Pontianak Post

Page 1

Selengkapnya Baca Hal 16-17

Pontianak Post

Selasa 20 Oktober 2009 M / 1 Dzulqaidah 1430 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K al i m a n t a n B a r a t

Eceran Rp. 2.500

PDIP di Luar Kabinet Uji Menteri Tuntas, 20 Jatah Parpol

SELEBRITAS

Dua Hari Garap Film Pendek ARTIS cantik Luna Maya sedang menunggu hasil akhir film garapannya. Untuk kali pertama, kekasihAriel itu didaulat menjadi sutradara film pendek berjudul Suci and The City. Film tersebut akan dilombakan dengan karya artis lainnya. Di antaranya, Sigi Wimala dan Desta untuk acara L.A Light Indie Movie. Film milik Luna itu dibintangi oleh Tian Batari, Nani Wijaya, dan Dara The Virgin. Luna menganggap tantangan itu sebagai hal yang tidak boleh Luna Maya dilewatkan. Menurut dia, selain menambah ilmu, dirinya berkesempatan merasakan cara kerja di balik layar. u Ke Halaman 11 kolom 5

11:30

14:45 17:34

18:43 04:08

Ukon Furkon Sukanda/Indo.Pos

BAKAL KETAT: Suasana persiapan pengamanan pelantikan Presiden dan Wapres terpilih, SBY-Boediono di DPR RI, Jakarta, kemarin. Pengamanan ring satu, area di dalam kawasan MPR/DPR, dipegang Paspampres dan TNI. Juga dibantu satuan dari Densus 88 dan sniper.

Pontianak Post Sumbangan hingga minggu (18/10) Rp 182,764,500 Sumbangan Senin (19/10) 1 Siswa SMK TI ALMADANI Rp 172,000 Daftar sumbangan staff & karyawan: Rp 17,363,500 2 Kantor Ama di Sanggau Rp 990,000 3 PT.CNIS Rp 2,990,000 4 PKS Kedukul Rp 898,500 5 PT KGP-KBE Rp 2,252,000 6 PT KGP-THE Rp 4,177,000 7 PT.CKS Rp 1,720,000 8 PT.JAKE SARANA Rp 538,000 9 PT RAP Rp 3,798,000 u Ke Halaman 11 kolom 6

u Ke Halaman 11 kolom 1

Kalbar Gagal Perjuangkan Kementerian Perbatasan PONTIANAK--Kalimantan Barat gagal meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengakomodir keinginan masyarakat ini untuk membentuk Kementerian Perbatasan dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II.

“Yang pasti kita sudah menyampaikan aspirasi dari masyarakat agar Presiden membentuk Kementerian Perbatasan berikut usulan namanya, putra Kalbar yang layak untuk duduk di posisi itu. u Ke Halaman 8 kolom 6

Empat Saksi Mahkota Cabut BAP Geledah KPK, Polisi Sidang Pembunuhan Sita Segebok Dokumen Nasrudin Zulkarnaen

GEMPA kembali melanda tanah air. Musibah itu kini dialami saudara kita di Sumatera Barat dan sekitarnya. Ribuan warga kehilangan sanak saudaranya. Tempat tinggal ambruk, begitu juga dengan fasilitas umum lainnya. Mari kita berdarma untuk meringankan beban mereka. Bantuan dapat disampaikan ke Redaksi Pontianak Post (Lantai 5), Graha Pena Pontianak, Jalan Gajahmada 2-4 Pontianak. Atau melalui Bank Kalbar rekening Simpeda (online) nomor 1025049523 a.n Kalbar Peduli Sumatera. Sekecil apapun bantuan Anda begitu berharga. Kami juga siap menjemput bantuan Anda. Hubungi telepon atau sms 081345653653 atau (0561) 7918676.

BOGOR--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wapres terpilih Boediono telah menuntaskan uji kepatutan dan kelayakan para calon menteri. Selama tiga hari hingga kemarin, presiden telah memanggil 36 calon menteri dan pejabat setingkat menteri. Dari 36 calon, partai politik mendapat jatah 20 menteri. Berikutnya, empat orang dari tim kampanye serta 12 dari profesional dan karir. Partai Demokrat mendapat jatah menteri paling banyak, yakni enam menteri. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kebagian empat menteri. Lalu, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Golkar masing-masing mendapat jatah tiga menteri. Sedangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masing-masing 2 menteri. Partai Hanura, Partai Gerindra, dan PDI Perjuangan dipastikan tidak mendapat jatah di kabinet. Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng mengatakan, jadwal pembentukan pemerintahan sudah jelas dan tertata rapi.

TANGERANG – Empat saksi mahkota yang juga menjadi terdakwa kasus penembakan Dirut PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen kemarin (19/10) mencabut berita acara pemeriksaan (BAP) yang dibuat penyidik kepolisian. Alasannya, BAP itu dinilai memberatkan posisi terdakwa dan dibuat ketika mereka berada dalam tekanan. Itu terungkap dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang. Agenda sidang adalah mendengarkan kesaksian Herry Santosa, Fransiskus Tadon Keran, Hendrikus Kia Walen, u Ke Halaman 11 kolom 1

Pertemuan Susno-Anggoro Tidak Langgar Kode Etik

Eky fajrin/Satelit News

TANGERANG: Sidang lanjutan pembunuhan Nasrudin di PN Tangerang, kemarin. Empat saksi mahkota mencabut keseluruhan BAP.

JAKARTA--Empat penyidik Mabes Polri kemarin mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka bertugas menyita 36 item dokumen untuk melengkapi pemberkasan kasus dua pimpinan KPK nonaktif, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah. Agar tugasnya lancar, penyidik membekali diri dengan surat izin dari pengadilan. Penyitaan itu sempat diwarnai perdebatan antara tim pengacara KPK dengan penyidik. Sebab, penyitaan yang dilakukan penyidik ternyata tak hanya meliputi 36 item bukti surat terkait penyalahgunaan kewenangan Bibit u Ke Halaman 11 kolom 5

Ken Ward; Indonesianis yang Merasa Tertantang oleh Kemunculan JI

Sempat Tak Percaya Orang Desa Bisa Bikin Bom Kehadiran Jamaah Islamiyah (JI) benar-benar luput dari pantauan Ken Ward. Padahal, sejak 1967 dia mendalami berbagai aliran dan gerakan Islam di Indonesia. Ketika serangkaian aksi bom mengguncang, dia pun bertekad menelusuri jaringan ini. Seperti apa?

Kardono Setyorakhmadi, Jakarta SERANGKAIAN aksi serangan bom di Indonesia membuat Ken Ward terbelalak. Dia merasa ”dipecundangi” oleh JI. Sebab, sejak 1967 dia mendalami berbagai aliran Almizaan/worldpress.com Islam di Indonesia. Namun, dia tak pernah KINI KOSONG: Bangunan Ma’ahad Ittiba As Sunnah di Kuala Pilah, menemukan JI ataupun tanda-tanda akan Negeri Sembilan, Malaysia yang pernah didatangi Ken Ward untuk mekehadirannya. lengkapi penelitiannya tentang JI.

’’Saya tahu pada 1985 banyak ulama dan ustad yang menolak asas tunggal Pancasila. Tapi, saya luput dengan nama-nama ustad Abu Bakar Ba’asyir, Zulkarnaen, ataupun Abdullah Sungkar (ketiganya pioner JI yang lari ke Malaysia, Red),’’tutur pria 61 tahun itu. Bukan hanya itu. Faktafakta terkait orang-orang JI pun sulit dipahami pada awalnya. ’’Kami, orang Barat, tak pernah bisa membayangkan ada sejumlah orang desa sipil dari Indonesia mempunyai kemampuan militer seperti itu yang diperolehnya dari Ken Ward pelatihan di Afghanistan,’’ papar bapak dua anak itu. Untuk itulah, ketika akhirnya memutuskan mengundurkan diri dari Office of National Assesment (bagian

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 8 kolom 1

Jawa Pos Group Media


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.