Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Selasa, 21 April 2009 M / 24 Rabiul Akhir 1430 H

Eceran Rp. 2.500

P E RT A MA DA N T E RUT A MA DI K AL I M A N T A N B A R A T

SBY Pilih Wapres Teknokrat Agung Putu Iskandar/Jawa Pos

MENAHAN RINDU: Daisy Fajarina (kiri) didampingi Dewi menunjukkan foto model Manohara di Jakarta kemarin.

Model Diduga Diculik Anak Raja Kelantan JAKARTA – Manohara Odelia Pinot, model terpilih 100 pesona Indonesia di Herper’s Bazaar Magazine, diduga diculik putra raja Kelantan, Malaysia. Hal tersebut dituturkan ibunda Manohara, Daisy Fajarina, 44, yang tak sanggup lagi menahan kerinduan bertemu Manohara. Didampingi putri pertamanya, Dewi SariAsih (kakak Manohara), Daisy menceritakan, musibah keluarganya itu bermula dari perkenalan Manohara dengan putra raja Kelantan Tengku Muhammad Fakhry pada sebuah jamuan makan malam di Prancis, 2004. ’’Saya barangkali adalah ibu paling bodoh di dunia. Naluri saya sebagai ibu benar-benar tidak bekerja. Saya kira dia orang baik,’’ tuturnya saat ditemui di Rumah Makan Ampera, Jakarta Selatan, kemarin (20/4). Saat itu, keluarga Daisy memang masih berdomisili di Prancis. Dalam acara tersebut, turut hadir pejabat tinggi Malaysia. Di antaranya, Wakil Perdana Menteri Malaysia Najib Razak (kini PM) dan keluarga Kerajaan Kelantan, Malaysia. Saat itulah, kata Daisy, Fakhry

Target Proses Tabulasi KPU Gagal

Golkar Usung Capres, PDIP Siapkan Sultan

JAKARTA – Amburadulnya perangkat IT dalam penghitungan suara hasil pemilu legislatif 9 April lalu akhirnya berbuah kegagalan KPU memenuhi target yang mereka patok. Pada hari terakhir tabulasi kemarin (20/4) di Hotel Borobudur, hanya ada sekitar 13 juta perolehan suara yang ditampilkan KPU. Hasil itu sangat kontras. Mengingat, betapa besar anggaran yang telah dihabiskan KPU untuk proses yang diklaim sebagai real count tersebut. Jumlah 13 juta suara yang ditampilkan tersebut jauh berkurang dari target yang dijanjikan KPU. Sebelumnya, KPU menargetkan akan menampilkan 80 persen hasil perolehan suara dalam

JAKARTA--Setelah menyampaikan lima kriteria bagi calon wakil presiden, capres Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono kembali menyampaikan sinyal baru. Ada kecenderungan SBY akan mengesampingkan cawapres dari kalangan partai politik dan memilih pendamping dari unsur teknokrat. Sinyalemen SBY itu disampaikan melalui Staf Khusus Presiden bidang Hukum Denny Indrayana. Menurut Denny, UUD 1945 tidak mengharuskan wapres dari partai politik. “Kalau cawapres dari teknokrat mungkin lebih adil, karena akhirnya

Ke Halaman 11 kolom 5

Ke Halaman 11 kolom 1

Ke Halaman 11 kolom 1

MAX TUNGKA/MANADO POST/JPNN

LUKA SELAMANYA: Frida, warga Manado yang kehilangan putri sulungnya, Rika, hampir empat tahun lalu. Waktu itu, Rika baru lulus SMP, di-trafficking oleh tantenya sendiri.

Trafficking dan Prostitusi di Sulawesi Utara - Episode II

Anak Kita Mati di Jayapura “Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (An-Nisa’: 103)

11:43 15:01

17:47 18:57 04:21

TRAFFICKING merupakan salah satu masalah besar di Sulawesi Utara. Pihak kepolisian dan LSM memperkirakan jumlahnya lebih dari 300 kasus setiap tahun dan melibatkan lebih dari 500 perempuan. Termasuk sulit mengatasi masalah ini karena tidak ada sindikat yang jelas dan ada banyak cara untuk mengakali aturan atau pengawasan Halaman Baca Anak… Hal 15 Ke 11 kolom 1

Di Sorong, Kini Bersaing dengan Gadis Jawa Baca Halaman 4 8

GRAFIS: HERI OWEL/JAWA POS

MAX TUNGKA/MANADO POST/JPNN

PIB Kuasai Parlemen Singkawang PDIP Kehilangan Lima Kursi, Golkar Menyisakan Tiga SINGKAWANG--Komisi Pemilihan Umum Kota Singkawang, Senin (20/4) malam telah melakukan pleno perolehan suara masingmasing partai peserta pemilu. Hasil pleno ini, mencatatkan Partai Indonesia Perjuangan Baru (PIB) Kota Singkawang menjadi peringkat pertama dalam perolehan suara. Partai PIB dipastikan menempatkan empat orang wakilnya

di DPRD Singkawang. Empat kursi itu diperoleh Partai PIB dari Singkawang Barat dua kursi, Singkawang Tengah-Utara dan Singkawang Selatan-Timur masing-masing satu kursi. Partai ini memperoleh 9.673 suara. Peringkat kedua, diperoleh Partai Golkar. Partai berlambang pohon beringin ini memperoleh suara sebanyak 7.506 suara. Dipastikan Partai Golkar akan menempatkan tiga orang wakilnya di DPRD Singkawang. Tiga kursi itu dipastikan diperoleh Golkar di tiga daerah pemilihan dan masing-masing memperoleh satu kursi. Ke Halaman 11 kolom 5

Kartini-Kartini Penjaga Martabat Hukum di Indonesia

Perkara Menumpuk, Dua Hari Sekali Periksa Tekanan Darah Di antara sembilan hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Maria Farida Indrati adalah satunyasatunya perempuan. Meski demikian, dia tak mau dianggap sekadar mewakili perempuan di lembaga pimpinan Mahfud M.D. tersebut.

ZULHAM M.-ANGGIT S., Jakarta MARIA Farida Indrati adalah wanita pertama yang menjadi hakim di Mahkamah Konstitusi (MK). Wanita berusia 59 tahun itu mengaku tak kikuk berada di tengahtengah dominasi kaum pria. Sejak dilantik pada Agustus 2008, guru besar Universitas Indonesia (UI) itu

RUTIN CEK KESEHATAN: Maria Farida Indrati.

menegaskan tidak akan sekadar menjadi pelengkap. ’’Ada banyak hal yang bisa saya berikan untuk tetap membela kesetaraan gender semampu saya,’’ ujarnya ketika ditemui di gedung MK pekan lalu (17/4). Ibu tiga anak itu memang tidak main-main dengan pandangannya tersebut. Hal tersebut dia buktikan dengan menjadi satu-satunya hakim konstitusi yang menolak putusan MK pada sidang permohonan pengujian Undang-Undang Pemilu Legislatif. Akibatnya, di antara sembilan hakim, Maria adalah satu-satunya yang bersuara berbeda. Pada uji materiil yang diajukan calon legislatif (caleg) dari Partai Demokrat dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Desember silam, Maria mengeluarkan dissenting opinion atau pendapat berbeda. Ibu tiga anak tersebut menilai seharusnya MK tidak mengabulkan permohonan yang akhirnya berdampak pada perubahan besar terhadap lolos dan tidaknya caleg menjadi anggota dewan tersebut. Menurut dia, sistem suara terbanyak yang ditetapkan

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Ke Halaman 11 kolom 5

Jawa Pos Group Media


KONSULTASI

2

Pontianak Post

Selasa 21 April 2009

Hirschsprung Penyebab Kembung Berulang Tanya: Dokter Her, anak laki-laki saya, usia 1 tahun, lahir cukup bulan, spontan, ditolong bidan, berat badan lahir 3100 gram. Masalahnya sejak lahir kesulitan buang air besar (BAB), seminggu sekali, perut sering kembung, tapi badannya semakin kurus, beratnya saat ini hanya 7 Kilogram. Sudah ke dokter diduga His prung ( penyakit Hisrchsprung), diberikan obat pencahar dan dicolok duburnya, BAB keluar menyemprot bersama udara. Setelah itu perut kempes kemudian kembung lagi. Mohon penjelasannya, Bagaimana cara mengobatinya? Apakah bisa disembuhkan? Bagaimana agar berat badannya bisa bertambah? Terima kasih.

ke usus dihulunya, paling sering pada usus besar 10 sampai 20 cm dari anus (kolon sigmoid). Karena tidak ada ganglion, usus besar akan menyempit dan kaku, tidak dapat melebar sehingga feses tertahan. Kondisi ini menyebabkan usus yang sakit, tidak ikut dalam proses defekasi ( BAB). Normalnya bayi, dalam 24 jam pertama setelah lahir, akan mengeluarkan mekonium (BAB pertama bayi berwarna hitam), pada PH akan terjadi keterlambatan, lebih dari 24 jam. PH terjadi pada satu anak di antara 5.000 kelahiran. Makin lama feses akan menumpuk pada usus sehat di hulunya, sehingga usus akan melebar akibat kelebihan beban yang menumpuk. Perut menjadi kembung, isi usus tidak bisa keluar melalui anus tetapi akan Ibu Sn, Pontianak. keluar ke atas sebagai muntah. Muntahan biasanya berwarna hijau empedu atau kadangJawab: Ibu-ibu yang sedang gundah, kadang kuning mengandung keterangan ibu cukup jelas dan feses. Anak akan BAB bila dubur merupakan gejala yang klasik penyakit Hisrchsprung (Harald dicolok dengan jari, saluran Hisch-sprung, 1830-1916, dok- usus yang sempit dan kaku akan terbuka. Karena tekanan di ter dari Denmark). Penyakit Hisrchsprung (PH) usus tinggi, feses yang cair akan adalah kelainan bawaan (con- menyemprot keluar bersama genital) akibat tidak adanya udara. Perut menjadi kempis, ganglion (persyarafan) usus kejadian ini berulang terus. mulai dari anus di hilir sampai Dengan sendirinya nafsu makan PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan April 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 880.22,RP. 947.71RP. 1.017.27,RP. 1.052.79,RP. 1.088.79RP. 1.124.30,RP. 1.160.30,RP. 1.196.81,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.361,36,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 84,23 %

Harga CPO/ Kg Rp. 6.130,89 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 2 BULAN APRIL 2009 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

6.750,17.000,40.000,70.000,52.000,55.000,15.000,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

6.000,5.500,5.500,6.000,5.800,21.000,20.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.850 6.500 8.000 12.500 8500 72.000 23.750 26.250 12.640 7.300 25.425 3.925 750 7.225 7.750 1.175 31.50 13.250 50.625 11.750 12.625 2.375 3.000 27.450 27.750 4.500

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

Konsultasi Pengasuh :Dr. Hermanto, SpB. SpBA Dokter Spesialis Bedah, Konsultan Bedah Anak. RSUD Dokter Soedarso Pontianak. Konsultasi : HP: 081399553050 Email : hermantospb2003@yahoo.com

anak akan berkurang karena sering kembung, masukan zatzat gizi berkurang, sehingga menjadi kurus. Feses yang tidak keluar akan stagnasi dan mengiritasi permukaan usus, sehingga terjadi banyak koreng di usus (enterokolitis, Kuman-kuman dipermukaan usus akan berpindah ke aliran darah sehingga menyebar ke seluruh tubuh (sepsis). Kondisi ini sangat berbahaya, akan meningkatkan angkat kesakitan dan kematian. Selain riwayat penyakit di atas, diagnosis PH ditegakan dengan pemeriksaan foto sinar X, dengan memasukan cairan kontras melalui anus, sehingga terlihat bagian yang sempit, peralihan (transisi) dan daerah usus yang melebar( mega kolon). Pemeriksaan lainnya adalah dengan biopsi, yaitu mengambil sedikit contoh jaringan permukaan dalam usus yang dicurigai sakit, dengan

menggunakan mikroskop (pemeriksaan patologi anatomi). Tujuan pengobatan PH adalah tahap pertama, mencegah atau mengatasi enterokolitis/ sepsis dengan membuat kolostomi ( pengalihan BAB sementara dengan mengeluarkan usus sehat melalui perut ). Tahap kedua, operasi definitif yaitu membuang usus yang sakit, dan menggantikannya dengan usus yang sehat. Kadang-kadang diperlukan operasi tahap ke tiga. Operasi bisa dilakukan satu tahap, bila PH di ketahui pada usia dini. Ibu-ibu, Kalau benar penyakit Hisrchsprung bila dilakukan tindakan seperti di atas, Insya Allah anak akan bertambah berat badannya,dan tidak kembung. Ibu bisa periksakan anaknya supaya diketahui Hirschsprung atau bukan, jangan lupa kita berdo’a semoga anak kita lekas sembuh. Terima kasih.(*)

ANTO WINARNO/KAPUAS POST

TERPUTUS: Warga harus menggunakan jasa perahu tambang untuk mencapai Desa Sungai Mayam dan Kuala Buayan.

Transportasi ke Sungai Mayam dan Kuala Buayan Putus SANGGAU–Curah hujan yang mengguyur deras akhirakhir ini, menyebabkan meluapnya air Sungai Kapuas. Kalau di kota Sanggau kawasan Tanjung Sekayam dan Sungai Sengkuang terendam banjir, maka di Kecamatan Meliau, Desa Sungai Mayam kondisinya makin parah akibat banjir. Puluhan

rumah warga yang berlokasi di pesisir Sungai Kapuas, tak bisa mengelak dari luapan air yang tak terkendali. Masyarakat di Desa Sungai Mayam dan Kuala Buayan Kecamatan Meliau untuk sementara tak bisa leluasa berkaktivitas akibat banjir yang menggenangi desanya sejak sepekan terakhir ini. Karena transportasi di dua desa tersebut terputus akibat banjir menutup jalan utama. Pantauan koran ini, debit air sejak beberapa hari terakhir terus meningkat. Sehingga dua desa yang berada di pinggiran sungai Kapuas itu sebagian besar wilayahnya terendam banjir. Di Desa Sungai Mayam, aktivitas rutin masyarakat sehari-hari terpaksa terganggu akibat banjir, bahkan kegiatan perekonomian pun alami kendala serius karenanya. Warga tidak bisa pergi ke ladang atau berjualan karena air yang meluap. Namun Transportasi terputus total menjadi berkah tersendiri bari warga lain yang memanfaatkan situasi ini untuk menarik jasa perahu tambang. Peran para penarik jasa perahu tambang ini cukup penting, mengingat masyarakat menjadi terbantu karenanya. Untuk mencapai ke desa itu, para pemilik kendaraan roda dua

harus menggunakan jasa perahu tambang dengan ongkos tarif antara lima ribu rupiah hingga Rp 10 ribu. Warga setempat yang memiliki kaplingan kebun sawit, juga kesulitan untuk memanen buahnya akibat banjir. Mereka sangat berharap agar banjir segera berakhir. “Untuk kendaraan roda empat, sejak banjir melanda tidak bisa lewat ke desa kami,” ujar salah seorang penarik perahu tambang. Kondisi yang tidak lebih baik, juga dialami masyarakat di Desa Kuala Buayan. Sebagian besar desanya juga terendam akibat banjir sejak sepekan terakhir. Warga yang ingin mencapai desa itu juga mengalami kesulitan dan terputus total. Lagi-lagi, masyarakat harus menggunakan sampan untuk ke luar rumah, khususnya bagi mereka yang rumahnya berada tepat di bibir sungai Kapuas. Bagi pemilik kendaraan roda dua, juga harus menggunakan jasa perahu tambang jika ingin ke desa tersebut dengan tarif lima ribu rupiah. Karena desa itu memang dikelilingi dua sungai besar, yakni Kapuas dan sungai Buayan. “Untuk sementara hingga banjir surut, aktivitas masyarakat terganggu,” ujar Anwar warga setempat.(An)


Pontianak Post

Menuju MENUJU

2

Selasa 21 April 2009

KekuasaAN KEKUASAAN

Jawa Pos

.

3

Jumat 27 Maret 2009

PANGGUNG KAMPANYE Desak Pemilu Susulan Dapat Dukungan Wiranto-Rizal Jabar Tetap Lumbung Suara Golkar

Moral Habibie

JAKARTA - Proses pemilu yang penuh kekurangan belum bisa diterima para elite politik. Mereka yang berseberangan denJAKARTA - Menjelang akhir gan Presiden SBY kemarin masa tugas sebagai kepala peGARAP melakukan konsolidasi. BANDUNG – Hari libur Nyepi kemarin merintahan dan kepala negara, LUMBUNG (26/3) tak mengendurkan Ketua Umum Hasilnya, mereka mendesak Presiden SBY kemarin (20/4) SUARA: Jusuf DPP Golkar M. Jusuf Kalla untuk keliling digelarnya pemilu legislatif Kalla dan mendapatkan dukungan morkampanye. Kemarin sehari penuh Kalla susulan.“Pemilu khusus ini Agung al dari mantan Presiden B.J. berkeliling Jawa Barat sebagai juru untuk mengakomodasikan Laksono Habibie. Pertemuan dua tokoh kampanye nasional. Daerah-daerah Jabar puluhan juta warga negara (paling kanan) nasional itu berlangsung di yang menjadi panggung kampanye keliling yang hak pilihnya telah disaat Kantor Presiden selama satu jam Kalla mulai Depok, Bandung, hingga hilangkan paksa saat pemilu berkampanye lebih, mulai pukul 14.00. Indramayu, Jawa Barat. legislatif 9 April lalu,” kata di Bandung Di antara mantan presiden Di Bandung, TORIQ/JAWA POS kemarin. bakal capres Blok Perubahan kampanye Golkar BERNYANYI: Soetrisno Bachir, Mandra, dan Ian Kasela di Sidoarjo kemarin. lainnya, Habibie paling rajin Rizal Ramli saat memberikan kemarin dipumenengok SBY. Pertemuan keterangan kepada wartawan satkan di Lapangkemarin, merupakan pertemuan di Kantor DPP Partai Hanura, an Gazebu. Jawa resmi keempat. Berdasar catatan SIDOARJO – Partai kemarin Amanat Nasional (PAN) melanjutkan kamPos yang turut Jalan Diponegoro, koran ini, keduanya pernah berRIDLWAN/JAWA POS panye terbuka kemarin Sidoarjo. Tampil sebagai jurkam utama menyaksikan (20/4). Padahal, UU di Pemilu temu pada 8 Juni 2007, 12 Juni ialah Ketua Umum DPP PAN Soetrisno Bachir. Lapangan parkir kampanye Kalla Sekjen Golkar Soemarsono, Menteri kekuasaan, partai nomor 23 itu juga semua murah. Kita ingin seperti Orde Baru menyebutkan bahwa pemilu KONSOLIDASI : Ketua Umum DPP Partai Hanura Wiranto menggelar pertemuan tertutup 2008, dan 11 Februari GOR Delta Sidoarjo yang bila dijadikan arena kampanye dipenuhi mencatat massa sudah menyemut sejak PPN/ Bappenas Paskah Suzetta, Happy berjanji 2009. akan lebih cepat dan lebih baik. lagi,’’ kata Dedi, seorang simpatisan yang susulan baru dilakukan Pertemuan itu juga’’Kalau mempunyai bersama Calon Presiden dari Blok Perubahan Rizal Ramli Kantor DPP Bone Hanura, Menteng, dan Yuddy kader simpatisan partai. pukul 08.00. Padahal, Kalla di dijadwalkan Zulkarnain, ChrisIndonesia dipimpin dengan lebih naik ke panggung. Kalla tampak terkejut ada dan force major atau per- Jakarta, Senin (20/4). makna lain karena saat SBY Ratusan kader mulai berkumpul di lapangan parkir sekitar pukul baru datang dengan helikopter jam 11. nandhi. Berbaju muslim lengan panjang, cepat,ini pasti akan lebih berhasil,’’ujarnya. mendengar pernyataan itu. istiwa seperti bencana. Di sedangkepada “bingung” mencari 12.00. Mereka berasal dari wilayah Sidoarjo, Surabaya, dan beMereka datang berkelompok dengan Kalla langsung menebar senyum Kalla hanya orasi sekitar 15 menit. ’’Eits, nanti dulu, apa maksudmu,’’tanya NTT juga ada pemilu susulan Rizal, sudah teruji dan biasa teknologi pribadi. kup menggunakan KTP yang diminta cawapres yang akan menjadi berapa wilayah lain. Berbagai budaya diusung sesuai keinginan calon angkutanmengganti kota dan mobil-mobil massa yang mengelu-elukannya. Sisanya, dia memilih berdialok dengan Kalla. karena yang pemilu 9 April laluCaleg digunakan untuk UMPTN ICR (Inteligent Character ditunjang tinta berkualitas legislatif mereka dukung. Agung Tjahjono, misalnya, Rata-rata menggunakan kaus bertulisan ’’Dalam sejarahsepemilu,pasangannya. Golkar belumSetelah warga. ’’Ayo maju, sampaikan keluhan ’’Anu, Pak, kalau Orde Baru beras jadi pertemuan bertepatan reog. dengan salah satuCharles jak awal 80-an. Bahkan, di- Barat.tersebut, yanglegislatif diguna-dari Golkar. tinggi. “Bila diperlukan, dapat Recognation) mengusung Kemudian, Honoris menampilkan nama calon anggota pernah kalah di Jawa Jadi, tahunSBY ini menjelaskan Anda,’’ katanya. Dua orang langsung maju murah, cuma seribu,’’ kata Dedi disambut hari perayaan Turut satuditerbitkan barongsai. Semuaagama. terpadu dalam arena kampanye kemarin. dalam pilkada Pusat Tabulasi Nasional perpres atau perpu kan Sambil menunggu kedatangan Kalla,pakai ribuanjuga saya yakin, JawaDKI Barat tetap menjadi lum- merangsak ke panggung. Karena disekat tepuk tangan massa. bahwa kedatangan Habibie tidak mendampingi Rizal adalah Acara semakin meriah ketika massa PAN payung dihibur hukum,” grup musik orang itu dihibur goyangan bung terbesar kita,’’ katanya dengandirinya pagar besai, mereka terpaksa Kalla langsung menyergah. ’’Jangan seperti dengan zero error atau suara tanpa partaiberkaitan OMR (Optical Mark artis-artis sebagai ujar dengan dengan posisi Radja. gempita yanglanjut, dinyanyikan KetuaGerak Umum Partaimengiringi Hanura setiap dangdut yang sengaja didatangkan panitia. teriakan hidup JK oleh pendukung. dibopong agar bisa sampai ke tribun Kalla. itu. Kalau cuma seribu, kasihan petani. Yang kesalahan.disambut “OMR juga sangat Rizal.lagu Lebih Rizal cs Reader). sebagai calon presiden. “Bukan Ian Kasela.Ketua Bendera dan spanduk dikibar-kibarkan. Kalla datang arena kampanye Kalla,500 Golkar memilih bekerja ’’Saya pensiunan DAMRI, Pak. Sejak penting harga beras terjangkau. Jadi semua Wiranto, Umum PPRN pun cepat. UntukMenurut menghitung Menurut Rizal,keteknologi mengundang badan -badan untuk memberikan endorseSpontan,Yani, lapangan parkir GOR Delta tampak putih kebirudidampingi Agung Laksono, dengan bicara. Jika diberi dulu pilih Golkar. Sebab, semuanya enak, bisa beli. Betul bukan,’’ katanya. (rdl/mk) DUDI ANUNG / JAWA POS Amelia Sekjen PKNU data hanya dibandingkan diperlukan 2 menit,” tidak Ketua dapat DPR membaca pengawas pemilu interna- ICR ment, tapi memberikan moral biruan. sempat terjadi insiden. hanyalah DUKUNGAN : SBY, Senin (20/4), menerima mantan Presiden RI IdhamTetapi, Cholied, dan perwakitulisan manusia secara tepat tandasnya. sionalPenyebabnya untuk ikut mengawasi support, pandangan, dan nasihat BJ. Habibie, di Kantor Kepresidenan. Pertemuan berlangsung satu kesalahpahaman saat berjoget mengikuti irama. Beberapa orang lan sejumlah parpol lainnya. Wiranto menambahkan, pemilu susulan dan pilpres. sehingga selalu ada koreksi kepada saya selaku presiden jam ini mendiskusikan berbagai hal. pun diamankan petugas Polres Sidoarjo. Tampak juga Dita Indah Sari Badan itu, antara lain, Euro- manual. “Di sinilah terbuka pertemuan perwakilan 21 yang sedang mengemban tugas Soetrisno Bachir tiba di lokasi kampanye sekitar pukul 14.45. Turut dari PBR. caleg tingkat pusat dan provinssi. celah untuk intervensi manu- parpol dari “poros penegak kepean Union, Carter agar jalannya demokrasi, proses dengan baik,” katanya. Habibie dan Habibie menduskusikan bersamanya, Mereka, antaraCentre, lain, ’’Tak hanya dengan Demokrat, JAKARTA – Embrio koalisi isu-isu ParaHonoris, elite itu juga semdan IFeS. Menurut Rizal, ini sia,” katanya. Selain itu, ICR benaran” yang digerakkannya pentingnya internasional. Menurut Charles Sunartoyo, Abdul Salam, dan Mandra. politik, termasuk pemilu, ini menyampaikan segera mungkin juga dengan antarparpol selama tiga hari ini pat berkumpul di kediaman salah satu komponen strategis memerlukan memori komputer dan “blok perubahan” pimpiDi hadapan ribuan kader dan simpatisan, Soetrisno SBY, Habibie selalu pedulipartai pada berjalan dengan baik,” ujar SBY semacam GBHN (garis besar lain,’’ tegas Anis Matta. Dia memenemukan wujud konkretnya Megawati dibeberapa Jalan pesan Teukupolitik. untuk mendorong yang yang besar sehingga penghi- nan Rizal Ramli itu merupakan menyampaikan Pesan itu, antarapemilu lain, PAN haluan negara) seperti pada zamasalah-masalah internasional. kemarin. langgaran administrasi dan pepada aliansi pembentukan saksi nambahkan bahwa pembentukan Umar, Menteng, Pusat. Hasil Pemantauan sebagai motivator Jakarta perubahan segalanya. sistem ekonomi lanjut pernyataan sikap komputer menjadi lam- tindak jurdilSeperti dan bersih tanpa ke- tungan Ordedalam Baru. Menurut SBY, saksi Kepentingan juga Memang, kata SBY, Habibie man langgaran lain. ’’Partai yang pabersama Indonesia itu bertujuan bersama penghitungan Mereka juga mendesak pelak- curangan. kerakyatan. ’’PAN akan perjuangkan perekonomian di desa-desa,’’ sebelumnya di kedia“Ini pernah terjadi bat. Sebaliknya, OMR sangat bersama sebenarnya saat ini ada produk ada dalam kepentingan internajuga mendiskusikan masalah ling sering kampanye adalah suara pemilih. Setelah Partai mengamankan suara pemilih yang Bawaslu katanya. sanaan pemilu khusus, ter- pada Pemilu 1999 dan 2004,” akurat. Megawati. “Kami tetap Setelah data di-scan man Rencana diraih sionalPKS tersebut. “Beliau selalu pemilu legislatif dan pemilihan semacam mereka yang banyak pelanggardan Demokrat. DemokratGBHN, (PD) yaitu menggalang PAN, tambah Soetrisno, merupakan partai semua golongan. masuk pilpres, tidak lagi ungkap menteri perekonomian di JAKARTA bergerak di koridor hukum. PPK (tingkat kecamatan), Pembangunan Jangka Panjang menyampaikan isu-isu global presiden. Pada prinsipnya, lanjut annya,’’ kata Wirdianingsih dalam – Badan Pengawas Anis mengakui, draf kesepakatan kerja sama saksi dengan Partai Bukan hanya Muhammadiyah, NU,Dur nonmuslim, berbasis pada daftar pemilih tapidijuga Belum ada pretensi untuk perluUmum lagi ada intervensi era Gus itu. KPU tua yang tidak (RPJP) Nasional 2005-2025 dan kami juga bertukar pikiran keterangan resmi di gedung Pemilihan (Bawaslu) meitu sudah dibicarakan dengan SekPelopor Selasa (24/3), langkah SBY, sebagai mantan presiden, ataupun muda,yang bisa bergabung PAN. Dari situlah, pria HERI OWEL/JAWA POS tetap (DPT) digunakan dengan masuk ke Jalan wilayah koalisi,” di Pusat Tabulasi tengah melakukan penghi- manusia Bawaslu, Thamrin, Jakarta, rilis data pelanggaran kampanye jen Partai Demokrat Marzuki Alie serupa diperlihatkan PD dengan yang wajib dipedomani presiden soal isu-isu global itu, apa yang Habibie mendorong agar semua yang pengusaha batik asal itu yakin partainya padajuga pileg lalu. Tetapi, cu- Pekalongan kemarin (pri) (26/3). Menurut Wirdianingsih, ma- dan KPU.Pemilu OMR, jelas tegasnya. tungan suara nasional juga Nasional parpol peserta Legislatif saat setelah pertemuan menggandeng Partaimembahas Keadilan beberapa Wapres. Selain bisa diperankan oleh Indonesia,” berlangsung dengan baik. “Bemenjadi besar pada pemilu tahun ini. Dia merinci jenis pelanggaran liau yoritas pelanggaran pidana pe- masalah 2009. Total pelanggaran yang dengan SBY. Sejahtera (PKS). dalam negeri, SBY Hilmi paparAminuddin SBY. (tom/tof) berharap semua bisa dikelola ’’Kalau tidak nomor satu, ya nomor dua,’’’ujarnya. Kader dan

Hemat Orasi, Kalla Pilih Strategi Mendengar

13

PAN Birukan GOR Delta

Demokrat Teratas Pelanggaran Kampanye

simpatisan pun menyambut dengan teriakan yel-yel, ’’SB Presiden.. SB.. Presiden.’’ Sebelum mengakhiri kampanye, Soetrisno menegaskan, PAN merupakan partai yang menolak penundaan pemilu. Menurut dia, kesalahan yang terjadi tidak begitu besar. Setidaknya, itu bisa segera diperbaiki. ”Saya rasa waktunya masih cukup,” katanya. Dia meminta tokoh politik mencari solusi terbaik. Jangan mempermasalahkan hingga dilakukan penundaan pemilu pada 9 April mendatang. ’’Yang jelas, kami menolak rencana tersebut,’’tegasnya. (riq/nuq/mk)

dilakukan 38 parpol nasional telah mencapai 197 kasus. Partai Demokrat menjadi pelanggar tertinggi dengan 22 pengaduan dari pengawas pemilu. Anggota Bawaslu Wirdianingsih mengatakan, mayoritas pelanggaran kampanye bersifat tindak pidana pemilu. Jumlahnya 133 laporan di antara total 197 pengaduan. Sisanya adalah pe-

kampanye Demokrat. Di antara 22 pengaduan pelanggaran, 17 kasus adalah pidana pemilu. Selain Demokrat, berturut-turut Partai Golkar menempati 20 pengaduan dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 13 pengaduan. Partai baru, seperti Gerindra, adalah yang melanggar terbanyak keempat dengan 12 kasus.

Giliran PKS yang Digandeng

milu yang dilaporkan adalah pelibatan anak-anak dalam kampanye. Jumlahnya 99 laporan. Data itu diperparah dengan adanya kabar seorang anak yang meninggal saat mengikuti kampanye sebuah parpol. ”Kami tidak ingat pastinya, tapi itu di Jawa. Anak itu jatuh saat berboncengan sepeda motor,” jelasnya. (bay/agm)

Noviantika Nasution, Mantan Fungsionaris PDIP yang Kini Caleg PDP

Didukung Anak, Konstituen Mengira Masih Pengurus PDIP Sewaktu mundur dari DPR pada Oktober 2005, politikus yang kini membawa bendera PDP itu sempat diprotes kedua anaknya. Sekarang, pada musim kampanye, banyak pendukung lamanya yang mengira dia masih kader PDIP. PRIYO HANDOKO, Jakarta ’’SAYA sedang rapat dengan teman-teman di Bogor. Mungkin, bisa kontak lagi agak sorean,’’ begitu isi pesan singkat dari Noviantika Nasution, caleg Partai Demokrasi Pembaruan (PDP), kepada Jawa Pos, Rabu (25/3). Musim kampanye memang membuat rutinitas ibu dua anak itu semakin padat. Bahkan, dia pernah sampai tiga hari tidak pulang ke rumahnya di kawasan Cipete, Jakarta Selatan. Padahal, jarak Bogor dengan ibu kota negara relatif dekat. ’’Tapi, untungnya anak-anak tetap mendukung,’’ kata perempuan berdarah Batak kelahiran Jakarta, 4 November 1963 itu. Dalam pemilu legislatif mendatang, Novi –begitu dia akrab disapa– menjadi caleg nomor urut 1 yang maju dari Dapil Jabar V yang cakupannya hanya Kabupaten

BETAH DI PDP: Noviantika Nasution.

Bogor. Walaupun hanya satu kabupaten, wilayahnya terhitung luas, meliputi 40 kecamatan. Bagi Novi, Pemilu 2009 merupakan pengalamannya yang ketiga menjadi caleg di Bogor. Pemilu 1999 menjadi kiprah pertamanya. Hanya, waktu itu dia masih menjadi loyalis pro-Mega di PDIP. Setelah gagal pada Pemilu 1999, Novi kembali maju sebagai caleg PDIP pada Pemilu 2004. ’’Waktu Pemilu 2004 itu saya terpilih. Tapi, cuma tahan setahun. Sekitar Oktober 2005, saya mundur dari DPR dan PDIP,’’ katanya. Meski sempat menjadi orang yang sangat dekat dengan Me-

RAKA DENY/JAWA POS

gawati, Novi memang membuat keputusan berani dengan mengikuti gerbong ’’gerakan pembaruan’’ yang dimotori Laksamana Sukardi, Roy B.B. Janis, Arifin Panigoro, Abdul Madjid, Sophan Sophiaan (alm), dan Sukowaluyo Mintorahardjo (alm). Mereka kecewa terhadap pelaksanaan Kongres PDIP di Bali pada April 2005 yang dinilai terlalu didominasi Megawati yang menjadi ketua umum PDIP. Akhirnya, Laks –panggilan akrab Laksamana Sukardi––cs mendirikan partai sendiri, yakni Partai Demokrasi Pembaruan (PDP), yang resmi dideklarasikan pada 1 Desember

2005. Ini adalah satu-satunya partai di Indonesia yang pengambilan keputusannya bersifat kolektif kolegial dengan nama Pimpinan Kolektif Nasional (DPN). Menurut Novi, kedua anaknya, yaitu Audry Marlita,15, dan Dimas Rangga, 13, justru senang melihat dirinya kembali sibuk di partai. Sewaktu mundur dari DPR pada Oktober 2005, Novi malah diprotes kedua belahan jiwanya itu. ’’Mereka ternyata sangat bangga kalau saya tetap di DPR, daripada sekadar menjadi ibu rumah tangga,’’’ujarnya. Apa kedua anaknya tidak merasa kesepian kalau sering ditinggal? ’’Kan ada telepon,’’ jawab Novi menirukan ucapan Audry dan Dimas. Padahal, Novi mengaku sangat senang bisa mendampingi aktivitas putra-putrinya tanpa ’’dipotong’’ rutinitas kepartaian. Termasuk tidak perlu keluar malam untuk rapat-rapat di DPR. ’’Tapi, anak-anak sekarang sepertinya punya pemikiran sendiri,’’ ujarnya, lantas tertawa. Dukungan itulah yang membuat Novi menjadi lebih termotivasi. Pada masa kampanye kali ini, Novi juga sempat mengalami peristiwa menarik. Salah satunya, terdapat sejumlah warga Bogor pendukung setianya yang mengira dia masih kader PDIP. ’’Untung, setelah dijelaskan, mereka paham dan tetap sepenuhnya mendukung pilihan saya,’’tutur

ketua umum PB Perbasi itu. Di balik optimismenya yang menggebu-gebu, Novi juga menyimpan kekhawatiran dengan diterapkannya parliamentary threshold 2,5 persen. Dengan aturan main tersebut, hanya parpol yang perolehan suaranya secara nasional mencapai 2,5 persen yang bisa mendapat kursi di parlemen. (nw)

Sekjen PKS Anis Matta kemarin (26/3) di Jakarta menegaskan, draf kesepakatan dan kerja sama pembentukan saksi bersama itu merupakan langkah lebih lanjut dari pertemuan Ketua Majelis Syura PKS Hilmi Aminuddin dengan Ketua Dewan Pembina PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Selasa malam di rumah presiden RI itu.

PKS dan PD, kata dia, sepakat untuk mengamankan suara dalam pemilu. Mulai pengawasan terhadap DPT, pengawalan perolehan suara kedua partai, hingga rekapitulasi tingkat nasional. ’’Berikutnya, kami akan menggandeng dua atau tiga partai lagi untuk melengkapi kerja sama pengamanan suara ini,’’ katanya. (aga/mk)


4

Pontianak Post

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

IHSG

1570.26 1540.40

1625.09

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Jumat 17/04-09

Jumat 17/04-09

1634.79

1593.66 0.59

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1237.24 1342.53 146.09 287.08 365.61

13/04 14/04 15/04 16/04 16/04

0.12 -0.48 -1.04 -0.57 0.44

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

111 573.09 203.05 175.24 274.93

-0.80 -0.37 2.83 1.59 -0.32

TOP VALUE Stock Harga BUMI 1190 BMRI 2475 BNBR 76 PGAS 2425 DEWA 114 TLKM 7750

% 5.30 8.79 11.76 1.04 20.00 -1.27

TOP FREQ Stock Harga BUMI 1190 BNBR 76 DEWA 114 TRUB 65 BTEL 88 BMRI 2475

Selasa 21 April 2009

INDEKS GLOBAL % 5.30 11.76 20.00 4.83 -4.34 8.79

TOP GAINERS Stock Harga DLTA 33500 BBRI 5250 BMRI 2475 UNTR 8000 LSIP 4550 INDY 2200

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 10.195 11.195 AUD 7.405 8.135 EUR 13.471 14.795 JPY 103.00 113.00 SGD 6.808 7.481

% 8.06 5.00 8.79 2.56 4.59 8.64

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 8125.43 1670.44 15601.27 8907.58 1896.56

(+/-) 1.19 0.00 0.12 1.74 0.25

Sumber: eTrading.co.id 17/4/2009 19:0:0 wib

Program Award 2009 untuk IWIC

PROGRAM Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) Indosat dibidang pendidikan, khususnya dibidang teknologi informasi yaitu Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC), mendapat penghargaan sebagai PR Program of The Year 2009 meliputi: - Gold Winner for objective program - Gold Winner for Concept program - Gold Winner for Result program - Bronze Winner for Originalitas program - Silver Winner for Overall program “Kami sangat berterima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada salah satu program CSR Indosat. Penghargaan ini akan terus memperkuat komitmen kami dalam meningkatkan kualitas program CSR bagi masyarakat,” kata Adita Irawati. Program IWIC yang berhasil memperoleh 5 kategori penghargaan sebagai PR Program of The Year 2009, merupakan program kompetisi inovasi berskala nasional dalam penerapan teknologi wireless (tanpa kabel), yang dapat diaplikasikan untuk membantu aktifitas sehari-hari maupun sebagai alat untuk meningkatkan produktivitas. IWIC merupakan salah satu bagian dari program Indonesia Belajar, yaitu bentuk dukungan Indosat terhadap dunia pendidikan secara terintegrasi, melalui berbagai program seperti Pembinaan Guru Sains & Matematika, Indosat Wireless Innovation Contest (IWIC), Indosat

Ist

Penghargaan: Indosat Wireless Innovation Contest mendapat penghargaan sebagai PR Program of The Year 2009.

Science & Multimedia School, Pembinaan Sekolah Unggulan, Pembinan Olah Raga Panahan serta berbagai program beasiswa pendidikan lainnya. Untuk program IWIC, setelah 3 tahun penyelenggaraannya. Tahun 2009 ini akan kami lanjutkan kembali dan akan dimulai pada Mei yang akan datang. Inisiatif untuk menumbuhkan dan menggali semangat inovasi generasi muda ini diwujudkan melalui program IWIC ini, hingga tahun ketiga penyelenggaraannya, telah berhasil masuk 1.000 karya inovasi wireless yang menjadi bukti generasi muda kita memiliki potensi yang tinggi dalam penguasaan teknologi. Karya-karya inovasi terbaik IWIC terus diupayakan untuk dapat diimplementasikan, agar berguna bagi masyarakat. Salah satu karya yang telah berhasil dinikmati masyarakat adalah SMS ZIP karya Budi Daryatmo, saat ini karya tersebut sudah bisa dinikmati oleh pelanggan Indosat dan sudah ada di portal Indosat, http://www.indosat.com/mobile_features/ more_features/sms_ZIP dan bisa didownload melalui http:// wap.indosat.com/sms_zip.php Dengan menggunakan SMS ZIP, cukup 1 SMS bisa mengetik sampe 200 karakter (hemat 25% dibanding SMS biasa). Layanan ini dapat digunakan di kartu semua kartu Indosat (Matrix, Mentari, IM3, dan Starone), dan juga bisa ke semua operator. Aplikasi lebih aman, karena menggunakan dipassword dan tidak bisa dibuka sembarang orang.(biz)


Pontianak Post

Selasa 21 April 2009

komunikasi bisnis

2010, Prioritas Jalan Padang Tikar Siapkan Anggaran Rp.5-6 Miliar SUNGAI RAYA--Perbaikan infratruktur jalan protokal menjadi prioritas panitia anggaran DPRD Kubu Raya. Pada tahun 2010, jalan penghubung kecamatan akan lebih mendapat porsi dianggaran. Wilayah Batu Ampar, Padang Tikar bakalan disulap menjadi lebih licin. “Kita akan siapkan anggarannya dalam APBD KKR,” ungkap Mustafa MS, Panitia Anggaran DPRD Kubu Raya, Senin(20/4). Menurutnya, jalan Padang Tikar memperoleh prioritas dalam Musrembang Kabupaten/ Kecamatan. Tahun depan proyek jalan ini harus dapat dilakukan pembarauan dan juga ditinggikan. Masalahnya, prasarana infrastruktur tersebut sudah rusak parah dan hancur. ”Kerusakannya mulai tahun 2004 kemarin,” jelasnya. Meskipun rusak, jalan di wilayah ini sama sekali belum memperoleh prioritas anggaran. Sejak dulu dana APBD belum pernah dikucurkan guna meningkatkan jalan tersebut. Sehingga kerusakan yang ditimbulkan semakin hari semakin parah. Apalagi jalan ini merupakan jalan protokal. Sebagai jalan penghubung utama, jalan padang tikar ini punya panjang sekitar 2,5 km.

Mustafa MS

Jalan ini dulunya dilalui kapasitas kendaraan bermotor roda dua. Namun seiring perkembangan jaman, kendaraan besar mengangkut bahan perkebunan dan kehutanan mulai masuk. “Jalan ini, sering dimasuki kendaraan pengangkut kelapa dan kayu termasuk hasil perikanan,” ungkap dia. Seiring kemajuan zaman dan teknologi, sudah saatnya masyarakat di Padang Tikar merasakan jalan bagus dan licin. Syaratnya, infrastuktur haruslah dapat dilalui kendaraan besar. Pasalnya, sebagai jalan protokal, jalan ini merupakan penghubung ibukota Kecamatan Batu Ampar termasuk jalan lain ke Kecamatan berbeda. Bahkan, katanya, kalau positif masuk dalam APBD 2010, Kecamatan Batu Ampar akan lebih baik. Banyak investasi masuk karena terbukanya akses jalan.

5

Advertorial

Daerah ini akan menjadi sentral perkembangan ekonomi Kubu Raya dengan berbagai produk unggulannya. “Ini yang tengah kita konsepkan. Masyarakat disana harus bisa merasakan semangat pemekaran,” katanya. Ia berharap proyek pembarauan dan peninggian jalan Padang Tikar tidak lagi menjadi semacam wacana i. Oleh karena itu, ia berusaha keras memasukan di APBD tahun 2010 mendatang. Tidak tanggung-tanggung, proyek jalan panjang ini didanai Rp.5-6 miliar. ”Pokoknya saya akan berusaha sekuat tenaga mewujudkan proyek jalan ini,” Janji Mustafa. Wilayah Padang Tikar II sendiri punya akses investasi luar biasa. Disamping sektor perkebunan, pertanian, perikanan luar biasa perkembangannya.Apalagi selama ini tranportasi air adalah jalur utama singgah ke wilayah ini. Sehingga perkembangan kecamatan ini sedikit terhambat. Kalau kawasan lainnya, banyak sarana dan prasarana, tidak di kawasan ini. Di Padang Tikar jumlah Kepala Keluarga (KK) mencapai 24.000. Jumlah tersebut terbagi ke dalam beberapa ras, suku, agama yang hidupnya berdampingan. Mayoritas adalah nelayan, petani termasuk ada juga TKI. “Hanya saja jumlah ini akan semakin pesat dan berkembang dengan proyek pembarauan dan peninggian jalan protokolnya,” ucap dia. (den/ser3)

Akomodasi Aspirasi Customers

Telkom Luncurkan Speedy Prepaid UNTUK memenuhi kebutuhan para Netter, pada awal April 2009, PT.Telkom Kalbar telah melakukan kerja sama dengan para pengelola TelkomHotspot yang terdiri dari hotel, cafe, mall, kampus dan sebagainya. Akses TelkomHotspot tersebut, menggunakan kartu Speedy Prepaid atau menggunakan kartu IVAS, yang tersedia di lokasi hotspot. Fasilitas TelkomHotspot saat ini bisa digunakan sudah tersebar di seluruh kota yaitu: Café Vista Jalan Teuku Umar, Cafe Sinar Fajar Jalan Gajah Mada, Planet Holywood Master Jalan Budi Karya, Hotel 95 Jalan Imam Bonjol, Kopma Untan Jalan M Isa/A Yani, Cafe Yeni Jalan Husen Hamsah, Cafe Colega Jalan Gst Hamsah, Poltekes Jalan 28 Oktober, Hotel Surya Jalan Sidas, Cafe La Theris Jalan Gajah Mada, Cafe Lancang Kuning Alun Kapuas, Hotel Kartika-Master Jalan Rahadi Usman, Warkop BC Jalan Gajah Mada 297, Karya Bakti Park Jalan Karya Bakti, Cafe Corner Jalan Gajah Mada, Cafe Dakota Jalan Paris 1 No 17, Plasa Telkom Pontianak Jalan Teuku Umar No 2, Planet Fit Jalan A Yani Megamall lantai 3, Cafe Soccer Jalan Gajah Mada, Hotel Kini Jalan Nusa Indah, Hotel Kapuas Jalan Gajah Mada. Bisa juga dinikmati untuk di luar kota, Cafe CK Jalan Daeng Manambon Mempawah, Hotel

KERJASAMA: GM Telkom Kalbar Dwi Kurniawati, menyerahkan kontrak kerjasama kepada Agus NG alias A Hong dari Cafe Coner.

Prapatan Singkawang, Hotel Katulistiwa 2 Jalan Diponegoro Singkawang, Hotel Restu Singkawang, Plasa Telkom Singkawang. Speedy Prepaid, selain digunakan untuk akses internet melalui TELKOMHotspot yang tersambung dengan Speedy Broadband Access, bisa juga digunakan untuk akses Speedy dari rumah dengan system prabayar, dengan jalan metode akses PPPOE. Fungsi lain lagi adalah dapat juga digunakan untuk micro payment, sama seperti kartu IVAS.

Micro Payment kartu SPEEDY Prepaid ini bisa digunakan untuk transaksi content games, ebooks, dan sebagainya. Informasi lengkap bisa berkunjung ke http:// ivas.plasa.com atau http://kartuivas.blog.plasa.com. Dengan Speedy Prepaid seharga Rp.55.000 untuk aktivasi pertama dapat digunakan mengakses dunia maya dan pembelian content. Kartu ini dapat diisi ulang dengan dua cara pengisian. Pertama dengan voucher isi ulangnya, dan kedua melalui SMS dari Flexi atau Telkomsel,

ketikVIVAS<spasi>25000 kirim ke 4827. Informasi lebih lengkap silakan kunjungi web http://ivas. plasa.com. Salah satu content menarik bagi pengguna kartu SPEEDY Prepaid atau IVAS dan juga user SPEEDY Reguler adalah email account@TELKOM. NET.ID yang registrasinya dapat dilakukan di http://www. telkomspeedy.com. Email ini berbeda dengan free email @ TELKOM.NET karena layanan ini diberikan khusus untuk pelanggan SPEEDY. (biz)

Mandala Pindah Terminal JAKARTA--Mandala secara resmi akan beroperasi di terminal 3 pada Senin, 20 April 2009. Penentuan tanggal kepindahan ini telah direncanakan Mandala dan sudah berkordinasi dengan otoritas bandara yaitu PT Angkasa Pura II. “Koordinasi tersebut meliputi hal-hal yang menyangkut perangkat pendukung di sisi operasional yang diperlukan demi kelancaran penerbangan dan kenya-

manan penumpang. Saat ini, koordinasi masih terus berlangsung demi kelancaran proses perpindahan ke terminal 3,” kata Head of Corporate Communication Mandala Airlines Trisia Megawati. Ia mengatakan, Mandala memiliki rata-rata sekitar 35 jadwal penerbangan per hari dari Jakarta saja ke kota-kota seperti ke Kota Banjarmasin, Balikpapan, Batam dan kota-kota lainnya.(*/r)

ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

ingin pasang iklan di... Pontianak Post Call aja...disini...

735071


komunikasi bisnis

6

Advertorial

Dari Cerita, Tertarik Konsumsi Azadra DIABETES atau penyakit gula darah adalah salah satu penyakit yang ditakuti manusia, sebab dapat menimbulkan komplikasi.Pola makan yang tidak tepat dan gaya hidup yang senang minum dan makan manis. Inilah yang mengundang datangnya diabetes pada diri Ardian slah seorang warga yang berdomisili di Sungai Raya Kabupaten Pontianak. “Jujur saja, orang tua saya meninggal karena diabetes militus,” ujar Ardian. Diakuinya tanda-tanda awalnya dia mudah lelah,sering mengantuk, karena tubuhnya tak bertenaga badannya lemas. Ardian Sehingga daya tahan tubuh turun drastis. Ini disebabkan karena kadar gula dalam darahnya hampir 500 Mg/dl.Sempat dia dibekali insulin dan lainnya yang lazim untuk mengatasi diabetes militus. Tiga bulan kemudian dia periksakan gula darahnya, yang ada kadar gula darahnya tidak stabil terkadang turun namun kadang naik.Kondisi ini semakin memperburuk, ia sempat hanya berbaring ditempat tidur. Dari cerita banyak kawannya tentang Azadra dia tertarik mengkonsumsinya.Diminum 3x sehari sebelum makan. Belum lama mengkonsumsinya badan Ardian terasa segar. Dua bulan dikonsumsinya barulah diperiksa gula darahnya di laboratorium yang ternyata turun menjadi 310 Mg/dl. Melihat hasilnya cukup mengembirakan dia teruskan untuk minumAzadra. Walaupun gula darahnya sudah normal dia masih mengkonsumsi 1x1 sehari. Azadra adalah formulasi ekstrak daun mimba (Azadirachta Indica),serat, protein,karbohidrat,protein kalsium dan beberapa asam amino esensial. Penelitian lain menyebutkan ekstrak daun mimba maupun biji mimba setingkat dengan glibenklamid yang merupakan bahan aktif yang berfungsi sebagai anti diabetes. AZADRA memberi manfaat alami membantu menurunkan kadar gula, menstabilkan kadar gula rendah dan meningkatkan daya tahan tubuh.Azadra dikemas praktis dan higenis berbentuk kapsul per botol isi 30 kapsul dengan harga eceran tertinggi Rp 45.000 perbotol.Penderita diabetes dianjurkan untuk mengatur pola makan yang tepat dan seimbang, banyak makan sayur yang kaya serat dan periksa gula dalam darah secara rutin. Azadra telah terdaftar di Balai POM RI dengan nomor pendaftaran POM TR 063360121. Azadra telah tersedia di apotek dan toko obat terkemuka di kota Anda; KOTA PONTIANAK: Bisa didapatkan di Apt Imam Bonjol Jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, TO Batara Jalan Sei Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi Jalan Gajahmada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt Cipta, TO Murni, Apt Utama Jalan Tanjungpura. Apt Kharitas Bhakti Jalan Siam. Apt Abadi Jalan Diponegoro.Apt Merdeka Timur Jalan Cokroaminoto.Apt Mandiri Jalan Merdeka Barat. Apt Mulia Jalan Jendral Urip, TO Jenaka Jalan Ahmad Dahlan, TO Fajar Jalan Komyos Soedarso, TO Segi Delapan Jalan A Rahman. Selanjutnya Apt Utama Farma Tanjung Hulu, Apt Pretty Jalan Tanjung Raya Dua, Apt Mega Sari Farma Jalan Veteran, TO Paris Jalan Paris II. KOTA SINGKAWANG: Apt Singkawang , Apt Merdeka Jalan Diponegoro. SAMBAS: The Santos Jalan Keramat. MEMPAWAH: Apt Mempawah Jalan GM Taufik. KETAPANG:Apt Medika Jalan Merdeka,Apt Lestari Farma Jalan R Suprapto. SANGGAU: AptYoga Jalan AYani. Apt. Medistra Farma Jl. Suprapto . Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di nomor telepon 081352645353.(riq/biz)

Mobil SUV Masih Prospektif PASAR mobil jenis SUV (sport utility vehicle) diakui masih menjanjikan. Buktinya, meski penjualan otmotif di tanah air kuartal I tahun ini merosot, ATPM (agen tunggal pemegang merek) mobil Jepang terus melengkapi line up produknya. PT Suzuki Indomobil Sales, ATPM mobil Suzuki, meluncurkan varian baru SUV untuk menengah atas, Grand Vitara 2.4. Bebin Djuana, general manager marketing 4W Brand II PT Suzuki Indomobil Sales, mengatakan bahwa untuk pertama kalinya pihaknya meluncurkan mobil SUV dengan harga di atas Rp 300 juta per unit. “Kami melihat, pasar SUV, terutama untuk kelas medium and high, punya potensi besar di Indonesia,” katanya saat pameran di Mal Galaxi kemarin (20/4).(aan/dwi)

Pontianak Post

Selasa 21 April 2009

Paket Wisata Tour Spesial & Kapal Pesiar Costa Serena Bersama Duta Tour & Travel SETELAH sukses membawa group menikmati kapal pesiar Eropa COSTA ALLEGRA, Duta Tour kembali memberikan paket istimewa lainnya khususnya untuk liburan sekolah dan hari Raya Idul Fitri. Diantara paket istimewa tersebut ada pula paket kapal pesiar Eropa COSTA ALLEGRA dan COSTA SERENA (kapal pesiar yang terbesar di Eropa). Dengan begitu bagi peserta yang belum pernah menikmati kapal pesiar ini bisa menyobanya, dan pastikan Anda akan menikmatinya. Begitu pula dengan paket tour lainnya, Duta Tour akan memberikan service, kualitas dan mutu yang terjamin. Adapun paket-paket istimewa ada dibawah ini: *12 hari Jiuzhaigou. Pasti berangkat 8 Mei 2009. Paket ini spesial akan membawa Anda berkunjung untuk MENARA JAM 5.12. Menara ini didirikan khusus untuk memperingati gempa bumi yang terjadi di Sichuan, Anda dapat menikmati indahnya hotel Jiuzhaigou

Paradise( Jiu Zhai Tian Thang), festival bunga thao. *12 hari Zhangjiajie+Chang Jiang Shan Xia. Berangkat 28 Mei 2009. Peserta akan menikmati kapal pesiar EAST KING yang terbesar di sungai yangtse( 166 cabins, sauna, spa, fitness centre, perpustakaan, diskotik, restaurant, bar, dan lainnya), peserta juga akan

mengunjungi ZhangjiaJie+Kota Terlarang Phoenix. *12 hari Tibet-Qinhai-Lanzhou Discovery. Berangkat 27 Juni 2009. Paket ini spesialnya adalah, peserta dapat menikmati indahnya pemandangan di kereta api terpanjang dan tertinggi diseluruh dunia( kamar superior), peserta juga bisa mandi uap di YANG BA

JING(HOTSPRING). *9 hari Xinjiang (UrumuqiTurpan-Dunhuang-JiayuguanLanzhou. Berangkat 18 September 2009. Paket ini peserta akan dibawa ke kebun anggur, melihat padang gurun GOBI, serta dapat menaiki unta. *13 hari Beijing-JiangnanShanghai. Berangkat 25 Mei 2009, 25 Juni 2009.

*10 hari Beijing-Hangzhou-Shanghai. Berangkat 22 Juni (paket hemat). *8 hari kapal pesiar Eropa Costa Allegra. Berangkat 30 Mei 2009. Peserta dapat menikmati fasilitas yang ada tersedia dalam kapal, makan 5x, serta dimanjakan dengan cabin outside(ada jendela). Kapal ini akan berlayar menuju Ho Chi Minh-Danang-HKG. *11 hari 8 malam kapal pesiar Costa Serena. Berangkat 7 Juni 2009. Costa Serena adalah, kapal pesiar yang terbesar di Eropa, peserta akan mengunjungi Venice (Italy), Bari (Italy), Istanbul(Turkey), Mesir, Kroatia. Dalam paket ini sudah termasuk tiket pesawat SINITALI-SIN dengan harga yang sangat istimewa, cuma USD 2,788 dengan cabin yang ada balcony. Harga cuma akan berlaku sampai akhir April 2009. Jangan sampai ketinggalan, buruan daftar, kesempatan langka!!! BagiAnda yang ingin mendaftar, bisa segera hubungi: PT.Duta Tour & Travel, Jalan Kedah No.112, Telp: 0561- 737589, 05617035058. Atau bias menghubungi YEN dan LUKAS. Duta Tour , Tour Kebanggaan Kita Semua…(biz)

Dies Natalis ke-22, Polnep Makin Dewasa melaksakannya. Jika dilihat secara umur, Polnep telah siap untuk menerapkannya. “Ini (BHP) sudah kita sosialisasikan kesemua mahasiswa dalam berbagai momen dan pertemuan. Secara objektif mereka menerimanya. Mereka hanya mengingatkan kita dari lembaga untuk menjadikan itu sebagai kedok LEPAS BALON: Direktur Polnep Mahyus melepas balon menandakan pembukaan k o m e r s i a l i s a s i Dies Natalis ke-22. kampus. Tentu itu tidak kita lakukan, karena kampus MOMENTUM Dies Natalis ditingkatkan, sehingga menjadi bukan ajang komersialisasi,” ke-22 menjadikan Politeknik lebih inovatif dan adaptif. katanya. Demikian disampaikan Negeri Pontianak (Polnep) seMelalui penerapan itu, Polnep makin dewasa, sebagai lembaga Direktur Polnep Mahyus SPd ingin mencapai visi globalnya. pendidikan tinggi. Itu menjadi SE MM di ruangannya, usai Polnep menjadi institusi pentitik tolak bagi semua civitas membuka rangkaian kegiatan didikan terbaik dan terpercaya akademika untuk lebih mandiri. Dies Natalis, kemarin (20/4). di tingkat nasional dan interIa menyatakan, itu menjadi nasional. Mereka ingin semua Etos kerja yang ada semakin persiapan Badan Hukum Pen- lulusannya terserap di lapangan didikan (BHP) berdasarkan pekerjaan. UU No.9 tahun 2009. Empat “Itu kenapa semua kegiatan tahun setelah diundangkan, kita fokuskan untuk mencapai lembaga pendidikan wajib itu. Bahkan anggaran yang

dinilai tidak mendukung itu, kita alihkan pada kegiatan yang lebih produktif. Pastinya kegiatan-kegiatan yang mendukung Tri Darma perguruan tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian pada masyarakat,” jelasnya. Ia menambahkan, sebagai institusi pendidikan pencetak tenaga handal, Polnep ingin semua lulusannya menjadi pekerja kerja profesional. Tapi tidak hanya itu, mereka juga ingin para lulusan dapat menciptakan lapangan kerja sendiri. Polnep terus berupaya menciptakan wirausaha-wirausaha dari kampus. “Salah satu program yang kita jalankan adalah Program Mahasiswa Wirausaha. Sekarang proposal mereka sedang diperiksa pihak bank, melihat yang cocok untuk bantuan dana,” ujarnya. Ia menyatakan, momentum Dies Natalis dirangkaikan dengan lokakarya dari Jurusan Teknik Mesin. Temanya pembentukkan program studi D1 untuk operator dan perawatan alat berat. Kegiatan bekerjasama dengan PT.United Tractor, PTPN XIII, Depnakertrans dan

LPJKN. Sementara itu di tempat yang sama, Pudir III Polnep Sutrisno Idris ST mengatakan, Dies Natalis merupakan salah satu momen untuk meraih ISO 9001/2008 bagi Polnep. “Kita ingin mengembangkan kreativitas mahasiswa Polnep dengan berbagai kegiatan. Semua civitas ikut terlibat, mulai dari mahasiswa, staf hingga dosen. Kita juga melibatkan pihak luar sebagai juri, seperti dari Astra,” kata penanggung jawab berbagai kegiatan memperingati Dies Natalis itu. Rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-22 sendiri telah dimulai pada 25 dan 26 Maret lalu, yaitu seleksi awal lomba desain rumah tinggal sederhana dan lingkungan kampus. Sehari sebelum pembukaan pun telah digelar lomba bidang otomotive. Banyak juga kegiatan yang digelar setelah pembukaan hingga 25 April nanti. Antara lain pertandingan olahraga, MTQ, service gratis, lomba makanan nabati, rancang dan merangkai kontaktor, aplikasi elektronika IC timer 555, uji cerdas akuntansi, bakti sosial, serta kegiatan lainnya. (ser3)

Diklat Manajemen Pelelangan BADAN Pendidikan dan Pelatihan (Bandiklat) Provinsi Kalimantan Barat, menyelenggarakan Diklat Manajemen Pelelangan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar di Aula I Bandiklat Provinsi Kalbar, Senin (20/4) sampai dengan Sabtu (25/4). Kepala Badan Diklat Provinsi Kalbar, Drs H PieterAllon G MM dalam sambutannya mengatakan, penyelenggaraan diklat ini adalah merupakan upaya untuk memberikan dan membuka wawasan pengetahuan, sikap dan keterampilan minimal yang diperlukan bagi seseorang pengelola kegiatan pengadaan barang dan jasa pemerintah, sehingga proses implementasi baik secara administrasi dan teknis dapat dilakukan sesuai dengan pedoman yang berlaku, yang pada gilirannya berdampak pada efisiensi dalam pengelolaan keuangan negara. Ia sangat percaya, para peserta diklat ini dapat menyimak proses learning yang diberikan melalui arahan dan bimbingan para instruktur yang memiliki kompetensi dibidangnya. Diharapkan pemahaman dan wawasan serta kemampuan teknis peserta, yang pada akhirnya dapat memberikan nilai tambah bagi pelaksanaan tugas, kewajiban dan tanggung jawab yang lebih baik di tempat peserta bekerja. Sementara itu, Kepala Bidang Teknis dan Fungsional Manajemen Pemerintahan Drs H Syarif

DEDE SETIAWAN/PONTIANAK POST

PENYEMATAN: H Pieter Allon G, menyematkan secara simbolis kepada salah satu peserta sebagai tanda dibukanya Diklat Manajemen Pelelangan yang digelar kemarin

Saleh dalam laporannya mengatakan, peleksanaan diklat manajemen pemerintahan pada hakekatnya merupakan suatu upaya meningkatkan kompetensi bagi PNS, khususnya para pengelolaan kegiatan pengadaan barang/ jasa agar memiliki kompetensi yang handal, sehingga mampu menunjukkan dedikasi yang tinggi, transparansi dan akuntabilitas secara menyeluruh yang pada gilirannya memperkuat eksistensi kerja yang diemban. Peserta diklat ini diikuti oleh para pejabat pembuat komitmen/ panitia dan pejabat pengadaan pada setiap SKPD di lingkungan

pemerintah provinsi Kalbar. Materi pembelajaran diklat ini merupakan hasil kerja tim penyusun kurikulum Badan Diklat Provinsi Kalbar dengan Lembaga Pelatihan Gladi Insan Mandiri (GIM) di Jogjakarta yang terdiri latar belakang kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah; aspek hukum pengadaan barang/ jasa pemerintah; persiapan pengadaan barang/jasa pemerintah; teknik penyusunan dokumen pengadaan; prosedur dan tata cara pelelangan/seleksi; metode pemilihan pengadaan barang/jasa pemerintah; prosedur evaluasi dokumen penawaran kontrak-

tor dan jasa konsultan; teknik penyusunan dokumen kontrak dan studi kasus pembuatan fakta integritas, koreksi aritmatik, pengumuman pelelangan umum dan fakta tim schedule. Hasil yang diharapkan setelah peserta mengikuti diklat ini adalah meningkatnya kemampuan peserta dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi selaku panitia pengadaan barang/jasa; bertambahnya wawasan dan pengetahuan peserta tentang mekanisme prosedur pelelangan dan meningkatnya keterampilan peserta dalam melaksanakan tugas pelela­ngan.(ser4)


Pontianak Post

Selasa 21 April 2009

Bertahun-tahun Stroke karena Tekanan Darah Tinggi MENGAPA orang bisa stroke? Stroke akibat tekanan darah tinggi disebabkan oleh karena tersumbatnya pembulu darah di otak. Penyakit ini cukup kejam.sehingga orang meng­ inginkan lebih baik mati dari pada hidup menderita dan menyusahkan keluarga. Presentase kasus stroke yang men­ inggal masih diatas 20 per­sen. Gejala awal dari Hipertensi adalah : sakit kepala, pusing, kejang pada tangan dan kaki yang sering di rasakan, mudah lelah, penglihatan kabur , sering mimisan Kisman dan bumi terasa berputar.Apabila aliran darah tidak lancar (pembuluh darah tersumbat)dapat menyebabkan pusat pergerakan maupun pembicaraan tertekan sehingga merasa lumpuh, mati rasa, berbicara tidak jelas, karena mulut miring dan tidak mampu mengurus diri sendiri. Pendarahan di otak dapat menyebabkan stroke, yang bisa menyebabkan kematian. K isman, warga Pontianak Tenggara, sudah 5 tahun stroke akibat tekanan darah tinggi. Tangan dan kakinya sudah hilang rasa, se­ hingga ia sudah tidak dapat mengurus dirinya sendiri. Apabila ada rekannya yang menyuruh minum obat atau makan buah-buahan, ia mengkomsumsinya kurang lebih tiga bulan, untuk mengetahui apakah ada perubahan, jika tidak ia hentikan. Awal Mei 2008, seorang rekan yang prihatin dengan penderi­ taan yang saya alami menawarkan kapsul PRIMA TENSI. Baru sebulan saya mengkomsumsinya sudah merasakan ada perubahan. Kurang lebih tiga bulan tangan dan kaki sudah bisa saya gerakkan. Saya sangat bersyukur dengan mengkomsumsi PRIMA TENSI, kini saya sudah mulai bisa mengurus diri sendiri, dan saya yakin akan terbebas dari stroke, karena saya tetap mengkomsumsi PRIMA TENSI. Kapsul PRIMA TENSI sudah teruji dan terbukti secara klinis dapat menormalkan tekanan darah tinggi, membuka sumbatan pembuluh darah yang tersumbat, baik yang lama maupun yang baru, memperlancar peredaran darah ke jantung dan otak, memper­ baiki jaringan yang sakit karena dapat melancarkan metabolisme tubuh,tidak ada epek samping pada tubuh karena berasal dari bahan alami, sehingga aman dikomsumsi walau dalam jangka waktu lama. PRIMA TENSI harganya ekonomis, isi 60 kapsul. Satu botol sudah bisa di rasakan mampaatnya. POM TR. 053 349531. Tersedia di apotik dan toko obat terdekat dikota anda. Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Jalan Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt. Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jalan Gajah Mada. Apt. Kimia Farma, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jalan Tanjung Pura. Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt. Mulia Jl. Urip. Apt.Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso.. Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu. Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang :Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah Apt. Mempawa Jl. Gm. Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Sanggau Apt. Yoga Jl. A. Yani. Ketapang: Apt. Lestari farma, Apt. Medistra farma Jl. R.Suprapto. Imformasi lebih lanjut hub. Perwakilan kami di nomor. 081352022980. (biz)

FAHROZI/PONTIANAK POST

SEMINAR: Suasana seminar informasi dan teknologi yang digelar Beswan Djarum di Rektorat Untan, kemarin.

Beswan Djarum Adakan Seminar IT SEMINAR informasi dan teknologi dengan tema “Menggali Potensi Internet sebagai Peluang Usaha Menjanjikan” telah di­ lakukan Beswan Djarum. Di mana kegiatan tersebut dilkasanakan di Gedung Rektorat Untan, Senin (20/4). Kegiatan tersebut mendapatkan antusias dari mahasiswa Untan. Itu terlihat dari peserta yang hadir mencapai 170 orang. Seminar IT dimulai pada pukul 09.00WIB-12.30 WIB. Setelah narasumber acara memaparkan materinya, mahasiswa yang datang mencoba memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait teknologi serta informasi Seperti dikatakanAdi Pasah Kahar, ketua panitia bahwa kegiatan tersebut sifatnya gratis. Sebagai keynote speaker adalah Ashadi, yang merupakan dosen STIMIK, serta pelaku bisnis online yaitu Louis Wulandari. “Tujuan dari acara tersebut adalah membuka wawasan mahasiswa serta masyarakat, bahwa peluang internet bisa dijadikan bisnis, bukan hanya sekadar friendster atau apa, namun bagaimana bisa dijadikan sesuatu yang bisa menghasilkan keuntungan,” tambahnya. Berkaitan Beswan Djarum, dikatakan Dimas, Beswan Djarum merupakan sebutan untuk mahasiswa yang berasal dari Universitas Tanjungpura dan menerima beasiswa dari pihak Djarum. Program ini juga dilaksanakan di seluruh Indonesia. Untuk Pontianak merupakan DSO. Sedangkan sales-sales operation di Indonesia ada empat yaitu Jakarta, Semarang, Bandung serta Surabaya. “ Jumlah mahasiswa Untan yang mendapatkan beasiswa Djarum berjumlah lebih dari 440 orang. Beasiswa ini diberikan dalam jangka waktu satu tahun, tujuannya seluruh mahasiswa yang memenuhi syarat akan mendapatkan peluang menjadi Beswan. Kemudian seluruhnya adalah mahasiswa Untan, namun untuk fakultasnya berbeda, menyebar diseluruh fakultas, jumlah tersebut merupakan Beswan DSO Kalbar,” tambahnya. Ketentuan untuk menjadi beswan DSO Kalbar adalah maha­ siswa Untan. Minimal adalah telah menempuh studi lima semester. Dan nilai indek prestasinya 3,00. “ Itu artinya seluruh mahasiswa Untan yang memenuhi syarat bisa menjadi calon beswan, yang akan diseleksi dalam dua gelombang, kemudian yang lolos akan menerima beasiswa selama satu tahun dari Djarum,” jelas mahasiswa angkatan lima beswan Kalbar. Keuntungan menjadi beswan, lanjut Dimas, selain membantu meringankan beban biaya. Mahasiswa juga terlibat langsung dalam kegiatan sosial. Kegiatan yang dilakukan langsung bertatapan dengan masyarakat. Beswan Djarum terdiri dari 10 mahasiswa dari fakultas berbeda. Sasaran dari kegiatan ini yaitu, masyarakat dan mahasiswa Untan beserta seluruh jajaran staf Untan dan pengurus Untan. Tema yang dipaklai dalam kegiatan kali ini adalah “ Kita Tingkatkan Rasa Peduli dan Empati Terhadap Sesama,” katanya.(fah/biz)

komunikasi bisnis

7

Advertorial

Lembaga Bahasa Asing dan Bimbel e-COLINK Hadir di Serdam * Kursus Bahasa Asing Terlengkap di Kota Pontianak * Fasilitas dan Ruangan Ber-AC Baru * Ijasah Berstandard International dan Guru-guru Ber­ pengalaman di Luar Negeri BAHASA asing telah menjadi salah satu mata pelajaran utama di berbagai sekolah di Indonesia, termasuk Pon­ tianak. Hal ini disadari semakin pent­ ingnya penguasaan bahasa asing, di dalam memperoleh karir dan posisi kerja yang lebih baik pada masa sekarang ini, khususnya di dalam dunia bisnis. Oleh sebab itu, penguasaan bahasa asing telah menjadi salah satu tantangan bagi kita untuk menggapai keberhasilan pada masa yang akan datang yang penuh dengan persaingan ketat. e-COLINK merupakan sebuah Lem­ baga Bahasa Asing yang telah menjalin hubungan kerja sama dengan berbagai institusi pendidikan di luar negeri, dan siap menjawab tantangan dan tuntutan zaman tersebut. Dengan program bahasa asing terlengkap di Pontianak, seperti Bahasa Inggris, Mandarin, Jepang, Jer­ man, Perancis, dan Korea, e-COLINK akan membantu dan menyuguhkan sistem pengajaran yang terbaik bagi anak didiknya. Salah satu kelebihan yang dimiliki oleh e-COLINK, adalah tersedianya tenaga pengajar yang telah berpen­ galaman di luar negeri dan ahli pada bidangnya. Di samping itu, semua

buku paket yang dipakai selama proses belajar-mengajar merupakan buku ter­ pilih dari luar negeri, yang akan sangat membantu perkembangan penguasaan bahasa asing yang dipelajari. Dengan jumlah murid yang terbatas untuk setiap kelasnya (maksimal 10 orang), e-COLINK yakin dan siap membantu proses pembelajaran dan penguasaan bahasa asing Anda dengan lebih baik dan cepat. Adapun kelas yang disediakan adalah : Kelas Play Group, General English, Conversation (Speaking), dan TOEFL/ IELTS, serta Bahasa Mandarin, Jepang, Jerman, Perancis, dan Korea. Pada tahun ajaran baru ini, e-COLINK juga telah membuka kelas BIMBEL (Bimbingan Belajar), yang akan dibina oleh para tenaga pengajar yang juga merupakan para guru pilihan dari berba­ gai sekolah ternama di Pontianak. Den­ gan pengalaman dan sistem pengajaran bimbel yang lebih baik, para murid akan dibantu untuk lebih memahami pelajaran yang dipelajari. Masalah kenaikan kelas dan kelulusan ujian tidak perlu menjadi fenomena yang berarti lagi bagi para murid, karena para tenaga pengajar tersebut akan selalu siap

Kerjasama e-COLINK dengan institusi dari Australia.

memberikan penjelasan dan pemaha­ man materi yang lebih baik, sehingga kenaikan kelas dan kelulusan ujian akan menjadi lebih terjamin. Adapun kelas yang tersedia adalah: Kelas CALISTUNG (TK A), Bimbel SD, SMP, dan SMA. Dengan biaya kursus yang lebih terjangkau dan mutu yang lebih baik,

keberhasilan Anda akan tercapai ber­ sama e-COLINK. Cabang Baru: Jalan Serdam, Ruko Komplek Gading Victoria No. 7 Telp. 7999177. Silakan hubungi: e-COLINK, Jalan Hijas No. 219 Telp (0561) 730224, Jalan W. R. Supratman No. 33 A Telp (0561) 738252, dan Jalan Purnama No. 33 Telp (0561) 763464.(biz)

Saatnya Garam LoSoSa jadi Pola Hidup Sehat PT. Garam (Persero) Indonesia sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang garam sejak VOC, dan mempunyai lahan ladang garam seluas 5.340 Ha mempunyai visi, Kami Memproduksi “Produk Garam, Kandun­ gan Mineralnya dan Turunan Garam yang Berkualitas Global” untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Keluarga di Indonesia. Demikian ungkap Direktur Komersil PT. Garam Yulian Lintang belum lama ini saat melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Barat, dan memonitor pe­ redaran garam di Super Market dengan Kepala Cabang Kalbar Sugiyatno. Ia me­ nyatakan, bahwa sejak 2006 sampai saat ini mengalami adanya tren peningkatan Gangguan Akibat Kekurangan Yudium (GAKY). Untuk itu, PT. Garam sebagai penyuplai bahan baku dan garam olahan lainnya ke Kalimantan Barat mempunyai beban moral, agar prestasi Kalbar kembali pada tahun 2000, di mana bebas GAKY mencapai berkisar 97 %. Untuk itu, ungkap Yulian Lintang, bahwa persoalan GAKY adalah persoa­ lan kita semua. Dan diharapkan seluruh komponen masyarakat agar dapat memilih garam yang beryudium untuk dikonsumsi, dan kedepan seharusnya setiap pelaku usaha di bidang garam harus mematuhi ketentuan Peraturan Gubernur No. 514 tahun 2006. Dalam kesempatan itu Direktur Kom­ ersil PT.Garam kepada Pontianak Post kemarin juga menyampaikan, bahwa se­ lain memproduksi garam bahan baku juga memproduksi garam kesehatan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, melalui produck garam Lo­ SoSa (yaitu garam rendah sodium) yang mempunyai keseimbangan natrium dan

kalium, yang tidak dimiliki oleh produk garam lainnya.Garam LoSoSa berbeda dengan garam dapur biasa, karena garam LoSoSa merupakan garam kesehatan ke­ luarga masa depan, di mana didalamnya mengadung kalium atau potasium dan otomatis beriodium. Kita ketahui bersama, bahwa salah satu sebab timbulnya kanker disebabkan kekurangan kalium (potasium). Hal ini disampaikan oleh Dr. Forbes Ross. Hal

pasangan natrium (sodium) di dalam cairan tubuh baik di luar maupun di dalam sel. Mineral kalium terutama terdapat di dalam sel, sementara natrium di luar sel. Kalium di butuhkan oleh tubuh dari tiga kali kebutuhan natrium dan fungsinya merupakan kebalikan dari mineral na­ trium. Jika konsentrat natrium meningkat di dalam tubuh, maka kalium akan di tarik keluar dari sel yang berdampak pada kehilangan keseimbangan natrium

MONITORING: Direktur Komersil PT.Garam (Persero) Yulian Lintang dan Kacab Kalbar saat monitoring garam di Super Market Kaisar Pontianak.

ini menjadi pemikiran bagi PT. Garam (Persero), untuk memberikan produk terbaik bagi masyarakat yang peduli ter­ hadap kesehatannya yaitu melalui produk garam LoSoSa. Kepala Cabang PT Garam di Kalbar Sugiyatno, juga menyampaikan bahwa kalium (potasium) merupakan mineral

kalium dan tekanan darah menjadi naik. Kandungan mineral garam LoSoSa yang kaya akan potassium dan rendah sodium akan membantu normalisasi tekanan da­ rah, membantu kelenturan otot jantung, dan mengurangi kelelahan ginjal akibat over sodium. Seorang penderita tekanan darah tinggi

atau hipertensi dianjurkan mengurangi asupan garam, maka sesuai hasil studi dan riset yang dilakukan bahwa pengurangan asupan garam bagi penderita hipertensi tidak banyak mempengaruhi penurunan tekanan darah. Namun dengan kombinasi keseimbangan kalium (potasium), dapat mengurangi tekanan darah sistolik hingga 12 mm Hg dan tekanan darah diastolik turun hingga 16 mm Hg dalam 8 minggu, untuk penderita hipertensi usia rata-rata 40-60 tahun. Hipertensi meningkatkan resiko penya­ kit jantung dua kali dan meningkatkan re­ siko stroke delapan kali, dibanding dengan orang yang tidak mengalami hipertensi. Selain itu, hipertensi juga menyebabkan terjadinya gagal jantung, gangguan pada ginjal dan kebutaan,yang paling parah adalah efek jangka panjang yang berupa kematiaan mendadak. Garam LoSoSa sebagai mineral nutrisi bukan merupakan formula obat, yang terdaftar sebagai ma­ kanan dan pengganti garam dapur untuk mereka yang kehilangan keseimbangan mineral akibat pola hidup. Aman dikon­ sumsi untuk segala usia. Selain itu, LoSoSa juga mengandung iodium, yakni mineral yang dibutuhkan oleh kelenjar tiroid untuk menghasilkan hormon pertumbuhan dan kecerdasan terutama pada anak-anak. Pada masa kehamilan, mineral iodium yang terkadung di dalam garam LoSoSa sangat dibutuhkan dalam masa pertumbu­ han jabang bayi. Karena apabila kekuran­ gan iodium akan mengganggu kelenjar ti­ roid dalam memproduksi hormon tiroxin, yang sangat dibutuhkan pada pertumbuhan otak dan kecerdasan. Apabila terjadi kekurangan iodium pada ibu hamil, akan menyebabkan kemungkinan idiot, kretin dan keguguran kandungan.(biz)

BenQ JoyBook Lite U101, Give U 101 Reasons to Love Bonus DVD-RW Eksternal BenQ BULAN ini BenQ memberikan penawaran lain daripada yang lain. Seperti yang kita ketahui bahwa setiap Joybook BenQ memiliki ketahanan fisik yang kuat, yakni telah teruji dapat me­ nahan beban seberat 50 kg. Seperti yang telah diketahui dari dulu, BenQ telah mempunyai asuransi yang merupakan pelopor “laptop berasuransi” pertama di Indonesia. Penawaran kali ini adalah BenQ Joybook Lite, Joybook mini yang mem­ berikan spesial bonus berupa DVD-RW external BenQ. Selain itu, ketahanan battery dari BenQ Joybook Lite ini telah mencapai 6-7 jam (tergantung pemakaian tertentu). Hal ini dikarenakan Joybook dengan body mini ini memiliki battery 6 cell. BenQ Joybook Lite juga dapat dipakai selama 24 jam nonstop tanpa khawatir system hang. Tipe warna yang ditawarkan BenQ Joybook Lite adalah warna-warna basic seperti hitam, biru dan putih. Dengan de­ sign yang unik pada permukaan Joybook,

Tipe warna yang ditawarkan BenQ Joybook Lite adalah warna-warna basic seperti hitam, biru dan putih.

yakni berupa beraneka ragam ekspresi wajah yang tidak membosankan. Fitur lainnya yang memberi nilai plus pada Joybook Lite U101 yakni dilengkapi dengan slot HSDPA (optional), sehingga pengguna dapat mengunakan kartu GSM

untuk jaringan internet. Layar berupa LED dengan ukuran 10 inch. Dengan teknologi LED menghasilkan gambar yang ditampilkan lebih bagus, warna lebih nyata. Yang lebih menarik lagi adalah, pada

keyboard yang didesign untuk kenya­ manan penggunanya.Walau berukuran minimalis, keyboard tetap disesuaikan dengan ukuran jari tangan manusia, sehingga tangan tidak kelelahan saat melakukan pengetikan. Operasi sistem yang diberikan BenQ Joybook Lite adalah Window XP home original (asli), sehingga BenQ Joybook Lite aman di bawa kemana-mana baik keluar kota maupun keluar daerah, bahkan keluar negeri pun tidak perlu khawatir dengan pemeriksaan software bajakan. Spesifikasi BenQ Joybook Lite: * Intel Atom N270 1,66hhz * DDR2 1GB * Chipset Intel GMA 950 * HDD 160gb * Windows XP home (asli) * Warna biru, hitam dan putih * Berat 1,05kg * Bonus DVD-RW Dibandrol hanya dengan harga $549 atau Rp.6.150.000 dengan kurs Rp.11.200 (harga sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan pergerakan kurs). Untuk informasi lebih lengkap dapat menguhungi BenQ Zone di Ayani Mega Mal lt 2 telp: 0561 764094.(biz)

ny ra pr un pi B ta ut

B


COVER STORY

8

Pontianak Post

Selasa 21 April 2009

Urus Trafficking, Belum Paham Trafficking SEBENARNYA di Provinsi Sulut sudah ada Badan Perlindungan Perempuan dan Anak (BPPA) yang perannya sangat strategis untuk memberantas trafficking. Tapi, rasanya sulit berharap kepada badan tersebut. Mengapa? Pertama, masalahnya terletak pada sumber daya di badan tersebut. Ketika Jawa Pos mewawancarai Elvie Wongkaren, Kabid Perlindungan Perempuan BPPA, hasilnya cukup mencengangkan. Boro-boro bicara tentang program, Elvie sendiri mengaku kurang paham apa itu trafficking. ’’Ya, saya masih kurang memahami apa itu trafficking. Saya baru saja menjabat di sini,’’ kilahnya saat diwawancarai akhir Maret lalu. Untuk itu, Elvie mengaku masih melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak dulu. Wawancara dengan Elvie dilakukan Jawa Pos setelah tiga kali usaha wawancara dengan Kepala BPPA Sulut Verra Logor gagal. Kebetulan Verra selalu ada acara di luar kota terus ketika didatangi Jawa Pos. Selama wawancara itu, jawaban Elvie sangat standar. ’’Sekarang ini kami masih melakukan sosialisasi mengenai trafficking ke masyarakat,’’ jawab Elvie. Ketika ditanya lebih lanjut, sosialisasi semacam apa yang dilakukan dengan sasaran apa, Elvie mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan. ’’Kami masih mendata jumlah korban,’’ urainya. Dia lantas menjelaskan, pada trisemester pertama pihaknya masih melakukan pendataan. Apa yang didata? ’’Semuanya, baik permasalahan maupun korban-korbannya,’’ tuturnya. Ketika ditanya apa yang akan dilakukan BPPA untuk memberantas trafficking, Elvie mengaku belum tahu. Sebab, dia memang belum tahu terlalu banyak. Ini cukup ironis. Apalagi, anggaran untuk belanja langsung BPPA setiap tahun Rp 1,2 miliar. Dari daftar belanja itu, masih banyak belanja yang tak terkait langsung dengan pemberantasan trafficking ataupun pemberdayaan wanita. Misalnya, hampir Rp 350 juta di antaranya habis untuk ”membenahi” internal BPPA. Yang paling banyak, Rp 237,7 juta untuk program pelayanan administrasi perkantoran. Yang langsung berkaitan dengan pemberdayaan perempuan adalah program peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan. Untuk program yang satu ini, BPPA menganggarkan Rp 129.862.500. Jumlahnya masih kalah dengan program pela-

yanan administrasi perkantoran. Lagi-lagi ini cukup ironis, karena peran BPPA sebenarnya sangat penting untuk memberantas trafficking sejak awal. Salah satu kata kunci paling penting untuk mengurangi angka trafficking adalah ”pemberdayaan”. ’’Sangat penting bagi para perempuan muda Minahasa maupun perempuan yang baru saja menjadi korban trafficking,’’ kata Debby Momongan, salah satu aktivis yang berperan penting mengenai lahirnya perda antitrafficking tersebut. Menurut wanita yang juga pemimpin di Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM), what’s next adalah pertanyaan yang selalu diajukan para perempuan, baik yang akan atau yang sudah menjadi korban trafficking. ’’Kasarannya, setelah dipulangkan, terus mau apa? Tentu tak bisa hanya dipulangkan begitu saja, kan,’’ kata Debby. Debby mengatakan, bila tak ada kesempatan, harus ada upaya menguatkan mental para korban trafficking tersebut. Misalnya, pelatihan atau lebih baik jika diberi pekerjaan. Ini memang beralasan. Sering terjadi di Sulut, dulu adalah korban trafficking, lalu keenakan (karena bisa mendapat uang dengan sangat cepat, Red) dan berbalik menjadi pelaku trafficking. ’’Dalam hal ini adalah soal mental,’’ tuturnya. Debby mencontohkan kisah Ana (nama samaran), salah seorang korban trafficking yang pernah dia selamatkan. Pulang ke daerahnya di Minahasa Selatan, Ana sama sekali tak tahu apa yang harus dikerjakan. Dengan usia yang sudah 20 tahun, Ana malu kalau hanya menganggur. Padahal, keinginan mempunyai baju bagus, ponsel keluaran terbaru, dan bergaya masih kuat. Bisa ditebak, Ana kemudian mencari sendiri sindikat trafficking. Untung saja, sindikat tersebut dibekuk polisi pada 2005. Untuk kali kedua Ana ”terselamatkan”. Untuk kali kedua ini, Ana bertemu Debby, yang kemudian dengan sangat pelan terus mendorong dirinya untuk ”memberdayakan diri sendiri”. Kini Ana sudah hidup berkecukupan, membuka salon, dan mempunyai suami dan dua anak. Porsi-porsi seperti inilah yang harus diambil pemerintah daerah, khususnya BPPA. Namun, mengingat kinerja BPPA sendiri –yang hingga akhir Maret lalu masih mendata, sosialiasi, dan tak tahu apa yang harus dilakukan– tampaknya memberantas trafficking di Sulawesi Utara masih membutuhkan waktu lama. (ano/kum)

YUYUNG ABDI/JAWA POS

PRIHATIN DAERAH SENDIRI: Teddy Ruasey (paling kiri), mantan hukum tua Desa Kilometer 3 di Minahasa Selatan. Dia pernah mengungkap penampungan trafficking di daerahnya.

GRAFIS: HERI OWEL/JAWA POS

Perda Pertama Tidak Bergigi Di Atas Kertas Bersama, di Lapangan Masih Jalan Sendiri-Sendiri MANADO – Dalam upaya pemberantasan trafficking, pemerintah Provinsi Sulawesi Utara sebenarnya patut diacungi jempol. Buktinya adalah Perda Nomor 1 Tahun 2004 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perdagangan Manusia, terutama perempuan dan anak. Di Indonesia, itu merupakan perda pertama yang berisi antit r a f f i c k i n g . TRAFFICKING Sebagai perban- & PROSTITUSI dingan, DPR dan DI SULUT pemerintah baru EPISODE 2 saja mengesahkan UU yang mengatur trafficking pada 2007. Yakni, UU No 21/2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang. Sejumlah regulasi baru di Sulut yang berniat membatasi ruang gerak para trafficker (pelaku) juga mungkin tidak akan dijumpai di daerah lain. Contohnya, Surat Izin Bekerja Perempuan di Luar Daerah (SIBPD). Surat itu merupakan syarat utama bagi seorang perempuan bila ingin bekerja di luar Sulut. Dikeluarkan oleh kepala desa atau lurah, Pemprov Sulut menggratiskan biaya surat tersebut. Tujuannya, tentu untuk memudahkan pengawasan terhadap para parangpuang (perempuan) Sulut yang hendak bekerja di luar kota. Selain itu, perda tersebut mengamanatkan gubernur untuk melakukan pengawasan dan monitoring terhadap persebaran perempuan asal Sulut yang bekerja di luar negeri. Sayangnya, regulasi itu tampaknya masih belum bergigi. Grafik kasus trafficking yang terungkap sepanjang 2004, 2005, 2006, dan 2007 terus merangkak naik. Puncaknya pada 2007, ketika polisi dan LSM berhasil mengungkap 51 kasus dan menyelamatkan 73 perempuan. Ironisnya, meningkatnya pengungkapan tak dibarengi penggunaan pasal-pasal di perda tersebut sebagai salah satu dasar acuan hukum di persidangan. Itu tentu saja menimbulkan pertanyaan, jangan-jangan perda tersebut tak efektif. Hanya macan kertas belaka. Bila perda tersebut dilihat, sejak dari judul saja sudah muncul kritik. Judulnya sebagai berikut: Pencegahan dan Pemberantasan Perdagangan Manusia (Trafiking) Terutama Perempuan dan Anak. Simak kata ’’Trafiking’’ dalam kurung, yang kurang ’’c’’ dan ’’f’’-nya. Meski tak substansial, kesalahan tersebut cukup mengganggu. Selain itu, kendati secara konseptual bagus, pada praktiknya SIBPD ini tak terlalu efektif. Banyak perempuan yang bekerja di luar daerah yang bisa mengakali. ’’Malas ngurusnya. Tidak terlalu penting. Yang penting terlihat tenang di bandara, urusan beres,’’ ucap Yesi (nama samaran), seorang PSK high class Manado yang seminggu bisa dua kali terbang ke Jakarta. Salah satu penyebab kurang efektifnya adalah para aparatnya sendiri yang terkesan kurang ’’menjemput’’ bola. Seolah tak ada sanksi yang jelas ketika seorang

YUYUNG ABDI/JAWA POS

BEKERJA BANTU ORANG TUA: Dua anak mengantar makanan sepulang sekolah di sebuah desa di Minahasa Selatan. Kondisi ekonomi di wilayah tersebut memang pas-pasan. Banyak korban trafficking di Sulawesi Utara berasal dari sana.

RAMBAT/CENDERAWASIH POS /JPNN

DARI SULUT JADI PRIMADONA: Sejumlah pramuria di sebuah kelab malam di kawasan Entrop, Jayapura. Banyak gadis dari Manado yang di-trafficking ke Papua dan Papua Barat.

calon korban trafficking hendak pergi. Juga sepertinya tak ada monitoring yang jelas. Seorang ahli hukum Manado, Dra Tiemney Gene Waani SH MSi, bahkan secara tegas menyebut perda tersebut mandul, dan menuding perda itu lebih terkesan sebagai komoditas politis. Selain itu, dalam pasal 10 perda tersebut juga diatur mengenai satuan tugas antitrafficking. Satgas tersebut sejatinya merupakan sebuah lembaga yang bisa mengumpulkan semua stakeholder, mulai LSM, kejaksaan, pengadilan, dan lain-

lain. Dibiayai oleh APBD, tujuannya agar semua potensi kekuatan yang ada bisa bergerak seirama memerangi trafficking. Namun, praktiknya masih jauh panggang dari api. Yang terjadi, seringkali polisi dan LSM bergerak sendiri-sendiri, dengan biaya sendiri-sendiri. Secara formal memang pemprov memberikan komitmen dukungan penuh, tapi secara teknis di lapangan masih berbeda. Sejumlah pengungkapan kasus trafficking oleh Poltabes Manado, misalnya. Seringkali polisi membiayai sendiri proses

pemulangan korban trafficking, yang ratarata berada di luar pulau. ’’Kalau untuk dua–tiga orang, masih bisa dicari-carikan. Tapi, lebih dari lima, siapa yang akan membiayai,’’ keluh seorang sumber di kepolisian. ’’Harusnya pemprov atau pemkot tanggap dan membelikan tiket pulang plus akomodasi korbankorban tersebut,’’ tambahnya. Ketika dikonfirmasi, Kasatreskrim Poltabes Manado Kompol Ribut Hari Wibowo hanya menjawab singkat. ’’Kami melakukan apa yang bisa kami lakukan. Soal apakah dukungan pemerintah daerah, saya tak bisa berkomentar,’’ tandasnya. Kabag Dokumentasi dan Hukum Pemprov Sulut Rieke Rosni Mononimbar menyatakan bahwa perda itu memang masih belum sempurna. ’’Tentu saja selalu ada kelemahan dalam tiap produk hukum. Dan soal sanksi, kami juga memberi sanksi kepada kepala desa atau lurah yang tak memberikan SIBPD,’’ urainya. Berapa kepala desa atau lurah yang pernah kena sanksi? Rieke mengaku belum bisa memastikan. Hanya, dia menuturkan bahwa memang cukup sulit bagi para kepala desa maupun lurah untuk memantau. Selain itu, Rieke menyatakan pihaknya tidak menutup mata terkait dengan kurang relevannya sejumlah pasal dan aturan yang ada di dalam. ’’Untuk itu, kami segera merevisinya. Semoga sebelum tahun ini berakhir, revisi tersebut sudah kelar,’’ tuturnya. (ano)

Di Sorong, ’’Bibir Manado’’ Makin Bersaing dengan Gadis Jawa

Tetap Idaman meski Makin Banyak Pesaing dari Jawa Papua dan Papua Barat pramuria baru yang cantik, muda, dan seksi. termasuk ’’pasar utama’’ –tentunya– Untuk memenuhi kebutuhan itu, trafficking gadis-gadis asal hampir semua bar mempekerjakan praSulawesi Utara. Sorong muria asal Manado. Umumnya pramumerupakan salah satu ria yang didatangkan dari Manado ke Sorong menumpang kapal putih yang kotanya. Tapi, belakangan, ditempuh satu hari satu malam. pamor mereka di kota itu Beberapa tahun lalu, pamor pramuria asal mulai tersaingi oleh gadis- Manado berada jauh di atas. Makin lama, banyak persaingan. Kini mulai gadis asal Jawa Barat. makin banyak gadis yang didatangkan dari JaSEBAGAI pintu gerbang Papua, letak Sorong memang strategis. Hampir semua kapal putih milik PT Pelni yang masuk ke Papua mesti singgah dulu di Sorong. Karena kondisi geografis yang strategis itulah, kehidupan malam di sana pun tumbuh begitu suburnya. Sorong sebenarnya terbilang kota kecil. Meski demikian, dunia gemerlap malam di sana cukup menggeliat. Jumlah minibar menjamur. Misalnya, di kawasan Kampung Baru, kawasan pusat kota. Di sana ada belasan bar yang siap memuaskan tamu-tamu. Misalnya, Monalisa, Star Light, Bonsai, dan Bumi Beringin. Karena begitu banyaknya bar di Sorong, persaingan untuk menjaring tamu pun semakin ketat. Agar tetap eksis, salah satu cara yang ditempuh setiap bar adalah terus mendatangkan ’’stok’’

wa, seperti dari Subang, Indramayu, Bandung, Jakarta, Semarang, dan lain-lain. Meski demikian, tidak berarti pramuria asal Manado tak lagi laku. Apalagi, kata beberapa pemilik bar, mendatangkan dari Manado biayanya lebih murah. Ongkos transportasi dari Jawa jauh lebih mahal. Misalnya, yang diungkapkan pemilik salah satu bar, sebut saja Andi. Sampai saat ini, ’’jualan’’ andalannya masih gadis asal Sulut. Kata dia, di antara 17 pramuria yang dipekerjakan di barnya, hampir semua didatangkan dari Manado. ’’Cewek-cewek ini didatangkan dari Manado dengan bantuan jasa agen kami di sana (Manado, Red),’’ tutur Andi kepada Radar Sorong (Jawa Pos Group). Untuk mendatangkan gadis-gadis itu, Andi mengaku menanggung seluruh biaya tiket. ’’Ada yang diberi uang tiket pesawat Rp 1,3 juta. Ada yang hanya di-

RAMBAT/CENDERAWASIH POS/JPNN

RAZIA POLISI: Di sebuah tempat hiburan malam di Jayapura, Papua.

beri uang tiket kapal laut Rp 500 ribu. Perbedaan itu bergantung pada berapa lama mereka mau dikontrak,’’ ungkapnya. Seperti halnya bar lain, Andi menjelaskan, pramuria yang didatangkan harus meneken kontrak kerja. Dalam kontrak tersebut memang hanya dicantumkan bahwa mereka akan dipekerjakan sebagai pelayan saja. Kalau mau kontrak lama, baru dapat tiket pesawat. Andi mengaku gadis-gadis Manado

lebih mudah didatangkan. ’’Mungkin karena bisnis ini menjanjikan pendapatan yang sangat besar buat mereka, sehingga mereka sendiri yang berebut untuk datang ke sini, sehingga untuk menemukan mereka yang mau ke Sorong gampang sekali,’’ cerita Andi. Seberapa menggiurkan yang diperoleh pramuria asal Manado itu jika bekerja di Sorong? Dari melayani tamu berkaraoke setiap malam, biasanya gaji setiap

bulan yang diperoleh pramuria bisa lebih dari Rp 3 juta. Selain mendapat gaji dasar sebagai pelayan bar, menurut Andi, pramuria mendapat bonus dari jumlah minuman yang terjual. ’’Untuk mendapat penjualan minuman yang banyak, mereka harus menjadi teman minum tamu yang datang,’’ tegasnya. Bagaimana dengan layanan plus? Andi tak membantah jika layanan plus juga ada di bar miliknya. Yakni, pengunjung mengajak pramuria untuk berkencan di luar yang kerap diistilahkan dengan BL alias booking luar. ’’Tapi, itu bergantung pribadi masingmasing. Kalau dia (pramuria, Red) mau, ya kami memberikan izin,’’ ujarnya. ’’Biasanya tarif untuk booking luar yang diberikan tamu berkisar Rp 500 ribu tiap cewek yang di-booking. Bergantung ceweknya,’’ katanya. Pemilik bar lain, sebut saja Mita, mengaku sampai sekarang juga masih mengandalkan gadis-gadis asal Manado untuk menjadi pramuria di tempatnya. Dari delapan pramuria yang dia pekerjakan, semua asal Manado. Pramuria itu berusia 18–25 tahun. Agar pramuria yang melayani para tamu di bar tempatnya selalu fresh, setiap bulan Mita selalu mencari stok baru di Manado. Dalam dunia tempat hiburan malam,

stok pramuria di bar diakuinya sangat memengaruhi tingkat pengunjung. Meski persaingan antarpramuria kini semakin ketat, menurut Mita, sampai saat ini pengunjung yang datang ke bar yang dikelolanya masih banyak yang suka pada pramuria asal Manado. ’’Su tahu to, kalo Manado de pu (dia punya, Red, dialek Papua) ’goyangan’ trada (tidak ada, Red) yang lawan,’’ ujar salah seorang pengunjung di bar milik Mita yang asli Papua kepada koran ini. Beda dengan Andi, Mita mengaku, mendatangkan gadis asal Manado tidak lagi sebebas dulu. Pascakasus trafficking asal Manado yang terungkap di Sorong beberapa waktu lalu, Mita menyatakan bahwa pengamanan di Manado kini semakin ketat. Di pelabuhan kerap digelar sweeping terhadap setiap perempuan yang dicurigai akan dibawa oleh para mucikari ke luar daerah. Meski pengamanan lebih ketat, Mita mengaku punya cara agar tetap lancar mendatangkan pramuria dari Manado. Yakni, tidak memberangkatkan para pramuria itu secara rombongan. ’’Mereka diberi uang untuk membeli tiket masing-masing. Setelah membeli tiket, mereka datang sendiri-sendiri ke pelabuhan dan menyebar seperti penumpang lainnya di kapal,’’ beber Mita. (ika/boy/jus/jpnn/kum)


9

Pontianak Post l Selasa 21 April 2009

Terus Bantu Masyarakat, Tanpa Upah dan Sekretariat Sendiri

MELEPAS PAWAI: Ketua YPK Budi Pekerti, Lim Kui On melepas balon sebelum pawai keliling kota.

Perayaan Peringatan HUT ke-15 Yayasan Pemadam Kebakaran Budi Pekerti

MENDAPATKAN: Ketua YPK Budi Pekerti didampingi Penasihat Ateng Tanjaya, mendapatkan plakat dari Sultan Sy.Abubakar Alkadrie. DUDUK BERSAMA: Pembina dan penasihat YPK Budi Pekerti beserta muspida Kota Pontianak dan Sultan Sy.Abubakar Alkadrie, serta Wabub KKR.

singkat berdirinya YPK Budi Pekerti dalam sambutannya. YPK Budi Pekerti didirikan pada 23 April 1994 oleh tujuh orang dan mereka masih aktif hingga sekarang. “Selama 15 tahun ini, banyak suka duka yang kami rasakan. Kami bekerja tanpa pamrih, tidak mengharapkan imbalan. Hanya saja kalau bisa ada bantuan dari pemerintah kota atau daerah untuk sekretariat kami. Karena selama ini kami masih menumpang,” katanya. Menanggapi hal itu, dalam sambutannya Walikota Pontianak menyatakan kesiapan untuk membantu. “Untuk lokasi sekretariat kota akan coba mencarikan, tapi tidak bisa cepat harus ada prosesnya. Karena susah untuk mencari lahan kosong di Pontianak saat ini,” ujar Sutarmidji. Selain itu pemkot berencana menormalisasi parit Gajahmada, sehingga potensi banjir dapat dikurangi. Penambahan hidran air juga akan diusahakan pemkot, untuk membantu kerja pemadam kebakaran. “Keberadaan pemadam kebakaran, meringankan kerja pemkot. Untuk Budi Pekerti, mudah-mudahan di usia 15 tahun ini semakin maju. Perkembangannya selama ini pun cukup pesat. Armada terus bertambah dan makin handal di lapangan,” katanya. Disamping itu, Wagub Kalbar menghimbau Budi Pekerti melalui APKS mengajukan proposal bantuan pada pemda. Karena untuk melakukan penganggaran, pemda memerlukan proposal, untuk melihat apa yang benar-benar dibutuhkan pemadam kebakaran. “Pemda akan memprioritaskan bantuan pada pemadam kebakaran. Tapi kami harus tahu kebutuhan apa yang mendesak,” ujarnya. Sementara itu sebagai pembina Budi Pekerti, Lindra Lie berterima kasih atas bantuan masyarakat dan pemerintah pada Budi Pekerti. Ia juga, menyampaikan Budi Pekerti sangat memerlukan sekretariat sendiri. “Pinjam pakai juga tidak apa-apa, yang penting tempat sendiri,” katanya.(*) Narasi: Made Frans Foto-foto: Mujadi/Pontianak Post

HADIR: Para tokoh masyarakat juga hadir dalam acara HUT ke15 YPK Budi Pekerti.

SATU MEJA: Pengurus dan tokoh DUDUK SATU MEJA: Wagub dan istri, Kejari masyarakat duduk dalam satu meja selama Pontianak, serta ibu-ibu Persatuan Wanita SERAHKAN: Penyerahan plakat dan jaket pada Walikota, sebagai acara. Pelindung YPK Budi Pekerti. Bhakti Suci duduk bersama.

MENCERITAKAN: Lim Kui On menceritakan keadaan dan sejarah berdirinya YPK Budi Pekerti dengan singkat.

KEBERADAAN Yayasan Pemadam Kebakaran (YPK) Budi Pekerti di Kota Pontianak patut diacungi jempol. Bukan hanya bekerja tanpa upah, tapi juga sebagai organisasi atau badan non-profit, mereka dapat bertahan 15 tahun. Padahal, organisasi profit belum tentu dapat bertahan selama itu. Hal lain yang perlu diacungi jempol, semua anggota terus berkomitmen pada tugasnya, walaupun tidak memiliki sekretariat sendiri. Selama ini mereka masih menumpang di Yayasan Kematian Budi Pekerti. Jika ada anggota yayasan yang meninggal, armada dan peralatan mereka harus dipindahkan di jalan. Sehingga, terkadang ada alat-alat mereka yang hilang. Disamping itu, suasana kekeluargaan dan kekompakkan diantara pengurus tetap terjaga. Hal itu terlihat dalam perayaan HUT ke-15 YPK Budi Pekerti di Restoran Star, Minggu (19/4). Kegiatan yang dimulai pukul 16.00 WIB itu dihadiri pembina, pengurus dan anggota YPK Budi Pekerti. Selain itu, hadir pula muspida dan tokoh masyarakat. Antara lain Wagub Kalbar-Christiandy Sanjaya, Walikota Pontianak-Sutarmidji, Wabup KKRAndreas Muhrotien, Kapoltabes Pontianak-Asep Syahrudin, Wadirpol Airud, Kasdim mewakili Dandim 1207, Kajari Pontianak-Esly Demas, Sultan Pontianak-Syarif Abubakar Alkadrie, Ketua MABM-H.Abang Imien Thaha, Ketua DAD-Thadeus Yus, Ketua MABT-Harso Utomo Suwito, Ketua Ikatan Keluarga Besar Sriwijaya-Yusran, KetuaYBS-Lindra Lie, serta Ketua Asosiasi Pemadam Kebakaran Swasta (APKS)-Abi Husni Tahir. Ketua Panitia, Ng Bu Khiang menyatakan, mereka menggelar pawai keliling Kota Pontianak. Pawai menggerakkan semua armada YPK Budi Pekerti, diantaranya tiga mobil beranwil, dua pick-up, 10 mobil pengurus dan motor. Pawai dimulai dari depan Budi Pekerti, pukul 13.00 WIB. Lim Kui On, Ketua YPK Budi Pekerti menyampaikan sejarah

LAPORAN: Ketua Panitia HUT ke15 YPK Budi Pekerti menyampaikan laporan dan sambutannya.

MENYAMPAIKAN: Wagub Kalbar, Christiandy Sanjaya menyampaikan sambutan dan selamat pada YBK Budi Pekerti.

UCAPKAN SELAMAT: Walikota mengucapkan selamat kepada ketua panitia.

SAMBUTAN: Walikota Pontianak, Sutarmidji memberikan sambutan dan himbauan pada peserta.

MEMAKAIKAN: Wakil Ketua YPK Budi Pekerti Ng Ai Meng memakaikan jaket pada Kapoltabes dan menyerahkan plakat.

SESEPUH: Sesepuh YPK Budi Pekerti, H.Daud Mountain menerima plakat dari Sekretaris YPK Budi Pekerti.

PLAKAT dan JAKET: Kasdim mewakili Dandim 1207 menerima plakat dan jaket dari Ketua Panitia HUT, Ng Bu Khiang.

PAMIT: Walikota pamit pada para undangan usai usai menyampaikan PADUAN SUARA: Ibu-ibu Persatuan Wanita Bhakti Suci menyumbangkan beberapa lagu dalam acara HUT. sambutannya.


Pontianak Post

10

l

Selasa 21 April 2009

Rival SBY Ancam Boikot Pilpres JAKARTA - Kabar mengejutkan datang dari blok rival SBY yang berpusat di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar. Mereka mengancam absen dari pertarungan pilpres kalau pelanggaran, kecurangan, dan carut-marut daftar pemilih tetap (DPT) yang berkembang dalam pemilu legislatif 9 April lalu tidak dituntaskan. “Seandainya gugatan ini tidak mendapat respons yang positif dari penanggung jawab pemilu, maka kami mempertimbangkan bersepakat tidak melakukan partisipasi dalam pemilu presiden mendatang,” kata Ketua Umum DPP Partai Hanura Wiranto setelah menemui Megawati kemarin (20/4). Menurut dia, tidak ada gunanya mengikuti proses pemilu yang jelas-jelas penuh ketidaksempurnaan.Apalagi, peraturan yang digunakan, imbuh Wiranto, tidak berpihak kepada kebenaran. “Bagaimana ikut pertandingan, hasilnya “apa pun” tidak akan memenangkan pertandin-

gan itu,” ujarnya. Di Blok Teuku Umar itu ada sejumlah capres. Selain Megawati (capres dari PDIP) dan Wiranto (Hanura), juga ada Rizal Ramli (Blok Perubahan), Prabowo Subianto (Gerindra), dan Sutiyoso (PIS). Juga ada mantan Presiden Gus Dur. Mereka berkumpul mempersoalkan pemilu yang dianggap kacau serta akan mengusut kekacauan itu. Wiranto menyatakan, banyak warga negara yang masih terpasung karena tidak bisa menggunakan hak pilihnya. Jumlahnya mencapai puluhan juta. “Kalau nggak diselesaikan, bagaimana mereka ikut pilpres,” sesalnya. Secara tersirat dia mengatakan hanya memberikan tenggang waktu dua hari kepada penyelenggara pemilu untuk membuat pertanggungjawaban. “Dua hari lagi, tunggu saja, ada pernyataan resmi dari berbagai parpol yang kemarin ikut menandatangani pernyataan di sini,” cetusnya. Pada 14 April lalu, belasan pimpinan parpol dan tokoh nasional berkum-

pul di kediaman Megawati. Mereka menilai pelaksanaan Pemilu Legislatif 9 April 2009 adalah yang terburuk sejak reformasi. Bahkan, sangat jauh dari pemilu yang jujur, bermartabat, adil, dan demokratis. Pelaksanaannya diwarnai banyak kecurangan, kesalahan administrasi, dan substansi sehingga mengakibatkan buruknya kualitas pemilu. “Ada lima usul yang tengah dimatangkan,” ujarnya. Lima usul yang dimaksud Witranto itu merupakan draf tuntutan yang diputuskan Blok Perubahan Rizal Ramli dengan Poros Penegak Kebenaran yang dimotori Wiranto melalui pertemuan paginya, sebelum Wiranto menemui Megawati. Salah satu di antara lima usul itu adalah menuntut pemilu susulan bagi para warga negara yang ditolak menggunakan hak pilihnya karena tidak masuk DPT. Mereka juga meminta KPU beserta Sekjen segera diganti dengan personel yang independen.(pri)

Foto RAKA DENI JPNN

SOMASI: Kuasa hukum partai Hanura Elza Syarif dan Gusti Randa mendatangi kantor Lembaga Survey Indonesia (LSI) di Menteng, Jakarta Pusat. Mereka melayangkan somasi ke LSI karena keberatan hasil survey bahwa kader Hanura tak memilih ketua umumnya.


Pontianak Post

ANEKA

Selasa 21 April 2009

11

SBY Pilih Wapres Teknokrat Sambungan dari halaman 1

pembagian kekuasaan bagi semua parpol koalisi dilakukan hanya pada kursi kabinet,” kata Denny Indyarana kemarin (20/4). Cawapres dari unsur partai politik, kata Denny, memang bisa menguatkan koalisi. Namun, lanjut Denny, situasinya bisa berbalik jika ternyata tidak

semua parpol anggota koalisi menerima. Kalau tidak semua parpol anggota koalisi menerima, justru kehadiran cawapres dari unsur parpol tidak akan menguatkan koalisi di pemerintahan maupun parlemen. Penguatan koalisi ini memang menjadi salah satu kriteria penting yang disampaikan SBY bagi pasangannya nanti. Dengan lima kriteria cawapres

tersebut, SBY ingin membangun pemerintahan yang efektif selama lima tahun mendatang. Kriteria tersebut adalah integritas, kapasitas, akseptabilitas, loyalitas dan menguatkan koalisi. Lalu siapa teknokrat yang akan dilirik SBY? Ada beberapa nama yang sempat muncul. Setidaknya dalam kabinet sudah ada dua nama menteri yang disebut-sebut

berpeluang mendampingi SBY dalam pilpres 2009. Yakni Plt Menko Perekonomian Sri Mulyani dan Mensesneg Hatta Rajasa. Hatta Rajasa memang berasal dari partai politik, Partai Amanat Nasional (PAN). Namun Hatta tidak banyak terlibat dalam kegiatan kepartaian. Selama ini Hatta lebih dikenal sebagai teknokrat. Hatta bisa di-

Model Diduga Diculik Anak Raja Kelantan Sambungan dari halaman 1

yang berumur 26 tahun tersebut kepincut pada Manohara yang baru berumur 14 tahun. Alih-alih mendekati Manohara, Fakhry merapat ke Daisy. Dia meminta izin untuk membina hubungan dekat dengan putri kedua Daisy tersebut. Bahkan, dia meminta nomor ponsel Daisy dan Manohara. Daisy terkejut dengan adat yang dipamerkan Fakhry. Cara pendekatan yang dilakukan sangat sopan dan beradab. Dia pun tak berkeberatan putra ketiga raja Kelantan itu mendekati putrinya yang beranjak dewasa. Apalagi, sejak pertemuan tersebut, Daisy kerap menerima SMS Fakhry yang ingin menjadikan Manohara sebagai pendamping.Tampaknya, perilaku sopan Fakhry itu tak sebanding dengan kelakuannya. Hubungan Manohara dengan Fakhry terlalu jauh berjalan. Bahkan, akhir 2007, Manohara mengaku kepada Daisy bahwa Fakhry telah merenggut kegadisannya. ’’Tapi, kata Manohara, Fakhry mau bertanggung jawab,’’ tuturnya. Daisy pun tak jadi marah.Akhirnya, 17 Agustus 2008, mereka diun-

dang ke Kelantan, Malaysia. Daisy mengira acara tersebut adalah sekadar bersilaturahmi serta dalam rangka memperkenalkan Manohara kepada ayah dan ibunda Fakhry, Tengku Muhammad Fakhry Petra. Tampaknya, raja Kelantan memaksa agar Manohara dan Fakhry dinikahkan. Kemudian, oleh mufti (ketua agama) ditentukan pernikahan digelar pada 26 Agustus 2008.Daisy awalnya menolak. Sebab, dirinya masih harus mengurus surat-surat dan membicarakannya dengan keluarga di Indonesia. ’’Saya tidak bisa berbuat apa-apa. Orang-orang sana bilang, kalau raja sudah meminta, tidak bisa ditolak. Harus dijawab ya. Akhirnya, saya setuju. Dengan catatan, nanti mengadakan pesta pernikahan juga di Indonesia,’’ katanya. Pihak kerajaan menyanggupi. Namun, setelah ditunggu beberapa lama, tak ada konfirmasi. Tak ada gelagat pihak kerajaan ingin mengadakan acara itu di Indonesia. Daisy dan keluarga pun kembali ke Indonesia. Akhir 2008, Manohara kabur dari Malaysia. Dia pulang ke Indonesia. Kepada ibunya, dia mengaku diperlakukan tidak baik dan mengancam tak mau

balik selama Fakhry tidak meminta maaf.Apa saja perlakukan itu? Dewi menuturkan, perilaku Fakhry sangat kasar. Ketika Manohara sedang berhalangan melayani hubungan intim, Fakhry marah-marah. Dia bahkan menghardik istrinya itu untuk tidak tidur di kamar Fakhry. Hingga Februari 2009, Manohara tetap tak mau balik. Keluarga kerajaan terus berupaya membujuk. Saat ulang tahun ke-17, 25 Februari 2009, Manohara dihadiahi mobil. Bahkan, 9 Maret lalu, mereka diajak umrah sekeluarga. Keluarga pun luluh. ’’Ya kami menghargai. Berarti, mereka memang punya niat baik,’’ katanya.Setelah menunaikan umrah, pihak kerajaan menginginkan dalam perjalanan pulang mampir ke Malaysia. Daisy tak curiga. Sebab, mereka sudah berjanji mengadakan pernikahan di Malaysia. Tapi, di situlah malapetaka bermula.Saat berangkat ke bandara, Daisy dan Manohara ditempatkan dalam kendaraan berbeda. Begitu tiba di sebuah bandara khusus, Manohara langsung dinaikkan pesawat. Daisy dan Dewi yang ingin menyusul tak bisa. Mereka langsung ditinggal.

Daisy mencatat, Manohara dibawa pergi naik pesawat jet Challenger 300 milik Berjaya Air, Aircraft Reg 9MTAN. ’’Saya tidak mengira mereka sanggup melakukan hal yang tidak manusiawi,’’ tegasnya. Sejak saat itu, Manohara tak pernah kontak dengan Daisy. Bahkan, nama Daisy dan keluarganya masuk dalam daftar cekal kedatangan ke Malaysia. Pada 23 Maret 2009, Daisy melapor ke Direktorat Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Deplu. Dia juga sudah mengajukan permohonan tertulis kepada raja Kelantan, tapi tak ada respons sampai sekarang. ’’Saya juga sudah melapor ke Kedutaan Besar Indonesia di Malaysia, bahkan sudah ketemu Pak Da’i Bachtiar (duta besar Indonesia untuk Malaysia, Red). Juga sudah melapor ke Mabes Polri. Tapi, mereka seperti tidak bisa berbuat apa-apa,’’ ujar Daisy meratap. Tangannya terus menggenggam erat tangan Dewi.Saat dikonfirmasi soal pengakuan Daisy tersebut, Mabes Polri dan KBRI menolak menanggapi. Mereka menjanjikan baru hari ini akan mengecek laporan yang masuk dan mempelajarinya. (aga/kim)

mas. ’’Ma, nanti telepon ulang. Nanti ketahuan,’’ jawab Rika dari seberang gagang telepon. Rupanya, Rika tadi pinjam ponsel dan minta pulsa temannya. Dua hari kemudian, sekitar pukul 02.00, Rika telepon. Dia bercerita agak panjang lebar. Dia dijebak dan kini tiap malam harus melayani tamu karaoke dan minum miras, di sebuah kafe di Jayapura. Rika mengaku tak berani keluar, karena memang tak ada keluarga (selain bude yang menjualnya). Rika juga mengaku takut dibunuh. Mendengar kabar itu, Frida langsung bercerita kepada suami dan keluarganya. Beberapa keluarga langsung pesimistis. Berdasarkan ceritacerita dan pengalaman orang lain, uang Rp 10 juta pun tak cukup untuk menebus Rika. Merasa kurang yakin kalau menghubungi polisi, keluarga Frida kemudian menghubungi LSM PIPPA (Pusat Informasi Perlindungan Perempuan dan Anak). Yang dilakukan LSM itu kali pertama adalah memastikan keberadaan Rika. Ternyata benar. Tiap malam Rika menjadi lady escort di sebuah kafe di Jayapura. Pelan-pelan, LSM itu merancang strategi untuk membebaskan Rika. Untuk kelancaran rencana, LSM tersebut berpesan kepada Frida dan keluarga. Bila suatu saat Tina menghubungi keluarga, bilang saja pura-pura tidak tahu keberadaan Rika. Benar, dua hari kemudian Tina menelepon. Dengan berpura-pura tidak tahu, Frida menanyakan keberadaan Rika. Tina sendiri berkilah. ’’Kita (saya, Red) di rumah, sementara Rika ada rumah makan. Jaraknya jauh dan sekarang hujan deras,’’ ucap Tina seperti ditirukan Frida. Saat itu Frida mengaku sudah tak tahan untuk memaki-maki Tina. ’ ’Namun, saya ingat harus pura-pura tidak tahu supaya Rika bisa kembali dengan aman,’’ ucapnya. Belum sempat penyelamatan dilakukan, kabar lebih buruk menyusul. Suatu Senin pada Juli 2005, ada kabar duka dari Jayapura. Luki (nama suami Tina), menelepon Frida dan mengabarkan kalau Rika ada di rumah sakit akibat kecelakaan. Luki bilang, saat Rika naik motor hendak ke pantai, secara tidak sengaja mobil yang dia kendarai menabrak Rika. Kabar itu tentu membuat panik Frida. Dia pun membulatkan tekad untuk mencari pinjaman uang, segera menjemput Rika di Jayapura. Belum sempat uang terkumpul, keesokan harinya kabar terburuk tiba. Luki menelepon lagi, mengabarkan bahwa Rika meninggal dunia. Tapi, ada yang berbeda pada

cerita Luki. Bila sebelumnya dia mengaku sebagai penabrak Rika, kali ini Luki meralatnya, bilang ada orang lain yang menabrak. Mendengar itu, Frida sempat histeris. Yang lebih membuat Frida semakin nelangsa, ketika dia berada di Jayapura, hasil visum dan keterangan dari rumah sakit menyebutkan bahwa sebetulnya Rika masuk rumah sakit pada Minggu dan tewas beberapa saat setelah di rumah sakit. ’’Artinya, ketika telepon pada Senin itu dang, anak kita (saya, Red) sudah meninggal. Coba dang, orang tua mana yang tak sedih,’’ tutur Frida dengan suara semakin serak dan mata berkaca-kaca. Yang membuat Frida semakin sedih adalah urusan untuk membawa kembali jenazah Rika ke Manado. Butuh waktu tiga bulan dan biaya sekitar Rp 25 juta. ’’Dipersulit beberapa kali. Bahkan, sampai urusan ke kepolisian di Jayapura. Namun, polisinya lebih membela pemilik kafe dan kakak ipar. Sakit hati betul dang,’’ kenangnya. Di kepolisian Jayapura itulah, Frida mengaku terakhir bertemu Tina dan suaminya. Saat itu hadir pula Oscar, nama bos pemilik kafe tempat Rika dipaksa menjadi lady escort. Dalam pertemuan itu, Frida tentu saja melabrak Tina. Namun, kendati berkali-kali minta maaf, pengakuan Tina menjengkelkan Frida. Sebab, Tina bilang Rika sendiri yang minta kerja sebagai lady escort. Padahal, jelas-jelas Rika sudah bilang kalau dia dijebak dan minta tolong. ’’Kita (saya) ini orang miskin dan tak berpendidikan tinggi. Jadi gampang dibodohi,’’ sesal Frida. Yang lebih mengenaskan, dalam pertemuan itu Frida pun disuguhi kecelakaan versi yang tak pernah dipercayainya. ’’Dorang (mereka, Red) bilang kalau anak saya jadi korban tabrak lari. Dan, yang menabrak tak ditemukan. Siapa yang percaya, apalagi sebelumnya Luki bilang dia yang menabrak,’’ katanya. Hingga kini Frida mengaku tak tahu persis bagaimana ceritanya Rika bisa mengalami kecelakaan dan bagaimana kronologi kecelakaannya. Jangan-jangan, Rika juga bukan meninggal karena kecelakaan murni. ’’Sampai mati, rasanya mungkin tak pernah tahu,’’ tutur Frida sedih. Hingga kini Frida mengaku masih merasa menyesal memberi izin anaknya berangkat pada Juli lalu. ’’Tapi, siapa yang menyangka, kakak ipar sendiri mau menjahati?’’ ucapnya. ”Seharusnya saya lebih cepat bertindak,” lanjutnya lagi. (kardono setyorakhmadi/jpnn)

Anak Kita Mati di Jayapura Sambungan dari Halaman 1

Dengan tipu daya, terutama lewat tawaran kerja, gadis-gadis Manado yang terkenal cantik itu pun di-trafficking ke berbagai wilayah lain di Indonesia. Mulai Jakarta, sampai Jayapura dan bahkan mancanegara. Entah berapa banyak keluarga yang telah dilukai oleh masalah ini. Salah satu yang paling sakit, mungkin, adalah Frida (bukan nama sebenarnya) dan keluarga. Anak gadisnya, Rika (juga nama samaran), ”dijual” tantenya sendiri di Jayapura. Sebelum sempat diselamatkan, Rika terburu meninggal dunia karena penyebab yang tidak jelas juntrungnya. Waktu itu, Rika masih berusia 15 tahun. Dia baru saja lulus SMP. Bagi Frida, apa yang menimpa Rika terus mengganjal di hati. Sejak meninggalnya Rika pada Juli 2005, dia sebenarnya ingin sekali berbagi cerita. Hanya, dia juga tak tahu harus bercerita kepada siapa dengan cara bagaimana. Untuk wawancara ini, harus ada jadwal khusus yang dibuat secara sembunyi-sembunyi. Sang suami tak pernah memberi izin kepada Frida untuk memberikan testimoni kepada siapa pun. ”Suami malu dang, kalau saya cerita ke luaran. Karena tua (bude, Red) sendiri yang menjual anak,” ucapnya. Cerita sedih itu bermula ketika mertua Frida dalam kondisi kritis pada Mei 2005. Menyesuaikan keinginan orang yang hendak meninggal, anak-anak mertua Frida (termasuk suami Frida) di Manado mengumpulkan seluruh anggota keluarga. Salah satu yang datang adalah Tina (nama samaran), kakak perempuan suami Frida yang sudah 15 tahun tidak bertemu. ”Untuk bisa meneleponnya, kami harus melacaknya lama. Kami tak tahu dia (Tina, Red) kerja di mana, dan apa pekerjaannya,” cerita Frida. Setelah tiga hari bertanya sana-sini, Frida akhirnya berhasil menghubungi Tina. Dua hari kemudian, Tina pun datang ke Manado. Dia tiba bersamaan dengan meninggalnya mertua Frida. Petaka bermula setelah urusan pemakaman dan perkabungan selesai. Tina lantas meminta izin kepada Frida dan suami. Tina ingin membawa anak gadis mereka, Rika, jalanjalan ke Jayapura. Bukan hanya itu, Tina sebenarnya juga minta agar Frida dan suami ”melepas” Rika. ’’Saya punya usaha restoran di Jayapura. Sekalian membantu dan saya sekolahkan,’’ ucap Frida menirukan ucapan Tina. Semula Frida mengaku sempat ragu-ragu. Sebab, saat datang ke Manado, Tina sama

sekali tidak terlihat seperti wirausahawan yang sukses. ”Pas ke sini (Manado, Red) saja, beberapa kali dia pinjam uang ke saudara. Bagaimana mau percaya dia bisa menyekolahkan Rika,” katanya. Tina ternyata tidak hanya mengajak Rika. Dia juga mengajak saudara-saudara perempuan yang lain. Tina juga terus merayu agar mereka mau diajak ke Jayapura. Suami Frida pun luluh. ”Sudah jo. Dikasih pasiar (liburan, Red), biar jalanjalan,” ucap sang suami, yang kemudian diikuti anggukan dengan nada enggan oleh Frida. Rika pun diberi izin ikut Tina. Dengan catatan, hanya untuk sebulan, sekalian menghabiskan liburan panjang. Rika berangkat pada awal Juli, menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Bitung. Hari keberangkatan Rika itulah kali terakhir Frida dan sang suami melihat buah hati mereka. Seharusnya perjalanan memakan waktu sekitar empat hari. Setelah empat hari itu, yang terjadi hanya kecemasan demi kecemasan. Setiap kali menelepon tak pernah diangkat. ”Ada nada sambung, tapi tak pernah diangkat. Kalaupun diangkat, tidak ada jawaban,” tutur Frida. Yang dimaksud Frida, telepon diangkat, tapi tak sengaja. Hanya terdengar suara latar belakang. Frida mengaku sudah sangat cemas. Bayangan soal anaknya dipekerjakan menjadi macammacam kian menguat. Sebab, cerita tentang anak yang ditrafficking bukan hal langka di Manado. Kontak pertama dari anaknya baru terwujud seminggu kemudian. ’’Saya ingat. Saat itu sudah larut, sekitar pukul 23.00,’’ kenangnya. Namun, kontak yang berlangsung tak lebih dari dua menit itu sungguh membuat Frida lemas. ’’Ma, Ma, aduh Ma, kita (saya, Red) ada utang Rp 2 juta?’’ tanya si anak kepada ibunya. ’’Utang dari mana?” sahut si ibu bingung. ’’Tak tahulah, pokoknya kita tiba-tiba punya utang Rp 2 juta,’’ jawab Rika. Pembicaraan lanjutan membuat Frida semakin lemas. Rika bercerita bahwa begitu sampai di Jayapura, dirinya langsung dibawa ke pub. ’’Masih pusing-pusing begitu, Ma. Matua (bude, Red) tak membawa pulang ke rumah, tapi ke pub,’’ ucapnya. Ucapan Rika terkesan terburu-buru. Belum sempat ibunya bertanya banyak, Rika sudah memutus hubungan telepon. Malam itu juga Frida keluar rumah dan segera mencari wartel. Dia langsung balas menelepon. Alih-alih menjadi tenang, Frida justru semakin ce-

anggap sebagai perpaduan dari teknokrat dan politisi. Apalagi mantan menteri perhubungan itu memang sangat dekat dan loyal dengan SBY.Namun Hatta masih malu-malu saat ditanya wartawan tentang kesiapannya menjadi cawapres SBY. “Berfikir ke arah itu pun saya tidak pernah,” kata Hatta Rajasa di kantor presiden kemarin. Sikap yang sama juga selalu ditunjukkan Sri Mulyani. Perempuan yang merangkap jabatan sebagai Menteri Keuangan itu juga tidak pernah menjawab wartawan ketika ditanya soal kesiapannya menjadi cawapres SBY. Kedua menteri yang dekat dengan SBY ini sepertinya tahu betul bagaimana memperlakukan bosnya. Golkar Tersinggung DPP Partai Golkar terlihat tidak nyaman dengan hasil pembicaraan empat mata antara SBY dan Jusuf Kalla di Kantor Presiden. Golkar tadi malam mengkaji kembali opsi memunculkan calon presiden alternatif selain berkoalisi mengusung SBY dan Megawati Soekarnoputri. Ketua Umum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla kemarin petang menyambangi SBY di Kantor Presiden untuk menanyakan kepastian rencana koalisi kedua tokoh di pemilu presiden. Ketua Harian Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar Burhanuddin Napitupulu mengungkapkan, dalam pertemuan tersebut, Jusuf

Kalla meminta ketegasan SBY apakah masih berminat untuk menggandeng dirinya menjadi calon wakil presiden. “Dalam pertemuan itu akan ditegaskan soal kelanjutan keduanya,” terang politisi yang akrab dipanggil Burnap ini. Hasil pembicaraan empat mata dengan SBY tersebut dibahas dalam rapat dewan pengurus harian DPP Partai Golkar di Posko Slipi II, Menteng, Jakarta Pusat. Hadir dalam rapat itu Sekjen Soemarsono, Wasekjen Rully Chairul Azwar, Ketua DPP Yorys Raweyai, Ketua DPP Burhanuddin Napitupulu, Ketua DPP Syamsul Muarif, Ketua DPP Nurul Arifin, Ketua DPP Enggartiasto Lukito, dan Ketua DPP Andi Mattalata. Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso menegaskan, Golkar belum menghapus opsi membentuk poros baru atau bergabung dengan poros lain di pemilu presiden. “Itu kami lakukan untuk kepentingan lebih besar,” ujar Priyo usai rapat. Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar Poempida Hidayatullah menuturkan, Rapimnasus Golkar pada 2008 telah memutuskan partainya akan mengusung calon presiden bila menang pemilu. Namun, karena perolehan suara di pemilu legislatif jeblok, Golkar hanya akan mengusung calon wakil presiden. “Berdasarkan suara internal, JK masih tertinggi untuk diajukan sebagai calon presiden maupun wakil presi-

den. Namun, kalau desakan DPD tetap menghendaki capres, bisa saja Golkar mengajukan capres sendiri,” katanya. Capres PDIP Peta politik tanah air menjelang pemilihan presiden (pilpres) terus berkembang. Nama Sri Sultan Hamengku Buwono X disebut-sebut akan menjadi capres PDIP. Padahal sebelumnya, Raja Yogyakarta ini hanya masuk nominasi cawapres PDIP. “Karena mempertimbangkan faktor solidarity maker dan visi nation state, maka Sri Sultan akan maju melalui PDIP dalam pilpres ini,” kata juru bicara Merti Nusantara, Willy Aditya seperti dilansir Detikcom, Senin (20/4). Merti Nusantara adalah tim sukses Sultan.Willy juga mengungkapkan latar belakang mundurnya Ketua Umum PDIP Megawati sebagai capres partai berlambang banteng gemuk dengan moncong putih tersebut. Langkah politik Megawati ini didasarkan atas berbagai pertimbangan.“Untuk kepentingan partai 5 tahun ke depan dan rasionalitas terhadap posisi incumbent,” ungkap Willy. Sedangkan mengenai posisi cawapres belum diputuskan. Menurut Willy, cawapres akan diputuskan setelah koalisi dengan parpol lain terbentuk. “Jadi cawapres akan diumumkan begitu koalisi terbentuk. Sedangkan capres rencananya akan diumumkan 24 April mendatang,” tandas Willy.(tom/noe)

PIB Kuasai Parlemen Singkawang Sambungan dari halaman 1

Partai Golkar menempatkan dua wajah barunya masingmasing Dedi Mulyadi (dapil Singkawang Tengah-Utara) dan Reni Asmara Dewi (dapil Singkawang Selatan-Timur). Di Singkawang Barat, masih bertahan Bong Cin Nen. Dua unsur pimpinan dari Partai Golkar, Dadang Suryadi dan Mas Ratna Kasijanto harus mengakui kekalahannya. Suara Golkar anjlok sehingga hanya mendapatkan

tiga kursi, turun dua kursi dari Pemilu 2004 lalu. (perolehan suara lihat grafis) Ketua KPU Singkawang, Solling menjelaskan, setelah perolehan suara ini diplenokan ditingkat KPU Singkawang, maka selanjutnya akan dibawa ke KPU Provinsi Kalbar, kembali dilakukan rekapitulasi perhitungan suara dan diplenokan untuk DPR RI, DPD dan DPRD Provinsi Kalbar. “Khusus perolehan kursi di DPRD Singkawang kita beri-

kan dalam bentuk hard dan soft copy baik kepada KPU Provinsi Kalbar maupun KPU pusat,” kata Solling. Menurut Solling, sesuai dengan jadwal tanggal 15-17 Mei 2009 ini, akan ditetapkan kursi dan calon terpilih setiap dapilnya. Menurut Solling, setelah semuanya selesai, untuk pemilu legislatif tinggal dua tahapan lagi. Tahap pertama adalah menetapkan kursi dan calon terpilih dan pengambilan sumpah janji calon terpilih. (zrf)

Target Proses Tabulasi KPU Gagal Sambungan dari halaman 1

penutupan tabulasi. Asumsinya, jika daftar pemilih tetap (DPT) mencapai 171 juta pemilih, seharusnya suara yang ditampilkan kemarin sekitar 136,8 juta suara.Meski saat tabulasi berjalan target diturunkan jadi 70 persen, akhirnya tidak tercapai juga. Penutupan tabulasi itu dipastikan tidak menunjukkan data riil di seluruh provinsi. Sebab, tiga provinsi, yakni Sulawesi Barat, Maluku, dan Papua, sama sekali tidak mengirimkan data perolehan suara sementara. Sri Nuryanti, anggota KPU yang membidangi tabulasi nasional pemilu, menilai sejatinya tidak ada target yang dibebankan dalam tabulasi nasional pemilu. Saat proses, KPU tidak pernah memancang target

pada tim teknologi informasi mengenai banyaknya perolehan suara yang wajib ditampilkan setiap hari. ’’Kami tidak bicara persentase, tapi bicara maksimal yang bisa diinfokan kepada masyarakat,’’ kataYanti, panggilan akrab Sri Nuryanti, setelah rapat pleno di gedung KPU, Jakarta, kemarin. Menurut dia, seluruh pengadaan barang untuk peruntukan tabulasi nasional sudah direncanakan. KPU berusaha memaksimalkan pengiriman tabulasi nasional dari tingkat kabupaten/kota. Pengadaan itu pun diklaim tidak akan sia-sia karena tidak hanya digunakan untuk tabulasi.’’Kalau dibilang ini wasting time (membuang waktu), wasting money (membuang dana), alokasi itu tidak hanya untuk sekarang,’’ tegasnya. Yanti mencontohkan

pengadaan jaringan dan scanner untuk mengirim data formulir C1 IT (berisi perolehan suara caleg dan parpol) dari kabupaten/ kota ke pusat. Dua pengadaan itu diklaim bisa digunakan untuk mendukung sistem info ke depan. ’’Untuk (tabulasi) pilpres I dan II, misalnya,’’ jelasnya. Tabulasi nasional Pemilu 2009 menyedot anggaran ratusan miliar rupiah. Berdasar pantauan Jawa Pos, Rp 206 miliar telah dihabiskan untuk penyelenggaraan tabulasi mulai tingkat pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota. Sebanyak 471 kabupaten/kota menyedot anggaran terbanyak, yaitu Rp 94,2 miliar, khusus untuk pengadaan barang dan jasa serta honorarium operator tabulasi. Masing-masing KPU kabupaten/kota mendapatkan ”jatah” anggaran Rp 200 juta. (bay/kum)

Perkara Menumpuk, Dua Hari Sekali Periksa Tekanan Darah Sambungan dari halaman 1

MK sangat merugikan perempuan. ’’Terdapat kontradiksi dalam putusan itu,’’ ungkapnya.Menurut dia, ketika di satu sisi MK mendukung adanya affirmative action bagi perempuan, di sisi lain mereka seakan menafikannya dengan menganut sistem suara terbanyak. Sebab, affirmative action dalam pasal 55 ayat (2) itu dianggap sia-sia bila sistem penetapan caleg menggunakan suara terbanyak. ’’Tujuan tindakan affirmative adalah mendorong jumlah perempuan lebih banyak di parlemen. Karena itu, menggantinya dengan suara terbanyak identik dengan menafikan tindakan affirmative tersebut,’’ tegas alumnus Vrije Universiteit, Amsterdam, Belanda, tersebut.Istri Soeparto itu bersyukur karena mampu menjadi satu-satunya wanita di antara sembilan hakim MK. Namun, dia tampak rendah hati dan menolak disebut keberadaannya di MK adalah mewakili perempuan Indonesia. Bagi dia, sebutan itu terlalu tinggi dan berlebihan. ’’Saya sempat tidak mengerti kenapa saya bisa mengalahkan kandidat lain waktu itu. Semua itu adalah kehendak Yang Mahakuasa,’’ ujar wanita yang bukunya, Ilmu Perundang-undangan, menjadi teks wajib di fakultas hukum beberapa perguruan tinggi besar di Indonesia tersebut.

Putri pasangan Raden Petrus Hendro-Veronica Sutasmi itu menyatakan sudah terbiasa dengan kesibukan yang padat. Jumat (17/4), Maria menjadi ketua panel hakim pada pengujian Undang-Undang No 44 Tahun 2008 tentang Pornografi (UU Pornografi). Staminanya pun terbukti prima. Bahkan, selama akhir pekan kemarin, wanita itu masih mampu melakukan perjalanan darat dari Solo–Jakarta untuk menghadiri temu wicara. Perjalanan yang ditempuh lebih dari 12 jam itu dilakukan dengan ringan hati. ’’Kami naik Kijang karena konteksnya perjalanan dinas,’’ ujar Winda, sekretaris pribadi yang mendampingi Maria. Perempuan kelahiran Surakarta, 14 Juni 1949, itu layak jadi perhatian. Bukan saja karena dia hakim konstitusi perempuan pertama. Tapi, juga karena perannya yang sangat vital dalam menjadi katalisator dalam pengambilan putusan MK. Terutama bagi uji materiil UU yang bersifat sosial seperti UU Perkawinan, UU Kewarganegaraan, UU Kesehatan, serta UU Pornografi dan Pornoaksi. Ibunda Maria Ayu Prabha Ardhanastri, 27; Albertus Bagus Jati Tyas Seta, 26; dan Nicolaus Aji Kusuma Rah Utama, 24, itu memang sangat berperan dalam sejumlah pengambilan putusan MK. Terkait dengan hal itu, dia mengaku bahagia karena putusannya banyak

berkaitan dengan hajat hidup orang banyak. ’’Namun, saya menolak jika disebut bahwa saya ada di sini hanya bermotif gender alias sebagai pelengkap delapan hakim konstitusi pria,’’ tegasnya.Wanita itu juga bertekad menjadi hakim konstitusi perempuan yang sejajar dengan hakim-hakim konstitusi yang bereputasi internasional pada setiap putusannya. Dia kemudian menyebutkan nama seperti Dr Christine Hohmann-Dennhardt, Prof Gertrude Wolff, Prof Lerke Osterloh, Brigitte Bierlein, serta Lisbeth Lass dari Mahkamah Konstitusi Jerman (Bundesverfassungsgericht). Selain itu, Eleonore Berchtold-Ostermann dan Claudia Kahr dari MK Austria (Verfassungsgerichtshof) sertaYvonne Mokgoro, Bess NkabindeMmono, dan Kate O’Regan dari MK Afrika Selatan. ’’Walaupun ingin menggapai mimpi itu, saya masih akan membagi konsentrasi pada dunia akademisi karena telanjur cinta,’’ ungkapnya. Ya, selain bertugas di MK, Maria masih aktif mengajar di Fakultas Hukum UI. Biasanya dilakukan setiap Senin. ’’Kalau ke UI, saya naik mobil pribadi,’’ jelasnya. Tapi, begitu harus meluncur ke MK, dia harus menuruti protokoler yang berlaku. ’’Saya pun harus berganti mobil dinas dan menuruti aturan,’’ ujarnya. (nw)


Pontianak Post Soal Unas Dikeluhkan

Pontianak Post - Selasa 21 April 2009

12 BPOM

Sita Parfum Palsu BADAN Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kembali menemukan produk yang melanggar aturan. Kali ini BPOM kembali menggelar razia dan berhasil menyita ratusan parfum yang diduga palsu dan membahayakan kesehatan. Berbagai produk parfum palsu itu ditemukan di ITC Kuningan, Jakarta Selatan. Kepala BPOM Rubiana Husniah Thamrin Akib mengatakan, produsen maupun pengedar parfum itu bisa dikenai pasal berlapis Rubiana Husniah terkait pemalsuan produk tersebut. “Yakni, mulai dari pemalsuan merek dagang hingga menyangkut keselamatan kesehatan konsumen,” terangnya. Tak hanya palsu dan membahayakan kesehatan, parfum-parfum itu juga belum terdaftar di BPOM. “Kami belum mengatahui apakah cairan yang terkandung di dalamnya membahayakan atau tidak,” ujarnya. Namun, kata Husniah, pihaknya menduga bila parfum itu berisi cairan yang bisa menyebabkan iritasi kulit, alergi dan maupun efek kesehatan lain. Ribuan parfum itu antara lain bermerek, escada, bulgari, dan believe. Parfum itu dijual dengan harga Rp 50 ribu hingga Rp 90 ribu per botol. Baunya amat menyengat dan tercium hingga jarak beberapa meter. Husni menjelaskan, cairan parfum dengan merek asli bisa terdeteksi bahan kandungannya. “Dengan mengetahui kandungannya apa saja, maka kami bisa tahu apakah berbahaya buat kulit atau tidak,” ungkapnya. na ini amat merugikan masyarakat,” ungkapnya. (kit)

KPK

Terus Bidik Korupsi KTI JAKARTA - Beberapa bulan terakhir Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tampaknya terus mengarahkan sasaran tembaknya ke Kawasan Timur Indonesia (KTI). Setidaknya, dua kasus korupsi sudah diseret ke persidangan di Pengadilan Tipikor. Yang paling baru, KPK menetapkan dua tersangka kasus korupsi pembangunan pasar induk di Supiori, Papua. Dua tersangka baru itu adalah Bupati Supiori, Jules F Warika dan seorang rekanan dari PT MMJ Suryadi Santosa. “Pekan lalu penyidik sudah menetapkan tersangka baru terhadap dugaan korupsi pembangunan pasar,” jelas Juru Bicara KPK Johan Budi SP, kemarin. Kedua tersangka, kata Johan, dijerat dengan pasal 2 (1) dan pasal 3 UU Pemberantasan Tipikor. Ancaman hukuman pelanggaran pasal adalah maksimal pidana seumur hidup. “Modusnya ada semacam mark up dalam pembangunan pasar,” jelasnya. Hingga kini, KPK belum memeriksa dua tersangka baru tersebut. Proyek yang menghabiskan anggaran senilai Rp 80 miliar tersebut diduga merugikan negara hingga Rp 40 miliar. Proyek tersebut dibiayai tahun anggaran 2006-2008. “Ini termasuk kerugian besar,” ujarnya. Untuk mengembangkan kasus itu, kemarin KPK melakukan penggeledahan sejumlah tempat., semuanya di Jakarta. Di antaranya, sebuah rumah di Jalan Balikpapan Raya; sebuah rumah Jalan Taman Kebonjeruk, rumah di Jalan S Parman Grogol, dan satu tempat lagi di kompleks Simprug Ciledug, Tangerang. (git)

Bobot Sulit, Beredar Kunci Jawaban Palsu

PUNYA HAK SAMA : Peserta Ujian Nasional penyandang tuna netra, mengerjakan soal di SMU 3 PGRI, Pondok Labu,Jakarta, kemarin (20/4). Selain menggunakan braile, peserta juga dibantu oleh seorang pendamping untuk membantu menandai lembar jawaban.

Sanitasi Buruk, Rugi Rp58 Triliun JAKARTA - Pemerintah kota dinilai masih mengabaikan sanitasi. Dari ratusan kota besar di Indonesia, hanya sebelas kota yang telah memiliki sistem sanitasi perkotaan yang terpusat. “Itu pun baru dimanfaatkan 50 persen kapasitas. Jadi, barangnya ada, tapi tidak maksimal dimanfaatkan,” ujar Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dalam sambutannya pada Konvensi Sanitasi Perkotaan di kantornya (20/4). Menurut dia, lebih dari 71 persen kota di Indonesia masih menggunakan sanitasi setempat (on site sanitation), yakni septic tank yang belum memiliki standar teknis, sehingga justru mencemari sumber air bersih di sekitarnya. Masyarakat masih banyak yang memakai badan saluran air untuk membuang limbah.

Djoko Kirmanto

Djoko menyatakan pentingnya sanitasi perkotaan untuk kesejahteraan dan peningkatan kesehatan rakyat. Mengutip survei Bank Dunia, setiap tahun kerugian ekonomi akibat sanitasi yang buruk mencapai Rp 58 triliun per tahun atau setara dengan 2,3

persen Produk Domestik Bruto (PDB). “Dampak itu terlihat dari indikasi jumlah pengeluaran untuk berobat dan terganggunya produktivitas kerja penduduk karena sakit,” ungkapnya. Pemerintah, kata Djoko, meminta pemerintah daerah untuk memperhatikan masalah sanitasi ini. Dia mengharapkan pemerintah daerah mempunyai rancangan strategi dalam penanganan masalah sanitasi. “Sektor air minum dan sanitasi adalah urusan wajib pemda, sehingga pemda harus punya komitmen,” paparnya. Djoko Kirmanto mengakui, alokasi dana sanitasi tahun ini sebesar Rp 800 miliar oleh pemerintah pusat belum mencukupi kebutuhan idealnya yang mencapai Rp 6 triliun. Namun alokasi dana sanitasi dinilai meningkat dalam beberapa tahun terakhir. (noe)

Pemerintah Amankan Aset Bank IFI JAKARTA - Pemerintah melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah mengamankan aset Bank IFI. Pinjaman bank itu kepada pihak ketiga juga sudah diperiksa sekaligus diamankan agunannya. Identifikasi nasabah yang masuk kategori penjaminan juga tengah dilakukan. Menkeu Sri Mulyani Indrawati berharap LPS dan Bank Indonesia (BI) bekerja maksimal agar tidak ada aset yang lenyap. “Jangan ada pembukuan di luar bank sehingga menimbulkan implikasi. Semuanya sudah ditangani LPS. Keputusan LPS untuk menutup bukan menyelamatkan, ini yang terbaik,” kata Menkeu di kantornya kemarin

(20/4). Menkeu mengatakan penyelidikan juga akan dilakukan. “Itu akan dilaksanakan oleh LPS bekerja sama dengan polisi. Kita selama ini sudah bekerja sama dengan baik,” katanya. Pemegang saham pengendali juga harus bertanggung jawab secara keseluruhan. Dia menambahkan persoalan Bank IFI sudah ada sebelum munculnya krisis keuangan dunia. “Kalau bank yang dikelola baik, kita akan meminta BI terus menawasi dengan baik dan melakukan berbagai antisipasi adanya ritme perekonomian yang saat ini melemah karena ada faktor global,” ujarnya. Mayoritas simpanan nasabah bank itu

tidak dijamin LPS karena jumlahnya di atas batas maksimal penjaminan Rp 2 miliar. Jumlah dana tak dijamin bisa bertambah jika suku bunga simpanannya di atas bunga wajar LPS. Direktur Klaim dan Resolusi Bank LPS Noor Cahyo mengatakan pemerintah LPS segera menerjunkan tim likuidasi untuk melakukan verifikasi dana nasabah serta aset Bank IFI. Pengecekan dana nasabah akan dilakukan maksimal 90 hari sejak kemarin. LPS juga akan mengumumkan verifikasi rekening nasabah yang layak bayar untuk tahap pertama dalam lima hari ke depan. (sof/oki)

JAKARTA - Pelaksanaan ujian nasional (unas) SMA/MA/SMK berlangsung serentak di seluruh Indonesia, kemarin. Kendati dinilai relatif lancar, namun bukan berarti pelaksanaan ujian itu tidak menuai kendala. Dibeberapa daerah, sempat beredar kunci jawaban soal palsu. Selain itu, siswa juga mengeluhkan bobot soal unas yang dianggap cukup sulit. Direktur Pembinaan SMA Sungkowo kemarin meninjau pelaksanaan unas di beberapa sekolah. Yaitu, SMAN 44, SMAN 71, SMAN 81, dan SMA Muhammadiyah, Jakarta Timur. Menurutnya, pelaksanaan unas di sekolah-sekolah itu relatif tidak ada masalah. Siswa datang tepat waktu dan tidak ditemukan adanya kecurangan. “Pengawas juga amat teliti. Mulai pengambilan soal di sub rayon hingga memasukan lembar jawaban soal ke dalam amplop diawasi dengan ketat,” ujarnya setelah meninjau ujian. Di sub rayon 02, Jakarta Pusat, pelaksanaan unas juga mendapat pengawalan yang ketat dari tim pemantau independen (TPI) dari Universitas Indonesia (UI). Sekretaris TPI dari UI yang membawahi sub rayon 02 Suminta Singgih mengatakan, pengawas belum menemukan indikasi pelanggaran pada ujian pertama kemarin. “Sampai saat ini belum. Nggak tahu besok-besok, kan masih beberapa hari lagi. Tapi, mudah-mudahan tidak ada kecurangan,” ujarnya. Kendati belum ditemukan kecurangan, beberapa kasek mulai resah terkait beredarnya kunci jawaban palsu. Kasek SMAN 24 Idan Sudati mengatakan, saat ini sudah banyak beredar kunci jawaban palsu di masyarakat. “Yang laporan anak-anak sendiri. Ada oknum yang jual soal plus jawaban. Saya pesan ke mereka jangan sampai percaya karena bisa merugikan mereka,” terangnya. Idan patut mewaspadai munculnya kunci jawaban palsu. Pasalnya, tahun lalu 24 anak didiknya tak lulus unas lantaran mempercayai jawaban palsu yang beredar. “Saya tidak ingin hal itu terulang. Anak-anak kami bekali dengan persiapan yang matang agar mereka percaya diri,” ungkapnya. Tak hanya Idan, Kordinator Unas SMAN 35 Saryono juga mengantisipasi persoalan itu. “Sejak awal kami sudah mengantisipasi persoalan ini. Mudah-mudahan kalau ada kunci jawaban palsu yang beredar, anak-anak melapor,” ungkapnya. Sebab, pihaknya manargetkan kelulusan unas anak didiknya tahun ini mencapai seratus persen. Kendati relatif lancar, cukup banyak siswa yang mengeluhkan bobot soal unas tahun ini. Sebagaimana diketahui, materi ujian kemarin adalah bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Iqlima Utami, siswa SMAN 35 mengeluh ihwal rumitnya jawaban soal unas. “Ada dua jawaban yang sama-sama benar. Tapi, kita harus pilih yang paling benar. Pokoknya membingungkan, karena jawabannya hampir mirip,” cetus siswa jurusan IPS itu. Hal senada juga diungkapkan Fajar Setiawan, siswa jurusan IPA. “Memang ratarata soalnya sama seperti di try out. Tapi, jawabannya banyak yang mirip. Susah, membingungkan,” cetusnya diamini teman-temannya. Ketika ditanya ihwal sulitnya soal unas, Direktur Pembinaan SMA Sungkowo mengatakan bila pihaknya belum membaca materi soal unas. Namun, menurutnya sulitnya soal unas dinilai hal yang wajar. Sebab, tujuan Depdiknas memang meningkatkan standar kualitas unas. “Dari tahun ke tahun bobot soal unas wajarnya semakin sulit,” terangnya. (kit)

Beri Pembelajaran Jadi Pengusaha PONTIANAK-Seminar sehari cara gila menjadi seorang pengusaha diadakan di Hotel Santika, Kamis (16/4) berlangsung sukses. Sebagai nara sumber dari acara tersebut ada-

lah Purdi E Chandra, Direktur Primagama Group. Seperti dikatakan Eko P Wardany, Pengelola Entrepreneur University Pontianak. acara tersebut bertujuan untuk mem-

berikan pembelajaran kepada seluruh masyarakat agar menjadi seorang pengusaha. “Karena suatu Negara bisa dikatakan berhasil kalau terdapat 2 % pengusaha dari jumlah

Rubrik ini berisikan kata-kata mutiara dalam bahasa Mandarin yang dilengkapi bunyi dan terjemahannya. Kehadiran rubrik ini diharapkan mereka yang pandai bahasa Mandarin, yang baru belajar, yang menyukai falsafah Tionghoa bahkan yang tidak mengerti Mandarin pun bisa mengikutinya. Kirimkan tulisan anda ke Redaksi Pontianak Post, Gedung Graha Pena, lantai V jalan Gajahmada Nomor 2-4 Pontianak.

penduduk yang ada, sedangkan di Indonesia sendiri baru sekitar 0,08 % pengusahanya, sedangkan untuk di Singapura sendiri pengusahanya sudah 2,7 % pengusaha dari jumlah penduduk yang ada,” tambahnya. Sampai sekarang, katanya, lebih di 60 kota sudah menjadi rutinitas pembelajaran ini. Di Pontianak sendiri sudah diadakan dua kali, dengan sekarang ini. Diharapkan juga masyarakat di kota ini tidak ketinggalan dengan daerah lain. “Diharapkan juga bagaimana memberikan gambaran bahwa memberikan gaji lebih baik daripada menerima gaji,” ujarnya. Ditambahkan Eko, pengusaha adalah mahluk luar biasa. Dimana semua bisa dilakukannya. Percaya bahwa setiap usaha pasti ada jalannya. Terpenting adalah bagaimana orang tersebut berani mengambil resiko. “Kalau berani mengambil resiko tinggi berarti keuntungannya juga akan tinggi, bagaimana seorang menjadi pengusaha, tidak membutuhkan keahlian khusus dan juga bukan sebuah keturunan, orang yang bodo saja bisa menjadi pengusaha, mereka akan lebih mudah menjadi seorang pengusaha, karena dia akan lebih cepat,” tegasnya. Sebagai pelaksana, dikatakan Sigit, Entrepreneur university merupakan lembaga pendidikan informal yang didirikan dan dibimbing langsung Purdi E Chandra, Presiden Primagama Group. Dimana mempunyai visi menjadi institusi berkualitas yang bukan menciptakan calon pekerja tapi menciptakan pengusaha baru kreatif dan inovatf.(fah)


LFP

Pontianak Post l

Selasa 21 April 2009

13

Sir Alex Ferguson

Liverpool v Arsenal

Dukung Arsenal Kalahkan Liverpool Duel Liverpool versus Arsenal menyeret perhatian pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson. Fergie - sapaan Ferguson - menyatakan dukungannya kepada Arsenal. “Saya tidak tahu apa yang dipikirkan Arsenal tentang laga di Anfield. Tapi, saya tentu berharap Arsenal meraih kemenangan di Anfield,” ucap Fergie. Fergie berkepentingan agar Arsenal bisa mengalahkan Liverpool demi membungkam pelatih Liverpool Rafael Benitez. Antara Fergie dan Benitez memang terlibat perang di media dalam tiga bulan terakhir. Akhir pekan lalu, Fergie menuding Benitez arogan karena meremehkan Blackburn Rovers, tim yang dikalahkan Liverpool 4-0 di Anfield pada 11 April lalu. “Sekalipun lawan kita adalah tim yang kualitasnya masih dibawah, kita tetap harus respek kepada mereka,” tutur Fergie seolah menyindir Benitez. Masalahnya, Fergie justru mengingkari pernyataannya itu jika melihat komposisi pemain yang diturunkannya saat United kalah dari Everton lewat adu penalti 2-4 di semifinal Piala FA di Stadion Wembley, London, kemarin dini hari WIB (20/4). Sebab, kekalahan United tak lepas dari kebijakan Fergie yang hanya memainkan tim lapis kedua. “Mencoba turun dengan skuad utama di Wembley akan tidak efektif karena para pemain utama kami masih kelelahan usai away ke Portugal (lawan FC Porto di second leg perempat final Liga Champions pada 15 April lalu), sementara kami harus kembali main Rabu (Kamis dini hari WIB lawan),” kelit Fergie. Saat lawan Everton, Fergie hanya memainkan Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic sebagai pemain inti musim ini di starting eleven. Sedangkan Cristiano Ronaldo, Michael Carrick, Ryan Giggs, hingga Wayne Rooney tidak nongol meski Dimitar Berbatov sempat turun sebagai pemain pengganti. “Strategi kami memang tidak berhasil ketika mencoba turun tidak dengan skuad terbaik lawan Everton. Terlepas dari itu, hasil lawan Everton saya yakin akan membuat tim kami jauh lebih tangguh di sisa musim ini,” tambah Fergie. (dns/ca)

Perkiraan Pemain

Cesc Fabregas, Arsenal

Arsenal (4-4-2) 21-Fabianski (g); 3-Sagna, 5-Kolo Toure, 18- Silvestre, 27-Eboue; 14-Walcott, 15-Denilson, 4-Fabregas?, 23-Arshavin; 11-Van Persie, 25-Adebayor Cadangan : 24-Mannone, 2-Diaby, 8-Nasri, 9-Eduardo, 12-Vela, 17-Song, 26-Bendtner Pelatih : Arsene Wenger

Liverpool (4-2-3-1) 25-Reina (g); 17-Arbeloa, 23-Carragher, 37-Skrtel, 12-Aurelio; 14-Xabi Alonso, 20-Mascherano; 18-Kuyt, 15-Benayoun 11-Riera; 9-Torres Cadangan : 1-Cavalieri, 2-Dossena, 5-Agger, 19-Babel, 21-Lucas, 24-Ngog Pelatih : Rafael Benitez

Javier Mascherano, Liverpool

TES KRUSIAL

LIVERPOOL - Persaingan mem- mouth Kamis dini hari nanti WIB buru gelar Premier League kembali (23/4). Masih di hari yang sama, berlanjut di midweek ini. Tiga tim Chelsea menerima kunjungan Everteratas yang terlibat rivalitas adalah ton yang notabene “pemanasan” final Piala FA. Manchester United (71 poin), Sekalipun menghadapi Liverpool (70 poin), dan ChelArsenal yang tergolong lasea (67 poin). Kans ketiganya wan berat dan kini di permenambah tiga poin terbuka ingkat keempat (61 poin), lebar sama-sama bermain home Liverpool menyikapinya pertengahan pekan ini. ESPN dengan rileks. Hal itu tak Liverpool tampil sehari lebih awal dengan menjamu Pk.02.00 WIB lepas dari fokus skuad Rafael Benitez yang kini Arsenal di Anfield dini hari nanti WIB (siaran langsung ESPN- hanya tercurah di Premier League. “Kami tahu hanya Premier League Aora pukul 02.00 WIB). Sedangkan United yang memainkan satu laga yang tersisa bagi kami di musim ini. lebih sedikit (31-32) dibandingkan Karenanya, kami bisa lebih fokus dua rivalnya, bakal ditantang Ports- meraih gelar di ajang ini,” kata Javier

Mascherano, gelandang bertahan Liverpool. Dengan enam laga tersisa, Mascherano meyakini jika Liverpool bakal meraih poin maksimal (18 poin). Dari enam laga sisa itu pula, Arsenal disebut Mascherano sebagai tes krusial. Bagaimana tidak karena lawan-lawan The Reds - julukan Liverpool - berikutnya di atas kertas bisa diatasi. “Kami memang tidak boleh hanya fokus pada satu laga (lawan Arsenal). Tapi, jika kami bisa mengalahkan Arsenal, jalan menuju juara akan semakin terbuka,” tambah kapten timnas Argentina itu. Mascherano menambahkan jika rekor Arsenal yang tak terkalahkan di 18 laga terakhirnya di Premier

League menjadi tantangan bagi Liverpool. “Arsenal punyan banyak pemain bagus seperti (Emmanuel) Adebayor, (Cesc) Fabregas atau (Theo) Walcott. Posisi mereka pun tak terlalu jauh dengan Chelsea. Jadi, mereka juga pasti ngotot memburu poin,” tutur pemain 24 tahun itu. Selain rekor Arsenal, tantangan lain Liverpool dini hari nanti adalah kemungkinan belum diperkuat skipper Steven Gerrard. Gelandang serang 28 tahun itu masih berjuang pulih dari cedera otot paha. Sebelumnya, Gerrard absen kala Liverpool bermain imbang 4-4 lawan Chelsea di second leg perempat final Liga Champions sepekan lalu (14/4).

Hasil itu membuang Liverpool tersingkir karena kalah agregat 5-7 dari Chelsea. “Hingga hari ini (kemarin) dia masih menjalani perawatan intensif di Melwood (markas latihan Liverpool),” terang Sammy Lee, asisten pelatih Liverpool. Dari kubu tim tamu, arsitek Arsenal Arsene Wenger berharap timnya bisa bangkit usai kekalahan 1-2 dari Chelsea di semifinal Piala FA Sabtu lalu (18/4). “Sekalipun dihuni banyak pemain muda, para pemain sudah menunjukkan bahwa mereka punya mental bagus. Kami akan berusaha sekuat tenaga mencapai finis terbaik di sisa akhir musim ini,” ungkap Wenger.(dns)

REUTERS/Phil Noble

Real Madrid v Getafe

Tepis Aroma Konspirasi MADRID - Getafe gagal “membantu” tuk memberi tekanan kepada Barca. Sebab, Real Madrid ketika Minggu dini hari (WIB) seteru abadinya itu baru akan melakoni laga kemarin kalah 0-1 dari Barcelona di kandang jornada ke-32 besok dini hari dengan mensendiri. Hasil itu menyebabkan El Real tetap jamu Sevilla. Tapi, bisa juga El Real yang dalam tekanan. tertinggal enam poin dari pimpinan klasemen Sebab, derby Madrid selama ini selalu Barcelona. berjalan alot. Dalam dua pertemuan Dini hari nanti, Getafe akan melaterakhir Los Merengues (sebutan Real wat ke markas Real Madrid, Estadio Madrid ) selalu menyerah dari Getafe. Santiago Bernabeu. Akankan derby Termasuk kalah 0-1 di Santiago BernMadrid ini dibumbui aroma konspirasi abeu musim lalu. untuk menjegal memuluskan langkah LFP Menjamu saudara mudanya, El El Real dalam menjegal Barcelona” RCTI Geta, sebutan Getafe, dini hari nanti Hal itu bisa saja terjadi. pk.03.00 WIB skuad Real Madrid juta tak komplet. Tapi kemungkinannya sangat kecil. Gelandang Wesley Sneijder sudah Kenapa, sebab saat ini Getafe dalam posisi tidak aman. Skuad besutan Victor pasti absen karena cedera. Lassana Diarra Munoz itu kini berada di bibir zona degra- tidak bisa main karena sanski akumulasi kartu dasi. Jika “mengalah”, risikonya mereka bisa dan bek kiri asal Argentina Gabriel Heinze juga cedera. tergelincir ke zona tidak aman. “Kami berharap Barcelona kehilangan Laga menjamu Getafe dini hari nanti (siaran langsung RCTI pukul 03.00 WIB) beberapa poin,” cetus Marcelo.“Kami harus sebetulnya adalah peluang bagi Madrid un- fokus untuk memenang setiap pertandingan

dan mencoba memenangkan liga,” timpal Lassana Diarra. Ada kejadian lucu saat El Real menyongsong Getafe dini hari nanti. Gelandang Julien Faubert absen latihan pada hari Minggu kemarin. Setelah diusut, pemain pinjaman dari West Ham United itu ternyata lupa jika harus berlatih. Biasanya, Real Madrid memang selalu meliburkan pemainnya tiap hari Minggu. Tapi karena jadwal melawan Getafe tidak reguler seperti biasanya, maka pelatih Juande Ramos, tetap menggelar latihan Minggu. “Anak itu bingung. Hanya itu yang terjadi. Dia tahu sistem kedisiplinan internal tim dan dia siap untuk menerima akibatnya. Jadi tidak ada masalah,” ujar Juande Ramos. Victor Munoz menegaskan bahwa timnya hanya punya satu target saat bertandang ke Bernabeu. Yaitu memetik kemenangan. “Saya tahu ini tidak akan mudah karena Madrid tengah dalam performa terbaik. Tapi kami pernah mengalahkan mereka,” cetusnya. (ali)

Gelandang Real Madrid, Mercelo Vieira da Silva (kanan)

REUTERS/Juan Medina


14

Pontianak Post Selasa 21 April 2009

sosok

Diincar Banyak Klub Sukses AZ Alkmaar menjadi jawara Eredivisie melambungkan nama beberapa punggawanya. Suskes mengantar AZ menjadi juara, beberapa pemain kini menjadi buruan tim lain. Bintang AZ yang menjadi primadona buruan tim-tim Eropa adalah bomber Mounir El Hamdaoui. Performa pemain timnas Maroko itu memang luar biasa musim ini. Selain mengantar timnya meraih gelar juara El Hamdaoui untuk sementara juga menjadi top scorer sementara Eredivisie dengan 22 gol. Liga menyisakan tiga pertandinagan El Mounir El Hamdoaui Hamdaoui unggul satu dari striker Ajax Luis Suarez. Penampilannya yang ciamik itu kabarnya membuat tim sekelas Barcelona tertarik. Selain Barca, mantan klub El Hamdaoui, Tottenham Hotspur, raksasa Yunani Panathinaikos, dan kuda hitam di Bundesliga, Hoffenheim kini berebuat melakukan pendekatan. Di DSB Stadion ( markasa AZ Aklmaar), El Hamdaoui terikat kontrak hingga 2012. Manajemen kabarnya bersedia melepas jika ada klub yang mau membayar hingga 12 juta Euro atau sekitar Rp 180 miliar. Selain El Hamdaoui, striker Moussa Dembele juga tengah menjadi incaran klub-klub besar Eropa. Antara lain The Gunners Arsenal. Kabarnya, Arsenal sudah menyiapkan dana senilai 5,5 juta Euro atau Rp 83 miliar. (ali)

Mendobrak Dominasi Tiga Penguasa ALKMAAR - Sejak musim 1981/82 atau 26 musim silam hanya ada tiga klub yang silih berganti menjadi jawara Eredivisie Belanda. Yaitu PSV Eindhoven ( 13 kali), Ajax Amsterdam ( 10 kali), dan Feyenoord ( 3 kali). Tapi, dominasi itu berakhir musim, AZ Alkmaar yang dalam beberapa musim terkahir mampu bersaing di papan atas meraih hasil kerasnya dengan mengundi gelar di pekan ke-31 atau ketika liga masih menyisakan tiga laga. Ini adalah gelar Eredivisie kedua AZ sejak berdiri pada 10 Mei 1967 lalu. Gelar pertama diraih pada musim 1980/81. Saat itu, AZ juga menyudahi dominasi tiga klub yang sebelumnya bergantian menjadi juara sejak 1964/65 atau selama 16 tahun. Itu berarti dalam 45 tahun terakhir, hanya AZ yang bisa mengusik dominasi PSV, Ajax, dan Feyenoord. Keberhasilan AZ menjadi juara adalah klimaks dari perjuangan keras dalam lima musim terkahir. Pada musim 2004/05, AZ finis di posisi ketiga. Musim berikutnya ( 2005/06) AZ finis di posisi runner up. Pada musim 2006/07 AZ nyaris menjadi juara. Memimpin klasemen hingga pekan terakhir dengan keunggulan selisih gol atas PSV dan Ajax, AZ klub justru harus mengakhiri kompetisi di peringkat ketiga karena di laga pamungkas kalah saat menghadapi tim papan bawah Excelsior. Nasib sial itu terjadi karena di laga menentukan itu AZ kehilangan satu pemain ketika pertandingan baru berjalan 10 menit. Musim lalu, prestasi AZ drop. Tim yang punya

kostum bercorak merah putih itu hanya finis di peringkat ke-11. Hasil mengecewakan itu sempat membuat pelatih Luis Van Gaal mengundurkan diri pada Maret 2008. Tapi pelatih 57 tahun itu akhirnya kembali ke posisinya setelah, suporter, pemain, dan jajaran direksi tidak mengijinkannya pergi. Apa yang dilakukan suporter, pemain, dan jajaran direksi itu tidak sia-sia. Musim ini Van Gaal berhasil memberikan gelar juara kepada AZ. “Ini sangat membanggakan. Kami semua layak bangga karena tim luar biasa musim ini. Ini musim yang sempurna bagi kami,” kata Van Gaal. Dari 31 pertandingan, AZ mengunci gelar setelah meraih kemenangan di 24 laga, 4 kali seri, dan 3 kali kalah. “Ini adalah kali pertama bagi pemain meraih gelar. Tidak heran jika mereka seperti - gila” dalam merayakannya,” lanjut mantan arsitek timnas Belanda ini. Van Gaal mengatakan seluruh pemainnya tampil bagus musim ini. Tapi secara khusus, mantan pemain dan pelatih Ajax Amsterdam ini angkat topi untuk penampilan bomber asal Maroko Mounir El Hamdaoui yang hingga juara diraih menyumbang 22 gol untuk AZ. (ali)

Luis Van Gaal


Pontianak Post

z

15

Selasa, 21 April 2009

177 Peserta Siap Laga di Piala Presiden Turnamen tenis meja 2009 PONTIANAK--Sebanyak 170 peserta dari berbagai daerah ambil bagian dalam turnamen tenis meja Piala Presiden 2009, yang digelar Senin (20/4), di Gedung Bina Remaja SMP Bruder Pontianak. Kejuaraan yang digelar PTMSI Kalbar, PTPN XIII dan Universitas Tanjungpura ini kemarin langsung mempertandingkan sepuluh nomor. Direktur SDM dan Umum PTPN XIII Wagio Ripto Sumarto, ditemui wartawan usai membuka kejuaraan tersebut mengharapkan kegiatan ini menjadi agenda tetap dari PTPN XIII. Dia melihat antusiasme warga begitu besar terhadap pelaksanaan kejuaraan tersebut. ”Kegiatan ini menarik dan luar biasa. Kita bisa lihat dari yang muda hingga tua ikut ambil

bagian. Menariknya, output kejuaraan ini memberikan nilai tambah bagi prestasi tenis meja Kalbar,” ungkap dia. Dirinya juga mengatakan, sebagai perusahaan BUMN, PTPN XIII selalu peduli akan kemajuan olahraga Kalbar. Jika kembali diminta sebagai partnership penyelenggara kegiatan olahraga lainnya, PTPN XIII memberikan sinyal dukungan. ”Yang sifatnya membangun kita selalu mendukung,” katanya. Sementara Dadan Kusnadar dari Untan juga menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Dari bidang akademisi, Untan juga selalu termotivasi untuk mendukung segala kegiatan yang sifatnya memberikan efek positif bagi kemajuan olahraga Kalbar. ”Dari kalangan akademisi, kita selalu mendukung. Kegiatan ini sangat baik sebagai barometer pembinaan cabor tenis meja Kalbar,” ungkap Dosen MIPA

Ikuti Thailand Open SETELAH sukses meraih emas dalam Kejuaraan Atletik Jatim Open, Sabtu (18/4) kemarin, pejalan cepat putra Kalbar, Indra kembali diproyeksikan dalam kejuaraan atletik internasional di Bangkok Thailand 26 April mendatang. Indra bersama beberapa atlet dari Program Atlet Andalan (PAL) akan bertolak ke Bangkok pada 24 April. ”Saya

bersama teman-teman di PAL yang menjuarai di Jatim Open kemarin, langsung tampil di Bangkok 26 April mendatang. Mudah-mudahan kita bisa juara lagi,” kata Indra via telpon kemarin. Menurut Indra, tampilnya dia di Thialand Open mendatang juga sebagai penjajakan menjelang SEA Games Laos Desember 2009. ”Target saya

emas kali ini, tidak perunggu lagi. Saya akan berusaha semaksimal mungkin,” ujar Indra. Peraih perunggu dalam Sea Games 2007 di Bangkok tersebut dalam Jatim Open kemarin masuk finish tercepat mengalahkan juara bertahan Kristian L Tobing dari Riau. Sementara atlet andalan tuan rumah, Abdul Rozak harus puas berada di urutan ketiga. (bdi)

Kejuaraan Sepak Takraw Pelajar Pembukaan Tenis Meja Piala Presiden di Gedung Bina Remaja SMP Bruder Pontianak Senin (20/4)

Untan tersebut. Ditambahkan dia, para jawara dalam turnamen kali ini, untuk juara pertama dan kedua, akan didaulat mewakili Kalbar dalam babak final Tenis Meja Piala

Prsiden di Jakarta 8-10 Mei. ”Kita harap peserta yang tampil dalam turnamen kali ini adalah yang terbaik dari daerahnya, sehingga persaingan semakin ketat,” katanya. (bdi)

PONTIANAK--Sebanyak 22 SMP dan 21 SMA se-Kota Pontianak ambil bagian pada kejuaraan sepak takraw tingkat pelajar se-Kota Pontianak yang diselenggarakan Dispora Kota Pontianak di GOR Bulutangkis Khatulistiwa, Senin (20/4). Kasi Olahrga Prestasi Dispora Kota Pontianak, Syarif Saleh mengatakan, kejuaraan ini di-

harpkan dapat melahirkan bibitbibit atlet yang dapat dilirik oleh Pengcab Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kota Pontianak untuk dijadikan atlet profesional. “Saya sangat senang karena kejuaraan ini diikuti hampir seluruh SMP dan S M A s e - Ko t a P o n t i a n a k ,” t u t u r S a l e h . Jika tidak ada halangan, Saleh mengaku, pada bulan Mei

mendatang Dispora Kota Pontianak kembali menggelar berbagai macam kejuaraan diantaranya, kejuaraan bola basket, bulutangkis, pencat silat, tenis meja dan tenis lapangan. “Saya berharap agar para pelajar se-Kota Pontianak dapat mempersiapkan diri sejak sekarang. Agar dapat menampilkan yang terbaik pada saat kejuaraan berlangsung,” harapnya. (bdi)


16 Pontianak Post - Selasa 21 April 2009

No Discrimination

B la Bla

Bla Teruskan Perjuangan Kartini

for

P

erempuan dan laki-laki tidak memiliki perbedaan dalam hal potensi intelektual atau pun peran sosial. Hanya, selama ini ada budaya patriarki yang menyebabkan potensi kaum perempuan “tenggelam” di balik kemampuan laki-laki. Tapi, dengan adanya perubahan era, makin banyak perempuan Indonesia menunjukkan prestasinya. Mereka layak dapat sebutan perempuan tangguh. Inilah esensi perjuangan Kartini yang sesungguhnya. Meningkatkan kualitas SDM perempuan Indonesia. Oleh karena itu, peringatan Hari Kartini hendaknya diisi dengan kegiatan yang mencerminkan perjuangan beliau. Bisa dengan seminar untuk mensosialisasikan pemikiran Kartini atau pemberian penghargaan pada perempuan berprestasi. (*/det)

Woman O

rang-orang jaman dulu, terutama kaum laki-laki, menganggap kalo perempuan itu tugasnya cuma masak, mencuci, membersihkan rumah, de el el. Perempuan seakan dihalangi untuk maju, perempuan seakan dihalangi untuk menunjukkan kemampuannya di bidang lain dan perempuan seakan harus selalu berada di posisi yang lebih rendah dari laki-laki. Tapi itu dulu, anggapan kuno itu udah gak berlaku lagi di jaman modern ini. Gak percaya? Liat aja, sekarang pekerjaan perempuan gak hanya berkutat di urusan rumah tangga aja, sekarang perempuan bahkan dapat menduduki berbagai posisi dan pekerjaan yang dulunya hanya dapat dilakukan laki-laki contoh, salah satunya nih kita udah punya polisi perempuan. Bayangkan! Polisi aja yang kerjanya ekstrem gitu ada yang perempuan. Gimana gak bangga coba bagi kita-kita yang merasa kaum perempuan. Apalagi kita udah pernah punya seorang Presiden perempuan, Ibu Megawati. Hmm, kira-kira apa ya pendapat sobat-x tentang pemimpinnya seorang perempuan? Yang pertama mo ngejawab adalah Mahavira Mesha Putri Adani. Doski setuju banget nih kalo perempuan jadi pemimpin. Apa sih alasannya? ”Coz cewek itu punya potensi lebih daripada cowok. Bahkan nih ya, menurut aku cewek itu bisa berfikir lebih baik daripada cowok,” ujar siswi SMPN 9 ini bersemangat. Waduh, kayaknya Mahavira anti banget nih ama pemimpin cowok. Nah, kita udah denger pendapat dari sobat x yang ber-gender perempuan, sekarang giliran laki-laki yang mo berkomentar. Ada Wildan Anky Putra yang punya pendapat sama ama Mahavira. Cowok yang masih berstatus sebagai pelajar di SMAN 3 ini mengaku sah-sah aja kalo perempuan jadi pemimpin, coz sekarang ini perempuan udah punya kesempatan yang sama kayak laki-laki. ”Aku setuju aja kalo perempuan jadi pemimpin. Setiap orang kan berhak jadi pemimpin, jadi gak tergantung ama gender. Lagian perempuan-perempuan sekarang udah banyak yang pinter. Pokoke asalkan memiliki kemampuan, setiap orang berhak jadi pemimpin,” ungkap Wildan. Tapi sampe saat ini masih ada segelintir orang yang meragukan pemimpin perempuan. Alasannya bermacam-macam. Salah satunya nih cara berfikir perempuan. Why? Soalnya perempuan itu identik dengan cara berfikirnya yang menggunakan perasaan. Lain ama laki-laki yang sebagian besar cara berfikirnya menggunakan logika. Pendapat diatas disetujui banget ama Ardo, siswa SMPN 9. Menurutnya, perempuan belum bisa dijadikan pemimpin, soalnya jadi pemimpin itu membutuhkan skill yang baik. Dan menurutnya, pemimpin juga harus bijak dan adil. ”Perempuan itu belum cocok jadi pemimpin kalo anggotanya masih ada yang laki-laki. Soalnya kodrat perempuan itu memang dibawah laki-laki. Kecuali kalo perempuan itu memimpin sesama perempuan, itu sih boleh-boleh aja,” timpal Ardo. (lrz)

Persentase Apa perempuan layak jadi pemimpin : Ya........................................ 81,1% Nggak.................................. 18,9% Alasan setuju perempun memimpin : (3 tertinggi) Siapapun berhak jadi pemimpin............................ 53,4% Punya kemampuan sama dgn lelaki............................ 20,6% Byk bukti perempuan sukses memimpin................ 17,2%

Profil Responden JENIS KELAMIN Cowok Cewek

35 40

PENDIDIKAN Pelajar Mahasiswa

36 39

USIA 14-16 tahun 17-19 tahun > 19 tahun

19 43 13

Jumlah responden 75 orang

T ak Tik Tang!

Punya Pengetahuan yang Luas

N

model : steffi (sanggar borneo) / FOTOGRAFER : fahrozi grafis : sigit / LOKASI : studio teknik foto ii gajahmada

Mampu Berprestasi di Luar Rumah

G

uys, Megawati Soekarno Putri, Hillary Clinton, dan Gloria Macapagal Aroyo udah ngebuktiin kepada kita bahwa cewek ternyata nggak bisa dikatakan lebih rendah daripada cowok. Moreover,cewek-cewek perkasa ini bisa jauh lebih sukses ketimbang semua cowok yang ada di seluruh wilayah negara mereka masingmasing.Now, how bout you, guys? Apakah kalian juga berfikir kalo saat ini cewek emang udah patut disandingkan dengan para cowok? Apa kalian bisa buktiin kalo emansipasi saat ini udah mulai diaplikasikan? First, ada Edy Haryano yang kul

ggak selamanya nich hanya lakilaki aja yang bisa menjadi seorang pemimpin, perempuan juga bisa kok. Buktinya aja banyak tuh para caleg dari kaum perempuan pada pemilu 2009 kemarin. Presiden kita aja pernah dijabat seorang perempuan. Nah, mau tahu gimana caranya supaya kamu bisa menjadi seorang pemimpin? Yuk’s kita liat tips-tips di bawah ini!

Pandai Berbicara

Sebagai seorang pemimpin kita harus pandai berbicara di muka umum, supaya orang-orang tahu program-progam apa saja yang kita buat..

Bersosialisasi dengan lingkungan sekitar

Seorang pemimpin nggak dapat berdiri tanpa dukungan dari lingkungan sekitar, maka dari itu seorang pemimpin perlu bersosialisasi dengan lingkungan sekitar, sehingga orang-orang merasa tepat saat memilih pemimpin.

Punya pengetahuan yang luas

Nggak hanya pandai berbicara dan bersosialisasi dengan lingkungan sekitar aja, tapi memiliki pengetahuan yang luas juga sangat penting, karena tanpa pengetahuan yang luas kita tidak dapat menjalankan amanah dengan baik. Semoga tips diatas bisa membuat kalian menjadi seorang pemimpin yang baik, ya? Good luck! (ghe) MABES

di Arsitek Polnep. Doi mengaku kalo saat ini emansipasi udah berjalan cukup baik di Indonesia. “Contoh yang paling kentara adalah soal pendidikan. Saat ini para cewek banyak yang lebih tinggi tingkat pendidikannya ketimbang para cowok. So, it’s gonna be ok donk kalo mereka jadi pemimpin,” cuapnya bijak. Sayangnya ungkap doski, masih ada masalah culturex yang masih mengganjal di Indonesia. “Orang pribumi banyak berfikir kalo cewek itu kodratnya tinggal di rumah dan mengurus keluarga. Padahal, mereka punya skill yang baik sebagai pemimpin,” lanjutnya. Hal nggak jauh beda diungkap-

Ayu Dea Rahmadayanti

CUAP CUAP

NASKAH + FOTO: heri

kan oleh Ilhamudin di Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura. Doi berpendapat kalo emansipasi saat ini emang udah mulai terlihat, hanya kurang berjalan dengan baik. “Ada satu atau dua cewek yang sukses,tapi ada beribu-ribu cewek diluar sana yang masih dipandang sebelah mata,” ungkapnya. Then, Ilham juga setuju banget dengan masalah culturex yang menghambat perkembangan emansipasi di Indonesia. “Masih ada pemikiran tentang anak-anak lelaki yang harus didahulukan pendidikannya ketimbang anak

perempuan. Kayaknya ini yang jadi penghalang cewel-cewek menjadi pemimpin,” timpal penghuni jalan

Eka Syafutri

Siswi SMAN 3 “Menurut aku sich walaupun sekarang udah zaman emansipasi wanita, tapi tetap dunk laki-laki yang lebih pantas menjadi seorang pemimpin dibandingkan perempuan.”

Komyos Sudarso ini. Kalo duo cowok diatas setuju dengan emansipasi, apalagi responden cewek berikut ini. Rahma Anissa yang berada di satu Universitas dengan Ilhamudin, mengaku mendukung banget dengan adanya emansipasi bagi cewek sebagai pemimpin. “Kuota perempuan sebesar 30% yang disediakan kayaknya kurang cukup untuk memberikan space bagi cewek untuk menjadi pemimpin. Semoga aja ke depannya kuota ini bertambah, supaya cewek ama cowok bener-bener sejajar kesempatannya sebagai pemimpin,” jelasnya.(dit)

Ryan Pratama Mahasiswa Ekonomi Untan ”Di zaman emansipasi wanita seperti sekarang ini, udah nggak heran dunk kalau perempuan juga berhak menjadi seorang pemimpin. Buktinya banyak tuh caleg-caleg dari kaum perempuan dalam pemilu taon ini.”

Siswi SMAN 8 “Walaupun kodrat perempuan & laki-laki sama, tapi kalau untuk sejajar kayaknya belum dech ‘coz sudah mutlaknya di dalam agama jika laki-lakilah yang lebih pantas menjadi seorang pemimpin.”

Ubah Steorotipe "Remehkan" Perempuan Meski zaman sudah

berganti, emansipasi pun sering didengungkan, stereotip tentang perempuan masih tidak berubah. Wanita yang pengin maju dan ingin menjadi pemimpin selalu akan ditanya, apakah mampu? Kemampuan wanita masih dianggap jauh dibawah kaum laki-laki. Begitulah pendapat Rahmanita, Ketua Mimbar Untan, berkomentar soal kepemimpinan perempuan saat ini. By : Heriyanto

Meski saat ini tingkat pendidikan perempuan sudah lebih baik

x -presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

dari tahun-tahun sebelumnya, dan prestasi

a, Rahmanr it Untan ba

Ketua Mim

perempuan di sekolah juga tidak kalah dari kaum laki-laki, namun setelah lulus, secara karir dan kepemimpinan perempuan masih jauh kalah dibandingkan laki-laki. “Memang sih ada perempuan yang menduduki posisi penting dalam suatu jabatan tertentu, tetapi jumlahnya masih sedikit. Kalau ada perempuan yang maju jadi pemimpin pun masih diragukan kualitas serta kepemimpinannya,” ujar Rahmanita, yang saat ini bekerja untuk International Organization Migration. Menurut dia, yang perlu diubah adalah stereotip atau pelabelan terhadap

perempuan. Meski sekarang sudah banyak berubah, namun pelabelan ini masih cukup kuat. “Misalnya saja perempuan itu tak perlu berpendidikan terlalu tinggi, perempuan harusnya tak usah ikut berpolitik, atau perempuan itu di rumah saja mengurusi rumah tangga. Artinya dalam pandangan secara umum, perempuan itu masih berada di bawah laki-laki,” tambah cewek yang akrab disapa Nita ini. Yang membedakan perempuan dan laki-laki, menurut Rahmanita, hanyalah pada persoalan fisik saja. Namun dalam persoalan hak dan status sosial nggak ada bedanya. Perempuan dan laki-laki mempunyai hak yang sama untuk maju. Tapi masalahnya lingkungan yang telah membuat perempuan dan

laki-laki itu tampak berbeda. Ada beberapa hal yang menurut Rahmanita perlu didorong. Pertama, perempuan harus berani mengungkapkan ide dan kemauannya. ”Perempuan juga mesti menunjukkan bahwa mereka mampu dan setara dengan kaum laki-laki. Perempuan harus lebih berani untuk berbicara dan mengemukakan pendapat,” ujar cewek yang hobby jalan-jalan ini. Kedua, perempuan harus mengasah pemikirannya agar lebih maju. ”Perempuan juga bisa menyumbangkan sesuatu, seperti karya, ide-ide, dan pemikiran. Kalau perempuan maju, pasti bangsa ini akan semakin maju,” tutup Mahasiswa Bahasa Inggris, kelahiran 11 November 1986 ini. **

Share

e-mail: redaksi@x-presi.com


gemerlap dunia

Pontianak Post l

17

Selasa 21 April 2009

Diputar di Enam Kota di Australia

Yuni Shara

Tasya Duta Lingkungan Cilik Predikatnya sebagai Duta Lingkungan Cilik membuat Tasya ekstra perhatian pada kebersihan dan kelestarian lingkungan. Dara kelahiran Jakarta, 22 November 1992 ini, tidak sungkan menegur orang yang membuang sampah sembarangan. Bahkan, dia rela memungut sampah yang dibuang orang tersebut. ”Kalau ada yang buang sampah dan aku kenal orangnya, aku akan tegur. Tapi kalau nggak (kenal), aku akan ambil sampah itu dan membuangnya ke tong sampah,” aku Tasya disela-sela peluncuran buku Easy Green Living di Grand Indonesia, Jakarta Pusat akhir pekan lalu. Pelantun lagu Libur T’lah Tiba ini mengaku, tidak merasa jijik atau malu saat harus memungut sampah di jalan. Baginya, kebersihan dan keasrian lingkungan lebih penting ketimbang memikirkan gengsi. ”Aku sih berharapnya, setelah lihat aku mungut sampahnya, besokbesok dia nggak buang sampah sembarangan lagi,” katanya. Saat menegur orang yang membuang sampah sembarangan, tentu saja pemilik nama lengkap Shafa Tasya Kamila ini menggunakan cara halus. Tanpa bermaksud menggurui, dia meminta orang yang bersangkutan memungut dan membuangnya ke tong sampah. ”Pokoknya, jangan sampai dia marah. Kalau tetap nggak mau (memungut sampah) juga, terpaksa aku yang ambil,” ungkapnya. Tasya menambahkan, tidak hanya ‘mendikte’ orang lain, dia juga mendisiplinkan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan. Salah satu caranya, dengan menyediaan tong sampah kecil di dalam mobilnya. ”Di jalan kan, biasanya ada orang yang buang sampah dari mobil. Biar nggak ngelakuin hal yang sama, aku sediain tong sampah di mobil,” tandasnya. (eos)

Di antara tamu yang hadir dalam pernikahan penyanyi dangdut Cici Paramida dan pengusaha Ahmad Suhaebi, adalah penyanyi Yuni Shara. Ibu tiga anak ini datang seorang diri, tanpa didampingi buah hatinya, maupun aktor Raffi Ahmad, yang disebut sebagai pacar barunya. Ditanya soal kedatangannya yang tanpa digandeng Raffi Ahmad, janda Henry Siahaan itu dengan percaya diri mengaku personel BBB itu tengah sibuk. “Emang lagi sendiri. Kan dianya lagi kerja,” tegasnya. Perempuan yang sudah dua kali menjanda itu disebut tengah dekat dengan presenter acara musik Dahysat, Raffi Ahmad. Meski keduanya memiliki perbedaan usia yang terpaut cukup jauh, namun hubungan keduanya semakin serius dan semakin terbukti. Dalam beberapa kali kesempatan, mereka terlihat bersama dan saling mengagumi. Melihat pernikahan Cici, Yuni mengaku terkesan dengan konsep pernikahannya. Menurutnya pesta itu cukup elegan, dan tentu mengundang banyak kekaguman. “Bagus. Menarik. Ramai, Pakai adat melayu yang kental,”ungkapnya menilai. Meski demikian, perempuan kelahiran Batu, Jawa Timur, 3 Juni 1972 itu mengaku belum memilki rencana untuk segera mengakhiri masa menjandanya. “Kapan-kapan,” tegasnya sambil berlalu. (kpl*)

Belum Punya Rencana Menikah

Film Laskar Pelangi Dapat Sambutan PENAYANGAN film sukses Laskar Pelangi di Bioskop Darwin, Australia, Rabu (15/4) siang mendapat sambutan meriah ratusan warga Australia. Pemutaran yang juga dihadiri langsung oleh novelisnya, Andrea Hirata beserta aktris utama film tersebut, Cut Mini memenuhi kursi bioskop yang disediakan. “Tepuk tangan panjang diberikan sekitar 166 orang penonton saat saya mengajak Andrea dan Cut Mini ke atas panggung sehabis pemutaran film. Andrea menjelaskan bahwa Laskar Pelangi ini terkait dengan kisah hidupnya,” kata Sekretaris II Fungsi Pensosbud Konsulat RI di Darwin, Arvinanto Soeriaatmadja. Kehadiran Andrea Hirata dan Cut Mini, aktris pemeran sosok ibu guru Muslimah di film itu, berhasil mengajak para pengunjung untuk melihat Bangsa Indonesia secara luas, dengan kekayaan budayanya. Banyak di antara para guru yang hadir, bahkan membeli kaset CD untuk dijadikan bahan belajar mengajar bahasa.

Selain diputar di depan warga Australia Rabu siang, film Laskar Pelangi itu juga diputar di depan warga masyarakat Indonesia Rabu malam untuk menghibur mereka seraya menanamkan rasa cinta Tanah Air dan produk film bangsa sendiri, katanya.Selain di Darwin, film Laskar Pelangi juga akan ditayangkan di enam kota utama Australia, yakni Brisbane, Sydney, Canberra, Adelaide, Melbourne, dan Perth pada 1726 April. Acara nonton bareng Laskar Pelangi itu merupakan kegiatan Pengurus Pusat Perhimpunan Pelajar Indonesia di Australia (PPIA) bekerja sama dengan cabang dan ranting PPIA se-Australia.Film produksi 2008 yang telah ditonton lebih dari satu juta orang, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, itu diangkat dari novel pertama Andrea Hirata (2005). Film yang mengisahkan kehidupan 10 anak keluarga miskin yang bersekolah di sebuah sekolah Muhammadiyah yang hampir dibubarkan di Pulau Belitung itu pertama kali diputar

di bioskop-bioskop Tanah Air pada 25 September 2008. Sedangkan novel Laskar Pelangi yang menjadi best seller dan beberapa kali dicetak ulang di Indonesia segera menjadi bacaan warga dunia setelah sang penulis, Andrea Hirata berencana menerbitkan dalam bahasa Inggris. Andrea mengungkapkan hal ini dalam diskusi film Laskar Pelangi di Teater Schonell Universitas Queensland (UQ), Brisbane. “ Laskar Pelangi versi Inggris akan terbit dua bulan lagi,” katanya usai dialog interaktif, seraya menyebutkan ada lima ribu eksemplar yang akan dicetak. Keputusan menyetujui penerjemahan Laskar Pelangi dalam Bahasa Inggris melewati masa yang cukup lama, karena menurutnya tidak mudah menemukan penerjemah dengan hasil yang sesuai dengan versi Indonesia. Andrea akhirnya mengaku menemukan penerjemah bernama Engie Kilbane yang sejauh ini sudah menyelesaikan sepuluh bab. (kpl/dar)


Halo Publik

18

Kecewa Ulah Oknum SPBU Dengan ini saya ingin menyampaikan rasa kecewa yang terjadi pada tanggal 17 April 2009 sekitar jam 12 siang saya isi bensin di SPBU Ayani dekat GOR Pangsuma. Saya isi bensin seharga RP 15.000,-. Biasanya sudah full, tapi saat itu saya tidak melihat petugas menekan harga sesuai yang kita isi, tapi petugas yang satu lagi sudah masukkan selang ke dalam tangki. Dalam waktu yang begitu cepat sudah selesai dan saya sangat heran loh cepat sekali, lalu saya melihat argo meter harga disitu tertulis Rp 1.500,-. Pertama saya kira salah lihat dan saya lihat lagi ternyata benar Rp 1.500,-. Pada waktu saya mau tutup tangki bensin, saya melihat seperti tidak terisi dan saya pun mendorong maju dan hidupkan bensin ternyata jarum tetap berada di garis merah. Lalu saya bertanya pada petugas tersebut. Kemudian dia menyuruh saya baris lagi dan isi, katanya tadi salah tekan harga. Cuma Rp 9.000,- lalu ditekan harga Rp 6.000,- dan isi motor saya. Setelah itu saya hidupkan mesin lagi ternyata jarum bensin maju sedikit cuma 1/4 kemudian saya bil-

ang pada petugas tersebut, bahwa biasanya harga Rp 15.000,- sudah full, kenapa ini baru 1/4 lalu diisi lagi. Sempat terjadi adu mulut antara saya dan petugas tersebut. Setelah diisi saya tidak melihat berapa harga yang diisikan, setelah itu saya pergi. Tapi baru berapa meter saya lihat lagi jarum bensin cuma menunjukan ½ belum full, lalu saya biarkan saja mereka melakukan kecurangan. Nah untuk itu saya menghimbau masyarakat yang ingin isi bensin di SPBU tersebut jangan sampai terjadi seperti hal yang saya alami. Periksa dan teliti jarum bensin anda. Leni Jl. Tanjungpura Pontianak.

Untan Abaikan Mahasiswa? Sebagai alumni Universitas Tanjungpura (Untan) saya bangsa sekaligus mempertanyakan keterlibatan Untan dalam UAN SMA tahun 2009. Bangga karena Untan diberi kepercayaan oleh Dinas Pendidikan Nasional untuk menjadi pengawas pelaksanaan UAN. Diharapkan ke-

bocoran UAN bisa diperkecil. Namun saya juga mempertanyakan kebijakan Untan tersebut karena terkesan merugikan mahasiswa. Merugikan karena selama empat hari mahasiswa diliburkan akibat dosen-dosen mengawas UAN. Dan sepertinya ini tidak ada dalam kal-

ender belajar mengajar mahasiswa. Apakah ini tidak merugikan mahasiswa? Dan hebatnya, mahasiswa Untan menerima dengan baik ya? MohonmaafPakRektor,pertanyaanini sebagai kecintaan saya terhadap Untan. Lucky Yusuf

Tayangan Anak

Jembatan Nipah Kuning Tolong jembatan Nipah Kuning rusak, sering menimbulkan kemacetan dan kecelakaan, siapa tanggung jawab? (05617991533)

Jalan Teluk Keramat Mohon kepada pihak yang berwenang agar memperbaiki jalan yang rusak di daerah Teluk Keramat, Kab. Sambas. Disana jalan sangat rusak parah. Sering terjadi kecelakaan lalu lintas akibat jalan yang terlalu hancur, mohon Pemda Sambas menindaklanjuti hal ini, karena menyangkut kepentingan masyarakat banyak. (085822511661)

Saya ingin mengajukan pendapat tentang tayangantayangan televisi swasta yang kebanyakan diisi dengan infotaiment/sinetron yang sifatnya kurang baik bagi anak-anak dan jam tayangnya pun dapat ditonton anak-anak sehingga saya rasa banyak orangorang atau pun anak-anak terbodohi oleh tayangan tersebut. (085245771622)

Janji Pak Wali Pak Walikota Pontianak, bagaimana nasib kami para tenaga honor sekolah yang telah Bapak data pada saat Bapak masih menjabat Wakil Walikota, dimana Bapak juga memberikan harapan kepada kami untuk dapat diangkat menjadi CPNS. Kami tunggu jawaban pak wali. (087818100097)

Bantuan Jamkesmas Yth. instansi terkait pengurus Jamkesmas Kalbar, kami 2 keluarga korban yang tidak mampu mengalami musibah kecelakaan sampai operasi menggunakan kartu JJamkesmas, masih harus menangung biaya sama dengan pasien umum. Sampai dimana kejelasan Jamkesmas buat kami-kami yang tidak mampu, bantulah kami! (085245801520)

Pontianak Post

Selasa 21 April 2009

UNAS Bebas Kecurangan! Ujian Nasional sudah berlangsung sejak kemarin. Sudah sepantasnya setiap anggota masyarakat baik guru, orang tua, pemerintah, dan semua elemen masyarakat untuk bahu membahu dalam menyukseskan ujian nasional. Apalagi nilai standar kelulusan yang semakin meningkat setiap tahunnya yang mengharuskan kita untuk meningkatkan selalu berusaha demi mencapai target kelulusan. Karena tidak akan ada kesuksesan tanpa kerja keras. Kepada peserta ujian, siapkan mental dan fisik kalian. Belajarlah dengan tekun! Karena dengan belajar berarti anda telah membawa bekal untuk bertempur mengalahkan standar kelulusan. Belajar dengan cara yang tepat akan lebih bermanfaat. Belajar yang tepat bukan diukur dari berapa lama anda belajar. Jangan paksakan diri anda untuk belajar jika pada saat itu anda memang tidak bisa menerima pelajaran. Karena itu akan membuang-buang waktu anda. Dan jangan lupa berdoa, karena sebagai umat yang mempercayai adanya Tuhan, kita pasti sangat yakin bahwa ada kekuatan besar yang dengan kekusaan-Nya apapun bisa terjadi. Jangan sampai kita menjadi orang sombong dan tidak mau memohan kepada-Nya. Niatkanlah bahwa Unas yang dilakukan sebagai salah satu sarana ibadah. Apabila kedua hal tersebut sudah dilaksanakan, maka yang tidak kalah penting adalah tawakkal. Terimalah apapun hasil yang akan kalian dapatkan. Yakinlah,segala keputusan yang terjadi adalah yang terbaik dan pasti ada hikmah dibalik itu semua, baik itu kesuksesan maupun kegagalan. Dan selalu berbangga hatilah atas usaha anda sendiri. Karena hasil yang bagus tapi dari hasil mencontek atau mendapat bocoran kunci jawaban atau dengan kecurangan lain, tidak lebih baik daripada nilai pas-pasan tapi dari jalan yang benar. Oleh karena itu marilah kita bersama-sama menyukseskan UNAS yang bersih dari kecurangan. Jangan sampai

kecurangan-kecurangan yang lalu terjadi lagi pada tahun ini. Karena hal itu akan mencoreng wajah pendidikan di negara kita tercinta ini. Segala sesuatu sebenarnya bukan dilihat dari seberapa tinggi nilainya, tapi bagaimana proses dalam mencapai nilai tersebut. Pendidikan bukanlah tempat mencari nilai, tapi bagaimana pendidikan bisa membentuk orang-orang yang pintar dan berakhlak mulia. Berjuanglah para pembaharu bangsa. Nasib bangsa ada ditanganmu. Nurul Mahasiswa FKIP B.Inggris.

Betulkan Pinang Dalam Pejabat yang berwenang di Kab. Kubu Raya betulin dong jalan di Pinang Dalam yang sudah rusak berat. (085750099440)

Jalan Gg Berkah Dinas PU Kota Pontianak, kapan Gg Berkah diperbaiki, tepatnya di belakang Gedung Wanita Kartini. (081256547703)

Listrik di Villa Permata Asri Yth. Pihak Developer & PLN, bagaimana listrik di Kompleks Villa Permata Asri, kok belum ngalir ke rumah-rumah sudah lebih dari 1 tahun ini. Janjinya kapan terealisasi? (4246002)Promo Speedy

Promo Speedy Gimana nih promonya Speedy? Katanya ada gratis 3 bulan, tapi kok saya pasang bulan Maret, April sudah ditagih sih. Tolong dong penjelasannya. Padahal saya sudah bilang ke teman-teman kampus, kalau lebih enak pakai Speedy. (085650909293)

Uji Mental Caleg Untuk Pemilu mendatang, sebaiknya para caleg harus dan wajib diuji mentalitasnya andaikan terpilih, agar masyarakat tahu kualitas dan kesungguhan caleg yang akan dipilihnya. (081352037841)

Adisucipto Makin Parah Jalan Adisucipto makin lama makin rusak parah, khususnya di Km 8. Gimana nih dengan pengawas lapangan proyek tersebut? Dan bagaimana dengan action pemerintah & instansi terkait ? (08125768059)


Pontianak Post

Opini

Selasa 21 April 2009

19

editorial

IT KPU Lelet seperti Siput LELET ibarat siput. Itulah perjalanan data perolehan suara parpol dan calon anggota legislatif (caleg) ke pusat tabulasi nasional Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Hotel Borobudur, Jakarta. Simak saja, hingga tujuh hari pelaksanaan Pemilu 2009 perolehan sementara parpol secara keseluruhan baru tujuh persen. Ini jauh dari target karena untuk rentang tujuh hari (H + 7) seharusnya data perolehan suara sudah mencapai 50 persen. Bukankah bagi KPU provinsi rapat pleno perolehan suara seharusnya digelar kemarin (19/4) dan hari ini (20/4)? Dan, data terakhir harus diserahkan ke KPU 25 April. Dengan kondisi seperti sekarang, mustahil target 25 April bisa dicapai karena data perolehan suara dari KPU kabupatenkota ke sampai sekarang belum final -belum seluruhnya masuk KPU provinsi dan KPU. Persoalannya ialah, apa lagi yang terjadi dengan kinerja KPU sekarang? Mengapa kinerja KPU sekarang benar-benar lebih buruk daripada KPU sebelumnya? Hal pertama yang perlu ditegaskan ialah hampir semua anggota dan pimpinan KPU sekarang tidak memiliki kecakapan teknis, skill, manajerial yang tinggi untuk menghandel penyelenggaraan Pemilu 2009 yang jauh lebih rumit, kompleks, dan jlimet dibanding Pemilu 2004. Mungkin saja anggota KPU dan pimpinan KPU sekarang lebih pintar daripada anggota KPU dan pimpinan KPU sebelumnya. Namun, yang tidak dipahami ialah penyelenggaraan pemilu tidak hanya membutuhkan personel penyelenggara yang hanya pintar dan jagoan konsep atau teori. Dalam hal ini yang amat penting ialah dibutuhkan personel yang memiliki kecakapan teknis, skill, dan manajerial yang bukan biasa-biasa, melainkan justru yang luar biasa. Kecakapan teknis, skill, dan manajerial yang mumpuni inilah yang tidak dimiliki anggota KPU dan pimpinan KPU sekarang ini. Indikasi seseorang yang tidak memiliki kecakapan teknis, skill, dan manajerial yang mumpuni ialah ketidakpekaan untuk mengantisipasi kemungkinan persoalan yang bakal terjadi. Contohnya, rendahnya antisipasi dan solusi atas kemungkinan surat suara yang tertukar, baik antarprovinsi, antarkabupaten, dan antardapil. Selain itu, rendahnya antisipasi dan solusi terhadap kemungkinan lalu lintas data perolehan suara yang padat yang mengakibatkan entri data masuk sangat lambat seperti yang sekarang terjadi. Lihat saja, ketika arus data dari daerah ke pusat (KPU) sangat lambat seperti sekarang, pimpinan KPU tidak pernah membuat terobosan berarti untuk menyelesaikan masalah ini. Solusinya hanya menunda target deadline yang dari ditetapkan sebelumnya. Kalau seperti ini, siapa pun bisa menjadi anggota dan pimpinan KPU. Kedua, yang sekarang baru terdengar bisik-bisik ialah “dipaksanya” seluruh KPU provinsi dan kabupaten menggunakan software (perangkat lunak) dan hardware (perangkat keras) merek tertentu. Tragisnya, perangkat merek tertentu tersebut gagal melakukan scanning (membaca) data perolehan suara sehingga KPU daerah mengandalkan entri data manual. Inilah yang mengakibatkan lalu lintas data perolehan suara dari daerah ke pusat berjalan seperti siput.Kalau benar ada indikasi seperti itu, KPU sekarang sama saja dengan KPU yang digantikan. Yakni, terindikasi melanggar hukum yang dapat menyeret mereka ke ranah tindak pidana. Oleh sebab itu, perlu segera dilakukan audit investigasi terhadap kinerja KPU. Kalau tidak, penyelenggaraan Pemilu 2009, selain lebih baru dari 2004, juga bisa terperosok pada jurang yang sama dengan KPU sebelumnya. **

gagasan

Akhir dari Pemilu Legislatif Bukankah Negara kita ini adalah Negara Demokrasi? Tetapi mengapa masih ada diantaranya yang menggunakan sistem money politic pada Pemilu kemarin? Ini menjadi cermin bagi kita semua, apakah 5 tahun ke depan nantinya masih ada yang menggunakan sistem money politic? Kekuatan masyarakat untuk membendung budaya politik kotor ter­sebut nampaknya sudah terbukti. Hal ini dapat dilihat pada saat kampanye caleg maupun parpol, orang berduyun-duyun ingin menyaksikan caleg maupun parpol berkampanye dengan tujuan untuk mengambil jatah uang bensin dan makan gratis, tetapi fakta yang terjadi pada tanggal 9 April kemarin, masyarakat tidak sama sekali termakan oleh lantunan-lantunan janji yang diucapkan oleh para caleg untuk menentukan hak pilihnya. Ini terbukti pada TPS di daerah saya. Masyarakat sekarang sudah pintar, kalau diberi uang YA tetapi TIDAK pada saat pencontrengan. Dapat diartikan bahwa masyarakat sekarang sudah mempunyai inisiatif tersendiri untuk memilih sosok idamannya, tanpa harus dipaksa dengan secarcik kertas bernilai rupiah. Harapan kita semua, semoga akhir dari Pemilu Legislatif ini dapat menjadi tonggak penting perjalanan bangsa Indonesia menuju terbentuknya pemerintahan yang kuat, demokratis, kompetitif, dan akomodatif. Pemerintahan yang kuat didukung oleh kekuatan eksekutif dan legislatif yang kuat pula. Tanpa jajaran eksekutif dan legislatif yang kuat, pemerintah mudah terombangambing dan sulit menjawab tantangan internal maupun eksternal dengan cepat, cerdas, dan aplikatif. Jimmy Pratomo Mahasiswa Fisip, Untan.

Pojok KPU Kebut Rekapitulasi Suara * Sudah ditunggu-tunggu Rapimnas Golkar Terancam Diboikot * Serba-serbi Pemilu…

Pontianak Post

Pawang

Visi Politik RA Kartini

Pengetahuan kita tentang R.A. Kartini (lahir 21 April 1879 dan wafat 17 September 1904) lebih banyak berasal dari surat-surat pribadi yang dikirimkan ke sahabat-sahabatnya di negeri Belanda. Surat-surat pribadi itu ditulisnya dalam usia antara 16 tahun hingga 25 tahun, sekitar satu abad yang lampau. Tetapi, karena berisi hasil analisisnya keadaan masyarakat saat itu dan keadaan masyarakat yang ia idamkan, maka suratsurat itu sungguh bermakna bagi perjalanan sebuah bangsa. Bahkan, hingga kini pun terasa masih relevan. Dalam kerangka yang sangat longgar, politik dapat diartikan sebagai segala macam urusan ketatanegaraan yang menyangkut pengaturan-pengaturan pemerintahan termasuk sistem, kebijaksanaan, dan strategi baik berhubungan dengan ke dalam maupun ke luar negeri (Kamus Umum Bahasa Indonesia, 1996). Alam konteks inilah pemikiran R.A. Kartini dikembangkan. R.A. Kartini becita-cita menjadi manusia yang bebas dan mandiri, jangan bergantung kepada orang lain (25 Mei 1899, kepada Nona Zeehandelaar). Dalam berbagai suratnya, citacitanya hanya dapat diwujudkan melalui pendidikan. Namun, menurutnya, pendidikan yang dicita-citakan itu tidak diarahkan untuk membuat orang Jawa (baca: Indonesia) menjadi kebelanda-belandaan (Agustus, 1901, Nyonya van Kol). Tetapi, sebagai orang Indonesia yang terdidik dan terpelajar. Jika

terdidik dan terpelajar maka haluslah budi-bahasanya, menjadi seorang ‘bangsawan’ hatinya. Ia, secara khusus berjuang untuk membantu mencerdaskan kaum perempuan. Kecerdasan penduduk Bumiputra tiada akan maju dengan pesat bila perempuan ketinggalan dalam usaha ini. Perempuan jadi pembawa peradaban (9 januari 1901, Nona Zeehandelaar). Ia juga tahu bahwa kaum perempuan itu masih dinistai dan ditindas di banyak negara di jaman yang telah maju ( Agustus, 1900, Nyonya Abendanon). Bagi Kartini, Allah menjadikan perempuan sebagai teman lakilaki, khusunya menjadi isteri bagi suaminya dalam kehidupan keluarga yang damai dan selaras (23 Agustus 1900, Nona Zeehandelaar). Agar itu dapat dicapai, seorang gadis harus mempelajari suatu kepandaian yang dapat untuk mencari penghidupannya sendiri. Ia berpendapat bahwa perempuan adalah sokoguru peradaban. Bukan karena perempuan dipandang cakap untuk itu, tetapi karena perempuan juga memberikan pengaruh yang besar dalam hal membuat baik atau membuat buruk keadaan. Dari perempuanlah pertamatama seseorang mendapat pendidikan. Di haribaan ibunya seorang anak belajar ‘merasa’ dan berpikir, berkata-kata, dan bertindak (21 Jabuari 19001, Nyonya Abendanon). Ia punya semangat juang yang tinggi. Ia punya semboyan “Aku mau”. Dijelaskan bahwa dua kata yang

Oleh: Leo Sutrisno amat sangat ringkas itu telah membawanya melewati bukit dan gunung penghalang. Ia tidak pernah menggunakan kata ’aku tidak dapat’ karena ungkapan itu, bagimya akan melenyapkan keberaniannya. Sebaliknya, kata ’aku mau’ membuatnya mudah dalam mendaki gunung, tetap berani dengan penuh kegembiraan (12 Januari 1900, Nona Zeehandelaar). Apa yang sebaiknya dipelajari oleh kaum perempuan? Belajar seni lukis dan patung agar kelak dapat menghidupkan kembali kesenian di Indonesia. Dengan berkesenian, kemakmuran Indonesia dapat dicapai. Ia juga ingin agar kaum perempuan belajar kerumahtanggaan. Agar mereka tahu apa arti berhemat. Kaum perempuan juga hendaknya ada yang belajar menjadi guru agar dapat mencerdaskan gadis-gadis yang lain serta menyebarkan kasih sayang. Selain itu, ia juga mengharapkan ada kaum perempuan yang belajar kesehatan (Agustus, 1901, Nyonya van Kol). Kesehatan dapat dimulai sejak dalam asuhan sang ibu. Dikatakan selanjutnya (21 Januari, Nyonya Abendanon) bahwa kewajiban seorang pendidik belumlah selesai jika hanya mencerdaskan pikiran saja. Ia juga harus bekerja mendidik budi pekerti siswa (meskipun tidak diatur). Perasaan hatinya yang mewajibkan melakukan

itu. Tahu adab dan bahasa serta cerdas pikirannya belumlah jadi jaminan orag hidup susila, berbudi pekerti luhur. Tetapi ia juga sadar bahwa perjuangannya juga tidak mulus. Lihatlah ungkapan ini. Masuk kereta lagi, tram harus berangkat. Aduh benda buas, yang menjerit hiruk pukuk ini, lambatkanlah, kurangilah larimu! Jangan biarkan kami terlalu cepat sampai ke tempat perceraian, jalan kami, jalan yang kemarin baru engkau pertemukan. Perjuanganku nanti amatlah beratnya, tetapi teguhlah, berani dan gembira, yakin dan percayalah (8 Agustus, 1901, Nyonya Abendanon). Ungkapan ini tentu dapat menjelaskan kenapa hingga akhir hayatnya, R.A. Kartini tetap berjuang, tiada kenal lelah dan tentu saja tidak mudah stress. Ia juga cukup bijak. Ia me­ ngungkapkan seperti berikut ini. Manusia itu haruslah senantiasa mencari bagian yang terang, bila tidak ada bagian yang terang, digosoklah sedikit bagian yang kelam itu agar diperoleh sedikit terang. Demikianlah caranya agar supaya dapat hidup dengan riang gembira (8 April 1902, Nyonya Abendanon). Para caleg dalam pemilu 2009 sekarang ini dapat belajar dari R.A. Kartini berikut ini. Sabar! Seru seorang budiman dulu. Baru sekarang ini kami mengerti maksudnya. Perjalanan dunia tidak dapat dipercepat, tetapi sebaliknya dapat diperlambat jika banyak orang yang tidak menyukai usaha kami. Kami harus tahan hati,

harus jaga, jangan terlampau deras didorong nafsu untuk segera sampai di tempat yang dituju (25 April 1903, Nona Zeehandelaar). Surat terakhir, sekitar dua minggu sebelum meninggal dunia, R.A. Kartini menulis berikut ini. Terima kasih, Ibuku, atas nasihat supaya aku bergembira. Aku menjadi kuat, menjadi segar, ada jiwa yang mendoakan bagi keselamatan diriku. Bagi orang yang beberapa hari ini tidak berjumpa denganku, aku tampak luar biasa bahagianya. Tuhan tiada tuli, mendengar sekian banyak hati yang bersamasama berdoa. Ibuku, saya yakin seyakin-yakinnya bahwa anak Ibu ini tidak akan menemui halangan suatu apa. Ibu akan mendapat kabar dengan segara bila kejadian besar itu telah tiba. Selamat malam, Ibuku sayang, terimalah sekali lagi terima kasih kami. Kartini (7 September 1904,, Nyonya Abendanon). Seminggu kemudian, 14 September 1904 anaknya lahir, laki-laki. Dan empat hari berikutnya, R.A Kartini wafat de­ ngan tenang dan bahagia sambil memeluk anak bayinya. Terima kasih Raden Ayu (karena telah menikah, pen.). Perjuangan pikiranmu sungguh tajam. Kini, bangsa yang engkau tinggalkan seabad yang lalu masih berjuang. Demikian pula kaummu masih juga berjuang mewujudkan cita-citamu, menghasilkan manusia Indonesia yang mampu menyerap hal-hal yang baik dari manca negara tanpa kehilangan identitas sebagai bangsa. **

Tak Setuju Program Sertifikasi Guru? Menjadi guru dimanapun bukanlah urusan keprofesian yang ditentukan melalui uji kompentensi dan sertifikasi, tetapi menyangkut hati, artinya memang bercita-cita menjadi guru, mengenal dirinya, dan sebagai panggilan tugas kemanusian yang mulia diikuti dengan penghargaan secara adil. Dari sekian banyak komponen pendidikan, guru dan dosen merupakan faktor yang sangat pen­ ting dan strategis. Berapapun besar investasi yang ditanamkan untuk memperbaiki mutu pendidikan, tanpa keterpanggilan guru dan dosen dalam melaksanakan tugas mereka dapat dipastikan bahwa harapan kita tidak akan tercapai. Pekerjaan sebagai guru merupakan bidang pekerjaan khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip yang sangat berbeda dengan tugas-tugas professional. Mereka memiliki minat, penggalian jiwa, dan idealisme, dan memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keimaman, ketaqwaan, dan akhlak mulia. Mereka dapat mengembangkan keahlian dalam tugas keguruan tanpa harus diuji-uji karena mereka melakukan semua hal secara berkelanjutan. Tugas guru adalah berat dan mulia,

selain memperoleh amanah dan limpahan tugas dari masyarakat dan orang tua murid, guru juga harus memiliki kemampuan kepekaan sosial yang tinggi. Sertifikasi guru jangan dipandang sebagai satu-satunya jalan atau sebagai satu-satunya alat ukur mutu guru. Sebab sertifikasi guru belum tentu menjamin peningkatan kualitas guru. Birokrasi atau pemerintah jangan hanya memikirkan agar guru dapat disertifikasi dan dipaksa menjadi baik secara ”instan” dengan mengabaikan kondisi guru. Sebab, semuanya itu tergantung pada kesempatan, kesiapan, dan lingkungan kerja. Secara makro hal ini disebabkan karena secara nasional maupun lokal guru tidak ditempatkan sebagai SDM yang strategis untuk melakukan perubahan. Mereka masih dibayar rendah. Agar sertifikasi sungguh bermutu, ujian profesi keguruan harus objektif, bebas dari ”KKN”, dan ”suap”. Katakan saja, bila guru dan calon guru dalam ujian sertifikasi memang terbukti tidak kompeten dan tidak lulus, tidak mendapatkan sertifikat. Kemudian guru tersebut, ”diparkirkan” atau diistirahatkan sementara untuk mengikuti pelatihan kompetensi keguruan dan kemudian diuji kembali.

Oleh: Dr M Rifat Dengan demikian, keobjektifan dalam penilaian sangat penting, sehingga tidak terjadi orang mendapatkan sertifikat dengan cara membeli, koneksi atau ”koncoisme”. ”Apabila hal ini terjadi, maka mutu guru tetap tidak terjamin dan pendidikan tetap terpuruk”. Selain itu, agar sertifikasi itu sungguh menunjukkan kemampuan dan keterampilan guru dalam mengajar dengan segala kompetensi yang dimiliki, ”Badan sertifikasi” guru sungguh harus objektif untuk menguji dan menilai sertifikasi guru. Tapi pertanyaan mendasar yang perlu kita kemukakan adalah, apakah badan tersebut benar-benar ”objektif” untuk menguji kompetensi dan sertifikasi. Lembaga mana yang dapat ditunjuk secara ”objektif” untuk diberikan kualifikasi melakukan sertifikasi dan uji kompetensi guru? Untuk me­ nguji kompetensi dan sertifikasi, diperlukan suatu lembaga atau badan independen. Proses sertifikasi para guru sebaiknya ditangani oleh lembaga atau badan independen yang kompetensi dan objektif. Katakan saja, Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan [LPTK] yang merupakan lembaga pendidikan tinggi yang mengembangkan ilmu pendidikan dan keguruan, memiliki kewenangan dan pengalaman pengadaan tenaga kependidikan, serta memiliki sumber daya manusia yang kompeten di bidang kependidikan dan nonkependidikan. Hemat penulis, uji kompetensi dan sertifikasi harus dilakukan ”by proses” dan bukan ”instan”. Katakan saja, dari pengamatan di lapangan tentang uji dan evaluasi pendidikan dan pembelajaran, biasanya kita terpaku pada hasil pembelajaran dan mengabaikan proses pelaksanaan secara ”holistik”. Contoh terdekat, adalah Ujian Akhir Nasional bagi siswa-siswa yang menuai protes dan bahkan merenggut beberapa nyawa siswa karena kecewa. Dengan demikian, apabila pelaksanaan uji kompetensi dan sertifikasi guru juga seperti itu dan aspek-aspek kompetensi hanya diujikan dengan sistem tes saja, ”apalagi yang kurang atau tidak objektif”, maka pastilah belum menjamin kepastian tingkat kompetensi dan sertifikasi sebagai profesi guru. Catatan akhir, suatu renungan. Sertifikasi dan kompetensi itu penting, tetapi pendidikan lebih dari itu. Pendidikan pascamo­

dern tidak lagi mono-sentralistik. Oleh karena itu pertanyaannya adalah guru seperti apa yang dibutuhkan dalam model pembelajaran seperti itu? Intelligence. Dengan paradigma [distributed knowledge] tersebut, tampaknya fungsi guru/dosen/ lembaga pendidikan akan beralih dari sebuah sumber ilmu pengetahuan menjadi mediator dari ilmu pengetahuan. Hal ini menunjukkan bahwa di masa depan sekolah akan berubah dari format kelas menjadi sekolah bersama dalam satu kota, sekolah bersama dalam satu negara, bahkan bersama di dunia atau sekolah global. Oleh karena itu, hal yang pen­ ting adalah membangun ”kesadaran” dan ”budaya” bahwa guru adalah ”ujung tombak”, memiliki peran yang besar, merupakan faktor penting dan strategis dalam usaha meningkatkan mutu pendidikan, yang didukung dengan kesejahteraan guru yang layak dan memadai, sehingga mau tidak mau, senang tidak senang, guru harus meningkat diri dengan profesi yang ditekuninya. Kata kuncinya adalah bahwa semua kebijakan yang dilakukan ”by proses” dan bukan ”instant. ** *) Penulis, Staf pengajar Untan Pontianak.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Sidang Redaksi: Abu Sofian, H Holdi, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Khairul­rahman, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/Artistik: Karnadi Jawa Pos Group (Koordinator), Abdurahman, Sartika, Ratnawati, Sujarwadi, Muhsinin, Heri S, Sudarmadi, Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT


Pontianak Post Selasa 21 April 2009

20

FERRARI SEOLAH KEMBALI KE ZAMAN SURAM

AFP PHOTO/GOH CHAI HIN

RUSAK: Petugas Sirkuit Shanghai International memindahkan kendaraan milik Felippe Massa (Ferrari) setelah mengalami kegagalan meneruskan lomba pada putaran ke tiga F1 di China

Sulit dipercaya, tiga lomba sudah berlalu dan Ferrari belum mencetak satu pun poin. Mereka seperti kembali ke masa suram, yang berpuncak pada 1992 lalu. Dan waktu itu, butuh bertahun-tahun untuk kembali ke puncak. Ulasan AZRUL ANANDA BENAR-benar sulit dipercaya. Juara konstruktor 2008, Ferrari, mengawali musim 2009 seburuk ini. Tiga lomba sudah berlalu, belum satu pun poin diraih. Mereka kini masih di posisi juru kunci, bersama Force India-Mercedes. Yang lebih sulit dipercaya lagi, krisis Ferrari ini seolah multi-dimensi. Mobil baru mereka, F60, bukan hanya lamban. Mobil itu juga gampang rusak. Bukti terakhir Minggu lalu di Grand Prix Tiongkok.

Felipe Massa harus parkir karena masalah elektronik, sedangkan Kimi Raikkonen hanya mampu finis di urutan sepuluh. Masalah besar ini diakui oleh Massa di Shanghai. “Saat ini kami punya dua masalah Pertama kami harus membuat mobil lebih baik, lebih cepat lagi. Kedua kami harus membuat mobil lebih tahan banting. Percuma kita punya mobil tercepat di dunia tapi tak bisa menyelesaikan lomba,” tuturnya. Mampukah Ferrari mengatasi masalah ini dengan cepat” Ini

pun patut dipertanyakan. Sebelum GP Tiongkok, tim ini telah mereshuffle personel. Beberapa orang yang semula ikut keliling bersama tim balap, telah “dikantorkan” di Maranello, Italia. Belum lagi perubahan di pabrik. Untuk mobil, Stefano Domenicali (bos Ferrari) bilang bakal ada update signifikan untuk seri kelima di Barcelona, Spanyol, Mei mendatang. Termasuk di antaranya diffuser baru yang double-decker, seperti yang dipakai Brawn-Mercedes, Toyota, dan Williams-Toyota.

Progres atau tidak, kata Domenicali, akan terlihat di Barcelona itu. Kalau progres, seluruh anggota tim “dan jutaan penggemar Ferrari di seluruh dunia— bisa bernapas lega. Kalau masih terpuruk, maka itu mungkin pertanda masa paceklik bakal berlangsung sangat lama. Lebih dari sekadar 2009 saja. “Yang pasti, setelah lomba di Spanyol itu kami akan melihat seperti apa posisi kami yang sebenarnya,” kata Domenicali. Dan saat lomba itu tiba pun, Domenicali belum berani pasang target tinggi. Saat ini, pihaknya hanya punya satu prioritas: Mencatat poin. Sebuah target yang semestinya hanya dimiliki oleh tim papan bawah seperti Force India. Bagi penggemar F1 yang mengikuti seri balap itu sejak lama, apa yang terjadi di Ferrari ini mengingatkan kita pada “zaman suram” terakhir tim tersebut di awal 1990-an lalu. Hingga 1990, Ferrari masih berada di barisan elite. Tapi mulai 1991, tim itu melorot tajam. Puncaknya pada 1992. Waktu itu, mereka punya mobil yang indah, dinamai Ferrari F92. Mungkin, itu salah satu mobil paling “seksi” dalam sejarah F1 (catatan: mobil F60 tahun ini juga dianggap sebagai mobil yang beautiful). Hanya saja, mobil F92 itu punya dua masalah: Lamban dan gampang rusak (sekali lagi, mengingatkan pada F60 tahun ini). Pasangan Jean Alesi dan Ivan Capelli pun kerepotan meraih poin. Total sepanjang musim (16

lomba), mereka hanya mampu meraup 21 poin. Alesi dapat 18, dan harus kerja keras untuk naik dua podium. Capelli sendiri akhirnya dipecat sebelum musim berakhir, diganti oleh Nicola Larini. Kesamaan lain 1992 dan 2009: Manajemen Ferrari sama-sama “Italia banget.” Para petinggi tim semuanya Italia. Yang mengkhawatirkan, setelah 1992 Ferrari butuh bertahuntahun sebelum kembali ke puncak. Pada 1993 Jean Todt (Prancis) masuk sebagai manajer. Pada tahun itu juga, John Barnard (Inggris) kembali diminta kembali untuk mendesain mobil. Pada 1996, Michael Schumacher (Jerman) bergabung, disusul tim desain yang dipimpin oleh Ross Brawn dan Rory Byrne (Inggris). Titel dunia baru diraih pada 2000, dan kemudian mendominasi lagi sampai semua “tokoh asing”

satu per satu pergi dan tim itu kembali “Italia” seperti sekarang. Dengan berbagai kesamaan ini, wajar bila penggemar Ferrari khawatir tim itu bakal menjalani masa paceklik lama. Demi serunya F1 (karena kebanyakan fansnya adalah fans Ferrari), semoga saja tim ini bisa kembali ke barisan elite. Mungkin belum kembali juara dunia, tapi tidak terpuruk seperti sekarang. Felipe Massa sendiri masih berusaha berpikir positif. “Kami akan terus memberikan yang terbaik. Dan saya yakin kami akan kembali ke barisan pengejar kemenangan. Tapi itu masih butuh waktu. Kami harus bisa melalui masa sulit ini, karena kami pasti akan kembali,” tandasnya. Massa berjanji akan bekerja lebih keras lagi untuk memotivasi seluruh tim. “Kita semua adalah manusia, dan orang akan menjalani masa-masa sulit,” pungkasnya. (*)

AFP PHOTO / TOSHIFUMI KITAMURA

GAGAL: Kimi Raikkonen kembali ke dalam paddock usai sesi latihan. Ferrari kembali gagal meraih posisi di sirkuit Shanghai International.

Magic Juga Kecolongan ORLANDO - Buruknya performa Orlando Magic di akhir musim reguler berlanjut pada laga pertama ronde pertama playoff. Meski para pemain kunci yang cedera di akhir musim reguler sudah kembali bersama, secara tim Magic masih belum stabil. Duet forward Magic Rashard Lewis dan Hedo Turkoglu tak tampil di sepekan terakhir musim reguler. Lewis menderita radang pada persendian lutut kanannya, sementara Turkoglu terkilir engkel kirinya sehingga, mereka masih belum bisa tampil maksimal di penampilan pertamanya usai istirahat lama itu. Magic pun kehilangan keseimbangan di akhir laga pertama melawan Philadelphia 76ers. Sempat unggul 18 poin menjelang akhir kuarter ketiga, mereka tak berdaya di kuarter keempat. Mereka kalah 98-100 di kandang sendiri, usai pertarungan sengit hingga detik-detik akhir kuarter keempat. Nasib Magic nyaris sama dengan yang terjadi pada juara bertahan Boston Celtics sehari sebelumnya. Magic kehilangan home-court advantage yang mereka miliki di ronde pertama.

Mereka harus mampu mencuri kemenangan di kandang lawan untuk mengembalikan peluang atau sekaligus mengunci tiket lolos ke seri selanjutnya. Perjuangan para pemain Sixers (sebutan 76ers) di kuarter keempat menunjukkan bahwa tim yang mengakhir musim reguler di posisi keenam itu tak bisa dipandang sebelah mata. Meski poin mereka sempat macet usai pergantian babak, mereka berlari kencang di kuarter akhir. Satu lay-up yang dilepaskan oleh Andre Iguodala membuat para pendukung Magic di Amway Arena, Orlando, langsung terdiam. Skor menunjukkan 100-98 saat laga tinggal 2,2 detik lagi. Turkoglu melakukan tembakan tiga angka didetik terakhir, namun tak mengahasilkan poin. “Kami memenangkan satu game yang tak diduga oleh orang-orang. Saya benar-benar bergairah karena itu,” ujar Iguodala. Satu tembakan penting itu merupakan bayaran atas kegagalannya memasukkan dua freethrow kurang dari satu menit sebelumnya. Secara keseluruhan, Iguodala mengoleksi 20 poin,

REUTERS/Kevin Kolczynski

K A L A H : Center Orlando Magic Dwight Howard memasukkan bola ke dalam keranjang melewati rebound yang dilakukan Samuel Dalembert (76ers)

delapan rebound dan delapan assist. Itu cukup mengantarkan kemenangan pertama Sixers atas Magic dari tiga kali pertemuan kedua tim musim ini “Dia (Iguodala) benar-benar ada untuk melakukan hal ini (penentu kemenangan), kan,” ungkap Pelatih Sixers Tony DiLeo. Superstar Magic Dwight howard sebenarnya tidak tampil buruk. Dia menciptakan catatan tertinggi dalam karir playoff melalui 31 poin dan 16 rebound. Dukungan besar diberikan oleh rookie Courtney Lee yang mendulang 18 poin. Saat kerjasama Howard dan Lee masih belum bisa dibendung pertahanan Sixers, Magic bisa melaju. Magic unggul 61-79 menjelang akhir kuarter ketiga. Sixers baru bisa menyamakan kedudukan pada poin 91-91 saat kuarter keempat menyisakan empat menit. “Saya sangat terkejut dengan hasil (akhir). Saya tak hanya terkejut dengan buruknya intensitas pertahanan, tapi juga kurangnya fokus yang kami tunjukkan di akhir,” tutur pelatih Magic, Stan Vab Gundy. Kekalahan itu membuat Magic harus

bisa memaksakan kemenangan di laga selanjutnya (Rabu, 22/4) yang masih akan berlangsung di Orlando. Setelah itu, mereka akan melakoni dua laga away ke Philadelphia. (ady)

Hasil NBA Kemarin WIB Utah Jazz LA Lakers Lakers unggul

100 113 1-0

Philadelphia 76ers Orlando Magic 76ers unggul

100 98 1-0

Miami Heat Atlanta Hawks Hawks unggul

64 90 1-0

New Orleans Hornets 84 Denver Nuggets 113 Nuggets unggul 1-0 - Tuan rumah disebut terakhir - Babak playoff berformat best-ofseven, tim yang menang empat kali lebih dulu lolos ke babak berikutnya.


METROPOLIS 21

Pontianak Post

Selasa, 21 April 2009

KEPEGAWAIAN

Isi 696 Jabatan PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Barat akan segera mengisi 696 jabatan eselon empat pada akhir April 2009. Hal ini dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalbar Lensus Kandri. “Proses administrasi sudah selesai. Nama-nama yang akan mengisi jabatan eselon empat sudah dibahas oleh Baperjakat. Hari ini (kemarin), saya akan menghadap pimpinan Lensus Kandri untuk melaporkannya,” kata Lensus di Pontianak, kemarin. Ia menambahkan, pelantikan pejabat eselon empat sudah ditunggu oleh satuan kerja perangkat daerah karena berkaitan dengan pembentukan petugas pengawas keuangan. “Proses seleksinya sudah selesai sejak pelantikan eselon tiga. Hanya perlu waktu yang tepat untuk melakukan pelantikan,” tambahnya. Menurut Kandri, pejabat eselon empat yang sedang menjabat sebagian masih diper

Siswa Kantongi Kunci Jawaban PONTIANAK - Kunci jawaban palsu beredar di beberapa sekolah pada hari pertama ujian nasional Senin (20/4). Beruntung para siswa tidak begitu saja percaya. Mereka tetap membaca soal, kemudian menyesuaikannya dengan

kunci jawaban tersebut. Kunci jawaban tersebut beredar sebelum ujian nasional. Ferry Setyawan, pelajar SMA Bina Utama adalah salah satu siswa yang memperoleh kunci jawaban tersebut. ”Saya dapat dari kawan. Gratis,”

ujar Ferry seusai ujian nasional Senin (20/4) pukul 13.00. Menurut Ferry, kunci jawaban tersebut ditulis di atas kertas. Namun ia tidak langsung percaya. Ia terlebih dahulu membaca seluruh soal, kemudian melihat kunci

jawaban yang diperolehnya. ”Tapi tidak cocok dengan jawaban sebenarnya. Kuncinya palsu. Mungkin karena gratis,” kata Ferry sambil tertawa. Ferry juga mengaku tidak terlalu menganggap serius kunci jawaban

Seorang siswa terlihat serius dengan soal ujian yang dihadapinya, kemarin. Secara serempak seluruh pelajar SMA menjalani Ujian Akhir Nasional.

PEMILU

Tolak Rekap Suara

■ Ke Halaman 27 kolom 5

UAN

BEARING/PONTIANAKPOST

KPU Kebut Rekapitulasi Suara Rekomendasi Izin PONTIANAK – Rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2009 tingkat kabupaten/kota masih berlangsung. Hingga Senin (20/4), baru empat daerah yang menyelesaikan rekapitulasinya. Ketua KPU Kalbar AR Muzammil mengatakan, perhitungan tingkat kabupaten/kota dilakukan secara paralel. “Mana PPK yang sudah selesai, KPU langsung merekap. Sambil jalan. Jadi tidak menunggu hingga rekapitulasi di kecamatan berakhir semua,” katanya di Pontianak, kemarin. Ia menyebutkan, empat daerah yang sudah selesai adalah Singkawang, Bengkayang, Kayong Utara, dan Sekadau. “Kabupaten/kota sedang dalam proses rekapitulasi. Kita optimis, semuanya akan selesai besok (hari ini),” katanya. ■ Ke Halaman 27 kolom 1

KWI Diklarifikasi

dan membacakan pernyataan sikap dengan penjagaan kepolisian. Pernyataan sikap itu dilengkapi tandatangan sebagai bentuk penolakan. Mereka juga membawa surat pernyataan ditandatangani Ali Abdurrahman, yang mengaku menerima uang dari

PONTIANAK - Rekomendasi Gubernur Kalimantan Barat tentang Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam PT Kawedar Wood Industry di kelompok hutan Sungai Manday, Kabupaten Kapuas Hulu menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat. Bahkan ada pihak tertentu yang melaporkannya kepada Dari laporan Ombudsman Repubmasyarakat, ada lik Indonesia. Kemarin, tim dari yang keberatan atas Ombudsman Repubkeberadaan perusalik Indonesia datang ke Pontianak guna haan. Rekomendasi meminta klarifikasi gubernur pun diperkepada pemprov mengenai rekomen- masalahkan,” kata dasi tersebut. “Dari anggota tim Omlaporan masyarakat, ada yang keberatan budsman di depan atas keberadaan perujajaran pemprov, sahaan. Rekomendasi gubernur pun diper- kemarin. masalahkan,” kata anggota tim Ombudstim Ombudsman man di depan jajaran pemprov, kemarin. Masih menurut laporan yang diterimanya, saat ini PT KWI belum beroperasi dan belum mengantongi rekomendasi dari Bupati Kapuas Hulu. “UKL dan UPL pun tidak dijalankan,” tambahnya. Karena itu pihaknya berharap adanya penjelasan dari pihak pemprov

■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

BEARING/PONTIANAKPOST

ANGKUT: Penghitungan suara di Kecamatan Pontianak Tenggara telah selasai. Kotak suara langsung diangkut ke gudang KPU di ruko Pasar Mawar

Usul Penyesuaian Soal KETUA Komisi D DPRD Kalimantan Barat Anwar mengaku pernah merekomendasikan penyesuaian soal ujian nasional ke departemen pendidikan. Menurutnya, hal ini dilakukan karena menanggapi persoalan ril hasil yang dicapai daerah. “Setiap tahun angka standar kelulusan UN naik. Bahkan sekarang nilai yang harus Anwar didapatkan siswa supaya lulus 5,50,” katanya kemarin di Pontianak. Ia menyebutkan standar pendidikan di Jawa berbeda dengan luar Pulau Jawa. Dikatakanya, terutama fasilitas gedung, guru dan berbagai macam pendukung proses belajar serta mengajar. “Bila melihat data kelulusan, tahun 2008 sebanyak 9.679 siswa SMA/sederajat tidak lulus dari total 34.145 peserta UAN. Sedangkan tahun 2007 dari peserta sebanyak 23.593 siswa dengan angka tidak lulus 5.266 siswa,” paparnya.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

SERIUS:

■ Ke Halaman 27 kolom 5

ENAM saksi partai politik memprotes pleno PPK di Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya. Alasannya banyak temuan dan kejanggalan berupa dugaan pengurangan suara, pengelembungan kotak suara bersegel. ”Maka dari itu, kita minta di Kecamatan ini mendapat perhatian,” ungkap jubir saksi parpol PKB Hariyanto didampingi Adi (PKNU), Sandra M. Tomi (PPRN), Firman Harja-ni (Demokrat), Pendi (PNIM) dan M. Ayub(PKS). Menurut dia, saksi parpol banyak menemukan kejanggalan. Seperti perhitungan PPK Teluk Pakedai terindikasi kotak suara tidak bersegel. Anehnya berita acara KPPS tak ada dalam kotak suara. “Mungkin BA tidak sinkron lagi, karena sebagian kotak suara sudah tidak bersegel,” katanya. Rekapitulasi PPK, saksi tidak diberikan kesempatan dalam mencocokan data dari saksi parpol lain. Sehingga indikasi salah perhitungan seperti di Desa Sungai Nibung TPS III mencuat. Dalam hal ini sempat ricuh antara saksi dan petugas KPPS yang akhirnya dihadiri anggota KPU Kubu Raya Kasiono

yang diperolehnya tersebut. ”Bisa benar, bisa juga tidak. Yang penting kita harus baca soalnya. Belajar juga biar tahu jawaban yang benarnya apa,” kata Ferry. Kunci jawaban palsu ini juga

Marsuki Dituding Bagi Uang PAW Dewan Kota Diwarnai Aksi PONTIANAK – Pelantikan pergantian antarwaktu DPRD Kota Pontianak diwarnai demo puluhan orang yang mengatasnamakan simpatisan Partai

Kebangkitan Bangsa, Senin (20/4). Mereka menolak Moh Marsuki dilantik sebagai anggota dewan, karena diduga melakukan politik uang saat kampanye beberapa waktu lalu. Simpatisan PKB ini datang ke gedung DPRD Kota Pontianak sekitar pukul 09.30. Mereka berkumpul di halaman

Pengurus DPD II Ancam Boikot Rapimnas Golkar PONTIANAK - Rapat pimpinan nasional Partai Golkar pada 23 April mendatang terancam diboikot oleh seluruh ketua DPD II jika tidak dilibatkan. ”Besok (hari ini, red) saya akan berangkat ke Jakarta untuk rapimnas tersebut. Jika tidak diikutsertakan, seluruh DPD II akan memboikot,” ungkap Ketua DPD II Partai Golkar Kota Pontianak Gusti Hersan Aslirosa, Senin (20/4), seusai melantik pergantian antarwaktu anggota DPRD Kota Pontianak. Hersan mengakui dalam anggaran rumah tangga partai yang seharusnya mengikuti Rapimnas adalah DPD I.

Gusti Hersan Aslirosa

Partai ini tidak pernah hancur. Jusuf Kalla tidak pantas jadi calon presiden. Ini sebagai bentuk tanggungjawab atas anjloknya hasil pemilu legislatif

Namun, seluruh DPD II akan berangkat ke Jakarta untuk mengikuti rapimnas. Jika ternyata tidak boleh mengikuti rapat, mereka akan memaksa masuk. Karena mereka juga memiliki hak untuk membahas berbagai agenda yang berkaitan langsung dengan nasib partai itu di masa mendatang. Sebab salah satu agenda dalam rapimnas tersebut adalah membahas calon presiden. Dikhawatirkan jika hanya DPD I yang diikutsertakan, rapimnas tidak berjalan aspiratif. ”Sehingga nantinya suara menjadi memblunder,” ujar Hersan. ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Hari Pertama Pelaksanaan Ujian Akhir Nasional

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Siswa Tak Ingat Soal Saat Ujian Selesai

Bekelit

Ujian nasional hari pertama lancar. Namun berat bagi siswa karena pilihan jawaban hampir sama sehingga membingungkan. Soal yang panjang membuat siswa kekurangan waktu. Ada yang tidak ingat lagi soal ketika pulang. CHAIRUNNISYA, Pontianak

ILUSTRASI KEKES

SUASANA hening terasa di seluruh SMA di Kota Pontianak Senin (20/4) pukul 09.00. Sekolah dijaga ketat. Salah satunya SMAN 3 Pontianak. Seluruh tamu yang datang tidak diperkenankan masuk ke dalam. Para guru juga berbicara dengan berbisik-bisik agar tidak menimbulkan kegaduhan. Karena selu-

BEARING/PONTIANAKPOST

UJIAN: siswa SMA saat mengikuti ujian akhir nasional hari pertama

ruh siswa sedang mengerjakan soal ujian nasional jam pertama, yakni Bahasa Indonesia. Di luar kelas, terdapat meja yang disusun memanjang. Di atasnya terdapat buku dan tas para siswa. Dalam UN tersebut, siswa hanya boleh membawa peralatan menulis saat masuk kelas. Tepat pukul 09.30, bel berbunyi. Siswa keluar dengan tertib dari kelas. Berbagai ekspersi tergambar dari wajah para siswa seusai mengikuti UN jam pertama yakni Bahasa Indonesia. Ada yang biasa saja, ceria, maupun cemberut. Kemudian mereka berjalan menuju taman ataupun kantin yang ada di sekolah. Pembicaraan tentang soal ujian pun terdengar. ”Pilihan jawabannya agak membingungkan. Banyak pilihan yang hampir mirip,” ujar Fitria, siswa jurusan IPA SMAN 3 Pontianak. Fitria mengaku agak santai mengerjakan soal ujian. Karena telah belajar sebelumnya. ”Cuma bingung saja menentukan jawaban yang paling benar,” ujar Fitria. ■ Ke Halaman 27 kolom 1


MetropolitaN

22

Kriminalisasi Advokat

singkat

Sertijab Kasat Pom AU Lanud Supadio PANGKALAN Udara Supadio Pontianak me­ laksanakan serah terima jabatan Senin (20/4) di Balai Prajurit Lanud Supadio. Komandan Satuan Polisi Milter TNI AU Lanud Supadio, Mayor Pom Widi Nugroho digantikan pejabat baru Mayor Pom Satrya Dharma Wijaya. Komandan Lanud Supadio Kolonel Pnb Yadi Indrayadi mengungkapkan Widi Nugroho yang merupakan lumni AAU 1996 ini dipromosikan sebagai Kasubditdalidik Ditidik Puspomau Jakar­ ta. Sedangkan Satrya Dharma Wijaya sebelumnya menjabat Kasi Idik Satpomau Lanud Iswahyudi, Madiun. ”Alih tugas di lingkungan TNI, khu­ susnya di lingkungan TNI Angkatan Udara merupakan bagian dari mekanisme organisasi yang dilaksanakan secara terencana, teratur dan berkesinambungan,” ujar Yadi kemarin. Sertijab ini dilaksakanan agar dapat lebih menda­ yagunakan kemampuan sumber daya manusia secara optimal. Dengan menempatkan personel yang tepat pada jabatan yang sesuai dengan bidang tugasnya. Disisi lain, melalui pergantian pejabat diharapkan dapat menumbuhkembangkan suasana segar dan kegairahan kerja, agar tercapai peningkatan kualitas pelaksanaan tugas. Sehingga alih tugas harus dilihat dan dipandang sebagai peristiwa penting, baik untuk perkembangan organisasi maupun perkembangan karier personel yang bersangkutan. Yadi menambahkan Lanud Supadio merupakan salah satu Pangkalan TNI AU yang menjadi ujung tombak TNI Angkatan Udara. Yakni menegakkan dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia di udara. Dalam mendukung tugas pokok tersebut, Lanud Supadio senantiasa beru­ paya meningkatkan kesiapan secara optimal, baik personel maupun alutsista yang dimiliki. ”Salah satu cara untuk mencapai semua itu adalah dengan pembinaan disiplin, tata tertib dan sadar hukum terhadap anggota merupakan faktor penting. Disinilah peranan Pomau sangat dibutuhkan, karena Pomau lah yang harus menjadi barometer anggota dalam penegakkan disiplin dan sadar hukum,” ungkapnya (uni)

Selasa 21 April 2009

Dua Sekolah Dasar Terima Penghargaan Adiwiyata

lensa

MESKIPUN advokat sebagai penegak hukum, bukan berarti para advokat tidak dapat tersentuh oleh kriminalisasi dalam menjalankan tugas pro­ fesinya. “Pada banyak ka­ sus, advokat seringkali tersudut oleh pe­negak hukum lain, dalam upa­ ya memperjuangkan kepentingan kliennya dalam suatu sidang peradilan,” kata Sekda Kalbar Syakir­man da­ lam acara pelantikan advokat dan pengurus Kongres Advokat In­ donesia (KAI) Wilayah Syakirman Kalbar kemarin (20/4). Padahal, apabila dicermati dengan seksama hal ini tidak akan terjadi apabila masing-masing pihak memahami secara utuh dan benar UndangUndang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat yang secara tegas telah memberikan perlindungan penuh kepada advokat dalam menjalankan tugas profesinya dengan itikad baik. Sebab itu, sambungnya, perlu direnungkan bersa­ ma bahwa hambatan struktural yang sering dialami para advokat dalam menjalankan tugas profesinya tidak terlepas dari tingkat pemahaman terhadap isi kandungan Undang-Undang Nomor 18 tahun 2003 tentang Advokat yang belum begitu baik. Karena itu perlu diimbangi upaya peningkatan kualitas dan profesionalisme para advokat itu sendiri. Terutama dalam memahami dengan sebaik-baiknya isi kand­ ungan UU Advokat, sehingga manakala advokat tersandung pada suatu tindak kriminalisasi akibat menjalankan tugas profesinya, dapat bersikap dan berargumentasi dengan baik dan benar sesuai aturan hukum yang berlaku. (zan)

Pontianak Post

FAHROZY/PONTIANAK POST

OUTBOND STUDY: Anak usia dini yang tergabung dalam TK Cahaya Mentari saat berkunjung ke ruang redaksi Kundian Ribao dan memberikan hasta karya kepada Yosef Setiawan, Pimpinan Redaksi harian berbahasa Mandarin ini.

Anak TK Cahaya Mentari Serbu Kundian Ribao PONTIANAK-Cukup unik. Biasanya dalam setiap kunjungan siswa didik ke Pontianak Post Group di Graha Pena, selalu Pon­ tianak Post yang pertama dikun­ jungi. Namun kali ini beda. Justru yang diserbu pertama kali Kundian Ribao. Inilah aksi sejumlah anak usia dini yang tergabung dalam TK Cahaya Mentari (Sunshine Kids Education), Senin (20/4) kemarin. Sekitar 22 murid serta tiga guru tersebut disambut langsung Yosep Setiawan, Pimpinan Redaksi har­ ian Kundian Ribao. Pertama-tama anak-anak ini memperkenalkan diri satu persatu. Selanjutnya per­ wakilan dari anak-anak tersebut memberikan hasil hasta karya mereka kepada pimpinan redaksi koran berbahasa mandarin terse­ but. Ina, Koordinator Bahasa Man­ darin yang menyertai siswa-siswi

tersebut mengungkapkan, ke­ giatan ini merupakan pengenalan tentang dunia kerja. Karena setiap siswa nanti juga akan mengalami hal tersebut. “Salah satunya ada­ lah dunia koran. Surat kabar juga merupakan media untuk belajar yang setiap saat kita lihat dan baca. Diharapkan bisa menjadi media yang nantinya memberikan informasi kepada siswa-siswi,” tambahnya. Menurutnya, memberikan pen­ didikan membaca bisa melalui koran. Dengan melatih membaca koran sejak dini, siswa tersebut nantinya akan membaca sesuatu yang sifatnya memberikan penge­ tahuan. “Jadi selain memberikan pelajaran membaca nantinya se­ mua siswa akan banyak penge­ tahuan karena terbiasa membaca koran,” ungkapnya. Acara kunjungan ini, lanjutnya,

merupakan acara rutinitas. Dalam satu tahun kunjungan seperti itu dilaksanakan minimal delapan kali. Dan memang acara tersebut sudah menjadi agenda sejak lama. “Selain memberikan pengetahuan tentang pelajaran di dalam kelas, kami juga memberikan pelajaran tentang bagaimana kenyataan dalam dunia kerja, kegiatan ini disebut school trip,” paparnya. Setelah Kundian Ribao, tam­ bah Ina, Rabu rencananya akan berkunjung di harian Pontianak Post. Tujuannya juga sama ba­ gaimana memperkenalkan dunia media kepada anak sejak dini. “Bukan berarti selalu ke me­ dia, kunjungan tersebut sifatnya umum. Tujuannya memperkenal­ kan dunia kerja kepada anak-anak, sehingga pengetahuan tentang dunia kerja sudah didapatkan anak-anak,” Pungkasnya.(fah)

Dari Seminar Kenakalan Remaja yang Digelar KBPPP Kota

Stimulan Meminimalisir Kenakalan Remaja PONTIANAK—Keluarga Be­ sar Putra Putri Polri (KBPPP) ber­upaya ikut meminimalisir kena­ kalan remaja di Kota Pontianak. Salah satunya melalui seminar bagi siswa di seluruh Kota Pontianak. Seminar ini diselenggarakan Sabtu (18/4) lalu dan disambut antusias para siswa. Sedikitnya 100 pelajar hadir dalam kegiatan yang berlangs­ ung di Hotel Kartika itu. Mereka mendengarkan penjelasan dari narasumber tentang dampak kena­ kalan remaja di Kota Pontianak ini. Narasumber ini dari Poltabes Pontianak, Badan Narkotika Kota Pontianak, Dinas Kesehatan Kota Pontianak dan pengamat hukum. Para siswa tidak segan bertanya kepada narasumber, sehingga ke­ giatan berlangsung menarik. Dalam seminar itu, Kapoltabes Pontianak, AKBP Asep Syahrud­ din didampingi kabag bina mitra begitu semangat menjelaskan tentang dampak dari kenakalan remaja, terutama dalam penyalah­ gunaan narkoba. Dia juga menje­ laskan beratnya jeratan hukum

atas penyalahgunaan narkoba ini. Sebab itu, dia berharap remaja bisa sedari dini menghindari ba­ haya dari kenakalan remaja ter­ sebut. Dia juga berharap remaja ikut proaktif menjaga lingkungan­ nya dari tindakan-tindakan yang menjurus pada hal-hal negatif. Paling tidak dimulai dari ling­ kungan remaja sendiri. Sementara itu, di kesempatan terpisah yang masih dalam mo­ men seminar ini, Pimpinan Resort KBPPP Kota Pontianak Edmundus Ekang mengharapkan para remaja bisa berhati-hati dalam bertindak. Sebab sekarang ini banyak remaja yang terlibat narkoba, asusila, ber­ kelahi, merampok ataupun mencuri. Keterbatasan informasi menyebab­ kan banyak remaja terlibat tindak kriminal. Kejadian itu menyebab­ kan mereka dianggap meresahkan lingkungan, padahal seharusnya menjadi generasi penerus bangsa. ”Era globalisasi juga membawa im­ plikasi pergeseran terhadap tatanan kultur kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Edmundus. Dikarenakan perkembangan

informasi di media cetak dan elektronik mudah diakses. Bahkan tanpa filter, semuanya bebas me­ masuki kehidupan setiap orang. Akibatnya, semua orang bisa melakukan apapun meski harus meninggalkan nilai persaudaraan, nilai persatuan, dan norma yang ada. ”Kini semuanya terkikis oleh gelombang teknologi, informasi, dan komunikasi yang ada. Dike­ mas melalui acara televisi, gamba­ ran pornografi, dan porno aksi di media massa,” ungkapnya. Hal tersebut berdampak negatif terhadap prilaku masyarakat, termasuk remaja. Mereka cen­ derung menerima informasi tanpa memilih lebih lanjut. Akibatnya banyak remaja yang terlibat kena­ kalan dari sudut hukum. Apalagi informasi akibat dari tindak kri­ minal tersebut kurang mereka pahami. ”Solusinya adalah mem­ berikan stimulan kepada remaja untuk mendalami pengetahuan tentang bahayanya kenakalan remaja dari segi hukum dan kese­ hatan. Salah satunya seminar ini,” ujar Edmundus. (uni)

PONTIANAK—Dua sekolah di Kota Pontianak, SDN 20 dan SDN 36 menerima penghargaan Adiwiyata 2009. Hari ini, Selasa (21/4) Menteri Lingkungan Hidup Rahmat Witoelar berencana ber­ kunjung ke sana. Selain dua seko­ lah tersebut, tiga sekolah lainnya di Kalbar, yakni SMPN 3 Ketapang, SDN 5 di Sintang, dan SMAN 2 Sambas berhasil sebagai calon penerima penghargaan tersebut. Senin (20/4) pagi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Muly­ adi Sukir didampingi Kasi Kelem­ bagaan Dikmen M Zamhuruddin meninjau SDN 36 dan SDN 20 Pontianak. Ikut serta juga komisi D DPRD Kota Pontianak, diantaranya M Arif dan Firdaus Zarin. Mereka melihat kondisi sekolah. Dua sekolah tersebut tampak bersih dan rapi. Pada teras SDN 36 yang terletak di Jalan Sutomo Gang Karya, terdapat empat tong sampah berwarna-warni. Tong sampah tersebut untuk menam­ pung beberapa jenis sampah. Misalnya yang berwarna hijau untuk sampah daun dan warna biru untuk sampah plastik. Sekolah tersebut juga memi­ liki ruang perpustakaan yang rapi. Kendati jumlah bukunya tidak ba­

nyak, isi perpustakaan tertata baik. Ada empat meja panjang yang disediakan bagi para siswa untuk membawa di sana. Pada tahun sebelumnya, sekolah ini juga me­ nerima penghargaan yang sama. Kepala Sekolah SDN 36, Nurha­ lijah mengungkapkan seluruh sis­ wanya sudah memiliki kesadaran untuk membuang sampah pada tempat sampah yang disediakan. ”Mereka juga sudah mengerti pemilahan sampah-sampah ter­ sebut,” kata Nurhalijah. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi Sukir me­ ngungkapkan masih ada beberapa hal yang harus dibenahi di SDN 36 Pontianak. Salah satunya saluran pembuangan air. ”Kalau hujan kan tergenang halamannya. Seharusnya ada saluran pembu­ angan agar tidak tergenang,” ujar Mulyadi, yang juga mengaku bersyukur karena dua sekolah di Pontianak bisa menerima peng­ hargaan Adiwiyata. Penghargaan Adiwiyata di­ berikan sebagai bentuk apre­ siasi kepada sekolah yang mampu melaksanakan upaya peningkatan pendidikan lingkungan hidup se­ cara benar, sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. (uni)

Hakim Tolak Gugatan Penggugat Tuntutan Pembatalan Sertifikat atas Nama Mariana Phang PONTIANAK—Vonis sidang gugatan terhadap Kepala Badan Per­ tanahan Negara (BPN) Kabupaten Pontianak, Senin (20/4) di Pengadi­ lan Tata Usaha Negara, berlangsung dibawah penjagaan ketat kepolisian. Dalam putusannya, hakim menolak gugatan Bujang Zakaria melalui pengacaranya Anjani SH. Sidang dimulai pukul 10.00. Sekitar pukul 09.00, massa ber­ datangan menyaksikan sidang tersebut. Begitu pula kepolisian, sudah berjaga-jaga di sana. Baik berseragam maupun berpakaian preman. Sidang juga dihadiri ke­ dua belah pihak yang bersengketa. Majelis hakim dipimpin Najib, SH bersama hakim anggota Sarjoko, SH dan Gede Dewa Puja, SH serta Amir, SH sebagai panitera. Dalam amar putusannya, hakim menolak gugatan penggugat yang meminta membatalkan sertifikat yang dikeluarkan BPN Kabupaten Pontianak kepada Mariana Phang. Menurut hakim, penggugat seha­ rusnya membuktikan pemalsuan

cap jempol alamarhumah Amah. Pembuktian ini sendiri harus mela­ lui laporan pidana yang harus dilaporkan ke polisi. ”Kita menolak gugatan, dan menghukum penggugat untuk mem­bayar biaya perkara Rp 1,7 juta. Apabila keberatan, kita mem­ berikan waktu 14 hari untuk untuk banding,” ujar majelis hakim. Un­ tuk proses selanjutnya, menurut ha­ kim penggugat harus membuktikan di pengadilan umum, apakah benar ada pemalsuan cap jempol. Ditemui usai persidangan, penga­ cara Bujang Zakaria, Anjani men­ jelaskan, mereka akan melakukan pembuktian tuntutan mereka melalui pidana yang akan diajukan keperadi­ lan umum. ”BPN itu harus diproses pidana, kita akan tetap terus mencari kebenarannya,” ujar Anjani. Di tempat terpisah, ketua majelis hakim Najib menuturkan, pihak penggugat harus membuktikan kalau memang benar amah tidak pernah mengecap jempol suratsurat yang ada. ”Dalil ini tidak bisa kita terima, ini harus mereka bukti­ kan dahulu. Kita juga memberikan waktu 14 hari untuk mereka meng­ gunakan haknya. Kalau tidak di­ gunakan, berarti mereka menerima putusan ini,” ungkapnya.(uni)

Kartini Dimata Para Profesional dan Pelaku Budaya

Lebih dari Sosok Seorang Ibu dan Perempuan Hingga kini nama besar Raden Ajeng Kartini (1879-1904) masih tertera jelas di lembaran sejarah perjuangan bangsa. Bagi kaumnya, dia merupakan sosok pengagas gerakan emansipasi wanita. Perjuangannya dalam mendobrak dinding diskriminasi gender semua tertuang dalam kumpulan suratnya: “Door Duisternis Tot Licht” yang berarti “Habis Gelap Terbitlah Terang”. Seperti apa sosok Kartini di mata para profesional serta pelaku budaya Kalimantan Barat?

Pringgo, Pontianak KALAU saja Kartini masih ada, saat ini mungkin usianya sudah menginjak 105 tahun. Diusianya yang senja tersebut, dirinya tentu akan tersenyum manis manakala terkenang dengan kisah hidupnya di jaman Kolonial Belanda dulu. Ketika itu, kaum perempuan selalu hidup dalam belenggu ketidakadi­ lan. Perempuan identik dengan tiga hal, yakni kasur, sumur dan dapur. Tak tahan dengan bentuk ke­

tidakadilan yang ada, Kartini lantas berjuang mengangkat har­ kat dan derajat kaum perempuan. Menurutnya, setiap manusia sama sederajatnya. Kini semuanya telah berbeda. Seiring kemajuan jaman, penghar­ gaan kepada kaum perempuan telah mendapat tempat yang layak. Di bi­dang politik, kedudukan kaum perempuan sangat dihargai. Sep­ erti diungkapkan Zulfadhli, Ketua DPRD Kalimantan Barat, dalam Un­dang-undang No.10 tahun 2008 tentang Pemilu Legislatif dan Un­ dang-undang No.2 tahun 2008 tentang Partai Politik (Parpol), te­lah dijelaskan kuota keterlibatan perem­ puan dalam dunia politik (terutama di parlemen) sebesar 30 persen. Bahkan, dalam Pasal 8 Butir d UU No. 10 tahun 2008, disebutkan penyertaan sekurang-kurangnya 30 persen keterwakilan perempuan pada kepengurusan parpol tingkat pusat sebagai salah satu persyara­ tan parpol untuk dapat menjadi peserta pemilu. Dan Pasal 53 UU mengatakan bahwa daftar bakal calon peserta pemilu juga harus memuat paling sedikit 30 persen keterwakilan perempuan. “Meski ada yang pro dan ada yang kontra, namun keterlibatan kaum perem­ puan di dunia politik, khususnya parlemen, harus di hargai dan

dihormati,” terangnya. Penghargaan atas kaum perem­ puan juga disampaikan Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalim­ antan Barat, Thadeus Yus. Di mata masyarakat suku Dayak, perem­ puan selalu mendapat kedudukan yang paling dihormati. Selain sebagai seorang ibu, perempuan terkadang tampil sebagai sosok ayah dalam keluarga. Begitu besarnya pengorbanan yang diberikan ibu kepada seluruh anggota keluarganya. Meski dalam adat istiadat masyarakat Dayak tidak mengenal adanya upacara khusus bagi kaum perempuan, khususnya ibu, namun mereka tetap dihormati. Sebagai bentuk penghormatan kepada kaum ibu, masyarakat Dayak Kanayant mem­ berikan panggilan sayang Uwe’ kepada ibu. Ungkapan penghargaan terhadap ibu juga diberikan oleh masyarakat Melayu. Menurut Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kalimantan Barat, H Abang Imien Taha, ibu sangat memegang per­ anan penting dalam kehidupan keluarga. Ibu merupakan guru yang pertama bagi anak-anak dalam mengenal nilai-nilai agama, sopan santun serta adat istiadat. Harus diakui bersama, dari rahim se­orang ibu pula terlahir calon-

MUJADI/PONTIANAK POST

KARTINI JURNALIS: Sudah banyak wanita terjun di media massa. Dari berbagai jabatan termasuk reporter serta kameramen, sudah cukup banyak diisi kaum “kartini” tersebut.

calon pemimpin bangsa. Dengan penuh kasih sayang, ibu akan selalu menuntun anak-anaknya untuk selalu berjalan di atas jalanNya. “Tahukah kalian bahwa setiap pagi, siang, petang dan malam ibu selalu mendoakan putra-putrinya. Semua itu dia lakukan dengan tulus ikhlas hati,” tuturnya. Penghargaan yang sama juga di berikan oleh masyarakat Tionghoa. Dimata masyarakat Tionghoa, ibu merupakan figur yang amat dihor­ mati. Dalam setiap pertemuan kelu­ arga, sumbang saran yang diberikan ibu selalu dihargai. Dari seorang ibu,

anak akan mendapat banyak penge­ tahuan tentang hidup dan kehidupan. Kedepatan hubungan antara anak dan ibu seperti ini telah mengilhami sejumlah Negara maju untuk meng­ gunakan bahasa ibu sebagai pengan­ tar ilmu pengetahuan. “Ibu adalah sosok yang pantas di­ teladani. Meski senang memberi, dia tidak pernah sedikitpun berharap un­ tuk menerima. Karenanya, momen hari ibu adalah saat yang tepat bagi kita semua untuk memberikan kasih sayang kepada mereka,” ujar Lindra Lie, Ketua Yayasan Bhakti Suci Kalimantan Barat.**


Pontianak Post

pinyuh

Selasa 21 April 2009

23

Tiga Terpidana YB Belum Penuhi Panggilan

Figura

Siap Ambil Alih Pimpinan MASUKNYA empat caleg partai Demokrat hasil pemilu 2009 ini, memang sedikit memberikan warna dan nuansa tersendiri. “Atas nama pengurus DPC Partai Demokrat, kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Pontianak yang memberikan Sabli Awaluddin kepercayaan. Hingga memperoleh empat kursi dari empat dapil yang ada. Begitu pula kepada pihak keamanan yang menjaga suasana pemilu berjalan kondusif,” kata Sabli Awaluddin, Ketua Partai Demokrat Kabupaten Pontianak, saat menghadiri rekapitulasi hasil penghitungan suara di gedung KPU, kemarin. Sesuai UU Pemilu, bagi parpol yang berhasil meraih kursi hingga mencukupi kuota untuk satu fraksi, berhak memajukan seorang calon pimpinan DPRD Kabupaten Pontianak 2009-2014 mendatang. Hasil sementara, Golkar meraih enam kursi, diikuti PDIP dengan 5 kursi. Sementara PPP dan Demokrat berbagi masing-masing empat kursi. Melihat kondisi itu Sabli yang terpilih dari dapil I Siantan-Segedong menyatakan siap mencalonkan diri sebagai figur ketua dan wakil ketua DPRD lima tahun mendatang. “Kita lihat saja nanti, apakah dengan empat kursi itu Demokrat bisa menjadi pimpinan,” kilahnya. (ham)

Segitiga Emas

Gejala Stres Caleg Mulai Terlihat MENJADI calon anggota legislatif, memang tujuan dan keinginan beragam orang dari aktifitas yang berbeda. Namun, dari 624 caleg yang terdaftar dari empat dapil itu, hanya 45 calon yang memiliki peluang untuk duduk. Memang bukan pekerjaan mudah, jika dari dapil Kecamatan Jungkat dan Segedong muncul 162 caleg dari banyak parpol peserta pemilu. Sementara hanya 12 saja yang diperebutkan. Begitu pula dapil II Sui Pinyuh-Anjongan mencapai 158 caleg juga memperebutkan 12 kursi. Sedangkan dapil II Mempawah Hilir dan Mempawah Timur jumlah calegnya justru lebih besar yakni 176 orang dengan kursi yang diperebutkan hanya 11. Terakhir dari dapil IV meliputi Toho, Sadaniang dan Sungai Kunyit jumlah calegnya tercatat ada 128 orang untuk rebutan 10 kursi. Buntut daeri perebutan itu, berbagai masalah antar caleg dalam satu partai terjadi. Buntutnya beberapa diantaranya sampai saling mewanti-wanti. Kini caleg-caleg yang bakal lolos sudah mulai kelihatan. Lantas bagaimana dengan yang tak bakal lolos alias kalah. Akibat kekalahan itu, mulai bermunculan caleg yang dikabarkan stres. Namun, dari pihak keluarga itu banyak ditutupi. “Ya sudahlah, jangan dibesar-besarkan. Kasihan suami saya. Sudah habis materi. Tidak duduk, jadi stres. Mudah-mudahan bisa mengambil hikmah dari semua itu,” ungkap seorang istri kepada Pontianak Post. (ham)

HAMDAN ABUBAKAR/PONTIANAK POST

PENGAMANAN DIPERKETAT: Satuan pengamanan disiagakan, guna mengantisipasi munculnya aksi protes dan saling klaim caleg dalam satu parpol. Rekapitulasi dari 9 PPK dilaksanakan KPU Kabupaten Pontianak hingga tengah malam.

Satu Siswa Ujian di Rutan Mempawah MEMPAWAH- Meski berstatus terpidana dalam kasus pelanggaran hukum, hak sebagai WNI untuk mengikuti Ujian Negara (UN) 2008-2009 tetap diberikan. Kendati harus dilakukan dalam Rumah Tahanan Negara Mempawah. Inilah yang dialami ES, kelahiran Sintang 27 November 1990, yang memegang nomor induk siswa 076951. Dia tidak mendapatkan rekomendasi dari pihak rutan untuk mengikuti ujian di luar. Karenanya, dia mengisi semua soal-soal

Digantungi Sandal dan Botol Mineral SANGGAU-Masalah transportasi masih menjadi yang utama dihadapi Kabupaten Sanggau ini. Namun entah mengapa, pemerintah daerah dinilai terlalu lamban. Alasan klasik keterbatasan dana tampaknya masih jadi “kambing hitam.” Tetapi entah mengapa, selalu saja tak tertangani, meskipun pemerintahan sudah silih berganti. Demikian juga dengan pejabat pengambil kebijakan teknis di lapangan di instansi terkait telah silih berganti. Namun tetap saja persoalan transportasi ini seperti tak tertangani. Salah satu kondisi kerusakan jembatan yang sangat parah terjadi di Desa Empaong Kecamatan Parindu Kabupaten Sanggau. Jembatan yang terletak di jalan utama di desa tersebut, rusak dengan kondisi mengenaskan. Padahal jembatan itu berada di ruas jalan raya utama yang menghubungkan Kecamatan Parindu dengan Kecamatan Meliau. Jembatan itu amblas dan sudah

BOING 737 Dan AIR BUS A 319

PONTIANAK - JAKARTA

Reservasi JAKARTA

(021) 3840 888

DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO HATTA Computer Sabre/A bacus Atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

Jam : 07.00,07.55, 11.55, 16.00 WIB Telp. :(0561) 734488

PTK - YGY - SUB (PP) Jam 10.10 WIB

JAKARTA - BANJARMASIN

2X

Untuk memperkuat pelaksanaan itu, Dinas Pendidikan Kota Pontianak juga sudah mengirimkan surat kepada kadis pendidikan kabupaten perihal titipan peserta UN SMA 2009. Surat tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan mengirimkan dua petugasnya, Imran Suherman dan Julianto mengawasi UN bagi terpidana. Keikutsertaan ES pada UN kali ini karena adanya dorongan dari lembaga agar tetap mengikutsertakan ES sebagai peserta UN 2009. (ham)

Jembatan Empaong Nyaris Putus

Terbang Setiap Hari Dengan

4X

ujian dalam rutan di bawah pengawasan petugas serta pengawas dari provinsi. Sementara, peserta lainnya mengikuti UN di sekolah penyelenggara masing-masing. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pontianak Marwadi didampingi Ketua Koordinator UN tahun 2008-2009 Lukito dikonfirmasikan hal itu membenarkan. Hanya saja, karena siswa dimaksud dari luar, maka semua soal-soal disediakan kota dimana ia bersekolah. Kabupaten hanya mengawasi.

Jam : 08.05, 17.55 Telp. :(0511) 58996

ini cukup minim. Sebab itulah warga setempat yang baik hati, mengantisipasinya dengan memberi tanda berupa pagar yang digantungi berbagai benda seperti sandal rusak dan botol bekas minuman mineral. ANTO WINARNO/KAPUAS POST Ini memperingatDIPAGARI SEADANYA: Kondisi jembatan di Desa kan masyarakat Empaong yang nyaris putus. yang mel i n t a s i j e m b a t a n a g a r bermemakan badan jalan lantai ujung jembatan. Tingginya arus lalu lin- hati-hati dan tidak gegabah. Sejumlah warga ketika dimintas dan beratnya beban yang harus dipikul jembatan ini, bakal mem- tai keterangannya mengharappercepat ambruk. Jika jembatan kan jembatan ini agar segera ini ambruk, bukan hanya memu- diperbaiki. Jangan sampai metuskan tranpsortasi di kawasan nunggu jembatan putus baru ini, namun juga bakal mengancam ada aksi dari instansi terkait. “Yah kita tunggu saja, sampai aktivitas perekonomian masyarakat. Jembatan ini juga sudah mengan- kapan pemerintah daerah melalui cam keselamatan pengguna jalan instansi terkait memiliki kepeduyang melintasinya. Khususnya lian dan kepekaan terhadap kepada malam hari ketika peneran- pentingan masyarakat,” kata salah gan di lokasi kerusakan jembatan seorang warga saat ditemui.(an)

JAKARTA - BALIKPAPAN

2X

Jam : 08.05, 15.10 Telp. :(0542) 739225

JAKARTA - PALEMBANG

2X

JAKARTA - TARAKAN

2X

Jam : 05.10 Telp. :(0561) 32262

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 Telp. : (0717) 436980

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 Telp. :(0761) 856031

Jam : 10.05, 15.40 Telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

Jam : 08.05, 11.40 Telp. :(0711) 378655

2X

Jam : 07.30, 13.05 Telp. :(061) 4537620

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 Telp. :(0751) 446600

MEMPAWAH-Hingga siang kemarin, tiga terpidana kasus Yayasan Bestari Gate (YB) ma­sing-masing Moses Alep, Soetedjo dan Effendi Cinkong dikabarkan belum memenuhi panggilan pertama eksekusi dari Kejari Mempawah. Buktinya, saat dikonfirmasi kemarin, ketiga terpidana tersebut dibeberkan Kejari Mempawah belum hadir. Pihak eksekutor sudah melakukan panggilan pertama kepada mereka. Namun, jika pada panggilan ketiga mereka belum memberikan respon dan legowo atas putusan kasasi MA tersebut, maka Kejari akan memanggil paksa alias dijemput petugas. Kajari Mempawah Warman Wi-

dianda mengungkapkan, pihaknya mulai Senin (20/4) kemarin sudah akan melakukan eksekusi terhadap tiga terpidana dua tahun penjara dari putusan kasasi MA tersebut. “Kami sudah melayangkan surat panggilan pertama dan mengharapkan, ketiga terhukum proaktif dan menerima putusan tersebut.” Jika ketiganya melakukan upaya hukum melalui kuasa hukumnya, disebutkan kajari sah-sah saja. “Tapi, putusan kasasi harus mere ka jalankan, sambil mengajukan PK di Pengadilan Negeri Mempawah. Tidak berarti mereka me ngulur-ulur waktu dengan PK, lantas putusan kasasi MA diabaikan. Itu tidak boleh,” tegasnya.(tim)

MEMPAWAH-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pontianak tidak memberikan respon atas protes maupun klaim dari caleg pada saat rekapitulasi dilaksanakan, Senin (20/4) kemarin. Ini dikarenakan sudah memasuki ranah penghitungan dan penentuan pemena ngan hasil pemilu legislatif 2009. Bukan lagi tempatnya untuk masing-masing caleg melakukan protes maupun klaim, karena adanya perbedaan suara. “Silakan melalui jaluh hukum, karena sudah disediakan Negara, jika merasa keberatan,” kata Munir Putra, ketua KPU Kabupaten Pontianak dikonfirmasikan adanya protes dari salah satu caleg. Perlu diingat, lanjutnya, KPU hanya melakukan pemindahan suara dari PPK untuk dihitung ulang. Kami tidak akan mengurangi, menambah, apalagi sampai merubah data awal dari rekapitu-

lasi PPK. Jika tidak menerima dan keberatan, silakan tempuh melalui jalur hukum. Negara sudah menyediakan jalur ke arah itu. Persoalan lain kata Munir, KPU diberikan deadline hingga batas waktu yang ditetapkan. Jadi sudah harus menyerahkan hasil rekapitulasi itu kepada KPU Provinsi. Sehingga tak akan sempat merespon tetek bengek seperti klaim dari caleg tersebut. Dari perhitungan suara mulai dari DPR, DPD hingga DPRD Provinsi kemarin berjalan lancar. Begitu pada penghitungan suara DPRD kabupaten, suasana mulai terlihat sedikit memanas. Terutama dari kubu caleg yang merasa protes mereka pada tingkat PPK tidak digubris. Seperti minta untuk penghitungan ulang beberapa TPS. Meski diwarnai beberapa protes, rekapitulasi tetap berjalan lancar, aman dan tertib. Yang protes langsung ditolak. (ham)

Protes Caleg Melalui Jalur Hukum

JAKARTA - SEMARANG Jam : 07.00, 18.25 Telp. :(024) 3549888

2X

JAKARTA - YOGYA

2X

Jam : 15.50 Telp. :(0274) 32262

JAKARTA - SURABAYA

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 Telp. :(031) 5049666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.30

HAMDAN ABUBAKAR/PONTIANAK POST

BERJALAN LANCAR: Rekapitulasi hasil penghitungan suara dari seluruh PPK yang dilakukan di Kantor KPU Mempawah kemarin diwarnai adanya aksi protes dari caleg. Namun protes itu tidak sampai menunda rekapitulasi yang berlangsung hingga tengah malam. JAKARTA - MANADO Jam : 15.10 Telp. : (0341) 855878

JAKARTA - MAKASAR Jam : 05.00 Telp. : (0411) 3655255

JAKARTA - KUPANG Jam : 14.35 Telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 Telp. : (0967) 550666

JAKARTA - MANOKWARI Jam : 22.00 Telp. : (0986) 215666

JAKARTA - BIAK

Jam : 22.00 Telp. : (0981) 591636

JAKARTA - DENPASAR

2X

Jam : 16.00, 20.15 Telp. :(0361) 429620

JAKARTA - BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 Telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 08.00 Telp. : (082) 244299

GUANGZHOU

Dari Terminal 2D Jam : 07.30 Telp. : 86-20-6120 6350


SAMBAS

24

TERIGAS

Kartini dan Kartono BILA Kartini identik dengan kegigihan seorang perempuan dalam membela kaumnya, begitu juga dengan sosok yang satu ini. Demi untuk mencerdaskan generasi muda di daerah ini, profesi yang terkadang dilakoni oleh kebanyakan wanita, tak sungkan untuk juga dikerjakan. Misalnya sebagai guru taman kanak kanak. Belasan tahun Awang Isman sudah ia mengabdi, walau dengan pamrih seadanya. “Bagi Saya, yang penting anak-anak bisa maju kedepan,” ujar Awang Isman, salah seorang guru TK di Sempalai, kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas. Meski setumpuk kegiatan dijalaninya, Awang selalu menyempatkan diri untuk mengisi hariharinya di TK guna bertatap muda dengan anak didiknya. Belajar bemain, bernyanyi, berdoa, dan sebagainya, dengan sabar disampaikannya kepada murid hingga mereka faham. “Awal-awal mengajar sempat juga kapok. Tapi sekarang, malah menjadi senang,” tukas penceramah agama yang aktif berkeliling dari satu desa ke desa lain untuk menyampaikan pesan kebaikan kepada masyarakat ini meyakinkan.(mur)

PN Sanggau Gelar Sidang Pelanggaran Pemilu

SANGGAU – Sidang pertama kasus money politik yang terjadi di Desa Bonti beberapa waktu lalu digelar di Pengadilan Negeri Sanggau, Senin (21/4) kemarin. Sidang ini dilaksanakan secara instant dimana seluruh elemen yang terlibat seperti saksi, saksi ahli, serta para terdakwa di mintai keterangan dalam satu kali sidang. Sidang pertama dimulai dengan kesaksian dari Panwaslu, dimana Subiakto, selaku ketua Panwaslu Sanggau sendiri yang langsung datang untuk memberikan kesaksian. Hanya

Pontianak Post

sayang, mungkin karena gugup atau kurang menguasai keadaan, banyak pertanyaan hakim yang dijawab sekenanya saja oleh Subiakto. Sebuah kondisi yang tentu tidak seharusnya terjadi dan menimpa seorang ketua lembaga yang dipercaya untuk mengawasi pelaksanaan Pemilu. Untuk saksi adalah mereka yang pernah menerima pemberian uang disertai kartu nama. Ada lima orang saksi yang dipanggil oleh pengadilan diantaranya Arfan, Jamian, Basarudin, Amri dan Suandi. Mereka dikumpul-

Ngobrol Saat Lagu Kebangsaan

Data Usia Sekolah

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Desa Dalam Kaum Sambas (600 meter dari Kantor Imigrasi Sambas) 2. Gang Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun Kredit tanpa uang muka, Angsuran mulai Rp 350.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 0856 5442 8275

tidak tahu kalau akan berbuntut panjang seperti ini. Lagipula menurut kakek ini, bukan berarti dengan menerima dirinya akan langsung memilih orang yang ada di kartu nama tersebut. Dan buktinya oknum caleg yang bersangkutan tidak memperoleh suara yang signifak di daerah mereka. “Selama ini kami tidak pernah disosialisasikan tentang apa yang harus kami lakukan kalau ada orang yang bagi-bagi barang seperti itu. Kami sering liat orang bagi-bagi baju atau semen tapi tidak dipermasalahkan,” ujarnya. (as)

Bupati Meradang Kesal Ulah CPNS

TILIK UPAYA menuntaskan program wajib belajar, berbagai upaya kini terus dilakukan. Diantaranya yang digags Yayasan Center For Learning Community (CLC ) bekerjasama dengan Departemen Pendidikan Nasional, yaitu melaksanakan Pendataan anak usia 7 hingga 15 tahun dalam program Sarjana dan Pemuda Penggerak Wajib Belajar(SP2WB). “Dlam rangka Gerakan Nasional Percepatan Penuntasan Wajib Belajar (GNP2WB) ini, focus perhatian diarahkan ke tiga Kecamatan; Selakau, Tebas, dan Jawai Selatan,” ujar Atang Abdullah, salah seorang penggiat program tersebut, kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas. Menurutnya dalam memantapkan agenda tersebut, beberapa hari lalu mereka juga telah dilaksankan Training of Trainer (ToT) dan Pembekalan SP2WB Tingkat Kabupaten di Aula Bappeda. Acara dihadiri Asisten II mewakili Bupati, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Bidang Pendidikan SMP, TIM SP2WB, juga mengundang UPT Dinas Pendidikan dan camat ketiga Kecamatan termasuklah pemerhati Pendidikan. “Dalam pelaksanaan pendataan TIM SP2WB, Kami melibatkan pemuda dan Perangkat Desa setempat untuk memperoleh viliditas data,” paparnya. Atang menegaskan bahwa data yang akurat diharapkan dapat menyukseskan program ini. Yaitu dapat mengurangi jumlah anak-anak yang belum sempat melanjutkan pendidikan ke jenjang SMP, serta mengurangi angka anakanak yang DO dari SMP agar bisa bersekolah kembali. “Semoga program ini bisa mendapatkan hasil yang diharapkan,” tandasnya.(mur)

kan dalam satu waktu dan ditanyai satu persatu oleh Gabriel Siallagan selaku hakim ketua. Menurut Arfan menjelang Shalat Magrib dirinya didatangi kerumah oleh IA, salah seorang terdakwa. Pada waktu IA memberikannya sebuah kartu nama dan uang sebesar Rp20 ribu. “Hanya itu saja. Dia tidak menyuruh atau memaksa kami untuk memilih orang yang ada di kartu nama itu,” ujar Arfan. Petani berusia 60 tahun ini mengaku menerima pemberian tersebut karena mereka

Selasa 21 April 2009

MURSALIN/PONTIANAK POST

EKSISTENSI: Perempuan Kabupaten Sambas terus menunjukkan eksistensinya. Mereka bertekad untuk ikut berperan aktif dalam memajukan daerah ini, sebagaimana yang dilakukan oleh Kartini.

Polisi Ikut Sukseskan UAN Personil Ditempatkan di Setiap Sekolah SAMBAS-Bukan hanya perhelatan demokrasi yang mendapat perhatian Polisi, pelaksanaan ujian akhir nasional yang kini memasuki hari kedua, juga ikut dikawal. Delapanpuluhan personil diturunkan untuk mendukung tertib dan lancarnya UAN, ujar Kapolres Sambas melalui Kabag Ops Kompol Ariyanto SE, dalam penjelasannya kemarin, di Sambas. Kabag Ops mengatakan masing-masing sektor bertanggungjawab untuk menjaga kamtibmas di wilayah kerjanya. Menurutnya pengamanan yang dilakukan yaitu di setiap sekolah yang menyelenggarakan ujian. Polisi berada di lokasi, ungkap

Ariyanto, sekadar untuk berjaga guna mengantisipasi berbagai hal yang tidak diinginkan. Ia tak menapikan perhatian lebih diberikan disini karena kebetulan bersamaan dengan berlangsungnya tahapan Pemilu yang sekarang sedang berjalan yaitu proses rekapitulasi suara. Selain itupun, tukasnya, ujian yang diawali dengan siswa SMA sederajat ini merupakan agenda nasional yang digelar di seluruh Indonesia. Secara umum, jelas Kabag Ops, kondisi kamtibmas dihari pertama ujian kemarin, berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Seluruh siswa yang mengikuti UAN dengan penuh konsentrasi mengerjakan soal demi soal yang diujikan. “Mudah-mudahan sampai berakhir Jumat nanti, suasanya tetap kondusif,” imbuh Ariyanto. Sementara itu, seperti biasa saban tahun, bupati dan wakil

bupati turun ke lapangan memantau jalannya ujian akhir nasional SMA sederajat yang dihelat dihari pertama kemarin. Usai acara pengambilan sumpah dan penyerahan SK CPNS, keduanya mendatangi sejumlah sekolah. Kepada pengawas ujian di ruangan yang disambangi, Bupati maupun Wabup berbincang dan menanyakan berbagai hal. Diantaranya yaitu menghenai absensi siswa yang mengikuti ujian hari pertama. Salah seorang siswa yang mengikuti ujian nasional, usai mengikuti ujian, mengaku materi ujian Bahasa Indonesia yang diujikan cukup sulit. Meski kesulitan, Warni tetap berharap kelak dirinya mampu meraih nilai 5,50 sebagaimana yang disyaratkan sebagai standar kelulusan. “Semoga saja tidak ada yang dibawah standar, sehingga tak perlu mengulang,” ungkapnya.(mur)

SAMBAS-Entah angin tak sedap apa yang sedang berhembus di Pendopo Bupati Sambas, kemarin. Bupati yang biasanya ramah dan penuh canda, tiba-tiba meradang akibat ulah sejumlah CPNS yang tak mengenakannya. Sebelum membimbing pembacaan sumpah, semprit dari Pak Bupati pun membahana. “Terus terang, Saya tadi sangat tidak suka dengan dua orang CPNS yang di belakang. Orang lagi menyanyikan lagu kebangsaan, eh, dia malah ngobrol,” ujar Burhanuddin A Rasyid, dengan nada meninggi. Akibat orang nomor satu dijajaran eksekutif tersebut meradang, suasana di pelataran belakang Pendopo sontak menjadi tegang. Bukan hanya marah, bahkan bupati meminta BKD untuk memoto dua CPNS yang dimaksudkannya tersebut serta diharapkannya agar diperhatikan. “Perlu diingat, anda semua baru calon PNS. Kalau memang dalam perjalanan ada yang tak beres, tak mustahil status PNS-nya dibatalkan,” tegas Burhanuddin serius. Terlanjur masih meradang, sebelum menuntun pembacaan sumpah, bupati kembali mewanti-wanti para calon abdi negara pagi yang cerah tersebut. Ia meminta agar seluruhnya mengikuti kalimat sumpah yang dibacakan. :Kalau memang tidak ingin bersumpah, sebaiknya mundur saja sebagai PNS,” ungkapnya. Suasana tegang baru mulai mencair di saat Burhanuddin menyampaikan sambutan. Disela-sela amarahnya, bupati yang sudah menjabat dua priode ini juga mengutarakan sejumlah joke yang membuat hadirin menjadi tertawa. Berbagai hal dipesankannya

kepada CPNS, agar benar-benar menjalankan tugas dengan sebaik mungkin dalam rangka membantu pemerintah memajukan Kabupaten Sambas. Sebanyak 739 Calon Pegawai Negeri Sipil Alokasi Umum, Tenaga Honorer Tahun 2008 dan Calon Pegawai Negeri Sipil Eks Honorer Formasi Tahun 2006, menerima SK, kemarin. Selain Bupati, sejumlah pejabat teras Pemkab menghadirinya, diantaranya Wakil Bupati, Sekda dan beberapa pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Sambas. Kepala Dinas maupun Badan dilingkungan Pemkab Sambas. Formasi mereka yang dikukuhkan tersebut, yaitu 333 CPNS, tenaga honorer tahun 2008 sebanyak 37 orang dan dan fomasi khusus 1 orang dokter spesialis. CPNS Eks Tenaga Honorer formasi tahun 2006 yang diambil sumpah janji berjumlah 368 orang, dengan rincian 205 tenaga guru, 38 tenaga kesehatan, dan 125 orang tenaga teknis administrasi. Menurut bupati dengan penyerahan dan pengambilan sumpah ini, merupakan titik awal pengabdian sebagai anggota Korp Pegawai Negeri Republik Indonesia. Perlu mendapat perhatian, katanya, dimana status seorang Calon PNS merupakan suatu tahapan sebelum diangkat menjadi PNS. “Dan jika melakukan pelanggaran perundang-undangan yang berlaku dapat menyebabkan berakhir pula kesempatan diangkat PNS. Makanya aturan yang ada hendaknya diperhatikan,” pungkasnya mengingatkan. Karena sudah terlanjur diminta bupati agar kedua CPNS yang menjengkelkan dibina, akhirnya pejabat Badan Kepegawaian Daerah setelah acara berakhir meminta yang bersangkutan dengan kesadaran maju ke depan. Namun, berulangkali diminta, tetap tidak ada yang mengaku.(mur)

Alat Berat Masih Nongkrong di Taman Sekayam SANGGAU – Keberadaan alat-alat berat di sekitar Taman Sekayam menjadi pemandangan biasa bagi ratusan pasang mata setiap harinya. Selain menggangu pemandangan, bodinya yang besar dan disusun berjejer membuat sebagian pengendara merasa kurang aman melewati jalan tersebut. Polisi dan pemerintah dinilai tak

punya nyali tangani kendaraan milik pengusaha terkenal di Sanggau ini. Berbeda sekali jika yang parkir adalah kendaraan anak-anak muda yang menghalangi para pengguna jalan. Meski hanya sesekali saja, namun tindakan tegas biasanya langsung diambil. Ironis sekali dengan keadaan yang ada sekarang, dimana kendaraan berat yang

sudah berminggu-minggu parkir disitu masih juga dibiarkan. Mungkin dari sini masyarakat sudah bisa menilai sejauh mana penyelenggaran dan penanganan hukum yang ada di Sanggau dijalankan. Terkait keberadaan alat-alat berat di tengah –tengah kota tersebut, pemerintah dalam hal ini Bupati Sanggau, Setiman H Sudin mengaku pihaknya akan segera

mengambil tindakan. Selanjutnya akan dipikirkan mengenai pengadaan aturan yang bersifat general sehingga kelak bukan hanya kendaraan berat itu saja yang bisa dikenakan sanksi, tapi juga parkir kendaraan secara keseluruhan. “Kalau surat edaran sendiri sebenarnya sudah dibuat. Pemerintah akan bekerjasama dengan Bakor-

lantas guna mengefektifkan pelaksanaannya ini,” tegas Setiman. Hanya saja bupati semestinya tidak bisa hanya memandang bahwa permasalahan kendaraan berat itu hanya semata-mata masalah parkir. Jika dikaji dari segi perundang-undangan jelas ada beberapa undang-undang yang dapat dijadikan dasar hukum untuk bertindak. (as)


Pontianak Post

Selasa 21 April 2009

Singkawang

Hari Ini, Pleno Penetapan Perolehan Suara

anak

Punya Hak Berkembang Sebaiknya orang tua menyadari bahwa anak mempunyai hak untuk berkembang secara optimal. Selain itu, anak juga ingin diterima sebagaimana adanya, dikembangkan rasa percaya diri, harga diri, mampu mengembangkan disiplin pribadi. Demikian dikatakan Dokter Psikologi Universitas Indonesia, Soemiarti Patmonodewo dalam sebuah kesempatan ketika berada di Singkawang. “Anak harus belajar berbagai keterampilan dan prilaku agar mampu bertanggungjawab, mandiri, menye­ suaikan diri dengan lingkungan,” kata Mimi. Ia menambahkan, orang tua harus bisa mena­ namkan kesehatan, membantu anak mengenal emosinya agar siap berkembang menuju tahapan berikutnya. Kemudian menggunakan tekhnik pengasuhan yang tepat bagi karakter anak. “Orang tua harus memahami gaya pengasuhan yang se­ suai dengan situasi dan kondisi,” jelasnya. Para orang tua, dikatakan Mimi, juga harus me­ ngenal kekuatan dan kelemahan anak, lingkungan pengasuhan dan diri orang tua itu sendiri. Selan­ jutnya, kata dia, memahami cata mendisiplinkan anak, cara anak belajar, mengenal fungsi otak baik kiri maupun kanan. “Pentingnya partisipasi ang­ gota keluarga dalam pengasuhan, mempersiapkan anak masuk sekolah, gizi dan kesehatan serta belajar melalui bermain,” terangnya. Umumnya, lanjut Mimi, orang tua mempunyai tanggungjawab dan kasih sayang terhadap anakanaknya. Katanya, orang sebagian orang tua tidak memiliki pengetahuan, keterampilan dan dukungan dalam tugas mengasuh dan mendidik anak. Kurang waktu bersama anak, dan belum berbagi peran da­ lam pengasuhan. “Diperlukan penyusunan program kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua, agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai dengan potensinya. Serta kerjasama antar unsur masyarakat dan para ahli,” jelas dia. (ody)

Hadiah

Bonus dari Bupati TRIVIANA yang mengirimkan kupon berha­ diah Pontianak Post, tak menyangka kalau kupon yang dikirimkannya itu memperoleh satu unit mobil sebagai hadiah utama. “Tak menyangka ka­l a u memperoleh mo­bil,” kata Triviana pegawai Pemkab Bengkayang ini kepada Pontianak Post, kemarin di ru­ ang kerjanya. Menurut dia, sete­ lah ada undian ber­ hadiah yang digelar Pontianak Post, Trivi­ Triviana ana sebagai Kasubbag Protokol Bagian Humas Pemkab Bengkayang mengirimkan kupon tersebut atas namanya garis­ miring Humas Pemkab Bengkayang. “Tak tahunya nama itu keluar, saya pun langsung laporkan ke Bupati Bengkayang,” katanya. Bupati pun bangga anak buahnya berusaha mengirimkan kupon undian tersebut. “Bupati Bengkayang su­ dah memberikan memo bahwa mobil ini diberikan kepada Triviana. Ini bonus dari bupati. Berarti, saya harus mengurus pajak yang dibebankan ke­ pada pemenang,” kata Triviana yang kini pindah tugas sebagai Kepala Bidang Informasi Badan Kepegawaian Daerah Bengkayang. Triviana mengakui, dalam waktu dekat akan mengambil mobil tersebut. “Apakah dijual atau di­ pakai sendiri masih belum tahu. Kita sangat bersyu­ kur bisa memperoleh mobil tersebut,” kata Trivina yang sering membaca media massa ini. (zrf)

25

ZULKARNAEN/PONTIANAKPOST

KONSENTRASI: Siswa SMU dan sederajat yang sedang konsentrasi penuh untuk mengisi soal dalam Ujian Nasional yang diselenggarakan serentak mulai Senin (20/4) kemarin.

Jengkel Buang Sampah Sembarangan Terutama di Terminal SINGKAWANG-Membuang sampah harus pada tempatnya. Jangan pernah sembarangan. Ini peringatan bagi masyarakat Kota Singkawang. Terlebih bagi para warga pendatang, atau wisatawan yang berkunjung. Terkadang hal seperti ini masih terjadi. Dan ten­ tunya sangat mengecewakan. “Kadang kita kecewa dengan wisatawan yang datang dari luar, biasanya membuang sampah sem­b arangan dari atas mobil, baik itu mobil angkutan umum maupun pribadi,” tegas Kepala Unit Pelaksana Tekhnis Dinas Kebersihan dan Perumahan Kota Singkawang Rustam Effendi ke­ pada Pontianak Post belum lama ini di ruang kerjanya. Dia menambahkan, wisatawan tersebut, terkadang seenaknya saja. Umumnya terjadi di terminal. Pada­ hal sudah disediakan tong sampah. “Sudah disediakan tong sampah, tapi seenaknya. Terutama di lokasi terminal,” kata Rustam Effendi. Apalagi, sambungnya, jika musim rambutan. Hal ini tentunya menambah beban petugas keber­

sihan yang sudah mati-matian menjaga kebersihan kota ini, sejak subuh hingga malam hari. Ia sangat yakin, kalau warga Singkawang tidak akan berbuat seperti itu, membuang sampah sembarangan dan seenaknya. “Dari Singkawang tidak, kalau orang luar kemungki­ nan iya.,” katanya. Pihaknya terus berupaya men­ ciptakan dan menjaga kebersi­ han Kota Singkawang. Bahkan meriah adipura untuk kategori kota sedang terbersih, Rustam tetap optimis. Kita juga minta kepada Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan dan Perumahan Kota Singkawang untuk melakukan so­ sialisasi kepada masyarakat soal kebersihan. Saya Optimis meraih adipura,” jelas Rustam. Jumlah petugas UPT berjumlah 174 orang. “Dengan rincian 54 berstatus PNS, 84 PTT (pegawai tidak tetap) dan 36 THL (tenaga harian lepas),” jelas Rustam. Menurutnya, setiap petugas ada penempatan dan juga jam kerja yang sudah ditentukan. “Ada dari jam 01.00, 03.30, 04.00 dan jam 05.00 pagi,” katanya. Kendati demikian, ia mengung­ kapkan, jumlah petugas tersebut

masih kurang. Katanya, sudah di­ usulkan untuk ditambah seba­nyak 33 petugas di 33 titik. “Untuk petugas sapu di wilayah Sing­ kawang Barat dan Singkawang Tengah. Kalau di wilayah lain untuk penebasan,” jelas dia. Rustam mengungkapkan, saat ini jumlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah yang ada di Kota Singkawang seba­ nyak 70. “59 adalah yang dibuat oleh Pemkot Singkawang dan si­ sanya 11 merupakan swadaya dari masyarakat,” ungkap Rustam. Kata Rustam lagi, jumlah armada dump truck yang tersedia saat ini sebanyak tujuh unit. Untuk mobil keluaran tahun 2004 kondisinya masih 60 persen. Dibawah tahun 2004 sampai dengan tahun 1996, kondisinya hanya 40 persen. “Ren­ cana tahun ini beli satu mobil truk angkutan sampah lagi,” katanya. Ia menambahkan, kendaraan roda tiga saat ini berjumlah empat unit. Merupakan bantuan swasta keluaran tahun 2008. “Untuk gerobak roda dua ada 30 unit dan gerobak roda satu ada satu unit,” jelas dia seraya menambahkan, mesin tebas yang dimiliki berjum­ lah 17 buah. (ody)

BENGKAYANG-Hari ini, Se­lasa 21/4) di gedung Pasparawi Beng­ kayang, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bengkayang akan meng­ gelar pleno penetapan perolehan suara seluruh parpol peserta pemilu 2009. Ketua KPU Bengkayang, Edy kepada Pontianak Post mengatakan, pihaknya telah menyelesaikan re­ kapitulasi perhitungan suara sejak tanggal 16-19 April 2009. “Setelah kita menyelesaikan re­ kapitulasi perhitungan, dilanjutkan dengan membuat berita acara. Jadi, besok (hari ini) sudah kita pleno­ kan,” kata Edy di ruang kerjanya, kemarin siang. Edy mengatakan, pleno yang digelar oleh KPU hari ini, bukanlah pleno penetapan calon terpilih dan perolehan kursi, melainkan hanya menetapkan per­ olehan suara semua partai politik. “Tentu dari pleno ini, caleg dan parpol bisa menghitung siapa saja yang akan memperoleh kursi,” kata Edy menjelaskan. Dia mengakui, dalam rekapitulasi perhitungan suara ditingkat PPK se Kabu­ paten Bengkayang berjalan lancar, walaupun ada protes termasuk rekapitulasi ditingkat KPU. “Biasalah ada protes, tapi se­telah

kita jelaskan secara rinci, ak­hirnya mereka memahami,” kata­nya. Alum­ nus Fakultas Hukum Untan ini men­ gakui, pihaknya sudah menempel­ kan perolehan suara masing-masing parpol dan caleg. “Sebetulnya, dari tempelan itu sudah bisa di­prediksi masing-masing siapa yang mem­ peroleh kursi,” katanya. Menurut catatan Pontianak Post, perolehan kursi di DPRD Bengkayang tidak ada yang menang mutlak. Artinya, perolehan kursi berimbang. Se­ perti Partai Demokrat dengan PDI Perjuangan yang masing-masing memperoleh lima kursi. Sedangkan Partai Golkar kemungkinan mem­ peroleh empat kursi. DPRD Bengkayang dimung­ kinan akan diisi dengan wajahwajah baru. “Sekitar delapan orang kemungkinan yang dipastikan duduk kembali. Sedangkan yang lain tidak memperoleh kursi,” kata sumber Pontianak Post, kemarin. Pantauan Pontianak Post di gedung Pasparawi Bengkayang, se­jumlah anggota kepolisian berjaga-jaga dan hari ini juga akan dijaga personil Polres Bengkayang guna mengamankan jalannya pleno tersebut. (zrf)

Pendukung Tavip Jangan Termakan Isu KETUA tim sukses pemenangan Tavip Putra Purba, Muslimin minta kepada pendukung Tavip untuk tidak termakan isu-isu yang me­ nyesatkan yang belakangan ini terus menggelinding seiring dengan pen­ etapan KPU atas parpol pemenang pemilu. Selain itu, jangan sampai bertindak melanggar aturan. “Kita serahkan persoalan ini kepada pihak yang berwenang yang menanggani permasalahan

tersebut,” kata Muslimin. Kepada masyarakat luas, kata Muslimin, untuk tidak membuat analisa tanpa didukung dengan fakta. Kepada aparat penegak hukum untuk da­ pat mempelajari kasus ini secara objektif. “Hendaknya menggunakan hati nurani dan akal sehat. Salah mengambil keputusan bisa be­ rakibat fatal terhadap orang lain,” katanya. (zrf)

Desak MK Soal Keterwakilan di Legislatif BENGKAYANG – Salah satu LSM dari Kabupaten Bengkayang meminta agar Mahkamah Konsti­ tusi mempertimbangkan me­ngenai pemilih yang sudah masuk daftar pemilih namun tidak bisa mem­ berikan hak suaranya pada pemilu legislatif 9 April 2009 lalu. “Saya sarankan MK harus mem­ pertimbangkan masalah banyaknya orang yang tidak bisa memilih, sehingga banyak partai yang tidak mendapatkan suara bisa berkoal­

isi untuk menentukan caleg yang bisa ditunjuk untuk mewakilkan masyarakat yang tidak dapat memi­ lih itu di legislatif,” kata Alimin dari salah satu LSM Bengkayang kepada Pontianak Post pekan lalu. Menurutnya, banyaknya ma­ syarakat yang tidak bisa memilih itu bukan karena golput. Akan tetapi, katanya, akibat dari sistem dan penyelenggaraan pemilu yang terkesan mendadak. Bahkan, katanya, di lapangan terjado ba­

nyaknya jumlah surat suara yang rusak dalam pemilu. “Kemudian ditambah pemilih yang tidak da­ pat menggunakan haknya, karena undangan tidak sampai ke pemilih, undangan salah sasaran kemudian ada yang sudah meninggal terdaf­ tar sebagai pemilih. Jumlah yang warga negara yang kehilangan haknya memilih kurang lebih 30 hingga 40 persen,” ungkapnya. Ia bertanya, apakah dengan hal ini, tidak diperlukan keterwakilan

masyarakat di DPRD, karena kela­ laian penyelenggaraan pemilu lalu. “Kalau hanya perwakilan yang me­ nang dalam pemilu hanya mendapat 500 hingga 600 suara, dibanding jumlah suara yang rusak dan warga tidak dapat memilih itu lebih tinggi, maka MK harus memikirkan jumlah daripada pemilih yang tidak meng­ gunakan haknya. Seharusnya harus ada keterwakilan mereka di DPRD Bengkayang,” jelasnya. Menurut dia, pihaknya dan

partai-partai yang tidak mendapat­ kan suara itu, akan berkomunikasi menuntut keterwakilan tersebut. Lalu, dari sekian banyak caleg yang tidak terpilih tersebut, jelas Alamin, akan dipilih satu orang yang mempunyai kemampuan menjadi dewan dan bisa diterima masyarakat. (ody)


KETAPANG

26

Pontianak Post

POTRET

Para Kades Ditugasi Telusuri Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah

Pos Kes Des Bayur MASYARAKAT Dusun Bayur, Desa Randau Jekak Kecamatan Sandai sudah bisa menikmati pelayanan kesehatan. Pasalnya sebuah Pos Kes Des (Pos Kesehatan Desa) kini sudah dioperasikan di Dusun Randau. Peresmiannya dilakukan Kepala Puskesmas Sandai, Dewanto S.AP, bersama Camat Sandai Drs Anwar MM yang diwakili SuwarDewantor man, pada Sabtu (18/4). Dioperasikannya Pos Kes Des itu, satu hal yang membekas di benak Dewanto adalah sikap antusias masyarakat dusun Randau. Kehadiran mereka di dusun Randau pun dikalungi bunga. Proses pengguntingan pita juga dilakukannya olehnya. Suka Cita masyarakat terhadap hadinya Pos Kes Des itu tak hanya diwujudkan dengan pengalungan bunga. Tapi, warga pun melakukan upacara adat dan ramah tamah. “Dengan berdirinya Pos Kes Des ini, sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, ini merupakan bentuk kebersamaan masyarakat dan petugas dalam meningkatkan derajat kesehatan,” kata Dewanto. Setelah diresmikan, Dewanto mengakui keterbatasan tenaga pelayanan, maka Pos Kes Des ini dilayani oleh petugas dari Pustu Randau, yakni Dominikus Domi, dan bidan Susana. Mereka membagi waktu pelayanan setiap harinya. Kehadiran Pos Kes Des ini adalah untuk memudahkan masyarakat menjangkau pelayanan sesuai dengan visiu misi Ketapang sehat 2010. (ndi)

ALE - ALE

Sertifikasi 2009 PROFESI tenaga pendidik mendapatkan perhatian pemerintah yang sangat dominan. Menurut Afendi Ismail, kepala MIS Ulil Albab Ketapang Kecil bahwa sertifikasi akan menentukan nasib bangsa. Para generasi penerus bangsa harus cerdas melalui jenjang sekolah yang menjadi motor utamanya tenaga pendidik. Generasi yang ideal yang diharapkan pemerintah memiliki jati diri yang menjunjung tinggi harkat martabat bangsa, melalui budi pekerti yang muli. Untuk mensejahterakan pendidik yang profesional dibidangnya sesuai tingkat keilmuannya dengan dibuktikan kualifikasi S-1 yang berakta mendapatkan harkat penghargaan mengusulkan Sertifikasi 2009. “Pendaftaranmenyerahkanpersyaratansudahdibukadiknaspendidikandanberakhirtanggal25April2009,”katanya. Ia menyebutkan sumber daya manusia merupakan tolak ukur utama bagi keberhasilan dalam suatu pekerjaan atau profesi yang digeluti oleh setiap insan manusia. Apalagi seoarang guru memiliki tanggung jawab atau amanah yang mulia untuk mencerdaskan anak bangsa. Keberhasilan seorang guru merupakan suatu kesuksesan yang tidak dimakan oleh zaman artinya keberhasilan yang kekal yang bisa dirasakan sampai akhir hayat. “Maka jadilah seorang guru yang sadar tentang pentingnya keberhasilan mencetak generasi yang tangguh lagi cerdas dalam menapaki kepemimpinan ke depan, doa dan usaha akan mengiringi langkah aktivitas kita semuanya,” ujarnya. (ndi)

Selasa 21 April 2009

ANDI CANDRA/PONTIANAK POST

PELAYANAN : Salah satu keinginan pihak kepolisian agar warga disipilin lalulintas adalah mulai dengan memberikan pelayanan yang prima untuk pengurusan SIM di Polres Ketapang.

Gencar Bangun SMP, Tekan Angka Nikah Muda SUKADANA-Pemerintah Kabupaten Kayong Utara mulai gencar membangun sejumlah sekolah menengah pertama (SMP). Sekolahsekolah itu dibangun berdampingan dengan sekolah-sekolah dasar di daerah setempat. Salah satu tujuannya, mengantisipasi dan menekan jumlah usia muda yang menikah setelah lulus SD. Apalagi, hal itu terjadi karena ketiadaan SMP di desa setempat. Bupati Hildi Hamid mengatakan bahwa dengan membangun SD satu atap dengan SMP di hampir tiap-tiap desa, berdampak pada berkurangnya angka pernikahan pada usia relatif muda. Dia mengungkapkan bahwa dari fakta yang didapat di lapangan, kebiasaan warga pada beberapa desa yang menikahkan anaknya dalam usia muda dapat ditekan dengan membangun SMP di desa tersebut. Figur yang pernah menjabat sebagai

Ketua Komisi D DPRD Provinsi Kalbar tersebut mengungkapkan bahwa sebelum terbangun SMP di beberapa desa, tidak sedikit anakanak yang lulus SD langsung menikah. “Karena tidak ada yang diperbuat, menurut mereka lebih baik dinikahkan saja. Makanya banyak yang menikah di usia muda,” ungkap Hildi beberapa waktu lalu. Dari apa yang dipaparkan Hildi tersebut, terkuak bahwa selain dikarenakan faktor perekonomian yang menyebabkan seseorang putus sekolah, faktor lainnya ternyata adalah pernikahan usia muda. Faktor lain yang tidak kalah penting menurut dia, adalah ketidaktersediaan sarana pendidikan sepertihalnya SMP. Maka untuk mengurangi angka putus sekolah, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara telah membuat gebra-

kan melalui Program Pendidikan Gratis yang dimulai tahun ini. Selain itu, minimnya ketersediaan tenaga pendidik, menjadikan pemerintah melakukan upaya untuk menyediakan tenaga pendidik tersebut. “Pemerintah juga berupaya untuk menyediakan sarana pendidikan,” ucap Hildi. Meskipun Pemerintah Kabupaten Kayong Utara memberikan pendidikan gratis yang dimulai tahun ini, ternyata tak sedikit masyarakat yang belum memahaminya. Oleh karena, Hildi bersama jajarannya kerap turun langsung ke beberapa desa, untuk mensosialisasikan langsung kepada masyarakat. Dia juga membidik daerah-daerah terpencil dan terisolasi, serta kawasan-kawasan pulau yang memang sulit dijangkau di kabupaten ini. (ote)

SATAI-Camat Pulau Maya Karimata Usman Arsal memerintahkan para kepala desa setempat mendata secara rinci penyebab anak-anak di kecamatan itu mengalami putus sekolah. Langkah itu dilakukan untuk menjadikan pendidikan di Kabupaten Kayong Utara tidak ketinggalan disbanding kabupaten lain. Pendataan itu, kata Usman Arsal, dilakukan untuk mencari solusi atau pemecahan masalah dari persoalan pendidikan tersebut. Gebrakan yang dilakukan camat tersebut dituangkan dari hasil pertemuan dengan masyarakat di Desa Pelipis pada awal bulan ini. Dengan pendataan tersebut dia berharap tiap-tiap desa nantinya bakal mengetahui, penyebab putus sekolah anak-anak di desa bersangkutan serta jumlah anak putus sekolah. Usman sendiri mengatakan bahwa jika alasan putus sekolah karena persoalan ekonomi, maka hal tersebut tidak akan lagi terjadi untuk saat ini. “Pemerintah sudah memberikan pendidikan gratis, sehingga tekanan ekonomi sudah tak lagi menjadi masalah,” ungkapnya. Jika persoalan ekonomi telah teratasi dengan program pendidikan gratis sebagaimana digaungkan dan telah dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, bukan tak menutup kemungkinan penyebab lain juga bisa menjadikan seorang anak putus sekolah. Faktor-faktor

di luar persoalan ekonomi inilah yang sedang diupayakan untuk ditelusuri pemerintah, dengan melakukan pendataan. Dan Kecamatan Pulau Maya Karimata melakukan gebrakan tersebut dengan mengerahkan pemerintahan di jajaran bawahnya, yakni desa hingga dusun.

Pemerintah sudah memberikan pendidikan gratis, sehingga tekanan ekonomi sudah tak lagi menjadi masalah Usman Arsal Dengan mendata satu demi satu penyebab putus sekolah anak-anak di desa yang tersebar di kecamatan kepulauan tersebut, maka tiap-tiap kepala desa nantinya diminta untuk menyerahkan laporan ke kecamatan. Dari laporan tersebut, kecamatan akan memperinci apa penyebab dominan, selain persoalan perekonomian yang saat ini telah terjawabkan. Dengan penelusuran persoalan, pemerin-tah kecamatan, dikatakan dia akan mengupayakan solusi untuk mengatasi persoalan tersebut. Hal ini, kata camat, sebagai upaya mereka untuk mendukung Pemerintah Kabupaten Kayong Utara yang begitu gencar membangun sektor pendidikan. (ote)

Kedisiplinan Berlalu Lintas Masih Rendah KETAPANG – Akhir-akhir ini Satlantas Polres Ketapang semakin rajin menggelar razia lalu lintas. Menurut Kapolres Ketapang AKBP Karyoto S.Ik, melalui Kasat Lantas AKP Ferdiansyah S.Ik tujuannya untuk penegakan disiplin di jalan raya. Dalam operasi lalu lintas yang digelar, fakta menemukan kediplinan berlalu lintas di daerah ini masih rendah. Padahal mereka sudah berupaya maksimal, berbagai upaya telah dilakukan dalam rangka menertibkan lalu lintas di jalan raya. Mulai dari

sosialisasi sampai razia. Razia ini diharapkan dapat memberi efek jera bagi pengendara agar menyadari ketertiban di jalan raya, termasuk juga pengendara perlu melengkapi dokumen yang perlu, seperti STNK, dan SIM, serta kelengkapan kenderaannya seperti kaca spion, plat nomor polisi, dan helm serta kelengkapan kenderaan lainnya. “Kediplinan berlalu lintas tampaknya masih rendah, misalnya masih banyak kendaraan yang tak menggunakan kaca spion dan helm standar,” kata

Kasat lantas AKP Ferdiansyah S.Ik. Tujuan penegakan disiplin berlalu lintas adalah untuk pengendara. Dengan tertib berlalu lintas, maka kecelakaan di jalan raya diharapkan dapat menurun. Karena ittu, masyarakat sebagai pengguna jalan raya harus mentaati aturan-aturan hukum berlalu lintas yang mengaturnya. Melalui aturan-aturan hukum berlalu lintas ini maka ketertiban berlalu lintas di dalam kehidupan masyarakat dapat terwujud. Namun pada kenyataannya masih banyak pengen-

TEKNIK FOTO Jl. Suprapto No. 86, Telp. 0534-3037153 Melayani : pas foto, foto keluarga, foto glamour, foto pengantin, foto anak-anak, dll. Melayani : • Cetak foto berbagai ukuran dan bisa ditunggu • Rias pengantin & paket pernikahan • Menjual binkai foto berbagai ukuran & kamera digital

DIJUAL CEPAT Mobil Kijang Super, Thn.1989, Modif Jadi Kijang Grand, Ac, Tape, Kondisi Siap Pakai, Warna Hijau.

Harga Rp.43.5 Jt (Nego) Hub.: 081345237836

dara kenderaan bermotor yang tidak memiliki kemampuan penguasaan teori dan praktek dengan baik. Dalam menegakkan disiplin berlalu lintas, Polres juga mempermudah urusan dokumen lalu lintas seperti SIM. Pelayanan SIM (Surat Izin Mengemudi) baru dan perpanjangan juga dilayani. Salah satu syarat untuk mengurus SIM Baru adalah wajib test tertulis dan praktek. “Jika tidak lulus mengulang 14 hari atau 60 hari, ditambah surat Kantor Kesehatan, untuk perpanjangan cukup

lampirkan surat kesehatan,” ujarnya. Ini sesuai dengan UU Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Pasal 18 ayat (1) menegaskan bahwa setiap pengemudi kenderaan bermotor wajib memiliki surat izin mengemudi. Dalam pasal 19 ayat (1) juga menegaskan untuk mendapatkan surat izin mengemudi yang pertama kali pada setiap golongan, calon pengemudi wajib mengikuti ujian mengemudi, setelah memperoleh pendidikan dan latihan mengemudi. (ndi)


Pontianak Post

ANEKA PONTIANAK

Selasa 21 April 2009

Usul Penyesuaian Soal Sambungan dari halaman 21

Dikatakannya, terjadi peningkatan jumlah siswa tidak lulus. Menurutnya, memang pada tahun 2008 terdapat peningkatan siswa yang mengikuti UN.“Kami mengharapkan makin banyak siswa mengikuti UN maka angka lulus juga tinggi. Sehingga indeks pembangunan manusia Kalbar meningkat,” ungkap Anwar.Ia mengharapkan tahun mendatang

Depdiknas tidak lagi menyamaratakan soal-soal UN untuk daerah. Tegasnya, siswa di daerah kemampuanya tidak bisa disamaratakan dengan kemampuan siswa di Jawa. “Kami menyarankan, UN lebih baik diserahkan saja kepada daerah masing-masing sesuai dengan undang-undang otonomi daerah. Sebab sumber daya manusia setiap daerah berbeda,” ungkapnya. Sekretaris Komisi D DPRD Kalbar Ikhwani A Rahim men-

Konversi Usai Pilpres gatakan program pendidikan terhadap kurikulum pelajaran selalu berubah-ubah. Dikatakannya, sehingga terkesan tumbang tindih antara satu kurikulum baru dengan lama, dan ini membingungkan guruguru bahkan siswa di daerah, sementara di pusat tidak merasakan hal tersebut. “Melihat UN yang sudah dilaksanakan selama empat tahun sangat merugikan daerah khususnya pedalaman Kalbar. Terlebih kondisi antardaerah di

Kalbar sangat jauh,” ujarnya. Ukuran keberhasilan, ungkapnya, semua program Depdiknas harus dilaksanakan semua daerah. Namun, kata Ikhwani, pada kenyataanya program ini tidak berhasil di daerah-daerah pedalaman. “Mudah-mudahan, saja kebijakan pendidikan di Indonesia dapat disesuaikan dengan kondisi daerah. Sehingga kita tidak tertinggal dibandingkan wilayah lain,” harapnya. (riq)

pihaknya meminta dengan hormat agar seluruh pengawas tidak mengaktifkan handphone. Pengawas juga dilarang merokok. ”Kalau tidak mati, paling tidak handphonenye disilent,” ujar Dwi. Berbeda dengan SMAN 3 yang bebas asap rokok selama ujian, di SMAN 4 Pontianak lebih longgar. Para pengawas diperbolehkan merokok asalkan di depan pintu kelas. Pantauan Pontianak Post, masih ada pengawas yang menyalakan rokok di dalam ruang kelas. Asapnya mengenai para siswa yang duduk di bagian depan. ”Sebenarnya tidak boleh

merokok. Tetapi kan ada pengawas yang tidak tahan tidak merokok. Jadi bisa merokok asalkan tidak di dalam kelas,” ungkap Kepala Sekolah SMAN 4 Pontianak M Zamhuruddin kemarin. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi Sukir menambahkan pihaknya sudah mengirimkan surat beserta jadwal ujian kepada PLN pada 13 April mendatang. Diminta PLN tidak melakukan pemadaman saat UN SMA dari 20-24 April dan pada UN SMP pada 27-30 April. ”Sudah kita kirimkan surat resmi kepada PLN,” timpal Mulyadi. (uni)

Siswa Kantongi Kunci Jawaban Sambungan dari halaman 21

beredar di beberapa sekolah lainnya. Salah satu siswa yang enggan disebutkan namanya mengaku juga mendapatkannya dari seorang teman. ”Tidak tahu benar atau tidak. Saya hanya lihat kalau memang tidak tahu jawabannya,” katanya. Kepala SMAN 1 Pontianak Fadil Hazimat mengungkapkan penjagaan ujian di sekolahnya begitu ketat. Soal tersimpan di lemari bersegel. ”Semuanya lancar. Tidak ada kebocoran,” ujar Fadil kemarin. Fadil menambahkan sekolah berusaha membuat murid mera-

sa nyaman, serius dan santai saat ujian. Salah satunya yakni tidak memperbolehkan para tamu memasuki area pelaksanaan ujian agar konsentrasi siswa tidak terganggu. ”Kalau mau ambil foto, saat istirahat saja,” ujar Fadil kepada wartawan. Fadil juga mengimbau PLN agar tidak memadamkan listrik selama pelaksanaan ujian nasional. Terutama hari Selasa (21/4). Karena pada hari ini dilaksanakan ujian Bahasa Inggris. ”Kita menggunakan alat elektronik untuk listening. Sehingga butuh listrik,” ujar Fadil. Kepala SMAN 3 Pontianak Dwi Suryanto juga mengungkapkan

Marsuki Dituding Bagi Uang Sambungan dari halaman 21

Marsuki sebesar Rp50 ribu agar sekeluarga mencontreng Marsuki saat pemilu legislatif. Koordinator Simpatisan PKB Sunandar menyatakan aksi damai tersebut untuk menolak pelantikan Marsuki sebagai anggota DPRD Kota Pontianak. Karena Marsuki telah membodohi masyarakat dengan kampanye politik uang. Perbuatan tersebut telah mencederai semangat reformasi dan demokrasi di Indonesia. ”Simpatisan PKB tidak menyetujui Moh Marsuki dilantik sebagai anggota dewan,” ujar

Sunandar.Mereka terus berada di halaman hingga pelantikan berlangsung. Kemudian, meninggalkan gedung wakil rakyat tersebut. Di dalam ruang paripurna, pelantikan berjalan lancar. Dihadiri Walikota Pontianak Sutarmidji, perwakilan kepolisian, TNI AD, TNI AL, Sultan Keraton Kadriah, kepala dinas, dan jajaran muspida lainnya, serta anggota dewan. Dua anggota dewan yang dilakukan PAW, Wahab Bulyan dan Zainil tidak hadir. Hanya M Fauzi saja yang datang bersama istrinya. Keputusan PAW tiga orang anggota DPRD Kota Pontianak berdasarkan SK Gubernur

no. 85/2009 tentang PAW atas nama Zainil yang digantikan Anwar. Surat tersebut ditandatangani Gubernur Kalbar, Cornelis pada 25 Februari 2009. Untuk M. Fauzi yang digantikan Alpian Aminardi dengan SK Gubernur no. 88/2009, tertanggal 2 Maret 2009. Sedangkan SK Wahab Bulyan digantikan Moh. Marsuki bernomor 87/2009, tertanggal 2 Maret 2009. Ketua DPRD Kota Pontianak Gusti Hersan Aslirosa mengungkapkan PAW tersebut tidak cacat hukum. ”Ada kesepakatan antara yang dilantik dengan dewan yang di PAW,” kata Hersan. Anggota dewan yang dilakukan

PAW, Fauzi mengaku legowo atas pergantian tersebut. ”Insya Allah saya akan duduk lagi untuk periode mendatang,” kata Fauzi. Sementara itu Marsuki menolak tudingan para pendemo. Ia mempersilakan para pendemo membuktikan tuduhan tersebut. ”Sekarang kan ada panwaslu ataupun pihak berwenang yang berhak memproses jika memang ada money politik. Silakan saja,” kata Marsuki kemarin.Ia juga mempertanyakan kartu keanggotaan para pendemo. ”Saya yakin bukan simpatisan. Jika simpatisan, ada kartunya,” timpal Marsuki. (uni)

di kabupaten/kota.“Itu sudah perintah dalam undang-undang. Sehingga rekan-rekan di KPU kabupaten/kota harus menyelesaikan tugas ini,” ungkap Umi. Ia mengemukakan penetapan hasil pemilu, berdasarkan Pasal 200 ayat (2) UU No. 10/2008 perolehan suara partai politik untuk calon anggota DPRD provinsi ditetapkan KPU provinsi dalam sidang pleno terbuka yang dihadiri oleh para saksi Peserta Pemilu dan Panwaslu provinsi. Dikatakannya, dalam Pasal 201 ayat (2) KPU provinsi menetapkan hasil perolehan suara partai politik untuk calon anggota DPRD provinsi paling lambat 15 (lima belas) hari setelah hari/tanggal pemung-

utan suara.“Kami menetapkan lebih cepat, walau pun aturan memberikan waktu 15 hari. Mudah-mudahan saja rapat nanti berjalan lancar,” katanya. Anggota KPU Kalbar Delfinus mengatakan kesiapan menggelar rapat pleno dua kegiatan tersebut sudah dilakukan. Bahkan, katanya, khusus pengamanan Polda Kalbar siap membantu KPU. Disinggung apakah semua KPU kabupaten/kota selesai tepat waktu menyampaikan rekapitulasi, ia mengatakan mau tidak mau hasil itu harus selesai pada 21 April. “Kami yakin rekan-rekan di kabupaten/kota dapat menyelesaikannya hingga batas akhir waktu tersebut,” katanya. (mnk/riq)

KPU Kebut Rekapitulasi Suara Sambungan dari halaman 21

Di Kayong Utara, rekapitulasi perhitungan suara sudah selesai. Hasilnya segera dikirim ke KPU Kalbar. “Sudah selesai Minggu kemarin. Kalau dilihat dari perhitungan, untuk suara partai PPD mendominasi namun perolehan kursi nyaris sama dengan Golkar,” kata Ketua KPU Kayong Utara Dedi Effendi yang dihubungi dari Pontianak, kemarin. Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Barat akan melakukan rekapitulasi penghitungan dan penetapan hasil pemilu legislatif 2009 pada 22-23 April. Anggota KPU Kalbar Umi Rifdiyawati kemarin di Pontianak mengatakan dua kegiatan

ini rencananya dilaksanakan di Hotel Santika. “Kami telah melakukan rapat untuk menyelenggarakan kegiatan itu. Karena rekapitulasi dan penetapan hasil pemilu legislatif 2009 di kabupaten/kota harus selesai pada 21 April 2009,” katanya usai rapat koordinasi dengan Polda Kalbar. Ia menyebutkan berdasarkan Pasal 201 ayat (3) Undangundang No. 10 tahun 2008, KPU kabupaten/kota menetapkan hasil perolehan suara partai politik untuk calon anggota DPRD kabupaten/kota paling lambat 12 (dua belas) hari setelah hari/tanggal pemungutan suara. Dikatakannya, Selasa (21/4) merupakan batas akhir rapat pelono penetapan hasil

Rekomendasi Izin KWI Diklarifikasi Sambungan dari halaman 21

sebagai bahan kajian sebelum melakukan pengecekan di lapangan. Menanggapi penyampaian tersebut, pihak pemprov menjelaskan, PT KWI merupakan pemenang lelang IUPHHK-HA tahun 2006/2007 dengan lokasi kelompok hutan Sungai Manday dengan luas 92.500 hektar di Kabupaten Kapuas Hulu Kalbar. Lelang itu dilaksanakan di Departemen Kehutanan. Sebagai pemenang, perusahaan yang bersangkutan kemudian disyaratkan untuk melengkapi persyaratan berupa rekomendasi

bupati dan gubernur baik terhadap kelayakan areal maupun kemampuan pemenang lelang serta menyusun AMDAL atau UPL/UKL. Re ndasi kemudian dikeluarkan oleh gubernur yaitu nomor 522/5059/Ekon.B pada 13 September 2007 setelah melalui kajian staf dan berbagai pertimbangan lain. Prosedur penerbitan rekomendasi tersebut dinilai telah sesuai dengan Permenhut Nomor P.15/Menhut-II/2004. Pemprov juga mendapat informasi bahwa laporan masyarakat yang menyebutkan adanya penolakan terhadap PT KWI sebagai

pemenang lelang adalah karena dikondisikan oleh oknum tertentu untuk kepentingan salah satu peserta lelang yang kalah. Agus Aman Sudibyo yang menjabat Kepala Dinas Kehutanan Kalbar waktu itu menambahkan, PT KWI baru dalam tahap menang lelang dan belum mengantongi IUPHHK-HA, yang merupakan kewenangan dari menteri kehutanan. Dalam hal ini, peran daerah adalah mengeluarkan rekomendasi, baik gubernur maupun bupati. Rekomendasi pemda ini hanya sebagai syarat, sama seperti Amdal dan survei potensi

sebelum IUPHHK-HA dikeluarkan oleh menteri. “PT KWI sudah dapat rekomendasi gubernur dan sudah melaksanakan Amdal tetapi penerbitan IUPHHK-HA belum,” jelasnya. Karena itu, menurutnya wajar jika sampai sekarang perusahaan tersebut belum melakukan aktivitas di lapangan. Ketua Ombudsman Republik Indonesia, Antonius Sujata, mengatakan informasi yang disampaikan oleh pemprov tersebut akan menjadi bahan masukan bagi pihaknya. “Ini juga akan kita sampaikan ke departemen,” ujarnya. (rnl)

Ancam Boikot Rapimnas Golkar Sambungan dari halaman 21

Selain itu, mereka akan meminta Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla konsisten dengan hasil perolehan suara pemilu legislatif. Sekarang ini hasil suara Golkar cukup anjlok. Padahal pada pemilihan sebelumnya, perolehan suara selalu bagus. ”Partai ini tidak pernah han-

cur. Jadi Jusuf Kalla tidak sepantasnya menjadi calon presiden. Hal tersebut sebagai bentuk tanggungjawab atas anjloknya hasil pemilu legislatif 2009 ini,” ujar Hersan. Ketua Umum Golkar harus legowo atas kekalahan partai berlambang pohon beringin tersebut. Begitu pula sebagai calon wakil presiden, masih ban-

Berbeda dengan Fitria, siswa SMA Bina Utama jurusan IPS, Ferry mengaku tidak dapat mengingat lagi soal ujian yang dikerjakannya. Terutama soal ujian Bahasa Indonesia. Menurut Ferry, soalnya terlalu panjang. Terutama karangan yang harus dibaca untuk menentukan jawaban. ”Panjangnya bisa setengah halaman soal. Waktu yang disediakan hanya dua jam. Kurang waktunya,”

ujar Ferry.Ferry mengungkapkan penjagaan saat UN terlalu ketat. Bahkan ada polisi. Namun hanya di teras sekolah. Namun ia tidak merasa terganggu dengan penjagaan tersebut. ”Memang tugas polisinya di sini,” kata Ferry tertawa. Kepala SMAN 3 Pontianak Dwi Suryanto mengungkapkan seperti tahun sebelumnya, materi ujian ditambah tiga mata pelajaran sehingga materi ujian menjadi enam mata pelajaran. Untuk siswa SMA

Sambungan dari halaman 28

Keuntungan lainnya adalah gas LPG tidak menimbulkan bau, asap ataupun jelaga pada alat memasak, cepat untuk memasak, apinya biru, serta mudah di

yak kader-kader lainnya yang kualitasnya lebih baik dari Jusuf Kalla. Hersan menyebutkan empat nama yang lebih pantas menjadi calon wakil presiden. Yakni Sri Sultan Hamengkubuwono, Surya Paloh, Akbar Tanjung, dan Abdul Rizal Bakrie. Hersan mengaku memiliki pendapat sendiri untuk tatanan pemerintahan RI yang akan da-

tang. Jabatan presiden RI masih pantas dijabat Susilo Bambang Yudhoyono. Wakilnya adalah Akbar Tanjung. Akbar diyakini piawai dalam berpolitik dan mampu merangkul yang lainnya. ”Untuk ketua parlemen, sebaiknya Hidayat Nurwahid. Karena kita sedang menuju parlemen yang bersih,” timpal Hersan. (uni)

jurusan IPA mengerjakan ujian Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika. Siswa SMA jurusan IPS mengerjakan ujian Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Ekonomi, Sosiologi, dan Geografi. Siswa SMA Jurusan Bahasa mengerjakan ujian Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Bahasa Asing, Sastra Indonesia, dan sejarah budaya/ antropologi. Sementara siswa SMA Jurusan Keagamaan akan

mendapatkan ujian tambahan yaitu Ilmu Tafsir, Ilmu Hadits, dan Tasawuf.”Pada hari pertama ini, untuk jam pertama seluruh jurusan mengikuti ujian Bahasa Indonesia. Untuk jam kedua, jurusan IPA ujian Biologi dan IPS Sosiologi,” kata Dwi kemarin. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi Sukir juga meninjau langsung pelaksanaan ujian bersama Komisi D DPRD Kota Pontianak. ”Alhamdulillah semuanya berjalan lancar,” timpal Mulyadi. (*)

gunakan. Dijelaskannya, tabung gas LPG telah memenuhi standard Safety SNI 19-1452-2001. Tabung gas LPG yang diproduksi sesuai standard dilengkapi katup pengaman (safety valve) yang akan membuka sendiri pada te-

kanan 18 kg/cm2, design tekanan maksimum tabung 110 kg/cm2, setiap kali tabung gas LPG akan diisi ulang di FP (Filling Plant) Pertamina, SPPBE atau SPPEK akan melalui proses periksaan yang ketat. (go)

Kasus Tanah Dominasi Laporan Ombudsman Sambungan dari halaman 28

“Kasus yang melibatkan BPN sekitar 25 persen, kepolisian 25 sekitar persen dan pemda juga sekitar 25 persen,” sebutnya. Saat ditanya mengenai pemda mana saja, Anton enggan merinci. Dia hanya mengatakan, “pokoknya banyak, salah satunya Pemda Jakarta. ” Semua kasus yang dilaporkan masyarakat tetap akan ditindaklanjuti. Untuk itu, ORI menurutnya punya sistem kerja yang andal. Buktinya, dari seribuan kasus yang masuk, sekitar 65 persen sudah terselesaikan sedangkan sisanya masih dalam proses. Kedatangan tim Ombudsman ke Pontianak, salah satunya adalah dalam rangka penyelesaian

salah satu laporan masyarakat yang menyangkut kebijakan Gubernur Kalbar. Selain itu, Ombudsman juga melakukan sosialisasi. Sekadar diketahui, Lembaga Ombudsman resmi dibentuk pada 20 Maret 2000 dengan nama Komisi Ombudsman Nasional. Pembentukan lembaga ini didasari oleh Keppres Nomor 44 Tahun 2000. Belakangan, setelah RUU Ombudsman RI disahkan menjadi Undang-undang oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia pada tanggal 9 September 2008, lembaga Komisi Ombudsman Nasional berubah menjadi Ombudsman Republik Indonesia (Undang-Undang Nomor 37 tahun 2008). Ombudsman memiliki kewenangan mengawasi pem-

berian pelayanan umum oleh penyelenggara negara dan pemerintah kepada masyarakat. Penyelenggara negara dimaksud meliputi lembaga peradilan, kejaksaan, kepolisian, Badan Pertanahan Nasional, pemerintah daerah, instansi departemen dan non-departemen, BUMN, dan perguruan tinggi negeri, serta badan swasta dan perorangan yang seluruh/sebagian anggarannya menggunakan APBN/APBD. Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya, menyambut baik kedatangan tim Ombudsman. Secara pribadi, dia pun merespon positif adanya lembaga ini di Indonesia. Di dunia internasional, katanya, lembaga ombudsman sudah ada sejak dua ratus tahun lalu. (rnl)

Kapuas Dangkal, Kapal Bermotor Kandas Sambungan dari halaman 28

Lebih lanjut, ia mengatakan sekarang di tengah krisis ekonomi global ekspor dan impor barang makin sepi. Dikatakannya, persoalan ini bertambah parah ketika kapal-kapal antarpulau sulit masuk ketika alur sungai dangkal.“Kami sangat mengharapkan Pelindo dapat mengeruk alur Sungai Kapuas.

Sehingga terjadi kelancaran arus keluar masuk kapal,” harapnya. Penasehat Gabungan Foorwarder dan Ekspedisi Indonesia Kalbar M Naib Tappi mengatakan pengusaha dalam kondisi begini akan merugi. Menurutnya, pelabuhan yang berada di sungai kendala pasang surut menjadi faktor utama. “Solusi ke depan supaya perusahaan pelayaran dan eks-

pedisi dapat bertahan dibutuhkan pelabuhan yang representatif di Kalbar. Karena dampaknya bagi perekonomian daerah sangat besar,” ungkapnya. Naib mengemukakan terlambat saja barang yang dibongkar bisa berpengaruh terhadap harga. Dikatakannya, ketika terjadi peningkatan permintaan sedangkan ketersediaan sedikit berakibat harga naik.(riq)

Dorong Bangun Pabrik Aloevera Sambungan dari halaman 28

Hingga saat ini, tanaman lidah buaya yang berasal dari Pontianak merupakan varietas terunggul di Indonesia, bahkan diakui pula keunggulannya di dunia. Kendala produksi dapat terjadi jika tanaman tersebut ditanam di tempat lain. Dilaporkan bahwa upaya penyebarluasan tanaman lidah buaya asal Pontianak ke daerah lain hingga saat ini belum menghasilkan produk pelepah lidah buaya dengan mutu yang setara dengan yang dicapai di Pontianak.“Kabarnya lidah buaya ada juga di RRC. Tetapi

di sana pelepahnya kecil-kecil,” ujarnya. Sebagai informasi, tanaman lidah buaya di Pontianak bisa mencapai berat sekitar 1,5 kg per pelepah dan dengan panjang 80 cm. Data dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalbar 2007 menyatakan, luas areal Aloe vera di Pontianak mencapai 132 hektar dengan produksi sebanyak 12.627 ton. Jika investor membangun pabrik lidah buaya di Pontianak, tambah Christiandy, tentu akan ada nilai tambah bagi masyarakat lokal. “Kalau pabriknya dibangun di Sabah, nilai ekonomisnya

buat kita jadi berkurang,” katanya. Usai berdialog para investor tersebut kemudian diajak untuk mengunjungi Aloe Vera Center. Di sisi lain, tambah Christiandy, pemprov juga menyambut baik jenis tanaman Stevia yang dikenalkan oleh investor Sabah. Menurutnya, kerjasama antara Kalbar dengan Sabah dalam pengembangan komoditas itu sangat potensial. Apalagi jika mengingat tanaman stevia merupakan alternatif pengganti tebu untuk memproduksi gula. Bahkan kabarnya stevia mengandung kadar gula 15 kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan tebu. (rnl)

Desain Khusus dengan Gambar yang Unik Sambungan dari halaman 28

Kalau segi kenyamanan tentunya lebih enak menggunakan mobil. “Sebelum menggunakan mobil, delapan orang yang mengedarkan roti menggunakan becak jumlahnya lama kelamaan berkurang, kemudian muncul ide untuk menggunakan satu buah mobil saja,” paparnya. Dikatakannya, penjualan krisis ini juga mengalami penurunan. Sebelumnya dalam setiap hari bisa menjual seratus buah kue. Sekarang dalam satu hari kurang dari jumlah tersebut.“Sepinya pembeli

sudah saya rasakan satu tahun yang lalu, memang tetap ada orang yang beli, namun jumlah kue yang dibeli tidak sebanyak sebelum krisis melanda, mungkin orang lebih membagi keuangannya untuk keperluan lain,” ungkapnya. Lokasi penjualan, lanjutnya, di pinggir jalan, depan Masjid Mujahidin. Pembeli biasanya adalah orang yang lewat di jalan tersebut. Mulai jualan sendiri dari pukul 09.00 - 17.00. Sedangkan hari ramai biasanya Sabtu dan Senin. “Kue yang banyak digemari adalah jenis donat, roti pisang, roti keju, dan kebetulan juga

tempat ini juga dekat dengan sekolahan, jadi kadang juga menjadi tempat anak-anak untuk jajan,” jelasnya. Dalam pemilihan lokasi, lanjutnya, memang menetap di sini. Pernah mencoba di daerah Kota Baru, namun sepi peminat. Sedangkan untuk lokasi di dekat Mujahidin pembelinya lumayan. “Kita juga pernah melakukan survei ke tempat lain, namun masih kalah peminatnya dari lokasi sekarang, kebetulan juga tepat ini juga dekat dengan Jalan A Yani, yang merupakan jalan utama di Pontianak,” ujarnya. (*)

Advokat Bebas Beracara Sambungan dari halaman 28

Indra pada kesempatan itu melantik advokat dan pengurus KAI Wilayah Kalbar. Ada 70 advokat yang dilantik. Pelantikan yang dilakukan di Hotel Santika Pontianak itu juga

dihadiri Sekda Kalbar Syakirman.Sementara Ketua DPD KAI Kalbar Hanafi Kasimin menegaskan bahwa advokat KAI yang beracara di pengadilan tingkat Pontianak dan daerah lain di Kalbar belum menemukan hambatan dalam beracara.“Hakim-

hakim umumnya welcome terhadap keberadaan KAI,” katanya. “Kalau ada advokat KAI diperhambat di pengadilan, kita akan melaporkannya ke DPP pusat untuk meneruskannya ke MA. Yang pasti keberadaan kita sudah diakui,” tegasnya. (zan)

Produk Ternak Ilegal Berkurang Sambungan dari halaman 28

Siswa Lupa Soal Saat Ujian Selesai Sambungan dari halaman 21

27

Polda Kalbar hendaknya dapat memprioritaskan pula pemberantasan produk peternakan illegal. Sebab, persoalan ini dinilai tak kalah penting jika dibandingkan dengan kasus-kasus pembalakan liar, pencurian ikan dan pertambangan liar.

Jika produk peternakan illegal dibiarkan, dikhawatirkan Kalbar tertular penyakit hewan sehingga hal itu akan mengganggu sektor ekonomi, kesehatan dan rasa aman masyarakat dapat terganggu. Contoh kasus adalah flu burung. Jika Kalbar tertular maka usaha-usaha peternakan unggas dan usaha lain yang terkait

di daerah ini akan terganggu, masyarakat enggan makan ayam dan produk-produk turunannya. Dampaknya akan sangat luas. “Kita akan menghadap kapolda untuk menyampaikan hal ini. Kita minta supaya pemberantasan produk peternakan illegal juga dijadikan prioritas,” ujarnya. (rnl)

eselon empat yang masa kerjanya kurang dari enam bulan atau sudah memasuki masa pensiun tidak diangkat. Pegawai yang promosi juga banyak yang diangkat, terutama yang berprestasi. “Kita

tidak memandang dari daerah atau dari mana. Kalau mereka berprestasi tetap dipakai. Begitu juga yang ada di provinsi, kalau memang berprestasi tetap akan dipakai,” katanya. (mnk)

Isi 696 Jabatan Sambungan dari halaman 21

tahankan. Namun ada juga yang promosi. “Kalau kinerjanya bagus, kenapa tidak dipakai,” katanya. Sementara bagi pejabat

Tolak Rekap Suara Sambungan dari halaman 21

dan Encep Endan.Hariyanto juga memprotes pleno PPK tidak sesuai prosedural. Alasannya, tak dihadiri sebagian besar saksi parpol. Hasilnya,

versi PPK sudah selesai padahal belum ada berita acara perbedaan data berita acara PPK dan saksi parpol. ”Dan hasil tersebut kita anggap kurang valid karena saksi parpol menolak rekapitulasi yang dibuat PPK,”

ungkapnya.Anggota KPU Kubu Raya dikonfirmasi sebelumnya masih menyelidiki kasus ini bersama Panwaslu KKR. ”Kita dalami sambil mengumpulkan bukti-buktinya,” ungkap Kasiono. (den)


Selasa 21 April 2009

hukum

Advokat Bebas Beracara TIDAK ada alasan bagi pengadilan untuk menolak anggota Kongres Advokat Indonesia (KAI) beracara. Soalnya KAI merupakan organisasi advokat yang sah menurut UU 18/2003. “Memang pernah terjadi ada hakim yang menolak advokat KAI beracara seperti di Papua dan Banjarmasin. Setelah kita laporkan ke MA, dan MA menegur hakim tersebut, kemudian tidak masalah lagi,” Indra Sahnun Lubis kata Presiden KAI Indra Sahnun Lubis kemarin (20/4) di Pontianak. Seperti diketahui, berdirinya KAI merupakan bentuk ketidaksetujuan dengan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) yang dianggap sebagai organisasi advokat yang tidak sah. KAI sendiri dimotori advokat senior Adnan Buyung Nasution. “Dalam UU hanya mengenal satu organisasi. Tapi yang sah dong menurut UU. Dalam UU bahwa organisasi itu harus dengan munas, bukan melalui kesepakatan yang dibentuk dengan akte. Saya salah satu wakil ketua Peradi. Karena tidak sah ini kita bentuk KAI,” katanya. Menurutnya, Mahkamah Agung (MA) sendiri sudah menegaskan tidak berpihak kepada dua organisasi advokat baik terhadap Peradi maupun KAI. Bagaimana jika ada komplain dari anggota peradi terhadap anggota KAI yang beracara? “Tak ada masalah, dia (peradi) nanti otomatis bubar kok,” katanya.

metropolis Pontianak Post

28

Produk Ternak Ilegal Berkurang PONTIANAK - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalimantan Barat Abdul Manaf mengungkapkan, jumlah temuan produk peternakan ilegal di Kalbar tahun 2009 mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tiga tahun sebelumnya. Tidak ditemukan lagi adanya penyelundupan produk peternakan dalam skala besar. Produk-produk peternakan bisa berupa ternak hidup (babi, ayam, sapi), daging (kerbau, sapi, babi dan ayam), telur (ayam ras, telur asin), produk olahan (sosis,

bakso, daging kaleng) serta obat-obatan dan vaksin. “Kita bersyukur di tahun ini kasus yang ditemukan jauh berkurang. Kalau tahun 2006-2008, biasa kita temukan satu truk atau satu mobil box produk peternakan illegal yang masuk. Kalau sekarang, yang kita temukan paling banyak hanya lima dus. Jadi, skalanya jauh lebih kecil,” jelasnya kemarin. Menurut pendapatnya, hal ini sebagai salah satu tanda kesadaran masyarakat sudah mulai meningkat. Meski demikian, kewaspadaan harus terus ditingkatkan

agar Kalbar aman dari penularan penyakitpenyakit hewan strategis seperti penyakit mulut dan kuku, sapi gila, nipah desease atau yang lain. Pengalaman di beberapa daerah dapat menjadi contoh. Menurut Manaf, pernah terjadi wabah hog cholera tahun 1997, Flu Burung tahun 2004, Japhanis Encephalitis dan Penyakit Jembrana tahun 2009. Untuk itu, pihaknya berharap adanya dukungan dari pihak Kepolisian Daerah Kalbar.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Abdul Manaf

ELPIJI: Program konversi minyak tanah ke gas belum terwujud. Pertamina memperkirakan program ini akan dilaksanakan usai pemilihan presiden 2009.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

gas

Konversi Usai Pilpres PT Pertamina (Persero) Region Kalimantan Barat kembali menunda realisasi konversi mintah tanah ke gas. Sedianya program itu akan dilakukan pada awal April atau Mei 2009. Namun kemungkinan besar baru bisa terlaksana pascapemilihan presiden. Penegasan ini disampaikan Sales Area ManIbnu Chouldum ager Retail Pertamina Kalbar Ibnu Chouldum, Senin (20/4). Penundaan konversi ini dilaksanakan atas dasar hasil konsultasi bersama antara PT Pertamina (Persero) Region Kalimantan Barat dengan Pemprov Kalbar, beberapa waktu lalu. Untuk ketersediaan tabung gas ukuran tiga kilogram, hingga pertengahan April lalu pihaknya telah menerima kiriman 80 ribu tabung gas dari produsen. Rencananya akan tiba lagi 33 kontainer. Setiap kontainer akan memuat empat ribu tabung gas. Selain tabung gas ukuran tiga kilogram, pihaknya juga telah mendapat kiriman 400 ribu kompor gas. Paket kompor dan tabung gas akan dibagikan gratis. Sesuai aturan, penerima paket bantuan konversi adalah mereka yang berpenghasilan di bawah Rp1,5 juta, belum menggunakan elpiji, atau termasuk keluarga miskin. “Untuk sementara, paket konversi akan kita bagikan secara percuma kepada warga Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Pontianak,” jelas Ibnu. Apa keuntungan kompor gas elpiji? Nyoman Sumarjaya, Sales Representative LPG Rayon VII PT Pertamina (Persero) Region Kalimantan Barat, menerangkan mengguna LPG dalam keperluan sehari-hari jauh lebih menungntungkan dari pada mita. Perbandingannya cukup signifikan, yakni 1 banding 0,4 kilogram LPG. Jika harga 1 liter mita Rp5.000, maka LPG kurang lebih hanya Rp3.000. Dengan demikian, pengguna LPG bisa berhemat Rp2.000.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Kalau s­ ekarang, yang kita ­temukan paling banyak hanya lima dus. Jadi, skalanya jauh lebih kecil

MUJADI/PONTIANAKPOST

Dorong Bangun Pabrik Aloevera PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mendorong agar pengusaha asal SabahMalaysia Timur mendirikan pabrik Aloe vera (lidah buaya) di Pontianak. Dorongan ini disampaikan Wakil Gubernur Christiandy saat menyambut kunjungan 12 pengusaha asal Sabah beberapa hari lalu. “Mereka sudah menyatakan tertarik,” ujarnya. Awalnya, para pengusaha tersebut ingin mempela-

Kasus Tanah Dominasi Laporan Ombudsman

jari budidayaAloe vera di Pontianak guna diterapkan di Sabah. Namun, hal itu tidak direkomendasikan oleh pemprov. “Ngapain susah-susah nanam lagi di sana. Di sini banyak. Mereka tinggal bangun saja pabriknya. Jadi ada kerjasama,” kata Christiandy. Apalagi, kondisi tanah serta cuaca di Sabah belum tentu cocok untuk tanaman lidah buaya.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Christiandy

Kapuas Dangkal, Kapal Bermotor Kandas PONTIANAK – Pengusaha pelayaran mengeluhkan dangkalnya Sungai Kapuas. Pasalnya, Minggu (19/4) sejumlah kapal motor tidak bisa memasuki pelabuhan dikarenakan kandas di muara Jungkat. Ketua Indonesian National Shipowners’ Association atau asosiasi pemilik perusahaan pelayaran Pontianak Rosyidi kemarin

di Pontianak membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan kapal-kapal berbadan kecil dengan bobot besar. “Kondisi ini sering terjadi pada air surut. Dampaknya kapal harus menunggu air pasang untuk masuk ke pelabuhan,” ungkapnya. Ia mengemukakan hal ini mengakibatkan kapal-kapal membuang jangkar

di muara Jungkat. Dikatakannya, karena banyak yang berada di muara, kapal-kapal akan masuk ke pelabuhan terhalangi. “Terhambatnya kapal masuk ke pelabuhan memperlambat bongkar muat barang. Perekonomian kita bisa melamban pertumbuhannya,” ujar Rosyidi

■ Ke Halaman 27 kolom 5

PONTIANAK - Ketua Ombudsman Republik Indonesia Antonius Sujata mengungkapkan, dalam periode Nopember 2008 hingga sekarang, jumlah laporan masyarakat yang disampaikan kepada ORI sudah mencapai lebih dari seribu kasus. Jumlah tersebut naik sebesar 300 persen jika dibandingkan dengan periode sebelumnya. “Ini suatu tanda bahwa masyarakat semakin percaya kepada Ombudsman,” katanya usai berdialog dengan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Christiandy Sanjaya di sekretariat pemprov kemarin. Ditilik dari jenis kasus yang dilaporkan, paling banyak adalah kasus-kasus bidang pertanahan (laporan soal kinerja BPN), kepolisian dan pemerintah daerah.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Melihat Penjual Roti Menggunakan Mobil

Desain Khusus dengan Gambar yang Unik Setiap pedagang harus bisa menarik perhatian pembeli. Sehingga dagangannya laku. Mobil yang telah didesign khusus bisa jadi sarana jualan roti. Bagaimana perjalalanan dari bisnis tersebut? FAHROZI Pontianak

SEBELUM tahun 2006, Iswandi dan tujuh rekannya menjual roti menggunakan becak. Mereka beroperasi pada titik-titik tertentu. Setiap harinya menjual roti dengan becak. Membawa puluhan roti yang siap

FAHROZI/PONTIANAKPOST

ROTI: Sebuah mobil yang didesign khusus untuk sarana menjual roti.

diedarkan. Ada yang di Sungai Raya Dalam, ada yang di Jalan Adi Sucipto. Dengan mengayuh becaknya, Iswandi dan rekan-rekannya mencoba menawarkan roti ke rumah-rumah warga. Setelah 2006, jualan roti tidak menggunakan becak lagi. Sekarang menggunakan satu unit mobil yang didesign khusus. Sisi samping dari mobil tersebut dibuka, sebagai tempat pembeli melihat roti-roti jualannya. “Mobilnya memang design yang khusus, kemudian tidak lupa mobilnya kita beri gambar-gambar yang bisa menarik perhatian dari masyarakat,” tambah Iswandi. Jumlah mobil, lanjutnya, hanya satu saja. Keuntungan dari segi ekonomis, penggunaan becak dan mobil, tidak berbeda.

■ Ke Halaman 27 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.