Pontianak Post

Page 1

Selengkapnya Baca Hal 16-17

Pontianak Post

Kamis 22 Oktober 2009 M / 3 Dzulqaidah 1430 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K al i m a n t a n B a r a t

Eceran Rp. 2.500

Dudi Anung/Rumgapres

KABINET: Presiden SBY didampingi Wapres Boediono mengumumkan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II di Istana Merdeka Jakarta, tadi malam. Hari ini para pembantu presiden itu akan dilantik.

Satu Calon Menteri Gagal Ikuti Psikotes

SELEBRITAS

Dikira Jadi Rektor hingga Telepon Bohongan

Kabinet SBY Klop dengan Audisi Cikeas FEDRIK TARIGAN/INDOPOS

CURHAT: Maia dan Tamara tampil cantik dalam sebuah acara di Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (21/10).

Biasa Curhat sambil Ngopi SEBAGAI sahabat dekat, Tamara Geraldine tahu banyak tentang Maia Estianty. Termasuk, rencana Maia menikah lagi tahun depan. Tamara yang juga presenter itu juga belajar banyak tentang arti harapan kepada mantan personel Ratu tersebut. Menurut Tamara, Maia memang penuh harapan. Itu terlihat pada cara Maia menghadapi hari esok. Setiap menjelang tidur, ibu Al, El, dan Dul itu selalu berbicara kepada Tamara tentang rencana-rencana hidup. ”Belum lama ini, dia bilang tahun depan mau kawin.

u Ke Hal 11 kolom 5

u Ke Halaman 11 kolom 5

11:29

14:46 17:33

18:42 04:07

GEMPA kembali melanda tanah air. Musibah itu kini dialami saudara kita di Sumatera Barat dan sekitarnya. Ribuan warga kehilangan sanak saudaranya. Tempat tinggal ambruk, begitu juga dengan fasilitas umum lainnya. Mari kita berdarma untuk meringankan beban mereka. Bantuan dapat disampaikan ke Redaksi Pontianak Post (Lantai 5), Graha Pena Pontianak, Jalan Gajahmada 2-4 Pontianak. Atau melalui Bank Kalbar rekening Simpeda (online) nomor 1025049523 a.n Kalbar Peduli Sumatera. Sekecil apapun bantuan Anda begitu berharga. Kami juga siap menjemput bantuan Anda. Hubungi telepon atau sms 081345653653 atau (0561) 7918676.

POSKO IKSB KALBAR Jumlah sebelumnya 174.985.450 164 PT. Jasa Putra Khatulistiwa Ptk 50.000.000 165 Apotik Mitra Pontianak 50.000.000 166 Hamba Allah Pontianak 500.000 167 Masdi Pontianak 500.000 168 DT.Zalbifri Pontianak/Mandor 10.000.000 169 TK Kristen Imanuel Ptk Jl. Gajah Mada 8.870.000 170 Dra Niniek MurterananUntan Ptk 1.000.000 171 H. Sakirman Pontianak 3.000.000 u Ke Halaman 11 kolom 6

JAKARTA--Dari sejumlah nama calon yang diaudisi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wapres Boediono di Puri Cikeas, hanya satu nama yang terpental. Dia adalah Nila Juwita Anfasah Moeloek yang sebelumnya diplot menjadi menteri kesehatan (Menkes). Ketika susunan anggota Kabinet Indonesia Bersatu II diumumkan SBY tadi malam, pos Menkes ditempati Dr dr Endang Rahayu Sedyaningsih. Dia merupakan mantan kepala pusat penelitian dan pengembangan di Departemen Kesehatan (Depkes). u Ke Halaman 11 kolom 4

Agus Wahyudi/Jawa Pos

GAGAL: Nila Juwita Anfasah Moeloek saat mengikuti audisi Cikeas.

JAKARTA--Selain Seskab Sudi Silalahi, Hatta Rajasa juga kebagian tugas menghubungi para calon menteri. Tadi malam, Hatta bercerita mengenai pengalamannya menelepon para kandidat. Hatta mengatakan, banyak tingkah lucu dari calon menteri yang dia telepon. u Ke Halaman 11 kolom 1

Jembatan Kapuas III Tak Prioritas Pemkot

Tiga Wakil Kalbar Masuk Komisi XI

pendek. Sedangkan PONTIANAKjangka panjang, akan -Pemerintah Kota dilakukan jika angPontianak tidak mengaran memadai. jadikan pembangunan Wacana membanJembatan Kapuas III gun Jembatan Kapuas menjadi prioritas daIII pernah digulirkan lam lima tahun kedesaat Walikota Pontipan. ”Jembatan Kaanak dijabat Buchary puas III adalah mimpi Abdurrahman. Ketika jangka panjang. Boleh itu Buchary mewasaja, tetapi kami tidak canakan Pontianak akan berkutat pada Sutarmidji Equator Harbour hal itu,” ujar Walikota Pontianak Sutarmidji di rumah jaba- Bridge dengan pembangunan jalan lingkar luar dan rencana pembantannya, Rabu (21/10) sore. Dalam melaksanakan pemban- gunan Jembatan Kapuas III yang gunan dan penataan, pemkot mem- menghubungkan daerah Jeruju fokuskan pada tantangan jangka u Ke Halaman 11 kolom 1

PONTIANAK--Tiga anggota DPR dari daerah pemilihan Kalimantan Barat bergabung dalam komisi yang membidang keuangan. Dua wakil lagi masuk bergabung dalam komisi infrastruktur. Sementara lima lainnya bergabung dalam komisi yang terpisah. Ketiga legislator yang bergabung dalam Komisi XI itu adalah Kamarudin Sjam (Golkar), Dolfie OFP (PDIP), dan Lim Sui Khiang (Demokrat). Komisi ini akan membidangi keuangan, perencanaan pembangunan nasional, perbankan, dan lembaga keuangan bukan bank. Menurut Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat AlbertYaputra, penempatan kader dalam komisi dibahas dalam fraksi. “Memang ada wakil dari Kalbar yang tergabung dalam satu komisi. Kalau kami di Demokrat, penentuan berdasarkan rapat fraksi. Kami tidak tahu bagaimana fraksi lain,” kata Albert yang dihubungi dari Pontianak, tadi malam. u Ke Halaman 11 kolom 1

238 Tahun Kota Pontianak; Banyak Problem yang Belum Terselesaikan

Selamat Tinggal Parit, Selamat Datang Banjir Besok, Jumat (23/10), Kota Pontianak tepat berusia 238 tahun. Pontianak tempo dulu sangat berbeda dengan era globalisasi saat ini. Tak ada lagi parit yang dilalui sampan sebagai sarana transportasi. Kini, saluran drainase primer tergantikan oleh bangunan pertokoan. Banjir pun kerap menghiasi Kota Khatulistiwa ini saat hujan deras datang.

CHAIRUNNISYA, Pontianak

Marius AP/Pontianak Post

PARIT DULU DAN KINI: Parit pernah menjadi urat nadi bagi Kota Pontianak. Terlihat parit di Jalan Agus Salim pada tahun 1952. (Kanan) Kondisi parit di tempat yang sama setelah 57 tahun berlalu. Sempit dan mengering.

PONTIANAK pada 30-40 tahun lalu. Dikenal sebagai kota yang memiliki banyak parit.

Setiap sore, puluhan ibu-ibu mencuci di parit yang lebarnya mencapai delapan sampai 10

meter. Hanya menggunakan kain sebagai kemban. Sesekali terdengar obrolan dan tawa

mereka. Sedangkan tangan terus menggosok cuciannya.

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 8 kolom 2

Jawa Pos Group Media


panggilan haji

2

Pontianak Post

Kamis 22 Oktober 2009

Saudi Berikan Kompensasi Maktab CJH Berhak Dapat Fasilitas Maksimal

M JAKWAN/TANGERANG EKSPRES

PAPAN PETUNJUK HAJI: Dua orang pekerja mengangkat papan petunjuk untuk pengantar jamaah haji di area terminal haji bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten.

Tiga Minggu, CJH Diminta Persiapkan Diri PONTIANAK – Calon jemaah haji (CJH) dari Kalimantan Barat yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 17 dengan asal daerah Kota Pontianak akan berangkat ke embarkasi Batam pada 8 November mendatang. Para hamba Allah yang akan melaksanakan rukun Islam kelima ini, masih mempunyai kesempatan selama tiga minggu mempersiapkan

diri sebelum keberangkatan. Kepala Seksi (Kasi) Penyuluhan Haji dan Umrah Kantor Wilayah (Kanwil) Departemen Agama (Depag) Kalimantan Barat Ramli Said kemarin di Pontianak mengatakan jamaah haji yang berangkat pertama dari Kalbar berasal dari Kota Pontianak. Jumlah yang berangkat disebutkan dia sebanyak 445 orang.

“Hari keberangkatan dari Pontianak ke Batam, Minggu (8/11). Jemaah akan berangkat ke Batam (dan) Senin (9/11) keArab Saudi. Sehingga masih ada waktu untuk mempersiapkan diri baik fisik dan mental,” katanya. Menurutnya, pemondokan jemaah haji dari Kota Pontianak di maktab 45 Bahutmah. Ramli mengakui bahwa jarak antara tempat menginap ke Masjidil

Haram belum diketahui secara pasti. “Berdasarkan informasi yang ditulis sejumlah media massa nasional dan daerah, jarak terjauh pemondokan sekitar delapan kilometer. Pengalaman jamaah tahun lalu, berarti ada perbaikan lokasi penginapan ke Masjidil Haram,” jelas Ramli. Ia mengatakan kalau tahun lalu, banyak jemaah haji mengeluhkan jauhnya lokasi pe-

mondokan ke Masjidil Haram. Dikatakannya, Departemen Agama berusaha memperbaiki pelayanan kepada jemaah pada tahun ini. “Semoga saja, jamaah asal Kalbar jaraknya lebih dekat ke Masjidil Haram.” Ramli menyebutkan petugas Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) untuk kloter 17 asal Kota Pontianak yakni Anwar Ayub dan Momon Salmon. Dokter yang ikut serta dalam kloter yakni Riska Susanti dengan paramedis Ris Herian dan Delvi Yanto. “Ada pun petugas pembimbing haji daerah yakni Taufik Aspan. Mudah-mudahan saja, CJH yang akan berangkat dengan waktu tersisa sebelum pelaksanaan ibadah haji memanfaatkannya sebaik mungkin. Isilah waktu dengan melatih fisik dan melafalkan doa haji,” katanya. (riq)

JAKARTA — Departemen Agama (Depag) sebagai operator tunggal haji kini bisa bernafas lega. Pertemuan diplomatik antara pemerintah Indonesia dan Arab Saudi terkait polemik maktab haji mulai membuahkan hasil signifikan. Setelah melalui proses yang rumit, akhirnya Arab Saudi menyetujui persyaratan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk membayar sewa maktab sesuai dengan jumlah “Paling tidak ini menekan potensi kerugian finansial seminimal mungkin,” ujar Sekretaris Dirjen Haji Abdul Ghafur Djawahir ketika ditemui di Jakarta kemarin (12/10).Seperti diberitakan, Kementerian Urusan Haji (KUH) Arab Saudi mengeluarkan edaran standardisasi kelayakan maktab bagi jamaah haji 1430 H. Dalam edaran yang dirilis pada Ramadan lalu, KUH Arab Saudi mewajibkan maktab memiliki tangga darurat. Maktab yang berlantai empat keatas atau berkapasitas lebih dari 250 jamaah yang tidak memiliki tangga darurat akan dikenai sanksi pengurangan penghuni sebesar 30 persen. Tak sedikit dari maktab tersebut yang ternyata tak bisa memenuhi standar baru itu. Akibatnya, maktab bagi 19 ribu jamaah haji terancam berpindah dan kerugian bisa mencapai Rp123,5

miliar untuk menyewa maktab baru. Beruntung, kerugian bisa ditekan karena pemerintah Arab Saudi sepakat agar harga sewa pondokan yang terkena pengurangan penghuni akan disesuaikan lagi. “Jadi kalau penghuninya dikurangi 30 persen ya harga sewanya diturunkan dan disesuaikan lagi dengan jumlah penghuni yang tersisa. Nanti akan segera diterapkan kebijakan baru itu,” terang Ghafur. Dia berharap, jamaah haji tidak panik dengan kebijakan ini. Karena, berdasarkan survei terbaru, tingkat hunian di Makkah dan Madinah ternyata tidak sepadat tahun lalu. Hal itu terkait tingginya tingkat pembatalan keberangkatan haji di sejumlah negara-negara Islam lain. Besarnya jumlah jamaah haji dari Iran, Turki, Mesir, dan Tunisia yang tidak jadi berangkat haji lantaran isu flu babi, membuat banyak pemondokan yang tidak terpakai di Makkah dan Madinah. “Kami menjamin bahwa ketersediaan maktab masih cukup tinggi,” ujar Ghafur. Kepala Pusat Informasi dan Humas (Kapimnas) Depag H Masyhuri menyatakan bahwa PPIH telah memperoleh total 406 rumah sewa dengan kapasitas 195.277 orang. Pemondokan yang ada di ring I (berjarak maksimal 2 kilometer dari Masjidilharam) berjumlah 116 rumah dengan kapasitas 52.408 orang. Pemondokan di ring I ini berada di wilayah Hafair, Jarwal, Sulaimanah, Dahlatul Jin, Jummaezah, Misfalah, dan Syari Mansyuri. Sewa pemondokan di ring satu mencapai 2.500 riyal per jamaah. Pemondokan di ring II yang berjarak 2—8 kilometer berjumlah 290 rumah dengan total kapasitas 142.869 orang. Lokasinya, antara lain, di wilayah Mahbaz Jin,Aziziyah Janubiyah, Aziziyah Syamaliah, SyisyaRaudah, Bakhutmah, Maabda, Rhei Zakhir, Syari Mansyur II, Syari Umul Quro, Syari Sittin, Jahir, dan Nuzhah. Untuk penyewaan pemondokan di Madinah, 75 persen berada di wilayah markaziah dan 25 persen nonmarkaziah dengan jarak maksimal 750 meter dari pelataran Masjid Nabawi. Harga sewa maktab di wilayah markaziah mencapai 600 riyal per jamaah dan nonmarkaziah 500 riyal.Ketua Umum Majelis Pengurus Pusat (PP) Rabithat Haji, Ade Marfuddin, mengatakan, kemungkinan kerugian pemerintah masih sangat terbuka. Pasalnya, Saat ini hukum pasar pasti sudah berlaku di mana ketika pelaksanaan haji kian mepet, maka harga pemondokan juga semakin mahal.Apalagi, bagi pemondokan baru yang letaknya di dekat Masjidilharam. “Panitia harus memiliki dana lebih untuk menyewa pemondokan itu,” ujar dia.Menurut Ade, jumlah penghuni dalam pemondokan itu bervariasi.Ada yang menampung 100 orang, 200 orang, 500 orang, bahkan ada juga yang mampu menampung sebanyak seribu orang. “Jadi sebenarnya sulit untuk menghitung berapa pemondokan yang dibutuhkan untuk 19 ribu orang itu,” jelasnya.Ade menyatakan, jika pemondokan itu lebih jauh dari sebelumnya, maka akan berimbas pada transportasi. Jadi, masalah transportasi untuk jamaah yang berpindah maktab itu juga harus dipikirkan kembali. Transportasi, kata dia, akan menjadi sangat penting bagi CJH yang ingin beribadah salat lima waktu di Masjidilharam. (zul)


Pontianak Post

3

Kamis 22 Oktober 2009

Asyiknya Atur Strategi di Papan Xiang Qi

Belasan Tahun Akrabi Catur Gajah Catur Xiang Qi atau catur gajah menyimpan banyak makna dalam permainannya. Perlu terus mengasah otak untuk dapat memainkan catur gajah dengan baik. Sejarah mencapai ribuan tahun mengiringi perjalanan permainan yang berlangsung dari Negeri Tiongkok itu.

Made Frans PONTIaNAK INGIN melihat para pengemar catur gajah bermain, cukup pergi ke Jalan Ketapang. Di sana ada satu warung kopi yang selalu menjadi langganan para pemain catur gajah. Mulai tengah hari hingga warung kopi itu tutup sekitar pukul 17.00 WIB, para pemain catur gajah tidak pernah terlihat sepi di sana. Ketika mendatangi warung kopi milik Ahu itu, Selasa sore

(21/10), setidaknya ada lima meja yang memainkan catur gajah. Menurut Ahu, paling banyak enam meja di sana yang digunakan untuk bermain catur. Sudah sekitar 20 tahun tokonya menjadi markas para penggemar catur gajah untuk bermain. Untuk papan catur dan bidaknya dibeli sendiri oleh pemain dan disimpan di toko itu, untuk dimainkan lagi dilain waktu. Salah satu penggemar catur gajah Sujono Liman (Ameng) menyatakan, ia lebih senang ikut bermain di toko Ahu, karena banyak pemain catur gajah yang pandai di sana. “Di tempat lain masih banyak yang asal jalan. Catur gajah baru enak dimainkan kalau ada lawan yang pandai,” ujarnya. Sudah belasan tahun ia bermain catur gajah, tapi ketika ditemui saat itu ia mengatakan tidak lagi bermain catur gajah. Pikirannya sudah tidak mampu mengikuti permainan lawan. “Saya sudah pikun jadi, sekarang lebih sering lihat orang main

saja,” katanya. Pontianak Post juga bertemu dengan Hu Tiam Him, juara II kompetisi catur gajah yang digelar di Pontianak belum lama ini. Ketika berbincang, ia menyampaikan nilai dalam catur gajah itu sangat dalam, sulit untuk dijelaskan secara singkat. “Awalnya juga saya hanya sekedar bisa main saja, itu waktu kecil. Tapi semakin sering main, makin mengerti nilai yang terkandung di dalamnya,” ujarnya. Catur Gajah telah menjadi hobinya, tapi ia tidak terlalu sering bermain catur gajah lagi. Ia hanya turun jika ada pertandingan atau kompetisi. Baginya, jika bermain catur gajah pasti selalu ada keinginan untuk menang. “Nah, kalau kita tidak menang saat bermain, kita pasti kepikiran hingga susah tidur,” katanya. Menurutnya, selain mengandung makna gajah, kata Xiang Qi juga berarti hidup. Ini berkaitan dengan permainan catur ini awalnya yang mengunakan orang hidup, bukan buah catur. Seiring

ASYIK: Secawan kopi kental membuat bermain catur gajah (Xiangqi) kian mengasyikkan.

perkembangannya, baru digunakan buah catur agar lebih mudah dimainkan. Tidak lama berbincang dengan Hu Tiam Him, penggemar catur gajah yang lain duduk di sebelahnya. Kap Tan Tres memang penggemar catur gajah, tapi ia tidak terlalu mahir memainkan-

nya. “Dia ini memang tidak terlalu pandai main. Tapi kalau nilai dalam catur gajah, dia banyak tahu,” kata Tiam Him. Seperti pendapat Tiam Him, Kap Tan Tres juga menyampaikan dalamnya makna yang dimiliki catur gajah. Menurutnya, tidak seperti catur internasional,

catur gajah memiliki cara jalan yang unik. Pergerakan buah catur gajah lebih banyak mengikuti garis-garis yang membentuk kotak di papan caturnya. Susunannya pun lapis tiga. Susunan paling belakang adalah ster, kuda, gajah, pengawal, raja, pengawal, gajah, kuda, dan

MADE FRANS/PONTIANAKPOST

ster. Lapis kedua diisi dua meriam di kedua sisi. Baru lapisan paling depan diisi prajurit. Hanya ster, kuda, dan gajah yang dapat menyerang. Pada sisi pengawal, raja, dan pengawal ada garis menyilang yang didapat digunakan pengawal untuk berjalan melindungi buah raja. (*)


4

Pontianak Post

LOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR IHSG

2515.38 2471.99

Rabu 21/10-09

2520.92 2515.81

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Rabu 21/10-09

2476.8 1.01

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1855.35 2222.01 257.34 572.26 595.84

-0.26 -0.28 -2.32 -1.81 -1.43

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

160.91 696.64 300.31 277.65 488.68

-1.33 -0.34 -1.17 -0.95 -1.83

13/10 15/10 16/10 19/10 21/10

TOP VALUE Stock Harga BUMI 2825 ADRO 1560 ADHI 455 ASII 32500 BBRI 7700 BMRI 4650

% -0.87 3.31 -7.14 -2.10 -2.53 -2.10

TOP FREQ Stock ADHI BUMI ADRO BNBR LPKR BMRI

Harga 455 2825 1560 123 670 4650

Kamis 22 Oktober 2009

INDEKS GLOBAL % -7.14 -0.87 3.31 -0.80 -4.28 -2.10

TOP GAINERS Stock Harga SCPI 39000 FAST 3500 AMFG 1880 CPIN 2025 BTPN 3600 ADRO 1560

% 4.00 4.47 5.02 4.38 2.12 3.31

Valas Valas SD AUD EUR JPY SGD

Jual 8.975 8.266 13.375 99.00 6.427

Beli 9.975 9.191 14.868 110.00 7.150

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 10041.48 2163.47 22318.11 10333.39 2692.55

(+/-) -0.50 0.00 -0.30 -0.03 -0.68

Sumber: eTrading.co.id 21/10/2009 19:0:0 wib

Tarif PDAM di Bawah Biaya Produksi

FOTO IST

ARAHAN: Walikota Pontianak memberikan arahan saat membuka Semiloka Nasional Percepatan Pelayanan Air Minum Menuju MDGs 2015 PDAM, kemarin.

Semiloka Nasional PDAM Tirta Khatulistiwa TARIF PDAM di Provinsi Kalimantan Barat masih berada di bawah harga pokok produksi. Hal ini tentunya sangat menyulitkan PDAM untuk memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan. Ir.Alex Abdi Chalik,MM,MT, Kasubdit Investasi Air Minum dalam paparannya pada Semiloka Nasional Percepatan Pelayanan Air Minum Menuju MDGs 2015 PDAM, Rabu (21/10) kemarin menyebutkan, bahwa kondisi tarif PDAM di Provinsi Kalbar saat ini berada di bawah biaya produksi.

“Kondisi yang ada tarif berada di bawah harga pokok produksi, sedangkan tingkat kebocoran berada di atas 30 persen,” ujarnya. Tantangan ke depan saat ini tentunya harapan masyarakat akan pelayanan air minum yang baik sangat besar, sehingga pemerintah daerah dan PDAM perlu meningkatkan efektivitas penyelenggaraan serta meningkatkan penerapan good governance. Saat ini disebutknnya, kebijakan nasional bidang air minum berupa peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan secara konsisten dan bertahap penurunan tingkat kehilangan air melalui perbaikan dan rehabilitasi, serta memprioritaskan pembangunan masyarakat berpenghasilan rendah.

FOTO IST

SERIUS: Peserta semiloka tampak serius mendengar pemaparan dari berbagai pembicara.

Ditambahkannya, dibidang pendanaan akan diupayakan peningkatan alokasi dana pembangunan SPAM melalui alternatif sumber dan pola pembiayaan, memperkuat kemampuan finansial PDAM. Sementara itu beberapa langkah-langkah yang dilakukan dalam bidang pendanaan ini diantaranya fasilitasi restrukturisasi hutang, dan melakukan fasilitas kredit investasi PDAM kepada perbankan nasional dengan dukungan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2009, tentang pemberian jaminan dan subsidi bunga oleh Pemerintah dalam rangka percepatan pelayanan air minum. Direktur Utama PD Air Minum Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak Ir. R. Agus Sutyoso,

M.Si yang dikonfirmasi mengatakan, PDAM saat ini terus mengupayakan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Diakuinya saat ini jumlah penduduk yang terlayani sudah mencapai 70 %, namun yang mendapatkan pelayanan optimal dengan kualitas yang baik hanya sekitar 40 %. “Sisanya memang sudah terlayani namun kualitasnya masih rendah, bahkan daerah pinggiran Kota Pontianak belum mendapatkan pelayanan air bersih,” ujar Agus Sutyoso. Walikota, menurutnya, menginstruksikan agar Direksi dapat melakukan hal-hal yang terbaik diberbagai bidang baik itu pelayanan, kinerja, keuangan dan SDM. Bahkan Walikota ingin sebelum tahun 2015, seluruh masyarakat

Kota Pontianak sudah dapat terlayani air bersih dengan kualitas, kuantitas dan kontinuitas yang baik. “Direksi tentunya akan melakanakan amanah dari Walikota dengan sebaik-baiknya, keberhasilan yang ada tentunya atas dukungan penuh dari Walikota selama ini dengan segala kebijakan yang telah diambil oleh Walikota” ujar Agus. Disebutkan Direktur yang terpilih berdasarkan uji kompetensi ini, beberapa permasalahan optimalisasi pelayanan air bersih kepada masyarakat terkendala kepada permasalahan air baku. “Kita saat ini sedang mencari jalan keluar bagaimana mencari solusi yang tepat untuk permasalahan ini,” tambahnya.(biz)


ekonomi bisnis

Pontianak Post Kamis 22 Oktober 2009

5

Produsen Terigu Minta Turki Dikenai BMAD

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

MINIATUR BANDONG: Pengunjung memperhatikan miniatur motor bandong hasil kerajinan tangan pada pameran Industri Kecil Menengah (IKM). Sebuah miniatur diselesaikan lebih dari sebulan oleh pengrajinnya.

Pasar Mobil Premium Beranjak Naik JAKARTA--Sempat lesu akibat pengaruh krisis global, pasar otomotif segmen premium kini mulai menggeliat. Beberapa produsen mobil mewah mengaku penjualannya meningkat. Hal ini membuat mereka semakin agresif menggarap pasar. Dengan optimistis mereka pun menghadirkan produk dipasaran agar penjualan semakin terdorong naik. PT. BMW Indonesia kemarin mengumumkan kalau penjualan periode Januari-September tahun ini naik 7,3 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Total penjualan hingga akhir September adalah 618 unit. BMW seri 3 terjual paling banyak diantara produk BMW yang lain, yaitu 357 unit. Presiden Direktur BMW Ramesh Divyanathan menyambut baik pencapaian ini. “Meski industri otomotif di tahun ini turun 20 persen, tapi pasar premium mengalami kenaikan. Walaupun kenai-

kannya tidak tajam,” katanya kemarin (21/10) di Hotel Hyatt saat meluncurkan produk baru yaitu 730Li. BMW sendiri telah melemparkan seri 7 pada Februari lalu yaitu 750Li dan 740Li. Hingga kini, kedua seri itu telah terjual 37 unit. Sekarang mereka melengkapi model seri 7 dengan BMW 730Li yang dibanderol hampir Rp2 miliar itu. “Penjualan seri 7 tahun ini naik dua kali lipat dibanding tahun lalu. Dan kami yakin jumlahnya masih akan bertambah dengan kehadiran seri 730Li,” lanjutnya. BMW 730Li tersebut dijadikan sebagai mobil resmi APEC Economic Leaders Meeting yang ke-20, yang akan diselenggarakan di Singapura pada 14-15 November mendatang. Kata Ramesh produk ini memang sesuai untuk menjadi pilihan para tokoh pemerintahan, korps diplomatic, serta pimpinan perusahaan. “Dengan harga

di atas Rp2 miliar, tentu saja segmen yang kami bidik adalah segmen kelas atas,” ucapnya. PT Ford Motor Indonesia (FMI) juga mengalami hal serupa. Kuartal III ini mereka mencapai penjualan terbaik sejak beroperasi di tahun 2002. Hal ini diungkapkan langsung oleh President Director PT Ford Motor Indonesia Will Angove. “Kuartal ini merupakan penjualan terbaik Ford di Indonesia. Angka penjualan kami di kuartal tiga ini mengalami peningkatan 9,6 persen yaitu 2603 unit. Periode yang sama tahun lalu penjualan kami hanya 2.375 unit,” katanya. Menurutnya keberhasilan ini disebabkan karena pihaknya terus berkontribusi terhadap pasar otomotif di Indonesia dengan selalu menjaga kualitas produk, layanan, dan program menarik bagi pelanggan. “Sehingga mereka percaya dengan brand kami,” lanjutnya.(jan)

Operator 3 Tolak Tambah Frekuensi 3G PT Hutchison CP Telecommunications Indonesia (HCPTI), operator 3, tidak berminat membeli frekuensi 3G tambahan sebesar Rp160 miliar. Alasannya, layanan data masih bisa diakomodasi jaringan yang tersedia dan penetrasi handset 3G masih rendah. Chief Commercial Officer PT HCPTI Suresh Reddy mengatakan, pelanggan data mengalami peningkatan tiga kali lipat sejak promosi internet murah pada Januari 2009. Tapi, jumlah tersebut masih belum signifikan dibanding pelanggan suara dan SMS. Sekarang ini, operator 3 melayani

Hermansjah Haryono

6,4 juta pelanggan di 3.000 kecamatan dengan dukungan 7300 BTS per Q2 2009. Pelanggan data, yang merupakan bagian dari total jumlah pelanggan, masih bisa memakai jaringan yang tersedia. Apalagi, kebanyakan dari mereka hanya mengakses internet untuk keperluan dasar saja, seperti email dan browsing. “Pemikiran kami, masih cukup kalau (layanan) data mempergunakan jaringan yang sudah,” kata dia di Jakarta, kemarin. Dengan keputusan PT HCPTI menolak tawaran frekuensi 3G tambahan dari pemerintah itu, berarti operator 3G yang telah menyatakan minat mengambil hak untuk frekuensi 3G tambahan adalah PT Telkomsel, PT Indosat, dan PT Excelcomindo Pratama. Sedangkan PT Natrindo Telepon Seluler, operator Axis, belum memberikan keputusan tentang tawaran pemerintah itu. Tarif murah, kata Deputy General Manager Marketing Product PT HCPTI Hermansjah Haryono, menjadi komitmennya. Tarif murah yang ditawarkan operator 3 adalah tanpa disertai berbagai macam persyaratan. Di pasar, ada tiga jenis tarif yang berlaku, murah tapi sulit dimengerti, hanya berlaku pada jam-jam tertentu, dan hanya berlaku ke sesama.(ii)

JAKARTA--Pemerintah dinilai kurang serius menangani dugaan dumping impor terigu asal Turki. Sebab, meski penyelidikan dugaan dumping sudah dilakukan sejak 17 November 2008, namun belum juga ada sanksi bea masuk anti dumping (BMAD). “Pemerintah kita ini terlalu lembek, sehingga negara lain gampang memperdayai. Buktinya sampai sekarang terigu asal Turki tidak dikenai BMAD,” ujar Direktur Eksekutif Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia (Aptindo) Ratna Sari Loppies kemarin (21/10). Padahal, menurut dia, tuduhan itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, Aptindo sudah melakukan penyelidikan internal sebelum diajukan ke pemerintah. Berdasar penyelidikan internal Aptindo, kata Ratna, dampak membanjirnya impor terigu dari Turki telah menurunkan total penjualan produsen lokal di pasar domestik sebesar 8,7 persen. Sementara, tingkat produksi turun 7,9 persen pada 2008 lalu. Sebaliknya, pasar terigu impor naik 7,8 persen. “Jika dilihat dari sisi harga, margin dumping terigu Turki mencapai USD 229 per metrik ton,” jelasnya. Ratna Sari Loppies Tiga produsen terigu nasional, yakni PT EastPemerintah kita ern Pearl, PT Sriboga, ini terlalu lembek, dan PT Panganmas sehingga negara lain juga telah mengajukan gampang memperpetisi anti dumping dayai. Buktinya sampada 16 Oktober 2008. pai sekarang terigu Komite Anti Dumping asal Turki tidak Indonesia (KADI) pun telah mulai memerdikenai BMAD iksa. Namun, hingga kini belum ada hasilnya. Karena itu, Ratna meminta dukungan pemerintah.?Sebagai langkah awal bisa diterapkan BMAD sementara untuk terigu dari Turki itu,” tukasnya. Sementara itu, dalam keterangan tertulisnya, Duta Besar Turki untuk Indonesia Aydin Evergen membantah dugaan dumping tepung terigu yang dilontarkan produsen nasional. “Turki tidak melaksanakan praktik dumping dalam ekspor tepung terigu ke negara mana pun,” cetusnya. Dia menambahkan, selama ini Turki melakukan hubungan dagang bilateral yang menguntungkan kedua belah pihak. Nilai ekspor Turki ke Indonesia (termasuk tepung terigu) mencapai USD 300 juta. Sedangkan nilai ekspor Indonesia ke Turki senilai USD 1,4 miliar, terutama didominasi ekspor kelapa sawit. “Jenis terigu yang diekspor ke Indonesia adalah tepung terigu untuk mi instan, berbeda dengan jenis terigu yang dijadikan perbandingan di Turki, yaitu tepung terigu untuk pembuatan roti,” tukasnya. Menurut dia, harga tepung terigu untuk pembuatan roti selalu lebih mahal dibanding harga tepung terigu untuk mi instan yang dijual di Indonesia. “Terdapat perbedaan karakteristik antara terigu yang dijual di Turki dan terigu yang dijual di Indonesia. Padahal, syarat untuk menyatakan dumping adalah karakteristik terigu yang dibandingkan harus sama,” jelasnya. (wir/bas)

ingin pasang iklan di...

Pontianak Post

735071 Call aja...disini...

KAMI SIAP DATANG

Gedung GRAHAPENA Lt.2 Jl. Gajahmada No. 2Pontianak


seremoni

6

Pontianak Post Kamis 22 Oktober 2009

Advertorial

United Tractors Terima Kunjungan Mahasiswa Polnep Dari Prodi D1 Operator dan Perawatan Alat Berat SEBANYAK 19 mahasiswa Politeknik Negeri Pontianak (Polnep) mengunjungi PT United Tractors Tbk Cabang Pontianak, Sabtu 17 Oktober lalu. Mereka merupakan mahasiswa dari program studi D1 Operator dan Perawatan Alat Berat, Jurusan Teknik Mesin Polnep. Para mahasiswa itu datang bersama para dosennya, khusus untuk melakukan kuliah lapangan pertama dalam workshop PT United Tractors Tbk Cabang Pontianak. Di sana mereka langsung melakukan kuliah lapangan dengan mengupas habis Komatsu Hydraulic Excavator PC200-8. Excavator itu produk terbaru dari PT United Tractors Tbk yang dipresdiksi bakal menjadi produk unggulan. Prodi D1 Operator dan Perawatan Alat Berat memang merupakan kerjasama Jurusan Teknik Mesin Polnep dan PT

IST

BERSAMA: Manajer PT United Tractors Cabang Pontianak Dede Setiawan (ketujuh dari kanan) dan Service Dept Head Sumarjo (ketiga dari kiri), bersama para dosen dan mahasiswa Polnep diabadikan bersama di depan Komatsu Hydraulic Excavator PC200-8.

United Tractors Tbk. Prodi itu dibentuk

dengan tujuan untuk menghasilkan lulu-

san yang mampu mengoperasikan dan merawat alat berat yang sangat dibutuhkan pasar kerja. Ini seiring bertambahnya jumlah alat berat yang digunakan dalam mendukung pertumbuhan lahan perkebunan sawit di Kalimantan Barat. Para mahasiswa mempelajari teori dan melakukan magang selama kurang lebih satu tahun. Diharapkan pada September 2010, lulusan pertama prodi itu telah dapat menghasilkan tenaga operator alat berat handal di Kalbar. Bahkan prodi itu sendiri merupakan yang pertama di Indonesia yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi. Menurut manajemen PT United Tractors, program kerjasama itu telah menjadi bagian dari bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) PT United Tractors Tbk. PT United Tractor Tbk berusaha membantu mengembangkan SDM di Kalbar. Disamping itu, juga untuk mengisi kesenjangan antara kebutuhan pasar tenaga kerja dengan kegiatan akademik di perguruan tinggi. (mde/ser)

Hadiri Pelantikan SBY-Boediono di Jakarta

Sebelumnya Fachrudin Ikut Syukuran di BMC KEGEMBIRAAN terpancar pada wajah Ketua Gapensi Kota Pontianak Fachrudin D Siregar ketika mengikuti acara syukuran yang digelar SBY-Boediono pada malam sebelum pelantikan (19/10) di markas Boediono Media Center (BMC). Tempat itu menjadi markas keseharian Boediono dimasa kampanye. Pastinya bukan hanya Fachrudin yang mengikuti acara itu. Kedatangan Boediono sekeluarga langsung disambut Rizal, Choel, Raja Sapta Oktohari, dan Kuntoro (mantan Menteri Pertambangan dan Energi,era Megawati). Serta masih ada belasan anak muda dari berbagai profesi dan pekerjaan, seperti penulis, pakar ekonomi, dan jurnalis. “Wajah-wajah anak Indonesia yang saya hadapi ini menjadi ilham bagi saya dalam bekerja dan berkarya mendampingi Pak SBY. Membantu menjalankan pemerintahan dan pembangunan Indonesia,” kata Boediono

yang penuh makna. Ia menyampaikan terimakasih pada semua kerja keras, serta bantuan tanpa pamrih dan ikhlas dari BMC. Terutama ketika ia diharapkan untuk maju mendampingi SBY. Awalnya ia sempat risau dan panic. “Saya memang betulbetul membutuhkan bantuan saat itu. Teryata kegelisahan dan doa saya dijawab oleh Allah SWT,” ujarnya. Satu per satu orang berdatangan memberikan bantuan tak terhingga padanya. Mulai dari pemikiran hingga materi, termasuk terbentuknya BMC. Boediono sangat sadar, dirinya bukan apa-apa. Ia tidak memiliki latar belakang politisi atau tokoh partai politik. Tapi dengan munculnya bantuan dari berbagai pihak dan terbentuknya tim solid. Secara perlahan dan pasti semua bebannya menjadi lebih ringan. “Berbagai aktifitas dan kesibukkan kampanye, seperti

berkeliling Indonesia dapat kami lalui tanpa halangan berarti,” katanya. Ditegaskan Boediono, ia tetap membutuhkan karya dan kerja untuk membangun Indonesia yang lebih adil dan merata. Boediono pun terlihat terharu dan terkesan dengan momen pelantikan yang akan ia ikuti bersama Presiden terpilih, Susilo Bambang Yudhoyono keesokkan harinya (20/10). Ia pun mulai berusaha membiasakan perubahan yang akan terjadi dalam kehidupan sehari-harinya nanti. Salah satu tim BMC menyampaikan sedikit pesan dan kesannya dalam momen itu. “Selamat bertugas dan berkarya Pak Boed. Doa, pemikiran, semangat dan tenaga kami selalu siap membantumu,” tuturnya. Sementara itu, sebagai salah satu pengusaha Pontianak yang dapat menyaksikan dengan mata sendiri moment pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih,

IST

DIABADIKAN BERSAMA: Fachrudin D Siregar memperoleh kesempatan mengabadikan momen bersama Wakil Presiden Boediono, saat bertemu di Jakarta.

Bang Udin begitu sapaan akrabnya, tidak banyak berkomentar. “Terus terang saya sangat senang

bisa menyaksikan momen bersejarah bagi warga Indonesia ini,” pungkasnya. (mde/ser)

Lomba Seni Rupa PP Gloria UNTUK memupuk, membina, dan menumbuhkembangkan nilai dan jiwa seni anak sejak usia dini, PP Gloria menggelar lomba seni rupa bagi siswa dan pelajar se-Kalimantan Barat. PP Gloria merupakan sebuah lembaga pendidikan yang konsern pada pengembangan anak. Menurut Ketua Panitia Pelaksana Z Hidayat, lomba itu telah digelar pada tahap I dan sedianya diumumkan pada 18 Oktober 2009. Namun setelah seleksi panitia, ternyata dari seluruh karya yang masuk ba-

nyak tidak memenuhi syarat dan kriteria penyelenggara. Yaitu memasukkan ikon gloria dan partai demokrat dalam karya seni rupanya. “Hanya sedikit karya yang memenuhi syarat itu, terutama sesuai dengan tema. Semua itu karya milik Fellika Wibowo dan Liliani Labitta dari Sekolah Tunas Bangsa, serta Hervin dari Karya Yosef,” katanya di Pontianak kemarin (21/10). Berkenaan dengan itu, maka panitia menggelar kembali lomba seni rupa tahap II. Lomba

akan dilaksanakan langsung oleh peserta di Sekolah Gembala Baik (GB Plus), depan Polda Kalbar, Minggu 25 Oktober. Disampaikan Pelaksana Teknis Dra Nursiaty dari PP Gloria, lomba dibuka pukul 08.00 WIB. Mulai pukul 09.00 WIB dengan lomba menggambar/melukis hingga pukul 12.00 WIB. Selama satu jam peserta bakal istirahat. Kegiatan dimulai kembali pukul 13.00 – 16.00 WIB untuk lomba mewarnai. “Jam 17.00 - 18.00 WIB bakal kita manfaatkan untuk pengu-

muman,” ujarnya mendampingi Hidayat. Panitia membuka kesempatan seluas-luasnya bagi siswa dan masyarakat untuk mengikuti lomba tahap II itu. Sementara untuk peserta yang telah mendaftar pada tahap I, panitia menghimbau mereka untuk ikut pada tahap II. “Panitia tidak akan memungut biaya lagi bagi peserta yang telah terdaftar di tahap I,” tegasnya. Sedangkan untuk yang belum pernah mendaftar, calon peserta dapat langsung mendaftarkan

diri ke sekretariat panitia Jalan Meranti No.07 Pontianak. Segala sesuatu yang berkaitan dengan syarat pendaftaran dan penilaian dapat langsung ditanyakan di sekretariat panitia. Calon peserta dapat pula menghubungi kontak panitia di 0561-730361, 081256581608, atau 08164981191. “Kita disponsori Multi Care KK Internasional, Sekolah GB Plus, PP Gloria, PT Mitra Soluisi Integritas dan Partai Demokrat Kalbar,” pungkas Nursiaty. (mde/ser)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Agustus 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 928.30,RP. 999.56,RP. 1.073.01,RP. 1.110.46,RP. 1.148.38,RP. 1.185.83,RP. 1.223.75,RP. 1.262.21,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.201.43,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 84.96 %

Harga CPO/ Kg Rp. 5,557.29 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 1 BULAN AGUSTUS 2009 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

5.500,21.000,35.000,70.000,35.000,60.000,14.000,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

5.800,5.700,4.100,5.900,5.800,7.500,25.000,-

ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 10.250 12.250 8.750 72.200 24.500 34.750 17.300 7.825 24.925 3.875 750 7.400 7.750 1.175 14.000 12.000 46.250 11.500 12.375 2.375 3.000 30.150 27.500 13.200

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat


Pontianak Post

Kamis 22 Oktober 2009

KOmunikasi bisnis

7

Advertorial

Mengapa Harus LoSoSa?

Bintasik Cetak Tenaga Otomotif Terampil dan Kompeten YAYASAN Bintasik meluluskan tenaga-tenaga otomotif yang siap terjun dalam kompetisi pasar bebas AFTA 2020, karena kurikulumnya sesuai dengan perkembangan zaman dan dapat diterima dalam dunia kerja sehingga menjadi lulusan yang diinginkan pihak dunia usaha. Yayasan Bintasik adalah lembaga pendidikan yang berbasis keterampilan hidup, singkat dan tepat guna memberikan pelatihan dibidang otomotif yang telah banyak mencetak sumber daya manusia yang ahli dibidang otomotif. Dalam program pembekalan dan kompetensi sumber daya manusia Yayasan Bintasik merupakan lembaga pendidikan alternatif, yang bertujuan membangun dan memberdayakan sumber daya manusia masyarakat Kalbar khususnya dan Indonesia pada umumnya. Dan dalam rangka membantu pemerintah menyiapkan tenaga kerja dan mengurangi pengangguran yang tidak mempunyai keterampilan, dan membantu masyarakat yang tidak mampu untuk meningkatkan taraf hidup mereka yang kurang beruntung, karena itu Lembaga Diklat Otomotif Yayasan Bintasik membuka program: 1. Kursus kilat spesial otomotif lama pendidikan 2 bulan. 2. Paket otomotif lama pendidikan 3-6 bulan. 3. Belajar berkelompok studi otomotif. Fasilitas yang disediakan gratis: asrama bagi peserta luar kota, makan 2 X sehari, modul, alat tulis, baca koran dan TV. Keterangan lebih lanjut hubungi: Yayasan Bintasik Jl. Prof M Yamin No. 5, simpang Ampera Kotabaru, Telp (0561) 767508, HP. 081345708984, 081522562229.(biz)

Pasar Mal Asia Paling Berkembang KAWASAN Asia saat ini diyakini telah muncul sebagai pasar properti ritel (mal) yang paling berkembang di dunia dibandingkan kawasan lainnya, dengan Tiongkok dan India sebagai pemimpin pasar. CEO DLF International Holdings Pua Seck Guan me­nga­takan, pasar mal Tiongkok terus berkembang karena konsumen perdagangan ritel di negara tirai bambu tersebut masih mempunyai daya beli yang kuat dan bisa menikmati kegiatan berbelanja secara teratur. “Tiongkok sejauh ini masih menikmati pertumbuhan luar biasa dalam produk domestik brutto (PDB). Kemampuan menghasilkan dana dari kegiatan ekspor diubah menjadi modal untuk berbelanja di dalam negeri,” kata Pua Seck Guan, seperti dilansir Channel NewsAsia, belum lama ini. Dalam kasus Tiongkok, lanjut dia, industri ritelnya juga cukup terbuka dalam beberapa tahun terakhir. Banyak pemain ritel asing yang diberi kesempatan masuk ke industri pengecer, sehingga cukup banyak mal baru yang dibangun di sana. “Jadi, Anda akan menemukan dalam tahun-tahun mendatang, negara ini masih menawarkan pertumbuhan ekonomi dan ritel yang tinggi,” imbuh Pua. Pelaku properti ritel di sebuah konferensi di Singapura juga mengungkapkan, Tiongkok kini telah menjadi lebih terbuka dan bersedia mengadopsi ide-ide dan konsep bisnis baru. Selain itu, pemerintah daerah juga telah membuat masalah perizinan dan birokrasi lebih mudah. Menurut dia, India kini juga telah muncul sebagai pasar mal yang berkembang kedua tebaik di Asia. Pasokan mal yang masih relatif kurang menjadi keunggulan kompetitif bagi orang yang tahu cara untuk melaksanakan lebih banyak membangun mal baru atau pun berbisnis ritel. Nilai pengembalian modal (yield) investasi di negara tersebut juga lebih baik karena masih kurangnya kompetisi dan kurangnya pasokan mal. “Itu bisa menjadi kompensasi bisnis yang sangat menarik karena di India masih sulit untuk memproduksi bahan mentah menjadi barang akhir,” kata Pua. Perkembangan pasar mal di Tiongkok dan India menjadi yang terbaik di dunia diyakini akan berdampak bagus pada peningkatan pasar Asia real estate investment trust (REIT) di Asia, termasuk di Singapura. Itu akan terjadi jika didukung oleh regulasi yang bagus. Dia menambahkan, berbeda dengan di kawasan Asia, pasar mal properti ritel di negara-negara Barat, terutama Eropa dan Amerika Serikat (AS), saat ini sangat terpuruk. Pangkal masalahnya pada daya beli konsumen yang ambruk akibat krisis ekonomi yang belum berlalu. Padahal, industri mal akan berkembang baik jika didukung daya beli masyarakat di sekitarnya. “Saya baru saja kembali dari AS dua minggu yang lalu dan tidak ada perkembangan yang berarti di bisnis mal. Para pengembang dan masyarakat sedang tidak punya uang untuk melakukannya,” ungkap Pua. Banyak di antara pengembang dan pengelola yang mengalami kebangkrutan karena ruang mal banyak yang kosong. Karena itu, para pengembang di AS juga tidak membangun properti ritel yang baru. Properti Komersial Sementara itu, riset terbaru konsultan DTZ menyebutkan, nilai transaksi dan investasi properti komersial di kawasan Asia Pasfik pada kuartal III-2009 naik 50% menjadi US$ 17,1 miliar dibandingkan kuartal sebelumnya. Properti komersial terdiri atas properti mal, perkantoran, apartemen sewa, dan kawasan industri. Angka penjualan yang naik sangat signifikan itu sekaligus juga menandai kebangkitan subsektor tersebut karena pada kuartal IV2008 sempat jatuh dengan nilai transaksi hanya US$ 4,3 miliar. Ini sejalan dengan tren peningkatan transaksi di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (Europe, Middle East, and Africa/EMEA) yang menunjukkan peningkatan investasi pada kuartal III-2009 senilai 13,8 miliar euro atau berkisar US$ 19,8 miliar. Mengomentari angka-angka tersebut, Kepala Riset DTZ di Asia Pasifik David Green-Morgan mengatakan, pihaknya telah melihat perputaran dana yang lebih cepat pada kuartal III-2009 karena didukung oleh kondisi ekonomi yang lebih baik, sehingga memberikan dukungan pada investasi. “Sejumlah investor domestik saat ini telah kembali ke pasar untuk mencari keuntungan dari harga properti yang telah rendah,” ujar dia.(*/r)

SOSIALISASI garam LoSoSa terhadap masyarakat yang peduli terhadap kesehatan perlu kesabaran dan pengertian yang maksimal dan kontinyu, sehingga masyarakat dapat memilih sendiri produk apa yang dapat dikonsumsi dan mempunyai nilai tambah bagi kesehatannya. Hal itu, menurut Jailani, dari Tim LoSoSa kepada Pontianak Post mengatakan, karena penyakit saat ini yang cenderung pada tingkatan yang paling tinggi di derita oleh masyarakt Indonesia adalah hypertensi atau penyakit darah tinggi, merupakan pencetus terbesar dari timbulnya penyakit jantung. Data penelitian menyimpulkan bahwa, sebanyak 75% penderita hypertensi akan membawa dampak pada penyakit jantung dan hal ini baru disadari penderita lanjut usia; ketika jantung telah “lelah” bekerja untuk memompa darah dengan tekanan yang berat, maka mengakibatkan kematian yang mendadak. Di samping itu pula, “perokok” secara statisitik sebanyak 90% akan menderita jantung koroner, yaitu perokok berat yang diduga zat-zat yang terkandung dalam rokok dapat merusak pembuluh darah yang

ada dan akhirnya menyebabkan penyakit jantung. Pada kesempatan lain, Ketua Jurusan Gizi Poltekes Pontianak Agustiansyah SKM Mkes (ahli gizi) menjelaskan, bahwa banyak eksekutif muda yang mengejar prestasi, tapi mereka sedikit memperhatikan kesehatannya yang berakibatnya, meski belum lama menduduki jabatan eksekutif, perutnya sudah membuncit, sehingga pada akhirnya mendadak terserang hypertensi dan penyakit lain yang tidak disadari semasa sehat. Hal ini disebabkan oleh makan yang berlebihan (pola makan yang salah), dengan komposisi lemak tinggi sementara rendah serat; kelebihan kolestrol yang akan berakibat terjadinya timbunan lemak pada pembuluh darah sehingga mengganggu kerja jantung. Berangkat dari kondisi tersebut, menurut Sugiyatno, kepala Cabang PT.Garam Pontianak telah tersedia garam rendah sodium yaitu “Garam LoSoSa” yang diproduksi PT.Garam (Persero) Indonesia, merupakan produk garam konsumsi yang dikembangkan sebagai solusi atas maraknya trend masyarakat “over sodium” yang

Jailani dari Tim LoSoSa saat melakukan soialisasi garam rendah sodium di Hotel Grand Kartika Pontianak.

berakibat kehilangan keseimbangan rasio sodium-potassium dalam tubuh. Keadaan kehilangan keseimbangan sodiumpotassium meyebabkan tekanan darah tinggi (hypertensi), dan penyakit degeneratif lainnya seperti jantung, ginjal, stroke dan lain-lain. Keadaan over sodium merupakan akibat dari perubahan pola hidup yang cenderung kurang gerak dan pola makan yang mengandung sodium tinggi yang didapat dari makanan, penyedap makanan maupun yang

berasal dari bahan pengawet makanan. Garam LoSoSa dengan kandungan sodium-potasium yang seimbang dapat membantu masyarakat hidup sehat penuh vitalitas dengan menjaga, kestabilan tekanan darah, membantu fungsi jantung, menjaga fungsi otot dan saraf, menjaga fungsi ginjal dan kelenjar adrenalin. Menurut Ahli Tataboga, seandainya suatu makanan seharga Rp.10.000, maka komposisi biaya yang timbul terhadap pemakaian garam LoSoSa berkisar Rp.30Rp.40 (0,4%). Hal ini berarti

bahwa mulai saat ini orang yang peduli terhadap kesehatan sangat tepat untuk merubah konsumsi garam biasa beralih memakai garam LoSoSa. Garam LoSoSa sebagai mineral nutrisi bukan merupakan formula obat, yang terdaftar sebagai makanan dan pengganti garam dapur untuk mereka yang kehilangan keseimbangan mineral, akibat pola hidup dan juga sebagai garam kesehatan sangat aman dikonsumsi untuk segala usia. Selain itu, LoSoSa juga mengandung iodium sebanyak 40-80 ppm, yakni mineral yang dibutuhkan oleh kelenjar tiroid untuk menghasilkan hormon pertumbuhan dan kecerdasan terutama pada anak-anak. Pada masa kehamilan, mineral iodium yang terkadung di dalam garam LoSoSa sangat dibutuhkan dalam masa pertumbuhan jabang bayi. Karena apabila kekurangan iodium akan mengganggu kelenjar tiroid dalam memproduksi hormon tiroxin, yang sangat dibutuhkan pada pertumbuhan otak dan kecerdasan. Apabila terjadi kekurangan iodium pada ibu hamil, akan menyebabkan kemungkinan idiot, kretin dan keguguran kandungan.(biz)

Pelatihan Kebugaran Seksual untuk Pasutri Muda & Lanjut Usia Hotel Mercure, Sabtu 31 Oktober 2009 MASALAH seksual dalam kehidupan suami istri disebabkan oleh beberapa faktor yaitu faktor fisik, psikis, sosio-kultural, lingkungan dan pengalaman seksual. Salah satu faktor fisik yang amat menentukan ialah kebugaran seksual. Faktor ini tidak banyak diperhatikan oleh para pasangan suami istri (pasutri). Hampir sebagian besar pasutri jarang melakukan pelatihan kebugaran seksual dengan berbagai alasan. Memang mewajibkan olahraga atau latihan fisik tidak mudah, sebab dari data dunia dilaporkan bahwa orang yang mampu melakukan pelatihan fisik untuk kebugaran jasmani

secara aktif intensif hanya 9,1 %, sedangkan sisanya tidak aktif. Apalagi dianjurkan untuk melakukan pelatihan kebugaran seksual yang lebih kompleks. Oleh karena itu, pelatihan kebugaran seksual seyogianya perlu disosialisasikan kepada semua orang, baik pada suami maupun istri. Pelatihan kebugaran seksual seyogianya diberikan kepada pasutri, sebab pemecahan masalah seksual mutlak harus diselesaikan bersama. Pelatihan kebugaran seksual adalah suatu paket pelatihan yang terdiri dari pelatihan kebugaran jasmani, pelatihan otot dasar panggul, paha, pantat, perut dan punggung. Bila pelatihan ini dilakukan secara teratur, maka seseorang akan mengalami kenikmatan seksual berkualitas.

Sebelum melakukan pelatihan sebaiknya memahami betul beberapa prinsip pelatihan sebagai berikut: *Pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu untuk menentukan kondisi tubuh, sebab program pelatihan disesuaikan dengan kondisi tubuh seseorang. *Evaluasi dipersiapkan untuk memonitor efek pelatihan sebelum, selama dan sesudah pelatihan untuk menentukan keberhasilan program pelatihan. *Tanda-tanda latihan ber­ lebih(overtraining) harus dipahami betul, agar tidak mempercepat kerusakan sel yang akhirnya akan mempercepat penuaan. Asosiasi Seksologi Indonesia cabang Kalbar bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia dan Perhimpunan Dokter Spesialis Andrologi, Ikatan Bidan

Indonesia dan Persatuan Perawat Nasional Indonsia akan menyelenggarakan “Seminar Umum/ Awam dan Pelatihan Kebugaran Seksual untuk Pria dan Perempuan” , bertempat di Hotel Mercure Pontianak, pada Sabtu, 31 Oktober 2009, jam 07.30-12.30. Pelatihan ini dihadiri dan dibuka oleh Ibu Gubernur Kalbar. Seminar dan pelatihan ini diperuntukkan masyarakat Kal­ bar khususnya Kota Pontianak, yang ingin meningkatkan pengetahuan dan peningkatan kualitas kehidupan berumah tangga, terutama dalam hal seksualitas antar suami-istri. Seminar dipandu moderator berpengalaman dibidang seksologi-sosial Ibu Ruth Eveline Batubara, S.Sos., M.Si dari Badan Pemberdayaan Perempuan, Anak, Masyarakat dan Keluarga

Berencana Bidang Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kalbar. Yang berminat dapat melakukan registrasi/pendaftaran pada: Willy Handoko 08151880033, Widy Setiawan 085729278568, Lina Lawrina 085286111333. Atau langsung di toko buku Gramedia, klinik spesialis Yu Tee, radio Sonora dan restaurant Putri Raya. Seminar ini juga didukung oleh: PT Garuda Indonesia, Hotel Mercure, Klinik Yu Tee, radio Sonora Pontianak, PT Anzon Pontianak. Para peserta akan mendapatkan doorprize berupa 3 voucher tiket business class Garuda Indonesia Pontianak-Jakarta-Pontianak (untuk 3 orang pemenang), dan 2 voucher skin care dari klinik Yu Tee (untuk 2 orang pemenang).(biz)

Kemenegkop dan UKM Gelar Training Manajemen

Tingkatkan Produktivitas Koperasi, Ciptakan Wirausaha Mandiri KEMENTERIAN Negara Koperasi (Kemenegkop) dan UKM menggelar training bagi para calon pengelola koperasi. Training berlangsung kemarin (21/10) dan direncanakan berakhir pada 24 oktober 2009. Acara itu digelar di Hotel Merpati, yaitu di Anggrek Room dan Melati Room. Sekitar 25 peserta di Melati Room antusias mendengarkan materi yang disampaikan Plt Kepala Dinas Koperasi Kalbar Munir. Dikatakannya para pengelola koperasi nanti diharapkan lebih mandiri dalam mengelola unit usahanya. Ditambahkannya, saat ini banyak masyarakat Indonesia, khususnya Kalbar masih berharap untuk bekerja di pemerintahan dan perusahaan swasta. Namun kian hari peluang untuk bekerja semakin sempit. Dibandingkan menjadi wirausaha, dimana semakin hari

FOTO: ANDREAS

TRAINING: Training manajemen dari Kemenegkop dan UKM diikuti para peserta dengan serius.

peluangnya terbuka dan luas. Staff Ahli Bidang Ekonomi itu mengatakan, besar kesempatan bagi peserta training untuk menjadi wirausahan. Itu dikarenakan dalam tranning mereka diberi bekal untuk menjadi para wirausahawan mandiri.

Pemerintah melalui Dinas Koperasi Kalbar akan terlibat langsung sebagai fasilitator dalam pemberian modal bagi para pengelolah UKM nantinya. Menurutnya seorang wirausahawan (entrepreneur) harus memiliki jiwa berani. Seorang

wirausahawan harus memiliki motivasi untuk menjadi pelaku usaha. Ada keinginan keras membuat usaha demi peningkatkan status ekonomi lebih baik. Serta para entrepreneur harus meningkatkan kerjasama atau menciptakan relasi yang banyak di masyarakat. “Tentunya, pemerintah juga harus memiliki peningkatan produktifitas kerja bagi koperasi,” ujarnya. Pemerintah dituntut menciptakan iklim pasar luas dan memiliki relasi banyak dalam peningkatkan nilai jual barang dan jasa koperasi. “Kalau dapat terealisasi maka akan banyak membuka lapangan kerja, sehingga pengangguran akan dapat teratasi,” tambahnya. Sementara itu, dalam Anggrek Room, Buharudin SH menyampaikan materi pada sekitar 25 peserta training. Sebagai pembicara, ia mengatakan, ko-

perasi adalah bentuk kegiatan usaha dalam mengelola unit usaha untuk mencari keuntungan bersama. Ia mengatakan, tujuan didirikan koperasi diantaranya untuk memperbesar modal masyarakat, memperluas lapangan pekerjaan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan prinsip kekeluargaan. “Pemerintah merencanakan anggaran Rp350 juta untuk membangun koperasi,” ujar Baharudin. Ditambahkannya, anggaran itu bakal berfokus untuk membangun koperasi di tingkat Perguruan Tinggi, Madrasah, dan Pesantren. UKM itu juga akan dibantu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam melakukan sosialisasi. Peserta dalam Anggrek pun yang hampir sebagian besar ibu-ibu itu sangat antusias mendegarkan materi yang disampaikan. (ser31)


KALBAR

8

Pontianak Post

Pencurian Sepeda Motor Meningkat

SINTANG

Waspadai Telepon Gelap KEPALA Kepolisian Resor (Kapolres) Sintang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKPB) Agus Mandarwanto mengimbau masyarakat agar mewaspadai telepon gelap yang mengatasnamakan pejabat. Terlebih, ketika penelpon gelap itu ingin meminta sejumah imbalan. “Kasus seperti ini seringkali terjadi. Apalagi bila pergantian pejabat baru,” ucapnya kepada Pontianak Post kemarin. Terkait telepon gelap Agus Mandarwanto ini, Kapolres yang akan menjabat sebagai Wakil Kepala (Waka) Kepolisian Kota Besar (Poltabes) Pontianak tersebut mengaku pernah menjadi korban pencatutan nama dari oknum masyarakat yang tak bertanggungjawab. “Saya pernah dicatut nama oleh pelaku untuk minta uang Rp3 juta pada pemilik toko dalam kota Sintang,” terangnya.(zal)

SANGGAU PLN dan Pertumbuhan Permukiman KE depan, penataan kawasan perkotaan akan terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau. Bukan hanya ibukota kabupaten, namun juga kota kecamatan dan Entikong akan terus dibenahi, sehingga tata ruangnya jelas. ”Perkotaan di daerah ini akan terus tumbuh dan berkembang. Untuk itu, pihak PLN sebagai penyedia jasa penerangan listrik harus memberikan dukungan. KarPaolus Hadi ena perlahan-lahan akan kita tata kota ini agar tidak menumpuk di pusat kota saja,” ujar Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi. Mengenai perkembangan permukiman tersebut, mantan Anggota DPRD Kabupaten Sanggau tersebut mengatakan bahwa dapat dilihat dengan dibangunnya beberapa kantor pemerintahan, yang dulu terpusat di seputar Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ahmad Yani. (An)

Kamis 22 Oktober 2009

Sepuluh Bulan Terdapat 43 Kasus

YUSRIZAL/PONTIANAK POST

UZUR: DI Kabupaten SIntang, masyarakat sangat memegang tegus tradisi adat. Namun sangat disayangkan, dalam melakukan prosesi itu cenderung dilakukan olah generasi yang sudah uzur.

Saman Syah Bantah Berkerabat dengan Penggugat Sengketa Lahan di Sungai Durian SINTANG – Menanggapi berita koran ini beberapa hari lalu tentang sengketa tanah nyaris ricuh di Sungai Durian, pihak tergugat menyatakan keberatan atas pernyataan sumber Pontianak Post yang mengatakan bahwa antara penggugat H Abu Bakar dan pihak tergugat HAM Saman Syah, memiliki hubungan kekeluargaan. “Antara kami dan pihak penggugat tak benar ada hubungan keluarga sama sekali, kalau satu kampung itu baru benar,” tegas AM Saman Syah kepada Pontianak Post, ketika dikonfirmasi ke kediamannya, Selasa (20/10) malam. Lebih jauh dikatakannya, ia juga menolak asumsi yang muncul tentang pasca H Abu Bakar divonis bersalah dan selesai menjalani hukuman, baru penggugat menemukan sertifikat bertuliskan aksara arab

yang bertahun 1932. “Penggugat sebelumnya sudah terbukti di pengadilan bersalah atas perkara penipuannya menggunakan sertifikat tersebut. Jadi tak benar kalau setelah keluar penjara lalu membongkar rumah dan menemukan sertifikat tahun 1932 itu,” terang Saman. Diterangkannya, sengketa berkepanjangan terebut bermula pada 2001. Ketika itu pihak keluarga berniat melakukan pembangunan di atas areal persis di seberang SMA Negeri 2 Sintang tersebut, “Namun tak kami sangka Abu Bakar malah memasang plang yang bertuliskan larangan membangun di atas tanah hak milik ahli waris Hasan bin Taha,” tutur Saman. Padahal tanah tersebut, ditambahkannya, sudah dimiliki keluarganya berdasarkan sertifikat bertahun 1954 dari Swapraja Sintang ketika itu. Sertifikat tersebut kemudian mengalami pergantian pada 1964. “Luas awalnya 150 x 200 meter atau sekitar kurang lebih 3 hektar.

Karena pada sekitar tahun 1980-an, sebagian tanah diperuntukan untuk lahan Kantor Transmigrasi, dan sisa luas tanah sekitar 11.751 meter persegi berdasarkan sertifikat nomor 1.680 tertanggal 8 Februari 2001, atas nama Almarhum AM Sahidin, yang merupakan orang tua kami,” papar pria yang kesehariannya pengusaha ini. Masalah pemasangan plang larangan oleh pihak Abu Bakar, menurut Saman sebenarnya sudah diselesaikan secara baikbaik antara kedua belah pihak. Bahkan diungkapkannya, H Abu Bakar pada 19 Februari 2001, sudah pernah membuat surat pernyataan yang intinya mengakui tanah tersebut sebagai milik AM Sahidin. “Bahkan dalam surat tersebut menyatakan tanah tersebut tak ada sangkut paut dengan tanah hak milik Hasan Toha,” imbuh Saman seraya menunjukkan surat pernyataan yang ditandatangani Abu Bakar kepada Pontianak Post.(WD/by)

SINTANG — Dalam kurun sepuluh bulan terakhir ini, sudah terdapat 43 kasus pencurian sepeda motor. Dalam pengungkapan kejahatan tersebut, Kepolisian Resor (Polres) Sintang berhasil mengamankan delapan sepeda motor berikut empat tersangka dan satu penadahnya. Kebanyakan yang hilang adalah jenis kendaraan sepeda motor bebek. Kerja keras yang dilakukan oleh Polres Sintang ini cukup membuahkan hasil, walau tidak semuanya terungkap, namun setidaknya hal ini sudah mengurangi angka kehilangan sepeda motor. Buktinya, pencuri sepeda motor tersebut diciduk dan ditangkap berikut hasil kejahatannya. Untuk mengurangi dan menghindari pencurian sepeda motor, menurut Kepala Satuan (Kasat) Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Sintang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Gani F Siahan, sebaiknya masyarakat menggunakan kunci ganda agar para pencuri tidak mudah melarikan sepeda motor mereka. Namun yang harus diperhatikan adalah kebanyakan masyarakat teledor dan membiarkan saja kendaraannya berada di halaman rumah. “Suasana inilah yang menjadi kesukaan dari para pencuri, pemilik kendaraan lengah dan membiarkan saja sepeda motornya diparkir di halaman tanpa ada pengawasan ataupun diparkir di tempat aman. Kebanyakan para pencuri tersebut beraksi di tengah kelalaian dari si pemilik kendaraan tersebut,” terangnya Rabu (21/10). Upaya untuk mencegah agar tidak bertambahnya korban yang merasa kehilangan sepeda motor, adalah dengan membuat kunci ganda. Hal ini dilakukan untuk menghindari agar pencuri tidak mudah melarikan kendaraan, dan tentunya juga dalam memarkirkan kendaraan sebaiknya menghindari tempat-tempat yang sunyi dan gelap. “Kalau diparkir di tempat yang gelap, maka tentunya akan memudahkan para pelaku kejahatan tersebut menjalankan aksinya. Bagi masyarakat apabila ada yang merasa dicurigai menjual sepeda motor, namun tanpa kelengkapan surat menyurat segera dilaporkan kepada pihak kepolisian dengan menghubungi nomor pengaduan yang sudah ditentukan,” jelasnya.(jon)

Selamat Tinggal Parit, Selamat Datang Banjir Sambungan dari halaman 1

Anak-anak pun tak ketinggalan. Mereka berenang juga di parit, menemani sang ibu. Kadang sambil bermain lempar bola. Namun, bukan berarti penduduknya tidak memiliki toilet untuk mandi maupun mencuci. Masyarakat memanfaatkan parit tak hanya untuk menghemat air yang diproduksi pemerintah, namun juga memelihara kebersamaan antar mereka. Pemandangan aktivitas sungai ini setiap hari terlihat di Jalan HOS Cokroaminoto, Agus Salim, HRA Rahman, Komyos Sudarso, Alianyang, Jenderal Sudirman dan beberapa ruas jalan lainnya. Hujan deras yang mengguyur membawa berkah bagi warga yang memanfaatkan parit tersebut. Air menjadi pasang dan tidak mudah keruh, sehingga mencuci maupun mandi menjadi lebih asyik. ”Dulu kalau saya pulang sekolah sore, banyak ibu-ibu yang mencuci di parit Sungai Jawi (Jalan HRA Rahman,red). Sekarang hanya ada sampah,” ujar Desi, guru sekolah swasta di Kota Pontianak. Menurut Desi, pada tahun 1980-an, ia bersama saudara-saudaranya hampir

setiap pagi dan sore mandi di parit. Ketika itu mereka menyebutnya dengan sungai atau laut. ”Kalau ada yang tanya mau kemana saat pergi mandi, kami selalu menjawab mau ke laut. Karena paritnya lebar,” kata Desi. Pada pagi hari Desi turun pukul 04.30 atau 05.00 WIB. Pada sore hari, ia turun pukul 17.00 atau sepulang sekolah. Tak hanya sekedar mandi, ia bersama temantemannya juga sering melakukan lomba berenang. Parit ini juga memiliki fungsi penting saat peringatan 17 Agustus. Banyak perlombaan yang digelar di sana. Ada lomba tepuk bantal, menangkap bebek, serta panjat pinang. ”Dulu sering sekali menonton anak-anak kecil ataupun pemuda lomba tepuk bantal. Kalau jatuh, mereka pasti basah semua,” ujar Ny Iwar (63), pensiunan pegawai negeri sipil di Kota Pontianak ini. Kini, aktivitas di parit nyaris tak ditemukan. Ukuran parit berubah menjadi kecil, bahkan ada yang hanya tersisa 50 cm saja. Ada juga parit dengan lebar mencapai lima meter. Tak ada lagi wajah gembira anak-anak berenang di sana.

Tidak ada lagi pakaian hanyut yang ditemukan karena terlepas dari tangan para ibu karena terlalu asyik mengobrol saat mencuci. Saat ini, hanya ada sampahsampah yang terapung menghiasi parit tersebut. Lapisan lumpur menambah kotor sehingga parit tak lagi layak digunakan. Saat hujan deras mengguyur Pontianak, masyarakat terkadang menjadi korban. Terlebih jika air pasang, harus membiasakan diri menghadapi banjir. Padahal hujan hanya berlangsung selama dua jam. Ini dikarenakan parit yang biasa menampung aliran air hujan telah berubah menjadi selokan kecil. Hal ini pun diakui Walikota Pontianak, Sutarmidji. ”Drainase dibandingkan dengan 20 tahun lalu sangat tampak perbedaannya. Ketika itu parit masih bisa dilalui oleh tongkang atau sampan. Sekarang tidak bisa lagi, seiring perkembangan kawasan permukiman. Ditambah tidak tegasnya penerapan aturan (dulu), sehingga parit utama tidak ada. Bukan lagi menjadi saluran tapi selokan,” ujar Sutarmidji saat ditemui Pontianak Post di rumah jabatannya Rabu (21/10) sore.

Saat berbincang tentang masa lalu Kota Pontianak, Sutarmidji tampak rapi. Ia mengenakan pakaian koko putih dan celana panjang hitam. Kendati tidak enak badan, dan suaranya terdengar serak, pemimpin nomor satu di Kota Pontianak ini tetap berbicara dengan ramah. ”Saya tahu persis, dulu di depan kantor RRI (Jalan Jenderal Sudirman) ada parit utama sebagai saluran primer. Sekarang jadi pertokoan sehingga salurannya hampir tidak ada,” ujar Sutarmidji. Padahal, parit primer di sana menjadi pertemuan saluran air dari kawasan sekitarnya. Yakni Jalan Pattimura, Juanda, Jenderal Urip, dan Sisingamangaraja. Hilangnya parit utama ini mengakibatkan terjadinya genangan air ketika hujan deras di Jalan Juanda. Beruntung genangan tersebut hanya sebentar, sekitar dua sampai tiga jam saja. ”Ini akibat aturan tidak tegas,” kata suami dari Lismaryani ini. Di masa kepemimpinannya sebagai Walikota, Sutarmidji mengatakan membuat aturan tegas untuk mempertahankan saluran primer yang ada.Ada tujuh saluran primer yang bermuara di Sungai Kapuas, yakni Jalan Karet, Sungai Serok, Sungai

Jawi (HRA Rahman), Diponegoro, Perdana, Sungai Raya Dalam dan Purnama. Secara perlahan, pemkot akan mengganti turap kayu saluran tersebut dengan beton. Upaya lainnya, harus ada jalan paralel di saluran utama tersebut, seperti pada Jalan Diponegoro. ”Rencananya akan dibuat jalan paralel di Sungai Raya Dalam, Parit H Husin 2, HRA Rahman, Ampera, dan Jalan Karet,” jelas Sutarmidji. Pemkot juga mulai membenahi saluran sekunder yang menampung limbah dari rumah tangga. Sehingga limbah yang mengalir dari saluran tersier itu tidak tertahan lebih lama dan menimbulkan bau tidak nyaman. ”Limbah itu harus langsung mengalir, dari tersier ke sekunder dan langsung ke saluran utama, kemudian ke laut,” kata ayah dari tiga anak ini. Selain membenahi drainase, Sutarmidji juga memiliki berbagai program prioritas selama masa pemerintahannya. ”Pembenahan dilakukan pada infrastruktur, drainase, bidang pendidikan, pasar tradisional, dan pembangunan rumah sakit yag harus terwujud pada 2010,” ujarnya. (bersambung)


Pontianak Post Kamis 22 Oktober 2009

PEMENANG - Para Pemenang Meet and Greet With Miss Universe 2009 dari seluruh Indonesia, termasuk Kalbar berfoto bersama di Hotel Sultan Jakarta, Minggu 11 Oktober.

9

Y

Memanjakan konsumen layaknya raja, itulah yang tergambar saat 300 pemenag undian pembelian motor matic Yamaha Mio

periode Juli – September berkumpul di Jakarta. PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (PT YMKI) yang menggelar event ini, memang selalu mengutamakan konsumennya. Tak hanya mendapatkan diskon, subsidi

Meet and Greet With Miss Universe 2009

Yamaha Manjakan Pemenang

dan hadiah, tapi juga bonus plus seperti tur kali ini. Produk Yamaha sudah sangat dikenal masyarakat Indonesia dan termasuk dalam jajaran produk yang mengendalikan pasar seperti kendaraan, alat musik dan lainnya. Kesempatan inilah yang tidak disiasiakan oleh para pemenang dari seluruh tanah air. Selama tiga hari (10 - 12 Oktober 2009), para pemenang menikmati berbagai macam kegiatan dan hiburan. Diawali usai kedatangan mereka di Hotel Mercure Ancol Jakarta, pemenang yang terdiri dari remaja hingga orang tua menikmati hiburan di dunia fantasi serta Yamaha Water Vehicle (Jet Sky) di Pantai Ancol. Tak cukup dengan bermain wahana di kawasan Ancol, pihak Yamaha juga mengajak pemenang menikmati beraneka ragam hidangan laut di Restoran Bandar Djakarta. Bagi para wanita, Jakarta termasuk surganya belanja. Karena mengerti akan hal itulah, mereka diajak menghabiskan uang saku yang diberikan dengan berbelanja sepuasnya di ITC Mangga Dua. Puncaknya, ke-300 pemenang tersebut juga bisa menyaksikan dari dekat, wanita yang terpilih sebagai yang tercantik di dunia. Dinner with Miss Universe asal Venezuela, Stefania Fernandez serta putri Indonesia asal Nangroe Aceh Darussalam, Qory Sandioriva menjadi sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. Kalimat

JUMPA PERS - Miss Universe Stefania Fernandez (kedua dari kanan), Putri Indonesia 2009 Qory Sandioriva & Putri Indonesia 2008, Zizi didampingi Marketing Director Yamaha, Mr Eiji & Chief DDS 2 Jabar,

mengagumi pun terlontar dari mulut para pemenang di dalam bus hingga acara makan bersama. ”Memang benar yah, wanita tercantik di dunia itu kini ada dengan kita, benar-benar cantik,” ungkap Yuyud, pemenang asal Makassar. Acara yang digelar di Sultan Hotel Jakarta itu berlangsung meriah karena dipandu oleh duo MC kondang, Olga Syahputra dan si cantik Luna Maya, serta diwarnai hiburan dari Seventeen Band, Dewi-dewi dan the magician Uya Kuya. Yoshiteru Takahasi, selaku Presiden Direktur PT YMKI mengucapkan terima kasih atas kedatangan para pemenang dan menyambut dengan rasa bangga kedatangan Miss Universe beserta Putri Indonesia 2009. Selain itu, para pemenang juga dibanjiri berbagai macam doorprize yang lumayan besar nilainya seperti laptop dan handphone (HP). Malam semakin larut dan di penghujung acara, mereka pun bersalaman tanda perpisahan. Pada tanggal 12 Oktober, masingmasing rombongan dari berbagai daerah kembali ke kampung halaman masing-masing dengan membawa buah tangan dan pengalaman yang tidak akan terlupakan seumur hidup. (wah) MISS UNIVERSE 2009 STEFANIA FERNANDEZ Mencoba Yamaha Mio... OK! katanya.

LESTARIKAN BUDAYA NASIONAL - Miss Universe Stefania Fernandez (tengah), Putri Indonesia 2009 Qory Sandioriva, Putri Indo 08 Zizi dan unsur pimpinan Yamaha turut mempromosikan musik tradisional bangsa Indonesia, angklung.

PUTRI INDONESIA 2008 ZIZI Mengendarai Yamaha Mio... Keren banget! serunya.

ACARA BERLANGSUNG MERIAH - Dipandu oleh dua MC Olga Syahputra dan si Cantik Luna Maya.

HIBURAN - Artis kenamaan Ibu Kota, Band Seventeen dan Dewi-dewi turut menghibur para pemenang. SAMBUTAN LANGSUNG - Presiden Direktur PT Yamaha Motor Kencana Indonesia, Mr Yoshiteru Takahasi memberikan kata sambutan langsung atas kedatangan pemenang.

BERSANTAP - Para pemenang undian Yamaha Mio asal Kalbar menikmati hidangan makanan saat dinner with Miss Universe & Putri Indonesia 2009

NIKMATI HIBURAN Para pemenang menikmati berbagai wahana seperti Tornado di DUFAN Ancol Jakarta.

CENGKERAMA - Miss Universe, Stefania Fernandez dan Putri Indonesia 2009, Qory Sandioriva bercengkerama bersama pembawa acara di Hotel Sultan Jakarta.

BELANJA - Para pemenang undian Yamaha Mio menikmati surga belanja di ITC Mangga Dua Jakarta , Minggu 11 Oktober. SAFETY RIDING - Miss Universe Stefania Fernandez (tengah), Putri Indonesia 2009 Qory Sandioriva mengkampanyekan Safety Riding dengan mengendarai Yamaha Mio di Bandung.

KUNJUNGI MONAS - Para pemenang Meet and Greet With Miss Universe 2009 berpose di depan Monumen Nasional Jakarta. Kesempatan ini tak disiasiakan peserta untuk melihat dari dekat Monas.

PUTRI INDONESIA 2009 QORY SANDIORIVA - MengendaraiYamaha Mio... SIIP banget!


Pontianak Post

Kamis 22 Oktober 2009

Ical Kursus Kilat Agung JAKARTA--Hari terakhir Menko Kesra Aburizal Bakrie dilewati dengan senyuman. Itu karena mantan orang terkaya di Asia Tenggara tersebut mendapat jaminan bahwa pria yang melanjutkan tugasnya bukanlah orang asing. Dia adalah rekan dekatnya di Partai Golkar, yakni Agung Laksono. ’’Ya, paling tidak, saya masih bisa ada di balik layar dan menyiapkan kursus kilat kepada Agung,’’ canda pria yang akrab disapa Ical itu. Pagi kemarin sejumlah tumpukan buku dan kotak-kotak berisi perlengkapan Ical ditumpuk di salah satu sudut ruangnya. Benda-benda pribadi yang selama ini diletakkan di ruang pribadi kantornya itu rencananya dibawa pulang ke kediaman di Menteng, Jakarta. Namun, Ical mengaku meninggalkan beberapa hal untuk Agung. Kata dia, yang paling penting adalah buku hitam seberat dua kilogram berisi capaian kinerjanya ketika bekerja di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB). ’’Selain kenang-kenangan, untuk bahan dia bekerja ke depan,’’ ujarnya.

Ical sendiri mengaku telah berkomunikasi dengan Agung sepekan terakhir. Hasilnya, kata Ical, Agung meminta dirinya memberikan ’’kursus’’dan menjadi semacam konsultan untuk memaksimalkan kinerja dia hingga enam bulan ke depan. Ical optimistis bahwa Agung mampu melanjutkan tugasnya dengan baik. Menko Kesra adalah jabatan yang sangat krusial dan berkaitan langsung dengan program lini depan di era kepemimpinan Presiden SBY-Boediono. ’’Agung memahami hal itu dan saya yakin dia akan bekerja semaksimal mungkin,’’ ujarnya. Lalu apa kesibukan Ical setelah tidak menjabat? Menurut dia, yang terpenting ke depan adalah fokus mengembalikan performa Partai Golkar yang kian menurun dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, pria yang kini menjabat ketua umum DPP Partai Golkar tersebut akan momong cucu dan menikmati kehidupan sebagai warga sipil. ’’Kini ada banyak waktu untuk keluarga dan itu tak ternilai harganya,’’ tegasnya.

Erman Kembali ke Bisnis Hari terakhir Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Soeparno dimaksimalkan dengan berpamitan kepada staf-stafnya. Tak sedikit stafnya yang menitikkan air mata ketika bersalaman dengan Erman. “Cukup banyak kenangan di kantor ini dan saya tentu tak akan melupakannya,” ujar Erman. Erman mengaku setelah meninggalkan tugas menjadi menteri akan kembali pada aktivitas sebelumnya. Yakni melanjutkan bisnis dan perusahaan konstruksi yang selama ini digelutinya. ”Saya akan kembali menggeluti bisnis dan perusahaan konstruksi,” kata dia. Langkah untuk menyiapkan diri menangani perusahaan yang sempat digelutinya, kata dia, bukan hal yang mudah. Apalagi selama ini sejumlah perusahaan yang ditangani telah dialihkan ke anak buahnya karena dia lebih fokus untuk menjadi menteri. ”Saat menjabat menteri saya lepaskan bisnis, 24 jam fokus pada tugas kementerian yang diembankan kepada saya,” ujar dia.(zul)

Dikira Jadi Rektor hingga Telepon Bohongan Sambungan dari halaman 1

Dari sekian banyak yang dia telepon, ada beberapa yang belum dia kenal. Gusti Muhammad Hatta, Guru Besar UNLAM Banjarmasin salah satunya. Pembantu Rektor I UNLAM itu akan diplot menjadi menteri lingkungan hidup. ”Saya belum kenal, meski namanya sama dengan saya. Hatta,” katanya. Hatta mengatakan, Gusti waktu sekarang ini sedang menunggu Keppres usulan pengangkatannya sebagai Rektor UNLAM. ”Jadi waktu saya telepon meminta dikirim CV, beliau mengira untuk kepentingan pengangkatan sebagai Rektor,” kata Hatta. Setelah pagi harinya disodori pakta integritas, kata Hatta, Gusti langsung kaget karena ternyata CV itu digunakan untuk menjadi menteri. Sambil tak berhenti tertawa, Hatta juga bercerita tentang seorang calon menteri perempuan yang dia telepon. Saat ditelepon,

calon menteri itu justru mengira telepon itu untuk suaminya. ”Ibu itu bilang, Eeeh, Pak Hatta. Sebentar ya, Akang lagi di kamar mandi,” kata calon menteri itu, seperti ditirukan Hatta. Calon menteri itu adalah Linda Gumelar, isteri Agum Gumelar yang menjadi kandidat menteri pemberdayaan perempuan. Hatta bercerita, ada pula yang tidak percaya kalau dia yang menelepon. ”Aaah, jangan bohong. Ini beneran Pak Hatta?” kata Hatta menirukan. Hatta mengatakan, dirinya ditugasi menelepon semua calon dari partai politik dan beberapa dari kalangan profesional. ”Satu per satu saya hubungi,” katanya. Lalu, siapa yang menghubungi Hatta? ”Karena saya Mensesneg, bersama presiden terus, jadi ya karena di dekat situ ya tahu,” kata Hatta sambil malu-malu. Hatta dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II diplot menjadi Menko Perekonomian. Banyak yang meragukan kapasitasnya

memimpin tim ekonomi. Namun, semalam, dia berbicara panjang lebar mengenai program bidang ekonomi secara teknis. ”Lima tahun ini kita harus memastikan sektor riil bergerak. Makro kita cukup baik. Ibaratnya sawahnya sudah bagus, saya harus memastikan ada yang berladang di situ,” kata Hatta. Hatta mengatakan, dirinya harus memastikan harmonisasi dan sinkronisasi agar pertumbuhan ekonomi mampu menciptakan lapangan kerja baru. ”Semua itu yang mampu menekan kemiskinan. Juga membangun infrastruktur, dan bagaimana menyelesaikan masalah energi dan listrik yang menjadi kendala,” katanya. Dia mengatakan, pada 29-31 Oktober nanti akan ada National Summit di bidang ekonomi. Di situ, dia akan melontarkan sejumlah isu pokok, yakni infrastruktur, pangan, energi, revitalisasi industri, transportasi, UKM, dan jasa,” katanya. (sof/iro)

ANEKA

11

Satu Calon Menteri Gagal Psikotes Sambungan dari halaman 1

Informasi yang dihimpun, Nila digantikan Endang karena gagal melewati tes kesehatan dan kejiwaan. Nila dinyatakan tidak lulus psikotes. Istri mantan menteri kesehatan itu dipanggil ke Cikeas pada Minggu, 18 Oktober 2009, dan telah mengikuti tes kesehatan dan kejiwaan di RSPAD Gatot Subroto pada Senin, 19 Oktober. Nila disimpulkan tidak mampu mengatasi tekanan. Dari 37 calon menteri dan pejabat setingkat menteri yang mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Cikeas, hanya Nila yang gagal di tes kesehatan dan kejiwaan. Sisanya berhasil menempati pos menteri dan pejabat setingkat menteri yang selama ini sudah diperkirakan. Kabarnya, pergantian dari Nila ke Endang inilah yang membuat penggodokan susunan kabinet di Cikeas menjadi lebih lama. Di bagian lain, suasana rumah Nila Anfasah Moeloek tadi malam tak begitu ramai. Menjelang pengumuman menteri kabinet SBY-Boediono, tak banyak keluarga yang berkumpul di rumah Nila yang berlokasi di kompleks Mikasa, Patra Kuningan. Terlihat beberapa kendaraan bermotor dari berbagai media massa dan satu mobil berwarna silver diparkir di depan rumah. ’’Nanti saja. Kalau pengumuman sudah selesai, Bu Nila akan memberikan komentar,’’ ujar salah seorang pria yang mengaku sebagai sepupunya. Menurut salah seorang keluarga dekatnya, tak banyak keluarga Nila yang datang untuk menyaksikan pengumuman tersebut melalui televisi. Hanya ada dua orang cucunya dan beberapa anggota keluarga yang lain. Sementara ketiga anaknya tidak ada di rumah. Begitu pengumuman kabinet selesai dibacakan Presiden SBY, tak ada seorang pun anggota keluarga Nila keluar untuk memberikan keterangan kepada pers. Bahkan, pintu garasi dan pintu pagar yang menghubungkan langsung

dengan pintu rumah cepatcepat ditutup dan dikunci. ’’Maaf ya, Mas, Ibu tidak bersedia diwawancarai,’’ ujar salah seorang pegawainya sambil mengunci pintu. Sekitar 15 menit kemudian salah seorang pegawainya keluar rumah dan menegaskan bahwa Nila tak bersedia diwawancarai. ’’Tidak ada siapa-siapa di dalam. Hanya kedua cucunya,’’ ujarnya. Batalnya Nila ditunjuk sebagai Menkes mengejutkan para tetangga dekat. Maklum, sejak kemarin mereka menanti pengumuman menggembirakan itu. Di kalangan terdekat, Nila dikenal sebagai wanita ramah. ’’Ibu menyapa siapa saja. Tak peduli orang penting maupun orang kecil,’’ ujar Suparman, salah seorang tetangga dekatnya. Nila juga dikenal sebagai orang yang loyal. Sehari-hari istri mantan Menkes Farid Anfasah Moeloek itu berpraktik di RS Mata Aini dan RS Medistra. Dia juga dikenal sebagai pekerja keras. Begitu ada kabar diberi mandat sebagai Menkes, para kerabatnya tidak terkejut. Dilantik Hari Ini Seluruh menteri dan pejabat setingkat menteri akan dilantik siang ini. ”Hampir pasti ada pihak-pihak lain yang tidak puas, yang punya pendapat lain,” kata SBY. Dia mengatakan, kritik terhadap struktur kabinetnya adalah hal wajar. Kritik seperti itu juga dia terima saat menyusun kabinet pada 2004. ”Dan, itulah indahnya demokrasi,” katanya. SBY bercerita, dalam duatiga hari terakhir, cukup banyak pihak yang ingin bertemu dengannya, untuk memberi masukan mengenai susunan kabinet. ”Dengan segala hormat, lebih baik saya tidak bertemu dulu. Sistem sedang bekerja. Saya ingin menyusun kabinet ini,” ujarnya. Presiden mengatakan sudah berusaha mengambil keputu-

san yang rasional dan objektif. ”Yang jelas, tidak mungkin kami gegabah, tidak mungkin saya begitu saja menetapkan calon-calon menteri,” katanya. Didampingi Wapres Boediono, presiden tadi malam mengumumkan 34 menteri dan tiga pejabat setingkat menteri. Selain kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan kepala Badan Intelijen Negara (BIN), ada satu unit kerja khusus yang posisinya juga setara menteri. Lembaga baru itu adalah Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan yang dikepalai Kuntoro Mangkusubroto. Untuk jabatan Jaksa Agung, Panglima TNI, dan Kapolri, belum ada penggantian. ”Berarti pejabat tersebut tetap menjalankan tugasnya, sampai suatu saat nanti saya lakukan penggantian sesuai ketentuan UU,” kata SBY. P r e s i d e n j u g a s eg e ra menunjuk Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Juga akan ditunjuk para wakil menteri di departemendepartemen tertentu yang memiliki beban kerja besar. ”Akan saya tetapkan wakil menteri yang saya pandang diperlukan untuk mendampingi menteri-menteri tertentu yang memiliki beban tugas yang memerlukan wakil,” katanya. Penyusunan Tak Mulus Meski uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon menteri sudah tuntas, proses penyusunan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II tidak berlangsung mulus. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama Wapres Boediono terus menggodok susunan kabinet baru. Dari pagi hingga malam, SBY dan Boediono menuntaskan susunan final kabinet di kediaman pribadi presiden di Puri Cikeas, Bogor. Bahkan, kemarin siang Boediono sampai merevisi jadwal berke-

nalan dengan sejumlah staf Wapres. Sesuai UU Kementerian Negara, presiden memang memiliki waktu hingga 14 hari setelah pengambilan sumpah. Namun, jauh-jauh hari SBY mengatakan akan mengumumkan kabinet secepatnya setelah diambil sumpah, agar kabinet bisa mulai bekerja. Apalagi, besok (23/10) presiden harus bertolak ke Huahin, Thailand, untuk menghadiri KTT ASEAN. Saat rapat di Cikeas, SBY dan Boediono ditemani sejumlah orang dekatnya. Mereka adalah Ketua Tim Kampanye Nasional SBY-Boediono, Hatta Rajasa dan Seskab Sudi Silalahi. Juga hadir Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng. Duta Besar Indonesia untuk PBB yang tadi malam ditunjuk menjadi Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Staf Khusus Bidang Hubungan Internasional Dino Patti Jalal juga datang ke Cikeas. Menjelang pengumuman susunan kabinet, muncul kabar adanya calon menteri yang tidak lulus tes psikologi. Padahal, SBY mensyaratkan seluruh menteri yang lulus uji kelayakan dan kepatutan juga harus lulus tes kesehatan dan kejiwaan. Hatta Rajasa mengatakan, lulusnya calon menteri memang bergantung pada tes kesehatan dan kejiwaan. ”Itu subject to evaluate, tes kesehatan, tes kejiwaan. Semua itu bukannya formalitas, tes betulan. Ini serius,” katanya. Hatta mengatakan, presiden harus memeriksa satu per satu hasil tes kesehatan dan kejiwaan yang direkomendasikan oleh dokter. Andi Mallarangeng mengatakan, presiden juga masih bisa menerima masukan dari masyarakat sebelum benarbenar mengumumkan susunan kabinet. Namun, para calon yang dipanggil bisa gagal menjadi menteri jika tersangkut kasus pidana. (sof/iro)

Tiga Wakil Kalbar Masuk Komisi XI Sambungan dari halaman 1

Albert masuk dalam Komisi VII yang membidangi energi. Pada periode sebelumnya,Albert juga pernah bergabung dalam komisi energi, setelah terjadi rotasi dia bergabung dalam Komisi XI yang membidangi keuangan. Posisinya di Komisi XI diganti Lim Sui Khiang. Di Partai Demokrat, kata Albert, yang jadi tolak ukur adalah pengalaman kerja dan pendidikan kader. Jika backgroundnya sarjana hukum, maka bisa masuk ke komisi hukum. “Bisa juga kalau dia pendidikannya sarjana hukum, tapi sudah belasan tahun berbisnis, maka bisa saja

masuk ke komisi keuangan,” kata Albert. Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Karolin Margret Natasha juga mengungkapkan hal yang sama. Putri Gubernur Kalbar Cornelis itu tergabung dalam Komisi IX yang membidangi kesehatan dan ketenagakerjaan. “Penempatan semua kader dalam komisi diputuskan oleh fraksi. Anggota boleh saja mengusulkan, tapi keputusan tetap di fraksi,” katanya saat dihubungi tadi malam. Menurut situs resmi DPR, dua anggota DPR dari Kalbar, yakni Usman Jafar (PPP) dan Lasarus (PDIP) bergabung dalam Komisi V yang membidangi infrastruk-

tur. Sedangkan Rahman Amin (PKS) masuk Komisi VIII yang membidangi agama, sosial, dan perempuan. Sementara Sukiman (PAN) masuk dalam Komisi II yang membidangi pemerintahan. Zulfadhli dari Golkar bergabung ke dalam Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan, kepariwisataan, dan olahraga. Bagaimana dengan DPD? Empat wakil Kalbar yang terpilih bergabung dalam komite terpisah. Sri Kadarwati masuk Komite I yang membidangi otonomi daerah, pemekaran, dan penggabungan wilayah. Komite II diwakili Hairiah yang membidangi sumber daya energi dan

sumber daya lainnya. Sementara Maria Goreti masuk Komite III yang membidangi pendidikan, kesehatan, agama dan perempuan. Kemudian Erma S Ranik masuk Komisi IV yang membidangi APBN dan tindaklanjut hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan. Goreti mengatakan, sudah melakukan koordinasi dengan sesama anggota DPR. Hal ini juga dibenarkan Albert Yaputra dan Karolin Margret Natasha. “Dari koordinasi itu kami sepakat untuk membentuk Forum Parlemen Kalbar, sehingga perjuangan aspirasi rakyat Kalbar bisa lebih terfokus dan terkoordinasi,” kata Goreti. (mnk)

Jembatan Kapuas III Tak Prioritas Pemkot Sambungan dari halaman 1

dengan Batu Layang. Konsep tersebut berupa jembatan yang menjulang sepanjang lima kilometer yang dibawahnya bisa dilewati kapal. Di sana juga akan dibuat garis imajinasi khatulistiwa yang memotong jembatan. Tinggi tugu akan ditambah. Di bawahnya akan dijadikan daerah pergudangan sebagai kawasan industri. Kata Buchary, konsep pergudangan tersebut serta pembangunan jalan lingkar luar Pontianak digodok oleh Bappeda bersama konsultan asing dari Malaysia. Studi kelayakan tersebut dalam rangka membuat jalan lingkar luar Pontianak dan Jembatan Kapuas III. Keinginan Buchary itu belum lama ini kembali dilontarkan Organda Kalbar. “Ini untuk antisipasi ke depan. Wacana yang dulunya pernah berkembang di masanya Buchary A Rachman, saya pikir perlu dipersiapkan studi kelayakanya,” kata Ketua Organda Kalbar Adhie Rumbee. Menurut Sutarmidji, ada hal lain yang bisa dilakukan selain membangun Jembatan Kapuas III. Misalnya membangun pelabuhan penyeberangan oleh pihak swasta. ”Cari swasta yang mau membangun pelabuhan tersebut. Jembatan Kapuas III untuk 10 sampai 30 tahun kedepan perlu diwujudkan.

Solusi jangka menengah bisa dengan feri penyeberangan,” kata Sutarmidji. Saat pembangunan Jembatan Suramadu di Surabaya terealisasi, banyak feri yang tidak digunakan karena tidak operasional. Karena fungsinya digantikan oleh jembatan tersebut. ”Mengapa tidak menawarkan pemilik feri tersebut untuk dermaga penyeberangan di sana (Nipah Kuning),” ujar Sutarmidji. Pembangunan jembatan jika mengarah ke muara laut bisa menghabiskan anggaran lebih dari Rp300 miliar. Hal ini memerlukan jangka waktu lama. Rencana itu memang harus ada namun tidak menjadi prioritas lima tahun kedepan. ”Feri penyeberangan lebih ekonomis. Jika ada wilayah Kubu Raya, saya akan mengajak pemkab setempat untuk kerjasama seperti ini,” katanya. Pengalihan Lalin Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kalimantan Barat, Putu Srinata, menyambut baik langkah Pemerintah Kota Pontianak mengalihkan sebagian arus lalu lintas ke Jembatan Kapuas II. ”Jembatan Kapuas II itu kan kita bangun memang untuk dilalui. Jadi, pengalihan itu sangat bagus,” katanya kemarin. Menurut Putu, Jembatan Kapuas II dalam kondisi siap untuk menampung sebagian kendaraan yang dialihkan terse-

but. Jembatan ini juga mampu menahan beban dari kendaraan berat. Apalagi, jembatan tersebut masih baru. Baut-baut jembatan yang beberapa waktu lalu sempat dikabarkan telah dicuri, juga sudah diganti dengan yang baru. Seperti diberitakan, Pemkot Pontianak telah mengambil kebijakan untuk mengalihkan seluruh truk roda enam dan tronton yang akan masuk ke Kota Pontianak ke Jembatan Kapuas II. Kendaraankendaraan tersebut tidak lagi dibolehkan melalui Jembatan Kapuas I. Dijelaskan Putu, kondisi Jembatan Kapuas I sebetulnya masih kuat untuk menahan beban kendaraan berat meskipun sudah berusia cukup tua (diresmikan 1982). Putu menerangkan, jembatan rangka seperti jembatan Kapuas I, biasanya memiliki umur rencana lebih dari 50 tahun. Dengan demikian, saat ini jembatan tersebut masih termasuk dalam umur rencana. Karena itu, Putu lebih memandang pengalihan lalu lintas dari jembatan Kapuas I ke Kapuas II dari aspek kepadatan lalu lintas, bukan dari aspek ketahanan atau kekuatan jembatan Kapuas I. Menurut dia, lalu lintas di Jembatan Kapuas I memang sudah sangat padat dan sering terjadi kemacetan. Dengan pengalihan sebagian arus lalu lintas ke Kapuas II, kepadatan dan kemacetan itu akan dapat dikurangi. Hanya saja, dia menyarankan

supaya pengalihan lalu lintas ini didukung dengan upaya perbaikan Jalan Tanjung Raya II (RS Yarsi) oleh pemkot. Jika jalan yang menjadi akses menuju jembatan Kapuas II itu dalam kondisi baik, lalu lintas akan semakin ramai dan lancar. Di tempat terpisah, Aidil Ramsi, Satker Preservasi Kalbar lebih menyoroti aspek pelaksanaan. Menurut Aidil, jembatan Kapuas II dalam kondisi baik dan terus dipelihara sehingga dapat mendukung kebijakan pengalihan lalu lintas yang diambil oleh pemkot. ”Kondisi jembatan selalu kita pelihara dan kita bersihkan,” katanya. Aidil mengakui, beberapa waktu lalu, sekitar seribu baut jembatan tersebut sempat hilang dicuri orang. Baut yang hilang itu, menurutnya, sudah diganti dengan yang baru. Pihaknya pun terus melakukan pengontrolan. Namun, satu hal yang dirasakan perlu menjadi perhatian dari instansi terkait adalah soal lampu penerangan di sekitar jembatan yang masih minim. Hal itu membuat suasana jembatan menjadi sangat gelap di malam hari dan menyulitkan aparat untuk melakukan pengontrolan. ”Lampu-lampu itu yang perlu segera dipasang,” ujarnya. Di sisi lain, kawasan Jembatan Kapuas II seringkali menjadi tempat berpacaran dan rawan tindakan kriminal.(uni/rnl)

Biasa Curhat sambil Ngopi Sambungan dari halaman 1

Tapi, saya nggak tahu sama siapa,” tutur Tamara saat peluncuran produk Dove Sisterhood yang menempatkan Maia sebagai ikon di The Ritz-Carlton kemarin (21/10). Tamara mengatakan, ucapan Maia tersebut serius. Saat dikonfirmasi, Maia mengelak. ”Nggak, itu becanda saja,” kelit mantan istri Ahmad Dhani tersebut. ”Benar kok, dia sudah pesan gedung. Tapi, calonnya belum ada. Itu (rencana menikah tahun depan, Red) serius kok,” ucap Tamara. Tamara menjadi teman dekat Maia sejak 1995. Saat itu, Maia belum muncul sebagai musisi lewat duo Ratu. Banyak hal yang mereka ceritakan dan biasanya itu dilakukan sambil minum kopi. ”Kami sama-sama senang minum kopi. Jadi, sambil ngopi, kami curhat. Biasanya, kami ngomongin masa depan. Padahal, belum tentu besok kita bangun lagi,” terang Tamara. Sebenarnya, kata Tamara, awalnya dirinya bersahabat denganAhmad Dhani. Tapi, otomatis Tamara berkenalan dengan Maia sampai akhirnya merasa lebih “klik” dengan Maia. ”Mungkin, karena sama-sama perempuan, persahabatan kami terjadi atas kerja sama organ dan perasaan,”

tutur Tamara. Maia menilai Tamara sebagai sahabat yang pas. ”Karakternya cocok dengan saya,” ucap Maia. Menurut dia, Tamara adalah sahabat yang paling gila dengan ciri khas rambut sering berganti-ganti gaya. “Kenapa saya dulu pernah rambut pink semua, warna-warni, itu disebabkan dia (Tamara,

Red),” ujar Maia. Menurut Maia, Tamara adalah sosok pemberani. Selama tindakannya benar, Tamara tidak takut ancaman atau teror. ”Dia juga sangat gampang membantu teman,” puji Maia. ”Saya tahu banyak tentang hope dan wish dari Maia,” balas Tamara. (gen/ ayi)

Solidaritas Gempa Sumatera Sambungan dari halaman 1 172 Hj. Ella Karmila Pontianak 200.000 173 Yanieta Arbi Astutie Pontianak 1.000.000 174 Safira & Raqifah Jl.Camar Pontianak 100.000 175 SDN 52 Kota Ptk Jl. Merdeka, Gg Merak Ptk 500.000 176 Winston Jl. Kara Negara Barat Jkt 1.000.000 177 SMP Pertiwi Ptk Jl. Imam Bonjol Ptk 256.500 178 Pontianak Drammer Club Kota Baru Ptk 2.535.350 179 SDN 07 Pontianak Kota Jl. Lembah Murai Ptk 1.138.000 180 SDN 24 Pontianak Kota Jl. H.M Suwignyo Ptk 2.000.000 181 SMPN 13 Potianak Barat Jl. Komyos Sudarso Ptk 896.000 182 SMPN 20 Pontianak Jl. Khatulistiwa Pontianak 705.500 183 Paguyuban R Tskak Pontianak 700.000 184 H.AM Pontianak 300.000 185 Mapala 19.015.000 186 Sarjono & Linda Jl. M Yamin Ptk 100.000 187 Pengajian AD-Dhuha Pontianak 1.150.000 188 SMPN 3 Sui Raya Jl. AdisuciptoGg Sepakat K.Raya 1.495.000 189 SDN 71 Pontianak Barat Jl. Ya M Sabran Ptk 1.030.000 190 SDS LKIA Ptk Selatan Jl. A Yani 5 Pontianak 815.000 191 SDN 18 Ptk Barat JL.Husein Hamzah Ptk 1.801.500 192 TK I Raudhatul Muhtadin Jl. Selayar 2 Pontianak 456.000 193 SDN 24 Ptk Timur Jl. Ya M Sabran Ptk 460.000 Jumlah S/D 14 Okt 2009 336.509.300 IKSB KALBAR - PEDULI GEMPA SUMBAR Salurkan bantuan anda ke Bank Mandiri No Rekening : 14600-0545884-4 Posko Jl. Johar No. 15/ Hub. Rachmi Telp: 08125623478


Pontianak Post

12

Pigura

Buku Tentang Pemilu KESIBUKAN KPU (Komisi Pemilihan Umum) dalam menangani pemilu legislatif dan presiden sudah lama terlewati. Kesibukan anggota KPU Andi Nurpati saat ini tidak sepadat saat mengurus dua proses pemilu itu. Karena memiliki waktu, Andi ingin melanjutkan keinginannya yang sempat tertunda. ’’Saya mau melanjutkan rencana membuat Andi Nurpati buku. Ini buku tentang pemilu,’’ ujar perempuan kelahiran Makero Wajo, Sulsel, 2 Juli 1966, itu. Ibu tiga anak itu bertutur, tidak banyak orang yang mau mencurahkan diri untuk membuat buku tentang pemilu. ’’Kalaupun ada, buku akademis. Saya ingin buku itu nanti tak hanya sebagai panduan akademis, tetapi juga untuk masyarakat banyak,’’ kata istri Habiburahman ini.Seperti apa bukunya itu? Andi menyatakan masih mempertimbangkan formatnya. Garis besarnya adalah penjabaran soal pengalaman pemilu di setiap tahap. Dia juga akan menyertakan ide-idenya pribadi. Andi juga mungkin bekerja sama dengan orang lain untuk menuliskan pemikirannya. ’’Kalau nanti saya (tulis) semua, bukunya tidak selesai-selesai,’’ terang lulusan postgraduate (pascasarjana) Deakin University, Melbourne, Australia, itu. Dia berharap buku itu bisa menjadi salah satu referensi publik tentang pemilu di Indonesia. ’’Ya, semoga. Sebab, yang terlibat langsung dalam pemilu juga tidak banyak,’’ jelasnya. (bay)

Pengadilan

Tempo-Munarman Berdamai Perseteruan PT Tempo Inti Media Tbk, penerbit majalah berita mingguan Tempo, dengan Panglima Komando Laskar Islam Munarman di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat kemarin (21/10) berakhir damai. Kedua pihak sepakat berdamai dengan sejumlah persyaratan dalam proses mediasi yang dipimpin hakim ketua Nani Indrawati. Ada enam pasal dalam akta perdamaian yang ditandatangani kuasa hukum Munarman, Afdal Muhamad, dan kuasa hukum PT Tempo Inti Media, Sholeh Ali. Majalah Tempo wajib mewawancarai Munarman secara tertulis tentang berita berjudul Dicari: Perekam Tragedi Monas. Polisi Berusaha Membuktikan Riziq Shihab Terlibat Insiden Monas yang dimuat Tempo edisi 23-29 Juni 2008. Jika jawaban tertulis Munarman belum dianggap cukup, Tempo dapat mewawancarai langsung kuasa hukumnya. Wawancara dilakukan selambat-lambatnya 14 hari setelah putusan perdamaian. Hasil wawancara Munarman dan kuasa hukumnya akan dimuat dalam satu halaman sebanyak kurang lebih 3.800 karakter di majalah Tempo edisi berikutnya setelah wawancara. (noe/dwi)

Kamis 22 Oktober 2009

Takut Penjara, Tersangka Coba Bunuh Diri 10 Warga Iran Selundupkan Sabu Senilai Rp 184 Miliar JAKARTA--Petugas Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta dalam dua hari menggagalkan penyelundupan narkoba berjenis sabu dengan nilai perkiraan Rp 184,121 miliar. Kemarin, Bea Cukai mengkonfirmasi resmi informasi terbongkarnya jaringan sabu internasional asal Timur Tengah. ”Ini tangkapan terbesar Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta,” kata Dirjen Anwar Suprijadi kemarin. Pihaknya mengamankan 10 tersangka yang berwarganegara Iran. Delapan orang di antaranya adalah wanita. Ironisnya lagi, enam di antara 8 wanita tersebut mengenakan jilbab. Menurut Anwar, pada Senin 19 Oktober 2009 sekitar pukul 15.05 WIB petugas mengamankan tiga warga negara Iran, masing-masing berinisial MRN, KMS, dan MS yang tiba dengan pesawat Malaysia Airlines MH 721. Dari tangan ketiganya, ditemukan 15 bungkus sabu dengan berat 9.872 gram yang disembunyi dalam 15 bungkus di kemasan makanan jadi. ”Estimasinya senilai 21,718 miliar,” katanya. Hanya berselang lima menit kemudian, petugas kembali menangkap empat warga negara Iran yang berinisial KZS, KR, JMS, ID. Keempatnya tiba di Jakarta dengan pesawat Emirat Air EK 356 tujuan Damaskus, Dubai, dan Jakarta. Dari keempat tersangka

UKON FURKON SUKANDA/INDO.POS.

PENYELUNDUPAN : Petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menggagalkan upaya penyelundupan sabu senilai Rp102,064 miliar, kemarin. Petugas juga menangkap 10 warga Iran dengan barang bukti 26.852 gram kristal sabu dan 22.800 ml sabu cair.

tersebut ditemukan 16.980 gram sabu berbentuk kristal dengan perkiraan nilai Rp 37, 356 miliar. ”Serupa dengan kelompok pertama, keempat tersangka menyembunyikan barang haram tersebut ke dalam kemasan makanan jadi,” katanya. Lalu, sekitar pukul 16.39 WIB, lagi-lagi petugas menangkap dua warga negara Iran berinisial PAD, MBB, yang baru saja turun dari Qatar Airlines QR 638. Berbeda dengan kelompok sebelumnya, barang bukti sabu cair seberat 17.500 mililiter dengan nilai 33 miliar disembunyi-

kan dalam kemasan sampo. ”Dia mengaku beli shampoo di Syria, dia mengaku tidak tahu kalau isinya sabu cair,” jelasnya. Keesokan harinya, Selasa 20 Oktober 2009, tepatnya sekitar pukul 16.39 WIB, seorang warga negara Iran berinisal JV dibekuk petugas, berikut barang bukti 26.852 gram sabu berbentuk kristal dan 17.500 mililiter sabu cair, dengan perkiraan nilai jual Rp 92,47 miliar. Para tersangka yang kedapat psikotropika golongan II tersebut dijerat UU no 5 tahun 1997 tentang psikotropika

dengan ancaman 10 tahun penjara dan denda 300 juta rupiah. ”Mereka akan diserahkan ke Badan Narkotika Nasional Mabes Polri,” ujar Anwar. Di tempat yang sama Humas Bea Cukai R Evi Suhartianto mengatakan kelompok ini berbeda jaringan. Petugas sedang mendalami kemungkinan mereka saling berkaitan. ”Mereka mengaku tidak saling kenal,” katanya. Saking takutnya dipenjara, seorang warga negara Iran, yang menjadi tersangka mencoba bunuh diri. Aksi itu dilakukan dengan menggunakan pisau cukur di Kantor

Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai tipe Madya Bandara Soekarno Hatta tak lama setelah ditangkap. Itu dilakukan di sela-sela pemeriksaan berinisial atas 10 tersangka yang kesemuanya warga negara Iran. Tiba-tiba, salah seorang tersangka, JV, pada sekitar pukul 21.00 WIB minta izin untuk membersihkan muka. ”Ternyata di dalam kamar mandi dia mencoba mengakhiri hidupnya dengan menyilet tangan kiri menggunakan pisau cukur. Dia takut dipenjara, memilih bunuh diri,” ujarnya.(rdl/jpnn/iro)

Semiloka Nasional Entrepreneurship

Tiketnya Mulai Diburu, Pesan Bisa Via SMS PONTIANAK—Bagi anda yang berminat mengikuti semiloka nasional entrepreneurship, sepertinya harus segera mendaftarkan diri. Pasalnya baru sehari pendaftaran di buka panitia, tiketnya langsung diburu. Apalagi Pemerintah Kubu Raya dan Pontianak Post membatasi peserta umum. Bagi yang mau mendaftarkan, silakan menghubungi Divisi Event Organizer Pontianak Post, Lt 5 Graha Pena, Jl Gajahmada No 2-4 telpon 0561-7305071 atau HP 085245629348, 081345615977, atau Staf TU Wakil Bupati Kubu Raya 081649108485. Biaya pendaftaran-

nya Rp300 ribu. Pemesanan tiket semiloka juga bisa melalui SMS. Anda cukup mencatumkan nama lengkap, alamat, dan nomor telpon atau handphone tadi. “Sebetulnya semiloka ini kami gelar untuk tenaga pendidik dan PNS di lingkungan Kubu Raya. Makanya jumlah peserta umum kami batasi. Target kita saja cuma 350 peserta saja,” kata Andreas Muhrotien, Wakil Bupati Kubu Raya, Rabu (21/10). Dijelaskan Andreas, yang juga Ketua Panitia Semiloka Nasional Entrepreneuship, sekarang ini saja untuk jumlah pendaftaran di lingkungan Pemkab Kubu Raya sudah banyak. Bahkan, kata dia, bagi kepala sekolah dan guru wajib ikut. Sebab ini demi kepentingan membangun sumber daya manusia Kabupaten Kubu Raya. “Kalau kita menyuruh anak

kerjaan. Dikatakan Andreas, semiloka nasional entrepreneuship dan pekan entrepreneur, merupakan bukti nyata dimulainya program pendidikan entrepreneur diterapkan di SMA dan SMK di Kubu Raya. Tidak tanggung-tanggung. Semiloka nasional entrepreneurship yang digelar 7-8 November 2009 mendatang, akan mendatangkan Ciputra, Owner Ciputra Group, Dahlan Iskan, Owner Jawa Pos Group, Irwan Abdullah, Direktur Sekolah Pascasarjana Unibudi darmawan/Pontianak post INVESTASI: Wakil Bupati Kubu Raya Andreas Muhrotien memberi- versitas Gajahmada, Chairil Effendi, Rektor Universitas Tanjungpura, kan penjelasan peluang investasi di Kubu Raya kepada Ciputra. dan Muda Mahendrawan, Bupati didik bersepeda, tentu kita harus dia dan Bupati Kubu Raya sepa- Kubu Raya sebagai narasumber. “Kita sudah ketemu dengan Pak lebih pintar dari mereka naik sepeda. kat untuk membangun sumber daya Jangan sampai gurunya kalah pintar manusia, solusinya adalah dengan Ciputra. Tidak ada masalah. Selain dari murid. Ini tidak baik,” kata memasukan program pendidikan siap mendukung, Pak Ciputra juga entrepreneurship di SMA dan SMK. rencananya akan datang ke Kubu Andreas. Pemkab Kubu Raya, lanjut An- Harapannya, kata dia, begitu siswa Raya. Selain ada kepentingan untuk dreas, serius membangun dari pen- tersebut lulus bisa menciptakan pe- entrepreneurship, juga ada kepentindidikan. Atas dasar itu, kata Andreas, luang kerja. Bukan malah mencari gan bisnis,” kata Andreas.(bud)


Pontianak Post l Kamis 22 Oktober 2009

LFP

13 2 Inter Milan v Dynamo Kiev 2

Agenda Premier League Inggris Sabtu 24 Oktober 2009 Wolver.Wanderers v Aston Villa Birmingham City v Sunderland Burnley v Wigan Athletic Hull City v Portsmouth Tottenh. Hotspur v Stoke City Chelsea v Blackburn Rovers

PERSAINGAN TERBUKA MILAN - Kekalahan Barcelona dari Rubin Kazan seharusnya bisa dimanfaatkan Inter Milan untuk mengambil alih pimpinan klasemen. Tapi, Inter sendiri malah gagal meraup poin penuh. Nasib mereka memang tidak seburuk Barca, tapi Inter harus puas dengan hasil imbang 2-2 saat menjamu Dynamo Kiev. Hasil itu memperpanjang rekor tak pernah menang Inter di Liga Champions menjadi tujuh kali berturut-turut. Kemenangan terakhir mereka di ajang antarklub paling elite Eropa itu terjadi tepat setahun yang lalu, yakni unggul 1-0 atas Anorthoris Famaugusta. Tambahan satu angka membuat Inter terbenam di dasar klasemen Grup F, dengan koleksi tiga poin. Tak heran, tactician Jose Mourinho jadi gusar.“Saya tidak pernah berharap hanya mengumpulkan tiga poin setelah tiga matchday. Kami belum 100 persen di kompetisi ini,” ucapnya kesal, sebagaimana dikutip USA Today. “Sudah jelas, saya mengharapkan lebih dari tiga angka. Tapi di sepakbola, beda antara menang dengan imbang itu sangat tipis. Di grup ini, masih ada sembilan poin tersisa, dan kami mempersiapkan diri untuk menghadapi laga-laga itu,” tegasnya. Dynamo unggul duluan lewat Taras Mikhalik lewat gol cepat di menit kelima. Tapi Nerrazuri (sebutan Inter) menyamakan

Minggu 25 Oktober 2009 Bolton Wanderers v Everton Liverpool v Manchester United Manchester City v Fulham West Ham United v Arsenal Liga Primera Spanyol Sabtu 24 Oktober 2009 Atletico Madrid v Real Mallorca Sporting Gijon v Real Madrid Minggu 25 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Sevilla v Espanyol Minggu 25 Oktober 2009 Tenerife v Xerez Getafe v Athletic Bilbao Racing Santander v Osasuna Real Valladolid v Deportivo Coruna Villarreal v Malaga Almeria v Valencia Senin 26 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Barcelona

v

Real Zaragoza

Serie A Italia Sabtu 24 Oktober 2009 Sampdoria v Bologna Inter Milan v Catania Minggu 25 Oktober 2009 AS Roma v Livorno Atalanta Bergamo v Parma Bari v Lazio Cagliari v Genoa Fiorentina v Napoli Palermo v Udinese Siena v Juventus Senin 26 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Chievo Verona v AC Milan Bundesliga Jerman Sabtu 24 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Bayer Leverkusen v Borussia Dortmund Sabtu 24 Oktober 2009 Bayern Munchen v Eintracht Frankfurt Borussia M’bach v Koln Mainz v Freiburg Hanover 96 v VfB Stuttgart Hoffenheim v Nurnberg Minggu 25 Oktoebr 2009 Hertha Berlin v VfL Wolfsburg Schalke 04 v Hamburg SV VfL Bochum v Werder Bremen Ligue 1 Prancis Sabtu 24 Oktober 2009 Boulogne-sur-Mer v Monaco Sochaux v FC Lorient Giron. Bordeaux v Le Mans Grenoble v AS Nancy Nice v Olympique Lyon St Etienne v Valenciennes Minggu 25 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Stade Rennes v Montpellier HSC Minggu 25 Oktober 2009 Auxerre v Lille Racing Lens v Toulouse Senin 26 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Olym. Marseille v Paris St Germain Eredivisie Belanda Sabtu 24 Oktober 2009 (Dini Hari WIB) Utrecht v Roda JC Kerkrade Sabtu 24 Oktober 2009 ADO Den Haag v Sparta Rotterdam Feyenoord v VVV-Venlo Vitesse Arnhem v Heracles Almelo NAC Breda v RKC Waalwijk Minggu 25 Oktober 2009 AZ Alkmaar v Ajax Amsterdam Twente Enschede v Groningen

tekel: Pemain Dynamo Kyiv Gerson Magrao (atas) ditekel pemain belakang Inter Milan Cristian Chivu dalam laga Liga Champions di San Siro, Milan kemarin (20/10).

REUTERS/Alessandro Garofalo

kedudukan lewat Dejan Stankovic menyamakan kedudukan di menit ke-35. Tapi, petaka kembali menghampiri Inter lima menit kemudian, saat bek tengah Lucio menceploskan bola ke gawang Julio Cesar. Inter terhindar dari kekalahan setelah Walter Samuel kembali menyamakan skor hanya dua menit setelah babak kedua bergulir. Idealnya, gol itu bisa memotivasi pemain tuan rumah untuk mendapatkan momen bangkit. Tapi, lagi-lagi pasukan Mourinho gagal memanfaatkan situasi. Meski timnya jelas-jelas tidak bisa memanfaatkan kekalahan Barcelona, Mourinho tetap berterima kasih kepada Rubin Kazan. Menurut dia, hasil yang sangat tidak diduga itu membuat peta persaingan di Grup F tetap terbuka dan sangat seru. Selisih poin antartim sangat tipis, sehingga semua masih berpeluang lolos ke babak kedua. ”Harus diakui, grup ini sangat sulit, dengan semua kontestan berstatus juara nasional. Grup lain itu lebih ringan, dan tim lain mendapat keberuntungan saat drawing, sedangkan kami tidak beruntung,” kata Mourinho, setengah menyindir hasil drawing.”Imbangnya kekuatan di grup ini adalah hal positif. Sampai pertandingan penutup pun kami tidak tahu siapa yang lolos. Laga Barca melawan Dynamo di matchday terakhir fase ini bakal menjadi salah satu kunci,” paparnya. ”Tidak ada favorit di sini. Tapi saya kira, delapan atau sembilan poin sudah cukup bagi kami untuk lolos,” pungkasnya. Itu berarti, Inter harus memenangi semua sisa laga, termasuk melawat ke kandang Barcelona, di matchday kelima 25 November mendatang. (na)

Sevillitas Kukuh Diatas Sheva Menyesal Buang Peluang STUTTGART - Tren positif Sevilla di Liga Champions berlanjut. Setelah di dua laga sebelumnya mengalahkan Unirea Urziceni dan Glasgow Rangers, kemarin dini hari, Sevilla memperalukan tuan rumah Stuttgart dengan skor 3-1. Hasil ini membuat Sevillistas, sebutan Sevilla, semakin dekat dengan babak 16 besar. Sebab, selain kukuh di puncak dengan poin sempurna, sembilan, Frederic Kanoute dkk masih punya jatah dua kali main di kandang. Saat menang 4-1 atas Rangers, itu juga di laga away. Bertandang ke Marcedes Benz Arena, Sevilla sempat diragukan karena di laga terakhinrya mereka menyerah 0-1 saat melawat ke markas Deportivo La Coruna ( Liga Primera). Tapi, kekalahan sama sekali tidak berpengaruh terhadap penampilan skuad Manolo Jimenez. Defender, Sebastien Squillaci menjadi pahlawan bagi Sevilla dengan mencetak dua gol. Pemain timnas Prancis itu menjebol gawang tuan rumah yang dikawal kipper kawakan, Jens Lehmann di menit ke- 23 dan 72. Satu gol Sevilla lainnya dicetak Jesus Navaz di menit ke-55. Sedangkan satu-satunya gol tuan rumah dicetak Elson di menit ke-73. ”Semua melihat penampilan luar biasa dari Sevilla. Saya sangat senang dengan kemenangan ini. Apalagi bisa mencetak dua gol. Ini laga yang sulit. Tapi bermain seperti yang kami lakukan di pertandingan ini, semua menjadi mungkin,” kata Squlliaci kepada channel TVE seperti dilansir Reuters. ”Ketika Sevilla

tampil dalam performa terbaik, maka kami sulit ditaklukkan,” lanjutnya. Pelatih Manolo Jimenez mengatakan bahwa kekompakan tim menjadi kunci kemenangan tim besutannya. ”Stuttgart mendominasi di babak pertama dan kami tahu kami harus main sabar. Para pemain ”membaca” pertandingan dengan sangat bagus,” sambungnya. Di laga kemarin dini hari, tuan rumah Stutggart sebetulnya jauh lebih domnan. Dari data statistic, selama 90 menit tuan rumah berhasil melakukan 24 kali upaya tembakan ke gawang Sevilla ( tapi melenceng). Sementara Sevilla Cuma tujuh kali. Tuan rumah juga menguasai 60 persen penguasaan bola. (ali)

PERTANDINGAN melawan Inter Milan dini hari kemarin bermakna nostalgia bagi striker Dynamo Kiev, Andriy Shevchenko. Untuk pertama kali sejak dijual ke Kiev musim panas lalu, dia kembali ke San Siro. Stadion yang sudah jadi rumahnya selama lebih dari delapan tahun. Ya, sebagai penggawa AC Milan periode 1999-2006, dia punya banyak kenangan manis di stadion tersebut. Termasuk memenangi Serie A musim 2003/2004, plus Liga Champions 2003. Setelah bermain dua musim di Chelsea pun, dia sempat dipinjamkan lagi ke Rossoneri (sebutan Milan). Tentu, pemain yang lebih akrab disapa Sheva itu ingin mengulang memori manis itu dengan cara menjebol gol gawang Julio Cesar. Motivasinya berlipatlipat mengingat Inter merupakan rival bebuyutan mantan klubnya. Apa daya, dua peluang emas dia sia-siakan, dan dia gagal mempersembahkan kemenangan untuk Dynamo. ”Sayang sekali saya gagal membuat gol. Bolanya memantul Hasil Kemarin (21/10) Grup E Debrecen v Fiorentina 3-4 (Czvitkovics 2, Rudolf 28, Coulibaly 88/Mutu 6, 20, Gilardino 10, Santana 37) Liverpool v Lyon 1-2 (Benayoun 41/Gonalons 72, Delgado 90+1)

REUTERS/Michael Dalder

selebrasi: Pemain Sevilla Sebastien Squillaci (kiri) dalam laga kemarin.

Klasemen Sementara 1. Lyon 3 3 0 0 2. Fiorentina 3 2 0 1 3. Liverpool 3 1 0 2 4. Debrecen 3 0 0 3

7-1 6-4 2-4 3-9

9 6 3 0

di detik-detik terakhir,” ungkap Sheva tentang beberapa peluang yang dia dapatkan. “Saya melihat persis apa yang terjadi. Seperti pada kesempatan terakhir saya, saat tinggal berhadapan dengan Julio Cesar. Bola itu memantul tiga kali waktu saya berencana menembak,” paparnya. Pada akhirnya, striker 33 tahun itu mengaku bahwa hasil imbang yang dicetak Dynamo di San Siro adalah skor yang sangat adil. Dia memuji semangat juang rekanrekannya, walau bagaimanapun juga Inter adalah musuh tangguh yang sulit dikalahkan. “Kami punya banyak kesempatan untuk menang. Tapi Inter juga begitu. Kekuatan kami cukup berimbang. Ini pertandingan yang seru, kami main bagus, dan ini adalah hasil yang memuaskan semua pihak,” ungkap Sheva. Kepada jurnalis Italia, Sheva juga mengungkapkan kebahagiaannya kembali ke Negeri Pisa. “Bellissimo! Menyenangkan sekali. Saya merasakan tautan emosional yang begitu kental di stadion. Saya punya banyak Grup F Barcelona v Rubin Kazan 1-2 (Ibrahimovic 48/Ryazantsev 2, Gokdeniz 73) Inter Milan v Dynamo Kyiv 2-2 (Stankovic 35, Samuel 47/ Mykhalyk 5, Lucio 40-o.g.) Klasemen Sementara 1. Barcelona 3 1 1 1 2. Dynamo Kyiv3 1 1 1 3. Rubin Kazan 3 1 1 1 4. Inter Milan 3 0 3 0 Grup G

3-2 5-5 4-5 3-3

4 4 4 3

Andriy Shevchenko, Dynamo Kiev

kenangan manis di San Siro, sehingga perasaan saya selalu campur aduk setiap kembali ke sini,” tuturnya seperti dikutip Novantesimo.it. Sheva merupakan salah satu pemain paling sukses di Liga Champions yang masih aktif. Dalam 97 penampilannya di kasta Rangers v Unirea Urziceni 1-4 (Vilana 2-o.g./Bilasco 32, Lafferty 49-o.g., McCulloch 59-o.g., Brandan 65) Stuttgart v Sevilla 1-3 (Elson 74/Squillaci 23, 72, Navas 55) Klasemen sementara 1. Sevilla 3 3 0 0 9-2 2. Unirea Urziceni 3 1 1 1 5-4 3. Stuttgart 3 0 2 1 3-5 4. Rangers 3 0 1 2 3-9 Grup H AZ Alkmaar v Arsenal

9 4 2 1

1-1

REUTERS/Max Rossi

tertinggi liga antarklub Eropa itu, kapten Timnas Ukraina tersebut sudah menyarangkan 47 gol. Salah satu golnya yang paling bersejarah adalah tendangan penalti ke gawang Juventus di final musim 2002/2003. Gol itu turut mengantar Milan merebut trofi musim tersebut. (na) (Mendes da Silva 90+3/Fabregas 36) Olympiacos v Standard Liege 2-1 (Mitroglou 43, Stoltidis 90+3/De Camargo 37) Klasemen Sementara 1. Arsenal 3 2 1 0 6-3 7 2. Olympiacos 3 2 0 1 3-3 6 3. AZ Alkmaar 3 0 2 1 2-3 2 4. Standard Liege 3 0 1 2 4-6 1 Keterangan: Dua tim terbaik masing-masing grup lolos ke babak 16 besar.


14 14

LFP

LFP

sosok

Out Tiga Pekan SUDAH jatuh tertimpa tangga. Ungkapan itu cocok untuk menggambarkan nasib Barcelona pertengahan pekan ini. Menderita kekalahan perdana dari tim yang tidak pernah “bunyi” di Eropa Rubin Kazan, mereka juga kehilangan defender tangguh Daniel Alves. Dia mendapat cedera otot paha kanan, hanya beberapa menit menjelang pertandingan usai. Di menit ke-90, dia harus digantikan Sergi Busquets. Tim medis Blaugrana (sebutan Barcelona) mewajibkan dia istirahat tiga pekan. Kehilangan Alves jelas sangat merugikan Barca. KaDaniel Alves rena selama awal November agenda lokal Spanyol sedang padat-padatnya. Sebab, putaran pertama Copa del Rey alias Piala Raja sudah mulai bergulir. Vonis itu berarti dia harus absen membela Barca sedikitnya enam pertandingan sekaligus. Ya, dia harus melewatkan tiga laga Liga Primera melawan Real Zaragoza, Osasuna, dan Real Mallorca. Juga dua leg babak penyisihan terakhir Copa del Rey kontra Cultural Leonesa. Plus, satu lawatan ke kandang Rubin Kazan. “Ini problem yang sangat serius buat kami. Kehilangan dia bakal besar efeknya,? keluh pelatih Barca Josep “Pep” Guardiola seperti dilansir Marca. “Awalnya kami semua berpikir bahwa dia adalah pemain yang tidak bisa ditaklukkan cedera. Tapi bagaimanapun juga, setiap tubuh manusia punya batasan,” tambahnya. (na)

TOTAL FOOTBALL TOTAL FOOTBALL

Pontianak Post

Kamis 22 Oktober 2009

1 Barcelona v Rubin Kazan 2

Bukti Meniadakan Dominasi itu tidak bertahan lama. BARCELONA - Grafik pePada menit ke 73, counter nampilan Barcelona terus menuattack berkecepatan tinggi run. Setelah start supermulus di Karadeniz Gokdeniz berawal musim, tim besutan Josep buah gol kedua, sekaligus Guardiola itu semakin menunmemastikan kemenangan jukkan tanda-tanda kehabisan Rubin. bensin. Buktinya, juara bertahan ”Kami tidak menyangka itu takluk 1-2 pada underdog bisa menang. Kami hanya asal Rusia Rubin Kazan dini hari berkomitmen untuk main kemarin. Lebih menyakitkan lagi, bagus, dan berharap bisa kekalahan itu terjadi di kandang mengejutkan mereka lewat sendiri, Nou Camp. serangan balik. Puji Tuhan, ”Ini sepakbola, semua tim bisa yang terjadi jauh lebih baik saja menang,” kilah Guardiola dari itu,” kata Berdyev, dalam konferensi pers usai laga, seperti dikutip harian Spasebagaimana dikutip Reuters. nyol AS. Sejatinya, tuan rumah tampil sanDia mengaku, reputasi gat dominan dalam pertandingan Barca sebagai klub bemalam itu. Statistik menunjukkan sar Eropa membuat anak mereka unggul 76 persen dalam buahnya terlalu banyak penguasaan bola. berspekulasi. Misalnya Kunci kemenangan Rubin terREUTERS/Albert Gea letak pada sistem pertahanan yang KALAH : Pemain Barcelona Zlatan Ibrahimovic (kiri) mengontrol bola sebelum mencetak gol. Barcelona kalah terjadinya gol pertama Ryazantsev. Gol itu berawal terorganisasi rapi. Sejak awal, melawan Rubin Kazan dari tembakan coba-coba pelatih Rubin Kurban Berdyev dari jarak 30 yard (27 meter). Tapi malah menyadari timnya tidak bisa mengimbangi dua menit. Memanfaatkan kelengahan bari- demi menyamakan skor, serangan Barca sukses, karena Valdez sama sekali tidak Barcelona lewat serangan terbuka. ”Karena san tengah Barcelona, gelandang Aleksandr tidak efektif. Itu lantaran Lionel Messi yang menduga. “Terus terang saya sangat shocked itu, saya minta mereka menerapkan perta- Ryazantsev lolos dari jerat offside dan mele- biasanya bertugas mengoordinasi lini depan dengan gol pertama. Tendangannya sangat hanan ketat, lalu mencuri kesempatan saat paskan tembakan jarak jauh ke arah gawang tidak tampil maksimal. tidak bisa, dan orang tidak pernah mencoba Barca baru mampu menyamakan keduVictor Valdez, dan menghunjam sisi kanan lawan lemah,” jelasnya. mencetak gol dari jarak sejauh itu,” aku Valdukan tiga menit setelah babak kedua Rubinovye (sebutan Rubin) sudah meny- atas tuan rumah. dez kepada AS. (na) Meski all out menyerbu gawang Rubin dimulai lewat Zlatan Ibrahimovic. Namun, engat Barca saat pertandingan baru berjalan


METRO SPORT

Pontianak Post Pontianak Post

Selasa22 15Oktober September 2009 Kamis 2009

Kembali ke Kota Air

KETUA Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengajak masyarakat Kota Pontianak kembali ke kota air. Sebagai daerah yang dikelilingi sungai, kata dia, sudah selayaknya olahraga air menjadi primadona. Sayangnya hal

tersebut belum bisa diwujudkan. “Oleh karena itu dengan digulirkannya lomba renang lintas Sungai Kapuas ini, diharapkan memberi motivasi bagi masyarakat untuk mencintai olahraga renang,” kata dia kemarin. Pelaksanaan lomba renang lintas

Sungai Kapuas yang dilaksanakan dengan start di Wisma Siantan dan finish di Taman Alun Kapuas Pontianak, pada Minggu (25/10) kemarin, menurut Edi, dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT Kota Pontianak ke-238. Gawe ini, diharapkannya bisa menjadi agenda

15 tahunan. “Ajang ini sangat positif. Selain gaungnya akbar, manfaat yang diperoleh juga besar. Salah satunya pengembangan aset wisata Sungai Kapuas dan pencarian perenang alam berpotensi,” katanya seraya mengatakan lebar Sungai Kapuas yang akan ditempuh peserta

sekitar 320 meter. Masih kata Edi Kamtono, sasaran kegiatan ini sebenarnya lebih diperuntukan untuk insan renang dan masyarakat pinggiran sungai. Tapi dia mempersilahkan jika masyarakat umum ikut serta dalam ajang ini. (bdi)

17 Tim Siap Berlaga

Kejuaraan Sepakbola Antar Klub se-Kota Pontianak PONTIANAK-Memeriahkan HUT Kota Pontianak ke-238, Kamis (23/10) bertempat di Lapangan Bal Keboen Sajoek kejuaraan sepakbola antar klub Pengcab PSSI Kota digu-

lirkan. Ajang ini sebagai perkenalan bagi klub setelah PSSI Kota resmi dilantik beberapa waktu lalu. Hal itu diungkapkan Ketua Harian PSSI Kota Pontianak Awaludin usai technical meeting diAula Bapeda, Selasa (21/10) kemarin. Klub-klub yang ikut serta, jelas Awaludin, ada 17 tim. Yakni, Wana Putra, Fisip, Metra, Erkatude, PSAD, POP, D2, Pontura, Porti, Khatulis-

tiwa, Semangat Baru, Jumbo, PSPI, Bintang Timur, Wajah Baru, Indonesia Muda dan Bima. “Gawe ini rencannya dibuka Walikota Pontianak dan akan dilakukan eksebisi antara legsilatif dan eksekutif,” katanya. Pembukaan, menurut Awaludin, hanya memainkan satu partai antara Fisip dan Metra. Selanjutnya pertandingan akan dilanjutkan pada tanggal 8 Nopember. “Ini dikar-

enakan ada pertandingan Persipon dari tanggal 28 Oktober hingga 6 Nopember,” kata Awaludin. Selain itu, pria yang juga anggota DPRD Kota Pontianak ini menjelaskan ajang ini merupakan program yang sudah dibuat PSSI dari akhir tahun 2009 hingga 2010. Masih banyak lagi agenda yang akan digulirkan, diantaranya kompetisi U-15, U-18, U-21 dan U-23. (bdi)


cmyk

16 - 17

Pontianak Post

l

Kamis 22 Oktober 2009

Pontianak

Hari Jadi Kota Pontianak ke 238 & Festival Budaya Bumi Khatulistiwa

Pesta Diskon Mie Instan di Garuda Mitra +

MUJADI/PONTIANAK POST

RAIH POIN : Belanja di Xing Mart juga mendapatkan poin yang dapat ditukar dengan barang promo dengan diskon hingga 70%.

Xing Mart Gelar Double Point Reward Persembahan di HUT Kota Pontianak SEBAGAI bentuk penghargaan terhadap hari jadi kota Pontianak yang ke-238, Xing Mart mempersembahkan Double Point Reward. Jika biasanya setiap belanja Rp10.000, konsumer mendapatkan 1 point, maka di momen istimewa mereka akan mendapat 2 point. Program menarik ini berlaku khusus bagi para member Xing Mart. Selain itu, Xing Mart juga memberikan ragam promosi untuk produk-produk berkualitas. Beberapa produk yang ditawarkan dengan harga super murah antara lain Tissue Nice, ragam produk Cusson’s Baby, Minyak Goreng Filma, Diapers Sweety dan Mamy Poko. Bagi member Xing Mart, raih terus poin-poin anda dan gunakan poin anda untuk mendapatkan barang-barang

promo kami dengan diskon hingga 70%. Gelegar Double Point Reward Xing Mart ini berlaku mulai 23-25 Oktober 2009. Jangan ketinggalan, manfaatkan kesempatan emas ini. Ingat, promo menarik ini hanya berlaku 3 hari saja. Bagaimana dengan mereka yang belum tercatat sebagai member Xing Mart? Khusus untuk yang belum menjadi member, Xing Mart juga memberikan layanan istimewa. Setiap pembelian Rp 238 ribu, mereka gratis pembuatan kartu member Xing Mart. Tawaran yang tidak kalah menarik juga di berikan Xing Mart kepada member atau bukan member. Setiap pembelian Rp 500 ribu, mereka akan mendapat 1 bungkus Daia Detergent secara gratis. Pembelian Rp 1 juta gratis 1 zak beras Cap Mangga ukuran 10 kilogram. Untuk belanja Rp 1,5 juta gratis 1 bungkus Daia Detergent, dan seterusnya. Penawaran istimewa ini berlaku sampai dengan 31Oktober 2009.(go)

PESTA diskon di Garuda Mitra berlanjut. Beragam kebutuhan yang Anda cari, banyak ditawarkan dengan harga spesial selama berlangsungnya Pontianak Shopping Festival (PSF), 15 Oktober-14 November 2009, guna memeriahkan hari jadi yang ke-238 Kota Pontianak dan Festival Budaya Bumi Khatulistiwa ini. Anda penggemar berat mie instan? Beruntung sekali. Mie instan dari berbagai merek menjadi salah satu produk yang didiskon di Swalayan & Dept. Store yang terletak di Jalan H Rais A Rahman ini. Potongan harganya cukup menggiurkan. Sama nikmatnya dengan ketika Anda menyicipi mie lezat bersama keluarga. Indomie kaldu ayam per-dus yang harga normalnya Rp43.000, selama PSF ini hanya ditawarkan Rp39.900. Anda penggemar berat indomie soto, juga mendapat berkah. Di Garuda Mitra,

harga normal perdusnya yang berkisar pada Rp46.100, dalam gawean ini ditawarkan hanya Rp42.900. Tak senang berkuah, dan memilih Indomie goreng spesial, juga mendapat perlakuan istimewa. Anda bisa menghemat hingga lebih Rp4.000. Indomie goreng spesial yang harga normal perdusnya Rp50.500, dijual dengan harga Rp45.900. Sama halnya dengan Indomie ayam spesial seharga Rp44.900/dus (normal Rp48.200/ dus) dan Indomie karie Rp46.900/dus (normal Rp.50.800/dus). Manager Operasional Garuda Mitra Asia Santoso mengajak masyarakat kota ini untuk memanfaatkan penawaran spesial dari Garuda Mitra dalam gawean PSF ini. “Kami menggelar pesta diskon di semua lantai. Tunggu apalagi, ajak keluarga dan kerabat untuk berbelanja di Garuda Mitra,” ujarnya. (zan)

+

SHANDO/PONTIANAK POST

MENGGIURKAN : Diskon aneka mie instan yang ditawarkan Garuda Mitra, meng­ giurkan konsumen.

Grand Mahkota Hotel Gelar Segudang Promo

Nginap Tiga Malam, Hanya Bayar Dua Malam Pada HUT Kota Pontianak ke-238 kali ini, Hotel Mahkota juga ikut menyemarakan. Tawaran diskon untuk tamu hotel diberikan. Lantas bagaimana manajemen hotel ini mengemasnya?

SEPERTI tak ada habisnya Grand Mahkota Hotel memanjakan pelanggan setianya. Hotel yang terletak di Jalan Sidas tersebut, menggelar segudang promo menarik. Tak tanggung-tanggung, diskon 35 persen untuk room diberikan kepada setiap tamu hotel. “Kamar standar kami dari harga Rp605.000 menjadi Rp393.250. Untuk kamar superior dari Rp665.000 menjadi Rp432.575. Sementara untuk kamar deluxe dari harga +

BUDIANTO/PONTIANAK POST

MODERN : Club Karaoke di Grand Mahkota Hotel dengan ruang mo­ dern dan minimalis.

Rp726.000 jadi Rp471.900,” ungkap Emilia Kristanti, Sales and Marketing Manager Grand Mahkota Hotel.

Tak hanya itu, lanjut Emilia, bagi pengunjung yang menginap tiga malam, cukup membayar dua

malam saja. Juga diberikan diskon 10 persen bagi pengunjung yang bersantai di Sukadana Coffee Shop sambil menikmati live music yang start mulai pukul 20.00 hingga 23.00 WIB. “Kita juga memberikan afternoon tea bagi setiap tamu hotel. Boleh makan snack dan minum teh atau kopi sepuasnya,” kata dia. Grand Mahkota Hotel juga memberikan promo bagi pengunjung yang senang berkaraoke. M-Club Karaoke memberikan free room selama dua jam untuk kamar standar. Ada lagi, Grand Mahkota Hotel juga memberikan promo paket weeding di ball room Takalar hanya dengan Rp26 juta. “Promo ini untuk jumlah tamu minimal 500 orang,” katanya. Di bidang entertain, Grand Mah-

kota Hotel juga dikenal eksis dalam menggulirkan even-even menarik bagi anak gaul dan professional kota ini. Di Bulan November 2009, seabrek even regular telah dipersiapkan, yang rencananya akan digulirkan di Sukadana Coffee Shop. “Awal Nopember ini akan hadir program all this night, yang akan memainkan musik-musik dari band tempo dulu. Seperti Queen, Genesis, Deep Purple dan lain sebagainya,” jelas dia seraya mengatakan Grand Mahkota Hotel memberikan akses internet bebas (Wi-Fi). Selain itu, juga diberikan special packet meeting bagi 15 atau 400 orang peserta. Untuk lebih jelasnya bisa menghubungi Emilia di nomor 08179771312 atau di nomor (0561) 7155428.(bdi) +

cmyk


cmyk

Shopping Festival

Disbudpar Provinsi Kalbar www.disbudpar.kalbarprov.go.id

15 oktober -14 november

Perawatan Spa Profesional dengan Produk Alami Toko Mas Ratna Mutiara Pilihan Kalangan Menengah Atas SEJAK pertama membuka situs layanan di daerah Cibubur pada tahun 2003, Tradispa memiliki banyak tamu dimanjakan dengan perawatan spa profesional yang meliputi unsur tradisional Bali dan Jawa ritual. Nama Tradispa berasal dari konsep asli dan keinginan untuk mengubah pelanggan kami menjadi lebih seimbang tubuh, pikiran dan jiwa melalui perawatan spa tradisional yang eksotis. Dengan menggunakan rumah sendiri membuat aroma terapi alami produk, layanan spa kami telah dirancang untuk memberikan penyembuhan yang berbeda membutuhkan perawatan untuk melepaskan pikiran dari stres, meningkatkan kesehatan tubuh optimal dan mengangkat semangat anda. Sekarang berlokasi di tiga tempat yang berbeda: Cibubur, Serpong, dan Pontianak yang dari pertumbuhan tertinggi di daerah pemukiman di Pontianak, Tradispa memiliki komitmen untuk memberikan etis dan profesional perawatan spa yang berfokus pada loyalitas pelanggan dan kepuasan pelanggan sebagai salah satu nilai inti operasional Tradispa. Terdapat sembilan paket perawatan

+

SHANDO/PONTIANAK POST

TRADISPA : Memiliki komitmen untuk memberikan etis dan profesional perawatan spa yang berfokus pada loyalitas pelanggan dan kepuasan pelanggan.

yang disediakanTradispa, diantaranya Therapist Tradispa akan merekomendasikan pilihan aroma essential oil untuk mengatasi keluhan anda ditambah dengan relazing face acupressure dan ear candle treatment. relaksasi dengan menikmati perawatan diTradispa akan memberikan kesegaran dan energi baru untuk menjadikan anda lebih fit. Selain itu terdapat juga perawatan spesial dari ujung kepala hingga ujung kaki yang dirancang khusus untuk wanita. Anda akan dimanjakan

dengan aromatherapy massage yang menenangkan dilanjutkan dengan body scrub dan body mask yang kaya akan vitamin dan bermanfaat untuk meremajakan kulit, serta Breast treatment dan Ratus akan membantu meningkatkan rasa percaya diri. Untuk lebih memanjakan pelanggan, dalam rangka ulang tahun Kota Pontianak dengan event Pontianak Shoping Festival, dapatkan diskon 10 persen untuk semua Treatment.(wah)

Batik Semar di Ayani Megamal Dukung PSF, Beri Diskon GLOBALISASI ternyata tidak mematikan batik, justru menumbuhkan kebutuhan akan identitas lokal. Adanya kebutuhan itu juga mendorong lahirnya pengusaha batik baru, bahkan pada masa ketika ekonomi Indonesia dalam keadaan buruk. Batik Semar didirikan oleh keluarga Kasigit pada tahun 1947. Selain pengembangkan usaha batik, salah satu tujuannya adalah mempertahankan seni warisan budaya bangsa Indonesia. Corak-corak batik yang diproduksi oleh Batik Semar tidak hanya terbatas pada corak-corak batik Sala saja, tetapi juga dikembangkan untuk memproduksi corak batik Bledakan ( Jogja), Pekalongan, Cirebonan dan Laseman. Sejalan dari perkembangan waktu, sampai tahun 1972 batik juga mengalami perubahan dan perkembangan dengan munculnya teknik baru yang pada waktu itu disebut printing atau batik printing atau printing/sablon dengan motif batik. Untuk mengimbangi dan mengikuti perkembangan atas kemajuan kemajuan tersebut, maka produksi Batik SemarAR sendiri dikembangkan lebih bervariasi baik dalam mode, corak dan warnanya. Batik Semar telah mengembangkan jalur distribusi dengan toko-toko Cabang dan Perwakilan diberbagai temapt kotakota besar di Indonesia, dengan harapan +

SHANDO/ PONTIANAK POST

WARISAN BANGSA : Corak Batik merupakan seni warisan budaya bangsa Indonesia yang telah diakui dunia. Makin diminati masyarakat hingga mancanegara.

dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan hasil produksi Batik Semar. Batik Semar juga telah mengembangkan pemsaran keluar negeri seperti : Amerika, Eropa , Australia dan Negara2 Asia. Hasil usaha dari perintis BatikSemardapatditeruskan kegenerasiberikutnyasejalan dengan usaha melestarikan dan membudayakan batik pada masa mendatang. Segera dapatkan batik dengan beranekaragam model dari bahan yang berkualitas di Batik Semar di Ayani Megamal. Batik Semar turut mendukung kegiatan Pontianak Shoping Festival, dengan

memberikan diskon sebesar 10 persen untuk produk tertentu.(wah)

TOKO Mas Ratna Mutiara telah menjadi pilihan para ibu-ibu pejabat untuk berbelanja perhiasan. Bahkan Ratna, pemilik Toko Mas Ratna Mutiara, telah memiliki banyak pelanggan tetap. Tidak heran jika toko ini lebih menfokuskan berbagai produk perhiasan untuk sekmen wanita. “Tapi tidak semua perhiasan kita jual untuk wanita. Ada juga untuk pria. Kitakan juga ada jual paket perhiasan pernikahan. Paling banyak sih yang 24 karat dari Taiwan,” katanya. Berbagai perhiasan gelang terlihat lebih mencolok di sana, mulai dari yang berukuran besar hingga kecil. Baik itu polos atau berhiaskan batu berharga. Antara lain bertahtakan berlian, blue topas, dan masih banyak lagi. “Kalau untuk cincin, yang lagi in sih cincin Manohara. Banyak yang mencari cincin itu di sini. Begitu datang, langsung laris manis. Cincin ini modelnya seperti yang dipakai manohara, sangat trend dikalangan ibu muda,” ujar ibu

UNGGULAN: Pemilik Toko Mas Ratna Mutiara menunjukkan produk yang menjadi ciri khas tokonya.

+

Made Frans/PPost

yang telah menjalankan bisnisnya sekitar sembilan tahun itu. Satu lagi kelebihan tenant ini, Toko Mas Ratna Mutiara menawarkan perhiasan emas Dubai. Perhiasan emas yang colorfull. Sebuah ciri khas untuk perhiasan yang dijual Toko Mas Ratna Mutiara. “Hiasan batu warna-warni menjadi faktor utama ketertarikan pembeli perhiasan emas Dubai,” katanya. Toko ini juga menawarkan berbagai

perhiasan yang fasionable, seperti kepala ikat pinggang dan gantungan handphone dari emas. Tapi tidak hanya itu, Toko Mas Ratna Mutiara juga menawarkan desain ruangan yang memanjakan pelanggan. “Ya biasanya para ibu pejabat tidak terlalu suka berdiri dan memilih perhiasan di luar. Jadi kami buat ruangan yang ke dalam. Mereka bisa memilih sendiri perhiasan yang mereka suka tanpa merasa risih,” ujarnya.(mde)

Cari Perhiasan Emas, Mal Matahari Tempatnya SIAPA yang tidak mengenal perhiasan emas. Tua muda, pria wanita pasti pernah memiliki perhiasan emas. Bahkan walaupun itu sebatas cincin perkawinan. Bagi sebagian orang perhiasan emas, baik itu emas kuning ataupun emas putih, merupakan keharusan untuk mempercantik diri. Pertanyaannya? Dimana warga Pontianak dapat membeli perhiasan emas dengan aman? Dimana dapat menemukan sentra penjualan emas di Pontianak? Sebenarnya cukup berjalan di lantai dasar Mal Matahari Jalan Jend Urip saja. Tujuh tokoh emas siap melayani para pembeli yang berasal dari Pontianak dan sekitarnya. Antara lain Toko Mas Surya, Permata, Menara, Matahari, Zamrud I, Zamrud II, dan Ratna Mutiara. Bukan hanya menawarkan perhiasan emas yang beragam. Toko-toko emas itu juga menawarkan pelayanan, kualitas dan kejujuran dalam bertransaksi. Seperti yang ditawarkan Toko Mas Surya. Bermula di Kapuas Indah pada 1981, Tresna Sastra pemilik Toko Mas Surya memindahkan tempat usah-

PERHIASAN : Bermacam perhiasan emas yang cantik dan berkualitas bisa didapat di toko-toko mas yang berada di Matahari. MUJADI/PONTIANAK

anya di Mal Matahari pada 2001. Berbagai perhiasan emas dengan desain terbaru langsung didatangkan toko ini dari Jakarta. “Paling banyak sih emas putih yang lagi trend saat ini,” katanya. Tidak hanya perhiasan single yang ditawarkan toko ini.Antaran perhiasan yang biasanya dilakukan pasangan Tionghoa yang akan menikah pun dapat disediakan Toko Mas Surya. Dengan berbagai toko mas di sana, tidak salah lagi jika Mal Matahari telah menjadi

sentratokomasyangsebenarnya.Terlebih pengunjung Mal Matahari yang berbelanja di sana berpeluang menjadi Lucky Shopper tiap minggunya.(mde)

+

cmyk


HALO PUBLIK

18

Pohon Tumbang Untuk pejabat berwenang, tolong diperhatikan diAyani 2 Kubu Raya dekat Dufan, ada pohon yang mau tumbang. Sebelum jatuh korban, tolong dibenahi. Terima kasih. (085245339548)

‘Ayat’ Hilang Berita terbaru ada ayat tembakau dalam UU Kesehatan yang hilang di DPR-RI dan Sekjen DPR dicurigai. Kalau benar apa tidak mungkin UU No. 22 Tahun 2009 bernasib sama dengan UU Kesehatan tersebut, hingga banyak pengendara roda dua ikut kesiangan dan hidupkan lampu di siang bolong ? Benar tidaknya mari kita renungkan bersama dan usulkan kepada Mahkamah Konstitusi untuk merevisinya. Kalau perlu tunda dulu pelaksanaan UU yang sarat dengan persoalan tak genah. Semoga Dewan yang baru dilantik lebih jeli untuk kebaikan sumpah/janji yang diucapkannya. (081352028655)

Plang Nyalakan Lampu Pesan untuk pak polisi, agar masyarakat tahu tentang UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang penggunaan lampu motor di siang hari, saran saya pasang plang bertuliskan Harap Pengendara Motor Menghidupkan Lampu! (081345282312)

DBD di Sekura Mohon perhatian Bupati Sambas dan Dinas Kesehatan untuk mencari jalan keluarnya makin banyaknya korban demam berdarah di Desa Sei Baru, Kec. Sekura, Kab. Sambas. Adik saya telah jadi korban dan tiada, begitupun

Pontianak PostPost KamisRabu 22 Oktober Pontianak 3 Juni 2009

korban-korban lain yang makin bertambah dilarikan ke rumah sakit. (081257154172)

Pemindahan KP4 Pemangkat Kantor Pajak (KP4) Pemangkat tanggal 1 Oktober lalu dipindahkan ke Sambas. Hal ini sangat merugikan dan menyulitkan masyarakat Pemangkat, Tebas, Jawai dan Selakau sekitarnya, padahal potensi pajak sangat besar. Harap kiranya bisa difungsikan kembali. (08125787740)

Cecer Dompet Telah tercecer dompet berisikan SIM B1, KTP atas nama Dodi Satriadi dan Anita Mirta Novitasari. Bagi yang menemukan, saya mohon keikhlasan menghubungi nomor handphone ini. (085246794512)

Prihatin Bengkayang Tolong perhatikan ruas jalan di Bengkayang dan sekitarnya. Jangankan mau lintas perbatasan, jalan dalam kota Bengkayang saja banyak yang rusak dan sempit. Ditambah lagi suasana kota yang panas tanpa tanaman penyejuk. Bagaimana nih Pemda Bengkayang? (085245012990)

Bikin KK Sebulan Saya sebagai warga Singkang, kelurahan Sedau merasa kurang percaya kepada pihak kelurahan. Pembuatan KK dan KTP sampai harus memakan waktu satu bulan, bahkan kadang bisa dua bulan. Apakah peraturannya memang begitu? (081257011979)

Atlet Futsal Saya minta pemerintah memperhatikan atlet futsal Kalbar, karena banyak pemain futsal Kalbar yang berbakat. (085245405085)

Surat Terbuka untuk Presiden Maaf Presiden, Bapak Dr. Susilo Bambang Yudoyono, saya Leo Sutrisno, seorang pengajar yang sudah tua di Universitas Tanjungpura, Pontianak, lancang menulis surat terbuka ini. Pertama-tama saya ingin mengucapkan selamat kembali menduduki kursi kepresidenan yang kedua kalinya. Semoga, ke depan Indonesia dapat Bapak bawa kearah yang lebih baik. Kedua, saya ingin mengajukan dua keprihatinan pribadi yang mungkin terlalu kecil jika dipandang dalam skala makro. Saya akan mulai dari lingkup yang paling dekat dengan pekerjaan saya, yaitu:

pendidikan. Dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir ini terasa ada pergeseran dalam mengelola pendidikan. Yaitu, dari humanis ke industrialis. Akibatnya, sekolah dihadapkan dengan berbagai standarisasi. Diantaranya adalah: isi, proses, kompetensi lulusan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian. Semua aspek pendidikan ini ‘harus’ memenuhi kriteria standar. Kesulitan muncul ketika proses standarisasi tersebut dihadapkan kepada tujuan pendidikan yang tercantum pada Pasal 3 Undangundang Sistem Pendidikan Nasional.

Disebutkan disana bahwa tujuan pendidikan di Indonesia adalah menghasilkan manusia (Indonesia) yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta tertanggung jawab. Kita mengalami kesulitan menyusun standar manusia Indonesia yang seperti itu. Kesulitan lain yang muncul dari pergeseran pengelolaan itu adalah

tumbuh ‘semboyan’ yang berbunyi ‘kalau ingin memperoleh pendidikan yang berkualitas ya harus mau mengeluarkan biaya yang besar’. Semboyan ini mendorong anak-anak usia sekolah dari kalangan yang tidak mampu mulai ‘meminggirkan’ dirinya sendiri. Mereka memilih sekolah-sekolah yang kurang baik penyelenggaraannya. Mereka menjadi terpinggirkan sejak dibangku sekolah rendah. Mereka menjadi semakin tergeser ke pinggir. Keprihatinan kedua menyang-

kut jurang antara orang kaya dan orang miskin yang semakin tampak mencolok mata. Dari Banda Aceh hingga Timor Barat, dari Pontianak hingga Sorong dengan mudah dapat disaksikan rumah-rumah mewah berdiri megah tanpa sungkan di antara rumah-rumah kumuh. Di sepanjang jalur trans Sumatera, Pantura Jawa, Trans Sulawesi, di jalan-jalan kota besar dan kota kecil mobil-mobil mewah turut berdesakkan tanpa malu dengan mobil dan sepeda motor butut (seperti milik saya). Kemewahan juga muncul di semua layar kaca televisi secara serentak, walaupun banyak orang lain dilanda

bencana alam. Rasanya, solidaritas sudah cukup jika ditunjukkan dengan jumlah uang yang disumbangkan, tidak perlu dengan hati lagi. Saya kira, dua hal ini saja ungkapan keprihatian pribadi saya. Sekali lagi mohon maaf karena bobot dari ungkapan ini amat sangat kecil dalam skala kepresidenan. Namun, hanya itulah yang mampu saya rasakan. Semoga berkat Tuhan selalu menjangkau Bapak dan Ibu sekeluarga. Leo Sutrisno Kompleks Untan P 13. Pontianak.


Pontianak Post

OPINI

Kamis 22 Oktober 2009

19

Bagaimana Penentuan Ketua DPRD Kalbar? Tanggapan untuk Turiman Fachturahman Nur

Editorial

Mengapa Harus Tembakau WALI Kota New York Michael Bloomberg suatu hari menulis tentang pengalamannya yang berkesan setelah menerapkan perda larangan merokok. Saat turun ke jalanan di kota pusat kota, Bloomberg yang juga salah seorang terkaya di Amerika disalami banyak pemilik bar dan restoran. Meski awalnya banyak yang menentang, para pemilik kedai rata-rata berterima kasih karena pendapatannya naik setelah adanya peraturan itu. “Para pelayan menciumku karena aku dianggap sebagai penyelamat nyawa mereka,” katanya. Mengapa para pelayan juga ikut berterima? Meski bukan perokok, para pelayan atau pegawai bar sangat rentan terkena penyakit jantung, kanker, dan lain-lain penyakit akibat lingkungan kerja penuh asap rokok. Mereka senang tempat kerja mereka kini bersih dari rokok. Bahkan, enam tahun setelah aturan diberlakukan pada 2002, jumlah perokok di New York berkurang sekitar 300 ribu orang. Kisah sukses Bloomberg itulah yang diharapkan bisa menular ke Surabaya yang juga akan menerapkan Perda No. 5 Tahun 2008 tentang Kawasan tanpa Rokok dan Kawasan Terbatas Merokok. Bambang Dwi Hartomo (Bambang D.H.), wali kota Surabaya, menyatakan bersikap tegas mengawal penerapan perda di lapangan. Mengetok perda yang menguntungkan publik seperti itu memang sebuah prestasi. Namun, mengawalnya sehingga menjadi peraturan yang ditaati semua orang menjadi prestasi yang jauh lebih membanggakan. Di dalam pasal-pasalnya, perda itu jelas menyebut melarang siapa pun merokok atau beriklan di sarana transportasi publik, kesehatan, tempat belajar-mengajar, tempat ibadah, serta arena kegiatan anak. Selain itu, perda tersebut juga mewajibkan tempat kerja dan ruang publik seperti mal, restoran, dan lain-lain menyediakan tempat khusus merokok sehingga tak mengganggu publik. Bambang memang tak sekaya Bloomberg yang menyisihkan USD 125 juta (sekitar Rp 1,17 triliun) dari kekayaannya untuk dana kampanye global memerangi penggunaan tembakau di seluruh dunia. Namun, kita yakin Bambang, jajaran Pemerintah Kota, serta semua stake holder di kota ini berkomitmen untuk menjadikan Surabaya sebagai yang terdepan di Indonesia dalam menjaga warganya dari bahaya asap rokok. Meski sulit, setelah perda itu diberlakukan, ke depan pemkot juga harus memberikan contoh dengan konsekuen tidak menggunakan dana sponsor dari perusahaan rokok untuk kegiatan-kegiatannya. Selain itu, alangkah eloknya jika jajaran pemkot juga memberikan suri tauladan tentang cara mengatur kawasan terbatas merokok di lingkungan kerjanya. **

Pojok Ada Izin Cerucuk Bebas Ditebang *Waduh…kok bisa? Dua PDAM Sakit *Sakitnya apa ya?

Pawang

Pontianak Post

Pakar (ekxpert) Psikologi Hukum dan Hukum Tata Negara Universitas Tanjungpura Pontianak, Bapak Turiman Fachturahman Nur, membuat analisa yang menarik tentang tata cara: bagaimana penentuan ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat (Pontianak post, 20/10/2009). Tulisan beliau khas bahasa hukum (Indonesia), yakni perumusan kalimat yang sangat panjang, dengan anak dan cucu kalimat yang berderet-deret, disertai dengan pasal dan istilah hukum, yang kemudian seolah terpisah dari dunia dan tata aturan Bahasa Indonesia umumnya. Dalam konteks itu, praktisi hukum Todung Mulya Lubis pernah menyatakan “bahwa bahasa hukum sangat spesifik, seringkali hanya dikuasai oleh mereka yang terlibat dan bergulat dengan hukum.” Dalam kaitannya dengan kehidupan kebangsaan, bahasa hukum yang rumit sangat mungkin membuka interpretasi ganda, dan terlebih merugikan masyarakat sebab hukum itu milik publik, diciptakan di ruang publik, dan diterapkan keseluruh masyarakat. Tulisan berikut ini mengambil judul yang sama dengan tulisan Bapak Turiman FN, yakni Bagaimana Penentuan Ketua DPRD Kalbar? Ini dimaksud-

kan sebagai semangat bertukar pikiran terhadap analisa beliau terhadap topik yang sama. Dan tulisan berikut ini ingin meninjau tatacara penentuan ketua DPRD dari (logika bahasa dan kaitannya dengan) sistem pemilu. Logika Bahasa dan Sistem Pemilu. Sutan Takdir Alisyahbana pernah menyatakan, bahwa baik bahasa maupun hukum merupakan penjelasan kehidupan manusia dalam masyarakat. Bahasa dan hukum saling berhubungan, saling mempengaruhi, malahan dianggap sebagai penjelmaan masyarakat dan kebudayaan. Berkaitan de­ ngan logika dan bahasa, Witgenstein menghubungkannya antara pemikiran tentang kalimat dan realitas. Dalam pemahaman ini, dimaknai bahwa semua kalimat yang memiliki arti seharusnya dapat dianalisis ke dalam kalimat dasar sederhana, yang memotret fakta sederhana di dunia. Lalu fakta apa yang dapat menjadi rujukan dalam melihat tatacara penentuan ketua DPRD Kalimantan Barat? Keberadaan lembaga perwakilan (DPR, DPRD) pembentukan dan keberadaannya tidak terlepas dari sistem politik yang dianut oleh Indonesia. Walau berdasar putusan MK dalam penentuan calon Pemilu 2009 memakai sistem

Hilangnya ayat tentang tembakau dalam rancangan UU Kesehatan, yang terjadi baru-baru ini sangat mengundang perhatian beberapa kalangan, baik kalangan hukum maupun pakar kesehatan. Walaupun sekretariat DPR membantah adanya unsur kesengajaan, namun berbagai pihak meragukannya. Kuat dugaan adanya intervensi pihak luar, yang merasa keberatan dengan masuknya ayat ini dalam UU Kesehatan. Kecurigaan ini wajar karena Indonesia merupakan lahan subur bagi produsen rokok, melaui teks berjalan di salah satu TV swasta beberapa waktu yang lalu ditayangkan saat ini ada 57,5 juta perokok aktif, angka ini tertinggi di lingkup negara Asean. Jika setiap perokok menghabiskan 10 batang rokok sehari, maka ada 575 juta batang rokok ditelan pasar setiap harinya. Ini merupakan pasar yang menggiurkan, wajar jika setiap akhir tahun ketika daftar 10 orang terkaya

di Indonesia diumumkan ada pe­ ngusaha rokok didalamnya, tidak jarang lebih dari satu orang. Pencantuman ayat ini mempunyai pengaruh amat luas bagi kalangan pengusaha rokok dan tembakau. Dengan adanya ayat yang berbunyi, “Zat adiktif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi tembakau, produk yang mengandung tembakau, padat, cairan dan gas yang bersifat adiktif yang penggunaannya dapat menimbulkan kerugian bagi dirinya dan/ atau masyarakat sekeliling”, - membawa konsekuensi luas terutama soal pengendalian produk terkait tembakau. Saat ini pengendalian produk tembakau oleh pemerintah sangat lemah. Indonesia merupakan satu-satunya negara di Asia Pasifik yang masih belum meratifikasi Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau (FCTC) yang disyahkan sebagai traktat internasional dalam forum sidang tahunan WHO tahun

Oleh: F Alkap Pasti suara terbanyak, tetapi sistem yang dipakai bagi peserta pemilu legislatif adalah partai politik. Penentuan jumlah kursi, penetapan calon terpilih, misalnya, masih didasarkan pada perolehan kursi partai politik. Dalam kasus di Kabupaten Ketapang misalnya, ada calon dari partai tertentu meraih suara yang signifikan dan seharusnya duduk jika hanya berdasar perolehan kursi perorangan. Tetapi, yang bersangkutan tidak ditetapkan sebagai calon terpilih karena partai yang bersangkutan dalam ketentuan UU Pemilu tidak berhak memperoleh kursi. UU Nomor 27 tahun 2009, dalam konteks pengaturan ketua dewan perwakilan, menempatkan partai politik sebagai titik tolak untuk menduduki pimpinan dewan perwakilan. Hal ini sangat jelas, selain menghubungkannya dengan sistem Pemilu, juga dengan mencermati logika bahasa dan kalimat pada Pasal 303. Pasal 30 (ayat 2) secara jelas menyatakan bahwa pimpinan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), berasal dari partai politik berdasarkan urutan perolehan kursi. Dijelaskan pada ayat (3), ketua DPRD Provinsi adalah anggota DPRD Provinsi yang berasal dari partai politik yang meraih kursi terbanyak pertama di DPRD Provinsi. Jika ketentuan ini tidak

terpenuhi, karena ada lebih dari satu partai memperoleh kursi terbanyak pertama, maka ketua DPRD Provinsi adalah anggota DPRD Provinsi yang berasal dari partai politik yang memperoleh suara terbanyak. Pasal 303 (ayat 4) mengatur: Dalam hal terdapat lebih dari 1 (satu) partai politik yang memperoleh kursi terbanyak pertama sebagaimana dimaksud pada ayat (3), ketua DPRD Provinsi adalah anggota DPRD Provinsi yang berasal dari partai politik yang memperoleh suara terbanyak. Terhadap pasal 303 (ayat 4), Bapak Turiman Fachturahman Nur, dengan berdasar kajian logika hukum dan penggunaan parameter, menafsirkan bahwa “ketua DPRD bukan lagi partai politik yang memperoleh kursi, tetapi anggota DPRD yang memperoleh suara terbanyak.” Adalah benar, bahwa parameter penentuan ketua DPRD yang dipakai pada pasal sebelumnya adalah perolehan kursi, dan berubah menjadi suara terbanyak. Tetapi jika kalimat itu dicermati, yang dimaksudkan sebenarnya jelas: jika peraih kursi pertama lebih satu partai, maka parameter berikutnya yang dipakai adalah partai dengan suara terbanyak (dan bukan anggota DPRD de­ ngan suara terbanyak). Mengingat bahwa sistem Pe­ milu kita (masih) didasarkan pada partai sebagai peserta Pemilu, UU No. 27 mengatur jelas bahwa

dasar penentuan kursi ketua dewan didasarkan pada: partaiperolehan kursi, partai-perolehan suara atau partai – persebaran suara. Artinya, yang berhak memimpin DPRD adalah partai dengan perolehan kursi terba­ nyak. Jika tidak terpenuhi, adalah partai dengan suara terbanyak. Dan jika kedua ketentuan tersebut tidak terpenuhi, maka partai dengan suara terbanyak dengan persebaran wilayah perolehan suara partai politik. Catatan Penutup Bagian penjelasan dari UU No. 27 tahun 2009, berkaitan dengan pasal 303 (ayat 2), menyebutkan bahwa partai politik yang urutan perolehan kursinya terbanyak di DPRD Provinsi dan berhak mengisi kursi pimpinan DPRD Provinsi, melalui pimpinan partai politik setempat mengajukan anggota DPRD Provinsi yang akan ditetapkan menjadi pimpinan DPRD Provinsi. Bagian penjelasan ini juga memperkuat argumen, bahwa pimpinan dewan (DPRD Provinsi) adalah anggota DPRD dari partai dengan suara terbanyak dan bukan anggota DPRD dengan suara terbanyak. Demikian, pemikiran ini dibuat dalam konteks sosialisasi Pemilu dan khususnya berkaitan dengan pendidikan politik dan pendidikan pemilih. (*)

Tindakan FDA ini sebagai upaya melindungi generasi mudanya dari bahaya rokok. Karena selama ini disadari flavored cigarette merupakan umpan terbaik untuk menjerat remaja menjadi pecandu rokok. Menurut sebuah penelitian perokok berusia 17 tahun lebih tertarik produk rokok dengan perasa tambahan diban­ding dengan perokok berusia 25 tahun Konsumsi rokok atau tembakau telah menjadi masalah sosial yang memerlukan penanganan serius, karena selain berpengaruh pada kesehatan juga mempengaruhi pada pengeluaran keluarga. Menurut lembaga demografi Fakultas Ekonomi UI 70% perokok Indonesia adalah masyarakat miskin. Dalam struktur pengeluaran keluarga miskin 12 % dari total pengeluaran mereka dibelanjakan untuk konsumsi rokok. Ironis, ketika pemerintah berupaya untuk membantu masyarakat miskin melalui dana Bantuan Langsung Tunai, 12 % dari pemberian itu

mereka setor kembali ke perusahaan rokok. Ketika mereka sakit pemerintah berupaya untuk memberikan layanan kesehatan gratis, namun tidak tertutup kemungkinan penyakit itu mereka ”beli” melalui rokok. Merokok merugikan kesehatan, ini sudah diketahui umum. Tapi pengetahuan ini tidak mampu mendorong para pecandu nikotin untuk menghentikannya. Hal ini terkait dengan efek yang ada dalam rokok. Nikotin dalam rokok akan mempengaruhi susunan syaraf yang mampu merangsang pembentukan beberapa zat kimia salah satunya dopamine. Zat ini memberikan efek ketenangan akibatnya perokok akan merasa lebih tenang, daya pikir terasa lebih cemerlang dan mampu menekan rasa lapar ( Hudoyo,SP, 2008).

*) Penulis, anggota KPU Kab Ketapang. Dan tulisan ini merupakan pendapat pribadi.

Dibalik Ayat 2 yang Hilang Oleh: Drs Usman SM Kes 2003. Kelemahan ini dimanfaatkan oleh perusahaan rokok untuk lebih gencar meraih para remaja untuk menjadi pero­kok pemula, melalui berbagai iklan yang “ menggigit”. Jika remaja dapat digaet sebagai pecandu tembakau, maka konsumsi rokok dalam masyarakat akan meningkat. Berbeda halnya dengan Ameri­ka, baru-baru ini Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengeluarkan aturan melarang para produsen rokok memproduksi, menjual, atau mengekspor rokok beraroma atau flavored cigarette sebagai aplikasi dari Undang-Undang pencegahan merokok dalam keluarga dan pengendalian Tembakau (The Family Smoking Prevention and Tobacco Control Act ) yang disyahkan oleh Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, Juni lalu.

*) Penulis, Dosen Politeknik Kesehatan Depkes Ptk, Jurusan Keperawatan Singkawang

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. PenerPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT bit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/ Jawa Pos Group Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


TOTAL SPORT

20 Kapolda Cup

Sintang dan KKR Mendominasi PONTIANAK—Kejuaraan tinju amatir bertajuk Kapolda Cup yang berlangsung di Halaman Stadion SSA berlangsung ketat. Beberapa daerah mulai menunjukan dominasinya. Seperti yang terlihat pada laga penyisihan, Senin (21/10) kemarin. Beberapa petinju Sintang, Ketapang, KKU, KKR begitu mendominasi. Di kelas 48 kg junior, Theodores asal Sintang mengalahkan petinju Een asal KKR. Kemudian Bahrin (KKU) menang atas Stepanus (Ktp). Dwi Sulistiono (KKR) mengalahkan Cornelius (Ktp) di kelas 50 kg. Dan di kelas 52 kg, Aridansyah (Ktp) menundukan Hendra (Skw). Untuk senior, di kelas 48 kg, Agus (KKR) menang atas Abel (Stg). Sementara James Bond (Ldk) takluk dari Feriansyah (Ktp). Di kelas 51 kg, Petrus (Skw) dikalahkan Arnadi (KKU). Sementara Ridho dari KKR juga tunduk dari Robi (Ktp). Untuk kelas 54 kg, Iwan (Mpw) kalah dari Ahmad KKR dan Dedi (Ktp) menang atas Dalas (KKU). Di kelas 57 kg, Mansyur harus mengakui keunggulan Edi K dari KKR. Sementara Hidayat juga takluk dari Tarmizi asal Singkawang. Di kelas 60 kg, Thovik kalah dari Widodo (Stg). Gurnarso (Stg) menang atas Agus (Mpw) di kelas 64 kg. Di kelas 69 kg, Sudirman dari Ketapang mengalahkan Kornelius asal Landak. Sementara Junaidi kalah dari Sambas asal Sintang. Menurut Sekretaris Pertina Kalbar, Ir Tugiman ajang ini dimulai pukul 19.00 WIB dan berakhir tanggal 22 Oktober. Untuk kadet, digelar tiga ronde dengan durasi dua menit. Junior, empat ronde durasi dua menit. Sementara senior, tiga ronde dengan durasi tiga menit. “Kita cukup gembira karena Kapolda Kalbar Brigjen Pol Erwin TPL Tobing selalu hadir untuk menyaksikan pertandingan. Setiap hari beliau datang. Ini memberi motivasi bagi setiap atlet untuk menunjukan kemampuannya dalam jotos ini,” katanya. (bdi)

1

Kamis 22 Oktober 2009

Ingin Sempurnakan Gelar di Malaysia ROMA - Perjalanan MotoGP musim 2009 menyisakan dua balapan lagi. Tapi, persaingan memperebutkan gelar juara bisa jadi cuma sampai di lomba terdekat, yang berlangsung di Malaysia, akhir pekan ini. Juara bertahan Valentino Rossi berpeluang mengunci puncak klasemen dalam balapan yang berlangsung di sirkuit. Saat ini, Rossi unggul 38 poin dari rekan setimnya di Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo. Untuk memastikan gelar juara dunia, dia hanya butuh tambahan 12 poin atau mengakhiri lomba di urutan keempat di Malaysia. Meski peluang Rossi sangat besar, menurut pembalap berjuluk The Doctor ini, akan sangat tidak menyenangkan merebut gelar juara dunia tanpa naik podium. karena itu, menuju Malaysia ambisinya tetap tinggi. “Tentu saja akan sangat menyenangkan apabila berhasil menjadi juara di Phillip Island. Namun sebelum lomba saya telah bersumpah akan membuat selisih lebih dari 20 poin dengan Lorenzo,” kata Rossi kepada Gazzetta dello Sport. Di seri terakhir yang berlangsung di Phillip Island, Australia, Rossi berada di urutan kedua tepat di belakang Casey Stoner. Sementara Lorenzo gagal finis setelah kecelakaan di lap pertama.“Saat ini kami unggul 38 poin, Ini tentunya sangat menguntungkan dan kami akan berusaha menjadi juara di Sepang,” lanjut Rossi. “Bahkan bila dia (Lorenzo) juara, saya tetap akan menjadi juara dunia apabila menempati urutan keempat. Tapi, bukan seperti itu yang saya inginkan. Saya tidak ingin menjadi juara dunia tanpa naik podium,” tegasnya. Selain mempertahankan gelar juara dunia, ada target lain yang ingin dicapai oleh Rossi di musim ini. Dia ingin mendapatkan poin lebih dari 300 saat musim berakhir. Faktanya, dalam meraih delapan gelar juara dunia sebe-

Liverpool

v

Lyon

Valentino Rossi

2

Kans Si Merah Menipis LIVERPOOL - Alarm tanda bahaya bergema di Anfiled, kandang Liverpool. Klub berjuluk The Reds itu terancam tidak bisa lolos ke babak knockout Liga Champions, menyusul kekalahan pahit 1-2 dari Olympique Lyon, dini hari kemarin. Kekalahan itu membuat mereka terjebak di peringkat ketiga klasemen sementara Grup E, dengan nilai tiga. Fase grup memang menyisakan tiga pertandingan lagi, tapi kans Liverpool untuk merangsek ke atas sangat sulit. Di saat yang sama, Fiorentina menang di kandang Debrecen mengumpulkan nilai absolut sembilan, disusul Lyon yang mengoleksi enam poin. ”Kami berhak atas kemenangan ini. Kami pantas mendapatkan semua yang kami raih,” tegas pelatih Lyon Claude Puel, sebagaimana dilansir Reuters. ”Tapi masih banyak yang harus dilakukan. Tentu saja, Liverpool akan datang ke stadion kami dengan niat membalas kekalahan, karena mereka sangat butuh menang. Tapi kami tidak akan diam saja sampai saat itu tiba,” tambahnya. Bertanding di kandang sendiri, Liverpool sebenarnya mengawali laga dengan kepercayaan diri tinggi. Apalagi, mereka kembali diperkuat kapten Steven Gerrard yang sudah lama absen akibat cedera pangkal paha. Ternyata, kondisi Gerrard belum

Pontianak Post

REUTERS/Phil Noble

GOL: Pemain Olympique Lyon Maxime Gonalons (tengah) melakukan selebrasi bersama rekan satu timnya usai mencetak gol saat melawan Liverpool.

seratus persen fit. Dan menurunkan dia di saat seperti itu bukan keputusan yang benar. Pada menit ke-24, dia harus ditarik keluar lagi lantaran cederanya kambuh. Kepergian sang kapten berdampak sangat buruk pada penggawa The Reds. Lebih dari kehilangan seorang pemimpin, mereka ikut menyadari bahwa arsitek Rafael Benitez membuat kesalahan dengan memaksakan dia turun. Mereka pun dibayangi kekhawatiran Gerrard

bakal out lebih lama lagi. Lyon dengan cerdik memanfaatkan beban psikologis tuan rumah. Tepat setelah Gerrard keluar, serangan mereka makin menjadi. Kendati demikian, justru Liverpool yang sukses mencuri gol lewat Yossi Benayoun, empat menit jelang jeda. Tapi anak buah Puel yang bermain sabar mampu menyamakan kedudukan lewat pemain pengganti Maxime Gonalons di menit ke-72. Cesar Delgado

memastikan kemenangan Lyon di masa injury time. ”Ini adalah hasil yang sangat mengecewakan,” keluh Benitez. ”Kami direpotkan terlalu banyak problem sebelum pertandingan. Pemain cedera, hal-hal non teknis, macam-macam lah,” lanjut dia. Selain Gerrard yang terpaksa ditarik di tengah laga, The Reds juga tidak diperkuat striker asal Spanyol Fernando Torres yang juga cedera. Soal problem non teknis, yang dimaksud Benitez adalah kekalahan kontroversial dari Sunderland di pentas Premier League Minggu malam lalu. “Tapi sebenarnya itu bukan alasan yang tepat. Karena kami masih sempat leading di babak pertama. Kedudukan itu bertahan sampai pertengahan babak kedua. Jadi saya tidak bisa menyalahkan problem cedera ini,” lanjut pelatih asal Spanyol itu. Jika ingin lolos ke babak kedua, Liverpool mutlak harus memenangkan tiga laga tersisa. Yakni lawatan balasan ke Lyon dan satu laga away lagi ke tim paling lemah di Grup E, Debrecen. Di matchday terakhir fase grup, The Reds juga harus menjamu pimpinan klasemen Fiorentina. Agenda itu jelas tidak ringan. ”Tapi kami tidak punya pilihan lain. Saya pikir, memang itulah yang harus kami lakukan saat ini,” ucap Benitez. (na)

lumnya, poin Rossi selalu lebih dari 300. “Saat ini masih tersisa dua lomba. Saya telah mengumpulkan 270 poin dan akan lebih bagus bila saya mampu melampaui 300 poin. Bila hal itu dapat saya wujudkan, maka saya melakukan hal yang sangat baik,” katanya. Musim ini, Yamaha begitu dominan di persaingan. Dari 15 lomba, sepuluh di antaranya dimenangkan duet Yamaha, Rossi enam kali dan Lorenzo empat. Meski demikian, bukannya tanpa kesalahan di tim tersebut. Rossi mengakui dirinya dan Lorenzo melakukan beberapa kesalahan tahun ini. Tapi, Rossi mengakui hal itu bukan karena faktor tekanan mental yang muncul sebagai imbas persaingan keduanya. Kesalahan-kesalahan tersebut berasal dari setting motor yang tak pas. “Dibandingkan 2008, kami sedikit kurang konsisten dalam menemukan setting yang pas. Mungkin karena YZR M1 lebih gampang di-setting. Jadi, semua lebih karena faktor teknis,” jelas Rossi. Sepanjang musim ini, Rossi gagal meraih podium sebanyak empat kali. Bahkan, dua di antaranya di gagal meraih poin, yaitu di Le Mans, Prancis dan Indianapolis, AS. Sisanya, dia berada di urutan kelima di Donington Park, Inggris dan peringkat keempat di Estoril, Portugal. “Setelah di Estoril, kami mencoba mengidentifikasi kesalahan, baik dari sisi teknis maupun sikap. Kami tahu, harus lebih fokus dan untuk mencapainya butuh tekanan. Itu normal dan manusiawi untuk pembalap yang sudah sering menang,” kata Rossi. Sementara itu, Lorenzo tak mau banyak berharap di dua balapan tersisa. Selisih 38 poin sangat sulit dikejarnya, apalagi sambil berharap Rossi tak mampu meraih poin. “Gelar juara sulit untuk dikejar. Kini, saya hanya ingin melihat ke depan untuk menjalani dua balapan terakhir dengan baik,” ujar Lorenzo. (ady)

Timba Ilmu dari Eks Pelatih NBL PERTH - Setumpuk ilmu baru diturunkan Craig Jackson, operation manager Basketball Western Australia, kepada tim DetEksi Basketball League (DBL) Indonesia All-Star 2009 saat sesi high performance team training Rabu kemarin (21/10). Pada sesi yang berlangsung sekitar 2,5 jam itu, Jackson, mantan asisten pelatih tim NBL Australia, Perth Wildcats, mengajarkan materi fundamental hingga permainan kepada student athlete. “Mari kita sebut materi hari ini (kemarin, Red) adalah basket dari A sampai O. Saya tahu mereka semua sudah mengenal basket dengan baik. Tapi, mereka tetap butuh memantapkan materi A, yaitu fundamental. Pemain yang punya fundamental baik akan bermain jauh lebih baik dalam sebuah pertandingan,” jelas CJ (baca: Sije), sapaan akrab Craig Jackson. Sesi high performance dimulai dengan drill penguasaan bola. Pemain diminta berlari sambil membuat bola mengelilingi pinggang dengan dua tangan. Lalu, dilanjutkan dengan berjalan cepat sambil melewatkan bola di antara dua kaki. Kesannya sederhana, namun ternyata tidak segampang instruksinya. Baru awal, beberapa pemain sudah merasakan sulitnya latihan yang diberikan CJ. “Aduh, terasa berat kaki ini. Bola jadi susah diatur kalau tidak di-dribble ya,” celetuk Yohana Magdalena Momot asal SMA Teruna Bakti Jayapura.

Latihan di Perry Lakes Stadium itu berlanjut ke pengasahan dribble dan kombinasi passing serta pergerakan pemain. “Poin yang penting, passing dalam pola seperti itu jangan lambung atau terlalu ke bawah. Harus lurus seperti peluru. (Passing) yang seperti itu sulit dicuri. Semua harus meningkatkan power tangan dan konsentrasi agar pola tersebut makin sempurna,” terang CJ. Usai dengan latihan tersebut, high performance team training masuk tahap drill menembak bola dan defense. Selain itu, CJ juga mengajari gerakan cepat mengantisipasi fastbreak, posisi paling pas untuk menghentikan drive lawan, dan masih banyak lagi. Usai latihan, tim DBL Indonesia All-Star langsung bertolak menuju Bunbury, kota terbesar kedua di Australia Barat, sekitar tiga jam naik bus dari Perth. Tadi malam, tim menjalani pertandingan melawan South West Academy of Sport di kota berpenduduk sekitar 60 ribu orang tersebut. (dat)


metropolis Pontianak Post

Kamis 22 Oktober 2009

21

PDAM Sambas dan Mempawah Terkategori Sakit PONTIANAK - Cakupan pelayanan air minum di Indonesia masih rendah. Sistem perpipaan nasional baru tercapai 26,44 persen. Bahkan, dari program 2008 terdata bahwa sebanyak kinerja 97 PDAM termasuk kategori sakit, termasuk Kabupaten Pontianak dan Sambas. ”Dari 26,44 persen sistem perpipaan tersebut, untuk wilayah perkotaan tercapai 47,23 persen, perdesaan 11,55 persen, dan bukan perpipaan terlindungi 37,47 persen,” kata Kepala Sub Dit Investasi Air Minum Dirjen Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum,

Alex Abdi Chalik di Pontianak, Rabu (21/10). Menurut Alex, kondisi akhir pada 2004, sebanyak 38 PDAM dinyatakan sehat, 73 kurang sehat, dan 224 PDAM kondisi kinerjanya termasuk kategori sakit. Pada 2008, jumlah yang dinyatakan sehat meningkat menjadi 104 unit, kurang sehat 134 unit, dan sakit 97 unit. Di Kalbar, lima kabupaten/ kota termasuk kategori kurang sehat, yakni Kota Pontianak, Sanggau, Sintang, Ketapang, dan Kapuas Hulu. Sedangkan dua daerah lainnya dinyatakan sakit, yakni Kabupaten Pontianak dan Sambas.

Dengan kondisi tersebut, target pencapaian MDG’s masih jauh. Pada 2015 masyarakat di Indonesia termasuk Kalbar bisa mendapatkan dan tercakup dalam sistem penyediaan air minum. Alex mengatakan pemerintah melaksanakan berbagai kebijakan untuk meningkatkan cakupan dan kualitas sistem penyediaan air minum. Di bidang kelembagaan, peraturan dan perundang-undangan, pemerintah membuat kebijakan memperkuat fungsi regulator dan operator dalam penyelenggaraan sistem penyediaan air minum, serta mener-

penyediaan air minum masih rendah, tarif kurang wajar, dan manajemen belum profesional, serta tingkat kehilangan air yang tinggi. ”Bahkan ada yang kehilangan air mencapai 80 persen,” ujar Alex. Selain itu, pengendalian pemanfaatan dana alokasi khusus kurang efektif juga menjadi kendala yang harus dihadapi. Degradasi lingkungan akibat pola pembangunan yang tidak terarah dan aktivitas ekonomi sehingga menyebabkan menurunnya kuantitas dan kualitas air baku. Kendala lainnya adalah sebaran sumber daya

apkan prinsip kepengusahaan pada lembaga penyelenggara. Selain itu, juga meningkatkan penyediaan air baku untuk kebutuhan air minum. ”Dianggarkan Rp7,4 triliun untuk dukungan air baku jika PDAM mengalami kendala. Selain itu, pada 2009 dianggarkan Rp15 miliar untuk subsidi atas pinjaman invetasi yang dilakukan PDAM. Pada 2010 dianggarkan Rp50 miliar untuk subsidi ini,” kata Alex. Kata Alex, terdapat kendala dalam pengembangan PDAM. Komitmen dan perhatian pemerintah daerah terhadap pengembangan sistem

u Ke Halaman 27 kolom 1

Stop Tebang Cerucuk! Ada Izin Cerucuk Bebas Ditebang PONTIANAK – Penebangan kayu bulat kecil atau cerucuk dapat dilakukan masyarakat mau pun perusahaan secara bebas bila mengantongi izin. “Pengaturannya dibuat Menteri Kehutanan dengan memperhatikan kebutuhan kayu masyarakat,” Yuyun Kurniawan, aktivis Yayasan Titian kemarin di Pontianak. Ia mengatakan pembangunan properti membutuhkan Yuyun Kurniawan kayu dalam jumlah besar. Dikatakannya, kebutuhan kayu sering menjadi persoalan yang tidak pernah tuntas, bahkan cenderung mendapatkan perhatian luas. “Sebenarnya semua itu dapat terpenuhi ketika pelaksanaan manajemen hutan berjalan u Ke Halaman 27 kolom 1

PONTIANAK - Aksi penebangan kayu cerucuk secara liar harus dihentikan. Jika dibiarkan, kegiatan itu akan merusak keseimbangan eksositem hutan. Fakta juga membuktikan bahwa penebangan cerucuk yang tidak terkendali berdampak pada terjadinya banjir, tanah longsor, hilangnya kesuburan tanah dan terputusnya mata rantai regenerasi hutan. Demikian diungkapkan Dekan Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura Abdurrani Muin. Menurutnya, cerucuk merupakan cikal bakal dari tumbuhnya pohon besar. Untuk bisa tumbuh besar, cerucuk memerlukan waktu puluhan tahun. Jika penebangan cerucuk terus dilakukan dengan tanpa perhitungan, maka dapat dipastikan pepohonan di hutan akan musnah. Kayu cerucuk sebenarnya aman untuk digunakan asalkan ditebang sesuai dengan aturan. Kayu cerucuk yang boleh ditebang adalah kayu cerucuk yang hidup di bawah rindangan pohon indukan. Sangat tidak disarankan untuk menebang kayu cerucuk yang hidup tanpa ada pohon indukan.

Ganti Beton dan Bambu

MUJADI/PONTIANAK POST

CERUCUK: Cerucuk yang terus digunakan dalam pengerjaan proyek. Permintaan pun tak pernah putus.

u Ke Halaman 27 kolom 1

Beasiswa Bank Pasar Belum Dibagikan

Informasi

Punya Dua Warmasif SAAT ini telah dibangun 78 Warung Masyarakat Informasi di Indonesia. Sedangkan di Kalbar, hingga sekarang sudah ada dua daerah yang memilikinya yakni di Kota Pontianak dan Singkawang. Sebagai pusat informasi dan pembelajaran teknologi informasi dan komunikasi, warmasif dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum HM Munsin tanpa dikenai biaya. Biaya hanya akan dikenakan apabila pengguna memanfaatkan media internet sebagai media pencarian informasi. Ini pun dengan harga yang lebih murah dibanding harga yang u Ke Halaman 27 kolom 1

Bekelit

dahkan saja. Minimal jangan melewati pohon tersebut,” kata Utin, kemarin. Untuk pengawasan tanaman di ruang terbuka hijau, Utin menurunkan stafnya. ”Jangan sampai ada oknum yang sengaja membuat pohon mati. Misalnya dengan menyiramkan minyak tanah atau bensin,” ujarnya. Walikota Pontianak,

PONTIANAK - Direktur PD Bank Pasar Kota Pontianak Alwis Sarbaini mengatakan beasiswa untuk pelajar berprestasi lulusan sekolah menengah atas sudah direalisasikan dalam bentuk tabungan. ”Ada delapan siswa berprestasi. Setiap orang mendapat masing-masing Rp5 juta. Ada yang sudah mengambilnya,” kata Alwis, Rabu (21/10). Pengambilan beasiswa tidak dilakukan sembarangan. Ada aturan dan persyaratannya. Setiap siswa yang ingin mengambil tabungannya harus membawa bukti bahwa dia masuk dan diterima diperguruan tinggi. Jika syarat terpenuhi, Bank Pasar segera mencairkan dana tabungannya. Namun hingga sekarang Bank Pasar belum merealisasikan beasiswa bagi 2.000 pelajar tidak mampu. Padahal perjanjian atau MoU dengan Dinas Pendidikan Kota Pontianak selalu instansi berwenang sudah dilaksanakan. Dikarenakan hasil pendataan dari Dinas Pendidikan belum diberikan kepada Bank Pasar. ”Sebanyak 2000 pelajar ini mulai dari sekolah dasar hingga SMA,” ujar Alwis. Saat ini, Bank Pasar sudah membuat konsep

u Ke Halaman 27 kolom 1

u Ke Halaman 27 kolom 1

MUJADI/PONTIANAK POST

MATI: Pohon-pohon penghijauan depan bangunan baru yang terancam mati karena dibangun jalan masuk.

Jalan Masuk Harus Digeser PONTIANAK - Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pontianak Utin Srilena mengaku akan berkoordinasi dengan Dinas Tata Ruang dan Perumahan terkait pembangunan jalan masuk ke rumah toko yang terkena pohon. ”Kami juga sudah bertemu dengan pemilik ruko di Jalan Ahmad Yani. Jembatannya tidak harus dibongkar, cukup dipin-

Ulfa Tamama; Balita yang Menderita Tumor Ganas

Tumor Ganas itu Harus Dioperasi di Jakarta Ulfa Tamama terbaring lemah di lantai dua RSU St. Antonius Pontianak. Di ruang Lidwina, kamar nomor 117, tempat tidurnya berada di Ilustrasi Sigit

dekat jendela. Jumiati, ibu Ulfa menjaganya. Ulfa didiagnosa tumor ganas di perut. Ia harus menjalani operasi di Jakarta. Bantuan dermawan sangat diharapkan untuk kesembuhan Ulfa. MADE FRANS Pontianak

MADE FRANS/PONTIANAKPOST

TUMOR: Ulfa Tamama, penderita tumor ganas perlu bantuan dermawan.

SUDAH tujuh hari Ulfa terbaring di sana. Ketika ditemui kemarin (21/10), kondisi balita satu tahun lima bulan sudah lebih segar. Beberapa hari sebelumnya Ulfa terserang kejang-kejang. Sudah berberapa hari Ulfa tidak bisa makan, bahkan harus ada sambungan selang dari hidung masuk keperutnya untuk saluran pembuangan. Jumiati menceritakan, ini bukan kali pertama Ulfa masuk ke rumah sakit untuk diopname. Awal bulan lalu, bayi Jumiati itu didiagnosa terkena penyakit paru-paru dan harus diopname selama empat hari di RSU St. Antonius. Tapi setelah keluar rumah sakit, kondisi Ulfa tidak membaik. Perutnya semakin membesar. Keadaan itu membuat Jumiati segera memeriksakan Ulfa ke bagian paru-paru di dinas kesehatan. Ulfa juga dibawanya untuk rongten di RSUD Soedarso. Baru sekitar seminggu lalu, Ulfa dimasukkan kembali ke RSU St. Antonius untuk menjalani u Ke Halaman 27 kolom 1


METROPOLITAN

22

Pontianak Rabu 3 Juni2009 2008 Pontianak Post Post Kamis 22 Oktober

Minimalisir Pembakaran Lahan BI Bidik Pemanfaatan Pupuk Biologis

BEARING/PONTIANAK POST

SERBU: Puluhan murid TK Santa Maria ‘serbu’ markas besar pemadam kebakaran Panca Bakti di Jalan Suprapto. Kedatangan murid TK tersebut bertujuan untuk mengenalan alat-alat pemadam kebakaran sejak dini.

P3SI Persiapkan Piala Cornelis Gelar Lomba Burung Perkutut

pelaksanaan lomba, digelar secara terbuka. Kompetisi akan terasa semakin menarik denPONTIANAK — Untuk lebih gan door prize bermeningkatkan rasa cinta terhadap hadiah utama sebuah burung perkutut, Persatuan Pelesepeda motor. stari Perkutut Seluruh Indonesia Selain menyediakan (P3SI) Kalbar menggelar konkurs door prize, panitia juga seni suara alam burung perkutut. memberikan hadiah Kegiatan ini rencananya akan berupa piala, piagam dilaksanakan Minggu (1/11) serta uang tunai keHarry Tri Yoga mendatang, di lapangan P3SI pada para juara. Bagi Kalbar, samping GOR Pangsuma. sang juara bahkan, dikatakan dia, berhak Konkurs seni suara alam burung per- membawa pulang piala Cornelis dan uang kutut ini menurut Harry Tri Yoga, ketua jutaan rupiah. “Total hadiah yang sedia-

kan mencapai Rp20 juta,” terang Yoga. Berdasarkan catatan terakhir yang ada pada panitia, peserta yang telah memastikan diri untuk ikut dalam konkurs seni suara alam burung perkutut ini mencapai 15 orang. Mereka kebanyakan datang dari Kabupaten Sambas, Kota Singkawang, Kabupaten Pontianak, dan Kota Pontianak. Jumlah ini diyakini akan bertambah beberapa kali lipat menjelang penutupan pendaftaran. Bagi para pecinta burung perkutut yang ingin mengikuti perlombaan ini, pendaftaran dapat di lakukan di Sekretariat P3SI Kalbar, Jalan Putri Candramidi Nomor 60D, samping Gang Eka Jaya. (go)

Senam Sehat dan Gerak Jalan Santai

Gelaran Dispora Meriahkan HUT Pontianak

PONTIANAK — Memeriahkan HUT Kota Pontianak ke-238, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pontianak menggulirkan beberapa kegiatan bagi masyarakat kota ini. “Selain lomba cerdas cermat yang kita gulirkan belum

lama ini, kita juga akan menggelar jalan santai dan senam sehat,” kata Kepala Dispora Kota Pontianal Mulyadi kepada Pontianak Post, kemarin. Dua kegiatan ini selain menggandeng Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak juga didukung PT Asuransi Kesehatan (Askes). Oleh karena itu, agar kegiatan ini bisa berlangsung semarak, dia berharap warga Kota Pontianak bisa ikut berpartisipasi. Untuk pendaftaran bisa dilakukan di Dispora Kota Pontianak. “Kita akan

pusatkan kegiatan ini di Taman Alun Kapuas, pada Minggu, (tanggal) 25 Okotber mendatang mulai pukul 06.00 WIB. Ada banyak doorprize menarik yang akan kita undi usai kegiatan,” kata Mulyadi. Selain dua gawe tersebut, rencananya juga akan dilaksanakan beberapa ke­ giatan lainnya. Seperti lomba renang lintas alam, lomba layang-layang, lomba sampan, dan lain sebagainya. “Itu dilaksanakan untuk memeriahkan hari jadi Kota Pontianak. (bdi)

PONTIANAK – Membantu meningkatkan pro­ duksi padi Kalbar, Bank Indonesia (BI) Cabang Pon­tianak terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk mengembangkan pemanfaatan pupuk biologis trichoderma. Dalam waktu dekat, pembicaraan serius pengembangan trichoderma akan dilakukan BI bersama Sekretaris Daerah Kalbar Syakirman. “Mudah-mudahan citacita Kalbar sebagai daerah pengekspor beras dapat Samasta Pradana dicapai dengan cara ini,” ujar Pimpinan Bank Indonesia Pontianak Samasta Pradhana, kemarin. Menurutnya, penggunaan agensia hayati organik tersebut akan berfungsi sebagai pupuk. Dia memaparkan jika semula dalam satu hektarnya memerlukan pupuk subsidi yang harganya 1,5 juta, maka ketika pemanfaatan trichoderma diaplikasikan di jerami, dalam satu pekan akan membusuk dan memiliki kandungan pupuk lebih bagus dari pupuk kimia. Dengan trichoderma, lanjutnya, petani dapat berhemat sepersepuluh dari penggunaan pupuk biasanya. Dengan demikian dia meyakinkan bahwa produksi padi akan meningkat drastis, dapat mencapai 50 hingga 52 persen. “Tidak hanya itu, selain produksi meningkat, program ini juga membantu pemerintah yang akhirnya mengurangi subsidi pupuk,” katanya. Manfaat lainnya, penggunaan trichoderma, menurut dia, mengubah pola tanam masyarakat dengan cara membakar lahan. Permasalahan asap di Kalbar selama ini, diharapkan dia dapat sedikit dikurangi. “Ini merupakan langkah preventif untuk mengendalikan asap akibat pembakaran lahan, masyarakat membuka lahan dengan tidak membakar lagi,” tutur Samasta. Dikatakannya, trichoderma sudah diterapkan sebelumnya di Kalimantan Selatan. Sementara di Kalbar uji coba telah dilakukan di Kecamatan Samalantan, Kabupaten Bengkayang. “Kalsel yang dulu memulainya. Kita akan coba secara bertahap. Makanya akan dibicarakan dengan Bapak Sekda,” ucap Samasta. (hen)

Melihat Giat Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) dalam PRP

Banyak yang Bertanya hingga Foto Bareng Barongsai Berbagai stand menampilkan hal yang menarik dalam Pekan Raya Pontianak (PRP). Berbagai macam hal dipamerkan di sana, termasuk kegiatan yang digelar. Dari sekian banyak stand yang ada, satu stand memiliki warna berbeda. Kental dengan nuansa Tionghoa. Setidaknya itu yang dirasakan pengunjung ketika melihat stand milik Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT).

Made Frans - Pontianak MASUK dari pintu sisi kanan di gedung Pontianak Convention Center (PCC), pada hari kedua Pekan Raya Pontianak (PRP), stand Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) langsung terlihat, ketika pengunjung jalan ke sisi kiri. Keunikan dan nuansa etnik sangat terasa

dengan dua buah lampion cukup besar berbentuk bola dan berwarna merah di depan stand. Dua lampion serupa pun menghiasi ruang atas dalam stand. Di tengahnya terdapat lampion berbentuk segi enam pada sisi atas dan bawahnya. Dinding di belakang lampion dihiasi dengan bendera merah putih. Terdapat satu pakaian etnik Tionghoa, juga digantungkan di sana. Ruang dalam stand juga dihiasi dengan panji berwarna emas, panji atau bendera MABT setiap kabupaten/ kota dan Kalimantan Barat. Waktu melihat ke daftar buku tamunya, tercatat 61 pengunjung telah menuliskan nama, asal instansi atau lembaga, dan membubuhkan tandatangannya di sana. Ketika melihat buku itu, waktu menunjukkan pukul 18.15 WIB pada 19 Oktober lalu. Bahkan pada nomor urut satu dalam buku tamu itu, terdapat nama Sutarmidji, wali Kota Pontianak. Secara tidak langsung itu menunjukkan bahwa Walikota lah

pengunjung pertama stand itu. Ketika bertanya pada Nancy Ingkiriwang, orang yang menjaga stand itu dari hari pertama pembukaan PRP, hanya sebagian pengunjung yang membubuhkan nama dan tandatangan dalam buku tamu. “Yang datang lebih banyak lagi,” katanya. Pengunjung yang datang dari semua kalangan dan usia. Banyak pula anak-anak SMP atau SMA yang ke sana sehabis pulang sekolah. Mereka banyak bertanya seputar MABT. Apa sebenarnya identitas dari MABT? Apa yang telah dilakukan lembaga ini? Tidak hanya bertanya, pengunjung juga melihat-lihat berbagai foto dokumentasi kegiatan dari MABT Kalbar yang ditempel di dinding belakang stand. “Pengungjung yang ke sini banyak berfoto-foto. Mereka berfoto dengan barongsai. Memang kita menyiapkan dua barongsai di sebelah kanan stand,” ujarnya. Menurut Ketua I MABT Kalbar Tio Kiang Meng, keberadaan stand

MADE FRANS/PONTIANAK POST

NUANSA TIONGHOA: Nuansa Tionghoa yang terlihat begitu kentara dari stand yang didirikan Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) dalam Pekan Raya Pontianak (PRP) di Pontianak Convention Centre (PCC).

MABT di sana bukan untuk mencari keuntungan. Mereka hanya ingin menunjukkan bahwa MABT Kalbar selama ini eksis. Bukan hanya sekedar nama lembaga, tanpa kegiatan. ”Ternyata. Setelah mem-

buka stand ini, kita baru tahu masih banyak yang belum mengetahui apa MABT itu dan kegiatan kita,” katanya. Di sana juga ditunjukkan, keberadaan MABT sebagai lembaga adat budaya Tionghoa. (*)


Pontianak Post

PINYUH

Kamis Oktober Rabu 322Juni 2008 2009

23

Polisi Proses Laporan PT AMR terhadap Bupati

Figura

Saatnya Diknas Merevitalisasi BERDASARKAN Kepmendiknas No 392 tahun 1996 tentang jabatan Kepala Sekolah Dasar maksimal dua periode. Itupun harus ada prestasi yang istimewa selama menjabat sebagai kepsek. Demikian dituturkan Abdul Karim, Pengawas TK/SD UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Abdul Karim Sui Pinyuh. Dari hasil penilaian dia, khusus di Kecamatan Sui Pinyuh suduh banyak guru senior yang diangkat menjadi Kepsek hingga beberapa periode. Kondisi itu jelas tidak mempersiapkan regenerasi jika tidak segera dilakukan. “Saatnya jajaran Dinas Pendidikan berani membuka diri, atas kondisi itu. Jika memang ke depan berharap ada perbaikan dan menempatkan calon muda yang sudah lulus akreditasi serta jenjang pendidikan yang memadai yakni sarjana (SI),” sebut guru senior yang sudah lama mengabdi di dunia pendidikan dan beragam organisasi seperti pramuka misalnya. Dari puluhan SD yang ada, sedikitnya 60 persen masih dijabat kalangan guru senior yang sudah beberapa kali rolling dari Kepsek SD yang satu ke Kepsek SD yang lain. Kondisi seperti itu jelas tidak membuka peluang bagi calon penerus ke depan. “Saatnya kalangan Dinas Pendidikan merevitalisasi diri dengan menempatkan kalangan muda sebagai penggantinya,” harap A Karim yang tahun depan sudah MPP. (ham)

Hamdan /Pontianak Post

MUSRESBANG: Bupati didampingi Wakil Bupati dan Asisten I saat berdialog dengan peserta Musrenbang Jangka Menengah 2009-2014 (RPJKMD), kemarin. Turut hadir Kepala Bappeda Kalbar Fathan A Rasyid.

Ria Norsan: RKJMD Merupakan Penjabaran dan Strategi Pembangunan MEMPAWAH- Bupati Pontianak Drs H Ria Norsan MM MH mengakui, pembangunan daerah sebagai bagian integral dari pembangunan nasional yang dilaksanakan untuk memberikan kesempatan bagi pengembangan demokratisasi dan pengembangan kinerja daerah dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal itu dia katakan, pada pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah tahun 2009-2014 (RPJMD), kemarin. Hadir pada Musrenbang JMD itu selain Ketua Bappeda Provinsi, Wakil Bupati, dua Wakil Ketua dan anggota DPRD, Waka Polres, Kasdim, Plt Sekda serta para pimpinan SKPJ,

mulai eselon II dan III. Di era otonomi, daerah mempunyai kewenangan dan tanggungjawab untuk mengakomodir kepentingan masyarakat secara luas guna terwujudnya masyarakat yang dicita-citakan. Proses perwujudan itu tambah Ria Norsan, memerlukan suatu rencana yang dapat merumuskan secara lebih konkrit mengenai hal-hal yang menjadi kebutuhan dan prioritas guna pencapaian dari tujuan yang ingin dicapai. “Sebab, RPJMD merupakan penjabaran visi, misi, sasaran, strategi dan kebijakan Kepala Daerah,” tandasnya. Diakui Ria Norsan, RPJMD Kabupaten Pontianak merupakan dokumen perencanaan lima tahun yang meru-

pakan bagian utuh dari manajemen kerja di lingkungan pemerintahan, khususnya dalam menjalankan agenda pembangunan. “Musyawarah merupakan media penting dan strategis guna menyatukan persepsi dan komitmen dalam menjamin terciptanya integritas, singkronisasi dan sinergi pembangunan antar pemerintah daerah dengan pemangku kepentingan untuk mengopotimalkan berbagai sumber daya pembangunan. Apakah itu pemerintah, swasta maupun masyarakat agar tercipta iklim yang kondusif bagi jaminan terlaksananya pembangunan yang berkelanjutan,” sebutnya. (ham)

Kapuas Raya, Harapan Kesejahteraan Masyarakat

Dewan Perwakilan Kapuas Raya Jangan Diam SINTANG-Harapan baru bagi masyarakat di lima Kabupaten, yakni Sintang, Sanggau, Sekadau, Melawi dan Putusibau, yang sudah lama menginginkan terbentuknya Provinsi Kapuas Raya. Sesuai dengan otonomi daerah, tidak ada alasan untuk menunda terbentuknya di tahun 2010 ini. Apalagi sekarang ini menurut Zainudin. SPd, ada dua anggota dewan yang berasal dari cikal bakal Provinsi Kapuas Raya yang duduk di Senayan sebagai wakil rakyat. Simpang siur masalah terben-

tuknya Kapuas Raya terus menggelinding, namun bagaimanapun perjuangan tersebut haruslah bisa terwujud dan dewan yang baru jangan hanya bisa tidur. “Kalau melihat dari pada Undang-Undang Otonomi Daerah, tidak ada alasan lagi untuk menghambat terbentuknya Provinsi Kapuas Raya. Seharusnya 2010 sudah terbentuk, dalam hal ini terutama pemerintah daerah harus lebih gencar lagi dalam menyalurkan aspirasi apalagi setelah pemilu legislatif,” ujarnya. Menurut anggota dewan dari Komisi B

ini, orang-orang yang dari daerah pemilihan Kapuas Raya seperti Sintang, Melawi dan Putusibau, mereka mau tidak mau dan terlepas dari statemen politis masa lalu harus memperjuangkan apa yang sudah akan dicapai dan diinginkan masyarakat untuk membentuk provinsi tersendiri. Masalah kapan terbentuknya Provinsi Kapuas Raya masih menunggu keputusan dari Ketua DPR RI yang baru, walau sulit untuk dijawab namun ada harapan bagi Kapuas Raya. (jon)

MEMPAWAH-Konflik antara Bupati dan PT AMR akhirnya harus memasuki ranah hukum berkepanjangan. Itu dibuktikan dengan dimulainya lanjutan pemeriksaan saksi oleh penyidik Polres. “Saya sudah memenuhi panggilan penyidik, guna dimintai keterangan sebagai saksi, “tegas Ismail Ribut, mantan anggota DPRD dari Komisi C kepada Pontianak Post kemarin. Kedatangannya di Mapolres, semata-mata untuk memenuhi kewajiban sebagai warga negara yang taat hukum. “Kebetulan surat panggilan untuk saya itu memang sebagai saksi,” aku Ismail Ribut. Tidak dijelaskan secara rinci, berapa point pertanyaan yang diajukan kepadanya. Yang pasti, setiap kali dia ditanya penyidik, selalu saja mengedepankan tidak ingat lagi, apa yang diucapkan Ria Norsan waktu pertemuan itu. Tak bermaksud untuk melindungi Bupati dalam kasus itu. Namun, sebagia warga negara yang baik, ternyata Ismail Ribut tetap mengedepankan praduga tak bersalah.

“Saya katakan tak ingat lagi. Karena saya tidak mau terjebak dalam hukum sebagai saksi. Karenanya saya tegaskan sudah tidak ingat lagi,“ papar dia. Jikapun nantinya dihadapkan di depan persidangan sebagai saksi tambah Ismail Ribut, tetap akan membenarkan, jika ada rekaman. “Saya akan dengarkan dan simak baik-baik, benarkah itu suara Bupati dan apa betul ucapannya itu seperti yang dilaporkan Direktur PT AMR menyangkut pelecehan nama baik perusahaan,“ elak dia tanpa mencari keuntungan dari sisi itu. Dengan mulai ditindaklanjuti laporan PT AMR dengan pemanggilan para saksi untuk dimintai keterangan. Kecenderungan laporan PT AMR bakal dimejahijaukan. Terlebih lagi, hingga kini, memang belum ada upaya musyawarah kedua belah pihak dalam menyikapi persoalan itu. “Sampai saat ini, pihak perusahaan PT AMR sama sekali belum mencabut laporan,” tegas Rudi Hartono. Kendati awalnya memang sempat ada sinyal akan diselesaikan secara musyawarah (ham)

Dukung Rencana Landasan Pesawat Mempawah-Kehadiran dua Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pontianak yakni H Rusli Abdullah SE dan Sabli Awaludin SE serta para pimpinan Komisi, diharapkan mampu memberikan saran, masukan dan upaya-upaya dalam menggali potensi yang dimiliki agar dapat menjadi suatu sumber yang kelak mampu menambah Pendapatn Asli Daerah (PAD). Namun begitu, dewan yang hadir juga diharapkan mampu menyimak serta menyikapi beragam rencana kerja khusus dalam musyawarah rencana pembangunan jangka Menengah Daerah

2009-2014 (RPJMD). “Secara pribadi dan lembaga legislatif, kami sangat mendukung keinginan Pemprov untuk membangun landasan pesawat terbang di daerah Sui Purun Kecmaatan Sui Pinyuh atau Segedong,” timpal Wakil Ketua DPRD H Rusli Abdullah SE, atas penegasan Gubernur Kalbar seperti disampaikan Ketua Bappeda Provinsi Ir Fathan A Rasyid M.Ag dalam sambutannya, kemarin. Tidak mustahil, rencana mega proyek itu bisa direalisasikan, jika semua stakeholder mendukung. (ham)


SAMBAS

24

Pontianak Post Post KamisRabu 22 Oktober Pontianak 3 Juni 2009 2008

Perda PPT Trafficking Digagas

TERIGAS

Masyarakatkan Sawit PEMERINTAH Kabupaten Sambas perlu memasyarakatkan program pengembangan perkebunan sawit di daerah ini. Demikian harapan disampaikan Syarif H Karim SSos, salah satu anggota DPRD Kabupaten Sambas. “Saatnyalah memulai kembali pembangunan kebun sawit. Sehingga beberapa tahun ke depan, panen diperoleh ketika harganya melonjak,” ujarnya dalam suatu acara Syarif H Karim kemarin, di Sambas. Sebab menurut Syarif, berkaca dari pengalaman beberapa tahun terakhir, prospek sawit cukup menjanjikan. Hanya dengan memiliki satu atau dua hektar kebun saja, warga sudah dapat mencukupi kebutuhan hidup dan bahkan lebih. “Makanya tak heran, peserta haji sekarang justru ramai dari daerah Subah. Salah satunya dikarenakan booming sawit beberapa tahun lalu itu,” ungkapnya. Syarif berkeyakinan apabila agenda ini dapat wujudkan, secara otomatis kesejahte-raan masyarakat di Kabupaten Sambas akan meningkat. “Dengan begini, berarti sekaligus mengurangi kesenjangan antara warga dengan perusahaan perkebunan. Jangan sampai perusahaannya kaya, sementara rakyat di sekitarnya tetap miskin. Akhirnya kondisi demikian me-nimbulkan gejolak social,” paparnya.(mur)

TILIK

Pengajian BKMT Sebawi BADAN Kontak Majlis Taklim Kecamatan Sebawi, kemarin, menggelar pengajian. Acara yang berlangsung di masjid At-Taqwa Rantau Panjang, tersebut menjadi istimewa lantaran dihadiri Wakil Bupati Sambas. “Wanita yang tangguh merupakan salah satu modal dalam memajukan agama dan bangsa. Karena perlu diingat bahwa perempuan itu adalah tiangnya agama,” ujar Awang Isman, penceramah yang tampil memberikan tausiah di acara tersebut. Sebagai tiang atau penyangga, ungkap Awang, maka bagaimana kondisi wanita akan menjadi cerminan kokoh tidaknya agama dan bangsa. Maka dari itu, tukasnya, pengajian terhadap ilmu Alquran perlu untuk dilakukan oleh ummat Islam, termasuklah kaum perempuan didalamnya. “Apa yang dilakukan ibu-ibu di BKMT ini merupakan suatu ikhtiar untuk menuju ke sana (kejayaan agama dan bangsa),” terangnya. Wabup dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPh, dalam paparannya kepada para ibu yang tergabung dalam BKMT, mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan pengajian yang dihelat. Menurutnya hal tersebut sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Sambas, salah satunya yaitu pembangunan relegius. “Kalau Kita renungkan dan dikaji, aspek relegius sebenarnya menjadi kunci bagi kesuksesan bagi yang lainnya. Makanya Pemerintah sangat memberi perhatian terhadap permasalahan ini,” paparnya meyakinkan.(mur)

Sambut Positif Wacana TV Lokal SINTANG -Wacana pendirian TV lokal di Sintang yang sempat mengemuka, disambut positif oleh Bupati Sintang. “Pak Bupati sangat menyambut baik wacana ini,” ucap AM Hermanto, Kabag Inforkom Sintang pada Pontianak Post kemarin. Dikatakan Manto, yang menjadi kendala dalam pendirian stasiun TV lokal adalah masalah listrik. Karena daya yang ada tidak mencukupi. Walaupun bisa disikapi dengan menggunakan genset, tentu memerlukan dana yang cukup besar. “Hal ini yang menjadi kendala. Namun, rencana itu tergantung hasil survei mengenai studi kelayakan pendirian TV lokal,” ucapnya.(zal)

Mursalin/Pontianak Post

FOGGING RUTIN: Kegiatan fogging secara rutin perlu dilakukan di daerah ini mengingat demam berdarah yang hingga kini masih marak di Kabupaten Sambas. Pemerintah memang sudah seharusnya mengagendakan program pemberantasan nyamuk secara massal.

Realisasi Asrama Haji Mendesak Wujud Peningkatan Pelayanan SAMBAS-Realisasi asrama haji di Kabupaten Sambas saat ini mendesak untuk dilakukan. Penegasan itu disampaikan Drs Ramzi, Sekretaris Fraksi PAN DPRD Kabupaten Sambas, dalam suatu acara kemarin, di Sambas. “Sehingga demikian, nanti para jemaah tidak lagi tidur di masjid untuk menunggu kegiatan pelepasan. Melainkan di mess di komplek asrama haji,” ujarnya kepada koran ini. Selama ini sejumlah jemaah asal daerah ini tidur di masjid menjelang acara pemberangkatan. Umumnya mereka yang berasal dari kecamatan yang letaknya cukup jauh, seperti di Paloh, Tangaran, Galing, Subah, dan beberapa kawasan lainnya. Sebab kalau berangkat pada hari H yang

startnya dari Sambas, maka jemaah tersebut bakal kewalahan. Ramzi mengatakan jemaah bukan tidak boleh menumpang di masjid. Hanya saja, menurutnya, tentu sangat refresentatif apabila menginap di asrama khusus untuk para jemaah haji. “Lagipula pun kan yang namanya kegiatan pemberangkatan pasti ramai. Bukan hanya jemaah, melainkan keluarga yang mengantar. Jelas saja kalau memakai masjid, jadinya tidak elok,” paparnya. Keluhan tentang pemakaian masjid sebagai tempat pemberangkatan haji sebenarnya bukan belum pernah diutarakan. Dua tahun lalu, imam masjid Babul Jannah Sambas Daeng Abubakar, mengungkapkan pemakaian lokasi masjid untuk pemberangkatan perlu ditinjau lagi ke depan. Alasannya karena terkait dengan kebersihan. “Biasanya setelah keramaian, maka baraneka

sampah berserakan di seantero masjid,” ceritanya. Ramzi mengungkapkan bahwa lokasi yang telah tersedia dan bahkan rangka bangunan untuk asrama haji juga sudah berdiri saat ini di lintasan Jalan Saing Rambi, tentu perlu untuk terus didukung untuk bisa segera mewujudkannya. “Pemerintah sudah seharusnya memberikan perhatian dalam hal ini,” tandasnya. Syarif H Karim, anggota Fraksi PDIP Kabupaten Sambas, pada kesempatan yang sama di gedung dewan pun menegaskan dukungannya agar Pemkab secepat mungkin merealisasikan bangunan asrama haji di Sambas. “Melihat sebaran penduduk yang masing-masing lokasinya berjauhan, maka keberadaan sarana penginapan menjadi penting, baik ketika akan berangkat maupun saat tiba dari menjalankan ibadah haji,” tuturnya.(mur)

Sebelum Disahkan, Pansus Studi Banding 4 Tatib DPRD Segera Rampung SAMBAS-Pembahasan tata tertib DPRD Kabupaten Sambas periode 2009-2014, kemarin, rampung di tingkat panitia khusus. Sebelum menyampaikan laporan ke paripurna dewan, pansus terlebih dahulu melakukan studi banding pada hari ini, Kamis (22/10). Salah satu daerah yang dituju adalah Kabupaten Kubu Raya, yang tatib dewannya telah disahkan pekan lalu. “Sekadar ingin melihat konsep tatib yang temanteman Kubu Raya susun. Setidaknya itu bisa menjadi pembanding tatib Kita,” ujar Uray Guntur Saputra SE, salah satu anggota Pansus Tatib DPRD Kabupaten Sambas, kemarin, disela-sela istirahat pembahasan tatib di gedung dewan. Secara umum tatib yang dibahas oleh pansus dalam beberapa pekan ini tetap mengacu pada tatib yang

pernah dimiliki oleh dewan sebelumnya. Perubahan yang terjadi tidak begitu prinsip, hanya penamaan saja yang mengalami perbedaan. Misalnya kepanitiaan, untuk dewan yang sekarang diubah namanya menjadi Badan. Panitia Anggaran berubah menjadi badan anggaran, dan begitu seterusnya. Menurut Guntur sebenarnya yang paling urgen untuk ditunggu dalam penyusunan tatib adalah peraturan pemerintah maupun Kependagri yang menjabarkan tentang Undang Undang susunan dan kedudukan wakil rakyat di daerah. “Karena belum keluar, ya, akhirnya pembahasan dilakukan sembari menunggu perkembangan keputusan dari pusat tersebut,” terangnya. Meski menunggu, imbuh Guntur, acuan pembahasan yang tetap

diperhatikan adalah jadwal yang telah dibuat. Mengingat waktu yang semakin mepet sekarang ini, katanya, maka hasil kerja pansus yang telah rampung akan segera disampaikan ke paripurna pekan depan. “Mudah-mudahanlah akhir Oktober ini atau awal November, tatib sudah disahkan,” tandasnya. Belum kelarnya tatib akhirnya berimbas pada kinerja dewan secara keseluruhan. Betapa tidak, lantaran tatib belum ada, maka pembentukan alat kelengkapan maupun pengisian unsur pimpinan dewan defenitif hingga kini juga masih belum dilakukan. “Karena komisi belum dibentuk, ya, akhirnya fraksi yang bekerja untuk melaksanakan tugas kedewanan dalam rangka menyalurkan aspirasi rakyat,” ujar Tjong Tji Hok SPd atau biasa disapa Bruno, Ketua Fraksi PIB, pada kesempatan berbeda kepada koran ini.(mur)

SAMBAS-Memberangus praktik trafficking terus digencarkan Pemerintah Kabupaten Sambas. Salah satunya diwujudkan dengan menggagas Peraturan Daerah tentang pembentukan pusat pelayanan terpadu (PPT) bagi saksi maupun korban tindak pidana perdagangan orang dan kekerasan terhadap perempuan dan anak. “Draft itu sedang dalam tahapan naskah akademik yang disusun pusat studi wanita Universitas Tanjungpura Pontianak bekerjasama Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Sambas,” ujar Dra Wahidah MSi, Kepala BPPKB. Sementara itu Ir Ani Muani MS, dari Pusat Studi Wanita Untan, saat presentasi di Ruang Serbaguna Kantor Bupati Sambas, kemarin, mengemukakan Pemerintah memang harus mempunyai komitmen tinggi terhadap masalah trafficking dan kekerasan dalam rumah tangga. Bentuk perhatian itu, katanya, salah satunya yaitu de-ngan membentuk PPT yang dituangkan dalam bentuk perda. Maksud perda ini sebagai pedoman dan rujukan bagi pemda dalam kebijakan program lebih lanjut. “Termasuklah

dalam pengalokasian anggaran guna memberikan perlindungan dan pemenuhan hak saksi atau korban tindak pidana trafficking dan bentuk kekerasan lain terhadap wanita dan anak,” ungkapnya. PPT, terang Ketua PSW, sudah mengacu pada amanat UndangUndang Nomor 21 tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan orang. PPT dengan keterpaduan pelayanan diharapkan semakin mempercepat proses pelayanan dan penanganan saksi atau korban, tukasnya. “Terutama menjamin adanya kemudahan, kenyamanan, keselamatan, kerahasiaan korban, bebas dari biaya pelayanan dan mewujudkan adanya keadilan dan kepastian hukum bagi saksi dan korban,” papar Ani. Lingkup pelayanan terpadu tersebut, jelasnya, meliputi penanganan pengaduan masyarakat, pelayanan rehabilitasi kesehatan, perlindungan hukum, rehabilitasi sosial, pelayanan pemulangan dan pelayanan reintegrasi sosial. “Kasus trafficking di Kabupaten Sambas termasuk tinggi. Makanya PPT itu menjadi penting,” pungkasnya.(mur)

Mursalin/Pontianak Post

JERIKEN MENUMPUK: Tumpukan jeriken seperti ini masih sering terlihat di sejumlah SPBU di Kabupaten Sambas. Besarnya permintaan BBM dari pengecer tersebut diharapkan tak mengganggu layanan bagi kendaraan di stasiun pengisian bahan bakar.


Pontianak Post

Kamis Oktober Rabu 322 Juni 2008 2009

SINGKAWANG

25

Lagi, Patroli Hiu Macan Amankan Kapal Vietnam

vegetarian

Semua Demi Kesehatan

MENJADI vegetarian alias makan sayuran dan tidak mengkonsumsi daging dapat menjaga kesehatan tubuh. Demikian diungkapkan, Liaw Sun Jin, Spd (29), Ketua Persaudaraan Guru Maha Dharma Maitreya (PGMDM) Singkawang belum lama ini. “Sebagai umat Budha saya tidak memakan daging alias vegetarian. Alasannya untuk kesehatan,” kata Liaw Sun Jin di Vihara Dharma Budha Maitreya Jalan SM Tsjafioeddin Singkawang. Dia menambahkan, di dalam ajaran Budha Maitreya yang dianutnya, juga tidak menganjurkan memakan daging. “Kalau kami memakan daging, dianggap ikut membunuh mereka (hewan). Dan kita tidak ingin menyakit hewan-hewan itu,” jelasnya. Menurut dia, jika melanggar pantangan atau ajaran agama tersebut, maka akan ada sanksinya. “Kalau tidak sengaja dan tidak tahu yang dimakan itu ternyata daging, maka tidak apa-apa. Tapi, kalau tahu daging dan sengaja memakannya, maka ada sanksinya. Sanksi itu berupa karma,” ujarnya. Jadi, menurut dia, seumur hidup harus menjaga pantangan dan ajaran agama itu. “Kita tidak ingin ada hutang karma yang buruk,” ujarnya. Dia menambahkan, “Jangan ada anggapan tubuh dijadikan kuburan bagi binatang.” Lebih jauh dia menjelaskan, jika susu telur dan madu itu boleh saja dimakan. Kendati dari hewan, katanya, susu telur dan madu jika dimakan dianggap tidak menyakiti hewan. “Susu telur dan madu tidak apa-apa, karena tidak membuat hewan menderita,” jelas dia lagi. (ody)

ODY/PONTIANAKPOST

SANTAI: Anak-anak santai duduk dan berdiri di atas pipa air dekat jembatan agen Singkawang. Mereka menonton lomba sampan yang digelar di kawasan tesebut.

Perlu Kejelasan Bantuan Tambak dari Pemprov PEMANGKAT- Kelompok Nelayan Tambak Sungai I, Dusun Sungai Mas, Desa Pemangkat Kota Kabupaten Sambas mempertanyakan mengapa kelompoknya tidak mendapatkan bantuan pengembangan tambak dari Pemprov. Yatim Sudaryanto, Ketua Kelompok Nelayan Tembak Sungai I mengatakan sebelumnya memang sudah ada pertemuan dari pihak Dinas Kelautan dan Perikanan Sambas sebagai pimpinan proyek tersebut. Dalam pertemuan tersebut dilakukan tanpa pemberitahuan kepada pihak nelayan tambak Sungai I. “Bahkan pertemuan tersebut dilakukan pada jam menjelang salat Jumat, sehingga waktu yang ada tidaklah pan-

jang, sehingga mereka hanya dijadikan sebagai pendengar saja, atau hanya terjadi komunikasi satu arah saja,” tambahnya kepada Pontianak Post, Rabu (21/10), di Sebangkau. Menurutnya, dalam anggaran tahun ini memang para petani di Sungai I, tidak mendapatkan jatah bantuan. Tahun depan direncanakan akan mendapatkan bantuan. Namun dilapangan dua alat berat telah didatangkan guna melakukan penggalian. “Dalam pengerjaanya yang sekarang ini pihaknya tidak mendapatkan pemberitahuan sama sekali, apakah dengan datangnya alat tersebut petani sungai I mendapatkan bantuan,” jelasnya.

Namun setelah dilakukan kofirmasi, lanjutnya, kepada petugas yang berada di lapangan. Daftar nama-nama petani tambak di sungai I tidak ada dalam daftar alias memang tidak mendapatkan bantuan. Dilapangan pun kami tidak menemukan petugas dari DKP atau konsultan, setidaknya kami ingin mempertanyakan sejelas-jelasnya,” ulasnya. Afrizal, Salah satu petani tambak Sungai I, mengaskan bahwa untuk tahun 2006/2007 para petani pernah mendapatkan bantuan Rp14 juta per kelompook. Dimana jumlah kelompoknya adalah 20, dengan total bantuan Rp280 juta untuk 20 petak. “Sekarang ini bantuan untuk peng-

galian tambak dihitung menggunakan sistem per kubik, apakah hal itu sudah sangat relevan dengan penghitungan perehaban tambak, kenapa tidak diberi jatah per jam/ha, seperti bantuan yang terdahulu,” jelasnya. Kemudian dikatakan Faisal, yang juga petani tambak. Pihak petani ingin mempertanyakan hal itu. Beberapa kali minta pihak terkait, namun tidak ada tanggapan. sehingga Minggu (18/20), para petani berinisiatif melakukan pencegatan alat berat untuk penggalian. Petani Sungai I, lanjut Faisal, telah mengajukan bantuan pada tahun lalu. Namun dalam realisasinya tidak ada bantuan keluar. (fah)

PEMANGKAT- Tim Patroli dari Departemen Kelautan dan Perikanan menangkap kembali kapal nelayan Vietnam tanpa dokumen lengkap. Kapal beserta nahkoda dan barang bukti lain dibawa ke PPNS satker PSDKP Pemangkat untuk pemeriksaan lebih lanjut. Akhmadon S Pi, Kepala Satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Pemangkat mengatakan penangkapan dilakukan saat dilakukan kegiatan patroli biasa yang dilakukan petugas 16 Oktober 2009, sekitar pukul 10.00 Wib. Saat itu kapal Hiu Macan 001, yang bernahkoda Samson menemukan kapal tanpa bendera yang belakangan diketahui berasal dari Vietnam. “Setelah didatangi petugas ternyata dan dimintai kelengkapan kapal, Nahkoda kapal tidak bisa menunjukkan, hanya saja petugas menemukan sebuah SIM dan Paspor, dengan kewarganegaraan Vietnam,” tambahnya, saat dikonfirmasi Pontianak Post, Rabu (21/20), di ruang kerjanya. Menurut Akhmadon, kapal yang ditangkap adalah KM KG 90453 TS, kira-kira dengan berat 15 GT, dengan nahkoda Le Minh Dien (25) dan juru mesin Phan Than Nam (38) di posisi 02 derajat 11,89 LU serta 108 derajat 9,66 BT. “Saat itu didapati awaknya sedang melakukan penyelaman, kemudian tanpa perlawanan petugas berhasil membawa kapal serta awaknya dan juga barang bukti yang ditemukan di kapal tersebut,” ulasnya. Selain kapal, nahkoda, juru

mesin, lanjutnya, petugas juga menemukan barang bukti satu alat selam, akar bahar 9 kg, kerang, yang diyakini diambil dari perairan Natuna. Berdasarkan pengakuan nahkoda kapal, tersangka tersebut baru satu malam melakukan penyelaman di perairan itu. “Setidaknya dari bahan makanan yang mereka bawa seperti beras dan makanan lainnya, masih nampak banyak, sehingga alasan yang dilakukan adalah bisa juga benar, namun semuanya masih menunggu tim pembukti guna mengetahui yang sebenarnya,” paparnya. Dalam pembuktian lebih lanjut, lanjutnya, timnya sekarang ini sedang mempelajari guna melakukan pengembangan. Karena berdasarkan pengalaman sebelumnya, harus ada bukti kuat mengapa melakukan pelayaran di Perairan Kalimantan, tanpa dokumen atau izin pelayaran. Nelayan Vietnam tersebut sekarang berada di Pemangkat serta barang bukti lain. Sementara menunggu pemeriksaan guna pengembangan lainnya. Nelayan tersebut dikenakan pasal 5 ayat (1) huruf a Jo pasal 92 jo pasal 93 ayat (2) jo pasal 86 ayat (1) UU Nomor 31 tahun 2004, tentang perikanan “Karena akar bahar merupakan tempat menempelnya telur ikan, untuk melakukan perkembang biakan,” ulasnya. Sementara nahkoda kapal dari Vietnam, Din (25) mangatakan perjalanan yang dilakukan dari Vietnam hingga ke perairan Pemangkat menghabiskan waktu kurang lebih lima hari. (fah)

Mabrur Haji Terlihat Setelah Pulang SINGKAWANG-Ibadah haji adalah suatu yang sangat diidam-idamkan dan menjadi citacita utama bagi setiap muslim. Karena haji merupakan salah satu rukun Islam. Dalam pelaksanaannya, haji adalah ibadah yang memerlukan peranan jiwa dan harta. Tujuan akhir bagi setiap orang melaksanakan ibadah haji adalah tercapainya haji yang mabrur. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Kota Singkawang Mahmudi dalam sebuah kesempatan baru-baru ini di Singkawang. Oleh karena itu pada Calon Jamaah Haji (CJH) selalu dianjurkan tiga hal. “Yaitu rafas, fusuq dan jidal. Baik itu sebelum berangkat maupun selagi berada di tanah

suci,” katanya. Bahkan, kata Mahmudi, tiga hal tersebut tetap dijaga ketika telah menyandang gelar haji atau hajjah bagi perempuan. “Nilai kemabruran haji sendiri akan nampak setelah kembali dari melaksanakan ibadah haji. Dimana perubahan, sikap mental dan amaliah kesehariannya lebih baik daripada sebelum menunaikan ibadah haji,” terangnya. Oleh karena itulah, lanjutnya, jawaban-jawaban dari pertanyaan apakah yang harus dilaksanakan seseorang yang telah kembali dari ibadah haji adalah menjaga diri dari perbuatan tercela. “Seperti hasud, rasa benci dan dendam,” katanya. Ia menambahkan, kemudian harus peduli untuk membantu orang-orang yang memerlukan

bantuan. Seperti fakir miskin dan dhuafa, membangun ukhuwah, baik ukhuwah islamiyah maupun ukhuwah wathoniyah. Kemudian menjalin silaturahmi dan berkunjung pada kerabat, meningkatkan kualitas ibadah, shalat, puasa dan zakat. Menurutnya sudah pasti setiap umat muslim dipastikan menginginkan untuk menunaikan ibadah haji guna melengkapi ibadahnya. Tetapi, harus pula dilihat, tidak semua yang memiliki keberuntungan tersebut. Sebab, mereka yang brehaji diperlukan mampu semuanya. Mampu fisik, belum tentu mampun finansial. Kebalikannya juga demikian. Maka berbahagialah mereka yang bisa menunaikan ibadah haji ini. (ody)


KETAPANG

26 potret

Tokoh Ketapang Wafat Masyarakat Ketapang kembali berduka. Salah satu pemuka Ketapang, H.Syachran Noor MS, Rabu (21/10) dipanggil menghadap Allah SWT. Almarhum H.Syachran Noor MS meninggaldi Pontianak sekitar pukul 10.00. Jenazah langsung dibawa ke Ketapang untuk dikebumikan. Kepergian sosok yang akrab di panggil Syachran Noor MS H.Ca’an ini tak hanya meninggalkan duka bagi keluarga, tapi masyarakat juga merasakannya. Apalagi, sosok low profil ini dikenal luas dari segala lapisan masyarakat. Almarhum merupakan salah satu tempat masyarakat mengadu beragam persoalan. Pengaduan, diskusi dan solusi, bahkan sampai perjuangan masyarakat bawah ini dihimpun dan diperjuangan melalui salah satu Ormas yakni Rumpun Masyarakat Arus Bawah. Karena itu kepergiannya menimbulkan duka mendalam bagi warga Ketapang. Almarhum juga peduli pada budaya. Ia dikenal juga sebagai salah satu pendiri Masbayu Kayong (organisasi inilah yang kemudian berubah menjadi MABM Ketapang). Kepedulian pada ukhuwah Islmiyah ditunjukkan dengan mempelopori salah satu majelis ta’lim, serta sebuah kelompok bimbingan haji. Almarhum H.Syachran Noor MS dikenal sebagai mantan ketua BPC Gapensi Ketapang, dewan penasehat Kadin Ketapang maupun Kadin Kalbar. (ndi)

Ketersediaan Listrik dan Air Tentukan Investasi KETAPANG—Sumber tenaga kelistrikan sangat menentukan pertumbuhan suatu daerah dan bangsa. Selain faktor keamanan, maka pe-ngambilan keputusan untuk mena-namkan investasi akan ditentukan oleh ketersediaan penye diaan energi. Sumber energi, tak mesti dari diesel. Selain itu banyak sumber alternatif yang bisa diandalkan, mulai dari tenaga air, tenaga angin, panas bumi, tenaga matahari dan lain-lain. “Kajian dan penelitian air yang dimanfaatkan sebagai energi listrik perlu juga dilakukan dengan metode alami,” kata.Muhamad Said, Wakil Bupati Kayong Utara. Ia menyebutkan hal ini dimaksudkan, guna mendapatkan hasil penelitian dan kajian yang lebih baik, karena pemilihan lokasi yang tepat dengan menyesuaikan keseimbangan iklim dan keberadaan kondisi alam sekitar mempengaruhi keberlangsungan energi ini. Daya dukung lingkungan terhadap sumber air (air terjun) kata Wakil Bupati Kayong Utara ketika memberikan arahan terhadap penyam paian hasil laporan akhir terkait studi pembangkit tenaga air di Kabupaten Kayong Utara. Keberadaan air meru-

hidup. Tanpa air dan listrik pakan sangat vital karena tentu akan bisa menghammenyangkut kelangsungan bat pelaksanaan beberapa hidup sumber air. kegiatan yang langsung Wakil Bupati Kayong maupun tidak langsung. Utara menjelaskan apaSumber-sumber air yang bila lingkungan tempat air berpotensi sebagai energi terjun yang diteliti masih listrik di Kabupaten Kaperawan atau hutan yang yong Utara ini diperlumemang dijaga kelestariankan kajian dan penelitian nya, maka dapat dijamin air dengan memperhitungkan tersebut sebagai sumber air Muhamad Said segala kemungkinan dari yang kontinyu. Sebaliknya, apabila kondisi lingkungan di sekitar debit air terkecil dan juga mesti didukung sumber air tidak terjaga atau hutan yang melalui perubahan iklim. Menanggapi pemaparan hasil lapotelah rusak, maka kelangsungan hidup air terjun menjadi tidak terjamin. Dalam ran akhir pihak konsultan perencana, kondisi yang terakhir, suatu pembangkit atas nama Pemerintah Daerah Kabupalistrik tenaga air menjadi tidal layak ten Kayong Utara, maka Wakil Bupati Kayong mengatakan menyambut baik untuk dibangun. Kebutuhan energi listrik di Kabupaten persentase hasil laporan tersebut. “Sudah barang tentu setiap hasil kajian Kayong Utara guna mendukung segala aktifitas baik yang berkaitan dengan in- dan penelitian yang dilakukan selama dustri maupun yang berhubungan dengan ini, akan jadi masukan dan referensi bagi teknologi setiap saat semakin meningkat. Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Oleh karenanya, Air dan listrik, dua Utara dalam mengambil suatu kebijakan unsur energi yang saling berhubungan. guna mendukung program pemerintah Kedua energi ini sangat dibutuhkan untuk mensejahterakan masyarakat,” masyarakat untuk memenuhi keperluan ujarnya. (ndi)

Pontianak 3 Juni 2009 2008 Pontianak PostPost KamisRabu 22 Oktober

Angkat Seni dan Budaya Disbudpora Masuk Desa KETAPANG –Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang melakukan pegelaran kebudayaan di desa-desa. Setelah Desa Padang, Kelurahan Mulia Kerta, pada malam Minggu (18/10) dilakukan di Kecamatan Muara Pawan, persisnya di halaman SDN 05 Pura Maya. Menurut Yudo Sudarto, kegiatan seni dan budaya ini akan dilakukan di desa-desa secara bergiliran. Ia mengharapkan dengan ditampilnya kesenian dan kebudayaan Melayu akan menambah khasanah kebudayaan Ketapang. “Kita berharap para pengelola kesenian dapat menggali,mengembangkan, melestarikan dan menyalurkan bakat seni dan memotivasi agar dapat berolah seni dan kesenian,” kata Yudo, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang. Pagelaran Seni dan Budaya tersebut berlangsung di pentas hiburan rakyat halaman depan SDN 05 Pura Maya, Kecamatan Muara Pawan. Kegiatan itu menampilkan hadrah, salawat ibu-ibu, tarian melayu anak–anak dan Remaja serta Syair Gulung. Dalam kesempatan itu, Kapolsek Muara Pawan mengharapkan agar tetap mempertahankan kondusif. Apalagi menjelang Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ketapang tahun 2010. Dikatakan Yudo bahwa, kegiatan pagelaran seni dan budaya daerah cukup semarak. Dalam kesmepatan itu mereka juga mensosialisasikan permainan tradisonal engrang, terompah panjang dan gasing. ”Kebudayaan itu sendiri lahir dari usaha manusia dalam mempertahankan dan atau meningkatkan dirinya menghadapi semua aspek dalam kehidupan,” ujar Yudo Sudarto. (ndi)

MaU paSanG • IKLAN • KOMBIS • LANGGANANKORAN Hubungi : Biro Pontianak Post Ketapang Telp. 0534 - 35514


27

Aneka

Pontianak Post l Kamis 22 Oktober 2009

Berada Dekat Laut Waspadai Angin Kencang KETAPANG – Tiupan angin kencang masih terus membayangi Ketapang. Setelah angin kencang merusakkan sejumlah bangunan pada hari

Senin (19/10), maka pada hari Rabu (21/10) siang, sejumlah pengguna jalan di Jalan R.Soeprapto dikejutkan dengan beberapa payung melayang

tertiup angin. “Gara-gara angin, tiba-tiba payung melayang, satu payung itu malah sangkut di tiang listrik,banyak orang yang ber-

henti melihat adegan itu,” kata seorang saksi mata kepada Pontianak Post. Bukan insiden unik tersebut saja yang terjadi. Sehari sebel-

legalitas, termasuk telah dilunasi PSDH/DR. “Faktur Angkutan Kayu Bulat adalah dokumen angkutan diterbitkan Penerbit FA-KB yang merupakan petugas perusahaan. Dipergunakan dalam pengangkutan hasil hutan berupa kayu bulat atau kayu bulat kecil berasal dari perizinan sah pada hutan alam negara atau hutan tanaman di kawasan hutan produksi, dan untuk pengangkutan lanjutan kayu bulat atau kayu bulat kecil yang berasal dari kawasan hutan negara yang berada di luar kawasan,” jelasnya. Ia mengatakan sedangkan

pengangkutan kayu bulat rakyat atau kayu olahan rakyat untuk jenis-jenis kayu yang tercantum dalam Lampiran Permenhut Nomor : P.33/Menhut-II/2007. Dikatakannya, kelengkapan doknumen Surat Keterangan Asal Usul Kayu. Yuyun mengemukakan kebutuhan kayu lokal adalah usaha untuk memenuhi pasokan kayu bulat dan atau kayu olahan yang dibutuhkan kabupaten/kota dalam rangka untuk kepentingan masyarakat dan kepentingan umum diatur dalam Permenhut Nomor : P. 7/ Menhut-II/2009. (riq)

Ada Izin Cerucuk Bebas Ditebang Sambungan dari halaman 21 baik. Hanya saja, banyak terjadi penyimpangan yang dilakukan oknum pemerintah, pengusaha dan masyarakat ketika mempunyai izin menebang,” katanya. Aktivis bidang kehutanan ini mengatakan untuk mengangkut kayu berasal dari hutan negara cukup banyak surat yang harus dimiliki. Yuyun menjelaskan salah satunya harus ada surat keterangan sah kayu bulat. “Kalau belum aturan berubah, Permenhut No. P. 55/MENHUTII/2006 mengatur tentang angku-

tan KBK. Setiap pengangkutan lanjutan KBK yang digunakan secara langsung untuk cerucuk, tiang pancang, dan tiang jermal, menggunakan Nota atas nama pemilik/penerima diatur dalam Permenhut No. P. 8/MenhutII/2009,” paparnya. Yuyun mengemukakan SKSKB adalah dokumen angkutan diterbitkan pejabat berwenang. Ungkapnya, dipergunakan dalam pengangkutan, penguasaan atau pemilikan hasil hutan berupa kayu bulat diangkut secara langsung dari areal izin sah pada hutan alam negara dan telah melalui proses verifikasi

Beasiswa Bank Pasar Belum Dibagikan Sambungan dari halaman 21 bahwa setiap siswa akan membuka tabungan. Jika belum memiliki identitas, tabungan dibuka atas nama orangtua masing-masing. ”Tetapi syarat pengambilan belum ditentukan karena masih menunggu pendataan dan sesuai persyaratan oleh Diknas,” katanya. Walikota Pontianak, Sutar-

midji mengatakan beasiswa yang diberikan ini melihat pengalaman masa lalunya. Ketika itu, ada tetangganya yang pintar. Namun, saat ini menganggur karena tidak punya biaya melanjutkan ke perguruan tinggi. ”Pendidikan bisa mengubah nasib seseorang. Saya ingin anak-anak berprestasi bisa melanjutkan kuliahnya,” kata

Sutarmidji beberapa waktu lalu. Pada 2009, pemkot memberikan beasiswa berupa uang masuk ke perguruan tinggi kepada delapan lulusan SMU. Selain itu, Pemkot juga memberikan beasiswa kepada siswa sekolah dasar hingga SMU yang tidak mampu berprestasi. Beasiswa ini berupa tabungan yang hanya bisa diambil untuk

membeli perlengkapan sekolah dan buku pelajaran. Menurut Sutarmidji, pendidikan menjadi prioritas sebagai upaya meningkatkan SDM. ”Kalau negara ini mau baju, skill-nya harus ditingkatkan. Sebanyak apapun uang yang ada, tidak ada manfaatnya kalau tidak mampu meningkatkan sumberdaya manusianya,” kata Sutarmidji.(uni)

mad Yani yang dianggap menghalangi jalan masuk ke sebuah pertokoan. ”Jika memang pembangunan jembatannya menyalahi aturan, bongkar saja. Tetapi jika tidak, cari solusi lainnya,” ujar Fauzi. Campaign Manager Wahana Lingkungan Hidup Kalbar, Hendi Candra mengatakan, apapun alasannya tidak dibenarkan menebang pohon terlebih milik pemerintah yang sengaja ditanam untuk penghijauan. Ia meminta walikota memberi sanksi jika pohon tersebut ditebang. “Saya setuju dengan sikap pemkot. Beri sanksi jika pohon itu ditebang atau dibunuh secara perlahan,” tegasnya. Menurutnya, pohon tersebut

bukan hanya milik pemkot melainkan untuk kepentingan umum. Ukurannya yang sudah besar tidak mudah dan cepat diganti. Penamaman pohon baru memakan waktu lama, belum lagi perawatan. “Walau pemerintah yang tanam dananya dari rakyat. Keberadaannya untuk kepentingan orang banyak,” katanya. Ketua Sakawana Kalbar, Yan Andria menambahkan, meski satu batang pohon banyak manfaatnya. Dipaparkannya, selain keindahan kota pohon juga memiliki fungsi hidrologis, yakni menyerap kelebihan air jika musim hujan, menyimpannya dan mengeluarkannya pada musim kering. (uni/hen)

Jalan Masuk Harus Digeser Sambungan dari halaman 21 Sutarmidji mengatakan kebijakan yang dibuat aturan yang dibuat tentang ruang terbuka hijau akan memperhatikan berbagai aspek. Untuk keperluan investasi, jika memang benar-benar terkendala hanya karena satu pohon, pemkot memperbolehkan melakukan penebangan. Sebagai gantinya penebang pohon harus mengganti dengan 100 bibit pohon untuk ditanam di tempat lain. ”Tetapi jika jembatan masih bisa digeser, harus digeser. Tentunya dengan memperhatikan aspek lalu lintas juga,” kata Sutarmidji. Anggota DPRD Kota Pontianak, M Fauzi mendukung

kebijakan pemerintah yang menindak tegas pelaku penebangan pohon tanpa izin. ”Namun, kebijakan tersebut harus diikuti dengan aturan yang jelas,” ujar Fauzi. Menurut Fauzi, kebijakan yang dibuat pemkot jangan sampai membahayakan masyarakat banyak. Harus dilihat kondisinya, misalnya memberikan izin kepada masyarakat menebang pohon tua yang dianggap membahayakan jika ada angin kencang. ”Diperlukan ketegasan pemerintah kota dalam hal ini. Jika memang kebijakan itu untuk kepentingan masyarakat banyak, kami akan mendukung,” kata Fauzi. Terkait pohon di Jalan Ah-

PDAM Sambas dan Mempawah Terkategori Sakit Sambungan dari halaman 21 manusia di bidang air minum tidak merata dan kapasitasnya masih rendah. ”Agar seluruh kebijakan dapat terlaksana, komitmen pemerintah perlu didorong. Selain itu, perlu dilakukan

peningkatan efektivitas pemanfaatan dana stimulan dengan meningkatkan dana bersama dari pemprov dan kabupaten/ kota,” timpal Alex. Sekda Kota Pontianak, Toni Herianto mengatakan pemkot memiliki beberapa komitmen terhadap pengembangan pe-

layanan air minum. Diantaranya meningkatkan manajemen PDAM. Realisasinya yakni melaksanakan rekrutmen calon direksi PDAM melalui uji kelayakan dan kepatutan yang dilaksanakan terbuka. Seleksi melibatkan tim ahli dan pemangku kepentingan berdasar-

kan Peraturan Mendagri nomor 2 tahun 2007 tentang organ dan kepegawaian PDAM. ”Pemkot mengalokasikan dana APBD bagi invetasi pengembangan pelayanan PDAM,” kata Toni yang juga Ketua Badan Pengawas PDAM Tirta Khatulistiwa Kota Ponti-

ingkatkan layanan informasi dan meningkatkan pendidikan masyarakat. Warmasif ditempatkan dan dikelola di unit bisnis Kantor Pos berupa seperangkat komputer, lengkap dengan fasilitas internet dan memiliki tiga aplikasi yang bermanfaat untuk masyarakat yaitu E-UKM, layanan informasi kesehatan dan perpustakaan digital. Kemarin di Hotel Mahkota, dilaksankaan Diskusi dan Workshop Warmasif. Kegiatan ini dimak-

sudkan untuk mencari bentuk/ model warmasif yang lebih berdayaguna dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Asisten Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Kalbar, MH Munsin saat membuka kegiatan tersebut menyatakan sangat menyambut baik adanya Warmasif. Menurut dia, warmasif merupakan langkah maju dalam proses meningkatkan kapasitas layanan informasi dan pemberdayaan potensi masyarakat.(rnl)

rucuk. Sehingga cerucuk yang diambil tidak memiliki standar diameter khusus. “Untuk mengurangi tingginya pemakaian cerucuk, ada baiknya menggunakan bambu atau tiang beton,” sarannya. Penggunaan bambu sebagai pondasi bangunan cukup rentan. Bambu kurang memiliki daya rekat dengan tanah. Bagian luar bambu yang licin adalah penyebabnya. Untuk menyiasatinya, bagian luar

dibuat tatahan yang mengarah ke atas. Bambu yang digunakan untuk pondasi hendaknya berdiameter besar. Alternatif pengganti lain adalah dengan menggunakan tiang beton. Secara ekonomis, penggunaan tiang beton mahal. Namun sebanding dengan kekuatan tahanannya. Penggunaan tiang beton telah lama diterapkan dalam proyekproyek pembangunan berskala besar. (go)

Punya Dua Warmasif Sambungan dari halaman 21 ditawarkan oleh warung internet. Direktur E-Business Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Sri Cahaya Khoirini, menjelaskan, warmasif adalah salah satu bentuk pengembangan implementasi dari Community Access Point di mana masyarakat yang berada di suatu wilayah dapat melakukan komunikasi, akses informasi, baik secara global

maupun secara offline serta melakukan pemasaran dan penjualan melalui internet. Warmasif dibentuk berdasarkan kesepakatan kerjasama antara Depkominfo dengan PT Pos Indonesia dan dilanjutkan dengan kerjasama antara Ditjen Aplikasi Telematika cq Dit E-Business dengan Kanwil Pos dan pemerintah daerah. Warmasif merupakan upaya pengembangan perdagangan komoditi unggulan melalui perdagangan elektronik, men-

Stop Tebang Cerucuk! Sambungan dari halaman 21 “Pohon indukan itu berfungsi sebagai produsen bibit cerucuk. Buahnya yang jatuh ketanah merupakan cikal bakal dari tumbuhnya tanaman baru. Bila pohon indukan ditebang, putuslah daur hidup tanaman di hutan,” ujar Abdurrani. Di Kalimantan, jenis kayu cerucuk yang dimanfaatkan adalah bintangor. Tanaman ini banyak ditemukan di rawa ber-

gambut. Jika diklasifikasikan, kayu cerucuk yang ditebang berdiameter 10-20 sentimeter dan 5-10 sentimeter. Cerucuk yang digunakan masuk dalam kategori pole. Tapi itu tidak murni. Masih banyak ditemukan penggunaan kayu cerucuk berukuran kurang dari 10 sentimeter. Dekan Fakultas Teknik Untan Syafaruddin AS mengatakan, belum ada aturan khusus tentang penggunaan kayu ce-

Tumor Ganas itu Harus Dioperasi di Jakarta Sambungan dari halaman 21 perawatan. Itu setelah dilakukan scan ulang hasil rongsen Ulfa. “Dari hasil rongten barulah ketahuan sebenarnya Ulfa kena tumor, bukan penyakit paruparu seperti diagnosa awal. Jadi sia-sia pengobatan awal itu,” kata Jumiati. Ia juga mencerita kebingungannya mengumpulkan dana untuk mengobati Ulfa. “Dulu kita ada di atas lantai 3, kelas empat. Sekarang terpaksa harus masuk ke ruang ini. Di sini

tidak bisa lagi pakai asuransi dari kantor,” ujarnya. Kebingungan Jumiati bertambah ketika disarankan Hermanto, dokter yang merawat anaknya untuk membawa Ulfa ke Jakarta dioperasi. Tentu saja kebingungannya bertambah, belum lagi selesai melunasi pembayaran di RSU St. Antonius untuk perawatan tujuh hari, ia harus memikirkan cara mengumpulkan uang untuk operasi Ulfa di Jakarta. “Dokter sudah lepas tangan, tidak sanggup merawat Ulfa. Saya sendiri tidak tahu berapa

yang harus dikumpulkan. Padahal selama ini saja, saya sudah minta bantuan keluarga dan para sepupu,” katanya. Bantuan dana dari keluarganya itu, hanya cukup untuk membayar sebagian tagihan. Jumiati berencana memindahkan perawatan anaknya ke RSUD Soedarso, untuk meringankan biaya. Tapi, selain menunggu kamar yang tersedia, ia harus melunasi pembayaran di RSU St. Antonius sekitar Rp4 juta agar dapat memindahkan anaknya. Selama ini, Jumiati dan

umnya (20/10), sejumlah warga menyebutkan angin juga bertiup kencang. Namun, dalam kejadian itu tak ada kejadian yang seheboh pada hari Senin (19/10). “Ketapang ini dekat dengan laut, jadi kita memang harus waspada,” kata Muhaiyan Sidik, warga Kecamatan Benua Kayong. Sementara itu, sisa kerusakan akibat tiupan angin kencang pada Senin (19/10) petang masih bisa disaksikan. Selain kerusakan bangunan di Kota Ketapang, tiupan angin juga merobohkan batang durian dan menimpa kabel listrik di KM 10 Sandai pada Hari Senin (19/10). Akibatnya, pelayanan

pelayanan tersebut disebabkan oleh tiuapan angin kencang. “Kita memang harus waspada, apalagi sekarang perubahan iklim sudah menunjukkan tanda-tanda yang kurang baik,” paparnya. Tiupan angin kencang yang membawa kerusakan di Kota Ketapang dan sekitarnya banyak dipertanyakan warga Ketapang yang berada di Pontianak. Hujan dan petir kembali terjadi Selasa (20/10). Sementara itu, sisa kerusakan akibat angin kencang masih bisa dilihat seperti kubah Masjid Al-Ikhlas, rumah wallet, billboard dan lain-lain. (ndi)

Tak Becus Rasiwan Didesak Mundur SINGKAWANG-Penambangan pasir dan tanah marak tetap marak membuat Ketua LSM Publik yang konsen terhadap lingkungan mendesak Kepala Dinas Bina Marga, Energi, Sumberdaya Mineral dan Sumberdaya Air Kota Singkawang, Rasiwan didesak mundur atau diganti. “Terlihat dia tak punya kemampuan guna mengatasi persoalan penambangn liar. Padahal, sudah ada ketentuannya ada beberapa daerah yang boleh dan tidak boleh. Sebaiknya, dia mundur atau diganti. Hal ini menyangkut lingkungan dan dunia pariwisata yang digalakkan oleh Singkawang. Terlihat semua

lokasi sudah tak perawan lagi, karena dilakukan penambangan liar,” kata Uray Albert, kepada Pontianak Post, kemarin. Dinas yang dipimpin oleh Rasiwan, kata Albert, sampai saat ini tak mampu menghentikan penambangan pasir di Pasir Panjang yang merupakan areal pariwisata, termasuk daerah lainnya. “Beberapa kali kawan saya yang datang dari Pontianak dan Jakarta bilang, kok tempat wisata dirusak pemerintahnya diam. Apa penyebabnya sehingga Rasiwan sendiri tak berani melakukan upaya paksa, menghentikan kerusakan lingkungan tersebut. Kan, ada aturannya dan

sangat jelas,” kata Albert. Alumnus STIH Singkawang ini minta wali kota untuk turun tangan dan segera mendirikan pos di Pasir Panjang yang nanti bisa digunakan oleh Satpol PP untuk mengawasi penambangan liar tersebut. “Sejak subuh hari saja, penambang sudah ada disana. Pihak kecamatan tutup mata, dinas teknis diam seribu bahasa. Mereka mau turun razia, kalau sudah ada uangnya. Kalau tidak, tentu mereka biarkan begitu saja. Beberapa hari ini, saya sudah memantau di lokasi itu, ternyata memang benar, banyak truk-truk pengisi pasir yang antrean,” kata Albert tak habis pikir. (zrf)

mengembalikan kejayaan hutan Kalbar. Hardiansyah menyebutkan, terdapat empat tantangan besar yang dihadapi kehutanan Kalbar untuk mengelola hutan secara lestari. Yakni, krisis ekonomi global yang menjadi muara kerusakan hutan, desentralisasi, reformasi yang kebablasan dan kemajemukan komunitas yang mendorong timbulnya konflik sosial. “Empat faktor itulah yang sebenarnya menyebabkan terjadinya illegal logging dan penyelundupakn kayu di daerah

kita ini,” paparnya. Illegal logging terjadi hampir merata di semua tipe ekosistem hutan Indonesia. Baik produksi, konservasi maupun hutan lindung. Konkritnya telah terjadi kerusakan hutan secara masif di seluruh wilayah hutan tropis Indonesia termasuk Kalbar. “Hal tersebut selaras dengan kompleksnya keterlibatan pelaku illegal logging yang hampir merata mewakili kelompok kepentingan dan masyarakat,” kata Hardiansyah. (hen)

Laju Deforestasi Sambungan dari halaman 28 kerusakan hutan karena praktek illegal logging dan penyelundupan kayu,” ungkapnya. Dampaknya terus dirasakan masyarakat Kalbar saat ini. Banjir, kabut asap, longsor, kemiskinan, pengangguran, meningkatnya kriminalitas, serta lesunya berbagai usaha yang bergantung pada sektor kehutanan. Menurut Hardiansyah, sekarang diperlukan langkah sinergis antara stakeholder kehutanan untuk

Kalbar Perlu 13.696 Guru Sambungan dari halaman 28 2005-2009. Menurutnya, hal ini terjadi sebab sebagian besar guru memasuki masa pensiun secara bersamaan, terutama guru-guru Inpres dari Jawa Timur dan NTB yang direkrut pemerintah. “Kami hanya menyarankan Pemprov Kalbar membuat kebijakan khusus guna menutupi kekurangan guru di daerah ini. Sebab jumlah guru yang diangkat pemerintah pusat setiap tahun untuk ditempatkan di daerah sangat terbatas,” paparnya.

Miftah mengatakan kalau Pemprov Kalbar tidak bisa membuat kebijakan khusus dikhawatirkan indeks pembangunan manusia Kalbar menurun. Ia menyebutkan salah satu kebijakan khusus dengan mengangkat guru bantu untuk menutupi kekurangan pengajar tersebut. “Kalbar tak bisa hanya mengikuti kebjakan pemerintah pusat yang mengalokasikan pengangkatan guru secara bertahap dan jumlahnya sangat terbatas,” ujarnya. Ia memberikan apresiasi kebijakan pemerintah Kabupaten Sintang, karena sebanyak 225

guru kontrak sekolah dasar (SD) mendapatkan pelatihan. “Guru-guru ini nantinya bakal ditugaskan di berbagai daerah terpencil diseluruh pelosok kabupaten tersebut.” Bupati Sintang Milton mengatakan pengangkatan guru kontrak dalam upaya mengatasi kekurangan tenaga honor, khususnya guru di Kabupaten Sintang. “Tenaga guru di pedalaman sangat terbatas. Ini wujud komitmen pemerintah Kabupaten Sintang memajukan pendidikan hingga ke pedalaman,” ujarnya di salah satu koran lokal Kalbar. (riq)

Dari Makanan Tradisional hingga Masakan... Sambungan dari halaman 28 Antusias warga cukup tinggi untuk mengkonsumsi pisang goreng kremes. Hal ini terbukti dengan meningkatnya pendapatan Tina selama PRP berlangsung. ”Pada hari biasa, pendapatan saya sekitar Rp200 ribu sampai Rp250 ribu, di PRP pendapatan meningkat dari Rp750 ribu sampai satu juta rupiah,” jelas Tina. Tina menambahkan, tujuan utamanya menjual pisang goreng kremes, selain bisnis adalah untuk memperkenalkan pisang goreng Pontianak sebagai kuliner khas Kota Pontianak, karena selama ini banyak warga Kota Pontianak tidak mengetahui bahwa pisang goreng merupakan salah satu kuliner yang menjadi ikon Kota Pontianak.

”Orang hanya tahunya Bubur pedas atau Mie tiau Goreng, tapi sedikit sekali orang yang mengetahui bahwa pisang goreng juga punya nama di luar daerah,” ungkap Tina. Selain masakan tradisional, PRP juga terdapat stan yang menyajikan masakan hotel berbintang, seperti yang disajikan oleh Kapuas Palace dan Orchardz. Menurut Deden, cheff Hotel Kapuas Palace, pada pameran kali ini, mereka menampilkan masakan dimsum dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat, karena selama ini masyarakat Kota Pontianak beranggapan bahwa dimsum merupakan makanan hotel yang mahal, sehingga mereka jarang yang mau membelinya. ”Kami akan mensosialisasikan bahwa masakan dimsum di

Hotel Kapuas Palace dan Hotel Orchardz bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat, karena harganya yang terjangkau,” ujar Deden. Kata Deden, walaupun dimsum di kedua hotel berbintang tersebut dijual dengan harga terjangkau, akan tetapi cita rasa yang disajikan tetap berkualitas. Karena bahan pembuatan dimsum merupakan bahan pilihan yang diimport dari luar negeri. Selama pameran, warga Pontianak yang membeli dimsum di stan Kapuas Palace dan Orchardz banyak. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil yang didapatkan selama tiga hari pameran berlangsung sekitar Rp1,5 juta. ”Ternyata antusias masyarakat Pontianak terhadap dimsum cukup tinggi,” tutur deden. (*)

Cegah Calo Staf BKD Diawasi Sambungan dari halaman 28

Ulfa tinggal di rumah mertuanya, Abdul Rauf dan Aminah, di daerah menuju TPI Jalur 6. “Saya sudah dapat surat keterangan miskin dari Walikota untuk mengurus Jamkesmas ke Askes. Tapi ketika saya ke sana, kata orangnya sudah habis. Karenanya saya sangat berharap ada yang mau membantu kami,” ujarnya. Warga Pontianak dan sekitarnya yang tersentuh hatinya, berniat membantu dapat menghubungi Jumiati di 085750858033. (*)

listrik di Sandai, Senin malam padam total. Susilo Aheng dari DPC Barindo Ketapang menyebutkan akibat tumbangnya pohon durian tersebut, maka keluhan masyarakat pun muncul. Pasalnya, gangguan jaringan di pedalaman yang berakibat padam bergilir sudah sering mereka rasakan. Hilangnya rasa nyaman itu kembali muncul akibat batang durian tumbang. Padamnya listrik di sandai akibat batang durian tumbang diakui YP Laway, pemuka adat setempat. Perbaikan sudah dilakukan pihak terkait pada hari Selasa (20/10). Gangguan

“Catat namanya, laporkan ke kita. Kita akan cek apakah memang benar orang itu dari BKD,” ujar Lensus. Selain itu, apabila ada informasi yang kurang jelas mengenai rekrutmen, masyarakat pun diharapkan dapat bertanya langsung ke BKD untuk menghindari penipuan. Dari isu yang beredar, sambung Lensus, salah satu modus yang dilakukan oleh calo’ rekrutmen CPNS adalah menggunakan sistem panjar atau uang muka. Sebagian imbalan

dibayar sebelum pengumuman kelulusan dan selebihnya baru dibayar jika sudah dinyatakan lulus. Menurut Lensus, kemungkinan besar orang tersebut hanya berspekulasi atau untung-untungan. Padahal, sebetulnya peserta seleksi benar-benar pintar sehingga dinyatakan lulus tetapi kemudian diklaim sebagai buah dari jasanya. Karena itu, Lensus berpesan agar para pelamar tetap mengikuti mekanisme yang ada secara proporsional dan tidak percaya oknum. “Kalau hasil tesnya terbaik, pasti

akan lulus karena kita menggunakan sistem ranking,” katanya. Upaya lain yang juga dilakukan yakni dengan melibatkan pihak ketiga dalam pelaksanaan rekrutmen. Dalam hal ini, BKD bekerjasama dengan pusat pengembangan sumber daya manusia Universitas Indonesia. Sedangkan untuk antisipasi kebocoran soal, BKD pun membentuk tim khusus untuk pengamanan dan pengawasan. Tim terpadu ini melibatkan berbagai unsur lain yakni kepolisian, satpol pp, inspektorat daerah dan BKD. (rnl)


METROPOLIS Pontianak Post

28

KEHUTANAN

Laju Deforestasi KERUSAKAN hutan telah mencapai sekitar 101,73 juta hektar. Tidak kurang 59,62 juta hektar diantaranya berada di dalam kawasan hutan dan 42,11 juta hektar terjadi di luar. Sedangkan laju deforestasi sekitar 2,8 juta hektar per tahun. “Lebih memprihatinkan adalah malpraktek illegal logging telah menjelma menjadi ledakan sistem perusakan sumber daya hutan Gusti Hardiansyah secara cepat, sistematis dan terorganisir,” kata Staf pengajar Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura, Gusti Hardiansyah. Dia mengutarakan, sumber daya hutan di Kalbar dalam perkembangannya tidak digaraf secara profesional. Terbukti dengan semakin berkurangnya luasan efektif kawasan hutan, kemiskinan dan turunnya pendapatan daerah dari sektor ini. “Pemicu utamannya adalah terjadinya

Kamis 22 Oktober 2009

Cegah Calo, Staf BKD Diawasi PONTIANAK - Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalimantan Barat, Lensus Kandri mengatakan, pemerintah provinsi telah mengambil langkah guna mencegah kecurangan dalam rekrutmen CPNS 2009. Pengamanan dan pengawasan akan dilakukan secara ketat sejak awal hingga akhir. Lensus menyatakan ikut mengawasi stafnya yang dilibatkan dalam proses rekrutmen. Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menciptakan proses rekrutmen yang berkualitas. Seluruh

langkah antisipasi. Tetapi kepala bidang juga diminta Saya saja, kalau kecurangan melibatuntuk mengawasi perilaku sebagai kepala BKD kan orang luar, itu yang lebih stafnya. tidak bisa menjamin sulit dikontrol,” ujarnya Jika ada di antara mereka kemarin. yang melakukan kecurangan kelulusan dalam Lensus mengaku telah atau menjadi calo rekrutmen seleksi CPNS. mendengar adanya sepak CPNS, BKD akan langsung Apalagi orang luar terjang calo CPNS yang mengambil tindakan tegas. kini bergentayangan di Apabila kecurangan tersebut yang kapasitasnya masyarakat. Calo tersebut menyangkut hukum pidana, tidak berkaitan. Lensus Kandri mengaku-ngaku dari lemyang bersangkutan akan baga tertentu misalnya BKD diproses hukum. Semenatau bahkan BKN dan mengatakan tara jika menyangkut pelanggaran aturan kepegawaian. “Untuk internal, kita lebih mu- bisa meloloskan seleksi CPNS denadministrasi, tindakan atau sanksi yang dikenakan akan mengacu pada dah mengawasi dan mengambil gan imbalan sejumlah uang.

Masyarakat, terutama para pencari kerja diharapkan untuk tidak termakan rayuan atau bujukan dari orang yang tak bertanggung jawab tersebut. “Itu bohong. Saya saja, sebagai kepala BKD tidak bisa menjamin kelulusan dalam seleksi CPNS. Apalagi orang luar yang kapasitasnya tidak berkaitan. Masyarakat harus hati-hati,” katanya. Jika masyarakat menemukan pihak yang melakukan praktik seperti itu dan mengaku dari BKD, diharapkan segera melapor. u Ke Halaman 27 kolom 5

u Ke Halaman 27 kolom 5

MUTASI

Pamit Mundur Seiring dengan berakhirnya masa tugas sebagai Komandan Lanal Pontianak, Kolonel Laut (P) Trikora Hardjo beserta keluarga mohon pamit kepada seluruh masyarakat Kalimantan Barat. Selama menunaikan tugas di Lanal Pontianak, dirinya mengaku banyak dibantu oleh segenap elemen masyarakat. “Bagi saya dan keluarga, dipercaya bertugas di Pontianak Trikora Hardjo adalah sebuah kehormatan. Dan hal itu tetap lekat dalam ingatan,” ujarnya. Dalam menjalankan tugas sebagai Danlanal Pontianak, selain memiliki dedikasi yang tinggi dalam menjalankan tugas kedinasan, Trikora juga aktif melakukan kegiatan olahraga, keagamaan serta sosial kemasyarakatan. Dalam kesempatan tertentu, Lanal Pontianak mengundang beberapa TK, SD, SMP serta SMA untuk melihat dari dekat kondisi beberapa KRI yang kebetulan merapat di Lanal Pontianak Kini sesuai dengan keputusan petinggi TNI AL, Trikora mendapat tugas baru sebagai General Manager di Bandara Angkasapura I Juanda, Surabaya. Berbekal pengalaman serta keterampilan dalam seni kepemimpinan yang dimiliki, di tempat tugasnya yang baru Trikora yakin bisa menjalin hubungan kerjasama yang harmonis dengan sejumlah pihak terkait. “Atas nama keluarga, saya memohon maaf jika dalam menjalankan tugas ada perkataan atau perbuatan kami yang kurang berkenan di hati masyarakat Kalimantan Barat,” pintanya tulus.(go)

MUJADI/PONTIANAK POST

DISEMPURNAKAN: Penataan waterfront city oleh Pemkot Pontianak tidak tanggung-tanggung. Yang berada di Alun-alun Kapuas misalnya, lantai “cor gantung” juga sedang dipasang turap.

Pidana Perbankan Kian Meningkat Kalbar Perlu 13.696 Guru PONTIANAK – Penanganan tindak pidana perbankan sering menemui kesulitan. Penyebabnya, pihak terkait tidak memiliki pemahaman yang sama. Bank Indonesia di Pontianak mencoba menyatukan persepsi tersebut melalui sosialisasi penanganan tindak pidana perbankan, Rabu (21/10). “Selain sosialisasi kita juga berkoordinasi, untuk memudahkan penanganan tindak pidana,” ungkap Direktur Investigasi dan Mediasi Perbankan Bank Indonesia, Purwantari Budiman di Pontianak, kemarin. Dipaparkannya, bentuk tindak pidana bank antara lain, perkreditan, transfer dana, online bank, suku bunga tinggi, penghimpunan dana tanpa izin, penarikan dana nasabah, pen-

catatan palsu, kerja sama beneficiary dan oknum bank. “Contoh riil nya, debitur fiktif, pihak yang mengajukan permohonan kredit menggunakan identitas palsu,” ujarnya. Di Indonesia, jumlah kasus tindak pidana bank jangka waktu 1999 hingga 2008 mencapai 811 di 462 bank. Dari jumlah tersebut, yang divonis hanya 97 kasus atau 12 persen di 55 bank, penyidikannya dihentikan 74 kasus dan berkas dikembalikan kepada penyidik sebanyak 40 kasus di 23 bank. “Sebagian besar lagi sebanyak 487 kasus atau 59 persen tengah diproses,” terang Purwantari. Pimpinan Bank Indonesia Pontianak, Samasta Pradhana mengatakan, seluruh materi yang disam-

paikan dalam sosialisasi penting untuk pemahaman bersama polisi, jaksa dan bank. Dia berharap, pemahaman, prosedur dan tata cara penanganan tindak pidana bank sama antara tiga pihak tersebut. “Semoga setiap tindak pidana bank ke depannya dengan mudah diselesaikan,” katanya. Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Erwin TPL Tobing mengutarakan, selama ini memang ada kesulitan di lapangan saat menangani tindak pidana bank. Dicontohkannya, memblokir rekening atau meminta informasi bank berkaitan dengan suatu kasus sering mengalami kendala. “Inilah momentum untuk kita menyatukan persepsi,” tegasnya. (hen)

orang mulai penP O N T I didikan TK hingga ANAK– KekuranSMA. Dikatakangan guru di Kalimnya, tahun 2009 antan Barat sekimungkin jumlah tar 13.696 orang. guru makin banyak Mengisi kekuranberkurang. gan tenaga penga“Komposisi ini jar perlu kebijakan baru akan tercukukhusus pemerintah pi lima tahun menpusat. “Selama ini datang, sementara pengangkatan atau Kalbar mesti dipenerimaan guru Miftah pacu memperbaiki belum bisa mengatingkat kelulusan,” tasi kekurangan,” anggota legislatif Kalbar Miftah katanya. Politikus Partai Persatuan kemarin. Ia mengungkapkan data tahun Pembangunan ini mengatakan 2005 yang disampaikan Univer- diproyeksi terjadi pensiun sitas Tanjungpura kekurangan sekitar 1.194 guru pada periode tenaga guru sebanyak 13.696 u Ke Halaman 27 kolom 5

Melihat Stan Kuliner di Pekan Raya Pontianak

Dari Makanan Tradisional hingga Masakan Hotel Berbintang Kota Pontianak memiliki keanekaragaman jenis makanan khas yang tidak terdapat di daerah lain. Pekan Raya Pontianak merupakan even yang menampilkan segala sesuatu yang bercirikan. Termasuk kuliner yang bertajuk Food Festival.

WAHYU ISMIR Pontianak SUASANA ramai terlihat di bagian samping gedung PCC, sebanyak delapan stan kuliner melayani warga Pontianak yang

WAHYU/PONTIANAKPOST

KULINER: Stan yang menyajikan kuliner khas Pontianak di PRP.

berkunjung di PRP. di bawah kordinasi Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia, mereka menyediakan aneka makanan dari jajanan masyarakat sampai menu hotel berbintang ditampilkan di stand ini. Semua jenis makanan yang ditawarkan mendapat respon yang baik. Antusiasnya masyarakat terhadap makanan khas Pontianak, tidak heran jika bisnis makanan menggiurkan, bahkan bisa mencapai keuntungan yang berlipat-lipat. Seperti peserta yang menjual pisang goreng Kremes Sylvania. Tina, sang pemilik stan mengatakan, alasan mengikuti PRP untuk

memperkenalkan kuliner khas Pontianak yaitu pisang goreng, bahkan pisang goreng yang disajikan beda dari yang lainnya yaitu ditambah kremes. Berawal dari hobinya membaca buku, Tina melihat pisang goreng Pontianak yang dijual di Jakarta. Dia heran mengapa makanan khas Pontianak lebih terkenal di daerah lain. Dia memberanikan diri untuk membuka usaha pisang goreng dengan ditambah kremes agar menarik. ”Seharusnya makan khas Pontianak, lebih diberdayakan oleh orang Pontianak, bukan orang luar daerah,” tegas Tina. u Ke Halaman 27 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.