Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Selasa, 26 Mei 2009 M / 1 Jumadil Akhir 1430 H

SELEBRITAS

Tunggu Program Capres MESKI sibuk manggung di mana-mana, ternyata Bunga Citra Lestari (BCL) memperhatikan juga kesibukan baru para petinggi negara. Ya, mereka sibuk cari muka kepada rakyat agar terpilih menjadi presiden periode 20092014. Siapa jagoan BCL? “Sudah ada di kepala siapa yang bakal aku dukung. Tapi sayangnya aku melihat berita di teve belum ada yang bicara soal program mereka. Aku lagi menunggu, pengen dengar mereka ini ingin Bunga Citra Lestari membawa Indonesia ke mana,” jelas BCL. Yang pasti, BCL tertarik pada presiden yang memiliki program untuk mengubah ekonomi di Indonesia. Selain itu, istri Ashraf Sinclair ini akan mencontreng presiden yang memihak rakyat.

P e rt a ma da n T e rut a ma di K al i m a n t a n B a r a t

Pembunuh Wartawan Ditangkap Polisi Beberkan Motif Pemberitaan Korupsi

pembunuhan itu kemarin (25/5). Dalam jumpa pers kemarin siang, Kapolda Bali Irjen Pol T. Ashikin Husein mengungkapkan DENPASAR – Setelah bahwa tujuh tersangka tiga bulan, akhirnya kasus pembunuh Prabangsa pembunuhan terhadap telah ditangkap dan diAA Gde Bagus Narendra tahan. Otak pembunuhan Prabangsa, wartawan itu adalah Nyoman SusRadar Bali (Jawa Pos rama (SR), kontraktor Group), terungkap. Te- Narendra Prabangsa dan pengawas proyek di pat 100 hari sejak mayat Prabangsa Dinas Pendidikan Bangli. ditemukan di laut dekat Pelabuhan Pria yang baru terpilih sebagai angPadangbai pada 16 Februari lalu, gota DPRD Bangli periode 2009–2014 polisi berhasil meringkus para pelaku u Ke Halaman 11 kolom 1

Dibidik Kejaksaan dalam Kasus DAK

u Ke Halaman 11 kolom 5

Miftahuddin/Radar Bali

DITAHAN: Susrama, tersangka pembunuh Prabangsa, wartawan Radar Bali (Jawa Pos Group) dibawa ke mobil tahanan.

11:42 15:06

17:46 18:59 04:16

JAKARTA – Amran Djanah,YoNama mantan Menhannes Woworuntu, teri Kehakiman dan Hartono TanoesoHAM Yusril Ihza edibjo, dan Yusril Mahendra kembali Ihza Mahendra. disebut dalam lan’’Artinya, keemjutan sidang kasus pat orang selain dugaan korupsi terdakwa tersebiaya akses Sistem but mempunyai Administrasi Badan kedudukan yang Hukum (Sisminsama dalam ajaran bakum) Depkum penyertaan pasal Yusril Ihza Mahendra HAM. Dia disebut 55 ayat (1) KUHP,’’ sebagai pelaku atau pelaku pe- kata JPU Fadil Zumhana di Penserta bersama terdakwa mantan gadilan Negeri Jakarta Selatan Dirjen Administrasi Hukum kemarin (25/5). Umum (AHU) Romli AtmasJaksa menyatakan, delik dalam asmita. perkara tersebut terwujud karena Hal itu terungkap dalam ada perbuatan materiil dari kelima tanggapan jaksa atas eksepsi orang itu. ’’Apakah kemudian (keberatan) terdakwa. Jaksa masing-masing orang selain terpenuntut umum menyatakan, dakwa tersebut belum menjadi selain Romli, terdapat pelaku atau tersangka atau sudah, hal pelaku peserta yang lain, yaituAli u Ke Halaman 11 kolom 5

DI ANTARA tujuh tersangka kasus pembunuhan wartawan Radar Bali AA Bagus Narendra Prabangsa, Nyoman Susrama mendapat perhatian terbesar dari publik. Sebab, dia merupakan adik kandung Bupati Bangli I Nengah Arnawa. Susrama juga menjadi bos perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) merek Sita di Bangli. Susrama lolos dan terpilih sebagai anggota DPRD Bangli dalam pemilu legislatif 9 April lalu. Sebagai caleg nomor urut 10, Susrama memperoleh 4.800 suara dari dapil I Kecamatan Bangli. Sang istri, Hening Puspita, juga lolos sebagai anggota DPRD Bali dengan 20.805 suara. Keduanya menjadi anggota legislatif dari PDIP. Berdasar informasi yang diperoleh Radar Bali (Jawa Pos Group), Susrama lama tinggal di Jakarta sebagai pengusaha. Namanya dikenal di Bangli sejak pulang awal tahun lalu. u Ke Halaman 11 kolom 1

Sukses Uji Nuklir Setara Bom Hiroshima

Yusril Disebut Pelaku Korupsi Sisminbakum “Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktu­nya atas orang-orang yang ber­ iman.” (An-Nisa’: 103)

Eceran Rp. 2.500

Korut Juga Jajal Rudal Jarak Pendek

SEOUL--Korea Utara (Korut) tidak main-main untuk membuktikan kemampuan nuklirnya. Negeri di utara Semenanjung Korea tersebut kemarin (25/5) mengumumkan sukses melakukan uji nuklir bawah tanah kali kedua setelah yang pertama pada Oktober 2006. Korut juga mengklaim sukses menguji coba rudal darat ke udara berjarak pendek dalam waktu yang sama. Uji coba itu dinilai internasional sebagai provokasi Korut di tengah ketegangan terhadap program nuklir dan rudal yang dikembangkannya. Korut diyakini ingin menutupi uji coba teknologi rudal jarak jauhnya yang menuai kecaman dari Dewan Keamanan (DK) PBB. ’’Kami sukses dalam uji coba nuklir bawah tanah sekali lagi pada 25 Mei dalam upaya mendukung penangkalan nuklir untuk pertahanan diri,’’ ungkap seorang pejabat Korut, seperti dikutip kantor berita Korean Central News Agency (KCNA). ”Uji nuklir Kim Jae-Hwan/Afp Photo PROTES NUKLIR: Warga Korea Selatan protes kali ini dilakukan secara aman pada level lebih tinggi ujicoba nuklir dengan membakar bendera Korea dari sisi teknologi maupun kekuatan ledak.’’ u Ke Halaman 8 kolom 1

Utara dan foto Kim Jong-Il.

Ny Prihantini; Istri Prabangsa, ketika Bertemu Pembunuh Suaminya

Tahan Marah, Ingin Lempari Pelaku dengan Botol Begitu pembunuh Prabangsa tertangkap, polisi langsung memanggil Ny A.A. Sabung Mas Prihantini, istri korban. Di depan wanita 39 tahun itu, dijelaskan bagaimana suaminya dihabisi.

CANDRA GUPTA, Denpasar WAJAH Prihantini terlihat polos tanpa dibalut makeup. Siang itu, sekitar pukul 13.57 Wita, dia datang ke kantor Polda Bali, Jl W.R. Supratman, Denpasar. Dia tak sendirian, tapi diteMiftahuddin/Jawa Pos mani dua anaknya yang beranjakABG: A.A. Istri Sri Hartati Dewandari, 14, TERIMAKASIH: Istri Prabangsa menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolda Bali atas tertangkapnya pembunuh suaminya. dan A.A. Gde Candra Dwipa, 12.

Begitu tiba di markas Polda Bali, Prihantini diarahkan petugas masuk ke ruang rapat Kapolda Bali Irjen Pol T. Ashikin Husein. Di sana sejumlah wartawan media cetak maupun elektronik sudah berdesak-desakan. Kedatangan Prihantini dan kedua anaknya menarik perhatian para wartawan tersebut. Prihantini yang mengenakan baju putih langsung duduk di kursi depan. Kedua anaknya duduk di sebelahnya. Saat itu Kapolda Ashikin sedang menjelaskan kepada wartawan soal kasus pembunuhan Prabangsa. Selama menyimak penjelasan Kapolda, beberapa kali Prihantini tampak manggut-manggut. Begitu juga kedua anaknya. Tiba-tiba raut wajah ibu dua anak itu berubah tegang. Ekspresi wajahnya seperti orang terkejut. Sejurus kemudian, dia tak kuasa menahan tangis. Itu terjadi ketika Kapolda menerangkan bagaimana Prabangsa dibunuh. ”Kok dibunuh seperti itu, ya?” kata Prihantini, sambil terisak. Suasana haru sempat mewarnai ruang rapat Kapolda. Apalagi, kedua anak Prabangsa juga ikut menangis.

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 11 kolom 5

Jawa Pos Group Media


Nasional

2

Pontianak Post

Unas Tak Tepat Bagi Madrasah

Konsultasi Bahasa Diasuh Balai Bahasa Kalimantan Barat balaibahasakalbar@gmail.com www.balaibahasakalbar.com Telepon : (0561) 583839

Depag Usul Ditinjau Ulang

Pengaruh Otak dengan Kebahasaan Oleh: Santy Yulianti Pikiran dan tuturan merupakan satu kesatuan dalam proses berbahasa. Kadangkala kemampuan otak dalam menghasilkan kalimat dalam berbahasa secara umum disamaratakan. Sehingga orang hanya melihat dan mengamati bagaimana pola kalimat yang dihasilkannya saja, sementara proses dalam menghasilkan kalimat tersebut dalam otak jarang disinggung. Proses pemerolehan bahasa tidak terlepas dari peranan otak yang dimiliki manusia. Kerusakan atau kelemahan otak dapat disebabkan oleh banyak faktor yang pada umumnya terjadi pada waktu lahir sampai dengan masa pubertas. Studi yang memusatkan perhatian pada dasar biologis bahasa dan hal-hal yang berhubungan dengan otak yang mendasari pemerolehan bahasa adalah neurolinguistik. Ada dua bagian besar otak yaitu otak kanan dan otak kiri. Fungsi otak kanan antara lain untuk mengenal wajah orang dan ruang. Fungsi otak kiri antara lain untuk kemampuan berbicara. Dr. Paul Broca mengatakan apabila ada luka atau sakit pada bagian depan (anterior) otak kiri manusia akan mengakibatkan artikulasi kata yang kurang jelas, bunyi-bunyi ujar yang kurang baik lafalnya, kalimat yang tidak gramatikal, dan ketidaklancaran dalam berbicara. Ketidakmampuan memahami, memroses, dan

menghasilkan bahasa pada otak kiri disebut afasia (aphasia). Kasus ini dapat dicontohkan dalam bahasa Indonesia, misalnya: Penguji : Anda pergi ke mana Minggu lalu? Penderita : Minggu yang lalu …mm…mm… mancing. Sebaliknya kerusakan pada otak kanan tidak menyebabkan penyakit lupa bahasa walaupun akibat lain seperti problem persepsi ruang dan pengenalan ruang dan pola-pola, serta kekurangmampuan kognitif sering terjadi. Kembali pada permasalahan kebahasaan yang erat kaitannya dengan otak kiri. Afasia terdiri dari afasia broca, yaitu penderita yang apabila berbicara terbatabata dan sulit mengeluarkan kata-kata (contohnya seperti kasus yang di atas), afasia wernicke, yaitu penderita yang kacau menerima pesan. Afasia kedua ini tidak mengalami kesulitan berbicara, namun cenderung memakai bahasa yang secara semantis tidak koheren. Kasus ini dapat dicontohkan sebagai berikut. Penguji : Barangkali anda harus mulai diterapi. Penderita : Ya, baik terafi apa yang akan dilaukan pada saya? Kesalahan dalam berbahasa adalah kesalahan dalam berbicara dan memahami, diantaranya: kesalahan preserverasi, distorsi fonetis, dan beberapa kesalahan lainnya. (*)

Selasa 26 Mei 2009

jpnn

PEMUSNAHAN: Balai besar Karantina Bandara Soekarno - Hatta Tangerang, Senin (25/5), memusnahkan 2 ton daging celeng (Babi), serta makanan yang mengandung babi,pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar didalam tungku di kantor balai besar Karantina.

JAKARTA - Sistem Ujian Nasional (Unas) untuk menentukan kelulusan pelajar dinilai tidak cocok diterapkan bagi sekolah dengan basis pendidikan Islam alias madrasah. Departemen Agama (Depag) menilai, materi yang diajarkan pada sekolah umum dan madrasah tidak identik. Karena itu, harus ada metode yang berbeda pula untuk menentukan kelulusan siswa. “Sistem kurikulum antara sekolah umum berbeda dengan sekolah madrasah sehingga ujian nasional tidak bisa diberlakukan sama,” kata Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Kurikulum Madrasah dan Evaluasi Direktorat Jenderal Pendidikan Madrasah Departemen Agama (Depag), Mahsusi di Jakarta, kemarin (25/5). Mahsusi mengatakan, kurikulum di sekolah madrasah seperti praktik shalat, bahasa Arab dan akidah, tidak ada tolok ukurnya. Itu karena materi yang sifatnya pendidikan keagamaan itu tidak termasuk dalam ujian teori sehingga tidak cocok apabila diterapkan melalui Unas. Karena itu, Depag pun mengusulkan agar keputusan Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas) yang memberlakukan agar madrasah harus menyesuaikan Unas seperti sekolah umum untuk ditinjau kembali. “Karena memang kurikulum itu tidak sama,” ujarnya berulang-ulang. Namun demikian, Mahsusi menyetujui sistem penilaian yang memberlakukan standar nasional. Karena, lanjut dia, itu bertujuan meningkatkan

Untuk itu standar nilai nasional itu dapat menjadi pegangan bagi madrasah guna mengukur pencapai­ an siswa terhadap nilai pelajarannya Mahsusi

kualitas pendidikan di Indonesia. Bahkan, dia menuturkan bahwa perkembangan sekolah berbasis agama di Indonesia saat ini sangat signifikan. Salah satunya, pihaknya mulai memberlakukan pelajaran Pendidikan Agama Islam berstandar internasional. “Untuk itu standar nilai nasional itu dapat menjadi pegangan bagi madrasah guna mengukur pencapaian siswa terhadap nilai pelajarannya,” ujar dia. Data Depag menunjukkan pemerintah pusat menyediakan Anggaran Pendapatan Dana Nasional (APBN) tahun 2009 sebesar Rp 26 triliun bagi Depag. Dari jumlah itu, Rp23 triliun dialokasikan untuk anggaran program Direktorat Pendidikan Agama. Untuk mendukung program itu, Mahsusi mendorong agar pemerintah propinsi hingga Kabupaten/Kota menganggarkan dana untuk pembangunan madrasah dan pondok pesantren (ponpes). “Agar singkron antara pembangunan sekolah umum dan sekolah berbasis agama,” kata dia. Saat ini jumlah madrasah di Indonesia mencapai 430 lokasi dengan jumlah murid mencapai enam juta orang. (zul)

Hontjo Minta Darmawati Bantu Cari Proyek Kasus Korupsi Dana Stimulus JAKARTA- Persidangan lanjutan dugaan korupsi dana stimulus yang melibatkan Komisaris PT Kurniadjaya Wirbhakti Hontjo Kurniawan mulai memasuki tahap pembuktian. Saksi yang diperiksa di Pengadilan Tipikor kemarin membeberkan bagaimana aliran uang kepada politisi Abdul Hadi Djamal terjadi. Saksi yang dihadirkan tersebut adalah Patekai dan Tati Suhartati. Keduanya adalah pegawai Hontjo dalam bisnis kontraktor pelabuhan. Seorang lagi adalah Ahmad

Imam Rufai, penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang ditugaskan meringkus Hadi Djamal. Dalam persidangan itu, Patekai menerangkan selalu menemani Hontjo Kurniawan saat menyerahkan uang kepada Darmawati Dareho. Darmawati adalah PNS Departemen Perhubungan yang menjadi jembatan penyerahan uang dari Hontjo kepada Hadi Djamal. “Pertemuan Pak Hontjo dengan Bu Darma itu untuk memperoleh proyek dari dana stimulus,” kata Patekai dalam persidangan kemarin. Saat itu, Darma menyanggupi saja permintaan Hontjo itu. “Dia bilang

diusahakan,” kata Patekai. Demikian halnya dengan kesaksian Tati Suhartati. Saat itu, Hontjo memerintahkan Tati untuk menyediakan dana Rp3 miliar. “Tak biasanya Pak Hontjo meminta dana sebesar itu,” ungkapnya. Tati pun berusaha mengusahakan permintaan bosnya itu. Awalnya, dia berhasil menyediakan dana USD 80 ribu dan Rp 32 juta. “Dana itu kemudian saya kirimkan ke Restauran Beautika. Pak Hontjo tengah menunggu di lobi,” ungkapnya. Namun Tati tak mengetahui peruntukan dana yang diminta pengusaha asal Surabaya itu. Penyerahan dana tersebut disusul

beberapa hari kemudian. Tati kembali menyerahkan dana USD 70 ribu kepada Hontjo. Terakhir kali, Tati menyerahkan dana sebesar USD 90 ribu dan Rp 54 juta. “Dana itu saya serahkan ke Salon Cay-cay. Bu Darma hanya bilang oke saat kami menyerahkan dana,” ungkapnya. Setelah dana tersebut diserahkan, petang harinya Hontjo, Darmawati dan Hadi Djamal bertemu di di Restoran Riung Sari. Ketika itu, Hadi mengutarakan bahwa keinginan Hontjo terhadap beberapa proyek sudah diperjuangkan. Saat mereka berada di restaurant, petugas KPK telah menunggui mereka

selama dua jam. Dalam persidangan kemarin, ihwal penangkapan Hadi Djamal dan Darmawati juga terkuak. Keduanya ditangkap saat perjalanan pulang. Dari mobil ditemukan bukti dana USD 90 ribu dan Rp 54 juta yang diserahkan di restauran Riung Sari. Penyelidik KPKAhmad Imam Rufai menerangkan, sempat terjadi kejar-kejaran antara mobil Honda Jazz yang dikendarai Hadi Djamal dan Darmawati. “Kami bilang berkali-kali bahwa kami dari KPK. Tapi mereka enggan berhenti. Mereka (Hadi dan Darmawati) tahu kalau tengah dibuntuti,” ungkapnya. (git)

Imiten Raih Laba, Kok tak Dibagikan Pertanyaan: Setiap tahun emiten akan mengeluarkan laporan keuangan tahunan. Laporan keuangan yang merupakan indikator dari kinerja selama setahun itu tentunya akan tertuang pada neraca rugi laba perusahahaan. Yang menjadi pertanyaan saya, kenapa emiten yang mencetak laba tidak selalu membagikan labanya tersebut kepada pemegang sahamnya? Terima kasih. Irma Sari Bintari, Jalan Paris II Pontianak Jawab: Perusahaan yang tercatat di bursa diwajibkan mengeluarkan laporan keuangan per periode (3 bulanan, 6 bulanan, 9 bulanan bahkan tahunan). Tujuan keharusan menyajikan laporan

PT. BURSA EFEK INDONESIA Pusat Informasi Pasar Modal (PIPM) Pontianak Jl. Gajahmada 193 Pontianak Telp. 0561-734112 Fax. 0561-743662 Mobile 081352088595 Email : pipm.pontianak@idx-pipm.net Heri Halidi Kepala Perwakilan

keuangan secara periodik tersebut adalah agar kinerja dan kondisi perusahaan selalu diketahui investor publik, sehingga investor dapat memahami bahkan me-

mutuskan investasinya pada perusahaan itu apakah akan tetap mempertahankan atau menjual saham dari emiten yang menerbitkan laporan keuangan itu. Terkait dengan penggunaan laba, harus diikuti dengan persetujuan seluruh pemegang saham terlebih dulu. Menanggapi pertanyaan kenapa emiten tidak selalu membagikan laba kepada pemegang sahamnya, tentunya ada beberapa faktor yang perlu dipahami oleh pemegang saham. Laba yang tidak dibagikan biasanya digunakan oleh emiten untuk investasi lagi, misalnya membeli mesin baru atau untuk ekspansi usaha lainnya. Ketika laba yang menjadi hak pemegang saham itu tidak dibagikan tapi dibelanjakan untuk kepentingan perusahaan maka secara tidak langsung investor sudah menambah modalnya di perusahaan itu. Sebab hasil dari pe-

nambahan mesin atau ekspansi usaha tersebut pada gilirannya akan tercermin pada harga saham di pasar. Nilai dan harga saham perusahaan akan di-adjust oleh pasar pada tingkat yang lebih tinggi ketimbang sebelum ekspansi. Praktis dengan pasar melakukan koreksi atas harga saham tersebut, dengan demikian investor bisa memperoleh keuntungan dalam bentuk lain yakni capital gain, kalau direalisasikan hasilnya mungkin akan lebih besar dibanding dividen. Hal itu sangat mungkin terjadi karena investasi di pasar modal adalah untuk jangka panjang, sehingga sebagai investor perlu membiasakan diri bahwa membeli saham adalah membeli prospek dari perusahaan itu, makin bagus prospek perusahaan itu maka akan makin besar harga saham perusahaan itu. (Tim BEI)


Pontianak Post

NASIONAL

Selasa 26 Mei 2009

3

KELAUTAN USD120 Juta dari CTI DANA hibah hasil pertemuan Coral Triangle Initiative (CTI) di Manado pertengahan Mei lalu terakumulasi menjadi USD 120 juta. Rencananya, dana yang cukup besar itu akan dioptimalkan untuk pemeliharaan terumbu karang di Indonesia dan negara-negara CTI lain. “Dana itu sudah menunggu untuk d i m a n f a a t k a n ,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan Freddy Numberi pasca Rapat Pleno Freddy Numberi Hasil World Ocean Conference (WOC) di Departemen Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Senin (25/5) kemarin. Namun, untuk wilayah perairan Indonesia, pemerintah menetapkan syarat mutlak yakni hanya propinsi yang telah menunjukkan komitmen pemeliharaan laut yang dapat menerima kucuran dana itu. Teknis pencairan dana itu akan mulai berjalan setelah Sekretariat tetap CTI berdiri. “Untuk daerah (propinsi, Red) baru belum ada yang mendaftar. Yang akan diberi saat ini adalah yang sudah berjalan (pemeliharaan terumbu karang, Red) seperti di Nusa Tenggara Timur dan beberapa propinsi lain,” ujar dia. Menurut Freddy yang juga menjabat Ketua Panitia Pelaksana WOC-CTI Summit, dari enam negara anggota CTI, Indonesia adalah kandidat terkuat untuk menjadi Sekretariat tetap. Untuk mematangkan kesiapan itu pemerintah pun sedang menggodok dua pilihan lokasi yakni Bali atau Manado. “Pembicaraan kembali dilakukan pada bulan Juni nanti,” terang Freddy. Enam anggota CTI Indonesia, Malaysia, Filipina, Papua New Guinea, Timor Leste dan Kepulauan Solomon. Negara-negara ini, dalam pertemuan yang diselenggarakan di tengah WOC 11-15 Mei 2009, menegaskan komitmennya untuk menyelamatkan terumbu karang seluas 75.000 kilometer persegi dengan penyediaan dana internasional sebesar USD 250 juta untuk keenam negara. (zul)

PASPAMPRES Presiden Minta Fokus PRESIDEN SBY kemarin meresmikan rumah dinas Pasukan Pengamanan Presiden di desa Bojong Nangka, Cikeas, Bogor. Didampingi ibu negara, Ani Yudhoyono, presiden berkeliling dan meninjau flat demi falt rumah yang dibangun dengan model apartemen itu. SBY sempat memasuki beberapa ruangan yang sudah mulai ditinggali tentara ring satu presiden itu. Dalam komplek itu terdapat tujuh blok yang berbentuk seperti rumah susun yang terdiri dari dua blok tipe 60 yang diperuntukan bagi perwira ke atas, dan dua blok tipe 45 yang diperuntukkan bagi tingkat bintara. Serta tiga blok berukuran tipe 36 yang diperuntukkan bagi tamtama. Saat memberi sambutan, SBY minta para anggota Paspampres bisa fokus menjalankan tugasnya. “Semoga bisa membuat kinerja meningkat. Sekarang lebih dekat dan sudah lebih nyaman,” kata presiden. Korps bersandi Setia Waspada itu juga diminta merawat komplek itu sebaik-baiknya. “Saya minta agar dijaga benar. Diamankan dengan baik, walaupun paspampres adalah jagonya pengamanan,” kata SBY di depan para prajurit. Presiden juga sempat menyinggung soal anggaran pertahanan. Menurut mantan Kasospol ABRI itu, kalau menggunakan pendekatan yang ideal, anggaran pertahanan Indonesia memang jauh dari memadai. Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi, akan diusahakan anggaran pertahanan bisa untuk membiayai minimum essential force. (sof/rdl)

HENDRA EKA/JAWA POS

ULEK RUJAK : Bapak-bapak dari Kecamatan Dukuh Pakis Surabaya berdandan ala Gatot Kaca ikut meramaikan Festival Ulek Rujak di jalan KyaKya Surabaya, kemarin (24/5). Ribuan orang memberikan apresiasi. Event ini memecahkan rekor MURI untuk pengulek rujak terbanyak yang pernah ada.

Pemerintah Tunda Ekspor Beras Harga di Luar Negeri Murah JAKARTA - Rencana pemerintah melakukan ekspor beras premium untuk mendulang devisa mulai terkendala. Turunnya harga beras di luar negeri mengancam daya jual komoditas nasional tersebut di pasar internasional. Untuk itu pemerintah akan memperpanjang batas waktu rencana program ekspor beras premium hingga Agustus mendatang, dari batas semula Juni 2009. “Rencana awal ekspor belum bisa direalisasikan. Kami melihat harga di dalam negeri masih bagus, pasokannya juga stabil,” kata Deputi Menteri Koordinator Perekonomian bidang Pertanian dan Kelautan, Bayu Krisnamurthi di Jakarta, Senin (25/5) kemarin. Bayu mengatakan bahwa pemerintah telah siap menjalankan ekspor beras 54 ribu ton dari kuota rencana ekspor tahun ini sebesar 100 ribu

ton. Sepuluh perusahaan yang telah memperoleh izin Departemen Perdagangan (Depdag) juga telah siap melaksanakan program yang digagas pemerintah sejak akhir tahun lalu itu. “Beberapa pembeli dari luar negeri juga telah menyatakan komitmennya menampung beras Indonesia,” kata dia. Program ekspor ini diluncurkan setelah pemerintah mengklaim tercapainya swasembada dan surplus produksi beras dalam negeri. Hingga akhir April 2009, kemampuan produksi beras dalam negeri mencapai 1,4 juta ton, atau tertinggi dalam 10 tahun terakhir untuk periode triwulan pertama. Adapun pemerintah menargetkan produksi beras tahun 2009 sebanyak 3,8 juta ton atau meningkat 600 ribu ton dibanding tahun lalu. Dia menuturkan, Agustus nanti merupakan musim panen kedua dan sekarang ini kendati masa panen raya sudah lewat, harga beras domestik masih bagus. Salah satu indikasinya pasokan di sejumlah pasar yang menjadi acuan harga beras masih cukup stabil. Bayu

Rencana awal ekspor belum bisa direalisasikan. Kami melihat harga di dalam negeri masih bagus, pasokannya juga stabil BAYU KRINAMURTHI

mengatakan, perkembangan harga beras sampai April kemarin menunjukan deflasi dan harga untuk petani masih diatas Harga Pembelian Pemerintah (HPP). Kendati ada rencana memperpanjang target ekspor, dia menuturkan, pemerintah tidak akan memaksakan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan swasta untuk mengekspor beras. “Kalau kenyataannya membuat kita tidak bisa ekspor ya tidak usah,” imbuhnya.Saat ini, Bayu menjelaskan, ekspor beras organik masih sulit karena produsen

harus memiliki sertifikasi agar bisa menjual keluar. Dalam setahun, produksi beras organik Indonesia yang bisa diekspor hanya 10 ribu ton lantaran menyangkut masalah sertifikasi tadi. “Nanti kalau peraturannya diubah, kita akan bikin dia menjadi lebih bebas,” ujarnya. Selain berencana memperpanjang batas waktu pelaksanaan ekspor, Menurut Bayu, pemerintah juga sedang mempertimbangkan usulan pembebasan ekspor beras organik. Meski dia mengakui pasokan beras organik di Indonesia sangat terbatas, yakni sekitar 10 ribu ton per tahun Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu sebelumnya mengungkapkan, pengapalan pertama ekspor beras hanya mencapai 33 ribu ton dari kuota maksimal 100 ribu ton. Seluruhnya merupakan eksportir swasta sedangkan Bulog batal mengikuti pengapalan ekspor beras putaran pertama. Pemerintah juga berencana memperlonggar ketentuan ekspor beras organik. Sehingga beras bisa diekspor kapanpun dan berapa pun. (sof/zul)

Soal Putusan, Iqbal Pasrah Kepada Hakim Kasus Suap Hak Siar Liga Inggris JAKARTA - Persidangan Muhammad Iqbal, terdakwa dugaan suap kasus hak siar Liga Inggris di Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) di Pengadilan Tipikor mulai memasuki babak akhir. Iqbal yang kemarin menjalani pemeriksaan terdakwa pasrah kepada hakim yang bakal menjatuhkan putusan. Dalam persidangan itu, Iqbal

dua kali ditanyakan oleh anggota majelis hakim soal penyesalannya menghadapi kasus tersebut. Namun Iqbal tak menjelaskan dengan pasti penyesalannya itu. “Yang mulia saya menyerahkan apa yang saya hadapi ini kepada Allah. Saya juga yakin yang mulia memutuskan kasus ini dengan benar. Sebagai manusia saya harus tawakal,” kata Iqbal saat ditanyakan anggota majelis hakim I Made Hendra. Hakim lain Sofialdy juga menanyakan rasa penyesalan itu kepada Iqbal. Namun, dia kembali memberikan jawaban yang sama. Iqbal juga mengaku selalu kooperatif saat menjalani penyidikan di KPK.

Dia juga menerangkan kepada hakim menyesal telah mengenal Billy Sindoro, bos PT First Media yang telah berusaha memberinya uang Rp 500 juta saat bertemu di Hotel Aryaduta. “Saya menyesal mengapa mengenal Billy Sindoro. Kalau tak mengenal tentu saya tak akan duduk disini (kursi terdakwa),” ungkapnya. Seharusnya, kata dia, apabila KPK menjalankan tugas dengan menangkap Billy 1 Juli 2008, Iqbal yakin tak sampai terseret kasus korupsi dugaan suap Liga Inggris tersebut. Surat penangkapan Billy memang dibuat KPK sebelum mengenal Iqbal mengenal Billy. Soal rasa penyesalan itu, jaksa

KPK juga kembali mencecarnya termasuk pemberian uang setengah miliar tersebut. “Soal uang itu tak terkait dengan putusan. Buktinya putusan KPPU tak sedikitpun menguntungkan pihak Billy,” ungkapnya. Soal komunikasi intens via SMS yang dilakukan Iqbal dengan Billy sebelum putusan KPPU dijatuhkan tersebut, mantan aktifis mahasiswa itu menerangkan bahwa jawabanjawaban yang diberikan terkait kepribadiannya. “Saya ini orang Minang. Apapun yang orang bilang saya iyakan saja. Tapi, keputusannya itu nanti saya yang putuskan,” ungkapnya.(git)


4

Pontianak Post

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar IHSG

Senin 25/05-09 1886.02 1885.72 1803.57

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI Senin 25/05-09

1890.97

1881.71 0.49

18/05 19/05 20/05 22/05 25/05

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1619.78 1782.43 181.29 346.56 427.92

0.61 1.90 0.28 -0.50 1.17

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

130.72 592.87 225.39 202.01 330.77

2.09 -0.35 0.15 0.49 0.38

TOP VALUE Stock Harga BUMI 2075 ADRO 1310 ANTM 1960 MIRA 670 KIJA 101 BNBR 92

% 3.75 2.34 3.15 0.00 14.77 4.54

TOP FREQ Stock KIJA ADRO BKSL BUMI ANTM BNBR

Harga 101 1310 136 2075 1960 92

Selasa 26 Mei 2009

INDEKS GLOBAL % 14.77 2.34 34.65 3.75 3.15 4.54

TOP GAINERS Stock Harga TCID 5800 ITMG 18350 BYAN 3825 AALI 18650 UNVR 8000 SULI 720

Pertamina Siap Ambil Saham Medco

BEARING/PONTIANAK POST

PAMERAN KOMPUTER: Perkembangan teknologi serta produksi masal ditambah lagi dengan penjualan sistem kredit, membuat masyarakat semakin mudah untuk memiliki notebook seperti yang sedang dipamerkan di Mal Matahari.

% 10.47 1.38 5.51 0.53 1.26 12.50

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 9.788 10.788 AUD 7.633 8.418 EUR 13.695 15.097 JPY 104.00 114.00 SGD 6.768 7.467

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 8277.32 1692.01 17121.82 9347 2267.46

(+/-) 0.00 -0.19 0.35 1.31 0.99

Sumber: eTrading.co.id 25/05/2009 19:0:0 wib

BTN Segera Turunkan Bunga KPR JAKARTA-PT Bank Tabungan Negara (BTN) berencana menurunkan suku bunga kredit pemilikan rumah sebesar 1%. Saat ini bunga KPR BTN masih pada kisaran 8% hingga 14%. Direktur Utama BTN Iqbal Latanro saat ditemui wartawan di Jakarta, Senin (25/5), mengatakan kebijakan itu dilakukan karena biaya dana mulai turun. Selain itu, suku bunga acuan Bank Indonesia juga turun menjadi 7,25%. “Saya yakin dalam waktu dekat kita akan menurunkan karena biaya dana sudah turun. Suku bungan BTN saat ini berkisar 8% hingga 14%, tergantung dari program kreditnya. Untuk kelas menengah atas tentu lebih mahal, sedangkan yang bawah ada subisidi pemerintah, bunganya berkisar 6% sampai 8%,” jelas Iqbal. Dengan penurunan bunga kredit, katanya, target pertum-

buhan kredit tahun ini sebesar 25%. Target tersebut menjadi revisi dari target sebelumnya yang masih 15%. Hal ini dilakukan melihat kondisi ekonomi sudah memperlihatkan adanya perbaikan pascakrisis global akibat kolapsnya Lehman Brother. Untuk pembiayaan kredit, ujar Iqbal, BTN mencanangkan pertumbuhan dana pihak ketiga menjadi Rp.40 triliun di akhir tahun. Sampai April lalu, DPK BTN telah membukukan perolehan dana sebesar Rp.35 triliun. “Kita hanya menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 15% pada tahun ini. Tampaknya karena melihat pasar dan kondisi yang lebih baik daripada yang kita rencanakan terlebih dahulu, sehingga ada kemungkinan kita akan merevisi target. Dari 15% menjadi 25%,” tambah Iqbal.(*/mi)

Promosikan Wisata Lewat Internet & TV Internasional PONTIANAK- Kunjungan wisata Kalbar 2010 sudah dekat. Pemerintah daerah diminta mesti gencar mempromosikan objek-objek wisata yang ada di daerah ini seperti lewat internet, sehingga masyarakat terutama turis manca negara lebih mengenal objek-objek wisata yang ada di Kalbar. “Saya yakin melalui promosi dunia maya, objek wisata kita akan mampu menghasilkan banyak devisa,” kata Sukimin Tardjo, pemilik objek wisata Batu Payung kepada Pontianak Post belum lama ini. Menurut dia, objek wisata di Kalbar kalau di-management dengan baik akan mampu menyedot turis manca negara. Keyakinan bos Mal Matahari yang saat ini semakin getol menggeluti bisnis pariwisata dengan berinvestasi di objek wisata Batu Payung, karena di dunia ini, katanya, hanya ada satu titik nol bumi (garis bumi, Red) yang tiap tahunnya diperingati secara seremonial oleh Pemerintah Kota Pontianak yang dikenal dengan titik kulminasi. “Bila titik nol bumi ini dipromosikan lewat internet bahkan TV internasional oleh pemerintah, saya yakin kunjungan turis manaca negera ke Indonesia khususnya Kalbar semakin ramai, karena keberadaan garis bumi ini nilainya lebih tinggi ketimbang pantai-pantai yang ada di Bali,” ujar Sukimin. Pentingnya promosi lewat internet dan TV internasional, kata dia, karena lebih efektif. Buktinya Thailand, China maupun Malaysia pemerintahnya begitu gencar melancarkan prmosi melalui media tersebut. Hasilnya cukup signifikan. Sehingga tidak heran sector pariwisata penyumbang devisa terbesar bagi negara mereka. Untuk itu Sukimin yakin,

FOTO IST

SUNSET: Pemandangan sangat indah dari bibir pantai Batu Payong saat menjelang malam.

dengan keistimewaan dimiliki daerah ini (titik nol atau garis bumi, Red) yang tidak dimiliki daerah lain bahkan di negara manapun di dunia, menjadikan bisnis pariwisata di Kalbar berprospek untuk dikembangkan. Karena, Tugu Khatulistiwa mampu menjadi magnet untuk menarik orang luar dating ke Kalbar. “Karena itu, saya berani terjun ke bisnis pariwisata, dengan mendandani Batu Bayung. Untuk itu kita minta pemerintah daerah mendukung dengan menyiapkan inprastruktur seperti jalan masuk menuju lokasi wisata,” harap dia sembari menambahkan termasuk perlebaran dan menambah panjang landasan Bandara Supadio, agar bisa di darati pesawat berbadan lebar. Bahkan kalau perlu, lanjutnya, dibuka rute Pontianak-Singapura yang dulu pernah ada. Yang jelas kata Sukimin, bila objek-objek wisata semakin ramai dikunjungi, maka perekonomi daerah semakin berkembang karena banyaknya perputaran uang disitu. Ia mencontohkan objek wisata Batu Payung miliknya. Untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung, selain menata

objek wisata dengan polesanpolesan supaya lebih menarik, juga dilengkapi dengan penginapan seperti hotel, ‘retreat’ (tempat pertemuan) hingga restoran. “Saat ini hotel yang kita bangun di Batu Payung sudah mulai dioperasikan, dengan kapasitas 22 kamar. Sedangkan ‘retreat’ bisa menampung sekitar 100 orang untuk satu bangunan. Rencananya, pertengahan Juni mendatang soft opening Batu Payung. “Untuk itu kita minta pada Pemkab Bengkayang, dukungan akses jalan masuk ke lokasi wisata yang panjangnya sekitar 800 meter untuk diaspal, termasuk PLN karena kita membutuhkan tenaga listrik sekitar 200 ribu watt,” harapnya. Khusus untuk retreat yang dirancang sedemikian menarik, kata Sukimin, sangat cocok untuk berbagai pertemuan baik itu ke agamaan maupun rapat-rapat pemerintah. “Makanya bangunannya kita menggunakan kayu batang kelapa, supaya terlihat lebih alami dan unik,” katanya sembari mengatakan, apalagi lokasi wisata Batu Payung ini dikelilingi oleh beberapa pulau sehingga pemandangannya sangat menarik.(bn/biz)


ekonomi bisnis

5

Pontianak Post

Perbesar Pembiayaan UKM

BURSA

Sorot Tiga Emiten PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan tiga emiten yakni PT Langgeng Makmur Plastic Tbk (LMPI), PT Intanjaya International Tbk (INCI), dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dalam jajaran unusual market activity (UMA). Itu karena terjadi peningkatan harga saham di luar kebiasaan dibandingkan periode sebelumnya. “Informasi terakhir yang dipublikasikan oleh bursa adalah informasi pada 19 Mei 2009 untuk emiten LMPI dan INCI, sedangkan 20 Mei 2009 untuk emiten BSDE,” kata Direktur Utama BEI Erry Firmansyah dalam keterbukaan informasi Senin (25/5). Diharapkan pelaku pasar memperhatikan jawaban emiten yang bersangkutan serta kinerja LMPI, INCI, dan BSDE sekaligus mengkaji kembali rencana aksi korporasi perseroan, apabila rencana tersebut belum disetujui rapat umum pemegang saham (RUPS). Pada penutupan perdagangan IHSG sesi kedua akhir pekan lalu, harga saham dengan kode emiten LMPI berhasil menguat Rp.1 atau setara 0,63 persen ke posisi Rp.160 per lembarnya. Harga saham dengan kode emiten INCI malah anjlok Rp.40 atau turun 11,76 persen ke posisi Rp.300 per lembar. Untuk harga saham dengan kode emiten BSDE menguat Rp.10 atau naik 3,13 persen ke posisi Rp330 per lembarnya.(*/mi)

Ekspor

CPO Kena Bea 3 % JAKARTA-Pemerintah akan mengenakan bea keluar (BK) atas ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan minyak goreng sebesar 3,0% per 1 Juni 2009. Deputi Menko Perekonomian Bidang Pertanian dan Kelautan Bayu Krisnamurthi di Jakarta, Senin (25/5), menyebutkan, harga rata-rata CPO dunia selama satu bulan pada Mei ini mencapai di atas USD700 per ton. “Pemerintah akan memberlakukan BK ekspor CPO 3% pada Juni 2009 karena harga ratarata CPO internasional pada Mei ini mencapai USD758 sampai USD760 per ton,” kata Bayu. Berdasar ketentuan yang ada, BK ekspor CPO sebesar 3% akan berlaku jika harga CPO mencapai di atas USD700 per ton, kemudian naik sebesar 1,5% jika mencapai USD800 per ton. Jika harganya di bawah USD700 per ton, maka BK ekspor CPO 0%. Ia menyebutkan, BK ekspor CPO sebesar 3,0% akan berlaku selama sebulan untuk kemudian dievaluasi lagi pada bulan berikutnya. (*/mi)

Selasa 26 Mei 2009

UKM: Bank Ekonomi dan HSBC bertekad memperbesar porsi pembiayaan Usaha Kecil Menengah.

FOTO JPNN

BBM Subsidi KAI - Pelni Dipangkas 10 Persen JAKARTA - Upaya menekan angka subsidi BBM terus dilakukan. Salah satu strategi yang kini tengah dimatangkan oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) adalah dengan memangkas penjualan BBM bersubsidi kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni). Kepala BPH Migas Tubagus Haryono, langkah memangkas penjualan BBM bersubsidi kepada KAI dan Pelni dilakukan untuk menekan angka subsidi BBM pada tahun anggaran 2010. “Rencananya akan dipangkas 10 persen,” ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR kemarin (25/5). Menurut Tubagus, upaya memangkas BBM subsidi kepada KAI dan Pelni didasari pada fakta bahwa KAI dan Pelni tidak hanya melayani masyarakat kelas menengah bawah yang memang seharusnya mendapat subsidi. “Tapi, di KAI dan Pelni kan ada

angkutan kelas eksekutif dan bisnis yang memang profitable. Jadi, untuk angkutan itu, tidak sepantasnya jika KAI dan Pelni masih mengonsumsi BBM bersubsidi,” katanya. BPH Migas mencatat, konsumsi BBM tahun 2008 untuk sektor kereta api (PT KAI) mencapai 125.333 kilo liter (KL) dan angkutan laut dengan operator PT Pelni mencapai 233.533 KL. “Sehingga, jika misalnya dipangkas 10 persen, akan ada penghematan subsidi untuk sekitar 35,8 ribu KL,” sebutnya. Tubagus mengatakan, 2010 nanti, BPH Migas selaku pemegang otoritas distribusi BBM bersubsidi memang akan berupaya menerapkan beberapa strategi untuk menekan beban subsidi. Selain memangkas subsidi untuk KAI dan Pelni, strategi lain yang akan dilakukan BPH Migas adalah dengan pembatasan konsumsi BBM di wilayah tertentu serta penggunaan corong (nozzle) khusus untuk kendaraan pribadi.

“Misalnya untuk kendaraan mewah di atas 2.000 cc,” ujarnya. Sementara itu, terkait realisasi konsumsi BBM bersubsidi sepanjang kuartal I tahun ini, Tubagus mengatakan, konsumsi premium mencapai 4.897.152 KL atau naik 6,29 persen dibandingkan dengan konsumsi periode sama pada 2008 yang sebesar 4.607.242 KL. Adapun konsumsi solar sebesar 2.762.105 KL atau turun 2,57 persen dari periode sama 2008 yang sebesar 2.849.974 KL, dan konsumsi minyak tanah sebesar 1.391.092 KL atau turun 38,65 persen dari konsumsi periode sama 2008 sebesar 2.267.532 KL. Menurut Tubagus, naiknya konsumsi premium disebabkan terus tumbuhnya jumlah kendaraan bermotor. Sedangkan konsumsi solar turun diprediksi karena menurunnya aktifitas transportasi angkutan umum. “Kalau penurunan konsumsi minyak taanh karena program konversi,” jelasnya. (owi)

JAKARTA--The Hongkong untuk menjadi korporasi kelas inand Shanghai Banking Corpor- ternasional. Dan akuisisi ini akan tion Limited (HSBC) bertekad meningkatkan segmentasi HSBC. memperbesar porsi pembiayaan Dan melipatgandakan keberadaan Usaha Kecil Menengah (UKM). HSBC di Indonesia menjadi 207 Ini menyusul akusisi 88,89 persen cabang di 26 kota. “Ini tentunya saham Bank Ekonomi. Dan UKM akan memperluas basis nasabah kita di Indonesia,” dibidik kaerena timpalnya. berpotensi besar Selanjutnya, setmeski terjadi krisis elah merampungglobal. kan akuisisi 88,89 “Bank Ekonomi persen saham Bank dan HSBC dapat Ekonomi senilai memainkan peran USD 607,5 juta, kunci dalam mengHSBC Asia Pagerakkan UKM cific Holding UK Indonesia,” ujar Limited diwajibChief Executive kan melaksanakan Officer (CEO) Rakesh Bhatia Mandatory TenHSBC Indonesia, der Offer (MTO) Rakesh Bhatia kesisa saham public, marin. Rakesh mejumlahnya 10,11 negaskan, bahwa Bank Ekonomi dan persen. Tender ofmeskipun sudah HSBC dapat mefer ini akan digelar mengakuisisi 88,89 mainkan peran kunci setelah mendapat persen saham PT Bank Ekonomi dalam menggerakkan persetujuan dari pihak-pihak terkait. Rahardja (Bank UKM Indonesia “Akuisisi ini menEkonomi), namun jadi bukti bahwa Bank Ekonomi HSBC dapat tetap tetap beroperasi menjalankan stratesebagai entitas terginya sekalipun dalam gejolak pisah dari HSBC. Rakesh menyebut, PDB Indo- ekonomi yang tinggi,” kata dia. Bank Ekonomi merupakan nesia diprediksi tumbuh sebesar 2,5 persen tahun ini dan 4,5 persen salah satu penyedia layanan perdi tahun 2010. Hal ini menun- bankan bagi UKM di Indonesia. jukkan kekuatan pertumbuhan Bank ini memiliki 2300 staff dan ekonomi Indonesia di tengah tren 92 cabang di seluruh Indonesia. penurunan ekonomi global. Den- Aset per 31 Desember 2008 mengan asumsi seperti itu, pihaknya capai Rp.18,2 triliun (USD 1,8 yakin ekonomi Indonesia tetap miliar). Bank Ekonomi didirikan akan berjalan normal. “Sejumlah pada tahun 1989 dan tercatat di industri termasuk sektor UKM Bursa Efek Indonesia (BEI). juga diperkirakan akan tumbuh Sementara HSBC Indonesia telah beroperasi sejak tahun 1884. signifikan,” tegasnya. Selain berupaya menggerakkan Sementara, HSBC Indonesia usaha kecil dan menengah, Bank memiliki 115 cabang di 10 kota Ekonomi juga akan diupayakan besar di Indonesia. (wir/bas)

Telkomsel Berikan Pelayanan Terbaik Selama 14 Tahun HARI ini Telkomsel genap berusia 14 tahun. Perusahaan penyedia jasa pelayanan telepon seluler yang berdiri sejak 1995, telah banyak memberikan kemudahan kepada seluruh masyarakat Indonesia dalam berkomunikasi sehari-hari. Sekarang pelanggan Telkomsel mencapai 74 juta di seluruh Indonesia dengan berbagai pilihan kartu. Ibnu Chouldum SAM Pertamina Kalbar

Saya sebagai pelanggan Telkomsel sudah cukup lama. Sekarang kami di perusahaan menggunakan BlackBerry dalam kecepatan mengakses informasi dari kantor pusat melalui push email. Hanya saja, akhir-akhir ini terdapat kelemahan dari pelayanan yang diberikan Telkomsel terutama masalah jaringan khusus BlackBerry. Tidak ada pemberitahuan atau informasi dari pusat layanan bahwa ada gangguan. Kondisi ini membuat saya harus terlambat mengakses informasi di dalam telepon genggam (BlackBerry). Kalau tidak ditanya, Telkomsel tidak memberitahu. Saya berharap ke depan pelayanan lebih baik lagi. Karena usia 14 tahun, merupakan wujud kedewasan pelayanan dan manajemen perusahaan. Kahsmir Bafiroes Anggota DPRD Kalbar

Saya sudah menggunakan kartu Telkomsel sejak 10 tahun lalu. Saya menjadi pelanggan kartuHalo hingga sekarang. Menjadi pelanggan Telkomsel mendapatkan banyak kemudahan dan keuntungan. Adapun kemudahan yang saya dapatkan selama menjadi pelanggan, sinyal kuat dengan jaringan paling besar di Kalbar. Saya merasa komunikasi makin dekat dengan orang yang ditelepon. Memasuki usia ke 14 tahun, Telkomsel diharapkan bisa lebih meningkatkan kemampuan pelayanan. Bila perlu jaringan telepon seluler ini masuk ke seluruh desa se Indonesia, sehingga tidak ada lagi persoalan komunikasi. Mudah-mudahan, Telkomsel makin baik pelayanannya kepada pelanggan setia. Karena sampai kapan pun saya tidak akan mengganti kartu ini dengan yang lainnya. Nanny Rizma (25) Wiraswasta

Saya sudah memakai Telkomsel sejak tahun 2002, dan sampai sekarang saya tidak pernah berubah kartu perdana. Bahkan dari keluarga saya memang seluruhnya adalah pemakai setia dari Telkomsel. Dalam melakukan usaha juga, saya menganjurkan untuk orang-orang yang menjadi marketing di tempat saya untuk menggunakan Telkomsel. Karena dengan sama-sama menggunakan

Adapun pilihan pelanggan dalam berkomunikasi yaitu kartuHalo, Simpati dan KartuAs. Bagaimana pandangan para pelanggan terhadap pelayanan Telkomsel setelah 14 tahun melayani masyarakat Indonesia. Akankah Telkomsel bisa mewujudkan semua harapan para pengguna jasa sebagai konsumen tetapnya? Telkomsel dalam melakukan hubungan komunikasi akan lebih irit. Terlebih usaha saya selalu di luar Pontianak, yang sangat membutuhkan komunikasi yang murah dan cepat. Selain menjalani bisnis IT, saya juga menjual pulsa, kebanyakan perdana yang laris adalah Telkomsel. Saya berharap dengan banyaknya saingan, Telkomsel selalu meningkatkan jasa pelayanan kepada seluruh masyarakat, dengan begitu masyarakat akan lebih cinta kepada Telkomsel. Erik, A O Bank Bukopin

Menjadi pelanggan Telkomsel sudah sejak 1999. Dalam pelayanan yang diberikan selama ini tidak ada masalah. Karena terbentur dengan tuntutan pekerjaan maka mempercayakan pilihannya ke Simpati, sebagai kartu perdana handphonenya. Selama ini sudah merasakan kenikmatan dalam memakai layanan Telkomsel. Dari tahun ke tahun, fasilitas yang diberikan selalu berkembang dan bertambah banyak kemudahan yang diberikan. Sebagai orang yang selalu membutuhkan komunikasi dalam bekerja, Telkomsel sudah lumayan pas dengan kebutuhan, karena kita tahu semua bahwa udah lengkap fitur yang ada, baik sms, serta lainnya, bahkan juga untuk fasilitas internetnya sudah lumayan bagus. Rekan-rekan kerja di kantor, hampir 70 % memakai Telkomsel. Bahkan dari kantor memakai fasilitas VIP Corporate. Di mana layanan ini akan memberikan kemudahan dalam berkomunikasi dengan teman satu kantor. Sampai detik ini saya sudah merasa tepat menggunakan telkomsel, begitu juga dengan rekan-rekan saya yang memang kebanyakan juga adalah pemakai dari Telkomsel. Abdu Syukri Jurnalis

Saya sebagai pelanggan kartuAS yang merupakan produk paling terakhir diluncurkan Telkomsel. Kelebihan kartuAS ini adalah murah biaya untuk mengirim pesan pendek kepada teman. Dulu waktu jaringan belum seluas sekarang, pengiriman pesan sering kacau atau terlambat. Namun, sekarang setelah perbaikan pelayanan, Telkomsel bukan hanya memberikan janji kepada pelanggannya. Saya sempat kecewa awalnya, tetapi setelah diberikan penjelasan akhirnya mengerti. Saya berharap pelayanan Telkomsel ke depan lebih baik dan luas kepada semua pelanggannya. Selamat ulang tahun buat Telkomsel, semoga maju terus. (riq/fah)


komunikasi bisnis

6

Advertorial

Pontianak Post

Selasa 26 Mei 2009

Discount 50% Dinner Santika

Special For Telkomsel Priority

(Foto: Istimewa)

EKSPLORASI: (atas, dari kiri) Kapolsek Monterado Iptu Ruly Rusly, Distamben Bengkayang Eddy K ST, Camat Monterado Yustianus SE MM, GM & Dir.Teknik PT GMM Hendra Wardana dan Direktur PT GMM Alex Akoran. (bawah) Para peserta sosialisasi.

Sosialisasi Eksplorasi di Monterado

PT GMM Dapat Nilai Tambah PT GAPURA Mas Makmur (GMM) menggelar sosialisasi eksplorasi tambang emas di Aula Kantor Camat Monterado Kabupaten Bengkayang, Sabtu (23/5). Eksplorasi bakal dilakukan pada lahan seluas 2.000 hektar. Walaupun demikian, sekitar 30% arealnya tidak dapat digunakan karena bekas Monterado Mas Mining. Sosialisasi itu diikuti tiga desa, yaitu desa Monterado, Siaga dan Neknginap, serta tujuh dusun. Selain itu, kegiatan juga dihadiri para kepala desa dan dusun, tokoh pemuda dan agama, unsur kecamatan, kepolisian dan bintara pembina desa (babinsa), serta Distamben Bengkayang. Berbagai aspirasi dan tanggapan disampaikan peserta sosialisasi usai pemaparan PT GMM. “Semua peserta, terutama penduduk menyambut baik sosialisasi. Menurut mereka, kami perusahaan pertama yang melakukan sosialisasi sebelum eksplorasi. Perusahaan lain lebih banyak nyelonong saja. Ini yang sangat mereka hargai. Mereka bahkan mendukung kesuksesan kami,” terang Direktur PT GMM Alex Akoran SE di Pontianak kemarin (25/5). Penduduk setempat juga menyampaikan berberapa pengharapan. Antara lain mempekerjakan penduduk sekitar, menyediakan sumber air bersih, menjaga lingkungan sekitar serta pelepasan areal. Waluapun demikian, penduduk setempat hanya mau dipekerjakan untuk pekerjaan yang mereka bisa seperti merintis, membuat lubang, mengangkut bor atau supir alat berat. Sementara untuk ahli metalogi, geologi dan geodesi, PT GMM terpaksa mengambil dari luar. ”Untunglah permintaan mereka tidak muluk-muluk. Semuanya wajar dan masih dapat kita akomodir,” katanya. Alex menyatakan, selain mendapat dukungan masyarakat sekitar dan semua elemen, manajemen beruntung karena tidak ada lagi aktivitas PETI di sana. PT GMM menilai itu sebagai keberhasilan penertiban oleh pihak keamanan melalui pendekatan persuasif. Disamping itu, sebelum memulai eksploitasi di pertengahan Juni 2009, PT GMM bakal menggelar ritual adat. Ritual itu untuk memohon lindungan dari penjaga hutan, bumi dan air agar selamat. Eksplorasi bakal berlangsung satu tahun dan dapat diperpanjang. Sedangkan pada proses eksploitasi dapat memakan waktu lima tahun. Itu pun dapat diperpanjang. Tapi untuk melakukan eksploitasi bakal dilihat dulu hasil eksplorasi, layak atau tidak dieksploitasi. ”Kita lihat dulu hasil tempat eksploitasi itu dapat memberi keuntungan yang baik. Bahan tambangnya banyak atau tidak,” ujarnya, ”Tapi kita tidak hanya mengeksplorasi dan eksploitasi tempat itu. Reklamasi atau menghijaukan kembali bekas tambang tetap kami lakukan”. Sementara itu, proses eksploitasi dan pengolahan bijih emas yang bakal dilakukan PT GMM tidak menggunakan air raksa dan sianida. Mereka bakal menggunakan teknologi baru dengan listrik yang ramah lingkungan. Itu teknologi khusus yang digunakan pada produksi skala besar. (ser3)

Roni Alkusari

yang kami persembahkan dalam rangka ulang tahun Telkomsel ke-14 bertepatan pada hari ini”, pungkasnya. Saat ini seluruh pelanggan Telkomsel (kartu Halo, simPATI, dan Kartu As) berkesempatan mendapatkan layanan eksklusif Telkomsel Priority, yakni program loyalty bagi pelanggan yang masuk kategori high usage. Telkomsel Priority merupakan pengembangan program loyalty HALOclub, yang sebelumnya hanya berlaku

bagi pelanggan kartuHALO. Melalui program ini members Telkomsel Priority akan mendapatkan fasilitas-fasilitas eksklusif secara langsung. Keanggotaan Telkomsel Priority didasarkan pada ratarata penggunaan tiap bulannya selama 6 bulan berturut-turut. Telkomsel menyediakan 2 kategori membership yakni gold dan platinum, pelanggan yang masuk kategori gold dan platinum. Lebih dari itu members Telkomsel Priority berkesempatan memperluas networking melalui undangan, atau tiket gratis menghadiri even-even khusus sesuai dengan minat, profesi, hobi, dan umur. Pelanggan Telkomsel Priority hanya menggunakan akses ke nomor *555# untuk mendapatkan semua informasi yang dibutuhkan. Sebelum memanfaatkan fasilitas, akses *555# untuk mendapatkan status member. Setelah itu bisa mengakses *555# lagi untuk mengetahui layanan istimewa apa saja yang bisa diperoleh dari merchant yang telah menjalin kerjasama dengan Telkomsel.(biz)

Kualitas Layanan Telepon Diungkap SETELAH era perang tarif (price war) operator telekomunikasi mulai lewat, kini persaingan mulai diarahkan ke kualitas. Untuk itu, Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) mewajibkan setiap operator mempublikasikan tingkat keberhasilan layanan teleponnya. “Regulator telah menetapkan standar kualitas layanan minimal, yaitu menghitung berapa pencapaian masing-masing operator dalam hal kualitas,” ujar Anggota BRTI, Heru Sutadi kemarin. Hasil dari pengitungan itu nantinya wajib dipublikasikan di situs masing-masing operator. Dengan begitu konsumen dapat membandingkan mana operator telekomunikasi yang baik, mana yang buruk. Heru menjelaskan, beberapa parameter akan digunakan untuk mengetahui kualitas layanan (quality of service) yaitu, kinerja penanganan keluhan tagihan, kinerja pemenuhan permohonan aktivasi pelanggan, kinerja penanganan keluhan umum pelanggan, kinerja service level layanan pelanggan, kinerja ting-

kat laporan gangguan pelayanan. “Termasuk juga kinerja layanan pesan singkat,” tegasnya. Selain itu, parameter layanan juga akan dihitung dalam bentuk kecepatan menjawab operator layanan pelanggan, panggilan terputus dalam jaringan ataupun panggilan terputus antar jaringan. “Penyelenggara wajib mempublikasikan pencapaian standar kualitas pelayanan dalam situs resmi masing-masing dan harus diperbaharui setiap tiga bulan sekali,” ungkapnya. Dia menegaskan, penyelenggara jasa telekomunikasi wajib menyimpan seluruh rekaman data perhitungan parameter standar kualitas pelayanan. Selain itu, merejka juga wajib melaporkan pencapaian tersebut kepada BRTI paling lambat enam minggu terhitung sejak 31 Desember sebagai masa akhir periode laporan. “Bagi yang melanggar ada denda, bagi yang memenuhi standar pelayanan akan ada penghargaan,” tuturnya. Sementara itu, Direktur Utama PT Telkom, Rinaldi Firmansyah mengatakan kualitas layanan telekomunikasi akan terus ditingkatkan. (wir)

Hasil Rapat tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga tBs Kelapa sawit Produksi Petani Kalbar Bulan mei 2009

Ditangani Langsung Cucu asli maK IRot - MBA AJIS

taNamaN taNamaN taNamaN taNamaN taNamaN taNamaN taNamaN taNamaN

3 taHUN 4 taHUN 5 taHUN 6 taHUN 7 taHUN 8 taHUN 9 taHUN 10 s/D 20 taHUN

RP. 973.92,RP. 1.048.55RP. 1.125.46,RP. 1.164.76,RP. 1.204.61RP. 1.243.91,RP. 1.283.77,RP. 1.324.20,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.653,22,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 85,14 %

Harga CPo/ Kg Rp. 6.694,85 (tidak termasuk PPN)

tIm PeNetaPaN HaRGa PemDa tINGKat I KaLBaR

MINGGU KE 2 BULAN MEI 2009 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

3.500,14.000,35.000,69.000,35.000,50.000,14.000,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

6.000,5.500,5.500,6.000,6.000,15.000,25.000,-

PeRKemBaNGaN HaRGa Rata-Rata BeBeRaPa BaHaN PoKoK PeNtING DI Kota PoNtIaNaK Nama BaRaNG

satUaN

HaRGa

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 8.000 12.500 9.625 72.000 16.250 34.750 13.250 7.825 24.925 3.875 750 7.225 7.750 1.175 15.250 13.000 50.000 11.750 12.625 2.375 3.000 27.450 21.750 4.250

Ket.

BaHaN KeBUtUHaN PoKoK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIa : • menambah ukuran alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, tahan Lama • Impoten total Normal Kembali • Lemah syawat (ejakulasi Dini) • Kencing manis • mani encer waNIta : • mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • mengobati mandul, takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan anda berobat pada ahlinya taNPa eFeK samPING, Permanen, semua agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. menggunakan Ramuan tRaDIsIoNaL disertai Penerapian yang unik dan ditambah Doa.

HaRGa KomoDItI DaN PaKaN teRNaK DI PoNtIaNaK

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

juga Dessert berupa Pudding dan Buah Segar. Roni Alkusari, staff Branch Telkomsel Pontianak mengatakan, “Promo ini merupakan kerjasama Telkomsel dan Hotel Santika untuk kesekian kalinya. Yang khusus kami persembahkan bagi pelanggan Telkomsel Priority, yang selama ini dapat menikmati promo-promo regular dari merchant-merchant yang telah bekerjasama dengan Telkomsel”. ”Untuk pelanggan Telkomsel Priority silahkan menikmati promo special dinner khusus pada malam ini, hanya dengan menunjukkan id prioritynya dengan akses *555#. Dan nikmati dinner special

ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT

UmUR UmUR UmUR UmUR UmUR UmUR UmUR UmUR

No.

handphonenya. Berlaku untuk menu buffet bagi pelanggan yang dinner di Bamboo Cafe lt. 3 pada pukul 18.00-22.00 WIB. Anda dapat menikmati semua menu yang disajikan seharga Rp.80 ribu/orang, dan khusus untuk pelanggan Telkomsel Priority menjadi seharga Rp.40 ribu. Promo hanya berlaku untuk dine in dan tidak bisa digabung dengan promo lainnya. Hotel Santika menyajikan makan malam aneka menu nusantara. Diantaranya Sup Hidangan Laut dan Tofu, Bakwan Jagung, Tongseng Daging, Ayam Goreng Kremes, Gulai Pakis, Udang Panggang, Stall yaitu Mi Kuah Jawa. Nikmati

PeNetaPaN HaRGa taNDaN BUaH seGaR (tBs)

PatoKaN HaRGa / KG tBs KeLaPa SawIt PRoDUKsI PetaNI KaLBaR sBB : • • • • • • • •

BERTEPATAN dengan ulang tahun Telkomsel ke-14 yang jatuh pada 26 Mei 2009, Telkomsel bekerjasama dengan Hotel Santika mempersembahkan discount 50% dinner di Bamboo Café, Santika Hotel Pontianak beralamat di Jalan Diponegoro No. 46 Pontianak. Promo ini hanya berlaku pada hari ini dalam rangka ulang tahun Telkomsel dan apresiasi special kepada pelanggannya, khususnya pelanggan Telkomsel Priority. Promo discount 50% ini khusus untuk pelanggan Telkomsel Priority hanya dengan menunjukkan nomor ID Telkomsel Priority, dengan mengakses *555# langsung dari

Luar Negeri Kualitas a

sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 wIB s/d 21.00 wIB (malam) Bisa dibuktikan di tempat


Pontianak Post

Selasa 26 Mei 2009

komunikasi bisnis

7

Advertorial

Ecofest ’09 @ Mal Matahari * Selamatkan Bumi Kita... * Waspadai Perubahan Iklim

FAHROZI/PONTIANAK POST

BAGI REZEKI: Warga memadati arena bagi-bagi rejeki pagi di Pasar Flamboyan dari PT Garuda Food.

Kacang Garuda, Bagi-bagi Rejeki Pagi KACANG Garuda bagi-bagi rejeki pagi, acara tersebut dilaksanakan di Pasar Flamboyan, Pontianak, Sabtu (23/5). Kegiatan ini berhasil menarik perhatian warga yang ada di pasar serta sedang melintas di jalan. Dalam kesempatan tersebut Kacang Garuda memberikan berbagai macam hadiah langsung kepada masyarakat. Di mana masyarakat yang datang pada acara tersebut membeli paket yang berharga Rp.5000. Dengan harga yang sangat murah, jika Anda beruntung, maka Anda akan mendapatkan uang tunai didalamnya. Paket tersebut berisi produk-produk dari PT Garuda Food. Antara lain Kacang Atom Garuda, Pilus rasa Rumput Laut, Pilus Rasa Sapi Panggang, Garuda Atom BBQ, dan Leo Nacacis. Produk-produk tersebut merupakan produk terbaru dari PT Garuda Food. Selain itu, Anda berhak untuk ikut undian secara langsung akan mendapatkan dispenser, kipas angin, blender, setrika, dan masih banyak hadiah-hadiah yang tersedia lainnya. PT Garuda Food, sebagai salah satu perusahaan yang telah berkembang besar di Indonesia, perlu mendekatkan diri kepada seluruh lapisan masyarakat, begitu juga di Pontianak. Maka dari itu setiap Sabtu, mengadakan kegiatan bagi-bagi hadiah kepada masyarakat. Dan lokasinya, sengaja dipilih pada pasar-pasar tradisional yang ada di Kota Pontianak. Tujuannya, adalah sebagai ungkapan rasa terimakasih kepada pelanggan yang setia terhadap PT Garuda Food. Di mana selama ini telah mempercayai produk kami, serta kami mencoba memperkenalkan produk-produk terbaru dari PT Garuda Food. Kegiatan ini merupakan acara rutin yang akan di gelar PT Garuda Food. Bagi-bagi rejeki pagi akan selalu dilangsungkan di pasar-pasar tradisional yang ada di Pontianak. Berharap sekali seluruh masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Siapa tahu besok adalah giliran Anda mendapatkan hadiahhadiah langsung menarik dari PT Garuda Food.(fah/biz)

PADA 5 Juni kita memperingati hari lingkungan hidup se dunia, dengan tema yang dicanangkan oleh PBB adalah ” The Planet Need You, Unite to Combat The Climate Change”. Sedangkan tema yang diangkat pemerintah Indonesia sehubungan dengan Hari Lingkungan adalah ” ...”. Ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup ini, antara lain bahwa pada April 2001, Komisi Tinggi Hak Asasi Manusia menetapkan “Setiap orang memiliki hak hidup di dunia yang bebas dari polusi bahanbahan beracun dan degradasi lingkungan hidup”. Pembangunan nasional yang diselenggarakan oleh pemerintah adalah mengikuti pola pembangunan yang berkelanjutan, yang diakomodasi dalam UUD 1945 pasal 33 ayat (3). Pasal ini sebagai dasar hukum bagi

penyelenggaraan pengelolaan lingkungan hidup, yang bertujuan melestarikan kemampuan lingkungan hidup, agar dapat tetap menunjang kesejahteraan dan mutu hidup generasi lingkungan hidup. Untuk mewujudkan generasi lingkungan hidup diperlukan peranserta atau partisipasi masyarakat, yang merupakan bagian yang lekat dalam proses politik, kebudayaan dan demokrasi. Dewasa ini, pencemaran dan kerusakan lingkungan masih terjadi diberbagai wilayah yang menyebabkan bencana lingkungan, bahkan bencana alam yang berbahaya bagi manusia yang merusaknya. Pemanfaatan ruang seringkali tidak sesuai dengan kemampuan lahan, sehingga melebihi daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup. Mengingat hal-hal tersebut di atas, manajemen Mal Ma-

tahari tergerak membantu pemerintah untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya kesadaran kita pada lingkungan sekitar. Dan itu kami wujudkan dengan mengadakan suatu pameran berkonsep edutainment yang bertajuk ” ECOFEST ’09 ”. Pameran ini akan diselenggarakan selama 10 hari (30 Mei-8 Juni 2009), di Atrium Lantai Dasar Mal Matahari Jalan Jendral Urip S, Pontianak. Dengan adanya pameran ini diharapkan bisa menjadi awal perubahan perilaku ramah lingkungan seperti pola hidup hemat energi, hemat air dan penggunaan sumber daya alam secara arif. Juga untuk mengimbau semua pihak baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, pengusaha, akademisi dan masyarakat umum untuk

bersama-sama mengedepankan kepentingan lingkungan. Mal Matahari sebagai ‘public place’ (tempat umum), sangat berpotensi untuk penyebarluasan informasi kepada masyarakat luas tentang perubahan iklim dan kondisi lingkungan hidup. Acara puncak dari kegiatan ini adalah Funbike ”ECOBIKE” yang digelar pada 7 Juni 2009. Peserta cukup membayar Rp.10.000 akan mendapatkan kaos dan kartu perdana ESIA, serta sunblock jade kosmetik. Tidak hanya itu event ECOFEST ini juga ada kompetisi kategori tingkat SD dan SMP, yang esensinya lebih mengenalkan tentang isu lingkungan sejak usia dini pada para pelajar, dan perhelatannya akan dilaksanakan pada 30 Mei 2009. Kegiatan ini dikemas

dengan konsep FUN tetapi mendidik. Tema kompetisi: ‘Save the Earth, Control the Climate’, terbagi menjadi dua bagian lomba yaitu : Recycle Challenge untuk kategori SD kelas 4-6 (tantangan mengubah/ menyusun barang bekas menjadi barang berguna/hiasan), Mading 3D untuk kategori SMP (bahan-bahan yang digunakan dari barang-barang bekas), dengan peserta dalam masing-masing tim 4 orang, dengan biaya pendaftaran per kelompok Rp.20.000. Selain itu, juga dilaksanakan lomba mewarnai tingkat SD, yang nantinya juga akan disisipi dengan workshop mengenai pemanfaatan limbah menjadi barang berguna. Event ECOFEST terselenggara berkat kerjasama Mal Matahari dengan Pemprov Kalbar, Pemkot Pontianak, Badan Lingkungan Hidup Pemprov Kalbar, Badan Lingkungan Hidup Kota Pontianak, ESIA, WIM CYCLE, PT. Mekar Argajasa Manunggal, Speedy, dan SMP Tunas Bangsa. (biz)

Nonton Bareng Final Liga Champion

@ Sukadana Coffee Shop, Grand Mahkota Hotel SEPAK bola merupakan salah satu bentuk olahraga yang banyak diminati masyarakat. Event olahraga satu ini termasuk paling sering diadakan, seperti Liga Indonesia, Liga Italia, Liga Inggris, Liga Champions, Piala Dunia, dan tentu saja selalu menyedot perhatian masyarakat pencintanya. Selain mudah dimainkan, sepakbola merupakan olahraga permainan yang memadukan antara keterampilan, strategi bermain, daya tahan, kesempatan, momentum dan timing. Unsur-unsur tersebut membuat permainan sepakbola mengharuskan adanya disiplin ketat, namun juga sederhana, sehingga setiap orang dapat dengan mudah memaink-

annya. Gabungan unsurunsur tersebut tak jarang menampilkan adegan-adegan yang lebih tepat disebut pertunjukan hiburan, karena para pemain sering menyajikan kepiawaiaanya, keindahan akrobatik dalam mengelola bola. Maka sepak bola kemudian tidak melulu bersifat olahraga, tetapi juga hiburan. Sepakbola merupakan kombinasi sport dengan entertainment. Dalam rangka menyambut Final

Liga Champion 2009 pada 27 Mei 2009, Grand Mahkota Hotel mempersembahkan acara yang akan dikemas dalam bentuk ‘Nonton Bareng Liga Champion 2009’ di Sukadana Coffee Shop mulai pukul 22.00 WIB. Kegiatan ini diselenggarakan untuk mengakomodasi komunitas penggemar olahraga sepakbola khususnya di Pontianak, dengan konten acara: Nonton bareng (big screen), Analisa pertandingan, Live Music, Modern

Dance, Games, Kuis dan Dinner hanya dengan Rp.50.000, net/ orang (All You Can Eat). Selain itu dapatkan door prize berhadiah tiket pesawat Pontianak-Jakarta (PP) untuk masing-masing 2 orang, persembahan dari Lion Air dan Golden Star Tours & Travel. Untuk reservasi hubungi kami di nomor telepon (0561) 736022. Come and join with us, hanya di Grand Mahkota Hotel... Hotel With A Good Heart. Acara ini didukung oleh: Lion Air, Golden Star Tours & Travel, Garuda Indonesia, Indosat, Schudeto Sports, Bask for Men-Mustika Ratu, Fun Station, Fatigon Spirit-Kalbe Farma, Yamaha Motor dan Pontianak Post.(biz)

One Day Disc 50% Luncurkan Jenis Trail, Kawasaki Perkuat Motor Sport Telkomsel Priority di Cazasuki Ulangtahun Telkomsel ke-14 HARI ini, 26 Mei 2009 Telkomsel telah melayani pelanggannya selama 14 tahun. Sebagai apresiasi kepada pelanggannya Telkomsel selalu memberikan yang terbaik. Seperti tahun-tahun sebelumnya Telkomsel selalu mempersembahkan promo-promo special untuk pelanggan yang mewarnai ulangtahunnya. Kesempatan kali ini pelanggan Telkomsel Priority dapat menikmati discount special 50% All item, kecuali shabu-shabu dan minuman yang berlaku hanya pada hari ini di Cazasuki Italian Steak House. Namun khusus diThomas A Siaga hari ulangtahun Telkomsel ke-14 ini, Cazasuki Italian Steak House memberikan discount lagi untuk steak daging import sebesar 25%. Pelanggan Telkomsel Priority juga mendapatkan souvenir menarik dari Telkomsel untuk setiap transaksi pembelian steak daging import tersebut. Layanan Telkomsel Priority bisa dinikmati bagi semua pelanggan Telkomsel, meliputi pengguna kartuHalo, simPATI, dan kartu As. Anggota Telkomsel Priority dibagi ke dalam dua kategori, dilihat dari jumlah tagihan bulanan, yakni Rp.3 juta atau lebih untuk kategori Platinum dan Rp.1-3 juta untuk kategori Gold. Adanya layanan akses *555# berfungsi sebagai alat identifikasi keanggotaan, akses gratis yang berfungsi sebagai catalog merchant yang telah menjalin kerjasama dengan Telkomsel, mencakup hotel, restoran, shopping centre dan sport & health centre. Dengan kata lain akses *555# adalah ID Card sekaligus catalog berjalan. Cukup dengan menekan *555#, menu utama langsung terpampang di layar ponsel. Menu ini menampilkan identitas keanggotaan Anda di Telkomsel Priority. Thomas A Siaga, Manager Branch Telkomsel Pontianak menungkapkan, ”Untuk pelanggan Telkomsel Priority dapat menikmati promo ini, dengan hanya mengakses *555# untuk mendapatkan no ID. Akses *555# adalah nilai lebih yang bisa Anda peroleh sebagai anggota Telkomsel Priority. Dengan sifatnya yang mobile, Anda bisa membawa status keanggotaan sekaligus memperoleh informasi kapan pun dan di mana pun. Sungguh praktis bagi hari-hari Anda yang tidak bisa dipisahkan dari mobilitas”. Cazasuki Italian Steak House menyediakan makan khas Jepang, yaitu shabu-shabu yang dapat Anda nikmati dengan aneka daging segar, aneka seafood dan sayur-sayuran lengkap setiap harinya. Dilengkapi dengan appetizer dan dessert yang segar. Bertempat di Jl Nusa Indah III No. 109-111 Pontianak, telp. 0561-733420. Merupakan restaurant dengan perpaduan Eropa dan Jepang, dengan tempat yang nyaman dengan menumenu yang menggugah selera dan bercita rasa tinggi. Bagi pelanggan Telkomsel Priority nikmati promo special discount 50% dan discount 25% untuk steak daging import pada hari ini, hanya dengan menunjukkan *555#. Nikmatilah bersama keluarga dan orang yang Anda cintai sambil menikmati nuansa ruangan yang nyaman dan musik dengan pelayanan berkelas dan eksklusif. Dapat menikmatinya di Cazasuki Italian Steak. Selamat menikmati.(biz)

BERTAMBAHNYA produk baru membuat persaingan motor sport kian ketat. Setelah meluncurkan motor sport jenis trail KLX 250 S pertengahan tahun lalu, kini produsen kendaraan roda dua Kawasaki melepas tipe terbaru KLX 150S. “Motor sport juga dapat digunakan untuk aktivitas sehari-hari.Apalagi produk baru itu lebih ramping dan kecil,” kata Andreas Sidharta General Manager PT Surapita Unitrans, main diler Kawasaki Jatim, Bali dan NTT di sela-sela peluncuran

produk terbarunya kemarin (25/5). Dia mengakui pasar motor sport terbatas karena sebagian besar masyarakat memilih menggunakan motor bebek sebagai sarana beraktivitas. Dikatakan, pangsa pasar motor sport Kawasaki mencapai lima persen dari total kendaraan roda dua. Menurutnya sulit untuk bersaing di kelas bebek, karena dinilai kalah populer dengan kompetitor. Untuk itu ke depan pihaknya kian serius menggarap motor sport.”Selain dua motor sport jenis trail

tersebut, Kawasaki mengandalkan motor sport tipe Ninja,” ucapnya. Di Jatim, Ninja mendominasi penjualan mencapai 45 persen. Disusul trail sebesar 30 persen dan sisanya motor bebek. Hingga akhir tahun ini ditargetkan produk baru tersebut dapat terjual1750 unit atau rata-rata 250 unit perbulan. Sedangkan rata-rata penjualan perbulan hingga April lalu mencapai 500 unit. Dia optimistis, produk terbaru tersebut dapat menggenjot penjualan. “Pada bulan ini sudah laku seki-

tar 200 unit. Bahkan sudah ada yang inden untuk bulan depan. Penjualan tertinggi masih didominasi Surabaya mencapai 50 persen, sisanya merata untuk sejumlah daerah di Jatim,” ucapnya. Untuk mendukung penjualan, pihaknya akan menggandeng klub motor. Selain itu, penambahan diler akan dilakukan pada tahun ini sebanyak tiga diler di Jombang, Kediri dan Banyuwangi. “Saat ini total terdapat sembilan kantor cabang dan 22 diler,” katanya. (res)


KALBAR

8

Pontianak Post

Minat Menurun, Hanya 69 Cama SIP Ikut Seleksi

sintang Hindari Aturan Hukum Prematur PENILAIAN masyarakat yang mengindikasikan pemerintah cenderung lamban dalam penerapan hukum terkait kebijakan penggunaan Kayu lokal di Kabupaten Sintang, dijawab pemerintah. Menurut GA Anderson, Kabag Hukum Setda Sintang, terkait kebijakan tersebut pemerintah harus melakukan pengkajian hukum yang mendalam sebelum aturan hukum yang baku diterapkan. GA Anderson Ini katanya untuyk menghindari peraturan agar tidak prematur“Kita melakukan pengkajian dengan melakukan Audiensi ke Dephut dan Depdagri untuk menghindari aturan hukum yang prematur. Jangan sampai ketika aturan itu diterapkan, bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi,” ujarnya, Senin (25/5) kemarin. Dengan adanya audiensi, kemungkinan penerapan perbup terkait kebijakan kayu lokal akan lebih mantap sesuai dengan aturan yang ada. Apalagi, Perda No 8 tahun 2006 yang dijadikan celah untuk pembuatan perbup masih memiliki kelemahan. Sebab, dalam perbup tersebut hanya mengatur masalah penggunaan kayu belian saja. Sementara di kabupaten Sintang, pembangunan proyek yang menggunakan kayu yang beragam seperti kayu dari kelas II. “Makanya kita perlu melakukan audiensi. Bila perbup itu diterapkan, tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Dan perbup ini nantinya, akan memuat berbagai kebijakan penggunaan kayu yang berbeda,” jelas Anderson.(zal)

Balai Karangan Galakkan Penghijauan SEBAGAI wilayah Kabupaten Sanggau dan sebagai wilayah perbatasan, hutan yang harus dilindungi dari aksi-aksi pembalakan liar. Perlu kepedulian semua pihak untuk menjaga salah satu kekayaan daerah ini. Dari data yang ada, ternyata luas lahan kritis yang dimiliki Kabupaten Sanggau pada umumnya masih mencapai ratusan ribu hektar. Artinya untuk melakukan rehabilitasi lahan seluas itu akan memakan waktu yang cukup lama. Jika melihat gambaran umum kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan dapat disebutkan, Kabupaten Sanggau memiliki enam klasifikasi penggunaan lahan. Yakni untuk pengembangan permukiman, perkebunan, HTI (Hutan Tanaman Industri), wisata alam, Areal Hutan Kemasyarakatan (HKM) dan kawasan hutan itu sendiri. “Akibat kerusakan hutan menyebabkan berbagai bencana, terutama yang baru saja di rasakan oleh masyarakat perbatasan beberapa waktu lalu adalah banjir bandang. Tidak sedikit kerugian materil yang di rasakan oleh masyarakat perbatasan pada umumnya, dan yang lebih parah lagi banjir menerpa dalam satu bulan dua kali terjadi,” ujar Kades Entikong, Markus Sofyan ketika bertandang ke biro koran ini di Sekayam, kemarin. Sudah sepantasnya katanya, semua pihak menjaga kelestarian hutan. Karena itu dirinya mengharapkan pemerintah bisa menggalakkan reboisasi atau penghijauan. “Dengan menggunakan prinsip dasar pelaksanaan rehabilitasi oleh Dishutbun Sanggau, diharapkan secara perlahan kegiatan reboisasi akan berjalan dengan baik menggunakan pendekatan partisipasif,” urainya. Seperti yang diketahui, akibat dari hutan yang gundul akan menyebabkan mudahnya terjadi bencana banjir dan lonsor. Selain itu, hutan yang gundul juga menyebabkan menurunnya kemampuan menyimpan air tanah. (ags)

AZWAR/KAPUAS POST

PESERTA MENURUN: Para peserta seleksi mahasiswa Sarjana Ilmu Pemerintahan (SIP) mengikuti tes kesehatan yang digelar di halaman BKD Sanggau, kemarin.

Bupati Milton Kunjungi Menaung Baru

Serap Keluhan, Sampaikan Info Pemerintah DEDAI—Banyaknya permasalahan di lingkungan masyarakat yang tak kunjung usai, membuat masyarakat menjadikan silaturrahmi Bupati Sintang sebagai ajang menyampaikan keluh kesah. Seperti pada acara Sambung rasa di Desa Menaung Baru beberapa waktu lalu. Apalagi, kunjungan pejabat ke daerah tersebut, jarang terjadi. Dalam sesi tanya jawab dengan masyarakat, Irenius mengungkapkan masyarakat di desanya, sangat menginginkan pemenuhan tenaga kesehatan. Setelah dibangun Polindes, tenaga kesehatan malah tak ada. “Guru kita, juga sangat kurang. Sementara pemenuhan pupuk kimia bagi masyarakat sangat kurang,” kata Sukiran, dari Kelompok Tani Sumber Rezeki mengeluh. Menanggapi pertanyaann itu, Kepala Dinas Kesehatan Marcus Gatot Budi P mengakui Kabupaten Sintang memang mengalami banyak kekurangan tenaga kesehatan. Untuk tenaga bidan saja, Sintang kekurangan 96 orang dan 60 orang tenaga perawat. “Tetapi, tahun ini, Dinkes Sintang sudah mengirim sekitar 40 calon bidan untuk belajar di Pontianak. Tahun depan juga

akan dikirim 40 orang lagi. Harapan kita, dengan adanya program ini, permasalahan kekurangan itu bisa diatasi,” jelas Marcus. Sementara itu, Kadis Pertanian Arbudin, menjawab pertanyaan warga menjelaskan, terkait kelangkaan pupuk, memang terjadi di mana-mana. Makanya dinas pertanian menerapkan kebijakan dengan menggunakan pupuk MOL (Mikro Organisme Lokal) sebagai pengganti pupuk kimia. Selain murah, hasilnya juga melimpah dan aman bagi lingkungan. “Bahan pupuk MOL bisa dibuat sendiri oleh petani karena bahanbahan pembuatan pupuk ini ada disekitar kita. Seperti bongkol pisang, rebung, air bekas cucian beras, air kelapa dan sebagainya. Masyarakat juga di bantu dengan mengirim tenaga penyuluh untuk melatih para petani membuat pupuk itu,” Jelas Arbudin. Sementara Bupati Sintang, Milton Crosby menambahkan, mengenai kekurangan guru, Pemkab Sintang terus berupaya berkomunikasi intensif dengan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara. Ini dalam rangka menambah kuota guru di Sintang.

Selasa 26 Mei 2009

Dalam kesempatan itu, bupati juga memaparkan secara lengkap program Gerbang Emas dengan kegiatan Jakarta Selatan. Jurus jitu untuk mencapai kesuksesan pun disampaikan kepada masyarakat Desa Menaung Baru seperti 5 kunci As yakni bekerja keras, cerdas, tuntas, iklas dan hindari minuman keras seperti arak, narkoba dan judi. “Kabupaten Sintang sudah mengalami perubahan yang sangai baik, dari total seluruh infrastruktur yang sudah kita perbaiki lebih dari 63 persen sudah baik dibandingkan masa lalu. Dan tahun ini kita sudah menggunakan model baru dalam penanganan jalan dan jembatan melalui Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPJJ),yang masuk jalan poros tidak ada lagi tender,” jelasnya. Selain itu, pembangunan Bandar Udara Tebelian merupakan upaya untuk terus membangun sarana infrastruktur dasar bagi masyarakat. Yang didorong dengan pembangunan saranan telepon di stiap daerah dengan pihak perusahaan,” kata Milton lagi.Pada kesempatan tersebut, Bupati Sintang juga membagikan 10 radio kepada masyarakat.(zal)

SANGGAU–Seleksi yang dilakukan BKD Sanggau terhadap calon mahasiswa sarjana ilmu pemerintahan (SIP) Kalbar telah memasuki babak baru. Senin (25/5) kemarin sekitar 69 calon mahasiswa mengikuti serangkaian tes, setelah dinyatakan lulus dari persyaratan administrasi. Ke 69 calon mahasiswa ini merupakan hasil penjaringan sejak pendaftaran dibuka 11-16 Mei lalu. Meski telah diperpanjang hingga tanggal 22 Mei, jumlah yang memenuhi syarat administrasi hanya sekitar 77 orang saja. Itu terhitung dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Sanggau. Berarti rata-rata setiap kecamatan hanya mengirimkan sekitar 5 orang utusan untuk mengikuti seleksi ini. “Memang tahun ini jumlah peminat program sarja Ilmu Pemerintahan mengalami penurunan. Tahun lalu peserta mencapai 105 orang,” ujar Hermanto, Kabid Pengembangan Pegawai Kantor BKD Sanggau.Penurunan ini dinilainya karena para alumni SMA yang

ada di Kabupaten Sanggau mungkin merasa peluang untuk memperoleh kesempatan lulus sangat kecil. Dari sekian banyak yang mengikuti, hanya enam saja yang akan diterima untuk belajar di SIP sesuai kuota masing-masing kabupaten. “Hasil dari seleksi di Kabupaten akan diseleksi lagi di provinsi,” tambah Hermanto. Para calon mahasiswa yang berhasil lulus akan mengikuti kuliah selama kurang lebih empat tahun, dengan status strata I (S1). Anggaran biaya kuliah masing-masing siswa tahun ini mengalami kenaikan dari semula yang hanya Rp18 juta pertahun menjadi Rp20 juta pertahun. “Tapi mereka semua akan dibebaskan dari segala pembayaran karena biaya akan ditanggung secara keseluruhan oleh pemerintah daerah masingmasing,” tukas Hermanto lagi. Seluruh mahasiswa ini kelak akan terikat dalam ikatan dinas dimana mereka akan dikenakan wajib dinas selama beberapa tahun, mengabdi kepada daerah yang mengirimnya.(as)

DEDAI—Kepala LPP RRI Kabupaten Sintang, Djijoto mengatakan, pelestarian budaya memerlukan upaya sinergis dari pemerintah kabupaten, masyarakat dan para pecinta seni. Upaya pelestarian budaya menjadi tanggung jawab semua komponen bangsa. “Sebagai bangsa yang beragam kebudayaan dan adat istiadatnya, memang perlu adanya upaya sinergis semua pihak untuk sama-sama memajukan budaya dalam kerangka memperkaya khasanah berbudaya,” ucapnya di sela pembukaan pagelaran wayang kulit semalam suntuk yang dilaksanakan di desa Menaung Baru Kecamatan Dedai, (23/5) lalu. Perlunya berpromosi kebudayaan, merupakan salah satu media agar semangat pelestarian budaya bisa ditularkan di setiap desa yang menggelar acara ini. Selain itu, juga untuk mencegah tergerusnya budaya Indonesia oleh arus budaya asing. Apalagi, seluruh seni budaya yang dimiliki masyarakat etnis Dayak, Melayu, Jawa, Tionghoa, Batak, Sunda, Padang dan sebagainya merupakan aset seni

budaya yang harus dilestarikan. “Mari kita lestarikan seni budaya kita masing-masing. Bentuk kelompok seni budaya masyarakat,” jelas dia.Ia mengatakan, Kabupaten Sintang harus bersatu, seperti lambang negara yaitu Burung Garuda dengan jari-jarinya yang kokoh dan kuat mencengkeram tulisan “Bhineka Tunggal Ika”. “Walaupun kita berbedabeda satu dengan yang lainnya, kita semua harus bersatu padu karena kita tinggal dalam satu wadah yaitu satu bangsa, satu bahasa dan satu tanah air sehingga itu semua menjadi modal dasar kita untuk terus mengisi pembangunan di Kabupaten Sintang dan Negara Kesatuan Republik Indonesia umumnya,” paparnya.Pada kesempatan tersebut, Bupati Sintang yang turut hadir, menyerahkan peralatan wayang kulit kepada dalang Ki Sutrisno sebagai tanda pergelaran wayang kulit semalam suntuk dimulai. Alunan musik gamelan dan gong milik Sanggar Madyo Laras yang merupakan miliki LPP RRI Sintang pun mulai mengalun.(zal)

Lestarikan Budaya, Perlu Upaya Sinergis

Sukses Uji Nuklir Setara Bom Hiroshima Sambungan dari halaman 1

Pejabat itu maupun KCNA tidak mengungkapkan lokasi uji coba. Tapi, kantor berita ITAR-Tass melaporkan bahwa Dephan Rusia, yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Korut, membenarkan bahwa uji nuklir diadakan di timur laut negeri tersebut. Kepada kantor berita milik negara RIA-Novosti dan stasiun televisi pemerintah Rossiya, Jubir Dephan Rusia Alexander Drobyshevsky menuturkan bahwa uji coba nuklir berlangsung di lokasi sekitar 80 km barat laut Kota Kilchu atau Kilju, timur laut Korut. Kekuatan (daya) ledaknya sekitar 10-20 kiloton atau setara dengan bom atom yang meratakan Hiroshima dan

Nagasaki di Jepang pada Perang Dunia II.Itu berarti kekuatan ledak nuklir Korut kali ini beberapa kali lebih besar daripada saat uji coba pada 2006. Para pejabat intelijen AS memperkirakan kekuatan ledak nuklir saat uji coba itu tidak sampai satu kiloton. Kalkulasinya, satu kiloton setara dengan kekuatan yang dihasilkan 1.000 ton peledak TNT.’’Level radiasinya, berdasar tes setelah ledakan, berada pada tingkat normal,’’ kata seorang pejabat meteorologi Rusia di kawasan Primorye, kepada RIA-Novosti. Pejabat Korea Selatan (Korsel) mengungkapkan, getaran hebat akibat ledakan nuklir terdeteksi di sekitar Kilju. Di kota yang berlokasi di timur laut Korut itulah, uji nuklir

pertama diadakan tiga tahun lalu. Seismolog AS, Korsel, dan Jepang melaporkan aktivitas gempa sesaat setelah pukul 09.50 waktu setempat (pukul 07.50 WIB) di timur laut Korut. Suara sirene keadaan darurat sempat meraung-raung di Yanji, Tiongkok, kota perbatasan yang terletak sekitar 200 km barat laut lokasi uji coba nuklir. Para karyawan maupun tamu di International Hotel, Yanji, mengaku merasakan getaran. Menurut Badan Meteorologi Korsel, kekuatan getaran kali ini sekitar 4,5 skala Richter. Sedangkan getaran pada Oktober 2006 sekitar 3,6 skala Richter. Tapi, Badan Meteorologi Jepang menyebut gempa atau guncangan akibat uji nuklir itu mencapai

5,3 skala Richter.Kantor berita Korsel, Yonhap, melaporkan bahwa Korut kemarin juga menguji coba rudal jarak menengah di lokasi peluncuran di Musudan-ri, dekat Kilju. Rudal darat ke udara itu dilukiskan memiliki daya jelajah sejauh 80 mil atau 130 km. Setelah uji nuklir itu, Korut kembali melontarkan ancaman. Pejabat senior Kedubes Korut di Moskow mengaku, Pyongyang mungkin kembali mengadakan uji nuklir jika AS tidak segera mengakhiri kebijakan ’’intimidasi’’ terhadap negaranya. AS, Rusia, Tiongkok, Jepang, dan Korsel telah bernegosiasi sejak 2003 untuk membujuk Korut agar menghentikan program nuklir mereka.

Sebagai imbalan, rezim Kim Jong-il akan mendapat jaminan keamanan dan energi. Hasilnya, diteken kesepakatan pada 2007 bahwa Korut akan melucuti dan membongkar fasilitas nuklirnya.Namun, kesepakatan itu buyar Desember tahun lalu menyusul rencana AS memverifikasi aktivitas nuklir Korut. Lantas, April lalu Korut menembakkan roket jarak jauh yang diakui sebagai peluncuran satelit. Negara-negara lain menilai Korut menyamarkan uji rudal balistiknya. DK PBB pun mengecam dan memperketat sanksi saat itu. Menyusul uji nuklir dan rudal kemarin, Korut menuai kecaman. Para pemimpin dunia mengutuk keras uji nuklir tersebut. Presiden AS Barack

Obama menilai tindakan Korut itu mengancam semua negara di dunia. ’’Korut secara langsung dan terangterangan telah menantang komunitas internasional,’’ kata Obama gusar. ’’Tindakan mereka meningkatkan ketegangan dan ketidakstabilan di Asia Timur Laut,’’ lanjutnya. Washington, tutur Obama, akan terus bekerja sama dengan DK PBB dan negara-negara lain untuk membujuk Korut menghentikan ambisinya. Jepang menuntut DK PBB turun tangan. Menlu Rusia Sergei Lavrov mengungkapkan, DK PBB akan mengadakan pertemuan darurat untuk membahas uji nuklir Korut, atas permintaan Jepang, hari ini.(AFP/ AP/RTR/dwi)


Pontianak Post

9

Selasa 26 Mei 2009

First Asia Capital Resmikan Kantor Cabang Pertama di Pontianak

RESMIKAN: Director First Asia Capital (FAC) Luki Aryatama Sutyanto SE MM memotong tumpeng, tanda peresmian pembukaan Kantor Cabang Pontianak. Potongan tumpeng kemudian ia serahkan pada Pimpinan PIPM IDX Pontianak Heri Halidi.

Dekatkan Diri ke Nasabah dan Tonjolkan Servis FIRST Asia Capital membuka cabang pertamanya di Pontianak. Peresmian kantor cabang dilakukan Director First Asia Capital Luki Aryatama Sutyanto SE MM, Senin (25/5). Kegiatan dihadiri Head of Equity First Asia Capital Jam Min, Kacab First Asia Capital Pontianak Ivan Kurniawan beserta jajaran staf dan sales, perwakilan Panin Bank, Pimpinan Pusat Informasi Pasar Modal (PIPM) IDX Pontianak Heri Halidi, serta nasabah First Asia Capital. Awalnya, perusahaan sekuritas itu berdiri pada 1989 di bawah bendera PT.Alvitamas Securities. Pada 1991 berganti nama menjadi PT.Panin Capital, baru pada 2008 nama perusahaan menjadi First Asia Capital. 50 persen sahamnya masih dipegang Panin Group, sementara sisanya masing-masing 25 persen milik Alfo Tjahaja (Dirut) dan Richard Rachmadi Wiriahardja (Komisaris). Director First Asia Capital Luki Aryatama Sutyanto SE MM menyatakan, keberadaan kantor cabang Pontianak untuk lebih mendekat diri dengan nasabah. Mengingat First Asia Capital sudah memiliki nasabah aktif di Pontianak sebelumnya. Selain itu mereka juga ingin menarik sebanyak mungkin nasabah baru. “Sebelumnya sudah ada 20 nasabah aktif kita di sini. Volume perdagangan mereka cukup signifikan,” kata Luki. Ia menambahkan, Pontianak memiliki pasar equity yang sangat potensial dibandingkan daerah lain di Kalimantan Barat. Tidak heran mereka berani total dalam pembukaan cabang kemarin. Disamping itu, keberadaan kantor cabang membuat akses para investor aktif mereka lebih mudah dan efisien. “Mereka (para investor aktif) bakal lebih nyaman untuk trading secara langsung di sini. Ini nilai tambah servis kita. Servis memang selalu kita utamakan, sebagai kelebihan kita dari perusahaan

sekuritas lainnya,” ujarnya. Disamping itu, ia menyampaikan untuk melakukan trade di First Asia Capital nasabah perlu membuka rekening minimal Rp25 juta dalam bentuk uang atau Rp50 juta dalam bentuk saham. Sementara itu untuk trading yang aman, nasabah perlu memperhatikan empat hal. Antara lain lingkungan makro regional, kondisi makro ekonomi Indonesia seperti inflasi, sektor equity seperti industry dan sebagainya, serta nilai ekomonis saham. Kepala Cabang First Asia Capital Pontianak Ivan Kurniawan menyatakan, First Asia Capital berada di bawah Grup Panin. Karenanya mereka bakal bersinergi dengan Bank Panin dalam menarik nasabah. Mereka juga bakal mendekati para pengusaha dan pebisnis Pontianak. “Sebagai ujung tombak, kita merekrut sejumlah tenaga sales dari Pontianak. Tentunya karena mereka lebih mengenal daerah sendiri,” katanya. Sementara itu, Pimpinan PIPM IDX Pontianak Heri Halidi menyambut baik dibukanya First Asia Capital Pontianak. Keberadaan First Asia Capital bakal meningkatkan kompetisi equity trading di Pontianak. Menurutnya, pasar modal di Pontianak seperti karet, jika diberi tekanan atau ditarik semakin mengembang. “Kompetisi justru baik untuk lebih mengembangkan pasar modal di Pontianak. Pada Maret 2009 saja perkembangan volume trading mencapai 150 persen meskipun pertumbuhan nasabah hanya 2-3 persen. Ini menandakan masih besarnya pasar modal di Pontianak,” ujarnya. Selain itu, ia menyarankan agar First Asia Capital tidak hanya membuka cabang di Pontianak tapi juga pada daerah lain di Kalbar, seperti Singkawang dan Pemangkat. Kedua daerah itu memiliki volume dana perbankan yang besar. (*) Narasi: Made Frans Foto-Foto: Mujadi

HADIR: Para manajemen First Asia Capital pusat menghadiri peresmian kantor cabang Pontianak bersama undangan lainnya. DIABADIKAN: (dari kiri) Head of Equity FAC Jam Min, Director FAC Luki Aryatama Sutyanto, Pimpinan PIPM IDX Pontianak Heri Halidi, Kacab FAC Pontianak Ivan Kurniawan dan Head of CSO FAC Pontianak Yangpi Laidi diabadikan bersama.

RUANG VIP: Kantor Cabang First Asia Capital Pontianak menyediakan ruang VIP bagi para nasabahnya.

RUANG TRADING NASABAH: Broker First Asia Capital mengajarkan cara trading pada calon nasabah di ruang trading nasabah yang bersebelahan dengan ruang trading sales.

FRONT OFFICE: Petugas FO KARANGAN BUNGA: Peresmian kantor cabang First Asia Capital Pontianak siap First Asia Capital Pontianak di Jalan Jenderal Urip melayani para nasabah. mendapat banyak ucapan selamat.


menuju MENUJU

2

10

Kekuasaan KEKUASAANPontianak Post

.

Mei 2009 JawaSelasa Pos 26 Jumat 27 Maret 2009

SBY-Boediono PANGGUNG KAMPANYE Turun, JK-Wiranto Naik

Jabar Tetap Lumbung Suara Golkar

Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Zulkiefli. Justru, menurut dia, elektabilitas JAKARTA - Persaingan capres- kemarin (25/5). Menurut Zulkiefli, hasil survei itu Bangsa (PKB) tetap menduduki peringkat SBY dan Megawati masih teratas. Karena cawapres menjelang pemilu presiden (pilpres) makin ketat. Sebab, selisih menunjukkan bahwa elektabilitas JK- teratas. Disusul pasangan JK-Wiranto dan itu, Mega-Prabowo bakal lolos hingga putaran kedua. elektabilitas tiga pasangan capres semakin Wiranto serta pasangan capres PDIP dan Mega-Prabowo di posisi terbawah. Dalam pilpres kali ini, lanjut dia, soDia memperkirakan, putaran kedua Gerindra Megawati Soekarnoputri-Prabomerapat. Hasil survei internal Partai Keadilan wo Subianto terus meningkat mendekati pilpres akan mempertemukan SBY-Boe- liditas partai adalah faktor yang paling Sejahtera (PKS) menunjukkan, selisih capres-cawapres koalisi Cikeas Susilo diono dan JK-Wiranto. Pada putaran kedua menentukan. “Kami adalah partai yang GARAP peringkat teratas dan terbawah hanya Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono. itulah, akan ditentukan siapa di antara paling solid mendukung Mega-Prabowo. BANDUNG – Hari libur Nyepi kemarin LUMBUNG terpaut 10 persen. Bahkan, tren elekta- Bahkan, bukan tidak mungkin bertambah- mereka yang paling kuat. Berarti, survei Golkar saja masih banyak faksi yang tidak (26/3) tak mengendurkan Ketua Umum SUARA: Jusuf sepenuhnya mendukung (JK-Wiranto). tersebut memprediksi Mega-Prabowo Mega-Prabowo bilitas capres-cawapres Partai Golkar nya suara JK-Wiranto danDPP Golkar M. Jusuf Kalla untuk keliling Kalla dan Kami dan Gerindra justru yang paling kandas pada putaran pertama. “Memang, Sebab, dan Hanura Jusuf Kalla (JK)-Wiranto itu “dicuri” dari SBY-Boediono. kampanye. Kemarin sehari penuh Kalla Agung solid,” ujarnya. ada sedikit kekhawatiran terhadap peluang tambahan suara mereka didapat dari cenderung naik. berkeliling Jawa Barat sebagai juru Laksono PDIP, kata Budiman, juga segera merTapi, itu justru menunjukkan bahwa “Survei internal terbaru yang kami laku- berkurangnya suara SBY-Boediono. kampanye nasional.SBY. Daerah-daerah Jabar (paling kanan) ancang survei internal untuk mengukur kami dan para mitra koalisi harus bekerja Namun, Zulkiefli enggan menyebutkan kan menunjukkan, tingkat elektabilitas yang menjadi panggung kampanye keliling saat elektabilitas Mega-Prabowo. “Sementara lebih keras (untuk memenangkan SBY, tersebut secara ketiganya berubah. Jarak peringkat teratas persentase tiga pasanganKalla mulai Depok, Bandung, hingga berkampanye ini sedang kami susun. Yang jelas dalam Red),” katanya. dia, pasangan dan terbawah hanya 10 persen,” kata Wakil definitif. Yang jelas, kata Indramayu, Jawa Barat. di Bandung waktu dekat, akan ada survei itu,” tambahSementara itu, politikus PDIP Budiman yang diusung Partai Sekretaris Jenderal PKS Zulkieflimansyah SBY-Boediono Di Bandung, TORIQ/JAWA POS kemarin. Nasional Partai Keadilan saat ditemui di Balai Jakarta, Golkar Sujatmiko tidak sepakat dengan pendapat nya. (aga/agm) BERNYANYI: Soetrisno Bachir, Kartini, Mandra, dan Ian KaselaAmanat di Sidoarjo kemarin.(PAN),kampanye kemarin dipuRAKA DENNY/JAWAPOS satkan di LapangSOLIDARITAS UNTUK JSKK: Penyanyi Iwan Fals menerima an Gazebu. Jawa kenang-kenangan dari Suciwati usai konser Aksi Sosial SolidariSIDOARJO – Partai Amanat Nasional (PAN) melanjutkan kamPos yang turut tas untuk JSKK (Jaringan SolidaritasRIDLWAN/JAWA KorbanPOS untuk Keadilan) panye terbuka kemarin di Sidoarjo. Tampil sebagai jurkam utama menyaksikan di kantor KONTRAS, Jakarta, Senin (25/5). Iwan membawakan ialah Ketua Umum DPP PAN Soetrisno Bachir. Lapangan parkir kampanye Kalla Sekjen Golkar Soemarsono, Menteri kekuasaan, partai nomor 23 itu juga semua murah. Kita ingin seperti Orde Baru tiga lagunya dukungan bagi perjuangan JSKK. GOR Delta Sidoarjo yang dijadikan arena kampanye dipenuhi mencatat massa sudah menyemut sejak PPN/ Bappenas Paskah Suzetta, Happy berjanji akan lebih cepat dan lebih baik. lagi,’’ kata Dedi, seorang simpatisan yang kader dan simpatisan partai. pukul 08.00. Padahal, Kalla dijadwalkan Bone Zulkarnain, dan Yuddy Chris’’Kalau Indonesia dipimpin dengan lebih naik ke panggung. Kalla tampak terkejut Ratusan kader mulai berkumpul di lapangan parkir sekitar pukul baru datang dengan helikopter jam 11. nandhi. Berbaju muslim lengan panjang, cepat, pasti akan lebih berhasil,’’ujarnya. mendengar pernyataan itu. 12.00. Mereka berasal dari wilayah Sidoarjo, Surabaya, dan beMereka datang berkelompok dengan Kalla langsung menebar senyum kepada Kalla hanya orasi sekitar 15 menit. ’’Eits, nanti dulu, apa maksudmu,’’tanya berapa wilayah lain. Berbagai budaya diusung sesuai keinginan calon angkutan kota dan mobil-mobil pribadi. massa yang mengelu-elukannya. Sisanya, dia memilih berdialok dengan Kalla. legislatif yang mereka dukung. Caleg Agung Tjahjono, misalnya, Rata-rata menggunakan kaus bertulisan ’’Dalam sejarah pemilu, Golkar belum warga. ’’Ayo maju, sampaikan keluhan ’’Anu, Pak, kalau Orde Baru beras jadi mengusung reog. Kemudian, Charles Honoris menampilkan nama calon anggota legislatif dari Golkar. pernah kalah di Jawa Barat. Jadi, tahun ini Anda,’’ katanya. Dua orang langsung maju murah, cuma seribu,’’ kata Dedi disambut barongsai. Semua terpadu dalam satu arena kampanye kemarin. Sambil menunggu kedatangan Kalla, ribuan saya yakin, Jawa Barat tetap menjadi lum- merangsak ke panggung. Karena disekat tepuk tangan massa. Acara semakin meriah ketika massa PAN dihibur grup musik orang itu dihibur goyangan artis-artis bung terbesar suara partai kita,’’ katanya dengan pagar besai, mereka terpaksa Kalla langsung menyergah. ’’Jangan seperti Radja. Gerak gempita mengiringi setiap lagu yang dinyanyikan dangdut yang sengaja didatangkan panitia. disambut teriakan hidup JK oleh pendukung. dibopong agar bisa sampai ke tribun Kalla. itu. Kalau cuma seribu, kasihan petani. Yang Ian Kasela. Bendera dan spanduk pun dikibar-kibarkan. Kalla datang ke arena kampanye Menurut Kalla, Golkar memilih bekerja ’’Saya pensiunan DAMRI, Pak. Sejak penting harga beras terjangkau. Jadi semua Spontan, lapangan parkir GOR Delta tampak putih kebirudidampingi Ketua DPR Agung Laksono, dibandingkan dengan bicara. Jika diberi dulu pilih Golkar. Sebab, semuanya enak, bisa beli. Betul bukan,’’ katanya. (rdl/mk) biruan. Tetapi, sempat terjadi insiden. Penyebabnya hanyalah kesalahpahaman saat berjoget mengikuti irama. Beberapa orang pun diamankan petugas Polres Sidoarjo. Soetrisno Bachir tiba di lokasi kampanye sekitar pukul 14.45. Turut Rp 277 miliar. Ada selisih sekibersamanya, caleg tingkat pusat dan provinssi. Mereka, antara lain, tar ’’Tak Rp 134 miliar yangDemokrat, tidak hanya dengan JAKARTA – Embrio koalisi Charles Honoris, Sunartoyo, Abdul Salam, dan Mandra. dilaporkan. segera mungkin juga dengan partai antarparpol selama tiga hari ini Di hadapan ribuan kader dan simpatisan, Soetrisno Dia menyatakan, temuan tegas Anis Matta. Diain-memenemukan wujud konkretnya lain,’’ menyampaikan beberapa pesan politik. Pesan itu, antara lain, PAN langgaran administrasi dan penambahkan bahwa pembentukan pada aliansi pembentukan saksi dikasi manipulasi laporan dana sebagai motivator perubahan segalanya. Seperti sistem ekonomi langgaran lain. ’’Partai yang pasaksi bersama bertujuan bersama dalam penghitungan kampanye tersebutitu menunjukkerakyatan. ’’PAN akan perjuangkan perekonomian di desa-desa,’’ ling sering kampanye adalah mengamankan suaraaturan pemilihdayang suara pemilih. Setelah Partai kan betapa lemahnya katanya. mereka yang banyak pelanggardiraih PKS dan Demokrat. Demokrat (PD) menggalang lam Undang-Undang Pemilu. PAN, tambah Soetrisno, merupakan partai semua golongan. JAKARTA – Badan Pengawas annya,’’ kata Wirdianingsih dalam Anis tidak mengakui, kesepakatan kerja sama saksi dengan Partai Selain JAKARTA - Belanja kampabisadraf menjamin Bukan hanya Muhammadiyah, tapi juga NU, nonmuslim, tua keterangan resmi di gedung Pemilihan Umum (Bawaslu) meitu sudah dibicarakan dengan SekPelopor Selasa (24/3), langkah nye besar-besaran pada pemilu validitas laporan dana kampaataupun muda, bisa bergabung dengan PAN. Dari situlah, pria HERI OWEL/JAWA POS rilis data pelanggaran kampanye Bawaslu, Jalan Thamrin, Jakarta, jenparpol, Partai Demokrat Marzuki serupa diperlihatkan PD tidak dengan nye legislatif 2009 ternyata ICW mencatat adaAlie yang juga pengusaha batik asal Pekalongan itu yakin partainya Menurut Wirdianingsih, ma- sepenuhnya parpol peserta Pemilu Legislatif kemarin (26/3). beberapa saat setelah pertemuan menggandeng Partai Keadilan tercantum dalam 150 kasus dugaan politik uang. menjadi besar pada pemilu tahun ini. Dia merinci jenis pelanggaran yoritas pelanggaran pidana pe- laporan 2009. Total pelanggaran yang Hilmi Aminuddin SBY. Sejahtera (PKS). dana kampanye. Indo- Laporan ’’Kalau tidak nomor satu, ya nomor dua,’’’ujarnya. Kader dan itu hanyadengan merupakan kampanye Demokrat. Di antara milu yang dilaporkan adalah dilakukan 38 parpol nasional PKS dan PD, kata dia, sepakat Sekjen PKS Anis Matta kemanesia Corruption Watch (ICW) data pantauan ICW di Surabasimpatisan pun menyambut dengan teriakan yel-yel, ’’SB telah mencapai 197 kasus. Partai 22 pengaduan pelanggaran, 17 pelibatan anak-anak dalam kam- rin (26/3) di Jakarta menegaskan, untuk mengamankan suara Presiden.. SB.. Presiden.’’ mencatat, setidaknya ada enam Semarang, dan Jogjakarta. Demokrat menjadi pelanggar kasus adalah pidana pemilu. Se- panye. Jumlahnya 99 laporan. draf kesepakatan dan kerja sama ya,dalam pemilu. Mulai pengaSebelum mengakhiri kampanye, Soetrisno menegaskan, PAN parpol peraih kursi Senayan “Tidak bisa dibayangkan beralain Demokrat, berturut-turut Data itu diperparah dengan tertinggi dengan 22 pengaduan pembentukan saksi bersama itu wasan terhadap DPT, pengawalmerupakan partai yang menolak penundaan pemilu. Menurut dia, tidak melaporkan selukasussuara jika kedua ditambah Partai Golkar menempati 20 adanya kabar seorang anak yang yang dari pengawas pemilu. perolehan partai, merupakan langkah lebih lanjut paantotal kesalahan yang terjadi tidak begitu besar. Setidaknya, itu bisa ruh belanja semasa kampanye data kota lain,” ungkapnya. pengaduan dan Partai Demomeninggal saat mengikuti kamAnggota Bawaslu Wirdianinghingga rekapitulasi tingkat dari pertemuan Ketua Majelis segera diperbaiki. ”Saya rasa waktunya masih cukup,” katanya. Ironisnya, pelaku politik Brigade parpol. Elang di”Kami sela- pemilu AKSI dukung mendukung Indonesia Perjuangan Sekjen panye sebuah sih mengatakan, mayoritas krasi ’’Berikutnya, kami Syura legislatif. PKS Hilmi Aminuddin nasional. Dia meminta tokoh politik mencari solusi terbaik. Jangan “Parpol-parpol itulah yang uang tersebut mengalami sela deklarasi di Gedung Juang, pasangan capres-cawapres mu(PDIP) 13 pengaduan. Partai tidak ingat pastinya, tapi itu di pelanggaran kampanye bersifat akan menggandeng dua atau tiga dengan Ketua Dewan Pembina mempermasalahkan hingga dilakukan penundaan pemilu pada 9 lapo- pergeseran. sebelumnya Jakpus.itu Iksan mengatalai merambah warga Jakarta. seperti Gerindra, adalah Menteng, Jawa. Anak jatuh saat terindikasi tindak pidana pemilu. Jumlahnya baru, partai lagiJika untuk melengkapi PD Susilomemanipulasi Bambang Yudhoyono April mendatang. ’’Yang jelas, kami menolak rencana tersedana Selasa kampanye,” kata dilakukan melanggar ke- kan, berboncengan sepeda 133 laporan di antara total 197 yang kerja uang sama kerap pengamanan suara peran Brigade Elangmotor,” dalam ran Organisasi anakterbanyak tentara dan (SBY) malam di Ibrarumah politik but,’’tegasnya. (riq/nuq/mk) him Fahmy Badoh, koordinator parpol, kali ini kebanyakan dengan 12 kasus. jelasnya. (bay/agm) pengaduan. Sisanya adalah pe- empat ini,’’ katanya. (aga/mk) presiden RI itu. polisi di DKI Jakarta resmi mem- melakukan kerja-kerja politik proklamirkan diri mendukung dengan menggalang dukungan korupsi politik ICW, dalam pelakunya adalah para calon pasangan SBY-Budiono di ajang telah teruji. Di Pemilu legislatif keterangan pers di Warung legislator. Padahal, yang diakui Pilpres Juli mendatang. Aksi 9 April lalu misalnya, berhasil Daun, Cikini, Jakarta, kemarin sebagai peserta pemilu adalah parpol. “Para caleg tidak bisa penggalangan dukungan ini di- meningkatkan perolehan suara (25/5). Terdapat selisih dana yang diaudit karena posisi mereka lakukan dengan membentuk Partai Demokrat di kompleks dan asrama TNI-Polri yang ada di tidak dilaporkan enam parpol bukan peserta pemilu,” kata barisan Brigade Elang. ”Dari ketiga pasangan capres DKI Jakarta. Selain itu, pihaknya peserta pemilu. Parpol itu ada- Fahmy. Laporan dana kampanye itu dan cawapres memang ada ten- juga mampu membuktikan ke lah Partai Persatuan Pemban2005. Ini adalah ketua umumdalam PB Perbasi Sewaktu mundur dari waktuitu. singkat gunan (PPP), Partai Demokrasi diserahkan Kantor Akuntan taranya. Tapi satu-satunya kinerja SBYpartai te- efektifannya di yang pengambilan Di balik optimismenya yang Indonesia Perjuangan (PDIP), Publik (KAP) ke KPU sejak 23 DPR pada Oktober 2005, merangkul ribuan anak lahIndonesia terbukti selama lima tahun mampu keputusannya bersifat kolektif menggebu-gebu, Novi juga memimpin bangsa ini. Untuk itu, tentara dan polisi di Jakarta. me- Partai Amanat Nasional (PAN), Mei lalu. Namun, hingga kini politikus yang kini memkolegial denganuntuk namamengawal Pimpinan nyimpan kekhawatiran dengan Partai Hati Nurani Rakyat (Ha- KPU belum mengumumkan. Lebih jauh Iksan menegaskan, kami sepakat bawa bendera PDP itu Kolektif Nasional (DPN). diterapkannya parliamentary nura), Partai Keadilan Sejahtera Karena itu, ICW mendesak SBY untuk kembali memimpin barisan yang digagasnya tidak Menurut Novi, kedua anaknya, threshold 2,5 persen. Dengan (PKS), dan Partai Golkar. sempat diprotes kedua agar saat mengumumkan kebangsa ini,Marlita,15, sampai lima tahun sama yaitu Audry dan Dimas aturandengan main organisasi tersebut, kepehanya Berdasar data ICW, enam pada publik soal laporan dana anaknya. Sekarang, pada mudaan. (yon) kedepan,” ujar Iksan Isngratubun, Rangga, 13, justru senang melihat parpol yang perolehan suaranya parpol tersebut melaporkan kampanye tersebut, KPU juga musim kampanye, dirinya kembali sibuk di partai. Se- secara nasional mencapai 2,5 dana kampanye lebih sedikit akan membuka hasil audit banyak pendukung waktu mundur dari DPR pada persen yang bisa mendapat kursi daripada yang sudah dibelanja- masing-masing parpol. “DenOktober 2005, Novi malah diprotes di parlemen. (nw) lamanya yang mengira kan. Fokus data ICW itu adalah gan adanya temuan indikasi ini, kedua belahan jiwanya itu. dia masih kader PDIP. belanja iklan oleh parpol di harus diteliti seperti apa sebe’’Mereka ternyata sangat bangmedia televisi dan cetak. narnya laporan dana kampanye ga kalau saya tetap di DPR, dariHanura melaporkan kepada parpol itu,” tegasnya. PRIYO HANDOKO, Jakarta pada sekadar menjadi ibu rumah auditor telah membelanjakan Di tempat terpisah, anggota tangga,’’’ujarnya. Apa kedua koalisi yang mendukung capres KPUD Jakarta tak bisa berbuat dana kampanye sekitar Rp 19 KPU bidang logistik dan anganaknya tidak merasa kesepian ’’SAYA sedang rapat dengan banyak dengan maraknya miliar. Namun, berdasar pene- garan Abdul Aziz menyatakan, kalau sering ditinggal? ’’Kanaksi ada dan cawapres. teman-teman di Bogor. Mung’’Siapa tim sukses dan berapa litian ICW, belanja iklan Ha- KPU memang sudah menerima dukung mendukung terhadap telepon,’’ jawab Novi menirukan kin, bisa kontak lagi agak socapres dan cawapres. Pasalnya, anggotanya belum diserahkan nura ternyata mencapai Rp 44 laporan audit dari masingucapan Audry dan Dimas. rean,’’ begitu isi pesan singkat RAKA DENY/JAWA POS hingga kemarin jadwal kampaPadahal, Novi mengaku sangat kepada kami. Sesuai Undang- miliar. “Ada selisih sekitar Rp masing KAP. Hasil audit 38 dari Noviantika Nasution, caleg BETAH DI PDP: Noviantika Nasution. nye, format kampanyenya juga senang bisa mendampingi akti- Undang minimal satu minggu 25 miliar yang tidak dilaporkan parpol nasional saat ini sudah Partai Demokrasi Pembaruan belum ditentukan KPU Pusat. putra-putrinya tanpa ’’dipo- sebelum dimulai kampanye su- untuk diaudit,” kata Fahmy. (PDP), kepada Jawa Pos, Rabu Bogor. Walaupun hanya satu ka- gawati, Novi memang membuat vitas berada di biro hukum. “Kami rutinitas Ter- dah harus dikirim. Kalau kam’’Kami belumkepartaian. tahu kapan muJika dibandingkan lima masih membutuhkan waktu (25/3). Musim kampanye me- bupaten, wilayahnya terhitung keputusan berani dengan meng- tong’’ tidak perlu keluar malam lai kampanye, dan siapa saja yang panye dimulai tanggal 29, berarti parpol lain, selisih dugaan untuk memverifikasi hasil aumang membuat rutinitas ibu dua luas, meliputi 40 kecamatan. ikuti gerbong ’’gerakan pemba- masuk di DPR. ’’Tapi, sekarang sudah harus masuk,’’ manipulasi laporan dana kam- dit,” jelasnya. berhakrapat-rapat melakukan kampanye. anak itu semakin padat. Bagi Novi, Pemilu 2009 meru- ruan’’ yang dimotori Laksamana untuk sekarang tanggal sepertinya Katanya dimajukan 29 ungkap Dahlia. Bahkan, dia pernah sampai tiga pakan pengalamannya yang ke- Sukardi, Roy B.B. Janis, Arifin anak-anak panye Hanura merupakan yang Sebelum diumumkan ke pemikiran ujarhari tidak pulang ke rumahnya di tiga menjadi caleg di Bogor. Pe- Panigoro, Abdul Madjid, Sophan punya Dahlia menyatakan, selain terkecil. Berturut-turut, PPP, publik, kata dia, hasil audit Mei. Tapi itu jugasendiri,’’ belum jelas,’’ Dukungan menunggu keputusan KPU Pusat, PKS, PAN, PDIP, dan Golkar kawasan Cipete, Jakarta Selatan. milu 1999 menjadi kiprah perta- Sophiaan (alm), dan Sukowaluyo nya, ujar lantas Ketua tertawa. Pokja Kampanye tersebut akan disampaikan itulah yang membuat Novi Padahal, jarak Bogor dengan ibu manya. Hanya, waktu itu dia ma- Mintorahardjo (alm). KPUD DKI, Dahlia Umarmenke- pihaknya akan mengundang adalah parpol yang diduga me- kepada parpol yang bersanglebih termotivasi. kota negara relatif dekat. ’’Tapi, sih menjadi loyalis pro-Mega di Mereka kecewa terhadap pelak- jadi pimpinan parpol di Jakarta. marin. manipulasi belanja iklan lebih kutan. Tidak seluruh laporan Pada kampanye kali ini, untungnya anak-anak tetap men- PDIP. Setelah gagal pada Pemilu sanaan Kongres PDIP di Bali pada ’’Kita akan rapat membahas besar. Laporan dana kampanye dibuka KPU. “Kami fokus pada Lebihmasa lanjut dia mengatakan, Novi juga sempat mengalami pedukung,’’ kata perempuan berda- 1999, Novi kembali maju sebagai April 2005 yang dinilai terlalu di- selain jadwal, tim kampanye hal itu. Selain itu, kita juga akan Golkar Rp 142 miliar. Namun, kesimpulan auditor atas hasil menarik. Salah satunya, rah Batak kelahiran Jakarta, 4 caleg PDIP pada Pemilu 2004. dominasi Megawati yang menjadi ristiwa tingkat DKI juga belum diser- melakukan tandatangan kampa- belanja iklan pemilu legislatif laporan dana kampanye itu,” sejumlah warga Bogor November 1963 itu. ’’Waktu Pemilu 2004 itu saya ketua umum PDIP. Akhirnya, Laks terdapat ahkan. Khususnya oleh partai nye damai,’’ terang Dahlia. (dai) Golkar ditaksir ICW mencapai ungkapnya. (bay/agm) Dalam pemilu legislatif menda- terpilih. Tapi, cuma tahan setahun. –panggilan akrab Laksamana pendukung setianya yang mengitang, Novi –begitu dia akrab disa- Sekitar Oktober 2005, saya mundur Sukardi––cs mendirikan partai ra dia masih kader PDIP. ’’Untung, setelah dijelaskan, pa– menjadi caleg nomor urut 1 dari DPR dan PDIP,’’ katanya. sendiri, yakni Partai Demokrasi yang maju dari Dapil Jabar V yang Meski sempat menjadi orang Pembaruan (PDP), yang resmi mereka paham dan tetap sepenuhcakupannya hanya Kabupaten yang sangat dekat dengan Me- dideklarasikan pada 1 Desember nya mendukung pilihan saya,’’tutur

Hemat Orasi, Kalla Pilih Strategi Mendengar

13

PAN Birukan GOR Delta

Demokrat Teratas Pelanggaran Kampanye Hasil Pemantauan Bawaslu

Anak TNI-Polri Merapat ke SBY

Noviantika Nasution, Mantan Fungsionaris PDIP yang Kini Caleg PDP

Didukung Anak, Konstituen Mengira Masih Pengurus PDIP

Jadwal Kampanye, Tunggu KPU Pusat

Enam Parpol Terindikasi Manipulatif

Giliran PKS yang Digandeng

ICW: Ada Dana Kampanye yang Tidak Dilaporkan


Pontianak Post

ANEKA

Selasa 26 Mei 2009

Kalah Pilpres, Muladi Minta JK Fokus Bisnis JAKARTA – Di tengah persiapan pilpres yang kurang sebulan lagi, internal Golkar terus bergoyang. Ancaman terhadap Ketua Umum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) kembali terdengar. JK yang menggandeng Wiranto sebagai cawapres itu didesak untuk mengundurkan diri bila kalah dalam pilpres. ’’Saya tak mendoakan Pak JK kalah. Tapi, kalau Pak JK kalah, sebaiknya dia legawa mengundurkan diri,’’kata Ketua DPP Partai Golkar Muladi setelah rapat kerja dengan komisi I di gedung DPR, Senayan, kemarin (25/5).Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) itu menuturkan, setelah mengundurkan diri, JK bisa mengusulkan munaslub

(musyawarah nasional luar biasa). Artinya, kesadaran untuk mengadakan munaslub tersebut datang dari JK sendiri, bukan dari eksternal. ’’Saya kira itu akan lebih terhormat,’’ ujarnya. Menurut Muladi, JK sebenarnya sudah berniat mengundurkan diri karena menurunnya suara Golkar dalam pemilu legislatif. Namun, keinginan itu diredam untuk menjaga soliditas partai menghadapi pilpres. ’’Mengingat soliditas partai itu penting, ya tidak jadi,’’ ungkapnya. Setelah mengundurkan diri, dia berpandangan JK sebaiknya tidak kembali aktif di jajaran DPP. Misalnya, menjadi ketua Dewan Penasihat (Wanhat) Partai Golkar. ’’Jangan deh. Kasihan dia. Lebih baik

membenahi bisnisnya saja,’’ kata Muladi.Menanggapi hal itu, Ketua DPP Partai Golkar Zainal Bintang mengungkapkan bahwa bara di tubuh Partai Golkar belum padam. ’’Pak Muladi dan beberapa politikus Golkar lainnya itu kan kubu di Golkar yang menginginkan berkoalisi dengan SBY. Mereka masih tidak setuju atas sikap resmi partai mencalonkan Pak JK menjadi capres,’’ ungkapnya di Jakarta kemarin. Kubu itu, kata dia, masih tidak yakin terhadap peluang JK di pilpres. ’’Mereka takut kalah dan tak yakin Pak JK bakal menang. Padahal, itu kan keputusan resmi partai. Karena itu, sampai sekarang mereka masih tidak sepakat dengan keputusan partai,’’ tuturnya.

Pernyataan tersebut, kata Zainal, membuat kubu JK semakin mewaspadai manuver politik kubu Muladi. Sebab, itu berarti Muladi sudah mempersiapkan skenario menyingkirkan JK bila hasil di pilpres mengecewakan. ’’Ibaratnya, kubu Muladi sudah menyiapkan guillotin (alat untuk mengeksekusi hukuman mati, Red) untuk Pak JK pasca 8 Juli (pilpres, Red),’’ tegasnya. Kubu JK, ujar Zainal, akan bersiap menghadapi manuver itu. Mereka akan menyiapkan skenario tandingan untuk mempertahankan posisi JK di partai. ’’Pak JK tidak boleh terlena oleh rutinitas kampanye pilpres. Beliau juga harus mengamankan dan mempertahankan posisinya di partai,’’ ujarnya. (pri/aga)

Terpojok, Kubu SBY Undang Tim Sukses JAKARTA – Kubu caprescawapres Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono, tampaknya, resah terhadap pernyataan-pernyataan yang menyudutkan citra pasangan itu. Hatta Rajasa, ketua Tim Kampanye Nasional SBY-Boediono, berinisiatif mengundang tim sukses kandidat lain untuk mengantisipasi kampanye negatif (black campaign). ’’Saya telah berkomunikasi

dengan kawan tim sukses lain untuk bertemu bersama,” kata Hatta dalam perkenalan Tim Sukses Nasional SBYBoediono di Bravo Media Center, Jakarta, kemarin (25/5). Hatta didampingi Sekjen Partai Demokrat Marzuki Alie dan Juru Bicara Tim Kampanye Rizal Mallarangeng. Hadir juga mantan Panglima TNI Marsekal (pur) Djoko Suyanto yang bergabung ke dalam tim

kampanye.Sejak munculnya Boediono sebagai cawapres SBY, pasangan yang dideklarasikan di Bandung itu termasuk yang paling banyak diserang. Terutama seputar isu neoliberalisme (neolib). Rizal menambahkan, pihaknya akan mengajak Theo Syafei (ketua Tim Sukses Megawati SoekarnoputriPrabowo Subianto) dan Fahmi Idris (ketua Tim Sukses Jusuf

Kalla-Wiranto) untuk membahas teknis kampanye tidak tertulis. Tujuannya, agar tim sukses maupun kandidat bisa berbicara pada tataran yang pas. ’’Kami tidak merasa dipojokkan. Tapi, kami ingin masyarakat diberi pendidikan politik yang cerdas,” katanya. Dia kembali mengingatkan agar semua pihak menyetop pelabelan neolib kepada Boediono.(sof/fal/aga/agm)

11

Wiliardi Gebrak Meja, Edo Menolak Diperiksa Tersangka Kasus Nasrudin Melawan JAKARTA – Berlarut-larutnya penyidikan kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnain membuat gerah para tersangka. Mereka bahkan sudah mulai berani melawan penyidik. Misalnya, kemarin Kombes Wiliardi Wizar menggebrak meja saat diperiksa. Menurut Yohannes Yacob, pengacara Wiliardi, informasi itu benar. ”Biasa saja, mungkin kelelahan,” kata Yacob di Polda Metro Jaya kemarin (25/5). Sikap kliennya yang emosional itu dianggap Yohannes wajar. Sebab, Wiliardi berpangkat kombes, sedangkan para penyidik rata-rata berpangkat kompol dan AKBP yang levelnya berada di bawah mantan Kapolres Jakarta Selatan itu. Apalagi pengalaman Wiliardi di dunia penyidikan sangat banyak. Selain itu, mungkin ada rasa sungkan pada penyidik yang usianya jauh lebih muda. Yacob mengatakan, emosi kliennya ditimbulkan oleh pertanyaan penyidik yang memaksakan tuduhan pasal 340 KHUP tentang pembunuhan berencana yang diarahkan ke Wiliardi. ”Beliau kan polisi, jadi tahu benar proses penyidikan. Kalau tidak tahu, masak dipaksa tahu,” kata pengacara berkacamata itu.

MenurutYacob, kepada kliennya seharusnya dituduhkan pasal 359, yakni kelalaian yang mengakibatkan meninggalnya orang lain. ”Pak Wiliardi tidak pernah tahu ada rencana membunuh,” ujarnya. Dia juga mempertanyakan perpanjangan penahanan kliennya di rutan Bareskrim Mabes Polri. ”Saya belum melihat suratnya,” katanya. Masa penahanan Wiliardi diperpanjang hingga 40 hari ke depan untuk kepentingan penyidikan. ”Saya menilai penyidik masih belum punya bukti kuat. Pemeriksaan akan lama,” kata Yacob. Perlawanan juga dilakukan oleh salah satu tersangka, Eduardus Ndopo Mbete atau Edo. Pria asal Flores itu berperan merekrut lima tersangka lain untuk mengeksekusi Nasrudin. Pengacara Edo, Slamet Situmorang, memprotes tindakan sinkronisasi atau proses pengaturan jalannya beberapa proses pada saat bersamaan yang dilakukan penyidik sebelum ada berita acara pemeriksaan (BAP). Penyidik dinilai mengarahkan keterangan para tersangka. ”Ada semacam pemeriksaan ilegal. Tidak sepatutnya penyidik melakukan hal itu,” ujarnya di Polda Metro Jaya kemarin.Dia keberatan karena arahan penyidik dapat mengubah keterangan kliennya. Apalagi Edo menjalani pemeriksaan selama empat jam dan disinkronkan tanpa didamp-

ingi kuasa hukum. ”Seolah-olah penyidik menginginkan keterangan yang sama dan searah,” kata pengacara berkacamata itu. Kemarin Edo menolak diperiksa penyidik karena mengaku lelah setelah Jumat 22 Mei 2009 diperiksa di ruang tertutup bersama empat tersangka eksekutor lainnya selama empat jam.Selain itu, penyidik dinilai diskriminatif terhadap tersangka. ”Penyidik sangat gamang menangani kasus ini,” katanya. Penyidik juga dianggap ragu untuk melanjutkan penyidikan yang mengarah kepada tersangka yang dianggap sebagai dalang. ”Kami juga belum menerima surat perpanjangan penahanan. Ini tidak adil karena mereka berhak dan dilindungi KUHAP,” katanya. Dari kubu Antasari Azhar, istrinya, Ida Antasari, berencana menulis surat kepada presiden. Ida menilai, suaminya hanyalah korban konspirasi karena aktif memberantas berbagai kasus korupsi. ”Rencananya dalam waktu dekat. Ini sedang disusun,” kata pengacara Antasari, Juniver Girsang. Surat itu akan meminta SBY turun langsung memantau penyidikan kasus pembunuhan Nasrudin. ”Jangan sampai Pak Antasari hanya dijadikan tumbal karena giat melakukan perang terhadap korupsi,” ujarnya. (rdl/ ind/iro)

berikan jawaban melalui pesan singkat atau short message service (SMS). ’’Sejak awal PDIP Perjuangan sangat mendukung aparat hukum untuk menegakkan supremasi hukum. Soal kasus yang dihadapi Susrama, tidak ada sangkut pautnya dengan PDIP. Dan, bukan urusan politik, melainkan urusan hukum yang bersangkutan secara pribadi.’’ Bagaimana sikap KPU Bangli? Ketua KPU Bangli AA Lidartawan membenarkan bahwa Susrama caleg nomor 10 PDIP

dari dapil I Kecamatan Bangli. Dia lolos dengan suara terbanyak dan dipastikan menduduki kursi DPRD Bangli. Kendati telah menjadi tersangka, KPU memastikan Susrama tetap dilantik sebagai anggota dewan Agustus nanti. ’’Jika sudah ada vonis berkekuatan hukum tetap dan dinyatakan terbukti bersalah, dia di-PAW (pergantian antar waktu). Atau, diganti jika divonis salah sebelum pelantikan. Tapi, lain soal jika dia mundur,’’ jelasnya. (sur/ art/jpnn/dwi)

Dibidik Kejaksaan dalam Kasus DAK Sambungan dari halaman 1

Selain menjadi Dirut perusahaan AMDK, bapak empat anak tersebut berprofesi sebagai konsultan proyek. Sebuah sumber kuat menyebutkan, hampir semua proyek yang didapat rekanan harus melalui Susrama. Meski dikeluhkan, banyak rekanan yang tidak bisa berbuat apa-apa karena Susrama merupakan saudara Bupati Arnawa. Apakah Susrama punya bendera untuk memborong proyek? ’’Setahu saya, dia (Susrama) tidak punya bendera yang tercatat di Gapensi Bangli,’’ kata Ketua Gapensi Bangli Sang

Putu Putra Yoga ketika dikonfirmasi Radar Bali via telepon kemarin (25/5). Tapi, dia tidak menyebutkan sepak terjang Susrama dalam ’’mengatur’’ proyek di Bangli. Sumber kuat lain menuturkan, selain telah menjadi tersangka kasus pembunuhan Prabangsa, Susrama sebetulnya dibidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangli terkait kasus dana alokasi khusus (DAK) di Dinas Pendidikan Bangli. ’’Tapi, kasus ini telah ditarik dari kejari ke kejati,’’ tutur sumber tersebut. Secara terpisah, Bupati Bangli I Nengah Arnawa ketika dikonfirmasi melalui Kabag

Humas Pemkab Bangli Made Ari Pulasari menyatakan, pihaknya menghormati proses hukum yang sedang berjalan. ’’Beliau menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak berwajib,’’ kata Pulasari. Dia berharap, semua pihak tetap menjunjung asas praduga tidak bersalah. Arnawa, lanjut dia, juga mengajak semua pihak berdoa agar kasus itu menemukan titik terang. Sebelumnya, kepada wartawan, Arnawa menjamin bahwa keluarganya tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Prabangsa. ’’Membunuh binatang saja, kami dilarang orang tua. Apalagi, membunuh manusia.

Saya siap bersumpah catur desa dan catur setra untuk membuktikan,’’ ujarnya sebelum kasus itu terungkap. PDIP juga menyatakan tidak ikut campur dalam kasus hukum Susrama. Ketua Bappilu DPD PDIP Bali Adi Wiryatama secara tegas menyebutkan, partainya tidak pernah menghalangi proses hukum oleh polisi. ’’Kami tidak menghalangi proses hukum yang berlaku,’’ tegasnya. Soal tim 12 yang menjadi kuasa hukum Susrama, Wiryatama menegaskan tidak ada penunjukan dari partai. ’’Itu urusan pribadi masingmasing,’’ tutur bupati Tabanan

Pembunuh Wartawan Ditangkap Sambungan dari halaman 1

dalam pemilu legislatif 9 April lalu tersebut juga dikenal sebagai adik kandung Bupati Bangli I Nengah Arnawa. Saat ini, Susrama juga tercatat sebagai direktur perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) merek Sita. Tersangka lain adalah Komang Gede (KG), staf accounting proyek TK Internasional di Bangli; Nyoman Rencana (RC), anak buah SR; I Komang Gede Wardana alias Mangde (MG), anak buah SR; serta Dewa Gede Mulya Antara alias Dewa Sumbawa (DS), sopir SR. Juga, Endy (ED), sopir dan karyawan SR di perusahaan air minum Sita, serta Jampes (JP), karyawan perusahaan AMDK milik SR. Ashikin menuturkan, penetapan tujuh tersangka tersebut didasarkan pada scientific crime investigation. Hal itu dilakukan menggunakan bantuan tim labfor, tes DNA, dan sejumlah langkah lain. ’’(Kasus) ini adalah pembunuhan berencana, sedangkan motifnya terkait dengan pemberitaan yang pernah diturunkan korban menyangkut penyimpangan proyek atau kasus korupsi di Dinas Pendidikan Bangli,’’ jelas jenderal bintang dua asal Aceh itu. Saat Kapolda memberikan keterangan pers, hadir istri mendiang Prabangsa, AA Sabung Mas Prihantini, beserta dua anaknya, AA Istri Sri Hartati Dewandari, 14, dan AA Gde Candra Dwipa,12. Ashikin ketika itu didampingi Direktur Reskrim Kombespol Wilmar Marpaung, Kepala Labfor Mabes Polri di Denpasar Kombespol Muhibin, dan Kabid Humas Polda Bali Kombespol Gde Sugianyar. Hadir pula dua pimpinan komando reskrim dalam satgas perburuan pelaku. Yakni, Kasat I Ditreskrim AKBP Akhmad Nurkwahid serta Koordinator Lapangan Tim Buser Kanit I Ditreskrim Kompol Gde Adhi Mulyawarman. Ashikin menyatakan, para

tersangka dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Ancaman hukumannya maksimal 15 tahun penjara. Tersangka juga dikenai pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. ’’Kami meyakini pembunuhan berencana. Ancamannya penjara seumur hidup atau hukuman mati,’’ tegasnya. Dia lantas menjelaskan kasus pembunuhan tersebut. Susrama, kata Ashikin, merupakan otak intelektual (intellectueel dader) pembunuhan sadis itu. Pada 11 Februari, saat korban awalnya dilaporkan hilang, Susrama meminta agar Komang Gede, Rencana, dan Mangde menjemput korban di Taman Bali, Bangli, sekitar pukul 14.00. Saat itu, korban berada di Bangli untuk menghadiri acara telung bulanin (upacara tiga bulanan) salah seorang anak kerabatnya. Belum diketahui alasan ketika itu korban mau dijemput tersangka. ’’Itu yang masih didalami polisi,’’ ujarnya. Menggunakan Honda Civic LX hijau muda metalik, tersangka menjemput korban, kemudian membawanya ke rumah Susrama di kawasan Banjar Petak, Bebalang, Bangli. Begitu bertemu Susrama, korban diringkus anak buahnya (para tersangka lain). Tangan korban dipiting, selanjutnya dibawa ke belakang rumah. Di sanalah eksekusi dilakukan. Susrama yang berada sekitar empat meter dari Prabangsa memerintah Rencana dan Mangde untuk menghabisi korban. Rencana memukulkan balok kayu ke kepala korban beberapa kali. Prabangsa pun ambruk. Lantas, Mangde ikut memukuli korban, sehingga terkapar tidak berdaya. Selanjutnya, sekitar pukul 21.30 Wita, jasad korban dibawa ke luar rumah menggunakan Kijang hijau nopol AB 8888 MK. Lalu, mayat korban dibuang di laut, tepatnya di Pelabuhan Padangbai. Jasad Prabangsa ditemukan pada 16 Februari di perairan Teluk Bungsil, Pelabuhan Padangbai. Saat ditemukan,

salah satu daun telinga korban cuil. Lalu, tengkorak kepalanya melesek ke bawah serta otaknya menempel di lidah. ’’Itu disebabkan pukulan balok kayu yang dilayangkan Rencana dan Mangde,’’ jelas Ashikin. Lantas, bagaimana peran tersangka lain? Menurut dia, tiga tersangka (Dewa Sumbawa, Endy, dan Jampes) ikut membersihkan darah korban dengan cara menyiramkan pasir. ’’Ketika korban dibuang, masih ada tanda kehidupan. Sebab, dalam paru-paru korban, ditemukan pasir. Teorinya, mungkin korban sempat mengambil napas,’’ paparnya. Enam tersangka ditahan di Polda Bali. Sementara itu, sekitar pukul 15.05 Wita kemarin, Susrama dikirim ke ruang tahanan Brimob Polda Bali. Dia diangkut menggunakan Kijang Innova hitam nopol DK 1405 CT dengan pengawalan cukup ketat. Ruang tahanan dengan pengamanan supermaksimum tersebut pernah ditempati terpidana mati Amrozi cs. Pemindahan dilakukan agar Susrama tak menekan enam tersangka lain yang notabene anak buahnya. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti (BB). Terdapat bercak darah di lima barang bukti yang diamankan. Di celana panjang jins biru milik Dewa Sumbawa, ditemukan ceceran darah. Di mobil Kijang hijau nopol AB 8888 MK, ditemukan enam titik darah. Yakni, di jok belakang kanan, karet lis pintu sebelah kanan, stop kontak lampu depan dekat setir, besi bawah kursi tengah bagian belakang, pegangan pintu kanan tengah, serta jok tengah sebelah kanan sopir. ’’Bercak darah itu identik dengan darah korban,’’ tegas Ashikin. Menurut dia, para tersangka berusaha menghilangkan BB. Misalnya, balok kayu yang digunakan memukul kepala korban dibakar hingga tinggal debu. ’’Tapi, abunya kami ambil karena sempurna dibakar. Kami temukan satu injakan (bekas abu) di mobil,’’ ujarnya.

Saat ini, yang masih dikembangkan para penyidik adalah cara tersangka membuang jasad korban ke laut. Polisi masih mendalami apakah jasad ayah dua anak tersebut diangkut menggunakan kapal penyeberangan Padangbai–Lembar atau perahu kecil yang banyak bertebaran di Pantai Klungkung dan Karangasem. Polisi juga akan memeriksa pihak-pihak lain yang terkait dengan berita yang ditulis Prabangsa, sehingga mengakibatkan nyawanya hilang. ’’Ini kan motifnya pemberitaan kasus korupsi. Kami akan memeriksa Kadisdik (kepala Dinas Pendidikan Bangli) sebagai saksi,’’ ujar Ashikin. Soal kemungkinan pemeriksaan terhadap Bupati Bangli I Nengah Arnawa sebagai saksi, polisi sejauh ini masih mempertimbangkan. Sebab, pihaknya harus menggunakan alur birokrasi yang panjang, yakni izin presiden. Keberhasilan polisi menangkap para tersangka pembunuhan Prabangsa tersebut mendapat sambutan positif. Wakil Ketua Perhimpunan Jurnalis Indonesia (PJI) Cabang Bali Albert Kin Ose M. dan Ketua Divisi Advokasi Didik Dwi Praptono meminta agar polisi segera menindaklanjuti kasus itu. ’’Sebagai rekan seprofesi dan sahabat korban, kami berterima kasih kepada jajaran Polda Bali dalam upaya mengungkap kasus ini,’’ ungkap Albert. PJI Bali juga telah membentuk tim pemantau independen sebagai upaya advokasi serta dukungan dalam penuntasan kasus itu. Mereka juga meminta agar polisi mempercepat rekonstruksi serta pembuatan berkas perkara. ’’Kami berharap tersangka dihukum setimpal. Polisi juga perlu melindungi keluarga korban dari bentuk tekanan dan ancaman keamanan,’’ ujarnya. Dia beralasan, salah seorang tersangka itu merupakan tokoh masyarakat dan tokoh parpol besar di Bali. (gup/pra/art/sur/ jpnn/dwi)

tersebut. Soal status Susrama selanjutnya, Adi Wiryatama akan merapatkan khusus di internal partai. Termasuk, apakah Susrama diganti atau diminta mengundurkan diri. Ketua DPD PDIP Bali Cok Rat belum bisa dihubungi, sedangkan Sekretaris DPD PDIP Bali Nyoman Parta mengatakan belum tahu. ’’Saya malah baru tahu dari Anda. Coba saya cek dulu. Nanti, jika benar, kami akan memberikan penjelasan,’’ katanya. Selanjutnya, Parta mem-

Yusril Disebut Pelaku Korupsi Sisminbakum Sambungan dari halaman 1

ini persoalan lain yang merupakan domain hukum acara pidana sebagai hukum formal,’’ urainya. Pernyataan jaksa itu menjawab keberatan Romli yang mempertanyakan status Yusril dan Hartono sebagai saksi. Dalam tanggapan eksepsi, jaksa juga menolak alasan Romli yang mengaku melaksanakan perintah jabatan dari atasan. Jaksa mengakui pemberlakuan sisminbakum berdasar SK Menkeh HAM Yusril. Namun, tidak serta-merta sisminbakum itu salah. ’’Bukan sisminbakum-nya yang salah, tapi penetapan tarif yang melebihi ketentuan dengan dalih biaya akses, sehingga sisminbakum menjadi salah,’’ jelas Fadil. Tanggung jawab Yusril, lanjut dia, juga tidak serta-merta menghilangkan tanggung

jawab terdakwa selaku Dirjen AHU yang juga sebagai pelaku peserta dalam perkara ini. Jaksa juga menjelaskan, kerugian negara yang ditimbulkan oleh perbuatan terdakwa mencapai Rp 31,5 miliar. Kerugian itu merupakan akumulasi uang yang diterima rekanan, PT Sarana Rekatama Dinamika, dari notaris ketika terdakwa menjabat Dirjen AHU. ’’Akumulasi keseluruhan sejak sisminbakum diberlakukan hingga pemblokiran rekening oleh penyidik mencapai Rp 415 miliar,’’ ungkapnya. Menanggapi penyebutan Yusril dan Hartono tersebut, Romli menyatakan, jaksa seharusnya tidak membedakan status saksi dan tersangka. ’’Keduanya masuk dalam penyertaan. Jadi, seharusnya statusnya juga sama (tersangka, Red),’’ tegasnya setelah sidang. Di tempat terpisah, Kapus-

penkum Kejagung Jasman Pandjaitan menuturkan, perubahan status Yusril dan Hartono menunggu perkembangan dalam sidang. ’’Sampai saat ini masih sebatas saksi. Kita lihat dulu fakta-fakta dalam sidang,’’ ujarnya di Kejagung. Dalam sidang sebelumnya, tim kuasa hukum Romli dalam eksepsinya menyebutkan lima surat terkait dengan kebijakan sisminbakum yang ditandatangani Yusril. Lima surat itu diambil dari uraian dakwaan jaksa penuntut umum. Kebijakan sisminbakum dinilai salah ketika ada pungutan dengan dalih biaya akses terhadap notaris. Yakni, biaya lebih selain Rp 200 ribu untuk penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Sejak diberlakukan pada 1 Maret 2001 hingga dilakukan pemblokiran rekening oleh penyidik, jumlahnya mencapai Rp 415 miliar. (fal/iro)

Tunggu Program Capres Sambungan dari halaman 1

Ditanya mengenai penilaiannya terhadap tiga pasangan capres-cawapres, pelantun Sunny itu ogah menjawab. Wanita

berdarah Minang ini mengatakan selalu berpikir positif terhadap para politikus. “Aku sih tipe orang yang selalu berpikir positif. Bisa jadi maksud baik mereka ditangkap

buruk oleh orang lain. Kita hanya menunggu program apa yang mereka bawakan untuk lima tahun ke depan,” ujar bintang film Saus Kacang ini. AAL

Tahan Marah, Ingin Lempari Pelaku dengan Botol Sambungan dari halaman 1

Setelah Kapolda memberikan penjelasan panjang lebar, satu per satu wartawan meninggalkan ruang tersebut. Saat itulah, masih sambil terisak Prihantini berdiri dari tempat duduknya. Dia mendekati Kapolda dan menyalami jenderal bintang dua itu. Dia mengucapkan terima kasih karena Kapolda telah berhasil menangkap para pelaku yang menghabisi nyawa suaminya. ”Rasanya memang sulit memaafkan aksi biadap para pelaku. Tapi, saya berusaha mengikhlaskan semua ini,” katanya di depan Kapolda. ”Kami berharap para tersangka dihukum sesuai perbuatannya. Hukumannya harus setimpal,” lanjutnya. Prihantini lantas diajak petugas menuju ke tempat

parkir Ditreskrim Polda Bali. Di tempat itu Prihantini dipertemukan dengan otak pembunuhan suaminya, Nyoman Susrama. Sekitar pukul 15.05 Wita Susrama dikeluarkan dari ruang tahanan Ditreskrim Polda Bali. Dalam keadaan kedua tangan diborgol dan mengenakan baju tahanan biru, dia dikeler ke mobil Kijang Innova hitam nopol DK 1405 CT. Selanjutnya dia dipindahkan ke ruang tahanan dengan pengamanan maksimal di Mako Brimob Polda Bali, Tohpati. Kabarnya, itu adalah ruang tahanan yang sempat dihuni tersangka bom Bali Amrozi dan I Made Sutama alias Minggik. Sayangnya, karena situasi tak memungkinkan saking banyaknya wartawan yang berjubel, Prihantini tak bisa

menyaksikan dari jarak dekat otak pembunuhan suaminya tersebut. Ketika menyaksikan wajah pelaku, Prihantini mengaku tak mengenali Susrama. ’’Apa itu orangnya? Ooo…, itu ya orangnya,” katanya ketika bertanya kepada salah satu awak media. Ketika ditanya tentang perasaannya saat melihat wajah pembunuh suaminya, Prihantini mengaku emosi. Tapi, dia berusaha menahannya. ”Memang sulit menahan marah. Apalagi, melihat wajah orang yang membuat dua anak saya kehilangan bapaknya,” katanya.’’Saya agak berat memaafkan dia. Maunya marah, ya pasti marah, tapi saya tahan. Kalau tidak, tadi botol Aqua saya lempar ke mukanya,’’ katanya sambil merangkul kedua anaknya. (kum)


Pontianak Post

12

kESEHATAN

Perjuangkan Vaksin Negara Berkembang JAKARTA - Menindak lanjuti resolusi yang dihasilkan pada World Health Assembly (WHA) di Jenewa Swiss pada 18-22 Mei lalu, Menkes Siti Fadilah Supari berjanji akan memperjuangkan virus sharing pada sidang WHO 2010 nanti. Sebab, kali ini, Menkes ditunjuk sebagai wakil ketua 1 dalam sidang itu. Menkes berjanji memperjuangkan sistem baru virus sharing yang 90 persen telah disetujui agar segera diberlakukan. Sebagaimana Siti Fadilah Supari diketahui, pada WHA ke-62 beberapa hari lalu, menghasilkan resolusi yang meminta agar Dirjen WHO memfinalisasi benefit sharing dan standard material transfer agreement (SMTA). Proses finalisasi itu harus selesai dan selanjutnya dilaporkan pada sidang executive board WHO ke-126 pada Januari 2010. “Karena itu saya akan berusaha memperjuangkan agar sistem itu segera diberlakukan,” terang Menkes. Apalagi, Indonesia menjadi negara pelopor hingga tercetus resolusi itu. Resolusi itu mendapat dukungan luas dari negara berkembang seperti, Argentina, Bangladesh, Brazil, Cili, Kuba, Venezuela, Iran, Sri Lanka, maupun Timor Leste. Siti mengatakan, jika sistem baru itu diberlakukan akan membawa keuntungan bagi negara berkembang yang selama ini mengirim virus sharing ke WHO. Negara asal atau pemilik virus dapat mengetahui penggunaan virus. “Apakah virus dipakai untuk pembuatan vaksin atau penelitian. Serta digunakan oleh siapa saja,” cetusnya. Selama ini, kata Menkes, pengunaan virus selalu dikuasai negara maju. Ini terbukti dengan dipesannya 200 juta dosis vaksin oleh negara maju saat ini. Padahal, kapasitas produksi vaksin diseluruh dunia hanya 500 juta dosis. “Jika demikian, maka negara-negara berkembang akan kekurangan,” jelasnya. (kit)

Selasa 26 Mei 2009

Guru Mesti Pahami Dunia Anak Seminar tersebut dilaksanakan Bhayangkari Polda Kalbar dalam rangka HUT Bhayangkari ke-XXIX. Hadir dalam seminar, guru PAUD, TK, SD, SMP, SMA,

Pintar matematika tidak jadi ukuran. Ada anak yang pintar gambar, olahraga, bahasa dan lain-lain. Jadi mereka memiliki potensi berbeda. Sering orang tua atau guru marah kepada anak hanya karena tidak tahu menjawab soal matematika Seto Mulyadi

HENDY/pONTIANAK POST

SEMINAR: Kak Seto saat tampil dalam seminar Stop Kekerasan Dalam Dunia Pendidikan.

PONTIANAK – Sulitkah menjadi seorang guru yang sukses dan dicintai muridnya? Mendidik anak tidak mesti dengan kekerasan, tegas bukan berarti keras. Guru yang baik seyogyanya mengerti makna pendidikan itu sendiri, sesuai den-

gan undang-undang sisdiknas. Hal itu diungkapkan Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak Seto Mulyadi, pada Seminar Stop Kekerasan Dalam Dunia Pendidikan, di Pontianak, kemarin (25/5). “Pintar matematika tidak

jadi ukuran. Ada anak yang pintar gambar, olahraga, bahasa dan lainlain. Jadi mereka memiliki potensi berbeda. Sering orang tua atau guru marah kepada anak hanya karena tidak tahu menjawab soal matematika,” paparnya.

komite sekolah dan mahasiswa. “Undangan kita 150 orang guru, tapi sekarang yang datang melebihi undangan,” kata Ketua Bhayangkari Kalbar Dewi Erwin Tobing. Membuka seminar, Kak Seto sapaan Seto Mulyadi mengatakan, dirinya tidak biasa menyampaikan seminar dengan gaya formal. Dirinya lebih memilih berdongeng dan bermain. “Dari dulu saya mendongeng. Kali ini juga saya

akan mendongeng,” ujarnya. Dibantu dengan layar dan musik, Kak Seto bercerita tentang penderitaan anak-anak, cara mendidik yang salah dan benar. Dia juga membuat suasana jadi riuh dengan menyanyi, joget dan sulap. “Mendidik tidak harus dengan belajar di kelas, dan memaksa anak untuk memperhatikan penyampaian guru. Ada anak yang belajar sambil bermain, ada juga yang sepertinya tidak memperhatikan. Tapi pada akhirnya mereka mengerti apa yang diajarkan,” kata Kak Seto. Agar dapat mendidik siswa dengan baik, lanjutnya, guru perlu menjaga kemampuan dan kesehatannya. Dengan guru yang pandai, mampu mendidik siswa dengan kasih sayang, selalu tampak segar, dan bersemangat, akan membuat siswa merasa senang dan termotivasi belajar. “Di sisi lain, sebagai guru juga perlu memahami dunia anak didik kita. Oleh pakar sering dikatakan, bahwa anak adalah dunia bermain,” paparnya. Ditambahkan Dewi Erwin Tobing, mengadakan seminar tersebut karena banyak terjadi kekerasan yang dilakukan guru terhadap muridnya. Secara nasional, kata Dewi, hampir 218 data kasus tindak kekerasan terjadi di sekolah. Korbannya adalah siswa. “Meski di Pontianak atau Kalbar belum terjadi, dengan ini niat kita untuk mencegahnya,” tuturnya.(hen)

Istri Kapolri Resmikan Wisma Bhayangkari Kunjungi Pasien RS Bhayangkara Polda Kalbar PONTIANAK – Istri Kapolri Nina Hendarso Danuri datang ke Pontianak, Senin (25/5). Tujuannya, meresmikan Wisma Kemala

Rubrik ini berisikan kata-kata mutiara dalam bahasa Mandarin yang dilengkapi bunyi dan terjemahannya. Kehadiran rubrik ini diharapkan mereka yang pandai bahasa Mandarin, yang baru belajar, yang menyukai falsafah Tionghoa bahkan yang tidak mengerti Mandarin pun bisa mengikutinya. Kirimkan tulisan anda ke Redaksi Pontianak Post, Gedung Graha Pena, lantai V jalan Gajahmada Nomor 2-4 Pontianak.

Bhayangkari dan konsolidasi anggota Bhayangkari Kalbar. Pada kesempatan itu, dia juga mengunjungi dua pasien RS Bhayangkara Polda Kalbar. Normawati, salah satu pasien RS tersebut menangis saat Nina Hendarso Danuri berdiri di samping bangsalnya. Penderita darah tinggi itu tak dapat berkata-kata. Dia terharu dengan kedatangan istri Kapolri meski hanya memberikan bingkisan kecil untuknya. “Cepat sembuhnya, yang tabah,” ucap Nina. “Makasih bu, makasih,” kata istri Norhani, anggota Direktorat Lalulintas Polda Kalbar tersebut sembari menyeka air mata di pipinya. Selain melihat kondisi pasien, Nina juga memberikan bantuan kepada pihak rumah sakit. Bantuan tersebut berupa peralatan medis dan perlengkapan kamar pasien, seperti bantal dan selimut. Bersama Kapolda dan istri, Nina menyerahkan bantuan kepada kepala rumah sakit. Usai menyerahkan bantuan, Nina didampingi Dewi Erwin Tobing menuju Wisma Kemala Bhayangkari yang bersebelahan dengan rumah sakit berjalan kaki. Di Wisma, anggota bhayangkari dan pejabat

Polda Kalbar telah menunggu. Wisma yang sebelumnya terlihat tua dan terlantar sudah ditata cantik. Rangkaian melati membentang di depan pintu utamanya, yang selanjutnya akan dipotong istri Kapolri sebagai peresmian. Kapolda Kalbar Brigjen Pol Erwin TP Lumban Tobing yang mengawali sambutan, mengatakan, wisma tersebut dibangun 1975. Akhir-akhir ini wisma tidak berfungsi lagi karena kondisi bangunan sudah tua. “Untuk itu kami lakukan renovasi. Semuanya diganti, lantai, platfon, dan isinya,” ujarnya. Wisma dengan 14 kamar itu sudah siap digunakan. Tidak hanya untuk polisi, kamar yang dibangki VIP dan standar itu juga bisa digunakan untuk masyarakat umum. Nina Hendarso Danuri, saat meresmikan wisma tidak banyak berkomentar. Dikatakannya, dirinya menyambut baik renovasi Wisma Kemala Bhayangkari itu. Nina kemudian memotong rangkaian melati dan melihat beberapa kamar. “Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, wisma ini saya resmikan,” katanya.(hen)

HENDY/PONTIANAK POST

JENGUK PASIEN: Ny. Nina Hendarso Danuri menyempatkan diri menjenguk pasien di RS Bhayangkara. Beri motivasi pasien agar cepat sembuh.

Pontianak Post Gelar Aerobik Bersama

Gunting Kuponnya, Bawa Pulang Doorprizenya

PONTIANAK—Anda mau senam gratis? Dapat dooprize menarik? Hayo ikut aerobic setiap hari minggu. Mulai 31 Mei 2009 Pontianak Post bekerjasama dengan Universitas Tanjungpura (Untan) akal menggelar Pontianak Post Vitarobik. Pontianak Post Vitarobik yang akan digelar di Plaza MTQ Untan, resmi di sponsori Vitazone. Kontrak kerjasama dengan Vitazone sudah resmi disepakati. “Ini program yang sangat bagus. Mengajak orang hidup sehat dengan berolahraga.

Dapat doorprize lagi. Jadi rugi kalau tidak dimanfaatkan. Makanya Untan menyambut baik tawaran Pontianak Post,” kata M Iqbal Arsyad, Pembantu Rektor IV yang membidangi Kerjasama, Perencanaan, dan Sistem Informasi Untan. Menurut Iqbal, menjadikan masyarakat sehat secara rohani diawali dari sehat jasmani, dengan demikian akan tercapai keseimbangan dalam mewujudkan masyarakat sehat lahir dan batin. Lebih lanjut, kata Iqbal, Pontianak Post Vitarobik merupakan aplikasi dari misi Rektor Untan yakni memelihara kualitas kesehatan masyarakat. Oleh karenanya, kata dia, Pontianak Post Vitarobik tersebut selain untuk kesehatan juga

menambah keakraban dan semangat kekeluargaan antar masyarakat. Selain itu kegiatan tersebut juga bertujuan untuk membangkitkan kesadaran masyarakat akan arti penting kesehatan dalam menunjang aktivitas sehari-hari. Iqbal berharap pada Minggu nanti masyarakat turut serta dengan mengajak seluruh keluarga, sebab kegiatan tersebut memang dimaksudkan untuk masyarakat luas. Ditambahkan Budi Darmawan, Koordinator Divisi Event Organizer Pontianak Post, tak hanya aerobic saja yang digelar. Penyelenggara juga akan menyediakan door prize menarik bagi peserta. Door prize ini akan di cabut

tiap minggu. Mau mendapatkan door prize menarik? Caranya gampang. Anda cukup menggunting dan mengisi kupon yang diterbitkan di Pontianak Post setiap hari. Serahkan kupon itu saat anda mengikuti senam Pontianak Post Vitarobik tiap hari minggu. Tak hanya itu, kata Budi, penyelenggara akan menyediakan dokter untuk konsultasi kesehatan gratis dan permainan game menarik. “Semua itu persembahan Vitazone sebagai sponsor utama Pontianak Post Vitarobik. Anda mau hidup sehat? Hayo ikutan senam aerobic. Kita akan gelar tiap hari minggu mulai 31 Mei ini,” kata Budi.(bdi)

Pontianak Post Open Tournament Golf 2009 Peserta Membludak, Garuda Siapkan Tiket PONTIANAK—Ada yang menarik di Pontianak Post Open Tournament Golf 2009. Pemenang tidak hanya bakal merebutkan piala bergilir. Tapi berbagai hadiah hiburan persembahan sponsor akan memanjakan para golfer yang akan bertarung. Diantaranya tiket pesawat PP PontianakJakarta persembahan Garuda Indonesia. “Garuda sangat mendukung Pontianak Post Open Tournament Golf. Buktinya Garuda

menyiapkan 3 tiket PP kelas bisnis untuk peserta,” kata Sonny Pongoh, Sales Manager Garuda Indonesia Cabang Pontianak. Awalnya Pontianak Post memang mau menggandeng Garuda Indonesia sebagai sponsor utama Golf Open ini. Namun karena pembiayaan terlalu berat, Garuda hanya bersedia sebagai sponsor pendukung. Dengan disediakannya 3 tiket kelas bisnis PP Pontianak-Jakarta, tentu akan meransang para golfer untuk merasakan Pontianak Post Open Tournament Golf 2009. Sementara itu, jumlah peserta yang mendaftarkan diri sudah hampir tembus angka

100 orang. Mereka terdiri dari berbagai kelas (handicap). Polda Kalbar misalnya, paling banyak mendaftarkan golfernya. Jumlahnya tidak tanggung. Sekali mendaftar tercatat 20 orang. Begitu juga dengan Bank Kalbar, sampai mendaftarkan 8 golfernya. Bagiamana dengan instansi lain. “Sampai sejauh ini belum ada yang mendaftar secara rombongan seperti Polda dan Bank Kalbar. Mudah-mudahan seperti Korem, Lanal, dan Lanud segera mendaftar. Karena pendaftaran akan segera kita tutup,” kata Budi Darmawan, Koordinator Divisi Event Or-

ganizer Pontianak Post. Ditegaskan Budi, pendaftaran akan ditutup 29 Mei 2009, pukul 18.00 wib. Sedangkan Shoot Gun 30 Mei, pukul 07.00. Panitia tambah Budi, tidak akan menerima pendaftaran setelah tanggal 29 Mei. Artinya, bagi golfer yang datang 30 Mei 2009, lalu mau ikut bertanding tidak dilayani lagi. “Ini sudah menjadi kometmen kami dengan komite pertandingan. Jadi silakan daftar sekarang. Lewat SMS juga bisa. Yang penting daftarkan dulu namanya. Biaya pendaftaran bisa nyusul,” kata Budi.(bdi)


LFP

Pontianak Post l

Selasa 26 Mei 2009

13

Bedah kekuatan

Bedah kekuatan

MANCHESTER UNITED

FC BARCELONA

Penjaga gawang : 1-Edwin van der Sar (38 tahun) Mantan pemain Ajax Amsterdam dan Juventus, sekaligus pemilik caps Timnas Belanda terbanyak ini, adalah kiper kaya pengalaman. Bergabung dengan United dari Fulham pada Mei 2005. Van der Sar berperan besar mengantarkan United menjadi juara Liga Champions musim lalu. Musim ini dia mencatat rekor tak kebobolan dalam 1.311 menit. 29-Tomasz Kuszczak (27 tahun) Penampilan kiper asal Polandia ini cukup tenang di bawah mistar. Namun, Kuszczak masih kalah saing dengan Van der Sar. Meski begitu Kuzczak berkompeten menggantikan sosok van der Sar. Kuszczak tidak tampil di final musim lalu. Belakang 5-Rio Ferdinand (30 tahun) Pemain belakang tidak tergantikan musim ini. Sayang sampai saat ini Rio masih dibelit cedera dan belum bisa dipastikan apakah bisa tampil di final. Setelah terlibat masalah disiplin beberapa musim lalu, Ferdinand sudah menunjukan kedewasaannya. Ferdinand pun masuk dalam daftar defender terbaik dunia. Rio adalah kapten Setan Merah di final tahun lalu. 15-Nemanja Vidic (27 tahun) Partner ideal buat Rio Ferdinand. Penampilannya konsisten, namun kerap bermasalah dengan emosinya yang meluap-luap. Mencetak dua gol ke gawang Liverpool dan juga final Piala Dunia antar klub. Vidic tampil di final 2008. 2-Gary Neville (34 tahun) Kapten utama Manchester United. Neville adalah sisa dari veteran 1999. Neville absen di final musim lalu karena cedera. Sudah lama tidak masuk dalam daftar pemain utama United. 3-Patrice Evra (27 tahun) Aanggota skuad timnas Prancis kelahiran Senegal ini adalah salah satu bek kiri terbaik dunia. Ini adalah final Liga Champions ke tiga bagi Evra. Musim lalu menang bersama United dan musim 2004 ketika masih membela Monaco dan kalah dari FC Porto. 6-Wes Brown (31 tahun) Tidak main pada final Liga Champions 1999 melawan Bayern Munich, Brown membayarnya dengan tampil di final tahun lalu. Namun, musim ini dia hanya tampil di beberapa laga karena cedera. Kemungkinan besar akan kembali duduk di bangku cadangan. 22-John O’Shea (28 tahun) Anggota skuad Timnas Irlandia ini mencetak gol di semifinal leg pertama melawan Arsenal. Duduk di bangku cadangan final tahun lalu. Pelatih Alex Ferguson sudah berjanji bahwa O’Shea akan tampil di final melawan Barcelona. 21-Rafael da Silva (18 tahun) Bergabung ke Old Trafford bersama kembarannya Fabio, defender asal Brasil punya masa depan yang cerah di Old Trafford. Namun, kecil kemungkinan Rafael akan dimainkan di Roma nanti. Gelandang 16-Michae l Carrick (26 th tahun) Mencetak gol dalam babak adu penalti di Moskow tahun lalu. Dia sangat menikmati perannya sebagai gelandang bertahan di musim ini. Menjadi pahlawan dengan mencetak gol melawan Wigan Athletic, yang memudahkan langkah United menjuarai Premier League musim ini.

Penjaga gawang 1-Victor Valdes (27 tahun). Satu diantara tujuh pemain yang sudah pasti tampil jadi starter di final. Valdes adalah pemain binaan akademi sepakbola Barcelona. Cukup tangguh dan punya refleks baik. Tapi, kipper plontos ini kerap melakukan blunder yang membahayakan gawangnya sendiri.

18-Paul Scholes (34 tahu) Tidak bisa tampil di final 1999 karena akumulasi kartu. Tapi musim lalu main di Mowkos. Tapi tampaknya Scholes akan duduk di bangku cadangan saat melawan Barca. Sampai saat ini Scholes sudah membukukan lebih dari 600 cap bersama United, dan tercatat sebagai salah satu pemain tengah terbaik Inggris sepanjang sejarah.

13-Jose Manuel Pinto (33 th). Tampil bagus saat menggantikan Valdes di Piala Raja ( Copa del Rey). Memulai karier di Real Betis, Pinto banyak menghabiskan waktu bersama Celta Vigo sebelum kahirnya merapat ke Nou Camp pada Januari 2008.

11-Ryan Giggs (35 tahun) Winger asal Wales ini adalah pemegang rekor penampilan terbanyak, dengan 805 caps. Pemain luar Inggris yang sangat menghiasi Premier League. Ini adalah final Liga Champions ketiga Giggs bersama United. Dia turut mencetak gol dari titik putih pada laga final versus Chelsea musim lalu.

Belakang 5-Carles Puyol (30 tahun ). Pemain berambut kriwil ini begitu dicintai fans Barcelona berkat kesabaran dan komitmennya untuk Barca. Puyol adalah pemain bertahan. Dia bisa dimainkan sebagai bek tengah juga bek saya p. Di final, kemungkinan dia akan dipasang sebagai bek kanan untuk menggantikan Daniel Alves yang tidak bisa main karena sanksi akumulasi kartu.

13-Park Ji-sung (28 tahun) Absen di final musim lalu. Namun, penampilannya cukup memberikan pengaruh pada musim ini. Park kemungkinan besar akan diturunkan Fergie. Park berpeluang menjadi pemain Asia pertama yang tampil di final Liga Champions. 8-Anderson (21 tahun) Main menggantikan Wes Brown pada menit akhir final musim lalu. Anderson turut mencetak gol pada babak adu penalti. Musim ini pemain asal Brasil ini belum pernah mencetak gol untuk United. Tapi, Anderson punya sentuhan yang bagus dan pergerakan yang baik. Striker 10-Wayne Rooney (23 tahun) Striker Inggris paling bertalenta dalam generasinya. Muda, bertenaga dan semangat. Tampil di final musim lalu. Mencetak gol bukanlah hobi utama Rooney. Dia lebih suka membuka ruang bagi rekannya. Tapi bila mendapat kesempatan, Rooney tidak akan menyia-nyiakannya. 17-Nani (22 tahun) Mencetak gol pada babak adu penalti melawan Chelsea. Nani sedikit menurun di musim ini. Fergie juga jarang menempatkannya sebagia starter. 7-Cristiano Ronaldo (24 tahun) Pemain terbaik dunia dan Eropa 2008 ini adalah senjata andalan Manchester United. Masih dengan aksi teatrikalnya ketika dijatuhkan lawan, tapi skillnya tetap di atas ratarata. Mencetak gol di final musim lalu, tapi gagal saat adu penalti. 32-Carlos Tevez (25 tahun) Masa depan bintang asal Argentina ini di Old Trafford memang masih menggantung. Laga final melawan Barcelona bisa menjadi pertandingan perpisahan dengan United. Striker penuh kreativitas dan senang menjemput bola. Turut mencetak gol di adu penalti musim lalu. 9-Dimitar Berbatov (28 tahun) Bomber asal Bulgaria, bergabung dengan United, pada hari terakhir bursa transfer 2008, dari Tottenham Hotspur. Namun dana sebebsar 30 juta pounds, sepertinya tidak sepadan dengan performa yang ditunjukkannya. Pernah tampil di final Liga Champions ketika masih membela Bayer Leverkusen pada 2002 lalu melawan Real Madrid. (ali)

Michae l Carrick

Kendala

Cedera

ROMA - Final Liga Champions di Olimpico, Roma, besok, mempertemukan dua tim terbaik di Eropa musim ini, Barcelona dan Manchester United. Sayang, mereka belum tentu bisa turun dengan skuad terbaiknya. Barca (sebutan) Barcelona sudah pasti tidak bisa menurunkan Dani Alves dan Eric Abidal karena sanksi serta Rafa Marquez dan Gabriel Milito lantaran cedera. Sedangkan, Thierry Henry dan Andres Iniesta belum dipastikan turun.Henry belum pulih dari cedera ligamen yang dialaminya saat Barca membenamkan Real Madrid 6-2 pada laga El Clasico, 2 Mei lalu. Iniesta menyusul dengan mengalami cedera paha pada 10 Mei lalu saat Barca ditahan seri Villarreal 3-3. Baik Henry maupun Iniesta belum ikut bergabung latihan dengan Carles Puyol dkk dalam persiapan jelang final Liga Champions. Blaugrana (julukan Barca) sendiri sudah memastikan Henry dan Iniesta tetap diboyong ke Roma. “Saya harap keduanya bisa tampil di final. Mereka sangat penting bagi tim ini dan pantas

untuk bermain di laga seperti ini. Iniesta mengalami musim yang bagus dan Henry mencetak banyak gol musim ini,” kata Lionel Messi, seperti diwartakan Sportinglife. Messi menyadari, tanpa keduanya kekuatan Barca bakal berkurang. Apalagi, setelah kehilangan beberapa pemain di lini belakang. Musim ini, Henry merupakan pencetak 25 gol di semua ajang dan Iniesta adalah pahlawan Barca di semifinal. Saat Josep Guardiola, pelatih Barca, belum bisa memastikan Henry atau Iniesta bisa turun di partai puncak, manajer United Sir Alex Ferguson sudah berani menjamin bek andalannya Rio Ferdinand siap diturunkan di Olimpico, Roma, besok.“Rio sudah berlatih pada Sabtu (23/05) dan dia juga berlatih pagi ini (kemarin), jadi dia akan berada di sana (di Olimpico, Roma). Dia sudah dalam keadaan baik pada Rabu (27/05) nanti,” ujar Ferguson, seperti dilansir AFP. Ferdinand mengalami cedera patah tulang rusuk saat membela Setan Merah (julukan United) pada first leg semifinal versus Arsenal, 29 April lalu. Tapi, dia diyakini su-

dah bisa menemani Nemanja Vidic di benteng pertahanan United, besok. Jika belum bisa turun lapangan, Fergie (sapaan Ferguson) masih punya opsi lain, yakni John O’Shea atau Jonny Evans. Mereka berdua yang selama ini kerap menjadi pelapis di posisi bek tengah saat Ferdinand atau Vidic absen. “Segalanya bergantung kepada manajer. Apabila dia menilai saya sudah siap bermain, maka saya akan bermain melawan Barcelona. Manajer yang akan membuat keputusan apa yang terbaik bagi tim ini,” kata Ferdinand. Sementara itu, Fergie menyadari bakal menghadapi lawan yang memiliki barisan tengah yang kreatif dan tangguh. Pelatih asal Skotlandia itu juga siap mengantisipasi derasnya alur serangan yang biasa diperagakan Carles Puyol dkk.Karena itu, Fergie punya opsi untuk bermain lebih sabar dan tidak melayani pola bermain Barca yang terbuka. “Melawan Barcelona, Anda harus tenang, Chelsea menunjukkan itu, dan kemudian kita serang mereka pada saat yang tepat,” beber Fergie. (ham)

24-Yaya Toure (26 tahun) Datang sebagai supersub di posisi gelandang bertahan, anggota skuad timnas Pantai Gading ini cukup sigap dipasang sebagai bek. Cedera Rafael Marquez memberikan berkah bagi adik kandung bek Arsenal Kolo Toure ini. 3-Gerard Pique (22 tahun) Asli binaan akademi sepakbola Barcelona. Pique pernah menghabiskan tiga musim dengan Manchester United. Sempat ke Real Zaragoza sebelum kembali ke Barca musim ini. Performa apiknya bersama Barca membuat namanya masuk dalam daftar pemain Timnas Spanyol. 16-Silvinho (35 tahun) Bek kiri asal Brasil ini memulai debut untuk Arsenal pada 1999. Hijrah ke Celta Vigo dan bergabung dengan Barcelona pada musim 2004. Kemungkinan besar dia akan dipasang untuk menggantikan Eric Abidal yang mendapat hukuman larangan bermain karena kartu merah di leg kedua semifinal melawa Chelsea. 2-Martin Caceres (22 tahun) Sejak bergabung dari Recreativo Huelva awal musim ini, pemain asal Uruguay ini menunjukan kematangan dalam bermain. Sayang kiprahnya banyak terganggu oleh masalah cedera. Caceres adalah pilihan lain Pep Guardiola di jantung pertahanan.

15-Seydou Keita (29 tahun) Tampil solid di lini tengah. Pemain kuat asal Mali juga kerap menjadi pemecah kebuntuan. Keita akan menjadi lawan Cristiano Ronaldo, bila ditempatkan di sektor kiri. 28-Sergio Busquets (20 tahun) Putra dari mantan kiper Barcelona, Carles Busquets ini adalah salah satu pemain masa depan Barca dan Spanyol. Busquets akan ditempatkan di posisi gelandang bertahan. 21-Alexander Hleb (28 tahun) Di Barcelona pemain asal Belarusia ini tidak bermain sebaik di Arsenal. Itu membuatnya gagal menembus lini utama Barca. Hleb adalah pemain Arsenal yang tampil di final Liga Champions musim 2006 dan kalah 2-1 dari Barcelona. Depan 10-Lionel Messi (21 tahun) Cepat dan mematikan. Pemai yang disebut-sebut sebagai titisan Diego Armando Maradona itu melewati musim ini tanpa cedera. Saat ini Messi adalah top scorer sementara Liga Champions dengan delapan gol. Lini belakang United wajib waspada dengan Messi bila tak ingin kecolongan. Laga ini sekaligus menjadi pembuktian kehebatan Messi dengan Cristiano Ronaldo. 9-Samuel Eto’o (28 tahun) Striker haus gol dari Kamerun. Mencetak 29 gol di Liga Primera, hanya kalah dua gol dari striker Atletico Madrid Diego Forlan (31 gol). Eto’o tetap menjadi andalan di lini depan. 14-Thierry Henry (31 tahun) Sempat menemui kesulitan di musim pertama, kapten timnas Prancis ini sudah klop dengan lini depan Barca di musim keduanya. Henry adalah satu dari trisula maut Barcelona. Henry masih berjuang melawan cedera lututnya untuk bisa tampil di final. 11-Bojan Krkic (18 tahun) Bojan masih menjadi senjata simpanan entrenador Josep Guardiola. Saat ini Bojan tengah berjuang mencari penampilan terbaiknya. Bojan akan memulai laga final nanti dengan duduk di bench. 7-Eidur Gudjohnsen (30 tahun) Pemain asal Islandia ini bukanlah pilihan utama di lini depan. Sulit bagi Eidur menembus dominasi Messi, Henry dan Eto’o. Guardiola kerap sedikit memundurkan posisinya sebagai gelandang. Tapi, pengalamannya bisa berguna di partai final.

Gelandang 6-Xavi Hernandez (29 tahun) Sejak terpilih sebagai pemain terbaik Euro 2008, permainan Xavi terus mengalami peningkatan. Setiap serangan Barca kerap berawal dari kaki Xavi. Penuh kreativitas dan umpan mematikan. Xavi adalah kunci kesuksesan Barcelona di musim ini. 8-Andres Iniesta (25 tahun) Barca tidak akan menakutkan bila tidak ada seorang Iniesta. Bersama Xavi, INiesta menjadiduo duet maut di lini tengah Barcelona. Golnya di injury time ke gawang Petr Cech di semifinal leg kedua, mengantarkan Barca ke final. Xavi Hernandez


14

Pontianak Post Selasa 26 Mei 2009

Roma Siap Gelar Final Siapkan 1000 Sukarelawan ROMA - Penetapan Stadion Olimpico Roma sebagai home partai final Liga Champions musim ini banyak mendapat kritikan. Bukan karena stadion berkapasitas 72.700 seat ini tidak secara fisik, tapi sederet kisah kekacauan dalam sepak bola di ibukota Italia itu dijadikan dalih agar partai puncak digelar di tempat lain. Apalagi, partai final musim ini melibatkan tim Inggris, Manchester United, yang suporternya bermusuhan dengan pendukung tim tuan rumah, AS Roma. Beberapa kali kedua suporter bentrok ketika tim kebanggaannya berhadapan di kancah Eropa. AS Roma punya supporter garis keras yang tergabung dengan geng Ultras yang punya ?hobi? melakukan penikaman. Penolakan partai final semakin gencar ketika di leg kedua babak 16 besar Maret lalu, supporter Arsenal diserang pendukung Giallorossi, sebutan AS Roma, yang menyebabkan dua pendukung Arsenal dilarikan ke Rumah Sakit karena tertikam. Seringnya aksi penusukan yang dilakukan pendukung tuan rumah, membuat majalah yang berbasis di London, The Times, menjuluki Roma yang pernah menjadi host final di musim 1977, 1984, dan 1996 sebagai Stab City. ( kota penikaman). Tapi kampanye penolakan itu ditentang mentahmentah oleh Walikota Roma, Gianni Alemanno. “Kam-

panye penolakan itu sangat picik dan menyakitkan. Ini bukan kali pertama Roma menjadi tuan rumah final Liga Champions,” tulis Alemanno dalam surat yang ditujukan kepada The Times seperti dilansir AFP. Tak terima kota yang dipimpinnya dicap sebagai kota tempat penikaman Alemanno pun membalas. “Saya juga harus tunjukkan fakta sebenarnya. Dalam pencarian di Google dengan kata London dan Stabbed, muncul 2.670.000 halaman. Itu 10 kali lipat dari yang muncul untuk kata Roma. Itu menjawab semuanya,” lanjutnya. Tapi Alemanno tak mau memperpanjang konflik itu karena Roma sudah dipastikan akan menjadi tuan rumah final Liga Champions musim ini. Untuk menghindari terjadinya kerusahan pihak berwenang sudah menyiapkan sistem keamanan berlapis. Menjelang final, minuman beralkohol “diharamkan” di kota Roma. Untuk membuat supporter nyaman dalam menyaksikan jalannya laga final, pemerintah Roma menyiapkan setidak 1000 sukarelawan. “Kami sama sekali tidak kawatir akan terjadi kerusuhan,” kata Gioacchino di Mellio, pejabat senior kepolisian Roma. “Kami sudah melakukan konsolidasi dengan menyiapkan beberapa scenario. Seperti peringatan bom di dalam stadion atai kedatangan supporter tanpa tiket. Jadi, aparat kami sangat tenang. Mereka sudah siap menangani situasi bagiamanapun,” lanjutnya. (ali)

REUTERS/Alessandro Bianchi (ITALY SPORT SOCCER)

FINAL: Dua orang warga Roma menggunakan pakaian perang tempo dulu menyambut laga final Liga Champions yang digelar di stadion Olimpico Roma.


Pontianak Post

z

15

Selasa, 26 Mei 2009

IPMKH Gelar Kejuaraan Futsal PONTIANAK--Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Kapuas Hulu (IPMKH) menggelar kejuaraan futsal antarpelajar dan mahasiswa se-Kapuas Hulu. Kejuaraan berlangsung di GOR Sutan Jaya Pontianak mulai 24-30 Mei. Kejuaraan dibuka secara resmi oleh Ketua DPRD Kapuas Hulu, Gusti Effendy, Minggu (24/5) malam kemarin. Diikuti 16 tim dari 16 kecamatan se-Kapuas Hulu. Dalam sambutannya, Effendy meminta kepada seluruh tim yang bertanding agar bermain fairplay serta menjunjung tinggi sportivitas. “Sebab, ini merupakan ajang mengembangkan bakat di bidang olahraga futsal,” tuturnya. Sementara Kepala Kantor Penghubung Kabupaten Kapuas Hulu di Pontianak, Immenuah meminta kepada seluruh pelajar dan mahasiswa se-Kapuas Hulu agar menjunjung tinggi rasa kebersamaan. Sebab, dengan adanya kejuaraan tersebut, pelajar dan mahasiswa se-Kapuas Hulu bisa bersilaturhami. ”Mudah-mudahan, pemain yang bertanding di kejuaraan ini bisa menjadi atlet, wasit maupun pengurus PSSI bidang Futsal di Kapuas Hulu,” harapnya. Adapun kecamatan yang mengikuti kejuaraan ini diantaranya, Pengkadan, Jongkong, Kedamin, Bunut Hulu, Selimbau, Putussibau Kota, Hulu Gurung, Mentebah, Boyan Tanjung, Putussibau Utara, Embaloh Hilir, Suhaid, Nanga Kalis, Bunut Hilir, Semitau dan Silat Hilir. (bdi)

Insiden Memalukan Warnai Piala Suratin U-18 Sintang Tinggal Selangkah Lagi PONTIANAK—Insiden memalukan dan dinilai mencoreng jalannya kompetisi sepakbola Piala Suratin U-18 terjadi saat laga penentuan Persista Sintang bentrok Persikat Ketapang yang berakhir 2-0, Senin (25/5), di Stadion SSA. Kekecewaan pemain Persikat, Dedi Kurnia, karena tak puas dengan keputusan Wasit Hasimi yang memberinya kartu merah, berujung pada aksi kejar-kejaran. Hampir terjadi aksi pengeroyokan jika saja aparat keamanan tak sigap. Untunglah keadaan bisa ditenangkan. Insiden kecil di babak kedua jelang akhir pertandingan bermula dari pemain Persikat Ketapang, Deni Kurnia bernomor punggung 4 yang terkena kartu kuning di menit ke-80. Dua menit kemudian, Dedi kembali terkena

kartu kuning akibat pelanggaran keras yang dilakukannya. Karena akumulasi kartu, Wasit Hasimi memberikan kartu merah kepada Dedi. Merasa kecewa, Dedi langsung mengejar wasit Hasimi hingga keluar lapangan. Melihat hal itu, tanpa dikomando para pemain Persikat yang duduk di bangku cadangan juga ikut mengejar. Kejar-kejaran antara pemain Persikat Ketapang dengan wasit tak terelakan sehingga membuat pihak kepolisian langsung mengamankan jalannya pertandingan yang terhenti akibat insiden kecil tersebut. Akhirnya, pelatih Persikat Ketapang meminta kepada pengawas pertandingan agar pertandingan tidak diteruskan, meskipun waktu masih tersisa 10 menit. Pertandinganpun usai dan Persista Sintang tetap dinyatakan sebagai pemenang pada laga itu. Dengan kemenangan ini, Persista nangkring diposisi pertama di grup B dengan nilai 6. Sementara

SIAP REBUT: Tim Persista bersama ketua umumnya Djarot Winarno yang siap kembali merebut Piala Suratin 2009. Budianto/Pontianak Post

Persikat harus memupus impiannya lolos ke babak berikutnya, karena dari tiga kali pertandingan hanya mengoleksi poin 4. Di partai sebelumnya, PSKH Kapuas Hulu unggul atas Persilan

3-1. Persista masih akan melakoni satu pertandingan melawan PSKH. Saat ini Persista dan PSKH terpaut tiga poin. Persilan hanya butuh hasil seri untuk melenggang ke babak berikutnya.

Sementara sore ini, Selasa (26/5) partai pertama akan bentrok Persipon Pontianak versus PS Kubu Raya. Di partai kedua, Persiwah Mempawah akan meladani tim Persikara Kayong Utara. (bdi)


16 Pontianak Post - Selasa 26 Mei 2009

A

Persentase

nak kecil yang seharusnya menikmati kegembiraan menghabisi waktunya untuk bermain dan sekolah, ternyata harus berdagang di jalanan demi sesuap nasi. Dan yang namanya manusia, pasti punya sedikit rasa belas kasihan. Apalagi bagi orang yang sifatnya demen beramal. Pasti dagangan tuh anak laris manis diborong walaupun gak difungsikan untuknya. Karna tanpa bantuan dari pembeli, tuh anak gak bakalan bisa makan untuk hari ini. Intinya gak ada manusia yang bisa hidup sendiri tanpa orang lain di muka bumi ini. Febriansyah di SMPN 4 suka sedih kalau melihat anakanak kecil yang tiap hari berjualan Koran di jalanan. Yang tadinya gak ada rencana ingin beli, jadi kebeli karena kasian. “Anakanak dibawah 10 tahun terpanggang matahari berjualan koran di pinggir

Pernah beli barang sekaligus beramal : Pernah......................................... 89,3% Nggak.......................................... 10,7% Alasan beli barang itu : (3 tertinggi) Kasian liat fisik pedagangnya...... 34,3% Sekalian sisihkan rezeki beramal 32,8% Kasian dagangan tak laku.......... 25,3% Orang yang beli sekaligus beramal, berarti : Jiwa social tinggi......................... 68,6% Dermawan ................................. 19,4% Boros............................................. 12%

B la Bla

Bla Emotional Buying Motive

S

aat membeli barang karena kasihan dengan si penjual, kita melakukan yang dinamakan emotional buying motive. Artinya, perasaan benar-benar bermain dalam pembelian sebuah barang. Ada kala kita boleh bersikap seperti itu. Sebab, hal tersebut merupakan salah satu konsep relationship marketing. Yakni, manfaat sosial. Seseorang tidak harus membeli sesuatu karena butuh. Bisa juga, misalnya, disebabkan kasihan dengan si penjual. Namun, dampaknya, sering kita malah tidak mengonsumsi barang tersebut. Jika memang merasa tidak butuh dan kita punya keperluan lain yang lebih penting, menolak penjual bukan perbuatan salah. Bisa juga coba menawarkannya kepada orang lain yang mungkin akan membeli. (det)

jalan, sapa yang gak kasian ngeliatnya? Biasanya kalo mereka nawarin, aku nggak bisa nolak deh,” cuap penggemar game online ini. Ngomongin masalah anak kecil, Arie Ariadie juga punya cerita yang lebih menyedihkan lagi. “Di kampungku ada penjual kelapa parut yang anaknya kena penyakit tumor. Buat membantunya, aku beli deh dagangannya walau gak butuh parutannya dia,” jelas mahasiswa ABA ini. Yang kepikiran olehnya adalah dengan membeli kelapa parut orang tersebut, Arie berharap si bapak bisa membelikan susu buat anaknya yang sakit, setidaknya buat makan dia hari itu. Kejadian serupa juga pernah dialami Maya Andriay. Bedanya doski bukan beli karena kasian sama penjualnya, tapi kasian ama barang yang dijualnya. Nah loe, apa bedanya coba ? “Gak ada yang mau beli dagangannya, padahal dia udah capek-capek bikin. Meski gak terlalu pengen, tetap aja kubeli kuenya, itung-itung bisa dimakan saat aku lapar nanti,” jelas mahasiswa STKIP jurusan Sejarah ini. In others story, but still explain about “membeli karena kasian” Argha Machgribie yang berbagi cerita tentang pengalamannya. Doski sering jadi target dari temen-temennya untuk dijadikan konsumen barang salah beli. Nah loe, susah juga yah jadi orang baik, suka dimanfaatin. “Ga papalah, itung-itung beramal. Karena aku orangnya gak tegaan sih, tapi walaupun aku beli karena kasian, tapi tetep aku pakai kok barangnya,” cetus mahasiswa dari Ekonomi Untan ini. (li2)

JENIS KELAMIN 32 33

PENDIDIKAN Pelajar Mahasiswa

39 26

USIA 14-16 tahun 17-19 tahun > 20 tahun

36 27 12

Jumlah responden 65 orang

Beli

T ak tik tang

K

Barang Bonus

Beli Buku

amu mau beramal sekaligus menguntungkan? Nggak perlu susah.. Ini beberapa tips yang bisa kamu lakuin..

1. Kalau lewat perempatan jalan ada anak-anak yang jual koran, beli dong barang satu atau dua koran. Kasian juga anak-anak itu, dipanas terik jual koran. Itung-itung kamu dapat tambahan wawasan dari baca koran, kamu juga membantu mereka yang kesusahan. Wah mulianya... 2. Kasian juga ibu-ibu yang udah keliling kota dan berjalan hingga sepanjang jalan buat nawarin buku-buku. Alasannya sih biasanya buat panti asuhan. Ayo beli dung, minimal satu biji. Itung-itung ganti keringat ibu-ibu itu. Wah kamu bakal dapat amal yang gede tuh.. 3.

Pastikan kalau kamu beli barang-barang dengan niat beramal kamu kudu iklas yah, biar amal kamu itu nambah gede lagi.. hehe (her)

MABES

Membeli Koran Loper Anak di Jalanan

Sekarang, kedermawanan menjadi barang langka. Apalagi di jaman modern seperti sekarang, dengan nuansa kekotaan yang begitu melekat di masyarakat. Cenderung individual, acuh tak acuh, dan rasa kemanusiaan yang semakin terkikis dimakan jaman. Namun, tentu masih ada segelintir orang yang mempertahankan nilai-nilai sosial, berbagi dengan sesama. Tak ada keinginan lain, kecuali tulus tuk membantu orang lain. Nah, kali ini giliran cewek yang biasa dipanggil dengan Asiyah ini yang akan berbagi cerita kepada kita mengenai hal ini. Simak yuk, Guys! By : Laili Fitria

Aisyah Nurjannah

Siswi Berprestasi

Profil Responden Cowok Cewek

Share

model: riri (sanggar aspro) FOTOGRAFER: mudjadi grafis: sigit LOKASI: STUDIO TEKNIK FOTO II GAJAHMADA

Amalan

Lebih Karena Kasihan...

G

uys...beramal bisa dalam bentuk apa ajah lho, secara langsung ataupun nggak langsung. Berlakon sebagai pembeli, kamoe bisa dibilang memberikan rezeki kepada orang-orang yang menawarkan dagangannya ke kamoe. Nah, pernah nggak sich kamoe membeli barang dengan alasan kasian padahal kamoe nggak memerlukan barang tersebut?! ”Pernah sich, aku liat barangnya masih banyak banget jadi nggak tega kalo nggak

x-presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

dibeli. Pikir sekalian aja deh dibeli coz harganya juga nggak mahal-mahal amat, menambah daftar pembelinya lha yang nampaknya masih sedikit,” ujar Eriza Wahyu Handani, yang mengaku tipe orang gak tegaan ini. Siswi SMAN 3 ini juga membujuk teman-temannya untuk membeli. Merasa kasihan dengan wajah lelah si penjual, akhirnya hati Ade Irma Liannur luluh juga. Merasa nggak terlalu memerlukan sandal baru,

namun akhirnya dibeli juga karena rasa tak teganya duluan memenuhi pikirannya. ”Kasian sama mas-masnyanya udah keringetan sampe rumah, kayaknya kelelahan. Lagipula udah

jauh-jauh menjajakan sandal dari Jawa, kasian kalo nggak dibeli,” umbar siswi SMA Mujahidin ini. Deviyanti yang bersekolah di SMA Muhammadaiyah 1 juga merasakan hal yang sama ketika ada seorang penjual tua yang dilintasinya di tepi jalan. ”Sebenarnya nggak pernah berpikiran untuk membelinya, tapi ketika liat penjualnya ibu-ibu yang udah tua jadi dibeli deh. Gak papa lha sekalian menyisihkan rejeki buat beramal,” beber cewek yang mengaku membeli jajanan kue waktu itu. (sya)

Biasanya, orang membeli barang karena butuh. Namun, dare yang satu ini justru melakukannya karena kasihan. “Iya, saya pernah membeli barang karena kasihan dengan si penjual. Biasanya saat ketemu dengan anak-anak kecil yang jualan di pinggirpinggir jalan,” tutur Aisyah, panggilan akrabnya. Dare kelahiran Padang pada 16 Mei 1995 ini lebih sering membeli makanan atau minuman. ”Kadang saya juga membeli koran. Soalnya kasihan, sampai siang, berpanas-panasan masih saja jualan. Rata-rata, usianya sekitar masih SD gitu,” ungkapnya. Setelah Aisyah membelinya, barang-barang itu dibagikan begitu saja ke teman-temannya. Kebetulan, doski ini sehari-harinya tinggal di asrama en skul di MTs Walisongo kelas 3. Putri bungsu dari pasangan Ir. Wijaya Yasmin dan Juryani ini memang sangat perasa dengan lingkungan sekitar. ”Saya hanya ingin berbagi rezeki aja dengan sesama. Saya suka terenyuh melihat anak-anak kecil. Hmmmm anak-anak jalanan itu mencari penghasilan. Apalagi, mereka itu khan seharusnya masih bersekolah, masih di dalam dunia bermain. Tapi justru mereka malah mencari duit. Kasihan aja melihat mereka seperti itu,” tutur Aisyah yang pernah jadi Juara I Lomba Cerpen saat Olimpiade Seni & Sastra tahun 2008 lalu. Penghobi baca dan mengarang cerita ini juga mengungkapkan bahwa orang yang membeli sekaligus beramal seperti itu, tentunya orang berjiwa sosial tinggi. ”Mungkin nggak sampai hati kalo melihat hal-hal yang memilukan. Juga mudah bersimpati dengan yang lainnya. Peduli dengan sesama,” tutur juara II Story Telling, masih di ajang yang sama, yakni Olimpiade Seni & Sastra tahun 2008. Penyuka sate dan Pop Ice ini juga punya pengalaman nggak terlupakan, berkenaan dengan pembahasan kita kali ini. ”Suatu waktu, saya lagi jalan-jalan, en ketemu dengan anak kecil yang sedang berjualan. Saat itu, cuacanya lagi panas, siang terik. Jadi, nggak tegaan. So, saya dan teman-teman membelikannya air minum. Juga kasih uang secukupnya. Usianya masih muda. Mungkin sekitar 7 tahun, usia SD gitu. Kita ketemu pas di lampu merah, di jalanan,”cerita Aisyah yang ingin jadi dokter dan penulis ini. (**)

CUAP-CUAP

NASKAH + FOTO: phie2t

Fenny Sudarini Siswi SMKN 3 Pontianak “Orang yang membeli barang karena kasihan, pastinya punya sense of humanity. Punya rasa kemanusiaan yang besar. Kalo nggak gitu, ngapain juga beli barang yang nggak diperlukan?” Mening Susanti Siswi SMKN 3 Pontianak ”Sebagai manusia, emang wajib tuk menyayangi sesama. Bagiku, orang yang membeli sesuatu dengan tujuan beramal pasti rasa sosialnya ke orang lain itu tinggi. Apalagi ini ditujukan ke orang-orang yang memang membutuhkan.” Nancy Rezky Afriani Siswi SMKN 3 Pontianak “Menurutku, orang yang membeli plus beramal, itu artinya orang yang berjiwa sosial tinggi. Berbagi kasih dengan orang lain. Semoga aja banyak dapat pahala,”

e-mail: redaksi@x-presi.com


gemerlap dunia

NATALIE SARAH

Susah Turunkan Berat Badan NATALIE Sarah ternyata parno jika diberikan peran sebagai ibu-ibu di sebuah sinetron. Karena itulah, setelah melahirkan anak pertama, Natalie langsung gila-gilaan menurunkan bobot tubuhnya. Padahal sang suami sangat senang melihat tubuh Natalie yang montok usai melahirkan Habibie Abdullah, yang kini berusia 1,2 tahun. “Kalau suami kepengen gue kelihatan gemuk, katanya montok. Tapi waktu itu produser tanya mau peran ibu-ibu nggak. Gue bilang nggak, makanya gue usaha kurusin badan,” ujar Natalie usai syuting Untung Ada Budi di Studio ANTV Cawang akhir pekan lalu. Saat ini bobotnya sudah 45 kg, sama ketika dirinya belum hamil. Ibu dua anak ini mengaku mengurangi porsi makan malam. “Kalau makan siang gue kayak orang maruk. Tapi kalau makan malam porsinya sedikit atau nggak sama sekali. Karena waktu melahirkan anak kedua ini, gue susah banget nurunin berat badan. Jadi gue juga pakai obat dari dokter dan olah raga,” terang si Angel di Untung Ada Budi ini. Bentuk tubuh Natalie memang mungil, wajahnya pun juga bak remaja. Nggak heran, kalau produser masih menawarinya peran remaja. Dalam waktu dekat, wanita yang sudah dua kali menikah ini akan syuting stripping. “Alhamdulillah udah ada. Gue minder kalau gemuk main sinetron. Seumurumur peran ibu-ibu ketika gue lagi hamil main FTV. Di situ kebetulan peran gue emang orang hamil. Tapi kalau sekarang nggak dong,” tawanya. AAL

Pontianak Post O Selasa 26 Mei 2009

17

KIKI TAK SUKA FACEBOOK, ASTY PILIH YOUTUBE

Pro Kontra Soal Facebook Haram

Asty Ananta dan Kiki Fatmala (bawah)

MULAN JAMEELA

Doyan Ganti Gaya Rambut PENAMPILAN Mulan Jameela kini terlihat berbeda. Biasanya bekas personil Ratu ini selalu tampil dengan rambut panjangnya. Tapi barubaru ini rambut Mulan terlihat lebih pendek dengan model bob. Apakah ibu dua anak ini memakai wig? “Nggak, ini rambut asli,” ucapnya usai syuting Untung Ada Budi (ANTV) di studio Cawang akhir pekan lalu.

Selain pendek, Mulan juga mewarnai rambutnya menjadi merah. Demi penampilan di panggung, wanita bertubuh kerempeng ini memang se-ring mewarnai dan menyambung rambutnya. Kini Mulan baru sadar kalau rambutnya tidak sehat. “Aku memang sering extention (menyambung) rambut. Waktu itu, rambut yang di-extention copot

sendiri. Aku baru sadar kalau rambut aku sudah tidak sehat. Akhirnya aku putuskan untuk memotongnya,” jelas artis yang diisukan dinikahi siri oleh Ahmad Dhani ini. Mulan mengaku bisa menggunakan wig jika bosan dengan rambut aslinya. Kini wanita 28 tahun ini mengaku lebih fresh. “Merasa berbeda aja. Dan lebih muda,” tawanya. AAL

SITUS Facebook FB yang masuk ke Indonesia sejak sejak pertengahan 2008 dan kini sudah terdapat sebanyak 2 juta pelanggan sedang ramai diperbincangkan. Mulai dari adanya kecaman dari MUI, hingga pro kontra mengenai rencana fatwa haram untuk Facebook atau yang lebih sering disebut FB. Banyak pengguna FB, mulai dari kalangan artis, pejabat atau bahkan tokoh nasional. Lalu bagaimana para artis menyikapi keberadaan FB? Meski sedang ramai diperbincangkan namun hal itu tak berpengaruh bagi artis seksi Kiki. Betapa tidak, Kiki memang tidak terlalu memikirkannya. Ya, hal itu lantaran wanita yang gemar olah raga aerobic ini jarang atau bisa dibilang tidak suka membuka dan mengoperasikan facebook. Bahkan saat dihubungi melalui ponselnya, Kiki mengatakan memang memiliki facebook, namun ia tidak suka membukanya. Bahkan facebook Kikipun dibuatkan oleh temannya yang sampai sekarang jarang ia buka. “Aku punya seh Facebook, tapi itu juga dibikinin sama temen aku. Kalau aku sendiri jarang buka-buka facebook,” ujar Kiki Fatmala, Senin (25/5) siang. Cewek kelahiran 26 Oktober 1969 ini mengaku kalau dirinya malas untuk membuka Facebook. Alasannya, kata Kiki jadi tidak ada ruang privasi. Lalu bagaimana dengan tanggapan Kiki mengenai adanya kabar fatwa haram bagi facebook? Soal ini Kiki mengaku kurang setuju kalau memang facebook diharamkan. Meski tidak suka dengan facebook, namun kata Kiki facebook sah-sah saja. Menurutnya tergantung si penggunanya itu sendiri bagaimana dalam mengoperasikan facebook tersebut. Kabar mengenai adanya fatwa haram yang sedang ramai diperbincangkan, membuat sebagian orang jadi merasa khawatir lantaran tak bisa lagi mengakses

Facebook. Namun bagi Asty hal itu tidaklah jadi masalah lantaran ia juga jarang membukanya. Pemilik nama lengkap Annastya Yuntya Eka Wardhani ini mengaku memiliki dua akun di facebook, kalaupun nantinya akan diblokir tak menjadi masalah baginya. Apalagi Asty jarang membukanya itupun hanya sebulan sekali.“Aku punya dua akun dan dua-duanya dibikin temanku. Aku juga jarang update, bukanya cuma sebulan sekali,” ujar Asty Ananta saat di Bundaran HI Jakarta Minggu (24/5). Meski demikian cewek kelahiran 19 Juni 1984 ini mengaku merasakan banyaknya manfaat facebook. Betapa tidak, kata Asty facebook bisa untuk menyambung silaturahmi apalagi dengan rekannya yang berada di luar negeri. Namun hal yang membuat Asty malas adalah saat ia membuat status baru. Status Asty banyak yang mengomentari namun ia tak membalasnya, dan Asty kerap dicap sombong hal itu membuatnya malas untuk membuat status baru di facebook. Kalau membandingkan Asty lebih lebih sering membuka situsYouTube. Alasannya posting video di YouTube lucu-lucu dan membuatnya jadi tehibur.(eka)


Halo Publik

18 Office : Graha Pena Pontianak, Jl. Gajah Mada No. 2-4 Pontianak

Pendaftaran calon siswa polisi telah dibuka. Saya menilai saat-saat seperti ini, awal perbaikan mentalitas negeri ini dimulai. Sudah jadi rahasia umum, istilah ‘jalan belakang’ masih berlaku. Masih ramai dibicarakan untuk lulus jadi polisi harus siapkan puluhan bahkan ratusan juta rupiah. Mohon kepada siapapun yang bersedia untuk mencegah jalan belakang, karena ini akan berdampak besar terhadap mentalitas Negara ini. (Fathul, 085252476740)

Jalan Satu Arah

Untuk PLN Kota Singkawang, padamkan listrik boleh saja, tapi janganlah sampai 5 jam. Pikiran sehatnya dipakai. Kelamaan mati listrik dampaknya banyak terjadi pencurian, bahkan kebakaran karena nunggu lampu tak hidup-hidup sampai tertidur dan lilin nyala. Tolong pikirkan jangan buat sengsara rakyat. (08565020197)

Saran buat Dinas PU, jalan semen/beton kalau mau awet tahan lama sebaiknya lapisan atasnya diaspal. (081345753069)

Saya lihat selama ini banyak terjadi kemacetan sejak ada penggalian pipa PDAM, terutama di dekat perempatan lampu merah. Saya usulkan supaya sementara ini diberlakukan jalan satu arah dulu, sampai penggalian itu selesai agar tidak terjadi kemacetan lagi. (085650819689)

Aktifitas Galian C

PETI di Sungai Laur

Saya sangat prihatin dengan aktifitas galian C yang ada di Singkawang karena bisa menimbulkan bencana dan membahayakan nyawa orang. Kemana peran pemkot singkawang? (081352217199)

Sungai Laur sudah beberapa tahun terakhir ini keruh akibat PETI yang menggunakan mesin dompeng di penghuluan sungai Laur, kecamatan Aur Kuning, kabupaten Ketapang. Akibatnya air menjadi keruh dan tidak bisa dikonsumsi lagi dan gatal pada kulit akibat merkuri. Kepada aparat desa maupun kepolisian maupun camat tolonglah diperhatikan secara serius. (081352292566)

Support Walikota Pak Walikote Pontianak, kalau Anda mau dianggap berhasil, inilah saatnya memanfaatkan momentum penertiban PKL dan gubuk. Jangan kalah dengan bupati Kubu Raya. (081319814822)

Saat saya hendak mengabadikan kehilangan itu, kembali saya kaget melihat kamera merk Sony milik saya juga tak ada didalam koper. Saya langsung menelepon Ketua SP Angkasa Pura di Supadio, kebetulan yang bersangkutan tugas diluar. Tetapi hari Sabtu, dia sudah kembali lagi ke Pontianak. Permintaan yang bersangkutan untuk segera email

sudah saya upayakan dalam waktu singkat, tetapi hasilnya setelah dikoreksi dari GM Angkasa Pura II Pontianak, katanya tidak ada indikasi pencurian. Sebelum pernyataan GM tersebut diinformasikan, saya sudah berbicara langsung dengan Pimpinan Batavia, Sdr.Yunan Ismail panjang lebar sampai yang bersangkutan mengatakan sudah beberapa kali mengeluarkan personil (portir tas) karena kasus pencurian. Namun saat saya cross check via Angkasa Pura, Batavia tidak pernah mengeluarkan porter-porter tersebut, hanya pengelolanya yang berpindah-pindah. Dan menurut pengamatan kami selama lebih dari 4 tahun menggunakan jasa Batavia Pontianak – Yogya, portirnya itu-itu juga tidak ada wajah baru. Dimanakah kebenaran akan dapat ditegakkan kalau yang merasa dirugikan sudah pro aktif, tetapi hasilnya tidak

Complain Bus DAMRI Kesal dan kecewa masih terasa saat teringat perjalanan pulang kampung menggunakan Bus Damri Jurusan Pontianak - Sintang. Seharusnya bus berangkat pukul 07.30 WIB, tetapi bus baru melaju meninggalkan tempat, 45 menit kemudian setelah ada salah satu penumpang bus marah. Belum lagi di tengah perjalanan yang terbakar terik matahari, AC bus pun mengalami gangguan sehingga tidak dapat digunakan. Keresahan dan kebingungan terjadi saat sopir melarang membuka tirai jendela. Hal itu dilakukan untuk mewaspadai lemparan

SMS : 0811571700

Beton Diaspal

Komunitas Planologi Redaksi Yth, saya ingin mencari komunitas PLANOLOGI di Kalbar. Utk ajang bertukar informasi & silahturahmi. Semoga dengan sms ini dapat menjalin persahabatan. (Plano_2003, 085726836797)

Menuntut Tanggung Jawab Pengelola Bandara Kekecewaan kembali saya alami saat menumpang pesawat Batavia jurusan Pontianak – Yogyakarta. Sebelumnya, waktu Lebaran tahun 2008 lalu, saya sudah pernah kehilangan uang dan cutrider di pesawat yang sama, maka kali ini kejadian terulang kembali pada tanggal 8 Mei 2008, di rute perjalanan yang sama. Sungguh mengecewakan! Saat check in di bandara Supadio, saya terlebih dulu membayar khusus jasa pemberian segel untuk koper saya, dengan harapan koper itu lebih aman. Namun ternyata itu hanya harapan belaka, karena begitu tiba di bandara Adisucipto Yogyakarta, saya mendapati segel itu telah terlepas. Tanpa curiga, saya pulang ke rumah. Namun betapa kagetnya saya ketika membuka koper dan melihat 2 unit handphone Flexi sudah tidak ada semua alias hilang.

Selasa 26 Mei 2009

E-mail : redaksi@pontianakpost.com

Dampak Mati Listrik

‘Jalan Belakang’ Lolos Polisi

Pontianak Post

batu dan pecahan kaca jendela yang sering dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Kemarahan penumpang semakin bertambah setelah mesin bus rusak dan tidak dapat melanjutkan perjalanan. Saya mohon kepada perusahaan Bus Damri untuk membuat penumpang lebih nyaman dengan berangkat tepat waktu. Dan alangkah baiknya periksalah mesin bus sebelum berangkat. Terima kasih. Siti Sulaikah, Mahasiswa Asal Sintang.

menggembirakan. Tidak ada tindak lanjut dari pengelola penerbangan (team Batavia ataupun PT. Angkasa Pura). Dengan harapan kalau kejadian ini terjadi terus-menerus dan tidak ada tindak lanjutnya, kasihan bagi calon-calon penumpang selanjutnya menunggu kehilangan barang. Semoga dengan dimuatnya Surat Pembaca ini, dapat menjadi perhatian dan ditindaklanjuti serius oleh pihak terkait. Saran saya, alangkah baiknya sebelum bekerja dan sesudah melaksanakan pekerjaannya, ada team khusus yang mengawasi para porter, guna meminimalisir tindakan-tindakan yang mengarah pada kriminalitas. Disinilah yang menurut saya, fungsi kontrol dari pihak pengelola yang belum dilaksanakan secara optimal. Joko Purwanto, Di Pontianak.

Pelatihan TPA Kami mohon kepada Depag Kota Pontianak mengadakan pelatihan Taman Pendidikan Al Quran (TPA) se-kota Pontianak. Sehingga bisa meningkatkan profesionalitas ustadz dan ustadzah dalam mengajar dan mengembangkan TPA-nya masing-masing. (05617952971)

Batulayang, ‘Batu di Hati’ Betul kata tetangga saya, jika mau pergi ke luar daerah, jangan mau masuk ke area terminal. Calo siap dengan jurus-jurus. Klop sudah, Batulayang yang bikin ‘batu’ di hati karena kondisinya memprihatinkan. (085245326007)

Perlu Genset di RS Abdul Azis Setelah membaca beberapa harian lokal perihal terlantarnya pasien di RS Abdul Azis akibat listrik yang padam, saya berpendapat sebenarnya hal ini tidak perlu terjadi jika pihak rumah sakit memiliki pelayanan yang baik. RS Abdul Azis adalah rumah sakit pemerintah yang besar, kenapa garagara listrik padam harus mengganggu pelayanan terhadap pasien. Daripada membangun gedung baru yang sampai sekarang pun belum selesai pekerjaannya, alangkah baiknya jika dana untuk pembangunan gedung tersebut dialihkan untuk pembelian genset supaya pelayanan terhadap pasien tidak terganggu. Atau kalau tidak ada dana, kenapa tidak anggaran kendaraan dinas pejabat yang dijatah, supaya bisa beli genset. Perihal adanya pemadaman, saya sangat mengerti akan hal ini dikarenakan jumlah pelanggan dengan pembangkit yang ada tidak memadai. Apalagi jika terjadi gangguan pada pembangkit. Namun hal ini sudah diusahakan dengan pembangunan tower transmisi SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) 150 kV yang direncanakan oleh pihak PLN untuk mengurangi keterbatasan daya pembangkit di Singkawang. Namun hal itu juga masih terganjal oleh masalah-masalah yang dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk

kepentingan yang dapat merugikan masyarakat lainnya. Saya juga masih menunggu pemasangan listrik di rumah saya, dan sampai sekarang saya menggunakan genset untuk penerangan rumah, hal ini saya rasakan berat karena biaya operasionalnya cukup besar. Kita semua punya prioritas, akan tetapi alangkah baiknya jika prioritas utama bagi masyarakat umum lebih diutamakan. Bagi yang di rumahnya sudah terpasang listrik, seharusnya Anda bersyukur cuma terganggu oleh pemadaman, masih banyak yang antri untuk pasang listrik. Untuk pihak RS Abdul Azis, tolonglah ditingkatkan pelayanan anda jangan sampai terganggu oleh masalah-masalah seperti terputusnya aliran listrik akibat pemadaman dan membuat pasien terlantar karena tidak ada genset. Malu dengan Rumah Sakit di Singkawang lainnya yang saya lihat memiliki genset sendiri. Dan untuk pihak PLN, agar pembangunan tower transmisi dapat terus dilanjutkan untuk memenuhi kebutuhan listrik di kota Singkawang tercinta ini. Bagi pihak-pihak yang menghambat, sesungguhnya bukanlah masyarakat yang tidak menginginkan kota Singkawang maju. Joko Susanto. jokosan70@gmail.com


Pontianak Post

Opini

Selasa 26 Mei 2009

19

editorial

Integritas Aparat Jadi Taruhan Proses hukum kasus pembunuhan Direktur PT Putra Banjaran Rajawali (PRB) Nasrudin Zulkarnaen bisa dibilang jalan di tempat. Alat bukti yang dikantongi tim penyidik Polda Metro Jaya sebenarnya sudah cukup. Namun, hingga kemarin, berkas perkaranya tidak kunjung dilimpahkan ke kejaksaan. Polisi beralasan tidak ingin terlalu cepat mengambil kesimpulan sebelum semua clear. Sejak awal, terungkapnya kasus yang menjadikan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Antasari Azhar sebagai tersangka itu memang menarik. Menarik dari sisi pelaku maupun dugaan motifnya. Soal pelaku, misalnya, di sana ada pemimpin lembaga antikorupsi, polisi berlatar perwira menengah (pamen), direktur BUMN, pengusaha penyandang dana, caddy golf, pembunuh bayaran, hingga aparat TNI yang memasok senjata api. Dugaan motifnya juga beragam. Mulai perebutan perempuan, kasus korupsi, hingga soal menjalankan misi negara. Dilihat dari kualitas pelaku dan modus, sudah pasti kasus Antasari termasuk kasus yang menyita perhatian publik. Bagi aparat, kasus tersebut dikategorikan penting dan biasanya mendapatkan supervisi langsung dari Kapolri. Dalam sejarah penyidikan pidana umum, kasus Antasari bisa jadi sama peliknya dengan pengungkapan pembunuhan aktivis HAM Munir. Polisi saat itu berjibaku mengampulkan alat bukti bahkan sampai terbang ke Amerika Serikat (AS) untuk menguji rekaman pembicaraan telepon antara Munir dengan Pollycapus Budihari Priyanto. Tim penyidik tidak memedulikan latar belakang sang tersangka, Muchdi Pr, yang mantan Danjen Kopassus, saat hendak menahannya. Sikap polisi dalam menangani kasus Munir patut diacungi jempol sekalipun Muchdi akhirnya divonis bebas oleh pengadilan. Mengaca pada perkara Munir, kasus Antasari memang memaksa polisi belajar banyak. Sebab, apabila salah bertindak dalam mengumpulkan bukti, bukan tidak mungkin Antasari yang diyakini sebagai otak bisa bebas seperti Muchdi. Strategi polisi yang superhati-hati itu acap dianggap masyarakat sebagai sikap yang lamban. Semua memang memahami bahwa proses penyidikan tidak seperti membuat pisang goreng. Terlepas dari perbedaan pola pandang tersebut, terhadap apa pun kualitas perkaranya, polisi sewajarnya tetap menjaga kemandirian, integritas, dan profesionalitas dalam menyidik. Penyidik sepatutnya menyamakan siapa pun yang disangka bersalah dalam perkara pidana. Itu sesuai dengan jaminan yang diatur dalam konstitusi bahwa semua diberlakukan sama di muka hukum (equality before law). Integritas polisi akan dipertaruhkan apabila bersikap ceroboh dalam menangani kasus Antasari. Sebab, harapan masyarakat atas terungkap tuntasnya kasus itu sudah begitu tinggi. Siapa yang berperan sebagai otak (intellectual dader), donator pembunuhan, hingga penembak harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan sidang. Aparat polisi diharapkan tidak ragu untuk menyodorkan semua fakta-fakta keterlibatan para pelaku kepada kejaksaan. Sebaliknya, jaksa harus berani mengambil terobosan dalam proses pembuktian dalam sidang. Khusus kepada jaksa, mereka harus mengambil jarak yang tegas untuk membedakan Antasari sebagai pelaku kejahatan dengan statusnya sebagai mantan jaksa. Jangan sampai sema­ ngat korps lagi-lagi menjadi panglima sekaligus mengabaikan keadilan masyarakat. (*)

Pojok Pengusaha Lokal Gunakan ABK Thailand * Hebat, pekerjanya orang LN? 663 Kios Liar Ditertibkan Satpol PP * Gugur satu tumbuh seribu…

Pawang

Pontianak Post

Melindungi Saksi dan Korban untuk Keadilan Beberapa waktu lalu di Pontianak dilaksanakan diskusi terfokus tentang prosedur operasi standar pemberian bantuan kepada korban (19/5). Diskusi ini diikuti peserta dari Komnas HAM, Kejaksaan Tinggi, Pengadilan Tinggi, Dinas Kesehatan, psikolog, LSM, advokat, Dinas Sosial,dan korban. Tuan rumah diskusi ini adalah Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Seharusnya diskusi ini terfokus pada prosedur operasi standar pemberian bantuan kepada korban. Namun karena tema perlindungan saksi dan korban ini masih relatif asing, maka banyak pertanyaan seputar eksistensi dan fungsi lembaga ini. Di negara yang hukum, HAM dan demokrasinya sudah benar-benar ditegakkan, LPSK merupakan salah satu instrumen negara yang sangat penting. Namun di Indonesia lembaga ini baru seumur jagung. Padahal jika lembaga ini sudah efektif, banyak kasus pidana yang bisa diungkap, misalnya kasus (dugaan) perkosaan dan pembunuhan dalam Kerusuhan Mei 1998 di Jakarta. Mungkin banyak diantara kita yang masih awam dengan LPSK. LPSK merupakan lembaga negara mandiri (setara Komnas HAM, KPK, KPI, Komnas Anak, dll), yang berkedudu-

kan di ibukota negara dan bisa membuka perwakilan di daerah. LPSK dibentuk sebagai mandat dari UU Nomor 13 tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi dan Korban (UU PSK) dan PP Nomor 44/2008 tentang Pemberian Kompensasi, Restitusi dan Bantuan kepada saksi dan korban. Anggota/komisioner LPSK sebanyak 7 orang untuk masa jabatan 5 tahun. Untuk periode pertama anggotanya dipilih oleh presiden. Periode berikutnya diseleksi tim seleksi dan 14 orang dipilih presiden. Presiden mengusulkan kepada DPR untuk dipilih dan disetujui untuk selnjutnya ditetapkan presiden (pasal 19 sampai 22). Setelah sempat terkatung-katung, LPSK baru mulai aktif tahun 2009. Ada dua dasar dibuatnya UU ini; pertama, dalam peradilan pidana keterangan saksi dan atau korban yang mendengar, melihat atau mengalami sendiri terjadinya suatu tindak pidana yang dilakukan oleh pelaku tindak pidana merupakan salah satu alat bukti yang kuat. Kedua, aparat penegak hukum dalam mencari dan menemukan kejelasan tentang tindak pidana sering mengalami kesulitan karena tidak dapat meng­ hadirkan saksi dan atau korban disebabkan adanya ancaman fisik dan psikis dari pihak tertentu.

Oleh: Edi v Petebang Tugas utama lembaga ini adalah (hanya) memberikan perlindungan terhadap saksi dan korban dalam kasus pidana (pasal 12). Pertanyaan mendasarnya adalah: saksi dan korban seperti apa; bagaimana perlindungan dan bantuan diberikan? Saksi adalah ”orang yang dapat memberikan keterangan guna kepentingan penyelidikan, penyidikan, penuntutan dan pemeriksaan di sidang pengadilan tentang suatu perkara pidana yang ia dengar sendiri, lihat sendiri dan atau alamai sendiri” (pasal 1 ayat 1). Korban adalah ”seseorang yang mengalami penderitaan fisik, mental, dan atau kerugian ekonomi yang diakibatkan oleh suatu tindak pidana” (pasal 1 ayat 2). Perlindungan adalah ”segala upaya pemenuhan hak dan pemberian bantuan untuk memberikan rasa aman kepada saksi dan atau korban yang wajib dilaksanakan oleh LPSK atau lembaga lainnya sesuai dengan ketentuan undang-undang ini” (pasal 1 ayat 6). Undang-undang ini memberikan perlindungan pada saksi dan korban dalam semua tahap proses peradilan pidana dalam

lingkungan peradilan (pasal 2). Tentu saja agar saksi dan atau korban mau memberikan kesaksian, maka mereka diberi hak-hak istimewa. Sesuai pasal 5, ada 13 hak saksi dan atau korban jika memberikan kesaksiannya. Antara lain: memperoleh perlindungan atas keamanan pribadi, keluarga dan harta bendanya dari ancaman berkenaan dengan kesaksian yang diberikannya, mendapat identitas baru, dapat tempat kediaman baru, memperoleh bantuan biaya hidup sampai batas waktu perlindngan berakhir. Bagi saksi/korban kasus HAM berat, selain mendapat 13 hak seperti diatur dalam pasal 5, ditambah mendapat bantuan media dan bantuan rehabilitasi psiko sosial (pasal 6). Korban --melalui LPSK--berhak mengajukan ke pengadilan hak atas kompensasi (kasus HAM berat) dan restitusi (ganti rugi) dalam tindak pidana. UU ini memberikan perlindungan istimewa bagi saksi dan/korban dalam memberikan kesaksiannya. Atas persetujuan hakim, saksi dan atau korban dalam ancaman besar dapat bersaksi tanpa hadir di persidangan melalui tertulis, atau sarana elektronik (pasal 9). Saksi dan atau korban tidak dapat dituntut secara hukum, baik pidana mau-

pun perdata atas laporan, kesaksian yang akan, sedang atau telah diberikannya (pasal 10). Menurut pasal 28 UU 13/2006, alasan perlindungan dan bantuan yang diberikan LPSK adalah (a). sifat pentingnya keterangan saksi dan atau korban (b). tingkat ancaman yang membahayakan (c). hasil analisis medis/psikolog (d). rekam jejak kejahatan yang pernah dilakukan. Dalam UU ini juga diatur bagaimana mekanisme pemberian perlindungan dan bantuan kepada saksi dan/ korban (pasal 29 sampai 36). Intinya saksi dan atau korban, baik atas inisiatif sendiri maupun permintaan pejabat berwenang, mengajukan permohonan tertulis kepada LPSK. LPSK memeriksa apakah layak atau tidak. Jika layak, maka dibuat perjanjian yang mengatur hak dan kewajiban antara pelapor dan LPSK. UU ini juga sudah menentukan sanksi bagi pihak-pihak yang melakukan tindakan terhadap saksi dan/korban. Sanksinya berupa penjara paling rendah satu tahun atau denda Rp .40 juta dan paling tinggi seumur hidup atau denda Rp.500 juta (pasal 37-41). Misalnya, ”stiap orang yang memaksakan kehendaknya. *) Penulis, Anggota Komnas HAM Perwakilan Kalbar.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Khairul­rahman, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Jawa Pos Group Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


20

Pontianak Post - Selasa 26 Mei 2009

Adu Dance Menuju Madness Audisi Pertama di Telkom Cafe SURABAYA - Even pemanasan menuju NBA Madness presented by Jawa Pos kemarin berlanjut di Telkom Caf鬠Tunjungan Plaza 2. Sebanyak 55 grup dance beradu kelihaian dalam audisi pertama Flexi Dance Competition. Meski baru tahap pertama, para peserta sudah tampil habis-habisan. Mereka ingin terpilih sebagai 35 tim yang berhak tampil di babak selanjutnya. Yang lebih penting, mereka berebut peluang masuk lima besar, lalu tampil sepanggung dengan Miami Heat Dancers, juara dance team NBA selama empat tahun berturut-turut. Para peserta datang dari berbagai latar belakang dan usia. DBL Indonesia sebagai penyelenggara even yang baru kali pertama di Indonesia itu hanya memberi syarat: Usia tidak boleh lebih dari 25 tahun. Jadi, ada grup yang mewakili SD, ada yang SMP, SMA, dan lain-lain. Peserta yang beragam itu membuat pengunjung mal mendapat suguhan yang variatif. Shupy Kay dan Angki Rumatora termasuk yang niat datang khusus untuk nonton audisi tersebut. “Kami ini bisa dibilang gila dansa. Waktu tahu ada acara ini dari koran, kami langsung berencana datang,” kata Shupy, yang mengaku bersama Angki doyan tari hip-hop. Setelah audisi ini, mereka berdua berniat nonton ketika NBA Madness berlangsung pada Juni nanti. “Kami pasti datang. Untuk melihat aksi Miami Heat Dancers dan (bintang NBA) David Lee,” tambah Shupy. Acara kemarin dimulai pukul 15.30 WIB. Setiap tim punya waktu empat menit untuk menunjukkan kemampuan. Mereka dinilai oleh Masany Audri dan M. Aziz Hasibuan dari DBL Indonesia, serta Yanitra Djatimulja, seorang praktisi tari dan pengajar di Marlupi Dance Academy. Kriteria penilaian adalah koreografi, teknik, kekompakan, serta penampilan tim. Namun, menurut Yanitra, ada satu aspek yang paling berperan. “Paling penting adalah koreografi. Kami ingin melihat peserta menampilkan koreografi semenarik dan sekreatif mungkin,” jelasnya. Sebenarnya, kebanyakan peserta kemarin menampilkan tarian hip-hop.

Menurut Marlupi Sijangga, pemilik Marlupi Dance Academy yang kemarin menonton, itu terjadi karena tarian jenis tersebut memang sedang booming. “Tapi, itu tidak apa-apa. Yang penting semakin banyak orang yang menari,” ujar perempuan yang masih terlihat energik pada usia 72 tahun tersebut. Kendati banyak yang menampilkan hip-hop, ada juga yang berani tampil beda. Di antaranya, Budi Ayuga Dancer. Tiga pasang penari laki-laki dan perempuan itu menari dengan gaya Latin diiringi lagu Livin” La Vida Loca-nya Ricky Martin. Kostum yang mereka pakai bergaya kabaret. “Kami pasti masuk lima besar. Penampilan kami lain dari yang lain,” kata Putri Hanifa Maharani, wakil tim asal Malang tersebut. Penampilan lain yang cukup menyita perhatian adalah Sandry Girls. Empat gadis mungil berusia 7 tahun, murid kelas 2 SD Zainuddin, tampak lucu dengan balutan kostum cheerleader. “Anak-anak yang minta ikut lomba. Mereka ingin bertemu Miami Heat Dancers,” ungkap Dian Piscesa, ibu Nadia Putri, personel Sandry Girls. Tadi malam, seusai audisi, tim juri langsung membahas total para peserta. Siapa 35 tim yang lolos akan diumumkan di Jawa Pos edisi Rabu besok (27/5). Daftarnya juga bisa dilihat Rabu besok di halaman khusus NBA Madness, di www. jawapos.co.id. NBA Madness presented by Jawa Pos sendiri akan dibuka pada 4?7 Juni nanti di Tunjungan Plaza 3. Grizz, maskot tim Memphis Grizzlies, bakal menjadi bintang tamu. Tiga puluh lima peserta Flexi Dance Competition baru berlaga di weekend kedua dan ketiga, di Mal Galaxy (11?14 Juni) dan Royal Plaza (18?21 Juni). Puncak acara berlangsung di Supermal Pakuwon Indah, 25?28 Juni. Sebagaimana disinggung di atas, bintang New York Knicks David Lee bakal hadir bersama Miami Heat Dancers. Selama even nanti, berbagai kompetisi dan permainan bakal berlangsung untuk meramaikan suasana. Ada Jawa Pos Slam Dunk Contest, Honda Beat 3-Point Shootout, Mie Sedaap 3x3 Challenge, DHL Speed Challenge, NBA 2 Ball, NBA Free Throw Conga, dan NBA Shooting Stars. (nar)

Boy Slamet/Jawa Pos

SERBA PUTIH: Tim dancer Young Generation sedang mengikuti audisi tahap pertama Flexi Dance Competition di Plasa Tunjungan 2, Surabaya, kemarin.

Rubens Barrichello

Jenson Button

Jenson Button “Naik Kelas” dan di Ambang Juara

Kini Justru Lebih Stres Mobil Brawn-Mercedes memang cepat. Tapi, tanpa pembalap handal, kemenangan tetap sulit dicapai. Dan tahun ini, Jenson Button memang luar biasa. Apakah dari dulu dia memang hebat, atau tiba-tiba saja melonjak? Ulasan Azrul Ananda

Performa Jenson Button tahun ini benar-benar bikin banyak mulut menganga. Tidak ada yang menyangka, pembalap 29 tahun itu bisa memenangi lima dari enam lomba pertama 2009. Memang, mobil Brawn-Mercedes tahun ini mengagumkan. Tapi tanpa pembalap yang handal, meraih lima kemenangan dari enam lomba tetaplah sesuatu yang istimewa. Apalagi Minggu lalu (24/5), ketika Button mendominasi sirkuit yang paling sulit: Monaco. Performa Button di Monaco itu sampai membuat timnya sendiri kagum. “Saya sudah kehabisan katakata untuknya. Dia melebihi segala hal

yang mungkin dilakukan,” kata Ross Brawn, bos Brawn GP, seperti dikutip BBC Inggris. Sebelum memenangi Grand Prix Monaco, Brawn sebenarnya sudah sangat kagum terhadap Button. Hanya dalam lima lomba (plus kualifikasi di Monaco), Button sudah menunjukkan tanda-tanda seorang pembalap elite. Pertama, Button membuktikan bahwa dia mampu menyesuaikan gaya mengemudinya, beradaptasi dengan kebutuhan. Kata Brawn, mobilnya tidak selalu cepat, dan tidak selalu menyenangkan untuk dikendarai. Tapi Button selalu mampu mengatasinya. “Dia (Button) telah bekerja luar biasa. Pembalap memang harus meraih yang terbaik dalam situasi apa pun. Tidak ada gunanya harus menunggu sampai mobil benar-benar sempurna,” papar Brawn.Kedua, lanjut Brawn, Button mau kerja keras. Ketika mobil tidak sempurna, dia terus bersabar, bekerja sampai performa mobil mendekati apa yang semua harapkan. Di Spanyol dan Monaco, tambah Brawn, Button menunjukkan kualitas “spesial” yang lain. Yaitu meraih hasil

terbaik di saat paling menentukan atau paling dibutuhkan. Khususnya di jalanan Monaco. Dalam babak kualifikasi, dia mungkin tidak punya mobil tercepat. Dalam hal bahan bakar, mobil Ferrari yang dikendarai Kimi Raikkonen juga lebih ringan. Tapi, pada detik terakhir, Button mampu melaju sempurna dan mencuri pole position. “Dia tidak sepenuhnya happy dengan setelan mobil. Setelah penyesuaian di sini dan di sana, dia tahu dia harus meraih hasil terbaik pada lap tersebut. Dan dia benar-benar mengemudikan mobil dengan luar biasa,” tandas Brawn. Mendapat berbagai pujian itu, Button merendah diri. Dia berbalik memuji timnya. Tim itu bukan hanya mampu menjaga semangat di tengah situasi sulit (mundurnya Honda), tapi juga meraih hasil lebih baik dari harapan semua pihak.Pujian khusus dia berikan kepada mobil BGP 001. Mobil itu mau “mendengar” kebutuhan perubahan. Ketika dimodifikasi, selalu ada hasilnya. Beda dengan mobil tahun lalu, yang kata Button tetap buruk meski dirombak semua bagiannya.

“Peran mobil ini sangat penting. Saya benar-benar nyaman dengan mobil ini. Bahkan saat keadaan sedang buruk, kita tahu kalau kita bisa membuatnya lebih baik. Jadi saya sangat happy,” ucapnya.Berkat kemenangan di Monaco, Button kini jelas menjadi unggulan utama juara dunia 2009. Di ambang sukses tertinggi itu, Button justru mengaku lebih stres. Apa yang dia rasakan sangatlah beda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kalau dulu, apalagi kalau mobilnya masih “buruk,” Button mengaku selalu berusaha melupakan dulu lomba yang sudah berakhir. Baru kemudian fokus lagi ke lomba selanjutnya. Sekarang, setelah meraih kemenangan, Senin paginya Button mengaku sudah langsung memikirkan lomba selanjutnya. “Dalam beberapa pekan terakhir, saya non-stop memikirkan lomba selanjutnya, mensimulasikannya di dalam kepala saya, memikirkan semua datanya. Dan minggu-minggu ini benar-benar bikin stres. Anda mungkin tidak menyangka situasinya seperti itu, tapi ini memang lebih bikin stres,” ungkap Button. (*)

Diundur Lagi Cino Lawan Allanic JAKARTA- Diundur lagi, diundur lagi. Inilah suratan takdir yang sering dialami petinju muda berbakat Indonesia, Daud “Cino” Jordan, dalam kiprahnya di ring tinju profesional. Jadwal pertarungan yang sudah ditetapkan sejak Mei lalu kembali harus ditunda. Semula Cino dijadwalkan akan dihadapkan melawan Robert Allanic dari Filipina. Pertarungan berstatus perebutan gelar kelas bulu (57,1 kg) ad interim versi WBO Oriental itu dijadwalkan akan digelar 23 Mei lalu di Balikpapan, Kaltim. Demi menambah pengalaman dan gengsi yang lebih tinggi, Cino pun rela melepas sabuk juara kelas bulu versi WBO Aspac Youth, yang sudah disandangnya sejak dua tahun lalu. Sabuk juara itu menjadi miliknya setelah Cino dinyatakan menang TKO ronde 3 atas Farid Safiulin dari

Kazakstan dalam pertarungan gelar di Studio Indosiar, jalan Daan Mogot, Grogol - Jakarta, 26 Juli 2007. Sayangnya jadwal pertarungan melawan Robert Allanic itu secara tiba-tiba diundur dan tempatnya juga dipindahkan. Yakni menjadi 6 Juni mendatang di Pontianak, Kalbar. Pemindahan lokasi pertarungan itu didasari oleh permintaan Pemda Kalbar, yang menginginkan Cino bertarung di tanah kelahirannya. Cino memang lahir di Kalbar. Tepatnya, di Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang - Kalbar, 10 Juni 1987. Namun jadwal terbaru itu kembali mengalami penundaan. Kali ini, jadwal pertarungan Cino melawan Robert Allanic dijadwalkan digelar 27 Juni mendatang dan tetap di Pontianak. “Penundaan tidak bisa dihindari karena sponsor yang semula menyanggupi, tiba-tiba menghilang

tanpa alasan yang jelas,” kata Pino Bahari, manajer bisnis DB (Daniel Bahari) Promotion, pihak yang paling bertanggung jawab dalam menggelar pertarungan Cino di Indonesia. Kali ini, posisi penyandang dana akan digantikan oleh Raja S Okto Hari, anak kandung Ketua Umum Partai Persatuan Daerah (PPD) Osman Sapta Odang. “Mudah-mudahan jadwal terbaru ini sudah tidak mengalami perubahan. Sebab, sudah disetujui oleh pak Osman Sapta Odang,” kata Damianus Jordan, pelatih yang juga kakak kandung Cino. Namun untuk memastikan jadwal dan mematangkan persiapan dari pagelaran tersebut, hari ini akan dilakukan pertemuan antara promotor Daniel Bahari, Raja S Okto Hari, Pemda Kalbar dan manajemen Cino yang diwakili Damianus Jordan. Pertemuan akan dilangsungkan di Pontianak.

“Pertemuan itu hanya untuk mematangkan persiapan kepanitaan saja. Soal jadwal pertarungan sudah tidak lagi mengalami penundaan,” kata Damianus. Pertarungan Cino melawan Robert Allanic itu juga sudah mendapat persetujuan dari Golden Boy Promotion. Maklum, Cino sudah terikat kontrak dengan perusahaan milik mantan juara dunia Oscar De Lahoya (Amerika) itu selama lima tahun. Dari kontrak tersebut, Cino baru melakoni dua kali pertandingan, yakni menang atas Antonio Meza (Meksiko) dan technical draw melawan Robert Guererro (Amerika). Duel melawan Robert Allanic itu juga dimaksudkan sebagai ajang pemanasan sebelum Cino akan kembali naik ring di Amerika, yang lawannya akan ditentukan oleh Golden Boy Promotion. (ado)


metropolis Pontianak Post

Selasa, 26 Mei 2009

Pengusaha Lokal Diduga Gunakan ABK Thailand Rentan Tularkan HIV/AIDS

PONTIANAK — Penularan Human Immunodeficiency Virus (HIV)/Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) dari pekerja dari luar negeri, termasuk nelayan asing rentan terjadi. Karena mereka sering menggunakan jasa pekerja seks komersial di Kota Pontianak. ”Pernah terjadi pada 2006, nelayan Thailand berkeliaran. Secara fisik, diantaranya terdapat ciri-ciri terkena HIV/AIDS,” ujar Rizal Adriansyah, aktivis dari Global Fund for AIDS wilayah Kalimantan Barat di Pontianak Senin (25/5). Sejauh ini pihak Global Fund bekerjasama dengan Pangkalan TNI Angkatan Laut dan Kantor Kesehatan Pelabuhan dalam menangani nelayan asing yang Rizal Adriansyah terindikasi pengidap HIV/AIDS. Jika instansi tersebut meminta bantuan, tim Global Fund akan turun menindaklanjutinya. Jika ada yang positif HIV/AIDS, nelayan tersebut akan diobati dan segera dipulangkan ke negaranya untuk mendapatkan pengobatan selanjutnya. ”Karena di negara mereka juga memiliki cara untuk menangani penyakit tersebut di negaranya,” kata Rizal. Selain memeriksa kesehatan nelayan asing, yang terpenting adalah penyuluhan terhadap pekerja seks komersial di hotel-hotel yang biasa digunakan sebagai tempat transaksi seksual. ”Selama ini minimal sebulan sekali melakukan pembinaan terhadap para PSK,” ujar Rizal. ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Dompet Simpatik

Menderita Tumor Nurmiah (20) penderita tumor ganas di leher stadium tiga akan menjalani pengobatan di RSCM Jakarta. Untuk kelancaran proses pengobatan Nurmiah, kami kembali membuka program dompet simpatik. Partisipasi pembaca dan donatur sangat diharapkan demi kesembuhannya. Partisipasi dalam bentuk uang daNurmiah pat diserahkan ke Redaksi Pontianak Post (Lantai 5) Gedung Graha Pena Pontianak. Sekecil apapun sumbangan Anda, sangat berarti bagi kesembuhan Nurmiah. Sumbangan Minggu (24/5) Rp13. 978.000 Sumbangan Senin (25/5) 1. Sherly ST 2. Tio Chi Jui 3. MS 4. JT 5. Ipit

Rp Rp Rp Rp Rp

200.000 20.000 50.000 50.000 100.000

Jumlah Total

Rp 420.000 Rp 14.398.000

PONTIANAK — Nelayan-nelayan Thailand semakin merajalela. Keahlian mereka menangkap dan mencuri ikan di perairan Kalbar dimanfaatkan sejumlah pengusaha lokal. Mereka dipekerjakan sebagai ABK-ABK kapal penangkap ikan. Tak jelas apakah dipekerjakan secara sah atau ilegal. Pantauan Pontianak Post, dua bulan terakhir seringkali terlihat warga-warga Thailand bermunculan di kawasan Batulayang, Pontianak Utara. Mereka biasanya terlihat kongkow di Jalan Khatulistiwa. Penduduk sekitar lebih waspada akan kehadiran warga asing yang beberapa bulan ini telah lalu lalang di daerahnya.

21

“Bagai pengelana gurun bertemu Oasis.” Itulah ungkapan kata-kata yang pantas diungkapkan kepada ABK (anak buah kapal) Thailand ini setelah pulang melaut. Kapal-kapal mereka sandar di Kawasan Batulayang. Biasanya sekali melaut sekitar 2-3 bulan. Satu kapal mempekerjakan sekitar 28 ABK. Sebagian besar mereka warga Thailand. “Sekarang ini mereka baru berangkat. Minggu lalu berangkatnya. Maka terlihat agak sepi,” ujar seorang warga. Kehadiran ABK-ABK Thailand ini tak saja berada sekitar tempat sandarnya kapal. Mereka juga berkelana hingga ke pusat kota. “Biasanya sih, mereka belanja kebutuhan seharihari. Ada juga yang ■ Ke Hal 27 kolom 1

Tanpa Izin, Harus Dideportasi

SHANDO/PONTIANAKPOST

THAILAND: Nelayan asal Thailand saat diamankan petugas. Diduga kuat, mereka dimanfaatkan pengusaha lokal untuk dipekerjakan.

PONTIANAK — Nelayan asal Thailand yang diduga dipekerjakan oleh pengusaha lokal tidak terdaftar di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalbar. Hingga sekarang ini, Pemkot Pontianak hanya mencatat sembilan pekerja asing. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalimantan Barat, Maksum Jauhari mengatakan pihaknya belum pernah menerima permohonan izin penggunaan tenaga kerja asing asal Thailand sebagai anak buah kapal (ABK). Seharusnya, pihak yang ingin menggunakan tenaga kerja asing terlebih dahulu melapor ke Disnakertrans. “Mekanismenya sudah diatur. Prosesnya tidak gampang. Ada banyak syarat

yang harus dipenuhi,” kata Kadisnakretrans, Maksum Jauhari kemarin. Penggunaan tenaga kerja asing, menurutnya harus meminta izin terlebih dahulu kepada menteri tenaga kerja. Kemudian, menteri akan mengeluarkan rekomendasi. “Nah, atas rekomendasi menteri, baru kita proses di sini,” jelasnya. Sepanjang penggunaan tenaga kerja asing tidak mengantongi izin maka bisa dikategorikan sebagai pelanggaran hukum. Orang asing yang dipekerjakan pun dapat dikatakan sebagai tenaga kerja ilegal dan harus dideportasi. “Sebaiknya tanya ke DKP saja, yang jelas selama ini tidak ada lapor ke kita,” ujarnya. ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Dewan Dapat Uang Turun PONTIANAK — Anggota Dewan Provinsi Kalimantan Barat di masa akhir jabatannya tidak meninggalkan gedung dewan dengan tangan kosong. Mereka juga mendapatkan uang jasa pengabdian atau oleh masyarakat dikenal dengan istilah uang turun. Besarannya bervariasi. Mulai dari Rp13,5 juta untuk anggota, Rp14,4 juta untuk wakil ketua, hingga Rp18 juta untuk ketua. Uang turun juga didapatkan para anggota dewan pengganti antar waktu (PAW). Menurut Plt. Sekretaris DPRD (Sekwan) Kalimantan Barat Bambang S Soerach-

mat, hak wakil rakyat tersebut akan dibayarkan pada akhir masa jabatan mereka per 1 September 2009. Dia menjelaskan, uang turun yang akan diterima para anggota dewan disesuaikan dengan masa pengabdiannya serta jabatannya di legislatif, apakah sebagai anggota, wakil ketua atau ketua. Bagi anggota dewan yang masa pengabdiannya penuh (lima tahun) akan mendapatkan uang turun sebanyak enam kali uang representasi. Jumlah uang representasi disesuaikan dengan jabatannya, yakni Rp2,25 juta untuk anggota, 2,4 juta untuk wakil ketua, dan 3 juta untuk ketua. Uang turun juga berlaku bagi mereka yang telah di PAW. “Para anggota dewan yang telah di PAW juga mendapatkan uang jasa pengabdian dan telah mereka terima,” katanya. Untuk mereka yang di PAW dan penggantinya, ■ Ke Halaman 27 kolom 1

BONGKAR: Sat Pol PP melakukan penertiban kios liar di eks pasar babi Puring dan PKL depan Terminal Siantan. BEARING/ PONTIANAKPOST

Tertibkan 663 Kios Liar PONTIANAK — Satuan Polisi Pamong Praja membongkar tiga gubuk liar di Pasar Puring, Pontianak Utara Senin (25/5) pukul 09.00. Pembongkaran ini dilakukan kedua kalinya, karena sebelumnya juga dilaksanakan penertiban terhadap belasan gubuk liar di sana. ”Sebelumnya gubuk liar di sini sudah dibongkar beberapa

bulan lalu. Tetapi beberapa pemilik membangun kembali. Tanpa peringatan, langsung kita bongkar lagi,” ujar Camat Pontianak Utara Rasmiah yang memimpin pembongkaran bersama Kasi Operasional Sat Pol PP Kota Pontianak, Uray Abu Bakar di Pasar Puring kemarin. Pembongkaran berjalan ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Raudah: Tukang Mandikan Jenazah di Kota Pontianak

Tangan Kanan Kedutan Bila Ada Orang Meninggal

Bekelit

Jasa mereka selalu dibutuhkan. Regenerasi sulit karena banyak kaum muda yang menolak pekerjaan itu. Bagaimana sebenarnya kisah seorang tukang mandikan jenazah bekerja? FAHROZI Pontianak

Ilustrasi kekes

MENJADI tukang mandikan orang mati sudah ditekuni mulai dari tahun 90-an. Namun sempat berhenti karena sakit. Sekitar dua tahun ini pekerjaan tersebut dilakoninya lagi. Karena sudah lama menjalani pekerjaan ini, apabila ada orang yang akan meninggal tangan kanannya akan mengalami kedutan. Menjadi tukang mandikan orang mati, harus mempunyai bekal ilmu. Proses memandikan orang mati berhubungan dengan sah tidaknya hukum agama terkait prosesinya. Raudah (58), orang yang menjalani

pekerjaan tersebut. Ilmu dalam memandikan mayat didapatkannya dari guru mengajinya, Ramli. Setelah ilmunya cukup, memberanikan diri untuk menjadi tukang mandikan mayat. “Kebetulan Ramli masih ada hubungan keluarga, sehingga secara tidak langsung belajarnya agak mudah. Pertama-tama masih perlu pendampingan dalam memandikan orang mati,” kata perempuan yang telah mempunyai sebelas anak tersebut. Pekerjaan tersebut, sampai detik ini masih susah untuk mencari penerusnya. Kebanyakan kaum muda sekarang merasa takut atau tidak mau untuk menjadi tukang mandikan mayat. “Kalau biasa di acara kematian, kaum muda Raudah hanya membantu untuk

membuat bunga atau apa. Mereka tidak memperhatikan bagaimana cara atau setidaknya belajar dengan melihat bagaimana prosesi memandikan mayat,” ulasnya. Dikatakannya, dalam memandikan orang mati memerlukan sebuah ilmu serta kesabaran. Terlebih jika yang meninggal menderita penyakit. Maka waktu yang dibutuhkannyapun terkadang lama. “Kalau jasad menderita penyakit, maka kita harus membersihkan penyakit tersebut, sampai tidak tercium bau tidak sedap dari bekas lukanya, terlebih lagi kalau penyakit yang dideritanya adalah diabetes, itu memerlukan waktu yang sangat lama,” paparnya. Proses memandikan mayat, dikatakan ibu yang mempunyai 15 cucu ini, harus dilakukan dua orang. Pertama-tama adalah menyiapkan kain kafan sesuai dengan kebutuhan. Kemudian memotong kain tersebut untuk membuat ■ Ke Halaman 27 kolom 1


MetropolitaN

22

Maksimalkan Peran Wisma Sirih

singkat

Pertemuan Bruder se Kalbar SEBANYAK 14 Bruder Kapusin yang berada di seluruh Kalimantan Barat, sepakat untuk mengedepankan pelayanan terhadap orang mis­ kin dan kaum marginal yang terpinggirkan. Kesepakatan ini sesuai dengan semangat pendiri Ordo Yakni St Fransiskus Dari Assisi, yang kini mereka jabarkan dalam kehidupan. Pertemuan 14 Bruder ini, dilaksanakan 22 hingga 24 Mei lalu di Biara Novisiat Kapusin Gunung Poteng Singkawang. Pertemuan para bruder kapusian Provinsi Maria ratu Pora Malekat, bertujuan menguatkan dalam karya sesuai semangat St Fransiskus dari Assisi. Pertemuan kali ini dibuka Pastor Fidelis Sabinus OFM Cap, yang menekankan bahwa hidup doa dan karya, harus selaras dan seimbang sesuai konstitusi dan anggaran dasar Ordo. Dalam kegiatan tersebut, Br Stephanus Paiman Ofm Cap, diminta untuk mencerita­ kan pengalamannya bersama Forum Relawan Kemanusian Pontianak dalam melayani orangorang kecil dan memperjuangkan rasa keadilan. Dari pertemuan selama dua hari tersebut, para bruder bertekad ingin lebih memaksimalkan karya mereka di hari depan. Stephanus menuturkan bahwa dalam zaman modern ini, mayarakat atau umat tidak hanya mendengarkan khotbah yang panjang. Tapi lebih pada pebuatannya nyata dari pemuka atau tokoh gama dan umat itu sendiri. “Tindakan nyata dan yang menyentuh langsung, itu yang dibutuhkan masyarakat sekarang,” tutur Stepha­ nus kemarin. (uni)

Selasa 26 Mei 2009

Diduga Korupsi, Polisi Usut Proyek PDAM

narkoba

PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Barat akan memaksimalkan dan meningkatkan peran Wisma Sirih Theurapatic Community Kota Pon­ tianak sebagai tempat rehabilitasi pengguna narkoba. Hal itu disampai­ kan Ketua Badan Narkotika Provinsi (BNP) Kalimantan Barat yang juga Wak­ il Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya, ketika disinggung Pontianak Post men­ genai imbauan BNN agar BNP di seluruh Christiandy Sanjaya Indonesia memba­ ngun lembaga terapi dan rehabilitasi yang diberikan secara gratis kepada pengguna narkoba. Panti yang diharapkan BNN tersebut berdiri sendiri dan tidak ‘menumpang’ dengan instansi lainnya sehingga bisa mengelola anggarannya sendiri secara otonom. “Kita sudah punya Wisama Sirih. Itu akan kita tingkatkan terus sesuai dengan kemampuan kita. Itu yang terus kita tingkatkan sesuai fungsi dan perannya,” kata Christiandy. Dia menambahkan, alokasi anggaran juga terus diberikan untuk pengelolaan Wisma Sirih. “Berapa anggarannya saya tidak tahu persis,” ujarnya. Selain itu, Wisma Sirih juga dilibatkan dalam berbagai kegiatan sosialisasi antinarkoba. Wisma Sirih merupakan pusat rehabilitasi narkoba pertama di Kalbar dengan mengguna­ kan metode Therapeutic Community (TC) atau terapi komunitas. TC itu sendiri adalah suatu grup individu dengan masalah-masalah yang relatif sama dan bersama-sama saling membantu untuk memecahkan masalah mereka. Bertempat di jalan Alianyang, Gang Rahayu Nomor 1, Wisma Sirih yang awalnya didirikan di bawah naungan Rumah Sakit Jiwa ini berdiri pada Desember 2002. (zan)

Pontianak Post

BEARING/PONTIANAK POST

IDENTITAS POHON: Jika jeli saat melintasi Jalan A Yani akan terlihat plat putih berisikan nama pohon dan nomor registrasinya. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui pohon-pohon mana yang sudah saatnya ditebang ataupun yang layak dilestarikan.

Tahun Depan, Pasar Puring Siap Dibangun PONTIANAK—Pemerintah Kota Pontianak tetap akan memban­ gun Pasar Puring pada 2010 walau­ pun bantuan dari pemerintah pu­sat tak cair. Biaya pembangunannya menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).”Cair atau tidak cair dana pemerintah pusat, tetap akan diba­ngun. Bantuan pemerintah pusat ini pasti dapat. Tinggal tunggu pencairan saja,” ujar Walikota Pontianak Sutarmidji seu­ sai rapat paripurna di DPRD Kota Pontianak Senin (25/5) siang. Kepastian bantuan dana dari pe­ merintah pusat ini diperoleh pemer­ intah Kota Pontianak melalui surat resmi pada 20 April 2009. Bantuan diberikan sebesar Rp15 miliar. Pada awal Mei lalu, dilaksanakan per­ temuan dengan DPR, yang meminta agar pembangunan ditunda. Terakhir, dilaksanakan per­ temuan kembali dengan Menteri Perdagangan. Tindaklanjutnya, Dirjen Perdagangan meminta agar pembangunan Pasar Puring selesai

pada Oktober tahun ini. Namun, kata Sutarmidji, pembangunan tidak mungkin selesai sesuai keinginan Dirjen, karena pemkot tidak ingin menyalahi aturan. Untuk pelaksanaan pembangu­ nan, perlu ditenderkan. Jika dana bantuan cair pada Mei ini, Juni di­ laksanakan tender, dan pengerjaan pembangunan pasar baru bisa di­ laksanakan pada Juli mendatang. ”Tidak akan terkejar. Jika DIPA cair secepatnya, bisa dilaksanakan pembangunan tahun ini. Karena paling lambat 31 Desember harus selesai. Kalau begitu bisa terke­ jar,” ujar Sutarmidji. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kalimantan Barat, Dody S Wardaya mengingatkan agar konsep pembangunan Pasar Puring nanti tetap berpihak ke­ pada ciri tradisional. Hal ini agar para pedagang tradisional tidak tergilas dan kondisi pasar tetap ramai. “Biasanya, pengembang maunya yang modern saja dan

nilai-nilai tradisional diabaikan,” katanya saat ditemui di Sekretariat Pemprov, kemarin. Selain itu, tambah Dody, pem­ bangunan Pasar Puring hendaknya ada sharing dana dari APBD Kota Pontianak, khususnya un­ tuk pengawasan dan monitoring. Jadi, tidak hanya menggunakan dana dari pemerintah pusat. Un­ tuk pembangunan Pasar Puring, menurutnya pemkot memang mendapatkan bantuan dari pemer­ intah pusat, melalui anggaran rutin 2009 di departemen perdagangan senilai Rp15 miliar. Dia berharap pembangunan pasar tetap dilaksanakan mengingat perencanaannya sudah cukup lama dibuat. Apalagi sudah mendapatkan bantuan dana dari pusat. “Sayang, sudah dapat Rp15 miliar,” katanya. Tetapi jika penundaan tetap dilaku­ kan, dana Rp15 miliar tetap tidak akan hilang. Hanya pencairannya saja yang ditunda menjadi tahun depan. (rnl/uni)

Wujudkan Satpol PP yang Dicintai Masyarakat

URAY BUDIANTO/PONTIANAK POST

BUKA DIKLAT: Gubernur Kalbar Cornelis membuka Diklat Bimbingan Teknis Kesamaptaan dan Pelayanan Prima Polisi Pamong Praja di SPN kemarin.

PONTIANAK-Keberadaan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) masih dinilai miris oleh seba­ gian masyarakat. Selain sebagai penjaga kantor pemerintahan, Sat­ pol dianggap sebagai musuh PKL. Imej tersebut berusaha dirubah. Karena itulah Pemprov Kalbar menggandeng kerjasama dengan Polri dalam mewujudkan Satpol PP yang dicintai masyarakat. Kerjasama tersebut tertuang dalam Diklat Bimbingan Teknis Kesamaptaan dan Pelayanan Prima Polisi Pamong Praja. Kegiatan yang dilaksanakan di Sekolah Polisi Ne­ gara (SPN) Pontianak, (25/5) kema­ rin bertujuan untuk mendidik Satpol PP agar lebih profesional dalam menjalankan tugasnya. ”Dengan dibekali ilmu pengetahun yang

lebih baik, saya harap akan tercipta Satpol PP yang profesional,” harap Gubernur Kalbar Cornelis kepada wartawan di SPN kemarin. Menurutnya, selama ini kinerja Satpol PP belum begitu maksimal. Meskipun memiliki kewenangan di lingkungan Pemprov Kalbar, tapi Satpol PP masih saja men­ gandalkan aparat kepolisian dalam menangani perkara dibidang kea­ manan dan penegakan hukum. Pa­ dahal, kata dia, untuk lingkungan kantor dan pemerintahan, Satpol PP memiliki kewenangan akan hal tersebut. ”Misalkan menghadapi demo, masih saya polisi yang turun tangan,” tukasnya. Karena itu, dengan pendidikan seperti ini, harap Cornelis, kede­ pannya diharapkan Satpol PP bisa

berdiri sendiri dan tidak tergantung pada pihak kepolisian. Kinerja Satpol PP yang tertuang dalam PP nomor 32 tahun 2004, lanjut dia, harus lebih dioptimalkan. ”Tak hanya bertugas memelihara dan menyelenggarakaan ketentraman, ketertiban umum dan penegakan hukum dilingkungan pemerinta­ han daerah, tapi bisa lebih dari itu,” pinta Cornelis. Sementara itu Kepala SPN Pon­ tianak, AKBP Drs Ery Nursatari MH mengharapkan dengan kegia­ tan tersebut akan terwujud Satpol PP yang dicintai masyarakat. Meskipun kegiatan yang dilaksa­ nakan hanya tiga hari, tapi kata dia, sedikit banyak dasar pengetahuan dibidang hukum dan pelayanan masyarakat bisa didapatkan. ”Sat­ pol PP adalah kepanjangan tangan dari Polri. Kita berharap dengan kegiatan ini Satpol PP bisa menja­ di aparat penegak hukum yang tak hanya dicintai kalangan PNS tapi juga masyarakat,” katanya. Ditambahkannya, kerja sama Polri dan Pemprov Propinsi dalam kegiatan pelatihan ini sudah ber­ langsung cukup lama. Tapi untuk tingkat propinsi baru dilaksanakan kemarin. ”Kita harap kerjasama ini tetap terjalin. Kegiatan terse­ but diikuti sebanyak 40 anggota Satpol PP. 14 orang berasal dari Pemprov Kalbar. 26 orang peserta dari kabupaten kota minus Kayong Utara. (*)

PONTIANAK – Polda Kalbar sampai penyidikan, tapi masih saat ini sedang menangani satu penyelidikan. Kita baru periksa kasus korupsi baru. Yakni, dugaan administrasinya,” tegasnya. Penyelidikan akan dilakukan korupsi di lingkungan PDAM Kota Pontianak. Spesifiknya, bertahap. Rencanya, setelah mem­ pelaksanaan proyek pipa PDAM bereskan penyelidikan admi ­ yang saat ini tengah dilaksana­ nistrasi, Poltabes Pontianak akan kan. memeriksa penyelenggara tender. “Kami tengah Setelah itu, ke­ mengusut satu kasus mungkinan pelak­ korupsi, di lingku­ sana proyek atau Kami tengah me ngan PDAM Kota kontraktor turut Pontianak. Lebih ngusut satu kasus diperiksa. “Ada jelasnya tanya saja tahapnya, nanti korupsi, di lingku­ akan kita periksa ke poltabes,” ung­ kap Kapolda Kalbar ngan PDAM Kota orang-orang yang Brigjen Erwin TP berkaitan dengan Pontianak. Lebih Lumban Tobing, dugaan korupsi jelasnya tanya saja ke ini,” kata Sunar­ ke­marin. Dari beberapa io. poltabes ka­sus korupsi yang Dugaan korupsi Erwin TPL Tobing tersebut di­selidiki, sedang ditangani, lanjut kapolda, ini dijelaskan Suna­ merupakan yang rio, ber­d asarkan terbaru. Satu kasus, pada pelaksanaan tegasnya, menggantung. Sebab, proyek. Diantara­nya, pengerjaan tersangkanya telah meninggal yang melewati batas waktu, hasil dunia, yaitu mantan Sekda Kalbar pengerjaan yang tidak sesuai Henri Usman. bestek. “Misalnya, banyak bekas Kasat Reskrim Poltabes Ponti­ lobang galian yang tidak dirapi­ anak AKP Sunario saat dimintai kan kembali,” paparnya. konfirmasinya, membenarkan Sebelumnya, PDAM Kota Pon­ pernyataan kapolda. Pihaknya tianak memberi batas akhir pelak­ tengah melakukan penyelidikan sanaan pada 12 Mei. Karena belum terhadap dugaan korupsi proyek selesai, dan kontraktor meminta pipa PDAM Kota Pontianak. perpanjangan waktu, akhirnya “Benar itu. Kasusnya sedang kita diperpanjang. Penambahan waktu selidiki,” ucapnya. dilakukan sesuai kontrak, yakni Hingga saat ini, jelas Sunario, sebanyak dua kali hingga 12 Mei belum ada tersangka atau orang 2009. Jika pada 12 Mei tidak sele­ yang dimintai keterangannya. sai, pelaksana pekerjaan didenda Penyelidikan yang dilakukan 1/mil x nilai kontrak per hari atau baru pada administrasi. “Belum sekitar Rp28 juta per hari.(hen)

Penerimaan Mahasiswa Untan - Putra Daerah Prioritas, Buka Jalur Seleksi Lokal - Juga Buka Jalur Khusus Warga Perbatasan PONTIANAK – Universitas Tanjungpura membuka pintu selebar-lebarnya bagi calon ma­ hasiswa yang akan melanjutkan pendidikan di kampus tersebut. Sebanyak 3.320 bangku kuliah telah disediakan untuk tahun ini. Dalam penerimaan mahasiswa tersebut, Untan membuka lima jalur. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SN­ MPTN), non ujian tertulis, ker­ jasama pemda, seleksi lokal dan non reguler. “Untuk seleksi lokal, baru tahun ini kita buka. Ini pertama kalinya,” kata Rektor Universitas Tanjungpura Chairil Effendi, kemarin. Membuka jalur seleksi lokal, kata Chairil, bertujuan untuk me­ nyerap sepenuhnya putra daerah Kalbar agar dapat mengenyam ilmu di Untan. Jalur ini juga, untuk mengantisipasi tersisihnya putra daerah dalam persaingan dengan calon mahasiswa luar Ka­ lbar dalam SNMPTN. “Kita beri­ kan porsi terbesar untuk seleksi lokal, yaitu 50 persen. Sedangkan sisanya dibagi dengan tiga jalur lainnya,” ungkap rektor. Chairil merinci, alokasi maha­ siswa masing-masing jalur untuk semua fakultas dan jurusan yaitu, SNMPTN 670, non utul 691, kerjasama pemda 432 dan seleksi lokal 1.527 bangku kuliah. ‘Itu terbagi untuk 42 fakultas dan

jurusan yang ada di Untan,” ujarnya. Pembukaan pendaftaran sudah dilaksanakan sejak 22 Mei lalu. Pendaftar akan melaksanakan ujian seleksi lokal pada 9-10 Juni mendatang. Jika tidak lulus pada seleksi lokal, calon ma­ hasiswa tersebut dapat mengi­ kuti SNMPTN. “Putra daerah dapat kesempatan dua kali,” tegas Chairil. Sedangkan untuk jalur ker­ jasama pemda, diterapkan tidak pada semua fakultas. Hanya tiga fakultas atau program studi yang menggunakan jalur ini disam­ ping SNMPT dan seleksi lokal. Diantaranya, adalah FKIP, prodi kedokteran dan ilmu pemerin­ tahan. “Yang menyeleksi pemda masing-masing,” ujar Chairil. Selain lima jalur masuk terse­ but, Untan juga membuka jalur penerimaan khusus calon maha­ siswa perbatasan. Dialokasikan 20 bangku kuliah khusus untuk masyarakat perbatasan. Krite­ rianya, harus benar-benar ter­ data sebagai warga perbatasan. “Kedepannya, kami berencana akan membuka untuk masyarakat miskin di kota. Karena orang miskin juga banyak di Pontianak. Misalnya, anak pemulung, buruh bangunan dan lainnya. Mereka juga butuh pendidikan perguruan tinggi,” papar Chairil.(hen)

Nasib Petani PascaInvasi Tikus dan Kawan-Kawannya

Lahan Terlantar, Hutang tak Terbayar Para petani parit solo dan parit keladi menjadi bulan-bulanan hama tikus dan “kawan-kawannya.” Selain kehabisan modal, banyak dari petani menjadi takut untuk bertanam tahun ini. Kurangnya penyuluhan dari dinas terkait menjadi salah satu faktor merajanya para hama.

Vicki, Sungai Kakap DUA tahun belakangan ini menjadi tahun yang sangat menyedihkan bagi para petani Parit Solo dan Parit Keladi, Sungai Kakap, KKR. Tak banyak yang bisa mereka lakukan dalam kondisi kekurangan ilmu pertanian dan dana terbatas. Dulunya pe­ mandangan hijau persawahan terlihat di kiri kanan jalan Parit Solo. Kini yang tampak jelas lahan tidur hampir sepanjang jalan. Syarif (32), salah satu petani Parit Solo, Sungai Kakap, menuturkan sangat kewa­ lahan menghadapi serangan hama tikus. Apalagi di saat musim kemarau ini, tikus

bisa berkembangbiak dengan leluasa dan membuat sarang dimana-mana. Padahal dia sudah sering melakukan penyemprotan dan meracun. Tapi itu masih belum efektif dan efisien. ”Hampir tiap malam suami saya mendapatkan satu ember tikus di ladang,” kata istrinya yang kebetulan ada disamping­ nya saat di wawancarai Pontianak Post. Keluarga Erna (34) menuturkan, untuk perhektar sawah sudah menghabiskan se­ kitar Rp. 4 juta. Jadi mereka mengeluarkan modal Rp 20 juta untuk lima hektar sawah mereka. Modal itu didapat dengan memin­ jam uang kepada tetangga yang dianggap mampu. Kalau dulu panen bisa menggu­ nakan tenaga petik 10-12 orang perhari. ”Namun panen tahun lalu setelah diserang secara besar-basaran oleh hama tikus dan kawan-kawannya, hanya saya dan suami saja sudah untuk memanennya dalam waktu sehari,” ungkap Erna dengan wajah lesu. Setelah gagal panen yang disebabkan serangan hama tikus secara besar-besaran, banyak warga Parit Solo harus hidup dalam kungkungan hutang untuk melanjutkan kehi­ dupan sehari-hari. Dampak lainnya, mereka

harus menunda pembayaran hutang sebelum­ nya dengan resiko bunga bertambah, yang sebelumnya hanya 30 persen per tahun harus menambah 30 persen bunga lagi untuk tahun selanjutnya karena keterlambatan pembayaran tersebut. ”Tapi itu bagi kami tidak membe­ ratkan dan sangatlah membantu. Bagi petani kecil seperti kami ini, mau pinjam dimana lagi selain sama mereka dan syukur-syukur mereka mau pinjamkan,” kata Syarif lagi. Belum lagi serangan dari walang sangit dan hama gondang yang terkenal kejam menyarang batang padi. ”Sudah puluhan tahun saya bertani tapi hingga saat ini masih belum menemukan obat yang cocok untuk memberantas hama gondang ini. Apa sih obat yang cocok untuk memberantasnya?” tanya Nurwati 37 tahun yang kaget setelah mendengar dari wartawan, kalau Bupati KKR mengadakan sayembara tikus seharga Rp. 250 per ekornya. Akibat dari gagal panen ini, ada beberapa diantara petani yang harus rela hidup da­ lam kekurangan, makanpun seadanya dan anak-anak juga tidak mendapatkan uang jajan setiap pergi ke sekolah. Saat ditanyai

harapan mereka, para petani Parit Solo dan Parit Keladi ingin dinas terkait untuk sering mengadakan penyuluhan-penyuluhan ten­ tang cara penanaman yang baik, perawatan dan juga pemberantasan hama. ”Kalau bisa memberikan bantuan pinjaman modal dengan bunga yang ringan kepada petani. Semoga pak Muda (Bupati KKR) mau da­ tang dan melihat kondisi di tempat ini serta memberikan masukan yang berarti bagi pertanian disini,” terang Wanti.**


Pontianak Post

PINYUH

Selasa 26 Mei 2009

23

FIGURA

Forum Sopir Oplet Orange Sampaikan Aspirasi

Berusaha Dapatkan PNPM DESA Pasir Panjang Kecamatan Mempawah Timur, tergolong desa yang minim infrastruktur seperti bangunan kantor pemerintahan. Kalaupun ada hanya bangunan untuk SD, SMP serta Polindes. Desa ini sumber daya alam yang dimiliki juga dianggap minim. Paling yang ada perkebuSuhardi nan kelapa yang dominan dikerjakan warga secara tradisional. Sementara nelayan tak sampai 5 persen. PNS jumlahnya juga dibawah 15 orang. Suhardi Kades Pasir Panjang membenarkan kondisi desanya. Bahkan diakui dia di desanya itu terbilang sedikit warga yang menerima BLT, yakni hanya 300 orang. Namun jika dilihat secara riil di lapangan, jumlah penerima harusnya jauh lebih besar dari yang ada saat ini. Sebab itu, saat ini dia bersama perangkat desa sedang berusaha mendapatkan program nasional pemberdayaan masyarakat (PNPM). Pasalnya, untuk Mempawah Tiumur sudah tiga kali dapat. “Desa Pasir Panjang sedang kita perjuangkan.” Dengan kondisi desanya itu, Suhardi juga menambahkan, saat ini di desanya juga sudah diupayakan proyek pembuatan sertifikat massal swadaya (SMS). (ham)

SEGITIGA EMAS

Harga Ikan Melambung MAKIN sedikitnya hasil tangkapan para nelayan dilaut, membuat harga jual ikan melambung. Untuk kelas ikan kecil saja sudah diatas Rp 500/kilo. Kalau jenis, mayong kisaran Rp 15.000 untuk bagian kepala dan Rp 17000/kilo untuk isi. Diakui pedagang, nelayan tempatan tidak bisa diharapkan banyak, jika pulang melaut. Ukuran alat tangkapan apa saja, jarang bisa membawa 100 kilo. Tak terkecuali nelayan bawal yang wilayah tangkapannya cukup jauh yakni di tengah laut. Hasil tangkapan juga tak stabil. Kadang dapat, kadang juga hanya cukup untuk biaya operasional. Suwandi, salah satu pedagang ikan pasar Pinyuh ditemui kemarin mengaku, banyak rekannya yang pedagang hanya duduk-duduk saja. Itu karena sulitnya mendapatkan ikan sehingga mereka tak berjualan. “Kebetulan hari ini saya dapat ikan yang baru dibeli dari pelaut. Kalau sudah habis, nganggur lagi,” senyumnya. Untuk jenis ikan gembung, didatangkan dari daerah lain seperti Sepok Laut atau didatangkan agen dari Pontianak. Untuk mendapatkan ikan segar, memang sudah sulit saat ini. (ham)

Desak Fungsikan Terminal HAMDAN/PONTIANAK POST

LANGKA: Jenis ikan besar seperti ini sudah sulit di dapat nelayan. Karena berada pada perairan tengah.

Cairkan Uang di Pemerintah Daerah

Pakai Nota Dinas Sekda pun Belum Pasti MEMPAWAH-Kondisi Kabupaten Pontianak di tahun 2009 ini memang sangat memprihatinkan. Pengetatan penggunaan anggaran tak bisa ditampik. Setiap anggaran yang akan dikeluarkan harus melalui birokrasi yang berbelit-belit. Seperti terjadi di lingkungan Sekretariat sendiri. Padahal, sebagaimana diketahui Sekda adalah pengguna anggaran untuk pembangunan, biaya administrasi, pengadaan dan sosial. Belakangan ini, mulai muncul keluhan dari banyak bagian. Itu disebabkan, untuk mencairkan dana operasional misalnya, dari kepala bagian harus dinaikkan dulu kepada asisten yang membidangi untuk

Tertibkan Permainan Layangan MEMPAWAH-Hobi yang tak pernah tuntas dilakukan kalangan pecinta permainan layangan (kelayang) terus terjadi. Dibanyak tempat, tak di kota, kabupaten, kecamatan hingga pedesaan, setiap harinya layangan selalu terlihat. Mulai ukuran kecil, sedang hingga besar mengudara baik untuk sekedar hobi hingga mengarah pada taruhan berbau judi. Permainan layangan ini bukan sekali dua kali membuat pengguna jalan seperti pengendara sepeda motor maupun pesepeda yang lehernya hampir putus, lantaran terkena tali gelas. Korban

Terbang Setiap Hari Dengan

BOING 737 Dan AIR BUS A 319

PONTIANAK - JAKARTA

4X

Reservasi JAKARTA

(021) 3840 888

DARI TERMINAL 1B BANDARA SOEKARNO HATTA Computer Sabre/A bacus Atau hubungi BIRO PERJALANAN ANDA

Jam : 07.00,07.55, 11.55, 16.00 WIB Telp. :(0561) 734488

PTK - YGY - SUB (PP) Jam 14.00 WIB

JAKARTA - BANJARMASIN

2X

sung kepada bupati ataupun sekda. Begitu penagihan, ternyata dana tak ada. Dikonfirmasikan kembali kepada sekda yang sudah menurunkan acc persetujuan untuk dibayarkan juga kadang masih sulit. Pokja WKP yang membawahi enam media sagat merasakan sekali hal itu. Dampak molornya pembayaran itu, membuat wartawan yang bertugas di biro harus mengalami pemotongan gaji mereka setiap bulan. Menyangkut hal itu, kemarin Pontianak Post mengkonfirmasikan melalui Kabag Humas Drs Charles Oktavianus. Dia tidak menampik. “Humas sejak Januari hingga Mei belum ada dana operasionalnya,” akunya. (ham)

mendapatkan acc. Lalu dinaikkan kepada Sekda untuk ditandatangani alias menjadi Nota Dinas. Anehnya, nota dinas yang sudah diparaf (ditandatangani) sebagai tanda setujui oleh Sekda untuk mencairkan dana dari bendahara juga belum bisa berlaku dengan segera. Masih saja ada kendala dalam pencairannya. Kondisi itu tak jarang membuat staf merasa risih, begitu sulit dan berbelit-belitnya birokrasi yang ada di sekretariat daerah. Sebagai gambaran riil, pada pemasangan iklan duka cita, ucapan selamat dan sebagainya yang dipasang pemda. Pemasangan, sebelumnya sudah dikonfirmasikan lang-

Jam : 08.05, 17.55 Telp. :(0511) 58996

mati pun sudah sering terjadi. Kasus layangan ini selain memakan korban jiwa juga merusak fasilitas listrik. Beberapa kali sejumlah jaringan harus meledak akibat korsleting listrik dari kawat layangan. Belum lagi mereka yang terlibat dalam permainan ini. Sudah sering terdengar penyauk (pemain layangan yang mengambil layangan putus di udara yang biasanya menggunakan kawat-red) terkena setrum listrik tegangan tinggi. Begitu pula pengejar layangan putus, saat bawa galah, juga pernah

JAKARTA - BALIKPAPAN

2X

Jam : 08.05, 15.10 Telp. :(0542) 739225

JAKARTA - PALEMBANG

2X

JAKARTA - TARAKAN

2X

Jam : 05.10 Telp. :(0561) 32262

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 Telp. : (0717) 436980

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 Telp. :(0761) 856031

Jam : 08.05, 11.40 Telp. :(0711) 378655

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 10.05, 15.40 Telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

cidera lantaran galahnya menimpa bagian kepala. “Sebab itu kita minta Sat Pol PP menertibkan permainan layangan di pinggir jalan. Kasihan orang pakai motor dan sepeda, lehernya terluka karena kena tali gelas,” kata Suhardi, Kades Pasir Panjang Mempawah Timur. “Saya sama sekali tidak mengadangada atas perihal permainan kelayang ini. Jika tak ada keluhan dan laporan dari pihak korban, termasuk laporan kalangan orangtua. Kalau tidak dari sekarang dilakukan penertiban, kapan lagi,” tanya Suhardi. (ham)

2X

Jam : 07.30, 13.05 Telp. :(061) 4537620

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 Telp. :(0751) 446600

MEMPAWAH- Lima perwakilan Forum Sopir Orange Sungai Raya, kemarin menghadap Bupati Pontianak. Mereka mendesak agar bisa masuk di Terminal Sungai Raya, KKR. Perwakilan sopir ini diterima bupati Ria Norsan didampingi Kadis Perhubungan Suharjo Lie dan Kadis PPKAD Zulkifli Salim. Pertemuan di ruang kerja bupati itu belum diketahui secara pasti. Dialog sempat memanas, dan perwakilan sopir itu sempat beren cana untuk mengerahkan massa melakukan demo di DPRD Kabupaten Pontianak. Keinginan mereka tak lain untuk segera masuk di terminal Sungai Raya. Menurut perwakilan, mereka sudah menghadapi Pemkab Kubu Raya. Namun diarahkan ke Pemkab Pontianak untuk mencari tahu, alasan apa terminal Sungai Raya hingga kini belum difungsikan sekaligus diserahkan. Bupati Ria Norsan menjelaskan, dulu sewaktu Sungai Raya masih

Warga Miskin Berhak atas Layanan Kesehatan BALKAR-Dampak dari krisis global yang melanda negeri ini, menyebabkan kondisi perekonomian menjadi tak menentu. Begitu pula kondisi kesehatan. Untungnya bagi masyarakat tak mampu telah mendapat keringanan beban melalui asuransi kesehatan warga miskin, atau yang popular disebut dengan Jamkesmas. Tidak menjadi persoalan bagi warga miskin yang namanya tercantum dan sudah di-SK-kan bupati atau walikota dalam daftar penerima pelayanan kesehatan yang ditanggung Jamkesmas.

JAKARTA - SEMARANG Jam : 07.00, 18.25 Telp. :(024) 3549888

2X

JAKARTA - YOGYA

2X

Jam : 15.50 Telp. :(0274) 32262

JAKARTA - SURABAYA

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 Telp. :(031) 5049666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.40

menjadi Kabupaten Pontianak, mengakui membangun terminal untuk oplet dan kendaraan umum lainnya yang beroperasi di sana. Setelah selesai dibangun, dijelaskannya, memang belum sempat dioperasikan dan keburu berlanjut terjadinya pemekaran KKR. Untuk penyerahan aset yang dibangun, kepada pemerintahan KKR itu, dijelaskan Norsan harus mendapat persetujuan dari wakil rakyat. Setelah mendapatkan penjelasan dari bupati, lima perwakilan sopir oplet orange itu mengerti. Merekapun menyerahkan aspirasi dari Forum Supir Oplet Orange kepada bupati yang selanjutnya menyerahkan kepada Kadishub untuk diterima. Usai pertemuan Suharjo Lie dikonfirmasikan membenarkan, adanya tuntutan dari forum supir oplet orange. Lantaran belum diserahkan, makanya mereka datang mempertanyakan. “Sejak dibangun hingga kini, terminal itu memang belum diserahkan kepada Pemkab KKR,” akunya. (ham)

JAKARTA - MANADO Jam : 15.10 Telp. : (0341) 855878

JAKARTA - MAKASAR Jam : 05.00 Telp. : (0411) 3655255

JAKARTA - KUPANG Jam : 14.35 Telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 Telp. : (0967) 550666

JAKARTA - MANOKWARI Jam : 22.00 Telp. : (0986) 215666

Namun ini menjadi persoalan serius ketika warga miskin yang namanya tidak terdaftar. “Sementara itu untuk berobat, saat ini ongkosnya sangat mahal oleh tingginya tarif pelayanan dan tingginya harga obat,” terang Zahirman belum lama ini. Sedangkan di Indonesia menurutnya, harga obat-obatan salah satu yang tertinggi di dunia. Tingginya harga obat ini, khususnya di luar obat generic, bisa disebabkan biaya promosi yang selangit dan biaya produksinya yang tinggi. (ags) JAKARTA - BIAK

Jam : 22.00 Telp. : (0981) 591636

JAKARTA - DENPASAR

2X

Jam : 16.00, 20.15 Telp. :(0361) 429620

JAKARTA - BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 Telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 10.40 Telp. : (082) 244299

GUANGZHOU

Dari Terminal 2D Jam : 07.30 Telp. : 86-20-6120 6350


sambas

24

Pontianak Post

Razia PETI Harus Berlanjut

terigas

Kesejahteraan Kades Kesejahteraan Kepala Desa mesti menjadi perhatian. Seiring adanya kebijakan pemerintah yang mengangkat Sekdes sebagai PNS, katanya, masalah penghasilan ditingkat pemerintah desa jangan sampai terjadi ketimpangan. “Misalnya gaji kades lebih rendah dari Sekdes, hal itu tidak boleh terjadi,” ujar Anggota Komisi Hukum dan Pemerintahan DPRD Kalbar Tony Kurniadi, dalam suatu acara kemarin, di Sambas. Menurut Tony penyeimbangan ini mestinya sudah diantisipasi oleh pemerintah pusat, ketika konsep pengangkatan Sekdes menjadi PNS digulirkan. Pos pembiayaannya hendaklah teralokasi di APBN yang penyalurannya dilakukan pada masing-masing wilayah kabupaten dan kota. “Bagaimanapun desa itukan ujung tombang pembangunan. Salah satu untuk memaksimalkan peran desa yaitu dengan memperhatikan kesejahteraan para kades selaku pemimpin di desa,” papar Ketua Fraksi PAN DPRD Kalbar.(mur)

Ketegasan Polisi Dipuji PLANG PERINGATAN: Plang peringatan untuk menjaga kelestarian lingkungan seperti ini banyak terpasang di sejumlah lokasi, terutama di kawasaan pegunungan, seperti Pemangkat, Sebedang, dan beberapa yang lainnya. Namun tetap saja aktivitas tangan jahil terjadi disini.

tilik

Bakal Lampaui Target Pendapatan daerah dari pajak dan retribusi tahun ini di Kabupaten Sambas diperkirakan melebihi target. Menurut Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Sambas Uray Tajudin, asumsi tersebut dimungkinkan dengan melihat pencapaian yang telah diperolah dalam empat bulan ini. “Target Kita tahun ini Rp 20,858 miliar. Sedangkan dari Januari sampai April, yang telah berhasil diserap sebesar Rp 10,185 miliar,” jelasnya dalam suatu acara kemarin, di Sambas. Perolehan pajak dan retribusi tersebut, jelas Tajudin, diantaranya bersumber dari retribusi pelayanan kesehatan, retribusi pasar, penggantian biaya cetak Kartu Tanda Penduduk dan Akte Catatan Sipil, retribusi pemakaian kekayaan daerah, retribusi parkir, dan sebagainya. Sedangkan pajak didapat dari hasil pajak restoran dan pajak hotel.Mantan Camat Pemangkat mengungkapkan bahwa untuk mendapatkan hasil yang maksimal tersebut, instansi yang dipimpinnya menggunakan sejumlah strategi. Misalnya dalam menagih pajak, ujarnya, petugas Dispenda yang menjemput bola dan melakukan pendekatan dengan pengusaha. “Untuk mengetahui pajak hotel, biasanya petugas kami berpura-pura menjadi tamu hotel untuk mengetahui jumlah tamu yang diperoleh,” tuturnya.Tajudin menegaskan pencapaian target sebagaimana yang diharapkan tersebut, tentunya akan tercapai dan bahkan bisa terlampaui bila ada kerjasama yang bail semua pihak. Pemerintah selaku pemungut dan pengusaha sebagai objek pajak, mesti saling memahami peran masingmasing. “Mudah-mudahan, di daerah kita hal tersebut semuanya lancar,” tandasnya.(mur)

Selasa 26 Mei 2009

MURSALIN/PONTIANAK POST

Berangus Narkoba Hingga ke Akarnya Pemberantasan Jangan Hanya Dipermukaan SAMBAS-Pemberangusan terhadap narkoba di Kabupaten Sambas harus dilakukan hingga ke akarakarnya. Selama ini pemberantasan hanya dipermukaan sehinggga aktivitasnya tidak pernah berhenti dan malah tetap menyebar luas. Demikian harapan disampaikan Mariadi, Koordinator Aliansi Masyarakat Anti Narkoba, kepada koran ini kemarin, di Sambas. “Narkoba di daerah Kita masalahnya sudah sangat parah,” katanya. Bisa dibayangkan, kata Maryadi, Kabupaten Sambas kini bahkan menjadi daerah lintasan untuk narkoba

antar negara. Sebagaimana yang telah diungkap Polda beberapa waktu lalu, tukasnya, kejadian tersebut jelas sangat mencemaskan bagi semua. “Berartikan pemainnya bukan lagi kelas biasa-biasa, melainkan tingkat tinggi,” ujar Koordinator AMAN meyakinkan. Maryadi menegaskan bahwa penindakan terhadap narkoba memang mesti juga dilakukan secara bertingkat oleh aparat Kepolisian. Hal tersebut sebagai upaya antisipasi untuk menyikapi kalau-kalau ada sejumlah oknum aparat yang juga terlibat didalamnya sehingga demikian, katanya, tidak terjadi kesungkanan dalam mengambil tindakan bagi petugas yang ikut bermain. Melihat fenomena yang terjadi saat ini, imbuh Maryadi, aktivitas narkoba sepertinya terlalu rapi untuk bisa dengan mudah membong-

karnya. Ia berkeyakinan bahwa yang tertangkap selama ini hanya pada level tingkatan bawah yang belum apa-apanya dibanding para pemain besar yang lebih dahsyat lagi sepak terjangnya. “Nah, disinilah dituntut kelihatan aparat penegak hukum Kita dalam menyikapinya,” katanya. Menurut Koordinator AMAN jika lamban memberangus narkoba di Kabupaten Sambas, maka tidak mustahil ia akan menjadi permasalahan besar dikemudian hari. Bukan hanya menjadi ancaman bagi masa depan daerah ini, tapi juga menjadi problem serius terhadap bangsa ini secara keseluruhan. “Harus Kita pahami bahwa narkoba masih marak di dunia inikan karena memang ada gembongnya di sejumlah negara tertentu. Jadi, tidak bisa Kita anggap enteng hal yang begini,” paparnya.(mur)

SAMBAS-Razia terhadap aktivitas penambangan emas tanpa izin di wilayah Kabupaten Sambas diharapkan terus berlanjut. Semua titik yang selama ini menjadi tempat beroperasinya PETI harus dihentikan. Demikian ditegaskan mantan Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Sambas Syabas Khan, kepada koran ini kemarin, di Sambas. “Kita sangat mengapresiasi terhadap sejumlah razia yang telah dilakukan. Sikap tegas Polisi terhadap PETI patut dipuji,” ujarnya.Menurut Syabas pemberangusan terhadap PETI memang mesti dilaksanakan di seluruh kawasan. Misalnya diperhuluan Sungai Sambas, Sebawi, Tebas, Selakau, dan beberapa tempat lainnya. Karena jika tidak menyeluruh, katanya, maka kegiatannya kembali bermunculan disaat aparat lengah. Wakil Ketua KNPI menegaskan bahwa apa yang dikhawatirkannya itu memang cukup beralasan. Sebab kenyataannya terbukti, tukas dia, meski sudah beberapa kali dirazia, tetap saja PETI beroperasi hingga saat ini. Akibatnya sungai yang menjadi sumber kehidupan menjadi tercemar olehnya,” imbuh Syabas. Maka dari itu, ujar Syabas melanjutkan pembicaraan, pelaksanaan razia hendaknya dilakukan serapi mungkin, mulai pelaku di lapangan hingga ke mereka yang menjadi cukong PETI. Karena bila yang memodalinya tak pernah terungkap dan ditangkap, katanya, penambangan emas liar bakal selamanya tetap berlanjut. Besarnya keinginan orang untuk menambang emas walaupun kategori liar dan melanggar aturan, jelas Wakil Ketua PP, lantaran hasilnya yang cukup menggiurkan. Apalagi disaat harga emas melambung tinggi, PETI bisa

Kita sangat mengapresiasi terhadap sejumlah razia yang telah dilakukan. Sikap tegas Polisi terhadap PETI patut dipuji Syabas Khan

menjadi sumber pendapatan yang bikin kantong para cukong menjadi kian tebal. “Modal yang dikeluarkan tak seberapa, tapi hasil yang didapat menumpuk. Toh, yang sibuk bergumul di lumpur dan selalu menemui resiko saban waktu itukan hanya pekerja lapangan. Cukong kalau ada razia tinggal tirap saja,” papar Syabas. Sebagaimana diberitakan koran ini, akhir pekan lalu, Polres bersama tim gabungan Pemkab, menggelar razia PETI di daerah Seberkat, Tebas. Dari operasi yang dilakukan, sebanyak sebelas mesin dompeng berhasil diamankan oleh petugas. Meski peralatannya disita petugas, tak satupun pelakunya tertangkap, baik kelas pekerja lapangan maupun cokong, belum ada yang tersentuh lantaran saat petugas ke lokasi, kawasan penambangan emas sudah melompong.(mur)

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Desa Dalam Kaum Sambas (600 meter dari Kantor Imigrasi Sambas) 2. Gang Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun Kredit tanpa uang muka, Angsuran mulai Rp 350.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 0856 5442 8275


Pontianak Post

Selasa 26 Mei 2009

nu

Gelar Konpercab II Bertempat di Hotel Khatulistiwa Kota Singkawang, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) akan mengggelar Konfercab II yang akan dijadwalkan 31 Mei 2009. Panitia Pelaksana Agus Salim menjelaskan hal itu kemarin. Tema yang di angkat adalah “Dengan Konferensi Cabang II PC Nahdlatul Ulama kita lanjutkan nilai-nilai perjuangan para ulama dengan menumbuhkembangkan SDM agar memiliki kedalaman iman, keluasan ilmu, kepekaan nurani dan ketajaman nalar.” Kandidat yang bersaing, menurut Agus Salim yang juga Wakil Ketua PC NU Kota Singkawang, dari kubu syuriyah, yaitu Ali Akbarsyah, Abdul Muthalib, Habil Muzammil AlBaity dan Abu Khair Sementara kubu tanfidziyah antara lain, Edi Purwanto, Ma’mun Badari, Bakri H Usman, Rohawi, Suswendi, Safari Hamzah, Abdul Muthalib dan Misbachar Munir. “Bakal hadir itu antara lain unsur PC NU lima orang, unsur MWC NU lima kecamatan 25 orang, ranting 25 orang dan badan otonom dan lembaga sebanyak 14 orang sebagai peserta,” kata dia. Konfercab kali ini, kata dia, semua kandidat baik syuriyah maupun tanfidziyah yang namanya tersebut diatas atau kader lain yang belum tersebut mempunyai peluang yang sama untuk memimpin NU Kota Singkawang. “Asalkan mereka mempunyai kemampuan dan komitmen untuk membesarkan NU. Bukan menjadikan NU untuk kepentingan politik maupun pribadinya. Kemampuan yang kami maksud adalah secara akademik memang kandidat harus memiliki pendidikan yang jelas, minimal S-1 dan memiliki latarbelakang pendidikan keagamaan yang berfaham ahlussunnah wal jamaah. Serendah-rendahnya pernah di pesantren atau Madrasah Aliyah/PGA. Dari sudut ekonomi dia juga harus mapan. Jangan NU dijadikan lahan untuk hidup walaupun dalam hal ini relatif sekali sifatnya. ” Syarat-syarat lain untuk menjadi ketua, sambung Agus Salim, sudah jelas diatur dalam AD/ ART serta ditambah syarat-syarat lain yang nantinya akan dibahas dalam tatib konfercab. “Kami dari panitia hanya mengantar agar konfercab II kali ini bisa berjalan sukses dan lancar tanpa hambatan,” Agus Salim yang juga Ketua PC Lakpesdam NU Kota Singkawang ini menjelaskan, konfercab ini juga dihadiri oleh PW NU Kalbar. (zrf)

Singkawang

25

Perempuan Singbas Bentuk Serikat Serumpun SINGKAWANG – Setelah tiga hari sejak Sabtu (23/5) melangsungkan kongres, akhirnya Perempuan Sambas Singkawang berhasil mencapai kata sepakat untuk berhimpun dalam sebuah organisasi yang dinamakan Serikat Perempuan Pantai Utara (Seri­kat Serumpun). Dari hasil kongres yang dihadiri sekitar 125 orang dari 20 kelompok dampingan Lembaga Gemawan, juga ditetapkan AD/ART, visi misi, rencana kerja dan kepengurusan organisasi yang akan bertugas hingga tiga tahun mendatang. Terpilih sebagai ketua yaitu Masitah dengan wakil ketua Sumalah. Sementara untuk badan pengurus langsung diambil satu orang anggota dari tiap kelompok dampingan. Senin (25/5) pagi, deklarasi hasil kongres pun dibacakan bersama dimana deklarasi tersebut memuat 11 pernyataan yang sekaligus cita-cita dari serikat serumpun. Programme Manager Perempuan Lembaga Gemawan, Muslimah me­ ngucapkan syukur bahwa kegiatan yang telah lama direncanakan ini bisa berjalan dengan lancar dan tertib. Para peserta juga dinilainya sangat kooperatif, proaktif dan banyak ide sehingga kegiatan inti yaitu pembahasan mengenai kongres,kepengurusan dan pembacaan deklarasi yang semulanya direncanakan dua hari bisa selesai lebih cepat. “Kepengurusan ini nantinya akan bekerja hingga tiga tahun mendatang. Sejumlah aktivitas sudah direncanakan untuk dilaksanakan dalam mendukung peran perempuan di

tingkat basis,” ujarnya. Dia menjelaskan, dalam kegiatan yang terlaksana bersama Cordaid ini, banyak hal yang diperoleh peserta dari terbentuknya organisasi yang akan menunjang aktivitas anggota dalam mengusung isu keadilan gender dan menolak diskriminasi. Selain itu interaksi anggota antardua daerah ini semakin akrab. “Harapan kita memang organisasi ini akan berjalan dengan baik dan bisa memotivasi semua anggotanya untuk meningkatkan kapasitas diri se­hingga mereka bisa berperan aktif dalam mendukung pembangunan. Bahkan kita mengharapkan dari anggota kita ini ke depan ada yang bisa ikut berpartisipasi sebagai pengambil kebijakan karena kami nilai kebijakan apapun yang ada sekarang belum sepe­nuhnya berpihak pada perempuan,” imbuhnya. Sementara itu, Masitah didampingi Sumalah yang terpilih sebagai ketua dan wakil mengatakan akan berusaha sebaik-baiknya agar roda organisasi ini bisa berjalan guna mendukung aktivitas perempuan di Singkawang dan Sambas. “Ini amanah bagi kami dan mudahmudahan kami bisa bekerja dengan baik dalam meningkatkan kualitas perempuan di dua daerah ini,” ujar Masitah. Ia menjelaskan 11 hal yang dideklarasikan itu menyangkut persoalan mendasar yang dirasakan perempuan di dua daerah saat ini terkait isu diskriminasi yang dialami dan keadilan gender. 11 persoalan yang sekaligus merupakan cita-cita yang akan diwujudkan. (ody)

ODY/PONTIANAKPOST

PADAMKAN API: Seorang petugas kepolisian Singkawang berupaya memadamkan api dalam kebakaran lahan di Jalan Veteran kemarin. Sayang, api sudah meluas kemana-mana.

Banyak Proyek PLN Terbengkalai SINGKAWANG-Staf Ahli Perencanaan dan Teknologi PLN (Persero), Bambang Hermawanto mengakui, banyak proyek PLN terbengkalai di Kalbar. Pernyataan itu diungkapkan Bambang, ketika berkunjung di Kota Singkawang dalam rangka melihat perampungan SUTT 150 KV, belum lama ini. Bambang menyebutkan be­b erapa proyek yang terbengkalai antara lain, proyek pembangkit 2x50 MW di Parit Baru. Selain itu, Independent Power Producer 2x25 MW di Parit Baru serta 2x50 MW di Pantai Kura-kura, Kabupaten Bengkayang. “Keduanya proyek berdasarkan Perpres nomor 71 tahun 2006 tentang pembangunan 10

ribu MW pembangkit,” jelasnya. Dia sangat berharap, proyekproyek tersebut bisa dilanjutkan dengan duku­ngan dari pemerintah dan ma­syarakat. “PLN tidak bisa memaksakan kehendak. Kita inginkan semuanya berjalan dengan lancar,” kata Bambang. Selanjutnya, Bambang juga menjelaskan soal pembangkit. Menurut dia, seluruh generator di Kalbar menggunakan bahan bakar minyak (BBM). PLN, kata Bambang, berusaha mendisversifikasi ke non-BBM seperti batubara dan air. Diantara dua pilihan itu, kata Bambang, batubara paling relevan. “Walaupun Kalbar memiliki sungai namun landai, sehingga sulit dikembangkan menjadi pembangkit listrik. Sebab, perlu grativikasi,” akunya.

Sementara itu, Manajer PLN Cabang Singkawang, Ahmad Ismail menyatakan, pihaknya hanya memiliki 10 unit pembangkit di Singkawang. Total daya yang dibangkitkan mencapai 27 MW. “Daftar tunggu pemasangan listrik mencapai 1500 pemohon,” katanya. Daftar tunggu ini, kata dia, tak akan bisa dilayani bila proyek SUTT tidak terselesaikan. “Ya, harus menunggu sampai terselesainya proyek SUTT,” kata Ismail. (zrf)


KETAPANG

26

Pontianak Post

POTRET

Keramba Ikan Kelurahan Banjar Dipertanyakan

Dukung Pembinaan POLDA Kalbar yang bekerjasama dengan Unit Latihan Kerja Industri Kalbar memberikan pelatihan ketrampilan kepada 32 pemuda, sejak Rabu (13/5) dibuka selama dua pekan, didukung Rusbandi dari ketua BEM UT Ketapang. Menurut salah satu pengurus KNPI Ketapang itu, semestinya kegiatan seperti tidak hanya dilakukan di ibukota pripinsi semata. ”Kalau dapat pembinaan Rusbandi seperti itu juga dilakukan sampai ke Kabupaten/kota,” kata Rusbandi. Ia menuturkan penegakan Kapolda Kalbar Brigjen (Pol) Erwin TPL Tobing (Pontianak Post, 14 Mei 2009), yang menyebutkan sebagian peserta adalah mereka yang pernah terjaring razia preman, mereka ini diberikan pelatihan ketrampilan otomotif dan las karbit di bengkel Polda Kalbar Jalan Alianyang. Saat itu Kapolda menyebutkan tindakan hukum yang dilakukan oleh polisi mestinya tidak sekedar memberi sanksi. “Pembinaan dan pelatihan seperti itu, kedepan juga dapat dilakukan kabupaten/kota, kita sangat mendukunga dalammemberdayakan dan memberikan ketrampilan serupa,” tambah pria yang juga dikenal sebagai salah satu pegawai perusahaan daerah ini. (ndi)

ALE - ALE

Objek Wisata Unggulan PEMERINTAH Kabupaten Ketapang melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga mendukung program Visit Kalbar 2010 dan Visit IndonesiaYear 2012. Mereka telah menetapkan beberapa objek wisata unggulan beserta event tetap tahunan yang ada di daerah Kabupaten Ketapang. “Lima objek daya tarik wisata yang menjadi unggulan Kabupaten Ketapang, yaitu Objek Wisata Bird Watching di Pantai Air Mati, Field Trip Habitat Orang Utan di Kuala Tolak, Pantai Tanjung Belandang, Pantai Pulau Sawi dan Hutan Kota,” kata Yudo Sudarto Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang. Objek wisata unggulan tersebut bakal diiringi dengan event budaya dan event wisata. Disbudparpora Ketapang akan mengemas menjadi satu paket. Beberapa objek wisata unggulan dan event wisata ini telah diusulkan dan disampaikan ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat untuk menjadi agenda dalam kalender tahunan wisata Kabupaten Ketapang. Menurut Yudo, pihaknya juga sudah mengadakan kerjasama dan koordinasi dengan pihak terkait yang ada dalam mempromosikan kegiatan tersebut. “Disbudparpora Ketapang sendiri sudah melakukan berbagai program guna mendukung keinginannya tersebu,” kata Yudo. Adapun yang menjadi Event tetap tahunan adalah Bird Wathing di Objek Wisata Pantai Air Mati Ketapang dan Event 17-an Agustus di Objek Wisata Pantai Tanjung Belandang seperti. (ndi)

Selasa 26 Mei 2009

Tak Pernah Ada Benih, Keramba Mulai Rusak

MAROTE/PONTIANAK POST

TUMPENG: Sesepuh guru TK di Kabupaten Ketapang Ny Hj Azrah menerima potongan tumpeng pertama dari Ketua IGTKI—PGRI Kabupaten Ketapang Ratnawati dalam puncak Peringatan HUT organisasi tersebut di TK Al-Irsyad Kelurahan Tuan-Tuan, Senin (25/05).

Bangun Potensi Anak Sejak Usia Dini KETAPANG — Pembangunan sumber daya manusia (SDM) hendaknya dipersiapkan sejak dini. Karena itu pembangunan anak-anak usia dini sangat perlu untuk dilakukan dalam penanaman pendidikan. Hal tersebut diungkapkan Ketua Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI)—PGRI Ratnawati dalam sambutannya pada kegiatan hari ulang tahun (HUT) IGTKI—PGRI ke-59 yang dipusatkan di TK Al-Irsyad Kelurahan Tuan-Tuan, Kecamatan Benua Kayong, Senin, (25/5). Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ketapang yang diwakili Suwarman, salah satu pejabat bagian pendidikan dasar, Ketua PGRI Kabupaten Ketapang Syawaldi, Ani Mansyur dari Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-Kanak Indonesia (GOPTKI) Kabupaten Ketapang, serta Ketua Yayasan TK Al-Irsyad Kelurahan Tuan-Tuan HA Habib Azan. Dalam sambutannya Ratnawati mengungkapkan bahwa melalui pengembangan seluruh potensi anak sejak dini, diharapkan dapat menghasilkan SDM yang berkwalitas. Dengan SDM yang berkualitas, dia yakin akan mampu membangun masa depan bangsa yang maju, mandiri, sejahtera, dan berkeadilan. “Jadi pengembangan anak-anak usia dini itu meliputi aspek gizi, kesehatan, pendidikan (psikososial) yang dilakukan sejak anak-anak

dalam kandungan. Sebab PAUD (pendidikan anak usia dini) hanya memberikan pengalaman belajar dan PUD juga berfungsi untuk mengembangan kapabilitas kecerdasan secara optimal,” ungkapnya. Kaitannya dengan IGTKI, maka organisasi ini merupakan organisasi profesi yang mandiri dan independen. Mereka yang tergabung di dalamnya, dikatakan dia, mengabdi pada bidang pendidikan serta bertekad membentuk SDM. IGTKI diingatkan dia tak sekadar melaksanakan tugas, tetapi harus disertai dengan hati dan kecintaan terhadap profesi yang mereka geluti. “Agar tujuan pendidikan itu dapat tercapai,” ucapnya. Sejauh ini dikatakan Ratnawati, IGTKI Kabupaten Ketapang selalu berupaya untuk meningkatkan SDM para guru TK. Upaya-upaya tersebut diperlihatkan dalam berbagai kegiatan seperti lokakarya, seminar, maupun kegiatan-kegiatan yang mengarah pada peningkatakan profesional guru TK. Pemerintah Kabupaten Ketapang dalam hal ini melalui Dinas Pendidikan diakui dia telah memberikan bentuk kepedulian dalam hal pendidikan anak. Pemerintah dikatakan dia, telah memberikan bantuan operasional pendidikan, memberikan insentif bagi guru TK baik mereka yang telah PNS maupun honorer, serta membuka peluang pengangkatan guru TK baik sebagai tenaga

PNS maupun honorer dalam bentuk kontrak. Dengan berbagai bentuk perhatian yang diberikan pemerintah, Ratnawati mengajak para guru yang tergabung IGTKI untuk tidak patah semangat dalam menenamkan pendidikan anak usia dini. Apa yang mereka berikan terhadap anak-anak tersebut dikatakan dia, hingga mereka dewasa bahkan menginjak hari tua, akan tetap menjadi ingatan yang tak terlupakan. “Diharapan dengan penanaman pendidikan sejak ini akan menjadi amat baik, biasanya anak-anak ini terkesan pada penanaman pendidikan sejak ini,” ucapnya. Rangkaian kegiatan HUT IGTKI—PGRI ke-59, diisi dengan berbagai macam hiburan. Suguhan kreasi serta sesuatu yang begitu menggemaskan ketika murid-murid dari beberapa TK memperlihatkan kemampuan mereka menari. Hal itu tentu saja menjadi tontonan yang mengasyikkan dengan keluguan serta kelucuan anak-anak usia dini tersebut. Rangkaian acara diakhiri dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan Ketua IGTKI. Potongan pertama diserahkan kepada Hj Azrah, sesepuh guru TK di Kabupaten Ketapang. Kemudian potongan kedua diterima Ny Ani Mansyur, dan potongan ketiga kepada Suwarman. (ote)

KETAPANG — Keramba ikan di Kelurahan Banjar, Kecamatan Benua Kayong hingga saat ini benar-benar terbengkalai dan tak difungsikan. Hal inilah yang mengundang sekelumit pertanyaan masyarakat di kelurahan tersebut. “Keramba belum ditebar, sementara benih ikan khabarnya telah dialihkan ke tempat lain,” ujar Syarif Abdul Kadir mewakili masyarakat di kelurahan tersebut kepada Pontianak Post, Senin (25/5), mengeluhkan kondisi tersebut. Kini keramba yang sebelumnya telah dibangun dan dipasang, nyaris tak lagi berbentuk. Kerusakan pada kerambakeramba yang telah ditempatkan persis di tepi Sungai Pawan menjadikannya tidak dapat lagi difungsikan. Hal yang menurut Kadir menjadi pertanyaan dia sejak awal bahwa dalam pengusahaan keramba tersebut, hampir 80 persen anggota pengelolanya berasal dari luar Kelurahan Banjar. “Kami katakan bahwa ini fik-

tif dan dibuat asal jadi, bahkan pelampungnya sudah banyak yang hilang dan merusak barau,” ujar dia. Dia berharap proyek yang dipersoalkannya tersebut dapat segera terbenahi. Bahkan Inspektorat Kabupaten Ketapang diminta dia dapat melakukan peninjauan ke lapangan melihat langsung pengadaan keramba yang kini praktis tak dapat lagi dipergunakan. Sementara secara terpisah Iskandar, salah seorang anggota kelompok keramba pengelola keramba di Kelurahan Banjar mengungkapkan bahwa sejak awal telah merasa khawatir akan adanya gelagat tidak jelas dari proyek tersebut. “Bayangkan, kelompok pengelolaan keramba sudah dibentuk, tapi kenyataannya dalam keanggotaan ada yang tidak kenal satu sama lain,” ungkap Iskandar. Yang menjadi sorotan dia bahwa selama ini tidak pernah diadakan pertemuan kelompok membahas bagaimana tindak lanjut dari pengelolaan keramba tersebut. “Bibit ikannya sampai sekarang belum ada. Dulu rencananya keramba itu untuk memelihara ikan bawal air tawar, ke mana bibitnya pergi,” keluh Iskandar mempertanyakan. (ote)

FOTO ISTIMEWA

TERBENGKALAI: Keramba ikan persis di tepi Sungai Pawan, Kelurahan Banjar yang terlihat terbengkalai dan tak dapat dipergunakan.

PKK Diminta Tak Hanya Seremoni SUKADANA—Ketua TP PKK Kabupaten Kayong Utara Ny Diah Permata Hildi berharap sepuluh Program Pokok PKK dapat dijalankan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian dia yakin berbagai kegiatan yang ada dalam tubuh PKK tak hanya menjadi sebuah seremonial yang tergelar karena memperingati hari-hari tertentu. Diah belum lama ini mengatakan bahwa Program Pokok PKK harus diterapkan dalam kehidu-

TEKNIK FOTO

Jl. Suprapto No. 86, Telp. 0534-3037153 Melayani : pas foto, foto keluarga, foto glamour, foto pengantin, foto anak-anak, dll. Melayani : &HWDN IRWR EHUEDJDL XNXUDQ GDQ ELVD ditunggu 5LDV SHQJDQWLQ SDNHW SHUQLNDKDQ 0HQMXDO ELQNDL IRWR EHUEDJDL XNXUDQ kamera digital

Program-program tersebut sebagai bentuk pemberdayaan terhadap keluarga yang harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari Ny Diah Permata Hildi

pan sehari-hari, tak sekadar ketika pelaksanaan suatu even. “Program-program tersebut sebagai bentuk pemberdayaan terhadap keluarga yang harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari,” kata dia belum lama ini dalam sebuah kegiatan di Sukadana. Program Pokok PKK yang dimaksudkan Diah terdiri atas penghayatan dan pengamalan Pancasila, gotong royong, pendidikan dan keterampilan, pengembangan kehidupan

berkoperasi, pangan, sandang, perumahan dan tatalaksana rumah tangga, kesehatan, kelestarian lingkungan hidup, serta perencanaan sehat. Dia berharap program-program tersebut sejalan dengan kriteria penilaian lomba desa, yakni di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi kemasyarakatan, keamanan dan ketertiban, partisipasi masyarakat, pemerintahan, lembaga kemasyarakatan, dan pemberdayaan kesejahteraan keluarga. (ote)


Pontianak Post

ANEKA PONTIANAK

Selasa 26 Mei 2009

Lanal Miliki Kapal Baru

PONTIANAK - Kondisi peralatan keamanan laut yang ada di Lanal Pontianak dalam kondisi bagus. Usia kapal terbaru adalah tahun 2009, yang bernama KRI Frans Kaesifo yang didatangkan dari Belanda sebanyak empat unit jenis freeguard. Kapal

tersebut merupakan kapal terbaru, yang sekarang tinggal menunggu peresmiannya. Ada dua jenis kapal yang ada di Lanal Pontianak. satu jenis KAL, Kapal Angkatan Laut, yang panjangnya 28 meter. Kemudian jenis lain adalah Pat-

kamla, Patroli Keamanan Laut yang panjangnya 12 meter. “Dalam menjaganya, kami selalu melakukan perawatan berkala dengan referensi penggunaan jam terbang setelah jam terbang segitu akan akan dilakukan pemeriksaan, hal tersebut

lancar. Saat dibongkar petugas, satu pemilik gubuk tidak ada ditempat. Seluruh gubuk kosong. Tidak terdapat barangbarang rumah tangga. Misalnya gubuk di bagian belakang. Hanya terdapat sebuah kasur dan seorang wanita. Dalam gubuk tersebut, petugas juga menemukan selembar handuk, pakaian dalam wanita, dan sepatu. Ketika petugas memasuki gubuk, wanita itu langsung bergegas menuju kios berjualan yang ada di belakang gubuknya. Ia meninggalkan

begitu saja barang-barang lainnya. Pemilik gubuk, Makasim mengaku pasrah atas pembongkaran yang dilakukan petugas. Ia menyadari gubuknya itu termasuk bangunan liar. ”Saya tidak tinggal di sini (gubuk,red). Tempat ini hanya untuk anakanak numpang tidur saja,” kata Makasim. Selain itu, petugas juga membongkar satu lapak milik pedagang kaki lima yang berjualan VCD. Camat Pontianak Utara Rasmiah mengaku pihaknya berulang kali memperingatkan bahwa bangunan liar yang

telah dibongkar tidak boleh dibangun kembali. Namun ternyata masih ada yang bandel dan tetap membangun kembali gubuk pada lokasi yang sama. ”Mereka bangun kita bongkar. Pokoknya tidak ada peringatan. Setiap bangun akan dibongkar,” kata Rasmiah. Kasi Penegakan Peraturan dan Perundang-undangan, Rahmat Suprayetno mengungkapkan pihaknya terus mendata kios, gubuk, maupun lapak liar milik pedagang kaki lima. Dari awal 2009 hingga Maret terdata sebanyak 1.720 pedagang kaki lima menggunakan gerobak,

kios, lapak dengan atap atau terpal yang masih aktif maupun kosong. Penertiban terus dilakukan. Dari awal tahun ini hingga Maret, penertiban terbanyak di Pontianak Utara, yakni sebanyak 346 gerobak, kios, lapak dengan atap atau terpal. Diikuti Pontianak Selatan sebanyak 193 PKL. Sedangkan di Pontianak Barat sebanyak 90 PKL, Tenggara 25 PKL, dan Timur sembilan PKL. ”Totalnya 663 PKL. Untuk Pontianak Kota tidak ada. Penertiban ini akan terus kita lakukan,” timpal Rahmat kemarin. (uni)

dan anggota DPRD. Sesuai PP 24/2004, tepatnya pada pasal 23 ayat 2, hitungan jumlah uang jasa pengabdian ini untuk masa kurang setahun sampai satu tahun pengabdian maka diberikan satu bulan representasi (gaji), dua tahun masa pengabdian maka diberikan dua

bulan representasi, tiga tahun masa pengabdian maka diberikan tiga bulan representasi, empat tahun masa pengabdian maka diberikan empat bulan representasi dan untuk lima tahun masa pengabdian maka diberikan enam bulan representasi. (zan)

Dewan Dapat Uang Turun Sambungan dari halaman 21

kata Bambang, maka dihitung seberapa lama masa pengabdiannya. Seperti Arya Tanjungpura dan Yulhelmi yang mendapatkan uang jasa pengabdian sebesar 4 kali uang representasi. “Para pengganti-

nya juga mendapatkan uang jasa pengabdian itu. Dihitung sesuai lamanya mereka mengabdi,” kata Bambang.Pemberian uang jasa pengabdian ini sendiri diberikan berdasarkan Peraturan Pemerintah No 24 Tahun 2004, tentang kedudukan protokoler dan keuangan pimpinan

Pengusaha Lokal Diduga Gunakan ABK Thailand Sambungan dari halaman 21

bersantai sambil menenggak bir di warung dekat. Sesekali diantara mereka pergi membeli minuman keras,” kata seseorang yang tidak ingin disebutkan identitasnya. Bahkan ada juga yang jalanjalan hingga masuk ke pemukiman warga. Jelas itu membuat sebagian warga setempat menjadi khawatir dan lebih berhatihati karena tidak mengenal sifat dan kebiasaan mereka. Kehadiran ABK kapal dari Thailand ini, membuat sebagian padagang sekitar seperti kejatuhan durian runtuh. Dari pagi hingga malam hari warungwarung ramai dikunjungi. Ada yang mencari kebutuhan seharihari, ada juga yang bersantai membeli minuman ringan dan beberapa botol bir. ”Keuntungan kini menjadi berkali-kali lipat dengan had-

irnya pekerja-pekerja Thailand itu. Biasanya sepi hanya warga sekitar yang kebetulan mampir tapi kini hampir sepanjang hari kami menjadi sibuk melayani pelanggan,” kata pemilik warung yang biasa di tongkrongi orang Thailand itu. Saat Pontianak Post bertanya kepada pengojek yang biasa mengantar warga Thailand, mereka menjelaskan jika malam hari tiba, ABK-ABK Thailand ini beramai-ramai keluar dari dermaga untuk mencari jasa ojek. Mereka biasanya minta diantarkan tempat mangkalnya para penjaja seks komersial (PSK). ”Mereka menyebutnya pam-pam (PSK, red),” sahut salah satu warga yang biasa mengojek orang Thailand itu. Tujuan mereka tak lain, minta diantarkan menjajaki beberapa sudut Kota Pontianak yang menyediakan jasa PSK. Selain komunikasi melalui tekongnya,

yang memang mengerti bahasa Indonesia dan Thailand, biasanya tawar-menawar dilakukan dengan menggunakan bahasa tubuh, seperti menggunakan jari-jari. Bahkan ada juga yang menunjukkan lembaranlembaran rupiah. Tarif pulang pergi ke Siantan biasanya Rp50 ribu. Kalau sampai ke Flamboyan mencapai Rp100 ribu per orang. ”Lumayan untuk tambah-tambah uang rokok, siapa yang kasi,” ujar pria tadi. Kepala Stasiun Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Pontianak, Bambang Nugroho mengatakan, pengusaha atau pemilik kapal penangkap ikan lokal memang diperbolehkan mempekerjakan nelayan asing. “Boleh-boleh saja mempekerjakan nelayan asing, ada aturannya,” tegasnya. Meski dibolehkan, lanjutnya,

ada ketentuan dalam mempekerjakan nelayan asing tersebut. Bambang memaparkan, untuk kapal yang berukuruan berat di atas 30 grosstone (GT) harus mengantongi izin dari Departemen Kelautan dan Perikanan. “Sedangkan di bawah 30 GT, hanya membutuhkan izin daerah,” katanya. Menggunakan tenaga nelayan asing, kata Bambang, pengusaha memiliki berbagai alasan. Selain ulet dalam bekerja, nelayan asing seperti Thailand juga menguasai teknologi kapal penangkap ikan. “Pengusaha kita banyak yang menggunakan kapal asing, karena teknologinya tinggi. Untuk itu mereka juga mempekerjakan nelayan asing, karena mereka mengerti. Tapi tentunya ada nelayan kita yang ikut kerja, agar nantinya mengerti teknologi tersebut,” jelas Bambang.(vic/hen)

yang kawin kontrak dengan wanita di sini diperiksa kesehatannya,” ungkap Rizal. Rizal menambahkan saat ini Kota Pontianak memiliki angka kasus HIV/AIDS tertinggi di Kalimantan Barat. Sejak 1993 hingga Febuari 2009, terdapat 839 kasus HIV (+) dan 565 AIDS, dengan korban mening-

gal dunia mencapai 100 orang. Diikuti Kota Singkawang dengan kasus HIV (+) sebanyak 547 kasus dan 264 kasus AIDS, dengan korban meninggal dunia 64 orang. ”Diperlukan upaya semua pihak termasuk masyarakat dan pemerintah dalam menekan angka HIV/ AIDS ini,” ujar Rizal. (uni)

soal nelayan tersebut,” ungkap Rasmiah. Walikota Pontianak Sutarmidji terkejut saat diberitahukan adanya nelayan asal Thailand yang ditampung di kawasan Batu Layang. Sebab selama ini ia belum mendapatkan laporan dari kelurahan maupun kecamatan setempat. ”Kalau memang ada secepatnya harus disampaikan ke aparat keamanan,” ujar Sutarmidji seusai rapat paripurna di gedung DPRD Kota Pontianak kemarin. Sutarmidji menegaskan pekerja asing termasuk nelayan tidak boleh tinggal di sini sepanjang tidak memiliki izin. Pemerintah Kota Pontianak secepatnya akan mengecek ke lapangan soal nelayan asing tersebut. Jika ternyata tinggal dan ditampung secara ilegal, bisa diproses hukum pidana.

”Ketua RW nya saja bisa kena. Karena ikut membiarkan,” kata Sutarmidji. Keberadaan nelayan asing ilegal di Kota Pontianak tidak dapat dibenarkan. Apalagi jika mereka berkeliaran di hotelhotel dan menggunakan jasa pekerja seks komersial. ”Tidak boleh itu. Bisa menularkan HIV/AIDS,” kata Sutarmidji. Pemerintah Kota Pontianak akan mengeluarkan peraturan Walikota tentang pekerja asing. Salah satunya berisi pekerja asing harus bebas HIV/AIDS dan penyakit menular seksual lainnya. Semua pekerja asing yang masuk ke Kota Pontianak harus menjalani tes kesehatan yang dilakukan Dinas Kesehatan. ”Aturan tersebut juga akan kita usulkan kepada pemerintah pusat,” timpal Sutarmidji. (rnl/ uni)

Rentan Tularkan HIV/AIDS Sambungan dari halaman 21

Pembinaan ini yakni penyuluhan pentingnya menggunakan kondom, terutama ketika melayani tamu-tamu asing dari luar Kalbar. ”Kita meminta agar para PSK ini berani menolak ketika ada tamu yang minta dilayani tanpa menggunakan kondom,”

kata Rizal. Selain pekerja asing, penularan HIV/AIDS yang patut diwaspadai sekarang ini adalah dari budaya kawin kontrak di sebagian masyarakat. Kawin kontrak ini biasa dilakukan etnis Tionghoa dengan pria Taiwan. ”Itu juga harus diwaspadai. Seharusnya pria dari luar negeri

Tanpa Izin, Harus Dideportasi Sambungan dari halaman 21

Pun begitu di Kota Pontianak. ”Mereka bekerja di perkebunan dan pendinginan udang di Batu Layang. Tidak ada nelayan asal Thailand. Pada 2008 sebanyak 24 pekerja asing, juga tidak ada nelayan asal Thailand,” ujar Kepala Bidang Tenaga Kerja Dinsosnaker Kusyadhi di ruang kerjanya Senin (25/5). Menurut Kusyadhi, seluruh pekerja asing yang bekerja pada perusahaan di Kota Pontianak harus memenuhi prosedur yang berlaku. Awalnya, perusahaan mengajukan izin bagi pekerja asing tersebut kepada Departemen Tenaga Kerja. Jika disetujui Depnaker mengeluarkan visa masuk, sehingga bisa bekerja di Indonesia. Kemudian, perusahaan melapor ke daerah tempat tujuan pekerja asing.

”Kalau di Kota Pontianak, berarti melapor ke Dinsosnaker di Pontianak. Mereka juga melapor kepada instansi terkait lainnya. Kalau mereka bekerja pada dua kota/kabupaten, izinnya di Dinsosnaker propinsi,” ungkap Kusyadhi. Camat Pontianak Utara Rasmiah mengaku tidak mengetahui adanya nelayan asing yang ditampung di wilayah kerjanya. ”Saya belum mendapatkan laporan dari kelurahan setempat (Batu Layang,red),” ujar Rasmiah saat ditemui di Pasar Puring kemarin. Rasmiah mengaku saat ini mereka sedang fokus pada pembenahan lapak-lapak pedagang kaki lima di Pontianak Utara. Termasuk bangunan liar di Pasar Puring. ”Namun akan segera kita tindaklanjuti. Nanti kita akan cek ke lapangan

Tangan Kanan Kedutan Bila Ada Orang Meninggal Sambungan dari halaman 21

baju, kerudung untuk perempuan dan serban untuk laki-laki, popok, serta cawet atau celana dalam. “Kain kafan untuk membungkus berjumlah tiga lembar yang dibawahnya sudah dialasi tikar besar, kain tersebut, yang dua lembar dipotong, yang perlu diperhatikan dalam ukuran kain kafan panjangnya harus dilebihkan dua jengkal tangan untuk ke ujung kepala, serta dua jengkal lagi dari ujung kaki, tujuannya kalau dipocong sama panjangnya. Serta menyiapkan tali yang berjumlah lima, kalau sudah

lengkap disimpan dulu,” jelasnya.Perlu disiapkan lagi, adalah air untuk memandikan mayat. Kemudian sabun wangi, bedak langir, kapur barus, cendana, langir, bedak putih dari beras, serta air pacar. “Lima orang siap untuk memangku mayat guna dimandikan, orang yang boleh memangku tidak sedang datang bulan kalau perempuan, anak kemanak, anak cucu, suami tidak boleh, dan masih banyak lagi persyaratannya,” ulasnya. Mayat yang dimandikan, dihadapkan ke kiblat. Pertama kali dibersihkan dulu bagian muka sampai bersih. Kemu-

dapat dihndari lantaran jadual perawatan selalu ditaati. Di Kalimantan Barat, khususnya di Lanal Pontianak kapal yang ada seluruhnya berjumlah 12, sesuai dengan jumlah pos yang ada di Lanal Pontianak. “Jumlah armada tersebut akan

dipakai guna mengamankan sepanjang pantai yang ada di Kalbar yang luasnya mencapai 821 km, jumlah tersebut saya rasa sudah cukup, namun untuk pengamanan ke tengah perlu penambahan sedikit agas bisa optimal,” tambahnya.(fah)

Jamu Tradisional Harus Siap Hadapi Persaingan Global

Tertibkan 663 Kios Liar Sambungan dari halaman 21

kami lakukan menghindari kecelakaan saat turun kelapangan,” kata Kolonel Laut (P) Trikora Harjo, Danlanal Pontianak, kemarin.Menurutnya, selama ini dalam menjalankan tugas belum pernah mengalami kendala yang berarti. Hal tersebut

27

dian bersihkan badan sampai ke kaki. Gunanya harus dua orang adalah saat memandikan satu gosok sedangkan yang satu menyiram. “Pokoknya bagaimana dari ujung rambut sampai ujung kaki bersih, telinga, hidung, kemudian mayat dimiringkan ke kanan dulu baru ke kiri, selanjutnya adalah meruang atau mencebok alat kelaminnya sampai bersih, guna memastikan bersih atau belum tangan kiri mencebok kemudian tangan kanan menekan bagian perut, yang kemudian di cium apakah masih tercium baunya, menceboknya sampai tidak tercium

bau lagi,” tambah ibu yang juga mempunyai warung nasi tersebut.Kemudian, lanjutnya, mayat dimandikan dengan air sembilan. Maksudnya, bagian tubuh kanan tiga kali, kiri tiga kali muka tiga kali serta belakang juga tiga kali. selanjutnya adalah dengan menggunakan air yang sudah ada lima pewanginya. “Yang kemudian diambilkan air wudhlu, setelah melakukan ini suami tidak boleh mencium lagi, sedangkan kalau anak peranak masih boleh, karena akan membuat batal lagi, “ kata ibu yang tinggal di Sepakat, Jalan Wahidin ini.(*)

Sambungan dari halaman 28

Sido Muncul juga mendirikan laboratorium lengkap dan menguatkan peranan Research Development Dept. Hadirnya lisensi sertifikat COPB jelas membuat semangat juang Irwan Hidayat menjadi semakin berkobar. Bahkan dia berani menyeru “Kini kami siap menghadapi persaingan global.” Dengan CPOB “gengsi” jamu terangkat menjadi setara dengan obat. Atau, paling tidak jamu menjadi obat alternatif yang terbukti dapat diuji secara klinis keabsahan dan keilmiahannya sebagai obat. Dengan CPOB terbuka pula pasar yang seluas-luasnya bagi setiap jamu produksi Sido Muncul. PT Sido Muncul kini memiliki 150 item produk jamu baik yang bermerek (branded) maupun yang generik. Beberapa produk bermerek unggulan Sido Muncul antara lain Kuku Bima, Tolak Angin, Kunyit Asem, Jamu Komplit, Jamu Instan, STMJ, Anak Sehat, dan lain-lain.Meski Sido Muncul kini telah menjelma menjadi perusahaan jamu yang tangguh, bukan perjuangan Irwan menjadi usai. Bersama para staf Irwan mencoba untuk melakukan pengembangan pemasaran

produk. Menurut dia, struktur pangsa pasar jamu dan obat Indonesia berbanding terbalik dengan China. Disana obatobatan tradisional jauh lebih besar pangsa pasarnya daripada obat modern. Tak hanya itu saja, pemerintah China melindungi industri obat-obatan tradisionalnya. Kondisi ini jelas menjadi tantangan tersendiri bagi Sido Muncul. Dengan menggunakan segenap kuat usaha yang ada, pihaknya berupaya keras menembus pasar China. Langkah kearah sana kini telah terbuka. Produk Sido Muncul sekarang telah berhasil di pasarkan ke Hongkong. Untuk terus meningkatkan kepercayaan konsumen akan produk Sido Muncul, Irwan Hidayat coba menggandeng sejumlah publik figur terkemuka dari kalangan atas sebagai bintang iklan untuk mempromosikan produk jamunya. Mereka itu adalah Setiawan Djodi, Sophia Latjuba, Dewa, Dony Kesuma, Rieke Dyah Pitaloka, Chris John, Mbah Marijan, Agnes Monica, Butet Kertarejasa, dan lain sebagainya. Selain eksis di bidang pengemangan produk dan pemasaran, Sido Muncul juga aktif membaur dengan masyarakat melalui program Mudik Leba-

ran Gratis yang diikuti oleh para penjual jamu, serta penganugerahan penghargaan bagi insan-insan berdedikasi tinggi di bidang kemanusiaan melalui Sido Muncul Award. Di bidang kesehatan, Sido Muncul bekerjasama dengan IDI menegaskan pemberian penghargaan kepada para tokoh publik yang berkomitmen terhadap menggunakan pengobatan dalam negeri. Program ini di namai IDI Award. Pemberian IDI AWARD ini dimaksudkan untuk mendorong dan memberi keteladanan terhadap masyarakat agar mempercayai pengobatan dalam negeri. Kategori penerima IDI AWARD adalah Pejabat Negara tingkat pusat, Politikus (Ketua Partai non Pejabat Negara maupun ketua Fraksi), dan Pengusaha Nasional. Kriteria penilaian untuk para tokoh: Minimun kurun waktu 3 tahun mempercayakan perawatan kesehatannya kepada dokter/ahli dan rumah sakit di dalam negeri baik untuk tindakan medis maupun medical chek up, memiliki unsur keteladanan dan keberanian, dan komitmen yang jelas terhadap pengobatan dalam negeri. Pemberian IDI Award 2009 itu sendiri rencananya dilaksanakan pada Juni 2009 mendatang. (*)

Facebook Haram, MUI Ogah Latah Sambungan dari halaman 28

Apabila dampak negatifnya di atas 50 persen, maka hukumnya menjadi haram. Begitu pula sebaliknya. Untuk situs jejaring sosial, ada baiknya para ahli mencoba melakukan penakaran. Pro kontra penggunaan sebenarnya mirip dengan internet. Ketika internet pertama kali diperkenalkan, sejumlah kalangan mengklaim bahwa internet sarat akan mudarat. Kalaupun manfaatnya ada, prosentasenya tidak seimbang. Walhasil, sebagian kalangan menganggap penggunaan internet itu haram. Sementara kalangan lain menghalalkannya.“Baik atau buruknya situs jejaring sosial itu sebenarnya tergantung dari niat usernya. Jika niatnya untuk menjalin persahabatan,

bertukar informasi, atau menambah wawasan keilmuan, maka situs tersebut haram,” ungkapnya. Bagaimana Majelis Ulama Indonesia menyikapi polemik? MUI belum memberi kesimpulan. Pasalnya, mengeluarkan fatwa haram atau tidak itu memerlukan proses. MUI lebih memilih untuk melakukan penelitian secara mendalam ketimbang ikut ‘mengharamkan’ sesuatu yang belum tentu benar keharamannya. “Kami tidak ingin ikut-ikutan latah dalam menyikapi persoalan ini. Sikap kehati-hatian ini penting untuk di kedepankan agar tidak menimbulkan multi tafsir bagi ummat,” ujar Ahmad Zaim, ketua MUI Kalbar. Apa itu apa facebook? Situs Wikipedia menerangkan facebook adalah situs web jejaring

sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg. Dia adalah lulusan Harvard. Keanggotaan facebook awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College saja. Dua bulan kemudian, keanggotaan facebook diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston. Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak 11 September 2006, semua orang dapat memanfaatkan facebook hanya dengan mendaftarkan alamat surat elektoniknya. Di Negara Paman Sam, Amerika, facebook merupakan situs nomor satu untuk mengunduh foto. Kepopularan facebook berhasil mengungguli situs publik lain seperti Flickr.(go)

Pelajar SMP Diperdagangkan Sambungan dari halaman 28

“Sebanyak tiga kali itu pula, korban harus melayani lelaki hidung belang,” katanya. Tidak berani melapor, korban mengaku diancam. Korban juga mengatakan, dirinya tidak diberi apa-apa setelah melayani lelaki di hotel. Hanya diajak makan dan dibelikan pakaian. Berbeda dengan pengakuan korban, Nw justru mengatakan dirinya selalu memberi korban uang setiap pulang dari hotel. “Bahkan kata pelaku dirinya memberi orang tua korban

Rp100 ribu, dengan alasan agar anaknya dapat kembali dibawa ke rumah untuk membantu membersihkan rumah Nw,” tutur Sunario. Memperdagangkan dan mempekerjakan anak-anak sebagai pekerja seks ini, Nw tidak sendiri. Dia dibantu dua rekannya El dan Yy. Setiap menjual korban kepada lelaki di hotel, ketiganya mendapatkan persenan. “Tapi saya tidak hafal berapa Nw dapat persenan. Yang pasti ratusan ribu,” kata Sunario.Terungkapnya kasus ini karena peran guru korban. Beberapa hari tidak masuk

sekolah, guru tersebut mencari tahu sebabnya. Dari informasi yang diberikan teman sekolah Rika yang tidak lain adalah anak Nw, guru tersebut menemui Rika. Keduanya lantas mendatangi Poltabes Pontianak untuk melapor. Sunario mengimbau, kepada masyarakat jangan mudah percaya kepada siapapun membawa anak keluar rumah dalam waktu lama. Apalagi tujuan membawa anaknya keluar rumah tidak jelas. “Ini buktinya, padahal antara pelaku dan ibu korban saling kenal,” ucapnya.(hen)

Risiko Tinggi Pinjam Pakai Kapal Asing Sambungan dari halaman 28

atau dibutuhkan saat persidangan,” tegasnya. Daniel mengatakan wajar bila masyarakat marah jika ada pinjam pakai barang bukti yang mencuri kekayaan laut Indonesia. Menurutnya, alasannya mengingat kapal yang sama pernah ditangkap Kapal Patroli Hiu 01 milik Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) pada Oktober 2007. “Penyidik di Satuan Kerja PSDKP Pemangkat memberikan izin pinjam pakai barang

bukti kapal kepada pemiliknya, namun saat dibutuhkan di persidangan tidak bisa dihadirkan. Kasus itu akhirnya tidak bisa disidangkan di PN Sambas, hingga Direktorat Polisi Perairan Kepolisian Daerah Kalbar menangkapnya di perairan Natuna saat menangkap ikan secara ilegal pada 23 Desember 2008. Sedangkan dalam proses banding, PT Kalbar mengeluarkan surat penetapan No.73/Pen. Pid/2009/PT.Ptk tertanggal 24 April 2009 yang mengizinkan pinjam pakai barang bukti

kapal,” papar anggota Komisi B DPRD Kalbar ini. Anggota DPRD Kalbar Asmaniar mengatakan persoalan ini sebuah hal yang biasa dalam sistem hukum Indonesia. Menurutnya, sistem peradilan yang lemah menjadi permainan para penegak hukum nakal. “Kami hanya menyayangkan pinjam pakai barang bukti yang beresiko tinggi untuk hilang. Karena tidak ada pengawasan terhadap barang itu, apalagi BB yang sama pernah dihilangkan oleh pengusaha,” ujarnya. (riq)

Setujui Tiga Raperda Sambungan dari halaman 28

Ia mengemukakan perda tentang pengelolaan wilayah pesisir dan PPK penting supaya pemanfaatan potensi dapat dilakukan. Selain itu, katanya, mencegah kerusakan lingkungan. “Semoga saja, ketiga raperda ini diterima menjadi perda oleh pemerintah pusat,” harapnya. Sekretaris Fraksi Pembaharuan Syarif Abdullah Alkadrie mengatakan mencegah epidemi Human Immuno-deficiency

Virus dan AIDS dari Acquired Immuno Deficiency Syndrome memang perlu adanya sebuah aturan daerah. “Kami tidak mau wilayah ini masuk pada tingkat epidemi HIV/AIDS,” katanya.Sementara itu, perda minol untuk mengurangi angka kriminalitas yang paling banyak terjadi akhir-akhir ini. Dikatakannya, hal ini dapat dilihat data kepolisian. “Perda tentang pengelolaan wilayah pesisir harus ada dalam menata dan membangunnya. Tentunya dengan perda ini

nanti, kabupaten/kota dapat menjadikan acuan mengelolanya,” harap Abdullah. Wagub Kalbar Christiandy Sanjaya menyambut baik persetujuan legislatif terhadap tiga raperda ini. Menurutnya, sebuah kebutuhan bagi pemerintah daerah dalam mengendalikan penyebaran HIV/ AIDS, pengendalian minuman beralkohol serta pembangunan wilayah pesisir. “Kita berharap ketiga perda ini dapat menjadi landasan pembangunan daerah.” (riq)


Selasa 26 Mei 2009

parlementaria

Setujui Tiga Raperda SELURUH fraksi di DPRD Kalimantan Barat menyetujui tiga buah rancangan peraturan daerah kemarin dalam rapat paripurna. Ketiga raperda itu yaitu tentang pencegahan dan penanggulangan HIV/ AIDS, pengawasan dan pengendalian minuman beralkohol dan pengelolaan wilayah pesisir dan pulau kecil. Ketua Fraksi PAN Tony Kurniadi mengatakan tiga perda ini merupakan kebutuhan Tony Kurniadi masyarakat Kalbar. Menurutnya, perda pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS dibutuhkan karena selama dua dekade belum ditemukan obatnya. “Supaya tidak terjadi pandemi mesti ada upaya penanggulangan. Dengan adanya aturan ini, pemerintah daerah mempunyai kekuatan untuk mencegah,” ungkapnya. Ia menyebutkan perda pengendalian minuman beralkohol penting sebab sekarang semua kalangan bisa membeli tanpa terkendali. Dikatakannya, sebab anak-anak saja bisa membeli minuman berakohol. “Apalagi sekarang banyaknya angka kriminalitas penyebabnya berawal dari minuman keras. Kami berharap setelah perda ini disahkan, maka penegakan hukumnya harus dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan,” ungkap Tony.

metropolis Pontianak Post

Pelajar SMP Diperdagangkan Tiga Kali Melayani Pria Dewasa di Hotel

PONTIANAK – Pelaku perdagangan perempuan ditangkap Poltabes Pontianak, Sabtu (23/5) malam. Nw (35) menjual siswa kelas 2 SMP sebanyak tiga kali kepada lelaki hidung belang di salah satu hotel di Jalan Tanjungpura Pontianak. Korban Rika, nama disamarkan, 14 tahun

tidak lain adalah anak teman Nw. Dengan modus membawa korban ke rumahnya untuk membantu pekerjaan rumah tangga, korban dijual. Tak tanggung-tanggung, pertama kali dibawa ke hotel, Rika harus melayani dua lelaki dalam satu malam. “Dia melapor Sabtu sore, malam itu juga pelakunya kami tangkap,” ujar Kasat Reskrim

UKM DARI total 3.352 koperasi yang terdaftar di Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kalimantan Barat, sebagian tidak lagi aktif alias mati suri. Menurut Kadis KUKM, Herry Djaung, jumlah koperasi yang tidak lagi aktif tersebut yaitu sebanyak 1.942 unit. “Itu tersebar di seluruh kabupaten/kota di Kalbar,” Herry Djaung ujarnya kemarin. Koperasi-koperasi tersebut dianggap tidak lagi aktif antara lain karena tidak pernah melakukan rapat anggota tahunan atau tidak lagi memiliki usaha. Padahal, rata-rata masih memiliki badan hukum. Menyikapi kondisi ini, pihaknya akan berupaya agar koperasikoperasi yang mati suri itu dapat aktif kembali. Untuk itu, Dinas KUKM akan bekerjasama dengan instansi terkait di masing-masing kabupaten/kota. Pembinaan-pembinaan akan diberikan kepada koperasi disesuaikan dengan kebutuhan. Jika koperasi yang bersangkutan tidak lagi memiliki pengurus, dinas akan memfasilitasi penyediaan pengurus. Demikian pula, jika kesulitan modal, juga akan difasilitasi. Seandainya terkendala SDM, jelas Herry, pihaknya akan memberikan pelatihan. “Memang, koperasi ada di kabupaten/kota, tetapi ini tanggung jawab kita juga di provinsi,” katanya. Herry menegaskan, tidak aktifnya sejumlah koperasi ini bukan lantaran akibat krisis global. Soalnya, rata-rata bidang usaha koperasi di Kalbar adalah bidang yang tidak rentan sehingga tahan terhadap terpaan badai krisis. Paling banyak koperasi di Kalbar bergerak dalam bidang usaha simpan pinjam. Dinas KUKM mendorong agar koperasi di daerah ini tidak hanya bergerak di satu bidang (simpan pinjam) tetapi juga memiliki bidang usaha lain. “Harusnya koperasi punya usaha yang macam-macam karena itu lebih baik,” ujarnya. (rnl)

Poltabes Pontianak AKP Sunario. Dikatakan Sunario, pelaku adalah warga Jalan Pramuka, Sungai Rengas, Sungai Kakap, KKR. Sedangkan korban, warga salah satu gang di Jalan Kom Yos Sudarso. Pertama kali korban dibawa ke hotel pada Maret, kedua April dan ketiga kalinya pada 12 Mei lalu. ■ Ke Hal 27 kolom 5

Risiko Tinggi Pinjam Pakai Kapal Asing

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Koperasi Mati Suri

28

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

KONTROVERSI : Situs jejaring sosial Facebook yang menjadi tren para kaum urban. Meski tengah dilanda kontroversi, situs ini tetap diminati.

Facebook Haram, MUI Ogah Latah PONTIANAK - Kontroversi layanan situs jejaring sosial, facebook, kian menghangat. Forum Komunikasi Pondok Pesantren Putri mengharamkan situs ini terutama mencari jodoh maupun pacaran. Kendati haram, ulama masih ‘menghalalkan’ asalkan sesuai manfaat dan kegunaannya. Sikap tanda tanya besar

dari sejumlah kalangan. Benarkah penggunaan layanan situs jejaring sosial diharamkan? Muhammadiyah memilih untuk tidak tergesa-gesa dalam menjatuhkan fatwa. Mereka berpendapat haram atau tidak jika penetapannya melalui kajian sesuai syariat hukum yang berlaku. “Untuk bisa mengetahui manfaat serta mudarat yang

ditimbulkan, perlu kajian mendalam. Salah satunya melalui telaah SaduzZariyat,” kata Ketua PW Muhammadiyah Kalbar Pabali Musa, Senin (25/5). Dijelaskan, Saduz-Zariyat itu adalah sebuah metode pengkajian sesuatu masalah yang di takar lewat dampak positif dan negatif.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

PONTIANAK – Anggota legislatif Kalimantan Barat Syafrani Daniel menilai penetapan pinjam pakai barang bukti Kapal Motor Mutiara Mina 4 (eks kapal Thailand Thepa 01) yang dikeluarkan Pengadilan Tinggi Kalimantan Barat terlalu beresiko. “Resiko itu adalah penghilangan dan pengrusakan barang bukti,” katanya kemarin di Pontianak. Ia menyebutkan hanya denSyafrani Daniel gan uang jaminan Rp150 juta, aparat penegak hukum melepaskan begitu saja kapal tersebut. Menurutnya, sedangkan nilai sebuah kapal mungkin 10 kali lipat. “Saya menduga ada permainan hukum menggunakan modus dalam menghilangkan barang bukti. Memang ada aturan pinjam pakai, tetapi apakah ada pengawasan terhadap barang bukti itu tetap terjaga,” ungkap Daniel. Legislator Partai Demokrat ini mempertanyakan ketika barang bukti hilang apakah mereka yang mengajukan pinjam pakai dapat ditindak secara hukum. Tegasnya, hingga sekarang banyak kasus dimana penegak hukum kurang tersentuh. “Masyarakat bisa melihat kasus penghilangan barang bukti di kejaksaan. Sama halnya masalah ini. Kami berharap penjamin pinjam pakai barang bukti termasuk pejabat yang memberikan ditindak bila kapal itu hilang

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Berkunjung ke Pabrik Jamu Sido Muncul

Jamu Tradisional Harus Siap Hadapi Persaingan Global Awalnya tidak ada yang ­istimewa pada Sido Muncul. Ketika Irwan Hidayat turun tangan semuanya berubah. Bersama empat adiknya, ia mulai menggosok pamor yang mulai meredup. Dalam waktu yang tidak lama Sido Muncul menjadi salah satu perusahaan industri jamu tradisional terbesar. Seperti apa kiatnya? Pringgo Semarang

PRINGGO/PONTIANAKPOST

KENANGAN:Sebagai kenang-kenangan, Wapres Jusuf Kalla membubuhkan tanda tangan pada gambar di area pabrik Sido Muncul.

MASYARAKAT dunia kini mulai menyukai tren kehidupan yang mengarah kembali ke alam. Untuk menjalankan gaya hidup itu, masyarakat mulai beralih mengkonsumsi segala sesuatu yang berasal dari alam. Salah satunya obat-obatan herbal. Sido Muncul mencoba menyajikan keragaman obatobatan alami dalam kemasan praktis yang siap saji. Seluruh proses produksi dijalankan berdasarkan Standard Operation Procedure berdasarkan Cara Pembuatan Obat yang Benar–setara farmasi. Jika Sido Muncul yang industri jamu memperoleh sertifikat CPOB, sebuah lompatan besar. Sebab sebelumnya kepada industri sejenis sertifikat paling tinggi yang pernah diberikan pemerintah adalah Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik. Hasilnya, seluruh produk Sido Muncul lulus uji tok­ sisitas hingga uji khasiat sehingga terjamin quality controlnya. Guna menghasilkan produk yang berkualitas,

■ Ke Halaman 27 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.