Pontianak Post

Page 1

85

XPSME!DVQ

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010 M / 1 Rabiul Akhir 1431 H

SELEBRITAS

Urung Menikah Muda PESINETRON cantik Velove Vexia baru saja berulang tahun. Tepat pada 13 Maret lalu, gadis berdarah ManadoJawa itu genap 20 tahun. Usia kepala dua, Velove menyatakan sedikit gundah. Segala keinginan yang pernah dia ungkapkan dulu kini kembali dipikirkan. Termasuk, impian menikah muda. “Sekarang sudah 20 tahun justru semakin berpikir. Dulu masih ABG saya perVelove Vexia nah bilang pengin nikah muda. Tapi nanti dululah, saya masih pengin berkarir,” katanya kemarin di Studio Persari, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Eceran Rp. 2.500

P E RT A MA DA N T E RUT A MA DI K AL I M A N T A N B A R A T

Empat Tersangka Ditahan Kasus Bentrok Antarmahasiswa PONTIANAK - Polisi kini menetapkan empat orang tersangka dalam kasus bentrok antaramahasiswa Fakultas Teknik dan Fisip Untan pada Jumat (12/3) lalu. Keempat tersangka resmi ditahan tadi malam di Poltabes Pontianak. “Kita sudah menahan empat orang hingga tadi

Kita sudah menahan empat orang hingga tadi malam. Dalam proses penyidikan ini jumlah tersangka bisa saja bertambah.

malam. Dalam proses penyidikan ini jumlah tersangka bisa saja bertambah,” kata Kapoltabes Pontianak melalui Kasat Reskrim Kompol Sunario kepada Pontianak Post, tadi malam. Sebelum menetapkan empat orang tersangka, pada siang hari polisi baru menetapkan satu orang. Dari interogasi dan penyelidikan secara intensif dan didukung bukti-bukti, tersangka berkembang menjadi empat orang. Siapa nama-nama tersangka? Sunario enggan menyebutkan nama secara jelas termasuk dari fakultas mana. Dia hanya menyebut identitas berinisial A, G, I dan N.

Sunario

Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 1

PENDIDIKAN

Dana Abadi untuk Beasiswa JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendikas) mengusulkan anggaran Rp2,4 triliun untuk dana alokasi pendidikan (DAP). Anggaran sebesar itu diperuntukan untuk program yang bersifat multiyears. Antara lain pemberian beasiswa dan riset pendidikan. Sekjen Kemendiknas Dodi Nandika mengatakan, pengajuan dana tersebut masuk dalam usulan anggaran pendapatan dan belanja negara perubahan (APBN-P). “Dana abadi ini dialokasikan untuk meningkatkan pendidikan seiring dengan terus meningkatnya APBN,” jelasnya, kemarin (16/3). Sebab, anggaran Kemendiknas praktis meningkat. Ke Halaman 7 kolom 5

11:53 14:55 17:57 19:05 04:33

GROW WITH CHARACTER

Jadilah Laser, Bukan Matahari DELAPAN belas prinsip dari The Marketing Company yang saya jelaskan dalam sepekan terakhir ini merupakan rangkuman. Semacam executive summary dari semua pemikiran saya sejak pertama mendirikan MarkPlus Professional Service pada 1 Mei 1990. Berpuncak pada pemuatannya di buku teks Prof Warren Keegan yang juga pionir Global Marketing. Buku teksnya diterjemahkan ke banyak bahasa dan diHermawan Kartajaya pakai banyak profesor untuk mengajar di berbagai negara. Saya mendramatisasinya dengan kata-kata: Rewrite your credo or your company will die! Artinya? Ganti kredo-kredo manajemen Anda ketika menjalankan perusahaan atau Anda akan bangkrut! Terus terang, saya belajar semua itu dari Al Ries yang banyak memberi inspirasi. Ke Halaman 7 kolom 1

Miftahuddin/Radar Bali

SEPI: Petugas pengamanan Desa Adat (Pecalang) Bali sedang melakukan patroli keliling di Jalan Legian, Kuta saaat hari Raya Nyepi tahun baru Saka 1932. Daerah ini termasuk kawasan padat arus lalu lintas pada hari biasa.

Tekanan Perut Lala Sempat Naik Penyebaran HIV/AIDS Singkawang Makin Mengkhawatirkan

Dokter Waspadai Infeksi Pasca Operasi Pemisahan PONTIANAK - Kondisi kesehatan Lala dan Lulu terus membaik. Masa krisis pasca operasi Senin (15/3) di RSCM Jakarta telah terlewati.Tim dokter melakukan pengawasan ketat agar tidak terjadi infeksi, penyakit yang sangat berisiko setelah operasi pemisahan. “Saya senang sekali melihat kondisi Lala dan Lulu saat ini,” kata Direktur RSUD dr Soedarso Pontianak dr Gede Sanjaya kepada Pontianak Post, Selasa (16/3) malam. Ke Halaman 7 kolom 5

yang biasa jelas terkesan memandang hasil politik dari mekanisme yang dijamin konstitusi seperti sama nilainya dengan laporan biasa masyarakat,” ujar Ray kepada wartawan di Jakarta, Selasa (16/3). Sebelumnya, Wakil Ketua KPK, Haryono Umar menyatakan, hasil temuan Pansus Century di DPR masih dianggap belum memiliki bukti kuat, sehingga KPK harus mencari bukti yang kuat untuk mengungkap kasus Bailout Bank Century tersebut.

SINGKAWANG - Jumlah penderita HIV/AIDS di wilayah Singkawang Bengkayang dan Sambas (Singbebas), semakin banyak. “Hingga Maret 2010 ini jumlah penderita HIV/ AIDS terdata di Klinik Mawar RSUD Abdul Aziz Singkawang ada 706 orang,” tegas Neni, Koordinator Klinik Mawar RS Abdul Aziz Singkawang kepada Pontianak Post, Senin (15/3). Neni mengimbau, agar mengubah prilaku hidup yang beresiko. Misalnya, kata Neni, yang m e n g ko n s u m s i narkoba dengan jarum suntik, maupun yang melakukan hubungan seksual berganti-ganti pasangan, tanpa pengaman (kondom). “Prilaku beresiko itu harus diubah, sebagai salah satu upaya mencegah HIV/ AIDS,” imbau Neni. Berdasarkan data Klinik Mawar, Singkawang menempati ranking pertama. Dengan jumlah penderita HIV/AIDS hingga kemarin 430 orang.

Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 1

FAHROZI/Pontianak Post

OPERASI: Tim Dokter RSCM Jakarta melakukan persiapan sebelum operasi pemisahan kembar siam Lala dan Lulu.

KPK Dituding Abaikan DPR Anggap Hasil Pansus Century Sebatas Informasi JAKARTA - Pernyataan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Haryono Umar bahwa temuan Panitia Khusus (Pansus) DPR atas kasus Bank Century hanya sebatas informasi mendapat kritik keras. Pernyataan KPK itu dinilai janggal dan seolah-olah mengabaikan hasil kerja DPR yang

jelas-jelas dijamin konstitusi. Menurut Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti, hasil kerja Pansus telah ditetapkan dalam sidang paripurna DPR dengan opsi C sebagai pilihan akhir, di mana di dalam opsi tersebut disebutkan beberapa nama diduga melakukan pelanggaran. “Perlu diketahui bahwa hasil paripurna DPR merupakan salah satu keputusan politik tertinggi dalam struktur kenegaraan kita. Jadi menyamakan hasil paripurna sebagai hal

Andik Sutrisno; Penjahit asal Banyuwangi yang Jadi Langganan PM Papua Nugini

Sempat Jaminkan Gunting untuk Makan, Kini Tinggal di Hotel Keahlian menjahit telah mengantar Andik Sutrisno berkelana hingga ke negeri seberang, Papua Nugini. Bahkan, jika perdana menteri dan para menteri di negara itu bikin jas, selalu memesan ke Andik.

NAUFAL WIDI A. R, Port Moresby ANDIK Sutrisno benar-benar tak menyangka. Berkat kemampuannya menjahit, dia bisa sampai ke Papua Nugini (PNG). Lebih tak menyangka lagi, karena dia akhirnya bisa bertemu langsung dan foto bareng dengan Presi-

Istimewa

PENJAHIT: Andik Sutrisno, pria asal Banyuwangi yang menjadi penjahit baju Perdana Menteri dan pejabat-pejabat di Papua Nugini.

den Susilo BambangYudhoyono (SBY). Itu terjadi ketika SBY dan rombongan berkunjung ke PNG Jumat (12/3) lalu. “Saya SD saja tidak tamat. Kalau saya sarjana, tidak heran bisa foto jejer dengan presiden. Saya sangat bersyukur,” kata Andik bangga. Saat kunjungan Presiden RI ke Papua Nugini itu, nama Andik Sutrisno sudah didengar oleh wartawan sebelum acara ramah tamah SBY dengan WNI yang ada di Port Moresby (ibu kota PNG). Di PNG, peran Andik tak bisa dianggap remeh. Dialah penjahit baju-baju yang dikenakan Perdana Menteri (PM) PNG Michael Somare. “Saya yang membuat baju PM sampai menterimenteri,” kata pria asal Banyuwangi, Jawa Timur, itu.

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Ke Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media


internasional

2 SOSOK MANCA Tutup Usia He Pingping, pria terpendek di dunia, kini tinggal kenangan. Pemilik postur 74,6 sentimeter itu menutup mata selama-lamanya di Roma, Italia, karena komplikasi jantung. Sejatinya, Pingping meninggal Sabtu (13/3) petang lalu, namun kematiannya baru diumumkan kemarin. Guinnes World Records segera mengumumkan pengganti pemegang rekornya. “Atas permintaan keluarga, jenazahnya akan dibawa ke kampung halaHe Pingping man dan dimakamkan (di sana),” ujar Craig Glenday, petinggi Guinness World Records, seperti dikutip BBC. “Sebagai pria terpendek, dia mendatangkan pengaruh besar di seluruh dunia,” lanjutnya. “Dia menjadi inspirasi bagi siapapun karena ketidaklazimannya itu,” kata Glendy, yang mengaku langsung terpesona begitu kali pertama melihat ‘senyum nakal’ Pingping dua tahun silam ketika menemuinya langsung di Inner Mongolia, tempat tinggal si pria termini itu. Pingping resmi memegang rekor pria terpendek di dunia pada Maret 2008. Pingping berada di ibu kota Italia untuk syuting acara televisi bertajuk The Record Show. Menurut pihak Europroduzione yang memproduksi acara tersebut, Pingping baru menyelesaikan dua episode ketika dia mengeluh ada yang tidak beres dengan dirinya. Pria termini yang dilahirkan pada 1988 di Wulanchabu, Tiongkok, itu segera dilarikan ke rumah sakit. “Dia dirawat sejak dua minggu lalu dan menjalani serangkaian pemeriksaan. Selama tiga hari dia menjalani perawatan intensif,” ujar Marco Fernandez de Araoz, jubir Europroduzione. Sayang, ajal ternyata menjemputnya. (war/ami)

Singkat manca Fiji Dihantam Tomas GILIRAN Fiji yang diterjang bencana besar. Topan Tomas memporak-porandakan negara kepulauan di Pasifik itu dan memaksa pemerintah setempat menetapkan status darurat bencana selama 30 hari untuk bagian utara dan timur negeri itu. Menurut Associated Press, yang paling parah terkena terjangan topan adalah Vanua Levu, gugusan kepulauan terbesar kedua di Fiji. Juga, sejumlah pulau kecil di wilayah terluar negeri yang penduduknya mayoritas keturunan India tersebut. Tapi, hingga berita ini ditulis, belum diketahui seberapa parah persisnya dampak Topan Tomas di Vanua Levu dan pulau-pulau terluar itu. Itu karena aliran listrik dan sarana komunikasi ke tempattempat itu terputus. Yang pasti, ribuan orang terpaksa mengungsi. Satu orang juga dilaporkan tewas saat angin berkekuatan 205 kilometer per jam dan menguat menjadi 280 kilometer per jam bergerak menuju wilayah utara Fiji. Tomas kemudian terus bergerak ke pesisir utara Vanua Levu yang terletak di sebalah timur negeri yang dipimpin Laksamana Frank Bainimarara tersebut. “Topan Tomas yang menerjang Fiji masuk kategori 4, tapi akan melemah menjadi kategori 3 malam ini (kemarin malam),” kata Matt Boterhoven dari Pusat Badai Tropis Fiji. Sejumlah negara langsung menyiapkan bantuan. Selandia Baru, contohnya, menyiagakan armada udara untuk mengangkut barang-barang kebutuhan darurat ke negeri tetangga mereka tersebut. (cak/ttg)

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

Sejuta Darah Tekan Abhisit Granat Meledak di Kediaman Ketua MA

REUTERS / Sukree Sukplang

DARAH: Para pendukung mantan perdana menteri Thaksin Shinawatra menumpahkan berliter-liter darah di depan kantor pusat Partai Demokrat di Bangkok, kemarin (16/3). Ribuan pengunjuk rasa di Thailand menyumbangkan darah dan kemudian menuangkannya di luar kantor perdana menteri dan markas partai kemarin.

Thaksin Bantah Sabotase Abhisit BANGKOK – Meski berada di (16/3).Peringatan terhadap sabotase pengasingan, Thaksin Shinawatra di- Thaksin itu dikabarkan bersumber tuduh berada di balik aksi demo besar- dari pemerintahan Amerika Serikat (AS). Angkatan Darat besaran massa kaus merah. Thailand mengaku juga Mantan PM Thailand yang telah menerima informasi dikudeta pada 2006 itu serupa. Namun, Kedutaan dituding hendak menyBesar AS di Bangkok abotase pemerintahan PM tidak bersedia memberiAbhisit Vejjajiva. kan komentar apapun Thaksin yang dikabarmengenai kabar sabotase kan berada di Montenegro, tersebut. menepisnya. Dalam akun Dari jauh, Thaksin Twitter-nya, dia menulis terus memompa semangat omong kosong jika dirinya ribuan pendukungnya. berusaha mengambil alih Lewat sambungan telepaksa kekuasaan Abhisit. “(Deputi PM) Suthep Thaksin Shinawatra pon, dia meminta mereka (Thaugsuban) harus memberikan bukti terus berjuang. “Banyak orang munguntuk mendukung tuduhannya. Suthep kin marah, tetapi bersabarlah. Kita akan berusia 60 tahun dan cukup tua untuk menang, meski harus dicapai langkah berhenti mengarang cerita,” tulis Thak- demi langkah,” katanya. Thaksin yang diduga berada di sin seperti dikutip The Nation kemarin

Budva, Montenegro, juga mengecam kaum bangsawan yang menguasai pemerintahan Abhisit. Dia menyerukan partai-partai koalisi dan militer menarik dukungan mereka terhadap pemerintah dan bekerja sama dengan rakyat guna mewujudkan demokrasi. Agence France-Presse mengutip media lokal melaporkan Thaksin terlihat menikmati kopi dan kue di sebuah hotel mewah di pesisir kota tua Budva, pada Minggu (14/3). Menanggapi hal tersebut Wakil Menlu Thailand Panich Vikitsreth telah meminta Kedubes Thailand di Hungaria –yang juga meliputi Montenegro—untuk mengecek laporan itu. Jika benar, pemerintah Thailand akan meminta Montenegro menekan Thaksin agar tidak menggunakan negara itu sebagai basis melancarkan serangan ke Thailand. (war/ami)

Lieberman Tolak Kunjungan Presiden Brazil TEL AVIV – Kunjungan pertama Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva ke Israel mendapat penolakan dari Menteri Luar Negeri negara Yahudi tersebut, Avigdor Lieberman. Pemboikotan tersebut dikarenakan penolakan Lula mengunjungi sebuah kuil suci Zionisme dan sikap politiknya yang beroposisi terhadap pemberlakuan sanksi terhadap Iran atas program nuklirnya. Lula mengunjungi negara Yahudi tersebut 15 Maret lalu. Dia menyebut kunjungannya itu sebagai ‘misi

perdamaian’” yang diharapkan bisa meningkatkan peran negaranya di tingkat internasional. Saat berkunjung ke Israel, Lula bertemu dan dijamu oleh Presiden Shimon Peres di Jerusalem. BBC melaporkan, dalam pertemuan tersebut, Lula menyatakan kepada Shimon bahwa Israel telah diterima sebagai negara partner pertama di luar wilayah Amerika Selatan, dalam kelompok perdagangan bebas, Mercosur. Brazil adalah partner dagang terbesar Israel di Amerika Latin. Di sisi lain kerjasama dagang antara Brazil dan Iran juga meningkat 40 persen selama kepemimpinan Lula. Presiden Lula akan menunjungi Israel, wilayah Palestina, dan Jordania sebelum dijadwalkan untuk melakukan kunjungan kontroversial ke Iran,

Mei mendatang. November tahun lalu, Mahmoud Ahmadinejad menjadi presiden Iran pertama yang melawat ke Brazil. Dalam kesempatan itu, Presiden Lula mengritik upaya internasional untuk mengasingkan Iran karena program nuklirnya. Namun, Lula juga berharap Ahmadinejad untuk tetap berupaya menjalin hubungan baik dengan barat. Sementara itu terkait pembangunan sejumlah apartemen di Jerusalem Timur, Lieberman menegaskan, komunitas internasional tidak bisa berharap bahwa Israel akan menghentikan program tersebut. Rencana pemerintahan Bejamin Netanyahu tersebut mengakibatkan gesekan dalam hubungan ASIsrael. “Tuntutan agar pembangunan (apartemen) itu dibatalkan sangat tidak beralasan,” tandasnya. (cak/ami)

BANGKOK – Gagal mendesak Perdana Menteri (PM) Thailand Abhisit Vejjajiva membubarkan parlemen, massa ‘Kaus Merah’ alias para pendukung Thaksin Shinawatra mengusung taktik baru yang lebih ekstrem. Yaitu, melumuri Wisma Pemerintah –kantor PM Thailand– dengan darah. Seperti dilansir harian The Nation, untuk itu, kelompok pro-mantan PM Thailand yang terguling via kudeta pada 2006 tersebut meminta tiap demonstran menyumbang minimal 10 cc darah. Karena yang ikut turun ke jalan diperkirakan mencapai sekitar 100 ribu orang, targetnya adalah 1 juta cc sampai dengan tengah malam kemarin (16/3). Tapi, hingga berita ini ditulis, belum jelas berapa banyak darah yang telah terkumpul. Ketua Aliansi Demokrasi Melawan Kediktatoran (DAAD) –nama resmi kelompok pendukung Thaksin—Veera Musigapong menjadi orang pertama yang menyumbangkan darah, yakni sebanyak 200 cc. Sekitar 500 dokter dan perawat membantu proses donor darah yang dimulai sejak pukul 08.00 waktu setempat kemarin. “Ini adalah cara damai untuk melawan. Kita akan melihat apakah Abhisit berani berjalan di atas darah kami saat harus bekerja di kantornya,” seru wakil pimpinan demonstran, Weng Tojirakarn. “Jika perdana menteri bergeming, kami akan mengirim satu juta cc darah tambahan ke markas Partai Demokrat. Jika dia tetap menolak mundur, sejuta cc darah akan membanjiri rumahnya,” ancam Weng. Demokrat adalah partai asal Abhisit. Menanggapi tekanan tiada henti DAAD tersebut, Abhisit tetap teguh dengan sikapnya untuk tidak membubarkan parlemen. Keputusan itu, lanjutnya, diambil setelah berkonsultasi dengan para pemimpin partai koalisi. “Pemerintahan ini dibentuk dan didukung oleh mayoritas anggota parlemen sesuai dengan konstitusi layaknya dua kabinet sebelumnya,” jelasnya. Abhisit mengatakan bahwa pemerintah harus mendengarkan aspirasi seluruh rakyat Thailand. Tidak hanya tuntutan para demonstran. “Pembubaran parlemen dan percepatan pemilu tidak akan menyelesaikan konflik politik yang tengah terjadi,” tegas politikus lulusan Universitas Oxford Inggris yang selama beberapa hari terakhir berlindung di markas militer tersebut. Selain dukungan kuat militer, yang membuat Abhisit percaya diri untuk tidak tunduk kepada tuntutan demonstran adalah tanda-tanda perpecahan di kalangan DAAD. Aksi sejuta darah ini, misalnya, ditolak ahli strategi militer yang pro-Thaksin, Mayor Jenderal Kattiya Sawasdipol. Menurut Jenderal Kattiya, aksi tersebut justru akan kontrapoduktif. “Ini tindakan bodoh. Bagaimana anda bisa meminta darah kepada para demonstran untuk hal yang tidak penting (dibuang, Red). Taktik ini tidak akan berhasil,” jelasnya. Seperti Kattiya, sebagian demonstran juga enggan mendonorkan darah. Sementara lainnya terkesan terpaksa memberikan sedikit darah hanya sebagai simbol perlawanan. Menurut The Nation, perpecahan itu berakibat menurunnya jumlah demonstran. Sebagaian dari mereka memutuskan untuk pulang kampung setelah demonstrasi yang berlangsung di markas militer Bangkok, Senin (15/3). Mereka tidak melihat sinyal bahwa demonstrasi kali ini akan berhasil. Kebanyakan massa pro-Thaksin memang berasal dari pinggiran Bangkok dan provinsi-provinsi lain. Sementara itu, sehari setelah dua granat meledak di markas Resimen Infantri XI, di belahan Bangkok lainnya, granat kembali meledak kemarin. Seperti dilaporkan Bangkok Post, granat itu menyalak di atas atap rumah seorang pengusaha di Distrik Chatuchak. Lokasi kejadian hanya berjarak 200 meter dari rumah Ketua Mahkamah Agung Akkarathorn Chularat. Polisi belum bisa memastikan apakah target sebenarnya bom tersebut adalah rumah Akkarathorn. Bulan lalu, Mahkamah Agung memutuskan menyita aset Thaksin Shinawatra sebesar USD1,4 juta (Rp13,2 miliar) karena dianggap didapat dari hasil korupsi. (cak/ttg)

Jelang Pilpres, Partai Sarkozy Kalah Telak PARIS – Ini peringatan awal bagi Nicolas Sarkozy jika ingin bertarung lagi dalam pemilu presiden (pilpres) 2012. Popularitas presiden Prancis itu ternyata anjlok di mata rakyat. Indikasinya adalah kekalahan partai yang dipimpin politikus 55 tahun tersebut dalam putaran pertama pemilihan regional pada Minggu (14/3). Di antara 96 persen suara masuk yang telah dihitung, partai yang dikomandoi Sarkozy, Partai Uni Pergerakan Populer

(UMP), yang beraliran kanan Anggur itu memiliki 26 region, tertinggal jauh dari partai-partai termasuk wilayah seberang lautan mereka. kiri. Dipimpin ParHingga tadi tai Sosialis, blok malam, WIB, kiri merebut 53,6 Sarkozy belum persen suara. UMP berkomentar mendan blok kanan genai hasil putaran hanya berada di popertama tersebut. sisi kedua dengan Namun, Perdana 39,8 persen. Menteri Francois Memang masih Fillon yang sepaada putaran kedua rtai dengan dia pada 21 Maret tetap optimistis. mendatang. Na“Ini belum beramun, UMP dan Nicolas Sarkozy khir. Semuanya partai-partai kanan justru diperkirakan semakin masih bisa terjadi pada putaran tertinggal dari blok kiri pimpi- kedua nanti,” ujar Fillon, seperti dikutip Associated Press. nan Partai Sosialis. Kekalahan blok kanan yang Pemilihan regional bertujuan untuk memilih para pemimpin dikendalikan Sarkozy itu tak region (semacam provinsi). lepas dari kian memburuknya Pada pemilihan 2004, blok kiri perekonomian Prancis sejak menang di 20 di antara 22 region dia bertakhta pada Mei 2007. di Prancis daratan. Total Negeri Pengangguran makin mem-

bengkak. Demikian juga defisit anggaran. Isu itulah yang kemudian dimanfaatkan dengan baik oleh Partai Sosialis dan blok kiri. “Hasil (putaran pertama) ini memperlihatkan bahwa semua warga Prancis menginginkan Prancis yang lebih adil dan kuat,” kata Ketua Partai Sosialis Martine Aubry, seperti dikutip BBC. Raihan mengejutkan justru dicatat partai ekstrem kanan, Front Nasional. Mengusung isu imigrasi dan kian bertambahnya populasi Muslim, partai pimpinan Jean-Marie Le Pen itu meraup 12 persen suara, sama dengan partai bervisi lingkungan, Ekologi Eropa. Keduanya berada di posisi ketiga secara nasional. “Ini bukti bahwa partai kami belum habis, mati, dan terkubur,” kata Le Pen dalam pidato yang disiarkan televisi secara nasional, seperti dikutip Associated Press.(cak/ttg)


Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

TOKOH Setuju Fatwa Haram FATWA merokok itu haram sejatinya telah dicetuskan Ketua Komnas Pengendalian Tembakau Prof Farid Anfasah Moeloek. Menurutnya, merokok dinilai tak hanya berdampak terhadap kesehatan, tapi memiliki dampak yang lebih dalam. Yaitu, hilangnya sebuah generasi (lost generation). “Sejak awal, saya sudah mengatakan rokok itu haram. Bagaimana tidak? Masak rezeki dibakar,” cetus Moeloek, kemarin (16/3). Dia mengatakan, kerugian yang diakibatkan rokok sudah Moeloek amat jelas dibandingkan keuntungan yang diraup pemerintah melalui cukai rokok. Moeloek memaparkan, banyak orang kurang mampu dan berpendapatan kecil menghamburkan uangnya demi konsumsi rokok. Padahal, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja pas-pasan. Parahnya, konsumsi gizi untuk anak-anak mereka kemudian jadi terabaikan. “Akibatnya, anak-anak kurang gizi dan ujung-ujungnya sakit-sakitan,” tuturnya. Tak cukup disitu, karena kekurangan gizi, maka dapat berujung terhadap kecerdasan anak. Alhasil, intelegensi anak-anak dari orang tua perokok menurun. “Bagaimana bangsa ini tak menjadi bodoh? Inilah yang saya katakan bakal terjadi lost generation,” ujar mantan Menkes itu. Apalagi, kata Moeloek, pendidikan anak bisa terabaikan. Karena itu, kata Moeloek, pemerintah harus mengeluarkan aturan tegas untuk mengatur merokok. Memang, kata dia, saat ini sudah ada berbagai peraturan yang mengatur kawasan tanpa rokok (KTR). Namun, kebijakan itu tidak cukup. Diperlukan peraturan yang lebih tegas untuk mengatur persoalan itu. Misalnya, larangan apa saja yang harus tercantum dalam label kemasan rokok. Selain itu, pemerintah diminta segera menandatangai framework convention of tobacco control (FCTC). “Negara-negara tetangga kita sudah melakukan itu. Selama ini, pemerintah belum mengikuti FCTC. Ini harus ditandatangani bersama WHO,” jelasnya. Menurutnya, fatwa hanya menyangkut persoalan moral. “Karena moral, maka persoalan apakah orang merokok atau tidak, sanksinya tidak ada,” ujarnya. Karena itulah, hukum yang mengatur tentang tegas tentang merokok harus disusun. Moeloek juga mengkritisi kebijakan pemerintah roadmap tentang penurunan kadar tar dan nikotin. Dia menjelaskan, nikotin adalah zat adiktif. “Biar kadar nikotin sedikit atau banyak tetap berbahaya karena sifatnya adiktif. Sama saja dengan makan babi sedikit atau banyak, dalam ajaran Islam tetap diharamkan,” sebutnya. Karena itu, pemerintah harus memperbaiki roadmap tentang kadar nikotin tersebut. (kit)

NASIONAL

3

Sembilan Kasus Korupsi Kehutanan

Fery Pradolo/INDOPOS

DISKUSI HUTAN: Juru Kampanye Hutan Walhi Deddy Ratih, Direktur Eksekutif Sawit Watch Abetnego Tarigan, dan Koordinator Divisi Hukum ICW Febri Diansyah kemarin memaparkan pada diskusi ‘Membongkar Praktek Mafia dan Korupsi Kehutanan’ di Warung Daun, Jakarta. Diskusi yang tergabung dalam Koalisi Anti Mafia Kehutanan tersebut menanggapi prioritas KPK di sektor kehutanan tahun 2010.

BLT Bakal Bermetamorfosis

Pemerintah Usulkan Program Rp22 Triliun

JAKARTA – Pemerintah menyusulkan 24 rencana tindakan prioritas dalam RAPBN Perubahan (RAPBNP 2010) senilai Rp22 triliun. Dari 155 rencana aksi prioritas pemerintah dalam Inpres 1/2010, sebanyak 131 rencana aksi senilai Rp91,7 triliun sudah masuk dalam APBN 2010. Sehingga sisanya disusulkan dalam RAPBNP yang segera dibahas bersama DPR. Inpres 1/2010 mengatur tentang tentang percepatan pelaksanaan prioritas pembangunan nasional 2010. “Yang 24 rencana aksi ini yang masih dalam bentuk usulan yang diajukan dalam RAPBNP 2010. Tentu kita harapkan bisa lancar pembahasannya di DPR sehinggga semuanya bisa disetujui untuk dilaksanakan,” ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana usai Rapat Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (15/3). Prioritas pembangunan 2010 ditetapkan dalam 155 rencana aksi yang merupakan prioritas pembangunan yang dicanangkan seperti pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, serta reformasi birokrasi. Armida mengatakan, Inpres 1/2010 diterbitkan untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi minimal 7 persen pada 2014 serta mempercepat pengurangan angka kemiskinan dan pengangguran. Selain penajaman program-program di bidang ekonomi, kata Armida, juga difokuskan program perkuatan sistem

demokrasi serta penegakan hukum. Armida mengatakan, presiden menekankan agar mekanisme pengawasan dan evaluasi terhadap rencana aksi prioritas dilakukan lebih ketat. Monitoring akan dilakukan oleh Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4). (sof/oki)

Beberapa Rencana Aksi Dalam Inpres 1/ 2010 1. Penyelesaian jalan lintas dan peningkatan kapasitas serta jembatan nasional dengan total 1.579,8 Km. “ 2. Penyelesaian 74% pembangunan Bandara Kualanamu meliputi sisi utara dan fasilitas operasi. 3. Pengadaan 1000 kapal motor untuk nelayan seluruh Indonesia. Untuk tahun 2010 akan diadakan 60 kapal motor, sedangkan sisanya bertahap diadakan pada tahun 2011 dan 2012. 4. Pengembangan lahan pangan skala luas (seperti food estate) yang ramah lingkungan dan tidak merusak pranata sosial. Lahan ini berada dihutan produksi yang dapat dikonversi menjadi lahan tanaman pangan. 5. Revitalisasi Industri pupuk. 6. Penuntasan 145 perkara korupsi. 7. Penerapan nomor induk kependudukan di 329 Kabupaten/Kota dan penyelesaian kajian 3000 Perda. 8. Membentuk Organisasi dan fasilitas Badan Nasional Pengelola Perbatasan. 9. Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. 10. Penambahan jumlah dan memperbaiki fasilitas lembaga pemasyarakatan.

JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memutuskan empat sektor prioritas yang akan ditangani. Keempat sektor tersebut mencakup pendidikan, kesehatan, pertambangan, dan kehutanan. Dari sektor kehutanan sendiri, negara kerap mengalami kerugian besar. Menurut data Indonesia Corruption Watch (ICW), kerugian negara mencapai Rp14,3 triliun dalam periode 2003 – 2008, dihitung berdasarkan berkurangnya luas penutupan kawasan hutan. Karena itu, ICW mendesak KPK memprioritaskan penanganan perkara korupsi di sektor tersebut. “Selain ICW, mantan Menteri Kehutanan MS Kaban pernah mengatakan, kerugian negara akibat praktek ilegal di sektor kehutanan mencapai Rp30 triliun atau sekitar Rp2,5 triliun setiap bulannya,” ungkap Koordinator Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW Febri Diansyah dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, kemarin (16/3). Menurut catatan ICW, selama ini KPK hanya menangani tiga kasus besar, terkait dugaan korupsi di sektor kehutanan dalam kurun waktu 2003 – 2010. Antara lain, kasus pembukaan lahan sejuta hektar untuk penanaman kelapa sawit dengan tersangka Suwarna Abdul Fatah dan Martias alias Pung Kian Hwa. Berikutnya kasus suap terhadap terbitnya izin pemanfaatan kayu dengan tersangka Bupati Pelelawan Teuku Azmun Jafar. Terakhir kasus Pelelawan-Siak dengan tersangka Kadishut Riau 2003 – 2004 Syuhada Tasman dan Kadishut Riau 2004 – 2005 Asral Rachman. Padahal, lanjut Febri, ada sembilan kasus dugaan korupsi Kehutanan yang belum tuntas. Kesembilan perkara tersebut menelan kerugian negara senilai Rp6,66 triliun. Salah satu kasus yang menelan kerugian negara cukup besar, senilai Rp1,1 triliun adalah kasus Rencana Kerja Tahunan (RKT) bermasalah yang diberikan Gubernur Riau RZ (Rusli Zainal). “Kasus yang terjadi sejak 2003 hingga 2006 itu, sampai sekarang belum jelas, bagaimana perkembangan pengusutan kasusnya,” ungkap Febri. Dari sekian kasus, ICW menengarai bahwa praktik korupsi paling nyata dan memiliki peranan besar dalam perusakan hutan adalah alih fungsi hutan yang terkait dengan pembukaan perkebunan kelapa sawit. Berdasarkan catatan Sawit Watch, selama pembangunan perkebunan sawit Indonesia, tercatat 18 juta hektar hutan telah ditebang atas nama pembangunan perkebunan sawit. Hal itu diungkapkan Executive Director Sawit Watch Abetnego Tarigan yang juga hadir dalam forum diskusi ICW kemarin. “Dari jumlah tersebut, hanya 6 juta hektar yang ditanami sawit. Selain itu, Sawit Watch mensinyalir, praktek konversi hutan menjadi perkebunan sawit terkait dengan pendanaan politik,” paparnya. Dalam riset tahun 2007, lanjut Abetnego, sekitar 90 persen perkebunan sawit di Indonesia melakukan konversi secara ilegal baik hutan atau lahan. Fakta tersebut, kata Febri, menegaskan, ada persoalan mendasar dalam alih fungsi hutan. (ken)


PONTIANAK bisnis

cmyk

4

LOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR

IHSG

indeks sektoral bei

Senin 15-03-2010 2670.22 2657.17

2666.51 2676.52 2669.61

0.11 9/03 10/03 11/03 12/03 15/03

saham

Senin 15-03-2010 AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1913.61 2294.97 286.91 660.22 746.52

-0.17 -0.25 -0.75 -0.53 -0.08

PROPERTY 157.72 INFRASTRUC 705.54 FINANCE 317.43 TRADE 316.41 MANUFACTUR 575.38

Pontianak Post

0.36 0.28 0.88 -0.06 -0.43

Top Volume Stock Harga BKDP-W 10 SDRA 295 BIPI-W 102 ASIA 121 ELTY 270 MASA-W 24

% 25.00 1.72 2.00 34.44 1.88 14.28

Top Frequent Stock Harga SDRA 295 KIAS 435 ASIA 121 COWL 260 LPKR 510 BHIT 920

l

Rabu 17 Maret 2010

indeks & valas % 1.72 6.09 34.44 0.00 -1.92 -2.12

Top Value Stock Harga PGAS 4075 TLKM 8350 BUMI 2500 ASII 38650 UNTR 17150 ITMG 34150

% 1.24 -0.59 -0.99 -0.89 -0.57 3.48

Valas USD SGD AUD JPY EUR

Jual Beli 9250.00 9100.00 6632.10 6501.10 8474.70 8300.70 102.50 99.93 12714.40 12480.40

INDEKS NILAI (+/-) DOW JONES 10642.15 0.16 NASDAQ 2362.21 0.00 HANG SENG 21022.93 -0.27 NIKKEI 10721.71 -0.28 STI 2896.43 0.77 P PT Philip Securities Indonesia Your Partner In Finance

Senin15/03/2010

Market Review Pada perdagangan Senin (15/3/2010), IHSG ditutup menguat tipis meski sempat lesu di awal perdagangan naik 3,097 poin (0,12%) ke level 2.669,608. Indeks LQ 45 melemah 0,145 poin (0,03%) ke level 519,728. Mengawali perdagangan, IHSG langsung terkoreksi tipis dan menembus titik terendahnya di 2.658,555. Namun IHSG selanjutnya berbalik arah dan menembus titik tertinggi di 2.683,108 berkat menguatnya saham-saham berkapitalisasi besar. Fandy Cendrawira Saham PT Perusahaan Gas Analis Saham Phillip Securities Indonesia Negara Tbk (PGAS) tercatat paling aktif dengan nilai transaksi hingga Rp 160 miliar. Saham PGAS tercatat naik Rp 50 menjadi Rp 4.075. Sementara nilai tukar rupiah ditutup melemah tipis ke level 9.165 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 9.160 per dolar AS. (US MARKET UPDATE) Great News Indeed. Standard & Poor’s pada hari selasa kembali mempertahankan rating Yunani dan telah menghentikan semua spekulasi dan kecemasan adanya downgrade atas sovereign ratings Yunani berkat dukungan kebijakan pemerintah yunani untuk mengurangi deficit. Sepertinya krisis Yunani telah berhasil ditalangin untuk saat ini. The Fed, Bank Sentral Amerika juga diperkirakan akan tetap mendukung suka bunga yang rendah for extended period. Minyak kembali mengaum diatas U$ 82 / Barrel dan emas kembali meroket diatas U$ 1125 resistance. Sepertinya kecemasan atas inflasi dari China dan ancaman akan kenaikkan suku oleh Bank Sentral RRC tidak dihiraukan oleh euphoria bullish. Index Djia Next stop 11,000 & S&P500 Next stop, 1175.

+

Phillip Securities Indonesia Cabang Pontianak Jl. Teuku Umar Komp. Mall Pontianak C 23-24 Telp. (0561-777887) Email : Cendra@phillip.co.id Transaction Fee Beli 0.2%, Jual 0.3% Minimal Setoran Rp 5,000,000 Minimal Fee Rp 15,000 per daily transaction

Disclaimer :

Analisa ini dibuat hanya sebagai informasi berdasarkan pendapat, sumber-sumber yang dapat diandalkan dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi atau patokan kepada pihak siapapun untuk membeli dan menjual suatu efek tertentu. Keputusan untuk melakukan transaksi jual, beli atau investasi saham lainnya sepenuhnya merupakan tanggung jawab dan keputusan pembaca sendiri. Segala kerugian bukan tanggung jawab Phillip Securities Indonesia dan Pontianak Post.(*)

Entreprenuer

Jual Obat Herbal

+

Berusaha mengubah nasib kearah yang lebih baik itu sangat dianjurkan. Demikian dikatakan Adi salah satu pedagang minyak wangi isi ulang (non alkohol) dan obat-obatan herbal di samping Balai Saji Masjid Raya Mujahidin Pontianak, ketika diwawancarai kemarin. Dikatakan, awalnya ia membuka usaha tersebut pada tahun 2009. Dengan modal awal sekitar 20 juta dirinya dibantu beberapa temannya untuk mendirikan usaha tersebut. “Keuntungan diawal usaha sekitar 5 juta perbulan dan saat ini masih bertahan sekitar 4 juta per bulan,” paparnya. Dengan mempekerjakan 1 orang karyawan dengan gaji sekitar Rp250.000 perbulan, ia selalu berusaha seprofesional dan sebaik mungkin melayani para pelanggannya. Walaupun hingga saat ini banyak pesaing yang membuka usaha sama, tetapi dirinya masih tetap yakin kalau usaha yang ia tekuni akan tetap berjalan baik. Karena usaha dan kerja keras yang ia miliki. “Jadi walaupun hingga saat ini banyak pesaing saya tetap yakin kalau usaha akan berjalan dengan baik karena usaha dan kerja keras yang saya lakukan,”katanya. (ash)

cmyk

+

MUJADI/PONTIANAK POST

BERAGAM MEREK: Beragam merek dan kemasan minyak goreng mewarnai aneka kebutuhan bahan makanan di swalayan. Sementara pasarannya masih dikuasai produk dalam negeri.

Kompensasi Kenaikan TDL Citilink Tambah Armada JAKARTA - Pemerintah sep- pelaku usaha, baik dari Kamar Daertinya terus memutar otak untuk gang dan Industri (Kadin) maupun mencari skema terbaik guna men- Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) untuk menampung indaklanjuti rencana masukan terkait wacana kenaikan Tarif Dasar kenaikan TDL. Listrik (TDL) Juli nanti. Menurut dia, dari Salah satu yang terus dulu pemerintah medigodog adalah mekamang telah mensubsidi nisme kompensasi. pelaku usaha dengan Menteri Keuangan listrik yang relatif muSri Mulyani Indrawati rah, di bawah harga mengatakan, spirit atau keekonomian. Karena semangat pemerinitu, jika memang pemertah, kalangan industri, intah menaikkan TDL, mau­p un masyarakat sudah sama. “Yakni, Sri Mulyani Indrawati pelaku usaha khawatir akan berimplikasi pada melindungi industri dan masyarakat untuk menjaga mo- beban biaya produksi dan sektor mentum (pertumbuhan ekonomi),” usaha akan terpukul. “Itu yang akan ujarnya di Kantor Kementerian akan dibahas,” ujarnya. Edy mengatakan, sebenarnya Keuangan, Senin (15/3). Menurut Sri Mulyani, pemerintah upaya pemerintah untuk melindakan melihat apakah masih ada ru- ungi pelaku usaha bukan hanya ang dalam APBN dari sisi Belanja dilakukan melalui subsidi listrik, Negara untuk alokasi kompensasi. tapi juga melalui berbagai insentif Ruang itu bisa dilihat dalam postur fiskal serta pembenahan infrastrukAPBN-P 2010 yang nantinya akan tur dan penyederhanaan perijinan disampaikan ke DPR. “Jadi, itu usaha untuk mengurangi ekonomi semua nanti akan dikombinasikan biaya tinggi. “Intinya kan di daya saing,” katanya. dalam pembahasan,” katanya. Namun, menurut Edy, jika nanti Deputi Menko Perekonomian Bidang Perdagangan dan Perindustrian mekanisme kompensasi diberikan Edy Putra Irawady menambahkan, kepada sektor industri, pemerinpemerintah sudah mengundang tah tetap akan melakukan seleksi.

Artinya, tidak semua sektor industri akan mendapat kompensasi atas naiknya TDL. Salah satu mekanisme yang digunakan adalah cross subsidy atau sibsidi silang dimana sektor industri yang sudah kuat akan diminta membayar dengan harga lebih tinggi dibandingkan sektor industri yang dipandang masih perlu dilindungi. “Ada alternatif lain juga seperti (penggunaan) gas, misalnya dengan gasifikasi atau menggunakan batu bara low rank (kalori rendah),” terangnya. Sebelumnya, rencana kenaikan TDL memang mendapat reaksi dari pelaku usaha. Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Benny Soetrisno mengatakan, “Industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) bakal sulit meningkatkan daya saing jika TDL naik 15 persen. “Apalagi, kami harus menghadapi implementasi AC-FTA (perjanjian perdagangan bebas ASEAN-Tiongkok, Red),” ujarnya. Berdasarkan catatan API, biaya konsumsi listrik terhadap struktur biaya produksi mencapai 14,98 persen. Konsumsi listrik tertinggi dipakai oleh subsektor fiber (serat sintetis) sebesar 28 persen, pemintalan (spinning) 18,47 persen, dan weaving (kain) 14,37 persen.(owi)

JAKARTA - Maskapai penerbangan tarif murah (low cost carrier/LCC) Citilink tidak mau kalah dengan induknya, Garuda Indonesia, dalam melakukan ekspansi usaha. Tahun ini, beberapa rencana usaha disiapkan untuk mengejar pangsa pasar 10 persen di segmen penerbangan LCC. Direktur Layanan Strategi dan Teknologi Informasi (TI) Garuda Indonesia Elisa Lumbantoruan mengatakan, pasar LCC di Indonesia berkembang pesat. Tahun lalu saja, sebut Elisa, dari total 43 juta penumpang angkutan udara domestik sekitar 70 persennya menggunakan maskapai berbiaya murah. “Pangsa pasar LCC diperkirakan akan terus naik karena pertumbuhan per tahunnya mencapai 17-20 persen. Sementara pasar premium hanya tumbuh tiga sampai lima persen per tahun,” katanya di sela acara peresmian rute baru Jakarta-Medan kemarin. Menghadapi pasar yang terus berkembang tersebut, Citilink siap mengoperasikan delapan armada tambahan. Armada baru itu akan digunakan maskapai penerbangan milik Garuda Indonesia itu untuk meningkatkan frekuensi penerbangan ke rute dengan frekuensi pasar yang pertumbuhannya cukup besar. “Kami sudah buka rute penerbangan baru Jakarta-Medan PP mulai hari ini (kemarin, 15 Maret 2010) dengan frekuensi penerbangan dua kali sehari,” kata Elisa. Pembukaan dan akan dilanjutkan dengan Jakarta-Pekanbaru, Jakarta-Makassar dan Jakarta-Pontianak pada Juni-Juli tahun ini. Rute Jakarta-Medan merupakan rute domestik dengan market terbesar kedua setelah rute JakartaSurabaya.Selain membuka rute baru, Citilink yang home base-nya di Surabaya, akan menambah frekuensi penerbangan ke Jakarta-Surabaya PP dari sebelumnya tiga kali sehari menjadi empat kali sehari.(gen/kim)

Siap Investasi USD 1 Miliar JAKARTA - Kunjungan Presiden SBY ke Australia pekan lalu membuka potensi kerja sama ekonomi RI dengan negeri kanguru tersebut. Salah satu program yang bakal direalisasikan adalah pengembangan ekonomi di kawasan Indonesia Timur (KTI). Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, kawasan timur dipilih karena secara geografis merupakan perbatasan antara RI denganAustralia. Enam provinsi pun sudah dipilih, yakni Papua, Papua Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Teng-

gara Barat (NTB), Maluku, dan Bali. “Saya se­gera minta rapat dengan para gubernur,” ujarnya di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Senin (15/3). Hatta menjelaskan, kerja sama RI dengan Australia untuk pengembangan ekonomi di Kawasan Timur Indonesia bukan hanya dalam bentuk teknis atau bantuan, melainkan juga investasi. Sektor yang mendapat prioritas adalah pertanian dan energi. “Di beberapa daerah juga disebutkan peternakan sapi,” terangnya. Hatta mengatakan, berbagai

pembicaraan mengenai rencana kerja sama ekonomi tersebut akan segera ditindaklanjuti dan akan dimasukkan dalam agenda salah satu kelompok kerja komisi gabungan atau working group joint commission. Pembicaraan yang dijadwalkan mulai Juni 2010 itu juga bakal melibatkan kajian Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). “Beberapa investor yang menyatakan siap menanamkan investasi di Kawasan Timur Indonesia (KTI) adalah Coca-Cola dan Thiess. “Nilai investasinya di atas USD 1 miliar. Itu belum (investor) yang

lain,” katanya. Coca-Cola adalah produsen minuman bersoda. Saat ini, Indonesia masuk dalam jaringan Coca Cola Amatil Limited yang berkantor di Australia. Perusahaan itu merupakan salah satu produsen dan distributor produk Coca-Cola terbesar di dunia. Sedangkan Thiess adalah perusahaan asal Australia yang pertama kali memulai operasinya di Indonesia pada 1972. Setelah melalui beberapa kali pergantian pemegang saham, Thiess Indonesia kini bergerak di sektor jasa pertambangan dan infrastruktur.

Beberapa tahun terakhir, Thiess Indonesia telah mengembangkan usahanya untuk proyek-proyek di bidang telekomunikasi, perminyakan, dan gas bumi. Hatta menambahkan, sektor yang kini menjadi fokus kerja sama ekonomi RI dengan Australia adalah pengembangan food estate di Merauke. Menurut dia, saat ini sudah ada beberapa investor lokal yang tertarik, sehingga bisa bekerja sama dengan investor Australia berminat. “Saat ini, prosesnya sedang dibicarakan Menteri Pertanian,” ujarnya.(owi/fat)

+


cmyk

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

Mei-Mei

Gemar yang Tradisional PENGOBATAN tradisional Tiongkok semakin banyak peminatnya. Veronica Kristin termasuk salah satu penggemar pengobatan tradisional Tiongkok. Terutama kalau dia masuk angin. Dia mengaku suka menjalani terapi kop. Terapi yang menggunakan alat semacam vacum, berbagai ukuran yang ditancapkan di punggung dan titik masuk angin. Lalu alat ini akan menyerap angin sehingga keluar dari tubuh. Terapi kop hanya butuh waktu sekitar 30 sampai satu jam. ’’Tapi efeknya bikin badan jadi sehat, masuk angin, pegel-pegel hilang semua,” kata Veronica. Yang menyenangkan, kata dia, usai veronica kristin menjalani kop, biasanyaVeronica melanjutkannya dengan spa. Jadi, badannya dipijat lembut dengan aroma wewangian. ’’Habis itu aku bisa tertidur pulas, bangun-bangun udah sehat,” katanya. Dia tak peduli soal biasa kop dan spa yang mahal. Ini sama halnya dengan kesehatan yang juga mahal.(lil)

+

Hau Pheng You

5

Ditutup Laga Master Tiongkok PERSATUAN Xiangqi Indonesia (Pexi) Pusat sukses menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) ke-X pada 12-15 Maret lalu di The Batavia Hotel, Jakarta. Pemenang kejurnas dari berbagai kategori peserta pun berhasil didapatkan. Ada yang bertahan dengan prestasi tahun sebelumnya, ada juga yang bergeser. Seperti DKI Jakarta sebagai juara bertahan tahun lalu harus rela digeser kontingen Jawa Timur. Dalam upacara penutupan, Senin (15/3) lalu, Kenchanawan Tio selaku ketua bidang pertandingan, menyebutkan nama-nama pemenang dari tiap-tiap kategori. Kategori junior putra ditetapkan

Rubrik ini berisikan kata-kata mutiara dalam bahasa Mandarin yang dilengkapi bunyi dan terjemahannya. Kehadiran rubrik ini diharapkan mereka yang pandai Bahasa Mandarin, yang baru belajar, yang menyukai falsafah Tionghoa bahkan yang tidak mengerti Mandarin pun bisa mengikutinya. Kirimkan tulisan Anda ke Redaksi Pontianak Post, Gedung Grahana Pena, Lantai V, Jalan Gadjahmada Nomor 2-4 Pontianak.

brigita sicillia/indopos

JUARA: Tahir Ferdian didampingi Ali Hartono dan Darjatno Hardjo saat memberikan piala kepada para pemenang kejurnas Pexi beregu.

Tekhesih Windy S (juara 1), Chandra Nugroho (juara II), dan Anthony (juara III). ’’Kategori putri ditetapkan Dian Fitriyani (juara I), Marieta Christabel (juara II), dan Eunike Regina Febu (juara III),’’ terangnya. Dan untuk senior putra ditetapkan sebagai pemenang I-III adalah Chen Mau Huang,

Ivan Minarta, dan Abuku. Sedangkan pemenang beregu, ditetapkan sebagai pemenang juara I yaitu Jawa Timur, DKI Jakarta di urutan kedua, dan Kalimantan Barat diurutan ketiga. ’’Dengan demikian, juara umum tahun ini dimenangkan Jawa Timur,’’ tutupnya disambut tepuk tangan para atlit

dari 15 kontingen daerah serta tamu undangan yang hadir. Sedangkan Darjatno Hardjo, ketua pelaksana kejurnas sekaligus Ketua Pexi DKI Jakarta menguraikan, bahwa kesuksesan kejurnas itu tidak terlepas dari kesiapan masingmasing atlit juga. ’’Saya melihat atlet dan wasit yang terlibat

dalam kejurnas ini mampu bertindak sportif sehingga kejurnas bisa berlangsung secara kondusif,’’ tuturnya. Sementara itu, Tahir Ferdian, selaku Ketum Pexi yang hadir untuk memberikan piala sekaligus menutup kejurnas itu, mengaku bangga dengan hasil kejurnas xiangqi kali ini. Menurutnya, setiap tahun, selalu hadir bibit-bibit baru yang ikut dalam ajang nasional itu. ’’Saya berharap, para junior ini bisa mengikuti jejak para seniornya untuk bisa berlaga dan mengharumkan nama bangsa di even internasional ke depannya,’’ pungkasnya. Usai membagikan piala perorangan, beregu, dan piala bergilir, para peserta kejurnas juga bisa sekaligus belajar dengan master xiangqi asal Tiongkok. Khususnya, para atlet xiangqi junior yang diharapkan bisa mendapat banyak pelajaran dari pertandingan ekshibisi itu. (sic)

+

Jacky Sutiono, Wakil Ketua Paguyuban Kota Tua

Percantik Museum Fatahilah, Gandeng Pengusaha Asing Selama kurun waktu lima tahun ini, Paguyuban Kota Tua (PKT) dianggap berhasil melakukan berbagai upaya perbaikan. Khususnya dalam kaitan mempercantik bangunan tua yang merupakan daya tarik bisnis dan wisata di kawasan Kota dan sekitarnya.

JACKY Sutiono yang bertindak selaku wakil ketua sekaligus ketua pelaksana harian PKT, terus berupaya melakukan berbagai terobosan. ’’Bersama dengan warga sekitar, kami berusaha berdialog, agar terjadi win win solution. Bisnis lancar, lingkungan indah, bisa jadi aset wisata Jakarta,’’ terang pria bernama Tionghoa Tio Han Lie itu. Terbukti, tahun lalu pihaknya berhasil menyelesaikan proyek pengecatan pada Museum Fatahilah dan sejumlah bangunan tua di sekitarnya. Proyek itu terlaksana berkat kerjasama PKT dengan swasta asing dari Belanda. ’’Kebetulan mereka memiliki program CSR dan ka­mi mengajak kerjasama. Mereka pun setuju. Maka, jadilah proyek itu.

Jacky Sutiono

Kami juga mengajak pemilik bangunan untuk mengambil kesempatan ini untuk mempercantik bangunan mereka,’’ beber anak pertama (kembar) dari lima bersaudara. Memang, dia mengaku, kegiatannya untuk membangun kesadaran pemilik bangunan tua untuk andil dalam upaya revitalisasi kota tua itu tidak mudah. Persoalan dana, menjadi hal utama dalam melakukan peremajaan bangunan. ’’Makanya, saya selalu ingatkan kepada pemilik bangu-

nan. Jika sudah melakukan peremajaan bangunan, bangunan akan menjadi lebih cantik. Sehingga bisa menaikkan nilai investasi,’’ papar kakek satu orang cucu itu. Maksudnya, agar pemilik bangunan bisa berusaha untuk menjadikan bangunan mereka bermanfaat dari sisi bisnis. Caranya, katanya, bisa dengan mencari investor yang mau memanfaatkan bangunan itu secara ekonomis. ’’Saya yakin, kawasan Kota Tua ini akan semakin ramai,

kalau bangunan tua bisa dimaksimalkan secara ekonomis. Tentunya, tanpa menghilangkan ciri khas bangunan tuanya,’’ celetuknya dengan logat Betawi yang cukup kental. Tidak hanya itu, PKT juga mendukung penuh aktivitas warga Kota dan sekitarnya. Termasuk pawai budaya Tionghoa yang mulai menjadi aktivitas rutin warga Tionghoa di kawasan itu. Dirinya melihat, pawai bu­ daya semacam itu efektif juga menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke kawasan itu. ’’Jelas kami mendukung penuh. Setiap kegiatan pawai budaya, PKT selalu siap mendukung dan menyukseskan even itu,’’ tegasnya. Pasalnya, lewat pawai budaya yang umumnya melalui rute kawasan Kota Tua, diharapkan bisa menjadi sarana untuk ikut juga mempromosikan kawasan Kota Tua. ’’Saat ini kami memang belum punya website sendiri, tapi rencananya akan dibuat. Selama ini kegiatankegiatan PKT juga tercantum di website pemkot Jakarta Barat,’’ urainya lagi. (sic)

Melihat Strategi Bisnis Lukisan di Pasar Kawasan Pecinan

Tampilkan Kreasi Bulu Kambing dengan Objek Oriental ’’KARENA unik, lukisan ini mulai disukai. Saya biasanya menggelar pameran di beberapa

mal di kawasan Pecinan. Soalnya target pasar saya memang ke sana,’’ tuturnya usai pameran

Menciptakan bisnis baru butuh kreativitas. Itulah yang dilakukan Alec Setiawan, seorang pebisnis lukisan dengan bahan bulu binatang. Hampir seluruh lukisan itu diimpor dari Tiongkok. BRIGITA SICILLIA, Jakarta

+

+

brigita sicillia/indopos

KREATIF: Pameran lukisan dengan bahan dasar bulu kambing, beberapa waktu lalu di Mangga Dua, Jakarta Utara.

beberapa waktu lalu. Menurutnya, sesuatu yang baru lebih mudah diterima masyarakat. Dia mengakui mengincar pasar Pecinan, karena kebanyakan karya lukis yang dia jual mengambil objek oriental. Maka itu, untuk sementara dirinya lebih memfokuskan pada konsumen Tionghoa. ’’Soalnya lukisan yang saya tawarkan ini bisa dibilang punya fengshui baik. Karena kebanyakan gambarnya seperti dewa rezeki, dewa Kwan Kong, dan dewi Kwan Im,’’ jelasnya lebih lanjut. Ditambah lagi, dengan keunikan bulu kambing yang menjadi bahan dasar lukisan itu. Tak heran, karena objeknya itu, sebagian besar pembelinya adalah masyarakat Tionghoa dari kalangan umat Tridharma. ’’Mereka banyak beli yang gambarnya dewa-dewi. Untuk ditaruh di tempat usaha mereka,’’ tambahnya singkat. Bisnis dekorasi bergaya oriental memang terus berkembang. Kreasi yang mengcmyk

gunakan objek dewa-dewi juga dilakukan Allea Gallery di kawasan Pluit. Kreasi yang dia lakukan adalah dengan menggunakan pecahan keramik empat dimensi untuk membuat kreasi kepala patung Buddha. ’’Pecahan keramiknya berwarna-warni, jadi selain bisa untuk dekorasi ruangan, juga bisa diisi lampu di dalamnya dan ditaruh untuk penerangan taman,’’ ulas Agus, staf galeri. Penggemarnya diakui masih didominasi pelanggan Tionghoa. Selain untuk dipakai sebagai dekorasi dalam rumah, lanjutnya, mereka juga membeli untuk ditaruh di tempat usaha, seperti hotel dan bisnis resto mereka. Mengenai harga, diakuinya kreasi seni oriental dibanderol dengan harga tinggi. ’’Karena menjual karya yang penuh ide dan dibuat minimal (tidak banyak), harus dihargai seperti barang seni. Mulai jutaan rupiah lah,’’ tutupnya tanpa mau menyebutkan harga pasti. (*)


halo publik

6

Jaga Kelestarian Hutan Sebelum Terlambat… Kepada masyarakat di pedesaan saya menghimbau untuk berpikir lebih panjang antara positif dan negatif tentang perkebunan sawit. Jangan hanya uang jutaan rupiah tanah kita tidak dapat lagi dimanfaatkan untuk tanaman yang lainnya. Dan untuk pemerintahan tolong

Hilang Paspor Telah kehilangan paspor yang bernamakan Ricky Pranata. Tolong bagi yang menemukan harap segera menghubungi nomor ini karena sangat penting. Akan diberikan imbalan sepantasnya bagi yang menemukan. (085245158628)

Jalan Tempapan Kuala Terima kasih kepada Kades dan P2DTK Temp. Kuala yang telah menyelesaikan jalan beton yang menghubungkan dari dusun ke dusun di Tempapan Kuala, sehingga membuat transportasi dan anak-anak ke sekolah lancar. Dan parit jumbonya juga sudah selesai dengan baik sehingga pengairan di desa lancar sebagai usaha untuk menanggulangi banjir. (081256630301)

Tanggapan Beasiswa Membaca SMS di Suara Pembaca, tentang “Kecewa dengan Beasiswa PPA Fak.Hukum Untan”, Saya salah seorang Alumni Angkatan 1998, pernah mengalami kejadian serupa. Salah seorang Senior mencegah saya dengan mengatakan bahwa beasiswa ini hanya untuk senior dan bukan untuk Mahasiswa semester 1 dan 2, padahal waktu itu saya baru semester 1. Saya tidak kecewa perlakuan tersebut dan alhamdulillah IPK saya 3,76. Diamdiam saya ajukan beasiswa PPA, ternyata diterima. Kepada adik-adik angkatan 2009, saran saya jika mengajukan beasiswa, tingkatkan IPK, karena berlaku sistem penyaringn/penyeleksian. Jangan putusasa, tetap semangat. Tokh tiap tahun beasiswa selalu menerima lowongaan, dengan catatan bagi mereka yang berprestasi (PPA=Penilaian Prestasi Akademik). Pendekatan, sebagai mahasiswa banyak-banyaklah bertanya dan memper-

luas wawasan dan pergaulan dengan teman seangkatan, senior dan para Dosen. Kepada Bagian Kemahasiswaan, janganlah terlalu arogan karena siapapun manusia yang dilahirkan di dunia ini ingin mendapatkan perlakuan yang sama tanpa dibedabedakan. Namun tidak semua keinginan dapat berjalan dengan mulus sehingga (maaf) tampak dipaksakan, seperti anak kecil yang merengek minta debelikan permen. Sebagai mahasiswa sudah sepantasnyalah adik-adik mempunyai jiwa kredibilitas, tidak lekas patah semangt, dan membuka diri terhadap hal-hal yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan, yang sering terjadi dalam dunia Kampus. Maju terus pantang mundur. (08125694700)

Pelang – Tumbang Titi Menyikapi berita hari ini tentang Tuntaskan Pawan V, kami mengharapkan sekali terutama perbaikan jalan Pelang – Tumbang Titi, karena ada beberapa tempat yang parah dan tak bisa dilewati mobil, harus ada diprioritaskan terlebih dulu daripada penambalan jalan aspal yang berlubang. Itu khan masih bisa dilalui, bagaimana bisa berkembang jika hasil perkebunan disana tidak bisa diangkut? Kasihanlah dengan petani, kami juga butuh menafkahi keluarga kami, jadilah orang yang bijak mengambil keputusan. Mohon dipertimbangkan! (085750462721)

Ricuh Mahasiswa Sangat disesalkan terjadinya kericuhan antara mahasiswa Untan yang mengakibatkan terjadinya pengrusakan dan terbakarnya gedung BEM/ Bengkel Seni Mahasiswa. Kami juga menyesalkan terjadinya pemukulan terhadap wartawan. Masyarakat semakin tidak percaya dengan mahasiswa. Akibat dari perbuatan segelintir mahasiswa, akhirnya mahasiswa yang tidak tahu duduk persoalannya, jadi kena getahnya. (081257233215)

tinjau ulang izin yang diberikan kepada perusahaan sawit, karena lebih banyak negatif daripada positif dari pembukaan lahan sawit tersebut. Mari kita jaga kelestarian hutan kita yang hijau seperti dulu, sebelum terlambat… (081352555899)

Petani Tengkawang Kepada Pemda Propinsi Kalbar, Kami masyarakat petani tengkawang rasanya tidak diperhatikan oleh pemerintah karena ketetapan harga tengkawang minimalnya berapa per kilogram sementara sawit sudah ada standar harga yang ditetapkan, sementara tengkawang tidak. Apakah tengkawang ini tak ada kontribusi untuk Pemda sehingga tidak diperhatikan? (081345945809)

Efek Jera Koruptor Maraknya perburuan teroris, dengan tembak ditempat s eakan membuat kita lupa akan para koruptor yang berkeliaran disekitar kita. Koruptor ibarat musuh dalam selimut, bahkan lebih kejam lagi dari teroris. Sudah waktunya memburu koruptor dan tembak ditempat, biar mereka jera. (081345008066)

Jalan Licin Senyawan Jalan untuk keselamatan umum atau kecelakaan umum. Pak bupati yang terhormat, coba lihat jalan kearah Senyawan, Sambas. Kami sebagai pengguna jalan sangat hati-hati karena takut tergelincir karena jalannya licin. Jalan sudah bagus, kok ditambah tanah. Ini kesalahan Pemda atau Dinas PU? (08125756383)

Tiadakan Hiburan Terima kasih kepada bapak Bupati Sambas telah meniadakan hiburan malam pada waktu menjelang Ujian Nasional sampai selesai, sebagai usaha untuk memajukan pendidikan yang lebih baik sehingga menuju kepada lulusan siswa yang berkualitas. Mudah-mudahan peraturan ini dipertahankan sampai kapan pun juga, bila perlu dijadikan peraturan adat Sambas sehingga dari sekarang sampai generasi yang selanjutnya bisa menerapkan peraturan ini. (081256630301)

Jambret Resahkan Warga Monginsidi Akhir-akhir ini, aksi penjambretan makin menjadi-jadi. Dalam satu minggu ini sudah terjadi dua kali penjambretan di Jl. Wolter Monginsidi. Para penjahat beraksi sekitar pukul 19.00 wib. Bersenjatakan pedang, mereka tidak segan-segan melukai korban. Sasaran utama memang korban perempuan. Tapi aksi belakangan ini memperlihatkan, para penjahat juga tidak ngeri terhadap korban laki-laki. Usut punya usut, ternyata mereka tidak sendiri. Yang satu beraksi, yang lain standby dengan motor nyala, siap-siap untuk melarikan diri. Tambah lagi, masih ada sepasang kawanan lain yang berjagajaga manakala dibutuhkan bantuannya, entah bertugas sebagai pelerai jika terjadi bentrok fisik, atau bahkan jika perlu bersama-sama mengeroyok korban. Warga negara diancam, dilukai, dirampas hak dan miliknya di negara, bahkan di depan rumahnya sendiri. Tatkala hal itu terjadi, dimanakah

posisi aparat yang katanya pelindung dan pengayom masyarakat? Argumen rasio jumlah aparat dan warga biasanya dijadikan alasan. Barangkali data statistik itu tak terbantahkan. Tapi analisis tidak bisa berhenti sampai di situ. Bisa jadi kinerja rendah yang menjadi akar masalah. Kalau soal kinerja yang rendah, ditambah jumlah aparatnya pun, hasilnya akan tetap sama. Dalam konteks ini, data statistik tentang rasio jumlah aparat dan warga menjadi “alasan tersuci” untuk membela diri. Di sini, fungsi statistik direduksi menjadi melulu “statis-trik” untuk tidak capecape membenahi kinerja institusi. Dalam kesempatan ini, saya juga mewakili warga menyampaikan aspirasi pengadaan lampu jalan di Wolter Monginsidi. Menurut warga, ketiadaan lampu jalan jugalah yang menyebabkan wilayah ini menjadi sasaran penjahat. Ini tentu tanggung jawab pemkot. Pajak

Penerangan Jalan (PPJ) yang kami bayar tiap bulan sebesar 10% dari tagihan pemakaian listrik, sejauh kami tahu, memang masuk kas daerah. Banyak warga yang tidak tahu menahu tentang keberadaan PPJ yang jumlahnya tidak kecil ini. Mohon pemkot proaktif dalam memenuhi hak warga untuk kewajiban yang telah mereka penuhi. Proaktif berarti beraksi sekalipun tidak diminta karena hal itu merupakan kewajiban pemkot. Mohon maaf kalau ada kata yang salah. Rasa tidak aman warga sudah berada di titik kritis. Atas nama warga, saya memohon aparat kepolisian dan pemerintah kota untuk serius dan peduli dengan fenomena ini. Terima kasih Pontianak Post yang telah peduli dengan mempublikasikan surat ini. Laurensius Lianto Lim lianto71@yahoo.com

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

Garis Khatulistiwa = Evenaar Membaca koran lokal terbitan tgl 11 Maret 2010, dengan salah satu berita : “Berikan kan Perhatian Kepada Tugu Khatulistiwa.” Dalam laporan tentang Tugu Khatulistiwa diantaranya menyebutkan sbb: “…….Tidak lebih dan tidak kurang kecuali menunjukkan empat bilah tiang kayu belian berwarna hitam dimana pada lingkaran atasnya tertulis Avenaar. Dimana Avenaar dalam bahasa Belanda yang berarti garis Khatulistiwa. Seingat kami semasa masih belajar sekolah dasar di HCS Singkawang, kalau tidak salah, Bruder MTB, Guru kami mengajarkan khatulistiwa dalam bahasa Belanda seharusnya ditulis sebagai Evenaar. Untuk kepastiannya, kami coba membuka kembali kamus bahasa Belanda - Indonesia terbitan Timun Mas-Djakarta Tahun 1957 yang disusun oleh M.A.TAIR dan MR.H. VAN DER TAS. Ternyata memang benar pada hal 85 kamus tersebut menjelaskan kata Belanda : Evenaar adalah khatulistiwa/Equator. Sekian, kiranya informasi ini berguna bagi kita bersama untuk menambah perbendaharaan kata-kata, khususnya bagi yang senang belajar Bahasa asing. X. F. Asali. Jl. Sisingamangaraja Pontianak.

Terima Kasih Pak Polisi! Sebagai manusia, makluk sosial, sudah sewajarnya ada keseimbangan dalam berinteraksi dengan sesama. Ada kalanya kita banyak mengkritisi atau memberi saran/masukan kepada pihak lain, namun disisi lain kita juga harus berani mengatakan “Terima kasih” kepada pihak lain. Pada kesempatan ini, saya pribadi ingin menyampaikan ucapkan terima kasih kepada bapak-bapak polisi lalu lintas, khususnya yang bertugas di perempatan tol Kapuas I. Karena dalam satu bulan ini arus lalu lintas dari dan ke arah tol Kapuas I terutama pagi hari sangat lancar dan tertib meskipun lampu kuning terus berkedap-kedip. Saya merasa cukup nyaman melalui jalur tersebut setiap pagi, dan tidak lagi harus menunggu pergantian warna hijau yang dirasakan cepat berganti merah karena padatnya kendaraan yang turun dari tol Kapuas I. Saat ini setiap pagi lampu pengatur lalu lintas memang sengaja diatur berkedap-kedip warna kuning dan diatur langsung oleh bapak-bapak polisi secara manual, sehingga sangat membantu mengurangi padatnya kendaraan yang menumpuk dan berhenti menunggu pergantian ke warna hijau. Karena polisi dapat memberikan intruksi kepada pengendara dari 4 arah yang mana yang harus berjalan dulu dan tidak seperti halnya traffic light yang tidak dapat membaca dari arah mana kendaraan yang sudah kosong dan yang masih padat. Paulus Sinkiang swiss_paulo@yahoo.co.id

Pelatihan Menjahit Mengembangkan sosok entrepreneur kini menjadi kebutuhan, pun sejatinya milik semua orang hendaknya berhak mendapatkan kesempatan yang sama, termasuk bagi kaum kurang mampu/miskin. Tidak mudah memang, lantas bukankah tidak berarti tidak bisa?. DU-Kalbar mengadakan program BEST (Bengkel Entrepreneur Sinergi Terpadu), sebuah inisiatif mengembangkan pekerja kurang mampu yang telah memiliki kemampuan biasa agar dapat mandiri. Salah satunya pekerjaan menjahit. Tidak sedikit kaum kurang mampu yang bekerja menjadi buruh-jahit atau menerima order jahit alihan dari penjahit besar. lebih jauh lagi bahkan membuka usaha menjahit ala kadarnya dan dapat pula kaum kurang mampu memiliki keahlian menjahit namun tak dapat membuka usaha menjahit karena ketiadaan alat dan bahan. Untuk kalangan tersebutlah program BEST menjahit ini didedikasikan. Pelatihan ini akan dilaksanakan pada akhir bulan Maret dengan instruktur utama dari pengusaha konveksi yang juga menjadi instruktur menjahit di Institut Kemandirian Jakarta. Setelah pelatihan, peserta dimagangkan atau mendapat pendampingan usaha serta diberikan dukungan alat dan bahan produksi dengan harapan dapat langsung memulai usaha menjahit sendiri. Pendaftaran peserta sampai dengan 20 Maret 2010 dan terbatas untuk 15 orang. Informasi dan pendaftaran di Kantor DU-Kalbar, Jalan Karimata No. 2 A, Pontianak. Telp. 0561-7918676. Dompet Ummat (Jejaring Dompet Dhuafa Republika) Lembaga Amil Zakat Daerah Kalbar.


cmyk

Pontianak Post

+

l

aneka

Rabu 17 Maret 2010

Penyebaran HIV/AIDS Singkawang Makin Mengkhawatirkan

Urung Menikah Muda

Sambungan dari halaman 1

Sambungan dari halaman 1

Disusul Sambas 153 penderita, Bengkayang 93 penderita dan lain-lain 30 penderita. “Untuk Singkawang kita belum merincikan untuk masing-masing kecamatan,” kata Neni. Neni menambahkan, stok obat Anti Retroviral (ARV) masih mencukupi. Kendati, bantuan dari Global Fund sudah berhenti. “Kita dibantu juga oleh KPA (Komisi Penanggulangan AIDS),” ungkapnya. “Kalau yang lain mau putus, ya terserah. Yang penting obatobatan untuk penderita HIV/ AIDS tidak terputus. Walaupun bantuan dari Global Fund berhenti, kita tetap jalan,” ujar Neni menegaskan. Khusus Singkawang, berdasarkan data Klinik Mawar, hingga Desember 2009, bahwa jumlah kunjungan VCT sebanyak 1042 orang. Sedangkan, pada tahun 2008 sebanyak 853, tahun 2007 adalah 1192, tahun 2006 sebanyak 2890 dan tahun 2005 adalah 827. Kemudian, untuk gender, dari tahun 2005 laki-laki sebanyak 98, tahun

2006 146, tahun 2007 adalah 90, tahun 2008 adalah 96 dan tahun 2009 sebanyak 97 penderita laki-laki. Untuk perempuan, tahun 2005 sebanyak 11, tahun 2006 sebanyak 45, tahun 2007 sebanyak 33, tahun 2008 sebanyak 35 dan tahun 2009 sebanyak 37. Pun demikian dengan jumlah penderita HIV/AIDS mengalami peningkatan setiap tahunnya. Klinik Mawar mencatat tahun 2005 adalah sebanyak 109, tahun 2006 adalah 191, tahun 2007 adalah 123, tahun 2008 adalah 131 dan tahun 2009 adalah 134. Berdasarkan tempat tinggal, Singkawang Barat menempati ranking pertama jumlah penderita HIV/AIDS terbanyak dari 2005-2009. Yakni, 191 penderita, disusul Singkawang tengah 123, Singkawang Selatan 63, Singkawang Timur 28 dan Singkawang Utara 14 penderita. Untuk pasien HIV/AIDS yang dirawat inap, tahun 2006 satu orang, 2007 sebanyak tujuh orang, 2008 sebanyak tiga orang dan tahun 2009 adalah

empat orang. Masih berdasarkan data Klinik Mawar, untuk ibu hamil positif HIV/AIDS tahun 2006 sebanyak satu orang, tahun 2007 sebanyak tujuh orang, tahun 2008 adalah tiga orang dan tahun 2009 adalah empat orang. Sedangkan balita atau anak yang poistif HIV/AIDS tahun 2004 adalah satu orang, tahun 2005 satu orang, tahun 2006 empat orang, tahun 2007 adalah sembilan orang, tahun 2008 jumlahnya delapan orang dan tahun 2009, adalah tiga orang. Sedangkan untuk pasien yang menjalani therapi ARV, yang minum obat sebanyak 138 orang, terdiri dari enam anak-anak dan 132 orang dewasa. Kemudian lolos follow up sebanyak 11 orang dewasa. Yang dirujuk keluar adalah enam orang dewasa. “Sedangkan penderita HIV/ AIDS yang meninggal sampai Desember 2009 adalah 65 orang. Terdiri dari dua anakanak dan 63 dewasa,” tuntas Neni. Dikutip dari Wikipedia, HIV

(human immunodeficiency virus) adalah sebuah retrovirus yang menginfeksi sel sistem kekebalan tubuh manusia, terutama Sel T CD4+ dan makrofaga, komponen vital dari sistem sistem kekebalan tubuh “tuan rumah”, dan menghancurkan atau merusak fungsi mereka. Infeksi dari HIV menyebabkan pengurangan cepat dari sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan kekurangan imun. HIV merupakan penyebab dasar AIDS. HIV menular melalui hubungan kelamin dan hubungan seks oral, atau melalui anus, transfusi darah, penggunaan bersama jarum terkontaminasi melalui injeksi obat dan dalam perawatan kesehatan, dan antara ibu dan bayinya selama masa hamil, kelahiran dan masa menyusui. Sedangkan AIDS adalah adalah sekumpulan gejala dan infeksi (sindrom) yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV, atau infeksi virus-virus lain yang mirip yang menyerang spesies lainnya (SIV, FIV, dan lain-lain). (ody)

Sempat Jaminkan Gunting untuk Makan, Kini Tinggal di Hotel Sambungan dari halaman 1

Khusus untuk Somare, lanjut Andik, pakaian yang dikenakan cukup khas. “Dia lebih sering memakai lap-lap (sejenis rok) sebagai pasangan jasnya. Itu untuk menunjukkan akar budaya melanesianya,” cerita Andik. Lap-lap itu pula yang digunakan Somare saat mengadakan pertemuan bilateral dengan SBY di Hotel Crown, Port Moresby. “Itu memang kesukaannya seperti itu. Saya belum pernah membuatkan celana untuk PM,” ungkap Andik. “Kalau kancing lepas, saya juga yang betulin.” Untuk keperluan itu, dia membelinya di sebuah toko yang terjamin kualitasnya di kawasan Gadjah Mada, Jakarta. Pekerjaan menjahit untuk pejabat di PNG itu dijalaninya sendiri. Mulai dari mengukur, membuat pola, hingga memasang kancing. “Pekerjaan saya kelas internasional, cuma saya tidak sekolah khusus,” katanya lantas tertawa. Tidak hanya menjahit, Andik juga menyiapkan sendiri bahanbahannya. Ayah empat anak itu tidak tiba-tiba bisa menjalani pekerjaannya sebagai penjahit internasional bagi pejabat di PNG. Bahkan awalnya, keputusannya untuk belajar menjahit dilatarbelakangi kondisi ekonomi orang tuanya. “Ekonomi (keluarga) kurang bagus, saya tidak bisa melanjutkan sekolah,” ujar Andik yang hanya mengenyam sekolah hingga bangku kelas 5 SD ini. Meski demikian, Andik sebenarnya cukup berprestasi. “Ya di sekolah masih dapat ranking,” katanya. Pria asal daerah Balokan, Banyuwangi itu lantas melanjutkan hidupnya dengan bekerja sebagai kuli bangunan. Sebelumnya, dia juga sempat mencoba peruntungan dengan

+

7

berjualan es. Seiring berjalannya waktu, pikiran mendorongnya untuk menentukan usaha hidup yang lain. Andik mulai melirik untuk menekuni pekerjaan sebagai penjahit. “Saya harus belajar menjahit. Bekerja tidak kepanasan dan tidak kehujanan,” terang Andik. Itu pun tidak dijalani dengan mudah, karena tidak ada biaya dari orangtua untuk belajar menjahit. Dia harus menabung dari hasil bekerja sebagai kuli bangunan. Baru pada 1985 Andik belajar menjahit di Balokan. Berbekal keahlian menjahit itu, dia lantas memutuskan untuk pergi ke Bali. Ketika itu bulan November 1985. Namun, karena tidak ada tujuan pasti, Andik sempat kebingungan menentukan langkah kakinya. Sempat duduk-duduk di pinggir pantai Kuta, dia berpikir harus tidur di mana. “Sampai jelang maghrib saya ke kantor polisi, numpang tidur,” kenangnya. Hari-hari berikutnya, Andik mulai berjalan kaki mencari pekerjaan. Hingga akhirnya dia diterima bekerja di PT Palm, Sanur. Andik benar-benar merangkak dari nol. Saat di Sanur, itu dia mengalami masa-masa sulit. Seperti saat menunggu gajian. “Saya tidak bisa makan, kadang hanya sekali sehari. Gunting saya titipkan di warung (sebagai jaminan),” katanya miris. Ketika itu tahun 1986, dia mendapat bayaran Rp15 ribu - Rp20 ribu per minggu untuk jahit borongan. Andik tidak menyerah. Dia terus menekuni pekerjaannya. Ilmu di bidang menjahitnya pun semakin bertambah. Hasil jahitannya juga diekspor ke luar negeri. Relasinya juga semakin luas. Salah satunya dengan seorang konsultan desainer dari Jepang. “Saya dikasih bahanbahan banyak untuk belajar,” kata Andik.

Dia sempat berpindah-pindah tempat bekerja, hingga akhirnya sampai ke Kuta. Terakhir dia bekerja di Merino, sebuah perusahaan baru di kawasan Legian. “Tiga tahun saya di sana,” katanya. Tahun 1999, seseorang mengajaknya untuk mengadu peruntungan di Brunei Darussalam. Pekerjaannya masih sama, menjahit. Namun yang dilayani adalah kalangan elit di sana. “Bos saya punya salon dan merias keluarga kerajaan. Jadi saya ikut mendesain baju untuk orang-orang elit,” urai Andik. Tapi itu tak lama. Maret 2000, dia kembali ke Pulau Dewata dan bekerja di Martan Lansadi, salah satu tailor terbaik di Bali. Tugas Andik, di antaranya membuat baju pengantin. Namun peristiwa bom Bali membuat pelanggannya surut. Nah, di situlah awal mula Andik ke PNG. Seorang customer-nya, Kevin Yaxley yang merupakan bos tailor Artisan Airways Hotel di Port Moresby menawarinya untuk bergabung. Awalnya Andik ragu karena lebih suka jika ke Australia. Tapi akhirnya dia berangkat pada 11 Mei 2006. “Semua biaya ditanggung, tinggal berangkat. Saya tinggal kirim aplikasi dan paspor,” jelas Andik yang bisa berbahasa Inggris secara otodidak ini. Saat berangkat,Andik berpikir semuanya sudah siap. Tapi dugaannya salah. Hanya ada toko yang masih kosong. Dia juga sempat bergumam, mana ada orang di PNG yang mau buat jas, beda dengan di Bali. “Tapi, oke saya coba. Toh saya tidak keluar biaya. Lalu saya disuruh bos untuk cari barang,” katanya. Semua contoh bahan dibawanya. Keadaan berubah saat pembukan tailor. Undangan yang hadir adalah kalangan menengah ke atas. Andik menjadi kenal dengan pejabat-pejabat

di PNG. Bahkan hingga kini, relasinya kadang dibagikan ke KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) di Port Moresby. “Kalau orang KBRI perlu nomor-nomor orang parlemen, minta ke saya. Saya orang kecil, tapi saya senang karena sangat dihargai,” paparnya. Selama empat tahun, sudah tak terhitung jas yang telah dibuat Andik. Satu jas diselesaikannya dalam lima hari. Kadang dia harus lembur jika akan ada kunjungan pejabat ke Australia. Harga satu stel jas yang dibuatnya dihargai dengan 4 ribu Kina (1 Kina = Rp 3 ribu). “Orang sini kalau sekali membuat jas bisa 3-4, jadi bisa sampai 16 ribu Kina,” ungkapnya. Dari perusahaan tempatnya bekerja, awalnya Andik menerima bayaran USD600 per bulan. Tapi kini sudah meningkat hampir dua kali lipat. “Lama-lama naik, ya USD 1.000 lebih sedikit,” ungkapnya tanpa merinci. Andik mengakui mendapatkan tawaran bekerja dari salah satu menteri, namun dia belum bersedia. “Bos saya terlalu baik, sering diajak makan malam dengan menterimenteri,” urai Andik. Selama empat tahun ini pula, dia tinggal di Airways Hotel. Namun untuk pejabat KBRI Port Moresby, Andik justru mengaku belum pernah membuatkan jas. “Dubes saja belum pernah saya jahitin. Tapi beliau senang dengan saya,” katanya. Meski menjadi kepercayaan pejabat di PNG, Andik masih menyimpan keinginan untuk bisa kembali ka tanah air. Sebab, jauh dari istri dan empat anaknya dirasakannya berat. “Awalnya saya tidak mampu, tapi harus bertanggungjawab dengan istri dan anak-anak. Tapi saya tidak mungkin terus hidup di sini. Seenak-enaknya hidup negeri orang, lebih enak di negeri sendiri,” katanya.(kum)

sentrasi terus! Ingat lho, ’’lebih gampang mendirikan daripada mempertahankan!’’ Anda boleh masuk ke bisnis lain kalau yakin hakulyakin bahwa ada orang yang bisa ’’fokus’’ pada bisnis yang pertama itu. Setiap bisnis memerlukan konsentrasi, baik waktu fase awal, fase pembesaran, maupun fase ’’bertahan’’ dari persaingan. Xerox adalah contoh konkret. Ketika perusahaan penemu mesin fotokopi tersebut dilindungi hak cipta, mereka lengah. Profit dipakai untuk masuk ke bisnis komputer. Mereka berpikir, kalau Xerox bisa hebat di fotokopi, kenapa gak bisa di komputer. Mereka ngiler pada profit yang dinikmati IBM ketika itu. Tapi, mereka hancur lebur ketika masuk ke ’’area’’ IBM.Mereka gak benar-benar ngerti industri baru tersebut. Dari ’’luar’’ terlihat gampang. Setelah masuk ke ’’dalam’’, ampun deh. Orang gak percaya Xerox bisa bikin komputer. Penyalur takut membantu Xerox. Sementara itu, IBM yang menjadi raksasa waktu itu punya ’’amunisi’’ banyak untuk menghancurkan Xerox dalam waktu cepat. Mestinya Xerox memakai profit dari natural monopolynya untuk fokus dalam pegembangan teknologi fotokopi.

Atau, setidaknya dipakai memperbaiki proses, sehingga ada cost reduction yang tidak memengaruhi quality. Tapi itulah, selalu blunder yang dilakukan sebuah perusahaan yang sukses! Arogan, over confident, anggap enteng, dan taken for granted. Dikira bisnis yang sukses bisa jalan sendiri, jadi bisa ditinggal ke bisnis baru lagi. Mimpi jadi konglomerat! Padahal, sudah gak ada era KKN atau monopoli lagi. Alkisah, Xerox hancur lebur di bisnis komputer dan kaget setengah mati ketika waktu proteksi hak ciptanya habis. Canon ternyata bisa meluncurkan produk yang berkualitas sama dengan Xerox dengan harga jual retail sama dengan cost Xerox. Mampus lu! Waktu itu, Xerox yang perusahaan Amerika tersebut kelimpungan. Terpaksa belajar dari Canon yang dari Jepang. Akhirnya, Xerox baru bisa bangkit lagi setelah kolaborasi dengan Fuji, makanya ada Fuji Xerox! Bahkan, namanya bukan Xerox Fuji. Pelajaran mahal bagi yang tidak mau jadi laser, tapi pengin jadi matahari! Semua ini akan saya ceriterakan di MarkPlus Festival pada 1 Mei 2010. Anda siap untuk fokus?**

Jadilah Laser, Bukan Matahari Sambungan dari halaman 1

Dalam bukunya Fokus, dia menyatakan, kalau kita mau konsentrasi ke satu hal, energinya akan sangat kuat. Yang dia ambil sebagai contoh adalah laser! Sinarnya kecil, tapi karena sangat fokus, laser bisa menembus apa pun. Bahkan bisa dipakai untuk memotong logam! Sedangkan matahari? Energinya luar biasa, bahkan merupakan pusat pergerakan banyak planet di galaksi. Tapi, badan kita tidak rusak ketika berjemur. Bahkan, banyak orang kepingin menikmati panasnya matahari dengan berjemur secara telanjang. Sekalian supaya tubuhnya jadi gelap! Sebab, energi matahari itu menyebar, tidak fokus! Delapan prinsip itu seperti sebuah laser, bukan matahari! Sebab, ’’tajam’’ dan ’’menikam’’! Kalau tidak mengikutinya, Anda tidak akan bisa sustainable. Sedangkan sebuah buku teks yang panjang dan tebal seperti matahari! Menyebar dan energinya tidak terasa. Padahal sebenarnya dahsyat! Isinya lengkap dan komprehensif, tapi kurang ’’menyengat’’! Delapan belas prinsip yang saya gambarkan untuk membentuk The M House ini benar-benar cmyk

legendaris buat saya. Sebab, inilah yang mengantar saya ke pentas dunia. Di muat dalam buku teks Warren Keegan dan kebaca Philip Kotler. Saya lantas diajak menulis buku-buku bersama Philip Kotler, sampai akhirnya terpantau oleh Chartered Institute of Marketing, United Kingdom, sehingga akhirnya dinobatkan sebagai satu di antara 50 Gurus who Have Shaped the Future of Marketing pada 2003. Hanya ada dua orang Asia di situ, saya dan Kehnichi Ohmae yang menginspirasi saya menulis model 4C! Masih ingat kan cerita saya di series ini bahwa saya menambahkan C keempat (change) dari tiga C-nya Ohmae (company, customer, dan competitor). Amazing kan! Saya jadi ingat kalimat Sonni yang membantu saya ’’mengedit’’ buku saya yang pertama di Indonesia, yaitu Marketing Plus. ’’Satu langkah kecil yang mengawali seribu langkah besar!’’ Tapi, kunci sebenarnya ya ada pada fokus itu! Saya sering melihat orang yang sudah sukses di satu bisnis kemudian memakai profitnya untuk masuk ke bisnis lain. Bisa jadi konsentrasinya pecah! Padahal, bisnis pertamanya selalu mengalami tekanan persaingan yang berubah terus! Perlu kon-

Di studio tersebut, Velove merayakan syukuran pertambahan usia bersama seluruh kru dan pemain Seindah Senyum Winona, sinetron terbaru Velove yang dibintangi bersama Dude Harlino. Sebelumnya, Velove merayakan ultah bersama keluarga. “Nanti juga ada perayaan dengan teman,” tambahnya.

Putri pengacara O.C. Kaligis itu mengatakan bahwa perayaan ultahnya kali ini terasa berbeda bila dibandingkan dengan tahun lalu. Ketika berulang tahun ke-19, Velove sedang berada di Paris, tempatnya mengenyam pendidikan. “Tahun lalu saya nggak ada di Indonesia. Jadi, ultahnya sepi,” lanjutnya. Menurut Velove, meski sudah berusia 20 tahun, dirinya

belum begitu memikirkan rencana masa depan. Mantan kekasih Raffi Ahmad itu hanya ingin menyelesaikan sekolah dan terus berkarir di dunia hiburan. Mengenai citacita, pemeran Olivia dalam sinetron yang berjudul sama tersebut ingin jadi pebisnis. “Kalau nggak jadi pebisnis, ya jadi istri yang baik saja deh,” katanya lantas tertawa. (jan/ayi)

Tekanan Perut Lala Sempat Naik Sambungan dari halaman 1

Tiba di tanah air, Gede langsung menuju ruang intensive care unit (ICU) RSCM setelah melakukan penerbangan dari New York untuk mengikuti pertemuan ahli bedah tulang seluruh dunia. Dijelaskan Gede, kendati selama operasi dirinya tidak berada di RSCM Jakarta, namun selalu mengikuti perkembangan dari tim dokter bedah. Bahkan saat berada di Bandara New York, sebelum operasi dilaksanakan, tim dokter telah melakukan komunikasi. Begitu juga setelah operasi selesai dilaksanakan. Dari penjelasan dokter RSCM, lanjut Gede, kondisi tekanan perut Lala kemarin sempat naik. Namun bisa diatasi dokter. Jika tekanan perus terus naik, lanjut Gede, kemungkinan penutup perut pasca operasi harus dibuka kembali. Namun naiknya tekanan perut tersebut tidak berlangsung lama. Tekanannya kini kembali normal. Bahkan Lala sudah bisa buang air besar. Tekanan pada perut

Lala ini memang berisiko. Dalam pelaksanaan operasi, pembukaan perut dilakukan pada Lala. Mengganti kulit Lala yang terbuka diambil dari kulit bagian belakang dan pahanya. Sedangkan kondisi Lulu sangat sehat. Bayi yang dilahirkan 13 Juni 2009 melalui bedah caesar di RSUD dr Soedarso ini lukanya tidak terlalu besar dan hanya tinggal penyembuhan. Bahkan kemarin Lulu telah diberi asupan makanan. Ahli Bedah Plastik RSCM Jakarta dr Chaula menjelaskan kesuksesan operasi bayi kembar siam ini belum seratus persen berhasil. Keduanya masih harus dirawat terpisah menunggu masa penyembuhan. Selama perawatan, ruangan dan pengobatannya haruslah steril. Kuman-kuman dan kotoran lain sekecil apapun tidak boleh hinggap, terutama dibagian hati. Makanya dokter dan perawat harus dipilih tak sembarangan untuk merawarnya. “Tangangan terbesar setelah operasi adalah menghindari kedua bayi terkena infeksi pada

bekas operasi di kulit dan hati,” kata Dr Amir Tayib, ahli bedah anak RSCM. Tahapan pasca operasi adalah menjaga kondisi anak tetap mampu bertahan. “Karena memang selama ini mereka untuk makan atau zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh selalu dilakukan berdua. Kemudian lagi bagaimana hati yang sekarang dipisahkan, tentunya harus bekerja secara sendiri,” tambahnya. Dijelaskan Gede, resiko amat besar pasca operasi kembar siam termasuk pemotongan hati adalah infeksi. Karena itu pengawasan ketat dilakukan dokter. Tidak semua orang diizinkan masuk untuk melihat secara langsung kondisi Lala dan Lulu di Ruang ICU RSCM. “Saya bisa melihat dari dekat setelah diizinkan dokter. Karena saya seorang dokter, saya juga memastikan bahwa diri saya steril sehingga baru bisa melihat kondisi Lala dan Lulu dari dekat,” jelas Gede yang menaruh perhatian serius terhadap operasi pemisahan kembar siam pertama asal Kalbar ini.(man)

+

Empat Tersangka Ditahan Sambungan dari halaman 1

Untuk memudahkan penyelidikan, keempat mahasiswa ini sementara ditahan. “Tentu kita memiliki buktibukti kuat untuk menahan mereka,” kata perwira bermelati satu di pundak tersebut sembari menambahkan polisi menetapkan tersangka berdasarkan hasil keterangan sejumlah mahasiswa yang telah diperiksa. Ada 20 orang mahasiswa yang diperiksa dalam kaitan kasus bentrok ini. Kisruh mahasiswa Fisip dan Teknik ini berbuntut terbakarnya Bengkel Seni Fisipol (BSF) dan Sekretariat Gempa. Serta pemukulan dua wartawan yang sedang melakukan peliputan pada saat itu. Kapoltabes Pontianak Komisaris Besar (Kombes) Pol Asep Syahrudin sebelumnya

pada Selasa (16/3) siang menegaskan polisi dalam menangani kasus ini fokus pada tiga hal. Pertama, kasus penyerangan. Kedua, kasus pembakaran, dan ketiga pemukulan dan penyekapan wartawan oleh oknum mahasiswa. Dijelaskan Asep, kasus saling balas serang mahasiswa Untan ini sudah dalam titik terang. Sejumlah pelaku segera ditangkap. Polisi, lanjutnya, melakukan penahanan karena telah memiliki cukup bukti. Mengenai pertemuan antara jajaran Poltabes dan Rektor Untan Chairil Effendi, Purek III Eddy Suratman, Pudek III Teknik Usman Gani dan Pudek III Fisip Sukamto, diungkapkan Asep, untuk silaturahmi. “Pihak rektorak mendukung poltabes melaksanakan proses hukum

kepada mahasiswa terkait insiden ini,” jelas kapoltabes. Sementara itu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fisip dan Teknik melakukan pertemuan di Poltabes Pontianak, Selasa (16/3) malam. Pertemuan dengan diperantara polisi ini berlangsung tertutup. Pontianak Post tak diperkenankan menyimak pertemuan itu. “Nanti dulu,” kata salah satu perwira di Poltabes yang menengahi pertemuan sekaligus mediator. Ketika berita ini dilansir pertemuan masih berlangsung. Berdasar keterangan Kasat Reskrim, Kompol Sunario, masing-masing pihak sepakat meredam menyangkut permasalah yang menjadi perhatian masyarakat luas tersebut. (stm)

KPK Dituding Abaikan DPR Sambungan dari halaman 1

“Informasi dari Pansus tersebut belum cukup bukti, proses penyelidikan adalah merubah sebuah informasi menjadi alat bukti. Kita arus bisa membedakan proses politik dengan hukum,” ucap Haryono. Namun menurut Ray Rangkuti, pandangan KPK itu sama saja mengaburkan dan bahkan berpotensi menempatkan putusan paripurna DPR tidak memiliki implikasi hukum dan politik. “Lebih-lebih, hasil paripurna itu didahului oleh penyelidikan DPR melalui

panitia khusus (pansus) yang dibentuk setelah DPR menyetujui penggunaan hak angket,” lanjutnya. Menurut Rangkuti, hasil pansus tidak dapat disamakan dengan hasil penyelidikan biasa. Sebab, hasil penyelidikan Pansus pada dasarnya sama nilainya dengan hasil kerja lembaga negara lain yang memiliki kewenangan penyelidikan. “Karenanya menyamakan hasil penyelidikan pansus angket DPR sebagai temuan biasa bahkan tak dapat dinyatakan sebagai dasar hukum bagi penguatan

penyidikan di KPK, merupakan pandangan yang perlu ditinjau ulang,” lanjutnya. Rangkuti justru mencurigai sikap KPK yang menganggap hasil Pansus DPR sebagai informasi biasa. “Jika hasil pansus tak dapat dijadikan sebagai dasar bagi langkah hukum, jelas hal ini menempatkan hak istimewa DPR tersebut seolah tak berguna. Lebih dari itu, terasa ada kesan seperti menggiring opini bahwa temuan Pansus adalah khayalan belaka,” tukasnya. (awa/jpnn)

Dana Abadi untuk Beasiswa Sambungan dari halaman 1

Dodi menyebut, dalam APBN-P, anggaran untuk sektor pendidikan dialokasikan Rp14 triliun. Rinciannya, Rp6,2 triliun untuk Kemendiknas, Rp2,4 triliun untuk DAP, Rp3 triliun untuk Kementerian Agama, dan sisanya kementerian lain yang juga menjalankan fungsi pendidikan. Menurutnya, dana Rp6,2 triliun bakal diprioritaskan untuk menuntaskan wajib belajar 9 tahun, BOS, maupun peningkatan beasiswa miskin. Sedangkan, Rp2,4 triliun untuk pelengkap (DAP). “DAP ini untuk Kemendiknas dan Kemenag,” terang Dodi. Dodi menjelaskan, pengalokasian DAP dilator-belakangi karena setiap awal penggunaan anggaran baru selalu mencuat berbagai persoalan. Lantaran anggaran belum cair, maka sejumlah program maupun proyek kerapkali mandek. Nah, karena itu DAP digagas khusus untuk mengantisipasi macetnya berbagai program tersebut. “Biasanya kalau anggaran belum cair, kita tidak bisa melakukan apa-apa. Misalnya,

beasiswa. Mahasiswa harus menunggu,” jelas alumnus IPB itu. Demikian pula, sebut Dodi, berbagai penelitian terpaksa terhenti lantaran belum mengalirnya dana tersebut. DAP nantilah yang akan berfungsi sebagai dana sementara untuk menalangi berbagai program itu sampai alokasi dana yang sebenarnya cair. Dodi mengatakan, sejatinya, Kemendiknas tidak mengusulkan dana itu. Melainkan, Menteri Keuangan. Menkeu Sri Mulyani berpendapat, jika tidak ada dana pendampingan, maka sejumlah program bakal terbengkalai. Dia menambahkan, agar penggunaan dana abadi ini tepat sasaran, maka dibentuk Komite Anggaran Pendidikan yang mengarahkan dan menyusun rencana program penggunaan. Komite itu nantinya dipimpin Wakil Presiden Boediono. Sedangkan wakilnya diduduki Menko Kesra Agung Laksono dan. Mendiknas M. Nuh sebagai sekretaris. Untuk pengawasan internal akan dilakukan Itjen dan BPKP. Sedangkan, pengawasan eksternal oleh BPK dan DPR.

Sementara itu, Direktur Pembinaan SMP Ditjen Mandikdasmen Kemendiknas Didik Suhardi mengatakan, anggaran yang diajukan melalui APBN-P salah satunya akan digunakan untuk meningkatkan beasiswa miskin. Misalnya, untuk siswa SMP. Semula pemerintah memberi subsidi Rp48 ribu per bulan untuk siswa miskin. Namun, bantuan itu segera dinaikan menjadi Rp60 ribu per bulan. Bantuan itu akan dialokasikan 71 ribu siswa SMP di seluruh Indonesia. “Bantuan tersebut langsung diterima oleh mereka untuk dipakai kebutuhan sekolah sehari-hari. Tidak seperti BOS yang dikelola sekolah,” jelasnya. Tak hanya sekolah umum, pemerintah juga memberi perhatian untuk SMP terbuka. Bantuan bagi siswa SMP terbuka juga dinaikan dari Rp25 ribu menjadi Rp60 ribu per bulan. “Kami samakan dengan siswa regular. Karena sesuai dengan visi pak menteri, tidak ada diskriminasi pendidikan,” terang Didik. Untuk siswa SD dan SMA, kenaikannya masih dalam pembahasan.(kit)

+


cmyk

3RQWLDQDN 3RVW

8

3RQWLDQDN 3RVW

SELEBRITI

Bela Ahmad Dhani

+

KABAR Ahmad Dhani dicap seorang plagiator mendapat perhatian anak buahnya di Menejemen Republik Cinta, Maha Dewi. Duo penyanyinya, Tata dan Purei terang-terangan membela Dhani. “Menurut aku sih, hanya ada kemiripan. Nada itu kan hanya do, re, mi dan teman-temannya. Sementara lagu itu banyak sekali di dunia ini, kalau ada kemiripan nada atau solmisasi yah itu wajar,� kata Tata, saat ditemui usai acara Dahsyat, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, kemarin. Tapi Tata mengatakan, munculnya kabar Dhani seorang plagiat, tak bisa lepas dai kebebasan berpendapat. “Setiap orang punya hak untuk berbicara dan beropini. Bisa jadi itu merupakan masukan, belum tentu juga itu benar,� tutur Tata. “Tapi kalau ada yang bilang mas Dhani nggak kreatif, itu hak orang untuk berpendapat. Siapapun bebas, negara ini kan demokrasi. Tapi sebenarnya nggak bisa di judge dari satu atau dua lagu,� timpal Purie, personil Mahadewi lainnya. Menurut Purie, jika ada kemiripan nada dan improvisasinya itu, tak lantas disebut menjiplak. “Bagi kami dia masih kreatif,� katanya. Takut bermasalah, Tata dan Purei sebisa mungkin tidak menyanyikan lagu-lagu Ahmad Dhani yang diduga plagiat. “Kalau selama ini Mahadewi jauh ya dari yang namanya plagiat itu. Kebetulan juga mungkin nggak dikasih ke kita. Kalau misalnya lagu itu sampai dikasih ke kita. Kita mengingatkan kalau bisa nggak,� pungkas Purie. Sebelumnya, dua lagu Ahmad Dhani yakni Lagu Cinta Mati 2 itu ternyata mirip dengan lagu musisi Brazil Sergio Mendes. Selain itu lagu Mulan Jammela Makhluk Tuhan Paling Sexi ada kesamaan dengan grup musik Muse berjudu Time Ss Running Out. (fjr)

KIBLAT

Ribuan Masjid %HOXP 9HULÂżNDVL

+

JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) berencana melakukan pengukuran ulang arah kiblat masjid dan mushala di seluruh Indonesia. Hal itu dilakukan untuk menghindari kemungkinan ketidakakuratan arah ke Kaâ€?bah seperti yang diduga sering terjadi selama ini. Pengukuran itu bukan sepenuhnya karena kesalahan, namun lebih banyak karena faktor teknologi dan keterbatasan peralatan. “Aparat Kemenag akan melakukan pengukuran apabila ada permintaan dari pengurus masjid di seluruh wilayah Indonesia,â€? kata Sekjen Kemenag, Bahrul Hayat, yang berbicara mewakili Menteri Agama, Suryadharma Ali saat membuka Sosialisasi Arah Kiblat Tingkat Nasional, Senin (15/3) di Jakarta kemarin. Kegiatan itu dikuti pimpinan ormas Islam, Dirjen Bimas Islam Nasaruddin Umar, dan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Rohadi Abdul Fatah. Bahrul mengungkapkan, sampai saat LQL .HPHQDJ EHOXP PHODNXNDQ YHULÂżNDVL DUDK kiblat dari masjid dan mushala di Indonesia yang jumlah mencapai 700 ribu bangunan. Namun secara bertahap, kata dia, semua masjid GL ,QGRQHVLD DNDQ GLODNXNDQ YHULÂżNDVL DUDK NLEODW “Caranya yang utama mengubah shaf, sedangkan yang akan membangun masjid supaya berkoordinasi dengan Kantor Kementerian Agama setempat,â€? jelasnya. Bahrul menambahkan, pengukuran ulang arah kiblat masjid maupun mushala tidak dipungut biaya. Karena semuanya sudah menjadi tanggungan pemerintah. Di satu sisi, lanjutnya, bagi masjid PDXSXQ PXVKDOD \DQJ EHOXP GLYHULÂżNDVL DUDK kiblatnya, jamaah dapat salat seperti biasa. Sebab, kiblat yang ditetapkan oleh para ulama dan tokoh agama saat itu, sudah sesuai dengan kondisi ilmu falaq dan peralatan yang ada. Sekarang ini, kata dia, karena kemajuan zaman, ilmu pengetahuan serta canggihnya peralatan, manusia diberikan kemudahan menentukan posisi tepat mengarah ke Kaâ€?bah. Meski begitu, dia berpesan kepada masyarakat, agar tidak galau dalam melaksanakan salat. “Hanya karena arah kiblat di masjid maupun mushala di lingkungannya belum diubah, jangan sampai menjadi tidak yakni dengan ibadahnya,â€? tegasnya. Bahrul menambahkan, dengan teknologi komputer dan satelit atau dengan yang paling sederhana yakni matahari, arah kiblat dapat disesuaikan. Tolok ukurnya, pada tanggal 27 atau 28 Mei pada jam 16.18 WIB, dan 15 atau 16 Juli jam 16:28 WIB, posisi matahari tepat berada di atas Kaâ€?bah. Sehingga bayang-bayang benda dipermukaan bumi pada jam tersebut, mengarah ke Kaâ€?bah. (zul/iro)

cmyk

O

Rabu 17 Maret 2010

HKTI: Fatwa Haram Terlalu Keras

FOTO : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS

OBAT MURAH : Menteri Kesehatan dr Endang Rahayu bersama Gubernur Banten meluncurkan program obat murah di GOR Kota Tangerang, Banten, kemarin. Melalui program yang digelar di 5 kota se-Indonesia ini, diharapkan masyarakat lebih mengerti tentang manfaat obat generik yang murah, namun tetap berkualitas.

%HUKHQWL 0HURNRN $UWHUL 0HPEDLN dengan merokok di Amerika Serikat disebabkan oleh penyakit jantung. Banyaknya serangan jantung ini harusnya memotivasi besar bagi perokok lama untuk berhenti dari jeratan rokok tersebut. Hasil penelitian yang dipublikasi dalam Journal of the American College of Cardiology itu juga menyebutkan bahwa berhenti merokok juga menurunkan resiko kanker paru-paru. Studi tersebut melibatkan 1.500 responden perokok aktif yang diberikan bermacam nikotin dalam bentuk kemasan obat-obatan atau permen. Sehingga, mereka tidak lagi mengisap asap rokok. Setelah dalam setahun, 30 persen

ATLANTA- Sebuah penelitian membuktikan, berhenti merokok dapat memperbaiki fungsi pembuluh darah arteri. Perbaikan fungsi arteri ini mengurangi resiko penyakit jantung. Selain itu, dalam penelitian itu juga ditemukan peningkatan fungsi kolesterol membaik. “Banyak orang mengeluh sulit berhenti merokok. Selain itu, mereka juga takut berat badan bertambah,� kata Dr James Stein, Kepala Penelitian dari University of Wisconsin-Madison Cardiolog, seperti dilansir AP. Dijelaskan, merokok adalah salah satu penyebab utama penyakit jantung. Sekitar sepertiga dari kematian yang berhubungan

para responden tersebut memutuskan behenti dari merokok. Sebelum studi dimulai dan satu tahun setelah perokok berhenti, dokter melakukan tes USG untuk melihat seberapa baik lapisan pembuluh darah rileks dan ditangani aliran darah. Biasanya, pada perorok terjadi pengerasan pembuluhb darah. Pengerasan pembuluh darah merupakan langkah awal untuk penyakit jantung. Kemudian, dilakukan proses penghentian peredaran darah di bawah lengan dengan menggunakan turniket selama beberapa menit. Dengan begitu, dapat dilihat bagaiman Arteri Utama bereaksi saat aliran darah dipu-

lihkan. “Tes ini pertanda baik untuk melihat bagaima rekasi arteri dan jantung yang sehat,� kata Dr Alfred Bove, spesialis ahli jantung dari Temple University yang juga ikut terlibat dalam studi tersebut. Dalam hasil tersebut, ditemukan peningkatan fungsi arteri sebanyak 1 persen saat penghentian sementara itu. “Kedengarannya tidak lazim. Tetapi dalam penelitian selanjutnya diterjemahkan menjadi 14 persen lebih rendah terhadap resiko serangan jantung,� kata Stein yang berjanji akan mengembangkan penelitian itu untuk masa dua tahun mendatang. (fuz/jpnn)

7XQJJX )DWZD 7DQGLQJDQ 5RNRN +DUDP Ketua PP Muhammadiyah Sikapi Reaksi Menag HIMBUAN Menteri Agama Suryadharma Ali agar Majelis Tarjih dan Tajdid PPMuhammadiyah bersikap arif tentang fatwa haram merokok direaksi keras pimpinan organisasi itu. Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin gerah atas maraknya kecaman dan kontroversi setelah fatwa itu dilontarkan ke masyarakat. Dia menantang pihak-pihak agar mengeluarkan fatwa tandingan yang disertai dasar kuat. Menurut Din, berbagai penolakan memang muncul setelah fatwa haram merokok dikeluarkan. “Kalau masih ada yang menolak silakan buat fatwa tandingan. Itu cara yang kami anggap benar untuk mencari kebenaran,� ujar Din di sela-sela Seminar Nasional Membangun Konstruksi Ideal Relasi Muhammadiyah dan Politik di sekretariat Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jatim kemarin (16/3). Seperti diberitakan, Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah menerbitkan fatwa haram merokok pada Senin malam (8/3)

jih dan Tajdid yang direncanakan berlangsung di Malang pada April mendatang. “Masyarakat harus melihat fatwa haram merokok menjadi tanggungjawab ulama,â€? terangnya. Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia itu juga meminta pandangan yang diberikan jangan hanya diambil dari sisi penolakan. Tanggungjawab keagamaan yang dibebankan pada Din Syamsuddin ulama juga harus menjadi salah lalu. Fatwa melalui surat Nomor 6/ satu perhatian. Din menjelaskan, SM/MTT/III/2010 itu merupakan pihaknya menghargai adanya revisi fatwa sebelumnya yang fatwa tandingan bila disertai dasar menyatakan hukum merokok itu dan alasan yang jelas. Adanya fatwa tersebut, ungkap mubah. Din mengakui, banyak lapisan masyarakat tidak sepakat dia, karena ada budaya merokok yang terus meluas. Mulanya, budengan fatwa haram merokok. Namun, terang tokoh organ- daya itu berawal dari lingkungan isasi massa Islam asal Sumbawa Muhammadiyah. Sejak awal, itu, masalah fatwa rokok bukan imbuh Din, Muhammadiyah aktif persoalan yang baru. Hal itu dalam gerakan global pengendasudah dibahas di Muhammadi- lian peredaran tembakau. Selain yah beberapa tahun lalu. Dia itu, mereka juga aktif mencegah menegaskan, meski fatwa sudah penyebaran TBC dan penyakit keluar, bukan berarti semua orang saluran pernafasan lainnya. “Bersama global fund kami Indonesia harus menjalani fatwa tersebut. Alasannya, fatwa ini melakukan advokasi, sosialisasi, EHOXP PHUXSDNDQ NHSXWXVDQ ÂżQDO dan edukasi. Salah satunya bahaya tembakau. Ini bukan program baru PP Muhammaditah. Din beralasan, pihaknya masih 1-2 minggu lalu, tapi sudah cukup menunggu hasil matang dalam lama,â€? tukas Din. Meski demikian, musyawarah nasional Majelis Tar- dia tetap tidak mengaku jika or-

ganisasinya menerima dana dari lembaga asing yang diduga kepanjangan Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) untuk gerakan tersebut. Di tengah kontroversi fatwa, dari situs www.tobaccocontrolgrants. org menyebut Muhammadiyah merupakan salah satu di antara 14 penerima dana program gerakan antirokok di Indonesia. Nilainya USD 393.234 atau Rp 3,6 miliar. Dana yang dikucurkan dari donatur AS yang tergabung dalam Filantropis NewYork Bloomberg Initiative (BI) itu berdurasi November 2009 hingga Oktober 2011. Menurut uraian singkat dalam situs tersebut, program itu untuk mendanai konsensus atau ijmak tentang larangan merokok dalam bentuk fatwa. Dalam situs itu disebutkan, selain Muhammadi\DK /HPEDJD 'HPRJUDÂż )( 8, (LDFEUI) dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) juga menerima aliran dana tersebut. LDFEUI menerima dua kali, masing-masing USD 280.755 dan USD 40.654, sedangkan YLKI (menerima) USD 454.480. Komnas Perlindungan Anak (KPA) juga mendapatkan bantuan USD 210.974 sampai Mei 2010 mendatang. (sep)

JAKARTA-Fatwa haram rokok yang terakhir dikeluarkan Muhammadiyah mendapat tentangan dari sejumlah pihak. Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO) Dewan Pimpinan Nasional Himpunan KerukunanTani Indonesia (DPN HKTI) Siswono Yudhohusodo menganggap, fatwa tersebut dianggap kurang memperhatikan sejumlah aspek lainnya. “Fatwa rokok haram itu terlalu keras,� tegas Siswono Yudhohusodo, saat dihubungi, tadi malam (16/3). Mantan ketua umum HKTI itu menilai, hukum makruh terhadap rokok yang banyak diberlakukan selama ini, jauh lebih tepat. Karena, lebih menghargai pilihan orang. “Kalau haram yang dipikul adalah dosa, dan dosa itu akan dihukum Tuhan, betapa berat dampaknya,� ujarnya. Dia membayangkan, kalau seandainya fatwa haram itu jadi dilaksanakan, betapa banyak orang Indonesia terbelit dosa. Tidak hanya para perokok, lanjut Siswono, ratusan ribu petani tembakau dan jutaan buruh pabrik rokok secara logika juga akan menanggung dosa itu. “Berapa banyak pula, anak-anak yang melihat bapak mereka berbuat dosa karena berhubungan dengan rokok,� katanya, prihatin. Karenanya, Siswono berharap, akan lebih baik kalau masalah kesehatan tersebut tidak dihubunghubungkan dengan masalah agama. “Jika tidak dipertimbangkan dengan baik, bisa terjebak pada memperalat agama ini namanya,� tandas mantan cawapres pendamping Amien Rais dalam pilpres 2004 lalu itu. Menurut dia, upaya membatasi rokok dengan menggiatkan kampanye tentang bahayanya sudah sangat cukup. Termasuk, pembatasan area bagi perokok. “Maksud yang baik itu jangan ditempuh dengan cara tidak baik,� pungkasnya, yang mengaku sudah berhenti merokok itu. Sebelumnya, NU juga sudah menegaskan tidak akan mengikuti fatwa haram yang dikeluarkan Muhammadiyah. Organisasi massa Islam terbesar di Indonesia itu tetap menghukumi rokok dengan makruh. Yaitu, jika dilakukan tidak apa-apa, tapi jika ditinggalkan mendapat pahala. Selain karena fatwa masyayikh (ulama) NU yang cuma menyatakan makruh, NU juga menggunakan pendekatan sosiologis dalam penentuan hukum tersebut. Pengharaman rokok dianggap akan berdampak langsung pada nasib para petani tembakau. Kehidupan ekonomi mereka akan terganggu karenanya. “Apalagi, sebagian besar petani tembakau itu adalah nahdliyin, selagi pemerintah belum menyiapkan alternatif, fatwa rokok belum akan berubah,� ujar Ketua PB NU Masdar Farid Mas�udi. (dyn)

Kejagung Sita $ODW %XNWL JAKARTA- Kejaksaan Agung bergerak untuk melengkapi alat bukti dalam penyidikan kasus penggelembungan (markup) harga tiket pesawat diplomat di Kemenlu. Tim penyidik telah melakukan serangkaian penyitaan dalam kasus senilai lebih dari Rp 21,5 itu. JaksaAgung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) Marwan Effendy enggan memMarwan Effendy beber secara detail hasil penyitaan tersebut. “Untuk lebih jelasnya, tanya ke Dirdik (direktur penyidikan),� kata Marwan Effendy kepada koran ini, kemarin (16/3). Namun saat dihubungi terpisah, telepon genggam Dirdik pada JAM Pidsus Arminsyah tidak aktif. Dalam kesempatan sebelumnya, Marwan menjelaskan, penyitaan dilakukan untuk kepentingan pengembangan penyidikan. Apalagi, selain dugaan markup harga tiket, juga muncul dugaan adanya aliran dana yang diterima oleh pejabat tinggi di Kemenlu. Yakni adanya testimoni yang dikeluarkan oleh Ade Sudirman, kasubag Administrasi dan Pembiayaan Perjalanan Dinas Kemenlu, yang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Isinya, Ade menyebutkan, ada aliran dana ke pejabat tinggi NHW dan IC masing-masing Rp 1 miliar dan Rp 2,35 miliar. Uang itu diminta melalui Ade Wismar Wijaya, mantan kepala Biro Keuangan Kemenlu, juga telah ditetapkan sebagai tersangka. “Pengakuan seorang saksi itu bukan alat bukti, kecuali ada alat bukti lain yang mendukung,� kata Marwan beberapa waktu lalu.(fal/agm)

Gelar Pahlawan Gus Dur Mengambang

6XGDK 5HYLVL 0DNDODK 0DVLK .XUDQJ /HQJNDS JAKARTA - Sudah dua kali Badan Pembina Pahlawan Pusat (BPPP) bersidang membahas gelar pahlawan untuk almarhumAbdurrahman Wahid (Gus Dur). Namun, dua sidang itu tak juga berhasil menggedok kelayakan gelar pahlawan nasional untuk Presiden RI keempat itu. Alasannya sama, lagi-lagi makalah riwayat kurang tajam. BPPP bersidang kali pertama pada 27 Januari, beberapa hari setelah pengajuan gelar dari Kabupaten Jombang dan Pemprov Jawa Timur. Lembaga yang dipimpin Salim Segaf Al Jufri yang juga Menteri Sosial itu menyatakan berkas pengajuan kurang komplet. Alasannya, makalah kurang mendalam membahas riwayat kepahlawanan Gus Dur. Buku-buku

karya Gus Dur pun lupa tak disertakan pihak pengaju. Makalah lalu dikembalikan ke

Badan Pembina Pahlawan Daerah (BPPD) Jawa Timur. Yang kebagian merampungkan makalah itu adalah sejarawan Aminuddin Kasdi yang juga guru besar Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Makalah rampung pekan lalu dan teken Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf. Bukubuku juga sudah disertakan. BPPP lantas menggelar sidang kedua. Tapi, gelar pahlawan nasional tak kunjung disepakati. Alasannya masih sama. Makalah kurang tajam. “Sidang memutuskan, makalah kurang lengkap dan akurat. Masih perlu diperbaiki,� kata Direktur Kepahlawan Keperintisan dan Kesetiakawanan Kementerian Sosial Suyoto di Jakarta kemarin (16/3). Apa yang membuatnya kurang

+

lengkap? Suyoto tidak bisa menjelaskan secara rinci. “Apa ya� Saya juga tidak bisa menjelaskan ukuran lengkap itu apa. Mungkin begini, riwayat Gus Dur tidak selalu berisi hal-hal yang baik. Barangkali, apa yang kurang dari Gus Dur juga harus disebutkan di makalah itu,� katanya. Makalah tulisanAminuddin Kasdi, kata Suyoto, setebal 75 halaman. Mestinya, makalah itu lebih tebal. Paling tidak 100 halaman agar lengkap. “Karena itu, makalah itu masih kurang mendukung,� katanya. Selain itu, kata Suyoto, buku-buku yang disertakan kurang banyak. BPPP baru menerima dua hingga tiga buku Gus Dur. “Barangkali kalau lima sudah cukup. Masih kurang mendukung lah,� katanya.

Karena itu, makalah itu akan diperbaiki BPPD JawaTimur dibantu BPPP. Apa yang bisa ditambahkan pusat, akan dibantu. Tapi, kelengkapan itu harus diupayakan sepenuhnya oleh BPPD. Setelah diperbaiki, BPPP akan menggelar sidang lagi. “Saya juga tidak bisa memperkirakan berapa kali sidang untuk menyatakan komplet. Bergantung makalahnya,� katanya. Gelar pahlawan nasional untuk Gus Dur terkesan maju mundur. Terhitung tiga bulan sejak diajukan pada awal tahun lalu, gelar itu tak kunjung disepakati hingga sekarang. Padahal, komitmen pemberian gelar sudah diberikan berbagai pihak. Mulai Mensos Salim Segaf Al Jufri hingga Presiden Susilo Bambang Yudhyono (SBY). (aga/oki)

+


Pontianak Post l Rabu 17 Maret 2010

LFP

9 Barcelona v Stuttgart

Perkiraan Pemain Barcelona (4-3-3) 1-Valdes (g), 2-Alves, 5-Puyol, 4-Marquez, 19-Maxwell ; 6-Xavi, 16-Busquets, 8-Iniesta ; 10-Messi, 9-Ibrahimovic, 14-Henry Pelatih : Josep Guardiola VfB Stuttgart (4-4-2) 1-Lehmann (g), 27-Celozzi, 5-Tasci, 17-Delpierre, 2-Molinaro ; 13Gebhart, 35-Trasch, 28-Khedira, 23Hleb ; 18-Cacau, 29-Pogrebnyak Pelatih : Christian Gross

Kejar Gol pa. Bahkan di Bundesliga pun besutan Christian Gross itu bukan tim terkuat. Namun, jika berhadapan dengan tim besar, mereka punya kemampuan meningkatkan level permainan menjadi seperti lawannya. Blaugrana”sebutan Barcelona”sudah membuktikan sendiri hal itu ketika ditahan imbang 1-1 dalam pertemuan pertama di Mercedes-Benz Arena tiga pekan lalu (23/2). “Kami harus sangat berhatihati. Stuttgart adalah tim yang sangat kuat. Mereka akan bermain sebaik dan sekuat seperti saat di Jerman,” papar defender Barcelona Rafael Marquez, sebagaimana dilansir AFP. “Kami harus ingat bahwa apa yang terjadi pada Real Madrid bisa saja terjadi pada kami. Kami harus selalu respek kepada semua lawan, dan tetap bekerja dengan kerendahan hati,” lanjut defender timnas Meksiko berusia 30

tahun tersebut. Kegagalan Real melaju ke delapan besar merupakan peringatan bahwa kesalahan sekecil apapun bisa berakibat fatal di fase knockout seperti sekarang. Di mata Barca, kesalahan utama rival utama mereka di Liga Primera itu adalah buruknya penyelesaian di depan gawang lawan. Saat melawan Lyon, Real sebenarnya tampil dominan dan mendapat belasan kans mencetak gol. Namun, sedikit sekali yang bisa dimanfaatkan. Belajar dari situ, Barca dipastikan bakal mengoptimalkan skema khas 4-3-3 demi mengejar gol sebanyak mungkin, meski draw tanpa gol saja cukup meloloskan mereka. Untuk soal ini, Barca punya bekal bagus. Mereka punya striker yang sedang on-fire, yakni Lionel Messi. Penyerang timnas Argentina itu baru saja mencetak hattrick saat Barca mengalahkan Valencia

3-0 di ajang Liga Primera Senin dini hari lalu (15/3). “Tiga gol itu memang sangat menyenangkan. Tapi yang paling penting buat saya adalah kemenangan tim,” papar Messi kepada Goal. “Di ruang ganti, kami tahu bahwa kami semua penting. (Thierry) Henry sangat banyak membantu saya dengan kekuatan, semangat, dan kemauan dia untuk membukakan jalan. Keberadaan dia di lapangan saat kami melawan Valencia sangat menentukan hasil laga,” lanjutnya. Di sisi lain, Stuttgart sedang kehilangan konfidensi. Kebalikan dari Barca yang turun dengan bekal kemenangan, Jens Lehmann dkk baru saja dikalahkan Schalke 04 1-2 Sabtu malam lalu (13/3). Gross menilai, pasukannya kurang disiplin dalam bertahan. Dan hal itu tidak boleh terjadi lagi saat menghadapi Barcelona. Pelatih berkebangsaan Swiss itu

Ekspektasi Bikin Messi Terbebani

AFP PHOTO / JOHN MACDOUGALL

TIDAK ada yang meragukan ketajaman Lionel Messi. Pemuda 22 tahun asal Rosario, Argentina, itu telah mengumpulkan berbagai gelar individual. Termasuk Ballon d”Or dan Pemain Terbaik Dunia versi FIFA. Musim ini, performa itu terjaga. Dia masih memimpin daftar el pichichi (pencetak gol terbanyak) Liga Primera dengan 22 gol. Sayang, di Liga Champions, Messi belum banyak menunjukkan taji. Dalam tujuh laga yang dilakoni Barcelona di ajang itu, dia hanya

Di atas kertas Dalam pertemuan pertama kedua tim di musim 2007/2008, Barcelona selalu bisa mengalahkan Stuttgart. Namun, Barcelona harus hati-hati, karena musim ini Stuttgart belum terkalahkan di Liga Champions.

Zlatan Ibrahimovic, Barcelona

Matthieu Delpierre, Stuttgart MADRID - Barcelona mengusung misi penting dalam Liga Champions musim ini. Bukan saja punya beban mempertahankan gelar, tapi juga harus ikut menyelamatkan muka Spanyol. Lionel Messi dkk mengemban harapan jutaan warga Negeri Matador untuk bertahan di kasta tertinggi kompetisi Eropa setelah Real Madrid tereliminasi oleh Olympique Lyon pekan lalu. Tidak bisa dimungkiri, yang terjadi pada Real telah mereduksi kepercayaan diri anak buah Josep Guardiola tersebut. Apalagi, tipe Lyon hampir sama dengan lawan yang akan mereka hadapi di second leg 16 besar dini hari nanti, yakni VfB Stuttgart (siaran langsung RCTI pukul 02.30 WIB). Ya, seperti halnya Lyon, Stuttgart bukan tim yang terlalu mengerikan di Ero-

Head to Head 24/02/10 Stuttgart v Barcelona 1-1 13/12/07 Barcelona v Stuttgart 3-1 03/10/07 Stuttgart v Barcelona 0-2

menyumbangkan dua gol. Fakta ini tentu meresahkan.Apalagi, setiap biji gol di fase knockout Liga Champions bisa membuat hasil laga sangat berbeda. Nah, hattrick ke gawang Valencia awal pekan lalu kembali menaikkan ekspektasi publik terhadap Messi. Tidak hanya publik, rekan-rekan setimnya sampai presiden klub Joan Laporta berharap dia bisa mengulang performa tersebut saat menghadapi Stuttgart. Sayang, fakta dan statistik di turnamen paling elite Eropa ini justru

membuat Messi terbebani. “Ada tanggung jawab besar yang harus saya tanggung berkaitan dengan berbagai gelar individual yang saya dapatkan. Dan kadang, sangat sulit memenuhi ekspektasi tersebut,” papar Messi, sebagaimana dilansir Soccernet. Messi sendiri mengaku tidak tahu, kenapa catatan golnya di Liga Primera dengan Liga Champions sangat jomplang. Padahal, lanjut Messi, dia sama-sama total bermain di kedua ajang tersebut. Tapi, justru di kompetisi Eropa perolehan golnya sangat seret. Dia menduga, itu karena dirinya tidak mau dianggap egois. “Mungkin karena saya terlalu memikirkan tim. Daripada mencetak gol, saya lebih banyak mencarikan peluang dan membuat assist,” papar Messi. “Saya pernah dianggap rakus dan egois di depan gawang lawan. Saya memang suka mendrible bola, dan suka mencetak gol. Tapi insting utama saya adalah tim. Saya tidak pernah mengutamakan diri sendiri,” lanjutnya.

Messi menegaskan, hal itu jugalah yang akan dia terapkan saat menghadapi tantangan Stuttgart di leg kedua 16 besar dini hari nanti. Bukan berarti dia tidak ingin menambah pundi-pundi gol. Tapi, pemilik 43 caps bersama timnas Argentina itu akan tetap mengutamakan kemenangan tim daripada mengejar ambisi pribadi. Dia juga sama sekali tak tergoda melakukan pembuktian dengan mencetak gol. Menurut Messi, tak ada gunanya kalau dia mencetak gol, tapi Barca tersingkir. Karena itu, yang paling penting adalah fokus menahan gempuran Stuttgart, dan mencegah mereka mencetak gol. “Kami tak boleh meremehkan mereka,” tegas Messi. “Tiap orang menganggap kami akan menang mudah di Stuttgart. Faktanya kami harus bekerja keras hanya untuk menyamakan kedudukan. Itu membuat nasib kami di second leg belum pasti. Ini bukan hal yang kami harapkan sebagai juara bertahan,” lanjutnya. (na)

cukup aware, bahwa kali ini mereka bermain di Nou Camp, stadion kebesaran Barcelona. Di sana, tekanannya jelas beda jika dibandingkan ketika mereka main di kandang. Namun, dia optimistis, organisasi pertahanan yang ketat dan disiplin bakal membuat hasil laga berbeda. “Di leg pertama babak kedua, kami membiarkan mereka merajalela membuat banyak peluang gol, dan pertahanan kami sangat payah,” tutur Gross kepada Soccernet. “Kami juga membuang banyak kans, karena kiper mereka Victor Valdes tampil sempurna. Hal-hal ini tidak boleh terulang di second leg,” lanjutnya. “Saat itu, kami tampil sempurna di babak pertama. Sungguh sangat mungkin mengulang performa semacam itu selama 90 menit di Barcelona. Kemenangan atas Barcelona akan menjadi sukses terbesar sepanjang karir saya

Bursa Asian Handicap Barcelona v Stuttgart 0:1 3/4 Over Under/Total Gol 3

sebagai pelatih,” tambah Gross. Gelandang Barca yang tengah dipinjamkan ke Stuttgart,Aleksandr Hleb, juga berpendapat serupa. Menurut dia, timnya tetap punya kesempatan melaju ke perempat final, meskipun sangat berat. ”Barca memainkan style sepak bola paling cantik di dunia. Mereka juga punya banyak pemain yang bisa menentukan hasil laga,” papar Hleb. ”Kami tidak boleh hanya konsentrasi menjaga Leo (Lionel Messi, Red) yang paling berbahaya. Tapi juga Xavi, Andres (Iniesta), Thierry (Henry), Pedro, dan (Zlatan) Ibrahimovic. Bahkan di sekot defense mereka punya standar sendiri,” lanjutnya. (na)

ALEKSANDR Hleb

AFP PHOTO DDP / JENS SCHLUETER

Ingin Comeback Manis ALEKSANDR Hleb pernah menganggap Nou Camp sebagai rumahnya. Yakni, ketika dia direkrut Barcelona dari Arsenal musim lalu. Namun, ternyata rumah itu tidak seindah dan senyaman yang dia bayangkan. Hleb sulit menembus persaingan di skuad utama, dan sepanjang musim itu hanya delapan kali diturunkan sebagai starter. Dia pun dipinjamkan ke Stuttgart musim panas lalu. Nah, kunjungan ke Barcelona dini hari nanti adalah comeback pertama Hleb ke Nou Camp sejak berkostum Stuttgart. Setelah menjalani satu musim tidak menyenangkan di sana, gelandang timnas Belarusia itu ingin membuat comeback”nya kali ini berakhir manis. Caranya, membawa Stuttgart lolos ke delapan besar dengan mengalahkan Barcelona. “Sebenarnya, Barcelona bukanlah lawan yang saya inginkan. Saya tahu betul, klub itu sangat kuat,” ungkap Hleb, sebagaimana dikutip situs resmi UEFA. “Melawan semua tim lain kami bisa berpikir kesempatannya fiftyfifty. Tapi menghadapi Barcelona tidak begitu. Kans kami tentu lebih kecil,” lanjutnya. Namun, lanjut Hleb, timnya kini punya kans yang lebih besar. Terutama setelah hasil imbang 1-1 di kandang Stuttgart tiga pekan silam. Asal bisa mempertahankan pemainan disiplin seperti di first leg, Hleb yakin mereka bisa melangkahi sang jawara bertahan.

”Kami hanya perlu konsentrasi di game kali ini. Kami harus lebih solid dan agresif. Lini belakang harus lebih diketatkan lagi. Jika itu semua berjalan, kami akan mendapat kesempatan menyerang balik,” papar pemain yang mendapat julukan Zauberlehrling (murid penyihir) dari pers Jerman itu. Di samping pertandingan penting dini hari nanti, Hleb menghadapi masalah nonteknis yang mengganggu konsentrasinya. Yakni, keinginan Barcelona untuk menarik dia kembali musim depan. Kontrak Hleb dengan klub asal Catalan itu memang masih tersisa dua tahun. Memang, kembali ke Barcelona cukup menggiurkan, karena kans memenangkan trofi lebih besar. Namun, dia tak ingin mengulang momen buram seperti musim lalu. Tapi di sisi lain, dia juga mengalami masalah di Stuttgart. Akhir bulan lalu, dia mengaku tidak cocok dengan pelatih Christian Gross. ”Saat ini saya belum tahu apa yang benarbenar saya inginkan. Hanya Barcelona yang bisa memutuskan masa depan saya, dan kami sudah membicarakan masalah ini. Tapi, kans saya untuk bertahan di Stuttgart adalah 0 persen,” papar Hleb. ” Tapi saat ini, keinginan saya hanya satu, yakni mengalahkan Barcelona dan lolos ke delapan besar,” tegasnya. (na)


METRO SPORT

10

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

SILAT Kota Siap Pertahankan Juara DENGAN status juara umum pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalbar IX lalu, membuat Pengcab IPSI Kota Pontianak tak mau kehilangan muka di Porprov X mendatang. IPSI Kota terus mengembleng para pesilatnya agar di Porprov kali ini, bisa mempertahankan gelar juara umum. “Di Porprov X mendatang, kita harus bisa mengulang sukses dengan mempertahankan gelar juara umum,” tegas Ketua Harian Pengcab IPSI Kota Pontianak, Sutopo, S.Pd kepada wartawan di sekretariat KONI Provinsi Kalbar, kemarin. Menurutnya, hingga Januari 2010 lalu, para pesilat yang telah dipersiapkan Pengcab IPSI Kota Pontianak terus melakukan latihan rutin didampingi pelatih termasuk dirinya sendiri. Berkaca dari pelaksanaan kejurda silat Januari lalu, Kota Pontianak berhasil menjadi juara umum dengan mengumpulkan 10 medali emas, 4 medali perak dan 3 medali perunggu. “Nah, pada Porprov Kalbar mendatang dimana cabang olahraga silat memperebutkan 22 medali emas, paling tidak Kota Pontianak mampu meraih 17 medali emas,” tegasnya. Ditanya mengenai daerah mana yang akan menjadi batu sandungan untuk menjadi juara umum, Sutopo mengaku semua daerah memiliki peluang untuk bisa menjadi juara umum. Namun, lawan yang terberat pesilat Kota Pontianak diantaranya dari Kubu Raya, Sintang, Sambas dan Ketapang. Oleh karena itu, dirinya terus menerapkan kepada pesilat Kota Pontianak yang akan bertanding di Porprov mendatang untuk terus berlatih. “Kita optimis target kita terpenuhi,” tandasnya. (bdi)

PERSELA Pemain Diminta Lebih Fight LAMONGAN - Ketua Umum Persela Lamongan, Masfuk, menilai, terpuruknya prestasi tim Laskar Joko Tingkir itu dari beberapa laga menjadi alasan dilakukannya pergantian pelatih. Meski demikian, prestasi buruk bukan semata-mata faktor pelatih. Peran pemain juga sangat menentukan. Sekalipun ada pergantian pelatih, tetapi jika tidak didukung motivasi dan fighting spirit pemain, jangan harap sebuah tim Masfuk akan dapat berprestasi dengan baik. “Dua hal inilah yang selama ini tidak terlihat di tim kita saat menjalani pertandingan. Saya ingin melihat dua hal ini kembali ada di dada setiap pemain. Sehingga tidak akan terlihat bedanya ketika tim ini bertanding di kandang maupun tandang,” kata Masfuk, kemarin (15/3) pagi. Motivasi Masfuk disampaikan kepada Fabiano Rossa Beltrame dkk di mess Persela, Jalan Wahidin Sudiro Husodo terkait pergantian pelatih dari Widodo C. Putro kepada Djoko Susilo. Kehadiran Masfuk, yang didampingi Ketua Harian Fadeli dan Bendahara Persela Yuhronur itu sekaligus sebagai ajang untuk memperkenalkan pelatih kepada pemain. Masfuk yang juga manajer Persela ini menambahkan, manajeman telah melakukan kewajiban dan berbagai cara untuk meningkatkan prestasi Persela. Bahkan, tiga pemain asing sekaligus didatangkan. Terkait suporter, dia menilainya wajar jika mereka ingin melihat timnya bermain bagus dan selalu menang. Semua suporter di seluruh dunia pasti menginginkan hal itu. (idi)

UJI TANDING: Sejumlah tim tampak melakukan uji tanding sebelum kompetisi AJS-Futsal berlangsung. Budianto/Pontianak Post

Arsekon dan BFC di Grup Neraka Pagi Ini AJS-KONI Futsal 2010 Dibuka PONTIANAK—Ambisi tim tangguh Arsekon untuk lolos dengan mudah di babak penyisihan open tournament futsal 2010 yang akan dihelat mulai 17 Maret mendatang di GOR Pangsuma sepertinya akan terganjal. Arsekon masuk di grup neraka dari 10 pool yang ada di kompetisi tersebut. Selain Arsekon, grup A berisikan Start Light, CBF, Borneo FC dan Bilal. Selain di group A, grup neraka juga terjadi di pool J. Lima tim tangguh akan

beradu nyali dan gengsi untuk lolos ke babak 20 besar turnamen seri kedua tersebut. Diantaranya, BFC, KS FC, Jumbo, Rekal dan Polnep. Sementara juara bertahan, Britama diprediksi akan lebih mudah lolos dari grup E. Di grup tersebut, tiga tim lainnya berisikan, Masgon, Panama dan Versus FC. Sementara runner up tahun lalu, Safani siap ditantang Spotaker, Damri dan Muhammadiyah. Sementara di kategori pelajar, pool A berisikan tim Muhammadiyah, SMU 1 Sui Ambawang, SMAN 9 dan SMA Gembala Baik. Pool B berisikan, SMAN 7 Pontianak, SMA LKIA, SMAN 1 Sui

Raya, SMAN 4. Pool C, SMA Bhayangkari, SMA Immanuel, SMAN 2 Pontianak dan SMA Panca Bhakti. Di Pool D akan berjibaku antara SMAN 8, SMK Bina Mandiri, SMAN 1 Pontianak dan SMK 3 Pontianak. Kepada Pontianak Post, Iwan, selaku koordinator pertandingan open tournament futsal AJS-KONI 2010 mengatakan, pertandingan antara juara bertahan Britama menghadapi Masgon akan digulirkan sekitar pukul 10.00 WIB. Dimulai dengan acara pembukaan yang dilaksanakan pada hari ini, Rabu (17/3), pukul 08.00 WIB. “Insya Allahkegiatan pembukaan ini akan

dihadiri oleh Ketua Umum KONI Kalbar, Sy Mahmud Alkadrie, Ketua Persipon Paryadi SHut dan Kepala Dispora Kalbar Hj Utin Kusumawaty,” jelasnya. Dia juga mengatakan, kegiatan akan dirangkai eksebisi antara tim All Star PSSI Kota Pontianak menghadapi tim Aliansi Journalist Sport. “Sebelumnya para penonton dan undangan akan dihibur oleh tim cheerleaders pimpinan Tasim,” katanya seraya meminta kepada seluruh peserta untuk hadir tepat waktu pada pukul 08.00 WIB untuk pengambilan ID Card. “Acara pembukaan akan kita gulirkan mulai pukul 08.00 WIB,” katanya. (bdi)

4 April Seleksi Balap Sepeda Pordasi Launching Olahraga Berkuda Hasil Pertemuan ISSI Kota dan Pengurus Klub

PONTIANAK—Hasil pertemuan yang dilakukan oleh pengurus ISSI Kota Pontianak dengan beberapa klub sepeda yang bernaung di Kota Pontianak, Selasa (16/3) di kediaman wakil walikota Pontianak, akhirnya disepakati pelaksanaan seleksi atlet kota tetap dilakukan. “Kita akan melakukan seleksi pada tanggal 4 April,” ungkap Ketua ISSI Kota Pontianak Paryadi SHut kepada Pontianak Post kemarin.Menurutnya, seleksi tersebut perlu dilakukan agar tidak ada kesenjangan dalam pemilihan atlet yang akan membela kota ini. Seleksi tersebut, menurut Paryadi, dilaksanakan dalam waktu dekat, sebab, entry form by name sudah harus diserahkan ke KONI Kota Pontianak pada pertengahan April. Pelaksanaan lokasi pelaksanaan, menurut Paryadi, juga akan mengacu pada venue yang digunakan pada Porprov X mendatang. Untuk nomor road race, menurutnya, kemungkinan besar akan

Budianto/Pontianak Post

PERTEMUAN: Pertemuan yang dilakukan klub balap sepeda dengan Ketua Umum ISSI Kota Pontianak, di kediaman Wakil Walikota Pontianak, Selasa (16/3).

digulirkan dari start Tugu Khatulistiwa hingga Kota Mempawah. Kemudian nomor kriterium akan dilaksanakan di Jalan MT Haryono atau depan Makorem. Untuk nomor ITT akan digulirkan di Jalan Arteri Supadio dan nomor BMX dan MTB akan dihelat di Sirkuit Sy Mahmud Alkadrie. “Untuk sementara lokasi pelaksanaan seleksi mengacu pada tempat-tempat tersebut. Tapi bisa saja dirubah disesuaikan dengan kesiapan panitia pelaksana,” ujar Paryadi. Dalam pertemua kemarin, Paryadi sangat apresiatif dengan kehadiran

para tamu yang merupakan insan balap sepeda Kota Pontianak. Dia sangat menyambut positif beberapa masukan yang diberikan oleh pihak TNT dan atlet. Menurutnya, masukan tersebut akan menjadi acuan dan pedomannya dalam memimpin ISSI Kota Pontianak kedepan. “Saya akan berusaha bekerjasama dengan insan balap sepeda Kota Pontianak. Agar apa yang menjadi cita-cita dan keinginan kita untuk membangkitkan kembali kejayaan balap sepeda daerah ini bisa terwujud,” tandasnya. (bdi)

P O N T I A NA K - - U n t u k memasyarakatkan olahraga berkuda di Kalbar, Pengprov Pordasi Kalbar yang menjadi anggota KONI Kalbar sejak 13 Juli 2009 akan menggelar launching olahraga berkuda yang akan dilaksanakan di Sekretariat Pengprov Pordasi Kalbar, komplek gelora khatulistiwa Pontianak. “Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan pada minggu ketiga bulan April mendatang,” ungkap Wakil Ketua Pengprov Pordasi Kalbar, Alfiansyah kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, pada launching tersebut, akan digelar 3 kegiatan diantaranya, pengenalan teknik olahraga berkuda, pengenalan musik country dan latin oleh Los Borneo Latin, serta kegiatan kuliner, dimana panitia akan membuat masakan ala koboi yakni memasak Barbeque. “Tiga kegiatan ini memang merupakan ciri khas koboi. Dan Pordasi Kalbar ingin mengenalkan kepada masyarakat Kalbar bahwa olahraga berkuda memang ada di Kalbar,” tegas Alfiansyah yang juga seorang pengusaha di Kalbar ini. Dijelaskannya, olahraga berkuda merupakan olahraga yang khususnya menyehatkan jantung manusia. Sebab, dokter mengatakan, jika ingin jantung sehat maka berkuda merupakan

olahraga yang sangat tepat. Sementara Ketua Umum Pengprov Pordasi Kalbar, Nasran H Umar menaruh harapan agar olahraga berkuda ini tidak dilihat terlalu ekslusif. Oleh Karena itu pada tahun 2010 ini pihaknya terus melakukan sosialisasi mulai dari tingkat remaja hingga ke tingkat Sekolah Dasar (SD). “Kita tidak mau masyarakat menilai olahraga ini terlalu ekslusif. Oleh karena itu sejak dini kita mengenalkan olahraga berkuda ini hingga ketingkat SD,” ungkap Nasran. Menurut Nasran, olahraga berkuda bukanlah olahraga yang mahal. Sebab, jika sudah hobi, harga bukanlah persoalan. Bahkan ia sudah mematahkan anggapan bahwa kuda tidak bisa hidup di Bumi Khatulistiwa. “Kurang lebih enam tahun saya sudah memelihara kuda, dan nyatanya masih hidup dan bahkan sudah ada yang memiliki anak,” terang Nasran. Oleh karena itu, lanjut Nasran, jika ada kemauan pasti bisa untuk memelihara hewan berkaki empat ini. Bahkan lanjut Nasran untuk membuat sepatu kuda, masyarakat Kalbar sudah bisa membuat lempengan besi untuk alas kaki kuda tersebut. Hingga pelana kuda, juga bisa dibuat di Bumi Khatulistiwa. (bdi)


worlD soccer

Pontianak Post l Rabu 17 Maret 2010

4 Liverpool v Portsmouth 1

The Reds Pesta LIVERPOOL- Liverpool menjaga peluang finis empat besar musim ini. The Reds membuka asa setelah menang meyakinkan 4-1 atas Portsmouth di Stadion Anfield kemarin dini hari WIB (16/3).Tiga poin dari Portsmouth membawa Liverpool naik satu tingkat ke posisi kelima. The Reds “ sebutan Liverpool “ yang mengoleksi 51 poin dari 30 laga menggusur Manchester City (50 poin, 28 laga). Liverpool kini hanya terpaut satu poin dengan peringkat keempat Tottenham Hotspur, tapi klub asal London itu baru bermain 29 laga. Kemenangan Liverpool kemarin bisa ditebak mengingat Portsmouth notabene berstatus juru kunci. Steven Gerrard dkk juga berkepentingan meraih kemenangan demi mencari muka di depan pendukungnya. Sebab, Liverpool bakal menjamu klub Prancis Lille dalam second leg babak 16 besar Europa League Jumat (19/3) dini hari WIB. Dalam first leg pekan lalu (11/3), The Reds dipermalukan 0-1. Alhasil, Liverpool tampil penuh motivasi lawan Portsmouth. Fernando Statistik Pertandingan Liverpool Portsmouth 9 Tembakan ke Gawang 3 16 Tembakan Melenceng 6 2 Penyelamatan 5 0 Offside 1 8 Sepak Pojok 4 Kartu Kuning 2 Kartu Merah 10 Pelanggaran 16 64% Penguasaan Bola 36%

Torres menemukan ketajamannya lagi setelah dibekap cedera lutut bulan lalu. Dua gol diborong bomber Spanyol itu pada menit ke-26 dan 77. Gol pemain berjuluk El Nino itu musim ini genap 15 gol dan semua dilesakkanya di Premier League. Ryan Babel dan Alberto Aquilani menambah dua gol Liverpool lainnya, masing-masing di menit ke-28 dan 32. Khusus Aquilani, golnya kemarin merupakan gol pertamanya bagi Liverpool sejak diboyong dariAS Roma di awal musim ini. Sedangkan gol hiburan Portsmouth dicetak Nadir Belhadj (88”). “Kami tahu laga lawan Portsmouth harus dimenangkan. Beruntungnya, kami mampu melakukannya dan tampil bagus. Ketika kami main bagus, kami bisa mencetak banyak gol,” kata kiper Liverpool Pepe Reina kepada Reuters. Pelatih Liverpool Rafael Benitez mengamininya. Benitez sekaligus memberi apresiasi khusus kepada Aquilani. “Laga hari ini (kemarin, Red) memang bagus. Kami mencoba memberikan hiburan terbaik bagi fans. Saya juga senang dengan golAquilani. Seiring penampilan bagus tim, dia ikut menunjukkan kualitasnya,” terangnya kepada Sky Sports. Jika Liverpool tampil bagus, Portsmouth mengklaim tampil buruk. Pelatih Avram Grant kecewa dengan performa kiper kedua Jamie Ashdown. Ashdown yang menggantikan kiper utama David James yang cedera, membuat sejumlah kesalahan. Salah satunya mengakibatkan gol pertama Liverpool. (dns/aww)

REUTERS/Phil Noble

duel: Kapten Liverpool (kiri) duel dengan Michael Brown (Portsmouth) dalam lanjutan laga Liga Inggris di stadion Anfield, Liverpool kemarin (16/3).

11

Bordeaux v Olympiakos

Belum Bisa Tenang Perkiraan Pemain Bordeaux (4-2-3-1) 1-Carrasso; 21-Chalme, 2-Ciani, 27Planus, 28-Tremoulinas; 4-Diarra”, 5-Fernando; 18-Plasil, 8-Gourcuff, 17-Wendel; 29-Chamakh Pelatih : Laurent Blanc Olympiakos (4-4-2) 71-Nikopolidis (g/c); 35-Torosidis, 4-Mellberg, 21-Papadopoulos, 15Bravo; 32-Lua Lua, 25-Maresca, 28Ledesma, 19-Datolo; 9-Derbyshire, 22-Mitroglu Pelatih : Bozidar Bandovic Stadion : Chaban-Delmas, Bordeaux Wasit : Olegario Benquerenca (Portugal) Bursan AsianHandicap Bordeaux V Olympiakos 0:1 Over Under/Total Gol 2 1/4 Siapa Lolos Girondins Bordeaux lolos jika - Menang - Seri

Avraam Papadopoulos, Olympiakos

BORDEAUX- Girondins Bordeaux selangkah lagi ke perempat final Liga Champions. Jawara Prancis itu telah mengantongi modal kemenangan 1-0 atas kampiun Yunani Olymapikos di leg pertama 16 besar tiga pekan lalu (23/2). Praktis, Bordeaux cukup bermain seri dalam leg kedua di Stade Chaban-Delmas dini hari nanti (siaran langsung Vision 1 pukul 02.30 WIB). Tapi, pelatih Bordeaux Laurent Blanc belum bisa tenang. Gara-garanya penampilan buruk Les Girondins, julukan Bordeaux di liga domestik alias Ligue 1. Dalam tiga laga terakhir, Bordeaux hanya meraup dua poin dari maksimal sembilan poin. Di laga terakhirnya, Bordeaux hanya bermain imbang 0-0 denganAS Monaco (13/3).Alhasil, poin Bordeaux di puncak klasemen kini disamai Montpellier meski memainkan satu laga lebih sedikit. Se-

bagai catatan, Bordeaux leading sampai sepuluh poin dari Montpellier di paro musim. “Saya khawatir dengan penampilan tim kami setelah lawan Monaco karena momennya berdekatan dengan laga di Liga Champions. Saya tidak ingin torehan negatif di liga domestik menular ke Eropa,” tutur Blanc kepada di situs resmi FIFA. “Kami seharusanya meraih hasil positif di Monaco sehingga menjamu Olympiakos dengan rileks,” sambung pelatih yang difavoritkan sebagai pengganti Raymond Domenech di timnas Prancis itu. Hal senada disampaikanAlou Diarra. Gelandang bertahan sekaligus skipper Bordeaux itu bakal kembali tampil setelah absen di Yunani karena cedera. “Kami belum terkalahkan dalam tiga home di fase grup. Tapi, itu karena kami termotivasi dengan status underdog.

Benoit Tremoulinas, Bordeaux

Saat menghadapi Olympiakos, status itu bukan lagi milik kami,” terangnya kepada L’Equipe. “Itulah sebabnya kami harus waspada dengan semangat lawan kami. Di Liga Champions, Anda tidak bisa menganggap enteng tim lain,” tambah penggawa timnas Prancis itu. Di saat Diarra kembali bisa dimainkan, Bordeaux justru kehilangan defender Marc Planus karena cedera ligamen lutut. Ludovic Sane yang dimainkan sebagai gelandang bertahan di pertemuan pertama kemungkinan menjadi pengganti Planus. Daru kubu tamu, Olympiakos tidak akan menyertakan gelandang Dudu dan striker Diogo. Dua penggawa Kokkini, sebutan Olympiakos, asal Brazil itu masing-masing cedera kaki dan hamsting. Sedangkan Didier Domi dibekap cedera kaki. Beruntung, wingerArgentina Jesus Datolo pulih dari cedera paha dan masuk skuad yang bertolak ke Prancis.

Olympiakos lolos jika - Menang dengan margin dua gol atau lebih - Menang asalkan 2-1, 3-2, 4-3, dst

“Kami tidak boleh menyerah dengan nasib. Kami masih memiliki satu laga untuk membalikkan keadaan. Saya yakin kami punya kans lolos apabila mampu unggul satu gol di babak pertama,” ungkap Olof Mellberg, defender Olyampikos, kepada AFP. Berbeda dengan Blanc, Mellberg yang mantan defender Juventus dan Aston Villa itu menganggap hasil buruk Olyampiakos di liga domestik tidak akan berpengaruh terhadap kiprah tim asuhan Bozidar Bandovic itu di Liga Champions. Di Liga Super Yunani, Olympiakos kini tertinggal tujuh poin dari pimpinan klasemen Panathinaikos dengan empat laga tersisa. “Gelar liga sepertinya sudah berakhir bagi kami sehingga kami bakal habis-habisan melawan Bordeaux. Kami masih bisa membuat kejutan di kandang mereka,” tandas Antonios Nikopolidis, kiper sekaligus kapten Olympiakos. (dns)


cmyk

Game Anime

12

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

Wajah Tampan Bawa Bencana WAJAH tampan, bodi sempurna, dan disukai cewekcewek, cowok mana sih yang nggak mau? Paket komplet impian para cowok itu dimiliki Takano Kyouhei. Tapi, bukannya bersyukur, Kyouhei malah menyesali anugerah yang diberikan Tuhan itu. Bagi Kyouhei, tampan itu bencana. Gara-gara kesempurnaannya

tersebut, hidup Kyouhei bukannya bahagia, justru sebaliknya, sengsara. Penguntit Kyouhei udah nggak terhitung jumlahnya, entah itu cewek atau cowok. Ke mana pun Kyouhei pergi, selalu ada aja cewek-cewek yang histeris setelah melihat wajahnya. Sekuhara (sexual harassment, Red) adalah menu harian Kyouhei. Pelakunya ng-

gak hanya cewek, cowok pun tergiur menggoda Kyouhei. Kerja sambilan pun nggak bisa dijalani Kyouhei dengan tenang. Berkali-kali dia dipecat dari pekerjaannya. Kebanyakan sih karena fans Kyouhei membanjiri tempat kerja sehingga mengganggu orang lain. Orang tua Kyouhei bahkan sampai angkat tangan. Telepon

rumah mereka nggak berhenti berdering saking banyaknya orang yang menanyakan Kyouhei. Mereka juga harus berkali-kali berurusan dengan polisi karena Kyouhei diculik fansnya. Sang ibu sampai trauma dan menolak eksistensi Kyouhei. Perlakuan orang-orang di sekitarnya membuat Kyouhei menutup diri dari orang lain.

Dia tumbuh sebagai pribadi supercuek, temperamental, tapi kekanakan. Kyouhei menolak memercayai siapa pun. Kalau aja Nakahara Mine (Takashima Reiko) nggak hadir dalam hidupnya, Kyouhei selamanya nggak akan bisa membuka diri. Mine si janda kaya raya “memungut� Kyouhei yang baru minggat dari rumah.(ran)

+

+

+

+

cmyk


Pontianak Post l Rabu 17 Maret 2010

Izmi Aziz

Bimbing Anak Belajar HARI Raya Nyepi digunakan penyanyi kawakan Izmi Aziz untuk menemani putrinya belajar. Soalnya, sang putri akan melaksanakan Ujian Akhir Nasional (UNAS). “Saya tidak ada acara pergi kemana-mana. Saya di rumah menemani anak yang sedang belajar menghadapi ujian nasional,” ujar Ismi saat dijumpai di Hard Rock Cafe, Jakarta, belum lama ini.Menurutnya, menemani sang buah hati belajar menjadi agenda wajib untuk mengisi waktu luangnya meski di hari libur. “Saya berusaha untuk mengontrol sampai mana belajarnya, soalnya anak saya perlu ditemani supaya semangatnya bertambah untuk belajar,” ungkapnya. Penyanyi yang terkenal di era 90-an itu mengatakan, menemani anak di rumah justru jadi hari yang menyenangkan.“Kalau bisa tiap hari saya bareng anak, konsentrasi saya memang fokus untuk anak saja saat ini,” papar Izmi. Soal liburan, Izmi mempunyai cara sendiri bersama sang buah hati. “Contohnya, dengan memberikan perhatian yang berlebih saat berada di rumah, kalau anak saya belajar kan bisa saya masakin makanan kesukaannya,” tutup pelantun Kasih tersebut. (crgie)

&

show

Selebritas GARA-gara sering kena bahan make up, kulit wajah penyanyi Mulan Jameela jadi kering. Sekarang, Mulan agak waspada menggunakan make up. “Ya pasti karena cenderung sensitif jadi serba salah untuk kulit kering, bisa cepet jerawat. Sekarang nggak mau yang aneh-aneh, jadi harus pake produk dokter,” ucap Mulan. Mulan mengatakan, semua wanita pada dasarnya cantik tapi tergantung bagaimana perempuan itu bisa merawat dirinya. “Merawat kesehariannya dengan mandi saja. Tapi jangan menganggap sepele karena akibatnya bisa berjerawat. Tapi nggak perlu pergi ke dokter kalau kulit muka kita nggak bermasalah,” ujarnya. Untuk merawat wajahnya, pemilik nama Raden Terry Tantri Wulansari ini biasa melakukan treatment secara alami. “Kalau merasa butuh banget, aku masker telor putih seminggu sekali. Aku suka pake masker timun atau pake masker telor putih tergantung kondisi. Itu alamiah,” tuturnya. Sedangkan untuk warna blush on (perona pipi-red), Mulan lebih suka dengan warna yang nude. “Soalnya nggak terlalu ngejreng untuk pipi. Kalau colour shocking pink itu nggak aku terlalu suka tapi kalau pipi yang babyblush yang lebih soft. Untuk bibir juga cenderung sama ya,” pungkasnya. (fjr)

Mulan Jameela

Trauma dengan Kulit Kering

13

Hubungan Krisdayanti - Raul Kandas

Pindah ke Lain Hati, Ogah Diajak Nikah HUBUNGAN asmara Krisdayanti dan Raul Lemos digosipkan putus. Putusnya mereka karena Raul Lemos, pengusaha asal Timor Lesta yang sebelumnya disebut-sebut calon suami Krisdayanti dikabarkan tidak jadi menikahi KD. Kabarnya, KD sudah pindah ke lain hati. Siapa lelakinya juga masih samar. Belum ada yang bisa dikomfirmasi soal kabar ini. Elsie Lontoh, kawan dekat sekaligus pengacara KD yang biasa memberi keterangan, tak bisa dihubungi. Asisten pribadi Elsie Lontoh yang dihubungi tak berani menjawab ditanya sejauh mana kebenaran isu ini. “Saya takut salah memberikan informasi. Mending SMS atau komfirmasi ke ibu (Elsie Lontoh-red),” kata asisten pribadi Elsie yang tak mau disebut namanya. KD sendiri masih mengunci mulut jika ditanya soal pernikahannya. Kakaknya,Yuni

Shara, idem dito. “Tanya saja sama dia, yang pasti sebagai kakak saya senang kalau dia senang,” kata Yuni belum lama ini. Sebelumnya, Silvalay Noor Athalia alias Secha Syagran, istri Raul Lemos menegaskan Lemos tak akan menikahi KD. “Raul mengaku kenal KD, tetapi tidak seperti yang diberitakan selama ini. Raul bilang, tidak akan menikah siri dengan siapa pun, termasuk dengan KD. Dia tidak akan menikah (lagi) dengan siapa pun,” tegas Secha, sambil menirukan ucapan suaminya. Saat dikonfirmasi soal kemesraan Raul Lemos dan Krisdayanti di Singapura, kata Secha, Raul mengatakan itu bukan dirinya. “Saya tidak ke mana-mana. Saat itu saya berada di Dili. Kalaupun KD terlihat bersama lelaki di Singapura, itu bukan saya,” ujar Secha mengutip pernyataan Raul lewat SMS yang masuk ke ponselnya. (fjr)


14

Pontianak Post

K

onflik seringkali jadi bumbu sebuah hubungan. Terang aja, namanya juga mencoba menyatukan isi dua kepala. Pasti nggak gampang! Iya kalau kalian selalu sejalan, kadang-kadang kan ego yang jadi pemenang. Mau nggak mau acara bertengkar nggak bisa dihindari. Bertengkar bukannya nggak boleh lho! Tapi, jangan sembarangan. Jangan Pakai Intonasi Tinggi Iya deh, kamu vokalis beken di sekolah. Tapi, tidak berarti kamu bisa pamer suara di depan pacar. Marah, terus nada bicara dinaikkan jadi tujuh oktaf. Memang kalau sedang emosi, nada suara cenderung meninggi. Tapi, coba deh kamu menarik nafas dan atur nada bicara. Siapa sih yang suka dimarahmarahin. Apalagi, ditambahin suara ketus? Wah, pecah deh perang dunia.

Hindari Kata-Kata Kasar Saking emosinya, kumpulan kata-kata “indah” keluar dari mulutmu. Hati-hati lho, kalau kamu sudah menyinggung ego sang pacar bisa-bisa dia susah maafin kamu. Jangan sampai kalimat kamu nggak berguna, aku nyesel jadian sama kamu, dasar bodoh, dan kalimat sejenisnya terlontar dari mulutmu. Kamu bakal dicap nggak punya aturan. Pilihlah kata yang lebih sopan tapi mengena. Focus pada Masalah yang Dibahas Saat bertengkar, kamu harus

fokus sama pokok permasalahannya. Kalau memang kamu nggak suka pacar kebanyakan main, bahaslah semua hal tentang itu. Jangan sampai merembet ke mana-mana. Misalnya, pakai bawa-bawa mantan segala. Atau, mengungkit masalah yang sudah lewat. Nggak berguna tuh. Karena kalau masalahnya melebar, jalan keluarnya malah nggak akan ketemu. Makin ruwet deh jadinya. Dilarang Melimpahkan Kesalahan Biasanya, kamu menggunakan kalimat, “Aku kan sudah bilang,” untuk membuatmu merasa menang. Kalimat itu hanya membuat pihak yang salah makin terpojok.

Rabu 17 Maret 2010

Pertengkaran makin berlarutlarut dengan pembelaan diri, bukan pemecahan masalah. Meskipun toh kamu merasa benar, jangan jadi sok bener. Masalah itu timbul buat diselesaikan berdua, bukan nyari-nyari siapa yang salah. Jadi Pendengar yang Baik Satu hubungan yang baik bakal menciptakan keseimbangan. Caranya? Gampang aja. Saat kamu pengin didengarkan, berarti kamu juga harus siap jadi pendengar. Sebelum melontarkan vonis, sebaiknya kamu ngasih kesempatan ke pacar untuk nyampein alasannya. Jangan keburu naik darah. Biarkan pacarmu bicara sampai selesai, baru setelah itu kamu bisa memutuskan

sikap apa yang akan diambil. Minta Maaf Tidak Berarti Kalah Setelah melakukan perdebatan, belum ketemu juga jalan keluarnya. Jadi gimana dong? Daripada berlarut-larut, nggak ada salahnya sesekali kamu yang meminta maaf. Ucapkan dengan lembut bahwa kamu menyesal karena pertengkaran ini sampai terjadi. Terus mentingin ego hanya akan membuat masalah kalian makin ruwet. Tunjukkin kalau pertengkaran malah bikin kalian lengket, bukannya renggang.

Jalur

“Ama n ” Berte ng kar

Hadiah Tepat untuk Doi Si dia bentar lagi ulang tahun, tapi bingung mau kasih apa? Kenali dulu karakternya biar memudahkan kita menemukan hadiah yang pas. Sportif Minimal dia terobsesi pembentukan tubuhnya atau senang banget olahraga, pastikan hadiah yang dia dapatkan nggak jauhjauh dari hobinya itu. Sepatu lari, kaus sepakbola favorit, atau dumbbell. Atau, berikan si dia keanggotaan gratis di pusat kebugaran. Nabung dulu dari sekarang…. Kekanak-kanakkan Kelihatan dari hobinya main PS atau mobil-mobilan. Biar si dia tambah sayang, hadiahkan barang elektronik atau boys toys lainnya. Ponsel, Bluetooth nirkabel atau games terbaru. Terampil Si dia suka utak-atik motornya atau siap mengganti bola lampu kapan saja? Matanya pasti langsung berbinar-binar begitu kita

berikan seperangkat perkakas berisi berbagai obeng sampai bor listrik. Petualang Hobinya bertualang dan nonton Fear Favtor? Tantang dia dengan mendaftarkannya untuk mencoba pengalaman arung jeram, bungy jumping atau skydiving. Pasti dia makin cinta sama kita… Praktis Si dia cowok yang suka berpikir praktir? Ciri-cirinya terlihat dari ketidaksadarannya bahwa warna sepatunya mulai memudar, bahkan bolong disana-sini. Hadiahkan si dia barang-barang yang dia butuhkan. Bisa kemeja atau tas buat ngantor. Sederhana Dia nggak begitu peduli pada yang namanya perayaan. Kalaupun kita lupa hari lahirnya, dia santai saja tuh. Kalau cowok kayak gini sih, gampang banget bikin dia senang… traktir si dia makan! Kalau perut kenyang, dia nggak bakal protes. (*/cc)

C

EWEK itu gampang nangis. Tidak berarti mereka tuh cengeng dan nggak ada bedanya sama anak-anak. Kaum cewek begitu karena lebih gampang tersentuh. Lihat sinetron yang mengharukan dikit, mereka udah bercucuran air mata. Biar dianggap cowok yang baik, siapkan segala persiapan saat si dia menangis. Begitu dia nangis, kamu tinggal beraksi. Tisu Cowok yang bawa tisu itu tidak berarti nggak gentle lho! Cewek-cewek bakal bilang kamu gentle dan romantis kalau kamu bisa ngasih dia tisu saat dirinya menangis. Misalnya nih, waktu dia keasyikan nonton serial TV Korea yang biasanya bisa bikin cewek nangis karena terharu. Tanggap, langsung kasih deh tisumu buat si dia. Dia bakal terkesan sama kesigapanmu. Sapu Tangan Sapu tangan bisa menjadi sebuah tanda perhatian kalo kamu bisa ngasihin ke cewek atau gebetanmu di saat yang tepat. Misalnya, waktu dia nangis gara-gara lupa ngerjain tugas sekolah. Begitu lihat ada tanda-tanda dia mau nangis, langsung sodorkan sapu tanganmu ke dia. Selain kamu dianggap gentle, dia bisa lebih tenang menyelesaikan masalahnya.

Bahumu Kalau masalah cewekmu agak berat, bisa jadi nangisnya lebih kenceng. Perasaannya juga lebih kacau daripada waktu nangis yang biasanya. Kalau udah gitu, tisu atau sapu tangan aja nggak cukup. Butuh bahumu juga untuk menenangkannya. Suruh dia nangis sambil bersandar di bahumu. Yakin deh, perasaannya jadi jauh lebih tenang. Dia pun berasa dapet semangat yang besar dari kamu. Jadilah a shoulder to cry on baginya. Kacamata Hitam Biasanya, cewek nangis bisa semalaman tuh. Begitu pagi, matanya sudah sembap. Nah, karena cewek juga sangat memperhatikan penampilan, dia nggak suka kalo matanya kelihatan bengkak karena habis nangis. Kalau sudah gitu, pinjamkan kacamata hitammu ke dia. Kamu bakal dianggap pahlawan karena sudah berhasil menyelamatkannya dari penampilan buruk. (*/det)

Modal Ampuh Redakan Tangis Cewek


Pontianak Post

OPINI

Rabu 17 Maret 2010

20 15 29 18 30 22 27 28 29

Mahasiswa, Kembalilah ke Jalan Kita Sesungguhnya

Editorial

Nyepi dan Komitmen Kebersamaan Kita KEMARIN, saudara kita yang beragama Hindu merayakan Hari Raya Nyepi. Segala kegiatan dihentikan. Bahkan, lampu pun dipadamkan. Semua itu dimaksudkan untuk melakukan perenungan dan penghayatan akan makna kehidupan ini. Di Indonesia, di luar Pulau Bali, mungkin kekhidmatan Nyepi tidak begitu terasa. Namun, karena Hari Raya Nyepi merupakan salah satu libur nasional, seluruh warga bangsa ini secara tidak langsung telah ikut ‘’terlibat’’ dalam merayakan hari raya itu. Tentu, ini bukan dalam konteks keyakinan. Melainkan, dalam kaitannya sebagai satu kesatuan warga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan adanya libur nasional, kita seakan ‘’dipaksa’’ oleh negara untuk ikut merasakan apa yang sedang dirasakan saudara sebangsa-setanah air kendati berbeda keyakinan. Secara kuantitas, jumlah umat Hindu di negeri ini memang tidak sebesar penganut agama lain (khususnya Islam). Namun, itu tidak bisa dijadikan pembenar untuk memandang penganut agama Hindu secara berbeda. Di hadapan negara, saudarasaudara yang beragama Hindu tetaplah sama. Mereka adalah warga negara yang memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga negara lain yang kebetulan memeluk agama di luar Hindu.Kesadaran atas kebersamaan seperti itu, tampaknya, perlu selalu dibangkitkan ketika momentum hari besar agama datang seperti saat ini. Baik kepada umat beragama yang sedang merayakan maupun yang tidak. Dengan begitu, kita akan selalu ingat bahwa bangsa ini memang dibangun di atas suku, ras, agama, dan budaya yang berbeda-beda. Dengan hidup di dalamnya, kita pun berkewajiban menghargai serta menghormati perbedaan tersebut. Kenyataan itu adalah realitas sejarah. Sebagai generasi penerus, kita patut menghargai dan menjunjung tinggi keputusan para pendahulu, pendiri bangsa ini, yang telah sepakat membangun sebuah negara yang mewadahi sekian banyak perbedaan. Kendati mewakili kelompok mayoritas, para tokoh Islam yang terlibat dalam pendirian bangsa ini rela menanggalkan kalimat ‘’...dengan menjalankan syariat Islam...’’ yang tercantum dalam naskah Piagam Jakarta. Kerelaan para tokoh Islam tersebut merupakan kebesaran jiwa yang harus diapresiasi dan dijunjung tinggi, kemudian diteruskan generasi sekarang, baik oleh generasi muslim maupun nonmuslim. Sangat tidak pantas bila kita sekarang mengabaikan kenyataan sejarah itu dengan memaksakan kehendak kita, sembari menafikan kepentingan dan perasaan orang yang kebetulan berbeda keyakinan, suku, atau budaya dengan kita. Pada era reformasi ini, tiap-tiap kelompok memang memiliki keleluasaan untuk menyampaikan pendapat. Salah satunya tecermin dalam pengusulan/pembuatan regulasi yang mengatur kehidupan bersama. Namun, yang harus tetap diperhatikan, keleluasaan itu bukan dalam arti kebebasan tanpa batas. Ada pihak lain yang juga memiliki kebebasan sama yang harus diberi tempat dan diberi ruang. Perbedaan atau pluralitas adalah sebuah keniscayaan dalam kehidupan ini. Bahkan, perbedaan pun akan tetap ada kendati sebuah masyarakat telah hidup dalam kesamaan agama, budaya, maupun suku. Ini tidak lepas dari kenyataan bahwa manusia adalah makhluk unik yang memiliki kepribadian dan karakter berbeda-beda. Latar belakang individual sangat menentukan terbentuknya perbedaan tersebut. Karena itu, bila kerukunan serta kedamaian menjadi salah satu tujuan dalam kehidupan ini, penghargaan dan penghormatan atas suatu perbedaan harus terus dipelihara dan dijunjung tinggi. Dengan cara itulah, keutuhan bangsa ini bisa terus dipelihara. (*)

gagasan

Pemimpin yang Pandai Mendengar Sebagaimana tersurat dalam buku catatan harian Dr Dino Patti Djalal, Harus Bisa!, Seni Memimpin ala SBY, Raja Faisal pernah berkata, “Allah memberi manusia dua telinga dan satu lidah supaya dia bisa mendengar dua kali lebih sering daripada dia berbicara.”Seyogianya, kalimat itu benar-benar terpatri mati dan ditindaklanjuti para cabup-cawabup, cawalicawawali, serta calon-calon yang lain. Tapi, terpatri tidak hanya sampai pada calon itu, namun sampai jika benar-benar menjadi pemimpin rakyat. Hal yang paling perlu dicamkan, diperhatikan, dan dilaksanakan adalah jadilah pemimpin yang tidak hanya pandai bersilat lidah, tapi pandai-pandailah mendengarkan keluh kesah orang-orang bawah. Muhith Alhilmy Alhasyimy

Mahasiswa! Apa sebenarnya mahasiswa? Banyak sekali istilah yang bisa disematkan terhadap mahasiswa. Ada juga yang menyebut bahwa mahasiswa sebagai agen perubahan, serta berbagai istilah ‘hero’ lainnya. Namun, secara sederhana kita pasti akan sangat sepakat bahwa mahasiswa adalah seorang pelajar di perguruan tinggi.Ya, perguruan tinggi. Sebuah tempat belajar yang disebut dengan kampus. Di sinilah para mahasiswa itu belajar. Mahasiswa sebenarnya, bukanlah sembarang pelajar. Hal ini bisa kita kaji dari etimologi kata’ mahasiswa’ yang berasal dari kata ‘maha’ dan ‘siswa’. Maha adalah sesuatu yang sangat - kalau tidak paling - tinggi. So, mahasiswa adalah siswa yang tinggi pemahamannya, pengalamannya, intlektualnya dan tentunya mazhab kerasionalannya. Dan, akan lebih indah lagi, jika tinggi etikanya. Begitulah idealnya. Tapi sesuatu yang ideal ternyata tidak selalu sesuai dengan fakta yang ada. Akhir-akhir ini citra mahasiswa di masyarakat sudah semakin tidak baik. Mahasiswa di mata mereka, identik dengan anarkistis. Kita sebagai mahasiswa tidak boleh merasa tidak terima ketika ada hepotesa seperti itu muncul di kalangan masyarakat. Karena kalau kita mau realistis, walaupun tidak semua mahsiswa seperti itu, kita tentunya bisa memaklumi anggapan masyarakat awam yang kacamata penilaian mereka adalah pada hal yang sering tampak dan terekspos di mata mereka. Kita mesti bisa memahami, walau tidak sepenuhnya bisa membenarkan pernyataan sementara itu. Itu maksud saya. Karena rumusnya adalah, masyarakat menilai berdasarkan bukti. Lalu apa buktinya kalau mahasiswa itu identik dengan tindakan anarkistis. Mari kita buktikan! Namun, sebelum itu saya ingin mengatakan, tulisan saya ini tidak ingin bertujuan mencari-cari kesalahan ataupun membeberkan aib-aib mahasiswa. Alasannnya sederhana saja, saya kan juga mahasiswa. Jadi, tidak mungkin jika

saya membuka aib saya sendiri. Kan sirruka asiruka, idza takallamta bihi sirta asirahu, rahasiamu adalah tawananmu. Jika kamu membeberkannya, maka kamulah yang jadi tawanannya. Maka perlu ditegaskan disini, bahwa tulisan ini adalah sebagai nasihat dari seorang rekan, layaknya nasihat teman satu kost kepada temannya yang lain, ketika temannya itu ribut di waktu malam ataupun pulang di atas jadwal yang telah jadi kesepakatan. Atau, mungkin perumpamaan tulisan saya ini adalah seperti nasihat seorang adik kepada abangnya yang lupa shalat karena keasyikan mengerjakan tugas akademisnya. Seperti itulah perumpamaannya. Sederhana saja kan. Tapi saya yakin bahwa rekan-rekan mahsiswaa akan mudah memahaminya. Karena seseorang yang cerdas dan jenius sudah cukup mengerti dengan suatu perumpamaan. Bahkan walaupun perumpamaan itu terkesan anekdot, seperti perumpamaan semut, nyamuk ataupun lebah sekali pun, akan lebih mudah dicerna oleh akal mahasiswa yang cemerlang dengan berbagai teori ilmiah. Sekarang, rasanya sudah tepat bagi saya untuk kembali pada pembuktian tadi. Pertama, tentang demonstrasi. Lalu bagaimana jika mahasiswa dikaitkan dengan aksi demo? Apakah demo adalah satu-satunya cara dalam menyampaikan aspirasi? Apakah anarkisme bisa dianggap sebagai satu-satunya jalan sportif untuk mengkritisi kredibilitas pemerintah? Dan, yang paling penting, apakah layak sesuatu yang mengganggu ketentraman masyarakat, disebut sebagai hal atau aksi yang mengatasnamakan masyarakat? Apakah itu rasional? Bukankah paham mahasiswa adalah rasional. Maksud saya, begini, katakanlah di sini kita membuat semacam rumus silogisme seperti berikut: Mahasiswa adalah pelajar yang berpemikiran ilmiah (rasional-empiris). Mahasiswa adalah ‘pahlawan’ yang

Oleh: Faisol memperjuangkan kepentingan rakyat/masyarakat. Lalu apakah rasional jika mahasiswa melakukan tindakan yang mengganggu ketentraman masyarakat Anda jangan salah paham dulu ketika saya mengeluarkan pernyataan yang sedikit berbau

sensitif ini? Walau, memang mungkin pernyataan ini sedikit mengarah pada demonstrasi yang akhir-akhir ini terjadi di Makasar. Memang, pernyataan saya ini juga sedikit diniatkan untuk membahas hal itu. Tapi jangan dianggap sepenuhnya untuk itu. Ini saya ungkapakan justru karena ingin mengajak kepada rekan-rekan mahasiswa agar tidak terlalu ‘gila’ memahami jabatan mahasiswa yang kita sandang, dengan menghalalkan berbagai cara dalam menyampaikan aspirasi. Masih banyak cara untuk menyampaikan protes pada pemerintah. Bukankah kita adalah seorang muslim? Sadarkah bahwa kita adalah mahasiswa? Selain itu, agar ke depannya, kita bisa lebih berhathati dalam bertindak, agar tidak terlalu meluap-luap. Tujuannya sederhana saja, yaitu agar tidak menimbulkan fitnah. Bukankah menjaga muruah atau citra kita sebagai seorang pelajar itu adalah lebih utama daripada ambisi untuk mendapatkan apresiasi

agar kita diakui keberadaannya. Selanjutnya, kita tidak boleh berlebihan dalam bertindak. Karena Tuhan tidak suka yang berlebihan atau melampaui batas. Dalam aksi jihad saja Rasul diwanti-wantikan oleh Allah agar jangan berlebihan. Tuhan memberikan izin bagi kita untuk menempuh jalan hidup yang kita yakini. Namun tentu ada formulanya, yaitu bagaimana kira-kira Allah menilai tindakan kita itu? Bagaimana tindakan kita itu jika dibandingkan dengan yang dicontohkan Rasul? Menyimpang atau tidak? Dan, manfaat apa yang bisa kita berikan kepada masyarakat? Selanjutnya, kita renungkan. Kemudian catat, apa saja yang memang diridhai Allah, karena Dia-lah yang mempunyai hak mengarahkan kita. Mana yang dicontohkan Rasul? Karena beliaulah yang jadi qudwah, contoh utama kita. Bukankah beliau adalah suri tauladan yang baik bagi orang yang mengharapkan ridhaAllah dan meyakini bahwa setiap tindakan akan dimintai pertanggungjawabannya pada hari Kiamat. Ya, kalau tujuan dari aksi itu adalah bukan untuk meraih ridha Allah, atau dengan kata lain, hanya karena ambisi agar dianggap ada andil dan eksistensinya, wajar saja jika kita tidak mencontoh Rasul. Tapi, pasti kita mengharapkan ridha Allah donk dengan aksi kita itu. Kan Al-Qur’an dan Hadis adalah pedoman kita. Kemudian yang terakhir, sejauh mana manfaat atau bahkan mungkin mudharat yang ditimbulkan dari apa yang kita lakukan? Karena kita sebagai mahasiswa, apalagi mahasiswa muslim, tentu sangat fasih melafdazkan hadis, khairunnas anfa’uhum linnas. Sebaik-sebaik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia. Kedua, tentang tawuran. Beberapa hari yang lalu, saya membaca surat kabar tentang tawuran antar fakultas di salah satu perguruan tinggi di Pontianak. Secara pribadi, saya sangat menyesalkan kejadian itu walaupun saya tidak

terlibat di dalamnya. Mengapa semakin banyak kejadian yang akan menjadi bukti teori- kalau bukan hukum - di mata masyarakat, bahwa mahsiswa identik dengan kerusuhan. Maaf, sekali lagi saya katakan, tidak semuanya seperti itu. Karena saya tahu dan paham sebagai sesama mahasiswa. Katakanlah pernyataan saya ini adalah sebagai informasi kepada rekan-rekan mahasiswa tentang penilaian masyarakat kepada kita. Wahai rekan-rekan mahasiswa, jika kita masih suka berbuat kerusuhan, maka ‘ketajaman pisau’ kita sebagai pengontrol kekuasaan pemerintah semakin hari akan tumpul. Mungkin para pemegang kekuasaan itu akan beranggapan, bahwa mahasiswa sebaiknya jangan mengkritik pemerintah, karena mahasiswanya sendiri masih belum baik. Lalu, masalah ini akan semakin ribet jika penguasa yang kita kritisi adalah orang/oknum yang memang tidak suka kepada mahasiswa. Dan, yang paling penting, janganlah buat rakyat semakin kecewa. Dekade terakhir ini rakyat kan sudah sering dikecewakan oleh para wakilnya yang duduk manis di kursi DPR sana. Maka, saat ini kitalah sebagai mahasiswa yang jadi harapan ‘satu-satunya’ bagi mereka. Selain kita punya pengetahuan akademis, sebagai mahasiswa kan citra keberpihakan pada rakyat masih ada dalam jati diri kita. Itu amanah. Jangan kecewakan rakyat ya. Wahai saudaraku, inilah jalan kita. Marilah kita lewat di sini. Janganlah lewat di jalan yang aneh-aneh yang akan menyebabkan kita dan rakyat terpisah jauh. Jalan yang saya maksud adalah, keberpihakan kepada kebenaran dan rakyat, karena goal dari tugas kita dalam menuntut ilmu adalah memilki pemahaman yang benar dan berbagi manfaat dengan masyarakat/rakyat. Salam sejahtera bagi para mahsiswa yang berjuang untuk kebenaran dengan etika yang benar. ** *) Penulis, Mahasiswa Jurusan Dakwah, Prodi Komunikasi Penyiaran Islam STAIN Ptk.

Reposisi Fungsi IMB, Instrumen Pengendali Tata Ruang Secara umum, perencanaan ruang adalah suatu proses penyusunan rencana tata ruang untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup, manusia, dan kualitas pemanfaatan ruang. Perencanaan tata ruang tersebut dilakukan melalui proses tahapan dan prosedur penyusunan serta penetapan rencana tata ruang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mengikat semua pihak (Darwanto, 2000). Dalam Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang penataan ruang disebutkan bahwa ruang adalah wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai satu kesatuan wilayah, tempat manusia dan makhluk lainnya hidup dan melakukan kegiatan serta memelihara kelangsungan hidupnya. Sedangkan tata ruang adalah wujud struktural dan pola pemanfaatan ruang, baik direncanakan maupun tidak. Selanjutnya penataan ruang adalah proses perencanaan ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang. Pendekatan konvensional penataan ruang yang dianut selama ini cenderung memandang masyarakat sebagai objek pembangunan/perencanaan dibanding sebagai subjek pembangunan/perencanaan, padahal kegiatan penataan ruang tersebut sangat berpengaruh pada ke-

hidupan masyarakat. Rencana tata ruang merupakan dokumen pelaksanaan pembangunan yang harus dipatuhi oleh semua pihak termasuk masyarakat setempat. Sehingga di dalam penerapannya pemerintah bersama dengan masyarakat dapat berperan serta menjalankan fungsi kontrol. Dalam era otonomi luas sekarang ini, diperlukan perubahan pola pikir pendekatan penataan ruang. Pola pikir pendekatan penataan ruang yang memandang masyarakat sebagai objek peraturan yang homogen, perlu diubah dengan memandang masyarakat sebagai subjek peraturan dengan keanekaragaman perilaku. Kondisi ini identik dengan pengaturan pemerintah daerah yang selama ini dianggap homogen, dimana dalam era otonomi luas ini diberikan kewenangan bagi daerah untuk mengatur dirinya sendiri. Pendekatan baru dalam penataan ruang ini menuntut pemerintah berperan dalam menggali dan mengembangkan visi secara bersama antara pemerintah dan kelompok masyarakat di daerah di dalam merumuskan wajah ruang di masa depan, standar kualitas ruang, dan aktivitas yang diinginkan dan yang dilarang pada suatu kawasan yang direncanakan. Reposisi Peranan IMB Dalam kaitannya dengan fungsi pengendalian pemanfaatan ruang, peranan IMB (Ijin

Oleh: Husnadi ST MT Mendirikan Bangunan) di suatu wilayah otonomi sangatlah penting dalam mengontrol pemanfaatan alokasi ruang agar tidak menyalahi rencana penataan ruang yang sebelumnya telah disepakati bersama dalam kurun waktu tertentu. Dalam hal ini fungsi IMB seyogianya diletakkan sebagai sebuah instrumen pengendalian tata ruang. Fungsi kontrol harus benar-benar melekat dalam IMB khususnya pada proses pemanfaatan ruang. Namun fenomena yang berkembang dalam era otonomi daerah ini justru bertolak belakang dengan konsep penataan ruang diatas, dimana IMB tak lebih sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD). Sejumlah target tertentu pun ditetapkan kepada instansi yang berwenang sebagai tolok ukur suatu keberhasilan. Semakin besar pendapatan dari IMB, maka akan semakin baik pula kinerja instansi yang mengelolanya. Sepintas hal tersebut tidaklah salah, namun semestinya yang menjadi tolok ukur keberhasilan dari pelaksanaan IMB ini adalah sejauh mana IMB sebagai suatu instrumen kontrol dan pengendalian ini mampu mengarahkan setiap aktivitas pemanfaatan ruang

agar sesuai dengan rencana tata ruang. Dengan kata lain, semakin sesuai pola pemanfaatan ruang terhadap rencana alokasi suatu aktivitas dalam tata ruang, maka hal itu dapat dikatakan berhasil. Disinilah reposisi fungsi IMB perlu diletakkan sebagai instrumen pengendali dan indikator untuk mengukur tingkat ketercapaian tujuan penataan ruang. Saat ini keberadaan Rencana Tata Ruang suatu wilayah cende­rung dipahami sebagai instrumen yang mengatur alokasi suatu kegiatan fisik yang sering tidak konsekuen diterapkan di lapangan. Meskipun Rencana Tata Ruang yang berlaku di suatu wilayah telah berkekuatan hukum karena disahkan melalui Perda, namun implementasinya banyak melenceng dari apa yang telah direncanakan semula. Hal ini terjadi selain kurangnya sosialisasi juga proses perencanaan hingga pengendalian operasionalnya cenderung bersifat reaktif bukan antisipatif, artinya tata ruang direncanakan setelah timbul masalah di lapangan, misalnya terbentur masalah pembebasan lahan, sengketa tanah, dsb. Sehingga tak menghe­ rankan jika dokumen tata ruang seringkali direvisi karena isinya sudah banyak yang melenceng dari rencana semula. Untuk menghindari hal tersebut, setidaknya meminimalisir

tingkat ketidaksesuaian rencana dengan pelaksanaan, maka fungsi pengendalian terhadap pemanfaatan alokasi ruang haruslah ditingkatkan. Salah satunya melalui mekanisme Ijin Mendirikan Bangunan (IMB). Oleh sebab itu fungsi IMB sebagai instrumen kontrol haruslah kita kembalikan pada fungsi yang sebenarnya (reposisi) bukan hanya sekedar sebagai salah satu sumber PAD bagi Pemerintah Daerah. Sangat disayangkan apabila Rencana Tata Ruang di suatu wilayah yang notabene disusun dengan biaya yang tidak sedikit pada akhirnya hanya dijadikan sebagai dokumen perencanaan semata. Padahal jika dilaksanakan secara konsekuen, Rencana Tata Ruang dapat menentukan kondisi dan ”wajah” suatu wilayah ke depan. Bahkan dapat menghindari kerusakan lingkungan serta bencana akibat banjir, kekeringan, dll. Sudah saatnya kita menjadikan Rencana Tata Ruang sebagai dokumen perencanaan yang menjadi acuan utama bagi setiap aktifitas pembangunan di wilayah kita. Ini adalah tanggung jawab kita bersama sebagai stake holders dalam pembangunan. ** *) Penulis, Kasi Perkim Dinas PU Cipta Karya, Tata Ruang dan Perumahan Kab. Sambas.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. PenerPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT bit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/ Jawa Pos Group Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post


cmyk

TOTAL SPORT

16

BMW Sauber Pikirkan Ganti Nama Niat tim BMW Sauber-Ferrari untuk mempertahankan nama timnya ternyata bukan untuk sepanjang musim ini. Bos tim Peter Sauber memiliki niatan untuk mengganti na­ma timnya sebelum musim 2010 usai. Dia sedang mencari peluang memasukkan aplikasi untuk menggunakan nama baru yang akan dipakai timnya di sisa musim. Nama BMW Sauber memang sebenarnya cukup ganjil. Sebab, BMW memang sudah tak terlibat dalam tim sejak pabrikan asal Jerman itu mengundurkan diri akhir musim lalu. Namun, Sauber memutuskan tetap memakai nama BMW untuk mengawali musim 2010. Sauber tak mengajukan permintaan perubahan nama sebelum musim bergulir. Salah satu alasannya, penggantian nama memang cukup sulit dilakukan, terutama karena hal itu mengandung risiko kehilangan pendapatan dari hak siar televisi yang nilainya cukup besar. Meski demikian, Sauber belum melakukan upaya untuk mengganti nama timnya hingga seri pertama berlangsung di Bahrain, pekan lalu. Seiring berjalannya waktu, Sauber malah punya keinginan mengganti nama. Tapi, tak ada keterangan kapan kepastian tersebut diputuskan. ”Kami akan memasukkan aplikasi untuk perubahan nama sasis, tapi waktunya belum diputuskan. Itu akan terjadi suatu saat di musim ini,” kata Sauber pada Autosport. Tim BMW Sauber saat ini memang masih belum memiliki titel sponsor untuk mengarungi musim 2010. Sauber menegaskan timnya belum akan mendapatkan satu penyokong dana hingga musim depan. ”Sayangnya, kami memang masih memiliki mobil yang polos. Sebab, mustahil untuk mencari sponsor

+

Rabu 17 Maret 2010

Martin Makin Hot HOUSTON - Persaingan perebutan tiket playoff di wilayah barat masih terus bergolak. Tak seperti di wilayah timur yang sudah memastikan Cleveland Cavaliers melangkah ke playoff, belum ada satu pun tim wilayah barat yang memastikan tampil di playoff. Kompetisi penentuan delapan tiket dipastikan masih akan berlangsung hingga musim reguler berakhir. Dari daftar delapan besar sementara wilayah barat, ada dua tim yang yang musim lalu gagal ke playoff. Mereka adalah Oklahoma City Thunder dan Phoenix Suns. Itu juga berarti ada dua tim yang musim lalu ke playoff malah berada di luar delapan besar, mereka adalah Houston Rockets dan New Orleans Hornets. Jarak antara tim peringkat kedelapan dan kesembilan pun cukup jauh. Portland Trail Blazers yang berada di peringkat kedelapan unggul lima game dari Houston Rockets yang ada

di posisi sembilan. Jadi masih besar kemungkinan bagi Rockets untuk menyodok di saat-saat akhir dengan 17 laga sisa yang mereka miliki. Peluang tersebut juga diperbesar dengan makin stabilnya permainan Rockets. Mereka baru saja meraih tiga kemenangan beruntun berkat keunggulan 125-123 atas Denver Nuggets, kemarin (16/3) WIB. Rekor kemenangan tiga kali beruntun itu sudah tak pernah dinikmati Rockets sejak pertengahan Desember 2009. ”Kami tak punya banyak ruang lagi untuk kesalahan. Ini seperti cuma sebulan lagi, hingga akhir musim reguler. Jadi, kami butuh kemenangan demi kemenangan,” ujar Luis Scola, forward Rockets, pada Associated Press. Point guard Aaron Brooks memastikan kemenangan Rockets dengan jump shoot saat laga menyisakan 2,9 detik. Dia mengakhiri laga dengan 31 poin dan sembilan assist. Scola

NBA

Kobayashi

sepanjang Januari hingga Februari. Terutama itu terjadi pada sponsor yang besar,” terang Sauber. Jadi, Sauber lebih memilih mengarahkan fokusnya mencari sponsor untuk musim depan. ”Saat ini, kami mencari sponsor untuk musim 2011. Saya masih berharap kami akan menemukan beberapa sponsor untuk musim ini,” kata Sauber. Harapan yang dikemukakan oleh Sauber tersebut memang masih bisa teealisasi seiring bergulirnya musim ini. Bahkan, jika timnya mampu menggandeng sponsor untuk musim 2011, ada peluang membawa sponsor tersebut lebih cepat di musim ini. ”Jika kami mampu mendapatkan title sponsor untuk 2011 pada pertengahan musim ini, mungkin kami bisa menggunakannya untuk musim ini juga,” terangnya. Sementara itu, reaksi kekecewaan terhadap regulasi baru masih saja terdengar menyusul balapan pertama di Bahrain. Supremo F1 Bernie Ecclestone mendengar keluhan mengenai F1 yang membosankan di seri awal musim 2010. Dia pun pun meminta para pembalap dan juga pecinta F1 bersabar. Pembalap dan tim merasakan hal yang sama menyusul aturan baru

larangan melakukan pengisian bahan bakar di tengah lomba. Jika hal itu terus berlanjut maka dikhawatirkan F1 menjadi balapan yang tak menarik dan akan ditinggalkan penggemarnya. Ecclestone meminta untuk bersabar karena dia yakin akan balapan ini akan menjadi lebih baik setelah melewati tiga balapan ke depan yaitu di Australia, Malaysia dan Tiongkok. “Tak ada kepanikan, krisis untuk F1,” sambut Ecclestone. “Saya kira, balapan itu tidak terlalu mengejutkan banyak orang. Tapi saya pikir, kita jangan terlalu cepat menghakiminya. Terlalu cepat untuk mengatakan demikian (membosankan). Kami harus menunggu sampai kembali ke GP Tiongkok (seri keempat pada 18 April),” ungkapnya Dia juga mengatakan bahwa perubahan mengenai pitstop masih bisa dilakukan. “Jika setiap orang setuju (dengan dua kali stop) maka kami dapat mengubah itu (regulasi) dengan segera,” ungkapnya. “Saya sudah bertemu dengan tim-tim dan mencoba menerangkan pada mereka urusan yang kami jalani sekarang, yaitu balapan dan hiburan untuk publik. Ini bukan cuma bermain dengan komputer dan melaju cepat dalam satu lap,” tegasnya.(ady)

mengamankan rebound terakhir dan menyumbangkan 23 poin ditambah sebelas rebound. Bintang lainnya bagi Rockets dalam laga tersebut adalah small guard Kevin Martin. Pemain yang pada Agustus 2009 sempat mampir ke Surabaya itu mendonasikan 29 poin. Catatan tersebut menunjukkan peran Martin makin tak tergantikan saat timnya berada dalam fase paling mendebarkan musim ini. ”Dalam beberapa pertandingan terakhir, saya kira kami bermain dengan hebat. Hari ini, kami benar-benar bertarung,” tambah Scola. Rockets benar-benar membutuhkan produktifitas Martin di sisa pertandingannya. Sebab, seperti yang pernah diungkapkan Pelatih Ricks Adelman, Martin memang didatangkan dari Sacramento Kings Feburari lalu, untuk mendongkrak perolehan poin timnya. Dalam 12 laga sejak diperkuat Martin, Rockets mendapatkan enam kali kemenangan.(ady)

+

Point Guard Merangkap Tukang Angkut Tas

Darren Collison

+

Pontianak Post

Rookie New Orleans Hornets Darren Collison, Pemain dengan jersey bernomor 2 termasuk debutan yang beruntung. Badai cedera yang dialami timnya membuat dia mendapatkan posisi inti di tim besutan Jeff Bower itu. Nama Collison langsung mencuat sebagai salah seorang calon bintang masa depan, karena dia mampu menjawab kepercayaan yang diberikan kepadanya dengan sangat baik. Ketika point guard andalan Hornets Chris Paul absen lama karena cedera, dia mampu mengisi posisi itu dengan baik. Dalam laga melawan Los Angeles Clippers kemarin, dia membukukan 18 poin dan 14 assist untuk mengantarkan Hornets menang 108-100. Bulan lalu, dia terpilih sebagai rookie of the month. Adaptasi cepat yang dilakukan Collison tidak lepas dari bimbingan Paul. Menjelang laga kemarin, meski belum bisa tampil, Paul mendampingi Collison melakukan pemanasan. Pemain All-Star itu memberi contoh beberapa gerakan kepada sang rookie. Namun, kebaikan hati Paul bukan satu-satunya pengalaman berkesan Collison. Apa pengalaman unik yang Anda alami dalam masa rookie ini? ”Hampir tiap hari, setiap pertandingan, saya harus membawa tas barbie ini. Rekanrekan yang lebih senior mewajibkan saya seperti itu. Selain itu saya harus membawa tas pemain lain ke dalam bus atau pesawat,” katanya. ”Dikerjai seperti ini sudah menjadi kebiasaan di tim ini untuk seorang rookie, jadi tidak ada masalah buat saya. Besok saya juga harus membeli kuoe mangkok untuk dibagi kepada semua pemain,” katanya.(ang)

+

cmyk


Metropolis Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

BALAI KOTA

Inovasi Guru WALI KOTA Pontianak, Sutarmidji meminta Dinas Pendidikan berkoordinasi dengan Bappeda dan Badan Kepegawaian Daerah metode meningkatkan kualitas tenaga pengajarnya. ”Dalam peningkatan sumber daya manusia masih perlu inovasi. Terutama dalam proses belajar mengajar,” kata Sutarmidji belum lama ini. Selama ini, masih Sutarmidji banyak guru yang monoton dalam mengajar. Padahal karakter anak berubah mengikuti perkembangan teknologi saat ini. Jika guru tidak berubah, nantikan akan sulit menyelaraskan pelajaran yang akan disampaikan kepada anak. ”Sekarang ini teknologi berkembang. Banyak media yang bisa digunakan anak mencari pengetahuan sehingga mereka semakin kritis. Jika guru tidak berkembang, maka sulit menyelaraskan dengan anak,” ungkap Sutarmidji Semua guru harus melakukan pendekatan yang sesuai kepada anak didiknya. ”Bukan berarti begitu selesai S1 harus langsung melanjutkan ke S2. Yang penting adalah inovasi,”

17

Promosi Eksotisme Budaya Lewat Goresan Crayon Eksotisme seni, budaya, dan keindahan Kalbar akan dipromosikan empat duta pelukis cilik lewat lukisan. Sebuah media yang bisa berbicara dengan intim bagi siapa yang memandangnya. Dengan sejuta makna dan arti lewat bahasa crayon di atas kertas.

ARWANA, orangutan, enggang, dan beberapa fauna serta flora khas Kalbar sedang bermain dalam dunianya di belantara hutan perawan Zamrud Khatulistwa. Langit dilukiskan biru dengan arakan awan putih. Cerita hutan Kalbar itu digambarkan Ninne Nabilla Aztari, siswi SMP Islam Al-Azhar 17 Pontianak, mendekati aslinya.

Top 20 (Finalist 11th) International Peace Pals Art Exhibition & Awards, September 2008, New York, USA ini bertutur dari sudut pandangnya. Sudut pandang anak-anak beranjak dewasa yang masih polos. Lukisan crayon di atas kertas itu diberinya judul ‘Indahnya Belantara Khatulistiwa’.

Sementara Aileen Aurellia menggambarkan keindahan alam bawah laut Kalbar. Siswi SD Karya Yosef Pontianak ini melukiskan keindahan terumbu karang yang masih alami. Keindahan dan pesona bawah laut Kalbar ini juga pernah diperkenalkannya di dunia Ke Halaman 23 kolom 1

TAK LAYAK: Sepertinya kurang pantas jika dalam Kota Pon­ tianak ada pemandangan seperti ini. Ini terda­ pat di Jalan Khatulistiwa, Pontura.

Ke Halaman 23 kolom 5

PERDAGANGAN

Komite Belum Optimal KOMITE antidamping untuk produk dalam negeri belum optimal. Selain itu produk impor juga belum dijaga ketat. Demikian dikatakan Soetaryo Soeradi, wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Kalbar, kemarin. Ia mengatakan untuk memberikan surat keputusan terhadap produk tersebut harus pelan-pelan saja sebagai langkah awal perlindungan. Soetaryo Soeradi Sedang untuk kemajuan perkembangan produk dalam negeri, Soetaryo mengatakan, harus ada teknologi yang maju dengan begitu akan menjadi daya saing bagi produk dalam negeri. “Produk dalam negeri belum ada dampingan. Seharusnya ada untuk perkembangan produk dalam negeri,” katanya. Masyarakat sudah berupaya untuk melakukan perlindungan produk dalam negeri, yang penting menurutnya ada mekanisme yang andil dalam perlindungan produk dalam negeri terutama Kalbar. Menurutnya, hal itu terjadi karena sekitar

MUJADI/PONTIANAK POST

Jelang Unas, Diknas Gelar Zikir PONTIANAK - Dinas Pendidikan Kota Pontianak menggelar zikir akbar serentak di tiga kecamatan hari ini, Rabu (17/3). Kegiatan ini untuk mempersiapkan mental para siswa sekolah menengah atas menghadapi ujian nasional. Zikir digelar pada tiga titik. Untuk siswa sekolah yang berada di Kecamatan Pontianak Barat, Kota, Selatan dan Tenggara melaksanakannya di

Masjid Raya Mujahidin Jalan Ahmad Yani. Siswa yang sekolah di Pontianak Timur mengikuti zikir di Masjid Al Qarim. Sedangkan siswa yang sekolah di Pontianak Utara melaksanakan zikir di Masjid Al Isra. Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Dwi Suryanto mengatakan zikir bersama wajib diikuti seluruh siswa beragama Islam. ”Semua siswa yang

beragama Islam wajib mengikuti zikir ini bersama para guru,” ujar Dwi di Masjid Al Hikmah, Senin (15/3). Pada tahun sebelumnya, zikir bersama selalu dihadiri Wali Kota Pontianak. Kepala Dinas Pendidikan, Mulyadi mengatakan pada kegiatan kali ini Wali Kota Pontianak, Sutarmidji berhalangan hadir. Dikarenakan sedang mengikuti kegiatan Lembaga Ke Halaman 23 kolom 5

JAJAN: Murid Sekolah Dasar tengah menunggu pesanan makanan di sebuah gero­ bak jajanan. Demi menjaga kesehatan muridnya, tak sedikit sekolah yang memperingat­ kan untuk tidak jajan sembarangan.

Ke Halaman 23 kolom 5

MAPOLTABES

Siap Amankan Unas KAPOLTABES Pontianak, Kombes Asep Syahrudin mengatakan siap mengamankan pelaksanaan ujian nasional yang dilaksanakan dari 22 hingga 25 Maret 2010. Menurutnya, jajaran kepolisian akan menjaga tahap demi tahap proses Unas itu. Mulai dari percetakan hingga pengumuman hasil kelulusan. “Personel dari Polsek ikut dilibatkan Asep Syahrudin dalam mengawal unas di Pontianak ini. Polisi menjaga unas karena ada surat permintaan dari Pemerintah Kota Pontianak,” kata Asep di Pontianak, kemarin. Pengamanan polisi meliputi pengantaran soal dari tempat percetakan ke lokasi ujian. Serta pengemasan soal dan pembungkusannya bakal turut polisi awasi. Peserta ujian nasional SMA/MA tahun Ke Halaman 23 kolom 5

Bekelit

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Pasar Dikuasai Produk Asia PONTIANAK - Nilai impor Kalimantan Barat pada Januari tahun ini meningkat sebesar 20,16 persen dibandingkan bulan sebelumnya, Desember 2009 yakni dari USD6,30 juta menjadi USD7,57 juta. “Begitu juga nilai impor antara periode Januari 2010 dibandingkan periode Januari 2009 meningkat sebesar 128,63 persen,” kata Kepala

Badan Pusat Statistik Kalbar Iskandar Zulkarnain di Pontianak, belum lama ini. Menurut dia, ada tiga golongan barang penyumbang terbesar impor Kalbar pada Januari 2010 yaitu pesawat mekanik sebesar 57,35 persen, peralatan listrik tercatat 11,46 persen, serta ikan dan udang sebesar 5,32 persen. Total nilai ekspor ketiga go-

longan barang itu sebesar 74,13 persen atau menyumbang USD5,61 juta. “Golongan barang lainnya penyumbang impor terbesar adalah tembaga, seng, dan kertas dengan total sebesar 12,45 persen,” kata Iskandar. Impor sepuluh golongan barang utama Kalimantan Barat pada periode 2010 mengalami peningkatan

Dewan Desak Pemkot

Pembongkaran Bangunan Tambahan Jalan Gajahmada PONTIANAK - Sekretaris Komisi B DPRD Kota Pontianak Bujang Barlian mengingatkan pemerintah kota agar segera menertibkan penambahan bangunan bagian depan toko oleh pemilik di kawasan Jalan Gajah Mada. “Harus tegas soal ini, tentu sesuai aturan yang ada. Kalau dibiarkan, kota bakal semrawut,” katanya di Pontianak, kemarin. Politisi Partai Bintang Reformasi itu menambahkan penertiban bukan berarti menghalangi usaha masyarakat. Bujang Barlian Dia menyangkal itu, bila desakan terhadap penertiban sebagai upaya menghambat pelaku usaha. “Kami sangat mendukung apa pun usaha dari masyarakat. Namun haruslah selaras dengan pembangunan. Sehingga tidak menciptakan kota yang semrawut,” ungkapnya. Dia menambahkan, efek lain dari penambahan bangunan adalah menimbulkan kemacetan. Alasannya yakni, area yang semestinya untuk lahan parkir telah berubah fungsi menjadi bangunan. Sehingga ketika pemilik kendaraan singgah di toko, pengendara memarkir kendaraannya di jalan raya. Padahal, Gajah Mada itu salah satu kawasan jalan protokol di Pontianak. “Gajah Mada itu jalan yang menjadi cermin wajah kota,” kata Barlian. Dia meminta pemkot tegas dalam hal ini. Menertibkan penambahan bangunan bagian depan took itu. Apabila tanpa ada tindakan tegas dari pemerintah, ia mengkhawatirkan bakal menjadi permasalahan serius ke depan.

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Mereka yang Sembuh Berkat Bantuan Dompet Simpatik

Saya Terbantu hingga Terima Berkat Kesembuhan Banyak orang yang merasakan bantuan Dompet Simpatik. Bantuan sosial bagi keluar­ga tak mampu yang berharap mukjizat kesembuhan. Di tengah melambungnya biaya berobat, program itu menjadi satu harapan. Bagaimana kesan mereka yang pernah menerima bantuan itu?

AGUSTINAH Pontianak

Ilustrasi kekes

MATAHARI sedang berjalan menuju peraduannya. Langit sedikit mendung. Di tepian Sungai Kapuas, seorang perempuan sedang berlari kecil, menuju rumah yang sederhana. “Duh syukur sampai tepat waktu, jadi tidak kena hujan,” katanya. Tangannya menjinjing bungkusan kecil. “Baru beli sabun di depan,” katanya.

AGUSTINAH/PONTIANAKPOST

TERBANTU: Salah satu pasien Dompet Simpatik yang sangat ter­ bantu.

Nurhayati (46), begitu ia mengenalkan diri. Perempuan 46 tahun itu tinggal di Jalan Imam Bonjol, Gang Mendawai Laut, di tepi Sungai Kapuas. Melihat gelagatnya sore itu, tidak ada yang menyangka kalau dua tahun lalu, ia terbaring koma selama 1,5 bulan di RSUD Soedarso. “Waktu koma, saya tidak makan dan minum, jadi badan saya menjadi kurus karenanya,” ceritanya. Ia adalah salah satu pasien Dompet simpatik yang berhasil diselamatkan. “Alhamdulillah saya bisa selamat berkat bantuan Dompet Simpatik dari Pontianak Post, dan tentunya ini mukjizat yang telah diberikan kepada saya. Saya benar-benar sangat terbantu dengan semua yang telah diberikan,” ucapnya dengan berulang-ulang mengucapkan terima kasih. Nur bercerita, saat awal terkena sakit dua tahun lalu, saat siang itu baru pulang kerja. Sebagai binatu untuk membantu suaminya mencari nafkah. Ke Halaman 23 kolom 1


METROPOLITAN

22 porseni

PGSD FKIP Gelar Porseni

UNTUK meningkatkan kualitas mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Gurus Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tan­ jungpura (Untan) tak cukup hanya meningkatkan potensi intelektual mereka di bangku perkulia­ han. Akan tetapi mereka juga mengembangkan kemampuan dan bakat mahasiswa dalam bidang olahraga dan seni. Maka kemudian mereka menggelar Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Mahasiswa PGSD X yang merupakan realisasi program kerja HMJ PGSD Untan. Agenda tersebut digelar pada 23 April – 2 Mei mendatang. Kegiatan dilangsung­ kan di Kampus II PGSD FKIP Untan. Peserta kegiatan melibatkan seluruh mahasiswa PGSD FKIP Untan. Kegiatan ini merupakan salah satu agenda rutin tahunan dan salah satu realisasi program kerja HMJ PGSD Untan. (ash)

IN-Six Community akan menyelenggarakan pesta rakyat 2010 dengan menggelar festival karaoke dangdut dan lomba joget se-Kalbar pada 25 – 28 Maret mendatang. Kegiatan akan dilang­ sungkan pada sebuah panggung yang didirikan di Jalan Komyos Sudarso (Koyoso), persisnya di samping Gang Jeruju I Pontianak. Para peserta yang ingin turut berpartisipasi dapat mendaftarkan diri di Jalan Komyos Sudarso Gang Jeruju I Nomor 25 dan KF Afasah Jalan Gusti Hamzah (Pancasila), persis di samping Masjid Nursalim atau Salon Arip Jalan Tebu Nomor 109. Pendaftaran dibuka pada 1 Maret dan ditutup pada 25 Maret 2010, dengan kontak person Sholihin: 085245138877 atau Arief: 085245029662. Jenis perlombaan yang selenggarakan yakni pemilihan raja dan ratu dangdut se-Kalbar dan pemilihan raja dan ratu joget se-Kalbar. Tema yang mereka angkat adalah mengenali potensi, meraih prestasi, tantangan dalam pembangunan mental yang kreatif. Kegiatan tersebut bertu­ juan mengembangkan daya motivasi kesenian di kalangan kawula muda, menyalurkan bakat serta kreatifitas para remaja, dan sebagai wahana pemersatu generasi. (ash)

Sumpit jadi Cabor Nasional

4 Medali Sumpit Kalbar di Kaltim

info

Festival Karaoke Dangdut

Pontianak 3 Juni 2008 Pontianak PostPost RabuRabu 17 Maret 2010

MUJADI/PONTIANAK POST

DIPERTANYAKAN: Saat terjadi kebakaran, sejumlah anggota pemadam kebakaran selalu bertanyatanya. Berfungsikah hidran-hidran di Kota Pontianak ini? Sebab, mereka sering mengalami kesulitan sumber air.

Diklat Khusus Perang Lawan Korupsi Gelaran GN-PK, Peserta Antusias

PONTIANAK – Antusiasme terlihat dari penyelenggaraan pen­ didikan dan latihan (diklat) khusus pencegahan dan pemberantasan korupsi oleh Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GN-PK) Kalimantan Barat selama dua hari, di Hotel Grand Mahkota Pontianak. Beberapa kali terdengar teriakan ‘berantas korupsi’ oleh semua pe­ serta yang hadir secara serempak. Syamsir Alam selaku panitia menjelaskan bahwa peserta yang mengikuti pelatihan terdiri atas perwakilan dari 12 kabupaten dan kota yang ada di Kalbar. Sementara dari Kota Pontianak, para utusan yang turut serta adalah pelajar, instansi pemerintahan, dan kepolisian. “Peserta terdiri dari perwakilan dari setiap kabupaten/

kota di Kalbar sebanyak 2 orang dan ditambah peserta dari Kota Pontianak,” katanya kepada Pon­ tianak Post, Selasa (16/3). Agung Suryadi, salah seorang peserta diklat dari SMA Santun Untan Pontianak mengungkapkan bahwa dia begitu menyambut positif digelarnya diklat tersebut. Selain mendapat wawasan yang banyak terkait tema diklat, menurut dia bahwa hal menarik lainnya adalah menambah pengalaman untuk bisa bergabung bersama tokoh-tokoh penting dari daerah lain. “Yang pasti banyak dapat ilmu Bang, terutama masalah ko­ rupsi yang banyak disinggung saat ini, juga bisa kenal dengan orang-orang dari berbagai daerah,” ungkapnya. Peserta lainnya, Aidi, kepada Pontianak Post memandang bahwa kegiatan seperti ini sangat positif. Terlebih bentuk pelatihan berupa

perang terhadap korupsi merupa­ kan kali pertama digelar di provinsi ini. Dia berharap agar sebagai pelopor, agenda seperti ini rutin dilakukan oleh lembaga-lembaga yang bergerak di bidang pember­ antasan korupsi. “Masyarakat mesti tahu juga agenda seperti ini, agar dukungan terhadap GN-PK Kalbar selaku institusi yang berkonsentrasi pada penanganan korupsi bisa semakin kuat keberadaannya,” tegasnya. Kegiatan seperti ini dipandang oleh hampir seluruh peserta, mem­ butuhkan kesinambungan. Agar tidak berhenti pada kesan seremo­ nial dan formalitas. Dengan adanya GN-PK Kalbar, mereka berharap kasus korupsi di provinsi ini juga bisa diberantas. Terlebih untuk menumbuhkembangkan kesadaran bahwa perang terhadap korupsi adalah tugas bersama dari semua elemen masyarakat. (sgg)

PONTIANAK – Sumpit awal­ tetapi, menurut dia, masyarakat nya merupakan permainan tra­ dari beragam etnis lainpun sudah disional masyarakat suku Dayak. mulai mencoba permainan tradi­ sional satu ini. “Ka­ Namun belakangan rena itu, kami ber­ menjadi salah satu harap dalam pekan cabang olah raga gawai Dayak pada yang tergabung da­ Karena itu, bulai Mei 2010 di lam Federasi Olah raga Masyarakat kami berharap Rumah Adat Betang, juga men­ Indonesia (FOMI) dalam pekan sumpit jadi satu permainan Kalimantan Barat yang saat ini diketuai gawai Dayak nasional yang akan dipertandingkan,” oleh Anna Budi. Sekretaris cabang pada bulai Mei ungkapnya. “Kami berharap olahraga sumpit 2010 di Rumah pada sanggar Sek­ daerah Kalbar, Ally­ Adat Betang, berkesda (sekretariat sius Aidi, Selasa ke­s enian (16/3) kepada Ponti­ sumpit juga bersama Dayak) yang meru­ anak Post menjelas­ menjadi satu pakan gabu­ngan dari kan bahwa sumpit sanggar-sangar di sebagai salah satu permainan daerah masing-ma­ permainan tradi­ sing, untuk berperan sional masyarakat nasional aktif nantinya, dalam Dayak yang harus yang akan kegiatan gawai terse­ tetap dilestarikan, agar tidak punah. dipertandingkan but.” Rencankan Terutama, dikata­ Pelatihan Wasit kan dia, perlu dukun­ Karena per­ gan dari pihak Dinas mainan tradisional Pariwisata agar da­ pat mengusulkannya sebagai salah sumpit telah menjadi salah satu cabang olahraga, maka juga dibu­ satu cabang olahraga nasional. “Kalau memungkinkan cabang tuhkan wasit untuk melakukan olah raga ini menjadi bagian dari penilaian. Itu sebabnya, program olah raga nasional. Karena be­ tahun 2010 ini direncanakan berapa waktu lalu, Atlet sumpit untuk menggelar pelatihan wasit Kalimantan Barat menyumbang­ sumpit pada Juli. “Sebagai penunjang agar per­ kan 4 medali dalam kejuaraan cabang olahraga sumpit se-Kalim­ mainan ini semakin profesional, antan yang digelar di Kalimantan maka harus didukung dengan sara­ na dan prasarana yang profesional Timur,” katanya. Saat ini sumpit bukan saja di­ juga, terlebih pada pemberdayaan mainkan oleh masyarakat Dayak, SDM-nya,” tambahnya. (sgg)

Geografis Kalbar Memerlukan Pertahanan

Giliran LIRA Dukung Terbentuknya Kodam Peningkatan kekuatan pertahanan dan pembangunan infrastruktur sudah menjadi kebutuhan vital yang harus dilakukan pemerintah. Berbagai persoalan tersebut antara lain maraknya ilegal logging, ilegal trading, ilegal meening, perdagangan orang, bahkan pergeseran tapal batas kedua negara, jadi pertimbangan. Kompleknya permasalahan Kalimantan Barat yang berbatasan darat dengan Sarawak, Malaysia, memancing berbagai persoalan, menjadi ancaman bagi keutuhan NKR

Wahyu Ismir- Pontianak “KONSEKUESINYA pem­ bentukan komando daerah militer (kodam) di Kalbar menjadi sangat penting, karena keberadaannya sudah menjadi tuntutan keadaan, terutama untuk perimbangan

kekuatan militer dengan negara te­ tangga. Karena Kalbar merupakan provinsi yang berbatasan langsung dengan negara tetangga,” ungkap Ari Hepy, sekretaris DPW Lum­ bung Informasi Rakyat (LIRA) Kalbar, kepada Pontianak Post, Selasa (16/3). Hepy menambahkan bahwa tututan tersebut untuk menjaga kemungkinan adanya ancaman global, baik secara idiologi poli­ tik maupun ekonomi. Pasalnya, menurut dia, bagaimanapun juga posisi Indonesia berada di antara negara-negara yang secara sosial ekonomi lebih maju. “Gangguan tersebut tidak hanya berasal dari luar, tetapi juga dari dalam. Oleh karenanya peran serta Kodam dini­ lai sangat penting keberadaannya,” kata Hepy. Hal senada diungkapkan Zainul Arifin, salah seorang figur muda Kalbar. Menurutnya, kondisi suatu daerah tidak bisa diprediksi keamanannya. Apalagi Kalbar yang memiliki batas wilayah perbatasan yang tidak sedikit luasannya. “Kita tidak tahu yang akan terjadi di Kalbar di masa yang

akan datang. Jadi dengan adanya kodam, maka keamanan Kalbar akan lebih terjaga,” ujarnya. Keberadaan kodam tersebut dipandang dia, mampu untuk menghentikan berbagai aktifitas ilegal yang masih terjadi di per­ batasan. Jika persoalan-persoalan yang berkembang di sepanjang perbatasan terus menerus dibiar­ kan dan tidak dilakukan langkah antisipasi, dapat dipastikan men­ jadi ancaman terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indo­ nesia (NKRI) ke depan. Selain itu, pembentukan kodam, menurut dia,

juga bukan merupakan hal yang baru. Sebelumnya kodam juga pernah berdiri di Kalbar. Zainul Arifin yakin dengan pembentukan kodam, akan me­ nambah pembangunan. Pasalnya bakal berdiri markas mereka di tempat yang baru, hingga se­ cara otomatis akan menambah infrastruktur sebagai penunjang pembangunan kodam. Secara tidak langsung pula perekonomian masyarakat bisa terangkat. “Jadi kalau diistilahkan, kodam bukan baru didirikan di Kalbar, tetapi kembali lagi ke Kalbar karena

sebelumnya kodam pernah didi­ rikan di sini,” tandas Zainul. Sementara itu Erfan, mewakili masyarakat Kalbar mengungkap­ kan apresiasinya atas pembentu­ kan kodam. Masyarakat, menurut dia, akan jelas-jelas menolak upaya-upaya penggagalan ter­ wujudnya kodam. “Keberatan sekelompok elemen masyarakat (lain yang) sangat tidak beralasan. Karena perjuangan pembentukan kodam sudah lama digaungkan. Dan keberadaannya juga sangat dibutuhkan masyarakat di Kalbar ini,” kata Erfan. (*)


PINYUH

Pontianak Post 3 Juni 2008 2010 Pontianak Post Rabu Rabu 17 Maret

23

PNS

Proyek Pencetakan Sawah Gagal

Kejaksaan Diminta Lakukan Penyelidikan

Harus Kedepankan Moralitas BUPATI H Ria Norsan mengimbau Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Pontianak selalu mawas diri. Utamakan profesionalisme dalam bekerja dan kedepankan moralitas saat memberikan pelayanan pada masyarakat. “PNS harus memliki rasa kepedulian dan keteladanan dalam H Ria Norsan meningkatkan kinerja profesionalisme dengan mengedepankan moralitas sesuai dengan norma yang berlaku. Unsur pimpinan harus jadi contoh yang baik bagi bawahannya,” pinta dia. Untuk itu, H Ria Norsan, mengharapkan PNS juga harus selalu meningkatkan kapasitas keilmuan dan kemampuan sesuai bidang tugas masing-masing serta dituntut untuk selalu proaktif dalam menyikapi setiap dinamika di tengah-tengah masyarakat. “SDM yang dimiliki hingga saat ini belum ideal. Buktinya, tiap masalah yang muncul belum bisa tertangani secara cepat dan tepat. Perlu adanya keserasian, keharmonisan dan kekompakan kerja disemua lingkup SKPD guna menjaga konflik dan gesekan-gesekan yang mungkin timbul, bisa dihindari,” tegas Bupati. (ham)

dompet peduli

Bunaiyah Butuh Bantuan Bunaiyah binti Kasim, warga Gang masjid Khariyah RT 04 RW 02 Kelurahan Sui Pinyuh menderita ca nasofaring ke KGB leher (benjolan di leher telinga kanan). Sesuai kesimpulan Dr Henky Hartono SpPA menyebutkan penyakit itu nasopharynx, biopsy: Undifferentiated carcinoma (WHO type III). Sebagai keluarga kurang mampu mengharapkan bantuan dari donator dan dermawan untuk membantu biaya pengobatan. Bagi dermawan yang menyumbang silakan melalui rekening BRI No 3620-01-00116653-3 an Hamdan Pontianak Post Biro Pinyuh. Setiap penyumbang dimohon sms ke hp 085252113629. (ham) Penyumbang 16 Maret - Hamba Allah Rp 200.000 --------------------Jumlah Rp 3.315.200 Siapa menyusul?

Hamdan/Pontianak Post

DAMAI: Sengketa kuburan di Desa Peniraman selesai setelah kedua belah pihak berdamai. Terlihat pihak keluarga sedang memindahkan kerangka yang dimasukan dalam tempayan untuk disemayamkan di lokasi yang lebih layak.

Sengketa Kuburan, Perusahaan dan Keluarga Damai Proses Hukum Serahkan ke Penyidik PINYUH- Dua belah pihak akhirnya menempuh jalur damai atas sengketa lahan di Bukit Peniraman Kecamatan Sui Pinyuh yang terjadi beberapa bulan lalu. Itu terjadi, saat PT Litho Sindo Jaya membuat jalan di lokasi bukit untuk mempermudah angkutan galian C di kaki Bukit Desa Peniraman. Semula tidak ada tanda-tanda lokasi makam Tionghoa yang rusak. Namun tibatiba diklaim pihak keluarga hingga ada kuburan yang kena saat exavator mengerjakan jalan untuk keluar masuknya kendaraan angkutan material membuat dua kubu berseteru. “Sudah ada kesepakatan pihak keluarga dan PT Litho Sindo Jaya diselesaikan secara kekeluargaan. Kami lakukan pemindahan kerangka tulang berulang kuburan nenek moyang ke lokasi pemakaman keluarga,” tutur Hendro (41), warga Desa Peniraman, kemarin. Proses pemindahan tulang belulang, disaksikan langsung anggota Reskrim

Polda Kalbar, Direktur PT Litho Sindo Jaya, Phang Willie Silk, kalangan keluarga yang kuburannya dibongkar. Proses pemindahan berjalan lancar, setelah melakukan pembongkoran kuburan, tulang belulang terlebih dahulu dikumpulkan setelah itu, melalui proses ritual adat, tulang belulang di asap dengan hio oleh pihak keluarga. Setelah proses pengasapan, kerangka yang terdiri atas tulang belulang dimasukan ke dalam sebuah tempayan keramik. Baru dibawa ke pemakaman keluarga untuk dikubur kembali. “Pihak keluarga memang sempat komplin atas kerusakan itu. Setelah dilalui dengan berbagai upaya dan komunikasi dengan perusahaan. Ada kesepakatan damai, kerangka , dipindahkan,” jelasnya. PT Litho Sindo Jaya, yang diwakili Mukhlis, menjelaskan membenarkan telah ada kesepakatan damai dengan pihak keluarga yang bersengketa. Perjanjian damai, berupa penandatangan surat kesepakatan damai. Dengan begitu permasalahan yang sempat mencuat antara pihak perusahaan dan keluarga berakhir damai. “Masalah dengan warga yang ku-

buran keluarganya terbongkar tuntas. Pihak perusahaan akan berkomunikasi dengan MABT, pihak yayasan dan pihak warga yang ada kuburan keluarganya. Sementara waktu belum lakukan aktivitas, sambil tunggu semua masalah benar-benar selesai,” aku pihak perusahaan. Menyangkut proses hukum sesuai laporan terhadap sengketa tanah hingga perusahaan dilarang lakukan aktivitas galian golongan C. Mewakili perusahaan Mukhlis menjelaskan, tetap menghormati proses hukum yang sedang berjalan, dan diserahkan sepenuhnya pada penyidik dalam melakukan penyelidikan. “Kendati izin eksploitasi sudah ada, perusahaan maunya seluruh masalah selesai baru kembali beraktivitas,” tukas Mukhlis. Selain pihaknya juga telah koordinasi dengan Pemkab Pontianak. Jika tidak timbulkan masalah di lapangan Pemda mendukung. Sebab yang dilakukan juga membuka lapangan pekerjaan dan berikan masukan PAD. Menyangkut proses hukum yang berjalan, diserahkan pada pihak yang berwajib. (ham)

Awasi Pelajar Nongkrong di Warnet MEMPAWAH- Menjamurnya warung internet (Warnet) di wilayah Kabupaten Pontianak, menjadi perhatian serius Legislator Partai Amanat Nasional, Romy Zakaria. Ia menilai kemajuan teknologi informasi melalui media maya, memang sangat dibutuhkan. Tapi juga memiliki dampak negetif kalau tidak ada pengawasan, terutama bagi kalangan remaja dan pelajar “Kalau memang digunakan untuk mencari referensi mata pelajaran, maupun perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan

dan teknologi tak masalah. Tapi kalau digunakan membuka situs-situs yang bisa merusak moral harus menjadi perhatian serius baik orang tua, guru, tokoh agama, maupun pemilik warnet agar memblock situs tersebut,” katanya. Apalagi mendekati ujian akhir nasional (UAN) ini, Romy, menyarankan Dinas Pendidikan, guru dan orang tua murid harus lebih meningkatkan pengawasan terhadap para pelajarnya dengan mengambil langkah penertiban pelajar yang bermain warnet di

jam-jam belajar.“Kita lihat dibeberapa warnet, saat jaam belajar ada anak-anak yang berseragam sekolah nongkrong di sana. Apakah memang sudah ada izin dari sekolah,” katanya. Namun dirinya, juga tidak menampik bahwa keberadaan Warnet memiliki sisi positif untuk mengembangan keterampilan pelajar. Untuk itu, dirinya menyarankan para pengelola warnet tidak menerima pelajar yang menggunakan seragam, terutama pada jam pelajaran atau Pemda membuat peraturan setiap

usaha Warnet tidak menerima pelajar saat jam belajar. “Pemda melalui Dinas Pendidikan harus memberikan imbauan atau penegasan kepada pemilik-pemilik warnet yang ada, agar tidak menerima pelajar saat jam-jam pelajaran. Apa perlu pihak Warnet, memberikan laporan kepihak sekolah, bahwa ada siswanya bekeliaran di jam belajar, tapi kalau ada pemilik Warnet yang tidak mentaati aturan dikenakan sanksi,” pinta dia. (ham)

MEMPAWAH- Proyek cetak sawah seluas 75 hektar dari dana DAK 2009 di Desa Kecurit Kecamatan Toho memang dinilai gagal. Proyek dengan platfon Rp 540 juta itu dilaksanakan PT Wulan Mutiara. Romy Zakaria, anggota DPRD Kabupaten Pontianak yang juga Legislator Partai Amanat Nasional (PAN), mengindikasikan terjadi penyimpangan pekerjaan. Karena itu dimintakan Kejari Mempawah lakukan penyelidikan terhadap penggunaan anggaran. “Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) mengakui 18 persen nilai pekerjaan baru selesai dilaksanakan. Dari jumlah itu pula yang dibayarkan. Sisa anggaran kembali ke kas negara. Menjadi pertanyaan, bagaimana bisa pihak dinas maupun pelaksana proyek menghitung bahwa hasil pekerjaan hanya 18 persen, diperlukan data akurat,” tanyanya. Halnya dengan sisa uang yang dikembalikan di kas negara, mesti harus dipertanyakan berapa nominalnya yang masuk kas dan yang dibayarkan pada PT Wulan Mutia ra selaku pelaksana proyek. Anggota Komisi B itu pesimis proyek cetak sawah baru akan dilanjutkan tahun 2010 ini, bisa

dimanfaatkan masyarakat. “Kita duga telah terjadi penyimpangan anggaran pelaksanaan proyek pencetakan sawah ini,” tegas Romy Zakaria yang tergabung dalam Fraksi Gohan seraya minta pihak terkait, khususnya Kejari menyelidiki pelaksanaan proyek salah satu Bidang Distanak itu. Tak hanya proyek cetak sawah, proyek lainnya seperti pengadaan bibit, alat pertanian, irigasi dan lainnya juga diperiksa. Emi Umar, warga Kecamatan Pinyuh, menyayangkan anggaran besar, proyek terbelangkai. “Proyek pencetakan sawah baru itu, saya nilai perencanaannya kurang matang. Lihat saja hasil pengerjaan tak sesuai harapan masyarakat. Dikerjakan seperti itu jelas merugikan petani yang mengharapkan pencetakan sawah itu terealisasi,” nilanya. Dia menilai, tak hanya Distanak, pelaksana proyek mesti bertanggung jawab. Kendati perusahaan telah memblacklist dan menyita uang jaminan, laporan penggunaan uang mesti jelas. “Kita dukung, kejaksaan selidiki kegagalan proyek itu. Mungkin saja, indikasi terjadi penyimpangan anggaran yang merugikan negara,” sebutnya. (ham)

Dewan Lakukan Reses MEMPAWAH-Melaksanakan amanah undang-undang dan kewajiban selaku anggota dewan. Anggota DPRD, Herman AP dari Partai Golkar dan Ridhuan Ismail dari PAN. Jumat malam, (12/3), kemarin, di kediaman Iskandar A Rasyid RT 13/RW 07, Jalan A Rani, Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, melaksanakan reses menyerap aspirasi masyarakat. Kedua anggota dewan Dapil I Kecamatan Mempawah Hilir dan Mempawah Timur, menilai melalui reses mereka mendapatkan aspirasi langsung dari masyarakat, sekaligus melakukan dialog mengenai keinginan masyarakat, serta masalah pembangunan daerah kedepannya. “Banyak sekali aspirasi masyarakat yang masuk. Kita akan berusaha memperjuangan aspirasi mereka. Terutama dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat baik petani, buruh dan nelayan,” kata Herman AP. Sedangkan Ridhuan Ismail, mengharapkan masyarakat juga harus kritis terhadap pelaksanaan pembangunan daerah. Se-

Herman AP

hingga hasil pembangunan akan benar-benar dapat dimanfaatkan dan dinikmati masyarakat. “Alhamdullilah, pelaksanaan reses berjalan lancar. Bahkan kita banyak sekali mendapatkan masukan dari masyarakat, yang nantinya akan kita perjuangan. Karena apa disampaikan dan dinginkan masyarakat, merupakan pekerjaan rumah bagi kita. Kalau masyarakat sejahtera, saya yakin pembangunan di daerah kita akan semakin baik,” katanya. (ham)


KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak Post 17 Maret Pontianak PostRabu Rabu 3 Juni2010 2009

Advertorial

kamera

Usung DSLR ke Kamera Kompak SONY telah mengeluarkan video promosi konsep kamera digital terbaru. Kamera ini menjanjikan kekuatan digital SLR dalam bingkai ultrakompak. B e r dasarkan iklan yang ada, perangkat itu tidak sekaliber profesional, tetapi memiliki layar sentuh LCD lebar dengan fitur antar muka yang halus. Kamera itu terlihat sebagai anggota keluarga Alpha. Yang sangat unik adalah kamera tersebut akan dikemas dengan dukungan sensor Exmor APS HD CMOS. Hasilnya kamera ini memiliki kemampuan untuk merekam video AVCHD 1080p secara penuh bersamaan dengan fitur fotografi cerdas. Sony belum menyebut nama produk, harga dan tanggal rilis perangkat baru ini.(ito)

Seluler

Android Tumbuh BB Tetap Raja DATA terbaru dari perusahaan riset pasar comScore menunjukkan Apple memegang seperempat pasar smartphone AS, yang tumbuh sekitar 18 persen selama enam bulan terakhir. Pencapaian itu membuat iPhone smartphone nomor dua di Amerika Serikat, meskipun masih tertinggal jauh di belakang nomor satu RIM. Artinya BlackBerry (BB) tetap saja, sedangkan perangkat berbasis Android popularitasnya masih berkembang pesat. Selama beberapa bulan terakhir data comScore menunjukkan RIM dan Apple memegang 43 persen dan 25,1 persen bagian pasar. Tidak mengejutkan, Palm (termasuk WebOS dan PalmOS) dan perangkat bertenaga Microsoft terus turun. Namun perangkat berbasis Android terus meningkat tajam, cukup untuk membuat gerhana bagi Palm dan mengambil tempat keempat di pasar AS. Meskipun Apple masih tertinggal secara signifikan di belakang RIM dalam kategori ini, perlu dicatat Apple telah mampu memegang bagian yang cukup stabil selama beberapa bulan terakhir. Meskipun ada siklus khas pasang surut pangsa pasar Apple, yang cenderung turun secara signifikan dalam mengantisipasi musim dingin dan munculnya iPhone baru yang biasanya dirilis pada bulan Juni atau Juli, diikuti oleh lonjakan tajam di akhir musim panas atau awal musim gugur. comScore mengatakan bahwa rata-rata 42.7 juta orang Amerika aktif menggunakan smartphone antara bulan November 2009 dan Januari 2010. Itu sekitar 18 persen dari keseluruhan 234 juta orang Amerika yang menggunakan telepon selular pada periode yang sama. Motorola, LG, Samsung, dan Nokia melanjutkan untuk memimpin keseluruhan penjualan ponsel di Amerika Serikat.(ito)

teknologi

Aksesori Fesyen Wajib Dimiliki HP mulai mengenalkan mini notebook rancangan Vivienne Tam terbaru. Laptop mengusung tema Butterfly Lovers itu diklaim sebagai aksesori fesyen yang wajib untuk dimiliki. HP Mini 210 Vivienne Tam Edition dipertunjukkan pertama kali di publik dalam gelaran New York Fashion. Netbook itu muncul bersamaan dengan gelaran koleksi busana musim semi 2010 persembahan Vivienne Tam. Gadget baru itu menggabungkan desain Butterfly Lovers rancangan Tam dengan teknologi HP. HP bermaksud perangkatnya itu menjadi aksesori wajib bagi pecinta fesyen berkelas. Digital clutch itu memiliki bobot 1,2kg dan ketipisan kurang dari 1 inci sehingga mudah jika dimasukkan ke dalam dompet atau tas. “Saya menggunakan komputer dalam setiap aspek kehidupan, sehingga terasa natural ketika menyatukan fesyen dan teknologi,” ujar Tam. HP menyertakan software audio performa tinggi bermitra dengan Beats by Dr Dre. Software itu untuk optimalisasi kualitas musik yang dapat dinikmati melalui headphone atau speaker eksternal. (ito)

Panen Uang Simpedes & Hadiah Untung Beliung Britama Dari Bank BRI di Ayani Mega Mall PENARIKAN undian panen uang Simpedes BRI Cabang Pontianak dan penyerahan hadiah untung beliung BritAma periode 12, tahun 2009/2010 dengan pemenangnya Harno Salim, akan diserahkan langsung oleh Heru Setiabudi selaku pemimpin cabang BRI Pontianak, pada Rabu (17/3) di Ayani Mega Mall Pontianak. Kegiatan ini akan disaksikan oleh Notaris Mada Reni Damanik, Dinas Sosial Provinsi Kalbar, anggota Poltabes serta perwakilan nasabah BRI se Kanca BRI Pontianak. Pemimpin Cabang BRI Pontianak Heru Setia Budi kepada Pontianak Post mengatakan, jaringan layanan online unit kerja BRI se Kanca Pontianak sangat banyak. Yakni sebagai berikut:

BRI Unit Sudirman, BRI Unit Tanjung Hulu, BRI Unit Pasar Mawar, BRI Unit Sungai Jawi, BRI Unit Sungai Kakap, BRI Unit Jeruju, BRI Unit Siantan, BRI Unit Sungai Raya, BRI Unit Ahmad Yani, BRI Unit Supadio, TerasBRI Rasau Jaya, TerasBRI Pasar Dahlia, BRI Kantor Kas UNTAN, BRI Kantor Kas POLITEKNIK, BRI

Kantor Kas Husein Hamzah, BRI Kantor Cabang Pembantu, BRI Kantor Cabang Pembantu A Yani, BRI Kantor Cabang Pontianak. Untuk memudahkan transaksi penarikan melalui ATM dapat dilakukan dilokasi ATM BRI yang ada diseluruh Kantor BRI di atas, ditambah pada lokasi Ayani Mega Mall Pontianak, Mall Matahari Jl

banking, pembelian pulsa isi ulang (Simpati,Mentari,IM3-Smart, XLBebas ) dan pembayaran tagihan untuk seluler paska bayar (Halo, Matrix, IM3-Bright), untuk pembayaran Telkom, PLN, kartu kredit (BRI, ANZ Panin, Citibank, Standard Chartered). Bank BRI juga memberikan kredit tanpa agunan (KTA), personal loan: Citibank, Ready Cash Citibank dan kredit kendaraan bermotor: FIF, BAF, SOF. Sebagai ucapan rasa terima kasih BRI kepada nasabah Simpedes pada Rabu (17 Maret 2010) akan dilaksanakan undian panen uang Simpedes BRI se-Kantor Cabang Pontianak di Ayani Mega Mall, jam 18.00 WIB, dengan hadiah utama uang Rp100 juta untuk 1 orang pemenang. Hadiah ke I uang Rp15 juta untuk 3 orang pemenang. Hadiah kedua uang Rp10 juta untuk 5 orang pemenang, dan hadiah ketiga uang Rp5 juta untuk 20 orang pemenang.(bdi/biz)

Dapatkan Gula Darah Stabil & Vitalitas Maksimal energi. Karena asam amino arginin dan glisin yang dikandung kedelai, dipastikan oleh para pakar sebagai komponen penyusun hormon insulin dan glukogen yang dikeluarkan oleh kelenjar pangkreas. Diet kedelai secara rutin dapat memperbaiki glukosa intolerance. Asupan protein dari susu kedelai Natoya 2 kali sehari secara rutin, akan mampu meningkatkan metabolisme tubuh menjadi lebih baik. Bahkan pengalaman banyak orang yang mengkonsumsi susu kedelai secara teratur tidak saja bermanfaat melawan serangan kencing manis atau diabetes, tetapi juga dapat mendorong kelancaran peredaran darah pada pembuluh darah di penis. Segera dapatkan Natoya di supermarket, swalayan, apotik dan toko obat di kota Anda. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan Pontianak: (0561) 7559489/081522515978. Garuda Mitra, Koperasi Bank

PARA ahli kesehatan menemukan manfaat beberapa senyawa pada kedelai untuk menekan kadar gula darah yang berlebih dalam tubuh. Kini manfaat kedelai tersebut tersedia dalam bentuk serbuk minuman kedelai dalam kemasan yakni Natoya. Natoya mengandung protein yang berperan menurunkan rasio insulinglukosa postpandrial. Sejauh ini diketahui bahwa polisakarida kedelai dalam Natoya dapat menekan kadar glukosa dan trigliserip postprandial. Sedangkan isoflavon mampu mengendalikan glukosa dalam darah penderita diabetes. Efek penghambatan isoflavon kedelai yaitu menurunkan hiperglisemia postpandrial pada penderita diabetes. Selain itu, protein dari sari kedelai mampu meningkatkan sekresi hormon insulin dan glukogen yang sebagiannya akan diubah menjadi

Kalbar, Koperasi Bina Sejahtera Wali Kota, Asoka Baru Swalayan, Koperasi Korem, Kaisar Siatan

Swalayan, MM Citra Abadi, MM Mitra Jaya, Xing Mart. Citra Jeruju Swalayan, MM Makmur Kencana, MM Sing Jaya Abadi, H Mart Swalayan, Citra Abadi Swalayan, MM Purnama Mart, MM Ada Mart, Swalayan Pesona, Apt Kimia Farma, Apt Mandiri 1 & 2, Apt Damai, Apt Irma. Apt Sahabat, Apt Mitra Setia, Apt Zam-Zam, Apt Tanjung Pura, Apt Cipta. Apt Pelangi, Apt Seroja, Apt Anda, Apt Makmur 2, Apt Mulya, Apt Sadar, Apt Pelangi Podomoro, Apt Jeruju Medika, Apt Bersama, Apt Gajah Mada. Apt Pretty, Apt Barokah, Apt Sejahtera, Apt Mulia, Apt Puspa, Apt Puspita,

Konsumen Dipaksa Berhemat Soal Kenaikan Tarif Dasar Listrik BIAYA pokok produksi (BPP) listrik yang tidak berimbang dengan harga jual kepada konsumen adalah masalah utama terus membesarnya subsidi listrik nasional. Hal ini diperparah dengan tidak adanya budaya hemat konsumsi dari konsumen yang membuat pasokan listrik terus mengalami defisit. Rencana kenaikan tarif dasar listrik (TDL) sebesar 15% pada Juli 2010 merupakan cara untuk mendorong masyarakat untuk lebih berhemat dalam menggunakan listrik. “Kenaikan 15% itu kan rata-rata. Untuk pelanggan 450 volt ampere (VA) kan tidak naik. Selain untuk menyesuaikan dengan BPP supaya PLN tidak berkutat terus merugi. Ongkos listrik dalam lima tahun terakhir juga bergerak dari Rp600 (per kWh) bergerak ke Rp1.300 (per kWh). Jadi, kenaikan ini bisa membuat rakyat juga berhemat,” ujar pengamat ekonomi Faisal Basri, seusai diskusi berte-

Faisal Basri

makan ‘Madu atau Racun ACFTA’ di Jakarta, akhir pekan lalu. Menurut Faisal, di luar inefisiensi lain, tarif listrik yang berlaku saat ini membuat PLN sebagai pengelola tunggal listrik negara tidak bisa meraih untung karena sepenuhnya tergantung dari besaran subsidi yang dianggarkan pemerintah setiap tahunnya. “Naiknya konsumsi listrik rumah tangga juga sudah tidak karu-karuan. Jumlah konsumen terus bertambah hingga kisaran 9% per tahun. Tanpa

adanya pembangunan pembangkit jaringan distribusi, sulit mengimbanginya. Kalau masih tergantung subsidi, investor tidak akan mau melirik,” ucapnya. Ia juga menyarankan agar kenaikan harusnya bisa lebih dimaksimalkan bagi pelanggan dengan konsumsi 6.600 W ke atas. “Kalau yang 900 VA kan naik antara 5%-10%. Kalau hitungan saya, yang 6.600 VA harus naik 30%. Ini kan sesuai dengan keekonomian mereka. Bahkan yang di atas 20.000 VA naik 100%. Biarin saja. Ini kan ada kaitannya dengan penghematan,” tutur Faisal. Namun, imbuhnya pemerintah harus menjamin setelah dilakukan kenaikan, ketersediaan pasokan listrik harus lebih baik untuk semua golongan konsumen disertai dengan pembenahan manajemen kelistrikan nasional. “Kalau menunggu kehandalan pasokan dulu baru menaikkan TDL, itu mustahil. Siapa yang mau investasi kalau masih bergantung subsidi dan PLNnya terus merugi,” pungkas Ekonom Universitas Indonesia ini.(mi)

Apt Merdeka Timur, Apt Jenaka, Apt Amelia, Apt Murni, Apt Sui Raya Dalam. Apt Sahabat Apt Arwana, TO Segar Bugar, TO Fajar, TO Devin, TO Sehat Mulia, TO Hari Jaya, TO Mega Mart, TO Mekar Sari, TO Titi Baru, TO Berkat Usaha 2. TO DMC 2, TO Ari Utama, TO Ghea Jaya, TO Meteor, TO Sinar Makmur, TO Sunkist, TO Mayora, TO DMC, TO Sari Wangi, TO Panca Jaya, TO Mitra 88, TO Cipta Bahagia, Apt Medika 11, Apt Medika, Apt Farma Kita, TO Kenari Jaya, TO Liya. Sanggau (08125704130), Sintang (08125741021), Ngabang (081345258846), Nanga Pinoh (081345594109), Singkawang (081352332844), Mempawah/ Pinyuh (08125689294): Apt Bakti Sehat, TO Vitalitas. Dicari perwakilan untuk kabupaten. Terdaftar di Depkes RI P-IRT 80632170106. (biz)

Pacu Penjualan, Maksimalkan Jaringan PROSPEK pasar produk kesehatan semakin cerah. Itu seiring meningkatnya pemahaman masyarakat soal pentingnya konsumsi produk suplemen bernutrisi. GM Synergy Worldwide Indonesia Erwin Dumalang mengatakan, pihaknya yakin pasar produk kesehatan semakin berkembang. ‘’Karena itu, kami terus melakukan inovasi produk minuman kesehatan. Termasuk dengan meluncurkan produk baru Mistica,’’ ujar Erwin di sela-sela peluncuran produk suplemen nutrisi Mistica di Surabaya kemarin. Turut hadir dalam peluncuran tersebut, antara lain, Vice President Marketing Synergy WorldWide Tyler Rippy dan Double Presidential Executive Synergy Mark Comer. Erwin menjelaskan, Mistica adalah produk minuman kesehatan berbahan alami buah acai berry. Produk yang dipasarkan dengan harga distributor Rp 450 ribu itu diklaim memiliki antioksidan yang efektif untuk melawan dampak merusak radikal bebas yang bisa membuat sel tubuh mengalami kerusakan. Sementara, Synergy adalah perusahaan berjaringan (multi-level marketing -MLM) yang berpusat di Amerika Serikat. Semua produk Synergy diproduksi induk perusahaannya, Nature’s Sunshine Products Inc. Erwin mengatakan, Mistica akan melengkapi jajaran produk yang telah dipasarkan Synergy di Indonesia. Saat ini ada 30 produk Synergy yang beredar di Indonesia. Untuk memacu penjualan Mistica dan produk-produk yang lain, kata Erwin, pihaknya akan memaksimalkan jaringan keanggotaan yang sudah dimiliki Synergy. (dio/bas)

SMA-MAS Mujahidin Beri Latihan Dasar Kepemimpinan DALAM upaya membangun jiwa kepemimpinan, SMA/MA Mujahidin Kota Pontianak menggelar pelatihan dasar kepemimpinan bagi siswanya. Pelatihan berlangsung di salah satu ruangan SMA/MA Mujahidin Pontianak, Selasa (16/3). Latihan kepimpinan angkatan pertama kali ini mengambil tema ‘Today we learn, tomorow will be leaders’. Pelatihan diikuti sebanyak 40 siswa yang terdiri dari anggota Osis dan ketua kelas dari SMA Mujahidin dan Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Pontianak. Kepala SMA Mujahidin Pontianak H. Marzuki H. Ahmad, BA didampingi Waka Kesiswaan Rozano Dasa, S.Sos saat ditemui usai membuka acara mengatakan, kegiatan pelatihan dasar kepemimpinan diberikan kepada siswa dengan tujuan memberikan

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Februari 2010 Patokan Harga / kg tBS kelaPa SaWit ProDukSi Petani kalBar SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 930.66,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.001.81,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.075.12,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.112.68,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.150.86,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.188.41,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.226.60,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.265.32,Harga Kernel/Kg : Rp. 2.716.23,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.14 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

Harga CPO/ Kg Rp. 6,273.42 (tidak termasuk PPN)

BAYAR LEWAT HP: Tak usah repot lagi bayar tagihan pasca bayar Matrix dan Halo karena sekarang bisa langsung dari Hp kamu.

Jend Urip Pontianak, Kompleks Kantor Telkom, Jl Teuku Umar dan Kantor BPKP Jl Ahmad Yani Pontianak. ”Demi kenyamanan pelayanan silahkan manfaatkan fasilitas kami tersebut, dan harapan mudah-mudahan pelayanan kami akan lebih ditingkatkan,” katanya. Fasilitas istimewa yang ditawarkan BRI lainnya yakni KKB, KPR, kredit multiguna, kredit konsumtif Briguna, KMK, kredit investasi, kredit skala mikro, dan KUR mikro. Untuk jenis tabungan, ungkap Heru, juga cukup banyak. Diantaranya, Simpedes, Britama, tabungan haji. Di samping itu, BRI juga memberi layanan istimewa kepada pemilik kartu ATM BRI. Keunggulan layanan ATM BRI bisa digunakan untuk informasi saldo, penarikan tunai, transfer antarrekening BRI, transfer ke bank lain, ganti pin, registrasi phone banking, registrasi SMS

pemahaman dan wawasan kepada siswa khususnya anggota Osis, tentang pentingnya memiliki dan membangun jiwa kepemimpinan. “Dengan menanamkan dasar kepemimpinan pada siswa, diharapkan nantinya mereka dapat menjadi pemimpin yang bekerja dengan baik, bukan hanya berguna untuk dirinya sendiri tetapi juga dapat ditularkan kepada masyarakat di luar sekolah,” ujar Marzuki. Dikatakannya, melalui pelatihan ini siswa akan mendapatkan pembekalan tentang kepemimpinan, manajemen organisasi dan kepemimpinan serta membahas rencana atau program kerja Osis dan dinamika kelompok. Sementara itu, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Mujahidin Drs. Pawadi menambahkan, pelatihan dasar kepemimpinan merupakan kegiatan tahunan

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar MINGGU KE 2 MARET 2010

Harga

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

NO.

4.700,21.000,35.000,70.000,37.000,60.000,15.000,5.700,5.600,4.100,5.800,5.700,7.500,20.000,-

FOTO FENNI

DIABADIKAN: Kepala SMA dan MAS Mujahidin diabadikan bersama pemateri dan perwakilan siswa.

mempelajari manajemen organisasi atau manajemen Osis dalam sebuah kepemimpinan akan membantu membuka wawasan siswa dalam

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

komoditi

kerjasama antara SMA Mujahidin Pontianak dan MAS Mujahidin Pontianak dengan harapan memberikan wawasan kepada siswa bagaimana cara meneglolan kepemimpinan, sehingga nantinya mampu menjadi pemimpin yang bertanggungjawab dan menjadi panutan siswa lainnya. “Kedepan melalui kegiatan ini, kita berharap dapat menciptakan kader-kader kepemimpinan yang amanah dan peduli. Saya juga berharap kerjasama MAS dan SMA Mujahidin Pontianak dapat terus berlanjut dan dapat lebih baik lagi di bidang lainnya. Seperti pramuka, paskibra dan sebagainya,” ungkapnya. Pengawas Pendidikan Agama Islam Drs. H. Iskandar Zulkar, MM saat memberikan materi mengatakan, organisasi yang baik harus ditunjang dengan ilmu. Dengan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

SATUAN HARGA NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG

KET.

6.400 7.200 10.750 Luar Negeri 12.000 9.000 70.500 Kualitas A 18.875 33.750 14.300 7.975 24.925 3.875 900 7.125 8.250

NO.

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS SATUAN HARGA

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

mengembangkan kemampuan dan jiwa kepemimpinan sehingga mampu menjadi pemimpin yang baik.(fen/ser)

BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

1.175 27.250 12.000 45.500 14.000 12.250 2.375 3.000 29.350 32.250 15.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

BANK (Rp)

1 bln (%) 3 bln(%) 6 bln (%) 12 bln (%)

Bank Panin

8,00

8,00

8,00

8,00

Bank Muamalat

--

--

--

--

Bank Centradana Kapuas

8.25

8.25

8.25

8.25

BPR Lokadana

7,5%

8.5%

9,5%

10,5%

* (Nisbah utk Nasabah)


Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

Jangan Bangga jadi Lelaki Sebelum bisa Puaskan Istri HASIL peneli­ tian Massachu­ sets Male Study (MMAS) menye­ butkan, bahwa 57% pria di selu­ ruh dunia, pada usia 40-70 tahun mengalami dis­ fungsi ereksi (DE) sebuah angka yang sangat pantastik. DE merupakan ketidak mampuan pria secara konsisten atau berulang dalam menca­ pai atau mempertahankan ereksi yang cukup dari alat kelaminnya, agar dapat melakukan hubungan intim dengan lawan jenisnya secara baik. Kapsul Epimas dapat membantun pembulu darah pada penis menjadi lebih elastis, sehingga aliran darah ke penis meningkat dan terjadi er­ eksi denga kualitas yang prima. Setelah minum Kapsul Epimas akan terjadi ereksi alat kelamin pada pria secara alami, walau tanpa rangsangan seksual sekalipun. Masalah DE sangat berkaitan dengan masalah darah. Ereksi pada alat kelamin pria tidak akan terto­ long, dengan sugesti atau terapi pisikis belaka, tetapi sangat perlu diperhatikan teknis mekanis terjadinya ereksi yang benar-benar alami. Kapsul Epimas sangat efektif membangkitkan keperkasaan pria, meningkatkan stamina dan mencegah pengerasan pembuluh darah pada penis. Bukti nyata lebih baik daripada berdebat, setelah mengkomsumsi Kapsul Epimas, rumah tangga Karman (36 th) kembali harmonis dan bahagia. Pernikahan Karman sudah berjalan 6 tahun di tahun 2008. Tahun pertama masih dirasakan keharmon­ isan dan kebahagian dalam rumah tangga, tetapi memasuki tahun ke dua, ketidak harmonisan mulai muncul. Karman tidak tahu apa penyebabnya, sebab setiap masalah bermula dari sang istri, dan tak mau menjawab apa penyebabnya. Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda. Pontianak: Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol, Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, Toko Batara, Apt Arwana Jl. Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi I dan 2 Jl. Gajahmada, Apt Kimia Farma, Apt Cipta, Apt Sehat, TO Murni, Apt Utama Jl. Tanjungpura. Apt Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto, Apt Mulia Jl. Urip, Apt Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka Barat. TO Jenaka, TO S.Lestari Jl. Ahmad Dahlan, TO Fajar Jl. Komyos Sudarso, Apt Kharitas Bhakti Jl. Siam, Apt Makmur Jl. Serayu, Apt Abadi Jl. Di­ panegoro, Apt Mega S Farma Jl. Veteran, TO Paris Jl. Parit Husin 2. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro. Mempawah; Apt Mempawa Jl. GM Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Sanggau; AptYoga Jl. AYani. Ketapang: Apt Lestari Farma Jl. Suprapto.(biz)

Empat Tanda Kesempatan Merayu Sicantik DISINI kami hanya ingin ber­ bagi tips sebagai tanda yang mem­ bantu penilaian kamu dan mem­ buat percaya diri kamu meningkat, karena tanda-tan­ da yang diberikan di sini benar-benar ‘Tanda kesempatan’, hal ini harus kamu sikapi dengan tindakan selanjutnya kepada si cantik secara benar. Beberapa tanda kesempatan yang biasanya terjadi pada saat kamu sedang mendekati cewek idamanmu, dapat kamu perhatikan pada beberapa poin berikut ini.Pertama, dia menatap mata mu lama. Tatapan mata cantiknya lebih dari 5 detik kepada kamu pada saat kalian ngobrol. Wan, tanda bahwa dia menyukai kamu secara fisik dan tidak takut denganmu.Kedua, wanita itu memujimu. Wanita bukanlah satu-satunya kaum manusia yang senang dengan pujian. Cowokjuga pasti suka itu. Jadi jika dia mulai memuji kamu tentang penampilanmu secara fisik atau dari harumnya parfum yang kamu pakai, segera ambil tanda itu sebagai kesempatan aksi selanjutnya.Ketiga, si cantik itu menyentuh kamu. Bahasa tubuh adalah ‘kunci’ untuk menge­ tahui apakan cewek itu suka denganmu atau tidak. Jika dia menyentuhmu sengaja pada tangan atau kaki di tengah-tengah pembicaraan, sebaiknya segeralah bersyukur. Keempat, dia mentraktir kamu makan dan minum.Aktivitas tersebut bisa dilakukan hanya dengan kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit. Untuk meningkatkan stamina bisa diproleh dengan cara pola hidup teratur, misalnya berolahraga , pola hidup sehat, dan mengkonsumsi makanan sehat bergizi. Atau bisa dengan lebih praktis diproleh dengan mengkonsumsi produk herbal kapsul JKP (POM TR. 083378071), khasiat alami dalam bentuk kapsul yang bisa meningkatkan stamina vitalitas pria dewasa. Khasiat alami dari kapsul JKP mudah didapatdi apotik-apotik dan toko-toko obat terdekat di kota Anda. Pontianak: Apt Bintang dan TO Sinar Abadi Jl. Gajahmada. Apt Irma Jl. Adi Sucipto 216, Apt Sahabat Jl. Dr Soedarso C47, Apt Arwana Jl. Sui Raya 8 B, Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol. Apt Matahari, Apt Kimia Farma dan TO Murni Jl. Tanjungpura. Apt Seroja Jl. Agus Salim, Apt Assyifa Jl. KH Ahmad Dahlan, TO Fajar dan TO Hidup Segar Jl. Komyos Sudarso. TO Hidup dan TO Sehat Pasar Flamboyan. Apt Pretty Jl. Tanjung Raya II, Apt Anugrah Jl. Gusti Mahmud No.99A, TO Kapuas Komp. Khatulistiwa Plaza, Apt Amelia Jl. Sei Raya, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia. Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Gajah Mada, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Sungai Raya Dalam, TO Jenaka, TO Sumber Lestari. Singkawang: Apt Singkawang Jl. Diponegoro, Sambas: The Santos Jl. Keramat, Ketapang: Apt Medika Jl. Merdeka, TO Sumber Lestari, Mem­ pawah: Apt Mempawah Jl. GM Taufik.(biz)

KOMUNIKASI BISNIS Advertorial

14 Tahun PTPN XIII Membangun Kalimantan

BUMN Perkebunan Kebanggaan Petani dan Masyarakat KEBERADAAN unit-unit usaha PTPN XIII di berbagai daerah dirasakan masyarakat sangat positif bagi kamajuan per­ ekonomian daerah. Sentra-sentra ekonomi bermunculan dan tum­ buh, seiring dengan meningkatnya daya beli masyarakat di sekitar unit-unit usaha perkebunan yang dikelola PTPN XIII. Kini dunia perbankan pun sudah merambah ke pelosok daerah yang kondisi ekonomi masyarakatnya mulai meningkat, hal itu ditandai dengan munculnya pasar-pasar tradisional yang semakin ramai akibat meningkatnya volume dan nilai transaksi barang dan jasa. Pasar-pasar swalayan juga bermunculan, perbengkelan dan jasa-jasa lainnya pun tumbuh dan berkembang. Semua itu adalah dampak positif dari meningkat­ nya daya beli masyarakat yang menyebabkan perputaran uang semakin cepat dari masyarakat, petani, pekebun, karyawan, peda­ gang dan sebagainya. Seperti yang diungkapkan Syaidan Ameng, seorang petani

plasma di Kabupaten Landak beberapa hari lalu yang dimuat me­ dia lokal, mengungkapkan yang intinya bahwa kemajuan PTPN XIII memang luar biasa, dan dia melihat pertumbuhan ekonomi di pedalaman cukup pesat. Dincontohkannya, sebuah desa yang jaraknya 26 km dari kota kabupaten dulunya sulit dijangkau karena minimnya infrastruktur dan alat transportasi, tapi dengan keberadaan PTPN XIII kini desa yang dulunya terpencil menjadi ramai, karena masyarakat pada umumnya telah memiliki kend­ araan sendiri. ”Kalau sepeda motor tak terhitung, masyarakat sudah banyak yang memiliki kendaraan sendiri-sendiri’ ujar Syaidan ke­ pada wartawan. PTPN XIII sebagai egent of development tidak henti-hentinya memberikan edukasi tentang bagaimana membangun pereko­ nomian yang tangguh berbasis ekonomi kerakyatan, diantaranya melalui pembangunan sektor perkebunan yang dinilai cukup teruji menghadapi gelombang

krisis ekonomi. Dengan ke­ sadaran yang tinggi, kini banyak masyarakat membangun kebun sawit mandiri. Semua itu adalah bukti komit­ men PTPN XIII untuk mewu­ judkan visi dan misinya sebagai perusahaan agrobisnis yang ber­ daya saing tinggi, tumbuh dan berkembang bersama masyarakat secara berkelanjutan. Menghasil­ kan produk dan jasa dalam bidang kelapa sawit, karet, industri hilir dan usaha lainnya secara efisien dan bermutu tinggi, mendinamis­ asikan perekonomian nasional dan regional, mengembangkan

Sekolah Tunas Bangsa

dan memberdayakan potensi masyarakat berbasis kemitraan. Rayakan Ultah Hari ini, karyawan PTPN XIII menggelar syukuran memperin­ gati 14 tahun PTPN XIII. Hari jadi PTPN XIII adalah 11 Maret, namun karena satu dan lain hal serta padatnya kegiatan yang harus dituntaskan, maka acara syukuran baru dilaksanakan pada hari, 17 Maret 2010. Keluarga besar PTPN XIII memperingati hari jadinya dengan cara sederhana, namun tak men­ gurangi rasa khidmat. Keseder­ hanaan, kebersamaan, bersahaja, mawas diri, instropeksi diri untuk perbaikan kinerja ke depan jauh lebih penting. Menyadari PTPN XIII selain sebagai agent of development juga harus mampu memberikan contoh yang baik, tentang bagaimana memaknai dan mensyukuri eksistensi peru­ sahaan. Memberi manfaat kepada alam dan lingkungan dalam arti yang seluas-luasnya jauh lebih penting. Sebagai ungkapan rasa syukur

karena PTPN XIII hingga kini tetap eksis memberikan manfaat kepada nusa dan bangsa sesuai visi dan misinya, maka pada hari ini, selain syukuran juga menggelar acara louncing dan bedah buku berjudul ”Bagaimana membangun perkebunan sawit yang berkelanju­ tan dan ramah lingkungan”. Buku berdimensi 14 cm x 21 cm setebal 130 halaman itu, ditulis oleh Ir. Wagio Ripto Sumarto MM, Direktur SDM & Umum PTPN XIII dibedah oleh beberapa pembedah buku dari kalangan akademisi dan praktisi yang ahli dibidangnya masingmasing di Aula Kantor Direksi PTPN XIII. Buku tersebut nantinya akan dipersembahkan untuk para praktisi, akademisi, pengamat, dan sebagainya dengan hara­ pan dapat menjadi acuan atau referensi, serta turut mewarnai pengetahuan masyarakat luas khususnya tentang bagaimana membangun perkebunan kelapa sawit yang baik dan benar. Luar biasa.(bersambung/biz)

* Toddler (2 Th), Playgroup (3 Th), TK, SD, SMP dan SMA * Pendaftaran Gelombang II: 1 Maret-30 April PADA tahun terakhir di TK, ketika anak berusia kurang lebih 6 tahun, mulai dapat diamati ta­ hap kematangan anak untuk me­ masuki kehidupan sekolah yang sebenarnya. Bagaimana aspek kemandiriannya, keterampilan motoriknya, serta kemampuan konsentrasinya? Karena aspek inilah yang dituntut dari anak untuk dapat mengikuti pendidi­ kan sekolah dengn baik. Di Sekolah Dasar (SD), anak lebih dituntut untuk bersikap serius dibandingkan ketika dia masih duduk di TK. Ket­ erampilan skolatik (membaca dan berhitung) sudah mulai diajarkan, tidak sekadar diper­ kenalkan. Oleh karena itulah, perilaku si kecil sekarang sudah lebih dikontrol dan diarahkan. Artinya, kecenderungan anak untuk bertingkah laku bebas

sekehendak hati, di tingkat SD tidak sepenuhnya bisa mereka lakukan lagi. Mereka harus belajar disiplin, tertib, mau mengikuti aturan yang disepakati di kelas. Dengan begitu, suasana terkendali di kelas dapat dicapai agar proses belajar-mengajar tidak terganggu. Perubahan tersebut tentunya tidak terjadi begitu saja. Secara bertahap sejalan dengan perkembangan anak, guru sudah memperkenal­ kan bagaimana bertingkah laku yang baik dan dapat diterima lingkungan. Kematangan anak dalam berpikirpun menunjang kematangan dalam bertindak. Dia mulai dapat memahami mengapa ini boleh dan itu tidak boleh, diapun mulai menyenan­ gi kegiatan-kegiatan yang lebih membutuhkan konsentrasi.

Bukankah kita sering mend­ engar anak-anak usia ini men­ gatakan ‘bosan’ sekolah karena ‘Cuma’ main melulu? Kalimat ini bisa menjadi salah satu indikasi, bahwa anak meng­ inginkan ‘pelajaran’ yang lebih dari pada bermain. Beberapa perilaku anak yang bisa menjadi indikasi apakah anak siap atau matang untuk masuk SD adalah sebagai berikut. Pertama, sudah bisa mengendalikan fungsifungsi tubuhnya seperti menahan buang air kecil maupun besar sampai tiba di kamar kecil. Kedua, mandiri dan menge­ nal rasa tanggung-jawab seperti mengenakan baju sendiri dan dapat melakukan tugasnya sendiri. Ketiga, mengenal aturan pergaulan sehari-hari seperti berbagi dengan teman, bertol­ eransi, dan menunggu giliran.

FOTO IST

BELAJAR: Anak-anak di Sekolah Tunas Bangsa sedang belajar secara kelompok.

Keempat, terampil menggunakan motorik kasarnya misalnya berlari, melompat dan terampil mengguna­ kan motorik halusnya seperti meng­ gunting, membentuk benda dengan plastisin dan menggambar, terampil menggunakan jari-jemari ini san­ gat bermanfaat bagi proses belajar anak selanjutnya seperti memegang pensil dengan benar agar kelak dia dapat menulis. Kelima, anak sudah mengenal angka dan huruf, sehingga mempunyai kesiapan yang berkaitan dengan belajar membaca, menulis

dan berhitung. Berdasarkan ke lima aspek perkem­ bangan inilah, kematangan anak dinilai apakah dia sudah cukup matang atau siap untuk memasuki jenjang pendidikan di SD. Informasi lebih lanjut, hubungi ala­ mat sekolah kami: Jl. Arteri Supadio, Km.2 Kabupaten Kubu Raya, telp (0561) 725555, hotline: 0811565553, website: www.tunasbangsa.sch.id, e-mail: info@tunasbangsa.sch.id. Di Sekolah Tunas Bangsa proses belajarmengajar tidak kaku.(biz)

bawah ini; Irwanto Hengky. Saya belajar ini dari awal (0) dan berkat tekad yang saya miliki, saya ikuti sistem kerja ini dan bisa memenangkan kompetisi trading dan tampil menjadi juara dengan hasil 300% sebulan. Awang Dicko Mahendra. Sung­ guh melipatgandakan profit saya sebelumnya. Tidak disangka walau sudah lama trading, ternyata profit yang biasa saya dapatkan hanya dalam waktu singkat menjadi berlipat lipat dengan sistem ini. Yoga Buana. Hari pertama setelah mengikuti pelatihan ini saya langsung untung US$ 2,500. Benar- benar sistem kerja yang mantap dan luar biasa! Nedy Achmad. Modal awal saya US$ 5,000 tumbuh menjadi US$ 15,000 hanya dalam 2 bulan. Total loss hanya 2 kali. Sistem ini sungguh terbukti berhasil.

Sistem the9goldsriches mencetak rekor 2400 trading tanpa loss. Bonus istimewa peserta pelatihan (workshop) the9goldsriches antara lain: (1) robot pencari dollar senilai Rp2.000.000 (tidak pernah loss) free-trial. (2) Indika­ tor istimewa (dipasang di komputer dan bisa memanggil memberitahu ada peluang hasilkan dollar). (3) Strategi ampuh mencari dollar dari internet tanpa resiko ( resiko 0% zero risk). (4) Hadiah laptop merek hp untuk peserta pelatihan prestasi terbaik. Dalam seminar ini tampil sebagai pembicara: Drs. Therestian Vandra M.Pd (Trader-Founder-Trainer-Peme­ gang Hak Cipta Sistem the9goldsrich­ es). Jadwal seminar: Hotel Gajahmada Jl. Gajahmada, pada Jumat (19 Maret 2010), jam18.00-selesai. Sedangkan cara registrasi cu­ kup SMS nama peserta ke HP 085245319300 atau 0856 5082 1000. Bergegaslah tempat terbatas.(biz)

Seminar Gratis, Peluang Usaha Paling Dahsyat * Rahasia Kaya dari Internet * Dalam Rangka Anniversary 1 Tahun the9goldriches di Pontianak

SANG juara pertandingan bulan Februari 2010 bersaksi; luar biasa. Berkat ketekunan dan sistem kerja the9goldsriches bisa menghasilkan 300% dari modal USD 5000 men­ jadi USD 19,500 dalam 1 bulan. Bahkan mereka (peserta) mengata­ kan mantap banget, belum duduk 5 menit sudah profit USD 150. Banyak yang bisa menghasilkan puluhan bahkan ratusan juta dalam sehari. Banyak juga yang bisa membeli mobil dan rumah baru dalam waktu singkat dari usaha ini. Bagaimana bila Anda dengan santai bisa mendapatkan tambahan penghasilan hanya Rp200.000 setiap hari, atau Rp5-10 juta setiap bulan hanya bekerja sampingan di

rumah Anda? Apabila peluang ini dimanfaatkan dengan cara kerja (sistem) yang benar, disi­ plin dan bijaksana maka usaha ini sungguh memberikan pelu­

ang sumber penghasilan tanpa batas seumur hidup kita. Bila Anda sabar dan tidak serakah, maka anda pasti bisa! Simak kesaksian peserta di

Sempat Lumpuh, Selamat Lewat Seabuckthorn Google Bukan

SEJAK muda, ibu 3 orang anak, istri Letkol (pum) TNI-AL Mulyono Iskak, kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah, 8 Juli 1942 ini sudah malang melintang sebagai pegawai negeri sipil Jalasenas­ tri di Lembaga Pendidikan Hang Tuah Jakarta. “Setelah pensiun tahun 1995, baru saya melanjutkan karier di Yayasan Pendidikan Ai-Azhar,” kata jebolan S1 IKIP Malang tahun 1968 dan S-2 IKIP Jakarta tahun 1980. Sejak muda, diakui Ny Sri, sebenarnya dia jarang sakit. Namun, sekali sakit langsung parah. Sungguh di luar dugaan­ nya, ia masih ingat, awal penyakit berat menyerangnya, 6 tahun lalu. “Awalnya saya mengalami mimisan, hidung saya sering mengeluarkan darah segar. Hal ini berlanjut hampir setahun,” kala Ny Sri. Namun, awal tahun 2002, menurut Yanti, ibunya mulai pelupa, daya ingat­ nya menurun drastis. Sejak itulah keluarg curiga, ada tak beres pada diri Ny Sri. Beberapa bulan kemudian, saat salah seorang putranya mengajak Ny Sri berlibur ke luar negeri, di depan pintu pagar rumahnya, Ny Sri kejang-kejang, dan langsung dilarikan ke rumah sakit. “Selelah kepala Mama di CT-scan dan MRI, diketahui ada tumor di selaput otak besar sebelah kiri, dan langsung menjalani operasi otak,” cerita putranya tersebut. Kemudian Agustus 2005, kata dia, kondisi Mamanya kembali parah. Hasil

MRI menunjukkan ada benjolan lagi di selaput otak, sehingga dilaku­ kan operasi ke dua. Selang beberapa bulan kembali di­ lakukan operasi yang ke tiga dan ke empat, karena kembali terjadi benjolan di tem­ pat sama. Diobati Shiense Husen Agustus 2006, k e l u a rg a k a t a Yanti, membawa Ny Sri berobat pada Shinse Husein. Setelah ditangani dan minum obat Seabuckthorn ada titik terang kesembuhan. Sejak itulah, Ny Sri merasakan kondisi tubuhnya makin membaik, dan daya ingatnya pun pulih kembali seperti sedia kala. “Alhamdu­ lillah, kini kondisi saya normal seperti sediakala,” kata Ny Sri, warga Jl. Bintaro Rosalia I No. 4, Bumi Bintaro Permai Jakarta Selatan. Alamat praktik Shinse Husein: Perumahan Muara Karang blok B-4 Barat, No 45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi: 0816903378. Obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi

Situs Paling Populer

Pekerti), telp (0561) 733566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani No.21, telp 0564-22970 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8, telp 0565-23229 Sintang, TO Swallow Jl. Koper Makmur No.2, telp 0562-631111 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Permangkat, telp 0562-241618 Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No. 1, telp 0561-652 351 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya, No.16, telp 0562-675151 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani, No.74C Ketapang, telp 0534-32517. TO Sinar Abadr Jaya Jl. Gajahmada 37/199, telp 0561-739679 Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(biz)

FACEBOOK menjadi situs yang paling dikun­ jungi di AS. Pencapaian ini menjadikan Google untuk pertama kalinya tidak memegang tempat teratas sejak 2007. Menurut pengawas internet Hitwise dalam pe­ kan yang berakhir 13 Maret, Facebook menyum­ bang 7,07 persen kunjungan web, dibandingkan dengan Google 7,03 persen. Pangsa pasar kunjungan ke Facebook.com meningkat 185 persen pekan lalu dibandingkan pekan yang sama pada tahun 2009, sedangkan kunjungan ke Google.com meningkat sembilan persen selama rentang waktu yang sama, kata Heather Dougherty, direktur penelitian Hitwise, dalam posting blog. Facebook.com dan Google.com menyumbang 14 persen dari seluruh kunjungan internet di AS minggu lalu. Facebook juga situs yang paling populer pada malam Natal, Hari Natal dan Tahun Baru, serta akhir pekan 6-7 Maret. Terakhir kali Google bukan situs paling populer adalah pada September 2007, ketika MySpace melewati ketika itu. Lalu lintas Facebook tak berkembang men­ jelang akhir tahun lalu, namun kesuksesan per­ mainan seperti Farmville telah meningkatkan lalu lintas secara signifikan.(ito)


cmyk

22

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

+

+

+

+

cmyk


Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

kubu raya Dorong Pemuda Berwirausaha

Lestarikan Budaya Tradisional PONTIANAK - Untuk merapatkan keutuhan semua etnis yang ada di Kalimantan Barat, Lembaga Adat Melayu Serantau, sebagai organisasi masyarakat melibatkan semua unsur etnis di dalam kepengurusan organisasinya, sehingga tercipta persatuan dan kesatuan tanpa memandang suku dan ras. Demikian disampaikan Maspoero Hadi, sekretaris Pemuda LAMS, sesaat setelah pelantikan pengurus Pemuda LAMS di Rumah Melayu, kemarin (15/3). “Misi kami adalah menumbuhkembangkan dan mempererat unsur etnis yang ada di Kalbar, khususnya yang seiman, sehingga menambah persatuan dan kesatuan pe-

muda di Kalimantan Barat,” kata Maspoero. Selain itu, Masporo menambahkan, dengan terbentuknya kepengurusan yang baru, LAMS akan bersinergi dengan organisasi kepemudaan yang lainnya untuk berkoordinasi dan saling bertukar pikiran, demi kemajuan budaya di Kalimantan Barat. Oleh karena itu, pemuda LAMS ini terdiri dari berbagai macam etnis dan suku, sehingga semua terangkul menjadi satu kesatuan organisasi. “Pluralisme dengan konsep persatuan dan kesatuan bangsa, merupakan pedoman kami, karena semua etnis bersatu dalam organisasi ini,” ungkapnya.

Selain mempunyai misi persatuan pemuda, Masporo menambahkan, Pemuda LAMS juga akan selalu menjaga tradisi dan adapt istiadat, guna menumbuhkembangkan budaya tradisonal yang tumbuh sejak ratusan tahun silam dengan nilai religius, etika sosial, dan estetika. dalam melestarikan budaya ini, LAMS juga dapat mengembangkan budaya yang telah diwariskan oleh luluhur kita, sesuai dengan konteks perkembangan zaman. “Mari kita bangun bangsa ini dengan azas persaudaraan sehingga dapat terjalin dengan baik untuk membangun Kalimantan Barat ini menjadi lebih baik. (wah)

PONTIANAK - Pemuda merupakan pelopor perubahan. Bangsa dan negara bisa besar karena sumbangsihnya. Arah bangsa ke depan andil pemuda menentukannya. Banyak torehan sejarah yang telah pemuda ukir. Mulai Boedi Oetomo, Sumpah Pemuda hingga Reformasi. Terobosannya membuat wajah Indonesia berubah. Terutama pada tatanan politik. Depolitisasi masyarakat yang melekat pada rezim orde baru mampu pemuda lepaskan. Namun tantangan zaman kian periode berbeda. Menyesuaikan perkembangan zaman. Kini yang perlu adalah pembinaan agar pemuda tak lepas kendali, terjerumus oleh kemajuan zaman yang menyesatkan. Tetapi harus tangguh menghadapainya. Supaya memiliki daya saing. “Karena zaman modern menuntut itu,” kata Utin Kusumawati, kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Barat, kemarin. Menurutnya, dinas yang bertanggung jawab tentang kepemudaan, Dispora mendorong pemuda menjadi wirausahawan.

Promosi Eksotisme Budaya Lewat Goresan Crayon Sambungan dari halaman 17

internasioanal. Kelahiran Pontianak 24 Juni 1999 ini pernah menjadi Finalist of Children’s Art Competition Celebrate the Sea Festival, Manila Ocean Park, Philippines tahun 2008 dan 2009. Baru-baru ini, Aileen juga mendapat penghargaan berupa Honorable Mention of 17th World Children Picture Contest, Japan 2010. Jika Ninne dan Aurellia menggambarkan keindahan alam Kalbar, lain halnya dengan Giffari Muhammad Zakawali dan Bryan Jevoncia. Dalam pameran lukisan nasional “Jejak Anak Nusantara 2010” di Manado, Sulawesi Utara, 29 Maret-1 April 2010, keduanya akan memperkenalkan budaya dan kehidupan sosial masyarakat Kalbar. Giffari misalnya, cowok yang pernah menyabet piagam penghargaan sebagai “Ambassador for Shark 2008” di Manila, Philipina dalam rangka Celebrate the Sea Festival ini menggambarkan aktivitas masyarakat di tepian Sungai Kapuas. Ada Jembatan Kapuas dan Tugu Khatulistiwa menyertai senyuman masyarakat tepian Kapuas. Kehangatan dan sambutan yang sama persis akan

didapatkan wisatawan lokal dan mancanegara ketika berkunjung ke daerah ini. Lain halnya dengan Bryan Jevoncia. The Winning Stamp International Children Art Competition 2007 United Nation, New York ini akan memamerkan karyanya berupa tarian barongsai. Lima barongsai meliuk dengan lincahnya. Tarian eksotis yang membuat wisatawan betah berlama-lama menikmati penampilan budaya dari etnis Tionghoa ini. Ya, keempat pelukis cilik Kalbar berprestasi internasional yang tergabung dalam Sanggar Pelangi dan dilatih sejumlah guru ini akan ikut serta dalam pameran lukisan yang bertemakan ‘di Pangkuan Ibu Pertiwi’ itu. Acara yang dihelat di Atrium Megamall Manado ini diikuti oleh pelukis cilik/anak-anak berbakat usia sekolah (TK, SD, SMP, SMA/SMK dan sederajat) yang diundang dari berbagai daerah di wilayah nusantara dan yang berdomisili di Sulawesi Utara. Pimpinan Sanggar Seni Rupa Nuansa Eseser Jayus Agus Tono yang menjadi koordinator bagi pelukis cilik untuk berpartisipasi dalam pameran tersebut mengatakan, even in sekaligus mengenalkan pariwisata Kalbar. Apalagi, Kalbar tengah

menggalakkan tahun kunjungan wisatanya tahun ini. Menurut Jayus, ajang ini juga sekaligus mengenalkan keberadaan pelukis cilik berbakat dari Kalbar yang sudah mengantongi prestasi internasional. “Di dunia intenrasional mereka sudah mendapat pengakuan. Kita juga menginginkan hal serupa di kancah nasional,” katanya. Sehingga ke depannya, jika ada even yang sama skala nasional, Kalbar selalu mendapatkan prioritas undangan. “Selama ini undangan-undangan seperti ini masih bersifat jaringan pertemanan antar-sesama perupa,” kata Jayus yang juga seorang pelukis ini. Keikutsertaan ini, kata dia, juga sekaligus pemetaan perkembangan seni lukis generasi muda. Sehingga diharapkan dapat mengetahui perkembangan maupun pembinaan serta perubahan terkini lukisan anak-anak nusantara. Dia berharap, pemerintah daerah baik Pemerintah Provinsi Kalbar maupun kabupaten/kota juga dapat membantu menyukseskan keberangkatan duta lukis cilik Kalbar ini serta pembinaan seni lukis generasi muda ke depannya. “Saat ini perkembangan dunia lukis anak memang

lumayan berkembang. Peningkatan ini juga harus ada follow up-nya. Ketika menemukan bakat-bakat muda, mereka juga harus mendapatkan tempat untuk menyalurkan bakatnya. Pemerintah harus bisa mengakomodir ini lewat berbagai macam program. Misalnya saja berupa pameran-pameran tingkat lokal, nasional, hingga internasional,” beber Jayus. Tambahnya lagi, “Mereka perlu mendapat perhatian. Dengan begitu, pembinaan bakatnya terus berproses dan berkembang menjadi abdi bangsa yang memiliki kecerdasan dan kehalusan budi pekerti, berkarya dalam peradaban bangsanya secara inovatif dan kreatif.” Menurutnya, Panitia Pameran Lukisan “JejakAnak-anak Nusantara 2010” dalam surat terakhirnya mengabarkan hanya memberikan fasilitas ruang pamer kepada pelukis anak-anak Pontianak. Namun, fasilitas lain harus disiapkan secara swadaya ataupun bantuan pihak lain atau sponsor. Mengingat biaya operasional yang harus ditanggung cukup besar, untuk itu pihaknya juga berharap adanya bantuan dana dari pemerintah provinsi dan kabupaten/kota serta sponsor untuk mendukung kegiatan ini. (zan)

sebesar 165,31 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2009. Nilai impor periode Januari 2010 hampir semuanya golongan barang mengalami peningkatan kecuali golongan barang kertas karton mengalami penurunan sebesar 9,21 dan pupuk turun 91,70 persen.

Zulkarnain mengungkapkan, nilai impor dari sembilan negara asal pada Januari 2010 meningkat 79,34 persen dibandingkan Desember 2009. Sebagian besar impor Kalbar dari negara-negara Asia yaitu USD7,03 persen atau 92,87 persen, sisanya dari Amerika sebesar 4,19 persen, Italia sebesar 2,32 persen, serta 0,62 persen dari negara lainnya.

“Malaysia, Jepang, dan China menjadi negara pemasok terbesar, yakni USD6,39 juta tau 7,52 persen dari keseluruhan impor. Selain tiga negara itu, impor juga berasal dari Thailand dan Amerika, masingmasing, 4,58 persen dan 4,19 persen,” ungkapnya. Bila dilihat dari sembilan negara asal impor pada periode Januari 2010 meningkat sebe-

sar 133,73 persen dibandingkan periode pada Januari 2009 dan sebagian besar mengalami peningkatan nilai ekspor kecuali China turun sebesar 32,44 persen. Kata Iskandar, nilai impor dicatat dengan cost insurance and freight, yakni harga transaksi antara penjual di luar neger dan importir sampai di pelabuhan importir. (mnk)

Saya Terbantu hingga Terima Berkat Kesembuhan Sambungan dari halaman 17

Sepulangnya dan kedua anaknya makan, tiba-tiba sakit perut dan berlanjut kejangkejang. “Saya tiba-tiba sakit kejang, lalu dibawa ke klinik terdekat, namun kata dokter saya darah tinggi dan harus dirujuk ke rumah sakit,” ceritanya. Waktu dibawa ke rumah sakit diketahui, Nur mengalami pengapuran di kepala bagian belakang, dan harus segera dioperasi. Selama itulah ia tidak sadar diri selama 1,5 bulan, hingga akhirnya dioperasi. “Saya sadar setelah beberapa lama habis operasi dan dipindahkan ke ruangan C selama 2,5 bulan,” katanya sambil mengingat kejadian lalu.

Tidak lama berselang ia mulai menunjukkan kemajuan dan diperbolehkan pulang. Namun musibah tidak bisa ditolak, ia kembali harus masuk rumah sakit. Kata dokter, Nur mengidap tumor di bagian perutnya dan selalu diare. Ia harus dioperasi namun tidak punya uang. “Syukurlah saya masih dibantu dan pindah rumah sakit yang berbeda,” jelasnya. Saat pindah, ke Rumah Sakit Bhayangkara, ia hanya kesalahan syaraf. Diagnosis dokter yang berbeda salah. “Hampir saja terjadi kesalahan terhadap penyakit yang didiagnosis dokter,” katanya. Saat ini, Nur sudah bisa melakukan aktivitas seharihari, meskipun tidak seperti dulu, namun ia tidak lagi mere-

potkan orang di sekelilingnya. “Yah, saya bisa kerja sedikitsedikit, namun kerja berat tidak dulu, karena kadang-kadang masih ada nyeri,” jelasnya. Selain Nurhayati, pasien lain yang juga menerima bantuan Dompet Simpatik ialah Solihin. Anak dari Along ini sudah bisa tersenyum saat Pontianak Post menyapanya. Setidaknya ia sudah melewatkan 15 tahun sejak tahun 1995 dalam perjalanannya sudah empat kali operasi karena mengidap kelebihan cairan di bagian kepala. “Solihin, sakit seperti ini sejak berumur 10 bulan. Hingga kini ia sudah mulai menunjukkan ke arah yang lebih baik meskipun. Ia tidak bisa menjadi anak normal lainnya. Ia masih menggunakan kursi roda yang

digunakannya sebagi alat untuk berjalan,” kata Along. Menurut Along, asal Desa Sungai Ayak 1, Belitang Hilir, Sekadau ini, Solihin, sama seperti anak lainnya. Ia ingin sekolah namun terbatas dengan keadaanya. Jadi niat itu diurung oleh orangtuanya. “Jika melihat temannya yang sekolah, Solihin ingin sekolah, namun tidak bisa,” katanya. Hingga saat ini, kata Along, selalu mendapatkan bantuan Dompet Simpatik, sedang untuk membiayai tidak punya uang. “Saya hanya petani, kebun karet saya sudah dijual untuk keperluan Solihin. Sedang hasil panen besar, kami hanya mendapat 300-400 kg per tahun,” ceritanya. (tin)

Dewan Desak Pemkot Sambungan dari halaman 17

Barlian menganggap toko yang menambah bangunan di bagian depan merupakan usaha ekonomi menengah ke atas. Bila dilihat dari jenis usaha. Menurutnya mereka bukan seperti pedagang kaki lima yang sering pemerintah tertibkan. Dia menyatakan mesti dipisahkan antara PKL dan pemilik toko. Ia menambahkan tata ruang

kota, mesti mendapat perhatian pemerintah. Supaya wajah kota bisa kelihatan asri. Sehingga tak ada bangunan di luar koridor karena penambahan fisik. Pj Kepala Sat Pol PP Kota Pontianak, Syarif Saleh, Senin (22/2) menjelaskan sosialisasi dilakukan sejak keluar surat keputusan Wali Kota Pontianak beberapa tahun lalu. Sesuai ketentuan, pemilik bangunan boleh menambah kanopi hingga empat meter dari

kepada pemuda yang berwirausaha. “Setelah menerima ilmu usaha,” ujar Utin. Dia menambahkan, Dispora juga konsen memupuk jiwa kepemimpinan bagi pemuda. Karena, lanjut Utin, pemuda aset masa depan bangsa. (stm)

Biaya Administrasi Awal Korupsi pan perbendaharaan negara. “Pengenaan dan penambahan biaya untuk pelayanan administrasi atau ruang yang lebih besar pada penggelapan perbendaharaan negara merupakan bentuk dari korupsi yang sering terjadi di masyarakat umum,” katanya. Ditambahkannya, hal-hal tersebut dikarenakan adanya determinant factor, misalnya adanya kewenangan dan kekuasaan yang diskretif yang tidak terkontrol serta kewenangan diskretif yang tidak disertai aturan main yang jelas. Untuk Kalimantan Barat, ia menilai harus menjadi pelopor dalam pemberantasan korupsi.

Sambungan dari halaman 24

peluang yang besar kepada masyarakat untuk berperan serta dalam melakukan pemberantasan korupsi. Farouk Muhammad, mantan Gubernur PTIK menjelaskan, menjelaskan korupsi adalah bagian yang tidak pernah terpisahkan dari manusia, tetapi tidak berarti tidak bisa dihilangkan. Korupsi tersebut misalnya saja bisa dengan bentuk pengenaan atau penambahan biaya pelayanan administrasi seperti pembuatan KTP, SKCK, dan lainnya. Dalam ruang yang lebih besar misalnya penggela-

GN-PK Kalbar dalam hal ini harus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam upaya tersebut. Karena GN-PK adalah semua elemen yang mempunyai itikad baik dalam membangun bangsa dan memberantas korupsi. Penegakan hukum antara orang besar dan kecil dalam hal ini juga harus bisa ditegakkan sesuai dengan aturan main yang jelas, tidak diskriminasi. “Harus ada kejelasan dalam penegakan hukum tersebut, agar semua merasa diberikan keadilan dalam hak dan kewajiban mereka sebaai manusia yang beradab dan berkeadilan,” tambahnya. (sgg)

Jangan Hanya Berwisata lagi dengan kondisi sekarang. Bayangkan saja, aturan itu dibuat tahun 1970-an. Masyarakat meminta agar usulan BTA 1.500 USD itu segera direalisasikan. Kami su-

Sambungan dari halaman 24

Pasar Dikuasai Produk Asia Sambungan dari halaman 17

Utin menampik anggapan bila selama ini program Dispora berupa memberikan skill kepada pemuda pupus di jalan karena follow up tak jelas. Dia menjelaskan pihaknya juga menggandeng Bank, untuk memudahkan pemberian modal

Dengan memberikan pelatihan untuk menunjang skill pemuda. Salah satu harapan Utin, pemuda tak mesti menggantungkan diri menjadi Pegawai Negeri Sipil. “Karena banyak peluang yang bisa dikelola,” kata dia.

23

(border trade agreement/BTA) yang hanya 600 RM, sampai sekarang masih belum direvisi. “BTA itu sudah tidak relevan

dah sering menungkapkan itu ke pengambil kebijakan pusat saat berkunjung ke Entikong. Tapi realisasinya mana?” kata Afryadi setengah bertanya. (zan)

Pacu Kecerdasan dan Mengasah Mental Siswa Sambungan dari halaman 24

badminton mengatakan dengan olahraga mentalnya menjadi kuat. ”Seperti kemarin, bertanding. Lawannya besarbesar. Tapi guru dan pelatih

bilang jangan takut. Saya harus kuat mental. Ternyata bisa menang,” ujar putri pasangan Afriani dan Heriandi ini. Saat bertanding, Destya mengaku harus terus berfikir untuk menghadapi lawan. ”Harus ber-

fikir cepat bagaimana taktiknya. Sebab badan lawannya besar. Tenaganya kuat. Jadi harus pakai taktik biar menang,” ujar siswa kelas V yang bercita-cita menjadi atlet bulutangkis ini sambil tertawa. (uni)

Pengaruhi Ekonomi Regional Sambungan dari halaman 24

tahun ini Kalimantan Barat hanya mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi rata-rata 5 persen pertahun, pendapatan perkapita saat ini hanya 7 juta rupiah pertahun dan penduduk miskin masih diatas 13 persen. Merupakan kondisi yang sangat memperhatinkan, masih jauh dibawah pencapaian na-

sional,” jelasnya. Sebelum terjadinya perdagangan bebas ASEAN-CINA, Iwan menambahkan, Kalimantan Barat sudah sangat terburuk, apalagi China lebih menguasai perdagangan karena produktivitas tenaga kerja yang tinggi dan massal. Yang perlu diperhatikan selain itu adalah kualitas SDM Kalimantan Barat di lihat dari Indeks

Pembangunan Manusia (IPM) yang masih rendah dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. “Rendahnya kualitas SDM m e ny e b a b k a n r e n d a h ny a produktifitas dan daya saing dalam berkompetensi dan merupakan tantangan besar yang harus dihadapi dalam 20 tahun mendatang,” pungkasnya.(wah)

Usul Nama Sekda Sambungan dari halaman 24

Syakirman akan pensiun per 31 Maret 2010. Syakirman yang diwawancarai Pontianak Post, belum lama ini, mengatakan bahwa sudah ada kepastian bahwa dia akan pensiun setelah sekian lama bertugas.

Kepastian itu muncul seiring dengan diterimanya surat pemberitahuan dari Kementerian Dalam Negeri oleh pemerintah provinsi belum lama ini. Dalam surat itu, pemerintah pusat tidak menyetujui usul gubernur untuk memperpanjang masa jabatan sekda (eselon I).

“Sudah ada jawaban tertulis dan usul perpanjangan tidak disetujui. Sampai sekarang memang belum pernah ada jabatan sekda yang diperpanjang. Mengenai apa pertimbangannya, kementerian yang lebih tahu,” ungkap Syakirman. (zan)

Siap Amankan Unas Sambungan dari halaman 17

2010 di Pontianak sebanyak 5.715 orang, sedangkan SMK sebanyak 3.212 orang. Untuk SMA/MA ada enam mata pelajaran. Untuk Program IPA terdiri dari Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Sedangkan untuk Program

IPS terdiri dari Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Ekonomi, Matematika, Sosiologi dan Geografi. ”Selama ujian, siswa tidak boleh membawa barang elektronik ke dalam kelas,” kata Mulyadi, Kadis Pendidikan Kota Pontianak. Sekolah penyelenggara mengambil soal dari subrayon. Proses ini bakal dapat pengamanan pihak kepolisian

karen bagian dari proses UAN. Ada lima subrayon untuk SMA/ MA. Subrayon 1 dipusatkan di SMAN1, subrayon 2 di SMAN 2, subrayon 3 di SMA Muhammadiyah, subrayon 4 di SMAN 6, dan subrayon 5 di MAN 2. Sedangkan SMK ada empat subrayon, yang dipusatkan di SMK 1, SMK 3, SMK 4, dan SMK 2. (stm)

Komite Belum Optimal Sambungan dari halaman 17

80 % produk dalam negeri masih belum optimal, untuk ekspor dalam negeri masih bahan setengah jadi. “Sekitar 80 % produk dalam negeri kita belum aktif, barang yang diekspor pun masih berupa bahan setengah jadi,” tambahnya.

Rafail Walangitan, konsul Indonesia di Khucing mengatakan, produk Indonesia masih banyak saingan terutama dengan China. Sedangkan untuk kualilitas barang masih kalah dengan produk lain. Untuk barang-barang di Indonesia masih berdasarkan UU perdagangan ekspor impor tahun

1970, dimana nilai barang yang boleh masuk berkisar RM600/ orang perbulan. “Menurutnya untuk mengurangi banyaknya barang yang masuk ke Indonesia baik legal dan non legal harus ada pengawasan yang lebih ketat lagi,” jelasnya. (tin)

administrasi tidak akan timbul jika kepala sekolah peka terhadap siswanya. ”Pantau dari awal. Jangan sampai timbul masalah,” katanya. Jika memerlukan staf tata usaha, sekolah bisa koordi-

nasi dengan Dinas Pendidikan. Kemudian Diknas Pontianak berkoordinasi dengan BKD. ”Dengan adanya staf TU, penanganan administrasi menjadi lebih cepat dan harus benar,” timpalnya. (uni)

Inovasi Guru Sambungan dari halaman 17

katanya. Kepala sekolah juga harus peka terhadap para siswanya sehingga bisa mengetahui kondisi anak. Permasalahan

Jelang Unas, Diknas Gelar Zikir dinding bangunannya. Namun, kanopi bertiang hanya boleh dua meter saja, sedang dua meter sisanya tidak boleh menggunakan tiang. Namun, kenyataannya banyak pemilik bangunan di Jalan Gajahmada yang menambah kanopi lebih dari empat meter dan menggunakan tiang, bahkan hampir mendekati badan jalan. ”Ada juga yang menambah kanopi hingga mendekati badan jalan dan diberi dinding

batako lagi. Jika mereka tidak membongkarnya, tim akan membongkar. Instansi terkait sudah berkoordinasi dengan kami,” ujar Saleh.Untuk melakukan penertiban tersebut, Saleh sudah mempersiapkan 60 sampai 70 anggotanya. ”Sepanjang itu ketentuan perda, kami tidak takut menertibkan. Penertiban sesuai dengan aturan. Sesuai juga tupoksi kai sebagai pengawal Perda,” ungkap Saleh. (stm)

Sambungan dari halaman 17

Ketahanan Nasional di Jakarta hingga 8 April mendatang. ”Namun tetap ada pejabat pemerintahan yang menghadiri. Wakil Wali Kota Pontianak, sekda, dan saya. Kami berbagi lokasi nantinya,” ujar Mulyadi. Tak hanya beragama Islam, siswa beragama lain juga melaksanakan doa bersama yang dibimbing guru agamanya

masing-masing. ”Saya meminta doa bersama itu bisa dipusatkan pada subrayon pelaksanaan ujian,” kata Mulyadi. Mulyadi menjelaskan zikir bersama sebagai salah satu persiapan siswa menghadapi ujian nasional. Selama ini diknas dan sekolah berusaha mempersiapkan siswa semaksimal mungkin, misalnya dengan bimbingan belajar dan try out. ”Persiapan itu untuk dari sisi materi pelajaran. Namun rohani siswa juga perlu

dipersiapkan agar mereka tetap tenang menghadapi ujian,” ujar Mulyadi. Ia mengharapkan ujian nasional tahun ini berjalan lancar. Berdasarkan data yang ada, tidak ada siswa yang bermasalah. ”Alhamdulillah hingga saat ini semuanya berjalan lancar. Siswa siap menghadapi ujian. Mari kita berdoa bersama agar anak-anak kita bisa berhasil dalam ujian nasional ini,” katanya. (uni)


metropolis Pontianak Post

24

Rabu 17 Maret 2010

Usul Nama Sekda

CAFTA

Pengaruhi Ekonomi Regional CHINA-ASEAN Free Trade Agreement akan memengaruhi ekonomi regional. Hal ini memberikan ancaman besar bagi Indonesia yang masih berjuang bangkit dari krisis ekonomi. “Sebelum era perdagangan bebas ASEANChina diberlakukan pun, kita sudah tak berdaya menghadapi gempuran barang impor ilegal dari China. Neraca perdagangan Indonesia dengan ChiIwan Gunawan na mengalami ketidak seimbangan dalam lima tahun terakhir,” ungkap Iwan Gunawan, ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kalbar. Iwan mengatakan, kondisi ini akan berdampak pada stabilitas dan perkembangan ekonomi regional termasuk Kalimantan Barat. Ditambah lagi daya saing industri dan UKM amat lemah akibat tidak didukung oleh saran strategi. Kalangan usaha selama ini berhadapan dengan banyak ketidak pastian, tingginya suku bunga kredit, mahalnya listrik, hingga mengguritanya upeti dari birokrasi. Serta masih tingginya inefisiensi menambah beban berat bagi pertumbuhan ekonomi. “Sebagai refleksi, dalam kurun waktu 10 Ke Halaman 23 kolom 5

PERBATASAN

Jangan Hanya Berwisata KECAMATAN Entikong, Kabupaten Sanggau, yang berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia, kerap dikunjungi pejabat untuk menggali informasi dan menyerap aspirasi mengenai permasalahan yang dihadapai masyarakat perbatasan. Mulai Presiden, Menteri, DPR, dan para pengambil kebijakan lainnya dari pemerintah pusat. Sayangnya, setelah Afryadi dikunjungi, dan mayoritas diantaranya kemudian ‘menyeberang’ ke Kuching, Malaysia, kebijakan yang diambil untuk memajukan masyarakat perbatasan hingga kini belum optimal dirasakan. Demikian disampaikan Ketua Usaha Kecil Menengah Asosiasi Pengusaha dan Pedagang Perbatasan Indonesia Afryadi, kepada Pontianak Post, Selasa (16/3). “Kami menduga, Entikong hanya tempat rekreasi dan daerah transit bagi pemegang kebijakan pemerintah pusat untuk kemudian berwisata ke Kuching, Malaysia. Kebijakan-kebijakan yang mereka ambil untuk memajukan masyarakat perbatasan belum maksimal dirasakan,” kata pria yang karib disapa Ajo Budi ini. Hal itu, sambungnya, bisa dilihat dari Peraturan Menteri Perdagangan yang tidak memasukkan Entikong menjadi pelabuhan darat internasional untuk impor barang-barang tertentu. Begitu juga dengan nilai transaksi dalam jual beli masyarakat perbatasan Ke Halaman 23 kolom 5

Dewan Berharap Terlibat

oleh Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi Kalbar. Selain Wuryono, hadir juga Farouk Muhammad, mantan Gubernur Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian. Wuryono menambahkan, upaya pemberantasan korupsi secara umum dapat dikikis secara perlahan dengan beberapa hal diantaranya political will yang kuat dari pemerintah, melakukan reformasi birokrasi, melakukan sistem kepegawaian berbasis kinerja, sinergisitas aparat penegak hukum dan pengawas, upaya menghilangkan pesimis dari masyarakat, dan memberikan

PONTIANAK - Ketua Komisi A DPRD Kalimantan Barat Retno Pramudya berharap Gubernur Kalimantan Barat Cornelis meminta masukan dari legislatif terkait pengangkatan Sekretaris Daerah Kalbar. “Memang hak prerogatif Gubernur dalam menentukan calon Sekda. Tapi dalam pengelolaan tata pemerintahan yang baik serta membangun harmonisasi dan kebersamaan, tidak salahnya Gubernur meminta masukan ke legislatif,” kata Politikus Partai Persatuan Pembangunan ini. Menurutnya, Kalbar memang belum memiliki mekanisme meminta masukan dari pihak lain dalam menentukan calon Sekda. Kebiasaan yang digunakan yakni hanya meminta masukan dari Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Namun demikian, sambungnya, di beberapa daerah ada yang sudah menggunakan mekanisme meminta masukan dari pihak lainnya. “Setahu saya dalam menentukan posisi sekda di Yogyakarta, Gubernurnya meminta masukan dari perguruan tinggi dan pihak lainnya. Kita juga berharap di Kalbar bisa seperti itu. Agar bisa mendapatkan sekda yang berkualitas, profesional, proporsional dan benarbenar sesuai kriterianya,” harap Retno. Dia juga mengingatkan Gubernur dalam penentuan calon sekda tidak bersifat subjektif. Misalnya saja, dengan mempertimbangkan kesukuan dan kedekatan. “Kalau seperti ini yang digunakan bisa memengaruhi harmonisasi pemerintahan,” katanya. Sekda Kalbar yang saat ini masih dijabat

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

DITUTUP: Terminal Agribisnis di Jalan Budi Utomo, Pontura, sekarang sudah dipasang pintu dan ditutup. Sebelumnya, dijadikan terminal truk bertonase tinggi, karena tempat tersebut tak ada aktivitasnya.

Biaya Administrasi Awal Korupsi PONTIANAK – Deputi Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi Wuryono Prakoso menjelaskan upaya pemberantasan korupsi menjadi tugas dan tanggungjawab bersama. “Dalam hal pemberantasan korupsi, setiap orang harus memiliki semangat perlawanan terhadap korupsi sehingga budaya korupsi yang telah menjamur dengan sendirinya akan terkikis habis sedikit demi sedikit,” katanya di Pontianak, kemarin. Wuryono hadir di Pontianak untuk menghadiri pelatihan dan diklat khusus pencegahan dan pemberantasan korupsi

Pengenaan dan penambahan biaya untuk pelayanan administrasi atau ruang yang lebih besar pada penggelapan perbendaharaan negara merupakan bentuk dari korupsi yang sering terjadi Farouk Muhammad

Olimpiade Olahraga Tingkat Sekolah Dasar di Pontianak Selatan

Pacu Kecerdasan dan Mengasah Mental Siswa Sekolah Dasar Muhammadiyah 2 Pontianak menjadi meraih dua gelar juara umum dalam Olimpiade Olahraga dan Seni se Kecamatan Pontianak Selatan.

”NANTINYA siswa akan bertanding lagi pada tingkat Kota Pontianak,” ujar Koordinator Olahraga SD Muhammadiyah 2 sekaligus Ketua Kelompok Kerja Guru Pontianak Selatan, Kholidin, Sabtu (16/3). Menurut Kholidin, sebelumnya kategori olahraga dan seni digabung. Namun pada tahun ini kategori olahraga terpisah dengan seni. Untuk kedua kategori ini, SD Muhammadiyah berhasil menjadi juara umum. Siswa-siswanya berhasil meraih juara

ISTIMEWA

OLIMPIADE: Anak-anak yang ikut lomba olimpiade olahraga.

pada 10 cabang olimpiade olahraga, yakni catur putera, tenis meja putera dan puteri, badminton putri, tenis lapangan, pencak silat putera, renang puteri, sepak takraw, bridge, dan pencak silat puteri. Pada olimpiade seni, siswanya berhasil meraih juara pada enam cabang, yakni cipta puisi putri, bertutur putera dan puteri, cipta puisi putera, rumah adat, dan cerpen. Kholidin mengharapkan prestasi ini bisa memacu siswa untuk rajin berlatih dan terus mengembangkan prestasinya dibidang olahraga. ”Selama ini banyak yang

berpendapat bahwa orang yang berbakat dalam bidang olah raga IQ-nya lemah. Padahal olahraga juga bisa berprestasi dan IQ-nya tidak lemah,” ujar Kholidin. Olahraga juga memacu kecerdasan dan mengasah mental siswa. Sebab dalam bertanding, siswa tidak hanya mengandalkan tenaga, melainkan harus berfikir dalam permainannya. ”Mereka harus berfikir menggunakan taktik agar bisa menang,” kata Kholidin. Destya Rahmani (10) yang berhasil meraih juara pertama tenis meja dan juara kedua Ke Halaman 23 kolom 5


pro-kalbar

25

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

panjat tebing

Target Satu Emas FEDERASI Panjat Tebing Indonesia Cabang Kabupaten Bengkayang menargetkan satu emas dalam Porprov Kalbar. Saat ini, FPTI telah melakukan seleksi yang diikuti oleh 42 atlet se Kalbar. “Kita menargetkan satu mendali emas di porprov. Mengapa hanya satu emas saja, karena tingkat persaingan yang ketat antarpemanjat se Kalbar,” kata Pengurus FPTI Bengkayang, Tarmizi kepada Pontianak Post, kemarin. Tarmizi mengakui, Tarmizi tahun 2002 porda Kabupaten Bengkayang memperoleh dua emas dan empat perak serta tiga perunggu. Tahun 2006, kata Tarmizi yang juga anggota KPU Bengkayang ini, memperoleh satu perak saja. “Tahun 2010 ini kita realitis saja hanya menargetkan satu emas. Kita tetap mempertahankan tradisi memperoleh mendali,” kata Tarmizi. Diakuinya, Kabupaten Bengkayang juga mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah kejurda 2011 mendatang. (zrf)

PLTU Tembiluk Rampung Tahun Depan Riam Berasap Kurang Pasokan Listrik KETAPANG—Untuk mengatasi krisis listrik di Kabupaten Ketapang akan dibangun pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dengan kapasitas 2 x 7 Megawatt (MW). Pembangunan PLTU tersebut diperkirakan rampung tahun 2011 mendatang. Sehingga pasokan listrik di Ketapang dan

disekitarnya dapat terpenuhi. Diharapkan dengan beroperasinya PLTU ini tidak ada lagi pemadaman listrik di Ketapang. “Saat ini pembangunan PLTU masih dalam proses di daerah Tembiluk, diharapkan PLTU ini dapat mencukupi pasokan listrik bagi masyarakat,” ungkap Kepala Badan Perencanaan Daerah Ketapang, Farhan kepada Pontianak Post belum lama ini. Pembangunan PLTU dijadwalkan 18 bulan pengerjaan. PLTU dibangun oleh pihak swasta.

Usulan pembangunan PLTU ini sendiri, kata dia, merupakan inisiatif pemkab Ketapang. PLTU ini sendiri nantinya akan menyuplai listrik ke PLTD Sukaharja, sebelum dialirkan ke masyarakat. PLTU yang tenaganya bersumber dari batubara ini dikelola swasta. Sedangkan untuk menjual listrik ke masyarakat tetap melalui PLN. “PLTU ini hanya menyuplai daya tapi untuk menjual listrik ke masyarakat tetap PLN karena sesuai dengan undang-undang tentang kelistrikan,” ungkap Farhan. ■ Ke Halaman 31 kolom 1

Sambas Utara Sudah Punya Calon Bupati Tunggu Rekomendasi Kabupaten Induk

Kebersihan

Gunakan Pihak Ketiga DIREKTUR Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Landak drg. Krisman menyatakan menyambut baik masukanmasukan dari Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Landak. Namun, Krisman berharap untuk programprogram RSUD Landak mengunakan APBD Tahun 2011 anggota dewan untuk bisa mendukung program tersebut. “Untuk kebersihan misalnya kami mengamdrg. Krisman bil kebijakan yang mengelola dari pihak ketiga,” kata Krisman. Untuk program ini, kata Krisman sudah masuk dalam DIPA atau RKA Tahun 2010. Dan ia berharap dengan diberikan kepada pihak ke tiga kebersihan di RSUD Landak semakin tahun semakin me­ ningkat. ”Hanya kami juga mengalami kendali, bila pasien masuk membesuk yang masuk itu lebih dari 5 orang. Padahal kondisi ini sangat beresiko terhadap penularan penyakit, antara keluarga pasien atau pengunjung,” beber Krisman. Demikian juga bila ada bagian clining service membersih ruangan pasien, keluarga pasien marahmarah. Kadang ada laporan dari clining service itu ada kena lempar, ia beranggapan sedang tidur mengap dibangunkan. (wan)

kinerja

Bantah Pelayanan Buruk WALIKOTA Singkawang, Hasan Karman membantah tudingan buruknya kinerja dinas kependudukan dan catatan sipil. Hampir semua pengajuan administrasi kependudukan selesai. Hanya sebagaian kecil masih dalam proses. Bantahan Hasan Karman didasari alasan. Sebanyak 22.26 pengajuan kartu tanda penduduk di disdukcapil, sebanyak 19.619 selesai dibuat. Hanya 2 ribu lebih yang tertunda penyelesaiannya. “Kalau dipersenkan mencapai 88,11 persen. Hasan Karman Sisanya tinggal sedikit yang belum selesai,” ungkapnya. Belum selesai, lanjutnya, bukan berarti tidak dilayani. Disdukcapil tetap memprosesnya. “Sisanya itu masih dalam proses, jangan dikira tidak dilayani,” tegasnya. Baiknya pelayanan disdukcapil, Hasan Karman menjelaskan, terlihat pada pembuatan akta kelahiran dispensasi. Dari 13 ribu pengajuan masyarakat, semuanya selesai dibuat. Sedangkan untuk kartu keluarga SIAK, 16 ribu lebih yang diajukan sebanyak 14,4 ribu telah dilayani. “Hanya menyisakan 88,45 persen, sisanya pun tengah diproses. Sedangkan akta kelahiran dispensasi semuanya selesai,” tuturnya.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

JAWAI – Semangat membentuk Kabupaten Sambas Utara semakin menguat. Beberapa nama bahkan sudah berani mencalonkan diri sebagai bupati. Salah satunya, Munawar M Saad. Ratusan warga dari Kecamatan Jawai dan Jawai Selatan menghadiri deklarasi Munawar sebagai calon bupati di Sentebang, Jawai,

HENDI/PONTIANAKPOST

DIRAZIA: Siswa yang keluyuran dirazia oleh Sat Pol PP kota Singkawang. Para siswa diminta lebih ekstra konsentrasi menghadapi Ujian Nasional yang sebentar lagi tiba.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

HENDI/PONTIANAKPOST

Pembunuh Pasutri Kabur ke Jawa Tanah Aset Pemda Badya Hanya Kantongi SKT Rahasiakan Lokasi

KETAPANG—Sampai saat ini pelaku pembunuhan sadis yang terhadap pasangan suami-istri, Jenarim, 41 dan Wahdah 35, warga Desa Air Hitam Hulu, Kecamatan Kendawangan belum tertangkap. Diduga pelaku kabur ke pulau Jawa. Tim khusus terdiri dari petugas Polres

Ketapang dan Polsek Kendawangan akan terus memburu meskipun tersangka lari ke ujung dunia “Kita akan berusaha menangkap pelaku ini, dalam waktu dekat ini kita akan berangkat ke Jawa. Tapi tempatnya tidak bisa kita sebutkan,” ungkap Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya, ketika dihubungi via telepon, kemarin. Meski Kapolres menegaskan bakal memberangkatkan tim. Ia tak menyebutkan waktu pastinya.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Badya Wijaya

HENDI/PONTIANAKPOST

DANGKAL: Pendangkalan alur sungai Pemangkat cukup luas sering menyebabkan kapal yang melewatu kawasan ini kandas.

SANGGAU-Penertiban asset milik daerah, termasuk tanahtanah yang dikuasai oleh Pemda Sanggau perlu dilakukan, supaya tertib administrasi dan memiliki kekuatan hukum yang sah. Menurut Drs Jimmy Sallan MA, Kabid Pengelolaan Aset Daerah DP2KAD Kabupaten Sanggau mengungkapkan, bahwa ased Pemda yang terdiri dari tanah jumlahnya mencapai puluhan bahkan ratusan persil. Hanya saja asset tersebut hanya mengantongi Surat Keterangan Tanah (SKT) dan belum tersertifikasi. Kalaupun ada yang bersertifikat, belum dilakukan balik nama dari pemilik lama. Meskipun begitu, tanah-tanah yang dikuasai Pemda itu telah terdokumentasi.

Diungkapkan oleh Jimmy, misalnya di Kecamatan Kapuas ada sekitar 31 persil tanah asset Pemda yang hanya memiliki SKT, dan belum bersertifikat atas nama Pemda (belum balik nama). Di Kecamatan Entikong sekitar 24 persil, di Kecamatan Tayan Hulu sekitar 6 persil, di Kecamatan Tayan Hilir ada sekitar 11 persil, di Kecamatan Balai ada 1 persil, di Kecamatan Jangkang ada dua persil, di Kecamatan Kembayan sebanyak 4 persil, di Kecamatan Perindu sekitar 6 persil, di Kecamatan Beduai sebanyak 2 persil, Kecamatan Sekayam ada 2 persil, Kecamatan Noyan ada 1 persil, di Kecamatan Meliau sebanyak 5 persil, Kecamatan Bonti ada 4 persil dan di Pontianak 1 persil.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Menjelang Ritual Ching Bing Warga Tionghoa Singkawang

Dua Kali Setahun, Berkah Toko Penjual Dupa 21 Maret mendatang ziarah kubur warga dilakukan. Ziarah setiap bulan 2 dan 8 Imlek ini membuat warga perantauan kembali ke kampung halaman. Sedemikian berpengaruhnya para leluhur, mereka setiap tahun sowan ke makam dan menyembahyanginya.

Wan/PONTIANAKPOST

RAMPUNG: Bangunan Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Landak di Dusun Dengoan Desa Tebedak Kecamatan Ngabang sudah rampung.

Kemarin. Mereka antusias menyambut asa baru. Kabupaten Sambas Utara di depan mata. Tinggal menunggu rekomendasi kabupaten induk. “Ini aspirasi masyarakat, pembentukan Sambas Utara mestinya terbentuk,” tegas Munawar disambut tepuk tangan warga. Jika terbentuk, Munawar menyatakan dirinya siap membangun daerah tersebut. Berani tampil menjadi calon bupati walau kabupaten belum terbentuk lantaran rasa keprihatinannya melihat keterpurukan wilayah Sambas Utara.

KSU: Munawar saat mendeklarasikan diri sebagai calon bupati Kabupaten Sambas Utara.

Tionghoa kembali

bidik

Farhan

Kusdharmadi Singkawang

ISTIMEWA

DIBERSIHKAN: Setiap tahun, Kawasan Perkuburan Dharma Bhakti Singkawang menjelang Ching Bing tiba dibersihkan.

Pelaksanaan sembahyang kubur ternyata mendatangkan berkah tersendiri bagi para agen perjalanan wisata. Semakin dekat dengan Ching Bing, harga tiket perjalanan pun mengalami kenaikan. Yang paling menonjol adalah tiket pesawat. Sama dengan liburan anak sekolah, menjelang ziarah kubur Ching Bing, sudah pasti tiket pesawat pun naik. Biasanya dari luar ke Pontianak (Kalbar). Kebalikannya biasa-biasa saja, meski tak bisa dibilang normal. ‘’Pastinya. Karena pasti jumlah penerbangan pasti bertambah. Sangat banyak warga Tionghoa Kalbar yang berada di perantauan, hingga mereka memerlukan untuk ziarah ke makam keluarga. Ini berlaku setiap tahun. Apalagi mereka ynag tidak bisa mudik saat Imlek kemarin. Biasanya, ziarah kubur inilah mereka menggantinya,’’ ujar Alexandra Iwan, seorang pemilik biro perjalanan Singkawang. Disamping itu, katanya, toko penjual dupa dan hio juga kebagian rezeki.

■ Ke Halaman 31 kolom 1


SINGKAWANG

26 organisasi

Serikat Pekerja PLN Serikat Pekerja PLN Cabang Singkawang, 12 Maret lalu dilantik oleh DPD SP PLN Wilayah Kalbar. Ketua yang dilantik adalah Agus Irawan. Sedikitnya ada 158 pegawai yang tergabung dalam SP tersebut. Agus Irawan kepada Pontianak Post, SP ini seperti serikat pekerja lainnya yang ada di perusahaan-perusahaan atau tempat lainnya. “Tak ada bedanya. Tentu kita berjuang, melindungi, bekerjasama sesama karyawan dan manajemen,” kata Agus. Kesempatan ini, Manajer PLN Cabang Singkawang, Ahmad Ismail menyambut baik dilantiknya SP PLN Cabang Singkawang. Dia berharap, dengan dilantiknya SP tersebut bisa bekerjasama dengan segenap karyawan dan pihak manajemen. Ketua SP PLN Wilayah Kalbar, A Alkhashani usai melantik SP PLN Singkawang mengatakan, perlu peningkatan komunikasi, baik internal maupun eksternal dan terlebih khusus dengan manajemen PLN Cabang Singkawang. “Bila ada masalah yang dihadapi, tingkatkan komunikasi. Dengan berkomunikasi akan mampu mencari solusi guna memecahkan masalah yang dihadapi,” kata dia. Alkhashani

juga mengingatkan hasil survey KPK. Menurut dia, hasil survey itu, PLN termasuk paling buruk dalam pelayanan di Indonesia. Untuk itu, dia mengajak untuk mengevaluasi setiap apa yang dilakukan di PLN. “Jadilah pelayan yang baik, bukan kita minta dilayani oleh pelanggan. Sudah saatnya kita merubah paradigma kita dalam bekerja dengan memahami tugas dan tanggungjawab kita sebagai karyawan PLN,” kata dia mengingatkan. Alhashani pun juga mengingatkan, agar karyawan PLN itu menjadi humasnya PLN. Humasnya PLN dalam arti bisa memberikan penjelasan menyangkut kelistrikan kepada masyarakat. “Jadi, bisa menjelaskan persoalan yang dihadapi PLN. Karyawan harus mampu menjelaskan bagaimana tata cara pengajuan pasang baru, misalnya, berapa tarif dan sebagainya,” ujar Alkhashani. Era transparan tersebut, Alkhashani mengingatkan media dan LSM mempunyai hak untuk mengawasi PLN sebagai perusahaan pelayanan publik. “Untuk itu, tingkatkan selalu integritas kita sebagai karyawan PLN sehingga diharapkan meningkat pula kepuasan pelanggan. (zrf)

Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

Besok KPU Umumkan Calon

ZUL/PONTIANAKPOST

APLIKASI: Bupati Bengkayang Drs. Jacobus Luna, M.Si. dengan seksama memperhatikan cara aplikasi penggunaan Calaris di tanaman jagung.

Banyak PNS yang Profesional SINGKAWANG-Banyak PNS yang profesional yang bisa bekerjasama dengan Wali Kota Singkawang. “Kita sebagai masyarakat tentu menyayangkan orang sudah pensiun diperpanjang oleh Wali Kota Singkawang. Padahal, masih banyak PNS yang memiliki profesionalitas dan bisa diajak kerjasama. Ada apa sebenarnya, Wali Kota Singkawang memperpanjang masa jabatan sekda ini. Di Provinsi Kalbar saja, Gubernur Kalbar tidak memperpanjang masa jabatan sekda,” kata aktivis LSM Singkawang, Harun AS kepada Pontianak Post, kemarin. Sebenarnya, sebelum memasu-

ki masa pensiun, Wali Kota Singkawang sudah menginvanterisir siapa saja yang akan diajukan menjadi sekda. “Sepertinya, wali kota tidak memahami tentang birokrasi,” katanya. Harun menginvantarisir PNS yang sudah layak diajukan sebagai Sekda Singkawang diantaranya, Sueb Abdul Hamid (Kadis Tata Kota), Syech Bandar (Kadis Budparpora), Sumastro (Kepala Bappeda), Sofyan Fahri (Kepala BKD), HM Nadjib (Staf Ahli Wali Kota Singkawang). “Semuanya layak dan mampu bekerjasama dengan wali kota,” kata Harun. Mantan Kepala Ten-

aga Kerja Kabupaten Sambas, Haris Harahap menyayangkan pernyataan dari mantan anggota DPRD Singkawang, Suganda Gani. Menurut Haris, Suhadi Abdullani merupakan sekda yang profesional. Bahkan, Haris mengakui pernah bekerjasama dengan Suhadi ketika masih Kabupaten Sambas Raya. “Orangnya profesional. Itu merupakan hak dari wali kota sebagai user,” kata Haris yang kini menjadi Ketua Ketenangakerjaan Kalbar. Soal LHP BPK, kata Haris, itu merupakan konsekwensi dari seorang pejabat atau sekda. (zrf)

BENGKAYANG-Komisi Pemilihan Umum Bengkayang, direncanakan besok (18/3) di Sekretariat KPU akan mengumumkan bakal calon yang dinyatakan lolos untuk bertarung dalam perhelatan akbar pemilu kepala daerah 19 Mei 2010 mendatang. Ketua kelompok Kerja Pencalonan KPU Bengkayang, Tarmizi membenarkan akan mengumumkan siapa saja yang dinyatakan lolos. Menurut Tarmizi, enam bakal calon sudah mengembalikan atau memperbaiki berkas pencalonan dan syarat bakal calon. “Kita sudah menerima dan sudah diteliti secara keseluruhan dengan cermat,” kata Tarmizi. Tarmizi masih merahasiakan apakah ada bakal calon tak lolos untuk ditetapkan sebagai calon. “Tanggal 18 Maret itulah kepastiannya. Kita tetap berpedoman pada aturan. Bila memang tidak lengkap dan ada syarat yang tidak terpenuhi tentu akan digugurkan oleh KPU,” kata Tarmizi. Soal kesehatan, kata Tarmizi, sudah dijelaskan oleh Ketua KPU Bengkayang, Edy A. Intinya, kata Tarmizi, tak ada masalah kesehatan bagi enam pasangan bakal calon tersebut. “Ikatan Dokter Indonesia Kalbar sudah menyerahkan ke kita. Semuanya mampu. Sebab,

disitu hanya ditulis mampu dan tidak mampu,” kata alumnus Fakultas Teknik Untan ini. Ketua KPU Bengkayang, Edy A mengatakan, usai penetapan calon, pihaknya akan langsung menggelar cabut undi. Cabut undi sesuai dengan jadwal yang dimiliki KPU, kata Edy, tanggal 18 Maret. “Tanggal 18 Maret. Lokasi pencabutan undi ini belum ditentukan. Kita akan mencari lokasi yang lebih luas. Tak mungkin di Sekretariat KPU,” katanya. Teknis cabut undi, kata Edy, dengan cara memberikan kesempatan calon untuk maju. “KPU akan memanggil pasangan calon yang mendaftar duluan. Setelah itu membuka amplop yang berisikan nomor urut secara bersama-sama,” kata Edy. Keenam bakal calon yang sudah mendaftar itu antara lain, Yohanes Pasti-M Yunus yang diusung oleh Partai Golkar dan RepublikaN, Suryadman Gidot-Agustinus Naon yang diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Hanura, pasangan Moses Ahie-Sebastianus Darwis yang diusung oleh PDI Perjuangan, pasangan Yupi-Joni Abdullah yang diusung oleh PKPB, PKB dan PKS, pasangan Petrus SA-Ruma Faruma yang diusung oleh sejumlah partai dan Maryadi-Markim yang diusung oleh PAN, PDK dan Partai Buruh. (zrf)

Iwan Gunawan Pimpin Gapeksindo dilakukan pemilihan ketua dan formatur. Dua calon ketua yang bertarung. Yakni, Iwan Gunawan dan Iswan. 58 peserta muscab memberikan suara. Dua peserta tidak hadir. Muscab II DPC Gapeknas Singkawang telah mencatat sejarah yang paling langka dengan pemilihan ketua yang hasilnya sama-sama kuat yakni 29 suara ODY/PONTIANAKPOST GAPEKSINDO: Iwan Gunawan bersama pengurus Gapeksindo untuk Iwan Gunawan, dan 29 suara untuk Iswan. Kondisi sama Provinsi Kalbar dan Singkawang. berlaku untuk pemilihan forMuscab II DPC Gapeksindo Kota matur, yang memeroleh jumlah Singkawang, yang berlangsung suara yang sama. Dimana dari spektakuler di Hotel Sentosa enam formatur yang dipilih, tiga Singkawang, Senin (15/3). Mus- orang memiliki perolehan suara cab dihadiri oleh Wakil Wali yang sama. “Ini sudah seperti kehendak SINGKAWANG – Pengu- Kota Singkawang Drs. H Edy R saha muda dan sukses Kota Yacoub, MSi, Kadis Bina Marga Yang Maha Kuasa, dimana pemiSingkawang Iwan Gunawan SDA dan ESDM Singkawang ihan ketua dan formatur hasil akhirnya terpilih sebagai Ketua Ir Rasiwan MM, Kepala Dinas perolehan suaranya sama. Lalu, DPC Gapeksindo Kota Sing- Hubkominfo Singkawang, Drs untuk mencapai musyawarah kawang periode 2010-2015. Ahyadi MM, serta para ketua mufakat, maka dengan dijemTerpilihnya Iwan Gunawan dalam asosiasi. Dalam Muscab tersebut, batani oleh DPD Gapeksindo

Muscab II DPD Gapeksindo Sukses

Provinsi Kalbar, dipandang perlu untuk melakukan kompromi guna memilih ketua dan menyusun kepengurusan dengan mengakomodir semua potensi,” kata Iwan Gunawan yang juga Ketua Panitia Pelaksana Muscab II DPC Gapeksindo Singkawang. Alhasil, setelah dilakukan langkah kompromi tersebut, Iwan Gunawan terpilih sebagai Ketua DPC Gapeksindo Singkawang periode 2010-2015 dan Iswan menjabat sebagai sekretaris. “Kepengurusan DPC Gapeksindo Singkawang yang baru (Iwan Gunawan sebagai ketua) telah dilantik oleh Ketua DPD Gapeksindo Kalimantan Barat, H. Zulkarnain M. Noor (Senin 15/3 di Hotel Sentosa),” kata Iwan menegaskan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Wakil Wali Kota Singkawang, Mantan Ketua DPC Gapeksindo Singkawang

Uray Helmi yang telah merintis dan membawa asosiasi tersebut lebih baik, seluruh panitia muscab yang telah bekerja keras mensukseskan muscab, serta Kadis Bina Marga SDA dan ESDM, Kadis Hubkominfo serta lainnya. Ketua DPD Gapeksindo Provinsi Kalbar H. Zulkarnain M. Noor dihubungi mengaku salut dan luar biasa untuk pelaksanaan Muscab. “Luar biasa. Dua calon yang punya potensi masing-masing. Lalu dicarikan solusi dan akhinya Iwan sebagai ketua dan Iswan sebagai sekretaris, hingga akhirnya mereka bisa bergabung,” kata Zulkarnain. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada ketua lama , Uray Helmi, yang telah merintis Gapeksindo Singkawang, suskses menggelar Muscab I dan II, dan merekrut anggota. (ody/pk)


Pontianak Post

Rabu 17 Maret 2010

Pembangunan

Pro Pemuda dan Rakyat PEMBANGUNAN pemerintah yang pro kepemudaan dan rakyat harus didukung. Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Singkawang Sumarno, mengungkapkan hal itu kepada Pontianak Post kemarin. Sumarno menilai apa yang sudah dilakukan oleh Wali Kota Singkawang Hasan Karman dan Wakil Wali Kota Singkawang Edy R Yacoub yang pro pemuda dan kerakyatan, patut didukung. “Kita dari Pemuda Pancasila sangat mendukung pembangunan yang dilakukan oleh HK-EY selama ini yang sudah pro pemuda dan pro rakyat,” kata Sumarno. Ia menambahkan, dukungan itu harus diberikan hingga keduanya sampai mengakhiri masa jabatan. “Kita dukung sampai akhir masa jabatan,” tegasnya. Menurut dia, pembangunan yang sudah dilakukan oleh duet pemimpin daerah ini, harus ditingkatkan. Terlebih dalam memasuki Visit Kalimantan Barat 2010 ini. “Kami mendukung apa yang sudah dilakukan,” ujarnya. Dijelaskan Sumarno, pro dan kontra dalam sebuah kehidupan itu sudah hal biasa. Termasuklah untuk pembangunan dan pemerintahan. “Pro dan kontra itu biasa. Seharusnya kalau ada yang mempermasalahkan kepemimpinan HK dan EY, bukan saat sudah menjabat. Tapi, sebelumnya, bukan setelah menjabat,” katanya. (ody)

Nomor Telepon Penting Polres Singkawang

:

631150

Satlantas

:

631024

Polsek Skw Barat

:

631286

BPK Bhakti Suci

:

631514

RS Abdul Azis

:

631798

St. Vincetius

:

631008

Harapan Bersama

:

631791

BPKS Tua Pekong

:

637473

SINGKAWANG

27

Jangan Cuma Fokus di Kota Wilayah Luas, Personil Kurang

HENDY/PONTIANAKPOST

KERING: Lumpur terlihat jelas di sungai Pemangkat saat musim kering. Tak hujan bebeberapa hari membuat lumpur pun jadi pemandangan warga sekitar.

Gawai Dayak Masuk Agenda Wisata Perlu Partisipasi Masyarakat SINGKAWANG – Diharapkan dukungan dari masyarakat dayak untuk mensukseskan Gawai Naik Dango 2010 Kota Singkawang. “ Kita sangat mengharapkan partisipasi dari masyarakat dayak. Rencananya kita akan melakukan seperti penjualan kupon, dan minimal ditukar dengan Rp5 ribu per kepala keluarga,” kata Ahyadi, Pembina Panitia Gawai Naik Dango 2010 Singkawang kepada wartawan belum lama ini. Salah satu pengurus inti Dewan Adat Dayak (DAD) Kota Singkawang ini menambahkan, selain itu panitia juga berupaya untuk mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Dalam arti, jelas Ahyadi, orang yang perhatian dengan Gawai Naik Dango ini. “Tidak menutup kemungkinan juga

bagi pengusaha yang mau berpartisipasi,” ungkap dia. Dia menambahkan, Gawai Naik Dango memang sudah masuk dalam agenda pariwisata Kota Singkawang. Dan juga, kata Ahyadi, sudah ada dukungan dari APBD. Kendati demikian, menurut dia, dana dari APBD itu tentunya tidak cukup. “Saya tidak tahu jumlahnya berapa. Yang jelas sudah masuk agenda wisata dan sudah didukung di APBD Singkawang 2010,” jelas Kadishukominfo Singkawang ini Dalam Gawai Naik Dango itu nantinya, menurut Ahyadi, akan banyak acara yang digelar. Antara lain, ia menyebutkan, ada pawai budaya, pameran, ritual adat pada hari-H-nya, perlombaan tarian tradisional, lagu, busana permainan rakyat. “Seperti sumpit dan gasing,” lanjutnya. Seperti diketahui, Naik Dango adalah kegiatan ritual seputar pelaksanaan panen padi yang diselenggarakan setahun sekali oleh masyarakat Etnis

Pasang Iklan BIRO SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

Dayak. Sebagai wujud ucapan syukur limpahan panen padi atas anugerah Tuhan Yang Maha Esa (Nek Jubata). Rencananya, digelar di Rumah Betang (panjang) atau Rumah Adat Etnis Dayak di Jalan Norio Kelurahan Sijangkung Kecamatan Singkawang Selatan. Dango, dalam bahasa Dayak Kanayatn berarti Dangau atau Pondok untuk berteduh, yang biasa dibuat di ladang atau sawah. Naik berarti masuk ke dalam Dangau atau Pondok. Bentuknya sederhana dan dalam ukuran kecil. Dalam konteks ini, Dango adalah lumbung tempat untuk penyimpanan padi-padi yang habis dipanen. Biasanya dibangun di sekitar tempat tinggal lingkungan kampung, yang disebut Dango Padi, atau rumah padi. “Karena menurut kepercayaan (tradisi) masyarakat etnis dayak, padi memiliki semangat hidup (the living spirit) dan bertempat di dalam Dango, sepertinya manusia. Oleh karena itu, padi dianggap memiliki Jubata,” kata Joni Bahari Ketua Koordinator Humas / Publikasi Gawai Naik Dango Tahun 2010. (ody)

SINGKAWANG – Menjaga Kebersihan Kota Singkawang jangan hanya fokus di perkotaan saja. Melainkan juga di perkampungan yang jauh dari kota. Dan tidak hanya di tempattempat ramai saja. “Jangan karena di kota itu dinilai untuk adipura, jadi pembersihannya lebih fokus ketimbang di daerah-daerah pinggiran dan pemukiman. Sebaiknya dilakukan pemerataan,” kata Rusminah (40) seorang ibu rumah tangga di Singkawang Utara, saat berbincang-bincang dengan Pontianak Post kemarin. Ia mengungkapkan, selama ini terkesan hanya di perkotaan saja yang dibersihkan. Sementara di pinggiran, kurang menjadi perhatian. Namun ia melanjutkan, ada juga daerah pinggiran yang dibersihkan. “Tapi, kalau saya lihat, lebih banyak di perkotaan,” katanya. Ia yakin, Singkawang akan hattrick alias tiga kali mendapat adipura jika fokus melakukan pembersihan merata. Dan, jika pun mendapatkan hattrick, suasana lingkungan yang bersih dan sehat seperti selama ini, tetap dijaga. Kepala Dinas Kebersihan dan Perumahan Kota Singkawang Wolter C Konyongian mengatakan, jumlah personil untuk pasukan kuning alias petugas kebersihan masih kurang. “Jumlah personil, seiring dengan luas wilayah Kota Singkawang tentunya masih kurang,” kata Wolter mendampingi Wali Kota Singkawang Hasan Karman belum lama ini dalam sebuah kegiatan di Singkawang. Seperti diketahui, luas Kota Singkawang adalah 50.400 ha. Dari luas itu,terdapat lima

kecamatan, yakni Kecamatan Singkawang Barat, Singkawang Timur, Singkawang Tengah, Singkawang Selatan dan Singkawang Utara. Dari lima kecamatan itu terdapat sebanyak 26 kelurahan. Kepala UPT Dinas Kebersihan dan Perumahan Singkawang, Rustam menambahkan, saat ini jumlah pasukan kuning secara keseluruhan adalah sebanyak 204 orang. Ia merincikan, 58 adalah berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ini mencakupi tukang sapu, supir kendaraan, petugas pembersih got dan petugas bagian penebasan. Sementara 146 orang lainnya terdiri dari Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan Tenaga Harian Lepas (THL). “Kalau PNS, selesai kerja di lapangan, mereka masuk kantor dan harus kerja lagi,” kata Rustam. Wolter menambahkan, selain kurangnya tenaga, Dinas Kebersihan dan Perumahan juga masih kekurangan dengan sarana angkutan. Kendati demikian, pihaknya mengaku, tetap berupaya bekerja maksimal. “Tapi, kami berupaya melemburkan pasukan, agar penangangan sampah di Singkawang bisa dioptimalkan,” ujarnya. Wolter mengatakan, untuk Singkawang Barat dan Tengah difokuskan pada upaya penyapuan jalan. Sedangkan, di kecamatan lain, dilakukan untuk penebasan dan pembersihan got. Seiring dengan perkembangan masyarakat, tentunya juga mengakibatkan volume sampah meningkat. Jika hanya mengandalkan pasukan kuning saja, tentunya tidak bisa. “Satu solusinya adalah dengan mengkampanyekan budaya hidup bersih dan tidak membuang sampah sembarangan agar masyarakat semakin sadar. Sehingga tidak hanya mengandalkan pasukan kuning,” ujar Hasan Karman. ody)


SAMBAS

28

Pontianak Post

Pertanyakan Perubahan Izin Perkebunan

terigas

Ajak Siswa Bertafakur Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia Kabupaten kemarin menggelar muhasabah bagi siswa yang akan menghadapi ujian nasional. Anggota BKPRMI Sambas Suadeoni kegiatan mengajak para peserta didik bertafakur. “Sekitar seribu siswa dari berbagai sekolah ikut muhasabah. Kami mengingatkan mereka pentingnya menuntut ilmu pengetahuan diselingi dengan keimanan yang kuat m e n u j u s e bu a h kesuksesan,” katanya. Ia mengatakan siswa diberikan wawasan beratnya Suadeoni menghadapi persaingan globalisasi. Dikatakannya Suadeoni, karena orang tua telah mengeluarkan biaya besar untuk kesuksesan anak-anak mereka. “Kami berusaha menumbuhkan kekuatan peserta didik dengan melihat sulitnya orang tua menyekolahkan anak-anaknya. Ketika kami disampaikan hal-hal seperti itu banyak siswa menyadari apa yang telah mereka lakukan. Bahkan menangisi perbuatan yang mungkin salah dilakukannya selama berada di sekolah,” tutur tenaga pengajar di sekolah swasta ini. (riq)

tilik

Sanksi Parkir Sembarangan Instansi terkait dan pihak kepolisian diminta tegas memberikan sanksi kepada pemilik kendaraan yang parkir sembarangan. Safari, warga Tebas, kemarin, mengatakan banyak kendaraan parkir di atas tanjakan dan turunan jembatan sangat membahayakan pengguna jalan lainnya. “Kami mengharapkan dinas perhubungan dengan kepolisian berkoordinasi untuk menindak pemilik kendaraan yang parkir sembarangan. Karena kalau dibiarkan terus, sampai kapan pun masyarakat tidak menghargai hukum,” katanya. Ia menyebutkan beberapa hari lalu saja sudah terjadi kecelakaan. Mobil yang parkir di turunan meluncur bebas ketika ditinggal pengemudi sehingga menghantam lapak penjual buarh. “Kami berharap Satlantas Polres Sambas dan dinas perhubungan mengambil tindakan preventif dalam mengurangi kecelakaan dengan tindakan tegas,” harap Safari. (riq)

Rabu 17 Maret 2010

Toriq/pontianakpost

TES LALIN: Upaya tertib lalu lintas, Satlantas Polres Sambas tes keterampilan para bikers menunggangi sepeda motor.

Ditabrak Mobil, Sapura Tewas TEBAS – Kecelakaan lalu lintas di jalan raya jumlahnya makin bertambah di Kabupaten Sambas. Sapura (46), warga Desa Makrampai, Kecamatan Tebas, ditabrak mobil saat menyeberang jalan menggunakan sepeda engkol bersama anaknya Jira, Senin (15/3). Kecelakaan yang terjadi tepat di mulut gang ini, terjadi sekitar pukul 15.00 Wib. Informasi yang dihimpun Pontianak Post dari pihak keluarga korban, ibu beranak empat ini baru pulang dari pasar dengan anaknya Jira ke arah Sambas. Dari arah berlawanan muncul mobil yang dikemudikan An. Ketika ingin menyeberang jalan memasuki gang, hujan hujan deras mengguyur Tebas. Sapura yang membonceng anaknya sudah memperhati-

kan kiri dan kanan jalan. Ternyata saat menyeberang itulah muncul mobil yang dikemudikan An. Jarak yang sangat dekat antara mobil dan korban, sehingga An tidak dapat membanting setir untuk mengelakkan tabrakan. Sapura dan Jira langsung ditabrak mobil yang dikemudikan An. Ibu dan anak itu masuk ke bawah mobil pick up. Namun, Jira hanya mengalami luka robek di bagian kaki dan wajah. Sedangkan ibunya meregang nyawa di tempat kejadian. Warga yang melihat kecelakaan langsung memberikan pertolongan kepada Sapura dan anaknya. Tetapi istri Yusuf ini tidak tertolong lagi nyawanya, hanya anak bungsunya yang selamat dari kecelakaan tersebut. “Saya tidak mempunyai firasat apa

pun saat istri pergi. Seperti biasa kalau ke pasar istri selalu menggunakan sepeda engkol,” ungkap Yusuf. Yusuf harus merelakan kepergian istri tercintanya dengan cara menggenaskan. “Saya hanya pasrah menerima takdir ini. Saya masih bersyukur anak bungsu masih selamat dari kecelakaan tersebut,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca. Kapolres Sambas melalui Kapolsek Tebas Ajun Komisaris Abdullah Sani, membenarkan kecelakaan itu. Ia mengatakan pengemudi dan mobil sudah diamankan pihak kepolisian. “Pengemudi sedang diminta keterangan untuk proses hukum lebih lanjut oleh satuan polisi lalu lintas. Sekarang kecelakaan ini sudah ditangani Satlantas Polres Sambas,” ungkapnya. (riq)

SAMBAS – Anggota Komisi B DPRD Sambas, Anwari , mempertanyakan perubahan izin perkebunan. Ia menyebutkan izin lokasi PT Mitra Abadimas Sejahtera seluas 6.400 hektar tahun 2007 berlokasi di Kecamatan Sejangkung. “Ada pun keputusan izin lokasi No. 312 tahun 2007 di Sejangkung. Sedangkan izin usaha perkebunan No.162 tahun 2008 berlokasi di Subah,” katanya, kemarin. Ia mengatakan apakah ini kesalahan administrasi rekapitulasi yang diberikan instansi terkait kepada legislatif atau memang dilakukan perubahan. Menurutnya, kalau bukan kesalahan administrasi berarti hal ini sangat bertolak belakang. “Kami melihat direkapitulasi data dasar pengeluaran izin lokasi dengan izin perkebunan berbeda lokasi. Apakah pemindahan lokasi ini telah memenuhi syarat dan ketentuan perundang-undangan,” ungkap Anwari. Politikus daerah pemilihan satu ini mengemukakan kalau memang lokasi perkebunan di Sejangkung berarti PT MAS telah melakukan pelanggaran hukum. Tegasnya, karena pihak perusahaan telah melakukan kegiatan di Subah bukan Sejangkung. “Jika memang pihak perusahaan telah melakukan perusakan

lingkungan karena salah lokasi, kami berharap dilakukan penindakan dari pemerintah daerah dan kepolisian. Sebab masyarakat telah mengadu bahwa air sungai di Dusun Sondong, Desa Balai Gemuruh tercemar akibat pembukaan lahan perusahaan PT MAS,” paparnya. Ketua Komisi B DPRD Sambas Giffarian saat ini lembaga masih belum bisa menindaklanjuti aspirasi yang masuk. Dikatakannya, karena agenda pembahasan rancangan peraturan daerah yang cukup padat hingga pertengahan April 2010. “Kami berusaha mencari waktu kosong untuk turun lapangan mengecek dan mengindentifikasi persoalan yang dilaporkan masyarakat. Setelah mengetahui masalah yang dihadapi, kami akan memanggil pihak terkait untuk penyelesaiannya,” ungkapnya. Ketua Fraksi Partai Demokrat ini menegaskan cukup banyak persoalan perkebunan kepala sawit yang sama persis kasusnya. Menurutnya, belum selesai satu, sudah ada kasus serupa dari kecamatan lain. “Kami berharap masyarakat yang merasa dirugikan bersabar dan tidak melakukan tindakan anarkis. Mudah-mudahan kami bisa memediasi penyelesaian, sehingga masyarakat mendapatkan hak-haknya,” ujar Giffarian. (riq)

Penolakan Perusahaan Sawit

Tindakan Anarkis Wujud Puncak Kekecewaan Warga SAMBAS – Tokoh masyarakat Kecamatan Selakau Husni Thobier kemarin mengatakan penolakan masyarakat terhadap perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Selakau Timur sudah berjalan tiga tahun lalu. “Tindakan anarkis yang muncul puncak kekecewaan warga,” katanya. Ia mengemukakan saat masih menjabat wakil rakyat berada di komisi yang membidangi perekonomian, perkebunan dan pertanian

mengetahui persoalan ini sudah sejak tahun 2007. Menurutnya, bahkan dulu Asisten II Setda Sambas yang dijabat Wadjidi Radjiin pernah memediasi antara masyarakat dan investor. “Kami melihat sosialisasi yang kurang dari perusahaan dan pemerintah daerah membuat warga antipati terhadap masuknya investor. Selain itu, pihak perusahaan sendiri melaksanakan kegiatan tanpa menghargai hak-hak masyarakat,”

tegasnya. Husni menegaskan legislatif khususnya Komisi A dan B supaya bisa memperjuangkan hak-hak masyarakat. Dikatakannya, jangan hanya penegakan hukum bagi rakyat kecil saja. “Sedangkan perusahaan yang telah melabrak aturan dan mengambil hak rakyat tidak dijerat hukum. Saya sendiri khawatir, masyarakat akan melakukan aksi lagi ketika mereka dipersalahkan,” ungkapnya.Ketua

Komisi A DPRD Sambas Muzahar mengatakan telah mengingatkan pihak kepolisian dalam penanganan tindak anarkis masyarakat. Menurutnya, harus dicari akar permasalahan yang memicu tindakan itu. “Jangan hanya hukum positif pengrusakan kamp yang dimunculkan. Tetapi, pengrusakan yang kebun masyarakat oleh perusahaan seharusnya juga dikenakan aturan sama,” tegasnya. Ia mengemukakan akan tu-

run lapangan melihat kondisi masyarakat yang merasa dirugikan oleh pihak perusahaan. Bila persoalan ini berlarut, katanya, bisa menimbulkan dampak ketidakpercayaan masyarakat terhadap hukum dan pemerintahan. “Mudah-mudahan persoalan ini dapat disikapi dengan bijaksana oleh pihak kepolisian. Sehingga tidak menimbulkan masalah baru terhadap keamanan daerah,” harap Muzahar. (riq)


Pontianak Post

KETAPANG

Rabu 17 Maret 2010

Bakal Calon Bupati dan Calon WaBUP

28

Martin Rantan Yasyir Ansyari 48,46 %

Ismet Siswadi

Suhermansyah 33,99 %

AR.Mecer

Jamhuri Amir 16,45 %

Boyman Harun

Henrikus 1,10 %

Pasangan Independen Ismet Siswadi-Suhermansyah

Sowan ke H.Gusti Syamsumin, Sesepuh Ketapang SEBAGAI pasangan yang mendapat dukungan dari masyarakat,melalui calon perseorangan (independen), siap berkompetisi dalam Pemilukada 2010-2015. Pasangan Ismet Siswadi-Suhermansyah, sowan ke sesepuh Ketapang H.Gusti Syamsumin. Melalui ajang silaturahmi yang dilakukan saat pasangan calon Ismet-Suhermansyah bertandang di kediaman H.Gusti Syamsumin,jalan Akcaya Pontianak disambut penuh keakraban.

H.Gusti Syamsumin, sebagai tokoh masyarakat Kalbar, dan sesepuh Ketapang yang kenyang dengan pengalaman baik di birokrasi dan dunia politik,yang hidup di tiga jaman,mulai jaman orde lama, orde baru dan orde reformasi ini, tokoh pendidikan Kalbar,mantan ketua PGRI Kalbar, mantan Ketua DPD Golkar Kalbar,mantan ketua DPRD Kalbar, mantan anggota DPR-RI. H.Gusti Syamsumin dalam kesempatan itu berujar mendukung penuh majunya

Ismet-Suhermansyah dalam pemilukada Kabupaten Ketapang dari calon independen”. Saat itu Gusti Syamsumin menegaskan dengan calon dari jalur independen yang langsung diusung oleh rakyat,maka seharusnya menjadi,sahabat rakyat, harapan rakyat…… dan pemimpin pro rakyat Ketapang. Dalam perbincangan,banyak hal yang didiskusikan,”agar pasangan Ismet-Suhermansyah dapat melanjutkan cita-cita dan harapan Pak Syam, ke-

Foto IST

SOWAN:Pasangan independen Drs Imet Siswadi-Suhermansyah, “sowan” ke sesepuh Ketapang, H.Gusti Syamsumin.

tika mendapat kepercayaan dan amanah dari rakyat, agar berdiri tegak,menjadi milik masyarakat Ketapang,tanpa memandang dari mana asal usul mereka berada”. “Harapan tersebut tentunya ada pada pasangan Ismet Siswadi-Suhermansyah,yang juga menjadi harapan masyarakat Ketapang pada umumnya, saya (Gusti Syamsumin red) merasa dengan bekal pengalaman Ismet yang banyak dan kental,piawai dan pendekar dalam memenej di birokrasi dapat memenuhi harapan saya”, tutur Gusti Syamsumin.(pk)

tERSEdia JuGa kaplinG di koMplEk pERuMaHan

Pemilu Kada Kedepankan Kejujuran KETAPANG—Semakin dekatnya pelaksanaa Pemilu Kada, wacana politik di daerah ini kian menghangat. Apalagi, pasca KPUD Ketapang menetapkan empat pasangan calon Kepala daerah dalam Pleno di KPU pada hari Senin (16/3). Beragap pemandangan public dengan keputusan tersebut mulai terdengar. Walaupun demikian, situasi dan kondisi Ketapang tetap kondusif. Secara umum rakyat menginginkan pemimpin yang benar-benar berpengalaman dan menjadi panutan, sehingga roda pembangunan di daerah ini semakin cepat. Selain itu penegakan supremasi hukum harus menjadi skala prioritas. Karena itulah pemilu Kada di Ketapang, khususnya dimulai dari tahapan arus dilakukan dengan jujur dan berkeadilan. “Harapan masyarakat pemilu Kada menjadikan proses pendewasaan demokrasi kepada masyarakat, karena itu jangan smapai terjadi monoy politik, karena tidak mencerdaskan masyarakat dalam berpolitik,” kata YP Laway, pemuka adat belum lama ini. Esensi dari pelaksanaan Pemilu Kada adalah terjadinya perubahan di masyarakat pasca terpilihnya pemimpin yang legimited. Pendapat tersebut disampaikan Rustam Halim SH. Ia meuturkan memang dalam kenyataan tidak semua pelaksanaan Pemilu Kada serta merta menjadikan sebuah daerah menjadi maju. Tapi bila kita me-

lihat esensi dari Pemilu Kada, bahwa terpilihnya pemimpin pilihan mayoritas rakyat, diharapkan mampu berbuat maksimal bagi daerah yang dipimpinnya. Ketua Lembaga Kajian Kebijakan Publik (LKKP) Kalbar menyebutkan tentunya pemimpin yang diuharapkan rakyat adalah pemimpin yang panutan, bersih dan berpengalaman. Pemilu Kada jangan sampai hanya dijadikan ritual yang tidak bermakna,atau Pemilu Kada hanya sebagai ajang dagang politik dan cuma dimiliki oleh kepentingan segelintir orang dan elit saja. ”Masyarakat hanya sebagai obyek, dilirik dan dirayu lima tahun sekali, setelah hari H pencoblosan dan pelantikan, masyarakat tidak didengar lagi dan ditinggalkan,”ujarnya. Ia masih menaruh optimistis, pelaksanaan Pemilu Kada ke depan akan membawa perubahan ke arah lebih baik. Ini semua tidak terlepas dari peran masyarakat selaku calon pemilih untuk menentukan pilihan terbaik, dengan mengendepankan rasional, bukan pilihan emosional. Ia menuturkan bila sumber daya alam dan potensi lainnya dikelola dengan baik baik dari sisi pemerintahan maupun kerjasama ekonomi dengan daerah-daerah lain, maka memiliki prospek cerah.Kemajuan sebuah daerah tidak saja ditentukan oleh potensi sumber daya alam. (ndi)


ONG UTARA KAYONG UTARA

30 Siap Kerja Keras

Bantu Nelayan

Fungsikan Segera SPDN Program Solar Packed Dealer untuk Nelayan (SPDN) yang dibangun di Kendawangan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Melalui SPDN yang dibangun sejak tahun 2008 tersebut, harapannya nelayan Kendawangan tak lagi disulitkan untuk mendapatkan bahan baker minyak (BBM). “Dibangun sejak tahun 2008, tapi sampai sekarang belum difungsikan,” kata Uti Kusmawadi, pemuda asal Kendawangan. Pemuda yang akrab dipanggil Ujang Bulan ini menyebutkan SPDN tersebut dibangun oleh DKP. Sebagaimana dijelaskan salah satu rekannnya di Dirjen DKP di Jakarta, maka Ujang Bulan memaparkan program ini bertujuan untuk mengantisipasi dampak kenaikan harga BBM. Karena itulah pemerintah pusat menghadirkan SPDN/ SPBN yang diharapkan memberikan pelayanan kepada masyarakat pesisir akan kebutuhan BBM dengan harga terbaik sesuai ketetapan pemerintah. Melalui program ini beban hidup masyarakat pesisir diharapkan mampu ditekan sampai pada tingkat yang signifikan. (ndi)

FOTO HUMAS

PENGARAHAN: Bupati Kayong Utara memberikan pengarahan langsung kepada masyarakat, di ruang rapat kantor Camat Pulau Maya Karimata, Kamis (11/3)

Sempurnakan Perbup

Bupati Ajak Masyarakat Dialog

MAYA-Peraturan Bupati Kayong Utara tentang program Kesehatan dan Pendidikan Gratis yang sudah berjalan hingga saat ini, tidak hanya dirancang berdasarkan pemikiran sendiri oleh Kepala Daerah. Namun Bupati selaku pemegang eksekusi kebijakan mengajak masyarakat berdialog interaktif untuk lebih menyempurnakannya. Belum lama ini, masyarakat Kecamatan Pulau Maya Karimata (PMK) mendapat putaran kedua dalam menerima pengarahan langsung tersebut. Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara, yang langung hadir untuk sosialisasi Perbup Kesehatan dan Pendidikan Gratis. Banyaknya pertanyaan, saran dan pendapat bahkan tak jarang pula adanya kritikan dari peserta sosialisasi sehingga menciptakan suasana kegiatan menjadi hidup.

Menanggapi irama kegiatan ini, Bupati Kayong Utara menilai bahwa masyarakat kepulauan itu cerdas meskipun dibatasi lautan yang membentang luas. Hanya saja karena faktor ekonomi, lanjut Hildi, mempengaruhi kesempatan warga untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Sehingga hal ini berdampak pada tingkat kesejahteraan masyarakat dan perkembangan kemajuan pembangunan. Oleh karenanya, dalam rangka melaksanakan amanat pendidikan nasional dan visi misi Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, diperlukan adanya kebijakan daerah yang mengatur tentang penyelenggaraan layanan pendidikan secara gratis. Yaitu daerah yang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh masyarakat untuk mendapatkan

memperoleh pendidikan dasar dan menengah 12 tahun. Begitu pula kesehatan merupakan kebutuhan dasar manusia untuk hidup layak dan produktif, sehingga diperlukan penyelenggaraan kesehatan yang terkendali biaya dan terkendali mutu. Dikatakannya, ketajaman Perbup ini sangat mempengaruhi seluruh aspek kehidupan masyarakat Kayong Utara. Karena fokus perhatian Pemerintah Daerah terhadap tingkat kesejahteraan merupakan program prioritas dalam menunjang percepatan pembangunan. Dengan demikian, melalui kegiatan ini Bupati Kayong Utara berharap betul kepada masyarakat agar bisa berpartisipasi dan be­ kerjasama membantu pemerintah untuk mempertajam Perbup Kesehatan dan Pendidikan Gratis. (tas/hms)

Usulkan Korban Kebakaran Dapat Santunan KETAPANG—Kabar gembira bagi para korban kebakaran pasar Sukabangun. Pasalnya Pemkab bakal mengucurkan bantuan kepada mereka. Dijanjikan paling lambat satu minggu setelah pengajuan, bantuan bakal cair. “Untuk mendapatkan bantuan, para korban kebakaran bisa mengajukan bantuan melalui serikat pedangan atau persatuan mereka. Permohonan itu diajukan ke bagian Kesejahteraan Rakyat (kesra),” ujar Wakil Bupati Ketapang, Drs Henrikus Msi. Bantuan tersebut, lanjut Henrikus, bertujuan meringankan beban para korban kebakaran. Meski demikian, ia menegaskan bantuan yang diberikan tidak sampai 100 persen dapat dipenuhi. Hal terse-

but lantaran keterbatasan anggaran Pemkab. Akan tetapi Wakil Bupati memastikan, para korban bakal mendapatkan bantuan tersebut dalam waktu relatif singkat. “Paling lambat bantuan cair satu minggu. Akan tetapi bantuan yang diberikan pastilah tidak sampai seratus persen dari pengajuan usulan bantuan. Karena yang namanya kebakaran itu kan musibah. Jadi dana untuk bencana itu sudah ada. Tapi berapa persen dari yang diajukan itu saya tidak tahu persis,” ungkapnya. Henrikus mengatakan para korban kebakaran pasar Sukabangun, Senin (15/3) sempat mendatanginya untuk meminta bantuan. Henrikus mengaku mengarahkan para korban tersebut ke Kesra. Ia pun mengaku meminta agar

Rabu 17 Maret 2010

Abrasi Sungai Pawan Kian Memprihatinkan

30

potret

Berakhirnya kepengurusan Persikat, maka dicari figur pemimpin yang benarbenar peduli, bekerja keras serta mau terjun langsung ke lapangan demi kemajuan dan kebangkitan kembali persepakbolaan di Tanah Kayong. Harapan itu disampaikan John Pieter Sibuea,mantan pemain 2002.. “Selama lima tahun ini semua event yang diikuti Persikat gagal, Jon Pieter Sibuea salah satu factor kegagalan tak adanya kompetisi resmi yang mencerminkan pembinaan dari Persikat yang diwajibkan PSSI,” kata Jon Pieter Sibuea. Pembinaan yang dimaksudkannya, baik itu usia dini (pelajar) dan umum antar klub 10 besar yang diakui persikat. Padahal dari kompetisi yang berkesinambungan inilah diharapkan muncul bibit pemain yang bertalenta yang di raih Persikat. John Pieter menyebutkan pada kepengurusan saat ini justru yang didapat adalah dijatuhi skorsing 1 tahun tak boleh mengikuti event kompetisiPengda Kalbar pada team Liga Remaja Persikat termasuk pelatih, maupun official. Ia menyebutkan, kenyataan ini sangat memalukan sekali. Persikat bukan milik sekelompok pengurus . Persikat dibiayai oleh Pemda Ketapang otomatis menggunakan uang masyarakat Ketapang. Karena itu ada pertangunggajawaban moral pengurus. John Pieter melanjutkan yang jadi pertanyaan mengapa pengurus Persikat yang sekarang tidak mencontoh program pembinaan kepengurusan sebelumnya, yang dimana tingkat keberhasilan begitu nyata dapat dipertangungjawabkan, bahkan membanggakan dan mengharumkan nama daerah Ketapang. Selain itu tercatat juga dalam sejarah persepakbolaan Kalbar. Dimana tim pertama yang lolos masuk divisi PSSI pada tahun 2002. “Ada yang salah dan harus segera mungkin di perbaiki kedepannya, Itu semua pekerjaan rumah (PR) yang harus diemban kepengurusan persikat yang akan datang,” ucapnya.(ndi)

Pontianak Post

pihak Kesra segera mengucurkan bantuan tersebut. “Kasihan mereka. Harta mpara korban kebakatan ini habis terbakar. Bahkan ada diantara mereka hanya tersisa pakaian di badan saja,” imbuhnya. Batuan yang akan dicairkan ini, lanjut Henrikus, pernah diberikan kepada para korban kebakaran di Pasar Baru, Januari 2010 lalu. Melalui kelompok atau persatuan para korban musibah ini mengajukan bantuan ke bagian Kesra. Menurut Henrikus, waktu pencairan dana pun tak lama. Meskipun ia tak mengetahui secara pasti seberapa cepatnya bantuan bagi para korban musibah ini cair. “Tidak lamalah waktu pencairan itu setelah ada pengajuan,” tandasnya. (har)

SANDAI -Abrasi semakin mengancam Sungai Pawan, terutama tebing sungai di Kecamatan Muara Pawan, Nanga Tayap sampai ke Sandai. Menurut Susilo Aheng, dari DPC Barindo Ketapang, di Sandai banyak tebing sungai yang terkikis karena terjangan air dan abrasi sudah hampir mengancam penduduk yang tempat tinggalnya di pinggiran sungai. “Di sandai daerah Penggelaman ada sebuah Mesjid yang tak jauh dari pinggir sungai, abrasi hampir mengancam rumah ibadah tersebut,” kata Susilo Aheng. Ia mengharapkan pemerintah

daerah proaktif untuk menangani persoalan ini. Salah satu masukan yang disampaikannya adalah agar difungsikan anggaran penanga­ nan bencana untuk mengatasi persoalan abrasi. “Karena kalau dibiarkan akan menjadi bencana juga,” ujarnya. Abrasi Sungai Pawan yang kian memprihatinkan juga terlihat di Sekitar Kecamatan Mauara Pawan, seperti di Desa Tanjungpura. Tebing sungai setiap tahun sudah longsor ke tanah. Akibatnya sungai semakin lebar. Ironis lagi, akibat abrasi sungai itu, pemukiman penduduk dan badan jalan juga semakin sempit. (ndi)

LSM K3 Tunggu Respon DPRD KETAPANG—LSM Khatulistiwa Kota Kita (K3) meminta DPRD Ketapang serius menangani dan memfasilitasi persoalan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ketapang, serta K3 meminta diadakan pertemuan terkait kisruh BPBD ini. “Kita masih menunggu keseriusan DPRD Ketapang sebagaimana surat yang pernah kami sampaikan No. 02.003/Eks-K3/ LH/10 tertanggal 17 Februari 2010 tentang permohonan audiensi dan atau dengar pendapat”, ujar Ketua LSM Khatulistiwa Kota Kita (K3) Lufti Faurusal H, kemarin. Dengar pendapat tersebut terkait masih tumpang tindihnya fungsi Satlak PB dan BPBD. Meski sudah BPBD sudah dibentuk melalui SK Bupati, namun hingga saat ini BPBD masih belum berjalan maksimal. Hal tersebut terbukti ketika lima kecamatan dihantam banjir. Belum lagi dana BPBD sebesar Rp 25,6 milyar yang bersumber dari APBN. Dana penanggulangan pasca bencana ini dinilai banyak ketidakberesan. Pasalnya dana Rp 25,6 milyar tersebut seluruhnya dijadikan proyek fisik. Bahkan proses tender proyek tersebut sampai saat ini masih menjadi tandatanya. Oleh sebab itu, K3 menganggap forum dengar pendapat bersama

pihak-pihak yang bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan dana bencana tersebut ini adalah jalan terbaik mencari solusi kisruh BPBD ini. Pasalnya jika hal tersebut terus dibiarkan simpang siur terus berlanjut dan mengakibatkan ketidaknyamanan dari berbagai pihak. “Saat ini saja berkembang isuisu yang mengabarkan keterlibatan berbagai pihak yang mengarah kepada tindak pidana korupsi pejabat hingga ke pusat BNPB dan membuat kita semakin ketat mengawal masalah ini,” jelasnya. Sementara itu, Sekretaris LSM K3, Halida, S Hut, mengaku selama ini muncul beberapa permasalahan ke­permukaan. Mulai dari tidak sahnya Satlak PB secara administrasi menyalurkan bantuan yang bersumber dari APBD karena sudah terbentuk BPBD hingga kepermasalahan penyelenggaraan kegiatan pengelolaan dana BPBD. Bantuan berpola hibah yang dikelola BPBD bersumber dari APBN melalui BNPB sebesar Rp 25,6 milyar, menurutnya terkesan ditutup-tutupi. “Kita tunggu respon DPRD Ketapang untuk memfasilitasi pertemuan dan kita berharap bertemu langsung dengan Ketua DPRD yang exs officio Badan Musyawarah (Banmus) DPRD,” tegas wanita berkacamata ini. (har)


Pontianak Post

aneka

Rabu 17 Maret 2010

31

Jangan Salah Pilih Pemimpin BENGKAYANG – Pemilihan umum kepala daerah Bengkayang di depan mata. Pekan yang akan datang penetapan pasangan calon. Masyarakat diharapkan pandai memilih pemimpin yang profesional. Sekretaris Jenderal LaskarAnti Korupsi Indonesia (Laki) Bengkayang, Suharyono mengungkapkannya. Dia meminta masyarakat cerdas memilih bupati dan wakil bupati anti korupsi, kolusi dan nepotisme. “Pilih pemimpin yang bersih, bebas KKN,” tegasnya. Pemimpin wilayah, menurut Nono begitu dia karib disapa, tidak hanya paham pemerintahan. Harus juga mampu memimpin masyarakat secara profesional dan bijak dalam mengambil keputusan. “Bupati pengambil

BERSIAP: Ziarah kubur di Singkawang. Mendekati bulan dua, sembahyang kubur kembali dilaksanakan warga Tionghoa. Sebelumnya dilakukan persiapan bersih-bersih makam. ZUL/PONTIANAKPOST

PDAM Kesulitan Cari Sumber Air Baku

ZUL/PONTIANAKPOST

PDAM: Bak Air PDAM yang belum diuji menghambat proses penyaluran air PDAM ke masyarakat.

SINGKAWANG – Air bersih di Singkawang masih menjadi masalah. PDAM Tirta Gunung Poteng belum mampu melayani masyarakat secara maksimal. Sumber air baku untuk dialirkan kepada masyarakat minim. Walikota Singkawang, Hasan

Karman mengemukakan, pemkot tengah berupaya menambah sumber air baku untuk masyarakat. Dia mengakui keterbatasan PDAM, air yang dialirkan belum mampu mencukupi kebutuhan Singkawang secara maksimal.

“Kami tengah mengusakannya. Sekarang memang belum cukup, tapi akan ada tambahan sumber air baku di Sungai Semalagi Kecil,” paparnya. Itupun masih perlu tambahan. Jumlah penduduk semakin bertambah tentunya kebutuhan air meningkat. Hasan Karman mengatakan, secara bertahap pemkot akan terus mencari menambah sumber air baku. “Itu yang sudah ada, tapi pemerintah terus mencarinya,” ungkapnya. Menyinggung kenaikan tarif, Hasan Karman beralasan, dasar tarif lama tidak seimbang dengan prinsip keuangan. Pemasukan PDAM dari tarif air tidak mampu menutupi biaya operasioanal. “Pengeluaran lebih besar dari pemasukan. PDAM terus merugi, atas dasar itu tarif kita naikkan,” katanya.

Tarif PDAM Singkawang saat itu, Rp 600 lebih merupakan terendah di seluruh Indonesia. Tidak ada lagi daerah yang menggunakannya. “Bayangkan saja tarif PDAM kita terendah di Indonesia, daerah lain sudah dulu menaikkannya,” ucapnya. Kenaikan tarif per 1 Maret 2010 mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Sambas sebagai kabupaten induk. Karena Kota Singkawang belum memilik perangkat aturan tentang PDAM. “Memang kita mengacu pada kabupaten induk waktu itu,” katanya. Perda PDAM baru akan dibahas pada masa sidang pertama DPRD Kota Singkawang. Raperda itu dibahas bersama empat lainnya. Pemkot dan DPRD akan membahasnya bersama hingga akhir April. (hen)

Jika ada keluhan masyarakat, kata dia, hanya sebagian kecil. Hasan Karman meminta semua pihak menanggapinya secara objektif. “Tolong menilai kinerja orang itu dengan objektif. Memang ada keluhan, tapi

relatif kecil. Orang ngomong Cuma jeleknya saja, yang selesai dialayani dengan baik tidak diomongkan,” katanya. Beberapa faktor yang mempengaruhi keterlambatan pelayanan, jelasnya, salah satunya jumlah aparatur masih kurang. Nantinya, akan ditingkatkan seir-

ing penerimaan CPNS. “Kami akui, jumlah aparat sedikit. Itu salah satu alasan mengapa terjadi keterlambatan pelayanan,” terangnya. Selain itu, yang mempengaruhi pelayanan adalah data dari masyarakat kurang valid dan ruang kerja tidak mendukung.

Biasanya, penziarah ogah untuk repot-repot membawa barang-barang dan kelengkapan ziarah kubur ini. Mereka lebih memilih untuk membelinya langsung di kota, tempat makam leluhurnya. ‘’Kalau di Pontianak dan Singkawang cukup banyak toko yang menjual alat-alat atau

perlengkapan ziarah kubur ini,’’ ujar Asong, pemilik rumah hio Singkawang. Disamping itu, mereka sudah tahu mengenai jenis dan perlengkapan apa yang diinginkan oleh para penziarah. Misalnya busana dari kertas, sandal dan lainnya. Disamping itu juga mereka menyediakan tenaga untuk melipat ‘’uang’’yang akan

Itupun masih perlu tambahan. Jumlah penduduk semakin bertambah tentunya kebutuhan air meningkat. Hasan Karman mengatakan, secara bertahap pemkot akan terus mencari menambah sumber air baku. “Itu yang sudah ada, tapi pemerintah terus mencarinya,” ungkapnya.

Menyinggung kenaikan tarif, Hasan Karman beralasan, dasar tarif lama tidak seimbang dengan prinsip keuangan. Pemasukan PDAM dari tarif air tidak mampu menutupi biaya operasioanal. “Pengeluaran lebih besar dari pemasukan. PDAM terus merugi, atas dasar itu tarif kita naikkan,” katanya. Tarif PDAM Singkawang saat

dibakar saat mereka ziarah ke makam orang tua. ‘’Di Singkawang kebanyakan keluarga berziarah pada pagi hari. Semakin pagi semakin baik. Karena masih sepi dan suasananya pun sejuk dan hening. Waktu tepat untuk menyampaikan doa,’’ ujar Asong lagi. Dia mengatakan, ada kenaikan lumayan saat ziarah kubur ber-

Badya mengatakan tim tersebut dipimpin langsung Kapolsek Kendawangan AKP Dhani Catra Nugraha, SH, SIK. “Yang terpenting tersangka tertangkap dulu. Sampai saat ini dugaan kuat mengarah kepada AR,” katanya. Ia menambahkan dari hasil penyelidikan kepolisian belum ditemukan tersangka lain dalam kasus pembunuhan sadis tersebut. Polisi tetap menduga kuat

AR aktor tunggal dalam kasus terbunuhnya pasturi tersebut. Dugaan polisi AR sebagai tersangka berdasarkan buktibutki yang ditemukan petugas serta keterangan saksi-saksi yang mengarah kepada AR, selaku eksekutor. Baik saksi dari warga maupun saksi dari pihak keluarga korban sendiri. “AR merupakan tersangka tunggal,” tegasnya. Terkait motif pembunuhan, Badya mengungkapkan dari hasil penyelidikan polisi,

daerah ini,” katanya. Warga Jawai, Wahyudi mengutarakan, sudah lama wilayah utara Kabupaten Sambas ini memisahkan diri. Semangat masyarakat semata-mata untuk meningkatkan kesejahteraan. Dia berharap, Bupati Sambas ringan hati merekomendasikan Kabupaten Sambas Utara berpisah dari kabupaten induk.

itu, Rp 600 lebih merupakan terendah di seluruh Indonesia. Tidak ada lagi daerah yang menggunakannya. “Bayangkan saja tarif PDAM kita terendah di Indonesia, daerah lain sudah dulu menaikkannya,” ucapnya. Kenaikan tarif per 1 Maret 2010 mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Sambas sebagai kabupaten induk. Karena

Kota Singkawang belum memilik perangkat aturan tentang PDAM. “Memang kita mengacu pada kabupaten induk waktu itu,” katanya. Perda PDAM baru akan dibahas pada masa sidang pertama DPRD Kota Singkawang. Raperda itu dibahas bersama empat lainnya. Pemkot dan DPRD akan membahasnya bersama hingga akhir April. (hen)

motif pelaku adalah perampokan. Pasalnya perhiasan milik korban raib ketika jasad kedua korban di temukan dalam keadaan mengenaskan. Menurutnya tersangka iri dengan keberhasilan korban di bidang ekonomi. Ia mengatakan korban dan tersangka bukan orang asli daerah setempat. Mereka warga pendatang. “Dari sisi ekonomi, korban lebih mapan dibanding pelaku ini,” ungkapnya. Kapolres berharap kasus

dengan diberangkatkannya tim khusus itu, kasus pembunuhan sadis tersebut dapat terungkap. Pasalnya tak ada saksi yang benar-benar melihat peristiwa berdarah itu. Oleh karena itu, kata Badya, satu-satunya cara untuk mengungkap kasus tersebut adalah dengan menciduk tersangka. “Kuncinya ada pada pelaku (AR, red). Kita berharap kasus ini segera tuntas. Masalahnya sudah agak lama dan ini menjadi perhatian kita,” tandasnya. (har)

”Melihat banyaknya aset berupa tanah yang belum bersertifikat dan belum balik nama, Pemkab Sanggau berencana

akan melakukan penyelesaian, dengan melakukan koordinasi ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk menerbitkan sertifikat mulai tahun ini melalui program sertifikasi. Sedikit-

Sambungan dari halaman 32 “Padahal jika publik mengetahui lahan mana saja yang merupakan hutan lindung, pengawasan di lapangan juga lebih mudah, karena masyarakat secara tidaklangsung dilibatkan dalam menjaga kelestarian hutan,” terangnya. Sosialisasi soal batasan lahan hutan tersebut, menurut Chandra, juga tak cukup lewat mass media, namun juga dibutuhkan upaya langsung pemerintah

mensosialisasikannya langsung ke desa-desa. “Kalau perlu di setiap desa diberikan peta tentang lahan yang tak boleh dieksploitasi, sehingga nantinya masyarakat desa juga bisa saling menjaga dan mengingatkan apabila ada pengrusakan hutan terdekat dengan desa mereka,” papar Chandra. Selama ini, menurut dia, ada indikasi bahwa pengrusakan hutan tak hanya dilakukan masyarakat, namun juga kerap dilakukan oleh corporate besar

yang berlindung dibalik ijin pemerintah. “Kalau masyarakat biasa tak mungkin bisa menyebabkan hutan rusak parah, karena peralatan mereka juga terbatas,” tukasnya. Kerusakan hutan dalam beberapa tahun terakhir, ditambahkannya, menjadi penyumbang sebab utama bagi parahnya kerusakan lingkungan, terutama di perhuluan sungai. Sehingga sering menyebabkan hujan beberapa jam, kemudian menimbulkan banjir. (by)

“Karena pusat tinggal menunggu rekomendasi bupati kabupaten induk. Masyarakat antusiasnya luar biasa,” ujarnya. Pada dasarnya, lanjut Yudi, siapapun bupati Sambas Utara nantinya harus orang yang berpikir dan bekerja keras. Karena menurutnya, membangun kabupaten yang baru terbentuk bukan pekerjaan mudah.

nya 15 persil tanah akan kita buat sertifikatnya. Kita akan melakukan pengukuran dan pembuatan sertifikat bersama pihak BPN. Namun karena keterbatasan

“Jangan malah memelihara kesimpangsiuran informasi. Begitu juga dengan SPBU, layanilah masyarakat sesuai kuota sebenarnya,” papar Teri. Ia juga mengaku heran dengan fenomena kelangkaan yang kerap dikeluhkan oleh SPBU, sementara BBM di kios-kios

Sambungan dari halaman 32 Karena, dimata MKKS, kata dia, semua balon bupati dan wakil bupati yang akan bertarung diyakini mempunyai itikad baik untuk membangun Sekadau lima tahun ke depan, dan memajukan kabupaten berjuluk ‘Bumi Lawangkuari’ ini menjadi kabupaten yang bisa bersanding dengan kabupaten lainnya di Kalimantan Barat. “Keputusan kita untuk netral pada Pemilukada ini sudah kita

melimpah. “Memangnya BBM yang di kios-kios itu sumbernya dari mana? Bahkan kerap terjadi di SBU langka tapi kios yang berjarak tak sampai 10 meter dari SPBU malah minyaknya cukup. Ada apa ini?” tanyanya. Harapannya agar ke dua pihak bisa berkata jujur terkait stock minyak,menurutTerimengandung makna dalam, sehingga ke depan

rapatkan dengan kerabat keraton lainnya pada 2 Maret lalu,” tandas Gusti Saleh. Untuk itu dia berharap siapapun yang akan mendapat kepercayaan masyarakat Sekadau untuk memimpin lima tahun ke depan, agar tidak melupakan pihak keraton. Hal ini menurut Gusti Saleh, sebagai pengingat kita bahwa sebuah kabupaten lahir dari sebuah kewedanaan yang berawal dari sebuah kerajaan. “Kewedanaan ada, karena

tak ada lagi kesan publik yang kerap merasa dibohongi oleh ke dua belah pihak. “Saya tak menuduh ada permainan karena komentar mereka yang saling berkilah, namun janganlah sampai membuat masyarakat kita tak percaya lagi pada sistem distribusi minyak, berikan informasi sebenar-benarnya ke public,” terang mantan politisi Golkar ini.(by)

adanya kerajaan hingga berkembang dan menjadi sebuah peradaban hingga terbentuk kabupaten ini,” papar dia sembari menambahkan bahwa permintaannya ini dirasakan pihaknya tidak berlebihan, hanya untuk tidak dilupakan oleh pemerintah daerah dan melestarikan kebudayaan hingga kehidupan di masyarakat Sekadau sebagai eks sebuah kewedaan dan kerajaan tidak hilang di telan zaman yang semakin maju dan berkembang.(ani)

Sosialisasi Sensus Penduduk Sambungan dari halaman 32 tinggaldalamwilayahgeografis Indonesia, baik yang bertempat tinggal tetap maupun yang tidak bertempat tinggal tetap. “Cara pencacahan yang di-

pakai dalam sensus penduduk 2010 adalah kombinasi antara de jure dan de facto. Bagi mereka yang bertempat tinggal tetap dipakai cara de jure, yaitu dicacah di tempat mereka tinggal secara

resmi. Sedangkan penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap dicacah dengan cara de facto, yaitu dicacah di tempat di mana mereka ditemukan oleh petugas lapangan sensus,” jelas Rosihan. (wan)

Tertibkan Pengecer Air Isi Ulang Sambungan dari halaman 32 Pasalnya, DAM tidak memiliki label nama, nomor registrasi dagang dan kemasannya tidak bersegel. Di Sanggau banyak air galon produksi depot namun diperjualbelikan, bahkan di stok di toko-toko, sementara itu tidak diketahui dari mana sumber airnya. “Upaya teguran sudah dilakukan kepada pemilik depot untuk tidak menjual atau

menitipkan air produksinya ke toko-toko, karena depot hanya diperkenankan menjual air kepada konsumen yang langsung datang ke depotnya. Belum mengetahui, apakah hal itu sebagai kesalahan depot atau ada pihak ketiga yang ingin memanfaatkan kondisi ini,” katanya. Sekadar informasi, untuk Kabupaten Sanggau terdapat tiga perusahaan AMDK yang telah mengantongi izin yakni Top

Qua di Bunut Sanggau, Krambai di Sekayam, dan Adem di Tayan Hulu. Sedangkan untuk DAM di Sanggau terdapat lima depot, yakni empat diantaranya berdomisili di kota Sanggau dan satu di Kecamatan Parindu. “Masyarakat sebagai konsumen, dilindungi oleh Undangundang perlindungan konsumen. Diharapkan AMDK maupun DAM dapat mematuhi aturan yang ada dalam menjalankan usahanya,” pintanya.(nto)

Tingkatkan Kualitas Administrasi “Harus orang yang tahan banting. Ini wilayah baru, tidak mudah memimpinnya. Merintisnya dari awal,” tuturnya. Yudi melihat Munawar memiliki keberanian untuk hal itu. Kalanga masyarakat bawah pun menyambut kehadirannya dengan baik. “Tidak semua dapat jadi leader, pak Munawar sudah berani tampil,” ucapnya. (hen)

Tanah Aset Pemda Hanya Kantongi SKT Sambungan dari halaman 25

Sumarno via SMS kepada Pontianak Post (5/3). Saat itu, Eko menyebutkan ada media massa ang meyebutkan Umar mansur sebagai RMAB. Apapun pernyataan yang disampaikan bukan tanggungjawab RMAB, tetapi pernyataan pribadi Saudara Umar Mansur. (ndi)

Batas Hutan Harus Jelas

MKKS Nyatakan Netral

Sambas Utara Sudah Punya Calon Bupati Sambungan dari halaman 25 “Saya merasa terpanggil membangun daerah ini,” ungkapnya. Dia mengatakan, jika masyarakat mengizinkannya nanti sebagai bupati, dirinya berupaya membangun sumber daya manusia. Pendidikan menjadi pilar utama. “Ibu dan bapak jangan ragu terhadap keseriusan saya membangun pendidikan di

“Pernyataan Eko Sumarno juga bukan pernyataan RMAB, karena idia wakil sekretaris yang tak punya hak dan wewenang penuh menentukan pernyataan saya,” kata Umar Mansur, kemarin. Penegasan Umar Mansur itu mempertegas pernyataanEko

langsung. Apalagi, ziarah bagi warga Kalbar dilaksanakan dua kali. Yang pertama adalah bulan 2 Imlek. Selanjutnya pada bulan 8 Imlek. Bulan dua dilaksanakan untuk sembahyang leluhur. Sedangkan yang bulan delapan biasanya dilaksanakan untuk arwah-arwah yang gentayangan. Artinya tidak ada yang menyembahyangi.(*)

Pembunuh Pasutri Kabur ke Jawa Sambungan dari halaman 25

UMAR Mansur menyatakan dirinya keluar dari Rumpun Masyarakat Arus Bawah (RMAB) Ketapang. Ia menyebutkan sejak almarhum H Syachran Noor MS (penasehat RMAB) meninggal beberapa bulan lalu , maka ia mengaku sudah tak ada kaitannya lagi dengan RMAB.

Sambungan dari halaman 32

PDAM Kesulitan Cari Sumber Air Baku Sambungan dari halaman 25

Umar Mansur Keluar dari RMAB

“Biasanya data yang diberikan kurang valid, harus diteliti lagi. Kemudian ruang kerja juga mempengaruhi kinerja,” ungkapnya. Dikatakan Hasan Karman, pelayanan kartu keluarga dan KTP membutuhkan waktu paling lambat 40 hari kerja. Sedangkan SIAK hanya 10 hari.(hen)

Dua Kali Setahun, Berkah Toko Penjual Dupa Sambungan dari halaman 25

Sama saja dalam memilih bupati, salah pilih saat ini dampaknya lima tahun,” tuturnya. Bupati nantinya, harus berwawasan luas, paham bagaimana meningkatkan perekonomian masyarakat dan penduli dengan pemuda. “Karena pemuda akan menjadi garda terdepan membangun daerah,” ucapnya. Dalam masa kampanye nanti, Nono mewanti-wanti calon bupati dan wakil bupati tidak membodoh-bodohi masyarakat. Apa yang disampaikan bersifat membangun bukan iming-iming politik tanpa dasar kemampuan mewujudkannya. “Masyarakat sudah lama dibodoh-bodohi. Sekaranglah saatnya mendidik. Kampanye jangan hanya dijadikan komoditas jual air liur, harus sesuai realita,” tegasnya.(hen)

BBM Langka, Pertamina-SPBU Saling Tuding

Bantah Pelayanan Buruk Sambungan dari halaman 25

kebijakan tertinggi di kabupaten. Setiap keputusan yang diambil harus memihak masyarakat, bukan demi kepentingan pribadi dan sekelompok orang,” tuturnya. Bebas KKN, kata Nono, dijadikan modal dasar. Seorang yang punya mental korup tidak pantas lagi menjadi pemimpin. Bahkan di seluruh Indonesia. “Bukan jamannya lagi pemimpin berjiwa korup menjadi kepala daerah atau negara. Kalau dulu, masyarakat hanya diam. Sekarang harus dilawan,” tukasnya. Sebelum terlanjur, Nono melanjutkan, inilah saat yang tepat. Bupati Bengkayang lima tahun akan ditentukan sesaat lagi. Dia mengingatkan masyarakat jangan salah pilih. “Ibarat pepatah, lebih baik mencegah dari pada mengobati.

Sambungan dari halaman 32 Menurut bupati, dalam rangka pengembangan kapasitas dan kinerja Pemdes sehingga terdukung tugas pokok, fungsi, peran dan kedudukannya sebagai organisasi pemerintah. Terutama, katanya, dalam memberikan pelayanan ke-

Pemdes akan terjalin. Adanya kebijakan tersebut, serta didukung dengan kebijakan program penguatan manajemen Pemdes itu sendiri, maka terciptalah penyelenggaraan administrasi kearah yang lebih baik lagi,” pungkas bupati.(ani)

UPK Milik Pemerintah Butuh Kepedulian Sambungan dari halaman 32

anggaran, maka pembuatan sertifikat aset akan dilakukan secara bertahap. Karena asset Pemda harus diamankan,” paparnya.(Anto)

pada masyarakat, menumbuhkembangkan pemberdayaan masyarakat dan melaksanakan pembangunan untuk masyarakat desa. “Ketika Pemdes melaksanakan tufoksinya dengan baik, maka kepercayaan masyarakat dan hubungan yang baik dengan

Tingginya jam terbang sejumlah peralatan, jelas membutuhkan kesiapan dan kelengkapan fasilitas yang memadai. Sementara itu, Kepala BLHKPK Yohanes Ontot mengung-

kapkan, hingga saat ini kondisi peralatan dan kelengkapan yang dimiliki UPK memang masih jauh dari memadai. Minimnya dukungan APBD, jelas memengaruhi biaya belanja dan pengadaan kelengkapan UPK. Alokasi dana dari APBD hanya

digunakan untuk biaya operasional, dan belanja tidak langsung. “Peralatan UPK harganya memang tidak murah dan butuh duit besar. Tahun ini kita tidak dapat membeli dan penambah peralatan UPK, termasuk mobil operasional,” ujarnya.(nto)


pro-kalbar 32

Pontianak Post sintang

Batas Hutan Harus Jelas MENJAGA keberlansungan ekosistem dan keseimbangan alam, pemerintah dituntut memberi batasan jelas mana saja hutan yang tak boleh dieksploitasi. Sehingga kedepan kasus-kasus pembabatan hutan baik legal (dengan izin) ,maupun yang tak legal bisa ditekan kuantitas dan kualitasnya. “Bila perlu setelah diinventarisir hutan-hutan yang dilindungi tersebut, publikasikan dan sosialisasikan ketengah publik dengan jelas,” tutur MK. Chandra Akademisi UNKA, MK Chandra kepada koran ini, Selasa (16/3). Lebih jauh dikatakannya, selama ini yang sering dipublikasikan pemerintah dan pihak terkait hanya luas lahan hutan saja, tanpa menyebutkan dengan gamblang di mana saja hutan yang dilindungi.

Rabu 17 Maret 2010

UPK Milik Pemerintah Butuh Kepedulian SANGGAU--Sebagai unit pemburu api, Unit Pemadam Kebakaran (UPK) Kabupaten Sanggau hingga saat ini masih membutuhkan perhatian serius. Ini penting, spaya dalam menjalankan tugasnya bisa bekerja maksimal. “Selama ini, kehadiran UPK-UPK lain di Sanggau seperti milikYayasan Bhakti Sentosa, dan milik PT Erna selalu siap memberikan bantuan. Karena dalam beberapa peristiwa kebakaran yang terjadi

di daerah ini, UPK milik Pemkab belum mampu bekerja sendiri, bahkan seperti kasus kebakaran Hotel Buana beberapa waktu lalu, UPK dari Kabupaten Sekadau juga datang memberikan bantuan,” kata Wakil Bupati (Wabup) Sanggau Paolus Hadi yang mengakui masih kurangnya fasilitas yang dimiliki oleh UPK Pemkab Sanggau. Melihat kondisi demikian, Hadi berjanji Pemkab juga tetap mengupayakan pengadaan dan penam-

bahan armada. Ini sangat penting, mengingat bahaya kebakaran sewaktu-waktu sangat mengancam, yang semakin hari padat penduduk. Tidak hanya itu, UPK milik Pemkab Sanggau yang berada di bawah Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pemadam Kebakaran (BLHKPK), terkadang juga turun memadamkan kebakaran hutan dan lahan.

sekadau

Tingkatkan Kualitas Administrasi

■ Ke Halaman 31 kolom 5

landak

Sosialisasi Sensus Penduduk BADAN Pusat Statistik (BPS) Landak menggelar seminar dan sosialisasi sensus penduduk 2010 (SP 2010) dengan para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Landak. Sosialisasi dan seminar dibuka langsung Bupati Landak Adrianus Asia Sidot dan menghadirkan nara sumber dari BPS Provinsi Kalbar. Kepala BPS Landak Rosihan Anwar mengatakan, pelaksanaan SP Rosihan Anwar 2010 pada 1-31 Mei baru dilakukan pendataan sensus penduduk. Petugas akan mendatangi rumah ke rumah pada seluruh penduduk warga negara Indonesia warga negara yang asing

■ Ke Halaman 31 kolom 5

Paolus Hadi

MKKS Nyatakan Netral

■ Ke Halaman 31 kolom 5

RENCANA Pembangunan Jangka Mene­ gah Daerah (RPJMD) pada 2010 salah satunya mengarah pada peningkatkan kualitas penyelenggaraan administrasi. Pemerintah daerah berprinsip good gonernance khususnya pemerintahan desa (Pemdes). Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 72 pasal 98 ayat (2) tentang desa, pada hakekatnya pemerintah kabupaten dan kecamatan wajib membina dan Simon Petrus mengawasi penyelenggaraan Pemerintahan Desa (Pemdes) dan lembaga kemasyarakatan. “Hal ini guna memfasilitasi pembinaan penyelenggaraan Pemdes yang sangat dipandang perlu adanya suatu kebijakan pokok, terarah dan berkesinambungan dari pemerintah kabupaten untuk memfasilitasi penyelenggaraan Pemdes,” ujar Bupati Sekadau Simon Petrus.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

SUKARNI/pontianakpost

AMBURADUL: Belum adanya Perda tentang perparkiran membuat kondisi jalan di pasar Sekadau amburadul oleh parkirnya kendaraan tanpa tertata. Seperti di pasar sayur setiap hari terjadi macet akibat badan jalan menyempit, dikarenakan padatnya kendaraan.

Tertibkan Pengecer Air Isi Ulang SANGGAU--Kepala Bidang Perindustrian Disperindagkop UKM Kabupaten Sanggau Lusiana berjanji, pihaknya akan melakukan penertiban terhadap maraknya penjualan air isi ulang (galon) eceran tanpa merk di Sanggau. Menurut dia, dalam aturan air isi ulang tidak diperbolehkan diperjualbelikan di toko-toko atau swalayan.

Karena air isi ulang hanya boleh diperjualbelikan langsung antara konsumen dan penjual di depot-depot isi ulang yang resmi, dan dapat dipertanggungjawabkan kualitas airnya. Dikatakan, untuk air minum terdapat dua katagori yang diperjualbelikan. Yakni Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang telah memiliki label nama, registrasi dan segel kemasan dan

produksinya telah mendapat izin resmi untuk diedarkan secara bebas. Katagori kedua, katanya, adalah Depot Air Air Minum (DAM) atau biasa dikenal dengan depot isi ulang yang untuk penjualannya hanya dilakukan di depot saja, dan tidak diperkenankan untuk dijual dalam partai besar apalagi untuk diecer di toko-toko.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

SEKADAU--Kerabat dan ahli waris keturunan kerajaan Anum Kerta Negara Sekadau yang terhimpun dalam Majelis Kerabat Keraton Sekadau (MKKS), menyatakan sikap neteral pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Sekadau 2010. Ini guna menefis kemungkinan Secara adanya desas-desus yang organisasi netral menyatakan bahwa MKKS berpihak pada balon tertentu. itu harga mati, “Kita secara organisasi namun secara netral itu harga mati, namun secara individual para keraindividual para bat keraton silahkan saja ikut kerabat keraton berpolitik dan itu hak mersilahkan saja ikut eka masing-masing. Namun, MKKS sebagai organisasi berpolitik dan yang menghimpun para kerabat dan ahliwaris kerajaan tetap itu hak masingnetral,” tegas Gusti Muhammasing mad Saleh, ketua MKKS saat di konfirmasi koran ini Selasa (16/3). Pada dasarnya, menurut Gusti Saleh, pihaknya (MKKS, Red) mendukung siapa saja yang menjadi bakal calon kulafaurasyidin (pemimpin) di Kabupaten Sekadau ini kedepannya.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

BBM Langka, Pertamina-SPBU Saling Tuding SINTANG--Saling lempar tanggung jawab nampaknya bukan perkara baru, apalagi kalau menyangkut kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM). Meski kini pasokan BBM sepertinya sudah mulai lancar kembali, beberapa hari lalu memang sempat terjadi antrean panjang di sejumlah SPBU dalam kota Sintang. Antrean tersebut versi pemilik SPBU disebabkan karena ada pemotongan stock oleh pihak Pertamina. Namun hal itu kemudian dibantah pula oleh pihak Pertamina dihari yang sama, bahwasannya tak ada pemotongan stock karena pasokan normal. “Hal seperti itu yang kerap membuat masyarakat kebingungan, kita mau percaya yang mana? Mana yang benar, SPBU atau Pertamina?” ujar aktivis LSM Gapura Sintang Bujang Syahrial kepada koran ini, kemarin. Ia menanggapi pemberitaan di harian ini belum lama ini, tentang saling bantah Pertamina dan pihak SPBU. Bujang juga menyampaikan keheranannya terkait

FOTO BY

ANTRE JERIGEN: Saat BBM langka di Sintang, jerigen pun diantrekan di SPBU.

dengan maraknya kios-kios pinggir jalan yang sepertinya tak mengalami masalah berarti dengan kelangkaan minyak. “Kok bisa pihak SPBU bilang minyak langka, tapi di kios-kios BBM dengan mudah didapat,” imbuhnya. Menurut dia, kalau seandainya memang betul langka BBM, sebaiknya pihak SPBU lebih memprioritaskan konsumen umum. “Bukan malah memprioritaskan antrean jerigen para pemilik kios,” timpalnya. Senada dengan Bujang, anggota Komisi III DPRD Sintang Teri Ibrahim kepada harian ini juga mengomentari soal kelangkaan minyak di Sintang ini. “Seharusnya SPBU dan Pertamina bisa berkata jujur, jangan membohongi masyarakat,” tukas politisi PKDI ini. Ia berharap agar pihak Pertamina bisa terbuka kepada publik terkait stock minyak yang masuk, kalau memang langka, menurutnya alangkah lebih baik Pertamina bisa memberitahukan terlebih dahulu.

■ Ke Halaman 31 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.