Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Rabu, 22 Oktober 2008 M / 22 Syawal 1429 H

P E RTA M A D A N T E R U TA M A D I K A L I M A N TA N B A R AT

Eceran Pontianak Rp.2.500

SELEBRITI Terbuka di Blog Pribadi JARANG terdengar, Sandra Dewi, ternyata sibuk syuting. Pemain film Quickie Express itu menjalani harihari sangat padat dan lebih sering tinggal di hutan. Semua cerita tentang aktivitas itu dia tuangkan dalam blog pribadinya http://sandra dewi.seleb.tv/ index.php. Pada tulisan yang dia posting kemarin, perempuan kelahiran Pangkal Pinang, 18 Agustus 1983, itu memberi judul Hari Terakhir Syuting. Sandra berkisah, di hari terakhir syuSandra Dewi tingnya itu sempat ketiduran. “Tadi subuh aku syuting buat M Tik, iklan 21, dan ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

Shando Safela/Pontianak Post

DEBAT PUBLIK: Tujuh pasang kandidat calon walikota dan wakil walikota Pontianak saat menghadiri debat publik yang diadakan KPU Kota Pontianak di Hotel Mahkota Pontianak, tadi malam. (Bawah) Hal yang sama juga dilakukan delapan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Kubu Raya di Restoran Randayan, kemarin.

Raih Simpati Pemilih di Debat Publik PONTIANAK—Masa kampanye Pilwako Pontianak ditutup dengan debat kandidat publik yang diseleng garakan KPU Kota Pontianak Selasa (21/10) malam di Hotel Mahkota. Acara disiarkan TVRI Kalbar dan RRI ini digunakan sebaik mungkin tujuh kandidat untuk meyakinkan para pemilih bahwa dirinyalah yang layak memimpin kota ini hingga lima tahun ke depan.

Acara yang dimulai tepat pukul 20.00 dan dipandu Nur Iskandar ini dibagi dalam empat sesi. Empat panelis dihadirkan guna menguji kandidat. Identitas panelis dirahasikan. Baru dibuka ketika akan dimulainya acara. Ini untuk menjaga independensi para panelis dari kandidat. Keempat panelis tersebut kesemuanya ◆ Ke Halaman 11 kolom 1 Bearing/Pontianak Post

Florida Sudah Memilih MIAMI—Pemungutan suara awal dalam pemilihan umum di Amerika Serikat telah dimulai di Negara Bagian Florida kemarin (20/ 10). Warga di negara bagian selatan AS itu begitu antusias menyambut momen yang paling dinanti-nantikan warga di seluruh dunia tersebut. Berbagai atraksi diadakan untuk menyambut peristiwa bersejarah itu. Asosiasi terjun payung nasional mengawali hari pemilihan dengan

menerjunkan anggotanya yang berkostum dan topeng dua kandidat capres, yakni Barrack Oba ma dan John McCain. Persaingan ketat dua capres yang bertarung tahun ini membuat jumlah pemilih yang menuju tempat-tempat pemungutan suara (TPS) mencapai rekor. Di beberapa TPS, warga mesti mengantre berjam-jam untuk menunggu giliran memberikan suara. Panitia pemilihan berupaya mem-

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (An-Nisa’: 103)

11:29

14:42

17:33

18:42

beri kemudahan dengan menyebar TPS drive thru di beberapa lokasi di Florida. Florida, yang dijuluki Sunshine State, kembali menjadi kunci dalam pemilu tahun ini. Di sini ada 27 electoral vote yang diperebutkan atau sepuluh persen dari total 270 yang dibutuhkan seorang kandidat untuk meraih kemenangan. Perselisihan pemilu di Florida pada tahun 2000 berakhir dengan kemenangan George W Bush. Ia pun memenangi lagi negara bagian ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

JAKARTA – Pupus sudah keinginan tiga terpidana bom Bali, Amrozi, Imam Samudra, dan Ali Gufron alias Muklas, untuk dieksekusi pancung. Dalam sidang kemarin (21/10), Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan uji materiil tentang tata cara pelaksanaan hukuman mati yang diajukan kuasa hukum Amrozi cs. Atas putusan tersebut, terpidana mati bom Bali itu tetap akan dieksekusi dengan cara ditembak. Dalam sidang putusan uji materiil yang dipimpin Mahfud M.D. tersebut,

04:07

KESEHATAN MUI Temukan Obat-obatan Mengandung Lemak Babi MEDAN—Lembaga Pengkajian Pangan Obat dan Makanan Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Medan menemukan belasan merek obat jenis kapsul dan sirup yang mengandung gelatin lemak babi kemarin. Itu ditemukan saat anggota LPPOM meninjau sejumlah pabrik yang memproduksi pabrik obat-obatan di Medan. Namun, dalam penjelasannya mereka tidak menyebutkan merek obat-obatan dengan alasan etika. “Kami hanya akan melapor ke MUI Pusat,” kata Direktur LPPOM MUI Medan Prof dr Aznali Lelu kepada Sumut Pos (Jawa Pos Group) di Kantor MUI ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

MK Tolak Pemancungan Amrozi Cs ◆ Ke Halaman 11 kolom 1

AP Photo/Mark Avery

TPS DRIVE THRU: Warga Miami memberikan suara melalui TPS drive thru pada pemilu awal di Negara Bagian Florida, AS, kemarin.

Pengusaha Tuntut Disinsentif Produk Impor M.S Hidayat di Jakarta kemarin (21/ 10). Dia mengaku sudah mewantiwanti pemerintah untuk mengupayakan hal itu. Sebab, sejak terjadinya krisis keuangan di AS, muncul kekhawatiran banyak negara yang akan mengalihkan pasarnya ke Indonesia. Jika itu terjadi, diprediksi banyak produk Indonesia yang bisa kalah bersaing. Sebab, selain harga produk impor yang masuk secara legal (resmi) lebih murah 30–40 persen, potensi masuknya produk impor secara ilegal masih sangat besar.

Proteksi Sektor Riil dari Serbuan Asing JAKARTA – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) meminta agar pemerintah memberlakukan proteksi terhadap sektor riil untuk menghadapi potensi pengalihan produk impor dari AS. Namun, tindakan tersebut tetap harus sesuai aturan WTO (World Trade Organization). “Proteksi itu strategi yang dipersiapkan Kadin bersama pemerintah saat ini untuk memperkuat produk domestik,” ujar Ketua Umum Kadin

“Karena itu, kami minta apakah tidak sebaiknya impor barangbarang konsumtif dibatasi saja. Jadi, kami minta diberlakukan disinsentif terhadap produk-produk impor itu. Mungkin bea masuknya yang dinaikkan atau kuota. Tapi, itu harus sesuai aturan WTO,” jelasnya. ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

SIAP: Amrozi CS siap hadapi vonis mati.

Nusakambangan Perketat Pengamanan Jelang Eksekusi DARI Cilacap, kepolisian makin memperketat pengamanan sejumlah objek vital di sekitar Pulau Nusakambangan. Polres Cilacap menyiagakan 2/3 total personelnya untuk pengamanan menjelang eksekusi Amrozi cs. Dari total 1.000 polisi, ◆ Ke Halaman 11 kolom 5

Para Pilot Wanita di Tengah Booming Dunia Penerbangan

Ada perasaaan aneh yang dialami oleh seseorang setelah merasakan terbang. Bahkan ketika tidak bisa terbang, ada perasaan berdesir setiap kali melihat orang yang terbang. Apa pasal?

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Dua Anaknya Dinamai Seperti Nama Pesawat

Iwan Ungsi-Imam Syafei, Jakarta RATU Farihah mendapat julukan yang hebat: instruktur pilot wanita pertama di Indonesia. Namun, di balik itu, dia juga ibu rumah tangga biasa. Karena itu, saat Juanda Flying School (JFS), sekolah tempatnya mengajar yang berbasis di Bandara Juanda, Surabaya, tutup sebagai dampak krisis Online: http://www.pontianakpost.com/

JPNN PHOTO

INSTRUKTUR: Ratu Farihah menjadi instruktur pilot wanita pertama di Indonesia.

moneter pada akhir 1990-an, dia tetap berupaya cari penghasilan bagi keluarga. Sebetulnya dia bisa pindah mengajar ke sekolah pilot yang ada di Jakarta. Namun, saat itu kedua anaknya masih kecil yang butuh perhatian darinya. Dia lalu memilih wiraswasta. Mulai dari jual beli berbagai barang kebutuhan, usaha katering, hingga menjadi konsultan perusahaan telekomunikasi pembuat tower milik kerabat. “Saya orangnya tidak bisa diam. Pasti ada saja yang saya kerjakan untuk mengisi waktu luang saya,” kata wanita kelahiran Jember, 10 April 1964. Tatu, demikian dia dipanggil, mengakui sekitar delapan tahun menjadi “gelandangan” pilot itu adalah saat yang berat. Terutama setiap kali melihat pilot Angkatan Laut yang bermarkas di dekat rumahnya di Surabaya terbang dengan pesawat latih jenis Skyhawk. Sebab, pesawat itu mirip dengan TB-9 Tampico, pesawat latih terbang di JFS yang biasa digunakannya. “Saat melihatnya hati saya selalu berdesir,” kata alumnus JFS 1990 tentang panggilan untuk kembali ◆ Ke Halaman 5 kolom 4

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 Jawa Pos Group Media


2

Ekonomi Bisnis

Pontianak Post, Rabu 22 Oktober 2008

Dua Perusahaan Tunggu Izin Trayek ke Brunei PONTIANAK – Realisasi trayek bus PontianakBrunei Darussalam tinggal menunggu izin dari pusat. Hal ini dikatakan Kepala Tata Usaha Dinas Perhubungan Kalimantan Barat Bergowo kemarin di Pontianak. “Ada dua perusahaan bus yang mengajukan izin yaitu Perum Damri dan SJS. Kemungkinan besar izin trayek yang keluar dulu adalah Damri,” katanya. Bergowo mengatakan Dishub Kalbar telah mengirimkan rekomendasi trayek antarnegara ke Departemen Perhubungan. Dikatakannya, bisa saja dalam waktu dekat Perum Damri sudah dapat izin. “Sampai saat ini kami belum mendapatkan surat izin tersebut dari pusat. Karena izin trayek mutlak dimiliki perusahaan bus,” ungkapnya. Ia mengemukakan izin trayek merupakan persoalan legalitas. Menurutnya, salinan izin trayek akan diberikan kepada instansi perhubungan di Sarawak dan Brunei Darussalam. “Kedua negara itu harus mengetahui berapa jumlah armada perusahaan, jenis kendaraan, maupun tempat duduk yang tersedia. Bus dari Indonesia harus melintasi dua pintu perbatasan ke Brunei,” papar Bergowo. Disinggung kesiapan Damri melakukan perjalanan perdana pada 26 Oktober, Bergowo belum tidak bisa memastikan apakah perusahaan sudah dapat izin atau belum. Ia mengatakan semua tergantung izin trayek. “Mudah-mudahan saja, izin trayek dikantongi Damri sebelum peluncuran bus pertama. Sehingga saat berangkat sudah punya legalitas yang kuat,” harapnya. Kepala Tata Usaha Perum Damri Pontianak Ujas mengatakan perusahaan sebenarnya sudah siap sejak September 2008 merealisasikan trayek Pontianak-Brunei. Menurutnya, karena kesepakatan tiga negara belum ada sehingga ditunda. “Kami sudah menyiapkan kendaraan sejak Agustus 2008. Bahkan tempat penjualan tiket bus telah ada di Bandar Sri Begawan,” ujarnya. Ia menyebutkan bus yang akan beroperasi dengan kapasitas tempat duduk 30 kursi. Dikatakannya, bus ini mempunyai toilet dan tempat duduk agak panjang. “Bahkan penumpang akan mendapatkan selimut dan bantal. Kami mengkategorikan bus ini ke kelas eksekutif,” jelas Ujas. Lebih lanjut, ia mengatakan semoga saja peluncuran perdana bus berjalan lancar. Dikatakannya, segala bentuk izin sudah dimiliki sehingga tidak menjadi kendala keberangkatan. “Semoga saja, pada 30 Oktober pembukaan secara simbolis dapat dilaksanakan. (riq)

JAKARTA CYBER CITY: Sejumlah teknisi PT Telkom memasang jaringan internet nirkabel (hot spot) di kawasan Bundaran HI, Jakarta. Pemasangan jaringan internet nirkabel gratis merupakan program Jakarta Cyber City, program memperoleh informasi secara digital di ruang publik secara gratis yang bisa dinikmati masyarakat Jakarta. Muhamad Ali/Jawa Pos

Genjot KUR Untuk Ketahanan UMKM JAKARTA- Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memang kebal terhadap krisis. Namun, UMKM tetap memerlukan stimulan untuk menggerakkan usahanya. Yakni dengan menggenjot penyaluran kredit usaha rakyat (KUR). Menteri Koperasi dan UKM Suryadharma Ali mengemukakan, KUR diharapkan menjadi jaring pengaman bagi pertumbuhan UMKM. Meski diakui kalau alokasi dana KUR belum mampu menjangkau keseluruhan usaha mikro di tanah air. “Bagaimanapun, di tengah ancaman krisis finansial ini, kita harus mencari banyak alternatif untuk UMKM,” ujarnya di sela Rakernas Kadin Bidang UMKMK di Jakarta kemarin (21/10). Dia mengungkapkan, hingga saat ini realisasi KUR sudah mencapai Rp 10,9 triliun dari target

akhir dasawarsa sebesar Rp 14 triliun. “Jumlah debiturnya lebih dari 1,2 juta orang, dengan rata-rata kredit sebesar Rp 8,4 juta,” rinci Suryadharma. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menjadi penyalur terbesar UMKM dengan jumlah debitur 1,14 juta, atau rata-rata 150 ribu nasabah per bulan. “Itu 18 kali lebih cepat daripada program Simpedes,” timpalnya. Sebagai antisipasi krisis finansial global, pemerintah akan melanjutkan program KUR pada 2009. Berbeda dengan 2008, tahun depan penyaluran KUR tak hanya fokus ke bank pelat merah. “Kita masih membahas itu. Kalau 2008 kan semuanya (penyalur KUR, Red) bank BUMN, kecuali Bukopin,” ujarnya. Pemerintah juga sedang menggodok keberadaan bank khusus

ingin pasang iklan di... Pontianak Post Call aja...disini...735071

UMKM. Nantinya, bank itu akan fokus menggarap kredit dan pemberdayaan UMKM. Namun, pemerintah tidak akan mengubah salah satu bank BUMN untuk dijadikan bank khusus UMKM, termasuk BRI yang selama fokus ke sektor mikro. Di sisi lain, Ketua Komite Tetap Bidang UMKM Kadin, Sandiaga S Uno mengatakan, penyaluran KUR masih menyimpan sejumlah kelemahan. Antara lain, lambatnya penyaluran, serta misinformasi soal perlu-tidaknya jaminan. Selain itu, sambung dia, tidak ada pemetaan yang tajam dan akurat atas industri-industri yang prospektif untuk dibiayai. Itu membuat bank harus selektif dalam menyalurkan kreditnya, sehingga terkesan lambat dalam penyaluran KUR. “Kadin punya data akurat menge­nai sektor-sektor yang memiliki pertumbuhan paling tinggi, sekaligus dengan analisa tren dan risikonya masing-masi­ng. Semoga ini akan membantu bank untuk memprioritaskan KUR dari sektor-sektor tersebut,” tutur Sandi, sapaan karib Sandiaga. Sandi berharap, pemerintah benar-benar serius memperhatikan UMKM sebagai benteng dari krisis perekonomian. Dia juga yakin, sisa target KUR sekitar Rp 3,1 triliun bisa diserap dalam dua bulan ke depan. “Ini seharusnya menjadi pemicu agar pemerintah tidak malu-malu untuk menambah volume penyaluran KUR-nya pada tahun depan,” paparnya. (eri/bas)

Pengajuan Subsidi Pertamina Terlalu Tinggi JAKARTA- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan adanya tagihan subsidi jenis BBM tertentu (JBT) yang diajukan PT Pertamina kepada pemerintah lebih tinggi Rp 7,77 triliun dari yang seharusnya. Kelebihan tersebut terdiri atas tahun 2006 Rp 1,17 triliun dan 2007 Rp 6,60 triliun. “Kejadian tersebut disebabkan PT Pertamina dalam menghitung tagihan menggunakan harga patokan yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan presiden dan keputusan menteri ESDM,” kata Ketua BPK Anwar Nasution dalam laporan ikhtisar hasil pemeriksaan semester I-2008 di depan rapat paripurna DPR kemarin (21/10). Anwar mengatakan kelebihan tersebut juga disebabkan kekeliruan dalam penetapan volume penyaluran JBT. BPK juga mengoreksi besaran subsidi 2007 menjadi Rp 37,48 triliun, dari nilai subsidi sesuai pagu APBNP sebesar 39,26 triliun. “Sehingga terdapat sisa anggaran Rp 1,78 triliun,” ujar Anwar. Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia itu menambahkan, kerusakan PLTG Borang dan Pengalihan operasi PLTG Apung ke Sumatera Utara pada 2004-2007, berpotensi mer-

ugikan PT PLN sebesar Rp 62,59 miliar atau 6.645.160 MMTBU. Selain itu, penggunaan BBM untuk pembangkit listrik tenaga gas PT PLN 2007 meningkatkan biaya pemeliharaan, sehingga mengakibatkan pemborosan Rp 16,30 triliun. Masalah pencatatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dan Pajak Penghasilan (PPh) migas dalam Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) 2007 juga masih menjadi catatan BPK. Ini karena pemerintah masih menggunakan sistem netto, sehingga tidak langsung masuk ke rekening bendahara umum negara. BPK menilai cara ini tidak transparan. “PNBP dan PPh migas tidak dilaporkan secara transparan, dan atas realisasi penerimaan dari kontraktor kontrak kerjasama (KKKS) senilai Rp 106,93 triliun, tidak disetor langsung ke kas negara sesuai mekanisme APBN,” kata Anwar. Tentang pemeriksaan atas 85 Laporan Keuangan Kementrian Lembaga (LKKL) tahun 2007, BPK memberi pendapat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas 16 KL. Lalu, Wajar Dengan Pengecualian (WDP) atas 31 KL, Tidak Memberikan Pendapat (TMP/disclaimer) atas 37 KL, dan Tidak Wajar (TW) terhadap satu kementrian. (sof)


Pontianak Post ,Rabu 22 Oktober 2008 1800.000

IHSG

Selasa 21/10-08

1700.000 1600.000 1500.000 1400.000 1300.000

13.21 1520.41

1463.25 1426.94 1440.15

1399.42 15/10 16/10 17/10 20/10 21/10

TOP VALUE Stock TLKM ANTM PGAS BTEL BBRI PTBA

Harga 7100 1160 1720 136 4050 5850

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

% 4.41 -6.45 -2.27 -9.93 5.19 5.40

TOP PREQ Stock ANTM BTEL ELTY PGAS TINS UNSP

Harga 1160 136 113 1720 1180 360

% -6.45 -9.93 -7.37 -2.27 -6.34 -4.00

TOP GAINERS Stock Harga ITMG 10400 ASII 11500 PTBA 5850 TLKM 7100 TCID 5700 AUTO 3800

% 4.00 3.13 5.40 4.41 5.55 8.57

TOP LOSERS Stock PTRO AALI INTP INCO BNGA-W LSIP

Harga 4650 7400 5500 1720 55 2175

% -9.70 -3.26 -3.50 -8.51 -72.50 -5.43

dana valas terbatas. “Otomatis kegia­tan ekspor impor yang melibatkan transaksi valas sedikit perlu penyesuaian,” jelasnya. Dia tidak menyangkal jika bank juga akan berhati-hati dalam penyaluran kredit ekspor berdenominasi valas. Terpisah, Chief Economist PT BNI Tbk Tony Prasetiantono mengatakan, bank memang terpaksa menaikkan batas jaminan L/C karena ketatnya likuiditas dalam bentuk valas. Namun, dia yakin hal ini hanya bersifat sementara. ”Dengan rupiah yang cenderung melemah, kemungkinan impor kita tidak sekencang sebelumnya. Dalam situasi tersebut, tekanan permintaan terhadap USD akan mengendur,” jelasnya. (eri/sof)

Index Nasdaq Dow Jones Hang Seng Nikkei

Nilai 1770.03 9265.43 15041.17 9306.25

(+/-) 0.00 0.00 -281.84 300.66

sumber: eBursa.com

L/C Bakal Ketat Tiga Bulan

Dana Valas Terbatas

JAKARTA- Industri perbankan kini masih mengalami seretnya likuiditas, termasuk valas. Hal itu membuat transaksi ekspor-impor yang perlu valas mengalami sedikit hambatan. Perbankan juga akan cenderung menahan kredit ekspornya. Ketua Himbara Agus Martowardojo mengatakan, semua pihak mengetahui jika bankbank menghadapi keterbatasan valas. “Itu terjadi di banyak negara, tidak hanya di Indonesia, karena adanya krisis global,” terang Dirut PT Bank Mandiri Tbk itu Senin (20/10) malam. Turbulensi global, kata dia, membuat dana-dana yang ditaruh di negara berkembang banyak ditarik, sehingga

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 9900 9850 AUD 6784.54 6754.90 EUR 13043.48 12981.02 JPY 98.05 97.61 SGD 6679.26 6650.01

Penyelamatan Bank Bukan Pengetatan Sektor Riil

Yusuf/Batam Pos

GAGAL DISELUNDUPKAN: Petugas Bea Cukai Batam mengecek tumpukan 300 karton minuman ber­ alkohol Red Wine import tanpa dokumen yang diperkirakan merugikan negara sekitar Rp1,5 M di KPU Bea dan Cukai Tipe B Batam, kemarin (21/10).

Fee Based Income Diprediksi Turun JAKARTA--Selain ancaman kekeringan likuiditas (liquidity squeez), perbankan kini juga menghadapi potensi penurunan pemasukan dari pendapatan nonbunga (fee based income) akibat krisis finansial global. Demikian disampaikan Direktur Treasury dan International PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk Bien Subiantoro. Menurut dia penurunan fee based income dipicu oleh turunnya kegiatan perdagangan internasional. “Perkiraan kami bisa turun hingga 20 persen,” ujarnya di sela Seminar Perbanas di Jakarta kemarin (21/10). Bien mengatakan, Indonesia termasuk negara dengan tingkat kegiatan ekspor/impor cukup tinggi. Karena itu, perlambatan pertumbuhan ekonomi

global jelas akan sangat berpengaruh, terutama terhadap kinerja ekspor. “Ini mulai terasa pada kuartal ketiga tahun ini,” katanya. Khusus untuk BNI, selama ini nilai transaksi perdagangan internasional melalui penerbitan letter of credit (L/C) ekspor/impor memang cukup besar. Sepanjang semester I 2008, nilainya mencapai USD 1,83 miliar (ekuivalen sekitar Rp 16,84 triliun dengan rata-rata kurs USD 1 = Rp 9.200), yang terdiri dari L/C ekspor 40 persen dan L/C impor 60 persen. Bien menambahkan, ketatnya likuiditas, terutama valuta asing dalam bentuk USD, juga membuat perbankan untuk menjalankan optimalisasi valas guna menjaga fee based income.

“Jadi, valas akan diprioritaskan untuk perdagangan internasional saja,” terangnya. Menurut dia, pembiayaan L/C ekspor/impor yang bersifat jangka pendek, sangat cocok untuk optimalisasi valas. Sedangkan pembiayaan jangka panjang, misal untuk investasi, akan banyak dihindari perbankan karena tingkat fluktuasi yang diperkirakan masih cukup tinggi. “Kalau untuk investasi, lebih baik pakai Rupiah saja,” ujarnya. Sementara itu, untuk tetap mempertahankan kinerja fee based income, BNI akan berupaya menambah nasabah yang menjalankan transaksi ekspor/impor, juga dengan menambah jaringan di luar negeri.(owi)

BTEL Buyback Rp 600 Miliar JAKARTA-Satu per satu emiten Grup Bakrie mengkonkretkan rencana pembelian kembali sahamnya (buyback). PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) menyatakan melakukan pembelian kembali saham maksimal Rp 600 miliar. Alokasi dana tersebut ekuivalen dengan 7,5 persen dari modal disetor atau setara 2,13 miliar lembar saham operator CDMA merek Esia tersebut. Dirut BTEL Anindya Bakrie mengatakan, perseroan akan menggunakan kas internal untuk aksi korporasi tersebut. Sesuai ketentuan, waktu pelaksanaannya 90 hari setelah penyampaian rencana tersebut ke otoritas bursa. Meskipun diambil dari dana kas internal, pihaknya memastikan bahwa hal itu tidak akan menggangu operasi dan belanja modal di masa depan. ”Kami masih punya arus kas yang

cukup,” ujar Anin –panggilan Anindya di Jakarta kemarin (21/10). Anin mengemukakan, aksi share buyback itu diyakini bisa kembali mendongrak kepercayaan investor mengingat fundamental perseroan masih cukup bagus. Dia menegaskan, langkah tersebut pada gilirannya juga akan melindungi kepentingan pemegang saham. Terkait kondisi keuangan perseroan, dia menegaskan masih dalam posisi yang stabil. Apalagi, setelah awal tahun ini mendapatkan dana segar Rp 3 triliun dari proses right issue. ”Hasil right issue membuat likuiditas kas perseroan tetap terjaga,” tuturnya. ”Bahkan pendanaan atas kebutuhan belanja modal perseroan senilai USD 600 juta hingga 2010 sebagian besar sudah terpenuhi,” lanjut Anindya. Per semester pertama 2008, BTEL mencatat pendapatan bersih sebesar

Rp 938 miliar, dengan catatan laba bersih sebesar Rp 62,4 miliar. Anindya menegaskan proses rasionalisasi portofolio Grup Bakrie di BTELtidak akan membuat BTEL jatuh ke tangan operator telekomunikasi asing. Kalau pun BTEL kerap berkomunikasi dengan sejumlah operator asing, itu tidak lebih sebagai upaya perseroan berbagi pengalaman. Kemarin, harga saham BTEL kembali ditutup melemah 9,93 persen menuju level Rp 136. Sementara itu, saham tiga emiten Grup Bakrie, selain ELTY, UNSP, dan BTEL, kemarin belum dicabut suspensinya. Holding Grup Bakrie, PT Bakrie & Brothers Tbk, pada awal perdagangan pekan ini sudah meminta perpanjangan suspensi ke otoritas bursa karena proses rasionalisasi ”investasi perseroan” belum rampung. (eri/fan)

JAKARTA- Turbulensi finansial global membuat industri perbankan diprediksi akan lebih berhati-hati dalam hal penjaminan letter of credit (L/C) kepada eksportir nasional. Selain itu, bank juga bakal wait and see dalam memberikan kredit ekspor. Kalangan pengusaha sudah merasakan sikap hatihati perbankan itu. Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mengatakan, ada kekhawatiran bank-bank sehingga mereka memperketat kebijakannya terkait jaminan L/C. “Ini hanya masalah confidence saja menyikapi turbulensi finansial global,” kata Erwin kepada koran ini di Jakarta kemarin (21/10). Saat ini, pelaku usaha diharuskan membayar tunai jaminan L/C (100 persen). Hal itu dikhawatirkan mengganggu kinerja para eksportir. Padahal, sebelumnya, pengusaha hanya membayar 30 persen dari nilai L/C. Erwin menuturkan, pengetatan jaminan L/C itu berpotensi menurunkan produktivitas para eksportir hingga 70-80 persen. “Kan biasanya dana itu (yang dibayarkan tunai untuk L/C) dipakai untuk kegiatan produksi kita (pengusaha, Red). Ya akhirnya pasti produktivitas bisa berkurang,” jelas Erwin. CEO Bosowa Corporation itu menuturkan, industri perbankan terlalu cemas bila nantinya akan ada default (gagal bayar) atas L/C tersebut. “Khawatir ada default. Tapi, seharusnya kita lihat country risk-nya, toh tidak semua negara maju bermasalah karena krisis likuiditas,” jelas Erwin. Bank, kata dia, mesti cermat dalam memilah mana saja yang punya potensi default dan mana pula yang aman. Sehingga, pengetatan kebijakan jaminan L/C tidak bisa digeneralisasi. Erwin memprediksi, pengetatan jaminan L/C ini hanya akan bersifat temporer. “Hanya terjadi dalam 2-3 bulan ke depan. Kita harap akan sedikit longgar setelah itu,” ujarnya. Sebab, dalam jangka waktu itu, akan terlihat seberapa jauh potensi default akan terjadi. “Nasabah yang dikhawatirkan macet, ternyata tidak terjadi. Itu membuat confidence perbankan naik. Sekali lagi, ini hanya masalah confidence saja,” tutur Erwin. Dia menambahkan, kendala lain adalah perbankan nasional tidak punya banyak koresponden di negara yang jadi mitra pengusaha. “Itu membuat L/C kita tidak laku,” jelasnya. Secara terpisah, Ketua Umum Kadin M.S Hidayat mengatakan, kalangan industri meminta agar ada pelonggaran jaminan L/C. Dia menuturkan, perbankan nasional adalah jangkar penyelamatan sektor riil dari badai finansial global. Sebab, sektor finansial lain sudah guncang, terutama di pasar modal. Seretnya likuiditas, kata dia, membuat para pengusaha kelimpungan. Secara makro, hal itu dirasakan oleh para eksportir terkait kebijakan L/C. Kadin, sambung dia, sudah meminta agar ada kelonggaran kebijakan jaminan L/C. “Industri perbankan harus mendukung penuh hal itu, karena kita sudah komitmen berusaha keras untuk melakukan ekspor di tengah krisis finansial di banyak negara,” jelas Hidayat. Kinerja ekspor sudah mati-matian dipertahankan pengusaha dengan melakukan diversifikasi pasar. Seyogianya, hal itu di-support industri perbankan dengan melonggarkan kebijakan jaminan L/C. “Antisipasi dan penguatan sistem perbankan yang kini dilakukan untuk mengha­ dapi turbulensi global bukan lantas diartikan sebagai pengetatan kepada sektor riil,” tegasnya. (eri)


GALLERY

4

Ria Norsan

KAMPANYE

JANGAN SALAH: Ingat, coblos nomor urut enam, pasangan Ria Norsan-Rubijanto. Pastikan surat suara yang bapak-ibu pegang di bilik suara nanti telah tercoblos dengan benar.

Rabu 22 Oktober 2008

Rubijanto

Ingat, Coblos Nomor Enam Yang Lain Lewatkan Saja

d

ENGAN suara lantang, Ketua Koalisi Sehati, Rahmad Satria mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat kabupaten Pontianak untuk beramai-ramai mencoblos nomor urut 6, di hari pemungutan suara, 25 Oktober nanti. “Masa depan kabupaten Pontianak ada di tangan bapak-ibu sekalian. Salah dalam menentukan pilihan, maka akan berbuah penyesalan selama lima tahun kedepan akan datang. Agar tidak salah, coblos hanya nomor urut enam. Ingat, nomor 1,2,3,4,5 lewat. Nomor 6, coblos,” serunya.

Mengapa harus pilih nomor enam? Jawabannya karena Ria Norsan-Rubijanto merupakan pasangan yang telah memiliki kemampuan yang handal dalam melakukan percepatan dan pemerataan pembangunan. Melalui kemahirannya dalam hall obi melobi, Ria Norsan diyakini mampu mendatangkan investor dari dalam dan luar negeri. Mereka akan datang guna menanamkan modal usahanya di kabupaten Pontianak. Di lain pihak, kepiawaian Rubijanto sebagai seorang biroktrat senior di kabupaten Pontianak memang tidak perlu di ragukan. Lewat pengalaman yang dia miliki, kedepan system tata pemerintahan di kabupaten

6

Pontianak akan di sempurnakan. Melalui penataan system birokratisasi ini, di harapkan kinerja dari pejabat daerah dalam melayani masyarakat akan semakin baik. “Pejabat itu adalah pelayan masyarakat. Bukan sebaliknya,” tegas Rahmad.

TIGA R BERSATU: Seperti inilah apabila Tiga R (Ria Norsan, Rubijanti dan Rahmad Satria) bersatu. Puluhan ribu massa simpatisan mereka langsung tumpah ruah ke arena kampanye, demi satu tujuan, takni melepaskan kerinduan kepada calon pemimpin pilihan.

IDOLA: Kegembiraan terlihat menyelimuti wajah ketiga gadis manis ini. Sembari tersenyum, mereka menunjukkan tanda gambar pasangan Sehati, Ria Norsan-Rubijanto.

Di hadapan dua puluh lima ribu massa yang berkumpul di Lapangan Bola Jungkat, Ria Norsan dalam orasi politiknya mengajak seluruh warga masyarakat kabupaten Pontianak untuk melakukan gerakan perubahan. Sebagai komitmen awal, di masa pemerintahannya nanti pasangan Sehati akan membebaskan biaya pendidikan SD, SMP, dan SMA. Tak hanya itu saja, para nelayan juga akan mendapat asuransi jiwa. Bagi para petani, mereka akan di beri kemudahan dalam pengolahan lahan pertanian secara intensif, lewat sentuhan teknologi semi modern. Kaum pedagang dipastiakan akan mudah dalam berusaha karena akan di beri kemu-

dahan dalam pengurusa perijinan usaha. Untuk kaum guru, mereka akan di beri insentif sesuai dengan prestasi serta kinerjanya dalam mencerdaskan anak bangsa. Kepada masyarakat kurang mampu, kesehatan mereka juag akan diperhatikan melalui program subsidi pengobatan. “Tunggu apalagi, pastikan nomor enam yang ada di kertas suara bapak-ibu sekalian terlah tercoblos dengan benar. Mari bersama kami meraih kemenangan dalam pembangunan,” ungkapnya didampingi Rubijanto. Narasi dan Teks Foto: S Pringgo

SEMANGAT: Dengan penuh semangat, Ria Norsan terus membakar semangat juang massa pendukung setianya. Lewat orasinya yang berapi-api, calon kuat bupati Pontianak ini ingin menghantarkan hari depan yanglebih baik kepada seluruh warga masyarakat kabupaten Pontianak.

TIGA ARTIS IBUKOTA TAMPIL: Ayu Sonata (Finalis KDI 5), Murni Cahyani dan Trio Angels tampil memukau di hadapan ribuan massa pendukung pasangan nomor urut enam, Ria Norsan-Rubijanto. Mereka bertiga tampil heboh.

TUMPAH RUAH: Puluhan ribu massa setia pasangan Ria Norsan-Rubijanto tumpah ruah memadati Lapangan Bola Jungkat. Meski kedatangan mereka sempat membuat macet arus lalulintas, namun mereka semua tetap tertib.


Pontianak Post,

Selasa 22 Oktober 2008

KONSULTASI MULUT dan GIGI Pengasuh : Drg Multi J Bhatarendro MPPM Konsultasi :-Hp. 08152201598 Jalan Kom Yos Sudarso

KOnsultasi Rehabilitasi Medik Pada Penyakit Saluran Nafas

dr.Multi

Apa Perlu Memelihara Gigi Bungsu? Tanya: Dokter perlu tidak memelihara gigi bungsu yang tumbuh belakangan? Terima kasih. KLP, Sungai Rengas Jawab: Gigi bungsu adalah gigi geraham ketiga yang muncul pada usia sekitar 18-20 tahun. Gigi bungsu termasuk dalam kategori struktur vestigial, yaitu struktur yang fungsi awalnya menjadi hilang atau berkurang sejalan dengan evolusi. Banyak ahli berpendapat bahwa perubahan jenis makanan pada manusia modern dari mentah menjadi dimasak membuat makanan lebih lunak. Selain itu, pemeliharaan gigi moderen mengalami kemajuan pesat. Akibatnya kerusakan pada gigi berkurang. Kehadiran gigi bungsu yang diperkirakan dapat membantu bila ada geraham lain yang tanggal menjadi tidak berguna, malah pada kebanyakan orang menjadi masalah. Karena gigi bungsu tumbuh paling akhir, terkadang rahang tidak memiliki tempat yang cukup untuk gigi bungsu tumbuh dengan wajar. Akibatnya gigi bungsu mendesak gigi geraham yang berada di depannya. Hal ini akan mengakibatkan sakit pada gigi. Masalah ini umumnya diatasi dengan mencabut gigi bungsu yang baru tumbuh. Bila gigi bungsu menempati posisi yang sulit untuk dicabut, yang dicabut adalah gigi geraham yang terdesak sehingga gigi bungsu mendapat tempat yang cukup

SEHUBUNGAN dengan perubahan cuaca yang tidak menentu saat ini, dimana suatu saat panas terik kemudian tiba-tiba disertai hujan bahkan kadang juga udara yang berkabut asap akibat pembakaran lahan atau hutan di wilayah Kalimantan Barat, semua ini menyebabkan udara tidak sehat dan sering mengakibatkan penyakit saluran nafas. Baik penyakit pada saluran nafas atas maupun saluran nafas bawah. Adapun gejalagejala yang sering ditimbulkan adalah: batuk, batuk berlendir, sesak nafas, sakit dan gatal pada tenggorokkan. Kasus penyakit saluran nafas yang sering ditemukan adalah: * Hrb (hypereactive bronchus) * Bronchopneumonia * Sinusitis * Bronchitis * Bkb (batuk kronik berulang) * Asthma * Rhinitis * Rva * Bronchiolitis * Pharingitis Rehabilitasi medik pada kasus ini berupa: penyinaran Infra Red, Chest Terapi, Inhalasi dan Massase thorax. Tujuan Chest Terapi adalah: * Mencegah obstruksi saluran pernafasan & pengumpulan sekret * Memelihara kebersihan sa-

untuk tumbuh. Terkadang gigi bungsu tidak muncul dengan sempurna pada gusi. Gusi yang menutupi gigi dapat menyebabkan penumpukan sisa makanan dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi dan sakit pada gigi. Sebelum dicabut, gigi umumnya akan difoto terlebih dahulu dengan sinar X untuk mengetahui bentuk, posisi dan

kedalaman gigi. Pencabutan gigi bungsu biasanya dilakukan dengan pembiusan lokal, namun terkadang juga dilakukan dengan bius total. Walaupun tergolong operasi kecil, pencabutan gigi sebaiknya dilakukan secara profesional oleh dokter gigi, mengigat komplikasi yang mungkin timbul saat dan setelah pencabutan. (*)

5

KONSULTASI Rehabilitasi Medik Pengasuh: dr. Jonaidi Teramihardja, SpRM Konsultasi: RSUD Soedarso Pontianak Apotik Bintang Jl Gajah Mada 70 Pontianak. HP : 0817877731 Jonaidi

pernafasan Indikasi Inhalasi: * Penyakit saluran nafas atas akut dan kronis * Penyakit saluran nafas bawah akut dan kronis * Penyakit jaringan paru untuk memperbaiki ventilasi * Gangguan saluran pernafasan karena alergi * Bayi dengan sekret yang berlebihan

luran pernafasan * Memperbaiki pola & fungsi pernafasan * Memperbaiki & memelihara mobilisasi thorax * Mengajarkan batuk yang efektif * Mengajarkan rileksasi Inhalasi, faktor yg berperan: * Sasaran terapi yang dibuat

* Pemilihan jenis obat * Pemilihan alat * Keterampilan terapis * Kondisi saluran pernafasan Tujuan Inhalasi: - Rileksasi spasme bronchial - mengencerkan secret - menekan proses peradangan - melembabkan saluran

Massase Thorax: Dilakukan pemijatan dengan teknik tertentu pada daerah dada, yang bertujuan untuk merilekskan otot-otot dada yang mana berperan dalam proses pernafasan. Juga pemberian latihan ekspansi dada untuk lebih meningkatkan kapasitas udara dalam dada. Demikian yang dapat kami jelaskan secara ringkas tentang Rehabilitasi Medik pada penyakit saluran nafas. Semoga dapat berguna bagi pembaca sekalian. Untuk konsultasi lebih lanjut dapat menghubungi kami. (*)

Dua Anaknya Dinamai Seperti Nama Pesawat Sambungan dari halaman 1

terbang itu. Di JFS, Tatu satu angkatan dengan mendiang Captain Fierda Panggabean, pilot Merpati yang meninggal bersama 30 orang kru-penumpang pada kecelakaan di kawasan Pegunungan Papandayan, Jabar, 18 Oktober 1992.

Banyak kalangan yang menuding kecelakaan yang dialami Fierda Panggabean itu ”menyusutkan” jumlah populasi pilot wanita di Indonesia. Namun, Tatu tidak menghiraukannya. ”Saya tidak pernah berhenti bermimpi untuk kembali terbang,” katanya. Kecintaan Tatu terhadap aktivitas penerbangan membuat dua anaknya menjadi “korban”. Sang buah hati itu memiliki nama yang berbau pesawat terbang yang jadi idola Tatu. “Bapaknya nggak boleh protes,” candanya. Anaknya yang pertama bernama Radhian Aztecco, 22, yang diambil dari nama pesawat Aztec. Sedangkan yang kedua, Dhivracca Cheyenne, 21, diambil dari pesawat Cheyenne yang kecil tapi lincah. “Keluarga saya sangat mendukung aktivitas saya. Mereka (anak-anak) juga bangga,” katanya. Beda dengan teman-temannya yang setelah lulus jadi pilot komersial, Tatu memang memilih jadi instruktur. Dia mengaku puas mengajar dan bisa menelurkan para pilot. Namun, krisis finansial 19971998 meluluhlantakkan semuanya. Tak terkecuali JFS yang dimiliki almarhum Yunus ini. Sebab, sekolah ini memang berbasis dolar. Saat dolar melonjak, banyak siswa yang tak mampu lagi membiayai sekolahnya. Setelah sekitar delapan tahun vakum tidak lagi menjadi instruktur penerbangan, dia mendapat tawaran dari Alfa Flying School yang berbasis di lapangan Halim Perdana Kusuma, Jakarta. Booming industri penerbangan di tanah air membuat akan kebutuhan pilot meningkat. Termasuk menghidupkan lagi sekolahsekolah calon penerbang. Sejak 2007 lalu dia kembali menekuni aktifitas sebagai instruktur pilot. Pada awalnya memang tak mudah. Namun, seperti naik sepeda, kemampuan menjadi pilot ternyata tidak pernah hilang. “Saya seperti mimpi saat tahu bisa kembali terbang. Saya kemudian belajar-belajar lagi, mengingat-ingat. Di satu titik, kemudian semuanya kembali terbuka buat saya,” paparnya. Menjalani aktivitas yang sudah lama ditinggalkannya dia mendapat banyak nasihat dari banyak kolega. “Istilah mereka ini adalah dunia maya. Saya diminta hati-hati agar tidak tergiur dengan hal-hal yang bersifat material,” imbuhnya. Saat ini, sehari-hari Tatu menerbangkan pesawat Cessna

172 (standar training) dalam menjalankan aktivitasnya sebagai instruktur. Dalam seminggu, dia bisa beberapa kali terbang ke Cirebon, Jawa Barat. Namun, latih terbang itu sebagian besar dilakukan di sekitar areal penerbangan yang dimiliki Alfa Flying School di Bogor. Sempat Gantung Ijazah Pilot wanita lainnya adalah Monika Anggraeni. ”Sejak kecil, saya sering diajak Bapak melihat pesawat,” kata Monik –panggilan akrab Monika Anggraeni– saat ditemui di sela-sela rehat di Coffee Bean, Plaza Senayan, Jakarta. Mungkin karena masih langkanya wanita yang jadi penerbang di Indonesia, selepas SMA Monika tidak langsung ingin merealisasikan citacitanya. Dia malah mendaftarkan diri ke Teknik Sipil Universitas Trisakti. Namun, hanya berjalan satu semester, keinginannya menjadi pilot kembali menggoda. ”Saya keluar, lalu pindah sekolah ke Juanda Flying School (JFS) di Surabaya,” katanya. Setelah dua tahun di JFS (1994–1996), Monik meneruskan sekolahnya di Avindo Angkasa yang berada di areal Halim Perdanakusuma. Sekolah penerbang itu dilalui dengan mudah. Setelah mengantongi PPL (private pilot license) dan CPL (commercial pilot license), Monik juga lulus prasyarat untuk menerbangkan pesawat komersial berpenumpang, yakni pesawat multiengine (untuk menerbangkan pesawat bermesin ganda), dan instrumen rating. Namun, tantangan sekolah dan dunia kerja ternyata ibarat bumi dan langit. Dengan berbagai lisensi dan ijazah penerbang itu, dia pun melamar ke berbagai maskapai penerbangan nasional. Namun, tidak ada satu pun maskapai yang memanggilnya. ”Saat itu saya sudah hampir putus asa. Mungkin menjadi pilot bukan jalan saya,” kenangnya. Setelah dua tahun menganggur, dia kemudian kuliah lagi di Universitas Trisakti. Kali ini wanita kelahiran Jakarta 17 November 1975 itu masuk jurusan akuntansi. Setahun setelah merai gelar sarjana akuntasi (2002), dia menjadi tenaga keuangan di Indomobil. Setelah itu, dia juga pernah bekerja sebagai staf marketing perusahaan penyewaan pesawat carteran. Booming maskapai pener-

bangan swasta di tanah air membuat impian untuk menjadi pilot terbuka lagi. Sebab, dengan banyaknya maskapai baru yang tumbuh, kebutuhan akan pilot juga ikut naik pesat. Pada 2004, Star Air menerima lamarannya menjadi kopilot. Monik sangat bersyukur karena hampir delapan tahun SIM pesawat komersial yang dimilikinya hanya menjadi pajangan di kamar. Kini, empat tahun setelah menjadi pilot dengan pengalaman 2.800 jam terbang, Monik tampil modis laiknya mahasiswi ibu kota yang suka ke mal. Rambut dicat dengan warna merah kecokelatan bak rambut tongkol jagung. Kacamatanya sewarna. Hanya sepuluh bulan berada di Star Air atau pada Juli 2005, maskapai nasional itu kesulitan pendanaan sehingga harus berhenti beroperasi. Wanita yang masih melajang itu lantas bergabung dengan AirAsia. Selain pesawat Boeing 737300 dan MD-82 yang ”dipiloti” pada awal karir, sejak September 2008 Monik terbiasa menongkrongi pesawat Airbus 320 yang dipoduksi konsorsium Eropa itu. Maskapai yang berpusat di Malaysia tersebut benar-benar memberikan kesempatan bagi Monik untuk meningkatkan kemampuannya. Setelah digembleng kembali di pusat pelatihan AirAsia di Sepang, Malaysia, Monik juga dipercaya untuk menjadi kopilot untuk rute regional Bangkok, Malaysia, Kinabalu, dan Kuching. Dengan jadwal empat hari kerja dan dua hari istirahat (off), Monik mengaku mencoba untuk tetap dekat dengan keluarga. Dalam seminggu, dia bisa terbang tiga kali. Setelah mendapatkan SIM Airbus pada April 2008, Monik kini lebih banyak melayani ruterute dalam negeri, yakni Balikpapan, Batam, Denpasar, dan Padang.Sebagai pilot, Monik memang sibuk. Bahkan, pada Lebaran lalu, saat mayoritas masyarakat asyik menyantap ketupat dan opor masakan khas Lebaran, dia harus merayakan Lebaran hari kedua di udara. ”Saya kebagian terbang ke Padang. Asyik juga Lebaran di udara,” katanya. Di tengah tudingan kurang amannya penerbangan di tanah air, Monik mengakui ada sebagian keluarganya yang khawatir dengan profesinya. Namun, soal keselamatan diri itu, Monik menyerahkan sepenuhnya kepada Yang Mahakuasa.**


KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak Post-

9Zl[hjeh_Wb

Solusi Cegah & Atasi Gangguan Sendi Akibat Rematik SEMUA orang tidak menginginkan cacat yang diakibatkan rematik. Untuk mengobati dan mencegahsolusinya adalah SONGGOLANGIT, yang sudah terbukti manfaat dan kegunaannya. Artritis remotoit adalah jenis rematik yang menyakitkan dan mencacatkan, dan menyerang segala usia, terutama wanita usia subur. Jenis rematik ini mengenai sendi-sensi tangan yang menyebabkan jari nyeri, membengkak dan mengalami perubahan bentuk. Penyakit ini dapat menyebar kesemua sendi tubuh, kecuali dihentikan dalam perjalanannya. Jenis penyakit ini yang dialami Ningsih Nengsih (50 th) warga Singkawang, sudah 2 tahun lebih ia menderita dan sudah hampir setahun ia memakai penyangga untuk berjalan. Berkat Songgolangit yang dikonsumsi kurang lebih 2 bulan, kini ia dapat berjalan tanpa penyangga. Menurut manager marketing PT. SHI Songgolangit at digemari masyarakat Indonesia, karena manfaat dan kegunaannya sangat mengagumkan bagi penderita asam urat dan rematik. Bahannya diolah secara alami tanpa campuran bahan kimia. Masyarakat Indonesia semakin pandai dalam memilih obat yang bahannya terbuat dari bahan alami, karena aman dan tidak ada efek samping. Songgolangit sudah teruji secara praklinis dan mendapatkan sertifikat obat herbal terstandar dari BPOM dengan nomor pendaftaran POM TR. 073 569 131, yang mana telah melalui penelitian uji khasiat dan uji toksitas, bisa sebagai ajuvan obat pendukung bersama obat dokter. Perbotol isi 30 kaplet dengan harga Rp. 45.000,-. Songgolangit 100% terbuat dari daun sanggolangit (Tridax Procumber) yang mengandung zat aktif yang bermanfaat : Tanin, saponin dan flavanoid yang bekerja secara simultan menghasilkan efek analgetik yakni meredakan rasa sakit dan nyeri serta mempunyai efek anti inflamasi yakni mengurangi radang dan pembengkakan pada sendi. Efek lain adalah memulihkan stamina yaitu mengkonsumsi sebelum tidur, bangun pagi badan terasa ringan dan segar. Penelitian menunjukkan Songgolangit mengandung kalium (K), magnesium (Mg), Calsium (Ca) yang baik untuk menjaga kondisi tulang, dapat menurunkan kadar asam urat meningkatkan metabolisme fungsi dan ginjal. Songgolangit telah tersedia di apotek dan toko obat terkemuka dikota anda. Kota Pontianak bisa didapatkan di Apt Imam Bonjol Jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, TO Batara Jalan Sei Raya Dalam.Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi Jalan Gajahmada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt Cipta, TO Murni, Apt Utama Jalan Tanjungpura.Apt Kharitas Bhakti Jl Siam, ,Apt Abadi Jalan Diponegoro.Apt Merdeka Timur Jalan Cokroaminoto.Apt Mandiri Jalan Merdeka Barat.Apt Mulia Jalan Jendral Urip, TO Jenaka Jalan Ahmad Dahlan, TO Fajar JL Komyos Soedarso, TO Segi Delapan JL A Rahman. Apt Utama Farma Tanjung Hulu, Apt Pretty Jl Tanjung Raya Dua, Apt Mega Sari farma Jl Veteran, TO Paris Jl Paris II.Kota Singkawang, Apt Singkawang , Apt Merdeka Jalan Diponegoro. Sambas The Santos Jalan Keramat.Mempawah Apt Mempawah Jalan GM Taufik.Ketapang Apt Medika Jalan Merdeka,Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Sanggau Apt Yoga Jln A Yani.Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di nomor telepon 081352645353.(riq/biz)

Dari Cerita, Tertarik Konsumsi Azadra DIABETES atau penyakit gula darah adalah salah satu penyakit yang ditakuti manusia, sebab dapat menimbulkan komplikasi. Pola makan yang tidak tepat dan gaya hidup yang senang minum dan makan manis. Inilah yang mengundang datangnya diabetes pada diri Ardian slah seorang warga yang berdomisili di Sungai Raya Kabupaten Pontianak. “Jujur saja, orang tua saya meninggal karena diabetes militus,” ujar Ardian. Diakuinya tanda-tanda awalnya dia mudah lelah,sering mengantuk, karena tubuhnya tak bertenaga badannya lemas. Sehingga daya Ardian tahan tubuh turun drastis.Ini disebabkan karena kadar gula dalam darahnya hampir 500 Mg/ dl.Sempat dia dibekali insulin dan lainnya yang lazim untuk mengatasi diabetes militus. Tiga bulan kemudian dia periksakan gula darahnya, yang ada kadar gula darahnya tidak stabil terkadang turun namun kadang naik.Kondisi ini semakin memperburuk, ia sempat hanya berbaring ditempat tidur. Dari cerita banyak kawannya tentang AZADRA dia tertarik mengkonsumsinya.Diminum 3x sehari sebelum makan. Belum lama mengkonsumsinya badan Ardian terasa segar. Dua bulan dikonsumsinya barulah diperiksa gula darahnya di laboratorium yang ternyata turun menjadi 310 Mg/dl. Melihat hasilnya cukup mengembirakan dia teruskan untuk minum Azadra. Walaupun gula darahnya sudah normal dia masih mengkonsumsi 1x1 sehari. Azadra adalah formulasi ekstrak daun mimba (Azadirachta Indica),serat, protein,karbohidrat,protein kalsium dan beberapa asam amino esensial. Penelitian lain menyebutkan ekstrak daun mimba maupun biji mimba setingkat dengan glibenklamid yang merupakan bahan aktif yang berfungsi sebagai anti diabetes. AZADRA memberi manfaat alami membantu menurunkan kadar gula, menstabilkan kadar gula rendah dan meningkatkan daya tahan tubuh.Azadra dikemas praktis dan higenis berbentuk kapsul per botol isi 30 kapsul dengan harga eceran tertinggi Rp 45.000 perbotol.Penderita diabetes dianjurkan untuk mengatur pola makan yang tepat dan seimbang, banyak makan sayur yang kaya serat dan periksa gula dalam darah secara rutin. Azadra telah terdaftar di Balai POM RI dengan nomor pendaftaran POM TR 063360121. AZADRA telah tersedia di apotek dan toko obat terkemuka dikota anda. Kota Pontianak bisa didapatkan di Apt Imam Bonjol Jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, TO Batara Jalan Sei Raya Dalam.Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi Jalan Gajahmada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt Cipta, TO Murni, Apt Utama Jalan Tanjungpura.Apt Kharitas Bhakti Jl Siam, ,Apt Abadi Jalan Diponegoro.Apt Merdeka Timur Jalan Cokroaminoto.Apt Mandiri Jalan Merdeka Barat.Apt Mulia Jalan Jendral Urip, TO Jenaka Jalan Ahmad Dahlan, TO Fajar JL Komyos Soedarso, TO Segi Delapan JL A Rahman. Apt Utama Farma Tanjung Hulu, Apt Pretty Jl Tanjung Raya Dua, Apt Mega Sari farma Jl Veteran, TO Paris Jl Paris II.Kota Singkawang, Apt Singkawang , Apt Merdeka Jalan Diponegoro. Sambas The Santos Jalan Keramat.Mempawah Apt Mempawah Jalan GM Taufik.Ketapang Apt Medika Jalan Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Sanggau Apt Yoga Jln A Yani.Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di nomor telepon 081352645353.(riq/biz)

Rabu 22 Oktober 2008

Terbang Murah, Nyaman, Aman & Tepat Waktu Selama Bulan Oktober 2008 ADALAH harapan kami, terbang bersama Garuda Indonesia senantiasa merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan. Kami terus berusaha untuk selalu meningkatkan kualitas pelayanan, mulai dari pelanggan menghubungi kami untuk menanyakan informasi penerbangan atau memesan tempat duduk sampai dengan pelanggan tiba di airport tujuan, demikian ungkap Dewa Rai, Sales & Marketing Manager PT. Garuda Indonesia Branch Office Pontianak Kini Garuda Indonesia telah melayani rute Pontianak ke Jakarta 3 kali sehari, dengan jadwal keberangkatan dari Pontianak pukul : 08.10, 12.55 dan 17.50 Wib. Dengan demikian, pelanggan akan semakin leluasa memilih jadwal keberangkatan sesuai dengan kebutuhannya.

Indonesia menawarkan harga spesial mulai dari : Pontianak – Balikpapan : Rp.1.269.500 Pontianak – Banjarmasin : Rp.1.150.000 Pontianak – Surabaya : Rp.1.067.500 Pontianak – Denpasar : Rp.1.260.000 Pontianak – Semarang : Rp. 997.500 Pontianak – Yogyakarta : Rp. 997.500 Pontianak – Medan : Rp.1.654.500 Pontianak – Mataram : Rp.1.890.000 Pontianak – Solo : Rp. 997.500 Pontianak – Palembang : Rp. 997.500 Pontianak – Padang : Rp.1.095.000 Pontianak – Makassar : Rp.1.561.000 Pontianak – Pekanbaru : Rp.1.290.800 Untuk rute-rute domestik lainnya dapat menghubungi Garuda Indonesia. Demi kenyamanan perjalanan, kami menghimbau

HARGA MURAH selama Bulan Oktober 2008 Sampai dengan akhir bulan Oktober 2008 Garuda Indonesia menawarkan HARGA MURAH namun tidak mengurangi tingkat pelayanan. Seperti, untuk rute Pontianak – Jakarta atau rute sebaliknya, harga tiket mulai dari RP. 520.000 (sudah termasuk Ppn, Asuransi & Fuel Surcharge). Begitu juga untuk 23 kota tujuan dari Pontianak melalui Jakarta, Garuda

para pelanggan agar merencanakan perjalanan sedini mungkin, sebisanya tidak melakukan perubahan jadwal keberangkatan atau kepulangan, karena kondisi tiket dengan harga khusus, apabila mengadakan perubahan jadwal akan dikenakan biaya. Begitu juga nama yang tercantum dalam tiket hendaknya sesuai dengan nama penumpang yang akan terbang. Salah satu pelayanan plus Garuda Indonesia adalah menyediakan fasilitas city check-in yang berada di Kantor Penjualan Garuda jalan Rahadi Usman No. 8A Pontianak, dimana pelanggan bisa memilih tempat duduk dan mendapatkan Boarding Pass pada 24 jam s/d 04 jam sebelum waktu keberangkatan. RESERVASI DAN PEMBELIAN TIKET Untuk keperluan reservasi dan pembelian tiket, pelanggan dapat menghubungi “Garuda Call Center” 24 jam melalui nomor telepon: 0804 1 807807 atau (021) 2351-9999. Pembayaran tiket dapat dilaksanakan melalui ATM Bank BCA, BNI, Lippo, Mandiri, Niaga, Permata dan BRI, fasilitas Phone Banking, Internet Banking & Mobile Banking dari BCA, Mandiri. Datang langsung ke Kantor Penjualan Garuda Indonesia Pontianak Jalan Rahadi Usman No.8A Pontianak atau Agen-agen Perjalanan Anda.(uni/biz)

Penjualan Motor Mulai Melambat penjualan motor hingga September 2008 mencapai 4,8 juta unit. Penjualan pada September 2008 turun sekitar 8,5 persen dari posisi Agustus 2008 sebesar 612.032 unit menjadi 559.637 unit. Kalangan industri optimis dengan target tersebut. Secara terpisah, Dyonisius Beti, vice president director PT Yamaha Motor Kencana Indonesia mengungkapkan keyakinan bahwa mereka akan memproduksi dan menjual 2,4 juta motor sepanjang tahun ini. Hingga sembilan bulan pertama tahun ini, Yamaha sudah membukukan penjualan 1,85 juta unit. Menjadikan mereka pada posisi nomor dua setelah Honda dengan total penjualan nasional pada periode yang sama sebesar 2,2 juta unit dengan market share 4,7

PELAKU industri motor nasional yakin bahwa penjualan hingga akhir 2008 mencapai 5,8 juta unit. Meski penjualan motor pada September 2008 mengalami penurunan tipis dibandingkan bulan sebelumnya. Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Gunadi Sindhuwinata mengungkapkan bahwa pada awalnya, penjualan motor nasional pada tahun ini ditargetkan 5,4 juta unit. Naik dari pencapaian 2007 sebesar 4,6 juta unit. ’’Melihat angka penjualan hingga sekarang sudah mendekati target awal, maka target sekarang 5,8 juta,’’ katanya kemarin. ’’Apalagi permintaan dan daya beli masyarakat masih ada. Lagipula harga tidak berubah jauh.’’ Berdasarkan data dari AISI,

persen. Sebelumnya Johanes Loman, marketing director PT Astra Honda Motor yakin bahwa mereka akan menguasai 47 persen pasar motor pada 2008. ’’Tahun depan, penjualan motor mungkin tidak akan setinggi tahun ini,’’ kata Dyonisius. Penyebabnya adalah adanya krisis global yang mengurangi likuditas perbankan, padahal sekitar 75 persen pembelian motor berupa kredit. ’’Naiknya mungkin 5-6 persen.’’ Gunadi yang juga menjabat sebagai Presdir Indomobil, sebelumnya pernah mengatakan bahwa pertumbuhan penjualan kendaraan roda empat seharusnya rata-rata 12 persen per tahun sedangkan untuk roda dua 10 persen per tahun. (aan)

Dirgantara Indonesia Gandeng Eurocopter Kantor Kementerian BUMN kemarin. Menurut Budi, kerjasama ini dimaksudkan untuk mempererat kerjasama yang sudah terjalin antara PTDI dan Eurocopter. Sejak 1976, PTDI memang telah memproduksi beberapa helikopter di bawah lisensi perusahaan asal Spanyol tersebut. Pada 1980, PTDI kembali memproduksi 11 helikopter Puma SA330 dan 19 Super Puma AS332 untuk Eurocopter. ‘’Ini menunjukkan bahwa sejak dulu, produk PTDI sudah diakui di level internasional,’’ katanya. Presdir EuroCopter Indonesia

PT Dirgantara Indonesia (DI) terus berupaya meningkatkan kompetensinya di bidang indus tri manufaktur pesawat terbang. Kali ini, BUMN industri penerbangan tersebut menjalin kerjasama dengan Eurocopter, salah satu raksasa industri helikopter di Eropa. Dirut PT DI Budi Santoso mengatakan, kerjasama dengan Eurocopter diimplementasikan dalam bentuk technical assistance di bidang teknologi penerbangan senilai USD 42 juta. ‘’Ini sangat menggembirakan,’’ ujarnya usai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di

Henri Stell mengatakan, sejak bekerjasama dengan PTDI pada 1976, pihaknya merasa puas dengan hasil produksi PTDI, baik yang berupa helikopter jadi ataupun suplai komponennya. ‘’Karena itu, kami sangat berharap kerjasama ini terus berkembang,’’ ujarnya. Sementara itu, Deputy Menneg BUMN Bidang Piset (pertambangan, industri strategis, semen, energi, dan telekomunikasi) Sahala Lumban Gaol menambahkan, pihaknya berharap agar PTDI bisa terus menjaga kepercayaan yang sudah diberikan Eurocopter. (owi)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Oktober 2008

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 782,71,RP. 841,91,RP. 902,86,RP. 934,45,RP. 966,93RP. 998,52,RP. 1.031,01,RP. 1.063,93,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 3.177,32,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 84,02 %

Harga CPO/ Kg Rp. 5.211,39 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 3 BULAN OKTOBER 2008 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

4.500,19.000,32.000,65.000,45.000,55.000,17.000,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

6.400,6.300,6.100,6.500,6.300,20.000,15.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.675 6.225 6.500 13.000 8.750 66.125 19.500 34.500 17.250 7.500 22.775 3.800 750 7.850 8.500 1.125 31.250 7.875 37.250 9.375 12.625 2.500 3.000 36.000 28.000 4.500

KET.

Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS BANK (Rp) Bank Panin

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

Mengatasi Pria & Wanita PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris “ 15 MENIT JADI DI TEMPAT” Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso No. Kamar : 26

HP. 081345616640, 081345642992 Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

PERSENTASI: Dosen dan Mahasiswa UMP mendengarkan persentasi dari Saad Bokhari.

Kedubes AS Presentase Pemilu di UMP PONTIANAK—Kedutaan Besar Amerika Serikat yang diwakili, Human Rights Officer, Saad Bokhari, Senin (20/10) bertandang ke Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP). Kehadiran Diplomat dari Negera Paman Sam tersebut untuk menyampaikan dan mempresentasikan seputar Pemilihan Umum (Pemilu), yang bakal digelar di Amerika pada November mendatang. “Selain mempresentasikan perihal Pemilu, beliau juga memberikan informasi tentang perguruan tinggi terutama yang terkait dengan program studi Islam di Amerika dan informasi lain terkait perkembangan Amerika dan lain-lain,”ungkap Rektor UMP, Helman Fachri ditemui Pontianak Post usai menerima kunjungan tamu yang turut didampingi penerjemah tersebut di Ruang Pertemuan

UMP, Lantai II. Menurut Helman, UMP berkepentingan untuk mengetahui secara luas tentang Amerika tidak hanya mengenai model pemilunya tapi secara umum. “Selama ini kita hanya bisa melihat dan mengetahui tentang Amerika lewat televisi dan media-media lainnya. Namun tadi, benar-benar secara jelas digambarkan bagaimana sesungguhnya Pemilu yang akan dilaksanakan di Amerika November mendatang,” katanya. Bagi UMP sendiri, lanjut Helman Fachri, persentase mengenai Pemilu yang disampaikan Kedubes AS tersebut bisa menjadi bahan kajian terutama bagi insan akademik. “Jadi apakah memang model yang berlaku di Amerika sudah komprehensif, dibandingkan di Indonensia dan dibeberapa Pilkada di daerah,” pungkasnya.(ser1)


cmyk

Nasional

Pontianak Post - Rabu 22 Oktober 2008

7

Dua Eks Sesditjen Depkum HAM Diperiksa Kejagung

+

Fery Pradolo/JPNN

KAPAL BEKAS: Aparat Pelayanan Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priuk, Jakarta berhasil menggagalkan penyelundupan 2 Kapal Feri bekas dari Singapura. Kapal Feri dengan nama New Orleans dan Charleston I ditarik dengan menggunakan tug boat (TB) di Pulau Beting Raja dan Pulau Peniki.

JAKARTA– Penyidikan kasus dugaan korupsi biaya akses fee dalam sistem administrasi badan hukum (sisminbakum) di Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU) Depkum HAM mulai merambat naik. KejaksaanAgung kemarin (21/10) memeriksa enam pejabat di lingkungan DitjenAHU. Salah seorang di antara mereka adalah Sekretaris Ditjen AHU Syarifuddin. Lima pejabat lainnya yang diperiksa adalah R.H. Tjapah dan Aan Danudiantono (keduanya mantan Sesditjen AHU), Lulu (Kabag Keuangan Ditjen AHU), Haryanto Sukarno (bendahara Koperasi Depkum HAM), dan Ismail Barmawi (Kabiro Keuangan Depkum HAM). ’’Mereka diperiksa sebagai saksi. Seputar unsur-unsur perbuatan melawan hukum, unsurunsur merugikan negara,’’ kata Kapuspenkum Kejagung Jasman Pandjaitan kemarin. Pemeriksaan itu merupakan

lanjutan dari pemeriksaan pada Senin lalu (20/10). Mereka yang diperiksa pada hari itu adalah mantan Kasubdit Badan Hukum Depkum HAM Qomaruddin, mantan Direktur Perdata Depkum HAM Woeriyanto, Direktur Perdata Depkum HAM Cholilah, dan Kasubdit Badan Hukum Dit Perdata Depkum HAM Supranowo. Rencananya, hari ini penyidik memanggil rekanan Depkum HAM dalam sisminbakum, yakni PT SRD. Seorang penyidik mengatakan, pihaknya berupaya mengorek keterangan seputar pengelolaan dan pelaksanaan sisminbakum. Selain itu, biaya teknis operasional sisminbakum menjadi materi pemeriksaan. ’’Penggunaan pungutan akses fee juga ditanyakan,’’ katanya. Belum diketahui apakah pemeriksaan akan berlanjut kepada level DirjenAHU. Namun, JaksaAgung Muda Pidana Khusus (JAM Pid-

sus)MarwanEffendymemastikan, semua yang terkait dan diduga menerima kucuran dana tersebut akan dipemeriksa di Gedung Bundar, Kejagung. ’’Mereka akan dimintai keterangan dan harus mempertanggungjawabkan,’’ te­gas mantan kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jatim itu. Seperti diketahui, bagian pidana khusus Kejagung menyidik kasus dugaan korupsi biaya akses fee dan biaya PNBP (penerimaan negara bukan pajak) dalam sisminbakum. Sistem yang digunakan dalam pemberian status badan hukum itu berdasarkan keputusan menteri dan surat edaran Dirjen AHU Depkum HAM pada 2000, berlaku sejak 2001 hingga saat ini, dengan mengakses website http://www. sisminbakum.com. Namun, dana tersebut masuk ke rekening swasta, yakni PT SRD, dan dimanfaatkan oknum pejabat Depkum HAM. Kerugian negara diperkirakan Rp 400 miliar. (fal/agm)

+

Eks Kapal Pesiar Singapura Jaksa Agung Minta Maaf ke Kapolri Diselundupkan ke Indonesia JAKARTA – Indonesia kembali menjadi sasaran pembuangan barang-barang bekas dari luar negeri. Kemarin Kantor Bea dan Cukai Tanjung Priok merilis penangkapan dua kapal pesiar bekas dari Singapura yang akan diselundupkan ke Indonesia. Dua kapal berbobot 98 ton tersebut bernama New Orleans dan Charleston I. Keduanya ditarik tug boat Sumber Power VII dan XII. Diduga, kapalkapal tersebut akan dipereteli, kemudian dibesituakan. Dua kapal itu ditangkap petugas Bea dan Bukai serta petugas Polres KP3 Tanjung Priok tanggal 16 dan 17 Oktober lalu. Sayang, otak dari penyelundupan kapal bekas itu belum berhasil ditangkap. Petugas Bea dan Cukai Tanjung Priok hanya menetapkan tersangka kepada kapten kapal dan mualimnya, yaitu AD, LL, RB, dan MY. Dua kapal pesiar bekas itu kini bersandar di Dermaga Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai

Tanjung Priok. Kapal New Orleans ditangkap pada 16 Oktober di sekitar perairan Pulau Beting Raja. Sementara itu, kapal Charleston I ditangkap pada 17 Oktober 2008 di perairan Pulau Peniki. Penangkapan bermula dari kecurigaan petugas akan maraknya kegiatan pemotongan besi baja bekas di sekitar perairan Kalibaru, Jakarta Utara. Hasil penyelidikan diketahui bahwa kegiatan itu tidak didukung syarat administratif. Dari penyelidikan itu, petugas mendapatkan laporan bahwa akan ada pengiriman dua kapal bekas dari Singapura. Lalu, skenario penangkapan dilakukan pada 16 Oktober 2008 menjelang tengah malam. Kapal patroli petugas menangkap pergerakan kapal di sekitar perairan Pulau Beting Raja. Kapal yang dihampiri petugas adalah kapal TB Sumber Power XII. Kapal jenis tug boat itu, rupanya, sedang me-

narik (towing) sebuah kapal bekas New Orleans. Kedua kapal itu langsung digiring petugas ke Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tantung Priok. Berdasarkan hasil penyelidikan, petugas juga mengetahui bahwa satu unit kapal lagi terlebih dahulu dikirim ke Indonesia pada 10 Oktober. Kapal bernama Charleston I itu datang dari Singapura dan ditambat di sekitar Pulau Damar Besar dan ditahan pada 17 Oktober. Dirjen Bea dan Cukai Anwar Suprijadi menuturkan, aksi penyelundupan kapal bekas bisa memengaruhi iklim usaha industri pengolahan baja dan besi bekas. Sebab, kapal bekas itu, rencananya, dijual besinya. Selain itu, pihaknya tidak ingin Indonesia menjadi tempat membuang barangbarang bekas yang berpotensi mengandung limbah. Beberapa barang berbahaya yang pernah masuk ke Indonesia, antara lain, kondom bekas

dan limbah B3. Barang-barang berbahaya itu diimpor perusahaan asal Indonesia yang bekerja sama dengan negara yang ingin membuang limbah itu. ’’Terpenting, dari pencegahan ini, kita tidak ingin kedaulatan negara kita diacak-acak negara lain,’’ tegas Anwar Suprijadi. Karena itu, untuk membuktikan keseriusannya memerangi aksi penyelundupan, digandengnya Polres KP3 Tanjung Priok dan Administrator Pelabuhan Tanjung Priok. Polres KP3 nanti menindaklanjuti temuan dari bea dan cukai. Anwar mengatakan akan bertemu Kapolri untuk membicarakan langkah konkret memerangi aksi penyelundupan itu. ’’Peran kita di sini sifatnya membantu, kalau ada penadah barang-barang selundupan. Ke mana barang itu dikirim dan di mana domisili orang yang punya kapal itu,’’ timpal Kapolres KP3 AKBP Yoyol kemarin. (dai/jpnn/nw)

Selamatkan Uang Negara Rp 192 M Sambungan dari halaman 12

sejumlah flat. Kemudian aset milik Perum Bulog berhasil mengamankan 11 rumdin. Selengkapnya lihat grafis. Sementara itu, salah satu anggota tim, Muhammad Sigit,

mengungkapkan bahwa modus yang selama ini terjadi adalah pengalihan aset kepada orang lain. Misalnya, jual beli. ”KPK meminta yang menjual mengembalikan uang kepada pihak pembeli,” ujarnya. Dengan begitu, akta jual beli yang dilakukan telah batal.

Seperti diberitakan, KPK berupaya menertibkan aset-aset negara yang masih dikuasai mereka yang tak berhak. Untuk mengembalikan fungsi rumah dinas tersebut, KPK mendorong departemen yang bersangkutan bersikap tegas kepada penghuni.

Sebab, salah satu tugas pegawai negeri termasuk menjaga aset negara. Terhadap pengembalian aset negara itu, departemen yang bersangkutan juga dilarang memberikan ganti rugi meski penghuni sudah melakukan renovasi. (git/agm)

bisa berbicara ketika ditanya Nonstop. Ketika persidangan selesai, Maria Joseph hampir pingsan dan terlihat pucat. “Saya pusing. Saya belum siap untuk menjawab,” ujar Maria. Sheila ditangkap polisi pada 7 Agustus di kamar hotel

Golden Sky sekitar pukul 15.00 WIB. Di kamar tersebut ditemukan shabu denga berat 0,0586 gram, seperangkat alat hisap atau bong, dua buah korek api gas dan satu buah kotak kecil warna biru tempat menyimpan alat hisap. (sen/hds)

Diancam 5 Tahun Penjara Sambungan dari halaman 12

+

“Kita lihat saja di persidangan berikutnya. Peluang pasti ada, kita optimis. Kita lihat nanti fakta-fakta di persidangan,” ujar Mudarwan. Sidang akan dilanjutkan Senin (27/10) den-

gan agenda menghadirkan saksi-saksi yakni Wing Kenedy (Polri), Dedy Raharjo (Polri) dan Tony alias Akeng. Sementara itu, ibunda Sheila, Caecilia Maria Joseph merasa shock melihat anaknya duduk di depan meja hijau. Maria Joseph sampai tidak

Ribuan Massa Sepakat Pilih Oscar-Azas Sambungan dari halaman 12

ini melihat bahwa perbedaan itu sudah menjadi kehendak Tuhan. “Pluralisme itu sudah ada sejak dulu. Perbedaan membuat kita menjadi sempurna. Kebersamaan sangat penting dalam membangun kota ini,” kata Oscar merupakan putra sulung politisi senior, H. Ishaq Saleh. Di hadapan ribuan massanya,

HTM :

Oscar-Azas bertekad membawa perubahan di daerah ini. “Bersama kita bisa melakukan perubahan. Saya dan Azas minta restu kepada masyarakat Pontianak. Datanglah ke TPS, pada 25 Oktober. Satukan hati, pilih nomor dua,” ajaknya. Dalam kampanye terbuka kemarin, Oscar-Azas juga melepaskan balon aneka warna. Balon itu bertuliskan ajakan memilih

pasangan Oscar-Azas. Sementara di atas panggung, nyanyian artis terus menghibur warga yang hadir. Pluralisme sangat jelas terlihat dalam kampanye terakhir pasangan Oscar-Azas. Oscar dan Azas diusung dua partai besar yakni Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa. Pasangan yang mengusung visi Pontianak SEHAT ini satusatunya pasangan kolaborasi

birokrat dan praktisi pendidikan. Dengan moto bersama bisa, pasangan nasionalis-religius ini sangat mencintai pluralisme. Kedua pasangan ini mengajak seluruh masyarakat untuk menyatukan pilihan: coblos nomor dua. Pasangan yang siap melakukan perubahan. Pasangan yang selama kampanye telah berbuat nyata: pengobatan gratis dan pembagian abate. (mnk)

(•) Senin s/d Jum’at : Rp. 20.000,-/ Tiket (•) Sabtu, Minggu & Hari Libur : Rp. 25.000,-/ Tiket

SEGERA PERIMIER Hari Kamis tgl 23 Oktober 2008

SEGERA PERIMIER Hari Kamis tgl 23 Oktober 2008

1

permo­ho­nanmaafkepadaKapolda Gorontalo. Perbuatan Kajari Tilamuta, Gorontalo, Ratmadi Saptondo yang menyinggung kepolisian bermula dari kasus pemerasan yang dilakukan Ratmadi. Itu terungkap setelah beredar rekaman pembicaraan antara Ratmadi dan staf bupati Boalemo, Subandrio. Rekaman berdurasi 30 menit itu di antaranya berisi permintaan sejumlah uang oleh Ratmadi jika tidak ingin kasusnya diungkap Kejari. Ratmadi bahkan akan menolak jika uang yang diberikan di bawah Rp 50 juta. Yang mengejutkan, di dalam rekaman itu, ada kalimat yang

menuduh polisi. Misalnya, ”Masa polisi dapat semua, dari Kapolda semua proyek dapat.” Juga ada bagian, ”Jangan baik sama polisi. Kejaksaan lebih hebat gebrakannya dari polisi… Polisi itu bodoh semua. Kapolres juga gak ada apaapanya kok bagi saya ilmunya.” Atas ulah anak buahnya itu, Hendarman telah mencopot Ratmadi dari posisi Kajari Tilamuta. Saat ini dia ditugaskan menjadi jaksa fungsional di lingkungan Kejati Gorontalo. ”Dia telah diperiksa dan laporannya sudah ada di JAM Was (Jaksa Agung Muda Pengawasan) untuk dievaluasi,” kata alumnus Fakultas Hukum Undip Semarang itu.(fal/git/nw)

Pengunjung Tewas di Ruang Sidang JAKARTA--Ruang 306 Pengadilan Negeri Jakarta Pusat kemarin berubah menjadi tempat pembantaian. Di ruang yang terletak di lantai tiga, itu seorang tewas dan seorang lagi luka berat akibat tertikam. Pembunuhan itu terjadi saat digelar sidang perkara pembunuhan terhadap Didi Pontoh, manajer Diskotik Classic dengan terdakwa Jm. Puluhan orang tibatiba masuk ke dalam ruang sidang. Tanpa babibu mereka menyerang pengunjung sidang. Stanley Mukuah (31) warga Senen, Jakarta Pusat tewas terkapar

bersimbah darah. Ia mengalami penganiayaan berat serta hantaman benda keras di sekuju tubuhnya. Sementara, Boy Warukoh (29) kritis akibat terkena tikaman. Oleh petugas, pria warga Salemba ini segera dilarikan ke RSCM. Para pelaku langsung kabur setelah jatuh korban. Aksi penyerbuan ini membuat shock majelis hakim dan pengunjung sidang. Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Hery Wibowo yang dikonfirmasi tadi malam menyatakan, pihaknya masih menelusuri pemicu penyerangan ini. Dia

menduga penyerangan yang dilakukan sekelompok pemuda ini dilatari dendam. “Kita masih selidiki penyebab penyerangan ini,” katanya. Dari tempat kejadian perkara, polisi mengamankan barang bukti berupa sebilah besi yang diduga untuk menghabisi nyawa Stanley. Selain itu, polisi juga mengamankan tujuh orang untuk dimintai keterangan. Persidangan kasus pembunuhan Didi di PN Jakpus terkesan ditutup-tutupi. Persidangan kemarin digelar menjelang malam. (gpg/jpnn/nw)

Saksi Kembali Cabut BAP Sambungan dari halaman 12

hard disk. Proses kloning dilakukan untuk menemukan soft copy surat berkop BIN yang ditujukan kepada mantan Dirut Garuda Indra

Setiawan dari Waka BIN M. As’ad yang isinya meminta Pollycarpus ditugasi sebagai corporate security di pesawat yang ditumpangi Munir. ”Hasil kloning keakuratannya 100 persen jika prosedurnya

benar,” katanya. Dia menyebutkan, hard disk bisa dikloning dengan syarat tidak rusak secara fisik. ”Asal masih bisa dibaca komputer, itu artinya hard disk masih bagus,” terangnya. (fal/kim)

Sektor Pertanian Aman Dari Krisis Global Sambungan dari halaman 12

produksi pertanian tetap bagus. “Yang kita jangan sampai turun saja harganya. Kalau turun nanti rugi petani. Jadi tidak usah takut. Para pertain, harga gabah

dan produksi pertanian lainnya tetap aman, meski pun krisis global mengancam dunia,” kata dia. Spudnik melakukan tanaman padi perdana di Desa Kuala Mandor A di atas lahan seluas

6000 hektar. Selain itu, Spudnik yang didamping pejabat Dinas Pertanian Propinsi Kalbar dan pejabat Dinas Pertanian Kubu Raya, juga menggelar dialog dengan para pertani di Kubu Raya.(bud)

Ancaman Mulai Datang Sambungan dari halaman 12

Thailand yang menduduki peringkat ketiga lewat torehan 1:16:72 menit. Sementara itu, tiga perak disumbangkan oleh tim perahu naga pria jarak 250 m, sepak takraw wanita nomor tim, dan selancar kategori short board.

AYani Megamal Lt.3 Pontianak Telp. 0561-763 666

Jam : • 12:40 • 14:55 • 17:10• 19:25 21:40 • WIB [ 5X SHOW ]

cmyk

JAKARTA--Jaksa Agung Hendarman Supandji tidak ingin hubungan kejaksaan dan kepolisian renggang gara-gara ulah tercela oknum kejaksaan yang menjelek-jelekkan polisi. Secara kesatria, Hendarman meminta maaf kepada Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri kemarin (21/10). ”Saya sampaikan permintaan maaf tentang KajariTilamuta (Provinsi Gorontalo, Red) yang dalam pembicaraannya, kata-katanya tidak etis,” kata Hendarman setelah menerima Kapolri di Kejagung kemarin. Selain itu, Hen­darman telah meminta kepa­la Kejaksaan Tinggi (Kajari)Go­rontalomenyampaikan

2

Jam : • 12:10 • 14:25 • 16:40• 18:55 21:10 • WIB [ 5X SHOW ]

Tim perahu naga pria Indonesia hanya mencatatkan waktu 51:74 detik sehingga harus mengakui ketangguhan Myanmar yang membukukan catatan 50:97 detik. Sedangkan tim wanita sepak takraw Indonesia bertekuk lutut di kaki Thailand dua set langsung (11-21, 13-21). Satu perak lainnya disumbangkan oleh peselancar

wanita Indonesia, Gea Yesniar. Dia menambah jumlah perak dari nomor short board. Dua perunggu disumbangkan oleh Dewi Rahayu dari cabor selancar dan tim sepak takraw pria yang merebutnya bersama Myanmar. Hasil itu mengukuhkan Indonesia ke puncak klasemen sementara. (ru/diq)

Informasi Film dari Bioskop : Ketik: AYANI Kirim SMS ke : 2121 dari Ponsel Anda atau www.cineplex21.com

3

4 3

Jam : • 12:45 • 14:55 • 17:05 • 19:15 • 21:25 WIB Jam : • 12:15 • 14:25 • 16:35 • 18:45 • 20:55 WIB [ 5X SHOW ] [ 5X SHOW ]

+


PENTAS SUKSESI

8

Pontianak Post, Rabu, 22 Oktober 2008

CALON BUPATI KABUPATEN PONTIANAK 35.11 %

54.20 %

22 Oktober 2008

Ria Norsan

R2 Terus Memimpin, AS2 Menguat Pasangan H. Ria Norsan –Rubijanto sampai dengan hari ini belum tergoyahkan diposisi puncak dengan dukungan sebesar 54.20 persen Pasangan R2 kian kokoh memimpin, Sementara pasangan H.Agus Salim-M.Saleh meski dukungan terus menguat, tercatat sampai hari ini 35.11, namun masih harus puas berada diposisi runer up. Balon lain yang masih belum ada perubahan yang berarti, baik posisi maupun persentase, posisi juru kunci masih ditempati pasangan Johni Hasan- Aida M. dengan 1.53 persen.

Hari Ini Semua Atribut Kampanye Diturunkan KETUA KPUD Kabupaten Pontianak, Munir Putra ST menegaskan terhitung sejak pukul 00.00WIB tadi malam, seluruh alat peraga dari para kontestan Pilkada Kabupaten Pontianak harus sudah diturunkan. Kepada seluruh tim kampanye calon bupati dan wakil bupati kabupaten Pontianak, diminta untuk segera mengindahkan himbauan ini. Ditemui usai mengikuti acara debat kandiMunir Putra dat yang digelar di Gedung Pancasila, Mempawah, Selasa (21/10), kemarin, kepada Pontianak Post lebih lanjut dia mengatakan himbauan ini diberikan karena masa kampanye telah berakhir. Sebab itu, kewajiban bagi para kandidat setiap tim kampanye untuk melepas segala atribut tersebut, sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku. “Mulai besok (hari ini-red), atribut kampanye sudah tidak ada lagi. Dan selama masa tenang diharapkan tim sukses, tim kampanye maupun masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang dapat memprovokasi. Sehingga pelaksanaan Pilkada kita tetap berjalan aman, tertib dan sukses,” terangnya. (go)

Rubijanto

3.82 %

Agus Salim

M. Soleh

3.05 %

Suryansyah

Marcel

2.29 %

Mardan

Jonny Djamal

MEMPAWAH-Panelis diskusi enam kandidat pasangan balon Bupati dan Wakil Bupati memberikan apresiasi positif atas jawaban yang disampaikan para kandidat. Kendati diakui panelis, terlihat kurang siap saja. “Jawaban yang diberikan ratarata hampir sama. Cuma terlihat ada yang kurang siap dengan materi yang akan disampaikan,” aku Dian Patria SE MA Fakultas Ekonomi Untan Pontianak salah seorang panelis ditemui Pontianak Post usai diskusi kandidat di gedung Pancasila, kemarin. Dia melihat, banyak kandidat

Jual Pesona Lewat Program Kerja MEMPAWAH—Dalam pelaksanaan debat kandidat yang digelar di Gedung Pancasila, Mempawah, Senin (21/10) kemarin, langkah strategis dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Pontianak sepertinya menjadi fokus perhatian bersama dari para kandidat calon bupati dan wakil bupati Pontianak. Berdasarkan data yang ada, PAD Kabupaten Pontianak TA 2008 berjumlah Rp26 milyar. Tetapi, setelah pemekaran wilayah, PAD yang tersisa di prediksi tinggal Rp 4-6 milyar. Penurunan disebabkan sebagian besar lumbung PAD andalan Kabupaten Pontianak sudah ke Kabupa ten Kubu Raya. Persoalan pembangunan ini kemudian dijadikan bahan pertanyaan dari para panalis. Mereka yang didaulat menjadi panelis dalam acara debat kandidat ini adalah DR Zulkarnaen, pakar kebijakan publik; Dian Patria SE.MA, dari kalangan ekonom dan Harlan S.Sos, pakar sosial budaya. Ketiganya merupakan akademisi dari Universitas Tanjungpura, Pontianak. Di sesi tanya jawab tersebut, setiap pasangan calon diberi kesempatan menyampaikan program kerja serta kebijakan strategis yang akan dilakukannya, jika terpilih sebagai kepada daerah. Pemaparan dilakukan berdasarkan nomor urut masing-masing kandidat. Dan setiap kandidat diberi waktu 5 menit. Sesuai nomor urut yang ada, maka kesempatan pertama di berikan kepada pasangan nomor urut 1,

Husni Thamrin-Idrus Adam, yang dalam kesempatan tersebut hanya di hadiri oleh calon wakil bupati, Idrus Adam. Sedangkan calon bupati, Husni Thamrien berhalangan hadir. Di hadapan para panelis, Idrus mengatakan di masa pemerintahannya kelak, pihaknya akan berusaha meningkatkan PAD melalui pengembanan sektor-sektor penting terutama meningkatkan SDM melalui pendidikan yang berkualitas, sehingga menghasilkan tenagatenaga yang professional dibidang nya, serta memberikan pelayanan birokrasi yag tidak berbelit-belit. Sedangkan pasagan nomor urut 2 pasangan, Mardan Adijaya -Jonni Djamal, berjanji akan menerapkan tiga program penting. Pertama, peningkatan produktivitas dimanasetiap kegiatan dapat menghasil kan produk dengan memperhatikan beberapa hal penting kreatif, prolifit, industrious, fruitful, dynamic, fertile dan inexhaustible. Kedua menghadirkan akuntabilitas kepada publik, dimana adanya transparansi pemerintah dengan masyarakat yang dapat dipertanggungjawabkan. Ketiga, peningkatan kesejahteraan rakyat, kedua pola pembangunan yang produktif dan akuntabilitas harus dijalankan demi kesejahteraan masyarakat bukan untuk kepentingan pribadi ataupun golongan. Di lain pihak, pasangan nomor 3, Johni Hasan-Aida Mokhtar, berkomitmen untuk meningkatkan PAD untuk memenuhi kebutuhan praktis dan strategis masyarakat secara proporsional dan berkesinambungan tanpa memandang unsur-unsur perbedaan. Mereka juga berkeinginan untuk menciptakan aparatur daerah

yang bisa melayani masyarkat secara professional. Tak ketinggalan, pelaksanaan peningkatan pembangunana di bidang pelayanan pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya. Sementara itu, pasangan nomor urut 4, Agus Salim-Soleh, akan mengupayakan peningkatan sektor perekonomian rakyat Kabupaten Pontianak. Melalui pengembangan Pelabuhan Kuala Mempawah terpadu, pihaknya berharap Pelabuhan Kuala Mempawah akan mampu menjadi lokomotif perekonomian Kabupaten Pontianak, lewat multiplier effect yang di timbulkannya. Dengan demikian, secara tidak langsung peningkatan PAD akan tercipta dengan sendirinya.

Paparan yang tak kalah berbobot juga di sampaikan nomor urut 5, pasangan Suryansyah-Marcellus. Dalam penjelasannya, mereka berkeinginan untuk mengembangkan sistem perekonomian yang berbasis sumber daya local, meningkatkan tarap hidup kesejahteraan petani dengan mengarahnya pada kegiatan agrobisnis, dan menggalakkan pertumbuhan ekonomi koperasi sebagai dasar pengembangan ekonomi kerakyatan. Sebagai penutup, kandidat nomor urut 6, pasangan Ria NorsanRubidjanto didaulat untuk menyampaikan program kerjanya selama lima tahun kedepan. Dalam penjelasannya, mereka berdua menilai

menjanjikan. Jangan kita mensettingkan kondisi dua tahun lalu sebelum pemakaran. Toch banyak data yang disampaikan kandidat data dua tahun lalu (2005),” sebut panelis lainnya. Sebab, sejak dimekarkan, semua itu sudah berubah jauh. Tentunya memerlukan suatu jawaban yang kuat, terprogram dengan kondisi keterbatasan ini. “Saya pikir tadi persoalan birokrasi reformasi dijalankan untuk membangun kondisi. Pelayanan harus lebih baik, terukur bagi investor. Dengan pelayanan yang baik, investor akan masuk untuk menanamkan investasi mereka,” nilai panelis lain. Tentunya investor yang masuk, adalah yang mengedepankan

kepentingan masyarakat itu yang mustinya dikedepankan. Juga musti didorong hal yang konkrit perihal pelayanan kesehatan. “Itu juga harus terprogram dengan satu keterpahaman, dengan target yang jelas,” tukasnya. Dia mengaku, ada diantara kandidat yang menunjukkan satu kepahaman dan tidak hanya retorika. Terlihat juga yang bersangkutan berusaha untuk kuat menjawab itu. “Jadi, tak cuma bahasa kecap saja. Korupsi harus memang dimulai dari calon Kada itu sendiri dan harus turun kebawah dan harus dikawal dan harus berani untuk menyatakan tidak. Karena kental nanti kekuasaannya akan dekat dengan korupsi. (ham)

Terbang Setiap Hari Dengan BOING 737 PONTIANAK - JAKARTA

JAKARTA - BALIKPAPAN

JAKARTA - PALEMBANG

JAKARTA - SEMARANG

Jam :06.30, 07.55, 10.40 12.25, 14.50,15.30 WIB Telp. :(0561) 734488

2X

DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO HATTA Computer Sabre/A bacus Atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

Jam : 08.05, 15.10 Telp. :(0542) 739225

2X

Jam : 05.10 Telp. :(0561) 32262

(PP) Jam 10.10 WIB

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 Telp. : (0717) 436980

Jam : 10.05, 15.40 Telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

Jam : 08.05, 11.40 Telp. :(0711) 378655

2X

Jam : 07.30, 13.05 Telp. :(061) 4537620

JAKARTA - BANJARMASIN

2X

Jam : 08.05, 17.55 Telp. :(0511) 58996

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 Telp. :(0761) 856031

Jam : 07.00, 18.25 Telp. :(024) 3549888

2X

JAKARTA - YOGYA

JAKARTA - TARAKAN

PTK - YGY - SUB

(021) 3840 888

Johni Hasan

Aida Mochtar

Pringgo/Pontianak Post

Panelis mengajukan lima poin pertanyaan masing-masing bagi pasangan kada seperti penempatan ekonomi, penempatan perkapita, lama pendidikan, lapangan kerja yang tercipta dan angka kemiskinan dengan materi yang tidak sama satu dengan lainnya. “Sebagian terjawab, sebagian tidak. Walaupun ada kandidat yang tidak menjawab secara angka. Tetapi secara normatif masing-masing kandidat kada berusaha untuk menjawabnya,” nilai DR Zulkarnain pengamat sosial Kalbar salah satu panelis. Mustinya masing-masing kandidat menjawab untuk pembangunan Kabupaten Pontianak pasca pemekaran kondisinya akan semakin sulit. “Itu belum

2X

Reservasi JAKARTA

Idrus Adam

PIAWAI: Meski panitia memberi batasan waktu untuk menjawab pertanyaan dari para panelis, namun enam pasangan kandidat kepala daerah ini tetap piawai dalam memberikan jawaban.

yang mengedepankan angkaangka dalam penjelasannya. “Mengapa saya minta angkaangka. Karena program itu sifatnya normatif. Memang terlihat banyak diantara kandidat yang kelabakan,” kata Dian lagi. Disebutkan panelis, kondisi seperti itu memang menjadi pengalaman semua. Bahwa penguasaan materi dan data-data daerah adalah sangat penting. “Dalam penilaian saya pribadi, penyampaian keenam pasangan balon kada dan wakada semuanya bagus-bagus. Saya kalau lihat strategis, program kerja secara umum tidak berbeda jauh, tapi secara spesifik jelas ada. Hanya masalah target-target angka kelihatanya ada yang kelabakan menjawabnya.

5X

Husni Thamrin

Upaya Peningkatan PAD Jadi Fokus Perhatian

Kandidat Kada Kurang Kuasai Angka-angka Satu Kandidat Bupati Tak Hadir

1.53 %

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 Telp. :(0751) 446600

2X

Jam : 15.50 Telp. :(0274) 32262

Harta Kekayaan Incumbent Belum Juga Diketahui Santo: Layak Dapat Sanksi Moral MEMPAWAH-Hingga hari terakhir pelaksanaan kampanye PIlkada Kabupaten Pontianak, Senin (22/10) kemarin, harta kekayaan dari Agus Salim belum juga dipublikasikan. KPUD Kabupaten Pontianak belum bisa menghadirkan data kekayaan dari incumbent karena laporan hasil kerja KPK masih belum di tangan. “Ini membuktikan bahwa harta kekayaan dari incumbent bermasalah,” kata Susanto SE, Ketua Forum Pemantau Kinerja Eksekutif dan Legislatif Kabupaten Pontianak. Selain tersandung masalah administrasi, Agus Salim juga tersangkut persoalan pemenuhan persyaratan sebagai peserta Pilkada Kabupaten Pontianak. Ini terlihat dari tidak dipenuhinya salah satu bulir hukum yang diamanahkan dalam UU Nomor 12 tahun 2008. Diaman dalam salah satu pasalanya, disana disebutkan bahwa penyampaian laporan harta kekayaan ke publik merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi seluruh pasangan kandidat kepala daerah.

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 Telp. :(031) 5049666

JAKARTA - BIAK

Jam : 15.10 Telp. : (0341) 855878

Jam : 22.00 Telp. : (0981) 591636

JAKARTA - MAKASAR

JAKARTA - DENPASAR

Jam : 05.00 Telp. : (0411) 3655255

Jam : 14.35 Telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 Telp. : (0967) 550666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.30

Memang, dalam aturan tersebut tidak menerangkan tentang sanksi hukum yang jelas. Kendati demikian, sebagai bangsa yang menjunjung tinggi adat serta budaya, penyampaian laporan harta kekayaan kepada publik itu merupakan salah satu pertanggungjawaban moral. Nah, jika seorang calon pemimpin daerah tidak bisa menghadirkan transparansi publik, maka yang bersangkutan layak untuk dijatuhi sanksi moral. “Kami rasa dia (incumbent) layak mendapat sanksi moral dari masyarakat, yang notebene merupakan pemegang suara terbanyak di setiap pesta demokrasi. Ini merupakan bukti ril bahwa moralitas dari kandidat nomor urut empat meragukan,” ungkapnya. Soal bagaimana bentuk sanksi moril yang akan di jatuhkan oleh rakyat, sambung Susanto, hal itu tergantung dari masyarakat. Bisa saja, salah satu bentuk sanksi moral tersebut di wujudkan dengan keengganan rakyat untuk memilih figur yang bersangkutan. Kapan sanksi moral itu akan diberikan, jawabnya dapat dilihat pada perhitungan suara, 25 Oktober nanti.(go)

JAKARTA - MANADO

JAKARTA - KUPANG JAKARTA - SURABAYA

Kabupaten Pontianak sebenarnya memiliki kekayaan potensi alam yang menjanjikan untuk dimanfaatkan dan dikembangkan. Jika di kelola secara baik dan benar, keberadaan potensi SDA itu akan mampu mendatangkan PAD yang besar. Tak ingin muluk-muluk, pasangan Sehati ini memiliki komitmen untuk mensejahterakan kaum tani, nelayan dan pedagang. Disamping mendapat kesempatan untuk tebar pesona lewat program kerja, para panelis juga memberikan serangkaian pertanyaan seputar visi misi dari para kandidat. Disinilah kepiawaian para kandidat diuji untuk memaparkan program kerjanya selama lima tahun kedepan.(go)

2X

Jam : 16.00, 20.15 Telp. :(0361) 429620

JAKARTA - BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 Telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 08.00 Telp. : (082) 244299

JAKARTA - MANOKWARI

GUANGZHOU

Jam : 22.00 Telp. : (0986) 215666

Dari Terminal 2D Jam : 07.30 Telp. : 86-20-6120 6350


GALLERY KAMPANYE RAMAH Lebih Dekat Dihati Rakyat

Pontianak Post,

Rabu, 22 Oktober 2008

✧✧✧✧✧✧✧

AMAH (RUDHYABDULLAH) begitu dekat dengan masalah kaum akar rumput. Sebelum acara debat kandidat digelar pukul 14.00 WIB di Cafe Randayan, Sungai Raya, salam silaturahmi sempat dilakukannya ke tingkat bawah. Salam hangat calon kepala daerah masa depan Kubu Raya ini diperkenalkannya langsung kepada rakyat. Uniknya lagi masalah strategis yang terjadi di Kecamatan Sungai Raya dalam didengarnya secara mendalam dari hati ke hati. Pasar pagi di Daerah Parit Baru Kecamatan Sungai Raya menjadi yang pertama dalam agenda kunjungan Kepala PU Kalbar ini. Didalamnya selain berinteraksi langsung kepada pedagang, apa yang dikeluhkan mereka juga ikut disampaikan. Rudhy-Abdullah punya komitmen seandainya terpilih pasar tradisional rakyat ini bakalan dipercantik. Dengan tidak meningalkan ciri khasnya, segala sarana dan prasarana didalamnya akan diperlengkap. “Pokoknya RAMAH terpilih semua para pegadang harus merasakan kenyamanan berdagang. Pasar ini harus dirombak tetapi tidak meninggalkan ciri aslinya,” kata Rudhy yang berjanji akan memudahkan para pedagang dalam menopang hidupnya dari pasar rakyat ini. Selain itu, Rudhy dikenal sebagai pasangan cakada yang paling BANTUAN: Rudhy memberikan bantuan biaya pengobatan kepada seorang warga Gang Kecil, Parit Baru yang menderita sakit. santun diantara yang lain. Ia bersama Abdullah begitu dekat ketika nama-namanya diteriakan para pedagang. Tidak lupa salam hangat dan perkenalkan disampaikan kepala PU Kalbar mundur dari jabatan ini punya komitmen jelas membangun kabupaten ke14 di Kalbar ini. Nyaris seluruh pedagang multi etnis yang berada di Pasar Parit Baru ini mendukung RAMAH memimpin Kubu Raya. Sebagai pendengar yang peka terhadap persoalan dibawah RAMAH tidak malu masuk ke gang-gang sempit pemukiman tionghoa. Hampir di setiap rumah disalami dan diselaminya secara menyeluruh. Keduanya melihat langsung bagaimana kehidupan KUNJUNGI PEDAGANG: Rudhy-Abdullah menyalami pedagang Pasar Parit PDAM: Rudhy-Abdulah melihat langsung masalah PDAM yang membuat warga kecil ini. Ia juga tidak Baru. Ia berjanji pada masa pemerintahannya pasar tradiosional ini harus lebih pelanggannya tidak bisa menikmati air secara layak. Pada masa pemerintahannya segan-segan mengeluarkan uang memadai, lengkap dengan tidak meninggalkan ciri khasnya. nanti, ia menjanjikan masalah suplai air tersendat tidak terjadi lagi. dari kantongnya sendiri memberi uang pengobatan kepada warga TINJAU INTAKE: yang lama menderita sakit. WaKomitmen RAMAH yang jarlah jargon favoritnya ikan luar biasa juga mendengar sepat ikan gabus, nomor 4 dan melihat secara paling bagus begitu dikenal mendalam intake PDAM semua komunitas, tidak terkeKKR. Karena masalah air cuali kalangan anak kecil tinghoa.

R

4

inilah hampir setiap waktu pelanggan protes karena air yang tidak mengalir.

9 ✧✧✧✧✧✧✧

RAMAH juga punya komitmen luar biasa terhadap pembenahan PDAM Kubu Raya. Disela- sela acara silaturahminya ia melihat dari dekat apa masalah distribusi air bersih warga KKR ini. Usai berdialog mendalam, rupanya radiator utama, pipa sambungan dan lain-lain banyak yang sudah uzur. Namun ia memastikan RAMAH terpilih air bersih pada senin-kamis tidak akan terjadi lagi. Seluruh pelanggan PDAM Kubu Raya setiap harinya bisa mandi, mencuci bahkan bisa minum. “Saya paham masalah besar warga penikmat air adalah tersendatnya aliran PDAM. Tetapi pada masa pemerintahan kami, hal tersebut tidak terulang. Seluruh warga harus menikmati hak dasar air karena mereka juga membayar. Apalagi dana perbaikan managemen dari pusat sudah ada di PU Provinsi. Bahkan jumlahnya tidak kecil dan saya bisa mengusahakannya berada di Kubu Raya ini,” janjinya. Di Sungai Raya Dalam, Rudhy juga prihatin. Persoalannya penikmat jalan dari warga KKR yang berbatasan dengan Kota Pontianak tidak leluasa. Ia sedih lantaran karena sebagai sosok teknokrat berpengalaman jalan di daerah ini hancur sekali. Proyek pengerjaan tidak sesuai yang diharapkan masyarakat. Pada masa pemerintahannya Jalan di Sei Raya Dalam tidak akan ada cerita hancur dan akan lebih mulus. Bahkan hingga masuk ke daerah Punggur. “Saya berjanji jalan di wilayah ini harus dinikmati masyarakat KKR dengan sepadan. Tidak ada cerita truk terbalik karena jalan tidak selesai. Seluruh warga KKR yang berdomisili disini harus menikmati enaknya berlalu lintas di Sungai Raya Dalam ini,” ujarnya. Disamping melihat prasarana publik tak memadai, tempat pembuangan sampah (TPS) ternyata tidak banyak di KKR. Rudhy-Abdullah juga sedih karena banyak warga membuang sampah sembarangan. Bahkan disembarang tempat di Sungai Raya. Pada masa pemerintahannya nanti, hal itu tidak boleh terjadi. “Sepanjang jalan harus ada tempat pembuangan sampah memadai. Nanti petugas dari lapangan akan diintensifkan. Kemudian sampah tersebut diangkut ke TPS terakhir. Kita pastikan sampah apapun termasuk sampah rumah tangga harus terbuang dengan tepat,” ucap dia.** Narasi dan Foto Deny Hamdani

FAVORIT: Pasangan RAMAH favorit Ibu-Ibu Kubu Raya.

FOTO BERSAMA: Ibu, Bapak dan anak-anak berfoto bersama Rudhy.

BANTUAN: Rudhy-Abdullah pasangan nasionalis ini melihat salah satu warga yang menderita sakit cukup lama. Seperti yang lainnya ia juga membantu sedikit biaya pengobatan.

KOMIT PERBAIKI JALAN: RAMAH prihatin terhadap jalan Sungai Raya Dalam yang ditanami pisang oleh warga. Ia berjanji seandainya terpilih Jalan Serdam tidak akan rusak lagi. Bahkan dari depan Polda hingga ke Punggur akan beraspal licin.

MASA DEPAN: RAMAH Abadi bersama masuknya PENDIDIKAN: RAMAH dipuja anak-anak SD terutama SALAMAN: RAMAH menyalami pedagang kecil di matahari ke peraduannya. Sementara orang-orang yang lewat memastikan melihat kepala daerah masa di Batu Ampar. Mereka percaya RAMAH mampu wilayah Batu Ampar. depan Kubu Raya ini. menyulap masa depan mereka menjadi lebih baik.

TARIAN: Di Olak-olak Kubu RAMAH dianugerahi salah satu tarian tradisional dari masyarakat CUBITAN: Ibu-Ibu meminta cubitan Rudhy kepada transmigrasi. Disinilah membuktikan kalau pasangan anaknya di daerah pedalaman ini. pemilik nomor 4 ini duet nasionalis yang multi etnis.

DIELUKAN: RAMAH dielu-elukan masyarakat Batu Ampar layak menjabat sebagai kepala daerah Kubu Raya yang baru.

PALING BAGUS: Jargon RAMAH “Ikan Sepat Ikan Gabus, Nomor 4 Paling Bagus” dibacakan anak-anak kecil. Mereka sudah familiar dan kenal dengan jargon tersebut.

MERAKYAT: Rudhy tidak malu dan segan makan bakso bersama rakyat kecil. Ini membuktikan kalau sosoknya dikenal dekat dan merakyat.


Pontianak Post

10

l Rabu 22 Oktober 2008

HaDe Tetap Santun Berkampanye Pontianak Bersatu Coblos Nomor 4

Mohon Maaf Kepada Warga Kota Pontianak

Calon independen Walikota dan Wakil Walikota Pontianak Haitami Salim dan Gusti Hardiansyah pada putaran terakhir kampanye di wilayah Pontianak Timur. Pasangan perseorangan ini disambut antusias masyarakat yang berkesempatan menyampaikan sejumlah masalah kehidupan mereka sehari-hari yang bermuara pada persoalan pembangunan di Kota Pontianak. Pasangan yang dikenal dengan HaDe berdialog dengan menyejukkan. Menyampaikan programnya bilamana terpilih sebagai walikota dan wakil walikota Pontianak. Disela sela kunjungan, wajah yang nampak letih namun bersemangat, Bang Te dan Bang Dheden menyempatkan diri berdiskusi. Tim HaDe menanyakan apa yang ingin disampaikan pada hari terakhir kampanye ini? Calon Walikota Independen, Bang Te mengatakan, “hari ini terakhir kampanye, saye dan Bang Dheden menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Pontianak yang merasa tidak nyaman dan terganggu, oleh relawan dan simpatisan HaDe. Kegiatan mulai sosialisasi menyerap dukungan sampai dengan

Sutarmidji Ucapkan Terima Kasih dan Maaf

PONTIANAK–Sehari setelah menghijaukan Kota Pontianak di Taman Alun Kapuas, Pasangan SiiP (SutarmidjiParyadi), pada hari terakhir kampanye, Selasa (21/10) juga meraup simpati dari masyarakat Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat. Penyampaian visi misi secara terbuka itu dihadiri ribuan warga yang bersimpati dengan political will (kemauan politik) H Sutarmidji untuk membanPasangan independen Haitami Salim-Gusti Hardiansyah didoakan gun Kota Pontianak selama ini. sesepuh masyarakat Pontianak Timur. Masyarakat yang berada di satu kelurahan yang sama dengan proses pemilihan ini agar dapat masa kampanye ini.” pasangan nomor 4 itu, sangat Bang Te mengajak seluruh berjalan dengan baik,” pintanya. berharap H Sutarmidji menjadi Bang Dheden menambahkan, komponen masyarakat berdoa pemimpin mereka lima tahun kepada tuhan yang maha esa agar “kami juga kembali menyammendatang. dalam pelaksanaan pemilihan paikan rasa terima kasih yang Antusiasme masyarakat suwalikota dan wakil walikota sebesar-besarnya kepada reladah terlihat sejak pagi hari saat Pontianak ini berjalan dengan wan dan simpatisan HaDe yang pasangan yang diusung PPP, damai, sejuk, nyaman, sehingga telah bekerja mendukung kami PKP Indonesia, didukung Partai melegakan hati semuanya. Bang dengan ikhlas dan tanpa pamrih. Persatuan Daerah (PPD) dan Te menambahkan pemilihan Terima kasih kami sampaikan Partai Pelopor itu mengunjungi walikota dan wakil walikota ini kepada KPU dan Panwas Kota warga di beberapa tempat di merupakan suatu tahapan dalam Pontianak yang telah bekerja keras kelurahan itu. Bahkan di satu proses demokrasi yang intinya melaksanakan pemilihan walikota rumah warga, H Sutarmidji Pontianak, Poltabes Pontianak adalah kesejahteraan rakyat. disambut dengan taburan beras “Pemilihan walikota dan wakil serta pihak pihak lainnya,” ungkuning yang dalam adat Melwalikota bukanlah akhir dari kap Bang Te dan Bang Dheden ayu menandakan sebagai doa segalanya tapi lebih merupakan mengakhiri perbincangan dengan selamat dan sambutan kepada awal dari proses perubahan. Kita kru dari Tim Media HaDe. (HaDe pemimpin mereka. bersama berkewajiban menjaga Center/Adv)

Ingin Perubahan? Dukung Sri Astuti dan Eka Kurniawan

Coblos Nomor 7, Setia Kawan Menang

PONTIANAK – Songsong hari pencoblosan, 25 Oktober 2008, dukungan semakin menguat ke Sri Astuti dan Eka Kurniawan, Pasangan Setia Kawan, menuju kemenangan. Ini tergambar, saat pasangan wali kota yang dinilai harmonis ini melakukan kampanye dan silaturachmi dengan masyarakat di berbagai lokasi. Apalagi Sri Astuti sebagai pendamping suami, Buchari A Rachman yang juga Wali Kota Pontianak, dinilai telah mampudenganpemikirannyamengembangkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). “Dengan penilaian terbaik bidang PAUD dari pemerintah pusat, tentunya Kota Pontianak menjadi kota layak anak,” jelas Sri Astuti saat sampaikan orasi politiknya. Tak heran, songsong hari pencoblosan, Ketua DPC PDIP Kota Pontianak, Eka Kurniawan, menegaskan, pihaknya tetap optimis akan menang satu putaran pada Pilwako Pontianak tahun 2008, yang kalipertama dilaksanakan secara langsung. Keyakinan Eka yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, lantaran Setia Kawan mendapat dukungan penuh massa dan simpatisan PDIP. Juga mendapat dukungan dari masyarakat dan dukungan kaum perempuan yang semakin solid serta dukungan masyarakat dan massa PDIP. Bahkan, Korwil Kalimantan PDIP, DR Ir Arif Budimanto yang ikut hadir dalam kampanye putaran kesepuluh Pasangan Setia Kawan diAlun Kapuas, Pontianak Kota, juga optimis, peluang PDIP di empat pilkada di Kalbar harus memang, termasuk Pilwako Pontianak, akan menang dalam satu putaran. Hal mendasar, karena calon yang diusung PDIP adalah kader terbaik.

KORWIL: Sri Astuti Buchari berjabat tangan dengan Korwil PDIP Kalimantan, DR Ir Arif Budiman, didampingi para pendukung yang tetap setia.

Arif menilai, Sri Astuti berpsanagan Eka Kurniawan sangat bagus, karena adanya keterpaduan. Sehingga tercipta keharmonisan pasangan calon, perempuan dan lelaki. Arif yang juga optimis pasanganSetiaKawanakanmemenangkan pilwako satu putaran. Apalagi pada putaran terakhir kampanye (21/10) di Pontianak Selatan, Sri Astuti Buchari, Calon Wali Kota Pontianak yang berpasangan Eka Kurniawan, Calon Wakil Wali Kota Pontianak, dengan nomor urut 7, kembali dielu-elukan saat bersilaturachmi di kediaman rumah masyarakat pendukung. Hal itu terungkap saat Sri Astuti bertemu langsung dengan ibu-ibu dan masyarakat saat bersilaturachmi di kediaman Zainal di Gang Swadaya RT 3 RT 12, Jalan S Parman Pontianak Selatan, Selasa (21/10) pagi. Kedatangan calon wali kota permpuan yang diusung PDIP pada kampanye simpatik ini, disambut masyarakat dengan penuh kegembiraan. Pasalnya, pemimpin perempuan itu, Sri Astuti, sudah dinanti-nanti kehadirannya di

tengah masyarakat. Begitu juga saat isteri Wali Kota Pontianak, Buchari A Rachman, bersilaturachmi untuk melakukan kampanye simpatik di kediaman Edward di Gang Ketapang, Jalan Gajah Mada, pada siang harinya, masyarkat yang hadir menyambut dengan kemenangan. Masyarakat dan ibu-ibu sekitar Gang SwadayadanGangKetapang,padaprinsipnyatelahberjanji,danakanmencoblos nomor 7 pada Pilwako 25 Oktober 2008 untuk memenangkan Sri Astuti Buchari dan Eka Kurniawan, agar terwujud menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak periode 2008-2013. “Kenapa kami mendukung Ibu Sri Astuti sebagai calon wali kota. Jawabannya hanya satu. Karena kami inginkan adabaya perubahan,” tegas Edi Kumal, pemuka masyarakat Pontianak Selatan. Perubahan dimaksud agar dapat diujudkan, ungkap Edi yang juga seniman Kalbar, ini agar ibu kota provinsi ini pesat dalam pembangunan. Makanya diperlukan pemipin bertangan dingin, tegas dan berani. (mzr/adv)

HUJAN: Hujan deras bukan halangan bagi warga Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat mendengar program-program pasangan nomor 4, H Sutarmidji, SH, M.HumParyadi, S.Hut.

Pada siang hari saat kampanye akan dimulai, masyarakat secara khusus mengiringi H Sutarmidji menuju lokasi kampanye dari rumahnya di Gang Waris, Jalan Tebu. Di lokasi kampanye, ribuan masyarakat sudah menunggunya sambil tak berhenti meneriakkan siip…siip..yang menjadi ikon pasangan muda ini. Tak hanya di “kampong” send-

iri H Sutarmidji disambut dengan pekik kemenangan. Di lima kecamatan lainnya, H Sutarmidji juga meraih simpati masyarakat. Setiap kunjungannya selalu disambut semringah masyarakat. Dialog yang dilakukannya tak pernah sepi dari masyarakat yang ikhlas datang dan mendengarkan program-program pasangan tersebut dengan nawaitu untuk

memajukan Kota Pontianak dan melayani masyarakat. Begitupun dengan empat kali kampanye terbuka pasangan ini selalu dipadati massa. Di Pontianak Timur, misalnya, kampanye di Lapangan Sepak Bola Sultan Muhammad, menurut salah seorang anggota Panwaslu merupakan yang paling ramai. Sama halnya kampanye terbuka yang digelar di halaman Taman Alun Kapuas, menjadi paling akbar selama masa kampanye digulirkan. H Sutarmidji diwawancarai TVRI Stasiun Pontianak mengucapkan terima kasih kepada warga Kota Pontianak dan simpatisan yang mendukungnya. Karena ia menilai selama masa kampanye tidak terjadi hal-hal yang dapat mengganggu ketenangan warga Kota Pontianak. “Itu yang terpenting bagaimana kita, masyarakat Kota Pontianak menjaga kota ini tetap aman. Kalau pun seandainya ada simpatisan dari pasangan saya yang melanggar, itu tidak bisa kita hindari,” kata H Sutarmidji yang alumnus S-2 bidang hukum di Universitas Indonesia. H Sutarmidji juga menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh warga Kota Pontianak jika selama masa kampanye terdapat hal-hal yang mengganggu kepentingan umum. (SiiP Center)

Selebaran Gelap Atasnamakan MABM Nodai Ketenangan Kota Pontianak

MENJELANG Pemilihan Walikota Pontianak, 25 Oktober 2008, suasana yang kondusif dinodai dengan beredarannya selebaran gelap mengatasnamakan Masyarakat Adat Budaya Melayu(MABM). Isi selebaran melarang warga Tionghoa memilih Calon Walikota, Ir.Harso Utomo Suwito jika ingin Kota Pontianak aman dan damai. Selebaran disebarkan disekitar pemukiman warga Tionghoa seperti di Pasar Pagi Gang Bunga dan Gang Kedah, Jalan Tanjungpura. Selebaran tersebut dikeluarkan oknum atau kelompok yang tidak bertanggung jawab dengan menggunakan logo MABM. Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kalbar, H.Abang Imien Thaha ketika dikonfirmasi mengatakan MABM tidak pernah mengeluarkan selebaran itu. “Kami tidak pernah mengeluarkan selebaran seperti itu, apalagi selebaran menggunakan nama Masyarakat bukan Majelis,” tegas Imien Thaha didampingi Pengurus MABM di Rumah Adat Melayu, Selasa (21/10) kemarin. Dijelaskannya, logo dalam selebaran itu memang logo MABM, diperkirakan hasil fotocopi-an namun tidak sempurna. “Logo yang sempurna yaitu dilingkaran luarnya bertuliskan Majelis Adat Budaya Melayu bukan Masyarakat Adat Budaya Melayu,” terangnya. Logo provinsi di bawahnya bertuliskan Kalimantan Barat, sedangkan kabupaten bertuliskan nama kabupaten. “Karena itu saya katakan logo itu tidak sempurna,” ujarnya. Menanggapi isi selebaran itu, Imin

H.Abang Imien Thaha

Thaha mengatakan sangat ekstrim dan jelas ingin mengadu domba. “Tidak pernah ada niat, hati maupun tingkah laku pengurus MABM membuat seruan yang ekstrim seperti itu,” terangnya. Surat-surat resmi yang dikeluarkan MABM tidak hanya berlogo, tapi lengkap dengan identitas, stempel dan tandatangan resmi mabm. MABM tidak akan merima begitu saja jika ada fotocopy surat MABM walaupun ada tandatangan ketua umum, karena bisa dipalsukan. Sekali lagi Imin Thaha sangat menyesalkan beredarnya selebaran itu. “Kami juga tidak mendukung upayaupaya yang bersifat intimidasi semacam ini,” katanya. Ia yakin masyarakat pemilih sudah cukup cerdas dalam mengamati calon-calon yang akan dipilih. “Inilah kejanggalan berpolitik di Kalbar, yang bukan menggunakan tokoh partai tapi menggunakan etnis dan agama ini,” ungkap Imin Thaha. Sebetulnya etnis dan agama tidak perlu diributkan dan dilibatkan ke dalam kancah politik. MABM mendukung pesta demokrasi yang jujur dan santun, solid dan aman, tertib dan berbudaya, tambahnya. Erwan Irawan, Ketua Persatuan

Erwan Irawan

Melayu Kalbar (PERMAK) dan Ketua Gerakan Melayu Bersatu (GMB) juga menyayangkan dan mengutuk isi selebaran gelap itu. Ia mengharapkan kepada warga Kota Pontianak untuk dapat menahan diri. “Bisa saja ini sikap untuk memecah belah masyarakat melayu dan merusak dari kondisi Kota Pontianak yang saat ini sangat kondusif,” katanya. Dikatakan Erwan, pihaknya akan berupaya mencari siapa dalang yang membuat selebaran gelap berbau sara ini. Menurutnya, ini perbuatan yang tidak bertangung jawab dan ia minta pihak keamanan melakukan penyelidikan. “Jangan dianggap persoalan ini remeh, karena didalam seruan ini ada bentuk ancaman dan upaya memecah belah etnis yang selama ini sudah kondusif,” paparnya. Tanggal 25 Oktober 2008 nanti, Erwan berharap semua warga Kota Pontianak dapat memberikan suara sesuai hati nurani masing-masing. “Saya sebagai masyarakat melayu menghimbau, terutama dalam organisasi PERMAK dan GMB untuk memilih pemimpin yang betul-betul punya wawasan kerakyatan dan yang mau peduli pada rakyat kecil,”

Ponpes Darun Nasyiin Guru Besar Angkaraba Jatim Dukung KH Suhri Gus Sholah: KKR Dukung KH Suhri Maksudi Angkaraba Wajib Coblos No 3 Rahamid: Harus Kompak Coblos Nomor 3

SUNGAI RAYA—Pimpinan dan Pengasuh pondok pesantren Darun Nasyiin mendukung penuh KH. Suhri Maksudi menjadi Bupati KKR, untuk itu kepada seluruh keluarga besar, guru dan alumni PP Darun Nasyiin diharuskan untuk mendukung dan mencoblos pasangan SMS Nomor 3 pada Pilkada yang akan di laksanakan 25 Oktober 2008 nanti. Hal tersebut di sampaikan oleh Ustad Abdul Hamid Sasmito, Pimpinan Pondok Pesantren Darun Nasyiin, Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Selain itu Rahamid, demikian rekan-rekannya memanggil dan mengajak kepada seluruh warga yang ada di Kubu Raya untuk bersatu mendukung calon Bupati dari KH. Suhri Maksudi, SE, Msi yang berpasangan dengan Lendeng Syahrani SH.

Ustadz Hamid Sasmito

Sekretaris Umum Ikatan Keluarga Besar Madura ini juga meminta dan waspada agar masyarakat jangan sampai dibodohi dengan ajakan dan janji-janji dari kandidat yang ingin memecahkan dan menghancurkan suara. “Jika bersatu maka umat Islam di KKR akan mendapatkan seorang Bupati yang amanah dan Islami dan mempunyai dasar kepemimpinan yang bersih dan jauh dari korupsi,” terang

Rahamid. Selain itu Ustad yang getol memperjuangkan pesantren dan suara umat Islam ini menyampaikan bahwa saatnya harkat dan martabat umat Islam terangkat. Sementara itu Abah KH. Maksudi yang merupakan ayahanda dari KH. Suhri Maksudi menyampaikan kepada pendukung pasangan nomor 3 nya untuk selalu bersatu dan kompak. “Nyatoreh taretan methure pakompak coblos nomer tellok” ajak Abah Maksudi dalam bahasa Madura. Menurutnya kalau bupatinya dari kalangan kita sendiri maka segala aspisrasi termasuk pembangunan sarana dan prasana di wilayah perkampungan dan pedesaan yang mayoritas umat Islam akan segera dibenahi dan dibangun agar umat Islam tidak tertinggal. “Kita harapkan dengan terpilihnya KH Suhri segala urusan akan mudah dan akan lebih di perjuangkan,” ujar Abah. (sms centre/Pk)

SUNGAI RAYA—Calon Bupati Kubu Raya dari pasangan SMS, KH. Suhri Maksudi terus mendapat dukungan dari berbagai kalangan. Mulai dari Keluarga Besar Madura, para Ulama dalam Majelis Pesantren, Masyarakat Bugis (Sulawesi Selatan), tokoh masyarakat dari berbagai lapisan, dari Ustad, Imam Masjid, Balater, sampai masyarakat biasa. “Dukungan tersebut menjadi amanah yang harus di perjuangkan untuk bisa menang”, Kata KH. Suhri Maksudi, SE, MSi. Menjelang pelaksanaan Pemilihan pada tanggal 25 Oktober 2008, Pasangan Nomer urut 3 ini kembali mendapat dukungan dari Perguruan ternama dari Jawa Timur yaitu Perguruan Angkaraba, dimana perguruan itu sendiri adalah merupakan perguruan ilmu bela diri tenaga dalam yang sudah amat dikenal dan termasyur di Jawa Timur. Di Kalimantan Barat, Perguruan Angkaraba sudah beraktivitas diantaranya Istighosah rutin. Kabupaten Kubu Raya sendiri

DUKUNG: Gus Sholah berfoto bersama Calon Bupati KKR, KH. Suhri Maksudi diapit Ustaz Nasir dan seorang jamaah.

jamaahnya sudah mencapai 4.000 orang. Di sampaikan oleh Guru Besar Perguruan Angka Raba, Gus Sholah, alasan mengapa Perguruannya mendukung penuh KH. Suhri Maksudi untuk menjadi Bupati KKR. Menurut Gus Sholah, pertama adalah KH. Suhri Maksudi, SE, Msi adalah satu-satunya tokoh muslim yang keilmuan intelektualnya tidak perlu di ragukan lagi untuk menjadi pemimpin KKR yang multi etnis. Kedua lanjut Gus Sholah yang

jauh-jauh datang dari Jawa Timur demi memberi dukungan kepada pasangan SMS ini, karena akhlak dan tutur sapanya yang bijak dan penuh santun, itu sudah menggambarkan bahwa KH. Suhri Maksudi adalah sosok pemimpin yang akan menjadi panutan masyarakat, sebagai mana di contohkan nabi Muhammad SAW. Alasan ketiga, Gus Sholah menyatakan bahwa karena pemikiran-pemikiran atau ideide KH. Suhri Maksudi sangat cemerlang untuk menjadikan

Kubu Raya sebagai kota atau Kabupaten yang berakhlak dan bermartabat serta yakin akan membawa barokah bagi seluruh warga KKR atau istilahnya menjadi rahmatal-lil alamin. Untuk itulah Guru Besar itu mengajak dan meminta kepada seluruh pengurus dan anggota Perguruan Angkaraba untuk mendukung dan memenangkan KH. Suhri Maksudi menjadi Bupati Kubu Raya dengan cara mencoblos nomer 3 pada tanggal 25 Oktober 2008 nanti.(SMS Centre/pk)


SAMBUNGAN

Pontianak Post, Rabu, 22 Oktober 2008

Tak Jadi Meledak karena Ada WNI

Raih Simpati Pemilih di Debat Publik Sambungan dari halaman 1

akademisi dari Universitas Tanjungpura yang berkompeten dalam bidangnya masing-masing seperti Aswandi (pendidikan), Jumadi (sosial dan politik), Ali Nasrun (ekonomi), dan Firdaus (hukum). Panelis diposisikan sebagai orang yang memberi pandangan bersifat eksplorasi rencana kebijakan (visi, misi dan program) sehingga masyarakat mendapatkan gambaran lebih utuh tentang pasangan calon dan bisa membandingkannya. Sesi pertama dibuka dengan penyampaian visi dan misi. Dalam sesi ini kandidat tidak berbicara panjang lebar. Sesi kedua menjadi ajang selanjutnya yang menguji kesiapan kandidat untuk memimpin kota ini. Para panelis melemparkan pertanyaan kepada para kandidat dan harus dijawab secara lugas dan bernas dalam waktu yang cukup singkat. Hanya satu menit. Singkatnya waktu membuat para kandidat banyak yang tidak menyelesaikan jawabannya secara utuh. Dalam sesi ini, para calon walikota yang lebih dominan menjawab. Calon wakil walikota ada yang mencoba menambahkan jawaban dari pasangannya. Tapi banyak yang terpotong karena keterbatasan waktu. Bel ala ring tinju pun bergema ketika waktu yang diberikan habis. Ali Nasrun membuka sesi ini lewat pertanyaan arah perekonomian Kota Pontianak ke depan. Apa persoalannya dan bagaimana cara mengatasinya. Pertanyaan ini dijawab dengan lugas oleh kandidat sesuai nomor urutnya. Pertanyaan kedua dilontarkan oleh Aswandi. “Masalah apa yang paling krusial di bidang pendidikan Kota Pontianak saat ini? Apa tindakan yang mesti dilakukan untuk menjawab persoalan ini?” tanya Dekan FKIP Untan ini. Untuk pertanyaan dari panelis yang kedua ini, giliran nomor urut terakhir yang mendapat kesempatan terlebih dahulu menjawab. Pasangan Sri Astuti Buchari— Eka Kuniawan menekankan akan pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang harus direalisasikan untuk menghasilkan sumber daya manusia berkualitas. Sementara pasangan Gusti Hersan Aslirosa—Setiawan Lim menegaskan bahwa permasalahan pendidikan saat ini yakni

manajemen pendidikan yang belum tertata baik dan anggaran pendidikan Kota Pontianak yang belum mencapai 20 persen dari total APBD. “Langkah strategis kami jika kelak diizinkan jadi kepala daerah Pontianak yakni mengembangkan manajemen pendidikan sebaik mungkin serta memberi jaminan beasiswa bagi anak miskin. Tidak ada lagi ke depan anak miskin yang tidak sekolah,” janjinya. Pasangan Harso Utomo S— Awaludin Rahmad menuding bahwa sistem pendidikan yang tidak konsisten alias sering berubah menjadi permasalahan utama yang menghambat kemajuan bidang pendidikan. “Kita harus konsisten dalam kebijakan pendidikan, juga perbaki SDM dan prasarana,” katanya. Infrastruktur dan suprastruktur bidang pendidikan yang belum memadai menjadi masalah utama bidang pendidikan di kota ini yang diangkat pasangan Sutarmidji—Prayadi. “Sarana dan prasarana yang menunjang masih perlu perhatian. Kualitas SDM juga harus ditingkatkan. Jika terpilh, kami akan ambil terobosan untuk mendirikan pusat kursus modern di setiap kecamatan untuk meningkatkan kualitas SDM. Orangtua banyak yang tidak mampu memberi tambahan pelajaran di luar pendidikan formal,” katanya. Sementara pasangan M Abduh—M Taha mengatakan bahwa perencanaan pendidikan yang belum baik menjadi masalah utama kemajuan pendidikan. Pasangan Oscar Primadi— Hartono Azas juga menekankan minimnya anggaran pendidikan menjadi salah satu problem penghambat kemajuan dunia pendidikan. Sementara pasangan Haitami Salim—Gusti Hardiansyah menyebut bahwa masyarakat harus diberikan kesempatan pendidikan seluas-luasnya dengan asas pemerataan. “Saat orang tak mampu mengenyam pendidikan, maka kewajiban itu pindah pada pemerintah,” katanya. Pada sesi ketiga debat kandidat berlangsung seru. Para cakada diberi satu pertanyaan dengan kata kunci yang dicabut melalui undian. Kata kunci itu dikembangkan oleh calon menjadi suatu pernyataan, atau representasi kebijakan dari kandidat jika nanti memimpin. Pernyataan kandidat itu kemudian ’dikuliti’

lagi oleh panelis untuk kemudian ditanggapi. Kandidat lainnya diberikan kesempatan untuk menyanggah pernyataan tersebut. Kata kuncinya pun beragam. Seperti’’Mutu Pendidikan’ yang didapatkan oleh pasangan Hade. Atau kata kunci’’PKL’ yang didapatkan pasangan Obama dan mendapat sanggahan dari kandidat lainnya. Topik aktual yang sedang terjadi saat ini juga dibahas seperti kata kunci yang didapatkan pasangan Ghesit mengenai ’Krisis Ekonomi Dunia’. Sesi keempat menjadi ajangnya calon wakil walikota untuk menunjukkan kapabilitsnya sebagai pendamping nomor satu dan tidak hanya berfungsi sebagai pemanis saja. Jika di sesi sebelumnya, calon walikota yang lebih dominan berdebat. Pada sesi ini dikhusukan bagi calon wakil walikota untuk mempresentasikan dirinya. Acara yang selesai pukul 22.30 ini diikuti oleh sekitar 100 undangan dan dijaga ketat oleh aparat kepolisian. Tidak sembarang orang yang boleh masuk. Petugas hanya mengizinkan orang yang membawa undangan. Sebelum sampai di lokasi debat kandidat, undangan pun harus diperiksa melalui detektor logam. Acara berlangsung tertib dan aman. Anggota KPU Kota Pontianak, Viryan Azis, mengatakan bahwa secara substansi kegiatan ini menjadi ajang pamungkas penutup masa kampanye, dimana para kandidat walikota dan wakil walikota bertemu dalam satu dialog yang difasilitasi KPU Kota Pontianak.

Sementara putri McCain, Meghan McCain, menjumpai pemilih di Florida tengah. Jim Stancarone, penjual peralatan truk berat berusia 86 tahun, menyebut Senator Arizona tersebut sebagai kandidat “yang kurang buruk di antara kedua keburukan.” (AP/kim)

kalangan wartawan diperiksa secara ketat dan teliti. Acara mengadu keluwesan, ketegasan dan pemahaman delapan cakada dipenuhi masa yang hadir. Walaupun ramai mereka tetap tertib ketika moderator mulai membuka acara. Sesi perdananya dimulai delapan pasangan menyampaikan visi dan misinya. Setiap cakada diberikan waktu dan kesempatan maksimal 3 menit dengan dimulai dari nomor urut awal. Semua kandidat secara luwes mampu menarik masa dan suara pendukung masing-masing dengan penjelasan program unggulannya. Setelah sesi pertama berakhir, moderator kemudian memandu dialog antara panelis dengan pasangan calon. Dalam tahapan ini dibagi dalam dua termin berbeda. Setiap panelis yang terdiri dari 3 orang mengajukan pertanyaan berbeda kepada setiap cakada berkenan visi, misi yang dijualnya. Panelis pertama yaitu Evi Asmayadi SE, MM yang juga Dekan Fekon Untan sedikitnya memberi 8 pertanyaan seputar perekonomian di Kalbar-Kubu Raya. Dari jawaban yang diberikan delapan pasangan cakada ada yang lancar dan tenang. Tetapi banyak pula yang gugup sehingga sang panelis terpaksa mengulangi pertanyaan. Malahan karena tidak puasa dengan jawaban cakada lantas ada yang dibiarkan hingga waktu berakhir. Semua calon bupati menjawabnya secara bergiliran bersamaan dengan wakil bupatinya. Panelis berikutnya yaitu Jumadi S.Sos, MSi memberikan jurusan ilmu politik yang keras tetapi cerdas kepada cakada Kubu Raya. Beberapa pasangan mampu menjawabnya sehingga nyambung dengan yang dihubungkan. Namun, ada pula yang keluar dari konteks pertanyaan sehingga jawaban sedikit keluar. Tidak pelak justru menjadi cemohaan dengan sedikit diwarnai suara ramai dari tim pendukung lain di dalam ruangan debat publik ini. Panelis ketiga yaitu Sosiolog, Adri Amirudin dari Yayasan Titian. Ia secara tegas memberikan isu hangat seputar lingkungan di Kubu Raya. Malahan beberapa kali dari pasangan cakada diberikan pertanyaan pedas seputar buaya. Ajang debat publik ini sempat ikut diwarnai gelak tawa didalamnya. Kepada media cetak, panelis nyentrik yang kerap berhubungan dengan masalah sosiolog lingkungan ini menyayangkan cakada paham dan tahu soal lingkungan Kubu Raya bermasalah tetapi takut membuat komitmen. Dari delapan calon yang ada, kesemuanya tidak berani bersikap tegas menolak investor bermasalah. Salah satunya ialah masalah izin lahan yang di Kubu Raya sudah tidak ada lagi.(zan/den)

kuman mati seperti yang diputus saat ini adalah putusan yang zalim dan harus ditolak. “Eksekusi mati dengan ditembak bertentangan dengan UUD 1945, yakni dilanggarnya asas legalitas. Karena itu, dalam waktu dekat kami mengajukan surat ke Mahkamah Internasional,” tegas Michdan seusai sidang. Dia juga tidak sependapat dengan putusan MK yang menyatakan bahwa UU No 2/ Pnps/1964 bersifat nonretroaktif. Michdan menganggap eksekusi yang akan dilakukan terhadap Amrozi cs merupakan suatu bentuk penyalahgunaan terhadap sesuatu hukum yang salah. “Posisi hukum klien kami tidak sependapat berdasar hukuman mati nonretroaktif. Sekali lagi, kami akan mengajukan persoalan ini ke Amnesty International,” ujarnya. Dia menambahkan, pengajuan tata cara uji materiil pada pelaksanaan pidana mati itu sebenarnya bukan semata-mata kepentingan terpidana mati bom Bali yang sekarang menjadi kliennya, tapi terhadap semua terpidana mati di Indonesia. Sementara itu, Wirawan menambahkan, keluarga Amrozi cs bisa mengajukan sidang peninjauan kembali (PK) ke MA sebagai langkah hukum lanjutan. Menurut dia, tim kuasa hukum akan menasihati keluarga Amrozi karena keluarga mempunyai hak untuk PK. “Kami akan menasihati keluarga karena masih punya hak untuk PK,” ungkapnya. Menurut dia, meski tidak sepaham dengan putusan tersebut, pihaknya tetap menghormati karena merupakan putusan MK. Namun, sesuai amanah yang

disampaikan MK, kata Wirawan, pemerintah harus memperbaiki UU No 2/Pnps/1964. “Dalam sidang ini, acuan MK adalah UU HAM. Maka, perlu ada perbaikan agar UU-nya lebih manusiawi,” tegasnya. Di bagian lain, ditolaknya permohonan Amrozi dkk oleh MK, tampaknya, menambah percaya diri Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk segera mengeksekusi trio bomber itu. Kejagung siap melaksanakan eksekusi mati dengan cara tembak. “Ya tidak melanggar undang-undang. Tetap sah sesuai ketentuan UU No 2/Pnps/1964,” kata Jaksa Agung Hendarman Supandji setelah bertemu Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri di Kejagung kemarin. Lantas, kapan eksekusi dilakukan? Hendarman masih enggan menjawab. ’’Kan nanti diumumkan 24 Oktober. Tunggu saja,’’ ujarnya. Dia juga enggan berkomentar apakah pertemuannya dengan Kapolri terkait dengan koordinasi pengamanan. ’’Itu nanti saja,’’ ujarnya. Sebagaimana diketahui, Kejagung akan mengumumkan pelaksanaan eksekusi mati Amrozi cs pada Jumat (24/10). Sikap tegas tersebut menanggapi adanya anggapan bahwa Kejagung berupaya menunda-nunda pelaksanaan eksekusi. Sebelumnya, Kejagung menyebutkan eksekusi mati dilakukan sebelum Ramadan lalu. Namun, hal itu urung dilakukan. Bahkan, Kejagung enggan berkomentar tentang eksekusi saat Ramadan dengan alasan menghormati puasa. Belakangan ditegaskan eksekusi Amrozi dkk tetap akan dilakukan tahun ini. (amu/jpnn/agm)

Cakada Kubu Raya Sementara itu, debat publik delapan pasangan calon kepala daerah (cakada) Kabupaten Kubu Raya berlangsung lancar. Hampir seluruh pasangan mampu merumuskan visi dan misinya beserta program unggulan dengan baik. Dihadapan panelis, pendukung beserta tamu undangan isu santer masalah pendidikan, sarana dan prasarana publik, pendapatan asli daerah dan lain-lain dilahap dengan mudah. Semuanya berharap apa yang disampaikan mampu menarik simpati rakyat untuk mencoblos. Debat publik dimulai tepat pukul 14.00 WIB. Sebelum acara dimulai pemeriksaan ketat dilakukan Brimob yang dibackup Poltabes Pontianak. Semua tamu, undangan yang hadir termasuk

Florida Sudah Memilih Sambungan dari halaman 1

tersebut pada 2004. Tahun ini, John McCain dari Partai Republik dan Barack Obama dari Partai Demokrat terlibat pertarungan ketat di Florida. Pentingnya Florida membuat kubu Demokrat berusaha

semaksimal mungkin di sini. Bekas pesaing Obama, Hillary Rodham Clinton, mengerahkan kekuatan untuk merebut kemenangan Demokrat. Obama dan Hillary berkampanye bersama bersama di Orlando, Senin (20/ 10) malam atau kemarin pagi WIB.

MK Tolak Pemancungan Amrozi Cs Sambungan dari halaman 1

MK menilai dalil-dalil pemohon mengenai pengujian formal tidak beralasan, sehingga harus ditolak. Saat membacakan putusan sidang, Mahfud menyebutkan, rasa sakit yang dialami terpidana mati merupakan konsekuensi logis yang melekat dalam pidana mati sebagai akibat pelaksanaan pidana mati terhadap terpidana sesuai tata cara yang berlaku. “Alternatif tata cara pidana mati seperti pancung dan hukuman gantung atau setrum listrik menimbulkan rasa sakit, meski gradasi dan kecepatan kematian berbeda-beda,” katanya di Gedung MK kemarin. Karena itu, lanjut dia, eksekusi dengan ditembak tidak termasuk kategori penyiksaan terhadap diri terpidana mati. Dengan dasar tersebut, Mahfud menegaskan seluruh permohonan pemohon, baik mengenai pengujian formal maupun materiil, ditolak. Selain itu, penggunaan hak untuk tidak disiksa dalam pasal 28 I UUD 1945 dinilai tidak tepat. Dia juga menyatakan tidak ada satu pun cara yang menjamin tiadanya rasa sakit dalam eksekusi, bahkan semua mengandung risiko terjadinya ketidaktepatan dalam pelaksanaan yang menimbulkan rasa sakit. “Namun, hal itu bukan penyiksaan sebagaimana dimaksud pasal 28 I UUD 1945, sehingga UU Nomor 2/Pnps/ 1964 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pidana Mati yang dijatuhkan pengadilan di lingkungan peradilan umum dan militer tidak bertentangan dengan UUD 1945,” jelasnya. Hakim Konstitusi Maruarar

Siahaan sebelumnya meminta agar penyiksaan ditafsirkan sesuai kerangka hak asasi manusia (HAM). Dia menunjuk definisi penyiksaan dalam UU No 39 Tahun 1999 tentang HAM dan pasal 1 Convention Against Torture and Other Cruel, Inhuman or Degrading Treatment or Punishment. Pasal 1 angka 4 UU HAM mengartikan, penyiksaan adalah setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja, sehingga menimbulkan rasa sakit atau penderitaan yang hebat, baik jasmani maupun rohani, pada seseorang untuk memperoleh pengakuan atau keterangan dari seseorang atau dari orang ketiga, dengan menghukumnya atas suatu perbuatan yang telah dilakukan atau diduga telah dilakukan oleh seseorang atau pihak ketiga, atau mengancam atau memaksa seseorang atau orang ketiga, atau untuk suatu alasan yang didasarkan pada setiap bentuk diskriminasi, apabila rasa sakit atau penderitaan tersebut ditimbulkan oleh, atas hasutan dari, dengan persetujuan, atau sepengetahuan siapa pun dan/atau pejabat publik. Sebelumnya, tim kuasa hukum Amrozi cs melakukan uji materiil pasal 1 dan 14 ayat (3) dan (4) UU No 2/Pnps/1964 tentang Tata Cara Pelaksanaan Hukuman Mati karena dianggap bertentangan dengan pasal 28 I ayat (1) UUD 1945. Amrozi cs ingin dieksekusi dengan dipancung, bukan ditembak seperti yang berlaku di Indonesia. Putusan tersebut langsung direaksi dua pengacara Amrozi cs, Achmad Michdan dan Wirawan Adnan. Bahkan, Michdan kembali menegaskan pernyataan kliennya bahwa tata cara hu-

11

PALEMBANG—Pengungkapan jaringan teroris Palembang memasuki babak baru. Setelah dibekuk Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri akhir Juni lalu, kemarin lima orang – di antara sepuluh pelaku yang ditangkap– dikeler ke lokasi kejadian di rumah milik mendiang Burhan Alamsyah, Jalan Papera RT 34 No 2110, Kelurahan Sei Pangeran, Palembang. Mereka menjalani rekonstruksi yang dipimpin penyidik utama Densus 88 Mabes Polri AKBP Heri N.

Rekonstruksi yang berlangsung sekitar tiga jam sejak pukul 12.30 itu berlangsung lancar meski diiringi gerimis. Para tersangka yang diboyong dari Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, itu dikawal ketat. Kaki mereka diborgol begitu sampai di lokasi dengan menumpang bus milik Polda Sumsel. Beberapa anggota Brimobda Sumsel dilibatkan untuk berjagajaga di gang-gang sekitar lokasi yang memang merupakan kampung padat penduduk.

Lima orang itu adalah Abdurrahman Taib, Sugiarto, Agustiawarman, Wahyudi, dan Heri Purwanto. “Proses rekonstruksi untuk membuat terangnya perkara dan untuk meyakinkan majelis hakim dalam proses sidang kelak,” kata seorang penyidik di lokasi. Para tersangka tampak kooperatif dengan penyidik untuk menyelesaikan 15 adegan. “Kita ingin segera cepat selesai. Malu dilihat banyak orang,” kata Sugianto, jago rakit bom yang baru berusia 21 tahun. (naz/nw)

MUI Temukan Obat-obatan Mengandung Lemak Babi Sambungan dari halaman 1

Medan kemarin. Dalam penyampaian penjelasan tersebut, Aznali didampingi Ketua MUI Medan Prof Dr Muhammad Hatta dan Prof dr Effendi. Menurut Aznali, LPPOM menerima banyak informasi dari masyarakat seputar kapsul dan sirup yang mengandung lemak babi beberapa waktu lalu. Namun, LPPOM baru sekarang meninjau pabrik yang diduga memproduksi obat-obatan tersebut. “Kami menyelidiki lebih lanjut pengaduan masyarakat itu,” katanya. Aznali membeberkan, pelaporan ke MUI Pusat diperlukan untuk melaksanakan penelitian bersama. Alasannya, kapsul dan sirup tersebut paling banyak dikonsumsi masyarakat. Aznali meminta masyarakat menghindari mengonsumsi kapsul dan sirup yang dicurigai mengandung lemak babi. Termasuk, saat menerima resep dari dokter. “Satu sisi dokter memang lebih banyak menganjurkan meminum obat tersebut, namun alangkah baiknya ditanyakan dulu kepada dokter yang bersangkutan ketika akan memberikan obat apakah mengandung gelatin lemak babi atau tidak,” ujarnya. Aznali sengaja tidak membeber nama merek kapsul dan sirup

tersebut. Sebab, pemerintahlah yang berwenang menjelaskan sekaligus menindak merek obatobatan bermasalah itu. “Secara kimiawi kami belum temukan, tapi secara kasat mata kami langsung terjun ke lokasi produsen obat yang mengandung gelatin lemak babi,” tukas Aznali. Di tempat terpisah, Ketua MUI Medan Prof Dr Muhammad Hatta mengatakan, lemak babi tidak hanya ditemukan pada kapsul dan sirup produksi dalam negeri, tetapi juga obat-obatan impor. ’’Persentasenya hingga 80 persen obat jenis kapsul impor mengandung gelatin,’’ jelasnya. Menurut Hatta, MUI Medan melaporkan temuannya ke MUI pusat. Apabila hasil penelitian MUI pusat memperkuat temuan MUI Medan, pihaknya akan memublikasikan detail merek obat-obatan tersebut. ’’Ini kan baru hasil penelitian awal di laboratorium LPPOM MUI (Medan). Setelah tim MUI pusat turun dan hasil sudah bisa dipastikan, mungkin baru akan diumumkan,’’ tandasnya. Di Medan, terkait pernyataan MUI tersebut, sejumlah pengelola apotek pun dibikin gelisah. Menurut Erna, pengelola Apotek Syafela Farma di Jalan Raja Simpang Amplas No 54 Medan, berita itu cukup mengejutkan. Namun, katanya, adanya obat

yang mengandung lemak babi tersebut bisa jadi benar. Sebab, pembuatan kapsul lunak memang memerlukan gelatin yang mayoritas terbuat dari lemak hewani. ’’Tapi, jika obat harus sampai diberi label halal, agak rumit juga. Dari segi bisnis, ini tentu akan berpengaruh negatif pada pasar. Namun dari segi konsumen, khususnya muslim, ya kita lega ada label halal pada obat,’’ kata Erna saat ditemui tadi malam. Hal senada disampaikan Nita dari Apotek Sehati di Jalan Mariendal, Medan. Dia mengaku belum mendengar tentang hasil penelitian MUI terkait lemak babi di dalam sejumlah merek obat yang beredar di Indonesia. Dia mengatakan, berita itu pasti akan menyebabkan gejolak di masyarakat. Itu juga tidak baik bagi pasien dan paramedis karena akan menimbulkan kontroversi dan kegelisahan di masyarakat. ’’Ya, susah juga kalau harus ada label halal di obat karena perlu proses yang panjang. Sementara itu, orang sakit harus segera mengonsumsi obat. Kita mah kalau sudah ada label Departemen Kesehatan atau BBPOM di kemasan obat, itu sudah cukup. Karena itu menunjukkan bahwa obat tersebut layak konsumsi dan tidak berbahaya,’’ ujar Nita. (rud/ dia/jpnn/agm)

Terbuka di Blog Pribadi Sambungan dari halaman 1

XXI di bioskop XXI Ex (Plasa Indonesia, Red). Aku take (syuting) berulang-ulang karena ketiduran. Hampir 24 jam dan pulang pukul 03.00,” tulisnya. Kemudian, lanjut Sandra, pukul 06.00 sudah bangun, sarapan, dan berangkat syuting film. “Aku ngantuk dan mataku susah dibuka, apalagi aku beberapa hari ini badan hancur biru lebam. Kemarin (Senin, 20/10) punggung aku terbakar lampu panas banget, karena aku pakai lotion antinya-

muk, jadi mudah terbakar,” tutur pemain sinetron Cinta Indah itu. Sejak beberapa waktu lalu Sandra memang habis-habisan di depan kamera. Meski jarang muncul di TV karena jarang diwawancarai, hari-harinya sangat padat di lokasi syuting. Pada curhatnya 17 Oktober lalu, Sandra sampai menulis, “Forest is my home now”. Sebab, sejak beberapa hari sebelumnya, dia selalu syuting di hutan. “Syuting berhari-hari di hutan membuat aku terbiasa dengan keadaan hutan dan aku bisa

tiduran di hutan beralaskan tikar dan tidak beratap. Sekelilingku semua binatang. Aku mulai merasa hutan rumahku, soalnya lebih banyak di hutan daripada di rumah. Hehehe,” akunya. Meski begitu, hutan justru membuat badan Sandra tambah melar. Dia mengaku, selama syuting di sana berat badannya naik 1 kilogram. “Pagi ini (17/ 10) aja udah makan dua bungkus nasi uduk dan agar-agar. Aku harus berdiet lagi ni kayaknya. Beratku sekarang 49 kg,” tulisnya. (gen/tia)

Pengusaha Tuntut Disinsentif Produk Impor Sambungan dari halaman 1

Hidayat mengapresiasi langkah pemerintah untuk memperkuat sistem perbankan nasional dalam menghadapi krisis finansial global. Tapi, penguatan sistem perbankan tersebut jangan lantas menimbulkan pengetatan terhadap sektor riil. “Intinya, bank memang harus hati-hati. Tapi, jangan lantas karena hati-hati untuk antisipasi krisis itu, sektor riil jadi semakin kehabisan napas,” tegas. Dia menambahkan, pihaknya sudah meminta ada tax amnesty agar dana-dana warga negara Indonesia yang diparkir di luar negeri bisa kembali masuk ke tanah air. “Itu akan membuat likuiditas di dalam negeri membaik dan bank pun kembali berani gencar menyalurkan kredit,” tuturnya. Anggota Tim Penasihat Ekonomi Kadin Mudrajad Kuncoro mengungkapkan, kontribusi sektor industri manufaktur terhadap PDB (product domestic bruto) pada 2008 bisa kembali merosot jika pemerintah tidak segera membuat terobosan. Pi-

haknya khawatir hal itu memicu deindustrialisasi. “Sebenarnya mulai 2000 industri kita ini seolah mandek (berhenti) karena sumbangan industri manufaktur terhadap PDB cenderung flat (mendatar) di kisaran 28 persen. Padahal, potensinya bisa 35 persen,” ungkapnya. Menurut dia, sudah seharusnya pemerintah lebih memperhatikan sektor riil dibanding pasar saham. Sebab, dari kejadian beberapa hari lalu terlihat bahwa pergerakan saham dan kurs sangat terintegrasi dengan market (pasar). Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi menyatakan, realisasi pertumbuhan industri yang selalu jauh di bawah target pascakrisis 1997 membuktikan bahwa pemerintah belum mampu secara gemilang mengurai lilitan benang masalah eksternal dan internal, sehingga kinerja sektor manufaktur selalu jauh dari ekspektasi ideal. “Industri nasional selalu dihadapkan pada sejumlah problem klasik yang hingga kini tidak bisa dituntaskan dengan baik,” ujarnya.

Saat ini, menurut dia, sektor manufaktur tumbuh dan berkembang secara alamiah, bukan karena upaya pemerintah. Beberapa faktor yang menyebabkan sektor manufaktur gagal mencapai target pertumbuhan ideal, antara lain, praktik penyelundupan yang dibiarkan tumbuh subur, pungli kian merajalela, infrastruktur tak terurus, tak ada kepastian hukum, pasokan energi yang selalu defisit, serta ketatnya likuiditas perbankan. “Dengan semua kondisi itu, PDB sektor industri pada 2008 mungkin akan lebih buruk,” ucapnya. Akhir 2007, Kadin mengategorikan enam kelompok industri yang mengalami sunset (penurunan). Yakni, sektor industri barang galian nonlogam (keramik), industri barang lainnya (aneka), serta industri kertas dan barang cetakan. Juga, industri barang kayu dan hasil hutan; industri makanan, minuman, dan tembakau; serta kelompok industri tekstil, barang kulit, dan alas kaki. ’’Kondisi itu akan diperparah oleh tidak adanya investasi tambahan,’’ tegasnya. (wir/eri/iw/kim)

Nusakambangan Perketat Pengamanan Jelang Eksekusi Sambungan dari halaman 1

yang diturunkan sekitar 700 personel. ’’Pengamanan eksekusi nan ti bukan urusan Polres Cilacap saja,’’ ujar Kapolres Cilacap AKBP Teguh Pristiwanto kemarin. Menurut Teguh, polisi akan mengamankan objek vital, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pabrik Semen Holcim, dan kilang Pertamina. Objek vital itu menjadi fokus utama sebelum pengamanan secara global dilaksanakan menjelang eksekusi. ’’Sampai sekarang belum ada penambahan pasukan dari polda maupun polwil,’’ jelas Teguh. Menjelang eksekusi, beredar

informasi bahwa sejumlah simpatisan Amrozi cs mulai masuk Cilacap. Namun, Kapolres enggan memastikan informasi tersebut. Dia justru balik bertanya. “Lho kok Anda (wartawan) malah dapat informasi seperti itu?” ujarnya. Yang jelas, tambahnya, Polres Cilacap siap mengamankan kapan pun dibutuhkan. Dari pemantauan wartawan Radar Banyumas (Jawa Pos Group), polisi makin gencar merazia pendatang baru di sejumlah pintu masuk Kota Cilacap. Menurut Kapolres, operasi tersebut bersifat rutin dan digelar tak hanya menjelang eksekusi. ’’Itu mengantisipasi adanya

kejahatan. Jadi, jangan disalahartikan,’’ kata Teguh. Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilacap belum menerima instruksi Kejagung terkait persiapan eksekusi Amrozi cs. ’’Kami masih menunggu,’’ ujar Kajari Cilacap M. Yamin RS di ruang kerjanya kemarin. Dia memaparkan, berdasarkan pengalaman saat eksekusi dua napi asal Nigeria, Kejari Cilacap baru diberi tahu H-3 pelaksanaan. “Kami siap bertindak kapan pun perintah turun. Koordinasi pengamanan dan segala kebutuhan teknis telah kita siapkan dan koordinasikan dengan instansi terkait,” tambahnya.(amu/jpnn/agm)


Pontianak Post

cmyk

12

Rabu 22 Oktober 2008 M / 22 Syawal 1429 H

Selamatkan Uang Negara Rp 192 M

Selebritis

Diancam 5 Tahun Penjara

+

ARTIS cantik Sheila Marcia terancam penjara lima tahun. Dia dijerat pasal 62 jo 71 tentang menyimpan dan memakai psikotropika, ju­ga pasal 62 jo 55, memakai bersama. Senin (20/10), Sheila menjalani si­ dang perdananya di Pengadilan Ne­geri Jakarta Utara bersama dengan kedua temannya, yaitu Solo Bintono dan Aprilyana. Sheila didampingi oleh pengacaranya, Sheila Marcia Mudarwan Yu­ suf dan ibunya, Caecilia Joseph. Sidang perdana Sheila berlangsung meriah. Warga sekitar sangat antusias datang ke PN ingin melihat wajah cantik Sheila dari dekat. Selama sidang, Sheila hanya duduk terdiam sambil mendengarkan dakwaan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU). Sidang tersebut dipimpin oleh Siti Farida (Hakim Ketua), didampingi Muhammad Mawardi (Anggota), Hatardi (Anggota) dan Pitoyo (JPU). Jaksa penuntut Umum, Pitoyo, SH mengatakan bahwa agenda sidang hanya membacakan dakwaan. “Mereka dijerat pasal 62 jo 71 dan pasal 62 jo 55,” ujar Pitoyo. Pengacara Sheila, Mudarwan Yusuf mengatakan, pihaknya belum bisa berbuat apa-apa. Pengacara Sheila tidak melakukan sanggahan terhadap dakwaan dari JPU karena dianggap hanya membuang waktu. Namun, Mudarwan optimis bisa meringankan hukuman Sheila nanti. Bersambung ke hal 7 kol 1

kelasemen SEMENTARA Negara Indonesia Thailand Myanmar Jepang Vietnam Taipei Korea Selatan Uni Emirat Arab Singapura

E 9 3 2 2 1 1 1 1 1

P 5 2 2 0 3 2 1 0 0

P 4 2 0 1 1 1 4 1 0

Total 18 7 4 3 5 4 6 2 1

Hasil KPK Tertibkan Rumdin

DISKUSI: Muchdi dan pengacara berbincangh merjawab pertanyaan dalam sidang kemarin.

MUHAmAD ALI/JPNN

Saksi Kembali Cabut BAP

Kloning 100 Persen Akurat

JAKARTA – Pencabutan berita acara pemeriksaan (BAP) kembali terjadi dalam sidang kasus pembunuhan aktivis HAM Munir dengan terdakwa Mayjen (pur) Muchdi Purwopranjono. Lagi-lagi saksi dari Badan Intelijen Negara (BIN) menolak keterangan yang pernah diberikan di depan penyidik Polri. Kawan, 47, kasi Administrasi dan Logistik Direktorat 5.1 BIN, membantah melihat Pollycarpus Budihari Priyanto (terpidana 20 tahun kasus Munir) menjadi tamu di ruang Budi Santoso, direktur 5.1 BIN. ”Saya tidak pernah memberikan keterangan seperti itu. Itu bukan katakata saya,” kata Kawan dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin (21/10). Jawaban Kawan tersebut menanggapi pertanyaan jaksa penuntut umum (JPU) yang membacakan BAP Kawan tentang kehadiran Polly di ruang kerja Budi

pada sekitar 2004 antara pukul 10.0011.00 WIB. Menurut Kawan, dirinya hanya mengetahui sosok Polly melalui tayangan di media. ”Saya ragu dengan berita acara yang ada. Kalau bisa saya gagalkan, ya saya cabut,” kata mantan anggota Satuan 81 Penanggulangan Teror (Gultor) Kopassus itu. Bukan hanya itu. Kawan juga membantah bahwa dia mendapat tugas melakukan monitoring, penjejakan, dan pengamatan terhadap tokoh-tokoh Kontras (Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan). ”Saya tidak pakai lagi keterangan itu,” tegasnya. Meski demikian, Kawan mengaku tidak mendapat tekanan saat memberikan keterangan di depan penyidik. Proses pemeriksaan dilakukan di Polres Badung, Bali, karena saat itu dia bertugas di perbatasan Timor Leste. Setelah pemeriksaan, dia juga membubuhkan tanda tangan di BAP, namun tidak membacanya. ”Kondisi saya sangat lelah, jadi percaya kepada penyidik saja,” katanya. Pencabutan keterangan oleh saksi

yang merupakan pegawai BIN bukan hanya kali ini. Sebelumnya, saksi Zondhy Anwar dan Aripin Rachman melakukan hal serupa. Bahkan, saksi Raden Muhammad Padma alias Ucok mengaku banyak lupa dalam kesaksiannya. Atas fenomena itu, JPU Cirus Sinaga berencana menghadirkan saksi verbal lisan, yakni penyidik Polri yang melakukan pemeriksaan. Menurut dia, aturan itu dibenarkan dalam KUHAP. ”Verbal lisan untuk semua saksi yang mencabut BAP,” ujarnya. Choirul Anam, anggota tim legal Kasum mengharapkan majelis hakim jeli dengan adanya pencabutan keterangan yang dilakukan saksi dari BIN. Menurut dia, pencabutan itu tidak lepas dari hierarki yang ada di dunia militer. ”Secara fungsional, mereka juga masih bekerja di BIN,” katanya setelah sidang. Dalam sidang kemarin, JPU juga menghadirkan saksi ahli Jhoni Torino. Dia ahli digital forensik yang dihadirkan untuk menjelaskan proses kloning (duplikasi isi) Bersambung ke hal 7 kol 5

Ribuan Massa Sepakat Pilih Oscar-Azas antuji h. masroh/JPNN

BERJIBAKU: Pemain kabbadi Indonesia Muliarsana berjibaku dengan pemain kabbadi Korea Hoo Song pada pertandingan sore kemarin di Tanjung Benoa.

n ABG I di Bali

Ancaman Mulai Datang SANUR – Tren menurun ditunjukkan oleh tuan rumah Indonesia di Asian Beach Games (ABG) I Bali. Dari hari ke hari, perolehan medali terus berkurang. Jika pada hari pertama sanggup mengumpulkan lima emas, di hari ketiga kemarin (21/10) Indonesia hanya mendulang satu emas, tiga perak, dan satu perunggu. Satu-satunya emas datang dari cabang olahraga (cabor) perahu naga wanita jarak 250 m. Sarce Aronggear dkk berhasil mencatatkan waktu 1:04:81 menit. Mereka mengungguli Tiongkok di posisi kedua dengan catatan 1:09:89 menit dan Bersambung ke hal 7 kol 5

+

cmyk

JAKARTA - Upaya aparat menertibkan rumah dinas (rumdin) membuahkan hasil. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklaim telah menyelamatkan uang negara Rp 192 miliar dari program yang berjalan lima bulan tersebut. ’’Banyak rumah yang sudah kami tertibkan. Potensi kerugian negara yang dapat kami cegah juga tidak sedikit,’’kata Wakil Ketua KPK Haryono Umar di gedung KPK kemarin. Rumdin yang ditertibkan milik sejumlah instansi. Mulai Depkum HAM, kantor wilayah Depag Sumatera Barat, Departemen Pekerjaan Umum (PU), Sekretariat Negara (Setneg), Perum Bulog, Kementerian BUMN, PT Kereta Api Indonesia (KAI), dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). ”Kami sekarang juga menertibkan rumah di Ditjen Pajak (Depkeu) dan Deplu,’’ ujarnya. Di Deplu, misalnya, KPK sempat mengidentifikasi ada 36 rumah yang ditempati mereka yang tak berhak. Demikian halnya 28 hektare perumahan Ditjen Pajak, yang hanya ditempati 24 persen orang yang berhak. Dari rumdin Setneg, lanjut Haryono, KPK juga berhasil mengusir sejumlah orang tidak berhak yang menempati

PONTIANAK – Hujan yang mengguyur Kota Pontianak tak menyurutkan langkah massa Oscar Primadi-Hartono Azas memadati Taman Alun Kapuas, Selasa (21/10). Mereka berdatangan mengikuti kampanye terbuka sekaligus terakhir dalam perhelatan pemilihan Walikota Pontianak pada 25 Oktober 2008. Massa mulai berdatangan sejak pukul 13.00 WIB. Hujan deras tak membuat massa mundur. Mereka tetap berjoget seraya meneriakan yel-yel kemenangan bagi Oscar-Azas. Taman Alun Kapuas dipenuhi warga orange dengan kibaran bendera partai pendukung. Sekitar pukul 14.30 WIB, hujan mereda. Massa terus berdatangan. Mereka merangsek ke bibir panggung hiburan. Jingkrakan dan tarian tanpa koreografi menjadi tontonan menarik bagi massa. Dua jari tangan membentuk huruf V terus teracung ke atas. Massa sepakat memilih nomor dua: pasangan Oscar-Azas. Di atas panggung, artis-artis menyanyikan lagu yang akrab di masyarakat. Kehadiran penyanyi dari beragam latar-

Sektor Pertanian Aman dari Krisis Global

Oscar-Azas sangat mencintai perbedaan. Pasangan birokrat dan praktisi pendidikan Bersambung ke hal 7 kol 1

Bersambung ke hal 7 kol 5

BUDI MIANK/PONTIANAKPOST

belakang ini menambah menyatukan perbedaan, sebagai simbol keberagaman masyarakat di Kota Pontianak.

Bersambung ke hal 7 kol 1

KUBU RAYA—Pemerintah menjamin krisis global yang melanda dunia saat ini tidak akan mengancam sector pertanian. Atas dasar itu, pemerintah optimis target 63 juta ton panen padi tahun depan bisa tercapai. Demikian menurut Ir Spudnik Sujono K MM, Direktur Sarana Produksi Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, kepada Pontianak Post, usai tanam padi perdana di Desa Kuala Mandor A, Kecamatan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya, Selasa (21/10). “Kita jamin sector pertanian aman dari krisis global yang melanda dunia sekarang. Sebab kita sudah mengambil langkah konkret untuk mengantisipasi masalah itu,” kata Spudnik. Spudnik hadir mewakili Dirjen Tanaman Pangan, Ir. Sutarto Ali Muso yang berhalang karena ada pembahasan anggaran di DPR hari ini (kemarin-red). Dijelaskan Spudnik, untuk tahun 2009 mendatang pemerintah sudah menargetkan 63 juta ton padi, jagung 18 juta ton. Sedangkan kedelai 15 juta ton. Untuk mengantisipasi ancaman krisis global, lanjut Spudnik, pihaknya sudah melaksanakan program berupa subsidi bibit dan pupuk untuk sector pertanian kepada para pertain. Selain itu, kata dia, pemerintah juga terus melakukan perluasan lahan pertanian. Selain itu, kata dia, dengan melakukan pengawasan ketat terhadap distribusi pupuk bersubdisi dari pemerintah kepada petani. Pemerintah, kata Spudnik, juga tetap menjamin harga

MEMBAUR: Oscar Primadi-Hartono Azas membaur bersama pendukungnya.

+

+


LFP

Pontianak Post l Rabu 22 Oktober 2008

13 Chelsea

agenda Bundesliga Jerman Rabu, 22 Oktober 2008 Eintracht Frankfurt v Karlsruhe Liga Champions Eropa

Rabu Dini Hari WIB, 22 Oktober 2008 Zenit St Petersburg v BATE Borisov Juventus v Real Madrid (Siaran langsung RCTI, 01.45 WIB) Villarreal v AaB Man. United v Celtic (Siaran langsung ESPN, 01.45 WIB) Bayern Munchen v Fiorentina Steaua Bucuresti v Lyon Fenerbahce v Arsenal Porto v Dynamo Kiev

Piala UEFA Kamis, 23 Oktober 2008 CSKA Moscow v Deportivo La Coruna Schalke 04 v PSG Jumat Dini Hari WIB, 24 Oktober 2008 MSK Zilina v Hamburg SV Udinese v Tottenham H. Twente Enschede v Racing Santander Galatasary v Olympiacos Hertha Berlin v Benfica Sevilla FC v VfB Stuttgart Dinamo Zagreb v NEC Nijmegen Heerenveen v AC Milan FC Copenhagen v St Etienne Rosenborg v Club Brugge AS Nancy v Feyenoord Partizan Belgrade v Sampdoria Braga v Portsmouth Aston Villa v Ajax Amsterdam (Siaran langsung Astro-Supersports, 02.10 WIB)

KLASEMEN SEMENTARA GRUP A

2 2 2 2

1 1 1 0

1 1 0 0

0 0 1 2

4-0 2-1 4-3 1-7

4 4 3 0

AS Roma

KONTRADIKSI

Kamis Dini Hari WIB, 23 Oktober 2008 Bordeaux v CFR Cluj-Napoca Chelsea v AS Roma (Siaran langsung RCTI, 01.45 WIB) Inter Milan v Anorthosis Famagusta Panathinaikos v Werder Bremen Shakhtar Donetsk v Sporting Lisbon FC Basel v Barcelona Atletico M v Liverpool (Siaran langsung Star Sports, 01.45 WIB) PSV Eindhoven v Marseille

1. Chelsea 2. CFR-Cluj 3. AS Roma 4. Bordeaux

Matchday 3 Grup A

Joe Cole, Chelsea

LONDON – Chelsea tampil perkasa di menerkam siapapun lawan yang dihadapi. awal musim ini. Di Premier League, Chelsea “Semua pemain dalam tim kami sangat memimpin klasemen dari pekan pertama kompak dan jika kami bisa bermain dengan hingga pekan kedelapan. The Blues, sebutan karakter yang sama seperti lawan Middlesbrough, AS Roma bisa kami lewati,” Chelsea, juga belum terkalahkan koar pemain yang juga menjabat dalam 11 laga yang dijalani musim kapten Timnas Inggris itu. ini baik di Premier League, Piala Terry yang baru pulih dari cedera Carling, hingga Liga Champions. punggung itu mengaku jika konRaihan Chelsea itu sungguh kondisinya kini makin membaik dan tradiksi dengan AS Roma. Gialdiharapkan bisa menjaga gawang lorossi, sebutan Roma, jeblok di RCTI awal musim dan kini terjerembab RCTI Pk.01.45 Chelsea tetap clean sheet (tidak pernah di peringkat ke-14 di klasemen sementara kebobolan). Dari 32 kontestan di fase grup Serie A. Dari tujuh laga, Roma sudah empat Liga Champion musim ini, hanya tiga tim kali keok. Klub asal ibu kota Italia itu juga yang masih mencatat clean sheet hingga dua tumbang di laga perdana di Liga Champions, laga. Selain Chelsea, ada Manchester United yakni kalah 1-2 di kandang sendiri dari tim dan Villarreal (keduanya dari grup F). Kans itu makin terbuka lebar karena kiper gurem CFR Cluj (16/9). Dengan background bertolak belakang utama Chelsea Petr Cech dikabarkan siap itu, sudah bisa ditebak jika Chelsea begitu diturunkan lagi usai absen lawan Middlesdifavoritkan saat bersua Roma di matchday brough karena cedera paha. Winger Joe Cole, ketiga grup A Liga Champions dini hari nanti. yang sempat dibekap cedera tulang kering Apalagi The Blues bertindak sebagai tuan dalam dua pekan terakhir, juga berpeluang rumah (di Stamford Bridge) dalam laga yang tampil sebagai starter. Di lain pihak, Roma terbang ke Inggris bakal disiarkan langsung RCTI mulai pukul dengan modal buruk. Tim asuhan Luciano 01.45 WIB tersebut. Sudah menjadi rahasia umum bahwa Chel- Spalletti itu dipermalukan Inter Milan 0-4 di sea begitu superior jika tampil di kandangnya Olimpico di ajang Serie A 919/10). Tapi, Il sendiri. Finalis Liga Champions musim lalu Lupi (sebutan lain Roma) tidak akan menitu tidak terkalahkan dalam 86 laga terakhir gibarkan bendera putih sebelum menjalani (62 menang dan 24 seri) atau sejak Februari pertandingan. “Hasil yang kami capai di awal musim ini 2004. Skuad Luiz Felipe Scolari itu juga tengah dalam kepercayaan diri tinggi usai memang sungguh buruk. Namun, sejatinya menggebuk MIddlesbrough 5-0 pada Sabtu kami tetap bisa tampil bagus di setiap laga lalu (18/10) kendati beberapa pemain pilarnya kami. Situasi tim kami juga sangat kondusif dan itu cukup membantu persiapan kami banyak yang absen. “Selang dua tahun setelah kehilangan Jose lawan Chelsea,” tutur Daniele De Rossi, Mourinho (kini pelatih Inter Milan, Red), gelandang Roma, kepada Goal. Komposisi pemain Roma kembali tangguh baru kali ini Chelsea kembali punya mental tangguh. Permainan tim kami musim ini saat lawan Chelsea karena Christian Panucci sangat berbobot,” kata John Terry, kapten tim dan Philippe Mexes bisa main setelah absen saat berhadapan dengan Inter gara-gara skorsChelsea, kepada Daily Telegraph. Terry meyakini jika Chelsea saat ini siap ing kartu. Francesco Totti, il capitano Roma, diharapkan juga bisa menampilkan sentuhan terbaiknya setelah tampil kurang maksimal PERKIRAAN PEMAIN lawan Inter. Tapi, Julio Baptista masih absen CHELSEA (4-4-2) karena cedera tertarik otot dan baru kembali 1-Cech (g); 17-Bosingwa, 26-Terry©, 33dari terapi di Brazil sehari usai laga lawan Alex, 18-Bridge; 10-Joe Cole, 12-Obi Mikel, Chelsea. 8-Lampard, 15-Malouda; 21-Kalou, 39-Anel“Chelsea memang tangguh jika bermain ka, CADANGAN : 40-Hilario, 2-Ivanovic, 9-Di Santo, 19-Ferreira, 20-Deco, kandang. Tapi, musim lalu kami membuk27-Mineiro, 35-Belletti, tikan bisa meraih kemenangan di kandang PELATIH : Luiz Felipe Scolari Real Madrid (perdelapan final Liga Champions, Red), “ ujar Totti kepada Times of AS ROMA (4-2-3-1) Malta. (dns) 32-Doni (g); 2-Panucci, 4-Juan, 5-Mexes, 17-Riise; 7-Pizarro, 16-De Rossi; 11-Taddei, 20-Perrotta, 9-Vucinic; 10-Totti© CADANGAN : 25-Artur, 3-Cicinho, 8-Aquilani, 15-Loria, 22-Tonetto, 33-Brighi, 89-Okaka PELATIH : Luciano Spalletti

STADION : Stamford Bridge WASIT : Kyros Vassaras (Yunani) FACTS AND FIGURES FACTS AND FIGURES 1. Ini adalah pertemuan pertama Chelsea versus AS Roma. 2. Chelsea tidak terkalahkan dalam 13 laga home terakhir di Liga Champions (10 kali menang dan tiga draw). Kali terakhir Chelsea kalah pada Februari 2006, yakni 1-2 dari Bercelona. 3. Roma hanya sekali menang dari 11 kali lawatan ke Inggris di kejuaraan antarklub Eropa. 4. Bek Roma Christian Panucci pernah berkostum Chelsea pada separo musim 2000/2001 dengan status pinjaman dari Inter Milan. Kala itu, Panucci hanya sempat tampil delapan kali. (dns)

PERBANDINGAN LIMA LAGA TERAKHIR CHELSEA 18-10-2008 v Middlesbrough (Away) (Premier League) 05-10-2008 v Aston Villa (home) (Premier League) 01-10-2008 v CFR Cluj (away) (Liga Champions) 27-09-2008 v Stoke City (away) (Premier League) 24-09-2008 v Portsmouth (away) (Piala Carling) AS ROMA 19-10-2008 v Inter Milan (home) (Serie A) 05-10-2008 v Siena (away) (Serie A) 01-10-2008 v Bordeaux (away) (Liga Champions) 28-09-2008 v Atalanta (home) (Serie A) 24-09-2008 v Genoa (away) (Serie A)

5-0 2-0 0-0 2-0 4-0

0-4 0-1 3-1 2-0 1-3


Pontianak Post l Rabu 22 Oktober 2008

sosok

Bukan Hanya Aguero-Forlan LIVERPOOL dan Aletico Madrid punya rekor yang sama-sama meyakinkan di level Eropa. Liverpool selalu menang dalam tujuh laga terakhir ketika harus berhadapan dengan klub asing. Sedangkan, Atletico hanya kalah dua kali dari 14 laga terakhir di Eropa. Yang berbeda, kondisi Los Rojiblancos – julukan Atletico – sedang kritis lantaran penampilan buruk di kompetisi domestik. Meski begitu, itu bukan alasan bagi tim besutan Rafael Benitez untuk terlalu percaya diri menyongsong matchday 3 Liga Champions. Kiper Liverpool asal Spanyol Jose Reina mewanti-wanti rekannya agar tetap waspada. Selain itu, jangan sesekali menggangap kalau pemain berbahaya di Atletico hanyalah duet penyerang Sergio Aguero dan Diego Forlan. Kebetulan, Aguero sedang tidak berada dalam kondisi terbaiknya. Tapi, Forlan berada dalam kondisi fit. Ketika menghadapi The Reds – julukan Liverpool – kemungkinan besar Forlan akan berduet dengan Florent Sinama-Pongolle. Selama ini, bagi Aletico, duet AgueroForlan memang mematikan. Sejak keduanya digabungkan, sudah lebih dari 50 gol mampu disarangkan ke gawang lawan-lawan mereka. Tapi, Reina meminta rekan-rekannya tetap tidak hanya konsentrasi kepada dua pemain itu.Itu terjadi karena masih ada sederet pemain Atletico yang punya kualitas bagus. ”Forlan dan Kun (panggilan Aguero) adalah dua pemain hebat dan dua penyerang yang luar biasa, tapi bukan hanya mereka berdua. Masih ada Flo (Florent Sinama-Pongolle) yang juga berbahaya,” papar Reina, seperyi dikutip Sportinglife. ”Tidak hanya itu, mereka punya barisan gelandang tengah yang mampu mengkreasi banyak peluang. Itu dapat menimbulkan masalah bagi kami,” lanjut mantan pemain Barcelona itu. Bagi Reina, lagan anti cukup berarti. Sebab, ayahnya Miguel Reina pernah membela Atletico di era 1970-an. (ham)

Jose Reina

14

Atl.Madrid

Liverpool

Kursi Panas Aguirre

Diego Forlan, Atletico Madrid

macthday 3

Dirk Kuyt, Liverpool

MADRID – Tiga kekalahan beruntun di Aguirre bisa jadi taruhannya. Bahkan, beberapa pentas Liga Primera Spanyol, membuat kursi surat kabar di Spanyol, seperti Marca, sudah pelatih Atletico Madrid yang diduduki Javier berani mengklaim kalau pada matchday 3 Liga Aguirre panas. Karena itu, kalau mengalami hal Champions ini adalah kesempatan terakhir Aguirre. serupa di Liga Champions, nasib AguBerbeda dengan surat kabar lainnya, irre terancam tak tertolong. Sebelum AS, yang masih yakin kursi pelatih di menjamu Liverpool di Stadion Vicente tim asal Ibu Kota Spanyol itu belum Calderon, dini hari nanti WIB, pada berganti hingga jornada (pekan) kedematchday 3 Liga Champions Grup lapan. Yakni ketika Atletico bertandang D, Atletico meraih hasil buruk di liga ke markas Villarreal, 26 Oktober mendomestik. (Siaran langsung Star Sports Star Sport datang. ”Saya khawatir, karena kami 01.45 WIB). Atletico kalah beruntun dari Real Pk.01.45 WIB menempatkan diri pada kondisi penuh Madrid, Barcelona, dan Sevilla. Paling me- tekanan di dalam pertandingan,” kata Aguirre, nyakitkan adalah ketika ditaklukkan Barcelona seperti dikutip ESPNSoccernet. Apalagi, Atletico bakal memulai laga dengan dengan skor telak 1-6. Meski punya hasil buruk di Liga Primera, Los Rojiblancos – julukan kondisi kurang menguntungkan menyusul Atletico – sementara ini cukup tangguh di cedera bek asal Republik Ceko Tomas UjfaLiga Champions. Buktinya, mereka pemuncak lusi serta striker andalan Sergio Aguerro yang terancam tidak bisa bermain penuh. Meski klasemen sementara Grup D. Bersama Liverpool, tim besutan Javier desas-desus pelengseran Aguirre sudah mengeAguirre itu sama-sama mengoleksi enam poin muka, tapi bek asal Belanda John Heitinga, dari dua laga. Bedanya, Atletico punya keung- masih berharap sang pelatih dipertahankan. gulan dalam produktifitas gol. Dan, pertarungan ”Aguirre adalah pelatih yang baik, dia telah nanti akan jadi laga antara dua tim yang belum berada di klub ini selama tiga tahun terakhir sekalipun kalah di Grup D. Bagi tuan rumah, dan melakukan pekerjaannya dengan baik,” tiga poin jadi harga mati. Kalau tidak, nasib bilang Heitinga, seperti dikutip AFP. Di sisi lain,

Liverpool datang dengan penuh percaya diri. Sekalipun harus kehilangan tukang gedor andalannya Fernando Torres, tim besutan Rafael benitez tetap percaya diri mampu membawa pulang poin dari Stadion Vicente Calderon. ”Kami sudah tunjukkan semangat yang luar biasa. Kami juga akan melangkah lebih jauh dari pencapaian musim lalu,” papar Dirk Kuyt, striker Liverpool. (ham)

PERKIRAAN PEMAIN

Autobiografi Bikin Masalah LONDON—Didier Drogba kini tengah harapharap cemas. Buku autobiografi yang diluncurkan penyerang Chelsea itu akhir pekan lalu menyisakan masalah. Yakni terkait pengakuan Drogba dalam bukunya bahwa dia berniat memukul defender Manchester United Nemanja Vidic di final Liga Champions musim lalu di Stadion Luzhniki, Moskow, Rusia, 21 Mei lalu. Gara-gara pengakuan itu, Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) turun tangan. “Kami akan mengusut pengakuan Didier Drogba dalam bukunya. Tapi, saat ini kami belum bisa menjelaskan langkahlangkah apa yang akan kami tempuh,” ujar juru bicara FA kepaad Daily Mail. Insiden yang terjadi pada menit ke-116 atau di 15 menit kedua babak perpanjangan waktu itu berawal dari debat panas antara Drogba dan Vidic saat perebutan bola. Tiba-tiba, Drogba menampar pipi Vidic meski tidak terlalu keras. Meski begitu, tindakan Drogba memaksa wasit Lubos Michel asal Slovakia mengusir penyerang Pantai Gading itu. Sementara pengakuan Drogba di bukunya tentang insiden itu berbunyi “Saya telah melihat video rekaman pertandingan (final Liga Champions, Red) dan saya seharusnya tidak diusir keluar lapangan kecuali saya memukulnya (Vidic, Red). Kalau saja kejadian itu berlangsung sekarang, saya akan melakukannya”. Bagi FA, upaya mengusut sebuah kasus berdasarkan autobiografi bukan yang pertama. Itu karena Roy Keane, mantan kapten Manchester United yang kini menjadi pelatih Sunderland, pernah menjadi korban sebelumnya. Pada 2002, Keane diskorsing lima laga plus denda 150 ribu pounds atau sekitar Rp 2,5 miliar karena pengakuan dalam autobiografinya jika ingin mencederai pemain Mancehster City Alf Inge Haaland dalam derby Manchester. Keane sengaja melakukannya sebagai balas dendam karena Haaland pernah membuatnya cedera parah di ligamen lutut gara-gara ditekel secara brutal oleh pemain Norwegia itu. (dns)

Atletico Madrid (4-4-2) 1-Gregory Coupet (g); 2-Giourkas Seitaridis, 21-Luis Perea, 5-John Heitinga, 3-Antonio Lopez; 9-Luis Garcia, 8-Raul Garcia, 18-Maniche, 20-Simao Sabrosa; 7-Diego Forlan, 14-Florent Sinama Pongolle Pelatih : Javier Aguerre Liverpool (4-4-2) 25-Pepe Reina; 17-Alvaro Arbeloa, 23-Jamie Carragher, 4-Sami Hyypia, 2-Andrea Dossena; 21-Lucas, 14-Xabi Alonso, 8-Steven Gerrard (k), 11-Albert Riera; 18-Dirk Kuyt, 7-Robbie Keane Pelatih : Rafael Benitez

Didier Drogba


Rabu 22 Oktober 2008

Pontianak Post

15

Forki Gelar Musprovlub

Tenis Lapangan Geber Program

12 Pengcab dan 5 Perguruan Wajib Hadir

kegiatan ini, Pengda Forki Kalbar terlebih dahulu akan menertibkan pengcabpengcab Forki yang ada di 12 kabupaten kota. Sebab. beberapa diantara pengcab Forki tersebut yang sudah tidak aktif lagi. “Selain memberikan tugas mengaktifikan PONTIANAK- Setelah pelaksa- lagi pengcab-pengcab, itu juga mengunnaan musprov dan musprovlub yang dang mereka dalam acara Musprovlub,” katanya. mengalami kegagalan, Dalam pelaksanaan Pengda Forki Kalbar pada Musprovlub yang akan da2 November mendatang tang tetap mengacu kepada kembali melaksanakan AD/ART Forki. Dimana Musprovlub. Kegiatan dalam kegiatan tersebut, ini dikhususkan untuk lebih dispesifisikan untuk pemilihan Ketua Umum pemilihan Ketua Umum Pengda Forki. Hal itu diForki. Sementara laporan ungkapkan Ketua Pengda pertanggungjawaban dan Forki, Gunawan kepada sebagainya ditiadakan. Pontianak Post. “Siapapun boleh ikut Menurutnya, jabatan meramaikan bursa calon sebagai ketua Forki setelah Ketua Umum Pengda mendapat mandat resmi Gunawan Forki, selagi mampu dan dari PB Forki. Kesempatan tersebut dimanfaatkannya untuk menggu- memenuhi kriteria,” kata pria yang juga lirkan Musprovlub. Sebelum pelaksanaan menjabat sebagai Ketua Bidang Pembi-

dok/pontianak post

KEJELASAN: Pembinaan karate butuh kejelasan figur ketua umum.

naan Pengda Lemkari. Sementara Sekretaris Pengda Forki Kalbar Kadarusman mengharapkan dalam kegiatan Musprovlub yang akan datang ke-12 Pengcab Forki kabupaten kota agar hadir semua. Sebab, suara pengcab sangat berguna untuk calon yang diajukan. “Ada 17 suara nanti yang akan menentukan siapa figur ketua Umum Pengda Forki Kalbar. Dua belas

dari pengcab kabupaten kota sisanya adalah perguruan karate yang ada di Kalbar. Yakni, Lemkari, Inkai, Amura, Inkanas dan KKI,” kata dia. Menurut pria yang juga sekretaris Inkai Kalbar tersebut, peta persaingan ketua umum nantinya diharapkan ramai sehingga bursa calon ketua Pengda Forki mendatang bisa mengakomodir kepentingan seluruh insan karate. (bdi)

PONTIANAK- Cabor Tenis Lapangan Kota Pontianak terus berbenah. Memperoleh reward dari Pemkot Pontianak, menjadikan cabor tersebut semakin bersemangat untuk terus meraih prestasi maksimal. Program kedepan yang akan dilaksanakan oleh Pengcab Pelti Kota Pontianak adalah membina dan mengarahkan pemain-pemain muda. Hal itu diungkapkan pelatih tenis lapangan Kota Pontianak, Zulkarnain H Rustam kepada wartawan disela-sela pembagian reward kepada insan olahraga Kota Pontianak di aula Sultan Syarif Abdurrahman, kemarin. “Agar atlet-atlet Kota Pontianak yang telah mempunyai segudang prestasi dapat diikuti oleh penerusnya, dibutuhkan kaderisasi sejak dini. Dan

program itulah yang dilakukan cabor tenis lapangan Kota Pontianak saat ini,” ungkap Zulkarnaen. Menurutnya, pengkaderisasian atlet sejak dini merupakan langkah alternatif untuk melahirkan bibit-bibit berpotensi daripada mengambil pemain luar yang kualitasnya sama dengan atlet lokal. Makanya, cabang olahraga tenis Kota Pontianak akan terus melakukan pembinaanpembinaan. Apalagi Pemerintah Kota Pontianak melalui Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) telah memberikan reward kepada insan olahraga Kota Pontianak. “Ini membuktikan bahwa Pemerintah Kota Pontianak sudah peduli dengan perkembangan olahraga di Kota Pontianak,” katanya. (bdi)


16

Pontianak Post - Rabu 22 Oktober 2008

Jurus Mata "Super" Tembus ke Hati

model : nesya & lowe (sanggar lamoda) / FOTOGRAFER : bearing / GRAFIS & lay out : SIGIT / lokasi : studio teknik foto ii gama

Memiliki label playboy bagi sebagian cowok adalah “prestasi” tersendiri. Meraihnya nggak gampang. Butuh kelebihan dan perjuangan. Kalau kamu nggak punya yang pertama, maksimalkan di perjuangan. Ada pepatah bahwa cinta datang dari mata turun ke hati. Nah, mata! Itu dia jawaban yang kamu butuhkan untuk menaklukkan cewek incaran. Jadi, cukup dengan menggoda lewat mata, kamu bisa mendapatkan perhatiannya dalam sekejap. Ada empat jenis pandangan mata versi Amor. Kamu bisa pilih yang sesuai karakter.

Innocent Eyes

Bagi cowok yang punya bentuk wajah bulat dan agak chubby, nggak susah mengeluarkan tatapan mata innocent. Maka, manfaatkan kelebihanmu itu. Cukup pasang tampang polos dan tatapan ala anak kecil yang nggak berdosa. Bayangkan aja pandangan saat kecil dulu merengek ke ortu minta dibeliin es krim. Pandangan jenis itu tentu akan membuat cewek merasa gemes dan pengin nyubit pipi kamu! Dengan mempratikkan jurus mata innocent, dijamin cewek yang jadi targetmu malah berbalik agresif mengejarmu. Yah, kalaupun bukan karena jatuh cinta, ya karena dia pengin nyubitin kamu. He he he...

Romance Eyes

Hampir semua cewek di dunia menginginkan sosok cowok yang romantis! Karena dengan romantis, cewek akan merasa nyaman dan dihargai. Ngerasa nggak punya bakat romantis? Jangan nyerah dulu. Untuk menampilkan sisi romantis dalam dirimu, langkah pertama adalah coba senyum setulus-tulusnya. Saat bibir tertarik ke kiri dan kanan membentuk seulas senyum, mata juga bakal berbinar dan menghasilkan tatapan penuh cinta. Setelah melancarkan jurus full romance eyes itu, hitung dalam hati. Dijamin, dalam hitungan ketiga, cewek tersebut bakal nyadar dan membalasmu dengan tatapan serupa.

Macho Eyes

Ini mungkin berguna buat yang nggak punya bakat romantis dan tampang jauh dari kesan imut. Apalagi kalau badanmu kekar dan berotot. Pasang tampang cool, lalu lemparkan tatapan misterius. Buat panduannya, gaya Nicholas Saputra atau Vino Bastian bisa dicontek. Inget, ngeliriknya jangan sering-sering. Cukup sekali atau dua kali dan dalam durasi yang nggak lama. Sekitar 2 sampai 3 detik. Nggak perlu dibarengi senyum. Kalau kamu beruntung ketemu cewek yang suka dengan karakter cowok cool seperti itu, kamu nggak perlu melakukan aksi lanjutan. Cukup dengan tatapan “tajam” tersebut, cewek langsung dibikin melting.

Full Hope Eyes

Dilihat dari sebutannya, udah jelas kalau yang ini adalah pandangan penuh harap. Dengan mimik memelas seperti sudah puluhan kali mendekati cewek tapi tak ada satu pun yang merespon. Biar lebih gampang, samakan dengan pandangan mata saat mengharap guru memberi tambahan nilai. He he... Kalau mujur ketemu cewek yang suka “beramal”, kamu mungkin bakal merasakan indahnya cinta untuk kali pertama. (*/det)

Dear Amor, Lewat surat ini, aku pengin ngeluarin semua uneg-unegku. Oiya, namaku Clarisa. Setahun lalu, aku kenal cowok bernama Anang. Sekitar lima bulan ini, Anang pedekate ke aku. Setiap hari, dia ngirim SMS mesra. Kadang-kadang, juga telepon dan main ke kos. Awalnya, aku cuek. Tapi, lama-lama tergoda. Siapa juga cewek yang tahan diserbu perhatian dan kasih sayang, dari cowok imut kayak Anang. Sepertinya dia benar-benar serius. Kalau aku ada masalah, dia selalu ngedengerin keluh kesah dan ngasih nasihat. Kalau aku minta nganter jemput ke mana-mana, dia nggak pernah komplain. Dia juga tahan walau sering aku omelin. Hingga suatu hari, saat kami nonton, tiba-tiba peristiwa itu terjadi. Kami ci uman. Aku ngerasa nyaman melakukannya. Sebentar lagi, hubunganku sama Anang bakal resmi jadi pacar. Tinggal tungggu Anang “melamar” aja. Tapi, satu bulan nunggu, Anang nggak nembak-nembak. Malah, bukannya makin dekat, Anang makin menjauh. SMS-ku jarang dibalas, telepon nggak diangkat. Kalau ketemu, dia sering menghindar. Aku benci dia. Sebenarnya

ada apa sih? Kenapa semudah itu pergi tanpa pesan. Setelah semua yang terjadi di antara kami. Rentetan pertanyaan itu terjawab sudah. Apalagi setelah Dodo, sahabat kental Anang mulai pedekate ke aku. Terang-terangan, Dodo bilang dapat semua info tentang-

100%

k u dari Anang. Dasar! Malam Minggu lalu, dia bahkan datang ditemani Anang. Anang berlagak seolah-olah nggak pernah terjadi apa-apa di antara kami. Dia bahkan tampak sangat mendukung Dodo. Sementara Dodo kegirangan dan aku terus bingung. Nggak tahan terus diambangin, malamnya aku telepon Anang. Akhirnya, dia menjelaskan semuanya. Dia sayang aku, tapi lebih sayang sahabatnya sejak kecil, si Dodo. Karena

Putus sama doi? Sering berantem sama pacar? Pacarmu punya TTM? Or, mau curhat tentang hubunganmu yang nggak direstui ama ortu? MABES

Dodo ternyata juga cinta padaku, dia dia masih nekat nguber kamu (kayak memilih merelakan aku daripada me- ayam aja?), tolak secara halus. Ingat, nyakiti hati sahabatnya itu. Katanya, dia bukan pelampiasan marahmu. dia juga tersiksa dengan kenyataan Dia bukan penghalang hubunganmu ini. Dia pengin aku menyimpan rapat dengan Anang Kamu juga nggak perlu menceritakan cerita di antara kami. Jangan sampai bikin Dodo sakit hati. Amor, kenapa dia masa lalumu ke Dodo. Soalnya, hanya jahat sekali? Aku harus bagaimana? akan membuat persahabatan kalian retak. Awas, bisa jadi mereka bakal Aku ditinggalkan dalam keadaan membencimu dan kamu pun kecinta setengah mati sama dia. hilangan mereka. Sayang kan, Kenapa nggak dari dulupadahal mereka bisa jadi dulu aja? Lalu gimana aku mesti menghadapi Dodo? JAMINAN teman atau tetangga yang baik di masa depan. Coba Bantu aku... bayangkan, seandainya kamu butuh nampan atau Clarisa (via e-mail) gayungmu bocor, mereka pasti setia meminjami. Duh, Dear Clarisa, indahnya... Mmmhh... Amor turut berduka Tapi, kalau kamu mau nakal, kamu dengan nasib yang menimpa dirimu. Memang, hubungan antara pacar dan bisa aja jadian sama Dodo. Sekalian, sahabat itu susah. Seperti lingkaran set- biar Anang tahu rasa! Coba lihat apa an, siapa aja yang terlibat di dalamnya, memang itu yang dia inginkan. Apa bakal jadi jelek dan kusut kayak setan. memang dia bahagia melihat sahabatHabis, tiap hari mikiiir terus! Pusing, nya sendiri bersama denganmu. Janganrambut rontok, terus-terusan nangis jangan, dia malah menyesal udah nysampai nggak sempat mandi. Tuh kan erahin kamu. Alhasil, lagu kebangsaan mirip banget! Tinggal ditambah aroma karya Om Meggy Z pun didendangkan, “Daripada sakit hati, lebih baik sakit neraka aja, jadi deh setan... He he he Makanya, kalau nggak mau kejadian gigi ini....” Huh, telat bung! itu mengesap aura cantikmu, segera Well, semua keputusan ada di tanberbenah diri. Jalani semua dengan gan kamu Clarisa. Kalau kamu emang santai. Anggap aja dia bukan jodohmu. anak baik, rasanya ajang balas dendam Soalnya, dia bukan yang terbaik buat itu nggak perlu dilakukan. Yakinlah, kamu. Jelas dong, dia kan cuma cowok Tuhan nggak pernah kasih cobaan mebodoh yang pengecut dan plin plan. lebihi kemampuan umatnya. (Ehm). Emang sih, dia cinta persahabatan, tapi Semua pasti ada hikmahnya. Semua tetap aja bodoh! (Semoga kesubjektifan juga pasti ada karmanya. Jangan ini mampu menyembuhkan dukamu. terlalu lama menengok ke belakang Amin.) karena dunia terus berputar. Rugi Nah, sekarang, kamu perlu bersikap kalau kamu masih berkutat di tempat tegas dalam menghapi Dodo. Kalau yang sama. Masih banyak yang perlu kamu sama sekali nggak tertarik sama dikejar. Terakhir, ada satu yang efektif dia, ya nggak perlu memaksakan diri. buat nyembuhin patah hati, yaitu meJangan kasih harapan apapun. Kalau maafkan! (det/amor)

x -presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

Ups... jangan nangis nggak karuan, atau malah gantung diri donk.

CINTA oh cinta... Lima kata sakti itu bisa bikin kita melayang serasa di awang-awang, namun bisa pula membuat kita jungkir balik seakan hendak mati begitu cinta itu pergi. Rugi kamu sia-siakan hidupmu hanya untuk cinta. Bagusnya, kamu layangkan deh surat kamu ke redaksi X-PRESI, or

B u at b e b e r a p a p a s a n g a n , bertengkar adalah hal lumrah yang malah membuat hubungan makin erat. Tapi, buat beberapa orang, pertengkaran terasa sangat menyakitkan. Hmm... daripada bingung, kalau mau bertengkar tapi nggak nimbulin sakit hati dan dendam, lakuin cara berikut ini. Inilah cara bertengkar ala cowok versi Amor. Jangan Dipendam Kalau kamu marah dan ngerasain sesuatu yang nggak enak sama dia, jangan hanya dipendam. Itu hanya bisa mengakibatkan pertengkaran kalian makin parah. Kalau kamu nggak mau bilang langsung, dia juga nggak tahu kamu kenapa! Terus, gimana bisa selesai masalahnya? Nulis Surat Aime jamin deh, kalau lagi marah, kamu nggak bakal bisa ngontrol emosi. Untuk menghindari pertumpahan darah, coba kamu tulis unek-unekmu pada secarik kertas. Setelah menuliskannya, mungkin kamu ngerasa lebih lega. Saat emosimu mulai mereda, coba berikan kertas itu kepada cewekmu. Setelah dia membacanya, coba diskusikan penyelesaian yang terbaik. Tanpa Kekerasan Hindari halhal berbau anarkisme. He he he. Berhenti menangis histeris, jangan menunjukkan emosi yang meledakledak, dan jangan per-

nah sekali pun membanting sesuatu. Ketiganya bukan cara penyelesaian masalah yang baik. Bahkan, semua itu bakal memperburuk keadaan. Jangan pernah terbawa emosi. Usahakan tetap tenang meski saat itu perasaanmu seperti bom yang sumbunya sudah terbakar habis. Arbitrase Pernah belajar PPKn? Dalam pelajaran tersebut dijelaskan, kalau ada konflik antarnegara, butuh yang namanya penengah. Nah, orang ketiga itulah yang disebut arbitrase. Coba cari orang di luar persoalanmu yang menurutmu bisa memecahkan masalah kalian. Oh iya, kalau bisa, orang itu adalah orang yang benarbenar kamu percaya. Jangan sampai orang tersebut malah gembar-gemborin masalah kalian. (*/det)

ilustrasi : SIGIT

Cinta Diumpan ke Sahabat

Bertengkar dengan Benar

Semua pertanyaan, baik melalui e-mail ataupun sms, hanya

akan dijawab oleh dokter cinta melalui rubrik Amor ini. Berhubung banyaknya per­tanyaan yang masuk, kepada pembaca setia Amor diminta bersabar. Antre gitu lho... Pertanyaan yang sudah dijawab di edisi sebelumnya, nggak akan kami ulang kembali. Kecuali pada masalah yang berbeda.

email ke amor@x-presi.com e-mail: redaksi@x-presi.com


cmyk

gemerlap dunia

ANGELINA Sondakh membantah habis kalau tubuhnya kini susut karena memikirkan si duren Adjie Massaid. Wanita yang kini menjadi caleg ini sepertinya tak mau kalau hidupnya disangkut pautkan dengan bekas suami Reza Artamevia itu. Apakah Angie sedang menjaga pamornya agar memiliki imej yang baik secara kinerjanya sebagai anggota DPR sedang dipantau? ’’Jangan disangkutpautkan dengan berita pernikahan saya dan Mas Adjie. Mungkin, masyarakat tidak ingin mendengarnya, tetapi ingin melihat program-program saya sebagai wakil rakyat,” jawab Angelina Sondakh di Hall B Pekan Raya Jakarta, Minggu malam kemarin. Bobot tubuh Angie yang

+

Angelina Sondakh

Badan Susut Karena Adjie?

+

tadinya 59 kg menjadi 53 kg. Bekas Putri Indonesia ini mengaku kurus karena letih tengah mempersiapkan pencalonan kembali dirinya menjadi anggota DPR. Maklum, sekarang ini yang menjadi caleg dikalangan artis membludak. Angie pun tengah memasang kuda-kuda agar tetap berada di Senayan. “Bayangin, seminggu tiga kali turun di daerah pemilihan. Dari pintu ke pintu, Saya mendatangi tiap rumah pemilih dan berbicara langsung dengan mereka. Gimana nggak capek.,” ujar Angie. Tapi wanita yang baru saja menjadi mualaf ini justru tidak merasa kurus. Baginya itu bentuk perhatian orang kepadanya. ’’Saya merasa masih wajar dan tidak terlalu drop banget. Saya nggak merhatiin tuh. Sebenarnya nggak seneng kalau terlalu kurus kesannya nggak sehat. Kalau kelihatan nggak sehat malah nggak bagus, kan?”ucapnya. (go)

Pontianak Post l Rabu 22 Oktober 2008

17

Pernyataan Al Amin Nasution, Suami Kristina

Ngaku Masih Beri Nafkah Lahir Bathin Meski berada di dalam penjara, suami Kristina, Al Amin Nasution mengaku masih memberikan nafkah lahir dan bathin kepada istrinya Kristina Iswandari. Amin juga menegaskan jika hubungannya dengan Kristina semakin lengket setelah digugat cerai. “Intinya, hubungan keduanya cukup baik. Pertemuan mereka juga sangat intens karena Kristina sering mengunjungi Amin,” kata kuasa hukum Amin saat ditemui usai sidang cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Selasa (21/10). Kemarin, sidang cerai AminKristina kembali digelar dengan agenda penyerahan duplik dari pihak tergugat (Amin) untuk menanggapi replik penggugat (Kristina). Yang unik, dalam jawabannya, Amin juga menolak untuk memberikan mutt’ah (hadiah perceraian) kepada Kristina. “Kita menolak memberikan Mutt’ah karena sesuai dengan kompilasi hukum Islam, jika wanita yang menggugat cerai maka dia tidak berhak diberikan Mutt’ah. Jika pria yang menggugat cerai duluan, baru berhak,” ujar Sirra.

+

Kristina dan Nur Amin Nasution (bawah) .

Dalam kesempatan itu, Sirra juga meminta kepada majelis hukum untuk tidak mengabulkan gugatan cerai Kristina. Salah satu yang menjadi alasan Sirra adalah niat dari Amin untuk memperbai-

Foto : dok

ki hubungannya dengan Kristina. Namun, majelis hakim tidak percaya begitu saja dengan ucapan Sirra. Untuk membuktikannya, Amin dan Kristina diminta datang untuk dikonfirmasi oleh majelis hakim. “Ada sesuatu yang harus dikonfirmasi. Apa itu, kita lihat saja nanti. Yang pasti pada sidang 28 Oktober mendatang, keduanya diminta datang. Amin pasti datang dalam sidang kali ini,” katanya. Sementara itu kuasa hukum Kristina, Herlina, enggan berkomentar. Dia meninggalkan ruang sidang dengan menggunakan ojek. (adt/hds)

+

cmyk


18

Pontianak Post- Rabu 22 Oktober 2008


OPINI

Pontianak Post - Rabu 22 Oktober 2008

19

EDITORIAL

Acungan Jempol untuk Polisi ACUNGAN jempol untuk Polda Jatim. Keberhasilannya menangkap Rudi Hartono yang diduga sebagai pembunuh Fauzin Suyanto merupakan prestasi yang patut diapresiasi. Pada tataran apa apresiasi itu patut diberikan? Dalam hal mempercepat kepastian langkah hukum selanjutnya terhadap perkara pembunuhan Fauzin. Itu perlu segera dilakukan setelah aparat Kepolisian Jombang diduga salah tangkap terhadap tiga orang yang diduga sebagai pembunuh Fauzin. Berikutnya, polisi harus mempercepat penyidikan terhadap tersangka Rudi Hartono. Jika kemudian bukti-bukti yang diperoleh polisi sungguh-sungguh memperkuat dakwaan bahwa Rudi memang pembunuh Fauzin, posisi terdakwa sebelumnya, yakni Imam Chambali, Devid Eko Priyanto, dan Maman Sugianto, harus segera diperjelas. Bukankah saat ini di antara tiga orang itu sudah ada yang dijatuhi hukuman penjara dan ada pula yang terus menjalani sidang? Kalau memang Rudi Hartono adalah pembunuh Fauzin dan sebaliknya Imam Chambali dan kawan-kawannya bukan pembunuh, kejadian itu patut dipastikan sebagai salah tangkap. Berawal dari salah penyilidikan dan salah penyidikan. Konsekuensinya, Imam Chambali, Devid Eko Priyanto, dan Maman Sugianto harus segera dibebaskan. Tiga orang itu harus dilepas demi hukum - apalagi dalam sidang tiga orang muda tersebut menegaskan bahwa pengakuannya sebagai pembunuh karena terpaksa. Mereka mengalami kekerasan dalam pemeriksaan perkara yang dilakukan penyidik kepolisian. Tugas berikut polisi, terutama di jajaran Polda Jatim dan Mabes Polri - setelah kelak Rudi Hartono dipastikan sebagai pembunuh Fauzin - tidak terbatas pada penanganan terdakwa baru ini. Petinggi Polri bahkan harus segera menangani perkara salah tangkap, salah penyelidikan, dan salah penyidikan di Kepolisian Jombang dan jajaran di bawahnya -polsek tempat kejadian perkara (tempat Fauzin ditemukan tewas di kebun Tebu). Penanganan perkara salah tangkap tersebut tidak lebih ringan bagi petinggi Polri daripada penanganan terdakwa baru itu maupun mempercepat pembebasan Imam Chambali, Devid Eko Priyanto, dan Maman Sugianto. Penanganan perkara salah tangkap terdakwa pembunuhan Fauzin akan menjadi batu ujian yang kesekian bagi Polri untuk memulihkan citra dan reputasinya di mata masyarakat. Bahkan, kalau perlu, petinggi Polri jangan hanya memberikan sanksi ringan yang hanya mendatangkan dampak psikologis, melainkan sanksi yang bisa memalukan secara moral dan hukum. Itu tidak berarti sanksi berat terhadap aparat kepolisian di Jombang yang salah tangkap tersebut menggeneralisasi citra dan profesionalisme kerja polisi secara keseluruhan di tanah air. Sanksi itu perlu diberikan sebagai bentuk akuntabilitas Polri kepada masyarakat. Dengan sanksi itu, harapannya, polisi di jajaran mana pun selalu hati-hati ketika mengidentifikasi, menyelidiki, dan menyidik perkara. Sanki itu juga diharapkan menjadi pelajaran bagi jajaran lain Polri agar mereka meningkatkan kinerja sebagai penegak kamtibmas, penegak hukum, dan pemberi rasa aman di masyarakat. Juga menjadi pengakuan dan contoh. Bahwa polisi pun sebagai manusia bisa salah dan kesalahan itu harus dipertanggungjawabkan di hadapan hukum, sama dengan ketika polisi memberlakukan secara sama hukum itu kepada siapa pun warga negara yang melanggar hukum. **

GAGASAN

Nilai Keteladanan dalam Laskar Pelangi D

I tengah banjirnya sinema dan tayangan televisi yang kurang mendidik, film Laskar Pelangi menggebrak Indonesia. Tak bisa dimungkiri, memang tidak banyak karya sinema negeri ini yang bisa dipertanggungjawabkan secara estetika sekaligus dapat menginspirasi penonton. Film Laskar Pelangi termasuk yang sedikit itu. Film tersebut sangat enak ditonton. Namun, film itu akan lebih bernilai jika sejumlah nilai kearifan yang tersimpan di dalamnya dijadikan inspirasi untuk bekerja keras menghadapi masalah. Tak ada pahlawan dalam film tersebut. Yang ada adalah kisah anak manusia biasabiasa saja, tapi mereka percaya bahwa mimpi merupakan hak setiap orang. Dan para tokohnya memilih kerja keras untuk mewujudkan mimpi-mimpinya. Tak jauh beda dengan filmnya, novel Laskar Pelangi juga menuai sukses besar. Maka, tak berlebihan jika novel itu disebut sebagai fenomena. Asrori Karni (Laskar Pelangi: The Phenomenon, 2008) mengungkapkan, ada empat alasan mengapa penerbit dan dia menyebut Laskar Pelangi sebagai fenomena. Pertama, novel Laskar Pelangi telah menginspirasi jutaan pembacanya. Siapa sangka, gara-gara

membaca novel Laskar Pelangi, seorang mahasiswa di Bandung bernama Nico bertekad menyelesaikan rehab ketergantungannya terhadap obat-obat terlarang. Padahal, orang tuanya sudah putus asa melihat perkembangan anaknya tersebut. Tidak hanya itu, Nico juga termotivasi sehingga dia bertekad meyelesaikan penulisan skripsinya yang terbengkalai selama satu tahun. Ketika Nico membaca novel itu, air matanya berderai seolah membasuh kekerasan hatinya selama ini. Laskar Pelangi membuat Nico terlahir kembali. Contoh berikutnya, di Cirebon, seorang guru honorer di SD Negeri Pamijahan tidak lagi peduli dengan gaji yang dia terima. Selain itu, dia tidak peduli apakah pemerintah akan mengangkatnya sebagai PNS sebagaimana yang telah dijanjikan selama ini atau tidak. Dia malu kepada sosok Ibu Muslimah. Laskar Pelangi berhasil membakar semangat guru tersebut untuk fokus kepada siswanya. Dia selalu memotivasi muridmuridnya yang sebagian besar anak buruh penganyam rotan untuk bangkit dan bermimpi. Kedua, novel Laskar Pelangi terjual puluhan ribu eksemplar setiap bulan. Bisa dibayangkan

Oleh: Eko Prasetyo berapa eksemplar yang terjual dalam setahun. Kenyataannya, novel itu memang dibaca banyak orang. Namun, lebih dari itu, Laskar Pelangi telah menjelma menjadi sebuah kebutuhan. Bahkan, novel tersebut menggambarkan bahwa kita sesungguhnya sedang mencari role model. Kita adalah bangsa yang saat ini telah kehilangan keteladanan. Di Laskar Pelangi, kita kembali menemukan keteladanan itu lewat sosok Ibu Muslimah. Jika banyak orang membeli novel Laskar Pelangi, bukan semata-mata karena mereka ingin paham tentang sebuah cerita. Lebih dari itu, mereka ingin belajar, menemukan inspirasi, sekaligus ingin bercermin. Laskar Pelangi lebih dari sekadar cerita sastra. Ketiga, Laskar Pelangi adalah buku terlaris dalam sejarah sastra Indonesia. Fakta itu telah mematahkan anggapan banyak pengamat amatir yang sering berkoar bahwa etos baca orang Indonesia rendah. Nyatanya tidak demikian. Minat baca orang Indonesia sebenarnya cukup tinggi –meski tetap tidak sebanding dengan jumlah populasinya– dan itu sangat tergantung dengan kualitas

bukunya. Karena itu, untuk memupuk minat baca yang sedemikian tinggi, kita sangat berharap agar banyak buku-buku bermutu lahir di Indonesia. Keempat, Andrea Hirata sang penulis dibayar Rp 50 Juta untuk bicara tentang sastra selama 90 menit. Menariknya, itu terjadi di Sumbawa, NTB, pada 4 Agustus 2008. Jamaluddin Malik, sang bupati, merasa tidak rugi meski harus mengeluarkan biaya yang cukup besar. “Enggak rugi kita,” kata Jamaluddin. “Ini untuk pendidikan. Ini investasi jangka panjang. Hasilnya memang baru dilihat lama.” (hal. 201). Dalam bahasa yang cukup menggugah, sang bupati berkomentar tentang kehadiran Andrea Hirata di Sumbawa, “Laskar Pelangi diharapkan bisa menyemangati warga Sumbawa. Para guru juga bisa menyerap semangat Bu Muslimah.” (hal. 203). Tampaknya, beranjak dari empat hal tersebut, tidak ada yang membantah jika Laskar Pelangi telah menjelma menjadi sebuah fenomena luar biasa. Laskar Pelangi berhasil menyihir siapa saja. Mulai anak-anak, para orang tua, guru, artis, hingga pejabat. Mereka sadar bahwa hari ini mereka membutuhkan energi dan semangat baru untuk bisa bangkit. Ada kesan kuat,

mereka menyadari bahwa kemajuan itu harus dibangun dari sebuah keikhlasan dalam memberi pengabdian. Tekad dan kerja keras mewujudkan mimpi, itulah kebajikan kisah ini. Para penikmat Laskar Pelangi “tercekam” karena ini bukan cerita fiktif. Kemiskinan akut dan sepuluh anak yang menolak tunduk pada keterbatasan tersebut benar-benar nyata. Ini kisah sejati Andrea Hirata dan kawan-kawan yang dikemas secara sastra, yang kemudian difilmkan Riri dengan apik. Jika Andrea Hirata dan kawan-kawannya menolak menyerah, kita tahu bahwa nilai itulah yang seharusnya diterapkan untuk menangani sejumlah masalah pendidikan di negeri ini. Sebab, di sekitar kita masih ada lebih dari setengah juta anak usia sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah yang putus sekolah. Bangunan sekolah yang memprihatinkan pun masih ditemui di daerahdaerah lain selain Belitong, setting cerita Laskar Pelangi. Dari Belitong, kebajikan moral itu telah diajarkan anak-anak yang hidup dalam kemiskinan. Karena itu, kita dan para pemegang kuasa mesti belajar dari mereka. *) Penulis dan editor, tinggal di Surabaya.

Problematika Politisasi Agama Mari Dukung Laga ABG BANYAK sudah cerita tentang Pulau Dewata, dari Pantai Kuta hingga pantai yang paling ujung sekalipun. Semua hanya berkata indah dan berdetak kagum melihat pemandangan yang begita memesona. Tak salah bila penyelenggaraan even-even internasional tertuju ke Pulau Bali. Konferensi Tingkat Tinggi juga diadakan di Pulau Dewata yang dihadiri lebih dari 100 wakil negara. Acara lain pada September 2007 kegiatan Mice berskala internasional juga diadakan di pulau tersebut. Tak lama kemudian kegiatan Conference of Parties ke-13 United Nations Framework Convention on Climate Change diselenggarakan pada 3-14 Desember 2007. Saat ini Bali juga ditunjuk sebagai tempat Asian Beach Games (ABG) untuk yang kali pertama diselenggarakan. Kegiatan dengan momen olahraga pantai itu dihadiri 44 negara dengan melibatkan 4.000 artis dari dalam dan luar negeri dari berbagai cabang olahraga. Diantaranya selancar angin, paralayang, perahu naga, pencak silat, dan bola tangan. Oleh sebab itu, dibutuhkan kepedulian masyarakat walau hanya sekejap. Kepedulian terhadap olahraga adalah prestasi tersendiri bagi masyarakat. Sekecil apa pun kepedulian kita terhadap olahraga adalah sumbangan berharga bagi dunia olahraga. Terselenggaranya even internasional olahraga pantai itu tidak lepas dari peran serta masyarakat Bali yang terkenal ramah. RIRIS HERAWATI Kp Utan Ciputat Tangerang.

Pojok Golput di Kota diprediksi mencapai 30 persen. * Ayo, coblos. Jalan Sei Raya Dalam ditanam pohon pisang. * Kapan diperbaiki?

Pawang

Pontianak Post

POLITISASI agama atau penggunaan agama untuk kepentingan politik semakin menjadi-jadi di negara ini. Hal ini dapat dibuktikan dengan munculnya berbagai produk-produk hukum bernuansa agama di sejumlah daerah, yang sebetulnya untuk kepentingan politik. Begitu juga dengan adanya partai politik bernuansa agama. Akhirnya, sadar atau tidak sadar, agama digeser dari wilayah sakral ke wilayah profan (hukum dan politik). Oleh sebab itu, kita patut merasa prihatin jika agama-agama yang mestinya menjadi sumber energi dan nilai-nilai yang positif pada kenyataannya justru lebih kerap menjadi sumber masalah dan konflik. Itu sebabnya, fenomena politisasi agama, baik dalam bentuk peraturan-peraturan maupun partai politik bernuansa agama, seharusnya tidak lagi menjadi trend di era yang kian modern ini. Tugas agama-agama adalah melakukan politik agama, bukan politisasi agama. Politik agama adalah politik kenabian (prophetic politics) bukan politik partisan (partisan politics). Politik agama adalah politik moral yang mengeluarkan suara kenabian termasuk melakukan kritik kepada pemerintah dan pejabat publik yang berkuasa, yang tidak menjalankan tugasnya dengan tanggung jawab. Sedangkan gerakan politisasi agama adalah politik partisan, yang dilakukan dengan mengeksploitasi agama, menjadikan agama sebagai kendaraan politik untuk merebut kekuasaan politik. Sejarah mencatat bahwa apabila agama mengambil alih kekuasaan negara, maka yang terjadi bukan proses demokratisasi

dan penghargaan hak-hak asasi, tetapi justru pemerintah tirani yang tidak menghargai prinsipprinsip toleransi. Sejarah mencatat bahwa pemerintah “teokrasi” demikian tidak bertahan lama. Gereja di Eropa pada abadabad pertengahan pernah melakukan hal yang sama, mengambil alih kekuasaan negara. Tetapi yang terjadi adalah perang dan aniaya mewarnai sejarah Eropa. Setelah 100 tahun Indonesia bangkit, memang dapat terwujud sebuah negara demokrasi. Tetapi dibalik itu, kemiskinan masih belum teratasi. Kebodohan dan keterbelakangan masih menjadi sebuah tragedi. Yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin. Ada ketidakadilan sosial yang tinggi. Korupsi dan manipulasi terjadi hampir di semua lini. Penegakan hukum dilakukan dengan tebang pilih. Dalam kondisi yang separah itu, mesin politik pemerintah seharusnya bekerja untuk menjalankan tugasnya. Tugas utama pemerintah sesuai konstitusi ada tiga. Pertama, menjamin rasa aman bagi segenap warga bangsa. Kedua, menjamin tersedianya kebutuhan sehari-hari seluruh masyarakat Indonesia. Ketiga, menyediakan fasilitas pendidikan dalam rangka mencerdaskan bangsa. Kalau agama muncul menyuarakan suara nabiah dan kritik itu bagus. Tetapi, kecenderungan yang terjadi adalah politisasi agama. Gerakan politisasi agama ini sedang laku keras. Politisasi agama sangat berpotensi menciptakan polarisasi dan perpecahan bangsa. Politisasi agama sangat jelas mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indo-

Oleh: Stepanus Wiwin nesia (NKRI). Karena hal itu nantinya akan menciptakan komunitas-komunitas tertentu yang karena kepentingan agamanya secara politik sangat kuat, ini menjadi ancaman bagi yang lain untuk tidak nyaman. Politisasi agama juga sangat tidak sesuai dengan semangat kebangkitan nasional, semangat Sumpah Pemuda, cita-cita kemerdekaan dan perjuangan reformasi. Indonesia adalah sebuah Negara Pancasila, bukan sekuler dan bukan teokrasi, tetapi negara yang majemuk yang menghargai toleransi dan menjunjung hak-hak asasi. Sebagai bahan pemikiran dan melihat konteks Indonesia kita bertanya, dapatkah dibenarkan jika agama dimasukkan ke dalam hukum negara? Jelas tidak. Karena, Indonesia bukan negara agama dan bukan pula milik umat beragama tertentu. Karena itu agama juga tidak boleh dipakai untuk kepentingan politik. Karena, politik hakikatnya untuk mengelola kehidupan politik dan publik Indonesia bukanlah publik yang agamanya tunggal. Jadi, sangatlah berbahaya jika agama dipergunakan untuk kepentingan politik. Itu namanya memperkosa agama, karena agama yang hakikatnya sakral diperalat untuk politik yang hakikatnya profan. Oleh sebab itu, sebelum terlambat marilah kita terus berupaya untuk menegakkan tetap kokohnya NKRI dengan menerapkan politik kebangsaan. Politik kebangsaan sebagai politik yang berwawasan kebangsaan, yaitu

politik dengan tujuan untuk memperjuangkan kepentingan bangsa dan negara, bukan kepentingan pribadi atau kelompok tertentu. Politik kebangsaan bersifat konstruktif, bukan bersifat destruktif seperti upaya disintegrasi bangsa dan upaya untuk mengubah konsensus bangsa Indonesia. Kepentingan bangsa dan negara yang dimaksud merupakan cita-cita suatu bangsa ketika akan mendirikan suatu negara dimana cita-cita bangsa Indonesia secara tegas diuraikan dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat, yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang didasarkan pada kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Politik berhubungan dengan tindakan-tindakan yang mengarah pada kesejahteraan umum masyarakat. Yang diutamakan dalam suatu negara adalah kepentingan dan kesejahteraan umum. Selain itu, politik tidak hanya berada dimana hukum atau peraturan diperankan dan diterapkan, tapi juga dimana suatu usaha dilakukan untuk menjamin konsensus dan persetujuan dari pihak masyarakat dengan peraturan-peraturan itu. Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan dasar negara Pancasila merupakan contoh konsensus bangsa Indonesia ketika memerdekakan diri. Konsensus merupakan kesepakatan banyak pihak dimana tidak boleh diubah hanya karena kehendak sebagian pihak sekalipun pihak tersebut mayoritas secara

kuantitas. Kalau mau mengubah konsensus harus disepakati oleh semua pihak yang terlibat dalam konsensus tersebut. Prinsip hakiki dalam gelanggang politik adalah sikap menghargai dan menghormati tiap pribadi (person dan bukan individu saja) sebagai subyek, bukan obyek karena tiap pribadi manusia pada dasarnya memiliki harkat dan martabat yang setara. Tak seorang pun berhak merendahkan dan melecehkan pribadi makhluk ciptaan. Perendahan martabat manusia berarti melupakan kodrat keterciptaan diri manusia. Manusia tak pernah bisa digunakan sebagai medium untuk mencapai sasaran yang ingin dicapai. Penghargaan kemanusiaan ini berdasarkan prinsip keadilan sosial dalam semua bidang hidup. Jadi, agar tetap tegak dan utuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 kita harus memiliki satu paradigma berpikir dengan menghindari adanya politisasi agama dan bersama-sama mengembalikan agama ke fitrahnya yang luhur. Jadikan agama-agama yang beranekaragam di Indonesia ini sebagai sumber untuk meningkatkan kualitas spiritual dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan bermasyarakat. Jadikan agamaagama sebagai sumber energi untuk memupuk keutamaan-keutamaan moral dan peningkatan harkatmartabat manusia. Ut Omnes Unum Sint! *) Penulis, Ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cab Pontianak Periode 2007-2009 dan Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Kristen Abdi Wacana Pontianak.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 736607. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 749637. Email: redaksi @pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Pemimpin Umum: Tabrani Hadi. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Pemimpin Perusahaan: M. Nurdin Idris. Sidang Redaksi: Abu Sofian, H Holdi, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Mursalin, Khairulrahman. Sekretaris Redaksi: Endah Djaniawati. Dewan Pengarah Redaksi: Agusno Sumantri. Staf Redaksi: Marius AP, Mizar B, Donatus Budiono, Budi Darmawan, U Ronald, Efrizan, Asianti Falevy, Budianto, Jawa Pos Group Chairunnisya, M Khusdarmadi, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Abdurahman, Sartika, Ratnawati, Sujarwadi, Muhsinin, Heri S, Sudarmadi, Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bearing, Sando Shafella. Biro Singkawang: U Ronald, Zulkarnaen Fauzi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Adi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, Pringgo. Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pemasaran/Sirkulasi: Tri Hanjaya. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event/Kombis: Robert Iskandar Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapindo. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT


cmyk

20

GALLERY

KAMPANYE

Pontianak Post -

Rabu 22 Oktober 2008

Ayomi, Bangun dan Sejahterakan Kubu Raya Sujiwo: Pemimpin Harus Pro Rakyat

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kubu Raya, sudah di depan mata, yakni tanggal 25 Oktober 2008. Rakyat kabupaten pemekaran ini akan menentukan nasibnya sendiri, siapa yang paling dipercaya untuk memimpin. “Semua calon, semuanya baik. Siapapun yang terpilih nanti, kami berharap dapat membangun masyarakat Kubu Raya ini jauh lebih baik lagi,”kata Sujiwo SE, yang selalu didampingi calon wakilnya Raja Sapta Oktohari, pada setiap

+

kesempatan jika bertemu dengan masyarakat Kubu Raya, baik saat sosialisi maupun saat kampanye di beberapa daerah.. Desa Padi Raya atau yang lebih dikenal dengan Desa Lubuk Padi menjadi persinggahan terakhir pasangan ini. Sepertinya, tidak ada rasa lelah di kaki kedua pasangan calon ini untuk selalu dekat dengan masyarakat yang mereka cintai. Hujan dan panas tidak menyurutkan langkah mereka untuk bertemu, menyapa, berbagi rasa dan memberikan pandangan dan membakar semangat membangun masyarakat Kubu Raya. Saat mengunjungi 5 ibu-ibu warga

Sei.Ambawang, korban yang meninggal akibat kecelakaan, Sujiwo tubuhnya sempat memar-memar karena kecebur ke sungai akibat jembatan patah. Semua itu, seperti tak dirasakan. Kurang lebih 12 hari, mulai Kamis (9/10) hingga Senin (20/10) pasangan no. 7 Sujiwo - Okto berkeliling di sembilan kecamatan yang ada di Kubu Raya. Melalui jalan daratan yang rusak, sungai hingga menyebrangi lautan. “Banyak yang telah saya lihat di daerah-daerah dan pelosok-pelosok di Kubu Raya ini. Banyak yang harus dikerjakan siapapun yang memimpin nanti,”ungkap Okto. (mcj)

+

GAYUNG BERSAMBUT: Kehadiran Sujiwo beserta istri di acara khaul KH Abdulah Scall bagai gayung bersambut dengan antusias hadirin yang datang.

LELAH: Perjalanan jauh ke tempat kampanye tidak pernah meninggalkan lelah di kaki Sujiwo dan Raja Sapta Oktohari, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya. PERTEGAS: dr.Carolin mempertegas instruksi ayahnya, Cornelis, mendampingi JOS dalam acara khaul KH Abdulah Scall tokoh tetua masyarakat madura pemimpin ponpes di Jl.Transkalimantan.

MENGAYOMI: Pemimpin yang mengayomi selalu dekat dengan rakyatnya, dimanapun mereka berkampanye.

TANPA RAGU: Tanpa ragu Oktohari putra tokoh Nasional Oesman Sapta Oedang (OSO) menyalami pedangan di pasar parit baru.

PONDASI: Pondasi yang kuat, kokoh dan berakar mendasari JiwoOkto Sukses (JOS) membangun Kubu Raya dan rakyat.

+

APRESIASI: JOS berikan apresiasi bagi anak-anak Kuala Dua menunjukkan keahlian mereka menari.

FAVORIT: Pasar (ikan) tempat favorit Oktohari wakil Sujiwo bersinggungan langsung dengan aspirasi real rakyat bawah.

ORASI: Orasi Sujiwo-Okto di Kuala Dua tetap menyedot perhatian ribuan simpatisannya, seperti didaerah lain.

TANGGUH: Ketangguhan pemimpin masa depan Kubu Raya telah teruji dengan gertak sempit, jalan setapak, menyusuri sungai dengan sampan dan melintasi jalan becek dan licin. cmyk

+


METROPOLIS

21

Pontianak Post

Rabu 22 Oktober 2008

Amankan Pilkada Sanggau-Mempawah

PERBATASAN

Guru Semakin Diperhatikan PONTIANAK—Jumlah guru di perbatasan yang akan menerima insentif khusus akan meningkat, dari 922 menjadi lebih 1.300 pada tahun depan. Insentif ini menjadi motivasi bagi mereka untuk tetap mencerdaskan anak bangsa di daerah terpencil perbatasan dan meningkatkan mutu pendidikan di sana. Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat, Ngatman kemarin (21/10) di Pontianak. Ia mengataNgatman kan bahwa perbulannya mereka mendapatkan insentif sekitar Rp1.500.000 dari dana APBN dan langsung ditransfer lewat rekening guru yang bersangkutan.

Polda Terjunkan Pasukan BKO P O N T I A NA K - M e n g a n t i s i p a s i kerawanan dan konflik dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Pontianak, Kepolisian Daerah Kalimantan Barat menerjukan pasukan Bawah Kendali Operasi (BKO) untuk memback up pengamanan kedua Kepolisian Resor di sana, Selasa (21/10). “Diterjunkannya BKO ini bukan ber-

arti kemampuan kedua Polres ini kurang, tetapi ini merupakan bentuk antisipasi keamanan pada masa tenang, pencoblosan bahkan pasca pemilihan kepala daerah,” kata Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Komisaris Besar Polisi Sariman M Djuhri kepada wartawan kemarin usai apel pelepasan pasukan BKO di Mapolda Kalbar.

Pasukan bersenjata lengkap ini, ini terdiri dari Satuan Brimob Polda Kalbar sebanyak 161 orang dan dari Direktorat Samapta Polda Kalbar 30 personil. Pasukan ini dari kesatuan asalnya, akan memasuki kesatuan baru di masingmasing Polres. Oleh karena itulah, kata Sariman, tim ini harus bisa menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi di

lapangan. “Nanti di sana akan diperintah oleh ketua tim masing-masing Polres. Jadi harus bisa menyesuaikan diri,” tegas Sariman. Menurut Sariman, para anggota ini sudah dipersiapkan khusus untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama masa pilkada. ■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

BIDIK

MUJADI/PONTIANAK POST

BKO: Pasukan yang diperbantukan untuk memperkuat pengamanan Pilkada Sanggau, kemarin diberangkatkan dari Polda Kalbar.

Diprediksi 30 % Pemilih Pilwako Golput

MUJADI/PONTIANAK POST

RESEPSI: Konsulat Malaysia di Pontianak, kemarin malam mengadakan resepsi Hari Kemerdekaan Malaysia ke 51 dan majelis sambut Idul Fitri 1429 H (semacam halal bihalal). Acara ini dihadiri sejumlah pejabat Kalbar dan warga Malaysia di Pontianak. Puncak acara, Konsul Malaysia Mohd Zairi Basri bersama Wagub Cristiandy Sanjaya, memotong kue bergambar bendera Malaysia.

PILWAKO

Jaga Situasi Kondusif BERDASARKAN keputusan rapat anggota PS Yaqahhar Melayu Arus Bawah Kalbar meminta kepada seluruh anggota simpatisan dan masyarakat luas untuk mendukung sepenuhnya aparat keamanan, khususnya Kepolisian dalam menjalankan tugas pengamanan Pilwako Pontianak dan Pilkada Bupati di Kabupaten. “Situasi daerah kita ini sudah aman dan kondusif, maka dari itu, perlu kita pelihara dan jaga bersama, agar situasi ini tetap terkendali dan tetap aman,” papar HM Abbas Fadhillah pada Pontianak Post, kemarin. Menurutnya, dengan waktu yang tinggal beberapa hari ini, hendaknya ditingkatkan kewaspadaan jangan terpancing dengan isu-isu yang bisa membuat daerah ini menjadi tidak nyaman dan tidak aman. “Kewaspadaan ini hendaknya kita tingkatkan, jika ada gejala yang tidak baik, maka cepat sampaikan ke aparat keamanan,” ujar Abbas Fadhillah. ■ Ke Halaman 27 kolom 1

BEARING/PONTIANAKPOST

TERGENANG: Ratusan meter Jalan WR Supratman, kemarin tergenang. Jika hujan lebat dan air pasang, daerah ini langganan banjir.

Semua Calon Langgar Rambu Kampanye PONTIANAK—Seluruh calon Walikota Pontianak melakukan pelanggaran selama masa kampanye. Semuanya juga terindikasi menggunakan politik uang untuk menarik dukungan masyarakat. “Semua tim memberikan uang secara langsung kepada masyarakat agar mendukung mereka,”

demikian diungkapkan Ketua Devisi Pengaduan dan Penanganan Sengketa Pemilu Panwas Kota Pontianak, Ruhermansyah, SH di ruang kerjanya Selasa (21/ 10) pagi. Larangan politik uang atau money politic ini diatur dalam UU nomor 32 tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah. Dalam pasal 82 disebutkan pasangan calon atau tim kampanye dilarang menjanjikan dan memberikan uang atau materi lainnya untuk mempengaruhi pemilih. Mereka yang terbukti melakukan pelanggaran tersebut, jika mempunyai hukum

Masyarakat sudah jenuh dengan dinamika politik yang terjadi dalam beberapa tahun ini. Artinya apatisme politiklah yang menjadi penyebab tidak maunya masyarakat menggunakan hak pilih

PONTIANAK - Pengamat Politik dari Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, Jumadi, SSos, memprediksi 30 persen dari jumlah 456.850 pemilih di Kota Pontianak akan memilih Golput dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Pontianak periode 2008-2013, yang akan digelar 25 Oktober nanti. “Dalam pesta demokrasi, golput tentu ada. Namun, kecenderungan yang terjadi dalam dinamika saat kampanye, golput berpeluang 20-30 persen,” papar Jumadi, usai menjadi moderator dialog forum interaktif masyarakat Kota Pontianak dalam rangka Hari Jadi Kota Pontiank, di Aula Sultan Syarif Abdurrahman, Senin (20/10). Jumadi mengatakan, golput ini terjadi disebabkan dua factor. Pertama, ada pemilih yang mendapatkan ■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Bekelit 44 Tahun Parisadha Buddha Dharma NSI

Gelar Pagelaran Seni Budaya Hingga Donor Darah Perbedaan agama dan budaya, ternyata membawa warna yang indah bagi kehidupan sosial bermasyarakat. Apalagi keberagaman tersebut mampu mengakomodir segala aspek kepentingan masyarakat. Hal itupula yang dilakukan Parisadha Buddha Dharma Niciren Syosyu Indonesia (NSI). Di ultah ke-44, lembaga keagamaan Budha ini akan menggelar beragam kegiatan festival seni budaya dan donor darah.

Catatan Budianto, Pontianak ILUSTRASI KEKES

FOTO ISTIMEWA

JEPANG: Kegiatan tahunan Parisadha Buddha Dharma NSI, juga mengunjungi Kuil Hoando di Jepang, sebagai pusat penyebaran agama tersebut.

TANGGAL 25 Oktober mendatang bertepatan dengan Pilwako tak hanya akan menjadi hari bersejarah bagi warga Kota Pontianak, bagi umat NSI juga demikian.

Sebanyak kurang lebih 500 umat NSI dari berbagai Indonesia akan berkumpul di Kota Pontianak. Mereka akan melaksanakan kegiatan keagamaan dari 25 hingga 29 Oktober.

Selain menggelar syukuran bagi kembalinya Vihara Vimalikirti di Jalan WR Supratman juga akan dilaksanakan kegiatan festival seni budaya dan bakti sosial. “Kegiatan ini biasanya rutin kami laksanakan setahun sekali saat ultah Parisadha Buddha Dharma NSI,” ungkap Ketua Umum NSI Pusat Suhadi Sendjaya didampingi Anthony Wijaya sebagai ketua pelaksana. Menariknya kegiatan ini akan dihadiri Dirjen Bimas Buddha Drs Budi Setiawan MSc. “Dirjen sudah memastikan akan datang menghadiri rangkaian Ultah NSI di Pontianak,” katanya. Selasa (21/10) kemarin, NSI juga melakukan audensi dengan Gubernur Kalbar. Dalam pertemuan tersebut Cornelis menyambut baik kegiatan yang akan digelar NSI itu. ■ Ke Halaman 27 kolom 1


22

METROPOLITAN

Penyelundupan 80 Kg Daging Digagalkan

LENSA Pemuda Jangan Golput PEMUDA dalam menyikapi pemilihan kepala daerah jangan sampai menjadi golongan putih (golput, red). Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kalimantan Barat, M Adi Cahyono, kemarin mengatakan bila tidak memberikan hak suara maka generasi muda akan dirugikan. “Pemuda sebagai agen perubahan dengan jumlah pemilih lebih dari 30 persen. Karena membangun demokrasi yang baik M Adi Cahyono biayanya mahal,” kata dia di Pontianak. Menurutnya, sudah sewajarnya generasi penerus bangsa menentukan sikap dan berperan aktif dalam membangun demokrasi yang baik. Ia mengatakan caranya hanya memberikan hak pilih pada hari pemilihan. “Jangan sampai Pilkada pada tiga kabupaten dan satu kota di Kalbar nasibnya sama dengan di Jawa Timur. Di Jawa Timur pemenang pesta demokrasi adalah Golput dengan jumlah 40 persen tidak memilih,” ungkap Adi sapaan akrabnya. Alumni Fakultas Hukum Untan ini mengatakan apakah pemuda di daerah menginginkan orangorang Golput menang. Dikatakannya, semua masyarakat tidak menginginkan legalitas calon pemimpin mereka lima tahun ke depan ternodai karena kurang mendapatkan dukungan penuh. “Saya rasa kata bijak suara rakyat adalah suara tuhan perlu diperhatikan. Jika partisipasi rendah sama saja pembangunan demokrasi mundur,” tutur Pengurus Daerah XV GM FKPPI Kalbar. Adi mengungkapkan bukan tidak mungkin Pilkada dikembalikan ke parlemen. Menurutnya, maka demokrasi akan terpasung kalau Pilkada dilakukan ke wakil rakyat. “Saran saya, pemuda memilih calon kepala daerah yang bisa mengakomodir seluruh kegiatan generasi muda. Sehingga pemuda bisa berkembang dan mampu membangun dirinya di berbagai bidang,” katanya. Aktivis PMII Nurfitriansyah mengatakan memang sudah seharusnya pemuda menentukan sikap. Menurutnya, suara generasi muda sangat penting bagi semua daerah dalam memilih pemimpin. “Jangan hilangkan hak suara demi kemajuan daerah. Mudah-mudahan seluruh pemuda mampu bangkit dalam menyukseskan Pilkada,” ujarnya. (riq)

INFO Kunjungan DPRD Serdang SEBANYAK 14 anggota Pansus IV DPRD Kabupaten Serdang Bedagai berkunjung ke pemerintah Kota Pontianak, Selasa (21/10). Kunjungan diterima Sekda Kota Pontianak, Toni Heryanto bersama beberapa kepala dinas dan kepala bidang. Kedatangan mereka sebagai studi banding untuk melengkapi perda yang akan dibuat. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serdang Bedagai Nurdin Supayung mengungkapkan Serdang Bedagai awalnya merupakan bagian dari Deli Serdang. Baru menjadi kabupaten pada 7 Januari 2004.“Ada beberapa alasan hingga Pansus memilih Kota Pontianak sebagai sampel,” kata Nurdin di ruang rapat Walikota Pontianak kemarin. Dari sisi budaya, Kota Pontianak dan Serdang Bedagai memiliki beberapa kesamaan. Lokasi Kota Pontianak yang berada di garis Khatulistiwa juga menjadi salah saru alasan. Ada tujuh Raperda yang akan dibahas Pansus IV DPRD Kabupaten Serdang Bedagai. Raperda yang sangat krusial yaitu pemanfaatan dan pemeliharaan jalan. Panjang jalan di Kabupaten ini sekitar 1.600 kilometer. Mayoritas penduduknya petani, sehingga jalan sebagai sarana transportasi sangat diperlukan untuk membawa hasil pertaniannya. Sekda Kota Pontianak, Toni Heryanto berterima kasih atas kunjungan tersebut. Dia memberikan beberapa penjelasan atas pertanyaan anggota DPRD tersebut. “Terima kasih atas terpilihnya Kota Pontianak sebagai tempat studi banding ini,” tutur Toni. (uni)

SINGKAT Media Center Pemkot PEMERINTAH Kota Pontianak melaunching Media Center hari ini, Rabu (22/10) siang. Kabid Informasi dan Komunikasi Kota Pontianak, Lazuardi mengungkapkan nantinya media center ini menjadi pusat informasi kebijakan publik. Media center ini terletak di lantai dua Sekretariat Daerah Kota Pontianak. Berbagai fasilitas komunikasi terdapat di sana, salah satunya jaringan internet. Namun masih diperlukan penambahan fasilitas pendukung lainnya. Media center ini akan memfasilitasi wartawan yang ingin mewawancarai pejabat. “Hanya memfasilitasi dan bukan mengarahkan apa yang pemerintah mau,” ujar Lazuardi di Pontianak kemarin. Diharapkan dengan pola tersebut, informasi dan data yang disampaikan wartawan dapat lebih akurat. Karena langsung dari sumber berkompeten dibidangnya. Selama ini baik wartawan maupun masyarakat kesulitan mendapatkan data akurat. Baik berupa data angka, maupun kebijakan pemerintah menyangkut kepentingan masyarakat. Hal ini sebagai komitmen pemerintah untuk membangun kemudahan akses informasi. “Keberadaan media center ini juga sesuai anjuran Menkominfo. Information society adalah kemudahan informasi diakses publik,” kata Lazuardi. Data dan informasi yang disajikan Media Center tidak hanya dalam bentuk dokumen atau kertas saja, melainkan bentuk media elektronik melalui website Pemerintah Kota Pontianak. Lazuardi menambahkan launcing media center ini dihadiri Walikota Pontianak, dr Buchary A Rahman SpKK. Kegiatan ini juga sebagai rangkaian hari jadi Kota Pontianak ke 237 yang jatuh pada 23 Oktober. (uni)

Pontianak Post, Rabu 22 Oktober 2008

PONTIANAK—Tim peredaran da- sambil menunggu waktu pemusnahan. ging illegal berhasil menggagalkan pe- Pelaku hanya diberikan surat peringatan nyelundupan 80 kilogram daging sapi pertama. “Tetapi jika masih terus meillegal Senin (20/10) pukul 21.00 WIB di masukkan daging illegal, baru diproses hukum,” ujar Aswin. Pasar Flamboyan Pontianak. Sesuai UU No. 16 tahun 1992 tentang Penyelundupan daging asal Malaysia ini dilakukan seorang pedagang dari Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kelurahan Siantan Hilir, Al. Al sudah pada pasal 31 ayat (1) menyebutkan, belasan tahun jualan daging di pasar Flam- barangsiapa dengan sengaja melakukan boyan, sehingga diperkirakan sudah ber- pelanggaran terhadap ketentuan-ketenulang kali memasok daging sapi illegal tuan dalam undang-undang itu dikenakan penjara paling lama tiga tahun dan denda tersebut. “Namun dia mengaku baru pertama maksimal Rp150 juta. Dalam Peraturan Gubernur No. 26/ kali memasok daging dari Malaysia,” ujar Kepala Urusan Pangan Kota Pontianak, 2008 pada tanggal 21 Juli 2008 tentang Aswin Jafar kepada Pontianak Post Selasa Pemasukan dan Pengeluaran Hewan/ Ternak, Bahan Asal Hewan/Ternak, dan (21/10). Aswin mengungkapkan sebelum me- Hasil Bahan Asal Hewan/Ternak di lakukan penangkapan, tim peredaran Provinsi Kalimantan Barat, juga jelas daging illegal sudah lama mengintai pe- dikemukakan mengenai sanksi hukumlaku. Anggota tim ini diantaranya petugas nya. Pada pasal 10 aturan itu menyebutkan, Urusan Pangan Kota Pontianak, kesetiap badan usaha atau perorangan yang polisian, dan instansi lainnya. Senin (20/10), mereka mendapatkan melakukan pemasukan dan atau pengeinformasi masuknya daging illegal asal luaran hewan/ternak, bahan asal hewan/ Malaysia. Sekitar pukul 21.00 WIB, se- ternak dan hasil bahan asal hewan/ternak buah mobil pick up masuk ke pasar Flam- dan atau keluar daerah tanpa dilengkapi boyan. Di dalam bak mobil terdapat bung- dengan surat rekomendasi dinas peternakusan berukuran besar. Setelah diperiksa, kan provinsi akan dikenakan sanksi ternyata berisi daging sapi dari Malaysia. sesuai ketentuan peraturan perundangMenurut Aswin, daging tersebut masuk undangan yang berlaku. Aswin menambahkan pemerintah ke Kalimantan Barat melalui Jagoi Kota Pontianak juga memiliki Perda NoBabang. Kemudian dibawa menggunakan BEARING/PONTIANAKPOST G E L A S : Beberapa anak tampak sibuk mengumpulkan gelas-gelas air mineral usai bis umum menuju Batu Layang. Agar mor 6 tahun 2008 tentang Pemotongan kampanye salah satu pasangan Balon Walikota Pontianak, di Stadion Sultan Syarief tidak ketahuan petugas, dilakukan Hewan, Pengangkutan dan Penjualan pergantian kendaraan. Daging dibagai ke Daging di Kota Pontianak. Abdulrahman. Dari sisa-sisa kampanye ini mereka mengumpulkan rupiah. “Perda tersebut juga mengatur sanksi Pasar Flamboyan menggunakan mobil penjual daging illegal,” timpal Aswin. pick up. Aswin mengimbau kepada seluruh hoAswin mengakui cara memasok daging illegal sekarang ini sangat rapi. “Makanya tel dan rumah makan agar tidak mengpetugas juga lebih rapi menyelidiki. gunakan daging illegal. Walaupun harga Akhirnya tertangkap juga,” kata Aswin. daging tersebut memang lebih murah, PONTIANAK — Pelan tapi pasti, jajaran dokter, padahal seharusnya uang itu di setor ke Kini daging tersebut disimpan petugas namun berbahaya dari segi kesehatan. (uni) Kejaksaan di Kalbar mulai menggulirkan kas daerah terlebih dahulu,” ungkapnya. Sementara untuk di Kabupaten Sambas, sejumlah kasus korupsi yang ditangani mereka ke meja hijau. Namun sebagian besar kasus Kejari setempat telah melimpahkan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana dan korupsi masih dalam tahap penyidikan. “Jadi dari beberapa kasus yang kita tangani prasarana puskesmas di Kabupaten Sambas PONTIANAK – Kapoltabes Pontianak Ia menambahkan, personil akan berdi seluruh jajaran kejaksaan terutama Kejak- dengan total kerugian mencapai 236, 283 saan Negeri, sudah ada beberapa yang dilim- juta. Kasus dengan tersangka Mul yang meru- Kombes– Pol–M Son Ani menegaskan, geser dari setiap polsek ke TPS. Mereka pahkan ke pengadilan dan saat ini telah mulai pakan pegawai Dinas Kesehatan Sambas ini dalam hari-H pemilihan kepala daerah akan berkoordinasi dengan Panitia Penyelenggara Pemilu dan proses sidangnya,” kata Asisten Pidana Khu- dilimpahkan pada Juni 2008. “Kasus ini Kabupaten Kubu Raya, Linmas. Selain itu, kata sus Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar Abdul masuk penggelapan dalam kapasitas lima kecamatan yang menjadi tanggung jawab PolSon Ani, peran Forum Fattah SH MH, didampingi Kasi Penuntutan tersangka sebagai pejabat,” terangnya. Kemitraan Polisi dan Kasus lainnya yaitu dugaan korupsi tabes yakni Rasau Jaya, Sei Kejati Kalbar, Basuki S SH di Pontianak. Masyarakat, juga harus Menurutnya, sejumlah kasus yang telah pengadaan tanah untuk kepentingan umum Raya, Sei Ambawang, Sei lebih aktif lagi. dilimpahkan tersebut diantaranya kasus dugaan di Kabupaten Sambas dengan tersangka Yus. Kakap dan Kuala Mandor “Diharapkan peran korupsi pembayaran rekening air bulanan dari Dalam kasus ini, tersangka diduga telah B siap diamankan. “Kita akan menurunkan serta masyarakat dan Januari hingga Juli 2004 pada PDAM Kabupaten membuat kuitansi fiktif ganti rugi tanah FKPM membantu tugas Pontianak dengan kerugian negara sekitar Rp senilai Rp 793,130 juta. “Kasus ini telah kita sebanyak 742 anggota unpolisi di lapangan, mulai 78,8 juta.“Dalam kasus ini, ada dua tersangka limpahkan pada Juli lalu dan saat ini sedang tuk 1613 Tempat Pemungutan Suara dan 3226 dari pengamanan surat yaitu inisial Hr dan Ds. Kasus ini sudah kita menjalani persidangan,” terangnya. dan kotak suara, pencobKorupsi di Kabupaten Ketapang, yang petugas Linmas,” tegas Son limpahkan sejak Agustus silam,” ungkapnya. losan, perhitungan bahKasus dugaan korupsi terhadap 50 melibatkan mantan ketua DPRD Ketapang Ani kepada Pontianak Post kan sampai pengemsambungan baru PDAM Kabupaten Pontianak juga sudah disidangkan. Kasus ini di split kemarin didampingi Wabalian kotak suara itu ke untuk perumahan cemara juga dinaikkan ke dalam dua berkas denga tersangka pertama kapoltabes AKBP Iman KPU,” tegasnya. persidangan. Diduga dana sambungan baru yaitu Ra, mantan ketua DPRD dan dua orang Sumantri, Kasat Intelkam, Son Ani Lebih jauh Kapoltabes itu tidak disetorkan tersangka namun diguna- lainnya yaitu Sh dan Hh. Kasus ini terkait Kompol Anom dan Kabag kan untuk kepentingan pribadi. Tersangka penyalahgunaan anggaran satuan kerja DPRD Ops Poltabes Pontianak, Kompol Esra mengungkapkan lagi, selain pengamanan di setiap TPS, Poltabes Pontianak dan dalam kasus ini adalah Js dengan kerugian periode 1999-2004. “Dugaan kerugian negara Pinem di Mapoltabes Pontianak. TPS itu dibagi menjadi tiga daerah jajarannya juga akan bergerak melakukan negara mencapai Rp 21,250 juta. “Kasus ini mencapai Rp 3,1 miliar,” katanya. Sementara mengenai sejumlah kasus rawan. Hal ini ditetapkan setelah kepolisian patroli. Baik itu yang menggunakan kita limpahkan bersamaan dengan kasus lainnya, Menurut Fattah, masih dalam proses melakukan analisa inteligen yang men- kendaraan bermotor, ataupun yang mengPDAM yang satunya lagi,” kata Fatah. Dua kasus Korupsi Kota Singkawang juga pemeriksaan sejumlah saksi dan pengum- dalam, dengan data dan fakta yang kuat. gunakan mobil. “Semua anggota disiagasudah dikirim ke persidangan. Yang pertama pulan bukti. “Kita terus bekerja dan mudah- Menurutnya, di daerah rawan I akan kan, mulai hari ini tanpa terkecuali. Kita kasus dugaan korupsi pengadaan komputer di mudahan dalam waktu dekat ada kasus di diterjunkan seorang personil polisi di 4 akan ciptakan suasana pilkada dan pilsekretariat daerah dengan kerugian negara Kejati yang bisa kita limpahkan,” ungkapnya. TPS dan 6 anggota linmas. Untuk rawan wako yang kondusif,” tegas Son Ani. Untuk KKR, memilik sembilan kecamencapai Rp 75,984 juta. Dua terpidana atas Mengenai surat edaran Kejaksaan Agung II, akan diterjunkan seorang polisi di 2 nama Redi dan Hasikin Morris. yang menggariskan Kejagung menangani TPS dengan 4 linmas. Kemudian, daerah matan. Empat diantaranya adalah Te“Kasus ini sudah di vonis onslag yaitu ada perkara korupsi Rp 10 miliar ke atas, Kejati rawan III, satu personil untuk satu TPS rentang, Kubu, Batu Ampar serta Telok perbuatan pidana namun tidak ada kerugian tangani korupsi Rp 2,5 miliar hingga Rp 10 dengan 2 linmas untuk tiap-tiap TPS. Pakedai. Wilayah ini, menjadi tanggungnegara karena sudah ada pengembalian keru- miliar dan Kejari menangani Rp 2,5 miliar “Daerah rawan III ini merupakan wilayah jawab Polres Pontianak, mengingat faktor gian. Padahal dalam kasus korupsi, pengem- ke bawah, ia mengatakan hal itu hanya potensi konfliknya lebih besar,” kata Son geografis yang termasuk daerah pulau. Sedangkan Kota Pontianak, terdiri dari balian kerugian negara tidak menghapus klasifikasi untuk mempermudah pekerjaan. Ani. Untuk TPS di Kota Pontianak sendiri, enam kecamatan, masing-masing Ponperbuatan pidana yang dilakukan,” katanya. “Itukan bentuk pendelegasian wewenang kata Son Ani, 370 anggota sudah mulai tianak Barat, Timur, Selatan, Utara, Kota Kasus lainnya di Kejari Singkawang yang dan kita akan laksanakan,” tukasnya. juga telah dilimpahkan adalah dugaan korupsi Sementara, Kepala Kejati Kalbar, HM digerakkan. Jumlah personil itu, untuk dan Pontianak Tenggara yang baru di RSUD dr Abdul Aziz dengan tersangka Dr Salamoen Muslim Hadiputro SH MM mengamankan sebanyak 872 TPS dengan terbentuk. Semuanya akan melaksanakan Nr. Kasus ini telah dilimpahkan September ditemui belum lama ini mengatakan ada dibantu linmas sebanyak 1748 orang. pesta demokrasi pada 25 Oktober 2008 silam. “Dalam kasus ini, telah terjadi peng- sedikit hambatan dalam menyelesaikan “Besok (hari ini) akan kita terjunkan untuk mendatang, memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan. (ody) Kabupaten Kubu Raya dulu,” katanya. gunaan langsung uang jasa medis untuk para penyidikan kasus korupsi.(ody)

Kasus Korupsi Sudah ke Persidangan

Poltabes Amankan 1613 TPS KKR

Helikopter untuk Operasi Ilog Siap Beraksi PONTIANAK –Sebuah Pesawat Helikopter NBO 105 Bolco tahun 1985, yang didatangkan dari Markas Besar Kepolisisan Republik Indonesia sejak Sabtu (18/10) siap digunakan untuk latihan Aman Malindo. “Helikopter ini juga akan digunakan untuk latihan Aman Malindo dengan Polisi Diraja Malaysia (PDRM) dan memback up pengamanan Pilkada di Kalbar, “ kata pilot Ferry Setiawan dan rekan-rekannya kepada Pontianak Post saat ditemui di Mapolda Kalbar kemarin. Helikopter ini, kata Ferry, sudah memiliki jam terbang yang tinggi. Bahkan lebih tinggi dari helikopter yang ada di Mapolda Kalbar. “Sudah 3000-an jam terbang. Bisa juga digunakan untuk emergency landing,” tegasnya. Ia mengatakan, helikopter ini bisa terbang hingga 10.000 kilometer diatas permukaan laut. Sebenarnya, kata dia, bisa lebih dari itu, yakni

13.000 kilometer. “Diatas itu sebenarnya bisa, namun oksigen di atas ketinggian 10.000 sudah berkurang. Dan itu sudah tidak memungkinkan untuk melakukan penerbangan,” katanya. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kalbar, Ajun Komisaris Besar Polisi Suhadi SW menambahkan, kurang lebih 40-an anggota Polri dari Mabes akan diturunkan dalam latihan itu. Untuk anggota Polda Kalbar sendiri, kata Suhadi, akan diturunkan sejumlah 87 personil. “Semuanya akan dikirim ke Malaysia untuk menjalankan latihan bersama,” tegas Suhadi. Ia menjelaskan, pada latihan disana itu, juga akan dihadiri oleh Kapolri Jendral Bambang Hendarso dan Pejabat Setingkat Kapolri dari Kepolisian Malaysia, Dato’ Mohmad Bin Saleh. “Kedua petinggi itu nantinya akan bertemu dan akan membahas permasalahan

yang dihadapi kedua negara, termasuk Kalbar yang bertetangga ini,” kata Suhadi. PATROLI IL Suhadi menambahkan, pesawat helikopter itu juga akan digunakan untuk operasi illegal logging yang disinyalir kembali marak akhirakhir ini. Terutama di wilayah Kabupaten Ketapang, Kayong Utara, Kabupaten Sintang dan Kapuas Hulu. “selain untuk Aman Malindo, helikopter ini juga akan dilakukan untuk operasi illegal logging,” tegas Suhadi. Ia menambahkan, dalam waktu dekat ini, Polda Kalbar akan mengMUJADI/PONTIANAK POST gencarkan kembali aksi pembe- H E L I : Satu dari dua helikopter yang disiagakan di Polda Kalbar, rantasan pembalakan liar. Untuk juga diberangkatkan untuk memantau pengamanan Pilkada serta itulah, kata Suhadi, helikopter ini illegal logging. digunakan untuk menjangkau daerah-daerah yang sulit, yang di lakukan operasi. Kita tidak akan kecil bila dibandingkan dengan dalamnya banyak terjadi pene- pernah tinggal diam,” kata Suhadi. yang sudah terparkir lama dan Helikopter itu berwarna biru dioperasionalkan oleh Polda bangan hutan secara liar. “Dalam waktu dekat ini kita akan terus putih. Namun ukurannya, lebih Kalbar. (ody)


PINYUH

Pontianak Post - Rabu 22 Oktober 2008

23

Panwaslu Catat, Pelanggaran Kampanye Kecil

Figura Tunggu Pelimpahan Kasus Korupsi KETUA Pengadilan Negeri Mempawah, Maringan Marpung SH MH menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kajari Mempawah yang baru Marwan Mardianta SH di Bumi Opu Daeng Manambon. Kedekatan keduanya memang diakui Kajari sebagai konstitusi penegakkan huMaringan Marpung kum dan Pengadilan sebagai lembaga yudikatif, diharapkan bisa saling berkoordinasi. “Saya sambut baik, niat Kajari untuk selalu berkoordinasi dengan pelaksanaan penegakkan hukum,” kata Maringan usai menghadiri pisah sambut. Ketika disinggung, menyangkut kasus korupsi, diakui yang baru dilimpahkan oleh Kajari lama baru dua. “Kita siap menerima pelimpahan berkas perkara dan siap memproses melalui persidangan. Tidak ada masalah, dan setiap kali kita melangkah dengan baik pasti aman,” katanya akrab dengan sejumlah wartawan.(ham)

Segitiga Emas Calon Kuat Ketua KNPI MENJELANG usainya masa tahapan kampanye bagi enam pasangan calon Bupati/ Wakil Bupati Kabupaten Pontianak 2009-2014, beberapa agenda yang akan dilaksanakan kalangan ormas pemuda siap dihelat. Satu diantaranya adalah Musyawarah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pontianak. Sejak sebulan belakangan ini, beberapa nama calon kuat memang sudah mencuat kepermukaan. Kemarin, satu lagi calon kuat Ketua KNPI periode 2008-2012 muncul. Figur calon kuat itu adalah Ir H Dwi Setio Wibowo. “Insya Allah, saya siap maju dan siap pula untuk memimpin KNPI Kabupaten Pontianak. Lagian, saya memang mendapat support dan dukungan dari kalangan ormas pemuda itu sendiri,” aku bapak empat anak itu. Sebagai gambaran ril lanjut Bowo panggilan akrabnya, mengaku siap jika terpilih untuk melaksanakan program kerja jangka pendek. Selain melanjutkan program yang lalu, juga melakukan konsolidisi organisasi, baik itu internal maupun eksternal. (ham)

HAMDAN ABUBAKAR/PONTIANAK POST

DAFTAR KEKAYAAN: Ketua KPU Kabupaten Pontianak, Munir ST menyerahkan daftar kekayaan kepada para calon Bupati dan Wakil Bupati. Calon Bupati H Ria Norsan merupakan calon bupati terkaya.

Penempatkan Terumbu Karang Kurang Tepat SUNGAI KUNYIT-Kabupaten Pontianak masih memiliki luas pesisir yang memadai untuk dikembangkan. Kendatipun awalnya luasan itu lumayan besar. Tapi setelah menjadi bagian dari pesisir KKR, tidak berarti pesisir dan laut Kabupaten Pontianak menjadi sempit. “Dengan luasanya perairan Kalbar, membuat perhatian pembinaan kepada nelayan termasuk pengawasan laut dan pantai belum mampu dimanfatkan para nelayan kecil dan tradisional,” aku Julianto, Ketua Ikatan Alumni Kapal Pemuda Nusantara Kalbar kepada koran ini. Justru selama ini, potensi kelautan justru banyak dijarah dan dicuri oleh

pihak asing yang tidak mengindahkan sama sekali kesinambungan ekosistim yang ada di dasar laut. Sebab, mereka menggunakan kapal besar dan alat tangkap yang tidak ramah terhadap lingkungan. Dampaknya, terjadi kerusakan lingkungan di laut, terutama terumbu karang. “Kami masyarakat Sungai Kunyit memberikan apresiasi kepada Dinas Perikanan dan Kelautan tentang pembuatan terumbu karang di gugusan Pulau Temajo dan sekitarnya,” katanya menjelaskan aspirasi kalangan nelayan. Diakui Julianto, upaya kearah itu belum memberikan suatu harapan. Sebab terumbu karang tempat berkembang biaknya ikan dan udang terlalu

dekat pantai, sehingga ikan yang ditangkap nelayan nilai ekonomisnya rendah. Tentunya tidak dapat menambah hasil tangkapan nelayan di laut. “Sebelum tentukan titik kordinat pembuatan terumbu karang (TK) tidak mengacu pada tata ruang kelautan serta pesisir dan pulau-pulau kecil, sehingga terjadi kesinambungan dan dapat terarah, dimana daerah phising around,” timpal pengurus PAC PDI perjuangan kecamatan Sungai Kunyit. Tak hanya itu, timpal Julianto melihat, mustinya dalam penempatan terumbu karang juga musti melihat dimana alat tangkap pasif dan aktif serta daerah konservasi untuk jangka panjang. (ham)

MEMPAWAH-Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Pontianak memberikan apresiasi kepada enam pasangan calon Kada Kabupaten Pontianak. Pasalnya, selama putaran kampanye oleh masing-masing kandidat panwaslu mencatat memang terjadi pelanggaran kecil. Seperti membawa massa melewati zona lain. Menyertakan balita, anak-anak dan pelajar yang belum punya hak pilih. “Dalam pantauan, pengawasan dan cross chek di lapangan termasuk laporan dari masingmasing panwascam. Jenis pelanggaran memang masih ringan. Dalam orasi politik baik itu oleh kandidat Kada maupun jurkam belum ada laporan adanya kecaman, hinaan, hujatan dilontarkan. Kalau yang sifatnya mengkritisi hal yang biasa untuk mendapatkan simpati pendukung,” jelas Kaharuddin, salah satu anggota panwaslu Kabupaten dikonfirmasikan seusai menghadiri diskusi kan-

didat, kemarin. Dia tidak menampik setiap kampanye monologis oleh kandidat memang terjadi pelanggaran. Tapi tidak terlalu berat. Ditegaskan, hingga Rabu (22/ 10 dini hari, semua kebutuhan masing-masing pasangan calon Kada sudah harus dibersihkan dari tempat pemasangan dan penempelan. “Kami akan turun dan pantau langsung ke lapangan untuk penertiban atribut kampanye kandidat hingga tengah malam. Jika melewati batas pukul 00.00 WIB di atasnya masih ditemukan ada baliho, gambar kandidat, spanduk, stiker, famplet dan imbauan bertuliskan dukungan maupun ucapan selamat hari raya belum dibersihkan oleh masing-masing tim. Itu akan menjadi temuan yang akan kami laporkan. Jika temuan itu dalam bentuk administrasi tentunya ada teguran. Tapi jika dalam bentuk pelanggaran yang bersifat pidana akan dilaporkan kepada penyidik,” sebutnya. (ham)

Polres Turunkan Pasukan Bermotor MEMPAWAH-Dalam rangka menertibkan berbagai tindak criminal, pelanggaran serta aksi-aksi kebutan liar di jalan raya. Polres Pontianak telah mengantisipaisnya dengan membentuk tim yang disebut, pasukan bermotor. Semua itu untuk memberantas crimes street, premanisme yang ada di pasar-pasar dan dianggap rawan tindak criminal. “Yang

diturunkan dibagi tiga tim yang masing-masing berkekuatan 6-8 motor secara bergantian,” jelas AKBD Apriyanto Basuki Rahmad S.IK MH, Kapolres Pontianak menjawab wartawan koran ini. Diakui, untuk sementara ini pasukan bermotor yang melakukan operasinya jalanan secara tim itu memang belum dilengkapi persenjataan secara maksimal. “Kita lihat

dululah, jika kondisinya memang sudah dipandang rawan. Baru kita lengkapi,” aku Kapolres. Kendatipun wilayah hukum Polres Pontianak meliputi empat Polsek di wilayah perairan seperti Polsek Kubu, Batu Ampar, Terentang dan Teluk Pakedai. Tapi fokus pelaksanaan itu memang pada jalur lintas antar negara sebut saja wilayah Polsek Kota, Siantan dan

Sungai Pinyuh. “Kegiatan pasukan bermotor itu lebih dekat dengan tindakan persuasive dan preventif,” tegas Apriyanto. Artinya, setiap ada gejala kearah sana, petugas akan datang. Selama kondisinya masih bisa dengan pola-pola persuasive. Way not. Toch mereka kan wara negara kita yang memang butuh perlindungan, nasehat dan mungkin perha-

tian. Termasuk pula para pembalap liar yang terdiri atas remaja, pelajar dna kalangan muda usia, juga akan dibina, didekati dan sarankan. “Bila perlu mereka diarahkan dijalur yag sesungguhnya. Dan jangan di jalan raya itu berbahaya bagi keselamatan si pengemudi termasuk keselamatan pengguna jalan lainnya,” papar Kapolres. (ham)


SAMBAS

24

Pontianak Post- Rabu 22 Oktober 2008

Terigas Peserta CJH Sambas SEKIAN lama tak terlihat, setelah sang suami tak lagi menjabat sebagai Kapolres, kemarin, sosok yang satu ini hadir di Sambas. Penampilannya pun tidak seperti biasa, seluruh tubuhnyadibalut dengan penutup aurat. Busana muslim serba putih sangat padu dikenakan oleh wanita berkulit terang asal Sulawesi ini. “Alhamdulillah baik-baik saja. Saya merupakan peserta Darmawati calon jemaah haji dari Sambas,” ujar Darmawati Syamsu R Darussalam, ketika ditemui Pontianak Post kemarin, di Masjid Babul Jannah Sambas. Menurutnya sewaktu sang suami bertugas di Sambas, dirinya memang sudah mendaftar sebagai calon haji di Bumi Terigas. Namanya juga niat baik, ungkap Darmawati, tentu harus disegerakanmeskipun dalam perjalanan ternyata suaminya keburu pindah sebelum keberangkatan. “Bagi Saya tidak masalah. Sambas bagi Kami sekeluarga sebenarnyaa sudah seperti menjadi kampung halaman sendiri juga. Makanya Bapak bilang sewaktu-waktu akan bertandang ke Sambas-walaupun sudah tidak lagi bertugas di sini. Karena kemarin masih sibuk, jadi Saya sendiri yang berangkat,” papar tante penyanyi Group Band Ungu Pasha ini, tersenyum.(mur)

Tilik Pererat Silaturahmi HALAL Bihalal keluarga besar Segerunding yang digelar di Sambas, berlangsung meriah. Sejumlah sanak famili dari Segerunding, Sebawi, Balai Gemuruh, Sajingan, Sekura, Tekarang, Pemangkat, Sei Garam, Singkawang, Karimunting, dan termasuklah Pontianak dan beberapa daerah lainnya, Sabtu lalu, datang ke kegiatan acara yang dipusatkan di rumah keluarga Almahrum Tan Djufri, di Jalan Istana Dalam Kaum Sambas. Menurut Tan Hemdi, ketua panitia penyelenggara, suksesnya kegiatan tersebut adalah berkat kerjasama antar keluarga besar Segerunding. “Insya Allah tahun depan halal bihalal serupa akan dilaksanakan di Segerunding,” ujarnya kemarin, di Sambas. Karena itu, ungkapnya, pada kesempatan ini dirinya atas nama panitia pelaksana mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada para keluarga besar Segerunding yang telah berpartisipasi. “Baik moril maupun materil sehingga terlaksana dengan meriah penuh kekeluargaan,” tandas Tan Hemdi.(mur)

3 Lokal Rubuh, Pelajar SD Ngungsi SEBUAH bangunan SD Negeri 10 berada di Desa Suak Medang Kecamatan Ketungau Hulu Kabupaten Sintang yang lokasinya tidak jauh dari daerah perbatasan Malayasia-Indonesia rubuh karena dimakan usia. Dari 6 lokal dimiliki, hanya 3 lokal dapat difungsikan untuk kegiatan belajar mengajar siswa/i. “Kami minta pemerintah segera membangun lokal baru lagi untuk menampung sedikitnya 153 siswa yang ada saat ini,” desak Kepala Desa Suak Medang, Andreas Nicodemus S PAK pada Kapuas Post (Pontianak Post Group) Selasa (21/10) saat berada di Sintang. Dirinya merasa prihatin atas nasib para siswa mempunyai keinginan kuat untuk belajar di bangku sekolah melalui jalur pendidikan formal. “Dengan kondisi mengungsi saja siswa/i belajar sangat antusias. Sudah hampir dua bulan ini mereka menempati lokal secara bergiliran menempati 3 lokal dapat difungsikan,” kata Andreas Nicodemus akrab disapa An ini. (far)

Fokuskan Persiapkan Ibadah ke Tanah Suci Bupati Berpesan Pada Peserta Manasik SAMBAS-Menjelang keberangkatan jemaah calon haji Kabupaten Sambas yang tinggal sebulan lagi, Bupati mengingatkan agar seluruh CJH untuk mempersiapkan diri dalam menjalani ibadah ke tanah suci nanti. “Lupakan segala urusan di kampung halaman. Fokuskan pada ibadah yang akan dijalani,” ujar Ir H MURSALIN/PONTIANAK POST MANASIK HAJI: Peserta manasik menyimak paparan yang disampaikan Bupati Sambas. Sejumlah pesan Burhanuddin A Rasyid, kediutarakan orang nomor satu di Kabupaten Sambas kepada calon jemaah haji, kemarin, di Masjid Babul marin, saat menghadiri acara pembukaan manasik haji, di Jannah. Masjid Babul Jannah Sambas. Sebanyak 263 calon jemaah haji hadir pada kesempatan tersebut. Menurut Bupati segala hal yang terkait dengan kegiatan ibadah haji memang perlu ungkapnya, merupakan jalur yang diberikan teguran untuk segera dipelajari sebelum keberangbiasa dilewati oleh mereka yang memindahkan kendaraan ke tempat katan. Karenanya, tukas dia, akan menuju komplek perkantoran parkir yang diperbolehkan. “Pe- seluruh rangkaian manasik di Jalan Pembangunan. Makanya nyikapan utama yang akan Kami yang digelar oleh panitia haji SAMBAS-Kesemrawutan ken- pengaturan dan penataan lalu lintas lakukan terhadap masalah ini perlu diikuti oleh seluruh calon daraan di lintasan kawasan pasar perlu dilakukan sedemikian rupa. adalah dengan upaya persuasif,” haji. Berbagai hal yang hendak Sambas segera disikapi Dinas ditanyakan mestinya disamBahkan beberapa tahun lalu, ujar Asyir. Perhubungan. Berdasarkan pantau- tukas Kadishub, terminal Subah Sebelumnya kesemrawutan lalu paikan. Begitupun kepada an yang dilakukan tim dari Dishub ketika pernah berada di pusat pasar lintas di jalur tengah pasar Sambas panitia haji, sejumlah informasi beberapa hari lalu, rencananya tersebut suasana sangat padat. memang sempat dikeluhkan warga. penting juga hendaknya dipapemasangan rambu dilarang ber- Karenanya-meskipun disambut Karena kendaraan yang parkir di parkan kepada jemaah sebagai henti akan dilakukan di sepanjang dengan penentangan dari sejumlah kiri kanan jalan tersebut tak jarang bekal selama berada di Mekkah. jalur tersebut. “Dengan adanya pihak, jelas Asyir, pemindahan menyebabkan lalu lintas menjadi “Bapak ibu sekalian. Semua rambu tersebut, berarti nanti setiap pangkalan kendaraan angkutan macet. ada di tanah suci. Mau makan, kendaraan dilarang parkir di situ,” umum Subah dilakukan oleh “Sudah saatnya kedepan jalan minum, dan segala macam ujar Kadis Perhubungan Kabupaten mereka ke kawasan terminal. alternatif menuju ke komplek tersedia. Jadi tidak perlu repot Sambas Ir H Asyir Abubakar MT, “Nyatanya kan, setelah dipindahkan perkantoran dan daerah Subah membawa bekal dan sebagaikepada Pontianak Post kemarin, di memang relatif lebih lengang dari dibangun oleh Pemkab. Sehingga nya dari sini,” tukas BurhaSambas. demikian ada banyak pilihan untuk nuudin mengingatkan. “Masebelumnya,” tandasnya. Menurutnya seiring kian berKadishub menegaskan setelah mengalihkan kegiatan lalu lintas di kanya perlu diingat, usah nak kembangnya Sambas sebagai ibu rambu dipasang, maka nantinya daerah ibu kota kabupaten yang bawa beras karena di sana kota kabupaten, aktivitas lalu lintas petugas dinasnya akan memantau semakin berkembang,” tutur Rid- banyak. Tapi kalau mau memdi lintasan pasar memang semakin setiap saat di lokasi tersebut. Jika wan, salah seorang warga Sambas. bawa ikan asin kembung, boramai. Apalagi di jalan tersebut, ada yang melanggar, jelasnya, akan (mur) lehlah!” ungkapnya berseloroh.

Pasang Rambu Dilarang Berhenti Tertibkan Kendaraan di Lintasan Pasar Sambas

Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu Kabupaten Sambas juga mengutarakan pengalamannya ketika menjalankan ibadah haji beberapa tahun yang lalu. Satu hal yang penting, ujarnya, ikhlas dan niat baik harus selalu tertanam disetiap jemaah ketika berada di tanah suci. Sehingga demikian ketika ada kesulitan dihadapi, kata Burhanuddin, maka Allah SWT akan memberikan pertolongan. Kepada petugas yang telah ditunjuk, baik Amir jemaah maupun pembina dan tim lainnya, diminta untuk berperan aktif mengurus jemaah. Maklum disetiap musim haji ada jutaan ummat Islam dari seluruh dunia berkumpul di Mekkah untuk menjalankan ibadah yang sama. “Makanya kebersamaan dan kekeluargaan satu dengan yang lain harus selalu dibina dengan baik. Jika ada yang butuh pertolongan mesti segera dibantu,” pesan Bupati. Berdasarkan paparan yang disampaikan Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten Sambas H Hairi Syafei, peserta haji tahun ini berasal dari 14 kecamatan. Diantaranya dari Sambas sebanyak 78 orang, Sebawi 1 orang, Sejangkung 3 orang, Teluk Keramat 24 orang, Tangaran 33 orang, Galing 7 orang, Paloh 9 orang, Tebas 28 orang, Tekarang 8 orang, Jawai 26 orang, Jawai Selatan 2 orang, Pemangkat 20 orang, Semparuk 3 orang, dan Selakau 22 orang. “Untuk Subah, pada tahun lalu yang ikut 9 orang, untuk tahun ini tidak ada yang berangkat,” jelasnya. (mur)

Tanamkan Cinta Lingkungan Hidup ke Pelajar SAMBAS-Nilai-nilai kecintaan terhadap lingkungan hidup patut dimulai sejak dini. Penegaskan tersebut dikemukakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertambangan Energi Kab Sambas, Drs H Samingan Z MSi, dua hari lalu, di Sambas. Usai upacara, Samingan didampingi kepala sekolah dan beberapa guru meninjau kondisi ruang kegiatan belajar mengajar. Kehadirannya ke sekolah pagi itu adalah dalam rangka sosialisasi lingkungan hidup. Menurut Samingan dengan pengetahuan lingkungan hidup yang lebih baik diharapkan semua elemen masyarakat sadar dan turut melaksanakan upaya penyele-

matan dan pelestarian lingkungan hidup. “Memang untuk memperhatikan kelangsungan dan mencapai tujuan dari program lingkungan hidup harus menjadi tanggung jawab bersama dan perlu ditanamkan kepedulian sejak dini,” ujarnya. Kadis LH menerangkan bahwa instansinya selalu berupaya merangkul semua stakeholder yang ada guna peduli akan hal ini. Termasuk salah satunya adalah memberikan binaan dan bimbingan kepada generasi muda di sekolah-sekolah. “Kami mengucapkan terima kasih karena ada beberapa sekolah yang telah ikut me-

nyukseskan program kecintaan terhadap lingkungan hidup, untuk itu kami juga menunggu upaya sekolah lainnya guna melaksanakan hal serupa mendukung kebersihan lingkungan dan mewujudkan lingkungan hidup,” paparnya. Kerjasama ini, tegas Samingan, merupakan bentuk realisasi petunjuk dari Departemen Lingkungan Hidup yang telah bekerjasama dengan Departemen Pendidikan, Departemen Agama dan beberapa departemen lainnya guna mengkomitmenkan peduli lingkungan hidup. Katanya, departemen tersebut telah menetapkan kebijakan pendidikan lingkungan hidup.

“Intinya merupakan kebijakan tentang pendidikan lingkungan hidup, berbagai arahan bagi semua stake holder dalam pelaksanaan dan pengembangan pendidikan lingkungan hidup di Indonesia,” jelasnya. Pendidikan tersebut, tukas Samingan, tentu sebagai salah satu alternatif solusi yang efektif dan efisien. Ini adalah upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap pelestarian fungsi lingkungan hidup, ujarnya. “Dalam implementasinya, kebijakan pendidikan tersebut untuk jalur pendidikan formal dan informal. Diarahkan kepada semua pihak agar dapat me-

laksanakan beberapa arahan diantaranya pengembangan kelembagaan pendidikan sumber daya hidup, peningkatan SDM, termasuk pengembangan sarana prasarana,” tuturnya. Peningkatan efisiensi penggunaan anggaran dan pengembangan materi pendidikan lingkungan hidup, imbuh Kadis LH, juga mutlak dilakukan. Dan dinasnya, tegas Samingan, kini berupaya agar komunikasi dan informasi mengenai lingkungan hidup akan terus digencarkan. “Pemberdayaan peran swasta dan masyarakat juga akan kita usahakan maksimal dalam pelaksanaan dan pengembangan,” ujarnya.(mur)

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Jl. PT Sumber Jantin Sambas (Kanan masuk) 2. Jl. PT Sumber Jantin (Kiri Masuk) 3. Gg. Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun Kredit tanpa uang muka, Angsuran mulai Rp 300.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 085 654 428 275


SINGKAWANG

Pontianak Post, Rabu 22 Oktober 2008

FUTSAL Pengcab PSSI Dukung SEKRETARIS Umum Pengcab PSSI Kota Singkawang, Drs Rajianto menyatakan bahwa pihaknya mendukung penuh pelaksanaan Turnamen Futsal Antar-Club se-Kota Singkawang 2008.“Kegiatan ini adalah untuk memeriahkan HUT ke-7 Pemkot sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda. Kita harapkan club-club futsal se-Kota Singkawang dapat ikut serta memeriahkannya,” kata Rajianto, kemarin. Dia pun meminta adanya dukungan dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat agar kegiatan tersebut berjalan dengan sukses demi pembinaan olahraga futsal di kota amoy. Menurut Rajianto, dalam turnamen ini, kemungkinan ikutnya club-club futsal milik instansi pemerintah dan swasta sama sekali tidak tertutup. Karena itu, dia juga mengajak club-club milik instansi pemerintah dan swasta untuk ikut mendaftarkan diri. Direncanakan, turnamen yang baru kali pertama diadakan ini akan dilaksanakan secara rutin setiap tahun.“Mudah-mudahan rencana itu terlaksana,” ujarnya. Turnamen Futsal Antar Club se-Kota Singkawang I tahun 2008 akan diselenggarakan 28 Oktober hingga 6 November di Stadion Futsal Pelangi. Pendaftaran dibuka hingga 26 Oktober. Para peserta akan memperebutkan piala bergilir Pengcab PSSI Kota Singkawang. “Kami juga berharap agar panitia pelaksana selalu berkoordinasi dan memberikan laporan pertanggungjawaban dari seluruh kegiatan dan hasil yang dicapai kepada Pengcab PSSI,” katanya. Di sisi lain, futsal memang lebih sederhana dibandingkan dengan sepakbola yang memerlukan lapangan lebih luas dan jumlah pemain yang lebih banyak. Karenanya, belakangan futsal yang teknis permainannya seperti sepakbola, lebih banyak digemari oleh mereka yang doyan berolahraga. Apalagi futsal juga bisa dimainkan setiap saat, pagi, siang, sore bahkan tengah malam sekalipun. Popularitas futsal tersebutlah yang memungkinkan digelarnya Turnamen antar club ini. (rnl)

Pembabat Hutan Conglongkong Ditangkap SINGKAWANG-Tiga pembabat hutan Conglongkong, Kecamatan Singkawang Selatan, Minggu (19/10) sekitar pukul 13.00 WIB ditangkap anggota Polsek Singkawang Selatan. Penangkapan Se Pong (66), Asang (39) dan Ng Ho (41) ini setelah anggota kepolisian memperoleh informasi tentang pembabatan hutan tersebut. Kini, ketiganya dijebloskan kedalam tahanan Mapolsek Singkawang Selatan. Menurut keterangan, ketiganya masing-masing bertindak sebagai pemilik modal, sopir serta buruh. Mereka sudah menjalani bisnis tersebut sejak enam bulan. Se Pong sebagai pemilik modal dan Asang sebagai sopir terjalin hubungan ayah dan anak. Selain sebagai supir Asang juga diketahui pemilik truk bak terbuka berwarna merah yang turut diamankan di TKP. “Ketiganya kita tangkap basah. Berikut 102 batang kayu campuran ukuran 8x12 meter dan 5x12 meter dengan panjang empat meter,” ungkap Kapolres Singkawang, AKBP Parimin Warsito SH melalui Kapolsek Singkwang Selatan, IPTU Suhar, Selasa (21/10) siang. Ketiga tersangka, kata Suhar, dikenakan pasal 78 UU nomor 41

tahun 1999 tentang Kehutanan. “Penangkapan ini berawal dari laporan warga. Ketika kita tindaklanjuti ternyata disana terlihat truk bak terbuka berwarna merah yang berisikan berbagai jenis kayu campuran yang sedang amblas,” kata mantan Kapolsek Sui Raya ini. Se Pong menyatakan nekat menjalani bisnis illegal logging untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Warga Jalan Kridasana ini mejual setiap batang kayu campuran kisaran Rp30-35 ribu. “Pembeli kayu datang langsung ke lokasi,” akunya. Satu batang pohon jelas Se Pong dapat menghasilkan empat batang kayu. Setiap pohon ditebang dengan menggunakan machine saw. Upah karyawan menebang satu batang pohon hingga menjadi batangan kayu siap jual mencapai Rp15 ribu perbatang. “Itu belum termasuk upah angkat kayu dari gunung sampai ke mobil,” katanya. Ditanya dimana yang menjual kayu tersebut, tersangka mengaku tidak tahu. “Berdasarkan laporan warga itu bukan hutan lindung. Sehingga saya berani melakukan penebangan. Saya sudah izin dengan warga setempat,” ujarnya. (zrf)

Daftar Pemilih Tetap KPU Sudah Final Minta Parpol Pro Aktif PEMANGKAT— Daftar pemilih tetap (DPT) sudah dikeluarkan KPU, namun tidak mustahil masih ada warga yang mengaku belum terdaftar. “Kemungkinannya memang masih ada warga Pemangkat yang belum terdaftar. Tapi, kita tidak dapat membantu lagi untuk memasukkan sebagai pemilih. Karena, semuanya sudah final,” ungkap anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemangkat Yan Wahyudi, kemarin di Sekretariat PPK, kemarin. Sebelumnya, KPUD Sambas melalui PPK masing-masing kecamatan telah mendistribusikan DPS (daftar pemilih sementara) ke desa-desa. Daftar tersebut,

25

kata dia, dtempelkan di papan pengumuman balai desa. Dan PPK telah meminta untuk disosialisasikan oleh kepala desa maupun perangkat desa lainya. “Sejak itulah PPK melakukan proses sosialisasi, masa pendataan pemilih, kemudian perbaikan sekitar 2 bulanan, dan kita terus berupaya agar setiap warga yang memenuhi syarat pemilih menjadi pemilih tetap,” katanya. Dalam proses dua bulan tersebut, kata dia, PPK telah mengerahkan segenap usaha untuk memastikan masyarakat Pemangkat sebagai pemilih tetap. Berdasarkan data DPS yang dimiliki PPK. “Dalam tenggang itulah baik masyarakat dan parpol yang merasa memiliki massa untuk kembali mengcek keakuratan data pemilih,” katanya.

Namun untuk sekarang, papar dia, warga yang tidak terdaftar tidak diakomodir lagi. PPK meminta keluarnya DPT meningkatkan kesadaran masyarakat. “Kami mengharapkan masyarakat untuk melihat daftar pemilih tetap (DPT) yang ada di masing-masing desa, atau langsung ke sekretariat PPK, sehingga masyarakat memastikan dirinya merupakan pemilih pada Pemilu 2009 mendatang,” katanya. Selain itu, kepada partai politik, papar dia, untuk mengajak partisipan maupun konstituennya melihat DPT. “Sehingga kedepanya tidak ada alasan bahwa banyak para pendukung parpol yang tidak masuk daftar pemilih, minimal membantu sosialisasi DPT kepada masyarakat,” timpalnya. (har)

Pasang Iklan BIRO SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

ZULKARNAEN/PONTIANAK POST

I L L E G A L : Seorang dari tiga pelaku pembabatan hutan Conglongkong yang ditahan berikut barang bukti berupa kayu-kayu balok yang siap angkut.

Praperadilan, Polisi dan Jaksa Menang Kasus Perjudian SINGKAWANG-Hakim praperadilan menolak permohonan praperadilan yang diajukan oleh tersangka kasus perjudian. Putusan yang sudah berkekuatan hukum tetap ini akhirnya dimenangkan oleh Polda Kalbar, cq Polres Singkawang cq Polsek Singkawang Barat sebagai termohon I dan Kejaksaan Negeri Singkawang yang merupakan termohon II. Ditolaknya praperadilan yang mempersoalkan penahanan membuat tersangka, Hendri Kurniawan harus terus mendekam didalam tahanan. Hakim yang menyidangkan praperadilan tersebut, I Nyoman Wiguna SH dalam pertimbangan hukumnya mengatakan, apa yang sudah dilakukan oleh termohon I dan termohon II sudah benar. “Berdasarkan bukti-bukti surat penahanan yang menerapkan pasal 303 ayat (1) sudah benar. Termasuk ada resume dan pendapat jaksa penuntut umum,” kata Nyoman membacakan putusannya. Diakuinya, dalam kesaksian tersangka dan tersangka lainnya yang dihadirkan dalam per-

sidangan semuanya tidak dibantah termasuk dalam BAP. “Semua tersangka termasuk pemohon telah menandatangani berita acara pemeriksaan. Ini juga menjadi pertimbangan,” kata Nyoman. Mahasiswa Magister Hukum Universitas Tanjungpura Pontianak ini mengakui, saksi ahli dari Universitas Tanjungpura Pontianak juga dihadirkan dalam persidangan dan dalam lima kali sidang sudah bisa diputuskan. “Putusan ini sudah memiliki kekuatan hukum tetap. Berarti, tidak ada lagi upaya hukum bagi pemohon,” kata Nyoman. Sebelumnya, Cecep menyatakan, dasar penahanan terhadap kliennya tidak sah dan tidak sesuai dengan hukum yang berlaku. Penerapan pasal 303 KUHP, kata Cecep, jelas menunjukkan kesewenangan-wenangan Polsek Singkawang Barat untuk menahan pemohon. “Seharusnya pemohon dikenakan pasal 303 KUHP bis. Hakhak pemohon sudah dilanggar,” katanya. Cecep juga menjelaskan, kejaksaan harusnya tidak melakukan perpanjangan penahanan. “Pengadilan kiranya memerintahkan pemohon dikeluarkan dari

tahanan dan meminta termohon membayar ganti rugi Rp1 juta,” kata Cecep. Pengadilan, kata Cecep, menjadi lembaga yang berhak menilai sah tidaknya penahanan kliennya. “Tawaran perdamaian saya kepada para termohon segera melimpahkan perkara ini ke pengadilan,” katanya. Karena termohon I (kepolisian) belum siap memberi tanggapan, maka hakim menskors sidang hingga pukul 13.00 WIB. Setelah dibuka kembali pada pukul 14.00 WIB, Wisnu meminta pengadilan menolak semua gugatan pemohon. “Penahanan sudah sesuai dengan peraturan yang sah,” katanya. Budi Herman juga demikian. Sebagai kuasa hukum kejaksaan menjelaskan, pemohon telah salah menafsirkan penahanan maupun perpanjangan penahanan. Termohon II, kata Budi Herman, tidak berkaitan langsung dengan penahanan. Guna pemeriksaan yang belum selesai, kejaksaan diperbolehkan melakukan perpanjangan penahanan selama 40 hari. “Kami minta pemohon tetap ditahan,” kata Budi Herman yang juga Kasie Pidum Kejari Singkawang. (zrf)


KETAPANG

26

Pontianak Post- Rabu 22 Oktober 2008

Potret Bukan Hambat Investasi STATEMEN keras yang dilontarkan Pengamat Sosial Kemasyarakatan Kalbar Jumadi S.Sos, M.Si, ternyata mendapat reaksi yang menuding dia berupaya menghambat investasi. Padahal secara tegas dikatakan Jumadi, apa yang dilontarkannya terhadap pencemaran Jumadi akibat limbah dari PT Harita Prima Abadi Mineral (HPAM) Kendawangan, merupakan pendapat dia mengenai sisi lain dari kelengahan investor. “Kita tidak menolak investasi seperti PT Harita, karena berdampak positif bagi PAD (pendapatan asli daerah) dan penyerapan lapangan kerja bagi masyarakat di sekitarnya,” ujar kepala Studi Ilmu Sosial Magister IlmuIlmu Sains Universitas Tanjungpura Pontianak tersebut kepada Pontianak Post belum lama ini. Meskipun memberi dampak positif bagi masyarakat, namun bukan tidak mungkin kehadiran investor juga membawa sebuah dampak negatif. Dampak tersebut terjadi ketika perusahaan investor lalai terhadap limbah pembuangan mereka. (ote)

Ale-ale Peranan Media UNTUK mendukung promosi daerah maupun produk dibutuhkan peranan media. Menurut Yudo Sudarto, SP, M,Si pentingnya peranan media dalam menjembatani informasi dan komunikasi, maka pihaknya sudah cukup lama memperkenalkan situs pemerintah untuk diakses publik. Selain itu, Pemkab Ketapang juga menyediakan lokasi akses gratis bagi pengguna laptop. Dengan ada lokasi seperti itu, maka segala objek dan potensi wisata serta perkembangan terkini Kabupaten Ketapang dapat diketahui publik daerah ini. “Sudah beberapa tahun lalu kita membangun situs dengan maksud dan tujuan, agar pihak dunia usaha di seluruh dunia akan dapat mengakses dan melihat seluruh potensi maupun peluang usaha apa saja yang ada di Ketapang ini,” kata Yudo Sudarto. (ndi)

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

DITUNDA: Walaupun pemain sudah kumpul, namun akibat hujan deras pembukaan kejuaraan bolavoli seKetapang terpaksa ditunda.

Hujan, Bupati Batal Buka Kejuaraan Voli KETAPANG—Karena hujan, akhirnya pembukaan kejuaraan bolavoli di Desa Tempurukan tertunda. Pembukaan open tourmanen yang seharusnya dilakukan Senin (20/10) direncanakan dilanjutkan kemarin (21/ 10). Rencana pembukaan tersebut sudah dihadiri Bupati Ketapang, H.Morkes Effendi S.Pd MH, dan Ny. Suma Jenny Morkes Effendy SH MH. Kejuaraan bola voli antarclub putra putri se-Kabupaten Ketapang ini memperebutkan piala Suma Jenny Heryanti. Menurut ketua panitia penyelenggara Muhamad

Hefi, mantan kepala Desa Tempurukan bahwa kejuaraan bolavoli akan dimulai pertandingannya pada Senin kemarin. Pembukaan rencananya dilakukan bupati, namun saat acara pembukaan akan dimulai hujan turun sangat deras sekali, sehingga acara pembukaan dan pertandingan tidak dapat dilaksanakan. “Acara pembukaan akan ditunda, sekaligus dimulainya permainan pertama dibagian putri antara Pavorit dari Desa Padang berhadapan dengan Bhayangkari dari Polres Ketapang, sedangkan dibagian putra

antara Kodim melawan SMKN 2 Ketapang,” papar Hefi. Kejuaraan bolavoli ini diikuti sebanyak 29 club, dibagian putra 18 club dan dibagian putri 11 club. Ditambahkan Dahlan AR dari KONI Ketapang, berbagai event harus dilakukan untuk meningkatkan prestasi olaharag di daerah ini. Adanya kegiatan seperti yang dilakukan di Desa Tempurukan hendaknya dapat dilakukan terus menerus. KONI berharap agar prestasi olahraga, khususnya bolavoli akan semakin berkembang di daerah ini. (ndi)

Pulau Sempadi Cocok Keramba Apung KETAPANG—Menjelang Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2008 ini, KPA Ketapang akan melakukan napak tilas dikemas dalam ekspedisi. Salah satu tujuan Kelompok Pencinta Alam (KPA) Ketapang adalah Pulau Sempadi, Kecamatan Matan Hilir Utara. Selain punya potensi wisata, sekitar lokasi pulau ini juga dapat dikembangkan budidaya keramba apung.

Pulau yang terletak di perbatasan Kabupaten Kayong Utara (KKU)Ketapang ini sangat strategis, dan sebagai benteng alam Matan Hilir Utara. Ada gugusan pulau kecil sekitar Pulau Sempadi, seperti Pulau Cempedak, Pulau Sempadi Kecil, Sempadi Tengah dan lain-lain. Pulau Sempadi juga menjadi lokasi kapal berteduh disaat Selat Karimata tak bersahabat. Selain itu, sering pula ditemukan dugaan

kejahatan ekonomi (illegal logging) sekitar lokasi pulau ini. “Tak hanya sering dikunjungi kapalkapal dagang saat berteduh pada waktu gelombang besar, tetapi kawasan ini potensial untuk pengembangan budidaya keramba apung dengan berbagai komoditi ikan laut, seperti ikan betutu, kepiting dan udang,” kata Yudo Sudarto SP, M.Si, kepala Kantor Inbudpar Ketapang.(ndi)

RAJA BAJA

BENGKEL FUSAN Jl. A. Yani II No. 2 Telp. (0561) 7077218 - HP. 0811562392

Bengkel

3 Bulan TBS Tak Dibayar, Nasib Petani Makin Buyar PT AMS Dinilai Mulai Tak Sehat KETAPANG—Yufinus Ali, salah satu petani kelapa sawit dari Dusun Semuncung, Desa Sukaharja, Kecamatan Singkup, mengungkapkan bahwa hasil Tandan Buah Segar (TBS) kebun kelapa sawitnya sampai saat ini belum dibayar perusahaan. Bahkan pembayaran tersebut belum dilakukan PT Antar Mustika Segara (AMS) hingga lebih dari 3 bulan. Hal tersebut tentu saja membuat nasib para petani di bawah naungan salah satu anak perusahaan PT Benua Indah Group (BIG) itu semakin tidak jelas nasibnya. Padahal, seperti diungkapkan Ali, perusahaan berjanji akan memberikan pinjaman sebesar 30 persen dari seluruh hasil panen mereka. Namun kenyataannya, telah lebih dari 3 bulan, hasil dari apa yang mereka usahakan tak mereka dapat. Nasib serupa ternyata juga dialami Alpon, warga Pengatapan. Ketidakmampuan perusahaan untuk membayar hasil TBS dari perkebunan kelapa

ANAM

RAJA BAJA Jl. Adisucipto Km.8 No.2 Ptk HP. 08125612317 Telp. 722128, Fax. 721718

DI KETAPANG

MaU paSanG Two In One • IKLAN Two In One MELAYANI PEMBUATAN : • Tangga, pagar, tralis, balkon, canopy, dll. • Dari besi tempa & stainless stell • Folding gate & pintu model kayu • Konstruksi baja

KWALITAS TERBAIK MUTU TERJAMIN

• Folding Gate “Standar” • Canopy Polycar Bonet / Acrylic • Pagar & Tangga Stainless dgn Las Argon • Konstruksi Baja • Pagar & tangga besi tempa • Tangki CPO s/d 2.500 ton • Rolling Door • CCTV (Kamera Pengawas) • Mesin Pagar Otomatis JANGAN SALAH PILIH ! PASTIKAN ANDA MENDAPATKAN YANG TERBAIK

• KOMBIS • LANGGANANKORAN Hubungi : Bapak SAMIUN Biro Pontianak Post Ketapang Telp. 0534-35514 / 08125750837

sawit mereka, mesti berakhir dengan persitegangan. Pihak perusahaan, dikatakan dia, menurunkan aparat penegak hukum untuk meredam keinginan warga yang menuntut hak mereka atas hasil panen yang mereka capai. “Sudah tanggal ‘99’’alias sudah 3 bulan lebih TBS petani belum dibayarkan,” ucapnya. Tuntutan para petani perkebunan kelapa sawit terhadap perusahaan agar hasil TBS mereka terima, diungkapkan Alpon, malah disambut dengan didatangkannya sejumlah aparat keamanan. Hal tersebut menurut pengamatan Alpon justru menambah beban mereka. Pasalnya untuk itu dia yakin, perusahaan tentu saja memotong uang hasil TBS para petani demi mendatangkan aparat demi meredam mereka.’ Kedatangan aparat penegak hukum, lanjut dia, bukan menjadikan kondisi kian baik. Suasana malah kian memburuk. Masyarakat dan aparat hampir bentrok, hingga semua kemudian diselesaikan secara adat. “Pihak perusahaan selaku penanggung jawab kemudian menyelesaikan hal ini,” ucapnya. (ote)


Pontianak Post -

ANEKA Buaya 4,39 Meter Ditangkap Pawang

27

Rabu 22 Oktober 2008

MUDJADI/PONTIANAKPOST

SIAGA: Polda Kalbar memberangkatkan pasukan ke daerah yang menggelar Pilkada, ikut mendukung pengamanan di Mempawah dan Sanggau.

Jelang Hari-H Pencoblosan

PONTIANAK– Lama tak terdengar kiprahnya dalam melumpuhkan buaya, Usman Doleh kembali beraksi. Tak tanggung-tanggung kali ini binatang predator yang ditaklukkanya lebih besar dari yang pernah ditangkap sebelumnya.– Tapi kali ini bukan lagi di kawasanDesa Pungggur Kecamatan Sei Kakap Kubu Raya, melainkan di daerah Rasau Jaya.– Kepastian ini disampaikan oleh Iwan, anak Tok Usman sapaan akrab sang pawang kepada Pontianak Post kemarin. “Kami menangkap lagi buaya sepanjang 4,39 meter di Patok 50 Tanjung Mulia Rasau Jaya Kabupaten Kubu Raya tadi (kemarin), “ kata Iwan. Buaya ini, kata Iwan memang sudah lama menjadi incaran sang

pawang. Hal ini dikarenakan, binatang pemangsa ini memang sudah sangat meresahkan warga disana. “Kita intai sudah tiga hari terakhir, sebelumnya memang sudah diketahui ada buaya di tempat ini,” kata generasi penerus sang pawang tangguh ini. Menurut Iwan, cara penangkapannya masih tetap sama seperti buaya-buaya yang pernah ditaklukkan sebelumnya. Umpan aler dari bebek yang kerap digunakan, kali ini berhasil membuat buaya tertipu. Pada bangkai bebek itu, sudah dipasang mata pancing dari besi tebal, yang diikatkan dengan sehelai benang kuat. Benang itu tidak terlalu tebal, namun bisa dikatakan sakti karena bisa menang melawan tenaga buaya. “Kita masih pakai cara lama,

pakai umpan aler untuk menangkapnya. Karena cara ini termasuk efektif,” jelas Iwan. Iwan mengatakan, setelah buaya itu ditangkap, lalu ditarik ke daratan Rasau Jaya dengan menggunakan motor air dibantu warga sekitar. Kata Iwan, saat ditangkap buaya itu dalam keadaan hidup. “Mungkin sekarang ini masih hidup. Tapi biasanya buaya yang sudah kita tangkap tidak bisa bertahan hidup lama,” kata anak Tok Usman ini. Menurut Iwan, seperti biasanya penangkapan buaya ini tidak mendapatkan bantuan dana dari pemerintah. “Ini menggunakan biaya sendiri, atas kesadaran bapak (pawang) untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat. Karena banyak masyarakat disini yang kerjanya

melaut,” kata Iwan seraya berharap, dukungan dan bantuan dari pemerintah, karena pekerjaan yang dilakukan itu mempertaruhkan nyawa. Sejak menangkap buaya untuk kesejahteraan masyarakat, tercatat di Batu Ampar ada seekor. Kemudian Rasau Jaya dua ekor. Sungai Pulau satu ekor. Sepok Keladi dan Sepok Keropok masing-masing satu ekor. Juga Tanjung Saleh dan Selat Kering dengan hasil tangkapan satu ekor. Tak sampai disitu, dua bulan terakhir ini, tiga buaya masing-masing di Desa Kalimas, Punggur, dan Muare Tanjung Saleh Punggur berhasil dibuatnya tak berdaya. “Kemudian di SUngai Nyireh dan terakhir kemarin di Rasau Jaya. (ody)

Cooling Down, Sesuai Hati Nurani KPU KKU Temukan Satu Caleg Ijazah “Aspal” PONTIANAK — Jelang hari H pencoblosan pemilihan kepala daerah dan walikota Pontianak 25 Oktober 2008, masyarakat diimbau untuk cooling down. Dalam sisa beberapa hari ini, para pemilih juga diminta untuk berpikir jernih menentukan siapa yang akan dipilih. Satu suara dari masyarakat, sangat menentukan nasib daerah dan kota lima tahun ke depan. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Ajun Komisaris Besar Polisi Suhadi SW menjawab Pontianak Post kemarin di Mapolda Kalbar. “Polda Kalbar mengimbau masyarakat untuk cooling down menanti masa pencoblosan. Diharapkan saat-saat ini, masyarakat bisa berpikir jernih untuk

memilih calon yang kredibel, sesuai hati nurani masingmasing,” kata Suhadi. Ia mengatakan, jika salah pilih, maka akan berakibat fatal terhadap pembangunan ke depan. Untuk itu, kata Suhadi, masyarakat harus bisa memilih dengan mempertimbangkan pilihannya. Selain dengan menggunakan hati nurani, imbau Suhadi, masyarakat harus bisa menggunakan logika dalam berpikir sebelum menggunakan hak pilihnya. “ Ingat jangan mau diimingimingi dengan uang dan sejumlah benda. Karena itu tidak akan efektif,” kata Suhadi. Menurut Suhadi, bisa saja dalam masa tenang ini, ada black campaign. Salah satunya dengan cara membagi-bagikan uang ataupun dengan serangan fajar,

pada hari-H pencoblosan. “Kalau dikasi duit ambil saja duitnya, tapi tetap pilih sesuai dengan hati nurani,” ungkap Suhadi. Pada masa tenang ini, kata Suhadi, hendaklah masyarakat lebih menggiatkan keamanan di lingkungan masing-masing. “Selain memberdayakan Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat, warga juga diharapkan mengaktifkan siskamling,” katanya. Ia mengatakan, seluruh masyarakat harus menggunakan hak pilihnya, dan datang ke TPS dengan tertib. “Jika ada ancaman ataupun intimdasi kepada pemilih, silahkan lapor ke polisi. Nanti akan ditindaklanjuti. Mari bersama kita ciptakan kampanye yang fair agar tidak salah pilih,” ungkapnya. (ody) l

Satu Caleg Tunggu Surat PN Ketapang K E TA PA N G — K o m i s i Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kayong Utara memastikan satu Caleg KKU akan tercoret dari DCS. Pasalnya, setelah Daftar Calon Sementara (DCS) diumumkan dan ditanggapi publik, sati Caleg diduga menggunakan ijazah palsu. Sedangkan tanggapan publik lainnya sedang ditelusuri KPU. “Setelah kami lakukan penelusuran ke sekolah yang mengeluarkan ijazah tersebut, ternyata nama yang ditanggapi publik tersebut tidak terdapat dalam buku induk, maupun data-data sekolah,” kata Dedy Effendy SH, ketua KPU Kabupaten Kayong Utara (KKU) menjawab Pontianak Post,

Semua Calon Langgar Rambu Kampanye Sambungan dari halaman 21

tetap dapat dikenai sanksi pembatalan sebagai calon oleh DPRD.

Ruhermansyah mengungkapkan dugaan politik uang sudah diberkaskan. “Tetapi tidak bisa diproses lebih lanjut karena bukti tidak cukup,” kata Ruher-

Jaga Situasi Kondusif Sambungan dari halaman 21

Dan yang patut diwaspadai adalah, pihak ketiga atau propokator yang ingin memanfaatkan moment ini. “Kami menghim-

bau kepada masyarakat, apabila mendapatkan hal-hal mencurigakan agar cepat melaporkan kepada pihak yang berwajib khususnya Kepolisian terdekat,” papar Abbas Fadhillah. (ody)

mansyah. Menurut Ruhermansyah, pelanggaran yang dilakukan salah satu tim diantaranya adanya pejabat negara ikut kampanye padahal tidak dalam masa cuti. Tim tersebut juga melanggar SK Walikota Pontianak nomor 454 tahun 2008 tentang pemasangan baliho. Tim lainnya ada yang melanggar SK Walikota, yaitu melaksanakan kampanye diluar jadwal Komisi Pemilihan Umum

(KPU) Kota Pontianak. Dia mengungkapkan penyelidikan dan pemberkasan laporan adanya pejabat negara ikut kampanye sudah dilaksanakan. Namun berdasarkan hasil pleno, laporan tersebut tidak bisa dilanjutkan ke polisi karena tidak cukup bukti. Saksi batal memberikan dokumen tasi sebagai bukti, sehingga laporan ini gugur demi hukum. “Sedang pelanggaran lainnya sudah diberikan sanksi teguran,” kata Ruhermansyah. (uni)

Gelar Pagelaran Seni Budaya Hingga Donor Darah Sambungan dari halaman 21

“Pak Gubernur jika ada waktu akan datang menghadiri kegiatan festival budaya nusantara,” kata dia. Pada pagelaran seni budaya yang akan dilaksanakan 27 Oktober di Hotel Kapuas Palace ini akan diisi dengan

berbagai acara kesenian seperti tari-tarian daerah, penampilan angklung kolosal dan paduan suara. Tarian daerah yang akan dibawakan anggotan NSI dari 12 propinsi ini yaitu tarian Jawa Tengah, Jawa Barat, Betawi dan Sumatera Utara. Untuk kegiatan donor darah massal akan diikuti 150 orang

anggota NSI. Darah hasil donor tersebut akan disumbangkan kepada PMI Kota Pontianak. “Kami juga akan melaksanakan pembersihan parit-parit di sepanjang Jalan WR Supratman Kelurahan Parit Tokaya,” kata Handoko Salim Ketua Daerah NSI Pontianak. Dengan digelarnya kegiatan

HUT NSI tersebut, kata Handoko, diharapkan dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan kematangan, kedewasaan dalam beragama tak hanya kepada umat NSI tapi antar umat lainnya. “Ini merupakan modal dasar utama bagi keberhasilan pembangunan nasional,” katanya. (*)

pendidikan di perbatasan menjadi semakin meningkat. Sementara Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura, Dr Aswandi mengatakan bahwa saat ini tren bagi guru umengajar di daerah pedalaman semakin meningkat. Salah satu perangsangnya

yakni adanya insentif khusus bagi mereka yang bertugas di daerah khusus, seperti di pedalaman perbatasan. “Kalau dulu kerja masih milih-milih. Sekarang tidak lagi. Yang penting mendapatkan pekerjaan dan digaji. Apalagi guru yang bertugas di daerah terpencil mendapatkan insentif yang besar,” katanya.(zan)

Lebih jauh Wakapolda mengatakan, sejauh ini kondisi keamanan di Kalbar, khsusunya daerah yang baru saja melaksanakan kampanye kepala daerah masih aman dan terkendali. Empat daerah itu adalah, Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Sanggau. Oleh karena itulah, kata Wakapolda lagi, kepolisian belum menetapkan siaga I untuk wilayah-wilayah ini.

“Belum ada siaga satu. Karena sampai sejauh ini masyarakatnya masih kondusif. Kita berharap semoga pilkada ini bisa berjalan aman dan lancar,” katanya. “Ingat, polisi sebagai pengayom dan pelindung masyarakat. Berikan serve and protect. Jika polisi main kasar dan main pukul, itu sudah bukan polisi lagi. Polisi juga harus sehat dan disiplin dalam melaksanakan tugasnya,” pesan Wakapolda pengganti Kombes Winarso ini. (ody)

Guru Semakin Diperhatikan Sambungan dari halaman 21

Pemprov juga akan memperjuangkan penambahan insentif bagi guru yang mengajar di daerah terpencil dari APBD Kalbar sebesar Rp100.000 per bulan. “Bagi guru yang mengajar di perbatasan dan sudah lulus sertifikasi, pastinya gaji yang

mereka dapatkan lebih besar lagi. Ini Mendorong agar guru yang berada di kota pada saatnya mau tugas di daerah. Misalnya guru yang berada di Kota Sanggau, mau juga untuk tugas di perbatasan,” katanya. Selain kesejahteraan guru bertambah, sambungnya, lewat program ini diharapkan mutu

Polda Terjunkan Pasukan BKO Sambungan dari halaman 21

Polda Kalbar, sudah beberapa kali melakukan simulasi penanganan konflik pilkada dengan melibatkan berbagai kesatuan dan juga peralatan. “Pada intinya, semua personil sudah siap untuk melaksanakan tugas masing-masing. Nanti akan di Floating masing-masing Polres,” ungkap mantan Kapolres Kediri ini. Ia mengungkapkan, ada beberapa hal yang mesti diperha-

tikan. Menurutnya, pertama, personil harus netral, tidak memihak salah satu pasangan calon. Kemudian yang kedua, polisi harus bisa mengawal mekanisme jalannya Pilkada dengan benar. “Ketiga diharapkan, anggota bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam pelaksanan Pilkada ini. Artinya, berikan rasa aman kepada masyarakat agar tidak ada tekanan dalam menggunakan hak pilih,” katanya.

Diprediksi 30 % Pemilih Pilwako Golput Sambungan dari halaman 21

kartu pemilih, namun tidak mau menggunakan hak pilih. Kedua, ada pemilih yang tidak mendapatkan kartu pemilih. Ditanya alasan masyarakat tidak mau menggunakan hak pilihnya, dengan tegas Jumadi mengatakan, ini disebabkan masyarakat tidak terlalu percaya lagi dengan proses pesta demokrasi pemilihan kepala daerah, presiden maupun legislatif. Bisa juga masyarakat sudah jenuh dengan

pesta demokrasi.“Masyarakat sudah jenuh dengan dinamika politik yang terjadi dalam beberapa tahun ini. Artinya apatisme politiklah yang menjadi penyebab tidak maunya masyarakat menggunakan hak pilih,” papar Jumadi. Ada juga golput disebabkan ada perlawanan warga, bukan prilaku pemilih. Contoh penolakan terhadap calon walikota dan wakil walikota Pontianak, lanjut dia, menurut penilaian warga tidak memenuhi persyaratan. Kemudian faktor pada hari

pemilihan, ada hal yang tidak memungkinkan pemilih untuk datang mencoblos. Namun, ungkap dia, faktor ini masih dalam tahap wajar. Masyarakat Kota Pontianak tingkat kritisnya ada. Sehingga ada korelasi semakin tinggi tingkat pendidikan maupun tingkat kesejahteraan perekonomian seseorang, dalam sebuah masyarakat tingkat partisipasinya rendah. Sementara itu, Ketua KPU Kota Pontianak, Drs Hefni

Supardi, optimis tingkat golput Pilwako Pontianak akan menurun dibanding Pilkada Gubernur lalu. “Golput paling hanya 10-20 persen saja. Tidak seperti pilkada lalu mencapai 35 persen. Ini dikarenakan pada pilkada lalu, banyak pemilih tidak terdaftar. Sedangkan untuk pilwako, jumlah pemilih meningkat dan bisa dipastikan telah terdaftar semua,” papar Hefni memberikan alasan seraya menegaskan, KPU sudah menekan angka golput dengan melakukan verifikasi data.(mzr)

kemarin. Disinggung dengan adanya dugaan Calon Legislatif (Caleg) yang terancam hukuman di atas lima tahun, Dedy menguraikan pihaknya sudah menyurati Pengadilan Negeri (PN) Ketapang. Sampai kemarin (21/10), pihak KPU belum mendapat salinan surat dari PN Ketapang. Informasinya dari surat yang mereka kirim ke Pengadilan sudah dijawab pihak Pengadilan. “Besok (hari ini, Red)

kita akan kembali cek ke Pengadilan, mudah-mudahan sudah keluar,” tegasnya. Terkait dengan laporan publik dan desas-desus yang berkembang di masyarakat, maka dia memprediksikan ancaman Caleg tersebut cukup berat berdasarkan KUHP. Menanggapi informasi publik yang disampaikan ke KPU Kayong Utara tersebut, dan diatur dalam Undang-Undang Pemilu maupun Peraturan KPU, maka

harus ada penegasan dari pihak Pengadilan. Menempati 20 kursi DPRD Kabupaten Kayong Utara akan 248 calon anggota legislatif. Sebelum DCS diumumkan ke publik, KPU KKU sebelumnya sudah mencoret beberapa Caleg yang tak memenuhi persyaratan. Salah satunya akibat ijazah Caleg, di mana ijazahnya asli, tetapi telah terjadi perubahan nama tak sesuai ijazah asli. (ndi)

Jalan Serdam Ditanam Pohon Pisang Sambungan dari halaman 28

setngah-setengah,” tambahnya. Hal ini tentunya menjadi perhatian masyarakat pengguna jalan. Tampak polisi lalu lintas mengamankan kemacetan. Kesemrawutan tak terhindarkan. Apalagi disini merupakan kawasan padat penduduk. Banyak perumahan umum, sekolah dan juga banyak tokotoko yang dijadikan pedagang meraup rupiah. Menurut Sony, hal ini harus cepat diantisipasi oleh pemerintah yang bertanggungjawab. Sebab kalau tidak, keadaan akan lebih parah lagi. “Rencananya

tangal 10 Oktober perbaikan jalan akan dilanjutkan. Tapi sampai sekarang ini, mana buktinya,” katanya. Ia menambahkan, seharusnya pemerintah jangan sibuk mengurus pemerintahan saja. Akan tetapi, harapnya, bisa memperhatikan infrastruktur yang sangat menun jang perekonomian masyarakat ini. “Gara-gara jalan ini, warga sudah rugi. Karena sulit mengangkut barang-barang dagangan dan juga aktifias masyarakat lainnya sangat terhambat,” terangnya. Menurut Sony, bisa saja akan terjadi lebih banyak lagi mobil yang amblas. Bahkan tidak

Berkah Bagi Pengguna Jalan Raya Sambungan dari halaman 28

Hanya saja, bahaya pasir di jalan sehingga jalur untuk sepeda motor lebih kecil. “Sepeda motor enggan mengendarai sepeda motor di atas pasir. Itu tanggung jawab siapa?” kata Hayati.

Bagaimana dengan Pontianak Post? Hayati mengungkapkan, sangat enak dibaca apalagi berita politiknya luar biasa. Guru SDN 41 Parit Tenaga Baru, Desa Ambangah, Kabupaten Kubu Raya ini sangat mengidolakan tokoh nasional, seperti Presiden Soeharto. (hen)

menutup kemungkinan jatuhnya korban jiwa dan harta benda. “Apa mau nunggu ada korban baru mau turun,” katanya. Ia menegaskan, kepada para calon anggota DPRD Kubu Raya, dan juga calon legislatif dan calon kepala daerah tahun 2008-2013, untuk melihat kondisi riil di lapangan. Ia mengatakan, pihakpihak tersebut, jangan hanya mengobral janji saja. “Jangan Cuma sibuk berpolitik dan berkampanye. Lihatlah jalan kami, menyedihkan,” katanya. Menurutnya, jika sampai dengan hari ini tidak diindahkan, dan pemerintah tidak turun ke jalan, maka massa akan berbuat lebih dari sekedar menanam pohon. “Kita akan tanam pohon di sepanjang jalan ini yang berlubang. Bahkan jalan akan kita putuskan dan kita tutup. Lihat saja nanti,” katanya berang. Pada saat yang bersamaan, sebuah sepeda motor, terjebak di dalam lubang. Untung saja, pengendaranya tidak sampai jatuh dan luka-luka. (ody)

BKKBN dan BP2AMKB Tak Bertabrakan Sambungan dari halaman 28

tingkat provinsi menjadi kewenangan pembiayaan dari APBD. “Tidak ada overlap di mana satu kegiatan didanai dua sumber,” ujarnya. Di penghujung tahun 2008 ini, Fathonah terlebih dahulu membenahi internal BKKBN seperti peningkatan kualitas pendataan dan peningkatan SDM. Sementara itu Gubernur Kalbar, Cornelis, berharap Kepala BKKBN Kalbar yang baru ini dapat meningkatkan keluarga kecil yang sehat dan sejahtera di Kalbar. Sehingga secara bertahap dapat mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia yang menjadi salah satu pilar utama dalam mewujudkan kehidupan bangsa dan negara. Mantan penyiar Sebelum menggantikan Faozan, Siti Fathonahse belumnya

menjabat sebagai Kasubdit Perlindungan dan Advokasi Hak-Hak Reproduksi BKKBN. Perempuan berkacamata kelahiran Solo 29 April 1962 ini merupakan alumnus Institut Pertanian Bogor jurusan Sosial Ekonomi Pertanian. Ibu dua anak yang punya hobi berkebun ini juga sempat mengenyam pendidikan diT ulane University School of Public Health International Health, Ne w Orleans, USA pada tahun 1990. Sama halnya dengan pejabat sebelumnya, di kalangan media, Fathonah juga tergolong cepat akrab dengan pers. Ini terbukti saat perempuan berkacamata ini melakukan ramah tamah dengan wartawan sebelum ia dilantik. “Suasana ini seakan-akan saya masih berada di lingkungan saya,” kata Fathanah saat bertemu dengan insan media yang tergabung dalam Ikatan Penulis Keluarga Berencana

(IPKB) Kalbar. Acara ramah tamah yang dilangsungkan Senin (20/10) itu juga diikuti pejabat BKKBN Kalbar yang lama Faozan Alfikri. Faozan bercerita mengenai kedekatannya dengan wartawan yang salah satunya ia realisasikan dengan disediakannya ruangan pers, baik untuk media cetak maupun media elektronik. Suasana yang ia rasakan waktu itu membuka nostalgianya semasa kuliah dulu. Ternyata Fathonah sempat bercita-cita menjadi penyiar. Ia sempat mencicipi dunia penyiaran. Tepatnya menjadi penyiar RRI di Bogor dan membawa sebuah siaran pedesaan. “Waktu itu menjadi penyiar saat kuliah pada tingkat tiga. Ketahuan orangtua dan disuruh tidak siaran lagi. Beliau suruh saya fokuskan kuliah dulu, bukan cari uang,” katanya seraya tertawa. (zan)

Teliti Caleg Ijazah Palsu Sambungan dari halaman 28

“Jika fakta fisik dan keterangan dari instansi terkait dengan benar, maka rekomendasinya juga benar, sulit dibantah oleh pihak manapun. Kami ingin secara cermat dan proaktif dalam merespon laporan pengaduan masyarakat ini,” ujarnya. Hawad menambahkan, Panwaslu menjunjung tinggi kebenaran dalam mengambil kesimpulan dan merumuskan rekomendasi yang akan dikeluarkan. “Jika kesimpulan dan rekomendasinya keliru, maka bisa merugikan caleg,” katanya. Ia juga mengharapkan instansi terkait mesti bertindak cermat dalam menerima permohonan klarifikasi para caleg bermasalah, sebab banyak yang mengaku sebagai anggota Panwaslu.

KEPALA SEKRETARIAT Ketua Panwaslu Kalbar Alfian meminta Gubernur Cornelis segera menetapkan kepala kesekretariatan. “Kami sudah ajukan tiga nama. Tinggal menunggu surat keputusan dari gubernur, siapa yang akan ditetapkan sebagai kepala kesekretariatan,” kata Alfian kepada Pontianak Post kemarin. Pihaknya minta agar calon anggota Panwaslu kabupaten/ kota yang telah mengikuti uji kelayakan dan kepatutan bisa bersabar terkait pelantikannya. “Dana pelantikan bersumber dari Bawaslu. Hanya Bawaslu belum mau mencairkan dana itu karena belum ada kepala kesekretariatan,” ungkapnya. Ketua Pokja Pencalonan dan Penetapan Anggota Legislatif Panwaslu Kalbar Hawad

Sriyanto mengungkapkan, jika tiga puluh anggota panwaslu kabupaten/kota terpilih sudah memiliki SK dari Bawaslu dan telah dilantik, maka peran pengawasan panwaslu provinsi sedikit ringan. Sebab, peran itu dilimpahkan kepada 30 anggota panwaslu kab/kota dari 10 kab/kota dan 408 anggota panwaslucam dari 136 kecamatan di Kalbar. Ini belum termasuk 4 kab/kota dan 39 kecamatan yang sedang melakukan perhelatan Pilkada,” ujar Hawad. “Meski prediksi jumlah anggota panwaslu sebanyak itu, belum sebanding dengan jumlah TPS. Sebab, jumlah TPS di setiap desa pasti lebih dari satu, sementara pengawas pemilu lapangan di desa/kelurahan hanya seorang,” ujar Hawad. (mnk)


METROPOLIS

28

Pontianak Post - Rabu 22 Oktober 2008

Check Point 2 (Taman Budaya)

Check Point 1 (Depan Polda)

Berkah Bagi Pengguna Jalan Raya PONTIANAK– Program kanalisasi benar-benar berkah bagi pengguna jalan raya. Hayati dan Sumardi, salah satu warga yang mendapat berkah dari program yang Pontianak Post, Polda Kalbar, Yamaha, PT Indolakto dan Indosat tersebut. Warga Jalan Adi Sucipto KM 5,3 No. 41 ini menilai kanalisasi sangat baik karena ada pemisahan antara sepeda motor dan

mobil. “Ini menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat untuk tertib lalu lintas,” kata Hayati yang memasukan 12 lembar kupon kanalisasi beruntung. Ibu dua anak ini mengaku senang mendapat berkah dari kanalisasi beruntung. Baginya, program kanalisasi sangat baik untuk kemajuan lalu lintas di daerah ini. ◆ Ke Halaman 27 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

ARAHAN: Petugas PJR memberi pengarahan kepada pengguna lajur kiri.

BKKBN dan BP2AMKB Tak Bertabrakan

SOSOK Teliti Caleg Ijazah Palsu PONTIANAK –Panitia Pengawas Pemilu Provinsi Kalimantan Barat meneliti tujuh calon anggota legislatif untuk Pemilu 2009 yang terindikasi menggunakan ijazah palsu. “Kami sedang minta klarifikasi ke instansi terkait,” kata Anggota Panwaslu Kalbar Hawad Sriyanto di Pontianak kemarin (21/10). Laporan masyarakat terkait rekam jejak caleg beragam. Ada yang melaporkan ijazah palsu, kesehatan, hingga Hawad Sriyanto caleg dengan latar belakang pegawai negeri sipil, bahkan laporan karena tersangkut tindak pidana. Ia berharap, bisa secepatnya memperoleh fakta fisik dan keterangan sehingga proses analisis menuju pengambilan kesimpulan pelanggaran pemilu sebelum daftar caleg tetap diputuskan. ◆ Ke Halaman 27 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

LADANG SERDAM: Jalan Sungai Raya Dalam mulai kemarin seperti ladang. Di sana ditanami pohon pisang, padi, kangkung, keladi serta tanaman hias. Ini dilakukan warga, protes atas lambannya perbaikan jalur tersebut.

Jalan Serdam Ditanam Pohon Pisang PONTIANAK –Jalan Sei Raya Dalam Kabupaten Kubu Raya, ditanami pohon pisang oleh masyarakat, Selasa (21/10). Warga geram, karena kehancuran jalan ini semakin parah, tanpa ada upaya perbaikan yang dilakukan oleh pemerintah setempat. Selain pohon pisang, warga setempat juga menanam padi,

pohon tebu dan pohon hias lainnya tepat di lubang besar jalan tersebut. Kondisi ini memacetkan lalu lintas. Sisi kiri jalanan itu memang berlubang. Sementara pada sebelah kanan, sedang dilakukan betonisasi oleh pemerintah, untuk ditinggikan. Namun, sampai dengan kemarin, belum ada tindak lanjutnya, sehingga menambah kemacetan dan

kerusakan jalan. “Tadi (kemarin) pagi kamis sudah mulai menanam pohon. Hari Senin kemarin, gara-gara jalan rusak, banyak mobil yang amblas, bahkan terbalik di sini,” kata Sony, mewakili warga setempat. “Lebih baik tidak usah diperbaiki sama sekali, daripada dikerjakan ◆ Ke Halaman 27 kolom 5

PONTIANAK—Keberadaan Badan Pemberdayaan Perempuan, Anak, Masyarakat, dan Keluarga Berencana (BP2AMKB) dalam Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) Kalbar yang baru-baru ini terbentuk diyakini tidak akan tumpang tindih dengan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). “Sampai 2009, pemerintah pusat masih punya kebijakan bahwa BKKBN provinsi masih menjadi instansi vertikal. Bukannya tumpang tindih, tapi kita akan saling berkoordinasi dan saling mengisi,” kata Ketua BKKBN Kalbar, Ir Siti Fathonah MPH, usai dilantik Gubernur Kalbar, Cornelis, menggantikan pejabat lama, Faozan Alfikri SH MKM kemarin (21/10) di Ruai Telabang Kantor Gubernur Kalbar.

Ir Siti Fathonah MPH

Disinggung mengenai pendanaan, kata dia, kegiatan dan program BKKBN bersumber dari APBN sedangkan badan di ◆ Ke Halaman 27 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.