Pontianak Post
Sabtu 12 September 2015 M / 28 Dzulqaidah 1436 H pertama dan terutama di kalimantan barat
Eceran Pontianak Rp 3.000
Kalut Asap Makin Pekat Bandara Pangsuma Ditutup Kekeringan hingga September
pis. Antara lain, pasal 50 huruf D Undang-undang nomor 41 tahun 1999 tentang Kehutanan, pasal 78
PONTIANAK – Kabut asap makin pekat. Kekalutan di dunia penerbangan pun terjadi. Banyak penerbangan tertunda. Bahkan sampai ada tak terbang. Bandara di Pangsuma di Kabupaten Kapuas Hulu pun ditutup. Disisi lain berbagai aktivitas masyarakat terganggu. Sekolah diliburkan. Kelompok aktivis pun bergerak. Dari mengkirisi pemerintah hingga membagikan masker gratis untuk masyarakat. General Manager PT Angkasa Pura II Cabang Bandar Udara Supadio Bayuh Iswantoro mengatakan, sejak akhir Agustus lalu setiap hari banyak pesawat dari dan menuju Pontianak mengalami keterlambatan jadwal. Bahkan tidak sedikit yang gagal datang dan berangkat. Kacau jadwal terparah terjadi pada Kamis (10/9). Pada hari itu terjadi 12 kali pembatalan penerbangan, 8 kali penghentian sementara penerbangan atau noops, dan 49 kali delay flights. “Kerugian yang ada sangat pasti. Terutama delay flights yang terjadi setiap hari
uKe Halaman 11 kolom 5
uKe Halaman 11 kolom 1
SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST
BAGI MASKER: Puluhan polwan dari Sabhara Polda Kalbar membagikan ratusan masker kepada warga di Bundaran Digulis kemarin. DiSabhara Polda Kalbar, Kombes Pol Badya Wijaya juga memberi himbauan kepada masyrakat agar tak membakar lahan kering.
Polda Kalbar Garap 12 Tersangka JAKARTA -- Tersangka pembakar lahan dan hutan terus bertambah. Hingga Jumat (11/9), jumlah tersangka menjadi 76. Jumlah tersangka bertambah tiga orang setelah sebelum-
nya polisi menjerat 73 (sebelumnya tertulis 72) tersangka. “Tersangka pembakaran hutan dan lahan menjadi 76,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komb-
SOSOK
Langsung Pimpin Rapat WAKIL Presiden Jusuf Kalla (JK) menepati janjinya. Dia langsung masuk kantor setelah beristirahat sehari di rumah pascaoperasi pemasangan ring jantung di RS Cipto Mangunkusumo, Rabu (9/9). Juru Bicara Wakil Presiden Husain Abdullah menyatakan, awalnya JK akan mengadakan rapatrapat di rumah dinasnya. Namun, sekitar pukul 10.30 kemarin, dia memutuskan untuk pergi ke kantor. ’’Bapak sudah merasa fit, ’ ’ ujarnya di Kantor Wakil Jusuf Kalla Presiden kemarin (11/9). Saat datang di kantor, JK memang terlihat lebih bugar. Dia tersenyum lebar ketika disambut beberapa pejabat serta staf Sekretariat Wapres. ’’Sudah sehat. Siap kerja lagi,’’ katanya. (owi/c5/sof)
es Suharsono, Jumat (11/9). Para tersangka itu ditangani Mabes Polri dan sejumlah Polda di Indonesia. Rinciannya, satu korporasi ditangani Mabes Polri. Kemudian, Polda
Sumatera Selatan menetapkan lima tersangka, Riau 27, Jambi 20, Kalimantan Tengah 11 dan Kalimantan Barat 12 orang. Suharsono menjelaskan para tersangka dijerat pasal berla-
Kejutkan Penonton dengan We Don’t Run Anak Ayu Ting Konser Bon Jovi Ting dan Raffi Dijual Online
Band sekelas Bon Jovi selalu punya cara untuk mengejutkan penggemar. Dalam konser mereka tadi malam, band yang terbentuk pada 1983 itu untuk kali pertama membawakan We Don’t Run. ”Lagu ini belum pernah kami mainkan di konser mana pun. Jakarta yang pertama,” kata Jon Bon Jovi, vokalis, yang langsung disambut gemuruh ribuan penonton. Apalagi, ada hiburan tambahan: di area penonton festival B, seorang pria terlihat melamar kekasihnya. Raut wajah kaget sekaligus bahagia terlihat jelas dari wajah si gadis. We Don’t Run yang nge-beat itu juga menjadi cara Bon Jovi kembali menaikkan tempo. Sebelumnya
Polisi Tangkap Pelaku Seorang Perempuan Belia
FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS
uKe Halaman 11 kolom 5
selebritas
Deregulasi Efektif Akhir September
Baju Indikator
Pangkas Prosedur Ekspor-Impor, Kembangkan Kawasan Industri
BANYAK perempuan yang mendambakan tubuh langsing. Olga Lydia, yang punya postur tubuh relatif langsing, masih juga ingin lebih ramping dengan tetap menjaga pola makan. Menurut dia, hal itu dilakukannya sejak SMA. Dengan cara tersebut, sejak SMA hingga sekarang, bobot tubuhnya hanya naik 3 kilogram. Caranya adalah menjadikan baju sebagai indikator. Saat baju-bajunya mulai terasa sempit, itu berarti dia sudah harus menguruskan badan. Namun, saat bajunya masih longgar, itu pertanda bahwa d i a masih bisa makan lebih banyak. (and/c9/sof)
JAKARTA – Paket ekonomi berupa deregulasi dan debirokratisasi memang telah diperkenalkan. Namun, para pelaku ekonomi mesti bersabar menunggu khasiat obat antikrisis itu. Sebab, pemangkasan sejumlah aturan yang menghambat laju bisnis
14:49
17:45
18:53
Ketika Balerina Kelas Dunia Juliet Burnett Berbagi Ilmu di Tepian Ciliwung
Selalu Ingat Pesan Om Willy untuk Suarakan Rakyat Mengajar para bocah kampung di tepian Ciliwung adalah panggilan hati Juliet Burnett. Kelak dia ingin menghabiskan masa tua di Indonesia. MOCHAMAD SALSABYL ADN, Jakarta
04:20
Jadwal Shalat Sepanjang Masa: H. Syekh Abdul Rani Mahmud Alyamani.
Online: http://www.pontianakpost.com/
uKe Halaman 11 kolom 5
uKe Halaman 11 kolom 1
Olga Lydia
11:41
KONSER: Bon Jovi di Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat (11/9 ).
JAKARTA – Perempuan berinisial UW ini sungguh bernyali. Dia menawarkan bayibayi para selebriti melalui media sosial Instagram. UW berharap bisa mengeruk uang dari aksi tersebut. Untung, polisi berhasil menghentikan ulah nekat perempuan 19 tahun itu. Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya kemarin (11/9) menangkap perempuan yang tinggal di kawasan Jakarta Timur tersebut. Direskrimsus Polda Metro Jaya Kombespol Mujiono mengatakan, pelaku membuat dua akun Instagram pada 24 Juni 2015, yakni jualbayimurahsangat dan jualbayimurahsegera. Untuk menarik perhatian, bayi pertama yang dipajang di akun itu adalah Thalia Putri Onsu, anak perempuan presenter Ruben Onsu. Selain Thalia, pelaku memajang foto Bilqis Khumairah Razak, anak pedangdut Ayu Ting Ting. Belakangan pelaku menambahkan foto Rafathar Malik Ahmad (putra pasangan artis Raffi Ahmad-Nagita Slavina) serta Gempita Noura Marten, putri pasangan presenter Gading Marten-Gisella Anastasia. Dalam penjelasan akun Instagram yang dibuatnya, pelaku UW menulis bahwa bayibayi tersebut adalah penghuni panti asuhan di Jalan Batu Ampar III Nomor 64 Gang Duri Bulan, Jakarta. ”Pelaku melakukan screenshot foto anak-anak artis, lalu meng-uploadnya ke Instagram,” kata Mujiono. Pelaku juga menuliskan nomor ponsel
DI seberang sungai, traktortraktor mulai menguruk dengan tanah. Rumah-rumah telah dirobohkan. Kampung Pulo lenyap dari pemandangan, dari sejarah. Tapi, Juliet Burnett yang hanya terpisah aliran Sungai Ciliwung tak sedikit pun merasa terganggu. Apalagi, di hadapannya, ada 12 bocah perempuan yang dengan antusias menunggu untuk diajari balet. ”Ayo, kaki bagus,” katanya, mem-
berikan instruksi dalam sebuah kesempatan. Di lain kesempatan, perempuan 31 tahun itu memerintahkan, ”Ya, sekarang kaki nakal.” Kaki bagus adalah istilah balet saat sikap telapak kaki hingga jemari menutup seperti menujuk. Sedangkan kaki nakal adalah sikap sebaliknya. ”Bisa?” tanya Juliet setiap selesai mengajarkan sebuah gera-
MIFTAHULHAYAT/JAWA POs
uKe Halaman 11 kolom 5
LATIH : Balerina asal Australia, Juliet Burnett melatih anak-anak yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung menari Ballet di Sanggar Ciliwung Merdeka, Bukit Duri,
*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000 C
Cm
M y
Yk
K
Jawa Pos Group Media