Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Sabtu 21 Agustus 2010 M / 11 Ramadan 1431 H

thr

THR Paling Lambat H-7 JAKARTA – Mulai tahun ini, pemimpin daerah wajib memantau pencairan tunjangan hari raya (THR) secara komprehensif. Untuk mendukung pelaksanaan kewajiban itu, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengeluarkan surat

Muhaimin Iskandar

edaran. Menakertrans meminta gubernur, bupati, dan wali kota mengingatkan pengusaha agar membayarkan THR tepat waktu. ’’Selain itu, untuk meringankan para pekerja/buruh, perusahaan-perusahaan harus didorong untuk menyelenggarakan mudik Lebaran bersama,’’ kata Muhaimin di kantornya kemarin (20/8). u

Eceran Pontianak Rp.2.500

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Rencana Gugat Penggunaan Dana Reboisasi MPI Sambangi MK JAKARTA-Masyarakat Perhutanan Indonesia (MPI) Komda Kalimantan Barat, Kamis (19/8), menyambangi Mahkamah Konstitusi di Jakarta. Menurut Ir Gusti Hardiansyah MSc, Sekretaris MPI Kalbar, kedatangan mereka yaitu untuk menjajakan rencana pengujian UU No 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak. ”Khususnya yang terkait pengelolaan dana reboisasi,” jelas Hardiansyah kepada koran ini, usai bertemu dengan salah seorang hakim MK

Dr H M Akil Mochtar SH MH. Selain MPI Kalbar, ikut serta dalam pertemuan tersebut Prof Selamet Raharjo, pakar hukum Kalbar, Sofyan P Warsito PhD, pakar kehutanan dari Fakultas Kehutanan UGM, Nanang Rofandi, salah satu ketua Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI) pusat . Masalahnya, menurut Sekretaris MPI, ada ketimpangan dalam pengelolaan DR (dana reboisasi) oleh negara. Peruntukan tidak sesuai dengan namanya yaitu reboisasi, melainkan malah ke berbagai sektor yang u

Ke Halaman 7 Kolom 5

MURSALIN /PONTIANAK POST

SAMBANGI MK: Masyarakat Perhutanan Indonesia (MPI) Kalbar, Kamis (19/8), menemui Hakim MK Dr H M Akil Mochtar SH MH, di gedung Mahkamah Konstitusi di Jakarta.

Aulia Pohan Bebas Bersyarat JAKARTA - Kado ulang tahun kemerdekaan RI dinikmati terpidana koruptor Aulia Tantowi Pohan bukan hanya berupa remisi atau pengurangan hukuman. Besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu menerima Pembebasan Bersyarat (PB) karena dinilai telah menjalani dua pertiga masa hukuman. Secara resmi terpidana kasus korupsi aliran dana Bank Indonesia itu telah menghirup udara bebas sejak 18 Agustus lalu dari Lapas Salemba.

Ke Hal 7 Kolom 1

“Benar, yang bersangkutan sudah dibebaskan 18 Agustus 2010,” ujar Kepala Lapas Salemba Dardiansyah ketika dihubungi koran ini, kemarin (20/8). Dardiansyah menegaskan ayah kandung Annisa Pohan itu menerima PB, karena telah memenuhi syarat. Menurut perhitungan masa tahanan, Aulia telah berhak untuk bebas. Sebelumnya mantan Deputi u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Negara Tolak Rawat Syaukani Pemberian Grasi karena Pertimbangan Medis

21/8 22/8

04:16 04:26 11:48 04:16 04:26 11:48

15:06 17:52 19:02 15:05 17:52 19:01 Sumber : Kanwil Depag Kalbar

mutiara ramadan

Salat Tarawih Oleh: Syarif Izhar Assyuri Bulan Ramadan memang memiliki banyak keutamaan. Banyak ibadah yang disyariatkan untuk dilaksanakan dan dianjurkan sejak zaman Rasulullah SAW, diantaranya adalah Salat Tarawih. Salah satu dalil yang sering jadi pegangan tentang keutamaan melak- sanakan salat ini adalah Hadist,”Barang siapa yang mendirikan salat malam pada bulan Ramadan dengan dasar iman dan mengharapkan pahala ( dari Allah ) niscaya akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” - HR. Bukhori, Muslim, Abu Dawud, Ibnu Majah dan Malik. u

DWI PAMBUDO/RM

SYAUKANI DIJENGUK : Mantan Bupati Kutai Kertanegara Syaukani HR yang sakit terbaring dijenguk Menkumham Patrialis Akbar (kedua kiri) dan Staf Khusus Presiden Bidang Hukum dan HAM Denny Indrayana (kedua kanan) di RSCM, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (20/8).

JAKARTA – Mahkamah Agung (MA) langsung pasang badan terkait pemberian grasi kepada mantan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Kaltim Syaukani Hassan Rais. Ketua MA Harifin Tumpa mengakui bahwa pihaknya memberikan pertimbangan pemberian grasi kepada presiden. Salah satu alasannya adalah mengurangi

beban biaya negara. ’’Dia diprediksi cacat permanen dan perawatannya sangat lama. Biaya pengobatan narapidana yang sakit ditanggung negara. Kalau dia (Syaukani) ditahan, negara tidak diuntungkan sama sekali,’’ jelasnya saat ditemui di ruang kerjanya u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Sistem Paksa Rakyat ke Jiran Malaysia Vonis PONTIANAK – Oesman Sapta Oedang, ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Jumat (20/8) mengatakan tenaga kerja kita di Malaysia banyak dipulangkan salah satunya karena sistem yang tidak benar dan memaksa mereka pergi ke sana, apalagi dengan adanya ketegangan kedua negara akhir-akhir ini. ”Saya bilang, sulitnya gini. Sistem kita yang memaksa rakyat pergi ke Malaysia, sekarang kalau sistem kita benar, masyarakat kita mungkin lebih senang tinggal di Indonesia,” katanya kepada Pontianak Post. Lebih lanjut ia menjelaskan, ada TKI

Saya bilang, sulitnya gini. Sistem kita yang memaksa rakyat pergi ke Malaysia, sekarang kalau sistem kita benar, masyarakat kita mungkin lebih senang tinggal di Indonesia, Oesman Sapta Oedang

Ke Halaman 7 Kolom 5

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Mati Dua WNI 345 TKI Menunggu Eksekusi JAKARTA – Kedaulatan Indonesia di mata Malaysia, tampaknya, sudah sangat lemah. Indikasinya, minimnya perlindungan pemerintah terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang terjerat hukum di negeri

jiran itu. Misalnya, Rabu (18/8), Pengadilan Shah Alam, Selangor, memberikan kado hari kemerdekaan RI dengan vonis hukuman gantung sampai mati kepada dua WNI asal Aceh. Dua terpidana itu adalah Amri Ibrahim, 36, dan Musliandy Alamsyah, 26. Mereka divonis mati karena terbukti memiliki 342,1 gram ganja dan dituduh u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Cerita Sukses Rudi Salim; Pengusaha Muda di Dunia Maya

Pernah Tak Disapa Ibu, Kini Punya Cabang di 8 Kota Umur 23 punya bisnis beromzet lebih dari Rp1,3 miliar sebulan. Itulah yang kini dilakoni Rudi Salim. Pria lulusan SMA tersebut menekuni bisnis yang penuh risiko. Yakni, membiayai kredit untuk transaksi online. LUCKY NUR HIDAYAT, Jakarta Rudi Salim terlihat tengah berkutat dengan laptopnya saat ditemui di balkon lantai tiga kantornya di sebuah ruko kawasan elite di Jakarta Utara pekan lalu. Dia menyatakan lebih senang bekerja di balkon sambil mengamati keadaan sekitar kantornya.

Online: http://www.pontianakpost.com/

Foto: Lucky Nur Hidayat/Jawa Pos

’’Di sini banyak sumber inspirasi yang berseliweran,’’ katanya. Tak lama berselang, sekretarisnya datang menyuguhkan minuman. Semua kendali manajemen perusahaan dan urusan sepele dia lakukan tanpa suara melalui media internet. Termasuk, mengendalikan karyawannya di luar kota. Ada delapan cabang di luar kota dengan 32 karyawan dengan omzet lebih dari Rp1,3 miliar sebulan. Usaha penghobi game online tersebut hanya mengandalkan website dan thread atau lapak di www.kaskus.us dengan tampilan sederhana berupa tawaran kredit kepada siapa saja yang bertransaksi jual beli via online. ’’Sangat efektif kan. Tapi, saya

pengusaha sukses: Rudi Salim presdir dan pemilik PT Excel Trade Indonesia (ETI) di kantornya di kawasan Pantai Mutiara, Jakut.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.