang. Dimana pedagang kaki lima dalam hal ini juga mengalami persoalan. Bisa kita saksikan di media elektronik maupun cetak bahawa lapak-lapak yang digusur oleh petugas Satpol PP terkait lahan khususunya Kalimantan Barat dengan dalih membantu pemenrintah dalam menyukseskan visit Kalbar 2010. Sehingga mereka tidak lagi dapat bekerja karena pemerintah tidak memberikan

solusi untuk mengganti lahan pedagang. Persoalan lain di dunia pendidikan, dengan disahkannya UU BHP pada tanggal 18 Desember 2008 lalu, akan semakin menambah anak-anak dan kaum perempuan tersingkir untuk mengenyam pendidikan. Biaya pendidikan yang terlalu tinggi akan menyebabkan orang tua untuk memilih anak laki-laki saja yang menikmati pendidikan lebih lanjut. Di tengah budaya feodal di Indonesia yang menempatkan perempuan sebagai “konco wingking” atau tersubordinasi sebab akibat patriarkhal feodal mengakibatkan pola pikir masyarakat yang menganggap perempuan dimana aktivitasnya akan berujung ke sumur, kasur dan dapur. Akar Persoalan Penin­ dasan Perempuan Dari uraian diatas, tampak bahwa ada dua akar persoalan yang dialami kaum perempuan. Pertama, sistem ekonomi yang tengah berkuasa dan berdominasi di Indonesia : Imperialisme yang kini semakin mempertajam penindasan terhadap perempuan dan seluruh masyarakat Indonesia demi mengalihkan krisis yang dihadapinya di dalam negeri dengan menggunakan sistem ekonomi feodalisme sebagai basis sosial atas penindasannya di Indonesia. Kedua, budaya patriarkhi yang digunakan oleh feodalisme bersama tuan tanah dan borjuasi komprador di dalam negeri Indonesia untuk menindas perempuan Indonesia. **

Memperingati Satu Abad Hari Perempuan Internasional Oleh: Desy Fahrunnisa buruh migran. Di Hongkong, mereka harus menanggung hutang sebesar dua puluh juta rupiah yang berbentuk potongan gaji selama tujuh bulan pertama yang akan dialokasikan untuk

kas negara Indonesia dengan dalih menanggung hutang atas biaya penempatan yang tinggi dan juga mengalami berbagai kekerasan tanpa perlindungan pasti dari pemerintah. Kemudian di Taiwan, hutang para donatur devisa negara tersebut mencapai empat puluh lima juta rupiah yang berimplikasi terhadap buruh migran, dimana potongan gaji selama lima belas bulan juga sebagai bentuk untuk menutupi hutang para donatur tersebut. Sehingga dampaknya mengakibatkan mereka yang dipenjara karena melarikan diri dari majikan yang disebabkan karena tidak sanggup lagi menanggung beban kerja yang berlebihan (kerja yang tidak

*) Penulis, Anggota Seri­ kat Perempuan Pontianak.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. PenerPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT bit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/ Jawa Pos Group Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


cmyk

TOTAL SPORT

16

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

n Preview Tim-Tim Peserta Formula 1 2010

Siap Tak Siap Ayo Berlomba Musim Formula 1 2010 bakal berlangsung beda. Regulasi berubah, tidak ada lagi pengisian bahan bakar di tengah lomba. Sistem poin berubah, membuat perebutan gelar menjadi lebih rumit. Tim mana paling siap menghadapi seri pertama di Bahrain, 12-14 Maret ini? Ulasan AZRUL ANANDA

+

McLaren-Mercedes (Jenson Button, Lewis Hamilton) Ada sang juara bertahan di tim ini dan memakai mobil bernomor 1. Sampai ada juara baru, maka Jenson Button nomor satu saat ini. Secara peluang, Button tidak dianggap lebih baik dari Lewis Hamilton. Namun, kalau bisa maksimal, keduanya samasama berpeluang jadi juara. Sebab, mobil McLaren MP4-25 termasuk yang paling dahysat. Cepat untuk kualifikasi, konsisten untuk lomba. Beban McLaren: Jangan sampai Button dan Hamilton berantem, seperti ketika Fernando Alonso berpasangan dengan Hamilton pada 2007 dulu. (*) Ferrari (Fernando Alonso, Felipe Massa) Kalau harus menunjuk unggulan utama 2010, mungkin Ferrari-lah timnya. Mobil Ferrari F10 tampak meyakinkan dalam uji coba, mungkin yang paling hebat dalam hal konsistensi dan reliability (ketahanan). Fernando Alonso boleh dibilang harapan utama Ferrari untuk jadi juara. Bukan berarti merendahkan Felipe Massa. Tapi ada alasan mengapa Alonso yang direkrut Ferrari. Dia cepat, konsisten, tak mau kalah. Kualitas “keras” seorang champion. (*) Red Bull-Renault (Sebastian Vettel, Mark Webber)

Kuda hitam juara dunia 2010. Sebastian Vettel dan Mark Webber sudah menunjukkan kelas pada 2009 lalu. Membuktikan diri mampu merebut kemenangan asal punya mobil yang andal. Dalam uji coba, mobil Red Bull RB5 terbukti cepat. Tapi tandatandanya, mobil karya Adrian Newey itu juga lemah dalam hal konsistensi. Hebat untuk kualifikasi (ringan), cenderung melemah saat jarak panjang lomba (berat ke ringan).(*) Mercedes GP (Michael Schumacher, Nico Rosberg) Magnet baru F1 2010. Michael Schumacher akan sangat diperhatikan dan diperhitungkan, meski usia sudah 41 tahun. Kalau mobil konsisten, Schumi pasti mampu memaksimalkan situasi. Rekannya, Nico Rosberg, bakal punya beban berat. Status dan reputasinya bisa ditentukan pada musim 2010 ini, saat dibandingkan melawan Schumi. Apakah Rosberg memang hebat, atau ternyata begitu-begitu saja. (*) Renault (Robert Kubica, Vitaly Petrov) Renault boleh memakai nama pabrikan, tapi sebenarnya sudah berstatus “tim lepas,” karena 75 persen sahamnya milik pihak di luar produsen Prancis itu. Karena itulah, tim ini tak punya harapan terlalu muluk. Bagi Robert Kubica, 2010 bisa menjadi tahun transisi. Menunjukkan kemampuan untuk mengincar tim lebih baik tahun depan. Bagi Vitaly Petrov, ini kesempatan unjuk gigi, sekaligus membantu mendatangkan sponsor untuk Renault dari Rusia.(*) Toro Rosso-Ferrari (Sebastien Buemi, Jaime Alguersuari) Secara resmi, tim ini sudah tidak lagi “menyusu” ke “tim kakak,” Red Bull. Mereka kini harus memproduksi mobil sendiri, tak boleh “meminta”

desain dari Red Bull. Uji coba sejauh ini berlangsung mantap. Bukan yang tercepat, tapi solid di tengah. Memberi kesempatan bagi Sebastien Buemi untuk lebih menunjukkan taring. Sedangkan bagi Alguersuari, memberi kesempatan untuk lebih konsisten, tidak lagi mudah tabrakan. (*) Force India-Mercedes (Vitantonio Liuzzi, Adrian Sutil) Jangan lagi remehkan Force India. Tim ini sudah mantap di barisan tengah. Kalau tak ada kendala besar, seharusnya bisa konsisten meraih poin sejak seri pertama di Bahrain. Bagi Liuzzi dan Sutil, ini peluang untuk “naik kasta.” Kalau bisa cepat dan konsisten, berpeluang dilirik tim lain yang lebih baik. Kalau tidak, ya maksimal seperti ini saja. Masih ada tanda tanya soal kondisi keuangan tim, namun kondisi Force India masih lebih baik dari beberapa tim lain. (*) Williams-Cosworth (Rubens Barrichello, Nico Hulkenberg) Seandainya mesin Cosworth tidak mengecewakan, Williams punya peluang membuat kejutan. Mereka punya pembalap senior yang “aman,” Rubens Barrichello. Plus punya bintang muda calon juara dunia, Nico Hulkenberg. Hasil uji coba cukup memuaskan, meski kecepatan sebenarnya masih harus dibuktikan saat lomba beneran. Di antara para pengamat F1 dunia, banyak yang berharap Williams bisa mendobrak ke atas. (*) BMW Sauber-Ferrari (Pedro de la Rosa, Kamui Kobayashi) Pada seri-seri awal 2010, BMW Sauber-Ferrari bisa mengejutkan banyak orang. Bahkan jangan heran kalau tim ini mencuri posisi podium pada lomba-lomba awal. Tim ini menunjukkan kecepatan meyakinkan saat uji coba, berpeluang

menjadi ”Cinderella” 2010. Negatifnya, tim ini tak punya banyak duit. Jadi, mobil hebat ini mungkin tak akan banyak berkembang. (*) Lotus-Cosworth (Jarno Trulli, Heikki Kovalainen) Di antara tim-tim baru, Lotus termasuk paling meyakinkan. Soal kecepatan masih sangat jauh dari papan atas, namun soal ketahanan mobil paling meyakinkan di antara tim baru lain. Memang, target tim ini adalah ketahanan. Karena hanya dengan cara itu tim bisa mencuri poin, khususnya di awal musim. Di tangan Trulli dan Kovalainen yang berpengalaman, tim ini mampu maju ke depan ketika performa mobil terus membaik. (*)

+

Virgin-Cosworth (Timo Glock, Lucas di Grassi) Di antara tim-tim baru, Virgin mungkin punya mobil paling cepat. Apesnya, mobil itu termasuk gampang rusak. Jadi, tak banyak yang yakin tim ini bisa mencapai garis finis ketika seri pertama bergulir di Bahrain. Sama seperti Lotus, Virgin punya peluang untuk terus maju ke depan. Pasangan pembalap Timo Glock dan Lucas di Grassi sama-sama punya reputasi baik. (*) Hispania-Cosworth (Bruno Senna, Karun Chandok) Tim yang lahir bernama Campos ini baru saja selamat dari kehancuran. Mobil mereka sudah jadi, diproduksi oleh produsen terkenal Italia, Dallara. Namun, mobil itu sama sekali belum pernah turun ke lintasan. Jadi, lomba-lomba awal nanti bakal seperti sesi uji coba. Ini cobaan berat untuk dua pembalap pendatang baru, Senna dan Chandok. Meski demikian, tim ini mengklaim masih akan mampu menjadi tim baru terbaik. Siapa berani bertaruh” (*)

Acungkan Tanda V Gerrard Terancam Sanksi

Steven Gerrard

+ FOTO REUTERS

PERTAMA : Seri pertama Formula One di Bahrain, bakal segera digelar pada 12-14 Maret ini. Semua tim, siap atau tidak, harus menghadapinya.

cmyk

KAPTEN Liverpool Steven Gerrard menjadi sorotan setelah mengacungkan jari telunjuk dan jari tengah kepada wasit Andre Mariner di partai Liverpool versus Wigan Athletic kemarin dini hari (9/3). Gelandang timnas Inggris itu terancam sanksi. Ulah Gerrard yang mengacungkan jari membentuk tanda V dan terus mengomel kepada wasit Mariner setelah mendapat kartu kuning pada menit ke-82. Mariner menghukum kartu kuning karena Gerrard melanggar keras James McCarthy. Insiden itu tidak mendapat perhatian serius dari Mariner. Karena itu, Mariner tidak mencatat secara khusus insiden tersebut. Tapi, FA memberi perhatian. Mereka menilai telah terjadi pelanggaran disiplin dan FA akan melakukan investigasi. Jika dari insiden tanda V itu ditemukan unsur penghinaan terhadap wasit dan ofisial pertandingan, maka Gerrard terancam sanksi. Sebuah contoh buruk lantaran Ger-

rard adalah wakil kapten di timnas Inggris. Dia menjadi kapten saat Inggris menjamu Mesir di Wembley (3/3). Ketika itu, Gerrard menjadi kapten karena Rio Ferdinand cedera dan kapten sebelumnya John Terry telah dicopot dari jabatannya karena skandal selingkuh dengan mantan pasangan Wayne Bridge, yakni Vanessa Perroncel terungkap. Dampak dari ulahnya, muncul keraguan atas kepantasan Gerrard jadi kapten timnas Inggris. Kebetulan, pelatih Inggris Fabio Capello merupakan sosok yang tegas kepada pemain yang berulah. Tapi, keputusan pencopotan kapten tergantung Capello. Terkait insiden yang melibatkan Gerrard dengan Mariner, manajer Liverpool Rafael Benitez mengaku tidak menyaksikannya. ”Saya tidak tahu apakan Gerrard melakukannya atau tidak, karena insiden itu terlalu jauh untuk dilihat,” kata Benitez, seperti dikutip Telegraph. Selain itu, The Sun melansir, ulah Gerrard dengan memberi tanda V ke arah wajahnya bisa mengandung beberapa arti. Bisa saja, itu dilakukan untuk meminta wasit agar lebih teliti dalam memperhatikan jalannya pertandingan. Namun, ada juga yang mengartikan, Gerrard hanya mempertanyakan keputusan wasit. Dia menunjukkan dua jari yang bisa diartikan dia baru buat dua kesalahan dan belum layak untuk mendapat kartu kuning. Semuanya masih akan jadi bahan investigasi FA.(ham)

+


Metropolis Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

17

KEPOLISIAN

Mutasi itu Wajar MUTASI jabatan hal yang wajar. Ini untuk peningkatan karir di jenjang organisasi. Sehingga rotasi jabatan itu memiliki arti. Kapolda Kalbar, Brigjen Erwin TPL Tobing mengatakan hal itu saat serah terima jabatan irwasda, Selasa (9/3). Tongkat komando Irwasda Polda Kalbar yang semula dijabat Kombes Johny Hotan Hutauruk, kini beralih kepada Kombes SuErwin TPL Tobing dargo. Sertijab berlangsung singkat dan sederhana. Johny menduduki jabatan baru di Mabes Polri. Sudargo merupakan perwira dari Mabes Polri.

PERAWATAN: Halte di Jalan Sultan Hamid II, satu dari sekian halte yang perlu perawatan. Mayoritas halte masih berfung­ si. Namun ada juga yang disa­ lah gunakan. Perlu dibangun halte yang rep­ resentatif se­ hingga benarbenar sesuai fungsinya.­­

Ke Halaman 23 kolom 5

Dompet Simpatik

Lokasi Harus Strategis Widya Perlu Bantuan WIDYA (18 bulan) bocah yatim ini divonis menderita tumor mata. Syamsiah, ibunya bekerja sebagai buruh tani. Sulit bagi Syamsiah membiayai pengobatan anaknya yang harus dilakukan di Jakarta. Melalui program Dompet Simpatik ini, kami mengajak pembaca dan dermawan untuk dapat menyisihkan rezeki membantu pengobatan Widya. Sumbangan dapat diserahkan langsung ke bagian redaksi Lt. 5 Gedung Graha Pena Pontianak Jalan Gajah Mada 2-4 Pontianak. Via Bank Kalbar dengan nomor rekening 1025060039 a/n Dompet Simpatik Pontianak Post.(*) Sumbangan Hingga Senin, 8 Maret 2010 Rp 195,683,572 Sumbangan Selasa, 9 Maret 2010 1. Liang Hie 2. ZFT 3. Ruhadi 4. EA 5. Abdullah 6. Sukandar 7. CS 8. Karyawan Arista Motor Ptk 28 Oktober 9. Sekolah Dasar Negeri 24 Ptk Utara 10. Leo, Teo, Vidi Jumlah

Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 150,000 Rp 200,000 Rp 50,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 150,000 Rp 368,000 Rp 200,000 Rp 1,518,000

Via Bank Kalbar Setoran 8 - 9 Maret 2010 1. CC 2. Naufal Audia Raky 3. K.P 4. NN 5. Ikhwani 6. Hamba Allah 7. NN 8. NN 9. Lim Kim Syin Jakarta 10. NN 11. NN Jumlah Total

Rp 200,000 Rp 50,000 Rp 100,000 Rp 60,000 Rp 150,000 Rp 200,000 Rp 150,000 Rp 200,000 Rp 500,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 1,810,000 Rp 199,011,572

22. Jono Rp 500,000 23. Yohanes Thang Rp 3,000,000 24. Thalia Claudia Rp 100,000 25. J & E Rp 100,000 26. Kasmin Rp 100,000 27. WNS Rp 20,000 28. Kim Ju tek Rp 268,000 29. Zidane Rp 100,000 30. Lidia Rp 50,000 31. Adabelle & Avan Felix Rp 50,000 32. PTPN XIII (PERSERO) PTK Rp2,000,000 33. Handoko Yonestu LIM Rp 200,000 34. RR Rp 1,000,000 Jumlah Rp 12,089,000 Total Rp 145,581,300

Bekelit

PONTIANAK - Dekan Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura, Syafaruddin As mengatakan, membangun tempat pemberhentian kendaraan umum atau halte memerlukan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tersebut berupa bentuk fisik serta fungsi atau penggunaan halte tersebut. Mengenai bentuk fisik, Syafaruddin mengatakan, sudah sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Meskipun demikian, penggunaan halte tersebut dinilai belum tepat karena beberapa halte tidak sesuai dengan penempatannya, yang dapat dilihat dengan kurangnya jumlah penumpang angkutan umum yang menunggu di halte tersebut. Bahkan beberapa halte disalahfungsikan di siang hari digunakan untuk masyarakat menunggu ang-

kutan umum, sedangkan di malam harinya dipergunakan sekelompok orang tertentu untuk berkumpul dengan tujuan yang tidak jelas. Oleh karena itu, Syafaruddin mengatakan, dalam pembangunan halte harus melihat kebutuhan dan keperluan masyarakat, dan disesuaikan dengan tata kota Pontianak. “Tak bisa sembarangan membangun halte, banyak aspek yang harus dipertimbangkan, terutama masalah penggunaan dan pemakaian halte tersebut oleh masyarakat, jangan sampai dibangun halte tetapi tidak ada yang mempergunakannya,” ujarnya. Mengenai kondisi halte di Pontianak, Syafaruddin menjelaskan, kondisi halte di Pontianak apabila dilihat dari bentuk fisik telah sesuai dengan standar. Walau terdapat dari

Tak bisa sembarangan membangun halte, banyak aspek yang harus dipertimbangkan, terutama masalah penggunaan dan pemakaian halte tersebut oleh masyarakat, jangan sampai dibangun halte tetapi tidak ada yang mempergunakannya

Halte Berubah Fungsi

beberapa bentuk bangunan halte yang sudah rusak, seperti sengnya

PONTIANAK - Halte di Pontianak memprihatinkan. Ada yang rusak, kotor, dan berubah fungsi menjadi tempat berjualan pedagang kaki lima. Di antaranya halte di Jalan Imam Bonjol. Halte tersebut dipenuhi pedagang kaki lima yang berjualan makanan ringan. Pada dindingnya juga banyak terdapat tempelan stiker, menambah kumuh halte. Halte

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 1

Syafaruddin As

Eks Dewan Sertifikatkan Tanah Soedarso MUJADI/PONTIANAK POST

TERHANTAM: Spanduk yang dipasang di depan Polnep banyak yang lepas. Bagian bawah spanduk ada kayu. Beberapa pengendara terhantam. Perlu ada aturan baku agar pemasangan spanduk memenuhi estetika.

Walikota Resah Pengemis Pendatang PONTIANAK - Pengemis pendatang dari luar Kalimantan Barat memiliki cara baru meminta-minta untuk menghindari penertiban Satuan Polisi Pamong Praja. Mereka tidak mengemis di persimpangan lampu lalu lintas, melainkan ke wilayah permukiman. Pengemis menjalankan aksinya dengan menyusuri gang dan kom-

plek perumahan. Mereka mendatangi rumah warga. ”Sekarang memang mereka pindah mengemis ke rumah-rumah warga,” ujar Wali Kota Pontianak, Sutarmidji belum lama ini. Pemerintah Kota Pontianak akan memulangkan pengemis pendatang tersebut ke daerah asalnya. Setiap pemulangan disertai surat resmi

yang ditujukan kepada pemerintah daerah mereka. Menurut Sutarmidji, keberadaan pengemis ini menjadi masalah sendiri di Kota Pontianak. Karena menambah pengangguran dan meningkatkan kemiskinan. ”Kalau perlu, kami akan ekspos di media dan melalui internet tentang pengemis pendatang ini,” kata

PONTIANAK - Sejumlah mantan Anggota DPRD Kalimantan Barat periode 2004-2009 mengajukan pemanfaatan aset Pemprov Kalbar berupa tanah di belakang RSUD Soedarso. Namun, hal itu ditolak Badan Pertanahan Nasional Kota Pontianak dengan alasan status pemanfaatan itu tidak jelas. Mantan anggota DPRD Kota Pontianak M Ali Said, dihubungi wartawan, Selasa (9/3), membenarkan rencana pengaplingan tanah itu. “Rencana pembebasan lahan itu memang ada. Sudah beberapa tahun lalu ketika kami masih menjabat,” Ali Said katanya. Ditanya, apakah seluruh anggota DPRD Kalbar periode 2002-2009 mengajukan pengaplingan itu, Ali Said tidak tahu persis. Begitu juga dengan besaran tanahnya dan harganya. Kata dia, hal itu bervariasi. “Ada yang satu orang 200 meter persegi,” katanya. Lahan di belakang RSUD Soedarso itu, menurutnya, akan diperuntukkan perumahan. “Di situ rencananya juga untuk

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Geliat Bisnis Stempel di Kota Pontianak

Tolak Stempel Tandatangan, Jera Diperiksa Polisi Biaya produksi rendah, tetapi harga jual tinggi. Pembuatannya juga efisien waktu dan tenaga. Usaha stempel merebak kare­na peminatnya meningkat. Bagaimana pelaku usaha mengantisipasi pemesanan­stempel untuk aksi kejahatan?

WAHYU ISMIR Pontianak

Ilustrasi kekes

STEMPEL itu pengenal sebuah perusahaan, lembaga, atau pelaku ekonomi lainnya, baik yang kecil sampai yang besar. Semuanya membutuhkan stempel sebagai tanda kenal resmi usaha, perusahaan, lembaga atau intansi. Semakin banyak pelaku usaha, kian tinggi juga kebutuhan stempel. Peluang ini diman-

WAHYU/PONTIANAKPOST

STEMPEL: Penggiat bisnis stempel saat mengerjakan pesanan.

faatkan sebagian orang yang memiliki skil membuat stempel. Sahdan, misalnya. Pria ini mengaku sudah 14 tahun membuka usaha pembuatan stempel. Keterampilan membuat stempel diperoleh secara mandiri. Awalnya ikut saudara yang membuka usaha stempel. Kesempatan belajar tak disia-siakan. “Saat itu saya ikut abang berjualan stempel di Jalan Diponegoro. Tetapi dia mengupahkan pembuatannya kepada orang lain. Di situlah saya melihat cara orang tersebut membuat stempel, akhirnya saya coba sendiri, dan Alhamdulillah bisa,” ungkap Sahdan. Sejak itu, ia membuka usaha di Jalan Tanjungpura dengan nama Stempel Wahidiyah. Stampel yang ditawarkan Sahdan sangat beragam. Mulai dari stampel busa, plastik, dan manual. Dengan beragamnya stempel yang ditawarkan, membuat beberapa perusahan dan instansi menjadi Ke Halaman 23 kolom 5


METROPOLITAN

22 lensa

Dukung Calon Antikorupsi KETUA Umum Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Burhanudin Abdullah meminta calon bu­ pati yang akan bertarung dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) se­ rentak di enam kabu­ paten (Bengkayang, Ketapang, Sekadau, S i n t a n g , M e l aw i , dan Kapuas Hulu) berkomitmen kuat memberantas koru­ psi. Burhanudin mene­ gaskan bahwa secara kelembagaan mereka tidak diperbolehkan Burhanudin Abdullah mendukung salah satu calon kepala daerah dalam pilkada. Kalaupun selama ini ada yang mendukung, itu bukan du­ kungan secara kelembagaan tapi perorangan. “Namun, secara moral kita mendukung siapa saja yang akan maju sebagai kepala daerah asalkan yang tidak terlibat kasus korupsi dan antikorupsi,” kata Burhanudin. Menurutnya, kepala daerah harus figur yang bebas dari korupsi, mempunyai komitmen untuk menjalankan roda pemerintahan dengan bersih, dan anti terhadap praktik-praktik korupsi yang notabene hanya menyengsarakan rakyat. “Kita tidak mau rakyat sengsara gara-gara korupsi,” ujarnya. Ia mengatakan bahwa masyarakat jangan sampai terlena dengan iming-iming politik uang. Apalagi, uang yang digunakan adalah hasil korupsi. “Jika kepala daerah yang terpilih dari hasil poli­ tik uang, besar kemungkinan, ketika menjabat, dia akan korupsi. Dia akan berusaha mengembalikan biaya yang dikeluarkannya itu,” katanya. Sedianya, Burhanudin akan menghadiri Pelan­ tikan LAKI Kabupaten Ketapang, Jumat (12/3). Rencananya, ia hadir bersama staf Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Riyan Adi Utama, serta tiga pen­ gurus DPP LAKI. Disinggung mengenai Pilkada Ketapang, Burhanudin mengatakan acara pelan­ tikan tidak akan ada kaitannya dengan suksesi kepemimpinan di kabupaten tersebut. (zan)

Pontianak 3 Juni2010 2008 Pontianak PostPostRabuRabu 10 Maret

Audit Investigasi Kasus Korupsi Polda MoU bersama BPKP

SUTAMI/PONTIANAK POST

NOTA KESEPAHAMAN: Kapolda Kalbar Brigjend Polisi Erwin TPL Tobing menandatangani ke­ sepakatan bersama dalam nota kesepahaman antara Polda dan BPKP bersama Kepala BPKP Kalbar Harry Setiadi.

HMI Siap Datangi Polda Dukungan Moril HMI Makassar

PONTIANAK – Keluarga Be­ sar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kalimantan Barat pada Senin (8/3) malam bertempat di Sekretariat HMI Cabang Pontianak menggelar pertemuan. Mere­ka akan memberikan pernyataan sikap dan dukungan secara moril pada aksi kekerasan yang terjadi pada rekan-rekan mereka para kader HMI Makassar di Sulawesi Selatan. Puluhan alumni dan kader HMI lintas generasi menghadiri per­ temuan tersebut dengan dipimpin langsung Hamka Siregar, ketua Korps Alumni HMI (KAHMI) Kalbar; Ridwansyah, ketua Badko HMI Kalbar; serta Ahmad Fauzi, ketua HMI Cabang Pontianak. Acara yang dimulai sejak pukul 21.00 WIB tersebut mendiskusikan tentang sikap HMI Kalbar terhadap aksi pengrusakan dan kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian kepada rekan mereka di Bumi Makassar. Pertemuan tersebut juga sekaligus merumuskan pernyataan sikap serta mempersiapkan gelar aksi simpatik terhadap kasus tersebut.

Ketua KAHMI Kalbar Hamka Siregar melalui pengantarnya men­ jelaskan bahwa spirit perjuangan HMI merupakan spirit kejuangan NKRI dan keummatan. Karenan­ ya, ditambahkan dia, konsistensi memperjuangkan kepentingan rakyat harus tetap ditegakkan. Pada dasarnya, diingatkan dia bahwa HMI tidak dapat dihentikan oleh kekuatan manapun dalam memperjuangkan kebenaran. “Termasuk dengan kekerasan, termasuk kekerasan yang dialami oleh kawan-kawan HMI Makas­ sar,” tandasnya. Sementara itu, Ketua Badko HMI Kalbar Ridwansyah kepada Pontianak Post menyatakan bahwa pernyataan sikap ini terkait de­ ngan dukungan moral terhadap tindak kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian yang seharus­ nya melayani dan mengayomi masyarakat. Terdapat empat poin pernyataan sikap yang akan mer­ eka sampaikan kepada kepolisian daerah, agar menjadi bahan evalu­ asi dan proyeksi dalam melaksana­ kan tugas, peran, dan fungsinya. Poin pertama yakni jangan jadikan masyarakat sebagai tameng hidup aparat untuk dibenturkan kepada mahasiswa. Sementara poin kedua yakni HMI anti kekerasan, un­

tuk itu menuntut Kapolri segera mengusut tuntas, serta menindak tegas pelaku pengrusakan dan pemukulan aktivis HMI Makassar di sekretariat maupun di mapolwil makassar. “Ketiga, HMI menjun­ jung tinggi supremasi hukum, HMI tetap meminta skandal Cen­ tury diselesaikan melaui jalur hu­ kum. Keempat, meminta Kapolri berhati-hati dalam menyikapi isu, agar tidak mencederai rasa nasio­ nalisme dan ancaman disintegrasi bangsa,” ungkapnya. Aksi Simpatik Ahmad Fauzi, ketua Umum HMI Cabang Pontianak kepada Pontianak Post berjanji bahwa pernyataan sikap tersebut akan mereka sampaikan langsung ke­ pada pimpinan Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar pada Rabu (10/3), hari ini. Sebelum menuju Polda, mereka berencana menggelar aksi simpatik dengan spanduk dan atribut sebagai simbol per­ juangan anti kekerasan. “Sebelum kami menuju ke Mapolda, kami rencananya akan menggelar aksi simpatik terlebih dahulu di bun­ daran Universitas Tanjungpura, lalu kemudian berjalan menuju Polda, aksi tersebut juga akan di­ikuti oleh para alumni HMI Kalbar,” katanya. (sgg)

PONTIANAK – Kepala Ke­ polisian Daerah (Kapolda) Ka­ limantan Barat Brigadir Jenderal Polisi Erwin TPL Tobing mengaku bahwa kini pertanggungjawaban kepolisian tak hanya sebatas kepada pimpinan, tetapi juga terhadap publik. Masyarakat, dikatakan dia, merupakan penilai kinerja para aparat kepolisian. Hal terse­ but diungkapkan Kapolda saat memberi sambutan di acara nota kesepahaman (MoU) antara Polda Kalbar dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Kalimantan Barat, Selasa (9/3). Kapolda mengatakan bahwa nota kesepahaman tersebut mereka lakukan untuk mewujudkan terca­ painya good governance di tubuh kepolisian. Mereka menghendaki agar tata kelola birokrasi di kepoli­ sian dapat dilaksanakan secara baik. Kapolda sendiri merasakan adanya keterbatasan di internal kepolisian dalam pengelolaan keuangan. “Jadi, kita minta bantu BPKP untuk memperbaiki,” kata Kapolda. Kapolda mengatakan bahwa kepolisian memiliki keterbatasan untuk membuat laporan pengelo­ laan keuangan, sementara BPKP mempunyai kapabilitas untuk hal tersebut. “Itu bidang dia (BPKP, Red),” katanya. Tidak mengherankan ketika kemudian Polda meminta kepada

BPKP untuk pendampingan da­ lam menyusun laporan tersebut, agar laporan yang dihasilkan bisa coorporate. Pasalnya, Kapolda mengaku bahwa kepolisian kini membutuhkan mitra. Harapannya masyarakat dapat memberi penila­ ian kepada kepolisian terhadap kinerja yang ada. Orang nomor satu di jajaran kepolisian Kalim­ antan Barat tersebut memaparkan bahwa kerjasama dengan BPKP tak terbatas pembuatan laporan keuangan. Korps baju cokelat tersebut, diungkapkannya, sangat memerlukan bantuan BPKP ketika menyelidiki kasus yang berkaitan dengan kerugian negara. Dia memisalkan seperti kasus dugaan tindak pidana korupsi, di mana dibutuhkan audit investigasi untuk memastikan penyimpangan. “BPK atau BPKP (adalah) tempat polisi minta bantunya,” ujar Kapolda. Harapan Kapolda dengan MoU yang terjalin itu, agar laporan yang ada tidak menjadi disclaimer na­ mun bisa wajar penilaiannya. Seluruh kepala kepolisian resor di jajaran Polda Kalbar hadir pada acara nota kesepahaman tersebut. Kepala BPKP Kalbar Harry Setiadi mengatakan bahwa momentum ini merupakan perwujudan reformasi birokrasi suatu agenda pembaha­ ruan yang mendasar. Harry menam­ bahkan bahwa dalam pemerintahan moderen, good gooverment bisa diterapkan. “Dan bila tercapai, penyelenggaraan negara dapat berjalan efktif dan efesien karena itu,” kata dia. (stm)

Seminar BK Nasional PONTIANAK – Kinerja bimb­ ingan dan konseling (BK) sangat diperlukan dalam era globalisasi, untuk meningkatkan profesional­ isme pelaksanaannya di sekolah. Apalagi, sekolah sebagai institusi yang melaksanakan kegiatan bela­ jar mengajar. ”Sewajarnya memacu diri dan meningkatkan kualitas tenaga pen­ didiknya agar menghasilkan lulusan bermutu, terutama dalam pelaksa­ naan bimbingan dan konseling di

sekolah,” ujar Lilik Sudibyo dari seksi penelitian dan pengembangan Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia (ABKIN) Kalimantan Barat, Selasa (9/3) siang. Untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme guru, ABKIN menyelenggarakan seminar tingkat nasional pada 13 Maret mendatang. Kegiatan berlangsung dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB di Aula SMK Negeri 2 Jalan WR Supratman Pontianak. (uni)

Minsen Beri Amanah pada KNPI

Perubahan Perlu Peranan Pemuda PONTIANAK – Ketua De­ wan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Barat Minsen memandang bahwa kondisi pe­ muda dewasa ini dihadapkan pada tantangan yang luar biasa besar. Selain itu dia mengaku bahwa masalah yang bakal menimpa kaum muda dari hari ke hari kian kompleks. “Mereka sudah mulai berhada­ pan dengan pengaruh kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta pengaruh kehidupan yang kian mengglobal. Di sisi lain, banyak generasi muda saat ini yang terjerumus dalam kehidupan menyimpang seperti seks bebas dan narkoba,” ungkap Minsen mengungkapkan keprihatinan­ nya, saat menerima para pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD)

Komite Nasional Pemuda Indo­ nesia (KNPI) Kalimantan Barat belum lama ini di ruang kerjanya. Di hadapan para pengurus KNPI Minsen berharap agar wadah ber­ himpunnya berbagai organisasi kemasyarakatan pemuda tersebut mampu serta tanggap mencari jalan terbaik, agar generasi muda dapat terselamatkan dari berbagai ancaman yang dikemukakannya tersebut. “Ke depan dibutuhkan pemuda yang tangguh dan solid, serta memiliki akses dengan berbagai pihak. Pemuda harus menunjukkan jati darinya sebagai bagian dari agen perubahan. Sudah saatnya kaum pemuda melancarkan kiritik yang tajam, namun tetap secara santun dan beradab,” ungkap mantan Ketua DPRD Kabupaten

Landak tersebut. Politikus Partai Demokrasi In­ donesia Perjuangan (PDIP) terse­ but mengatakan bahwa pikiran yang kritis, korektif, dan kon­ struktif sangat diperlukan untuk membangun dan menghidupkan budaya koreksi. Dia mengatakan bahwa koreksi terhadap kebijakan pemerintah yang menyimpang dari aturan main, serta kebijakan yang tidak berpihak terhadap kepent­ ingan masyarakat adalah sebuah bentuk kepedulian terhadap kinerja pemerintah. “Khususnya (peran serta) kaum pemuda di Kalbar,” gugah Minsen. M Adi Cahyono, ketua DPD KNPI Kalbar menceritakan ber­ bagai perkembangan yang telah dicapai organisasi yang dipimpin­ nya. Bahkan dalam kesempatan

ISTIMEWA

AUDIENSI: Para pengurus DPD KNPI Kalbar saat beraudensi de­ngan Ketua DPRD Kalbar Minsen di ruang kerjanya belum lama ini.

tersebut dia mengatakan bahwa untuk memperlancar komunikasi antar pemuda di Kalbar KNPI Kalbar telah memiliki website. Dalam situs yang dapat dibuka para peselancar dunia maya tersebut, terdapat berbagai informasi yang berkaitan dengan KNPI Kalbar. Mereka membeberkan berbagai agenda kegiatan, galeri foto, dan

susunan kepengurusan DPD KNPI Kalbar saat ini. “Ini adalah salah satu langkah maju dari KNPI Kalbar. Melalui website ini, KNPI Kalbar mem­ berikan kemudahan untuk bisa menjalin komunikasi dengan seluruh komponen masyarakat yang ada,” ujar pria tambun terse­ but. (wah)


Pontianak Post 3 Juni 2008 2010 Pontianak Post Rabu Rabu 10 Maret

PINYUH

23

PETI Masih jadi Ancaman Pencemaran

olahraga

TC Mesti Digelar PEKAN Olahraga Provinsi (Porprov) Tahun 2010 Provinsi Kalbar tinggal menghitung hari lagi. Perlu persiapan matang sebelum semua atlet benar-benar terjun dalam beragam cabang olahraga yang diikuti. “Kita ambil bagian jangan sampai hanya sebagai pelengkap saja. Perlu meraih prestasi maksimal. Karena itu perlu dipersiapkan secara matang para atletnya,” tegas Marsupandi, Pengurus Klub Lambero Atletik Mempawah. Dia menyarankan KONI Kabupaten Pontianak segera melaksanakan Training Centre (TC) berbagai cabor, sehingga pembinaan atlet agar bisa berprestasi sekaligus meraih medali emas. “Seharusnya sejak sekarang KONI gelar TC semua cabor yang diikuti pada Porprov. Jangan dekat-dekat hari baru TC dilaksanakan. Jelas hasilnya tidak bisa maksimal termasuk raihan prestasinya,” nilai dia. TC dinilainya begitu penting untuk dilaksanakan dilakukan semua cabang olahraga. Dengan begitu, masing-masiung Pengcab bisa punya opsi dan harapan target meraih medali di proprov,” pintanya. Sebagai induk cabor KONI semestinya rutin memberikan pembinaan pada cabor yang dianggap non prestasi. Bagi cabor yang sudah punya raihan prestasi juga terus dibina. “Belum mendengar bakal dilaksanakan TC diseluruh cabang olahraga oleh KONI. Untung saja para Pengcab di masing-masing cabang olahraga, memiliki inisiatif sendiri melakukan pembinaan bagi atletnya yang dinilai berprestasi dan siap mewakili Kabupaten Pontianak,” katanya belum ada informasi kapan itu dilaksanakan. Dia ikut menyayangkan ada beberapa cabor yang tidak dikirim pada 24-31 Juli mendatang, dikarenakan tidak memberikan prestasi apapun selama ini. Padahal KONI harus memiliki inisiatif agar cabang olahraga yang dinilai tidak memiliki prestasi tetap bisa mengikuti Porprov. “Semestinya tetap mengirimkan atlet cabor yang selama ini belum memberikan prestasi minimal jumlah atlet dikurangi. Jangan lantas terkesan dianaktirikan,” sarannya. (ham)

dompet peduli Bunaiyah binti Kasim, warga Gang masjid Khariyah RT 04 RW 02 Kelurahan Sui Pinyuh menderita ca nasofaring ke KGB leher (benjolan di leher telinga kanan). Sesuai kesimpulan Dr Henky Hartono SpPA menyebutkan penyakit itu nasopharynx, biopsy: Undifferentiated carcinoma (WHO type III). Sebagai keluarga kurang mampu mengharapkan bantuan dari donator dan dermawan untuk membantu biaya pengobatan. Bagi dermawan yang menyumbang silakan melalui rekening BRI No 3620-01-001166-53-3 an Hamdan Pontianak Post Biro Pinyuh. Setiap penyumbang dimohon sms ke hp 085252113629. (ham) Penyumbang 9 Maret - NN Rp 50.000 - HB Sui Pinyuh Rp 300.000 Jumlah Rp 475.000 Siapa menyusul?

Hamdan/Pontianak Post

GAGAL: Seorang warga menunjukkan lokasi pencetakan sawah yang tidak tuntas dikerjakan oleh pelaksana proyek dari DAK 2009.

Blacklist Kontraktor, Cetak Sawah Terhenti MEMPAWAH- Pemerintah senantiasa memperhatikan keinginan warganya untuk meningkatkan status sosial untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya. Tak heran jika pada tahun 2009 lalu, DAK Pertanian mengucurkan Rp 540 juta untuk pencetakan sawah baru. Proyek pencetakan sawah itu berada di Dusun Dadang, Desa Kecurit, Kecamatan Toho. Sayangnya, proyek itu menjadi terhenti, setelah Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Pontianak, mengambil langkah blacklist perusahaan pelaksana proyek pembangunan pencetakan sawah yang baru 18 persen dari 75 hektar pencetakan sawah yang direncanakan. “Pencetakan sawah baru itu, baru 18 persen dikerjakan pelaksana di lapangan,” jelas Ir H Zakirin Kabid Tanaman Pangan Distanak menjawab konfirmasi wartawan. Karena pekerjaan tidak selesai, maka jumlah uang yang dibayar sesuai kemajuan pekerjaan saja. “Sisa uang DAK itu kembali dalam kas negara. Perusahaan pelaksana proyek pencetakan sawah Wulan Mutiara kita putuskan,” tandasnya.

Dijelaskan hambatan hingga terhentinya pekerjaan cetak sawah karena faktor alam seperti banjir. Masyarakat menginginkan pekerjaannya dilaksanakan masyarakat. Untuk itu, melalui dana bantuan sosial pembangunan pencetakaan sawah akan dilanjutkan. Namun tidak melalui sistem tender, dana langsung ditransfer ke rekening kelompok tani yang melaksanakan pekerjaan. Pencetakaan sawah tetap berlanjut tahun 2010 ini. Sayang lahan yang telah dikerjakan dibiarkan. Masyarakat langsung mengerjakannya, dimana pembayaran sesuai kemajuan hasil pekerjaan yang langsung ditransfer ke rekening kelompok tani, melalui dana bantuan sosial,” sebut Zakirin. Warga Dusun Dadang, Desa Kecurit, minta proyek cetak sawah tetap berlanjut dan diselesaikan. Apalagi lahan seluas 75 hekter dan hampir 30 hektar telah dibuka. Pada waktu buka lahan cekat sawah sempat banjir hingga dihentikan. Tapi sampai kini tak ada realisasinya. “Sebagai masyarakat kami merasa kecewa, mengapa tak dilanjutkan,” ucap Sabidin, warga Dusun Dadang.

Yanto yang sempat merintis buka lahan cetak sawah menjelaskan masyarakat yang melaksanakan pembukaan lahan pencetakan sawah tidak bekerja, disebabkan hasil pekerjaan mereka tidak dibayar penuh oleh pelaksana proyek. Padahal dirinya berharap kegiatan cekat sawah terus berlanjut, irigasi pertanian berjalan dengan baik dan tidak terjadi banjir lagi yang merendam sawah warga. “Mana mau kerja, gaji yang dibayarkan tak sesuai hasil pekerjaan. Ada yang belum dibayar penuh hingga kini. Pencetakan sawah dilanjutkan cegah terjadi banjir. Air dapat langsung ke sungai jika pembuatan cetak sawah jadi dibangun saluran air hingga ke sungai,” pintanya. Bupati Pontianak dikonfirmasikan masalah itu membenarkan. “Tidak benar, jika pencetakan sawah baru itu dikatakan fiktif. Yang benar itu, dihentikan, lantaran pelaksana tidak mampu menyelesaikan. Yang dibayarkan sesuai kemajuan pekerjaan. Sisa uang dikembalikan dalam kas daerah,” katanya kepada sejumlah wartawan. (ham)

MEMPAWAH-Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) yang masih terjadi dibanyak kawasan Kabupaten Pontianak diakui masih menjadi suatu ancaman terjadinya pencemaran. Akibat air limbah pencucian emas berupa campuran air keras dan mercuri. Letnan Kolonel Inf Parlindungan Sirait, Komandan Kodim 1201 Mempawah kepada sejumlah wartawan mengakui kondisi itu masih terjadi di kawasan Kabupaten Pontianak khususnya. “PETI kita indikasikan masih beroperasi, karena terjadinya pencemaran di Sungai Mempawah yang tidak pernah jernih,” nilainya. Mengatasi permasalahan seperti itu Kodim 1201 Mempawah, berusaha merangkul masyarakat, terutama pekerja PETI agar tidak melaksanakan lagi aktivitasnya di beberapa kawasan yang menyebabkan air sungai seperti kopi susu. Dia mengindikasikan kegiatan

PETI masih marak. “Semua itu harus secepatnya dihentikan. Jangan sampai air sungai menjadi rusak dan tercemar seperti saat ini. Saya berusaha menertibkan dari daerah hulu dulu, terutama di Kabupaten Landak, yang masih ada aktivifitas PETI. Pola pendekatan dan memberikan pengertian, dampak yang ditimbulkan akibat PETI yang bisa merusak alam, dan merugikan manusia sendiri,” jelas Dandim. Dalam waktu dekat akan me-ninjau langsung ke lokasi-lokasi PETI yang masih aktif. Diminta pengusaha ataupun pengelola PETI hentikan pekerjaan. Kerusakan lingkungan sudah begitu jelas termasuk dampaknya. Tak hanya itu dapat timbulkan wabah penyakit bagi warga sekitarnya. “Minimal mengurangi aktivitas. Tak mungkin bisa meng-hentikan semuanya. Kita tidak melarang pekerja tambang emas. Tapi limbahnya jangan dibuang di sungai, air sungai jadi tercemar,” pintanya. (ham)

Berikan yang Profesional TOHO- Untuk menghindari tidak terlaksananya pekerjaan proyek sesuai perencanaan, hendaknya pelaksana yang mendapatkan proyek harus benar-benar profesional. Termasuk proyek di Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pontianak, baik berupa pengadaan alat pertanian, pembangunan jalan usaha tani, jaringan irigasi pedesaan dan proyek lainnya yang pelaksanaanya gagal. Mengingat program proyek di dinas kemakmuran tersebut menyangkut langsung peningkatan kesejahteraan petani. Perusahaan yang melaksana-

kan sudah di blakcklist sebaiknya tidak diberikan kesempatan mengerjakan. “Penghentian pekerjaan dengan di blacklist, suatu langkah bijak dan tepat, dalam rangka menyelamatkan keuangan daerah,“ pinta ToniAntonius anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pontianak.Apa lagi, hanya ganti nama perusahaan. Tapi yang mengerjakan tetap orang-orang itu juga. Jika kembali dilanjutkan pencetakan sawah tahun 2010. Proyek itu dapat berjalan lancar. Demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani. (ham)

Jangan Saling Tuding dan Lempar Kesalahan MEMPAWAH- LSM Gerakan Pro Rakyat (Geprak) Kabupaten Pontianak minta, eksekutif dan legislatoif sebagai dua filar penting di daerh ini tak saling tuding dan lempar kesalahan dalam menyikapi setiap persoalan yang muncul kepermukaan. Agus Suhardi, Ketua Geprak melihat persoalan itu disikapi dengan arif dan bijaksana. “Jika keduanya sudah saling tak ada kecocokan, saling tuding dan lempar kesalahan, lantas kepada siapa lagi masyarakat di daerah ini akan percaya,” tegasnya. Padahal menurut kajian Agus Suhardi, pasca pemekaran wilayah bagi Kabupaten Pontianak saat ni

merupakan masa transisi yang sulit. Mengingat pemekaran wilayah terindikasi semacam bentuk pemaksaan kehendak yang tidak bertanggungjawab. “Layaknya setelah pemekaran kabupaten induk lebih mapan dan madani perekonomian maupun PAD. Namun yang dirasakan malah sebaliknya. Bahkan masuk kategori kabupaten miskin,” kata Agus prihatin. Oleh karena itu, adalah tanggungjawab figur publik yang merupakan pejabat teras Kabupaten Pontianak dari berbagai institusi seperti eksekutif dan legislatif mitra kerja ibarat dua sisi mata uang dimana keduanya tak bisa terpisahkan.

Mestinya, keduanya memainkan peran sertanya dengan melaksanakan tupoksinya dengan konsisten, arif dan bijaksana tanpa intervensi dan interprestasi yang tidak tepat. Berjalan secara harmonis dengan politik yang santun, tidak saling tuding dan lempar kesalahan. Dalam istilah percaturan politik saling melempar bola panas yang pada akhirnya kita ketahui adalah semata-mata untuk kepentingan individu maupun kelompok. Kalau sudah demikian masyarakat kecillah yang sangat merasakan dampaknya sejak bergulirnya krisis ekonomi, naiknya grafik angka pengangguran yang

menambah kesengsaraaan dan angka kemiskinan. Untuk itu Geprak mengharapkan agar kedua institusi yang sangat berkompeten guna mensejahterakan masyarakat Kabupaten Pontianak untuk lebih memikirkan seperti peningkatan PAD dan mencari solusi terhadap banyaknya penggangguran. “Saya rasa inilah tugas dan tangungjawab yang mesti diemban dan diamanahkan kedua lembaga itu yang harus dilaksananan,” pinta dia. Apalagi mengingat saat ini roda Pemkab Pontianak yang baru berjalan mendekati setahun. Seharusnyalah kewajiban kita semua tanpa terkecuali harus membantu sukses-

kan program pemerintah. Sesuai amanat reformasi agar Kabupaten Pontianak kedepannya lebih mapan dan madani. Untuk itu sekali lagi Geprak mengharapkan peran serta para toko politik maupun kalangan pemikir di daerah ini dalam berbuat hendaknya mengedepankan kepentingan masyarakat, diatas kepentingan individu maupun golongan sesuai pasangan hidup bangsa Indonesia yakni Pancasila berbuat untuk kepentingan umum diatas kepentingan pribadi. “Mari kita bersama sama mensuskeskan prorgam pemerintah pusat dan daerah, sehati kita peduli menuju masyarakat Kabupaten Pontianak Madani. (ham/pk)


KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak Post 10 Maret Pontianak PostRabu Rabu 3 Juni2010 2009

Advertorial

Seluler

Ponsel Facebook Laris PONSEL Facebook murah ternyata masih menarik konsumen. Selama Mega Bazaar Computer 2010 ponsel yang ditawarkan dengan harga diskon itu menyebabkan antrian panjang. Selama pameran, ponsel Nexian dipotong harganya 30% dari Rp999 ribu menjadi Rp699 ribu. “Hari pertama penjualan Nexian sebanyak 700 unit kebanyakan mencicil yakni 60%, sedangkan sisanya membeli lunas. Target penjualan per hari adalah 1.500 unit, sedangkan secara total targetnya adalah 10 ribu unit hingga akhir acara,” ujar penanggung jawab booth XL Axiata di JCC Luky Rachmawan. Faktor harga murah dan fitur Nexian Messenger menjadi penentu larisnya ponsel ini. Nexian memiliki Nexian Messenger yang layaknya BlackBerry Messenger. “Harganya murah dan ada Messengernya, kira-kira waktu 30 menit mulai antri hingga selesai aktivasi. Saya beli mencicil,” kata seorang pembeli Nexian Noto Bagaskoro dari tebet 50 tahun. Luky mengaku Nexian Messenger hanya bisa diaktifasi dengan menggunakan kartu layanan XL.(ito)

Akses Cepat, Resolusi Tinggi MOTOROLA Android Milestone telah hadir di Makassar. Di arena pameran Celebes Convention Centre yang berakhir Minggu, 7 Maret malam tadi, ponsel dengan teknologi canggih ini mulai diperkenalkan. Ponsel ini merupakan hasil kerja sama Google dengan Verizon. Milestone kini menjadi harapan semua orang terhadap produk Android bermutu. Dilihat dari desainnya, memang mirip dengan Sony Ericsson Xperia 1X. Ponsel ini didorong ke atas untuk melihat tombol qwerty. Perbedaan utama jika melihat sekilas Milestone ini memiliki material yang padat, balutan “kesing” hitam buram dengan bobot lebih berat. Fron Liner Motorola Makassar, Herman mengungkapkan, dari negeri asalnya, AS, Milestone kini menduduki peringkat teratas atau ”The Top 10 of Everything of 2009”, nomor satu di kategori gadget. Apple iPhone 3GS menduduki urutan keempat. Jika Droid di Amerika Serikat dibanderol dengan paket bundling Verizone berkisar 200 dolar AS, di Indonesia Milestone dijual dengan harga normal berkisar Rp6 juta. Selama pameran, bahkan dijual Rp5 juta lebih. Besaran harga itu membuat Milestone bersaing dengan produk Android dari Sony Ericsson dengan produk bernama Xperia X10. Xperia X10 merupakan produk pertama Sony Ericsson yang berbasis Android. Milestone masih mengusung beberapa unggulan, seperti ponsel qwerty slider tertipis di dunia, tampilan layar yang lega 3,7 inci dengan total resolusi 400.000 piksel, multitouch, fitur pinch and zoom, double tap zoom, akses web cepat lengkap dengan dukungan fitur Flash 10, kamera 5 megapiksel dengan fitur dual-LED flash, autofocus dan image stabilization, plus kemampuan merekam video berkualitas DVD. (aci)

Ericsson Mulai Pasarkan e-Store di Indonesia PERUSAHAAN telekomunikasi asal Swedia, Ericsson mulai memasarkan “mall aplikasi” bagi operator telepon selular di Indonesia dengan nama e-Store. “Kita mulai memasarkannya tahun ini karena peluncuran secara global sudah dilakukan di Barcelona beberapa waktu lalu,” kata President and Country Manager Ericsson Indonesia, Arun Basal, di Jakarta, kemarin. Ia menyebutkan, telah ada 20.000 aplikasi lebih yang siap dipasarkan oleh operator melalui e-Store. Namun, ia belum dapat mengatakan kapan “mall” yang menjual aplikasi secara online ini benar-benar ada di Indonesia mengingat belum ada operator yang menggunakannya. “Kapan e-Store ada di sini, itu tergantung keinginan operator siapa yang akan tertarik,” lanjutnya. Ia mengungkapkan Ericsson memberikan kesempatan aplikasi lokal ikut mengisi e-Store sehingga jumlahnya akan bertambah. Bahkan pihaknya akan memberikan semacam platform bagi aplikasi lokal sehingga dapat dipasarkan secara global. Terkait dengan investasi, ia mengatakan tidak memerlukan banyak investasi mengingat produk ini sangat mudah dikembangkan. Mall aplikasi online ini hanya khusus diperuntukan bagi service provider dan Ericsson tidak menawarkan langsung pada pemakai akhir. (*/ito)

14 Tahun PTPN XIII Membangun Kalimantan

Badai Krisis Berlalu, Perusahaan Terus Melaju

11 Maret 2010 PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero) genap berusia 14 tahun. Dalam kurun waktu tersebut, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di sektor perkebunan itu telah banyak mengabdi pada masyarakat di beberapa kapupaten di Kalimantan ini, khususnya di bidang perkebunan kelapa sawit dan karet. 14 tahun lalu, PTPN XIII hanya memiliki luas areal kebun sawit sekitar 34 ribu hektar dan kebun karet sekitar 16 ribu hektar. Itu pun tersebar di empat provinsi, yaitu Kalbar, Kaltim, Kalsel dan Kalteng. Berkat doa, dukungan, kerja keras, dan partisipasi seluruh stakeholder maka kini telah tumbuh dan berkembang hingga mencapai 65 ribu hektar kebun inti, dan 87 ribu hektar lebih kebun plasma. Semua itu menunjukkan langkah PTPN XIII dalam membangun perekonomian di Kalimantan ini tidak pernah berhenti. Wajar jika dalam kurun waktu 14 tahun ini PTPN XIII beberapa kali mendapat apresiasi dari pemerintah maupun lembaga-lembaga independen lainnya, seperti pada tahun 2004 PTPN XIII mendapat

krisis pun berlalu, perusahaan terus melaju untuk berkembang, meningkatkan produktivitas dan kinerja untuk lebih baik. Hasilnya memang dirasakan oleh PTPN XIII, dengan kondisi keuangan perusahaan yang semakin sehat. Hal ini juga berpengaruh bagi setiap individu dalam organisasi perusahaan, sehingga lebih bersemangat dan memiliki rasa kebanggaan tersendiri. Kini, memasuki usia 14 tahun, PTPN XIII mengabdi dan membangun Kalimantan, terus melakukan pengembangan diri. Tentu saja, tetap pada visi perusahaan yakni ”Menjadikan PTPN XIII sebagai perusahaan agrobisnis yang berdaya saing tinggi, tumbuh dan berkembang bersama masyarakat secara berkelanjutan” dan Misinya adalah “Menghasilkan produk dan jasa dalam bidang kelapa sawit, karet, industri hilir dan usaha lainnya secara efisien dan bermutu tinggi; Mendinamisasikan perekonomian nasional dan regional; Mengembangkan dan memberdayakan potensi masyarakat berbasis kemitraan”. Awalnya Kas Perusahaan Hanya Rp 513 Juta EMPAT belas tahun yang lalu, PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero) menghadapi masalah keuangan atau pembiayaan yang sangat pelik. Seluruh unit usaha yang ada di Kalbar, Kaltim, Kalsel dan Kalteng awalnya ditangani oleh PTP lama dengan kebijakan masing-masing yang kemudian berubah menjadi satu manajemen. Maka pada saat itu perlu kebijakan yang tepat dan cepat dari direksi yang baru yaitu Direksi PT. Perkebunan Nusantara XIII

(Persero), karena operasional perusahaan harus terus berjalan. Direksi mengambil langkah-langkah yang efektif dan efisien sehingga berdampak positif bagi langkahlangkah pengembangan PTPN XIII tahun-tahun berikutnya. Yang menyedihkan lagi adalah, uang kas yang dimiliki PTPN XIII pada awalnya hanya Rp 513 juta. Padahal, beban perusahaan untuk jangka pendek sangat tinggi, seperti untuk biaya operasional, untuk gaji, pembelian TBS dan Karet milik Petani Plasma yang harus dibeli, dan biaya lain yang mendesak. Untuk menyelamatkan perusahaan berbagai langkah dilakukan, termasuk menjalankan kebijakan forward sales. Artinya, penjualan dilakukan dalam bentuk penerimaan kas di muka, sementara untuk pembayaran gaji karyawan dibiayai oleh PTP asal sehingga saat itu persoalan keuangan pun mulai teratasi. Kini, PTPN XIII tidak lagi ”menyusu” dengan PTP asal. Justru sekarang sudah berkembang menjadi PTPN XIII yang sehat. Bahkan, mampu mencatat kinerja yang cukup memuaskan di tahun-tahun terakhir. Bahkan, kinerja tersebut mampu bertahan saat Bangsa Indonesia dilanda kisis finansial global, yang berdampak pada jatuhnya harga komoditi utama perkebunan. Bukan itu saja, yang membanggakan dari kinerja PTPN XIII adalah keberhasilan penjualan terus meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan, dibawah kepimimpinan Direktur Utama, Kusumandaru NS, perusahaan sudah mampu membukukan laba bersih Rp 210 milyar lebih pada tahun buku 2008.

Itu semua, karena pihak manajemen bersama karyawan dan petani bekerja keras tanpa mengenal lelah untuk meningkatkan produktivitas kebun, baik kebun kelapa sawit maupun kebun karet. Karena dengan semakin produktifnya kebun, berarti kinerja perusahaan semakin baik, tingkat kesejahteraan petani pun juga semakin meningkat. Ini juga sejalan dengan misi perusahaan, agar apa yang diusahakan memberikan manfaat bagi lingkungan, masyarakat, petani, pekebun, karyawan dan pemegang saham. Pihak manajemen tidak berpuas diri dengan keberhasilan yang dicapai dari tahun ke tahun, tapi pihak manajemen juga berusaha untuk terus meningkatkan atau melakukan pengembangan usaha. Langkah ini memang tidak mudah. Apalagi, Bangsa Indonesia beberapa tahun lalu menghadapi krisis finansial global. Dua hal yang berat bagi manajemen, di satu sisi harus terus menerus meningkatkan kinerja dan produktivitas, di sisi lain seluruh dunia (termasuk Indoensia) menghadapi krisis finansial global. Menghadapi kondisi tersebut, Direksi pun tak tinggal diam. Direksi merancang dan melaksanakan berbagai program yang dikenal dengan upaya tanggap darurat. Antara lain, menekan biaya overhead dan eksploitasi yang tidak langsung berpengaruh pada peningkatan produksi serta mengupayakan cashflow tidak terganggu. Dan PTPN XIII berhasil lolos dari krisis, kini bersama petani, pekebun, dan karyawan tersenyum memasuki usianya yang ke 14 tahun, 11 Maret 2010 besok. (bersambung).

Lexus LS 600h L STAIN Pontianak Siapkan Mobil Nyaris Tanpa Suara Kurikulum & Jaminan Mutu

4 Program Pascasarjana Pendidikan Islam SEKOLAH Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak tahun ini akan mencanangkan program pascasarjana (S2) pendidikan Islam. Itu dilakukan demi memenuhi kebutuhan masyarakat Kalbar dibidang kependidikan Islam. Tujuan utama rencana ini adalah melahirkan para pendidik yang menguasai ilmu-ilmu manajemen pendidikan, baik secara teoritis maupun praktis. Menghasilkan insan akademik yang profesional serta diharpkan menghasilkan manajer pendidikan, yang menguasai keislaman dan keilmuan yang komperhensif dan integratif. Karena itu, bertempat di Hotel Gajahmada Jl. Gajahmada pada Selasa (9/3) jajaran pendidik STAIN Pontianak mengelar workshop kurikulum dan jaminan mutu, untuk program S2 pendidikan Islam. Workshop tersebut dihadiri oleh 25 dosen STAIN Pontianak, serta dihadiri Prof DR Fuad Jabali selaku guru besar Universitas Islam Negeri Jakarta. Selain itu juga hadir dosen program S2 Universitas Islam Negeri Yogyakarta DR Hamim Ilyas,yang keduanya merupakan narasumber workshop tersebut. Menurut mantan ketua STAIN Pontianak Moh Haitami Salim, diadakanya workshop kurikulum ini pada dasarnya untuk memberikan

FOTO ANDREAS

MATERI: Dosen STAIN Pontianak saat mendengarkan materi yang disampaikan oleh dosen pascasarjana Hamim Ilyas.

pemahaman dan pandangan kepada dosen pascasarjana STAIN Pontianak, dalam membuat buku panduan kurikulum pengajaran. Haitami menjelaskan, kurikulum pendidikan pascasarjana ini akan disesuaikan dengan standar dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Diktis) pada umumnya. Ia menambahkan, workshop ini juga membahas dan mengatur standar jaminan mutu pendidikan yang akan diterapkan pada proses pengajaran pascasarjana pendidikan Islam STAIN Pontianak nantinya. Diharapkan, jaminan mutu program pascasarjana tersebut dapat

diarahkan menuju ISO pendidikan. Sekretaris panitia workshop Eka Hendry mengatakan, ada tiga kurikulum dasar yang dibahas dalam workshop ini dianataranya; kurikulum berdasarkan program software, kurikulum sumber daya manusia dan kurikulum pada administrasi. ”Rencana akan dibukanya program pascasarjana pendidikan Islam di STAIN Pontianak, sebelumnya telah dipersentasikan di Diktis pusat. Namun, pihak STAIN Pontianak tinggal menunggu penilaian asesor Diktis perihal membuka secara resmi program pascasarjana STAIN Pontianak,” ujarnya. (and/ser)

MOBIL sedan premium identik dengan boros bahan bakar. Akan tetapi, hal tersebut tidak berlaku bagi sedan premium hybrid pertama di Indonesia, Lexus LS 600h L, yang hanya mengonsumsi satu liter bensin untuk 12,5 km. Lexus mengklaim LS 600h L berada di segmen ultra premium, yaitu para individu berprofil kelas atas yang menghargai nilai sebuah mahakarya dan teknologi tinggi, serta menuntut layanan personal berkualitas. Sejalan dengan prinsip The Pursuit of Perfection, Lexus LS 600 h L menggunakan konsep produksi Advanced Craftmanship yang memadukan proses manufaktur tercanggih yang dikombinasikan dengan ketelitian dan kepresisian sebuah karya seni. Melalui sentuhan tangan para ahli yang dinamakan takumi, setiap unit The All New Lexus LS600h L yang keluar dari pabrik Tahara, Jepang, adalah mahakarya baru dalam segmen ultra-premium sedan. LS 600h L mengusung mesin 5.000cc V8 yang menghasilkan tenaga maksimum 394 dk dan motor listrik yang menggunakan arus 650 volt yang disuplai dari Power Control Unit (PCU) yang menghasilkan daya 221 dk. Kehadiran motor listrik membuat mobil ini mampu berakselerasi dengan cepat dan nyaris tanpa suara. Mesin 5.000cc V8 ini dilengkapi dengan teknologi D-4S (direct injection 4-stroke Superior version), dual VVT-iE (Variable Valve Timing-Intelligence Electric on Intake), dan ACIS (Acoustic Control Induction System).(tom)

FOTO IST

IRIT BAHAN BAKAR: Lexus LS 600h L irit bahan bakar, di mana satu liter bensin mampu menempuh jarak 12,5 km.

Sosialisasi Tarif Penerbangan Tuntas Pekan Ini KEMENTERIAN Perhubungan memperkirakan proses sosialisasi tarif baru jasa penerbangan kelas ekonomi bisa tuntas dalam waktu dekat. Saat ini, unsur-unsur yang akan dimasukkan dalam tarif batas atas sudah disampaikan kepada pihak maskapai. “Insya Allah, minggu-minggu ini akan kami sampaikan kepada Menhub untuk ditandatangani,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Herry Bakti S. Gumay kemarin. Herry mengatakan, tahap sosialisasi terus dilakukan kepada seluruh stake holder yang terkait penerbangan, termasuk di antaranya Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Hal itu perlu dilakukan agar tidak ada resistansi setelah tarif baru penerbangan kelas ekonomi diterbitkan bulan ini. “Kita tinggal menyelesaikan pro-

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Februari 2010 PATOKAN HArGA / KG TBS KelAPA SAWIT PrODuKSI PeTANI KAlBAr SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 930.66,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.001.81,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.075.12,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.112.68,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.150.86,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.188.41,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.226.60,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.265.32,Harga Kernel/Kg : Rp. 2.716.23,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.14 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

Harga CPO/ Kg Rp. 6,273.42 (tidak termasuk PPN)

penghargaan sebagai BUMN terbaik dalam penerapan GCG (The Best BUMN on GCG), kemudian 2005, 2006 dan 2007 PTPN XIII ditetapkan sebagai juara dua The Best Anual Report kategori BUMN Non-Listed dari Menteri Negara BUMN. Bahkan secara nasional pernah meraih predikat The Best BUMN and CEO Award kategori BUMN Non-Listed, serta penghargaan dari Gubernur Kalimantan Barat atas partisipasi pihak ketiga dalam pembangunan Kalbar. Percepatan pertumbuhan PTPN XIII juga dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah khususnya Kantor Kementerian Negara BUMN, dengan kebijakan Menteri Tanri Abeng yang membuat ”Masterplan Reformasi BUMN Indonesia”. Dengan adanya reformasi di tubuh BUMN, termasuk di PTPN XIII, maka terkondisikan terjadinya akselerasi pertumbuhan, apalagi waktu kebijakan itu dikeluarkan, PTPN XIII masih tergolong muda, baru berumur dua tahun. Sehingga arah perbaikan dan kebijakan pengembangan perusahaan dengan mudah dilakukan. Walaupun waktu itu, Indonesia sedang dilanda krisis ekonomi. Tapi, ini menjadi kesempatan bagi Manajemen PTPN XIII untuk melakukan konsolidasi internal, termasuk melakukan restrukturisasi keuangan, organisasi dan program serta restrukturisasi sumber daya manusia. Dampaknya adalah, ketika Indonesia keluar dari krisis, maka PTPN XIII sudah dalam kondisi tertata. Perusahaan yang ”gemuk” (karena mengurusi se- Kalimantan dari delapan perusahaan), sudah dapat berjalan dengan baik. Badai

FOTO IST

SEGERA DISESUAIKAN: Tarif jasa penerbangan segera disesuaikan. Saat sosialisasi tarif baru sudah disampaikan ke pada pihak maskapai.

ses sosialisasi kepada masyarakat yang diwakili YLKI, tapi itu bisa

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar MINGGU KE1 MARET 2010

Harga

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

NO.

4.700,21.000,35.000,70.000,37.000,60.000,14.000,5.700,5.600,4.100,5.800,5.700,7.500,20.000,-

sambil berjalan,” tambahnya Dalam revisi aturan tarif batas

atas yang baru, pemerintah mengategorikan jenis layanan penerbangan ke dalam tiga jenis. Yaitu layanan maksimum (full service), yang di antaranya memberikan fasilitas makan dan minum gratis di udara, memberi jasa handling barang dan penumpang, dan memiliki jarak minimum 32 inci antar kursi penumpang. “Kategori itu diperbolehkan mengenakan tarif 100 persen atau mengambil penuh tarif batas atas,” ungkapnya. Sementara jenis kedua adalah layanan tingkat menengah, yaitu untuk kategori maskapai yang memberikan minimal sebagian dari layanan yang diberikan maskapai full service. Atas layanan itu, maskapai tersebut boleh mengenakan tarif maksimal 90 persen dari batas atas. Sedangkan kategori ketiga adalah jenis layanan minimum, di

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

SATUAN HARGA NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG

KET.

6.400 7.200 10.750 Luar Negeri 12.000 9.000 70.500 Kualitas A 18.875 33.750 14.300 7.975 24.925 3.875 900 7.125 8.250

NO.

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS SATUAN HARGA

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

mana maskapai kategori tersebut tidak memiliki layanan tambahan di penerbangannya. “Untuk yang paling bawah hanya diperbolehkan maksimal 85 persen dari tarif batas atas,” tegasnya. Di bagian lain, Kementerian Perhubungan juga memberikan toleransi bagi pilot asing untuk bekerja di industri penerbangan nasional. Kebijakan tersebut diberikan mengingat masih terbatasnya jumlah tenaga penerbang lokal yang tersedia, sementara kebutuhan sangat tinggi. “Saat ini, Indonesia baru memiliki tujuh sekolah penerbang dengan tingkat produksi total rata-rata per tahun sebanyak antara 100-120 pilot. Sementara jumlah tenaga penerbang yang dibutuhkan oleh industri penerbangan nasional mencapai antara 400-500 orang per tahun,” ujar Herry. (wir/fat)

BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

1.175 27.250 12.000 45.500 14.000 12.250 2.375 3.000 29.350 32.250 15.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

BANK (Rp)

1 bln (%) 3 bln(%) 6 bln (%) 12 bln (%)

Bank Panin

8,00

8,00

8,00

8,00

Bank Muamalat

--

--

--

--

Bank Centradana Kapuas

8.25

8.25

8.25

8.25

BPR Lokadana

7,5%

8.5%

9,5%

10,5%

* (Nisbah utk Nasabah)


Pontianak Post

KOMUNIKASI BISNIS

Rabu 10 Maret 2010

Mengapa Susu Kedelai Penting untuk Wanita? PENUAAN dini disebabkan oleh pe­n urunan kadar hormon dan radikal bebas. Efek penuaan tersebut ditandai oleh munculnya garis-garis kerutan pada kulit wajah, biasanya proses tersebut sudah dimulai pada usia 25 tahun. Agar terhindar dari efek penuaan ini, asupan estrogen nabati dapat diperoleh dengan mengkonsumsi Natoya, serbuk kedelai murni yang dikenal efektif dan aman dikonsumsi. Estrogen ini bisa didapatkan dari kandungan isoflavon, yang merupakan senyawa utama dalam serbuk kedelai Natoya. Manfaat serbuk minuman kedelai Natoya bagi wanita tidak saja untuk kulit, tapi juga sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil, untuk diet dan wanita pasca menopause. Serbuk minuman kedelai Natoya menyimpan banyak sekali senyawa penting yang diperlukan selama masa kehamilan. Misalnya, isoflavon, mineral, berbagai asam amino, aneka vitamin dan asam folat serta karbohidrat sebagai sumber energi. Minum susu kedelai Natoya setiap hari membuat tubuh jauh lebih sehat, disamping mampu menghasilkan ASI yang banyak dan sehat. Natoya juga bermanfaat mengatur lamanya fase folikuler dan menormalkan kadar follicle stimulating hormon serta mengatur sistem endokrin. Dengan konsumsi Natoya 2 kali sehari secara rutin, keluhan nyeri haid dan berbagai masalah dalam siklus menstruasi dapat diatasi. Segera dapatkan Natoya di supermarket, swalayan, apotek dan toko obat di kota Anda. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan Pontianak: (0561) 7559489/081522515978. Garuda Mitra, Koperasi Bank Kalbar, Koperasi Bina Sejahtera Wali Kota, Asoka Baru Swalayan, Koperasi Korem, Kaisar Siatan Swalayan, MM Citra Abadi, MM Mitra Jaya, Xing Mart, Citra Jeruju Swalayan, MM Makmur Kencana, MM Sing Jaya Abadi, H Mart Swalayan. Citra Abadi Swalayan, MM Purnama Mart, MM Ada Mart, Swalayan Pesona, Apt Kimia Farma, Apt Mandiri 1 & 2, Apt Damai, Apt Irma, Apt Sahabat, Apt Mitra Setia, Apt Zam-Zam, Apt Tanjung Pura, Apt Cipta. Apt Pelangi, Apt Seroja, Apt Anda, Apt Makmur 2, Apt Mulya, Apt Sadar, Apt Pelangi Podomoro, Apt Jeruju Medika, Apt Bersama, Apt Gajah Mada, Apt Pretty, Apt Barokah, Apt Sejahtera. Apt Mulia, Apt Puspa, Apt Puspita, Apt Merdeka Timur, Apt Jenaka, Apt Amelia, Apt Murni, Apt Sui Raya Dalam, Apt Sahabat, Apt Arwana. TO Segar Bugar, TO Fajar, TO Devin, TO Sehat Mulia, TO Hari Jaya, TO Mega Mart, TO Mekar Sari, TO Titi Baru, TO Berkat Usaha 2, TO DMC 2. TO Ari Utama, TO Ghea Jaya, TO Meteor, TO Sinar Makmur, TO Sunkist, TO Mayora, TO DMC, TO Sari Wangi, TO Panca Jaya. TO Mitra 88, TO Cipta Bahagia, Apt Medika 11, Apt Medika, Apt Farma Kita, TO Kenari Jaya, TO Liya. Sanggau (08125704130), Sintang (08125741021), Ngabang (081345258846), Nanga Pinoh (081345594109), Singkawang (081352332844), Mempawah/Pinyuh (08125686294): Apt Bakti Sehat, TO Vitalitas. Cari perwakilan untuk kabupaten. Depkes RI P-IRT 80632170106.(biz)

Layanan Data Dongkrak Transfer Pulsa

OPERATOR telekomunikasi punya cara tersendiri untuk memudahkan pelanggannya dalam berkomunikasi. Salah satunya, menyediakan layanan transfer pulsa. “Jadi, pelanggan operator yang sama dapat mengirimkan pulsa isi ulang kepada pengguna lain lewat ponsel mereka,” ujar GM Corporate Communication XL Axiata Febrianti Nadira. XL Axiata menyebut layanan transfer pulsa dari satu nomor prabayar ke nomor prabayar lain dengan nama Bagi Pulsa. Hal serupa dilakukan Telkomsel. “Jumlah pengguna Transfer Pulsa Telkomsel cukup banyak meski tidak sebanding dengan total pelanggan kami,” ulas Corporate Communication Telkomsel Regional Jawa Timur Dito Respati. Selain komunikasi reguler seperti kirim SMS dan bertelepon, pulsa digunakan untuk mengakses layanan data. Karena itu, tak heran jika kenaikan penggunaan layanan data memicu penggunaan fitur kirim pulsa antarsesama nomor. “Dalam beberapa bulan terakhir, pengguna Flexi Transfer semakin meningkat. Pemicunya adalah penggunaan data dan kenaikan jumlah pelanggan,” ulas Ivone Andayani, general manager commerce Divisi Telkom Flexi area Jatim, Bali, dan Nusra. Masing-masing operator memberlakukan tarif yang berbeda untuk memanfaatkan layanan itu. Transfer Bagi Pulsa XL Axiata dilakukan via SMS dengan biaya Rp 99 per sekali pengiriman. Biaya diambil dari nominal yang terkirim. (aan/tia)

Advertorial

Terus Melangkah, Sejahterakan Anggota RAPAT Anggota Tahunan Cre­ dit Union Pancur Kasih telah usai. Dewan pimpinan dan badan pengawas yang baru sudah terpilih. kerja baru dimulai agar credit union kian berkualitas dan berkembang. RAT dibuka Gubernur Kalimantan Barat Cornelis di Auditorium Universitas Tanjungpura pada 23 Februari 2010. Ada 754 utusan yang diberi mandat tempat pelayanan. Ditambah 80 undangan. Namun utusan mandat yang hadir hanya mencapai 711 orang dan 74 undangan. Sebelum rapat anggota, CUPK juga menggelar seminar dan lokakarya di Hotel Merpati pada 22 Februari 2010. Semiloka mengambil tema, “Memperkuat Praktik Nilai dan Prinsip Credit Union untuk Meningkatkan Pelayanan Prima kepada Anggota.” Sejumlah panelis diundang untuk memberikan materi terkait tema yang diangkat. Di hadapan anggota CU Pancur Kasih, Cornelis mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lembaga keuangan mengembangkan usahanya. Sehingga kemiskinan berkurang dan lapangan pekerjaan semakin terbuka. “Kita selalu miskin karena tidak bisa mengelola keuangan,” katanya. Sebagai lembaga pemberdayaan ekonomi rakyat, Cornelis berharap CUPK bisa mensejahterakan anggotanya. “Saya berharap CU tidak memberikan kredit konsumtif saja kepada anggotanya. Tetapi bagaimana memberikan pinjaman yang bisa memperbaiki ekonomi

keluarga,” ujarnya. Ketua Dewan Pimpinan Credit Union Pancur Kasih, Norberta Yati Lantok mengungkapkan, rasa terima kasihnya kepada anggota CUPK yang berkenan datang pada rapat anggota tahunan buku 2009. “Kami telah berupaya memberikan pelayanan terbaik. Terima kasih kepada anggota yang tetap percaya kepada lembaga ini,” katanya. Periode 2007-2009, perjalanan CUPK mengalami dinamika dan tantangan baik secara internal maupun eksternal. Secara internal, terjadi perbedaan aspirasi, persepsi dalam memaknai dan mewujudkan visi besar gerakan CU. Gerakan CU mengalami friksi, kemudian menimbulkan kerangka berpikir “kawan-musuh” sehingga secara tidak disadari telah membuat batas ruang gerak jaringan kerja yang semestinya tidak perlu terjadi. Hal ini berdampak pada pencitraan yang kurang baik. Secara eksternal, dampak buruk krisis ekonomi global berpengaruh

FOTO IST

RAT: Anggota Credit Union Pancur Kasih saat menggelar rapat anggota tahun untuk tahun buku 2009. Banyak keputusan penting terkait pengembangan CUPK pada masa mendatang.

langsung pada ekonomi anggota dan kestabilan lembaga. Komoditas andalan masyarakat seperti karet, termasuk juga sawit mengalami penurunan harga yang drastis, sehingga daya beli masyarakat turun, dan pasti kemampuan menabung dan mengansung pinjaman juga turun, sehingga rasio kredit lalai melambung tinggi. “Ini sebuah sisi buruk namun memberikan pelajaran penting bagi kita semua agar jeli mengambil langkah-langkah antisipatif. Kita semua prihatin dengan kondisi ini karena peristiwa krisis ini menjadi pembenaran bagi segelintir anggota nakal untuk menghindari kewajibannya di CU,” kata Norberta. Hingga per 31 Desember 2009, kinerja keuangan CU Pancur Kasih, pada segi perlindungan, khususnya kemampuan menyediakan dana cadangan resiko atas

kredit lali di atas 12 bulan sebesar 884,42 persen dan kredit lalai 1-12 bulan sebesar 119,50 persen. Total aset yang didanai dari simpanan saham 12,17 persen, simpanan nonsaham 77,68 persen, total aset yang diinvestasikan dalam pinjaman beredar 82,83 persen, likuiditas 14,99 persen, rasio biaya 26,58 persen, biaya gaji 10,96 persen, dan rasio distribusi pinjaman 67,79 persen. Balas jasa simpanan saham aktif Rp14/1.000 atau 16,8 persen, balas jasa simpanan saham tidak aktif Rp6 atau 7,2 persen, bonus prestasi pinjaman Rp2/100 atau 2 persen. Pada Rapat Anggota Tahun 2009 telah dihasilkan beberapa keputusan. Di antaranya, menerima laporan pertanggungjawaban pengurus CUPK tahun buku 2009 dengan perbaikan, menerima laporan pertanggungjawaban badan pengawas CUPK tahun buku

Seminar Gratis, Peluang Usaha Paling Dahsyat * Rahasia Kaya dari Internet * Dalam Rangka Anniversary 1 Tahun the9goldriches di Pontianak

SANG juara pertandingan bulan Februari 2010 bersaksi; luar biasa. Berkat ketekunan dan sistem kerja the9goldsriches bisa menghasilkan 300% dari modal USD 5000 menjadi USD 19,500 dalam 1 bulan. Bahkan mereka (peserta) mengatakan mantap banget, belum duduk 5 menit sudah profit USD 150. Banyak yang bisa menghasilkan puluhan bahkan ratusan juta dalam sehari. Banyak juga yang bisa membeli mobil dan rumah baru dalam waktu singkat dari usaha ini. Bagaimana bila Anda dengan santai bisa mendapatkan tambahan penghasilan hanya Rp200.000 setiap hari, atau Rp5-10 juta setiap bulan hanya bekerja sampingan di rumah Anda? Apabila peluang ini dimanfaatkan dengan cara kerja (sistem) yang benar, disiplin dan bijaksana maka usaha ini sungguh memberikan peluang sumber penghasilan tanpa batas seumur hidup kita. Bila Anda sabar dan tidak serakah, maka anda pasti bisa! Simak kesaksian peserta di bawah ini;

Irwanto Hengky. Saya belajar ini dari awal (0) dan berkat tekad yang saya miliki, saya ikuti sistem kerja ini dan bisa memenangkan kompetisi trading dan tampil menjadi juara dengan hasil 300% sebulan. Awang Dicko Mahendra. Sungguh melipatgandakan profit saya sebelumnya.

Tidak disangka walau sudah lama trading, ternyata profit yang biasa saya dapatkan hanya dalam waktu singkat menjadi berlipat lipat dengan sistem ini. Yoga Buana. Hari pertama setelah mengikuti pelatihan ini saya langsung untung US$ 2,500. Benar- benar sistem kerja

yang mantap dan luar biasa! Nedy Achmad. Modal awal saya US$ 5,000 tumbuh menjadi US$ 15,000 hanya dalam 2 bulan. Total loss hanya 2 kali. Sistem ini sungguh terbukti berhasil. Sistem the9goldsriches mencetak rekor 2400 trading tanpa loss. Bonus istimewa peserta pelatihan (workshop) the9goldsriches antara lain: (1) robot pencari dollar senilai Rp2.000.000 (tidak pernah loss) free-trial. (2) Indikator istimewa (dipasang di komputer dan bisa memanggil memberitahu ada peluang hasilkan dollar). (3) Strategi ampuh mencari dollar dari internet tanpa resiko ( resiko 0% zero risk). (4) Hadiah laptop merek hp untuk peserta pelatihan prestasi terbaik. Dalam seminar ini tampil sebagai pembicara: Drs. Therestian Vandra M.Pd (Trader-Founder-Trainer-Pemegang Hak Cipta Sistem the9goldsriches). Jadwal seminar: Hotel Gajahmada Jl. Gajahmada, pada Jumat (19 Maret 2010), jam18.00-selesai. Sedangkan cara registrasi cukup SMS nama peserta ke HP 0811 560 080 atau 0856 5082 1000. Bergegaslah tempat terbatas.(biz)

Kejurda IMI-Palapa Motor Prix 2010 Anak Saya Terbebas Digelar Sabtu-Minggu (13-14 Maret 2010)

085245074720. Sekilas Taman Pasir Panjang KEMBALI setelah sukses meng- pemula dari 13 kabupaten dan kota Wahyu Hartoko juga menjelaskan gelar event Pasir Panjang Cap Go untuk membawa nama daerah bahwa taman Pasir Panjang Indah Meh 2010, managemen Palapa Beach masing-masing. merupakan sebuah obyek wisata Adu nyali, skill, engine dan mental alam pantai, terletak di km 17 SingHotel bersama Palapa Sport Club Singkawang siap menggelar event sangat menentukan ketangguhan para kawang Selatan, 20 menit dari pusat outomotif balap motor, dengan tajuk penunggang kuda besi dalam melin- Kota Singkawang, dan ditempuh 2,5 ‘Kejurda IMI-Palapa Motor Prix tasi track-track tajam Sirkuit Taman jam dari Kota Pontianak. Pasir Panjang Indah Singkawang, 2010’ seri-I Kalimantan Barat. Taman Pasir Panjang ini telah Menurut ketua panitia penye- untukmemperebutkan posisi juara dilengkapai dengan fasilitas pendulenggara Wahyu Hartoko kepada di tujuh kelas yang diperlombakan. kung seperti; Pontianak Post mengatakan, bahwa Adapun kelas-kelas yang diperlom*Palapa Beach Hotel, merupaevent ini digelar pada 13-14 Maret bakan adalah, untuk kelas utama kan hotel resort dengan jumlah 57 2010, di Sirkuit Taman Pasir Panjang terdiri dari; kelas bebek 110 cc 4 kamar+Motel & Cottage. Indah Singkawang. Event ini digelar tak tune up seeded (MP 1), kelas *Randayan Meeting Room & untuk menarik minat dan kunjungan bebek 125 cc 4 tak tune up seed- Palapa Function Hall, dapat menwisatawan ke Kota Singkawang ed (MP 2), kelas bebek 110 cc 4 gakomodir hingga 300 Org sangat sebagai daerah tujuan wisata, serta tak tune up pemula (MP 3), kelas cocok untuk kegiatan Meeting, melaksanakan program Pengda IMI bebek 125 cc 4 tak tune up pe- Palatihan Seminar, Gathering lokaKalbar, di mana event ini merupakan mula (MP 4), kelas bebek 110 cc 4 karya, Training dan kegiatan lainnya. Kejuaraan Daerah (Kejurda) seri tak standard pemula (MP 5). Sangat representatif, suasana baru, Sedangkan kelas tambahan atau tenang, harga terjangkau kompetitif pertama di tahun 2010. Yang jelas, kejurda ini menjadi suporting class terdirti dari; kelas dan negotiable. tantangan tersendiri bagi para pe- bebek 2 tak open sampai dengan 120 *Palapa Diskotik, Palapa Resto, nunggang kuda besi, dikarenakan cc, dan kelas bebek 4 tak standart Kolam Renang, Sirkuit balap motor, akan diikuti oleh seluruh pembalap pemula Singbebas sampai dengan Wahana Outbound Flying Fox and etc. terbaik, baik pembalap sedeed mau- 110 cc. Informasi dan pendaft- Informasi lebih lanjut hubungi Palapa pun junior serta pembalap-pembalap aran hubungi Shandy Susilo, Hp. Beach Hotel 0562-633402.(biz)

Jangan Bangga jadi Lelaki Sebelum bisa Puaskan Istri HASIL penelitian Massachusets Male Study (MMAS) menyebutkan, bahwa 57% pria di seluruh dunia, pada usia 40-70 tahun mengalami disfungsi ereksi (DE) sebuah angka yang sangat pantastik. DE merupakan ketidak mampuan pria secara konsisten atau berulang dalam mencapai atau mempertahankan ereksi yang cukup dari alat kelaminnya, agar dapat melakukan hubungan intim dengan lawan jenisnya secara baik. Kapsul Epimas dapat membantun pembulu darah pada penis menjadi lebih elastis, sehingga aliran darah ke penis meningkat dan terjadi ereksi denga kualitas yang prima. Setelah minum Kapsul Epimas akan terjadi ereksi alat kelamin pada pria secara alami, walau tanpa rangsangan seksual sekalipun. Masalah DE sangat berkaitan dengan masalah darah. Ereksi pada alat kelamin

2009 dengan perbaikan, menerima program kerja CUPK tahun buku 2010 dengan tambahan, menetapkan pembagian SHU TB 2009, menetapkan perubahan anggaran dasar CUPK, menetapkan dewan pimpinan dan badan pengawas CUPK periode 2010 – 2012, meluncurkan logo baru CUPK. Selain itu, RAT juga menetapkan Dewan Pimpinan CUPK periode 2010 – 2012, yakni Dra. Norberta Yati Lantok (ketua), Pdt. Sucipto, STh (ketua I), Fransiskus Kamis, SH (ketua II), Gabriel Marto (sekretaris), Yunita Semestiana SP (bendahara), Marselus dan Yosef Bance (anggota). Kemudian, badan pengawas juga telah ditetapkan yakni Marius Acai (ketua), Benjamin Kaja (sekretaris). Sedangkan Hamdani Daris, Kerubinus, Sabinus Nus ditetapkan sebagai anggota. Barage CU Malangkah Repo. (mnk/biz)

pria tidak akan tertolong, dengan sugesti atau terapi pisikis belaka, tetapi sangat perlu diperhatikan teknis mekanis terjadinya ereksi yang benar-benar alami. Kapsul Epimas sangat efektif membangkitkan keperkasaan pria, meningkatkan stamina dan mencegah pengerasan pembuluh darah pada penis. Bukti nyata lebih baik daripada berdebat, setelah mengkomsumsi Kapsul Epimas, rumah tangga Karman (36 th) kembali harmonis dan bahagia. Pernikahan Karman sudah berjalan 6 tahun di tahun 2008. Tahun pertama masih dirasakan keharmonisan dan kebahagian dalam rumah tangga,

tetapi memasuki tahun ke dua, ketidak harmonisan mulai muncul. Karman tidak tahu apa penyebabnya, sebab setiap masalah bermula dari sang istri, dan tak mau menjawab apa penyebabnya. Karman, warga Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya mengenal Kapsul Epimas dari rekannya. Kini rumah tangga Karman kembali harmonis, setelah ia bisa memberikan kepuasan kepada istrinya yang ternyata merupakan akar permasalahan ketidak harmonisan dalam rumah tangganya. Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda.

Pontianak: Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol, Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, Toko Batara, Apt Arwana Jl. Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada,Apt Bintang, TO SinarAbadi I dan 2 Jl. Gajahmada,Apt Kimia Farma,Apt Cipta, Apt Sehat, TO Murni, Apt Utama Jl. Tanjungpura. Apt Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto, Apt Mulia Jl. Urip, Apt Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka Barat. TO Jenaka, TO S.Lestari Jl. Ahmad Dahlan, TO Fajar Jl. Komyos Sudarso, Apt Kharitas Bhakti Jl. Siam, Apt Makmur Jl. Serayu, Apt Abadi Jl. Dipanegoro, Apt Mega S Farma Jl. Veteran, TO Paris Jl. Parit Husin 2. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro. Mempawah; Apt Mempawa Jl. GM Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Sanggau; Apt Yoga Jl. A Yani. Ketapang: Apt Lestari Farma Jl. Suprapto.(biz)

dari Lumbuh

Sembuh Lewat Seabuckthorn AWAL Februari 2002, tiba-tiba Yuliana merasakan saki di punggungnya hingga menjalar ke ulu hati. Seiring itu, kedua kakinya pun lemah, ibunya, My Bong Khiuk Lian (50 tahun) dan suaminya Bong Khiuk Lian (52 tahun) langsung membawanya ke sebuah rumah sakit di Pangkal Pinang Provinsi Bangka. Menurut dokter spesialis anak yang mena­ngani, Yuliana mengidap sakit maag akut sehingga perlu dirawat. Tanpa buang waktu, orangtua Yuliana membawa anaknya berobat ke rumah sakit di Jakarta. Hasil rontgen, tim dokter menyatakan di punggung bagian dalam, tumbuh benjolan seukuran buah melinjo. “Yuliana harus di operasi, jika tidak akan lumpuh seumur hidup,” kata Bong Khiuk Lian. Diobati Shiense Husen “Pada 25 Februari 2002 dilakukan operasi. Sehari sesudah itu, kaki kanannya sempat bisa digerakkan. Namun, selanjutnya tidak bisa lagi. Tiga minggu dirawat, anak saya masih lumpuh. Akhirnya kami pulang ke Bangka. Tiga bulan di Bangka tidak ada perubahan, anak saya tetap lumpuh,” tutur Bong Khiuk Lian. Lalu, ia dan suaminya membawa lagi Yuliana ke Jakarta. Menurut dokter yang semula merawat, Yuliana baru bisa pulih dalam waktu 6 bulan atau satu tahun. Harapan Bong Khiuk Lian hancur, karena sebelum operasi, ada isyarat kalau anaknya akan sembuh sebulan setelah operasi. Akhirnya kami dibawa seorang teman bernama Afan, ke rumah Shinse Husein, ahli pengobatan China di perumahan Muara Karang blok B4 Barat No. 45 Jakarta Utara. Setelah Shinse Husein mempelajari data medisYuliana, lalu diminumkan Seabuckthorn Oil. “Seminggu setelah minum Seabuckthorn Oil, Yuliana bisa buang air besar dan kecil tanpa kesulitan. Selera makannya pun mulai pulih dan tidurnya mulai nyenyak, tidak gelisah lagi,” cerita Bong Khiuk Lian. Alamat praktik Shinse Husein perumahan Muara Karang blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi: 0816903378 dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3, Pontianak. Penyalur: TO Mulia JI. A Yani No.21Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirrnan No.7-8 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur No.2 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No. 1 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No 74C Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199 Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(biz)


cmyk

22

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

+

+

+

+

cmyk


Pontianak Post

KUBU RAYA

Rabu 10 Maret 2010

Potensi Merugi Rp1,6 Miliar

Beda Data Aktivitas Galian C

MUJADI/PONTIANAK POST

JALUR UTAMA: Jembatan Kapuas I tetap menjadi jalur utama keluar – masuk Pontianak. Jembatan yang sudah berusia lebih dari seperempat abad tersebut, saat padat lalin goyangan cukup terasa.

Halte Berubah Fungsi Sambungan dari halaman 17

lainnya di Jalan Ahmad Yani juga tak terawat. Bentuk halte tak seperti waktu dibangun. Ada beberapa besi yang hilang. Kepala Bidang Teknik Kendaraan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan dan Telematika Kota Pontianak, Djoko Purwono mengakui 20 persen halte tidak berfungsi optimal. Salah satu penyebab adalah menurunnya jumlah penumpang kendaraan umum seperti opelet. Sekarang ini masyarakat dengan mudah membeli sepeda motor sehingga opelet atau angkutan umum lainnya mulai terpinggirkan. ”Kalau dulu, penumpang opelet masih banyak. Halte digunakan penumpang untuk menunggu opelet. Sekarang malah berubah fungsi,” kata Djoko. Beberapa lokasi halte yang tidak berfungsi semestinya yakni di Jalan Imam Bonjol, P Natakusuma, Ahmad Yani, kawasan Kampung Bali dan Seroja. Khusus di Jalan Imam Bonjol, ada tiga halte digunakan tempat berjualan oleh pedagang kaki lima. Sedang-

kan halte Jalan Ahmad Yani dan HOS Cokroaminoto menjadi korban pencurian. Ada besi halte yang hilang. Pada beberapa kawasan, halte masih dibutuhkan. Misalnya di Jalan RE Martadinata, digunakan siswa SMAN 2 Pontianak dan SMPN 16 menjadi tempat menunggu bus kota dan jemputan orangtuanya. Sedangkan halte sebelum dan sesudah Jembatan Kapuas 1 masih berfungsi. Digunakan warga untuk menunggu bus menuju dan dari luar kota. Djoko menjelaskan setiap tahunnya ada biaya pemeliharaan halte. Namun, anggarannya bergabung dengan pemeliharaan terminal, sekitar Rp20 juta sampai Rp30 juta setahun. ”Untuk pemeliharaan, kami melihat fungsinya dulu. Jika halte di lokasi masih dibutuhkan, kita perbaiki. Tiga tahun lalu kita memelihara halte di RE Martadinata. Tahun lalu, anggarannya digunakan untuk pemeliharaan terminal Pal V dan Dahlia,” ungkap Djoko. Dana untuk perbaikan halte bervariasi. Jika rusak parah bisa menelan biaya hingga

Rp10 juta. Jika rusak ringan, sekitar Rp2 juta. Biaya perbaikan yang terbuat dari kayu juga berbeda dengan halte besi. ”Lebih mahal perbaikan dari besi. Karena menggunakan jasa tukang las,” kata Djoko, Jika melihat kedepan, halte ini dibutuhkan. Karena Pemerintah Kota Pontianak mendapat bantuan angkutan massa berupa bus sebanyak 10 unit. Namun hingga sekarang kendaraan tersebut belum masuk karena masih ada penolakan. Jika bus jadi masuk, diperlukan halte. ”Untuk sekarang ini, dengan dana minimal, kami berupaya optimal,” ujarnya. Anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak, Erik S Matio mengungkapkan jika dari sisi efisiensi dianggap tidak diperlukan, sebaiknya halte dibongkar. Namun, jika efektivitas pengunanya bermanfaat, harus diperbaiki. ”Sebenarnya untuk beberapa kawasan, halte masih diperlukan. Namun semuanya bisa berjalan lancar jika kembali kepada kepatuhan,” ujar Erik. Selama ini, banyak warga dan supir opelet yang tidak patuh. Warga yang masih menggunakan jasa opelet tidak menunggu

di halte. Mereka menyetopkan opelet di sembarang tempat. Begitu pula opelet, menaikan dan menurunkan penumpang tidak pada halte. Padahal pemerintah sudah memberi aturan tentang tempat pemberhentian kendaraan umum. Salah satunya halte. Dewan sendiri akan memberikan dukungan jika halte masih diperlukan. Namun, sebelumnya sisi aturan harus ditegakan terlebih dulu. ”Jika memang mau memfungsikan halte secara maksimal, kepatuhan terhadap aturan harus ditegakkan,” kata Erik. Pengguna jasa opelet, Fatma (51) mengaku jarang menunggu opelet di halte. Karena terasa panas. ”Saya seringnya nunggu opelet di bawah pohon teduh. Lagipula sekarang haltenya penuh yang jualan. Jadi ramai,” kata Fatma. Ia menambahkan halte sekarang ini juga terlihat kumuh. ”Saya dari 1990 an naik opelet. Sekarang kadang-kadang juga naek opelet. Dulu waktu dibangun, haltenya bagus. Sekarang jadi tidak terawat, mungkin karena opelet makin sedikit kali ya,” ungkapnya. (uni)

Eks Dewan Sertifikatkan Tanah Soedarso Sambungan dari halaman 17

perumahan pegawai RSUD Soedarso,” katanya. Dia menegaskan, rencana pembebasan aset tersebut sudah disetujui Gubernur Kalbar saat masih dijabat Usman Ja’far. “Tanah itu memang milik pemda. Sudah ada rekomendasi Gubernur untuk pemanfaatannya,” ujarnya. Untuk pembebasan lahan tersebut, pihaknya kini masih menunggu keputusan Badan Pertanahan Nasional Kota Pontianak. Dihubungi terpisah, Kepala Seksi Hak Tanah dan Pelepasan

BPN Kota Pontianak Firdaus menegaskan bahwa pengajuan sertifikat kepemilikan tanah di belakang RSUD Soedarso oleh sejumlah anggota DPRD Kalbar periode 2004-2009 itu tidak bisa diproses. “Tanah itu milik Pemprov Kalbar dan belum ada pelepasan. Kita tidak bisa memprosesnya. Peruntukkannya juga tidak jelas. Kita menerapkan prinsip kehati-hatian. Jangan sampai ketika pengajuan ini kita proses, di belakang hari lalu terjadi permasalahan,” ujarnya. Firdaus mengakui bahwa memang ada pengajuan sertifikat tanah tersebut. “Yang

pasti lahan itu luas. Kami belum hitung secara rinci berapa luasnya,” kata dia. Direktur RSUD Soedarso Gede Sandjaja mengaku tidak terlalu mengetahui rencana pemanfaatan tanah di belakang rumah sakit, berikut peruntukkannya yang disebut-sebut akan dijadikan perumahan pegawai rumah sakit setempat. “Anda bisa tanya ke direktur yang lama atau biro aset agar tidak simpang siur,” katanya, yang ketika dihubungi mengaku sedang berada di Amerika Serikat. Sementara itu dalam rapat kerja, Senin (8/3), Komisi A

DPRD Kalbar meminta Biro Aset segera menyampaikan data-data tanah yang dulunya aset daerah tetapi sekarang telah dikuasai oleh orangperseorangan. Menurut Ketua Komisi A DPRD Kalbar Retno Pramudya, sesuai dengan perundangan agraria dan aturan lainnya bahwa hal tersebut telah menyimpang. “Sebagai aset dan milik daerah, tidak dibenarkan bilamana tanah-tanah tersebut dikuasai oleh orang-perseorangan, meskipun yang bersangkutan adalah mantan pejabat,” kata Politikus PPP ini. (zan)

Walikota Resah Pengemis Pendatang Sambungan dari halaman 17

Sutarmidji. Beberapa waktu lalu, disinyalir pengemis pendatang secara resmi bisa menjadi penduduk Kota Pontianak. Mereka berhasil membuat kartu tanda penduduk. Sutarmidji mengingatkan seluruh pihak terkait hal tersebut tidak boleh terjadi

lagi. Petugas harus benar-benar meneliti dalam proses pembuatan KTP. ”Biasanya itu terjadi karena adanya calo-calo (yang mengurus KTP). Tidak boleh ada lagi. Kalau ada akan ambil tindakan,” ujarnya. Sejak awal Januari lalu akhir Febuari, Satuan Polisi Pamong Praja menjaring sedikitnya 29

pengemis. Lebih dari 60 persen adalah pendatang. ”Sudah ada yang dipulangkan ke daerah asalnya,” ujar Kasi Penegakan Peraturan dan Perundangundangan Sat Pol PP Kota Pontianak, Rahmat Suprayetno, belum lama ini. Selain pengemis, Sat Pol PP juga pernah menemukan orang yang meminta-minta menga-

tasnamakan masjid di kawasan Pontianak Utara. Setelah dicek, ternyata masjid bersangkutan memang sedang dibangun. ”Setelah diinterogasi dan dipertemukan dengan tokoh di Pontianak Utara, akhirnya dia mengaku bukan disuruh masjid. Kedepannya kami tetap menertibkan pengemis,” ungkapnya. (uni)

Tolak Stempel Tandatangan, Jera Diperiksa Polisi Sambungan dari halaman 17

pelanggannya. “Dulunya saya hanya menjual stempel manual. Tetapi mengikuti perkembangan zaman, saya membuat stempel yang sedikit modern seperti stempel busa yang tidak perlu bantalan tinta lagi,” katanya. Walaupun memiliki banyak pelanggan, Sahdan masih berhati-hati dalam membuat pesanan stempel, karena tidak sedikit diantara konsumennya yang membuat stempel palsu. Untuk mengatasi hal tersebut, Sahdan mempunya cara tertentu untuk mengatasinya, yaitu melihat contoh stempel yang akan dibuat

oleh konsumennya tersebut. “Kalau mereka minta dibuatkan stempel yang ada tandatangannya, maka itu bisa dipastikan mereka akan membuat stempel palsu. Apabila menemukan hal tersebut, maka saya tolak, takut kalau harus berurusan dengan yang berwajib,” jelas Sahdan. Sama halnya dengan Hermanto, penjual stempel di Jalan Serayu. Pria yang sudah bergelut dalam bisnis stempel sejak 15 tahun yang lalu ini mengaku sangat selektif dalam memilih konsumennya. Karena menurut ayah lima anak ini, dirinya pernah berurusan dengan pihak Kepolisian dikarenakan

23

membuat stempel palsu untuk instansi pemerintah. “Waktu itu saya membuat stempel untuk BPN, ternyata itu stempel palsu. Saya dipanggil pihak kepolisian untuk menjadi saksi. Saat itu, saya jera sembarangan menerima orderan,” ujarnya. Sejak saat itu, Hermanto mulai selektif, bahkan dirinya tak segan-segan untuk menanyakan surat perintah pembuatan stempel dan KTP si pelanggan. “Saya tak mau berurusan kembali dengan polisi, makanya kalau mencurigakan saya pasti lebih hati-hati,” katanya. Hermanto juga mengakui, saat ini usahanya mulai berkurang

konsumennya. Hal tersebut disebabkan oleh banyaknya persaingan dari penjual stempel lainnya. Selain itu, dengan banyaknya perusahaan yang tutup, membuat pelanggannya berkurang. Hal itu tak hanya terjadi di dalam kota, tetapi pelanggannya yang berasal dari luar kota juga tidak lagi memesan stempel kepadanya, karena di luar kota tersebut juga telah dibuka pembuatan stempel. “Sekarang sudah susah mendapatkan pembeli, selain perusahaan kayu banyak tutup, pelanggan dari luar kota juga tak ada lagi, karena sudah ada yang jual stempel di sana,” pungkasnya. (*)

SUNGAI RAYA – Kabupaten Kubu Raya menjadi surga penyalahgunaan pendapatan asli daerah dari galian C. Itu terlihat dari beda data antara Pemkab dengan Komisi C DPRD Kubu Raya. Ada potensi kerugian hingga Rp1,64 miliar setiap tahunnya oleh aktivitas galian C tersebut. Bambang Sridadi, wakil Ketua Komisi C DPRD Kubu Raya mengatakan data-data potensi galian C di lapangan diduga banyak dimanipulatif. Itu setelah investigasi tertutup dilakukan di beberapa daerah penghasil bahan tambang ini. ”Data diberikan Dishutbuntam Kubu Raya banyak tidak benar,” ungkap Bambang Sridadi, kemarin. Menurutnya, data-data disajikan kurang akurat. Sejumlah

armada alat angkut air tidak diketahui. Pengelola dan Pemkab Kubu Raya merinci satu perusahaan hanya memiliki 1 atau 2 alat angkut. “Saat saat cek lapangan, ponton bisa mencapai 4-5 unit. Selisih data armada alat angkutan galian C merugikan daerah. Seharusnya PAD dilaporkan sekitar 4-5 alat angkutan, justru diterima hanya satu,” ungkap dia. Dari hasil investigasi tiga perusahaan potensi kerugian negara per tahun bisa mencapai Rp1,6 miliar. “Itu baru tiga perusahaan kalau tidak salah. Ada beberapa perusahaan yang melakukan usaha galian C. Bagaimana bisa seperti begini. Jelas ini ada permainan,” ucapnya. Hal serupa disampaikan Thohir, anggota Komisi C lainnya. “Kalau laporan dinas teknisnya hanya 1-3 perusahaan. Tetapi data investigasi kami mencapai 2 dan 5 armada,” kata dia. Dengan data tersebut kalau diuangkan dalam rupiah juga

terjadi perbedaan mencolok. Data di Dinas Hutbuntam penghasilan mencapai Rp160 juta namun dilaporkan menjadi Rp96 juta. ”Kami juga temukan kejanggalan di perusahaan lain versi kami seharusnya potensi PAD mencapai Rp28,2 juta/ bulan tetapi dilaporkan hanya Rp19,2 juta,” ungkap dia. Sadik Azis, kepala Dinas Hutbuntam Kubu Raya sebelumnya mengatakan tidak ada oknum staf bertindak manipulatif terkait data armada angkutan tambang galian C. “Semuanya sudah kita rapatkan secara intensif dan periksa menyeluruh,” kata dia kemarin. Menurutnya pengajuan berapa banyak armada bergerak jelas diketahui dengan data terperinci. Tak mungkin saat mengajukan perizinan pertambangan data-datanya tidak dilengkapi. ”Jadi, sangat kecil sekali kemungkinan ada data manipulatif terkait keberadaan armada galian C (pasir) berupa kapal ponton,” ujarnya.(den)

juga dibangun sepanjang 2 kilometer. ”Artinya permintaan masyarakat dengan lahan HGU kita miliki proposional. Untuk yang di Desa Seruat II masih kita pikirkan dan rapatkan,” ucap dia Lalu terkait bagi hasil? Managemen PT Sintang Raya tidak menerapkan bagi hasil. Namun berdasarkan pola kemitaraan dengan mengadopsi pilihan pola revitalisasi perkebunan. ”Itu sangat bagus. Sebab kalau berhasil perusahaan untung dan petani juga untung,” ucapnya. Pola kemitraan dasarnya juga ada. Dalam Permentan 33 dijabarkan bagaimana revitalisasi perkebunan. Disana dijabarkan kalau perusahaan wajib membangun kebun masyarakat. “Dan itu kita lakukan sebagai developer berdampingan

dengan pemerintah, bank dan masyarakat,” ujar dia. PT. Sintang Raya memiliki izin lokasi sebanyak 20.000 hektar. Areal lahannya tersebar mulai Desa Dabong, Selamat, Mengkalang, Seruat II dan Seruat III. Hanya saja yang sudah memiliki HGU sekitar 11.000 hektar. “Kami masih memiliki lahan tersisa sekitar 9.000 hektar,” ucapnya. Untuk areal tersisa, PT. Sintang Raya sudah mengajukan sosialisasi cukup lama. Mulai Dishutbuntam Kubu Raya hingga Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar. Bahkan di Menhkalang dan Dabong koperasinya juga sudah dibuat. “Dan kami juga sudah ajukan ke Bupati segala. Hanya saja sampai kini belum ditanda-tangani,” jelas Hadi. (den)

Penolakan Warga Tuntas KUBU - Protes masyarakat terkait perkebunan sawit di Desa Seruat II, Kecamatan Kubu dijawab managemen PT Sintang Raya. Mereka menjabarkan kalau keinginan warga masih dalam tahap pertimbangan. ”Bukannya tidak mau membangun bendungan. Kami masih rapatkan dengan managemen. Karena pembangunan yang lain juga sudah kita lakukan sebagai pihak perusahaan,” ungkap Sasli Hadi, manager PT Sintang Raya, Selasa (9/3). Menurut dia, membangun bendungan perlu juga diukur berapa kekuatan biayanya. Buktinya di Desa Mengkalang, proyek normalisasi dan jalan atas inisiatif perusahan dilakukan. Bahkan panjang menyentuh sekitar 7 kilometer. Di daerah lain seperti Desa Parit Husin

Restorasi Ekosistem Hutan Alam SUNGAI RAYA - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus memantapkan pengelolaan kawasan hutan produksi dan hutan alam. Untuk menjaganya Badan Lingkungan Hidup melakukan sosialisasi ekosistem dengan mendatangi Kecamatan Kubu dan Batu Ampar. Pertemuan ini sendiri selain dihadiri para muspida juga seluruh Kepala Desa masing-masing Kecamatan juga masyarakat. Aswin Fuad Kepala Badan Lingkungan Hidup Kubu Raya mengatakan Pemkab ingin terus mempertahankan kondisi untuk mengembali-

kan ekosistem yang rusak. Sehingga target keseimbangan hayati diselaraskan peningkatan ekonomi masyarakat berada di kawasannya. “Untuk itu, Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu, perlu dilaksanakan agar ekosistem dalam Hutan alam pada hutan produksi bisa dikembalikan dan dijaga,” ucapnya Kata dia, saat ini bisa dikatakan sudah terjadikesamaan unsur-unsur hayati pada hutan. Yang sudah mengalami penurunan merupakan akibat dari berbagai gangguan hutan tak produktif dan hutan kurang produktif. Karena ituy pihaknya

terus membandingkan dan melakukan sharing dengan hutan tidak mengalami gangguan atau hutan produktif. Di Batu Ampar dan Kubu, ekosistem hutannya merupakan salah satu ekosistem hutan tropis yang perlu dipertahankan keberadaannya. Untuk menjaga kelestarian kawasan dibutuhkan kebijakan bersama. “Kita ingin menciptakan keseimbangan ekologi biodiversity di kawasan hutan. Tujuan kedepannya adalah bagaimana kesejahteraan masyarakat di sekitar hutan terjaga,” ungkap dia.(den)

Dongkrak Nilai Unas, Pilih Privat di Bimbel Sambungan dari halaman 24

di bimbel karena ada program yang bisa membantu siswa mengatasi kesulitannya dalam belajar di sekolah. Seperti konsultasi mengatasi kesulitan belajar di

sekolah, mengajarkan dengan cara dan teknik yang lebih mudah untuk dipahami dari sekolah dan lain-lain,” paparnya. Danu, pelajar SMAN 3 kelas 3 IPA mengaku memilih bimbel sebagai salah satu tempat untuk

bisa mendongkrak nilainya saat unas nanti. Menurutnya di bimbel, selain bisa lebih terbuka berkonsultasi dengan pengajar untuk memecahkan masalah di sekolah dan bisa menambah banyak teman. (*)

batan Irwasda perannya begitu membantu. Dalam pengawasan dan pembenahan satuan. Untuk membangun kepercayaan masyarakat. “Menciptakan good police manajemen di Polda,” kata Kapolda. Dia mengingatkan, Irwasda jabatan strategis. Pencapaian kewajibannya yakni menindaklanjuti dan memastikan serta mencari solusi. “Namun

untuk menciptakan itu perlu komitmen moral. Dan, lanjut Kapolda semua ini penting. Untuk melahirkan polisi kedepan yang profesional. Kapolda mengingatkan kepada pejabat baru maupun lama, jabatan adalah anugerah kepercayaan dan keyakinan. Baik yang terprogram maupun yang belum. “Jangan pernah diam,” pesan Kapolda. (stm)

Mutasi itu Wajar Sambungan dari halaman 17

Kapolda mengucapkan terima kasih banyak kepada mantan Irwasda Polda Kalbar atas pengabdiannya. Serah terima jabatan Irwasda tersebut berdasarkan surat Kapolri nomor 119 tertanggal 19 Februari 2010 tentang pemberhentian dan pengangkatan. Kapolda menambahkan ja-

Lokasi Harus Strategis Sambungan dari halaman 17

yang sudah bolong, dan terdapat coretan tangan jahil, serta bekas tempelan stiker yang sering ditempel di dinding halte, bahkan terdapat halte yang terdapat genangan air didepannya, sehingga sedikit menyulitkan penumpang. Begitu juga dilihat dari fungsinya, masih terdapat halte

yang belum memenuhi standar, disebabkan beberapa halte masih jarang digunakan untuk menunggu angkutan umum. Selain itu, jumlah kendaraan umum juga memengaruhi halte yang akan dibangun. Karena apabila dibangun halte dengan jumlah banyak, sedangkan kendaraan umumnya berkurang, maka hal itu akan menjadi pemborosan bagi

keuangan pemerintah. “Seperti yang kita ketahui, jumlah kendaraan umum sudah mulai berkurang karena banyaknya kendaraan pribadi. Oleh sebab itu, pemerintah harus jeli melihat fasilitas umum ini. Karena Halte tersebut juga memiliki peranan penting dalam masyarakat,” tandas Syafaruddin. (wah)


metropolis Pontianak Post

24 UNIVERSITAS

Daya Serap Lulusan TINGKAT serapan lulusan perguruan tinggi di dunia kerja lebih bergantung pada keadaaan ekonomi suatu negara. Baiknya kondisi perekonomian suatu negara dapat meningkatkan jumlah lapangan kerja yang tersedia. “Meski demikian, perguruan tinggi sebagai pencentak lulusan memiliki adil besar membentuk tenaga professional bermutu dengan meningkatkan R. Djokopranoto kualitas pendidikannya,” kata R Djokopranoto, ketua Badan Pengurus Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik di Pontianak belum lama ini. Menurutnya, salah satu peningkatan kualitas yang dapat dilakukan perguruan tinggi adalah menciptakan program studi baru yang tidak dimiliki universitas lain. Cara lainnya dengan memenuhi kebutuhan mahasiswa pada fasilitas belajar. Djokopranoto mencontohkan Universitas Atma Jaya Jogjakarta. Fakultas Kedokteran Atma Jaya memiliki rumah sakit sendiri untuk praktek mahasiswanya. “Fasilitas ini memungkinkan mahasiswa melakukan praktek lebih banyak,” ujar mantan Ketua Yayasan Atma Jaya ini. Para mahasiswa juga dapat langsung belajar praktek menangani pasien. Kalau praktek mereka numpang di rumah sakit umum, mahasiswa hanya boleh melakukan observasi tanpa terjun langsung menanggani pasien. (mde)

PENDIDIKAN

Modul Korupsi Sekolah SEBANYAK 18 dosen Unika Soegijapranata Semarang, staf KPK, dan guru kembali dikirim ke Belanda untuk mengikuti pelatihan pembuatan modul pembelajaran anti korupsi. Pelatihan berlangsung sekitar dua minggu, sejak 5-25 April. “Ini kelanjutan dari program pendidikan anti korupsi yang kami rintis melalui pusat studi urban sejak 2002 lalu. Dimana kami bekBudi Widianarko erjasama dengan KPK dan beberapa sekolah di Jawa Tengah,” kata Budi Widianarko, rektor Unika Soegijapranata di Pontianak, Senin (8/3). Pada 2005, 11 anggota pusat studi urban, dua staf KPK, dan dua guru mendapat beasiswa dari NUFFIC, badan pendidikan Pemerintah Belanda untuk sebuah pelatihan. Pelatihan dilakukan tiga minggu di ISS Den Haag dan dua minggu di Indonesia. Outputnya, modul pembelajaran anti korupsi yang masih diterapkan beberapa SMP di Semarang. Modul yang disiapkan bagi sekolah dasar memiliki keunikan. Nilai antikorupsi seperti kejujuran, keadilan, daya juang, keberanian, kesederhanaan, dan kepedulian dimasukkan dalam mata pelajaran. Sehingga para siswa dan guru tidak perlu diberatkan dengan tambahan mata pelajaran khusus anti korupsi. “Modul yang dihasilkan lebih baik dibandingkan yang dibuat pihak luar. Karena yang membuat modulnya memiliki latar belakang pendidikan, sehingga bahasa yang digunakan lebih mudah dipahami,” ujarnya. Menurutnya, melalui modul itu KPK ingin diseminasi nilai anti korupsi dimulai dari sekolah. Selain itu, selepas training, para guru tidak hanya membuat modul, tapi juga menjadi narasumber untuk pendidikan anti korupsi. Situs resmi Unika Soegijapranata Semarang, direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK Dedie A Rachim menyampaikan, KPK mengakui konsistendi dan kegigihan PSU menerapkan pembelajaran anti korupsi. Mulai 2010, KPK mensinegikan programnya dengan PSU. Itu sebagai strategi nasional pemberantasan korupsi. (mde)

Rabu 10 Maret 2010

Mendagri Setuju, Dewan Kecewa Evaluasi APBD 2010

MUJADI/PONTIANAK POST

DILEBARKAN: Jalan Prof M Yamin oleh Pemkot bakal dilebarkan menjadi 10-11 Meter. Sementara bagian ujungnya, Jalan Perdamaian, setelah pemekaran sudah dimuluskan pihak Kabupaten Kubu Raya.

Awal April, Jalan Tayan Diaspal PONTIANAK - Pemerintah memastikan pengaspalan jalan PontianakTayan sepanjang 31,5 kilometer dilakukan awal April 2010. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat Jakius Sinyor menegaskan, pada 18 Maret 2010 akan dilakukan peresmian pengaspalan jalan tersebut oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dan Duta Besar Australia Bill Farmer. Dalam persemian itu, juga diundang Gubernur se-Kalimantan. ”Peresmian itu rencananya dilakukan di kilometer 12,” kata Jakius, kepada wartawan di sela-sela rapat kerja dengan Komisi C DPRD Kalbar, Selasa (9/3). Menurutnya, kehadiran Dubes Australia tersebut terkait dengan pengucuran dana grant dari negara kangguru itu

untuk pembangunan jalan PontianakTayan sepanjang 31,5 km dengan nilai nominal Rp131 miliar. Jalan Pontianak-Tayan juga mengalami perbaikan desain. Beberapa bagian jalan yang terlalu curam, seperti di kawasan Bukit Durian, ditata ulang untuk dilakukan perubahan. ”Perbaikan desain itu menggunakan dana APBN,” katanya. Disinggung mengenai perkembangan rencana pembangunan Jembatan Tayan, Jakius menegaskan bahwa pemerintah telah selesai melakukan pembebasan lahan. ”Setelah selesai pembebasan lahan ini, untuk sementara kita mengerjakan jalan akses terlebih dahulu,” katanya. Sementara untuk ruas jalan BodokSanggau yang mengalami kerusakan parah, kata Jakius, akan dilakukan

perbaikan tahun ini dengan dana Rp12 miliar dari APBN. Begitu juga dengan perbaikan Jalan Sanggau-Sekadau, juga dikerjakan pada tahun ini dengan dana sekitar Rp3 miliar. Dalam rapat kerja yang dipimpin Ketua Komisi C DPRD Kalbar Mulyadi H Yamin juga berkembang beberapa wacana dari sejumlah anggota komisi C. Gusti Effendi dari Fraksi Partai Golkar misalnya. Dia meminta Dinas Pekerjaan Umum mengkaji perubahan status jalan Sungai Raya Dalam. ”Status jalan itu mengambang, sebelah punya Kabupaten Kubu Raya, sebelahnya lagi masuk Kota Pontianak. Bagaimana kalau jalan itu diubah statusnya menjadi milik provinsi agar penanganannya lebih mudah,” usulnya. (zan)

PONTIANAK - Kementerian Dalam Negeri menerima evaluasi Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2010. Menurut Kepala Biro Pengelola Keuangan Daerah Provinsi Kalbar Bachtiar, penerimaan hasil evaluasi itu diketahui setelah pihaknya menerima faksimili Keputusan Mendagri Nomor 903-70 Tahun 2010 tentang Evaluasi RAPBD Provinsi Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2010. “Dalam hasil evaluasi tersebut tidak ada anggaran yang Bachtiar ditolak. Kecuali, hanya rasionalisasi dan pengalihan penganggaran kepada kabupaten atau kota sesuai aspek kewenangan daerah,” katanya. Sementara itu Anggota DPRD Kalimantan Barat dari Fraksi PPP yang juga anggota Panitia Anggaran DPRD Kalbar Retno Pramudya, kecewa karena RAPBD yang telah disepakati bersama antara eksekutif dan legislatif, dalam konsultasi ke Kemdagri tidak melibatkan dewan. “Penyusunan anggaran merupakan kewenangan bersama eksekutif dan legislatif. Minimal, para pimpinan DRPRD Kalbar juga dilibatkan,” kata Retno yang juga Ketua Komisi A DPRD Kalbar ini. Dia khawatir, RAPBD yang telah dibahas dan disepakati bersama itu, tiba-tiba berubah tanpa sepengetahuan anggota DPRD. “Kami khawatir, pengalaman masa lalu terjadi lagi,” katanya. Jika memang terjadi perubahan tanpa sepengatuan dewan, Retno meminta eksekutif menjelaskannya ke legislatif sebelum APBD tersebut dilaksanakan. “Etikanya, hasil konsultasi dengan Depdagri tersebut seharusnya dilaporkan kepada DPRD,” tegasnya. APBD Kalbar TA 2010 disepakati bersama antara legislatif dan eksekutif pada 4 Februari menjadi peraturan daerah. Total APBD 2010 Pemprov Kalbar untuk pendapatan daerah sebesar Rp1,56 triliun, yang terdiri atas Pendapatan Asli Daerah Rp630,54 miliar. Sementara target penerimaan daerah yang berasal dari dana perimbangan Rp914,71 miliar, terdiri atas bagi hasil pajak Rp102,86 miliar, bagi hasil bukan pajak Rp27,10 miliar, DAU Rp755,12 miliar, DAK Rp29,61 miliar. Untuk belanja daerah Rp1,67 triliun, terdiri atas belanja langsung Rp885,51 miliar, belanja tidak langsung Rp790,39 miliar. (zan)

Jelang Ujian Akhir Nasional Tahun 2010

Dongkrak Nilai Unas, Pilih Privat di Bimbel Jumlah siswa yang mengikuti les pada bimbingan belajar menjelang ujian akhir nasional semakin bertambah. Ini dilakukan sebagai persiapan agar bisa lulus dengan nilai yang memuaskan.

ASHRI ISNAINI Pontianak “MENJELANG unas ada peningkatan 40 persen dari awal semester lalu. Masih ada kemungkinan bertambah lagi,” kata Bara, salah seorang karyawan Bimbingan Primagama di Pontianak, kemarin. Menurutnya, peningkatan jumlah siswa yang mengikuti les di bimbel dikarenakan pelajar ingin mendapatkan nilai yang bagus dan meningkatkan kualitas nilai saat unas. Selain itu karena untuk lulus unas ada target nilai yang harus dicapai. “Ini memotivasi

MUJADI/PONTIANAK POST

TRYOUT: Tryout kerap dilaksanakan menjelang ujian nasional.

pelajar untuk menambah jadwal belajarnya baik di rumah maupun di Bimbel,” katanya. Bara menambahkan kelebihan mengikuti les di bimbel yaitu para pelajar yang mengikuti les diberikan kesempatan berkonsultasi untuk memecahkan masalah yang sedang dihadapi di sekolah. “Khusus untuk siswa yang mengikuti les di kelas unas, bimbel kami lebih fokus membahas soal-soal ujian tahun lalu dan membahas prediksi soal unas 2010. Jadi siswa sudah terbiasa melihat soal-soal unas. Sehingga tidak stres ketika menghadapi soal unas nanti,” ujar Bara. Hal yang sama disampaikan Kepala Cabang Bimbel KSM Eva. Ia mengatakan lazimnya menjelang unas jumlah siswa yang mengikuti les di bimbel bertambah. Menurutnya, peningkatan jumlah siswa sekitar 50 % hingga 70 % menjelang unas. “Banyak siswa yang memilih untuk belajar Ke Halaman 23 kolom 5


pro-kalbar

25

Pontianak Post

Rabu 10 Maret 2010

razia

Apresiasi Pol PP ANGGOTA Komisi A DPRD Singkawang Sumberanto Tjitra, memberikan memberikan apresiasi yang tinggi kepada Sat Pol PP yang telah menjalankan tugasnya dengan baik, terkait dengan kegiatan merazia tempat-tempat nongkrong para siswa yg masih menggunakan pakaian seragam sekolah. “Kalau mau jujur, ini merupakan tanggung jawab kita bersama; pemerintah, sekolah, orangtua dan masyarakat serta Sumberanto Tjitra pengusaha. Pemerintah perlu membuat aturan dan mensosialisasikan kepada para pengusaha, khususnya penyelenggara tempattempat hiburan, yang intinya adalah melarang menerima siswa-siswi yang berpakaian seragam sekolah,” katanya terpisah. Dia menegaskan, penyelenggara wajib menaati aturan tersebut, sehingga kalau kedapatan masih menbandel, perlu ada tindakan yaitu berupa pembinaan dengan mengeluarkan Surat Peringatan, 1,2,3. “Dan terakhir adalah mencabut izin. Terkait masalah perizinan, juga perlu diketahui pengusaha tempat hiburan, agar memahami dan mematuhi, membuat surat perizinan, berupa SIUP,UUG dan surat lain yang diwajibkan, agar Pemerintah Kota Singkawang juga mendapatkan pemasukan PAD,” tegasnya. Dia juga menegaskan, sekolah yang merupakan tempat pembinaan dan mendidik anak-anak, harus menjalankan tugas dan fungsinya secara benar.

Permudah Impor Migor, Gas dan Gula SANGGAU- Kabid Perdagangan Disperindagkop UKM Kabupaten Sanggau, Eka Pria Saputra SE Msi menjelaskan 9-11 Maret akan dilaksanakan rapat kerja teknis Dinas Perindustrian Perdagangan di Pontianak. Sedikitnya ada tiga hal krusial yang bakal diajukan Disperindagkop-UKM Sanggau dalam kegiatan tersebut terkait dengan perdagangan dan perekonomian kawasan perbatasan khususnya Entikong. Menurutnya, ketiga hal tersebut merupakan bentuk pasilitasi aspirasi masyarakat perbatasan. Terdiri dari kemudahan transaksi barang-barang impor dari Malaysia, DisperindagkopUKM mengusulkan tiga kebutuhan pokok yang diharapkan mendapat kemudahan untuk proses impor yaitu impor minyak

goreng, gas elpiji dan gula. “Kita berharap transaksi ini mendapat kemudahan dari pusat. Usulan ini terkait dengan Permendag nomor 56 tentang impor produk tertentu yang akan berakhir pada 30 Desember 2010 ini. Terkait dengan usulan ini dalam kurun waktu sembilan bulan mendatang sebelum berakhir pada 30 Desember, Disperindagkop-UKM Sanggau, berupaya melakukan dengar pendapat dengan berbagai stakeholder,” kata Eka. Selanjutnya meminta diterbitkan permen baru yang mengijinkan impor produk tertentu yang di dalamnya mengijinkan impor tiga barang yang diusulkan tersebut, dan kemudian mengusulkan perluasan kawasan ring satu yang sebelumnya

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Kita berharap transaksi ini mendapat kemudahan dari pusat. Usulan ini terkait dengan Permendag nomor 56. Eka Pria Saputra

Lima Raperda Bakal Ditolak

■ Ke Halaman 31 kolom 1

sirkuit

80 Crosser Tampil SEBANYAK 80-an crosser Ketapang akan meramaikan grasstrack di sirkuit Tanjung Batu, Kecamatan Matan Hilir Selatan pada 14 Maret 2010. Event perdana dari tiga Agenda IMI Korwil Ketapang pada tahun 2010 digelar oleh Ketapang Motor Club (IMI). Menurut Marzuki MD didampingi Dani Elhadi dari IMI Korwil Ketapang, bahwa Grasstrack yang akan diikuti pembalap local Marzuki MD ini merupakan ajang pemanasan menjelang Porprop 2010. “Event Grastrack kita lakukan di sirkuit Tanjung Batu, karena sampai saat ini sirkuit IMI di Tanjung Belandang masih dibenahi,” kata Marzuki MD, dari IMI Ketapang. Ditambahkan Dani Elhadi, bahwa dilakukannya tiga agenda IMI Ketapang pada tahun 2010 ini sesuai dengan hasil Rakor IMI Kalbar yang diikuti club-club yang ada pada tahun 2009. Dani menegaskan agenda Grasstrack ini tak ada kaitannya dengan hangatnya situasi politik menjelang Pemilu Kada 2010.

Tak Ada Kajian Akademik HENDY/PONTIANAKPOST

BUAT KAPAL: Tak bisa melaut akibat cuaca tidak bagus, nelayan di dermaga TPI Pemangkat mengisi waktu dengan membuat kapal baru.

Tarif Naik Ledeng Macet SNGKAWANG -- Air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Singkawang macet lagi. Kondisi ini sangat kontras dengan PDAM yang menaikkan atau menyesuaikan tarif air bersih tersebut menjadi seratus persen. “Air PDAM macet. Sebentar jalan, seben-

tar tak jalan. Ini sudah lama. Kami jadi kesulitan mendapatkan air bersih,” ujar Kasim, warga Perumnas Kelurahan Roban Kecamatan Singkawang Tengah kepada Pontianak Post kemarin. Ia pun heran, mengapa di tengah permasalahan air bersih yang tak kunjung

membaik ini, PDAM Kota Singkawang malah menaikkan tarif. Tegas dia, seharusnya PDAM Singkawang mengatasi permasalahan pelayanan dan supply air bersih dahulu, baru menaikkan tarif.

potensi TABRAK: Polisi memperlihatkan sepeda dan mobil Avanza yang penyok bodi sebelah kiri.

Sirtu Daerah Sidas

■ Ke Halaman 31 kolom 1

bidik

WAN/PONTIANAKPOST

WISATA AGRO: Alam gunung Seha yang asri. Cocok jadi agrowisata.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Pengembang Dianggap Mengabaikan Aturan

■ Ke Halaman 31 kolom 1

LAHAN potensi batu dan pasir (sirtu) di Desa Sidas, tepatnya Dusun Pak Gare’k Kecamatan Sengah Temila Pahauman Kabupaten Landak merupakan potensi yang dimiliki daerah ini. Walaupun potensi ini belum dikelola optimal, karena jalan belum mendukung sepenuhnya. “Di daerah ini memiliki batu yang bisa diolah menjadi sirtu 2x3 atau sesuai pesanan. Apalagi semua pembangunan sudah pasti memerlukan materialini, ” ungkap Thamrin, tokoh masyarakat Dusun Thamrin Pak Gare’k. Sedangkan, setiap proyek harus memgambil batu dari daerah lain. Padahal di Landak sendiri potensi tersebut melimpah. “Saya rasa yang utama adalah pembenahan jalan hingga potensi ini akan dapat dikembangkan lebih baik lagi,” tuturnya.

SINGKAWANG – Anggota DPRD Kota Singkawang R Suhartoyo dari Partai PIB Singkawang dengan lantang menyatakan sikap menolak lima raperda yang diajukan eksekutif ke legislatif, karena menilai raperda itu tidak menggunakan naskah akademik. “Semua raperda tidak pakai naskah akadem i k . Mubazir saja, hanya mengejar target. Yang dirugikan adalah masyarakat. Saya menolak. Biar 24 dewan lain, menerima, saya menolak,” tegas Suhartoyo kemarin di gedung DPRD Singkawang. Dia menegaskan, penolakan ini, bukan ingin mempersulit apalagi dengan tujuan mendapatkan uang.Akan tetapi, tegasnya dalam membuat suatu perda, harus profesional. “Lima fraksi menerima, saya menolak,” tegas Suhartoyo kembali. Dia menjelaskan, naskah akademik sangat penting.

ANDI/PONTIANAKPOST

Pengendara Sepeda Tewas Ditabrak KETAPANG–Sebuah kecelakaan lalu lintas kembali terjadi 8 Maret 2010 di Jalan Raya Ketapang - Sukadana, Desa Kuala Satong KM 31 Kecamatan MHU Kabupaten

Ketapang. Insiden pada pukul 14.00 WIB tersebut menyebabkan pengendara sepeda engkol meninggal dunia. Kronologis insiden tersebut terurai

dalam Laporan polisi nomor LP/194/ III/LL/2010. Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya SH melalui Kasat lantas AKP Ichsan Nur S.Ik

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Tutupi Parit, Nyaris Dibongkar S I N G K AWA N G Ruko yang terletak di Jalan Sudirman, Kelurahan Roban, Singkawang Tengah nyaris dibongkar paksa oleh warga. Warga kesal dengan ulah pengembang yang abaikan peraturan. Selain tak memiliki izin mendirikan bangunan. Ruko itu juga telah menutup parit dan merusak drainase yang dibangun oleh Pemkot Singkawang senilai hampir satu miliar. Warga sudah hendak melakukan aksi dengan

membawa martil. Untung saja, anggota DPRD Singkawang, Tasman minta warga untuk tidak melakukannya. “Malam hari tadi (kemarin), warga datang ke rumah saya. Tasman Mereka kesal dengan ulah pengusaha yang seenaknya saja membangun ruko sebelum memiliki izin. Kekesalan warga memuncak, ketika mengetahui pengembang seenaknya menutup parit dan merusak drainase yang dibangun Pemkot Singkawang,” kata Tasman,

■ Ke Halaman 31 kolom 5

Razia Pelajar yang Keluyuran Saat Jam Belajar

Uang Jajan pun Habis Hanya untuk Bermain Teknologi semakin berkembang. Merambah ke para pelajar. Tak hanya SMK atau SMA dan SMP namun kini sudah merambah ke pelajar SD. Uang jajan pun digunakan bermain. Pulang sekolah, tidak langsung ke rumah. Singgah ke warnet atau lokasi video game lainnya.

M. Kusdharmadi Singkawang

ODY/PONTIANAKPOST

DIANGKUT: Pelajar yang terjaring razia saat keluyuran pada jam sekolah.

“Saya sudah pulang sekolah dan nunggu kakak jemput, lama jadi main game,” kata Agg satu pelajar kelas II sebuah SD yang terjaring razia, Senin (8/3). Ia pun dengan wajah pucat, harus ikut naik ke atas truk Sat Pol PP Singkawang guna didata, diberikan pembinaan dan arahan. Zaman sudah berbeda. Belasan tahun lalu, internet belum banyak diketahui oleh pelajar SD. Kini, anak-anak SD banyak yang sudah mengenal internet. Bahkan, gamegame online yang orang dewasa belum tentu bisa, pelajar SD sekarang, sedikit banyak sudah mengerti. Tak hanya bermain game, ada juga yang sekedar browsing mengunjungi situs-situs di internet. “Saya tidak main game. Cuma buka situs (browsing) untuk tugas,” ujar Fr, pelajar kelas lima sebuah SD. Biasanya dia menggunakan uang jajannya untuk bermain internet. Ia mengaku, sehari diberi uang jajan Rp3 ribu.

■ Ke Halaman 31 kolom 1


SINGKAWANG

26 fasilitas

Menuju Desa Mandiri MASYARAKAT Desa Sungai Pangkalan I Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat maupun kabupaten Bengkayang atas terlaksananya pembangunan jalan di wilayah tersebut. Berharap tujuan menjadi Desa Mandiri bisa tercapai. “Kami berharap PNPM P2KP tetap berjalan, sehingga pembangunan nantinya bisa bermanfaat. Karena sistem kerja swadaya. Masyarakat terlibat langsung membangun kampung, bukan saja soal pekerjaan fisik, tapi juga administrasinya, misalnya pembukuan dan perencanaan. Sehingga tujuan akhir kita nanti menuju desa mandiri bisa tercapai,” kata Kepala Desa Sungai Pangkalan I Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang, Zulkifli kemarin (9/3). Ia menambahkan, tiga paket proyek pembangunan itu menggunakan dana APBN dan APBD Kabupaten Bengkayang lewat PNPM P2KP. “Bukan dana dari masyarakat. Melainkan dana dari APBN dan APBD lewat PNPM P2KP. Dan pengerjaannya dilakukan secara swadaya oleh masyarakat,” katanya sekaligus memberikan klarifikasi. “Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dan kabupaten serta PNPM P2KP. Melalui mereka desa kami sudah terbangun,” tambahnya. Dia mengatakan, jalan yang dikerjakan adalah Jalan Senen yang terletak di Dusun Akcaya desa tersebut. Sepanjang 220 meter, dibuat telpot dan lapen. “Kemudian Jalan Parit Demang Dusun Parit Lintang dibuat telpot sepanjang 1.050 kilomter,” ujar Zulkifli. Menurut dia selain itu juga Karang Taruna Sungai Pangkalan I juga mengerjakan pembuatan Jalan Senen, Jalan Nelayan sepanjang 900 meter. Ia menjelaskan di Jalan Senen, pekerjaan jalan sudah dilaksanakan pada tahun 1957. Kemudian, tegasnya, pada tahun 2003 mendapatkan dana ABT untuk pembangunan jalan sepanjang 120 meter. “Sekarang tidak dapat pekerjaan (proyek pembangunan jalan). Jadi, sekarang ini yang digunakan adalah dana swadaya masyarakat saja. Semampunya, sepanjang 220 meter saja,” terangnya. (ody)

Pontianak Post

RSUD Pemangkat Berutang Minta Cepat Keluarkan Jamkesda PEMANGKAT – Senada dengan DPRD Sambas, Rumah Sakit Umum Daerah Pemangkat juga mendesak perampungan program jaminan kesehatan daerah (jamkesda). Rumah sakit kesulitan menangani pasien tidak mampu, namun belum terdaftar pada jamkesmas dan jamkesda. Direktur RSUD Pemangkat, Fatah Maryunani mengutarakan, selama ini pihaknya kerap mendapat kendala jika ada pasien yang tidak mampu membayar biaya pengobatan. “Kami meminta pihak terkait segera menyelesaikan pendataan dan mendaftarkan keluarga tidak mampu sebagai anggota jamkesda,” tuturnya. Dalam anggaran pendapatan belanja dareah (APBD) Sambas yang disahkan, alokasi untuk jamkesda mencapai Rp 1,4 miliar. Meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp 900 juta. “Ini telah disahkan bersama legislatif dan eksekutif untuk tahun 2010,” ungkap Fatah. Pendataan dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas. Fatah memaklumi dalam pendataan mungkin saja terdapat kendala, sehingga tidak cepat selesai. Namun rumah sakit, kata dia, tetap meminta dinas segera menentukan siapa saya penerima

Pilkada

jamkesda, karena pihaknya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat sebagai instansi pelayan. “Kita memaklumi tidak mudah mendata, tapi kami yang merasakan bagaimana kendalanya dalam pelayanan,” ujarnya. Dalam melayani orang sakit, sebut Fatah, rumah sakit tidak mungkin melakukan pembiaran hanya karena tidak memiliki jamkesmas atau jamkesda. Pelayanan tetap diberikan meski pasien tidak mampu membayar biaya pengobatan. “Tidak jarang yang datang memang benarbenar orang miskin. Dia tidak mampu membayar, apakah kita biarkan saja. Tetap kita layani,” ucapnya. Biaya pengobatan tersebut terpaksa ditanggung RSUD Pemangkat. Karenanya rumah sakit harus berhutang. Tapi, Fatah enggan menyebutkan berapa tunggakan karena membebasbiayakan pasien miskin. “Tidak pantas kalau disebutkan jumlahnya. Utang itu lantaran kami harus menanggung biaya pengobatan pasien yang tidak mampu,” katanya. Jika sudah terdata, Fatah juga meminta dinas kesehatan tidak kecolongan. Tidak ada lagi keluarga miskin tercecer. Harus terdaftar di jamkesda kalau tidak memiliki jamkesmas. “Kami pun mengapresiasi perjuangan anggota dewan yang mendesak percepatan pendataan jamkesda tahun ini,” ungkapnya. (hen)

Ajak Anak Pasar Rayakan Maulid

KPU Klarifikasi KOMISI Pemilihan Umum Kabupaten Bengkayang, telah menerima seluruh berkas pencalonan dan syarat bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang. “Semuanya sudah kita terima sesuai jadwal yang telah ditentukan,” kata Ketua Kelompok Kerja Pencalonan KPU Bengkayang, Tarmizi, kepada Pontianak Post, kemarin. Setelah diterima berkas pencalonan dan syarat bakal calon, kata Tarmizi, pihaknya akan melakukan penelitian. Bila meragukan, kata Tarmizi, pihaknya akan klarifikasi berkas pencalonan dan berkas syarat bakal calon. “Kalau kita ragu, tentu kita klarifikasi kepada para pihak yang bersangkutan, sehingga syarat-syarat benar-benar terpenuhi,” kata alumnus Fakultas Teknik Untan. Saat ini, ada enam pasangan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah. Keenam balon itu yakni, Yohanes Pasti-Muhammad Yunus (Partai Golkar-Republikan), Jupi-Joni Abdullah (PKS, PKPB dan PKB), Suryadman Gidot-Agustinus Naon (Partai Demokrat-Partai Hanura), Moses Ahie-Sebastianus Darwis (PDI Perjuangan), Petrus SA-Ruma Faruma (sejumlah partai) dan Maryadi-Markim (PAN, PDK dan Partai Buruh). (zrf)

Rabu 10 Maret 2010

ODY/PONTIANAKPOST

KOTOR: Selokan di antara bangunan di Pasar Turi banyak sampah dan kotor. Akibatnya fungsi saluran pun jadi minim. Sedikit hujan membuat banjir.

Nota Pengantar Lima Raperda SINGKAWANG-Nota pengantar lima rancangan peraturan daerah disampaikan Wakil Wali Kota Singkawang, Edy R Yacoub, kemarin di gedung dewan. Lima Raperda yang disampaikan itu adalah raperda penyertaan modal pada Bank Pembangunan Daerah, raperda PDAM, raperda tentang pemberian bantuan pada Partai Politik, Raperda tentang administrasi kependudukan, kemudian raperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Kota Singkawang. Menurut Edy dalam sambutannya, raperda itu nantinya sebagai kepastian hukum Pemerintahan Kota Singkawang untuk menyelenggarakan pemerintahan.

“Pada dasarnya, Perda itu bertujuan untuk pembangunan,” kata Edy. Kata mantan dosen FKIP Untan ini, raperda akan dibahas melalui panitia khusus (pansus) legislatif. “Pansus yang bertanggung jawab untuk menggodok raperda yang diajukan tersebut. Cepat atau lambat pembahasan raperda itu tergantung pembahasan di dewan,” kata Edy menjelaskan. Raperda yang disampaikan itu adalah Raperda penyertaan modal pada bank pembangunan daerah, kata Edy, dimaksudkanya sebagai sarana pembangunan ekonomi serta peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Singkawang. Kata Edy, hingga tanggal 31

Desember 2009, jumlah penyertaan modal ke pihak bank sebesar Rp3, 55 miliar. Tahun 2010, Pemerintah Kota Singkawang menyertakan kembali sebesar Rp750 juta. “Jumlah penyertaan modal mencapai Rp3, 850 miliar.” Raperda lain yang disampaikan melalui nota pengantarnya adalah Raperda PDAM. Raperda itu berisikan pembentukan organisasi PDAM, pembentukan dewan pengawas, pengangkatan direktur. Menurut Edy, raperda PDAM dipandang perlu karena saat ini PDAM sudah diserahkan kepada Pemkot Singkawang oleh Pemkab Sambas dan masih mengacu pada aturan Sambas. (zrf/ody)

PEMANGKAT – Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pemangkat tampil beda. Bukan di masjid, tapi menggelarnya di lapangan terbuka. Di lapangan tenis Gunung Gajah, Jalan Abdul Kadir Kasim, Pemangkat, Senin (8/3) malam. Sekitar 500 orang berdesak-desakan, sebagian besar pemuda. Acara yang digelar spontanitas tersebut meriah. “Sasaran kita memang pemuda,” tegas Ketua Pemuda Abdul Kadir Kasim, Flores Menar. Perayaan Maulid dimuai sekitar 21.00 hingga 22.00. Sebelumnya disuguhkan penampilan nasyid dan pembacaan ayat suci Al quran. Sebagai pencerama adalah ustadz Mulyadi Chairudin. Flores mengatakan, tidak melaksakannya di masjid bukan lantaran alergi dengan tempat ibadah. Panitia bermaksud merangkul perlahan mereka yang selama ini jarang ke masjid. “Kami undang orang-orang pasar, anak

geng, tujuannya agar mereka terbiasa dulu dengan kegiatan agama. Kalau di masjid, takutnya mereka tidak mau datang,” paparnya. Panitia, lanjut Flores, tidak menyangka antusias pemuda sangat besar. Awalnya mereka menargetkan 200 – 300 orang yang hadir. “Kita terkejut dan gembira, ternyata pemuda masih mau juga diajak kegiatan agama,” pungkasnya. Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1431 hijriah ini minim pendanaan. Panitia nyaris tidak meminta langsung uang tunai kepada masyarakat. Hanya berupa peralatan atau kue untuk konsumsi. “Tapi buktinya, banyak juga yang menyumbang. Ini di luar dugaan kami,” katanya. Flores ingin kegiatan ini dapat memicu semangat pemuda lainnya di Pemangkat untuk menggelar acara serupa. Sebaiknya terjadi persaingan dalam hal positif seperti ini. (hen)


Pontianak Post

SINGKAWANG

Rabu 10 Maret 2010

27

Diknas Minta Tingkatkan Disiplin dan Konsentrasi Jelang Ujian Nasional

HENDY/PONTIANAKPOST

KEMASAN: Aneka produk yang ditawarkan kurang menarik konsumen akibat kemasannya tidak menarik dan seadanya.

Kemasan Baik Tarik Minat Pembeli Tingkatkan Kualitas Industri Rumahan SINGKAWANG—Pengemasan produk industri rumah tangga (IRT) dengan baik dan menarik harus diperhatikan oleh pemilik usaha jika ingin meningkatkan daya saing produk di pasaran. ”Umumnya kemasan produk makanan pada usaha kecil masih sederhana. Namun untuk memberi nilai tambah pada produk, kemasan dapat diperbaiki,” ujar Danan Muhuda dari Yayasan Mahendra Adji Saroyo, pada pelatihan kewirausahaan lanjutan dilaksanakan Lembaga Gemawan bekerjasama dengan Global Fund for Women pada 8-9 Maret 2010 di Sedau Singkawang Selatan. Dia mengatakan, untuk mengubah tampilan kemasan produk, diperlukan desain yang baik

dan memikat pandangan mata konsumen. ”Bahan kemasan juga perlu diubah jika memang memungkinkan,” tukasnya. Dalam kesempatan pelatihan itu, Danan membawa contoh kemasan aneka produk makanan IRT lengkap dengan press plastik kemasan. Para peserta antusias mencoba alat press plastik kemasan tersebut. Apalagi dalam pelatihan itu, sejumlah peserta yang berasal dari Kota Singkawang, Kabupaten Sambas dan Kubu Raya masing-masing membawa hasil produk olahan IRT yang mereka kelola secara kelompok. Divisi Perempuan Lembaga Gemawan, Siti Rahmawati mengatakan, kegiatan usaha perempuan berskala kecil, terkadang dengan modal hanya dimulai dari ribuan rupiah saja. Karena terlalu kecilnya modal, sulit untuk dimasukan dalam kategori sektor sehingga sering dikatakan

sebagai usaha yang tidak layak. ”Kadang produk yang dihasilkan oleh usaha rumah tangga juga apa adanya, misalnya dalam membuat kemasan mempergunakan kemasan yang ada di sekelilingnya,” ujarnya. Menurutnya, pelatihan itu ditujukan untuk membangun kesadaran kritis perempuan agar tercipta kemandirian ekonomi perempuan, peningkatan kapasitas perempuan dalam isu ekonomi mikro dan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan oleh kelompok dampingan. “Dengan pelatihan ini diharapkan akan tumbuh kesadaran bersama baik kelompok perempuan dan publik akan pentingnya kemandirian ekonomi untuk perempuan dan munculnya perempuanperempuan yang paham isu dan pelaku ekonomi mikro, usaha kecil dan bagaimana meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan,” terangnya. (hen)

SINGKAWANG – Kepala Diknas Singkawang Sofyan menegaskan, bahwa sebelum razia sudah menggelar rapat dan menyiapkan surat imbauan kepada pihak sekolah agar meningkatkan disiplin murid, serta memberitahukan orang tua, agar perlu meningkatkan konsentrasi anak-anak menghadapi Ujian Nasional. “Kita sudah minta pihak sekolah untuk mengawasi anak-anak di sekolah pada jam sekolah dan kalau masih dilanggar berikan sanksi. Kalau di rumah, itu peran dari orang tua. Anak-anak juga perlu pengawasan dari orang tua,” ujar Sofyan kepada wartawan kemarin (9/3).

Kita minta pihak sekolah mengawasi anak-anak pada jam sekolah. Masih dilanggar berikan sanksi Sofyan

“Bagus itu. Berarti ada kepedulian dari semua pihak. Kita sadari pendidikan bukan hanya peran diknas saja,” kata Sofyan, dimintai tanggapannya mengenai razia pelajar yang digelar Sat Pol PP Singkawang. Sofyan mengatakan, game online merupakan sarana interaktif dan memang menarik. Artinya, jelas dia, mungkin para pelajar

tersebut sudah kecanduan, sehingga membolos sekolah. Untuk itulah, dia berharap a g a r g u r u memberikan pembelajaran interaktif kepada para pelajar. “Tidak hanya melarang siswa bermain game. Namun, memberikan manfaat internet bagi siswa di sekolah. Mungkin bisa manfaatkan untuk interaktif. Soal main game itu merupakan minat, tidak bisa dicegah karena manusiawi,” kata Sofyan. Kendati demikian, dia meng-

ingatkan, kalau main game harus bukan pada jam belajar dan tidak menggunakan pakaian seragam sekolah. “Porsinya juga harus dikurangi, tugas guru memberikan kesadaran bagi murid bahw game tidak salah, tapi porsinya dikurangi. Dan lebih banyakkan porsi belajar, cari belajar interaktif,” ungkapnya. Menyinggung soal ujian, Sofyan mengimbau agar selain siap fisik, juga siap psikologis. “Kalau secara fisik, di sekolah tentunya sudah. Di rumah, berikan percaya diri ke anakanak, bahwa ujian yang dihadapi harus dengan perasaan yang tidak membuat takut dan harus senang. Keadaan harmonisas di dalam rumah tangga juga perlu diberikan kepada anak-anak,” imbau Kadis. (ody)

Jangan ada Tuntutan dari Pihak Lain SINGKAWANG – Penyerahan tanah wakaf dari ahli waris tujuh bersaudara seluas 49 x 37 meter yang berlokasi di Naram Singkawang Utara untuk pembangunan MTS Negeri diserahkan, di Sekretariat BAZ Kota Singkawang Selasa (9/3). Turut Hadir saat penyerahan adalah Kepala Kantor Kementerian Agama RI Kota Singkawang Mahmudi, Ketua Dewan Masjid Indonesia Singkawang Asfan Arif, Lurah Naram Kepala Sekolah MTS Abu Sahab dan lainnya. Ketua BAZ Singkawang Luthfi

ODY/PONTIANAKPOST

WAKAF: Penyerahan uang pembelian tanah wakaf.

Azra yang terpilih kembali dalam sambutannya mengatakan, penyerahan pembelian tanah wakaf kepada ahli waris tujuh bersaudara, kemudian diserahkan untuk pembangunan MTS. “Kita yang hadir ini ikut menyaksikan persitiwa yang baik untuk diabadikan. Kemudian, BAZ Singkawang akan serahkan

Pasang Iklan

BIRO

SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

sebidang tanah kepada MTS. Tanpa ada bantuan dari ahli waris kita tidak bisa berbuat apa-apa,” kata Luthfi. Ia menambahkan, ganti rugi untuk tanah itu sebesar Rp40 juta. Sumber dananya, kata dia, dari dana umat islam melalui BAZ Singkawang Rp20 juta, kemudian dari karyawan Kan-

tor Kementrian Agama RI Kota Singkawang Rp20 juta. “Jangan sampai ada tuntutan dari pihak lain,” katanya. Mahmudi mengatakan, semua sudah menyaksikan transaksi pembelian tanah. Kementerian Agama RI Kota Singkawang mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang baik sesama umat islam dalam memajukan pendidikan bidang Agama Islam. “Dan ini yang kedua kali bantuan untuk MTS. kita berjuang terus untuk proses menjadikan MTS negeri. MTS perlu berdiri di Singkawang. Dengan kesatuan dan persatuan umat Islam, MTS terus berkembang untuk mencerdaskan anak bangsa. Pendidikan itu abadi, hingga anak cucu nanti,” katanya. Dalam kesempatan itu dilakukan penyerahan pembelian tanah wakaf Rp40 juta oleh Ketua BAZ Luthfi Azra dari Ahli Waris Aspan. (ody)


28

SAMBAS Pontianak Post KMKS Siap Kawal Pimilihan Kepala Daerah

Rabu 10 Maret 2010

terigas

Musrenbang Kabupaten Hari ini, Rabu (10/3), akan digelar musyawarah perencanaan pembangunan Kabupaten Sambas di ruang sidang utama DPRD. Kabag Humas PDE dan Sandi Sambas Zulkifli mengatakan sekitar 143 undang yang mewakili semua lapisan dan instansi di daerah. “Perwakilan dari Propinsi akan menghadiri kegiatan ini. Seluruh satuan kerja perangkat daerah akan hadir, termasuk LSM, persatuan kontraktor, tokoh agama maupun persatuan wanita,” tuturnya. Ia menyebutkan rapat teknis kelompok dilanjutkan usai pembukaan di beberapa Zulkifli lokasi yang telah dipersiapkan panitia. Menurutnya, kelompok kesehatan dipusatkan di aula Kantor Bappeda Sambas. “Sedangkan kelompok pendidikan di ruang rapat komisi DPRD Sambas dan kelompok ekonomi kerakyatan di Aula Dinas Kelautan dan Perikanan Sambas. Untuk kelompok infrastruktur wilayah dan lingkungan hidup di ruang rapat Hotel Pantura Jaya dan kelompok pemerintahan dan kebijakan di ruang sidang utama DPRD Sambas,” papar Zulkifli. Menurutnya, setelah pembukaan musrenbang dilanjutkan sosialisasi sensus penduduk di Aula Bappeda Sambas. Zulkifli menyebutkan sensus penduduk digelar mulai Mei 2010. “Sosialisasi nanti akan dilakukan pemutaran instrumen sensus penduduk 2010. Selain itu, pemaparan Kepala BPS Kalbar. Kegiatan ini dalam rangka persiapan sensus penduduk 2010,” ungkapnya. (riq)

Komite Mahasiswa Kabupaten Sambas siap kawal Pemilihan Bupati Kabupaten Sambas 2011 mendatang. Eko Sanjaya, ketua KMKS, mengatakan akan terjun langsung ke lapangan untuk memastikan proses pilkada berjalan murni dan sesuai aturan yang berlaku. Menurut Eko, munculnya permasalahan DPT pilkada yang kurang sosialisasi mesti menjadi evaluasi penyelenggara pilkada. “Itu bisa berkaca dari proses pilgub, pileg dan pilpres lalu. Pemilih di kabupaten Sam-

bas banyak tak bisa menggunakan hak pilih, karena minim sosialisasi serta tak tercantum di DPT yang KPU umumkan,” katanya dalam suatu acara diskusi di Pontianak, kemarin. Sesuai jadwal, sukses di Kabupaten Sambas diperkirakan akan berlangsung April 2011. Eko mengharapkan hendaknya sosialisasi pilkada oleh KPU sejak sekarang memulainya. Itu penting, tukasnya, karena untuk memperbaiki kualitas penyelenggaraan pemilu. “Serta ini bisa menjadi proses pencerdasan

Bupati Sambas kembali pembentukan komisi penanggulangan AIDS. Kabag Humas PDE dan Sandi Setda Sambas Zulkilfi menyebutkan KPA Kab Sambas diketuai Bupati Sambas. “Sebagai ketua pelaksana Wakil Bupati Sambas. pemerintah daerah telah menetapkan kembali pembentukan dan susunan keanggotaan tim KPA,” ujarnya. Ia menyebutkan Kadis Kesehatan dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan wakil ketua I dan II. Menurutnya, tim KPA bertugas mengkoordinasikan perumusan penyusunan kebijakan dan strategi dan langkah-langkah yang diperlukan dalam rangka penanggulangan HIV dan AIDS sesuai kebijakan strategi dan pedoman KPA nasional. “Tugas lainnya memimpin, mengelola, mengendalikan, memantau dan mengevaluasi pelaksanaan penanggulangan HIV dan AIDS di Kabupaten Sambas. Tim ini harus mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing instansi yang tergabung dalam keanggotaan KPA,” tutur Zulkifli. (riq)

nya. Sebab, kata Eko, KMKS tak menginginkan proses pilkada menuai hasil buruk. Yang bisa menimbulkan kakacauan. Eko juga menghimbau, masyarakat memperhatikan dan mengawal proses jalannya pilkada. “Kita berharap hasil pemilihan Bupati nanti, menghasilkan pemimpin yang mampu memajukan Sambas serta mensejahterakan masyarakat sesuai apa yang diharapkan,” ujarnya.(stm)

Ubah Paradigma Perencanaan Pembangunan

tilik

Tetapkan Keanggotaan KPA

berpolitik masyarakat di kabupten Sambas,” katanya. Namun, Eko mengingatkan, data DPT tidak lagi tumpang tindih. Sehingga pemilih pada pilkada mendatang mendapat kepastian. KMKS, lanjut Eko, juga mengingatkan KPUD kabupaten Sambas untuk menjaga independensi. Supaya pilkada nantinya berlangsung elegan dan berkualitas. “Sesuai harpan demokrasi, tandas-

Toriq/pontianakpost

LEPAS: Susunan batako trotoar di pusat Kota Sambas terlepas. Kondisi ini mengurangi kenyamanan para pejalan kaki yang melintasi trotoar tersebut setiap harinya.

Muazah: Berikan Persamaan Hak Perempuan SAMBAS – Persamaan hak di negara berkembang masih belum banyak diberikan di berbagai bidang. Anggota DPRD Sambas Muazah Aladawiyah, kemarin, mengatakan di Indonesia kesetaraan gender baru memasuki tahap baru. “Kami di legislatif sebanyak lima orang mendapatkan kesempatan memberikan kontribusi kepada pemerintah daerah. Jumlah ini meningkat dibandingkan periode sebelumnya. Kami menilai, masyarakat mulai memberikan kesempatan kepada perempuan,” katanya. Politikus Partai Golkar ini mengungkapkan sebagai contoh hasil penelitian perempuan menjalani persalinan didampingi tenaga medis, berarti kaum memiliki kesempatan hidup lebih besar dibanding hampir

39 persen di negara berkembang yang melahirkan tanpa akses layanan medis. Dikatakannya, jika buah hati tumbuh sehat dalam asuhan, maka lebih beruntung dibanding dua juta anak lainnya yang ibunya meninggal saat persalinan setiap tahun. “Di tengah kemajuan yang dicapai, isu-isu kemiskinan, ketidakadilan, diskriminasi dan eksploitasi masih memasung kehidupan perempuan, khususnya mereka yang hidup di wilayah miskin dan tertinggal. Angka harapan hidup perempuan Indonesia 71,1 tahun memang lebih tinggi daripada laki laki 67,1 persen,” paparnya. Muazah mengatakan sejumlah kombinasi faktor sosial, ekonomi dan budaya tetap menghalangi perempuan meraih kesempatan hidup berkualitas. Dikatakannya,

ketidaksetaraan akses terhadap informasi, layanan dan perawatan kesehatan dasar meningkatkan risiko dan kerentanan perempuan untuk bertahan hidup. “Melalui peringatan Hari Perempuan Sedunia yang mengusung tema persamaan hak,persamaan kesempatan, kemajuan bagi semua; seluruh warga dunia, khususnya Indonesia kembali diajak bahu membahu bertindak mengupayakan perbaikan dan pencegahan atas kondisi nyata saat ini. Pengabaian maupun penyangkalan terhadap isu ini merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia. Seorang perempuan bukan hanya berhak untuk menghirup nafas kehidupan, namun juga untuk berkarya dan menikmati kehidupan yang berkualitas,” tegas Muazah. (riq)

SAMBAS – Ketua Komisi C DPRD Sambas Erwin Saputra mengingatkan eksekutif mengubah paradigma perencanaan pembangunan. “Silakan membuat rencana dengan nilai pembiayaan triliunan rupiah. Tetapi harus diperhatikan nilai anggaran yang didapatkan daerah,” katanya kemarin di ruang kerjanya. Ia menegaskan pemerintah harus mampu menterjemahkan yang mana paling prioritas berdasarkan hasil musyawarah rencana pembangunan. Ungkapnya, tentu saja disesuaikan dengan RPJM dan RPJP daerah. “Bayangkan saja Kabupaten Sambas belum mempunyai RPJP. Bagaimana arah pembangunan 25 tahun ke depan saja tidak jelas. Sehingga apa yang dianggarkan sekarang arahnya kemana saja mengambang,” tegasnya. Politikus PDI Perjuangan ini mengungkapkan peraturan daerah tentang RPJP baru dimasukkan ke badan legislasi. Dikatakanya, pemerintah harus membuat perencanaan realistis berdasarkan dana alokasi umum dan khusus diperoleh. “Percuma saja membuat rencana kerja dengan nilai pembiayaan besar, tetapi dana yang masuk ke daerah sangat kecil. Sedangkan pemerintah daerah menyampaikan kepada publik bahwa rencana pembangunan seperti ini. Sementara masyarakat akhirnya menuntut legislatif merealisasikannya,”

ungkap Erwin. Padahal, kata dia, pembahasan pembiayaan program kerja dilakukan eksekutif dan legislatif. “Namun, kami di legislatif yang lebih banyak ditekan masyarakat sebagai penyambung aspiras,” ujarnya. Ketua Komisi B DPRD Sambas Giffarian mengungkapkan beberapa rekan legislatif sering mengingatkan eksekutif jangan terlalu cepat menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat. Menurutnya, karena semua itu mimpi dan janji yang harus ditunaikan pemerintah daerah. “Kami tidak menginginkan sebuah pembangunan hanya berdasarkan keinginan tetapi bukan kebutuhan. Wajar saja jika ada ancaman dari masyarakat akan memboikot pemilukada atau tidak mau membayar pajak,” katanya. Menurutnya, hal itu sebuah bentuk kekecewaan terhadap sebuah realisasi musrenbang. Legislator Partai Demokrat ini mengungkapkan bayangkan saja selama lima tahun berturut-turut diusulkan sama sekali tidak ditindaklanjuti. “Bahkan ketika akan berganti kepemimpinan daerah, masih saja kondisi yang sama dirasakan masyarakat. Kami berharap ke depan pembangunan merata secara proporsional, sehingga rakyat merasakan secara langsung hasil yang telah direncanakan,” harap Giffarian. (riq)


Pontianak Post

KETAPANG

Rabu 10 Maret 2010

Potret

Bakal Calon Bupati dan Calon WaBUP

28

Minati Fotografi DUNIA fotografi belakangan ini sedang gencar dibicarakan banyak orang. Fotografi mampu menjadi magnet baru bagi para penggemarnya. Fotografi tidak hanya diminati pada satu atau beberapa kalangan tertentu saja. Tapi juga semua aspek masyarakat mulai pelajar, mahasiswa, sampai umum. “Meski banyak orang yang menganggap fotografi haHeri Susanto nyalah sekedar hobi belaka, tetapi tidak sedikit juga yang menganggap bahwa fotografi adalah sebuah profesi,” ujar Heri Susanto, alumni manajemen Pariwisata Untan. Pegawai Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang mengakui instansi bekerjasama dengan Borneo Photography yang diwakili Indra Ae’ dan Ketapang Photografer Community yang diwakili Dedeng sebagai dewan Juri telah mengadakan Lomba Foto Potensi Objek Wisata Kabupaten Ketapang. Lomba Fotografi ini bisa menjadi tolak ukur awal tentang kualitas seorang fotografer muda dalam menghasilkan suatu karya foto. Selanjutnya juga kita bisa mengetahui seberapa jauh generasi muda mengenali potensi budaya dan pariwisata Kabupaten Ketapang yang tersembunyi di balik lensa.”Pelaksanaan Lomba foto tersebut telah berakhir pada minggu lalu dan untuk pengumumam pemenangnya dapat dilihat di kantor Disbudparpora Ketapang,” tuntasnya.(ndi)

ale-ale

Yasyir Ansyari

Martin Rantan 50,74 %

Ismet Siswadi

Suhermansyah 45,72 %

AR.Mecer

Jamhuri Amir

Henrikus

2,36 %

Boyman Harun 1,18 %

KPU Tetap Mengacu Hirarki Keberadaan Panwas Masih Ngambang TABLIG AKBAR: Peringaan Maulid Nabi Muhamad SAW, dua hari lalu, digelar di Masjid Agung Al-Ikhlas.

Penetapan 15 Maret

Islam Memberikan Rahmat

PENETAPAN calon tetap untuk pemilu Kada 2010 akan dilakukan pada 15 Maret 2010. F.Alkap Pasti, anggota KPU Ketapang menyebutkan saat ini tahapan yang sedang berlangsung adalah verifikasi berkas calon Bupati dan calon Wakil Bupati Ketapang. Setelah tahapan penetapan calon tetap, maka akan berlanjut dengan pengambilan nomor untuk pasangan calon. Disinggung adakan syarat calon yang tidak lenkap, F.Alkap Pasti menjelaskan masih ada. Sementara itu, walaupun pasangan tetap calon Bupati dan wakil Bupati belum ditetapkan, teryata sejumlah spanduk calon Bupati sudah bermunculan di beberapa tempat. Karena itu, wacana politik di Ketapang pun tambah menghangat. (ndi)

KETAPANG— Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertujuan mengingat kembali dan menghormati kepribadian serta kepemimpinan Rasulullah SAW. Bupati Ketapang H.Morkes Effendi S.Pd MH mengharapkan kita menteladani Rasulullah SAW. “Sudah diakui sebagai kepemimpinan Rasulullah SAW yang maha besar, Nabi Muhammad SAW merupakan contoh sebuah peradaban Islam yang nyata dan luhur, karena agama Islam memberikan rahmat kepada alam semesta, Rahmatan Lil Ala-

min,” kata H.Morkes Effendi S.Pd MH, Bupati Ketapang dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al-Ikhlas Ketapang. Bupati menyebutkan sejarah telah mencatat keberhasilan Rasulullah sebagai pemimpin yang agung. Ia mengajak kita teladani sikap dan kepribadian Rasullullah dan para sahabat untuk mengatasi segala permasalahan yang begitu berat yang dihadapi sekarang ini. H.Morkes Efendi S.Pd, MH menyebutkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW memberikan kesempatan kepada kita untuk melakukan instropeksi diri. Karena itulah sebagai Umat Islam, maka kita sudah semestinya memahami risalah Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Karena itulah, patut dipertanyakan pada diri kita sendiri apakah kita su-

dah menteladani kepribadian beliau sebagai contoh utama dalam kehidupan. Atau, sekedar hanya mengaku sebagai umat Muhammad, namun perilaku kita masih jauh dari tuntutan nabi. “Suatu pembelajaran penting dari Nabi Muhammad adalah beliau memulai segala sesuatu dari diri sendiri, dimana sabdanya berarti, mulailah dari dirimu sendiri,” kata Bupati Ketapang. Ia juga menyebutkan tak ada jarak antara ucapan dan perbuatan nabi sebagai sosok pemimpin yang bertanggungjawab dan mencintai umatnya melebihi kecintaan pada dirinya. Dalam peringatan maulid Nabi Muhammad SAW tersebut tausiyah rencananya disampaikan KH Hasyim Muzadi, ketua PBNU. Namun, menurut Suryansyah dari PW NU Kalbar, KH Hasyim Muzadi berhalangan hadir, dan beliau mengurus DR Mashury Naim, Rois Suriah PBNU. (ndi/PK)

KETAPANG—Semakin dekat Pemilu Kada 2010, tak pelak lagi spanduk calon sudah muncul. Menyikapi spanduk tersebut, kewenanganya berada di Panitia Pengawas Pemilu Kada 2010. Walaupun pihak DPRD Ketapang sudah memberikan “Lampu Hijau” terhadap Panwas Pemilu Kada 2010, ternyata KPU Ketapang masih menunggu petunjuk dari KPU Pusat. “Sebenarnya kita tak persoalkan siapa pun yang jadi Panwas, namun secara hirarkis, sikap KPU tetap merujuk kepada sikap KPU pusat,” kata Muhamad Said, anggota KPU Ketapang. Ketua Pokja pembentukan panwas Pemilu Kada 2010, mengakui adanya surat DPRD kepada KPU. Namun surat tersebut “selisih” satu hari dengan surat KPU ke DPRD dimana memberikan penegasan KPU pusat. Dimana, KPU pusat menyebutkan agar pembentukan Panwas Pemilu Kada Hasil penjaringan KPU ditindaklanjuti DPRD dengan mengacu kepada Fatwa Mahkamah Agung RI, dan UU nomor 32 tahun 2004. Dimana, pembentukan Panwas dilakukan

oleh DPRD. KPU pusat juga dengan tegas menarik SEB (Surat Edaran Bersama), dan mengaju kepada UU yang berlaku. Muhamad Said, menjelaskan pokok persoalan Panwas itu juga sudah dijelaskan ketua KPU Ketapang dalam rapat koordinasi KPU dengan Pemkab Ketapang dan DPRD. Dimana, sikap KPU pusat tetap meminta dilakukannya test and profertest oleh DPRD. Sebab, jika mengacu kepada pelantikan Panwas Pemilu Kada dilantik Banwaslu (khusus untuk Ketapang), maka dasarnya hanya pada Peraturan internal. Legitimasi yiridis formal dalam bentuk UU ini sangat diperlukan. “Ternyata selama ini DPRD memang ada koordinasi ke Banwaslu sebanyak dua kali, jangankan kepada pihak DPRD penjelasan Banwaslu kepada KPU juga demikian, jadi untuk Panwas pemilu Kada sampai saat ini kita masih berharap ada payung hukum dalam bentuk Undangundang, bagi kita siapapun yang jadi Panwas tidak ada persoalan,” lanjut Muhamad said yang segera ke Jakarta menindaklanjuti keberadaan Panwas Pemilu Kada. Disinggung dengan mulai banyaknya spanduk calon Bupati dan calon wakil Bupati, pihak mana yang menangi, Muhamad said menyebutkan saat sekarang pihak KPU juga masih belum menentukan sikap. Kare na itulah, pihaknya kembali ke Jakarta untuk mengkoordinasikan persoalan tersebut. Terkait dengan keberadaan Panwas Pemilu Kada sebenarnya cukup satu kali Banwaslu ke Kalbar melakukan test and profertes. “Sebenarnya seluruh hasil test and profertest yang dilakukan KPU se-Kalbar dikumpulkan dalam satu titik, dan dilakukan tes and profertest,agar sesuai dengan substansi UndangUndang,” ujarnya. (ndi)


ONG UTARA KAYONG UTARA

30 Ingin Jadi Insinyur

ragam

Kabid Pertanian Ditahan Kejaksaan Negeri Ketapang akhirnya menetapkan mantan ketua pejabat pembuat komitmen (PPK) Dinas Kelautan dan Perikanan Ir Sutarno sebagai tersangka. Ia diduga melakukan tindakan korupsi penyimpangan kapal taxsi minabahari sebanyak 7 unit pada tahun anggaran 2007. Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang, Bambang S membenarkan penetapan status tersangka kepada Ir Sutarno. Saat ini tersangka aktif menjabat sebagai kepala bidang di Dinas Pertaniaan Ketapang. “Berkas sudah dinyatakan P21 maka secara resmi tersangka sudah ditahan,” ungkap Bambang, Bahkan keterangan Bambang diperkuat pernyataan koordinator kasi Pidana Khusus (Pidsus), Jannes Nababan. Kejaksaan telah menetapkan Ir Sutarto sebagai tersangka. Saat pemeriksaan tersangka didampingi istrinya. “Saat kita tahan, istrinya terlihat sedih,” ujar Jannes Nababan kepada wartawan. Selanjutnya, Ir Sutarno ditahan dan dijebloskan ke lapas kelas II B Ketapang. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersangka. Kabid Pertanian DKP Ketapang ini diduga melakukan penyimpangan yang mengakibatkan kerugian negara mencapai Rp 1,8 miliar. Ia dipidana dengan pasal 2 atau pasal 3 Undang-undang RI nomor 31 tahun 1999 yang diubah dan ditambah dengan Undang-undang RI nomor 20 Tahun 2001. “Dalam waktu dekat kita akan melimpahkan berkasnya ke Pengadilan,” katanya Kejaksaan saat ini tengah menyusun surat dakwaan. Tiga JPU pun disiapkan. Mereka adalah Jaksa Sri Rahayu SH, Sunoto SH, dan Handoko SH. Sebelumnya, sebagai jaksa penyidik yakni, koordinator, Jannes Nababan, dan Ali Said. Dilakukannya penahan untuk mempercepat proses penanganan perkara tersebut. “Barang bukti berupa dokumen dan kapal-kapal saat ini ada di Sukabangun dan sudah kita lakukan penelitian,” imbuhnya. Dihubungi terpisah, kuasa hukum tersangka, Alamuddin mengatakan bahwa saat ini sedang menyusun tahapan selanjutnya yakni persidangan. “Kita mengikuti prosedur yang ada, kondisi klaein kita baik,” ungkap Alamuddin. (har)

FOTO HUMAS

PENDIDIKAN GRATIS: Kedekatan seorang Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara, terhadap dunia pendidikan melalui realisasi pelaksanaan pendidikan gratis memberi pengaruh besar terhadap kepada masyarakat Sehingga warga memiliki keinginan kuat untuk menyekolahkan anak-anaknya.

Jebol Tembok Lapas dengan Cuka Upaya Kabur Tahanan Digagalkan

KETAPANG—Petugas Penjaga blok tahanan Lapas IIB Ketapang menggagalkan upaya enam tahanan yang mencoba melarikan diri. Caranya dengan membobol dinding tahanan blok B kamar 6 dengan menyiram cuka dan merusak dinding menggunakan batu. Namun upaya tersebut digagalkan setelah perugas koordinator blok mengendus akal bulus para taha­ nan. Mereka pun dievakuasi ke blok lain yang lebih aman.“Semuanya telah kita amankan, bahkan tiga tahanan penggagas percobaan melarikan diri kita tahan dan pantau ketat, meraka tahanan titipan dari Pontianak,” ungkap Kepala Lapas IIB Ketapang, Indra Sofyan ditemui di Lapas, Selasa (9/3) kemarin. Menurut keterangan Indra, berdasarkan pengakuan para tahanan, rencana melarikan diri ini sudah direncanakan sekitar 1 minggu lalu. Bahkan keenam tahanan

ini dibantu oleh orang luar. Pembobolan dinding dengan mencurahkan dinding dengan air cuka sebanyak 3 botol. Air cuka ini berfungsi untuk menipiskan lapisan dinding yang terbuat dari semen. Para tahanan lalu coba merusak dinding semen dengan batu. Proses pengursakan tersebut dilakukan selama tiga hari. “Baru setelah pukul 20.30 malam Minggu (7/3) ketahuan oleh petugas,” kata Indra. Awalnya petugas hampir terkecoh, karena bekas dinding yang ingin dijebol ditutupi ember. Bahkan para tahanan berpura-pura tidak melakukan apa-apa. “Mereka bahkan bersiul namun petugas langsung mendapati dinding yang rusak ditutupi ember,” katanya. Pihak Lapas pun bertindak dengan mengevakuasi keenam tahanan tersebut. Sementara lapas memperbaiki kerusakan dinding yang terjadi. Lapas juga telah melaporkan tindakan para tahanan ini ke Kadivas Kalbar, serta polres Ketapang. “Untuk tahanan sudah diurus, tinggal mencari siapa yang akan membantu para tahanan kabur tersebut,

oleh karenanya peristiwa ini dilaporkan ke Polres Ketapang,” jelasnya. Sudah ada tiga nama yang diduga otak percobaan kabur ini. Mereka adalah HR,AN, AS diamankan sementara pihak lapas, sembari menunggu proses hukum selanjutnya. Terkait lolosnya air cuka hingga sampi ke tangan tahanan. Indra mengaku juga kaget. Karena biasanya, kata dia, jenis air misalkan kopi disuruh tahanan minum untuk memastikan air tersebut merupakan air kopi. Namun ini cuka dimasukkan kedalam kemasan minuman mineral. Bahkan kemasan cuka tersebut rapai dan persis mirip botol minuman mineral. Sehingga tidak diperiksa lebih detail. Oleh sebab itu, Indra berjanji akan melakukan pengetatan pengawasan terhadap makanan, minuman, atau sejenisnya yang dibawa oleh para penjenguk tahanan atau narapidana. Sehingga kejadian ini tidak terulang. “Pengawasan, penjagaan, pemeriksaan akan kita perketat dan tingkatkan, agar kejadian ini tidak terulang kembali,” tandas Indra. (har)

Muhammad Said

KETAPANG –Tak hanya aktif berpartisipasi dalam Pawai Lampion pada perayaan Imlek dan Ca Goh Meh 2010. Namun, untuk mensukseskan Visit Kalbar Year 2010, Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang, Minggu malam juga melakukan Malam Budaya. Dalam kegiatan malam budaya tampil sanggar Dua selendang, Sanggar betuas, Band Sentana, serta artis Eva KDI. “Kegiatan pegelaran Budaya iu dalam mendukung Visit Kalbar Year 2010,”

kata Yudo Sudarto, diruang kerjanya, (8/3). Sebelum malam budaya dilakukan, pada pukul 06.00 WIB dilakukan jalan sehat di Lapa­ ngan Sepakat yang dibuka oleh Sekda Ketapang, Drs H.Bachtiar mewakili Bupati Ketapang. Didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang, Yudo Sudaro SP, M.Si, maka Sekda Ketapang mendukung dilakukannya kegiatan seperti jalan sehat di Ketapang, Apalagi, kegiatan tersebut didukung oleh

pihak swasta yang berperan dalam mensukseskan Visit Kalbar Year 2010.“Pemerintah daerah sangat mendukung sekali kegiatan seperti ini,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang, Yudo Sudarto menjelaskan tak hanya gerak jalan santai yangd idukung sejumlah pihak swasta. Dalam mensukseskan Visit kalbar Year 2010, juga dilakukan malam budaya, Minggu (7/3) malam. Atraksi berbagai etnis dilakukan di Lapangan Pentas Sepakat. Selain menghibur masyarakat Ketapang sekaligus mensukseskan Visit

K A Y O N G U TA R A - Wa k t u masuk kerja dari pukul 07.00 WIB dan kembali pukul 15.00 WIB setiap hari kerja sudah menjadi komitmen aparatur untuk mentaati­nya. Hal ini diungkapkan Wakil Bupati Kayong Utara Ir H Muhammad Said, ketika memimpin rapat koordinasi seluruh kepala SKPD, Selasa

(9/3). Dihadirkannya seluruh kepala SKPD dalam rakor ini, menurutnya, adalah dalam rangka kita berupaya untuk meningkatkan disiplin aparatur dan kinerja sekaligus mengevaluasi hasil pelaksanaan program-program baik yang sebelumnya maupun yang akan datang. Masalah disiplin kerja bukanlah hal yang baru kita dengar. Namun, jika kita tidak menyikapi persoalan ini dengan bijak tentunya bisa berdampak buruk terhadap hasil tugas yang kita torehkan dalam mengejar ketertinggalan ini. Mengingat, visi dan misi Kepala Daerah yang sekarang dijabarkan dalam program-program merupakan bentuk aktual kontrak pemerintah daerah dengan masyarakat. “Demi meningkatkan kedisiplinan, saya mengharapkan setiap SKPD untuk mengaktifkan absensi,” tandas Bupati. Hal ini dilakukan bukan berarti hanya sebagai pengontrol, tetapi pihak BPK akan memeriksanya sebagai bahan pertimbangan. “Oleh karenanya, sebelum rapat dimulai kehadiran kepala SKPD dalam rakor inipun saya meminta kepada Asisten Administrasi dan Umum Setda Kayong Utara mengabsensi peserta rapat yang hadir,” paparnya. (tas/hms)

Disbudpora Gelar Malam Budaya

Sukseskan Visit Kalbar Year 2010

Rabu 10 Maret 2010

Tingkatkan Disiplin dan Kinerja

30

sosok

Dai cilik M Nurul Asa siswa Madratsah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sukadana bercita-cita ingin jadi Insinyur. Hal ini diungkapkannya saat memberikan ceramah di sekolahnya dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Selasa (9/3). Meski cita-citanya masih jauh, tetapi keinginan ini sudah harus mulai ditanamkan dari sejak dini. Karena, keberhasilan hidup sese­orang pada prinsipnya tergantung dari cita-citanya. Tetapi, M Nurul Asa materi dan kesempatan turut menunjang keberhasilan yang dicita-citakan. Keberanian yang ditunjukan putra pertama Bapak Effian Noor SAg, ini dalam menyampaikan isi ceramah di depan guru dan teman-temannya memperlihatkan prestasi dan bakat yang patut mendapat pembinaan dan menjadi contoh positif bagi generasi penerus yang lainnya.Sementara itu, Kabupaten Kayong Utara sangat membutuhkan generasi penerus yang memiliki mental berani, namun berani dalam arti yang positif tampil kedepan mengisi pembangunan di daerah ini.(tas-hms)

Pontianak Post

Kalbar Year, kegiatan seperti ini juga mempererat keharmonisan antar budaya di Ketapang. “Gerak jalan santai maupun malam budaya ini salah satu tujuannya mensukseskan Visit Kalbar Year 2010,” tambah Dahlan AR, dari Dinas Kebudayaan Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang. Sementara itu, Heri Susanto, salah satu pegawai di Disbudpora Ketapang mengakui potensi wisata Ketapang tidak kalah menarik dengan potensi wisata daerah lainnya. Karena itulah, sudah sewajarnya Ketapang berperan serta mensukseskan kegiatan ini.

Menurut Heri Susanto, banyak objek wisata yang dapat dikunjungi serta telah didukung sarana dan prasarana yang memadai baik darat, laut dan udara. Tak hanya potensi keindahan alam, tetapi keanekaragaman suku yaitu Melayu, Dayak, Bugis, Madura, Jawa dan Tionghoa serta suku lainnya menjadi salah satu pendukung wisata di daerah yang kondusif seperti Ketapang. Sisi lain, Heri menyebutkan masyarakat memiliki sadar wisata yang tinggi. Ini mendukung program pemerintah dan swasta (investor) dibidang kepariwisataan yang salah satunya dengan tetap dan selalu menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan. Berkembangnya pariwisata akan menimbulkan multy player effect. (ndi)


Pontianak Post

aneka

Rabu 10 Maret 2010

Lima Raperda Bakal Ditolak Sambungan dari halaman 25 Karena, kata dia, menunjukkan efisien dan efektifnya suatu perda yang menyentuh nmasyarakat. Seharusnya, tegas Suhartoyo, sebelum dibuat perda dilakukan dulu penelitian, dari sisi yuridis, sosiologis, filosofis, ekonomis. “Buat apa perda kalau subtansinya tidak ada,” ungkapnya. ‘’Peraturan perundangan sudah menyarankan jika naskah akademik harus ada dalam pembuatan perda,” tambahnya. Dia mencontohkan, misalnya Perda tentang PDAM harus melakukan pengumpulan data dan penelitian kepada konsumen,

pihak PDAM, stakeholder dan lainnya. Dan membuat perda, kata dia, harus jelas peruntukkannya. “Kan ada stake holder sebagai pengguna kepentingan. Kalau setelah barang jadi, baru jaring aspirasi, buat apa? Harus ada penelitian buat konsumen PDAM Pemerintah dan pengumpulan data. Hari ini (kemarin) saya hanya tanda tangan, dan tidak akan masuk ke ruangan. Nanti pada saat pandangan fraksi, saya yang akan protes. Saya tidak mau macam-macam, dan bukan tujuan minta duit,” tegasnya. Suhartoyo menegaskan kembali, “UU Nomor 27 tahun 2009

ADD Disalurkan Lewat CU tentang menggunakan jasa pakar untuk kajian ilmiah terhadap perda haruslah dipatuhi. Selama ini memang tidak pernah ada melibatkan. Biar yang lain terima, saya tolak demi kebenaran. Daripada setuju untuk kejahatan dan kemunafikan.” Sekda Singkawang dikonfirmasi terpisah mengungkapkan, bahwa Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) kajian ilmiahnya sudah ada di Untan Pontianak. “Kan sudah ada acuan UU, Kepmen dan PP,” kata Sekda kemarin. “Rata- rata tidak begitu, kecuali RPJP wajib kajian akademik. Karena mencakup perencanaan pembangunan jangan panjang.

Waktu RPJP barang sudah ada, tinggal pengelolaan dan tinggal manajemen saja. Sumber resmi Pemkot Singkawang yang enggan identitasnya disebutkan menambahkan, kajian akademik nanti akan ditindaklanjuti pada raperda berikutnya. Dari lima perda ini, diantaranya sudah diajukan pada tahun 2008. “Ke depan raperda akan diupayakan, kajian akademiknya, dengan berkoordinasi dengan perguruan tinggi. Memang perlu koordinasi dengan perguruan tinggi, karena tidak mudah membuat kajian akademik. Kita nanti gunakan perguruan tinggi yang ada di Kalbar,” katanya. (zrf/ody)

Ketapang. Dalam menekan kecelakaan lalu lintas Kasat lantas Polres Ketapang mengimbau seluruh pengguna jalan untuk memperhatikan rambu-rambu lalu Lintas. Dengan memperhatikan rambu lalu lintas diharapkan kecelakaan dapat ditekan. Sementara itu, Muhamad S.Pd, ketua PKBM (Pusat Kegiatan belajar Masyarakat) Lembayung Sutera, Kuala Satong menyebutkan korban merupakan siswa Kejar Paket B PKBM Lembayung

Satong. Korban merupakan kelas II semester IV. Selama ini korban dikenal sebagai siswa yang berprestasi. Dimana prestasinya diketahui selalu menjadi rangking satu Kejar Paket B. Kepergian almarhumah, membuat pihak PKBM Lembayung Sutera merasa kehilangan. Korban termasuk rajin belajar, dari rumah ke PKBM sekitar 3 Km ditempuh dengan menggunakan sepeda engkol bersama dengan teman-temannya. (ndi)

Pengendara Sepeda Tewas Ditabrak Sambungan dari halaman 25 menjelaskan korban meninggal dunia bernama Salmah, perempuan usia 16 tahun, alamat Desa Kuala Satong. Pada saat kejadian cuaca sore hari cerah, dan kondisi jalan sepi. Diterangkan Kasat LantasAKP Ichsan Nur S.Ik kronologis kejadian. Saat itu roda empat Toyota Avanza berjalan dari arah Sukadana menuju Ketapang. Tepatnya di desa Kuala Satong bermaksud

mendahului sepeda engkol. Namun secara tiba-tiba pengemudi sepeda engkol bermaksud membelokkan sepedanya kearah sebelah kanan. Karena jarak sudah sangat dekat pengemudi roda empat tidak sempat mengelak dan terjadilah kecelakaan tersebut. “Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit Fatima untuk mendapatkan pertolongan. Tetapi korban meninggal sebelum mendapat perawatan di rumah sakit Fatimah,” jelas Kasat Lantas Polres

Permudah Impor Migor, Gas dan Gula Sambungan dari halaman 25 menyebutkan ring satu hanya berada di dua kecamatan yaitu Kecamatan Entikong dan Sekayam. Perluasan kawasan ring satu akan diusulkan mencakup tiga

atau empat kecamatan lainnya yaitu Beduai, Kembayan, Sosok bahkan Noyan. “Perluasan ring satu ini, jelas akan dikuti dengan pemberlakuan Kartu Identitas Lintas Batas (KILB, red) secara ekonomi jelas membantu

masyarakat kita,” ujarnya. Usulan dan wacana berikutnya yang akan diajukan Disperindagkop-UKM Sanggau adalah dengan nilai transaksi dalam jual beli masyarakat perbatasan (trade agreement) dari 600 RM menjadi

1500 USD. “Jika kita melihat saat ketentuan ini dibuat sekitar empat puluh tahun lalu, jelas sudah tidak relevan lagi dengan kondisi masyarakat saat ini. Karena itu kita berharap perlu peninjauan kembali,” ujarnya.(anto)

kan pengecekan,” kata Hamid, ditemui di gedung DPRD Singkawang kemarin menghadiri Nota Pengantar Wali Kota Singkawang untuk lima raperda yang salah satunya perda PDAM Singkawang. “Mudah-mudahan pembahasan berjalan mulus dan segera diterbitkan seperti harapan semua orang, baik pemerintah dan masyarakat,” kata Hamid. Karena, kata dia, Raperda itu juga nantinya untuk mengatur badan pengawas, masalah pengang-

katan direktur dan sebagainya. Menyinggung soal kenaikan tarif, Hamid menjelaskan, bahwa sudah mulai berlaku bulan ini. “Tarif baru sudah mulai berlaku terhitung pembayaran bulan Maret ini,” tegasnya. Wakil Wali Kota Singkawang H. Edy R Yacoub ditemui kemarin menegaskan, bahwa air merupakan masalah kebutuhan dasar dari masyarakat. Ia menambahkan, harus mempunyai obsesi supaya air PDAM nantinya dapat diminum langsung. (ody)

Tarif Naik Ledeng Macet Sambungan dari halaman 25 “Air saja masih macet, kenapa tarif yang dinaikkan. Seharusnya pelayanan yang ditingkatkan. Saya sangat menyayangkan,” kata Kasim menegaskan. Ia berharap agar permasalahan supply air bersih di wilayah Perumnas Kelurahan Roban ini bisa diatasi. Dia menginginkan agar kondisi ini tidak berlarut-larut. “Jangan biarkan air macet terlalu lama,” pintanya. Kasim bingung, karena keluarganya kesulitan

mendapatkan air bersih. Baik itu untuk mandi dan mancuci. “Ya kalau sudah begini, bagaimana mau mandi dan nyuci,” katanya tak habis pikir. Sementara itu, saat dikonfirmasi Pejabat Sementara PDAM Singkawang Abdul Hamid mengatakan, sampai kemarin (9/3) pagi, belum ada laporan masuk mengenai adanya masalah macetnya air di kawasan Perumnas Roban. “Sepertinya tidak ada gangguan. Belum ada laporan yang masuk. Nanti kita laku-

Uang Jajan pun Habis Hanya untuk Bermain Sambungan dari halaman 25 “Biasanya saya hanya main 20 menit saja,” katanya. Dirazia, membuatnya kapok. “Saya takut dan kapok,” aku Fr lagi, sambil tertunduk. Pun demikian, dengan Ms. Pelajar kelasVI sebuah SD ini mengaku bermain internet setelah pulang sekolah. Ia tidak mengganti pakaiannya terlebih dahulu. “Saya pulang pukul 11.35. Saya tidak langsung pulang ke rumah, tapi main internet,” katanya.

Sat Pol PP Singkawang. Razia Sat Pol PP Singkawang kemarin juga bertujuan memberikan peringatan kepada pengelola warnet, tempat biliar dan tempat permainan lainnya, untuk membantu dan berperan aktif dalam mensukseskan program pemerintah dalam hal ini, bidang pendidikan. Apalagi, menjelang Ujian Nasional. Pengelola dilarang keras menerima siswa pada saat jam sekolah, dan berpakaian seragam sekolah, un-

tuk main internet biliar maupun permainan atau hiburan lainnya. “Razia ini terus berkelanjutan,” tegas Karyadi Kasat Pol PP Singkawang. Anggota Komisi A DPRD Singkawang Sumberanto Tjitra mengatakan, orangtua yang merupakan pemegang terpenting dalam mendidik dan membina anak-anak dengan kasih sayang yang bertanggung jawab, harus memahami betul tugas dan fungsi mereka. (**)

gajuan persetujuan tersebut, Ketua Komisi II DPRD Sintang Toni, SSos kepada koran ini menyatakan, merebaknya keluhan masyarakat terhadap kenaikan tarif PDAM memang tersendat di permasalahan koordinasi. “Apalagi saat diajukan untuk

dimintakan persetujuan dewan. Saat itu DPRD sedang dalam masa transisi dari DPRD lama ke DPRD baru, sehingga dewanpun tak memberikan jawaban. Namun peraturan bupati memang kewenangan eksekutif,” terang Toni.(by)

Dengan dibisikannya oleh para tokoh masyarakat, lanjutnya, bupati tentu tidak akan lupa untuk menyiapkan lahan pembangunan Makodim Landak itu. “Jadi lahan ini perlu disediakan secepatnya. Kalau lahan yang disediakan cocok, tentu kita akan membuat perencanaan selanjutnya,” kata Parlin. Dengan terbentuknya Kodim di Landak, kata Dandim, 13 kecamatan di Landak ini tentu akan

dibentuk Koramil. Sebab, untuk saat ini hanya ada 7 Koramil saja yang sudah terbentuk di Landak ini. Sedangkan 6 kecamatan lainnya belum terbentuk. “Nah, untuk mengatasi 6 kecamatan yang belum dibentuk Koramil, saya tunjuk Bintara Tinggi Penghubung (Batibung) yang berpangkat pelda, peltu atau sersan mayor yang sudah bisa dipromosikan menjadi pelda atau peltu,” jelasnya. (wan)

apa bagi masyarakat khususnya masyarakat. “Kalau kita lihat apa yang ada di daerah ini kalau dikembangkan akan memberikan peningkatan kepada masyarakat. Artinya, selain peningkatan pendapatan juga ini akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat, sementara di sisi lain dengan terbukanya lahan

yang di kelola inikan juga akan menambah PAD di bidang galian C bagi daerah Landak,” paparnya. Dengan melihat potensi yang ada di daerah ini, maka sudah saatnyalah Pemerintah dapat mendukung upaya – upaya dalam rangka pengembangannya, hal di magsud adalah agar potensi lahan khususnya baik batu

maupun pasir ini dapat di oleh sedemikian rupa sehingga dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat dan daerah. Dengan dibangunnya jalan menuju ke arah potensi batu, juga akan memperlancar arus transportasi masyarakat di daerah sekitar, dan otomatis membuka isolasi daerah. (wan)

sekolah harus pulang ke rumah dulu? Tidak boleh membolos pada jam sekolah, apalagi pergi ke tempat hiburan untuk bermain,” kata Tjitra tak habis pikir. “Saya kurang sependapat, kalau siswa-

siswi yang kedapatan dalam razia kemarin diberikan sanksi yang tegas. Tetapi harus mendapatkan pembinaan yang baik. Agar para siswa memahami dengan benar dan sadar bahwa mereka tidak

boleh melakukan hal-hal yang bertentangan dengan disiplin sekolah. Terkecuali kalau memang sdh tdk mau dididik dan dibina, maka sekolah harus memberikan sanksi yang tegas,” tambahnya. (ody)

penonton di Ketapang. Marzuki MD menyebutkan ada lima kelas yang akan dipertandingkan, diantaranya Kelas Bebek Standar Pemula, Kelas bebek 4 Tak Modifikasi, kelas Dua Tak Modifikasi, kelas 2 tak dan empat tak modifikasi

(Kelas Open) dan Kelas Free for All (Kelas Bebas). Dengan adanya pemanasan menjelang Porprop 2010 ini, maka Dani Elhadi berharap bisa menjadikan tim Ketapang solid untuk meraih medali dalam Porprop 2010. (ndi)

Begitu juga dengan permainan biliar. Merambah pelajar. Seperti yang terjaring di kawasan Pasar Baru Singkawang Barat ini. Iq pelajar kelas II sebuah SMP mengaku, ia telah datang ke sekolah. Lalu, tempat biliar menjadi tujuannya. Dia mengaku diajak temannya. Dan pergi bertiga menggunakan dua sepeda motor. “Saya terlambat tadi upacara. Lalu pergi ke sini (tempat biliar diajak teman),” kata Iq di atas mobil

Kecolongan Kenaikan Tarif PDAM Sambungan dari halaman 32 Apalagi BPKP pada waktu itu, menurut Zul hanya berikan alternatif pilihan. “Tapi kita hargai inisiatif itu,” tandasnya. Informasi yang dihimpun harian ini, selain masalah koordinasi internal di eksekutif, koordniasi

ke DPRD pun tersendat, terutama dengan tak diterimanya surat pengajuan persetujuan oleh pihak DPRD. Namun setelah dilacak surat itu ternyata sudah masuk ke DPRD, waktu itu ke komisi C. Ditanyai mengenai tak ada follow up DPRD terhadap pen-

Landak Perlu Kodim

Sambungan dari halaman 32

“Saya sudah pernah menyurati Bupati Landak untuk meminta lahan guna pembangunan Markas Kodim,” kata Dandim. Menurutnya, sesuai rencana ke depan, setelah Kodam Kalbar terbentuk pada 2010 ini, Kodim pun akan dibentuk di kabupaten/ kota yang belum ada Kodim. Untuk pembentukan Kodim

di Landak sendiri direncanakan akan dibentuk pada tahun 2013 mendatang. “Nah, kita sudah memohon ke pak Bupati Landak untuk menyiapkan lahan pembangunan Makodim. Tapi belum ada realisasinya. Oleh karena itu, saya minta bantuan kepada tokoh masyarakat untuk membisikan ke pak bupati supaya menyiapkan lahan pembangunan Makodim,” harapnya.

Sirtu Daerah Sidas Sambungan dari halaman 25 Dari sisi ekonomi, kondisi ini sangat memberikan menfaat besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat yang ada di daerah ini. Sementara kalau potensi yang melimpah kalau belum tersediannya infrastruktur penunjang maka ini juga tidak akan bearti

Apresiasi Pol PP Sambungan dari halaman 25 “Apakah selama ini pihak penyelenggara pendidikan sudah menjalankannya dengan benar atau belum? Apakah siswa-siswi sudah diberitahukan kalau pulang

80 Crosser Tampil Sambungan dari halaman 25 Selain event perda apada bulan maret 2010, maka dua agenda lainnya akan dilakukan akhir tahun 2010. “Persiapan sudah tak ada masalah, tinggal penyelenggaraan saja,” ujar Dani.

Olahraga “kuda besi” yng selama inimenarik perhatian ribuan pengunjung, maka Marzuki memperdiksi dalam kegiatan itu akan dihadiri ribuan penonton. Apalagi, selama ini khusus untuk kejuaraan grasstrack selalu menyedot perhatian puluhan ribu

31

Sambungan dari halaman 32 Bupati Sintang Drs. Milton Crosby, M Si menjelaskan, sudah saatnya masyarakat mencanangkan gerakan gemar menabung. Saat ini CU sudah memberdayakan masyarakat secara ekonomi dan keuangan, serta merupakan salah satu aplikasi terbaik dari

gerakan membangun ekonomi masyarakat. “CU juga saya harapkan mampu mempersiapkan anggota dan masyarakat guna menghadapi China-Asean Free Trade Agreement (CAFTA) yang baru saja diberlakukan,” imbuh bupati. Dalam kesempatan tersebut, Milton juga menegaskan bahwa

mulai tahun 2010 ini UPJJ akan segera mulai mengerjakan jalan Serawai-Ambalau, jembatan rangka baja juga sedang dicari. Bupati juga memberikan informasi bahwa akan segera mensosialisasikan peraturan Bupati Sintang nomor 6 Tahun 2010 tentang tata niaga kayu di seluruh kecamatan.(zal)

Anak Sanggau Banyak Tak Miliki Akta Kelahiran Sambungan dari halaman 32 Lebih lanjut dikatakan pula, bahwa pemberian akta kelahiran gratis untuk anak usia 0-5 tahun ini sesuai pula dengan peraturan bupati (Perbup) Sanggau nomor 45 Tahun 2009. Sedangkan mengenai batas waktu pelaksanaan dispensasi pelayanan pencatatan kelahiran dalam rangka pelaksanaan pemberlakuan UU nomor 23 Tahun 2006, tentang administrasi kependudukan secara efektif

memberikan dispensasi dalam pelayanan pencatatan kelahiran bagi penduduk yang terlambat pendaftaran dan pencatatannya. Dengan diterbitkannya Perbup Sanggau nomor 15 Tahun 2009, 13 April 2009 , pelaksanaan dispensasi pencatatan kelahiran bagi penduduk WNI yang terlambat pendaftaran pencatatannya, berlaku efektif sejak ditetapkannya dan berakhir 13 April 2010. Berdasarkan surat Mendagri nomor 474.11/2945/MD, 10 Agustus

Desa Pakak Sentra Cabe

Sambungan dari halaman 32

“Persoalan petani Desa Pakak yang disampaikan ke kami terkait pasca panen cabe. Belum lagi harga terkadang anjlok saat booming paling rendah harganya Rp3.000 per kilogram,” ungkap Munan PPL yang bertugas di wilayah binaan

kerja penyuluh Desa Pakak, pada saat menyampaikan persoalan di desa binaan kepada Kepala Bidang Pengembangan Penyuluhan BP4KKP Sintang Ir Bernhad Saragih MM. Untuk itu, Munan berharap ada solusi agar para petani cabe di Desa Pakak tidak mengalami kerugian pasca panen. “May-

2009 menyebutkan, pemberlakukan dispensasi pelayanan pencatatan kelahiran bagi WNI diperpanjang masa berlakuknya hingga 31 Desember 2010. “Ketentuan perpanjangan dispensasi pelayanan pencatatan kelahiran ini berpedoman kepada surat Mendagri nomor 474.1/1274/SJ, 11 Juni 2007. Bagi masyarakat yang belum jelas bisa menghubungi pihakpihak terkait, termasuk Dukcapil. (nto) oritas masyarakat Desa Pakak sebagai petani cabe. Dari jumlah keseluruhan kepala keluarga 267 di Desa Pakak, dan untuk jumlah kepala keluarga tani sebanyak 260,” ungkap Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Kayan Hilir Busri Usman.(far)

DPRD Siap Bentuk Pansus Seleksi Panwaslu Sambungan dari halaman 32 sebagai Panwaslu kabupaten,” tegas Aloysius, ketua DPRD Sekadau. Lebih jauh Aloy menjelaskan mekanisme yang segera akan ditempuh para anggotanya adalah, dengan memasukan berkasberkas para calon anggota Panwas ini ke KomisiA yang membidangi hukum dan HAM untuk segera dibentuk tim khusus penjaringan. Baru setelah di bentuk tim, maka anggota DPRD yang ditunjuk akan melakukan uji kepatutan pada para bakal calon Panwas ini. “Yang benar-benar memenuhi syarat kita ambil, dan akan kita lakukan secepatnnya mekanisme ini mengingat tahapan pemilu terus bergulir, dan kita butuh Panwas sebagai wasit dalam perhelatan Pemilukada ini,” ungkap Aloy. Sementara itu Ketua KPU Sekadau Subandirio menagatakan, dasar dari pelimpahan wewenang penjaringan Panwaslu kabupaten ini pada DPRD adalah Undangundang No. 12 Tahun 2008 pPasal 236 A , yang isinnya menyangkut

peralihan wewenang dan intinya menyatakan apabila dalam Pemilukada Bawaslu belum dapat membentuk Panwas, maka DPRD berwenang untuk menjaring dan menetapkan Panwas kabupaten. “KPU menanggap penting adanya Panwas pada Pemilukada sebagai wasit, dan mereka harus segera dibentuk. Mengingat, tugas-tugas Panwas sebagai pengawas sudah harus di jalankan secepat mungkin sesuai dengan tahapan pada jadwal kita,” papar Suban. Semua Balon Lolos Lima nama balon bupati dan wakil bupati yang terdaftar di KPU Sekadau dinyatakan lolos secara administrasi pemeriksaan kesehatan. “Kelima balon secara umum sudah dinyatakan lolos secara umum oleh tim dokter yang memeriksa mereka di RSUD Sudarso,” ungkap Nontji, anggota KPU Sekadau. Dua berkas dilimpahkan tim dokter dari RSUD Sudarso yang dipimpin dr. BambangTrinugroho SP.Pd, yang bertugas memeriksa semua balon bupati dan wakil

bupati yang akan bertarung. Berkas pertama berisikan hasil keseluruhan hasil pemeriksaan secara sfesipik beserta rekomendasinya dan berkas kedua berisikan hasil kesimpulan mengenai kesehatan kelima pasang kandidat dinyatakan lolos secara administrasi. “Kesehatan ini hanya satu di antara delapan belas persyaratan yang harus di jalani dan di lengkapi para kandidat,” tandas Notdji. Sementara itu di tempat yang sama Ketua KPU Sekadau Subandrio mengatakan, dalam melengkapi ke delapan belas persyaratan mutlak yang harus dilengkapi para kandidat tidak menutup kemungkinan para kandidat bisa di katagorikan gugur, karena tidak memenuhi persyaratan yang harus mereka lengkapi dan jalani. “Kalu ada yang tidak lengkap atau kurang, kita berikan tenggang waktu untuk melengkapinnya. Tapi sampai batas akhir tenggang waktu itu mereka tidak bisa melengkapi, akan kita nyatakan gugur,” tegas Suban.(ani)

Eksekusi Ruko di Pasar Setral Sanggau Batal Sambungan dari halaman 32 secara pidana di muka pengadilan, karena wan prestasi atau ingkar janji. “Surat kesepakatan itu dibuat oleh pihak pertama dan pihak kedua serta didampingi oleh kuasa hukum masing-masing, dan disaksikan oleh ketua PN Sanggau sebagai pihak yang mengetahui. Diharapkan keduabelah pihak sama-sama mematuhi kesepakatan yang telah dibuatnya

tersebut,” ujar Napitupulu. Lebih lanjut dikatakan, kasus ini sendiri bermula ketika pihak BNI melakukan pelelangan, yang dilaksanakan oleh Kantor Lelang Negara terhadap ruko milik Ramon tersebut pada 12 Agustus 2004 silam. Lelang itu dilakukan oleh BNI karena faktor kredit macet yang pernah diajukan oleh Ramon. Dari pelelangan itu muncul nama Nico Borneo sebagai pemenang lelang dengan nilai Rp84,5

juta. SedangkanYuliani membeli ruko itu dari tangan pemenang lelang, dan balik nama kepemilikan dilakukan pada tahun 2005. Hal itu dibenarkan pula oleh Heri Suhaerie SH, sebagai kuasa hukum Yuliani dan selanjutnya mengajukan permohonan eksekusi ke PN Sanggau pada 13 April 2009 lalu. “Eksekusi ini bukan batal, namun lebih tepat adalah ditunda hingga 23 Maret 2010 yang akan datang,” kilah Napitupulu.(nto)

Pengembang Dianggap Mengabaikan Aturan Sambungan dari halaman 25 di lokasi pembangunan ruko kepada Pontianak Post, kemarin. Tasman sendiri tinggal tak jauh dari lokasi pembangunan ruko. Tasman selaku Ketua Komisi C (bidang pembangunan) lantas turun ke lokasi bersama anggota dewan lainnya. Usai paripurna raperda di gedung DPRD Singkawang, sejumlah anggota dewan masing-masing, Zainal Abidin (PPP), Dedi Mulyadi (Partai Golkar), Rusdi (PDI Perjuangan), Muhammadin (PAN) yang juga berasal dari daerah pemilihan Singkawang Tengah-Utara mendatangi lokasi tersebut. “Keterlaluan pengusaha tanpa mengindahkan aturan, dan merusak parit milik pemerintah,” kata Rusdi berang. Begitu juga dengan Zainal Abidin. Politisi PPP yang juga tinggal di Kelurahan Roban ini kesal dengan ulah pengusaha tanpa mengindahkan aturan yang berlaku dan menutup serta merusak drainase yang dibangun oleh Pemkot Singkawang. “Pengusaha itu jangan seenaknya saja membangun dan merusak lagi fasilitas pemerintah. Dua tahun anggaran itu membangun drainase. Seenaknya saja pengusaha merusak,” kata Zainal, kepada sejumlah jurnalis, kemarin di lokasi pembangunan ruko. Zainal juga berang, karena bangunan yang berdiri belum memiliki izin mendirikan bangunan (IMB). “Bangunan berdiri sebelum ada IMB. Apakah itu dibenarkan,” kata Zainal.

Zainal minta kepada pemerintah khususnya dinas teknis untuk segera mengambil tindakan tegas. Apa bentuk tindakan tegas, tanya jurnalis. “Kalau tindakan tegas itu tentu menghentikan pembangunanya. Masak, tak ada IMB dibiarkan. Mana pengawasan. Lebih parah lagi merusak aset pemkot, walaupun pengembang berjanji akan memperbaiki drainase dan tidak menutup parit,” kata politisi yang sudah beberapa kali menjadi anggota dewan ini. “Untung saja, warga masih bersabar, bisa mendengarkan permintaan kita,” kata dewan menimpali. Sebenarnya, kata Zainal, sejak lama sudah ada pengaduan dan dewan pun sudah turun. Ketua RT setempat, M Firdaus yang juga berada di lokasi ruko itu mengakui, warga khawatir bila parit disumbat, maka air tidak bisa keluar dan terjadi banjir. Selain itu, ruko tersebut tidak memiliki IMB. “Tak ada IMB, tapi dibangun oleh pengusaha,” kata Firdaus. Ruko yang akan dibangun oleh pengusaha itu bukan hanya satu atau dua unit saja, melainkan puluhan unit. Bahkan, ada baliho besar di pasang dibagian depan ruko tersebut menggambarkan pusat pembelanjaan yang modern. Warga yang kesal mengatakan, kalau PKL dengan segera Satpol PP langsung bertindak. Sementara ruko yang dimiliki oleh pengusaha yang memiliki banyak modal dibiarkan berdiri walaupun menyalahi aturan dan merusak aset pemerintah.

“Lihatlah Satpol PP dengan gagah berani membongkar bangunan PKL. Tapi, ruko yang dimiliki pengusaha, tutup mata. Beranikah Satpol PP bertindak,” kata warga mengerutu. Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Singkawang, Karyadi mengakui, sampai saat ini pihaknya belum pernah menerima surat peringatan dari dinas teknis, sehingga tidak bisa bertindak. “Kita berkomitmen menegakan aturan,” kata Karyadi, terpisah. Seandainya sudah ada peringatan dan suratnya ditebuskan kepada Satpol PP, pihaknya siap menegakkan aturan. “Kalau dibongkar kita juga siap,” katanya. Kepala Dinas Tata Kota Singkawang, Sueb Abdul Hamid dihubungi Pontianak Post ponselnya tak aktif dan minta meninggalkan pesan. DPRD Keliru Sedangkan Hendarto, pengembang perumahan Olive Green City di Keluarahan Roban Singkawang Tengah, menganggap Anggota DPRD Singkawang yang turun ke lapangan ke kawasan yang dibangunnya keliru dan tidak tahu prosedur mengenai apa yang dituduhkan kepadanya yaitu merusak parit. “Arsitek kita melihat parit itu awalnya tidak lurus. Malah kita ingin memperbaiki, bukan merusaknya. Kita punya inisiatif seperti itu. Jadi, apa yang dituduhkan saya tadi itu keliru dan dewan tidak tahu prosedur,” kata Hendarto membela diri usai kunjungan dewan ke kawasan yang dibangunnya kemarin. (zrf/ody)


pro-kalbar 32

Pontianak Post sintang

ADD Disalurkan Lewat CU CAMATAmbalau FX. Murniyanto SSos mengatakan, mulai tahun 2010 ini danaADD khusus untuk Kecamatan Ambalau akan disalurkan melalui CU Sabhang Utung. “Dengan demikian kepala desa tidak perlu turunkan ke kota Sintang untuk mengambil uang ADD, silakan ambil di CU Sabhang Utung di Nanga Kemangai,” ucap Murniyanto belum lama ini. Ia menambahkan, tidak lama lagi Kecamatan Ambalau juga akan Milton Crosby punya pusat kebun intrest, karena Paroki Ambalau sudah menyiapkan lahan 1,5 hektar secara cuma-cuma untuk kebun intrest tersebut. Mengenai jalan Serawai-Ambalau memang terhalang jembatan Sungai Demu sepanjang 60 meter dan banyaknya sungai kecil. Dari Desa Tempe sampai Nanga Kemangai saja ada 5 sungai kecil,” jelas Camat Ambalau.

Rabu 10 Maret 2010

Anak Sanggau Banyak Tak Miliki Akta Kelahiran SANGGAU--Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Sanggau, akan melakukan penertiban akta kelahiran secara gratis bagi anak-anak usia 0-5 tahun. Sesuai dengan surat Bupati Sanggau nomor 474.11/1984/Dukcapil, 29 September 2009 yang meminta kepada camat dan perangkat desa melakukan pendataan anak usia 0-5 tahun, yang terhitung lahir sejak Januari 2005-31 Desember 2010. Demikian disampaikan oleh Kadisdukcapil Aloysius S.Sos melalui Kabid Penyuluhan, Pembinaan dan Pengendalian Eduardus Evald

S.Sos kepada koran ini kemarin. Menurut dia, hingga saat ini masih banyak anak di daerah ini yang identitasnya belum tercatat dalam akta kelahiran, sehingga dapat berakibat pada hukum karena tidak tercatat nama, silsilah dan kewarganegaraannya. Bagi anak usia 0-5 tahun yang belum miliki akta kelahiran diharapkan melengkapi persyaratan administrasi yang dibutuhkan. Berupa surat keterangan lahir dari dokter/bidan atau dari kades/lurah. Foto vopy KTP orangtua atau surat keterangan domisili dari desa/lurah bagi yang belum miliki

KTP. Foto copy KK orangtua atau surat keterangan keluarga dari desa/lurah bagi yang belum memiliki KK. Foto copy kutipan akta nikah/akte perkawinan orangtua bagi yang memiliki. “Tahun 2009, pendataan anak usia 0-5 tahun difokuskan di 3 kecamatan, yakni Kapuas, Mukok dan Beduai. Tahun 2010 ini dialokasikan untuk 12 kecamatan, termasuk anak yang lahir pada tahun 2010 di Kecamatan Kapuas, Mukok dan Beduai,” ujar Evald, mantan Sekcam Parindu dan Tayan Hulu ini.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

Kecolongan Kenaikan Tarif PDAM

■ Ke Halaman 31 kolom 5

ngabang

Landak Perlu Kodim DANDIM 1201 Mempawah Letkol Inf Parlin Sirait dengan tokoh masyarakat di Kecamatan Ngabang dan Kecamatan Jelimpo Kabupaten Landak, mengharapkan terbentuknya Kodim di Landak. Mereka beranggapan bahwa pembentukan Kodim di Landak ini memang diperlukan. Apalagi Landak masuk sebagai jalur lintas antarnegara. Menanggapi usulan masyarakat tersebut, Dandim menParlin Sirait gatakan sebelumnya ia sendiri sudah pernah menyurati Bupati Landak untuk merencanakan pembentukan Kodim di Landak ini.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

sintang

DPRD Siap Bentuk Pansus Seleksi Panwaslu SEKADAU--Kekawatiran mayarakat Sekadau akan tidak adannya Panwaslu Kabupaten Sekadau pada Pemilu Kepala Daerah (Pemilukada) 2010 ini terobati sudah. Enam balon anggota Panwalu Kabupaten Sekadau di serahkan KPU Sekadau ke DPRD, Selasa (9/3).

■ Ke Halaman 31 kolom 5

Dua diantara enam nama yang mendaftarkan diri ke KPU Sekadau beberapa waktu lalu merupakan anggota Panwalu pada Pilpres lalu yaitu Tukidjo dan Oktafianus, sedangkan Nur Ihwandi, Agus Hermanto, Kanisius Rupian dan Rupinus Ajun merupakan wajah baru

SINTANG--Kenaikan tarif air ledeng oleh PDAM bersama Bagian Hukum Setda Sintang, ternyata selama ini tak berkoordniasi dengan Bagian Ekbang Setda, meskipun bukan perkara wajib, namun koordinasi itu sebenarnya dipandang perlu dilakukan. “Tapi kita memaklumi tindakan tersebut, apalagi kenaikan itu datangnya dari inisiatif PDAM dan Bagian Hukum,” ujar Kepala Bagian Ekbang Setda Sintang Zulkarnaen, kepada koran ini, kemarin. Lebih jauh dikatakannya, meskipun bukan merupakan persyaratan mutlak, namun perihal koordinasi antarbagian sebenarnya perlu dilakukan, sehingga saat diperlukan penjelasan dari lembaga lain terkait kenaikan tersebut, Ekbang juga bisa turut menjelaskan. “Namun kita mencermati masalah ini, Ekbang mungkin sifatnya hanya kurang informasi perihal kenaikan tarif,” ungkap Zul begitu Zulkarnaen biasa disapa. Menurut dia, pasca ditelaah oleh BPKP sebelum penetapan kenaikan tarif PDAM beberapa waktu lalu, memang selayaknya dilakukan koordinasi lintas bagian di Setda.

Zulkarnaen: Koordinasi Bukan Wajib, Tapi Perlu

FOTO SUKARNI

MENYEMPIT: Sudah beberapa hari jalan di depan pos polisi pasar Sekadau digali untuk diperbaiki. Namun setelah digali sampai saat ini belum diperbaiki, akibatnya jalan menjadi menyempit. Tampak polisi mengatur arus lalu-lintas di jalan tersebut.

Desa Pakak Sentra Cabe MASA paling dinanti-nantikan oleh petani pada saat melakukan panen raya. Desa Pakak Kecamatan Kayan Hilir merupakan desa penghasil cabe terbesar di Kabupaten Sintang. Satu hari saja total produksi cabe dari Desa Pakak mencapai 1,2 ton. Sayangnya, sampai saat ini belum ada pemilik modal tertarik bekerjasama dengan petani cabe Desa Pakak mengolah hasil panen mereka. Mirisnya lagi kendala pemasaran menjadi perBusri Usman soalan utama, mengingat kondisi infrastruktur jalan belum begitu menunjang untuk membawa hasil produksi cabe. Terungkapnya berbagai persoalan tersebut disela-sela kegiatan penyusunan programa desa belum lama ini di Kecamatan Kayan Hilir.

Eduardus Evald

yang akan di seleksi DPRD untuk diambil tiga orang yang akan menjabat sebagai Panwalu Kabupaten Sekadau. “Kita terima berkas ini dari KPU dan nantinya melalui mekanisme yang seharusnnya akan kita jaring tiga orang

■ Ke Halaman 31 kolom 5

■ Ke Halaman 31 kolom 5

Tergugat-Penggugat Buat Kesepakatan

Eksekusi Ruko di Pasar Setral Sanggau Batal SANGGAU--Ruko dua pintu bernomor 10 dan 11 di Jalan Gajahmada, komplek Pasar Sentral Sanggau yang sedianya akan dieksekusi pada Selasa, 9 Maret 2010 pukul 14.00 WIB kemarin, tertunda. Karena antara penggugat dan tergugat membuat surat kesepakatan di hadapan ketua Pengadilan Negeri (PN) Sanggau. Hal itu dibenarkan oleh K Napitupulu, wakil panitera Pengadilan Negeri (PN) Sanggau saat ditemui di ruang kerjanya, seusai dari lokasi rencana eksekusi tersebut. Menurutnya, eksekusi memang seharunya akan dilaksanakan kemarin. Namun ketika petugas eksekusi (eksekutor) dari PN Sanggau akan menuju ke lokasi, pihak tergugat Ramon R beserta kuasa hukumnya Tatang S, SH (pihak pertama) mendatangi PN Sanggau.

SRI WANTO WINARNO

EKSEKUSI DITUNDA: Suasana pembacaan penundaan eksekusi oleh petugas eksekusi dari PN Sanggau di depan ruko yang akan dieksekusi.

Selanjutnya hadir pula pihak penggugat Yuliani dengan kuasa hukumnya Heri Suhaerie SH (pihak kedua), dan kedua belah pihak akhirnya membuat kesepakatan. Isi kesepakatan kedua belah pihak itu diantaranya, pihak pertama bersedia mengosongkan rukonya paling lambat 23 Maret 2010 dan menyerahkannya kepada pihak kedua dengan baik secara sukarela. Saat ini proses banding dari pihak pertama sedang berlangsung, apa pun putusannya akan dilaksanakan dan dipatuhi oleh keduabelah pihak. Jika pihak pertama dinyatakan menang banding, maka pihak kedua harus bersedia menyerahkan kembali ruko tersebut ke pihak pertama. Jika ada yang tidak mematuhi kesepakatan ini, maka siap dan bersedia untuk dituntut

■ Ke Halaman 31 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.