Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009 M / 3 Dzulhijjah 1430 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K a l i m a n t a n B a r a t

Eceran Rp. 2.500

MENANTI DIPANGGIL:

SELEBRITAS

Iswanto tertunduk lesu di Poltabes Pontianak. Dia menanti dipanggil penyidik untuk dimintai keterangan. Pengurus KONI Kalbar kemarin resmi melaporkan mantan bendahara ini setelah tak mampu mengembalikan uang KONI Rp2,1 miliar yang digunakannya.

Sempat Dikira Sombong AYU Diandra Sari punya pengalaman menarik di sela menjadi wakil Indonesia di ajang Miss International 2009 yang berlangsung pada 1230 November 2009 di Sichuan Tennis International Hotel, Chengdu, Tiongkok. Ketika di Beijing, runner-up 1 Putri Indonesia alias Putri Lingkungan 2008 itu dikira warga setempat sombong lantaran tak mau menggunakan bahasa sendiri. Kala itu, Dea --sapaan karibnya-berjalan-jalan di Kota Beijing bersama Kusumadewi dari Yayasan Puteri Indonesia. Sambil Ayu Diandra Sari menikmati cuaca dingin karena mulai turun salju, dia sesekali berbelanja. Mungkin melihat wajah Dea yang sedikit oriental, para pedagang mengajaknya berbicara dengan menggunakan bahasa

Polisi Bidik Pejabat Terkait Shando/Pontianak Post

KONI Polisikan Iswanto, Dijerat UU Korupsi

u Ke Halaman 7 kolom 6

PONTIANAK—Kapoltabes Pontianak Kombes Pol M Asep Syahrudin menegaskan, uang KONI yang digelapkan Iswanto sebesar Rp2,1 miliar merupakan tindak pidana korupsi. Bukan penggelapan yang hanya dijerat dengan pasal KUHP. “Kalau penggelapan, uangnya milik pribadi, jeratnya dengan KUHP. Tapi ini yang diambil uang negara, namanya korupsi. Dijerat dengan undangundang korupsi. Karena uang tersebut milik KONI, institusi di bawah pemprov,” tegas Asep kepada Pontianak Post kemarin. Penegasan Asep menanggapi laporan pengurus Ketua KONI Kalbar terhadap Bendahara KONI Kalbar non aktif Iswanto, Kamis (19/11). Iswanto kembali u Ke Halaman 7

kolom 5

SIDANG ANTASARI

Penyidik Sudutkan Wiliardi JAKARTA--Pengakuan Wiliardi Wizar tentang adanya arahan untuk menyebut keterlibatan Antasari Azhar dalam kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen kembali dimentahkan lagi oleh penyidik. Kali ini tiga penyidik Polda Metro Jaya kompak membantah memberikan tekanan kepada Wiliardi dalam proses pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Tiga perwira yang dihadirkan sebagai saksi verba lisan (penyidik) adalah Wiliardi Wizar yang langsung melakukan pemeriksaan. Mereka adalah Kompol Arief Setiawan, Kompol Zarius Saragih, dan Kompol Tarhan Marpaung. ”Pada saat pemeriksaan diberikan kebebasan,” u Ke Halaman 7 kolom 5

DPP Golkar Diminta Netral Aburizal Bakrie Pastikan Hadir PONTIANAK—Musda Partai Golkar hari ini (Jumat) mulai berlangsung. Persaingan antarkandidat calon ketua pun makin memanas. Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie dipastikan membuka musda yang dilangsungkan di Gedung Zamrud, Jalan A Yani Pontianak mulai pukul 10.00. Wakil Ketua Panitia Pengarah Musda Golkar Kalbar Awang Sofian Rozali mengatakan, semula

musda tersebut dilaksanakan di Gedung PCC pukul 19.00, namun berubah menjadi pukul 10.00 di Gedung Zamrud. Hal ini untuk menyesuaikan jadwal Aburizal, karena pada hari yang sama dia harus membuka musda Golkar lainnya di dua provinsi berbeda yakni Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. Kehadiran DPP Golkar diminta netral. Mereka harus mengedepankan fungsi pengayom sehingga Golkar tetap solid. Sementara untuk agenda pemilihan umum Ketua DPD Golkar Kalbar periode 2009-2014, di-

agendakan pada Sabtu (21/11) siang atau sore. “Bisa saja pembahasannya sampai malam,” ujarnya. Sementara itu hingga kemarin, masing-masing kubu menyatakan siap tempur. Bahkan sudah terasa perang terbuka dengan memasang baliho raksasa di sejumlah sudut strategis Kota Pontianak. Abang Tambul Husin dan Morkes Effendi yang paling dominan memasang spanduk dan umbul-umbul tersebut dan memperkenalkan visi dan misinya.

Hendarman Supandji

Presiden tidak memiliki intuisi untuk menentukan apakah ini berkaitan dengan kepentingan masyarakat atau tidak.

Jaksa Abaikan Rekomendasi Tim Delapan JAKARTA--KejaksaanAgung tak lama lagi bakal melimpahkan kasus Bibit dan Chandra ke pengadilan. Sebab, mereka tak mau mengikuti rekomendasi Tim Delapan. Alasannya, rekomendasi Tim Delapan bertentangan dengan Undang-Undang dan Tim Delapan dinilai tidak konsisten dalam kasus Bibit dan Chandra. ”Selama ini yang bilang alat bukti kurang, ada missing link, itu kan rekomendasi Tim Delapan. Selama ini yang ngomong kan Tim Delapan.

u Ke Halaman 7 kolom 5

u Ke Halaman 7 kolom 1

Mario Blanco; Generasi Penerus sang Maestro Lukis Don Antonio Blanco 11:30 14:54 17:34 18:47 04:05

Telat Sadar Warisi Bakat Ayah, Sempat Terjuni Otomotif Don Antonio Blanco menjadikan Bali segala-galanya dalam hidup. Sang maestro itu pun mewujudkan impiannya untuk menghabiskan waktu dan meninggal di pulau indah tersebut. Mario Blanco, sang penerus, punya prinsip yang sama. Seperti apa?

SUGENG SULAKSONO Ubud PADA usia 6 tahun, Don Antonio Blanco bermimpi. Pria berdarah campuran Spanyol-Italia, lahir di Filipina, namun besar di Amerika Serikat, itu melihat sebuah tempat yang indah

Sugeng Sulaksono/Jawa Pos

TERUSKAN CITA-CITA: Mario Blanco di The Blanco Renaissance Museum Ubud, Bali.

tapi belum tahu di mana. Sampai suatu hari, di Amerika, ditemukan buku karya Miguel Covarrubias tentang Bali. ’’Setelah pergi ke Amerika, ternyata tidak puas. Nggak mau tinggal di sana,’’ungkap Mario Blanco mengisahkan ihwal kedatangan sang ayah, Antonio Blanco, ke Indonesia. Berangkatlah Antonio ke Bali pada awal 1950-an. Tempat pertama yang dia injak adalah Singaraja. ’’Tapi, sampai di Singaraja, kaget, bingung. Kotanya kotor. Akhirnya marahmarah,’’ujar Mario sambil berjalan mengelilingi The Blanco Renaissance Museum di Campuan, Ubud, Bali. ’’Untung, setelah itu ketemu wakil gubernur zaman itu dan dibawalah papa dari Singaraja ke Ubud. Kebetulan juga, raja Ubud sangat terbuka dan ingin mempromosikan Bali,’’ lanjut Mario yang belum lama ini menyerahkan lukisan

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media


2

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

Tidak Jadi Haji Akbar MAKKAH – Haji Akbar yang diharapkan jamaah haji tahun ini tidak jadi kenyataan. Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan, tanggal 1 Zulhijah jatuh kemarin, Rabu, 18 November 2009. Itu berarti hari wukuf jatuh pada Kamis, 26 November. Haji akbar terjadi apabila wukuf jatuh pada Jumat. Para jamaah haji sempat berharap tahun ini terjadi hari Akbar. Harapan itu bisa terwujud apabila tanggal 1 Zulhijah jatuh pada hari ini, Kamis, 19 November. Ternyata, penanggalan di Arab kemarin telah menggenapkan bulan Zulkaidah menjadi 30. Kalender di Indonesa juga menyebut IdulAdha pada 27 November yang berarti wukuf jatuh pada Kamis 26 November.Sebagian orang Arab juga berharap tahun ini merupakan haji akbar. Ini bisa menggairahkan ritual tahunan tersebut. Sebab, haji tahun ini lebih sepi daripada tahun-tahun sebelumnya. Pemerintah beberapa negara tidak mengirim jamaah haji. Salah satu penyebabnya adalah wabah flu babi yang sampai sekarang belum bisa dihentikan.”Wukuf tidak jatuh pada hari Jumat pun bisa disebut haji akbar,’’ kata Konsul Haji pada PJRI Jeddah Syaerozi Dimyati. Itu mengacu pendapat sebagian ulama bahwa yang namanya haji itu haji akbar. Sedangkan haji asghor (haji kecil) adalah sebutan untuk umrah yang hukumnya wajib bagi orang yang belum pernah melaksanakannya. Kalau ada yang berpendapat haji akbar terjadi apabila wukuf jatuh pada Jumat, acuannya wukufnya Rasulullah. Utusan Allah terakhir itu berhaji sekali dan wukufnya pada Jumat. ’’Ini diyakini sebagian besar umat Islam. Pahalanya lebih gede, 70 kali,’’ kata Syaerozi. Karena itulah, setiap kali terjadi haji akbar, jamaah yang datang jauh lebih banyak. Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya pada KJRI Jeddah Dharma Kitri juga berpendapat tahun ini haji lebih sepi daripada tahun-tahun sebelumnya. Kalau wukuf jatuh pada Jumat, orang Arab berebut untuk naik haji. Mereka akan menempuh segala cara untuk mengejar pahala yang jauh lebih banyak. Tahun ini jamaah haji lebih sedikit daripada tahun lalu karena ada beberapa faktor. Selain mewabahnya flu babi, biaya haji dianggap mahal. Banyak warga Arab yang mengurungkan niat untuk berhaji. Biro-biro perjalanan lesu. Mereka inilah yang banyak berharap agar tahun ini menjadi haji akbar. Biasanya, begitu ada pengumuman hari Arafah jatuh pada Jumat, warga Arab berbondongbondong ke rumah Allah. Harapan datangnya haji akbar tahun ini sudah mencuat ketika Makkah diguyur hujan menjelang kedatangan jamaah haji. Malah, sampai tiga kali dalam seminggu. Padahal, hujan di tanah haram sangat langka. Ketika itu, banyak orang yang mengaitkan hujan dengan datangnya haji akbar. Tentu saja, hal itu sama sekali tidak berdasar. (hq/ib)

PADAT: Jutaan Umat Islam dari penjuru dunia mulai berdatangan di Kota Makkah untuk melaksanakan ibadah haji. Tampak Masjidil Haram penuh sesak oleh jamaah.

AFP Photo

Pencegahan Flu Babi Makin Ketat MAKKAH – Pemerintah Arab Saudi semakin ketat menghadang masuknya virus flu babi. Mulai kemarin (18/11) petugas kesehatan diterjunkan ke bandara untuk mengambil sampel ludah jamaah. Sebelumnya seluruh jamaah harus melewati pintu pemindai suhu tubuh. Beberapa jamaah Indonesia terjaring detektor suhu tersebut. Mereka yang suhu badannya mencapai 38 derajat Celsius ke atas diisolasi dari jamaah lain. Saat itu juga, mereka dilarikan ke rumah sakit pemerintah untuk observasi lebih lanjut. Namun, hingga kemarin (18/11) belum ada satu pun yang positif terkena virus H1N1. Jamaah Indonesia juga menjadi

sasaran pengambilan ludah. Para petugas kesehatan menghadang mereka setelah keluar dari ruang pemeriksaan bandara. Namun, tidak seluruh jamaah diambil sampel ludahnya. ’’Ada apa lagi ini?’’ kata Kepala Balai Pengobatan Haji Indonesia di Jeddah dr Hasto Nugroho. Dia mengatakan, pengambilan sampel ludah tersebut tidak dikooordinasikan terlebih dahulu dengan pihaknya. Sejauh ini, baru dua di antara sembilan calon haji yang tertangkap pemindai suhu tubuh (thermal camera) di Bandara King Abdul Aziz (KAA) Jeddah yang didiagnosis terinfeksi flu babi (H1N1). Selebihnya dinilai negatif dari virus yang mewabah itu. Namun, Jubir Kementerian

Kesehatan Arab Saudi Dr Khaled AMirghalani menolak menyebutkan asal negara calon haji tersebut. Pemerintah Arab Saudi baru menyampaikan imbauan agar semua calon haji mendapatkan vaksin H1N1 sebelum memasuki kota suci (Makkah dan Madinah). Bahkan, dalam pernyataannya baru-baru ini, Menkes Arab Saudi Abdullah AlRabeeah tidak akan melarang siapa pun, termasuk mereka yang berisiko tinggi terinfeksi virus H1N1, untuk menunaikan ibadah haji. Sebab, mereka adalah tamu-tamu Allah. ’’Arab Saudi tidak akan melarang siapa pun karena berhaji adalah ritual keagamaan,’’ tegasnya. Dia menambahkan, masing-masing negara memiliki tanggung jawab un-

tuk membuat peraturan. Pemerintah Arab Saudi baru melarang warganya berhaji bagi mereka yang berusia 65 tahun, anak-anak di bawah lima tahun, atau mereka yang memiliki riwayat penyakit kronis. Kampanye nasional pemberian vaksinasi H1N1 tahap pertama sedang dilancarkan dengan sasaran satu juta warga negara Arab Saudi. Pemerintah menganjurkan agar calon jamaah menggunakan masker penutup hidung dan mulut saat berada di kerumunan massa. Kampanye tersebut terutama diarahkan kepada para calon haji domestik, pegawai negeri, atau sipil yang berkaitan dengan pengurusan haji atau melakukan kontak langsung dengan calon jamaah haji. (hq/ib)

Jamarot Akan Tampung Lima Juta Jamaah MAKKAH-Pemerintah Arab Saudi akan memberlakukan sistem buka tutup dalam pelaksanaan melempar jumroh. Sistem itu diberlakukan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kecelakaan yang disebabkan berjubelnya jamaah. Dengan sistem itu, jika jalan menuju jamarat sudah terisi 500 ribu orang, pintu ditutup. Pintu baru dibuka lagi kalau jalan sudah kosong. Pemerintah Arab

Saudi sudah membangun tempat melempar jumroh baru, namun belum sempurna. Sekarang ini lokasi jamarat baru bisa menampung 300.000 jamaah per jam.’’Kami akan menghentikan dulu arus jamaah jika jumlah mereka sudah melebihi angka tersebut,’’ kata Mayjen Al-Khelawi, asisten komandan pengamanan haji. Pihaknya akan mengerahkan 12.000 petugas dan l.850 kamera di sejumlah lokasi.

ingin pasang iklan di...

Pontianak Post Call aja...disini...

735071

KAMI SIAP DATANG Gedung GRAHAPENA Lt.2 Jl. Gajahmada No. 2Pontianak

Pembangunan jamarat yang dilengkapi teknologi mutakhir akan memakan biaya SR 4,5 miliar (sekitar Rp 11 triliun). Kalau sudah jadi, gedung lima lantai dengan empat jembatan itu akan mampu menampung 5 juta jamaah yang hendak melontar jumroh. Agar tidak berdesakan, disediakan 10 pintu masuk dan 12 pintu keluar, mulai lantai satu sampai empat.

Pembangunan yang belum rampung pada musim haji 1430H ini adalah konstruksi empat tempat pendaratan helikopter (helipad). Juga delapan eskalator yang rencananya dirampungkan pada musim haji mendatang. Pemerintah Arab Saudi terus berupaya meningkatkan layanan bagi jamaah calon haji dengan sejumlah perbaikan. Juga akan ditambahkan fasilitas lain yang diperlukan.(hq/ib)


Pontianak Post Jumat 20 November 2009

PONTIANAK BISNIS

Wonderful Season di Matahari PONTIANAK- Matahari Departement Store segera memberi kejutan. Menjelang Natal produk berkelas diskon hingga 50 persen. Koleksi bermerek international siap dimiliki konsumen dengan harga yang jauh lebih murah dari biasanya. Perayaan Natal akan lebih gaya bersama Matahari. “Diskon besar-besaran ini kita beri nama Wonderful Season, dalam rangka menyambut perayaan Natal seperti hal nya pada perayaan besar lainnya, seperti Hari Raya Idul Fitri, hari Raya

Imlek dan Tahun Baru.” ujar Kurniawan manajer supervisor pemasaran Matahari Departement Store. Kurniawan juga menambahkan, Matahari tidak hanya memberikan diskon spesial tetapi juga memberikan layanan terbaik bagi pengunjung Matahari. Untuk itu Matahari selalu up to date dari segi produk yang di jual maupun pelayanan. Menjelang Natal Matahari sudah menampilkan suasana kemeriahan dengan menata ruangan, yang sesuai tema Natal. (umi)

UMI/PONTIANAK POST

NATAL: Pernak pernik natal sudah mulai dijual di Matahari Departement Store.

3 Perusahaan Perkebunan Kantongi Dua ISO PONTIANAK – Usaha perkebunan di Kalimantan Barat tidak selalu mendapat reaksi negative dimata dunia. Belum lama ini salah satu perusahaan perkebunan di Kalbar mendapatkan dua International Organization for Standardization. ISO Sistem Manajemen Mutu 9001:2008 dan ISO Sistem Manajemen Lingkungan 14001:2004. Dalam pertemuan koordinasi penanggulangan ganguan usaha perkebunan dan pengendalian kebakaran/dampak perubahan iklim, Gubernur Kalbar Cornelis menyampaikan, perusahaan ini menunjukkan raport yang baik. “Saya sudah ekspos ini di depan Asian Development Bank beberapa waktu lalu,” ujarnya kemarin (18/11). Lebih jauh disampaikan Cornelis, sering timbul permasalah dari perkebunan sawit. Selain tumpang tindihnya lahan perkebunan den-

gan lahan masyarakat, komitmen perusahaan perkebunan untuk mempercepat pembangunan kebun masih tergolong rendah. Itu tampak dari realisasi penanaman yang dilakukan perusahaan perkebunan. Ia juga menilai banyak perusahaan perkebunan yang tidak cermat dalam pemantauan kegiatan pembukaan lahan, sehingga potensi kebakaran lahan tinggi. Beberapa gangguan itu mengharuskan perusahaan melakukan evaluasi kinerja perkebunan. Termasuk untuk menciptakan keseimbangan pengembangan komoditi perkebunan unggulan lainnya, seperti karet, kakao, kelapa, dan lada. Itu juga untuk memperkecil resiko terganggunya ekosistem alam. Cornelis memandang untuk mencegah tumpang tindih lahan perkebunan perlu dilakukan penelitian secara cermat. (mde)

ACE Life Lampaui Target Premi PONTIANAK – Selang empat bulan beroperasi, sejak 4 Juli,ACE Life Pontianak mampu melampaui target penerimaan premi yang ditetapkan pusat. Hingga Oktober 2009,ACE Life Pontianak mampu mengumpulkan premi baru hingga Rp4,5 miliar dari 130 tenaga pemasaran mereka. Jumlah itu lebih besar satu miliar dari target premi yang harus diperoleh hingga akhir 2009. “Ini di luar perkiraan kami. Meskipun demikian, kami belum mau berekspektasi berapa premi yang dikumpulkan hingga akhir 2009 nanti,” kata Kosen Chewandi, senior Vice President Agency Distribution ditemui di ACE Life Pontianak Komp Pontianak Mall Blok AA No.45-46, Kamis (19/11). Melihat pencapaian itu, Pontianak bakal diberi target dua kali lipat pada tahun depan. 700 nasabah mereka miliki hingga Oktober 2009. Jumlah itu meningkat lebih dari 100 nasabah hingga bulan ini dan tersebar di kabupaten/kota lainnya. “Ini bukti dari agresifnya kerja kami. Mulai dari penetrasi

pasar, pembentukan man power handal, dan menawarkan produk yang menjadi buah bibir. Produk untuk perlindungan kesehatan, jiwa, dan investasi,” ujarnya. Pencapaian itu juga dipengaruhi meningkatnya kesadaran warga Kalimantan Barat untuk memiliki asuransi. Kesadaran pentingnya memiliki perlindungan diri dan keluarga. Sementara itu, berdasarkan press release resmi yang dikeluarkan ACE Life, Presdir ACE Life Indonesia mengatakan, keberadaan kantor pemasaran di Pontianak semakin meningkatkan pangsa pasar mereka. Dalam enam bulan, ACE Life Indonesia berhasil mengumpulkan premi tahunan sebanyak Rp24,7 miliar. Pihaknya juga telah membayarkan klaim sebesar Rp5,6 miliar. “Kami telah dipercaya 3.021 nasabah di Indonesia. Sesuai tagline perusahaan kami your partner for life, 1.100 tenaga pemasaran kami di Indonesia siap memberikan pelayanan terbaik pada para nasabah dan pemengang polis,” pungkasnya. (mde)


cmyk

4

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

+

+

+

+

cmyk


cmyk

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

Menu Istimewa

Wisata Kuliner

5

Menikmati Wisata Kuliner di Kota Pontianak

Rindang Alam, Resto dengan Konsep Alami Bosan dengan restoran yang konvensional dengan nuansa dan menu biasa-biasa saja? Kenapa tidak beralih ke Resto & Cafe Rindang Alam. Menunya istimewa, makannya enak dibaluti udara sejuk ditengah kebun dan rimbunnya pohon buah-buahan.

+ MADE/PONTIANAK POST

FAVORIT : Menu-menu Favorit di Resto &Cafe Rindang Alam.

S

+

CATATAN WAHYU ISMIR PONTIANAK

EMUANYA serba istimewa jika Anda menyambangi Rindang Alam Resto yang terletak di Jalan Ampera dekat

ASRI : Pintu masuk ke Resto & Cafe Rindang Alam di Jalan Ampera.

MADE/PONTIANAK POST

Polsek Kota Pontianak. Baik itu istimewa menunya, maupun istimewa tempatnya. Bagi yang ingin berwisata kuliner, boleh dibilang resto yang berdiri pada 18 Oktober 2008 ini menjadi rumah makan wajib untuk dikunjungi. Restoran yang terletak di pinggir Kota Pontianak ini memang mengusung tema back to nature. Berdiri di lahan 1,6 Ha, lokasi Resto ini memang sebelumnya adalah kebun buahbuahan. Di sana terdapat beragam jenis buah tropis mulai dari jeruk, belimbing, manggis, jambu, lengkeng, durian, bu­ ah naga, hingga buah dari papua, matoa, juga tumbuh di sana. Mau makan lesehan, atau formil di atas meja, sama santainya. Pontianak Post berkesempatan menyicipi menu baru Rindang Alam. Nama menunya kepiting saos buah naga. Kepiting tersebut disajikan dengan lumeran saos buah naga yang berasa asam manis. Bisa dibayangkan kelezatannya ketika menyentuh lidah. Lembutnya daging kepiting dengan cocolan saos buah naga ini memang tiada duanya. Sangat direkomendasikan bagi Anda. Masih berbahan dasar Kepiting, menu baru lainnya yang menjadi andalan resto ini yakni Kepiting telur asin. Kepiting disajikan dengan cara digoreng bersamaan dengan telur asin, sehingga bisa dipastikan rasanya yang maknyos, dengan rasa asin yang tidak membuat neg. Selain itu ada juga gulai keladi. Rempah-rempah spesial berpadu dengan empuknya daging keladi. Satu porsi dirasakan tak akan cukup untuk menikmati kelezatannya. Kenikmatan semakin menjadi-jadi ketika kepiting saos naga, kepiting telur asin dan gulai keladi tadi bertemu dengan satu porsi nasi hangat. Belum cukup dengan menu tadi, ada masakan baru lainnya yang baru diluncurkan bulan ini yakni cumi bakar telor asin, singkong ikan asin talang, ayam tebu, ikan waku belanga, ikan kakap kuah asam, gelantin daun ubi, pepes ikan mas, dan stim ikan mutiara. Untuk memuaskan dahaga, Anda bisa memesan berbagai macam jenis jus. Avocado the coffe yakni jus alpukat yang diblend dengan kopi. Racikan minuman ini sangat mantap dan pas. Sangat segar ketika sari-sari alpukat ini membasahi tenggorokan. Jika bukan penggemar alpukat, juga bisa merasakan nikmatnya jus buah naga. Buah yang sangat bermanfaat bagi

kesehatan ini, dikemas dalam bentuk jus yang akan menghilangkan dahaga anda. Menu-menu di Rindang Alam memang dimasak oleh koki berpengalaman. Selain itu, setiap dua atau tiga bulan sekali selalu saja ada menu baru yang menggugah selera. Ini yang membuat betah para pengunjung. Menurut pengelola rindang alam, Helpiansyah, resto ini juga menyediakan menu spesial untuk setiap pekannya. Pengelola memberi lebel ‘Me­ nu of The Day’. Menu ini bisa bertahan selama tiga hari atau bisa juga seminggu. Tentatif lah,” katanya. Minggu ini pengelola menyediakan sop kaki kambing sebagai ’menu of the day’. ”Kalau menu of the day, tidak setiap saat bisa disuguhkan,” ujarnya.

+

Pesta kebun Pesta kebun kini menja­di gaya tersendiri bagi masya­ rakat urban. Baik untuk acara pernikahan, ulang tahun, acara kantor, reuni sekolah, dan lainnya. Rindang Alam pun menangkap kebutuhan ini dan menyajikannya untuk masyarakat Pontianak. ”Pesta pernikahan dengan konsep pesta kebun di kota-kota besar sudah lazim, kami menghadirkannya di Pontianak, di Rindang Alam, dan kami memberikan harga terjangkau untuk paket pesta ini,” kata Helpiansyah. Selain itu, Rindang Alam juga menjadi laboratorium alam bagi anak-anak sekolah. Berwisata kuliner sambil mengenal buah-buahan. ”Anak-anak sekolah mulai TK hingga SD banyak yang datang ke sini bersama gurunya. Selama ini kan mereka tahu buah durian atau jeruk tapi tidak pernah melihat pokoknya. Di sini mereka bisa belajar sambil bermain,” kata Helpiansyah. Bagi yang gemar memancing, Rindang Alam juga menyediakan kolam pemancingan yang letaknya mengelilingi restoran. Tersedia beragam jenis ikan mulai dari gurameh, jelawat, mas, belidak, nila, dan ikan lainnya. Rindang Alam juga menyediakan Runchresto, B&B Coffeclub, Gallery, function room, dan outside catering. Gallery menyediakan berbagai souvenir untuk cenderamata para relasi bisnis. Kini juga tersedia ruang pertemuan yang bisa menampung hingga lebih 100 orang. Masyarakat yang ingin memesan dapat menghubungi nomor telepon 0561-7069161.(*) +

cmyk


18 6

HALO PUBLIK

Pontianak Post Post Jumat 20Rabu November Pontianak 3 Juni 2009

Waspadai! Mahasiswa Sasaran Kejahatan Waspada, mahasiswa dari desa-desa yang kuliah di Pontianak menjadi sasaran empuk bagi pencuri dan penodong, karena mereka dianggap belum berpengalaman dan bisa dibohongi. Belum lama ini, seorang mahasiswi trauma, tidak mau kuliah dan memilih pulang kampung,

akibat digiring ke tempat sepi, handphone dan helmnya dirampas pelaku kejahatan. Bahkan nyaris saja motornya juga ikut melayang. Jadi para mahasiswa, jangan berjalan sendiri, curigai orang-orang yang menanyakan teman dan awasi jika masuk kedalam rumah atau kost. (085245097621)

Salut Parkir Telkom Saya salut dengan Kantor Telkom Pontianak, dimana para tamu yang datang tidak lagi dikenakan biaya parkir. Cukup diberi nomor bagi yang marker dan satu lagi digantungkan di motor dan mobil. Mudahmudahan hal ini bisa dicontoh oleh instansi lain yang masih menerapkan parkir. Bravo buat Telkom! (08152233515)

Jembatan Rukma Jaya

Pinyuh Kebanjiran

Kondisi aspal di jembatan Rukma Jaya makin parah, bahkan semakin dalam lubangnya. Lebih parah lagi sudah banyak kecelakaan yang terjadi. Mohon instansi terkait memperhatikannya. (085245151566)

Diguyur hujan selama 3 hari membuat Sei Pinyuh kebanjiran. Ini diakibatkan saluran drainase yang sumbat, bahkan ada yang ditutup oleh pengembang ruko, yang seenaknya membangun tanpa memperhatikan lingkungan. Yang kena imbasnya justru warga yang tinggal di sekitarnya. (085245330140)

Majalah DBL Dimana saya bisa beli majalah DBL Breaking Records? Tolong infonya. (6285245931992) Catatan redaksi : DBL Magazine 2009 – 2010 bisa diperoleh di Divisi Event, Graha Pena Pontianak Post, Jalan Gajahmada 2- 4 Pontianak. Atau bisa pesan langsung ke nomor telepone 0561-735070 atau 735071.

Tiang Listrik Condong Halo PLN mohon perbaikan tiang listrik yang condong dikarenakan kabel listriknya mengendor kebawah, persisnya terletak di Jalan Paris 3, Rt 04/Rw 06, Kelurahan Bansir Darat. Keberadaan tiang listrik itu karena mengganggu kendaraan yang melintas bila tersangkut. Dan itu sudah pasti berbahaya. Makanya sebelum menelan korban, kami berharap bisa segera diperbaiki. (08125672499)

Fogging Merata Kepada bapak Walikota, dengan meningkatnya DBD, bisa kiranya Bapak turun ke lapangan melihat kondisi RS Soedarso dan Antonius yang membludak, bahkan ada yang tak dapat tempat tidur. Kami selaku masyarakat memohon kepada Bapak Sutarmidji untuk melakukan fogging ulang yang merata di Pontianak ini, termasuklah langkah pencegahannya. (081256210000)

Lampu Jalan Sei. Nipah

Kubangan Husein Hamzah Jalan Husein Hamzah rusak berat dan banyak kubangan air di tengah-tengah jalan, tolong diperbaiki sebelum menelan korban jiwa. (085252050903)

bah. (085252353303)

Kami warga Sungai Nipah, kecamatan Siantan, memohon kepada pihak PLN Kabupaten Pontianak tolong diperbaiki lampu jalan raya karena mati semua. Sering terjadi jambret dan laka, karenanya kami mohon cepat diperbaiki, sebelum korban bertam-

Perangi Tindak Pidana Korupsi! Dalam rangka peringatan hari Pahlawan 10 Nopember 2009 itu beberapa waktu lalu, penulis menyarankan kepada Seminar Nasional Tinjauan Kritis Terhadap Perubahan UUD 1945 (Ke Arah Perumusan Adendum), UnTag’45 Surabaya, 11 Nopember 2009, antara lain agar supaya dilakukan Adendum yaitu Komisi Pemberantasan Korupsi adalah lembaga tinggi Negara demi kepastian pembelaan negara dari tindak pidana luar biasa yang dapat melumpuhkan sendi-sendi bangunan masyarakat, bangsa dan Negara, sebagai Pasal-30 (5) pada UUD 1945 [Lembaran Negara Republik Indonesia No. 75, 1959]. Dengan demikian, kedepan, lembaga Negara KPK dapat lebih difungsikan pula sedemikian rupa sebagai agen pembangunan Bela Negara untuk perangi Tindak Pidana Korupsi di Indonesia yang kini sudah berciri extra ordinary organized crime. Terbukti terungkapnya keberadaan peran strategik para markus (makelar kasus) selain mengingat pula

merebaknya sikap perilaku koruptif terhadap norma dan nilai-nilai ideologi dan pandangan hidup bangsa serta sumber dari segala sumber hukum yaitu Pancasila sudah sedemikian parahnya menggerus haluan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Begitu pula peran masyarakat madani dalam rangka perangi Tindak Pidana Korupsi perlu berpolakan perang rakyat semesta sehingga diusulkan dapat dilakukan Adendum yaitu Negara memberikan perlindungan hukum bagi warga Negara penggiat gerakan anti suap dan anti korupsi nasional serta penggiat pembangunan Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab dalam rangka penguatan jati diri hak asasi manusia Indonesia, sebagai Pasal-27 (3) pada UUD 1945 [LNRI No. 75, 1959]. Selengkapnya, kedua usulan tersebut diatas dapat diunduh dari Politika Pancasila Adendum UUD 1945 [www.jakarta45.wordpress.com]. Pandji R Hadinoto Badan Pekerja, Petisi 45

Lampu Motor di Siang Hari Sengatan matahari siang yang menyengat dan kilatan lampu motor yang menyilaukan, membuat mata ini nanar dan lelah. Bayangkan akibatnya jika itu terjadi setiap hari! Menghidupkan lampu motor di siang hari, bukanlah satu solusi, apalagi kalau harus diwajibkan. Disamping tidak etis dan estetis, banyak mubazir dan berlebih-lebihan. Suatu yang berlebih-lebihan atau terpaksa tidak akan mendatangkan kebaikan dan ke-

berkahan. Kembalikan tatanan kehidupan seperti sedia kala, kecuali matahari telah mati. Yang diperlukan sekarang hanyalah menghidupkan mata hati, agar dapat berlalu lintas yang baik dan bersopan santun di alan raya. Dan untuk menghidupkan mata hati, suluhnya hanya satu, amalkan agama dengan sempurna. Bambang M di Pontianak.


Pontianak Post

ANEKA

Jumat 20 November 2009

7

Jaksa Abaikan Rekomendasi Tim Delapan Sambungan dari halaman 1

Jaksa belum pernah ngomong, penuntut belum pernah ngomong,” kata Jaksa Agung Hendarman Supandji dalam rapat gabungan di Komisi III DPR RI

tadi malam. Secara tersirat, Hendarman pun mengusik independensi Tim Delapan. Dia lantas mencontohkan saat dirinya berhadap-hadapan dengan Adnan Buyung Nasution saat masih aktif sebagai pengaca-

ra. Ketika itu, klienAdnan terlibat kasus korupsi. Hendarman yang jadi JPU menuntut sang klien 20 tahun penjara. Tapi, Adnan meminta kliennya bebas. ”Ternyata malah divonis seumur hidup,” kata Hendarman lantas disambut

DPP Golkar Diminta Netral tawa sejumlah peserta sidang. Kata Hendarman, yang berhak menentukan alat bukti cukup atau tidak cukup adalah Kejaksaan. Bukan Tim Delapan. Penyidik di Bareskrim Mabes Polri bertugas mengumpulkan alat bukti dan

Telat Sadar Warisi Bakat Ayah, Sempat Terjuni Otomotif Sambungan dari halaman 1

Kelapa kepada Presiden SBY. Dimulai dari Ubud, pelukis yang namanya tersohor di dunia itu memulai hidup baru. Oleh raja Ubud,Antonio juga diberi tanah di tempat yang sangat strategis di atas Sungai Campuan yang kemudian dijadikan tempat tinggal sekaligus museumnya yang didirikan sejak 1999. ’’Beliau hanya sempat menyaksikan peletakan batu pertama. Beliau meninggal sebelum museum selesai,’’ucap Mario yang merupakan anak kedua di antara empat bersaudara itu. Di Bali, selain menghasilkan banyak karya spektakuler, pelukis spesialis perempuan tersebut menikahi penari asli Bali, Ni Ronji, pada 1953. Dari hasil pernikahan itu, pria yang sempat menjadi aktor di Hollywood sejak 1949 tersebut dikaruniai empat anak. Yakni, Tjempaka, Mario, Orchid, dan Maha Devi. Semua diberi nama belakang Blanco. Menurut Mario, ayahnya memiliki ketertarikan yang sangat besar dan selalu membanggakan budaya

Bali. Salah satunya ketika mengajak istrinya berkeliling AS dan beberapa negara Eropa. ’’Waktu itu, ibu dibohongi sama papa, dibilangnya keliling Bali. Ya sudah, pakai baju adat seperti biasa. Habis kalau dibilang ke Amerika atau Eropa, ya bagaimana? Dulu masih benar-benar dari kampung,’’ kenang Mario. Ni Ronji memakai pakaian khas Bali. Setiap kali ada orang bertanya, Antonio menjawab, ’’Orang Bali, Indonesia.’’ Lebih dari itu, Antonio yang dikenal antialkohol dan antirokok tersebut hanya ingin meninggalkan hasil karyanya di Bali. Mario menyatakan, sebelum meninggal,Antonio berwasiat untuk tidak pernah mau memamerkan lukisannya atau menitipkan di museum luar negeri. ’’Tujuannya satu, agar dunia tahu, kalau mau cari Antonio Blanco, dia ada di Bali,’’ tegas Mario menirukan ucapan ayahnya. Selain itu, hanya ada satu buku tentang sang maestro berjudul Fabulous Blanco yang ditulis D.H. Dhaimeler, penulis asal

Prancis. Sang penulis meminta agar buku itu dijual di toko buku berskala internasional. Tapi, Antonio menolak. Akhirnya, buku tersebut hanya bisa didapatkan di museumnya. ’’Papa saya bilang, ’Mario, bapaknya Mario tidak akan kaya karena buku itu. Tapi, ingin membuat sesuatu yang sangat bernilai tinggi. Jadi, buku itu hanya dijual di sini’,’’ begitu pesan Antonio. Karena itu, meski lahir saat Antonio masih menjadi warga negara AS, Mario lebih memilih menjadi warga negara Indonesia. Mario yang lahir pada 4 Juli 1962 –sama dengan hari jadi Amerika Serikat– itu memilih meneruskan mimpi dan pencapaian ayahnya. ’’Bali is my life, my house, my home,’’ ucapnya mantap. Kebetulan, bakat melukis sang ayah mengalir kepada dirinya. Itu pun terlambat disadari setelah Mario menjalani hobi dan profesi di bidang otomotif dengan mengikuti berbagai kejuaraan off-road, slalom, serta reli. ’’Enam bulan setelah ayah saya meninggal itu berat sekali. Saya melukis

juga belum hebat banget,’’ jelas alumnus Seni Rupa Universitas Udayana tersebut. Sebelum Antonio meninggal, Mario sempat bertanya apakah boleh menjual lukisan agar uangnya bisa digunakan untuk merawat museum. Ternyata tidak boleh. ’’Saya nggak diajari melukis, saya nggak boleh kerja, nggak boleh kuliah ke luar negeri. Lalu, pakai apa untuk merawat museum dan lukisan? Dia hanya pandang mata saya, terus bilang, ’suatu saat nanti kamu akan bisa’,’’ ujar ayah Fellicia, Fortunia, dan Antonio Blanco Jr itu. Mario memang belajar sendiri untuk bisa menjadi pelukis seperti sekarang. Antonio hanya pernah sekali membawa seorang guru lukis ke rumah untuk mengajarkan teknik dasar melukis kepada Mario. Tabir seolah terungkap ketika Mario menerima surat dari teman mendiang ayahnya dari Jepang. Surat dari orang memang sudah sering datang. Tapi, baru sekali itu Mario membaca karena ayahnya sudah tiada. ’’Ternyata baru ketahuan bahwa surat papa di bawahnya selalu ditulis ’anaknya Antonio Blanco akan bisa menggantikan papanya menjadi pelukis terkenal suatu saat nanti’. Nah, itu saya jadikan surat wasiat. Saya simpan,’’ ungkap suami I Gusti Agung Wimas Hendrayani tersebut. Sekarang, kata Mario, menjadi penerusAntonio Blanco yang tinggal di Indonesia tapi bisa terkenal sampai ke mancanegara sudah tidak menjadi beban. Sebaliknya, hal itu dianggap sebagai anugerah mengasyikkan karena sudah menyadari bahwa dirinya benar-benar seniman. Mario juga mulai diundang ke berbagai negara. Sebulan lalu, dia baru saja presentasi di beberapa kampus di Ohio dan Chicago, sekalian memamerkan lukisannya. Pria yang saat kuliah semester tiga menjadi utusan Indonesia padaYouthAsian Painter di Singapura itu juga mulai menghidupkan peninggalan berharga Antonio, yaitu Museum Blanco. Jika Antonio pada masa hidupnya sering mendapat tamu asing, termasuk vokalis Rolling Stones Mick Jagger yang berkunjung ke rumahnya akhir 1980-an dan bertemu Michael Jackson di Singapura pada 1993, Mario lain lagi. Dia merasa lebih sering menerima tamu pejabat Indonesia, termasuk figur publik dan artis. (nw)

menggali semua informasi. Alatalat bukti itu kemudian disusun oleh Kejaksaan agar bisa dibawa ke pengadilan. Jaksa yang meramu semua alat bukti itu. ”Yang menentukan bahwa kasus itu bisa lanjut atau tidak ya jaksa,” katanya. Kejaksaan, kata Hendarman, sudah yakin unsur-unsur pemerasan itu sudah terpenuhi. Dia bahkan menjanjikan ada empat hingga lima alat bukti untuk menjerat dua pimpinan non aktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu. Selain itu, Hendarman menuding Tim Delapan tidak konsisten dalam rekomendasinya. Tim meminta Polri memberi SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan) atau Kejaksaan Agung memberi SKPP (Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan) atau memberi deponering. Itu, kata Hendarman, saling bertolak belakang satu sama lain. SP3 atau SKPP ditetapkan pada suatu kasus apabila kurang alat bukti. Sementara, deponering diberikan apabila suatu kasus cukup alat bukti namun karena kepentingan masyarakat luas lebih besar harus dihentikan .(aga)

Sambungan dari halaman 1

Sementara Gusti Hersan Aslirosa, ketua DPD Partai Golkar Kota Pontianak yang juga menyatakan dirinya untuk maju dalam bursa pemilihan, tidak seheboh dua kandidat itu dalam membangun citra lewat spanduk dan baliho. Jangan Terkotak-kotak Mulyadi H Yamin, ketua DPD Partai Golkar Sekadau, juga menegaskan keseriusannya untuk maju dalam bursa calon ketua umum. Mulyadi sendiri telah membangun komitmen dengan Hersan dalam bursa pemilihan itu. Mengenai siapa kelak yang akan maju sebagai calon ketua, akan ditentukan pada saat-saat terakhir penentuan calon ketua. Mulyadi mengatakan, pada dasarnya dia siap maju dalam perebutan kursi Ketua DPD Partai Golkar Kalbar. Apabila partai mengamanatkan sebagai kader siap memimpin Partai Golkar dengan koalisi. Dalam membesarkan partai, kata Mulyadi, haruslah mengakomodir semua kepentingan dalam semangat kebersamaan. Seperti menghilangkan nuansa yang selama ini menjadi beban

setelah pelaksanaan Munas Golkar beberapa waktu lalu di Pekanbaru, Riau. ”Saat pelaksanaan munas lalu, nuansa tersebut terasa makanya dalam pelaksanaan musda dan setelah usai nantinya, mari bersama kita hilangkan beban yang ada saat munas lalu,” katanya. Tambahnya lagi, “Hanya ada satu Partai Golkar. Kader Partai Golkar di Kalbar jangan lagi terkotak-kotak. Jadi terlalu naif bila masih terjadi pengkotakkotakan diri.” Sementara itu, Gusti Hersan Aslirosa meminta kepada DPP Golkar untuk bersikap netral dalam pemilihan ketua nanti. “Sepantasnya DPP netral,” tegasnya. Jika DPP menggunakan hak suaranya dalam pemilihan ketua nanti dengan memilih salah satu calon, maka fungsi pengayom yang melekat di pimpinan pusat tidak bisa disematkan. “Saya minta DPP berdiri di tengah-tengah. Sebagai pengayom dan sebagai pembina. Untuk itu, janganlah ada calon yang mengaku-ngaku dapat restu atau dukungan pusat,” kata Hersan. (zan)

Penyidik Sudutkan Wiliardi Sambungan dari halaman 1

kataArief dalam sidang dengan terdakwa Antasari Azhar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemarin (19/11).Kebebasan yang diberikan, lanjut dia, juga terlihat dari rokok yang selalu dihisap oleh Wiliardi saat menjalani pemeriksaan. “Sambil merokok pun dipersilahkan,” terang Arief. Kegemaran Wiliardi adalah rokok filter merek impor. Tarhan Marpaung saat memberikan kesaksian juga membantah ada arahan dari pimpinan atau petinggi Polri dalam proses BAP Wiliardi. Dia dan koleganya sesama penyidik masih menaruh hormat kepada Wiliardi yang sesorang perwira menengah berpangkat Kombes. Itu berarti, penyidik berada dua tingkat di bawah Wiliardi. ”Yang kami periksa adalah

(perwira) Kombes aktif. Hanya yang ada dalam pemeriksaan yang kami tuangkan dalam BAP,” jelas Tarhan saat ditanya tentang adanya rekayasa dalam pembuatan BAP. Menurut Tarhan, tidak hanya merokok, Wiliardi juga sempat menelepon di sela pemeriksaan. ”Karena yang bersangkutan selalu mengantongi handphone,” ungkap Tarhan. Pernyataan itu sekaligus membantah pengakuan Wiliardi yang mengaku telepon selularnya disita. ”Bagaimana saya bisa mengirim SMS kalau handphone disita,” kata Wiliardi dalam sidang Selasa (17/11) lalu. Tarhan menjelaskan, pemeriksaan terhadap mantan Kapolres Jaksel itu dilakukan karena adanya keterangan dari Jerry Hermawan Lo dan Eduardus Ndopo Mbete alias Edo. Edo mengaku menerima uang Rp 500 juta dari Wiliardi.

”Jerry yang mempertemukan Edo dengan Wiliardi,” ungkap dia. Saat menjalani pemeriksaan, lanjutnya, keterangan Wiliardi acap kali berubah-ubah. Misalnya, semula dia mengatakan kegiatan menghilangkan nyawa, namun kemudian berubah menjadi kegiatan membuntuti. ”Tapi tidak ada yang diarahkan. Inisiatif berubah dari Wiliardi sendiri,” terang Tarhan. Namun keterangan saksi verba lisan tersebut tidak diterima begitu saja oleh tim penasehat hukum Antasari Azhar. Mereka menilai banyak keganjilan dalam keterangan tersebut. Misalnya tidak adanya foto rekonstruksi penyerahan amplop coklat berisi foto Nasrudin. Kejadian itu terjadi di rumah Sigid Haryo Wibisono di Jalan Pati Unus, Kebayoran Baru, Jaksel. (fal/aga/iro)

Polisi Bidik Pejabat Terkait Sambungan dari halaman 1

mengingkari janjinya untuk mengembalikan dana KONI Rp 2,1 miliar yang digunakannya. Meski Ketua KONI Kalbar melapor secara resmi dan Iswanto menjalani pemeriksaan, Asep menekankan, polisi tidak akan menahannya dalam waktu dekat. Korupsi, kata dia, penanganannya tidak mudah. Prosesnya tidak sama dengan pidana lainnya. “Tidak kita tahan, walau ada laporan resmi. Laporan tersebut hanya sebagai bahan penyidikan polisi,” ungkapnya.

Penanganan kasus ini, kata Asep, tentu akan meminta keterangan beberapa pejabat Kalbar. Hal tersebut dipastikan memakan waktu lama lantaran terbentur prosedur pemanggilan yang memerlukan izin gubernur hingga presiden. “Memeriksa pejabat tidak mudah, ada prosedur yang memakan waktu,” ujarnya. Kelanjutan kasus ini, dipastikan Asep bakal melibatkan pejabat terkait. Aliran dana KONI ada tahapannya, tidak langsung jatuh ke tangan Iswanto. Iswanto bukan pengambil kebijakan karena dalam struktur kepengurusan hanya sebagai wakil bendahara. “Nanti akan disidik semuanya, penyidikan kasus ini akan panjang,” ucapnya. Musyawarah antara Iswanto dan Ketua KONI Syarif Mahmud mengenai pengembalian uang Rp 2,1 miliar, terang Asep, tidak ada hubungannya dengan polisi. Dikembalikan pun uang tersebut tidak menghapuskan tindak pidana korupsi yang dilakukannya. “Memang mereka ada musyawarah, tapi itu di luar polisi. Pengembalian uang hanya menjadi pertimbangan hakim mengambil putusan nantinya,” tuturnya. Resmi Dilaporkan Setelah ingkar untuk kesekian kalinya, Bendahara KONI Kalbar non aktif Iswanto kemarin dilaporkan Pengurus KONI Kalbar ke Poltabes Pontianak. Ketua KONI Kalbar Sy Mahmud Alkadrie bersama Sekretaris KONI Firdaus Zarin datang langsung melaporkan Iswanto. “Dia (Iswanto, red) bohong terus dan selalu mempermainkan janjinya. Ini batas waktu terakhir dan tidak ada toleransi lagi,” tegas Ketua KONI Kalbar, Sy Mahmud Alkadrie saat berada di Poltabes kemarin. Setelah menunda lagi pembayarannya yang dijadwalkan tanggal 15 November, dengan alasan

keluarganya terkena musibah, Iswanto meminta waktu hingga hari Kamis (19/11) kemarin untuk melunasi uang yang dia gunakan. Namun hingga siang kemarin, pukul 11.00 WIB, Iswanto kembali tak mampu menunaikan kewajibannya. Akhirnya dengan perasaan kecewa, Mahmud mendatangi Poltabes dan melaporkan Iswanto. Kedatang Mahmud diikuti beberapa pengurus KONI Kalbar. Iswanto sendiri ternyata sudah pasrah. Dia bahkan sudah berada di Poltabes sebelum kedatangan pengurus KONI. Sekitar empat jam membuat BAP, Iswanto tidak langsung ditahan. Pria ini dikenakan wajib lapor seminggu dua kali. Iswanto sendiri, dalam tahapan wajib lapor, masih memberi janji akan membayar uang senilai Rp2,1 miliar yang dia gunakan. “Saya berjanji akan membayaranya pak,” dihadapan Mahmud dan pihak penyidik. Kepada Pontianak Post, Mahmud mengatakan, Iswanto tidak bisa ditahan, disebabkan, pihak kepolisian memerlukan surat resmi dari BPK RI, terkait dugaan korupsi yang dilakukan Iswanto. “BPK RI dan Polri punya perjanjian demikian. Jadi tidak sembarangan menahan orang. Apalagi uang yang digelapkan Iswanto milik negara bukan pribadi,” kata Mahmud. Namun demikian, Mahmud tetap membuka hati seluas-luasnya kepada Iswanto jika dia beritikad baik untuk mengembalikan uang tersebut. “Uang itu bukan milik saya. Tapi milik atlet-atlet. Saya hanya merasa bertanggung jawab untuk mengurusnya karena saya adalah ketua KONI,” kata Mahmud seraya mengatakan masih banyak atlet dan pelatih yang belum diberikan bonus karena uang yang seharusnya diberikan kepada mereka digunakan oleh Iswanto.(bdi/hen)

Sempat Dikira Sombong Sambungan dari halaman 1

Mandarin. Tapi, perempuan kelahiran Bali, 4 Agustus 1988, itu menjawab dengan bahasa Inggris. ”Sempat dikira sombong. Tapi, setelah aku jelaskan, baru mereka mengerti (dari Indonesia, Red),” ujarnya. Dia bercerita, sebelum ke Sichuan, para peserta memang mengikuti proses karantina di Hotel JW Marriott, Beijing. Dea semula dijadwalkan satu kamar

dengan Miss Korea. Tapi, setelah beberapa kontestan datang, komposisi kamar berubah dan akhirnya dia sekamar dengan Miss Turki. Sambil menunggu masa karantina yang dimulai akhir pekan ini, peserta lebih banyak menghabiskan waktu di sekitar hotel. ”Mereka menghangatkan diri di dalam hotel saja. Panitia melarang mereka berada di luar lantaran dingin,” seperti dikutip dari Yayasan Puteri Indonesia. (gen/oki)


Pontianak Post

8

Entrepreneur

Ekonomi Manusia UNTUK menciptakan perkembangan ekonomi yang baik di Kalimantan Barat perlu menerapkan ekonomi berbasis manusia. Perkembangan para pelaku ekonomi itu dianggap menjadi akar dari roda perekonomian. “Kehandalan sumber daya manusia dekat dengan jiwa wirausaha,” kata M Irfani Hendri SE MSi, pembantu Dekan III Fakultas Ekonomi Untan dikantornya belum lama ini. M Irfani Hendri Itu kenapa perlu digalakkan program entrepreneurship di Kalbar. Ia memandang, program kewirausahaan sudah lama berjalan di Kalbar, tapi kebanyakan hanya sebatas visi. “Sayang belum ada program entrepreneurship yang langsung action di sini, padahal itu yang paling diperlukan sekarang,” tegasnya. Ia juga merasakan program yang ada kurang memiliki sinergitas. Selama ini hanya dunia pendidikan yang diberikan tugas untuk mengembangkan dan menanamkan jiwa entrepreneurship. Padahal untuk mencapai hasil yang maksimal perlu ada kerjasama yang serius antara dunia pendidikan, pihak swasta, dan pemerintahan. Karenanya ia menyambut baik sikap Pemerintah Kubu Raya yang mau ikut andil dalam menciptakan manusia entrepreneur. “Ini hal yang baik dan seharusnya menjadi contoh bagi daerah lainnya,” kata Pudir yang menangani kemahasiswaan dan alumni itu.(mde)

Harga Rokok Bakal Naik Cukai Meningkat, Perokok Belum Tentu Turun

MUJADI/PONTIANAK POST

Rekap Data Pekurban Jumlah sebelumnya No Nama

60 6 Kambing Sapi

59 Yudhi 1 60 Hamba Allah 1 61 Hamba Allah 1 62 Mochamad Hilmy 1 63 Hamba Allah 1 64 Satria Budiman 1 65 Febi Triatni 1 66 Nurariyawati 1 67 Juli Kristono, ST 1 68 Hasnawita Binti Buyung Sunar 1 69 Indra Syahrial Bin Nurdin Amansyah 70 Salim Bin Awadh Fallogah 71 Zainab (alm) Binti Obod Saleh Fallogah (alm) 72 Nadia Juliani Binti H Munaf 73 H. Abdullah Bin H. Abdul Mutholib 74 Edo Hapsoro Bin Suwondo 75 Sri Soedarti (alm) Binti Iskandar (alm) 1 76 Pramada Joy Widjaja (alm) Bin Soeprapto 77 Totok Sugiarto Bin Soepardi Samadi 78 Hairunnisa Rahmah Binti M Nasir Syaifurrahman 79 Sri Rita Mardiana Binti M. Yusuf HA Razak 80 Rini Maryani Binti Amir Abas Mansyur 81 Noorliana Binti H. Ramli Jumlah s.d. hari ini 9 2

Total Kurban

69

8

Jumat 20 November 2009

MEROKOK: Nelayan asing illegal yang diamankan petugas, Pol Air ataupun DKP di Pontianak, ada yang hobi merokok. Alat merokoknyapun dari negeri leluhur. Konstruksi dalamnya seperti alat madat ataupun bong. Hanya tidak menggunakan candu tetapi tembakau.

PONTIANAK – Mulai 1 Januari 2010 bakal diterapkan tarif baru cukai rokok, berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No.181/PMK.0111/2009 tentang tarif cukai rokok. Peningkatan cukai berkisar Rp15-Rp35 tergangtung dengan kategori rokok. Sigeret Kretek Mesin dan SKM II rata-rata naik Rp20. Sigaret Putih Mesin naik Rp35 dan SPM II naik Rp28. Sedangkan Sigeret Kretek Tangan I dan II naik Rp15, serta SKT III naik Rp25. Kenaikan cukai diperkirakan bakal meningkatkan harga jual rokok ditingkat eceran hingga mencapai 50 persen. Meskipun demikian, kenaikan itu masih mendapat tanggapan positif beberapa warga Kalimantan Barat. “Positif saja, mungkin dari peningkatan cukai rokok pemerintah ingin menekan jumlah perokok di Indonesia,” ujar Erwandi perokok aktif yang juga Humas Politeknik Negeri Pontianak itu, Kamis (19/11). Ditambahkannya, cukai rokok merupakan salah satu elemen dalam penerimaan pajak negera. Secara tidak langsung cukai rokok naik, pemasukan pajak ikut naik. “Bukannya bagus, kalau bisa menekan jumlah perokok serta meningkatkan pendapatan negara. Tapi, pengunaan pendapatan pajak dari cukai rokok harus disalurkan dengan benar. Jangan hanya demi keuntungan beberapa pihak saja. Pengelolaannya harus lebih transparan,” katanya. Berbeda dengan Erwandi, salah satu pengurus Kadin Kalbar Hengky yang juga perokok aktif itu ragu jika peningkatan cukai rokok mampu menekan jumlah perokok. Menurutnya, kenaikan cukai rokok masih tergolong rendah dinilai dari besarannya jika dibandingkan cukai rokok di negara lain. “Di Singapura atau China, harga rokok bisa 2-3 kali lipat dari Indone-

Potongan Harga untuk Pendaftar Kolektif Tiket Dapat Diantar EVENT jalan 10.000 langkah cegah osteoporosis, kerjasama Anlene dengan Pontianak Post, memberikan penawaran menarik. Setiap pendaftaran minimal 30 orang dalam satu pendaftaran, akan dapat potongan harga jadi Rp20.000 per orangnya. Selain itu, tiket juga dapat diantara sesuai pesanan anda.”Kesempatan ini terbatas, kompensasi yang didapat tetap sama dengan pendaftaran sebelumnya yaitu topi, T-shirt, Pedometer, dan satu kotak susu Anlene,” ujar Budi Darmawan, Koordinator Event Pontianak Post, Kamis (19/11) Menurut Budi, program ini merupakan bentuk kepedulian Pontianak

Post dan Anlene akan pentingnya penanganan osteoporosis sejak dini. Secara konsisten, Pontianak Post dan Anlene melakukan usaha-usaha edukasi ke masyarakat agar hidup sehat dengan tulang yang kuat. Karena, terbukti secara klinis, Anlene mampu mencegah penyakit osteoporosis. ”Masyarakat harus menyambut hari tua dengan bebas osteoporosis dan olahraga yang teratur. Berjalan kaki menurutnya adalah solusi yang cerdas bagi kalangan perempuan di usia apapun. jangan malas untuk olahraga. Pikiran harus terbuka untuk hari tua nanti, jadi harus jaga kondisi badan sendiri mulai sekarang,” ungkap Budi. Oleh karena itu, Pontianak Post dan Anlene mengajak warga Kota Pon-

tianak berjalan kaki 10 ribu langkah mencegah osteoporosis atau penyakit keropos tulang. Event yang pernah sukses tahun 2008 lalu, digelar Minggu, 29 November 2009 mendatang di Taman Alun Kapuas. Anda mau ikut jalan kaki 10 ribu langkah, dengan harga pendaftaran yang murah, segera daftarkan diri anda secara kolektif. Hayooo daftarkan diri dan keluarga. Pendaftaran mulai dibuka Jumat (23/10), pukul 08.00-16.00 wib. Anda bisa langsung mendaftar di Divisi Event Organizer Pontianak Post, Lt 5 Graha Pena Pontianak, Jl Gajahmada no 2-4 telpon 0561-735071 atau HP 085245629348, 081345615977 atau 085245309995, atau Radio Vista, Jl Teuku Umar telpon 0561-7168363.(wah)

sia. Tapi untuk nilai pastinya masih harus kita cek lagi,” ujarnya. Disampaikan Hengky, dalam hitungan kasarnya kenaikan cukai tidak banyak meningkatkan harga rokok, jika HPP rokok tetap. Cukai pada SKM yang masih diterapkan hingga saat ini bernilai Rp280 per batang rokok. Diterapkannya PMK No.181/PMK.0111/2009 awal tahun depan bakal membuat cukai SKM menjadi Rp300. “Kenaikan cukainya tidak sampai 10 persen. Jika cukai rokok naik 15 persen, paling harga jual rokok naik 8-10 persen saja selama HPP mereka tetap,” katanya. Sepertinya keraguan Hengky cukup beralasan. Berdasarkan data yang diperoleh Pontianak Post dari nusantaranews. wordpress.com dan sumber lainnya, dalam 2004-2008 industri rokok Indonesia tumbuh subur. Pertumbuhan produksi rokok dalam kurun itu mencapai 18,6 persen jauh melampaui pertumbuhan penduduk yang 6 persen. Lebih dari 225 miliar batang rokok diproduksi tiap tahunnya. Pada 2004 produksi rokok mencapai 194 miliar batang atau naik 10,8 persen dari tahun sebelumnya. Di 2005 produksi rokok meningkat menjadi 202 miliar batang. Jumlah itu terus meningkat pada tahun-tahun berikutnya, 220 miliar batang di 2006, 226 miliar batang di 2007, dan 230 miliar batang di 2008. Dinilai dari prinsip supply dan demand, jumlah produksi rokok berbanding lurus dengan jumlah perokok di Indonesia. Sepertinya, kebijakan tarif cukai rokok baru lebih ditujukan untuk mencapai target penerimaan APBN 2010 dari sektor cukai hasil tembakau, yaitu Rp55,9 triliun. Sementara itu, realisasi cukai hasil tembakau 1 Januari – 13 November 2009 mencapai Rp 48,44 triliun atau 91 persen dari tegerAdapun realisasi cukai Hasil Tembakau periode 1 Januari 2009 sampai dengan 13 Nopember 2009 adalah sebesar Rp 48,44 triliun atau 91% dari target penerimaan dalam APBN Perubahan 2009 sebesar Rp 53,3 triliun. (mde)

MA Siapkan Rp4,6 M Rekrut Hakim Ad Hoc JA K A RTA - M a h k a m a h Agung (MA) mengalokasikan anggaran Rp4,6 miliar untuk melakukan seleksi hakim ad hoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di tujuh provinsi. Seleksi administrasi akan dimulai 25 November dan ujian tertulis dilaksanakan awal Desember. ”Anggaran tahun ini hanya untuk seleksi administrasi dan ujian tertulis di daerah-daerah, termasuk pemasangan iklan

Rum Nessa

dan sosialisasi lain. Untuk seleksi wawancara dan psikotes yang dilaksanakan di Jakarta, anggarannya baru masuk tahun depan,” ujar Sekretaris MA Rum Nessa kepada wartawan di gedung MA, Jakarta, kemarin (19/11). Sesuai Undang-Undang Pengadilan Tipikor, MA diberi waktu selama dua tahun untuk membentuk Pengadilan Tipikor di seluruh provinsi. Untuk pembentukan tahap awal, MA akan membentuk di tujuh provinsi. MA menargetkan pada awal April mendatang hakim ad hoc tipikor akan dilantik dan memulai pelatihan. Saat ini, MA telah membentuk tim seleksi untuk melakukan perekrutan hakim ad hoc. Tim ini beranggotakan tujuh orang yang berasal dari hakim MA dan tokoh masyarakat. Tim ini dipimpin hakim agung Joko Sarwoko. Dalam keterangannya, Nessa mengaku MA bangga karena tidak ada pegawai atau korps hakim yang disebutsebut menjadi bagian dari sindikat mafia peradilan yang terbongkar dalam rekaman penyadapan KPK. “Kita (MA) berbangga, sekarang ini ramairamai (sindikat mafia peradilan) di media, tapi nama kita (MA) tidak disebut-sebut. Saya harapkan itu dijaga betul,” papar Rum. Ketua MA Harifin Andi Tumpa sebelumnya menilai bebasnya korps baju hitam dari rekaman KPK membuktikan upaya reformasi internal di sistem peradilan berjalan. MA juga menegaskan komitmen untuk memberantas mafia peradilan, baik di tingkat kasasi maupun di pengadilan pertama dan banding. Sejak tahun lalu, MA memang menerapkan reformasi birokrasi, antara lain dengan menerapkan remunerasi sistem penggajian bersama Departemen Keuangan. (noe/oki)


LFP

Pontianak Post l Jumat 20 November 2009

9 1 Prancis v Irlandia 1 (agregat 2-1)

HAND OF HENRY

AFP PHOTO / FRANCK FIFE

gol: Bek Prancis William Gallas (tengah) berhasil mencetak gol ke gawang Irlandia dengan menyundul bola dalam play off leg 2 di Saint-Denis, Paris kemarin (18/11). Gol Gallas menghantarkan Parncis ke PD 2010 meski menjadi kontroversi karena Henry “menahan bola dengan tangan.

SAINT-DENNIS - Selamat dari lubang jarum! Ungkapan itulah yang cocok untuk melukiskan betapa dramatis proses lolosnya Prancis ke putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Tidak hanya dramatis, Prancis juga dianugerahi keberuntungan luar biasa saat mengalahkan Republik Irlandia dalam second leg playoff di Stade de France, dini hari kemarin (19/11). Bagaimana tidak? Prancis yang sudah unggul 1-0 di leg pertama Sabtu lalu (14/11) malah kebobolan duluan lewat gol Robbie Keane di menit ke-32. Jika hasil itu bertahan hingga akhir pertandingan, Prancis harus mengadu nasib lewat adu penalti. Tapi, sekali lagi, dewi fortuna memang sangat menyayangi Thierry Henry dkk. Les Bleus (sebutan Prancis) memastikan diri lolos di saat-saat akhir, setelah William Gallas mencetak gol dua menit menjelang babak perpanjangan waktu pertama selesai. Dan gol Gallas itulah yang memacu kontroversi di seluruh jagat sepak bola. Itu terkait dengan handball yang dilakukan Henry menjelang gol tersebut. Kala itu, tendangan bebas Florent Malouda mendarat di sisi kanan gawang Irlandia yang dijaga Shay Given. Bola sempat memantul ke tanah sebelum menyentuh lengan kiri Henry. Bukannya menjauhkan lengan dari bola, striker Barcelona itu malah sengaja mengarahkan bola dengan telapak tangannya. Dia lalu menendang bola itu dengan kaki kiri ke mulut gawang, yang langsung disambar oleh heading Gallas. The Boys in Green (sebutan Irlandia) langsung protes keras. Terutama Given yang

jelas-jelas melihat peristiwa tersebut. Tayangan video juga jelas menunjukkan bahwa tangan Henry dua kali bersentuhan dengan bola. Namun, wasit Martin Hansson asal Swedia sama sekali tidak mengacuhkannya. Les Bleus pun lolos dengan agregat 2-1. Dalam sesi konferensi pers, Henry bersikap kesatria mengakui bahwa memang terjadi handball. Namun, dia juga ogah disalahkan. “Saya akan selalu jujur tentang itu. Ya, itu memang handball,” kata WORLD CUP Henry seperti dikutip Sky Sports. “Tapi bukan saya wasitnya. Bola jatuh di depan saya, saya memainkannya, dan wasit membiarkan saja. Harusnya anda semua bertanya dan protes pada dia (wasit),” tuding Henry. Meskipun pelakunya sendiri sudah mengaku, tidak demikian halnya dengan pelatih Prancis Raymond Domenech. “Saya tidak melihat ada tangan di situ. Yang membicarakan soal handball itu kan orang-orang di luar lapangan. Tapi kadang pertandingan memang seperti itu. Kadang kami tidak beruntung saat melawan Serbia, tapi saat ini kami yang beruntung,” kata Domenech. Bagaimanapun, pengakuan yang dibuat usai pertandingan itu tidak ada gunanya. Prancis tetap lolos, dan Irlandia yang harus mengubur mimpi untuk lolos ke PD untuk kali kedua. Mereka mengakhiri episode panjang kualifikasi dengan kekalahan pahit. Pelatih Giovanni Trapattoni pun tak bisa menyembunyikan rasa kecewa. “Saya tidak hanya kecewa. Saya juga sangat sedih. Wasit harusnya menanyai Henry. Saya yakin saat itu juga dia akan mengaku

AFP PHOTO / BERTRAND GUAY

Pelatih Prancis Raymond Domenech (kiri) dan Thierry Henry.

bahwa dia handball,” keluh Mr Trap, sapaan Trapattoni. “Anda bisa lihat sendiri, wasit sebelumnya ragu-ragu mengesahkan gol itu. Harusnya dia bertanya jika memang tidak yakin. Dia punya banyak waktu untuk berkonsultasi dengan hakim garis,” lanjut pria Italia itu.Kata Trapattoni, dia lebih baik kalah di adu penalti daripada dicurangi. ”Saya pergi ke sekolah, mengajar anak-anak tentang sportivitas dan fair play. Semua orang menyaksikan handball itu, tapi kami tetap

tidak lolos,” tambahnya. Di luar insiden yang sangat merugikan Irlandia tersebut, sebenarnya pertandingan berjalan atraktif. Sejak awal, Keane dkk yang memang butuh kemenangan berusaha menekan sejak awal. Mr Trap mengisi sektor tengah dengan empat gelandang sekaligus, memaksa Prancis kesulitan mengimbangi permainan. Irlandia dengan cerdik memanfaatkan absennya defender tangguh Eric Abidal. Sudah begitu, Julien Escude yang diplot menggantikan dirinya harus keluar akibat cedera saat pertandingan baru jalan delapan menit. Sebastien Squilacci tidak mampu menutup kehilangan itu, sehingga Gallas frustrasi berjuang sendirian. Aura putus asa dari sektor belakang menular ke depan.Apalagi skema 4-3-3 yang dijalankan Domenech tidak jalan. Mereka pun lebih banyak mengandalkan bola-bola mati. Usaha itu memuncak saat Nicolas Anelka dijatuhkan Given di kotak terlarang. Tapi wasit tidak memberikan hadiah penalti kepada Anelka. (na)

FIFA Pun Ikut Disalahkan

REPUBLIK Irlandia tidak cukup hanya menyalahkan Thierry Henry dan wasit Martin Hansson yang mengesahkan gol berbau handball William Gallas. Mereka juga menyalahkan FIFA dan UEFA. Dua institusi itu yang dianggap paling bertanggung jawab atas gagalnya Irlandia melaju ke putaran final Piala Dunia 2010. Itu tak lepas dari sistem playoff baru yang diterapkan FIFA. Yakni dengan membagi delapan peserta dua leg hidup mati itu menjadi dua pot berdasarkan peringkat FIFA. Pelatih Giovanni Trapattoni sudah pernah protes akan hal itu. Menurut dia, sistem seeding menguntungkan tim-tim besar. Mereka sudah pasti terhindar dari negara yang peringkatnya sama-sama tinggi. Anehnya, kata Mr Trap (panggilan Trapattoni), FIFA mengeluarkan aturan itu di sesi-sesi akhir kualifikasi, ketika beberapa tim besar kesulitan lolos otomatis. Setelah Irlandia tersingkir, Robbie Keane dengan sinis menuduh presiden FIFA Sepp Blatter dan presiden UEFA Michel Platini akhirnya mendapatkan apa yang mereka inginkan. Apalagi Platini yang memang berkewarganegaraan Prancis. ”Mereka (Blatter dan Platini) pastinya sedang bertepuk tangan sekarang. Mungkin juga Platini mengambil ponselnya, lalu mengirim pesan pendek kepada Blatter, atau sebaliknya. Yang jelas, mereka saling bergembira dengan hasil itu,” papar Keane, saat wawancara dengan BBC Radio Five Live. Pemain Tottenham Hotspur itu juga menyesalkan keputusan FIFA yang menentukan sistem seeding itu ketika kualifikasi sudah mendekati akhir. Saat itu, sejumlah tim unggulan seperti Prancis, Portugal, dan Jerman masih mungkin harus ikut playoff. ”Jerman juga belum pasti lolos langsung, dan punya kemungkinan playoff. Dengan dua negara besar dan berpengaruh di sepak bola, tidak akan pernah ada drawing yang adil dalam jutaan tahun ke depan,” cibirnya. Selain proses seeding, Keane juga geram dengan wasit Hansson yang sama sekali tidak menyadari kesalahan Henry. Padahal, dengan reaksi keras para pemain Irlandia, wasit asal Swedia itu mestinya tahu ada yang tidak beres. Paling tidak dia harus berkonsultasi dengan dua asistennya. “Dia (Henry) hampir menangkap bola itu. Ini jelas-jelas pembunuhan. Ketika dia melihat rekasi kami, terutama (kiper) Shay Given, mestinya dia sadar ada yang salah. Dia hanya dua meter dari Shay,” gerutu Keane. “Kami tidak akan bereaksi seperti itu kalau tidak handball. Saya benar-benar tidak mengerti,” tambahnya. (na)

Statistik Pertandingan Prancis Rep Irlandia 8 Tembakan ke Gawang 2 8 Tembakan Melenceng 3 5 Penyelamatan 7 3 Offside 0 7 Sepak Pojok 4 3 Kartu Kuning 3 - Kartu Merah 17 Pelanggaran 17 53% Penguasaan Bola 47%

REUTERS/Charles Platiau

selebrasi: Robbie Keane, Irlandia

Hasil Playoff Kemarin Zona Eropa Prancis v R.Irlandia 1-1 (a.e.t.) (Gallas 103/Keane 32) Prancis lolos dengan agregat 2-1 Bosnia-H.v Portugal 0 - 1 (Raul Meireles 56) Portugal lolos dengan agregat 2-0 Ukraina v Yunani 0-1 (Salpigidis 31) Yunani lolos dengan agregat 1-0 Slovenia v Russia (Dedi” 44)

1-0

Agregat 2-2, tapi Slovenia lolos dengan aturan mencetak gol di kandang lawan Playoff Antarzona Uruguay v Costa Rica 1 - 1 (Abreu 70/Centeno 74) Uruguay lolos dengan agregat 2-1 Zona Afrika Aljazair v Mesir 1-0 (Yahia 40) Aljazair lolos berkat keunggulan di playoff grup C


cmyk

TOTAL FOOTBALL

10 v

0 Belanda

Pontianak Post

LFP

Jumat 20 November 2009

Paraguay 0

(Jornada 22)

Oranje Masih Mandul ESPN Pk.03.00 WIB

+

HEERENVEEN - Problem di lini depan belum mampu dipecahkan tim nasional (timnas) Belanda. Oranje (julukan Belanda) hanya bermain seri tanpa gol ketika menjamu Paraguay pada friendly game di PSV Stadion, kemarin dini hari. Dengan begitu, sudah tiga partai uji coba beruntun dilalui Belanda tanpa menceploskan bola ke gawang lawan. Sebelumnya, tim besutan Bert van Marwijk itu juga bermain imbang tanpa gol dengan Australia (10/10) dan Italia (14/11). Tanpa Robin van Persie yang mengalami cedera, lini depan Belanda dihuni Dirk Kuyt dan Eljero Elia sebagai starter. Hasilnya, mereka masih gagal membobol gawang Paraguay. Justru mereka nyaris kebobolan pada awal laga oleh sepakan Nelson Valdez. Karena gol tak jua tercipta hingga jeda turun minum, Van Marwijk melakukan beberapa

pergantian di babak kedua, Kuyt dan Elia digantikan dengan Ryan Babel dan Klaas-Jan Huntelaar. Ternyata, hasilnya tidak jauh berbeda. “Harus diakui bahwa performa kami buruk dan membosankan. Kami seharusnya bisa mencetak gol. Kami selalu keluar menyerang, terutama saat bermain di kandang, tapi tidak ada gol yang tercipta,” keluh Joris Mathijsen, bek Belanda, seperti dilansir Goal. “Jelas sudah bahwa kami butuh membenahi penyerangan. Kami selalu menghadirkan bahaya dari sisi sayap kiri, tapi tetap saja kesulitan saat bola telah memasuki area penalti. Kami juga tidak bisa menyerang dari sayap kanan,” keluh Mathijsen. Yang dibutuhkan Oranje saat ini adalah penyelesai ulung. Penyerang yang tajam seperti striker veteran Ruud van Nistelrooy. Sayang, yang bisa mereka andalkan saat ini hanyalah Elia,

seorang striker muda yang minim pengalaman. Marwijk sejatinya punya opsi lain dalam diri Huntelaar. Tapi, pemain AC Milan tersebut sedang berada pada periode sulit. Mantan striker Real Madrid dan Ajax Amsterdam tersebut kesulitan beradaptasi dengan iklim sepak bola Italia. “Kami benar-benar ingin merebut kemenangan, tapi tetap saja tidak berjalan sesuai rencana. Bagaimanapun kami tidak terlalu buruk mengigat kami tetap mampu menjaga gawang dari kebobolan,” kata bek Hamburg itu. Bagi Paraguay, itu juga bukan hasil menawan lantaran sebelumnya mereka kalah dari Qatar (13/11). “Segalanya tidak berjalan dengan baik, tapi kami masih bisa terus mengembangkan diri sebelum tampil di Piala Dunia 2010,” kata Gerardo Martino, pelatih Paraguay.(ham)

REUTERS/Michael Kooren

IMBANG : Pemain Paraguay Victor Caseres (atas) berebut bola dengan pemain Belanda Gregory van der Wiel pada laga persahabatan kedua negara yang berakhir imbang tanpa gol.

+

REUTERS/Ina Fassbender

SERI : Pemain Jerman Bastian Schweinsteiger berusaha merebut bola dari pemain Pantai Gading Sekou Cisse pada laga persahabatan yang digelar di Gelsenkirchen (18/11). Jerman dipaksa bermain seri dengan Pantai Gading.

2 Jerman

v

(Jornada 22)

Pantai Gading 2

Nyaris Malu di Kala Berduka ESPN Pk.03.00 WIB

GELSENKIRCHEN - Tim nasional (timnas) Jerman nyaris menuai malu ketika menjamu Pantai Gading pada pertandingan persahabatan di Schalke Stadium, kemarin dini hari. Panser (julukan Jerman) mengakhiri laga itu dengan skor 2-2. Pertandingan dimulai dengan mengheningkan cipta serta penayangan film yang menceritakan kehidupan Robert Enke, mantan kiper timnas, yang meninggal akibat bunuh diri, 10 Oktober lalu. Ini memang partai perdana Jerman sejak meninggalnya Enke. Sebagai tanda berduka, pemain dari kedua kesebelasan mengenakan pita hitam di lengannya. Kostum nomor 1 Jerman yang selama ini dikenakan Enke sengaja ditempatkan di bench pemain Jerman, sebagai penghormatan terakhir buatnya. Sebelum laga, Pantai Gading mengenakan kaos bergambar Enke. Para pemain

Jerman membuat surat terbuka. ”Bermain untuk Jerman, untuk fans, tapi semua tentang kamu. Untuk teman baik yang kematiannya membuat kami lebih dekat,” begitu bunyi surat itu seperti dikutip AP. ”Sangat sulit bagi kami me­ ngenakan sepatu malam ini (kemarin, Red) dan berlari ke penjuru lapangan dan menjalani pertandingan selama 90 menit seperti yang sangat kamu sukai. Kematiamu telah membawamu ke sebuah tempat yang damai,” lanjut surat itu. Enke bunuh diri setelah mengalami depresi selama beberapa tahun terakhir. ”Sungguh sulit bermain setelah pekan yang begitu menyesakkan tapi kami bermain baik dan meraih hasil lumayan,” kata Philipp Lahm, kapten pada laga kemarin. Lukas Podolski tampil memukau dalam pertandingan persahabatan kemarin. Dia menjadi penyelamat Jerman dari kekala-

han dengan dua gol yang dicetaknya pada menit ke-12 melalui eksekusi penalti dan sepakannya (90’). Gol kedua Podolski jelang pertandingan berakhir membawa tim besutan Joachim Loew itu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah sebelumnya tertinggal 2-1 oleh gol Emmanuel Eboue pada menit ke-57 dan Doumbia Seydou (85’). ”Tidak muda bagi kami bermain, tapi kami berusaha keras dan berkeinginan menang. Kami mendapatkan beberapa peluang bagus pada babak pertama tapi kebobolan akibat serangan balik pada babak kedua,” ungkap Joachim Loew, pelatih Jerman. Di sisi lain, Pantai Gading cukup puas dengan hasil seri yang mereka capai di markas Jerman, sekalipun hanya pada partai persahabatan. ”Para pemain telah memberi bukti bahwa mereka mampu tampil kompetitif,” ujar Vahid Halilhodzic, pelatih Pantai Gading.(ham)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan NOVEMBER 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 813.16,RP. 875.50,RP. 939.76,RP. 972.57,RP. 1.005.83,RP. 1.038.64,RP. 1.071.89,RP. 1.105.63,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.163.88,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 85.34 %

Harga CPO/ Kg Rp. 5,587,59 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 2 BULAN NOVEMBER 2009 Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

6.500,17.500,35.000,70.000,35.000,60.000,13.500,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

5.800,5.700,4.100,5.900,5.800,7.500,25.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

+

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 10.250 12.250 8.750 72.200 24.500 34.750 17.300 7.825 24.925 3.875 750 7.400 7.750 1.175 14.000 12.000 46.250 11.500 12.375 2.375 3.000 30.150 27.500 13.200

dePOSitO ruPiaH / dOllar aS

KET.

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

cmyk

ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

+


worlD soccer

Pontianak Post l Jumat 20 November 2009

1 Slovenia v Rusia 1 (agregat 2-2)

Kegagalan Perdana Hiddink MARIBOR - Nasib Rusia dalam playoff Piala Dunia 2010 Zona Eropa berakhir tragis. Sempat unggul 2-1 pada leg pertama yang dihelat di kandang pekan lalu (14/11), Andrei Arshavin dkk harus merelakan tiket yang sudah di depan mata kepada Slovenia. Itu karena mereka takluk 0-1 di kandang Slovenia, Petrol Arena, Maribor, dini hari kemarin (19/11). Ini berarti untuk kali pertama Guus Hiddink gagal meloloskan tim yang diasuhnya ke putaran final Piala Dunia. Sebelumnya dia dianggap spesialis dalam hal itu, lantaran tiga negara sebelumnya sukses lolos. Yakni Belanda di edisi 1998, Korea Selatan (sebagai tuan rumah edisi 2002), serta Australia pada 2006. Hiddink sendiri sama sekali tidak berusaha menjelaskan penyebab kegagalannya. Dalam sesi konferensi pers resmi, pelatih asal Belanda itu hanya memberi selamat kepada kubu Slovenia. “Semua pujian pantas diarahkan kepada Slovenia. Mereka sangat gigih merebut bola, dan berusaha mengisi setiap sudut lapangan,” ucapnya, seperti dikutip Soccerway.

Padahal dengan keunggulan di laga pertama, Rusia hanya butuh hasil imbang di Maribor. Tapi, striker Slovenia Zlatko Dedic mengubur peluang itu dengan golnya semenit jelang turun minum. Gol itu tercipta setelah Dedic menang sprint dari beberapa defender Rusia yang mengejar umpan Valter Birsa. Rusia sejatinya masih berpeluang menyamakan kedudukan. Namun, kartu merah yang diterima AlexWORLD CUP ander Kerzhakov pada menit ke-66 membuat mental tim tamu semakin jeblok. Kerzhakov disemprit lantaran melanggar kiper Slovenia Samir Handanovic. “Kartu merah yang diterima dua pemain saya memang faktor utama kekalahan ini. Tapi tidak ada gunanya menoleh ke belakang. Faktanya memang Rusia gagal ke PD,” kata Hiddink. Selain Kerzhakov, Rusia memang kehilangan satu pemain lagi. Yakni Yuri Zhirkov yang diusir hanya sesaat jelang peluit panjang berbunyi. Tak pelak, kemenangan itu disambut luar biasa oleh seantero rakyat Slovenia. Seruan-seruan macam ”Afrika Selatan, kami datang!” atau ”Slovenia

REUTERS/Srdjan Zivulovic

gol tandang: Para pemain Slovenia melakukan selebrasi setelah berhasil mengalahkan Russia 1-0. Dengan agregat 2-2 Slovenia berhak lolos ke PD 2010 karena gol tandang.

ke PD untuk kali kedua” membahana. ”Impian kami jadi kenyataan. Kami mendedikasikan sukses ini kepada fans tertua hingga termuda Slovenia,” ucap Dedic kepada Associated Press. Hasil ini sebenarnya sedikit di luar dugaan. Sebab pelatih tuan rumah Matjas Kek menurunkan tim yang persis seperti leg pertama. Justru Hiddinklah yang berupaya mengelabui lawan

dengan mengubah pola menjadi 4-4-2. Slovenia juga tidak banyak mengancam gawang Igor Akinfeyef di babak pertama. “Hiddink bersikap pengecut. Dia hanya mengandalkan skema-skema set-piece dan taktik yang diterapkannya membuat dia jadi bahan tertawaan,” kecam Branko Oblak, mantan pelatih timnas Slovenia seperti dikutip Earth Times. (na)

11 Lolos Piala Dunia Negara Tanggal 1. Afrika Selatan 15 Mei 2004 2. Jepang 6 Juni 2009 3. Australia 6 Juni 2009 4. Korea Utara 6 Juni 2009 5. Belanda 6 Juni 2009 6. Korea Selatan 19 Juni 2009 7. Brazil 5 September 2009 8. Ghana 6 September 2009 9. Inggris 9 September 2009 10. Spanyol 9 September 2009 11. Paraguay 9 September 2009 12. Pantai Gading 10 Oktober 2009 13. Jerman 10 Oktober 2009 14. Denmark 10 Oktober 2009 15. Serbia 10 Oktober 2009 16. Italia 10 Oktober 2009 17. Cile 10 Oktober 2009 18. Meksiko 10 Oktober 2009 19. Amerika Serikat 10 Oktober 2009 20. Swiss 14 Oktober 2009 21. Slovakia 14 Oktober 2009 22. Argentina 14 Oktober 2009 23. Honduras 14 Oktober 2009 24. Selandia Baru 14 Oktober 2009 25. Nigeria 14 November 2009 26. Kamerun 14 November 2009 27. Aljazair 18 November 2009 28. Yunani 18 November 2009 29. Slovenia 18 November 2009 30. Portugal 18 November 2009 31. Prancis 18 November 2009 32. Uruguay 19 November 2009

Status Tuan rumah Runner up Grup A Zona Asia Juara Grup A Zona Asia Runner up Grup B Zona Asia Juara Grup 9 Eropa Juara Grup A Zona Asia Juara Zona Conmebol Juara Grup D Afrika Juara Grup 6 Eropa Juara Grup 5 Eropa Runner up Conmebol Juara Grup E Afrika Juara Grup 4 Eropa Juara Grup 1 Eropa Juara Grup 7 Eropa Juara Grup 8 Eropa Peringkat 3 Conmebol Runner up CONCACAF Juara CONCACAF Juara Grup 1 Eropa Juara Grup 3 Eropa Peringkat 4 Conmebol Peringkat 3 CONCACAF Playoff Oseania v Asia Juara Gurp B Afrika Juara Grup A Afrika Juara Grup C Afrika Playoff Eropa Playoff Eropa Playoff Eropa Playoff Playoff Antarzona CONCACAF v Conmebol


Pontianak Post

12

Selasa 15 September 2009

SEA GAMES

Indra Siap Berlaga ATLET Jalan Cepat andalan Kalbar yang saat ini masuk dalam skuad PAL Sea Games, Indra dua pekan lagi akan berangkat menuju Sea Games Laos. Dia berharap keinginannya untuk merebut medali emas di Sea Games Laos nanti bisa terwujud. “Dua minggu lagi saya akan berangkat. Saya mohon doa dan dukungan masyarakat Kalbar,” katanya kepada Pontianak Post kemarin. Peraih emas, di Malaysia Open beberapa waktu lalu mengatakan persiapannya untuk berangkat ke Laos sudah cukup matang. Tekadnya untuk mendulang emas di Sea Games juga sangat berapi-api. “Saya ingin juara dan bisa beli rumah. Itu

impian saya. Mudah-mudahan saya bisa membawa harum nama Kalbar dan meraih citacita saya,” ujar Indra. Pada kesempatan tersebut, Indra juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam kemajuan prestasinya. Terutama kepada keluarga, pelatih, pengurus PASI, Ketua PASI Kota Pontianak dan Kalbar, juga kepada Pemprov terutama kepada Ketua KONI Kalbar Sy Mahmud Alkadrie yang selama ini turut memperhatikan keberadaannya di PAL. “Saya harap terus mendapat support dan dukungan. Keinginan saya adalah emas di Sea Games. Tolong doakan keberhasilan saya,” pintanya. (bdi)

SEPAKBOLA

Tim Jatim Satu Grup PT Liga Indonesia telah mengetuk palu pembagian grup Indonesia Super League (ISL) U-21 2009-2010. Pembagiannya masih sama seperti musim lalu, yakni tiga grup dan masing-masing grup dihuni enam tim. Yang menarik, dalam pembagian grup musim ini, tim-tim Jawa Timur kini tergabung dalam satu grup. Lima tim Jatim--Persik Kediri, Arema Malang, Persema Malang, Persela Lamongan, dan Persebaya Surabaya sama-sama berada di Grup II. Satu tim lagi yang mengisi Grup II adalah Persijap Jepara.

Untuk Grup I, tim-tim yang secara geografis berada di wilayah Indonesia bagian barat yang mengisinya. Sedang Grup III diisi tim-tim dari Indonesia Timur. “Pembagian grup ini memang didasarkan pada letak geografis. Dan klubklub telah mensepakatinya,” kata Joko Driyono, CEO PT Liga Indonesia. ISL U-21 musim ini akan dimulai 29 November mendatang. Putaran pertama akan berakhir pada 20 Januari. Untuk putaran kedua, PT Liga Indonesia masih menyesuaikannya dengan jadwal ISL 2009/2010. (fim/diq)

METRO SPORT Kejurnas Tinju Batam

Agus Cobra ke Final PONTIANAK—Salah satu petinju terbaik Kalbar yang berlaga di kejurnas di Batam, Agus Firmansyah berpeluang mendulang medali emas. Petinju yang bertarung di kelas 75 kg ini siap berlaga di partai puncak setelah Kamis (19/11) kemarin berhasil mengalahkan Ruben Sitompul dari Sumut. Di partai final, Agus akan bertemu dengan Thomas Kaliumbar dari Maluku. “Kita harapkan Agus berhasil menang dan mempersembahkan medali emas bagi daerah ini,” ungkap Ir Tugimin, Sekum Pertina Kalbar via telpon kemarin. Menurutnya,Agus Firmansyah yang berjuluk Agus Cobra merupakan petinju berbakat yang saat ini masuk dalam skuad Pelatnas. Agus juga menjadi petinju andalan Kalbar yang akan berlaga di Laos pada Desember mendatang. “Kita harapkan juga di Sea Games nanti, agus juga mempersembahkan medali bagi Merah Putih,” harapnya. Sementara petinju Kalbar lainnya, Theodorus (45 kg) hanya mampu mempersembahkan medali perunggu setelah di kalahkan Marson, petinju asal Sulawesi Utara. “Tapi prestasi itu sudah cukup baik bagi Theodores,” katanya. Diketahui dalam kejurnas kali ini Kalbar

Agus Cobra

mengirimkan tujuh petinju. Diantaranya, Theodorus (45 kg), Robi Hartono (51 kg), Edi Kurniawan (54 kg), Hidayat (57 kg), Widodo (60 kg) Gunanto (64 kg) dan Agus Firmansyah (75 kg). (bdi)

Pontianak Post

15

Jumat 20 November 2009

Persipon Masih Optimis PONTIANAK—Manager tim Persipon Pontianak, Setyo Gunawan masih optimis Skuad Elang Khatulistiwa bisa meraih impiannya lolos ke divisi utama Liga Indonesia. “Asalkan kita semua mendukung dan berdoa untuk keberhasilan Persipon, saya cukup yakin Persipon bisa lolos,” katanya. Jika dua tim yakni PS Cilacap dan Metro Kabupaten Malang yang akan menjadi lawan Persipon di babak kedua nanti, ungkap Setyo, tak akan menyurutkan ambisi anak-anak untuk memenangkan laga yang dimainkan. Meskipun kedua tim tersebut cukup tangguh. Apalagi Cilacap diuntungkan sebagai tuan rumah. “Kiat tetap berambisi. Jika Cilacap diuntungkan di posisi tuan rumah. Kita ambil posisi runner saja,” kata dia. Lebih lanjut Setyo juga mengharapkan, agar pelatih Persipon Hartono

Ruslan, terus memantapkan berbagai lini, terutama di posisi depan agar lebih matang. “Ini PR bagi Pak Hartono. Kita mau lini depan Persipon semakin tajam,” harapnya. Sementara, Sy Abdurahman dari Pam Par berharap banyak agar tim kesayangan masyarakat Kota Pontianak Persipon bisa lolos di babak kedua ini. Segala dukungan akan mereka kerahkan untuk keberhasilan Persipon. Begitu juga Amir dari sekretaris Suporter Elang Khatulistiwa. Lolosnya Persipon di babak kedua ini harga mati. Dan wajib dicapai Persipon, untuk memberikan mimpi yang indah bagi warga Khatulistiwa. “Sebenarnya kita menginginkan Persipon sebagai tuan rumah. Tapi apa daya. Mudah-mudahan di laga selanjutnya, jika kita lolos di babak ini, Persipon bisa bertindak sebagai tuan rumah. Bravo Persipon,” tandasnya. (bdi)

Tenis Meja Perlu Pelatih Profesional PONTIANAK-Setelah sukses membawa nama harum Kalbar pada Kejurnas Tenis Meja beberapa waktu lalu di Jogjakarta, atlet tenis meja putri Kalbar Ratna Sari mendambakan kedepannya bisa dibina oleh pelatih yang profesional. Dirinya mengungkapkan selama ini latihan yang dijalaninya kurang arahan dari pelatih yang berbobot. “Pelatih yang ada kurang maksimal. Kita perlu yang lebih baik untuk mengusung target ter-

baik di PON 2012,” katanya kepada Pontianak Post kemarin. Menurutnya, seorang pelatih layaknya memiliki wawasan dan pengalaman untuk menciptakan kemampuan atlet yang bisa diandalkan ditingkat nasional. Dan itu belum dimiliki oleh pelatihpelatih tenis meja Kalbar. Dia juga mengaku selama ini latihan yang dijalaninya lebih banyak dengan metode latih tanding bersama rekan sesama

atlet Kalbar. Bahkan dia kerap melakukan latih tanding melawan atlet putra. “Itu kita lakukan untuk mengasah kemampuan kita. Metode tersebut sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan dan skill bertanding,” ujarnya. Lebih lanjut Ratna juga mengungkapkan, dengan pelatih yang ada, kata dia, target Kalbar untuk bisa mendulang medali terbaik pada PON VIII di Riau 2012 mendatang dirasa sangatlah sulit.

“Kalbar harus mendatangkan pelatih bagus, untuk meraih target medali di PON 2012,” ungkap dara kelahiran Sukabumi, 13 November 1987. Dia juga menambahkan pada PON XVIII 2012 akan datang beberapa provinsi diantaranya Jatim, Jabar dan Jateng dipastikan menjadi pesaing berat. “Oleh dari itu, dari sekarang kita harus mempersiapkan diri,” tandasnya. (bdi)

Ratna Sari


Pontianak Post l Jumat 20 November 2009

&

show

Penyanyi Mulan Jameela tidak pernah berbadan gemuk. Bahkan, saat hamil dua anaknya, badannya tetap kurus. Pelantun lagu Cinta Mati itu merasa badannya bakat kurus. Dengan tinggi 162 cm, berat badan Mulan saat ini selalu di sekitar 45 kg. Bahkan, katanya, lebih kurus dari itu juga sering. “Waktu habis melahirkan, aku malah kurus banget. Tapi kalau paling berat itu 53 kg,” ujarnya di Pacific Place Selasa malam (17/11). Itu pun, Mulan merasa orang-orang di sekitarnya tidak menilai gemuk. Hanya disapa montok. “Sekarang, paling kalau naik lagi itu 2 kilo (jadi 47 kg). Itu pun karena biasanya ingin gemukin bagian pinggul,” sambungnya. Mulan merasa, badan kurus menyulitkan saat memakai pakaian longgar. Jika dipaksa, menurut dia, tubuhnya seperti habis tertelan baju. Jadi tidak kelihatan. “Makanya, paling pakai celana ketat atau baju yang agak kecil,” ungkapnya. Dianggap banyak orang sebagai perempuan seksi, Mulan mengatakan sering mengucapkan syukur. Semuanya dia anggap anugerah. “Alhamdulillah semua yang didapat ini kebahagiaan. Aku akan jalani semua yang ada ini,” terangnya. (gen/ayi)

Mulan Jameela

Paling Berat Cuma 53 Kilo

Selebritas 30 Tahun di Dunia Musik

13

Addie M.S Modal Bakat dan Niat JAKARTA - Musisi Addie M.S. akan menghelat konser besar yang menandai 30 tahun usia karirnya sekaligus memasuki usia 50 tahun. Pertunjukan bertajuk Music Odyssey di Jakarta Convention Center pada 29 November nanti tersebut juga menjadi bukti betapa sulit semua itu dibangun. Addie mengatakan, konser yang akan melibatkan anggota keluarga, belasan musisi terkenal, sekaligus duet presenter Tantowi Yahya dan Nicholas Saputra itu menggambarkan bahwa kehidupannya ibarat tumpukan bata-bata kecil yang mulai tersusun rapi. “Saya susun sejak dulu. Luar biasa buat saya. Itu ingin saya gambarkan di konser,” ungkapnya di Glass House, Wijaya, kemarin (18/11). Apa yang semula sebatas impian, tutur Addie, satu per satu mulai menjadi kenyataan. “Zaman sekolah, saya mengidolakan David Foster dan ingin jadi seperti dia. Tiba-tiba, Tuhan kasih jalan. Pada 1992 saya main bareng dengan dia di RCTI. Setelah itu, saya diundang ke LA, ketemu di acara Grammy Awards, terus dikasih job,” terang dia. Siapa sangka, papar Addie, semula keputusan menjadi musisi itu ibarat malapetaka bagi keluarga. Di antara delapan bersaudara, hanya dia yang tidak menempuh kuliah formal. Tujuh saudara kandung lain menempuh disiplin ilmu populer. “Ada yang jadi arsitek, dokter, lengkap, deh. Hanya satu yang nggak jelas, yaitu si Addie,” kisahnya. Meski ditentang orang tua, Addie yakin dengan keputusan tersebut. Dia ingin mengejar cita-cita sendiri, bukan cita cita orang lain. Maka, ketika semakin yakin, suami Memes itu memberanikan diri

meminta izin. “Izin sambil janji untuk mandiri. Hanya numpang tinggal dan makan,” ujar pria kelahiran Jakarta, 7 Oktober 1959, tersebut.Bermodal bakat dan niat, Addie mulai belajar secara otodidak setamat SMA. Dia membeli banyak literatur, termasuk belajar secara sound engineering ke Amerika Serikat. “Sekarang saya punya studio sendiri, library di rumah, itu semua didapat dari mengamen,” ujarnya. Pernah ada yang meramalkan bahwa Addie hanya akan bertahan tiga tahun sebagai musisi, setelah itu kembali ke permintaan orang tua, yakni kuliah seperti saudara kandungnya. “Sekarang ketiganya benar, tapi ada nol di belakang. Mudahmudahan bisa terus,” harap ayah Kevin “Vierra” itu. Saat ini, Addie menambahkan, karirnya dirasa semakin nyaman. Meski memulai dari pop, keinginan memopulerkan simfoni orkestra mulai diterima masyarakat. “Tapi, terus terang, di Twilite Orchestra (yang dia dirikan, Red), saya pernah capek. Ingin bubar. Susah banget mengurusnya, mengurus musisinya. Tidak ada keringanan pajak. Padahal, di negara maju hal itu ada. Untung, ada yang mencegah,” ucap dia.Yana Julio, salah seorang penyanyi yang akan memeriahkan Music Odyssey, berpendapat, Addie adalah musisi perfeksionis, konsisten, dan nyaman diajak kerja sama. “Tanpa disadari, dia sudah memberikan kontribusi besar bagi musik Indonesia, bagi bangsa,” tegas dia. Konser yang diselenggarakan oleh Tiara Josodirdjo itu bakal menyuguhkan lagu-lagu dari beberapa musisi terkenal. Antara lain, Dian P.P., Keenan Nasution, Oddie Agam, Adjie Sutama, dan Puccini. (gen/ayi)


14

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

Pemilihan Ketua DPD Partai Golkar 2009-2014

Morkes: Mari Bangun Kembali Kejayaan Golkar M

USYAWARAH NASIONAL Golkar ke-VIII di Riau telah mengamanatkan perlunya sistem pengkaderan yang komprehensif, penguatan data base keanggotaan, melakukan koordinasi internal, memperhatikan kearifan lokal dalam pengambilan kebijakan. Tak hanya itu saja, munas juga mengingatkan kepada seluruh pimpinan partai untuk melakukan rekonsiliasi dalam menyelesaikan konflik internal. Berangkat dari amanah tersebut, dalam Musyawarah daerah Partai Golkar Kalbar, 20-22 November 2009, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Ketapang H Morkes Effendi SPd.MH mencoba untuk melakukan perbaikan dengan mencalonkan diri sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kalbar, periode 2009-2012. Guna lebih mempertegas keputusannya tersebut, Morkes menawarkan visi, misi serta beberapa program kerja untuk DPD Partai Golkar Kalimantan Barat, lima tahun ke depan. Visi Morkes adalah Memperkuat Soliditas Kader dan Membangun Kembali Kejayaan Partai Dalam Nuansa Paradigma Baru Partai Golkar.

Untuk memperjelas visi kepemimpinan yang ada, misi yang akan direalisasikan Morkes adalah meningkatkan dan memelihara integrasi dan kohesi pengurus partai Golkar di semua tingkatan, organisasi sayap dan anggota partai di daerah. Meningkatkan kapasitas dan manajemen organisasi serta konsolidasi internal Partai Golkar demi meraih kemenangan dalam even-even politik penting di daerah. Menegakkan dan mempraktekkan demokrasi secara internal di Partai Golkar dalam setiap pengambilan keputusan. Membangun sistem pengkaderan yang komprehensif dan penguatan data base. Meningkatkan proses pendidikan dan komunikasi politik yang dialogis dan partisipatif dengan membuka diri terhadap berbagai pemikiran, aspirasi dan kritik dari masyarakat.** Narasi: Pringgo Foto-foto: DPD Partai Golkar Ketapang

DUKUNGAN: Perjuangan Morkes dalam mengembalikan kejayaan Golkar Kalbar mendapat dukungan penuh dari Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono.

SAMBUTAN: Dengan gayanya yang khas, Morkes tampak bersemangat saat menyampaikan sambutan di acara halal bihalal dengan pengurus dan keluarga besar Partai Golkar Kabupaten Ketapang di momen Idul Fitri 1430H.

PEMIMPIN BARU: H Morkes Effendi SPd. MH menyatakan siap tampil sebagai pemimpin baru bagi Golkar Kalbar.

BERSAMA KETUM GOLKAR: Bersama Aburizal Bakrie, Ketua Umum Golkar 20092015, Morkes telah membangun komitmen untuk mengembalikan kejayaan Golkar Kalbar.

LAUNCHING 23: Morkes bersama pengurus DPD Partai Golkat Kabupaten Ketapang hadir diacara launching nomor urut 23 Partai Golkar, sesaat sebelum pelaksaan Pemilu Legislatif.

HALAL BIHALAL: Segenap pengurus dan keluarga besar Partai Golkar Kabupaten Ketapang menggelar acara halal bihalal di momen Idul Fitri 1430H.

MARS GOLKAR: Acara launching nomor urut 23 Partai Golkar terasa bersemangat dengan tampilnya paduan suara yang menyanyikan mars Golkar.

BERSAMA ISTRI: Dalam setiap acara Golkar, Summa Jenny Morkes Effendi, SH.MH dengan penuh kasih mendampingi suaminya, H Morkes Effendi SPd.MH.

DUKUNGAN: Sambutan keluarga besar Partai Golkar terlihat begitu antusias saat DPD Partai Golkar Kabupaten Ketapang melakukan launching nomor urut 23.


Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

LIPUTAN KHUSUS

15

Morkes: Mari Bangun dan Perkuat Soliditas Kader Golkar Kembalikan Kejayaan Partai Melalui Paradigma Baru TEKAD H.Morkes Effendi, SPd. MH untuk membangun kembali kejayaan Golkar di Kalimantan Barat telah bulat. Untuk mewujudkan cita-cita luhur tersebut, dirinya menyatakan siap tampil sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Barat, masa bakti 2009-2014. Jalan menuju kearah sana memang terasa sangat panjang dan berliku. Tak jarang, di tengah jalan terdapat banyak kerikil tajam serta lubang yang siap menghambat laju perjuangan. Kondisi seperti ini menurut Morkes tidak hanya dihadapi oleh Partai Golkar saja, tetapi partai lain pun turut merasakan hal yang serupa. Khusus untuk Partai Golkar, dilingkup internal tantangan yang dihadapi adalah bagaimana semua pengurus disemua jenjang dapat meluangkan waktu yang lebih banyak untuk mendedikasikan dirinya kepada partai. Kedua, memperkuat integrasi kepengurusan dan kelembagaan disemua jenjang organisasi Partai Golkar. Ketiga, menyusun programprogram kerja yang konkret di masyarakat. Ke empat, bagaimana membangun kader yang solid dan mengakar di masyarakat. Kelima, bagaimana melahirkan tokoh-tokoh yang kredibel, punya integritas dan mampu menarik suara dalam pemilu dan pilkada. Untuk lingkup eksternalnya, Golkar harus siap menghadapi pergerakan dari parpol-parpol lain yang juga memiliki tujuan yang sama, yakni meraih kemenangan. Oleh karenanya, semua kader Partai Golkar di Kalbar perlu meningkatkan kapasitasnya masing-masing guna memperkuat institusi partai. Komplikasi dari semua persoalan tersebut nantinya akan mengarah pada sebuah kondisi yang cukup buruk, dimana parpol akan sulit untuk menjalankan fungsinya secara ideal ditengah iklim politik yang sebenarnya memberikan peluang secara signifikan bagi Partai Golkar untuk meraih kejayaan seperti yang terjadi pada Pemilu 2004 yang lalu. “Dampak dari ketidakmampuan para elit dan kader partai Golkar dalam mensikapi tantangan tersebut adalah terjadinya kegagalan dalam meraih target kemenangan dalam pemilu legislatif di 2009,” terang Morkes yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Ketapang ini. Berangkat dari kerangka pemikiran tersebut, serta merujuk hasil rekomendasi Munas Golkar ke-VIII di Riau, dimana Munas mengamanatkan perlunya sistem pengkaderan yang komprehensif, penguatan data base keanggotaan, melakukan koordinasi internal, memperhatikan kearifan lokal dalam pengambilan kebijkan dan perlunya rekonsiliasi untuk menyelesaikan konflik internal, maka Morkes memandang perlu adanya pembangunan prinsip-prinsip demokrasi. Pembangunan prinsip demokrasi yang dimaksud disini berlaku tidak hanya pada level nasional, tetapi juga pada level lokal. Parpol juga menjadi salah satu pilar infrastruktur politik paling utama dalam dinamika dan pergumulan politik semenjak genderang reformasi ditabuhkan pada tahun 1998 lalu. Di tengah era sistem multi-partai saat ini, parpol menjadi salah satu kekuatan yang luar

biasa dalam mendorong berbagai perubahan politik baik pada level nasional maupun pada level daerah. Kekuatan parpol dalam mendorong ke arah sistem politik kita yang semakin demokratis tersebut. Di satu sisi menjadikan bangunan kekuasaan politik di daerah semakin terbuka dan terdistribusi secara signifikan. Namun, disisi lain dalam konteks demi kepentingan parpol, sistem kepartian saat ini menjadikan persaingan antara kekuatan parpol tersebut semakin tinggi, terbuka dan bersifat frontal. Dan bahkan, implikasi dari makin dinamisnya politik saat ini, dinamika kompetisi tersebut juga terjadi di internal parpol yang tak jarang dengan mengentalnya konflik kepentingan pada level elit parpol tersebut membuat Partai tidak mampu melakukan konsolidasi dan mengimplementasikan berbagai program kerjanya. Sebagai calon Ketua DPD Partai Golkar Kalbar, lima tahun ke depan, Morkes memiliki visi, misi serta beberapa program kerja. Visi yang akan diwujudkannya adalah “Memperkuat Soliditas Kader dan Membangun Kembali Kejayaan Partai Dalam Nuansa Paradigma Baru Partai Golkar”. Untuk mempertegas visi kepemimpinan yang ada, misi yang harus direalisasikan adalah meningkatkan dan memelihara integrasi dan kohesi pengurus partai Golkar disemua tingkatan, organisasi sayap dan anggota partai di daerah. Meningkatkan kapasitas dan manajemen organisasi serta konsolidasi internal Partai Golkar demi meraih kemenangan dalam even-even politik penting di daerah. Menegakkan dan mempraktekkan demokrasi secara internal di Partai Golkar dalam setiap pengambilan keputusan. Membangun sistem pengkaderan yang komprehensif dan penguatan data base. Meningkatkan proses pendidikan dan komunikasi politik yang dialogis dan partisipatif dengan membuka diri terhadap berbagai pemikiran, aspirasi dan kritik dari masyarakat. “Dengan visi, misi dan program kerja yang saya tawarkan, saya punya keyakinan yang tinggi bahwa berbekal pengalaman politik yang saya miliki, semangat kebersamaan dari semua pengurus dan kader Partai Golkar serta didukung dengan kelembagaan partai yang kuat maka partai Golkar akan mampu meraih prestasi politik yang gemilang. Golkar harus mampu tampil sebagai partai yang mandiri, demokratis, solid, mengakar dan responsif sesuai dengan harapan masyarakat Kalbar yang plural,” pungkasnya. Dalam konteks Musda DPD Partai Golkar Kalbar saat ini, Morkes berharap semestinya persaingan dan segala perbedaan yang ada harus dijadikan sebagai kekuatan dinamika organisasi dan bukan justeru menjadi benihbenih konflik yang dapat merugikan dan memperlemah soliditas sebagai keluarga besar Partai Golkar . Program Kerja Lima Tahun ke Depan Visi dan misi kepemimpinan baru akan klop jika dibarengi dengan pelaksanaan program kerja lima tahun ke depan. Jika nantinya Morkes terpilih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kalbar, maka dirinya bersama segenap unsur organisasi kepartaian yang ada akan membangun persatuan dan semangat kebersamaan antar pengurus dan kader partai di semua jenjang organisasi. Persatuan dan kesatuan merupakan modal utama dalam menggerakan mesin partai dalam mengimplementasikan berbagai program dan kebijakan partai.

BERSATU: Meningkatkan eksitensi Golkar dipelaksanaan pilkada, pileg serta pilpres di Kalbar, Morkes dan Aburizal Bakrie telah sepakat untuk menggalang kerjasama.

Dalam melakukan rekrutmen kepengurusan jenjang organisasi partai dan organisasi sayap di internal partai Golkar, Morkes akan mengakomodir seluruh kelompok etnik yang ada di Kalimantan Barat. Sikap ini merupakan cerminan dari penghargaan akan keberagaman dalam sebuah masyarakat yang plural. Guna lebih mendekatkan diri kepada masyarakat, dibawah kepemimpinan Morkes Golkar Kalbar akan membangun pusat kajian informasi dan komunikasi. Wadah ini nantinya akan diberi nama Golkar Center. Kedudukannya ada di jenjang DPD Provinsi dan Kabupaten/Kota. Badan ini nantinya juga bertugas membuat data base keanggotaan partai Golkar di daerah, melalui sistem jaringan komputerisasi yang dikelola secara profesional. Guna memaksimalkan kerja dari Golkar Centre, Morkes akan merangkul media massa, baik cetak maupun elektronik di tingkat pusat dan daerah. “Fungsi dari badan ini sangatlah penting. Disebut demikian karena disanalah pusat informasi dan komunikasi Golkar Kalbar terpusat. Lembaga ini juga memiliki fungsi peningkatan pencitraan partai Golkar, sekaligus sebagai media penyerapan informasi dan aspirasi yang berkembang di tengah masyarakat,” terangnya.

Di bidang sosial ekonomi, Golkar Kalbar akan melakukan pembangunan jaringan sosial dengan sejumlah tokoh panutan masyarakat maupun kelompok masyarakat lainnya yang punya kemampuan untuk menjadi mata rantai perjuangan partai Golkar. Di bidang pemberdayaan potensi politik di kalangan kaum perempuan, Morkes akan melakukan rekrutmen yang selektif dan proporsional. Kader perempuan Golkar nantinya akan ditempatkan pada posisi yang strategis di semua jenjang organisasi yang ada di partai Golkar. Dalam lingkup komunikasi dan koordinasi, baik dengan kelompok induk organisasi yang mendirikan partai Golkar atau organisasi sayap yang didirikan oleh partai Golkar, Morkes akan menjalin hubungan yang sinergis. Semua organisasi itu akan diberdayakan dan diajak untuk bersama-sama mengimplementasikan berbagai program dan kebijakan partai. “Mereka (organsiasi kepartaian di tubuh Golkar, red) bukan merupakan objek penderita atau pelengkap. Setiap organisasi pasti memiliki visi, misi dan program kerja. Dan semua kepentingan itu harus bisa kita akomodir,” paparnya. Agar peran dari organisasi kepartaian dapat berjalan dengan optimal, maka kedepannya perlu proses pendidikan dan kaderisasi yang komprehensif. Tentunya dilakukan secara

berjenjang dan berkelanjutan. Selain itu, Morkes juga berkeinginan untuk membangun diskusi-diskusi rutin yang dikelola secara profesional dan berkelanjutan dengan melibatkan kalangan intelektual dan kelompok-kelompok kritis lainnya di masyarakat. Khusus untuk lingkup internal kepartaian, jika terpilih nanti Morkes berencana akan mendorong dan memperjuangkan kader partai yang berkualitas dan punya akseptabilitas untuk menduduki jabatan politis, jabatan pada organisasi sosial dan profesi serta jabatan-jabatan strategis lainnya yang punya implikasi positif bagi membangun kekuatan networking organisasi. Selain itu, dirinya juga berkeinginan untuk meningkatkan kapasitas dan manajemen organisasi serta konsolidasi internal Partai Golkar demi meraih kemenangan dalam even-even politik penting di daerah. Membangun semangat demokrasi secara internal di partai Golkar dalam setiap pengambilan keputusan. Memberikan peran kepada generasi muda sebagai garda terdepan dalam barisan partai Golkar. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah berupaya keras untuk menempatkan partai Golkar sebagai pemenang di pemilu 2014 di Kalimantan Barat, dengan target 35 persen.(go)


TOTAL SPORT

16 20

Raikkonen Buka Peluang ke Mercedes LONDON - Teka-taki masih menyelimuti masa depan Kimi Raikkonen di arena Formula 1. Mantan juara dunia Raikkonen Raikkonen sempat menyatakan ingin cuti setahun dari ajang F1. Namun, Steve Robertson, manajernya menyatakan Raikkonen mungkin saja menunda keinginannya untuk cuti dan kembali beraksi jika mendapat tim yang berpotensi mengantarnya menjadi juara lagi. Kurang dari 24 jam sebelumnya, Robertson sempat mengumumkan rencana cuti panjang yang akan diambil Raikkonen pada musim 2010. Keputusan diambil juara dunia 2007 itu karena hingga kini belum mendapat tim yang cocok. Kabar terbaru, Raikkonen digosipkan bakal kembali ke McLaren. Tapi peluang tersebut sirna karena slot tersisa di samping Lewis Hamilton telah diisi juara musim 2009, Jenson Button. Kendati peluang ke McLaren telah pupus dan telah memutuskan untuk cuti, Robertson menegaskan Raikkonen masih bisa menarik keputusannya dan kembali balapan. Untuk itu, Raikkonen memberi syarat, tim yang akan diperkuatnya nanti harus mampu membuatnya bersaing memperebutkan gelar juara. “Ini F1. Jika mereka memberikan penawaran atau meyakinkan kami bahwa mereka mampu bersaing memperebutkan gelar juara, maka Raikkonen akan menerimanya dengan senang hati dan tidak akan menolak. Kemungkinan itu selalu ada,” jelas Robertson sebagaimana dilansir Autosport. Robertson menambahkan, tak banyak tim yang membuat Raikkonen tertarikMemang, tak banyak tim F1 yang membuat Raikkonen tertarik. ”Dia jujur mengatakan, harus mendapatkan mobil yang bisa membuatnya memenangkan

Jumat 20 November 2009

Pahlawan Detik-Detik Terakhir duanya melalui overtime. Senin lalu (16/11) mereka membekuk Milwaukee Bucks 115-113 . Kemarin WIB, giliran San Antonio Spurs yang mereka permalukan 99-94. Ada persamaan besar dari dua laga itu. Mavericks butuh penampilan luar biasa dari forward andalan mereka, Dirk Nowitzki. Pemain asal Jerman itu mengamuk di saat overtime untuk menjadi penentu kemenangan Mavericks. Nowitzki menciptakan 32 poin saat melawan Bucks, tujuh poin diantaranya dilesakkannya saat overtime. Yang luar biasa, dia melakukan buzzer beater untuk membuat laga tak lagi diperpanjang. Sementara, saat melawan Spurs, dia menciptakan sebelas poin di overtime untuk melengkapi 41 poin sepanjang laga. Nowitzki begitu termotivasi dalam laga itu karena dia sadar amat diandalkan timnya. Itu tak lepas dari absennya tiga pemain penting mereka. Center Erick Dampier tak tampil karena penyakit misterius. Sementara Josh Howard dan Shawn Marion absen karena sebab yang sama, cedera engkel kiri. “Dengan absennya Josh dan Marion, saya harus terus bermain ofensif dan membuat segalanya terjadi,” ujar Nowitzki yang telah

Kimi Raikkonen

lomba dan juara. Dia sama sekali tak tertarik pada uang,” tambahnya. ”Tentu, uang merupakan salah satu faktor lain. Namun, saat ini Raikkonen sama sekali tak membutuhkan uang. Dia hanya ingin mobil yang bisa mengapresiasikan talentanya. Tahun ini, dia sangat frustrasi karena tak bisa memenangkan banyak seri dan gagal bersaing memperebutkan gelar juara,” tandas Robertson. Jika kriteria utama yang diinginkan Raikkonen adalah mendapat mobil yang kompetitif, bukan uang, maka satu tim F1 yang dianggap sebagai salah satu pelabuhan idealnya adalah Mercedes GP. Tim yang sebelumnya bernama Brawn-Mercedes itu dinilai mampu memberikan apa yang dibutuhkan Raikkonen. Contoh nyata, musim ini Brawn GP sukses menyabet dua gelar sekaligus, pembalap dan konstruktor. Prestasi ini jugalah yang membuat Mercedes yang dulunya hanya memasok mesin berani membeli 75% saham Brawn dan mengubah nama timnya menjadi Mercedes GP.(ady)

Pontianak Post

REUTERS/Jessica Rinaldi

UNGGUL TIPIS : Pemain Dallas Mavericks, Rodrigue Beaubois (kanan) berusaha melewati pemain San Antonio Spurs, Tim Duncan (kiri) untuk mencetak point dalam laga di Dallas (18/11). Dallas Maverick unggul tipis atas Spurs.

Nowitzki Antarkan Mavericks Menang Empat Kali Beruntun DALLAS - Dallas Mavericks meneruskan penampilan gemilang-

nya. Empat pertandingan terakhir, selalu mereka akhiri dengan kemenangan. Mavericks pun bertengger di peringkat kedua wilayah barat dengan sembilan kemenangan dari 12 game yang telah mereka lalui. Dua kemenangan terakhir mereka dapatkan dengan kerja keras. Ke-

mencatatkan 14 kali meraih 40 poin atau lebih sebagaimana dilansir Associated Press. Drew Gooden yang menggantikan Dampier di posisi center tampil cemerlang dengan donasi 17 poin dan sebelas rebound. “Dia (Nowitzki) bermain hebat dan saya pikir dia masuk dalam jajaran paling atas di NBA,” ujar Gooden. “Dia bermain dalam level tinggi. kami butuh itu karena serangkaian cedera yang kami dapat saat ini dan Nowitzki mampu menjalankan semua yang dia bisa untuk tim,” tambahnya. Pujian juga datang dari kubu lawan. Pemain Spurs Matt Bonner merasa kewalahan mengawal Nowitzki. Meski mengaku tampil baik, Bonner tetap tak mampu membendung penampilan agresif Nowitzki. ”Saya sudah berharap dia mendapatkan malam yang buruk. Saya bisa bermain dengan sempurna dan melompat setinggi yang dilakukannya. Tapi, dia tetap bisa mencetak poin,” puji Bonner.Tim Duncan memimpin Spurs dengan 22 poin dan 14 rebound. Tapi, jumlah tersebut tak mampu memberikan kemenangan pertama bagi Spurs saat berlaga di luar kandang sepanjang bergulirnya musim ini.(ady/ang)

Hasil Kemarin WIB Cleveland Cavaliers 91 New York Knicks 110 Oklahoma City Thunder 94 Charlotte Bobcats 84 Miami Heat 90 Golden State Warriors 95 Houston Rockets 97 LA Clippers 91 New Jersey Nets 85 Toronto Raptors 91 San Antonio Spurs 94 Detroit Pistons 81

v v v v v v v v v v v v

Washington Wizards Indiana Pacers Orlando Magic Philadelphia 76ers Atlanta Hawks Boston Celtics Minnesota Timberwolves Memphis Grizzlies Milwaukee Bucks Utah Jazz Dallas Mavericks Portland Trail Blazers

108 103 108 86 105 109 84 106 99 104 99 (OT) 87

*Tuan rumah disebut terakhir.


metropolis Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

17

Penjual Mainan Ditemukan Tewas di Kamar Indekos PONTIANAK – Warga Gang Mentimun 1 di Jalan Komyos Soedarso kemarin geger. Seorang pria beridentitas Fadil Tasroji ditemukan tewas di kamar indekosnya. Pria berusia 44 tahun itu ditemukan tanpa busana tergeletak di bagian kamar indekos. Polisi masih terus menyelidiki peristiwa tersebut. Menurut Susanto, tetangga korban, Fadil sudah tidak terlihat sejak dua hari lalu. “Sudah dua hari tidak melihatnya berjualan,” katanya. Rasa ingin tahu dengan tetangganya, warga kemudian mencari tahu korban. Namun tak dinyana, korban sudah terbujur kaku di kamar indekosnya. Tetangga lainnya, Abdul Halim menyebutkan, Fadil biasanya pagi hari sudah keluar rumah. Ia bekerja sebagai penjual main anak-anak. Namun sejak dua hari lalu, Fadil sudah tidak terlihat berjualan. u Ke Halaman 23 kolom 1

Anggaran

Tunggu Pimpinan Dewan PELAKSANA Tugas Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat MH Munsin mengatakan, draf RAPBD Kalbar tahun Anggaran 2010 akan diajukan ke legislatif setelah unsur pimpinan DPRD terbentuk. “Draf itu akan kita sampaikan ke DPRD secepatnya. Kita tetap menunggu alat kelengkapan dewan terbentuk seperti ketua dan wakil ketua MH Munsin definitif, baru kemudian RAPBD kita bahas,” katanya. Namun demikian, Munsin optimis pengesahan APBD Kalbar 2010 tidak tertunda untuk menghindari sanksi keterlambatan. “Mudahmudahan terkejar,” ujarnya. Keoptimisannya itu dikarenakan antara eksekutif dan legislatif telah berkomitmen untuk menetapkan APBD Kalbar tepat waktu. u Ke Halaman 23 kolom 1

Dompet Simpatik

Pemisahan Lala & Lulu Bayi kembar siam Zakiah Nurmala dan Zakiah Nadiwa atau Lala dan Lulu (5,5) akan menjalani operasi pemisahan. Biaya pemisahan membutuhkan dana yang cukup besar. Rusmiati beserta kelua rg a s a n g a t berharap operasi pemisahan tersebut berjalan sukses dan lancar. Untuk mewujudkan harapan itu, kami mengundang Anda berpartisipasi rapan tersebut melalui program dompet simpatik dengan menyalurkan bantuan dana. Bantuan dapat disampaikan langsung ke ruang redaksi (lantai 5) Gedung Graha Pena Pontianak Jalan Gajah Mada No 2-4 setiap jam kerja pukul 08.00 – 16.00, melalui Bank Kalbar dengan Nomor Rekening 1025574916 an Salman B.

Bekelit

BEARING/PONTIANAKPOST

DIBAWA: Warga Gang Mentimun I, Pontianak Barat, kemarin dikejutkan oleh penemuan mayat. Jasad laki-laki tua tersebut ditemukan terlentang di dapur rumah kontrakanya. Hingga saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Hotel Seven Inn Ditutup PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak menutup Hotel Seven Inn yang terletak di Jalan Agus Salim. Padahal hotel baru diresmikan pekan lalu. Penutupan dikarenakan hotel tidak memiliki izin operasional. Keputusan ini diambil setelah beberapa instansi terkait yakni Badan Pelayanan Perizinan Terpadu, Dinas Tata Ruang dan Perumahan, Dinas Pariwisata, Dispenda, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Badan Lingkungan Hidup rapat bersama. ”Sesuai hasil rapat, hotel tersebut harus ditutup,” ujar Kepala BP2T, M Akip, Kamis (19/11). Penutupan melalui pertimbangan

bahwa hotel operasional padahal belum memiliki dokumen upaya kelola lingkungan dan upaya pemantauan lingkungan, izin operasional, dan izin mendirikan bangunannya untuk pertokoan bukan hotel. ”Surat besok akan dikirimkan. Penutupan ini sampai izinnya memenuhi syarat. Namun, selama syaratnya belum baik, tidak bisa operasi,” kata Akip. Untuk pengurusan izin operasional hotel dan penginapan, pemilik usaha harus melampirkan beberapa dokumen. Yakni izin gangguan, izin mendirikan bangunan dan izin penggunaan bangunan, dokumen AMDAL/UKLUPL, tanda keanggotaan PHRI Kota

Pontianak kecuali usaha penginapan remaja, akte pendirian perusahaan kecuali usaha perorangan, serta nomor pokok wajib pajak dan nomor pokok wajib pajak daerah. Akip mengatakan BP2T memang mengeluarkan izin gangguan untuk Seven Inn sebagai jasa penginapan wisma, bukan hotel. Izin HO yang keluar pada 2 Juni 2009 ini digunakan sebagai rekomendasi untuk pembuatan izin operasional. ”Izin HO ini bukan sebagai izin operasional. Jika belum ada izin operasional, walaupun ada izin HO, tetap tidak boleh operasional,” kata Akip. u Ke Halaman 23 kolom 1

Kapal Kandas, Premium Terhambat Gelombang Bisa PONTIANAK - Distribusi bahan bakar minyak berupa premium untuk Pontianak sejak dua hari terakhir terganggu. Di beberapa SPBU terlihat pemberitahuan bahwa stok premium telah habis. Menurut PJs Sales Area Manager Retail PT Pertamina (Persero) Region VI, John Haidir, habis stok premium di beberapa SPBU di Pontianak disebabkan oleh keterlambatan pasokan via kapal tengker. Sebanyak tiga kapal tengker Pertamina yang membawa stok BBM terhambat di muara Sungai Kapuas, karena ada kapal yang kandas, yang diakibatkan dangkalnya sungai Kapuas. “Kapal tangker yang memasok BBM milik PT Pertamina tidak bisa merapat. Karena pada hari Selasa (17/11), ada kapal lain yang kandas di Sungai Kapuas, sehingga ketiga kapal tangker Pertamina tidak bisa masuk. Akibatnya stok BBM di SPBU menipis, sehingga mulai terjadi kelangkaan.,” ujar John. Ketiga kapal tersebut adalah kapal MT Merbau/P37 u Ke Halaman 23 kolom 1

Setinggi 3 Meter

PONTIANAK – Sepekan mendatang perairan di sekitar Kalbar patut diwaspada. Tinggi gelombang dapat mencapai tiga meter. Kondisi ini diperparah dengan cuaca yang buruk. Hampir setiap hari turun hujan. Perairan yang mengalami gelombang tinggi di Natuna yang mencapai 2,5 – 3 meter, Perairan Sambas dari 2 hingga 2,5 meter dan Perairan Badas Pengiki 2 sampai 2,5 meter. “Ini pantauan kita hingga satu

minggu ke depan, setiap harinya fluktuatif. Gelombangnya bisa jadi rendah, bisa juga semakin tinggi,” ujar Fore Caster Stasiun Metereologi Maritim Pontianak, Haryati, kemarin. Sedangkan perairan lainnya sekitar Kalbar relatif aman untuk berlayar. Diterangkan Haryati, Perairan Pontianak gelombang tertinggi 2 meter, Perairan Ketapang hanya 0,5 hingga 1 meter, Perairan Karimata 0,7 sampai 2 meter dan u Ke Halaman 23 kolom 1

Golkar Bantah Hambat Kinerja Dewan PONTIANAK- Tudingan problem internal Partai Golkar mengganggu kinerja kedewanan di DPRD Kalbar dibantah. Belum ditetapkannya wakil ketua DPRD Kalbar dari Partai Golkar merupakan kebijakan politik dalam bersikap. Anggota DPRD Kalbar dari Partai Golkar Mulyadi H Yamin menegaskan, protes yang disampaikan Tony

Golkar tak akan mengabaikan amanat masyarakat. Kami tak punya niat mengulur-ngulur waktu” Mulyadi Yamin

Diajukan ke Gubernur meskipun tanpa Golkar. Boleh saja ditetapkan tanpa Golkar” Fatahillah Abrar

Kurniadi Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional dinilai tak berdasar. ”Tudingan tersebut tak berdasar sama sekali dan terkesan asal bunyi,” kata Mulyadi, Kamis (19/11). Menurut Mulyadi, belum adanya nama dari Partai Golkar yang akan duduk sebagai wakil ketua sama sekali mengganggu kinerja. u Ke Halaman 23 kolom 1

Bagat; Warga Landak Menderita Tumor Ganas

Sembilan Tahun Menderita dengan Perut Membesar Perut Bagat membesar. Ia tidak sedang hamil. Diagnosa dokter menyebutkan Bagat menderita tumor ganas di perut. Kini, ia dirawat di Rumah Sakit Soedarso Pontianak. Bagat tidak punya banyak uang untuk operasi. Uluran tangan dermawan sangat membantu meringankan bebannya. WAHYU ISMIR Pontianak

Ilustrasi kekes

BAGAT berasal dari Desa Jambu Tembawang, Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak. Ia menderita tumor ganas di perut mengharapkan bantuan dari dermawan untuk oprasi. Ketika ditemui di Rumah Sakit Soedarso, di Ruang K, Bagat hanya terbaring lemah di tempat tidur. Ia ditemani Ibunya Lunu (60) dan bibinya Monsek (48), serta

sepupunya Ajung (27). Menurut Ajung, penyakit yang diderita sepupunya itu mulai timbul sejak sembilan tahun lalu. Bermula sejak kematian suami Bagat dua bulan sebelumnya. Awalnya Bagat dikira hamil karena perutnya terus membesar. Setelah sembilan bulan tidak juga melahirkan. Sampai sekarang, perutnya

terus membesar. Upaya pengobatan yang dilakukan untuk kesembuhan Bagat hanya sekali dilakukan mantri desa. Tetapi tidak ada kesembuhan dan sudah berjalan sembilan tahun ini, Bagat hanya bisa terbaring di tempat tidur. Karena keterbatasan biaya, Bagat tidak pernah dibawa berobat lagi. ”Mereka berasal dari keluarga miskin, ibunya hanya seorang petani upahan, ayahnya dan suaminya sudah meninggal, jangankan untuk biaya pengobatan, untuk kesehariannya saja mereka masih serba kekurangan,” jelas Ajung. Melihat kondisi sepupunya

yang semakin parah, maka Ajung yang secara kebetulan berkunjung ke kediaman Bagat merasa terpanggil untuk membawanya ke rumah sakit. Tapi Ajung bukanlah seorang yang berkecukupan. Dia hanyalah seorang tamatan sebuah perguruan tinggi, yang belum memiliki pekerjaan tetap. Dia berinisiatif mencari dana untuk membawa Bagat ke Pontianak. ”Saya meminta dana bantuan ke tetangga dan keluarga di sekitar kampungnya Bagat. Waktu itu, uang yang terkumpul hanya Rp250 ribu, cukup untuk membawa Bagat ke u Ke Halaman 23 kolom 1


METROPOLITAN

22

Pontianak Post 20 Rabu 3 Juni2009 2008 Pontianak Post Jumat November

Rp4 Miliar Berantas Narkoba

lensa

Siapkan Amunisi PARTAI Amanat Nasional mulai mempersiapkan amunisi memenangkan pemilihan kepala dae­rah langsung di enam kabupaten di Kalbar de­ ngan membentuk Tim Pilkada DPW PAN Kalbar.Ditunjuk sebagai koordiantor Tim Pilkada Deni Hamdani. Dalam jumpa pers di Rumah PAN, Jalan Merdeka Barat No 599 Pontianak, Kamis (19/11), dijelaskan bah­wa Tim Pilkada DPW PAN berjumlah 16 Pengurus yang terEdy Faisal bagi dalam dua zona wilayah.“Pembagian zona ini untuk memudahkan koordinasi dengan DPD PAN,” katanya, didampingi Sekretaris DPW PAN Edy Faisal. Tim Pilkada Wilayah terdiri dari Sukiman sebagai ketua, Sekretaris Edy Faisal, dan Bendahara Budi Irawan Untuk zona satu wilayah Bengkayang, Ketapang dan Melawi terdiri dari Sy. Izhar Assyuri, Kasimo, Wahdina, Minhani, Zafrinur, Ahmad Yani dan Dedy Iswadi. Sementara zona dua meliputi Sekadau, Sintang, dan Kapuas Hulu terdiri dari Rikza Thamrin, Akhmadi, Ruslan, Roni Yani dan Subhan Noviar. Tugas tim ini adalah mengkoordinasi tim pilkada yang dibentuk masing-masing DPD PAN yang mengikuti pelaksanaan pilkada pada tahun 2010. Deni Hamdani berharap dengan terbentuknya tim pilkada di masing-masing DPD PAN agar dapat melaksanakan mekanisme yang telah ditetapkan DPP PAN, mulai dari pendaftaran calon, verifikasi calon, dan penetapan calon yang ditetapkan dan didukung Partai Amanat Nasional. Sekretaris Tim Pilkada DPW PAN Edy Faisal menambahkan, Sabtu (21/11) nanti, PAN akan mengadakan rapat koordinasi dengan 6 DPD PAN (Kabupaten Bengkayang, Ketapang, Sekadau, Sintang, Melawi dan Kapuas Hulu) yang akan melangsungkan pilkada 19 Mei 2010. Faisal menegaskan dalam rakor nanti, DPW PAN akan berkoordinasi dengan DPD PAN tentang tatacara pelaksanaan pemenangan pilkada dan dalam rangka pemenangan calon bupati/wakil bupati yang dicalonkan oleh PAN atau gabungan koalisi partai. (zan)

BEARING/PONTIANAKPOST

KURBAN: Menghadapi hari raya Iduladha, penjual hewan kurban mulai bermunculan seperti yang dijajakan seorang pedagang di pinggir Jalan Dr. Wahidin, Pontianak Kota.

Data Ulang Lahan Kebun

SUNGAI RAYA – Stakeholder Kubu Raya sepakat mengevaluasi lahan-lahan perkebunan yang tumpang tindih. Hal ini terungkap dalam rapat kerja antara Pemkab dan Komisi DPRD Kalbar. Rapat berlangsung alot dan memanas. Ketua Komisi B DPRD Kubu Raya Suprapto mengatakan, rapat menghasilkan enam rekomendasi yang intinya sepakat mendata ulang lahan-lahan potensial untuk perkebunan. “Ini dilakukan agar tidak ada lagi lahan yang tumpang tindih,” katanya. Menurut dia, peluang investasi harus dibuka selebar-lebarnya kepada semua pihak. Hanya saja, dengan prosedural dan aturan tidak asal-asalan. Karena itu dalam rapat kerja tersebut eksekutif dan legislatif

sepakat meluruskan berbagai persoalan terjadi. “Kita juga sudah menyiapkan antisipasi gejolak dengan tata ulang perkebunan ini. Kalau memang penataan ulang adanya pelanggaran oleh perusahaan, jelas harus diberikan sanksi tegas,” pintanya. Kepala Bappeda Kubu Raya Gandhi Satyagraha menambahkan penataan ulang lahan ini bertujuan memperjelas berbagai persoalan di dunia perkebunan dan investasi Kubu Raya. Sehingga kalau nanti ditemukan adanya lahan tumpang tindih, secepatnya harus segera diselesaikan. Sehingga kedepannya diharapkan tak ada lagi perusahaan bersengketa akibat masalah ini. ”Dan dalam waktu dekat kita juga akan memanggil perusahaan yang sudah

melakukan aktivitas perkebunan di Kubu Raya,” ucapnya. ”Saat ini sepengetahuan kita sudah ada beberapa perusahaan mengantongi ijin lengkap dan telah melakukan penanaman, bahkan ada juga yang sudah panen,” timpal dia. Lahan perkebunan perlu dikawal baik. Walaupun nantinya ada perusahaan sudah panen dan melakukan penanaman, perlu dipertanyakan bagaimana pengaruhnya terhadap perekonomian masyarakat sekitar. Tentunya dalam artian apakah dari sisi perusahaan ini sudah melakukan pemba­ ngunan untuk beberapa sarana infrastruktur. “Ini juga mesti ada penjelasan. Karena masuknya investor tujuan utama mensejahterakan masyarakat,” ungkap dia. (den)

Warga Jeruju Besar Datangi DPRD KKR

dengan seluruh anggota Komisi C. Menurutnya jalan lingkar di Sungai Itik, Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap rusak berak. Sepanjang 6 kilometer hamparan lobang, tidak bisa dilewati dengan mudah selalui mewarnai pemandangan disana. Oleh karena itu, pada tahun 2010 mendatang harus ada gebrakan. Jalan lingkar ini, katanya, merupakan prasarana vital bagi warga setempat. Sebab, sektor-sektor ekonomi diangkut melalui jalur ini. Mulai dari hasil pertanian seperti padi, sayur-mayur hingga

peternakan dan perikanan pastilah lewat jalur yang ini. Sayangnya, kerap terganggu karena rusaknya jalan. ”Bahkan kalau hujan, jalur rusak banyak membentuk kolam dan kubangan lumpur,” ucapnya. Bambang Sridadi, wakil Ketua Komisi C membidangi masalah prasarana dan sarana infrastruktur mengatakan aspirasi perwakilan rakyat jeruju besar ditampung dulu. Pihaknya, bersama kawan-kawan dewan lainnya siap untuk merealisasikan secara menyeluruh. Jalan tersebut mungkin bisa diperbaiki pada tahun 2010.(den)

Minta Jalan Lingkar Diperbaiki

SUNGAI RAYA - Warga Desa Sungai Itik, Desa Jeruju Besar menuntut perbaikan jalan lingkar. Pasalnya, areal rusak tersebut mencapai enam kilometer. Oleh karena itu, beberapa perwakilan mereka mendatangi kantor Komisi C DPRD Kubu Raya. ”Kita hanya mengajukan aspirasi. Dan mudah-mudahan pada tahun 2010 sudah bisa direalisasikan,” ungkap salah satu perwakilan, Erwin saat tatap muka

PONTIANAK - Wakil Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya mengungkapkan, untuk tahun 2010, pagu anggaran yang disediakan untuk Badan Narkotika Provinsi mencapai sekitar Rp4 miliar. Kira-kira Rp2 miliar akan digunakan untuk belanja tidak langsung dan selebihnya untuk belanja langsung. “Peningkatannya sangat luar biasa. Kalau tahun lalu, dana untuk BNP sifatnya hanya bantuan dan jumlahnya sekitar Rp700 juta,” ungkapnya usai Rakor BNP, kemarin. Ada kemungkinan di tahun-tahun mendatang, anggaran untuk penanganan narkoba juga akan semakin ditingkatkan. Hal ini menurutnya dapat menjadi satu indikator bahwa komitmen pemerintah sudah semakin tinggi untuk penanggulangan masalah narkoba. Christiandy menjelaskan, sekarang BNP sudah memiliki struktur organisasi yang baru. Dalam struktur baru ini, BNP melibatkan berbagai satuan kerja perangkat daerah serta instansi terkait. Dengan demikian, sinergi dan upaya-upaya yang akan dilakukan ke depan dapat lebih intensif. Namun, BNP akan lebih banyak memfokuskan diri pada upaya-upaya pencegahan. Salah satu ujung tombak upaya pencegahan tersebut adalah di sektor pendidikan yaitu berupa penyuluhan pada siswa sekolah sejak dini. Meskipun begitu, upaya penyidikan dan penindakan serta pengobatan (rehabilitasi) tetap tidak akan dilupakan. “Kita memberikan apresiasi pada pihak kepolisian yang sudah banyak mengungkapkan kasus. Kita memang berniat untuk memerangi narkoba,” ujarnya. Dalam hal ini, komitmen pemprov menurutnya sangat tinggi mengingat narkoba semakin membahayakan. Berdasarkan data Badan Narkotika Nasional, setiap hari narkoba merenggut 41 nyawa. Di Kalbar, kasus narkoba bahkan menempati urutan ke-12 dari 33 provinsi. Belum lagi jika melihat dampak ikutan seperti penularan HIV akibat penggunaan jarum suntik narkoba. “Menurut data diskes, telah terjadi pergeseran usia pengguna narkoba. Semakin lama, pemakai narkoba semakin banyak yang berusia produktif. Ini tentu sangat membahayakan masa depan bangsa,” katanya. Sementara itu, Staf Lakhar BNP AKBP Herman SL mengungkapkan, berdasarkan data yang dihimpun jajaran kepolisian, jumlah kasus narkoba di Provinsi Kalbar mulai 2007 sampai dengan 28 Oktober mencapai 614 kasus. Tahun 2007, jumlah kasus yang terdata sebanyak 198. Jumlah tersebut meningkat menjadi 233 kasus di tahun 2008. Sedangkan sepanjang 2009 sampai dengan 28 Oktober, kasus yang tercatat sebanyak 183.(rnl)

Wajah Tju Hem Ping Dilempari Gelas PONTIANAK – Hanya garagara bersenggolan kakak dan adik ipar berkelahi, korban Tju Hem Ping mengalami luka di bagian wajah lantaran dilempari gelas oleh Nita. Perkelahian yang terjadi di rumah mertuanya Gang Sederhana I Jalan Prof M Yamin, sekitar pukul 11.00 kemarin dise­ lesaikan di Poltabes Pontianak. Tju Hem Ping tiba di Poltabes Pontianak sekitar pukul 11.30, dengan wajah berlumuran darah menceritakan perkelahiannya dengan Nita. Tju masih gemetar, bercerita sembari menahan emosi. Apalagi saat Nita tiba di poltabes beberapa saat kemudian. Tju juga membawa anaknya Hendra yang berusia 1 tahun 8 bulan. Pakaian Hendra pun merah terkena ceceran darah Tju. “Dia itu yang mukul saya, itu

orangnya bahaya. Tangkap saja pak,” ungkap Tju dengan telunjuk mengarah ke Nita. Tju beralamat di Jalan Adi Sucipto, ke Gang Sederhana lantaran ingin berkunjung ke mertuanya. Sedangkan Nita tinggal serumah dengan mertua. Saat itu, kata Tju keduanya berpapasan, keduanya tidak sengaja bersenggolan. Tak tahu penyebabnya, Nita lantas menjegal kaki Tju. “Saya tidak sengaja menyenggolnya, dia nendang kaki saya,” ujarnya. Tju membalasnya dengan tendangan ke arah perut. Nita yang tengah memegang gelas spontan melemparnya ke muka Tju. Hendra yang digendongnya terjatuh. Mukanya berdarah, kejadian itu dilaporkannya ke Poltabes Pontianak. “Anak saya ini terkejut, dia sampai jatuh,” ungkapnya.

Berbeda persepsi, Nita menjelaskan, saat berpapasan di rumah mertuanya itu, Tju dengan sengaja menyenggolnya. Bahkan menghalangnya dengan siku. Nita mengaku dirinya menjegal kaki kakak iparnya itu. “Dia menyiku saya, saya balas tendang kakinya,” tuturnya. Tak menyangka, Tju membalasnya dengan tendangan. Dua kali tendangan tepat ke arah perutnya. Mengaku spontan, gelas yang digenggamnya dilemparkan Nita ke muka Tju. “Bukan sengaja, reflek saja saya melempar gelas,” paparnya. Selama ini kedua ipar tersebut tidak akur, hal yang kecil kerap menjadi bahan pertengkaran. “Kami memang tidak cocok, tapi sebelumnya tidak pernah kelahi seperti ini,” ujar Tju.(hen)

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

DIANIAYA: Tju Hem Ping bersama anaknya ketika melapor di SPK Pontabes beberapa saat setelah merasa dirinya dianiaya oleh adik iparnya.


Pontianak Post

30 23 19

PINYUH OPINI

Jumat November Rabu 320Juni 2008 2009

Pigura

Penyelesaian Sengketa Tapal Batas

Pemkab Harus Bentuk Tim Tinjau Lapangan

Siap Bertarung sebagai Kandidat SOSOK Rahmad Satria, kader partai berlambang Pohon Beringin, dari DPD Kabupaten Pontianak siap unjuk gigi dan bertarung pada kancah Musyawarah Daerah (Musda) VIII dengan fokus utama yakni pemilihan Ketua DPD Golkar Provinsi periode 2009-2014 di Pontianak. Terlepas, terpilih tidaknya nanti, menuRahmad Satria rut pengurus DPD yang sudah bergerak mulai sore kemarin, memang diberikan rekomendasi untuk bertarung. “Kendatipun saya dan kawan-kawan hadir hanya sebagai peninjau. Namun hasil rapat pengurus salah satu poin yakni memberikan rekomendasi kepada Ketua untuk maju,” tegas Herman AP SE, Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Pontianak, sebelum bertolak, sore kemarin. Selain itu pengurus Harian Partai Golkar juga memberikan beberapa rekomendasi. “Yang satu ini, masih bersifat rahasia. Itu hanya akan diketahui pada saat pencalonan,” tegas Ketua Komisi D tersebut. H Rahmad Satria SH MH, kader junior berusia 40 tahun dikonfirmasikan terpisah, menyambut baik rekomendasi hasil rapat harian pengurus. “Memang hak untuk dipilih dan memilih itu ada. Makanya, melihat peluang yang ada serta melihat pula dukungan dari daerah,” katanya. Kalaupun, karena berbagai pertimbangan, maka rekomendasi kedua siap dijalankan. (ham)

Hamdan/pontianak post

AMBIL NOMOR TES: Tiga ribuan CPNS ambil nomor tes pada panitia di Kantor BKD Kabupaten Pontianak. Tes tertulis dihelat Sabtu 21 November 2009.

3000 Orang Lebih Serbu BKD Lima Calon Mundur MEMPAWAH- Kembali Kantor Badan Kepegawaian daerah (BKD) Kabupaten Pontianak diserang sedikitnya 3000-an calon pencari kerja. Kendatipun demikian, sistym pengamanan hanya dijaga oleh pihak anggota Sat Pol PP. Walaupun diserbu ribuan orang, BKD tetap aman dan tidak terjadi keributan. Pasalnya, semua pencaker yang terjaring sebagai calon PNS yang datang dari kota dan kabupaten lain serta dari Kabupaten Pontianak sendiri, semata-mata untuk menukar lembar pendafataran dengan nomor tes yang akan dihelat, Sabtu 21 Nopember 2009 besok. Data akhir penerimaan terdata sebanyak 3.246 orang. Namun,

dalam pelaksanaannya, ada lima calon yang mengundurkan diri dan mengabil berkas. Hal itu terjadi setelah mereka melihat peluangnya kecil. Demikian dijelaskan Ketua Panitia Drs Daeng Dicky saat dikonfirmasikan Pontianak Post kemarin. “Jumlah yang sudah pasti itupun, belum tentu hadir semua pada saat pengambilan nomor maupun pelaksanaan tes tertulis,” prediksinya. Merujuk dari pengalaman sebelumnya, pada saat tes tertulis, banyak yang tidak hadir. Sebab, seorang pelamar biasanya melamar lebih dari satu tempat serta mereka pada umumnya melihat peluang. “Memang tidak ada sanksi bayi yang tidak datang mengambil nomor maupun ikut tes,“ aku Daeng Dicky. Untuk menampung jumlah tersebut Pemerintah Kabupaten Pontianak menyediakan beberapa lokasi tes pada

10 sekolah yang ada di Kota Mempawah dan sekitarnya. SMK Negeri I Mempawah 20 kelas ditempati 714 orang untuk formasi tenaga teknis sarjana (S1). SDN 10 menyiapkan 3 kelas untuk 90 pelamar dari Formasi kesehatan, sarjana (S1). SMP Negeri 2 dengan 10 kelas menampung 507 orang pada formasi D3 kesehatan. SMAN Negeri I Mempawah dan SDN No 1 menyiapkan 15 kelas untuk menampung 51 pelamar pada formasi D2 guru. SDN I menyiapkan 7 kelas untuk menampung 208 pelamar pada formasi D3 tenaga teknis. SMAN 2 dengan 9 kelas, SDN 23 9 kelas, SMPN I dengan 8 kelas, SMK Panca Bhakti dengan 4 kelas dan Mts Negeri dengan 9 kelas guna menampung pelamar sebanyak 1.211 orang. (ham)

MEMPAWAH- Sejak terbentuknya kelengkapan DPRD Kabupaten Pontianak, mulai dari unsur pimpinan, para ketua komisi, Ketua Panitia Anggaran, Ketua Banled, Panitia Musyawarah serta Fraksi. Berjalan dua bulan lebih, aktivitas Komisi A sementara ini cukup dominan ketimbang komisi lainnya. Agenda kerja yang dilakukan antara lain, rapat kerja dengan Camat Sui Pinyuh, Camat Anjongan, Kabag Hukum, Kasubag Pemdes, Kabag Pemerintahan Umum prihal sengketa tapal batas antara Desa Kepayang dan Desa Galang. Setidaknya sudah lima kali Komisi A melakukan rapat, baik dalam rangka menerima aspirasi warga menyangkut masalah belum dilantiknya Kades terpilih Sui Limau yang sudah cukup lama. Dilanjutkan rapat kerja dengan pihak Pemdes, Sekcam Sui Kunyit serta panitia Pilkades Sui Limau. Menerima aspirasi keluhan dari alumni Mahasiswa STAIN, kembali rapat kerja dengan Pj Kades dan pemuka masyarakat Desa Anjongan menyangkut tapal batas. Lalu menerima keluhan Khairil menyangkut pemberhentian dari PNS. “Kita minta Bupati tanggap

Susanto

atas kondisi itu. Bentuk tim pencari fakta di lapangan menyangkut batas wilayah desa yang bersengketa,” pinta Susanto. Persoalan seperti itu jangan dibiarkan berlarut-larut, dapat berdampak angkat kakinya caloncalon investor yang akan menanamkan modalnya di Kabupaten Pontianak. “Lebih cepat lebih baik, agar semua persoalan dapat diselesaikan dengan baik pula. Karena masih banyak agenda lain lagi demi kepentingan masyarakat,” ujar Susanto. Dengan anggota lima orang, Komisi A terus bekerja keras menyerap aspirasi masyarakat. Selanjutnya aspirasi yang masuk dikaji dan dicarikan jalan keluarnya. (ham)

Penerimaan Pegawai, Utamakan Putra Setempat Dalam proses penerimaan CPNS tahun 2009 ini, Pemerintah Kabupaten Pontianak musti mengutamakan putra setempat. Khusus pada formasi yang dimiliki seperti guru dan tenaga teknis.

DEMIKIAN dilontarkan mantan Camat Toho Lumban Gaol BA saat audiensi dengan Komisi A kemarin. Dia lebih banyak berbicara kebutuhan Kecamatan Sadaniang yang dimekarkan dari Toho, hingga kini masih memprihatinkan. “Kita tetap terima, jika formasi yang dibutuhkan itu tidak bisa dipenuhi oleh putra tempatan. Tapi jika hanya

formasi Guru SD, SMP dan SMA, banyak putra tempatan yang lulusan sarjana. Bahkan mereka sudah honor di beberapa sekolah yang ada di Kecamatan Sadaniang,” tegas Lumban Gaol yang diperkuat dengan dukungan anggota Komisi A M Ondon yang melihat persoalan seperti itu sudah berlangsung lama. Menyangkut keinginan Pemkab

untuk berlaku jujur dalam penerimaan CPNS penghujung 2009 ini tetap didukung. Namun realita di lapangan kadang berkata lain. “Kita ingin mereka yang lulus tes murni, tanpa campur tangan joki-joki dengan permainan money politic,” pinta mereka. “Jangan hanya tunggu NIP turun, mereka sudah pindah tugas. Itu bukan hal baru terjadi di Sada-

niang. Dampaknya hingga kini tiga Puskesmas dokter umumnya kosong. Halnya de-ngan tenaga medis serta sekolah-sekolah yang setiap tahun selalu kekurangan guru. Kendatipun diisi dengan PNS yang baru. “Aneh memang, rumah dinas enggan ditempati. Lebih memilih pulang pergi Pontianak-Sadaniang,” ujar Ondon pula. (ham)


SEREMONI

6

Pontianak Post Jumat November Pontianak Post 20 Rabu 3 Juni2009 2009

Advertorial

mesin

Bebas Bea Masuk PEMERINTAH membebaskan bea masuk (BM) atas impor mesin serta barang dan bahan bagi pembangunan atau pengembangan industri, untuk mendorong aktivitas penanaman modal di dalam negeri. Hal itu menyusul diterbitkannya Perat u r a n Menteri Keuang a n Sri Mulyani Indrawati (PMK) No. 176/PMK.011/2009, tentang Pembebasan Bea Masuk Atas Impor Mesin serta Barang dan Bahan untuk Pembangunan atau Pengembangan Industri. “Kebijakan ini dibuat dalam rangka peningkatan investasi di dalam negeri, terutama untuk mendorong perekonomian nasional di tengah persaingan global dan mendukung Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM),” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Jakarta, kemarin. PMK tersebut berlaku 30 hari sejak 16 November 2009 dan akan dievaluasi paling lama dua tahun sejak tanggal berlaku. Kemudian, untuk memperoleh insentif, setiap pimpinan perusahaan harus mengajukan permohonan kepada kepala BKPM. Menurut Menkeu, fasilitas ini dapat dimanfaatkan oleh tujuh sektor industri jasa, yakni industri jasa pariwisata dan kebudayaan, jasa transportasi publik, jasa pelayanan kesehatan publik, jasa pertambangan, jasa konstruksi, jasa telekomunikasi, dan jasa kepelabuhan. Perusahaan di sektor industri lain yang telah menyelesaikan pembangunan industri juga dapat memperoleh pembebasan bea masuk atas impor barang dan bahan untuk keperluan produksi paling lama dua tahun sesuai kapasitas terpasang. Demikian pula, perusahaan yang melakukan pengembangan dengan menggunakan mesin produksi buatan dalam negeri paling sedikit 30% dari total nilai mesin, mendapat fasilitas ini. Tetap Prioritas Di sisi lain, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Depkeu Anggito Abimanyu mengungkapkan, kebijakan pembebasan bea masuk baru telah memperluas cakupan sektor yang memperoleh insentif tersebut. Selama ini, pemerintah telah membebaskan bea masuk atas impor barang modal bagi pendirian industri baru. “Pada aturan baru itu, fasilitas pembebasan bea masuk diberikan kepada pelaku usaha di sektor industri yang menghasilkan barang atau jasa dalam rangka pembangunan dan pengembangan industri,” jelas dia. Namun demikian, dia menegaskan pemerintah tetap memprioritaskan penggunaan mesin produksi dalam negeri. (*/r)

22 Tahun Perjuangan Membuahkan Hasil MAS Al Muhajirin Rasau Jaya Resmi Jadi MAN Kubu Raya PERJUANGAN pengurus Yayasan Al Muhajirin selama 22 tahun akhirnya membuahkan hasil. Kini MAS Al Muhajirin Rasau Jaya telah diresmikan menjadi MAN Kubu Raya, Rabu (18/11). Sekretaris Yayasan Al Muhajirin, Suhartono SE yang juga Sekcam Rasau Jaya menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah, khususnya Departemen Agama yang telah berkenan menjadikan Madrasah Aliyah Al Muhajirin Rasau Jaya yang telah dikelola oleh Yayasan Al Muhajirin selama 22 tahun, untuk menjadi MAN Kubu Raya.

Suhartono

Yayasan Al Muhajirin yang berdiri sejak 1981 hingga kini masih aktif mengelola lembaga pendidikan TK/RA yang memiliki 45 murid dan 5 guru, MIS Miftahul Khoir dengan 164 murid dan 15 guru, MTs Al

Muhajirin dengan 73 siswa dan 18 guru, MAS Al Muhajirin dengan 215 siswa dan 35 guru yang terdiri dari 7 kelas, serta pondok pesantren dengan santri mukim 61 santri yang dibimbing 17 ustadz. Lebih lanjut, Suhartono berharap agar asset Mardrasah Aliyah yang ada sekarang, bila nanti MAN sudah dibangun gedung tersendiri yang tanahnya sudah disiapkan disebrang jalan, asset tersebut dapat diserahkan kembali kepada pihak yayasan untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Madrasah lainnya yang dikelola Yayasan Al Muhajirin. ”Saya berharap agar guru-guru yang masih honor dapat diangkat menjadi guru negeri di MAN Al Muhajirin, terutama putra-putri pendiri Yayasan Al Muhajirin dan

4 BNP Kalbar Gelar Rakor BADAN Narkotika Provinsi (BNP) Kalbar menggelar rapat koordinasi (Rakor) bertempat di ruang rapat wakil Gubernur Kalbar, Kamis (19/11). Rakor diikuti para kepala dinas, badan dan instansi terkait dilingkungan Pemprov Kalbar dan Direktur Narkoba Polda Kalbar serta tamu undangan lainnya. Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya dalam kesempatan itu mengatakan, data Badan Narkotika Nasional (BNN) menunjukkan bahwa korban penyalahgunaan narkoba sudah sangat memprihatinkan, di mana angka kematian akibat penyalahgunaan narkoba 41 orang per hari. Demikian halnya dengan Kalbar yang memiliki perbatasan darat secara langsung dengan Malaysia

sepanjang 867 km, dan memiliki wilayah perairan terbuka dan berhubungan langsung dengan negara-negara segitiga emas penghasil narkoba, yaitu Laos, Myanmar dan Thailand, yang menempatkan posisi Provinsi Kalbar pada kategori nomor urut 12 (dua belas) secara nasional dari 33 provinsi dalam potensi kerawanan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Dikatakannya, peringkat tersebut dari jumlah populasi usia 10-59 sebanyak 3.427.400 orang, jumlah tersangka peredaran gelap sebanyak 232 orang, ratio rawan perdagangan gelap narkoba 1: 14,773. Berdasarkan data dari BNN, untuk Kalbar jumlah kasus

FOTO: FENNY

PENGARAHAN: Christiandy Sanjaya saat memberi pengarahan dalam rakor BNP, Kamis (19/11).

yang terjadi yaitu, kasus narkotika sebanyak 45 (peringkat 20), kasus psikotropika sebanyak 170 (peringkat 15), kasus bahan berbahaya sebanyak 9 (peringkat 14) dan kasus narkoba (narkotika, psikotropika dan bahan berbahaya) sebanyak

FOTO IST

224 (peringkat 20). Christiandy berharap, melalui rakor ini pimpinan SKPD terkait selaku anggota BNP dapat bersinergi dan mendukung BNP Kalbar, dalam melakukan Pencegahan, Pemberantasan, Penya-

lahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) serta pemutusan jaringan peredaran gelap narkotika, psikotropika, prekusor dan bahan adiktif lainnya melalui satuan tugas di lingkungan Provinsi Kalbar. Sehingga ke depan dapat mensukseskan program Indonesia bebas narkoba pada 2015. Sementara Plt Kalakhar BNP Kalbar Utin Kusumawaty mengatakan, pelaksanaan rakor BNP kali ini membahas revitalisasi pembentukan BNP Kalbar sebagai lembaga non struktural yang diketuai oleh wakil gubernur, dengan sekretaris Lakhar BNP, dengan anggota-anggotanya kepala SKPD terkait. Selain itu juga dibahas Peraturan Presiden No. 83 Tahun 2007, dan sosialisasi undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.(fen/ser)

Ekspor CPO Tumbuh 10%

Avanza Kalahkan Freed

NANJAK: Penjualan Avanza hingga pertengahan November 2009 terus menanjak.

Ja’far serta didampingi Camat Rasau Jaya bersama sejumlah siswa dan wali siswa. Rasmi Sattar dalam arahannya mengatakan, MAS Al Muhajirin Rasau Jaya ditetapkan oleh Menteri Agama menjadi MAN Kubu Raya bersamaan dengan 41 Madrasah se-Indonesia yang juga dinegerikan, berdasarkan SK Menag No. 93 tertanggal 19 Juli 2009. Pada kesempatan itu, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus Yayasan Al Muhajirin Rasau Jaya yang telah menyerahkan madrasahnya untuk dinegerikan. Sementara itu, Andi Ja’far mengajak masyarakat dan pemerintah kabupaten untuk peduli terhadap madrasah-madrasah yang telah ada, baik gedungnya maupun kelancaran operasionalnya.(fen/ser)

Tanggulangi Narkoba, Sinergikan SKPD

otomotif

TOYOTA masih berjaya di kelas multi purpose vehicle (MPV). Penjualan mobil jenis MVP Toyota Avanza hingga pertengahan November ini mampu mencapai angka 351 unit. Walaupun pihak competitor telah mengeuarkan MPV model baru yang lebih modern, angka penjualannya belum mampu mengalahkan avanza. Sejak diluncurkan Juli lalu, penjualan Honda Freed mencapai angka 162 unit. Honda mengklaim bahwa Freed merupakan produk MPV yang lebih modern.”Saat ini, konsumen sudah bosan dengan mobil MPV konvensional, makanya kita yang lebih modern,” kata Operational Manager Honda Center Surabaya Wendy Miharja. Walaupun begitu, penjualan Honda Freed belum mampu mengalahkan Toyota Avanza. Dari segi harga, Toyota Avanza memang berada jauh di bawah Honda Freed. Sementara itu, untuk kelas hatchback, Honda Jazz masih menjadi market leader. Penjualan Honda Jazz selama Oktober hingga pertengahan November mencapai 291 unit. Berbanding jauh dengan Toyota Yaris yang selama November ini terjual 65 unit. Menurut Manager Operational Toyota Auto 2000 Ardian Nur, di kelas hatchback, Yaris memang bersaing dengan Honda Jazz dan Suzuki Swift.”tapi itu kan bisa dilihat dari segi harga. Harga Yaris memang diatas Suzuki Swift tapi masih di bawah Honda”, katanya. Sebagai bentuk promosi, Toyota mengadakan pameran foto yang berlangsung mulai tanggal 20 hingga 22 November bertempat di Surabaya Town Square (Sutos). Pameran ini bertujuan untuk lebih memperkenalkan Yaris kepada masyarakat. Pameran foto ini dengan obyek utama Toyota Yaris berbagai tipe. Sementara itu, hari ini, Toyota akan meluncurkan produk terbarunya yaitu Prius Generasi III dan Toyota Alphard. Acara ini akan berlangsung di Hotel Shangrilaa malam ini pukul 19.00. (ann)

kader-kader muda yayasan yang saat ini berdinas di kabupaten lain. Apabila Kubu Raya sudah ada Depag tersendiri, mohon kebijakan dari Kakanwil Depag untuk dipindah tugaskan di Kabupaten Kubu Raya. Kita juga harapkan kepada Pemkab Kubu Raya agar bisa membantu gedung MTs yang sudah rusak dan gedung lain yang sudah tidak layak pandang,” harapnya. Peresmian MAN Kubu Raya dilakukan di halaman Madrasah Aliyah Al Muhajirin oleh Kakanwil Depag Provinsi Kalbar Drs. H. Rasmi Sattar, M.Pd yang diawali dengan penandatanganan prasasti, pembukaan selubung nama oleh staf ahli bupati bidang pemerintahan Drs. H. Suronto, dan pelepasan balon ke udara oleh Kakandepag Kabupaten Pontianak Drs. H. Andi

JPNN

JOB FAIR: Perhatian terhadap kaum defable terus dibuktikan oleh sejumlah perusahaan. Kamis (19/11) kemarin sedikitnya 7 perusahaan swasta membuka kesempatan kerja khusus bagi penyandang cacat, yang difasilitasi oleh Yakum dan Wolrd Bank di Hotel Jayakarta Jogja.

INDONESIA menargetkan ekspor minyak sawit mentah (CPO) tumbuh sebesar 10% atau sekitar 17,6 juta ton dibandingkan tahun ini yang diproyeksikan akan mencapai sekitar 16 juta ton. “Pertumbuhan permintaan CPO masih lebih tinggi dari pasokan,” ujar Sekjen Gabu-ngan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia, Joko Supriyono, di Jakarta, Kamis, di sela pemaparan rencana Indonesia Palm Oil Conference & Outlook 2010 di Bali, pada 2-4 Desember 2009. Kondisi itu, lanjut dia, menyebabkan potensi pasar CPO masih sangat tinggi dan industri CPO memiliki prospek yang baik. Sampai September 2009, ekspor CPO nasional telah mencapai 11,47 juta ton. Ia mengatakan dengan asumsi, ekspor CPO nasional sebesar 1,2 juta sampai 1,3 juta ton per bulan, maka sampai akhir tahun ekspor CPO akan mendekati angka 16 juta ton. “Pada tahun lalu ekspor CPO Indonesia mencapai 14,7 juta ton. Sampai September 2009 ekspor CPO telah tumbuh sekitar 16%,” ujarnya. Ia memperkirakan dalam hitungan konvensional ekspor CPO masih tumbuh sekitar 10% tahun 2010. Sedangkan produksi, lanjut Joko, juga mengalami pertumbuhan. Tahun 2008 produksi CPO nasional mencapai 19,2 juta ton dan pada tahun ini diperkirakan produksi bisa menembus angka 21 juta ton. “Tahun depan produksi CPO nasional pasti di atas 20 juta ton, karena tahun ini saya diproyeksikan produksi akan menembus angka 21 juta ton,” kata Joko. Ia mengakui bisnis CPO mengalami tantangan yang sangat berat, terkait industri tersebut masih mengandalkan pasar ekspor yang banyak hambatannya, terutama di Uni Eropa yang menerapkan berbagai standar lingkungan.

“Padahal Indonesia telah memiliki peraturan yang menjamin pengembangan perkebunan CPO secara lestari (sustainable). Pengusaha dan peme-rintah harus lebih berani dan percaya diri bahwa kebijakan dan sistem yang diterapkan di Indonesia sudah menerapkan konsep pengembangan perkebunan CPO secara lestari, sehingga kita tidak dikendalikan standard asing,” ujar Joko. Dikatakannya, sampai saat ini masih banyak kampanye negatif terhadap CPO yang dilakukan secara berkesinambungan dan sistematis. Oleh karena itu, ia berharap pemerintah menegakkan aturan terkait pembangunan perkebunan CPO secara lestari dan pengusaha di dalam negeri juga memiliki komitmen menjalankannya. IPOC Terkait dengan upaya memberi pengertian pada dunia mengenai industri CPO nasional, GAPKI menjadikan pembangunan industri sawit secara berkelanjutan dan lestari sebagai tema utama pada Indonesia Palm Oil Conference (IPOC) & Outlook 2010 yang akan diselenggarakan di Nusa Dua, Bali, pada 2-4 Desember 2009. Ketua penyelenggara Mona Surya mengatakan pada konferensi internasional ke-5 yang diselenggarakan GAPKI itu, pihaknya mengangkat tema Sustainable Palm Oil Developmen:Challange and Opportunities. Menurut dia, kampanye pembangunan industri sawit lestari itu sangat penting di tengah semakin gencarnya isu lingkungan terhadap industri CPO nasional. Konferensi tersebut akan dibuka oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa dan sejumlah menteri yaitu Menteri Pertanian Suswono dan Menteri Perdagangan Mari E Pangestu juga akan hadir sebagai pembicara yang memaparkan kebijakan Indonesia dalam pengembangan industri CPO.(*/r)

REI Optimistis Industri Realestat Membaik KALANGAN pengembang perumahan yang tergabung dalam DPD Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat optimistis industri realestat akan membaik pada 2010. Optimisme itu didasarkan pada peningkatan animo dan kemampuan masyarakat untuk membeli rumah. Ketua DPD REI Jawa Barat Hari Raharta Sudrajat menjelaskan, pada 2010 merupakan momentum yang baik bagi ekspansi pengembang karena pemulihan ekonomi mulai terlihat nyata. Hal itu ditandai dengan mulai bergairahnya investasi asing, membaiknya pasar modal, dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang semakin stabil. Dengan tingkat inflasi rendah seperti saat ini, dia menilai masih ada ruang bagi perbankan untuk menurunkan tingkat suku bunga kredit pada 2010. “Daya beli masyarakat makin meningkat ditandai dengan inflasi rendah serta tingkat bunga kredit

yang terus turun,” kata Hari dalam temu anggota tiga DPD REI dengan tema “Prospek Properti Tahun 2010” di Jakarta, kemarin. Hari Raharta mengatakan, saat ini masih ada 8,6 juta penduduk Indonesia yang belum punya rumah, sedangkan kebutuhan rumah per tahun meningkat 800.000 unit. Kebutuhan tersebut dinilai tidak seimbang dengan kemampuan produksi rumah sederhana dari pengembang yang rata-rata hanya mencapai 100.000 unit per tahun “Kalau melihat data ini, peluang pasar perumahan sebenarnya masih sangat besar yang harus dipenuhi tahun-tahun mendatang. Kami tidak khawatir sektor ini akan kelebihan pasokan,” ujarnya. Benahi Persoalan Ketua DPD REI DKI Jakarta Setyo Maharso mengatakan, hingga pertengahan kuartal keempat 2009 sektor properti tumbuh 10-20%. Pertumbuhan yang lebih baik diyakininya

Hari Raharta Sudrajat

akan terjadi pada 2010, apabila persoalan dan hambatan di sektor properti dibenahi. Persoalan yang masih membelit pembangunan perumahan pada tahun ini, jelas Setyo, menyangkut kelangkaan pasokan listrik, masih sulitnya perizinan, serta belum memadainya dukungan prasarana umum. “Oleh karena itu, temu anggota REI DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat secara berkala dimaksudkan untuk mengetahui kondisi tahun 2010, serta mengevaluasi

Daya beli masyarakat makin meningkat ditandai dengan inflasi rendah serta tingkat bunga kredit yang terus turun program 2009,” katanya. Lebih lanjut Hari mengatakan, masih banyak kebijakan perumahan yang belum seragam yang memengaruhi produksi rumah tahun 2009, di antaranya soal retribusi daerah untuk rumah program pemerintah yang belum seragam. Sekitar 75% anggota REI yang membangun rumah sederhana sehat keberatan dengan harga jual rumah sederhana sehat (RSh) yang ditetapkan pemerintah saat ini. ”Kami mengusulkan harga ter-

tinggi rumah sederhana sehat sebesar Rp 55 juta disesuaikan menjadi Rp 65 juta per unit. Selain itu, perlu perbaikan sistem pemberian subsidi pada 2010 yang rencananya dialokasikan sebesar Rp 3 triliun,” ujarnya. Ketua DPD REI Banten Mary Octo Sihombing mengharapkan bank penyalur subsidi perumahan dapat ditambah tidak hanya BTN dan BNI tetapi juga bank-bank lain. Selain itu dia juga mengusulkan agar proses penerbitan KPR yang saat ini lebih diperketat bisa dipermudah sehingga lebih menarik minat masyarakat menggunakan KPR. ”Sistem pemberian subsidi sebaiknya diubah, yakni langsung kepada masyarakat yang memanfaatkan fasilitas kredit pemilikan rumah (KPR) melalui verifikasi perbankan untuk mengetahui apakah masyarakat layak atau tidak mendapat subsidi,” kata Octo.(*/r)


Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

Menuju Desa Mandiri Energi SAAT ini dunia dihadapkan pada semakin menipisnya persediaan bahan bakar minyak (BBM). Demikian pula Indonesia dan Kalbar khususnya juga menghadapi permsalahan sama. Antrean panjang kendaraan untuk mendapatkan bensin ataupun solar cukup sering kita lihat. Demikian pula para ibu rela berdesakan di pangkalan minyak tanah, sudah menjadi pemandangan biasa. Kondisi seperti ini akan terus terjadi dan BBM akan semakin langka, mengingat BBM merupakan bahan bakar yang tidak dapat terbarukan (unrenewable), dan diperlukan sumber energi alternatif pengganti BBM. Sumber energi alternatif ternyata dapat diperoleh dari tanaman jarak pagar atau jatropha curcas. Tanaman ini mudah tumbuh di lahan yang tidak subur dan lahan pinggiran (marginal) yang biasanya tak digunakan, sehingga masyarakat dapat menanamnya di pinggir-pinggir halaman. Tanaman jarak pagar terbukti dapat dijadikan sebagai sumber bahan bakar nabati (BBN). Bijinya dapat diekstrak menjadi minyak pengganti minyak tanah. Bahkan, bijinya pun, setelah dikupas, dapat langsung digunakan untuk memasak dengan kompor khusus jarak pagar. Untuk keperluan memasak selama 3 jam, diperlukan biji jarak pagar 3 ons. Harga 1 kg biji jarak pagar berkisar antara Rp500-1.000. Dengan demikian, untuk memasak selama 3 jam hanya dibutuhkan biaya antara Rp167-336. Jika dibandingkan minyak tanah yang harga per liternya Rp4.500, penggunaan biji jarak pagar jauh lebih murah. Potensi tanaman jarak pagar sebagai sumber BBN sudah cukup lama disadari oleh pemerintah. Pada 2006 telah dikeluarkan Perpres No.5 tentang kebijakan energi nasional dan Inpres No.1 tentang penyediaan dan pemanfaatan biofuel sebagai bahan bakar lain. Di Kalbar sendiri telah dibentuk tim penyediaan dan pemanfaatan BBN sebagai bahan bakar lain, sesuai SK Gubernur No.101 Tahun 2006. Sebagai implementasi Inpres dan SK Gubernur Kalbar di atas, Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar telah melakukan demplot penanaman jarak pagar dan pencanangan gerakan penanaman jarak pagar keluarga. Melalui gerakan ini diharapkan keluarga petani-pekebun di Kalbar, dapat menanam dan memanfaatkan jarak pagar sebagai sumber energi yang dapat menggantikan minyak tanah. Desa-desa di Kalbar nantinya diharapkan tak lagi bergantung pada minyak tanah, sehingga dapat mandiri secara energi. Salah satu lokasi penanaman jarak pagar adalah Desa Pak Laheng, Kecamatan Toho, Kabupaten Pontianak. Pada 2007, di desa ini telah ditanam jarak pagar seluas 3 Ha. Kini kebun tersebut telah dimanfaatkan masyarakat sebagai sumber energi pengganti minyak tanah. Secara perlahan namun pasti, desa ini sedang menuju desa mandiri energi, desa yang tak lagi bergantung pada minyak tanah dan bahan bakar minyak lainnya.(biz)

Terbebas dari Siksaan Menahun REMATIK, atau yang sering dikenal dengan encok, pegal linu, kram dan kesemutansudah begitu akrab ditelinga. Kelihatannya memang remeh, tapi kalau sudah parah, penyakit ini bisa jadi momok menakutkan bagi penderitanya, terutama yang berusia 45 tahun ke atas. Seperti Nur Fatimah (51 tahun), yang harus mengalami nasib tragis selama bertahuntahun. Awalnya wanita tua yang berdomisili di Jl. Metros Kebun Baru Jakarta Utara ini, mengeluhkan kakinya bengkak dan muncul benjolan-benjolan kecil dibetis dan tungkai kakinya. Lama kelamaan benjolan itu semakin banyak dan sakitnya luar biasa, bahkan otot kakinya seperti mengeras dan sakit bila digerakkan. “Setiap malam saya tak bisa tidur tenang, sekujur kaki ini rasanya ngilu dan nyeri sekali,” keluhnya. Namun sekitar awal tahun 2009, jalan menuju kesembuhan itu terbuka, ketika seorang keluarga yang prihatin dengan keluhan Nur Fatimah, memberikan Prima Uric. “Alhamdulillah baru sehari minum, saya sudah bisa mulai tidur dengan tenang, dan rasa ngilu serta nyeri dikaki berangsur-angsur berkurang. Kini saya sudah bisa tidur dengan pulas dan shalatpun juga tak terganggu, karena saya sudah sembuh,” ujarnya. Menurut seorang tenaga ahli dari klinik pusat rematik Indonesia, zat aktif ini berkhasiat meregenerasi sel, sehingga jaringan sendi yang meradang dan menyebabkan bengkak perlahan berkurang dan akhirnya hilan. Prima Uric tersedia di apotik dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Murni, TO Batara, Apt SR Dalam, Apt Amelia Jl. SR Dalam. Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol. Apt K Farma, Apt Utama Farma, TO Murni, Apt Sehat Jl. Tanjungpura. Apt Gajah Mada, Apt Bintang, Apt Makmur 2, TO Sinar Abadi 1 dan 2 Jl. Gajahmada. Apt Mulia Jl. Urip. Apt Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt Mandiri1 Jl. Merdeka. Apt Makmur1 Jl. Seraju. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt K Bhakti Jl. Siam. Apt Mandiri 2, TOJenaka, TO S Lestari Jl. Ahmad Dahlan. Apt Bersama, TO Fajar Jl. Komyos Sudarso. Apt MS Farma Jl. Veteran. TO Paris Jl. Paris 2. TO Timur Pasar Cempaka. Apt Utama Farma Jl. S Sabran. Apt Pretty Jl. Tanjungraya 2. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro. Apt Sudarso Jl. Sudarso. Ketapang: Apt Mulia, Apt Medistra, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono. Apt Lestari Farma Jl. Suprapto. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawah Jl. GM Taupik. Informasi hubungi: 081 352 645 353. Terdaftar di POM. TR.053 349 161.(biz)

KOMUNIKASI BISNIS Advertorial

Pilihan Tepat Lanjutkan Studi di Sydney

*Fortrust Education Services Berikan Bantuan Terbaik

BELAJAR di Australia sering menjadi opsi para remaja untuk melanjutkan studinya. Tapi tetap saja untuk mendapatkan sekolah atau universitas di luar negeri yang tepat, mereka harus dibantu penghubung, seperti Fortrust Education Services.

Untuk membuktikan kualitasnya, lembaga ini harus mendapatkan testimoni positif dari pelajar yang pernah mereka bantu, dua diantaranya Guntoro (19) dan Wiwin (19). Sebagai pelajar Internasional Study di The Sydney Business and

Travel Academy (SBTA), mereka sangat senang dan memiliki kesan tersendiri selama belajar di sana. SBTA tidak hanya tempat mereka menuntut ilmu, tapi juga berteman dengan siswa dari negara lain. SBTA adalah institusi pendidikan di pusat Kota Sydney, menyediakan pendidikan berkualitas. Kepedulian akan masa depan siswanya, jadi alasan kedua orang ini untuk berkuliah di SBTA. “Guru-gurunya kompeten, fasilitas sekolah memadai, dan kita berkesempatan bekerja di luar sekolah. Bagian dari program SBTA itu membantu kita membiayai hidup dan kuliah sendiri,” kata Guntoro via email belum lama ini. Ia sendiri mahasiswa Jurusan Advanced Diploma of Hospitality Management. Menurutnya, bidang itu menjadi awal yang

sempurna baginya untuk mencari jalur karir mencakup manajemen hotel atau restoran. “Saya belajar mengembangkan keramahan dibidang pelayanan, SBTA memang memberikan pengajaran nyata bagi kami. Saya yakin dan percaya ini pijakan kecil awal yang tepat untuk membuka lembaran hidup baru. Tak hanya kemandirian, tapi juga harapan besar menyongsong masa depan cerah,” jelasnya. Sementara Wiwin mengambil Jurusan Advanced Diploma of Business Management. “Saya tertarik dibidang bisnis. Jurusan ini merupakan jurusan yang nantinya dipakai dibidang manapun, sehingga prospek kerja kedepannya lebih menjamin,” ujarnya. Guntoro dan Wiwin sangat berterimakasih pada semua pihak

yang membantu dan mendukung mereka, khususnya Fortrust Education Services Pontianak. Mulai dari konsultasi yang diberikan, pendaftaran, pengurusan visa, pengurusan akomodasi, dan penjemputan di Airport. “Setelah sampai di Sydney pun kami masih bisa berkonsultasi. Jadi temanteman sebenarnya tak perlu takut jika sudah di Sydney tak ada yang membantu, karena Fortrust Education Services berpusat di Sydney siap bantu kita,” katanya. Jadi seluruh pelajar di Kalbar ingin pengalaman study di luar negeri yang menarik, buruan daftarkan diri kamu ke Fortrust di Jl. Gajahmada No. 277 Pontianak, telp (0561) 767756/769639. Jl. Nusantara No. 37 Pemangkat, telp (0562) 242823.(mde/biz)

nyerahkan formulir pendaftaran. Informasi lebih lanjut hubungi; Sekretariat Program Pascasarjana FE-Untan Jl. A Yani Ponti-

anak, telp (0561) 743465, email: pasca_iefe@yahoo.com, kontak person: 085654614278 dengan Evi Novita.(biz)

S2 Ilmu Ekonomi Untan Terima Mahasiswa Baru *Gelombang I: 5 Oktober-13 November 2009 *Gelombang II: 19 November-29 Desember 2009

ERA globalisasi, dibutuhkan sumber daya manusia handal dan berkualitas, agar mampu berkompetisi dalam pasar kerja global. Mengantisipasi hal tersebut, Program Megister (S2) Ilmu Ekonomi Untan menyelenggarakan pendidikan Strata-2 Ilmu Ekonomi. Hadirnya program ini diharapkan menghasilkan lulusan dengan kemampuan: menganalisa perekonomian dari aspek moneter dan perbankan dalam lingkup nasional dan global, mengembangkan dan menganalisa pembangunan ekonomi perkotaan dan perbatasan untuk kebutuhan perencanaan pembangunan kawasan, menerap-

kan dan menganalisis keuangan daerah dan pengelolaan anggaran sektor publik. S2 Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi Untan menawarkan 3 bidang konsentrasi, yaitu: Ekonomi Uang dan Bank, Ekonomi Perkotaan dan Perbatasan, serta Keuangan Daerah. Fasilitas tersedia cukup representatif dalam menunjang proses belajar mengajar, meliputi ruang kuliah full AC, perpustakaan dan lain-lain. Beban studi program S2 Ilmu Ekonomi 42 SKS yang dapat diselesaikan dalam jangka waktu 4 semester. Perkuliahan program S2 Ilmu Ekonomi Untan dilaksana-

kan 2 kelas, yakni Kelas Reguler (Senin-Jumat) dan Kelas Eksekutif (Sabtu-Minggu), sehingga calon mahasiswa dapat memilih waktu sesuai dengan keinginan. Persyaratan calon peserta antara lain; foto copy ijazah S1 yang dilegalisir 1 lembar, membayar biaya pendaftaran dan seleksi masuk Rp250.000, surat ijin belajar dari lembaga/instansi tempat bekerja (bagi calon mahasiswa yang telah bekerja). Surat jaminan pembiayaan studi dari sponsor/instansi, jika biaya pendidikan dibiayai oleh sponsor/instansi. Berikutnya pasfoto berwarna ukuran 2x3 dan 3x4 masing-masing 2 lembar, me-

Keperkasaan Pria Lanjut Usia

PENUAAN pria (aging male) merupakan suatu proses fisiologis/alami yang penyebabnya multi factorial, dan dapat menurunnya berbagai kemampuan fungsi fisiologik yang diikuti dengan perubahan atau penurunan terhadap hormon androgen. Antara lain hormon testosteron yang merupakan hormon seks steroid, berperan sangat penting dalam menentukan maskulinitas dan virilitas pria. Di samping itu juga hormon pertumbuhan/growth hormone (GH) sangat dibutuhkan dalam proses pembentukan dan perawatan jaringan otot tubuh. Penurunan hormon pertumbuhan ini akan menyebabkan terjadi penurunan keperkasaan, kekuatan fisik dan ketahanan tubuh pada seorang pria terutama pada lanjut usia. Penurunan kadar hormon testosteron bebas dan yang terikat dengan protein, yaitu albumin bound testosterone dapat menyebabkan terjadinya penurunan gairah seksual/ sexual desires dan nocturnal erections pada malam atau pagi hari. Walaupun

demikian penurunan kadar hormon seks steroid tersebut bukan sebagai penyebab terjadinya disfungsi ereksi secara langsung. Hasil penelitian menerangkan bahwa androgen dapat meningkatkan gairah rangsangan seksual (erotism) dan kesadaran seksual (sexual awareness), sewaktu melakukan aktivitas seksual. Beberapa peneliti juga menyatakan androgen berpengaruh terhadap produksi nitric oxyde synthase, yang sangat diperlukan untuk membangkitkan relaksasi otot polos di,dalam cavum cavernosum sehingga terjadi ereksi. Untuk mengukur penurunan kadar androgen yang terjadi pada pria lanjut usia, Morely J.E. et al (2000) memperkenalkan alat ukur yang dikenal de­ ngan ADAM Scale, yaitu mengaitkan gejala dan tanda klinis pria lanjut usia dengan defisiensi androgen. ADAM Scale ini meliputi 10 pertanyaan yang disebut ADAM questionair sebagai berikut; Apakah gairah seks Anda menu-

run? Apakah Anda merasa terjadinya penurunan energi? Apakah kekuatan dan atau kesabaran Anda menurun? Apakah tinggi badan Anda berkurang? Apakah Anda menyadari terjadinya penurunan untuk menikmati hidup? Apakah Anda merasa sedih dan atau murung? Apakah ereksi Anda cukup keras? Apakah Anda sekarang merasakan kemunduran dalam kemampuan olahraga? Apakah Anda menjadi ngantuk sehabis makan? Apakah Anda sekarang merasa mengalami kemunduran dalam melaksanakan tugas? Bila jawaban adalah ’Ya’ untuk pertanyaan nomor 1 dan 7 atau salah satu dari pertanyaan tersebut, maka anda cenderung mengalami PADAM (Partial Androgen Deficiency in the Aging Male). Untuk konsultasi dan pengobatan seksualitas dan andrologi silahkan hubungi Klinik Spesialis Yu Tee, Jl.AR Saleh, Komp. Taman Permata Indah blok A6, Pontianak, tel (0561) 583942. Atau Klinik Kharitas Bhakti, Jl. Siam, Pontianak.(biz)

FOTO IST

MANJAKAN KONSUMEN: PT Garuda Indonesia mendatangkan 2 jenis pesawat baru yaitu Airbus 330-200 dan Boeing 737-800 Next Generation. Para penumpang Airbus A330-200 di kelas bisnis akan lebih menikmati penerbangan, mengingat tempat duduk dapat direbahkan hingga 180 derajat atau menjadi flat-bed-seats.

Tak Lagi Takut dengan Kolestrol

ANWAR, seorang karya­ wan di perusahaan swasta di Jakarta, putra Kalbar yang berdomisili di Villa Plamboyan Bekasi utara mempunyai keluhan yang setiap orang tidak menginginkan. Bermulah saat ia bangun tidur, rumah yang sudah 10 tahun lebih ditinggali perlahanlahan dirasakan berputar dan makin lama makin cepat, dan sangat menyiksa karena kepala teramat pusing. Setelah rasa pusing hilang, ia memeriksakan kedokter karena kwatir ia terkena tekanan darah tinggi. Hasil pemeriksaan, tekanan darah normal, tetapi kolestrolnya sangat tinggi, 300 lebih, yang menyebabkan vertigo (bumi terasa berputar) menyerangnya. Berat badan Anwar 39 kg lebih dari berat normal, dan perutnya besar seperti lagi hamil. Waktu ia pulang kampung berlibur, secara tidak sengaja ia mengenal Prima Slim lewat koran Pontianak Post, dan tertarik tentang keberhasilan seorang ibu yang berhasil mengecilkan perutnya usai melahirkan. Anwar langsung membeli untuk dikomsumsi sendiri. Kini Anwar sangat bahagia, karena kolestrolnya sudah normal dan berat badannya sudah turun, terutama perutnya sudah tidak buncit lagi.Prima Slim bahannya terbuat dari bahan alami, dan tidak mengandung zat kimia, sehingga aman di komsumsi walau dalam jangka waktu lama. Bahannya terbuat dari: jati belanda, kemuning, bangle, teh hijau dan delima, yang semuanya ini sudah terbukti dapt menurunkan berat badan dan kolestrol. Tersedia di apotik dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Murni, Apt SR Dalam, Apt Amelia, TO Batara Jl. SR Dalam. Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol. Apt Makmu 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi 1 dan 2 Jl. Gajahmada. Apt Mandiri 2, TO Jenaka, TO S Lestari Jl. Ahmad Dahlan. Apt Mandiri1 Jl. Merdeka. Apt Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt Mulia Jl. Urip. Apt K Bakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Seraju. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt Sehat, Apt Utama, Apt K Farma, TO Murni Jl. Tanjungpura. TO Paris Jl. Paris 2. Apt MS Farma Jl. Veteran. TO Timur Pasar Cempaka. Apt Bersama, TO Fajar Jl. Komyos Sudarso. Apt Pretty Jl. Tanjungraya 2. Apt Utama Jl. S Sabran.Ketapang: Apt Lestari Farma Jl. Suprapto. Apt Mulia, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro. Apt Sudarso Jl.Sudarso.Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawa: Apt Mempawa Jl. GM Taupik. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di Hp 081 352 022 980. Terdaftar di POM. TR. 053 349 181.(biz)

Minum Shinse Husein, Hepatitis B Lenyap

SOAL umur, hanya Tuhan yang tahu. Sebagaimana dialami Ny. Yuniarti Linar (4B), penderita hepatitis B sempat dinyatakan dokter sulit disembuhkan. “Kian hari, fisik saya makin lemah akibat digerogoti virus

hepatitis. Seluruh badan bengkak, lebam, berwarna kuning. Susah tidur dan susah makan, pikiran menarawang terus, yang terbayang hanya kematian. Setelah konsultasi lewat telepon de­ngan Shinse Husein Kartawijaya, langsung saya konsumsi ramuan berupa minyak yang terbuat dari sari buah pohon shaachi atau hippophae yang hanya tumbuh di China. Alhamduliilah, dalam waktu 3 bulan saya sembuh total. Hal itu saya buktikan dengan pemeriksaan medis di laboratorium,” kata Ny. Yuni, warga Muara Jen Gg. Guyub Bandung tersebut. Ia lantas menceritakan, suatu siang, lewat sebuah Majalah Wan-

ita, Yuni membaca kisah nyata seorang penderita kanker yang amat parah, namun berhasil sembuh setelah diobati Shinse Husein. Ia pun langsung berpikir, penyakit kanker yang begitu parah saja bisa disembuhkan, barangkali penyakit levernya juga, kata Yuni, bisa sembuh. “Sebagaimana saya baca, cara kerja ramuan pak Husein, selain meningkatkan trombosit, meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit, memperbaiki seluruh jaringan tubuh yang rusak secara alamiah, juga melancarkan peredaran darah, sekaligus menetralisir seluruh fungsi tubuh, sehingga bekerja secara normal sesuai fungsinya,” ujar Yuni.

Atas dasar itulah, dia kontak pak Husein lewat telpon dan obatnya dapat ia beli lewat cabangnya di Bekasi Utara. “Seminggu se­ telah mengkonsumsi obat tersebut, Alhamduliilah suhu badan saya mulai normal dan tidurpun mulai nyenyak. Seiring itu, selera makan pun mulai pulih walau masih sebatas bubur. Yang jelas makin hari, makin membaik,” katanya sembari mengatakan terakhir Maret 2007 lalu, begitu ia cek ke laboratorium di sebuah rurnah sakit besar di Jakarta, hasilnya menunjukkan negatif. Artinya, Yuni sudah terbebas dari penyakit hepatitis B. Alamat praktik Shinse Husein: Perumahan Muara Karang blok

B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi 0816903378, dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia JI. AYani Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175,091.(biz)


22

Pontianak Post Jumat 22 November 2009


ANEKA PONTIANAK 23 Penjual Mainan Ditemukan Tewas di Kamar Indekos Tunjangan PNS Bakal Naik

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

Sambungan dari halaman 17

“Ini mengundang tanda tanya kami. Kamar indekosnya didobrak dan ditemukan dia

sudah terbujur kaku dengan posisi terlentang,” katanya. Pemilik indekos Wani kemudian melaporkan peristiwa itu ke kantor polisi sektor Pontianak

Barat. Menerima laporan warga, petugas langsung meluncur ke lokasi penemuan mayat. Jasad Fadil kemudian dilarikan ke RS Bhayangkara untuk dilakukan

otopsi. Hingga kini, pihak kepolisian belum memberikan hasil otopsinya. Polisi juga masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. (sam)

2010, kata Munsin, secara angka kelihatan naik akan tetapi sebenarnya terjadi penurunan esensi.“Dana Alokasi Umum kita naik Rp10 miliar. Tapi itu tidak ada artinya. Karena kenaikan itu sudah ada peruntukkannya yakni untuk pembayaran

gaji dari penerimaan pegawai dan tenaga honorer. Malah kita tekor Rp2 miliar,” katanya. Dia menambahkan, angka prediksi APBD 2010 sebesar Rp1,5 triliun, naik tidak terlalu jauh dari angka sebelumnya. (zan)

bandel, akan Sat Pol PP bisa diturunkan,” katanya. Menanggapi perihal penutupan Hotel Seven INN oleh pihak Pemkot, salah satu penanam saham, Edyono Djapri yang akrab dipanggil Sonkim ini, menjelaskan, Hotel Seven INN sudah memiliki izin gangguan, dengan Nomor 503/1688/BP2T/R-1/S/2009, yang dikeluarkan pada tanggal 2 Juni 2009. Ditambahkannya, setelah dikeluarkannya surat tersebut, pihak hotel Seven Inn akan mengurus surat lainnya. akan tetapi berdasarkan peraturan baru, untuk mengurus surat izin selanjutnya, maka harus dibuat dahulu izin Amdal, “Pihak kami sudah mengurus surat tersebut semenjak pertengahan Agustus, dan yang mengurus Amdal tersebut adalah pihak CV. Segar Menghijau Lestari, konsultan yang ditunjuk oleh Badan Lingkungan Hidup,” jelas Sonkim. Dilanjutkannya lagi, konsultan tersebut menjanjikan kepada pihak Hotel Seven Inn untuk menyelesaikan izin Amdal dalam waktu dua minggu. Tapi

sampai sekarang, izin Amdal belum keluar. Padahal pihak Seven Inn sudah membayar semua biaya Amdal sebesar Rp. 20 juta kepada pihak CV Segar Menghijau Lestari. “Seminggu yang lalu bahkan pihak saat dihubungi oleh pihak Hotel Seven Inn, pihak CV. Segar Menghijau Lestari memberikan informasi bahwa surat Amdal telah berada di meja pak Walikota,” ungkap Sonkim. Pihak Hotel Seven Inn, membuka operasional hotel, dikatakan Sonkim, karena pihak Hotel Seven Inn sudah berjanji kepada pihak karyawan yang akan diangkat pada tanggal 9 September 2009, karena mereka mengejar tanggal bagus yaitu 999. “Kasihan karyawan yang sudah menunggu, mereka selalu bertanya kepada kami. tapi kami pun sedang mengurus izin, dan menunggu hasil Amdal yang dijanjikan, jadi mengapa Amdal tersebut lama dikeluarkan, padahal kami sudah lama mengurusnya,” tanya Sonkim. (uni/wah)

pada, kapal barang juga. Jangan isi muatan sampai over load,” imbuhnya.Ukuran berbahaya untuk kapal nelayan, lanjutnya, jika gelombang mencapai 2 meter. Sedangkan kapal motor besar dan roro masih aman, hanya berbahaya pada gelombang setinggi 3 meter. Dari pantauan tersebut, jalur pelayaran yang patut diwas-

padai adalah sebelah utara dan barat Kalbar, sebagai dampak tekanan rendah di Samudera Pasifik. Sedangkan jalur Kalbar menuju Ketapang dan Jawa terhitung aman. Kondisi ini tidak mempengaruhi kapal tujuan Pontianak – Ketapang – Jawa. “Sebelah selatan aman, yang berbahaya hanya utara dan barat,” tuturnya.(hen)

satu hari, oleh karena itu, di hari selanjutnya premium habis di SPBU,” tutur John. John berharap, masyarakat Pontianak tidak perlu khawatir. Karena kelangkaan premium ini bukan karena stok pertamina yang tidak ada, atau pun kesengajaan dari pihak pertamina untuk mempromosikan Pertamax Plus, tapi memang murni kejadian yang tidak disengaja. Kelangkaan ini bukan karena

kesengajaan, tapi karena faktor alam. Lantaran tidak ada stok, pihaknya juga tidak menyalurkan BBM ke sejumlah SPBU. “Masyarakat tidak perlu panik, ini semua karena insidentil, bahkan kapal tangker Pertamina pagi ini (19/11) sudah merapat ke Depot Pertamina di Siantan, jadi mulai hari ini, premium sudah kita distribusikan, bahkan sampai keluar kota Pontianak,” pungkasnya. (wah)

Tunggu Pimpinan Dewan Sambungan dari halaman 17

“Faktor keterlambatan pembahasan tidak ada unsur kesengajaan, tetapi karena faktor proses, termasuk di DPRD,” katanya. Tambahnya lagi, “Mudah-mudahan tidak ada

masalah prinsip sehingga kita cepat dalam membuat suatu persetujuan. Jangan Kalbar yang paling terlambat dalam pengesahan APBD. Kaltim saja (anggarannya) sudah ketok palu.”Sementara mengenai asumsi besaran APBD

Hotel Seven Inn Ditutup Sambungan dari halaman 17

Berdasarkan UU Nomor 32 Tahun 2009, tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, dalam pengajuan izin lingkungan atau gangguan wajib mencantumkan persyaratan yang dimuat dalam keputusan kelayakan lingkungan hidup atau rekomendasi UKL-UPL. Maksudnya, izin lingkungan diberikan setelah mendapat rekomendasi kelayakan lingkungan hidup. Haryadi Triwibowo, kabid Pengawasan dan Pentaatan Hukum BLH Kota Pontianak mengatakan pembahasan UKLUPL Hotel Seven Inn baru dilaksanakan pada 30 Oktober lalu. Dalam pembahasan, banyak dokumen Seven Inn yang belum lengkap. Izin mendirikan bangunannya masih peruntukan bangunan toko empat tingkat, belum memiliki instalasi pengelolaan air limbah, belum ada perparkiran, drainase belum tertata, dan ruang penyimpanan genset belum ada. ”Hasil pembahasan menyarankan pemilik usaha

melengkapinya, termasuk revisi IMB menjadi bangunan hotel,” ujar Haryadi, kemarin. Menurut, Kepala Dinas Tata Ruang dan Perumahan, Herry Hadad, pihaknya mengeluarkan IMB pada 2007. Namun bukan untuk hotel, melainkan bangunan rumah toko empat lantai. ”Hingga sekarang belum ada revisi izin,” kata Herry. Walikota Pontianak Sutarmidji mengatakan pemkot bukannya tidak melindungi investor. ”Tetapi saya melindungi investor yang benar,” kata Sutarmidji. Terkait masalah Hotel Seven Inn, Sutarmidji menginstruksikan BP2T segera berkoordinasi dengan dinas terkait. ”Hari ini (kemarin) juga rapat. Jika tidak lengkap dan tidak layak saya minta ditutup. Karena itu bisa merugikan orang lain,” ujar Sutarmidji. Sutarmidji meminta dalam rapat, harus diperhatikan kebenaran dalam pembuatan izin. Jika ada yang tidak benar, harus dikembalika sesuai prosedur. ”Jika belum layak operasional, hentikan dulu. Jika masih

Gelombang Bisa Setinggi 3 Meter Sambungan dari halaman 17

Laut Jawa 0,5 hingga 1,2 meter. “Perairan ini pun dapat berubah sewaktu-waktu, setiap hari datanya kita up date. Sementara relatif aman,” jelasnya. Tingginya gelombang di sekitar Natuna, kata Haryati, terjadi karena di Samudera Pasifik ada

tekanan rendah. Pusara angin berada di tempat itu, secara otomatis berdampak pada laut di sekitarnya. Ditekankan Haryati, kondisi ini terhitung bahaya untuk berlayar. Namun relatif, berbahaya bagi kapal-kapal nelayan yang berukuran kecil. Atau kapal angkut barang yang mengisi muatannya berlebihan. “Kapal kecil harus lebih was-

Kapal Kandas, Premium Terhambat Sambungan dari halaman 17

dari Pelaju, dengan membawa 1.593 Kilo liter premium dan 887 kilo liter solar, MT Camar Sakti dari Tanjung Uban, membawa premium sebanyak 1.404 kilo liter dan solar sebanyak 2324 kilo liter, serta MT Serena II dari Pelaju, dengan membawa premium sebanyakm 2398 kilo liter dan minyak tanah 1.392 kiloliter.

“Stok premium yang tidak bisa didistribusikan sebanyak 5395 kilo liter,” jelas John. Ditambahkan John, stok premium untuk Kota Pontianak dalam satu bulan sekitar 21.000 kilo liter, sedangkan stok terakhir premium pada hari terakhir, yaitu sebelum terjadinya kelangkaan premium, selasa (17/11) adalah 1.133 kiloliter. “Jadi stok hari terakhir kita, hanya mampu untuk kebutuhan

Golkar Bantah Hambat Kinerja Dewan Sambungan dari halaman 17

Soalnya, sejak dilantik hingga sekarang ini semua anggota dewan sudah langsung bekerja sesuai aspirasi dan amanat masyarakat yang diembannya. “Dalam berbagai pembahasan tugas-tugas kedewanan anggota legislatif dari Partai Golkar berperan sangat aktif. Demikian juga dengan anggota dewan lainnya,” kata Mulayadi. “Jadi sangat tak masuk akal bila disebutkan mengganggu kinerja dewan.” Jika dikaitkan dengan belum ditetapkannya unsur pimpinan dari Partai Golkar berdampak pada pembahasan RAPBD Kalbar 2010, menurutnya, semua proses tetap bisa berjalan. Soalnya, pembahasan RAPBD membutuhkan waktu panjang. Mulyadi yakin jika Partai Golkar akan tepat pada waktunya menempatkan siapa wakilnya yang akan duduk di kursi wakil ketua. Mengapa Golkar menunggu hasil musda baru dilakukan penetapan unsur pimpinan? Menurut Mulyadi, ini dikarenakan figur yang nantinya duduk sebagai wakil ketua juga mengemban amanah dan kebijakan Partai Golkar.

Jadi keterlambatan ini bukan kesengajaan mengingat kader Partai Golkar yang duduk di kursi legislatif merupakan kepanjangan tangan partai. ”Biasanya setelah musda akan ada rekomendasi atau kebijakan partai. Nah di sinilah wakil ketua yang akan diberikan kepercayaan harus mengerti kebijakan partai dengan kepemimpinan baru,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sekadau ini. Ditambahkannya lagi, “Partai Golkar sebagai partai besar tak akan mengabaikan amanat masyarakat. Kami pun tak punya niat mengulur-ngulur waktu. Setelah musda, saya yakin Partai Golkar akan menetapkan siapa wakilnya di posisi wakil ketua DPRD Kalbar.” Diajukan Tanpa Golkar Nama-nama unsur pimpinan DPRD Provinsi Kalimantan Barat definitif dipastikan sampai ke meja Gubernur pada 24 November mendatang. Meskipun tanpa wakil dari Partai Golkar. “Pada 24 November akan diajukan ke Gubernur meskipun tanpa Partai Golkar,” ujar Fatahillah Abrar, ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPRD Kalbar dihubungi via telepon,

kemarin (19/11). Saat ini Fatahillah bersama jajaran unsur pimpinan fraksi DPRD Provinsi Kalbar, sedang berkonsultasi ke Departemen Dalam Negeri. Mereka mempertanyakan pengajuan unsur pimpinan definitif tanpa Partai Golkar. Tiga partai lainnya telah menetapkan wakil, yakni Minsen dari PDIP sebagai ketua, Nicodemus R Toun (Demokrat) dan Ahmadi Usman (PPP) sebagai wakil ketua. Partai Golkar belum mengajukan calon wakil ketua. “Prinsipnya ternyata boleh-boleh saja ditetapkan tanpa Partai Golkar,” ucap Fatahillah. Proses pengajuan namanama tersebut akan dilakukan dari pimpinan sementara DPRD ke Gubernur. Dari meja Gubernur nantinya akan dibawa ke Mendagri untuk mendapatkan surat keputusan. Maka berpatokan pada proses tersebut, pengajuan akan dilakukan pada 24 November. Jika hal ini dilakukan, diprediksi pada 26 November telah diperoleh pengesahan dari Mendagri. Sedangkan mengenai kapan akan dilantik unsur definitif tersebut, semua kembali pada kesiapan DPRD Kalbar. Sek-

retaris DPRD Bambang Soerahmat berharap sebelum pengajuan ke Gubernur, Golkar telah menetapkan calon wakil ketua. Rumor yang beredar bahwa nama masih menunggu hasil Musda pada 20 — 22 November. Belum terbentuk secara definitif pimpinan DPRD, memengaruhi kinerja parlemen. Seperti pembentukan alat kelengkapan DPRD semisal komisi, belum bisa disahkan sebelum dilantiknya unsur pimpinan definitif DPRD. Dengan kondisi tersebut, komisi belum diperkenankan menggelar rapat kerja, on the spot, serta agenda-agenda lain. Mereka sejauh ini hanya diperkenankan mempersiapkan personalia, rapat internal, serta agenda-agenda lain yang tak memiliki keterkaitan di luar dari komisi tersebut. Maka konsekwensinya, ketika komisi melakukan kerja di luar internal mereka, pembebanan pembiayaan dikenakan kepada masing-masing anggota. Dengan demikian, tidak ada alasan untuk melakukan sebuah kegiatan dengan mengatasnamakan komisi atau badan-badan lain dalam alat kelengkapan DPRD. (zan/ote)

Sembilan Tahun Menderita dengan Perut Membesar Sambungan dari halaman 17

Pontianak,” katanya. Saat ini, ditambahkan Ajung, saat ini Bagat telah diperiksa oleh dokter. Rencananya akan segera diperiksa kondisinya.

Akan tetapi saat ini, pihak keluarga Bagat kekurangan biaya untuk proses pengobatan di rumah sakit. ”Biaya yang kemarin sudah hampir habis untuk membeli obat dan biaya makan kami di sini. Itu kami

makan sudah sehemat mungkin, dengan hanya makan satu hari satu kali,” jelas Ajung. Ajung berharap adanya uluran tangan dari dermawan untuk meringankan beban biaya pengobatan Bagat, yang

diperkirakan akan menghabiskan biaya jutaan rupiah. ”Kalau nanti operasi, maka otomatis akan memerlukan biaya yang banyak, mudah-mudahan ada pihak yang mau membantu kami,” pungkas Ajung.(wah)

PONTIANAK - Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalimantan Barat, Lensus Kandri mengatakan, pemprov berencana untuk menaikkan tunjangan bagi PNS di tahun 2010. Rencana tersebut sudah dibahas oleh tim kecil di BKD dan masih akan dibahas lebih lanjut untuk kemudian disampaikan ke gubernur. “Semua tergantung pimpinan. Jadi, sampai sekarang besaran kenaikannya belum ditentukan,” katanya belum lama ini. Besar kenaikan tunjangan itu akan diberikan secara proporsional sesuai dengan pangkat dan beban kerja yang ditanggung oleh masing-masing pegawai.

“Pertimbangannya objektif. Makin tinggi jabatan atau golongan, tentu tanggungjawabnya makin tinggi sehingga besar kenaikannya juga akan lebih tinggi,” ujarnya. Namun dipastikan bahwa jika kenaikan tunjangan ini direalisasikan, seluruh pegawai di lingkungan pemprov akan menikmatinya mulai dari golongan terendah. Sekadar catatan, jumlah pegawai pemprov yaitu sebanyak 7.459 orang. Saat ini, rata-rata tunjangan yang sudah diterima adalah sebesar Rp500600 ribu. Sejak tiga tahun terakhir, tunjangan tersebut belum pernah dinaikkan. Lensus juga menyebutkan,

rencana menaikkan tunjangan ini sebenarnya tidak perlu dilakukan seandainya sistem remunerasi sudah berlaku secara nasional. Remunerasi baru dilaksanakan untuk instansi tertentu. “Sampai sekarang jajaran Depdagri belum ada remunerasi,” kata dia. Mengenai ketersediaan dana, Lensus mengakui bahwa untuk tahun 2010, plafon anggaran untuk BKD mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Besar penurunannya mencapai Rp1,1 miliar. Sebab, dalam penganggaran pemprov lebih memprioritaskan pelayanan dasar yang meliputi bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.(rnl)

Banyak Formasi CPNS Kosong Sambungan dari halaman 24

tetapi juga di tingkat kabupaten/ kota di Kalbar. Selain rekam medik, formasi yang kosong itu misalnya tenaga guru seni, dokter umum, dokter gigi dan tenaga bidang anestesi, guru teknik audio video, guru tata kecantikan, guru desain grafis dan guru teknik las. “Di Bengkayang, dokter umum yang diperlukan sembilan tetapi yang melamar hanya dua. Dokter gigi yang diperlukan dua, satu pun tidak ada yang melamar,” ujarnya. Menurut Lensus, selain lulusan yang langka, kekosongan pelamar juga terjadi pada formasi-formasi yang memiliki lapangan kerja lebih luas

misalnya dokter. “Mereka walaupun tidak jadi PNS, di swasta juga banyak yang memerlukan,” jelasnya. Adanya formasi-formasi yang kosong ini akan dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan formasi dalam rekrutmen selanjutnya. Jumlah formasi yang kosong pun akan ditambahkan pada formasi tahun berikut. Lensus menyebutkan, secara total jumlah pelamar CPNS di seluruh Kalbar mencapai 34.288 orang. Sementara jumlah pelamar yang memenuhi syarat administrasi sejumlah 33.409 orang. Pelamar yang paling banyak tidak memenuhi syarat administrasi yakni di Kota Pontianak (431 orang).

Hal ini karena mekanisme penyampaian lamaran menggunakan pos sehingga berkas tidak dikoreksi terlebih dahulu oleh panitia. “Di beberapa daerah lain, tidak ada pelamar yang tidak memenuhi syarat karena sebelum lamaran masuk panitia sudah melakukan koreksi. Kalau belum lengkap, pelamar diminta langsung melengkapi dulu,” katanya. Sementara itu, Wakil Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot membenarkan keterangan Lensus terkait kekosongan pelamar CPNS. “Memang ada yang kosong, tetapi tidak banyak. Rata-rata dari tenaga medis. Kita sudah koordinasikan ini ke pusat,” ujarnya. (rnl)

Seribu Sekdes Belum PNS Sambungan dari halaman 24

Tetapi mereka akan diberikan kompensasi dari pemerintah. “Besar kompensasi tergantung masa kerja. Jika satu sampai lima tahun, besarnya Rp5 juta. Kalau lebih dari lima tahun, besarnya satu juta per tahun dan maksimal Rp20 juta,” ujar dia. Pengangkatan sekdes menjadi PNS ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dari sisi kinerja. Karena itu, pemda-pemda disarankan untuk memberikan pembekalan atau peningkatan kapasitas bagi sekdes yang sudah diangkat jadi PNS. Khusus untuk Kalbar, Kepala Biro Pemerintahan Setda Kalbar Sumarno mengungkapkan, jumlah desa di provinsi ini mencapai sekitar 1.700 unit. Pada tahap

I, telah diangkat sebanyak 298 orang. Sedangkan untuk tahap II, jumlah yang diusulkan untuk diangkat yakni 285 orang tetapi yang telah mendapatkan nomor induk pegawai sebanyak 234 orang. Sebagian yang diusulkan belum mendapatkan NIP antara lain karena berkas belum lengkap. “Ada sekitar seribu orang sekdes kita yang belum diangkat menjadi PNS,” katanya. Tetapi dari jumlah tersebut, tidak semuanya memenuhi syarat untuk diangkat. Bagi yang memenuhi syarat, proses pengusulan pengangkatan tetap akan dilanjutkan. Sementara itu, Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya meminta para bupati juga memperhatikan masalah ini. Para bupati pun diminta untuk menjelaskan kepada

sekdes yang belum diangkat bahwa pengangkatan sekdes ini memerlukan mekanisme yang cukup panjang, mulai dari pendataan, validasi/verifikasi data sampai penerbitan NIP. “Kita harapkan yang belum diangkat bisa sabar. Semua akan diselesaikan prosesnya pada pengangkatan tahap ketiga di bulan Desember. Jadi, tidak lama lagi,” katanya. Pengangkatan sekdes menjadi PNS juga diharapkan dapat ditindaklanjuti oleh para bupati dengan penyusunan rincian tugas dalam sebuah peraturan bupati. Selain itu, tambah Christiandy, sekdes-sekdes yang sudah diangkat sebaiknya dibekali dengan diklat untuk penguatan kapasitas atau peningkatan SDM. Hal ini supaya kinerja mereka bisa meningkat.(rnl)

Kejang Tak Berhenti Setelah Imunisasi Campak Sambungan dari halaman 24

biasa dan bisa diobati, pihak keluarga mencoba mengobati lanjutannya di Puskesmas semula. Itu juga karena kondisi ekonomi keluarga tak membuatnya mampu membawa ke rumah sakit. Apalagi dokter bertugas waktu itu menyatakan kesembuhan Maryani bisa tercapai asal sering datang ke Puskesmas. Bukan itu saja, kata Jaitun, dokter juga ikut memberikan suntikan sebanyak 20 kali dalam jangka waktu tertentu. Baru tujuh kali disuntik, kondisi anaknya malahan semakin parah. ”Kami kalang kabut. Dan saya juga sudah ikut mencoba mendatangi puskesmas meminta pertanggung jawaban sang dokter. Sayang dokter yang membuat kondisi anak saya begini sudah pindah. Sampai sekarang kami juga tidak tahu nama dokter dimaksud tanpa pernah sekalipun menanyakan

namanya,” ungkap dia. Waktu berlalu, ketika usia Maryani 3 tahun, kondisi tubuh anaknya yang semula sehat dan gemuk mulai berangsur kurus. Puncaknya ketika pada usia 10 tahun, tubuh sang anak malahan semakin tidak menentu. Tulangtulangnya kemudian bertambah kecil dan hanya berbalutkan kulit, tanpa daging. Penyakit tersebut harus dialami anaknya hingga menginjak usia ke-24 Maryani dengan kondisi tidak normal beberapa tahun masih bisa beraktivitas terbatas. Sayang beberapa bulan terakhir ini, kondisi anaknya bertambah parah. Jangankan berdiri, duduk saja Maryani tidak mampu. Untuk buang air besar, anaknya selalu kesulitan bahkan selalu menangis. “Dan kami kembali membawanya ke Puskesmas Sungai Durian untuk diobati. Saat di bawah ke Puskesmas inilah pihak Puskesmas menyatakan dia menderita Gizi Buruk dan harus dirawat

di Puskesmas,” cerita Jaitun, sambil tak kuasa menahan haru akibat penderitaan yang dialami buah hatinya. Selama perawatan disana, Maryani dirawat inap di Puskesmas Sungai Raya. Ia juga diminta pihak puskesmas menjaga anaknya, selama dalam masa perawatan. Pihak Puskesmas yang sekarang memberikan pelayanan dengan baik. Selain makanan bergizi juga susu dan vitamin. “Tetapi tiga hari kemudian Maryani dipulangkan dan tetap mendapatkan rawat jalan dari Puskesmas,” ungkap dia. Karena dalam kondisi rawat jalan, iapun kemudian mendatani Puskesmas untuk mengambil obat, vitamin dan susu. Kesekian kalinya berharap obat penyembuh, perawat di Puskesmas menyatakan stok obat dan susu mereka sudah habis. “Sampai sekarang anak saya tidak lagi diberikan apa-apa. Sehingga kondisinya semakin hari semakin parah.(*)

Lebih Baik Centang Sambungan dari halaman 24

“Kalau tidak ada regulasi baru seperti perpu, bisa jadi penggunaan KTP dan KK seperti pada pilpres lalu juga tidak diakomodir,” katanya. Sementara itu disinggung mengenai calon kepala daerah dari PPP di enam kabupaten

tersebut, Ahmadi mengatakan akan ditentukan melalui mekanisme AD/ART partai. Penyeleksian dimulai melalui rapat pimpinan cabang kabupaten masing-masing yang melakukan penjaringan bakal calon dengan melihat visi dan misi serta komitmen calon. Dari rapimcab tersebut,

direkomendasikan minimal dua nama ke DPW PPP Kalbar untuk diputuskan sebagai calon kepala daerah dari PPP. “Kualifikasi penyeleksian diantaranya, calon dikenal dan populer, diterima masyarakat, dan memiliki kapabilitas yang jelas. (zan)

Pamerkan Fotografi Budaya Sambungan dari halaman 24

Tembawang, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak. Ritual ini masih terus dilaksanakan setiap satu tahun sekali. Ritual ini sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan atas limpahan rahmat selama satu tahun. Ritual ini berkenaan dengan keberhasilan dalam pengolahan lahan pertanian. Selain notongk, pihaknya juga

akan memamerkan beragam karya fotografi seni budaya lainnya. “Pameran ini juga ajang untuk mengembangkan seni budaya daerah, termasuk mensukseskan visit Kalbar 2010,” ujar Daud. Ia menambahkan, Museum Kalbar bekerjasama dengan Kantor Perwakilan Kalbar di Jakarta untuk mendukung fungsi dan peranan rumah betang dan anjungan Kalbar di Taman Mini

Indonesia Indah. “Ini upaya kami mendukung even yang diselenggarakan oleh komunitas muda Dayak di Jakarta,” ungkapnya. Menurut dia, karya fotografi yang akan dipamerkan berupa koleksi budaya khas Dayak, antara lain, notongk, nyobeng, dan beberapa ritual adat lainnya. “Kami juga akan memamerkan foto bertemakan alam dan seni budaya Dayak lainnya,” katanya. (mnk)


metropolis Pontianak Post

24

Seribu Sekdes Belum PNS

Politika

Lebih Baik Centang PEMILIHAN Kepala Daerah di enam kabupaten (Bengkayang, Sekadau, Sintang, Melawi, Kapuas Hulu, Ketapang) di Kalbar yang akan dilaksanakan serentak 19 Mei 2010 kemungkinan besar te­t ap menggunakan sis­tem coblos. Padahal dalam pemilu legislatif dan pemilu presiden lalu, pemungutan suara menggunakan sistem centang. Hal ini disebabkan adanya Ahmadi Usman perbedaan regulasi pilpres dan pileg yang menggunkan UU No 10/2008 dan 42/2008, sedangkan Pilkada menggunkan UU 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah. Menurut Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PPP Ahmadi Usman, regulasi itu tentunya akan membingungkan masyarakat karena mereka selama ini mulai terbiasa dengan sistem centang. Untuk itu dia meminta agar pemerintah segera mengeluarkan regulasi agar pilkada di enam kabupaten nanti, sama dengan pileg dan pilpres sehingga tidak membuat masyarakat bingung. u Ke Halaman 23 kolom 5

Seni Budaya

Jumat 20 November 2009

MUJADI/PONTIANAK POST

KENDARAAN RAKYAT: Kapal laut boleh dibilang kendaraan rakyat karena penumpangnya sebagian besar masyarakat kelas menengah ke bawah.

Banyak Formasi CPNS Kosong PONTIANAK - Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalimantan Barat, Lensus Kandri mengungkapkan terdapat sejumlah formasi yang minus pelamar dalam rekrutmen CPNS tahun 2009. Kekosongan itu rata-rata terjadi pada formasi yang menuntut kualifikasi pendidikan yang memang langka. “Untuk di tingkat provinsi, ada satu formasi yang kosong

yaitu tenaga rekam medik. Awalnya, memang ada beberapa lamaran yang masuk untuk formasi ini. Tetapi setelah diteliti panitia, ternyata kualifikasi pendidikannya tidak sesuai,” ungkapnya kemarin. Meskipun tidak menyebutkan angka pasti, Lensus mengungkapkan bahwa kekosongan pelamar bukan cuma terjadi di tingkat provinsi u Ke Halaman 23 kolom 5

PONTIANAK - Setelah dua tahap pengangkatan sejak 2007, masih terdapat lebih dari seribu sekretaris desa di seluruh Kalimantan Barat belum diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil. Sementara, batas waktu pengangkatan dipatok paling lambat Desember 2009. Direktur Jenderal Pemerintahan Desa dan Kelurahan, Persadaan Girsang, mengharapkan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dapat berperan aktif untuk membantu pemerintah pusat dalam pengadaan bahan dan data dalam penyelesaian pengangkatan sekdes menjadi PNS tahap III. Permasalahan berkas sekretaris desa yang belum terselesaikan pada tahap I dan II pun diharapkan dapat dituntaskan. Sebagaimana diketahui, berdasarkan PP Nomor 45 tahun 2007, sekdes dapat diangkat menjadi PNS jika sudah dan masih bertugas sejak 15 Oktober 2004 dan usianya tidak lebih 51 tahun pada 15 Oktober 2006. Mereka diangkat langsung tanpa melalui proses

seperti biasa. “Sekdes di Indonesia berjumlah 65.189 orang. Itu tidak termasuk desa-desa pemekaran baru. Jumlah sekdes yang memenuhi syarat untuk diangkat jadi PNS sebanyak 46.837 orang. Sisanya tidak memenuhi syarat atau karena jabatan sekdes masih kosong,” katanya saat mewakili Mendagri dalam acara Penandatanganan Keputusan Bupati/Walikota tentang Pengangkatan Sekretaris Desa menjadi PNS tahap II di Balai Petitih kemarin. Untuk tahap I, telah diangkat sekdes sebanyak 18.410 orang sedangkan tahap II diangkat sejumlah 12.197 orang. Pengangkatan tahap III akan mulai diproses sejak November 2009 dan harus sudah diselesaikan pada pekan ketiga Desember 2009. Setelah itu, proses pengangkatan sekdes akan dilakukan sebagaimana rekrutmen CPNS biasa. Sekdes-sekdes yang tidak memenuhi syarat untuk diangkat jadi PNS ke depan akan diganti oleh sekdes PNS. u Ke Halaman 23 kolom 5

Maryani; Dua Belas Tahun Menderita Gizi Buruk

Kejang Tak Berhenti Setelah Imunisasi Campak BUDI MIANK/PONTIANAKPOST

NOTONGK: Ritual Dayak Angan ini akan diikutkan dalam pameran seni dan budaya di TMII Jakarta.

Pamerkan Fotografi Budaya KEPALA UPT Museum Negeri Kalimantan Barat Daud Dogel mengatakan, akan mengikutsertakan 70 karya fotografi bertemakan seni dan budaya Dayak dalam pameran di Taman Mini Indonesia Indah. Pameran ini akan dilaksanakan sejak 22-24 November 2009. “Kita ingin memperkenalkan beragam seni budaya Dayak. Pameran fotografi ini adalah salah satunya. Notongk ini juga akan kita tampilkan dalam pameran itu,” kata Daud di Pontianak, kemarin. Notongk adalah ritual adat Dayak Angan, sebuah subsuku yang tinggal di Desa Angan u Ke Halaman 23 kolom 5

Dunia kesehatan masih memprihatinkan. Gizi buruk belum bisa dituntaskan. Padahal pemerintah sudah bertekad meningkatkan derajat kesehatan rakyatnya. Namun tidak bagi Maryani. Wanita berusia 24 tahun ini sudah 12 tahun menderita gizi buruk. Warga Dusun Parit Keramat, Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya ini membutuhkan uluran tangan dermawan. DENY HAMDANI Sungai Raya

BADANNYA ringan dan kurus. Pertumbuhannya sejak 12 tahun silam terlambat dari orang normal. Raut mukanya pasrah. Wanita yang mengalami gizi buruk ini sudah belasan

BURUK: Maryani hanya tergolek karena menderita gizi buruk.

IST

tahun menahan derita. Setiap hari, Maryani hanya terbaring. Setiap menit serangan kesakitan menyergapnya. Ia tidak bisa memasak dan mencuci. Hanya bantal guling yang menemani setiap waktunya. Jaitun, ibu Maryani mengatakan sudah banyak upaya dilakukan menyembuhkan penyakit anaknya. Namun, ketiadaan biaya membuat keluarganya hanya bisa pasrah. Kondisi anaknya setiap hari terus mengalami penurunan akibat sakit yang teramat. Ia pun mulai bercerita. Ketika usia sang buah hati dua tahun, Maryani ikut program campak dan disuntik. Besoknya kondisi Maryani mengalami kejang-kejang tanpa henti. “Saya bersama suami membawanya ke Puskesmas. Hasil pemeriksaan staf medis, anak saya dikatakan mengalami step,” kata Jaitun, Kamis (19/11). Karena keterangan medis hanya penyakit Keu Ke Halaman 23 kolom 5


pro-kalbar

25

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

HIV / aids

Layanan Informasi Kecamatan Pemangkat menjadi daerah di Kabupaten Sambas yang rawan penyebaran HIV/AIDS. Menjelang 1 Desember, sebagai Hari AIDS Sedunia (HAS). Diharapkan kegiatan tersebut mendapatkan dukungan pemangku kebijakan guna melaksanakan upaya pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS. Di Kabupaten Sambas, peringatan akan dilaksanakan di kecamatan Sekura, sesuai komitmen Bupati Sambas, BurhaJuliarti nudian A Rasyid. Wakil Bupati Sambas, Juliarti Djauhari, mengatakan guna mewujudkan hal itu, pihak Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Daerah Sambas, sebagai ujung tombak harus bisa mengajak masyarakat memahami betul apa itu AIDS dan HIV. “Pemahaman yang benar, akan bisa memberikan informasi yang tepat juga kepada masyarakat, sehingga benar-benar seluruh lapisan masyarakat mengenal dan memahami penyakit berbahaya ini,” ujarnya, dalam rapat koordinasi peringatan HAS 2009 di Kabupaten Sambas, Kamis (19/11).

Penyebaran Guru Tak Merata, DPRD ke Lapangan SAMBAS-Anggota DPRD Kabupaten Sambas Tjong Tji Hok Bruno mengharapkan pemkab melakukan perluasan akses pendidikan, peningkatan mutu, dan pencitraan guru serta pemerataan penyebaran guru sesuai kebutuhan sekolah. “Kita berharap pemerataan guru, dengan menempatkan guru sesuai dengan kebutuhan sekolah agar tidak menumpuk hanya di kota saja,” ujar ketua fraksi PIB, anggota DPRD Sambas, kepada

Pontianak Post. Menurutnya, kalau ada penumpukan guru di kota, tentu tidak efektif. Sehingga mutu sekolah pun susah maju, karena kebutuhan pengajar tidak merata. “Kita berharap pemerataan guru daerah-daerah kecamatan lain di Kabupaten Sambas akan meningkatkan mutu sekolah sehingga kualitas pendidikan di Kabupaten ini akan semakin bagus,” ujarnya. Apalagi, di Kabupaten Sambas, banyak daerah

yang letaknya jauh dari ibu kota kabupaten serta kotakota besar. Sehingga hal ini bisa menjadi perhatian yang nantinya tidak sampai terjadi penumpukan, karena banyak guru yang memilih untuk di kota saja. “Di banyak kecamatan di Kabupaten Sambas, sudah mempunyai SMA. Sehingga masyarakat sekitar akan lebih mudah mengenyam pendidikan di tingkat menengah atas.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Dewan Awasi Tes CPNS

■ Ke Halaman 31 kolom 1

bhayangkari

Jangan Ada Perbedaan PERANAN anggota Bhayangkari berpengaruh mendukung tugas suami di korps kepolisian. Ny Muji Purniasih, Ketua Bhayangkari Ketapang menegaskan dalam kiprah Bhayangkari itu, jangan sampai anggota merasa ada perbedaan antara istri perwira dengan istri bintara. “Semua anggota Bhayangkari, fungsi dan peranannya adalah sama,” tegasnya kemarin. Ia mengatakan ini saat mengunjungi Pengurus Ny Puji Purniasih Ranting Bhayangkari di Polsek Kendawangan, Rabu (18/11). Kunjungan Ny.Muji Purniasih ke Kendawangan ini merupakan yang pertama kali sejak pergantian ketua Bhayangkari dari NyLinna Karyoto kepada dirinya tiga pekan silam. Setelah menjadi ketua Cabang Bhayangkari Ketapang, beberapa kegiatan yang dilakukannya diantaranya, mengunjungi Taman Kanak-Kanak Yayasan Kemala Bhayangkari, ikut mendampingi Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya SH dan rombongan ziarah ke Makam Tanjungpura belum lama ini.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

lingkungan

Tjong Tji Hok Bruno

ANDI CHANDRA/PONTIANAKPOST

HIDUPKAN LAMPU: Sosialisasi menghidupkan lampu motor di siang hari juga berlaku di Ketapang. Hal ini untuk menekan angka kecelakaan motor yang cukup tinggi di bumi ale-ale itu.

FBBK, Singkawang Gaet 28 Trophy SINGKAWANG – Kontingen Kota Singkawang berhasil membuktikan diri pada Festival Budaya Bumi Khatulistiwa (FBBK) di Pontianak. Dari 14 cabang yang diperlombakan dan semua diikuti Singkawang, 11 diantaranya berhasil menempatkan beberapa juara. Totalnya, 28 trophy berhasil disabet dari 14 cabang yang diperlombakan. Pada Pawai Seni Budaya Daerah, Singkawang meraih juara pertama pada Penyaji Terbaik. “Kita berhak sebagai utusan mewakili Kalbar dalam parade pawai budaya di Istana Negara pada Agustus 2010 mendatang. Kesempatan ini terjadi 14 tahun sekali, karena semua daerah diroling,” kata Johari Pion Koordinator Tekhnis FBBK Singkawang kepada Pontianak Post di Singkawang kemarin (19/11).

KETAPANG – Seluruh pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Ketapang besok (21/11) akan mengikuti penjaringan test tertulis. Melihat formasi kelulusan administrasi CPNS di Kabupaten Ketapang, Al Muhamad Yani AP, dari Komisi I DPRD Ketapang perlunya ditinjau ulang. “Walaupun test tertulis tinggal satu hari, saya kira tidak salah Bagian Kepegawaian meninjau ulang beberapa formasi yang diterima hanya satu orang, tapi yang lulus administrasi hanya satu orang, tanpa test tertulis seperti itu pun sudah lulus,” kata nya. Ia menyebutkan terkait formasi, kewenangan sepenuhnya ada pada pemerintah daerah. Karena pemenuhan CPSD itu untuk kepentingan daerah juga. Karena itu, jika ditinjau ulang dan membuka kembali formasi yang kosong maka pemerintah daerah dapat melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat. Ia mencontohkan bagaimana formasi untuk guru perikanan yang diperlukan S-1 Perikanan harus diikuti dengan sertifikat Akta IV. Sedangkan Penyuluh Perikanan dibutuhkan D-III. Diketahui, sampai saat ini sarjana perikanan di Ketapang masih sangat minim sekali. Untuk memenuhi formasi guru minimal diperlukan Akta IV, sedangkan penerimaan untuk teknis tidak ada untuk sarjana perikanan. “Kalau begitu percuma saja ada sarjana perikanan, tapi teknis yang diperlukan hanya D-III, untuk mengambil formasi pendidikan, mereka tak punya Akta IV, saya pikir ini perlu ditinjau ulang,” lanjut Yani.

Besok Test Serentak di Kalbar

■ Ke Halaman 31 kolom 1

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Stok Daging Sapi dan Ayam Aman

Masyarakat Diminta Waspada Banjir

KETAPANG—Menjelang Hari Raya Idul Adha, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ketapang memastikan persedian sapi kurban dan ayam daging potong aman. “Menghadapi raya kurban persediaan sapi dan ayam untuk warga muslim kurban aman,” jelas Edi Sujarwo, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Ketapang dihubungi, kemarin. Dikatakannya, persediaan sapi untuk saat ini mencapi 100 ekor dengan berat masing-masing di atas 300 kg. Dengan daging bersih sekitar 120 sampai 150 kg per ekor. Sedangkan untuk ayam persedian sekitar 30 ribu ekor. Bahkan dinas pertanian dan peternakan juga telah mempersiapkan langkah antisipasi menjelang Idul Adha.

SINGKAWANG – Pemerintah Kota Singkawang diminta proaktif untuk persiapan menghadapi banjir yang dapat saja mengancam masyarakat kota ini. Mengingat hujan yang terus menerus mengguyur Kota Singkawang selama beberapa pekan ini. “Kita minta Pemkot Singkawang pro aktif dalam melakukan antisipasi banjir. Seharusnya sedia payung sebelum hujan. Atau jangan sampai sudah kebelut baru mau bikin toilet,” ujar Pengamat Sosial Kalbar Rudi Harjana kepada Pontianak Post kemarin (19/11). Rudi yang biasa disapa Popo mempertanyakan bagaimana dengan Tim SAR yang sudah dibentuk dua tahun yang lalu. Karena, sampai saat ini, kata Popo, belum juga ada tindak lanjutnya. ■ Ke Halaman 31 kolom 1

■ Ke Halaman 31 kolom 1

SANDO/PONTIANAKPOST

PULUHAN TROPHY: Kontingen Singkawang memboyong puluhan trophy di FBBK.

grafis wordpress

Hutan Kurangi Pemanasan

Kon Muk Nam ; Seniman Tertua Keramik Sinar Terang

KETUA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkayang Sebastianus Darwis, SE. MM mengatakan, bahwa dengan adanya pengukuhan hutan Hutan Adat Gunung Jalo di perbatasan antara Desa Teriak dan Desa Temia Sio, Kecamatan Teriak, Kabupaten Bengkayang, berarti telah berupaya membantu program pemerintah dalam melestarikan hutan. “Selain itu, hal ini juga merupakan suatu upaya mengurangi pemanasan global (global warming) yang saat ini menjadi issu hangat di dunia internasional,” kata Sebastianus Darwis S.E MM di kesempatan Pengukuhan Hutan Adat Gunung Jalo dua hari lalu. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kabupaten Bengkayang ini mengatakan,

Puluhan Tahun Bergelut dengan Tanah Liat

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Usianya boleh tua. Namun, semangatnya ‘’kesenimanannya’’ patut diacungi jempol. Bahkan, pekerjaan yang dilakoninya juga sudah bertahun-tahun lamanya digeluti. Tidak ada rasa bosan baginya. Apalagi untuk berpindah pekerjaan. M Kusdharmadi Singkawang

ODY/PONTIANAKPOST

POTONG TANAH: Pak Nam sedang memotong tanah kaolin untuk bahan baku pembuatan keramik di Sinar Terang, Sakkok.

Siang kemarin (19/11) alam di Kota Singkawang cukup bersahabat. Setelah sebelumnya hujan terus mengguyur kota ini. Di kawasan Sakkok Singkawang Selatan, terdapat sebuah pabrik penghasil keramik. Jalanan berbatu harus dilewati. Karena,

masih dalam tahap perbaikan. Beberapa meter dari pinggir jalan, sampailah ke tempat pembuatan keramik tersebut. Di sini, banyak bahan pembuat keramik. Baik bahan baku, maupun alat produksi lainnya. Juga para pekerja. Semuanya sudah

pada bagian dan tugas masing-masing. Dari sekian banyak pekerja, terlihat seorang pria. Tanpa mengenakan baju dan alas kaki di lantai tanah tersebut. Tangannya memegang sebilah parang kecil. Di depannya terdapat banyak tanah. Di sebelah kanannya ada sebuah kolam dangkal, berbentuk petak. Di belakangnya, terdapat rekannya yang sedang membentuk keramik. “Ini adalah pekerja paling lama dan paling tua di tempat kita. Sejak pabrik ini ada dia sudah bekerja di sini,” kata A Bui (29), mewakili tempat usaha keramik Sinar Terang kemarin (19/11) sambil menunjuk pria yang sedang bekerja itu. Kemudian, A Bui bercakap-cakap menggunakan bahasa Tionghua kepada pria itu. Percakapan ringan pun terjadi. Kembali pria tadi, melanjutkan pekerjaannya. Pria ini terlihat tenang. Asyik menikmati pekerjaannya. Tangan kirinya mengambil tanah kaolin. Tangan kanan yang memegang parang, kemudian mengayunkannya. Dan terbelahlah tanah keras itu. Lalu, ia buang ke dalam kolam di sebelah kanannya. “Ini proses untuk melembutkan tanah kaolin yang baru datang, untuk bahan pembuat keramik,” kata A Bui yang biasa dikenal dengan panggilan Upay. ■ Ke Halaman 31 kolom 1


SINGKAWANG

26

Pontianak Post

PROYEK

OFFROAD 2009

Perebutkan Piala Adrianus KEGIATAN olahraga otomotif adventure offroad di Kalimantan Barat bakal semakin semarak sepanjang 2009 ini. (Komcab) Indonesian Offroad Federation (IOF) Kabupaten Landak menggelar kompetisi Offroad 2009, memperebutkan Piala DR. Drs. Adrianus Asia Sidot. M.SI, 12-13 Desember 2009 di daerah gunung Sehak Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak. “Pada kegiatan ini kita dari Komcab IOF Kabupaten Landak mengandeng Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Landak,” kata Ketua Komcab IOF Kabupaten Landak Gusti Aguskurniawan, didampinggi Ketua Panitia Offroad 2009, Rosiadi Mamba, kepada awak koran ini, disela-sela rapat pembentukan panitia Kamis (19/11), kemarin di Ngabang. Dia menjelaskan, kegiatan tersebut lebih banyak mengandung unsur wisata. Karena selama perjalanan, peserta akan melewati kawasan hutan yang rindang, asri, dan menawan dengan pemandangan Gunung Sehak. ”Karena ini sudah ada dikoran kita sudah bisa menerima pendaftaran terbuka untuk se Kalimantan Barat. Selain itu, pemberitahuan ini juga melalui surat setiap Komda IOF se Kalimantan Barat,” kata pria ini, seraya mengatakan untuk kelas yang dilombakan adalah kelas bebas dan pemula. Ditempat yang sama Ketua Panitia, Rosiadi Mamba mengatakan, kejuaraan ini bertujuan untuk mengkampanyekan kepedulian terhadap lingkungan di Kabupaten Landak. (wan)

20 November 2009

Petakan Kawasan Banjir

Ada 8 Gang Selamat KETUA Komisi C DPRD Singkawang, Tasman didatangi sejumlah kontraktor di kediamannya, kemarin siang. Beberapa kontraktor mempertanyakan pernyataannya di media massa soal Gang Selamat yang pengerjaannya diprotes warga. “Saya didatangi beberapa kontraktor menanyakan dimana Gang Selamat yang diprotes warga. Padahal, pekerjaan mereka bagus. Setelah dijelaskan di Kelurahan Sijangkung, Singkawang Selatan, kontraktor pun puas. Sebab, pekerjaan mereka di beberapa Gang Selamat dalam pelaksanaannya bagus,” kata Tasman, kepada Pontianak Post, kemarin. Tasman mengaku terkejut, ketika kontraktor menjelaskan kalau di Kota Singkawang ini banyak sekali nama Gang Selamat. “Tadi, disebutkan kontraktor ada delapan Gang Selamat. Kita juga terkejut. Kok, banyak sekali,” kata Tasman memberikan penjelasan. Gang Selamat yang tersebar di Kota Singkawang pun tahun 2009 ini ada yang dikerjakan, sehinga mereka bertanya-tanya. “Di media massa tidak tertulis lengkap dimana Gang Selamat yang ditinjau langsung oleh Komisi C,” kata Tasman. (zrf)

Jumat

FAHROZY/PONTIANAKPOST

MASIH DITUNGGU: Sarana transportasi air yang ada di Sebangkau masih tetap digunakan masyarakat. Khususnya buat warga yang berada di pesisir sungai.

Lemukutan Rawan Malaria dan DBD BENGKAYANG – Pulau Lemukutan yang terletak di Kecamatan Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang rawan akan penyakit malaria dan demam berdarah dengue (DBD). “Kalau di Pulau Lemukutan ini memang rawan malaria. Kalau masuk ke sini, kondisi badan lemah, bahaya kena malaria,” kata Kepala Dusun Sektor Karang Timur Desa Lemukutan Kecamatan Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang Yarno kepada Pontianak Post kemarin (19/11). “Kalau DBD sampai saat ini baru empat orang. Awalnya kena gigitan nyamuk. Lalu malaria. Namun, tidak ada perubahan. Lalu di rujuk ke rumah sakit. Dan ternyata positif

DBD. Alhamdulillah tidak ada yang meninggal dunia,” lanjut Yarno menjelaskan. Kata Yarno, di Lemukutan ada mantri dan juga ada bidan. Dan kebanyakan yang berobat ke mantri, menurutnya, merupakan penderita malaria. “80 persen yang berobat itu adalah penderita malaria. Misalnya yang berobat ke mantri itu 20 orang. 80 persennya, adalah yang kena malaria,” tegas Yarno. Dia tidak tahu pasti berapa jumlah orang yang pernah kena malaria di Lemukutan. Menurutnya, malaria di sana, dikarenakan nyamuk yang menggigit. “Nyamuknya biasa paling banyak itu pada siang hari. Biasanya juga nyamuk pada malam hari yang menularkan penyakit kalau menggigit manusia,” jelas Yarno.

“Kalau biasanya penyakit ini kan bersambung-sambung (menular), karena gigitan nyamuk,” kata Yarno lagi menambahkan. Ia mengungkapkan, dari Rumah Sakit Bethesda Serukam di Bengkayang, pernah mengadakan pengobatan gratis di Lemukutan. Menurut dia, bukan saja untuk mengobati penyakit malaria. Melainkan semua penyakit. “Tapi banyak pasien yang diobati, karena malaria,” jelasnya. Dia berharap agar ada pihak atau dermawan yang mau membantu masyarakat di sana. Baik itu untuk urusan sosial maupun penanganan penyakit malaria. “Siapapun yang mau membantu uluran tangan untuk bantuan sosial, termasuk penanganan malaria dari medis, kita sangat siap. (ody)

Dandim Tinjau Perbatasan RI-Malaysia BENGKAYANG – Komandan Distrik Militer 1202 Singkawang Letnan Kolonel Teddy Soerachmat mengunjungi perbatasan IndonesiaMalaysia, Kamis (19/11). Tepatnya di perbatasan Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang yang berbatasan langsung dengan Serikin Sarawak Malaysia Timur. Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kodim 1202 Singkawang itu didampingi sang istri Ny. Teddy Soerachmat. Rombongan berangkat pukul 06.00

WIB dari Markas Kodim 1202 Singkawang menggunakan kendaraan roda empat. Dalam kesempatan itu juga, Dandim mengunjungi Koramil Jagoi Babang, Koramil Seluas, Koramil Sanggau Ledo dan Koramil Bengkayang. Dandim juga menyapa jajarannya pada koramil tersebut. Dalam kunjungan itu Teddy beserta istri dan rombongan memberikan beberapa arahan dan petunjuk kepada jajarannya. “Saya minta kepada semua anggota untuk tetap melaksanakan

tugas dengan sebaik-baiknya, terutama untuk wilayah perbatasan,” ujar Dandim 1202 Singkawang kemarin (19/11). Daerah yang dikunjungi tersebut, cukup strategis. Karena letak geografisnya, mempertemukan dua negara tetangga. Kendati demikian, kata Dandim, ancaman dari luar tetap selalu ada. Untuk itulah Teddy mengingatkan semua untuk selalu waspada. “Ancaman dari luar pasti ada. Kita semua harus waspada,” tegas Dandim. (zrf)

PEMANGKAT-Masuknya musim penghujan waspadai banjir di beberapa kawasan dalam waktu lama. Juga mememetakan daerah-daerah rawan bencana tahunan ini. Koordinatior SAR Sintete, Yulius Cahyono mengaku sudah memetakan lokasi jalan utama yang menjadi langganan banjir. Ia menyebutkan, dari arah timur, Singkawang mulai dari Selakau, Sebangkau. Kemudian di Ka-

Untuk kewaspadaan bencana, dikatakan Jono, anggota DPRD Sambas, pemerintah untuk melakukan koordinasi dengan Satkorlak Penanggulangan Bencana. Kemudian dari TNI, kepolisian, PMI, Kesbanglinmas, dan SAR. Sementara soal drainase, bisa diserahkan kepada pihak kecamatan yang nanti akan diteruskan ke tingkat desa. “Jangan sampai pemerintah hanya menunggu jika sudah ada

Diharapkan warga yang berdekatan dengan aliran sungai atau saluran parit, untuk melakukan pembersihan. Yulius Cahyono

wasan Pantai Sinam. Arah barat, air menggenang mulai terlihat di Desa Perapakan. Dia mengakui, rumah di bantaran sungai di Pemangkat juga harus waspada. Air juga dengan mudah menggenangi Pasar Melayu. ’’Diharapkan warga yang berdekatan dengan aliran sungai atau saluran parit, untuk melakukan pembersihan. Ini akan bisa mengurangi genangan air,’’ katanya kepada Pontianak Post, di Pemangkat. Sedangkan Yan Wahyudi, salah seorang tokoh pemuda Pemangkat mengatakan saatnya pemerintah mengantisipasi banjir yang setiap tahun mengancam warga. Diantaranya melancarkan aliran air dengan melakukan pengerukan sungai. Kalau perlu, membuat saluran baru, terutama di wilayah yang susah untuk dialirkan.

bencana yang terjadi. Bagaimana menyiapkan bantuan logistik untuk menghadapi bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu,” katanya. Sementara itu, Camat Selakau, Chifni mengatakan telah melakukan upaya penanggulangan banjir. Terutama sekali bagaimana menjaga tanggul sebagai penahan air yang ada di Dusun Jirat, Desa Semelegi, Kecamatan Selakau. “Lokasi yang juga rawan banjir di Selakau adalah Desa Bentunia, Sungai Daun, dan Pangkalan, serta Semelegi Besar, dimana kawasan itu juag terancam jika tanggul penahan air tidak kuat menahan volume air yang terus bertambah, belum lagi ditambah dengan curah hujan yang lumayan tinggi,” pungkasnya. (fah)


Pontianak Post

SINGKAWANG

Jumat 20 November 2009

27

KEJAHATAN

Hari Ini Seminar Internet Marketing Berkualitas

Parit Baru Rawan PENGENDARA motor harus waspada jika melewati sepanjang jalan antara Parit BaruTPS (Parit Cegat), Pemangkat, khususnya saat malam hari. Karena kawasan tersebut rentan kejahatan. Kapolsek Pemangkat, AKP Cucu Safiyudin melalui Aiptu Sabarno, Kasubnit Penyidik, Polsek Pemangkat mengatakan hal tersebut. Kawasan ini diakui sebagai salah satu titik rawan, terkait pencurian dengan kekerasan bagi pengguna jalan. “Seperti yang terjadi belum lama ini, korban saat melakukan perjalanan melewati jalan tersebut di tengah malam, motornya diambil denCucu Safiyudin gan cara kekerasan,” jelas Aiptu Sabarno, kepada Pontianak Post, di Mapolsek Pemangkat. Rawannya jalan, lanjutnya, karena disepanjang jalan tersebut gelap. Sehingga memungkinkan sekali sebagai lokasi melakukan kejahatan. Namun hal itu bisa dihindari dengan jangan melalui jalan itu saat tengah malam “Karena modus yang dipakai pelaku kejahatan adalah dengan cara mereka jalan-jalan malam, kemudian saat melihat ada mangsa, maka mereka akan segera melakukan aksinya, bahkan dalam melakukannya sering dilakukan lebih dari empat orang,” paparnya. Berdasarkan pengakuan seoang pelaku kejahatan, aksi menggunakan motor berdua atau tiga. Menghimpit korban, dan melakukan kekerasan jika korban tidak menyerahkan motornya. “Jadi satu pengendara dengan berboncengan, mengikuti korban, kemudian motor satu lagi yang juga berboncengan, memotong jalan korban, sehingga mau tidak mau korban akan menghentikan laju kendaraanya, kemudian dengan cara memukul korban, pelaku merebut kendaraannya,” ulasnya. Sehingga kejadian tersebut, diungkapkan Sabarno, kepada masyarakat untuk selalu waspada akan aksi kejahatan di jalanan ini. Yakni dengan cara menghindari melakukan perjalanan malam hari di sekitar jalan tersebut.(fah)

Cara Praktis Menjadi Kaya Lewat Internet

FAHROZI/PONTIANAKPOST

KE SEKOLAH: Banjir surut, rutinitas kembali dijalankan. Seperti siswi-siswi Pemangkat yang kembali ke sekolah Kamis pagi kemarin.

Pesparawi, Singkawang Raih Perak SINGKAWANG – Kontingen Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Kota Singkawang telah kembali ke kampung halaman. Kemarin, kontingen diterima Wali Kota Singkawang Hasan Karman SH MM, di rumah jabatan, Jalan Firdaus nomor 1 Singkawang Barat, Kamis (19/11). Kontingen Pesparawi membawa kabar gembira. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan meraih medali perak, pada tingkat nasional di Samarinda Kalimantan Timur, yang diselenggarakan mulai tanggal delapan hingga 14 November 2009 lalu. Keberhasilan itu diraih pada untuk

cabang lomba pria dewasa. Herman Buhing, yang memimpin kontingen, menceritakan bagaimana suka duka selama mengikuti kegiatan Pesparawi di Samarinda Kaltim. Misalnya, bagaimana kecemasan, saat Stepanus sang dirijen sempat dirawat di Rumah Sakit Dirgahayu Samarinda akibat kelelahan, puncaknya saat memberikan semangat kepada kontingen yang akan berlomba. Kontingen dari Kota Singkawang yang berlatih selama tujuh bulan ini sangat memberikan apresiasi kepada Isteri Walikota Singkawang Ny. Elisabeth Majuyetti Hasan Karman. Karena, Emma, pada saat pelepasan

beberapa yang lalu memberikan tips bagaimana mengontrol emosi dan mental saat tampil. “Hal inilah yang selalu diingat bagaimana supaya terlihat lepas dan ceria saat membawakan lagu,” kata Herman. Dalam kesempatan ini Walikota Singkawang berterima kasih kepada Kontingen Pesparawi, karena telah mempersembahkan gelar perak. Hasil ini menurutnya sudah maksimal dalam mengharumkan nama Kota Singkawang. “Mengingat Sulawesi Utara yang meraih Emas merupakan Kota Seribu Gereja, ya harap maklum saja jika tim paduan suaranya bagus,” ujar Hasan. (ody)

Butuh Blok Khusus Anak LEMBAGA Pemasyarakatan Klas II B Singkawang membutuhkan blok khusus untuk warga binaan anak-anak. Karena sampai dengan saat ini, Lapas satu-satunya di Kota Singkawang tersebut, tidak memiliki blok khusus anak. “Memang saat ini kita belum ada blok khusus untuk anak,” kata Setia Budi Irianto Kepala Lapas Klas II B Singkawang kepada Pontianak Post di Singkawang ke-

marin (19/11). Menurut dia, saat ini anak-anak yang menjadi warga binaan di Lapas Klas II B Singkawang tersebut, masih satu blok dengan warga binaan kasus narkoba. “Walau kamarnya terpisah tapi mereka tetap satu blok,” ujar Budi. Mantan Kepala Rumah Tahanan Barabai Kalimantan Selatan ini menjelaskan, khawatir hal ini nantinya

memberikan pengaruh negatif terhadap warga binaan anak-anak. Oleh karena itulah, kata Budi, alangkah baiknya jika anak-anak ditempatkan di blok khusus. “Anak-anak mesti dipisahkan dan dibuatkan tempat khusus,” katanya. Budi menambahkan, usulan untuk membangun blok khusus anak sudah pernah disampaikannya. Akan tetapi, lanjut Budi, usulan itu tidak disetujui. (ody)

Daftar Langsung diri anda Hotel Kini sekarang juga. Pendaftaran dibuka pada pukul 14.00 WIB di Hotel Kini Pontianak. Registrasi dan Informasi juga bisa dilakukan melalui SMS ke nomor : 0813 45222 696 dan Website: http://www.ladangharta.com/ m . Facebook: http://www.facebook.com/ ladanghartaa dan Email: registrasi@ ladangharta.com. Seminar Internet Marketing dilaksanakan di Hotel Kini Pontianak pada Jum’at, (20/11) pukul 19.00 WIB sampai selesai. Diharapkan hadir pada pukul 18.30 WIB. B i a y a p e n d a f t a r a n h a ny a Rp50.000. Banyak ilmu dan kesempatan anda menjadi jutawan sangat terbuka lebar pada seminar Internet Marketing yang akan dipaparkan oleh Alfan Hendro yang pertama kali di Kalbar, sukses menjalankan bisnis ini. Ini bukan MLM, bukan Forex, Tanpa resiko! Dahsyat. Bergabunglah bersama Seminar Internet Marketing Berkualitas. Anda ingin mendapatkan pendapatan tambahan $100, $500, $3000 per bulan? Atau lebih?.Apabila Anda ingin mempunyai alat yang mencari Dollar Untuk Anda selama 24 jam nonstop setiap hari? Anda mempunyai pekerjaan tetap, tapi ingin mendapatkan penghasilan tambahan Hanya dengan modal Waktu Luang Anda? Ingin mendapatkan Penghasilan Pasif tanpa harus bekerja keras membanting tulang, tanpa harus menjual produk apa pun? Anda ingin

dapat bekerja Tanpa Dikekang oleh siapapun, tanpa dibatasi oleh waktu atau tempat? Anda ingin memperkenalkan dan menjual produk Anda kepada Pembeli di Seluruh Dunia, 24 jam sehari, tujuh hari seminggu? Anda ingin Dibayar oleh Perusahaan Raksasa global seperti Google dan Amazon setiap bulannya? Anda ingin terbebas dari masalah keuangan Anda seumur hidup? Anda ingin menghasilkan uang dari hobi Anda bermain Facebook dan Friendster? Jika jawaban Anda “YA”, izinkan saya memperkenalkan sensasi Sumber Kekayaan TERDAHSYAT Abad ke-21: INTERNET. Jika Anda sudah bisa mengetik dan mengakses Internet, maka anda sudah memiliki syarat yang cukup untuk menghasilkan Jutaan Rupiah setiap hari dari Internet. Ratusan juta orang dari berbagai kalangan (karyawan, pegawai negeri, mahasiswa, pengusaha, ibu rumah tangga, pensiunan, bahkan hingga murid sekolah) di seluruh dunia telah terjun ke dalam peluang usaha ini. Seminar Internet Marketing Berkualitas ini merupakan yang pertama hadir di Kota Pontianak dan Kalimantan Barat. Terbuka untuk siapa saja, dari seluruh Kalimantan Barat. Tanam Sekali, Panen Seumur Hidup. Datang dan hadirilah. Seminar Internet Marketing Berkualitas akan memaparkan dengan jelas peluang terdahsyat ini dan cara membangun “Ladang Harta” Anda sendiri. “Ladang Harta” akan menghasilkan Dollar Untuk Anda terus-menerus sepanjang hidup Anda, bahkan dapat Anda wariskan kepada anak-cucu Anda. (ody/biz)

Buku Berjudul Hati yang Bening dari Seorang Guru

Kumpulan Puisi Tapak-tapak, Karya Seorang Guru SD Hati yang bening, selembut sutera. Seputih kapas, sekeras baja. Hati yang bening, bukan kata-kata. Perbuatan nyata tanpa diminta. Hati yang bening, hati yang lepas dan ikhlas. Hati yang bening, tak bergeming. Kata-kata dusta. Tipu dan daya. Hati yang bening bersemadi membelah diri. Tuhan yang nyata.

Seorang Guru. Berbunyi : Apalah yang kupunya. Niat mnyatu, buku dan ilmu. Tiada lain, anakanakku. Itulah sumber pengabdianku. Sepanjang hari, dimakan waktu. Kau menyatu dalam deretan bangku-bangku. Kau keluarkan pena dan buku. Ku ajar...ku bimbing. Tangan-tanganmu, hatimu. Ibarat cermin, M KUSDHARMADI, SINGKAWANG memantulkan cahaya kemilau. Menggapai masa depan. Jika kau bertamu ke rumahku, Puisi di atas, ada di dalam buku berjudul Hati yang aku terharu. Jangan kau pandang itu? Deretan Bening dari Seorang Guru, karya D. Habib Aziz. Dia kursi tua, meja tulis sederhana. Tampat ku adalah seorang guru. Tepatnya, Kepala Sekolah Dasar duduk dan membaca buku. Anak-anakku Negeri 5 Singkawang Barat Kota Singkawang. Pilihan kursi tua, tidak menjadi hatiku beku. Sejudul tersebut diambilnya, dari beberapa tema puisi yang mentara itu, di kelas aku menatap wajahmu. terdapat di dalam bukunya. Ia menyebut buku ini berjenis Lugu, perlu belaian kasih sayangku. Aku buku fiksi atau kelompok sastra, diterbitkan oleh STAIN tahu, anak-anakku. Hatimu putih kelabu. Pontianak Press. Spesifikasi buku D Habib Aziz berukuran Dalam buku itu, ada juga puisi yang berjudul Dari 15 cm x 21 cm, tebal XII + 83 halaman. Kertas isi ivory 210 gram warna cover hijau, hitam dan putih. Dan, Internasional Standar Book Number (I.S.B.N) : 978-602-

Pasang Iklan

BIRO SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

8457-35-4 cetakan pertama November 2009. Buku ini, D. Habib Aziz lengkapi dengan ilustrasi beberapa foto-foto objek wisata yang ada di Kalimantan Barat. Misalnya, foto Pasir Panjang, Pulau Simping Teluk Karang, Keraton Sambas dan Riam Sangadum Bengkayang. Dan sisipan suplemen : Langkah-langkah pembelajar ‘puisi’ dan mengarang tingkat dasar. “Buku ini layak dimiliki insan-insan pendidikan, siswa, pecinta sastra (puisi) dan kalangan umum yang berminat,” kata D. Habib Aziz. Buku ini, katanya layak dimiliki insan-insan pendidikan, siswa, pecinta sastra (puisi) dan kalangan umum. Habib berkata, selain kumpulan puisi terdapat tulisan yang masih satu roh dengan keberadaan sebuah karya puisi dan gugahan humanisme religius. “Antara lain, tafsir puisi, kejujuran nurani dalam puisi, ketidakberdayaan manusia, puisi dan realisat kini, sastra dan pendidikan,” ujarnya. Dalam buku itu, juga diberi kata

pengantar oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang Sofian. Kata Habib, dalam pengantar dibukunya, Sofian berharap, “Memang telah menjadi komitmen kami Dinas Pendidikan dan Pemerintah Kota Singkawang untuk mendorong memotivasi dan memfasilitasi para guru untuk menulis dan menerbitkan karya-karya bermutu. Semua ini muaranya adalah peningkatan profesionalisme guru serta pembelajaran, di sekolah dan peningkatan kualitas pendidikan. Kumpulan puisi dan beberapa tulisan yang ada dalam buku ini, diharapkan dapat memperkaya khazanah bahan ajar bagi pengembangan pembelajaran Bahasa Indonesia, khususnya kesusasteraan. Sebab puisi adalah suatu karya yang perlu kita kenalkan kepada anak-anak kita, sehingga mereka dapat mengapresiasi serta dapat menikmati karya sastra tersebut.” Buku ini, kata dia, hadir dalam cetakan terbatas untuk kalangan sendiri, teman sejawat dan siapa saja yang peduli, serta insan pendidikan. Buku ini dia

pasarkan sendiri. “Insya Allah nanti akan saya sebarkan di toko-toko buku di seluruh Kalbar,” kata Habib. (**)


SAMBAS

28

Pontianak Post

Jumat

20 November 2009

Golkar Sambas Usung Prabasa SAMBAS – Hasil rapat pleno PG Kalbar. Kalau pun nanti di pengurus daerah Partai Golkar tengah pertarungan pemilihan Sambas memutuskan mengusung kalah, kami mengharapkan kader lima bakal calon ketua DPD dari Sambas masuk pengurusan provinsi,” ungkapnya. PG Kalimantan Barat. Hal ini diungkapkan Mayadi menambahWakil Ketua DPD PG kan alasan mengusung Sambas Padil Awalulima balon tentu melidin didampingi wakil hat sepak terjang keketua Mayadi Satar pemimpinan mereka. dan Plt Sekretaris Yudi Dikatakannya, semua Mulyadi kemarin usai punya pengalaman rapat. yang luar biasa baik Padil menyebutdi legislatif dan pemekan lima nama yang rintahan. diusung berdasarkan Padil Awaludin “Tentunya kami melihat konabjad yakni Gusti Hersan Aslirosa, Morkes Effendi, Prabasa disi riil di lapangan dalam pemiAnantatur, Tambul Husin dan lihan ketua. Pastinya, pendekatan politik telah dilakukan Ketua Zulfadhli. Ia menyebutkan musyawarah DPD PG Sambas untuk merebut daerah yang akan dibuka besok kursi pimpinan tingkat provinsi (hari ini) oleh Ketua Umum DPP tersebut,” ujarnya. Ia mengataPG Aburizal Bakrie, tentu men- kan Prabasa telah melakukan jadi momen bersejarah kebang- pendekatan dengan Ketua DPD kitan partai berlambang pohon PG Kabupaten Pontianak Rahmat Satria. Menurutnya, selain itu beringin ini. “Kami punya target tinggi Prabasa juga mempunyai suara yakni mengantarkan Ketua DPD di organisasi sayap. “Kami rasa, Prabasa hanya PG Sambas menjadi ketua DPD

tinggal menggalang sejumlah dukungan dari 3-4 pengurus daerah kabupaten/kota.” Yudi menambahkan target yang disampaikan pengurus DPD PG Sambas bukan tidak mempunyai alasan kuat. Menurutnya, di Sambas Golkar menjadi pemenang pertama dengan menempatkan sembilan anggota di legislatif. “Harapan kami kalau pun nanti Prabasa tidak terpilih menjadi ketua, dirinya bisa menjadi pengurus harian. Sehingga tetap mempunyai hubungan dan keterikatan dengan pengurus daerah Sambas,” tuturnya.Prabasa mengatakan dengan keputusan rapat pleno menjadi sebuah amanah untuk diperjuangkan. Ia menyebutkan pendekatan sesama pengurus daerah terus dilakukan sesama bakal calon ketua. “Saya dengan Rahmat telah berbicara. Tetapi, kami akan melihat realitas di Musda PG Kalbar. Karena kami pasti mengukur kekuatan dan kemampuan dalam bermanuver politik lain,” katanya. (riq)

Jembatan Mensere-Segarau Dikaji SAMBAS-Harapan masyarakat tiga kecamatan yakni Tekarang, Jawai dan Jawai Selatan supaya dibangun jembatan Mensere-Segarau mendapat titik terang. Pemerintah Kabupaten Sambas sedang melakukan kajian sosial ekonomi. “Kami sedang melakukan dua kajian itu sebelum meneruskannya dengan studi kelayakan. Bila dampak ekonomi dan sosial lebih tinggi, maka Pemkab Sambas akan mengupayakan pembangunannya,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sambas Hasanusi kemarin di ruang kerjanya. Ia menyebutkan memang beberapa tahun lalu sering muncul di media massa perlunya pembangunan jembatan ke arah tiga kecamatan tersebut.

Menurutnya, dulu masih wacana yang berkembang di tengah masyarakat. “Sekarang kami mencoba merealisasikan wacana itu sehingga tidak lagi menjadi sebuah mimpi kalau memang layak dibangun sebuah jembatan di sana. Persoalannya, bukan hanya membangun tetapi dampak ke depan yang kami pikirkan,” ungkapnya. Disinggung persoalan dana pembangunan, Hasanusi mengatakan pemerintah daerah akan mengajukan ke pusat. Dikatakannya, untuk pusat membangun jembatan Mensere-Segarau nilainya kecil. “Karena membangun jembatan Tayan untuk jalur transKalimantan saja pusat saja berani menggelontorkan dana ratusan miliar. Tetapi, syarat-syarat pembangunan termasuk kajian ter-

penuhi,” ujar Hasanusi. Ia mengemukakan jembatan yang dibangun dengan bentang hampir 1.000 meter harus menggunakan tipe A, yakni harus ada jalur khusus sepeda motor. Berbeda, kata dia, dengan Jembatan Kapuas II bentangnya hanya 400 meter. Ungkapnya, persoalan lain setelah semua kajian dan studi kelayakan dipenuhi yakni aspek teknis pembangunan. “Karena sebelum membangun harus dilihat letaknya. Apakah benar-benar masyarakat mau membebaskan lahan untuk lokasi pembangunan. Dikhawatirkan biaya pembebasan lahan lebih besar dari anggaran pembangunan jembatan,” katanya seraya berkata mudah-mudahan kajiannya pembangunan layak. (riq)

THORIQ/PONTIANAK POST

PUKUL GONG : Sekretaris Ditjen SKDI Depkominfo Syukri Batubara memukul gong pada peringatan hari PGRI di Aruk, Sajingan Besar didampingi Wabup Sambas Juliarti.

Peringati Hari Guru di Perbatasan SAJINGAN BESAR – Sebanyak 1.286 guru memperingati hari Persatuan Guru Republik Indonesia di perbatasan. Sesditjen Sarana Komunikasi Diseminasi Informasi Depkominfo Syukri Batubara turut hadir di Aruk, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Rabu (18/11). Bupati Sambas Burhanuddin A Rasyid mengatakan peringatan hari PGRI di perbatasan negara hal yang perlu mendapat perhatian. Menurutnya, para guru dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pembangunan perbatasan. “Tolong disampaikan, pemerintah telah membangun wilayah perbatasan seperti yang dilihat sekarang,” tegas dia. Ia mengungkapkan beberapa persoalan tentang dunia pendidikan. Dikatakannya, pemerintah terus melakukan upaya sungguh-sungguh dan berkesinambungan meningkatkan kualitas pendidikan nasional. “Menjadi perhatian pemerintah adalah kesejahteraan guru. Perlu adanya pergeseran paradigma masyarakat, yakni pola belajar secara terpusat bergeser ke pola belajar sepanjang hayat atau long life edu-

cation, belajar berfokus hanya pada penguasaan pengetahuan saja menjadi berfokus pada system yang holistik,” ungkap Burhanuddin. Mantan Kadis Pertanian mengatakan mengenai pergeseran paradigma hubungan guru dan pelajar dari konfrontatif berubah kemitraan. Ia menyebutkan penekanan skolastik bergeser menjadi penekanan berfokus pada nilai. “Dari hanya buta aksara, maka era globalisasi bertambah dengan adanya buta teknologi dan sistem kerja terisolasi atau sendiri-sendiri bergeser menjadi sistem kerja melalui tim,” paparnya. Burhanuddin mengatakan sistem pendidikan nasional menghadapi tantangan sangat komplek menyiapkan kualitas sumber daya manusia yang mampu bersaing di era global. Ia mengharapkan guru dapat menerapkan strategi pendidikan berorientasi agar anak didik termotivasi menggali informasi yang ada disekitarnya. “Guru diharapkan mampu beradaptasi dengan lingkungan, melakukan tindakan atau aksi untuk memunculkan ide berkaitan sains dan teknologi serta kemampuan bersosia-

lisasi. Kemajuan teknologi sekarang selain berdampak positif, memiliki sisi negatif. Ini harus menjadi perhatian kita bersama termasuk para guru,” ujarnya. Guru profesional, kata dia, dengan lima kemampuan, salah satunya bertanggung jawab memantau hasil belajar siswa melalui berbagai cara evaluasi dan mampu berfikir sistematis

tentang apa yang dilakukan dan belajar dari pengalaman. Menurutnya, syarat profesionalisme guru mampu merubah peran guru dari pasif menjadi kreatif dan dinamis. “Dalam peningkatan mutu pendidikan, guru memiliki multi fungsi sebagai fasilitator, transformator, change agent, inovator, konselor, evaluator dan administrator,” kata Burhanuddin. (riq)

Pasang Iklan

Biro SAMBAS

Hub. RABUL HP. 081345541441


Pontianak Post

KETAPANG

Jumat 20 November 2009

sosialisasi PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 18 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI KABUPATEN KETAPANG Pelaksanaan pendaftaran penduduk pindah datang ke kabupaten dilakukan berdasarkan laporan penduduk yang bersangkutan paling lama 30 (tiga puluh) hari kerja terhitung sejak diterbitkan Surat Keterangan Pindah Datang dari dinas daerah asal. Surat keterangan pindah datang sebagaimana dimaksud pada ayat (5) digunakan sebagai dasar perubahan atau penerbitan KK dan KTP bagi penduduk yang bersangkutan.

KPU Ketapang 28 Tunggu Ketetapan KETAPANG-Komisi Pemilihan Umum Kabupaten (KUP) Ketapang, saat ini masih menunggu ketentuan dari KPU Pusat tentang pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah yang di rencanakan serentak pada Mei 2010. Ketua KPUD ketapang Juardhani mengatakan KPU Ketapang telah menyusun draf rancangan Pilkada 2010, tetapi masih tetap menunggu ketetapan dari KPU Pusat di Jakarta. “Karena KPU pusat sebagai regulator dalam

Pilkada mendatang,” katanya. Dijelaskannya saat ini tahapan tahapan menuju persiapan Pilkada 2010 sudah berjalan seperti perekrutan Panwas Kabupaten dan Panwascam, pembentukan PPK, PPS, dan KPPS, ungkapnya. Untuk selanjutnya KPU Ketapang telah meminta data jumlah akhir penduduk dan untuk di jadikan standar maksimal bagi penetapan calon Bupati dan wakil Bupati yang akan maju dari calon independen.

Berdasarkan jumlah pemilih di Ketapang, 303.604 orang pada pilres 2009, yang menggunakan hak pilihnya 217,786 atau 72 persen yang yang tidak menggunakan hak pilihnya 85.818 dengan suara sah 207,596 atau 95 persen, dan suara yang tidak sah 11,296 atau 5 persen. Kapala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Ketapang Mahyudin membenarkan telah menerima permintaan data jumlah penduduk terakhir dan da-

Pasal 14 Penduduk kabupaten yang pindah ke luar negeri wajib melaporkan rencana kepindahannya kepada registrar melalui ketua RT setempat paling lama 14 (empat belas) hari sebelum kepindahannya. Berdasarkan laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Dinas mendaftar dan menerbitkan surat keterangan pindah ke luar negeri. WNI yang datang dari luar negeri ke kabupaten wajib melaporkan kedatangannya kepada petugas registrar melalui ketua RT setempat paling lama 14 (empat belas) hari sejak tanggal kedatangannya. Berdasarkan laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (3), Kepala Dinas mendaftar dan menerbitkan surat keterangan pindah datang dari luar negeri sebagai dasar penerbitan KK dan KTP. (Bersambung).

ale-ale

Kendawangan Berbenah MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) tingkat Kabupaten Ketapang di Kendawangan dilaksanakan tiga bulan lagi. Persiapan yang dilakukan masyarakat seperti bersih-bersih di lokasi MTQ sudah dilakukan. H.Sy Abdullah, tokoh masyarakat Kendawangan mendukung kegiatan ini supaya sukses.“Masyarakat Kendawangan siap mensukseskan MTQ Tingkat Kabupaten XXIII, semoga dalam pelaksanaan pelaksanaan tidak ada halangan yang berarti,” kata H.Sy.Abdullah, tokoh masyarakat Kendawangan. Ia berharap MTQ yang diagendakan bulan Januari 2010, maka Kendawangan bisa tetap mempertahankan prestasinya sebagai juara umum. Harapan yang sama juga dikatakan Zulkarnaen. Pemuka kalangan muda di Kendawangan ini menyayangkan Kecamatan Kendawangan tak mempunyai lokasi yang refresentatif untuk acara besar seperti MTQ. Pemuda yang akrab dipanggil Naen ini mengatakan mustahil Kendawangan tidak mampu menyediakan tempat seperti lapangan bola atau stadion.”Kita pinta kepedulian perusahaan yang ada di Kendawangan untuk membangun lapangan bola atau stadion untuk kepentingan bersama perusahaan,” kata Zulkarnaen. Momentum dua tahunan yang rencananya akan diikuti 20 Kecamatan di Kabupaten Ketapang, kata Effendy Yusuf, humas panitia MTQ tingkat Ketapang akan dipusatkan di halaman Kantor camat Kendawangan sampai halaman Mapolsek dan eks.Gedung Pengadilan. Ia berharap mudahmudahan dalam penyelenggaraan MTQ nanti kondisi cuaca mendukung. “Partisipasi dan peran serta semua elemen baik masyarakat maupun perusahaan dalam ikut mensukseskn MTQ dan tak kalah penting adalah dukungan moril dan materilnya,” imbuh Effendy Yusuf. (ndi)

dilaporkan di kantor lurah atau desa tempat domisili agar tertib data kependudukan di Kabupaten Ketapang. Hal pelaporan peristiwa kependudukan dan penting lainya seperti kelahiran dan kematian wajib dilakukan warga Ketapang. “Semua masyarakat wajib lapor mengenai peristiwa penting seperti kelahiran dan kematian sesuai yang diamanatkan dalam perda nomor 18 tahun 2009,” ungkapnya. (har)

Pastikan Koreksi CPNS Transparan

Pasal 13 Orang asing yang memiliki Izin Tinggal Terbatas dan orang asing yang memiliki Izin Tinggal Tetap yang pindah dari kabupaten wajib melaporkan kepindahannya kepada petugas registrar melalui ketua RT setempat untuk mendapatkan surat keterangan pindah paling lama 14 (empat belas) hari sebelum kepindahannya. Berdasarkan laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Dinas mendaftar dan menerbitkan surat keterangan pindah datang. Orang asing yang datang ke kabupaten wajib melaporkan kedatangannya kepada registrar melalui ketua RT setempat dengan membawa surat keterangan pindah datang dari dinas di tempat asal paling lama 30 (tiga puluh) hari sejak diterbitkan surat keterangan pindah datang dari dinas daerah asal. Surat keterangan pindah datang sebagaimana dimaksud pada ayat (2) digunakan sebagai dasar perubahan atau penerbitan KK, KTP, atau surat keterangan tempat tinggal bagi orang asing yang bersangkutan. Paragraf 3 Pindah Datang Antarnegara

lam minggu ini akan di kirimkan. Menurutnya karena data penduduk sifatnya dinamis selalu berubah setiap waktu, maka peran serta masyarakat dalam menyukseskan pilkada mendatang cukup besar. “Kita minta masyarakat proaktif melihat nama mereka yang nanti akan diumumkan di sebagai daftar pemilih sementara (DPS) yang ada di kantor desa atau lurah setempat,” jelasnya. Selain itu ia meminta warga pendatang, baru lahir bahkan yang meninggal untuk

15 29 18 Pusat 30 19

Hari Kurniatama/pontianak post

SOAL CPNS: Tim independen dari UGM menyerahkan soal tertulis CPNS kepada Pemkab Ketapang. Acara berlangsung di bandara Supadio Pontianak, kemarin.

BLD akan Evaluasi Perda KETAPANG-Untuk efektifitas dan efisiensi jalannya pemerintahan dan menghindarkan tumpang tindih pelaksanaan aturan daerah. Dalam waktu dekat Badan Legislasi daerah (BLD) Ketapang akan melakukan evaluasi dan pengkajian mendalam terhadap peraturan daerah (perda) yang telah diterapkan. Hal tersebut diungkapkan Ketua Badan Legislasi Daerah DPRD Ketapang, Adrianus Opung kepada wartawan ditemui di Bandara Rahadi Oesman Ketapang saat akan berangkat kunjungan kerja komisi I DPRD Ketapang ke Yogyakarta. Evaluasi tersebut, kata dia, terkait keluarnya Undang-undang Nomor 28 tahun 2009 tentang restribusi pusat yang diserahkan kepada daerah. Dikatakannya dalam undangundang tersebut ada beberapa item yang mungkin tidak sesuai lagi dengan perda yang berlaku. Oleh sebab itu, badan legislasi akan mengkaji

masalah ini. Sekaligus evaluasi ini akan melihat perda-perda mana yang tidak lagi layak pakai atau tidak sesuai dengan kondisi kekinian. “Kita akan lihat mana perda yang masih layak diterapkan atau diperbaharui atau bisa jadi perda tersebut dicabut maupun diganti,” ungkapnya. Selain itu, kata dia, evaluasi ini juga menyangkut sumber potensi pendapatan daerah Ketapang. Misalkan masalah walet. DPRD Ketapang rencananya akan mempertanyakan soal restribusi walet. Selama ini, tambah dia, Kabupaten Ketapang hanya menerima restribusi pembangunan bangunan atau IMB. Sedang kan soal restribusi walet menjadi lingkup pemerintah pusat. Padahal berdasarkan peraturan pemerintah nomor 10 tahun 1960 hanya mengatur soal walet hutan. Sedangkan di Ketapang ini, kata dia, walet hutan sudah tidak ada

lagi. “Hal inilah yang akan kita pertanyakan lagi kepada instansi pemerintah terkait baik provinsi maupun pusat,” ungkapnya. Terpisah, Ketua Rumpun Masyarakat Arus Bawah, Abu Samah, menyambut baik rencana evaluasi perda yang telah diterapkan. “Kedepannya kita minta perda yang tak layak segera dicabut ataupun diperbaharui sehingga sesuai dengan kondisi kekinian,” katanya. Yang lebih penting, kata dia, adalah konsistensi penerapan peraturan daerah bagi keteraturan dan kesejahteraan dalam masyarakat. Bahkan ia meminta DPRD dalam melakukan pengkajian dan evaluasi secara seksama dan teliti. Sehingga penerapan perda tidak ada tumpang tindih terhadapa aturan yang lebih tinggi. Bahkan ia mengharapkan peraturan daerah harusnya bisa memudahkan pelayanan kepada masyarakat bukan sebaliknya. (har)

KETAPANG-Persiapan tes tertulis CPNS dipastikan rampung. Saat ini soal ujian seleksi CPNS untuk Kabupaten Ketapang sudah diserahterimakan oleh tim independen dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yog yakarta kepada perwakilan pemerintah Ketapang yang diwakili bagian kepegawai-an, inspektorat, dan dikawal oleh petugas dari Polres Ketapang dan sat Pol PP Kabupaten Ketapang. Penyerahan soal ini pun disaksikan oleh dua orang perwakilan Kantor Regional V Badan Kepegawaian Negara Sukarwo dan Sudarso di Bandara Supadio Pontianak Kamis (19/11) kemarin. Menurut tim Independen UGM yang langsung mengecek soal CPNS di Bandara Supadio Pontianak, Yuda Wicaksana Putra, mengatakan kehadiran tim independen UGM untuk memastikan bahwa soal CPNS utuh. Sehingga soal dapat digunakan pada saat tes. “Tugas tim UGM mamastikan soal tes CPNS utuh dan pelaksanaan tes CPNS sesuai dengan waktu,” ungkapnya. Tahun ini merupakan pertamakilinya tim independen dari UGM dilibatkan pemkab Ketapang untuk membuat master soal, mencetak dan mengolahan tes CPNS sampai tahap pengoreksian. Setelah proses pelaksanaan proses teds CPNS Ketapang tanggal 21 November berakhir, soal akan dikembalikan lagi kepada tim UGM beserta lembar jawaban komputer (LJK). “Kita memastikan LJK berada ditangan kita untuk dikoreksi sedangkan soal tes yang merupakan dokumen negara akan dimusnahkan karena sesuai peraturan perundang-

undangan,” jelasnya. Ditambahkannya, hasil koreksi tes CPNS akan dilaporkan kepada Bupati dan jajarannya paling lambat 4 Desember di Yogyakarta. Hasil koreksi ini berupa rangking berdasarkan formasi yang diperlukan. Bahkan ia menegaskan pengumuman hasil koreksi di-lakukan secara transparan bahkan ia mengajak media massa sebagai salah satu pihak untuk menyaksikan proses hasil koreksian. “Kita akan mengundang Bupati dan jajarannya beserta media massa untuk menyaksikan proses tersebut, hal ini demi terwujudnya transparansi kepada publik,” tegasnya. Sementara itu, Perwakilan Badan Kepegawaian Negara (BKN), Soekarwo mengatakan bahwa pihaknya juga terlibat dalam proses pemantauan terkait seleksi ujian CPNS di Kabupaten Ketapang. Bahkan, dirinya juga berharap agar proses seleksi yang bakal berlangsung pada Sabtu (21/11) mendatang berjalan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Dia juga menegaskan apabila terjadi penyimpangan dalam proses seleksi ujian CPNS di Kabupaten Ketapang, maka pihaknya akan melaporkan hal tersebut kepada BKN Regional V. “Kita akan melaporkan setiap penyimpangan yang terjadi ke BKN Regional V,” tegas Soekarwo. Sementara itu, Kepala Bagian Kepegawaian Sekretariatan Daerah Kabupaten Ketapang, Ibnu Syarif mengatakan bahwa pihaknya akan tetap menjalankan proses tes CPNS di Kabupaten Ketapang sesuai dengan prosedur dan petunjuk teknis yang ada. (har)

Akses Informasi Jangan Dibatasi KPID Kalbar Roodshow ke KKU KAYONG UTARA— Kemajuan Teknologi Informasi, semakin terbuka. Menurut Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara akses masyarakat terhadap beraneka ragam sumber dan media informasi tidak dapat dibatasi.Ia mengatakan itu saat KPID dibawah pimpinan Drs Yasmin Umar melakukan roadshow di Gedung Serbaguna Sukadana, Selasa (17/11). Kemajuan informasi dan teknologi, kata Hildi Hamid, maka konsekuensinya semakin mudah dan terbuka luasnya kesempatan masyarakat untuk memperoleh informasi dari berbagai sumber. “Tidak dapat dipungkiri bahwa informasi telah menjadi kebutuhan pokok dalam menunjang kegiatan masyarakat pada berbagai aspek kehidupan,” tegas Hildi Hamid. Dari sisi pemerintahan dibutuhkan upaya antisipasi agar dapat mengimbangi dinamika masyarakat dalam hal keterbukaan akses terhadap

informasi. Demikian juga perkembangan kemampuan masyarakat dalam hal penguasaan teknologi informasi. Mantan anggota DPRD Kalbar ini menuturkan bahwa telah banyak upaya yang dilakukan dalam mengimbangi arus informasi yang menyebar di tengah masyarakat. “Khusus informasi yang didistribusikan melalui media radio dan dan televisi,” kata Hildi Hamid. Upaya tersebut, misalnya pada tahun 2002 telah dibentuk Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Dimana KPI memiliki tugas dan kewajiban, menjamin Masyarakat untuk memperoleh informasi yang layak dan benar sesuai dengan hak azasi manusia . Demikian juga dengan ikut membantu pengaturan infrastruktur bidang penyiaran. Peranan dan tugas KPI ikut membantu iklim persaingan yang sehat antara Lembaga Penyiaran dan Industri terkait. Memelihara tatanan informasi nasional yang adil, merata, dan seimbang. Demikian juga menampung, meneliti dan menindaklanjuti aduan, sang-

gahan, serta kritik dan apresiasi masyarakat terhadap penyelenggaraan penyiaran. Termasuk juga menyusun perencanaan pengembangan sumber daya manusia yang menjamin profesionalitas dibidang penyiaran Selain melakukan dialog terkait peranan KPID, Bupati berharap masyarakat mengetahui dan memahami peran, fungsi, tugas dan kewajiban KPID. Hildi mengharapkan terjalin interaksi yang aktif antara KPID Kalimantan Barat dengan stakeholder (pemangku kepentingan) dalam membahas persoalan-persoalan penyiaran. Sementara itu, Syarif Muhamad Herry, dari KPID Kalbar mengatakan teknologi informasi dan komunikasi cukup berkembang pesat. Ia mencontohkan pesatnya perkembangan alat komunikasi seperti Handpone, Internet, Radio dan Televisi. “Informasi dan komunikasi dengan teknologinya seperti terjadi revolusi,” kata Sy.Muhamad Herry. Ia menyebutkan, sumber daya

andi candra/pontianak post

AKSES INFORMASI: Bupati Kayong Utara, Hildi Hamid menerima buku dari Wakil Ketua KPID Kalbar. Saatnya masyarakat memperoleh informasi sesuai kebutuhan.

informasi yang dikelola dengan baik akan menghasilkan pengetahuan yang sangat khas bagi suatu daerah sehingga merupakan asset yang sangat berharga. Pengetahuan tersebut dapat dipergunakan sebagai landasan bagi semua kegiatan industri, perdagangan, manajemen, maupun social sehingga mampu memberikan nilai tambah yang tinggi bagi output kegiatan tersebut. Pemberdayaan informasi tentunya tidak akan lepas dari media

informasi itu sendiri. Demikian juga peraturan yang diberlakukan dan keterlibatan pemerintah dan masyarakatnya.Dalam konteks inilah Komisi Penyiaran hadir sebagai produk reformasi peraturan berdasarkan Undang-Undang No. 32 Tahun 2002 tentang penyiaran. “KPI dapat dikategorikan secara garis besar mengemban tiga tugas pokok yaitu pengaturan, pemantauan dan pengembangan,” tegas Sy.Muhamad Herry. (ndi)

Pondasi Ekonomi Kerakyatan BAGI masyarakat Kabupaten Ketapang, Yatama dikenal sebagai salah satu Panti Asuhan, yang dikelola oleh Muhammad Abduh atau akrab dipanggil Kang Achil. Selain mengelola Panti Asuhan, Yatama juga mendapat legalitas dari pemerintah pusat untuk menyelenggarakan Askesos di Ketapang. Menurut Kang Achil, ini dipandang perlu segera melakukan persiapan-persiapan guna terlaksananya program terse-

MaU paSanG • IKLAN • KOMBIS • LANGGANANKORAN Hubungi : Biro pontianak post Ketapang telp. 0534 - 35514

but.Sebagai orang yang diutus instansi Sosial Propinsi Kalimantan Barat, Kang Achil belum lama ini mengikuti pertemuan nasional di Bali. Ia memperoleh gambaran keberadaan pelindungan kaum duafa dilakukan di Ketapang. “Memang sangat urgen dan mendesak,” kata Kang Achil. Pasalnya, di Ketapang banyak warga yang memiliki kerentanan terhadap berkurang atau hilangnya pendapatan keluarga

akibat pencari nafkah utama yang bekerja di sektor informal mengalami sakit, kecelakaan ataupun meninggal dunia. Ia menuturkan Askesos diluncurkan pemerintah antara lain untuk mengakomodir kepentingan kelompok atau individu yang bekerja di sektor informal yang sangat rentan terhadap perubahan yang terjadi dilingkungannya. Program ini implementasi dari UUD 1945 bahwa negara menjamin warga negara untuk memperoleh

peghidupan yang layak. “Yatama sebagai organisasi yang mendapat kepercayaan untuk melasanakan program ini tentu harus sesegera mungkin melakukan koordinasi dengan stakeholder yang akan mendukung dan melakukan pendampingan dalam program ini, agar apa yang dicanangkan oleh pemerintah tentang perlindungan terhadap kaum duafa ini segera terwujud,” ujarnya. (ndi)


OPINI

30

Pontianak Post

Jumat 20 November 2009

Editorial

Menguji Loyalitas Wakil Rakyat BERGULIRNYA hak angket Bank Century di DPR menjadi tekanan bagi pemerintahan SBY-Boediono. Dalam perkembangan di gedung parlemen, pendukung angket itu menjadi bola salju. Semakin menggelinding semakin besar gumpalannya. Para pendukung terus membengkak. Yang membubuhkan tanda tangan bukan hanya fraksi yang tidak bergabung di pemerintah: Fraksi PDIP, Fraksi Hanura, dan Fraksi Gerindra. Kecuali Fraksi Partai Demokrat, semua fraksi yang menjadi mitra koalisi juga sudah ada anggota yang meneken tanda dukungan untuk angket itu. Memang, anggota FPKS, FPPP, FPAN, FPKB, dan FPG yang membubuhkan tanda tangan atas nama individu. Bukan suara fraksi karena fraksi mereka belum bersikap. Melihat perkembangan ini, bukan tidak mungkin hak angket itu akan lolos bila dilakukan lewat voting dalam paripurna mendatang. Saat ini saja pendukung sudah mencapai lebih dari 200 orang. Gejolak di Senayan tersebut sekaligus untuk menguji loyalitas para anggota DPR. Apakah mereka yang bergabung dengan koalisi akan loyal dengan sikap pemerintah? Sikap pemerintah tecermin dengan pandangan Demokrat yang tak akan menghadang angket di paripurna. Wajar bila pemerintah ingin menggembosi karena akan sangat berbahaya. SBY dan Demokrat tentu tidak mau apabila kasus tersebut berbelok menjadi masalah politik pelik. Mereka pasti tidak ingin Wapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani menjadi sasaran. Sebab, hampir pasti kedua petinggi itu dimintai kesaksiannya karena merekalah pemegang otoritas saat dana talangan Rp 6,7 triliun mengalir ke Century. Aliran dana itulah yang menjadi fokus angket nanti. Kini loyalitas anggota DPR benar-benar diuji. Terutama para anggota koalisi. Apakah mereka loyal kepada SBYBoediono yang telah memberikan kursi menteri untuk partainya. Misalnya, apakah Wakil Ketua DPR Anis Matta yang telah meneken angket harus berubah haluan mendukung Demokrat? Apakah Anis akan mengikuti kemauan SBY-Boediono yang telah memberikan empat kursi menteri untuk PKS. Ataukah, Anis akan loyal kepada sikapnya sebagai wakil rakyat yang telah memilih untuk menyidik kasus Century? Senayan kini benar-benar menjadi panggung pertarungan para politisi itu. Rakyat tentu tak ingin pertarungan tersebut berakhir antiklimaks, seperti angket yang lain. Jangan sampai pengajuan angket itu berakhir dengan kompensasi politik atau hanya menjadi tawar-menawar para elite politik. M asih ingat pansus kenaikan harga BBM yang dulu sangat didukung rakyat, tapi hasilnya tak pernah terdengar begitu para politisi sibuk berbicara koalisi dan bagi kekuasaan menjelang pemilu lalu. Apakah angket Century ini juga akan redup? (*)

gagasan

Kapan Terjadinya Kiamat? “Dan bahwasanya saat kiamat itu pasti datang, dan akan AKU rahasiakan untuk memberi pembalasan kepada setiap diri, menurut apa yang diusahakannya“ (Thaha (20) : 15). Pada suatu hari datanglah Jibril AS kepada Nabi Muhammad SAW di Madinah, merupakan dirinya sebagaimana manusia biasa. Dia bertanya kepada Nabi SAW apa arti iman, lalu dijawab oleh Nabi SAW. Ditanyainya pula apa arti ihsan, lalu Nabi SAW menjawab Ihsan itu artinya bahwa hamba Allah berbakti dan menyembah kepada Allah seakan-akan Allah itu nampak olehnya berdiri dihadapannya. Walaupun dia tidak dapat melihat Allah berdiri dihadapannya, namun Allah SWT tetap melihat dia. Lalu Jibril bertanya lagi bilakah akan datang, saat “kiamat“ itu. Nabi SAW pun menjawab bahwasanya orang yang ditanyai tidaklah lebih tahu daripada yang bertanya. Artinya Nabi SAW tidaklah lebih tahu daripada Jibril AS dalam perkara bila hari akan kiamat. Itu adalah ilmu Allah semata-mata, seperti dalam firman-Nya surah Thaha ayat 15 di atas. Yang dapat ditunjukkan bahwa dia telah dekat adalah bukti-buktinya saja. Diantara bukti itu dinyatakan juga oleh Rasulullah SAW kepada Jibril AS ketika menjawab pertanyaan itu. Diantaranya ialah bila seorang hamba perempuan telah melahirkan “tuannya“ atau penghulunya. Dan pula, bilamana pengembala-pengembala kambing yang selama ini

belum kenal memakai sepatu (hufat), yang selama ini hidup dalam kemelaratan, tiba-tiba telah mendirikan gedung yang besar-besar. Dalam hadis lain dinyatakan, setengah daripada tanda hari akan kiamat adalah bertambah pendeknya zaman, sehingga setahun serasa-rasa sebulan. Sebulan rasa-rasa sejum’at, sejum’at rasa-rasa sehari, sehari rasa-rasa sesaat. Sesa’at rasa-rasa hanya segejolak saja.Berikutnya kilah Nabi SAW apabila orang tak tahu lagi membedakan harta pencahariannya, entah halal entah haram. Karena telah sangat kacaunya. Dalam surah Yunus (10) : ayat 24, Allah SWT berfirman “Sehingga bila telah mengambil bumi akan perhiasannya dan diperindah dan menyangka pula penghuninya bahwa mereka telah berkuasa diatasnya, pada waktu itu datanglah perintah kami, malam atau siang. Maka kami jadikanlah dia menjadi padang tekukur, seakan-akan tidak ada apa-apa kemarennya. Demikianlah kami menjelaskan ayat-ayat kami bagi kaum yang berfikir Tanda lain dari dekatnya hari kiamat, ialah kesombongan manusia diatas bumi ini. Untuk itulah Allah SWT mengutus Rasul-Rasul untuk memberi peringatan. Beberapa umat kecil-kecil di zaman dahulu diberi peringatan oleh Nabinya masing-masing supaya kembali kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sebab bila kedurha-

Oleh Uti Konsen UM

kaan telah meningkat, hukum Tuhan mesti datang. Maka umat yang hanya terpikat dengan kenyataan dunia yang ada dihadapan matanya, yang lebih mempercayai kebendaan daripada kekuasaan Tuhan selalu

mengabaikan seruan itu. Hancur luluhlah kaum “Aad, Tsamud, kaum Nuh, negeri Madian dan lain-lain.Tidak suatupun yang dapat bertahan.” Dalam pesan para Nabi itu dinyatakanlah bahwasanya, saat itu pasti datang bilamana kerusakan moral manusia sudah melampaui batas. Bila manusia

tidak peduli lagi bahwa diatas kekuasaannya sendiri adalah kekuasaan Yang Maha Besar. Bilamana hawa nafsu telah melangkahi akal-budi, ketika itulah kiamat musti datang. Orang memegang Iman kepada Allah sudah seperti memegang bara panas, terasa hangat dilepaskannya. Orang tidak keberatan lagi untuk menjual murah, menjual kehormatan diri dan keyakinan, untuk mencari kemegahan yang sekejap mata, sebagaimana disabdakan Rasulullah SAW. “Adalah dihadapan hari kiamat itu banyak fitnah, laksana sepotong malam yang gelap gulita. Pagi-pagi orang beriman, sore-sore orang menjadi kafir. Sore beriman, pagi menjadi kafir pula. Suatu kaum menjual agamanya dengan laba dunia.” Dalam hadis lain Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah berdiri hari kiamat melainkan setelah banyak huru-hara.” Orang bertanya, “Apakah huru – hara itu?“ Rasulullah menjawab, “Pembunuhan! Pembunuhan!“. Memang masih banyak lagi tanda-tanda lain yang Rasulullah SAW tunjukkan sebagai alamat hari akan kiamat itu. Sampai kepada kaum wanita yang tidak tahu malu lagi. Dia lebih senang berkeliaran keluar rumahnya, dengan pakaian “kasiatan‘ariatan“, berbaju tetapi bertelanjang. Zina menjadi-jadi, sehingga disatu waktu orang tidak yakin lagi, benarkah seseorang itu ayahnya atau anaknya. ”Dari Anas bin Malik RA dia berkata, bersabda Rasulullah

SAW: “Sesungguhnya diantara tanda-tanda hari kiamat adalah diangkatnya (hilangnya) ilmu, tetapnya kebodohan, diminumnya khamar (minuman keras), timbulnya perzinahan, banyaknya para wanita dan sedikitnya para lelaki hingga terjadilah lima puluh orang wanita dikuasai seorang (lelaki)“ (HR.Bukhari). Tanda lain lagi , Rasul SAW bersabda “Sesungguhnya akan terjadi pada umatku tiga puluh orang pembohong. Semuanya mengaku bahwa dirinya adalah nabi. Padahal akulah penutup semua nabi. Tidak ada seorang nabipun setelah aku. Dan senantiasalah segolongan dari umatku tegak diatas kebenaran. Tidak akan bisa memberi bencana kepada mereka siapapun yang menetang mereka, sehingga datanglah ketentuan Allah, dan mereka tetap di ataas yang demikian.“ Bila dikaji tanda-tanda itu, tutur buya Hamka dalam bukunya ‘Pelajaran Agama Islam‘, bahwa selalu kita berjumpa, nampaknya bahwasanya dunia masih akan terus berputar dengan selamat, belum akan kiamat, selama masih ada manusia yang menjunjung perhubungan baik diantara makhluk dengan Khaliknya. Selama suara penyeru kepada Tuhan, selama intisari kitab suci Al Quran masih dihargai. Bahkan selama roh manusia masih kuat hubungannya dengan Maha Pemcipta, belumlah hari akan kiamat. Rasulullah SAW. bersabda “ Tidaklah berdiri hari-kiamat atas seseorang yang masih mengatakan Allah, Allah “. Wallahualam. **

Fundamentalisme Sebagai Gerakan Jihad

Selesaikan, Jangan Dilanjutkan! Rekomendasi mengenai kasus Bibit-Chandra telah diserahkan Tim Delapan kepada presiden. Di antaranya, Tim Delapan merekomendasikan untuk menjatuhkan sanksi kepada pejabat yang bertanggung jawab atas proses hukum yang dipaksakan serta melakukan reformasi institusi di kepolisian dan kejaksaan. Sekarang bola ada di kaki presiden. Sudah saatnya RI-1 bertindak yang terbaik untuk rakyat Indonesia. Rakyat sudah lelah mendengar berita pertikaian cicak versus buaya. Saya juga meyakini, mereka juga lelah menunggu keputusan presiden untuk mengakhiri episode buruk perseteruan dua institusi itu. Pertimbangan untuk mengambil keputusan memang diperlukan. Tetapi, terlalu banyak pertimbangan bisa menimbulkan masalah baru yang sulit terselesaikan. Ayo RI-1, selesaikan lebih cepat lebih baik, jangan dilanjutkan! (*) AFIF AFANDI.

Pojok Golkar Bantah Hambat Kinerja Dewan *Buktikan kalau menghambat Tunjangan PNS Bakal Naik *Alhamdullilah.........

Pawang

Pontianak Post

Fundamentalisme aga­ma selama ini identik dengan gerakan kekerasan, makanya sebagian orang sangat hatihati memasukkan anaknya di kelompok pengajian-penga­jian, karena mereka takut anaknya masuk jaringan agama garis keras atau yang sering kita de­ ngar adalah istilah jihad. Apa jadinya jika gerakan ini muncul sebagai gerakan Jihad Semula fundamentalisme hanya dianggap sebagai persoalan pemahaman terhadap teks kitab suci. Keyakinan akan ke­ sempurnaan kitab suci membuat mereka ini sangat membatasi penafsiran-penafsiran jihad yang ada. Hingga pada tingkat dimana mereka hanya mau memahami kitab suci secara harfiah. Dari sinilah awal munculnya radikalisme. Apa yang sudah terpatok didalam kitab suci adalah sudah benar selamanya dan tak dapat diungkit kembali. Apa-apa yang tidak sesuai dengannya termasuk penafsiran yang tidak disepakati akan dianggap menyimpang dan rentan dengan kafir. Hanya ada satu cara untuk mengatasi setiap penyimpangan dan kekafiran yaitu diperangi sampai mati. Namun, para fundamentalis­ me tampaknya tidak hanya menyangkut masalah pemahaman terhadap kitab suci. Aspek sosial, politik, budaya dan bahkan ekonomi turut memberi pengaruh kemunculan gerakan ini. Dominasi sistem pemerintah sekuler, hegemoni budaya materialis masyarakat modern

serta lingkungan syetan ekonomi global yang membebankan tumpukan utang adalah realitas yang menjadi keprihatinan terdalam para anggota gerakan ini. Semua realitas tersebut dipandang oleh kaum fundamentalis sebagai bentuk penjajahan dan penindasan baru. Belum ada lagi ada fakta terjadi banyak penindasan terhadap umat Islam di berbagai belahan dunia seper­ ti di Palestina, Afghanistan, Kashmir, Bosnia, Irak, Maluku sampailah ke Ambon. Inti dari semua realita itu dalam bentuk kaum fundamen­ talisme adalah umat Islam saat ini berada dalam keadaan tertindas dan dihinakan. Karena itu harus ada upaya bagi mereka un­tuk melakukan perlawanan agar umat Islam terbebas dari cengkraman ‘musuh’ dalam upaya perlawanan inilah mereka yang sering dianggap sebagai fundamentalis itu, namun tidak semua gerakan mereka itu diang­gap tindakan kekerasan. Bagi mereka bahwa kekerasan bukanlah suatu masalah selagi itu ‘dibenarkan’ oleh agama. Bahkan bagi mereka jalan ke­ kera­san itu dapal menjadi suatu kewajiban jika benar-benar diperlukan untuk membela dan menyela­matkan sesama muslim dari agresi musuh. Inilah yang kemudian mereka artikan “jihad’ dan atas nama jihad inilah mereka berani dan bergabung di kelompok-kelompok terorisme demi untuk mengebom lokasilokasi yang dianggap banyak orang kafir.

Oleh: Muhammad Damhuri, S.Hi, S,HT K.Ma Cara inilah yang ditempuh oleh satu organisasi dunia dan dua organisasi keagamaan di Indonesia, yaitu Jamaah Islamiyah dan Front Pembela Islam (FPI) serta Laskar Jihad, Jamaah Islamiyah dijuluki terorisme dan FPI sering dijuluki sebagai polisi syariah karena sepak terjang anggota-anggotanya dalam melakukan sweeping dan penutupan paksa terhadap tempal-tempat hiburan seperti diskotik dan kafe remang-remang, sedangkan Laskar Jihad menjadi terkenal setelah mengirimkan ratusan anggotanya untuk melakukan “jihad” di daerah-daerah konflik seperti Ambon dan Poso. Kedua organisasi Indonesia ini muncul pada masa reformasi dan dianggap menjadi indikasi ketidakbecusannya kepemerintahan dalam menegakkan hukum dan mengatasi konflik horizontal di wilayah kekuasaannya. Buku yang berjudul Membela Agama Tuhan ini merupakan rekaman tentang perjalanan Laskar Jihad dalam usianya yang pendek. Ditulis oleh seorang aktivis yang pernah terlibat dalam advokasi beberapa kasus hukum yang menimpa Laskar Jihad. Berbekal pengalaman selama bersama itu, penulis berusaha merefleksikan banyak hal tentang kenyakitian, citacita, termasuk juga tindakantindakan Laskar Jihad yang

selama ini dianggap radikal. Penulis pada dasamya tidak setuju dengan cara kekerasan dalam mencapai tujuan. Namun mereka berusaha memahami mengapa cara kekerasan itu pada akhimya ditempuh. Penulis menunjukkan bahwa cara kekerasan yang diambil ini tidak lepas dari kegelisahan kaum fundamentalis, namun penulis menyebutkan mereka dengan istilah Para Pembela Agama Tuhan, karena memandang dan menyaksikan adanya ketidakadilan dan penindasan terhadap umnat Islam. Sedangkan kebijakan dan tindakan riil dari pihak berwenang dirasakan tidak peka terhadap kondisi yang menyakitkan ini. Munculnya gerakan fundamentalisme, ia katakan tidak lepas dari rasa menjadi korban akibat dari kondisi yang tidak menyenangkan. (baca buku Membela Agama Tuhan, Penulis Eko Prasetyo, Insist Press. Yogyakarta, Desember, 2002). Dalam konteks ini para fundamentalisme dapat disebut sebagai gerakan social. Sebuah gerakan yang ingin berjihad atau membebaskan diri dan hegemoni kekuatan dominan. Penulis mengidentifikasi kekuatan dominan yang hegemonic itu sebagai fundamentalisme pasar. Sebuah istilah untuk menyebut mereka yang memiliki keyakinan mutlak hanya ada satu tatanan social yang dimungkinkan, yakni liberali­ sasi ekonomi dan cabutnya agama dari urusan publik.

Bagi penulis, fundamentalis­ me Islam dapat diposisikan sebagai tanding terhadap fundamentalisme pasar. System politik, ekonomi dan cara hidup yang diilhami oleh ajamn kitab suci, yang tentu saja ditolak oleh fundamentalisme pasar, berusaha diajukan sebagai alter­natif untuk membebaskan rakyat dari sistem ekonomi riba yang hanya menghasilkan hutang yang tak kesudahan dan melindungi ke­ luarga-keluarga umat Islam dari infiltrasi kebudayaan “system”. Cara hidup yang khas yang mereka praktikkan sehari-hari seperti memakai jubah, merawat jenggot, mengenakan cadar bagi perempuan, dan penolakan keras untuk difoto, merupakan bagian dari upaya perlawanan terhadap budaya konsumeris dan hedonis dari kapitalisme global yang disanjung-sanjung oleh para fundamentalisme pasar. Peran perlawanan yang dimain oleh fundamentalisme Islam inilah yang didukung oleh penulis. Namun agak memprihatinkan mudahnya mereka terjebak dalam kekerasan. Dalam perenungannya ia menulis, “saya selalu tertegun menyaksikan kemarahan, kebencian, kekesalan yang menerpa wajah-wajah yang kadang teramat suci dan halus. Mungkin karena itu saya agak tak terlalu percaya bahwa kekejaman itu diperkenankan Tuhan. ** *) Penulis, Dosen Universitas Muhammadiyah dan Guru MTs. Mujahidin 1 Pontianak.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. PenerPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT bit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/ Jawa Pos Group Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


Pontianak Post

aneka

Jumat 20 November 2009

Komitmen Bina Petani Karet

Dewan Awasi Tes CPNS Sambungan dari halaman 25

Karena itu, dalam penerimaan CPNS pihak dewan akan tetap melakukan pengawasan. Jangan sampai terjadi kecurangan. Yani menyebutkan selama ini

opini publik tentang penerimaan CPNS sudah cukup beragam. Sesuai dengan program 100 hari pemerintahan SBY-Budiono, ia meminta seandainya ada temuan pelanggaran atau praktek kurang terpuji segera dilaporkan agar

diproses sampai tuntas. Karena ini sangat penting dalam mendukung pemerintahan yang bersih dan berwibawa. “Kita akan lakukan pengawasan, proses penerimaan CPNS harus transparan dan menjaga

kejujuran, dengan diawali proses yang jujur saya yakin dalam melayani publik kedepan akan lebih baik, tapi kalau sebaliknya ada kejanggalan, maka alamat kurang baik untuk masa yang akan datang,” tuntasnya. (ndi)

FBBK, Singkawang Gaet 28 Trophy Sambungan dari halaman 25

Untuk parade tari melayu, Singkawang juga berhasil meraih juara kedua, penata tari daerah melayu. Dan juara kedua, penyaji tari daerah melayu unggulan. Juara pertama untuk kategori ini, mewakili Kalbar pada tari Pasifik regional Kalimantan. “Parade tari daerah dayak kita mendapatkan juara pertama untuk penata tari daerah dayak terbaik. Dan berhak mewakili Kalbar dalam parade tari nusantara tahun 2011 di TMII Jakarta,” kata Johari. Kemudian, Penata Musik Tari Daerah Dayak Terbaik, Penata Rias dan Busana Tari Daerah Dayak Terbaik, serta Penyaji Tari Daerah Dayak Terbaik, Singkawang juga berhasil menjadi juara pertama. Pun demikian Penata Tari Daerah

Dayak Unggulan, Penata Musik Tari Daerah Dayak Unggulan, Penata Rias dan Busana Tari Daerah Dayak Unggulan, dan Penyaji Tari Daerah Dayak Unggulan, juga berhasil meraih juara pertama. Pada cabang lomba tari daerah pesisir dan pedalaman pada festival borneo se-Kalimantan, kategori Penyaji Tari Daerah Pesisir Terbaik, Penata Tari Daerah Pesisir Terbaik, dan Penata Musik Tari Daerah Pesisir Terbaik, juga menjadi juara pertama. Parade lagu daerah melayu, untuk kategori penyajian lagu daerah melayu unggulan meraih posisi kelima. Pun demikian untuk parade lagu daerah dayak, kategori penyajian lagu daerah dayak unggulan, dan penata musk lagu daerah dayak unggulan juga di posisi kelima. Sedang­ kan lomba merias pengantin,

pada kategori merias pengantin melayu mendapatkan juara pertama. Untuk bujang dan dare khatulistiwa, berhasil menjadi yang terbaik untuk busana melayu terbaik pria. Kemudian dare, berhasil meraih juara busana dayak terbaik. Lomba pangka gasing dan uri / rindu gasing, berhasil meraih juara harapan ketiga beregu. Kemudian Uri/ rindu gasing perorangan juara kedua. Lomba layang-layang hias hanya juara harapan I. Lomba makanan khas daerah meraih juara harapan III. Dan lomba menyumpit perorangan putra juara ketiga, dan sumpit beregu putri juara ketiga. Lomba syair melayu putra juara harapan kedua.Dan terakhir stand pameran seni dan budaya meraih juara kedua. Kepala Dinas Kebudayaan

Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Singkawang Syech Bandar bangga, karena kontingen Singkawang dapat meraih berbagai prestasi di. “Ya, ternyata kita bisa berprestasi,” kata Bandar. Ia menambahkan, kegiatan ini semata-mata untuk mempromosikan Singkawang, dalam rangka menyambut tahun kunjungan Kalbar 2010. Apalagi, Singkawang merupakan destinasi utama untuk Visit Kalbar 2010 itu. “Terima kasih kepada masyarakat, instansi terkait, stake holder, peserta, orang tua peserta, sekolah yang telah berpartisipasi mensukseskan ini. Kita berharap ke depan dukungan itu tak henti-hentinya diberikan untuk Kota Singkawang,” tuntas Bandar. (ody)

Kalimantan merupakan paruparu dunia dalam mengurangi pemanasan global (Global Warming) yang menjadi masalah serius dan mendesak untuk diperhatikan, akan semakin menjadi parah dimasa yang akan datang jika tidak segera diatasi mulai dari sekarang. Pemanasan Global terjadi akibat lingkaran setan yang

sangat kompleks. Dipicu oleh polusi udara terutama oleh semakin banyaknya pemakaian kendaraan bermotor dan asap pabrik, berkurangnya hutan akibat pengrusakan karena kebutuhan dan keserakahan, dan semakin berkurang akibat perluasan lahan untuk areal pemukiman penduduk akibat laju pertumbuhan penduduk yang tak terkendali.

Menurutnya, setiap kegiatan yang ada di masyarakat, KPA bisa berbarengan memberi pemahaman. Sehingga dengan dilakukan secara terus menerus program kerja mewujudkan masyarakat paham akanAIDS dan HIV dapat

terwujud. “Kemudian bagaimana memberikan penyuluhan kepada siswa SMP dan SMA mengenai penyakit ini. Sehingga mereka akan paham, nantinya akan mengerti dan bisa terhindar dari bahaya ini,” jelasnya. Bahaya penularan penyakit

“Untuk itu dengan adanya pengukuhan hutan pada hari ini, berarti kita telah ikut berpartisipasi dalam menjalankan program pelestarian lingkungan,” tegas Sebastianus Darwis. Seperti diketahui Hutan Gunung Jalo yang terletak di perbatasan antara Desa Teriak dan Desa Temia Sio Kecamatan Teriak Kabupaten Bengkayang akhirnya dikukuhkan sebagai

Hutan Adat, oleh Bupati Bengkayang Drs. Jacobus Luna, M.Si, Selasa (18/11). Menurut Bupati bahwa rencana pengukuhan Hutan Adat Gunung Jalo ini sudah lama diagendakan. Hal ini, kata Luna, merupakan inisiatif dari seluruh eleman masyarakat sekitar, yang bersepakat untuk melestarikan keberadaan Hutan Gunung Jalo ini sebagai hutan adat. (ody)

ini, bisa terjadi melalui jarum suntik secara bergantian dalam penggunaan narkoba. Padahal dalam suntikan tersebut, virus yang membawa penyakit ini bisa bertahan selama satu bulan. “Sehingga dengan menggunakan narkoba suntik, satu peng-

“Kenapa tidak terdengaran lagi perkembangan Tim SAR Kota Singkawang. Kok tenggelam begitu saja,” kata Popo lagi. Dia mengingatkan, bahwa keberadaan Tim SAR itu sangat dibutuhkan masyarakat, di saat terjadi bencana alam. Misalnya banjir, longsor dan bencana

alam lainnya. Popo yang juga anggota Tim SAR mengungkapkan, saat ini hujan deras terus menerus mesti diwaspadai. “Tidak terlepas banjir akan melanda Kota Singkawang,” kata Popo. Untuk itulah, kata Popo, sudah seharusnya pemerintah mengambil tindakan preventif untuk menanggulangi bahaya banjir yang setiap saat bisa

menyerang. “Kita tidak ingin, banjir nantinya menelan korban jiwa. Semoga saja tidak terjadi banjir, apalagi korban nyawa manusia,” kata Popo menjelaskan. Popo juga mengingatkan, agar drainase di Kota Singkawang harus diperbaiki dan diperhatikan. Misalnya, kata Popo diperbesar dan dilancarkan. “Setiap bangunan yang berdiri di atas drainase, sungai atau parit,

guna lain, jika memang masih dilakukan dalam rentang waktu tersebut, ada masih bisa menjadi media penularan, sehingga memang ada kaitannya dengan penggunaan narkoba dengan penyakit ini,” ujar mantan Kadis Kesehatan tersebut. (fah)

sebaiknya dibongkar saja. Cabut saja IMB-nya. Pemerintah punya hak,” tegas Popo. Daripada, kata Popo, nantinya gara-gara tersumbat terjadi banjir. Karena air hujan tidak dapat mengalir dengan leluasa ke tempat seharusnya. “Misalnya ke sungai atau ke laut. Untuk itu masalah drainase harus benar-benar diperhatikan,” kata Popo mengingatkan. (ody)

Penyebaran Guru Tak Merata, DPRD ke Lapangan Sambungan dari halaman 25

Namun tentunya hal itu juga dibarengi dengan tenaga pengajar yang bisa meningkatkan kualitas pendidikan.

“Sehingga kehadiran sekolahsekolah baru juga menjadi kesempatan bagi guru-guru baru untuk menambah pengalaman mengajar di daerah kecamatan,” ungkap Bruno.

Untuk itu, DPRD Sambas berencana akan turunkan tim guna memantau kebutuhan sekolah sehingga keperluan terhadap guru-guru bisa diketahui. “Dengan demikian, kita

mengetahui sekolah mana yang kekurangan guru sehingga perlu disebar demi pemerataan dan perluasan akses pendidikan,” pungkasnya.(fah).

Puluhan Tahun Bergelut dengan Tanah Liat Sambungan dari halaman 25

Siapa pria itu? Dia adalah Kon Muk Nam. Usianya sudah 78 tahun. Pak Nam, biasa ia disapa. Masih terlihat segar dan sehat. Ia bertugas memotong dan memasukkan tanah kaolin ke dalam kolam, untuk dilembutkan. “Saya tidak pernah pindahpindah tempat pekerjaan. Sudah lebih dari 20 tahun saya bekerja di sini,” kata Pak Nam kemarin (19/11). Pendengarannya pun masih bagus. Bicaranya juga lancar. Bahkan, berjalan pun masih mampu. Dia tidak mer-

okok. Ia mengaku, tidak pernah bosan dengan pekerjaan yang dilakoninya itu. “Tidak ada rasa bosan. Yang penting saya selalu bekerja,” ujar Pak Nam lagi dengan ramah. Dia mengatakan, bahkan sangat senang dengan perlakukan bos di tempatnya bekerja tersebut. Bahkan, sudah beberapa kali pergantian bosnya, ia tetap betah. “Sudah beberapa kali ganti toke (bos) tetap saya bekerja di sini. Tokenya baik. Jadi saya suka,” kata Pak Nam. Pak Nam mengaku, punya

anak enam orang. Tiga lakilaki dan tiga perempuan. Kalau yang laki-laki, kata Pak Nam, satu orang bekerja di Brunei Darussalam. Satu lagi, sebagai pemborong. “Kalau adiknya lagi, ikut abangnya memborong. Biasanya memborong rumah di Singkawang ini,” jelas Pak Nam. Sementara untuk tiga anak perempuannya, semua berada di Singkawang. “Kalau yang perempuan sudah menikah semua. Dan semua berada di Singkawang bersama

suaminya,” kata Pak Nam. Tidak hanya mengerjakan untuk melembutkan tanah kaolin saja. Akan tetapi, Pak Nam mengaku, biasa juga membantu pekerjaan pada bagian lainnya di tempat keramik itu. “Biasa juga bantu yang lain,” tegas Pak Nam. Pak Nam bekerja mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 11.00 WIB. Kemudian istirahat. Lalu, dilanjutkan pada pukul 12.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB. “Setengah jam lagi istirahat,” ujar Pak Nam. (**)

Halim H Anwar warga Jalan S Parman Ketapang, mengatakan menyambut baik langkah antisipasi yang dilakukan pihak dinas. Karena menjelang perayaan Idul Adha yang jatuh 27 November mendatang kebutuhan akan hewan kurban meningkat. Sehingga persediaan hewan sapi harus dijaga jangan sampai hilang dipasaran.

“Khususnya umat Islam sangat membutuhkan hewan kurban, jangan sampai keinginan masyarakat untuk berkuraban terhalang karena jumlah hewannya minim,” ujarnya. Ia mengharapkan kebutuhan dan jumlah hewan kurban tidak kurang sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi. (har)

Stok Daging Sapi dan Ayam Aman Sambungan dari halaman 25

Dengan menambah persedian sapi maupun ayam. “Kalau memang memungkinkan persedian ayam dan sapi akan kita tambah mendekati Idul Adha sesuai kebutuhan yang ada,” jelas Edi. Ia meyakinkan persedian sapi dan ayam siap dan aman dikonsumsi. “Kita pastikan semua hewan kurban apalagi sapi aman dan layak dikosumsi,” katanya.

Karena sebelumnya, kata dia, persedian hewan tersebut sudah melalui pemeriksaan kesehatan. Selain itu, ia mengatakan sehari menjelang kurba. Pihak dinas akan melakukan sekali lagi pemeriksaan kesehatan hewan sehingga kesehatan hewan terjamin untuk dikonsumsi. “Sehari sebelum hari kurban hewan yang akan dikurban wajib diperiksa sebelum disembelih untuk kesehatan konsumsi,” tandasnya. Sementara itu, salah satu warga

Jangan Ada Perbedaan Sambungan dari halaman 25

Dan rencananya, dalam waktu dekat akan mengunjungi sejumlah lembaga pendidikan di Kecamatan yang dikelola Yayasan Kemala Bhayangkari.

“Dengan tidak membedakan yang mana istri perwira atau tidak, harapannya agar Bhayangkari lebih baik kiprahnya untuk anggota sendiri, organisasi dan keluarga,” ujarnya. (ndi)

adalahpetaniprodusendantidakada upayauntukmengubahmenjadipemasok.Menjadiprodusen,katanya, membuatposisitawarpetanidengan konsumen sangat lemah. Hal ini, jelasnya, yang membuat harga jual karet petani kerap turun. Itu tidak akan terjadi jika petani menjadi petani pemasok, dan berkumpul menjadi satu. Dengan demikian, pembeli tidak menjadi penentu harga. Untuk mengubah hal itu, perlu melakukan dua hal. Pertama, meningkatkan pendidikan dan pengetahuan petani agar mampu bernegosiasi. Kedua, meningkatkan kemampuan manajerial dan organisasi, sehingga petani dapat meningkatkan kekuatan bisnis dan menaikkan posisi tawar. Penurunan harga komoditas karet tidak terlepas dari anjloknya permintaan karet oleh industri ban. Karena selama ini konsumen

terbesar karet adalah industri ban yang mencapai 70 persen Namun, saat ini permintaan turun mengingat terjadinya krisis ekonomi global yang juga menghantam industri otomotif. Untuk mengantisifasi masalah itu perlunya langkah yang mendesak untuk dilakukan adalah munculnya kebijakan yang mendorong industri berbasis sumber daya alam. Caranya dengan pemberian insentif, fasilitas dan regulasi jangka panjang yang memberi ruang kepada industri pengolahan produk pertanian. Melihat kondisi tersebut, Bupati Sekadau Simon Petrus,S. Sos,M.Si terus mendorong dinas terkait untuk memberikan pelatihan kepada petani karet untuk mengobah pola pikir petani karet dan memanambah wawasan kepada para petani. Pada kesempatan itu.(Jti)

Pahami Undang-Undang Sambungan dari halaman 32

“ Saya ingatkan jangan membuat atau menyusun Perda yang bertentang dengan UU diatasnya, ” tegasnya. Menjadi anggota DPRD harus

Sebagai salah satu aparat penegak hokum, pihaknya menjadi salah satu bagian dalam pemberantasan korupsi itu. “Sehingga tidak ada main-main lagi dalam pemberantasan korupsi. Harus ditegakkan dan selsai hingga pada putusan hokum di pengadilan,” katanya. Selain itu, Teddy juga menga-

mengerti dengan aturan UU, apalagi sekarang banyak UU baru yang harus dipahami betul, bermacam buku UU harus dimilik. “ Bila sudah gajian maka belilah buku UU, agar lebih paham, ” ingatnya.

Gubernur dalam kesempatan ini juga memberikan masukan bahwa menjadi seorang wakil rakyat harus merobah penampilan, “Jangan acak –acakan lagi, harus lebih rapi, ” ingatnya kembali. (wan)

takan akan melakukan tindakan apabila ada anggotanya yang terlibat dalam makelar kasus maupun peradilan. Begitu juga dengan pungutan-pungutan liar yang dilakukan oknum kepolisian. “Saya akan tindak tegas. Tidak pandang bulu. Karena masyarakat tidak mau ada polisi yang arogan,” tambahnya. Terlebih dikatakan Teddy, saat ini kepolisian tengah menjadi soro-

tan. Beberapa elemen masyarakat mengharapkan adanya reformasi ditubuh kepolisian. Namun upaya itu akan sia-sia tanpa adanya dukungan masyarakat. Karenanya, Teddy mengharapkan adanya partisipasi aktif masyarakat. Terutama dalam melakukan pengawasan, memberikan kritik dan masukan sebagai bahan untuk pembenahan kea rah yang lebih baik.(w@Nk)

Tunggu Hasil Dinkes Sambungan dari halaman 32

Masyarakat Diminta Waspada Banjir Sambungan dari halaman 25

Pemerintah hanya ibaratnya menyediakan pancing, tetapi petanilah yang harus memilih umpan dan ikan yang akan dipancing,” imbuh Simon. Ia melanjutkan, petani jangan hanya bisa noreh, namun bagaimana petani karet jangan dikibuli dengan harga karet di pasaran. Kedepannya kata Bupati, pemerintah daerah akan meningkatkan kesejahteraan para petani, sehingga para petani petani yang ada merasa bangga menjadi petani. “Sehingga jadi petani tidak merasa minder jadi petani,” kata Bupati. Pola pikir petani karet harus diubah dari petani produsen menjadi pemasok, sehingga dapat mengendalikan harga komoditas itu di pasar internasional. Karena selama ini, pola pikir petani karet

Sambungan dari halaman 32

Layanan Informasi Sambungan dari halaman 25

Sambungan dari halaman 32

Siap Berantas Korupsi

Hutan Kurangi Pemanasan Sambungan dari halaman 25

31

“Memang saat ini kalau dilihat di Puskesmas Merakai sudah banyak pasien yang masuk akibat demam berdarah, melihat hal seperti ini saya langsung perintahkan kasi kesmas dan muspika untuk mengecek ke puskesmas tersebut namun hingga hari ini hasil cek dari pihak puskesmas belum mengetahui secara pasti apakah DBD ataukah wabah lain jadi belum bisa diketahui,” ujarnya Menurut informasi yang ada, Puskesmas Merakai memang dipenuhi pasien yang demam, untuk deteksi awalnya itu belum pas apa dan wabah apa itu belum diketahui. Namun untuk mengantisipasinya, camat ketungau tengah ini sudah mengirim surat kepada dinas kesehatan untuk

segera turun ke lapangan untuk mengecek secara langsung namun belum ada tanggapan. “Kemarin saya sudah menelpon Sekretaris Dinas Kesahatan dr. Sinto dan menurut Sinto hal ini masih dalam pengecekan dan yang masuk kerumah sakit itu apakah positif penyakit apa masih belum bisa diketahui. Jadi untuk sementara belum tahu dan juga kami masih belum berani menyatakan wabah apa yang menyerang desa Wira Yuda,” ungkapnya. Dijelaskanya, untuk mengantisipasinya pihak Kecamatan meminta Dinas Kesehatan untuk menangulanginya dan kalau memang wabah tentunya harus sesegera mungkin dilakukan tindakan. Daerah Ketungau Tengah sudah lama dilakukan penyem-

protan, tapi itu dulu dan sudah lama dan sekarang ini timbul lagi gejala-gejala yang sama. “Tapi kami belum tahu yang tahu tentunya orang teknislah, saya tidak berani mengungkap ini wabah malaria atau DBD karena belum ada hasil pengecekan langsung dari dinas kesehatan. Sekarang ini msih belum dapat dipastikan apakah DBD sudah meninggi atau rendah, dan juga pada saat meninggalnya LingLing Awenia saya tidak ada di lokasi dan nanti akan kami konfrmasi langsung kerumah sakit tentang poenyakit yang bersangkutan. Untuk Merakai, masih da beberapa anak lagi yang masuk kerumah sakit sintang dan mempunyai gejala yang sama dengan korban,” pungkasnya. (jon)

Wajah Korban Penuh Lebam Sambungan dari halaman 32

Padahal dirinya sudah melihat secara langsung, dan sepertinya LO di Kucing tidak becus dan transparan dalam menjelaskan keadaan kedau korban tersebut. Salah satu Staf Inforkom Kabupaten Sintang Agus, dirinya bersama dengan Kapolsek ketungau tengah melihat secara langsung kondisi kedua korban melalui kaca yang khusus bisa melihat ke dalam. Ternyata wajah keduanya lebam setelah dipukul semasa hidupnya. “Saya dan Kapolsek Ketungau Tengah sempat memandang kebagian dalam, karena sebelum dimakamkan pihak keluarga bisa melihat kondisi korban untuk yang terakhir kali. Kapolsek Ketungau Tengah juga terkejut dan mengatakan kondisi korban ini sempat dianiaya dengan benda tumpul sehingga meninggalkan

bekas biru yang tidak bisa hilang,” ungkanya usai menguburkan korban. Sementara itu, Yuswardi bapak dariYohanes Supomo merasa tidak terima dengan kondisi anaknya yang tewas dianiaya para samseng dan juga informasi tentang kematiannya simpang siur. Sementara dari dari orang yang diharapkan memberikan keterangan yang benarsajatidakmaumenjelaskan,LO sepertinya lebih memihak PDRM dari pada membela warga Negara Indonesia.“Saya tidak terima dengan kondisi seperti ini, dan saya beserta kelurga besar menginginkan kasus ini dituntaskan dan juga para pelakunya untuk segera ditangkap. Mereka (samseng) harus diproses lewat hukum yang berlaku. Saya tidak sependapat dengan LO, karena memang benar kedua orang ini dianiaya oleh samseng,” paparnya.

Namun betapa kerasnya sikap dan keinginan dari pihak keluarga korban ini, tidak akan pernah diperdulikan oleh Negara. Sebab seperti kasus yang sudah-sudah, korban yang tewas tinggal tewas saja. Dan juga kebanyakan pemerintah kita sendiri menyalahkan warganya, tapi tidak mau menginvestifigasi akar persoalan dari pembunuhan tersebut. Lihat saja Manohara, kalau bukan dari Negara asing yang membantunya tidak mungkin ia lolos dari sekapan suaminya sendiri yang berkebangsaan Malaysia. Pemerintah Indonesia merasa kebakaran jenggot setelah Amerika dan perancis turun tangan, karena kedubes Indonesia di Malaysia tidak mau tahu dengan warganya. Semoga hal ini tidak terjadi kepada Yohanes dan Asang yang tewas tanpa ada keadilan. (jon)

Wujudkan Pelestarian Hutan Sambungan dari halaman 32

dan mempaat dari hutan yang ada. “Yang akan timbul adalah perambah, Illegal Loging, pembabatan hutan dengan tidak melihat akibat yang akan di timbulkan oleh kegiatan yang tidak bertanggung jawab itu,”paparnya. Untuk itu katanya, untuk mewujudkan kelesatarian hutan khususnya di kawasan Kabupaten Landak ini, Seraya mengharapkan harus ada kerja sama yang baik dalam berbagai hal, terutama upaya untuk menyatukan persepsi sehingga apa yang di

rencanakan ini akan dapat terlaksana dengan baik dan dapat berhasil sesuai dengan apa yang di harapkan. “Kalau kita berbicara pada masalah kelestarian hutan ini juga artinya kita sudah berbicara masalah keseimbangan alam. Artinya kalau memang hutan yang saat ini ada kita miliki sudah di salahgunakan, seperti di tebang dengan tidak beraturan atau di rambah habis-habisan maka ini akan menimbulkan efek terhadap lingkungan dan ini akan menyebabkan bencana yang susah juga masyarakat,” jelasnya.

Lain lagi dengan kawasan perkebunan ungkapnya perkebunan memang merupakan peralihan dari kawasan hutan menjadi perkebunan tetapi dalam pembangunan kawasan ini, pihak perusahaan sudah di haruskan melindungi kawasan-kawasan ang merupakan hutan lindung, hutan masyarakat atau hutanhutan yang dengan sendirinya di lindungi oleh pihak perusahaan dengan tujuan agar habitat baik flora maupun fauna yang ada di kawasan ini dapat leluasa berkembang biak dengan baik seperti biasanya. (wan)

Togel, Sabung Ayam, Sampai Anggota Arogan Jadi Sorotan Sambungan dari halaman 32

Sebab dikatakan Kombong, di masyarakat, melekat aturan adat. Ia mengharapkan, ketika ada persoalan dimasyarakat dan sedang diselesaikan dalam ranah adat, tidak semerta-merta langsung di giring ke persoalan hokum. “Kita berharap, beri kesempatan masyarakat menyelesaikan

secara adat dan kekeluargaan. Jika kemudian tidak terselesaikan, barulah diselesaikan secara hokum positif yang berlaku. Sehingga ada proses perlindungan yang diberikan oleh pihak kepolisian kepada masyarakat,” katanya. Tokoh masyarakat lainnya, Lintungan Panji mengharapkan adanya pendekatan yang lebih

baik lagi dari para anggota kepolisian kepada masyarakat. Sebab dikatakan Panji, ada kesan masyarakat takut polisi. “Karena ada sebagian masyarakat menilai jika berurusan dengan polisi maka akan ditangkap. Sehingga ada kesan jarak antara polisi dan masyarakat,” katanya. Jika sudah demikian, dikatakan

Panji, tentu berdampak kepada jalinan kerjasama. Sulit dikatakannya program yang ada di kepolisian akan berhasil tanpa dukungan masyarakat. Sehingga dibutuhkan komunikasi dan pendekatan yang lebih sering dan efektif. Ada juga Zainudin, salah seorang dai, mempertanyakan adanya pungutan bagi korban

kecelakaan lalu lintas saat hendak mengambil kendaraan mereka. Padahal, disaat itu, masyarakat yang menjadi korban kecelakaan sedang mengalami musibah. “Sudahlah kendaraan hancur, dipungut biaya lagi. kalau masih dalam batas kewajaran mungkin tidak jadi persoalan. Hanya saja adakah aturan mengenai itu,” tanyanya.*


pro-kalbar 32

Pontianak Post putussibau

Siap Berantas Korupsi Kapolres Kapuas Hulu AKBP Teddy JS Marbun, menegaskan bahwa dirinya memiliki target minimal 2 kasus korupsi harus naik ke pengadilan. Penegasan itu dilontarkan Teddy sebagai langkah dan upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan kepolisian. “Minimal 2 kasus korupsi harus naik. Nanti kita akan kespos di media. Masyarakat juga harus mengawal dan mengawasi kita,” tegas Teddy. Dikatakan Teddy, Teddy JS Marbun pemberantasan korupsi merupakan salah satu agenda 100 hari pemerintahan presiden SBY. ■ Ke Halaman 31 kolom 5

Wujudkan Pelestarian Hutan

NGABANG – Menyikapi kondisi kawasan hutan yang dari hari ke hari semakin menipis, aktivis LSM Gerak Pro reformasi Kabupaten Landak A. Mulianto, mengatakan kalau dalam pelaksanaan untuk mewujudkan kelestarian hutan yang ada di daerah kawasan Kabupaten Landak ini memang membutuhkan kerja sama 3 pilar yang lebih baik.

Jumat 20 November 2009 Kendatikatanya,sangatsulitsekalidilakukankalauhanyamengharapkanupayadarisalahsatupihak sementara pihak lain masih sulit untuk menerima. “Ini yang harus di lakukan dulu. Karena kalau misalnya pihak Pemda katakanlah Disbunhut melakukan berbagai upaya sementara satu pihak belum begitu mengerti maka ini akan kesulitan,” tutur pemerhati lingkungan hidup ini.

Wajah Korban Penuh Lebam Kasus TKI Tewas Dijagal Samseng

landak

Pahami Undang-Undang GUBERNUR Kalimantan Barat Cornelis mengatakan menjadi anggota DPRD harus paham betul dengan UU, sebab sedikit saja keliru maka akan diproses secara hukum. Oleh karena itu harus banyak belajar dan memiliki buku UU serta jangan menjadi seorang DPRD yang hanya memikirkan bagaimana mengembalikan modal pada saat kampanye, syukurilah apa yang telah kita dapatkan agar perjalan anda-anda semua selamat, ” ucap Cornelis. Cornelis Lanjutnya, banyak Perda-perda yang dibuat oleh kabupaten/kota dikembalikan oleh pemerintah diatasnya, itu karena tidak sesuai dengan aturan yang ada.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

sintang

Tunggu Hasil Dinkes Wabah Demam berdarah yang mulai menyerang desa Wira Yuda Kecamatan Ketungau Tengah yang menewaskan Ling-Ling Awenia Santia (5) beberapa waktu yang lalu belum diketahui hasilnya, apakah benar demam berdarah ataupun penyakit yag lain. Walau sudah banyak yang terkena, namun masih perlu pengecekan dari dinas kesehatan. Warga ketungau tengah yang meninggal menurut pihak kelaurga dan dokter rumah sakit Agus Jam adalah akibat dari penyakit demam berdarah, namun menurut Camat Ketungau tengah, Agus Jam hal itu belum dipastikan benar dan msih menunggu hasil dari pengecekan dinas terkait. ■ Ke Halaman 31 kolom 5

Sehingga menurutnya, dalam pealaksanaan tersebut yang hanya di lakukan oleh kelompokkelompok ini maka kedepannya upaya pelestarian ini akan tidak dapat berhasil sesuai dengan rencana yang di harapkan karena, satu pihak berupaya sementara di satu pihak ini tidak merespon yang menyebabkan mengabaikan pungsi ■ Ke Halaman 31 kolom 5

foto : Jon

DIMAKAMKAN: Jasad korban sebelum dimakamkan. Keduanya diduga meninggal akibat kekerasan yang dialami ketika berada di negeri jiran.

SINTANG-Emosi yang bercampur aduk dengan rasa tidak mampu membuat Seripah. Ia hanya bisa berurai air mata. Betapa tidak, suami dan bapak kandungnya sebelum tewas ditangan samseng sempat diikat didepan mata. Keinginan untuk menyelamatkan keduanya tidak bisa dipenuhi, lantaran kesombongan samseng Malaysia tersebut. Iring-iringan rombongan yang membawa kedua jenazah

Komitmen Bina Petani Karet SEKADAU - Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi, bekerja sama dengan Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Sekadau, memberikan bantuan satu unit mensin press (penggiling getahred) kepada kelompok tani di

Kecamatan Rawak. Pemberian bantuan tersebut bertepatan dengan acara pelatihan petani karet, belum lama ini. Bupati Simon Petrus mengatakan pemerintah daerah dalam segala bidang terus meningkatkan tarap

hidup masyarakat khususnya petani keret. “Petani karet supaya menyediakan tempat penanaman bibit inters, kemudia pemerintah menyediakan bantuan bibit dan sebagainya.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

memasuki Kecamatan Ketungau Tengah, pemakaman yang dilakukan juga berlangsung hikmad. Namun sebelum dikuburkan, pihak keluarga terlebih dahulu membuka kaca peti mayat untuk melihat kondisi korban untuk yang terakhir kalinya. Kondisi korban sungguh mengenaskan, wajahnya terlihat lebam kebiru-biruan akibat terkena benda tumpul sebelum meninggal. Berbeda sekali dengan pernayataan Kompol Hendra SIk LO di Kucing yang menyatakan jasad korban tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan.

■ Ke Halaman 31 kolom 5 KARET: Bupati Sekadau Si­ mon Petrus SSos MSi, ketika meresmi­ kan mesin penggili­ ngan karet. foto jati mulyo

Kapolres Temu Tokoh dan Jurnalis

Togel, Sabung Ayam, Sampai Anggota Arogan Jadi Sorotan Temu tokoh dan Kapolres Kapuas Hulu yang baru, AKBP Teddy JS Marbun, Kamis (19/11), seakan menjadi ajang curhat para perwakilan masyarakat. Bahkan sejumlah jurnalis juga ambil bagian me­ nyampaikan pertanyaan dan masukan. Mulai dari perso­ alan togel, sabung ayam, lalu lintas hingga anggota arogan disampaikan. awang Putussibau

Awang/pontianakpost

RAMAH TAMAH: Kapolres ketika beramah tamah dengan sejumlah elemen di Kapuas Hulu. Sejumlah persoalan diungkapkan.

Seperti aktivitas sabung ayam di sudut salah satu desa di kecamatan Putussibau Utara. Selain meresahkan masyarakat, keberadaan kelang sabung itu disinyalir dan diduga dibekingi oknum aparat tertentu. Bahkan diindikasikan berlindung di balik adat yang sebenarnya salah kaprah diartikan. “Dalam aturan adat, sabung ayam itu hanya bias di gelar dalam ritual tertentu. Seperti ada yang meninggal dunia atau sabung petenah (perkara). Dan sabung ayam itu juga ada aturannya. Tidak seperti sekarang yang hamper saban hari di lakukan. Kita resah dan berharap ada tindakan dari pihak kepolisian,” ungkap tokoh adat dayak Putussibau Utara, Y Kombongsuka. Selain persoalan sabung ayam, Kombong juga menyarankan kepada Kapolres agar dalam menyikpai persoalan di masyarakat tidak langsung ■ Ke Halaman 31 kolom 5 melakukan tindakan.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.