Pontianak Post Rabu, 15 April 2009 M / 18 Rabiul Akhir 1430 H
SELEBRITAS
Siap Bersinetron Lagi DIKARUNIA anak pertama dari pernikahannya dengan Malik Bawazier tentunya hal paling bahagia yang dirasakan Cut Keke. Hampir semua waktunya tersita demi putranya, Xavier Rasyad, yang lahir pada 26 November 2006 lalu. Namun kini, saat Xavier beranjak besar, Cut Keke pun merasa siap terjun lagi ke dunia akting yang dicintainya. “Karena anak saya sudah berumur 2 tahun, makanya saya mau Cut Keke eksis lagi di dunia sinetron. Aku nggak mungkin lepas dari dunia akting, apalagi suami mendukung,” ujarnya saat ditemui
P E RT A MA DA N T E RUT A MA DI K AL I M A N T A N B A R A T
Eceran Rp. 2.500
Dulang Suara di Kalbar, PPD Tersandung PT Optimis Empat Kursi di Provinsi PONTIANAK – Hasil perolehan suara partai politik Pemilu 2009 terus bertambah. Posisi PDI Perjuangan sebagai pemuncak belum tergeser. Namun Partai Persatuan Daerah (PPD) secara perlahan terus bertambah perolehan suaranya. Partai pimpinan Oesman Sapta Oedang itu merangsek ke posisi keempat.
Berdasarkan data Pusat Tabulasi Pemilu 2009 milik KPU hingga pukul 21.30 tadi malam, untuk daerah pemilihan Kalbar, suara yang sudah masuk mencapai 132.961. PDI Perjuangan memperoleh 24.635 suara atau 18,528 persen. Jumlah ini membuat partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu bisa menempatkan tiga wakilnya di Senayan dari Kalbar. Kejutan terjadi pada beberapa partai. Jika sehari sebelumnya, PKB Oesman Sapta
Ke Halaman 11 kolom 5
Golkar Jinakkan DPD-DPD
Ke Halaman 11 kolom 5
Agar Kompak Usung Duet SBY-JK
Muhammad Iqbal/Satelit News
BARANG BUKTI: Polisi menyita heroin dari tangan Unang Wijaya.Tersangka tertangkap basah membawa tiga kilogram heroin di Parkiran mobil Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, kemarin setelah mendarat dari Malaysia dengan menggunakan Pesawat Air Asia.
SIDANG DANA YPPI
Dana BI buat Tutup Kasus BLBI JAKARTA – Persidangan lanjutan Aulia Pohan cs yang terseret kasus korupsi dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) kemarin (14/4) mengungkap fakta baru. Dari keterangan saksi auditor BPK terungkap bahwa dana kepada para mantan pejabat hukum BI sejumlah Rp 68,5 miliar juga mengalir ke aparat penegak hukum. Dalam persidangan di Pengadilan Tipikor kemarin, jaksa penuntut umum menghadirkan Ketua Tim Audit Ke Halaman 11 kolom 5
“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (An-Nisa’: 103)
11:45 15:00
17:49 18:58 04:23
Polisi Amankan 3 Kilogram Heroin JAKARTA--Berbagai cara terus dilakukan para pengedar narkoba untuk mengelabui petugas. Seperti terjadi kemarin, narkoba jenis heroin seberat 3 kilogram nyaris lolos masuk ke Indonesia dari negara lain melalui Bandara Soekarno-Hatta. Berkat kesigapan petugas, heroin yang diperkirakan bernilai lebih dari Rp 3 miliar itu berhasil diamankan. Dalam operasi penangkapan yang dilaksanakan sekitar pukul 08.30 itu, petugas gabungan Unit II Direktorat Narkoba Mabes Polri dan Polda Metro Jaya membekuk Unang Ke Halaman 11 kolom 5
JAKARTA – Benarkah pertemuan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Jusuf Kalla (JK) Senin (13/4) malam sudah memastikan bahwa keduanya bakal berduet lagi pada pilpres 8 Juli mendatang? Jawabannya hanya Tuhan dan dua tokoh penting itu yang tahu. Sebab, hingga kemarin mereka masih merahasiakan isi perbincangan selama 40 menit di Cikeas, kediaman SBY, tersebut. Kemarin (14/4), saat berjalan dari Istana Negara ke Kantor Presiden, Presiden SBY ditanya wartawan tentang materi perbincangannya dengan JK tersebut. ’’Tidak luar biasa, tidak luar biasa,’’ ujarnya kepada wartawan. Menurut SBY, pertemuan dirinya dengan JK merupakan sesuatu yang lumrah, sehingga tidak perlu direspons berlebihan. ’’Semalam hanya omongomong biasa. Pertemuan biasa saja,’’ katanya lantas berlalu menuju Kantor Presiden untuk memimpin rapat kabinet. Dalam rapat kabinet yang diikuti seluruh menteri itu, SBY dan JK kembali duduk di depan untuk memimpin rapat yang membahas persiapan penyusunan RAPBN 2010. Ketua Departemen Sumber Daya Manusia (SDM) DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng menuturkan, pertemuan di Cikeas hanya empat mata antara SBY dengan JK. Karena itu, selain SBY dan JK, tidak ada yang mengetahui isi pembicaraan keduanya. ’’Saya tidak ikut pertemuan. Pak SBY juga tidak menyampaikan. Jadi, tidak ada yang bisa saya sampaikan,’’ ungkapnya. Ketika dikonfirmasi soal selentingan kabar yang menyebutkan bahwa pertemuan itu tidak happy ending, Andi membantah. Menurut dia, setelah pertemuan, keduanya terlihat biasa saja, tetap akrab dan tidak terlihat ada masalah. ’’Sebenarnya pertemuan SBY dengan JK itu hal yang biasa,’’ tegasnya. Mengenai kans koalisi antara Partai Golkar dengan Partai Demokrat, kata Andi, progress-nya cukup baik. Komunikasi politik terus dilakukan dan semakin intens. ’’Ya, selama ini hubungan dengan Golkar selalu baik. Jadi, tidak mustahil untuk diteruskan,’’ katanya. Ke Halaman 11 kolom 1
Penantang SBY Kumpul di Rumah Mega JAKARTA –Ancaman serius terhadap kubu Partai Demokrat dan Susilo Bambang Yudhoyono mulai datang dari kelompok parpol yang kecewa terhadap pelaksanaan pemilu legislatif 9April lalu. Mereka menuntut pemerintah dan KPU (Komisi Pemilihan Umum) memperbaiki daftar pemilih tetap (DPT) sebelum pilpres digelar 8 Juli mendatang.
’’Kami ini kumpul terus untuk menilai perkembangan situasi dari hari ke hari.Yang jelas, semua kemungkinan, semua opsi (termasuk mengenai penundaan pilpres, Red), terus kami bicarakan,’’ kata Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo di selasela pertemuan para pimpinan parpol di kediaman Megawati Soekarnoputri, Ke Halaman 11 kolom 1
Muhamad Ali/Jawa Pos
HADANG SBY: Sejumlah tokoh kemarin berkumpul di rumah kediaman Megawati.
Ke Pusat Kota Bangkok; Setelah Demo Terbesar Antipemerintah
Kemarin Peluru Berbalas Batu, Hari Ini Saling Semprot Air Dua hari diporak-porandakan demo di seantero kota tak membuat warga Bangkok kehilangan kegembiraan. Di sela-sela puing bus dan kepulan asap hitam sisa gedung terbakar, mereka malah berpesta. Baku pukul tentara dan pengunjuk rasa kemarin berganti dengan canda dan saling membuat basah.
juga puluhan turis yang baru datang dari kota dan hendak pulang. Rata-rata mereka datang dengan memanggul tas ransel padat isi. Tapi, mereka tak lantas check-in untuk menaiki pesawat. Wisatawan dari negara Eropa, Australia, dan Amerika itu justru kebanyakan memilih menikmati dulu minuman hangat di resto-resto di dalam bandara. Beberapa lainnya hanya duduk-duduk di kursi yang disediakan di sepanjang selasar yang ada. Tidak sedikit pula yang terlelap, berbaring setengah melingkar, karena tak kuasa menahan kantuk. Ada apa? ’’Baru saja ada kerusuhan (demonstrasi rusuh, Red). Lebih baik meninggalkan Bangkok dulu,’’kata Michelle, seorang turis asal Australia, Selasa dini hari (14/4). NAUFAL WIDI A.R, Bangkok Ya, sehari sebelumnya (Senin, 13/4), pusat Kota Bangkok dilanda ketegangan. Penyebabnya adalah HARI baru saja melewati puncak demonstrasi massa antipemerintah PM Abhisit. Mermalam. Namun, keramaian aktivitas di eka melebarkan aksi ke ibu kota Thailand itu setelah Bandara Internasional Suvarnabhumi, berhasil menggagalkan pelaksanaan KTT ASEAN plus AFP Photo Bangkok, Thailand, tak berkurang. Bukan PULANG: Demonstrasi berkepanjangan membuat warga asing mening- 3 di Pattaya. hanya mereka yang baru saja mendarat, tapi galkan Thailand. Tampak antrian penumpang di Bandara Suvarnabhumi, Ke Halaman 8 kolom 1 Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000
Jawa Pos Group Media