Pontianak Post

Pontianak Post P E RT A MA DA N T E RUT A MA DI K AL I M A N T A N B A R A T

Rabu, 10 Juni 2009 M / 16 Jumadil Akhir 1430 H

Eceran Rp. 2.500

SELEBRITAS

Mano Tuntut 70 Tahun Penjara JAKARTA--Manohara Odelia Pinot akhirnya benar-benar menggugat suaminya, Tengku Muhammad Fakhry Petra. Kuasa hukumnya menyiapkan 11 pasal untuk menjerat Fakhry yang diduga melakukan penganiayaan dan penculikan. Fakhry diancam dengan hukuman 70 tahun penjara. Namun, tak banyak yang bisa dilakukan polisi.

Kemarin (10/6), pukul 9.55 Manohara secara resmi melaporkan Fakhry ke Bareskrim Mabes Polri. Menumpang mobil Toyota Vellfier hitam bernopol B 1 UUL, Mano didampingi ibunya, Daisy Fajarina dan empat kuasa hukumnya.

Yakni, Hotman Paris Manohara Odelia Pinot Hutapea, Warsito Sanyoto, Luri Alex, dan Farhat Abbas.

Mano tidak hanya melaporkan Fakhry. Tapi juga tujuh orang lain yang dianggap terlibat dalam dugaan

Heri Irawan/Kapuas Post

PROTES RAZIA PETI: Kaca depan Kantor Polsek Mandor pecah setelah dilempar massa. (Kanan) Ratusan warga mendatangi Kantor DPRD Landak kemarin. Mereka memprotes kebijakan razia PETI yang gencar dilakukan aparat keaman.

Protes Penertiban PETI, Kantor Polsek Dirusak Ratusan Warga Datangi DPRD dan Polres Landak MANDOR--Ketenangan Kecamatan Mandor, Senin (8/6) pukul 20.30 WIB mendadak terusik. Ratusan warga melakukan tindakan anarkis terhadap Polsek

Mandor. Kaca depan kantor polisi itu hacur berantakan. Untuk menenangkan massa, Kapolda Kalbar Brigjen Pol TPL Tobing dan Danrem 121/ABW Kolonel Inf Nukman Kosadi langsung meninjau tempat kejadian perkara (TKP) malam itu juga.

Emosi massa dipicu razia Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di daerah Tanah

Rantak dan Pasiran, Kecamatan Mandor.

Saat itu aparat keaman tidak menemukan alat-alat pertambangan. Yang tersisa hanya warung dan pondok milik pekerja penambang tradisional.

Setelah pihak keamanan keluar dari lokasi, para pekerja pertambangan kecewa melihat pondok mereka sudah hancur beran-

Ke Halaman 8 kolom 4

11:44 15:09

17:48 19:02 04:17

SURABAYA – Hari ini pukul 10.00, Jembatan Suramadu diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Setelah diresmikan, jembatan sepanjang 5,4 kilometer itu bisa dilalui pengendara tanpa dipungut biaya alias gratis.

Namun, penggratisan itu hanya berlaku pada masa uji coba. ”Uji coba bisa dilakukan satu atau dua minggu, bahkan hingga satu bulan,” kata Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto kepada wartawan kemarin (9/6).

Selama masa uji coba, tingkat kenyamanan pengguna jalan, tingkat kerataan permukaan jembatan, dan fungsi rambu-rambu lalu lintas

Telikung DPR, Adakan Ujian Lebih Dulu di 16 SMA

Ke Halaman 11 kolom 1

JAKARTA – Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) diam-diam telah menelikung DPR. Buktinya, lembaga independen yang ditunjuk Depdiknas itu sudah melaksanakan ujian nasional (unas) ulang bagi 16 SMA pada Sabtu, 6 Juni. Padahal, Komisi X DPR baru memberikan lampu hijau untuk mengadakan ujian pengganti bagi 34 SMA dan 19 SMP tersebut pada Senin

Tak Anggap Enteng JK dan Megawati PONTIANAK--Ketua Koordinator Wilayah VII Kalimantan Tim Nasional Pemenangan Capres SBY-Boediono Taufiq Effendi meminta tim sukses dan para relawan tidak bersikap sombong dan menganggap enteng dua kompetitor lainnya yang ikut dalam Pilpres 8 Juli 2009.

“Tuhan tidak suka dengan orang yang sombong,” kata Taufiq 7DX¿T (IIHQGL

Ke Hal 11 kolom 5

Ke Halaman 11 kolom 1

BSNP Gelar Unas Ulang Diam-Diam

Suramadu Gratis Selama Uji Coba

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.”

(An-Nisa’: 103)

takan. Dari kejadian itu, sekitar pukul 20.30 WIB, masa mulai ramai. Mereka langsung menuju Mapolsek Mandor.

Tanpa direncanakan tiba-tiba kaca Kantor Mapolsek pecah dilempari masa yang berjumlah sekitar 400-500 orang. Masuk pukul 22.30 WIB, ada kabar Kapolda Kalbar

lalu (8/6).

Itu berarti ujian pengganti yang dilaksanakan hari ini hanya akan diikuti 18 SMA dan 19 SMP. Alasannya, ujian untuk 16 SMA itu diulang karena kesalahan ada pada pencetakan soal. ’’Memang di dalam POS tidak diatur. Karena itulah, kebijakan harus dibuat.

Sebab, jika tidak, malah akan merugikan siswa,’’ kilah Ketua BSNP Prof Mungin Eddy Wibowo kemarin (9/10).

BSNP ternyata sengaja tidak mengumumkan unas ulang 16 SMA itu lantaran tidak ingin menuai masalah. ’’Kami tidak Ke Halaman 11 kolom 1

M. NASARUDDIN ISMAIL/JAWA POS

DIRESMIKAN HARI INI: Jembatan Suramadu dipotret dari helikopter, kemarin. Jembatan terpanjang di Indonesia ini akan diresmikan Presiden SBY.

Prita Mulyasari setelah Seminggu Berkumpul Keluarga

Tak Percaya Mitos, Tak Mau Bakar Baju Lapas Sepekan terakhir rumah Prita Mulyasari semarak lagi. Dia kembali bisa menemani anak-anaknya bermain. Bagaimana suasana hubungan ibu-anak tersebut setelah tiga pekan terpisah?

AGUNG PUTU ISKANDAR, Jakarta SIANG itu, sebuah mobil Honda Jazz biru muda diparkir di sebuah rumah tipe 36, Jalan Kucica III, Bintaro Sektor IX, Tangerang. Rumah bercat putih tersebut terasa minimalis dengan pagar yang tak terlalu tinggi. Hanya ada dua kamar di Agung Putu Iskandar/Jawa Pos rumah itu. Ruang tamu pun merangkap sebagai ruang keluarga dengan televisi 21 KASIH BUNDA: Prita Mulyasari (kiri) bersama anaknya dikediaman, di Bintaro, Tangerang, kemarin inci di salah satu dindingnya.

’’Ini saja masih ngontrak, Mas,’’ kata Prita Mulyasari saat ditemui Pontianak Post di rumahnya. Keluarga tersebut full team siang itu.

Mereka adalah Andri Nugroho, sang suami, dan dua anaknya, Khairan Ananta Nugroho yang berusia 3 tahun dan Rana Ria Puandita Nugroho, 15 bulan.

Kembali berada di rumah setelah tiga minggu mendekam di Lapas Wanita Tangerang membuat Prita benar-benar tak ingin lagi berpisah dari dua anaknya. Apalagi, selama tiga pekan itu, perkembangan Ananta dan Rana cukup pesat.

Saat pertama bertemu Prita, dua anaknya itu bahkan nyaris tak mengenali wanita bermata mungil tersebut.

Ketika itu, Prita baru saja keluar dari lapas.

Dia dijemput beberapa kerabatnya. Mereka yang kebanyakan wanita itu sama-sama mengenakan jilbab. Rabu lalu (3/6), Ananta dan Rana diberi tahu bahwa ibu mereka akan pulang dari

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Ke Halaman 11 kolom 5

Jawa Pos Group Media

nASIONAL

2 figura Hakim Masih Suka Indekos SEBAGAI hakim di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Teguh Haryanto harus tinggal di Jakarta.

Padahal, dia juga masih menjabat sebagai wakil ketua Pengadilan Negeri (PN) Tulungagung. Karena itu, dia rela riwa-riwi Tulungagung-Jakarta demi melaksanakan dua tugasnya tersebut.

Jika di Tulungagung Teguh punya rumah dinas, di Jakarta dia cukup tinggal di rumah kos. Teguh menTeguh Haryanto gatakan lebih suka tinggal di rumah kos daripada rumah dinas. ”Rumah dinas saya di pinggir Jalan Raya KediriTulungagung. Cukup bising karena jalan itu dilewati truk-truk dan bus besar,” ujar alumnus Fakultas Hukum Universitas Diponegoro tersebut. Apalagi, lanjut Teguh, keluarganya tinggal di Bogor.

Karena itu, indekos di Jakarta menjadi pilihan Teguh. Setiap bulan dia harus membayar Rp 375 ribu. Fasilitasnya, antara lain, meja tulis dan satu dipan dengan kasur tipis. ”Rumah kos saya lumayan juga,” jelas hakim yang selalu tampil nyentrik itu.

Dia mengatakan punya banyak teman. ”Banyak profesi teman-teman kos saya. Sales rokok juga ada,” ungkap hakim yang selalu rutin menumpang kereta api itu.

Agar bisa istirahat lebih nyaman, Teguh mengubah tampilan kamar kosnya. ”Saya lipat kasur tipis dan dipan itu. Lalu, saya beli kasur yang sedang. Jadi, saya sekarang tidur lesehan. Cukup asyik juga,” katanya. (git/kum)

Pontianak Post

Rabu 10 Juni 2009

Mantan Gubernur Jabar Dituntut 4 Tahun Penjara Terdakwa Korupsi Damkar JAKARTA – Mantan Gubernur Jawa Barat Danny Setiawan dituntut 4 tahun penjara oleh jaksa penuntut umum (JPU) dalam sidang di Pengadilan Tipikor kemarin.

Tuntutan yang sama juga dialamatkan kepada dua mantan pejabat lain. Yaitu, mantan Kepala Biro Perlengkapan Wahyu Kurnia dan mantan Kepala Divisi Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Barat Ijuddin Budhayana.

Ketiganya dituding terlibat kasus korupsi pengadaan mobil pemadam kebakaran (damkar) dan alat berat tahun anggaran 2003–2004. Selain tuntutan pidana, tiga mantan pejabat Pemprov Jabar tersebut dibebani denda Rp 200 juta. Apabila denda itu tak

terbayar, mereka harus menjalani tambahan setengah tahun masa penahanan. ’’Menuntut supaya majelis hakim menyatakan terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi bersama-sama,’’ kata Jaksa K.M.S. Roni dalam sidang kemarin.

Menurut dia, penjatuhan tuntutan itu dipengaruhi sejumlah hal. Salah satu di antaranya, perbuatan mereka merugikan negara cukup besar, yakni Rp72 miliar.

Menurut jaksa, ketiganya juga menikmati kucuran dana. Riciannya, Danny Rp2,7 miliar, Wahyu Kurnia Rp 1,3 miliar, dan Ijuddin Rp 385 juta. Dana lain mengalir ke sejumlah pihak, di antaranya para rekanan.

Pertimbangan lain, saat menjabat seharusnya mereka membantu pemberantasan KKN.

Roni menambahkan, ketiga terdakwa juga dengan sengaja bekerja sama dalam pengadaan barang. ’’Dengan begitu, para terdakwa bisa menunjuk langsung rekanan,” ungkapnya. Terdakwa telah mengatur dengan menetapkan dan mencantumkan nilai, tipe, dan jenis barang sebelum anggaran disetujui.

Jaksa I Ketut Sumedana menambahkan, jenis barang bukan satu-satunya hal spesifik yang dimiliki PT Istana Sarana Raya dan PT Setia Jaya Mobilindo, dua perusahaan yang menjadi rekanan Pemprov Jabar. Adapun prosedur yang dilakukan hanya sebagai formalitas belaka. ”Itu hanya dijadikan syarat pencairan anggaran,’’ ungkapnya.

Dalam dakwaan, jaksa menjerat mereka dengan pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 undang-

APBD Bocor, BPK Serahkan ke KPK JAKARTA - Tingginya porsi belanja negara terutama untuk transfer ke daerah, membuka peluang terjadinya penyimpangan.

Oleh karena itu, menurut BPK pula, pemerintah daerah (pemda) diminta untuk melakukan pengawasan dan pembukuan secara periodik.

“Harus dicatat itu, uang-uang yang masuk dan keluar. Jangan malah dipakai untuk kebutuhan yang tidak mendasar. Pemda saya minta jangan main api, karena hasil auditan BPK bisa ditindaklanjuti KPK. Dan ingat, otonomi daerah (otda) jangan disalahgunakan,” tegas Ketua BPK RI Anwar Nasution, di Gedung

Senayan, Selasa (8/6).

Jika Pemda tidak mengelola keuangan dengan baik, menurut Anwar, maka bisa dikatakan tak ada gunanya otda. Hal ini karena kucuran anggaran dari pusat tersebut ditujukan untuk meningkat kesejahteraan masyarakat, bukan untuk dialokasikan bagi kepentingan pejabat atau lainnya.

“Ini bukan zamannya Permesta, di mana anggarannya dipakai untuk beli senjata atau lainnya. Sekarang yang harus digenjot adalah peningkatan kemakmuran ekonomi dan kejahteraan rakyat,” tegasnya.(esy/ cha/JPNN)

undang tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Jaksa menilai, terdakwa telah melanggar ketentuan dalam Keputusan Presiden No 80/2003 tentang pengadaan barang dan jasa oleh pemerintah.

Ihwal kasus tersebut bermula dari proyek pengadaan pada 2003 dan 2004 dengan metode penunjukan langsung. Pemprov Jabar menunjuk dua perusahaan, di antaranya PT Istana Sarana Raya, untuk pengadaan 52 unit mobil tipe V 80 ASM. Mereka juga berperan dalam rangkaian pengadaan yang lain.

Di antaranya, PT Traktor Nusantara dalam pengadaan 25 unit alat berat stoom walls, PT Setia Jaya Mobilindo untuk pengadaan 57 unit dump truck; dan pengadaan 41 unit ambulans. (git/oki)

K O n s u l t a s i

Kriteria Lulus Portofolio PERTANYAAN Saya seorang guru di Kecamatan Kakap Kabupaten Kubu Raya, ingin bertanya kepada pengasuh rubrik Konsultasi Pendidikan Kerjasama Pontianak Post dan FKIP UNTAN. Apa saja kriteria yang harus dipenuhi agar saya dapat lulus Portofolio, Terimakasih.

JAWAB Batas minimal kelulusan (passing grade) portofolio adalah skor 850 dengan mengikuti ketentuan pengelompokan 10 (sepuluh) komponen portofolio ke dalam unsur A, B dan C sebagai berikut : A.Unsur Kualifkasi dan Tugas Pokok Unsur kualifkasi dan tugas pokok terdiri atas tiga komponen, yaitu: (1) Kualifikasi Akademik; (2) Pengalaman Mengajar; (3) Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran; (4) Total Skor Unsur A minimal 340, semua komponen pada unsur ini tidak boleh kosong. Dan skor komponen perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran mininal 120 dari total skor 170.

Konsultasi Pendidikan Diasuh oleh Tim FKIP Untan. Pertanya­an seputar masalah pendi­dikan dapat diajukan ke email: aswandiwk@yahoo.com atau sms ke nomor 08125768700.

B. Unsur Pengembangan Profesi Unsur pengembangan profesi terdiri atas empat komponen, yaitu: (1) Pendidikan dan Pelatihan; (2) Penilaian dari Atasan dan Pengawas; (3) Prestasi Akademik; (4) Karya Pengembangan Profesi; (5)Total Skor unsur B minimal 300, khusus untuk guru yang ditugaskan pada daerah khusus minimal 200 (dibuktikan dengan SK Bupati) dan skor komponen penilaian dari atasan dan pengawas skor minimal 35.

C. Unsur Pendukung Profesi Unsur pendukung profesi terdiri atas tiga komponen, yaitu; (1) Keikutsertaan dalam Forum Ilmiah; (2) Pengalaman Organsasi Dibidang Kependidikan dan Sosial; (3) Penghargaan

yang Relevan dengan Bidang Pendidikan. Total Skor C ini tidak boleh NOL. Bagi peserta yang memiliki skor belum mencapai batas kelulusan dalam penlaian portofolio direkomendasi oleh Rayon LPTK penyelenggara sertifikasi guru dalam jabatan sebagai berikut: (1) Melengkapi administrasi apabila skor hasil penilaian portofolio telah mencapai batas kelulusan, tetapi masih ada kekurangan administrasi; (1) Melengkapi portofolio dengan melakukan berbagai kegiatan bagi peserta dengan skor penilaian belum mencapai skor minimal kelulusan yaitu skor 841-849; (2) Mengikuti PLPG yang dilaksanakan oleh LPTK penyelenggara sertifikasi guru dalam jabatan dan diakhiri dengan uji kompetensi; (3) Bagi peserta PLPG yang belum lulus uji kompetensi tahap pertama diberi kesempatan mengikuti ujian ulang (Remidi) sebanyak dua kali. Apabila setelah dilakukan ujian ulang tahap ke dua peserta tidak lulus, maka peserta tersebut diserahkan kembal ke dinas pendidikan kabupaten/ kota, khusus untuk guru SLB ke dinas pendidikan provinsi.

Apabila peserta terbukti memperoleh kualifikasi akademik dan/ atau Sertifikat pendidik dengan cara melawan hukum, (seperti menggunakan dokumen illegal atau palsu dan berbagai kecurangan lainnya), maka yang bersangkutan diberhentikan sebagai guru dan wajib mengembalikan seluruh tunjangan profesi, tunjangan fungsional atau subsidi tunjangan fungsional, dan penghargaan sebagai guru yang pernah diterima , demikian PP No. 74 tahun 2008 pasal 63, ayat 5 (Drs. Ahmadi, Msi, Panitia Sertifikasi Guru 2009 Rayon 20 UNTAN)

cmyk

Pontianak Post

Nasional

Rabu 10 Juni 2009

3

BPK: Pilah Aset Korban Dimakamkan, Latihan Kopassus Berlanjut Efektif atau Rongsokan

JAKARTA - Isak tangis mengiringi pemakaman jenazah Komandan Pusat Pendidikan Kopassus Kolonel Ricky Samuel di TMP Kalibata kemarin sore.

Korban kecelakaan helikopter di Rawabeber Cianjur, Jawa Barat, itu sebelumnya disemayamkan di Balai Komando Kopassus Cijantung, Jakarta Timur.

Karena gugur dalam tugas, alumnus Akabri 1986 itu mendapat pengusulan gelar kenaikan pangkat anumerta satu tingkat menjadi brigadir jenderal.

Pemakaman Ricky diiringi isak tangis anggota keluarganya. “Damai di surga ya sayang, damai di surga ya,” ujar sang ibu Vientje Vonny di depan pusara anaknya. Suaminya, Samuel memeluk erat bahu dua anak Ricky, Assila Amelia, 15, dan Nugra Pusaka, 11.

Acara pemakaman secara militer itu dipimpin Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letjen J. Suryo Prabowo. Selain Suryo, tampak hadir Sekjen Dephan Sjafrie Sjamsoeddin yang mengenakan baret merah Kopassus. Selain itu, Danjen Kopassus Mayjen Pramono Edhi Wibowo yang juga merupakan adik ibu negara Ani Yudhoyono.

Dari kalangan purnawirawan, ada mantan KSAD Soebagyo H.S. dan mantan Menkopolkam Agum Gumelar.

“Dengan ini, kami mengembalikan pada

+

Nanang Radar Bogor

JATUH: Pesawat milik TNI AD jenis Bolkow yang jatuh di Bukit Cihanjawar Kampung Beber Desa Situhiang, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Cianjur.

persada ibu pertiwi putra bangsa yang gugur dalam tugas,” ujar Letjen Suryo Prabowo. Tembakan salvo mengiringi peti masuk ke liang lahat.

Sebelum dimakamkan pukul 15.30, jasad Ricky disemayamkan di Balai Komando, Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur. Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso dan KSAD Jenderal Agustadi Sasongko Purnomo datang

melayat. “Penyebab kecelakaan adalah cuaca yang buruk, cuaca ekstrem,” ujar KSAD usai melayat.

Untuk menguatkan kesimpulan sementara itu, TNI AD membentuk tim investigasi yang sudah mulai bekerja sejak kemarin. “Hasil-hasil yang lebih lengkap disampaikan setelah penyelidikan tuntas. Tapi, kesimpulan sementara itu karena cuaca,” kata Agustadi.

Prestasi penugasan Ricky memang nyaris sempurna. Dia bahkan mendapatkan bintang penghargaan utama TNI, yakni Kartika Eka Paksi Utama. Selain itu, Ricky juga punya Bintang Seroja, Bintang Darmanusa, Bintang Dwijasista, dan lencana kesetiaan 8,16, dan 24 tahun.

Dia pernah menjalankan tiga kali operasi di Timor Timur dan dua kali di Aceh.

“Saya bahkan berharap Ricky bisa jadi KSAD. Ini kehilangan besar bagi prajurit. Ini musibah,” kata Mantan Danjen Kopasus Prabowo Subianto saat melayat korban. Dia juga berharap semua pihak tak mempolitisasi kecelakaan heli di Cianjur. “Dari yang saya dengar itu memang karena cuaca,” katanya.

Wakasad Letjen Suryo Prabowo menegaskan, latihan Kopassus tetap akan berlanjut. “Kopassus itu sahabatnya cuaca buruk. Kalau mau enak ya ngopi saja di Starbucks. Latihan harus diteruskan,” katanya setelah menjadi inspektur upacara pemakaman.

Selain Ricky, Kapten Agung Danarto juga dimakamkan di Cianjur, sedangkan Lettu Yuli Sasongko (kopilot) dimakamkan di Temanggung, Jawa Tengah. Dua korban luka, yakni Letnan Satu Hadi Isnarto dirawat di RSPAD Jakarta, sedangkan Letnan Dua Agus Sudarsono dirawat di Cimahi. (rdl/oki)

Giliran Kajati Banten Diperiksa JAM Was Kasus Prita V Rs Omni JAKARTA - Bola pemeriksaan jaksa-jaksa terkait kasus pencemaran nama baik atas nama Prita Mulyasari terus bergulir.

Kejaksaan Agung membuktikan janjinya dengan tidak hanya memeriksa jaksa penuntut umum kasus Prita saja. Namun pemeriksaan juga menyentuh kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Banten Dondy K. Soedirman.

“Sesuai jadwalnya, memeriksa dan mendengar keterangan dari tiga jaksa,” kata Kapuspenkum Kejagung Jasman Pandjaitan di Kejagung, kemarin (9/6). Tiga yang diperiksa adalah Kasi Prapenuntutan Kejati Banten Rahardjo Budi Krisnanto, Asisten Tindak Pidana Umum Indra Gunawan,

+

dan Kajati Banten Dondy.

Pemeriksaan dilakukan oleh tim yang dipimpin oleh Inspektur Kepegawaian dan Tugas Umum pada Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Ajat Sudrajat. Dia didampingi dengan lima anggota.

Jasman menjelaskan, pemeriksaan tersebut merupakan rangkaian dari pemeriksaan yang telah dilakukan sehari sebelumnya.

Senin (8/6), tim JAM Was telah memeriksa jaksa penuntut umum (JPU) kasus Prita, Rahmawati Utami. Selain itu juga diperiksa Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Tangerang Irfan JayaAziz dan KajariTangerangSuyono.Bagaimana hasil pemeriksaannya? Jasman mengaku belum bisa menyampaikannya. “Hasilnya masih proses.

Belum bisa diumumkan,” elak mantan Kajari Jakarta Timur itu.

Seperti diketahui, pemeriksaan terhadap jaksa-jaksa terkait kasus Prita didasari hasil eksaminasi atas kasus tersebut. Hasilnya menunjukkan ada ketidakprofesionalan jaksa dalam menangani perkara.

Yakni petunjuk untuk menambahkan pasal 27 ayat (3) UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) tidak dirumuskan dalam berita pendapat materi perbuatan.

Akibat penambahan pasal itu, Prita diancam hukuman maksimal enam tahun. Sehingga kemudian dikenakan penahanan.

Langkah pemeriksaan oleh jajaran pengawasan juga untuk mengetahui adanya kepentingan di balik penambahan pasal UU ITE itu. Sebab beredar kabar,

jaksa Kejari Tangerang memperoleh fasilitas check up gratis dari RS Omni Internasional.

Terkait dengan hal itu, Jasman membantah ada kerjasama RS Omni dengan Kejaksaan. “Siapa tahu rumah sakit punya program sosial, tapi sifatnya harus umum.

Tidak institusional,” katanya.

Di tempat terpisah, JaksaAgung Hendarman Supandji mengatakan masih menunggu hasil pemeriksaan dari jajaran pengawasan. Termasuk adanya dugaan penerimaan fasilitas dari RS Omni. “Dugaan itu masih harus dibuktikan dengan keterangan saksi dan keterangan yang diperiksa, baru bisa diambil kesimpulan,” kata Hendarman seusia menjadi keynote speaker dalam sebuah workshop di Jakarta, kemarin. (fal)

JAKARTA - Badan Pemeriksa DPR di Jakarta, kemarin (9/6).

Keuangan (BPK) minta Depar- Anwar mengungkapkan, ke­ tidakcermatan datemen Pertahanan lam melaporkan (Dephan) memisahkondisi alutsista ini kan aset efektif dan akan mengakibatrongsokan. Upaya kan DPR, pemerinini diharapkan bisa tah, dan pengguna mengetahui dengan laporan keuangan cermat kualitas perdapat tersesat daalatan utama sistem lam mengambil ke­ persenjataan (alutsisputusan. ta). Menurut Ketua “Dengan diataBPK Anwar Na­su­ sinya kelemahan tion, neraca De­phan itu, diharapkan kedan TNI mencatat Anwar Na­sution celakaan dalam pe­ pe­nguasaan aset se­ kitar Rp 163 tri­liun atau 24 persen ngoperasian peralatan dan dari total aset milik pemerintah. mesin di lingkungan Dephan Dari jumlah itu, sekitar Rp 47 triliun dan TNI dapat dihindari. Pada di an­taranya peralatan dan mesin gilirannya, ini juga dapat meningkatkan kemampuan menjaga berupa alutsista.

“Untuk mengetahui kesiapan kedaulatan Negara Kesatuan tempur TNI, kondisi aset tersebut Republik Indonesia,” papar perlu diketahui mana yang masih mantan Deputi Gubernur Senior efektif dan mana yang sudah Bank Indonesia (BI) itu. Anwar menjadi barang rongsokan atau menambahkan, saat ini BPK teknologinya jauh ketinggalan,” belum punya kemampuan un­tuk kata Anwar dalam penyampa- mengaudit kualitas persenja­taan. ian hasil audit atas Laporan Untuk itu, dia berharap De­phan Keuangan Pemerintah Pusat memiliki inisiatif untuk me­milah (LKPP) saat Rapat Paripurna aset-aset tersebut.(sof/dwi)

+

Uang Tantular di Hongkong Rp 12 Triliun PPATK Baru Temukan Aset di Dua Tempat JAKARTA - Aset milik Robert Tantular yang ada di Hongkong ternyata bukan hanya Rp 10 triliun seperti pernah diumumkan sebelumnya. Kabar paling baru yang disampaikan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duaji menyebut, uang Tantular di Hongkong mencapai USD 1,164 miliar atau sekitar Rp 12 triliun.

“Itu baru yang ada di Hongkong,” tutur Susno setelah menjadi pembicara workshop Pengungkapan dan Pembuktian Perkara Pidana melalui Penelusuran Hasil Kejahatan di Hotel Bidakara, Jakarta, kemarin (9/6).

Sebagian uang itu diduga hasil kejahatan dalam kasus penipuan reksadana PT Antaboga Sekuritas dan penggelapan dana milik nasabah Bank Century.

Tapi, Susno menyatakan, aset atau uang itu bukan hanya hasil kejahatan Robert Tantular, yang juga pemegang saham Bank Century. Melainkan, milik bersama pemegang saham pengendali, Hesham Al Warraq

dan Rafat Ali Rizvi.

Hingga kini, kata Susno, pihaknya juga belum menyelidiki asal-usul dana itu. “Kalau asal-usulnya, nanti (ditelusuri).

Yang jelas, (uang) itu milik mereka bersama,” jelas jenderal polisi bintang tiga itu.

Selain uang di Hongkong, Polri juga menemukan aset Robert yang lain di Jersey, Inggris. Jumlahnya mencapai USD 16,5 juta.

Di acara yang sama, Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Yunus Husein mengatakan, hasil penelusuran menunjukkan bahwa aset milik Robert Tantular ada di dua tempat itu. “Hingga kini, belum ada temuan lain,” katanya.

Tentang aset Robert di Singapura dan Mauritius, Yunus menyebut bahwa itu hanya informasi tentang perusahaan. “Tapi, nilainya tidak ada,” terangnya.

Sementara itu, lanjutan persidangan kasus Bank Century dengan terdakwa Robert Tantular kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, kemarin. Agenda sidang adalah pemeriksaan saksi-saksi.

Salah satunya adalah mantan Pimpinan Cabang Bank Century Senayan, Jakarta, Linda Wangsadinata.

Dalam kesaksiannya, Linda menuturkan tentang pengucuran kredit ke PT Wibowo Wadah Rejeki dan PT Accent Investment Indonesia Investindo Indonesia. “Prosedur (pengucuran kredit) sama sekali tidak dijalankan Bank Century,” kata Linda.

Menurut Linda, dirinya telah meminta data tentang dua perusahaan yang akan menerima kucuran kredit itu. Hal ini dimaksudkan untuk keperluan analisis dan survei dua perusahaan itu. “Tapi, Pak Robert bilang nanti data-datanya menyusul,” ujarnya.

Robert menyangkal keterangan Linda. Menurut dia, Linda sering menghubungi dirinya untuk minta saran. “Tidak ada yang saya instruksikan. Itu fasilitas kredit yang lama. Semua sudah terpenuhi, dan ada jaminannya,” kata Robert.

Dalam kasus ini, Robert didakwa dengan tiga pasal dalam UU Perbankan. Yakni, memindahbukukan deposito tanpa seizin pemilik rekening, pengucuran kredit tanpa melalui prosedur, serta tidak melaksanakan letter of commitment (LoC) yang dibuat antara pemegang saham Bank Century dan Bank Indonesia (BI). (fal/git/dwi)

+

cmyk

4

Pontianak Post

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar IHSG

2010.91

2078.93

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Selasa 9/06-09

Selasa 9/06-09

2093.29

2032.72 2056.65 1.78

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1709.21 2018.98 194.82 424.84 449.4

-0.85 1.88 2.97 4.34 0.73

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

143.01 638.21 254.82 218.35 367.18

1.52 1.69 1.70 1.29 2.58

3/06 4/06 5/06 8/06 9/06

TOP VALUE Stock Harga BUMI 2100 PGAS 3150 DEWA 240 ASII 24700 BMRI 3625 ANTM 2275

% 1.20 4.13 -2.04 4.21 5.07 3.40

TOP FREQ Stock Harga DEWA 240 ASIA 195 BUMI 2100 MNCN 191 ADMG 128 HADE 118

INDEKS GLOBAL % -2.04 -4.87 1.20 18.63 -12.92 18.00

TOP GAINERS Stock Harga GDYR 7000 ASII 24700 GGRM 11500 BYAN 4475 INKP 2050 TKIM 1800

% 18.64 4.21 3.60 7.18 15.16 13.92

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli SD 9.485 10.485 AUD 7.562 8.364 EUR 13.271 14.672 JPY 96.00 107.00 SGD 6.513 7.205

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 8764.49 1842.4 18058.49 9786.82 2349.87

(+/-) 0.02 0.00 -1.07 -0.80 0.69

Sumber: eTrading.co.id 9/06/2009 19:0:0 wib

Listrik Hambat Penjualan Properti

pajak Naikkan Penerimaan, Utang Berkurang KETUA Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Anwar Nasution menilai, peningkatan penerimaan pajak merupakan satusatunya jalan untuk mengurangi ketergantungan terhadap utang luar negeri.

“Satu-satunya jalan adalah dengan pajak.

Secara kasar, potensi penerimaan pajak besar kita besar karena kita bukan negara miskin seperti Somalia yang hanya punya gurun pasir,” kata Anwar Nasution usai penyampaAnwar Nasution ian hasil pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2008 kepada DPR di Jakarta, Selasa (9/6).

Menurutnya, Indonesia tidak mungkin lepas dari belenggu utang luar negeri jika tidak meningkatkan penerimaan pajak sementara belanja negara terus bertambah. “Omong kosong bisa membiayai belanja tanpa utang jika penerimaan pajak tidak naik,” katanya.

Pasalnya, saat ini, potensi ekspor menurun karena krisis ekonomi global yang berimbas pada harga minyak dan CPO. Meskipun harga minyak sudah naik, krisis juga menyebabkan banyak dipulangkannya TKI yang berakibat menurunnya remintansi.(*/mi)

BACK TO SCHOOL: Toko se­ patu di Ayani Mega Mal memajang hanging banner­ berisikan informasi diskon. Mere­ ka memberi­ kan diskon khusus bagi pelajar untuk memasuki tahun ajaran baru.

KRISIS China Pimpin Dunia PERTUMBUHAN China dapat membantu menarik keluar dunia dari kemerosotan ekonomi saat ini, kata Kepala Bank Dunia, Senin (8/6), ketika membicarakan kemajuan penerimaan yuan menjadi mata uang cadangan global.

China, dengan pertumbuhan pada kuartal pertama 2009 yang melebihi perkiraan, Presiden Bank Dunia Robert Zoellick mengatakan, dapat bertindak sebagai katalisator bagi kebangkitan ekonomi global.

Robert Zoellick “Setiap proyeksi bisa jadi berbahaya, tapi saya rasa China kemungkinan akan mengejutkan,” kata mantan duta perdagangan AS, berbicara pada sebuah konferensi di Kanada.

“Besarnya (pertumbuhan China) ini tidak hanya memaksa stabilisasi, tapi juga sebuah kekuatan yang akan menarik sistem (keluar dari kecenderungan menurun),” ujarnya.

China yang cepat bangkit sebagai pemain ekonomi global telah mendorong perdagangan dunia dalam barang-barang manufaktur dan menyediakan pasar baru untuk produk dan layanan mereka.(*/mi)

Rabu 10 Juni 2009

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Bambang Gugat BNR Rp 1,05 T 97 Gerai McDonald Dijual Rp 200 M JAKARTA - Pengusaha Bambang Rachmadi melayangkan gugatan kepada PT Bina Nusa Rama (BNR) yang telah menjual 97 gerai McDonald’s kepada PT Rekso Nasional Food. Nilainya gugatannya mencapai USD 100 juta untuk imateriil dan USD 5,5 juta untuk materiil.

Bambang melalui kuasa hukumnya dari Adhyaksa & Co Lawyers, Tri Adhyaksa, mengatakan, selain nilai itu PT BNR juga harus membayar bunga moratorium sebesar 6 persen pertahun untuk gugatan imaterial dan sebesar 6 persen per tahun untuk gugatan material. “Meski sahamnya

minoritas (10 persen), Bambang Rachmadi seharusnya dilibatkan dalam pengambilan keputusan penjualan 97 gerai McDonald’s,” ujarnya.

Dalam gugatan tersebut, Bambang menuduh penjualan itu telah melanggar Undang-Undang Perseroan Terbatas. Persidangan perdana diperkirakan akan dilaksanakan pada bulan Agustus di PN Jakarta Selatan. Bambang juga akan menggugat PT. Rekso Nasional Food (RNF) dalam sidang perdata. “Karena Bapak Bambang tidak pernah menyetujui penjualan aset itu,” katanya.

Dalam laporan keuangan 2008, PT BNR (patungan bambang Rachmadi dengan McDonald’s Corp) memiliki utang sebesar USD 150 juta. Setelah itu, PT BNR menjual

97 restoran McDonald kepada PT Rekso Nasional Food (anak usaha Grup Sosro) senilai USD 20 juta (Rp.200 miliar) untuk melunasi sebagian utang. Kini utang PT BNR tercatat sebesar USD 130 juta namun tidak memiliki aset.

“Apa yang akan dilakukan dengan aset nol,” katanya.

Menurut Tri, kliennya merasa dirugikan karena tidak pernah dilibatkan dalam pengambilan keputusan perusahaan. Tak hanya itu, Bambang juga mempertanyakan skema penjualan yang dilakukan.

Menurut Tri, penjualan aset dipilih agar pihak pembeli tidak perlu menanggung utang. “Karena kalau jual saham, pembeli akan menanggung utang, kalau jual aset pihak ketiga tidak usah menanggung utang,” terangnya.(wir)

PONTIANAK- Ketersediaan mah sederhana sehat (RSH) di luar listrik di Kalimantan Barat men- Jawa dan Bali, seperti di Kalbar, jadi kendala utama pengembang Kalsel dan Kalteng banyak yang dalam memasarkan pe­­­­rumahan sudah selesai dibangun tapi belum di daerah ini. Sebab itu, Real bisa dimanfaatkan, karena belum Estate Indonesia (REI) meminta ada aliran listriknya. “Itu adalah Perusahaan Listrik Negara (PLN) kendala yang sering dihadapi para pengembang angmemprioritaskan gota REI di daerah pasokan listrik unluar Jawa-Bali,” tuk perumahan.

Kami menerima ujarnya.

Wakil Koordinator wilayah Jawa- banyak keluhan dari 60 % Belum Kalimantan DPP daerah. Seperti dari Teraliri Listrik REI Ir Christ Hamsi Kalimantan Barat, Deputi Perumamengatakan, kendala yang dihadapi Kalimantan Selatan han Formal Kementerian Negara para pengembang juga Kalimantan Perumahan Rakyat anggota REI di Tengah Zulfi Syarif Koto, daerah luar Jawajuga mengakui kaBali adalah kesulau pasokan listrik litan mendapatkan untuk perumahan penyaluran listrik Christ Hamsi belum maksimal. dari PT PLN setempat, sampai rumah selesai diban- Hingga saat ini, dari sekitar 134 gun. “Kami menerima banyak ribu RSH yang sudah berdiri, 60 keluhan dari daerah. Seperti dari persen diantaranya belum teraliri Kalimantan Barat, Kalimantan listrik. “Sebagian besar RSH Selatan juga Kalimantan Tengah,” yang kekurangan listrik berada kata Christ kepada Pontianak Post, di luar Jawa, Bali, dan Madura,” ujar Zulfi. kemarin di Pontianak.

Data itu, kata Zulfi, diperoleh Akibatnya, menurut dia, masyarakat cenderung mengu- dari REI, Asosiasi Pengembang rungkan niat membeli ru­­­mah Rumah Sederhana Indonesia setelah tahu kawasan pe­­­rumahan (APERSI), Perumnas, koperasi tersebut terkendala pasokan hingga pengembang rumah susun listrik. ”Minat masyarakat um- sederhana sewa (Rusunawa) dari umnya menurun bila listrik tidak Ditjen Cipta Karya Departemen tersedia. Bahkan banyak warga Pekerjaan Umum. “Masalahnya mengurungkan niat membeli karena kebutuhan besar, jaringan rumah meski sebelumnya sudah tidak menutup semua lokasi,” terangnya. setuju,” ungkapnya.

Menurut dia, pihaknya sejak Menurut Christ, tak jarang banyak pengembang merugi 2006 - 2007 telah berkomukarena setelah rumahnya se­­­­­­­lesai nikasi dengan instansi pemerdibangun, tidak ada pem­­­beli yang intah terkait, seperti Direktorat melirik lantaran lis­­trik belum Jenderal Kelistrikan Departemen masuk. Oleh sebab itu, dia ber­­ Energi dan Sumber Daya Mineral, harap agar tahun ini PL­­N bekerja Perusahaan Listrik Negara dan sama dengan pe­­merintah daerah Kementerian BUMN yang memsegera me­­ningkatkan daya listrik bawahi PLN. “Kalaupun jaringan tidak mencukupi, setidaknya PL di daerah ini.

Mantan ketua DPD Real Estate memprioritaskan pasokan untuk Indonesia Kalbar mengatakan, masyarakat berpenghasilan renpembangunan perumahan tipe ru- dah,” cetusnya.(*/abu)

PontianakPost Post Pontianak

EKONOMI BISNIS

Rabu3 10 2009 Rabu JuniJuni 2009

5

BHP Billiton Stop Operasi di Indonesia

ekspor

Jangan Bertumpu pada Bahan Baku INDONESIA tidak bisa hanya bertumpu kepada ekspor produk bahan baku saja seperti yang dilakukan selama ini. Seharusnya Indonesia juga melakukan diversifikasi ekspor produk berbasis kreasi dan karya lokal yang dikemas dalam pola waralaba.

Demikian dikemukakan Ketua Umum Kadin Indonesia, Mohamad S Hidayat pada acara seminar perlindungan Usaha Waralaba dan Lisensi Dalam Undang-Undang Mohamad S Hidayat Hak Atas kekayaan Intelektual (HAKI) di Jakarta, Selasa (9/6).

“Selain itu, Indonesia jangan hanya menjadi pasar penerima produk-produk dari luar negeri saja, tetapi harus juga mengekspor yang khas nusantara,” katanya.

Mengekspor waralaba dan lisensi Indonesia, menurut dia, identik dengan memperkenalkan kebudayaan dan bangsa dalam mewujudkan ekonomi pada masyarakat dunia.

Sebelumnya, dia mengatakan, kemungkinan keinginan semua bila saat berkunjung keluar negeri melihat dan menemukan merek-merek Indonesia terpajang di tempat bisnis di kota-kota besar di dunia.

Kalau restoran yang menyajikan makanan Vietnam dan Thailand bisa menjamur ke pasar internasional, lanjutnya, kenapa jenis makanan khas Indonesia belum bisa.

Menurut dia, begitu juga kedai kopi asing yang mereknya telah mendunia banyak beroperasi di Indonesia dan kenapa masyarakat di daerah ini tidak bisa membuat waralaba atau lisensi kedai kopi Indonesia di pasar global.

“Masih banyak lagi usaha-usaha waralaba berbasis kreasi dan karya nasional maupun lokal lainnya yang memilki potensi untuk diekspor dapat diterima di pasar dunia,” ujar dia. (*)

FOTO IST

ULTAH: Berbagai kegiatan telah digelar dalam rangka ulang tahun ke 8 Mal Matahari.

Diskon Khusus Matahari Dept Store 8 Juni Mal Matahari Genap Berusia 8 Tahun MAL Matahari yang dikelola PT. Matahari Pontianak Indah Mal pada 8 Juni genap berusia 8 tahun. HUT Mal Matahari di tahun 2009 ini ditandai dengan digelarnya event ECOFEST, event untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup. Ini adalah suatu persembahan Mal Matahari bagi masyarakat Kota Pontianak, di mana selanjutnya Mal Matahari akan berusaha lebih konsen pada lingkungan.

Event ini merupakan kerjasama dengan BLHD Provinsi Kalbar dan BLHD Kota Pontianak.Acara puncaknya adalah FunBike ECOBIKE pada 7 Juni 2009, yang diikuti lebih dari 600 sepeda, serta dibuka oleh Wakil Walikota Pontianak Paryadi. Para peserta berkeliling Kota Pontianak untuk mengingatkan masyarakat Pontianak tentang isu lingkungan.Acara hiburannya adalah Cheersleader dari SMU 6 Pontianak, GREEF Band, dan juga demo Free Styler dari

Holcim Bantah Lakukan Kartel PT Holcim Indonesia membantah menerapkan strategi kartel usaha dalam industri semen Indonesia karena naiknya harga semen terjadi akibat tingginya biaya produksi.

“Holcim tidak melakukan kartel. Naiknya harga karena terpengaruh tingginya biaya produksi yang cenderung meningkat,” kata Corporate Communications Manager Holcim Indonesia Budi Primawan usai penandatangan sistem waralaba antara Holcim dengan CV Alfa Omega Bandung di Jakarta, Selasa (9/6).

Menurut Budi, komponen harga tersebut ditentukan oleh biaya produksi yang mencapai 50 persen dan 20-30 persen biaya logistik, disamping juga karena mekanisme pasar. (*)

WIM CYCLE, ternyata FREESTYLER Pontianak gak kalah hebat dari freestyler kota lain, atraksi yang disuguhkan benarbenar mempesonakan para peserta dan penonton event ECOBIKE. Hadiah utama dari Funbike ECOBIKE adalah tiga buah sepeda MTB WIM CYCLE serta Lemari Es persembahan dari BLHD Provinsi Kalbar.

Untuk merayakan HUT-nya yang ke-8, Matahari Dept. Store khusus di Jalan Jend Urip, juga memberikan persembahan bagi para konsumennya yang selalu setia berbelanja ke Mal Matahari. Dapatkan tambahan diskon khusus pada item-item tertentu sampai dengan 20%....Jadi sudah didiskon masih didiskon lagi 20%...Alamak!!!

Di bulan Juni 2009 ada beberapa event yang akan dilaksanakan di Mal Matahari diantaranya adalah, Meet Greet Mega Bintang ‘Ketika Cinta Bertasbih’ dari Sinemart yang akan menghadirkan bintang-bintang utamanya M. Cholidi AA, Alice Sofie Norin, Andi Arsyil, dan bintang pendukung lainnya, acaranya akan diselingi juga dengan hiburan band.

Di akhir bulan akan ada pameran untuk sekolah kejuruan. Sekolah kejuruan selu-

ruh Kota Pontianak akan menunjukkan ke masyarakat Pontianak, bahwa sekolah mereka patut untuk diperhitungkan keberadaannya di lingkungan pendidikan, karena sekolah kejuruan menyumbang lulusan siswa yang sudah siap pakai.

Toko Buku Karisma sebagai toko buku yang concern dengan pendidikan, juga mengadakan event kompetisi bernuansa edukasi yang menyenangkan.

Akhir kata kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Mal Matahari selama 8 tahun ini, sehingga Mal Matahari masih eksis di Pontianak sampai dengan saat ini. Tak lupa ucapan terima kasih untuk semua pendukung acara ECOFEST dan ECOBIKE, sehingga acara-acara tersebut bisa berjalan dengan baik.

Event ini terselenggara berkat kerjasama Mal Matahari dengan Pemerintah Provinsi Kalbar, Pemkota Pontianak, Badan Lingkungan Hidup Provinsi Kalbar, Badan Lingkungan Hidup Kota Pontianak, Esia, Wim Cycle, PT. Mekar Argajasa Manunggal, Speedy, Pontianak Post, SMP Tunas Bangsa, Komunitas Blogger Kalimantan, WWF, Radio Primadona, Cressida.(biz)

Seretnya Kredit Bank Cekik Industri JAKARTA--Faktor finansial berupa sulitnya mendapat kucuran kredit perbankan, merupakan salah satu kendala sektor industri kimia untuk berkembang pada 2009.

“Industri kimia sebenarnya berpotensi tumbuh besar. Hanya menghadapi beberapa kendala. Salah satunya adalah

financial factor,” ujar industriawanAmir Sambodo dalam acara breakfast meeting outlook industri kimia pascapemilu 2009, di Jakarta, Selasa (9/6).

Amir mengungkapkan, kendala finansial terjadi karena kebanyakan sektor perbankan masih enggan memberikan krditnya pada sektor ini. “Banyak bank

yang tidak mau mendukung sektor kimia. Mereka takut sektor ini akan anjlok sebagaimana yang terjadi dengan industri tekstil,” ujarnya.

“Kebutuhan domestik yang besar menjadikan industri ini sebenarnya sangat potensial untuk bisa grow besar,” kata Amir. (*/mi)

JAKARTA - Lambannya perbaikan ekonomi dunia membuat perusahaan tambang mengkosolidasikan unit-unit bisnisnya. Salah satunya BHP Billiton, perusahaan tambang terbesar di dunia asal Australia tersebut, resmi menyetop operasinya di Indonesia.

Presiden Direktur PT Lahai Coal, Indra Diannanjaya mengatakan, manajemen BHP Billiton memutuskan untuk tidak melanjutkan proyek Tambang Haju dan Blok Lampunut.

“Selain itu, proyek lain juga akan ditinjau ulang,” ujarnya saat dihubungi kemarin (9/6).

Lahai Coal adalah anak perusahaan BHP Billiton di Indonesia yang mengembangkan Tambang Haju. Tambang di Kabupaten Murung Raya (Kalimantan Tengah) tersebut merupakan pioneer pengembangan coking coal (kokas) di Indonesia. Kokas adalah batu bara kualitas super dengan kandungan kalori hingga 8.000 Kcal. Tambang Haju diperkirakan memiliki kandungan 5,4 juta ton dan telah memulai tahap eksplorasi sejak Juni 2008 lalu.

Menurut Indra, dalam skema Segala opsi awal bisnis BHP Billiton di dikaji untuk Indonesia, Tambang Haju akan menjadi awal proyek besar cokmenentukan ing coal di Indonesia. Proyek pilihan-pilihan raksasa yang sebenarnya ingin komersial yang digarap BHP adalah Blok Lampunut (Maruwai Coal Project) baik di masa yang memiliki cadangan coking coal sebesar 80-100 juta ton. datang Keputusan BHP Billiton menyetop operasinya di Indonesia berbuntut pada pemutusan hubungan kerja (PHK) sekitar Indra Diannanjaya 450 karyawan. Menurut Indra, seluruh karyawan, baik di operasional tambang maupun manajemen, terpaksa di-PHK. “Segala opsi dikaji untuk menentukan pilihan-pilihan komersial yang baik di masa datang,” katanya.

Selain PHK, berhenti beroperasinya BHP Billiton juga berakibat pada pupusnya rencana investasi. Hingga saat ini, pengembangan eksplorasi dan pembangunan fasilitas produksi Tambang Haju sudah menyedot investasi hingga USD 100 juta. Untuk Blok Lampunut, nilai investasinya diperkirakan jauh lebih besar. Terkait keputusan BHP Billiton tersebut, Direktur Pengusahaan dan Pembinaan Mineral dan Batu Bara Departemen ESDM Bambang Gatot Ariyono mengatakan, BHP Billiton memang sudah membicarakan rencana menarik investasinya di Indonesia, namun belum secara resmi mengutarakannya. “Memang sudah ada rencana,” ujarnya. Menurut Bambang, masih ada opsi-opsi lahan yang menjadi hak BHP Billiton untuk dikelola akan dikembalikan ke pemerintah atau dikerjasamakan dengan perusahaan lain. (owi)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Mei 2009

ingin pasang iklan di...Pontianak

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 973.92,RP. 1.048.55RP. 1.125.46,RP. 1.164.76,RP. 1.204.61RP. 1.243.91,RP. 1.283.77,RP. 1.324.20,-

Call aja...disini...

735071 gedung GRAHAPENA Lt.2 Jl. Gajahmada No. 2-4 Pontianak

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.653,22,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 85,14 %

Harga CPO/ Kg Rp. 6.694,85 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 4 BULAN MEI 2009 komoditi

komoditi

Harga rp. rp. rp. rp. rp. rp. rp.

Doc Broiler Fs/ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging sapi/kg Daging Babi/kg karkas kambing/kg Telur Ayam ras/kg

3.500,15.000,35.000,69.000,40.000,50.000,15.000,-

Harga

pakan petelur stater/kg pakan petelur Grower/kg pakan Layer/kg pakan pedaging starter/ kg pakan pedaging Finisher/kg kulit sapi / kg kulit kambing / kg

rp. rp. rp. rp. rp. rp. rp.

6.000,5.500,5.500,6.000,6.000,10.000,25.000,-

ALAT VITAL GELAR pengobatan Hj. MA IroT

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 8.000 12.500 9.625 72.000 16.250 34.750 13.250 7.825 24.925 3.875 750 7.225 7.750 1.175 15.250 13.000 50.000 11.750 12.625 2.375 3.000 27.450 21.750 4.250

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi pria & Wanita

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

Post

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAr Payudara rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak Post 103 Juni Pontianak Post Rabu Rabu Juni 2009

Advertorial

Indosat Gelar Pengobatan Gratis Hingga ke Ujung Kalbar Hari Ini di Kecamatan Mukok

FOTO IST

RAKOR: Pembukaan Rakor yang digelar di Ruang Rapat Disnakertrans Kalbar, kemarin.

Rakor Bidang Pertanahan Daerah Transmigrasi Kalbar DINAS Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Barat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Pertanahan Daerah Transmigrasi Tahun 2009, Selasa (9/6) kemarin sampai dengan hari ini, Rabu (10/6).

Dalam sambutannya, Kepala Disnakertrans Kalbar, Maksum Jauhari SH mengatakan program pembangunan transmigrasi akan terselenggara dengan baik apabila diawali dengan perencanaan yang matang dan baik yaitu dengan penyediaan lahan yang memenuhi kriteria clear and clean.

Clear artinya bahwa lokasi transmigrasi yang akan dibangun harus jelas dan baik letaknya, luasnya maupun batasbatas fisiknya. Lokasi transmigrasi tersebut berpotensi untuk pengembangan usaha tani/jasa/industri. Sedangkan, clean artinya status lahannya bebas dari masalah yaitu areal tidak termasuk dalam kawasan hutan; areal bebas dari tumpang tindih peruntukkan pihak lain; adanya dukungan masyarakat setempat dan didukung SK Penetapan/Pencadangan Areal dari Bupati/Walikota/Gubernur.

Penyediaan lahan yang clear and clean untuk lokasi pemukiman transmigrasi merupakan prasyarat yang mutlak harus dipenuhi. Lokasi pemukiman transmigrasi yang tidak memenuhi kriteria clear and clean akan menimbulkan banyak permasalahan, dari adanya okuvasi penduduk setempat, tidak bisa terbitnya SK HPL sampai dengan tidak bisa atau sulitnya penerbitan sertifikat hak milik bagi transmigran sehinggga akan merugikan para transmigran itu sendiri.

Permasalahan pertanahan yang lain dan tidak kalah komplek dan rumit adalah masih adanya beberapa lokasi transmigrasi yang ternyata berada (tumpang tindih) dengan kawasan hutan lindung atau permukiman transmigrasi dibangun diluar RTSP diluar pencadangan areal yang ada dan masuk ke kawasan hutan lindung.

Sementara itu dalam laporannya, Ketua Panitia, Drs Mulyarso MSi mengatakan tujuan Rakor ini menyamakan konsep dan pemahaman serta persepsi tentang permasalahan pertanahan daerah transmigrasi di Kalbar; memperoleh data dan informasi yang lengkap dan akurat tentang permasalahan pertanahan yang ada di lokasi-lokasi dan calon-calon lokasi transmigrasi Provinsi Kalbar; mencermati masalah pertanahan daerah transmigrasi yang ada di Provinsi Kalbar dan mencari solusi pemecahannya.

Sedangkan, sasarannya adalah diperolehnya persamaan konsep dan pemahaman serta persepsi diantara penyelenggara dan pelaku bidang ketransmigrasian; diperolehnya data dan informasi yang lengkap dan akurat tentang permasalahanpermasalahan pertanahan di daerah transmigrasi; diperolehnya solusi dan langkah-langkah pemecahannya terhadap masalahmasalah pertanahan di daerah transmigrasi.(ser4)

Kapsul Prima Slim Atasi Masalah Kegemukan GEMUK pertanda makmur? Ah, siapa bilang. Gemuk itu tak selalu identik dengan makmur, apalagi sehat. Lihat saja orang yang terkenal yang tak berusia panjang akibat kegemukannya atau obesitas.

Bahkan para pegulat sumo Jepang yang tubuhnya gemuk-gemuk usianya jarang ada yang mencapai 40 tahun, sungguh mengerikan bukan.

Lilis, sebelum berat badannya turun, mengaku sering sesak napas. Kelebihan berat badannya ia bawah kurang lebih 10 tahun. Lilis, 30 tahun, yang berdomisili di Villa Indah Permai No. 70 Bekasi Utara, Lilis mengaku sudah berusaha menurunkannya dengan mengkomsumsi berbagai macam obat, mulai dari berbahan kimia dan jamu-jamuan, tetapi tak ada perubahan. Terakhir ia mengkomsumsi jamu PRIMA SLIM yang hasilnya banyak memberikan perubahan. Kini, Lilis sudah tidak sering sesak napas lagi karena berat badannya turun 8 kg. Kegemukan megandung resiko berbagai macam penyakit dan gangguan kesehatan lainnya seperti: penyakit jantung, hipertensi , terganggunya fungsi paru-paru, Diabetes, kolesterol, gangguan persendian, gangguan sistim hormon dan juga mengganggu penampilan. Bagi anda yang mempunyai masalah kegemukan dan perut besar karena penumpukan lemak, tidak perlu kuatir karena PRIMA SLIM dapat mengatasi masalah ini. PRIMA SLIM di pormulasi khusus dari bahan alami pilihan untuk membantu mengatasi kegemukan, menurunkan berat badan dan melangsingkan tubuh. Nurul Arifin di iklan televisi mengatakan, mengapa memilih yang alami?

Karena yang alami itu sehat. Ungkapan ini bukan sekedar promosi karena memang kenyataannya apa yang bersifat alami lebih sehat ketimbang apa yang berbau kimia.

PRIMA SLIM terjamin keaslian, legalitas, dan kualitasnya, karena PRIM SLIM sudah terdaftar di BPOM. Dengan No. TR.053 349 181, sudah lewat radiasi dari Badan Tenaga Nuklir Nasional. PRIMA SLIM harganya sangat ekonomis. Apabila Prima Slim sudah habis satu botol dan tidak ada perubahan, maka jangan buang-buang uang untuk membeli yang kedua kalinya.

PRIMA SLIM telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota anda Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol.

Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Apt Arwana. Jl Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt. Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jl Gajah Mada.

Apt. Kimia Farma, Apt Cipta, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jl Tanjung Pura. Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto.

Apt. Mulia Jl. Urip. Apt.Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso.. Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah: Apt. Mempawah Jl. Gm. Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat.

Sanggau: Apt. Yoga Jl. A. Yani. Ketapang: Apt. Apt. Medika Jl. Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Imformasi lebih lanjut hub. Perwakilan kami di nomor. 081352022980.(biz)

PERMASALAHAN kesehatan nyaris menjadi masalah seluruh masyarakat.

Akses kesehatan terkesan hanya milik me­ reka yang mempunyai uang, sehingga sulit dijangkau oleh masyarakat kecil. Indosat dengan program terbarunya, Harmonica (Harinya Mobil Clinik Indosat in Action) hadir untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan tersebut.

Khusus untuk wilayah Timur, program yang identik dengan pengobatan gratis ini dimulai dari Kabupaten Landak, Senin (8/6) lalu. Bertempat di Kecamatan Jelimpo, pelaksanaan Harmonica ini disambut dengan antusiasme dari masyarakat.

Mereka berbondong-bondong mendatangi mobil klinik yang berisikan ribuan obatobatan tersebut, dan memeriksakan dirinya di tenda-tenda yang sudah disediakan oleh penyelenggara. “Kami sudah lama menantikan program semacam ini, karena memang kadang kami takut berobat, meski badan sakit. Biaya berobatkan mahal, kami takut tidak mampu bayar,” ujar Fatimah (59), salah seorang warga yang berobat.

Ia mengaku senang dengan kehadiran Indosat dengan program nasionalnya ini.

Menurutnya, hal semacam inilah yang saat ini dibutuhkan masyarakat, langsung terjun untuk memberi apa yang seharusnya memang diterima oleh masyarakat.

Pernyataan yang sama dilontarkan oleh Serena (65), warga Bodok, Kecamatan

FOTO IST

GRATIS: Warga tampak begitu antusias mengikuti pengobatan gratis yang digelar Indosat.

Parindu. Nenek 9 cucu ini sepanjang jalan mendoakan, agar Indosat yang dianggapnya sebagai perusahaan pertama yang melakukan pengobatan gratis di daerahnya ini terus maju dan berkembang menghadapi segala tantangan. “Semoga Tuhan membalas kebaikan kalian semua,” demikian kira-kira ujarnya.

Kepala Kantor Indosat Perwakilan Sanggau Iwan Sunardi mengatakan, bahwa ini tidak lain merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial Indosat kepada masyarakat. Menurutnya program pengobatan dan pemeriksaan gratis ini bisa membuat Indosat lebih menyatu, dan bisa lebih diterima oleh lingkungan

disekitarnya. “Ini merupakan salah satu upaya kami un tuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat luas,” jelas pria yang akrab disapa Pak Cik ini.

Ada sepuluh titik yang akan dijangkau oleh program ini diantaranya; Kabupaten Landak (1 titik), Sanggau (2 titik), Sekadau (1 titik), Sintang (2 titik) dan Kapuas Hulu.

Program akan berlangsung selama kurang lebih dua minggu (7-19 Juni) dengan Kapuas Hulu sebagai lokasi terakhir untuk wilayah timur.

Pemilihan lokasi kegiatan, menurut Pak Cik, tidak dilakukan dengan asal-asalan, melainkan telah dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan yang ada di masing-mas-

ing daerah. “Pemilihan lokasi ditentukan berdasarkan beberapa hal. Selain akses jalannya bisa dilalui oleh mobil klinik, juga diutamakan untuk daerah-daerah yang belum tersentuh program semacam ini,” terang Pak Cik lagi.

Hingga saat ini, sudah dua titik yang mereka jelajahi untuk berbagi kasih dengan pengobatan gratis. Ini berarti masih ada sekitar delapan titik lagi, dan itu harus mereka kejar dalam kurun waktu kurang lebih 10 hari lagi. “Besok (hari ini, Red) kami akan melaksanakan program ini di Kecamatan Mukok,” terang Pak Cik. Oleh karenanya, Iwan Sunardi menyampaikan kepada seluruh masyarakat yang tinggal disana untuk tidak segan datang dan memeriksakan dirinya. Pengobatan ini terbuka untuk umum jadi tidak ada syarat khusus yang ditentukan oleh salah satu perusahaan telekomunikasi besar di Indonesia ini.

Krue harmonica terdiri atas dua perawat, dua apoteker dan dua dokter profesional.

Mobil klinik yang mereka naikin dilengkapi berbagai peralatan seperti USG bagi ibu hamil, peralatan posyandu, fasilitas layanan kesehatan secara umum, hingga sarana penyelenggaraan operasi ringan seperti tabung oksigen dan perangkat operasi kecil, termasuk peralatan fogging (pengasapan), memungkinkan mobil klinik dapat melayani kebutuhan layanan kesehatan yang secara umum dibutuhkan oleh masyarakat. Kehadiran diharapkan bukan hanya memberikan layanan kesehatan, namun juga memberikan penyuluhan dan pembinaan kesehatan.(as/biz)

Diklat Smart and Success Leadership

(Foto: Made Frans)

PEMBICARA: Para profesor dari UPI Bandung memberikan pendidikan prasemonar proposal disertasi S3 Pendidikan Umum.

Rangkaian Praseminar Proposal Disertasi S3 Pendidikan Umum

Enam Profesor UPI Bandung Kunjungi Untan FAKULTAS Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura mengundang para profesor dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Mereka diundang dalam rangkaian kegiatan praseminar proposal disertasi S3 Pendidikan Umum. Enam profesor UPI Bandung memenuhi undangan itu. Program S3 Pendidikan Umum (PU) atau Nilai diikuti 26 calon doktor dari FKIP Untan.

Puncak rangkaian kegiatan digelar di ruang Arwana Hotel Kartika, Selasa (9/6). Sebelumnya, para profesor menjadi pembicara dalam dua seminar yang digelar FKIP Untan. Antara lain penataran bagi 26 calon doktor di Gedung Rektorat Untan dan pada seminar untuk 500 guru di Aula Politeknik Negeri Pontianak.

Ketua Prodi Pendidikan Umum Sekolah Pascasarjana UPI Bandung Prof.Dr.H.Sofyan Sauri MPd menyatakan, kegiatan di Kartika untuk melihat, membetulkan dan menunjukkan proposal disertasi 26 calon doktor PU dari Untan. Setidaknya ada dua hal yang disampaikan pada kegiatan itu, yaitu berkenaan dengan judul dan umpan

balik masalah disertasi. ”Kalau dari sisi judul, kami melihat sudah baik dan inovatif,” katanya pada Pontianak Post usai kegiatan.

Hal yang sama juga dilihat para profesor dalam umpan balik masalah dalam disertasi. Pengolahan proses permasalahan di lapangan dan penggunaan teori sudah baik dan dapat dibenarkan. Mereka juga menilai, metode yang digunakan dalam disertasi sudah sesuai dengan ketentuan. ”Visi Program Pendidikan Umum itu untuk melahirkan dan menciptakan SDM terpelajar.

Otak cerdas, hati yang lembut dan tangan terampil,” ujarnya.

Ia menyampaikan, para calon doktor dibimbing oleh promotor, co promotor dan anggota. Penyelesaian studi para calon doktor dapat lebih cepat dengan kerjasama UPI dan Untan. Co promotor dan anggota pembimbing dari Untan. ”Jika, terus seperti ini. Tidak tertutup kemungkinan tiga tahun kedepan banyak doktor di Untan.

Ini bakal meningkatkan kualitas akademik Untan,” katanya.

Sementara itu Ketua Pengelola Unit Kerjasama FKIP Untan Dr

M Rif’at Hamdy menyampaikan, peningkatan kualifikasi dosen S3 sudah menjadi kebijakan Rektor Untan. Rencananya dalam periode kepemimpinannya, Rektor ingin ada tambahan 100 doktor di Untan. Bahkan, jika memungkinkan doktor di Untan harus mencapai 50 persen dari jumlah total dosen. ”Jika ini tercapai, Untan bakal menjadi satu-satunya universitas dengan jumlah doktor terbanyak secara nasional. Karena sepengetahuan saya, belum ada univesitas di Indonesia yang jumlah doktornya 50 persen,” ujarnya.

Ia menambahkan, UPI dipilih sebagai rekan kerjasama karena telah memiliki BHP dan selalu dimintai gagasan oleh DIKTI. Untan ingin pembinanya selalu menjadi contoh. Itu dapat memotivasi Untan untuk terus lebih maju dan berkualitas. ”Kerjasama juga mempercepat penyelesaian studi. Karena dengan kerjasama, para calon doktor memiliki scedule pendidikan yang pasti. Secara tidak langsung mereka dipaksa untuk menyelesaikan studi sebelum deadline,” katanya. (ser3)

BADAN Pendidikan dan Pelatihan (Bandiklat) Provinsi Kalimantan Barat menyelenggarakan Diklat Smart and Success Leadership bagi Aparatur di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar, Selasa (9/6) kemarin sampai dengan Sabtu (13/6).

Dalam sambutannya, Kepala Bandiklat Kalbar, Drs H Pieter Allon G MM mengatakan kepemimpinan merupakan sebuah proses mempengaruhi indiviidu atau organisasi untuk mencapai urutan hasil dalam urutan tindakan yang setia pada sebuah misi.

Kepemimpinan juga merupakan kunci untuk mengatasi berbagai persoalan, dengan demikian jabatan pemimpin merupakan satu jabatan yang sangat strategis dalam menunjang proses dan hasil kinerja organisasi secara keseluruhan.Ada dua hal yang mendorong kepemimpinan seseorang berjalan dengan efektif, pertama adalah memastikan orang untuk bertanggung jawab terhadap hidupnya dan yang kedua mampu menciptakan visi dan/atau program-program yang orang lain akan mau bersama dengannya mencapai visi dan program tersebut.

Seorang pemimpin adalah seorang penjual harapan melalui kejelasan visi dan kekuatan misi yang diusungnya. Untuk itu mari disadari bersama bahwa pastikanlah tindakan sebagai seorang pemimpin akan berorientasi kepada kepentingan bagi kebaikan

yang dipimpin.

Sebuah organisasi tidak mungkin bisa bergerak mendekati bentuk kreatifitas apapun apabila sang pemimpin menjadikan dirinya sendiri sebagai contoh utama dalam penolakan cara-cara yang lebih baik.

Sementara itu dalam laporannya, Kepala Bidang Diklat Kader dan Manajemen Pemerintahan Bandiklat Kalbar, Robert Nusanto SSos MM mengatakan Diklat ini merupakan salah satu dari program Diklat yang menjadi prioritas Diklat Manajemen Pemerintahan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi aparatur agar mampu berperan sebagai pemimpin yang kreatif , inovatif dan profesional dengan mengoptimalkan multiple intellegence dalam mengelola birokrasi guna mewujudkan good governance.

Sasaran peserta Diklat ini adalah para Pejabat Struktural dan Staf di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar yang sampai dari kemarin berjumlah 34 orang. Keseluruhan materi kurikulum pembelajaran untuk Diklat ini disusun oleh Bandiklat Depdagri dengan rincian materi membangun komitmen belajar; kepemimpinan visioner; manajemen strategik; reformasi birokrasi; implementasi multi intellegence; effective problem solving; mengubah dan mengelola pola pikir serta simulasi membangun soliditas tim kerja.(ser4)

FOTO IST

PENGALUNGAN: H Pieter Allon G mengalungkan tanda peserta secara simbolis kepada salah satu peserta sebagai tanda dibukanya Diklat Smart and Success Leadership di Hotel Merpati, kemarin.

PT PMA Siap Hasilkan Bahan Bakar Nabati KALIMANTAN Barat terutama Kabupaten Kubu Raya bakal segera menjadi lahan penanaman tanaman jarak pagar, singkong dan jagung. Semua tanaman itu dapat dijadikan bahan bakar nabati. Jarak pagar untuk biofuel, singkong untuk bioetanol dan jagung untuk keduanya.

Pemilik dan Presiden Komisaris PT Puspita Mulia Anggun (PMA) Raden Maulana SH terus berupaya mewujudkan itu.

Ia menerangkan, tidak lama lagi proyek itu bakal direalisasikan. ”4 Juni kemarin, kekurangan biaya administrasi pinjaman luar negeri sebesar USD20.000 telah dilunasi di RBS The Royal Bank of Scotland atau ABN Amro Bank N.Y Branches di Singapura,” katanya di Pontianak kemarin (9/6).

Lebih jauh ia menjelaskan, pada 5 Juni 2009 MrYoe See Teck

Enam Bulan Mengurus Administrasi untuk Realisasi Program dan Mr Andre Budimansyah dari Word Mineral Holding PTE LTD Singapura telah mentransfer USD3.865.000 ke rekening Raden Maulana di Bank mandiri KCP Ngurahrai Pontianak.

USD135.000 ditransfer pada rekanannya atas nama Ir.Hendrik Joewono di Jakarta melalui Bank Permata.

Raden Maulana menyatakan, dirinya berusaha menyelesaikan bentuk pinjaman luar negeri secara administrasi perbankan nasional maupun internasional. ”Makanya butuh waktu yang panjang untuk prosesnya.Alhamdulillah, sekarang semoga sudah selesai dan tinggal merealisasikan program saja,” ujarnya.

Disamping itu sebagai Presi-

Raden Maulana

den Komisaris dan pemilik PT PMA, ia meminta maaf sebesarbesarnya pada masyarakat, terutama yang rencananya pada 10 Maret 2009 mencairkan ceknya.

Itu kenapa, ia meminta para pemegang cek segera menghubunginya untuk membicarakan tindak lanjut penyelesaian secara tunai. Mereka dapat menghubungi

Raden Maulana di 0561-7953862 atau 0561-7953916.

Pada keseluruhan prosen itu, pihak PT PMA juga mendapat dan menggunakan bantuan dari berbagai pihak. Diantaranya Pemerintah Desa Mega Timur, Camat Sungai Ambawang, Pemerintah KKR dan Pemerintah Kalbar. Serta, pihak-pihak terkait untuk memudahkan dalam proses birokrasi guna kelancaran proyek dan kesuksesan mereka. ”Tidak lupa juga, pihak perbankan telah membantu dalam pemasukan dan transaksi yang dilakukan oleh PT PMA atas nama Raden Maulana,” katanya.

Sementara itu, lokasi proyek terletak di Jalan Raya PT BPK Dusun Mega Kencana atau Parit Arang Desa MegaTimur Kecamatan SungaiAmbawang Kabupaten KKR Kalbar Indonesia. (ser3)

Pontianak Post 3 Juni 20092009 Pontianak Post Rabu Rabu 10 Juni

ASMI Pontianak

Mempersiapkan Tenaga Kerja Berkualitas di Bidang Sekretaris dan Manajemen

1. Jurusan Manajemen (DllI) 1a. Jurusan Manajemen Perkantoran, konsentrasi PERHO­ TELAN, BISNIS Semakin bertambahnya hotel-hotel di Pontianak dan Kalbar, membuat lulusan spesialisasi PERHOTELAN, BISNIS akan semakin dicari. *Prospek Karir Lulusan Hotel, restoran, perkantoran 1b. Jurusan Manajemen Keua­ ngan, Konsentrasi Informatika * Prospek Karir Lulusan Manajer/adm. keua­ngan di peru­ sahaan swasta/ peme­rintah, account Wisuda ASMI Pontianak executive dan lain-lain.

2. Jurusan Sekretari (DIII) * Prospek Karir Lulusan Sekretaris profesional, staf PR/humas perusahaan, costumer relation bank dan lain-lain.

Mengapa memilih kuliah di ASMI: 1. Biaya kuliah di ASMI Pontianak sangat terjangkau oleh maha siswa/I (SPP Rp. 225.000,- perbulan) 2. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara.

3. Lokasi kampus ASMI Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ASMI Pontianak.

Ijin Penyelenggaraan:SK Dirjen Dikti Depdiknas No 3744,3745/D/T/2007, dan SK Mendikbud No 111/D/O/93 & 65/D/O/94

Kampus ASMI Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

Informasi & Pendaftaran Gratis Kampus ASMI satu buah * Jalan Gajahmada No. 38 HP untuk akses telp. 0561- 734762,739123 informasi akademik Pontianak. mahasiswa/i, * Jalan Imam Bonjol No. 82-88 dan lain-lain. telp. 0561-761307,761309 Pontianak. WWW.ASMI-PTK.AC.ID

Tes Masuk ASMI 26 Juni 2009

Wisuda XII ASMI 08-08-2009

Maaf! Yang Belum Berkeluarga Jangan Baca PRIA harmonis, jujur saja apakah anda termasuk lelaki sejati, Simak baik-baik kalimat comedian Amerika (18911972),Wanita akan terus disebut wanita sampai akhir hayatnya, Tetapi lelaki hanya bisa di sebut sebagai lelaki jika ia mampu menjalankan fungsinya sebagai lelaki. Seorang dokter di Ja­ karta m­enegaskan, indikasi dari pria yang sehat seksual adalah, pria yang mampu berhubungan intim dengan istrinya minimal dalam seminggu dua kali. Apakah anda sudah termasuk dalam kategori ini?. Uji empirik dari yang mengkomsumsi KAPSUL EPIMAS, sudah banyak orang yang mensyukuri dahsyatnya khasiat dari KAPSUL EPIMAS. Pak Stepanus, yang bedomisili di­ Pontianak yang berhasil kami temui, me­ngaku setelah meng­ komsumsi KAPSUL EPIMAS, badan segar dan mempunyai stamina yang prima. KAPSUL EPIMAS sangat banyak mem­ bantu tuturnya. Hal ini sudah di buktikan dengan seringnya ia berhubungan de­ngan istrinya. Sebelum mengkomsumsi KAPSUL EPIMAS ia mengaku sudah jarang berhubungan dengan istrinya. Hal inisudah bertahun tahun lamanya.

KAPSUL EPIMAS pertama kali di kenal waktu ia membaca salah satu Koran harian di Pontianak. Mulanya ia ragu, apa benar KAPSUL EPIMAS dapat mengembalikan keperkasaan lelaki. Akhirnya ia putuskan untuk mencoba, dan ternyata hasilnya sangat luar biasa. Kini ia merasa dirinya seperti pengantin baru, walau usianya sudah setengah abad lebih.

KAPSUL EPIMAS mengandung 5 herbal terbaik di dunia.

Cordyceps sinensis. Sejenis jamur yang berasal dari rumput, yang tumbuh dipadang rumput pengunungan Himalaya Ti­ bet, yang berguna untuk memperlancar peredaran darah ke penis sehingga dapat ereksi dalam waktu lama. Epimedium Sagitatum. Adalah tanaman berdaun yang tumbuh di daratan China, yang mengandung zat untuk meningkatkan fungsi vital pada pria. Ganoderma, yang di kenal dengan jamur Lingshi dari China dan Reishi di Jepang.

Bermamfaat mengatasi letih, lesuh dan meningkatkan daya tahan tubuh. Eurycoma Longifolia yang di kenal dengan tongkat ali dan pasak bumi di Indonesia, yang berguna me­ ningkatkan energi dan gairah seks pada pria. Panax Ginseng atau ginseng Korea, yang berguna meningkatkan daya tahan tubuh, kelelahan dan lemah pisik.

Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota anda Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol.

Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Apt Arwana. Jalan Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt. Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jalan Gajah Mada. Apt. Kimia Farma, Apt Cipta, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jalan Tanjung Pura. Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt. Mulia Jl. Urip. Apt.Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso.. Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang :Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah Apt. Mempawa Jl. Gm. Taufik. Sambas : The Santos Jl. Keramat. Sanggau Apt. Yoga Jl. A. Yani. Ketapang Apt. Lestari Farma, Jl. Suprapto : Apt Medistra Farma, Jl.Suprapto, (biz)

KOMUNIKASI BISNIS

7

Advertorial

Seminar ‘Rahasia Kaya dari Internet’ KRISIS ekonomi global yang semakin parah di seluruh belahan dunia saat ini semakin memperburuk kelangsungan hidup berbagai sektor dunia usaha. Di tengah-tengah ancaman PHK besar-besaran yang terus terjadi, jutaan dan bahkan milyaran tenaga kerja dunia dilanda kepanikan mencari pekerjaan baru atau men­ coba membuka usaha dengan modal yang ada.

Akan tetapi masih sangat sedikit yang mengetahui bahwa sesungguhnya ada satu peluang yang sangat besar untuk menambah penghasilan dan itu tidak perlu dicari jauh-jauh tetapi bisa dicapai hanya bekerja di rumah dengan waktu 1 sampai 2 jam per hari. Dan yang lebih menarik adalah bahwa ini merupakan satu satunya usaha yang justru semakin krisis semakin besar peluang dan semakin menguntungkan tanpa mengenal batas usia dan sepanjang hidup anda.

Internet, satu kekuatan tekhnologi luar biasa telah membuka pintu peluang paling dahsyat di atas bumi saat ini dengan aliran dana US$ 4 triliun/hari mengalir lewat komputer di rumah kita terus menerus selama 24 jam. Setiap hari jutaan orang belajar dan mencari penghasilan dari peluang ini.

Di Singapura dan Hongkong, ibu ibu rumah tangga

Gunawan

bisa menambah penghasilan dollar sambil memasak di dapur. George Soros yang amat terkenal bisa meraup

keuntungan hampir US$ 2 miliar hanya dalam satu hari. Bisakah kita untung US$ 100/hari? Tentu saja BISA bahkan hanya dalam 1 menit apabila kita tahu caranya.

Atau bagaimana bila setiap dari kita mampu me­ nambah penghasilan sampingan US$ 10 – US$ 20 saja per hari hanya bekerja di rumah? Sangat mungkin!

Bahkan sistem ‘The Nine Golds’ telah terbukti bisa menghasilkan keuntungan 200 – 300% per bulan.

Peluang dan ilmu ini terbuka buat siapa saja tanpa pengalaman, tanpa perlu ahli komputer, tanpa perlu belajar bahasa Inggris, dan dengan modal yang kecil bahkan hanya Rp.500.000 bisa dikerjakan sendiri di rumah tanpa tergantung pada orang (bukan MLM).

Datang dan hadirilah seminar “Rahasia Kaya dari Internet’ yang akan diadakan di Hotel Gajah Mada pada Jumat (12 Juni 2009) jam 18:00 – 21:00, dengan pembicara Drs. Therestian Vandra M.Pd. (dosen pas­ casarjana Universitas Surabaya dan seorang trader).

Registrasi-segera hubungi: Toko Buku Gramedia (0561) 763123/763122, Lina Tjandra: 0811 56 0080, Sutriano: 0852 453 19300. Investasi hanya Rp.30.000, tempat terbatas.(biz)

Menggapai Tinggi Badan & Postur Tubuh Ideal MEMILIKI postur tubuh yang tinggi dan ideal akan memberi banyak keun­ tungan, misalnya mudah mendapatkan respon dari orang lain dalam bidang karier dan pekerjaan. Postur tubuh ideal akan lebih banyak pilihan profesi karena tinggi badan telah menjadi salah satu persyaratan standar dalam rekrutmen pegawai maupun tenaga kerja baru. Selain itu postur tubuh ideal sangat menunjang penampilan yang lebih gagah, dewasa dan berwibawa. Karena itu memiliki tinggi badan ideal adalah penting bagi seseorang.

Pada umumnya masa pertumbuhan terjadi sebelum masa pubertas. Pertum­ buhan tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti: faktor keturunan/genetik, faktor asupan nutrisi harian, faktor aktifi­ tas olah raga dan beberapa faktor penting lainya. Faktor hormon pertumbuhan diproduksi oleh kelenjar pituitari yaitu kelenjar yang bertugas memproduksi/ menegeluarkan hormon pertumbuhan (Growth Hormone) yang terdiri dari 3 bagian bagian yaitu lobus anterior, pars intermedia dan lobus posterior. Lobus anterior inilah yang memprodksi hor­ mon pertumbuhan dan hormon lainnya.

Hormon ini yang nantinya mengatur

petumbuhan jaringan tulang keras dan tulang rawan.

Secara alami kelenjar pituitari ini dapat ditingkatkan aktifitasnya sehingga dapat mengoptimalkan tinggi badan selama masa pertumbuhan, salah satunya adalah melakukan latihan secara rutin seperti: 1. Streching, yaitu dengan melakukan ge­ rakan meregang badan sehingga tulang punggung tertark memanjang.

2. Hanging, gerakan bergantungan den­ gan kedua tangan, di mana gerakan ini akan merangsang pemanjangan tulang punggung terutama pada remaja dalam masa pertumbuhan.

3. Kicking, gerakan menendang kaki yang dapat merangsang pertumbuhan tulang kaki, sehingga dapat memanjang secara optimal.

4. Biking, bersepeda dapat merangsang pertambahan panjang kaki, dengan syarat harus dilakukan secara benar yaitu kaki menapak pedal secara benar/ tidak menjinjit, pungung tegap dan gerakan mengayuh dilakukan secara stabi dan konstan.

5. Swimmng, gerakan dalam berenang dapat merangsang pertumbuhan optimal karena sewaktu berenang badan mengalami peregangan secara

menyeluruh sehingga melibatkan semua otot-otot tubuh, disamping itu sewaktu berenang dibutuhkan banyak energi disamping akan timbul banyak asam laktat sehingga semakin banyak hormon pertumbuhan itu diproduksi.

6. Basket /voli, dapat merangsang per­ tumbuhan secara signifikan.

Nutrisi pertumbuhan badan lebih di­ tujukan pada petumbuhan tulang yang memerlukan berbagai macam protein, vitamin dan mineral, terutama kalsium (mineral yang penting untuk tulang bertumbuh secara optimal menjadi pan­ jang, tebal dan kuat). Berbagai penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa usia paruh baya yang selalu mengkonsumsi kalsium akan jarang terkena penyakit osteoporosis dan punggung bongkok).

Vitamin D juga penting untuk penyerapan kalsium, sepeti susu, susu kedelai, mar­ garin, ikan, hati dan kuning telur.

Tinggi badan berapa dikatakan kurang dari normal? Definisi tinggi badan yang kurang pada anak-anak apabila tinggi badannya kurang dari 3 persentil dari umur dan gender dari sesamanya. Ada 3 pertanyaan di bawah ini untuk mempre­ diksi apakah anak anda termasuk kelom­

pok anak yang kurang tinggi badannya atau tidak; 1. Apakah pertumbuhan anak anda < 6 cm/tahun sebelum umur 4 tahun atau < 5 cm/tahun selama umur 4-8 tahun atau < 4 cm/tahun sebelum pubertas.

2. Apakah tinggi badan anak anda < 10 cm dari sekelompok teman sesama umur dan gendernya?

3. Apakah anak anda salah satu dari 3 orang terpendek didalam kelas seko­ lahnya?

Bagaimana pengobatan yang dapat diberikan pada anak yang tinggi badan­ nya kurang?

Pengobatan lebih efekif dengan pem­ berian hormon pertumbuhan sebelum masa pubertas berakhir, biasanya usia 15 tahun untuk laki-laki atau 14 tahun untuk perempuan. Pemberian hormon pertumbuhan dapat diberikan sampai tinggi badan mencapai tinggi ideal atau minimal selama 6 bulan. Pemberian hor­ mon ini dilakukan setiap malam hari men­ jelang tidur. Untuk info lebih lanjut dan konsultasi ke dokter spesialis Andrologi, klinik Yu Tee, Jalan A.R.Saleh (BLKI), Komp Taman Permata Indah, Blok A6 Pontianak, tel 561-583942.(biz)

Mandala Kerja Sama dengan PayPal OPERATOR penerbangan nasional Mandala menjalin kerja sama dengan PayPal untuk transaksi pembayaran tiket, guna memberikan kemudahan bagi pen­ umpang yang berdomisili di luar negeri.

“Dengan kerja sama ini, penumpang kami yang berdomisili di luar negeri dapat langsung memesan dan membayar tiket melalui website,” kata Presiden Direktur Mandala Airlines Diono Nurjadin, dalam

keterangan pers di Surabaya, Selasa (9/6).

Menurutnya, PayPal merupakan pe­ rusahaan online yang menyediakan jasa transfer melalui surat elektronik seperti email ataupun website. Fasilitas ini dapat digunakan para penump­ ang dalam menyelesaikan transaksi pembayaran. “Mereka hanya perlu memakai username (alamat email) dan password untuk account-nya,” ujarnya.

Selain itu, jelasnya, dengan fasilitas tersebut calon penumpang tidak perlu memasukkan nomor kartu kredit dan bisa membayar langsung dari bank account atau dari PayPal account.

“Sementara, sumber dananya bisa dari kartu kredit, bank transfer ataupun electronic check,” katanya.

Ia menyatakan, sistem pembayaran ini sangat aman terhadap penyalahgunaan

anti fraud. Seluruh fasilitas ini merupa­ kan komitmennya dalam memberikan kemudahan pemesanan dan pembayaran easy book and easy pay.

Saat ini, lanjutnya, total penum­pang yang memesan tiket melalui website terda­pat 50% pembayaran dilaku­kan dengan kartu kredit visa dan mas­ter, sisanya dengan pembaya­ran anjungan tunai mandiri (ATM). (*/mi)

KALBAR

8

Pontianak Post

Rabu 10 Juni 2009

Balaikarangan Perlu Pemadam Kebakaran KEBAKARAN hebat di kecamatan, hampir dipastikan tidak bisa ditangani dengan baik. Ini disebabkan tidak tersediannya unit mobil pemadam kebakaran di kecamatan. Seperti diterjadi di Balai Karangan III, Kecamatan Sekayam, pemadaman hanya dilakukan dengan mesin robin.

“Sulit kita melakukan lokalisasi api saat kebakaran terjadi. Masyarakat hanya bisa lihat dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya seperti mesin robin dan ember. Tentu ini tidak efektif. Oleh karena itu saatnya di Kacamataan Sekayam di sediakan unit pemadam kebakaran,” kata Erzan kepada koran ini.

Lebih lanjut Erzan mengatakan, kalu terjadi kebakaran, sulit untuk menyelamatkan aset yang ada. Hanya dalam tempo relatif singkat api sudah menjalar, sementara warga tidak bisa berbuat banyak. Kapasitas dan kemampuan mesin robin menyemprot air pada titik api yang membakar bangunan sangat terbatas, karena itu pemadam kabakaran sangat penting di kecamatan.

Kendati saat ini sudah terbentuk UPK di Kecamatan Sekayam, hendaknya pemerintah maupun instansi terkait bukan hanya sekedar membentuk UPK semata, tetapi harus bisa membina dan memberikan pelatihan agar personil UPK siap jika menghadapi kebakaran. Selain memberikan pembinaan, perlu juga di perhatikan mengenai sarana penunjang.(ags)

Sintang Razia Dendeng Tunggu Instruksi WALAUPUN santer dilakukanya razia dendeng yang mengandung babi di berbagai daerah, langkah tersebut belum di ikuti Kabupaten Sintang. Menurut Ade Supardi SH, Kepala Bidang Perdagangan dan Pasar Disperindakop Sintang, langkah penertiban masih menunggu instruksi surat Gubernur serta surat dari BPOM. “Kita masih menuggu surat itu. Makanya, belum dilakukan penertiban,” ucapnya disela-sela peninjauan Pasar Inpres Sintang kemarin.

Menurut dia, dalam melakukan penertiban, Disperindakop tidak mau gegabah. Mengingat persoalan ini berhubungan dengan masyarakat banyak. Bila dalam melakukan penertiban itu tanpa di dasari data yang dilansir BPOM serta adanya instruksi, langkah penertiban bisa dikomplain masyarakat. “Kita tidak mau gegabah mengambil sikap. Namun, bila surat itu telah diterima, Disperindakop akan mengambil langkah cepat. Salah satunya dengan melakukan razia,” kata Ade.Lebih lanjut ia menambahkan, terkait adanya barangbarang berbahaya, baik itu mengandung melamin maupun hal lain, bisanya prosedur penertiban juga menunggu surat dari BPOM. (zal)

TINJAU: Ade Supardi saat meninjau pasar Inpres kemarin.

SURUT: Pemandangan di pinggiran Sungai Kapuas Sanggau yang saat ini sedang surut. Pemandangan seperti ini bisa disaksikan hampir setiap tahun di musim kemarau.

Anto Winarno/Kapuas Post

Polres Amankan 37 Unit Sepeda Motor Tak Bertuan Hasil Operasi Panah Sekayam 2008 SANGGAU—Hasil Operasi Panah Sekayam Tahun 2008 lalu, jajaran Polres Sanggau berhasil mengamankan 42 unit sepeda motor yang digaruk di wilayah hukumnya. Dari jumlah itu, sebanyak 5 unit diambil oleh pemiliknya setelah dapat membuktikan identitasnya.

Kapolres Sanggau AKBP Djoni M Siahaan melalui Kasat Reskrim AKP Heni Agus Sunandar SIK ketika dikonfirmasi membenarkan tentang keberadaan puluhan

sepeda motor yang kini jumlahnya menjadi 37 unit. Menurutnya, sebanyak 42 unit motor itu terdiri dari pengungkapan kasus curanmor sebanyak 40 unit dari kasus pengungkapan non target operasi (TO) dan 2 unit merupakan TO. “Tapi sebanyak lima unit sudah diambil pemiliknya, karena mereka bisa membuktikan dokumendokumen sahnya. Untuk itu, kini kami kembali mengumumkan kepada masyarakat yang merasa pernah kehilangan sepeda motor, dipersilahkan untuk ke Polres Sanggau dengan membawa dokumen-dokumen sepeda motornya.

Siapa tahu, sepida motornya itu ada di sini,” katanya.

Secara rinci agar diketahui

masyarakat, barang bukti yang diamankan itu terdiri dari Supra Fit KB 3498 DF, Supra X tanpa plat KB, Yamaha F1ZR KB 4256 HS, 2 unit Supra Fit tanpa plat KB, Supra Fit KB 4351 HY, Jupiter Z KB 3337 DB, Jupiter MX KB 4372 DL, Jupiter Z KB 3069 HW, Vega R KB 4597 WI, Jupiter Z KB 5108 DM, Jupiter MX KB 3545 DD, Supra X KB 2039 DH, Jupiter KB 2508 WU, Yamaha F1ZR KB 5218 DC, Supra KB 5728 D, Jupiter Z KB 5304 BE, Yamaha F1ZR KB 4638 DC, Supra KB 4051 DG, Jupiter KB 5117 D, Vega R KB 3436 WA, 1 unit sepeda motor yang sudah dibongkar dan dipasang ke dalam rangka kendaraan Honda C70, Vega R KB

4362, Astrea Grand tanpa plat KB dan nomor mesinnya sudah dirusak, Vega R KB 2584 DI, Honda Grand tanpa plat, Supra tanpa plat KB dan nomor mesinnnya sudah digesek, Yamaha F1ZR tanpa plat KB, Yamaha F1ZR tanpa plat KB juga yang nomor mesinnya sudah hilang, Vega R tanpa plat KB, RX King tanpa plat KB, Suzuki RGR dari Malaysia KB 5971 DB, Yamaha Force 1 dari Malaysia warna biru tanpa plat, Supra X KB 4776 DF, Vega R tanpa plat KB, Jupiter Z KB 2688 CO, RX King tanpa identitas, RX King KB 3445 DB, RX King bernomor polisi H 6656 EA, Honda Revo KB 4128 XX, Vega R KB 3274 VB, dan Vega R KB 5846 DG. Karena belum

ada pihak yang datang mengakui kepemilikannya, maka status puluhan sepeda motor tersebut ibarat masih tak bertuan. Tidak menutup kemungkinan, puluhan sepeda motor itu bukan hanya berasal dari wilayah Kabupaten Sanggau.

Mungkin juga ada yang berasal dari luar daerah yang dicuri atau dilarikan ke wilayah Kabupaten Sanggau. Karena tidak menutup kemungkinan pula, plat-plat yang menempel di sepeda motor tersebut adalah palsu.

“Angka curanmor di Kabupaten Sanggau relative tinggi dan melalui operasi seperti ini diharapkan mampu meminimalisirnya, tentunya dengan dukungan masyarakat,” himbaunya.(an)

Tanaman di Pulau Tayan Positif Ganja SANGGAU--Setelah melalui serangkaian pengamatan dan uji laboratorium oleh Balai Besar POM Pontianak, akhirnya tanaman yang ditemukan pihak kepolisian di Desa Pulau Tayan Utara, Kecamatan Tayan Hilir dinyatakan positif ganja. Hasil ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Sanggau, AKP Heni Agus Sunandar.

“Hasil penelitian BB POM Pontianak tanaman tersebut positif ganja. Sesuai dengan dugaan kita,” ujarnya saat ditemui kemarin.

Hasil ini akan memperkuat bukti pelanggaran yang dilakukan Sy dan Sl. Kedua pria yang masih tersangkut ikatan keluarga ini ditahan selang waktu satu hari

lantaran dinyatakan bersalah telah menanam dan mengedarkan tanaman ganja. Keduanya kini meringkuk di sel tahanan Polres Sanggau menunggu pemeriksaan mereka selesai dilakukan.

Dari sekian fakta awal yang ditemukan dilapangan, ada satu hal yang saat ini masih mengganggu pihak keluarga Sy. Menurut salah seorang paman tersangka yang menolak menyebutkan namanya, luasan areal kebun mereka bukanlah 15 hektar seperti sempat diberitakan. “Kebun itu peninggalan neneknya Sy. Luasnya mungkin ndak sampai satu hektar,” ujarnya.

Ia menyangkal bahwa kebun tempat Sy menanam ganja itu

memiliki luas sampai 15 hektar.

Menurutnya luas tersebut nyaris sebanding dengan luas Pulau Tayan yang secara keseluruhan.

“Sementara disinikan banyak rumah-rumah untuk pemukiman.

Bukan kebun semuanya,” ujarnya dengan suara sedikit ditekan.

Keterangan paman Sy tersebut juga disampaikan Camat Tayan Hilir Agatho Adan melalui Kabid Humas Pemkab Sanggau, H Rusli.

Menurutnya, luas tersebut terlalu berlebihan dan tidak sesuai dengan luasan kebun yang sebenarnya.

Oleh karena itu, ia berharap masyarakat tidak berpikir bahwa luas areal tanaman ganja yang ditanam sekitar 15 hektar seperti disebutkan sebelumnya.(as)

TANAM GANJA: Pot tempat Sy dan Sl menanam pohon ganja. Luas areal tempat menanam sekitar 1,5 x 4 meter.

Mano Tuntut 70 Tahun Penjara Sambungan dari halaman 1

penculikan dan penganiayaan tersebut. Mereka adalah Kapten Zakaria Saleh, Ichsan, M Soberi bin Shafi, Azahari bin Hasyim (mereka bertiga ajudan Fakhry), Matera Binti AB Ghani (istri Azahari Bin Hasyim), Sultan Ismail Petra (Raja Kelantan) dan Tengku Anis (Ratu Kelantan).

Hotman mengatakan, Zakaria Saleh terlibat karena dia adalah pilot pesawat yang mengambil Manohara secara paksa di Jeddah pada 9 Maret lalu usai menunaikan umroh.

Azahari dan Matera ikut memukul dan memegangi Manohara ke dalam pesawat.

Sementara, sisanya berkontribusi pada perampasan hak kemerdekaan orang lain yang diatur pasal 333 KUHP. Fakhry, kata Hotman, dijerat dengan 11 pasal. Antara lain pasal 25 KUHP (pemerkosaan), 351 (penganiayaan), 333 (penyekapan), dan undang-undang tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). “Dia terancam 70 tahun penjara,” kata Hotman. Manohara ditangani petugas dari Perlindungan

Perempuan dan Anak (PPA), Mabes Polri selama sekitar 4 jam. Dia membuat laporan resmi dan mengisi Berita Acara Pemeriksaan(BAP). Setelah itu, sekitar pukul 14.05, Mano dan rombongan menuju Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk menjalani visum. Dia diperiksa dr Haida dan dr Abdul Mun’im Idries.

Hotman mengatakan, bekas luka di sekujur tubuh Mano diakui tim dokter. Bekas luka tersebut banyak ditemukan di daerah punggung, paha, perut, dan sekitar daerah dada.

Umumnya berupa luka bekas sayatan dengan pola zig-zag.

Bahkan, sejumlah luka juga ditemukan di sekitar organ kewanitaannya.

Itu diamini Abdul Mun’in Idries, salah seorang dokter yang memeriksa dia. Kata Mun’in, luka itu masih terlihat jelas. Luka itu, kata dia, bukan luka ringan yang bisa hilang.

Tim dokter kemarin juga memeriksa urin dan sampel darah Manohara untuk mengetahui zat-zat yang disuntikan Fakhry ke dalam tubuhnya.

Namun, tampaknya Manohara masih harus bersabar.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Abubakar Nataprawira menegaskan fungsi laporan polisi Manohara hanya akan menjadi acuan bagi polisi Malaysia. “Yang dilaporkan (Fachry) adalah warga Malaysia karena itu yang berlaku adalah hukum Malaysia. Kita tidak bisa,” katanya.

Laporan yang sudah diberkas itu bisa ditindaklanjuti kubu Manohara jika dilanjutkan ke kepolisian Diraja Malaysia. “Bisa saja melalui Departemen Luar Negeri,” katanya.

Lantas apa gunanya pemeriksaan tubuh Manohara oleh dokter forensic? Menurut Abubakar, pemeriksaan itu untuk menguatkan laporan jika Manohara meneruskan proses hukum di Malaysia. “Namun, mungkin saja nanti pihak polisi Malaysia akan meminta pemeriksaan ulang,” kata jenderal bintang dua itu.

Apakah bisa memanggil Fachry ke Indonesia? Menurut mantan Kapolres Bogor itu, hal itu tidak mungkin. “Dia terikat oleh hukum Malaysia. Tidak bisa diproses disini,” tegasnya. (aga/rdl)

cmyk

nasional

9

Pontianak Post

l

Rabu 10 Juni 2009

Pemberian Bantuan Paket Makanan pada Tenaga Kerja Indonesia

PMI Kalimantan Barat Bersama untuk Kemanusiaan

+

SESUAI tugas-tugas kemanusiaan yang diembankan Palang Merah Indonesia Pusat pada PMI daerah Kalimantan Barat dalam penanganan Tenaga Kerja Indonesia yang dipulangkan melalui perbatasan Entikong.

Serta didorong kepedulian PMI pada TKI yang bermasalah maupun yang tidak bermasalah.

PMI Kalbar mendirikan Posko Pelayanan Kemanusiaan di perbatasan Entikong pada 15 Mei 2009.

Hal itu dilakukan setelah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak yang terkait. Posko PMI di perbatasan Entikong memiliki tema atau slogan, PMI Kalimantan Barat Bersama untuk Kemanusiaan. Posko itu pusat pelayanan kemanusian PMI Kalbar bagi TKI. Pelayanan kemanusiaan yang dilakukan PMI Kalbar berupa pemberian bantuan pelayanan kemanusiaan. Bantuan berupa pemberian paket untuk masing-masing TKI, yang berisi makanan ringan (snack), vitamin, air mineral, susu dan jus buah. Serta, ditambah satu buah kain sarung bagi TKI yang bermasalah.

Sejak didirikan, Posko PMI telah menyalurkan secara langsung 900 paket bagi TKI yang bermasalah maupun yang tidak bermasalah melalui perbatasan Entikong. Kegiatan itu diperkirakan bakal berlangsung sampai bulan Agustus 2009, sepanjang Program Pelayanan Kemanusiaan bagi TKI dari PMI Pusat tetap dilaksanakan.

Disamping itu, atas nama PMI Daerah kalimantan Barat Ny.Anik M Rachmat yang juga Ketua Pelaksana Program mengucapkan terimakasih atas perhatian dan dukungan dari instansi terkait. Sehingga pelaksanaan pelayanan kemanusiaan bagi TKI di perbatasn Entikong dapat terlaksana dengan baik.

Semoga apa yang dilakukan oleh PMI dapat bermanfaat untuk membantu meringankan beban sesama.

+

PAKET: Paket kemasan untuk pada TKI berupa vitamin, minuman dan makanan ringan.

TIM KEMANUSIAAN: Tim Penanganan Kemanusiaan untuk Tenaga Kerja Indonesia yang dipulangkan melalui perbatasan Entikong di-abadikan bersama.

MENDATA: Pihak terkait sedang melakukan pendataan pada TKI ilegal yang akan dipulangkan.

SERAHKAN: Ny.Anik M Rachmat, Penanggung Jawab Pelaksana Program Bantuan PMI Kalbar menyerahkan paket pada TKI.

+

BANTUAN: Pendataan dan penyerahan bantuan pada para TKI yang dipulangkan.

PACKING: Para relawan Palang Merah Indonesia sedang membungkus (packing) paket untuk para TKI.

KOORDINASI: Rapat koordinasi awal yang dipimpin Ny.Sri Kadarwati A Aswin, Ketua Pengurus Daerah PMI Kalimantan Barat.

+

cmyk

MENUJU KEKUASAAN

10

PontianakPost Post Pontianak

Rabu10 3 Juni 2008 Rabu 2009

Bawaslu Siap Pidanakan Pejabat BUMN yang Kampanye

parpol

SBY Dekati NU Melalui Kiai Sahal Pimpinan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) didekati para capres. Kalau sebelumnya Ketua Umum Dewan Tanfidz PB NU Hasyim Muzadi didekati oleh Jusuf Kalla (JK), kemarin (9/6) giliran Rais Aam PB NU KH Sahal Mahfudz ditemui Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Dalam struktur NU, rais aam berada di atas ketua umum dewan tanfidz.

SBY kemarin berkunjung ke kediaman Kiai Sahal di Ponpes Maslakul Huda di Kajen, Pati, Jawa Tengah. Capres dengan nomor urut 2 itu bertemu empat mata dengan Sahal sebelum bersilaturahmi dengan sekitar 5.000 kiai dan ustad se-Jawa Tengah. Di tempat yang sama, SBY juga membuka Sekolah Tinggi Agama Islam Mathali?ul Falah (STAI Mafa). ‘’Pertemuan ini bukti bahwa Pak SBY diterima para kiai yang selama ini mengurusi umat dan punya massa. Tentu ini akan memudahkan PKB, yang memang dari awal bermitra dengan para kiai untuk menjamin pemenangan SBY-Boediono,’’ kata Ketua DPP PKB Marwan Ja’far yang menjadi fasilitator pertemuan SBY dan Sahal kemarin.

Pertemuan SBY dengan Sahal dan ribuan kiai di Jateng tersebut digagas oleh PKB. Karena itu, pimpinan PKB ikut hadir dalam pertemuan tersebut. Di antaranya, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dan Sekjen DPP PKB Lukman Edy. Saat silaturahmi dengan para kiai, SBY menyampaikan pentingnya hubungan ulama dan umara. ‘’Ulama tiang umat, umara tiang negara. Karena itu, umat, ulama, dan umara harus bersatu dan menjalin kebersamaan,” kata SBY. Sementara itu, Sahal Mahfudz mengatakan, ulama dan umara harus saling bersilaturahmi, berkomunikasi, dan menghormati. Karena itu, Sahal mengatakan bersyukur atas kehadiran SBY di ponpes yang dipimpinnya.

Selain itu, kata Sahal, pemerintah perlu lebih memperhatikan komunitas pendidikan berbasis pesantren. Sebab, pesantren juga memiliki peran dalam pengembangan masyarakat. “Pesantren selama ini belum mendapatkan perhatian yang cukup dari pemerintah,” kata Sahal.

Dalam acara silaturahmi itu, Sahal juga mengungkapkan perbedaan pilihan politik di kalangan NU. Menurut Sahal, perbedaan yang terjadi saat ini harus dimaknai sebagai rahmatan lil alamin atau rahmat bagi semesta alam. (tom/agm)

MK Putuskan Pemilu Ulang Di Nias Selatan dan Yahukimo JAKARTA - Kekhawatiran akan pemungutan suara ulang menjadi kenyataan. Mahkamah Konstitusi (MK) kemarin (9/6) memutuskan diadakan pemungutan sekaligus penghitungan suara ulang di Kabupaten Nias Selatan, Sumut, dan Kabupaten Yahukimo, Papua. Di Nias Selatan, MK memerintah Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan pemilu ulang untuk DPR, DPRD I, dan DPRD II di seluruh kecamatan. Sedangkan di Yahukimo, pemilu ulang diadakan untuk 37 distrik.

Putusan persidangan hasil pemilihan umum (PHPU) itu merupakan akhir permohonan gugatan yang diajukan oleh enam partai, yakni PKDI, PPPI, PPIB, Republikan, Hanura, dan Demokrat.

Buat PHPU dewan perwakilan daerah (DPD), MK memutuskan bahwa penghitungan ulang hanya

dilaksanakan untuk enam kecamatan di Nias Selatan. Pemohon perkara di Nias Selatan adalah Rahmat Shah, calon DPD dari Sumut. Enam kecamatan yang diperintahkan untuk penghitungan ulang adalah Gomo, Lolowatu, Lolomatu, Lahusa, Teluk Dalam, dan Amandraya.

Di PHPU DPD Yahukimo, MK memutuskan untuk diadakan pemilu ulang DPD pada 37 distrik. Amar putusan itu menyinggung tidak pernah ada pemungutan suara di 37 distrik tersebut pada 9 April 2009.

Sementara itu, MK memerintahkan penghitungan ulang dilakukan pada 14 distrik di Yahukimo. Gugatan pemilu dan penghitungan ulang tersebut diajukan oleh Elion Numberi dan Hasbi Suaib. Keduanya calon DPD dari Papua.

Dalam kasus Nias Selatan, MK menemukan pelanggaran yang masif dan terstruktur oleh KPU Nias Selatan. Para pemohon dari enam partai itu mempersoalkan hasil penghitungan suara KPU

di dapil I, dapil II, dapil III, dan dapil IV untuk pemilihan DPRD kabupaten serta dapil VII untuk pemilihan DPRD provinsi. ‘’Terjadi penggelembungan, pengurangan, dan penghilangan suara secara berjenjang, mulai KPPS, PPK, hingga pleno kabupaten dan provinsi,’’ tutur Arsyad Sanusi, hakim konstitusi, dalam pembacaan pendapat MK kemarin.

Terlebih, hal tersebut diakui oleh termohon atau KPU. Pengakuan tertulis KPU Nias Selatan menyatakan ada kesalahan penghitungan di daerah tersebut. Untuk mengatasi masalah itu, KPU menghitung lagi hasil pemilu pada 7 Mei lalu.

Namun, Kapolres Nias Selatan Sanudin Zebua dalam keterangan sebagai saksi menyatakan masih ada 21 kotak suara yang belum terbawa saat penghitungan ulang di Medan.

Dengan pandangan hukum tersebut, penyelenggara pemilu tidak melaksanakan penghitungan sesuai dengan undang-undang. (bay/agm)

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

BUKU: Pekerja sedang mengepak buku Pencapaian Sebuah Perubahan Evaluasi 4 Tahun Pelaksanaan Rancana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPMJN) pemerintahan SBY-JK di Jakarta.

JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) siap menindak tegas pejabat badan usaha milik negara (BUMN) yang diikutsertakan dalam kampanye pilpres.

“Sudah jelas aturannya dalam UU No 42/2008, pejabat BUMN tidak boleh diikutsertakan dalam kampanye,” kata anggota Bawaslu Wirdyaningsih kemarin (9/6).

Larangan serupa berlaku bagi pegawai negeri sipil (PNS), anggota TNI-Polri, dan sejumlah pejabat negara lain.

Menurut Wirdyaningsih, konteks pejabat BUMN yang berkampanye harus bisa dibedakan antara diikutsertakan atau ikut serta. Jika diikutsertakan, yang terjerat adalah pelaksana kampanye (pasal 216 UU Pilpres). Jika ikut serta, yang terjerat adalah pejabat BUMN yang bersangkutan (pasal 217).

“Kemudian, harus dipastikan juga apakah pejabat yang bersangkutan itu tercantum sebagai pelaksana kampanye resmi yang didaftarkan ke KPU (Komisi Pemilihan Umum) atau tidak,” katanya.

Namun, lanjutnya, pejabat

yang hanya ikut serta dalam kampanye pun bisa terancam pidana pemilu. “Artinya, pelaksana kampanye dilarang mengikutsertakan pejabat yang bersangkutan dan pejabat tersebut jika dilarang ikut serta,” katanya.

Dalam pasal 217 UU No 42/2008 disebutkan, pejabat negara yang melanggar larangan sebagaimana dimaksud dalam pasal 41 ayat 3, dipidana penjara paling singkat enam bulan dan paling lama 24 bulan. Wirdyaningsih mengatakan, Bawaslu tetap harus mengacu pada daftar tim kampanye yang didaftarkan secara resmi kepada KPU. “Namun, jika dia (pejabat yang dilarang kampanye) tidak tercantum dalam tim resmi, sulit juga menindaknya,” kata Wirdyaningsih.

Karena itu, Bawaslu perlu menelisik lebih jauh tentang itu. Saat ini banyak tim kampanye yang tidak resmi, tapi secara nyata mendukung pasangan calon tertentu,” katanya.

Wirdyaningsih menyatakan, Bawaslu merasa kesulitan menjangkau pejabat-pejabat negara yang tidak tercantum dalam tim resmi. Meski demikian, dia berjanji untuk tetap menindaklanjuti pelanggaran macam itu. “Jika ada laporan dari masyarakat, tentu akan kami tindak lanjuti,” terangnya. (bay)

JK-Win Ajak Umat Bersatu JAKARTA - Setelah merapat ke Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) di kawasan Salemba, Jakarta Pusat, pasangan capres dan cawapres, Jusuf Kalla (JK) dan Wiranto yang dikenal sebagai Pasangan Nusantara ini bertandang ke Sekretariat Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) di Jl. Cut Mutia, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (9/6), petang. ?” Kedatangan JK dan Wiranto langsung disambut oleh Sekjen KWI, Mgr Sutrisno Atmoko, Mgr Mikael Angkur OFM yang merupakan anggota Presidium KWI dari Keuskupan Bogor. Selanjutnya, para uskup dan pastor menggelar pertemuan di lantai 2 gedung Sekretariat KWI. “Pertemuan ini hanya silaturahmi untuk memperat hubungan sesama umat beragama,” kata JK. Pada pertemuan tersebut, JK menyinggung mengenai kerukunan antar umat beragama.

Menurutnya, berbeda agama atau keyakinan jangan membuat rakyat terkotak-kotak dalam satu kelompok. Namun, perbedaan itu harus dijadikan pondasi dasar untuk memperat persatuan dan kesatuan bangsa. Sehingga masing-masing pihak bisa menjaga harmoni pluralisme agar tercipta

kerukunan. ?Apapun agamanya semua punya peran untuk memajukan bangsa. Jangan ada perbedaan yang dapat menimbulkan perselisihan. Konflik antar antar agama tak akan terjadi jika saling menghormati. Pertumbuhan ekonomi bisa terwujud jika ada perdamaian,” ungkapnya.

Dalam tatap muka tersebut, Sutrisno menyampaikan surat berisi enam keprihatinan bangsa yang dianggap sebagai batu karang yang menghambat keberlangsungan bangsa Indonesia.

Diantaranya, lemahnya penegakan hukum. Sutrisno mengatakan sebagai negara hukum, Indonesia perlu meningkatkan kredibilitasnya. Hendaknya pemerintah mendatang memberikan prioritas untuk menjamin kepastian hukum yang bertujuan untuk memberantas korupsi, kolusi, nepotisme, presmanisme dan melindungi hak-hak sipil, ekonomi, budaya, serta menindak pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

Selain itu, masalah pendidikan dan kerusakan lingkungan hidup.

Kata Sutrisno, pendidikan yang bermutu dan merata bagi setiap warga negara harus diutamakan untuk mencerdaskan anak bangsa. (srb)

Pontianak Post

ANEKA

Rabu 10 Juni 2009

11

Suramadu Gratis Selama Uji Coba Sambungan dari halaman 1

dievaluasi. Djoko memastikan, selama uji coba, pengguna Suramadu tidak dipungut tarif alias gratis. Meski demikian, untuk menjaga ketertiban, para penyeberang Suramadu tetap diberi karcis di pintu tol. Karcis itu diberikan secara gratis.

Sebelumnya, Djoko berjanji mengumumkan besaran tarif

tol Suramadu kemarin. Tapi, kemarin diputuskan untuk menunda pengumuman tersebut karena belum dilakukan uji coba kelayakan jembatan yang difungsikan sebagai jalan tol.

Kata Djoko, uji coba merupakan proses finalisasi, jika tarif yang dikenakan memenuhi kajian berbagai aspek.Menurut Djoko, penetapan tarif sudah dibicarakan dengan jajaran

terkait. Di antaranya Departemen Perhubungan dan Jasa Marga selaku operator tol Suramadu selama 18 bulan pertama.

Namun, penundaan itu mempertimbangkan kelangsungan hidup penyeberangan feri dari Ujung menuju Kamal. ”Kami masih mengkaji kemungkinan pemindahan trayek feri ke daerah lain,” tutur Djoko

kemarin.Berapa tarif untuk melintasi jembatan terpanjang di Indonesia itu (bukan terpanjang di Asia Tenggara seperti diberitakan kemarin, Red)? Djoko hanya memberi patokan tarif tol tak lebih dari 60 persen tarif penyeberangan feri. ”Kisarannya 40-60 persen dari tarif feri,” ungkap Djoko.

Setelah diresmikan, pihaknya berupaya mengoptimalkan uji

BSNP Gelar Unas Ulang Diam-Diam Sambungan dari halaman 1

menginformasikan hal ini ke DPR karena memang tidak ditanya (saat rapat Senin, 8 Juni lalu). Selain itu, nanti malah ramai,’’ cetusnya.

Dengan mengambil langkah itu, BSNP terkesan menyembunyikan pelaksanaan unas ulang tersebut. Saat dikonfirmasi terpisah, DPR merasa dilangkahi oleh BSNP. Anggota komisi X dari PDIP Cyprianus Aoer mengatakan, kewenangan BSNP sudah terlalu jauh. Karena itu, komisi X akan merevisi keberadaan badan independen itu. ’’Kita akan revisi PP 19/2005 yang mengatur tentang BSNP. Supaya tidak semau gue,’’ ujarnya.

Komisi X akan mengajukan pembahasan PP 19/2005 tentang standar nasional pendidikan bersama Mendiknas. Sebab, PP tersebut dinilai menyalahi UU Nomor 23 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. ’’Di dalam Sisdiknas, tidak ada kata ujian, melainkan ebta. Karena itu, harus kita kembalikan ke UU tersebut.

Termasuk, merevisi BSNP,’’ terangnya. Dalam waktu dekat ini, revisi PP/19 dilakukan.

Sebab, kata dia, ada indikasi bahwa BSNP mengabaikan rekomendasi komisi X yang meminta agar mereka merinci siswa yang melakukan kecurangan dan tidak. ’’Meski mereka mengikuti ujian, siswa yang curang harus tetap kena sanksi,’’ujarnya. Komisi X tetap akan menagih hasil yang sudah disepakati ketika rapat bersama Mendiknas Senin lalu (8/6).

Mungin menambahkan, bukan tanpa alasan BSNP menyelenggarakan unas ulang lebih dulu. Sebab, kata Mungin, 16 SMA itu hanya terkena kesalahan teknis yang sejatinya bukan pelanggaran yang dilakukan siswa atau sekolah.

Selain itu, lokasi 16 SMA itu terletak di daerah terpencil, jauh dari jangkauan transportasi maupun pelayanan publik. ’’Sekolah-sekolah itu di daerah pegunungan. Mereka sudah siap menggelar ujian. Jadi, harus segera kami laksanakan,’’ terangnya.

Hari ini BSNP menyatakan telah siap melaksanakan ujian

pengganti unas. Pihaknya telah meluncurkan surat bernomor 1789/BSNP/6/2009 tentang pelaksanaan ujian pengganti kepada provinsi yang sekolahnya akan mengikuti ujian tersebut. Ujian pengganti untuk SMA bakal dilangsungkan pada 10–15 Juni, sedangkan SMP pada 10–13 Juni. ’’Jadwal ujian bergantung mata pelajaran yang diulang,’’ terangnya.

Sama halnya dengan pelaksanaan unas utama, ujian pengganti juga akan dikawal oleh pengawas dari perguruan tinggi setempat. Misalnya, pelaksanaan unas di Gorontalo akan diawasi tim Universitas Gorontalo. Unas ulang di SMAN 6 Cimahi dan SMA Pasundan 2 akan dikawal tim Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. BSNP telah mengirim surat kepada PTN yang bersangkutan untuk kembali menjadi pengawas. ’’Soal sudah kami kirim ke provinsi yang sekolahnya ikut ujian pengganti hari ini,’’ terangnya. Naskah itu, kata Mungin, merupakan soal cadangan.

Dia menyebut, ada tiga jenis soal unas. Soal ujian utama, soal ujian susulan, dan soal ujian cadangan. ’’Soal terakhir itulah yang kami pakai. Karena jenis soal itu disusun untuk jaga-jaga apabila terjadi kebocoran soal,’’ terangnya.

Kendati demikian, pihaknya memastikan bahwa bobot soal ujian sama dengan unas utama.

Dia mengatakan, pihaknya harus secepatnya mengambil keputusan untuk menyelenggarakan unas ulang. ’’Memang, ada yang menuntut agar ujian itu digelar setelah berbagai kasus dan pelanggaran unas terungkap. Ini disebabkan pengumuman UN harus segera kami lakukan karena ditunggu untuk daftar perguruan tinggi negeri.’’ jelasnya.

Mungin menegaskan, meski ada ujian pengganti unas, investigasi yang dilakukan Irjen Depdiknas tidak berhenti. ’’Penyelidikan terus dilakukan,’’ ujarnya. Ada tiga sanksi bagi pelanggar. Sanksi pidana bakal diberlakukan bagi orang yang melakukan tindak pidana. Sanksi administratif bakal diberikan kepada guru yang melanggar disiplin kepegawaian. Sanksi

juga diberikan kepada siswa yang terbukti melanggar atau berbuat curang.

Keputusan ujian pengganti, tegas Mungin, merupakan hasil rapat bersama puspendik, balitbang, irjen, maupun Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri (MR PTN). ’’Jadi, bukan semata keputusan BSNP,’’ terangnya.

Dengan demikian, pihaknya berharap agar kelak PTN tidak memberikan label atau cap tertentu terhadap sekolah yang terkena kasus unas. ’’Jangan sampai seperti itu. Karena bukan kesalahan seluruh siswa,’’ imbuhnya.

MR PTN Djoko Santoso dari Institut Teknologi Bandung (ITB) mengatakan, MR PTN memang diundang dalam pertemuan membahas unas ulang. ’’Tapi, kami tidak memiliki kewenangan memutuskan. Soalnya, kami hanya undangan. Jadi, tidak memiliki kapasitas untuk mengambil keputusan,’’ jelasnya. Menurut dia, kewenangan pengambilan kebijakan unas ulang ada di tangan BSNP. Karena itu, pihaknya tidak memiliki kompetensi untuk mengomentari hal itu.Yang pasti, dengan berbagai kecurangan dan pelanggaran yang terjadi, hasil unas masih belum bisa dipercaya. ’’Karena itu, yang harus kita tekankan kepada semua pihak adalah kejujuran.

Ya siswa, sekolah, pemerintah, masyarakat, maupun media,’’ ungkapnya.

Di sisi lain Forum Rektor Indonesia (lembaga yang menaungi PTN dan PTS se-Indonesia) tidak keberatan dengan ujian pengganti yang diadakan BSNP. Ketua Forum Rektor Indonesia Prof Dr Edy Suandi Hamid MSc menyatakan bisa memahami keputusan pemerintah dan DPR mengadakan ujian pengganti bagi 5 ribu siswa yang pernah divonis tidak lulus ujian nasional itu. Ujian pengganti atau ujian ulang merupakan bentuk hukuman yang setimpal bagi siswa.

Menurut Edy, dalam kasus unas, kecurangannya sistemis.

Yang terlibat sangat luas, mulai siswa, guru, kepala sekolah, dan pejabat di depdiknas. Karena itu, tidak fair kalau yang terkena hukuman hanya siswa, yakni dengan vonis tidak lulus.

’’Terlalu mahal kalau mengorbankan ribuan siswa,’’ kata rektor Universitas Islam Indonesia itu.Edi menambahkan, meski memahami diadakannya ujian pengganti itu, harus bisa dipetik hikmah dari kasus tersebut. ”Lakukan perbaikan secara sistemis,’’ ujarnya.

Forum rektor meminta agar pelaku kecurangan dan pelanggaran diungkap dan diberi sanksi yang setimpal.

Sementara itu, di SMAN 2 Ngawi, Jatim, salah satu sekolah yang seluruh siswanya harus mengikuti ujian pengganti kemarin membagikan kartu ujian kepada para siswa. Salah seorang siswi IPA SMAN 2 Dira Oktav Paradita mengaku telah di-SMS wali kelas untuk mengambil nomor. ’’Temanteman semua sudah mengambil nomor ujian. Insya Allah kami sudah siap,’’ kata Dira yang mengalami batuk pilek garagara persiapan ujian ulang.

Salah seorang guru SMAN 2 Ngawi Sulies Agung Nugroho saat dihubungi tadi malam menambahkan, persiapan ujian pengganti sudah siap 100 persen. Menurut Sulies, seluruh siswa sudah dihubungi melalui HP untuk mengikuti ujian pengganti. Koordinasi dengan pihak keamanan juga telah dilakukan untuk menjaga segala kemungkinan. ’’Bagi kami, ini pertaruhan nama baik. Kami akan buktikan bahwa siswa SMAN 2 Ngawi memang pantas lulus dan tidak pernah berbuat curang,’’ kata mantan Wakasek bidang kurikulum itu.

Sulies berharap, cap curang yang sempat diberikan publik kepada SMAN 2 Ngawi segera hilang. Karena itu, jika memang ada kecurangan, SMAN 2 Ngawi meminta polisi segera mengungkapnya. ’’Mau itu oknum guru atau siapa pun, tolong segera diungkap,’’ kata guru PPKn itu.

Meski sedang didera masalah, kata Sulies, SMAN 2 Ngawi tetap mendapat kepercayaan untuk mengikuti program RSBI (Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional). ’’Mulai Juli nanti SMAN 2 Ngawi menjadi RSBI. Ini bukti bahwa kami masih dipercaya,’’ ujarnya. (kit/tom/iro)

Protes Penertiban PETI, Kantor Polsek Dirusak Sambungan dari halaman 1

menuju Mapolsek Mandor guna mencari solusi.

Mendapat kabar ini tentu warga sangat tenang. Mereka berharap orang nomor satu di jajaran Polri di Kalbar ini, akan memecahkan persoalan yang dihadapi para pekerja tambang emas. Yang dinantinati akhirnya datang sekitar pukul 00.30 WIB. Rombongan tidak langsung menuju Polsek, terhenti di dekat Bukit Soeharto, karena banyaknya masa.

Sesampai di Polsek Mandor, tidak lama kemudian datang Kapolda bersama Danrem. Dalam pertemuan singkat itu tidak ada jalan keluar yang bisa diambil.

Dalam menyikapi masalah ini, baik Kapolda maupun Danrem, mencari langkah-langkah yang kongrit, sehingga masyarakat maupun pekerja pertambangan bisa hidup aman dan damai.

Kapolres Landak AKBP Drs Tony EP Sinambela, M.Si saat dihubungi siang kemarin menegaskan bahwa pihak keamanan tidak melakukan pembakaran di lokasi pekerja PETI. Justru kebanyakan warga tidak memahami penegakan hukum terhadap pelaku PETI. Termasuk di cagar alam, sudah dilakukan sosialisasi tiga kali, maupun kecamatan lainnya. Setelah itu baru dilakukan penegakan.

“Tidak ada pembakaran pondok. Apalagi pengerusakan pondok milik penambang.

Semua itu tidak benar. Apalagi sampai ada suara penembakan,” kilah Kapolres seraya mengakui kedatangan Kapolda sambil melihat solusi apa yang terbaik dalam penegakan PETI di Kalimantan Barat.

Datangi DPRD Landak Sekitar 700 massa dari Keca-

matan Kuala Behe, Air Besar dan Kecamatan Ngabang, kemarin sekitar pukul 10. 00 WIB mendatanggi gedung DPRD Landak.

Kedatangan warga menggunakan kendaran roda dua, truck, dan kendaraan pribadi dengan dikawal mobil patroli Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Landak. Kedatangan masa disambut Wakil Ketua DPRD Kabupaten Landak Klemen Apui, S.IP. Tak berselang beberapa lama, masuk perwakilan dari tiga kecamatan. Jumlah mereka sekitar 30 orang. Pertemuan berlangsung di ruang rapat DPRD Kabupaten Landak.

Dihadapan warga, Klemen Apui saat itu didampinggi Suparman dan Catarina Yulianti, SP. Salah seorang Juru bicara (Jubir) warga Asnawari SP menyatakan mereka yang datang ke DPRD Landak untuk memperjuangkan hidup atau mati demi keadilan dan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945. Tuntutan mereka yaitu tentang pendulang emas dan intan dan masalah pekerja kayu.

“Mendulang emas dan intan adalah mata pencarian sejak jaman nenek moyang. Maka dari itu kami mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Landak melalui Dinas Pertambangan dan Eergi mengatur masalah pertambangan sebagaimana mestinya. Agar rakyat bisa bekerja dengan rasa tenang dan nyaman. Bukan sewenang polisi main tangkap,” katanya.

Kemudian alumnus Untan ini menyampaikan masalah pekerja kayu. Diminta kepada kapolres untuk segera menghentikan penangkapan kayu milik masyarakat karena tidak melalui prosedur yang berlaku.

“Menebang dan mengolah kayu merupakan pekerjaan sejak nenek moyang kami.

Tapi jika kayu terus ditangkap, maka membunuh mata pencarian masyarakat Landak yang miskin. Itukah yang dikatakan penegak hukum,” tegasnya.

Mereka juga meminta semua kayu-kayu yang ditangkap polisi, segera dikembalikan kepada pemiliknya tapa perlu diproses.

Asnawari juga menyampaikan pada tanggal 15 Juni 2009, akan dilakukan pertemuan Tim 10 dengan DPRD Kabupaten Landak. Dalam pembahasan itu masih menyangkut kegiatan pertambangan dan kayu. Tim ini, katanya mewakili tiga kecamatan, yaitu Kuala Behe, Air Besar dan Ngabang.

Hal yang sama juga dikatakan Jubir warga lainnya, Luter. Dia meminta kepada pihak DPRD Landak, Pemda maupun Polisi, mulai besok mengizinkan kegiatan pertambangan. “Warga sudah dua minggu tidak mendapat uang, makanya mereka meminta melakukan pekerjaan semula,” kata Luter.

Wakil Ketua DPRD Landak Klemen Apui menjelaskan jika warga meminta ada kelonggaran terhadap kegiatan pertambangan, kebijakan itu ada pada aparat keamanan. “Jika itu sudah menjadi komitmen warga, ya kita mintalah supaya pihak terkait bisa memberikan kebijakan dalam solusi jangka pendek, sambil menunggu regulasi yang akan dilakukan pemerintah bersama pihakpihak terkait lainnya,” katanya.

Kalaupun mereka juga meminta supaya teman-temanya dilepas dari tahanan Polres Landak itu adalah hak polisi bukan hak DPRD Landak.

Disinggung tentang Raperda pertambangan? Klemen Apui menyatakan hingga saat ini DPRD Landak belum membahasnya. “Kalau tidak salah namanya Raperda Pertambangan Umum,” katanya.

Serbu Mapolres Landak Usai melakukan pertemuan dengan anggota DPRD Kabupaten Landak, massa berangsur mulai meninggalkan gedung dewan dan menuju Mapolres Landak. Mereka ingin supaya Kapolres membebaskan semua pekerja pertambangan yang sudah ditahanan sejak beberapa minggu lalu, dan menyatakan akan tetap melakukan pertambangan, kendati polisi sudah selesai melakukan razia PETI. Sebelum masuk, kedua sisi pintu di Mapolres Landak sudah dijaga aparat keamanaan, hanya beberapa perwakilan saja diperbolehkan.

Kapolres Landak AKBP Drs Tony EP Sinambela, M.Si menyatakan permintaan warga untuk melepaskan para pekerja pertambangan tidak bisa. Karena fungsi polisi disini untuk mengatar proses penyidikan dan sampailah ke pengadilan. “Peraturanya sudah jelas, selama ini kami sudah melakukan sosialisasi, yang tidak setuju sudah pasti yang tidak datang,” katanya.

Sedangkan permintaan warga agar mereka tetap bisa melaksanakan kegiatan pertambangan, secara tegas Kapolres menyatakan tidak akan pernah keluar kata-kata dari mulutnya untuk mengizinkan kegiatan pertambangan. “Sebagai penegak hukum, saya harus tegas. Saya tidak mengizinkan kegiatan pertambangan,” imbuhnya. (wan)

coba kelayakan.

Undang Mantan Presiden Persiapan matang sudah dilakukan untuk acara peresmian Jembatan Suramadu hari ini yang dijadwalkan pukul 10.00.

Acara tersebut dilaksanakan di Desa Sekar Bungo, Nabeng, Bangkalan. Tepatnya di utara causeway sisi Madura.

Menurut rencana, Presiden SBY didampingi seluruh menteri Kabinet Indonesia Bersatu.

Bahkan, panitia juga mengundang semua mantan presiden. Di antaranya B.J. Habibie, Abdurrahman Wahid, dan Megawati Soekarnoputri. ”Mereka akan kita undang untuk hadir,” kata Sekdaprov Jatim Rasiyo Senin lalu (8/6), didampingi Kepala

Biro Humas dan Protokoler Pemprov Jatim Gunarto. Hanya, hingga kemarin, panitia belum mendapatkan kepastian soal kehadiran para mantan presiden tersebut.

Menurut Gunarto, peresmian Suramadu hari ini merupakan satu-satunya acara SBY di Jatim. ”Setelah meresmikan Suramadu, presiden dijadwalkan kembali ke Jakarta sekitar pukul 12.30,” jelas Gunarto tadi malam.

Acara peresmian yang akan dihadiri 6.000 lebih undangan itu bakal diwarnai berbagai atraksi, antara lain, Tari Muang Sangkal untuk menyambut kedatangan rombongan SBY. Tarian tradisional dari Sumenep

itu dibawakan oleh 15 penari wanita dari Madura dan Surabaya. Selain Tari Muang Sangkal, 20 penari akan menyambut kedatangan para tamu VVIP itu dengan tarian kontemporer bertajuk Pelangi Suramadu.

Selain itu, setelah acara peresmian, ketika SBY melintasi Suramadu, akan ada atraksi melintasnya 70 kapal di bawah jembatan. ’’Begitu presiden selesai meresmikan jembatan, perahu dan kapal yang berada di alur barat Selat Madura akan melintas sehingga presiden bisa menyaksikan dari atas jembatan,’’ kata sebuah sumber yang ikut mempersiapkan acara tersebut. (sep/ris/din/kum)

Tak Anggap Enteng JK dan Megawati Sambungan dari halaman 1

saat melantik Tim Kampanye Daerah SBY-Boediono Tingkat Provinsi Kalbar kemarin (9/6) di Hotel Mahkota.

Dia juga mengingatkan agar tim sukses berkompetisi dengan cara yang santun dan ksatria serta tidak melakukan black campaign. “Kita harus menang dengan cara yang terhormat.

Jika begitu, rakyat akan menerima kemenangan dengan ikhlas,” ujarnya.

Dia juga meminta agar tim kampanye untuk kompak dan ada kesamaan dalam rencana aksi pemenangan pasangan SBY-Boediono. Ditegaskannya, untuk tingkat kabupaten/kota minimal melakukan kampanye dialogis sebanyak satu kali dan kampanye terbuka satu kali jika dana mencukupi.

Begitu juga dengan tingkat provinsi, juga harus melakukan kampanye terbuka dan dialogis, minimal satu kali. Pelantikan tim kampanye juga dihadiri para petinggi partai yang tergabung dalam tim koalisi, yakni sebanyak 23 partai. Mereka yang hadir diantaranya Ketua DPW PKS Kalbar Fatahillah Abrar dan Sekretaris Umum Arif Joni Prasetyo, Sekretaris DPW PAN Kalbar Edy Faisal, Ketua DPW PPP Kalbar Ahmadi Usman, Ketua Partai Perjuangan Indonesia Baru (PIB) Kalbar Hasan Karman, Ketua DPW PDS Kalbar Suprianto, Ketua Partai Republikan Kalbar Daniel Tangkau, dan lainnya.

Dalam tim kampanye tersebut juga memasang para kepala daerah, mantan kepala daerah, pengusaha, tokoh masyarakat, dan sejumlah purnawirawan pada susunan personalia.

Misalnya saja Setiman H Sudin, Muda Mahendrawan, Paulus Hadi, Heldy Hamid, Yansen

Akun Effendy, Santyoso Tiyo, FX Asali, Kol (purn) Djarkasih, yang kesemuanya menjabat sebagai Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Daerah SBYBoediono Kalbar.

Ketua Tim Pelaksana Kampanye Zainul Hidayat didampingi Sekretaris Nicodemus R Taoun mengatakan, tidak mendikotomikan target basis massa. “Semua digarap, baik pesisir, perkotaan, maupun pedalaman,” kata Zainul.“Kalaupun ada dikotomi dalam basis massa, kami siap mengepungnya dengan seluruh partai koalisi yang ada,” tambah Nicodemus yang juga Sekretaris DPD Partai Demokrat Kalbar.

Ditegaskan Nico, seluruh partai koalisi yang berjumlah 23 partai plus Demokrat akan berbuat maksimal dalam upaya pemenangan. Suara riil dalam pileg lalu yang jika diakumulasikan mencapai 57 persen, kata dia, menjadi modal awal suara SBYBoediono di Kalbar.

Kalla Mampir ke Lumpur Berbagai manuver dilakukan Wapres Jusuf Kalla dalam mencari simpati di masyarakat.

Secara tiba-tiba, dia memutuskan mampir ke tanggul Siring, di Kelurahan Siring, Kecamatan Porong, Sidoarjo. Meski mendadak, pengamanan tetap diberlakukan dengan ketat.

Beruntung tidak ada warga yang menyambut dengan menggelar aksi. Kedatangan Kalla di tanggul Siring sekitar pukul 11.00.

Sebelumnya, Kalla menghadiri acara silaturahim yang digelar Asosiasi Pemerintahan Desa (Apdesi) di Convention Hall Suncity Mall, Sidoarjo.

Kalla yang didampingi Wagub Saifullah Yusuf itu sempat mengadakan pertemuan tertutup.

Hadir dalam pertemuan itu, Bupati Win Hendrarso, Wabup Saiful Ilah, Kapolda Jatim Irjen (pol) Anton Bachrul Alam, dan

beberapa pejabat tinggi lainnya.

Pertemuan yang berlangsung sekitar 15 menit itu membahas perkembangan penyelesaian masalah akibat lumpur. Selain itu, Kalla ingin mengetahui perkembangan infrastruktur yang direncanakan di Porong dan sekitarnya. “Pada intinya itu yang dibahas,” ujar Win yang ditemui seusai pertemuan kemarin. Begitu acara selesai, Kalla yang dijadwalkan berangkat ke Pabrik Gula Gempol Kerep, Mojokerto itu memutuskan mampir ke Porong. Spontan, semua keamanan langsung menyebar ke kawasan tersebut. “Ini di luar rencana protokoler,” ujar salah seorang pasukan pengamanan presiden (Paspampres).

Rombongan langsung menuju ke lokasi semburan lumpur. Sekitar 10 menit perjalanan, Kalla bersama rombongan tiba di Tanggul Siring, Kelurahan Siring. Di tanggul tersebut, Kalla menyempatkan diri melihat kolam lumpur dari dekat. Sekitar 15 menit kemudian, dia bersama rombongan turun. Pengamanan cukup ketat.

Tukang ojek dan penjual VCD tidak bisa mendekat.

Pada kesempatan itu, Kalla menegaskan kembali bahwa lumpur menjadi tanggung jawab Lapindo. Namun, lanjut dia, selama ini Lapindo telah memenuhi tanggung jawabnya.

“Persoalannya, apakah tanggung jawab itu dilakukan hingga selesai atau tidak? Itu perlu dikawal,” katanya.

Dia juga mengatakan, pengadaan kembali infrastruktur akan diprioritaskan. Sebab, infrastruktur yang memadai mampu mendongkrak perekonomian Jatim. “Itu sangat penting.

Dan harus diutamakan,” ujar Kalla yang kemudian melanjutkan perjalanan ke Mojokerto. (zan/nuq)

Tak Percaya Mitos, Tak Mau Bakar Baju Lapas Sambungan dari halaman 1

sakit. Dua buah hati pasangan yang menikah pada 2005 itu sebelumnya memang ’’dibohongi’’ bahwa ibu mereka tak pernah pulang lantaran harus menginap di rumah sakit.

Ketika sampai di rumah, Ananta dan Rana tak sabar ingin berjumpa Prita. Nah, saat banyak wanita yang masuk ke rumah, Ananta berteriak-teriak kepada salah seorang wanita berjilbab, ’’Bunda, bunda.’’

Teriakan itu salah alamat.

Wanita yang dipanggil bunda tersebut ternyata kakak ipar Prita. ’’Mungkin karena sama-sama memakai jilbab, ya,’’ ujar lulusan Manajemen Bisnis, Tafe University, Australia, itu sambil menggendong Rana yang ngedot air putih. Sementara itu, Ananta hilir mudik sambil menenteng gitar mainan.

Insiden itu barangkali hanya persoalan sepele. Tapi, bagi seorang ibu seperti Prita, itu soal besar. Sebab, anak yang ditinggal tiga pekan sampai tidak mengenali ibunya. Dia mengaku sampai trenyuh ketika momen itu terjadi. ’’Ya, bagaimana rasanya kalau ibu sampai tidak dikenali oleh anaknya sendiri,’’ ujar wanita 32 tahun kelahiran Jakarta itu.

Namun, Prita tidak putus asa. Kejadian itu membuat dia bertekad untuk kembali mendapatkan perhatian Ananta dan Rana. Prita langsung membawa kedua anaknya ke kamar.

Hubungan mereka tak langsung cair seperti sedia kala. Sebagaimana orang yang lama tak bertemu, mereka masih kikuk.

Ananta dan Rana bahkan tak berucap sepatah kata pun. Mereka hanya saling memandang selama beberapa saat.

Untuk mencairkan hubungan itu, Prita kembali harus mem-

pelajari kesukaan anaknya. Ketika itu, Ananta sedang gemar bermain robot. Prita pun ikut nimbrung bermain bersama putra pertamanya itu. ’’Lamalama, kita jadi akrab lagi. Duh, senangnya,’’ ujarnya lantas mengambil gitar mainan dari tangan Ananta yang memukulmukulkannya ke lantai. ’’Jangan sayang,’’ katanya lembut.

Anak seperti sudah menjadi separo nyawa Prita. Karena itu, yang paling berat ketika di penjara adalah berpisah dengan mereka. ’’Yang paling trenyuh adalah saat saya menelepon ke rumah dari lapas. Pembantu saya bilang, Ananta mengajak adiknya untuk salat bareng. Biar bunda cepat sembuh katanya,’’ tuturnya. Mendengar itu, air mata Prita tumpah. ’’Tidak hanya mbrebes mili, saya menangis sejadi-jadinya,’’ ujarnya.

Prita sendiri tidak tahu siapa yang mengajari kedua anaknya itu salat. ’’Mungkin karena sering lihat saya dan suami salat jamaah, mereka jadi meniru,’’ katanya lantas tersenyum.

Kendati sudah beberapa hari di rumah, Prita kadang masih kepikiran suasana penjara. Bahkan, beberapa kali dia bermimpi mengenai tempat tersebut. ’’Saya tidak tahu, ya.

Tiba-tiba saja saya kok mimpi kejadian di sana. Tidur tanpa alas, kamarnya ukuran kamar anak saya dengan dua belas orang tidur dalam satu ruangan,’’ katanya sambil menunjuk kamar anaknya yang berukuran 4 x 5 meter itu.

Namun, selama di penjara Prita tidak pernah mendapat perlakuan buruk. Lingkungan tempat dia dipenjara cukup kondusif. Waktu di dalam penjara banyak dimanfaatkan untuk membuat berbagai macam kerajinan tangan.

Meski begitu, Prita takkan pernah mau kembali ke penjara.

Bahkan, dia seperti mengalami trauma berpisah dengan anakanaknya. Ketika menjalani sidang pada Kamis (4/6) lalu, misalnya, dia sempat khawatir tak bakal kembali ke rumah.

Karena itu, Ananta dan Rana dia ajak untuk ikut serta berangkat menuju Pengadilan Negeri Tangerang. ’’Tapi, ketika sidang, mereka diajak berputar-putar sama saudara saya. Sementara saya dan suami menjalani sidang,’’ katanya.

Yang paling diingat Prita ketika keluar adalah wasiat dari teman-temannya di lapas.

Mereka berpesan agar sesampai di rumah, baju yang dia kenakan di lapas langsung dibuang atau dibakar. Jika tidak, itu akan membuat kembali ke tempat mengerikan tersebut. Selama di lapas, Prita memang tidak mengenakan baju seragam dari lapas. Dia mengenakan baju yang dia bawa sendiri dari rumah. Itu karena Prita belum mendapat vonis.

Namun, sampai sekarang baju-baju yang dia kenakan di lapas masih tersimpan rapi dalam kantong plastik. Kok tidak dibakar? ’’Itu kan hanya mitos.

Saya percaya sama Allah saja.

Itu sudah cukup,’’ kata wanita yang masih menjalani status sebagai tahanan kota.

Sampai saat ini Prita tercatat sebagai karyawan sebuah bank swasta di Jakarta. Sementara Prita menjalani tahanan kota di Tangerang. Lantas, bagaimana apabila dia nanti bekerja? Kata Prita, perusahaan tempatnya bekerja memberi kesempatan kepada dia menyelesaikan semua masalah hukumnya. ’’Saya tidak tahu status saya bagaimana? Mereka (manajemen perusahaan tempat Prita bekerja, Red) bilang, kalau sudah selesai semuanya, silakan kembali bekerja,’’ katanya. (nw)

cmyk

Pontianak Post 12

Rabu 10 Juni 2009 M / 16 Jumadil Akhir 1430 H

NKRI

Bingkai Pemersatu Krisis

+

NEGARA, Rakyat dan Bangsa Indonesia sejak puluhan tahun lalu sudah mengalami berbagai krisis.

Bukan saja, ekonomi, moral, identitas hingga krisis pendidikan mendera. Tidak heran dalam pemantapannya perlu berbagai jalan dan bingkai pemersatu yang utuh.

“Pemerintah harus bisa memahami masalah utama masyarakat itu seperti apa? Bukan saja krisis ekonomi, tetapi krisis lain juga harus Gus Solah mendapatkan perhatian,” ungkap Gus Solah, pemateri Seminar Sehari NKRI dan Pemilu 2009: Perspektif dan Tantangan, di Sekolah Tinggi Pastoral (STP) Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Selasa (9/6) kemarin.

Adik kandung dari KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini melihat, untuk krisis moral, erat kaitannya dengan pendidikan. Sedangkan masalah krisis jati diri bangsa, harus bisa menumbuhkan karakter bangsa yang mampu menghadapi tantangan perkembangan dunia kedepan. ”Semua itu harus kita pahami dan selaraskan,” ujarnya.

Tentang berapa lama nasib krisis ini terselesaikan? Gus Solah tidak bisa menebak kapan krisis bangsa ini tuntas. “Krisis itu sudah berlangsung selama puluhan tahun dan kita tidak menyadarinya sejak awal. Terlebih saat ini kita dihadapkan pada banyak masalah dan harus dihadapi dengan seketika. Itu membuat kita kadang-kadang, terlupa mana yang berjangka panjang dan mana yang seharusnya ditangani terlebih dahulu,” ungkapnya. (den)

TKW

Dirampok di Malaysia SEORANG Tenaga Kerja Wanita (TKW), Sumi (37), asal Jawa Timur, dirampok di Malaysia saat akan pulang ke Indonesia. Uang senilai 1250 Ringgit, perhiasan emas lima gram serta HP ludes diambil perampok setelah korban dihipnotis. Kini korban berada di Kalbar dan tampung di Yayasan Dian Nanda Nusantara.

Kejadian menimpa korban berawal, saat akan pulang ke Indonesia setelah mendapat telepon dari ibunya yang sakit parah di Pamekasan Jawa Timur.

“Karena mendengar kabar tersebut akhirnya saya meminta ijin kepada majikannya untuk minta cuti. Dari majikan diberi waktu lima hari. Pada hari Senin saya berangkat dari Serawak,” tambah Sumi yang mengaku telah bekerja di Malaysia satu setengah tahun.

Menurutnya, saat naik bus, tangannya dipegang seseorang. Setelah itu dia lupa apa yang terjadi selanjutnya. Beberapa saat, dia sadar dan mencari barang-barang bawaan yang telah lenyap. “Untuk ongkos perjalananpun saya sudah tidak punya, namun setelah masuk di Indonesia , mendapatkan bantuan seseorang, jadi saya menginap di rumah orang tersebut, serta mendapatkan ongkos untuk perjalanan berikutnya,” ungkapnya.

Devie Tiomana, Ketua YNDN mengatakan bahwa TKW tersebut telah di rampok saat masih berada di Malaysia. Modus yang dipakai seperti hipnotis yang ada di Indonesia. TKW tersebut akan segera dipulangkan ke Pamekasan, Jatim.(fah)

PENYELUNDUPAN TRENGGILING: Bea dan Cukai Soekarno Hatta,Tangerang, kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan binatang Trenggiling yang dilindungi hukum. Takmencapai Rp1 Juta per kilogram. Nilai selundupannya diestimasikan mencapai Rp 1.5 Milyar.

Kemarin (09/06).

JPNN

Pembangunan Perbatasan Tak Kunjung Ditepati PONTIANAK – Kawasan perbatasan Kalimantan Barat masih belum mendapatkan perhatian khusus pemerintah pusat. “Sampai sekarang janji membangun perbatasan sebagai beranda depan Indonesia tidak pernah direalisasikan,” kata anggota Komisi B DPRD Kalbar Kashmir Bafiroes kemarin di Pontianak.

Ia menegaskan masyarakat Kalbar sudah bosan dengan janji-janji yang tidak kunjung ditepati. Menurutnya, sudah beberapa kepala negara berganti tetapi kawasan perbatasan masih

saja tidak terbangun.

“Wilayah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, di Kalbar dengan lima kabupaten. Baru satu pintu perbatasan yang dibuka, namun belum memberikan kontribusi besar bagi daerah,” ungkapnya.

Legislator Partai Golkar ini mengatakan pemerintah harus secara bertahap membangun sarana dan prasarana transportasi dan komunikasi, persekolahan, Puskesmas, membangun ekonomi rakyat serta infrastruktur. Ia mengatakan diperlukan langkah-langkah pembangunan terkoordinasi dari pusat

cmyk

Lima kabupaten di Kalbar yang berbatasan langsung de­ ngan negara tetangga selama ini belum tersentuh pembangunan...

Kashmir Bafiroes

sampai ke daerah.

“Lima kabupaten di Kalbar yang berbatasan langsung dengan negara tetangga selama ini belum

tersentuh pembangunan. Makanya perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat,” katanya.

Kashmir mengharapkan dengan berfungsinya semua perangkat daerah, mulai dari bupati, DPRD hingga pemerintahan kampung maka akan semakin mempercepat pelayanan kepada masyarakat menuju kesejahteraan bersama.

“Saya minta kepada semua pejabat tingkat provinsi hingga kampung agar mempertebal semangat pelayanan kepada rakyat bukan sebaliknya dilayani oleh rakyat,” kata politikus daerah pemilihan

Kabupaten Sambas ini.

Anggota Komisi A DPRD Kalbar Tony Kurniadi mengatakan setiap daerah mendambakan kemajuan. Menurutnya, Kalbar yang berbatasan langsung dengan negara lain mengharapkan pembangunan lebih baik.

“Kami berharap pusat pada tahun ini membuka dua border yaitu ArukBiawak dan Badau-LubukAntu yang diharapkan mampu menunjang perekonomian daerah nantinya. Mudahmudahan saja, pembukaan pintu perbatasan membawa dampak positif bagi daerah,” harapnya. (riq)

Menikmati Sistem Baru Penerbangan Cathay Pacific (2-habis)

Kursi Mencong-Mencong Memudahkan ke Toilet CATATAN DAHLAN ISKAN

tidak menghadap ke depan. Semua kursi dibuat menghadap serong 45 derajat dengan tujuan khusus: agar semua penumpang memiliki akses ADA lagi yang baru dalam yang sama terhadap koridor.

Selama ini, dengan susunan penerbangan Cathay Pasific (CX) selain aturan menggunakan kursi 3-3 (Boeing 737 atau Airbus HP sejak roda pesawat menjejak 319/320) atau 2-4-2 (Boeing 777) bumi. Setidaknya, baru buat saya. atau 2-5-2 (Boeing 747 atau Airbus Setidaknya lagi, baru sekali itu 340), selalu terjadi ketidakadilan. saya mengalaminya, meski saya Penumpang yang berada di dekat sudah agak lama mendengarnya: jendela atau yang berada di tengah sesusunan kursi di dalam pesawat lalu harus melewati penumpang lain kalau ingin ke toilet.

Untuk penerbangan jangka pendek, itu tentu Rubrik ini berisikan kata-kata mutiara dalam bahasa tidak apa-apa. Ke toiMandarin yang dilengkapi bunyi dan terjemahannya. let bisa ditahan. Tapi, Kehadiran rubrik ini diharapkan mereka yang pandai untuk penerbangan Bahasa Mandarin, yang baru belajar, yang menyukai jauh, mau tidak mau falsafah Tionghoa bahkan yang tidak mengerti Mandarin harus ’’mengganggu” pun bisa mengikutinya. Kirimkan tulisan Anda ke Redaksi Pontianak Post, Gedung Grahana Pena, Lantai V, Jalan penum­pang yang dileGadjahmada Nomor 2-4 Pontianak. wati. Akibatnya, deretan kursi di pinggir koridor paling habis dipesan duluan. Apalagi untuk penerbangan yang bisa check-in dari handphone atau internet. Kursi-kursi di

+

+

siran harga dagingnya

Dahlan Iskan

sebelah koridor cenderung sudah habis di-block secara online. Terutama untuk kursi kelas bisnis yang susunan kursinya 2-3-2.

Sering sekali, kursi-kursi yang kosong adalah yang ada di jepitan.

Kita yang pergi berdua atau bertiga sering harus duduk terpisah. Atau kadang harus negosiasi dengan penumpang lain setelah tiba di atas pesawat. Kadang ada penumpang yang rela diajak tukar tempat duduk, kadang tidak bisa.

Problem seperti itu terpecahkan oleh sistem pengaturan kursi yang

mencong-mencong di CX tersebut.

Semua kursi punya akses langsung ke koridor. Jumlah tempat duduk pun tidak berkurang. Susunan kursi baru seperti itu memang hanya bisa dilakukan di kelas bisnis. Rasanya masih akan sulit untuk kelas ekonomi. Itu disebabkan di kelas bisnis ’’jatah” satu kursi lebih besar daripada kelas ekonomi.

Sebagai orang yang baru pertama menemukan sistem pengaturan tempat duduk seperti itu, semula saya agak kikuk. Setiap penumpang mendapatkan satu kursi, yang karena kanan-kirinya disekat, rasanya seperti berada di dalam satu bilik yang sempit. Kita tidak bisa melihat penumpang yang ada di sebelah kita.

Bagi yang bepergian sendirian, rasanya tidak mengapa. Tapi, bagi yang pergi berdua, rasanya aneh.

Tidak berkomunikasi dengan istri atau teman perjalanan. Padahal, sering kita ingin berbicara panjang dengan teman bisnis justru ketika di dalam pesawat. Tidak ada yang mengganggu selama berjam-jam.

Ketika pertama duduk di kursi itu, rasanya juga aneh oleh perasaan

ini: tidak menghadap ke depan.

Perasaan aneh itu berkurang manakala melihat ada tumpangan kaki di ujung ’’bilik”. Ah, ini dia, kaki bisa selonjor. Kesempatan selonjor seperti itu biasanya baru bisa didapat (untuk kelas bisnis) kalau pesawat sudah mengudara cukup tinggi.

Yakni, ketika sudah diperbolehkan menaikkan sandaran kaki. Sejak kita pertama duduk di kursi sampai diperbolehkan menaikkan sandaran kaki itu biasanya memakan waktu sampai setengah jam. Tapi dengan sistem baru itu, begitu kita duduk pun, kaki sudah bisa selonjor.

Penemuan sistem baru itu juga menarik: di sisi kiri ada tempat untuk menaruh bahan-bahan bacaan.

Di sisi kanan ada tombol-tombol berbagai macam keperluan. Ada tombol untuk membuka meja makan. Ada tombol untuk mengeluarkan layar TV/video. Layarnya pun bisa lebih lebar. Lalu, ada tombol untuk menggerakkan kursi agar posisi kursi bisa seperti tempat tidur. Boleh tidur sambil nonton video atau sambil membaca koran.

Atau tidur mengorok.

Dari sisi privasi, sistem baru itu sangat cocok. Tidak terganggu atau mengganggu penumpang lain. Mau ke toilet kapan pun bisa langsung ke koridor. Juga tidak perlu sungkan apa pun dengan tetangga. Tapi, bagi yang menginginkan bisa ngobrol dengan teman, sistem ini benar-benar tidak memberi peluang. Saya sampai terpikir mengapa tidak disediakan di beberapa kursi saja yang sekatnya itu dibuat lebih pendek. Mungkin diperkirakan bisa mengurangi tempat penyimpanan layar video, namun untuk dikurangi sekadar 10 sentimeter, rasanya masih bisa. Setidaknya masih bisa bicara dengan ”kamar sebelah” meski harus dengan posisi agak melongok.

Akhirnya, kalau saya disuruh memilih apakah menyukai sistem baru ini atau sistem yang lama, jawabnya: bergantung.

Kalau bepergian sendirian dan jarak jauh, saya menyukai sistem ini. Kalau jarak pendek, apalagi harus ada yang dibicarakan selama dalam penerbangan, saya pilih sistem yang lama.

Tapi, kita sebagai penumpang tidak bisa banyak memilih. Kita tidak tahu pesawat CX yang mana dan jurusan ke mana yang menggunakan sistem baru tersebut.

Berkali-kali saya ke Hongkong, baik dari Jakarta maupun dari Surabaya, menggunakan CX, tapi baru hari itu ’’menemukan” kursi sistem baru tersebut. (*)

+

LFP

13

Pontianak Post l Rabu 10 Juni 2009

Inggris v Andorra

Head to Head

Tekan sejak Awal LONDON - Masihkah tren positif Inggris di kualifikasi Piala Dunia 2010 berlanjut” Setelah sapu bersih enam laga, Three Lions - julukan Inggris - diunggulkan merebut kemenangan ketujuh saat menjamu Andorra di Stadion Wembley, London, dini hari nanti (siaran langsung Star Sports pukul 02.15 WIB).

Dari segala aspek, Star Sports kemenangan atas An- pk02.15 WIB dorra ada di depan mata Inggris. Bagaimana tidak, John Terry dkk begitu perkasa di puncak klasemen grup 6 zona Eropa dengan 18 poin. Di sisi lain, The Pyrenees - julukan Andorra - menjadi juru kunci tanpa sebiji poin pun dari enam laga.

Tuan rumah makin termotivasi karena kemenangan akan memuluskan jalan menuju putaran final.

Meski begitu, pelatih Inggris Fabio Capello mengingatkan anak asuhnya agar bermain sabar lawan Andorra.

Itu sebagai antisipasi permainan negative football yang mungkin diperagakan lawan.

“Saya melihat permainan Andorra saat lawan Belarusia (6/6). Mereka menumpuk sepuluh pemain di depan kotak penalti dan hanya menunggu, menunggu, dan menunggu serangan lawan,” kata Capello sebagaimana dikutip AFP. “Taktik itu akan menyulitkan kami. Tapi, segalanya akan mudah jika kami bisa mencetak gol di awal pertandingan,” tutur pelatih 62 tahun asal Italia itu.

Capello juga memastikan bahwa Three Lions akan memforsir serangan sejak kickoff. Duet Wayne Rooney dan Emile Heskey sepertinya masih akan menjadi andalan Capello. Tinggal mencari komposisi lini tengah. Absennya gelandang bertahan Gareh Barry mungkin bisa diisi David Beckham atau memplot Gerrard sebagai pemain jangkar.

WORLD CUP

Dalam kesempatan itu, Capello juga menghadapi dilema terkait Theo Walcott. Winger 20 tahun asal Arsenal itu terancam terkendala kebugaran karena ikut membela Inggris U-21 kala menang 7-0 atas Azerbaijan Senin lalu (8/6). Di sisi lain, penampilan Walcott saat Inggris menang 4-0 atas Kazakhstan Sabtu lalu (6/6) dibawah performa terbaiknya.

“Saya masih akan mempertimbangkan lagi keputusan tentang perlu atau tidaknya memainkan Walcott secara penuh (lawan Andorra). Saya sudah berbicara dengannya di sesi latihan terakhir dan dia tetap bersemangat meski terlihat letih,” papar Capello kepada Daily Telegraph.

Sementara itu, defender Andorra Oscar Sonejee mengatakan bahwa timnya bakal tampil nothing to lose.

Status underdog dianggap Sonejee adalah hal biasa bagi negerinya kala berhadapan dengan lawan manapun.

Andorra, negara kecil di antara Prancis dan Spanyol, adalah tim dengan ranking FIFA paling buncit (196) di kualifikasi Piala Dunia 2010 zona Eropa.

“Kami akan berusaha semaksimal mungkin menghadang Inggris memasuki pertahanan kami,” terang pemain dengan caps terbanyak (79) di skuad Andorra saat itu sebagaimana dilansir EARTHtimes. (dns/ca)

Inggris Di Atas Kertas INGGRIS tak hanya selalu menang atas Andorra dalam tiga kali pertemuan. Tapi, Three Lions juga tak pernah kebobolan.

Di bawah asuhan Fabio Capello kala bermain di Stadion Wembley, Inggris juga tak terkalahkan dengan lima kali menang dan sekali seri.

Asian Handicap Inggris v Andorra

0 : 4 1/2

Klasemen Sementara zona Eropa Grup 6 1. Inggris 2. Kroasia 3. Belarusia 4. Ukraina 5. Kazakhstan 6. Andorra

6 6 5 5 6 6

6 3 3 2 1 0

0 2 0 2 0 0

0 1 2 1 5 6

20-4 18 12-6 11 14-7 9 7-5 8 6-20 3 2-19 0

AGENDA Kualifikasi Piala Dunia 2010 Zona Eropa Kamis, 11 Juni (dini hari WIB) Macedonia v Islandia Swedia v Malta Kep. Faroe v Serbia Ukraina v Kazakhstan Inggris v Andorra Finlandia v Rusia Belanda v Norwegia

AFP PHOTO/Glyn Kirk

latihan: Pemain Inggris Wayne Rooney (kiri), Carlton Cole dan Ashley Cole (kanan) dalam sesi latihan kemarin.

Inggris akan menjamu tim papan bawah Andorra dalam Kualifikasi PD 2010.

Nyaris Terganggu Proyek Terowongan KABAR mengejutkan datang jelang laga Inggris versus Andorra. Yakni ancaman laga di Stadion Wembley itu tidak bisa dihadiri penonton menyusul pengerjaan proyek terowongan. Padahal, terowongan itu adalah akses masuk penonton ke stadion.

Terowongan itu sudah ditutup sejak kemarin sore waktu setempat dan baru dibuka kembali 48 jam kemudian. Berarti, terowongan baru bisa digunakan lagi untuk umum pascalaga Inggris ver-

06-09-2008 Andorra v Inggris 0-2 (Kualifikasi Piala Dunia 2010) 28-03-2007 Andorra v Inggris 0-3 (Kualifikasi Euro 2008) 02-09-2006 Inggris v Andorra 5-0 (Kualifikasi Euro 2008)

sus Andorra.Tapi, perkembangan terakhir menyebutkan bahwa telah ditemukan solusi atas itu. Yakni meminta para fans datang lebih awal karena terowongan akan dibuka di hari pertandingan. Yakni mulai jam 6 pagi hingga dua jam sebelum kickoff pukul enam petang waktu setempat.

“Solusi itu merupakan kesepakatan antara kami dengan Kepolisian Metropolitan London, RMT (semacam departemen perhubungan Inggris), dan anggota

dewan,” kata Ian Watmore, chief executive FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris) sebagaimana Sportinglife.Meski begitu, solusi itu berdampak pada transportasi yang akan dipakai suporter. Sebab, bakal tidak ada fasilitas parkir bagi kendaraan di sekitar Wembley. Jadi, para suporter dianjurkan memanfaatkan fasilitas transportasi umum mulai dari bus maupun subway (kereta bawah tanah).

Watmore juga memastikan bahwa penjualan tiket telah kembali dibuka.

Gara-gara kasus penutupan terowongan, FA sempat menunda penjualan tiket yang telah mencapai angka 70 ribu.

Berarti, masih tersisa sekitar 15-18 ribu tiket karena kapasitas Wembey hampir 90 ribu penonton.“Beruntung laga Inggris kali ini tidak melawan negara yang memiliki fans dalam jumlah besar. Sejauh ini, kami belum menerima laporan kedatangan turis dari Andorra,” tutur Wali Boris Johnson, wali kota London, seperti dilansir The Mirror. (dns)

Zona Conmebol Kamis, 11 Juni (dini hari WIB) Ekuador v Argentina Kolombia v Peru Kamis, 11 Juni Venezuela Cile Brazil

Iran Jepang Australia Korsel

v v v

Uruguay Bolivia Paraguay

Zona Asia Rabu, 10 Juni v UEA v Qatar v Bahrain v Arab Saudi

Zona Concacaf Kamis, 11 Juni Honduras v El Savador Trinidad & Tobago Meksiko v

REUTERS/ Eddie Keogh

Gareth Barry

14

LFP

Berharap Pakai Nomor Zidane Enam musim membela AC Milan menjadi momen tak terlupakan oleh Kaka. Beragam gelar telah diraih.

Puncaknya adalah predikat Pemain Terbaik Eropa dan Dunia yang direngkuh Kaka pada musim 2007.

Nah, ketika kini harus meninggalkan Milan, Kaka tak ingin hubungan manisnya dengan klub tersebut terganggu. Pemain 27 tahun itu menegaskan bahwa kepergiannya ke Real Madrid melalui proses yang baik.

Semua pihak setuju. Mungkin hanya tifosi Milan yang tidak bisa menerima realita ini.

“Tidak pernah ada krisis (keuangan) seperti sekarang.

Saya benar-benar mengerti posisi klub. Inilah pengorbanan yang dilakukan klub. Saya akan tidak pernah menyalahkan klub,” kata Kaka dalam jumpa pers di Recife, Brazil, yang ditayangkan langsung televisi kemarin (9/6). “Saya meninggalkan Milan lewat pintu terbuka,” sambungnya.

Kaka bangga pernah menjadi bagian dari skuad Milan.

Beragam gelar pun berhasil diraihnya bersama klub raksasa Italia itu. Mulai dari scudetto, Liga Champions, Piala Dunia Antarklub, hingga gelar individual seperti Pemain Terbaik Eropa dan Dunia. “Terima kasih untuk Milan,” katanya.

Selain krisis keuangan yang membelit Milan, kepergian Kaka ke Real Madrid tak lepas dari ambisinya untuk mendapatkan tantangan baru. Dia telah mendapatkan semua prestasi terbaik di Italia. Sekarang saatnya untuk mencoba suasana baru bersama Real.

Kaka optimistis Real bakal bangkit dari keterpurukan.

Musim lalu, Real tak satu pun meraih gelar. Di sisi lain, Barcelona yang menjadi rival sejati Real justru berpesta dengan tiga gelar di tangan (Liga Primera, Copa del Rey, dan Liga Champions). “Saya yakin Real akan kembali berjaya di Spanyol dan Eropa,” katanya. (ca)

TOTAL FOOTBALL

Pontianak Post Rabu 10 Juni 2009

CIAO KAKA RECIFE - Tidak ada lagi nama Ricardo Izecson dos Santos Leite alias Kaka di skuad AC Milan musim depan. Bintang asal Brazil itu harus mengucapkan ciao (selamat tinggal) pada Milan karena resmi pindah ke Real Madrid kemarin (9/6).

Kaka dikontrak Real selama enam tahun ke depan atau hingga pertengahan 2015.

Demi mendapatkan pemain terbaik dunia FIFA 2007 itu, Los Merengues - julukan Real - harus merogoh kocek 65 juta euro atau sekitar Rp 910 miliar (kurs 1 euro = Rp 13.928). Jika mengacu mata uang euro, banderol Kaka berarti masih dibawah Zinedine Zidane dengan 75 juta euro kala hengkang dari Juventus ke Real Madrid pada 2001.

Tapi, apabila parameternya mata uang pounds, Kaka justru di atas Zidane yang kini menjadi otak dibalik transfer Kaka dari Milan ke Real. Banderol Kaka adalah 56,1 juta pounds, sedangkan Zidane 46 juta pounds.

Terlepas dari itu, Real mengukuhkan diri sebagai klub yang identik dengan rekor transfer wah. Plus Luis Figo yang digaet dari Barcelona pada 2000, klub asal ibu kota Spanyol itu menguasai tiga besar transfer termahal sejagat. Di bursa transfer musim lalu, Los Merengues juga mencatat penjualan pemain termahal kala melepas Robinho ke Manchester City.

Bujet besar bagi Kaka tak lepas dari misi presiden baru Real, Florentino Perez. Yakni membangun Los Galacticos (Real yang bertabur pemain bintang) setelah di awal dekade 2000-an atau saat Perez juga menjabat presiden.

Los Blancos - julukan lain Real - pun begitu gigih mendapatkan tanda tangan Kaka. Sejak 16 Mei lalu, pemain 27 tahun itu terus didekati kubu Real. Hingga akhirnya, tawaran besar Real tak mampu ditolak lagi Rossoneri (sebutan AC Milan).

“Saya sebenarnya ingin bertahan (di AC Milan). Namun, krisis ekonomi dunia mengubah pendirian saya. Saya tahu saya hanya akan meninggalkan Milan untuk Real,” ungkap Kaka dalam sesi

konferensi pers di Recife, Brazil, sebagaimana dilansir AFP. Dengan kata lain, kepindahan Kaka tidak sepenuhnya niat dari pemain yang tengah membela Brazil di kualifikasi Piala Dunia 2010 zona CONMEBOL itu. “Saya tidak kecewa dengan hubungan saya dengan Milan. Saya sadar dengan situasi klub dan tidak menyalahkannya. Saya justru respek dengan semua di Milan, tak terkecuali presiden (Silvio Berlusconi, Red),” ucap Kaka yang membela Milan sejak 2003 itu.

“Selanjutnya, saya siap menjadi bagian skuad baru Real yang ingin juara kembali di Spanyol maupun Eropa. Saya sudah puas dengan segala gelar di Milan dan kini giliran saya mencatatkan diri dalam tinta emas R e a l ,” sambung Kaka.

Dari Madrid dikabarkan, Perez menyatakan bahwa Kaka akan menjadi jembatan kehadiran bintang-bintang lainnya ke Santiago Bernabeu (markas Real). Winger Manchester United Cristiano Ronaldo, Franck Ribery (Bayern Munchen), Xabi Alonso (Liverpool), dan trio Valencia (David Villa, David Silva) dan Raul Albiol adalah namanama yang diklaim Perez akan mengikuti jejak Kaka. (dns)

KAKA

OLAHRAGA Pontianak Post Rabu, Juni2009 2009 Kamis 10 4 Juni

MOTOR PRIX

50 Racer Pastikan Tampil PONTIANAK—Sebanyak 50 pembalap memastikan diri ambil bagian dalam kejurda seri II Motor Prix. Kegiatan akan dihelat di Sirkuit Opu Daeng Manambon Mempawah 13-14 Juni mendatang. ”Saat ini sudah sekitar 50 pembalap yang memastikan diri ikut serta,” ungkap Ketua Pengprov IMI Kalbar Sy Mahmud Alkadrie kepada Pontianak Post kemarin.

Menurutnya, dalam Sy Mahmud Alkadrie kejuaraan ini akan memperlombakan delapan kelas. Enam kelas merupakan kelas wajib yakni MP 1 bebek 110 TU seeded, MP 2 bebek 125 TU seeded, MP 3 bebek 110 TU pemula, MP 4 bebek 125 TU pemula, MP 5 bebek 110 cc standar pemula dan bebek 125 cc standar pemula.

Dua kelas tambahan yang diperlombakan yakni kelas matic dan SC bebek standar pemula.

Mahmud berharap, karena kejuaraan ini adalah kejurda, maka dari itu, para pembalap yang berpotensi wajib ambil bagian. ”Saya harap setiap daerah mengirimkan pembalap terbaik mereka.

Sangat disayangkan jika kejuaraan ini dilewatkan mengingat diakhir kompetisi akan dipilih the best racer,” kata dia. (bdi)

METRO SPORT

15

Pengurus PSSI Kota Pontianak Cacat Hukum PONTIANAK--Pembentukan Pengcab PSSI Kota Pontianak dinilai insan sepakbola Kota Pontianak cacat hukum. Sebab, tidak melalui musyawarah cabang (muscab).

Ketua umum baru pengcab PSSI Kota Pontianak saat ini diemban Ir Toni Heriyanto yang juga Sekda Kota Pontianak. Penunjukan ketua umum baru tersebut, dinilai beberapa klub tidak melalui muscab yang seharusnya digelar sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan dalam AD/ART. ”Maka dari itu mewakili seluruh pengurus klub dibawah naungan pengcab PSSI

Kota Pontianak mempertanyakan hal itu,” kata pengurus Klub Wajah Baru H Fauzan didampingi pelatih dan pengurus klub Erkatude yakni Sugiarto, Bintang Timur Sy Abdruhaman dan Ami Aziz dari Metra.

Sebagai ujung tombak untuk melakukan pembinaan sepakbola kota ini, sudah seharusnya, kata Fauzan, pengurus klub dilibatkan dalam kegiatan apapun, termasuk menentukan pilihan figur yang pantas menahkodai PSSI. ”Seharusnya setiap klub memiliki hak untuk menentukan suara dan tim formatur yang terbentuk,” katanya.

Sugiarto menambahkan, sudah selayaknya pembentukan pengurus cabang PSSI Kota Pontianak dilakukan secara transparan dengan melibatkan seluruh klub, bukan secara diam-diam.

Dengan adanya masalah ini, lanjut Sugiarto, dirinya khawatir akan timbul masalah dibelakang hari.Apalagi, pengurus PSSI yang ada saat ini dinilai cacat hukum. ”Implikasinya ke klub dan kepada ke pembinaan sepakbola kota ini. Jika ada PSSI tapi tidak ada klub sama juga bohong.

Begitu sebaliknya. Keduanya harus berimbang,” katanya. (bdi)

Istimewa/Pontianak Post

KEBERSAMAAN: Pembinaan sepakbola perlu keterbukaan dan kebersamaan demi peningkatan prestasi.

Gubernur Dukung Olahraga Kalbar PONTIANAK—Meskipun tidak mengetahui secara pasti, namun Gubernur Kalbar, Cornelis mengisyaratkan akan mendukung prestasi olahraga Kalbar melalui tangan pengurus KOPROV 2009-2014. ”Kita siap mendukung kemajuan olahraga Kalbar dengan menyiapkan anggaran khusus,” kata Cornelis kepada

wartawan beberapa waktu lalu.

Menurutnya, dalam mencapai prestasi olahraga yang lebih baik, tentunya membutuhkan biaya yang tak sedikit. Selain pembinaan para atlet, keberadaan sarana dan prasarana juga menjadi faktor utama. Cornelis berharap, melalui kepemimpinan Sy Mahmud Alkadrie sebagai ketua

KOPROV, apa yang menjadi titik lemah prestasi olahraga Kalbar bisa atasi. ”Saya berharap banyak agar Sy Mahmud bisa memberikan prestasi yang lebih baik bagi olahraga daerah ini,” katanya. Selain itu, Cornelis juga menginginkan agar pengurus KOPROV periode 2009-2014 Kalbar adalah orang-orang yang tepat

dan faham betul terhadap olahraga Kalbar. Sesuai dengan motto good governence yakni the right man on the right place. ”Tempatkan orang yang tepat sesuai kemampuan di bidangnya,” kata dia.

Selain itu, lanjut Cornelis, kalangan pengurus KOPROV layaknya adalah orang-orang yang ber-

kompetens dan bisa sama-sama berjuang memajukan prestasi olahraga untuk mencapai prestasi tertinggi di PON XVIII Riau 2012. Bukan orang yang show force dan bekerja sendiri. ”Yang penting semua pengurus mau berkomitmen. Prestasi di PON nanti wajib lebih baik dari sebelumnya,” pinta dia. (bdi)

16

Pontianak Post - Rabu 10 Juni 2009

1

Kamu lagi pengin SMS dia. Nanya kabar? Jangan! Ntar SMS-mu nggak dapat respons positif. Coba nanya tugas biologi terakhir atau hasil ulangan fisikanya. Reaksinya : a. Balas cepat. Semuanya dia terangin. Mulai halaman tugas sampai rumus paling mutakhir buat soal yang paling rumit. b. Duh, balasannya baru masuk dua jam kemudian. Cuma satu kata, yaitu “lumayan”. c. Boro-boro balas. Begitu missed call, HPnya nggak aktif. Padahal tadi report-nya sent, lho. Kok bisa ya?

2

Kamu ketemu dia di sekolah.

Niatnya sih sekadar nyapa. Tapi, kok seabrek teman-temannya pada duduk di sekitarnya. Pas kamu nyapa, dia: a. Noleh sebentar, trus asyik ngobrol lagi bareng temannya. Duh, padahal kamu udah nyiapin senyum paling manis buatnya. b. Hello, noleh dikit napa! Malah ngibrit bareng teman-temannya. c. Balas nyapa. Plus bonus wajah semringah!

Pakai acara nyamperin kamu. Jadi gemeteran nih.

3

Pas lagi jalan-jalan, nggak sengaja lihat film kesukaannya lagi premiere. SMS jarang dibalas. Mendingan telpon ah. Di balik gagang telpon, jawabannya: a. Tut tut tut. Nomor yang Anda panggil sedang sibuk. Cobalah beberapa saat lagi (sok sibuk mode: on). b. Wah, asyik tuh! Aku udah lama nungguin film itu. Kalau lagi nganggur, mau nemenin nonton? Teman-temanku lagi pada sibuk nih. c. Ehem, makasih ya. Aku udah tau, kok. Kebetulan, Mama beli DVD-nya buat nonton bareng keluarga ntar malam.

4

Wah, buku pelajaranmu masih kebawa dia. Kebetulan, tempat les-mu ngelewatin rumahnya. Tapi sebelumnya, telepon dulu buat janjian.

Eh, dianya: a. Mending ketemu di sekolah aja. Aku lagi capek berat nih. Nggak mau ketemu siapasiapa. Sori ya. b. Lho, bukannya udah aku kembaliin minggu lalu. Eh, jangan-jangan kebuang pembantuku lagi. Ntar kalau sempet aku cek deh. c. Kebetulan nih. Aku juga mau keluar.

Pulangnya ngelewatin tempat lesmu. Biar nggak kemalaman, gimana kalau aku antar bukunya ke tempat lesmu?

5

HASIL

kamu nulis salam di chatbox-nya. Balasannya : a. Eh, lagi online juga, ya. Kebetulan tadi aku ketemu teman lama kita. Coba kamu add dia. Dia kangen sama kamu tuh. b. Ucapin salam yang sama. Nggak bakal jawab kalau kamu nggak nanya duluan. c. Kosong. Lima menit kemudian, tulisan dia sedang offline muncul di chatbox-nya.

Huhuhu.

Antara 8-13: Beautiful Angel

Persahabatan bagai kepompong. Lagu ini yang bakal jadi soundtrack kalian berdua.

Nah, nggak salah kamu milih gebetan tipe ini dulunya. Meski penolakan pernah kamu terima darinya, dia masih ngebuka pintu tuh. Eits, pintu persahabatan lho. Jangan sampai salah tafsir. Sekalinya cowok dibohongin, dia bakal marah besar. Mungkin, saat ini kamu “hanya” diizinkan jadi sahabatnya. Abis dia kenal kamu dekat, siapa tahu dia bakal menembakkan busur panah hatinya.

6

Besok ultahnya. Kado bola basket idamannya udah kamu bungkus cantik. Sayang, kamu masih gelagapan bikin janji ketemu. Pas ngobrol, tanggapannya: a. Sori, aku sudah ada janji dari tiga minggu lalu. Kalau lusa, gimana? b. Aku sibuk. Emangnya mau ngapain, sih ?

Ngomong sekarang aja, dong. c. Boleh. Ketemuan di kantin ya. Tempat favorit kita berdua kan?

7

Pas jalan bareng sama sobatmu di mal, nggak sengaja kamu mergokin dia sama cewek lain. Pas kamu nyamperin, dia langsung: a. Kenalin, ini gebetan baruku. Doain naik step berikutnya ya. b. Wah, ketemu lagi. Eh, kebetulan aku belum makan nih. Ke food court, yuk. c. Eh, iya. Lagi nyari sepatu sama temanku.

Dari tadi nggak nemu-nemu nih.

Antara 14-19: Calm Human

Ini sifat dasar manusia. Kadang baik, kadang jengkelin.

Dia masih bingung antara sikapmu yang ngedeketin dia. Wajar sih, dia masih pengin memastikan sikap dan reaksimu. Apa kamu beneran punya niat pure pengin berteman dengannya atau masih menyimpan bibit-bibit cinta.

Nggak heran kalau dia agak menjaga jarak. Tapi, di satu sisi dia tetap menjaga perasaanmu. Hati-hati, ya. Karena si “malaikat” bertanduk ini bisa jadi saudara terdekat atau bahkan musuh terhebat.

8

Kamu nyoba menelepon ke rumahnya nanyain tugas. Iseng-iseng berhadiah ngelampiasin kangen. Kebetulan, yang ngangkat nyokapnya.

Mantan camermu jawab: a. Dia lagi nggak di rumah. Coba aja telepon ke handphone-nya. b. Kayaknya dia lagi di kamar (tapi lima menit lagi bilang dia pergi nongkrong sejam lalu). c. Eh, apa kabar, Nak? Tumben telepon.

Bentar, ya. Tante panggilin dia.

Eh, Facebook-nya lagi on. Nggak salah kalau kamu pengin ngobrol sama dia. Klik namanya, iseng-iseng

Antara 20-24: Dark Demon

Skor 1. a=1

b=2

2. a=2

b=3 c=1

3. a=3

b=1 c=2

4. a=2

b=3 c=1

5. a=1

b=2 c=3

6. a=2

b=3 c=1

7. a=3

b=1 c=2

8. a=2

b=3 c=1

Parah banget kalau kamu sampai nggak ngerasa kebakar di deketnya. Api kebencian lagi berkobar di kepalanya. Coba pegang, telur yang ditempelin aja bisa matang. He he... Nah, nggak sepatutnya kamu nyoba kontak atau bahkan nyapa dia. Kecuali, dia yang nyapa duluan (mustahil mode: on).

Sebab, di pikirannya masih tertanam kalau kamu nyoba buat deketin dia lagi. Daripada pusing, mendingan cari gebetan lain yang lebih open minded. Beres kan? (*/amor)

c=3

Cinta Berwujud

model : dIEN & FERRY (SANGGAR LAMODA) FOTOGRAFER : shando GRAFIS : SIGIT lokasi : STUDIO TEKNIK FOTO II GAJAHMADA

or DEMON ANGEL

Naksir gebetan butuh dada lapang dan hati yang besar. Harus siap ngadepin apa pun jawaban si dia. Diterima? Girang sambil lompat-lompat gaya kodok bangkong nggak masalah. Tapi, pas ditolak, apa sanggup jaga hubungan sama dia?

Eits, nggak jarang gebetan berubah jadi musuh, kalau kamu nggak pintar jaga jarak sama dia. Hm, kira-kira gebetan yang menolakmu termasuk musuh baru atau justru saudara baru, ya? Langsung contreng jawabannya dan lihat hasilnya biar nggak penasaran.

Aduuuh, Pacarku Nun Jauh Disana...

K

amu di Pontianak, pacarmu ada di Jakarta.

Jauh memang.

Bad news-nya, nggak banyak pasangan yang bisa bertahan dengan jarak yang terpisah jauh begini. Selain lebih tinggi resikonya, pasangan ini harus aktif dan kreatif menyiasatinya supaya terkesan nggak ada jarak. Tapi mungkin nggak sih? Mungkin aja kok kalo kalian…

MABES

x -presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

Saling percaya Nggak ada hubungan yang bisa bertahan tanpa adanya rasa saling percaya dari kedua belah pihak. Soalna, kepercayaan menjadi hal paling penting dari setiap hubungan. Tapi terus aja, sulit loh untuk menjaga kepercayaan kalo pacarmu terpisah puluhan ribu kilometer. Untuk kelangsungan suatu hubungan, kepercayaan memang menjadi kunci. Kamu dan doi harus saling berkomitmen untuk setia dan lain sebagainya. Kalo udah saling berkomitmen, percaya saja deh!

Kasih kabar Seperti juga kepercayaan, komunikasi itu juga penting banget. Bagaimanapun jauhnya jarak yang memisahkan kamu dan doi, hal yang satu ini nggak boleh putus. Komunikasi yang dimaksud tentu aja bukan hanya sekedar menelpon, kirim e-mail dan janjian chatting.

Komunikasi yang terjalin lebih kepada bagaimana kamu mengkomunikasikan dirimu

pada doi. Ceritakan semua tentang masalah dan kegagalan kamu dan tentu saja kesuksesan serta kebahagiaan kamu. Komunikasi model begini bakal lebih memberikan arti yang lebih dalam pada hubungan pacaran kalian.

Dan tentu saja dia nggak jadi pendengar yang setia, kamu juga harus mau dengarin curhat doi.

Tetap romantis Jarak bukan berarti kita enggak bisa romantis. Justru karena jarak yang jauh inilah, suasana romantis harus selalu dihidupkan. Romantis disini khan nggak harus dengan

kedekatan fisik saja. Dengan mengirimkan sms pribadi juga disebut romantis kok. Kirim sms dan bilang bahwa kamu sayang dan kangen sama doi.

Buat kamu cowok, mengirim bunga surprise untuk menunjukkan bahwa kamu sangat kangen dan sayang pada pacarmu, bakal bikin doi tambah sayang deh! Jarak nggak boleh menghentikan kamu untuk menyatakan perasaan kamu sesungguhnya pada doi, kan?

Tambah komitmen Semuanya dimulai dengan komitmen dari kamu berdua.

Sebelum kamu mengambil resiko untuk meneruskan pacaran jarak jauh, kamu harus menilai diri sendiri. Seberapa jauh sih kamu mau berkomitmen pada sang pacar? Yang dibicarakan disini bukan masalah seberapa sayang loh, tapi seberapa besar kamu mau tetap meneruskan hubungan jarak jauh yang pasti lebih banyak resikonya. Sekali kamu memutuskan untuk menjalaninya, jalani dengan benar dan penuh komitmen.

Bukan hanya komitmen pada pacar, tapi juga pada diri sendiri. (*/gl)

e-mail: redaksi@x-presi.com

Pontianak Post l

Rabu 10 Juni 2009

&

show

Selebritas

KESIBUKAN yang membelenggu tidak membuat Happy Salma melupakan olahraga. Aktris sekaligus presenter itu selalu meluangkan waktu sebisanya demi mendapatkan kebugaran.

“Biasanya, seminggu tiga atau empat kali berolahraga.

Tapi, kalau sibuk sinetron stripping (kejar tayang, Red), ya ngikutin ritmenya,” ulas pemain film kelahiran 4 Januari 1980 itu. Dipaparkan Happy, bila tidak berolahraga, tubuh mudah pegal dan capai.

“Jadi, setiap break, aku pasti olahraga. Kalau jadwal padat sekali, aku stretching,” tuturnya ketika ditemui di

Happy Salma

Planet Hollywood, Jakarta, kemarin (9/6). Wanita yang senang bermain squash itu menyatakan terbiasa olahraga sejak kecil.

“Waktu kecil, suka sekali main bulu tangkis. Apalagi, aku tinggal di Sukabumi yang tanah lapangnya masih banyak,” ucap dia.

“Bukan hanya aku, sekeluarga suka main bulu tangkis,” ucap pemain sinetron Kutunggu Cintamu. Selain bulu tangkis, dia beserta kakak dan ibunya memilih voli.

“Bahkan, sekarang pun, kalau pulang kampung, kami masih bermain bersama,” terang dia. (mom/tia)

Ladies Idol, Ajang Pemilihan Putri Guess 2009 PONTIANAK--Setelah sukses dua kali menggelar Ladies Idol, Guess Lounge and Club Manajement bekerjasama dengan Telkomsel dan La Tulipe kembali menggulirkan kegiatan serupa. Pada Juma’t (12/6) malam, Ladies Idol sesion ketiga kembali dihelat. Bertempat di lantai 4, Gedung Pontianak Convention Center, sepuluh model cantik akan bersaing memperebutkan dua tiket mingguan ke babak final.

Manajemen Guess, Metta Lovinska mengatakan, kegiatan

Finalis Ladies Idol yang siap bersaing menjadi Putri Guess 2009

ini merupakan apresiasi Guess terhadap perkembangan dunia modeling kota ini. Dia berharap

dengan ajang ini akan muncul bibit berbakat dari kalangan modeling muda Kota Pontianak.

”Ajang ini terbuka untuk umum, dengan syarat memiliki kemampuan dan berusia yang berusia 17 hingga 25 tahun,” katanya.

Menurut Metta, setiap minggu akan ditampilkan sepuluh model. Kemudian dipilih dua terbaik. Delapan model terbaik dari empat pekan pelaksanaan kegiatan Ladies Idol akan diperlombakan kembali. “Ajang ini untuk memilih Putri Guess Lounge and Club 2009. Yang terbaik akan mendapat hadiah uang tunai dan beberapa cinderamata dari sponsor,” ungkap Metta.

Saat berlenggak-lenggok diatas catwalk, lanjut dia, para

Kerja Bareng Musisi Senior

RAKA DENNY/Jpnn

lagu pemilu: Ketua KPU Abdul Hafiz Anshari, Titik Puspa dan Elly Kasim saat memperkenalkan lagu untuk Pemilu.

Tak Olahraga Tubuh Pegal Jumat ini di Guess Lounge & Club

17

model akan diiringi oleh Home Band Guess Lounge dan Club yakni Sweet Escape dari Jakarta.

Penampilan para model akan diberi comment oleh dua komentator yakni ayah dan ibu. Ayah diperankan oleh Mr Pramono, sementara ibu oleh EA Lessil. ”Minggu pasti lebih keren. Ayo Guess mania datang dan lihat kedahsyatan Ladies Idol,” ajak dia.

Dari dua kali pelaksanaan Ladie Idol, telah menempatakn empat finalis. Minggu pertama, yakni Baby Putri dan Aditya Rini. Di minggu kedua, Amelia Putri dan Suprihatingsih Lestari. (bdi)

Izinkan Pembajakan Lagu Untuk Pilpres LEWAT lagu, musisi senior, Titiek Puspa, ikut berseru agar masyarakat menyumbangkan hak pilih di pemilu presiden mendatang.

Perempuan yang juga dijuluki Ratu Operet itu berharap banyak pada lagu yang hanya berdurasi tiga menit.

Titiek tidak sendiri. Dia berbagi suara dengan musisi lain, seperti Elly Kasim, Koes Hendratmo, Memes, Hedi Yunus, Sundari Soekotjo, Indy Barends, Trio Bajaj, dan beberapa yang lain.

“Judul lagunya, Ini Pemilu Kita, Saudara Kita Semua,” kata Titiek saat jumpa pers di kantor KPU Pusat kemarin. Menurut Titiek, lagu itu dikarang oleh Faizal Motik.

Setelah lagunya jadi, dia dimintai tolong untuk menyanyikannya. Kemudian terpikir untuk dinyanyikan bersama.

“Ya, sudah, saya telepon para artis. Saya bilang ini nggak ada duitnya karena untuk layanan masyarakat. Untuk pemilu, biar nggak pada golput,” ungkapnya.

Bersyukur, tawaran Titiek disambut baik banyak artis. Padahal, perempuan kelahiran 1 November 1937 itu tidak campur tangan dalam urusan musikalitas. “Saya hanya sumbang ide agar liriknya ditambah dalam beberapa bahasa daerah,” terus pencipta banyak lagu terkenal itu.

Meski begitu, Titiek bersama musisi lain sama-sama berharap agar “peran kecil” dalam sosialisasi lewat lagu itu bisa maksimal. “Saya nyanyi satu bait saja. Tapi, harapan saya dampaknya besar. Tercipta damai. Makanya tebarkan cinta kasih dengan ikhlas agar benci, dengki, dan keji enggan bertunas! Nah lho,” paparnya yang mengaku seumur hidup tidak pernah golput, lantas tersenyum.

Asalkan diputar berulang-ulang di TV dan radio, Titiek yakin lagu yang hanya tiga menit bisa berdampak positif. “Kalau mau dibajak silakan. Sebanyak-banyaknya, bajaklah. Saya izinkan,” ujarnya. (gen/tia)

HALO PUBLIK

18

SK CPNS ‘Spektakuler’

Tertibkan Nongkrong Tolong kepada pihak yang berwajib, khususnya Polsek Tebas dan instansi desa, tolong tertibkan anak-anak muda yang sering nongkrong di sekolahan Mandarin di desa Mekar Sekuntum, Kecamatan Tebas yang biasanya kerap dijadikan arena miras dan tempat mesum.

(085245847672)

Kami CPNS yang dinyatakan lulus di kota Singkawang Spektakuler terus bertanya dan menunggu kapan SK CPNS kami diberikan.

Kenapa kabupaten/kota-kota lain di Kalbar sudah pada menerima.

Jika kamu belum menerima SK, apa anggaran gaji tersebut akan hangus (atau maaf dinikmati oleh oknumoknum tertentu?). Kalau bisa dipercepat, mengapa harus dipersulit sih?

(081345046013)

Peci = Helm ?

Pak polisi, saya mau tanya apa ‘peci’ itu termasuk

Pontianak Post Pontianak Post

jenis helm? Kalau tidak, kenapa masih banyak orang memakainya saat berkendara motor.

(085245700084)

Rabu10 3 Juni 2009 Rabu,

mahal oleh rakyat kecil dan juga pemerintah.

(081345046013)

Gerakan Anti Layangan

Hutan yang Tergerus Aturan yang amburadul & tidak tegas itulah yg selalu kita jumpai di negara kita ini. Seharusnya kita mesti punya komitmen yang tegas, hutan bakau merupakan kawasan hutan lindung, siapapun tidak boleh merusaknya dengan sengaja.

Alih-alih dengan meningkatkan ekonomi rakyat sekitar. Itu janji palsunya pengusaha. Lihat dan saksikan kerusakan abrasi pantai karena tidak adanya hutan (mangrove dan sejenisnya). Ini harga yang harus dibayar

Beberapa hari yang saya hampir menjadi mangsa tali kelayangan yang dibaluti bahan keras. Untung saya tidak mengendarai motor dalam keadaan ngebut. Dengan ini saya mengimbau kepada semua seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan gerakan anti kelayangan. Kepada MUI Kalbar untuk segera mengeluarkan fatwa haram bermain kelayangan.

(05617585020)

Biaya Seleksi IPDN Jelas Kami ingin menanggapi Berita SMS pada rubrik HALLO PUBLIK, tanggal 5 Juni 2009 halaman 18 yang dikirim oleh pemegang HP nomor 08125634521. Intinya menyoal biaya seleksi penerimaan Calon Praja (Capra) IPDN yang ditetapkan oleh panitia penerimaan.

Besarnya biaya Tes Psikologi telah ditetapkan oleh Surat Kepala Dinas Psikologi Angkatan Darat No. 8/184/ IV/2009 tanggal 30 April 2009 yang diteruskan Kepada Gubernur seluruh Indonesia oleh Menteri Dalam Negeri dengan Surat No. 892.1/1559/DIKLAT tanggal 5 Mei 2009. Pada butir 1, surat tersebut tertulis : “Biaya pemeriksaan psikologi Rp 275.000 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) per peserta dan dibayarkan kepada Petugas/Tim Psikologi pada saat pelaksanaan kegiatan. Jadi biaya tersebut dibayarkan kepada Tim Psikologi Angkatan Darat, yang melakukan pemeriksaan psikologi kepada Capra IPDN. Panitia Provinsi dalam hal ini hanya memfasilitasi saja.

Bagi yang tidak dapat membayar berarti tidak dapat mengikuti ujian dan dinyatakan gugur. Tapi kami Panitia Provinsi tidak kaku dalam melaksanakan tugas, kami masih memberikan kesempatan kepada Capra yang belum dapat membayar pada saat akan ujian, untuk tetap mengikuti ujian, karena kami melihat Capra yang bersangkutan memiliki keinginan yang kuat untuk menjadi Praja IPDN dan yang bersangkutan berjanji akan membayar setelah selesai mengikuti ujian.

Sebagai jaminan, yang bersangkutan menitipkan KTP-nya kepada petugas kami dan anggota kami yakin yang bersangkutan dapat membayar, sebab dari data yang ada pada kami, orangtua yang bersangkutan adalah PNS di lingkungan TVRI Pontianak. Namun hingga berita ini ditulis, yang bersangkutan belum membayar.

Perlu kami jelaskan bahwa setiap kegiatan seleksi yang menggunakan jasa pihak ketiga tetap ada biayanya. Diantaranya yang belum dilakukan adalah:

1. Tes Kesehatan yang memakai jasa Tim Dokter Kesehatan Polda Kalbar.

2. Tes Kesamaptaan yang mengguna kan jasa Tim Kesamaptaan dari Korem ABW Kalbar.

3. Tes Akademik yang dilaksanakan oleh Panitia Pusat.

Sedangkan kegiatan seleksi yang ditangani oleh Panitia Kabupaten/Kota dan Provinsi, yang meliputi : 1. Pendaftaran dan Seleksi Adminis trasi ditangani oleh Panitia Kabupaten/Kota.

2. PANTUWAL dan PANTUKHIR ditangani oleh Pantia Provinsi.

Kedua kegiatan tersebut diatas tidak dipungut biaya.

Jika kita sependapat bahwa pendidikan itu adalah investasi, maka biaya yang kita keluarkan sekecil apapun kita yakin akan dapat memperoleh hasil yang maksimal. Maka pada kesempatan ini kami menghimbau kepada Capra IPDN dan orang tua untuk dapat memahami bahwa tidak

ada investasi yang tidak memerlukan modal. Biaya seleksi adalah salah satu modal investasi pendidikan putra-putri kita, dan kalau mereka berhasil lulus dan menjadi Praja IPDN, maka semua biaya pendidikan ditanggung oleh Pemerintah Pusat. Itu artinya beban biaya yang dikeluarkan oleh orangtua untuk pendidikan putra-putrinya sedikit diringankan. Perlu kami jelaskan pula, bahwa semua Capra yang lulus seleksi adalah “Lulus Murni”.

Demikian tanggapan kami, semoga para Capra IPDN dan orangtua masing-masing dapat memahaminya.

Jika ada hal yang dirasa belum jelas, silahkan datang untuk bertanya langsung ke Sekretariat Panitia Seleksi IPDN Provinsi Kalbar di Badan Diklat Provinsi Kalbar, Jalan Gusti Johan Idrus No. 12 Pontianak.

Dengan krisisnya harga karet saat ini, banyak warga Kapuas Hulu sebagai tenaga kerja noreh karet mencucurkan air matanya dan menghembuskan napas yang sangat panjang untuk merenungkan bagaimana Asisten Administrasi dan cara untuk menghidupkan keluUmum Setda Prov. Kalbar, arga mereka, juga anak-anaknya yang masih sekolah atau masih Drs. MH. Munsin, MH kuliah, sementara harga yang sangat minim sekali. Ditambah lagi faktor cuacanya sering hujan, jadi pekerja karet tidak bisa noreh setiap hari. Dengan harga karet di daerah pesisir pantai Kapuas Saya berharap kepada pihak yang ber- berkisar 1 kg dihargakan Rp. wenang supaya memberikan keringanan 3000 sedangkan di daerah lintas cuma harga 1 kg Rp 5000. Kalau dan kenyamanan untuk kami, SD dan dibandingkan dengan harga yang SMP khususnya berupa beasiswa bagi yang kurang mampu seperti saya. Hanya dulu 1 kg Rp 10.000 dan Rp 9.000, itu lah yang dapat saya tuliskan, jika ada sungguh sangat memprihatinkan warga Kapuas Hulu dengan mekata-kata yang kurang menyenangkan rosotnya harga getah karet. atau menyinggung para pembaca saya Ditambah lagi mahalnya minta maaf. Dan atas perhatiannya saya harga-harga barang baik itu ucapkan terima kasih. Wassalam. berupa keperluan barang primer Rusmayadi dan sekunder, tidak sesuai dengan Siswa SMPN 3 penghasilan warga Kapuas Hulu.

Paloh. Sedangkan pekerja yang lain se-

Banting Tulang Demi Sekolah Saya Rusmayadi, siswa SMPN 3 Paloh yang ingin menyampaikan keluh-kesah saya yang sudah sejak lama terpendam. Sejak kelas VII sampai VIII ini saya selalu jalan kaki menuju ke sekolah, karena minimnya / lemahnya ekonomi sekarang. Rasanya saya sudah tidak tahan bila harus jalan kaki menuju ke sekolah, tak pernah sekali pun saya bersepeda apalagi pakai sepeda motor.

Bukannya tidak ada sepeda, tapi tidak ada uang untuk service-nya.

Demi untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dan kebutuhan sekolah, saya

harus bekerja, merimba dan memikul papan dengan upah seadanya. Jangankan membeli atau memperbaiki sepeda, membeli buku saja susah. Kalau saya sih rasanya tidak apa-apa, tapi saya kasihan melihat adik saya yang tak punya buku, hanya pemberianku sejak kelas VII dulu.

Lebih memprihatinkan lagi, pensilnya itu lebih pendek dari sebatang korek gas, padahal ia sangat rajin belajar.

Abang mana yang tidak kasihan melihat seorang adiknya yang mempunyai kemauan belajar yang kuat, namun tak ada dana.

Tangisan Penoreh Karet lain daripada noreh getah karet, warga bekerja sebagai petani, nelayan, dan tambang emas. Hal ini dilakukan untuk menambahkan penghasilan daripada noreh getah karet yang sangat minim sekali penghasilannya pada saat sekarang ini.

Dengan keluhan warga masyarakat Kapuas Hulu, untuk pemerintah Kalimantan Barat (Kalbar) agar secepatnya memperhatikan atau menaikkan harga getah karet atau memberikan patokan harga terendah dan melihat secara selektif akan realita di lapangan akan penderitaan pekerja penoreh getah karet. Juga menstabilkan harga barang pokok yang banyak digunakan kesehari-harian masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat sekarang ini.

Bukan cuma masyarakat Kapuas Hulu melainkan masyarakat Kalimantan Barat secara keseluruhan, baik itu yang berada di perkotaan maupun di pelosok desa.

Hakim Sahirul sahirulhakim6@gmail.com

OPINI

Pontianak Post Rabu Selasa 9 Juni 2009 Pontianak Post 3 Juni 2008

19

Bimbingan Psikologis untuk Siswa gagal UAN

Editorial

Perang Survei Jelang Pilpres Dalam satu pekan terakhir, muncul dua survei tentang pemilihan presiden (pilpres). Hasilnya sangat jauh berbeda, bagaikan bumi dan langit atau siang dan malam. Padahal, jarak masa survei tidak jauh-jauh amat. Survei pertama dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) dengan hasil SBY-Boediono meraih 70 persen, Mega-Prabowo 18 persen, dan JK-Wiranto 7 persen. Survei tersebut dibiayai Fox Indonesia, salah satu lembaga yang menjadi bagian dari tim sukses SBY-Boediono.

Survei kedua dilakukan Lembaga Riset Informasi (LRI). Hasilnya, SBY-Boediono hanya unggul tipis atas JK-Wiranto yang menyodok ke posisi kedua. SBY meraih 33,02 persen, sedangkan JK 29,28 persen. Direktur LRI Johan Silalahi secara pribadi adalah anggota tim pencitraan JK-Wiranto. Sebenarnya, ada satu lagi survei dari Mega-Prabowo. Survei Tim Kampanye Nasional (TKN) Mega-Prabowo hanya memaparkan peringkatnya, yakni berurutan SBY-Boediono di atas, disusul Mega-Prabowo dan JK-Wiranto. Raihan ketiganya berbeda tipis. Selisih yang paling atas dengan bawah kurang dari 10 persen.

Sepanjang tiga survei itu dilakukan dengan metode yang benar, baik dalam menentukan sampel maupun cara mengambil kesimpulan, siapa pun tidak boleh curiga atas hasil tersebut.

Sekali lagi, bila semua protap survei telah dilalui dengan ilmiah, kita bisa menerima hasil itu sebagai objektivitas. Sampai saat ini belum ada bukti bahwa lembaga-lembaga survei tersebut melakukan manipulasi statistika. Hanya, yang menjadi perta­ nyaan, mengapa hasil survei yang berada di rentang waktu yang hampir sama begitu berbeda? Seharusnya, dengan alat (metode) yang ilmiah, walaupun ada, perbedaan tidak terlalu jauh. Intinya, dengan alat yang sama, survei akan menghasilkan sesuatu yang tak jauh berbeda. Padahal, mereka yang melakukan survei itu peneliti-peneliti hebat.

Coba bayangkan apabila ada survei bohong yang dipublikasikan kepada publik. Siapa yang dirugikan? Yang pertama tentu dunia survei itu sendiri. Dunia survei akan kehilangan kredibilitas (kepercayaan). Tentu kita tidak ingin dunia survei yang penuh dengan nilai-nilai ilmiah tersebut runtuh. Yang kedua adalah publik. Sebab, telah terjadi kebohongan publik dengan informasi tidak benar. Tentu itu juga tidak kita inginkan. Sungguh, begitu banyak yang dirugikan bila survei tak benar dipublikasikan.

Maka, publik sangat berharap para periset bersikap jujur dalam memegang etika. Survei harus dilakukan dengan objektif dan independen.Karena itu, tak ada salahnya lembaga-lembaga survei mengumumkan yang menjadi donaturnya serta membeberkan metode survei yang digunakan tersebut. Dengan cara terbuka seperti itu, rakyat bisa dengan objektif menilai hasil survei tersebut. Yang lebih penting lagi adalah para pelaku riset mempunyai keteguhan memegang etika. (*)

gagasan

Mau Gaji Ke -13, kok Masih Keluyuran?

Pemerintah telah mengumumkan bahwa gaji ke-13 bagi pegawai negeri sipil (PNS) dicairkan Juni ini. Hal itu tentu merupakan kabar gembira bagi mereka yang berstatus PNS. Namun sayang, hal tersebut tidak selaras dengan peningkatan disiplin PNS. Hingga sekarang, masih saja banyak satpol PP yang mene­ mukan PNS keluyuran pada jam-jam kerja.

Sebenarnya, kalau PNS sadar akan gaji yang diterima tiap bulan, tentu mereka akan melaksanakan tugas dengan sungguhsungguh. Saya berdoa semoga mereka lebih sadar diri dan tidak hanya makan gaji buta. Sebab, seringan apa pun tugas yang seharusnya mereka laksanakan, bila tidak dilaksanakan sungguhsungguh, hasilnya pun tentu tidak baik.Mungkin itulah salah satu penyebab bangsa yang sudah berumur lumayan tua ini kalah oleh bangsa-bangsa yang jauh lebih muda.

Pojok

MOH. AINUR ROFIK.

SPt Tak Benar, Diancam 6 Bulan Penjara * Karenanya harus benar.

Walikota - Dekan Teknik Bertemu, Somasi Tetap Berlanjut * Proyeknya berlanjut juga?

Pawang

Pontianak Post

Tekanan mental tidak berhenti dialami siswa-siswa yang baru saja menghadapi ujian nasional. Yang paling mendebarkan tentunya adalah saat pengumuman kelulusan.

Karena pada waktu itu akan diketahui siapa yang gagal dan berhasil melewati masa-masa perjuangan selama 3 tahun.

Kegagalan berarti harus me­ nunda rencana-rencana yang telah disusun untuk memasuki tahapan berikutnya, sedangkan keberhasilan berarti persiapan untuk memasuki jenjang pendidikan berikutnya. Dalam logika yang dirancang pemerintah, dalam UN semua pelajaran yang diujikan musti memenuhi standar walaupun kemampuan dan minat siswa yang berbeda terhadap mata pelajaran tertentu.

Sehingga korban UN bukan otomatis mereka yang dianggap kurang pintar, namun bisa jadi yang pintar dalam beberapa mata pelajaran tapi gagal memenuhi standarisasi dalam pelajaran lainnya, maka akan gagallah mereka.

Siswa dalam kondisi pendidikan hari ini sangat banyak me­nerima perubahan-perubahan, baik dalam aspek isi pelajaran maupun pada beban yang harus dilahap. Semestinya hal ini layak diapresiasi karena

berarti dari sisi kualitas anak saat ini menerima sesuatu yang lebih dibanding generasi sebelumnya. Logika pemerintah menganggap karena mutu pendidikan rendah, maka Indonesia harus meningkatkan kualitas pendidikan, fakta yang menggambarkan dalam berbagai aspek (infrastruktur dan suprastruktur pendidikan) masih sangat tidak siap.

Instant, itulah yang dapat kita simpulkan dari kebijakan pemerintah bersangkut dengan pembangunan dunia pendidikan? Dan kesan yang nampak adalah pemaksaan suatu kebijakan.

Padahal pendidikan adalah suatu instrument vital bagi suatu bangsa dalam me­rancang arah dan tujuannya, karena pendidikan ditujukan bagi pembangunan sumber daya manusia. Sehingga ketika kebijakan pendidikan salah, maka sumber daya manusianya yang akan menjadi korban, tidak terperikan kejahatan yang dilakukan ketika sarana pendidikan hanya menjadi wadah untuk mence­ tak robot-robot yang tidak berperasaan dan angkuh demi mengejar tujuan.

Kerusakanlah yang akan di­alami bangsa ketika pemerin­ tahannya memandang pendidikan sebagaisuatu hal yang ber-

Oleh: Ridwansyah jangka pendek semata. Namun seperti pepatah anjing menggonggong kafilah pun berlalu, pemerintah tetap konsisten menjalankan kebijakan UN, sehingga mau tidak mau semua pihak harus menerima kebijakan tersebut walau menuai banyak kontroversi.

Penulis coba melihat dari sudut pandang siswa, sebagai salah satu elemen yang berhadapan langsung dengan kebijakan UN, diatas telah dijelaskan betapa beratnya tanggu­n gan materi dan beban pelajaran yang dialami siswa. Selain itu kalaulah siswa dituntut dengan berbagai hal yang musti dia tuntaskan untuk mereka yang berada di sekolah yang lengkap sarana dan prasarananya, maka akan sangat terbantukan.

Jikalau siswa yang berasal dari keluarga mampu mungkin untuk menghadapi UN mi­ salnya akan banyak jalan yang dapat ditempuh misalnya dengan privat, bimbingan intensif materi UN, menghadirkan sarana teknologi informasi dan komunikasi serta berbagai hal yang lainnya. Namun tidakkah terbayangkan oleh kita bagi siswa yang berada di daerahdaerah pedalaman yang minim

sarana dan prasarana, maka siswa akan sangat terhambat segala tindak-tanduk pembelajarannya, apalagi guru yang mengajar text book thinking (berpikir 100% berdasarkan buku), maka otomatis siswa akan sulit melihat proses belajar mengajar sebagai suatu hal yang membebaskan.

Selain itu, secara psikologis siswa akan mengalami beban berat karena menjelang UN mereka harus belajar ekstra, menerima jejalan-jejalan informasi serta metodelogi dan belum lagi ketakutan yang diumbar oleh para guru tentang seramnya gambaran UN serta resiko yang akan ditanggung jika tidak lulus. Dikhawatirkan dalam keadaan tertekan luar biasa, siswa akan mengalami gangguan kejiwaan.

Di bebe­r apa media diperlihatkan setelah UN banyak siswa yang pingsan akibat merasa tidak sanggup menjawab soal, ada yang mena­ ngis, berteriak his­teris dan lain sebagainya.

Dalam beberapa kejadian bisa jadi ka­rena terlalu berat beban psikologis, ada siswa yang melakukan tindakantindakan menyimpang. Siswa yang bunuh diri karena gagal dalam UN bukan lagi do­ngeng namun merupakan cerita yang

nyata.

Semustinya untuk mengantisipasi segala hal yang tidak diinginkan terutama dalam as­pek psikologis, pemerintah harus memikirkan metodelogi untuk memberikan bimbingan psikologis kepada siswa yang gagal. Misalnya dengan menyediakan tenaga psikiater gratis di sekolah-sekolah, atau dengan memaksimalkan peran guru BP atau bisa juga dengan membentuk kelompok teman sebaya yang akan mendam­pingi setiap siswa agar dapat berkomunikasi dan menjadi teman curhat.

Atau juga pendampingan kepada orang tua siswa yang gagal untuk menyediakan langkah-langkah penguatan kepada anak, agar orang tua tidak malahan menya­l ahkan berlebih kepada anak yang gagal, serta kebijakan-kebijakan lainnya yang lebih efektif karena tentunya kita tidak ingin lagi mendengar ada siswa yang bunuh diri ka­rena gagal UN. Jika hal ini masih saja terjadi, maka sebenarnya yang melakukan pembunuhan tersebut adalah negara? Naudzu billah minzalik. ** * Penulis, Ketua Umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kalimantan Barat

Pemerintah Daerah dan Kemiskinan Rakyat Dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 terdapat amanat dan sekaligus cita-cita bangsa Indonesia untuk mewujudkan suatu tatanan kehidupan masyarakat yang sejahtera dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berdasarkan nilai-nilai pancasila. Dalam istilah GBHN pada masa orde baru dikenal dengan istilah “Gemah Ripah lohjinawi toto tentram jasaraharjo”. Atau masyarakat madani.

Kesejahteraan mengandung pengertian yang relatif, dinamis dan kualitatif. Relatif artinya kesejahteraan bersifat individual, dan abstrak atau tidak dapat terobservasi sementara yang dapat terlihat hanya indikatornya saja..

Kesejahteraan bersifat dinamis artinya ukuran kesejahte­ raan individu sangat tergantung dari situasi dan domisili individu itu sendiri. Disamping itu persoalan kesejahteraan berkaitan dengan hati atau perasaan, jadi kesejahteraan tidak hanya sekedar ekonomi oriented semata.

Paradigma dalam memandang makna kesejahteraan harus diubah. Selama ini cara pandang pemerintah kesejahteraan hanya melihat dari aspek ekonomi semata. Cara pandang seperti ini yang menjadi kendala dalam pengentasan kemiskinan atau upaya peningkatan kesejahte­ raan masyarakat. Cara pandang dari aspek ekonomi semata

merupakan dampak terhadap pengaruh dunia barat yang berorientasi pada materi. Pola materialisme dan hedoisme seperti ini mestinya tidak terjadi.

Ekonomi hanyalah salah satu intrumen untuk menuju sejahtera. Sejahtera tidak hanya milik mereka yang tingal di rumah mewah, kesejahteraan juga milik mereka yang tinggal di gubuk-gubuk reot. Individu yang berada pada tatanan masyarakat yang kehidupannya sangat sederhana tentu nilai kebutuhannya pun akan sederhana.

Akan tetapi sebaliknya individu yang berada pada kehidupan perkotaan atau kehidupan masyarakat yang materialisme, hedoteisme dengan kehidupan yang sangat kompleks tentu kebutuhannya pun akan terbawa arus kekompleksitasan masyarakat perkotaan yang cenderung konsumtivisme.

Berdasarkan penjelasan tersebut diatas, maka dapat dikatakan bahwa rumusan kesejahteraan tidak akan pernah final, karena kesejahteraan seirama dengan perkembangan kebutuhan manusia yang selalu mengalami perubahan yang bersandar pada “qolbu” atau “hati”. Atau de­ngan kata lain kesejahteraan bersifat situasional, terlebih-lebih pada kehidupan di era globalisasi saat ini yang memberikan konstribusi terhadap perubahan kebutuhan masyarakat. Kendatipun demikian secara umum

Oleh: Herman Hofi M kesejahteraan dapat diartikan suatu keadaan dimana rakyat hidup berkecukupan (standar minimal kebutuhan) tenteram lahir dan batin. Bagaimana standar ketentraman lahir dan batin itu? Parameter lahir dan batin bersifat sangat abstrak dan sangat individual.

Sudah menjadi kodrat bahwa setiap individu selalu akan berkembang dan ingin mencari berbagai kemudahan dalam kehidupannya. Didasarkan pada kondisi real tersebut diatas, maka jelaslah bahwa hidup individu selalu berada dalam “harapan-harapan”. Individu hidup dalam harapan-harapan, selalu harus selalu siap dengan berbagai kekecewaan. Semakin besar harapannya, maka semakin besar peluang untuk kecewa. Tidak sesuai antara harapan dan kenyataan, maka akan menimbulkan masalah.

Dalam kondisi demikian itu diperlukan kestabilan temperature batin agar dapat lebih menerima berbagai kondisi kehidupan guna mempersiapkan mental dalam menghadapi suatu kondisi yang tidak sesuai atau yang sesuai dengan yang diharapkan.

Semua warga negara memiliki hak asasi yang melekat pada dirinya sejak dilahirkan untuk memperoleh jaminan dan

memiliki perlindungan hukum guna memenuhi kebutuhan dasar hidup baik sandang dan papan, pendidikan, maupun kesehatan, maupun kesempatan untuk bekerja dan memperoleh pendapatan secara memadai, atau penghidupan yang layak bagi kemanusiaan (perspektif sejarah berdirinya negara dan pemerintahan) Dalam rangka merealisasikan tugas negara untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera tersebut, sebagaimana yang diamanahkan dalam konstitusi, maka negara (state) memiliki dua fungsi utama yaitu direct functions of people prosperity development. Fungsi ini peme­ rintah berkewajiban melakukan berbagai usaha pembangunan sarana dan prasarana dalam berbagai sektor (infra struktur) berkaitan dengan upaya pe­ ningkatan kesejahteraan rakyat (people prosperity). Fungsi yang kedua adalah indirect functions of people prosperity deve­ lopment. Fungsi ini pemerintah hanya berfungsi sebagai regulator. Pemerintah mengeluarkan berbagai perundang-undangan yang mengatur berbagai persoalan kehidupan masyarakat yang pada akhirnya bermuara pada terciptaya kesejahteraan masyarakat.

Guna mewujudkan kehidupan rakyat yang sejahtera sebagaimana yang telah diamanahkan oleh Undang-Undang Dasar

1945 maka pemerintah wajib melakukan berbagai ikhtiar melalui proses pembangunan di berbagai sektor. Karena konsepsi kesejahteraan itu sendiri tidak pernah berakhir seirama dengan perubahan sosial masyarakat, maka pembangunanpun tidak akan pernah berakhir. Dengan kata lain development is not static consep but continuesly consep.

Dalam pelaksanaan pemba­ ngunan harus dilakukan secara sistimatis dan sistimik, oleh sebab itu perlu adanya perencanaan pembangunan secara lebih terarah dan diformulasikan sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan rakyat serta sesuai dengan mekanisme yang telah diatur dalam perundang-undangan.

Oleh sebab itu diperlukan “list of needs”, yakni daftar kebutuhan masyarakat yang memang betulbetul dibutuhkan. Jika dalam rangka memenuhi berbagai kebutuhan tersebut sulit untuk dilakukan, maka sebaiknya dilakukan secara prioritas kerja.

Dalam pelaksanaan pembangunan tidak mungkin berdasarkan keinginan masyarakat atau “list of wanting”, sebab keinginan masyarakat bersifat tidak terukur atau unlimited. ** * Penulis, Dosen STKIP PGRI Pontianak dan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Panca Bhakti Utama Pontianak.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Jawa Pos Group Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman.

Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

cmyk

TOTAL SPORT

20 Loris Capirossi

Pontianak Post Rabu 10 Juni 2009

Gasol, Versi Eropa Shaq

Chris Vermeulen

LOS ANGELES - Bintang LA Lakers Kobe Bryant bisa dibilang sudah mendapatkan seluruh prestasi yang dikejar para pemain NBA. Dia sudah punya tiga cincin juara dan masih berpeluang menambahnya tahun ini.

Selain itu dia juga meraih gelar MVP (Most Valuable Player) tahun lalu, sekaligus merebut emas Olimpiade Beijing 2008 bersama Team USA. Tapi ada satu hal yang masih mengganjal catatan kesempurnaan Bryant. Ba­ nyak kalangan emncibir dia ha­nya bisa merebut Trofi Larry O’Brien (piala juara NBA) bersama Shaquille Pau Gasol “Shaq” O’Neal. Memang, gelar juara yang diraih Bryant bersama Lakers pada 2000, 2001 dan 2002 diraih saat Shaq masih memperkuat Lakers.

Selanjutnya, serentetan hasil buruk menimpa Lakers yang ditinggalkan Shaq pada 2004. Termasuk kegagalan di final NBA tahun lalu setelah kekalahan 2-4 dari Boston Celtics. Kini, jalan Bryant untuk melakukan pembuktian itu itu sudah setengah jalan. Lakers sudah unggul 2-0 atas Orlando Magic dalam seri best-of-seven. Dua kemenangan lagi dia bisa meraih cincin juara tanpa ada Shaq di sampingnya.

Namun, tentu saja dia tak boleh melupakan anggota tim lainnya. Bantuan besar didapatkan dari Pau Gasol yang selalu tampil bagus hampir sepanjang musim ini.

Apalagi, pada game 2 Senin WIB lalu saat pemain Spanyol itu ikut memecahkan kebuntuan ketika Bryant berhasil dihentikan barisan pertahanan Magic.

Peran Gasol begitu penting di final. Selain membantu meraup poin, dia juga harus berjuang keras membantu pertahanan serta bergantian menjaga Center Magic Dwight Howard bersama Andrew Bynum.

Gasol sama sekali tak bisa diperbandingkan dengan O’Neal. Jika O’Neal dinilai mengandalkan kekuatan dan kesangaran tubuh besarnya, Gasol justru dianggap lembek. Seperti cap yang diberikan publik AS pada orang Spanyol. Cap lembek itu kebanyakan juga diberikan publik Amerika terhadap pemain basket asal Eropa pada umumnya.

Tapi, seajuh ini Gasol mampu membuktikan bahwa cap yang berbau pelecehan itu sama sekali tak benar. Dia mengakui bahwa dirinya memang tak sama dengan O?Neal, tapi tetap saja bisa klop dengan gaya main Bryant.

“Karena seorang pemain yang membawa seperangkat skill dan bermain dengan sedikit lebih gaya, maka dia mendapatkan label pemain yang lembek. Tapi saya tak terganggu dengan itu karena saya tahu saya seorang petarung. Saya sudah berjuang sepanjang karir saya.

Saya seorang pemenang,” tegas Gasol.

Dalam filosofi Gasol, basket adalah permainan yang menonjolkan umpan-umpan jenius, lalu menangkap dan melakukan tembakan. Dia mengombinasikan dengan gerakan kaki yang dinamis. Sesuai dengan olahraga yang pernah ditekuninya saat kecil, sepak bola.

Saat Gasol bebas dari cedera seperti hampir di sepanjang musim ini, Bryant akan banyak mendapatkan dukungan. Seperti yang juga didapatkannya dari Lamar odom atau Andrew Bynum. Gasol pun bisa dibilang tak bekerja sendirian untuk memberikan dukungan.

Selain memberikan dukungan dalam permainan, Gasol juga menjadi sahabat yang baik bagi Bryant di luar lapangan. Latar belakang Bryant yang pernah besar dan tumbuh di Eropa cukup mendekatkan mereka.

Dengan kematangan kepribadian yang dimiliki Gasol, Bryant kerap meminta saran dari Gasol tentang berbagai hal. Bahkan, Bryant yang jago bahasa Spanyol kerap bercakap-cakap dengan bahasa itu di dalam dan di luar lapangan bersama Gasol. (ady/ang)

NBA

+ AFP PHOTO / PEDRO ARMESTRE

AFP PHOTO / CRISTINA QUICLE

Suzuki Bidik Podium Barcelona

CATALUNYA - Hasil GP (Grand Prix) Italia yang berlangsung dua pekan lalu memberikan evaluasi besar bagi tim Rizla Suzuki.

Merekatahudengan pasti bahwa kekuatan mesin yang ada pada Suzuki GSV-R sulit untuk bersaing adu kecepatan dengan Ducati,Yamah atau Honda.

Loris Capirossi yang sempat memimpin lomba terpaksa harus puas dengan peringkat kelima.

Meski merasa mendapatkan peningkatan yang memuaskan sepanjang sesi uji coba pada musim dingin atau sebelum musim dimulai, Suzuki masih gagal meraih

podium dalam lima GP yang sudah dilalui. Kesimpulannya, daya saing top speed yang dimiliki GSV-R menjadi faktor kegagalan tersebut.

Kini, Capirossi dan rekan setimnya Chris Vermeulen bisa tersenyum le­bar. Keinginan mereka untuk mendapatkan paket mesin baru dikabulkan pihak Suzuki sehingga, seri di Catalunya akhir pekan ini menjadi saat yang krusial bagi mereka untuk menjalani sisa musim ini.

“Kami mendapatkan beberapa suku cadang baru dari Jepang yang akan memberikan perbe-

motoGP

+

daan performa GSV-R. Jadi, kami sangat antusias untuk menyambutnya,” ungkap Capirsossi.

Vermeulen pun mengeluarkan pernyataan senada. Tapi, dia masih belumsepenuhnyayakinperangkat baru itu akan siap menjelang GP Catalunya dan juga siap dipakai dalam balapan mendatang.

“Kami berharap upgrade dari Suzuki pekan ini akan bekerja dengan baik pada motor, seperti yang mereka dapatkan di pabrik.

Kami belum cukup yakin untuk memakainya di balapan atau hanya memantaunya di saat tes saja. Kita tunggu dan lihat saja,” tambah Vermeulen. Musim lalu, Vermeulen masuk finis di posisi

ketuju di Catalunya. Dia mengaku berambisi meraih hasil yang lebih baik di salah satu sirkuit favoritnya itu. “Saya menjalani balapan dengan baik tahun lalu. Tapi, saya tak mendapatkan keccepatan yang baik saat kualifikasi. Jadi, saya harap meraih posisi start yang lebih baik,” ungkap Vermeulen.

Sementara,Capirossimendapat­ kan nasib buruk di Catalunya mu­ sim lalu. Dia terjatuh setelah terlibat benturan dengan Alex de Angelis dan memberikan cedera tangan yang parah. Akibatnya, dia harus absen di dua GP berikutnya.

“Saya harus melupakan hal buruk itu dan melanjutkan langkah yang baik dari Mugello. Kami tahu

harus bekerja keras untuk trek lurus Catalunya yang panjang.Tapi kami sudah belajar banyak dari GP Italia dan kami harap itu akan banyak membantu,” kata Capirossi.

Tekad untuk memperoleh hasil yang lebih baik tak hanya di­hem­ buskan dua pembalap Suzu­ki.

Nicky Hayden yang kini mem­ perkuat Marlboro Ducati menja­ dikan GP Catalunya sebagai pi­ja­kan untuk meraih hasil yang le­bih baik di akhir musim. Juara MotoGP musim 2006 itu baru me­ ngumpulkan 13 poin dari lima GP. Sangat jauh bila dibandingkan de­ ngan rekan setimnya, Casey Stoner yang meraup 90 poin dan menjadi pemuncak klasemen.(ady)

+

+

cmyk

Metropolis Rabu 10 Juni 2009

Pontianak Post

21

koni

SPt Tidak Benar, Ancam Penjara Enam Bulan

Ajak Tidak Cari Kambing Hitam KETUA KONI Kalbar terpilih Sy Mahmud Alkadrie meminta insan olahraga tidak mencari kambing hitam terkait dugaan korupsi dana KONI periode 20042009. Menurutnya, jika terus mencari kambing hitam, bukan membuat prestasi olahraga baik, sebaliknya semakin terpuruk. “Saya minta agar masalah ini tidak usah diperlebar,” pinta Mahmud.

Ketua IMI Kalbar Sy Mahmud Alkadrie ini, laporan pertanggungjawaban KONI pada Musorprov Mei lalu, sebanyak 33 Pengprov dan 12 KONI Kabupaten Kota ditambah tujuh organisasi olahraga fungsional menerima. Jika terindikasi ada korupsi kenapa tidak langsung dipermasalahkan.

“Kenapa masalah diangkat kemudian dan bukan oleh insan olahraga, melainkan pihak-pihak yang hanya mencari popularitas,” kata dia.

Ke Halaman 27 kolom 1

pns

Batal Sebelum Pilpres MENTERI Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Taufiq Effendi menegaskan bahwa tes penerimaan pegawai negeri sipil tahun 2009 dilaksanakan setelah pemilihan presiden.

Menurutnya, tes CPNS digelar setelah Pilpres untuk menghindari masuknya unsur politik dalam penerimaan PNS. “Untuk tes penerimaan CPNS akan kita lakukan setelah Taufiq Effendi pelaksanaan Pemilihan Presiden 8 Juli 2009, tetapi kita belum bisa tentukan bulannya kapan,” katanya kemarin (9/6) di Pontianak.

Menurutnya, kuota PNS tahun ini sekitar 300 ribu orang. “Kuota itu dibagi untuk 33 Ke Halaman 27 kolom 1

kriminalitas

Toko Mas Kemalingan TOKO Emas Mega di Jalan Nusa Indah dibobol maling kemarin (9/6). Liliana (52) baru mengetahui kejadian tersebut setelah paginya hendak membuka tokonya. Mendapati ada yang tidak beres, ia langsung melaporkan kejadian tersebut. Polisi yang mendapatkan laporan langsung melakukan olah TKP. Ke Halaman 27 kolom 1

Bekelit

RESTORAN: Pemerintah Kota Pontianak berharap hotel dan restoran menyetorkan retribusinya. Masih ada yang tidak benar mengisi surat pemberitahuan pajaknya.

PONTIANAK - Masih ada pengusaha hotel maupun restoran yang terindikasi tidak benar dalam menyampaikan surat pemberitahuan pajak kepada Dinas Pendapatan Daerah Kota Pontianak. Mereka terancam pidana kurungan enam bulan dan denda maksimal Rp50 juta.

Kepala Dispenda Kota Pontianak Syarif Abdullah Achmad mengaku pihaknya belum melakukan penghitungan secara pasti kerugian pemerintah akibat SPt yang tidak benar tersebut. ”Belum kita hitung.

Kalau main kira-kira susah juga,” ujar Abdullah, Selasa (9/6) siang.

Abdullah menjelaskan pajak hotel yang disetorkan ke Dispenda yakni sebesar 10 persen dari transaksi pembayaran setiap harinya, yang dihimpun setiap bulannya dan dimuatkan dalam surat pemberitahuan pajak. Dalam SPt tersebut tertera omzetnya setiap bulannya.

Walikota Pontianak Sutarmidji sebelumnya menyatakan sebanyak 80 persen pengusaha hotel dan restoran tidak benar dalam mengisi surat pemberitahuan pajaknya tersebut. Terkait hal itu, Abdullah mengungkapkan setiap pengusaha diberi kepercayaan untuk melakukan pencatatan, Ke Halaman 27 kolom 1

SHANDO/PONTIANAKPOST

Walikota-Teknik Bertemu, Somasi Tetap Berlanjut

Peserta Tak Yakin Lulus Seleksi Lokal Untan

Dokumen Desain Rencana Beda PONTIANAK – Dekan Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura Syafaruddin AS telah bertemu Walikota Pontianak Sutarmidji kemarin pukul 13.30. Pertemuan mengklarifikasikan kesalahpahaman antara FT Untan dan pemkot terkait pemasangan pipa PDAM. Terdapat perbedaan dokumen yang dimiliki kedua pihak.

Tandatangan Ketua Tim Pengkaji FT Untan Kartini ada pada desain rencana kerja di pemkot, tapi tidak terdapat dalam desain milik FT Untan. “Mengenai perbedaan ini, kami masih mempelajarinya, kalau-kalau ada indikasi pemalsuan dokumen desain rencana yang diserahkan pada pemkot,” katanya.

Sementara itu mengenai somasi, Syafaruddin menyatakan FT Untan tetap melanjutkannya. Somasi resmi telah dikirimkan pada pemkot pagi kemarin. Saat pertemuan pun ia sudah menyampaikannya secara lisan pada walikota. ”Fakultas Teknik masih memikirkan tindakan selanjutnya dari somasi yang dilayangkan. Itu pun tergantung sikap dan tindakan pemkot menanggapi somasi kami,” ujarnya.

Ia menambahkan, secara lembaga FT Untan menyerahkan penyelesaian pada pemkot. Isi dalam materi somasi, tetap mereka tekankan untuk dilakukan. Walaupun harus menunggu proses hukum.

Walikota Pontianak Sutarmidji mengaku sudah bertemu Dekan Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura, Syafaruddin beserta tim pengkaji kemarin. Hasilnya, mereka tetap akan menjalin kerjasama. Kendati demikian, ia juga tidak mempermasalahkan somasi kepada pemerintah kota tetap dilanjutkan setelah pertemuan tersebut.

Ke Halaman 27 kolom 1

FAHROZI/PONTIANAKPOST

SELEKSI: Calon mahasiswa mengikuti seleksi lokal masuk Untan, kemarin.

PONTIANAK - Sebanyak 7.167 calon mahasiswa, Selasa (9/6), mengikuti seleksi lokal masuk Universitas Tanjungpura tahun 2009. Pola ini kali pertama dilakukan oleh tiap fakultas.

Pembantu Rektor I Untan, Saeri Sagiman mengatakan, seleksi dilakukan secara kolektif baik manajemen maupun soal ujian. “Soal yang dibuat mirip dengan soal-soal UMPTN. Ada empat komponen,” katanya.

Seleksi kali ini akan meloloskan 1.600 orang.

Ini sesuai kuota dari sebesar 50 persen dari seluruh kouta penerimaan mahasiswa. “Lima puluh persen penerimaan mahasiswa baru lewat jalur ini, kemudian nonujian tulis sebanyak 25 persen. Untuk UMPTN mempunyai daya tampung 25 persen,” jelas Saeri.

Seleksi lokal cukup diminati. Kemarin (9/6) Untan dipenuhi dengan kaum muda yang berminat untuk melanjutkan pendidikannya.

Seleksi dilakukan selama dua hari. Peminat bukan hanya dari Pontianak tapi dari seluruh Kalimantan Barat dan ada juga dari luar daerah.

Contohnya Wati (18) yang berasal dari Kepulauan Natuna. Dia datang ke Pontianak khusus untuk mengikuti seleksi lokal. ”Saya mendaftar di jurusan bahasa Indonesia. Lumayan sulit soalnya, paling bisa mengerjakan sekitar 80 persen,” katanya.

Menurutnya, ada sekitar sepuluh orang lagi temannya yang juga berasal dari Natuna yang juga berminat mengikuti seleksi lokal. Dia menginap di asrama dekat Untan.

Ke Halaman 27 kolom 1

Nasib Angkutan Umum dalam Perkotaan di Pontianak

Supir Memilih Tidak Beroperasi Karena Jalan Macet Pemasangan pipa Perusahaan Daerah Air Minum memengaruhi banyaknya trayek bus kota yang berfungsi.

Penumpa­ng semakin sepi. Tentu berpengaruh pada pendapatan. Belum lagi faktor orang sudah banyak yang memiliki kendaraan pribadi karena harga sepeda motor relatif terjangkau.

YANTI R. SIMARMATA Pontianak Ilustrasi Kekes

SEBUAH bus kota melaju di Jalan Ahmad Yani. Derunya menyeruak di antara kendaraan pribadi. Kondektur berteriak memanggil penumpang. Ada yang melambaikan tangan, sebagai tanda mau menumpang. Ada juga yang menggelengkan kepala.

MUJADI/PONTIANAKPOST

ANGKOT: Opelet yang sedang menunggu penumpang di terminal. Kemacetan dan perbaikan infrastruktur jalan membuat para supir enggan beroperasional.

“Hari ini saja hanya tiga trayek bus kota yang beroperasi. Kemarin ada lima trayek, “ kata Marnoto, pengelola bus di pangkalan bus kota di Jalan Abdurahman Saleh.

Menurutnya, selama tiga bulan ini penumpang sepi dikarenakan pengaruh jalan yang sulit dilalui dan kemacetan. “ Bila ambil jalan alternatif melewati gang, dita-

kutkan bisa mengganggu warga. Jadi banyak supir yang memilih tidak beroperasi,” katanya.“Bus bodinya besar dan berat jadi kalau macet Ke Halaman 27 kolom 1

METROPOLITAN

22 info

Pertanian Sumbang PDRB Terbesar Ada tiga sektor yang memberikan sumba­ ngan terbesar terhadap ekonomi Kalimantan Barat tahun 2008, yaitu sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan, dan peri­ kanan sebesar 26,51 persen. Kemudian sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar 23,44 persen. Serta sektor industri pengolahan sebesar 18,33 persen.

Evi Asmayadi, Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura mengatakan memang Kalimantan Barat, banyak memiliki lahan perkebunan, disamping juga merupakan kota jasa dan perdagangan.

Menurutnya, sampai sekarang, ketiga sek­ tor ini masih menjadi tulang punggung dan penopang perekonomian Kalimantan Barat.

Adapun sektor yang tergolong kecil sumba­ ngannya adalah sektor listrik, gas, dan air bersih serta sektor pertambangan dan penggalian.

“Sektor pertanian juga menjadi sumber pertum­ buhan ekonomi terbesar di Kalimantan Barat tahun 2008 sebesar 1,76 persen, diikuti oleh sektor pengangkutan dan komunikasi sebesar 0,72 persen, serta sektor konstruksi sebesar 0,56 persen,” tambahnya.

Kalimantan Barat dilihat dari Produk Do­ mestik Regional Bruto pada tahun 2007, lanjut Evi, terbesar penyumbang Produk Domestik Regional Bruto dalam tahun 2008 adalah Kota Pontianak, dengan jumlah 20,79 %. Sedang­ kan untuk terendah penyumbang dari Produk domestik regional bruto, adalah Kabupaten Kayong Utara. “Karena memang Kota Pon­ tianak merupakan pusat kota yang dijadikan pusat dari perdagangan serta jasa, Pontianak juga merupakan sumber pertumbuhan ekonomi terbesar yaitu 1,21 %,” tambahnya.

Produk Domestik Regional Bruto, dikatakan Evi, merupakan data statistik yang merangkum perolehan nilai tambah yang tercipta akibat proses produksi baik barang, maupun jasa di suatu wilayah atau region pada satu periode ter­ tentu. “Biasanya setahun atau triwulan atau total nilai produksi barang dan jasa yang diproduksi di wilayah tertentu dalam kurun waktu tertentu juga,” pungkasnya. (fah)

PontianakPost Post Pontianak

Rabu10 3 Juni 2009 2008 Rabu

Tiga Bulan, 403 Rumah Selesai Direnovasi PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak bekerjasama de­ ngan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) akan melaksanakan program perbaikan rumah tak layak huni. Ditargetkan program tersebut selesai dalam waktu tiga bulan. ”Pada 1 Juli mendatang mulai dilaksanakan perbaikan rumah tak layak huni.

Diharapkan sebelum puasa atau lebaran sudah selesai,” ujar Wa­ likota Pontianak, Sutarmidji saat meninjau rumah warga yang men­ dapatkan bantuan perbaikan rumah tak layak huni, kemarin.

Bantuan program perbaikan rumah tak layak huni ini berasal dari pemerintah pusat Rp 2 mi­ liar, serta anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) kota sekitar Rp 2 miliar. Besarnya ban­ tuan yang diberikan bervariatif,

tergantung kondisi rumah. Untuk satu rumah berkisar antara Rp 5 juta sampai Rp 7 juta.

Program ini menjadi prioritas Pemkot karena merupakan salah satu upaya menurunkan angka kemiskinan di Kota Pontianak. Jika pemerintah bisa menata sekitar 2000 sampai 2.500 rumah tak layak huni, kata Sutarmidji, angka kemiskinan akan turun drastis, bahkan bisa kurang dari lima persen. Karena kemiskinan papan membuat mas­ yarakat mengeluarkan biaya ekstra.

Tak jarang harus meminjam dan membayarnya dengan cara menci­ cil. Hanya saja, ditemukan kendala dalam program tersebut, yakni masih ada masyarakat yang tidak sabar un­ tuk mendapatkan bantuan tersebut. ”Warga yang mendapatkan bantuan berdasarkan pendataan kelurahan, RT maupun RW. Jika tidak dapat

tahun ini, bisa dapat tahun depan,” ungkap Sutarmidji.

Salah satu penerima bantuan per­

Mulai 1 Juli ini mulai dilaksanakan perbaikan rumah tak layak huni.

Sebelum puasa atau le­ baran, diharapkan sudah selesai Sutarmidji

baikan rumah tak layak huni tahun ini adalah Timah (65), warga Jalan Komyos Sudarso, Gang Lamtoro Pontianak Barat. Saat dikunjungi Selasa (9/6) pagi, Timah langsung menunjukan kondisi rumahnya

yang cukup memprihatinkan. Saat dinaiki banyak orang, seakan ber­ goyang hendak roboh. Maklumlah, rumah yang ditempatinya sejak 25 tahun lalu itu belum pernah direno­ vasi sekalipun.

Timah mengungkapkan jika hujan pukul 12 malam, ia bersama anak-anaknya langsung keluar dan mengungsi ke rumah sang kakak di belakang rumahnya. ”Takut roboh kena angin. Kalau siang, mengungsi di rumah tetangga,” ujarnya. Kadang, lanjut Timah, ada keinginan untuk memperbaiki rumahnya. Namun tidak ada bia­ ya. Sehari-hari ia hanya bekerja sebagai tukang cuci dan berusaha menghidupi empat anaknya seo­ rang diri. Saat mengetahui adanya bantuan perbaikan rumah tak layak huni dari pemerintah, Timah me­ rasa senang sekali. ”Alhamduli­

llah. Inginnya rumah ini kuat.

Tidak goyang kalau hujan deras.

Tetangga Timah, Timang (60) juga mendapatkan bantuan dari program pemerintah tersebut. Kon­ disi rumah Timang hampir sama dengan rumah Timah. ”Saya sudah 15 tahun tinggal di rumah ini.

Sekalipun belum pernah direno­ vasi,” kata Timang. Jangankan untuk merenovasi rumahnya, untuk ma­kan sehari-hari saja Timang mengharapkan dari anaknya yang bekerja serabutan. ”Bagaimana mau kerja, saya cacat seperti ini.

Suami saya sudah meninggal,” ujar Timang yang menunjukan tangan­ nya yang kurang sempurna. Timang me­ngucapkan terima ka­sih kepada pemerintah yang telah memban­ tunya. ”Semoga Allah membalas kebaikan mereka (pemerintah,red),” timpal Timang. (uni)

Profesionalisme Petugas LAKI Datangi Konsulat Malaysia Tingkatkan Pendapatan Pajak Pertanyakan Ambalat

PONTIANAK - Konsulat Ma­ laysia di Pontianak, Selasa (9/6) di­ datangi sedikitnya sepuluh pengurus dari Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI). Tujuan kedatangan mereka untuk meminta kejelasan tentang pernyataan dari pihak konsulat, beberapa waktu lalu. Pernyataan tersebut mengatakan bahwa Ka­ wasan Ambalat itu tidak bertuan.

Kemudian pernyataan konsulat Malaysia yang kedua adalah ten­ tang kapal Malaysia yang masuk ke perairan Indonesia. “Kami atas nama LAKI merasa keberatan den­ gan pernyataan itu. Kami meminta Konsulat menjelaskan pernyataan di media massa tersebut sehingga per­ masalahannya menjadi jelas,” ujar Burhanudin Sulaiman, Presidium Laskar Anti korupsi Indonesia, di Konsulat Malaysia Jalan Sultan Syahrir, Pontianak, kemarin.

Menurutnya, sebagai anak bangsa hal tersebut dapat menimbulkan ketersinggungan. Pernyataan yang dikeluarkan adalah tidak jelas atau ngawur. Bagaimanapun Ambalat adalah milik Indonesia. Sudah jelas batas wilayah perairan di tingkat Na­ sional. Bahkan pihak Malaysia juga

BEARING/PONTIANAKPOST

AMBALAT : Perwakilan LAKI mendatangi Konsulat Malaysia meminta kejelasan soal klaim Ambalat.

mengetahui bahwa kawasan tersebut adalah bagian NKRI. “Cuma Ma­ laysia yang belum mau mengakui keberadaan Ambalat sebagai milik Indonesia. Makanya kedatangan kami ini untuk meminta kejelasan dari pihak Malaysia,” tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Kon­ sulat Malaysia, Zairi Basri menga­ takan bahwa pernyataan yang dike­ luarkan beberapa waktu lalu adalah tidak benar. Sebenarnya Ambalat adalah kawasan pertikaian yang

sekarang masih dimejarun­dingkan, antara Indonesia dengan Malaysia.

“Saya menyarankan agar kita biar­ kan pihak-pihak yang sedang be­ runding menyelesaikan permasala­ han tersebut, dimana nantinya akan ditetapkan titik Indonesia dan titik Malaysia yang sebenarnya, supaya pihak-pihak terkait dapat menye­ lesaikan permasalahan ini dengan bijak. Jadi isu Ambalat yang tidak bertuan jangan diselesaikan dengan emosi,” tambah Zairi Basri. (fah)

PONTIANAK – Pelayanan publik bidang pajak yang dilaku­ kan pemerintah harus dibarengi dengan petugas profesional. “Se­ orang pelayan yang berkualitas diharapkan mampu meningkatkan pendapatan pajak,” kata Sekretaris Daerah Kalimantan Barat, Syakir­ man kemarin di Pontianak.

Ia menyebutkan hingga April 2009, realisasi penerimaan pajak daerah baru mencapai 31,03 persen.

Menurutnya, seorang petugas pajak harus punya inovasi dalam rangka pemungutan kepada wajib pajak.

“Tidak profesionalnya pengelolaan pelayanan publik dan pengem­ balian kepercayaan masyarakat kepada pemerintah berdampak ke­ pada hasil pungut. Kondisinya tentu merugikan karena pemerintah tidak mendapatkan dan bagi pembangu­ nan daerah,” ungkapnya.

Syakirman mengemukakan be­ lum optimalnya pelayanan yang diberikan aparatur pemerintah disebabkan rutinitas menjebak, semangat korps yang mulai menu­ run dan kekuasaan terlalu besar.

Dikatakannya, di Dinas Penda­

patan Daerah Kalbar, pendidikan sumber daya manusia lebih banyak tamatan Sekolah Menengah Atas.

“Sedangkan umur para pelayan publik sebagian besar 40-50 tahun.

Selain itu, mutasi para petugas jarang dilakukan sehingga menim­ bulkan kejenuhan dan menurunnya motivasi aparat melaksanakan tugas sehari-hari,” paparnya.

Ia mengharapkan melalui work­ shop, pegawai Dispenda Kalbar segar kembali dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi pelayanan­ nya. Syakirman juga berharap para pegawai mampu mengevaluasi diri terhadap tugas dan fungsi pe­ layanan. “Mudah-mudahan dengan penyegaran yang dilaksanakan setiap tahun dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kon­ sep pelayanan,” harap Syakirman.

Kepala Dispenda Kalbar, Dar­ win Muhammad mengatakan workshop bertujuan memberikan penyegaran kepada pegawai ten­ tang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pelayanan. Selain itu, ka­ tanya, memberikan teknik evalua­si diri kepada pegawai.(riq)

Hari ini PKS Kalbar Gelar Deklarasi Dukung SBY

Sukses Swasembada Pangan, Bukti Keberpihakan Rakyat Pendukung SBY-Boediono di Kalbar terus merapatkan barisan. Salah satu partai pendukungnya, PKS, akan melangsungkan deklarasi dukungan hari ini (Rabu) di Rumah Adat Melayu Kalimantan Barat mulai pukul 12.30.

Efprizan Rzeznik - Pontianak SELURUH jajaran kader, pe­ ngurus dan aktifis PKS sepakat habis-habisan mendukung dan me­ menangkan SBY-Boediono. PKS Kalbar terus-menerus berupaya memperkuat dukungan pasangan capres-cawapres nomor 2 ini. PKS sudah yakin betul kelayakan pasa­ ngan SBY-Boediono untuk didu­ kung dan dimenangkan sehingga deklarasi ini diselenggarakan. Acara semacam ini digelar PKS di seluruh Indonesia untuk tingkat provinsi maupun di tingkat kabupaten/kota.

Arif Joni Prasetyo, Sekretaris Umum DPW PKS Kalbar yang juga Ketua Panitia Pengarah (SC) Deklarasi mengatakan bahwa dek­ larasi ini merupakan cara internal PKS untuk meneguhkan dukungan kepada pasangan capres-cawapres tersebut. Dalam deklarasi ini, PKS mengundang seluruh kader dan sim­ patisan, saksi PKS pada pileg 2009 lalu, dan caleg-caleg PKS. Slain ikrar kader dan jajaran pengurus men­ dukung pasangan SBY-Boediono, acara tersebut akan dirangkai dengan orasi politik yang akan disampaikan Anggota Majelis Syura Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Ustadz H Mahfudz Abdurrahman. PKS Kalbar optimis pasangan ini akan memenangkan pilpres. ”Harapan kami satu putaran saja,” katanya.

Kenapa demikian? ”Ya kalau satu putaran bisa lebih efisien terutama pendanaan. Efisien di APBN, efisien juga dana untuk tim sukses atau tim kampanye. Untuk Kalbar, mudah-

mudahan pasangan ini bisa meraih minimal 65 persen. Insya Allah.”

Menurutnya, PKS sudah me­ nyiapkan strategi khusus untuk memenangkan pilpres ini. ”Dan tentunya strategi PKS ini akan dikoordinasikan dan disinergikan dengan teman-teman dari partai lain yang tergabung dalam koalisi,” katanya. Ketua Umum PKS Kalbar, Fatahillah Abrar menambahkan, PKS Kalbar menilai pasangan SBYBoediono layak dukung karena sudah terbukti dapat menjalankan pemerintahan dengan baik. ”SBY pernah sukses dengan swasembada pangan, itu bukti keberpihakan ter­ hadap rakyat. Fungsi dan kinerjanya yang kita nilai,” ungkap Fatahillah.

Fatahillah meminta seluruh sim­ patisan kader PKS tidak terpancing dengan isu neoliberalisme yang dituduhkan pada Budiono. Saat ini pasangan SBY-Budiono sudah menetapkan sistem ekonomi ja­ lan tengah yang akan diterapkan

IST

Sekum DPW PKS Kalbar Arif Joni Prasetyo saat menghadiri Silatnas koalisi partai pendukung SBY-Boediono di Jakarta.

selama kepemerintahannya nanti.

Fatahillah juga menampik isu yang menyatakan tentang perpecahan di tubuh partai dengan nomor urut 8 itu. ”Perolehan suara pada pemilu legis­

latif lalu mencapai 80 ribu sehingga dengan berkoalisi sudah cukup mo­ dal suara yang kita miliki. Kalau itu dipertahankan maka kita yakin dapat menang,” ujarnya. (*/ser)

Pontianak Post

PINYUH

Rabu Juni2008 2009 Rabu 10 3 Juni

23

FIGURA

Warga Tuntut Janji Politik R2 Direalisasikan

Tim Sukses SBY Belum Daftar HINGGA kemarin, baru dua tim capres yang memastikan diri mendaftarkan pada KPU Kabupaten Pontianak.Yakni tim pengusung pasangan capres nomor urut 1 Mega –Prabowo dan tim capres No 3 JK-Wiranto. Halnya dengan KPU Provinsi, baru dua tim itu juga yang mendaftarkan.

Sementara pasangan capres nomor dua yakni SBY-Budiono H Basirun Ibrahim SH belum.

H Basirun Ibrahim SH, Divisi Hukum dan Ketua Pokja tahapan kampanye KPU Kabupaten Pontianak menyebutkan saat dikonfirmasikan Pontianak Post, kemarin.

Kendati begitu, bagi KPU memang bukan persoalan. Pasalnya, aturan menyangkut pendaftaran tim pengusung capres itu diwarning sehari sebelum masuknya masa kampanye capres.

Rencananya Rabu (10/6) hari ini, KPU akan mengadakan rapat sosialisasi dengan tiga tim sukses/tim koalisi pengusung masing-masing capres yang juga dihadiri pihak Polres Pontianak, Panwaslu dan Kesbang Linmas di lantai dua sekretariat KPU. Disebutkan Basirun, rapat mengagendakan pembagian jadwal kampanye masing-masing capres. (ham)

SEGITIGA EMAS

Optimis Usung SBY-Budiono BAGI partai berlambang ka’bah yakni PPP yakin, saat mengusung capres SBY-Budiono dalam Pilpres 8 Juli mendatang akan keluar sebagai pemenang. Terlebih memang, garisan partai koalisi bersama PAN, PKS dan PKB yang dilakukan di jajaran pengurus pusat, akan ditindaklanjuti semua pengurus di level DPW dan DPC. “Jika melihat kekuatan, kita yakin keluar sebagai pemenang. Apakah satu kali atau dua kali putaran,” tegas H Ahmadi Usman SAg Ketua DPW PPP Kalbar.

Disebutkan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pontianak itu, sampai hari ini popularitas SBY khususnya, ternyata masih di atas ratarata dua pasangan capres lainnya. Bahkan di kalangan masyarakat, cenderung memilih incumbent masih cukup besar.

“Pilres lima tahun lalu, Kalbar memang bukan milik SBY-JK. Pada pilpres 2009 ini, Kalbar akan berubah menjadi miliki SBYBudiono,” prediksinya. Sebab, sosok SBY masih dipandang sebagai public figur, sosok yang layak dijual kepada masyarakat, karismatik, intelektual, berpenampilan tenang serta penuh pertimbangan dalam mengambil suatu keputusan, terutama menyangkut kepentingan negara seperti kasus Ambalat. (ham)

HAMDAN/PONTIANAK POST

PANDANGAN UMUM: HM Zaini Ketua Fraksi ANDPD serahkan Pendangan Umum atas jawaban Bupati terhadap Raperda Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil kepada pimpinan Sidang didampingi dua Wakil Ketua dan Wakil Bupati.

Desak Pemkab Segera Ajukan Raperda Perubahan MEMPAWAH- Dewan mendesak Pemerintah Kabupaten Pontianak secepatnya mengajukan draf APBD perubahan. Semakin cepat diajukan, akan semakin cepat pula proses pembahasan. Diharapkan, Agustus anggaran biaya tambahan (ABT) sudah selesai.

Desakan itu dilontarkan langsung H Rahmad Satria, Ketua DPRD usai memimpin sidang mendengarkan pandangan umum (PU) dari tujuh fraksi, kemarin.

Menurut dia, dalam ABT, akan ada tambahan dana untuk ABT sebesar Rp40 miliar lebih, tambahan dari Dana Aloka-

SDN 01 Rangking 6 Nasional, Miliki Historis Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pontianak, diminta tanggap dan merespon gejala penolakan dari sebuah rencana pengembangan tata kota Mempawah.

HAMDAN PINYUH

TERLETIH, rencana itu tertuju pada sebuah sekolah dasar yang banyak kalangan menilai, sekolah itu cikal bakal menelurkan banyak pejabat di negeri ini bahkan Kalbar.

SDN 01 Jalan Bawal Mempawah, dibangun tahun 1915. Termasuk salah

BOING 737 Dan AIR BUS A 319

PONTIANAK - JAKARTA

Reservasi JAKARTA

(021) 3840 888

DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO HATTA Computer Sabre/A bacus Atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

Jam : 07.00,07.55, 11.55, 16.00 WIB Telp. :(0561) 734488

PTK - YGY - SUB (PP) Jam 14.00 WIB

JAKARTA - BANJARMASIN

2X

Sedangkan DPR-RI sebagia pejabat negara memang mendapatkan biaya tambahan lainnya seperti THR serta gaji 13. Dampak mengecilnya APBD, membuat beberapa program untuk kepentingan masyarakat menjadi mandek seperti perbaikan lampu jalan serta obat murah di RS Rubini. Termasuk pula tunjangan komunikasi insentif (TKI) Kendatipun masalah obat-obatan sudah ditanggulangi. Ketua DPRD tetap menekankan, tetap harus tertuang dalam APBD. Secara yuridis formal akan memberikan kekuatan hukum agar tidak dipersalahkan, jika ada pemeriksaan. (ham)

menjadikan anak sebagai tenaga honor harian di rumah tangga Bupati tak bisa disampaikan.

“Itu janji beliau sewaktu bertemu langsung dengan saya,” tegas warga sinis.

Sebagai masyarakat, prihal kondisi keuangan daerah sama sekali diabaikan. Jangan semua itu dijadikan tameng. “Lantas dimana kedermawanannya seperti mau jadi Bupati yang begitu mudahnya menghamburhamburkan dana diatas Rp25 miliar,” tanya warga pula. “ Kami tidak perlu janji. Tapi bukti. Nyata sudah separuh program 100 hari sama sekali belum kami nikmati,” sebut warga Ponimin yang semula akan dibangunkan jalan dari dana pribadi jika R2 yang terus menunggu.

Anggota DPRD Kabupaten Pontianak juga dimintakan warga untuk ikut mengawasi, memantau terutama janji-janji politik seperti disampaikan di depan dewan. Termasuk pada saat kampanye diba-nyak tempat.

Keinginan memperbaiki perekonomian masyarakat lapisan bawah sama sekali belum dilakukan. Semua itu baru sebatas lips service semata. (ham)

Rencana Pengembangan Tata Kota (Bagian pertama)

Terbang Setiap Hari Dengan

4X

si Khusus (DAK) yang peruntukannya untuk pembangunan fisik proyek.

Ketua DPRD menggarisbawahi, sejak lima bulan lalu, Kabupaten Pontianak memang kurang melakukan berbagai aktivitas. Itu semua disebabkan, karena tidak adanya anggaran baik untuk dinas, termasuk pula bagi kalangan DPRD seperti mengikuti pertemuan maupun operasional perjalanan dinas.

Dia menekankan, sebenarnya kondisi anggota DPRD Kabupaten Pontianak jauh dibandingkan dengan kondisi DPR. Pimpinan tidak mendapatan biaya perumahan. Dan gaji pun sudah dipatok kisaran Rp 8 juta.

MEMPAWAH- Sejak dilantiknya pasangan Bupati Pontia-nak Ria Norsan-Rubijanto (R2) sudah 57 hari menjadi pemimpin di bekas swapraja Mempawah ini. Namun, sudah separuhnya program 100 hari, sepertinya belum menunjukkan tanda-tanda terpenuhi.

Kegiatan yang dilakukan masih bersifat rutinitas alias seremonial.

Hal-hal yang lebih spesifik sama sekali belum terlihat.

Menyangkut hal itu, banyak warga yang semula meletakkan kepercayaan kepada pasangan itu untuk membawa suatu perubahan seperti yang digadang-gadangkan pada waktu kampanye mulai bertanya-tanya akan kesungguhan janji tersebut.

Nyatanya, sang arsitektur sama sekali belum mampu memenuhinya.

“Saya adalah pendukung fanatik R2. Bahkan pernah dijanjikan, anak saya akan diambil menjadi tenaga honor,” kata Syakrani, seorang warga kepada koran ini mengaku kecewa kemarin.

Hal senada juga diakui tim sukses R2 yang semula begitu mudah untuk bertemu. Setelah menjadi Bupati, begitu ketatnya birokrasi sehingga janji untuk

Jam : 08.05, 17.55 Telp. :(0511) 58996

satu sekolah tertua yang didirikan di Kabupaten Pontianak. Dilihat dari material yang digunakan, rata-rata kayu belian yang memiliki panjang belasan meter tanpa terputus. Sekolah seperti itu sudah langka di Kalbar.

Tak heran, secara nasional masuk rangking 6, karena dinilai memiliki nilai historis berkembangnya pendidikan di negeri ini.

“Saya menerima aspirasi dari kalangan dewan guru yang mengajar, menyatakan menolak isu dari rencana pengembangan tata kota untuk menggusur sekolah tua itu,” kata Mulyadi Jaya, Direktur Eksekutif Clean Governance Kabupaten Pontianak kepada koran ini.

JAKARTA - BALIKPAPAN

2X

Jam : 08.05, 15.10 Telp. :(0542) 739225

JAKARTA - PALEMBANG

2X

JAKARTA - TARAKAN

2X

Jam : 05.10 Telp. :(0561) 32262

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 Telp. : (0717) 436980

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 Telp. :(0761) 856031

Jam : 08.05, 11.40 Telp. :(0711) 378655

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 10.05, 15.40 Telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

Jangan korban, nilai-nilai sejarah yang masih terpelihara itu. Hanya untuk kepentingan pengembangan tata kota. “Masih ada cara-cara bijak untuk mengembangan Kota Mempawah dan sekitarnya dengan tidak mengorban fasilitas umum yang sudah masuk kategori langka,” tegasnya.

Bupati akan merasa berdosa, jika sampai merealisasi dari rencana penggusuran itu. Jika cara-cara kerja seperti itu terus dikembangkan, tidak mustahil suatu ketika nanti, asset daerah yang memiliki nilai sejarah akan punah lantaran kepentingan. “Jika itu tetap dipaksakan, saya nilai Bupati tidak berhasil,” tegas Mulyadi. (*)

2X

Jam : 07.30, 13.05 Telp. :(061) 4537620

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 Telp. :(0751) 446600

HAMDAN PONTIANAK POST

NILAI HISTORIS: SDN 01 Mempawah punya nilai historis. Sudah banyak para pemimpin dan intelektual dicetak dari SD tertua di Mempawah ini.

JAKARTA - SEMARANG Jam : 07.00, 18.25 Telp. :(024) 3549888

2X

JAKARTA - YOGYA

2X

Jam : 15.50 Telp. :(0274) 32262

JAKARTA - SURABAYA

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 Telp. :(031) 5049666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.40

JAKARTA - MANADO

JAKARTA - BIAK

Jam : 15.10 Telp. : (0341) 855878

Jam : 22.00 Telp. : (0981) 591636

JAKARTA - MAKASAR

JAKARTA - DENPASAR

Jam : 05.00 Telp. : (0411) 3655255

JAKARTA - KUPANG Jam : 14.35 Telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 Telp. : (0967) 550666

JAKARTA - MANOKWARI Jam : 22.00 Telp. : (0986) 215666

2X

Jam : 16.00, 20.15 Telp. :(0361) 429620

JAKARTA - BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 Telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 10.40 Telp. : (082) 244299

GUANGZHOU

Dari Terminal 2D Jam : 07.30 Telp. : 86-20-6120 6350

SAMBAS

24

Pontianak Post

TERIGAS

Kades Resah, Warganya Jadi Bulan-bulanan Pencabulan

Disiplin Dong, Pak! DISIPLIN dalam bersidang di Pengadilan Negeri Sambas kini menjadi sorotannya. Betapa tidak, ungkapnya, dalam beberapa kali sidang yang telah ia ikuti, hampir selalu saja mengalami molor. Dan molornya pun tak tanggung-tanggung, katanya, dari yang dijadwalkan jam sepuluh pagi, namun ternyata baru berlangsung pukul setengah dua siang.

“Kapok Kami kalau selalu saja begini,” ujar Rosita Nengsih SH, salah seorang penasehat hukum, mengadu kepada koran ini kemarin, saat menghadiri Rosita Nengsih sidang di Pengadilan Negeri Sambas.

Akibat penundaaan sidang yang terlalu berlarut tersebut, ungkap Rosita, sehingga menyebabkan kliennya sudah tak lagi konsentrasi untuk mengikuti persidangan. “Apalagi yang Saya bawa inikan masih anak dibawah umur. Karena kelamaan menunggu, energinya menjadi terkuras duluan sebelum memberikan keterangan,” papar Direktur LBH PeKa. Rosita menegaskan bahwa masalah ini mestinya tidak perlu terjadi jika memang ada komitmen bersama semua unsur di persidangan untuk bersidang sesuai jadwal. Apalagi terkadang permasalahan yang terjadi hanya teknis, seperti disebabkan Jaksa belum datang dan hal lainnya.

“Mudah-mudahan kedepan yang begini segera dibenahi demi kepentingan Kita bersama untuk mewujudkan proses pengadilan yang mudah, cepat, dan murah,” tandasnya.(mur)

TILIK

Secepatnya Benahi Sebedang ADANYA kabar akan dibenahinya Sebedang dalam waktu dekat mendapat respon positif dari masyarakat. Mereka berharap Pemerintah Daerah segera merealisasikannya demi kemaslahatan bersama. “Harus secepatnya agar sumber air di Sebedang kembali bersih seperti dulu,” ujar Jurni, salah seorang warga di Tebas, kepada Pontianak Post kemarin.

Menurutnya penataan Sebedang sebagaimana yang telah direncanakan oleh Pemkab Sambas sebenarnya cukup positif. Ia berkeyakinan ketika dibenahi nantinya, maka kedepan Sebedang bakal menjadi salah satu objek wisata tujuan masyarakat, baik dari Kabupaten Sambas maupun dari luar.

“Berartikan dengan ramainya orang berkunjung, perekonomian masyarakat setempat juga hidup,” ungkap Wahyu, warga lainnya menambahkan.

Karena itu, papar mereka, dalam tahap pembenahan awal ini mestinya semua pihak mendukung.

Pembongkaran cafe di sepanjang bibir danau. (mur)

Mursalin/Pontianak Post

TERLANTAR: Lahan dengan kondisi terlantar seperti ini masih banyak ditemui di Kabupaten Sambas. Harus ada Perda yang mengatur tentang tata guna lahan agar pemanfaatannya menjadi efektif.

Rabu 10 Juni 2009

uai hukum yang berlaku. “Kalau sampai tidak disikapi, wah, akhirnya anak yang masih dibawah umur ini menjadi bulan-bulanan SUNGAI KELAMBU-Be- pencabulan oleh siapa saja,” lum lama terkuak kasus pencab- ungkapnya.Kades Sungai Keulan yang dilakukan oleh ayah lambu mengatakan hingga kini kandungnya sendiri, kembali dirinya mencoba untuk meremMawar dan Melur (bukan nama bukan persoalan yang menimpa warganya s e b e n a r ny a ) tersebut denmenjadi korgan perangkat ban pencabulan desa lainnya, oleh orang lain.

Kali ini adalah Kami menjadi priha- termasuklah oleh tetanggan- tin dengan peristiwa dengan pihak keluarga. ya sendiri, sebagaimana per- yang menimpa kakak Kasus yang dialami coba nah dialaminya beradik ini dipelajari tersebelum sang lebih dahulu ayah berulah.

“Kami menjadi Deny baru kemudian mengambil prihatin dengan tindakan huperistiwa yang kum kepada pelaku, jelasnya. menimpa kakak beradik ini,” ujar Deny, Kepala Desa Sungai Rosita Nengsih kepada koran Kelambu, kemarin, di kediaman. ini mengungkapkan keprihatinan Ikut memantau ke kediaman kor- yang sama. Bila memang menar ban Dirktur LBH PeKa Rosita Mawar dan Melur kembali diNengsih SH, yang kebetulan cabuli oleh pria dewasa, katanya, usai mendampingi keduanya sungguh suatu yang naib disaat proses persidangan terhadap bersidang di Sambas.

Bahkan yang bikin miris, kasus yang ia alami sebelumungkap Deny, sang ibu yang nya kinipun masih sedang berhidup bersamanya-lantaran ayah jalan. “Tapi, namanya juga nasib sudah dijebloskan ke jeruji besi- orang. Maklum, dengan berbagai sekarang hanya bisa pasrah kekurangan yang dimiliki merdengan nasib yang menimpa eka, hal itu mungkin saja terjadi oleh pihak yang sengaja berbuat putrinya tersebut.

Bahkan ia kepada sang kades semena-mena,” paparnya.

Mengenai keengganan ibu mengaku enggan untuk melaporkan pencabulan baru yang korban untuk melaporkan pentelah menimpa kedua anaknya cabulan yang menimpa anaknya tersebut dengan alasan tak kuasa tersebut, Rosita membenarkan.

Bahkan Direktur LBH PeKa untuk berurusan.

Deny menegaskan jika me- sudah coba membujuk, namun mang benar apa yang dicerita- dengan alasan singkat sang ibu kan Mawar dan Melur tentang menjawab, “Tak kuasa untuk pencabulan yang menimpa di- bolak balik ke Kantor Polisi.” rinya, tentu tidak bisa dibiar- “Nantilah, Kita coba untuk kan. Mengingat hal ini sudah lakukan pendekatan dan telusuri termasuk kategori pelanggaran, duduk permasalahan yang sebejelas pelaku harus diproses ses- narnya terjadi. (mur)

Ibu Korban Enggan Melapor CURANMOR: Anak ingusan ditangkap karena nekat mencuri sepeda motor.

Mursalin/Pontianak Post

Sore Mencuri, Malam Ketangkap TEBAS-Namanya juga anak ingusan. Mencoba nekat berbuat jahat, malah akhirnya ketiban sial akibat perbuatannya sendiri. Itulah setidaknya yang dilakukan oleh Ron, warga Tebas. Entah setan apa yang membisik ke telinganya Senin (8/6) sore lalu, sehingga tergiur untuk mencuri sepeda motor.

Awalnya siswa kelas II SMP ini mengira aksinya bakal berjalan mulus. Bukannya menghampus jejak dengan membawa kabur motor yang sudah dicuri, melainkan malah dipinjamkan dengan rekannya untuk keluyuran. “Ketika ditemukan, kendaraan tersebut memang sedang dipakai temannya. Sekitar pukul tujuh Ron berhasil Kami jemput,” ujar Kapolsek Tebas IPTU Singgih Hermawan, kemarin, ketika memaparkan kasus curanmor tersebut.

Singgih menjelaskan tertangkap-

nya Ron berawal dari laporan Suheryanto ke Mapolsek Tebas sekitar pukul enam sore. Pria yang saban hari bekerja sebagai montir kapal motor ini mengaku telah kehilangan sepeda motornya. Usai membetulkan kapal motor sekitar pukul empat sore, Yanto terkejut bukan kepalang lantaran motor yang diparkirnya di rumah penduduk telah raib entah kemana.

Walau panik kendaraannya tidak ada lagi di parkir, Yanto tetap berupaya untuk mencarinya. Satu persatu warga setempat ditanyai sembari ditelusurinya sejumlah lokasi di sekitar parkir tersebut. Disaat yang dicari juga tak ditemukan, akhirnya Yanto sadar bahwa hari itu dirinya sedang apes bakal kehilangan sepeda motor kesayangannya.

Awalnya Yanto sempat putus asa.

Namun harapannya kembali muncul

lantaran adalah salah seorang warga yang mengaku melihat seorang anak kecil menyeret sepeda motor sore itu.

Yakin bahwa yang diceritakan tersebut adalah miliknya, ia pun segera melaporkannya ke Polisi. “Begitu dapat laporan dan petunjuk yang jelas, aparat segera bertindak cepat.

Sejam kemudian pelaku berhasil ditangkap,” tukas Kapolsek.

Berdasarkan penuturan pelaku, ia tergiur untuk mengambil sepeda motor lantaran sering bertandang ke kapal motor melihat korban membetulkan mesin. Dari istulah Ron mengetahui dimana gerangan kunci sepeda motornya ditaruh. Melihat Yanto sedang lengah, dengan percaya diri Ron melakukan aksinya. Akibat perbuatan nekat yang dilakukannya, Ron kini harus meringkuk di tahahan Polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut.(mur)

Pemeriksaan Formalin Harus Menyeluruh SAMBAS-Pemeriksaan adanya kandungan formalin terhadap ikan yang dijual ke masyarakat, menurut Ketua HNSI Kabupaten Sambas A Majid Songke, harusnya dilakukan menyeluruh. Bukan hanya ditingkat pengecer, melainkan juga semua lini dsitribusi ikan mulai dari kapal penampung hingga ke pedagang. “Karena dari situ nanti akan ketahuan, siapa yang menjadi biangnya,” ujarnya dalam suatu acara kemarin, di Sambas.

Sebab biasa saja, imbuh Majid, pedagang sebenarnya tidak begitu mengetahui kondisi ikan yang sesungguhnya. Mereka hanya sekadar menjual yang diperolehnya dari para agen. Namun lantaran pemeriksaan oleh petugas di tempat jualannya, tukas Ketua HNSI, akhirnya yang ketiban apes pedagang tersebut.

Selain itu, tukas Majid, ikan yang diperiksa juga hendaknya bukan hanya yang berasal dari luar, sejumlah kapal lokal setempat pun mesti

dilakukan pemeriksaan. Hal tersebut penting, ungkapnya, supaya masyarakat benar-benar terbebas dari bahan formalin yang dicurigai sengaja diberikan ikan dengan tujuan agar lebih tahan lama.

Majid berharap informasi tentang ikan mengandung formalin hendaknya tidak perlu disikapi berlebihan. Masyarakat diimbau untuk tidak terlalu resah dan kemudian ketakutan untuk mengonsumsi ikan.

“Makanya persoalan ini wajib untuk diluruskan segera dan dijelaskan bahwa tidak semua ikan mengandung formalin,” tandasnya.

Secara terpisah, Syabas Khan, Mantan Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Sambas, juga mengusulkan agar masalah kandungan formalin pada ikan yang pernah diperiksa oleh petugas mendapat penjelasan yang detil kepada masyarakat. Sebab kenyataan, tukasnya, banyak pedagang yang mengeluh, akibat isu tersebut berpengaruh terhadap penjualan ikan mereka.

Bahkan Syabas mengusulkan setelah sempat mencuat isu kandungan formalin tersebut, Pemerintah yang juga berperan aktif menyosialisasikan ke masyarakat tentang bagaimana memilih ikan yang bebas dari kandungan berbahaya itu.

“Pastikan segala produk yang dikonsumsi masyarakat benarbenar aman. Jangan sampai timbul keresahan dengan kabar yang macam-macam,” ujarnya.(mur)

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Desa Dalam Kaum Sambas (600 meter dari Kantor Imigrasi Sambas) 2. Gang Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun Kredit tanpa uang muka, Angsuran mulai Rp 350.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 0856 5442 8275

Pontianak Post

URUSAN

-KORAN -IKLAN -KOMBIS

Hub.: HP. 0813-4554-1441 Telp. (0562)392 683 email:rabul@pontianakpost.com

Pontianak Post

SINGKAWANG

Rabu 10 Juni2008 2009 3 Juni

25

narkoba

Centang Sekali, DPT Singkawang 147.602 Orang

Kasus Menggantung KASUS bandar narkoba, Liana yang ditangkap ke­mudian dibantarkan tanpa pengawalan anggota Polres Sambas tahun 2006 lalu dipertanyakan lagi.Menurut Irawan dari Vip Nusa, sejak lama kasus ini mengantung. Padahal, bila ada komit­ men dari kepolisian, masalah ini bisa tuntas.

“Paling tidak oknum-oknum yang terlibat dalam kasus tersebut bisa dikenakan sanksi. Sekarang semuanya tidak ada yang bersalah. Padahal, me­ reka sudah nyata telah melepaskan Liana. Masak, ketika dibantarkan tidak dikawal dan belum tentu juga tersangka sakit,” kata Irawan.

Irawan yang juga pernah dituding dan dipen­ jara gara-gara narkoba namun dibebaskan karena tak terbukti mengungkapkan, pihaknya sudah menanyakan hal tersebut ke PN Sambas, tempat disidangkannya kasus ini.

“Dari kejaksaan saja tidak ada menerima ber­ kas dari kepolisian. Begitu juga dipengadilan.

Kejadian ini sudah lama, dan tak pernah diusut.

Justru itu kita pertanyakan. Apalagi, saat ini, direktur narkoba Polda Kalbar adalah Revianto yang dulu menjabat sebagai Kapolres Sambas.

Dia paham betul,” kata Irawan mengungkapkan.

Kata Irawan, apakah kasus tersebut sudah di SP 3 atau didiamkan begitu saja. (zrf)

beasiswa

Strata 2 Depag SETIDAKNYA ada 4 orang guru MAN Model Singkawang yang meraih beasiswa dari Depag.

Mereka Sutardi, S.Si pada konsentrasi Kimia UGM, Rahmi Nuraztia, SP pada konsentrasi Biologi UGM, Taslima, S.Pd pada konsentrasi matematika ITS Surabaya dan Mahbub Al Watho­ ni, SPd pada konsentrasi Kimia ITS Surabaya.

Keempatnya berhasil meraih beasiswa terse­ but setelah melalui seleksi administrasi dan tes tertulis, bersaing dengan peminat di seluruh Indonesia. Salah seorang peserta yang lulus, Su­ tardi mengatakan dia mengakses pengumuman melalui internet.‘’Alhamdulillah bisa mendapat­ kan beasiswa,’’ kata Sutardi singkat. (ody)

ODY/PONTIANAKPOST

AKURASI: Bimbingan Teknis untuk PPK diselenggarakan KPU Singkawang dengan harapan agar rekapitulasi perhitungan suara Pilpres akurat dan bersih.

Tiga Jembatan Singtim Urusan Provinsi Rasiwan: Bukan Wewenang Kota SINGKAWANG – Kepala Di­nas Bina Marga Sumber Daya Alam dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Singkawang Rasi­ wan membenarkan bahwa ada tiga jembatan yang rusak di Keca­ matan Singkawang Timur, yakni di Tainam, Pajintan dan Nya­ rumkop. Kendati demikian, untuk perbaikannya, bukan menjadi tanggungjawab Kota Singkawang.

“Tapi itu menjadi tanggungjawab Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Kalimantan Barat,” tegas Rasiwan kepada Pontianak Post kemarin.

Ia mengungkapkan, bahwa per­ baikan jalan itu tidak dianggarkan ke dalam APBD Kota Singkawang.

Hal ini karena status jalan tersebut, yakni jalan propinsi. Oleh karena itulah, kata Rasiwan, kalau dilaku­ kan perbaikan dengan mengguna­ kan dana dari Kota Singkawang, maka nantinya berakibat fatal. “Itu memang kewenangan propinsi.

Kita tidak diperkenankan dan nanti bisa jadi temuan,” tegasnya.

Lebih jauh dia mengatakan, bahwa pihaknya tidak berani melanggar wewenang tersebut.

Namun, kata dia, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas PU Propinsi terkait kerusa­ kan jembatan di Singtim tersebut.

“Saya sudah koordi­ nasi dengan Dinas PU Propinsi, dan tahun ini dana dari propinsi un­ tuk perbaikan jembatan itu sudah dianggarkan.

Dan tahun ini juga akan diperbaiki,” ungkap Ra­ siwan lagi.

Sebelumnya Anggo­ ta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Singkawang Agustinus

Palen mengungkapkan, sedikitnya tiga jembatan di Kecamatan Sing­ kawang Timur mengalami kerusa­ kan. Ia meminta pemerintah harus segera memperbaikinya. “Ada tiga jembatan, yakni di Tainam, Pajin­ tan dan Nyarumkop,” tegas legisla­ tor dari Partai PDI Perjuangan.

Agustinus Palen meminta ke­ pada pemerintah, untuk segera memperbaiki kerusakan jembatan tersebut. Sebab, menurutnya, sudah banyak menelan korban kecelakaan lalu lintas. “Bagi masyarakat yang tidak tahu, dan bukan warga disana, kadang naik sepeda motor dan tidak tahu ada lubang lalu ditabrak dan jatuh,” ungkap dia.

Lebih jauh dia mengungkapkan, jembatan Tainam memang merupa­ kan urusan pemerintah propinsi Ka­ lbar. Kendati demikian, ia berharap, setidaknya ada dana yang bisa digunakan dari Dinas Bina Marga SDA dan ESDM kota Singkawang, untuk memperbaikinya. “Kalau menunggu pemerintah propinsikan lama. Sebaiknya jika ada sedikit dana dari kota, bisa digunakan.

Toh, ini juga untuk kepentingan masyarakat,” katanya. (ody)

SINGKAWANG – Pemilih ha­ nya boleh mencentang satu kali dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indone­ sia 9 Juli 2009 mendatang. Lebih dari itu satu kali, tidak sah. Untuk pilpres dan wapres, Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Singkawang, sejumlah 147.602.

Sementara, besok 11 Juni akan dimulai kampanye rapat terbuka dan akan berakhir 4 Juli 2009.

“Pemilih hanya boleh mencentang satu kali, baik pada nama calon, foto maupun nomor urut,” tegas Ramdan Ketua Kelompok Kerja Pemungutan dan Perhitungan Su­ ara Komisi Pemilhan Umum Kota Singkawang kemarin, disela-sela Bimbingan Tekhnis untuk Panitia Pemilih Kecamatan di halaman kantor KPU Singkawang. Hadir 22 orang termasuk 5 ketua PPK lima kecamatan, serta anggota KPU lain­ nya, Erwin, Ridwanserta sekretaris KPU Singkawang Dedi Apriadi.

Ramdan memastikan bahwa untuk proses pemungutan suara dalam pilpres ini jauh lebih mudah ketimbang pemilihan legislatif lalu. “Ini akan lebih memudahkan pemilih, karena kertas suara lebih kecil dan jumlah pasangan calon hanya tiga,” ungkap Ramdan.

Ketua KPU Kota Singkawang Solling mengatakan, untuk DPT pilpres sudah mengalami proses pemutakhiran yang maksimal yang dilakukan oleh PPDP, PPS PPK dan KPU. Menurut dia, sesuai surat edaran KPU RI bahwa DPT Pileg dijadikan DPT Pilpres. DPT Pileg Kota Singkawang sejumlah 148.584.

Kemudian, dari jumlah itu, kata Solling dilakukanlah penyisiran ber­ dasarkan surat edaran KPU RI. Ia menambahkan, saat pemilihan legislatif lalu, DPT nya sebanyak

148. 584. Setelah dimutakhirkan, ada penambahan sebanyak 7.159 dan jumlahnya menjadi 155. 743.

“Lalu, dari DPT Pileg dicoret sebanyak 8.141, karena ada nama ganda, pindah alamat, meninggal dunia, dan masuk sebagai anggota TNI/Polri. Jadi jumlah DPT Pilpres Kota Singkawang adalah 147. 602 pemilih. Jadi ada penurunan 982 pemilih, bila dibanding dengan pileg lalu,” kata Solling.

“DPT tersebut sudah kita pleno­ kan pada 24 Mei 2009 lalu. “Nama yang diceoret datanya ada di KPU, ini kita simpang apabila dikemu­ dian hari diperlukan. Kita tidak sembarangan dalam melakukan pemutakhiran data jadi kita tidak sembaragan,” ungkapnya. Ia me­ nambahkan, setelah pene-tapan DPT melalui pleno, maka tidak ada lagi penambahan DPT. Masyarakat yang tidak terdaftar pun, kata dia, jangan lagi melakukan komplain. “Karena kita sudah imbau, kita sudah turun ke lapangan untuk melakukan pe­ mutakhiran data,” katanya.

Di sisi lain, ia menambahkan, kampanye rapat terbuka bagi pasan­ gan capres dan cawapres RI dimulai 11 Juni sampai dengan 4 Juli 2009.

Ia mengimbau, kepada tim pasa­ngan capres dan cawapres apabila mengadakan kampanye rapat terbuka, harus sesuai dengan lokasi yang diberikan oleh Pemerintah Kota Singkawang. “Jangan di luar tempat yang telah disediakan,” ungkapnya.

“Di kabupaten kota di Kalbar, untuk setiap pasangan capres dan cawapres mendapat hak sebanyak delapan kali pertemuan,” tam­ bahnya. Bimtek kemarin berjalan lancar. Sebelumnya dua anggota KPU, Ramdan dan Uray Nurziah mengikuti bimtek di Banjarmasin, Kalsel. (ody)

KETAPANG

26

PontianakPost Post Pontianak

POTRET

Gunakan Plat Luar Kalbar

Aspekindo KKU BERDASARKAN Muskab Aspekindo tanggal 1 Juni 2009 di Sukadana, Ismail UJ terpilih menjadi ketua secara aklamasi.

Ia menggantikan Abdulrahman yang terpilih menjadi anggota DPRD KKU periode 20092014 dari Partai Hanura.

“Sekarang baru tiba dari Pontianak mengikuti rapat pimpinan provinsi,” katanya.

Agenda dalam rapat pimpinan Aspekindo, Ismail UJ diantaranya evaluasi program asosiasi yang telah dilaksanakan, hingga penetapan kebijakan organisasi tingkat provinsi pada tahun mendatang. Termasuk, momen itu juga mensosialisasikan hasil keputusan Munas/Rapimnas Aspekindo di Batam, beberapa waktu lalu.

Dalam mengembangkan usaha jasa konstruksi di daerah, ia mengharapkan agar surat edaran menteri dalam negeri nomor 601/476/SJ/tanggal 13 Maret 2006 dilaksanakan pemerintah Kabupaten/kota.

Dimana dalam surat tersebut secara tegas meminta kepada pemerintah propinsi dan pemerintah kabupaten/kota untuk membentuk lembaga pembina pengusaha jasa konstruksi di daerah. (ndi)

ALE - ALE

Menunggu Keputusan MK PERSELISIHAN perhitungan perolehan suara hasil Pemilu di dapil Ketapang III (Sandai, Hulu Sungai dan Nanga Tayap) saat ini masih berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK).

Menghadapi permohonan gugatan dari DPP Partai Demokrat ke KPU pusat tersebut, kuasa hukum KPU Ketapang sebagai turut tergugat adalah Agus Hendri, dan Rahmat Rohendi.

Menurut Rahmat Rohendi, yang juga Kasubag Hukum dan Humas sekretariat KPU Ketapang, bahwa dari proses persidangan tersebut kini tinggal menunggu keputusan MK. Jika sudah keluar keputusan MK, maka KPU tinggal melaksanakan keputusan tersebut. Dalam persidangan tersebut, ia mengatakan KPU tetap komitmen mempertahankan Keputusan KPU nomor 28 tahun 2009. Setelah ke-dua belah pihak menyampikan dalil hukum di majelis persidangan, maka keputusan selanjutnya ada pada Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi (MK). (ndi)

Rabu10 3 Juni 2009 2008 Rabu

Organda Minta Kendaraan Ditertibkan ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

STANDARD: Selain melengkapi SIM, STNK, dan kaca spion, sebaiknya para siswa juga menggunakan helm standard ganda. Jika tak menggunakan helm standard ganda, bakal kena razia Satlantas yang setiap hari menggelar operasi lalulintas di Kota Ketapang.

Hari Ini LKPj Bupati di DPRD KETAPANG — Jika tidak ada aral rintang, Bupati Morkes Effendi akan hadir dalam Sidang Paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Ketapang Tahun 2008, hari ini di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD Kabupaten Ketapang.

Hal tersebut berdasarkan hasil rapat Panitia Musyawarah (Panmus) DPRD Kabupaten Ketapang beberapa waktu lalu yang menjadwalkan terselenggaranya LKPj Bupati pada hari ini.

“Tidak ada perubahan, besok (hari ini—red) akan dilaksanakan Sidang Paripurna DPRD Penyampaian LKPj Bupati Ketapang Tahun 2008,” ujar Padlin, sekretaris DPRD Kabupaten Ketapang kepada Pontianak Post, Selasa (9/6) di Gedung DPRD Kabupaten Ketapang. Namun belum bisa dipastikan apakah Bupati akan hadir langsung membacakan LKPj tersebut.

Dalam bulan ini setidaknya terdapat enam kegiatan yang akan diagendakan di DPRD Kabupaten Ketapang.

Sepanjang 2 Juni—17 Juni ini, kegia-

tan yang dilaksanakan para anggota parlemen berupa rapat kerja internal Panitia Khusus (Pansus) DPRD. Mereka melakukan pembahasan terhadap lima buah raperda inisiatif DPRD, sehubungan dengan jawaban Bupati Ketapang terhadap lima buah raperda tersebut.

Lima buah raperda yang dimaksud yakni Retribusi Ijin Pengelolaan dan Pengusahaan Sarang Burung Walet, Komitmen Fee Sektor Pertambangan dan Perkebunan pada Masyarakat Daerah Sektor Pertambangan dan Perkebunan di Ketapang, Perda tentang Perijinan Usaha Peternakan dan Kehewanan, Perda tentang Perijinan dan Pembinaan Usaha Perkebunan Sawit dengan Pola Kemitraan, serta Perda tentang Pembinaan dan Pengawasan Kegiatan Usaha Pertambangan Umum. Lima buah raperda inisiatif tersebut dijadwalkan akan disahkan pada 30 Juni mendatang.

Saat ini kelima perda inisiatif tersebut sedang dalam pembahasan

dan kemungkinan bakal mengalami perubahan, baik dari segi isi maupun judul. Bahkan ada yang memprediksi kemungkinan sulit untuk meloloskan lima buah raperda tersebut sekaligus, dalam sidang paripurna pendapat akhir fraksi-fraksi pada akhir bulan ini.

Sedangkan hari ini akan dilangsungkan LKPj Bupati Ketapang yang dilanjutkan dengan kegiatan fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Ketapang, membahas LKPj tersebut. Kegiatan fraksi-fraksi ini dijadwalkan berlangsung sepanjang 11 Juni—27 Juni. Pada 29 Juni dilangsungkan dengan kegiatan rapat paripurna penyampaian tanggapan fraksi-fraksi DPRD terhadap LKPj tersebut. “Jadi nantinya fraksi-fraksi hanya memberikan tanggapan, tidak lagi menolak atau menerima (LKPj), karena memang aturannya demikian,” ujar Azis Maulana.

Anggota Fraksi Reformasi DPRD Kabupaten Ketapang. (ote)

KETAPANG — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Ketapang turut menyoroti tidak sedikitnya kendaraan-kendaraan di luar Kalbar yang beroperasi di daerah ini. Bahkan mereka meminta agar kendaraan-kendaraan tersebut ditertibkan, terutama yang berope-rasi pada ruas-ruas jalan menuju perhuluan daerah ini.

“Kita sepenuhnya mendukung keinginan Wakapolres Ketapang untuk menertibkan kendaraan-kendaraan tersebut,” ujar Azis Maulana, ketua DPC Organda Ketapang, Selasa (9/6) di Ketapang.

Sebelumnya Wakil Kepala Kepolisian Resor Ketapang Kompol Denny Y Putro mengatakan bahwa penertiban terhadap kendaraankendaraan, terutama roda empat yang berasal dari luar Kalbar tetap akan dilakukan. Dia mengatakan jika kendaraan-kendaraan tersebut terjaring dan terbukti tidak melaksanakan aturan sebagaimana ketentuan, mereka tetap akan mengambil tindakan sebagaimana penegakan aturan tersebut.

Berdasarkan Keputusan Bersama Direktorat Jenderal Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah (PUOD), PT Jasa Raharja, serta Direktorat Jenderal Departemen Dalam Negeri (Depdagri) yang tertuang pada Bab VI poin 11, kendaraan bermotor khususnya roda empat yang menggunakan nomor polisi

Pasang Iklan

BIRO KETAPANG Hub.

(0534) 35514

(nopol) atau plat luar daerah atau selain KB, wajib melapor.

Peraturan wajib lapor bagi pemilik kendaraan roda empat yang menggunakan plat luar maksimal paling lama menggunakan kendaraan tersebut, dalam waktu 3 bulan sejak kendaraan yang digunakan mulai berope-rasi di wilayah hukum daerah di mana kendaraan tersebut digunakan.

Azis memandang, tidak sedikit kendaraan roda empat terutama jenis truk yang berlalu lintas di ruas-ruas jalan pedalaman, di mana kendaraan tersebut bernopol luar Kalbar. Tidak sedikit di antara kendaraan tersebut yang menurut dia, telah melebihi batas beroperasi yakni 3 bulan.

Kendaraan-kendaraan ini berpotensi besar terhadap kerusakan jalan di perhuluan karena kerap mengangkut beban melebihi kapasitas kemampuan jalan. Ironisnya angkutan roda empat tersebut membayar pajak di luar Kalbar, namun tak memberikan kontribusi terhadap ruas-ruas jalan yang mereka lintasi. Sedangkan kerusakan jalan terjadi di daerah ini, tanpa sumbangsih pajak dari mereka. Kerusakan yang mereka sisakan, tentu saja berdampak langsung terhadap Organda.

Azis mengatakan, akibat ruas jalan yang berantakan, angkutan kendaraan roda empat menjadi tindak lancar dan memperbesar biaya operasional mereka. (ote)

TEKNIK FOTO

Jl. Suprapto No. 86, Telp. 0534-3037153 Melayani : pas foto, foto keluarga, foto glamour, foto pengantin, foto anak-anak, dll.

Melayani : &HWDN IRWR EHUEDJDL XNXUDQ GDQ ELVD ditunggu 5LDV SHQJDQWLQ SDNHW SHUQLNDKDQ 0HQMXDO ELQNDL IRWR EHUEDJDL XNXUDQ kamera digital

Pontianak Post

Rabu 10 Juni 2009

ANEKA PONTIANAK

Puskesmas Siaga 24 Jam

Batal Sebelum Pilpres Sambungan dari halaman 21

provinsi seluruh Indonesia.

Sudah termasuk pengangkatan pagawai honorer,” katanya.

Ditambahkannya, awal Juli nanti pihaknya akan membahas pembagian kuota penerimaan PNS dengan semua kepala daerah. ”Bulan depan baru dibagi kuotanya sesuai dengan

permintaan daerah,” katanya.

Sebelumnya, muncul wacana agar tes CPNS dilakukan sebelum pilpres yang dilontarkan Deputi Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara Bidang Sumber Daya Manusia Ramli Effendi Naibaho. ”Yang kami harapkan, jangan sampai seleksi terganggu oleh agenda nasional pemilu

presiden. Itu target kami,” ucap Ramli. Dengan demikian, diharapkan seleksi CPNS bisa dilaksanakan sebelum pilpres digelar.Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat juga sudah mengirimkan data usulan ke pusat, sebagai basis penetapan formasi CPNS tahun 2009.

Lensus Kandri, kepala Badan Kepegawaian daerah Kalbar be-

lum lama ini mengatakan, tahun ini pemprov mengusulkan formasi CPNS sebanyak 351 orang, termasuk pengangkatan tenaga honorer menjadi CPNS.“Tenaga honorer yang tersisa untuk diangkat CPNS sebanyak 234 orang. Pusat menjanjikan tahun 2009 yang tersisa itu diangkat semua. Kita berharap, janji itu bisa ditepati,” katanya. (zan)

pengprov yang belum menyelesaikan administrasi dan pertanggungjawaban terhadap dana penggunaan kegiatan seperti, kejurda, kejurnas, dan musprov segera melampirkannya. Lampiran tersebut tak hanya berbentuk kwitansi, tetapi dengan laporan tertulis yang ditandatangani oleh ketua umum dan sekretaris.

“Kenapa mereka yang sudah

bekerja selama lima tahun untuk memajukan olahraga Kalbar meski kita permasalahkan lagi.

Para pengurus KONI bekerja dengan sukarela, karena tidak ada gaji.

Seharusnya kita memberikan apresiasi buat mereka dan memikirkan hal-hal lain yang lebih bermanfaat, seperti membangun prestasi olahraga,” ujarnya. (bdi)

Ajak Tidak Cari Kambing Hitam Sambungan dari halaman 21

Mahmud berharap masalah ini diselesaikan dengan bijaksana. Terkait hal korupsi, kata Mahmud, dirinya dan beberapa pengurus KONI terpilih sudah membicarakan hal tersebut dengan Ketua Umum KONI sebelumnya, Usman Djafar, Ketua I Zulfadhli dan Ketua III Syakirman.

Dalam masalah ini, lanjut dia, terjadi kesalahfahaman karena tidak ada keakuratan data. Banyak Pengprov yang belum memberikan laporan tertulis dan terperinci.

Selain itu banyak pengurus di KONI yang sudah berganti tetapi belum menyelesaikan adminstrasi pertanggungjawaban.

Mahmud meminta beberapa

SPt Tidak Benar, Ancam Penjara Enam Bulan Sambungan dari halaman 21

pembukuan, penghitungan pajaknya dan penyetoran sendiri usaha restorannya. Jika tidak mencatat secara benar perhari atau perbulannya, isian Spt-nya tidak benar. ”Sejauh ini kita selalu melakukan pengecekan terhadap pajak usaha hotel dan restoran tersebut,” ungkap Abdullah.

Pengecekan dilakukan melalui bon/bill yang digunakan.

Seluruh pihak hotel diminta menggunakan bon/bill yang sudah diperforasi atau dilubangi Dispenda. Bon tersebt terdiri dari tiga lembar. Satu lembarnya harus disertakan saat menyampaikan SPTD tersebut. ”Penggunaan bon/bill berperforasi itu yang belum tertib. Namun belum didata kerugian akibat tidak tertibnya bon/bill itu,” ujar Abdullah.

Pengawasan hal tersebut tak hanya dilakukan oleh

Dispenda saja, melainkan juga masyarakat. Pengunjung hotel bisa menginformasikan kepada petugas jika menerima bon/bill yang tidak diperforasi Dispenda.

Begitu pula restoran, harus menggunakan bon/bill pembayaran yang diperforasi Dispenda. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2005 tentang Pajak Restoran, yang menjadi objek pajak ini meliputi usaha penjualan makanan dan atau minuman yang disertai dengan fasilitas penyantapan, baik yang bersifat permanen maupun tidak permanen, seperti restoran, rumah makan, rumah minum, kantin, cafetaria, warung kopi, dan pedagang kaki lima atau tempat-tempat lainnya yang menyediakan dan menjual makanan dan atau minuman.

Restoran boleh tidak menggunakan bon/bill berpeforasi, namun harus menggunakan kas register yang dikirim dan

dilampirkan rekapitulasinya setiap bulan kepada Dispenda. ”Sama seperti hotel, belum dihitung kerugian pasti akibat bon/ bill yang tidak tertib,” ungkap Abdullah.

Sebagai upaya penertiban penggunaan bon/bill tersebut, Dispenda mengeluarkan surat pemberitahuan nomor 973/471/ DPD/2009 tentang Penggunaan Bon/Bill Diperforasi pada 29 Mei lalu. Hotel maupun restoran yang terbukti tidak benar menyampaikan surat pemberitahuan pajaknya akan dikenakan sanksi.

Sanksi tersebut berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2005 tentang Pajak Hotel dan Perda Nomor 3 tentang Pajak Restoran. Dalam pasal 30 kedua perda disebutkan wajib pajak yang karena kealpaanya tidak menyampaikan SPTPD atau mengisi dengan tidak benar atau tidak lengkap, atau melampirkan keterangan yang

tidak benar, sehingga merugikan keuangan Daerah dapat dipidana dengan pidana kurungan paling lama tiga bulan atau denda paling banyak dua kali jumlah pajak yang terutang. Wajib pajak yang dengan sengaja tidak menyampaikan SPt atau mengisi dengan tidak benar atau tidak lengkap atau melampirkan keterangan yang tidak benar, sehingga merugikan keuangan daerah dapat dipidana dengan pidana kurungan paling lama enam bulan atau denda paling banyak Rp50 juta.

Abdullah menambahkan pada 2009, pendapatan dari pajak hotel ditargetkan Rp5,1 miliar. Hingga Mei lalu tercapai Rp2,01 miliar atau 39,53 persen. ”Sedangkan target pajak restoran pada 2009 sebesar Rp8,7 miliar dan terealisasi hingga Mei lalu sebesar Rp3,8 miliar atau 44,36 persen,” timpal Abdullah. (uni)

lagi seleksi yang berikutnya.”

Bila terlambat ini akan memengaruhi peserta mengikuti seleksi karena waktu yang diberikan terbatas. Di salah satu ruangan di Fakultas Kehutanan yang berisi seratus orang peserta, ada sekitar sepuluh orang yang terlambat hari ini.

Bahkan ada yang kebingungan mencari kursi.

Padahal bagi yang datang tepat waktu, banyak yang berkomentar waktunya singkat apalagi yang datang terlambat.

Bentuk soal seleksi lokal yang mereka ikuti antara lain berupa mencari padanan kata, mencari lawan kata, cerminan, visualisasi, analitik dan lain-lain. Setiap bagian memiliki batas waktu tertentu untuk mengerjakanya.

Jadi kalau terlambat akan sangat merugikan.

Bila dibandingkan dengan contoh-contoh soal-soal ujian masuk di pasaran agak berbeda karena untuk hari ini lebih banyak fokus di penalaran. (fah/ria)

Peserta Tak Yakin Lulus Sambungan dari halaman 21

Novi (18) dari Silat, Kapuas Hulu mengaku tidak terlalu optimis bisa mengerjakan soal. ”Kemungkinan lolos kecil, saingannya ada ratusan orang hanya untuk jurusan bahasa.

Untuk FKIP ada sekitar dua ribu orang yang mendaftar. Saya hanya bisa 75 persen saja. Kalau tidak lulus, saya coba ke tempat lain,” kata perempuan berambut panjang ini.Dedek (19) yang berasal dari Sambas mengaku

optimis bisa mengerjakan soal seleksi lokal. ”Ya, lumayanlah banyak soal nalar. Yang penting usaha walau banyak saingan, di jurusan matematika yang saya minati. Sayang waktunya singkat sekali,” kata lulusan SMK akuntansi ini.

Ema (18) yang berasal dari Sungai Kunyit mengatakan, ”Saya hanya bisa mengerjakan 30 persen saja. Kebanyakan soal pakai nalar. Padahal saya sudah les untuk mempersiapkan diri.

Kalau tidak berhasil saya coba

Supir Memilih Tidak Beroperasi Karena Jalan Macet Sambungan dari halaman 21

sulit dan lambat bergerak.

Harus hati-hati melewati jalan yang rusak atau sedang dalam perbaikan,” katanya.

Biasanya ada 19 trayek yang disewakan. Sekarang banyak bus yang dirumahkan. Di Pontianak sendiri ada sekitar 30 unit bus kota.Pendapatan diakui makin hari makin mero-

sot. “Saya berharap kalau jalan sudah selesai diperbaiki kondisi bisa kembali seperti semula,” katanya.

Pendapatan dari setoran para supir biasanya tiga sampai empat juta sekarang hanya delapan ratus sampai satu juta rupiah.

Faktor penyebab pengurangan pendapatan antara lain karena waktu jalan yang biasanya dua jam sepuluh menit sekali

putaran sekarang menghabiskan waktu empat jam.

Supir juga malas datang karena satu hari harus menyetor Rp230 ribu bila digunakan kalau tidak mendapatkannya harus mengutang.

Tarif bus kota sekarang sama dengan tarif opelet Rp2.500 untuk umum dan seribu rupiah untuk pelajar.

Menurutnya, faktor ban-

yaknya pengguna kendaraan pribadi terutama roda dua tidak terlalu terpengaruh pada jumlah penumpang bus kota karena bus punya rute yang panjang dan juga di jalan penumpang sering silih berganti.

Faktor banyaknya bus yang mengganggur hari ini murni karena meningkatnya kemacetan yang dipicu oleh adanya proyek perbaikan jalan.(*)

mencari jejak sidik jari pelaku dan petunjuk lainnya. Hasil penyelidikkan, diduga maling masuk dengan cara membobol bagian atas depan ruko tersebut yang memang hanya ditutupi triplek. Karena saat diselidiki triplek tersebut sudah dalam keadaan setengah terbuka.

Emas yang disimpan di dalam brankas tidak berhasil dibawa kabur oleh maling. Itu terlihat

dari kondisi brankas masih terkunci rapat. Tanpa mengecek isi brankas tersebut lagi, diyakini oleh Liliana bahwa emas yang ada di brankas tersebut masih aman.Setelah identifikasi, Liliana mengakui hanya kehilangan kacamata, sejumlah uang, dan beberapa gram emas yang disimpan dalam laci.

Belum diketahui berapa jumlah kerugiannya. (vic)

Toko Mas Kemalingan Sambungan dari halaman 21

Seperti hari-hari biasanya, Liliana beserta karyawannya setiap pagi beraktivitas sebagai penjual emas.

Ia dan karyawannya terkejut setelah membuka pintu dan melihat tokonya telah berantakan. Dilihatnya triplek yang menutupi bagian atas dek sudah dibuka paksa oleh maling terse-

but. Tak berani langsung masuk, pemilik toko emas tersebut langsung melaporkan kejadian tersebut. Tim gabungan dari Polsek Kota dan Tim Identifikasi Poltabes langsung menuju ke TKP untuk menindaklanjuti laporan tersebut dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Dengan teliti melakukan penelusuran setiap sudut ruang di dalam toko tersebut, guna

Walikota-Teknik Bertemu, Somasi Tetap Berlanjut Sambungan dari halaman 21

”Silakan saja somasi tetap dilanjutkan. Saya menghormatinya. Hanya saja saya akan menunggu keputusan pengadilan dulu baru minta maaf,” ungkap Sutarmidji, Selasa (9/6).

Pertemuan juga dihadiri Rektor Untan dan Purek IV di ruang rektor. Dalam pertemuan, pemkot membawa seluruh dokumen terkait pelaksanaan proyek pemasangan pipa perusahaan daerah dan air minum Kota Pontianak. Ketika ditunjukan dokumen tersebut, Fakultas Teknik menyatakan beberapa dokumen bukan produk mereka. ”Saya sebagai orang hukum hanya berbicara apa yang tertulis.

Jika dokumen itu bukan mereka punya, itu diluar sepengetahuan saya,” jelas Sutarmidji.

Salah satu dokumen yang dibawa adalah desain perencanaan proyek pemasangan pipa yang ditandatangani leader tim pengkaji, Kartini. Namun menurut Kartini, ia tidak pernah menandatangani desain tersebut. Tim Fakultas Teknik hanya sebatas mengkaji, bukan membuat perencanaan. ”Permasalahan ini karena adanya perbedaan dokumen.

Saya yang sampaikan dari dokumen itu benar, apa yang mereka bantah juga benar, sehingga perlu dicari titik temunya.

Seluruh dokumen juga dari PDAM juga akan diteliti,” ujar Sutarmidji.Hasil pertemuan tersebut, tim kajian siap membantu menangani hal-hal yang tidak pas dalam pelaksanaan proyek. Pemkot juga akan membuat surat resmi terkait

27

permintaan bantuan tersebut.

Sutarmidji juga meminta Fakultas Teknik mendampingi pemkot dalam setiap pembangunan di Kota Pontianak ini. ”Jangan emosional tapi rasional. Tidak ada niat mendeskreditkan namun hal ini untuk mengungkap kebenaran. Ini juga sebagai wujud transparansi,” tutur Sutarmidji.

Kendati sudah bertemu dan ada kata sepakat, Sutarmidji mempersilakan somasi kepad pemkot terus dilanjutkan. ”Saya tetap menghormati somasi tersebut. Tetapi untuk meminta maaf, menunggu keputusan pengadilan dulu,” timpalnya.

Ia menambahkan akar permasalahan proyek pipa PDAM terletak pada pelaksana, yang tidak menjalankan proyek sesuai perencanaan yang sudah

dibuat. Misalnya, cerucuk seharusnya menggunakan sengkang, namun tidak digunakan. ”Banyak yang menyimpang dari perencanaan yang dibuat,” kata Sutarmidji.Konsultan pengawas juga hampir tidak berfungsi. Jika dari sisi teknis terjadi penyimpangan dalam pelaksanaan, pemkot menyerahkan penanganan aspek hukum kepada pihak yang berwenang, termasuk pemeriksaan pelaksana dan konsultan pengawas.

Bahkan, Sutarmidji juga siap memberikan keterangan dalam proses hukum tersebut. ”Saya siap sampaikan apa yang saya tahu. Ini wujud dari transparansi. Saya sebagai wakil masyarakat dan warga Kota ingin anggaran digunakan sebenar-benarnya,” timpal Sutarmidji. (uni/mde)

PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak menyiapkan puskesmas di setiap kecamatan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penyakit demam berdarah dengue. Diantaranya Puskesmas Siantan Hilir, Gang Sehat, Alianyang, Dalam Bugis, dan Puskesmas Pontianak Selatan. Puskesmas disiapkan peralatan untuk mendeteksi dini gejala demam berdarah pada pasien. Jika ada kejadian darurat, puskesmas juga melayani rawat inap. ”Beberapa puskesmas bisa melayani pasien 24 jam,” ungkap Walikota Pontianak Sutarmidji.

Penyiapan puskesmas dan peralatan ini juga sesuai dengan instruksi Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis yang meminta seluruh kabupaten/kota mengantisipasi demam berdarah.

Di Kota Pontianak, hingga minggu ke 23 sejak awal 2009, kasus demam berdarah mencapai 425 kasus, dengan sepertiga kasus terjadi di Kecamatan Pontianak Barat. ”Saya juga instruksikan melakukan fogging

(pengasapan) setiap hari,” kata Sutarmidji.

Dalam pengasapan, petugas sering mendapatkan kendala.

Masih ada warga tidak mau dilakukan fogging di rumahnya. Sehingga masih terdapat sarang nyamuk di rumahnya, yang nantinya nyamuk-nyamuk tersebut dapat terbang ke rumah lainnya. Selain melakukan fogging, pemerintah juga meminta seluruh masyarakat memperhatikan kebersihan rumahnya. ”Foging bukan solusi untuk mengatasi DBD. Yang penting, jangan sampai ada wadah nyamuk penyebab DBD bersarang di rumah,” kata Sutarmidji.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Multi Juto mengungkapkan pengasapan dilakukan pada 10 lokasi dalam sekali kegiatan.Yakni radius 100 meter bagian kiri, kanan, dan belakang rumah. ”Pemkot juga melakukan Gerakan Bersama bersama instansi lainnya dalam foging dan pembagian brosur antisipasi DBD. Penyakit demam berdarah

menular melaluli gigitan nyamukAedes aegypti. Pada umumnya, gejala pada penderita dikenal dengan gejala bintik-bintik atau ruam merah pada kulit, yang apabila diregangkan malah terlihat jelas bintik-bintiknya.

Gejala lainnya, demam tinggi yang mendadak, terus menerus berlangsung dua sampai tujuh hari.Panas dapat turun pada hari ketiga, kemudian naik lagi.

Pada hari keenam atau ketujuh mendadak turun. Jika digambarkan, grafiknya menyerupai pelana kuda. Namun, jangan tunggu hingga tujuh hari. Jika terdapat gejala tersebut, dianjurkan memeriksakan diri dengan tes darah.

Karena apabila dalam waktu kurang dari tujuh hari tidak ditangani dengan cepat dan tepat, penderita dapat meninggal dunia. Cara paling efektif untuk mencegah penularannya yakni dengan menghindari gigitan nyamuk penular, mengurangi populasi nyamuk penular, dan mengenali cara hidup nyamuknya. (uni)

Tanpa Sertifikat Keahlian, Punya Pelanggan Setia Sambungan dari halaman 28

”Terserah kepada kesadaran pelanggan saja,” katanya sambil tertawa. Lanjutnya, kecuali bus tersebut diharuskan melakukan pergantian alat.

Ia, biasanya mengajak pelanggannya untuk membeli langsung ke toko bengkel yang memang menyediakan

peralatan tersebut. Akunya, bukan hanya bus saja yang sering menjadi langganannya, mobilmobil pribadi juga banyak yang memerlukan jasanya.

Amat (53), salah satu pelanggan setia Andi, mengaku sangat puas akan hasil kerja Andi tersebut. Menurutnya, Andi adalah seorang montir yang cukup handal. Biayanya pun

jauh lebih murah dibandingkan dengan diperbaiki di bengkelbengkel pada umumnya. ”Sayangnya ia tidak mempunyai suatu tempat untuk menjalankan usaha jasanya tersebut. Coba kalau ada, pasti akan lebih maju, karena sangat jelas Andi memilik potensi menjadi montir yang handal” tuturnya.(*)

Bentuk Kaukus, Rebut Hak Daerah Sambungan dari halaman 28

DPD Kalbar.”Caleg terpilih lainnya seperti Usman Ja’far dan Sukiman sepertinya setuju dengan ide ini,” kata dia, sembari menambahkan bahwa gagasan membentuk Kaukus Kalbar ini muncul dalam dialog yang diadakan Pontianak Post beberapa waktu lalu. ”Ide ini tinggal dikonkretkan.

Saya akan memprakarsai terbentuknya kaukus ini bersama sembilan anggota DPR terpilih lainnya ditambah 4 anggota DPD Kalbar terpilih. Dengan kaukus ini, kita akan secara

intens duduk semeja membahas aspirasi dan perjuangan di Senayan nanti. Tidak lagi berjalan sendiri-sendiri. Untuk kepentingan daerah, tidak lagi memandang asal-usul partai,” katanya.

Dia juga berharap agar 10 Anggota DPR dari Kalbar menyebar di tiap komisi dari 11 komisi yang ada. ”Saya berharap dapat menyebar. Setiap komisi ada perwakilan dari Kalbar, kecuali di Komisi 1.

Kalau disetiap komisi ada, kita mudah berjuang untuk daerah. Tidak seperti yang lalu, banyak komisi yang tidak

ada perwakilannya dari Kalbar malah ada beberapa yang menumpuk di suatu komisi,” katanya.

Zulfadhli berharap, dia dapat duduk di Komisi IV yang membidangi pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan, dan pangan karena sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya. ”Prioritas di Komisi IV, kalau tak bisa, mungkin di bidang pendidikan,” kata mantan Dosen Pertanian Universitas Tanjungpura yang juga Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia Kalbar ini. (zan)

Aset PDAM Banyak Hilang Sambungan dari halaman 28

”Saat saya tugas di sini. Aset tersebut memang sudah tidak ada. Tetapi, catatan dari BPKP jelas merinci barang-barang apa saja. Jumlahnya bahkan tidak sedikit mencapai puluhan aset berbentuk barang,” jelas dia.

Ketua Komisi D DPRD Kubu

Raya Mustafa Ms mengatakan, ”inventaris dahulu. Kemudian lakukan serah terima. Langkah selanjutnya melaporkan ke pihak kepolisian mengenai aset-aset apa saja yang hilang.

Dan biarkan hukum yang menindaknya.”

Seandainya diproses sekarang, justru yang merugi adalah

PDAM Kubu Raya. Masalahnya mengungkap perkara seperti ini tidak bisa ikut melibatkan satu lembaga saja. Jangan ada tumpang tindih sebelum inventarisis masalah dan percepat status berlaku. ”Kita mendukung revitasiliasi PDAM KKR. Namun hak-hak PDAM Kubu Raya juga harus jelas,” ujarnya. (den)

CBR Rendah Hambat Bangun Rel Kereta Api Sambungan dari halaman 28

Untuk menyiasati struktur tanah yang tidak tidak sama tersebut, diperlukan teknik perencanaan pembangunan yang tepat dan akurat. Khusus untuk pembangunan rel kereta api, kondisi tanah yang labil dapat disiasati dengan cara membuat rel kereta api dengan sistem gantung.

Jalur rel kereta api nantinya dibangun tidak menempel langsung ke permukaan tanah. Sebelum dilakukan pembangunan, di bawah rel akan diletakkan pondasi yang kuat sehingga mampu menahan beban yang melintasinya. Layaknya jembatan, ketinggian rel kereta api akan disesuaikan dengan kondisi rute jalan yang akan dilalui.

“Model rel kereta api seperti ini telah sukses diterapkan di beberapa daerah lain yang kebetulan memiliki kondisi tanah yang mirip dengan tanah di Kalbar,” terangnya.

Sebelumnya, Pemprov Kalimantan Barat melalui Badan Penanaman Modal Daerah telah menawarkan kepada investor untuk membangun jalan rel kereta api di Kalbar. Jalur itu nantinya menghubungkan Kalimantan hingga Malaysia dan Brunei Darussalam.

Pembangunan jalan rel kereta api di Kalbar dimaksudkan untuk mengantisipasi perkembangan kawasan industri skala besar Samatan, Sarawak, Malaysia, Mega Proyek Gas Alam Natuna, serta pembukaan Kawasan Otorita Paloh dan

Sajingan.Rencana rel kereta api high priority berada pada kawasan Pontianak–Mempawah–Singkawang–Sambas– Kuching. Panjang lintasan di jalur tersebut 298,5 km. Estimasi biaya investasi pada jalur high priority untuk prasarana jalan dan jembatan serta bangunan stasiun adalah kurang lebih Rp2,45 triliun. Sedangkan sarana berupa lokomotif dan gerbong kurang lebih bernilai Rp132,86 miliar.

Sementara untuk kawasan medium priority (SanggauPontianak) dicanangkan pembangunan rel kereta sepanjang 150 km, dan low priority (Sanggau–Sintang-Putussibau, Sambas-Sanggau, dan Sanggau-Pangkalanbun) adalah sepanjang 892,5 km. (go)

Jangan Bawa Isu Primordialisme Sambungan dari halaman 28

“Pluralisme sangat penting dalam berbangsa dan bernegara.

Ketika hal itu tidak dihargai maka muncul konflik yang berujung kekacauan,” tegasya.

Gus Sholah sapaan akrab pria ini mengemukakan bila sentimen agama masuk ke politik dikhawatirkan perpolitikan Indonesia tidak baik. Menurutnya, akan sulit melakukan perbaikan ke depan.

“Pada Pemilu 1955, simbol agama dibawa dalam berkampanye menyerang lawan politik.

Jika metode lama itu dipakai sekarang sudah tidak tepat lagi,” ujarnya.Disinggung isu jilbab, ia menjawab, “itu bukan isu agama.” Ia berpendapat isu agama yaitu penggunaan ayatayat suci dari kitab apa pun

yang digunakan menyerang lawan politik.“Kalau sekarang para calon presiden dan wakil presiden masuk ke pesantren atau persatuan pengurus agama bukanlah menggunakan isu agama. Saya melihat itu hanya sebagai silaturahmi dalam pendekatan politik kepada masyarakat,” kata Gus Sholah.

Ia mengatakan Gerakan Indonesia Baru beberapa waktu lalu berusaha mencari calon presiden dan wakil presiden yang mampu menjaga keutuhan NKRI. Dikatakannya, walau tidak mendapatkan hasil terbaik, tetapi sebuah pembelajaran bagi Pilpres 2014.

“Mudah-mudahan saja, calon presiden dan wakil presiden mampu mendapatkan dukungan masyarakat melalui kampanye yang baik tanpa membawa isu

SARA. Sehingga keutuhan NKRI dapat kita jaga bersama,” harapnya.

Mantan Kasad Kiki Syahnakri mengatakan peta politik setiap saat bisa berubah. Menurutnya, berpolitik yang santun dalam memenangkan suara rakyat akan lebih dipilih.

“Saya melihat kampanye pilpres sekarang sudah mulai memanas. Salah satunya dengan ekpsos survei yang menyebutkan salah satu calon menang,” ujarnya.

Kiki mengungkapkan survei hanyalah sebuah tolak ukur, namun jawaban akhir ada ditangan masyarakat. “Semoga saja, keutuhan NKRI tetap terjaga.

Kita berharap para kandidat mampu mengangkat isu-isu nasional yang berpihak kepada rakyat,” harapnya. (riq)

metropolis

28

Pontianak Post

koperasi

Sulit Cari Pasar KEPALA Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kalbar Herry Djaung mengeluhkan kondisi koperasi yang dinilainya mati suri.

Katanya, kondisi tersebut dipicu lemahnya SDM yang dimiliki koperasi, minimnya dana yang dimiliki dan sulitnya mencari pasar untuk melepas hasil produksi koperasi, khususnya jenis koperasi cipta karya.

“Karena keberadaan kami masih terbilang Herry Djaung baru, maka banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Salah satunya adalah membenahi koperasi,” terangnya.

Berdasarkan data yang dimiliki Dinas Koperasi UMKM, terdapat 3.352 koperasi, sebanyak 1.942 unit tidak aktif. Koperasi-koperasi itu tersebar di 14 kabupaten/kota se-Kalbar.

Sampai saat ini perkembangan koperasi di Kalbar cenderung lamban. Kondisi ini tentunya berimplikasi buruk terhadap pencapaian cita-cita koperasi, yakni menjadi sokoguru perekonomian di dalam negeri.

“Dinas terkait harus mampu mencari solusi dari permasalahan ini,” kata anggota Komisi B DPRD Kalbar Asmaniar.

Menurutnya, dua ribu dari tiga ribuan koperasi di Kalbar ini tidak berkembang. Ini sangat menyedihkan. Padahal koperasi sangat penting untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Kondisi ini merupakan bukti lemahnya pemerintah dalam meningkatkan perekonomian masyarakat kecil. Padahal koperasi pada hakikatnya memiliki keterikatan dengan kesejahteraan anggotanya yang terdiri dari kalangan masyarakat ekonomi menengah ke bawah. (go)

real estate

Cegah Arus Urbanisasi KETUA DPD Real Estate Indonesia Kalbar Aries Sanjaya mengatakan pembangunan perumahan di Kalimantan Barat akan terfokus di wilayah kabupaten. Kebijakan ini diambil karena ketersediaan lahan untuk pendirian perumahan di wilayah perkotaan sudah semakin terbatas.

“Jika lahan saja sudah terbatas, bagaimana mungkin bisa membangun kawasan perumahan. Ketersediaan Aries Sanjaya lahan perumahan yang representatif untuk kawasan perumahan saat ini hanya ada di wilayah kabupaten,” jelasnya.

Kebijakan yang diambil REI Kalbar ini merupakan bagian dari upaya meminimalisir arus urbanisasi di kota, sekaligus menciptakan pemerataan serta persebaran penduduk di kabupaten. Saat ini hampir setengah jumlah penduduk Indonesia tinggal di wilayah perkotaan. Hal ini tentu saja berdampak sangat luas pada upaya perencanaan dan pengelolaan pembangunan wilayah perkotaan.

Salah satu penyebab terjadinya urbanisasi karena adanya kebutuhan akan tenaga kerja yang cukup tinggi di perkotaan. Namun hal tersebut juga menimbulkan angka pengangguran yang besar karena kualifikasi tenaga kerja yang datang dari desa tidak sesuai dengan kebutuhan industri di perkotaan.

“Kami memandang pemerataan pembangunan itu penting. Untuk itu, peran serta aktif dari pemkab sangat diperlukan,” ungkapnya. (go)

SUNGAI RAYA - Aset-aset penting milik Perusahaan Daerah Air Minum Kubu Raya hilang. Itu setelah hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan dibeberkan ke dewan. ”Banyak aset hilang entah kemana. Nilainya mencapai ratusan juta rupiah,” ungkap Kepala PDAM Kubu Raya Husein Ms, Selasa (9/6).

Menurut dia, aset hilang hasil audit BPKP tersebut seperti mobil tangki, kapal ponton,

Rabu 10 Juni 2009

Aset PDAM Banyak Hilang mesin genset tenaga besar. ”Hilangnya sendiri kita tidak tahu kemana. Dan ini berdasarkan fakta dan data yang dibeberkan oleh BPKP,” terangnya.

Seluruh barang hilang sudah ada nilai catatan dan inventarisirnya. Kalau barang

tersebut dijumlahkan dalam bentuk rupiah, nilainya tidak kecil. Bisa mencapai ratusan juta rupiah pada waktu dahulu. ”Kalau sekarang dijadikan bentuk rupiahnya kita kurang tahu persis,” ungkap dia.

Dalam mengungkapkan kemana aset-aset

penting, managemen tak ingin gegabah dahulu.

Yang pertama haruslah menunggu proses serah terima aset dari Kabupaten Pontianak ke Kubu Raya dilakukan. Itu sesuai dengan amanat BPKP kepada managemen. Mereka meminta digelar penelusuran data dan fakta sebenarnya. ”Makanya kita akan lakukan,” ucapnya.

Lalu kemana aset-aset tersebut? Husein enggan menjelaskan lebih rinci.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

CBR Rendah Hambat Bangun Rel Kereta Api

MUJADI/PONTIANAK POST

BERLATIH: Atlet angkat besi berlatih dengan fasilitas yang seadanya. Diperlukan perhatian berbagai pihak agar fasilitas olahraga bisa lebih memadai.

Bentuk Kaukus, Rebut Hak Daerah PONTIANAK - Provinsi Kalimantan Barat selama ini selalu kalah dalam persaingan mendapatkan dana atau program yang bersumber dari anggaran pusat. Ini dikarenakan anggota DPR dari Kalbar kurang kompak dalam memperjuangkannya. ”Kita berharap untuk periode 2009-2014 harus ada perubahan dengan membentuk Kaukus Kalbar untuk memperjuangkan kepentingan daerah dalam satu persepsi yang sama,” kata caleg DPR terpilih dari Partai Golkar Zulfadhli.

Ketua DPRD Kalbar yang juga Ketua DPD Golkar Kalbar ini melanjutkan, selain 10 anggota DPR Kalbar, kaukus nanti juga beranggotakan 4 anggota

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Harus ada perubahan dengan membentuk Kaukus Kalbar untuk ­memperjuangkan kepentingan daerah dalam satu persepsi yang sama Zulfadhli

PONTIANAK - Rencana pembangunan rel kereta api di Kalimantan Barat terkendala rendahnya tingkat CBR (California Bearing Ration).

Rata-rata tingkat CBR tanah yang ada di Kalimantan Barat di bawah 3. Kondisi ini terjadi akibat pengaruh alam.

Demikian diungkapkan Dekan Fakultas Teknik Untan Syafarudin, AS, belum lama ini.

Dijelaskannya, untuk Kota Pontianak tingkat CBR-nya hanya 1.

Tingkatan ini jelas masih sangat jauh dari standard CBR untuk pembangunan jalan raya yang memerlukan tingkat CBR minimal 3. “Jika untuk keperluan jalan raya saja standarnya tidak terpenuhi, bagaimana mungkin pembuatan jalur rel kereta api dilaksanakan,” ungkapnya.

Untuk pembangunan jalan raya di daerah hulu, kualitasnya bias mendekati standar karena rata-rata tingkat CBR di atas 3.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Jangan Bawa Isu Primordialisme PONTIANAK – Mantan anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Salahuddin Wahid meminta para tim sukses pemenangan presiden tidak membawa isu suku, agama, ras dan antargolongan dalam berkampanye. “Bila ada yang membawa isu ini bisa ditinggal-

kan masyarakat,” katanya kemarin di Pontianak.

Ia mengatakan masyarakat Indonesia sangat majemuk. Keberadaannya, kata dia, harus dihormati sehinga seluruh warga negara ini harus bersikap berdasarkan undang-undang dasar. ■ Ke Halaman 27 kolom 5

Melihat Montir yang Tidak Memiliki Bengkel Kerja

Tanpa Sertifikat Keahlian, Punya Pelanggan Setia Persaingan bisnis perbengkelan yang ketat memunculkan bengkel yang menyediakan service dengan kelengkapan alat-alat modern dan montir yang bersertifikat. Lain halnya dengan Andi. Ia terlatih tanpa sertifikat. Tetapi memiliki banyak pelanggan. Bus milik Wakil Bupati Landak juga pernah merasakan service montir tanpa bengkel kerja itu.

Alkhafiqy Bahreyzi Pontianak

VICKY/PONTIANAKPOST

MONTIR: Andi sibuk menyelesaikan pekerjaannya di terminal.

PUKUL enam pagi, Andi sudah siaga di Terminal Batulayang untuk melayani permintaan pelanggannya. Alat-alat bengkel turut serta dalam genggamannya yang sebelumnya hanya dititipkan di sebuah ruang wece umum.

Bermodalkan belajar dari kondektur, Andi kini menjadi montir yang yang banyak diminati oleh pelanggan. Bahkan hingga bus milik Wakil Bupati Landak pun turut serta merasakan pelayanannya. Biasanya ia memperbaiki hingga tiga bus dengan berbagai keluhan. Mulai dari setelan rem, gardan, transmisi, masuk angin, hingga yang tergolong mengalami kerusakan berat pun bisa diatasi.

Saat ditanyai penghasilan yang bisa didapati, Andi menuturkan, biasanya sampai Rp30 ribu per harinya. ”Yang penting bisa untuk menghidupi keluarga dan menyekolahkan anak-anak, saya sudah banyak bersyukur,” katanya.

Andi tidak pernah mematok biaya kepada pelanggannya setiap kali melakukan perbaikan kendaraan.

■ Ke Halaman 27 kolom 5