Pontianak Post

Pontianak Post Senin, 13 Oktober 2008 M / 13 Syawal 1429 H

P E RTA M A D A N T E R U TA M A D I K A L I M A N TA N B A R AT

Eceran Pontianak Rp.2.500

Sertifikasi Guru Oke, Realisasi...

SELEBRITI Dokumenter Masa Suram

Sudah dua tahun program sertifikasi guru bergulir.

Namun, hingga kini masih diwarnai berbagai problem.

Terutama, soal tersendatsendatnya pembayaran tunjangan profesi pendidik (TPP).

Bagaimana hal itu terjadi di daerah-daerah?

SETELAH lama bermasalah dengan kehidupannya, penyanyi yang mulai kembali ke jalur karir yang benar Britney Spears kabarnya akan membahas tentang masa-masa bermasalahnya untuk pertama kalinya di depan kamera. Film itu sendiri adalah acara dokumenter MTV yang terbaru.

Film berdurasi 90 menit dengan judul For The Record ini akan menunjukkan bintang 26 tahun tersebut membahas tentang masa-masa suramnya sampai akhirnya bisa merilis album terbarunya, Britney Spears Circus.

“Banyak sekali yang hilang beberapa tahun terakhir ini dan banyak orang yang tidak tahu tentang aku seperti aku ingin mereka tahu,” kata Britney.

RASANYA, sudah tidak terhitung, berapa kali Fadiloes Bahar mendatangi ATM dan kantor bank pemerintah dalam empat bulan ini. Tujuan pria 43 tahun itu hanya satu: mengecek tambahan dana yang masuk ke rekeningnya.

“Saya cek selalu belum ada.

Dana yang ada di rekening kok nggak tambah-tambah,” kata pria yang sehari-hari menjadi guru di

SMPN 8 Kota Tangerang itu.

Fadiloes pun berusaha sabar. Dia berharap, bulan ini fulus yang dia tunggu-tunggu itu turun, benarbenar mengucur.

Wajar, Fadiloes mengharapkan kucuran fulus tersebut. Sebab, sejak Januari lalu, dia dinyatakan lulus sertifikasi guru, berkat portofolio miliknya yang dia ajukan sejak Agustus 2007. ◆ Ke Halaman 11 kolom 1

Batasi Fluktuasi 10 Persen

◆ Ke Halaman 11 kolom 5

BEI Buka Lagi Hari Ini JAKARTA—Setelah dua setengah hari stop transaksi, Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini dipastikan kembali beroperasi.

Perdagangan di lantai bursa dimulai sesi I pukul 09.30 WIB tanpa pra-pembukaan (preopening) dengan efek yang boleh diperdagangkan bersifat ekuitas dan derivatif. ’’Insya Allah besok (hari ini) buka,’’ ujar Dirut BEI

Erry Firmansyah setelah rapat koordinasi dengan tim ekonomi pemerintah di gedung Bapepam, Jakarta, kemarin (12/10).

Direktur Perdagangan Derivatif dan Fixed Income BEI Guntur Pasaribu menambahkan, harga pembukaan yang digunakan adalah harga akhir sebelum transaksi disuspensi pada pukul 11.08 WIB Rabu (8/10). Agar tidak bergejolak, otoritas bursa bakal membatasi fluktuasi harga saham maksimal 10 persen. ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.”

(An-Nisa’: 103)

11:31

14:44

17:35

18:44

04:10

ICW Serahkan Bukti Tambahan HAJI 2008 Prioritaskan yang Cepat Melunasi JAKARTA—Hari ini Departemen Agama (Depag) memulai perebutan 1.130 kursi haji plus. Dalam acara yang berlangsung terbuka itu, Depag memprediksi sisa kuota tersebut habis dalam waktu singkat. ’’Dari pengalaman tahun lalu, 16 ribu kursi bisa habis dalam waktu tiga jam,’’ kata Direktur Pengelolaan Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji dan Pelayanan Sistem Informasi Haji (BPIH dan SIH) Depag Abdul Ghafur Djawahir kemarin. Menurut dia, perebutan itu dilakukan untuk segera memenuhi kursi yang tersisa.

Depag, lanjut Ghafur, tidak dapat memastikan siapa saja yang telah melunasi ongkos haji plus dalam waktu ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

Miftahuddin/Radar Bali

BOM BALI: Ratusan warga hening dalam doa bersama memperingati Bom Bali 1 di Monumen Ground Zero.

Tagih Kematian Amrozi Cs Peringatan Bom Bali I

Mukhlas Akan Menikah Lagi

DENPASAR—Enam tahun sudah berlalu. Namun, tragedi memilukan bom Bali I belum lepas dari ingatan keluarga korban dan warga Bali.

Kemarin (12/10) beragam acara diselenggarakan. Semuanya mengusung pesan sama, perdamaian harus terus dikumandangkan ke seluruh dunia.

Radar Bali (Jawa Pos Group) melaporkan, pesan-pesan perdamaian itu disampaikan dalam berbagai kegiatan yang berlangsung hampir bersamaan. Mulai acara yang diselenggarakan Pemprov Bali bertema Gema ◆ Ke Halaman 11 kolom 1

JAKARTA—Trio terpidana mati bom Bali I, Amrozi, Mukhlas alias Ali Ghufron, dan Imam Samudra, tak lama lagi bisa merayakan Lebaran bersama kerabatnya. Menurut Tim Pengacara Muslim (TPM), bersama para keluarga, pihaknya telah mendapat izin prinsip untuk membesuk Amrozi cs. Jika tidak ada aral melintang, besuk dilakukan pada 16 atau 20 Oktober.

SIAP NIKAH: Mukhlas

◆ Ke Halaman 11 kolom 5

Jelang Ekspos Kasus BLBI antara KPK dan Kejagung JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima tambahan amunisi untuk menggelar ekspos kasus korupsi BLBI. Itu terjadi atas langkah Indonesian Corruption Watch (ICW) yang akan memberikan dokumen tambahan kepada KPK untuk membahas kasus BLBI bersama Kejaksaan Agung (Kejagung).

Emerson Yuntho, koordinator Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW mengatakan, bukti tambahan tersebut terkait kasus BLBI Bank Dagang Nasional Indonesia (BDNI) Sjamsul Nursalim. Rencananya, pertengahan pekan ini diserahkan ke KPK. “Masih ada satu dokumen lagi yang perlu kami lengkapi,” ujar Emerson di Jakarta kemarin (12/10).

Beberapa dokumen yang terkait Sjamsul di antaranya, dokumen penyerahan aset Sjamsul dan dokumen Master Settlement and Acquisition Agreement (MSAA).

“Itu juga terkait fakta di sidang Urip,” jelasnya.

Menurut Emerson, ICW berharap pengusutan tidak hanya berhenti pada Sjamsul Nursalim.

Dia lantas menyebut nama mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Glen M.S. Yusuf. Dalam sidang Urip Tri Gunawan, Glen mengaku memberi suap kepada Urip terkait kasus BLBI. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

Menelusuri Siprus, Tempat Peradaban Berbenturan dan Berpelukan

Meski Siprus kini terbelah, tak tampak permusuhan di antara warganya. Terutama yang tinggal di ibu kota Nikosia. Mereka justru saling berbagi rezeki dari turis yang terus mengalir ke kota yang dikelilingi tembok itu.

ROHMAN BUDIJANTO, Siprus

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Siprus Turki Azan Magrib, Toko di Yunani Ikut Tutup

IBU KOTA Nikosia atau, menurut istilah Siprus Turki, Lefkosa dirancang tak ada duanya di dunia. Kota itu dikelilingi tembok (walled city) berbentuk lingkaran. Bedanya, tembok tersebut diberi variasi berbentuk ujung Rohman Budijanto/Jawa Pos anak panah sebelas buah yang menonjol IMIGRASI: Kesibukan di Kantor Imigrasi Siprus Turki di Nikosia.

Online: http://www.pontianakpost.com/

di sekelilingnya. Tembok yang dibangun bangsa Venez˝a pada abad ke-16 untuk mencegah serangan Ottoman ˝tu mempunyai tiga gerbang.

Untuk bisa melihat seutuhnya kota berbentuk tameng besar itu harus dari udara. Bila ditelusuri dari daratan, tembok batu itu setinggi 4,5 meter. Ketebalan dasar tembok sekitar 20 meter. Tebal bagian atas yang menyempit sekitar 15 meter, bisa jadi tempat kongkokongko.

Kini kota bertembok tersebut terbelah. Di utara milik Siprus Turki dan bagian lain milik Siprus Yunani (Republik Siprus). Itu merupakan buntut pembelahan Republik Siprus sejak kemerdekaan Siprus Turki 1983.

Meski secara teknis masih dalam suasana sengketa, tembok itu kini tak tertutup sama sekali. Dalam upaya reunifikasi, pada 8 Apr˝l 2008 tembok yang semula membelah kota ersebut dibuka di Ledra Street. Ada lagi beberapa pintu keluar masuk kendaraan.

Apalagi, kota Nikosia memang berkembang jauh ke luar kota tembok yang padat itu. Kota yang cantik tersebut total berpenduduk sekitar 300 ribu, sekitar 90 ◆ Ke Halaman 11 kolom 1

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 Jawa Pos Group Media

Pontianak Post ,Senin 13 Oktober 2008 1900.000 1800.000 1700.000 1600.000 1500.000 1400.000

IHSG 1846.09

Rabu 8/10-08

1832.51 1648.74

168.05 1619.72 1451.67

26/9 29/9 6/10 7/10 8/10

TOP VALUE Stock TLKM BNII ANTM ISAT PTBA PGAS

Harga 6450 460 1050 3950 5250 1590

% -9.79 8.23 -9.48 -23.30 -25.00 -19.49

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar TOP PREQ Stock ANTM PGAS TINS PTBA TRUB ISAT

Harga 1050 1590 1140 5250 113 3950

% -9.48 -19.49 -10.93 -25.00 -9.60 -23.30

TOP GAINERS Stock Harga ULTJ 600 BMSR 345 BNII 460 PLAS 750 ARTI 1150 TMAS 375

% 7.14 11.29 8.23 4.16 1.76 1.353

TOP LOSERS Stock ASII ITMG PTBA AALI ISAT UNTR

Harga 12800 12650 5250 8400 3950 6200

% -20.00 -19.93 -25.00 -15.15 -23.30 -15.06

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 9850 9800 AUD 6482.40 6453.31 EUR 13405.01 13346.04 JPY 99.11 98.66 SGD 6699.31 6669.84

Saham Alternatif di Tengah Remuknya Bursa Entah mimpi apa apa para pemburu gain di bursa saham pada tahun ini. Tak dinyana, secepat kilat bursa saham ambrol mengikuti gebalau finansial AS. Portofolio mereka menyusut sangat drastis.

SAHAM-SAHAM komoditas ambrol, seiring melelehnya harga minyak di bawah USD 100 per barel. Konsekuensinya, harga komoditas turunan maupun substitusi minyak ikut terjerembab. Harga batubara dan CPO mulai mengerdil. “Hal itu membuat harga saham-saham berbasis komoditas menurun drastis,” kata Kepala Riset PT Recapital Securities Poltak Hotradero kepada koran ini.

Namun, toh dunia investasi selalu punya kredo bahwa melulu ada celah di tengah keterimpitan. Sejumlah sektor nonkomoditas atau nonpertambangan masih layak dilirik, seperti consumer goods, perbankan, semen, dan konstruksi.

Sebenarnya, rumus sederhana menilai prospek perusahaan sangat mudah. Yaitu, lihat data historis laba kotor dan laba bersihnya serta penjualan perseroan. Lantas, bandingkan capaian-capaian itu dengan kinerja industri secara umum di mana perusahaan tersebut berada.

Perbankan Saham di sektor perbankan mulai pantas dilirik pascatumbangnya sektor komoditas.

Meski sejak awal tahun disaput awan pesimisme, hingga semester pertama 2008, kinerja bank-bank sangat baik. BBRI menorehkan laba terbesar sebesar Rp 2,81 triliun. Laba BMRI mencapai Rp RP2,61 triliun dan BBCAsebesar Rp 2,43 triliun.

Analis PT Optima Securities Haryo Koconegoro menjagokan BBCA dan BBRI sebagai saham perbankan yang patut dilirik.

Dia memprediksi, laba bersih BBCA tahun ini mencapai Rp 5,2 triliun. Karena itu, dia merekomendasikan beli terhadap saham bank swasta terbesar ini, dengan target harga Rp 3.600. Saat ini, harga BBCA adalah Rp 2.875 per lembar.

Menurut Haryo, BBCA relatif mampu menjaga margin keuntungannya. “BCA juga mampu menjaga NPL-nya di 0,67 persen,” tuturnya. Dengan asumsi itu, meski perbankan tetap diancam krisis, dia menargetkan harga saham BBCA menjadi Rp 3.600 pada warsa depan. Menurut dia, itu berarti 2,4 kali PBV perseroan. Sekadar diketahui, manajemen BBCA sudah melakukan aksi buyback hingga Rp 584 miliar.

Bank pelat merah, BRI, juga punya potensi menanjak yang kuat. “BRI mendapatkan keuntungan besar dari KUR,” ujar Haryo. Dia memprediksi, BBRI bakal mampu mengucurkan Rp 6 triliun dari penyaluran KUR. Dalam sembilan bulan ke depan, BBRI diprediksi menembus harga Rp 8.550 per

Raka Denny/Jawa Pos

LAPOR BUY BACK: Seorang petugas Bapepam membereskan kertas laporan perusahaan yang akan membeli kembali sahamsahamnya di gedung Bapepam, Jakarta, Minggu (12/10). Program buy back merupakan upaya pemerintah untuk menjaga pasar saham yang sejak Rabu (8/10) ditutup akibat anjlok tajam terkena sentimen krisis global.

lembar saham. Harga itu, kata Haryo, berarti 4,2 kali P/BV. Saat ini, harga BBRI sebesar Rp 4.275.

Barang Konsumsi Di sektor ini, dua nama besarnya adalah PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). “Sektor ini sudah kuat, jadi tidak gampang goyah,” ujar analis Henanputihrai Asset Management Prayoga A. T. Analis Trimegah Securities Hariyanto Wijaya mengemukakan, kinerja INDF bakal makin kinclong tahun ini. Perseroan juga baru saja berekspansi dengan mengakuisisi PT Indolakto, pemimpin pasar di industri dairy lewat susu Indomilk dan Cap Enaak. Hal itu memudahkan perseroan untuk memperluas pasar, sekaligus berekspansi masuk ke industri susu. Kinerja INDF makin mantap karena hasil akuisisi INDF terhadap PT PP London Sumatera Tbk (LSIP) pada 2007 lalu sudah terkonsolidasi semester satu tahun ini.

Itu membuat kinerja INDF paro pertama warsa ini mengkilat; laba bersihnya melonjak 125 persen menjadi Rp 827,4 miliar. Hingga akhir tahun, Trimegah Securities meramal laba INDF akan menembus level Rp 1,6 triliun. Jadi, lebih dari 50 persen ramalan laba itu sudah tercapai pada semester pertama.

Prayoga mengatakan, INDF adalah cermin perusahaan yang sangat terintegrasi. Dari hulu ke hilir, raksasa bisnis milik Grup Salim itu punya segala sesuatunya.

Di bisnis sawit dan tepung terigu, sebagai salah satu bahan baku produksi, mereka punya anak-anak usaha yang sudah teruji, seperti LSIP. “Indofood kian mapan ditopang anak-anak usahanya tersebut,” kata Prayoga.

Target harga yang direkomendasikan adalah

Rp 3.250 hingga 12 bulan ke depan. Saat ini, harga INDF sebesar Rp 1.520.

Bagaimana UNVR? Kinerjanya cukup bagus. Per semester pertama 2008, perusahaan multinasional itu membukukan laba bersih sebesar Rp 1,36 triliun, dengan pendapatan Rp 7,6 triliun.

Semen Di sektor turunan infrastruktur, industri semen yang masuk kategori industri dasar tetap memikat. Saham PT Semen Gresik Tbk (SMGR) tetap bisa jadi andalan. Saat ini, harga saham SMGR sudah murah, di posisi Rp 1.850. Dirut SMGR Dwi Soetjipto pernah menyebut, harga saham wajar SMGR adalah Rp 6.000.

Analis Trimegah Securities Stanley Tjiandra merekomendasikan buy untuk saham produsen semen nomor wahid di Indonesia itu. ”Target harga Rp 5.800,” ujarnya.

Dia menghitung, tahun ini, sektor semen akan mengalami pertumbuhan laba sebesar 62,5 persen menuju posisi Rp 4,8 triliun. Turunnya harga minyak turut membantu sektor ini seiring melandainya biaya energi. Sebelumnya, sektor ini memang dihantui kendala energi.

Bahkan, SMGR, INTP, dan SMCB sudah mencoba bahan bakar alternatif, seperti tanaman jarak dan serbuk kayu hasil gergaji. ”Setiap penurunan 10 persen biaya energi dan transportasi, laba bersih sektor ini akan naik 5,7 sampai 15,4 persen,” kata Stanley.

Untuk PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), yang saat ini harga sahamnya di posisi Rp 5.750, target harga versi Stanley adalah Rp 8.350. Jadi, saham INTP direkomendasikan beli. ”Holcim target price-nya Rp 1.560,” ujarnya.

Konstruksi

Di sektor ini, beberapa emiten terus menunjukkan kinerja mengkilat melawan penurunan harga komoditas. Salah satu BUMN di sektor ini, PT Wijaya Karya Tbk, terus mantap berekspansi.

Perseroan getol mengincar sejumlah proyek jalan tol. Selain itu, WIKAakan serius di bisnis batu bara. Analis saham PT Optima Securities Ikhsan Binarto menuturkan, kinerja WIKA makin kinclong karena tertopang anak-anak usahanya, seperti Wijaya Karya Beton dan Wijaya Karya Realty. Harga saham WIKA saat ini Rp 165. Dia memprediksi, harganya bisa mencapai kisaran Rp 600.

Selain itu, saham sektor konstruksi subsektor nonbangunan, PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB), juga masih layak dipertimbangkan. Sempat anjlok drastis beberapa kali hingga disuspen otoritas bursa, saham TRUB punya potensi bagus. Sebab, sektor perusahaan tersebut menjanjikan potensi perkembangan yang bagus sangat berpotensi berkembang seiring banyaknya proyek listrik di tanah air.

Analis BNI Securities Maxi Liesyaputra mengatakan, pendapatan perseroan tahun ini akan terkerek oleh perolehan proyek 10 ribu MW. “Itu akan membuat pendapatan perseroan meningkat signifikan,” ujarnya. Tahun lalu, pendapatan dari pembangkit listrik (IPP) belum diterima TRUB. Pendapatan perseroan tahun ini diramal menembus Rp 3,08 triliun, tumbuh 104,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Laba bersihnya diprediksi naik 317 persen menjadi Rp 718 miliar.

Analis merekomendasikan buy. Target harga dalam sewarsa ke depan ditarget Rp 800. Harga saat ini adalah Rp 113. (eri)

Index Nasdaq Dow Jones Hang Seng Nikkei

Nilai 1754.88 9447.11 15431.73 9203.32

(+/-) 0.00 0.00 -1372.03 -952.58

sumber: eBursa.com

Emisi Obligasi Susut Drastis

DEMAM yang melanda sektor finansial tidak hanya membuat bursa saham lesu darah. Pasar obligasi alias surat utang korporasi juga mendadak mengkerut. Alhasil, emiten-emiten kian mengalami kesulitan pendanaan untuk ekspansi.

“Funding untuk ekspansi sulit. Pasar saham, perbankan, obligasi, semuanya sedang tidak kondusif,” ujar Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Airlangga Hartarto.

Di pasar obligasi, perusahaan-perusahaan kian ciut nyalinya dalam menerbitkan surat utang. Data Bapepam-LK menyebutkan, hingga September, nilai emisi obligasi korporasi mencapai Rp 11,9 triliun. Itu berarti susut 44 persen dibandingkan penerbitan obligasi pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 27,17 triliun. Ada 14 perusahaan yang menerbitkan obligasi. Padahal, periode yang sama tahun lalu, ada 38 perusahaan yang melakukan aksi emisi obligasi. Sepanjang 2007, total emisi obligasi mencapai Rp 31,27 triliun dengan jumlah penerbit mencapai 45 perusahaan.

Otoritas bursa sendiri telah merevisi target emisi obligasi, dari Rp 40 triliun menjadi Rp 15 triliun. Direktur Perdagangan Fixed Income dan Derivatif BEI Guntur Pasaribu mengatakan, kondisi pasar keuangan menjadi alasan utama menciutnya nyali korporasi dalam menerbitkan obligasi. “Cukup sulit mencapai target awal dalam kondisi market yang bergejolak seperti saat ini,” kata Guntur.

Saat ini, PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) sedang melakukan pemeringkatan surat utang baru dari sejumlah perusahaan.

Nilai emisinya di kisaran Rp 5 triliun. Meski demikian, bukan berarti perusahaan-perusahaan yang obligasi barunya tengah diperingkat itu bakal menerbitkan surat utangnya pada tahun ini.

Menurut Guntur, perusahaan yang melakukan pemeringkatan obligasi tahun ini tidak sertamerta menawarkannya tahun ini juga mengingat kondisi pasar yang bearish. Kini, otoritas bursa akan lebih fokus pada perdagangan obligasi di secondary market.

Head of Debt Capital Market Danareksa Sekuritas Edwin Syahruzad menyatakan, pelaku pasar tentu ingin kondisi pasar lebih stabil sebelum menerbitkan surat utang perusahaan. ”Karena itu, memang perusahaan-perusahaan akan wait and see dulu,” ujarnya.

Sejumlah perusahaan memang menunda emisi surat utang. Di antaranya adalah PT Bank Danamon Tbk sebesar Rp 1 triliun, PT Indofood Sukses Makmur Tbk sebesar Rp 1,5 triliun, dan PT BTN sebesar Rp 1 triliun. Setidaknya terdapat 13 perusahaan yang menyatakan menunda emisi obligasi dengan total nilai sebesar Rp 13,6 triliun.

Secara terpisah, Presdir PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Kahlil Rowter mengakui jika tahun ini adalah tahun yang cukup suram bagi pasar surat utang. ”Sejak awal kita sudah mengeluarkan ekspektasi bahwa emisi obligasi hanya akan mencapai paling banyak Rp 20 triliun,” ujarnya.(eri)

4

GALLERY

KAMPANYE

Senin 13 Oktober 2008

PADATI: Tak kurang 10.000 simpatisan JOS padati lapangan bola Sei Kakap.

MACET: Kerumunan pendukung dan simpatisan JOS memacetkan jalan.

LAUTAN: Puluhan ribu pendukung JOS ciptakan lautan manusia di Rasau Jaya.

Sujiwo Okto, Mendapat Dukungan Luar Biasa ELUKAN: Ribuan warga mengelukan Sujiwo SE, pemimpin masa depan KKR.

Dukungan OSO Dan Cornelis Disambut Hangat Masyarakat Angkut Sampah, Buat Masyarakat Sei Raya Dalam SAMBUTAN luar biasa ditunjukkan puluhan ribu pendukung pada kampanye akbar pasangan nomor 7, Sujiwo-Okto di Lapangan Sepak Bola Sei Kakap Dua, Jumat (10/10), dan Lapangan Sepak Bola Rasau Jaya Sabtu (11/10) , serta Lapangan Bola Telok Pakedai Kabupaten Kubu Raya, Minggu (12/10) kemarin.

Masyarakat pendukung dan simpatisan datang mengenakan kaos bergambar Sujiwo-Okto

terlihat betebaran dimana-mana.

Mulai dari anak-anak remaja, orangtua, hingga lanjut usia.

Dari wajah dan semangat mereka, terlihat jelas luapan dukungan yang luar biasa kepada calon bupati dan wakil bupati Kubu Raya ini. Di Rasau Jaya, meski saling berdesakan, bercampur hujan dan sengatan teriknya sinar matahari tak membuat massa yang diperkirakan mencapai 20 ribu angkat kaki menyaksikan calon pemimpin pertama pe-

mekaran di Kabuapten Kubu Raya.

“Dukungan dua tokoh besar, Bapak OSO dan Bapak Cornelis, kepada Sujiwo-Okto menambah besar kepercayaan kami untuk memenangkan pasangan ini.

Kami percaya, mereka akan mampu membangun Kubu Raya dan membawa masyarakat akan lebih baik secepat mungkin,” ungkap Pian, salah satu tokoh masyarakat Sei Raya, disele-sela acara kampanye, di Rasau Jaya

sampah itu, sangat mengganggu masyarakat Sei Raya Dalam, bertumpuk membusuk dan tidak pernah diangku oleh dinas kebersihan. Kubu Raya seperti tidak kemarin.

Dukungan masyarkat terus ada pemerintahnya, sampah meluas, itu terlihat pada hari per- berserakan, dan bau busuk. Saya dana kampanye di Sei Rengas,­ bersama tim dan masyarakat kemudian Kakap, Rasau Jaya turun ke jalan, dan mengangkut dan Telok Pakedai kemarin. sampah atas kesadaran sendiri,” Ribuan pendukung pasangan ini ungkap Sujiwo sambil bergegas tumpah ruah mengikuti kampa- untuk menghadiri kampnye di beberapa tempat, akhir pekan nye pilihan mereka.

Uniknya, lagi disela-sela kemarin.** kampanye, Sujiwo masih peduli Foto: MC JOS dengan kebersihan lingkungan Narasi: Made Frans di sekitar kediamannya, di Sei Raya Dalam. “Sampah-

DEKAT: Sujiwo selalu dekat dengan warga Kubu Raya.

BEREBUT: Anak-anak Kubu Raya berebutan ingin bersalaman dengan Oktohari.

PANUTAN: Anak-anak Kubu Raya jadikan Sujiwo panutan mereka.

MAJUKAN: Warga Kubu Raya yakin Sujiwo-Okto pasti majukan daerahnya.

SIMPATI: Warga Tionghoa beri simpati khusus pada Sujiwo-Okto.

MENJEJAL: Semua warga Rasau Jaya menjejali lapangan bola areal kampenye JOS.

BERSIHKAN: Tim JOS turut membersihkan jalan sebagai aksi simpatik.

ANTUSIAS: Warga dan simpatisan antusias menghadiri kampanye JOS.

MERIAHKAN: Ahmad Albar meriah kampanye JOS dari hari pertama.

POPULARITAS: Popularitas Oktohari dimata warga Kubu Raya tidak kalah dengan ayahnya.

INVESTASI: Investor Tionghoa pastikan ikut bangun KKR jika JOS menang.

KOMUNIKASI BISNIS

Pontianak Post - Senin 13 Oktober 2008

5

9Zl[hjeh_Wb

Aston Ketapang Sediakan Cozy Cyber Cafe

FOTO BERSAMA: Jajaran pengurus dan anggota IWAPI berfoto bersama usai Halal Bihalal.

Pererat Silaturahmi, IWAPI Halal Bihalal IKATAN Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kalimantan Barat menggelar acara Halal Bihalal di DPD IWAPI Kalbar Jl A Yani II Komplek Adijaya Town House Blok A No 10 yang juga CV Duta Pratama Mandiri. Halal Bihalal diisi dengan Tausiyah dari Ustadz H Aswadi.

“Halal bihalal ini untuk silaturahmi karena setelah sebulan menjalani ibadah puasa dalam bulan ramadhan kita berhalal bihalal dan saling memaafkan untuk kembali kepada fitrahnya,” kata Sekretaris IWAPI Kalbar, Neny Malik SSos. Halal bihalal ini mengundang seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten dan kota seluruh Kalbar. “Jadi, ini IWAPI Kabupaten dan Kota,” katanya. Kegiatan difokuskan dengan tausyah agar dapat memetik hikmah dari halal bihalal.

Seiring dengan pemekaran wilayah, DPD IWAPI Kalbar berencana membentuk DPC IWAPI Kabupaten Kubu Raya (KKR) yang baru pemekaran dan IWAPI Kab Sambas yang belum ada. “Jadi, DPC-DPC yang belum ada akan segera kita bentuk,” kata Neny.

IWAPI sudah ada di tujuh kabupaten antara lain, Kabupaten Pontianak, Ketapang, Bengkayang, Sanggau, Sintang, Kota Pontianak dan Singkawang. “Yang akan kami bentuk DPC IWAPI Kab Melawi, Sambas dan KKR dalam waktu dekat ini.

Orang-orangnya sudah ada tinggal pelaksanaannya saja.

Rencananya mungkin bulan depan,” katanya.

Anggota IWAPI bergerak disegala bidang usaha. “Yang penting dia mempunyai usaha boleh bergabung dalam IWAPI. Ada kontraktor, pedagang, segala macamlah pokoknya usaha,” kata Neny.

Ketua Umum IWAPI Kalbar, Norma Khairani SE didampingi Ketua DPC IWAPI Mempawah menjelaskan dalam waktu dekat akan pengucuran modal kepada anggota dan DPC-DPC. Mengikuti pameran-pameran baik di Jakarta maupun lokal sesuai dengan bidangnya. “Jangka panjangnya untuk tahun kedua ini beberapa DPC akan kita penuhi. Untuk permodalan masih tetap Pertamina. Kita masih tetap membuka peluang kepada Usaha Kecil Menengah (UKM). Akses pasar juga kita ada, kita bantu anggota,” kata Norma.(ser4)

DENGAN terlaksananya Soft Opening Aston Ketapang City Hotel pada 29 September 2008, pihak hotel siap menerima dan melayani para tamu yang datang di Kota Ketapang dengan berbagai fasilitas dan sarana yang tersedia. Memiliki 75 kamar baik Superior, Deluxe sampai Suite bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menginap.

Selain itu Aston Ketapang juga menyediakan Cozy Cyber Cafe, Diva Karaoke dan The Spices Event Room.

Semua itu bisa Anda dapatkan dalam satu tempat di Aston Ketapang City Hotel.

Kamar yang dimulai kelas Superior memiliki 68 kamar, deluxe 5 kamar, dan suite 2 kamar. Semua itu bisa didapat dengan harga yang mudah dijangkau.

Khusus untuk bulan ini, harga promosi dimulai dari Rp. 350.000 nett sudah termasuk makan pagi di Cozy Cafe.

Cozy Cyber Cafe yang menyediakan menu internasional, oriental dan nasional sepanjang hari dengan pilihan tempat duduk di dalam dan diluar ruangan saat ini memiliki promo dimana jika Anda datang dan memesan untuk 5 orang, Anda akan mendapatkan juice atau soft drink secara cuma-cuma.

PERESMIAN: Bupati Ketapang H Morkes Effendi terlihat berbincang-bincang dengan pengelola Hotel Aston sambil menunjuk saat berada di depan hotel tersebut.

Untuk tamu yang ingin bersantai di hotel bisa memesan layanan kamar 24 jam.

Untuk kalangan pebisinis yang ingin menjamu relasi maupun pribadi yang ingin merayakan ulang tahun atau sekedar relaksasi bisa mengunjungi

Diva Karaoke yang saat ini memiliki 2 promo yaitu promo 1 dengan harga Rp. 250.000, nett /2 jam Anda bisa mendapatkan satu pitcher soft drink / juice ditambah dengan snack. Promo 2 dengan harga Rp. 275.000, nett / 2 jam

Anda bisa mendapatkan satu pitcher root beer ditambah dengan snack, dan untuk tambahan jam untuk pemakaian ruang karaoke dikenakan Rp. 100.000, ++ / jam.

Bagi perusahaan-perusahaan yang ingin mengadakan meeting atau even – event lainnya bisa menggunakan The Spices Function Room dimana kita mempunyai beragam paket meeting.

Selain itu function room ini juga bisa menampung 500 orang standing party untuk acara wedding dimana juga mempunyai beberapa paket wedding yang semuanya ditawarkan sesuai dengan kualitas berbintang.

Maka diharapkan Aston Ketapang City Hotel dapat menjadi pilihan utama dan satu-satunya sarana akomodasi bagi mereka yang berasal dari Ketapang, luar Ketapang, bahkan dari luar negeri.

Dengan sarana dan pelayanan berbintang bertaraf internasional, Aston Ketapang City Hotel siap menyambut dan melayani Anda sesuai dengan motto kami Fun, Fresh, and Friendly. Anda bisa langsung menghubungi di nomor telfon 0534 – 303 7777, Jalan R. Suprapto 68A Ketapang.(uni/biz)

Pererat Hubungan Warga Tambelan Kalbar Sekda Kep Riau & Pejabat Kalbar Hadiri Halal Bihalal Ikmastam IKATAN masyarakat Tambelan Kepulauan Riau (Ikmastam) Kalimantan Barat menggelar halal bihalal di Rumah Melayu, Minggu (12/10). Sekprov Kalbar Drs H Syakirman hadir mewakili Gubernur Kalbar dan Sekprov Riau Drs H Edi Wijaya MM hadir mewakili Gubernur Riau. Walikota Pontianak dan istri, Hendri Usman dan Ketua MABM Kalbar H.AB.Amin Taha turut menghadiri halal bihalal.

“Pemerintah Kep Riau menyambut baik kegiatan yang digelar ini. Halal bihalal menjadi

momen meluruskan hubungan, mencairkan kembali hubungan yang ada, dan melepas belenggu yang ada untuk menciptakan keharmonisan.

Acara ini menjadi tempat melepas rindu dan mengenal lebih dekat saudara sekampung.

Halal bihalal juga kental dengan rasa persatuan dan kesatuan.

Semangat kekeluargaan yang mendalam harus kita pertahankan,” ungkap Edi, saat membacakan sambutan Gubernur Kep Riau.

Saat diwawancari, Edi mengatakan pemerintah Kep SUKARNI/SEREMONI

BERSAMA: Panitia halal bihalal Ikmastam bersama Sekprov Kep Riau dan Sekprov Kalbar.

BUMN Fund Segera Terbentuk JAKARTA—Upaya menggenjot kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus dilakukan. Kali ini, kementerian BUMN menyiapkan instrumen BUMN Fund untuk membantu perusahaan pelat merah yang mengalami kesulitan permodalan atau cash flow.

Demikian disampaikan Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil. Menurut dia, saat ini sebenarnya struktur BUMN Fund sudah tersusun. ’’Modelnya memang sudah ada. Tapi belum sampai tahap raising fund (pengumpulan dana, Red),’’ ujarnya di

Jakarta akhir pekan lalu.

Sofyan mengatakan, saat ini perijinan pembentukan BUMN Fund sudah diserahkan ke Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). ’’Jika izin sudah keluar, maka bisa langsung dicari pendanaan dan proyek yang akan didanai,’’ katanya.

Menurut dia, blue print instrumen BUMN Fund saat ini sudah diaplikasikan untuk sebuah proyek percontohan, yakni pembangunan Pelabuhan Penajam di Kalimantan Timur yang diproyeksikan sebagai pelabuhan bagi perusahaan-

perusahaan perminyakan.’ ’’Pendanaannya di-arrange oleh Bahana (BUMN sekuritas, Red),’’ terangnya.

Sofyan mengatakan, permodalan BUMN Fund akan coba dikumpulkan dari BUMN-BUMN yang memiliki kelonggaran dana.’’’Instrumennya bisa melalui semacam reksadana khusus,’’ jelasnya.

Nantinya, lanjut dia, semua BUMN boleh ikut menanamkan dana melalui BUMN Fund. Demikian pula soal proyek, semua BUMN bisa mengajukan proposal pendanaan untuk proyek-proyeknya.(owi)

Riau berterima kasih pada panitia. Mereka telah bekerja keras menyiapkan acara halal bihalal. Halal bihalal Ikmastam memiliki dua makna penting.

Warga Tambelan yang berdomisili lama di Kalbar telah berbaur dengan warga Kalbar.

Mereka juga sudah menjadi warga Kalbar dan melakukan kewajibannya sebagai warga yang baik.

Disisi lain, Tambelan masih banyak membutuhkan sumbangan pemikiran. Tidak hanya dari pihak pemerintah Kep Riau tapi juga dari para ahli

Tambelan yang ada di Kalbar.

“Kami berterima kasih kepada Sekprov Kep Riau yang sudah menyempatkan hadir pada halal bihalal ini. Terima kasih yang sama kami sampaikan pada undangan lainnya. Baik dari Kalbar maupun mereka yang datang langsung dari Tambelan,” ungkap Erwan Irawan ketua panitia halal bihalal.

Sekitar 800 undangan saling bersilahturahmi dalam acara Ikmastam itu. Bukannya undangan berdarah tambelan, undangan beretnis Melayu dan Tionghoa turut hadir dalam acara itu. Rata-rata dari mereka masih

memiliki hubungan kekerabatan dengan warga Tambelan.

Halal bihalal Ikmastam dirangkaikan dengan pengumpulan dana. Para undangan langsung menyerahkan bantuan dana pada pihak panitia. Dana itu diteruskan pada sesepuh masyarakat Tambelan. Dana dikumpulkan untuk membantu pembangunan dan pembinaan masjid di Tambelan. Total dana yang didapat Rp9 juta. Dua juta terkumpul pada acara halal bihalal dan yang tujuh juta dari dari sumbangan warga Tambelan di Pontianak dan Kab.Sanggau. (ser5)

KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak Post-

9Zl[hjeh_Wb

Solusi Cegah dan Atasi Gangguan Sendi Akibat Rematik SEMUA orang tidak menginginkan cacat yang diakibatkan rematik. Untuk mengobati dan mencegahsolusinya adalah SONGGOLANGIT, yang sudah terbukti manfaat dan kegunaannya.

Artritis remotoit adalah jenis rematik yang menyakitkan dan mencacatkan, dan menyerang segala usia, terutama wanita usia subur. Jenis rematik ini mengenai sendi-sensi tangan yang menyebabkan jari nyeri, membengkak dan mengalami perubahan bentuk.

Penyakit ini dapat menyebar kesemua sendi tubuh, kecuali dihentikan dalam Ningsih perjalanannya.

Jenis penyakit ini yang dialami Nengsih (50 th) warga Singkawang, sudah 2 tahun lebih ia menderita dan sudah hampir setahun ia memakai penyangga untuk berjalan. Berkat Songgolangit yang dikonsumsi kurang lebih 2 bulan, kini ia dapat berjalan tanpa penyangga. Menurut manager marketing PT. SHI Songgolangit at digemari masyarakat Indonesia, karena manfaat dan kegunaannya sangat mengagumkan bagi penderita asam urat dan rematik. Bahannya diolah secara alami tanpa campuran bahan kimia.

Masyarakat Indonesia semakin pandai dalam memilih obat yang bahannya terbuat dari bahan alami, karena aman dan tidak ada efek samping. Songgolangit sudah teruji secara praklinis dan mendapatkan sertifikat obat herbal terstandar dari BPOM dengan nomor pendaftaran POM TR. 073 569 131, yang mana telah melalui penelitian uji khasiat dan uji toksitas, bisa sebagai ajuvan obat pendukung bersama obat dokter. Perbotol isi 30 kaplet dengan harga Rp. 45.000,-.

Songgolangit 100% terbuat dari daun sanggolangit (Tridax Procumber) yang mengandung zat aktif yang bermanfaat : Tanin, saponin dan flavanoid yang bekerja secara simultan menghasilkan efek analgetik yakni meredakan rasa sakit dan nyeri serta mempunyai efek anti inflamasi yakni mengurangi radang dan pembengkakan pada sendi.

Efek lain adalah memulihkan stamina yaitu mengkonsumsi sebelum tidur, bangun pagi badan terasa ringan dan segar.

Penelitian menunjukkan Songgolangit mengandung kalium (K), magnesium (Mg), Calsium (Ca) yang baik untuk menjaga kondisi tulang, dapat menurunkan kadar asam urat meningkatkan metabolisme fungsi dan ginjal.

Songgolangit telah tersedia di apotek dan toko obat terkemuka dikota anda. Kota Pontianak bisa didapatkan di Apt Imam Bonjol Jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, TO Batara Jalan Sei Raya Dalam.Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi Jalan Gajahmada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt Cipta, TO Murni, Apt Utama Jalan Tanjungpura.Apt Kharitas Bhakti Jl Siam, ,Apt Abadi Jalan Diponegoro.Apt Merdeka Timur Jalan Cokroaminoto.Apt Mandiri Jalan Merdeka Barat.Apt Mulia Jalan Jendral Urip, TO Jenaka Jalan Ahmad Dahlan, TO Fajar JL Komyos Soedarso, TO Segi Delapan JL A Rahman. Apt Utama Farma Tanjung Hulu, Apt Pretty Jl Tanjung Raya Dua, Apt Mega Sari farma Jl Veteran, TO Paris Jl Paris II.Kota Singkawang, Apt Singkawang , Apt Merdeka Jalan Diponegoro. Sambas The Santos Jalan Keramat.Mempawah Apt Mempawah Jalan GM Taufik.Ketapang Apt Medika Jalan Merdeka,Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Sanggau Apt Yoga Jln A Yani.Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di nomor telepon 081352645353.(riq/biz)

HTM :

Migas RI Gandeng 4 Negara JAKARTA—Di penghujung 2008, sektor migas menggencarkan kerjasama bilateral dengan empat negara. Ini merupakan salah satu upaya mencapai target investasi sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2008 senilai USD 21,3 miliar serta investasi ke depan.

Dirjen Migas Departemen

ESDM Evita H Legowo mengatakan, pihaknya akan segera mengadakan pertemuan dengan Korea (The Second Indonesia - Korea Energy Forum), Amerika Serikat (The Second RI - US Energy Policy Dialogue), Jepang (The Ninth Indonesia - Japan Energy Round Table) dan Argentina (The First RI - Argentine Cooperation on

Sekarang Keluhannya itu Tak Pernah Muncul Lagi SUDAHempat tahun lamanya Hajjah Mulyati menderita berolahraga secara teratur, beristirahat dengan cukup, hipertensi. Akibat penyakitnya itu, wanita 56 tahun ini men- menjaga pola makan dengan baik, meminum air putih gaku kepalanya sering pusing-pusing. Selain itu, PNS di dengan cukup, dan sebagainya. Ingin tahu lebih jauh Deperindagkop Kalimantan Tengah yang sudah memasuki tentang MDL-525 Hubungi Distributor tunggal wilayah masa persiapan pensiun ini mengaku juga Pontianak: Bpk. Herry Syafrul, SE Hp. menderita asam urat sejak dua tahun ini.

081343 978770, dan untuk kabupaten/ Dan akibatnya, mulai dari lutut sampai daerah dapat di hubungi Sub-sub Agen: ke pinggangnya sering sakit. Walau sudah Kab.Putussibau dan Sanggau Bpk Wandi berkali-kali berobat, wanita Dayak Kapuas Hp.085650820539. Kab.Sintang Pak ini merasa tak puas karena keluhannya itu Husin Hp.081352199200. Kab.Memtetap saja sering muncul. Lima bulan yang pawah Jl. Cempaka No. 4 Bpk. Baenuddin lalu, ibu empat orang anak ini mengenal M Busry. Hp. 08125665397. Kab. KetaMDL-525 dari koran. Ingin terbebas dari pang Jl. Brig. Katanzo 191, Bpk Herlan rongrongan kedua penyakit itu, ia mengHp. 08125620508. Kab. Singkawang Ibu konsumsi susu kedelai bubuk keluaran Bertynessi, Hp. 081352 057975. Kab. PD Mandala 525, Garut, itu secara rutin.

Landak Ibu Mely Hp. 085210994333.

Percaya atau tidak, “Sekarang tak pernah Kab. Sambas Ibu Bela Hp. 085252345227.

Hj.Mulyati 56th lagi muncul kedua keluhan itu,” ujar warga Kab. Melawi Bpk. Sander Hp. 0813 Jalan Karet, Kelurahan Penarong, Kecamatan Pahandut, 52690100. Bengkayang SONG HIE Hp.085245883729.

Kota Palangkaraya, Provinsi Kalimantan Tengah, ini.

Kab.Putussibau Henny Hp.085650901526. Kab.SangBertambahnya usia pasti berdampak pada berku- gau Darmawandi Hp.085650820539. Kab.Kubu Raya rangnya aktivitas tubuh. Ini tentu saja dapat memancing Syahrin Hp.081345307258. sejumlah penyakit untuk bercokol, terutama penyakitMDL-525 sudah tersedia dan dapat dibeli dalam penyakit yang tergolong degeneratif. Dr. Ir. Hery Winarsi, kota Pontianak pada apotik-apotik, Toko Obat-Toko dosen Biokimia yang mengarang buku Isoflavon menulis, Obat dan Supermaket / Minimarket. isoflavon yang banyak terdapat pada kedelai memegang Untuk Daerah: peranan penting dalam meningkatkan proses metabolisme Singkawang (Jl. P.Diponegoro) Apt.Merdeka, Apt.Teladan menjaga kebugaran tubuh seseorang. Menurutnya, dan, Apt.Mega Farma, Apt.Ganesha; (Jl. Sudirman) Tirta isoflavon itu merupakan penyusun fitoestrogen, yaitu Farma; (Jl. Yos Sudarso) Apt.Singkawang, Apt.Sudarso. hormon tubuh yang sangat berpengaruh pada vitalitas dan Ketapang (Jl. Merdeka) Apt. Medica. Kab. Mempawah daya pikir. Bagi wanita, hormon ini merupakan hormon (Jl. M Taufik) Apt Mempawah, Apt. Nirwana; (Jl. Melati) utama sehingga kekurangan estrogen bisa menyebabkan Toko Obat Vitalitas, Toko Obat Sumber Sehat. Sambas (Jl “kewanitaan” seorang wanita menjadi berkurang. Dalam Keramat) The Santos. Sintang (Jl. Pattimura) Apt. Sumber buku itu juga dikatakan, mereka yang mengkonsumsi Waras, Apt Husada; (Pasar Durian) Apt. Makmur, (Jl. Pasar isoflavon secara rutin atau terus-menerus akan segera Partisipasi Blok A no.9-10 Sintang) Apt. Husada I, (Jl. MT. mengalami pergantian sel-sel yang rusak sehingga tubuh- Haryono samping Bank Danamon-Sintang) Apt. Husada nya lebih bugar dan tuanya lebih lama ketimbang mereka II. Sanggau (Jl. Sudirman 49) Apt. Sehat, Apt. Sanggau yang tak melakukannya. Menurut badan kesehatan PBB, Farma; (Jl. A Yani) Apt. Fajar, Apt. Yoga. Putusibau Apt. bangsa Jepang dan Cina secara umum relatif lebih sehat Uncak Kapuas, Apt. Husada, Apt. Sentosa, Toko Obat ketimbang bangsa-bangsa lainnya di dunia akibat kebi- Kita, (Jl. Komyos Sudarso) : Mini Market TITA; Mini asaan mengkonsumsi susu kedelai sejak kecil Market Sinar Diamond, (Jl. Penjara Kedamin Hulu) Mini Menurut Muhammad Romi, Manajer Marketing PD Market Rilis, To Fajar. Pemangkat Apt. Pemangkat, (Jl. Mandala 525, produk ini sangat laku di seluruh wilayah Moh Hambal Blok A/6) Toko Obat Aman. Landak Apt. pemasaran karena manfaatnya yang mengagumkan Meriba dan Jatifarma. Pinyuh Toko Obat Pinyuh, Toko dan produknya yang diolah secara alami tanpa bahan Obat Sanitas, Rumah Makan MAK ETEK, Apt.Modern. kimia. Apalagi saat ini masyarakat mulai beralih ke Anjungan Pondok Mutiara Simpang Tiga LLAJ. Sekadau bahan alami untuk memelihara kesehatan. “MDL-525 (Jl. Sanggau-Sekadau / Merdeka Barat no. 204 Sekadau) bukanlah obat melainkan solusi hidup sehat selain Apt. Yulia. Bengkayang (Jl.Basuki Rahmad no.50) Toko dengan obat,” ujarnya pada suatu wawancara singkat. Obat Tabayu; (Jl.Pasar Tengah no.21) Toko Obat Sedia; (Jl. Karena itu, selain minum MDL-525, para konsumen Jerandeng) Toko Obat 2001, Toko Berdikari. tetap dianjurkan untuk menjaga pola hidup sehat, seperti BPOM RI MD :850510001977

HATI-HATI AWAS BARANG TIRUAN / PALSU

(•) Senin s/d Jum’at : Rp. 20.000,-/ Tiket (•) Sabtu, Minggu & Hari Libur : Rp. 25.000,-/ Tiket

Jam : 13:00 • 15:10 • 17:20 • 19:30 • 21:40 • WIB [5X SHOW ]

Terbang Setiap Hari Dengan BOING 737 PONTIANAK - JAKARTA

5X

3

Jam :06.30, 07.55, 10.40 12.25, 14.50,15.30 WIB Telp. :(0561) 734488

Jam : 12:30 • 14:15 • 16:00 • 17:45 • 19:30 • 21:15 • WIB [6X SHOW ]

JAKARTA - BALIKPAPAN

2X

DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO HATTA Computer Sabre/A bacus Atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

Jam : 08.05, 15.10 Telp. :(0542) 739225

2X

Jam : 05.10 Telp. :(0561) 32262

(PP) Jam 10.10 WIB

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 Telp. : (0717) 436980

Jam : 08.05, 11.40 Telp. :(0711) 378655

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 10.05, 15.40 Telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

Jam : • 12:45 • 14:55 • 17:05 • 19:15 • 21:25 WIB [ 5X SHOW ]

2X

Jam : 07.30, 13.05 Telp. :(061) 4537620

JAKARTA - BANJARMASIN

2X

Jam : 08.05, 17.55 Telp. :(0511) 58996

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 Telp. :(0761) 856031

JAKARTA - SEMARANG Jam : 07.00, 18.25 Telp. :(024) 3549888

2X

JAKARTA - YOGYA

PTK - YGY - SUB

(021) 3840 888

DIABETES atau bahan aktif yang penyakit gula darah berfungsi sebagai adalah salah satu anti diabetes. penyakit yang ditaA Z A D R A kuti manusia, sebab memberi manfaat dapat menimbulkan alami membantu ko m p l i k a s i . P o l a menurunkan kadar makan yang tidak gula, menstabilkan tepat dan gaya hidup kadar gula rendah yang senang minum dan meningkatkan dan makan manis. daya tahan tubuh.

Inilah yang Azadra dikemas mengundang praktis dan higenis Ardian datangnya diabetes berbentuk kapsul pada diri Ardian slah seorang per botol isi 30 kapsul dengan warga yang berdomisili di harga eceran tertinggi Rp Sungai Raya Kabupaten 45.000 perbotol. Penderita diaPontianak. “Jujur saja, orang betes dianjurkan untuk tua saya meninggal karena dia- mengatur pola makan yang betes militus,” ujar Ardian. tepat dan seimbang, banyak Diakuinya tanda-tanda makan sayur yang kaya serat awalnya dia mudah lelah,sering dan periksa gula dalam darah mengantuk, karena tubuhnya secara rutin. Azadra telah tak bertenaga badannya lemas. terdaftar di Balai POM RI Sehingga daya tahan tubuh dengan nomor pendaftaran turun drastis.Ini disebabkan POM TR 063360121. karena kadar gula dalam AZADRA telah tersedia di darahnya hampir 500 Mg/ apotek dan toko obat terkemuka dl.Sempat dia dibekali insulin dikota anda. Kota Pontianak bisa dan lainnya yang lazim untuk didapatkan di Apt Imam Bonjol mengatasi diabetes militus. Tiga Jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya bulan kemudian dia periksakan Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, gula darahnya, yang ada kadar TO Batara Jalan Sei Raya gula darahnya tidak stabil Dalam.Apt Makmur 2, Apt terkadang turun namun kadang Gajahmada, Apt Bintang, TO naik.Kondisi ini semakin Sinar Abadi Jalan Gajahmada. memperburuk, ia sempat hanya Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt berbaring ditempat tidur.

Cipta, TO Murni, Apt Utama Dari cerita banyak kawannya Jalan Tanjungpura.Apt Kharitas tentang AZADRA dia tertarik Bhakti Jl Siam, ,Apt Abadi Jalan mengkonsumsinya.Diminum 3x Diponegoro.Apt Merdeka Timur sehari sebelum makan. Belum Jalan Cokroaminoto.Apt Mandiri lama mengkonsumsinya badan Jalan Merdeka Barat.Apt Mulia Ardian terasa segar. Dua bulan Jalan Jendral Urip, TO Jenaka dikonsumsinya barulah diperik- Jalan Ahmad Dahlan, TO Fajar sa gula darahnya di laboratorium JL Komyos Soedarso, TO Segi yang ternyata turun menjadi 310 Delapan JL A Rahman. Apt Mg/dl. Melihat hasilnya cukup Utama Farma Tanjung Hulu, Apt mengembirakan dia teruskan Pretty Jl Tanjung Raya Dua, Apt untuk minum Azadra. Walaupun Mega Sari farma Jl Veteran, TO gula darahnya sudah normal dia Paris Jl Paris II.Kota Singkawang, masih mengkonsumsi 1x1 Apt Singkawang , Apt Merdeka sehari.

Jalan Diponegoro. Sambas The Azadra adalah formulasi Santos Jalan Keramat.Memekstrak daun mimba (Azadira- pawah Apt Mempawah Jalan GM chta Indica),serat, protein, Taufik.Ketapang Apt Medika karbohidrat,protein kalsium dan Jalan Merdeka, Apt Lestari beberapa asam amino esensial. Farma Jl R Suprapto. Sanggau Penelitian lain menyebutkan Apt Yoga Jln A Yani.Informasi ekstrak daun mimba maupun lebih lanjut bisa hubungi biji mimba setingkat dengan perwakilan kami di nomor glibenklamid yang merupakan telepon 081352645353.(riq/biz) Informasi Film dari Bioskop : Ketik: AYANI Kirim SMS ke : 2121 dari Ponsel Anda atau www.cineplex21.com

43

JAKARTA - PALEMBANG

JAKARTA - TARAKAN

2X

Reservasi JAKARTA

Dari Cerita, Tertarik Konsumsi Azadra

AYani Megamal Lt.3 Pontianak Telp. 0561-763 666

2

1

CNG Technology).

Menurut Evita, pertemuan yang seluruhnya akan diselenggarakan di Jakarta tersebut, merupakan tindak lanjut dari pertemuan-pertemuan sebelumnya. ‘’Kalau dengan Argentina, itu yang baru pertama,’’ ujarnya melalui keterangan resmi di situs Ditjen Migas akhir pekan lalu. (owi)

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 Telp. :(0751) 446600

Senin 13 Oktober 2008

2X

Jam : 15.50 Telp. :(0274) 32262

Jam : • 12:15 • 14:25 • 16:35 • 18:45 • 20:55 WIB [ 5X SHOW ]

JAKARTA - MANADO

JAKARTA - BIAK

Jam : 15.10 Telp. : (0341) 855878

Jam : 22.00 Telp. : (0981) 591636

JAKARTA - MAKASAR

JAKARTA - DENPASAR

Jam : 05.00 Telp. : (0411) 3655255

JAKARTA - KUPANG JAKARTA - SURABAYA

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 Telp. :(031) 5049666

Jam : 14.35 Telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 Telp. : (0967) 550666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.30

2X

Jam : 16.00, 20.15 Telp. :(0361) 429620

JAKARTA - BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 Telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 08.00 Telp. : (082) 244299

JAKARTA - MANOKWARI

GUANGZHOU

Jam : 22.00 Telp. : (0986) 215666

Dari Terminal 2D Jam : 07.30 Telp. : 86-20-6120 6350

cmyk

Nasional

Pontianak Post - Senin 13 Oktober 2008

7

Seharian Ziarah ke Makam Ulama dan Tokoh Aceh

Pilkada

Restui Pasangan R2

+

KEGELISAHAN yang dirasakan sebagian besar masyarakat Madura, di Kabupaten Pontianak, tentang dukungan Imam Tareqat Naqsabandiah asal Sampang, Madura, KH M Darwis, kepada Pasangan Sehati, Ria Norsan-Rubijanto, akhirnya berakhir. Dalam kampanye terbatas yang digelar di Lapangan Futsal 2 Putri, Mempawah, Minggu (12/10) kemarin, melalui sambungan telepon, ulama tersohor ini mengimbau kepada KH M Darwis segenap warga Madura untuk menyatukan pilihan dalam memenangkan Pasangan Sehati.

Melalui pengeras suara yang dipasang di tempat kegiatan, KH M Darwis berpesan agar warga Madura tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang menyesatkan, yang berakibat pada perpecahan persatuan dan kesatuan. “Dari sekian banyak kandidat bupati dan wakil bupati Pontianak, hanya Ria Norsan-Rubijanto yang layak menjadi pemimpin,” pesannya melalui telepon yang didengar langsung oleh ratusan audien kampanye dialogis dari Pasangan Sehati.

Masih dalam pesannya, KH M Darwis juga mengulangi janji setia Ria Norsan-Rubijanto kepadanya, bahwa apabila terpilih sebagai pasangan kepala daerah, keduanya tidak akan membeda-bedakan masyarakat Madura dengan yang lain. Kesamaan hak dan kewajiban akan dijunjung tinggi, baik dalam segi pelayanan public maupun pemerataan pembangunan.

Khusus kepada seluruh murid-muridnya yang tersebar di Kabupaten Pontianak, Sang Kiai juga berpesan untuk bijaksana dalam menentukan pilihan pemimpin daerah. Jangan sekali-kali menyebar fitnah apabila memang tidak ingin memilih Pasangan Sehati di Pilkada Kabupaten Pontianak, sebagai kepala daerah, di hari pencoblosan suara, 25 Oktober mendatang.(go/adv)

Afternoon Tea sebelum ...

Sambungan dari halaman 12

staf kedutaan, termasuk dengan Louise Hand. ”Seringseringlah tersenyum. Dengan begitu, kalian nanti bisa punya banyak teman,” pesan Louise. ”Saya ingin, kalau ada 28 orang yang berangkat (24 pemain dan empat pelatih, Red), kalian harus punya minimal 28 teman baru ketika kembali ke Indonesia nanti,” imbuhnya.

Para pemain yang akan berangkat ke Perth itu dipilih dari ribuan pemain peserta Honda DBL 2008, yang diadakan di sebelas kota, sepuluh provinsi di Indonesia. Kemarin sempat muncul pertanyaan mengapa tidak ada pemain dari Jakarta. ”Dari sepuluh provinsi itu, DBL memang belum mengunjungi Jakarta. Sebab, kami memang ingin mengembangkan basket di daerah dulu. Selama ini tidak banyak yang memperhatikan,” ujar Commissioner DBL Azrul Ananda.

Pesawat Qantas yang mengantarkan tim All-Star DBL mendarat pagi ini di Perth. Pada hari pertama ini, jadwal tim masih santai. Sedikit jalan-jalan dan latihan bersama untuk menghadapi tim-tim muda Western Australia. ”Tidak perlu target yang muluk-muluk.Yang penting, belajar sebanyak mungkin dari tim yang akan dilawan di sana. Pelajari bagaimana mereka bertanding, lalu jadikan bahan untuk memperbaiki permainan,” ujar Noviantika Nasution, ketua umum PB Perbasi.

Pertandingan pertama tim All-Star DBL dijadwalkan pada Selasa, 14 Oktober. Mereka melawan tim dari Woodvale Senior High School di Joondalup Basketball Stadium, Perth. (azz)

ZIARAH: Hasan Muhammad Di Tiro saat berziarah kemakam-makam ulama dan tokoh Aceh.

FOTO : JPNN

Organisasi Muhamadiyah Netral Dukung yang Tak Antipati

MEMPAWAH - Pimpinan Daerah (PD) Muhamadiyah Kabupaten Ponatianak merasa bersyukur, dan berbesar hati atas akan dibangunya gedung dakwah dan sekretariat Muhamadiyah. Karena hal itu memang sudah lama dinantinantikan sesuai janji yang telah disampaikan Bupati Pontianak Drs H Agus Salim MM beberapa waktu lalu.

“Alhamdulillah, tahun ini tepatnya 7 Syawal 1429 H telah dimulai pembangunnya dengan peletakan batu pertama,” kata Muhammad Musa S.Pd.I ditemui seusai peletakan batu pertama oleh Bupati.

Dia mengaku, untuk tahap pertama pembangunan gedung dakwah dan sekretariat Muhammadiyah itu atas bantuan dari Pe-

malan keagamaan. merintah Kabupaten Fasih, adalah pan­dai Pontianak Rp30 juta. berbicara, pandai Selaku PD Muhammelobi dan ber­ madiyah diharapd i ­p l o m a s i y a n g kan Bupati dapat ke­f asihannya itu menambah lagi bidilakukan untuk keaya pembangunan pentingan umat dan gedung tersebut. warga masyarakat.

“Muhammadiyah Tua umurnya, ya­ selaku organisasi ng berarti seorang Islam yang bersifat Bupati itu hendaknya netral selama calon seorang yang sudah Bupati yang tampil Muhammad Musa berpengalaman dasesuai dengan kriteria yang diminati yakni, seorang lam memimpin daerah yang selama muslim yang mempunyai ciri kepemimpinnya berpihak kepada kepemimpinan (imamah) yang umat dan warga masyarakat.

“Perlu kami sampaikan, bahwa sekiranya boleh mengambil rujukan dapat mencontoh pimpinan Muhammadiyah dalam menyi­ kapi kegiatan Pemilu Kepala shalat berjemaah.

Kriteria dimaksud lanjut M Daerah tetap berpegang pada Musa, seorang ulama, adalah kebijakan yang telah diputuskan seorang yang sangat luas penge- oleh Pimpinan Pusat Muhamtahuannya, baik tentang kedunian madiyah,” tegas Muhammad maupun pengetahuan dan penga- Musa S.PD.I.(ham/pk)

TKI di Korsel Over Kuota

JAKARTA – Jumlah tenaga kerja Indonesia (TKI) di Korea Selatan membeludak hingga melebihi kuota yang ditetapkan pemerintah.

Hingga akhir 2008 jumlahnya bakal menembus kuota yang disediakan pemerintah dalam program G to G (Goverment to Government) sebanyak 9.500 orang.

Jika kuota itu tercapai, Indonesia akan menjadi negara yang menempatkan jumlah pekerja asing terbanyak di Korea Selatan. Dari data Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) pada 2006, jumlah TKI yang ditempatkan di Korea baru mencapai 1.214 orang.

Pada 2007 jumlahnya naik men-

jadi 4.303 orang. Sepanjang 2008 hingga September sudah lebih dari 8.000 orang. Jumlah ini mendekati kuota yang disediakan, yaitu 9.500 orang. Angka tersebut di luar warga Indonesia yang bekerja ke Korea tanpa melalui jalur G to G. Kepala BNP2TKI Moh Jumhur Hidayat mengakui, jumlah TKI di Korsel memang melebihi kuota. ”Kuota 9.500 tersebut bisa dicapai sampai Desember tahun ini. Sebab, saat ini pun kita sudah menjadi negara yang menempatkan pekerja asing terbesar di Korea setelah Vietnam,” ujarnya di Jakarta kemarin (12/10).

Jumhur menjelaskan, TKI yang dikirim ke Korea melalui program G to G itu dikontrak dalam masa

kerja tiga tahun. Namun, masa kerja tersebut dianggap terlampau singkat oleh para pengusaha Korea. Karena itu, mereka mengusulkan perpanjangan otomatis menjadi lima tahun. ”Usulan telah kami sampaikan kepada sejumlah pengusaha Korea, September lalu,” paparnya.

Meski menempati posisi pertama dalam penempatan tenaga kerja asing di Korea, Jumhur menilai bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan penempatan TKI ke Korea, mengingat besarnya peluang kerja bagi TKI di Korea. ”Upaya itu di antaranya menyangkut pembenahan prosedur pengurusan Sending Labour Contract (SLC) bagi TKI,” lanjutnya.(iw/agm)

Pada 25 Oktober 2008 Kita Pasti Memang Sambungan dari halaman 12

“Kalau kami menang, insya Allah, tak ada lagi jalan gang berlobang dan belumpur, terutama dalam kawasan Kecamatan Pontianak Barat. Ini merupakan program kami. Tentunya, semua itu akan dibangun sesuai kemampuan APBD,” papar

Eka, yang mendapat aplus para pendukung setianya.

Suasana kampanye di Pontianak Barat, Zona A, benarbenar berlangsung penuh kekeluargaan. Bahkan diwarnai adanya sinyal kemenangan.

Hal menyakinkan lagi, karena Sri Astuti, satu-satunya calon wali kota permpuan, lagi-lagi

di Pontianak Barat, Zona A, dia dielu-elukan para pendukungnya, baik ibu-ibu maupun kaum lelaki dan generasi muda.

“Yang perlu diingat, Wali Kota Pontianak yang terpilih nantti, akan dilantik 22 Desmber 2008, bertepatan Hari Ibu. Jadi, alangkah bahagainya kita, kalau yang dilantik itu adalah wali

kota perempuan, Ibu Sri Astuti,” papar Eka bersemangat. Eka Kurniawan merupakan kader terbaik partai berlambang kepala banteng moncong putih dalam lingkaran bulat, tentu akan menjadi pilihan masyarakat.

Diperkirakan hadir sekitar dua ribu lebih masa pendukung terdiri dari Tim Setia Kawan,

para fungsionaris dan kader PDIP, fungsionaris dan anggota Forum Anak Kolong (FAK), tokoh masyarakat, ibu-ibu rumah tangga dan pemuda di wilayah itu. Mereka mengelu-elukan Sri Astuti dan Eka sekaligus mengajak masyarakat untuk mencoblos nomor 7 pada 25 Ontobert 2008 nanti.(mzr/adv)

+

ingin pasang iklan di...

Pontianak Post

Call aja...disini... 735071

cmyk

BANDA ACEH - Hari kedua setibanya di Banda Aceh, deklarator dan Ketua Gerakan Aceh (GAM) Tgk Hasan diTiro kemarin seharian mengunjungi makam ulama, tokoh Aceh, dan lokasi lain yang terkait musibah tsunami.

Sekitar pukul 09.30 Wali Nanggroe -sapaan Hasan Tiromengunjungi makan Raja Aceh Iskandar Muda di kompleks pendapa gubernur. Setelah itu iring-iringan rombongan Hasan Tiro meninggalkan Meuligoe menuju makam ulama besarAceh Syiah Kuala di Desa Deyah Raya, Kecamatan Syah Kuala, Banda Aceh, sekitar pukul 10.00.

Di sini Hasan Tiro yang ditemani mantan petinggi GAM, seperti Malek Mahmud dan Zaini Abdullah berdoa secara khusyuk. Meski lokasi makam di pinggir pantai, warga sekitar berduyun-duyun ke lokasi untuk melihat dari dekat tokoh yang sudah sekitar 29 tahun tinggal di Swedia itu. “Saya senang bisa menjabat tangan beliau (Hasan Tiro, Red),’’ ujar seorang ibu bangga.

Dari sini rombongan melanjutkan perjalanan ke Meure, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar, untuk mengunjungi makan pahlawan nasional Tgk Chik di Tiro yang merupakan kakek buyut Hasan di Tiro.

Hasan Tiro disambut para ulama setempat. Seorang berpakaian adat Aceh memberikan sirih menyambut kedatangannya. Hasan lantas duduk di pelaminan khas Aceh untuk menerima upacara peusijeuk (tepung tawari), tradisi ucapan selamat menyambut tamu yang sudah lama meninggalkan kampung halaman.

Hasan Tiro sangat berkesan dengan penghormatan

itu. ’’Beliau terharu dengan penyambutan luar biasa itu,’’ kata Muzakir Abdul Hamid, pembantu khusus Hasan Tiro dari Swedia, kepada Pontianak Post kemarin.

Ini kali pertama Hasan Tiro datang ke Aceh dan bisa berdoa di makam kakek buyutnya. ’’Mata beliau sampai berkacakaca,’’ tuturnya.

Muzakir menambahkan, keharuan Wali Nanggroe juga terlihat pada kunjungan ke tempat lain seharian kemarin.

Misalnya, saat mengunjungi pemakaman masal korban gelombang tsunami 26 Desember 2004 lalu di Ulee Lhue, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh.

Rombongan melanjutkan kunjungan ke dok kapal apung PTLD di Desa Punge Blang Cut, Kecamatan Jayabaru, Banda Aceh, sebagai saksi bisu kedahsyatan gelombang tsunami 26 Desember 2004 lalu. Kapal berbobot mati 2.600 ton itu terempas gelombang dari tempatnya semula di pantai Ulee Lheu sekitar 5 km dari tempatnya sekarang.

Setelah itu rombongan kembali ke Meuligoe, pendapa tempat kediaman resmi gubernur NAD yang menjadi tempat menginap Hasan Tiro selama kunjungan ke Aceh.

Hari ini, Hasan Tiro dijadwalkan pulang kampung ke Kabupten Pidie. Di sinilah Hasan Tiro dilahirkan. Hasan Tiro memiliki satu anak bernama Karim Tiro, yang sekarang menetap di Cincinnati, negara bagian Ohio AS, sebagai dosen sejarah di Universitas Xavier.

Karim Tiro anak tunggal Hasan di Tiro hasil perkawinannya dengan wanita berkebangsaan Amerika, Dora, yang kini sudah bercerai.(bh/nw)

+

Guru Besar Turun Gunung Sambungan dari halaman 12

Mandor B juga Kecamatan lainnya. ”Jadi saya tegaskan sekali lagi, mari kita semua bantu pemilik nomor 4 untuk menang.

Dan saya harapkan kepada semua alumni, sanak keluarga memberikan suaranya 25 Oktober mendatang kepada RAMAH,” tegasnya sekali lagi.

Pada pemantapan kampanye yang digelar di Kecamatan Kuala Mandor B ini, guru besar DU secara turun gunung. Ini untuk memastikan tidak ada pemilih PPP dan pendukung RAMAH yang nantinya harus bimbang mencoblos kepada siapa. Ia sudah memastikan hanya memberikan restu kepada H. Abdullah Spd yang juga Ketua Nahdahtul Ulama (NU) Kubu Raya ini.

Komit Bangun Jalan Utama.

Sementara itu, dalam kampanye dialogis tersebut setidaknya ada empat penanya terbatas yang bertanya kepada RAMAH. Kesemuanya rata-rata mengeluhkan masalah jalan penghubung yang selama puluhan tahun tidak pernah diaspal tetapi bertanah merah.

Padahal jalan tersebut merupakan satu-satunya jalan penghubung ke Kecamatan Sungai Ambawang dan Kuala Mandor B. Tak hanya itu, warga juga mengeluhkan sulitnya jalan penghubung memastikan tenaga bidan

di puskesmas hanya datang dua hari. Begitu juga dengan tenaga guru yang kadang datang juga terkadang tidak. Kesulitan lainnya adalah hasil pertanian seperti karet, palawija, CPO, hasil perikanan dan perkebunan juga sulit dibawa bahkan ingin pergi ke kota atau mengantarkan orang sakit juga kesulitan. “Jadi kalau jalan ini dibuatkan semua masyarakat Kuala Mandor B memastikan mencoblos RAMAH. Sebab sudah puluhan tahun pemimpin kami yang berada di Mempawah tidak pernah melihat jalan ini,”kata Khusairi yang juga tokoh masyarakat Kuala Mandor B ini.

RUDHY dengan gamblang memberikan jawaban, ia akan memprioritaskan program jalan utama ini. Terlebih dengan pengalamannya sebagai Kepala PU Kalbar, ia sudah memiliki sumber dana tersebut. Yang pertama dari dana Departemen PU di pusat.

Sedangkan yang kedua dari dana provinsi maupun dana koleganya (bantuan) dalam negeri dan luar negeri. ”Jalan penghubung ini akan saya jadikan. Tetapi dengan syarat Kepala PU Kalbar ini bersama Abdullah Spd menjadi Kepala Daerah Kubu Raya.

Untuk itu saya butuh bantuan kalian semua pada 25 Oktober mendatang,” katanya disambut teriakan Ikan Sepat Ikan Gabus, Nomor Empat Paling Bagussssssssssssss.(den/adv)

+

PENTAS SUKSESI

8

Pontianak Post, Senin, 13 Oktober 2008

CALON BUPATI KABUPATEN PONTIANAK 43.06 %

37.50 %

6.94 %

5.56 %

4.17 %

2.78 %

13 Oktober 2008 Agus Salim

M. Soleh

Ria Norsan

Rubijanto

Suryansyah

Agus Salim Rencanakan Bebaskan SPP SMP-SMA Hong Liong Sen Raih Motor SEGEDONG- Kembali pasangan harmonis Agus Salim – Saleh (AS2) menggelar kampanye terbuka hari kempat Pemilu Kepala Daerah Kabupaten Pontianak, di komplek pasar Segedong, Minggu kemarin.

Kendatipun saat kampanye dimana kerumunan ribuan pendukung hujan sempat mengguyur, warga yang datang tidak beranjak. Tanpa diimbali dengan uang, warga berbondong-bondong menuju tempat kampanye.

Ada yang berjalan kaki, sepeda, sepeda motor hingga yang mobil terbuka. Tapi, bagi warga yang tinggal di perhuluan Segedong, mereka menggunakan sampan jalur dan sampan motor.

Tak beranjaknya ribuan warga, setelah mendapat goyangan dari artis KDI Rosa Amelia, dengan pengarah jurkam Mas M Syafiudin yang juga menampilkan jurkam-jurkam dari koalisi partai seperti PPP ada H Muhajir Alwi, PKPB Suyanto, ada pula PKS dan jurkam lainnya.

“Agus Salim sudah terbukti dan teruji memimpin Kabupaten Pontianak. Bukan janji tapi bukti yang sudah diperbuatnya,” kata H Muhajjir mengajak masyarakat Kabupaten Pontianak untuk memenangkan pasangan Agus Salim –Saleh (AS2).

Bahkan, pemekaran Kecamatan Segedong yang semula hanya sebagi camat penghubung telah berdiri menjadi sebuah kecamatan yang terus diisi dengan berbagai pembangunan fisik, sarana dan prasarana lainnya tambah jurkam dari PKS. “Apakah kita semua yang hadir di sini (Segedong-red) mengingkari hal itu,” tanya H Muhajjir Ketua DPC PPP Kabupaten Pontianak, yang dijawab ribuan yang hadir benar. Makanya, sebagai warga kata pemuka agama dari Desa Peniraman itu, masyarakat jangan mudah diobral dengan janji-janji manis, diiming-iming dengan pemberian. Agus Salim akan terus berbuat dan berbuat, termasuk memperjuangkan pembangunan lapangan terbang di Desa Sungai Purun Kecamatan Segedong.

“Jika terobosan dan upaya itu

Hamdan/Pontianak Post

JANJI: Agus Salim berjanji akan membebaskan SPP SMPSMA saat berkampanye di Segedong.

bisa terwujud, insya Allah Kabupaten Pontianak kedepan akan semakin maju. Rakyat akan menikmati kesejahteraan dengan berbagai pembangunan.

Monmasettong, pakkompak (bhewrsatu) menang,” teriaknya terus membakar semangat masyarakat untuk mencoblos nomor 4 pada waktu pemilihan nanti.

Agus Salim-Muhammad Saleh (Amal) siap melanjutkan program-program yang lima tahunan. Termasuk memberikan pembebasan SPP bagi pelajar SMP dan SMA. Memberikan intensif bagi guru ngaji, ketua

RT dan Ketua RW serta meningkatkan alokasi ADD bagi semua desa.

Pasangan Agus Salim-Saleh dalam orasinya mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga keamanan, kedamaian kesatuan dan persatuan menjelang Pilkada. “Jangan lupa, Sabtu 25 oktober, datang lah ke TPS, Ambil kertas suara dari petugas, masuk dalam bilik dan buka. Lihat serta perhatikan lalu tusuk pasangan nomor empat. Lipat kembali, keluar dari bilik masukkan dalam kotak suara dan pulang, yang lainnya lewat. (ham/pk)

Marcel

Mardan

Jonny Djamal

Husni Thamrin

Idrus Adam

Johni Hasan

Aida Mochtar

R2 Siap Gelar Deregulasi Perzinan MEMPAWAH-Saat ini kondisi PAD kabupaten Pontianak, pasca pemekaran wilayah, amat memprihatinkan. Hampir 75% sumber PAD kini telah ‘hijrah’ ke Kabupaten Kubu Raya . Dengan berbekal 25% sumber PAD yang tersisa, apakah cukup untuk melanjutkan jalannya pembangunan. Untuk bisa menjawab persoalan pelik ini, pasangan R2 (Ria Norsan-Rubijanto) telah mempersiapkan program deregulasi di bidang perizinan.

Program ini diyakini amat mumpuni untuk diterapkan karena melalui pemberian kemudahan di sektor perizinan, para pengusaha tentu akan tertarik berinvestasi di Kabupaten Pontianak. Jika investasi sudah tertanam, maka dengan sendirinya lapangan pekerjaan akan terbuka.

Pemaparan ini disampaikan Ria Norsan dan Rubijanto saat menggelar kampanye dialogis di Zona 3, Kecamatan Mempawah Timur, Minggu (12/10) pagi.

Kegiatan itu sendiri dilaksanakan di Lapangan Futsal 2 Putri, dengan menghadirkan juru kampanye dari Koalisi Sehati. Dalam orasi politiknya di depan ratusan

Pringgo/Pontianak Post

DIALOGIS: Warga antusias mengajukan sejumlah pertanyaan, seputar program kerja dari pasangan Sehati, Ria NorsanRubijanto.

warga yang hadir, secara gamblang Ria Norsan menjelaskan sebagai calon Bupati Pontianak yang memiliki latar belakang pekerjaan sebagai pengusaha, dirinya akan melakukan lobi-lobi bisnis dengan sejumlah pengusaha sukses, baik yang ada di dalam maupun luar negeri.

Untuk menindaklanjuti hasil dari lobi-lobi bisnis ini, Rubijanto selaku pasangannya akan menghadirkan beragam kemudahan bagi para calon investor. Bila perlu, beberapa izin usaha yang bersifat prinsip akan dibebaskan pembiayaannya.

“Sebagaimana motto kami, yakni Sehati Kami Peduli, kami berdua bertekad memberi yang terbaik kepada masyarakat Kabupaten Pontianak,” tegas Norsan disambut dengan yel-yel ‘coblos nomor 6’ dari para audien.

Pemberian kemu-

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS)

DIJUAL Ć 2 Excavator Kobelco SK200DA-VI Th-Ê03 = @575 Jt Ć 2 Excavator Kabelco SK200DA-VI Th-Ê04 = @650 Jt Ć 2 Bulldozer Komatsu D65E-8 Th-Ê00 = @695 Jt Ć 1 Bulldozer Komatsu D65E-8 Th-Ê97 = 575 Jt Ć 3 Backhoe Loader Case 580 SM Th-06 = 525 Jt Ć 1 Backhoe Loader New Holland F655E Th-04 = 375 Jt Ć 1 Wheel Loader Komatsu WA180-3 Th-05 = 695 Jt Ć 1 Tronton Nissan CW520 Th-96 = 225 Jt Ć 6 Dump Truck Mitsubishi PS135 Th-00 = @128 Jt Siap Operasi, Hrg Nego-TP

Hub : 0811560815, 08125611911, 08125701105, 08125616450

dahan di bidang perizinan ini dibenarkan oleh Rubijanto. Calon Wakil Bupati Pontianak yang berasal dari kalangan birokrat ini amat sependapat apabila kemudahan di sektor perizinan di berikan kepada para pengusaha yang mau berinvestasi ke Kabupaten Pontianak. “Kita bukan mengobral janji. Kemudahan pemberian izin bagi pengusaha ini merupakam bukti nyata dari kepedulian kami dalam membangun dunia usaha di Kabupaten Pontianak,” jelasnya.

Selain sektor usaha, lanjut Rubijanto, pasangan Sehati juga akan meningkatkan produktifitas petani dan nelayan. Kepada kaum tani, mereka akan diberi kemudahan dalam memperoleh pupuk, obat-obatan pertanian, alat-alat pertanian serta penyediaan sarana dan prasarana pertanian lainnya.

Untuk para nelayan, mereka akan diberi asuransi keselamatan.

“Bersama kami, kesejahteraan para petani, nelayan, serta pedagang akan semakin baik.

Jangan ragu lagi, 25 Oktober nanti, coblos nomor 6,” serunya bersemangat.(go/*)

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan September 2008

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. RP. RP. RP. RP. RP. RP. RP.

895,25,963,32,1.033,43,1.069,56,1.106,511.142,64,1.179,58,1.217,04,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 3.163,21,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 83,96 %

Harga CPO/ Kg Rp. 6.077,10 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 4 BULAN SEPTEMBER 2008 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

4.500,16.500,32.000,65.000,43.000,55.000,18.900,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

6.200,6.000,5.900,6.500,6.150,20.000,15.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.675 6.225 6.500 13.000 8.750 66.125 19.500 34.500 17.250 7.500 22.775 3.800 750 7.850 8.500 1.125 31.250 7.875 37.250 9.375 12.625 2.500 3.000 36.000 28.000 4.500

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS BANK (Rp) Bank Panin

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

Pontianak Post, Senin 13 Oktober 2008

INTERNASIONAL

9

TOKOH MANCA

Review Anggaran

Anwar Ibrahim

IKON demokrasi Malaysia Anwar Ibrahim menganggap penting review anggaran. Dan baginya, saat ini tidak ada hal yang lebih penting bagi setiap negara selain melakukan review anggaran, menyusul krisis ekonomi di Negeri Paman Sam. ’’Itu adalah hal yang sangat mendesak untuk dilakukan,’’ kata Anwar.

Untuk itu, dalam rapat yang sedianya dilakukan hari ini, salah satu agenda yang

dibawa Anwar adalah mempertanyakannya.

Apalagi, dalam anggaran yang disusun Agustus lalu, pemerintah menyebut tingginya defisit mereka. Dengan agenda yang dibawanya itu, akan membuat Anwar bertatap muka langsung dengan Najib Razak yang tidak lain merupakan Menteri Keuangan Malaysia merangkap Wakil Perdana Menteri (PM).

Selain itu, meski telah melewati tenggat waktu yang ditentukannya sendiri untuk mengambil alih kekuasaan, Anwar Ibrahim tetap meyakinkan bahwa pengambilalihan kekuasaan tetap akan terjadi. Sebuah media setempat menyebutkan hal itu bisa terjadi sewaktu-waktu di bulan Desember.

Media tersebut juga menyebut bahwa Anwar bersikeras telah memiliki cukup pendukung untuk membentuk pemerintahan baru. Seperti selalu dikatakan sebelumnya, para pendukung tadi berasal dari anggota koalisi pemerintah yang beralih mendukung dirinya.

Dengan dukungan para eksodan tadi, Anwar yakin bisa mewujudkan Malaysia baru.

Untuk itu, Anwar telah mempersiapkan rencana. Dia tidak putus asa meskipun deadline 16 September yang ditentukannya sendiri telah berlalu. (Bernama/Rtr/dia)

Sarah Palin Salah Gunakan Jabatan PUKULAN keras menerpa John McCain.

Saat pemilihan presiden Amerika Serikat mendekati hari H, calon wakil presiden pilihan Republik Sarah Palin dinyatakan telah melanggar etika jabatan.

Gubernur Alaska tersebut menyalahgunakan kekuasaan untuk mendesak Komisioner Keamanan Publik Alaska Walt Monnegan memecat Michael Wooten, seorang anggota pasukan keamanan negara bagian. Wooten tak lain adalah mantan adik ipar gubernur berusia 44 tahun tersebut.

Karena menolak melaksanakan perintah Palin yang disampaikan via suaminya, Todd Palin, itu, Monnegan-lah yang akhirnya

dipecat. Menurut hasil penyelidikan tim investigasi bentukan Dewan Legislatif Alaska yang tebalnya 263 halaman dan dirilis kemarin, Palin dianggap telah membiarkan berkembangnya situasi yang menyebabkan tekanan kepada anak buah untuk kepentingan pribadi. ‘’Dia (Palin) punya hak dan kekuasaan untuk menghentikan tindakan Mr Palin menekan anak buahnya, tapi dia tidak melakukannya,’’ kata anggota tim investigasi Steve Branchflower yang membacakan hasil penyelidikan.Walaupun bersalah, Palin tidak dijatuhi sanksi administrasi apa pun.

Sebab, yang dia langgar memang hanya etika jabatan. (AP/AFP/RTR/erm/ttg)

AFP PHOTO / RIA NOVOSTI / KREMLIN POOL / DMITRY ASTAKHOV

Presiden Rusia Dmitry Medvedev mengunjungi pusat peluncuran RS-12M Topol Rudal Balistik nuklir Plesetsk ,12 Oktober 2008. Rusia kembali meningkatkan pertahanannya dengan rudal jarak jauh bertenaga nuklir setelah ‘perang dingin’ . Dua dari dari rudal tersebut ditempatkan di kapal selam yang berdekatan dengan Asia dan Eropa.

Dihapus dari Daftar, Korut Batalkan Nuklir SEOUL – Korea Utara (Korut) memenuhi janji.

Setelah Amerika Serikat resmi menghapus mereka dari daftar negara pendukung terorisme pada Sabtu lalu (11/10), negeri komunis itu pun bersiap untuk membatalkan aktivitas nuklir mereka.

“Sesuai komitmen AS untuk memberikan kompensasi politis dan prosedur verifikasi yang adil, maka DPRK (Korut) memutuskan untuk kembali menutup fasilitas nuklir di Yongbyon,’’ kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Korut seperti dilansir kantor berita KCNA. Mereka juga memperbolehkan pengawas dan anggota IAEA (Badan Energi Atom Internasional) untuk kembali menyegel Yongbyon, reaktor nuklir

terbesar milik Korut. “Kami menyambut baik langkah AS yang telah menghapus kami dari daftar pendukung teroris,” kata juru bicara tersebut.

Penghapusan itu memang sangat berarti bagi Korut. Sebab, dengan menyandang status sebagai negara pendukung teroris, mereka tidak bisa sepenuhnya menerima bantuan asing. Apalagi, selama ini AS dan beberapa negara lain juga menjatuhkan sanksi perdagangan yang kian menenggelamkan perekonomian mereka.

Seperti diberitakan, gertakan Korut terbukti ampuh membuat keder negara adidaya sebesar AS. Betapa tidak, dengan mengatakan akan mengaktifkan kembali reaktor nuklirnya, AS

buru-buru menyetujui untuk menghapus Korut dari daftar hitamnya sebagai salah satu negara pendukung terorisme. Padahal, sebelumnya AS terkesan ogah-ogahan melakukannya.

Tapi, AS juga mengajukan syarat agar Korut mengizinkan tim ahli mengambil sampel material dan melakukan tes forensik terhadap semua fasilitas yang diduga merupakan program nuklir Korut.

Menurut juru bicara Departemen Luar Negeri AS di Washington, keputusan AS tersebut diambil setelah Korut sepakat melakukan serangkaian langkah verifikasi terhadap reaktor nuklir mereka. (AP/CNN/Rtr/dia/ttg)

Ulama Reformis Tantang Ahmadinejad TEHRAN–Pemilihan presiden Iran baru akan digelar tahun depan. Tapi, atmosfer persaingan sudah terasa mulai sekarang. Mehdi Karoubi, ulama reformis yang juga mantan ketua parlemen, menjadi tokoh pertama yang resmi mencalonkan diri.

“Setelah negosiasi dan konsultasi, saya mengumumkan kesiapan saya untuk berkompetisi dalam pemilihan,” ujarnya seperti yang dikutip kantor berita ISNA kemarin (12/10).

Karoubi bakal bersaing dengan presiden incumbent Mahmoud Ahmadinejad yang diperkirakan bakal kembali maju. Kedua tokoh ini berbeda aliran. Kalau Karoubi dikenal reformis

dan moderat, Ahmadinejad konservatif dan radikal.

Awal tahun lalu, Karoubi pernah mengatakan bahwa Iran harus siap untuk berunding dengan lawannya, terutama Amerika Serikat. Selama lebih dari tiga dekade, Washington dan Teheran tidak memiliki hubungan diplomatik. Kedua negara itu hingga kini juga masih berseteru terkait program nuklir Iran.

Karoubi menawarkan perubahan politik dan sosial. Dia pula yang keras mengkritisi Ahmadinejad atas tingginya tingkat inflasi yang sampai menembus dua digit, tepatnya 29 persen. Mengenai isu nuklir dan pernyataan pedas Ahmadinejad

yang membuat merah telinga negara barat dan melahirkan sanksi PBB, dia berpendapat kalau semuanya seharusnya bisa diselesaikan secara lebih baik lewat diplomasi. Tapi, soal nuklir, Ahmadinejad mendapat dukungan sepenuhnya dari pemimpin spiritual Iran Ayatullah Ali Khamenei. Ditambah dengan posisinya sebagai incumbent, banyak analis percaya Ahmadinejad bakal kembali melenggang di pemilihan tahun depan. Satu tokoh Iran lain yang masih ditunggu jadi tidaknya dia maju adalah Mohamad Khatami, mantan presiden negeri eksportir minyak terbesar keempat di dunia itu. (Rtr/erm/ttg)

10

Pontianak Post, Senin 13 Oktober 2008

Bagikan Abate, Ajak Kampanye Harkad Bakar Semangat Warga Ponbar Coblos Nomor Dua PONTIANAK – Warga Kecamatan Pontianak Utara menerima aksi nyata dari kampanye pasangan Oscar Primadi-Hartono Azas.

Mereka berdatangan menuju lokasi pengobatan gratis yang dilaksanakan sejak pagi hari kemarin (12/10).

Ada empat titik lokasi pengobatan gratis: Parit Makmur, Gang Flora, dan kawasan Satuan Kepolisian Air sebanyak dua titik.

Oscar-Azas hadir langsung pada empat titik lokasi pengobatan itu.

Kehadiran keduanya disambut ucapan terima kasih dari warga.“Ini bentuk nyata dari pemimpin untuk kami. Kami sangat berterima kasih atas pengobatan gratis ini,” kata Maimunah, seorang warga yang memanfaatkan pengobatan gratis tersebut.

Kepada warga, Oscar mengatakan perlu meningkatkan perilaku hidup sehat. Tak mengherankan, jika pasangan yang mengusung visi dan misi SEHAT ini ingin agar pada masa mendatang warga tidak lagi kesulitan dalam berobat. Baik dari sisi biaya maupun sarana kesehatannya.Oscar yang seorang dokter sangat memahami konsep kesehatan bagi warganya. Apalagi selama lima tahun menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak. Lepas dari kota, ia dipercaya memimpin Dinas Kesehatan Kalbar.

“Pada masa mendatang, tidak ada lagi warga yang sulit untuk berobat. Tidak ada lagi yang mengeluh karena biaya berobat mahal. Tidak ada lagi yang mengeluh karena dokter kurang, sarana kesehatan jauh. Bersama dengan rakyat, pasti bisa menata dan mengatasi semua masalah di kota ini,” kata Oscar.Selain melakukan pengobatan gratis, Oscar-Azas juga membagikan abate kepada masyarakat. Sedikitnya sembilan titik dari Siantan hingga Batulayang. Abate sangat penting untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk penyebab demam berdarah.

“Kami mengingatkan warga bahwa sekarang musim hujan.

Untuk mencegah perkembangan nyamuk, abate sangat tepat untuk membunuh jentik-jentiknya. Abate ini kami bagikan untuk memberikan pendidikan kesehatan kepada masyarakat,” kata Oscar. Ia menambahkan, abate tidak hanya dibagikan, tapi masyarakat harus menaburkan pada tong-tong air, tempat yang

OBAMA: Duet Oscar Primadi-Hartono Azas menuju Walikota Pontianak.

berpotensi berkembangnya jentik-jentik. “Abate ini bagian dari program kami ke depan. Kami ingin kota ini bebas dari penyakit demam berdarah,” ujar Oscar.

Oscar-Azas mengambil cara lain dalam berkampanye. Simpatik dan dialogis sangat tepat untuk mendengarkan langsung keluhan dan keinginan masyarakat. Dari pembagian abate hingga pengobatan secara gratis.Hari ini, duet Oscar-Azas akan berkampanye di wilayah Kecamatan Pontianak Timur. Pasangan ini kembali akan berbuat nyata, dengan melakukan pengobatan gratis dan pembagian abate. Masyarakat bisa datang ke lokasi pengobatan. Untuk abate, tim kampanye akan mendatangi rumah warga. (mnk/adv)

Calon Independen Pilihan Demokratis HADIRNYA peluang calon perseorangan/independen dapat membuka ruang lebih luas bagi masyarakat untuk berpartisipasi aktif karena memutus sistem lama yang tidak demokratis. Setiap anggota masyarakat berpeluang mencalonkan diri tanpa harus mengikuti pola permainan lama seperti membeli perahu.

Hal ini juga dalam rangka memberikan alternatif pilihan bagi masyarakat menentukan pemimpin masa depan dengan lebih terbuka. Diperbolehkannya pasangan calon non partai atau independen ikut berkompetisi dalam suksesi kepemimpinan merupakan suatu langkah besar untuk memulai perubahan.Selama ini pemilihan pemimpin selalu saja didominasi oleh tokoh-tokoh yang memiliki kekuatan finansial dan kedekatan dengan kekuasaan semata. Sedangkan figur sejatinya punya kualitas kepemimpinan serta berpihak kepada rakyat karena tidak memiliki uang dan kedekatan dengan kekuasaan terlempar dalam kompetisi kepemimpinan.

Calon independen didukung langsung masyarakat dengan bukti penyerahan KTP sebagai bukti dukungan riil menjadi pilihan paling tepat. Sehingga dapat membangun dan membina hubungan akrab antara pemimpin dengan rakyatnya.

Sudah saatnya pasangan calon independen diberi kesempatan memimpin, karena pada Pemilihan Walikota-Wakil Walikota Pontianak 25 Oktober nanti, diimbau supaya warga Pontianak mempercayakan pasangan calon independen memimpin Kota Pontianak. Demikian uraian yang disampaikan calon Walikota Pontianak Drs Haitami Salim MAg pada kampanye dialogis hari ketiga di Gedung LPM Pontianak Tenggara.

Jufri Katutu warga Danau Sentarum ditemui ketika hadir pada kampanye dialogis Tim Hademenyatakan, “sudah seharusnya kita memilih pasangan Independen karena pasangan Independen tidak punya hutang politik,” ujarnya dengan tegas.Jufri mengimbau kepada seluruh warga Pontianak yang punya hak suara menggunakan suaranya pada 25 Oktober mendatang. “Jangan lupa ikuti kami yang dengan keyakinan yang tinggi memilih Hade sebagai Walikota dan Wakil Walikota Pontianak periode 20082013,” ujarnya lagi.

Sedangkan Hakim, seorang mualaf menyatakan alasan haqqul yaqin memilih Bang Te, karena Bang Te merupakan figur pemimpin lengkap. Selain memiliki kualitas kepemimpinan sudah teruji seperti sebagai pemimpin STAIN dan beberapa organisasi lainnya, selain itu Bang Te juga merupakan da’i yang telah dikenal luas dikalangan masyarakat.“Sangat jarang sekali kita menemukan figur seperti bang Te, apalagi Bang Te dan pasangannya Bang Deden merupakan pasangan Independen. Kita yakin kalau terpilih Bang Te dan Bang Deden hanye mikirkan kesejahteraan rakyat bukan mikir cara bayar hutang pada pihak lainnya,” tegas Hakim.

(HaDe Center/Adv)

CALON Walikota nomor urut 1 Haitami Salim bersama ibu-ibu warga Gang Pagar Alam Jalan Tanjungpura.

PENUH sesak! Puluhan ribu masa memadati lapangan debu bekas TPA di Kecamatan Pontianak Barat, Minggu (12/10).

Mereka datang semata-mata menyaksikan kampanye terbuka

mis tidak menyurutkan animo warga. Berbagai atribut partai pengusung dan baliho Harkad menghiasi areal kampanye. Orasi pasangan nomor lima itu diramaikan riuh dukungan warga.

MC HARKAD

BAKAR: Kampanye Harkad berhasil membakar semangat warga Ponbar.

kedua Harso Utomo Suwito dan H.Awaludin Rahmad (Harkad).

Cuaca mendung dan hujan geri-

‘Harso OK, Kalut Yes. Tanggal 25 Coblos nomor lima, coblos botaknya’’terus diteriakan warga.

Penampilan memukau dua barongsai merah, perguruan pencak silat selandang sakti menambah kemeriahan kampanye. Kehebohan berlanjut ketika Merlin Chandra artis dangdut ibukota tampil bersama Arwana Band. Kemeriahan ini tidak hanya menyedot perhatian warga, pengendara yang melintas juga ikut berhenti dan menikmati kampanye.

Pidato politik Harso dan H Kalut membakar semangat warga. “Mau ada perubahan? Mau jalan-jalan menjadi bagus? Kami yang akan mewujudkannya. Ini saatnya kita berubah. Harkad maju bukan menjual janji, tapi realitas,” ujar Harso.

Senada dengan Harso, H Kalut mengajak warga bersama melakukan perubahan. “Kita semua sudah miskin, yang tersisa hanya harga diri kita. Jangan mau harga diri kita dibeli dengan uang. Kita terima itu, kita bisa menyesal lima

tahun. Coblos nomor lima dan bersama kita bangun Pontianak, sehingga tidak ada penyesalan pada kita,” ujarnya.

Ketua Tim Sukses Hendrik Sulingan menegaskan Pontianak perlu perubahan. Kesejahteraan, pendidikan layak, terpenuhinya kebutuhan pokok ada ditangan masing-masing warga. “Pilih nomor lima untuk capai itu. Lembaga mikro masyarakat pasti lebih diberdayakan,” katanya.

Ketua DPC PKPB dan PDK Kota Pontianak menghimbau semua kader mereka mencoblos Harkad. Ketua DPC PKPB Andri Junaidi meyakinkan Harkad siap membuat kontrak politik bersama partai.

Ketua Tim Kampanye Harkad Lim Kheng Sia membenarkan hal itu.“Pernyataan kontrak politik Harkad akan kami publikasikan dimedia.

Warga diharapkan bersabar.

Setelah terbit, kami minta warga menyimpannya. Jadi warga bisa langsung memonitor kinerja Pak Harso dan H Kalut selama memimpin Pontianak. Dengan begini, warga tidak bisa lagi mencap, Harkad hanya menjual janji palsu dan omong kosong.

Mari sama-sama kita buktikan Harkad pasti dapat majukan Pontianak,” jelas Kheng Sia pada koran ini.

Jamilah warga Pontianak Barat tidak mau kalah. Secara spontan ia naik ke panggung menyampaikan dukungannya pada Harkad. “Saya coblos nomor lima waktu pencoblosan nanti.

Saya doakan Harkad menang dan membawa perubahan dan kemajuan bagi warga,” papar ibu paruh baya ini pada puluhan ribu masa. Harkad juga menyumbang 40 zak semen di Gang Lamtoro, Ponbar. (mcharkad)

Coblos No 2 Abang – Nursyam, Bupati dan Wakil Bupati KKR

Terbukti Memiliki Kemampuan, Pengalaman & Integritas DRS H. Abang Rasmansyah – dr. H. Nursyam Ibrahim, M.Kes dipilih karena telah terbukti memiliki kemampuan, pengalaman dan integritas yang baik dalam membangun daerah dan dalam mengelola pemerintahan secara baik. Hal ini disampaikan oleh Syaiful Bahri legislator Partai Golkar KKR pada saat rangkaian kampanye pasangan No. 2 kandidat Bupati dan Wakil Bupati KKR, Abang Rasmansyah–– Nursyam Ibrahim di Sei. Kakap, Rasau Jaya, Telok Pakedai dan Kecamatan Kubu.

Menurut Syaiful Bahri kemampuan, pengalaman dan integritas yang baik dalam membangun daerah dan mengelola pemerintahan ini menjadi dasar utama Partai Golkar dalam mengusung pasangan ini, karena Kubu Raya merupakan daerah baru yang sangat membutuhkan figur seperti

halnya Pak Abang dan Pak Nursyam Ibrahim.

Abang Rasmansyah yang pada tahun 1978 – 1979 pernah bertugas di Sei. Kakap sebagai Kepala Urusan Pembangunan Desa dan pada tahun 1985 – 1986 bertugas di Kecamatan Rasau Jaya sebagai Kepala Perwakilan Kecamatan Sei. Kakap di Rasau Jaya serta menjadi Camat Sei. Raya pada tahun 2001 - 2003 ini memang sangat dikenal oleh masyarakat Kubu Raya, sehingga tidaklah heran jika Abang Rasmansyah dengan pasangannya Nursyam Ibrahim ini telah mendapatkan dukungan yang sangat luas dari masyarakat Kubu Raya.

Begitupun dengan Nursyam Ibrahim selain dikenal sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya juga sangat dikenal oleh masyarakat karena aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan

dan kegiatan dakwah. Bahkan dalam setiap kesempatan, dokter Nursyam terlihat sangat tulus dalam melayani masyarakat yang meminta pemeriksaan kesehatan secara langsung oleh beliau, sehingga masyarakat melihat secara langsung figur Abang – Nursyam adalah figur yang terbukti siap melayani masyarakat dimanapun dan kapanpun masyarakat memerlukan.

Pada saat kampanye dialogis tersebut, Abang – Nurysam juga berkesempatan mensosialisasikan visi dan misi serta program kerja yang mereka persiapkan untuk membangun Kubu Raya. Menurut Abang, visi, misi dan program kerja yang mereka susun ini memang diarahkan untuk memajukan Kubu Raya, karena sebagai salah satu orang yang berperan dalam pembentukan Kubu Raya, Insyaallah Abang sangat paham apa yang harus dilakukan dalam membangun

FENNI/PONTIANAK POST

MELEKAT: ABANG-NURSYAM figur pemimpin yang melekat di hati masyarakat Kubu Raya.

Kubu Raya sehingga pembentukan Kubu Raya ini dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Kubu Raya itu sendiri.

Mustafa, S.Ag legislator Partai Golkar KKR dan Sasmita, SE legislator PDK KKR

mengajak seluruh masyarakat Kubu Raya untuk menjatuhkan pilihannya kepada pasangan no.

2 yang telah terbukti memiliki kemampuan, pengalaman dan integritas yang baik demi kemajuan Kubu Raya yang sejahtera.(Ser2)

AYO, COBLOS NO 5, Sy Abdullah - Burhanuddin

Puluhan Ribuan Massa Kepung Punggur Kecil

DISAMBUT: Pasangan calon Bupati Kubu Raya dan Wakilnya, H Syarif Abdullah Alkadrie dan H Burhanuddin H Ismail, SH di Desa Punggur Kecil, Sungai Kakap.

SUNGAI KAKAP— Kampanye terbuka pasangan nomor urut 5, H Syarif Abdullah Alkadrie, SH, MH dan H Burhanuddin H Ismail, SH di Desa Punggur Kecil Kecamatan Sungai Kakap, Minggu (12/10)

disemuti puluhan ribu massa.

Guyuran hujan tak menyurutkan niat pendukungnya untuk bergoyang bersama di arena kampanye.

Massa mulai ringsek di jalan-jalan yang terkonsentrasi di tiga titik ini

sejak pukul 12.30 Wib. Dari jalanan, pasar, hingga lapangan, massa seperti tidak bergeming. Kampanye kali ini digelar di desa yang pernah dipimpin H Burhanuddin baru dimulai pukul 15.00 Wib. Ini merupakan dukungan terhadap mantan Kepala Desa Punggur Kecil serta H Syarif Abdullah Alkadrie.

Walaupun terkonsentrasi di tiga titik, massa dapat dengan jelas mendengar orasi politik dari ‘Sahabat Kite’. Hal ini didukung kekuatan sound sistem dari Maris Band milik H Burhanuddin. Dalam kampanye ini juga menghadirkan artis ibukota Atika Basri dan artis-artis Kalbar lainnya.

Sejak kedatangan pasangan nomor 5, massa terus mengeluelukan. Teriakan hidup Syarif Abdullah, Hidup H Burhan, Hidup Sahabat Kite, Hidup Putra Daerah serta Coblos Nomor 5 tak henti disampaikan masyarakat yang sangat mencintai dua pemimpin rakyat ini.

Syarif Abdullah yang terkenal

familiar, sederhana dan bersahabat ini didaulat panitia berorasi terlebih dahulu. “Kita akan membangun Sungai Kakap lebih baik. Semua desa harus terhubung dengan jalan sehingga bisa memudahkan masyarakat untuk menjalankan aktivitasnya,” ucap Abdullah.

Sektor pertanian, perkebunan dan perikanan yang menjadi basis ekonomi masyarakat Desa Punggur Kecil dan Sungai Kakap pada umumnya, tak luput dari sorotan prioritas bagi Syarif Abdullah.

Bagi pasangan ini, sektorsektor ekonomi akan terus didorong, dikembangkan dan dimajukan sehingga peningkatan kesejahteraan masyarakat bukanlah hal yang mustahil. ‘“Jika kesejahteraan masyarakat meningkat, maka dengan sendirinya pendidikan dan kesehatan bisa dijangkau. Sektor pendidikan dan kesehatan merupakan kewajiban bagi pemerintah

menyediakan fasilitas, sumberdaya manusia dengan biaya yang terjangkau masyarakat.

Sudah saatnya Sungai Kakap menjadi daerah termaju menuju masa baru di Kubu Raya,” ucap Syarif Abdullah.

H Burhanuddin yang sudah sangat dekat dan dikenal masyarakat Punggur Kecil dan Sungai Kakap pada umumnya tak banyak berorasi. Sosok bersahaja ini hanya ingin membuat Kabupaten Kubu Raya bisa lebih maju dan masyarakat lebih sejahtera.

Di ujung orasi, pemilik Maris Band ini melantunkan sebuah lagu ‘Adu Domba’. Lagu ini mengisyaratkan agar masyarakat tidak mau diadudomba. “Hanya satu pilihan kami coblos nomor 5,” teriak Udin lantang, salah seorang warga Desa Punggur Kecil yang disambut puluhan ribu massa dengan yel-yel Hidup Syarif Abdullah, Hidup H Burhan dan Coblos Nomor 5.*

Pasangan SiiP Target 70 Persen Suara

Warga Pontianak Timur Istiqomah Coblos Nomor 4 PONTIANAK—Dukungan masyarakat Kecamatan Pontianak Timur terhadap calon Wali Kota Pontianak, H Sutarmidji, SH, MHum dan calon wakilnya, Paryadi SHut mengerucut. Warga di tujuh kelurahan di kecamatan itu, istiqomah (menetapkan hati) menjatuhkan pilihan kepada pasangan bernomor urut 4 tersebut untuk memimpin Kota Pontianak lima tahun mendatang.

Kepercayaan diperlihatkan warga saat menyambut kunjungan pasangan yang diusung PPP, PKPI, didukung Partai Pelopor dan Partai Persatuan Daerah (PPD), Sutarmidji-Paryadi, ke semua kelurahan, Minggu, 12 Oktober 2008. Turun pukul 07.00, H Sutarmidji bersilaturahmi dengan Ustaz Jafar di Kampung Dalam Bugis.

Warga dari berbagai kalangan usia berlomba menyampaikan ucapan selamat atas pencalonannya menjadi orang nomor satu di Kota Pontianak.

Dari situ, H Sutarmidji mengunjungi sesepuh Kampung Dalam

Bugis, Bahrun. Tokoh masyarakat berusia 74 tahun tersebut ikut mendoakan H Sutarmidji bisa memimpin Kota Pontianak.

H Sutarmidji kemudian berkeliling kampung dan mengajak warga berdialog untuk mengetahui kesulitan yang dihadapi masyarakatnya. Mantan wakil wali kota periode 2003-2008 ini juga mengunjungi sepuh PPP, Budin, yang kini tak bisa menggerakkan kakinya.

Bersama H Sutarmidji, Pak Budin bernostalgia saat menjadi pengurus PPP. Usai itu, H Sutarmidji-Paryadi menyusuri pinggiran sungai menggunakan sampan dan menyapa masyarakat di Pasar Kenanga. Warga kembali menyambut Pasangan SiiP (Sutarmidji-Paryadi) dengan sukacita.

Banyak harapan yang digantungkan masyarakat kepada pasangan enerjik ini.

Ketua Tim Sukses Pasangan SiiP, Syaiful Suhri menyatakan, dirinya optimis dengan sambutan warga Kecamatan Pontianak Timur. “Kami yakin 70 persen

suara masyarakat Pontianak Timur buat Pak Sutarmidji dan Paryadi,” kata Syaiful dan menambahkan Pontianak Timur merupakan basis PPP dan kampung halaman calon wakil wali kota, Paryadi.

Dengan bergabungnya PPD milik DR H Oesman Sapta Odang (OSO), target 70 persen bukan mustahil. “Mesin PPD saat ini terus bergerak menggalang dukungan untuk Pasangan SiiP. Tim PPD mengimbau kepada masyarakat Timur mendukung beliau,” ajak Kordinator PPD Wilayah Timur, Muslihi, yang mendampingi kunjungan di Kelurahan Tambelan Sampit.

Seperti di tiga kecamatan yang lain, kampanye dialogis Pasangan SiiP di Kecamatan Pontianak Timur juga dibanjiri warga. Warga dengan kesadaran sendiri datang untuk mendengarkan program pasangan tersebut.

“Saya dan Pak Paryadi, sudah menyiapkan program perbaikan rumah tak layak huni 500 sampai 1.000 unit per tahun. Lima tahun kepemimpinan kami, Insyaallah

SYARIFAH salah satu warga Kampung Dalam Bugis menyatakan komitmen masyarakat di kampung itu untuk menetapkan hati mencoblos nomor 4, H Sutarmidji-Paryadi.

kita sudah tidak lagi melihat ada rumah warga beratap daun dan bertongkat cerucuk,” kata H Sutarmidji saat menyampaikan programnya di hadapan lebih 500 warga yang hadir.

Senin sore hari ini, Pasangan

SiiP akan melanjutkan kampanye dialogis di Kecamatan Pontianak Kota.

Kemudian Selasa lusa, kampanye dialogis diakhiri di Pontianak Barat 2. (SiiP Center/ adv)

ANEKA

Pontianak Post, Senin 13 Oktober 2008

Tagih Kematian Amrozi Cs Sambungan dari halaman 1

Perdamaian di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, hingga acara dayung perdamaian di Pantai Kuta. Selain itu, ada unjuk rasa oleh Aliansi Hindu Muda Indonesia (AHMI) di bundaran Patung Catur Muka Denpasar. Acara puncaknya berupa hening sejenak di monumen bom Bali di Jalan Legian, Kuta, tadi malam.

Gema Perdamaian dihadiri Gubernur Bali Dewa Made Beratha serta sekitar 1.000 orang dari berbagai agama dan kepercayaan. Beberapa artis juga memeriahkan acara itu. Di antaranya gitaris GIGI Dewa Budjana dan penyanyi Tri Utami. Ribuan orang yang hadir menggelar ritual mengelilingi lapangan sambil mengumandangkan nyanyian serta pesan perdamaian.Dalam sambutan tanpa teksnya, Pastika, mantan

ketua tim investigasi bom Bali I, menegaskan, perdamaian senantiasa dirindukan dan didambakan. ’’Mari pancarkan aura perdamaian dari Bali ke seluruh dunia,” seru Pastika.

Sementara itu, dayung perdamaian di Pantai Kuta diikuti 100 peselancar. Mereka berenang ke tengah laut untuk membentuk formasi lingkaran sebagai simbol cinta serta mengheningkan cipta dan doa.

Setelah lingkaran terbentuk, dilepaslah burung merpati sebagai simbol perdamaian sebagai penutup acara.

Berbeda dengan dua kegiatan sebelumnya, Aliansi Hindu Muda Indonesia (AHMI) ingin menunjukkan luka masih membekas perih di warga Bali.

Apalagi, eksekusi mati terhadap pelaku trio bomber Bali, Amrozi, Mukhlas, dan Imam Samudra, belum ada kepastian hingga saat ini.

Mukhlas Akan Menikah Lagi Kekesalan mereka dilampiaskan di bundaran Patung Catur Muka Denpasar kemarin siang. Mereka turun ke jalan sambil mendesak proses eksekusi mati Amrozi cs segera dilakukan. Beragam poster tuntutan dibentangkan. Di antaranya bertuliskan: Amrozi belum dieksekusi apa kata dunia, Jalankan mekanisme hukum segera eksekusi Amrozi cs, dan Amrozi cs musuh Bali. ’’Enam tahun sudah kami bersedih, enam tahun kami tidak mendapat keadilan. Di mana letak hukum Indonesia,” teriak I Gusti Lanang Oka, korlap aksi melalui corong pengeras suara.

Dengan mengenakan pakaian adat serbahitam, massa membawa serta keranda mayat untuk Amrozi cs. Termasuk karangan bunga bertuliskan “eksekusi mati Amrozi cs”.

Perayaan enam tahun bom Bali I juga digelar di Konsulat Aus-

tralia. Saat mengheningkan cipta, sebagian besar hadirin meneteskan air mata. Keluarga korban yang hadir teringat lagi dengan peristiwa 12 Oktober 2002. ’’Wajah suami saya kembali terkenang.

Saya tak bisa menyembunyikan rasa perih hati ini,” kata Made Ritiasih, yang suaminya, Made Wija, tewas dalam peristiwa itu.

Upacara peringatan berlangsung singkat. Diawali lantunan lagu kebangsaan Australia Advance Australia Fair dan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Perdana Menteri Australia Kevin Rudd dalam sambutan yang dibacakan Dubes Bill Farmer mengajak untuk selalu memelihara simpati bagi keluarga dan sahabat korban.

Upacara diakhiri peletakan karangan bunga di altar oleh Bill Farmer bersama Mangku Pastika, disusul perwakilan negara-negara yang warganya menjadi korban.(cas/art/jpnn/kim)

Dirjen PMPTK (Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan).

Buktinya, banyak data sertifikasi yang berada di daerah hingga kini belum sampai ke pusat. “Ini karena dinas harus memverifikasi ulang data mereka yang telah lulus sertifikasi tersebut,” jelasnya.

Persoalan lain yang kerap dijumpai PGRI, banyak guru yang tersendat pengucuran dana sertifikasinya karena belum memiliki nomor rekening. “Misalnya, isi rekening guru itu Rp 200 ribu.

Karena lama tidak diisi, dana yang tersedia pun habis,” terangnya.

Tanpa perbaikan manajemen sertifikasi guru, Sulistyo pesimistis program sertifikasi semua guru bisa rampung pada tahun 2015. Selama ini, ada 2,7 juta guru. “Kalau dalam setahun proses sertifikasi 200 ribu guru saja masih bermasalah, saya tidak yakin akan tuntas 2015,” katanya. *** SELAMA dua tahun program sertifikasi bergulir, pemerintah sudah meluluskan 181.443 guru.

Mereka adalah lulusan uji portofolio dan PLPG (selengkapnya lihat grafis). Dilaporkan, di antara jumlah itu, 125.811 guru sudah ditetapkan berhak mendapatkan tunjangan profesi pendidik (TPP).

Artinya, ada 55.632 guru yang belum bisa dibayarkan TPP-nya.

Mereka tersebar di 61 kabupaten.

Keluarnya TPP itu harus melalui penetapan SK Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK).

Soal ini, Ahmad Dasuki, direktur Profesi Pendidik Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Departemen Pendidikan Nasional, mengungkapkan bahwa untuk membayar TPP tersebut tahun ini saja, pemerintah menyediakan dana Rp 2,17 triliun.

Namun, karena masih ada tunjangan yang belum dibayarkan, alokasi dana yang terserap baru Rp 614 miliar. Dana tersebut baru dicairkan 24 provinsi. Agar tidak terjadi kemacetan pencairan, pemerintah juga menyiapkan dana buffer Rp 627 miliar.

Untuk mencairkan tunjangan tersebut, Depdiknas juga harus mengontak Dirjen Perbendaharaan Negara. “Kami harus sering mengontak agar dana segera cair,” terangnya.

Ahmad Dasuki menambahkan, belum dibayarkannya tunjangan TPP itu bukan kesalahan pemerintah. “Banyak sebab mengapa SK belum keluar. Itu kembali kepada gurunya sendiri,” jelasnya.

Dia lantas memilah-milah penyebab belum keluarnya TPP. Selama ini, kata dia, banyak guru yang belum memenuhi surat keterangan kepala sekolah tentang tugas mengajar selama 24 jam.

“Ini yang paling banyak belum dipenuhi guru,” tambahnya.

Soal ini, pemerintah sebenarnya sudah longgar. Memang, suatu sekolah dengan jumlah guru yang berlimpah tidak memungkinkan para guru memenuhi aturan 24 jam mengajar per minggu. Namun, pemerintah memberikan kesempatan kepada para pengajar bahwa kewajiban itu bisa dipenuhi dari sekolah lain. “Para guru tetap bisa mengajar di sekolah lain agar jatah tersebut terpenuhi,” jelasnya.

Persoalan lain, tambah Dasuki, menyangkut rekening bank. Pemerintah memang menetapkan bahwa tunjangan profesi tersebut langsung dicairkan ke rekening guru. Menurut Dasuki, tujuannya menghindarkan pemotongan tunjangan yang dikucurkan. “Persoalannya, para guru yang lulus sertifikasi juga belum menyerahkan nomor rekening tersebut,” jelasnya. Kondisi itu mengakibatkan pemerintah bingung ke mana harus mengucurkan tunjangan satu kali gaji pokok tersebut.

Persoalan berikutnya, tambah dia, para guru juga tidak melampirkan SK kenaikan gaji pokok terakhir (berkala). Padahal, selembar SK itu sangat bermanfaat untuk menentukan acuan tunjangan profesi.

Dasuki menampik anggapan bahwa tunjangan profesi turun secara tidak merata di daerah. Dia juga menyangkal ada daerah yang menyalahgunakan uang tunjangan dan tidak disampaikan ke guru yang bersangkutan meski telah dinyatakan lulus sertifikasi.

Pria yang sebagian rambutnya telah memutih itu mengatakan, pemerintah sudah cukup siap untuk melaksanakan program sertifikasi. Karena itulah, celahcelah penyimpangan sudah diantisipasi. “Kalau berkas sudah lengkap, tidak ada alasan untuk tidak cair,” tandasnya. (git/sha/ dio/kum)

Sertifikasi Guru Oke, Realisasi...

Sambungan dari halaman 1

Dia masuk kuota pertama 2007.

Bahkan, Fadiloes juga sudah mengantongi SK (surat keputusan) lulus sertifikasi dari Ditjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

Kala itu, di antara sepuluh temannya yang mengajukan sertifikasi, hanya dia yang dinyatakan lulus murni uji portofolio. Sembilan koleganya harus rela bersabar mengikuti Pendidikan Latihan Profesi Guru (PLPG).

Menurut ketentuan, setelah lulus sertifikasi, para guru berhak atas tunjangan profesi pendidik (TPP) satu kali gaji pokok yang diterima setiap tiga bulan. Karena telah bergolongan IV A, Fadiloes seharusnya berhak atas tunjangan Rp 2.095.600. Namun, tunjangan itu hingga kini belum kunjung dia terima.

Padahal, Fadiloes sangat berharap, uang tunjangan itu bisa menaikkan taraf ekonomi keluarganya. Di Kota Tangerang kini dia hidup bersama delapan anak.

Anak pertamanya sekarang masih berkuliah di Jakarta. Fadiloes yang sudah mengabdi selama 23 tahun 10 bulan itu juga sedang melanjutkan studi pascasarjana pendidikan di Universitas Indra Prasta PGRI Jakarta. “Ya, tentu saya berharap tunjangan itu bisa buat-tambah-tambah,” jelasnya.

Selama ini, untuk mendapatkan tambahan penghasilan, guru matematika itu sangat bergantung dari bimbingan belajar (bimbel) yang diminta para anak didiknya.

“Dulu memang dapat dari bimbel.

Dengan tunjangan profesi, tentunya saya ingin dapat tambahan lebih gede lagi,” ucapnya.

Nasib yang dialami Sudaryanti lain lagi. Wanita 49 tahun yang menjadi kepala sekolah di TK Dharmawanita VI Kebraon, Surabaya, itu mengikuti sertifikasi untuk kuota 2007. Sebelum mengikuti sertifikasi, dia mendapatkan musibah. Rumahnya yang berada di Tanggulangin, Sidoarjo, juga terendam lumpur Lapindo.

Padahal, rumah tersebut dibeli dengan cara Kredit Kepemilikan Rumah (KPR). Waktu itu, dia berharap agar rumah tersebut bisa menjadi investasi di hari tuanya.

Tak disangka, ternyata lumpur menenggelamkan harapannya.

Berita tentang sertifikasi memberi

dia harapan baru. ’’Apalagi setelah saya dinyatakan lulus oleh Unesa (Universitas Negeri Surabaya, LPTK penyelenggara, Red), rasanya, itu bisa menjadi obat tersendiri bagi kesulitan saya,’’ ujar wanita yang telah lima tahun mengabdi di TK Dharmawanita Kebraon VI itu.

Sayang, setelah dinyatakan lulus sertifikasi, TPP-nya tidak kunjung turun. Padahal, dia sangat membutuhkan uang tersebut untuk tambahan biaya kuliah anak-anaknya. “Tiga anak saya semuanya masih kuliah,” kata ibu empat anak tersebut.

Sudaryanti mengakui, program sertifikasi memang merupakan bukti penghargaan kepada para guru. ’’Tapi, kalau prosesnya mbulet begini, kan kami para guru jadi repot,’’ ujarnya.

Berkali-kali dia telah berusaha mencari informasi ke Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya. Sayang, jawaban yang selalu diberikan hanyalah kata “sabar”. Dia pun sabar menunggu.

Hingga pada September lalu, temannya yang lulus melalui jalur PLPG sudah menerima sertifikat pendidik. ’’Ini aneh karena saya yang lulus jalur portofolio sampai sekarang belum menerima sertifikat pendidik.’Kok mereka yang ikut PLPG malah sudah menerima’’ ujarnya.

Sudaryanti lantas bertanya kembali ke Dispendik Surabaya.

Dia akhirnya kembali disuruh mengisi sebuah formulir data diri bermeterai. Baru dua minggu kemudian sertifikatnya keluar.

Sejak mendapatkan berita kelulusan dan sudah menerima sertifikat, beberapa kali dia mengecek tabungannya. Sayang, setiap kali mengecek rekening, hasilnya selalu nihil.’’Di Kebraon ini, ada sekitar 20 guru TK dan SD yang ikut. Semuanya belum keluar setelah saya tanya satu per satu,’’ ungkapnya.Sebenarnya, bukan masalah bagi Sudaryanti disuruh bersabar. Tapi, dia minta kejelasan sampai kapan harus menunggu?

Problem yang dialami Fadiloes dan Sudaryanti juga dirasakan guru-guru lain di seluruh wilayah tanah air. Ketua PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) Sulistyo menengarai, penyebab keruwetan itu adalah hubungan yang kurang sinkron antara dinas pendidikan di daerah dengan

Siprus Turki Azan Magrib, Toko di Yunani Ikut Tutup Sambungan dari halaman 1

ribu di antaranya tinggal di utara.

Suasana permusuhan bangsa yang sedang ’’p˝sah ranjang’’ itu tak terlalu tampak di Nikosia. Meski Siprus Turki membangun loket imigrasi, di dalam kota bertembok itu yang terlihat justru saling’’’bekerja sama’’ untuk berbagi rezeki dari turis.

Kota di dalam tembok itu memang menjadi salah satu inti dari turisme di Siprus. Di loronglorongnya yang berkelok-kelok dan sempit itu berkembang berbagai bisnis. Toko-toko perhiasan, aneka suvenir, restoran, hotel, supermarket, bank, busana, sepatu, museum, dan warung internet – saling berimpit di sana– bersaing merogoh dompet turis.

Setelah melewati prosedur kilat ’’visa on arrival’’ di imigrasi Turki, orang bisa langsung menyeberang ke wilayah Siprus Yunani. Perbedaannya cukup kentara. Di wilayah Nikosia bagian Siprus Turki ditemui masjid-masjid.

Masjid bergaya Turki itu bisa dikenali lewat menara-menaranya yang mencuat mirip pensil.

Selain itu, di toko-toko di wilayah Siprus Turki tentunya menggunakan nama-nama dalam

bahasa Turki. Di wilayah Siprus Yunani langsung terlihat tokotoko dengan tulisan huruf Yunani.

Karena tak banyak orang asing yang paham tulisan Yunani, tempat itu diberi tulisan berbahasa Inggris.

Yang membedakan lagi, tokotoko di Siprus Yunani tak menerima uang lira Turki, yang juga menjadi mata uang resmi di Siprus Turki. Mereka hanya menerima euro. Transaksi dengan US dolar pun tak begitu disukai. Siprus Yunani atau Republik Siprus memang sudah masuk Uni Eropa.

Sementara Siprus Turki dianggap bagian membangkang dari Republik Siprus.

Seorang wanita pemilik toko ketika diminta untuk mengonversi harga T-shirt bertulisan Cyprus dari euro ke lira Turki hanya mengangkat bahu. ’’Saya tidak tahu,’’ katanya. Dia juga menolak ketika barangnya mau dibayar dengan US dolar.

Phanos juga bersikap sama.’’’Bank tak mau menerima lira Turki di sini,’’ kata pemilik toko suvenir itu. Kakek itu banyak menjual suvenir khas bertulisan Nikosia, seperti vas, T-shirt, asbak, cangkir, gantungan kunci, dan taplak. Ketika ditanyakan apakah barang-barangnya produk Tiong-

11

kok, dia menolak sengit. ’’Tak ada barang Tiongkok di sini! Ini produksi pabrik saya sendiri.’’

Soal uang Turki, sosok berusia 60 tahun itu lalu mengatakan dengan jempol terbalik. Dia menyebut euro selalu menguat, sementara lira Turki dianggap merosot. ’’Anda tahu, lira Turki pernah berbentuk jutaan,’’ kata kakek itu lagi.

Rupanya, dia mengenang ketika sebelum sanering. Beberapa tahun lalu Turki menghilangkan enam digit di belakang angka uangnya. Sejuta lira Turki lama ’’digunting’’ menjadi satu lira Turki baru. Ekonomi Turki kini sebenarnya menguat dengan tumbuh hingga 7,3 persen, yang juga ikut memantapkan uang lira baru.Siprus Turki juga tumbuh pesat beberapa tahun terakhir.

Pada 2005 bahkan pernah tumbuh 10,5 persen. Pembangunan infratruktur sangat terasa kencang di seluruh wilayah kecil tersebut.

Jalan-jalan baru dibuat, yang lama diperlebar, untuk perlintasan dibuat overpass. Pendapatan per kapitanya kini USD 17 ribu, lebih tinggi daripada Turki yang USD 13 ribu. Meskipun, masih lebih rendah dibandingkan dengan Siprus Yunani yang sekitar USD 23 ribu.Gairah ekonomi di Siprus

Turki cukup luar biasa. Mengingat, negara yang hanya diakui Turki itu diblokade Barat. Arus barang dan orang masuk lewat Turki. Siprus Turki seakan menjadi ’’provinsi ke-82’’ Turki. Tak ada bendera Turki Siprus yang berkibar sendirian di seluruh Siprus Utara tanpa didampingi bendera Turki. Termasuk yang dikibarkan di antara dua menara masjid.Jam bisnis di kawasan turis Nikosia itu sangat santai. Ketika pagi, toko-toko buka sangat siang, sekitar pukul 10.00. Sorenya, ketika hari mulai gelap, saat terdengar azan magrib dari bagian Siprus Turki, toko-toko termasuk di Siprus Yunani mulai menutup pintu. Meskipun ada yang tetap buka, tak banyak yang sampai pukul 21.00.

Saat magrib itulah orang mulai bergegas kembali ke wilayah penginapan masing-masing. Yang menyeberang ke wilayah Nikosia Siprus Turki segera kembali ke wilayah Siprus Yunani. Begitu pula sebaliknya.

Ketika kembali ke wilayah Siprus Yunani, di tapal batas kota ditandai papan The Last Divided Capital atau Ibu Kota Terakhir yang Terbelah. Dan, ketika kembali ke wilayah Siprus Turki ada sambutan papan: Welcome.**

Sambungan dari halaman 1

“Kini kita tinggal menunggu persetujuan resmi dari Kanwil Depkum HAM Jawa Tengah apakah tanggal 16 atau 20-nya,” kata seorang pengacara TPM, Fachmi Bachmid, saat dihubungi tadi malam. Keluarga besar para terpidana mati tersebut, baik dari Lamongan, Jatim, maupun Serang, Banten, dipastikan turut serta.

“Jadi, sudah tidak ada masalah,

tinggal berangkatnya kapan,” imbuhnya.

Tak hanya datang membesuk, Fachmi juga membenarkan informasi soal pernikahan kedua Mukhlas.

“Memang saya sudah mendengar tentang itu. Tapi, apakah sudah (menikah) atau belum, saya belum tahu,” tambahnya.

Itu berbeda dengan saat Amrozi menikah lagi pada 10 Mei lalu dengan mantan istri pertamanya, Rochma.

“Saat Amrozi saya memang menghadiri, melaksanakan, dan ikut menjadi saksi, tapi untuk yang kali ini belum,” tambahnya.

Mukhlas tercatat telah menikah dengan seorang warga Malaysia, Parida binti Abbas.

Adik kandung Nasir Abbas itu kini tinggal dan menetap di Ulu Tiram, Sungai Tiram, Johor Bahru, Malaysia, bersama enam anak hasil pernikahannya dengan Mukhlas. (naz/nw)

Batasi Fluktuasi 10 Persen Sambungan dari halaman 1

Dalam keadaan normal, fluktuasi harga bisa sampai 30 persen. ’’Jika lebih dari 10 persen, ada auto rejection,’’ tambahnya kepada Pontianak Post.

Keputusan itu merupakan salah satu hasil rapat koordinasi yang dilaksanakan maraton pukul 14.30–20.00 WIB. Hadir dalam pertemuan itu Plt Menko Perekonomian sekaligus Menkeu Sri Mulyani Indrawati, Menteri BUMN Sofyan Djalil, dan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono. Hadir pula Deputi Gubernur Senior BI Miranda S. Goeltom, Ketua Bapepam-LK Fuad Rahmany, dan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Anggito Abimanyu.

Secara terpisah, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta para konglomerat negeri ini membeli kembali (buyback) saham-saham perusahaan Indonesia yang listing di BEI. Tindakan itu diperlukan supaya perusahaan Indonesia tidak dikuasai investor asing.

Hal itu terungkap dalam pertemuan tertutup yang digelar di kediaman Presiden SBY di Cikeas, Bogor, kemarin. Pertemuan dengan 150 pengusaha dari berbagai daerah itu berlangsung dua jam mulai pukul 14.00. Pertemuan diselingi tanya jawab antara presiden dan para pengusaha. ’’Beliau meminta kita, kalau ada uang lebih, ya beli saja saham perusahaan nasional,’’ ujar bos Grup Maspion Alim Satria kemarin. Menurut dia, SBY bercerita bahwa saat krisis moneter sepuluh tahun silam, banyak perusahaan nasional yang dijual dengan sangat murah kepada investor asing. Karena itu, SBY minta pengusaha ikut mengamankan aset-aset negeri ini.

SBY, lanjut dia, juga meminta usul dari para pengusaha tentang langkah-langkah yang perlu diambil dalam waktu dekat. Itu diperlukan agar Indonesia tidak terimbas krisis global. Di sisi lain, SBY meminta para pengusaha tidak panik dengan keadaan saat ini. ’’SBY berjanji BI akan mengontrol ketat pergerakan rupiah,’’ sebutnya.

Dari beberapa usul pengusaha, yang mengemuka adalah pemberian izin membeli properti untuk ekspatriat (orang asing).

Logikanya, sambungAlim, banyak ekspatriat yang berada di Indonesia membuka pabrik dan mempekerjakan ribuan tenaga kerja. Tapi, mereka tidak bisa memiliki tempat tinggal. ’’Seharusnya pemerintah memberikan kenyamanan bagi investor asing itu,’’ tukasnya.

Bos perusahaan properti PT Surya Inti Permata Henry J. Gunawan mengatakan, SBY juga menanyakan kepada pengusaha tentang apa yang kurang dalam pemerintahannya. Para pengusaha berharap pemerintah mau menurunkan pajak eksporter.

Misalnya, untuk ekspor minyak sawit (CPO) yang merupakan komoditas andalan.’’’Intinya, pengusaha menginginkan sektorsektor yang menyumbang ekspor kinerjanya bisa ditingkatkan,’’ bebernya.

Bakrie Minta Disuspen Di bagian lain, Grup Bakrie akhirnya menggelar jumpa pers setelah sepekan terakhir dihantam rumor kurang sedap. Lewat induknya, PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), Grup Bakrie meminta penghentian perdagangan anak-anak usahanya (suspensi) dilanjutkan. Sebab, pekan ini perseroan merasionalisasi investasi. ’’Itu dilakukan agar semua pihak bisa berpikir tenang, baik investor maupun perseroan,’’ terang Direktur PT Bakrie Brothers Tbk (BNBR) Ari Hudaya di Jakarta kemarin (12/10). Semua perusahaan Bakrie yang melantai di BEI disuspen sejak 7 Oktober.

Ari yang juga Dirut Bumi Resources itu mengatakan, pihaknya kini melakukan apa yang disebut rasionalisasi investasi. Cara yang dilakukan BNBR adalah menjual saham anak usahanya.

Sejumlah investor kakap terlihat berminat dalam proses tersebut.

Antara lain, Credit Lyonnais, Avenue Asia, dan Tata Group.

Selain itu, ada empat konsorsium lokal, termasuk dari keluarga Sampoerna dan Grup Djarum.

Transaksi tersebut, kata dia, ditargetkan tuntas pekan ini.

Dengan alasan ada aksi korporasi itulah, pihaknya meminta suspensi dilanjutkan terhadap anak-anak usaha Bakrie. Pelepasan saham anak usaha terpaksa dilakukan untuk mempercepat pencairan utang perseroan yang jatuh tempo pada April 2009. Nilainya USD 1 miliar (hampir Rp 10 triliun). Utang

itulah yang menggunakan jaminan aset anak-anak usaha BNBR senilai USD 6 miliar (sekitar Rp 58,8 triliun).

Namun, BNBR memastikan dirinya tetap sebagai pemegang saham mayoritas. ’’(Para investor) masuk sebagai pembeli saham atau’partner dari anak usaha kami.

Bakrie Brothers tetap sebagai pemegang saham mayoritas,’’ ujarnya.

Pada RUPSLB 17 Maret 2008, BNBR melakukan sejumlah aksi, mulai rights issue, penerbitan waran, hingga pencarian pinjaman.

Dari sana mereka mengakuisisi tiga perusahaan terbuka senilai Rp 48,4 triliun. Ini proses akuisisi terbesar, melebihi transaksi Phillip Morris saat membeli PT HM Sampoerna Tbk pada 2005 senilai Rp 18 triliun.

Ketiga perusahaan publik yang diambil alih sahamnya adalah BUMI sebanyak 35 persen senilai Rp 36,9 triliun. Kemudian, 40 persen saham ENRG Rp 7,2 triliun, dan 40 persen saham ELTY senilai Rp 4,36 triliun. Akuisisi itu merupakan bagian rencana Grup Bakrie membentuk strategic investment company.

Dunia Bersatu Dari mancanegara, kelompok negara maju (G-7), kelompok negara berkembang (G-20), hingga IMF sepakat bersatu untuk memecahkan krisis finansial bersama-sama. Namun, anggota G-20 masih membutuhkan koordinasi yang intensif dengan kelompok lain untuk mencari jalan keluar terbaik.

Ditemani Menkeu AS Henry Paulson dan Gubernur Bank Sentral AS Ben Bernanke, kemarin Presiden George W. Bush mengadakan pertemuan selama 25 menit dengan wakil G-20. ’’Kami ingin bekerja sama serius dengan Anda-Anda semua,’’ tutur Juru Bicara Gedung Putih Tony Fratto seperti dikutip AP. Dalam pertemuan itu, negaranegara G-20 berjanji menggunakan seluruh kemampuan ekonominya untuk menjamin pasar keuangan tetap stabil dan lancar. Negaranegara tersebut akan kembali bertemu pada 8–9 November 2008 di Sao Paulo, Brazil. Negaranegara anggota G-20, di antaranya Argentina, Brazil, Bolivia, Cile, Tiongkok, Kuba, Mesir, Guatemala, India, Indonesia, dan Meksiko. (owi/aan/wir/eri/tom/ oki)

ICW Serahkan Bukti Tambahan Sambungan dari halaman 1

(KPK) Haryono Umar mengaku akan menerima dengan tangan terbuka bukti-bukti yang akan diserahkan ICW tersebut.

“Nanti diterima sebagai pengaduan masyarakat,” jelasnya kemarin.

Setelah di tangan KPK, nanti bukti-bukti tersebut ditelaah lebih lanjut. “Mekanismenya memang demikian,” terangnya.

Dalam gelar perkara nanti KPK memang lebih dahulu menyimak isi presentasi penanganan BLBI oleh Kejagung.

Setelah itu, KPK berusaha

menjajaki kelengkapan barang bukti manakala mengambil alih kasus yang merugikan pemerintah triliunan rupiah tersebut.

Sebelumnya KPK memang berjanji memilah skandal BLBI yang akan diambil alih, yakni kasus yang belum berkekuatan hukum tetap. (fal/git/agm)

Prioritaskan yang Cepat Melunasi Sambungan dari halaman 1

singkat. Karena itu, Depag tidak bisa mendistribusikan jatah kuota tersebut kepada provinsi yang mempunyai daftar tunggu (waiting list) jamaah haji. ’’Kesiapan mereka untuk bisa berangkat tahun ini juga tidak bisa dipastikan,” ungkapnya.

Menurut Ghafur, kesiapan Depag melaksanakan perebutan kursi haji plus sudah matang.

Sejumlah bank penerima setoran (BPS) telah dikontak untuk siap-siap.’’’Begitu mereka (jamaah) ambil nomor pelunasan, otomatis terhubung secara online bisa berangkat,” jelasnya.

Dalam perebutan kuota haji khusus tersebut, nanti calon jamaah yang memiliki nomor porsi 21.117 ke atas dapat ikut

memperebutkan kursi haji dengan menunjukkan bukti setoran awal di BPS. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VIII DPR (membidangi haji) Said Abdullah mengatakan, langkah Depag menggelar rebutan kuota haji plus merupakan bentuk kekalutan menjelang makin dekatnya keberangkatan ke Tanah Suci. ’’Antrean itu seharusnya diberikan kepada daerah yang memiliki antrean terbanyak, bukan kepada haji khusus,” jelasnya.

Selama ini, DKI, Jatim, dan Jateng merupakan wilayah dengan jumlah waiting list jamaah haji paling banyak.

Bahkan, ada calon jamaah yang harus menunggu minimal tiga tahun untuk bisa berangkat.

Apalagi, kata Said, tahun

depan animo haji semakin meningkat. Agar tidak memunculkan persoalan di kemudian hari, ada beberapa langkah yang harus ditempuh.

Menurut Said, Depag idealnya untuk sementara waktu menyetop setoran haji melalui BPS. Ini perlu dilakukan supaya antrean tidak makin panjang.

“Sekaligus agar dana tersebut digunakan untuk hal-hal yang lebih produktif,” jelas anggota DPR dari FPDIP ini.

Yang kedua, tambah Said, harus segera direalisasikan badan pengelolaan keuangan ibadah haji di bawah naungan Depag. “Saya akan mengusulkan lintas fraksi agar bisa segera diwujudkan,” jelas Said. (git/agm)

Dokumenter Masa Suram Sambungan dari halaman 1

“Aku ingin membuat film ini karena aku mulai merasa bahwa aku tidak dilihat dengan pandangan yang kuinginkan.

Ini adalah kesempatan untuk meluruskan dan membicarakan tentang apa yang telah kulewati dan apa yang akan kutuju.”

Di dalam klip untuk doku-

menter yang akan diudarakan 30 November mendatang di MTV Amerika - dua hari sebelum perilisan Circus- Britney ditunjukkan sedang memandangi masa lalunya.

“Aku duduk di sana dan aku melihat ke belakang, dan aku berpikir, ‘Aku adalah orang yang pandai, apa yang kupikirkan?’ Aku telah melewati

banyak hal dua tiga tahun belakangan dan tidak banyak yang tahu.”

Ini bukan kali pertama Britney muncul dalam film dokumenter.

Dia juga membintangi film Britney and Kevin: Chaotic bersama mantan suaminya, Kevin Federline pada 2005 silam. (bs/npy)

cmyk

Pontianak Post

12

Pontianak Post, Senin 13 Oktober 2008

sELEBRITI

Punya Koreografer Pribadi

+

Membintangi sederet film dalam waktu setahun, kesibukan Titi Kamal bakal bertambah lagi. Kabarnya, ia akan segera merilis album. Selain itu, ia juga tengah menjalani syuting untuk video klip terbarunya.

“Ini kan aku ada sinetron stripping (kejar tayang, red), biasanya abis dari syuting sinetron itu malemnya aku langsung rekaman.

Soalnya rencana bulan November itu Titi Kamal akan ngerilis album.

Makanya mulai minggu depan aku juga nggeber latihan nari. Aku juga udah punya koreografer pribadi,” kata Titi pada KapanLagi.com, di sebuah even musik di ITC Permata Hijau, Jakarta Selatan, Minggu (12/10).

Baru-baru ini Titi meluncurkan sebuah single berjudul Lebih Baik Sendiri. Dalam single tersebut ia dibantu oleh Piyu Padi dan juga Yoyo Padi.

Klip-nya bertema nge-dance, ada koreografi dan seni teatrikal. Dan rencananya, akan ada video klip untuk single barunya tersebut.

“Pokoknya nanti kalo aku bikin video klip baru, busana yang akan digunakan itu unik, kadang maskulin, kadang feminin. Nge-’jreng’, tapi kadang juga sederhana. Yang pasti warna-warna favorit aku seperti shocking thing, orange dan kuning akan tetap aku pertahankan. Pokoknya warna-warna nge-’jreng’. Di samping konsep teatrikal ama ada akting-aktingnya,” papar kekasih Christian Sugiono itu menjelaskan soal tema video klipnya.(kpl/ant/bun)

irawan/deteksi

SERAHKAN: Commissioner DBL Azrul Ananda menyerahkan official gameball DBL kepada Deputy Ambassador Australia untuk Indonesia, Louise Hand, disaksikan Menpora Adhyaksa Dault di kediaman Louise Hand di Jakarta. (Kanan) Ketua Umum PB Perbasi, Noviantika Nasution, memberikan pesan terakhir kepada tim DBL Allstars sebelum berangkat ke Australia.

Afternoon Tea sebelum ke Aussie Tim All-Star DBL Indonesia Pagi Ini Mendarat di Perth

JAKARTA – Tim All-Star DetEksi Basketball League (DBL) Indonesia tadi malam berangkat ke Perth untuk mengikuti DBL Western Australia Games 2008.

Sebelum pergi, kemarin sore seluruh rombongan diundang After-

noon Tea di kediaman Deputy Ambassador Australia untuk Indonesia, Louise Hand, di Jakarta.

Dalam acara pelepasan tim tersebut, turut hadir Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault, Ketua Umum PB Perbasi Pusat Noviantika Nasution, serta perwakilan pemerintah Western Australia di Indonesia Martin

Rudhy-Abdulah Sudah Terbukti Duluan Dukungan Masyarakat Ambawang Menguat

+

Istimewa

DIALOG: Masyarakat Teluk Bakung berdialog dengan Rudhy Bachtiar sudah membuktikannya terlebih dulu.

yang layak meneruskan pembangunan wilayah tertinggal ini.

Sementara kunjungan terakhirnya berada di Desa Teluk Bakung, tepatnya perbatasan antara Sungai Ambawang-Sanggau. Di wilayah ini RUDHY langsung terjun ke lapangan berbicara dari hati ke hati dengan beberapa tokoh masyarakat setempat. Wilayah terpencil dan tertinggal ini rupanya masih masalah sama. Bangunan sekolah dan jalan masuk ternyata masih tidak dipikirkan oleh pemimpin Kabupaten Pontianak waktu itu. Misalnya di Dusun Loncet, para pemimpin lama lupa untuk menganggarkan dan membuat mereka jalan masuk ke Desa. RUDHY sendiri menjawab kalau Provinsi sebelumnya melalui Dinas PU justru yang membuka desa terisolir ini. ”Tetapi saya tidak akan lupa seandainya masyarakat setempat berkenan RAMAH maju. Desa ini akan menjadi prioritas dan pekerjaan kita berikutnya. Makanya kita minta dukungan,” kata dia dihadapan tokoh

masyarakat setempat. Jawaban dari para pemuka masyarakat seperti Salam,Abin dan Sidung serentak siap memberikan dukungan. ”Ada sekitar 6.000 pemilih. Satu-satunya yang berani datang ke desa perbatasan ini hanya RUDHY. Jadi kenapa kita juga harus menghindar memberikan suaranya,” timpal mereka kompakan.

Gebrakan RAMAH membangun Kecamatan Sungai Ambawang bukannya tanpa alasan yang jelas.

Siapa tidak kenal dan ingat sosok Teknokrat Kalbar yang berjasa besar mewujudkan prasarana publik di wilayah ini. Jembatan Kapuas II, sebagai jalan penghubung semua warga Tayan- Sungai AmbawangSungai Raya adalah produk realita, bukannya omongan kampanye belaka yang ditawarkan ke masyarakat.

Begitu pula Jalan Trans Kalimantan yang menghubungi Sungai Ambawang-Sanggau yang Nopember 2009 ini segera dikerjakan kembali akibat lobinya ke tingkat pusat. (den/adv)

Kampanye RAMAH Di Kuala Mandor B

Guru Besar Turun Gunung

Serukan Alumni Darul Ulum Coblos Nomor 4

KUALA MANDOR B – Siapa yang harus kami pilih sekiranya ada dua alumni Darul Ulum yang bersaing di pilkada Kubu Raya ini ? begitu kira-kira pertanyaan dari salah satu warga Kuala Mandor B dihadapan Dedengkot (Guru Besar) Pondok Pesantren Darul Ulum (DU), Rasau Jaya pada kampanye dialogis RAMAH yang digelar di Parit 19, Desa Kuala Mandor A, Kecamatan Kuala Mandor B. Kampanye hari ketiga pasangan pemilik nomor 4 ini dihadiri ribuan masa. Meskipun berada di tempat kecil, tetapi antusias warga Kecamatan terpinggirkan ini begitu menghangat berkumpul bersama mendengarkan program realita RUDHY-ABDULLAH. Sang guru besar yang turun gunung memberikan penegasan hanyalah H. ABDULLAH, Spd yang “DIBERIKAN RESTU”. cmyk

DIALOGIS: KH. Chairuman Ar Rabini dan bersama pasangan RAMAH dalam kampanye dialogis di Kuala Mandor B. (insert) KH. Chairuman.

Tidak ada kandidat yang lain, selain pemilih nomor 4, RAMAH. ”Alumni Darul Ulum yang mencapai ribuan, bersama keluarga besar dan sanak keluarganya untuk bersatu menyatukan suara. Cobloslah nomor 4 karena sudah terbukti Mantap dan Amanah Mantap. Terlebih pasangan RAMAH, mendapat dukungan penuh parpol PPP Kubu Raya ,” kata dia dihadapan semua simpatisan, masa dan pendukung

DBL ke luar negeri ini (putra maupun putri) merupakan yang pertama bagi liga basket pelajar terbesar tersebut. Adhyaksa Dault memuji upaya DBL ini. ”Untuk bisa mengembangkan basket di tanah air, harus disadari bahwa waktu dua-tiga tahun tidaklah cukup. Butuh proses panjang dan bantuan banyak pihak. DBL adalah bagian dari proses itu. Karena itu, saya berterima kasih pada DBL,” katanya.

Dia juga setuju dengan konsep Student Athlete DBL. ”Banyak atlet yang mengeluh ketika memasuki masa tua. Dengan tetap mementingkan pendidikan, atlet bisa membuat masa depannya lebih terjamin ketika tidak lagi berkarir di dunia olahraga,” ujar Adhyaksa.

Pada acara tersebut, para pemain menghabiskan waktu berbincang-bincang bersama Ke halaman 7 kolom 1

Pilih Pasangan Setia Kawan dan Coblos Nomor 7

Kampanye RAMAH DI Sungai Ambawang

SUNGAI AMBAWANG—Basis RAMAH (Rudhy-Abdullah) di Kecamatan Sungai Ambawang benar-benar membludak. Dari tiga wilayah berbeda yang dikunjunginya untuk menyampaikan visi dan misinya berupa kampanye dialogis, tidak kurang 27.000 ribu masa, simpatisan dan pendukung fanatik beragam etnis memenuhi areal tersebut. Mereka sangat antusias mendengarkan program realita yang tetap ingin dilanjutkan pasangan nomor 4 ini apabila terpilih sebagai Kepala Daerah ke-14 di Kalbar ini.

Kampanye hari ketiga tidak jauh berbeda dengan hari kedua. Dari undangan yang tersedia, ternyata diluar dugaan. Di Desa Jawa Tengah saja, tepatnya eks bangunan gedung MTS Al-Kautsar, undangan yang disebar sebanyak 5.000 yang datang mencapai 12.000. Semuanya ingin bertemu siapa yang sudah memberi bukti membuatkan mereka prasana publik berupa Jembatan Kapuas II Jalan Trans Kalimantan, termasuk Terminal Agrobisnis ini.

Pemandangan tidak jauh berbeda juga terjadi di Desa Simpang Kanan, Dusun Sadong. Bangunan Mts Mujahidin diluar perkiraan dipenuhi undangan yang sebelumnya terbatas.

Masa, simpatisan dengan pendukung fanatik RAMAH benar-benar ingin bertemu pemilik nomor 4. Tidak kurang 6.000 undangan disebar, yang datang jumlahnya justru mencapai 11.000 orang. Gedung tersebut penuh yel- yel dan teriakan, RAMAHLAH

Newbery.

Hadir pula Gunawan Rustandi dan Tavah Yudhananto dari Astra Honda Motor sebagai partner utama DBL 2008 dan 2009, serta Prajna Murdaya, direktur PT Berca Sportindo, produsen League sebagai official apparel tim All-Star DBL Indonesia.

Keberangkatan tim All-Star

+

fanatik yang hadir.

Bagi KH. Chairuman Ar Rabini yang juga anggota DPRD Kubu Raya dari bendera PPP in alumni Darul Ulum tidak sedikit. Selama 25 tahun membina pondok pesantren Darul Ulum setidaknya sudah puluhan ribu santri yang dihasilkan.

Santri tersebut kebanyakan warga Kubu Raya yang berdomisili di Sungai Ambawang dan Kuala Ke halaman 7 kolom 6

Pada 25 Oktober 2008 Kita Pasti Memang PONTIANAK – Pasangan Setia Kawan, Sri Astuti calon Wali Kota dan Eka Kurniawan calon Wakil Wali Kota untuk periode 2008-2013, pada kampanye putaran kelima di Pontianak Barat, Zona A, semakin berkharisma untuk meraih kemenangan pada Pilwako 25 Oktober 2008 nanti.

Hal ini tergambar, dengan hadirnya massa pendukung yang hanya berasal dari dua kelurahan itu, tapi membludak sekaligus menunjukan kesetiaan dan kesolidannya. Apalagi yel-yel kemenangan telah tergambar jelas dan terucap dari hati nurani semua massa pendukung, yang memadati Aula Kantor Camat Pontianak Barat hingga di luar aula.

Bahkan saat juru kampanye Setia Kawan, Syafrani, Kebing Liyah dan Indra Mintarsih (isteri Eka Kurniawan), yang kesemuanya merupakan fungsionaris PDIP Kalbar, berorasi. Pekikan kemenangan menggema dan selalu menggema.

Merdeka…merdeka.. merdeka, Setia Kawan menang, coblos nomor 7. Itulah yel-yel kemenangan ikut mewarnai suasana kesetian kampanye Setia Kawan “Kenapa harus pilih nomor 7.

Karena dukungan kepada Pasangan Setia Kawan semakin solid dan bertambah banyak. Kesemua ini modal utama kita untuk mencapai kemenangan. Ya, jangan lupa coblos nomor 7 pada 25 Oktober 2008 nanti,” papar Sri Astuti mengingatkan masa pendukungnya yang selalu mengeluelukan dirinya.

MIZAR/PONTIANAK POST

OPTIMIS: Pasangan Setia Kawan, Sri Astuti dan Eka Kurniawan semakin optimis akan memenangkan Pilwako, 25 Oktober 2008. Ini karena massa pendukung semakin solid.

Gemuruh kemenangan lagi-lagi mewarnai kampanye Setia Kawan.

Pekikan yel-yel Merdeka, Setia Kawan menang, coblos nomor urut 7 (tujuh) dalam Pilwako Pontianak, 25 Oktober 2008 nanti, selalu daan selalu menggema di aula Kantor Camat Barat, saat Syafrani jurkan Setia Kawan menyampaikoan orasi politknya.

Ditambah dengan berkumandangnya lagu perjuangan Setia Kawan, semakin menambah kesolidan para pendukung. “Yang harus diyakni semua pendukung Setia Kawan, 25 Oktober 2008, kita harus memang.

Makanya coblos nomor 7,” tegas Syafrani, yang disambut Merdeka..

Merdeka, Setia Kawan memang oleh para pendukung yang hadir. Teriakan dukungan masyarakat Pontianak Barat itu, pertanda adanya sinyal kemenangan untuk Pasangan Setia Kawan.

Yang pasti lagi, suasana kampanye dialogis Setia Kawan pada putaran kelima berjalan sukses dan meriah.

Apalagi massa pendukung Setia Kawan yang hadir semakin bertambah ramai.

Padahal cuaca siang Minggu kemarin tidak bersahabat, hujan. Namun, massa yang sudah komitmen dan tetap setia memberikan dukungan penuh, tak ambil peduli walau hujan tetap hadir memberikan dukungan Setia Kawan Ke halaman 7 kolom 1

Rindu Masyarakat Diobati oleh GHESIT Kerinduan masyarakat Kecamatan Pontianak Kota terhadap pemimpin yang mau melihat dan mengetahui kondisi masyarakat secara langsung diobati dengan kehadiran Pasangan GHESIT. Dalam kampanye hari Kelima ini H Gusti Hersan dan Setiawan Lim kembali mengunjungi masyarakat untuk menyerap aspirasi secara langsung dari masyarakat. Ini merupakan komitmen memimpin untuk melayani yang diusung oleh pasangan nomor 6. Di pasar pagi Gang Bangau para masyarakat terkejut dan bergembira ketika melihat rombongan, mereka memanggil para kerabat untuk berkumpul menemui Pasangan Multi etinis ini. Sama seperti di Kecamatan lain, H Gusti Hersan dan Setiawan Lim juga berbicara dengan beberapa pedagang dan masyarakat yang sedang berbelanja.

Setelah puas berbelanja rombongan melanjutkan untuk membesuk para ibu yang sedang Melahirkan di Rumah Sakit Bersalin Harapan Bunda, dan disambung dengan mengunjungi warga dibantaran Sungai Jawi.

“Ini kami lakukan bukan sebagai menarik simpati, melainkan upaya kami jika menjadi Walikota nanti mendekatkan diri dan mendengar aspirasi masyarakat secara lansung, Sehingga kita tahu apa sebenarnya yang menjadi keinginan warga Kota Pontianak. “ Ujar HGusti Hersan. Hersan juga mengatakan pola-pola mengunjungi

RINDU: Masyarakat dengan gembira menyambut kedatangan pasangan GHESIT, H Gusti Hersan SE dan Setiawean Lim SH

masyarakat ini sebenarnya sudah ia lakukan dari dulu dalam kapasitasnya menjadi Ketua DPRD Kota. Dari sini ia berharap masukan masyarakat agar nanti jika ia menjadi Walikota, program-program yang diluncurkan sesuai dengan keinginan masyarakat. “Kita menginginkan kebijakan yang dibuat merupakan keinginan dari masyarakat, bukan keinginan dari pemerintah atau pemimpin.” tegas Hersan.

Upaya mendengar keinginan masyarakat ini pun membuat GHESIT mendapat dukungan yang luar biasa, para pedagang yang terdiri dari penjual bakso, jamu, dan pedagang kecil. Lain

pun menyatakan mendukung dan siap memenangkan H Gusti Hersan dan Setiawan Lim untuk menjadi Walikota Pontianak. Sementara itu, Junaidah warga Gang Gunung Palong menyatakan dirinya sudah sejak lama kagum dan kenal dengan H Gusti Hersan, karena H Gusti Hersan merupakan sosok yang peduli dengan kondisi rakyat kecil.

“Beliau ni udah dari dolok saye kenal, Die ni Peduli sekali dengan orang kecil, perhatiannye dengan pendidikan, kesehatan, dan rumah tangga kite luar biase, Insya Allah Bang Hersan pasti jadi Walikota Pontianak,’’ ujar Junaidah. Pasti Bu’. (MCHS)

+

LFP

Pontianak Post l Senin 13 Oktober 2008

Kualifikasi PD 2010 Zona Eropa Rabu, 15 Oktober 2008 Rusia v Finlandia (Grup 4) Rep. Ceko v Slovenia (Grup 3) Latvia v Israel (Grup 2) Lithuania v Kep Faroe (Grup 7)

13 2 Rumania

eropa grup 7

Prancis 2

MENGHITUNG HARI

Kamis Dini Hari WIB, 16 Oktober 2008 Georgia v Bulgaria (Grup 8) Norwegia v Belanda Grup 9) Malta v Hungaria (Grup 1) Islandia v Makedonia (Grup 9) Luxemburg v Moldova (Grup 2) Slovakia v Polandia (Grup 3) Bosnia-H v Armenia (Grup 5) Kroasia v Andorra (Grup 6) Austria v Serbia (Grup 7) Estonia v Turki (Grup 5) Yunani v Swiss (Grup 2) Belarusia v Inggris (Grup 6) Irlandia Utara v San Marino (Grup 3) Irlandia v Siprus (Grup 8) Jerman v Wales (Grup 4) Belgia v Spanyol (Grup 5) (Siaran langsung Indosiar, 01.45 WIB) Italia v Montenegro (Grup 8) Portugal v Albania (Grup 1)

ujung tnduk: Gelandang Prancis Yohan Gourcuff (tiga dari kiri) mendapat ucapan selamat dari kawan setim Frank Ribery setelah menggolkan ke gawang Rumania. Dalam pertandingan kualifikasi PD 2010 tersebut, Prancis ditahan imbang tuan rumah 2-2.

Posisi tersebut membuat pelatih Prancis Domenech di ujung tnduk.

Zona Concacaf Rabu, 15 Oktober 2008 Kuba v Guatemala Trinidad & Tobago v Amerika Serikat Kosta Rika v Haiti Kanada v Meksiko Jamaika v Honduras El Salvador v Suriname Zona Amerika Latin Senin, 13 Oktober 2008 Ekuador v Cile Venezuela v Brazil (Siaran langsung RCTI, 02.30 WIB) Rabu, 15 Oktober 2008 Bolivia v Uruguay Paraguay v Peru Brazil v Kolumbia Venezuela v Ekuador Cile v Argentina Zona Afrika Senin Dini Hari WIB, 13 Oktober 2008 Mesir v Djibouti Guinea v Kenya Zona Asia Rabu, 15 Oktober 2008 Australia v Qatar Jepang v Uzbekistan Korsel v UEA Iran v Korut

AFP PHOTO FRANCK / FIFE

CONSTANTA – Masa depan pelatih Prancis Raymond Domenech makin di ujung tanduk. Indikasinya adalah hasil seri 2-2 (2-0) yang diraih Les Bleus, sebutan Prancis, kala dijamu Rumania di Stadion Farul, Constanta, dini hari kemarin WIB. Raihan yang membuat Federasi Sepak Bola Prancis atau FFF segera mengambil keputusan terhadap status Domenech.

Namun, sabar dulu. Sebab, Presiden FFF Jean-Pierre Escalettes mengatakan jika status Domenech masih akan menunggu hingga Rabu (15/10) nanti atau bertepatan dengan rapat dewan pengurus FFF. “Kita lihat saja karena waktunya tidak lama lagi,” katanya kepada stasiun televisi TF1.

“Prancis harus segera berkonsen-

trasi untuk laga uji coba lawan Tunisia pada Selasa nanti (14/10). Setelah itu, biarlah rapat dewan pengurus FFF yang memutuskan apa yang bakal terjadi,” sambung Escalettes.

Dari pernyataan Escalettes, hasil uji coba lawan Tunisia yang dihelat di Stade de France, Paris, itu bisa jadi adalah tes terakhir bagi Domenech. Tapi, bisa juga merupakan laga perpisahan bagi pelatih 56 tahun itu mengacu hasil kurang menggembirakan di tiga laga awal kualifikasi PD 2010.

Terpenting, Domenech jelas-jelas gagal memenuhi target tidak resmi FFF. Sebagaimana yang diyakini media-media di Prancis, pelatih yang menangani Les Bleus sejak 12 Juli 2004 itu harus merebut minimal 5 poin di tiga laga awal kualifikais PD

WORLD CUP

2010. Kabarnya, target itu sebagai deal antara Domenech dan FFF garagara hasil buruk Les Bleus di Euro 2008 Juni lalu yang sudah tersisih sejak fase grup.

Kenyataannya, Domenech hanya mempersembahkan 4 poin. Di laga pertama, Prancis kalah 1-3 dari Austria (6/9) meski sempat menang 2-1 atas Serbia di laga berikutnya (10/9).

Efeknya, juara Piala Dunia 1998 dan runner-up Piala Dunia 2006 itu kini harus rela menempati peringkat keempat grup 7 zona Eropa di bawah Serbia, Lithuania, dan Austria.

Saat menghadapi Rumania, Prancis sejatinya juga nyaris kalah. Itu setelah Rumania leading dua gol di awal pertandingan lewat aksi Florentin Petre pada menit keenam dan heading Dorin Goian menit ke-17.

Tapi, gelandang muda Prancis Yoann Gourcuff menjadi penyelamat Prancis lewat tendangan jarak jauh pada menit ke-69 setelah didahului gol Franck Ribery di menit ke-36.

“Secara hasil kami memang belum maksimal. Tapi, dari segi spirit permainan, khususnya yang ditunjukkan pemain di babak kedua, saya salut dengan para pemain,” ungkap Domenech kepada AFP. Terkait jabatannya yang tengah terancam, Domenech kembali memperlihatkan sikap cuek. Sikap mantan pelatih Prancis U-21 itulah yang terkadang membuat publik atau fans Les Bleus geram. Seperti kala Domenech justru asyik mempertontonkan kemesraan dengan pacarnya di televisi usai kegagalan Prancis di Euro 2008.

Di sisi lain, di Prancis saat ini sudah

santer beredar nama-nama pelatih yang dianggap pantas menggantikan posisi Domenech. Antara lain mantan kapten Les Bleus di Piala Dunia 1998 Didier Deschamps, pelatih Bordeaux Laurent Blanc, maupun Gerard Houllier, mantan pelatih Prancis pada 1992-1993.(dns) STATISTIK PERTANDINGAN RUMANIA PRANCIS 3 Tembakan ke Gawang 2 0 Tembakan Melenceng 0 2 Penyelamatan 2 3 Sepak Pojok 6 1 Offside 2 1 Kartu Kuning 2 0 Kartu Merah 0 61% Penguasaan Bola 39%

2 Argentina v Uruguay 1

Akhirnya Argentina Menang Juga BUENOS AIRES--Kemenangan yang dinanti-nanti itu akhirnya datang juga.

Setelah di enam laga sebelumnya (4 babak kualifikasi Piala Dunia 2010 dan 2 ujicoba) selalu berakhir dengan hasils seri, dini hari kemarin Argentina berhasil memetik kemenangan.

Di kandang sendiri, Argentina mengalahkan Uruguay dengan skor tipis 2-1 dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2010 Zona Amerika Selatan (CONMEBOL).

Dengan tambahan tiga poin ini untuk sementara Argentina berhasil menggeser Brazil di posisi runner up dengan poin 16. Brazil baru bertanding dini hari tadi ke markas Venezuela. Dua bintang muda Tim Tango ( julukan timnas Argentina) yang sedang naik daun, Lionel Messi dan Sergio “Kun” Aguero menjadi aktor kemenangan tuan rumah. Pertandingan baru berjalan enam menit Messi berhasil menjebol gawang Uruguay. Di luar kebiasaannya, penyerang

mungil itu mencetak gol lewat heading. Gol bermula dari sapuan bola peman bertahanan Uruguay yang membentur badan wasit Carlos Torres. Bola mental dikuasai Juan Roman Riquelme yang kemudian mengirim crossing kepada Messi dan tanpa ampun disambut tandukan untuk menaklukkan kiper Juan Castillo.

Enam menit berselang giliran bomber yang juga merumput di Liga Primera bersama Atletico Madrid, Sergio Aguero yang

berhasil menambah keunggulan Argentina menjadi 2-0. Proses gol diawal dari umpan Carlos Tevez kepada Esteban Cambiasso yang langsung melakukan shoting. Sepakan Cambiasso membentur tiang dan mental keluar kotak penalti. Tapi Aguero menyongsong bola dengan tendangan kaki kanan yang tidak bisa diantisipasi oleh Castillo.

Uruguay berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 2-1, setelah bek Diego Lugano mencetak gol pada menit ke-40. (ali)

selebrasi: Lionel Messi

AFP PHOTO / Juan MABROMATA

14

Pontianak Post

5 Inggris

Senin 13 Oktober 2008

Kazakhstan 1

Kian Kukuh di Puncak LONDON—Lambat panas sempat dialami Timnas Inggris ketika menjamu Kazakhstan di Stadion Wembley pada Grup 6 Kualifikasi Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, kemarin. The Three Lions – julukan Inggris–– tertahan 0-0 hingga turun minum. Bermain dengan pola 4-3-3 dari awal pertandingan, Inggris gagal menjebol gawang Kazakhstan yang dikawal Alexandr Mokin selama 45 menit babak pertama. Begitu STATISTIK PERTANDINGAN

Inggris 5 10 9 9 12 4 1 67%

v Kazakhstan Gol 1 Tembakan ke gawang 4 Tembakan melebar 2 Sepak pojok 1 Pelanggaran 16 Offside Penyelamatan gawang 5 Kartu kuning Kartu merah Penguasaan bola 33%

AFP PHOTO/IAN KINGTON

HADANG: Wayne Rooney (kanan) dihadang pemain Sergei Ostapenko dari Kazakhstan ketika sedang menggiring bola. Dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia tersebut Inggris menang telak 5-1 atas Kazakhstan.

memasuki babak kedua, Arsitek Inggris Fabio Capello langsung melakukan perubahan taktik.

Pelatih asal Italia itu memasukkan Shaun Wright-Phillips menggantikan Gareth Barry serta merubah taktik menjadi 4-4-2. Keputusan itu tepat. Terbukti, Rio Ferdinand dkk akhirnya membantai Kazakhstan 5-1 (0-0).

“Setelah 45 menit pertama, saya tidak senang.

Pada babak pertama, kami bermain terlalu cepat, berusaha untuk membawa bola ke depan dan kemudian membuat banyak kesalahan,” keluh Capello, seperti dikutip The Sun. Perubahan mulai terlihat di babak kedua.

Baru tujuh menit laga dimulai, Rio Ferdinand menjebol gawang lawan melalui tandukan memanfaatkan sepak pojok Frank Lampard.

Inggris kembali menambah keunggulan melalui bunuh diri Aleksandr Kuchma pada menit ke65.Sayang, unggul dua gol membuat juara Piala Dunia 1966 itu sedikit lengah. Dampaknya, tiga menit setelah gol kedua, Ashley Cole membuat blunder. Bermaksud mengoper bola kepada kiper David James, tapi terlalu pelan, akhirnya mampu

direbut Zhambyl Kukeyev dan mencetak gol.

Kecurian satu gol membuat The Three Lions terkejut. Mereka pun kembali berusaha habishabisan untuk menambah keunggulan. Akhirnya, tiga gol mampu tambah ke gawang Kazakhstan melalui Wayne Rooney (77’ dan 86’) serta pemain pengganti Jermain Defoe jelang bubaran.

“Pada babak kedua, Wayne Rooney yang dimainkan lebih dekat dengan Emile Heskey, bermain sangat baik. Kazakhstan memiliki dua peluang, tapi ini adalah pertandingan internasional yang normal, yaitu lawan punya peluang mencetak gol,” papar Capello.

Kemenangan yang membuat Inggris kian kukuh di puncak klasemen Grup 6 Kualifikasi Piala Dunia 2010. Mereka sudah mengoleksi sembilan poin dari kemenangan dalam tiga laga. Yakni menang atas Andorra 2-0, atas Kroasia 4-1, dan Kazakhstan 5-1.

Berada tepat di bawah Inggris, Ukraina yang pada pertandingan kemarin, ditahan imbang tanpa gol oleh tamunya Kroasia. (ham)

cmyk

Pontianak Post

Sosok

Persipon jangan Dijadikan Proyek

+

Mantan Pelatih Persipon Kalbar Yahya Busra angkat bicara mengenai gagalnya Persipon melangkah ke Divisi Utama Liga Indonesia. Sempat lama menghilang, pelatih kawakan tersebut hadir di Padang Bal Keboen Sajoek kemarin dalam acara sepakbola yang digulirkan oleh salah satu kandidat Wakil Walikota Pontianak.

Menurutnya, gagalnya persipon janYahya Busra gan direnungi, tapi menjadi barometer kedepan, agar Persipoan edisi mendatang lebih baik lagi. “Kita jangan memikirkan yang sudah lewat. Kita buka lembaran baru. Kita fikirkan apa yang terbaik bagi Persipon,” ungkap dia.

Menurut karyawan Bank Kalbar ini, kesalahan Persipon sejak awal adalah kekurang pedulian dan ketidak percayaan terhadap potensi lokal. Dana banyak dihabiskan untuk membeli para pemain dan pelatih luar. Sementara hanya beberapa pemain lokal yang diberdayakan. Padahal sebelumnya, dengan pelatih dan banyak pemain lokal prestasi yang ditorehkan Persipon juga terbilang cukup baik. “Kita boleh mendatangkan pemain luar. Tapi bukan borong habis dan dijadikan proyek oleh pengurus. Sekarang akibatnya, uang banyak habis dan prestasi tersendat. Ini yang banyak disesali insan sepakbola,” kata dia.

Yang lebih memalukan lagi, kata Yahya Busra, untuk membayar gaji pemain luar, Persipon kelabakan. Bahkan terekspose ke media. Persipon harus mencari pinjaman sana-sini untuk menyelesaikan persoalan tersebut. “Ini seharusnya menjadi pelajaran bagi kita agar kedepannya kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Jangan cuma berbuat jika hanya memperoleh profit saja, saat timbul masalah semua seperti lepas tangan,” katanya.

Yahya juga mengharapkan figur walikota kedepan adalah orang-orang yang peduli terhadap olahraga, salah satunya sepakbola. Sebagai olahraga masyarakat sepakbola menjadi olahraga panutan dan pedoman.

Dengan sepakbola suatu negara menjadi maju dan terkenal. “Sepakbola adalah peradaban. Jika sepakbola kita maju, peradaban kita juga maju,” katanya.

Lebih lanjut Yahya juga mengharapkan perhelatan Pilwako yang direncanakan berlangsung 25 Oktober mendatang berlangsung aman, tertib dan damai. “Kegiatan bersejarah bagi Kota Pontianak ini diharapkan berhasil memilih figur yang benar-benar pantas dan mampu memimpin dan memajukan Kota Pontianak di berbagai bidang, termasuk di dalamnya bidang olahraga,” tandasnya. (bdi)

+

15

l Senin 13 Oktober 2008

Lawan Richard, Kerahkan 100 Anggota Brimob

JAKARTA--Wajib menang! Target absolut itu tak bisa ditawar-tawar lagi oleh Yohanes Yordan. Adik kandung Daud “Cino” Yordan, juara kelas Bulu (57,1 kg) versi WBO Aspac Youth, itu harus bisa mewujudkannya saat menghadapi Richard Manakane (Quantum Futures Timor Cendawangi BC Jakarta) dalam pertarungan non-gelar 8 ronde di kelas Bulu, yang akan digelar di Studio Indosiar, Jalan Daan Mogot, Grogol – Jakarta Barat, nanti malam (Senin, 13/10). Pertarungan ini akan ditayangkan langsung Indosiar dalam program Gelar Tinju Profesional Indosiar (GTPI).

“Saya tidak mentargetkan Yohanes menang KO atau TKO. Tetapi saya hanya meminta dia harus bermain bagus dan menang,” tegas DamianusYordan, kakak kandungYohanes yang ikut membantu adiknya itu dalam mempersiapkan diri. Target maksimal itu juga dibenarkan pelatih Yohanes, Bripka Agus Suryana dan manajernya di sasana Teratai Brimob Kabupaten Kuburaya – Kalbar, AKP Bedjo Raharjo.

Untuk membakar semangat tarung Yohanes, Bedjo bahkan akan mendatangkan anak buahnya, sekitar 100 anggota Brimob, untuk ikut hadir langsung pada pertandingan perdana GTPI pasca puasa dan Idul Fitri 2008 tersebut. Selain berprofesi sebagai petinju, Yohanes memang juga anggota Brimob di Kalbar.

“Saya berterima kasih karena komandan saya (Bedjo Rahardjo) ikut datang dalam pertarungan nanti. Kehadiran beliau jelas menambah semangat saya untuk meraih kemenangan.

Saya tidak bisa memastikan apakah bisa menang

KO atau TKO. Terpenting, target saya menang. Jika ada kesempatan memukul KO lawan, tentu hal itu tidak akan saya sia-siakan,” kata pemilik rekor 6 kali bertanding, 6 kali menang (2 KO/ TKO) dan belum pernah kalah itu.

Boleh saja Yohanes memancang target absolut. Tetapi Richard Manakane tidak akan membiarkan begitu saja. Petinju besutan pelatih

Nusbani itu bahkan yakin bisa membalikkan keadaan.

“Walau persiapan saya hanya dua minggu, saya yakin bisa mengalahkan Yohanes,” kata Richard.

Namun Richard juga tak bisa memastikan ron­de berapa akan memukul KO Yoha­nes. Tetapi Nusbani, pelatihnya, memprediksi anak asuhnya itu akan menghentikan Yohanes pa­da ronde 7. “Saya tahu per­mainan Yohanes.

Sebagai anggota Brimob, dia juga dipersiapkan secara baik. (ado/bdi)

Yohanes Yordan

Johanes Dapat Lawan Sepadan JAKARTA--Yohanes Yordan mendapat lawan sepadan. Adik kandung Daud ‘’Cino’’ Yordan, juara kelas Bulu (57,1 kg) versi WBO Aspac Youth itu, akan menghadapi petinju sarat pengalaman Adrianus Kauni dari Kupang. Pertarungan non-gelar 8 ronde itu akan menjadi partai utama dalam laga Gelar Tinju Profesional Indosiar (GTPI) pada Senin (13/9), di Studio Indosiar.

Semula, duel pembuka pasca bulan puasa bagi umat Muslim itu akan digelar Senin (6/10) lalu. Tetapi dengan pertimbangan terlalu dekat dengan hari Idul Fitri 2008, pihak penyelenggara menunda sepekan. “Penundaan itu justru menguntungkan saya. Sebab, persiapan saya semakin matang,” kata Yohanes, kemarin.

Meski pertarungan ini hanya berstatus non-gelar, kedua petinju punya misi yang kuat untuk saling mengalahkan. Misi yang diemban Yohanes adalah sebagai jalur menuju pertarungan yang lebih bergengsi dia harus mempertahankan reputasinya sebagai petinju yang belum terkalahkan sejak kiprah perdanya di ring tinju profesional pada 16 Juni lalu. Lima bulan terjun di ring profesional, Yohanes mencatat rekor empat kali bertanding dan empat kali menang (1 KO).

“Target saya menang. Tetapi saya tidak menjanjikan kemenangan KO/TKO. Yang pasti, jika ada kesempatan memukul KO, kesempatan itu tidak akan saya sia-siakan,” kata Yohanes dengan nada optimistis.

Lawan yang akan dihadapinya kali ini memang diakui Yohanes punya keistimewaan yang tidak dimiliki lawan-lawan yang pernah ditaklukkan sebelumnya. Keistimewaan itu, selain rekor bertandingnya sudah cukup tinggi, 40 kali tanding, 23 kali menang (14 KO/TKO), 14 kali kalah (7 KO) dan 3 kali seri, Kauni juga merupakan petinju pertama bergaya kidal yang dihadapi Yohanes. ‘’Empat petinju yang saya hadapi sebelumnya semua bergaya ortodox,’’ jelas Yohanes.

Sedangkan misi Kauni dalam pertarungan ini adalah sebagai ajang balas dendam atas kekalahan dirinya oleh kakak kandung Yohanesi, Daud ‘’Cino’’ Jordan. Dua tahun lalu, tepatnya 11 Mei 2006, Kauni dinyatakan kalah TKO ronde 7 oleh Cino dalam pertarungan non-gelar 8 ronde.

Menurut Damianus Yordan, pelatih yang sekaligus kakak Yohanes Yordan, yang paling ngotot ingin menghadapi Yonahes itu memang Kauni. Dia ingin memanfaatkan kesempatan tersebut untuk membalas kekalahan dari Cino. “Dia sangat berambisi mengalahkan Yohanes,” kata Damianus.

Yang jelas, Damianus juga mentargetkan Yohanes bisa mengalahkan Kauni. “Walau kalah pengalaman bertanding, Yohanes wajib menang dalam pertarungan itu,’’ tegas Damianus. (ado)

+

+

cmyk

16 Pontianak Post - Senin 13 Oktober 2008 1. Dengerin musik

Ngerjain tugas sambil dengerin musik itu asyik banget, lho. Pasang saja MP3 Player, atau iPod selama ngerjain tugas. Musik bisa bikin kita semangat dan ngurangin stres. Ikutan nyanyi lagi favorit juga boleh.

Tapi pelan-pelan, ya, nanti orang rumah pada bangun.

2. Request, dong

Biar enggak bosan kita dengerin radio, yuk! Sekalian kirim lagu dan pesan buat teman atau gebetan yang sama-sama lagi ngerjain tugas. Contoh, “Semangat, ya, ngerjain tugasnya!” atau “Masih pada melek, nih”. Lebih seru lagi kalau kita janjian dulu sama teman buat kirim-kiriman lagu atau pesan di radio.

3. Saling miscall

Ini, nih, cara biar tetap on ngerjain tugas di malam hari. Ajak teman atau pacar buat saling misscall tiap 15 menit Supaya kita ada teman bergadang dan enggak ketiduran.

Nan, kalau miss-call enggak dibalas berarti teman kita sudah bobo duluan. Hayo, jangan ikutan bobo kalau tugas belum selesai.

4. Sms-an

SMS-an banyak gunanya, nih, buat ngerjain tugas. Kalau sama teman, kita bisa bercanda, saling ingatkan supaya enggak ngantuk atau tanya tentang tugas. Kalau sama pacar bisa jadi obat kangen. Kita juga bisa jadi lebih dekat sama gebetan.

Mungkin aja, lho, dia bisa kagum karena kita ngerjain tugas sampai malam hari. Cari perhatian enggak salah, dong.

5. Mutar-mutar rumah

Duduk melulu capek juga, kan. Mutarmutar di dalam rumah, yuk. Supaya rasa capek berkurang dan badan enggak kaku kayak robot. Di dalam rumah saja, lho, bukannya keliling komplek rumah. Nanti

dikira lagi ronda... hehe!

6. Stretching

Karena serius ngerjain tugas kita sampai lupa berdiri, deh. Awas hati-hati nanti pegal-pegal. Stretching bisa melemaskan otot-otot yang kaku karena kebanyakan duduk. Sekedar olahraga ringan seperti, mengangkat tangan atau meluruskan kaki.

Oh, ya, stretching sambil mengambil napas panjang bisa bikin kita rileks iuga, lho.

sehingga kita bisa sakit. Vitamin C membuat daya tahan tubuh kuat dan enggak mudah sakit.

11. Ngemut permen

Sediakan permen di meja belajar kita ya. Soalnya permen dengan rasa asam atau pedas bisa bantu mengusir rasa ngantuk.

Kalau tugas selesai jangan lupa sikat gigi.

12. Hindari tempat tidur

Biasanya, nih, kalau bergadang muka kita jadi berminyak dan enggak fresh, cuci muka, dong, supaya kita fresh dan ngantuk pasti hilang.

Hayooo siapa yang suka ngerjain tugas di tempat tidur? Kayaknya, mesti pindah tempat dulu, deh. Ngerjain di meja belajar saja kali, ya. Kalau sudah nempel sama bantal, kita bisa ketiduran dan enggak bangun sampai pagi. Gawat, kan!

8. Nonton teve

13. Cemilan

7. Cuci muka

Serius ngerjain, sih.oke banget.Tapi kalau sudah merasa jenuh dan enggak bisa mikir.

Lebih baik istirahat dulu, deh. Nonton teve sebentar dulu kali ya buat menghilangkan rasa bosan.

9. Minum air putih

Yang ini nggak boleh sampai lupa kalau mau bergadang. Kita mesti banyak minum air putih supaya badan tetap segar dan kulit enggak kering. Pipis melulu, mah enggak masalah. Minum air putih, ya.

10. Vitamin C

Kita perlu banget buat minum vitamin C. Bergadang membuat kita kurang istirahat

Kita lupa makan, dong, karena terlalu sibuk ngerjain tugas. Perut harus tetap diisi dengan makanan. Kalau kita malas makan besar, ganti saja dengan ngemil makananmakanan ringan. Kayak, biscuit, keripik, coklat dan lain sebagainya.

14. Buat Target

Bergadang bukan berarti enggak tidur sama sekali. Kita mesti buat batasan waktu bergadang. Yang penting kita harus tidur.

Pasang saja alarm buat mengingatkan kita untuk tidur. Misal, pasang alarm jam 12 malam. Itu berarti semua tugas kita harus selesai sebelum jam 12 malam. Jadi kita bisa tetap sehat walaupun bergadang.**

If You Bosan Sekolah Wajar saja, jika rasa bosan datang dalam dirimu. Tapi jangan sampai rasa bosan tinggal terlalu lama, apalagi kalau sudah menyangkut urusan sekolah. Apa yang harus kamu lakukan?

1 Kamu harus benar-benar menanamkan dalam

dirimu sendiri tujuan utama kamu kuliah. Motivasi untuk menjadi orang sukses inilah yang bisa membantu kamu menghilangkan rasa bosan.

2 Pada saat weekend, gunakan untuk refreshing dan berlibur sebentar. Tidak usah sampai ke luar kota, cukup dengan pergi ke pantai terdekat atau pergi ke mal bersama dengan teman-teman, yang penting kamu bisa mengalihkan pikiranmu sejenak dari sekolah.

3 Pada waktu sekolah, hiasilah catatan kamu

dengan pulpen warna-warni pada saat memberi judul atau untuk poin-poin yang penting sehingga memberikan penyegaran pada saat kamu belajar sebelum ujian.

4 Kalau rasa bosan sudah benar-benar di ujung

tanduk, tidak ada salahnya jika kamu mencari gebetan di dalam kelas. Siapa tahu kehadiran gebetan kamu itu bisa lebih memompa motivasimu untuk lebih semangat sekolah lagi.**

Boleh

BEGADANG Asal...

Maunya, sih, enggak perlu sampai bergadang buat ngerjain tugas.

Tapi kalau memang kita butuh bergadang, ada cara-caranya supaya enggak ngantuk.

5

smile No Stress!

Kerjakan ujian dengan sebuah senyuman bukan dengan stres. Hasilnya pasti prima.

Bernapas pelan dan dalam.

Kalau ada situasi yang mengganggumu di sekolah, ambil napas panjang, lalu biarkan badan dan jiwamu relaks. Misal ambil napas sebanyak 2-3 kali ketika kamu dihadapkan dengan pertanyaan sulit ketika melakukan presentasi di depan kelas.

Ritual.

Lakukan ritual saat kamu harus melakukan suatu pekerjaan yang membuat-mu nervous. Misalnya, berdoa sebelum kamu mengerjakan ujian. Ritual membuatmu merasa nyaman dan aman. Pastikan ritualmu tidak menganggu orang lain.

MABES

x-presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

FOTO : dokumen x

Positive self-talk.

Katakan ini “I’m ready, I can do this. Let’s do it!” Ucapkan berkali-kali sehingga dirimu yakin kalau kamu bisa melakukannya kalau mau berusaha. Self esteem yang baik menghasilkan performa yang baik di kampus.

Stop moody.

Ubah cara berpikirmu. Coba tutup kedua matamu dan merenung selama 10 menit.

Carilah kata-kata yang umumnya dapat menggambarkan mood kamu saat ini. Tuliskan pada selembar kertas pada dua lajur yang berbeda, lajur kiri untuk mood negatif dan lajur kanan untuk mood positif. Mari kita lihat mana yang lebih banyak, positif atau negatif. Selanjutnya ubahlah mood negatif menjadi positif.

Tanamkan pada dirimu bahwa kamu hanya memiliki mood positif dan buanglah mood negative jauh-jauh.

Penelitian Ohio State University, USA membuktikan kalau kemampuan belajar dan konsentrasimu akan naik dua kali lipat apabila kamu mendengarkan MP 3 saat belajar.

Kombinasi kedua hal ini akan membantu otakmu untuk mengingat.

• Tidur. Mahasiswi yang tidur selama 8 jam sehari akan memiliki kemampuan problem solving yang lebih besar. ‘Restrukturisasi’ memori di otak akan kembali setelah bangun tidur.**

Get smarter.

Ingin lebih pintar dan cakap dalam belajar?

Lakukan tiga usaha berikut: • Konsumsi zat besi secukupnya. Kamu bisa dapat dengan mengonsumsi sayuran dan kacang-kacangan.

• Belajar sambil mendengarkan MP 3. e-mail: redaksi@x-presi.com

cmyk

gemerlap dunia

Shireen Sungkar

SHIREEN Sungkar dan Adly Fairuz terlihat kewalahan ketika beradu acting dengan 15 finalis Miss Celebrity Indonesia 2008 dari Jakarta akhir pekan lalu. Shireen malah terpana ketika beberapa finalis berakting marah dan menunjuk dirinya dengan sinis.

“Memang saya melihat ada beberapa yang bagus. Kalau kita dukung malah bagus dari pada anak muda nggak jelas kerjaanya. Ini memang membuka kesempatan banget menjadi selebritis, “ jelas Shireen yang diamini Adly di sampingnya.

Pasangan selebritis ini tak merasa takut pamornya tergeser dengan munculnya selebritis baru lewat ajang ini.

“Setiap pekerjaan itu pasti ada saingannya. Kita saling support aja, “ kata Shireen. Adly pun menimpali. “ Rejeki di tangan Tuhan. Kita nggak ketakutan soal rejeki. Lagian artis itu bukan kita doang. “ Meski selalu bersama, pasangan ABG ini mengetahui batasan selama pacaran. Mereka mengakui kebersamaan mereka lebih banyak mendukung dalam soal karir. Seperti Adly yang memiliki sebuah band kadang menjadi band pengiring Shireen yang kini membentuk The Sister bersama kakaknya.

“Jadi gaya pacaran kita seperti ini, lebih saling mendukung dalam karir.

Nggak ada salahnya kan, “ kata Adly ditemui di Senayan City akhir pekan lalu. (aal)

+

+

Batasi Pacaran, Saling Dukung

Pontianak Post l Senin 13 Oktober 2008

17

Dewi Persik Tangkis Kemungkinan Rujuk

Kondisi Pulih Diizinkan Pulang SETELAH selama beberapa hari dirawat di Brawijaya Women and Children Hospital, Dewi Persik sore ini, Minggu (12/10).

Dokter mengijinkan Dewi pulang, karena kondisinya semakin membaik. Hal itu senada dengan apa yang telah dikatakan oleh Saiful Jamil, mantan suami Dewi, saat diwawancarai perihal penyakit mantan istrinya itu kemarin.

“Karena kelelahan, kena tipes aja. Suara saya juga udah habis.

Kemaren-kemaren sih dirawat di rumah, cuman panggil dokter. Terus pas itu Saiful (Jamil) telepon, nanya kabar. Aku jawab baik, tapi sedikit sakit. Terus aku dijemput, terus dibawa ke Rumah Sakit Brawijaya,” papar Dewi, dalam sebuah jumpa pers di RS Brawijaya, sesaat setelah dirinya diijinkan pulang.

Dewi menambahkan, “Aku kurang istirahat, aku tuh orang yang seneng kerja. Aku itu orangnya ingin memberikan kebahagiaan bagi semua orang, sampai lupa kesehatan.”

Pada kesempatan itu, Dewi mewakili keluarga besarnya menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada banyak pihak yang telah membantu dirinya, terutama bagi Ipul, sapaan akrab Saiful Jamil, yang banyak memberikan dukungan mental agar ia bisa kembali sehat.

+

Foto : Fedrik Tarigan/JPNN

tifus: Dewi Persik setelah dirawat karena sakit Tifus selama 3 hari di Rumah sakit Brawijaya, Jakarta.

“Aku dan keluarga besar mengucapkan banyak terima kasih kepada Mas Saiful. Juga dia dapat salam dari Ferry (tunangan Dewi, red). Dia (Ferry) ngucapin banyak terima kasih karena telah membantu saya.

Yang lalu udahlah, kita silaturahmi-nya baik-baik aja. Kita harus bersikap dewasa,” ucap Dewi.

Mengingat Ipul telah banyak ‘turun tangan’ saat Dewi mengalami sakit, tentu saja hal itu bisa menimbulkan gosip tak sedap soal hubungan mereka yang telah kandas. Lantas, bagaimana si ‘goyang gergaji’ ini menyikapinya?

“Mas Saiful itu baik, kita tetap silaturahmi. Kalau digosipin ya nggak apa-apa, silahkan aja. Masa mau membantu nggak boleh. Tanpa dia aku gak mungkin bisa ke sini (rumah sakit),” tegas Dewi. Apalagi, untuk rujuk pun, Dewi merasa sudah tak mungkin lagi, karena ia sudah dilamar dan akan segera menikah.

Dan bagaimana soal kontrak yang telah ia tandatangani sebelum ia jatuh sakit? Apakah ia terkena penalti alias ‘denda’ karena ia tak bisa menjalaninya secara penuh? “Nggak dikembalikan, tapi dikasih ke kita,” jawabnya singkat. (kpl/ang/bun)

+

cmyk

18

HALO PUBLIK

Tanggapan untuk Nasaruddin Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Sebagai seorang ummat beragama, dengan umur yang sudah cukup tua, saya sedang berupaya sungguh-sungguh menggantungkan harapan di hari perhitungan (yaumil hisab) nanti berdasarkan ajaran agama yang saya anut, yaitu Islam. Membaca tulisan saudara, yang berjudul “Mengapa Kita Tak Bisa Terima Perbedaan” cukup membuat saya agak terheran-heran, khususnya tentang ulasan Anda yang mengatakan bahwa agama memiliki dua potensi ganda yaitu sebagai pemersatu sekaligus berpotensi untuk memecah belah.

Saudara terlalu cepat mengambil kesimpulan.

Lupakah Anda bahwa di negara kita terdapat banyak agama, dan masing-masing agama itu tentu saja memiliki perbedaan yang sangat mendasar dengan agama yang lain. Kalau tidak berbeda sangat prinsip tentu masih satu agama.

Berdasarkan fenomena sepintas yang Anda lihat, segera Anda simpulkan bahwa agama itu seperti yang Anda sebut di atas.

Dari tulisan saudara itu sebenarnya sudah terjawab sendiri bahwa pemahaman agama yang dangkal menjadi pemicu kekerasan. Sayangnya Anda tidak konsisten menyimpulkan. Sebuah buku manual pengoperasian kendaraan bermotor dipelajari tidak serius oleh pemilik motor, dengan pemahaman yang sangat minim dia operasikan motornya dan kemudian terjadi kerusakan. Segera dia berkesimpulan bahwa buku panduannya salah. Dia yang tolol buku yang disalahkannya.

Kesimpulan Anda dapat menggiring manusia sekarang menjauhi agama. Kan lebih baik tidak beragama, karena dengan demikian kita akan dapat melakukan dialog-dialog yang lebih baik dan lebih intensif dengan pihak lain. Seperti itulah kesan yang dapat tersimpulkan dari tulisan Anda.

Sebagai penganut agama Islam, sejak kecil kita sudah hafal Surat Al Kafirun, firman Allah pada akhir ayat mengatakan, “Bagi kamu agama kamu dan bagiku agamaku”.

Disini secara tegas umat Islam diajarkan bahwa sekeliling kita ada orang lain yang tidak seagama. Bagi umat Islam tentu tidak sedikitpun ada masalah. Bermasalah bila orang lain itu mengganggu umat Islam, dan umat Islam bereaksi atas gangguan itu. Di sinilah biasanya terjadi ketimpangan informasi, reaksi lebih disudutkan oleh media massa dari pada penyulut aksi.

Jadi, Anda perlu lebih hati-hati membuat kesimpulan. Agama Islam sangat bisa dan terbiasa menerima perbedaan, tidak satu pun ajarannya yang menyuruh menghabisi kelompok lain yang berbeda. Namun siap habisan-habisan, bila ada yang akan menghabisi mereka.

Murni Safwan Karyawan Untan Pontianak.

Pontianak Post- Senin 13 Oktober 2008

Mencari Keadilan Pilwako dan Pilbup tinggal beberapa hari lagi. Para elit calon pasangan Wako dan Bupati memasang aksi, visi dan misi. Rakyat menanti pemimpin sejati, ini salah satu kalimat yang terucap hampir pada setiap kesempatan di masyarakat Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, Kubu Raya dan Sanggau, mengusik rasa kepedulian saya untuk mengomentari melalui rublik Halo Publik ini, guna mengetuk hati para calon elite Negeri ini agar sadar apa yang terjadi di negeri ini sudah jauh dari rasa keadilan yang didambakan oleh bagian besar masyarakat. Yang ada hanya prilaku kezaliman dimana-mana. Akibatnya bencana silih berganti, karena doa dari rintihan air mata dan hati akibat terzalimi, rumah tergusur, tempat usaha diobrak-abrik petugas, para preman, ketenangan hidup diuber-uber karena kebijakan diambil atas kepentingan kelompok, golongan dan atas pesan sponsor.

Masyarakat kecil selalu menjadi bulan-bulanan peraturan dan kebijakan, karena tidak bisa menyetorkan upeti ke rekening para elite yang berkuasa, karena upeti dapat mengubah segalanya.

Yang sulit menjadi mudah dan yang haram bisa menjadi halal, dan seterusnya. Kepentingan masyarakat hanya tameng atau pemanis figur pada waktu akan ada pesta Pilwako, Pilbup dan

Pilpres serta Pemilu saja.

Mencari keadilan sama sulitnya mencari jarum yang tertimbun pasir di pantai yang luas. Besar kemungkinan tidak akan ditemui di negeri yang tercinta ini selama tradisi KKN masih menjadi bagian yang tumbuh dan berkembang. Karena budaya KKN mengajarkan kesuksesan dan keberhasilan, prestasi seseorang diukur dari materi dan penampilan, sedangkan standar penilaiannya adalah Ilmu Pendekatan atau IP bukan IP (Indek Prestasi). Kesenjangan merupakan teman setia dari KKN, buahnya adalah tumbuh suburnya sifat apatis, separatis, teroris, premanisme dan anarkis, sebagai bentuk perlawanan terhadap kebijakan dan kondisi yang tidak menyenangkan dari rakyat tersingkir.

Negara akan senantiasa baik, terjaga dari malapetaka apabila ke empat unsur bersinergi dengan baik. Pertama, pemerintah yang adil tidak kuroptor. Kedua, ulama yang senantiasa amar ma’ruf nahi mungkar. Ketiga, hartawan atau pengusaha yang dermawan tidak serakah. Keempat, fakir miskin yang senantiasa berdoa untuk kebaikan Negara dan bangsanya karena diperlakukan dengan terhormat, santun dan adil.

Musa Jalan Nipah Kuning Dalam Pontianak

Jangan Kecewakan Juara PORDA Juli 2008

Lomba Penulisan Kebencanaan INDONESIA merupakan negara yang paling rawan bencana, baik bencana alam maupun bencana akibat ulah manusia. Dilihat dari aspek geologis, gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, dan tanah longsor terjadi silih berganti. Meski bencana muncul bertubi-tubi, tetap saja tingkat kesiagaan dan jumlah korban jiwa masih tergolong banyak.

Hal ini antara lain karena kurangnya penyampaian infomasi atau sosialisai dan pemberdayaan masyarakat setempat.

Dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengantisipasi bencana, banyak faktor yang har us mendapat perhatian, diantaranya pemasyarakatan atau mempublikasikan masalah kebencanaan dan upaya-upaya pencegahan dan mitigasi bencana baik di daerah, di tingkat nasional maupun di dunia pada masyarakat luas.

Dengan demikian mereka termotivasi melakukan perkembangan dan pemanfaatan untuk berba gai kebutuhan.

Salah satu sarana efektif untuk itu adalah memasyarakatkan kebencanaan dan upaya mitigasi melalui media massa. Dalam abad informasi dan knowledge base society sekar ang ini, peran media massa dapat menentukan arah perjalanan bangsa dan peradabannya.

Dalam kaitan inilah Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB)

bekerjasama dengan Masyarakat Penulis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Mapiptek) mengadakan lomba penulisan di media massa cetak bagi wartawan.

Dengan cara ini, kami berharap, wartawan media cetak di daerah dan nasional terpacu minatnya untuk sebanyak-banyaknya menulis tentang kebencanaan dari berbagai sisi. Tema penulisan (dapat dipilih salah satu dari beberapa pilihan berikut).

Pertama, meningkatkan pengetahuan untuk membangun kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. Kedua, upaya pengurangan resiko menekan dampak negatif bencana dan tema ketiga, meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat untuk membangun ketangguhan bangsa dalam menghadapi bencana Kriteria lomba terbuka untuk semua wartawan media cetak Indonesia, yang dibuktikan dengan fotokopi identitas wartawan.

Naskah sudah harus diterbitkan di media cetak mulai November 2007 sampai November 2008. Setiap peserta dapat mengirimkan lebih dari satu materi publikasi (masing-masing rangkap 3) yaitu dalam bentuk daftar tulisan dan fotokopi kliping tulisan.

Panitia berhak menggunakan karya tersebut untuk keperluan publikasi dan promosi pihak penyelenggara. Batas akhir penerimaan naskah tanggal 24

November 2008 (sudah diterima panitia).

Naskah dikirim ke Panitia Lomba Penulisan Kebencanaan PO Box 7085 JKP SA. Hadiah yang akan diperebutkan selain plakat dan piagam, Juara 1 hadiah uang senilai Rp 12.500.000, Juara II Rp 10.000.000 dan Juara III, Rp 7.500.000.

Keterangan lebih lanjut, dapat menghubungi Sekretariat Mapiptek, Press Room, Gedung 2 BPP Teknologi Lt Dasar Jl MH Thamrin No. 8 Jakarta 10340.Telp/Faks. 021-3169077 atau e-mail: mapiptek@cbn.net.id, mapiptek@yahoo.com. Link: http:// kebencanaan.wordpress.com.

Panitia lomba, mapiptek@cbn.net.id

MENINDAKLANJUTI komentar yang disampaikan Kepala BAPORA PP Provinsi Kalimantan Barat tentang TC Pelajar ke Sarawak dan seleksi ulang (Juara PORDA Juli 2008) untuk POPWIL Bengkulu kiranya kami perlu memberikan masukan pada panitia pengambil kebijakan.

Sungguh kurang bijaksana jika juara POPDA diseleksi ulang, khususnya atlet juara perorangan. Pada PORDA Juli 2008 lalu mereka berjuang mati-matian, habis-habisan dimana Official, Pelatih, sampai Kelapa Daerah bekerja keras mengatur strategi agar atletnya menjadi yang terbaik. Jika untuk cabang beregu masih bisa dimaklumi.

Saya setuju dengan pernyataan Kapoltabes Kota dalam pengrukrutan Atlet Presiden Cup, Pontianak Post beberapa minggu.

Apalagi perorangan, secara moral sungguh sangat tidak mendidik jika juara PORDA Juli 2008 diseleksi ulang kembali. Otomatis juara mentalnya akan terbebani. Bagi yang kalah tak jadi persoalan mereka plong menang untuk, kalah tak bermasalah.

Saran kami sebaiknya yang juara PORDA Juli 2008 di TC-kan saja. Pertajam tekhnik, mental, fisik dan perbanyak try out. Ingat semua juara PODA Juli 2008 pasti berharap akan mewakili Kalimantan Barat untuk berlaga di POPWIL Bengkulu.

Nama & Alamat pada redaksi.

OPINI

Pontianak Post - Senin 13 Oktober 2008

19

EDITORIAL

Saatnya Investor Domestik Bangkit

G

EJOLAK pasar finansial global belum juga reda. Meski AS telah meneken program dana talangan (bailout) USD 700 miliar untuk membersihkan kredit macet di sistem finansial, investor tetap panik. Di bursa saham Asia, Amerika, hingga Eropa, investor tetap panik melepas portofolio sahamnya untuk menukar dengan dana tunai.

Aksi serupa melanda Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada perdagangan pekan ini, indeks saham langsung melorot tajam setelah libur panjang Lebaran. Penurunan itu terus bergerak secara mengkhawatirkan sampai akhirnya otoritas bursa menghentikan di tengah jalan transaksi saham pada perdagangan Rabu (8/10). Sempat ada rencana membuka lagi lantai bursa kemarin (10/10). Namun, rencana itu diurungkan lantaran pasar global masih negatif. Hingga kini belum ada kepastian kapan bursa dibuka kembali.

Bagi perekonomian modern, pasar modal (capital market) merupakan wadah jual beli berbagai instrumen keuangan. Instrumen finansial yang diperjualbelikan di pasar modal, antara lain, saham, obligasi, waran, right, obligasi konvertibel, dan berbagai produk turunan (derivatif).

Di negara berkembang, pasar modal sangat berperan karena memberikan dua fungsi sekaligus. Yakni, fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Memiliki fungsi ekonomi karena menyediakan fasilitas yang mempertemukan dua kepentingan. Yaitu, pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak yang memerlukan dana (emiten).

Lewat pasar modal, perusahaan publik dapat memperoleh dana segar melalui penjualan saham atau surat utang (obligasi). Dikatakan memiliki fungsi keuangan karena bursa memberikan kesempatan memperoleh imbalan (return) bagi pemilik dana. Karena itu, sangat penting mempertahankan eksistensi pasar modal Indonesia dari tekanan global yang sudah mencapai titik mengkhawatirkan.

Jika dikaji lebih dalam, selain dampak global, runtuhnya bursa lebih banyak disebabkan kurang kompletnya regulasi pendukungnya. Misalnya, tak ada pembatasan untuk transaksi margin.

Di sini, perusahaan sekuritas bisa memberi pinjaman hingga tiga kali lipat dari dana yang disetor investor dengan bunga tinggi. Akibatnya, ketika harga saham jatuh dan investor tak punya dana mencukupi, sahamnya harus dijual paksa (force sell). Hal tersebut memicu turunnya harga saham lebih dalam. Selain itu, sebelumnya tak ada aturan yang melarang transaksi short selling.

Lewat short selling, investor yang tak punya saham bisa pinjam dulu dengan harapan harga turun. Jika harga turun, dia bisa memetik untung dari selisihnya.

Aturan pelarangan short selling baru dikeluarkan awal Oktober atau setelah indeks saham terkikis hampir 40 persen sejak Januari 2008. Meski pemerintah sudah mengeluarkan berbagai langkah untuk menyelamatkan pasar finansial, sepertinya mubazir bila tak ada peran serta masyarakat. Dana Rp 4 triliun yang disiapkan untuk membeli balik (buyback) bakal amblas dalam sehari dan memberikan hasil nihil.

Mungkin lebih baik mengampanyekan kepada masyarakat untuk berinvestasi di pasar modal. Dengan harga saham yang kelewat murah seperti saat ini, investor bisa memetik keuntungan bila memiliki horizon jangka panjang, misalnya 3-5 tahun. Bila investor lokal bahumembahu, mudah-mudahan pasar modal terselamatkan. **

GAGASAN

Pemimpin dan Visinya ASYARAKAT di belahan dunia ini sudah lama mendambakan sebuah perubahan, yakni kualitas kehidupan yang sejahtera dan berkeadilan. Muhammad Yunus ketika menyampaikan ceramah saat ia menerima hadiah nobel mengatakan bahwa 94% pendapatan dunia jatuh ke 40% populasi dunia.

Sementara 60% penduduk dunia hidup hanya dari 6% pendapatan dunia. Separuh penduduk dunia hidup dengan dua dolar sehari, lebih semiliar orang hidup dari pendapatan kurang dari satu dolar sehari. Melihat kondisi yang demikian, ia mencetuskan sebuah visi “Menciptakan Dunia Tanpa Kemiskinan”. Setelah ia sukses mendirikan Bank Grameen, banknya kaum dhuafa, sekarang ia mencoba merambah ke dunia baru, yakni menjadi pemimpin sebuah partai politik di Banglades untuk nawaitu yang sama, yakni secara terus menerus melakukan perubahan agar tercipta dunia tanpa kemiskinan yang telah menjadi visinya.

Sikap dan tindakan Muhammad Yunus dapat dibenarkan. Para ahli berpendapat, aktor utama perubahan adalah pemimpin. Ken Blanchard dan Mark Miller (2005) dalam bukunya “The Secret” mengatakan; “Segala sesuatu bangkit dan jatuh karena kepemimpinan”. Kotter (1997) dalam bukunya “Leading Change” mengatakan bahwa, “perubahan yang sukses melibatkan antara 70% hingga 90% kepemimpinan, dan kurangnya kepemimpinan membuat tidak adanya kekuatan di dalam organisasi”. Peter F. Drucker (2008) dalam bukunya

M

EBERAPA bulan lagi pemilu dan pilpres dilangsungkan. Tak heran, pihak-pihak yang mencalonkan diri mulai gencar mengampanyekan visi dan misi masing-masing. Selain informatif, kampanye dimaksudkan menarik partisipan pemilih. Mulai yang remeh-temeh seperti membuat stiker, spanduk, baliho, iklan di media masa hingga berinteraksi langsung dengan rakyat. Tentu saja dana yang dikeluarkan tidaklah sedikit. Tapi, apalah arti uang dibandingkan dengan ambisi tinggi di depan mata?

Menjelang pemilu kali ini, satu hal yang bisa kita lihat ialah banyak orang menganggap dirinya mampu mengatur negara, mengawasi ratusan jiwa penduduk, mengatasi krisis ekonomi, dan melunasi utang negara. Mungkin itulah sekelumit gambaran kewajiban mereka. Saya jadi ingat salah satu guyonan Gus Mus. Hak atau kewajibankah yang ada di hati mereka? Sebab, sebenarnya, hak yang mereka peroleh tak sebanding dengan kewajiban yang diamanatkan.

Merekalah yang harus menjawab.

Miqdam Musawwa Trangkil, Pati

Pojok Kampanye sudah berlangsung hampir sepekan. ** Tetap jaga keamanan.

Segera patenkan produk kain tenun khas daerah ini. ** Jangan sampai kecolongan.

Pawang

Pontianak Post

Oleh Aswandi

program kerja yang disampaikan.

Rasanya tidak terlambat, penulis melalui opini hari ini memberikan penjelasan sedikit tentang “Pemimpin dan Visinya”.

Burt Nanus (1992) dalam bukunya “Visionary Leadership” mengatakan bahwa, “visi adalah kunci menuju kepemimpinan yang sukses, visi menjadi sarana primer bagi organisasi untuk memperbaharui diri dan menetapkan arah baru. Dan tak ada mesin penggerak organisasi yang bertenaga dalam meraih keunggulan dan keberhasilan masa depan, kecuali visi yang menarik, berpengaruh dan dapat diwujudkan, serta mendapat dukungan luas”.

Jim Kouzes dan Barry Posner (2007) dalam bukunya “A Leader’s Legacy” menyatakan bahwa “visi atau memandang ke depan adalah prediktor kedua dari kualitas seorang pemimpin setelah kejujuran. Tetapi mereka tidak diharapkan menjadi peramal atau ahli nujum. Dari penelitian yang kami lakukan, menyimpulkan bahwa orang yang jernih visi dan nilainya lebih jelas komitmen terhadap organisasi daripada pemimpin yang tidak memiliki visi dan nilai yang jernih.

Namun sesungguhnya, apa yang

ingin didengar konstituen bukanlah visi pemimpin, melainkan aspirasi mereka sendiri. Mereka ingin mendengar dan melihat potret mereka dalam sebuah lukisan masa depan yang sedang dikerjakan oleh pemimpin/calon pemimpin.

Pemimpin terbaik sangat mengerti bahwa tugas utamanya sebagai seorang pemimpin adalah memberi inspirasi tentang visi bersama. Konstituen ingin mengetahui bagaimana mimpi mereka akan menjadi kenyataan dan harapan mereka terwujud, bukan menjual pandangan aneh atau ide spektakuler mereka tentang dunia yang akan dibangunnya. Mungkin konstituen (pemirsa, pendengar dan pembaca) tidak menyatakan hal itu secara langsung kepada sang kandidat pemimpin. Namun kita yakin hanya segelintir orang dewasa yang senang diberitahukan dalam banyak kata, misalnya kesinilahkita akan pergi, bergabunglah dengan kami, dan kata congkak/ sombong lainnya, seperti pilihlah kami jika daerah ini ingin maju dan sebagainya. Betapapun hal ini dikemas dalam bermacam retorika, bahasa yang baik dan indah, kebanyakan orang dewasa tidak suka diberi tahu kemana harus pergi dan apa yang harus dilakukan.

Mereka ingin merasakan bagian dari proses itu”.

John C. Maxwell (2001) dalam bukunya “The 21 Irrefutable Laws of Leadership” menyatakan, “Orang percaya dulu kepada sang pemimpin baru kepada visinya, pemimpin menemukan impiannya baru pengikutnya, sedangkan pengikut menemukan pemimpinnya baru impiannya, orang tak akan mengikuti tujuannya terlebih

dahulu, mereka mengikuti pemimpinnya yang dapat dipercaya. Jika pengikut tidak suka pemimpinnya atau visinya, mereka mencari pemimpin lain. Jika pengikut tidak suka pemimpinnya, tetapi suka visinya, mereka tetap akan mencari pemimpin lain. Jika pengikut suka kepada pemimpinnya, tetapi tidak suka visinya, mereka ubah visinya. Jika pengikut suka kepada pemimpinnya dan visinya, mereka akan mendukungnya. Moliere mengatakan, “manusia itu sama saja dalam janji-janjinya, hanya dalam perbuatannyalah mereka berbeda. Dan perbuatannya berbi cara lebih keras dari perkataannya.

Untuk mengetahui apakah seseorang calon pemimpin, ukurlah hatinya, bukan kepalanya. Dan ukuran yang paling hakiki bagi seseorang manusia, bukanlah dimana ia berpijak di saat penuh kenyamanan serta keleluasaan, melainkan dimana ia berpijak di saat penuh tantangan dan penderitaan,” dikutip dari John C. Maxwell (2003) dalam bukunya “The Right to Lead”.

Atas dasar pendapat tersebut diatas, penulis berpendapat bahwa penyampaian visi, misi, dan program kerja calon pemimpin tanpa melengkapinya dengan rencana tindakan (action plan) secara terukur dan disampaikan secara sepihak hanyalah sebuah tahapan pilkada yang kurang memberi manfaat untuk melahirkan pemimpin yang kuat dan terpercaya, kecuali hanya untuk sekedar memenuhi persyaratan administrasif pilkada belaka. ** * Penulis adalah Dosen FKIP Untan.

HIV/AIDS Ancam Masa Depan Manusia

Antara Hak dan Kewajiban

B

“The Daily Drucker” mengemukan sebuah pepatah, “Pohon Mati dari Atas”, pepatah yang sama; “Ikan Membusuk dari Kepalanya”. Artinya eksistensi suatu organisasi ditentukan dan bermula dari pemimpinnya.

Sangatlah beralasan jika rakyat dan masyarakat pada umumnya mengharapkan kehadiran pemimpin yang kuat dan terpercaya agar terjadi perbaikan kualitas kehidupan, yakni kehidupan yang lebih sejahtera dan berkeadilan.

Penulis yakin, di era atmosfir demokrasi yang semakin membaik di negeri ini, ditandai; (1) setiap warga negara memiliki hak politik secara langsung dalam memilih pemimpinnya dan (2) demokrasi telah berhasil membongkar mitos kepemimpinan yang selama ini menjadi milik segelintir orang atau kelompok partai politik tertentu secara revolusioner berubah menjadi hak semua orang melalui mekanisme calon perorangan atau independen yang secara nyata mendapat dukungan rakyat secara langsung.

Jika mekanisme demokrasi sebagaimana diatur dalam perundangundangan terlaksana dengan baik dan berjalan efektif, penulis yakin, Insya Allah kualitas kehidupan rakyat akan dapat diperbaiki, kesejahteraan dan keadilan dalam masyarakat akan semakin membaik.

Beberapa hari yang lalu, kita menyaksikan, mendengarkan dan membaca di berbagai media massa, calon pemimpin di daerah ini menyampaikan visi, misi dan program kerjanya. Setelah itu bermunculan tanggapan masyarakat terhadap visi, misi dan

EJAK heboh kasus AIDS pada tahun 1981, kini AIDS tercatat sebagai penyakit yang ikut menyumbang angka kematian bagi umat manusia. Dalam laporan UNAIDS (Badan PBB untuk program AIDS yang dibentuk tahun 1996), menyebutkan bahwa pada tahun 2001 saja, diperkirakan 21 juta orang penduduk dunia meninggal karena AIDS, termasuk 17 juta di wilayah sub-Sahara Afrika.

Dilaporkan juga bahwa 36 juta orang di seluruh dunia terinfeksi HIV, dan setidaknya 26 juta orang adalah mereka yang hidup di Afrika.

Wabah AIDS global terus merebak di dunia bahkan di negeri ini. Selama tahun 2006, tercatat 1.184 kasus HIV/AIDS, 137 penderita AIDS di antaranya meninggal, sedangkan pada akhir 2007 jumlah penderita HIV/AIDS menjadi 1.291 orang, terdiri 962 penderita HIV dan AIDS 329 orang. Dari jumlah ini, 156 orang meninggal dunia. umlah penderita HIV/AIDS tahun 2008 dipastikan bertambah banyak karena pada kuartal pertama tahun 2008 saja jumlah penderita HIV/AIDS mencapai 1.615 orang. Dari jumlah tersebut, 1.208 orang

S

terjangkit HIV dan 407 orang penderita AIDS. Ancaman Serius Ancaman penyakit HIV/ AIDS ini memang makin hari makin mencemaskan. Sampai hari ini saja, tingkat kecemasan tersebut bukannya berkurang, melainkan justru bertambah. Ironi ini mau tidak mau sudah menjadi kenyataan pahit yang harus dihadapi oleh bangsa ini. Jumlah orang yang terinfeksi virus HIV/ AIDS terus saja bertambah setiap hari selaras dengan deret ukur.

Sebaliknya, upaya untuk mengatasi penyebaran penyakit yang menisbikan kekebalan tubuh ini hanya meningkat sebatas deret hitung.

Menurut sumber sementara yang penulis dapatkan, penyakit AIDS hingga hari ini sudah membunuh 25 juta jiwa dan menginfeksi lebih dari 40 juta manusia di seluruh dunia dan jumlah ini agaknya akan terus bertambah. HIV/AIDS memang adalah salah satu persoalan terbesar yang dihadapi umat manusia saat ini. Persoalan itu bila tidak diurus secara sungguhsungguh, pastinya dapat mengancam keberlangsungan hidup kita dan generasi kita

Oleh: Ns. Masmuri, S,Kep

berikutnya.

Penyebaran HIV AIDS yang kian mencemaskan itu, bukan sekadar butuh komitmen, tapi juga langkah nyata yang terintegrasi secara global dalam menyatukan seluruh sumber daya yang ada.

Dukungan politik juga dibutuh-

kan. Kofi Annan juga pernah menyerukan kepada pemimpin dunia untuk meningkatkan political will dalam memerangi virus dan penyakit yang terus berkembang menuju epidemi ini.

Dukungan politik tentu saja

diperlukan, mengingat dunia tidak boleh kehilangan momentum untuk menyatukan, menyinergikan dan melipat-gandakan seluruh kekuatan jika ingin spesies “manusia” dapat terus bertahan dan memenangi perang dengan virus mematikan itu. Kehendak politik menurut penulis, juga dibutuhkan untuk menyatukan dan menggerakkan seluruh elemen di setiap level. Baik di tingkat pengambil kebijakan maupun pada level pelaksana, di dalam pemerintahan maupun di luar pemerintahan. Di lembaga legislatif maupun di level masyarakat.

Di Indonesia, dukungan demikian juga merupakan sebuah urgensi, bahkan keharusan yang tidak boleh lagi ditawar-tawar. Hal ini disebabkan jumlah penderita HIV/ AIDS di negeri ini juga telah berkembang sedemikian mengkhawatirkannya, sebagaimana yang sudah penulis sampaikan di muka. Lebih dari itu, fenomena yang sangat mengerikan pun seringkali muncul di sekitar kita. Banyak ibu hamil terinfeksi HIV/AIDS dan itu membuat bayi-bayi yang kelak lahirpun berada pada posisi yang sangat rentan tertular penyakit mematikan tersebut.

Sungguh, tantangan yang sedang dihadapi negeri ini memang jauh lebih besar daripada yang diperkirakan. Sebab di masyarakat yang tingkat pendidikannya baik sekalipun, ternyata kesadaran dan pengetahuan memadai mengenai bahaya HIV/AIDS masih sangat rendah. Buruknya pengetahuan itupula yang menyebabkan kalangan terdidik juga bertindak diskriminatif terhadap penyandang HIV/ AIDS. Karena takut tertular lalu menolak berinteraksi secara baik dengan mereka.

Karena itu, memang sudah saatnya pemerintahan kita melipatgandakan upaya untuk menanggulangi bencana yang tidak kasat mata ini. Pemerintahan kita tidak perlu ragu meminta dukungan dari wakil-wakil rakyat di DPR, terkait dengan peningkatan anggaran dalam APBN dan pembentukan kebijakan pencegahan dan penanggulangan HIV/ AIDS yang lebih komprehensif dan terintegrasi.

Demikian pula DPR tidak boleh bermain-main dengan agenda politik ini. Kalau tidak, kehancuran umat manusia, rasa-rasanya hanya tinggal menunggu waktu saja.** *) Penulis adalah Dosen AKPER YARSI Pontianak

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 736607. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 749637. Email: redaksi @pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak.

Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Pemimpin Umum: Tabrani Hadi. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Pemimpin Perusahaan: M. Nurdin Idris. Sidang Redaksi: Abu Sofian, H Holdi, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Mursalin, Khairulrahman. Sekretaris Redaksi: Endah Djaniawati. Dewan Pengarah Redaksi: Agusno Sumantri. Staf Redaksi: Marius AP, Mizar B, Donatus Budiono, Budi Darmawan, U Ronald, Efrizan, Asianti Falevy, Budianto, Jawa Pos Group Chairunnisya, M Khusdarmadi, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Abdurahman, Sartika, Ratnawati, Sujarwadi, Muhsinin, Heri S, Sudarmadi, Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bearing, Sando Shafella. Biro Singkawang: U Ronald, Zulkarnaen Fauzi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Adi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, Pringgo. Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pemasaran/Sirkulasi: Tri Hanjaya. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event/Kombis: Robert Iskandar Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapindo. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071.

Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

20

Pontianak Post

-

Senin 13 Oktober 2008

Bulu Tangkis

Kejar Prestasi Nomor Tunggal TABRAKAN: Lewis Hamilton, McLaren-Mercedes (depan) ditabrak Felipe Massa, Ferrari dari belakang saat keduanya berusaha saling mendahului.

AFP PHOTO/Kazuhiro NOGI

Awas 2007 Terulang

Massa Gerogoti Keunggulan Poin Hamilton di Fuji

FUJI – Lewis Hamilton tersenyum mantap menghadapi Grand Prix Jepang, di Sirkuit Fuji, kemarin (12/10). Pembalap McLaren-Mercedes itu ada di puncak klasemen pembalap, tujuh poin di atas Felipe Massa. Hamilton juga mengawali lomba dari pole position setelah menjalani salah satu lap kualifikasi terbaik dalam karirnya.

Namun, senyum mantap itu berubah menjadi raut kecut begitu lomba berakhir.

Hamilton tampil belepotan, membuat kesalahan besar. Saat start dia sudah buruk, sehingga langsung disalip oleh Kimi Raikkonen (Ferrari). Di tikungan pertama, Hamilton memaksakan diri menyalip balik Raikkonen. Buntutnya, dia justru melebar, memaksa Raikkonen dan beberapa pembalap lain ikut melebar.

Kesalahan itu berbuntut dua hal. Pertama, bannya terkena flat spot (tidak lagi

reuters

Juara: Alonso juara F1 di Sirkuit Fuji, Jepang.

bundar) karena mengerem kasar. Kedua, dia kena penalti drive through karena membahayakan pembalap lain.

Sejak saat itu, praktis Hamilton sudah kehilangan peluang. Bukannya menang

dan memperkokoh posisi di puncak klasemen, dia hanya mampu finis ke-12 dan tak meraih satu pun poin. Keunggulannya justru digerogoti oleh Massa.

Pembalap Ferrari itu sebenarnya juga tampil belepotan. Start kelima, Massa sempat menyundul Hamilton saat keduanya berebut posisi. Gara-gara itu, Massa juga terkena penalti drive through.

Problem Massa tidak berhenti di situ.

Mendekati akhir lomba yang berlangsung 67 lap itu, Massa kembali bersenggolan dengan pembalap lain. Kali ini Sebastien Bourdais, pembalap Toro Rosso yang bersentuhan dengan Massa saat baru keluar dari pit lane.

Untung bagi Massa, pengawas lomba menilai Bourdais yang salah, sehingga pembalap Prancis itu dipenalti 25 detik dari catatan akhir lomba. Bourdais, yang finis keenam, pun melorot ke urutan sepuluh.

Massa, yang terus berjuang hingga finis kedelapan, kemudian naik satu peringkat dan mendapat tambahan satu poin.

Masalah kedua pembalap ini dimanfaatkan oleh Fernando Alonso. Pembalap Renault itu meraih kemenangan kedua

berturut-turut, setelah 28 September lalu menang di Singapura. Dia finis di depan Robert Kubica (BMW-Sauber) dan Kimi Raikkonen.

Tambahan poin Massa itu sangatlah berharga. Kini, Hamilton hanya unggul lima poin atas Massa di klasemen pembalap (84-79). Dengan hanya dua seri dan 20 poin maksimal tersisa, posisi Hamilton jadi terancam.

Muncul kemungkinan, Hamilton akan kecolongan lagi di akhir musim, seperti yang terjadi tahun lalu. Ketika itu, dengan dua seri tersisa, Hamilton unggul 17 poin atas Kimi Raikkonen di puncak klasemen pembalap. Tapi, Hamilton membuat kesalahan demi kesalahan (seperti di Jepang kemarin), dan akhirnya kehilangan gelar.

Kalah hanya satu poin dari Raikkonen.

Usai lomba kemarin, Hamilton menyesali kesalahannya. “Saya membuat kesalahan dan mendapatkan ganjarannya,” katanya.Hamilton mengaku tidak setuju dengan penalti yang diterimanya, karena merasa tidak menabrak siapa pun. Hanya saja, dia tetap merasa beruntung Massa tidak menggerototi keunggulannya lebih banyak lagi. (aza)

JAKARTA – Ganda wanita Pelatnas PB PBSI terus berbenah. Dua turnamen super series di Eropa, Denmark dan Prancis, menjadi even terdekat pembuktian kualitas Greysia Polii dkk.

Namun, PB PBSI tak menurunkan kekuatan penuh pada Denmark Super series 2008 yang dimulai 21-28 Oktober.

“Saya hanya menurunkan tiga ganda wanita, dari empat lapis utama. Vita Marissa/Lilyana Natsir tidak diberangkatkan,” ungkap Aryono Miranat, pelatih ganda wanita pelatnas PB PBSI, di Jakarta kemarin (1/10).

Tiga pasang yang dimaksud adalah Greysia Polii/ Nitya Krishinda, Rani Mundiasti/Jo Novita, dan Endang Nursugianti/Lita Nurlita. Menurut Aryono, Vita/Lilyana masih terlalu capai setelah mengikuti Jepang dan Tiongkok Masters Super Series usai terjun di Olimpaide 2008 Beijing.

Lagipula sejatinya, Aryono mengutamakan pasangan hasil perombakan Greysia dan Nitya. Sebab, kedua pemain itu diproyeksikan untuk kebutuhan jangka panjang, yakni Olimpiade London 2012 mendatang.

“Sekarang tunggal wanita sudah mulai mapan prestasinya, giliran ganda wanitanya untuk mengikuti,” terang pelatih asal PB Djarum Kudus itu.

Nyatanya, Maria Kristin sudah mampu unjuk gigi di Olimpaide dengan menuai perunggu. Dia juga sudah mampu melaju hingga final super series di Indonesia Terbuka Juni lalu. Di Jepang Terbuka Super Series akhir September lalu, Greysia/Nitya sudah mampu melaju ke perempat final.

Kegagalan menuju semifinal pun tak terlalu memalukan karena dikandaskan unggulan kedua yang juga wakil tuan rumah, Miyuki Maeda/Satoko Suetsuna. “Permainan keduanya sudah cukup bagus. Nantinya, tinggal bagaimana mencari kemenangan. Untuk apa permainan bagus kalau tidak menang,” tegas Aryono. (vem/diq)

Hasil GP Jepang

Sirkuit Fuji Speedway, 67 laps 1. Fernando Alonso Renault 1 jam 30 m 21,892 dtk 2. Robert Kubica BMW Sauber +5,283 detik 3. Kimi Raikkonen Ferrari +6,400 4. Nelson Piquet Jr Renault +20,570 5. Jarno Trulli Toyota +23,767 6. Sebastian Vettel Toro Rosso +39,207 7. Felipe Massa Ferrari +46,158 8. Mark Webber Red Bull +50,811 9. Nick Heidfeld BMW Sauber +54,120 10. Sebastian B Toro Rosso +59,085 (penalti)

METROPOLIS

21

Pontianak Post

Senin 13 Oktober 2008

UNTAN MENUJU PUSAT UNGGULAN ILMIAH * Estimasi Biaya : * Sumber Pendanaan : * Tinggi Bangunan : * Jumlah Ruang Kuliah : * Luas Areal : * Zona Bangunan :

40 Juta USD Islamic Development Bank (IDB)

Empat lantai dilengkapi lift 360 kelas 30 ribu meter persegi 4 zona terdiri dari zona administrasi, zona perkuliahan, zona laboratorium, dan zona training centre yang dijadikan atu dengan UPT *Rencana Pembangunan: Tahun 2012

Modernisasi Untan 40 Juta USD PONTIANAK—Rencana Universitas Tanjungpura melakukan modernisasi kampus memang serius.

Estimasi biaya sebesar 40 juta US dollar terus diperjuangkan. November mendatang proposal ditargetkan sudah masuk ke funding. Bangunan yang rencananya dibangun empat lantai dengan 360 ruang kuliah itu akan berdiri di areal seluas 30 ribu

meter persegi.

“Kegiatan perkuliahan seluruh fakultas akan kita satukan. Ruang kerja rektor dan dekan juga terintegrasi dalam satu gedung,” kata Ketua Tim Task Force Modernisasi Untan, Yuke Lestiowati kepada Pontianak Post di Pontianak.

Dikatakannya modernisasi dilakukan karena pertimbangan efesiensi

lahan dan banyak gedung yang sudah tua.

Disamping itu, gedung fakultas yang ada sekarang terkesan di kotakkotakan. “Sebagai salah satu upaya kita membaurkan fakultas yang ada di Untan,” ungkapnya.

Sesuai masterplan yang sudah disusun tim, lanjutnya, gedung terpadu itu terbagi dalam 4 zona.

Administrasi, perkuliahan, laboratorium, dan training centre yang dijadikan satu dengan UPT. Lebih jauh Yuke menjelaskan, pembangunan gedung tersebut tidak akan mengorbankan gedung lama.

Diperkirakan hanya ada beberapa fakultas terkena dampak pembangunan itu yang mungkin akan dirobohkan.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Modernisasi Kampus

Jika Utang, Kaji Dulu PONTIANAK—Ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak, Firdaus Zar’in meminta pihak Universitas Tanjungpura mengkaji rencana modernisasi kampus jika sumber pendanaannya adalah utang.

Pengurus Ikatan Alumni Untan ini khawatir, pinjaman tersebut akan membebani kampus saat pengem-

baliannya dan berakibat pada mahalnya biaya perkuliahan.

“Kalau berutang perlu dikaji. Tapi kalau memakai dana hibah atau bantuan itu boleh-boleh saja. Kalau utang perlu dikaji karena kita lihat bahwa gedung fisik Untan masih representatif,” katanya.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Kontes Komunitas Mobil

PILKADA

Pemilu Lokal Demokratis EMPAT kabupaten/kota akan menghelat Pemilu kepala daerah pada 25 Oktober ini. Tahapan kampanye sudah berjalan. Tiap calon menjual visi dan misinya kepada pemilih. Tinggal masyarakat menentukan pilihan.

Gubernur Kalimantan Barat Cornelis berharap pelaksanaan Pemilu lokal ini berjalan lebih demokratis. “Ini akan menjadi pembelajaran politik yang berharga sehingga menyempurnakan ketentuan fundamental ketataneCornelis garaan Indonesia,” katanya.

Pelaksanaan pilkada yang demokratis akan memperkokoh pondasi perjalanan bangsa pada masa mendatang, yang mengacu pada cita-cita mulia sebuah negara.

Kepada masyarakat, Cornelis meminta memilih dengan rasional dan logika. Sedangkan kepada KPU, ia meminta agar melaksanakan tugas dengan seadiladilnya. “Politik pembodohan jangan lagi dilakukan,” ujarnya.

Pihaknya juga meminta agar masyarakat, penyelenggara pemilu, pemerintah, dan aparat keamanan mengantisipasi titik-titik rawan setiap tahapan pilkada.

“Kampanye hendaknya tidak merepotkan. Harus ada koordinasi antarlembaga sehingga bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.

Ia juga meminta agar aparat sipil dan militer menempatkan dirinya sesuai dengan posisi masingmasing. Aparat sipil tidak punya hak untuk masuk tim kampanye. Tetapi memiliki hak untuk memilih. (mnk)

Rogoh Kocek Sendiri Ratusan Juta Rupiah

BEARING/PONTIANAKPOST

FASHION CAR: Tak kurang dari 10 gadis cantik berlengok di catwalk diantara puluhan mobil-mobil nyentrik yang dipajang panitia Fashion Car di Gedung PCC. Dengan seringnya pameran seperti ini dunia otomotif Kalbar terus berkembang dengan berbagai varian barunya.

SUNGAI RAYA—Panitia Pengawas Kampanye pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kubu Raya belum menemukan adanya pelanggaran serius. Selama dua hari kampanye di lapangan yang digelar masingmasing cakada, “hakim” pilkada Kabupaten ke-14 di Kalbar ini menilai masih berjalan normal. “Belum ada satupun laporan dari Panwas Kecamatan yang menyatakan adanya pelanggaran kampanye dilakukan masing-masing calon kepala daerah,” kata K Heru S, Ketua Panwas Pilkada Kubu Raya, Minggu(12/10).

Menurut dia kalaupun ada bentuk pelanggaran pilkada hanya berupa administrasi saja. Misalnya saja, selain data RAMAH yang patuh kepada aturan menyampaikan ■ Ke Halaman 27 kolom 5

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Jaga Politik Santun

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Illog Berkedok Land Clearing

Tim Kampanye Tabrakan PONTIANAK ––Tragis. Dua pengendara sepeda motor tewas di tempat secara menggenaskan, Minggu (12/10) pukul 05.25 WIB di Jalan Khatulistiwa depan Direktorat Kepolisian Air Kalbar.

Amat (50) dan Liong Seng (67), yang mengendarai Honda Granda KB 5171 TU menuju luar kota, tertabrak Mobil Nissan Terrano KB 889 NV yang dikemudikan Andi Chaerudin dari Sanggau.

Supir mobil nahas itu adalah tim kampanye salah satu calon Bupati Sanggau. Ia bersama dua rekannya, hendak menjemput artis ibukota, Ira Swara untuk berkampenye di Bumi Daranante.

Sementara itu, kedua korban yang tewas, akan pergi berburu binatang di wilayah Wajok Kabupaten Pontianak. Namun sayang, mereka harus pergi selamanya. Amat yang membonceng Liong Seng berangkat dari kediamannya, Jalan Khatulistiwa Gang Dharma Bhakti II.

KAMPANYE

PONTIANAK-Hobi dan kesenangan memang tak bisa dibeli dengan apa pun. Berapa budget yang dikeluarkan, yang penting memberikan kepuasaan bukan masalah. Begitu pula yang dilakoni para pecinta mobil kota ini.

Dari puluhan juta hingga ratusan juta habis agar mobilnya tampil menarik dan siap untuk kontes.

Ada yang menarik di Pontianak Convention Centre selama tiga hari sejak Jum’at (10/10) hingga Minggu (12/10) kemarin. Para otomotive lover berkumpul mengikuti kegiatan Fashion Car. Kegiatan yang digelar Exsis Production tersebut mampu menyedok animo masyarakat dari berbagai kalangan.

Sekitar dua puluh mobil dengan berbagai merek dan model berjejer di dalam atrium PCC.

PONTIANAK‘– Kepolisian harus lebih jeli melihat modus praktek illegal logging di bumi Kalimantan Barat. Salah satu cara yang semakin marak saat ini adalah, dengan alasan land clearing untuk pembukaan perkebunan kelapa sawit. Apalagi, pembersihan lahan dilakukan tanpa Izin Pemanfaatan

Kayu (IPK).

Hal ini ditegaskan oleh Koordinator Yayasan Titian Yuyun Kurniawan kepada Pontianak Post kemarin di Pontianak. “Dari hasil investigasi Titian dan setelah melakukan konfirmasi dengan Dinas Kehutanan dan Bapedalda (Badan Pengendalian ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Tindak Oknum Polisi di Lokasi Judi

BEARING/PONTIANAKPOST

TANGKAP: Kayu diduga praktik illegal logging berhasil diamankan.

PONTIANAK—Polisi diminta menindak tegas praktik perjudian di Kota Pontianak, termasuk menyelidiki keterlibatan oknum anggotanya dalam kegiatan tersebut.

“Mohon kepada polisi untuk memberantas judi, apalagi di depan mata,” ujar Penanggungjawab Koordinator Forum Relawan

Kemanusiaan Pontianak (FRKP), Stephanus Paiman di Pontianak kemarin.

Stephanus menyayangkan adanya oknum polisi yang membiarkan begitu saja kegiatan judi di dekatnya.

Seperti yang dilihatnya Jumat (9/10) pukul 10.00 WIB di Pasar Kapuas ■ Ke Halaman 27 kolom 5

Bekelit Ketika Penyelam Tradisional Belajar Profesional (Bagian I)

Sulit Gunakan Kaki Katak dan Bawa Tabung Oksigen Kota Pontianak ternyata memilik penyelam tradisional yang handal.

Alex (52), Syahrani (50), Jafri (39) dan Elianta menyelam hanya dengan menggunakan kompressor sebagai alat bantu pernafasan. Bahkan sebelumnya, tak menggunakan peralatan apaapa. Ketika alat pernafasan mereka dikhawatirkan terkontaminasi zat beracun, maka perlu untuk mengajarkannya mengarungi dasar laut dengan lebih aman. Bagaimana keempat pria tangguh ini belajar?

KUDHARMADI/PONTIANAKPOST

M Kusdharmadi, Pontianak ILUSTRASI KEKES

LATIHAN: Para penyelam tradisional belajar berenang secara professional.

CUACA panas tak menyurutkan langkah keempat pria ini untuk belajar. Kolam renang JC Oevang Oeray yang ramai, Minggu (12/ 10) pagi, ternyata masih ada sedikit tempat bagi mereka. Dipandu oleh Sigit Sugiardi dan Erwansyah dari Inhasa Diving Club Kalbar, para penyelam tradisional itu, kali ini menyelam dengan menggunakan peralatan selam lengkap. Mulai dari kacamata, oksigen, kaki katak dan lainnya.

Mereka terlihat sedikit canggung. Hal ini karena empat warga asal Kampung Beting Pontianak Timur itu, belum terbiasa. Bahkan baru pertama kali menggunakan alat tersebut, yang komplitnya bernilai puluhan juta rupiah. Pelanpelan mereka diinstruksikan oleh Sigit. Mulai dari cara penggunaan alat, sampai cara menyelam membawa alat yang beratnya puluhan kilo itu.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

METROPOLITAN

Krisis Global, Ciptakan Pasar Baru Perkebunan

LENSA

Jaga Stabilitas

SINGKAT

Halal Bihahal PTPN 13 PONTIANAK - Keluarga Besar PTPN 13 se Kalimantan, Sabtu (11/10) telah sukses melaksanakan halal bihalal di Hotel Grand Mahkota Pontianak.

Halal bihalal yang berlangsung penuh kekeluargaan itu, selain dihadiri Komisaris Utama PTPN 13Manggabarani beserta ibu, jajaran Dewan Komisaris, Direktur Utama PTPN 13, Kusumandaru beserta ibu, jajaran Direksi PTPN 13 berserta ibu.

Juga dihadiri para Kepala Bagian, General Manager, Manager, Asisten Kepala, Asisten, Kepala Urusan, Staf Urusan, Kepala Bidang, dan karyawan karyawati PTPN 13. Hadir juga pada acara ini para suplier, buyer dan stakeholder lainnya.

Halal bihalal ini diselenggarakan, tidak hanya sebagai media silaturrahmi dan saling bermaafmaafan. Tapi juga sebagai media komunikasi yang cukup efektif bagi seluruh karyawan dan stakeholder lainnya di lingkungan PTPN 13.

Dirut PTPN 13, Kusumandaru, pada acara itu mengatakan, moment halal bihalal yang diselenggarakan secara bersama ini menggambarkan, bahwa eksistensi rasa kebersamaan diantara sesama masih ada.

Atas nama jajaran Direksi PTPN 13, Kusumandaru menyampaikan permohonan maaf yang setulustulusnya kepasa seluruh karyawan-karyawati PTPN 13 dan seluruh stakholder lainnya, yang selama ini telah bermitra dan banyak membantu menumbuhkembangkan perusahaan.(mzr)

Pildaka, Al-Fakar Netral DEWAN Pengurus Besar (DPB) dan Guru Besar Perguruan Seni Bela Diri Ilmu Tenaga Dalam Al-Fakar Kalbar, bersikap netral dalam perhelatan pemilihan Bupati Kabupaten Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya periode 2008-2013.

“Sesuai dengan hasil rapat pada 5 Oktober 2008 yang dihadiri oleh ketua-ketua Pengurus Ranting serta Unit Ranting dari wilayah KKR dan Kabupaten Pontianak, kami mengimbau kepada seluruh pengurus dan anggota agar tidak memihak dengan membawa nama serta atribut Al-Fakar dalam pemilihan dan mendukung salah satu calon,” kata Sekretaris Jenderal Perguruan Al-Fakar, Haliram H A Khalik kepada Pontianak Post kemarin di Pontianak.

AL Fakar KKR terdiri dari lima pengurus ranting dan empat unit ranting di lima kecamatan yang beranggotakan 15.000 orang. Untuk Kabupaten Pontianak, perguruan ini terdiri dari lima ranting dan empat unit ranting di lima kecamatan yang beranggotakan 14.000 orang.

“Apabila diketahui masih ada yang membawa, serta mengatasnamakan dan menggunakan atribut Al-Fakar, maka DPB perguruan ini tidak akan segan-segan untuk memberikan sanksi perguruan kepada pengurus atau oknum yang melanggar keputusan ketetapan tersebut,” jelasnya.

Ia menambahkan, perguruan Al-Fakar Kalbar siap untuk mensukseskan pilbup di dua wilayah ini serta bekerja sama dengan aparat pemerintahan. “Kami tidak tidak kemana-mana, tapi ada dimana-mana,” tutupnya. (ody)

BIDIK

PONTIANAK—Masyarakat pertanian dan perkebunan Kalbar diimbau tidak panik menyikapi krisis keuangan global yang melanda dunia saat ini.

Hal terpenting yang harus dilakukan masyarakat adalah melakukan usaha-usaha produktif melalui devirsifikasi usaha seperti budidaya ikan lele, membuat keramba ikan, meMUJADI/PONTIANAK POST ngembangkan peternakan ayam MENGGANGGU: Peminta-minta mengambil lokasi pasti yang daerah strategis. Namun keberadaannya kampung, pemanfaatan peterkadang mengganggu ketertiban umum. karangan untuk tanaman palawija dan usaha lainnya yang menyangkut sektor riil.

“Diversifikasi jangka pendek penting dilakukan para petani dalam menghadapi krisis kePONTIANAK—Anggota DP- daya manusia Kalbar yang han- sional teknologi informasi, para uangan AS yang damapaknya RD Kota Pontianak, Arif Joni dal,” kata Angota Ikatan Dai santrinya diharapkan handal dalam sudah langsung dirasakan masyarakat petani. bidang itu.

Prasetyo mendukung rencana Indonesia Kota Pontianak ini.

Harga komoditi karet anjlok Begitu pula keinternasionalan Keberadaan madrasah interDepartemen Agama (Depag) melalui Direktorat Pendidikan nasional ini kelak, diharapkan yang bersifat universal lainnya, Rp5 ribu sampai Rp6 ribu/kg,” Islam yang akan membangun dapat meningkatkan kemampuan seperti penguasaan matematika dan kata Anggota DPRD Kalbar, madrasah internasional di setiap masyarakat muslim daerah ini sains-nya yang setara dengan dengan Hadlir Noor kemarin di Pondalam bidang ilmu pengetahuan sekolah unggulan bertaraf inter- tianak. provinsi di seluruh Indonesia.

Menurutnya, krisis keuangan Untuk itu dia meminta agar maupun agama secara seimbang. national. Dan yang pasti, lanjut Arif “Sains saja tidak cukup, karena Joni, ciri khas keislaman madrasah Kantor Wilayah (Kanwil) Depag Kalimantan Barat mempersiapkan bangsa ini juga membutuhkan internasional haruslah kuat. Siswa sebaik-baiknya program pusat SDM melek kedua-duanya. Me- bisa membaca dan memahami nguasai teknologi sekaligus me- Alquran dengan baik sekaligus tersebut.

“Kanwil Depag Kalbar harus miliki integritas dan moral yang mengerti hukum-hukum Islam dan praktik-praktik keislaman. segera berkoordianasi dengan tidak diragukan lagi,” ujarnya.

Informasi yang diperolehnya, Dengan berstandar internapemda guna persiapan pembangunan sarana dan prasarana sional, murid-muridnya diha- madrasah unggulan bertaraf inPONTIANAK—Titik pantau madrasah ini. Dengan adanya rapkan bisa berbahasa Inggris dan ternasional ini untuk sementara Adipura di Kota Pontianak beruMadrasah bertaraf internasional ini berbahasa Arab sama baiknya. dibangun depag untuk tingkat bah. Terdapat beberapa lokasi tentu akan meningkatkan sumber Begitu pula dalam pengopera- Madrasah Aliyah terlebih dulu. (zan) yang menjadi perhatian agar penghargaan tertinggi dari Presiden RI di bidang pengelolaan lingkungan tersebut bisa diraih kembali.

Kasi Humas dan Infokom Kota Pontianak, Adriansyah mengungkapkan pemerintah Kota Pontianak melalui beberapa dinas dan PONTIANAK—Empat pro- sanakan pilkada, jumlah golput di secara langsung 2009. Ancaman badan telah melaksanakan rapat pinsi di Kalbar melaksanakan pesta Jawa Barat mencapai 35%, pemi- tersebut dilontarkan setelah PKB bersama masyarakat belum lama demokrasi pemilihan kepala lihan gubernur dan wakil gubernur kubu Gus Dur dikalahkan PKB ini.

“Rapat koordinasi ini sebagai daerah (pilkada) 25 Oktober di Sumatera Utara hanya diikuti kubu Muhaimin Iskandar di 57% dari jumlah penduduk yang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. persiapan lokasi titik pantau. mendatang.

Ketua Ikatan Putra-Putri Kam- mempunyai hak pilih. Bahkan, “Untung wacana golput tersebut Dijelaskan tentang beberapa segera diredam beberapa tokoh perubahan,” kata Adriansyah di pus Untan (Irkut),M Farid Riza SE diantaranya mantan presiden Pontianak kemarin.

MM mengajak seluruh masyarakat Megawati, dengan tegas menolak Dalam perubahan lokasi titik Kalbar menggunakan hak pilihnya. anjuran golput di pemilu 2009. pantau ini terdapat beberapa “Terlepas seseorang mengMalah beliau menilai anjuran itu indikator.Lokasi indikator perugunakan hak pilihnya atau tidak, tak pantas di era reformasi dan mahan menengah dan sederhana Golput tetap menjadi fenomena demokrasi sekarang ini,” ujar calon di Perumahan Akcaya, Jalan Karyang mewarnai pesta demokrasi legislatif Kota Pontianak Dapil ya Baru 6, dan pemukiman Golf negeri ini,” kata Farid di Pontianak Pontianak Selatan dan Tenggara Permai (Siantan Hulu). Indkator kemarin. ini. Farid mengajak masyarakat perumahan pasang surut di pemuDalam dunia politik Golput Kalbar khususnya Kota Pontianak kiman Tanjung Hilir dan Kammerupakan singkatan dari ‘golomenjadi bagian dari golongan yang pung Dalam Bugis. Indikator ngan putih’. Diartikan seseorang menggunakan hak pilihnya. Hal itu pasar lokasinya di Pasar Mawar tidak menggunakan haknya untuk sebagai bentuk tanggung jawab dan Pasar Dahlia. memilih salah satu calon dalam terhadap maju mundurnya negara Ada juga indikator perkantoran, pilkada, pemilu atau pilpres secara ini, yaitu memilih figur pemimpin lokasinya di kantor walikota. langsung. Berbagai alasan dikeyang dapat mewakili visi pe- Indikator Taman Kota lokasi di mukakan, diantaranya merasa milihnya. Sehingga masyarakat juga taman kota dekat jembatan Katidak terwakili calon atau partai M Farid Riza mendapatkan hak mengkritisi para puas, taman kota dekat Kantor Pos yang ada, merasa tidak ada pilihan sama sekali, atau pun sebagai pemilihan gubernur dan wakil pemimpin jika dalam kepemim- dan Taman Kota Tugu Khabentuk protes dan refleksi ketidak- gubernur Jakarta hanya diikuti pinannya nanti keluar dari koridor tulistiwa. Indikator lainnya seperti misi dan visi yang dijanjikan jalan utama, jalan penghubung, percayaan terhadap sistem yang 60,8% pemilih.

Mantan Presiden Abdurrach- sebelumnya. pertokoan, sekolah, rumah sakit, ada.

Terlabih lagi pengurus Rukun Puskesmas, hutan kota, terminal Farid mengungkapkan di era man Wahid, yang lebih dikenal Tetangga (RT) telah mendata bus atau angkot, pelabuhan reformasi dan kebangkitan iklim sebagai Gus Dur juga mengancam dirinya dan para penduduk yang berhak sebagai penumpang, TPA, perairan demokrasi di Indonesia saat ini, keberadaan golput sungguh sangat pendukungnya akan memilih pemilih. “Mari lah kita sikapi terbuka serta pemanfaatan sammeresahkan. Berdasarkan data dari menjadi ‘golput’ dalam pemilihan fenomena golput ini secara arif,” pah.“Diharapkan rapat koordinasi tersebut mendorong semua pihak beberapa daerah yang telah melak- umum dan pemilihan presiden imbaunya.(uni/pk)

Wujudkan Madrasah Internasional

Ketua Irkut Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih

MUJADI/PONTIANAK POST

berusaha maksimal, membuat Kota Pontianak kembali meraih Adipura,” ujar Adriansyah.

Piala Adipura berhasil diraih Kota Pontianak pada 1988. Setelah itu, piala tersebut tidak pernah kembali lagi ke Pontianak. Pada 2008, Singkawang berhasil meraih penghargaan Adipura untuk kota terbersih kategori Kota Sedang.

Walikota Pontianak, Buchary A

“

Diperlukan komitmen serius dari pejabat struktural untuk memperbaiki pengelolaan dan perbaikan lingkungan di Kota Pontianak Buchary

Rahman belum lama ini mengakui perlunya perhatian serius dalam meningkatkan penilaian Adipura terhadap Kota Pontianak.

“Diperlukan komitmen serius dari pejabat struktural untuk memperbaiki pengelolaan dan perbaikan lingkungan di Kota Pontianak,” ujar Buchary.

Salah seorang pengurus RW, Halim menyatakan mendukung usaha pemerintah Kota Pontianak untuk meraih Adipura. Dia menyarankan agar keterlibatan masyarakat sudah disiapkan sejak lama.

“Jangan sampai masyarakat baru sadar saat waktunya semakin dekat,” kata Halim. (uni)

Suara Seniman Terhadap Khasanah Budaya

Proteksi dan Segera Patenkan Kekayaan Budaya Kita Keberadaan kain tenun Sambas mendapat perhatian berbagai kalangan. Akar dan khasanah budaya milik Kalbar tersebut terancam menjadi milik negara luar. Keinginan agar kain yang memiliki nilai sejarah bagi masyarakat Sambas tersebut segera dipatenkan juga disuarakan beberapa elemen seniman dan pemerhati budaya.

Budianto, Pontianak

MULUS: Bundaran simpang tiga Trans Kalimantan di Sungai Ambawang, Kubu Raya, masih dalam tahap penyelesaian. Namun jalur tersebut sudah mulus.

AS itu sedikit banyak berpengaruh terhadap ekonomi negara-negara berkembang di kawasan Asia termasuk Indonesia.

Pengaruh langsung yang dirasakan masyarakat akibat krisis itu adalah anjlokmya harga-harga komoditi pertanian dan perkebunan.

“Terhadap masyarakat perkebunan saya berharap tidak usah panik menanggapi krisis keuangan AS tersebut sebab saya yakin krisis keuangan AS itu tidak akan menjurus pada krisis global yang dapat menyeret pasar dunia,” ujarnya.

Hadlir melanjutkan, dampak krisis keuangan global memang berpengaruh pada sisi pangsa pasar yang ditandai dengan turunnya permintaan.

Untuk itu, sambungnya, strategi yang harus dikembangkan untuk mengantisipasi krisis tersebut dengan penciptaan pasar baru, termasuk pasar dalam negeri. (zan)

Pasar Mawar - Dahlia Titik Pantau Adipura

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

GONG Kampanye Pilwako Pontianak sudah dimulai sepekan sudah. Tentu penyelenggaraan Pilwako Pontianak yang dilaksanakan dengan luber dan demokratis diharapkan m e n j a d i kenyataan. Dan diharapkan, Pilkada menjadi wujud kedaulatan berada di tangan rakyat.

Jadi, dengan kedaulatan di tangan rakyat, bukan berarti isu etnis dan SARA Sumardi M Noor dijadikan bahan memperkuat pasangan balon untuk dijadikan komuditas politik.

Apalagi, wujud dari kedaulatan rakyat dalam tataran retorika politik itu adalah suara rakyat merupakan suara Tuhan.

“Selaku warga kota, kami harapkan Pilwako dapat dilaksanakan secara elegant dan jaga stabilitas.

Maksudnya, tidak memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa yang menjunjung tinggi nilai sejarah berdirinya Kota Pontianak,” ujar Direktur Eksekutif LSM Al-Ikhrat Indonesia Kalbar, Sumardi M Noor, kepada koran ini, kemarin.

Untuk membawa kota Pontianak pada kemajuan yang memberikan ketentraman masyarakatnya, aktivis ini harapkan pasangan balon wali kota harus mampu menciptakan stabilitas politik dan ekonomi.

“Yang tak kalah penting, pasangan balon wali kota harus mampu mengedepankan program pembenahan fasilitas umum dan layanan masyarakat, seperti PDAM, PLN, kesehatan, dan pendidikan,” harap dia.(mzr)

Pontianak Post, Senin 13 Oktober 2008

“

22

LEMAHNYA proteksi kebudayaan bangsa ini memang bisa menimbulkan masalah di kemudian hari. Setelah batik yang diakui oleh Negara Malaysia, kain tenun Sambas juga bakalan bernasib serupa. Jika tidak tegas, sepertinya tinggal menunggu hari hal itu bisa terjadi.

“Pemerintah daerah ini harus lebih jeli dalam memproteksi kekayaan budaya.

Jangan seenaknya dicaplok negara lain.

Jika perlu segera patenkan kain Sambas,” ungkap seniman dan pemerhati budaya Kota Pontianak Jayus Agustono kepada Pontianak Post kemarin.

Alasan pelukis senior Kalbar tersebut karena kain yang bernilai sejarah ini adalah milik masyarakat daerah ini. Meskipun produksinya semakin surut, tapi asal muasal dan sejarah kain tersebut memang benar berasal dari Sambas. “Sekarang memang kain tersebut diproduksi massal di Malaysia dan Brunei. Tapi sejarah tak bisa berbohong bahwa kain tersebut adalah milik kita,” kata dia.

Selain kain Sambas, kata Jayus, nasib tari jepin Lembut Sekura yang merupakan tarian asli daerah Sekura Kabupaten Sambas juga patut mendapat perhatian. Negara Malaysia beberapa waktu lalu pernah mendokumentasikan tarian tersebut ke publik. Dan saat ini telah menjadi tarian kenegaraan negeri jiran tersebut. “Kita banyak kecolongan. Sudah tanah kita dicaplok, budaya kita juga. Pemerintah sepertinya kurang begitu peduli,” keluh Ketua Sepeda Onthel Pontianak tersebut.

Pentingnya generasi muda untuk membangkitkan dan mempertahankan kesenian dan khasanah budaya daerah ini juga dikemukakan oleh Gunawan seniman Taman Budaya Kota Pontianak. Menurut dia lemahnya proteksi kebudayaan bangsa dan pewarisannya ke generasi muda juga menjadi salah satu pemicu timbulnya permasalah tersebut.

“Banyak budaya kita yang terlupakan. Keanekaragaman ragam budaya yang kita miliki itu bisa diklaim oleh negara lain karena tidak dilindungi dan diajarkan ke penerus bangsa.

Tak bisa dipungkiri saat ini remaja lebih bangga mempelajari budaya asing ketimbang budaya kita sendiri,” ungkapnya panjang lebar.

Sementara pemerhati sosial dan budaya Jumadi SSos dari Universitas Tanjungpura Pontianak juga mengajak generasi muda untuk membangkitkan tradisi dan budaya kesenian daerah ini. “Jangan malu untuk mempelajarinya, karena itu a-

dalah kesenian bangsa kita sendiri,” kata dia.

Seperti hadrah dan tari jepin itu adalah kekayaan budaya daerah ini. Kota Pontianak tumbuh dan berkembang juga diikuti BUDIANTO/PONTIANAKPOST oleh perkem- TENUN: Kain tenun Sambas yang segera harus bangan kese- dipatenkan. nian tersebut.

“Jika kita tak mempela- anti terhadap budaya asing asal jarinya siapa lagi. Bisa-bisa mampu memfilternya. Sebab, kesenian tersebut juga diakui tak sedikit budaya asing yang negara lain,” kata dia seraya bersifat positif. “Mengangkat mengatakan beberapa kesenian sesuatu yang tidak populer dan kekayaan budaya negara menjadi populer di mata remaja ini yang telah diakui dan dan menjadikannya sesuatu dipatenkan oleh negara lain yang trend merupakan pekeradalah wayang, reog, batik, lagu jaan yang tidak mudah. Itu memerlukan suatu kemauan.

Rasa Sayange dan tempe.

Dia menambahkan, hal-hal Jika kita mencintai budaya tersebut menjadi tantangan bagi bangsa ini. Lakukan selagi kita generasi muda di era glo- mampu dengan kesenian yang balisasi. Menurut dia tidak perlu kita miliki,” ajaknya. (bdi)

Pinyuh

Pontianak Post, Senin 13 Oktober 2008

23

Figura

Gebyar Aerobik Mempawah Cup PASANGAN Sehati, Ria Norsan-Rubijanto tampaknya amat paham akan arti penting kese­ hatan. Dalam kampanye hari kelima, di zona 3, Mempawah Timur, Minggu (12/10) kemarin, calon bupati dan wakil bupati Pontianak bernomor urut 6 ini sepakat untuk menggelar Gebyar Aerobik Mempawah Cup 2008. Kegiatan itu diikuti oleh puluhan muda mudi, dari berbagai usia.

Kompetisi senam aerobik berjalan dengan amat sportif. Diiringi irama music yang menghen­tak, para peserta terlihat amat bersemangat mengikuti gerakan para instruktur senam.

Tepuk tangan serta sorak sorai dari ratusan penonton yang memadati lapangan Futsal 2 Putri pun langsung membahana ketika para peserta senam aerobik memperagakan posisi body language. “Secara umum, kriteria penilaian akan di titik beratkan pada kecepatan mengikuti gerakan instrukstur, keserasian gerak, penampilan busana serta mimik muka,” terang Wan Rosmalinda, selaku ketua panitia kegiatan.

Dalam kompetisi aerobik ini, sambung dia, panitia mempersembahkan sejumlah tropi serta piagam penghargaan. Tak hanya itu saja, panitia juga menyediakan doorprize bagi para peserta dan penonton yang beruntung. Sehari sebelumnya, Sabtu (11/10) pagi, panitia telah sukses menggelar kegiatan senam massal di halaman terminal bus Mempawah. Kegiatan ini diikuti tidak kurang dari delapan ratus peserta, dari semua kalangan dan usia.

Hamdan/Pontianak Post

REHAB RSUD: Tukang bangunan sedang mengelas kasau bangunan RSUD Rubini Mempawah yang terbuat dari alumunium.

Cegah Anai, Rangka Gunakan Material Seng MEMPAWAH-Kerusakan bagian atas bangsal persalinan RSU Rubini kini sedang dikerjakan. Kerusakan bangunan dari dana pusat beberapa tahun silam itu karena banyak kayu-kayu bagian atasnya dimakan anai (rayap). Dampaknya, bangu­nan yang semula terlihat kokoh dari jauh itu banyak yang keropos.

Kini, bangsal itu sudah dipugar habis bagian atasnya, dan diganti dengan bahan dari seng (sejenis logam-red). Kini, pekerjaan pengelasan sedang dalam pengerjaan dan dalam waktu dekat akan segera dipasang.

Menurut Jaini, salah satu pekerja yang dikonfirmaikan Pontianak Post kemarin mengaku hal itu. “Bahan kayu tidak lagi dipakai, karena memang sudah tak layak. Lagian, bagian atasnya memang diganti dengan sejenis logam (seng-red,”

katanya sambil menunjukkan salah satu pekerja seng memotong dan mengelas mataerial dari logam itu dekat kamar mayat.

Selain itu, dibagian lain juga terlihat tiga pekerja sedang memasang keramik di ruang UGD yang memang sudah lama ada bebeapa jalur yang terlepas. “Dalam ruang sudah selesai dipasang. Kini, kami tinggal menyelesaikan pemasangan bagian luar ruangan,’ sebut pekerja.

Menurut tim medis RSU Rubini kerusakan itu, diperkirakan pada awal pemasangan terlalu rapat (merenggangred), sehingga begitu ada tekanang menjadi merenggang dan tiba-tiba saja secara seren­tak mengelembung dan pecah-pecah. Kendatipun beberapa baris mengalami kerusakan, tidak menghambat keluar masuknya pasien di ruangan itu.

“Alhamdulillah, tahun 2008 ini, manajemen Rubini memang mengajukan perbaikan kepada Pemda dan telah dialokasikan termasuk rehab berat bagian atas bangsal persalinan ibu melahirkan,” sebut salah satu staf non medis.

Direktur RSU Rubini Dr Hj Armini MPH dikonfirmasikan terpisah membenarkan, rehab berat bagian atas bangsal persalinan ibu melahirkan. “Kerusakan itu sudah terjadi dua tahun lalu. Karena dinilai masih layak dipakai, maka belum diajukan penganggarannya kepada Pemda. Kini, kerusakan itu semakin parah, selain banyak bahan kayu yang dimakan oleh anai, dampak lain terjadi bocor hingga merusak dek yang ada,” jelasnya. Halnya dengan pemasangan keramik di unit UGD dalam satu dua hari selesai dikerjakan. (ham)

Surat Izin Cuti Kampanye Agus Salim Terbit Pringgo/Pontianak Post

KOMPETISI: Puluhan peserta mengikuti Gebyar Aerobik Mempawah Cup 2008. Acara ini disponsori oleh Pasangan Sehati, Ria Norsan-Rubijanto.

Kodim 1201 Mempawah

(0561) 691023

Polres Pontianak

(0561) 691008

RSUD Rubini Mempawah

(0561) 691981

BPK Mempawah

(0561) 691190

BPK Pinyuh

(0651) 652113

MEMPAWAH-Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Barat tentang pemberian izin cuti kampanye kepada bupati dan wakil bupati Pontianak, Drs H Agus Salim MM dan Drs H Abang Rasmansyah, akhirnya turun juga. SK Gubernur Kalimantan Barat Nomor: 691 Tahun 2008 tertanggal 7 Oktober 2008 ini dikeluarkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat pada 9 Oktober 2008.

Sebagaimana disampikan Kabag Humas Setda Pontianak, Drs. Charles Oktavianus kepada para wartawan, sesuai dengan prosedur administrasi yang ada, surat izin cuti kampanye bupati dan wakil bupati Pontianak ini kemudian dikirimkan tembusannya kepada Ketua DPRD Kabupaten Pontianak.

Dalam surat tersebut diterangkan

bahwa Bupati Pontianak resmi menjalankan cuti pada 8 Oktober, dengan agenda penyampaian visi misi calon bupati dan wakil bupati Pontianak di DPRD Kabupaten Pontianak. Pada 9 Oktober, berkampanye di Zona 4, Mempawah H ilir. Pada 11 Oktober, berkampanye di Zona 2, Sungai Pinyuh dan Anjongan.

Pada 12 Oktober, berkampanye di Zona 1, Siantan dan Segedong. Pada 13 Oktober, berkampanye di Zona 6, Toho dan Sadaniang. Pada 16 Oktober, berkampanye di Zona 3, Mempawah Timur. Pada 20 Oktober, berkampanye di Zona 5, Sungai Kunyit. Dan pada 21 Oktober, bersama seluruh kandidat yang lain mengikuti kampanye damai.

Dengan terbitnya surat izin cuti untuk bupati dan wakil bupati Pontianak, maka Agus Salim dan Abang Rasmansyah da-

pat mengikuti agenda kampanye Pilkada di Kabupaten Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. “Saya berharap, masalah ini tak dibesar-besarkan lagi oleh pihak manapun,” imbuhnya.

Dilain pihak, Ketua DPRD Kabupaten Pontianak H Rahmad Satria SH MH, merasa lega dengan telah terbitnya surat izin cuti untuk bupati dan wakil bupati Pontianak. Disebut demikian karena secara perspektif hukum, keduanya telah memenuhi prosedur administrasi.

“Jika pada penyampaian visi misi di gedung dewan, Rabu (8/10) lalu, parlemen meminta kepada Agus Salim untuk tidak membacakan visi misinya, hal itu terbilang wajar.

Sebab, pada saat itu kami belum menerima surat izin cuti dari gubernur.

Kendati demikian, kami masih memberi toleransi dengan menyilakan pasangannya untuk membacakan visi misi,” terang Rahmad Satria. (go)

KPU Diminta Klarifikasi Caleg Pernah Divonis Penjara PONTIANAK-Korwil Sintang, Melawi dan Kapus Hulu DPW PPP Kalbar menolak pencalonan H Gusti Efendy SH, MM dari Kalbar 7 yang ditempatkan di nomor urut satu.

Alasannya, karena Gusti Efendy, pernah divonis 1,6 tahun penjara oleh PN Sintang dalam kasus korupsi dana Otda.

Alasan lainnya, ketika menjadi calon Bupati Kabupaten Melawi dicoret oleh KPU Melawi karena dinyatakan dokter tim penguji kesehatan calon Bupati dan Wakil Bupati tahun 2004 terganggu jiwanya.

Dengan dasar tersebut, KPU Provinsi Kalbar dan Panwaslu untuk mengklarifikasi kebenarannya. Dan meminta kepada DPW PPP Kalbar mengadakan rapat pleno guna membahas masalah tersebut. Karena akan berpengaruh terhadap perolehan suara PPP serta demi menjaga marwah dan citra partai di masyarakat. Bahkan menggugurkan dan mengganti H Gusti Efendy dari daftar caleg nomor 1 Kalbar dapil 7.

Seperti dikatakan Wakil Sekretaris DPW Kalbar Arjiwansyah Sag, secara resmi surat permohonan telah minta klarifikasi itu telah disampaikan kepada KPU dan Panwaslu Kalbar serta DPW PPP/Lantap Wilayah PPP Kalbar, DPP PPP. Selain alasan tersebut, tambah Arjiwansyah bahwa H Gusti Efendy baru sebagai pengurus PPP ( Sekretaris DPC Melawi terhitung 30 Juni 2008). Sebelum bergabung ke PPP Gusti Efendy adalah pengurus PDIP Melawi. “Berdasarkan pengamatan dan penilaian Korwil Sintang, Melawi, Kapuas Hulu bahwa Gusti Efendy belum layak ditempatkan di nomor urut satu. Oleh kaena itu, dimintakan kepada LPC DPW PPP Kalbar untuk merubah usulan nomor satu dengan menempatkan saudara Suhardi. “Penempatan Gusti Efendy sebagai nomor urut satu jelas pelanggaran AD/ART. Dalam AD/ART minimal orang yang bersangkutan sudah satu tahun menjadi pengurus. Loyalitas terhadap partai PPP jelas belum kelihatan,” tandas Arjiwansyah.

Surat penolakan terhadap Gusti Efendy ditempatkan nomor satu ditandatangani Agus Arizona (Wakil Sekretaris DPW PPP), H Baiduri H Achmad SPdi dan Arjiwansyah SAg. Sementara itu, Suhardi mengucapkan terima kasih pada pengurus lainnya yang mendukung dirinya untuk diusulkan nomor satu pada caleg DPRD Kalbar. Namun semua itu tergantung LPC PPP apakah ditanggapi atau tidak. “Rekomendasi tersebut merupakan penilaian terbaik terhadap saya,” ungkap Suhardi, yang pada DCS masih ditempatkan sebagai nomor urut empat. Ditegaskan Suhardi, walaupun DPW PPP tetap tidak merubah nomor urut, dirinya tetap berjuang untuk membesarkan partai guna meraih suara terbanyak.

Menurut Arjiwansyah, tujuh pengurus DPW PPP Kalbar yang mendukung pengusulan Suhardi sebagai nomor urut satu mengganti H Gusti Efendy, dengan telah melakukan penilaian berbagai aspek. Antara lain, dua periode menjadi anggota DPRD Kapuas Hulu hingga saat ini. Tidak pernah menjadi kader partai lainnya. “Loyalitas terhadap PPP benarbenar sudah teruji,” kata Arjiwansyah. (han/*)

BEngkEL

“JASA MANDIRI” (A HIE)

Jl. Pendidikan No. A27 Sungai Pinyuh HP. 081315517363 (A Hie) Telp. 0561 - 653782 - 654362 Perwakilan Balai Karangan Jl. raya Entikong no. a19, Engkahan kec. Sekayam kab. Sanggau HP.081345435582

TWO iN ONE

Menerima Pesanan : - Pintu Besi - Folding gate,Pagar - tangga Stainless - Pagar & tangga Besi - tempa

- Canopy Polycarbonate - Pintu Pagar / Pintu dorong - railling tangga dll…

melayani Seluruh kalimantan Barat TUNTUTAN JAMAN UNTUK KEAMANAN

Sambas

24

Pontianak Post, Senin 13 Oktober 2008

Utamakan Sistem Layanan Cepat, Mudah, dan Murah

Terigas

Siapkan Listrik Perbatasan MENYIAPKAN tenaga listrik untuk daerah perbatasan kini menjadi salah satu perhatiannya.

Karena itu, koordi­ nasi dengan Pemkab terus dilakukan dalam rangka mewujudkan hal tersebut. “Insya Allah Kami me­ mang sudah meran­ cang menghadir­k an instalasi listrik PLN di wilayah Sajingan.

Mudah-mudahan nanti segera terwu­ jud,” ujar Agus Ri­ yanto, Manajer PLN Agus Riyanto wilayah Sambas, keti­ ka berbincang dengan Pontianak Post belum lama ini, di Sambas.

Insya Allah Menurutnya be­ Kami memang lum sampainya jang­ sudah meran­cang kauan PLN hingga ke menghadir­kan wilayah perbatasan instalasi listrik PLN dikarenakan faktor ja­ rak yang cukup jauh. di wilayah Sajingan.

Dan problem terse­ Mudah-mudahan but, tukas Agus, sudah nanti segera terwujud disampaikan ke PLN pusat serta menda­ pat apresiasi dari or­ gan perusahaan milik negara yang berada di Jakarta. “Kebetulan kan, Pemerintah Pusat juga memang sedang memberi perhatian khusus pada daerah perbatasan,” tan­ dasnya.

Agus menjelaskan kemungkinan sumber listrik yang akan didistribusikan ke masyarakat di per­ batasan adalah berasal dari negeri jiran. Artinya, ungkap dia, PLN membeli energi tersebut kepada perusahaan listrik negara tetangga.

Sedangkan PLN hanya menyiapkan jaringannya.

“Karena ini sudah menyangkut hubungan antar negara, maka pusat yang mengurus segala sesua­ tunya,” imbuh Manajer PLN yang baru beberapa bulan bertugas di Sambas ini meyakinkan.(mur)

Tilik

Perlu Jadwal PDAM DITENGAH problem layanan air bersih yang masih dialami warga, sejumlah masukan dis­ ampaikan kepada PDAM. Salah satunya adalah meminta perusahaan daerah ini membuat jadwal aliran air ke setiap rumah pelanggan.

“Sehingga demikian, masyarakat bisa menung­ gu kapan mereka harus menampung air yang menga­lir,” ujar Ridwan, salah seorang warga di Tebas, kepada Pontianak Post kemarin, di kediaman. Selama ini memang PDAM sedang mengalami persoalan energi untuk menghidupkan mesin pemompa.

Besarnya ongkos yang harus dikeluarkan guna membeli BBM tak sebanding dengan penghasilan perusahaan yang relative masih minim. “Makanya tidak perlu sampai 24 jam. Cukup tiga jam sehari sudah lumayan.

Yang penting air di rumah penduduk tidak ker­ ing kerontang,” tandas Ridwan.

Arfian, warga Pemangkat, mengaku hampir saban hari menunggu aliran air PDAM pada larut malam hingga dinihari. Itupun, ungkapnya, dalam sebulan hanya empat sampai enam kali saja yang diperoleh air.

“Nah, nanti kalau jamnya jelas kapan mengalir­ nya, tentu Kami tidak lagi bersusah-sudah menunggunya sampai dinihari,” tukasnya.(mur)

Tata Ulang Proses Pembuatan KTP

Mursalin/Pontianak Post

MASIH BURAM: Hingga kini ternyata masih ada siswa di daerah ini yang tidak menggunakan sepatu ketika menuntut ilmu ke sekolah. Saban hari tapak kaki anak-anak ini terpaksa adu kuat dengan kerikil batu yang dilaluinya.

KPU Diminta Periksa Berkas Pendidikan Caleg SAMBAS-Bukan hanya masalah PNS atau honorer yang perlu dipelototi KPU terhadap sejumlah caleg yang terdaftar, berkas pendidikan juga diminta untuk diperiksa dengan teliti.

“Jangan sampai ada yang meng­ gunakan ijazah palsu,” tegas Entis Setiawan, salah seorang warga Sambas, kepada Ponti­ anak Post kemarin, di Sambas.

Karena berdasarkan pengala­ man Pemilu lalu, ungkapnya, tidak sedikit caleg yang ber­ masalah ijazahnya. Sehingga de­ mikian, kata Entis, tak menutup kemungkinan pada Pemilu kali ini juga terjadi hal serupa. “Nah, disinilah pentingnya KPU untuk jeli memeriksa semua berkas,” tukasnya.

Paling rawan untuk diperiksa secara teliti, ujar Entis, yaitu tan­ da tamat pendidikan SMA atau sederajat yang menggunakan paket C. Sebab berdasarkan in­ formasi, katanya, ada seseorang yang tidak pernah menempuh

pendidikan di program paket C namun ternyata mengantongi ijazah di lembaga resmi yang dibentuk pemerintah tersebut.

Jika bermasalah, imbuh Entis, KPU mestinya jangan segan un­ tuk mencoret setiap caleg terse­ but. “Karena bagaimana mung­ kin berharap banyak dengan calon wakil rakyat seperti itu, belum saja duduk di legislative sudah melakukan kebohongan.

Mudah-mudahan Pemilu nanti tidak ada yang lolos para caleg bermasalah,” tandasnya.

Penegasan senada juga disam­ paikan Koordinator JPPR Kabu­ paten Sambas Atang Abdullah.

Ia meminta KPU Kabupaten Sambas tidak memberi toleransi kepada caleg yang ijazahnya masuk kategori palsu atau ber­ masalah. “Biarpun tempat tamat­ nya jauh, ya, wajib diklarifikasi apabila dicurigai meragukan,” ujarnya. Atang mengaku prihatin jika masih ada caleg yang sudah jelas tidak sesuai persyaratan-

RAJA BAJA

BENGKEL FUSAN

Jl. A. Yani II No. 2 Telp. (0561) 7077218 - HP. 0811562392

Bengkel

salah satunya mengani kelulu­ san pendidikan, namun tetap mendaftar. Harusnya, kata dia, mereka sudah gugur ditingkat partai politik. Disinilah, ungkap Atang, parpol mestinya jeli dalam memeriksa berkas admin­ istrasi para celegnya sebelum disampaikan ke KPU. Ketua KPU Kabupaten Sam­ bas Su’aib SPd, ketika pernah dihubungi koran ini menegaskan mereka memang tidak akan menoleransi setiap caleg yang bermasalah dalam adminis­ trasinya, termasuk syarat pen­ didikan. Karena itu, ujarnya, partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan guna memberikan masukan terhadap caleg yang su­ dah diumum­kan di DCS (Daftar Calon Sementara).

“Bila menemukan ada sesuatu yang tidak beres, bisa memberi­ kan masukan. Syaratnya tentu harus fakta dan pelapor mesti menyertakan identitas yang jelas,” paparnya.(mur)

aNaM

RAJA BAJA

Jl. Adisucipto Km.8 No.2 Ptk HP. 08125612317 Telp. 722128, Fax. 721718

SAMBAS-Pemkab Sambas di­ minta untuk mengutamakan sistem layanan pembuatan KTP yang cepat, mudah, dan murah. “Proses yang ada sekarang perlu ditata ulang. Karena hampir semua warga yang ditemui mengadu tentang pelayanan KTP model baru tersebut,” ujar Anggota Komisi Pemerintahan DPRD Kalbar Tony Kurniadi ST, kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas.

Menurut wakil rakyat asal daerah pemilihan Kabupaten Sambas, me­ mang pemerintah menerapkan gra­ tis dalam pembuatan KTP. Hanya saja, katanya, untuk pengurusannya warga harus mengeluarkan uang. Dan jumlahnya setelah dihitung-hitung, ungkap Tony, jauh lebih besar dari sebelumnya.

Pembengkakan biaya tersebut, kata Tony, sangat wajar mengingat pener­ bitannya tidak lagi di masing-masing kecamatan melainkan tersentral di ibu kota kabupaten. Sehingga demikian ongkos untuk ke Sambas menjadi beban bagi si pemohon. “Secara teori memang tugas pihak kecama­ tan yang membawanya ke Sambas.

Tapikan kenyataannya tidak begitu,” ungkapnya.

Jika yang butuh cepat, cerita Tony sebagaimana disadukan warga kepa­ danya, jangan berharap untuk mengi­ kuti proses normal. Pemohon harus datang langsung ke Sambas untuk membawa berkas ke Kantor Catatan Sipil. Karena di kecamatan biasanya

membawa berkas secara kolektif.

“Apa yang dilakukan kecamatan bisa dipahami. Tidak mungkin mereka bolak balik ke Sambas hanya untuk membawa satu atau dua berkas,” ujarnya.

Nah disinilah, kata Tony, yang menyebabkan biaya pembuatan KTP menjadi tinggi dan waktunya lama.

Hal tersebut secara otomatis ber­ tentangan dengan prinsip pelayanan publik yang didengungkan pemerin­ tah sekarang ini; mudah, cepat, dan murah. Karena itu, tegasnya, pola layanan yang membebani seperti itu perlu untuk segera dilakukan pe­ rubahan.

Seandainya pun tidak di setiap kecamatan, ungkap Anggota Komisi A dari Fraksi PAN menambahkan, layanan KTP bisa dibentuk di setiap unit kerja pada beberapa titik di wilayah Kabupaten Sambas.

“Jadi jaraknya dibikin lebih dekat.

Mengenai kontrolnya merupakan hal teknis mengingat saat ini sudah sistim komputerisasi dan internet,” tandasnya.

Asisten Bidang Pemerintahan Sayuti SSos MSi, pernah dihubungi mengenai layanan KTP mengatakan pola tersentral di Kantor Catatan Sipil sesuai edaran yang disampaikan Gubernur ke setiap kabupaten kota.

Adanya kendala yang terjadi, jelas Sayuti, semata dikarenakan penera­ pannya baru dimulai.

“Biasalah namanya juga pola baru.

Dulu juga demikian, diawal-awal banyak persoalan, namun setelah berjalan ternyata tidak masalah,” jelasnya.(mur)

Razia Miras Perlu Digencarkan Biang Keributan Antar Pemuda

SAMBAS-Mencuatnya kisruh antar pemuda yang dipicu minuman keras, menurut Suadeoni, aktivis remaja masjid di Sambas, harus menjadi per­ hatian aparat penegak hukum di daerah ini. “Razia terhadap minuman keras perlu terus dilanjutkan dan lebih di­ gencarkan,” ujarnya kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas.

Meskipun sejumlah tempat produksi miras sudah digelandang petugas, katanya, namun kenyataannya tetap saja minuman memabukan tersebut hadir di tengah-tengah masyarakat.

Warga, khususnya anak muda, mudah untuk memperoleh barang itu. Bahkan sepertinya mereka tidak segan untuk mengonsumsinya di tempat umum.

Pengawasan rutin harus menjadi agenda guna membasmi miras di Ka­ bupaten Sambas. Perda dan berbagai aturan yang ada hendaknya dijadikan pegangan aparat dalam mengambil tindakan. “Jadi tidak hanya aparat

Kepolisian, petuga Sat Pol PP juga perlu rutin turun memantau ke tempattempat ngumpul atau keramaian yang banyak anak mudanya,” paparnya.

Razia tempat maksiat yang terka­ dang menjadi sarang narkoba maupun miras, ungkap Doni, tidak mesti hanya terpaku disaat Ramadan yang gencar dilakukan. Justru setelah puasa dan selanjutnya harus lebih digiatkan lagi. Bila perlu, katanya, melibatkan perangkat ditingkat desa, dusun, hingga RW dan RT. Sanksi yang diberikan terhadap penjual maupun pengonsumsi miras, kata Doni, juga tak ada salahnya untuk ditinjau ulang. Sebab terkesan dengan masih maraknya kasus tersebut menandakan bahwa penyikapan dan hukuman yang diberikan selama ini belum memberikan efek jera terhadap pelaku. “Saatnya ikon Kabupaten Sambas sebagai bumi Serambi Mek­ kah benar-benar diwujudkan. Ini semua tentu untuk kepentingan Kita bersama demi menciptakan generasi yang tangguh dimasa depan,” tutur Doni.(mur)

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Jl. PT Sumber Jantin Sambas (Kanan masuk) 2. Jl. PT Sumber Jantin (Kiri Masuk) 3. Gg. Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun Kredit tanpa uang muka, Angsuran mulai Rp 300.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 085 654 428 275

Two In One

Two In One MELAYANI PEMBUATAN : • Tangga, pagar, tralis, balkon, canopy, dll.

• Dari besi tempa & stainless stell • Folding gate & pintu model kayu • Konstruksi baja

kWaliTas TerBaik MUTU TerJaMiN

• Folding Gate “standar” • Canopy Polycar Bonet / acrylic • Pagar & Tangga Stainless dgn Las Argon • konstruksi Baja • Pagar & tangga besi tempa • Tangki CPo s/d 2.500 ton • rolling Door • CCtV (kamera Pengawas) • Mesin Pagar otomatis JANGAN SALAH PILIH ! PASTIKAN ANDA MENDAPATKAN YANG TERBAIK

Pontianak Post - Senin 13 Oktober 2008

sINGKAWANG

25

Tanggapan Masyarakat Atas DCS

Global Warming

Perbanyak Tanam Pohon Uskup Agung Pontianak Mgr Hieronymus Bumbun OFM Cap berpesan kepada umat Katolik untuk berpartisipasi mengatasi global warming atau pemanasan bumi dengan cara menanami pekarangan rumah dengan berbagai tumbuhan.

Tumbuhan-tumbuhan yang dapat ditanam antara lain mangga, pa­ paya, pisang, rambutan serta nangka.

“Jangan menunggu proyek pemerintah. Kita harus membudayakan menanam pohon untuk melestarikan alam,” kaHieronymus Bumbun tanya ketika peresmian Gereja Katolik Santo Thomas Rasul Sebandut beberapa waktu lalu.

Menanam pohon di pekarangan menurutnya memiliki banyak nilai positif antara lain menambah penghasilan dan peningkatan kesehatan serta mengurangi biaya hidup keluarga. Selain itu, sekeliling rumah pun akan menjadi rindang dan tanaman tersebut dapat menjadi sumber makanan yang bervitamin.

Dengan membudayakan menanam pohon, juga diyakini dapat membentuk etos kerja. Sebab, pihak yang menanam pohon tentunya juga akan merawatnya dengan baik. “Dari pertemuan dengan Uskup se Kalimantan, kita sudah menerbitkan surat pastoral agar serius mengatasi global warming dan membudayakan penanaman pohon,” ujarnya.(rnl)

Perpustakaan

MAN Raih Prestasi SINGKAWANG-MAN Model Singkawang merupakan salah satu lembaga pendidikan di Kota Singkawang yang ditunjuk untuk mewakili Kota Singkawang dalam lomba “Pengelolaan Perpustakaan Sekolah Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2008.” Penunjukan ini tentu sangat beralasan. Setidaknya, MAN Model memiliki koleksi buku yang refresentatif baik untuk referensi akademik dari tingkat pendidikan dasar dan menengah sekaligus untuk perguruan tinggi.

Penegasan ini disampaikan Kepala MAN Model Singkawang, Drs Sugiarto Adi Saputra MAg kepada Pontianak Post, kemarin. Selain itu, kata dia, pengelolaan perpustakaan di MAN Model juga dilakukan dengan serius. “Terbukti kesediaan buku-buku bacaan tidak hanya didominasi bukubuku dalam pengembangan akademik, tetapi juga tersedia bacaan-bacaan ringan seperti, buku fiksi (karya sastra, media cetak maupun majalah. Hal inilah yang menjadi alasan bagi Perpustakaan Daerah Kota Singkawang untuk menunjuk MAN Model untuk mengikutkan perlombaan pengelolaan perpustakaan sekolah tingkat provinsi,” kata dia.

Setelah mengikuti lomba tersebut, kata Sugiarto, MAN Model Singkawang dinyatakan sebagai pemenang kedua tingkat provinsi pengelolaan perpustakaan sekolah. “Hal ini sekaligus memicu dan memacu semangat untuk meningkatkan pelayanan, pegelolaan serta mengembangkan perpustakaan sekolah menjadi lebih baik lagi,” katanya. (zrf)

*Besok Batas Akhir

ist

AKREDITASI: Nilai akreditasi SMP Santa Tarsisia Bengkayang menurun menjadi D. Penilai tak objektif ?.

SMP Santa Tarsisia Pertanyakan Akreditasi sudah memiliki sarana dan B E N G K AYA N G prasarana sekolah yang cuk--Ketua Yayasan Karya up lengkap dan tidak mungDismas Paroki ST Pius kin mendapatkan nilai D. X Bengkayang, B Busin, Sementara, ada sekolah lain menyesalkan sekaligus yang fasilitas atau sarana dan mempertanyakan hasil prasarananya jauh di bawah penilaian akreditasi sekoSMP Santa Tarsisia, malah lah dari Kabupaten Bengmendapatkan nilai akreditasi kayang. Sebab, SMP Santa yang lebih tinggi.

Tarsisia Bengkayang yang “Seolah-olah peniladinaungi oleh yayasan ini ian yang dilakukan kurang hanya mendapatkan nilai objektif dan pilih kasih,” akreditasi D. B Busin ujarnya. Sebagai gambaran, Padahal, di tahun 2001 dia kemudian menyebutkan lalu, dari hasil penilaian tingkat provinsi, sekolah ini justru menda- tentang sarana dan prasarana yang ada di SMP Santa Tarisisia. Di sekolah tersebut, patkan nilai akreditasi B. “Kita sangat kecewa atas hasil penila- saat ini terdapat 404 siswa, 14 ruang ian dari tingkat kabupaten,” katanya, kelas ditambah lagi dengan 1 ruang guru. kemarin. Menurut Busin, jika indikator Bangunannya berupa gedung permanen penilaian didasarkan pada kelengkapan dengan dua lantai yang berdiri di atas tasarana dan prasarana, pihaknya merasa nah bersertifikat hak milik. Gedung yang

terletak di Jalan Bambang Ismoyo Nomor 40 itu khusus digunakan untuk SMP, tidak seperti beberapa sekolah lain yang masih menumpang gedung atau satu gedung dengan SD atau SMA. Jumlah tenaga guru di SMP ini mencapai 32 orang termasuk tenaga TU. “Sekitar 70 persen gurunya lulusan S1,” kata Busin.

Di samping itu, SMP Santa Tarisisia juga memiliki ruang laboratium komputer yang dilengkapi dengan internet dan perpustakaan yang bisa digunakan para siswa.

Sekedar diketahui, tambah Busin, di Kabupaten Bengkayang hanya segelintir SMP yang memiliki fasilitas internet.

Bukan cuma itu, untuk mendukung kegiatan olahraga para siswa, sekolah ini pun mempunyai berbagai fasilitas seperti lapangan basket, badminton dan tenis meja. “Kelulusan siswa kami juga mencapai 100 persen di tahun kemarin,” ujarnya.(*/pk)

Pemimpin Harus Dekat dengan Rakyat SINGKAWANG—Eksponen ’45, Abdul Hamid Zainuddin mengingatkan para pemimpin agar selalu dekat dengan rakyat. Di samping kunjungan kerja, menurutnya perlu ada pula semacam dialog atau pertemuan secara berkala antara pemimpin dengan rakyat. Hal ini supaya pemimpin dapat mengetahui persoalan-persoalan yang dihadapi rakyat guna dicarikan solusinya.

“Saat ini pemimpin mulai dari presiden hingga wali kota sudah dipilih langsung oleh rakyat. Alangkah baiknya para pemimpin membuka pintu istana dan pintu rumah dinas untuk rakyat,” katanya ketika bertandang ke Pontianak Post kemarin.

Diharapkan para pemimpin rakyat ini dapat membagi waktu di sela-sela kesibukannya sehari-hari. Dia yakin, apabila para pemimpin di tingkat nasional hingga daerah mau melakukan pendekatan dengan masyarakat, semua persoalan bangsa dan negara dapat tuntas. “Persoalan bangsa ini tidak akan mampu terselesaikan hanya oleh segelintir elit tanpa melibatkan seluruh lapisan masyarakat.

Selain itu, dengan cara ini masyarakat pun akan merasa ikut terlibat dalam mengolah negara dan bangsa,” ungkapnya. Abdul Hamid mengingatkan bahwa negara bukan hanya milik presiden, gubernur, bupati maupun wali kota melainkan milik seluruh rakyat Indonesia.

Selain menyentil para pemimpin, dalam kesempatan ini dia pun mengkritisi partaipartai politik. Menurutnya, pengurus-pengurus serta wakil partai juga harus dekat dengan rakyat sehingga dapat berperan dan menggunakan fungsinya dengan maskimal untuk rakyat. Hamid memandang, sejauh ini peranan partai-partai politik masih belum optimal bahkan cenderung mencederai aspirasi rakyat. Hal ini terbukti dari banyaknya kasus korupsi yang melibatkan para wakil rakyat. Malah, acap kali tindakan tak terpuji itu dilakukan secara terbuka atau terang-terangan seolah-olah hati dan perasaannya telah tertutup demi sebuah pertaruhan suara yang diberikan rakyat dalam setiap pemilu. (rnl)

SINGKAWANG--Ketua Pokja Pencalonan KPU Kota Singkawang Ridwan SE mengatakan, batas akhir penyampaian tanggapan masyarakat terhadap Daftar Calon Sementara (DCS) yakni sampai Selasa (14/10).

Pihaknya berharap masyarakat dapat menggunakan waktu yang tersisa ini untuk memberi tanggapan agar kualitas wakil rakyat semakin tinggi.

Menurut dia, KPU Singkawang telah menerima beberapa masukan dan tanggapan masyarakat setelah DCS diumumkan sejak 26 September lalu. Menyikapi masukan tersebut, KPU Singkawang pun langsung menindaklanjutinya dengan melakukan klarifikasi kepada pimpinan parpol sesuai tingkatannya. Masukan-masukan tersebut misalnya tentang ijazah palsu, catatan criminal atau status PNS/honorer.

“Apabila masukan dan tanggapan masyarakat benar dan terbukti, maka kita memberitahukan kepada pimpinan parpol untuk mengganti calon yang bermasalah tersebut. Sedangkan calon yang mengundurkan diri, dipecat, atau ditarik oleh parpol maka tidak dapat digantikan,” jelasnya.

Diterangkan Ridwan, penggantian calon yang dinilai bermasalah hanya pada nomor urut bersangkutan. Jika calon yang dinilai bermasalah tersebut tidak diganti hingga batas akhir yakni tujuh hari sejak pemberitahuan oleh KPU, maka nomor urut calon di bawahnya otomatis naik. Terhadap hal itu, diharapkan parpol mengikuti aturan main berdasarkan Peraturan KPU Nomor 18 Tahun 2008.

Aturan inilah yang juga menjadi acuan KPU dalam menindaklanjuti berbagai masukan dan tanggapan warga.

“Kita akan bekerja secara maksimal. Mendudukkan masalah sesuai porsinya sehingga tidak ada pihak yang dirugikan,” tuturnya. Dia juga menyebutkan, perubahan nomor urut dan penambahan calon sudah tidak bisa dilakukan lagi. Proses berikutnya, KPU hanya tinggal mengumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) pada 31 Oktober mendatang. “Ini juga penting kita jelaskan karena banyak pertanyaan yang diajukan kepada kami,” timpal pengurus INKANAS Kota Singkawang itu.

Selain tahapan pencalonan, pelaksanaan pemilu juga sudah memasuki babak kampanye. Terkait dengan itu, Ketua Pokja Kampanye, Ramdan SPdI mengingatkan kembali agar parpol mengikuti aturan main yang berlaku. Khusus mengenai pemasangan alat peraga, menurut pengurus KAHMI Presidium Kalbar ini, beberapa parpol belum mengindahkan aturan.

“Kita minta agar aparat terkait segera menertibkan atribut yang dipasang namun bukan pada tempat yang diperbolehkan. Ada tiga lokasi yang sudah ditetapkan harus bersih dari segala atribut partai yaitu di Jalan Alianyang, Jalan Firdaus dan Jalan Diponegoro serta seluruh jembatan,” tukas mantan Ketua BEM STIT Singkawang ini. (rnl)

Ketapang

26

Pontianak Post - Senin 13 Oktober 2008

Warga Manis Mata Kecewa

Potret

Pesan Lingkungan FINALIS film dokumenter “Tanah Terakhir” yang dilaksanakan Metro TV malam ini (13/10) akan ditayangkan pada pukul 19.30 WIB. Tayangan ulangnya akan disiarkan kembali pada Selasa, 14 Oktober 2008, 16.05 - 16.30 WIB, dan Senin 20 Oktober 2008.

Kemampuan membuat flim dokumenter putri asal Sandai ini cukup mengkagumkan Rachmawati Datok YP Laway, tokoh adat Sandai. Film yang bercerita tentang lingkungan hidup ini, ia meminta seluruh masyarakat Kalbar mendukung Ema dengan mengirimkan SMS. “Hanya hitungan jari kalangan muda yang bisa membuat flim berisi pesan lingkungan hidup.

Apalagi ini putri asal Kalbar, jadi patut untuk kita dukung,” ujar tokoh adat bergelar Panglima Bunga.

Koordinator Konsorsium Anti Illegal Logging (KAIL) Kalbar menyebutkan utusan Kalbar yang bisa menembus 5 besar merupakan sebuah terobosan luar biasa. Langkah Ema harus dijadikan motivator bagi generasi muda untuk memulai hal-hal yang positip. Apalagi, lingkungan hidup yang lestari titipan anak cucu harus kitab kembalikan kepada mereka dengan keadaan yang tetap seimbang.(ndi)

Ale-ale

Keterwakilan Perempuan Diakui Sulit KETAPANG--Terobosan dalam dunia perpolitikan saat ini, termasuk keterwakilan paling sedikit 30 persen perempuan di legislatif mencuatkan sebuah kesimpulan baru. Sulitnya mencari figur perempuan begitu menandakan bagaimana mereka selama ini tidak diberikan kesempatan untuk berkiprah.

“Kita tidak menutup mata (jumlah) perempuan memang langka masuk (berkiprah) partai politik.

Ini juga tidak menutup kemungkinan karena mereka tidak diberi kesempatan untuk berkiprah diperpolitikan,” ujar Rahmat Kartolo, koordinator Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Kabupaten Ketapang ditemui di Sekretariat JPPR Jalan KS Tubun Nomor 32. (ote)

Andi/Pontianak post

AMPLANG: Ingat Amplang pasti ingat Ketapang. Makanan khas daerah ini menjadi salah satu produk industri rumah tangga yang menjadi penopang penghasilan keluarga.

Film Dokumenter ”Tanah Terakhir” Ditayangkan KETAPANG--Film dokumenter ”Tanah Terakhir” yang dibuat oleh Rachmawati, dinilai Sekda Ketapang, Drs H Bachtiar merupakan salah satu pelajaran bagi pengelolaan lingkungan.

Pesan yang disampaikan bagi kelestarian lingkungan perlu disebarluasakan. ”Peran serta pemuda untuk memikirkan kelestarian ini patut kita tiru, karena upaya penyelamatan lingkungan tak hanya urusan pemerintah, tetapi seluruh masyarakat,” kata Bachtiar saat menerima kunjungan Rachmawati, finalis Eagle Award yang masuk lima besar dalam ajang kompetisi film dokumentar yang diselenggarakan Metro TV. Bachtiar berharap banyak lagi masyarakat yang peduli terhadap kelestarian lingkungan. Karena itulah, Bachtiar mengajak masyarakat untuk mendukung upaya putri Ketapang bersaing di kancah nasional. Pemkab Ketapang berharap Racmawati dapat meraih salah satu dari unggulan kompetisi di Jakarta tersebut.

Dalam audiensi ke Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Rachmawati didampingi Yudo Sudarto, Kepala Kantor Inpormasi Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Ketapang. Rachmawati menuturkan rencana penganugerahan (Awarding Night) dilaksanakan 25 Oktober 2008 di Jakarta. Pada saat itu akan diumumkan tiga kategori, yakni film terbaik, film dengan rekomendasi juri, film pavorit (lewat dukungan sms).

Untuk menonton film ”Tanah Terakhir” bisa disaksikan di Metro TV pada jadwal Fresh Senin, 13 Oktober 2008 , 19.30 - 20.00 WIB. Tayangan ulang pertama pada Hari Selasa, 14 Oktober 2008, 16.05 - 16.30 WIB. Tayangan ulang kedua pada Senin 20 Oktober 2008, pukul 11.05- 11.30 WIB. ”Sekali lagi saya berharap warga Ketapang dan Kalbar umumnya dapat mendukung Film “Tanah Terakhir” menjadi Film Favorit Pemirsa. Kirim SMS ke 6876 dengan cara ketik EA (Spasi) Tanah.

Poling sms akan dimulai 12 oktober sampai 25 oktober jam 17.00. Hanya berlaku untuk pelanggan XL, Indosat, Telkomsel,” jelas Yudo Sudarto.

Rachmawati menjelaskan sinopsis film tersebut berkisah tentang sebuah keluarga. Adalah Anjol (45 tahun) anak yang paling membangkang. Sang Ayah, Datuk Duli (95 tahun) adalah seorang Pemuka Adat Kampung Bahake yang masih menjunjung tinggi tradisi perladangan gilir-balik. Dari perladangan yang dilakoninya, Datuk Duli berhasil memiliki beberapa buah kebun.

Konflik diantara mereka muncul ketika Anjol menjual kebun milik Datuk Duli tanpa izin demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarganya. Selama tiga tahun, pohon di tiga sungai dan tiga bukit telah habis ditebang tanpa membuahkan hasil.

Di sisi lain, masyarakat Kampung Bahake mengeluhkan pencemaran air sungai akibat pembukaan jalan perusahaan yang ber­ operasi sejak empat tahun terakhir. (ndi)

KETAPANG--Perwakilan masyarakat Kecamatan Manis Mata harus pulang dengan tangan hampa setelah surat yang ditunggu dari bupati tak kunjung terbit. Sejak 18 September mereka menduduki Gedung DPRD Kabupaten Ketapang, mendesak bupati menerbitkan surat penahanan sementara uang hasil tandan buah segar (TBS) kelapa sawit.

“Kami begitu menyayangkan dan sangat menyesalkan sampai saat ini bupati belum memberikan jawaban,” ujar Arifin S, juru bicara Masyarakat Kecamatan Manis Mata kepada Pontianak Post, sesaat sebelum meniggalkan Gedung DPRD, Sabtu (11/10) lalu. Mereka resmi meninggalkan gedung rakyat yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman tersebut. Tentu saja kepulangan mereka menyisakan kekecewaan yang begitu mendalam. Perjuangan agar pemerintah memberi perhatian terhadap keluhan yang dilontarkan, ternyata tak berujung.

Padahal apa yang mereka perbuat tersebut berlandaskan Surat Edaran Bupati dengan Nomor 525.26/3669/Disbun-D. Edaran tersebut secara tegas menyatakan bahwa lahan kebun plasma peserta perkebunan inti rakyat transmigrasi (PIR-Trans), tidak dapat dialihtangankan. Sementara mereka telah terlanjur menjual kapling lahan perkebunan kelapa sawit karena desakan ekonomi. “Kedatangan kami mewakili masyarakat Kecamatan Manis Mata menghadap DPRD, sampai menginap di Gedung DPRD sejak 18 September lalu dengan harapan agar masyarakat yang telah memperjualbelikan kaplingannya dengan pihak lain menerima hak mereka,” ungkap Arifin.

Hak yang dimaksud dia yakni terlanju memperjualbelikan lahan, tak menjadikan mereka lantas kehilangan lahan perkebunan kelapa sawit. Pasalnya bupati sendiri telah mengeluarkan edaran untuk tak menjual kaplingan tersebut. Maka mereka berharap bupati menerbitkan surat penahanan sementara uang hasil TBS, dari lahan yang telah terlanjur dijual masyarakat ke pembeli.

“Sampai sekarang, apa reaksi pemerintah, kami tidak tahu. Kami belum menerima jawaban apa pun. Kami menghargai, menghormati, dan menjunjung tinggi atas semua kesibukan-kesibukan pemerintah. Cuma bagaimana, ini haknya masyarakat. Sebaiknya harus disikapi, diselesaikan secepatnya, permasalahan ini sudah berjalan kurang lebih hampir satu tahun,” ungkap figur yang juga Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Asam Besar tersebut. (ote)

Tuntutan Mereka Tak Ditanggapi Serius

MAU PASANG IKLAN? Hubungi : Bapak sAMiUn Biro Pontianak Post Ketapang Telp. 0534-35514 / 08125750837

Pontianak Post -

ANEKA

Senin 13 Oktober 2008

27

Jika Utang, Kaji Dulu Sambungan dari halaman 21

Mantan Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FKIP Untan periode 1990—1992 ini melanjutkan, pembangunan mendesak yang diperlukan Untan saat ini bukan pada pembenahan fisik gedung tapi peningkatan sumber daya manusia lingkungan kampus beserta perangkat lainnya yang menunjang terwujudnya hal itu.

“Lebih baik Untan memfo-

kuskan pada upaya peningkatan SDM kampus dan menghasilkan lulusan yang profesional dan berdaya saing seperti pembenahan tempat-tempat praktik mahasiswa atau laboratorim kelimuan,” ujarnya.

Kekhawatiran terbesarnya jika modernisasi kampus Untan jadi dilakukan dengan menggunakan dana pinjaman sebesar 40 juta US Dollar maka berdampak pada mahalnya biaya pendidikan di perguruan tinggi itu.

“Kalau nantinya biaya pengembalian utang itu diambil dari sumbangan pendidikan mahasiswa maka otomatis biaya pendidikan akan meningkat.

Perguruan Tinggi bukan hanya menara gading dengan bangunan fisik yang wah, tapai bagaimana melahirkan lulusannya yang berkualitas,” katanya.

Sebelumnya Rektor Untan, Chairil Effendy mengatakan, “Kami sedang menyusun proposal pendanaan pembangu-

nannya dan sedang diperbagus lagi oleh salah satu perusahaan BUMN. Jika lancar, Desember tahun ini mudah-mudahan sudah bisa masuk blue book Islamic Development Bank. Jika sudah masuk, proposal kita akan diperjuangkan untuk dinegosiasikan ke funding dari negara Arab.”

Chairil mengatakan, jika pinjaman dana tersebut disetujui maka reintegrasi kampus akan dilakukan sekitar empat atau lima tahun mendatang. (zan) SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Sulit Gunakan Kaki Katak dan Bawa Tabung Oksigen Sambungan dari halaman 21

“Kami biasa menyelam dengan kedalaman 20 depak (30 meter) dengan kompressor. Dulu sebelum tahun 1992, kami tidak mengenakan apa-apa. Setiap 3 sampai dengan 5 menit kami naik ke atas untuk menarik nafas lalu turun lagi ke dasar sungai,” kata Alex kepada Pontianak Post kemarin.

Sesekali setelah diberikan arahan, para penyelam itu bergantian menyelam. Mereka berputarputar di kolam renang tersebut.

Bahkan dari mereka tampak juga yang sulit menenggelamkan diri ke dasar air. Setelah tenggelam pun, beberapa diantaranya timbul kembali.

Menurut Sigit, hal itu disebabkan karena mereka tidak menguasai penggunaan tabung oksigen untuk menyelam. Untuk itulah, kata Sigit, para penyelam itu diberikan latihan paling dasar.

Meskipun mereka merupakan orang yang sudah akrab dengan dunia menyelam secara tradisional.

“Mereka diperkenalkan dengan tekhnik boyansi, yakni tekhnik naik turun ke dasar air dengan menggunakan alat selam lengkap. Mungkin selama ini mereka dengan kompressor lebih mudahn untuk turun naik menyelam,” kata Sigit yang juga instruktur dan penasehat Inhasa Diving Club ini.

Ia menambahkan, penyelam ini juga diberikan pengenalan tentang alam hidup di bawah air.

Tak ayal emergency prosedur (prosedur keselamatan) juga dibekalkan kepada para pria yang menjadikan menyelam sebagai mata pencaharian mereka tersebut.

“Sekarang mereka sedang berdaptasi dengan alat selam.

Misalnya di dalam air terjadi halhal yang tidak diinginkan saat

menyelam, mereka bisa tahu apa yang harus dilakukan, dan menggunakan pilihan-pilihan safety yang ada di alat tersebut,” katanya.

“Biasanya mereka berenang tanpa kaki katak, dan hanya mengandalkan engsel lutut.

Sekarang mereka harus mengetahui kalau berenang juga menggerakkan otot paha dan juga menggunakan bagian kaki bawah untuk bergerak,” kata Sigit memperagakan sambil menggerakkan kakinya.

Ia menjelaskan, para penyelam di dalam air tidak boleh sendiri.

Hal ini bisa berakibat fatal terhadap keselamatan.

“Biasanya penyelam traidisional masih punya ego pribadi yang tinggi. Mereka menyelam sendiri-sendiri. Kalau tidak sendirian, misalnya terjadi apaapa bisa saling berkomunikasi dengan kawan dengan bahasa isyarat khusus untuk penyelam,”

ALUR KAPAL: Beberapa kapal tampak tengah bersandar di pinggir sungai Kapuas. Sungai

jelasnya.

Bagaimana dengan penyelam tradisional setelah belajar menjadi penyelam profesional?

“Saya baru kali ini memegang dan menggunakan alat selam lengkap seperti sekarang.

Biasanya pakai kompressor dan tidak biasa pakai tabung oksigen.

Kalau tabung ini terbatas (kekuatan udaranya). Kalau kompressor tidak terbatas,” kata Syahrani.

“Berat juga memikulnya, tapi kalau sudah terbiasa mungkin enak. Kalau tidak latihan saya tidak tahu. Saya agak canggung sedikit. Saya sulit untuk berenang menggunakan kaki katak, kalau bernafas pakai alat sih biasa,” tambahnya.

“Ke depan, kalau misalnya butuh cepat untuk menyelam, lebih baik pakai alat. Kalau ada rezeki dan sudah mahir menggunakannya, saya akan beli sendiri alat tersebut,” timpal Jafri. (*)

Rogoh Kocek Sendiri Ratusan Juta Rupiah Sambungan dari halaman 21

Mereka mengikuti kontes yang dibagi dalam beberapa kategori. Yakni sound quality 15 juta, sound quality 30 juta, free for all, fun sound presure level (SPL) dan kelas modifikasi.

Kelas terdahsyat adalah free for all. Kelas ini wajib menampilkan sound dengan kualitas diatas rata-rata. Maka tak heran jika hanya tiga mobil yang mampu mengikuti kelas tersebut.

Salah satu peserta di kelas FFA, cepee mengaku menghabiskan budget lebih dari seratus juta rupiah untuk memodifikasi dan membangun sound mobil Honda Accord miliknya. “Dari dulu saya memang senang dandani mobil.

Pas kebetulan ada kontes jadi saya bangun sound untuk ikut di kelas FFA,” kata dia. Dalam kontes tersebut Cepee mewakili bengkel Mobil Tronik.

Senada disampaikan Nofal.

Pemuda ini rela merogoh

koceknya hingga Rp150 juta rupiah agar mobil Oddysey-nya tersebut bisa tampil semenarik mungkin dalam kontes tersebut.

“Yang mahal adalah di sound.

Tapi saya puas karena pengeluaran sesuai dengan hasilnya,” ungkap ketua klub mobil Hiper Concept tersebut.

Sementara Wendy dari Star Audio juga mengakui serupa.

Meski dengan persiapan yang terburu-buru. Namun dia sangat berantusias agar mobil Accordnya tersebut bisa tampil dengan baik. Dalam kontes tersebut Wendy menghabiskan budget hampir 70 juta untuk memodifikasi dan membangun soundnya. “Persiapan saya hanya delapan hari. Sound memang sudah terbangun, tapi modifikasi baru saya kejar dalam delapan hari ini.

Lumayan hasilnya cukup baik,” kata Wendy yang ikut dikelas modifikasi itu. Ikut serta di kegiatan tersebut Wendy membawa bendera bengkelnya Star Audio.

Sementara Beri mengaku membawa nama personal yakni klub Hiper Concept. Mewakili klub tersebut Beri tampil di kelas modifikasi. Menurutnya mobil Genio miliknya tersebut beberapa tahun belakangan kerap meraih juara di ajang kontes mobil. Dia berharap tahun ini kendaraan kesayangannya tersebut kembali mengantarkannya meraih tropi.

“Model mobil tidak ada saya ubah. Masih model dulu.

Mudah-mudahan saya masih bisa juara,” kata Beri merendah.

Senada disampaikan Indra.

Dia mewakili dua komunitas sekaligus yakni Mobil Tronik dan Hyper Concept. Indra turun di kelas sound quality Rp30 juta. Mobil Audy miliknya memang selama satu bulan belakangan dipersiapkan untuk kontes tersebut.

Alin, dari Mobil Tronik juga tampil dalam kegiatan tersebut.

Mobil milik Alin merupakan jawara selama beberapa tahun ini baik untuk kelas sound qual-

ity maupun modifikasi. Pada kontes tersebut Alin kembali turun di kelas modifikasi dan fun SPL. Sementara Saleh mewakili bengkel Platinum juga meramaikan ajang tersebut. Dia juga turun di kelas fun SPL. Dari bengkel Jaya Motor dan RCA juga tak ketinggalan ikut serta di kegiatan tersebut. Mereka turun di kelas sound quality 15 juta dan 30 juta.

Panitia pelaksana kegiatan, Eka dari Exsis production mengatakan kegiatan ini menghadirkan tiga juri nasional.

Yakni Boy Y Prabowo dari Hot Import Night (HIN) Magazine, Oky juga dari HIN dan Juwono sebagai professional home.

“Kegiatan ini kami gelar untuk menghangatkan kembali geliat otomotif daerah ini. Kami merasa bangga kegiatan ini mendapat animo yang luar biasa dari otomotive mania,” tandasnya seraya mengatakan kegiatan ini juga dirangkai dengan pemilihan putri otomotif 2008. (bdi)

di Ketapang dan Kapuas Hulu saat ini, sangat mengancam kawasan-kawasan hutan yang menjadi habitat orangutan.

“Satwa liar ini kan kita semua tahu sangat dilindungi keberadaannya di muka bumi ini,” jelas Yuyun.

Sebelumnya, polisi memetakan 4 modus operandi yang biasa dilakukan sejumlah orang yang melakukan praktik illegal logging. Modus pertama, memasukkan kayu ke industri tanpa dokumen (tebangan rakyat).

Kedua, penggunaan masyarakat lokal sebagai tameng (tenda biru) dan koperasi-koperasi. ketiga, penggunaan dokumen lelang fiktif dalam menjual logs. Dan keempat, penggunaan dokumen lelang lama (2000-2003).

Sementara itu, Kepala Seksi

Penyidikan dari Direktorat Penyi dikan dan Perlindungan Hutan Jakarta, Suharyono kepada Pontianak Post menyatakan modus lain dari aktifitas illegal logging adalah Laundry-ing. Dimana asal usul kayu yang semula illegal, diupayakan menjadi legal dengan memanfaatkan dokumen Faktur Angkutan Kayu Olahan (FAKO) dan dokumen lainnya.

Yuyun menegaskan, “Tangkapan SPORC Kalbar dan Polsek Sei Raya menjadi indikasi illegal logging di ketapang masih marak dan mengcounter statemen Polda Kalbar mengenai adanya penurunan kejahatan pembalakan liar di bumi ale-ale tersebut. Dari foto yang ad a di Pontianak Post untuk tangkapan SPORC sepertinya itu bukan kayu lama (hasil lelang).” (ody)

katanya kepada wartawan.

Polisi dari Sat Lantas Poltabes Pontianak di bawah pimpinan Kepala Unit Laka Lantas IPDA Cucu S, langsung terjun ke lapangan. Mereka melakukan olah TKP, untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan maut tersebut.

Cucu menegaskan, hasil olah TKP dan keterangan saksi, kuat dugaan terjadinya tabrakan itu akibat kelalaian supir Nisaan Terrano.

“Kesalahan diduga kelalaian dari supir mobil Nisaan Terrano.

Supir kita tahan dan akan dilakukan pemeriksaan lebih intensif lagi,” katanya kepada wartawan.

Cucu mengatakan, Andi sudah ditetapkan sebagai tersangka yang bertanggung jawab terhadap kejadian tragis ini.

“Tersangka akan dikenakan pasal 359 Kitab Undang-undang Hukum Pidana,” kata Cucu.

Kasat Lantas Poltabes Pontia-

nak, Kompol Saleh Iskandar melalui Kanit Laka Lantas mengimbau kepada semua pengguna jalan raya, apalagi kendaraan roda empat hendaknya lebih berhati-hati di jalanan. Ia menambahkan, sebelum mengendarai mobil supir hendaknya harus dalam kondisi fit.

“Jika mengantuk, mintalah teman untuk menggantikan sementara. Bisa juga berhenti untuk istirahat atau tidur. Akan lebih baik lagi, jika tidak mengendarai kendaraan sama sekali, karena berkendara saat kondisi tubuh tidak fit akan berakibat fatal yang berujung pada kematian,” imbaunya.

Kepolisian Daerah Kalimantan Barat mencatat, sepanjang tahun 2008 jumlah kasus kecelakaan lalu lintas tercatat sebanyak 570 kasus. Korban meninggal 224, luka berat sebanyak 365 orang, dan luka ringan sebanyak 524 orang. (ody)

Illog Berkedok ‘Land Clearing’ Sambungan dari halaman 21

Dampak Lingkungan Daerah) Kalbar, sebagian besar praktek land clearing untuk perkebunan sawit yang sekarang sedang marak terjadi di kalbar dilakukan tanpa IPK,” kata Yuyun.

Ia menambahkan, land clearing merupakan modus yang paling halus. Terlebih, kata Yuyun, hal ini terkait erat dengan arah pembangunan Kalbar yang membuka pintu lebar bagi ekspansi sawit. “Kalau pemerintah daerah tidak memperhatikan hal ini, maka bisa disimpulkan program ekspansi sawit dan IPK yang tidak diurus yang saat ini banyak terjadi di kabupaten (terutama ketapang) adalah salah satu akar persoalan illegal logging,” ungkap Yuyun.

Menurut Yuyun, kepolisian saat ini hanya melihat illegal logging dari sisi peredaran kayunya, tetapi tidak melihat modus pada sisi praktek penebangannya. Ia menjelaskan, selama ini penegakan hukum masih berkutat di sekitar daerah muara, dimana ketika kayu sudah keluar dari hutan. “Tetapi tidak diantisipasi ketika kayu masih berdiri tegak di dalam hutan yang sampai saat ini terancam oleh ekpansi sawit,” bebernya.

“Padahal nilai kayu yang masih berdiri di kawasan hutan jauh lebih besar dari nilai ekonomi kayu yang hanya dinilai sebatas rupiah,” tambahnya menjabarkan.

Ia mengatakan, kepolisian seharusnya perlu mengetahui bahwa, ekspansi sawit terutama

Tim Kampanye Tabrakan Sambungan dari halaman 21

Lebih parah lagi, korban bersama kendaraan roda duanya, terseret hingga beberapa meter dari tempat bertabrakan. Senapan angin yang digunakan untuk berburu, hancur berantakan.

Mobil Nissan Terrano pun masuk ke dalam parit depan Markas Pol Air Kalbar. Satu korban, juga turut ikut ke dalam parit, sedangkan korban lainnya terpental di jalan. Sontak saja, kejadian ini memecah keheningan pagi itu. Tak ayal, satu beton penunjuk kilometer menuju Kota Pontianak tercabut akibat hantaman mobil.

Kondisi mobil rusak parah.

Diperlukan waktu sekitar dua jam, untuk menaikkannya dari dalam parit dengan menggunakan mobil derek. Sepeda motor, sudah tidak berbentuk lagi.

Kemacetan tak terhindarkan.

Banyak bis-bis luar kota berhenti di pinggir jalan.

Tempat Kejadian Perkara banyak ceceran darah korban.

Aparat Polisi dari Satuan Lalu Lintas Kepolisian Kota Besar Pontianak, langsung mensterilkan TKP. Sementara itu, korban tewas langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kalbar untuk diotopsi.

Mereka mengalami luka parah di bagian kepala, dan patah tulang di bagian kaki serta luka lain di sekujur tubuhnya.

Menurut pengakuan supir, ia sudah tidak tidur tiga hari. Andi berangkat dari Kabupaten Sanggau, pada pukul 23.00 WIB, Sabtu.

Ia mengaku sempat singgah di Kabupaten Landak. Andi mengatakan, dari Kabupaten Sanggau, ia bertugas menjemput kedatangan artis dangdut Ira Swara di Bandara Supadio untuk berkampanye.

“Saya tidak tahu tiba-tiba saya sudah menabrak mobil. Saya sempat terlelap di dalam mobil,”

terpanjang di Indonesia ini, sejak lama telah menjadi jalur kapal-kapal perintis tujuan pedalaman.

Pemilih di KKR Capai 349.248 Warga Sambungan dari halaman 28

Selain itu, bertambahnya jumlah pemilih secara otomatis akan berpengaruh pada penambahan jumlah TPS. Berdasarkan hasil perhitungan jumlah pemilih, sesuai dengan peraturan perundang-undangan Nomor 32

tahun 2004 tentang pemerintahan daerah (pemda) jumlah pemilih maksimal satu TPS hanyalah sebesar 600 pemilih.

Sementara itu berdasarkan UU Nomor 10 tahun 2008 tentang pemilihan umum anggota DPR/ DPD/DPRD, maksimal jumlah pemilih dalam satu TPS 500 or-

ang. Berarti jumlah TPS juga diwajibkjan bertambah pada tahun 2009 mendatang. Pada pilkada KKR, jumlah TPS sebanyak 978 dan untuk pemilu 2009, TPS bertambah menjadi 1.049. “Jika diprosentasekan jumlahnya bertambah sebesar 6, 77 persen,” ucap dia.(den)

Mobil Sering Tabrak Traffic Corn Sambungan dari halaman 28

Kendati demikian, Eka memaklumi sikap sebagian kecil masyarakat yang sering keluar dari lajur kanalisasi. Dia memandang hal tersebut dilakukan lantaran terpaksa. Salah satu alasannya mungkin karena dikejar waktu. “Maklumlah, mungkin karena dikejar waktu. Saya juga kadang melakukannya,”

pungkasnya.

Eka juga sering mengamati traffic corn, yang berfungsi membatas jalan rebah. Sehingga menghambat kelancaran lalulintas. Dia mengatakan, justru kendaraan roda empat yang sering menabrak traffic corn tersebut. “Bukan motor yang nabrak, saya pernah lihat mobil yang sering nyerempet,” tukasnya.

Sebagai penghobi olahraga

sepak bola, Eka mengaku, Pontia nak Post membuatnya lebih mudah mengikuti perkembangan olahraga itu. Berita tentang sepak bola selalu diulas dengan akurat dan bahasa yang mudah dimengerti. Ditambah lagi, selalu ada jadwal pertandingan di koran pertama dan terutama di Kalbar ini. “Kalau mau lihat jadwal pertandingan tidak payah, sudah ada di koran,” tegasnya.(hen)

Cadangan Batubara Mencapai 181 Juta Ton Sambungan dari halaman 28

Tahun 2005, ada sejumlah perusahaan yang telah memiliki kuasa pertambangan batubara.

Di Kabupaten Sintang ada 11 perusahaan pada tahap penyelidikan umum, lima perusahaan pada tahap eksplorasi, dan dua perusahaan tahap eksploitasi.

Di Melawi, ada 16 perusahaan yang sedang melakukan penyelidikan umum. Sementara di Kabupaten Kapuas Hulu ada sepuluh perusahaan pada tahap penyelidikan umum, 15 perusahaan tahap eksplorasi, dan dua perusahaan tahap

eksploitasi.

“Banyak investor yang masuk. Begitu melihat sarana infrastruktur, mereka langsung mundur. Kita tidak punya jalan yang reprsentatif, tidak ada pelabuhan,” katanya.

Ia mengungkapkan, investor itu berasal dari luar maupun dalam negeri. “Mereka datang, kita sodorkan potensinya. Soal nantinya mereka berminat, tentu akan berhubungan dengan kabupaten/kota. Karena kewenangan memberikan izin ada di kabupaten/kota,” katanya.

Saat ini, menurut Zulkarnaen, ada sepuluh perusahaan

mengantongi izin kuasa pertambangan yang sudah tahap eksplorasi dan eksploitasi.

Namun belum satupun yang merealisasikannya.

Terkait kemungkinan Malaysia telah menambang batu bara milik Kalbar, Zulkarnaen mengaku belum memiliki data akurat. Namun ia mengakui kalau ada potensi batu bara di perbatasan yang sebagian besar masuk ke Kalbar. “Belum ada data yang akurat. Kebetulan saja berbatasan dengan Malaysia. Kalau di sebelah Malaysia, saya dengar sudah diekploitasi oleh mereka,” ujarnya. (mnk)

Tindak Oknum Polisi di Lokasi Judi Sambungan dari halaman 21

Indah Pontianak. Ketika itu Stephanus bersama beberapa temannya mengantarkan tenaga kerja wanita yang pulang ke daerah asalnya di Ketapang. Di dekat pangkalan motor air di Kapuas Indah, terdapat pondok kecil. Beberapa orang dalam pondok tersebut asyik bermain judi kolok-kolok. Bahkan, dua anggota polisi berseragam dan di lengannya bertuliskan Patroli berada di dekat pondok tersebut.

“Mereka diam saja padahal mengetahui adanya perjudian tersebut,” kata Stephanus.

Stephanus meminta Wakapolda membuktikan komitmennya.

Ketika baru dilantik, Wakapolda

menyatakan akan memberantas aksi perjudian di Kalbar. Sebab, saat ini masih ada praktik perjudian yang dilaksanakan secara tertutup. “Jika memang ada oknum anggota terbukti, ya tindak saja,” ujar Stephanus.

Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Suhadi SW mengaku belum mengetahui adanya indikasi oknum polisi di lokasi perjudian. Namun dia jmenyatakan judi tak hanya menjadi atensi Polda Kalbar, tetapi juga Kapolri.

Kapolri meminta judi, illegal logging, dan narkoba diberantas hingga tingkat Polsek.

“Jika ada masyarakat yang melihat, laporkan saja dan akan ditindaklanjuti,” ujar Suhadi di Pontianak kemarin.

Suhadi meminta masyarakat mengirimkan sms langsung ke handphone Kapolda Kalbar, Brigjen Pol R Nata Kesuma dengan nomor 0818285271.

Namun laporan tersebut jangan bersifat fitnah. Identitas pelapor akan dilindungi. Jika polisi menelepon kembali, masyarakat diminta menjawab telepon tersebut.

“Harus sportif. Jangan sampai ditelepon malah dimatikan,” kata Suhadi.

Jika anggota polisi terlibat langsung praktek perjudian, bisa dikenakan hukuman disiplin.

“Hukumannya tergantung dari pelanggaran.

Bisa pidana, disiplin, ataupun kode etik,” kata Suhadi.(uni)

Jaga Politik Santun Sambungan dari halaman 21

masing- masing tim kampanyenya terlebih dahulu, yang lainnya masih belum duluan.

“Namun pelanggaran tersebut teratasi karena masing-masing tim kampanye sudah menyampaikannya ke kita,” ucapnya.

Sementara pelanggaran lainnya berupa ada tim PNS yang menjadi tim sukses juga masih ditelusuri. Berdasarkan kabar berkembang, pihaknya memang mensinyalir adanya rumah PNS yang dijadikan ajang pertemuan tim kampanye.

Hanya saja panwas Kubu Raya masih menelusuri kebenarannya. “Kalau ada kita tidak segan-segan memberikan finalti kepada cakada tersebut,” ujar dia.

Laporan adanya unsur PNS terlibat dalam kampanye juga

bukan berita baru lagi. Bahkan beberapa kali yang bersangkutan mengikuti cakada dimaksud. Laporan tersebut diterimanya dari masyarakat yang melihat dan menjadi pengawas langsung di lapangan. Hanya apakah memang benar sebagai tim sukses ataupun hanya sekedar ikut, pihaknya masih terus meneliti.

Untuk masa sekarang Panwas Kubu Raya bersama satuan kerjanya panwas tersebar memang belum memberikan finalti (hukuman). Artinya, kampanye digelar masing cakada masih bersifat wajah-wajar saja.

Pihaknya belum menemukan adanya unsur pelanggaran serius yang dilakukan salah satu pasangan cakada. “Masih normal-normal saja. Dan kita berharap semuanya akan berjalan seperti hingga hari

terakhir kampanye,” ucapnya Sementara itu pengawasan juga dilakukan menyeluruh.

Salah satunya ialah apakah masih ada fasiltas umum yang dipergunakan cakada.

Disamping itu, apakah masih ada pejabat lama yang memakai fasilitas negara juga diteliti seksama. “Mudah-mudahan tak ada pelanggaran seperti itu,” kata dia.

Heru sapaan karibnya berharap pengawasan pilkada tidak saja dilakukan panwas Kubu Raya. Akan tetapi, masyarakat, LSM tersebar yang peduli terhadap pembangunan daerah ini juga mampu mempraktekannya. Seandainya ada temuan lapangan, pihak panwas berharap masyarakat bersikap proaktiv. “Segera laporkan kepada kami,” katanya.(den)

Modernisasi Untan 40 Juta USD Sambungan dari halaman 21

“Gedung fakultas yang ada sekarang tidak akan kita robohkan semua. Nantinya akan difungsikan sebagai pusat pelatihan,” kata dia.

Tidak hanya sekedar gedungnya yang baru. Tim juga merancang berbagai fasilitas membuat gedung itu nantinya memiliki kelebihan dari apa yang Untan miliki sekarang.

Diantaranya, ruang rektorat dan dekan, serta gedung pelayanan mahasiswa yang selama ini berpencar, dijadikan dalam satu bangunan. Setiap lantai, akan ada ruangan khusus untuk mahasiswa berdiskusi.

Kemudian, tim task force juga menyediakan lift sebagai kemudahan mobile di gedung berlantai 4 itu.

Pembantu Rektor IV Universitas Tanjungpura M Iqbal

Arsyad, mengungkapkan, rencana pembangunan ini sesuai dengan rencana strategis Rektor Untan periode 20082012. yaitu, membangun Untan sebagai pusat unggulan ilmiah yang berwibawa.

“Langkahnya dengan membangun kegiatan belajar terpadu dengan mengintegrasikan seluruh fakultas dalam satu gedung,” terang Iqbal. (hen)

METROPOLIS

28

Pontianak Post - Senin 13 Oktober 2008

Check Point 2 (Taman Budaya)

Check Point 1 (Depan Polda)

Mobil Sering Tabrak Traffic Corn PONTIANAK – Selalu membaca Pontianak Post, membuat Eka Amirza mengetahui program kanalisasi beruntung. Koran langganan sekolah sang ibu dimanfaatkannya untuk mempertaruhkan hoki. Tak ayal, usaha tersebut membuat dirinya menjadi pemenang harian program ini.

Mahasiswa nonregular Fakultas Hukum Untan itu, memilih saat pulang kuliah sebagai waktu yang tepat memasukkan kupon kanalisasi beruntung. Usahanya membuahkan

hasil. Petugas check point menyatakan Eka berhak mendapatkan door prize, kerjasama Pontianak Post, Polda Kalbar, Yamaha, PT Indolakto dan Indosat.

Sebagai pengguna jalan yang sering melintas di Jalan Ayani, ia memiliki kesan tersendiri terhadap kanalisasi yang diterapkan Direktorat Lalulintas Polda Kalbar. Dinilainya, kanalisasi yang ditandai dengan pembatas jalan menggunakan trafic corn itu lintasannya kurang panjang. Dirinya perpen-

dapat, sebaiknya lajur yang sudah ada sekarang tidak hanya sampai di depan Mega Mall saja. “bagusnya terus sampai perempatan AyaniSultan Syarif Abdurahman,” katanya.

Karena diperhatikannya selama ini, pengguna jalan terutama sepeda motor menggunakan lajur kiri hanya ketika ada pembatas. Selepas itu, mereka (kendaraan roda dua) tidak lagi sepenuhnya menggunakan lajur kiri. ◆ Ke Halaman 27 kolom 5

HENDY/PONTIANAKPOST

BERUNTUNG: Eka Amirza beruntung mendapat bingkisan dari sponsor.

SOSOK Gelar Rapim Ikadin PONTIANAK—Ketua Koordinatir Wilayah Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin) Kalbar, Zainudin H Abdul Kadir SH mengatakan, untuk melaksanakan amanat anggaran dasar (AD) dan peraturan rumah tangga (PRT), DPP Ikadin akan menggelar rapat pimpinan dan halal bihalal. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada 17 Oktober mendatang di Hotel Sari Pan Pacifik Jak-pus.

“Berdasarkan kepada Zainudin HA Kadir keputusan Musyawarah Nasional (Munas) Ikadin di Hotel Novotel Kaltim tangal 3 Mei s/d 2 Juni 2007, diputuskan DPP Ikadin rapat pimpinan ikatan Advokat Indonesia Rapim Ikadin dan Halal Bihalal akan dilaksanakan pada 17 Oktober,” kata dia kepada Pontianak Post kemarin.

Kegiatan Rapim Ikadain dan halal bihalal tersebut, menurut Zainudin, rencananya akan diikuti oleh seluruh pengurus DPP Ikadin, koordinatoro wilayah Ikadin se-Indonesia dan seluruh ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikadin se-Indonesia. “Sebagai penceramah adalah Prof Dr H Moch Mahfud MD SH yang juga ketua mahkamah konstitusi,” katanya.

Dikatakannya, pada kegiatan ini merupakan followup motivasi dari Ikadin itu sendiri untuk menegakan hukum dan keadilan serta meningkatkan kesadaran anggota masyarakat dalam negara hukum Indonesia.

Selain itu juga untuk menegakan hak-hak azasi manusia dengan Pancasila dan UUD 1945.

“Kegiatan ini juga sebagai ajang silaturhami dan memelihara setia kawan diantara para advokat. Disini kita juga akan merumuskan berbagai masalah seperti memperjuangkan hak dan kepentingan para advokat dalam melakukan tugasnya,” tandasnya seraya berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi para kemajuan dan kualitas kerja advokat di Kalbar. (bdi)

BIDIK

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

PADAT: Kepadatan kendaraan yang melintas terlihat di perempatan Jalan Tanjungpura-Imam Bonjol pada pagi hari. Pemandangan seperti ini sering terjadi terutama pada pagi dan siang hari.

MIRING: Tiang media reklame di simpang Tanjung Raya II miring.

Karenanya saat ini “sepi orderan”, padahal sedang musim “tebar pesona”.

Lagi pula dikhawatirkan tumbang.

MUJADI/PONTIANAK POST

Pemilih di KKR Capai 349.248 Warga SUNGAI RAYA — Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kubu Raya menetapkan data jumlah pemilih dalam pilkada tahun 2009 mencapai 350.390 warga. Penetapan tersebut dilakukan setelah pemuktahiran data dari tingkat desa hingga kecamatan. Perinciannya sendiri pemilih laki-laki mencapai 177.398, sementara pemilih perempuan sebanyak 173.992.

Ketua KPU Kubu Raya Idris Maheru ST mengatakannya jumlah di atas untuk data Pemilu tahun 2009. “Sedangkan 25 Oktober 2008 mendatang datanya mengalami penurunan,” kata dia.

Menurutnya, jumlah pemilih Pilkada

Bupati Kubu Raya pada tahun 2008 sedikit berbeda. Dari database yang ada, jumlah pemilihnya berkisar 349.248 orang saja. Terdiri jumlah suara laki-laki mencapai 176.297 sedangkan jumlah suara perempuan 172.951. “Itu akumulasi yang sudah kita tetapkan sementara ini dengan berbagai pertimbangan,” ujar dia.

Pertimbangannya adalah antara pilkada KKR tahun 2008 dengan Pemilu 2009 terjadinya penambahan. Jumlah kenaikannya simultan sebesar 2.142 pemilih atau peningkatannya bergesar sebesar 0,61 persen. “Kalau diakumulasikan dalam prosentase buat jumlah suara laki-

laki mencapai 1.101 atau 0, 62 persen dan jumlah suara perempuan 1.041 atau 0,59 persen,” ucapnya.

Terjadinya penambahan suara pada tahun 2009 mendatang akibat adanya jumlah pemilih pemula. Ini setelah perhitungan jumlah pemilih tetap dalam pilkada KKR 2008 terjadi secara simultan. Tentunya data tersebut berbeda jauh dari jumlah pemilih pada Pilgub 2007 lalu. “Pada saat pilgub, jumlah pemilih sebanyak 341.068. dengan demikian terjadi peningkatan 2, 40 persen dibanding pemilu 2009 nanti,” ujar dia kembali. ◆ Ke Halaman 27 kolom 5

Amankan Pilkada, Dibagi Dua Zona SUNGAI RAYA—Pengamanan pemilihan kepala daerah Kubu Raya di wilayah Sungai Raya dibagi kedalam dua zona wilayah berbeda. Kedua wilayah itu meliputi zona satu (kawasan Desa Sungai Raya hingga Desa Sungai Bulan), sedangkan zona dua masuk dalam wilayah Desa Kapur dan Gunung Tamang. “Dua wilayah ini cukup luas.

Tetapi personil kita yang tersebar cukup merata,” kata Kapolsesk Sungai Raya, AKP I Wayan Sudiana kepada Pontianak Post belum lama ini.

Menurutnya—pengamanan dua zona wilayah jajaran Polsek Sungai Raya tetap BKO kepada LO Polres KKR. Artinya semua kegiatan pengamanan yang tetap

laporannya masuk ke Polres setempat.

Ini dimaksudkan supaya koordinasi terpadu tetap berjalan dan tidak pincang di lapangan.

Pengamanan dua zona juga tak sembarangan. Setiap satu zona yang diamankan jumlah personil yang ditempatkan masing-masing mencapai 15 personil.

Penempatan ini juga tergantung bagaimana kampanye kegiatan kandidat di lapangan. “Seandainya mendatangkan masa dalam jumlah ribuan dan puluhan pastilah kita minta bantuan tambahan,” ucap dia.

Bentuk pengamanan yang dilakukan kepolisian sebetulnya ada dua. Yang pertama tindak pengawasan dari

Panwas Pilkada. Sedangkan yang berikutnya ialah Gakumdu yaitu konteks dalam bahasa Kepolisian dan Kejaksaan. “Untuk panwas pilkada biasanya memiliki kewenangan kepada kampanye berjalan. Sedangkan kalau ada tindakan pidana pemilunya maka pelaporannya kepada Gakumdu tersebut,” ujar Wayan.

Meskipun begitu aparat kepolisian tidak akan segan bertindak tegas seandainya ada tindakan provokasi yang memperkeruh pilkada. Pihak keamanan akan bertindak tegas sesuai dengan ketentuan hukum berlaku. “Namun koordinasinya kita tetap kepada panwas Kubu Raya,” katanya.(den)

Cadangan Batubara Mencapai 181 Juta Ton PONTIANAK – Investor dari India dan China berminat mengusahakan–tambang batubara di Kabupaten Sintang yang cadangan hipotetiknya mencapai 181,6 juta ton.

“Mereka datang meminta informasi terkait potensinya. Kita sudah sampaikan berapa potensinya. Sekarang mereka sedang lakukan kajian secara ekonomis,” kata Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kalbar Iskandar Zulkarnaen di Pontianak kemarin.

Data Dinas Pertambangan dan Energi Kalbar menyebutkan, batubara ditemukan pada formasi Kantu dan formasi Ketungau. Lapisan batubaranya membentuk struktur sinklin. Cekungan melawi, terdapat di Bukit Alat, Kabupaten Melawi pada formasi Tebidah, yang membentuk struktur sinklin dengan ketebalan sekitar empat meter.

Sementara cekungan batubara Mandai Keriau, tersingkap di Sungai Embau, Empanang, Boyan dan Pangkodan. Batubara terdapat dalam formasi Kantu bagian tengah dengan ketebalan lapisan antara 0,5-1,35 meter. ◆ Ke Halaman 27 kolom 5