Pontianak Post

Page 1

21

���������

Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010 M / 6 Jumadil Akhir 1431 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K a l i m a n t a n B a r a t

Eceran Rp. 2.500

Jarot, Firman, Simon Menang Telak

Gidot dan Moses Bersaing Ketat di Bengkayang Yasyir Unggul di Ketapang, Nasir di Kapuas Hulu

PONTIANAK—Calon incumbent dominan dalam perolehan suara sementara pada pemilihan kepala daerah serentak di enam kabupaten yang digelar Kamis (19/5). Pasangan Jarot-Kartiyus (Sintang) meraih 54,54 persen, Firman-Fanji (Melawi) 49,96 persen dan SimonRupinus (Sekadau) 56,07 persen. Sedangkan Kabupaten Kapuas Hulu pasangan Nasir-Agus meraih 11.575 suara atau 39,92 persen. Dia dibayangi pasangan Baiduri-Pamero 8.666 atau 29,98 persen. Untuk Kabupaten Ketapang, Yasir-Martin meraih 58.621 atau 31,14 persen. Posisi kedua diraih IsmetSuhermansyah 48.168 atau 25,59 persen. Sedangkan Erwin TPL Tobing perolehan suara di Kabupaten Bengkayang bersaHal ini menun- ing ketat. (Selengkapnya grafis) jukkan kedewasaan lihat Pasangan Bupati Bengmasyarakat ber- kayang nomor tiga, Surydemokrasi. Semoga adman Gidot-Agustinus bersaing ketat dengan tetap berlanjut di Naon nomor urut enam Moses masa mendatang. Ahie-Sebastianus Darwis. Dalam pemilihan Suara yang diperoleh PonPost di lapangan, kepala daerah beri- tianak antara keduanya saling kekutnya. jar mengejar. Empat calon lainnya, Mariadi-Markim, Pasti-Yunus, Jupi-Joni Abdullah dan Petrus SA-Ruma Faruma tak mampu mendongrak perolehan suaranya. Namun demikian, pasangan Pasti-Yunus yang diusung Partai Golkar dan Republikan unggul di dua kecamatan masing-masing Monterado dan Samalantan. Ketua KPU Bengkayang Eddy A mengungkapkan, untuk mengetahui apakah pemilukada dilaksanakan dua putaran, harus diketahui terlebih dahulu jumlah suara sah. “Setelah diketahui berapa suara sah, baru u Ke Halaman 7 kolom 5

Istimewa

DISKUSI: Ketua KPU Kalbar AR Muzammil diskusi dengan warga setelah pemungutan suara di Rumah Betang Danu Tuak, Desa Sibau Hulu, Kecamatan Putussibau Utara, Kapuas Hulu.

Rumah Betang Sediakan TPS KETUA KPU Kalbar AR Muzammil menjelaskan pemungutan suara serentak pada pemilukada di enam kabupaten, Bengkayang, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, dan Ketapang, berlangsung lancar. Jumlah pemilih yang berhak memberikan suara berdasarkan Daftar Pemilih Tetap Tahun 2010 di enam Kabupaten Provinsi Kalimantan Barat, yaitu Bengkayang 135.455 pemilih dengan rincian

70.639 laki-laki dan 64.816 perempuan (603 TPS), Sekadau berjumlah 125.616 pemilih, dengan rincian 64.667 laki-laki dan 60.949 perempuan(435 TPS). Sedangkan Sintang berjumlah 262.054 pemilih, dengan rincian 134.906 laki-laki dan 127.148 perempuan (1.008 TPS); Melawi berjumlah 132.344 pemilih dengan rincian 68.438 laki-laki dan 63.906 perempuan (463 TPS). Sementara, Kapuas Hulu berjumlah

159.913 pemilih dengan rincian 81.915 laki-laki dan 77.998 perempuan (739 TPS); dan Ketapang berjumlah 307.297 pemilih dengan rincian 161.498 laki-laki dan 145.799 perempuan (1.033 TPS). Pihaknya melakukan monitoring ke semua kabupaten yang melaksanakan pemungutan suara. Muzammil langsung meninjau pelaksanaan pemungutan suara di Kapuas Hulu; Delfinus memonitor u Ke Halaman 7 kolom 5

Rumah Ketua Komisi A DPRD Dibom Molotov Dua Kasus Tjong Tji Hok Anggap sebagai Shock Therapy

SELAKAU--Setelah dikirimi peluru, anggota DPRD Sambas kembali diteror. Kediaman Ketua Komisi D DPRD Sambas Tjong Tji Hok atau karib disapa Bruno

dilempar molotov, Selasa (18/5) malam di Jalan Pembangunan Nomor 62, Dusun Semayang, Desa Sungai Nyirih, Selakau, Sambas. Dari dua molotov yang dilempar salah satunya meledak. Tidak ada korban jiwa atau kerusakan berarti. Pelaku tidak berhasil mencelakai Bruno dan keluarga atau membakar ru-

mahnya. Molotov meledak di halaman, hanya membakar sebuah pot bunga. “Semuanya aman, tidak ada korban. Pot bunga saya saja yang terbakar sebagian,” ujar Bruno. Pelaku melempar dua molotov, namun hanya satu yang meledak. Satu lagi masih u Ke Halaman 7 kolom 1

menteri keuangan adalah Saudara Agus Martowardojo yang sekarang menjabat Dirut Bank Mandiri. Dan, yang akan saya angkat menjadi wakil Menkeu adalah Saudara Anny Ratnawati yang sekarang menjabat Dirjen Anggaran pada Kementerian Keuangan,’’ kata SBY. Agus dan Anny akan dilantik sore ini

JAKARTA – Mabes Polri membuka satu per satu kasus hukum yang melibatkan Komjen Pol Susno Duadji. Setelah dugaan suap PT Salmah Arowana Lestari (SAL), polisi sedang menyelidiki kasus lama saat Susno menjabat Kapolda Jabar. Mantan Kabareskrim itu diduga memotong anggaran pengamanan pilkada Jabar pada 2009. ’’Statusnya (penanganan perkara) masih penyelidikan,’’ kata Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi kemarin (19/5). Mantan Kapolwiltabes Surabaya itu tidak menjelaskan secara detail potensi kerugian dalam kasus tersebut. ’’Masih selidik dan pengumpulan data dulu,’’ ujarnya. Tim penyelidik dari Direktorat III/Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Mabes Polri sedang berada di Jabar untuk mengusut perkara itu. Salah satunya, mereka memeriksa kepala Bagian Keuangan Polda Jabar berinisial AR. Penyelidik juga sudah mengaudit. ’’Minggu depan semoga sudah ada (hasilnya),’’ ungkap mantan koordinator staf ahli Kapolri itu. Berdasar informasi yang dihimpun, dana pengamanan Polda Jabar untuk pemilihan gubernur mencapai Rp 27 miliar. Namun, saat Susno menjabat, dana tersebut hanya turun setengahnya menjadi Rp 13,5 miliar.

u Ke Halaman 7 kolom 1

u Ke Halaman 7 kolom 5

KONGRES DEMOKRAT

Anas Tinggal Menunggu Tendang dan ’’Gol’’ BANDUNG--Besok, 21 Mei 2010, Kongres II Partai Demokrat resmi dibuka. Sebagian besar pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Cabang (DPC) sudah mulai berdatangan ke lokasi acara kongres yang berada di Padalarang, Bandung, Jawa Barat. Dari keseluruhan peserta dan pendukung kandidat, pendukung Anas Urbaningrum (AU) sudah tiba sejak Selasa. Mereka mulai melakukan konsolidasi dan merapatkan barisan. BagiAU, kesolidan para pendukungnya ini memberi keyakinan dirinya dapat menciptakan ’’gol’’ pada saat pelaksanaan kongres untuk duduk u Ke Halaman 7 kolom 1

Reformasi Kemenkeu Tugas Menkeu SBY Tunjuk Agus dan Anny Pimpin Lapangan Banteng

BOGOR – Teka teki siapa pengganti Sri Mulyani Indrawati akhirnya dijawab Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tadi malam. Presiden menunjuk Direktur Utama Bank Mandiri Agus

Martowardojo sebagai menteri keuangan. Presiden juga mengangkat Dirjen Anggaran Anny Ratnawati menjadi wakil menteri keuangan. Keduanya tadi malam telah menandatangani pakta integritas dan kontrak kinerja di kediaman pribadi Presiden SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. ’’Yang akan saya tunjuk sebagai

Baru Bidik Susno Duadji

Frederik Josep Putuhena; Professor Pertama Asal RI di Fakultas Tehnik Unimas 11:41 15:05 17:45 18:58 04:16

Citrakan Positif Warga Indonesia di Negeri Jiran Warga Indonesia ke Malaysia tidak hanya sebagai tenaga kerja kelas buruh dan pembantu rumah tangga. Akan tetapi ada juga menjadi dosen di perguruan tinggi. Apa yang membuat mereka tertarik mengajar di negeri orang?

WAHYU ISMIR, Biro Pontianak Post Kuching PROF. Ir. Frederik Josep Putuhena, MSc, PhD merupakan salah satu professor senior di Fakultas Tehnik Sipil, Universitas Malaysia Serawak. Dia merupakan warga asli Indonesia. Menjadi dosen di Unimas sejak tahun 2002 lalu.

Wahyu Ismir/Pontianak Post

“Ketika baru masuk ke Unimas, saya bahkan merupakan satu-satunya professor yang ada di tehnik sipil. Tetapi sekarang sudah terdapat dua orang, kesemuanya masih muda,” ungkap pria yang akrab disapa Putu ini saat ditemui di ruang kerjanya. Pria 58 tahun itu mengkisahkan, setelah lulusan Universitas Indonesia pada 1974, dia bekerja di Departemen Pekerjaan Umum. Frederik Josep Kemudian mendapatkan kesempatan mengambil gelar master di Newcastel UponTyne, United Kingdom. Setelah menamatkan pendidikan S-2 pada

KAMPUS: Pintu gerbang menuju Kampus Unimas, Kuching, Sarawak.

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media


2 KORSEL

Korut Tembak Kapal Korsel KESIMPULAN bahwa kapal patroli Cheonan milik Korea Selatan tenggelam lantaran dihantam torpedo Korea Utara (Korut) diungkapkan kemarin (19/5). Menteri Pertahanan Korsel Yu MyungHwan menegaskan bahwa pemerintahnya telah merampungkan investigasi tenggelamnya kapal pada 26 Maret Yu Myung-Hwan tersebut. Bukti kuat agresi Korut itu akan diajukan ke PBB oleh Korsel. “Saya pastikan pelakunya Korut. Seoul punya bukti kuat,” terang Yu kepada wartawan. Mengutip sumber pejabat militer, kantor berita Korsel Yonhap melaporkan, Seoul telah menemukan sebuah pecahan yang cukup besar. Diduga, pecahan itu bagian dari poros sebuah torpedo dengan nomor seri yang tertulis dengan gaya penulisan Korut. “Setelah menganalisis nomor serinya, ahli dari AS, Australia, dan sejumlah negara lain sepakat bahwa torpedo yang menenggelamkan Cheonan adalah buatan Korea Utara,” jelas seorang sumber seperti dikutip koran Chosun Ilbo. (cak/dos)

INTERNASIONAL

Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

Taliban Gempur NATO Sebelas Militan Tewas BAGRAM – Taliban Afghanistan membuktikan ancamannya. Sehari setelah menyarangkan bom mobil bunuh diri di Kota Kabul, kelompok militan radikal itu melancarkan serangan terbaru di Pangkalan Udara Bagram menjelang fajar kemarin (19/5). Serangan yang melibatkan roket dan granat itu menewaskan sedikitnya 11 militan. Beberapa jam kemudian, Taliban menyatakan bertanggungjawab atas serangan berskala besar di pangkalan yang menjadi markas utama pasukan NATO tersebut. Dalam serangan itu, Taliban mengaku melibatkan tidak kurang dari 20 pelaku bom bunuh diri. Namun, klaim tersebut tidak bisa dikonfirmasi kebenarannya. Menurut Jubir NATO Mayor Virginia McCabe, hanya terjadi satu ledakan bom bunuh diri pada awal serangan. Selebihnya adalah ledakan granat, roket, dan suara tembakan. “Serangan yang terjadi sangat sporadis. Tapi, mereka gagal masuk ke pangkalan,” lapor McCabe, seperti dilansir Agence France-Presse. Sekitar enam jam sejak serangan dilancarkan, yang terdengar hanyalah suara tembakan. Granat dan roket yang mendominasi serangan pada menit-menit awal, sudah tidak lagi terdengar. Selain menewaskan 11 militan Taliban, bentrok senjata itu menyebabkan sembilan serdadu NATO terluka. Terpisah, Jubir Pangkalan Bagram Letkol Clarence Counts mengatakan, serangan tersebut diawali ledakan empat bom bunuh diri di pintu gerbang pangkalan. Dia tidak yakin Taliban mengerahkan 20 pelaku bom bunuh diri. “Kami selalu siaga dan

REUTERS / AHMAD MASOOD

PATROLI: Kepolisian Afghanistan berpatroli di depan sebuah konvoi AS di dekat tempat di mana seorang pembom bunuh diri meledakkan diri di Bagram, kemarin (19/5).

siap menghadapi serangan apa pun yang diarahkan ke pangkalan ini. Seperti pagi ini, pasukan kami merespons serangan musuh

dengan sangat cepat,” terangnya kepada Associated Press. Menurut Zemarai Malikzada, seorang saksi mata di Desa Naw-

deh yang tidak jauh dari Bagram, serangan ke pangkalan NATO itu terjadi saat subuh. “Sekitar pukul 04.00 atau 04.30 pagi,” ujar pria berusia sekitar 30 tahun tersebut. Begitu Taliban melancarkan serangan pertama di pintu gerbang pangkalan, sejumlah helikopter militer AS langsung membalas. Dari udara, mereka memberondongkan tembakan ke arah para militan. Itulah yang membuat hampir seluruh warga Desa Nawdeh terbangun. Keterangan berbeda diberikan saksi mata lain, Ahmad Jawad. Pria setengah baya yang berprofesi sebagai petani itu mengaku melihat beberapa pria mengenakan rompi berpeledak. Dia menduga, mereka adalah militan yang bertugas melancarkan serangan bom bunuh diri. “Saya berpapasan dengan salah seorang di antara mereka. Saya mendekatinya dan dia menunjukkan bom di rompinya. Saya langsung lari. Dia lari ke arah kebun anggur,” ujarnya sambil menunjuk kebun anggur yang dimaksud.

Konon, tidak lama kemudian, terdengar ledakan di kebun anggur tersebut. Tapi, sebelumnya, Jawad melihat sejumlah polisi dan serdadu Afghanistan mengejar sekelompok militan berompi peledak itu. Senada dengan Jawad, Malikzada juga melaporkan bahwa sejumlah militan memang bersembunyi di kebun anggur yang berjarak sekitar 80 meter dari jalanan beraspal tersebut. “Dari kebun anggur itu, militan menembaki helikopter militer AS,” katanya. Pangkalan Udara Bagram yang berjarak 60 kilometer di sebelah utara Kota Kabul itu dikelola militer Amerika Serikat (AS). Selain menjadi markas para serdadu Negeri Paman Sam, pangkalan tersebut menampung seluruh serdadu NATO yang berjumlah sekitar 130 ribu orang. Di pangkalan sewa itu juga terdapat lapangan terbang yang mampu mengakomodasi penerbangan dari dan keAfghanistan. Pada hari sibuk, penerbangan di Bagram bisa mengangkut sekitar 1.650 penumpang. (hep/dos)


cmyk

Pontianak Post

l

PONTIANAK bisnis

IHSG Rabu 19-05-2010 2850.43 2847.62 2846.24

2812.89 2729.48

3.69 7/05 10/05 11/05 12/05 19/05

indeks sektoral bei

saham

Rabu 19-05-2010 AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1668.37 2283.56 291.28 679.41 850.00

3

LOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR

Kamis 20 Mei 2010

-4.28 -4.89 -3.93 -4.19 -2.19

PROPERTY 161.88 INFRASTRUC 648.27 FINANCE 345.90 TRADE 314.36 MANUFACTUR 613.88

-3.39 -2.73 -3.92 -3.98 -3.31

Top Volume Stock Harga % BKSL 145 -3.33 ELTY 198 -10.00 BHIT 182 -9.00 BTEL 143 -2.72 SDRA 285 1.78 BUMI 2275 -6.18

Top Frequent Stock Harga % INAI 345 -4.16 SDRA 285 1.78 BHIT 182 -9.00 BUMI 2275 -6.18 ELTY 198 -10.00 BKSL 145 -3.33

indeks & valas Top Value Stock Harga BUMI 2275 ASII 39600 ADRO 1950 PGAS 3600 TLKM 7550 BMRI 5250

% -6.18 -4.57 -4.87 -3.35 -1.94 -5.40

Valas USD SGD AUD JPY EUR

Jual 9.250 6.609 7.855 102 11.274

Beli 9.100 6.479 7.692 99 11.064

INDEKS NILAI (+/-) DOW JONES 10510.95 -1.08 NASDAQ 2317.26 0.00 HANG SENG 19578.98 -1.83 NIKKEI 10186.84 -0.54 STI 2776.00 -2.40 P PT Philip Securities Indonesia Your Partner In Finance

Rabu 19/05/2010

IHSG Tersungkur

nani. Hal ini meliputi sentimen negatif bursa saham. Hampir semua saham unggulan di Pada perdagangan Rabu (19/5/10), bursa didera tekanan jual dan terkoreksi. Perdagangan berjalan cukup ramai IHSG jatuh 104,702 poin (3,69%) ke level dengan frekuensi transaksi 2.729,48. Indeks LQ 45 turun di seluruh pasar 115.777 kali 22,524 poin (4,12%) ke level pada volume 5,54 miliar lembar 524,470. saham senilai Rp4,985 triliun. Indeks Harga Saham GabunSebanyak 27 saham naik, 190 gan (IHSG) ditutup terhempas saham turun, dan 42 saham 104 poin, terseret arus negatif stagnan. dari bursa regional yang seBursa-bursa regional Asia muanya berada di zona negatif. semuanya berada di zona merah Perdagangan saham kemarin pada perdagangan kemarin mendapat tekanan jual dari para :Indeks Shanghai turun 6,98 pelaku pasar. poin (0,27%) ke level 2.587,81. Mengawali perdagangan, Fandy Cendrawira Indeks Hang Seng terhempas IHSG dibuka langsung melorot Analis Saham Phillip 365,96 poin (1,83%) ke level 29,152 poin (1,03%) ke level Securities Indonesia 19.578,98. Indeks Nikkei 225 2.805,034. Pelemahan IHSG terus berlanjut dan pada pukul 09.35 WIB, jatuh 55,8 poin (0,54%) ke level 10.186,84. IHSG melorot hingga 46,641 poin (1,65%) Indeks Strait Times turun 68,35 poin (2,4%) ke level 2.776. ke level 2.787,545. Pelaku pasar tampak hati-hati di tengah ketidakpastian pasar finansial pasca krisis Rekomendasi hari ini: utang Eropa, khususnya yang terjadi di Yu- SELL ON STRENGTH

+

Bagi kamu yang ingin menjadi broker di sekuritas ternama segera bergabung ke Phillip Securities Indonesia Cabang Pontianak Jl. Teuku Umar Komp. Mall Pontianak C 23-24 Telp. (0561-777887) Email : Cendra@phillip.co.id

Disclaimer :

Analisa ini dibuat hanya sebagai informasi berdasarkan pendapat, sumber-sumber yang dapat diandalkan dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi atau patokan kepada pihak siapapun untuk membeli dan menjual suatu efek tertentu. Keputusan untuk melakukan transaksi jual, beli atau investasi saham lainnya sepenuhnya merupakan tanggung jawab dan keputusan pembaca sendiri. Segala kerugian bukan tanggung jawab Phillip Securities Indonesia dan Pontianak Post.(*)

+

MUJADI/PONTIANAK POST

MINUMAN KEMASAN: Pusat perbelanjaan modern hingga toko-toko sedang “booming” minuman kemasan. Berbagai jenis minuman instan tersebut, dikemas dalam berbagai bentuk untuk memikat konsumen.

Industri CPO Kalbar Urutan Keempat Nasional PONTIANAK - Saat ini hasil industri CPO (Crude Palm Oil) Kalbar untuk tingkat nasional termasuk urutan keempat. Sedangkan industri karet menduduki peringkat kelima. Demikian dikatakan Kepala Disperindag Propinsi Kalbar, Dodi Surya Wardaya ketika ditemui kemarin diruang kerjanya (19/5). Menurutnya Kalbar memiliki lahan yang luas dan produktivitas yang tinggi untuk CPO. Hal tersebut bisa dilihat saat ini sudah ada sekitar 25 Industri

CPO yang berdiri di Kalbar. “Akan tetapi hasil dari CPO yang di ekspor tidak melalui pelabuhan di Pontianak melainkan di ekspor melalui pelabuhan luar. Seperti pelabuhan Tanjung Priok ataupun Pelabuhan Belawan sehingga devisa yang masuk tidak melalui Kalbar,” katanya. Dikatakannya untuk jenis ka­­ret ada 14 industri karet yang berdiri di Kalbar. Namun yang men­jadi kendala adalah produktivitasnya belum meningkat. Ka­rena suplay bahan bakunya ter­batas sehingga kapasitas yang ter­pasang tidak bisa mencapai 100% melainkan hanya 50% hing­ga 60% saja yang terealisir.

“Kedua hasil bumi (CPO dan karet) Kalbar ini sangat potensial sekali untuk dikembangkan demi kemajuan ekspor Kalbar. Akan tetapi hingga saat ini masih terhambat karena Kalbar tidak memiliki pelabuhan, baik itu pelabuhan samudera maupun pelabuhan ekspor,”katanya. Selama ini Kalbar hanya memakai pelabuhan muara sungai yang kapasitasnya sangat terbatas. Jika merencanakan dan akan mendirikan pelabuhan yang layak untuk ekspor-impor maka akan membuka dan mendorong perekonomian di Kalbar untuk lebih maju. Ia menambahkan mulai ta­hun

2009 telah dirancang pendirian industri hilir yang berbasis CPO karet dan kelapa. “Khusus untuk industri CPO dan Kelapa ini dibuatkan SK menteri Perindustrian dan dicanangkan bahwa Kalbar termasuk dalam pengembangan industri hilir unggulan berbasis CPO dan karet,” ujarnya. Menurutnya program tersebut akan berjalan hingga tahun 2014 mendatang. Diharapkan 5 hingga 10 tahun kedepan dengan adanya pengembangan industri tersebut, seluruh stakeholder tertuju kesana untuk mengupayakan terwujudnya industri hilir yang semakin maju di Kalbar.(ash)

Bajaj Pulsar 135LS untuk Konsumen Pontianak PONTIANAK - Bajaj Pulsar 135 LS siap meramaikan bursa motor untuk konsumen Pontianak. Kemarin (19/5) malam PT BajajAuto Indonesia (BAI), anak perusahaan Bajaj Auto Limited, India mengadakan media launching produk itu, di Ballroom Hotel Mercure Pontianak. Alianto Mujiono, Main Daeler Bajaj Kalbar mengatakan, malam ini sangat senang sekali karena Main Daeler Bajaj CV. Grand motor Kalbar diberi kesempatan untuk meluncurkan produk baru motor Bajaj Pulsar

135 LS. Melihat pangsa pasar sepeda motor saat ini, khususnya untuk motor Sport di Kalbar. Pihaknya yakin Bajaj Pulsar 135LS dengan mesin 4-katup DTS-I yang menghasilkan tenaga 13,5HP dapat meramaikan dan bersaing dengan merek sepeda motor lainnya. “Karena itu kami sebagai main Daeler Motor Bajaj di Kalbar sudah siap dengan berbagai kegiatan untuk lebih mengenalkan dan mensosialisasikan Bajaj Pulsar 135 LS ke masyarakat luas,” katanya. Dikesempatan yang sama,

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

MOTOR : Sepeda Motor Bajaj Pulsar 135LS kini bisa dimiliki oleh warga Kalbar.

Nasional Sales Head PT. Bajaj Auto Indonesia, Budi Dirgantoro, mengatakan sangat optimis dan menargetkan penjualan khusus untuk penjualan produk ini. Dia menargetkan dalam setahun akan terjual sebanyak 22ribu hingga 28 ribu. “Jadi jumlah penjualan dalam sebulan khusus Pulsar 135 LS akan ditargetkan terjual sebanyak 2500 unit perbulan,” tuturnya. Menurutnya, keunggulan mesin 4-katup yang dimilki Bajaj Pulsar 135 LS didesain untuk performa yang lebih baik dibanding mesin 2-katup. Dikombinasikan dengan teknologi DTS-I (Digital Twin Spark-ignition) yang revolusioner yang memaksimalkan pembakaran untuk menghantarkan tenaga yang lebih kuat dan hemat bahan bakar dengan emisi rendah. Ia menegaskan Pulsar 135 LS memilki mesin produksi paling efisien.(ash)

+

cmyk

+


Untukmu Guruku

cmyk

4

Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

Selvi Ayu Nilasari; Guru Favorit dari MIS Al-Ikhwan

Hasil Polling Sementara Pemilihan Guru Favorit

Dua Guru MIN Teladan Bertahan di Lima Besar Dua Guru MIN Te­ladan hingga kini ma­sih bertahan di posisi lima besar. Mereka adalah Salimin (9,33%) urutan ke dua dan Erwin Yusrizal (5,85 %) urutan kelima. Sedangkan posisi pertama tetap dipimpin Analita 1. Analita (12,96 %) dari SD MuSD Mujahiddin Pontianak jahiddin. Posisi ketiga bertahan Wildan Arisa (8,05 %) dari SDN 03 dan keempat Mustazah (7,01 % ) dari SD Al Azhar. Polling ini terbuka untuk siapa saja, tidak hanya murid. Bisa buat kalian yang merasa alumni sekolah itu, keluarga, tetangga, teman atau kalian yang senang dengan profil mereka. Masukkan ke kotak yang ada di sekolah – sekolah ataupun langsung ke Graha Pena Pontianak Post. Dukungan kamu sangat berarti untuk mereka. Ayo buruan, tentukan guru favorit pilihanmu sekarang. Jangan sampai mereka tersingkir.

+

l

Bisa Mengajar Anak Autis dan Hiperaktif Ruangan samping rumah Selvi Ayu Nilasari tampak beberapa murid sedang les. Sejak kecil Selvi memang bercita-cita sebagai seorang guru. Permainannya juga menjadi guru, hampir semua temannya saat kecil selalu menjadi muridnya jika sedang main guru-guruan. Keinginan itu akhir­ nya tercapai saat ia mendaftar sebagai guru di MIS Al- Ikhwan Pontianak 15 tahun lalu. Agustinah

Sebelum menjadi guru, se­jak SMA ia sudah menjadi guru privat di rumah-rumah. Karena itu saat menggeluti sebagai guru ia sudah tidak canggung lagi. Menjadikan anak cerdas dan bisa membaca ialah prinsipnya. Hal itu pula yang membuatnya membuka les kecil-

kecilan di rumahnya. Les tersebut tidah pernah dipasangkan targer harga. Berapapun yang diberikan oleh orang tua ia terima. Bahkan untuk di rumah saja, ia memiliki anak les sekitar 15 orang. Belajarnya dari pukul 13.00-15.00 dan 15.00-17.00. Anak yang diajarnya mulai dari kelas satu hingga kelas lima. Baginya, dengan mengajar anak bisa membuat anak bisa membaca dan menulis. Apalagi kurikulum oleh dinas pendidikan sekarang yang sudah menyarankan anak agar kelas satu sudah siap pakai. “Aturan pemerintah sekarang kan melarang anak untuk mengeja lagi. Namun saya langgar, karena kenyataanya anak masih ada yang belum bisa membaca dengan lancar. Bagi saya pelajaran mengeja itu penting. Dengan begitu anak bisa tahu tata bahasa, penggunaan bahasa yang baik dan benar,” aku

Biodata Guru Favorit Nama : Selvi Ayu Nilasari TTL : Pontianak, 11 Mei 1974 Alamat : Jalan Merdeka Timur Gang Meranti 4 Agama : Islam Hobi : Membaca, Masak Suami : (Alm) M. Furqan Anak : Naila Khairunnisa

ibu yang memiliki anak satu ini. Lanjutnya, ia sering dikenal oleh muridnya sebagai guru yang galak. Namun itu ia lakukan untuk kepentingan murid. Karena banyak murid yang manja, dengan memberikan sebuah terapi akan membuat anak yang awalnya tidak mau belajar bisa menjadi belajar dan paham dengan pelajaran yang diberikan. “Saya menjadi wali kelas satu sudah 12 tahun. Anak kelas satu itu ialah pondasi untuk anak kedepannya. Ibarat memberikan anak agar

bisa membaca dan menulis, intinya mengajar anak dari nol. Meskipun begitu saya dikenal guru yang galak dan guru yang suka memberi PR. Selain itu banyak juga orang tua yang meminta saya untuk mengajar anaknya,” katanya. Bahkan ada beberapa anak muridnya yang memang autis dan sulit untuk diarahkan. Jika diajar, lebih banyak tidak mengerti namun setelah beberapa bulan anak tersebut sudah mulai berubah dan bisa membaca dan menulis. Bukan hanya anak autis dia juga mengajar anak yang hiperaktif. Anak seperti itu harus diarahkan dengan baik. “Saya ada mengajar anak yang memang memilik kondisi yang tidak sempuna. Namun untuk mengajar anak seperti ini perlu perhatian khusus dan pendekatan yang berbeda dibandingkan dengan anak yang normal. Syukurlah orang tua siswa itu memberikan

kepercayaan kepada saya untuk mengajar anaknya,” jelasnya. Ani, salah satu orang tua murid mengaku berterima kasih dengan Selvi karena sudah mengajar anaknya. Bahkan ia rela memindahkan anaknya ke Al Ikhwah agar diajarkan Selvi. Bahkan katanya sudah beberapa guru yang mengajar anaknya tidak bisa membuat anaknya bisa membaca dan menulis. Saat ini anaknya sudah 6 tahun les dengan Selvi. “Awalnya saya tidak kenal dengan bu Selvi, anak saya sudah saya carikan guru les namun tidak ada yang mampu mengatasinya. akhirnya ada teman saya yang memperkenalkan saya dengan bu Selvi. Eh, beberapa bulan anak saya mulai berubah dan bisa membaca, di guru yang tegas sehingga anak saya bisa belajar dengan baik,” ujarnya saat menjemput anaknya yang pulang les.(**)

+

Cari Waktu Memasak 2. M. Salimin Sy. S.Pd MIN Teladan Pontianak

3. Wildan Arisa SD Negeri 3 Pontianak

4. Mustazah 5. Erwin Yusrizal, S. A.Ma SD AL- Azhar Pontianak MIN Teladan Pontianak Hasil Polling Sementara

Pemilihan Guru Favorit

+

No Nama Guru Asal Sekolah Jumlah Polling 1 Analita SD Mujahiddin Pontianak 12.96% 2 M. Salimin Sy. S.Pd MIN Teladan Pontianak 9.33% 3 Wildan Arisa SD Negeri 3 Pontianak 8.05% 4 Mustazah SD AL- Azhar Pontianak 7.01% 5 Erwin Yusrizal, S. A.Ma MIN Teladan Pontianak 5.85% 6 Drs. H. Slamet Rianto SD Muhammadiyah 2 Ptk 5.81% 7 Rendi Suwardi SD Immanuel 1 Pontianak 5.57% 8 Irin Sintriana, A.md SD Plus Gembala Baik Ptk 5.15% 9 Phing Fung SD Immanuel 1 Pontianak 4.97% 10 Suryaningsih, S.Pd SD Negeri 3 Pontianak 4.07% 11 Mariani, S.Pd SD Negeri 3 Pontianak 3.18% 12 Mardiyah SD AL- Azhar Pontianak 2.83% 13 Dra. Hj. Siti Kalimah SD Negeri 68 Pontianak 2.17% 14 Solihin MIS Al- Ikhwah Pontianak 1.69% 15 Yayah SD AL- Azhar Pontianak 1.66% 16 Indasyah, S.Ag MIN Teladan Pontianak 1.66% 17 Edy Iskandar SD Mujahiddin Pontianak 1.56% 18 Hj. Sy. Norani, S.Pd SD Muhammadiyah 2 Ptk 1.33% 19 A. N. Handayani, S.Pd SD Bruder Nusa Indah 1.23% 20 Erwan SD Muhammadiyah 2 Ptk 1.23% 21 Margareta, A.Ma SD Negeri 72 Pontianak 1.07% 22 Selvi MIS Al- Ikhwan Pontianak 1.02% 23 T. Merta Megalia, A.md SD Plus Gembala Baik Ptk 0.78% 24 M. Puji Rahayu SD Immanuel 1 Pontianak 0.77% 25 Ida Nursanti SD Mujahiddin Pontianak 0.68% 26 Yulianti Iteng S.Pd SD Negeri 55 Pontianak 0.67% 27 Lusi MIS Al- Ikhwan Pontianak 0.66% 28 Kurnia Hidayatullah, ST MIS Bawari Pontianak 0.64% 29 Yusi Oktafiana, A.Ma SD Negeri 72 Pontianak 0.63% 30 F. Ekhwani, A.Md SD Gembala Baik 1 Ptk 0.62% 31 Suriono, A.Ma SD Negeri 72 Pontianak 0.54% 32 Karimin, A.Ma SD Negeri 44 Pontianak 0.47% 33 Wilda Syahril SD Negeri 32 Pontianak 0.39% 34 M. Hon Jiu Khim, A.Ma SD Gembala Baik 1 Ptk 0.39% 35 Tiodora Hedawati, S.Pd SD Bruder Nusa Indah 0.34% 36 Suyati, S.Pd SD Negeri 44 Pontianak 0.32% 37 Albina,A.Ma SD Gembala Baik 1 Ptk 0.31% 38 Paulina.A.Ma SD Negeri 44 Pontianak 0.27% 39 Maria Shinta. N. D SD Bruder Nusa Indah 0.25% 40 Sri Rahmaniyah SD Negeri 32 Pontianak 0.25% 41 B. Lie Mie, A.Ma. S.Pd SD Plus Gembala Baik Ptk 0.21% 42 Roro SD Negeri 55 Pontianak 0.19% 43 Ari Kusdiyanto, S.Pd SD Negeri 39 Pontianak 0.14% 44 Sri Hartati, A.Ma SD Negeri 34 Ptk Kota 0.13% 45 Nazaryah SD Negeri 55 Pontianak 0.11% 46 Tri Wahyuni A.ma SD Negeri 34 Pontianak 0.08% 47 A. Megawati, A.Ma SD Negeri 23 Pontianak 0.08% 48 Juhaini, A.Ma SD Negeri 34 Ptk Kota 0.08%

SEBAGAI guru, hampir setiap hari ia menghabiskan waktu untuk mengajar anak muridnya. Mulai dari mengajar di sekolah, hingga ngeles di rumah. Waktu untuk menyalurkan hobi memasaknya menjadi jarang ia lakukan, namun ia memilih hari Minggu untuk memasak makanan kesukaan keluarganya. “Saya selain senang dengan menjadi guru, saya juga punya hobi lain yaitu memasak. Namun sekarang sudah sibuk, tapi saya memilih waktu libur untuk memasak di rumah. Kalau sudah libur, saya pasti mencoba masakan baru atau memasak makanan favorit keluarga, kebetulan kami berasal dari keluarga campuran dari Arab dan Padang, jadi kami suka makan-makanan yang pedas,” kata Selvi saat ditemui rumahnya Jalan Merdeka, Gang Meranti 4. Selvi senang masak saat masih remaja. Berbagai masakan berupa lauk-pauk ia coba. Untuk masakan favorit keluarganya yaitu terong balado. Bukan hanya lauk pauk, makanan ringan seperti kue-kuean juga ia buat. “Saya suka masak kue dan lauk pauk, kadang kalau libur saya memanfaatkan pagi-pagi untuk belanja bahan masakan. Kan, jarang kalau hari kerja bisa masak,” akunya. Winda Ayu Nindrasari, adik Selvi mengatakan hal yang sama. Kakaknya sangat suka masak. Bukan hanya masak lauk pauk namun juga kue-kuean. Masakan kakaknya juga enak. Mereka bersaudara selalu bergantian untuk memasak. “Kakak, memang selain mengajar juga sangat suka memasak, kita gentian masak, apalagi sejak ibu sakit. Jadi kita bagi tugas,” katanya.(tin)

Guru yang Tegas SEBAGAI guru yang sudah menjadi wali kelas satu selama 12 tahun, tentu karakter anak sudah sangat diketahuinya. Banyak guru yang tidak disenangi muridnya karena galak dan suka marah, namun ternyata hal itu tidak berlaku untuk Selvi guru wali kelas 1 MIS Al-Ikhwan Pontianak. Bahkan banyak orang tua murid memilihnya untuk menjadi wali kelas anaknya. Toppa Rosdiana, kepala sekolahnya mengatakan Selvi ialah sosok guru yang tegas dan disiplin. Apapun yang diinginkannya untuk memajukan murid selalu ia lakukan. Konsep yang diajarkan kepada anak muridnya teratur. Apa yang disampaikannya kepada muridnya selalu

MAHMUD/PONTIANAK POST

Selvi Ayu Nilasari bersama putrinya.

SEBAGAI anak tertua Selvi dianggap adiknya sebagai kakak yang bijaksana. Itu terbukti dengan masalah yang mereka hadapi. Selvi selalu bisa memberi keputusan diterima dan masalah bisa diatasi. Kebijaksanaan itu juga terlihat saat salah satu orang tuanya yang sedang sakit. “Kakak itu sosok yang sangat bijaksana, dia menjadi tumpuan kami bertanya jika ada masalah. Ia selalu bisa memberikan solusi yang terbaik bagi adik-adiknya, kami bangga dengannya.

Cinta Kebersihan

Disiplin

Mengajarnya Jelas

Nama Murid : M.Yose Nama Guru Favorit : Wildan Arisa Guru Bidang Studi : Guru Kelas Asal Sekolah : Kepala Sekolah 03 Alasan Memilih : Karena beliau guru yang cinta kebersihan.

Nama Murid : Khairunisa Nama Guru Favorit : Ibu Selvi Guru Bidang Studi : Guru Kelas Asal Sekolah : Al-Ikhwah Alasan Memilih : Ibu Selvi itu orangnya sangat disiplin dan tidak pernah telat masuk kelas.

Nama Murid : Devi Sabranti Nama Guru Favorit : Ibu Ida Guru Bidang Studi : Bahasa Indonesia Asal Sekolah : SD Nusa Indah Alasan Memilih : Karena Ibu Ida baik dan jika menjelas­ kan pelajaran tidak pernah terburu –buru sehingga kami jelas menerima materinya. Kami bangga punya guru seperti beliau.

Nama Murid : Dimas Nama Guru Favorit : Ibu Selvi Guru Bidang Studi : Guru Kelas Asal Sekolah : Al-Ikhwah Alasan Memilih : Karena kecantikannya dan beliau sangat baik pada kami.

cmyk

bisa ia sampaikan dengan rapi sesuai dengan RPP yang selalu dibuat. “Bu Selvi ialah guru yang tegas, jika ada anak yang tidak bisa membaca, dengan keiinginan keras ia menjadikan anak jadi bisa membaca. Bahkan anak saya sebelumnya tidak bisa membaca, eh selama 3 bulan belajar dia jadi pintar membaca, saya sempat terkejut. Ini membuktikan bahwa ia berhasil mengajar anak didiknya,” aku Rosdiana saat ditemuti di kediamannya di Danau Sentarum. Lanjutnya, jika Selvi mengajar pasti suasana kelas menjadi hening tidak ada suara. Cara mengajarnya membuat anak jadi fokus belajar. “Kalau bu Selvi mengajar anak murid pasti jadi diam.

Makanya dia saya pilih sebagai wakil kepala sekolah bagian kemahasiswaan. Jadi anak-anak bisa patuh dengan gurunya,” tegasnya. Sifat tegas itu juga diungkapkan oleh Vatiah Munyati, siswa kelas satu ini mengatakan bahwa wali kelasnya galak. Namun galak jika ada temannya yang tidak mau belajar. Bahkan katanya ia terpaksa dipindahkan ke bangku yang paling depan karena ia sulit menerima pelajaran. “Ibu tu galak, jika ada teman yang tidak mengerjakan PR di hukum dengan mengerjakan tugas tambahan. Saya juga mau les dengan ibu, bisa buat saya mengerti pelajaran. Saya jadi bisa baca dan nulis dengan benar,” katanya.(tin)

Kakak yang Bijaksana

Celoteh Murid

Guruku Cantik

MAHMUD/PONTIANAK POST

ANAK LES : Silvi tampak dihormati oleh anak-anak yang les di rumahnya.

Serius Mengajar Nama Murid : Fatur Nama Guru Favorit : Ibu Selvi Guru Bidang Studi : Guru Kelas Asal Sekolah : Al-Ikhwah Alasan Memilih : Beliau orangnya perhatian dan jika mengajar beliau tidak pernah main –main dalam pelajaran. Beliau sangat serius.

Tetap Mendukung Nama Murid : Andreas Tri Putra Nama Guru Favorit : Ibu Nani Guru Bidang Studi : Matematika Asal Sekolah : SD Bruder Nusa Indah Alasan Memilih : Saya memilih Ibu karena jarang marah. Ibu marah kalau kami ribut. Walaupun ibu tidak

Ia selalu bisa merangkul kami saat kami berada dalam masalah,” ujar Winda Ayu Nindrasari, salah sati adil Selvi. Apalagi saat orang tuanya ada yang sakit. Kakaknya menjadi orang tuanya, misalnya jika ada beberapa hal yang tidak bisa ia ceritakan dengan orang tuanya. Yang menjadi target ceritanya ialah kakaknya yang satu ini. “Kakak orang yang tidak pernah marah, namun jika marah wah gawat,” akunya. Bukan hanya seorang yang bijaksana,

bagi kakaknya juga seorang yang sabar. Ini terlihat saat suaminya wafat. Ketabahannya bisa terlihat. Ia bisa menyembunyikan kesedihannya di depan keluarga. Yang menjadi sedih malah dirinya, bahkan ia sempat pingsan saat tahu abang iparnya pergi untuk selamanya. “Kakak sangat tabah dan bijaksana, penopang bagi adik-adiknya, saat abang ipar saya wafat, dia begitu tabah menghadapinya. Eh malah saya yang pingsan,” katanya yang juga sebagai guru les di rumahnya.(tin)

mengajar kami lagi, hanya kelas 5 saja. Tapi saya tetap akan memilih dan mendukung beliau sebagai guru favorit 2010 dalam ajang Untukmu Guruku.

Saya Kagum Nama Murid : Iasha Ramadhani Nama Guru Favorit : Bu Hj. Syarifah Guru Bidang Studi : Matematika Asal Sekolah : SD Muhammadiyah 2 Alasan Memilih : Karena biarpun suka marah. Kami yang diajar oleh Ibu mudah mengerti mata pelajarannya. Saya sebagai murid salut dan bangga kepada Bu Syarifah

Ceramahnya Hikmah Nama Murid : Diva Jati Kanaya Nama Guru Favorit : Slamet Rianto

Guru Bidang Studi : Matematika Asal Sekolah :SD Muhammadiyah 2 Alasan Memilih : Karena Pak Slamet itu orangnya perhatian, ceramahnya pun ceramah yang berhikmah buat murid.

+


Pontianak Post

nasional

Kamis 20 Mei 2010

5

Hana Divonis 2 Tahun

PAJAK

Segera Temui Penyidik SATGAS Pemberantasan Mafia Hukum gerah dengan terkatung-katungnya penanganan kasus penggelapan pajak Asian Agri. Satgas pimpinan Kuntoro Mangkusubroto itu kembali menjadwalkan pertemuan dengan penyidik Ditjen Pajak Kemenkeu untuk memantau perkembangan penanganan kasus tersebut. ”Kami jadwalkan pertemuan lagi. SuDarmono dah disiapkan surat kepada Menkeu,” kata Darmono, anggota satgas tersebut, di Jakarta kemarin (19/5). Dalam surat itu, satgas meminta penyidik melaksanakan kesepakatan antara penyidik pajak, jaksa penuntut umum (JPU), dan satgas saat gelar perkara 31 Maret lalu. Dalam gelar perkara itu, disepakati penyidik Ditjen Pajak harus merampungkan empat berkas perkara dalam waktu 14 hari, lalu melimpahkannya ke Kejaksaan Agung. ”(Berkas perkara, Red) wajib diselesaikan sampai tenggat yang disepakati itu,” terang Darmono yang juga menjabat wakil jaksa agung tersebut. Sebelumnya, satgas mendorong penyelesaian kasus Asian Agri dengan meminta Jaksa Agung Muda Pidana Umum (JAM Pidum) Kamal Sofyan menagih empat berkas perkara yang dijanjikan. Itu terjadi setelah penyidik hanya melimpahkan tiga berkas perkara. ”Kami minta penyidik serius dalam menanganinya,” tegas pria kelahiran Klaten, Jateng, tersebut. Tiga berkas perkara itu dilimpahkan ke Kejagung pada 22 April lalu. Berkas-berkas tersebut diatasnamakan tersangka berinisial SL, EL, dan LR. Namun, karena belum dinyatakan lengkap (P-21), berkas itu harus dikembalikan kepada penyidik pajak. ”Sebab, memang masih ada kekurangan,” papar dia. Penyidikan kasus penggelapan pajak Asian Agri memang membutuhkan waktu panjang. Kasus pajak perusahaan milik Sukanto Tanoto itu ditangani Ditjen Pajak sejak Januari 2007. Namun, berkas perkara tersebut selalu bolakbalik dari penyidik pajak ke JPU Kejagung. Penyidik pajak telah menetapkan 12 tersangka. Dua di antaranya termasuk dalam empat berkas yang diminta untuk segera dituntaskan. Yakni, berkas SL (Jakarta Regional Office Asian Agri) dan EL (corporate affairs director Asian Agri). (fal/agm)

FACEBOOK

RI Surati Pengelola PENGHINAAN terhadap Nabi Muhammad SAW kembali terjadi di situs jejaring sosial Facebook. Setelah sebuah akun Facebook menampilkan hujatan dan hinaan pada April lalu, kini seseorang membuat grup yang berisi lomba menggambar wajah Rasulullah. Grup di Facebook yang berjudul Everybody Draw Mohammed Day itu sontak membuat pemerintah geram karena menghina ikon umat Islam tersebut. ’’Ini merupakan yang kesekian kali Rasul yang kita junjung tinggi dilecehkan. Karena itu, sebagai negara dengan penduduk Islam terbesar di dunia, kami akan mengajukan protes,’’ ujar Menag Suryadharma Ali saat ditemui di kantornya kemarin (19/5). Suryadharma meminta pengelola grup di Facebook tersebut menghentikan aktivitasnya. Mewakili umat Islam di Indonesia, ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu merasa tersakiti atas keberadaan situs tersebut. Meski belum mendapatkan laporan resmi tentang situs itu, Suryadharma menganggap keberadaan grup tersebut berpotensi mengganggu kerukunan umat beragama. ’’Kami akan memberikan surat peringatan kepada pengelola laman tersebut. Apakah itu individu, kelompok, atau negara lain? masih akan kami kaji dahulu,’’ jelasnya. Menurut dia, penggambaran kartun itu jelas merupakan penodaan, penghinaan, dan penistaan agama. Terhadap warga Indonesia yang mengikuti lomba tersebut, masyarakat akan memberikan sanksi. Hingga kini, pihaknya belum berencana meminta Kementerian Kominfo untuk melarang akses terhadap laman tersebut. ’’Masalah teknologi informasi biarlah jadi bagian Kementerian Kominfo, agar dicegah dan tidak beredar,’’ paparnya. (zul/agm)

Mantan Dirut PT Pos Batal Bebas

ABROR RIZKI / RUMGAPRES

MENKEU BARU: Presiden SBY didampingi Wapres Boediono dan Menko Perekonomian Hatta Radjasa saat fit and propertest Menkeu baru Agus Martowardoyo dan wakilnya Anny Ratnawati di Puri Cikeas Indah, Bogor, Rabu malam (19/5).

DAU dan Setoran Haji Utuh JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali membantah anggapan bahwa setoran haji dan dana abadi umat (DAU) dimanfaatkan untuk pengoperasian Kementerian Agama (Kemenag). Dia menyatakan bahwa seluruh setoran haji dan DAU tersimpan dengan aman dan belum pernah dicairkan. ”Separo setoran haji disimpan di bank, separo lagi berbentuk sukuk. Bunganya serupiah pun tidak digunakan untuk kementerian, aparat, atau kebutuhan operasional haji,” tutur mantan menteri koperasi dan UKM tersebut di kantornya kemarin (19/5). DAU kini Rp1,7 triliun. Jumlah itu akan terus bertambah karena tidak pernah dicairkan. Kemenag tidak bisa memanfaatkan dana dari penghematan biaya penyelenggaraan haji tersebut karena badan pengelola DAU belum dibentuk. ”DAU seharusnya bisa digunakan untuk

mendukung kepentingan dakwah dan penyelenggaraan ibadah haji serta meningkatkan kesejahteraan, ekonomi, dan pendidikan umat,” terangnya. Suryadharma menjelaskan, Kemenag telah mencairkan sebagian bunga dana setoran awal biaya perjalanan haji sebesar Rp868 miliar. Namun, bunga tersebut digunakan untuk menyubsidi seluruh jamaah haji. ”Tiap jamaah haji Indonesia seharusnya membutuhkan biaya Rp37 juta – Rp38 juta. Tapi, biaya perjalanan haji yang ditetapkan pemerintah tahun ini Rp33 juta – Rp34 juta,” terangnya. Ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menegaskan, naik tidaknya biaya penyelenggaraan haji mendatang sangat bergantung keputusan pemerintah dan DPR. Namun, karena pemondokan jamaah ke Masjidilharam semakin dekat, biaya operasional haji meningkat. ”Agar biaya penyelenggaraan ibadah

haji tidak naik terlalu besar, sebagian bunga dana setoran awal telah dicairkan,” paparnya. Menurut dia, mengorupsi dana haji adalah kebodohan terbesar. Sebab, pengawasan penyelenggaraan haji saat ini sangat ketat. Penyelenggaraan haji diawasi DPR, KPK, inspektorat jenderal, BPK, BPKP, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat. Sekjen Kemenag Bahrul Hayat menambahkan, temuan KPK tentang 48 titik lemah dalam penyelenggaraan haji telah ditindaklanjuti dengan perbaikan dari sisi regulasi dan sumber daya manusia. ”Termasuk di dalamnya, menambah akuntan,” jelas Bahrul. Meski demikian, mantan pejabat Depdiknas (kini Kemendiknas) tersebut mengakui adanya perbedaan hitungan dalam efisiensi biaya penerbangan antara KPK dan Kemenag. (zul/noe)

JAKARTA – Mantan Direktur Utama PT Pos Indonesia Hana Suryana harus membiasakan hidup di balik jeruji tahanan. Sebab, majelis kasasi Mahkamah Agung (MA) membatalkan putusan bebas terpidana kasus korupsi dan mengabulkan kasasi jaksa penuntut umum (JPU). Dia diganjar pidana penjara dua tahun dan denda Rp100 juta atau subsider lima bulan kurungan badan. ’’Mengabulkan kasasi jaksa penuntut umum dan membatalkan putusan judex factie (Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Red),’’ kata majelis hakim sebagaimana dikutip dalam putusan yang dirilis kemarin (19/5). Majelis kasasi terdiri atas Zahrudin Utama, Imam Harjadi, dan Mansyur Kartayasa. Perbedaan pendapat diajukan hakim anggota Imam Harjadi. Terpidana Hana Suryana dinilai melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dengan terdakwa lain. Yakni, Kepala Kantor Pos Jakarta Pusat Her Chaerudin dan Kepala Kantor Pos Jakarta Pusat Herbon Opnato. Dia dinilai merugikan negara sekitar Rp3 miliar. Sebagaimana halnya dengan Hana, mereka juga diputus bebas di PN Jakarta Pusat. Majelis kasasi menilai, surat edaran (SE) direktur operasional PT Pos Indonesia bernomor 41/ DIROP/2003 pada Maret 2003 tentang pemberian izin mengambil komisi dari pelanggan bertentangan dengan UU Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Majelis kasasi menilai, pemberian komisi itu memenuhi unsur memperkaya diri sendiri. Sebelumnya, di tingkat pertama, Hana divonis bebas karena surat edaran tersebut dianggap tidak bertentangan dengan UU BUMN. Sementara itu, MA kemarin juga mengabulkan permohonan kasasi JPU dalam kasus korupsi sistem administrasi badan hukum (sisminbakum) di Departemen Hukum dan HAM (sekarang Kementerian Hukum dan HAM). Terpidana Yohanes Waworuntu yang juga direktur utama PT Sarana Rekatama Dinamika diganjar kurungan sesuai dengan tuntutan jaksa, yakni lima tahun dan denda Rp500 juta atau subsider lima bulan penjara. Vonis itu lebih berat satu tahun daripada vonis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. “Vonisnya sama dengan tuntutan jaksa atau tuntutan dalam memori kasasi jaksa,” kata majelis hakim kasasi dalam putusannya. Majelis hakim terdiri atas Artidjo Alkotsar (hakim ketua), Imam Harjadi, dan Mansur Kartayasa (keduanya hakim anggota). (aga/iro)


HALO PUBLIK

18 6

Pontianak Post Pontianak Post

Kamis Mei 2010 Rabu20 3 Juni 2009

Sukseskan Sensus Penduduk Menanggapi tulisan Yth. Bapak Maksi Hajaang pada tanggal 5 Mei 2010 serta Yth. Pemilik No Hp 081352028655 pada tanggal 10 Mei 2010 di Halo Publik yang intinya menyatakan petugas Sensus hanya menanyakan jumlah anggota keluarga saja. Disini ingin saya informasikan bahwa Sensus Penduduk 2010 ini dibagi menjadi 2 tahap. Tahap pertama adalah LISTING atau pemetaan. dimana pada tahap ini, kami petugas sensus melakukan pemetaan terhadap Blok sensus yg akan kami cacah nantinya. Adapun pemetaan ini dilakukan

dengan cara hanya menanyakan nama Kepala Rumah Tangga beserta jumlah Anggota Rumah Tangga saja. Itu dilakukan untuk menentukan berapa Bangunan Fisik dan Bangunan Sensus yang akan kita sensus nantinya dengan menempelkan stiker Sensus Penduduk 2010 yang bertuliskan Blok Sensus, nama SLS (RT/RW), No Bangunan Fisik dan No Bangunan Sensus. Tahap pertama ini dilakukan pada 23-30 April 2010. Tahap kedua yaitu PENCACAHAN LENGKAP. dimana pada tahap ini setiap

anggota rumah tangga (ART) akan dicacah lengkap. Tahap ini dilaksanakan mulai tanggal 1 Mei 2010 s/d 31 Mei 2010. Adapun penggunaan Kartu Keluarga (KK) dalam pencatatan formulir pencacahan tidak dapat dilakukan begitu saja. Petugas Sensus tentunya akan menanyakan apakah seluruh nama yang ada di KK ini masih bertempat tinggal disini? Apakah ada ART yang namanya belum tercantum di KK ini? Apakah ada kesalahan penulisan baik dari nama lengkap, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, status pendidikan, status perkaw-

inan hingga agama karena tidak menutup kemungkinan masih terjadi kesalahan penulisan dalam KK tersebut. Penggunaan KK kami lakukan untuk mendapatkan informasi yang benar dan jelas terutama penulisan nama lengkap yang jika hanya ditanyakan langsung penulisannya mungkin akan terjadi kesalahan. Untuk yang Anda utarakan di Halo Publik ini beberapa waktu lalu, itu adalah tahap pertama yaitu LISTING. Nantinya petugas sensus akan mendatangi rumah Anda lagi untuk melakukan pencacahan

lengkap, tentunya dalam bulan Mei ini. Sekian kiranya informasi yang dapat saya bagikan. Lebih dan kurangnya saya mohon maaf. Tentunya kita petugas sensus sangat senang ada yang memperhatikan hal-hal ini. Pertanda bahwa Anda ingin turut mensukseskan Sensus Penduduk 2010. Semoga seluruh elemen masyarakat juga dapat mensukseskan Sensus Penduduk 2010 ini. Roni Tendean Petugas Sensus


Pontianak Post

Aneka

Kamis 20 Mei 2010

7

Reformasi Kemenkeu Tugas Menkeu Sambungan dari halaman 1

di Istana Negara. Saat SBY mengumumkan penunjukan Agus dan Anny sebagai komandan baru instansi keuangan yang berlokasi di Lapangan Banteng, Jakarta, itu, keduanya meninggalkan Puri Cikeas. SBY mengatakan, dirinya memilih kedua pejabat tersebut setelah mempertimbangkan banyak hal

terkait dengan tugas pokok, tantangan, dan portofolio Menkeu dan Wamenkeu. Presiden juga mempertimbangkan masukan dari Wapres Boediono dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa. ’’Kedua tokoh tersebut saya pandang cakap mengemban tugas sebagai Menkeu dan Wamenkeu, memiliki kapasitas dan integritas tinggi dan baik,

dan memiliki pengalaman dan pengetahuan, serta penugasan, exsposure, baik di dalam maupun luar negeri, yang saya pandang cukup untuk menempati dua posisi itu,’’ beber SBY. Presiden akan menjelaskan tugas pokok, kewajiban, dan pekerjaan rumah kepada mereka setelah keduanya disumpah sore ini. Senin lalu (17/5) Agus di-

angkat kembali menjadi Dirut Bank Mandiri kali kedua dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RSUPST) 2010. Setelah RUPST, kala itu, Agus terburu-buru meninggalkan wartawan sehingga tidak sempat memberikan konferensi pers yang lazim dilakukan Dirut pasca RUPS. Belakangan diketahui, Agus berangkat ke Singapura dan

Rumah Ketua Komisi A DPRD Dibom Molotov Sambungan dari halaman 1

utuh. Bahan peledak tradisional ini menggunakan botol minuman berenergi, berisi bensin dengan sumbu kain. Bruno memperkirakan, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 21.00. Saat itu dia tidak berada di rumah. Keluarganya mengaku mendengar suara letupan di halaman, namun tidak menghiraukannya. “Saya sedang di Sungai Daun lagi melayat. Keluarga ada dengar tapi tidak peduli, karena suaranya tidak begitu keras,” ucap politisi Partai Perjuangan Indonesia Baru ini. Bruno kembali dari Sungai Daun sekitar pukul 10.30. Dia tidak memperhatikan molotov di halaman rumahnya, karena gelap. Baru setelah bangun pagi, orangtua Bruno bertanya tentang suara letupan tersebut. “Ibu saya tanya pagi-pagi, apa yang saya lempar dari lantai dua. Saya jawab, tidak lempar apa-apa,” tuturnya. Dia lantas dibawa melihat pecahan botol di tempat sampah. Bruno kaget, suara yang didengar keluarganya ternyata ledakan molotov. “Setelah lihat ada botol, sumbu dan bensin saya kaget. Benda itu ternyata peledak,” ujarnya.

Bruno menduga pelaku ingin membakar kediamannya namun lemparan molotov tidak sampai ke bangunan lantaran pagar rumah tinggi. “Tujuannya ingin bakar rumah saya, tapi lemparannya tidak sampai,” ungkapnya menduga. Pantauan Pontianak Post, kediaman Bruno lengang. Tidak ada kepanikan, keluarganya beraktivitas seperti biasa. Putri Bruno yang masih duduk di bangku SD tidak menunjukkan wajah ketakutan saat koran ini mendatangi rumahnya. Bruno juga santai, dia menganggap kejadian ini hanya shock therapy. Dia juga tidak ingin menduga-duga siapa pelakunya. “Ini kejadian kecil, biar saja. Orang hanya ingin menakut-nakuti. Tapi saya tidak mau menuduh siapa pelakunya. Kita banyak berurusan dengan orang, mungkin saja ada yang tidak suka,” tuturnya diplomatis. Kejadian ini disampaikannya ke Polsek Selakau. Tapi Bruno belum membuat laporan polisi atau berita acara. “Hanya saya beritahu polisi, tapi belum buat laporan,” katanya. Kepala Kepolisian Sektor Selakau, IPDA Polisi Andika Dharma Sena melalui Kanit Reskrim, Brigadir Polisi Kepala

Defi I membenarkan kejadian ini. Pihaknya sudah mengetahui dan akan mendalaminya. Namun, sampai kemarin sore, kata Defi, Bruno belum melapor secara resmi. “Kita sudah tahu, tapi belum kita lakukan proses hukum karena tidak ada laporan polisi dan berita acara perkara,” tegasnya. Ungkap Teror Ketua DPRD Sambas Mas’ud Sulaiman menanggapi peristiwa teror pelemparan bom molotov yang terjadi di kediaman rekannya Ketua Komisi D DPRD Tjong Tji Hok alias Bruno. Dia mengharapkan supaya kasus ini diungkap secara tuntas untuk menghindari interprestasi yang mengambang di tengah masyarakat. “Masyarakat akan menerka dan menghubung-hubungkan kasus teror ini ke yang lain. Saya secara pribadi menginginkan pihak kepolisian bisa mengusut apa motif teror yang menimpa Bruno,” katanya. Politikus Partai Golkar ini mengemukakan orang politik tentunya banyak tidak suka ketika kebijakan yang diambil tidak berpihak kepada salah satu. Sedangkan, katanya, lembaga politik dalam membuat kebijakan yakni dengan satu tujuan bagaimana mense-

jahterakan masyarakat. Menurutnya, ketika motif teror tidak diketahui akan berkembang opini di masyarakat bermacam-macam. Dikatakannya, bisa saja karena Bruno yang bersikap vokal dalam forum atau pun karena persoalan politik. “Supaya persoalan ini tidak melebar kemana-mana, serahkan semua kepada kepolisian mengungkap kasus hukumnya sehingga masalah jelas. Selain itu, kenyamanan dan keamanan para wakil rakyat berkerja dapat dirasakan,” tutur Mas’ud. Kapolres Sambas Ajun Komisaris Besar Winarto mengatakan bila memang sudah ada laporan ke polisi aksi teror yang menimpa anggota DPRD, jajaran siap melakukan penyelidikan. Ia mengungkapkan pastinya akan meminta keterangan kepada saksi-saksi dan melakukan olah tempat kejadian pekara. “Dari penyelidikan nanti baru diketahui motif pelaku melakukan teror terhadap anggota dewan yang bersangkutan. Saya belum dapat informasi resmi dari Polsek Selakau menyangkut kasus teror ini. Yang jelas kami siap melakukan proses pengungkapan,” tutur Winarto.(hen/riq)

Anas Tinggal Menunggu Tendang dan ’’Gol’’ Sambungan dari halaman 1

menjadi ketua umum. ”Ibarat permainan bola tendang, saat ini bolanya sudah ada di kotak penalti. Tinggal tendang dan gol,” kataAnas Urbaningrum usai menghadiri peresmian acara peluncuran buku yang ditulis sendiri dengan judul Revolusi Sunyi; Mengapa Partai Demokrat dan SBY Menang Pemilu 2009 di salah satu kantor redaksi surat kabar di Bandung, kemarin (19/5). Meskipun menyatakan kesiapannya untuk menciptakan ’’gol’’, Anas tidak berani mengumbar sejauh apa kekuatan gerbong suara yang siap mendukungnya. ”Saya siap sejauh ini. Dan dukungan Alhamdulillah bagus,” kilahnya. AU mengharapkan kompetisi internal partai itu jangan sampai meruntuhkan persatuan partai yang ingin menjadi partai terkuat pada 2014. Kepada pesaingnya Anas mengatakan persahabatannya yang telah bertahun-tahun tidak akan diruntuhkan oleh kongres yang berlangsung tiga hari. Anas mengatakan, kongres itu ditujukan supaya PD semakin memantapkan tujuannya untuk kepentingan rakyat. ’’Siapapun ketua yang terpilih, PD harus mampu mengeluarkan kebijakan yang bermanfaat secara nyata untuk kepentingan rakyat,’’ lugasnya. Di tempat sama, pengamat politik Tjetje Hidayat Padmadinata yang hadir dalam acara peluncuran buku itu menegaskan, Ketua Dewan Pembina Partai

Demokrat SBY harus bisa bersikap netral dalam pemilihan ketua umum PD periode 20102015. Menurutnya, sikap yang memihak salah satu calon hanya akan menimbulkan masalah baru di tubuh partai dan akan berdampak panjang. ”SBY seharusnya netral, tidak memihak. Supaya kalau ada calon yang kalah, kalahnya pun terhormat. Kalau tidak, (pemihakan itu) buntutnya akan panjang, bahkan menimbulkan masalah baru,” kata Tjetje. Pada kesempatan itu, hadir juga pembicara lain, pengamat Hukum Tata Negara Hendarmin Ranadireksa dan Robi Muhammad. Menurut Tjetje, momen Kongres II PD yang digelar di Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat itu, seharusnya dimanfaatkan untuk pendewasaan partai. Apalagi, sebagai partai pemenang pemilihan umum, Partai Demokrat menghadapi banyak tantangan. ’’Setidaknya Partai Demokrat memiliki dua tantangan utama,’’ katanya. Pertama, lanjut dia, adalah faktor subjektif internal, yaitu ketergantungan PD atas ketokohan SBY. Kedua, faktor objektif eksternal yaitu upaya balas dendam dari pihak luar atas kejayaan Demokrat selama ini,” ungkapnya. Tiga kandidat ketua umum Partai Demokrat bakal bertarung di Kongres II 21 hingga 23 Mei di Bandung. Yakni Ketua DPP Partai Demokrat yang juga Menteri Pemuda dan Olah Raga Andi Mallarangeng, Ketua DPP Partai Demokrat yang juga Ketua Fraksi PD di DPR RI Anas Ur-

baningrum, dan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat yang juga Ketua DPR RI Marzuki Alie. Andi Mallarangeng mendeklarasikan dirinya pada 28 Maret lalu di Wisma Proklamasi Jakarta Pusat, sedangkan Anas Urbaningrum deklarasi di Hotel Sultan pada 15 April 2010 yang dihadiri 391 utusan DPC dan DPD Partai Demokrat seluruh Indonesia. Marzuki Alie yang tampaknya menunggu bola liar bahkan tidak mendeklarasikan dirinya secara resmi. Ketua DPR RI ini hanya menggelar diskusi di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara. Tampilnya ketiga kader terbaik Demokrat ini dibumbui beberapa kampanye hitam dan isu money politics . Perang restu dari SBY juga sempat menyita banyak pengamat untuk berkomentar. Empat survei dari lima lembaga juga ikut mengiringi persaingan ketiga kader muda partai berlambang mercy ini. Cirus Group Surveyor, LSI, dan Konsultan Citra Indonesia (KCI) mengunggulkan Anas Urbaningrum. Survei terakhir KCI bahkan menempatkan Anas Urbaningrum unggul segalagalanya dari dua pesaingnya itu. Meski demikian, KCI menyebut swing voters akan menjadi dinilai menjadi kunci pemenang dalam kompetisi tersebut. Survei KCI dilakukan dengan jajak pendapat kepada ketua DPD dan DPC PD se-Indonesia yang dilakukan 8-11 Mei 2010 melalui wawancara telepon. Jumlah responden yang didapat adalah 229 dengan margin of error 5 persen.

selain bekerja sebagai pegawai negeri, dirinya juga berprofesi sebagai dosen di beberapa universitas, diantaranya Universitas Pancasila dan Bina Nusantara. “Saat itu memang terdapat program dari Menteri PU yang mewajibkan pegawainya yang telah mengambil S2 mengajar di perguruan tinggi, terutama di fakultas tehnik, sebagai aplikasi penyaluran ilmu yang di dapat pada saat studi,” kata Putu. Tak hanya sampai di situ, lanjut Putu, dia kembali dipercaya untuk melanjutkan pendidikan mengambil program doktor di Sunny of Buffalo, Amerika serikat. Tamat pada tahun 1991, Putu masih melanjutkan profesinya sebagai dosen dan pegawai negeri. “Saat itu ada penawaran agar saya melanjutkan pendidikan S3 di Amerika. Tanpa ragu

lagi saya terima tawaran itu,” ungkapnya. Setelah menjelang pensiun, Putu mengatakan, dirinya berpikir untuk tetap beraktivitas. Oleh sebab itu, ketika melihat iklan di salah satu media massa di Jakarta, maka Putu memutuskan melamar. “Niat saya untuk mencari pengalaman, karena selama ini saya sudah mengajar di perguruan tinggi di Indonesia. Setelah dilakukan tes di Jakarta, saya dinyatakan lulus. Tetapi itupun tidak langsung sebagai dosen, melainkan visitor professor,” jelas dia. Sejak resmi sebagai dosen Unimas pada tahun 2003 karena merasa cocok untuk bekerja di Unimas, Putu sedikit berbangga. Saat itu, dia merupakan satusatunya professor di Fakultas Tehnik Unimas, bahkan berasal dari Indonesia. Akan tetapi semua itu tidak membuatnya berbesar hati. Bahkan sosok yang santun dan penuh senyum

ini selalu berusaha memberikan citra masyarakat Indonesia yang baik di mata Malaysia. Putu mengaku dirinya tertarik mengajar di Malaysia, karena kesejahteraannya lebih dibandingkan di Indonesia. Salah satunya adalah penghasilan yang didapatkan sebagai tenaga pengajar, lebih besar dibanding mengajar di Indonesia. Selain itu, dilihat dari sudut pandagan akademik, menurut Putu, Unimas system akademiknya sangat tertib. Setiap dosen dan mahasiswa serta staf yang ada, menjalankan kewajibannya tanpa dipengaruhi kepentingan pribadi. Selain itu, birokrasinya sangat tidak menyulitkan, sehingga mahasiswa bisa belajar dengan tenang. Dosen juga patuh akan kewajibannya. “Jam mengajar di sini seperti jam kantor. Masuk jam delapan pagi sampai jam lima sore. Sehingga mahasiswa yang ingin konsultasi tidak kerepotan

Tugas Berat ’’Siapa pun pengganti saya, lanjutkan reformasi di Kementerian Keuangan.’’ Pesan itulah yang berulang-ulang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam berbagai kesempatan akhir-akhir ini. Reformasi, tampaknya, menjadi kata kunci untuk seorang menteri keuangan. Sri Mulyani mengatakan, dengan kekuasaan yang begitu besar, Kementerian Keuangan memang sangat rawan penyalahgunaan kewenangan oleh para pejabat dan pegawainya. ’’Karena itu, proses reformasi harus terus dilakukan di setiap lini,’’ katanya. Sri Mulyani menyatakan, sejak dirinya menjabat Menkeu pada 2005, proses reformasi kencang dilakukan di seluruh institusi Kementerian Keuangan, terutama Ditjen Pajak dan Ditjen Bea Cukai. ’’Memang, masih ada beberapa oknum yang mencederai reformasi dan mencoreng nama baik institusi. Tapi, oknum seperti itu harus kita musuhi. Jangan

biarkan oknum seperti itu meruntuhkan semangat reformasi,’’ terangnya merujuk kepada ulah Gayus Tambunan yang tersangkut kasus mafia pajak. Direktur Eksekutif Indef Ahmad Erani Yustika mengatakan, melanjutkan reformasi merupakan tugas terberat menteri keuangan. ’’Sebab, reformasi itu akan berbenturan dengan banyak kepentingan, yang tidak jarang juga melibatkan unsur kekuasaan. Jadi, ketegasan dan keteguhan merupakan syarat mutlak yang harus dimiliki menteri keuangan,’’ ujarnya. Menurut Erani, kekuasaan menteri keuangan soal alokasi keuangan negara, baik melalui usul APBN maupun berbagai insentif perpajakan, akan sangat terkait dengan banyak kepentingan, mulai kepentingan bisnis, kepentingan politik, hingga kepentingan asing. ’’Hanya dengan ketegasanlah seorang menteri keuangan bisa berkata ’Tidak’ untuk kepentingan-kepentingan golongan,’’ katanya.(sof/owi/iro)

Rumah Betang Sediakan TPS Sambungan dari halaman 1

di Sekadau, Umi Rifdiawati memonitor di Bengkayang, Sofiati memonitor di Sintang sekaligus Melawi, dan Muhammad Isa memonitor di Ketapang. Muzammil melakukan pemantauan langsung proses pemungutan suara di TPS yang lokasinya di Rumah Betang Danu Tuak dan Rumah Betang Baligundi, Desa Sibau Hulu, Kecamatan Putussibau Utara. “Pelaksanaan pemilukada akan berjalan baik apabila penyelenggara pemilu berpegang dengan peraturan yang berlaku,” ujar Muzammil kepada petugas KPPS di TPS di dua rumah betang tersebut.

Berdasarkan hasil monitoring pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di enam kabupaten yang melaksanakan Pemilukada 2010 di Kalimantan Barat berlangsung dengan lancar dan aman. Tidak ada kendala yang berarti yang dapat mengganggu pelaksanaan di lapangan. Diperkirakan antara 22-29 Mei 2010 hasil Pemilukada di enam Kabupaten tersebut sudah ditetapkan oleh KPU Kabupaten. Kapolda Kalbar Brigjen Erwin TPL Tobing mengapresiasi pelaksanaan pemungutan suara pemilukada di enam kabupaten yang digelar serentak, 19 Mei 2010. “Hal ini menunjukkan kedewasaan masyarakat ber-

demokrasi. Semoga tetap berlanjut di masa mendatang. Dalam pemilihan kepala daerah berikutnya,” katanya. Kapolda turut mengucapkan terima kasih kepada masyarakat. Karena telah menciptakan kondisi kondusif di hari pemungutan suara. Tanpa peran serta masyarakat, mustahil pemilihan dapat berjalan lancar. Polisi hanya membantu mengamankan. “Tetapi dukungan amat menentukan,” ujarnya. Kepada calon yang unggul, Erwin mengingatkan, agar tidak merayakan kemenangan secara berlebihan.Apalagi sampai mengganggu kondusifitas yang telah terjaga selama ini. (mnk/stm)

Dua Kasus Baru Bidik Susno Duadji ”Hasil survei terlihat fakta bahwa masing-masing kandidat memiliki pendukung militan dengan tingkat dukungan relatif seimbang. Dan kemampuan tim sukses masing-masing kandidat di etape terakhir, menjelang dan di arena kongres menjadi faktor penentu kemenangan,” kata Direktur KCI Barkah Pattimahu di Jakarta, Senin. DarisurveiyangdilakukanKCI, lanjut Barkah, ada tiga kategori yang ditanyakan seputar Kongres II Demokrat. Untuk kategori kemampuan memimpin PD, Anas Urbaningrum unggul dengan dukungan 18,9 persen, Marzuki Alie 16,7 persen dan Andi Mallaranggeng 14,7 persen. Untuk kategori lebih berjasa bagi PD, Marzuki Alie unggul 39,2 persen, Anas Urbaningrum 7,3 persen dan Andi Mallaranggeng 3,9 persen. ”Untuk kategori siapa lebih didukung SBY, Andi Mallaranggeng mendapat 20,9 persen, Anas Urbaningrum 4,5 persen dan Marzuki Alie 2,8 persen,” papar Barkah. Untuk posisi keterpilihan atau elektabilitas dalam Kongres PD II, menurut Barkah, Anas lebih banyak dipilih menjadi ketua umum. ”Anas Urbaningrum dipilih 19 persen pemilik suara, Marzuki Alie 11,4 persen dan Andi Malaranggeng 10,4 persen dan belum menentukan 59.2 persen. Dukungan ini sudah menjadi pemilih militan yang sebelum pemilihan sudah menentukan pilihannya. Dari data tersebut, penentu kemenangan kini berada di tangan swing voters. Tapi ke manakah arah swing voters?” kata Barkah bertanya. (dil/did)

Citrakan Positif Warga Indonesia di Negeri Jiran Sambungan dari halaman 1

bertemu dengan Presiden SBY yang lebih dulu berangkat ke sana untuk melakukan kunjungan kerja. Sumber di istana membenarkan bahwa Agus bertemu dengan SBY di Singapura. Sedangkan nama Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Anggito Abimanyu tak terpilih menjadi wakil Menkeu (Wamenkeu). Padahal, dia telah menjadi pejabat eselon 1A, syarat yang memungkinkan menduduki jabatan tersebut. Sebelumnya, dia hampir dilantik sebagai Wamenkeu, namun ditunda hingga mendapat golongan 1A. Jabatan Wamenkeu akhirnya jatuh ke Dirjen Anggaran Anny Ratnawati. Mengapa Anggito terpental? Menko Perekonomian Hatta Rajasa tak bersedia memberikan penjelasan. ’’Sudah, sudah,’’ ujarnya di Puri Cikeas. Hatta mengatakan, presiden memiliki mekanisme sendiri dalam menyaring calon Menkeu dan Wamenkeu.

menemui dosennya. Selain itu, waktu libur, dosen bisa melakukan penelitian. Suasana di sini juga sangat nyaman, tidak sumpek seperti Jakarta,” kata Putu. Akan tetapi meskipun berada di negeri orang, Putu tak menampik mengabdikan diri untuk negeri tercinta. Karena dia menyadari, dia tetap akan kembali ke Indonesia, setelah kontrak sebagai tenaga dosen berakhir. Pada saat berada di Malaysia, Putu sadar bahwa sumbangsih warga Indonesia kepada tanah airnya tidak harus berada di dalam negeri. Dari luar negeri pun warga Indonesia bisa tetap menyumbangkan perannya untuk kemajuan bangsa dan negara. “Kami semua menjadi dosen, peneliti sekaligus duta bangsa dan rakyat Indonesia dan pada saat berada di Malaysia, kami akan selalu menjaga maruah bangsa,” tandas Putu.**

Sambungan dari halaman 1

Sisanya itulah yang sedang menjadi objek penyelidikan polisi. Selain kasus itu, Susno dibidik terkait dugaan transfer bermasalah melalui Johny Situwanda, salah seorang pengacaranya. Polisi sebenarnya menjadwalkan pemeriksaan Johny kemarin. Namun, yang bersangkutan tidak datang. ’’Kami akan panggil lagi,’’ tegas Kadivhumas Mabes

Polri Irjen Pol Edward Aritonang kemarin. Menurut dia, Johny dimintai keterangan sebagai saksi atas kasus yang berasal dari laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). ’’Kami harap yang bersangkutan kooperatif. Mungkin minggu depan bisa datang,’’ katanya. Di tempat terpisah, pengacara Susno, Ari Yusuf Amir, menilai berondongan kasus terhadap kliennya itu semakin

menunjukkan adanya upaya kriminalisasi. ’’Masyarakat yang awam saja bisa menilai. Pak Susno yang sudah membuka kasus sedemikian besar seperti (kasus) Gayus sekarang justru diperlakukan seperti ini,’’ ungkapnya kemarin. Dia menegaskan, Susno tak mungkin terlibat kasus-kasus yang dituduhkan. ’’Tidak perlu ditanggapi berlebihan. Sudah jelas ada rekayasa untuk Pak Susno,’’ ujarnya. (rdl/agm)

Jarot, Firman, Simon Menang Telak Sambungan dari halaman 1

dibagi masing-masing enam calon. Jika tidak satu pun yang memperoleh tiga puluh persen dari perolehan suara, maka bisa terjadi dua putaran,” kata Eddy di Kantor KPU Bengkayang. Sementara itu, suasana pemilukada di Kabupaten Bengkayang berjalan kondusif. Terpantau, suasana kota terlihat lengang. Kantor pemerintah dan sekolah, tidak beraktivitas karena memang diliburkan. Bahkan sejumlah ruko di Kota Bengkayang tidak melayani transaksi jual beli. Sejak pagi masyarakat antusias datang ke TPS untuk memberikan hak suaranya, apalagi cuaca di Kota Bengkayang dan kecamatan lainnya sangat mendukung. Hasil perhitungan sementara belum bisa memutuskan siapa yang memenangkan pemilukada ini, karena masih berada di setiap kecamatan. Di dua sekretariat kemenangan antara Gidot dan Moses masih dilakukan pencatatan perolehan suara. Sementara itu, KPU Ketapang sejak sore kemarin sudah mengeluarkan perolehan hasil Pilkada berdasarkan pesan singkat dari PPK. Sampai tadi malam (pukul 21.15 WIB) perolehan hasil Pemilukada 2010 di Ketapang dari data yang dikeluarkan Desk Pemilukada Pemkab Ketapang, dan sekretariat KPU masih berpihak kepada pasangan Yasyir Ansyari-Martin Rantan SH. Dari 307.297 pemilih yang terdaftar di DPT (Daftar Pemilih Tetap) laporan dari PPK via SMS (pesan singkat) ke KPU Ketapang baru berjumlah 188.256 pemilih. Data Sekretariat KPU, YasyirMartin meraup 58.521 atau 31,14 persen. Pasangan Henrikus– Boyman 46.508 atau 24,70 persen. Pasangan AR MecerJamhuri Amir mendapat 34.958 atau 18,57 persen. Pasangan Ismet Siswadi-Suhermansyah mendapat 48.168 suara atau 25,59 persen. Perolehan suara yang direkap Desk Pilkada Pemkab Ketapang, sampai pukul 21.30 WIB, juga berpihak kepada pasanganYasyir Ansyari-Martin Rantan. Update

desk Pilkada yang disampaikan Aspul Anwar, Kasubbag Media Massa dan Penyaringan Informasi Setda Ketapang, Yasyir-Martin meraup 61.537 suara, Henrikus-Boyman Harun mendapat 49.263,AR.Mecer dan Jamhuri Amir 35.024 suara dan Ismet Siswadi-Suhermansyah mendapatkan 48.957 suara. Ketua KPU Ketapang Juardhani menjelaskan data yang ditampilkan dipapan pengumuman merupakan data sementara. KPU Ketapang akan terus memperbaharui hasil tersebut apabila sudah masuk data dari penyelenggara pilkada ditingkat bawah. Hanya saja, kata dia, tiga kecamatan belum ter update datanya seperti Sungai Laur, Simpang Dua, Simpang Hulu. “Semu data merupakan hasil perolehan sementara jadi angkanya bisa berubah-ubah,” jelasnya. Terkait klaim pasangan calon maupun data quick qount, hal tersebut sah-sah saja.Akan tetapi, lanjut Juardhani, patokan utama masyarakat tetap perolehan sementara data KPU Ketapang. Sehingga masyarakat tidak bingung dan resah. “Silakan ada perhitungan cepat namun hal tersebut hanya dikonsumsi komunitas terbatas. Bagaimanapun KPU Ketapang melakukan perhitungan sistem manual,” katanya. Bahkan tanggal 21-22 ada beberapa PPK akan melakukan rapat pleno menetapkan hasil perolehan sementara Sementara itu, Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya saat menyambangi penghitungan suara di KPU Ketapang, mengatakan pilkada berjalan aman dan tertib. “Alhamdulillah proses pilkada aman, pengamanan tetap siaga hingga penentuan pemenang pilkada oleh KPU Ketapang,” katanya. Incambent Menang Sedangkan Kabupaten Sintang, hasil quick count Media Center Jarot-Kartiyus yang diusung Koalisi Pelangi sampai pukul 17.50 WIB, pasangan ini unggul dengan perolahan 39.013 atau 53,60 persen. Menyusul Milton-Juan 23.842 atau 32,75

persen. Pasangan Abeng-Ajung 6.904 atau 9,48 persen, dan Yansen-Antonius meraih 3.030 atau 4,16 persen. Dari hasil quic cuont tersebut total suara yang masuk 72.789 dari jumlah pemilih tetap 262.054. Ketua Koalisi Pelangi Usmandisi optimis pasangan Jarot-Kartiyus memenangankan Pilkada Sintang 2010. “Kita optimis menang dari hasil perolehan suara semantara. Saat ini kita masih menunggu perhitungan suara dari kecamatan-kecamatan yang jauh,” jelasnya. Kemenangan ini, lanjutnya, karena Jarot yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati Sintang, sangat dekat dengan rakyat. “Dia sering menjalin komunikasi dengan masyarakat,” jelasnya. Perolehan suara sementara yang cukup dominan juga diraih Simon Petrus. Bupati Kabupaten Sekadau yang kali ini kembali maju bersama Rupinus, hingga pukul 18.00 WIB meraih suara 27.474 atau 56,07 persen. Jauh meninggalkan pasangan terkuat lainnya Abun Ediyanto-Hendri yang meraih 9.313 atau 19,01 persen. Sedangkan Masiun-Muhammad meraih 6.059 atau 12,36 persen, Pensong-Willy 3.942 atau 8,04 persen, dan pasangan Djafar-Yosef 2.214 atau 4,52 persen. Penghitungan suara dari 49.002 suara yang masuk. Jumlah pemilih tetap Kabupaten Sekadau 125.616. Bupati Sekadau Simon Peterus berharap pilkada dapat berjalan mulus dan lancar sesuai mekanisme yang berlaku. “Sesuai dengan undang-undang masyarakat yang sudah cukup umur mendapatkan hak pilihnya secara langsung di TPS masingmasing,” ucapnya. Mengenai kemungkinankemungkinan kesalahan yang terjadi di lapangan Simon mengatakan tidak menutup kemungkinan terjadinya kehilapankehilapan dalam proses tahapan selanjutnya. Namun sejauh ini menurutnya sudah berang tentu pihak penyelenggara mengantisipasi kemungkinan yang bisa saja terjadi tersebut.(ndi/har/ zrf/ody)


Pontianak Post

8

Kamis 20 Mei 2010

mIGAS

Ribuan WK Belum Tergarap WILAYAH Indonesia yang sangat luas membutuhkan investasi minyak dan gas yang sangat besar. Sebab Badan Pelaksanan Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) mencatat hingga saat ini masih terdapat 2.000 wilayah kerja (WK) migas yang belum tergarap. “WK-WK migas tersebut ada yang berada di darat (on shore) maupun di laut (off shore). Yang banyak di offshore, seperti di R Priyono Laut Jawa, Natuna, Selat Makasar, dan Papua,” ujar Kepala BP Migas R Priyono kemarin. Oleh karena itu, Indonesia masih membutuhkan investasi triliunan rupiah untuk mengeksplorasi potensi migas yang tersebar itu. Dia mencontohkan, jika Indonesia menginginkan produksi migas sebesar 1,5 juta barel perhari (bph) pada tahun 2015, maka setidaknya harus ada 500 wilayah kerja (WK) migas baru yang dieksplorasi. Hal itu tentu saja bukanlah hal yang gampang karena membutuhkan investasi yang besar. “Paling tidak harus ada 500 WK sampai 2015 untuk capai itu,” ucapnya. Sementara penambahan WK sangat memungkinkan karena hingga saat ini masih banyak yang belum tereksplorasi dari Indonesia Timur hingga Barat. Namun begitu, dia menegaskan bahwa penawaran WK Migas tersebut merupakan wewenang Kementerian ESDM sebagai departemen teknis. “Pada tahun 2011 harus sudah ada daerah yang dikerjakan,” tukasnya. Priyono mencatat, hingga tahun 2009, cadangan minyak Indonesia mencapai 7,9 miliar barel dengan 4,3 miliar barel cadangan terbukti. Potensi tersebut berada di daratan dan laut dangkal di Indonesia bagian barat dan tengah serta lapanganlapangan yang sudah mature. “Untuk cadangan gas sekitar 159 TCF (triliun cubic feet) dengan cadangan terbukti 107 TCF yang juga berada di Indonesia bagian barat,” lanjutnya. (wir)

Malaysia Tolak Naikkan Gaji TKI Moratorium Batal Dicabut JAKARTA – Pemerintah RI dan Malaysia hingga kemarin belum menemukan titik temu dalam negosiasi penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI). Hambatan utama dalam negosiasi itu adalah masalah biaya rekrutmen yang harus diganti calon majikan dan gaji minimal. ’’Masih ada yang mengganjal dan harus dituntaskan lebih dahulu. Karena itu, kami sangat berhati-hati,” ujar Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar dalam surat elektronik kepada wartawan koran ini tadi

malam (19/5). Kegagalan kesepakatan terjadi pada detik-detik terakhir menjelang penandatanganan nota kerja sama penempatan TKI informal. Negosiasi dipimpin langsung oleh Menakertrans Muhaimin Iskandar dan Menteri Dalam Negeri Malaysia Hishamuddin Hussein. ’’Kita tidak ingin kesepakatan hanya di atas kertas, tapi tidak bisa diaplikasikan di lapangan. Jadi, sampai saat ini penempatan TKI ke Malaysia masih tertutup,’’ tegasnya. Meski demikian, Muhaimin menegaskan bahwa usaha mendekatkan persepsi kedua pihak tetap dilakukan. Komite bersama yang beranggota tim

Muhaimin Iskandar

negosiator kedua negara akan melanjutkan pembicaraan untuk mencari titik temu. Negosiasi digelar setelah kedua pemerintah menandatangani letter of intent (LoI) di Kantor

PLRT yang bersangkutan. Selama ini paspor PLRT dipegang majikan,” terang Muhaimin. Karena paspor dipegang majikan, TKI yang menjadi objek kekerasan tidak bisa memperjuangkan hak-hak mereka sehingga rentan menjadi pesakitan atas pelanggaran imigrasi. Ketua umum PKB itu menuturkan, pemerintah kedua negara segera menindaklanjuti kesepakatan dalam LoI dengan langkahlangkah konkret di dalam negeri masing-masing. Kedua pihak sepakat segera memulai joint working groups agar segera menyelesaikan pending issue terkait dengan amandemen MoU Indonesia-Malaysia yang telah ditandatangani pada 2006. (zul/c3/noe)

BMPD Siap Sukseskan JSKS PONTIANAK—Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kalbar siap mensukseskan Jalan Sehat Keluarga Spektakuler (JSKS). Event akbar dengan grand prize satu unit mobil dan ratusan juta rupiah door prize lainnya, akan digelar 1 Agustus 2010 mendatang dengan rute mengelilingi ruas Jalan A Yani Pontianak. Tim Panitia JSKS, Rabu (19/5) telah melakukan pertemuan dengan Ketua BMPD Kalbar, Samasta Pradhana, di Kantor Bank Indonesia Cabang Pontianak. “Tanggapan Pak Samasta luar biasa. Kami semakin yakin event akbar ini akan sukses. Biar sukses tentu harus di dukung semua pihak,” kata Budi Darmawan, Koordinator Divisi Event Organizer (EO) Pontianak Post. Samasta tidak sendiri saat menerima rombongan panitia JSKS. Ia didampingi Sekretaris BMPD Kalbar, Sigit Supriyanto, beserta staf Bank Indonesia. Pertemuan yang berlangsung kurang lebih satu jam itu, betulbetul dimanfaatkan Budi menjelaskan konsep JSKS. Event akbar dengan target peserta 20.000 ini, jelas Budi, digelar dengan tema “Pontianak Car Free Days”. Tak hanya JSKS, lanjut Budi, Pontianak Post juga akan mengajak masyarakat melakukan penandatanganan di spanduk sepanjang 1 kilometer, sebagai bentuk dukungan masyarakat terhadap Car Free Days. “Jadi

rELAWAN

Tim MER-C ke Gaza MESKI tanpa dukungan pemerintah Indonesia, tim Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia tetap berangkat ke Palestina untuk membangun Rumah Sakit Indonesia. Tadi malam (19/5) MER-C memberangkatkan lima relawan untuk menembus Jalur Gaza. Tim relawan itu adalah Abdillah Onim, Dr Arief Rachman, Nur Ikhwan Abadi, dan Muhammad Yasin. Ketua Tim MER-C Nur Fitri Moeslim Taher sudah berangkat ke Istanbul pada Senin lalu (17/5) untuk menggalang bantuan dari pemerintah Turki. Presidium MER-C Indonesia Joserizal Jurnalis mengatakan, pemerintah Indonesia memang pernah berkomitmen akan membantu pembangunan RS Indonesia di Jalur Gaza. ’’Bahkan, Indonesia sudah mengalokasikan Rp 8 miliar untuk pembangunannya,’’ ungkap Jose. Sayang, hingga keberangkatan relawan kemarin, tim MER-C belum menerima uang yang dianggarkan melalui APBN waktu itu. Keberangkatan lima relawan kemarin membawa dana donatur Rp 12 miliar. ’’Dana itu kami belikan bahan bangunan dan alat kebutuhan medis di Istanbul, Turki,’’ terangnya. Menurut Jose, pengerjaan RS yang akan dibangun di daerah Bait Lahiya, utara Jalur Gaza, itu dijadwalkan selesai enam bulan, terhitung sejak Juni mendatang. ’’Insya Allah, jika perjalanan kami lancar,’’ tuturnya. Jika misi pelayaran pertama melewati Laut Tengah lancar, kata Jose, MER-C bakal memberikan kesempatan kepada Nur Ikhwan Abadi dan Abdillah Onim untuk menetap di sana hingga pembangunan selesai. ’’Tapi, itu bergantung kepada situasi di sana nanti,’’ paparnya. (nuq/c4/ari)

Perdana Menteri Malaysia di kawasan Putrajaya, Kuala Lumpur. Penandatanganan LoI tersebut disaksikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan PM Malaysia Datok Seri Mohammad Nadjib bin Tun Abdul Razak. Dalam LoI itu disebutkan, TKI yang bekerja di Malaysia akan mendapatkan hak-hak normatif yang sebelumnya tidak didapatkan. Di antaranya, TKI penata laksana rumah tangga (domestic worker) akan mendapat satu hari libur dalam seminggu. Poin kedua adalah kedua negara mengawal dan mengawasi gaji sesuai dengan harga pasaran yang ada. ’’Poin ketiga, paspor milik TKI harus dipegang langsung oleh

sayang kalau masyarakat tidak ikut event akbar ini. selain grand prize-nya satu unit mobil, tapi juga akan menjadi pelaku sejarah,” kata Budi. Rencananya, untuk pengadaan kain putih sepanjang 1 kilometer, Pontianak Post menawarkan kepada BMPD. “Ini akan kami tindaklanjuti. Nanti silakan berhubungan dengan Sekretaris BMPD. Ini event menarik. Tentu harus kita dukungan,” kata Samasta. Samasta juga mendukung rencana penanaman 1.000 pohon trembesi. Sebab kata Samasta, pemerintah Indonesia sedang gencar-gencaranya mengurangi 26 persen emisi gas karbon pada 2020, dengan cara menanam pohon trembesi. Apalagi target program sekarang ini harus menanam satu milyar pohon. Event akbar ini diselenggarakan Pontianak Post dengan disponsori Grand Mahkota Hotel, Hotel Gajahmada, Hotel Peony, Hotel Santika, Hotel Kini, Hotel Orchardz, Hotel Mecure Pontianak, Satria Wangi, Saung Nelayan, Dunkin Donnuts, Alila, Rindang Alam, dan Expose, Mustika Ratu. Untuk event akbar tersebut, Pontianak Post juga bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Korem 121/ABW, Kapolda Kalbar, Lanal Pontianak, DPRD Provinsi Kalbar, BMPD, MC Radio, Radio Vista, dan Radio Kita Pontianak. (*)

Miftahuddin/Radar Bali

amankan: Kabid humas Polda Bali Kombes Pol Gede Sugianyar ikut menaikan penyu-penyu yang ditangkap jajaran rekrim Polda Bali kemarin. (19/5). Sebanyak 71 penyu hijau yang berasal dari Sulawesi dengan total harga Rp 35 juta diamankan oleh petugas buser Reskrim Polda Bali dari gudang penyu di Jalan Enggano Pedungan, Denpasar

ANGGA PURDIKA/PONTIANAK POST

FOSE: Ketua BMPD Kalbar, Samasta Pradhana (tiga dari kiri), foto bersama usai menerima Tim Panitia JSKS.

BTN Turunkan Bunga KPR JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mengusung target perolehan laba bersih sebesar Rp775 miliar selama 2010. “Sampai dengan Maret 2010 kami telah berhasil membukukan laba sebesar Rp200 miliar. Kemungkinan kami akan mencapai hasil lebih tinggi dari target,” kata Direktur Utama BTN, Iqbal Latanro di sela RUPST perseroan di Jakarta, kemarin (19/5). Iqbal mengatakan target laba tersebut akan ditopang oleh pertumbuhan kredit yang ditargetkan tum-

buh di atas 20 persen. “Rencananya untuk mendukung ekspansi kredit kami akan menerbitkan obligasi sebesar Rp1,5 triliun hingga Rp2 triliun semester I mendatang. Juga sekuritisasi aset atau KIK EBA II yang ditargetkan akan menyerap Rp750 miliar sampai Rp1 triliun,” jelasnya. Pihaknya juga berencana menurunkan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) secara bertahap untuk debitur-debitur lama. “Debitur lama yang bunganya masih 14 persen nah itu yang akan diturunkan. BTN telah menurunkan lima kali suku bunga kreditnya” jelasnya. Saat ini suku bunga kredit BTN be-

Debitur lama yang bunganya masih 14 persen nah itu yang akan diturunkan. BTN telah menurunkan lima kali suku bunga kreditnya Iqbal Latanro

rada di kisaran 11 persen Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) BTN memutuskan untuk membagikan dividen sebesar 45 persen dari

laba bersih tahun buku 2009. mengatakan prosentase deviden tersebut merupakan yang terbesar dibanding BUMN bank lainnya. “Deviden yang dibagikan tersebut sebesar 45 persen dari laba selama 2009 sebesar Rp 490 miliar atau sekitar Rp 15 per saham,” ujarnya. Pembayaran dividen ditargetkan selesai pada Juni mendatang. Menurutnya, laba BTN pada tahun lalu naik 14 persen dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp 430 miliar. “Laba bersih BTN selain untuk dividen adalah cadangan untuk melakukan investasi langsung sebesar 45,85 persen. Selain itu,

sebesar dua persen untuk program kemitraan, dua persen bagi program bina lingkungan, dan 5,15 persen untuk pembentukan cadangan umum yang belum ditentukan penggunaannya,” jelasnya. RUPST juga memutuskan akan adanya penambahan komisaris baru yakni Deswandi Agusman. Dia adalah mantan Dirjen Kemenkop, sebelumnya juga pernah menjabat sebagai komisaris di bank Permata pada tahun 2006. Selain itu, BTN akan membagikan bonus (tantiem) kepada jajaran Komisaris dan Direksi sebesar 3,25 persen dari laba bersih atau sebesar Rp 15,96 miliar.(luq)

Pakar Liver Singapura Puji Tim Dokter Putra SURABAYA – Ramdan Aldil Saputra yang sudah berganti nama Slamet Hadi Syahputra dikunjungi tamu istimewa kemarin (19/5). Dia adalah dr Jeyaraj Prema Raj MBBS MMed FRCS FAMS, konsultan hepatobilier dan pionir liver transplant RS Mount Elizabeth, Singapura. Pakar transplantasi hati itu khusus datang ke RSUD dr Soetomo untuk mengantarkan obat-obatan bagi Putra, panggilan Slamet Hadi Syahputra. Obat immunosuppressant jenis cyclosporine yang harus terus-menerus dikonsumsi Putra memang tidak dijual di Indonesia. Obat yang selama ini diberikan kepada Putra itu sedianya digunakan untuk penelitian dr Ninik Soemiarso MMPaed SpA(K). Namun, untuk

keperluan darurat, obat injeksi tersebut ”dipinjamkan” kepada bocah 3,5 tahun yang pada 24 April lalu menjalani transplantasi liver itu. Karena stok yang hampir habis, cyclosporine harus didatangkan dari Singapura. Selain obat itu, Prema Raj kemarin membawa antibiotik intravenous colistin yang biasa digunakan untuk terapi infeksi nosokomial (infeksi karena kuman-kuman di rumah sakit), seperti yang saat ini dialami Putra. ”Obat itulah yang menentukan kami. Dokter Prema Raj itulah yang berbesar hati membawakan,” kata dr Sjamsul Arief SpA(K) MARS selaku ketua tim liver transplant dalam konferensi pers di lantai 2 Gedung Bedah Pusat Terpadu

(GBPT) RSUD dr Soetomo kemarin pagi. Prema Raj bukan sosok yang asing bagi para dokter di RSUD dr Soetomo. Rumah sakit milik Pemprov Jatim itu sudah memiliki jaringan kerja sama dengan pria keturunan India yang hampir 20 tahun berpengalaman di bidang liver transplant tersebut. Sebelum memulai mendirikan pusat liver transplant, mereka sering berdiskusi dengan Prema Raj. Sepulang dari Oriental Organ Transplant Center (OOTC) Tianjin, Tiongkok, Januari lalu, tim dokter RSUD dr Soetomo juga berkunjung ke RS Mount Elizabeth untuk berdiskusi tentang rencana pendirian pusat liver transplant dengan Prema

Raj. Kemarin pria yang juga anggota kehormatan Palang Merah Indonesia (PMI) Surabaya itu mengecek kondisi Putra di ruang perawatan khusus, Intensive Care Unit (ICU) RSUD dr Soetomo. Ahli bedah lulusan National University of Singapore tersebut memeriksa tanda-tanda klinis Putra. Dia juga ikut dalam diskusi morning report yang setiap pagi diadakan oleh tim liver transplant RSUD dr Soetomo. Menurut Prema Raj, kondisi Putra saat ini cukup bagus. Menurut dia, hasil transplantasi liver yang baru kali pertama dikerjakan oleh tim dokter RSUD dr Soetomo itu sukses. ”Kerja tim dokter di sini (RSUD dr Soetomo, Red) fantastis. Saya

kira, di dunia ini tidak ada yang sanggup melakukan apa yang dilakukan oleh tim dokter di Indonesia dalam menghadapi masa-masa sulit anak ini (Putra, Red),” ungkap dia. Pujian itu tidak hanya ditujukan atas hasil transplantasi tersebut, tapi juga usaha tim dokter RSUD dr Soetomo dalam menangani berbagai komplikasi yang silih berganti mendera Putra tiga minggu belakangan. Mulai tiga kali perdarahan otak (28–29 April dan 11 Mei), perdarahan superhebat di usus (6–7 Mei) yang mengharuskan Putra menjalani operasi pada 8 Mei, sampai hydrocephalus yang mengharuskan kepala Putra dibedah untuk kali ketiga Kamis lalu (13/5). (rum/c11/iro)


Pontianak Post l Kamis 20 Mei 2010

LFP

9

MINTA BARCA Cesc Fabregas

LONDON - Hengkang, bertahan, hengkang. Begitulah kabar seputar bintang sekaligus kapten Arsenal Cesc Fabregas. Setelah dua tahun terakhir dikaitkan dengan Barcelona, Fabregas merasa musim depan merupakan saat tepat baginya meninggalkan The Gunners - sebutan Arsenal - menuju El Barca (sebutan Barcelona). Demi niatnya itu, Fabregas terbang dari Spanyol ke London untuk bertemu empat mata dengan pelatih Arsenal Arsene Wenger kemarin WIB (19/5). Di Spanyol, Fabregas menjalani terapi pemulihan cedera retak fibula. Seperti diklaim media di Inggris, suasana pertemuan itu sangat emosional. Fabregas memang menghormati Wenger tujuh tahun terakhir. Itu karena Wenger bukan sekadar mentor baginya, melainkan sudah dianggap pemain 23 tahun itu sebagai ayah di lapangan hijau. Tapi, demi ambisi membela Barca, Fabregas rela berseberangan dengan Wenger. “Wenger meminta Fabregas bertahan setidaknya satu musim lagi, tapi Fabregas ngotot ingin segera pindah ke Barca,” demikian sebagaimana dikutip Daily Mail dan The Independent.

Formasi Baru demi Fabregas

CESC Fabregas memiliki banyak alasan meninggalkan Arsenal menuju Barcelona. Dari keinginan mencicipi trofi bergengsi sampai reuni dengan klub masa juniornya. Namun, yang menjadi pertanyaan, apakah Fabregas bakal meraih sukses bersama Barca ? Barca dikenal sebagai tim yang sudah settle baik dari gaya permainan maupun formasi. Untuk style bermain, Fabregas hampir pasti tidak akan kesulitan beradaptasi. Arsenal, seperti halnya Barca, merupakan tim yang banyak mengandalkan penguasaan bola. Belum lagi beberapa penggawa Barca merupakan rekannya di timnas Spanyol. Lalu, bagaimana dengan formasi ? Bukankah Barca sudah memiliki pemain berkarakter playmaker seperti Xavi Hernandez ? Sebab, di timnas

Spanyol sendiri pelatih kerap kesulitan mengombinasikan Fabregas dan Xavi, seperti kasus Frank Lampard dan Steven Gerrard di timnas Inggris. “Saya pikir tidak akan ada masalah di tubuh tim kami dengan kehadiran Fabregas. Justru menjadi tantangan bagi pelatih (pelatih Barca Pep Guardiola, Red) menerapkan skema baru dengan sumber daya pemain yang ada,” kata Txixi Begiristain, direktur teknik Barca, seperti dilansir The Sun. Seandainya Fabregas bergabung dengan Barca, skema 4-3-3 mungkin akan ditinggalkan. Gantinya, Barca akan menerapkan skema 4-2-3-1. Skema itu sukses dijajal Guardiola di laga pemungkas Liga Primera kontra Real Valladolid (16/5). Dalam laga itu, Barca bermain dengan dua hold-

ing midfielder Yaya Toure dan Sergio Busquets. Biasanya, hanya salah satu dari mereka yang dimainkan starter. Di depan Toure dan Busquets, Lionel Messi dan Seydou Keita bermain lebih melebar dengan Pedro Rodriguez di tengah. Pedro berada di belakang Bojan Krkic yang diposisikan sebagai lone striker. Hasil dari eksperimen itu, Barca menang 4-0 dan memastikan gelar liga kali kedua beruntun. Nah, apabila Fabregas bergabung (plus David Villa), skema 4-2-3-1 merupakan yang paling cocok. Fabregas akan bermain sebagai second striker di belakang target man Villa. Skema itu sudah biasa diperankan Fabregas dan Villa beberapa tahun terakhir dan skema itu pula yang kerap dipakai di timnas. ”Ketika kami mendatangkan Dani

Prediksi Starting Eleven Barca Formasi (4-2-3-1) : Valdes (g); Dani Alves, Pique, Puyol, Abidal; Xavi, Busquets; Messi, Fabregas, Iniesta; Villa

Alves dua musim lalu, banyak yang bilang dia akan bertabrakan dengan (Lionel) Messi. Kenyataannya, kolaborasi mereka membuat sayap kami sebagai yang terbaik di dunia. Apabila Fabregas bergabung, dia tidak harus menanggalkan gaya permainannya,” ulas Begiristain. Ya, apabila membela Barca, hanya akan ada satu hal yang ditanggalkan Fabregas. Apa ? Ban kapten. Barca masih memiliki Carles Puyol, kapten Barca enam tahun terakhir. Kalaupun Puyol berhalangan, masih ada Xavi Hernandez yang tercatat sebagai wakil kapten pertama dan Victor Valdes sebagai wakil kapten kedua. (dns/bas)

Sebelumnya, Fabregas mengatakan akan memutuskan masa depannya setelah Piala Dunia 2010. Namun, pemain yang terikat kontrak di Arsenal sampai Juni 2014 itu berubah pikiran. Fabregas khawatir apabila jadi berkostum Barca, dirinya bakal ketinggalan start pramusim dan membuang waktu beradaptasi dengan Carles Puyol dkk. “Akan lebih baik bagi saya pergi ke Piala Dunia dengan pikiran tidak terbelah dengan masa depan saya di klub,” ucap Fabregas seperti dilansir 20 Minutos Barcelona awal pekan ini (17/5). Di pihak lain, Barca menyambut antusias kabar terbaru tentang pemain incarannya itu. Pertemuan Fabregas dengan Wenger dianggap klub jawara Liga Primera itu sebagai langkah maju. Barca pun siap merespons dengan melayangkan penawaran pada Arsenal. Kabarnya, Barca menyiapkan 30 juta pounds atau hampir Rp 395 miliar (kurs 1 pounds = Rp 13.165). Itu berarti 60 kali lipat dibandingkan banderol Fabregas saat diboyong Arsenal dari akademi Barcelona pada September 2003. Tapi, media di Spanyol menyatakan Arsenal tidak akan tergiur dengan banderol itu. Seperti dilansir Sport,

Goal, dan El Mundo Deportivo, The Gunners baru bersedia melepas Fabregas sedikitnya 40 juta pounds atau sekitar Rp 526,6 miliar. Untuk menekan harga, Barca bisa menggunakan senjata lain. Yakni memberikan paket tukar tambah dengan memberikan gelandang bertahan Yaya Toure plus uang. Sudah menjadi rahasia umum, Toure sangat diinginkan Wenger. Opsi lainnya, Barca menawarkan barter. Yakni menukar Fabregas dengan bomber Swedia Zlatan Ibrahimovic. Sekalipun baru semusim membela Barca, Ibrahimovic dianggap tidak banyak memberikan kontribusi maksimal bagi Blaugrana. Hanya, opsi itu kansnya sangat kecil karena Arsenal sudah telanjur membeli striker Girondins Bordeaux Marouane Chamakh. ”Sungguh suatu yang dinantinantikan apabila Fabregas ingin segera membela kami. Jika direktur teknik kami (Txiki Begiristain, Red) yakin kami harus segera bertindak, kami akan melakukannya dan bernegosiasi dengan Arsenal,” papar Presiden Barca Joan Laporta sebagaimana dilansir di situs resmi klub. (dns)

Arsenal Mulai Bidik Gourcuff ARSENAL sepertinya, sudah siap kehilangan Cesc Fabregas. Arsenal pun kini mulai sibuk menginventarisasi nama-nama yang akan dijadikan sebagai suksesor atau pengganti Fabregas. Nama yang kerap muncul adalah playmaker Girondins Bordeaux Yoann Gourcuff. Banyak alasan Gourcuff layak menjadi penggawa baru The Gunners (sebutan Arsenal). Pertama, dia masih muda (23 tahun). Kedua, berasal dari Prancis. Ketiga, memiliki bakat besar. Nah, tiga alasan itulah yang menjadi pertimbangan Arsene Wenger, manajer Arsenal untuk memboyong Gourcuff. Kans untuk mendapatkan Gourcuff makin terbuka. Pasalnya, dia mulai tidak betah di Bordeaux seiring mundurnya pelatih Laurent Blanc yang bersiap menempati pos pelatih timnas Prancis. Jika mendapatkan Gourcuff, berarti Arsenal akan memboyong dua bintang Bordeaux setelah penyerang Marouane Chamakh. “Problem mendatangkan Yoann (Gourcuff) adalah banderolnya tinggi (ditaksir 30 juta pounds, Red) karena baru meneken kontrak empat tahun awal musim lalu. Tapi, kami memiliki kartu truf dengan bermain di Liga Champions, hal yang tidak didapatnya bersama Bordeaux musim depan,” urai sumber di internal Arsenal sebagaimana dilansir The Mirror. Gourcuff bukan satu-satunya calon pengganti Fabregas. Gelandang Everton Mikel Arteta kabarnya masuk dalam pantauan. Arteta memang sudah 28 tahun dan baru pulih dari cedera panjang. Namun, gaya permainannya memang cocok dengan Arsenal. Satu lagi,

Arteta berkebangsaan Spanyol dan lulusan Akademi La Masia seperti Fabregas. “Saya tidak tertarik melepas pemain, entah itu Jack Rodwell, Steven Pienaar, ataupun Mikel Arteta,” tegas David Moyes, pelatih Everton, di Sportinglife. Seandainya gagal mendapatkan Gourcuff dan Arteta, Arsenal sebenarnya tidak harus waswas. Beberapa pemain di skuad yang ada saat ini bisa diplot menggantikan peran Fabregas. Sebut saja Samir Nasri, Tomas Rosicky, maupun Andrei Arshavin. Bahkan, dengan kelihaian Wenger memoles pemain, Fran Merida atau Aaron Ramsey bisa disulap menjadi The New Fabregas. (dns/bas)


cmyk

10

METRO SPORT

Pontianak Post Kamis 20 Mei 2010

Atlet Porprov, Wajib Bela PON PONTIANAK - Kepala Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI Kalbar Erwin Anwar mengungkapkan, atlet yang membela Kalbar di ajang Porprov X mendatang, selayaknya tetap membela daerah ini di ajang Pra PON dan PON XVIII 2012 di Riau. “Berdasarkan pengalaman tak sedikit atlet yang membela kita di Porprov, tapi saat di PON mereka menjadi musuh kita. Itukan tidak etis dan tidak bijak,” kata dia kepada wartawan, kemarin. Oleh karena itu, dirinya berharap agar setiap daerah yang menggunakan atlet luar Kalbar +

Juli mendatang, untuk benar-benar tetap hangat. Baik memperhatikan si­ itu antar daerah si lainnya, terudi Kalbar maupun tama kejelasan luar Kalbar. Jual sta­tus sang atlet. beli atlet tetap ter“Kontraknya hajadi, karena gengsi rus jelas. Jangan daerah untuk memerugikan kita. rebut prestasi dan Bagi atlet dari luar medali sebanyakprovinsi ia juga banyaknya. harus membuat Namun, kata su­r at pernyataan Erwin Anwar dia, perpindahan bersedia membela Kalbar dalam Pra PON dan tersebut harus memenuhi persyaratan yang keluarkan KONI PON nanti,” katanya. Erwin tak memungkiri per- dan kode etik atlet. “Jika ingin pindahaan atlet menjelang pindah seorang atlet mesti mePorprov X yang dilaksanakan miliki surat pindah dari daerah

asal. Dan mesti mendapatkan persetujuan dari daerah asalnya. Itupun memiliki jangka waktu, minimal empat bulan sebelum Porprov. Sedangkan untuk atlet yang berasal dari luar provinsi, bisa pindah minimal dua tahun sebelum Porprov,” jelasnya. Oleh karena itu, untuk menghindari selisih paham antar daerah asal ke daerah yang dibela, Erwin meminta kepada seluruh daerah agar perpindahaan atlet tersebut, diawasi seketat mungkin. “Ini perlu dilakukan agar tidak ada penyesalan di kemudian hari,” tandasnya.(bdi) +

GT Car Seri Kedua Sentul

Machmud Siap Tampil di Empat Kelas PONTIANAK - Hari ini, Kamis (20/5), tim Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalbar akan bertolak menuju Jakarta guna mempersiapkan diri menghadapi ajang balap mobil paling bergengsi GT Car seri kedua, Sirkuit Sentul Bogor. Sang pembalap Sy Mahmud Alkadrie, menjelang hari terakhir persiapan dan keberangkatannya dari Kota Pontianak menuju Jakarta mengatakan sudah mempersiapkan diri semaksimal mungkin. “Saya fokus di fisik dulu. Besok, saat tiba di Jakarta saya langsung latihan di Sirkuit Sentul,” katanya kepada Pontianak Post kemarin. Di seri kedua ini, ungkap Machmud, dia akan lebih fokus di dua kelas. Yakni, Honda Jazz Speed

Foto Ist

TAMPIL : Sy Mahmud Alkadrie dengan mobil pacunya. Di GT Car Seri pertama 10 April lalu. Di seri kedua 23 Mei mendatang, Machmud berencana tampil di empat kelas.

Challenge dan GT Radial Super Max 1500 s/d 2000 cc. Sebab, di kelas ini pada seri pertama lalu, Ketua IMI Kalbar tersebut menduduki posisi ketiga. “Saya akan berusaha cari poin di nomor ini. Saat ini dari puluhan pembalap

yang tampil saya masih berada di posisi ketiga,” katanya. Untuk nomor lainnya, yakni, GT Radial Touring Car Champ dan Super Car Machmud tidak terlalu fokus. Sebab, di nomor tersebut pada seri pertama Machmud

gagal. “Di seri kedua ini saya akan coba turun di empat kelas dengan dua mobil pacu yakni Honda Jazz dan Honda Integra. Mobil saya sudah siap, mudah-mudahan tidak ada kendala dan trouble di mesin,” ungkapnya. Menurut Machmud keberangkatannya kali ini membawa bendera Kalimantan Barat. Oleh karena itu, dia berharap doa dan dukungan masyarakat daerah ini agar penampilannya nanti tidak mengecewakan. “Saya mohon dukungan dari masyarakat Kalbar agar saya sukses disana,” katanya seraya mengucapkan terima kasih kepada Bank Kalbar dan KONI Kalbar yang menssuportnya mengikuti kejuaraan nasional tersebut.(bdi)

Dua Perunggu Tambah Motivasi PRSI Bidik Pra PON PONTIANAK - Raihan dua perunggu yang diraih dua atlet renang Kalbar di ajang kejurnas PRSI yang berlangsung di Senayan Jakarta 12 Mei lalu memberikan suatu motivasi

bagi PRSI Kalbar untuk meraih sukses di ajang Pra PON mendatang. “Dua perunggu bisa saja berubah menjadi dua perak atau dua emas. Hasil ini memberikan kita motivasi di ajang yang lebih tinggi yakni Pra PON,” ungkap Firdaus pelatih renang Kalbar, Foto IST

MEDALI : atlet-atlet PRSI yang beberapa waktu lalu berhasil mendulang dua perunggu di ajang kejurnas PRSI Jakarta. Di Pra PON mendatang PRSI berambisi untuk lolos PON.

didampingi Elis selaku Ketua Harian PRSI. Meskipun hanya meraih medali perunggu, kata Firdaus, namun hasil tersebut lebih baik ketimbang kejurnas tahun lalu yang hanya meraih satu perunggu. Sebab, pada tahun ini, PRSI Kalbar hanya memberangkat 11 atlet, tujuh putra dan tujuh putri dan hanya turun di empat kelas dari lima kelas yang diper-

+

lombakan yakni, senior, KU I, KU II dan KU III. “Target kita adalah Pra PON dan PON, kita lebih fokus kesana. Dua atlet yang merebut perunggu yakni Baginda Raja di kelas senior 50 meter gaya punggung dan Lusiana di kelas 50 Meter gaya kupu-kupu akan terus kita asah limit waktunya agar bisa mencapai limit tertinggi di ajang Pra PON nanti,” ungkap dia.(bdi)

+

cmyk


Base Camp Kontestan PD 2010 Jepang Fancourt Hotel & Country Club, Georgetown

11

soccer

Pontianak Post l Kamis 20 Mei 2010

Bidik Algojo Utama Inggris

Paraguay Woodridge Country Estate, Provinsi KwaZulu-Natal

Para pemain timnas Inggris sedang berlatih persiapan Piala Dunia 2010 di Irdning, Austria kemarin (19/5).

Italia Leriba Lodge, Centurion

Jerman Velmore Hotel, Centurion

AS Irene Country Lodge, Centurion

Korea Selatan Royal Bafokeng,Rustenburg

IRDNING - Frank Lampard punya ambisi khusus bersama Inggris di Piala Dunia 2010. Bukan ingin membuktikan penampilannya di timnas sama bagusnya dengan di klub. Melainkan tekad gelandang Chelsea itu mempertahankan predikat sebagai penendang penalti (algojo) utama Inggris. Sejak 2005, Lampard menggan-

tikan posisi David Beckham sebagai algojo nomor satu Three Lions (sebutan Inggris). Sejak saat itu, Lampard mampu melesakkan lima gol penalti bagi Three Lions. Ketenangan dan akurasinya memang dianggap paling bagus di antara pemain Inggri saat ini. “Saya ingin terus dipercaya sebagai algojo penalti Inggris karena saya merupakan pilihan utama dalam be-

Calon Algojo Utama Inggris Frank Lampard Mencetak penalti paling banyak musim ini di Premier League. Sepuluh sukses, dua gagal. Steven Gerrard Tidak pernah gagal dalam sepuluh eksekusi terakhirnya. Wayne Rooney Tidak pernah gagal dari tujuh kesempatan musim ini. Gareth Barry Bukan algojo utama di Manchester City, tapi memasukkan

sembilan dari sepuluh kali eksekusi saat membela Aston Villa musim lalu. Darren Bent Tiga kali gagal dari delapan kali kesempatan penalti musim ini. Belum tentu masuk skuad utama. Jermain Defoe Gagal lima kali dari sebelas kesempatan. James Milner Enam gol, tiga kali gagal.

berapa tahun terakhir,” kata Lampard sebagaimana dilansir Sky Sports. “(Didier) Drogba tidak bermain bagi Inggris. Jadi, saya tidak akan berdebat lagi saat hendak mengambil penalti,” gurau Lampard mengacu insiden saat Chelsea mengalahkan Wigan 8-0 (9/5). Masalahnya, asa Lampard itu hanya tiga hari pasca kegagalannya sebagai algojo Chelsea di final Piala FA Sabtu lalu (15/5). Tidak hanya itu. Di Piala Dunia 2006, Lampard pernah gagal saat adu penalti melawan Portugal di perempat final. Padahal, kala itu dia bertindak sebagai algojo pertama. “Kegagalan (penalti) di final Piala FA tidak memengaruhi saya apa pun. Semua orang pernah gagal dan saya

Siap Ajukan Tuntutan Hukum

JOACHIM Loew mungkin sudah bisa menerima kenyataan bahwa Jerman harus berangkat ke Afrika Selatan tanpa Michael Ballack. Namun, Ballack sendiri tampaknya belum legawa. Pemain yang pernah merumput di Kaiserlautern itu berencana melayangkan tuntutan hukum resmi kepada Kevin Prince Boateng. Agen Ballack, Michael Becker menjelaskan, kliennya menderita kerugian besar akibat pelanggaran yang dilakukan Boateng. Bukan sekadar absen di Piala Dunia, tapi Ballack juga diklaim mengalami kerugian material. Dia kehilangan sponsorship dan bonus yang totalnya mencapai

GBP 855 ribu (setara dengan Rp 11,25 miliar). “Semua orang yang menonton final Piala FA melihat apa yang dilakukan Boateng. Pelanggaran atas Ballack dilakukan dengan sengaja, dan dengan niat untuk melukai Ballack. Kami akan mengajukan tuntutan hukum,” papar Becker, seperti dikutip Soccernet. Becker bilang, kalau insidennya seperti itu, Boateng bisa saja dilaporkan polisi dengan tuduhan penganiayaan. Namun, memprosesnya lewat pengadilan juga menjadi salah satu opsi. “Saya bisa saja memproses kasus ini sebagai tindak kriminal,”

cetus Becker. Orang tidak bisa begitu saja melanggar hukum hanya untuk menyakiti lawan kala sedang bertanding. Lapangan sepak bola bukanlah zona khusus di mana hukum tidak dianggap. Seperti yang dilakukan Boateng itu,”lanjut si agen. Di sisi lain, Boateng menyatakan sudah meminta maaf tiga kali kepada Ballack. Baik secara langsung maupun lewat media. Namun, permintaan maaf itu tampaknya tidak dianggap oleh Becker. Dia akan melakukan pra-mediasi sebelum melayangkan tuntutan resmi. Sayang dia tidak menjelaskan apa yang dimaksud dengan

masih percaya diri dengan kemampuan saya,” jelas Lampard yang memiliki 77 caps dan 20 gol itu. Lampard lantas menyodorkan bukti dirinya algojo handal dengan statistiknya di Premier League musim ini. Lampard menahbiskan diri sebagai pemain paling subur untuk urusan mengambil WORLD CUP penalti di Premier League musim ini. Dia sukses melesakkan sepuluh gol lewat tendangan 12 pas itu. Upaya Lampard menyandang status algojo utama Inggris menuai dukungan dari Gary Lineker. Eks penyerang Inggris itu menilai Lampard sebagai pemain genius. Sekalipun masih ada nama seperti Steven Gerrard dan Wayne Rooney yang dipercaya sebagai algojo utama di klubnya masing-masing, Lineker

pra-mediasi. “Yang bisa saya lakukan sekarang memang hanya minta maaf,” kata Boateng kepada Bild. “Saya hanya terlambat menghalangi Ballack, sehingga akibatnya saya malah melanggar dia. Memang kelihatan bodoh, tapi itulah yang terjadi,” lanjut pemain kelahiran Berlin, 6 Maret 1987 itu. Dia juga dengan tegas menyangkal semua spekulasi media bahwa pelanggaran itu ada hubungannya dengan kekesalan dia terhadap timnas Jerman. Meski mengaku lama berseteru dengan Ballack, dia tegaskan aksi itu sama sekali tidak disengaja. (na)

AFP PHOTO/PAUL ELLIS

masih menganggap Lampard paling terpercaya. “Saat pemain lain menjajal peruntungan baru sebagai eksekutor penalti, bagi Lampard merupakan hal biasa. Lebih baik memberikan sesuatu kepada yang sudah berpengalaman,” tutur Lineker kepada Daily Telegraph. Urusan penalti memang sangat krusial bagi Inggris. Three Lions tercatat lima kali tersisih dari lima even major karena penalti. Di antaranya dari Jerman di Piala Dunia 1990 dan Euro 1996, Portugal di Euro 2004 dan Piala Dunia 2006, lalu Argentina di Piala Dunia 2008. Inggris pun hanya sekali memenangi kontes adu penalti. Yakni, saat menyingkirkan Spanyol di perempat final Euro 1996. Kala itu, Inggris yang berstatus tuan rumah menang 4-2. (dns)

REUTERS/Ina Fassbender

Pelatih Jerman, Joachim Loew saat jumpa pers di Sciacca, Afrika Selatan.


12

IKLAN

Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010


&

show

Pontianak Post l Kamis 20 Mei 2010

MAIA Estianty dikabarkan tengah didekati tiga pengusaha. Meski enggan menyebutkan identitas mereka, perempuan kelahiran Surabaya, Jawa Timur, 27 Januari 1976, itu membenarkan adanya kabar tersebut. Bagi dia, itu merupakan hal biasa. “Itu hal yang wajar ya karena memang aku lagi sendiri. Tapi, aku nggak nanggepin,” katanya di sela-sela acara Menuju Liputan 6 Awards di SCTV Tower, Jakarta Pusat, kemarin (19/5). Pentolan duo Maia tersebut menuturkan belum punya rencana untuk mengakhiri kesendirian dalam waktu dekat. Bukannya trauma, dia hanya merasa butuh waktu untuk beradaptasi dengan kondisi yang ada. “Nggak gampang menjalin hubungan baru. Aku yang terbiasa bersama pasangan tiba-tiba harus sendiri saat bercerai.

Maia Estianty

Banyak yang Mendekati Inul Gelar Pesta Semalam Suntuk PENYANYI dangdut Inul Daratista merayakan ulang tahun pertama putra tunggalnya, Yusuf Ivandar Damares. Sebuah acara syukuran mengundang anak yatim diadakan si Ratu Ngebor itu di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, kemarin (19/5). “Sekarang syukuran dengan anak yatim piatu. Alhamdulillah semua datang. Saya senang banget,” ujar Inul. Untuk meramaikan acara, dia mengundang sejumlah rekan

artis. Yang datang, antara lain, Donna Agnesia, Julia Perez, Anne J. Cotto, Nirina Zubir, dan Titik Puspa selaku penyedia katering. Belum cukup, istri Adam Suseno itu juga memboyong keluarganya dari kampung halaman, Pasuruan, untuk datang dalam syukuran tersebut. “Semua keluarga di kampung aku boyong ke sini. Sayang kalau hari ulang tahun pertama cucu keluarga nggak hadir. Ibaratkan nggak ridho kalau nggak dapat doa

dari eyang-eyangnya,” ungkap perempuan yang kini merambah dunia bisnis karaoke tersebut. Acara syukuran itu dirasa Inul masih belum cukup untuk mengungkapkan rasa bahagia atas ulang tahun Yusuf. Karena itu, dia bersiap mengadakan pesta dangdutan semalam suntuk di Pasuruan. “Di kampungku kan sukanya dangdut. Ya kalau ada rezeki, bisa semalem suntuk acaranya nanti,” ujarnya. (ash/ c5/ayi)

Selebritas

Kalau sekarang harus bersama seseorang lagi, kan butuh penyesuaian,” imbuhnya. Almarhumah Mama Laurent sempat meramal dia bakal bertemu jodoh pada akhir tahun. Bahkan, peramal kondang itu menyebut dirinya akan menikah lagi pada Oktober 2010 dan minta diundang. Tapi, Maia tidak mau menanggapi serius ramalan tersebut. Terlebih, putra sulungnya, Al, menunjukkan gelagat tidak ingin punya ayah tiri. “Al maunya ayah dan ibu kandung. Nggak mau ayah atau ibu tiri,” tuturnya. Saat ditanya mengenai kemungkinan dirinya kembali ke pelukan Dhani, Maia hanya tersenyum. Hingga kini, “perseteruan” keduanya memang belum selesai. Dhani masih berusaha mempertahankan rumah tangganya dengan mengajukan banding atas putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan yang meresmikan perceraian mereka pada 23 September 2008. Bahkan, entah masih cinta atau apa, Dhani masih memajang foto Maia di kamarnya. Menanggapi hal tersebut, pelantun lagu Sang Juara itu mengucap syukur. “Alhamdulillah kalau (fotoku) masih disimpan. Itu berarti aku ditahantahan dan sampai sekarang belum dicerai-cerai,” katanya lantas berlalu. (eos/c5/ayi)

13

Siapkan Rp10 Miliar Buat Sang Pencerah

Hanung Garap Film KH Ahmad Dahlan SETELAH melalui berkali-kali revisi skenario, akhirnya film berjudul Sang Pencerah (cerita tentang KH Ahmad Dahlan) segera dibuat. Pengambilan gambar dimulai pada 21 Mei mendatang. Jika tak ada aral melintang, film yang bercerita tentang pahlawan nasional kelahiran Jogjakarta tersebut dirilis saat Idul Fitri. Selasa (18/5), seluruh tim produksi mengadakan syukuran di kantor PP Muhammadiyah daerah Menteng. Tak ketinggalan, hadir pasangan Hanung Bramantyo dan Zaskia Adya Mecca. Hanung bertindak sebagai sutradara film tersebut, sedangkan istrinya menjadi salah seorang pemain sekaligus menjabat casting director. Tentang pembuatan film yang diproduksi MVP Pictures itu, sutradara kenamaan tersebut akan mengambil lokasi di Jogjakarta, Ambarawa, Jakarta, serta Bogor. Dia menjelaskan, tempat tersebut dipilih karena sangat sulit membangun suasana zaman itu. “Tapi, kami fokus di Jogjakarta, tepatnya di keraton,” ucapnya. Hanung merasa tertantang

membuat film tersebut. Tak seperti film yang biasanya dia buat, bergenre komedi maupun drama, Sang Pencerah termasuk film sejarah. “Sejauh ini, saya selalu membuat film untuk remaja. Film ini sebenarnya juga saya tujukan untuk remaja, supaya mereka bisa merefleksikan perjuangan zaman dahulu,” jelasnya. Pembuatan film tersebut, lanjut Hanung, merupakan bentuk realisasi dirinya atas pesan ibunya. Ibunya bilang kepada sutradara terbaik FFI 2005 tersebut agar membuat film agama. “Sudah saya awali dengan Ayat-Ayat Cinta. Meski itu film drama, pesan religinya kuat,” ucapnya. Lalu, kenapa akhirnya dia memilih sosok pahlawan nasional yang berkiprah pada pembaruan Islam dan pendidikan tersebut” Hanung mengungkapkan, itu berasal dari ide dirinya. “Ide tersebut muncul saat saya masih SMA. Rumah beliau itu dekat rumah saya. Di rumah tersebut ada langgarnya (musala) dan halamannya itu tempat saya bermain bola,” ungkapnya. Ketika dirinya sudah menjadi

sutradara terkenal, ide tersebut ditawarkan kepada banyak produser, tapi ditolak. “Tidak ada satu pun yang mau mendanai film agama. Akhirnya, saya ketemu orang India (Raam Punjabi, pemilik MVP Pictures) dan itu buat saya alhamdulillah banget,” ujarnya. Selain masalah tema yang terlalu spesifik, alasan lain adalah dana. Pria kelahiran Jogjakarta itu membutuhkan dana lebih dari Rp 24 miliar. Sangat besar. Sebab, dia perlu mengembalikan faktor tempat sejarah pada zaman dahulu. “Itu tidak murah,” tegasnya. Namun, setelah mengalami banyak proses, Hanung mengungkapkan bahwa dana yang dibutuhkan menyusut jadi Rp 10 miliar”Rp 12 miliar. Mengenai jalan cerita, karena film itu berkaitan dengan Muhammadiyah, akhirnya dirinya harus terus melakukan riset yang akurat dan meminta keterangan dari anggota keluarga KH Ahmad Dahlan. “Saya pun membatasi ending cerita ini sampai Muhammadiyah berdiri,” jelasnya. (jan/c5/ayi)


14

Pontianak Post

RESPONDEN : 50 ORANG Pelajar : 34 Mahasiswa : 16

Kamis 20 Mei 2010

BELAJAR ALA

KELELAWAR

Cowok : 17 Cewek : 33 13 – 16 th = 26 17 – 20 th = 14 21 th keatas = 10

K

RIIK kriiik.. tik tok tik tok.. brokok brokok.. Haaa bunyi apaan tuh ? haha.. Bunyi jangrik, detak jam meja di kamar atau mungkin bunyi kodok dari luar kamar itu yang nemanin kamu belajar di tengah malam. Jam belajar kelelawar, cocok banget sebutannya. Orang lain sedang bermain di taman mimpi, eh.. kamunya malah lagi ngencangin otot-otot di otak buat hapalin materi pelajaran. Gimana sih kegiatan belajar sendiri ini saat hanya ditemani bulan dan bintang ?

HI GUYS, sepertinya banyak dari kita yang pernah belajar malam hari, bahkan udah jadi kebiasaannya untuk belajar di tengah malam ataupun dini hari. Gimana ya caranya nahan ngantuk, dan bisa konsen belajar? Punya jam belajar yang berkisar dari tengah malam sampai subuh ini pasti perlu bekal untuk melaksanakannya. Seperti Kiki Febriani. Doski mengaku hanya butuh tidur sebelum belajar. “Aku belajar sekitar jam 3-4 subuh. Aku tidurnya awal dulu jam 9, jam 3 bangun, lalu gak tidur lagi sampai pagi,” ujar mahasiswi STKIP PGRI jurusan Sejarah ini. Hal seperti itu bikin otaknya

masih hangat dan bisa mengingat setiap materi yang udah dipelajarin. Jadinya lebih siap juga buat ngadapin ujian pas pagi harinya. Beda lagi dengan Adanti Kusuma Ayu Ningtias. Cewek yang akrab disapa Danti ini perlu mendengarkan musik biar gak ngantuk lagi saat terbangun dari tidurnya karena niatnya untuk belajar. “Yang aku siapin sebelum belajar, lagu-lagu dari hape aja. Biar semangat, gak ngantuk dan biar yang dipelajari masuk ke otak semuanya,” ungkap pemain basket SMAN 4 ini. Danti menambahkan, dia memilih jam 4 sampai 5 sebagai jam belajarnya. “Aku milih sekitaran jam 4 sampai jam 5, sekalian shalat subuh dan pasti gak bakal kesiangan deh ke sekolahnya,” timpalnya. Tapi, ada juga loh gays, kawan kita yang gak mau repot-repot mengurangi jam tidurnya untuk belajar. Mungkin karena gak ada niat atau gak bisa nahan ngantuk. “Aku gak pernah belajar malam atau subuh, soalnya aku memang jarang belajar. Kadang-kadang aja kalau ada niat,” tutur Debbi di SMA Kemala Bayangkari, blak-blakan. Sama seperti Debbi, Michael mengaku gak pernah belajar tengah malam ataupun di saat subuh. “Aku gak pernah belajar tengah malam, soalnya aku disuruh belajar siang hari. Kalaupun kepaksa atau lupa ada ulangan dan belum belajar, belajarnya pas sarapan atau di jalan mau ke sekolah ataupun pas udah di sekolah aja,” jelas siswa SMP Suster ini. (kar)

SHARE

Terbiasa Tidur

Hanya 5 Jam

ILUSTRASI : FIQRIE YUDHISTIRA

CUAP-CUAP BY : SYAHRIANI

DODDY SYUHADA Mahasiswa Teknik

"Biar tahan dan nggak ngantuk, siangnya tidur siang dulu. Bakalan tahan tuh dari tengah malam ampe pagi. Lebih pas ditemani dengan segelas teh hangat dan sedikit cemilan buat nemanin belajar ala kelelawar hehe..."

SITI AISYAH Mahasiswi Pertanian "Pastinya tidur lebih dulu biar tengah malam bisa bangun. Jadi persiapkan mata dan refresh otak dulu, jadi ngantuk atau nggak ngantuk mesti tidur awal dulu biar bisa kuat sampe subuh. Coz belajar subuh itu buat aku lebih masuk ke otak."

JORDAN Siswa SMP Muhammadiyah 2 "Biar tahan sampe subuh enaknya ditemani cemilan. Jadi belajarnya bisa lebih nyantai dan nggak ngantuk. Apalagi kalau sudah tidur dulu, pastinya apa yang aku pelajari jadi lebih lancar masuknya ke otak. Dan tubuh juga lebih fresh karena sudah istirahat yang cukup."

LEBIH KONSENTRASI KELELAWAR atau burung hantu punya siklus hidup terbalik dari manusia. Waktu manusia sedang tidur, mereka justru bangun dan begitu pula sebaliknya. Eh, ada juga manusia yang mengikuti gaya hidup kelelawar. Mereka doyan melek dini hari buat belajar. Walau terlihat nggak lazim, tetep aja yang namanya belajar dini hari juga dilakukan oleh sebagian responden. Banyak yang memilih belajar antara pukul 01.00-03.00 (26,2 persen). Ada juga yang bangun pukul 04.00, lalu enggak tidur-tidur lagi sampai pagi harinya. Kenapa mereka memilih belajar di jam yang nggak lazim itu? Alasan utamanya sih karena pada jam-jam tersebut materi pelajaran bisa lebih masuk ke otak atau butuh suasana belajar yang tenang. Pengalaman Dwita Septiyani bisa disimak nih. “Aku rela belajar tengah malam sampai dini hari agar bisa dapat nilai tinggi. Apalagi waktu dulu pas mau ujian nasional, uih merindiiiing…,” katanya. Doski bela-belain tuh jadi ‘kelelawar’ agar bisa belajar ekstra dari biasanya. Alasannya karena kalo belajar tengah malam, konsentrasinya mudah didapat dan pelajaran pun lebih bisa mengalir masuk ke otaknya. Dan simsalabim, pengorbanannya berbuah manis dan ia pun bisa lulus serta mendapatkan nilai yang bagus. Begitupun Khira Rizky Amaliah. Mahasiswi FKIP Fisika Untan ini sudah terbiasa belajar ala SKS alias Sistem Kebut Semalam. “Aku khan kuliah sambil kerja, jadinya sulit bagi waktu untuk belajar. Makanya belajar kelelawar jadi pilihanku. Jam 11 malam bikin kopi dan mulailah aku belajar,” jelasnya. Kalo Alista Setiaramy lebih parah lagi jam belajarnya dari Khira. Alumni SMA Muhammadiyah 1 ini demennya belajar antara pukul 1 – 3 dini hari. “Penghuni rumah lainnya sudah pada tidur, aku lebih konsen belajar karena sepi. Dan pelajaran pun cepat masuknya,” cuapnya. Pengalaman Feby Lestary juga sama dengan responden lainnya. Memilih belajar kelelawar karena bisa lebih konsentrasi. “Kalo aku harus tidur dulu, barulah nanti bangun tengah malam dan mulai belajar. Tapi itupun pas mau ujian aja, kalo hari-hari biasa sih aku jarang belajar hehe…,” ucapnya senyum. (li2)

BLA BLA BLA

Kondisi Tubuh

Harus Fit

DENGAN rutin belajar, murid bisa lebih memahami materi yang diperoleh di sekolah. Tiap murid punya waktu belajar masing-masing. Ada yang sore hari, malam, bahkan dini hari. Belajar ketika dini hari tidak masalah dilakukan. Sebab, suasana relatif tenang, sangat mendukung untuk belajar. Namun, belajar di dini hari harus didukung kondisi tubuh yang fit. Jika memang tidak fit, jangan memaksakan diri. Hal tersebut dapat merugikan pelajar. Terutama saat dia masuk sekolah di pagi harinya. Dibandingkan dengan dini hari, lebih efektif jika belajar dilakukan ketika bangun di waktu subuh. Saat itu, pikiran telah fresh setelah istirahat. Suasana di waktu subuh juga relatif tenang sehingga lebih mudah untuk berkonsentrasi. (*/det)

TAK TIK TANG

PASANG ALARM!  TIDUR AWAL DAN PASANG ALARM Habis mandi dan makan malam langsung deh naik ke tempat tidur, pasang semua alarm rumah biar bisa bangun dini hari. Kalau perlu pinjem semua handphone nyokap, bokap, kakak, adek, semua-muanya lha untuk memastikan kamoe bisa terbangun.  MINUM KOPI Biar tahan ngembun dan nggak ngantuk, minum kopi adalah solusinya. Biar nggak bosen, bikin kopi dengan variasi rasa yang beda. Bisa campur susu, teh, moka, pisang atau spirtus (mabok-mabok deh loe).  SIAPKAN CEMILAN Beli cemilan sebanyak-banyaknya biar nemenin kamoe belajar, kayak semur jengkol, cendol, getuk lindri dan ubi goreng balado (nah lho?)

ADA dua alasan kenapa seorang pelajar rela belajar bak kelelawar. First, karena diburu deadline, dan kedua, karena kebiasaan. Well, dua alasan inilah yang mungkin menjadi dasar cewek manis berkerudung ini rela belajar hingga dini hari hampir setiap harinya. Seperti apa perjuangan doski? Yuk liat penjelasannya! By : Aditya Galih Mastika CEWEK yang sedang menjalani semester empatnya di fakultas Kedokteran ini punya semangat yang cukup tinggi. Bagaimana nggak guys, hampir setiap hari doski menghabiskan waktu malamnya untuk belajar pelajaran untuk keesokan hari. "Karena ada pretest sebelum praktikum setiap harinya, mau nggak mau aku harus belajar dari bahan praktikum. Apalagi kalo ada diskusi, nggak mungkin bisa deh kalo nggak belajar," jelasnya. Karena udah terbiasa menjalani rutinitas seperti ini, doski mengaku nggak keberatan berkorban jam tidur untuk belajar. "Ini kan kewajiban. Lagipula, aku lembur untuk hal yang positif. So, aku ngejalaninnya enjoy-enjoy aja. Itung-itung buat nabung supaya IP tinggi," jelas cewek kelahiran 6 Agustus 1990 ini. Sebagai triknya, doski selalu memaksimalkan waktu weekend untuk beristirahat setelah seminggu belajar. "Karena hari Sabtu libur, aku luangin waktu buat istirahat di weekend. Kalo di hari biasa, aku jalanin seperti biasa aja. Walaupun awal-awalnya sulit, lama-lama jadi terbiasa kok tidur kurang dari 5 jam," lanjutnya. But, doski tetap berpesan agar kita selalu menjaga kesehatan dan juga beristirahat ketika ada waktu luang. "Kalo temen-temen punya rutinitas yang sama seperti aku, mendingan jaga kesehatan aja. Kalo takut sakit, minum vitamin aja. Selain itu, kalo ada free time di day time, gunain buat istirahat," tutupnya berbagi share. (**)

NB : Nggak mau ribet sama persiapan diatas? Guampang kok, sore harinya siapkan semua literature lalu rangkum dalam selembar kertas dan lipet kecil-kecil. Jadi deh contekannya, nggak perlu capek-capek belajar jadi kelelawar lagi khan hehe... Ups, tapi ingat dosa loh! (sya)

JIHAN ANUGRAH Mahasiswi Kedokteran

Pernah belajar ala kelelawar ? Pernah : 80% Nggak pernah : 20% Ada persiapan khusus sebelum belajar ? Ada : 82,5% Tidak : 17,5% Persiapan yang dilakukan : (3 tertinggi) Tidur lebih dulu : 40,2% Alat pemutar musik : 30% Nyiapin cemilan : 18% Alasan belajar dini hari : (3 tertinggi) Lebih masuk di otak : 44% Butuh ketenangan : 12% Nggak disiplin waktu : 10% ILUSTRASI : FIQRIE YUDHISTIRA


Pontianak Post

OPINI

Kamis 20 Mei 2010

20 15 29 18 30 22 27 28 29

Bupati Baru dan Hastha Brata

Editorial

Becermin kepada Thailand SULIT memahami bagaimana Thailand, si Macan Asia sekaligus kekuatan ekonomi terbesar kedua di kawasan ASEAN, bisa menjadi medan kerusuhan seperti yang terjadi sekarang. Hari-hari ini, ketika Bangkok dilanda api, ketika para demonstran berhadapan dengan pasukan militer dengan senjata terkokang di pusat bisnis ibu kota, citra yang kita lihat seperti bukan Thailand yang dulu. Dua bulan dilanda demonstrasi masa Kaus Merah, eskalasi kerusuhan bukannya susut. Baik pemerintah di bawah Perdana Menteri (PM) Abhisit Vejjajiva maupun para demonstran seperti tak mau mundur dari pendirian masing-masing. Meski sudah 66 orang tewas serta lebih 1.600 terluka (kebanyakan warga sipil), hingga kemarin upaya mempertemukan kepentingan kedua pihak yang berlawanan tetap tidak berhasil. Akibat meluasnya kerusuhan, banyak negara memberikan travel warning kepada para warga negaranya agar tidak berkunjung ke negeri Gajah Putih itu. Bahkan, satu per satu perwakilan diplomatik di Bangkok menutup kantor layanannya di Bangkok. Pertanyaannya, bagaimana mungkin negeri yang sangat kreatif mengembangkan industri pariwisata, agrobisnis, serta menjadi pilihan banyak multinational company mendirikan basis industri merusak diri sendiri seperti itu? Dengan penduduk sekitar 60 juta jiwa, Thailand sebelum ini tergolong negara demokrasi yang stabil. Memang, ada pergolakan di beberapa wilayah bagian selatan yang beretnis Melayu dan muslim. Namun, secara umum kondisi keamanan di sana juga kondusif. Raja Bhumibol Adulyadej selama ini juga berperan sebagai penengah ketika negeri mengalami krisis. Krisis politik terbaru meletup pasca penggulingan Thaksin Shinawatra dari kursi perdana menteri. Sejak itu kerusuhan demi kerusuhan meletup, mengganggu rezim yang berkuasa. Tidak bisa diungkiri, massa Kaus Merah yang kini turun ke jalan adalah pendukung Thaksin Shinawatra yang hingga kini belum bisa pulang ke negaranya. Krisis yang berlarut-larut sudah pasti sangat merugikan ekonomi Thailand. Industri pariwisata yang menjadi tulang punggung ekonomi sangat terpukul oleh banyaknya travel warning. Merosotnya stabilitas keamanan -prasyarat penting bagi masuknya investor- mengganggu citra Thailand di mata para investor luar negeri. Toyota Motor Corporation yang selama ini memiliki fasilitas industri yang besar di Thailand, misalnya, mulai mengurangi aktivitas usaha di sana. Meski tidak secara terus terang me­ ngaku terkena dampak krisis politik di sana, Toyota mulai akhir bulan ini memindahkan basis produksi mobil SUV (sport utility vehicle) Fortuner dan pikap Hilux di pabrik yang berlokasi di pinggiran Bangkok ke Indonesia. Bagi Indonesia, krisis Thailand menjadi pelajaran berharga. Bahwa negeri kita memang bukan lagi rezim otoriter yang bisa memberangus kebebasan berekspresi seperti era Soeharto dulu. Kita adalah negara demokrasi yang menghargai perbedaan pendapat. Namun, saat menjalankan hak berdemokrasi, harus disadari bahwa stabilitas dan keamanan juga penting untuk kita jaga. Dinamika demokrasi penting agar kita makin matang dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Tapi, dinamika itu tak boleh sampai merusak. Apalagi, sampai membakar rumah kita bersama. Konflik memang sering tak bisa dihindari. Namun, kita harus selalu punya energi untuk mencapai konsensus. (*)

gagasan

Sepak Bola Bukan Ajang Teror LAGA sepak bola di Indonesia nyaris selalu dikotori aksiaksi anarkistis yang dilakukan para suporter. Padahal, semestinya sepak bola menjadi ajang hiburan yang bisa dinikmati masyarakat. Selain itu, sangat disayangkan, sepak bola yang sebagian masih didanai APBD dan kerap disponsori perusahaan ternama tersebut hanya menjadi ajang teror. Selama ini, setiap laga sepak bola seolah menjadi semacam reuni permusuhan antara suporter satu dan yang lain. Hal itu hanya membuat lingkungan menjadi kurang kondusif. Padahal, untuk menjalankan aktivitas, diperlukan kondisi lingkungan yang mendukung. Maka, kesadaran dan toleransi para suporter sepak bola sangat diperlukan untuk menjaga lingkungan tetap kondusif. Tak semestinya sepak bola Indonesia yang belum memiliki prestasi dan citra baik di kancah internasional tersebut harus dibayar mahal dengan hilangnya rasa aman dan tenang di tengah masyarakat. Lasinta Ari Nendra Wibawa

Pontianak Post

Dalam minggu ini akan terjadi pemilihan bupati secara serempak di enam kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat. Kampanye telah dilakukan secara maksimal oleh para calon. Namun, ternyata belum semua warga di daerah pemilihan tergugah untuk menetapkan pilihannya. Banyak yang ragu, jangan-jangan pilihannya keliru (seperti dulu). Omongan warung kopi pinggir jalan, tidak perlu bukti ilmiah, yang sering terdengar bernada kurang-lebih meragukan kadar kepemimpinannya. Misalnya, “Pemimpin kok kaya gitu”; “Itukah dia?!”; atau “Yang benar saja”. Memang, hingga saat ini belum ada sekolah calon pemimpin. Tetapi secara alamiah, mereka yang telah banyak makan garam, telah memiliki jam terbang yang memadai, dan memiliki jiwa (bakat alam) kepemimpinan dalam suatu kurun waktu tertentu akan ‘diserahi’ wewenang sebagai pemimpin. Biasanya, posisinya ‘merambat’ dari dari bawah setingkat demi setingkat Namun, sejak reformasi dimulai, banyak pemimpin ‘pun-

cak’ (Ketua, misalnya) tidak harus merambat melalui tangga demi tangga. Ada banyak contoh yang ‘tahu-tahu’ sudah duduk di puncak. Karena itu, tidak perlu heran dan kaget jika omongan di warung kopi seperti itu. Sehingga banyak orang ’terkejut’. Sesungguhnya, mereka yang menjadi pemimpin pun juga ‘kaget’. Mereka yang sangat akrab dengan wayang akan segera menangkap jika mendengar istilah “Petruk dadi Ratu”- Petruk menjadi raja. Petruk, dalam wayang adalah satau satu tokoh Punakawan (baby sitter laki-laki keluarga ksatria). Ia adalah abdi (batur) bagi keluarga yang memihak pada kebenaran. Tetapi, pada suatu waktu justru para maji­ kannya berubah tabiat, menjadi kasar, KKN, dan menginjakinjak harkat dan martabat manusia. Para Punakawan marah besar. Mereka ‘memberontak’. Mereka menang. Diangkatlah Petruk sebagai raja. Walaupun sudah manjabat sebagai raja suatu negara yang besar sifat dasar sebagai punakawan, tidak dapat ditutuptutupi. Ia merasa belum duduk nyaman jika di atas singgasana

Kredit Usaha Rakyat salah satu indikator penggerak sektor riil dinilai masih lambat terserap bila secara proporsional pertahun 20 triliun rupiah dan sampai dengan triwulan 1 masih dibawah 5 triliun perlu diteliti peta ekspansinya, strategi penyalurannya, peta bisnis KUR-nya, jaringannya, performance produk KUR nya, faktor socialnya, emotionalnya, pricing, financialnya, kelonggaran kreditnya, servicenya, conveniencenya, dan personalizationnya dalam mengembangkan KUR. Sehingga bagi bank ekspansi KUR mempunyai nilai yang sama seperti produk kredit konvensionalnya. KUR tetap seperti kredit biasa, akan diserap pasar usaha yg bankable. Di akhir periode tahun sektor pertanian, industri dan perdagangan diklaim tumbuh menyumbang PDRB setiap daerah yang muaranya meningkatkan PDB bahkan rate of growth ekonomi Indonesia tumbuh 3 persen disaat negara lain tumbuh minus. UKM yg menunjang sektor manufaktur harusnya ditata alur bisnisnya agar mendapat KUR untuk melayani konsumsi dalam negeri lebih cepat jangan sampai didahului produk China yang lebih murah. Dan inilah tugas pemerintah membantu mempersiapkan persaingan di sektor manufaktur dengan membantu infrastruktur, energi dan barang modal. Yang penting pemerintah harus selalu melindungi produk dalam negeri dengan membentuk team pendamping pelindung usaha kecil menggairahkan konsumen dalam negeri menyedot mengkonsumer barang produk Indonesia karena kita penduduk 235 juta jiwa rutin konsumsi.

Jika pasar dalam negeri telah menjanjikan, maka KUR sebagai indikator pembiayaan tidak ada alasan tidak diserap bila hambatan-hambatan ekspansinya diatasi. KUR akan ekspansi bila ada pasar kredit kecil menengah sehat, pasar kredit KUR adalah usaha sehat rakyat potensial, ukuran potensial bila prestasi keuangan sehat, perizinan legal dan pihak bank memberi kemudahan akses dengan mencari data usaha bankable seluas-luasnya tanpa batas dengan cara promo KUR untuk pro rakyat usaha sehat. Dan usaha yang sehat adalah usaha yang dapat pendampingan mampu menghitung de­ ngan sederhana uang masuk dan keluar dan menghitung untung usaha perhari dengan mudah gamblang tetapi secara analisis bank sesuai dengan prinsip akuntansi Indonesia seperti usaha kecil dapat membuat neraca dan laporan keuangan sederhana sehingga dapat merencanakan laba, biaya yang optimal, pendapatan dan penjualannya apakah disektor pertanian, perdagangan dan industri Universitas harus berani menyiapkan pendampingpendamping usaha mahasiswa yang di bidangnya ekonomi, pertanian, teknik dan lain-lain serta mahasiswa-mahasiswa itu magang di usaha-usaha kecil dan digaji sesuai kemampuan pengusaha dan ada kesepakatan dari universitas dan usaha-usaha. Jadi alhasil pengusaha dapat pendampingan dan mahasiswa dapat tambahan pendapatan untuk kuliahnya. Ini tidak sulit sehingga KUR tidak ragu diekspansi kepada pasar usaha sehat dan ada diskusi-diskusi

Oleh: Leo Sutrisno ini belum dilapisi damen (batang padi yang sudah tua) kesukaannya. Walaupun sedang makan di ruang andrawina, ia tetap saja ingin makan jengkol dan pete.. Pendek kata, apa yang dilakukan sungguh tidak sesuai dengan jabatan yang diembannya. Itu kisah yang mengkritisi perilaku para pemimpin yang tingkah lakunya dan kepribadiannya tidak sepadan dengan posisi yang ditempati. Tetapi, ada kisah lain yang sebenarnya menjadi sekolah calon pemimpin, yaitu lakon ”Wahyu Makutha Rama”. Dalam lakon Wahyu Makutha Rama ini diturunkan ajaran Hastha Brata (delapan prilaku utama) bagi seorang pemimpin. Seorang pemimpin yang baik mesti memiliki sifat-sifat : matahari, bulan, bintang, angin, api, mendung, samudera, dan bumi. Pemimpin yang memiliki sifat-sifat matahari akan selalu memancarkan ’energi’ tiada henti dan merata dengan ikhlas kepada sekitarnya. Tanpa pilihpilih, semua diberi sama rata.

Pemimpin yang mempunyai sifat-sifat bulan akan menjadi ’penerang’ dalam kegelapan. Bulan hanya muncul di malam hari. Saat gelap. Tidak seterang cahaya matahari tetapi cukup terang bagi yang memerlukan. Memberi penerangan di saat diperlukan, merata tanpa berlebihan. Pemimpin yang memiliki sifat-sifat bintang akan selalu menjadi pedoman kepada siapa saja bagi semua jenis keperluan. Pedoman penunjuk arah, waktu, mara bahaya, kebesaran alam semesta diberikan oleh bintang dengan perlahan-lahan jangka panjang tetapi tetap tiada henti. Pemimpin yang memiliki sifat-sifat angin akan mampu menyusup ke seluruh ruang di hati masyarakat. Karena itu, ia mampu menyerap apa yang dirasakan warganya. Namun, angin tidak selalu lembut. Pada waktu tertentu akan berubah menjadi prahara, ia akan ’melibas’ siapa saja. Pemimpin yang memiliki sifat-sifat api akan membakar habis siapa saja. Hasilnya, akan membuat takut siapa saja yang bersalah. Tidak pandang bulu pasti dibakar. Pemimpin yang memli-

ki sifat-sfat mendung akan membuat siapa saja menjadi takut sekalipun jauh jaraknya. Dalam waktu sekejap mendung dapat bergerak ke arah mana saja. Tidak ada seorang pun yang dapat berlari menjauhi mendung. Pemimpin yang memliki sifat samudera akan bersedia menampung apa saja yang bermuara kepadanya. Tidak peduli, entah bangkai, entah emas, entah racun, entah susu, semua mengalir dan bermuara di samudera. Di samudera semua menjadi tenang dan merdeka. Pemimpin yang memiliki sifat-sifat bumi akan selalu memberi penampungan tanpa pandang bulu kepada siapapun tidak peduli dengan apa yang telah diperbuat kepadanya sebelumnya. Tidak ada satupun makhluk yang hidup lepas dari bumi. Para bupati baru, tentu tidak ingin dianggap sebagai petruk yang sedang menjadi raja, bukan? Karena itu, mereka yang belum, selama menjadi bupati belajarlah perlahan-lahan tetapi terus tiada henti agar memiliki sifat-sifat kedelapan benda alam semesta ini. Semoga! **

diketahui masyarakat luas pemerintah harus promokan ini sampai rakyat mengerti bahwa ada KUR kredit usaha untuk usaha rakyat yang feasible, mudah diakses, legalitas sederhana, persyaratan tidak sulit. Contohkan ada petani sayur organik bagaimana caranya mendapat kredit KUR agar tanamannya tambah luas, ada nelayan mendapat KUR agar tangkapan ikannya bertambah, ada warung minuman mendapat kredit dengan memperluas cabang-cabangnya, ada warung makan yang mendapat kredit KUR memperluas cabangcabangnya, ada produksi roti rumahan menambah omsetnya diberi KUR, ada pengrajin kerajinan diberi KUR karena ordernya tambah baik hinga antar pulau, ada percetakan rakyat rumahan dibiayai beli mesin baru karena ordernya bertambah dan lain usaha produktif rakyat feasible diberi KUR produktif dan usaha konsumtip rakyat diberi modal kerja KUR konsumtip. Semuanya itu perlu tenaga khusus KUR masing-masing bank, yakinlah ekspansi KUR akan tinggi dan teprudential. Rekruitmen tenaga kredit bank diperlukan bila KUR ingin cepat bergerak. Caranya hitung beban kerja satu analis kredit/ sales kredit dapat mengelola 1 usaha kecil dengan pendekatan beban kerja time motion study sehingga didapat standar ratio setiap 1 analis dapat mengelola berapa debitur atau penerima kredit. Bila diperlukan dengan scoring berbasis IT informasi teknologi artinya dengan internet berbasis web menggunakan handphone, seorang analis disaat on the spot verifikasi

usaha dengan menggunakan data scoring dapat mengkalkulasi kebutuhan kredit calon debitur untuk di approval oleh kewenangan diatasnya dengan cepat. Semua itu tidak ada yang sulit dan jangan takut resiko gagal bayar dari penerima KUR karena usaha mikro kecil telah eksis pengalaman di pasar kecilnya. Maka itu kredit KUR yang disalurkan juga harus kepada usaha yang feasible atau layak diberikan bank. Umumnya usaha mikro kecil itu selalu profit karena pasar pelanggannya sudah dikenal mereka dan kepercayaan telah terbentuk tebal sekali antara penjual dan pembeli Masalahnya sekarang bank harus picu ekspansinya. Dan KUR salah satu produk yang harus cepat bergulir ke rakyat dan dikembalikan lagi dengan cicilan ke pemerintah melalui bank agar teman-teman penerima KUR yang lain juga dapat menikmati kredit KUR untuk usaha mikro dan kecil sehingga lebih banyak debitur usaha mikro kecil tumbuh di daerah Indonesia, yang dapat menyediakan lapangan kerja baru yang jumlahnya jutaan usaha yang juga menaikkan pendapatan rakyat usaha kecil serta dapat mengentaskan kemiskinan. Ayo pemerintah terus budgetkan KUR, ayo usahawan kecil terus pacu prestasi usaha mu dan ayo bank kucurkan KUR dengan prudential dan cepat dan tepat sasaran, ayo semua pro rakyat kecil! **

Picu Kucuran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Oleh: DR AM Kusnadi bisnis info pasar teknologi, dll dari mahasiswa dan pengusaha terus mencari pelanggan dan pembeli usahanya. KUR adalah kredit program untuk rakyat diekspansi ke rakyat. Salah satunya melalui bank-bank yang dipercayakan pemerintah kepada penggiat usaha kecil yang feasible

membantu mendorong usaha riil. Dalam penyalurannya diobservasi masih lambat terserap, kemungkinan peta pasar usaha kecil yang feasible menurut skim KUR belum dimiliki penyalur KUR, maka itu setiap bank penyalur harus punya database dan dibina terus manajemennya. Bank penyalur juga punya produk kredit untuk usaha kecil dan ini menjadi target strategis bank yang bersangkutan sehingga beban kerja bertambah bila harus juga menyalurkan KUR. Sehingga diperlukan tenaga untuk ekspansi KUR khusus, SDM-nya rekruit khusus bila bank itu ingin membantu program pemerintah menyalurkan KUR. Produk KUR harus

*) Penulis, dosen tetap Magister Management Fakultas Ekonomi Univ, Janabadra Yogyakarta, Alumnik KPMKB Jogya asal Mempawah.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. PenerPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT bit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/ Jawa Pos Group Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 10.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


TOTAL SPORT

20 16

Jagoan Sapu Terancam Kena Sapu ORLANDO - Perjalanan Orlando Magic di playoff musim ini menunjukkan sinyal mengerikan bagi rivalnya. Dua putaran awal, ronde pertama dan semifinal wilayah, mereka lalui dengan sempurna. Magic sukses menyapu Charlotte Bobcats dan Atlanta Hawks dengan 4-0. Kondisi tersebut membuat Magic serasa di atas angin. Apalagi, tim terbaik di musim reguler, Cleveland Cavaliers juga telah tersingkir di semifinal wilayah. Tapi, celaka bagi Magic, mereka harus berhadapan dengan tim penakluk Cavaliers, Boston Celtics yang performanya menanjak di playoff.Setidaknya nasib sial Magic itu sudah terbukti di dua laga awal final wilayah timur. Setelah kemenangan beruntun, mereka mendapat “hadiah” kekalahan beruntun dari Celtics. Lebih buruk lagi, kekalahan di dua game tersebut terjadi saat pertandingan berlangsung di kandang sendiri. Kekalahan kedua terjadi kemarin saat Celtics meraih keunggulan 95-92. Tak sekadar kehilangan home court advantage alias keuntungan pertandingan kandang lebih banyak, Magic juga menghadapi ancaman disapu Celtics. Artinya, jika Celtics mampu memanfaatkan dengan baik dua laga home yang akan berlangsung Minggu (23/5) dan Selasa (25/5) WIB, maka kali ini sapu bersih dilakukan Celtics. “Saya tahu, kami sedang melihat cara itu,” ungkap Forward Celtics Paul Pierce, pada Associated Press. Status unggulan memang menjauhi Celtics sebelum playoff berlangsung. Itu tak lepas dari kondisi beberapa pemain yang disulitkan oleh cedera. Tapi, Celtics mendapatkan para pemain dalam kondisi yang segar saat playoff bergulir, hingga mendapatkan performa yang konsisten. “Saya kira kami telah menjelma menjadi tim yang baru memulai musim. Tim yang baru mengawali musim benar-benar bagus,” tutur Doc Rivers,

Pontianak Post

Kamis, 20 Mei 2010

Jangan Remehkan Ducati GP10 Siap Akhiri Kutukan Le Mans

REUTERS/Scott Audette

AWASI : Guard Boston Celtics Rajon Rondo (kanan) melakukan tembakan yang diawai guard Orlando Magic Jameer Nelson (kiri) dan center Dwight Howard (tengah)

pelatih Celtics. Boston Celtics kembali memberi kejutan bagi Orlando Magic di babak final NBA wilayah Timur. Bertindak sebagai tamu di game kedua, Celtics berhasil mengungguli Magic dengan skor tipis 95-92. Kemenangan ini membuat Celtics unggul 2-0 dalam seri best of seven. Masih bermain di Amway Arena, Rabu (18/5), Celtics mencoba mengulang kesuksesan mereka di game pertama dengan langsung memberi

tekanan sejak awal pertandingan. Lewat permainan cepat, Pierce dkk mampu mengimbangi permainan penuh semangat anak-anak Magic yang mendapat dukungan penuh dari penonton. Ketatnya pertandingan terlihat dalam perolehan skor kedua tim. Keunggulan tipis 28-27 yang diraih Magic di kuarter pertama mampu dibalas Celtics di kuater kedua dengan keunggulan 26-23. Sehingga akhir babak pertama pun skor menjadi 53-51 untuk keunggulan Celtics.(ady)

LE MANS - Ducati mengawali musim 2010 dengan kurang baik. Menjelang seri ketiga, mereka belum membukukan satu pun kemenangan. Padahal, dalam tiga musim sebelumnya, dalam periode tersebut mereka minimal membukukan satu kemenangan. Tidak berlebihan jika menjelang seri ketiga di Prancis akhir pekan ini mereka begitu termotivasi untuk menjadi yang terbaik. Tidak hanya mengakhiri tren buruk, mereka juga bertekad mengakhiri kutukan di sirkuit Le Mans. Di sirkuit berkarakter lambat itu, Ducati tidak pernah merebut kemenangan. Hasil terbaik dibukukan Loris Capirossi pada 2006. Saat itu dia merebut posisi runner-up di belakang Marco Melandri yang menunggangi motor Honda.Bahkan, Casey Stoner, satu-satunya pembalap yang bisa mengantarkan Ducati merebut trofi juara dunia, mentok di urutan ketiga. Itu dibukukan pada 2007 silam. Tahun lalu dia hanya finis kelima. “Kami memang tidak pernah meraih hasil mengagumkan di Le Mans. Tapi, tahun ini saya mengharapkan balapan bagus dari kedua pembalap

Casey Stoner

kami,” kata Vittoriano Guareschi, manajer tim utama Marlboro Ducati, seperti dikutip Autosport kemarin (19/5). Apa yang membuat Ducati begitu percaya diri? Salah satunya pergantian mesin screamer menjadi big bang pada Desmosedici GP10. Dengan mesin baru itu, GP10 lebih mudah dikendalikan. Jika dalam musimmusim sebelumnya hanya Stoner yang bisa membukukan hasil baik, kini Nicky Hayden pun bisa bersaing memperebutkan podium. ”Mungkin, ada beberapa alasan di mana kami tidak mampu tampil baik di masa lalu. Namun, motor GP10

kami memiliki kemampuan bersaing pada musim ini,” lanjutnya. Motor yang lincah dan mudah dikendalikan memang menjadi syarat utama untuk menjadi pemenang di sirkuit Le Mans yang berkarakter stop and go. Meski, dalam lomba sebelumnya di Spanyol masih mengalami masalah dengan bagian depan motornya, Stoner yakin hal itu sudah teratasi untuk akhir pekan ini. ”Karena Le Mans berkarakter stop and go, saya butuh motor yang stabil saat mengerem, tapi juga lincah dan cepat saat keluar tikungan, khususnya di bagian yang lambat,” ujar Stoner. (ady/c2/ang)

Nonton Bareng Final Champion @ Sukadana Coffee Shop, Grand Mahkota Hotel Sukses dengan gelaran nonton bareng Liga Champion sebelumnya, Grand Mahkota Hotel kembali memanjakan tamu-tamu reguler, khususnya penggemar sepak bola dengan menggelar Nonton Bareng Final Liga Champion 2010. Pertandingan antara Bayern Muenchen VS Inter Milan ini dapat disaksikan bersama-sama pecinta bola pada 22 Mei pukul 21.00 di Sukadana Coffee

Shop. Nonton bareng menggunakan big screen diawali live music persembahan dari Mahkota Kaesarr Band. Selain itu, manajemen Grand Mahkota Hotel juga mengundang komentator pertandingan dan agar lebih semarak, akan ada games/kuis dan mengajak tamu-tamu untuk menebak skor akhir pertandingan Bayern Muenchen VS Inter Milan dengan menggunting kupon yang sudah disediakan. Kegiatan ini diselenggarakan untuk mengakomodasi komunitas penggemar olahraga sepak bola, khususnya di Pontianak. Dukung secara

sportif tim kesayangan anda sambil menikmati berbagai hidangan istimewa hanya dengan Rp. 50.000,-net/ orang. Untuk reservasi, hubungi kami di nomor telepon (0561) 736022 ext. 8205. Come and join with us, hanya di Grand Mahkota Hotel... Hotel With A Good Heart. Acara ini didukung oleh : Pontianak Post, TVRI Kalbar, Garuda Indonesia, Telkom Flexi, Schudetto Sports, Fun Station, Kalbe Farma, Clas Mild, Mahkota Hotel Singkawang, Mahkota Kayong Hotel Sukadana dan Grand Mahkota Hotel.*


metropolis Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

Lingkungan

Lab Tak Optimal SEBAGIAN besar kabupaten/kota penerima Dana Alokasi Khusus-Lingkungan Hidup belum memanfaatkan sarana dan prasarana laboratorium secara optimal. Kendala utama yang dihadapi adalah karena keterbatasan sumber daya manusia yang menguasai aspek teknis peralatan laboratorium. Hal ini diketahui dari hasil monitoring dan evaluasi yang telah dilakukan oleh tim. Demikian disamDarmawan paikan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kalimantan Barat, Darmawan ketika acara bimbingan teknis tingkat dasar peningkatan SDM Laboratorium 2010, kemarin. Menurut Darmawan, pemerintah telah mengucurkan DAK-LH kepada pemkab/pemkot antara lain berupa pengadaan sarana prasarana laboratorium. Sarana prasarana laboratorium ini sangat diperlukan untuk menunjang pengelolaan lingkungan hidup daerah terutama dalam pemantauan kualitas lingkungan. Pengelolaan lingkungan akan dapat berjalan efektif apabila didukung data kualitas lingkungan yang valid dan akuntabel. “Untuk mendapatkan data yang demikian, tentu perlu sarana dan prasarana laboratorium dan personel

Guru Harus Sekolah Daerah Perlu Beri Beasiswa P O N T I A NA K - H i n g g a sekarang masih banyak guru di provinsi ini yang belum berkualifikasi sarjana (strata satu). Padahal, Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen mengamanatkan bahwa guru sebagai tenaga yang profesional, wajib memiliki kualifikasi akademik, berkompeten dan bersertifikat.

capai 58.365 orang. Hanya 13.966 orang yang sudah berijazah strata satu dan 134 orang strata dua. Selebihnya adalah mereka yang berkualifikasi SMA/sederajat, D1, D2 atau D3. “Jadi masih banyak sekali yang belum S1,” katanya kemarin. Mering menyebutkan, pemerintah pusat telah mengucurkan program beasiswa

Berdasarkan hal tersebut, mau tidak mau guru harus meningkatkan kualifikasi pendidikannya minimal S1 atau D4. Menurut Kepala Bidang TK SD dan Pendidikan Luar Biasa Dinas Pendidikan Kalimantan Barat, Aloysius Mering mengakui bahwa jumlah guru di Kalbar yang belum strata satu sangat besar. Dari data Disdik Kalbar, total guru men-

untuk peningkatan kualifikasi guru agar berijazah S1. Program ini disalurkan melalui Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan. “Program itu bukan kita yang mengelolanya tetapi LPMP yang di-blockgrant langsung ke masing-masing kabupaten/kota,” ujarnya. Sementara dari sumber APBD provinsi, dalam tahun 2010 ini pemprov tidak menganggarkan program beasiswa guru. Selama ini, pemprov hanya menganggarkan dana untuk tunjangan-tun u Ke Halaman 23 kolom 1

Natuna Rawan Illegal Fishing PONTIANAK - Kepala Pelaksana Harian Badan Koordinasi Keamanan Laut Laksmana Madya TNI Didik Heru Purnomo mengungkapkan perairan dan sekitar kawasan Laut Natuna rawan terjadi pencurian ikan. Hal itu diungkapkannya ketika berkunjung ke Pangkalan Laut TNI Angkatan Laut Pontianak, Rabu (19/5). Menurut dia, kekayaan ikan yang melimpah mengundang ekspansi nelayan asing di Natuna. Luasnya kawasan Natuna menjadi faktor lain pemicu pencurian ikan. Ia menambahkan nelayan asing pelaku pencurian ikan berasal dari negara yang minim dari sumber daya kekayaan ikan. “Tetapi permintaan ikan besar di negara tersebut,” katanya. Didik diterima Danlanal Pontianak Kolonel Laut Parno. Menurut Didik, perairan laut Indonesia menjadi kawasan yang terbuka. Sehingga, lintasan laut memiliki potensi menjadi jalur pelanggaran hukum. Dia menjelaskan ada beberapa kawasan yang memang telah menjadi atensi Kalakhar dalam

u Ke Halaman 23 kolom 1

Badan Kehormatan

Gunakan Sistem Kompromi JIKA DPRD Kalimantan Barat telah merampungkan penyusunan seluruh alat kelengkapan dewan, belum demikian dengan DPRD Kota Pontianak. Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak Herri Mustamin mengatakan, pembentukan Badan Kehormatan akan dilakukan dalam waktu dekat. Demikian pula Badan Legislasi, yang mengalami perubahan seiring terbitnya Peraturan Pemerintah Herri Mustamin Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan Tata Tertib DPRD. ”Saat ini kami masih fokus dalam pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Wali Kota Pontianak tahun anggaran 2009. Mungkin pembahasan BK dan Banleg dilakukan pada akhir Mei. Jika tidak terkejar, awal bulan depan sudah harus terbentuk,” kata Politikus Partai Golkar ini. BK DPRD Kota Pontianak sesuai dengan PP tersebut yakni berjumlah lima orang. Dalam penentuannya kelak, kata Herri, akan berkompromi terlebih dahulu antar-fraksi.

17

u Ke Halaman 23 kolom 5 SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

KOMODITI: Buruh tengah menaikkan tumpukan kardus bekas di Pelabuhan Seng Hie kemarin. Kardus bekas ini dibawa dari Ketapang dengan harga Rp1.000 perkilogramnya dan dijual kembali dengan mengambil keuntungan Rp300 perkilogramnya.

Biaya Lokal Haji Bakal Digodok PONTIANAK - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah Kalimantan Barat segera menyiapkan penetapan biaya lokal ibadah haji 1432 H. “Kita harapkan biayanya tidak naik dari tahun sebelumnya. Tahun lalu, biaya lokal naik sedikit, “ kata Kepala Biro

Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah Kalbar, Sri Jumiadatin kemarin. Perempuan yang duduk di jajaran pengurus PPIHD itu juga menyebutkan, pihaknya telah menyampaikan draft keputusan gubernur mengenai biaya lokal haji ke Biro Hukum Setda Kalbar

untuk diteliti. Draf keputusan ini nanti akan ditindaklanjuti dengan penetapan panitia lelang. “Kalau panitia sudah terbentuk, nanti akan disiapkan penawaran dari airline dan angkutan darat. Kita juga u Ke Halaman 23 kolom 1

MENJOROK:

u Ke Halaman 23 kolom 1

Bekelit

Pelebaran Jalan Kom Yos Sudarso, terkendala pagar pelabuhan yang menjorok. Terlihat badan jalan yang sudah dilebarkan dan posisi pagar pelabuhan. MUJADI/PONTIANAKPOST

Enam Kolonel Siap Disidang Siapkan Kodam XII Tanjungpura PONTIANAK - Komandan Korem 121/ABW Pontianak, Kolonel Inf Toto Rinanto mengatakan enam kolonel menjalani sidang akhir Mei ini terkait pembentukan Kodam XII Tanjungpura. “Diperkirakan peresmian Kodam XII Tanjungpura dilaksanakan pekan kedua Juni mendatang,” kata Toto saat berkunjung ke Kodim Pontianak, Rabu (19/5) siang. Rencananya, bertindak sebagai Inspektur upacara dalam peresmian adalah Kepala Staf Angkatan Darat. Terkait dengan diresmikannya Kodam tersebut, pelengkapan personil dan materil sudah dipenuhi. “Kami sudah melakukan langkah u Ke Halaman 23 kolom 1

Toto Rinanto S

Namanya sidang jabatan golongan empat untuk kolonel di Mabes Angkatan Darat. Dihadiri Panglima Kodam seluruh Indonesia

Berburu Manik-manik Khas Dayak di Rumah Betang

Harus Sabar Jika Ingin jadi Pengrajin Manik-manik Ilustrasi kekes

Manik-manik sangat identik dengan Dayak. Beragam motif yang dimiliki. Dulu manik-manik hanya dipakai untuk ritual adat saja. Era berubah, manik-manik sudah dikomersialkan. Harga yang ditawarkan juga beragam. AGUSTINAH Pontianak

PEKAN Gawai Dayak baru akan dimulai hari ini. Namun Rumah Betang di Jalan Soetoyo Pontianak sudah ramai. Orang-orang mulai berdatangan. Satu ruas jalan ditutup untuk memarkirkan kendaraan

DEFRY SHANDO/PONTIANAKPOST

MANIK: Manik-manik yang dijual di stan Pekan Gawai Dayak di Rumah Betang.

pengunjung. Stan-stan juga sudah berdiri. Beragam produk dipamerkan. Bahkan ada yang dijual. Pedagang meraup rezeki dari pesta tahunan masyarakat Dayak tersebut. Manik-manik hanya salah satu produk yang dipamerkan sekaligus dijual. Banyak motif yang ditawarkan. Mulai dari cincin, gelang, dasi hingga selendang. Harga juga variatif, tergantung motif dan modelnya. Beragam jenis manik yang sudah dikemas berjejer dan bergantungan di stan tersebut. Ada cincin, gelang, kalung, dasi, selendang, gelang kaki, tas, kotak handphone serta baju. Harganya pun beragam mulai dari yang paling murah Rp500-Rp2.000.000. Pemilik Stan Imelia Unin mengatakan, harga yang paling murah cincin dan yang paling mahal pakaian yang terbuat dari manik-manik. “Saya sudah menggeluti sebagai pengrajin manik-manik u Ke Halaman 23 kolom 1


METROPOLITAN

22

Pelaku Narkoba Kembali Disergap

lensa

Pencucian Ijazah

JIKA di bidang ekonomi terdapat istilah money laundering (pencucian uang), di bidang pendidikan ada pula istilah pencucian ijazah. Menurut Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidik a n U n ive r s i t a s Tanjungpura (FKIP Untan) Pontianak Dr Aswandi, pihaknya sangat mewaspadai praktik semacam itu, khususnya dalam program percepatan pe­ningkatan kualifikasi akademik guru Aswandi menjadi strata satu. Pencucian ijazah yang dimaksudkannya ini adalah melampirkan ijazah yang legalitasnya meragukan untuk mengikuti jenjang pendidikan lebih tinggi. “Misalnya ijazah D2 yang tidak karuan, tidak jelas, tidak legal atau meragukan dan ingin mendaftar. Itu tidak kami terima. Sudah banyak yang kami tolak karena kami tidak mau program percepatan peningkatan kualifikasi guru ini menjadi ajang pencucian ijazah,” katanya kemarin. Aswandi menjelaskan, untuk mencapai strata satu (S1), seorang calon mahasiswa yang berijazah SMA harus menyelesaikan 140 SKS. Sedangkan jika yang bersangkutan berijazah D2, cukup menuntaskannya dengan 70 SKS. “Bagi yang ijazah D2-nya kami nilai tidak jelas, tidak kami terima sebagai D-2, tetapi seperti seminar saja dan yang bersangkutan dianggap seperti tamat SMA,” ujarnya. Walaupun hanya dianggap seperti seminar, pihak FKIP ditegaskan Aswandi, tetap akan mengonversinya ke perhitungan SKS. Dengan demikian, akan ada pemotongan dari jumlah SKS yang seharusnya 140. Menurut Aswandi, sudah tersedia rumus untuk menghitung konversi SKS tersebut. Maksimal pemotongan yaitu tersisa 65 persen dari jumlah SKS. (rnl)

Pontianak Post Kamis Rabu203 Mei Juni2010 2008 Pontianak Post

Ngaku Pemakai, Bukan Bandar

MAHMUD MUNTAZAR/PONTIANAK POST

ANDALAN: Meski perahu fiber bertenaga motor banyak digunakan warga, perahu tradisional belum tersisih dan masih menjadi andalan alat angkut warga Sungai Kapuas saat ini.

Janji Tinjau ke Lapangan PONTIANAK – Wakil Ketua dingkannya tersebut benar-benar tanan Kalbar Gusti Hardiansyah DPRD Provinsi Kalbar Ahmadi telah dilakukan. “Ada yang tekesan memandang perubahan areal Usman berjanji akan meninjau pasang badan untuk perusahaan, kawasan hutan lindung bisa saja langsung ke lapangan, untuk padahal aspirasi masyarakat yang terjadi. Jika terjadi kesepakatan membuktikan adanya pencaplokan berkembang begitu menentang antara pihak-pihak terkait, namun kawasan hutan lindung di Kecama- hadirnya perusahaan tersebut,” tentu saja didahului dengan penintan Kubu, Kabupaten Kubu Raya. ungkap legislator daerah pemilihan jauan ulang ke lapangan. “Namun BPKH Hal tersebut diungkap(balai pemantapan kakannya kepada sejumlah Kita akan wasan hutan) yang pa­ wartawan, Rabu (19/5) di ling berkepentingan ruang kerjanya. turun ke lapa­ sebetulnya, apakah “Kita akan turun ke ngan, kita akan itu kawasan hutan lapangan, kita akan cross cross check lindung atau bukan?” check dengan membaucapnya. wa dokumen-dokumen dengan memMengenai risalah yang ada pada kami,” bawa dokumenpanitia pemeriksaan janji Ahmadi. Dia begitu dokumen yang tanah yang dipersoalmempertanyakan menkan, dikatakan dia, gapa pemerintah setempat ada pada kami bisa saja terjadi peterkesan membela perusaAhmadi Usman rubahan dengan konhaan yang disinyalir telah membuka lahan di kawasan hutan Kabupaten Pontianak – Kubu Raya disi di lapangan. Namun diingatkan dia, perubahan tersebut terjadi lindung. Seperti diungkapkan dia tersebut. Figur yang juga Ketua Dewan setelah 5 tahun berjalan. “Itu pun sebelumnya, sebuah perusahaan perkebunan kelapa sawit telah Pimpinan Wilayah Partai Per- setelah survei ulang,” timpalnya. Sebelumnya dikatakan Ahmadi membuka areal perkebunan, de­ satuan Pembangunan Kalimantan ngan memperkecil kawasan hutan Barat tersebut juga berjanji akan Usman bahwa terjadi perubahan lindung. Sekitar ratusan ribu hek- mempertanyakan persoalan terse- kawasan hutan lindung di Kecamatare kawasan terlindungi disinyalir but ke Dinas Kehutanan Provinsi tan Kubu yang semakin menyempit dan tidak sesuai dengan Keputusan telah dirambah dengan membuka Kalbar. “Kita akan konsultasi ke De- Menteri Kehutanan (Menhut) lahan baru. “Kita cross check kebenaran- partemen Kehutanan secepatnya Nomor 259/Kpts-II/2000. Hal ini nya, kita akan ke lapangan dan untuk mempertanyakan hal ini, yang dipersoalkan dia dan disinyamencocokkan dengan data yang tapi sebelumnya kita akan ber- lir telah terjadi pencaplokan terhada,” kata dia. Ahmadi men- temu dengan Dinas Kehutanan,” adap kawasan hutan lindung yang berubah menjadi areal perkebunan egaskan bahwa dia begitu yakin kata dia. Sementara itu Praktisi Kehu- kelapa sawit. (ote) pencaplokan seperti yang ditu­

PONTIANAK – Jajaran Direktorat Narkotika Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar menyita satu paket putaw dari Mur (30), warga Jeruju Pontianak Barat, Rabu (19/5) pukul 11.45 WIB. Kini Mur harus berurusan dengan kepolisian serta dalam penahanan untuk kepentingan penyidikan. Sumber di kepolisian mengatakan bahwa Mur memang telah lama menjadi target penangkapan atas dugaan sebagai bandar narkoba berjenis ganja. Mur sempat ingin melarikan diri saat ditangkap. Tetapi ia tak bisa mengelak karena polisi berhasil menyita barang bukti dari tangan ayah bapak dua anak ini. Mur kemudian digelandang ke Markas Serse Narkoba Polda Kalbar Jalan Zainuddin Pontianak. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai penjual burger di Jalan H Rais A Rahman ini disebutkan telah lama kenal dengan narkoba. Namun tak disebutkan secara persis berapa lama dia telah mengenal barang haram tersebut. “Sejak bujang,” katanya singkat. Rabu (19/5) siang kemarin memang menjadi hari apes bagi Mur. Sebab dia tertangkap tangan sedang memakai narkoba di kedia-

man temannya, di Gang Darma Jalan Hasanudin. Mur tak menampik bahwa narkoba menjadi barang kebutuhan sehari-hari dia. Mengonsumsi narkoba, lanjutnya, bisa membuat dia terbang (fly). “Sedap rasanya,” aku dia. Saat ditanya, di mana dia memperoleh barang haram tersebut, Mur enggan menyebutkannya. “Di seberang,” kata dia. Namun ia mengaku tak mengenali siapa penjualnya. “Benar, tak kenal saya,” timpal dia. Mur sendiri menyangkal ketika dituding sebagai bandar. Dia menyebut dirinya hanya pemakai. Diakui dia, setiap hari minimal Rp50 ribu harus dipersiapkannya untuk memenuhi hasratnya membeli narkoba. Bahkan tidak jarang lebih dari itu. “Menyesuaikan kondisi keuangan,” kata dia. Dari penangkapan tersebut selain diamankan paketan putaw, kepolisian juga menyita plastik transparan, sendok, serta uang tunai Rp100 ribu dari tangan Mur. Mur juga mengungkapkan bahwa selama menjadi pemakai narkoba, tak pernah menggunakan jarum suntik. “Hanya ngedrug,” katanya singkat. (stm)

SUTAMI ANWAR/PONTIANAK POST

PASRAH: Mur tampak pasrah setelah kepolisian berhasil menyergapnya dengan barang bukti narkoba di tangannya.

Gulirkan Pemilihan Lanceng Praben

Rebut Piala Gubernur Kalbar

BUDIANTO/PONTIANAK POST

AUDENSI: IKBM dan Arista Entertainment saat beraudensi dengan Kepala Biro Perlengkapan dan Perawatan, Kartius, di Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (19/5) kemarin.

PONTIANAK – Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Keluarga Besar Madura (IKBM) Kalbar ke-15, lembaga tersebut pada Juli 2010 mendatang akan menggulirkan Pekan Budaya Madura. Kegiatan tersebut akan

dipusatkan di Kota Pontianak. Menariknya kegiatan ini akan dirangkai Pemilihan Lanceng Praben (Putra-Putri Madura) yang akan digulirkan pada 25 Juli di Pontianak Convention Centre (PCC) dan Ronggeng, 27 Juli di

Tugu Khatulistiwa. Untuk kesuksesan acara tersebut, IKBM bersama Arista Entertainment, Rabu (19/5) kemarin, melakukan audensi dengan Pemerintah Propinsi (Pemprov) Kalbar. Tim tersebut diterima Kepala Biro Perlengkapan dan Perawatan Sekretariat Daerah Pemprov Kalbar Kartius. Dalam audensi tersebut, Sekertaris IKBM Kalbar Nagian mengungkapkan rencana penyelenggaraan kegiatan tersebut dan kesiapan panitia. “Kami mengharapkan dukungan dari Pemprov dalam hal ini Gubernur Kalbar,” katanya. Nagian juga mengatakan bahwa even ini akan dibuat sebagai agenda dari IKBM dan Arista Entertainment, dengan memperebutkan Piala Bergilir Gubernur Kalbar

Cornelis. “Jika tidak ada aral melintang, kita juga akan mengundang empat bupati dari empat kabupaten di Madura langsung. Dan Insya Allah mereka akan datang,” katanya. Kartius menyambut baik Pekan Budaya Madura yang akan dilaksanakan oleh IKBM bersama Arista Entertainment. Dia yakin Gubernur Kalbar akan mendukung kegiatan positif tersebut. “Saya yakin Gubernur akan selalu men-support kegiatan positif yang bertujuang untuk mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat daerah ini. Apalagi kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan,” tukasnya. Dengan kegiatan tersebut, Kartius yakin akan menambah khasanah budaya Kalbar dalam meningkatkan potensi wisata daerah ini.

“Pekan Budaya ini saya yakini akan mendapat antusias yang luar biasa dari masyarakat Kalbar. Jika Suku Dayak ada Gawai Dayak, Cina juga ada pemilihan Putra Putri Cina, Melayu dengan Gawe Bujang Daranya, dan Madura dengan Lanceg Praben. Jika sudah banyak kegiatan, ekonomi kita akan tumbuh dan orang tidak sempat untuk kelahi,” ungkapnya panjang lebar. Antusiasme yang diutarakan Kartius, disambut baik Ketua IKBM Kalbar Syarumli. Dia menginginkan agar kegiatan ini bisa berlangsung sukses dengan dukungan semua pihak. “Jika dari Pemprov Kalbar sudah mendukung, kita optimis kegiatan ini akan berlangsung meriah dan sukses,” tandasnya. (bdi)


Pontianak Post Rabu 3 Juni 2008

Kamis 20 Mei 2010

PINYUH

Rutan Mempawah Over Kapasitas SUGENG/PONTIANAK POST

RUSAK: Tong sampah yang terletak di pasar Sungai Pinyuh ini telah lama rusak. Belum ada upaya untuk diganti oleh dinas terkait. Masyarakat pun tetap membuang sampah di tong sampah ini meski sampah akhirnya tetap jatuh di halaman.

Curi Handphone, Siswa SMP Dibekuk MEMPAWAH –- Kepolisian Sektor (Polsek) Sungai Pinyuh pada Selasa (18/5) menangkap seorang siswa yang masih duduk di kelas 2 SMP karena mencuri handphone milik tetangganya. Pelaku berinisial Zn (16) warga Nusapati. Pelaku yang telah dua kali melakukan pencurian handphone tersebut dibekuk setelah korban bernama Supardi melaporkan kepada pihak Polsek Sungai Pinyuh. Dari keterangan korban, pelaku telah dua kali melakukan pencurian handphone, yang pertama dikembalikan. Sedangkan yang kedua dilakukannya pada malam hari sekitar pukul 22.00 WIB. “Dia sudah dua kali melakukannya, yang pertama sedah lama sekali tetapi dikembalikan. Sedangkan yang kedua ini, ia meminta kakaknya untuk menjualnya ke counter. Tetapi sayang, pihak counter seperti mengenalinya, dan kakaknya pun tidak mengambil uangnya,” jelasnya kepada wartawan kemarin (Selasa,red). Pelaku sendiri ketika diwawancarai wartawan membenarkan apa yang dikatakan oleh korban. Zn mengaku masuk ke rumah korban melalui pintu belakang yang hanya dirapatkan tetapi tidak terkunci. Zn beroperasi sekitar pukul 22.00 WIB, ketika itu dalam rumah sedang sepi. Zn pun lantas masuk ke kamar dan mengambil handphone type

nokia N 96 bersama dengan pengecasnya. “Setelah mengambil handphone dan pengecasnya Zn bergegas pulang. Esok harinya, Zn meminta kakaknya untuk menjual handphone tersebut ke counter hp. Sampai di counter, pihak counter seperti mengenali hp korban dan ketika akan dibayar kakak pelaku enggan mengambil uangnya,” ungkapnya kepada Pontianak Post. Setelah menerima laporan korban, pihak kepolisian dengan sigap dan cepat bergerak untuk menangkap pelaku, meski sempat dihalang-halangi kakak korban tetapi polisi akhirnya bisa membawa pelaku ke Polsek untuk diperiksa lebih lanjut. Kapolsek Sungai Pinyuh, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Saut Harianja, S.Sos mengatakan modus pencurian seperti ini bukan hanya orang dewasa, tetapi anak-anak juga banyak. Karena itu, kepolisian dengan segenap kemampuan akan terus memberikan efek jera kepada masyarakat agar bisa tercipta kondisi yang aman. Jika kondisi aman bisa diwujudkan masyarakat juga akan merasa tenteram hidupnya. “Harapan kami keamanan di masyarakat bisa terwujud. Tidak ada lagi pencurian atau kasuskasus lainnya. Dengan demikia semuanya bisa hidup aman dan damai,” tegasnya. (sgg)

16 Pengendara Terjaring Razia Lalin MEMPAWAH -– Sebanyak 16 pengendara sepeda motor pada Rabu (19/5) terjaring dalam operasi razia lalu lintas yang digelar oleh Satuan Lalu Lintas Polres Pontianak. Operasi yang digelar pukul 10.00 WIB tersebut dilakukan di persimpangan pasar Sungai Pinyuh. Dalam operasi tersebut Polisi menurunkan 10 orang petugas dengan berseragam lengkap. Operasi yang di pimpin langsung oleh Kanit Patroli, Aiptu Gatot Poerwarno tersebut berlangsung selama satu jam. Ditemui selesai operasi, AIPTU Gatot Poerwarno menjelaskan operasi razia tersebut dilakukan secara rutin oleh polisi dalam rangka usaha menertibkan pengendara sepeda motor agar tetap memperhatikan kelengkapan berkendara. “Operasi ini digelar bukan untuk menakutnakuti masyarakat, tetapi memberikan pendidikan agar masyarakat bisa membudayakan hidup tertib terutama dalam kegiatan berkendaraan,” ujarnya kepada Pontianak Post. Operasi razia tersebut mengutamakan bagi pengendara yang tidak menggunakan helm standar, tidak menggunakan helm ganda, serta

surat menyurat kendaraan. Bagi mereka yang terjaring untuk sementara ini dikenakan sanksi peringatan oleh polisi. Sanksi peringatan secara tertulis ada 16 pengendara sedangkan peringatan lisan ada lebih dari 20 pengendara. “Kami aka selalu inten melakukan razia dalam upaya melindungi masyarakat dari kemungkinankemungkinan yang muncul, seperti kecelakaan, curanmor, dan sebagainya. Karena itu, razia ini kami lakukan pagi dan sore hari,” jelasnya Ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap tertib lalu lintas, seperti helm, spion, lampu, surat menyurat meskipun dalam perjalanan dekat. Karena itu merupakan kebutuhan bagi pengendara sendiri, dan kami sebagai aparat membantu masyarakat. “Kami sebagai mitra masyarakat harus tetap melayani sesuai dengan kewajiban dan tugas yang diamanahkan. Tetapi juga selain dua tugas itu, kami juga harus memberikan pendidikan kepada masyarakat agar tetap taat dan tertib terhadap peraturan lalu lintas yang ada, sehingga bisa tercipta kondisi yang tertib untuk Sungai Pinyuh dan lebih luas lagi di Kabupaten Pontianak,” tambahnya. (sgg)

MEMPAWAH -– Banyaknya jumlah tahanan yang ada di Rumah Tahanan (rutan) Mempawah mengakibatkan penghuni kamar sangat padat. Demikian dungkapkan Kepala Keamanan Rutan Mempawah, Dosen Sinaga pada Selasa (18/5) siang. Menurutnya, kapasitas ruang sendiri sebenarnya hanya bisa menampung untuk 115 orang. Tetapi karena jumlah napinya sendiri mencapai 209 orang, mau tidak mau harus ditambah untuk penghuni masing-masing ruangan. “Napinya banyak, sedangkan ruangannya sedikit. Jadi mau tidak mau over atau kelebihan muatan. Kamar yang kapasitasnya hanya 7 orang, saat ini diisi untuk 14 orang, jelas over kan,” jelasnya kepada Pontianak Post. Jika dirinci untuk penghuni rutan Mempawah, ada sebanyak 161 orang tahanan dan 48 orang napi, totalnya 209. Masing-masing mereka dibagi dalam rincian kamar, yakni untuk kamar 1, 2, 4, dan 5 penghuninya kurang lebih 12 sampai 14 orang. Sedangkan untuk kamar 3 jumlah penghuninya ada 30 orang. “Jelas kondisi yang sangat memprihatinkan jika kita melihat ruangan yang sempit ditambah lagi dengan jumlah penghuni yang padat. Untuk sementara kami atur sedemikian rupa sambil menunggu kebijakan dari Kanwil atau pusat menginstruksikan,” katanya. Banyaknya jumlah penghuni

tersebut juga sangat berdampak pada petugas penjagaan. Untuk penghuni sebanyak itu, rutan hanya memiliki 14 orang petugas penjagaan sehingga sangat tidak berimbang. Akibatnya kami hanya bisa berjaga di pos bawah, sedangkan pos atas kosong. “Petugasnya kurang, jadi kami jaga yang di pos bawah saja secara maksimal. Mau tidak mau kami juga minta bantu sekaligus memberdayakan para napi,” ungkapnya kepada wartawan. Dikatakannya, bahwa bagian penjagaan untuk saat ini sangat membutuhkan 15 orang lagi untuk melengkapi yang sudah a da. Sehingga pos-pos di bagian atas bisa dimaksimalkan dengan baik. Memang pada dasarnya efektifnya di pos atas untuk lebih enak memperhatikan sekitar. “Kami berharap Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalbar bisa memenuhi kekurangan tersebut, karena ini bukan hal yang main-main. Untuk 2009, ada satu tahanan yang berhasil kabur. Untuk saat ini jangan sampai ada lagi yang kabur kembali. Kami akan bekerja maksimal, tetapi juga mesti diperhatikan fasilitas dan SDM yang kami miliki di sini. “Kalau kekurangan ini bisa dipenuhi, kami yakin bisa lebih maksimal dalam mengefektifkan pos-pos penjagaan yang ada di sini agar mudah mengontrol baik dari semua sisi rutan,” timpalnya. (sgg)

Tekan Kriminal Tingkatkan Patroli gainya,” jelasnya kepada MEMPAWAH – BanPontianak Post. yaknya jumlah kasus baik Patroli merupakan salah kecelakaan lalu lintas mausatu usaha kepolisian dapun pencurian, perkelalam mempersempit ruang hian di Kelurahan Sungai gerak terjadinya krimiPinyuh dan sekitarnya nal di masyarakat. Hal membuat Kepolisian Sekseperti ini telah menjadi tor Sungai Pinyuh semakin tugas polisi sebagai aparat meningkatkan patroli. Saut Harianja penegak hukum yang meDemikian diungkapkan Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) lindungi dan mengayomi masyarakat Sungai Pinyuh, Ajun Komisaris Polisi dimana pun mereka berada. Ia menambahkan, peningkatan ope(AKP) Saut Harianja, S.Sos pada rasi patroli sendiri tidak akan berjalan Selasa (18/5) siang. Ditemui di ruang kerjanya, ia dengan baik jika masyarakat juga menjelaskan bahwa banyak sekali tidak membantu polisi. Karena itu, jumlah kasus yang terjadi di Sungai masyarakat tetap merupakan mitra bagi Pinyuh sampai dengan Anjungan. polisi dalam memberantas kejahatan. “Masyarakat adalah mitra bagi Belum lagi di tempat lain. Karena itu, kami selalu melakukan patroli polisi dalam memberikan pelayanan sebagai usaha antisipasi terhadap yang maksimal, karena itu kami harus bekerjasama dengan masyarakat setiap kejadian di masyarakat. “Banyak kejadian yang harus agar kejahatan apapun bisa dicegah ditangani, hampir setiap hari ada lebih awal,” tegasnya. Menurutnya, masyarakat adalaporan masyarakat tentang berbagai kasus. Baru-baru ini, masuk laporan lah mitra utama kepolisian dalam perkelahian antar pedagang, pencu- mencegah terjadinya tindak kejarian handphone oleh anak sekolah, hatan dan membongkar kasus-kasus kecelakaan lalu lintas, dan seba- kejahatan. (sgg)


SEREMONI

6

Pontianak Post Pontianak Post

Advertorial

laptop

Lenovo IdeaPad S10-3t PERSONAL computer tablet dari Lenovo ini bisa jadi memiliki sedikit nilai plus dibanding iPad. Meski posisinya berbeda, IdeaPad S10-3t dapat menjawab kelemahan iPad seperti permasalahan Flash, slot memori card, serta keyboard fisik. Seri lanjutan IdeaPad S10 ini adalah produk PC tablet multi-touch pertama besutan Lenovo. Dengan harga sekitar Rp 5,5 juta dan prosesor terbaru Intel Atom N470, Lenovo seolah ingin menarik pangsa pasar dengan tabletnya ini. Pengguna dapat merasakan sensasi layar sentuh dalam sebuah netbook berlayar putar 180 derajat. Satu hal yang disayangkan, baterai S10-3t hanya sebesar 4 sel. Ditambah lagi fitur layar sentuhnya yang memakan banyak daya. Dengan desain layar putarnya, netbook ini sangat cocok menjadi kawan setia pekerja kantoran yang gemar melakukan presentasi. Selain itu, kalangan dosen atau pembicara publik juga pas untuk menenteng PC tablet berdesain glossy. Dengan otak versi terbaru Intel Atom serta memori RAM 1GB, Ideapad S10-3t cukup untuk kebutuhan kantor sehari-hari. Saat ingin mengetik dokumen, fungsikanlah produk ini sebagai netbook. (fj)

seluler

Samsung Pinger SMART ambil bagian di pasaran ponsel qwerty dengan melempar Samsung Pinger SCH-R351. Salah satu keunggulan ponsel yang sudah beredar luas di Makassar ini karena menawarkan kecepatan download maks 153 Kbps, upload hingga 153,8 Kbps jika digunakan sebagai modem. Sari Bulan, Supervisor Galery Smart Makassar mengungkapkan, Smart memang tak mau ketinggalan dengan booming ponsel qwerty. Makanya, Samsung Pinger SCH-R351 kini menjadi salah satu andalan menyasar pasar ponsel qwerty yang sedang populer. “Ponsel jenis inject, itu salah satu kebijakan dari Smart mem-budling vendor. Kelebihan ponsel ini karena pengguna sudah bisa menikmati layanan jejaring soal dengan sangat lancar. Itu karena operator kami menjaminnya,” kata Sari. Ponsel ini di-support OS Windows XP/Vista 32 bit dan Mac (ver X10.4 ke atas) jika dipakai sebagai modem. Bodinyanya ramping dan trendy dengan dimensi 112.3 x 61 x 12.9 mm dan berat 104g, dengan balutan plastik glossy yang elegan, tampaknya Samsung Pinger ini dibidikkan untuk kalangan remaja. Selain itu fitur audio/player musiknya sudah support MP3, AAC, AAC+ dan MIDI, dan bisa dijadikan sebagai ringtone. Sayang, ponsel ini belum support video player dan recording, belum support java sehingga tidak bisa dimasukkan aplikasi fihak ketiga, dan ini merupakan suatu hal yang disayangkan. Fitur messaging sudah support sms, mms, dan email, dengan setting parameter manual. Samsung Pinger memiliki jalur konektivitas yang cukup komplit, ada Bluetooth dan USB kabel data. Untuk browsing internet, sudah disediakan default Internet HTML browser dan Opera Mini. (aci)

Bodi Aluminium, Harga Premium NOKIA terkenal sebagai pabrikan telepon seluler. Namun, mereka sekarang merambah pasar netbook dengan merilis Nokia Booklet 3G. Penulis mendapatkannya dengan banderol Rp 7,5 juta. Booklet adalah netbook pertama yang dihadirkan Nokia. Namun, perusahaan asal Finlandia itu lebih suka menyebutnya sebagai mini laptop. Bodinya terbuat dari aluminium yang diklaim sama dengan logam yang digunakan dalam pembuatan pesawat. Tebal Booklet tak sampai 2 cm. Tepatnya, 264 x 185 x 19,9 mm. Sedangkan beratnya hanya 1,19 kg. Layar Booklet berukuran 10,1 inci dengan resolusi 1.280 x 720 piksel. Hal yang menarik, layar itu berlapis kaca sehingga tampak mewah dan lebih cemerlang. Pengguna tak perlu mengatur cahaya layar pada posisi tertinggi. Tingkat pencahayaan 40 persen justru lebih nyaman untuk mata. Keyboard netbook bersistem operasi Windows 7 Starter itu tergolong nyaman, baik bagi pengguna berjari tangan kecil maupun besar. Di sisi kiri Booklet tersedia speaker, konektor audio 3,5 mm, dua konektor USB, dan konektor HDMI. Sementara itu, di sisi kanan terdapat sebuah speaker, tombol power, konektor USB, dan konektor charger. Ada pula SD card reader dan slot kartu SIM. Slot kartu SIM? Ya, sebuah modem HSPA telah ditanamkan ke Booklet. Mengacu pada informasi di control panel, modem itu bermerek Globe Trotter yang sejak lama dikenal andal. Namun, pengguna tak dapat bertelepon via Booklet. Spesifikasi teknis lain, antara lain, prosesor Intel Atom Z530 1,6 GHz, RAM 1 GB, harddisk 120 GB, dan kamera 1,3 megapiksel. Ada pula wifi, bluetooth, dan GPS terintegrasi.(tia)

Gender dalam Konfercab Hanura kemampuan kaum perempuan perlu dilibatkan secara maksimal. “Ke depan peran kaum perempuan dalam partai harus lebih dioptimalkan, guna meningkatkan potensi politik para kader yang ingin terlibat aktif membangun dalam membesarkan partai,” ungkapnya. Mengingat, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Pontianak bakal melaksanakan Konferensi Cabang 22 Mei mendatang, maka dengan hadirnya momentum ini segala potensi kader akan terlibat untuk membicarakan kemajuan partai ke depan, tentu ini menjadi

PENGUTAMAAN gender dalam politik harus terus digalakkan. Namun bukan sebatas formalitas yang selama ini dijalankan, yaitu pemenuhan kuota 30% dalam daftar pencalonan anggota legislatif. “Paling penting sebenarnya, pemberian ruang bagi peran perempuan dalam struktur secara internal maupun eksternal partai politik,” kata Ketua Perempuan Hanura Kota Pontianak Eka Rosia-na kepada koran ini, Rabu (19/5) kemarin. Menurut dia, peran perempuan dalam kepartaian masih dirasakan minim. Karena potensi

Eka Rosiana

agenda penting. Ia mengatakan, menjadi salah satu agenda penting adalah pemi-

lihan pemimpin Partai Hanura mendatang. Calon pemimpin partai ke depan, lanjut Eka, diharapkan figur yang mampu mengayomi semua kalangan. Sebab, Hanura sebagai partai yang berlatar belakang nasionalis religius, mesti mampu menjadi wadah bagi semua lapisan masyarakat. Dia menilai figur yang telah memiliki pengalaman memimpin partai selayaknya pantas untuk maju. “Figur yang menguasai managerial kepemimpinan dan berpengalaman dalam menggerakkan organisasi kepartaian dengan

berbekal pengalaman dari tingkat kecamatan,” kata Eka. Dia menyakini figur Uray Henny Novita mampu memimpin Hanura lima tahun ke depan. Karena Eka melihat Heny sebagai kader figur muda Hanura perempuan, sehingga berpotensi memajukan partai. “Sosok Henny layak didukung sebagai kandidat untuk memimpin Partai Hanura, tanpa mengenyampingkan calon-calon lain yang bakal ikut maju dalam konfercab,” katanya sembari mengatakan, sebagai keterwakilan gender dalam konfercab. (stm/ser)

Program Mahasiswa Wirausaha Untan II, Lebih Selektif 4Tersedia Modal Usaha bagi 100 Orang Mahasiswa Untan SETELAH berhasil menyelenggarakan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) pada 2009 lalu, Untan kembali dipercaya oleh Kementerian Pendidikan Nasional melalui Direktorat Kelembagaan untuk menyelenggarakan PMW II Tahun 2010. Purek III Untan Prof.DR. Eddy Suratman, SE,MA yang ditemui usai rapat koordinasi dengan seluruh Pudek III dan pengelola PMW Untan II menegaskan, dalam penyelenggaran PMW II ini, diupayakan untuk lebih baik lagi dari pelaksanaan PMW I, sehingga bisa dikatakan bahwa pada PMW II ini akan jauh lebih selektif lagi. Menurut Eddy, program ini merupakan program yang sangat strategis dan nyata dalam mence-tak wirausaha-wirausaha muda, di mana jika pada 2009 ada 90 orang mahasiswa

Untan yang telah dinyatakan lolos seleksi dan layak untuk mendapatkan modal usaha, maka pada 2010 ini kita berharap akan ada penambahan 100 orang mahasiswa Untan lagi yang layak dan lolos seleksi untuk mendapatkan modal usaha, dan menjadi seorang wirausaha muda. Seperti halnya pada 2009, agar dalam penseleksian calon penerima modal usaha berjalan secara obyektif, kita juga akan tetap melibatkan pihak di luar Untan. Antara lain Perbankan, UKM dan media massa. Ditegaskan oleh Eddy, bahwa seluruh mahasiswa yang lolos seleksi baik pada 2009 maupun 2010 ini secara otomatis terhimpun dalam wadah Inkubator Bisnis Untan. Di mana melalui wadah ini seluruh penerima modal usaha PMW, akan terus dibina dan dibimbing sampai mereka betul-betul bisa menjadi

seorang wirausaha muda yang tangguh dan mandiri. Dan pihak yang dilibatkan dalam pembinaan ini bukan hanya berasal dari para akademisi saja, tapi juga melibatkan pihak perbankan, pengusaha dan berbagai pihak yang memiliki perhatian terhadap lahirnya wirausaha-wirausaha muda yang tangguh dan mandiri. Sehingga PMW ini bukan hanya program pemberian modal usaha saja, tetapi juga ada kegiatan pelatihannya, magang dan pembinaan serta pengembangan wirausaha itu sendiri. M. Irfani Hendri, SE,MSi yang kembali ditunjuk sebagai ketua pengelola PMW II menambahkan, bahwa PMW ini dapat diikuti oleh seluruh mahasiswa Untan yang masih aktif dan telah menyelesaikan kuliah 4 semester atau minimal telah menempuh 80 sks. Terpenting

FOTO IST

WIRAUSAHA MUDA: Jafri (memegang piagam) bersama 2 rekannya dari Untan dan 1 rekannya dari Polnep yang lolos mewakili Kalbar dalam WMM se Kalimantan pada 2009.

lagi, menurut Irfani, adalah mahasiswa tersebut memiliki minat dan motivasi berwirausaha yang kuat serta kelayakan usaha. Informasi mengenai PMW ini dapat ditanyakan secara langsung kepada Pudek III atau tim yang telah ditunjuk di setiap fakultas. Khusus untuk

492 Mahasiswa STKIP-PGRI Pontianak Diwisuda SEKOLAH Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Pontianak, mewisuda sebanyak 492 mahasiswa bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Pontianak, Rabu (19/5). Jumlah mahasiswa yang diwisuda dari jenjang Strata Satu (S1) sebanyak 248 terdiri dari Program Studi Bimbingan dan Konseling 33 orang, Program Studi PPKn 93 orang, Program Studi Pendidikan Matematika 122 orang. Sementara, Jenjang Diploma Dua (D2) Penjaskes sebanyak 244 orang. Ketua STKIP-PGRI Pontianak, Prof.Dr. H.Samion. AR, M.Pd mengatakan, 492 lulusan yang diwisuda pada hari ini merupakan putra-putri terbaik yang telah dipersiapakan sebagai calon guru yang berasal dari 14 kabupaten/kota di lingkungan Provinsi Kalbar. Dikatakannya, dari hasil survei yang dilakukan selama dua tahun terakhir di seluruh kabupaten/kota ternyata di Kalbar masih banyak kekurangan tenaga guru, bahkan beberapa kabupaten/kota merekrut tenaga guru kontrak atau guru bantu tamatan SMA/SMK maupun sarjana non kependidikan. Hal ini sungguh sangat disayangkan dan sekeligus bagi kita sangat meprihatinkan, dan bahkan mencederai profesi guru yang sangat dijunjung tinggi dan mulia “Berkaitan dengan itu harapan kami agar lulusan STKIP-PGRI Pontianak yang sengaja telah dipersiapkan dapat diterima oleh masyarakat khususnya pemerintah daerah kabupaten/kota di lingkungan Prov. Kalbar sebagai tenaga guru didaerahnya masing-masing,”

DEMAM Piala Dunia 2010 sudah dimulai. Dua operator besar di Indonesia pun sudah menyiapkan beragam konten maupun kegiatan untuk menyambut perhelatan akbar empat tahunan itu. Dengan diluncurkan pertengahan April 2010, diakui operator, peminat konten bola dari operator telekomunikasi makin meningkat seiring mendekatinya hari H. Telkomsel menyediakan beragam konten sepak bola nasional dan internasional melalui akses layanan Dunia Bola Telkomsel. Untuk mengaksesnya, cukup tekan UMB *465# langsung di ponsel masing-masing. Untuk kegiatan di lapangan, operator dengan 83 juta pelanggan di seluruh Indonesia itu menggandeng salah satu grup media (MNC Group) sebagai pemegang hak siar tayangan Piala Dunia FIFA 2010 dan ECE selaku pemegang lisensi resmi Piala Dunia FIFA 2010 di Indonesia. “Dalam skala yang lebih luas, kegiatan ini menjadi wujud komitmen kami untuk turut berperan serta dalam memajukan prestasi olahraga Indonesia,” kata Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno. Layanan Dunia Bola Telkomsel *465# menyajikan infomasi berbagai liga sepak bola paling bergengsi di dunia seperti Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Champion, Liga Indonesia, hingga Fantasy Manger dan Bola Online. Pengguna juga mendapatkan informasi dunia bola Indonesia, baik tim nasional maupun liga Indonesia, seperti profil kesebelasan dan pelatih, prestasi, berita, jadwal tanding, hasil pertandingan, kuis, download (wallpaper bintang bola dan ringtone), saran kritik, dan info tarifnya. Telkomsel bersama ECE juga mengadakan berbagai aktivitas spesial Piala Dunia FIFA 2010 di Jakarta, Bandung, Semarang, Jogjakarta, dan Surabaya. Misalnya, Kampung World Cup -berupa kompetisi menghias dan mendekorasi wilayah tempat tinggal sedemikian rupa agar bernuansa Piala Dunia-. Lalu, Road Show School to School, yakni program Telkomsel School Community bertema Aku Cinta Sepak Bola dengan menghadirkan klinik pelatihan sepak bola, games berhadiah bertema sepak bola, serta nonton bareng Piala Dunia. XL Axiata juga tak mau ketinggalan. Mereka menawarkan program promo Bola Gila (BOnus LAngsung GratIs SegaLAnya). Program tersebut terdiri atas gratis 1.000 SMS, gratis 100 menit menelepon, dan gratis 1MB. Program promo itu berlaku mulai 1 Mei hingga akhir Juli 2010. “Kami menyadari bahwa masyarakat Indonesia sangat menggemari tontonan sepak bola Piala Dunia. Mereka umumnya rajin untuk saling berkirim informasi mengenai perkembangan sepak bola yang terjadi kepada teman, kerabat, ataupun saudaranya,” ulas Direktur Consumer Marketing XL Nicanor V. Santiago. XL juga menyediakan games bola, update informasi seputar perkembangan sepak bola, layanan value added service (VAS) berupa remix XL RBT Kotak-Beraksi, Games Bola, XL MMS Berita Bola, serta SMS Facebook. Semua layanan tersebut bisa diperoleh gratis dengan mengakses *123#, baik untuk pelanggan lama maupun pelanggan baru, dengan membeli kartu perdana XL seharga hanya Rp 2.000. ‘’Konten Bola memang dipersiapkan lebih awal. Jumlah yang menggunakan mulai naik karena semakin mendekati hari H. Diperkirakan, akan ada lonjakan pada Juni nanti,’’ jelas Djunaedy Hermawanto, VP XL Axiata East Region. (aan)

FOTO FENNI

PINDAHKAN TALI TOGA: Prof.Dr. H.Samion. AR, M.Pd saat memindahkan tali toga pada salah satu wisudawati.

ungkapnya. Sementara kepada para alumni lulusan STKIP-PGRI Pontianak, Samion meminta, agar dapat menjaga, memelihara dan terus belajar meningkatkan kemampuan, baik menyangkut kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosi (EQ), dan kecerdasan spiritual (SQ) sebagai bekal dalam menghadapi tantangan yang semakin berat di era arus teknologi, informasi dan globalisasi saat ini. Ia mengingatkan, peluang kerja yang semakin kompetetif menuntut kita lebih inovatif, perkembangan informasi yang begitu mendunia mengharuskan kita lebih mawas diri dalam menjaga tutur kata, prilaku dan sikap sebagai calon pendidik, agar berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara. “Apa yang telah saudara capai di bangku kuliah merupakan awal dari suatu perjalanan panjang dalam menapaki kehidupan ini. Keberhasilan itu bukan hanya di capai melalui penin-

PECINTA sedan berperforma tinggi sepertinya bakal sumringah ketika mengetahui kehadiran E63 AMG, seharga Rp1,939 miliar off the road di Jakarta. Diimpor langsung dari Jerman, sedan sport premium dari Mercedes-Benz ini cocok sebagai mobil harian yang menawarkan kombinasi berkendara yang impresif hasil adopsi dari SL 63 AMG Roadster. Bersamaan dengan itu, MercedesBenz Indonesia juga memperkenalkan model terbaru dari C300 Avantgarde yang dibanderol Rp 709 juta off the road, serta E300 Avantgarde yang dibanderol seharga Rp1,039 miliar. “Ketiga model ini dihadirkan

gkatan kemampuan Ilmiah saja, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana saudara dapat mengembangkan diri dan berinteraksi dengan lingkungan di mana saudara berada, jadilah manusia yang mempunyai kepercayaan diri yang tinggi dan keyakinan yang kuat, bahwa jalan yang saudara pilih adalah benar dan mulia,” pesannya. Dalam kesempatan tersebut, Samion juga mengucapkan selamat kepada para wisudawan/wisudawati yang telah lulus menyelesaikan pendidikannya. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Kalbar, Bupati dan Walikota se-Kalbar, Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar dan Dinas Pendidikan Kota seKalbar, Dewan Penyantun, Direktorat Perguruan Tinggi, Kopertis Wilayah XI Kalimantan, Rektor Universitas Tanjungpura, PGRI Kalbar, PPLP-PT PGRI, serta semua pihak yang telah memberikan perhatian serta berperan aktif dalam membantu STKIP-PGRI

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan MEI 2010 patoKaN HarGa / KG tBs Kelapa saWIt proDuKsI petaNI KalBar sBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 972.91,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.046.91,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.123.13,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.162.39,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.202.53,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.241.79,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.281.93,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.322.62,Harga Kernel/Kg : Rp. 3.296.94,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.67 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

FOTO IST

MASUK INDONESIA: Mercy E63 AMG mulai masuk pasar Indonesia.

untuk melengkapi jajaran produk Mercedes-Benz di Indonesia, sehingga konsumen bisa memilih berdasarkan kebutuhannya,” ujar Presiden Direk-

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi

Harga

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar MINGGU KE 2 MEI 2010

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

6.500,23.000,35.000,70.000,50.000,60.000,14.000,5.700,5.600,4.100,5.800,5.700,7.500,20.000,-

sosialiasi dan pelatihan kewirausahaan se Untan akan dilaksanakan pada 27-28 Mei 2010, mulai pukul 08.00-17.00 WIB di Rektorat Untan Lt III, di mana pendaftaran dapat dilakukan di Pudek III di masingmasing fakultas sebelum 27 Mei 2010. (fen/ser)

Operator Rilis Konten Piala Dunia

E63 AMG, Sedan Performa Tinggi Dibanderol Rp1,9 M

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS)

Harga CPO/ Kg Rp. 6,405.60 (tidak termasuk PPN)

Kamis Mei 2010 Rabu20 3 Juni 2009

tur PT Mercedes-Benz Indonesia, Rudi Borgenheimer, di sela-sela acara peluncuran di Jakarta, Rabu (19/5/2010). (*/dtk)

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO.

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK

SATUAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

HARGA 6.375 7.200 9.750 12.000 8.625 70.500 19.500 32.500 13.200 7.975 24.925 3.950 900

KET.

Luar Negeri Kualitas A

NO. 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

SATUAN KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

HARGA 7.125 7.375 1.175 15.250 12.000 45.500 14.500 12.000 2.375 7.000 29.250 22.250 15.250

KET.

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar


Pontianak Post

ABA

Kamis 20 Mei 2010

Pontianak Jurusan BHS Inggris TERAKREDITASI B (BAIK) BAN-PT

Jurusan: Bahasa Inggris (DIII& Dl) Konsentrasi: - Bisnis & Office Management, - Tour & travel - perbankan - Pengajaran Bahasa Inggris (guru TK+,SD dan SMP)) * Prospek Karir Lulusan Tenaga profesional di perbankan, travel, perkantoran, staf PR/humas perusahaan, event organizer, customer relation, presenter TV/ radio, guru, corporate perusahaan dan lain-lain (yang menekankan penguasaan bahasa Inggris) Persaingan yang ketat di dunia kerja, menuntut tenaga yang trampil. Tiada pilihan lain, mampu berbahasa INGGRIS merupakan salah satu cara terpenting yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja tersebut. Kurikulum ABA Jurusan Bahasa Inggris disusun sedemikian rupa serta memiliki ciri khas sebagai berikut: 1. Mahir berbicara, membaca, menulis dalam bahasa Inggris. 2. Mampu mengoperasikan komputer sesuai bidang tuqasnya. 3. Di ABA, baik jenjang DIII maupun DI, selain dibekali kemampuan bahasa Inggris, anda juga dibekali penguasaan bahasa Asing II yang dapat dipilih (bahasa Mandarin/bahasa Jepang/bahasa Jerman dan lain-lain). 4. Memiliki ketrampilan dalam salah satu bidang yang merupakan paket pengetahuan terpadu atau Spesialisasi di bidang Bisnis & Office Management, perbankan tour & travel & pengajaran dll. Mengapa memilih kuliah di ABA Pontianak: 1. ABA Pontianak, Jurusan Bahasa Inggris telah terakreditasi B (Baik) Badan Akreditasi Nasional/BAN-PT SK. No. 006/ BAN-PT/AK-VI/DPL-III/VII/2006 2. Biaya kuliah di ABA Pontianak, sangat terjangkau oleh mahasiswa/i (SPP Rp 250.000, per bulan) 3. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara. 4. Lokasi kampus ABA Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ABA Pontianak.

KOMUNIKASI BISNIS Advertorial

Wujud Komitmen, XL Hadirkan Layanan Terbaik Jalin Kerjasama dengan Motricity

PT XL Axiata Tbk (XL), operator telekomunikasi terkemuka di Indonesia dan Motricity, perusahaan penyedia jasa layanan mobile internet, hari ini mengumumkan kerjasama kemitraan untuk memberikan solusi lengkap internet bergerak bagi lebih dari 32 juta pelanggan XL. Motricity akan memanfaatkan aplikasi McCore platform dan manage service (vendor outsource), agar XL mampu menghadirkan layanan dengan kualitas terbaik bagi pelanggan, dan didukung dengan ketersediaan perangkat pendukung yang fleksibel, dengan harga yang terjangkau. Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi mengatakan, pelanggan XL menuntut akses internet yang lebih baik dan cepat, untuk digunakan mengunduh konten dan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka. “Hal ini juga seiring semakin bertambahnya jumlah pelanggan yang kami miliki, maka kemitraan dengan Motricity akan membuat XL dapat menghadirkan pengalaman terbaik dalam mengakses layanan mobile data, yang dirancang khusus sesuai dengan minat dan kebutuhan masing-masing pelanggan,” ungkapnya.

mCore platform solution yang disediakan oleh Motricity ini, dapat mendukung XL untuk secara cepat dan mudah menghadirkan layanan yang optimal untuk akses internet, email dan social networks, sekaligus mendukung layanan mobile commerce dan mobile marketing. “Kerjasama ini merupakan bentuk kerjasama baru yang sangat penting bagi Motricity. Kami sangat antusias menjadi mitra sebuah operator telekomunikasi ternama, untuk mendukung penyediaan solusi layanan internet bergerak (mobile) bagi pelanggan XL. Di negara yang pasarnya sedang berkembang seperti di Indonesia, di mana tingkat penetrasi telpon kabel jauh di bawah penetrasi telpon selular, maka akan banyak pelanggan yang menggunakan telpon selular mereka sebagai alat untuk mengakses internet. Kami yakin bahwa sebagai operator terkemuka di Indonesia, XL memiliki posisi yang baik dalam menghadirkan layanan mobile internet dan mobile data. Dan Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial bagi XL dan Motricity, yang sejalan dengan tingginya kebutuhan terhadap layanan mobile internet,”

FOTO IST

Tes Masuk ABA 26 Juni 2010

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Wisuda XIII ABA 07-08-2010

Maag Kambuh, Sering Muntah & Gangguan Bab CAHYONO SH berkonsultasi dengan dokter, mengenai keluhan-keluhan yang dialami dan sudah begitu lama. Dia sebenarnya hanya mengalami masalah maag yang sudah akut, dan dalam mengatasi maagnya ia hanya mengkonsumsi obat yang banyak dijual di apotek dan toko obat, bahkan sesekali ia ke dokter praktik. Obat yang sering diminum sebatas menghilangkan sesaat. Cahyono menginginkan ada obat yang bukan hanya menghilangkan sesaat, tetapi berlanjut. Jika maag, kambuh hulu hatinya seperti di iris dan sangat menyakitkan, mulut terasa asam, bahkan ia sering muntah-muntah, dan kalau buang air besar berdarah. Dari hasil konsultasi dokter, Cahyono disarankan melakukan pemeriksaan penunjang kedokter ahli endoskopi, untuk melihat lambung secara keseluruhan, agar diberi obat yang sesuai. Semua obat yang dikomsumsinya hanya bersifat sementara, sehingga ia beralih ke herbal yang dinyakini efek negatipnya hampir tidak ada. Adik Cahyono yang berada di Yogja mengirimkan Noni Jawa yang komposisinya dari morinda citifolia dan harganya terjangkau. Saat minum Noni Jawa rasa sakitnya sedikit demi sedikit berkurang. Walau telat makan atau makan-makanan yang selama ini dilarang dokter, maagnya sudah tidak pernah kambuh lagi, bahkan punggungnya yang biasa dirasakan seperti ditusuk jarum sudah tidak pernah dirasakan lagi, walaupun sudah hampir setahun tidak mengkonsumsinya. “Noni Jawa benar-benar luar biasa,” tuturnya. Cahyono merupakan saksi sehat dari Noni Jawa, yang sudah melalui penelitian klinis dan empiris sehingga tidak perlu diragukan. Menurut Dr. Hans dari Jerman yang meneliti morinda citifolia selama bertahun-tahun bersama pakar kesehatan dari berbagai negara menyebutkan, bahwa morinda citifolia sangat baik untuk mencegah dan penyembuhan berbagai macam penyakit. Karena mengandung lebih dari 200 nutrisi, 150 diantaranya bioaktip, 16 asam amino essensial, 10 vitamin dan mineral serta mengandung karbohidrat dan serat, yang mana semuanya sangat bermamfaat bagi kesehatan. Noni Jawa sudah beredar di Pontianak: Apt SR Dalam, Apt Amelia, Apt Sahabat, Apt Imam Bonjol, Apt K Farma, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjungpura, Apt Gajahmada, Apt Makmur 1 dan 2. Apt K Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Pretty, Apt Utama Farma, Apt Bersama, Apt Pelangi Podomoro, Apt MS Farma. Apt Purnama, Apt Bintang, TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO S Sehat, TO Fajar, TO S Lestari, TO Timur, TO Murni. Dicari agen satu orang untuk setiap kabupaten menjadi penyalur Noni Jawa, modal kecil tanpa resiko kerugian. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di Pontianak di nomor 0813 5264 5353.(biz)

baik yang dapat membantu kami dalam mencapai tujuan kami yang agresif dalam menyediakan layanan bisnis mobile data. Dan Motricity kami pilih sebagai mitra antara lain, karena kelengkapan dan solusi yang terpercaya, keahlian mobile data yang kuat dan rekam jejak kesuksesan yang telah terbukti,” tambah Hasnul Suhaimi.(bn/biz)

* SPP Terjangkau dengan Kualitas Baik * Beasiswa bagi Murid Berprestasi * Terbaik dan Terpercaya

BIMBINGAN BELAJAR: Suasana belajar di pusat bimbingan belajar Gajah Mada

INFORMASI DAN PENDAFTARAN Kampus ABA * Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak * Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.ABA-PTK.AC.ID

jelas Ryan Wuerch, pendiri sekaligus CEO Motricity. Sebagai operator yang berkembang dengan sangat cepat di Indonesia, pihaknya mempunyai tanggung jawab bagi pelanggan untuk menghadirkan pengalaman terbaik bagi pelanggan dalam menggunakan layanan mobile internet. “Kami juga mencari mitra ter-

Pusat Bimbingan Belajar Gajah Mada

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 3746/D/ T/2007, Dan SK Mendikbud No. 064/D/O/94

Kampus ABA Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

FOTO IST

KERJASAMA: Direktur Marketing PT XL Axiata Tbk (XL) Nicanor V Santiago dan CEO Motricity Ryan Wuerch menandatangani kerjasama kemitraan di Jakarta, kemarin.

PUSAT Bimbingan Belajar Gajah Mada yang berdiri sejak 1980 telah meluluskan puluhan ribu murid dengan berbagai prestasi cemerlang. Awalnya, lembaga ini hanya menyelenggarakan kursus bahasa Inggris dan kini telah berkembang seiring dengan kebutuhan masyarakat seperti bahasa Mandarin, bimbingan belajar SD, SMP, SMA berbagai mata pelajaran, sempoa dan mental aritmatika, playgroup bilingual, trilingual dan persiapan masuk TK/SD. Dengan 9 cabang pPusat bimbingan

belajar, memungkinkan Anda untuk memilih salah satu cabang yang terdekat. Kualitas pendidikan di kantor pusat dan cabang-cabangnya tidak berbeda. Adapun program-program yang diselenggarakan antara lain: Pertama, bahasa Inggris. Yaitu exclusive class/conversation class (anak-anak, remaja, dewasa/umum), intensive class (dewasa/ umum), playgroup bilingual (Inggris-Indonesia) untuk usia 3-6 tahun. Program ini lebih menekankan pada keterampilan berkomunikasi bagi anak,

remaja dan dewasa tanpa mengabaikan aspek tata bahasa, membaca, mendengar dan menulis. Kedua, playgroup trilingual (bahasa Inggris-Mandarin-Indonesia). Diperuntukan bagi anak 3-6 tahun, yang bertujuan memberikan pengenalan bahasa Inggris dan Mandarin, dengan cara memberikan bimbingan belajar baca tulis, berhitung, bernyanyi dan berbicara dalam program tiga bahasa (Inggris-Mandarin-Indonesia). Ketiga, bimbel SD,SMP, SMU (berbagai mata pelajaran). Keempat, bahasa Mandarin. Yakni reguler anakanak, reguler remaja, reguler dewasa dan kelas percakapan. Kelima, sempoa dan mental aritmatika. Yakni abakus untuk prasekolah dan abakus untuk sekolah dasar. Keenam, bimbingan belajar persiapan masuk TK/SD untuk anak 3-6 tahun yang bertujuan memberikan bimbingan pengenalan huruf, angka, baca, tulis, berhitung, mewarnai,

bernyanyi dan lainnnya dalam bahasa Indonesia. Fasilitas; ruan belajar pul AC, audio visual program, perpustakaan, tenaga pengajar yang profesional dan berpengalaman. Kantor pusat Jl. Merdeka Timur 350352, telp 733823, 768912, fax (0561) 768912. Kantor cabang: Jl. Sei Raya Luar (Komp Taman Mutiara Hijau Ruko 1A/ depan POM bensin Polda), telp 724287. Jl. Khatulistiwa No.34/42, telp 883426/883398 (Siantan). Jl. Adi Sucipto No. 3-5, telp 722354 (Sei Raya). Jl. Komyos Sudarso No. 7/1G, telp 770314 (Jeruju). Jl. HRA Rahman No. 54A, telp 779291(Sei Jawi), Jl. Tani Makmur , telp 6588192 (Kota Baru). Jl. Adisucipto No.189A Km 3, telp 743865 (samping Mitra Honda Motor). Jl. Panglima A’im (depan Pasar Seruni), telp 749065 (Tanjung Raya 2). Jl. Sei Raya Dalam (depan Xing Mart) blok R No. 5, telp 713865. Pembukaan kelas baru setiap bulan.(biz)

Kupertahankan Berat Badanku Kanker Nyaris Hanya dengan Raymon Tea

SEBAGAI karyawati sebuah perusahaan yang bergerak di bidang kecantikan, diakui Ria Rahman (21), mempertahankan kelangsingan tubuh agar selalu berpenampilan menarik, adalah sesuatu yang mutlak ia lakukan. Jika tidak, mungkin sejak lama karier Ria Rahman sudah tamat. Dua tahun lalu berat badannya pernah 57 kilogram, dengan tinggi 161 cm. Memang tidak terlalu gembrot. Namun cukup mengganggu penampilannya, kurang percaya diri tampil di depan umum. Untuk menurankannya kembali, ternyata sangat sulit. Banyak cara yang telah ia coba, tak satu pun yang membuahkan hasil. Tapi, setelah saya temukan Raymon Tea, teh pelangsing yang menurankan berat badan secara praktis, alami dan tanpa efek samping, kecuali hanya buang-buang air beberapa hari pertama. Dalam waktu 5 bulan berat saya menjadi 48 kg,” kata putri bungsu dua bersaudara, warga Jakarta Selatan. Diakui Ria, bakat turunan gemuk, sebenarnya memang ada dalam dirinya, yakni dari sang ibu. “Karena itulah, saya selalu waspada menjaga agar tubuh tidak gemuk. Dulu, sebelum ketemu Raymon Tea, berperang melawan kegemukan adalah musuh terberat saya. Lupa menjaga porsi makan satu hari saja, tubuh saya langsung melar. Untuk menurankannya kembali, saya haras diet ketat makanan. Akibatnya tubuh lemas, muka pucat seperti orang mengidap penyakit berat,” kata Ria. Menurut dia, sebagai karyawati yang bergerak di

dunia kecantikan, Ria kerap menghadiri pesta yang identik dengan makanan berkadar lemak tinggi. Tanpa ragu, ia santap dan nikmati kelezatan makanan tersebut. Tidak hanya itu, Ria yang dulu sering sakit kepala karena tensi darah cenderung tinggi, belakangan setelah mengkonsumsi Raymon Tea, tanpa disadari, sakit kepalanya lenyap dan tensinya pun belakangan normal, sebagaimana cek up ke dokter yang belum lama ini saya lakukan. “Karena itulah saya simpulkan, selain melangsungkan tubuh, Raymon Tea juga bagus untuk kesehatan,” kata Ria. Raymon Tea, yang asli bisa diperoleh didistributor Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3,telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani No. 21 telp (0564) 22970 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8, telp (0565) 23229 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur No.2, telp (0562) 631111 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, telp (0562) 241618. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No.1, telp (0561) 652351 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16, telp (0562) 675151 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang, telp (0534) 32517. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199, telp (0561) 739679 Pontianak. Terdaftar di BPoM No.Ti 024204891.(biz)

2015, Pelanggan LTE Capai 200 Juta JUMLAH pelanggan LTE di seluruh dunia akan melampaui 200 juta selama kurun waktu 5 tahun, berdasarkan laporan terbaru yang dirilis oleh perusahaan penelitian Maravedis. Operator berkomitmen pada broadband nirkabel LTE (Long-Term Evolution) yang akan digunakan lebih banyak konsumen dalam kurun lima tahun ke depan dengan menawarkan perangkat dual-mode, di mana dapat menggunakan 3G dan LTE, kata laporan terbaru yang disebut “The Top 25 LTE Operator Commitments: Deployment Scenarios and Growth Opportunities.” Sebagai bagian dari studi ini, Maravedis berbicara pada para eksekutif dari operator di seluruh dunia untuk mempelajari rencana mereka dan tantangan mereka dalam menjalankan LTE. Terkenal karena proses download dan konsumsi data LTE yang menawarkan bandwidth lebih tinggi dan kapasitas lebih besar dibandingkan jaringan 3G yang telah ada. Sebagian besar operator yang diwawancari oleh Maravedis menyatakan mengikuti jalur umum bergerak dari HSPA (High Speed Packet Access) kemudian HSPA+ dan terakhir adalah LTE. Namun beberapa, termasuk Verizon Wireless, telah

membawa jalur yang berbeda berevolusi dari EVDO (Evolution Data Only/Evolution Data Optimized) ke CDMA (Code Division Multiple Access) sebelum menggunakan LTE.Selama 2 tahun mendatang, aktivitas LTE akan intensif di Amerika Utara dan beberapa bagian Asia, dengan 80% dari 25 operator yang berkomitmen pada LTE telah memiliki vendor pilihan untuk melakukan ujicoba awal. Meskipun operator secara agresif merencanakan LTE, mereka masih menghadapi sejumlah tantangan, berdasarkan informasi dari Maravedis. Alokasi dan regulasi spektrum, ketersedian perangkat LTE, keterbatasan roaming secara global dan masalah ketersediaan suara LTE hanyalah sedikit masalah yang disebutkan para eksekutif dari wawancara untuk studi ini. Untuk beberapa alasan, untuk beberapa tahun mendatang masih berkaitan dengan 3G. Selama waktu tersebut, LTE akan memberi layanan jaringan dengan fallback ke 3G. Untuk masa depan, LTE akan diturunkan ke frekuensi baru yang tidak terpakai, selama 10 tahun mendatang, operator akan mulai berpindah dari spektrum 3G yang telah ada menjadiLTE.(ito)

Renggut Nyawaku

Lenyap Minum Seabuckthorn SEJAK muda, diakui ibu kelahiran Jawa Timur ini, dia jarang sakit. Namun, memasuki tahun 2000, dia mulai merasakan sakit di tulang punggung bagian tengah. Lama kelamaan menjalar ke bagian lain, diantaranya kaki. “Hingga akhirnya sekujur badan pegal-pegal semua, seperti orang mau menstruasi. Padahal, saya sudah lama tak mengalami menstruasi, karena usia sudah lanjut,” kata Ny. Sunarti. Atas gangguan rapuh tulang itu, Ny Sunarti mempercayakan pengobatannya pada seorang dokter ahli di sebuah rumah sakit Jakarta. “Saya diberi obat sejenis hormone. Sekitar 3 bulan lamanya saya konsumsi obat itu, tak ada perubahan malah makin parah. Saya pun dianjurkan melakukan papsmire. Setelah di-papsmire itulah diketahui ada keganasan stadium pertama dini di mulut rahim saya, dan harus segera diambil tidakan agar tak menjalar ke bagian lain,” tutur Sunarti. Untuk mengatasi keganasan tersebut, Sunarti harus menjalani 25 kali penyinaran luar dan 2 kali penyinaran dalam. “Namun, 6 bulan setelah itu saya mengalami pendarahan di anus. Setelah di USG, ternyata usus saya ada yang luka. Hemoglobin atau HB saya sempat turun ke angka 7 sampai 8. Padahal normalnya untuk perempuan 10-12. Saya harus menjalani transfusi darah dalam sebulan rata-rata 2 kali. Sejak itulah kondisi saya makin parah, hingga 3 tahun lamanya harus tranfusi darah. Selain susah tidur, saya pun susah makan dan badan rasanya lemah sekali, sehingga saya lebih banyak tergolek di tempat tidur. Diobati Shiense Husen “Dalam ketidakberdayaan itu, saya terus berdoa untuk kesembuhan. Alhamdulillah, Tuhan menjawab doa saya. Lewat seorang kerabat, saya memperoleh alamat Shinse Husein Kartawijaya, ahli pengobatan China di perumahan Muara Karang blok B-4 Barat, Jakarta Utara. Oleh Pak Husein, saya langsung diberi obat Seabuckthorn. Alhamdulillah, sebulan minum obat tersebut, langsung ada perubahan drstis diobat Shinse Husein,” ujar Sunarti gembira.Alamat praktik Shinse Husein; perumahan Muara Karang blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649, konsultasi gratis hubungi 0816903378, dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada Pontianak. Penyalur: TO Mulia JI. AYani Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat. TO Ceria Jl. Pasar Baru Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(biz)


22

Pontianak Post Kamis 20 Mei 2010


Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

KUBU RAYA

23

Pelepasan Kayu Dipertanyakan SUNGAI RAYA - Pelepasan dua truk kayu bersama supirnya yang sebelumnya diamankan Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertambangan Kubu Raya masih berbuntut. Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar masih belum puas dengan kesimpulan yang disampaikan oleh Kabid Pengendalian, Perlindungan Dishubuntam kemarin. ”Bagaimana bisa ditangkap kemudian dilepas kembali. Apa sebelumnya tidak diteliti, kayu tersebut bermasalah ataupun tidak,” ungkap Ahmadi Usman, wakil Ketua DPRD Kalbar, Rabu (19/5). Menurut dia, jika pemerintah berlaku seperti begini, dunia usaha khususnya perkayuan akan tenggelam. Sebab,

penegak hukum yang berada di lapangan bisa melakukan penertiban tetapi juga bisa dilepas. ”Terlepas faktor benar atau salah pembawa kayu. Biasanya kayu-kayu dibawa, apalagi dari daerah lain dilengkapi suratsurat. Pasalnya, perjalanan mereka panjang. Entah itu surat FAKO, PSHDR, SAL dan lainlain. Darisitu sudah bisa dilihat kejelasan kayu-kayu tersebut,” ucapnya. Kalau memang tidak lengkap, itu berarti kayu-kayu tersebut memang bermasalah. Jangan sampai tunggu diciduk diamankan kemudian keesokan harinya bisa dilepaskan karena beralasan mampu menunjukan surat menyurat. ”Itu namanya

kinerja tidak profesional. Seharusnya aparat di lapangan sudah paham. Tentunya juga tidak enak menciduk dan membawa kayu-kayu yang jelas asal usul dan surat menyuratnya. Kedepan mereka akan takut berusaha kalau model penangkapan dilakukan demikian,” ujar dia. Sadik Azis, Kepala Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertambangan Kubu Raya menerima masukan dari politikus PPP Kalbar tersebut. Namun ia juga perlu meluruskan permasalahan tersebut. Misalnya penangkapan dua truk kayu yang hanya dilengkapi dokumen SAL (Surat Angkutan Lelang). Pada waktu penangkapan petugasnya di lapangan melakukan pada hari Minggu. Karena

libur prosesnya tidak bisa dilakukan akibat kantor tutup. Pihaknya meminta kelengkapan surat-surat kayu tersebut. ”Ternyata pada hari seninnya dilengkapi. Itupun kita proses hingga menunggu pukul 18.00 menjelang magrib,” katanya. Dalam pemprosesan Polhut Kubu Raya juga tidak sembarangan. Pihaknya sudah menyurati Poltabes dan Dishutbuntam sudah memberikan keterangan. Laporan pelepasan dua truk kayu dan supirnya juga sudah disampaikan ke kepolisian. ”Jadi kita melakukan koordinasi dengan baik. Apalagi Bupati terkait masalah illegal loging meminta dibentuk tim terpadu. Kita tidak jalan sendiri-sendiri,” ujarnya. (den)

yang harus diprioritaskan oleh pemerintah kabupaten/kota di bidang lingkungan hidup antara lain memantau kualitas air sungai, optimalisasi peralatan laboratorium (menyiapkan dana pendamping), pengadaan serta peningkatan SDM laboratorium,

melakukan uji sampel dan mengolah data pemantauan. Sementara itu, Kressensiana K, Ketua Panitia menyebutkan, upaya peningkatan kapasitas SDM pengelola laboratorium sangat penting agar sarana prasarana yang dimiliki dapat

dioptimalkan. Dalam kegiatan ini, sebanyak 30 peserta dari 14 kabupaten/kota mendapatkan bimbingan intensif narasumber dari Pusarpedal Deputi VII Kementerian Negara Lingkungan Hidup selama beberapa hari. (rnl)

pendidikan S1 dengan gratis. “Banyak daerah khawatir terjadi tumpang tindih anggaran dan jadi temuan BPK kalau mereka menganggarkan juga. Saya kira tidak. Soalnya memang dana APBN itu tidak cukup,” katanya. Aswandi menyatakan prihatin karena masih banyak guru di Kalbar yang belum S1. Sementara, dalam UU Guru dan Dosen, pemerintah sudah menetapkan bahwa paling lambat pada tahun 2014 semua guru harus bersertifikat. Padahal, untuk mengantongi sertifikat tersebut, guru harus berijazah S1 terlebih dahulu kecuali yang sudah berusia 50 tahun ke atas. Guru dengan usia 50 tahun ke atas mendapatkan perlakuan khusus. Mereka boleh ikut pro-

gram sertifikasi tanpa harus S1 terlebih dahulu. Adapun jumlah guru yang berusia 50 tahun ke atas di Kalbar yaitu sekitar 12 persen. “Kalau kita hitung-hitung, setidaknya di tahun 2012 guru harus sudah S-1 semua kecuali yang berusia 50 tahun ke atas. Nah, sisa waktunya hanya dua tahun lagi,” ujarnya. Jika melihat kondisi yang ada saat ini, menurutnya perlu upaya keras untuk mengejar tenggat waktu tersebut. “Masih ada kabupaten kita yang cuma 25 persen gurunya S-1. Bagaimana kita memaksimalkan waktu yang hanya tersisa dua tahun,” ujarnya. Karena itu, program beasiswa di masing-masing kabupaten/kota diharapkan dapat menjadi alternatif solusi.

lihan oleh setiap anggota dewan dengan sistem paket. ”Memang tidak diatur mengenai mekanisme pemilihan BK dalam peraturan perundang-undangan, baik dalam PP 16 maupun UU 27 Tahun 2009. Ini memang kelemahannya. Karena aturan itu tidak

melihat representasi jumlah fraksi. Pastinya akan terjadi tarik menarik dalam pemilihannya,” katanya. Sementara untuk Badan Legislasi DPRD Kota Pontianak juga disesuaikan sesuai dengan PP tersebut yakni dari 23 orang akan menyusut menjadi 11 orang. (zan)

Lab Tak Optimal Sambungan dari halaman 17 yang kompeten,” katanya. Sangat disayangkan apabila alatalat laboratorium tidak dapat termanfaatkan dengan baik. Darmawan menyebutkan, ada beberapa tugas dan fungsi

Guru Harus Sekolah Sambungan dari halaman 17 jangan misalnya tunjangan profesi atau tunjangan sertifikasi. Dari informasi yang diperoleh Pontianak Post, dalam tahun 2010, LPMP Kalbar memprogramkan pelaksanaan kegiatan penyaluran bantuan peningkatan kualifikasi guru ke S1/D4. Bantuan ini diberikan sebesar Rp2 juta per orang per tahun kepada guru yang memenuhi kriteria. Pendaftaran dilaksanakan di dinas pendidikan kabupaten/kota. Secara terpisah, pengamat pendidikan,Aswandi mengatakan bantuan beasiswa sebesar Rp2 juta per orang per tahun (dua semester) yang dikucurkan pemerintah pusat untuk guru tersebut masih jauh dari cukup. Dana itu hanya

bisa memenuhi sepertiga dari keperluan guru untuk menyelesaikan kuliah S1-nya. Sebagai gambaran, rata-rata biaya menyelesaikan program percepatan peningkatan kualifikasi di FKIP Untan yaitu sekitar Rp3 juta per semester. Karena itu, dia menyarankan agar pemerintah daerah dapat menganggarkan tambahan dana melalui APBD. “Sebaiknya APBD di provinsi menganggarkan juga. Saya tidak tahu bagaimana di kabupaten/kota karena ini tergantung di masing-masing daerah,” jelas dia. Dalam hal ini, kebijakan pemerintah DKI dinilai patut dicontoh. Di sana, selain mendapatkan beasiswa dari APBN sebesar Rp2 juta, guru juga dibantu oleh pemda sehingga mereka bisa menempuh

Gunakan Sistem Kompromi Sambungan dari halaman 17 ”Fraksi di DPRD Kota Pontianak berjumlah delapan orang. Sementara perwakilan BK hanya lima orang. Ini tentunya menjadi problema sendiri dalam menetapkannya. Karena itu kita akan

melakukan kompromi terlebih dahulu sebelum memutuskannya,” katanya. Jika kompromi tidak disepakati antar-fraksi, menurutnya, bisa saja mekanisme pemilihan anggota BK seperti yang telah dilakukan DPRD Kalbardenganmenggunakanpemi-

Harus Sabar Jika Ingin jadi pengrajin Manik-manik Sambungan dari halaman 17 sejak sepuluh tahun lalu. Ini hanya sambilan, buat bantu suami. Saya bisa merangkai manik-manik juga berkat ajaran suami dan mertua saya yang memang sudah menjadi pengrajin manik-manik yang berasal dari Putusibau,” ujar Imel. Usaha yang digeluti ialah usaha turun temurun dari keluarga suaminya. Untuk menjadi pengrajin manik-manik perlu sebuah kesabaran. Karena dengan sabar akan memberikan hasil yang lebih baik. “Jika mau menjadi pengrajin manik-manik ya harus sabar. Untuk membuat satu saja bisa memakan waktu,” akunya ibu satu anak ini. Bahan-bahan yang digunakannya ialah berupa benang, serta beberapa kebutuhan pokok

yang bisa digunakan sebagai bahan yang luarnya dilapisi dengan manik-manik, seperti tas, baju serta tempat handphone. “Beberapa hasil jualan kami ada yang dijual di PSP, mereka mengambil mani-manik dari kami kemudian mereka yang memasarkannya,” katanya sambil menunjukan beberapa hasil buatannya. Untuk saat ini ia memperkerjakan sekitar 30 kepala keluarga. Ia memberikan bahan-bahan kemudian mengajar dan setelah jadi mereka tinggal memasarkannya saja. “Kami memiliki karyawan yang berasal dari suku yang berbeda seperti suku Melayu dan Madura, ini membuktikan kami berbeda-beda namun tetap bersatu dan saling bekerjasama,” katanya.

Pemasarannya bukan hanya dari lokal namun juga tembus ke pasaran internasional. Beberapa manik-maniknya berhasil dibeli pedagang China, Singapura dan Malaysia. “Beberapa langganan kami ada yang dari luar negeri, yang paling banyak itu seperti di Malaysia, mereka sengaja datang untuk membeli hasil manikmanik kami,” akunya. Jaya Saputra, suami Imel mengatakan manik-manik ialah ciri khas dari Putusibau. Usaha manik yang dilakukan bukan hanya sekadar sambilan namun juga agar peninggalan khas Dayak Taman tidak hilang. “Menjadi pengrajin manikmanik sudah dari nenek moyang saya, sekarang pengrajin sudah banyak yang berkurang jadi ini bentuk melestarikan khas dayak yang sudah mulai hilang,”

katanya. Lanjutnya, untuk penghasilan dari pengrajin manik-manik tersebut ia bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Bahkan abangnya menjadi pengusaha manik-manik yang sudah dikenal. Dengan manik-manik tersebut sudah bisa memiliki rumah dan tingkat kesejahteraannya terjamin. Rian, salah satu pengunjung mengatakan manik-manik ialah salah satu barang yangn diincarnya saat berkunjung ke PGD kali ini. Hal itu ia lakukan karena ia memang pecinta manik-manik, karena itu ia sengaja mengleksi manik-manik dengan alas an manik-manik unik dan eksotis. “Saya suka manik-manik, meskipun saya laki-laki namun karena cinta manik saya sudah mengumpulkan banyak karya manik di rumah,” katanya. (*)

lumnya, pemerintah berencana untuk menaikkan BPIH dari 3.444 dolar AS tahun lalu menjadi 3.577 dolar AS. Namun, rencana itu mendapat penolakan dari sejumlah kalangan misalnya dari Fraksi PDIP DPR RI. PDIP juga mempertanyakan kenaikan setoran Rp 25 juta dari Rp 20 juta bagi calon jamaah yang ingin mendapatkan prioritas keberangkatan. Bahkan, terakhir beberapa media massa memberitakan bahwa KPK menemukan biaya penye-

lenggaraan ibadah haji (BPIH) yang tidak efisien antara lain pada transportasi, pemondokan, dan katering. Terkait dengan persoalan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kalbar, Rasmi Sattar juga menyatakan belum dapat memberi tanggapan tentang biaya haji. “Sampai sekarang belum ada kepresnya. Biaya lokal juga belum ada ketetapan. Jadi kita tunggu saja dulu,” katanya. (rnl)

Tanjungpura hanya saja menjadi Kodam XII,” ujarnya. Bet memiliki warna dasar biru. Tetap seperti bet lama, yakni ada tombak dan mandau. Hanya saja pada bagian tengah ada lambang Pulau Kalimantan, ditandai adanya bintang yang menandakan angkatan darat. Pada bagian tengah terdapat garis lurus melintang yakni garis ekuator yang berarti sebagai daerah khatulistiwa. “Lambang yang sekarang ini

tetap digunakan di Kalimantan Timur. Hanya saja namanya tidak lagi Tanjungpura melainkan Mulawarman,” katanya. Ia menambahkan berdirinya Kodam XII ini dilakukan serius. Terbukti dalam amanat Kasad beberapa waktu lalu, ada poin yang menitikberatkan pada penambahan satuan Kodam XII Tanjungpura. “Berarti sangat konsen dan fokus untuk melengkapi Kodam XII Tanjungpura,” ujarnya. (uni)

Biaya Lokal Haji Bakal Digodok Sambungan dari halaman 17 akan adakan hearing dengan DPRD,” ujarnya. Dalam penetapan biaya ini, PPIHD berupaya untuk menyusun konsep secara realistis. Biaya lokal juga akan ditekan agar tidak memberatkan para jamaah. Biaya lokal haji ini meliputi angkutan udara, darat, airport tax, barang, keamanan, penginapan serta konsumsi selama perjalanan dari Pontianak menuju Batam. Setelah semua komponen harga

disepakati, Gubernur Kalbar akan mengeluarkan surat keputusan untuk menetapkan besaran biayanya. Terkait dengan gonjang-ganjing tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 2010 di tingkat pusat, Sri tidak banyak komentar. Sebab, sejauh ini belum ada penetapan dari pemerintah. “Sepertinya pembahasan belum final. Kita belum terima Perpres atau Kepres-nya. Kita tunggu itu dulu,” ujar dia. Sebagaimana diberitakan sebe-

Enam Kolonel Siap Disidang Sambungan dari halaman 17 antisipasi dan persiapan. Markas sudah jelas menggunakan Makorem yang di Pontianak, menjadi markas Kodam. Korem pindah ke Sintang, peralatan sedang disiapkan,” ungkapnya. Pejabat yang akan menjabat juga sudah diketahui. Hanya saja, saat ini sedang dilakukan persiapan perangkat pembantu pimpinan. Perangkat pembantu pimpinan ini adalah Irdam Jaya.

Terdiri dari asisten intel, ops, pers, logistik, perencanaan dan territorial. Enam asisten tersebut akan disidang akhir Mei. “Namanya sidang jabatan golongan empat untuk kolonel di Mabes Angkatan Darat. Dihadiri Panglima Kodam seluruh Indonesia,” katanya. Menurut Toto, bet lokasi satuan Kodam VI Tanjungpura akan berubah. “Gambar logo bet akan berganti seperti Kodam 1980-an. Tetapi namanya tetap

MUJADI/PONTIANAKPOST

GELIAT WISATA: Sebagai kota air, Pontianak memiliki berbagai sarana wisata wisata air. Geliatnya sedang berjalan dan perlu promosi.

Petani Protes Pabrik Kertas SUNGAI RAYA - Kelompok Tani Basote memprotes pembangunan sawmill pabrik kertas di daerah Kayu Ara, Desa Pancaroba Kecamatan Sungai Ambawang. Mereka menuntut kalangan DPRD Kubu Raya untuk melakukan pencabutan. Alasannya proses pembangunan perusahaan tersebut tidak pernah disosialisasikan termasuk jarak bangunan sekitar 2 meter dari rumah warga. “Kita terima surat aduan. Kami janji akan menindaklanjuti dengan turun ke lokasi,” ungkap Ketua Komisi D DPRD Kubu Raya, Mustafa MS, Rabu (19/5). Menurutnya, keberadaan pabrik kertas ini dikesalkan

sejumlah warga dan Kelompok Tani Basote. Sebab, selain alasan di atas, mereka juga merasa terganggu akibat bunyi mesin yang bising. Belum lagi keberadaan tenaga kerja ternyata tidak melibatkan warga sekitar, namun mendatangkan dari luar. “Itu surat protes yang kita terima sementara ini,” ucapnya. Disamping itu, Kelompok Tani Basote juga protes terkait pembuatan izin usaha sawmill. Diduga pemilik perusahaan mengatasnamakan kelompok tani. “Anggota kelompok tani basote mempertanyakan atas nama siapa pembuatan izin

usaha. Apa bila mengatasnamakan kelompok tani basote anggotanya siapa? lahannya di mana? sosialisasinya dimana? dan kesepakatannya bagaimana?” ungkap Mustafa menirukan tuntutan kelompok tani. Politikus Golkar Kubu Raya ini menambahkan, kelompok tani itu juga menuntut kepada bupati agar izin usaha tersebut, jika mengatasnamakan kelompok tani basote. “Mereka mengaku sudah ada dua sawmill yang mengatasnamakan kelompok tani basote. Tapi tidak jelas ujung pangkalnya. Mereka tidak mau hal seperti itu terulang lagi,” ungkapnya.(den)

Natuna Rawan Illegal Fishing Sambungan dari halaman 17 pengamanan. Kawasan itu meliputi wilayah barat, tengah. Semua kawasan itu memiliki kerawanan kejahatan masingmasing. Untuk tengah, kata Didik, marak oleh trafficking. Karena sering menjadi pintu masuk imigran gelap dari Timur Tengah yang ingin mencari suaka. Meskipun perairan Indonesia sebatas transit para imigran, namun dia mengganggap hal itu sebagai masalah serius. Kawasan tengah itu adalah perairan di Selat Malaka. Alur

pelayaran Internasional. Tempat kapal dari berbagai negara melintas. Tak hanya trafficking ancaman di perairan barat. Aksi penyelundupan turut mengancam. “Paling rawan penyelundupan bahan bakar minyak, karena akses ke Singapura cukup dekat,” katanya. Didik melanjutkan, pengamanan laut harus disinergikan dengan unit kerja lainnya. Di dalamnya akan melibatkan berbagai pihak, jadi tak hanya Angkatan Laut. Bea cukai, DKP, ikut tergabung di Kalakhar. Namun tak ia pungkiri AL telah berperan awal mengamankan perairan laut Indonesia

karena ditunjang SDM, baik armada maupun peralatan. “Pengamanan sumber laut merupakan pintu kesejahteraan bagi rakyat,” kata Didik. Maka dia mengharapkan semua pihak untuk dapat terlibat menegakkan hukum di laut. Guna terciptanya keamanan laut Indonesia dari praktik kejahatan. DanLanal Kolonel Parno mengatakan luasnya perairan laut selain menjadi potensi bagi negara juga sekaligus ancaman. Menjadi komitmen Lanal Pontianak, mengamankan perairan laut Kalbar dari segala bentuk ancaman. (stm)

Pengelolaan Data Elektronik. ”Seharusnya dengan adanya unit tersebut, akses teknologi informasi khususnya yang berkaitan dengan data-data Kalbar di dunia maya mudah diakses,” katanya. Menurut Retno, beberapa evaluasi yang telah dilakukan pihaknya hanya asumi-asumsi dasar atau umum. Tindak lan-

jutnya mesti dilakukan Gubernur sebagai pengambil kebijakan. ”Perdasarkan laporan pembahasan APBD kemarin, pendapatan yang ditargetkan sejumlah UPT jauh dari yang diharapkan. Ini juga harus dijadikan pertimbangan apakah UPT-UPT tersebut dihapus atau tetap dipertahankan,” katanya. (zan)

Kaji Ulang UPT Sambungan dari halaman 24

tidak efektif? Beberapa diantaranya, kata Retno, yakni Balai Perbaikan dan Pemeliharaan Kendaraan Bermotor. ”Selama ini perbaikan kendaraan dinas kan banyak di bengkel,” katanya. Begitu juga dengan Unit

Kaji Status Jalan Serdam Sambungan dari halaman 24

alih status Jalan Serdam agar perawatannya lebih maksimal. Selama ini status Jalan Serdam adalah milik Pemerintah Kubu Raya. Namun, karena fasilitas umum itu berbatasan dengan Kota Pontianak dan juga menjadi jalan

utama masyarakat Pontianak yang mendiami kawasan itu, pemeliharannya menjadi sarat kepentingan. Di satu sisi, Pemkab Kubu Raya merasa Pemkot Pontianak juga harus melakukan dana pembagian (sharing) untuk perawatan. Sementara di sisi lainnya, Pemkot Pontianak merasa tak mempunyai

kewenangan itu karena jalan tersebut bukan miliknya. ”Kalau hanya ditangani Kubu Raya, tentunya anggaran terbatas. Memang sudah sepantasnya dijadikan jalan provinsi dan ini perlu dilakukan sesuai tahapantahapan,” kata Wakil Ketua Komisi C DPRD Kalbar M Syafrani belum lama ini.(rnl)

Boikot Lomba Sketsa Nabi Sambungan dari halaman 24

terpancing. Jika ada disekitar kita ada yang terpancing, maka kita harus cooling down. Jangan sampai bertindak emosional dan keliru,” kata Arif Joni yang juga menjabat Wakil Ketua Majlis Pembinaan Kader Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalbar ini. Dia mengimbau pemerintah pusat segera menegur grup tersebut dengan melayangkan surat

elektronik. “Masyarakat juga bisa turut serta menyampaikan protes ke group facebook pengelola lomba kartun Nabi,” katanya. Menurutnya, hal ini juga momentum bagi pemerintah agar memberikan batasan terhadap konten negatif di internet yang memuat unsur penghinaan terhadap suku agama dan ras, pornografi, judi, kekerasan, dan penipuan. Menurut Arif Joni, pemerintah memang tidak dapat

menutup jejaring sosial grup itu karena mengakibatkan tertutupnya seluruh kanal situs Facebook. “Namun dengan surat dari pemerintah dan protes masyarakat, kita berharap kegiatan tersebut segera dihentikan dan tidak berlanjut,” katanya. “Kepada masyarakat saya himbau supaya menggunakan facebook untuk hal-hal positif. Agar keberadaan jejaring sosial itu bermanfaat bukan mudarat.” (zan)

Akulturasikan Budaya dan Jalankan Aksi Sosial Sambungan dari halaman 24

dan Mandau. Lelah melakukan ngetas ranjai. Rombongan diajak menari poco-poco, meski hanya beberapa yang mau ikut. Peserta ekspedisi yang lain tidur, tapi tidak sedikit pula yang bercakapcakap dengan penghuni rumah panjai. Termasuk yang ikut penghuni rumah berkaraoke. Peserta ekspedisi berbaur dalam kentalnya kebersamaan diantara pemilik rumah. Randi Anak Elon menyampaikan, sudah 37 tahun mereka menetap di Miri. Sebelumnya mereka tinggal di Sibu. Tapi karena ada pembukaan lahan kebun karet banyak dari mereka yang diminta bekerja di Miri. Hingga akhirnya perusahaan yang mempekerjakan mereka, Lembaga Kemajuan Tanah Ser-

awak, membuat rumah panjang (panjai). Randi sendiri generasi kedua, orangtuanya yang pindah dari Sibu ke Miri. “Dulu semuanya kerja di ladang getah. Tapi sekarang karena ladang getah tidak bagus lagi, banyak yang kerja lain, seperti tambang,” ujarnya. Di sana ada dua rumah panjang, saat ini rumah panjang pertama diisi 23 kepala keluarga atau 320 orang dan rumah panjang kedua 18 keluarga. Penghuni rumah panjang kedua dari Marude Baram. Awalnya, rumah panjang hanya diisi suku Iban, tapi sekitar 27 tahun lalu, mereka mulai berakulturasi dengan suku lain, seperti Tionghoa dan Melayu. Di samping itu, sebelum tiba di Rumah Panjai Sungai Ukong, rombongan berkunjung ke United Chinese Association di Sibu.

Di sana mereka menyampaikan sumbangan pada ayah Wong Sie Kong (12), Sie Sang (10), Sie Hou (8), dan Sie See (6). Mereka berempat tewas karena pasir hisap di tepi Sungai Rajang, Lebaan, akhir tahun lalu. Sumbangan itu bagian dari program setulus kasih buatmu Sibu-nya Trans Borneo Biodeisel Expedition 2010. Professor Dr Firdausi Razali menyampaikan, anak-anak didiknya tidak hanya memerlukan kemampuan akademik, tapi juga soft skill. Kemampuan ini hanya bisa mereka dapatkan saat terjun langsung ke masyarakat, termasuk menjadi individu-individu yang mengurus ekspedisi tiga negara itu secara keseluruhan. Mulai dari mencari dana, teknis perjalanan, akomodasi, hingga cara menghadapi kendala tidak terduga yang tiba-tiba terjadi. (*)


metropolis Pontianak Post

24

Kamis 20 Mei 2010

Boikot Lomba Sketsa Nabi

INFRASTRUKTUR

Prihatin Jalan Kota WARGA Jalan 28 Oktober di wilayah Pontianak Utara mengeluhkan kondisi jalan tersebut yang selama beberapa tahun ini rusak berat. Akibatnya, arus transportasi yang menggunakan jalan itu tidak lancar. “Kami minta tolong kepada Pak Gubernur dan Dinas Pekerjaan Umum Kalbar untuk memperhatikan kondisi jalan 28 Oktober. Jalan tersebut merupakan Mardiana jalan propinsi. Sebab, sudah beberapa tahun ini tidak diperhatikan,” harap Mardiana, warga Jalan 28 Oktober yang juga anggota komisi A DPRD Kota Pontianak. Menurutnya, keberadaan jalan tersebut kontras dengan kondisi jalan Situt Mahmud yang berada tidak jauh dari jalan tersebut. Kondisi jalan Situd Mahmud, katanya, begitu diperhatikan dan aspal jalannya mulus. Berbeda dengan Jalan 28 Oktober yang rusak dan banyak lubang. “Perawatan harus berimbang donk. Masak Jalan Situd Mahmud bagus, Jalan 28 Oktober jelek, inikan tidak adil. Kami harapkanlah dukungan Dinas Pekerjaan Umum Kalbar untuk memperhatikan kondisi jalan kami,” pinta Mardiana. (bdi)

DEWAN PROVINSI

Kaji Ulang UPT KETUA Komisi A DPRD Kalimantan Barat Retno Pramudya meminta Gubernur Kalbar mengevaluasi sejumlah unit pelaksana teknis yang berada di bawah naungan struktur kerja perangkat daerah Kalbar. ”Jika hasil evaluasi itu ternyata UPT yang bersangkutan tidak efektif dan hanya menghabiskan anggaran namun kerjanya tak maksimal, segera Retno Pramudya dibubarkan saja,” kata Retno. Hasil kajiannya, 50 persen dari sekitar 35 UPT yang ada di Kalbar tidak efisen dan malah menjadi beban anggaran. ”Hasil kajian kami ini nantinya akan menjadi usulan ke Gubernur untuk menindaklanjutinya lebih jauh,” ujar Politikus PPP ini. Apa saja UPT yang dianggap Komisi A Ke Halaman 23 kolom 5

terkait yaitu Pemkab Kubu Raya, Pemkot Pontianak dan pemprov. Pertemuan itu dikoordinasi oleh Bappeda Kalbar sementara Dinas PU hanya menangani dari aspek teknis. Sampai sekarang, belum ada jadwal pasti pelaksanaan pertemuan tersebut. Jakius juga menyebutkan, proses peningkatan status Jalan Serdam perlu pula memperhatikan aspek sosial misalnya pembebasan lahan. Soalnya, ada rencana ruas jalan itu akan dilebarkan dan dijadikan dua jalur. Pernyataan ini disampaikan menyusul kesepakatan dari Komisi C DPRD Kalbar dan Komisi C DPRD Kabupaten Kubu Raya yang meminta agar pemerintah provinsi mengambil

PONTIANAK - Provokasi yang ditujukan kepada masyarakat muslim kembali terjadi di situs pertemanan sosial Facebook. Kali ini muncul sebuah lomba menggambar sketsa Nabi Muhammad. Grup di Facebook itu bertajuk ‘Everybody Draw Mohammed Day!’. Lomba tersebut sedianya akan digelar 20 Mei 2010. Informasi di grup itu menuliskan ‘May 20th 2010 is draw Mohammed Day! Help spread knowledge about this important day - invite your friends!’ Hingga berita ini diturunkan, sudah lebih 40 ribu facebookers menyukainya. Banyak di antara mereka yang memberikan komentar untuk ikut berpartisipasi dalam lomba ini dengan mengirimkan sketsa gambar itu melalui situs tersebut. Selain itu, muncul juga grup penentangnya dengan tajuk ‘Against Everybody Draw Mohammed Day’. Facebookers ternyata lebih banyak yang menyukainya. Pada pukul 15.00, Rabu (19/5), facebookers yang memberi tanda ‘like’ pada grup ini sebanyak lebih 53 ribu. Lebih banyak dibandingkan dengan grup yang dilawannya. Pengelola laman juga mengajak komunitas muslim dan nonmuslim agar memberikan pesan kepada admin facebook untuk segera menutup grup ‘Everybody Draw Mohammed Day’. Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak yang juga Sekretaris DPW PKS Kalbar Arif Joni Prasetyo mengatakan, keberadaan akun Facebook tentang lomba kartun Nabi Muhammad adalah provokasi terhadap kerukunan beragama, khususnya di Indonesia. “Saya imbau semua pihak tidak terprovokasi dan terpancing dengan ini. Saya optimis masyarakat tidak

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

MAHMUD/PONTIANAKPOST

KOTOR: Seorang anak bermain botol air di antara bilik rumah dan parit primer Kapuas. Kondisi ini kontras dengan parit yang kotor.

Kaji Status Jalan Serdam Menurut Jakius, suatu PONTIANAK ruas jalan dapat ditingKepala Dinas Pekerjaan katkan statusnya menjadi Umum Kalimantan Barat, jalan provinsi apabila jalan Jakius Sinyor mengataitu menghubungkan dua kan pemerintah provinsi kabupaten/kota. Dalam dapat saja mengambilalih kasus Jalan Serdam, jalan Jalan Sei Raya Dalam dari tersebut letaknya sejajar milik pemerintah kabu(tepat di perbatasan) bupaten/kota menjadi milik kan menghubungkan dua provinsi. Namun, hal itu kabupaten/kota. terpulang kembali kepada ”Selain itu, perlu juga pemkab/pemkot. kita lihat bagaimana ke”Kalau kabupaten/kota Jakius Sinyor padatan kendaraannya dan mau menyerahkan, mereka dapat menyampaikan usul dan kita lain-lain. Makanya harus kita kaji dulu akan kaji apakah masuk kriteria atau apakah masuk kriteria atau tidak,” ujar tidak,” katanya kemarin. Dalam peng- dia. Di sisi lain, dalam peningkatan kajian ini, pihaknya akan melibatkan status jalan ini, Jakius menilai perlu adanya pertemuan antara pihak-pihak Komisi C DPRD Kalimantan Barat.

Trans Borneo Biodiesel Expedition 2010

Akulturasikan Budaya dan Jalankan Aksi Sosial

MADE FRANS/PONTIANAKPOST

SERAH: Prosesi penyerahan bantuan di United Chinese Association Sibu.

Ekspedisi Universitas Teknologi Malaysia dan Fakultas MIPA Untan selama 10 hari membawa misi lain. Tak sekadar mempromosikan biodiesel yang digunakan sebagai bahan bakar bus. Mahasiswa kedua universitas saling bertukar budaya dan menampilkannya saat berkunjung ke beberapa tempat, termasuk di Rumah Panjai.

MADE FRANS Sarawak TIBA di Rumah Panjai Sungai Ukong, Lambir, 98000 Miri, 57 peserta Trans Borneo Biodiesel Expeditions 2010 langsung disambut dengan suara tembakan dan tradisi ngelu ke pengabang dari suku Iban. Dua mahasiswa FMIPA Untan, Ferdinand Liu dan Lang Lang dipakaikan kalung saat masuk dari pintu paling kiri rumah panjai itu, diikuti rombongan lainnya. Masuk dalam rumah, rombongan menyalami para penghuni rumah panjai yang telah menunggu mereka sejak sore. Professor Dr Firdausi Razali, the Princi-

pal of UTM’s Residential College of Tun Dr Ismail yang juga kepala rombongan ekspedisi diminta duduk di tengah ruangan pelataran bersama tuan rumah panjai Jarek dan Penghulu Kaum Iban Daerah Miri Randi Anak Elon. Mereka melakukan tradisi miring atau besampi. Usai upacara, rombongan disuguhkan makan malam. Setelahnya baru pertukaran kebudayaan saling dipertunjukkan. Diawali tarian dari penghuni rumah panjai, disambung dengan tarian Melayu dari pihak UTM dan FMIPA Untan. Pada sesi akhir, para mahasiswa Untan mempersembahkan lagu kolaborasi multi etnis dan daerah di Indonesia. Lagu-lagu daerah dari Aceh hingga Irian Jaya. Akulturasi budaya tidak berhenti di situ saja. Tuan rumah mengadakan ngetas ranjai, tarian bersambut yang dilakukan satu orang. Penarinya mengelilingi patung wanita yang dibelakangnya dihiasi banyak daun kelapa. Berbagai makanan, seperti kerupuk dan snack pun digantungkan di sana. Jadi tiap orang yang menari diminta mengambil satu atau dua makanan yang digantungkan. Penari dibekali topi bulu Ke Halaman 23 kolom 5


pro-kalbar Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

Pemimpin

Jangan Antikritik Menjadi seorang pemimpin jangan pernah bersikap sombong. Harusnya, seorang pemimpin itu bisa mendengar suara rakyatnya. Sehingga terkesan arogan dan angkuh. Bukan malah alergi dengan kritikan. Apalagi yang sifatnya membangun dan demi kepentingan bersama. “Seorang pemimpin itu jangan alergi dengan masukan dan kritik dari masyarakat. SeDeni Isnaeni harusnya keluhan dan kritikan dari masyarakat itu didengarkan. Terima saja kritikan masyarakat,” kata M. Deni Isnaeni Aktivis Pemuda Singkawang kepada Pontianak Post kemarin. Dia mencontohkan, Presiden Soekarno adalah pemimpin yang berwibawa dan disegani rakyat. Tapi, kata dia, Soekarno tidak pernah sombong. Selalu mendengar keluh kesah rakyatnya. Ketua LSM Geli Gersang ini juga heran, mengapa Kota Singkawang yang tidak begitu luas ini, banyak sekali permasalahan di berbagai bidang kehidupan.

Indonesian Championship di Singkawang Balap Sepeda Nasional SINGKAWANG -- Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) akan menggelar lomba balap sepeda tingkat nasional junior berjuluk Indonesian Championship 2010, 21-22 Mei. Singkawang menjadi tujuan balap sepeda berstandar nasional itu. Salah satunya karena Singkawang merupakan pusat pariwisata di Kalbar. “Kejuaraan balap sepeda tingkat nasional akan start dari Pontianak

dan finishnya di Kota Singkawang, yang akan diikuti peserta hampir dari seluruh provinsi Indonesia,” kata H. Erwin Ketua Panitia kemarin di Singkawang. Menurut dia, kejuaraan nasional junior ini merupakan yang pertama kalinya diselenggarakan di Indonesia. Kalbar pun diberikan kepercayan untuk menyelenggarakannya pertama kali. “Ini merupakan sebuah kejuaraan nasional yang dilaksanakan PB ISSI dengan mengikuti standar UCI (federasi balap sepeda

internasional) yang baru pertama kalinya akan diadakan di Indonesia mulai tahun ini,” katanya. Balap sepeda ini akan memperlombakan kategori junior dan tiga nomor sekaligus, yaitu Individual Trayel, Individual Progress, dan Omnium putra putri. Oleh karena itu, momen balap sepeda ini harus dimanfaatkan masyarakat Kota Singkawang. Sebab ini permintaan para peserta dari provinsi lain, oleh karena itu ini akan mempromosikan Kota Singkawang,” katanya. Ke Halaman 31 kolom 1

NASIONAL: Balap sepeda nasional di Singkawang.

Perolehan Suara Saling Kejar

Pemilukada

Jaga Kondusifitas

Ke Halaman 31 kolom 1

Kutipan

Rekontekstualitas SEKRETARIS Daerah Kota Singkawang, Drs H Suhadi Abdullani peringatan Hardiknas harus terus menerus dikumandangkan dan dilakukan rekontekstualitas sesuai dengan masanya. Karena itulah, tegasnya, tidak berlebihan jika momentum Hardiknas kali ini juga harus bisa memberikan makna lebih. “Tidak hanya sebatas pada memperingatinya Suhadi Abdullani secara seremonial,” ujar dia beberapa waktu lalu. Suhadi menyebutkan tiga makna penting dalam peringatan hari besar nasional, yang diantaranya adalah Hardiknas. Pertama, momentum untuk merenungkan dan merefleksikan diri terhadap perjalanan dan langkah panjang yang telah dilalui. Ini berkait dengan cita-cita awal lahirnya Hardiknas, yang dengan semangat kepahlawanan, kesediaan diri untuk memberikan lebih dari kewajibannya dan untuk menerima kurang dari hak-haknya. “Semangat itu didalam konteks kekinian saat ini, kiranya masih relevan untuk selalu dikumandangkan, terutama dalam kondisi bangsa saat ini,” ujarnya dihadapan keluarga besar Dinas Pendidikan Kota Singkawang dan peserta Gerak Jalan Santai yang memadati lokasi. Selanjutnya, mengintrospeksi diri dari apa yang sedang kita lakukan di dalam menjalankan Ke Halaman 31 kolom 1

MENCOBLOS: Seorang warga melakukan pencoblosan dalam Pemilukada Bengkayang.

ZUL/PONTIANAKPOST

Kisruh Dana Panwas Selesai Bupati Panggil Kesbangpolinmas KETAPANG—Adanya pemotongan dana honor linmas di Kecamatan Kendawangan oleh kantor kesbangpolinmas

Ketapang yang terlontarkan dari camat Kendawangan Herwansyah Senin (17/5) lalu tak lantas membuat bupati Ketapang, H Morkes Effendi berang. Bupati menganggap hal tersebut hanya kesalahpahaman antar camat dan bendahara camat sendiri. Morkes juga

menegaskan masalah tersebut sudah diselesaikan. “Soal pemotongan itu tidak ada, hanya kesalahpahaman antar camat dan stafnya, jadi sudah tidak ada masalah lagi,” ungkap Morkes ditemui usai memberikan hak Ke Halaman 31 kolom 1

Narkoba Peringkat Tiga, Wagub Prihatin SINGKAWANG – Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya sedih lantaran Kota Singkawang menjadi peringkat ketiga peredaran narkoba di Kalbar setelah Kota Pontianak dan Kabupaten Sanggau. “Kita sedih dengan kondisi ini. Artinya tidak ada lagi tempat kita berlindung. Narkoba masuk dari segala lini,” tuturnya di Singkawang, kemarin. Semua lapisan masyarakat bekerjasama menangkal masuknya barang haram ini. Benteng pertama dan paling ampuh berawal dari keluarga. Jika orang tua memberikan perhatian penuh kepada anak, Christiandy yakin, narkoba akan mudah ditangkal. “Berawal dari keluarga. Penangkalnya harus dari kasih sayang dan perhatian orang tua,” tegasnya. Hingga Mei 2009, Direktorat Narkoba Polda Kalbar melansir telah menangani 39 kasus penyalahgunaan narkoba. Sedangkan sepanjang 2009 tercatat 258 kasus. “Ini terjadi di seluruh Kalbar,” ujarnya.Yang lebih membuat Christiandy sedih, pengguna narkoba terbesar

HENDI/PONTIANAKPOST

NARKOBA: Wagub Kalbar, Christiandi Sanjaya sosialisasi bahaya narkoba di Singkawang kemarin.

PEMILIHAN Umum Kepala Daerah (Pemilukada) bupati dan wakil bupati Bengkayang dan Ketapang periode 2010-2015 berdasarkan pantauan harian ini berjalan sukses dan lancar, Rabu (19/5). Masyarakat, antusias mengikuti pesta demokrasi itu. Berbondong-bondong mereka mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS), memberikan hak suaranya. Pantauan Pontianak Post di dua kota, pagi kemarin terlihat kesibukan masyarakat pemilih dan petugas KPPS di beberapa TPS. Misalnya di Bengkayang yang terlihat di Kecamatan Bengkayang, Sungai Betung, Samalantan. Perkantoran dan sekolah tidak ada aktivitas, karena memang diliburkan dalam rangka pelaksanaan pemilukada. Bupati Bengkayang Jacobus Luna memberikan hak suaranya di TPS 11 Kelurahan Sebalo Kecamatan Bengkayang. Luna, datang pada pagi hari. Selain Luna, Sekda Bengkayang Kristianus Anyim, juga memberikan suaranya di TPS 11. “Mudah-mudahan Bengkayang aman,” kata Anyim kepada Pontianak Post, kemarin usai melakukan pencoblosan. Wakil Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot mencoblos di TPS 6. Kabag Humas Pemkab Bengkayang,Yakobus, juga mencoblos di TPS 6. Usai melakukan pencoblosan, Ke Halaman 31 kolom 1

Kebun Sawit Cemari Air Baku SANGGAU - Jika Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau tidak segera menyelamatkan hutan, terutama di daerah-daerah yang menjadi pemasok air bersih seperti Kawasan Wisata Pancuraji / Setapang, wilayah Riam Korak, pehuluan Sungai Sekayam, Liku, Segole, Ensabal dan beberapa tempat di wilayah kecamatan, maka diprediksi untuk waktu 5 (lima) tahun ke depan, PDAM Tirta Pancuraji Kabupaten Sanggau akan mengalami kesulitan bahan baku air bersih Demikian disampaikan oleh Direktur PDAM Sanggau Lukas Subardi SE kepada wartawan belum lama ini. Selain itu, menurutnya sumber air Sungai Kapuas juga tidak dapat diharapkan untuk jangka waktutertentu di masa mendatang. Ke Halaman 31 kolom 1

ISTIMEWA

SAWIT: Perkebunan sawit di Sungai Liku.

Ke Halaman 31 kolom 1

Gunung Gajah Pemangkat Semakin Merana

Penambang Beraksi, Proses Hukum Belum Usai Gunung Gajah Pemangkat terus dikeruk. Aktivitas galian C pada kawasan hutan lindung ini kembali marak meski proses hukumnya belum tuntas. Masyarakat menyesalkannya, meminta aparat hukum bertindak. Aktivitas kembali terjadi pada sisi barat. Di tempat tapal batas hutan lindung hilang lantaran kegiatan tersebut.

bIDIK

Hendi Irwindi Pemangkat

ANDI/PONTIANAKPOST

TINJAU PEMILU: Kapolres Ketapang, Badya Wijaya sedang meninjau pemilukada Ketapang tengah hari kemarin.

ISTIMEWA

Pemilukada Lancar

Ke Halaman 31 kolom 1

BAGI Bupati Bengkayang, Jacobus Luna, memantau pemilukada kali ini merupakan yang terakhir, sebelum ia mengakhiri masa jabatannya 10 Agustus 2010 mendatang. Luna mengatakan, dia bisa sampai dua periode memimpin Bumi Sebalo, karena dukungan dari semua pihak. “Kalau kesan jelas ada. Saya bisa sampai saat ini, kendalikan Jacobus Luna pemerintahan, karena dukungan semua pihak. Kondisi yang ada selama ini, bisa stabil dan kondusif. Kita harapkan ke depan terpelihara terus,” kata Bupati didampaingi Kepala Badan Kesbangpolinmas Bengkayang Yulius, Kabag Humas Pemkab Bengkayang Yakobus kepada Pontianak Post kemarin usai memonitoring pemilukada di beberapa kecamatan. Ia menjelaskan, tidak bisa memaksakan untuk kemajuan seluruh wilayah di Kabupaten Bengkayang. Hal ini juga, menurut dia, dikarenakan masalah kemampuan anggaran, kemampuan

25

SUARA proses penambangan terdengar dari kejauhan. Penggalian batu terus terjadi di gunung indah yang menjadi symbol kota Pemangkat itu. Kawasan sisi barat misalnya. Susah terselamatkan, selama palu dan pahat penambang masih terus membongkar perut Gunung Gajah. “Gunung Gajah statusnya hutan lindung.

HARI/PONTIANAKPOST

GALIAN: Gunung Gajah dan sebagian ‘’punggungnya’’ yang digali penambang.

Mengapa masih ada penggalian. Apa pengusaha tersebut tidak mengerti,” ujar Kepala Balai Proteksi Tanaman Perkebunan UPT Pemangkat, yang melaporkan aktivitas galian C di Gunung Gajah kepada aparat penegak hukum, Andi Mulyadi. Aparat keamanan dan Pemerintah Kabupaten Sambas, tegasnya, harus bertindak. Aktivitas galian C Gunung Gajah mesti dihentikan sementara sampai proses hukumnya jelas. “Proses sedang berjalan, jangan ada dulu aktivitas. Aparat harus bertindak, pun dengan Pemkab Sambas, karena ini kawasan konservasi,” katanya. Andi melaporkan hal ini Oktober 2009. Sudah empat kali dia diperiksa sebagai saksi pelapor di Polres Ke Halaman 31 kolom 1


SINGKAWANG

26

Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

mtq

Sound Disumbangkan KEGIATAN Musabawaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIII Tingkat Kalbar di Ngabang Kabupaten Landak usai. Pemkab bersyukur kegiatan dua tahunan ini berjalan sukses, dan sesuai dengan harapan orang banyak, kendati prestasi yang diraih justru merosot tajam dari peringkat 5 pada MTQ XXII tahun 2008 di Singkawang, dan tahun 2010 sebagai tuan rumah MTQ XXIII peringkat 8. ”Dalam kontek ini kita tidak berbicara soal prestasi, yang mengurus masalah ini ada bidangnya. Tapi saya lebih condong berbicara soal barang inventaris Pemda Kabupaten Landak,” kata Ketua Bidang Musabaqah H. Suliman HZ, S.PI. Setahunya, ia mempunyai dokumen terhadap barang-barang seperti sound sistem yang ditempatkan pada masjidmasjid dalam Kota Ngabang untuk kegiatan pertandingan pada MTQ XXIII. ”Kita tahu barang ini dibeli dari uang Pemkab, secara otomatis menjadi barang inventaris Pemda. Kita minta kalau bisa alangkah baiknya sound sistem ini diberikan atau disumbangkan kepada masjidmasjid yang pernah menjadi tempat pertandingan perlombaan MTQ. Apakah di masjid Syuhada Dusun Tungkul, Babul Hafazah Pasar Jati, Baitulrrahman Pulau Bendu dan At Taubah depan Kantor Bupati Landak. ”Kalaupun tidak bisa barang-barang ini dikembalikan kepada pihak ketiga, dan dijadikan uang kembali, sehingga uang Pemda itu kembali ke kas Pemda,” tegasnya. Alangkah baiknya, saran Sulaiman, barang-barang yang sudah dibeli itu dimanfaatkan untuk kepentingan orang banyak. ”Barang itu baru semua, sia-sia kalau tidak dimanfaatkan untuk kepentingan orang banyak, mubajirlah kata kita disini,” tegasnya seraya mengatakan sound sistim baru itu tidak hanya ada 4 masjid, tapi juga ada di aula DPRD Landak. (wan)

SIAP: Bupati Bengkayang Jacobus Luna memberikan keterangan pers mengenai kesiapan perhelatan Pemilukada kemarin di Bengkayang.

ZUL/PONTIANAKPOST

Lahan SMAN 2 di Plasma II Milik Pemda NGABANG – Rencana pembuatan pagar oleh SMAN 2 yang ada di Plasma 2 yang saat ini masih dalam tahap pelaksanaan. Namun, ternyata masih ada keraguan dari pihak sekolah. Pasalnya di kawasan depan sudah ada bangunan rumah milik warga sehingga pembangunan pagar tersebut tidak mungkin diteruskan. “Memang Pemda termasuk camat, sudah melakukan pertemuan dengan warga yang memiliki rumah di lahan ini dan secara keseluruhan lahan ini adalah lahan yang di persiapkan PTPN untuk membangun fasilitas umum,” kata Asnol, Kepala SMA 2 Ngabang belum lama ini. Sehingga, katanya dalam kawasan ini hanya untuk membangun yang sifatnya fasilitas umum seperti sekolah, puskesmas, gereja atau bangunan untuk kantor lainnya, termasuk SMAN 2 Ngabang.

Dikatakanya, untuk sekarang ini pihaknya ingin membangun pagar yang akan mengelilingi gedung tersebut tetapi terkendala dengan rumah masyarakat yang ada di sini. Menanggapi rencana pembangunan pagar oleh pihak sekolah, di tempat terpisah Camat Ngabang, Jelimus mengatakan kalau apa yang akan di lakukan oleh pihak sekolah itu adalah hal yang wajar. “Artinya, kalau pagar itu harus mentok di belakang rumah warga, ya, sampai di situ saja dulu tetapi kalau misalnya pagar tersebut membentuk L kan tidak mungkin karena lahan itukan lahan PTPN yang khusus untuk pasilitas umum yang sekarang ini sudah di serahkan kepada Pemda,” katanya. Dijelaskannya, beberapa waktu lalu juga sudah dilakukan pertemuan dengan masyarakat yang ada di kawasan ini, di mana dalam pertemuan

tersebut masyarakat yang ada di kawasan ini juga sudah mengakui kalau keberadaan rumah yang ada di lahan ini adalah hanya bersifat menumpang yang satu saat bisa dipakai Pemda bilamana dibutuhkan. “Masyarakat sudah tahu keberadaan lahan itu, hanya yang mereka tanyakan apakah lahan yang sekarang ini sudah ditempati dapat dibayar kepada Pemda. Jawabnya tentu tidak bisa karena lahan ini memang khusus disiapkan oleh perusahaan untuk fasilitas umum,” tuturnya. Lagi pula hal ini sudah merupakan syarat bagi setiap perusahaan harus menyiapkan lahan untuk pasilitas umum. Sedangkan kalau lahan di kawasan ini tidak di persiapkan untuk pasilitas umum tuntunya sudah sama seperti kawasan lain sebagai lahan perkebunan yang ditanami sawit. (wan)

Lahan Perkebunan Tak Bermasalah Lagi NGABANG – Pertemuan yang dilakukan oleh pihak perusahaan perkebunan PT.GRS (Gunung Rinyuan Sejahtera) dan PT.MBS (Mahiska Bumi Semesta) di aula Dinas Bunhut Kabupaten Landak rabu kemarin merupakan dengar pendapat dalam rangka menyelesaikan permasalahan tentang tumpang tindih lahan yang terjadi pada ke dua perusahaan tersebut. Penjelasan Plt. Kadis Bunhut Kabupaten Landak Vinsensius usai dengar pendapat , Rabu kemarin mengungkapkan, bahwa hearing tersebut juga sudah menghasilkan,kesepakatan di mana kedua perusahaan tersebut mengharapkan Dinas Bunhut dapat menjadi fasilitator menyikapi, permasalahan tumpang tindih konsesi lahan. “Ya, dari hasil fasilitasi Disbunhut maka kita peroleh, bahwa kedua perusahaan juga mempercayakan kepada bunhut untuk mencari solusi,

sepakati juga adalah kemudian bahwa bersadi areal yang kema-sama mensosialisasi betulan yang tumphasil pertemuan kepada ang tindih, kita juga masyarakat,”ungkapnya. tidak mencari untung Sehingga upaya yang rugi, tetapi di sini di lakukan tersebut ada perbaikan,revisi agar dapat di pahami sehingga kedua beoleh masyarakat dan lah pihak sama-sama t i d a k m e n i m bu l k a n berinvestasi dengan salah pengertian dari baik,”ujarnya. masyarakat itu sendiri. Di sisi lain pihak Selain itu, katanya dirut juga diharapjuga kedua belah pihak kan duduk satu meja antara pihak GRS mausehingga dalam perpun MBS juga sudah masalahan tersebut saling memahami dentidak ada yang diungan baik dalam arti ruVinsensius tungkan, karena di kun sesama tetangga dan tidak ada lagi menimbulkan permasala- areal tersebut perlu diklasifikasikan han yang baru karena semua permasala- karena ada yang sudah di GRTT ada han sudah dapat di selesaikan dengan yang sudah di GRTT plus di LC bahkan sampai pada penanaman, sehingga hal baik melalui musyawarah. “Hal-hal teknis yang sudah kita ini yang menjadi ranahnya dirut kedua

perusahaan sehingga yang di harapkan adalah tidak ada yang merasa di rugikan. “Kita juga turun kelapangan 26 Juni akan difasilitasi Bunhut untuk menentukan titik koordinat sesuai dengan yang di sepakati,” tuturnya. Dikatakannya juga, dengan adanya upaya ini, maka pihak GRS bisa mendapatkan kepastian dan pihak MBS juga dapat beraktivitas dengan baik. Seraya juga menghimbau kepada masyarakat agar proses penyelesaian ini tidak menimbulkan polemik lanjutan sehingga dapat mencapai tujuan akhir dalam rangka menciptakan kelancaran dalam pembangunan khususnya di bidang perkebunan yang kedepannya dapat meningkatkan pendapatan serta peningkatan perekonomian melalui penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat setempat khususnya masyarakat di Kabupaten Landak. (wan)

Dana Panwas Tidak Ada Masalah BENGKAYANG - Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkayang Kristianus Anyim menegaskan, tidak ada masalah terkait pencairan dana Panwaslu Bengkayang. “Tidak ada masalah. Anggaran tersedia, sekarang tergandung prosedur administrasinya saja,” kata Anyim kepada Pontianak Post kemarin. Anyim mengatakan, terkait masalah pencairan dana itu, Pemkab Bengkayang tidak menghambat kinerja panwas, dalam melaksakan tugas melakukan pengawasan pemilukada. “Menurut saya tidak menghambat. Tidak ada masalah sebenarnya, karena kita tidak menghambat orang,” tegas Anyim. Ia mengatakan, sudah mengambil langkah-langkah agar dana tersebut bisa segera dicairkan. Langkah itu, tegas Anyim,

diambil lantaran keperluan dana itu memang untuk masyarakat banyak. Dan tegas dia, dana pun sudah cair. “Dananya sudah cair Rp50 juta,” ujarnya. Dia menyarankan kepada panwas juga untuk mencari dana talangan terlebih dahulu. Sambil menunggu proses administrasi pencairan dana selesai. Diakui Anyim, memang ada sedikit kendala pada bendahara panwaslu yang mengalami pergantian. Dia juga mengingatkan, agar masalah birokrasi jangan dibawa ke politik. Sebelumnya diberitakan Ketua Panwas Bengkayang, Musa, menyatakan diri akan mundur, jika dana APBD untuk panwas tak kunjung cair hingga putaran kedua nanti. “Secara pribadi saya akan mundur,” katanya kepada Pontianak Post. (Ody/zrf)

ZUL/PONTIANAKPOST

MENCOBLOS: Seorang nenek sedang memberikan suaranya di sebuah TPS kemarin.


Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

SINGKAWANG

27

Rupbasan Tidak Berfungsi

helm

Harus Berlabel SNI PEMERINTAH sebenarnya telah melarang produksi helm tanpa label SNI. Peredaranannya sekarang, diperkirakan sisa produksi yang masih belum laku terjual. “Kalau dari Pemerintah Indonesia tidak lagi mengizinkan produksi helm selain SNI. Mungkin ini sisanya,” tutur Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Singkawang, Ajun Komisaris Polisi MTH Sirait. Polisi pun, tambahnya, turun langsung ke lapangan melihat kios dan toko penjual helm. Meski masih menjualnya, pedagang menempatkan helm tanpa label SNI di dalam. Tidak dipajang di etalase atau digantung di depan toko. “Sudah dipindahkan di dalam. Mereka tidak menggantung atau meletakkannya di luar toko,” ucap Sirait. Kepada polisi pedagang mengaku tidak menjual helm tanpa label SNI untuk orang umum. Masih menjualnya lantaran banyak masyarakat yang menjari helm tersebut. Terutama pekerja bangunan. “Alasan mereka itu, banya tukang bangunan yang beli. Mereka mengaku tidak menjualnya kepada masyarakat biasa,” terangnya. Sirait mengimbau, masyarakat tidak membeli dan menggunakan helm tanpa label SNI lagi. Peraturan telah mengaturnya dengan tegas. Selain ditilang, keselamatan pengendara sepeda motor juga tidak terjamin. “Bukan buat polisi, tapi untuk pengendara sepeda motor sendiri. Kalau kecelakaan yang merasakannya pengendara,” imbuhnya. Kepolisian Resor Singkawang melalui satuan lalu lintasnya juga telah menyurati pedagang helm agar tidak menjual helm tanpa label standar nasional Indonesia (SNI). Surat tersebut lebih bersifat imbauan karena polisi tidak memiliki wewenang melarang pedagang menjualnya. “Sudah kita layangkan surat larangan, tapi sifatnya masih imbauan. Tidak ada dasar hukum polisi melarang menjualnya,” tuturnya. (ody)

Nomor Telepon Penting Polres Singkawang

:

631150

Satlantas

:

631024

Polsek Skw Barat

:

631286

BPK Bhakti Suci

:

631514

RS Abdul Azis

:

631798

St. Vincetius

:

631008

Harapan Bersama

:

631791

BPKS Tua Pekong

:

637473

HENDY/PONTIANAK POST

KAYU: Barang bukti kayu yang dititipkan di Rupbasan Singkawang. sepanjang 2009 tidak ada satupun BB yang disimpan di instansi ini.

Paripurna Diwarnai Intrupsi

Rekomendasi Pansus Hilang SINGKAWANG-Paripurna Laporan hilang setelah kita laporan ke DPRD,” kata politisi Partai Demokrat Keterangan Pertanggungjawaini. Hal yang sama juga Ketua ban Wali Kota Singkawang Fraksi Partai Golkar DPRD Kota tahun 2009, diwarnai intrupsi Singkawang, Dedi Mulyadi. oleh sejumlah anggota DPRD Dedi Mulyadi mengaku heran Singkawang yang berlangsung, mengapa bisa hilang hasil rekoRabu (19/5) kemarin. Penyebab mendasi panitia khusus. Padahal, intrupsi oleh anggota dewan tak kata Dedi Mulyadi, pansus sudah lain, hilangnya rekomendasi panitia khusus terhadap LKPj Dedi Mulyadi disampaikan ke pimpinan atau yang dibacakan oleh pimpinan DPRD DPRD. Mengapa pimpinan, kata Dedi Mulyadi, hanya lembaran pertama saja Singkawang, Thjai Chui Mie. Kali pertama, melakukan intrupsi yang disampaikan kepada Wali Kota adalah Ketua Pansus LKPj Wali Kota Singkawang, Hasan Karman. “Saya minta kepada saudara Hasan Singkawang 2009, Aloysius Killim. Menurut Aloysius, seharusnya re- Karman untuk tidak meninggalkan komendasi pansus harus dibacakan. ruangan terlebih dahulu sebelum hasil Mengherankan, kata Aloysius, reko- rekomendasi pansus disampaikan ke mendasi yang disampaikan pansus ke wali kota,” kata Dedi Mulyadi. “Masak, hasil pansus tak dihargai. Mereka bekDPRD bisa hilang. “Kita mempertanyakan mengapa bisa erja siang malam,” katanya.

Setelah diintrupsi oleh akhirnya wali kota dan unsur pimpinan tidak “berhasil” meninggalkan ruangan dan paripurna ditunda. Hasil rekomendasi pansus pun dicari oleh mereka, ternyata ada di sekretariat dan dan baru disampaikan DPRD ke wali kota. Salah satu hasil rekomendasi itu, menurut Dedi Mulyadi, minta kepada lembaga audit untuk melakukan audit investigatif adanya temuan pansus terhadap keuangan. Dedi Mulyadi juga menyayangkan Bappeda sebagai leading sector hanya mengkopi paste (menciplak) LKPj tahun 2008. “Data semuanya sama. Kita mau dibohongi oleh eksekutif. Kita temukan itu. Sangat hebat sekali bappeda bisa melakukan itu,” kata Dedi Mulyadi menyindir. (zrf)

SINGKAWANG – Rumah Penyimpanan Barang Sitaan Negara (Rupbasan) Singkawang nyaris tidak berfungsi. Sepanjang 2010, tidak ada satupun barang bukti yang dititip atau disimpan di tempat itu. “Tidak ada barang bukti yang masuk di Rupbasan Singkawang selama tahun ini. Baik polisi, kejaksaan dan pengadilan tidak ada yang menitip ke sini,” ujar Kepala Rupbasan Singkawang, Achmad Chudori. Sejak keberadaannya di Singkawang tahun 2003, Rupbasan hanya dititipkan sedikit barang bukti. Disebutkan Chudori, saat ini yang berada di Rupbasan kayu olahan dan dua unit kendaraan. “Pernah juga kita dititipkan mesin judi ketangkasan serta solar,” ungkapnya. Legalitas Rupbasan sebagai tempat penitipan dan penyimpanan barang bukti serta sitaan termaktub dalam Peraturan Pemerintah nomor 27 tahun 1983. Selanjutnya juga diatur pada Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana pasal 44 ayat 1. “Bunyinya, benda sitaan negara disimpan pada rumah penyimpanan benda setaan

negara,” kata Chudori menyitir KUHAP. Lembaga ini, lanjut Chudori, bersfat pasif. Pihaknya tidak memiliki wewenang mendatangi, polisi, kejaksaan atau pengadilan meminta barang bukti untuk disimpan di Rupbasan. “Kami hanya menunggu, tidak dapat jemput bola. Kalau dititipkan diterima, tidak ya diam saja,” tuturnya. Dengan kondisi ini, di Rupbasan Singkawang minim kegiatan. Sebanyak 14 stafnya kadang bingung tidak ada yang dikerjakan lantaran jarang barang bukti masuk. “Beginilah kondisi kami, tidak ada barang bukti ya tidak ada yang dikerjakan,” ucapnya. Rupbasan, terangnya, sebagai instanis yang memudahkan lembaga hukum dalam menyimpan barang bukti selama proses hukum berlangsung sampai mempunyai keputusan hukum yang tetap. “Misalnya, saat polisi menyerahkan barang bukti ke jaksa hanya memindahkan berkas atau berita acara. Sedangkan barang bukti tetap di Rupbasan. Kalau membutuhkanya ambil lagi. Instansi ini memudahkan proses hukum sebenarnya,” papar Chudori. (hen)

Polres Singkang Kerahkan 30 Personel Bekap Pemilukada Bengkayang SINGKAWANG-Kepolisian Resor Singkawang (Polres) Singkawang kemarin menerjunkan tiga puluh personel pasukan Bawah Kendali Operasi (BKO) untuk membekap pengamanan Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang. “Sebanyak 30 personel kita terjunkan ke Bengkayang membekap pengamanan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang,” kata Kepala Polres Singkawang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Tony EF Sinambela

Bengkayang. H-2 pemilukepada Pontianak Post pekada Bengkayang, pasukan kan lalu. BKO Polres Singkawang Dijelaskan mantan Kapolsudah berada di Bengkayang, res Sanggau ini, 30 personel bersama-sama menjaga kamitu terdiri dari berbagai tibmas menjelang pemilu. kesatuan yang ada di PolPolres Bengkayang sendiri res Singkawang. Seperti sudah menggelar Operasi Samapta, Intel, dan lain Kewilayahan Mantap Praja sebagainya. 2010 dalam rangka penga“Kita gerakkan personel manan pelaksanaan Pilkada Polres Singkawang, sesuai Bupati dan Wakil Bupati dengan perintah dari Polda Bengkayang. Kalbar,” kata Kapolres. Operasi Mantap Praja berIa menambahkan pasukan diberangkatkan sejak Senin Tony EF Sinambela langsung selama 102 hari atau (16/5) dari Polres Singkawang ke Polres kurang lebih empat bulan. Tepatnya

dimulai 1 Mei 2010 pukul 00.00 WIB sampai dengan 11 Agustus 2010 pukul 00.00 WIB. Mengawali pengamanan pemilu, kata Kapolres, Polri telah menggelar PAM sejak 10 Maret 2010. Mulai dari tahapan perencanaan sampai purnapemilu. Begitu juga dengan Operasi Liong Kapuas yang sudah dilaksanakan dan Panah Kapuas yang saat ini masih berlangsung. “Polres Bengkayang didukung oleh TNI dan lainnya, dengan kesungguhan hati bertekad untuk mengawal pilkada,” kata Kapolres Bengkayang AKBP Mosyan Nimith beberapa waktu lalu. (ody/zrf)

Pasang Iklan

BIRO

SINGKAWANG HUB. (0562) 631912


SAMBAS

28 Terigas

Bukan Tolok Ukur PELAKSANAAN Musabaqah Tilawatil Quran bukan menjadi sebuah tolok ukur mengembalikan sebutan Sambas sebagai serambi Mekah. Hal ini mendapatkan tanggapan dari pengurus BKMT Sambas Muazah Aladawiyah. “Kegiatan mengikuti MTQ tidak bisa jadi tolak ukur menjadikan Sambas sebagai serambi Mekah dan membumikan alquran bukan hanya pada ajang Muazah Aladawiyah MTQ. Masyarakat jangan berpikiran sempit,” katanya kemarin. Ia menyebutkan banyak hal yang bisa mengembalikan sebutan itu. Menurutnya, bagaimana umat memakmurkan masjid, kesadaran masyarakat tidak berlaku maksiat dan mewujudkan daerah yang Islami. “Kita sebagai masyarakat Kabupaten Sambas mempunyai tanggungjawab yang sama mewujudkan hal itu. Prestasi yang didapatkan kafilah Kabupaten Sambas cukup signifikan karena masuk empat besar dari 14 kabupaten/ kota,” tutur Muazah Wanita yang juga anggota legislatif ini mengungkapkan karena pada MTQ XXII di Kota Singkawang prestasi qori-qoriah Sambas tidak capai pada posisi lima besar. “Kami mempunyai keyakinan LPTQ Kabupaten Sambas dengan kepengurusan sekarang mampu mewujudkan visi yang mereka buat bila didukung seluruh umat muslim,” ungkapnya. (riq)

Tilik

Eksibisi Pemain Nasional MENINGKATKAN kemampuan atlet bulu tangkis di daerah, Pengurus Kabupaten PBSI akan melaksanakan eksibisi tanding pemain nasional dan daerah. Hal ini dikatakan Ketua Pengkab PBSI Sambas Supni Alantas. “Rencananya kegiatan ini sekaligus menutup final kejuaraan Pemangkat Open pada 21 Mei 2010. Even ini dalam meningkatkan kemampuan atlet bulu tangkis dari sejumlah klub Supni Alantas yang konsisten membina pemain,” katanya. Ia mengharapkan turnamen bulu tangkis terus bergulir setiap tahun. Dikatakannya, sehingga atlet terus mengasah kemampuan tanpa henti. “Saya sangat berharap bulu tangkis pada Porprov nanti menyumbang sejumlah medali. Karena saya tahu, cabang olahraga ini pada waktu lalu tidak dapat juara,” tutur Supni. (riq)

Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

Hari ini Demo Cabut Izin Sawit

Thoriq/Pontianak Post

BERGELOMBANG: Pengendara sepeda motor menghindari jalan bergelombang dan berlubang di Desa Tebas Sungai. Kondisi jalan pedesaan di Kabupaten Sambas banyak rusak dan dapat dijumpai pada setiap kecamatan.

Masyarakat Harus Aktif Awasi Pelaksanaan Pembangunan SAMBAS -Kucuran dana pembangunan dari pemerintah provinsi cukup besar untuk Kabupaten Sambas. Wakil Ketua DPRD Kalbar Prabasa Ananatatur mengajak masyarakat aktif mengawasi pembangunan di daerah ini. “Karena dana yang dialokasikan untuk pembangunan cukup besar. Baik jalan nasional dan jalan provinsi. Pada Oktober mendatang proyek sudah memasuki masa tender,” katanya. Ia men gat akan per an ser t a masyarakat sangat diperlukan melakukan pengawasan pembangunan. Dikatakannya, supaya pembangunan berkualitas sesuai dengan apa yang diinginkan, masyarakat juga harus membantu pelaksanaan proyek, agar mereka bisa kerja dengan maksimal.

”Saat ini proses pengerjaan jalan nasional dan provinsi sedang memasuki masa pengukuran untuk dilakukan pelebaran jalan oleh konsultan perencanaan survei. Karena kami mengharapkan pembangunan sesuai perencanaan,” tutur mantan Wabup Sambas ini. Prabasa mengatakan jangan mengulang apa yang terjadi saat pengerjaan pembangunan Jembatan Kota Lama. Sebutnya, sudah dibangun oprit dan ditimbun malah harus dibongkar kembali, karena kondisi oprit yang dibangun sudah retak-retak. “Hal ini sangat merugikan keuangan negara. Seharusnya pembangunan dilakukan dengan matang sesuai perencanaan yang telah dibuat,” Prabasa. Ia mengatakan banyak aspirasi

menginginkan pembangunan infrastruktur dasar. “Saya sendiri sudah berkeliling kecamatan di Kabupaten Sambas. Hampir 90 persen masyarakat minta jalan dan jembatan diperhatikan,” katanya. Ia bersyukur perjuangan rekanrekan legislatif daerah pemilihan Kabupaten Sambas yang telah mengalokasikan dana cukup besar ke wilayah ini. Menurutnya, mungkin satu-satunya pembangunan jalan menggunakan pola multiyears yang menelan biaya hampir Rp184,62 miliar adalah Sambas dan Bengkayang. “Pembangunan Jalan Subah-LedoSanggau Ledo-Seluas ini dibiayai selama tiga tahun anggaran. Pekerjaan dibagi tiga ruas jalan karena cukup panjang,” katanya. (riq)

SAMBAS -– Hari ini Kamis (20/5), masyarakat akan melakukan aksi unjuk rasa terkait persoalan perkebunan kelapa sawit dengan tujuan kantor Bupati Sambas. Massa demonstrasi yang menuntut pencabutan izin usaha perkebunan perusahaan PT Patiware dan PT Agronusa Investama berasal dari Galing, Subah, Sajad, Sejangkung dan Jawai. Sekretaris Jendral Primbas Azman kemarin mengatakan penyampaian aspirasi masyarakat ini meminta kepala daerah mencabut izin usaha perusahaan perkebunan kelapa sawit. Ia menyebutkan mahasiswa telah melakukan pendampingan supaya aksi ini berjalan damai dan sesuai ketentuan perundangundangan. “Kami mendirikan posko untuk menyerap aspirasi masyarakat selain dari lima kecamatan. Karena hal ini menyangkut hak-hak tanah warga untuk kelangsungan hidup mereka,” ungkapnya. Menurutnya, keinginan masyarakat sejumlah desa di Kecamatan Tangaran, Teluk Keramat, Sejangkung dan Sajad bertahan pada tanaman karet. Persoalan yang mendasar, tegas aktivis mahasiswa ini yakni pembebasan lahan perusahaan yang merugikan masyarakat luas. “Ketika SK Bupati Sambas ditaati dan peraturan perundangundangan dilaksanakan dengan baik oleh penanam modal masalah ini tidak muncul. Mengapa daerah lain tidak terjadi persoalan seperti ini, karena pemerintah daerah melindungi hak-hak masyarakatnya,” tegas Azman. Pemerhati sosial, Hendro Su-

tarto mengatakan bila pemerintah daerah melindungi hak-hak masyarakat persoalan ini tidak terjadi. Dikatakannya, kenapa hal sama harus terjadi berulangulang. “Berarti ada yang salah dalam pelaksanaan visi dan misi Terpikat Terigas terutama tentang investasi dan ekonomi kerakyatan. Sekarang memasuki satu terakhir kepemimpinan kepala daerah, apakah sudah dievaluasi kinerja yang dilaksanakan,” tuturnya. Kabag Ops Polres Sambas Komisaris Hasyim mengatakan untuk pengamanan aksi unjuk rasa diterjunkan 150 personil. Ia menyebutkan setiap kumpulan massa dari kecamatan akan dikawal menuju ke lokasi penyampaian aspirasi. “Kami sudah mengkoordinasikan pengamanan dengan Polsek.” Disinggung keinginan pengunjuk rasa menginap di Kantor Bupati Sambas bila tidak bertemu kepala daerah, Hasyim menegaskan polisi akan bertindak tegas membubarkan aksi tersebut. Dikatakannya, karena batas waktu penyampaian aspirasi telah diatur undang-undang. “Kami berharap masyarakat mentaati aturan. Kalau memang aspirasi belum tersalurkan, masyarakat bisa menyampaikan hak mereka kembali. Bisa besok atau hari berikutnya,” tegasnya. Hasyim mengharapkan masyarakat memahami aturan penyampaian aspirasi. Menurutnya, kalau terjadi benturan hanya merugikan sesama warga Sambas. “Kami berharap aksi ini berjalan lancar dan damai,” ujarnya. (riq)

Pemekaran Desa Sebatuan Tinggal Beberapa Tahap

SAMBAS – Pembentukan Desa Sebatuan tinggal beberapa tahap lagi segera terwujud. Faisal Hazim, anggota tim penggagas Desa Sebatuan kemarin mengatakan beberapa waktu lalu tim dari kecamatan sudah turun lapangan. “Tahap berikutnya, setelah ada kajian dari tim kecamatan maka tim kabupaten akan turun. Kami mengharapkan proses dan tahapan pembentukan desa berjalan lancar,” katanya. Ia menyebutkan pengajuan pembentukan pemerintahan desa baru sudah diajukan sejak tahun 2004. Faisal menjelaskan pembentukan Desa Sebatuan merupakan nama lama. “Ber-

para legislator untuk membahas dasarkan data kependudukan tahun pembentukan Desa Sebatuan. Se2004 jumlah penduduk desa baru hingga pelayanan publik terhadap ini sekitar 2.831 jiwa dengan jumlah masyarakat dua dusun terayomi kepala keluarga sebanyak 588. Sedandan terlayani dengan baik,” harap gkan luas wilayah mencapai 24,25 Faisal kilometer persegi,” katanya. Kepala Badan Pemberdayaan Tokoh pemuda Desa Sebangkau Masyarakat dan Pemerintahan Desa ini mengatakan ada pun jumlah Budiman Thahir belum lama ini dusun yang akan tergabung di Desa Sebatuan yakni Sungai Lakum dan Faisal Hazim mengatakan tahapan pembentukan Sebangkau. Menurutnya, keinginan pemben- desa yakni mengkaji segala kelengkapan tukan desa baru ini datang dari masyarakat persyaratan pembentukan desa. Ia menyebutkan pembentukan Desa Sebatuan bukan politik. “Kami sangat mengharapkan bantuan berdasarkan data yang masuk secara admin-

istrasi memenuhi, jumlah penduduk cukup dan secara luas wilayah memungkinkan. “Tahapan yang akan dilakukan yakni BPMPD turun bersama bagian hukum dan tata pemerintahan menemui masyarakat. Tatap muka dengan masyarakat untuk mendengar alasan filosofis, historis dan sosiologis pembentukan desa baru,” jelasnya. Budiman menyebutkan setelah dengar pendapat tahap awal, maka dibentuk tim kecamatan yang bekerja untuk proses administrasi. Selan itu, katanya, pembentukan desa baru harus mendapatkan rekomendasi dari desa induk baik dari Kades dan BPD. (riq)

Ingin Pasang Iklan? BIRO SAMBAS Hub : Rabbul

0813-4554-1441


Pontianak Post

KETAPANG

Kamis 20 Mei 2010

PEMBANGUNAN

Kayu Masih Diperlukan SEMAKIN pesatnya perkembangan Kota Ketapang, kebutuhan akan rumah sebagai kebutuhan dasar semakin meningkat. Di beberapa lokasi pengembang permintaan akan bisnis properti ini terus saja meonjak. Kebutuhan akan rumah sebagai tempat untuk berteduh memang perlu menjadi prioritas bagi keluarga baru. Apalagi semakin banyaknya pendatang yang menetap di Ketapang sehingga bisnis properti merupakan salah satu bisnis yang terus mengalami pertumbuhan. Di perumahan Gerbang Permata misalnya dulu lokasi ini dianggap jauh. Tetapi sekarang menjadi kawasan pemukiman bergengsi. demikian juga Pondok Gede yang kini juga mulai padat. Juhainil salah seorang pengembang perumahan mengakui meningkatnya permintaan akan rumah tempat tinggal ini. Meski harga kebutuhan bangunan terus meningkat, minat warga untuk memiliki rumah tidak bisa dibendung. Selain mahal beberapa jenis bangunan misalnya kayu kelas satu dan kelas dua sudah sulit dicari. Selain itu harus memiliki izin untuk membawa kayu. Karena itu faktor kayu ini menjadi penghalang utama bagi pengembang. Pihak pengembang sudah berusaha mengganti bahan kayu menjadi bahan lain. Namun kayu masih saja diperlukan. Karena beberapa komponen rumah seperti pintu, kusen dan lain-lain masih memerlukan kayu.”Apalagi struktur tanah yang ada di Ketapang yang labil menyebabkan kayu tongkat untuk bahan pondasi masih sangat diperlukan,” ujarnya. (ndi)

Kadin Dukung Pengembangan Wisata KETAPANG—Kadin akan membantu sepenuhnya pengembangan pariwisata di Kabupaten Ketapang. H. Abdulbad, A Rani - Ketua Kadin Ketapang menegaskan hal tersebut dalam diskusi mengembangkan wisata di Ketapang, belum lama ini. “Sekarang sarana transportasi

seperti kapal cepat, pesawat dan akses jalan darat mulai membaik. Ke depan kita berharap sektor transportasi ini terus berkembang, untuk menunjang sektor pariwisata,” katanya saat caffe mourning di Hotel Aston belum lama ini. Selain transportasi jasa lain seperti travel, hotel, restoran dan

lain-lain perlu terus dikembangkan dengan konsep kebersamaan agar upaya memperbaiki sektor pariwisata ini dapat lebih lancar. Ia menyebutkan selama ini kita masih berjalan sendiri-sendiri. Padahal untuk pengembangan pariwisata diperlukan kerjasama antar elemen masyarakat.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga Ketapang, Yudo Sudarto SP, M.Si mengatakan bahwa sektor pariwisata memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat. Baik berupa jasa transportasi, akomodasi seperti hotel dan restoran juga jasa lainnya.(ndi)

Quick Qount Berbeda Angka JPRR Klaim Yasir 34 Persen, Ismet 22,80 Persen Quick Qount PPP, Ismet 33 Persen, Yasir 32 Persen

ANDI/PONTIANAKPOST

PANTAU PEMILUKADA: Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya SH S.Ik didampingi Kabag Ops memantau pelaksanaan pemungutan suara di TPS.

Kapolres Pantau Pemungutan Suara

FOTO: IST

MASIH DIPERLUKAN: Kebutuhan kayu untuk pembangunan masih sangat diperlukan.

H. Abdulbad

KETAPANG—Pemantauan secara dekat pelaksanaan Pemilukada 2010 dilakukan oleh unsur Muspida Ketapang, termasuk Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya SH. Selain melihat proses pemungutan suara, Kapolres juga melihat langsung pengamanan TPS yang dilakukan anggotanya. Kapolres Ketapang menegaskan pemantauan Pemilukada tersebut untuk memastikan bahwa pelaksanaan pemungutan suara di Kabu-

paten Ketapang berjalan lancar tanpa kendala yang berarti. Dalam pemantauan pelaksanaan Pemilukada tersebut, Kapolres didampingi Waka Polres Kompol Edwin F.Tossin S.Ik, Kabag Ops Polres Ketapang Kompol Djoni Widodo S.Ik dan lain-lain. Pengamatan langsung di lapangan tersebut dilakukan sampai pelaksanaan pemungutan suara berakhir. Kapolres AKBP Badya Wijaya mengimbau masyarakat Ketapang untuk tidak terpancing dengan

berbagai isu.Tahapan pemilu Kada sebagai bentuk kedaulatan rakyat harus disukseskan. Salah satu penekanan Kapolres Ketapang melalui, Kabag Ops Polres Ketapang Kompol Djoni Widodo S.Ik mengingatkan jangan mudah terpancing dengan isu yang mengatasnamakan oknum tertentu untuk meminta transfer sejumlah uang. Apalagi isu tesebut berkaitan dengan pelaksanaan Pemilukada Ketapang. (ndi)

Evaluasi SKPD Pasca Pilkada

TERSEDIA JUGA KAPLING DI KOMPLEK PERUMAHAN

MaU paSanG di KETAPANG s )+,!. s +/-")3 s ,!.''!.!. +/2!. Hub. : Biro Pontianak Post

Ketapang Telp. 0534 - 35514

KETAPANG—Bupati Ketapang Morkes Effendi mengatakan, pergantian posisi jabatan atau yang lebih dikenal dengan mutasi di masingmasing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) akan dilakukan Mei ini setelah proses tahapan penghitungan suara tahun 2010 usai. “Kita akan mengevaluasi seluruh kinerja perangkat SKPD apakah itu Dinas Pendidikan, Kesehatan, pokoknya seluruhnya akan kita evaluasi, ya Mei inilah setelah pilkada selesai,” jelasnya ditemui wartawan usai pencoblosan di TPS 15 Kelurahan Sampit Delta Pawan, kemarin. Evaluasi ini SKPD ini, ditegaskan Morkes, merupakan hal wajar dalam organisasi pemerintahan. Sehingga SKPD bukan merupakan sebuah hal yang perlu ditakuti. Kemungkinan pergantian

SKPD inikan demi lancarnya pelayanan umum ke masyarakat, serta penyegaran organisasi. “Kan ada juga pejabat yang akan pensiun atau promosi jabatan seperti Oman ini (staf Humas Setda Ketapang),” ungkapnya kepada wartawan dan staf Humas Setda Ketapang Oman yang ikut mewawancarai Morkes. Perubahan Struktur Organisasi Tatalaksana (SOT) di masing-masing SKPD ini, lanjut Morkes, selain merupakan suatu penyegaran, akan tetapi upaya pemkab untuk mengoptimalkan pekerjaan. “Habis Pilkada ini akan ada pimpinan SKPD yang dimutasi atau pejabat yang dipromosikan. Inikan untuk untuk penyegaran,” kata Morkes yang juga Sekjen LAMS ini. Berdasarkan aturan yang ada

untuk jabatan Kepala Dinas, harus pernah menjabat di eselon III sebanyak tiga kali. Sedangkan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda), harus menjabat di eselon II sebanyak dua kali. Ia berharap nantinya dengan adanya pergantian pimpinan SKPD ini struktur organisasi itu efektif dan efisien. Karena bagaimanapun, Morkes berkalikali mengatakan kinerja SKPD ini memiliki ukuran yang jelas sesuai ketentuan yang ada. Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Bujang Daud, berharap Bupati Ketapang Morkes Effendi dapat menjalankan pergantian SKPD demi efektifitas dan efisiensi kinerja dinas. Bagaimanapun, kata dia, pergantian SKPD ini hak preogratif Bupati selaku kepala daerah. (har)

KETAPANG—Perhitungan cepat mana yang benar, yang pasti hasil pemilu rakyat yang menentukan. Pasalnya, sampai tadi malam (18.23 WIB), masing-masing penghitungan berbeda angka. Versi Rahmat Kartolo koordiantor JPPR Ketapang, hasil quick count JPPR dengan cara menyebarkan 400 sampel TPS secara acak di seluruh jumlah kecamatan, pasangan nomor urut satu mendapatkan 34,52 persen, sedangkan nomor dua, 22, 65 persen, nomor urut tiga 20,01 persen, dan nomor empat 22, 80 persen. Dengan partisipasi pemilih 72,5 persen,” kata Rahmat Kartolo, Koordinator JPPR Ketapang. Angka berbeda dengan versi quick count PPP. Dimana, PPP yang menyebarkan seluruh kadernya melakukan pemantauan di 20 kecamatan menyebutkan perhitungan cepat 33 persen hasil pemilu adalah Drs Ismet Siswadi-Suhermansyah SH sedangkan 32 persen hasil pemilu adalah pasangan Yasyir AnsyariMartin Rantan SH. “Itu data lapangan PPP, data resmi belum karena bersifat sementara,” kata Pitriyadi S.Hut, M.Si yang melihat langsung proses quick count PPP. Sementara itu, Rahmat Kartolo menyebutkan kesimpulan mereka di lapangan bahwa Pemilukada 19 Mei di Kabupaten Ketapang secara umum berjalan lancar, aman dan demokratis. Selain itu, mereka menyebutkan bahwa di Kendawangan, Desa Air Hitam Besar terdapat Golput 90 persen. Dimana DPT terdata 231 yang memilih cuma 16 orang. “Ada kegiatan money politic pada malam hari dan pagi hari menjelang pemungutan suara, Panwas diharapkan aktif melakukan investigasi pasca pencoblosan, Pemilukada adalah pesta

demokrasi rakyat, karena itu, hasil dari proses penghitungan suara adalah akhir dari pesta demokrasi,” kata Rahmat Kartolo. Adanya Golput dalam jumlah besar di Desa Air Hitam diakui Effendy Yusuf, Ketua Panwascam Kendawangan. Hal tersebut terjadi pada TPS 09 Dusun Paku Juang Air Hitam. Pada TPS tersebut tercatat 231 DPT. Namun yang datang hanya sekitar 20-an pemilih. “Penyebabnya tersebut masih di pelajari, yang pasti yang datang ke TPS bukan 16 orang, tapi 20-an orang. Kalau tidak salah hasilnya, nomor urut satu enam suara, nomor urut dua enam suara, nomor urut tiga satu suara, sedangkan nomor empat kalau tidak salah tujuh atau delapan suara,” kata Effendy Yusuf. Sementara perolehan hasil yang terekap dari 179 TPS di Desa Pemilu Kada Pemkab Keta pang pada delapan kecamatan menunjukkan perolehan hasil yang berimbang. Dimana, nomor urut satu Yasir Ansari- Martin Rantasn 9.217 suara, nomor urut 2 HenrikusBoyman Harun, sejumlah 8.420 suara. Nomor urut tiga AR Mecer-Jamhuri Amir 9.266 suara, dan nomor urut empat Ismed Siswadi- Suhermansyah 7.916 suara. Kecamatan yang sudah melaporkan rekap suara ke Pemkab Ketapang itu diantaranya Matan Hilir Utara, Simpang Dua, Sandai, Sungai Melayu Rayak, Sandai, Pemahan, Marau, Singkup dan Air Upas. Menanggapi beragam prediksi hasil Pemilu tersebut, KPU Ketapang menegaskan tetap mengacu pada hasil berita acara TPS. “Nanti akan ditentukan dalam pleno KPU,” kata Ronny Irawan, anggota KPU Ketapang. (ndi)


KALBAR

30

Pontianak Post

Kamis 20 Mei 2010

Titik Nol Perbatasan Sudah Disurvey

PNPM Mandiri

Bangun Masyarakat Desa

Seminar dan lokakarya Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Sanggau pada Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan Tahun Anggaran 2010 dengan tema “Melalui Semiloka SKPD Kita Tingkatkan Strategi Penanggulangan Kemiskinan Melalui Pemberdayaan Masyarakat” . Wakil Bupati Sanggau Poulus Hadi, S.IP saat membuka Semiloka SKPD pada Selasa (18/5) ke­ marin di ruang musyawarah lantai I Kantor Bupati Sanggau menyampaikan bahwa untuk mengentaskan kemiskinan merupakan tugas besar yang tidak mu­ dah seperti membalik telapak tangan, khususnya di daerah kita Sanggau keterbatasan infrastuktur dasar seperti jalan, air minum, listrik serta tersebarnya pemukiman penduduk merupakan tantangan yang harus diselesaikan bersama oleh karena itu kita harus dapat mensinergikan pemberdayaan, peningkatan kapasitas dan pendayagunaan masyarakat untuk penyelesaian persoalan yang menjadi penyebab kemiskinan masyarakat tersebut. Melalui PNPM Mandiri Perdesaan adalah merupakan upaya peme­ rintah untuk memberdayakan masyarakat pedesaan dengan program penanggulangan kemiskinan se­ cara terpadu dan berkelanjutan serta menciptakan lapangan kerja berbasis pemberdayaan masyarakat yang mencakup tiga langkah yakni masyarakat mau, tahu dan mampu. Sehingga pemberdayaan ekonomi mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Harapan agar pelaksanaan PNPM mandiri perde­ saan terus berkelanjutan dan menjadi kebijakan pemerintah daerah yang legal formal sehingga mampu memberikan dasar dana kepastian program ini berkelanjutan. Mengenai Semiloka SKPD yang dilaksanakan diharapkan agar dapat memperkuat komitmen bersama dalam rangka mengentaskan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat. Kepala BPM PEMDES Willi Brodus Willy, S.Sos,M.Si selaku Ketua Panitia melaporkan bahwa Tujuan penyelenggaraan adalah memperkuat komitmen SKPD dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat serta memperkuat koordinasi lintas sektor dalam pro­ gram-program pemberdayaan masyarakat maupun penanggulangan kemiskinan juga menyusun ren­ cana strategi program penanggulangan kemiskinan di daerah dan memperkuat forum DPRD dan SKPD dalam me­nyusun rencana kerja pembangunan daerah. (anto/kardi Humas)

Heri Mustari/Pontianak Post

HITUNG SUARA: Warga antusias melihat penghitungan suara di salah satu TPS di Kecamatan Sintang Kabupaten Sintang. Pemilukada di Kabupaten Sintang berlangsung lancar dan tertib.

Surat Suara Pileg dan Pilpres Dilelang SINTANG – Logistik berupa surat suara pemilu legislatif (Pi­ leg) dan pemilu presiden (Pilpres) yang dilaksanakan hampir setahun semula hendak dimusnahkan, namun karena ada nilai ekonomis, kertas bekas tersebut kemudian dilelang.“Pelelangan untuk surat suara pileg dan pilpres yang ada di Sintang sudah dilaksanakan pekan lalu,” jelas Bunyamin SH MH, Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Teknis Penyelenggaraan Sekretariat KPU Kabupaten Sintang menjawab Pontianak Post, Rabu (19/5) ditemui kantor KPU Kabupaten Sintang. Menurutnya, memang sudah ada aturan untuk penghapusan

barang milik negara yang sudah tidak digunakan lagi. “Ada surat dari Dirjen jika surat suara itu punya nilai ekonomis dan ada yang mau membeli, dibolehkan untuk dilelang,” ungkapnya. Menurut dia, pelaksanakan lelang dilakukan melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yang ada di Pontianak. “Yang menang lelang orang luar Kalbar. Nilai ekonomis dari kertas itu karena bisa diolah kembali untuk dijadikan kertas,” imbuhnya. Proses menuju kearah lelang menurutnya memang panjang karena semula surat suara tersebut

hendak dimusnahkan. Pihak KPU yang memiliki barang tersebut harus meminta persetujuan dari Arsip Nasional Republik Indone­ sia (ANRI). “Inikan arsip negara, setelah dapat rekomendasi baru bisa kita lelang,” tukasnya. Total surat suara yang dipacking di kantor KPU Kabupaten Sintang mencapai seribuan karung dan ke­ marin terlihat sejumlah orang hilir mudik mengangkut karung-karung berisi surat suara untuk dimuat ke mobil truk dan selanjutnya dikirim ke tempat pemenang lelang untuk diolah kembali. “Dimasukkan ke karung biar mudah memuatnya ke kontainer,” singkatnya. (mus)

SINTANG–- Tahapan menuju dibukanya border jasa di Keca­ matan Ketungau Hulu Kabupaten Sintang sudah dimulai. Selain pembenahan infrastruktur jalan, pemerintah juga sudah melak­ sanakan survey untuk penentuan titik nol. “Surveynya sudah dilakukan sekitar sebulan lalu. Dari Indo­ nesia sudah menetapkan titik nol, tinggal tindak lanjut dari Pe­ merintah Malaysia,” jelas Drs H Mas’ud Nawawi MSi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sintang kepada Pontianak Post, Selasa (18/5) di Sintang. Penetapan titik nol tersebut dijelaskan Mas’ud harus melalui kajian yang intensif dan mendalam terkait tofografi yang melibatkan dua negara. Selain itu juga diper­ hitungkan dari sisi pertahanan, arus orang dan barang. “Secara nasional, perbatasan kita masih belum masuk prioritas, tapi dari sisi strategis pertahanan, itu sudah masuk,” bebernya. Menurut dia, dengan belum dibukanya kawasan perbatasan di Sintang ini tentunya dari segi ekonomi Indonesia dirugikan lan­ taran tingkat ekonomi di kawasan itu belum meningkat sehingga banyak kebutuhan yang harus diperoleh dari Malaysia, begitu juga hasil pertanian. “Malaysia diuntungkan dengan masuknya

hasil pertanian dan perputaran uang ke mereka,” jelasnya. Menurut dia, untuk 2011 nanti, pemerintah akan meningkatkan jalan terutama untuk jalan paralel dimana seperti apa yang disampai­ kan Gubernur beberapa hari lalu bahwa anggaran yang disiapkan untuk jalan itu mencapai Rp25 miliar. “Jalan poros Selatan selama beberapa tahun ini sudah kita bangun dan akan terus ada pening­ katan. Bahkan dalam musrenbang beberapa waktu lalu juga sudah kita usulkan kembali,” ungkapnya. Sementara untuk jalan paralel dari Merakai Sintang ke Em­ panang Kapuas Hulu yang per­ nah dikerjakan melalui kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) pada 1993 dan 1994 sejauh 43 kilometer memang akan ditingkatkan, meskipun harus membangun jembatan. “Harapan kita jalan ini juga diperhatikan dan insyaallah bisa tembus sampai ke Badau,” jelasnya. Jika jalan itu ditingkatkan dan bisa tembus sampai ke Badau, maka total panjang jalan dari Sintang ke Badau mencapai 150 kilometer yang tentunya bisa ditempuh dalam waktu singkat dibanding dari Sintang ke Kapuas Hulu. “Jalan itu melewati lima ke­ camatan dan tentunya masyarakat akan lebih mudah untuk datang ke Sintang melalui jalan tersebut,” terangnya. (mus)

Perkebunan Sawit Cemari Sumber Air PDAM SANGGAU -- Jika Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau tidak segera menyelamatkan hutan, teru­ tama di daerah-daerah yang menjadi pemasok air bersih seperti kawasan wisata Pancuraji / Setapang, wilayah Riam Korak, pehuluan Sungai Seka­ yam, Liku, Segole, Ensabal dan be­ berapa tempat di wilayah kecamatan, maka diprediksi untuk waktu lima tahun ke depan, PDAM Tirta Pancuraji Kabupaten Sanggau akan mengalami kesulitan bahan baku air bersih. Demikian disampaikan Direktur PDAM Sanggau Lukas Subardi SE kepada wartawan belum lama ini. Selain itu, menurutnya sumber air Sungai Kapuas juga tidak dapat diharapkan untuk jangka waktu ter­ tentu di masa mendatang. Sementara

itu sumber air bersih seperti Sungai Liku, Kulik, Engkayas, Ensilup dan lainnya, hanya tahun 2005 masih dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat untuk berbagai macam keperluan yang membutuhkan air bersih. Kini kondisinya sudah sangat memperihatinkan, khususnya menge­ nai kualitas airnya. “Bagi PDAM Kabupaten Sanggau, keberadaan sungai-sungai tersebut se­ jak lama dimanfaatkan sebagai bahan baku dengan biaya pengolahannya relatif murah,” kata Lukas. Lebih lanjut dikatakan Lukas, saat ini di lima tahun belakangan, setelah dibukanya perkebunan kelapa sawit secara besar-besaran di daerah talang langit (sepanjang perairan sungaisungai itu), semuanya hanya tinggal

kenangan. Misalnya sumber air dari Sungai Liku, sejak tahun 2004 hingga sekarang sudah tidak dapat dipergu­ nakan secara langsung karena sudah tercemar limbah perkebunan kelapa sawit yang dikelola oleh beberapa perusahaan di bagian perhuluannya. Demikian pula sumber air dari Sungai Engkayas, debitnya sudah sangat kecil, bahkan pada musim hujan karena di pehuluannya sudah dijadi­ kan areal perkebunan kelapa sawit. Akibatnya, selain debit air menjadi kecil, airnya juga sangat keruh. “Yang masih tersisa sekarang hanya sumber air dari Sungai Setapang (Ka­ wasan Wisata Pancuraji), yang juga terlihat mulai terusik kejernihannya karena adanya aktivitas perkebunan di bagian hulunya,” imbuhnya.

Harapan PDAM Tirta Pancuraji Sanggau, semua pihak terkait teru­ tama Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau dalam waktu dekat segera menetapkan Kawasan Wisata Pan­ curaji dan sekitarnya menjadi hutan tutupan. Sehingga persediaan air ber­ sih untuk Kota Sanggau dan sekitarnya dapat terpenuhi. Jika tidak, maka sumber-sumber air itu bisa tercemar diantaranya oleh herbisida, insektisida, lumpur, tanah dan sebagainya yang meresap ke anak-anak sungai. Aki­ batnya, jika air yang sudah tercemar itu diolah, maka akan membutuhkan biaya yang besar. “Biaya produksi air bersih PDAM Kabupaten Sanggau dari hari ke hari menjadi semakin mahal karena debit air pada sungai-sungai yang dulu men­

Dok PDAM Sanggau

PENCEMAR: Aktivitas perkebunan di hulu Sungai Liku sebagai salah satu penyebab tercemarnya sumber air bersih PDAM Sanggau.

jadi sumber air bersih alami sekarang keadaannya sudah jauh berkurang. Di musim kemarau semua anak Sungai Kapuas menjadi kering akibat habis­ nya hutan alam penyedia air. Semen­

tara dimusim hujan, air sungai menjadi sangat keruh, akibat dari aktivitas perkebunan kelapa sawit yang limbah­ nya menyatu dengan air sehingga sulit dipisahkan,” urainya.(anto)


Pontianak Post

aneka

Kamis 20 Mei 2010

Lancar dan Prosedural

Indonesian Championship di Singkawang Sambungan dari halaman 25

Kegiatan ini juga, kata Erwin sekaligus mempromosikan lokasi atau track yang da-

pat dijadikan lokasi kejuaraan balap sepeda seperti misalnya kejuaraan Balap Sepeda Tanjakan yang rencananya akan diselenggarakan di tempat wisata

Rindu Alam. Semua peserta akan diinapkan di Singkawang, dan lokasi lain yang strategis. Para peserta diperkirakan berjumlah 50 orang baik putra

maupun putri di seluruh Indonesia, adapun yang memastikan Jawa Barat Tengah, Timur Jogja DKI Bali, Kalsel, NTB, Sulawesi Selatan. (Ody)

Jalan Sudah Lama Rusak Bupati Baru Teriak Sambungan dari halaman 32

menyalahi aturan penggunaan anggaran. “Kita hanya bisa meminta agar masyarakat bersabar. Kita juga tidak pernah menutup mata. Memperjuangkan per-

baikan terus dan gencar kita lakukan,” ujar Tambul. Jalan negara lintas utara, diakui juga oleh Tambul, memiliki peran strategis. Selain menghubungkan lima kecamatan perbatasan dengan kota Putussibau, juga merupakan akses Kapuas Hulu

ke Malaysia. Akses lintas utara yang lancar, dikatakannya, akan membuat masyarakat Kapuas Hulu bisa lebih mudah ke Malaysia. Begitu juga sebaliknya, masyarakat Malaysia dan luar dapat mengunjungi

Kapuas Hulu. Terlebih dengan dukungan pos lintas Badau yang merupakan pintu resmi perlintasan batas, sehingga upaya menjadikan lintas utara mulus tetap menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu.(wank)

Kalbar Christiandy Sanjaya mengunjungi salah satu TPS di Desa Sungai Pangkalan 1 Kecamatan Sungai Raya, didampingi unsur muspika dan tokoh masyarakat setempat. Dalam waktu berlainan, Sekda Bengkayang meninjau dapil dua, yang meliputi Sungai Raya, Sungai Raya Kepulauan dan Capkala.

dari kecamatan. Desk pemilu Kada juga menerima SMS dari Kecamatan Muara Pawan dimana hasil perolehan sementara. “Cukup mengesankan, justru tak ada tim sukses di Tuan-Tuan, perolehan suara nomor urut empat hampir sama dengan nomor urut satu,” kata Umar Mansur, warga Kelurahan Tuan-Tuan menyampaikan perolehan hasil di TPS 09.Menurutnya ini menunjukkan masyarakat sudah cerdas menentukan pilihannya. Perolehan suara yang berimbang tersebut juga terlihat di sejumlah TPS di Delta Pawan, tampak pasangan nomor urut empat yakni Drs Ismet Siswadi-Suhermansyah SH dengan pasangan nomor urut satu yakni Yasyir AnsyariMartin Rantan SH saling kejar mengejar. Sampai sore kemarin (19/5) pihak KPU masih belum menampilkan perolehan suara di depan secretariat KPU.Walaupun demikian, tahapan pelaksanaan Pemilu Kada 2010 berjalan aman. “Di Kendawangan kondisi aman, saat ini saya berada di Air Hitam, perolehan suara sementara di Air Hitman, tampaknya masih berpihak kepada pasangan Hen-Boy,” kata EffendyYusuf, Ketua Panwas Pemilukada Kendawangan via telepon seluler pada pukul 15.00 WIB. (ndi/(ody/zrf)

Pemilukada Lancar Sambungan dari halaman 25

unsur muspida Kabupaten Bengkayang, melakukan kunjungan atau monitoring jalannya pemilukada di Bumi Sebalo. Sebelumnya berkumpul terlebih dahulu di Mess Pemkab Bengkayang. Diantaranya, Bupati, Kapolres Bengkayang AKBP Mosyan Nimicth, Sekda Dandim 1202 Letkol Arm Teddy Surrachmat, Kepala Badan Kesbangpolinmas, Yulius, Rombongan Bupati Bengkayang meluncur ke Kecamatan Samalantan. Kemudian ke Sungai Betung, Lumar dan kembali ke Kecamatan Bengkayang. “Kita lihat situasi terakhir (kemarin siang) di Samalantan, Sungai Betung, semua berjalan sebagaimana tahapannya. Saya akan memonitor dua kecamatan lagi,” kata Bupati. Luna menjelaskan, bahwa pejabat di Pemkab Bengkayang, diplot habis pada 17 kecamatan Kabupaten Bengkayang untuk melakukan monitoring. “Manfaatnya, paling tidak memotivasi atau mendorong tempat yang dikunjungi, agar merasa tidak sendirian,” katanya. Ia berharap, pilkada berjalan aman dan lancar serta tertkendali. Sehingga tugas dalam pelak-

sanaaan pilkada dan kebijakan menyangkut pilkada berjalan dengan baik. Puncak pilkada hari ini (kemarin) dan ke depannya setelah hari-H, harap Luna bisa berjalan damai. Menurut dia, ini bisa diwujudkan, jika saat komitmen pemilukada damai, dan kesepakatan damai yang sudah ditandatangani dijalankan dengan baik. “Kalau semuanya dipegang dan dijalankan dengan baik pasti tidak akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya. Siapapun yang berhasil terpilih nanti, kata Luna, itulah sebenarnya yang harus didukung oleh semuanya. Luna mengakui setelah hari-H pelaksanaan, dan perhitungan suara sering terjadi kerawanan. Ditegaskannya, bahwa aparat keamanan pasti sudah mengantisipasi hal itu. Dia juga meminta masyarakat bisa semakin berpikir cerdas dan dewasa. “Karena pemilukada ini merupakan siklus lima tahun sekali, dan tidak bisa dihindari. Semakin pendidikan politik mampu menunjukkan kebaikan itu perlu diikuti. Kalau yang tidak baik, tidak perlu kita ikuti,” jelasnya. Gubernur Kalbar Cornelis, juga memantau jalannya pemilukada di Kabupaten Bengkayang. Rombongan gubernur tiba sore hari. Sementara Wakil Gubernur

Perolehan Berimbang Lancarnya Pemilukada juga terlihat di 20 kecamatan di Ketapang yang mulai digelar 07.00 WIB sampai 13.00 WIB. Proses pencoblosan berlangsung aman dan lancar. Setelah proses pemungutan suara, langsung dilakukan perhitungan suara di TPS. Sesuai dengan prediksi banyak pihak, komposisi perolehan suara antara keempat pasangan calon tampak berimbang. Perolehan suara yang terekap oleh Desk Pemilukada tersebut berasal dari 23 dari 35 TPS di Matan Hilir Utara, 12 TPS dari 22 TPS di simpang Dua, 40 TPS dari 57 TPS di Sandai, 24 dari 28 TPS di Sungai Melayu Rayak, 5 TPS dari 12 TPS di Pemahan, 23 dari 36 TPS di Marau, 26 TPS di Kecamatan Singkup, dan 26 TPS dari 46 TPS di Air Upas. Selain menerima rekap perolehan suara melalui teleqram tertulis

Kisruh Dana Pilkada Selesai Sambungan dari halaman 25

pilihnya di TPS 15 Kelurahan Sampit Kecamatan Delta Pawan, Rabu (19/5) kemarin. Bahkan Morkes mengatakan sudah memanggil pihak kesbangpolinmas untuk mengetahui masalah sebenarnya. Bahkan dari hasil penjelasan Kesbangpolinmas Bupati yang melihat ada miskomunikasi. “Hanya salah paham uang tersebut diserahkan kepada staf bendahara camat saja, bahkan camat tidak mengambil uang tersebut sendiri,” katanya. Terkait apakah ada permain-

an dari oknum camat sendiri. Morkes membantah hal tersebut tidak ada. “Tidak ada masalah, hal itu sudah kita selesaikan,” tegasnya. Menyangkut soal status camat ini, Morkes tidak berkomentar panjang. Apakah camat Kendawangan akan diproses administrasi atau ditindak tegas sesuai aturan yang ada. Morkes mengatakan akan melihat perkembangannya dulu ia tidak ingin sembarangan melakukan tindakan. “Bagi saya selaku Bupati hal ini dianggap selesai, soal apakah camat akan dimutasi

menggendong anak kami yang bungsu,” sambungnya. Veronica, (40) teman keluarga korban mengatakan, kalau keluarga Yap Hau memang selalu tidur lebih awal. “Biasanya mereka tidur sekitar jam 7 malam.

Karena, mereka kecapean setelah bekerja sendiri untuk mengurus rumah makan setiap hari. Jadi ketika kebakaran tidak ada aktivitas apapun di rumah itu,” katanya. Wendi (18), putra sulung korban yang masih sekolah di SMKN 1 Sintang mengaku dirin-

itu tidak ada, kalau pun ada mutasi hal tersebut wajar dalam organisasi pemerintahan,” jelasnya. Sebelumnya Camat Kendawangan Herwansyah mengorankan persoalan dipotingnya anggaran untuk honor hansip desa, kepala desa dan camat untuk pelaksanaan Pilkada 19 Mei. Dari jumlah total dana Rp 36.890.000 yang seharusnya diterima kecamatan Kendawangan. Camat kendawangan hanya menerima Rp 24.500.000 dari kantor Kesbangpolinmas. Sisa dana sebesar Rp 14.040.000 lari entah kemana. Namun pernyataan camat

tersebut dibantah Kasi Linmas Kantor Kesbangpolinmas, Devi Harinda, bahwa tidak ada pemotongan dana honor limnas sepeserpun. Kerena pencairan dana langsung diserahkan kepada bendahara camat dan disaksikan camat Kendawangan serta dua orang staf camat kendawangan yakni Safarudin (plt Kasi Transtib) dan Hasan Bustami (staf trantib). Uang yang diserahkankan secara tunai sebesar Rp 36.890.000 lengkap dengan kwitansipun dan berita acara penyerahan dana tersebut. (har)

ya terbangun ketika dibangunkan mamanya. “Kita gak tau apaapa. Ketika bangun, kita sudah melihat api. Kejadiannya sekitar pukul 11 malam,” ujarnya. Akibat melompat dari lantai II, satu keluarga ini masih di rawat di Rumah Sakit Ade M Djoen Sintang kecuali si bungsu

Wensen yang masih berumur 9 tahun. Yap Hau mengalami patah kaki, dan istrinya Sumiyati mengalami cedera di punggung. Sedangkan keduanya anaknya yakni Wendi (18) mengalami luka lecet di bagian kaki dan Wendro (15) mengalami retak tulang di bagian kaki.(zal)

Narkoba Peringkat Tiga, Wagub Prihatin Sambungan dari halaman 25

adalah usia produktif. Antara 20 – 29 tahun. Untuk pendidikan, pengedar dan pemakai narkoba sepanjang 2009, sekolah dasar 57 orang, SMP 59 orang, SMA 130 orang dan perguruan tinggi 12 orang. “Kita terkejut melihat data ini, harusnya mereka men-

jadi generasi bangsa yang berguna, tapi justru tidak berdaya karena narkoba,” ucapnya. Lebih mengejutkan, tambahnya, terungkapnya distribusi sabu-sabu melalui Pos Lintas Batas Entikong lebih dari delapan ton. Menunjukan selama ini sudah banyak barang haram ini masuk ke Indonesia dari

Malaysia. “Ada 52 pintu keluar masuk Indonesia Malaysia di Kalbar. Entikong yang memiliki aparat dan peralatan lengkap dapat lolos apalagi pintu masuk lainnya. Sudah berapa banyak narkoba masuk dari Malaysia ke Indonesia melalui Kalbar,” tuturnya. Mantan Pengurus KNPI Kota

Singkawang Andi Yanuar, menegaskan, salah satu penyebab tingginya peredaran dan penyalahgunaan narkoba karena kurannya perhatian pemerintah terhadap generasi muda. “Salah satu faktornya, program kepemudaan banyak tidak terakomodir oleh pemerintah,” katanya.(hen)

Sementara itu sumber air bersih seperti Sungai Liku, Kulik, Engkayas, Ensilup dan lainnya, hanya hingga tahun 2005 masih dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat untuk berbagai macam keperluan yang membutuhkan air bersih. Kini kondisinya sudah sangat memperihatinkan, khususnya mengenai kualitas airnya.

“Bagi PDAM Kabupaten Sanggau, keberadaan sungaisungai tersebut sejak lama dimanfaatkan sebagai bahan baku dengan biaya pengolahannya relatif murah,” kata Lukas. Lebih lanjut dikatakan Lukas, saat ini di lima tahun belakangan, setelah dibukanya perkebunan kelapa sawit secara besar-besaran di daerah talang langit (sepanjang perairan sungai-sungai itu), semuanya

hanya tinggal kenangan. Misalnya sumber air dari Sungai Liku, sejak tahun 2004 hingga sekarang sudah tidak dapat dipergunakan secara langsung karena sudah tercemar limbah perkebunan kelapa sawit yang dikelola oleh beberapa perusahaan di bagian perhuluannya. Demikian pula sumber air dari Sungai Engkayas, debitnya sudah sangat kecil, bahkan pada musim hujan karena dipehuluannya su-

dah dijadikan areal perkebunan kelapa sawit. Akibatnya, selain debit air menjadi kecil, airnya juga sangat keruh. “Yang masih tersisa sekarang (hari ini) hanya sumber air dari Sungai Setapang (Kawasan Wisata Pancuraji), yang juga terlihat mulai terusik kejernihannya karena adanya aktivitas perkebunan di bagian hulunya untuk areal perkebunan sawit,” imbuhnya.(anto)

Penambang Beraksi, Proses Hukum Belum Usai Sambungan dari halaman 25

Sambas. Bahkan dia pernah dipanggil DPRD Sambas dan melakukan dengar pendapat. Dari pantauannya dan informasi masyarakat, dari empat titik penggalian oleh orang berbeda, aktivitas yang dilakukan kembali ini hanya satu titik. “Pengusahanya satu orang,

yang lainnya sudah mau menghentikan kegiatan menunggu proses hukum,” ucapnya. Galian C di hutan lindung jelas melanggar hukum. Di samping itu, masyarakat Pemangkat jelas tidak setuju. Andi bahkan berani memastkan hampir semua warga sekitar tidak setuju dengan galian C di kawasan tersebut.

di pantau, petugas sudah melaksanakan kegiatan sesuai dengan prosedur yang ada,” tukasnya. Pagi hari bersama sejumlah pejabat daerah dan pimpinan instansi vertikal yang ada di Kabupaten Sintang, Ami dan rekanrekannya berkeliling melakukan pemantauan kegiatan pemungutan suara di sejumlah TPS yang ada di Sintang. Usai bersama sejumlah pejabat tersebut, tidak lama anggota KPU provinsi dan beberapa orang anggota KPU kabupaten/kota seperti Singkawang, Kabupaten Pontianak, Sambas, Kubu Raya dan Kayong

“Apa untungnya bagi masyarakat, hanya kerugian yang didapat. Untungnya diperoleh segelintir orang,” tuturnya. Dari investigasinya dan masyarakat, terang Andi, namanama pemilik modal galian C sudah dikantongi. Bahkan telah dilaporkan ke polisi. Dia mengaku, orang-orang tersebut terhitung kuat. Di birokrasi dan

ekonomi. Andi memperkirakan, hal itulah yang membuat polisi tidak berdaya menyelesaikannya. Ada empat nama yang disebutkan Andi, mereka dikenal luas oleh warga Pemangkat. Bahkan salah satunya tak asing di telinga masyarakat Kabupaten Sambas. “Ini semua orang-orang kuat. Pantas saja polisi tidak berkutik mengananinya,” ucapnya. (*)

Utara datang ke Sintang. Mereka kembali berkeliling untuk melihat jalannya pemungutan suara di sejumlah TPS. “Kawan-kawan datang untuk memantau jalannya proses sekaligus support kita yang sedang melaksanakan Pemilukada ini,” terangnya.Ditanya soal kekurangan logistik Pemilukada, menurut dia, sejak awal hal itu sudah diantisipasi karena pengiriman logistik sudah dilakukan lebih awal. “Ada yang menghubungi alau logistiknya kurang, mana yang bisa difotocopy kita persilakan, ada juga yang kita kirim dan ada juga petugas yang mengambil sendiri kekurangannya ke KPU. Tapi secara keseluruhan logistik

tidak jadi masalah,” tukasnya. Sedangkan mengenai rekap hasil perhitungan sementara, menurut dia, pihak KPU tidak boleh melakukan hal itu dan tetap mengacu pada jadwal perhitungan yang telah ditetapkan yaitu 19-25 Mei untuk perhitungan di Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan 22-29 Mei untuk batas waktu rekapitulasi hasil pemilukada di KPU. “Lebih awal selesainya lebih baik dan tentu akan kita upayakan bisa lebih cepat. Kita tidak boleh lakukan perhitungan sementara, jadi tetap mengacu jadwal dan pengumpulan berita acara resmi hasil perhitungan di PPK,” tandasnya.an dan kondusif,” pungkasnya. (mus)

Legislatif Tunggu Hasil Audit PT BAM Sambungan dari halaman 32

H Sudin berjanji, pihaknya bakal segera menyerahkan laporan hasil penelitian tim ahli geology terhadap aktivitas PT BAM. Tim ahli ini merupakan tim ahli dari PT Antam. Hingga saat

ini, masyarakat Sanggau masih menunggu sejauh mana laporan eksekutif terkait dengan hasil audit yang mereka lakukan. Bahkan, Setiman mengatakan, jika memungkinkan maka tidak tertutup akan ditingkatkan status PT BAM dari eksplorasi ke produksi. Soal

peningkatan status PT BAM ini juga tergambar dalam salah satu poin dari rekomendasi tau hasil kerja Pansus PT BAM kepada eksekutif. “Kita tunggulah hasil kajian geologinya, yang nantinya juga akan disampaikan kepada legislatif,” ujar Setiman.(nto)

dari semester I TA 2009/2010 sudah di terapkan di SMPN 2 Ngabang. “Program ini sudah lama kita terapkan di sekolah, dan memang kita lihat dari program ini cukup baik. Di mana program Leason Study ini bukan pengajaran yang bersipat satu metode, tetapi memiliki metode yang beragam,” katanya. Dijelaskannya, dari metode yang beragam inilah yang menjadikan sistem pembelajaran yang disampaikan oleh guru menjadi menarik, sehingga sangat mempermudah siswa menyerap pelajaran dengan mudah. Kendati dalam kegiatan ini

guru juga harus tetap aktif dan professional, sehingga kondisi inilah yang menciptakan daya serap tinggi. Artinya, siswa sendiri akan sangat mudah memahami tentang apa yang dipaparkan oleh guru. “Kedepannya kita yakin dengan program ini upaya peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Landak akan dapat tercapai, kendati dengan adanya bentuk pembelajaran yang inovatip, ini bertujuan untuk memberdayakan potensi siswa agar mampu menumbuhkan daya imajinasi, kreasi, nalar serta rasa keingintahuan siswa terhadap hal-hal baru,” terangnya.(wan)

Merasa Bangga Sambungan dari halaman 32

yang harus secara terus menerus harus ditingkatkan, sebab kalau tidak dapat saja akan menurun. “Yang kita harapkan adalah bagaimana untuk terus meningkatkan apa yang selama ini sudah kita capai, sehingga dari pola pembelajaran ini juga harus senantiasa ditingkatkan, supaya para siswa kita yang ada ini juga dengan mudah dapat menyerap pelajaran dengan baik,” paparnya. Disisi lain, upaya tersebut juga merupakan salah satu bentuk dari keberhasilan program Leason Study, yang memang sejak

Olimpiade Matematika Dengan standar rata-rata nilai mata pelajaran Matematika atau IPA 7,5. Ke 18 pelajar tersebut terdiri dari 11 pelajar yang mengikuti olimpiade mata pelajaran IPA, dan tujuh mengikuti mata pelajaran Matematika. “Selain memiliki kemampuan di bidang mata pelajaran Matematika dan IPA, ke 18 siswa ini juga memenuhi syarat menguasai

sedikit bahasa Inggris. Mereka diawasi lima dewan seleksi yang terdiri lima orang juri, semuanya merupakan pengawas SD di Kecamatan Kapuas. Kita berharap seleksi ini berhasil memilih yang terbaik,” harapnya. Outputnya nanti, kata Usman, pemenang satu hingga tiga tiap mata pelajaran dipastikan bakal mewakili Kecamatan Kapuas pada olimpiade tingkat Kabupaten Sanggau. Jika berhasil

menjuarai tingkat kabupaten, siswa-siswa pemenang dipastikan mengikuti olimpiade tingkat provinsi bahkan tingkat nasional dan internasional. “Saya berharap, pada tahun ini juara olimpiade Kecamatan Kapuas dapat mewakili Kalbar pada olimpiade tingkat nasional dan tampil di olimpiade internasional. Tahun lalu pelajar kita hanya bisa mengikuti tingkat provinsi saja,” ujarnya.(nto)

TPS 12 Nyaris Ricuh Sambungan dari halaman 32

Kontan para petugas PAM TPS baik dari pihak Kepolisian dan Linmas, mengambil langkah mengamankan 7 orang yang bukan berstatus waraga sekitar RT TPS ini ke Mapolres Sekadau, sebelum terjadi hal-hal yang dapat mengeruhkan suasana. Beberapa saksi dan warga sekitar mengatakan, dengan mobil yang sama sebelum diprotes warga beberapa orang juga sudah memberikan sura di TPS 12 ini meski orangorang tersebut tidak satupun dikenal warga sekitar. Dan untuk yang kedua kalinya, mobil tersebut membawa 10 remaja putri dan 1 orang lakilaki serta supir mobil tersebut, warga yang menaruh curiga langsung mengambil langkah menayakan asal-muasal serta pemilih di TPS mana sebelum 7 orang tersebut memberikan hak suara mereka.

Ketua KPPS TPS 12 Gandi saat ditemuai mangatakan, tiga orang remaja diantra rombogan ini memang memiliki undangan surat suara untuk memilih di TPS-nya tersebut. “Yang tiga orang dari mereka memang memiliki undangan untuk memilih di TPS sini (TPS 12, Red), jadi bukan kita yang memprotes mereka untuk memberikan hak suaranya tapi warga yang menaruh curiga hingga mereka diamankan dulu,” tukas Gandi. Sementara itu, Waka Polres Sekadau AKBP Iklas Purwoto di Mapolres Sekadau mengatakan, pihaknya hanya mengamankan ke 12 orang tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan mengingat situasi di lapangan yang tidak memungkinkan. “Kita hanya mengamankan mereka, nanti Panwaslu yang akan memeriksa untuk selanjutnya kalau dilimpahkan ke kita

berarti masuk ke Gakkumdu. Lagi pula, tadi para warga yang mengantar mereka ke sini,” tandas Iklas. Ketua Panwaslu Kecamatan Sekadau Hilir AB Endang saat dimintai keterangannya mengungkapkan, bahwa ke sepuluh orang remaja putri tersebut sebagian masih berusia di bawah umur dan berstatus pelajar. Dan 10 orang tersebut datang dengan membawa kartu pemilih C-6, namun dalam daftar nama pemilih berbeda dengan nama mereka. “Mengenai sipa dalang dan atas perintah siapa para remaja putri ini bisa melakukan hal ini belum bisa kita berikan keterangan lebih jauh, mengigat proses pemeriksaan masih berjalan,” papar Endang. Mengenai kemungkinan masih adanya temuan adanya kejadian serupa di TPS lainya dan kecamatan lainya, pihak Panwaslu akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.(ar)

“Itu karena pemimpinpemimpin kita terlalu alergi kritikan dan sombong. Seharusnya jadi pemimpin jangan sombong dan egois, serta tidak pernah mau mendengar masukan dari masyarakat. Dan, menganggap dirinya paling benar dan paling pintar,”

tegasnya. Ia yakin sikap sombong dan angkuh dari seorang pemimpin, tidak akan membawa perubahan, apalagi kemajuan bagi suatu daerah. “Malah akan memberikan citra buruk bagi pemimpin itu sendiri,” ungkapnya. (ody)

Misalnya sektor jasa, perkebunan, dan lainnya. Kata Luna, semua itu dilakukan untuk mewujudkan cita-cita mensejahterhkan rakyat. Ia juga meminta seluruh elemen masyarakat untuk menjaga stabilitas keamanan. Karena ini merupakan hal yang penting. Masyarakat pun, jelas

dia, diharapkan bisa bersikap simpatik. “Jika rasa aman tercipta, investasi akan mudah masuk sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat. Dengan demikian maka kesejahteraan rakyat akan meningkat,” kata Luna. (ody/zrf)

secara non-discriminative kepada semua anak usia sekolah. “Bagaimana kita memperspektifkan apa yang telah dan sedang dilakukan untuk masa depan yang lebih baik, sebagaimana

dicantumkan dam konstitusi kita serta diamanatkan pula dalam perundangan, dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa secara utuh,” kata Suhadi mengatakan makna penting ketiga. (ody)

Jangan Antikritik Sambungan dari halaman 25

Kebun Sawit Cemari Air Baku Sambungan dari halaman 25

Sambungan dari halaman 32

Sambungan dari halaman 32

Asal Api Bukan dari Rumah Makan Global Sambungan dari halaman 32

31

Dan permasalahan itu, terang dia, belum dapat ditangani dengan baik. Pemimpin cenderung tak mau mendengar masukan dari warga. Sehingga, hal itu dinilai menghambat penyelesaian masalah dan perbaikan.

Jaga Kondusifitas Sambungan dari halaman 25

daerah dan program itu tersendiri. Di samping itu juga, ada daerah yang berpotensi ekonomi rendah dan tinggi. “Kan tidak bisa disamakan dan dipaksakan,” katanya. menurut dia, semua aspek akan dievaluasi.

Rekontekstualitas Sambungan dari halaman 25

berbagai program pendidikan saat ini, untuk menatap masa depan yang lebih baik, dalam menjamin pelayanan pendidikan


pro-kalbar Pontianak Post

32 SINTANG

Lancar dan Prosedural KETUA Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sintang Ade M Iswadi mengatakan pelaksanaan, pelaksanaan pencoblosan pada Rabu (19/5) kemarin berjalan lancar dan sesuai dengan prosedur. “Sejauh ini hasil pantauan kita, semua berjalan dengan lancar dan mudah-mudahan situasi ini tetap kondusif,” jelasnya ditemui koran ini, Rabu (19/5) di kantor KPU Kabupaten Ade M Iswadi Sintang. Pria yang akrab disapa Ami ini mengatakan petugas Kelompok Pelaksana Pemungutan Suara (KPPS) juga sudah menjalankan tugasnya dengan benar. “Kita lihat di beberapa TPS yang

Legislatif Tunggu Hasil Audit PT BAM SANGGAU--Hingga kini, belum ada kejelasan pasti seperti apa nasib sejumlah rekomendasi dan temuan dugaan penyimpangan yang dilakukan oleh PT BAM, investor di bidang pertambangan emas yang beroperasi di wilayah Kecamatan Sekayam. Menurut Urbanus, mantan ketua Pansus PTBAM mengatakan, bahwa DPRD Sanggau masih menunggu keseluruhan hasil audit Pemkab Sanggau terhadap PT BAM. Walaupun pada 12 Maret 2010 lalu ekse-

kutif telah menyerahkan hasil audit ke legislatif, namun belum secara keseluruhan. “Sampai sekarang kita masih menungggu laporan hasil audit PT BAM secara keseluruhan,” ungkap Urbanus, anggota DPRD Sanggau yang juga mantan ketua Pansus PT BAM, kepada koran ini, belum lama ini. Menurut dia, memang beberapa waktu lalu ekskutif sudah memberikan laporan hasil audit. Namun lapo-

ran tersebut masih belum memuat hasil kajian ahli geology, terhadap aktivitas perusahan pertambangan tersebut. “Hasil penelitiah tim ahli geologi, masih kita tunggu. Untuk sekarang, saya belum bisa banyak komentar, terhadap hasil audit tersebut. Sebab, belum melihat laporan tersebut secara keseluruhan,” ungkapnya. Sementara itu di tempat terpisah, Bupati Sanggau H Setiman

FOTO SRI WANTO WINARNO

PERTAMBANGAN EMAS: Areal pertambangan emas milik PT BAM di Kecamatan Sekayam.

Ke Halaman 31 kolom 5

TPS 12 Nyaris Ricuh

Ke Halaman 31 kolom 5

LANDAK

Merasa Bangga PENINGKATAN keberhasilan siswa khususnya yang ada di SMPN 2 Ngabang Kabupaten Landak, merupakan salah satu hal yang menjadi kebanggaan tersendiri bagi pihak sekolah maupun pihak orangtua. Kepala SMPN 2 Ngabang Mariyani kepada koran ini Rabu (19/5) mengatakan, untuk kelulusan siswa SMPN 2 Ngabang tahun ini mendapatkan peringkat Mariyani ke 2 untuk tingkat Kabupaten Landak, dan hal inilah yang merupakan kebanggaan bagi pihak sekolah maupun orangtua siswa. “Memang kalau kita bandingkan dengan kelulusan tahun yang lalu, kita tahun ini ada peningkatan,di mana untuk tahun ini saja kita berada pada peringkat ke 2 dari semua SMP yang ada di Landak,” tuturnya. Kondisi ini bukan lantas harus membuat pihaknya puas, tetapi justru hal inilah Ke Halaman 31 kolom 5

SANGGAU

Olimpiade Matematika SEBANYAK 18 siswa SD/MI terbaik mengikuti olimpiade science mata pelajaran Matematikan dan IPA se Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau. Mereka adalah pelajar terbaik yang dikirim oleh beberapa sekolah. Diantaranya SDN 1, SDN 8, MIN, SD Paroki dan SD Erna. “Olimpiade science ini adalah untuk menjaring siswa terbaik yang nantinya akan diikutkan dalam ajang serupa di tingkat kabupaten,” ujar Abang Usman Kepala Cabang Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kecamatan Kapuas Abang Usman kepada koran ini, belum lama ini. Kesemuanya merupakan siswa berkualitas dan kemampuan penguasaan mata pelajaran Matematika dan IPA di atas rata-rata siswa lain. Ke Halaman 31 kolom 5

Kamis 20 Mei 2010

10 Remaja Putri, 2 Laki-laki Diamankan FOTO HERI MUSTARI

HITUNG SUARA: Suasana perhitungan suara di salah satu TPS Kecamatan Sintang, usai pemungutan suara yang dilaksanakan sejak pagi hingga pukul 12.00 siang kemarin.

Jalan Sudah Lama Rusak Bupati Baru Teriak PUTUSSIBAU--Sudah lama ruas jalan lintas utara mengalami kerusakan yang cukup parah, Bupati Kapuas Hulu H Abang Tambul Husin baru akan mengkoordinasikan ke pemerintah provinsi terkait kerusakan jalan lintas utara. Mengingat, status jalan poros perbatasan itu adalah jalan negara. “Kita akan koordinasikan melalui pemerintah provinsi. Sebab, status jalan itu adalah jalan negara,” ungkap

Tambul. Ditambahkan dia, kewenangan pengelolaan jalan tersebut berada di pemerintah pusat. Sehingga anggaran yang digunakan untuk perbaikan juga bersumber dari APBN. Jika menggunakan dana APBD, dikatakan Tambul, akan bertentangan dengan peraturan yang ada. “Kita tidak ingin kebijakan memperbaiki jalan negara menggunakan dana APBD Kapuas Hulu, sebab akan menimbulkan

persoalan. Dan itu pernah kita lakukan karena memang kondisinya betul-betul darurat,” tambahnya. Bupati juga mengakui, kerusakan jalan lintas utara menjadi simalakama dipihak pemerintah daerah. Tidak diperbaiki, masyarakat sangat membutuhkan jalan tersebut sebagai akses utama. Hendak diperbaiki menggunakan dana APBD, dikhawatirkan akan Ke Halaman 31 kolom 5

SEKADAU--Situasi yang semula kondusif dan aman sejak pagi hari di TPS 12, terlebih dengan kedatangan kandidat incamben yang memberikan hak suaranya di TPS ini, sekitar pukul 11.30 berubah menjadi sedikit panas. Pasalnya, 5 remaja putri serta 2 laki-laki yang datang dengan menggunakan sebuah mobil Kijang Innova bewarna biru ini ingin memberikan hak suara mereka, mendafatkan protes dari beberapa warga dan para saksi para kandidat bupati karena dicurigai warga sebagai penyusup. Ke Halaman 31 kolom 5

FOTO SUKARNI

DIAMANKAN: Para remaja putri yang diamankan pihak kepolisian di tempat kejadian TPS 12 SD 02 Desa Mungguk Kecamtan Sungai Ringin.

Asal Api Bukan dari Rumah Makan Global SINTANG--Yap Hau (45), pemilik rumah makan Global Sungai Durian yang terbakar Senin (17/5) sekitar pukul 23.15 malam lalu menegaskan, bahwa asal api peyebab kebakaran bukan berasal dari rukonya. Klarifikasi itu disampaikannya menyusul pemberitaan koran ini Rabu kemarin, mengenai dugaan sementara bahwa api yang memusnahkan 22 ruko di Sungai Durian Sintang berasal dari rumah makan Global. “Saat kebakaran itu, kita sekeluarga sedang tertidur lelap. Kita terbangun ketika ada suara ramai yang mengatakan bahwa ada kebakaran. Bisa dipastikan kalau api bukan dari rumah kita,” ucapnya saat di jumpai di Rumah Sakit Ade M Djoen

FOTO YUSRIZAL

DIRAWAT: Yap Hau dan istrinya Sumiyati masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Ade M Djoen Sintang.

Sintang, Rabu (19/5) kemarin. Mengenai apa penyebab kebakaran itu, pria tiga anak ini mengaku tidak mengetahui secara pasti. Karena, begitu ia dan keluarganya terbangun, kondisi rumah sudah ada yang terbakar. “Begitu terbangun, api sudah menjalar melalui dek lantai II. Semula, kita hendak turun dan keluar melalui pintu depan lantai dasar. Namun, sudah tak bisa lagi karena percikan api sudah masuk ke dalam rumah. Akhirya, ibu membuka jendala dan kami sekeluarga melompat,” jelasnya. Hal yang sama juga ditegaskan Sumiyati (40) istri dari pemilik rumah makan Global. Menurut dia, begitu terbangun dirinya langsung membangunkan anaknya yang juga sedang tertidur agar keluar rumah. “Mau turun ke bawah sudah tak bisa lagi. Makanya, kami sekeluarga langsung melompat sambil Ke Halaman 31 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.