Pontianak Post Rabu 16 September 2015 M / 2 Dzulhijjah 1436 H
Eceran Pontianak Rp 3.000
pertama dan terutama di kalimantan barat
14 Rumah Ludes, Warga Mengungsi Kebakaran Lahan di Dua Lokasi Transmigrasi
SUKADANA- Kebakaran lahan besar menimpa dua lokasi transmigrasi di Kabupaten Kayong Utara, Selasa (15/9). Sebanyak 14 rumah ikut terbakar akibat api kebakaran lahan menjalar ke permukiman warga. Puluhan orang terpaksa diungsikan ke tempat aman. Lokasi kebakaran hutan
dan lahan tersebut terjadi di dua UPT Transmigrasi yakni Penjalanan dan Rantau Panjang. Lebih dari 500 kepala keluarga di dua desa tersebut sibuk memadamkan api. “Semua akan kita kerahkan untuk penanggulangan, BPBD padamkan api, Sosial diapkan bantuan, Dinkes siapkan obat dan masker
dan yang lainnya juga ikut mencari solusi,” katanya. Saat ini, kabut asap hasil kebakaran lahan di dua UPT transmigrasi ini berdampak luas hingga dirasakan ke Ibukota Kecamatan di Desa Melano Jaya. Wakil Bupati Kayong Utara, Idrus bersama Asisten II, Erwin Suderajat dan be-
berapa SKPD langsung meninjau lokasi, Selasa kemarin. Idrus mengatakan, kebakaran di Kayong Utara uKe Halaman 11 kolom 1
Tiga Korporasi Kalbar Diusut
SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST
SELAMAT: Wadir Polair Polda Kalbar, AKBP Andreas Widihandoko, menjelaskan secara detail kronologis penangkapan hingga insiden tenggelamnya kapal nelayan Malaysia, kemarin.
Polisi Tegaskan Sesuai Prosedur Tiga Nelayan Malaysia Belum Ditemukan
PONTIANAK- Nakhoda kapal nelayan asal Malaysia yang tenggelam akibat tertabrak kapal patroli Antasena 7006 ternyata melawan perintah petugas saat hendak ditangkap, Jumat (11/9). Nakhoda bernama Tarmizi berusaha melarikan kapal dengan kecepatan tinggi untuk menghindari kejaran petugas. Pernyataan ini dis-
ampaikan Wakil Direktur Polair Polda Kalimantan Barat AKBP Andreas Widihandoko saat menggelar konferensi pers, Selasa (15/9). Dalam kesempatan itu, Widihandoko menegaskan, pihaknya tidak berniat menenggelamkan kapal nelayan asal Malaysia tersebut. Apa yang dilakukan Polair, lanjutnya,
JAKARTA – Kepolisian terus mengusut pembakar hutan dan lahan yang menyebabkan kabut asap. Bahkan, pengusutan tak hanya dilakukan terhadap perorangan. Polri mulai menyentuh korporasi yang diduga sen-
gaja membakar lahan. Bahkan, dari sejumlah korporasi yang tengah disidik, tiga di antaranya ada di Provinsi Kalimantan Barat. Kepala Polri Jenderal uKe Halaman 11 kolom 1
murni proses penegakan hukum. “Prosedur penghentian sudah benar sesuai prosedur internasional. Tetapi kapal itu melawan perintah dengan melarikan dengan kecepatan tinggi, sehingga terjadi tabrakan,” katanya. Pada Jumat (11/9) petang, Kapal uKe Halaman 11 kolom 5
perumahan
TNI-AU Bangun Seribu Rumah PONTIANAK - Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu akan merealisasikan pembangunan rumah bagi TNI AU Supadio. Rencananya akan ada penambahan seribu unit rumah yang diperuntukkan bagi abdi negara tak jauh dari pangkalan Lanud Supadio. “Saat ini rumah bagi TNI AU ada 4 ratusan unit rumah. Ini masih jauh dari target. Melihat hal ini, kebutuhan rumah bagi TNI sangat penting bagi kesejahteran mereka. Kebutuhan rumah ada 1800 tetapi yang ada hanya 4 ratus. Realistisnya kita akan bangun seribu rumah,” terangnya ketika melakukan peninjauan skadron tempur di Pangkalan TNI AU Lanud Supadio Pontianak, Selasa (15/9). uKe Halaman 11 kolom 5
Instruksi Jokowi HARYADI/PONTIANAK POST
KUNJUNGAN: Bachtiar Ravenala Ujung Wakil Ketua LPJK Nasional (tengah) berserta Rombongan DPP dan DPD AKKI, AKMI, AKTALI, AKSDAI, AKJI, APERSI Kalimantan Barat, berfoto bersama Wadir dan Pemred Pontianak Post, saat berkunjung di Redaksi Pontianak Post, kemarin (15/09).
Panitia Takut Lelang Tender Lima Asosiasi Kontraktor Siap Membangun Kalbar
HARYADI/PONTIANAKPOST
TINJAU: Marsekal Pertama TNI Tatang H memberikan penjelasan kepada Menteri Pertahanan Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu saat meninjau Pangkalan Udara Supadio, Selasa (15/9).
SERAPAN anggaran dinilai masih begitu rendah. Tidak hanya di Kalimantan Barat saja, namun terjadi hampir di
semua provinsi di Indonesia. Bahkan, hingga kini beberapa daerah belum lelang tender. Dampaknya, masyarakat tidak dapat menikmati perwujudan pembangunan. Ketua L PJK Nasional, Bachtiar Ravenala Ujung mengungkapkan, selama ini pemda ketakutan untuk menyerap anggaran karena soal administrasi, teknis. Mereka takut akan menyalahi aturan
suap
Kades Kubu Ditahan PONTIANAK - Diduga menerima suap sebesar Rp350 juta dari sebuah perusahaan perkebunan kelapa sawit, Kepala Desa Kubu, Kabupaten Kubu Raya berinsial MR ditahan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, Selasa (15/9) sore. Mengenakan jaket warna hitam, MR digiring ke mobil operasional Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, sore kemarin. MR diduga kuat menerima suap dari PT IAL terkait penerbitan 700 surat pernyataan tanah (SPT) atau sekitar 3700 hektare tanah milik warga pada 2013. Kasusnya kemudian diselidiki pihak uKe Halaman 11 kolom 5
11.39
14.45
17.43
18.51
04.19
sehingga dapat masuk ke ranah pidana. “Makanya, hingga kini serapan anggaran masih rendah,” ucapnya ketika berkunjung ke kantor Pontianak Post, kemarin. Kedatangan Bachtiar didampingi para Ketua DPP AKKI (Asosiasi Kontraktor Konstruksi Indonesia), DPP AKMI (Asosiasi Kontraktor uKe Halaman 11 kolom 5
JAKARTA-Rapat satgas Luhut juga menilai masih pengendalian nasional op- ada keragu-raguan untuk erasi darurat penanganan menindak para pelaku pemkebakaran hutan dan la- bakaran dan pemilik perkehan, Menteri bunan yang Koordinator membakar laBidang Polihan. ’’Tetapi, tik, Hukum, sekarang kita dan Keamanharus segera a n ( M e n k o Prosesnya nanti ada eksekusi. Ini Polhukam) SK kepada bupati. perintah dari Luhut Binsar atasan (PresiMereka harus Panjaitan meden Joko n y e b u t k a n , menjalankan sesuai Widodo, Red),’’ kebakaran huLuhut dengan instruksi. ujarnya. tan dan lahan mengaku susudah sangat dah menegasSiti Nurbaya kritis. ’’PT sukan hal itu agar dah jelas dan kepala daerah saya minta (kepada menteri tidak bermain-main. KLHK, Red) tindak tegas. BePada kesempatan yang gitu juga pemerintah daerah,’’ uKe Halaman 11 kolom 1 tegasnya.
Sweeping Jamaah Jelang Prosesi Armina
137 Ribu Calon Haji RI Masuk Makkah Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan Idul Adha jatuh pada Kamis mendatang (24/9). Artinya, prosesi wukuf sebagai puncak penyelenggaraan haji tahun ini dilangsungkan sehari sebelumnya, yakni Rabu (23/9). Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi terus mematangkan persiapan satuan operasional
(satop) Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina). Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengingatkan, PPIH harus men-sweeping jamaah menjelang wukuf. Itu dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada jamaah yang tertinggal. ”Tiga sweeping harus dilaksanakan secara masif dan betul-betul bersih,” kata Lukman dalam rapat koordinasi yang dihadiri anggota satop Armina di kantor daerah kerja (daker) Makkah Senin malam (14/9). Hadir dalam rapat itu seluruh anggota amirulhaj. uKe Halaman 11 kolom 1
FOTO REUTERS
PERSIAPAN : Suasana Komplek Masjidil Haram Makkah terus di pantau pasca tragedi crane di musim haji 2015 ini.
Jadwal Shalat Sepanjang Masa: H. Syekh Abdul Rani Mahmud Alyamani.
Online: http://www.pontianakpost.co.id/
*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000 C
M
Y
K
Jawa Pos Group Media