Pontianak Post

Pontianak Post P e rt a ma da n T e rut a ma di K al i m a n t a n B a r a t

Sabtu 26 September 2009 M / 7 Syawal 1430 H

Kasasi

Halimah Masih Istri Bambang Trihatmojo JAKARTA – Perjuangan Bambang Trihatmodjo untuk menjadikan penyanyi Mayangsari sebagai istri tunggalnya kembali kandas. Mahkamah Agung (MA) menolak kasasi yang diajukan Bambang untuk menceraikan istrinya, Halimah Agustina Kamil.

Dengan ditolaknya kasasi tersebut, berarti semua kembali pada putusan Pengadilan Tinggi Agama Jakarta yang menyatakan

Halimah

Eceran Rp. 2.500

KTT G-20 & Obama Tanya SBY Apa Masih Jet Lag

Bambang dan Halimah belum cerai. ’’Putusan pertama di PA (Pengadilan Agama Jakarta Pusat) kan cerai. Lalu, di PT tidak cerai, sedangkan kasasi ditolak,’’ kata sumber Pontianak Post di MA kemarin.

Putusan tingkat awal di PA Jakarta Pusat memang memenangkan permohonan Bambang untuk menceraikan istrinya yang telah memberi tiga anak itu pada 16 Januari 2008.

Halimah yang menjadi pendamping Bambang sejak 24 Oktober 1981 tersebut tidak terima begitu saja suaminya direbut orang. Dia berusaha mempertahankan

JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Kamis malam (24/9) waktu AS atau kemarin pagi WIB (25/9) menghadiri resepsi dan jamuan malam pembukaan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) G-20 di Phipps Conservatory and Botanical Garden, Pittsburgh. SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono yang datang di urutan ke-17 disambut tuan rumah KTT, Presiden Barack Hussein Obama dan First Lady Michelle Obama. ’’Hai, apa kabar?’’ sapa Obama dengan ramah dalam bahasa Indonesia ketika menyambut SBY dan Ibu Negara. ’’Baik-baik,’’ jawab SBY. ’’Masih jet lag (kelelahan atau

u Ke Halaman 11 kolom 1

u Ke Halaman 11 kolom 1

Jenazah Noordin Dibawa ke Malaysia Kapolri Pastikan Bisa Diambil 1 Oktober JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri memastikan jasad Noordin M.Top bisa diambil keluarga pada Kamis (1/10). Saat pengambilan jenazah itu, Polisi Diraja Malaysia (PDRM) juga bakal mendampingi keluarga Noordin. ’’Polisi Diraja Malaysia sudah menghadap kami. Keluarga

Noordin Kamis bisa datang dan membawa jenazah ke Johor, Malaysia,’’ kata Kapolri di Mabes Polri kemarin (25/9). Itu berarti semua proses identifikasi dan pendalaman berkas-berkas plus dokumen dalam laptop Noordin sudah rampung.

Sebelumnya Bambang menyatakan bahwa jasad belum bisa dikirim karena proses penyidikan belum selesai. ’’Polri masih harus menelusuri jaringan Noordin dan lain-lain. Karena itu, jenazah belum bisa kami kembalikan ke keluarga,’’ u Ke Halaman 11 kolom 5

Pencari Penginapan Noordin Tersangka JAKARTA - Setelah Putri Munawaroh, istri Hadi Susilo alias Adib, ditetapkan sebagai tersangka, rekan Noordin M. Top yang ditangkap sebelum baku tembak di Mojosongo, Jebres, Solo (17/9) juga ikut diproses hukum. Mereka adalah Rahmad Puji Laksono alias Bejo dan Supono alias Kedu.

Bejo diduga terlibat dalam pencarian penginapan untuk Noordin. Sedangkan Kedu ditengarai ikut dalam perenca-

Century

BPK Ragukan Data BI Bola panas kasus Bank Century terus menggelinding ke arah Bank Indonesia (BI). Kali ini validitas data BI yang digunakan sebagai alasan penyelamatan Bank Century diragukan. Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Anwar Nasution mengatakan, keraguan atas data otoritas moneter itu diungkapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat diperiksa BPK. ’’Bu Sri Mulyani concern apakah data yang diberikan (BI) akurat dan on time. Itu yang akan kita periksa,’’ ujarnya di Kantor BPK kemarin (25/9).

Menurut Anwar, Sri Mulyani telah menyatakan bahwa kebijakan yang diambil pemerintah berdasar data yang disodorkan BI. Namun, Sri Mulyani juga mengakui bahwa data penyimpangan aktivitas perbankan (fraud) tidak disampaikan BI dalam rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KKSK) pada 20 November 2008. Namun, Anwar belum bisa memberikan keterangan apakah terdapat kesalahan prosedur dalam rapat yang akhirnya menyelamatkan Bank Century itu. ’’Kita lagi mau periksa, bagaimana prosedurnya,’’ katanya.

Dalam kasus Bank Century, keputusan menetapkan bank tersebut sebagai bank gagal dan berpotensi sistemik sehingga harus diselamatkan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), diambil saat rapat KSSK 20 November. Rapat itu dilanjutkan rapat Komite Koordinasi (KK) pada 21 November.

Peserta rapat adalah Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan sebagai ketua KSSK), Boediono u Ke Halaman 11 kolom 1

naan aksi terorisme.

Bejo dikenai pasal 6, 9, 13, dan 15 UU Terorisme. Dia berperan dalam mencarikan tempat Noordin menginap. Bejo juga beberapa kali bertemu Noordin.

Termasuk di rumah Susilo di Kepuhsari, Mojosongo. Bejo dan Noordin sempat menginap delapan hari sebelum melangsungkan aksi di Mega Kuningan. Dia juga sempat mengantar Urwah dan u Ke Halaman 11 kolom 5

Satu Keluarga Dimakamkan Selahat Enam Korban Kecelakaan di Tuban

F-HARTO/RADAR MALANG

pemakaman:Korban kecelakaan maut yang menewaskan satu keluarga di Tuban di makamkan dalam satu lahat di Taman Pemakaman Mergosono, Malang, sekitar pukul 00.30 dini hari kemarin.

MALANG – Isak tangis mewarnai prosesi pemakaman enam jenazah sekeluarga, warga Jl Mergosono V/8, Kedungkandang, Malang, yang tewas kecelakaan di Tuban Kamis lalu (24/9). Ratusan petakziah warga sekitar, kerabat, dan saudara berduyun-duyun mengantarkan para korban ke peristirahatan terakhir di Taman Pemakaman Umum (TPU) Mergosono sekitar pukul 00.30 dini hari kemarin. Semua jenazah itu sudah disucikan dan dikafani di RSUD Tuban.

Kesedihan kerabat terlihat sejak enam jenazah yang diangkut dengan tiga ambulans itu tiba di

rumah duka sekitar pukul 22.30.

Bukan hanya keluarga yang histeris ketika menyaksikan enam jenazah itu digotong beriringan masuk ke rumah, para tetangga juga tampak meneteskan air mata.

Di ruang tamu, jenazah dijajar berurutan menjadi tiga bagian seperti salat berjamaah dengan Mashuri sebagai imam.

Bagian terdepan, Mashuri, 45, bersanding dengan anak lakilakinya, Abu Bakar, 9. Disusul di belakang keduanya adalah Yuliati, 43, bersanding dengan Nazwa Aned, 7 bulan.

Kemudian, di belakang kedua jenazah itu Veny Indriyani, 15, yang disandingkan dengan Vita Anggraeni, 20. Khusus jenazah Nazwa tidak diletakkan di keranda, namun di atas meja berukuran sedang. u Ke Halaman 11 kolom 1

Susahnya Jadi Anak Mentawai ketika Bersekolah

Dua Jam Jalan Kaki atau Tinggal di Pondokan Darurat Fasilitas pendidikan di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, masih jauh dari layak.

Murid-murid yang ingin melanjutkan ke SMP harus rela berpisah dengan keluarganya karena menyeberang ke pulau lain.

Tri Mujoko Bayuaji MENTAWAI Wajah Lia tampak serius. Siswi kelas VIII SMPN I Sipora itu sedang mendengarkan pelajaran. Siang itu adalah jam pelajaran sejarah. Di kelas Lia ada 40 murid.

Butuh perjuangan tersendiri untuk

Tri Mujoko Bayuaji/JP

FASILITAS MINIM: Sejumlah siswa SMA di Siuban, saat berjalan menuju sekolahnya. Mentawai kerap terjadi gempa. Fasilitas sekolah di Mentawai masih terbatas.

bersekolah di Mentawai. Lia adalah salah seorang di antara ratusan anak di Kabupaten Kepulauan Mentawai yang memiliki semangat tinggi untuk bersekolah.

Tak banyak gedung sekolah di Mentawai.

Sekolah-sekolah itu tersebar di beberapa daerah seperti Siuban, Tuapejat, Siberut, dan Sikakap.

Sebagian siswa (termasuk Lia) berasal dari kampung terpencil atau bahkan dari pulau-pulau terpencil di Mentawai. Mulai Pulau Matuptuman, Sua, Beriulau, Katiet, hingga Togari.

Untuk mencapai sekolah, bukan hal yang mudah bagi siswa-siswa itu. Mereka harus menempuh perjalanan jauh. Beruntung buat mereka yang sudah memiliki kendaraan bermotor. Mereka yang berjalan kaki membutuh waktu berjam-jam untuk sampai ke sekolah. ’’Rumah saya dua jam jalan kaki dari sekolah,’’ ujar Lia. Kepala Sekolah SMPN I Sipora Arsenius mengatakan, di luar anak-anak yang tinggal di dekat sekolah, sekitar 30 persen siswa di sekolahnya adalah anak pondokan. Mereka berasal dari pulau-pulau di luar sekolah.

SMPN I Sipora yang berada di Desa Siuban, Kecamatan Sipora, dikelilingi se

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 8 kolom 2

Jawa Pos Group Media

nasional

2

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

Penginapan DPR dan DPD Terpilih Pindah Borobudur dan JW Marriott Gantikan Hotel Sultan

Andri nurdriansyah/Rakyat Merdeka

BERCENGKRAMA: Ketua DPP bidang Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi Syamsul Muarif (kiri), Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla (tengah) dan berjalan bersama Sekjen DPP Partai Golkar Sumarsono (kanan) sebelum berlangsungnya rapat pleno DPP Partai Golkar di Jakarta, Jumat (25/9).

Rapat tersebut antara lain membahas tata tertib dan materi yang akan dibawa pada munas mendatang.

Mendagri Tak Harus Mantan Tentara JAKARTA – Capres terpilih Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terus kebanjiran saran terkait dengan sosok ideal anggota kabinet. Yang terbaru soal figur menteri dalam negeri (Mendagri) yang tidak harus dari kalangan purnawirawan TNI. Alasannya, peran Mendagri bukan lagi terfokus pada stabilitas nasional, melainkan lebih kepada semangat otonomi, desentralisasi, dan reformasi birokrasi. ’’Mendagri tidak perlu dibebani isu teritorial. Makanya, tidak harus dari tentara,’’ kata Siti Zuhro, pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), di Jakarta kemarin (25/9).

Siti berharap Mendagri mendatang berasal dari kalangan profesional sipil. Dia lantas menyebut satu per satu sosok ideal tersebut, baik mantan pejabat Depdagri maupun gubernur. ’’Mereka punya visi daerah,’’ ungkap doktor Ilmu Politik dari Curtin University, Perth, Australia, itu.

Sebelumnya, anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR Effendy Choirie juga menyarankan hal yang sama.

Menurut dia, tentara cenderung berpikir sentralistis. Itu kurang cocok dengan semangat otonomi daerah dan agenda reformasi birokrasi.

Terpisah, Direktur Eksekutif Study for Indonesia Government Indepth (SIGI)

Medrial Alamsyah mengatakan, perekrutan Mendagri dari purnawirawan TNI tumbuh sejak era Orba. Tujuannya, tak lain, mempertahan­kan dan menjaga stabilitas kekuasaan. ’’Ada kesan Mendagri juga ikut memainkan fungsi teritorial,’’ ujar Medrial.

Selama 45 tahun, pola itu terus berulang dari satu periode kabinet ke periode kabinet yang lain. Dengan demikian, tertanamlah semacam pemahaman bahwa Mendagri harus selalu mantan tentara.

Sudah sejak 1964, tepatnya mulai Kabinet Dwikora I, kursi Mendagri selalu dipegang purnawirawan jenderal. Bahkan, setelah reformasi pun, kelima generasi

Mendagri tetap dari kalangan tentara.

Sebut sajaSyarwan Hamid(Kabinet Reformasi Pembangunan, 1998–1999), Surjadi Soedirja (Kabinet Persatuan Nasional, 1999–2001), Hari Sabarno (2001–2004), Mohammad Ma’ruf (Kabinet Indonesia Bersatu, 2004–2007), dan Mardiyanto (Kabinet Indonesia Bersatu, 2007–sekarang). ’’Dalam konteks reformasi birokrasi, perspektif itu seharusnya diubah,’’ katanya. Pendekatannya sekarang lebih kepada efektivitas dan efisiensi fungsi pelayanan birokrasi. ’’Tidak peduli siapa pun yang jadi menteri, yang penting sistemnya baik,’’ tandas Medrial. (pri/agm)

Kantung Nanah Akibat Apendisitis Tanya: Dokter, saya mempunyai anak perempuan usia 10 tahun. Dua minggu yang lalu merasakan nyeri perut pada ulu hati, kemudian nyeri semakit hebat dan menetap di bagian bawah. Nafsu makan menurun, badan terasa demam, sulit buang air kecil dan buang air besar.

Saya bawa ke dokter disarankan untuk operasi, karena infeksi usus buntu. Saya dan keluarga masih pikir-pikir untuk operasi. Karena khawatir, kemudian minum obat antibiotik dan penahan rasa sakit, satu minggu terakhir terdapat benjolan dibawah pusat.

Apakah yang terjadi dengan perut anak saya dokter? Saat ini anak saya lemah dan tidak mau makan, obat apa yang dapat diberikan untuk menambah nafsu makan? Terima kasih atas perhatiannya.

Ibu. Wn, Pontianak Jawab: Ibu Wn yang baik, saya turut merasakan prihatin dengan kondisi buah hati ibu. Sebaiknya ibu dan keluarga memikirkan dengan jernih dan mempertimbangkan untung ruginya, tindakan operasi yang disarankan dokter ibu. Benjolan yang timbul kemungkinan

Konsultasi Pengasuh :Dr. Hermanto, SpB. SpBA

Dokter Spesialis Bedah,

Konsultan Bedah Anak.

RSUD Dokter Soedarso Pontianak.

Konsultasi : HP: 081399553050 Email : hermantospb2003@yahoo.com

besar ada hubungannya dengan infeksi usus buntu (apendisitis), yang dialami puteri ibu.

Disisi lain, seorang dokter harus menguasai dan menjelaskan, sejelas-jelasnya perjalanan penyakit apendisitis dariA sampai Z, tentunya ibu dan keluarga mesti bertanya kemungkinan yang akan terjadi bila anak mengalami infeksi usus buntu, maksud dan tujuan pengobatan apendisitis.

Apendisitis merupakan infeksi usus buntu, yang biasa menyerang anak, usia dewasa dan orangtua.

Jadi pada anak-anakpun bisa terjadi apendisitis, apalagi mekanisme pertahanan badan masih belum sebaik dewasa. Lemak omentum diperut masih pendek sehingga bila ada infeksi usus

buntu, akan terbatas melindungi organ kecil tersebut.

Mula-mula anak akan merasakan nyeri kolik hilang timbul pada daerah uluhati atau sekitar pusat, karena memang secara embriologi, semua organ rongga perut dipersyarafi oleh serabut syarat yang keluar dari ruas tulang belakang torakal 10, yang dirasakan nyeri di ulu hati. Bila berlanjut usus buntu akan nekrosis/membusuk dan suatu saat akan pecah mengeluarkan cairan lendir, nanah dan sisa feses yang terperangkap di usus buntu.

Pada peradangan usus buntu apalagi sudah pecah, usus-usus sekitarnya akan terkena proses peradangan juga, sehingga usus tersebut tidak ada berfungsi sebagai mana mestinya untuk mendorong sisa makanan.

Hal ini yang sering dirasakan penderita mual, kembung, sulit buang air besar, demam dan panas dalam, yang menyebabkan kurang nafsu makan. Jadi kurang nafsu makan pada apendisitis disebabkan karena kondisi umum yang lemah, dan terganggunya fungsi pencernaan. Obat dan vitamin apapun yang diberikan tidak akan memperbaiki nafsu makan. Pada kasus anak ibu, kemungkinan apendiks letaknnya

di belakang dan terlindung usus, sehingga usus buntu yang pecah akan mengeluarkan nanah, nanah akan terkumpul dan terlindungi usus dan omentum, membentuk kantung nanah pada perut bangian bawah. Hal ini yang dirasakan anak ibu adanya massa di perut bawah. Bila peradangan mengenai kandung kemih anak akan kesulitan buang air kecil, seperti dikeluhkan anak ibu. Saat ini sikap yang harus ibu lakukan adalah segera ke rumah sakit, untuk dilakukan pemasangan infus mengganti dehidrasi dan pemberiaan antibiotik. Biasanya pemeriksaan laboratorium darah akan terjadi peningkatan jumlah sel darah putih (leukosit) dan peningkatan kekentalan darah merah (hematokrit). Pada foto Rontgen perut terdapat perkabutan di bagian bawah. Sedangkan pemeriksaan ultrasonografi kantung nanah. Kondisi di atas merupakan kondisi yang dipertimbangkan untuk dilakukan evakuasi dan pengeluaran nanah. Usus buntu biasanya sulit ditemukan karena sudah rapuh dan hancur.

Setelah rongga perut dibersihkan, dilakukan pemasangan selang untuk mengeluarkan sisa nanah yang belum seluruhnnya terevakuasi. Ini merupakan operasi yang sulit dibandingkan usus buntu biasa. Demikian jawaban dari saya, semoga ibu mengerti dan mengambil sikap untuk dirawat di rumah sakit.

Semoga anak ibu lekas sembuh, apabila sudah sembuh Insya Allah nafsu makan bisa kembali normal meskipun tanpa minum obat. Terima kasih. (*)

JAKARTA – Penginapan untuk anggota DPR dan DPD terpilih jelang pelantikan mereka bergeser. Komisi Pemilihan Umum (KPU) memutuskan untuk menggunakan Hotel Borobudur dan JW Marriott sebagai penginapan anggota DPR dan DPD terpilih. Dua hotel itu menggantikan Hotel Sultan yang sebelumnya menang tender. ”Diganti, katanya di Hotel Sultan tidak jadi karena alasan teknis,” ujar Candra Oesman, lead officer Partai Amanat Nasional (PAN) dengan KPU, di Jakarta kemarin (25/9).

Menurut keterangan KPU, Hotel Sultan masih sibuk melakukan renovasi. Jumlah kamar yang disediakan untuk 560 anggota DPR dan 132 DPD terpilih menjadi tidak mencukupi.

KPU akhirnya memilih Hotel Borobudur dan JW Marriott sebagai pengganti. Dua hotel digunakan karena jumlah penginap tidak mencukupi untuk dipaksakan satu hotel.

Caleg terpilih dari Demokrat, Golkar, PDIP, PKS, dan Gerindra akan tinggal di Borobudur.

Sedangkan caleg terpilih dari PAN, PPP, PKB, Hanura, dan

seluruh DPD akan menginap di JW Marriott.

Menurut Candra, KPU telah memberikan sejumlah jadwal kegiatan yang akan dijalani para anggota dewan terpilih. KPU juga meminta setiap caleg agar segera menyampaikan kelengkapan administrasi. Seperti foto terbaru, surat pernyataan untuk sumpah jabatan, dan surat pernyataan tidak rangkap jabatan. ”Tadi juga pemberian undangan untuk anggota DPR,” ucapnya. KPU juga mengarahkan anggota dewan terpilih yang membawa keluarga agar satu mobil yang sudah diberi stiker.Meski pelantikan dilakukan pada 1 Oktober, para anggota DPR dan DPD terpilih wajib berada di Jakarta sejak 28 September. Hari itu mereka diminta untuk melakukan registrasi.

Esoknya akan dilakukan geladi kotor langsung di gedung MPR/ DPR/DPD. Dalam jadwal, KPU menegaskan bahwa setiap anggota dewan wajib hadir dalam geladi kotor tersebut.

Masih pada tanggal yang sama, KPU menjadwalkan dilakukannya rakernis bersama sejumlah departemen. Para anggota DPR dan DPD terpilih akan dipertemukan dengan sejumlah pejabat dari MA, KPK, Mendagri, MK, Deplu, Depkum HAM, dan KPU sendiri. Mereka akan mengisi materi sesuai dengan bidang masing-masing.

Rakernis itu akan disatukan di Hotel Borobudur.(bay/agm)

Perppu Pilkada Rampung Oktober JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) pemilihan kepala daerah rampung pada Oktober. Perppu itu harus diselesaikan karena ratusan pilkada menyongsong KPU mulai akhir 2009 hingga sepanjang 2010 mendatang. ”Maksimal akhir Oktober sudah harus selesai,” kata I Gusti Putu Artha, anggota KPU, di Jakarta kemarin (25/9). Pembahasan perppu tersebut terkait dengan sejumlah perubahan teknis tata cara pilkada. Semua hal baru yang sudah diaplikasikan pada Pemilu 2009 akan disinkronkan dalam pilkada. Seperti cara mencontreng, dihapuskannya kartu pemilih, dan KTP sebagai alat pilih.

Menurut Putu, seluruh draf terkait perppu pilkada hampir

mencapai final. KPU bersama Depdagri juga menyepakati draf terkait pemutakhiran data pemilih untuk pilkada.

Pemerintah daerah nanti tidak boleh ikut campur dalam pemutakhiran data pemilih. KPU daerah yang akan melakukan pemutakhiran. ”Basisnya adalah DPT pilpres lalu, diambil di masing-masing daerah,” terangnya.

Kesepakatan itu menegaskan proses regulasi yang akan berjalan di lapangan. Sebab, dalam pilkada sebelumnya, sempat terjadi perbedaan persepsi terkait pemutakhiran data pemilih.

Pemda mendasarkan diri pada PP Nomor 6 Tahun 2005, di mana data pemilih pilkada didasarkan kepada catatan sipil kependudukan. ”Dengan kesepakatan itu, PP No 6 tidak perlu lagi digunakan,” jelas Putu.(bay/agm)

SBY Tak Perlu Undang Partai Koalisi Dalam Penyusunan Kabinet JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terus berusaha mengambil hati Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama proses penyusunan kabinet. Partai berlambang Kakbah itu mengaku rela tidak diajak capres terpilih tersebut untuk duduk bersama membahas penyusunan kabinet. ’’Kami tidak melihat adanya urgensi yang tinggi bagi PPP untuk bertemu dan membicarakan soal kabinet itu,’’ kata Ketua DPP PPP Lukman Hakim Syaifuddin di Jakarta kemarin (25/9).

Menurut Lukman, penyusunan kabinet tidak ada hubungannya dengan koalisi. Ini jelas berbeda dengan penentuan pimpinan MPR yang lebih membutuhkan suara koalisi partai. ’’Kalau soal

pimpinan MPR, memang harus dibicarakan bersama antarpartai mitra koalisi,’’ ujarnya.

Lukman yang juga ketua FPPP di DPR itu menegaskan, partainya tetap dalam posisi menunggu.

SBYtidak harus mengundang dan membicarakan komposisi kabinet bersama partai-partai mitra koalisi. ’’Soal menteri itu mutlak hak presiden. Parpol tidak punya hak sama sekali,’’ tegasnya.

Partai mitra koalisi, menurut Lukman, hanya perlu diajak bicara sepanjang terkait dengan kebijakan. Misalnya, mengenai prioritas program pemerintah lima tahun ke depan. ’’Kalau soal nama, itu bukan kewenangan partai,’’ jelasnya. Dia juga menegaskan bahwa tidak ada kesepakatan di internal koalisi untuk menyusun kabinet bersama-sama SBY. ’’Nggak pernah ada kesepakatan seperti itu,’’ tandasnya.(pri/agm)

cmyk

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

pigura

Perpisahan, Launching Buku

+

Nasional

3

Usulkan Plt Pimpinan dari Internal

Ketua DPR Agung Laksono tak akan lagi memimpin sidang paripurna mulai 1 Oktober mendatang. Agung juga tengah bersiap-siap meninggalkan kantornya yang adem di lantai 3 Gedung Nusantara III, kompleks parlemen Senayan. Itu konsekuensi setelah dia gagal dalam pemilu lalu.

Agung merupakan caleg Golkar yang maju dari dapil DKI Jakarta I. Tapi, politikus yang juga wakil ketua umum Agung Laksono DPP Partai Golkar tersebut tak mau pergi begitu saja. Sebuah buku yang menceritakan perjalanan dirinya selama lima tahun memimpin DPR akan diluncurkan pada 28 September. Acara itu sekaligus menjadi ajang perpisahan dirinya dengan para wartawan yang setiap hari nyanggong di gedung DPR. Saat menyampaikan undangan tersebut secara langsung kepada wartawan di press room, Agung terselip lidah. ”Kalau Saudara tidak ada pekerjaan lain, eh (maksud saya, Red) kebetulan lagi di sini, silakan datang, sambil makan siang,” kata Agung lantas terkekeh.(pri/oki)

Minta Nonaktifkan Kabareskrim ANGGOTA Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang juga anggota Tim Lima Adnan Buyung Nasution menyayangkan Kapolri yang tidak bergerak cepat, ketika ada kecurigaan atas dugaan keterlibatan Kabareskrim Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Susno Duadji dalam kasus Bank Century. “Kapolri paling baik menonaktifkan Susno Duadji dan Kapolri sendiri yang memeriksa Susno,” katanya Adnan Buyung. N setelah pertemuan Tim Perumus (Tim Lima) Plt calon pimpinan KPK dengan pimpinan media massa di Jakarta kemarin.

Menurut Buyung, jika polisi tidak mau menyelidiki kasus itu, KPK seharusnya yang mengusut.

“Kenapa KPK diam saja. Apa KPK sudah loyo?

KPK masih berdiri. Masih ada dua pimpinan lagi,” ujarnya. Karena lambannya tindakan tegas Kapolri, lanjut dia, muncul wacana di masyarakat bahwa polisi ingin membalas dendam kepada KPK yang telah menyadap Susno (dalam kasus Bank Century). Wacana tersebut muncul, kata Buyung, saat Mabes Polri memeriksa Chandra dan Bibit terkait dugaan penyalahgunaan wewenang. (aga/git/dwi)

DWI PAMBUDO/Rakyat Merdeka

BERTEMU PIMPINAN KPK: Anggota Tim perumus Plt Pimpinan KPK Menkopulkam Widodo AS (tengah) didampingi dua pimpinan KPK yang masih aktif, Haryono Umar (kiri) dan M Jasin (kanan) memberikan keterangan hasil pertemuan selama hampir 2 jam di Gedung Wantimpres, Jalan Veteran 3, Jakarta Pusat, Jumat (25/09). Tim lima menyambut baik usulan pimpinan KPK, agar tim mengambil nama calon dari orang-orang internal KPK.

KPK saat Bertemu Tim Lima JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusulkan orang dalam dan juga mantan pimpinan lembaga itu untuk mengisi pelaksana tugas (Plt) pimpinan setelah ditinggalkan Antasari Azhar, Chandra M Hamzah, dan Bibit Samad Riyanto yang terjerat kasus hukum.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua KPK M Jasin dan Haryono Umar kemarin (25/9), saat menghadiri pertemuan atas undangan tim lima, bentukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pertemuan itu berlangsung satu jam setengah di gedung Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Jalan Veteran, Jakarta.

Dalam pertemuan itu, tim lima ingin mendapatkan masukan dari dua pimpinan yang tersisa soal sosok yang akan menduduki jabatan Plt. “Kami berharap, sedapat mungkin mereka yang ditunjuk langsung bisa bekerja dan diterima oleh publik,” ucap Jasin setelah pertemuan.

Menurut dia, akan lebih baik apabila tim tersebut menunjuk orang internal KPK dan mantan pimpinan KPK. “Langkah ini akan membantu penguatan KPK dalam pelaksanaan tugas dan menghadapi situasi krisis saat ini,” ujarnya.

Orang dalam KPK bisa diambilkan dari pejabat struktural. Misalnya, deputi, penasihat, atau Sekjen KPK. Dalam daftar itu, ada nama Deputi Penindakan KPK yang juga mantan Kapolwiltabes Surabaya Ade Rahardja, Deputi Pencegahan Eko Sasmito Tjiptadi, dan Sekjen Bambang Sapto Pratomo Sunu.

Di jajaran penasihat, ada mantan anggota KPKPN (Komisi Pemeriksa Kekayaan Penyelenggara Negara) Abdullah Hehamahua.

Nama-nama mantan pimpinan KPK yang layak dipilih adalah Amien Sunaryadi, Erry Riyana Hardjapamekas, dan Tumpak Hatorangan Panggabean.

Menurut Jasin, mereka terbiasa bekerja dengan sistem ketat. Selain itu, integritas mereka tidak perlu diragukan. “Selama ini KPK memiliki data rahasia. Kalau itu orang dalam, saya yakin tidak akan membocor-

kan kepada orang lain,” jelasnya. Namun, Jasin tidak menyebutkan siapa sosok yang pantas duduk di kursi pimpinan KPK. Jasin menambahkan, setelah disampaikan kepada tim lima, usul KPK itu bakal menjadi pertimbangan. “Pak Widodo bilang, ini masukan yang baik untuk seleksi,” katanya.

Usul tersebut disampaikan setelah KPK mengkaji Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 4 Tahun 2009 tentang Amandemen UU KPK. “Kami memahami ini sebagai realitas,” ucap Jasin. Sebagai lembaga negara, KPK tidak mungkin menolak amandemen. Hal prinsip lain yang diusulkan KPK kepada tim lima bahwa Plt calon pimpinan nanti punya independensi kuat.

Menko Polhukam Widodo AS mengungkapkan, masukan dari KPK tersebut sangat penting. Sebab, KPK akan berkaitan langsung dengan pimpinan yang dipilih.

“Kami berharap, tiga nama itu bisa bekerja sama secara kolegial dengan Beliau (dua pimpinan KPK—red),” katanya. Jadi, timpal dia, mereka bisa langsung bekerja tanpa membutuhkan penyesuaian yang

memakan waktu.

Menurut Widodo, KPK sebagai lembaga negara menerima Perppu sebagai realitas yang berkembang. Sosok yang dipilih nanti juga harus mengacu pada pasal 29 UU KPK. Hanya, kata Widodo, dalam pertemuan kemarin, pimpinan KPK tidak mengusulkan nama. “Pimpinan hanya menyebutkan kriteria-kriteria,” katanya.

Anggota tim lima yang lain, Adnan Buyung Nasution, mengungkapkan bahwa undangan kepada pimpinan KPK itu bisa diartikan sebagai obat. “Sebab, selama ini mereka tidak dilibatkan dalam penerbitan perppu,” ungkapnya.

Hingga kini, beredar sejumlah nama yang mulai disebut sebagai Plt calon pimpinan KPK. Di antara nama-nama itu, terdapat mantan Kapolri Sutanto dan mantan Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intel) Wisnu Subroto. Nama-nama lainnya adalah mantan Wakil Ketua KPK Amien Sunaryadi dan Erry Riyana Hardjapamekas, JAM Pidsus Marwan Effendy, dan Komjen Pol (pur) Erwin Mappaseng, serta beberapa mantan petinggi Polri berpangkat bintang tiga.

Secara terpisah, Wapres Jusuf Kalla meminta Polri segera menuntaskan penyidikan kasus hukum dua pimpinan KPK Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah. Hal itu menyusul penerbitan perppu Plt pimpinan KPK. “Perppu harus tetap jalan. Tapi, Polri juga harus mempercepat penyidikan. Kalau Pak Bibit dan Pak Chandra tidak bersalah, kan otomatis aktif kembali,” kata Kalla di Kantor Wakil Presiden kemarin (25/9).

Di antara dua langkah strategis itu, Kalla menilai penyidikan polisi paling penting.

Polri harus segera menyelesaikan penyidikan sehingga status Bibit dan Chandra segera kelir. Percepatan penyidikan dinilai Wapres sebagai tuntutan masyarakat.

“Katakan, kalau kasus penyalahgunaan wewenang di-SP3 (surat perintah penghentian penyidikan—red), berarti keduanya dapat aktif kembali sehingga perppu (Plt pimpinan KPK) tidak dibutuhkan,” tu­ turnya. “Namun, kalau memang ada tindak pidana, lantas (Bibit dan Chandra) ditetapkan terdakwa, dengan kelirnya status itu, DPR dapat segera memulai pemilihan pimpinan KPK yang baru,” tambahnya.

Kalla juga menegaskan bahwa sebelum bertolak ke AS, Presiden memerintahkan Kapolri untuk menjelaskan kepada masyarakat kasus hukum yang dituduhkan kepada Bibit dan Chandra. “Saya juga katakan ke Polri, berikan kepastian kepada masyarakat. Polisi harus memproses kasus hukum itu dengan cepat dan menjelaskan kepada masyarakat,” tuturnya. (git/noe/dwi)

+

Taksi Tabrak Truk, Tiga Tewas BANYUWANGI - Kecelakaan maut dalam suasana Lebaran kembali terjadi menjelang dini hari kemarin (25/9) di Jalan Raya Jember, Kabat. Tiga orang langsung tewas dan dua lainnya terluka parah karena tabrakan keras antara taksi dan truk Fuso.

Tiga orang yang tewas itu adalah Reno Verdian, 30, warga Jalan Supriyadi 55, RT 01/2, Kelurahan Penganjuran, Banyuwangi. Reno meninggal di lokasi kejadian karena terjepit setir taksi yang dia kemudikan. Dua penumpang taksi itu ikut tewas.

Mereka adalah Achmad Sujai, 30, warga Dusun Gedor RT 02/02, Desa Telemung, Kecamatan Kalipuro; dan M Muhlisin, 34, warga Dusun Karangsari, RT 03/02, Desa Segobang, Kecamatan Licin. Dua korban itu meninggal saat dievakuasi menuju RSUD Blambangan.

Penumpang taksi yang selamat adalah Matsuri, 29, dan Selamet, 33, warga Dusun Krajan, RT 01/1 Desa Kelir, Kecamatan Kalipuro.

Mereka terhindar dari maut dan kini sedang dirawat intensif di PKU Muhammadiyah Rogojampi karena terluka cukup parah.

Tabrakan maut itu terjadi pukul 23.40 WIB, Kamis (24/9), di depan SDN 3, Dusun Krajan, Desa Kabat, Kecamatan Kabat.

Saat itu, taksi hijau tua bernomor polisi P 624 UP meluncur dengan kecepatan tinggi dari arah selatan menuju Banyuwangi. Menurut informasi, kecelakaan yang terjadi hanya sekitar 500 meter dari Mapolsek Kabat tersebut,

+

GALIH COKRO/Radar Banyuwangi

RINGSEK: Taksi yang sudah tak berbentuk diperiksa polisi lalu lintas di tepi Jalan Kabat, Banyuwangi, Jumat dini hari (25/9).

diduga berawal dari taksi. Saat itu, mobil yang dikemudikan Reno yang melaju dari selatan (arah Rogojampi) tersebut tibatiba lepas kendali dan berjalan zig-zag hingga keluar jalur.

Melihat taksi berjalan zig-zag, truk Fuso bernomor polisi DK 8618 BZ yang dikemudikan Edy Santoso berusaha menghindar dan memutuskan berhenti. Namun, meski truk sudah berhenti, tabrakan tidak bisa dihindarkan karena taksi itu tetap keluar jalur.

Sesaat setelah truk berhenti, taksi yang berpenumpang empat orang itu langsung menabrak truk tanpa muatan tersebut. “Waktu ditabrak, truk itu dalam posisi berhenti untuk memberi kesempatan taksi kembali ke jalurnya,” jelas Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Kepolisian Resor (Polres) Banyuwangi Ajun Komisaris Polisi (AKP) Aris

Yudha Legawa.

Dia mengungkapkan, sopir truk, Edy, memutuskan berhenti karena dari jauh melihat taksi berjalan zig-zag. Karena khawatir terjadi tabrakan, Edy, warga Jalan Mawar 60, Delod Paken, Tabanan, Bali, tersebut memutuskan berhenti guna memberi kesempatan kepada taksi untuk melintas.

Menurut sejumlah saksi, sebelum menabrak truk, taksi tersebut nyaris menyeruduk pengendara sepeda motor di depan truk.

Untungnya, pengendara sepeda motor itu lolos dari maut karena dengan cepat menghindar dan turun dari badan jalan.

Lantas, apa penyebab kecelakaan tersebut? Hingga berita ini ditulis, polisi belum menyimpulkan penyebab detail kecelakaan maut itu. “Kami masih memeriksa saksi yang selamat,” tegas Aris.(afi/jpnn/kum)

Mendagri Tak Harus Mantan Tentara JAKARTA — Calon Presiden (Capres) terpilih Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terus kebanjiran saran terkait dengan sosok ideal anggota kabinet. Yang terbaru soal figur menteri dalam negeri (Mendagri) yang tidak harus dari kalangan purnawirawan TNI. Alasannya, peran Mendagri bukan lagi terfokus pada stabilitas nasional, melainkan lebih kepada semangat otonomi, desentralisasi, dan reformasi birokrasi. “Mendagri tidak perlu dibebani isu teritorial.

Makanya, tidak harus dari tentara,” kata Siti Zuhro, pengamat politik dari Lembaga Ilmu cmyk

Pengetahuan Indonesia (LIPI), di Jakarta kemarin (25/9).

Siti berharap Mendagri mendatang berasal dari kalangan profesional sipil. Dia lantas menyebut satu per satu sosok ideal tersebut, baik mantan pejabat Depdagri maupun gubernur. “Mereka punya visi daerah,” ungkap Doktor Ilmu Politik dari Curtin University, Perth, Australia, itu.

Sebelumnya, anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR Effendy Choirie juga menyarankan hal yang sama. Menurut dia, tentara cenderung berpikir sentralistis. Itu kurang cocok dengan semangat otonomi daerah dan agenda reformasi birokrasi.

Terpisah, Direktur Eksekutif Study for Indonesia Government Indepth (SIGI) Medrial Alamsyah mengatakan, perekrutan Mendagri dari purnawirawan TNI tumbuh sejak era Orde Baru (Orba). Tujuannya tak lain mempertahankan dan menjaga stabilitas kekuasaan. “Ada kesan Mendagri juga ikut memainkan fungsi teritorial,” ujar Medrial.

Selama 45 tahun, pola itu terus berulang dari satu periode kabinet ke periode kabinet yang lain. Dengan demikian, tertanamlah semacam pemahaman bahwa Mendagri harus selalu mantan tentara.(pri/agm)

+

4

Pontianak Post

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar IHSG

2420.11 2415.95

Jumat 25/09-09

2468.9

2439.36

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Jumat 25/09-09

2444.58 0.98

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1783.63 2236.73 240.46 556.33 591.3

1.09 -1.07 -0.49 -1.23 -1.13

PROPERTY1 INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

60.01 695.33 296.92 275.01 473.04

-0.94 -0.86 -1.43 -0.55 -0.98

11/09 15/09 16/09 24/09 25/09

TOP VALUME Stock Harga BNBR 132 SDRA 250 BUMI 3300 FREN 60 LPKR 690 KIJA 135

% 0.00 13.63 -2.22 -1.63 -2.81 0.74

TOP VALUE Stock Harga BUMI 3300 BBRI 7600 INCO 4175 ASII 31300 TLKM 8650 BMRI 4525

Sabtu 26 September 2009

INDEKS GLOBAL % -2.22 0.00 -0.59 -1.57 -1.14 -0.54

TOP LOSER Stock Harga SCPI 36000 ASII 31300 ITMG 23800 INTP 10550 GDYR 8500 GGRM 14600

% -5.26 -1.57 -1.65 -3.21 -3.95 -2.01

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 9.330 10.330 AUD 8.061 8.929 EUR 13.680 15.150 JPY 103.00 114.00 SGD 6.575 7.286

Nilai 9707.44 2107.61 21024.4 10265.98 2662.82

(+/-) -0.42 0.00 -0.13 -2.64 -0.17

Sumber: eTrading.co.id 25/09/2009 19:0:0

Saham Perkebunan Tahan Koreksi IHSG Jakarta - Perburuan saham-saham sektor perkebunan selama setengah jam terakhir perdagangan Jumat (25/9) menahan laju kejatuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Indeks sektor ini menjadi satu-satunya yang berada di teritori positif.

IHSG ditutup di level 2.444,584, turun 24,318 poin (0,98%).

Indeks LQ45 ditutup di level 478,336, naik 5,671 poin (1,17%). Sebanyak 79 saham

naik, 103 saham turun dan 79 saham stagnan.

Perdagangan transaksikan sebanyak 54.119 kali dengan volume sebesar 2,094 miliar saham.

Nilai transaksi mencapai Rp 2,6 triliun.

Padahal setengah jam sebelum penutupan, nilai transaksi masih di kisaran Rp 1,7 triliun.

Pembelian masif pada saham-saham perkebunan membuat nilai transaksi mendadak naik.

Laju kenaikan cepat saham-saham perkebu-

nan memberikan sentimen positif bagi level IHSG yang pada penutupan sesi I siang tadi sempat anjlok 33 poin. Indeks saham-saham perkebunan memasuki teritori positif ditutup di level 1.783,627, naik 19,392 poin (1,09%).

Sementara seluruh indeks saham di sektor lainnya masih berada di teritori negatif.

Kontribusi kejatuhan IHSG terbesar pada sektor pertambangan, turun 24,412 poin (1,07%) ke level 2.236,729.

Tekanan jual pada saham-saham pertambangan saling tarik-menarik dengan dorongan beli secara cepat pada saham-saham sektor perkebunan.

Transaksi broker juga secara bersamaan meningkat pada sesi II perdagangan. Transaksi investor asing pun meningkat drastis dibandingkan dengan transaksi asing di sesi I. Total nilai pembelian asing di seluruh

pasar mencapai Rp 690,829 miliar, terutama di saham-saham perkebunan menjelang penutupan.

Total nilai transaksi jual asing sebesar Rp 1,106 triliun, terutama di sektor pertambangan.

Jika pada sesi I saham-saham kecil lapis dua alias second line memenuhi daftar top gainer , pada sesi II ini peta berubah total.

Saham-saham perkebunan merebut kursi dan mendominasi jajaran top gainer . (dro/dnl)

Subsidi Pajak Baru Terserap 20 Persen 2010 Dialokasikan Rp16,8 Triliun

FEDRIK TARIGAN/NONSTOP

ANTRI: Beberapa truk yang mengangkut Galon Air Mineral terlihat antre di stasiun pengisian galon air mineral di Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (25/9).Usai lebaran galon air mineral sangat susah di dicari di karenakan para pekerja Galon air mineral libur lebaran.

BEI Tunggu Penjelasan Utang BUMI hingga Selasa JAKARTA - Otoritas bursa memberikan waktu tiga hari bursa pada manajemen PT Bumi Resources Tbk untuk memberikan penjelasan lebih lanjut atas press rilis perseroan mengenai invetasi USD1,9 miliar dari China Investment Corporation (CIC). Menurut Bursa Efek Indonesia (BEI) terdapat beberapa hal yang perlu dipertegas mengenai adanya perbedaan bahasa maupun sistematik dari investasi tersebut.

Pada Kamis (24/9), BEI telah mengirimkan surat permintaan penjelasan ke BUMI. Dan saat ini BEI sedang menelaah beberapa aspek dari siaran pres yang dikeluarkan pada 23 September 2009.

Menurutnya, BEI menanyakan beberapa hal yang dirasa perlu diketahui lebih lanjut oleh pasar. Apalagi ada perbedaan penjelasan antara surat perseroan dalam bahasa Indonesia dan dalam bahasa Inggris terutama soal penggunaan utang baru ini, baik itu untuk belanja modal atau pembayaran utang.

“Kami minta jawaban tertulis hingga tiga hari bursa,” kata Direktur Penilaian BEI Eddy Sugito, kemarin (25/9). Itu berarte emiten dengan kode perdagangan Bumi tersebut harus memberikan penjelasan paling lambat Selasa pekan depan (29/9). BEI juga meminta kejelasan mengenai struktur debt-like instrument. “ Kami

ingin memperjelas instrumen semacam apa, lalu terms and conditions-nya seperti apa.” Mereka juga mempertanyakan soal Internal Rate of Return (IRR) sebesar 19 persen dan kupon utang 12 persen. Maupun selisih antara kupon bunga dan IRR yang mencapai 7 persen. “Sebenarnya, kita tidak mengkuatirkan apa-apa tetapi diharapkan dari keterbukaan informasi semakin jelas atau memadai,”imbuhnya.

Otoritas Bursa itu juga akan memeriksa keseluruhan dari beberapa rangkaian aksi korporasi yang dilakukan Bumi. Tindakan tersebut dilakukan untuk menilai apakah rangkaian tersebut memberikan nilai untuk BUMI dan pemegang saham.BEI

melakukan evaluasi mengenai substansi dari aksi yang dilakukan BUMI yang dilihat dari laporan keuangan Juni 2009.

Bumi dalam rilis 23 September 2009 menjelaskan bahwa mereka dan CIC telah menandatangani perjanjian investasi senilai USD 1,9 miliar dalam format instrumen sejenis utang. Dana tersebut akan digunakan untuk restrukturisasi hutang perseoan dan capex. Dan pembayaraannya akan dicicil terbagi atas USD 600 juta yang dibayar kembali pada tahun ke-4, USD 600 juta pada tahun ke-5, dan USD 700 juta sisanya pada tahun ke-6. Kupon bunga pinjaman sebesar 12 persen per annum dengan IRR sebesar 19 persen.(aan)

JAKARTA - Subsidi pajak untuk meringankan beban dunia usaha ternyata tidak berjalan efektif. Ini terlihat dari penyerapan subsidi pajak Ditanggung Pemerintah (DTP) yang masih rendah.

Deputi Menko Perekonomian Bidang Perindustrian dan Perdagangan Edy Putra Irawady mengatakan, data per akhir Juli menunjukkan, rata-rata penyerapan subsidi pajak untuk pos Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Bea Masuk (BM) DTP baru mencapai 20 persen. “Pokoknya rendah lah,” ujarnya di Kantor Menko Perekonomian kemarin (25/9).

Menurut Edy, penyerapan PPN DTP dan BM DTP ada di kisaran 28 persen untuk sektor elektronik, 24 persen untuk sektor otomotif, 2,5 persen untuk sektor industri kimia, dan 0,1 persen untuk industri perkapalan. “Yang sama sekali belum terserap adalah subidi PPN DTP minyak nabati,” katanya.

Tahun ini, pemerintah memasukkan fasilitas PPN DTP dan BM DTPdalam program stimulus fiskal. Subsidi pajak itu dimaksudkan untuk meringankan beban dunia usaha dalam menghadapi gejolak resesi perekonomian global. Total

stimulus yang diberikan dalam bentuk subsidi pajak pada 2009 adalah Rp13,3 triliun.

Edy mengatakan, lambatnya penyerapan subsidi pajak disebabkan oleh dua sisi, baik hambatan pada mekanisme birokrasi maupun kesiapan para pelaku usaha. Untuk itu, lanjut dia, mulai saat ini pemerintah akan melakukan aksi jemput bola dengan mendatangi pelaku usaha di sektor yang masuk dalam fasilitas subsidi pajak DTP. “Kalau penyerapannya tetap tidak optimal, akan dialihkan ke sektor lain, termasuk sektor jasa lainnya yang banyak membutuhkan,” terangnya.

Sementara itu, untuk fasilitas subsidi pajak tahun 2010, Wakil Ketua Panitia Anggaran DPR Harry Azhar Azis mengatakan, pemerintah dan DPR sudah sepakat untuk mengalokasikan dana sebesar Rp16,87 triliun dalam APBN 2010. “ Nilai subsidi pajak DTP yang disepakati memang lebih besar Rp3,45 triliun dari usulan awal pemerintah,” ujarnya.

Menurut Harry, alokasi anggaran untuk subsidi pajak DTP dibutuhkan untuk menyesuaikan kebijakan baru berdasarkan ketentuan Undang-undang Pajak, baik pajak penghasilan (PPh), UU pajak pertambahan nilai, dan pajak penjualan barang mewah (PPN dan PPnBM). (owi)

Pontianak Post

ekonomi bisnis

Sabtu 26 September 2009

5

Empatbelas Ruas Tol Naik 13 Persen

G20

Organisasi Ekonomi Utama Dunia G20 pada akhirnya bergerak menjadi organisasi ekonomi utama di dunia. G20 berhasil menggeser G7, G8, maupun G yang lainnya.

Hal itu diungkapkan staf khusus bidang internasional Presid e n S B Y, D i n o Patti Djalal kepada pers di lobi Hotel Westin, Pittsburgh, AS, Jumat (25/9).

Bergeraknya G20 menjadi kekuatan organisasi ekonomi dunia yang utama, menurut Dino, tak Dino Patti Djalal lepas dari efektivitas G20 yang terbukti mampu mengatasi krisis ekonomi global yang belum lama ini terjadi. “G20 berhasil menyelamatkan dunia dari kebangkrutan,” tandas Dino.

Mengapa G20 handal, menurut Dino, lantaran dalam setiap pertemuan G20, kesepakatan yang ada langsung ditindaklanjuti. Seluruh negara yang bergabung dalam G20 memiliki komitmen yang luar biasa dalam melaksanakan segala kesepakatan yang disetujui bersama.

Masih menurut Dino, hal itu sangat berbeda misalkan dengan G7 atau G8. “G7 setiap tahun bertemu dan menelorkan kesepakatan. Namun follow up -nya tidak ada. G7 mandeg sudah,” tandas Dino.

Amerika Serikat pun juga sudah sepakat G20 menjadi kekuatan ekonomi utama di dunia.

“Amerika sudah berubah dan itu merupakan perkembangan yang baik bagi ekonomi global,” kata Dino. (bdi/dnl/detik.com)

Terendah Rp500, Tertinggi Rp10.500

TEDY KROEN/ Rakyat Merdeka.

MELAUT: Sejumlah nelayan duduk menunggu malam hari untuk kembali melaut, di Muara Angke, Jakarta (25/09).

Setelah beberapa hari libur lebaran, aktivitas nelayan mulai kembali normal. Mereka melaut untuk memenuhi pasokan ikan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Bakrie Life Target Negosiasi Janji Bayar Kewajiban 30 Hari Lagi

Belanja Tambahan

JAKARTA — PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) menargetkan bisa melakukan proses negosiasi mengenai jadwal pembayaran kewajiban mereka pada nasabah, paling lama selama 30 hari terhitung sejak 23 September 2009. Manajemen perusahaan asuransi itu juga mengklaim bahwa telah memiliki dana hingga Rp500 miliar untuk membayar kewajiban sekitar Rp400 miliar nasabahnya.

“Pembayaran pada nasabah sudah ada, cuma tinggal tunggu penjadwalannya,” janji Direktur Utama PT Asuransi Jiwa Bakrie Timoer Soetanto dalam press conference kemarin (25/9) di kantornya.

Menurutnya, pertemuan manajemen dengan pemegang saham telah menghasilkan keputusan untuk mengamankan dana nasabah. Bakrie Life akan memperoleh dana Rp500 miliar dari PT Bakrie & Brothers Tbk, dalam bentuk medium secure notes

Mending untuk PLN ANGGARAN tambahan belanja Rp24 triliun pada APBN 2010 sebaiknya difokuskan untuk subsidi PLN ketimbang untuk biaya pemerintahan baru, agar PLN tidak menaikkan tarif listrik. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Kebijakan Publik, Perpajakan, dan Sistem Fiskal Hariyadi Sukamdani saat ditemui di kantor Menteri Keuangan, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Jumat (25/9).

Menurut Hariyadi, pemberian subsidi seperti yang dilakukan beberapa tahun ini terbukti tidak efektif. Alangkah baiknya, subsidi tersebut dialokasikan untuk mensubsidi PLN. “Pengalaman tahun ini sudah terbukti tidak efektif insentif semacam itu, lebih baik itu diberikan untuk mensubsidi PLN, agar mereka tidak perlu menaikkan TDL (Tarif Dasar Listrik),” ujar Hariyadi.

Hariyadi menambahkan jika dana tersebut dialokasikan untuk PLN, maka juga bisa membantu sektor industri karena industri tidak merasakan kenaikan TDL. Masih menurut Hariyadi, masalah TDL ini merupakan masalah bersama. Kalau PLN disubsidi sehingga tidak menaikkan TDL, maka itu akan mengurangi tarif multiguna, beban maksimal, dan beban puncak. “Ini masalah juga buat kita. Kita kena tarif multiguna, kena daya maksimal (10 persen di atas TDL), beban puncak, kalau disubsidi, itu bisa itu direduksi,” jelas Hariyadi.

Hariyadi berpendapat pemberian subsidi kepada PLN ini bisa menggerakkan perekonomian, selain memberikan insentif khusus bagi industri-industri yang ingin diperkuat, apalagi untuk sektor yang masih impor dengan jumlah tinggi. Seperti dengan peremajaan mesin dan memperkuat daya tahan produksi. (nia/dnl/detik.com)

Iman Sugema

RENCANA perubahan nama Bank Century menjadi Bank Mutiara merupakan satu-satunya cara agar bank valas tersebut nantinya bisa dijual.

Sebab saat ini, masyarakat lebih mengenal kebusukannya di masa lalu.

Menurut pengamat ekonomi dan perbankan INDEF, Iman Sugema, manajemen memang sebaiknya harus mengganti nama, jika ingin bisa terus bertahan dan mendapatkan kepercayaan dari nasabah.

“Hal tersebut perlu dilakukan kar-

ena masyakarat lebih banyak yang tahu busuknya Bank Century dibanding yang mengerti akan keunggulannya,” ujar Iman melalui pesan singkatnya di Jakarta, Jumat (25/9).

Iman menilai langkah tersebut merupakan satu-satunya cara agar bank valas bermasalah tersebut bisa mengubah citranya yang sudah sangat negatif di masyarakat saat ini. “Sebaiknya memang harus ganti nama kalau tidak ingin tinggal papan nama saja. Karena itu, nama Century tidak lagi

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS)

alaT VITal GELAR Pengobatan hj. ma IROT

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Agustus 2009

Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 928.30,RP. 999.56,RP. 1.073.01,RP. 1.110.46,RP. 1.148.38,RP. 1.185.83,RP. 1.223.75,RP. 1.262.21,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.201.43,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 84.96 %

Harga CPO/ Kg Rp. 5,557.29 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

MINGGU KE 1 BULAN AGUSTUS 2009 Komoditi Doc Broiler FS/ekor Broiler hidup/kg ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur ayam Ras/Kg

Komoditi

harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

7.000,17.500,35.000,69.000,30.000,60.000,18.500,-

harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

5.900,5.800,4.100,6.000,5.950,10.000,25.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 10.250 12.250 8.750 72.200 24.500 34.750 17.300 7.825 24.925 3.875 750 7.400 7.750 1.175 14.000 12.000 46.250 11.500 12.375 2.375 3.000 30.150 27.500 13.200

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar mahaR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

pembayaran. “Mungkin mulai pekan depan saat liburan selesai. Dan prinsipnya, mekanisme pembayaran akan lebih baik dibanding pengembalian dana nasabah sebesar satu persen per bulan. Tapi kalau diungkap sekarang masih terlalu prematur.”

Dan pada akhir November, Bakrie Life siap mengembalikan manfaat investasi yang terlambat selama dua bulan tersebut. Bakrie Life mulai gagal bayar manfaat investasi atau kewajiban pembayaran bunga sejak Juli 2009.

Bahkan setelah tiga bulan pertama 2009, dana pokok nasabah tidak bisa diambil. Timoer menjelaskan bahwa hal itu dikarenakan kinerja perusahaan sudah menurun dan berkinerja minus sejak Oktober 2008. Akibat krisis ekonomi menyebabkan mismatch antara aset dan liabilities perusahaan.

“Krisis global menjatuhkan nilai aset kami di pasar modal,” jelas dia. Apalagi perusahaan mengelola 80 persen dana invetasi nasabah di pasar modal melalui investasi saham, 15 persen deposito, dan sisanya disebar dalam aset lain seperti mortgage dan asuransi.(aan)

Bank Century Perlu Penggantian Nama

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

(MSN) dari total Rp4,5 triliun yang diterbitan perusahaan itu. “Sedangkan dana investasi yang harus dibayarkan sekitar Rp350 miliar. Jadi solvabilitas mencukupi.”

Dengan adanya suntikan tersebut, Timoer memastikan dana nasabah diamond investa (produk asuransi Bakrie Life dengan jenis investasi dana) kembali sepenuhnya kepada seluruh nasabah. Menurutnya dana MSN tersebut sudah ada sejak Mei 2009 didapatkan pemegang saham, namun secara formal belum ada di Bakrie Life. “Dana nasabah semua aman dan akan dikembalikan semuanya kepada yang berhak. Namun hanya mekanisme pengembalian dananya saja yang memerlukan kesepakatan dengan para nasabah.”

Ia mengatakan, jumlah seluruh dana 600 nasabah Diamond Investa sekitar Rp360 miliar dan semuanya pasti akan dikembalikan. Saat ini pihaknya akan mengumpulkan nasabah investasi dari beberapa area seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Jawa Tengah, untuk menegosiasikan mekanisme

JAKARTA — Pemerintah secara resmi telah mengeluarkan keputusan tentang kenaikan tarif 14 ruas jalan tol. Hal itu dituangkan dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 514/KPTS/2009.

Rata-rata, kisaran kenaikan tarif yang akan mulai berlaku 28 September 2009 sebesar 13 persen.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Nurdin Manurung mengatakan, evaluasi penyesuaian tarif tol ini didasarkan pada tingkat inflasi untuk periode 1 Agustus 2007 sampai 31 Juli 2009.

Kenaikan terendah naik Rp500 dan kenaikan tertinggi naik Rp10.500.

“Penyesuan sesuai dengan tingkat inflasi di daerah masing-masing, sesuai dengan yang diperoleh dari BPS (Badan Pusat Statistik—red),” katanya dalam konferensi pers di Kantor Direktorat Jenderal Pekerjaan Umum Bina Marga Jakarta, kemarin (25/9).

Penyesuaian tarif tol ini selengkapnya di sembilan kota besar, di antaranya Medan 14,15 persen, Jakarta 13,61 persen, Bogor 17,12 persen, Bandung 13,49 persen, Cirebon 18,56 persen, Semarang 14,03 persen, Surabaya 12,74 persen, Cilegon 16,43 persen, dan Makassar 13,98 persen. Semua permasalahan itu diserahkan kepada BPJT. Ruas-ruas tol yang naik (Golongan I Terjauh) Jakarta—Bogor— Ciawi sepanjang 59 kilometer PT Jasa Marga, yang mengalami kenaikan dari tarif terjauh golongan I dari Rp5.500 menjadi Rp6.500.

Selain itu, Jakarta—Tangerang panjang 33 kilometer PT Jasa Marga, naik dari Rp3.500 menjadi Rp4 ribu, Surabaya—Gempol pajang 49 kilometer PT Jasa Marga, naik dari Rp2 ribu menjadi Rp2.500, dan Padalarang—Cileunyi panjang 64,4 kilometer PT Jasa Marga naik dari Rp5.500 menjadi Rp6.500.

Di samping itu, ruas Belawan— Medan—Tanjung Morawa dengan panjang 42,7 kilometer yang dikelola PT Jasa Marga, juga mengalami kenaikan dari Rp4.500 menjadi Rp5 ribu. Serta ruas Palimanan—Kanci dengan panjang 26,3 kilometer PT Jasa Marga naik dari Rp7 ribu menjadi Rp8 ribu.

Ruas Semarang A, B, C, panjang 26,3 kilometer milik PT Jasa Marga juga naik dari Rp1.500 menjadi Rp2 ribu. Ruas Tol Dalam Kota panjang 50,60 kilometer naik dari Rp5.500 menjadi Rp6.500, dan Pondok Aren—Ulujami (golongan I tidak naik, tetap Rp2 ribu) golongan II naik dari Rp3.500 menjadi Rp4 ribu. Selain itu, ruas Tangerang—Merak dengan panjang 73 kilometer PT Marga Mandalasakti naik dari Rp18 ribu menjadi Rp28.500.

Sementara terdapat empat ruas tol yang sebelumnya direncanakan ditunda, juga mengalami kenaikan serupa dengan sepuluh ruas lain. “Karena selama satu bulan terakhir ini mereka sudah melakukan perbaikan, maka dinaikkan tarifnya pada 28 September 2009,” ujarnya.

Empat ruas itu antara lain Cikampek—Purwakarta—Padalarang dengan panjang 58,5 kilometer milik PT Jasa Marga golongan 1 jarak terjauh dari Rp24.500 menjadi Rp27.500. Di samping itu, Serpong—Pondok Aren panjang 7,24 kilometer milik PT Bintaro Serpong Damai, naik dari Rp3.500 menjadi Rp4 ribu.

Selain itu, ruas Ujung Pandang Tahap I dan II panjang 6,05 kilometer milik PT Bosowa Marga Nusantara naik dari Rp2 ribu menjadi Rp2.500, dan JORR (S,W2,S,E) panjang 45,37 kilometer milik PT Jasa Marga naik dari Rp6 ribu menjadi Rp7 ribu.

Pengumuman kenaikan mengecualikan untuk Pondok Aren—Ulujami (golongan II) di mana tarif tetap Rp2 ribu. (luq)

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

layak jual kepada nasabah baru,” tegasnya.

Hal senada juga dikatakan ekonom Bank BNI,TonyPrasetiantono.Iasepakatdengan rencana perubahan nama tersebut. “Citra Bank Century yang tercoreng memang harus secepatnya direhabilitasi,” ujarnya.

Menurut Tony, ada dua cara untuk melakukannya, pertama dengan mengubah nama dan logo. “Namun ini belum cukup. It is nessecary but not sufficient. Jadi diperlukan langkah kedua sebagai sufficient condotion yakni menanamkan kultur, visi dan

misi baru yang harus melekat erat di seluruh jajaran eks Bank Century,” paparnya.

Tony mengatakan bahwa saat ini karyawan Century pasti mengalami demoralisasi yang luar biasa dan ini yang harus direhabilitasi. “Kalau nantinya berhasil akan menjadi sebuah sejarah penting dalam industri perbankan kita. Saya yakin Pak Maryono (Dirut Century—red) suka dengan tantangan seperti ini. Harus dihadapi tak perlu dihindari,” pungkasnya. (dru/dro/detik.com)

ekonomi

6

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

Century Investasikan Sisa Bailout Jumlahnya Rp2 T ke SUN Jakarta - Dari total dana bailout atau dana talangan yang diberikan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) kepada Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun, ternyata ada sisa yang belum digunakan sebesar Rp2 triliun dan diinvestasikan ke Surat Utang Negara (SUN).

Demikian disampaikan Direktur Century Benny Purnomo, ketika ditemui di Kawasan Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (25/9).

“Dana sebesar Rp 6,7 triliun yang dikucurkan LPS semua sudah kita

buktikan dan tidak habis begitu saja karena Rp 2 triliun masih ada di Surat Utang Negara (SUN),” katanya.

Benny mengatakan manajemen Bank Century tidak menyalahgunakan dana penyertaan LPS, sehingga dalam audit yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tidak akan ditemukan penyalahgunaan dana.

Pasalnya laporan hasil audit BPK akan segera diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada hari senin 28 Oktober 2009.

“Kita yakin audit laporan BPK hasilnya bagus, namun itu di luar audit kebijakan yang diambil pemerintah,” ujar Benny.

Ia menjelaskan, audit yang dilakukan BPK kepada manajemen Century ada-

lah mengenai penggunaan dana yang disetor LPS. “Kemana saja dana itu dan bagaimana penempatannya,” kata dia.

Dikatakannya, sampai siang ini BPK juga masih mewawancarai beberapa pegawai Century dan kita juga telah memberikan semua data-data secara lengkap.

“Intinya bagaimana kita menggunakan semua dana sebesar Rp 6,7 triliun dengan tepat tidak ada penyelewengan dan kita optimis memang tidak ada yang disalahgunakan,” tegasnya.

Lebih lanjut ia mengatakan manajemen baru Bank Century adalah orang-orang yang benar-benar ‘clean’ dan bersih.

Senada dengan Benny, di tempat terpisah Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia

(BI), Darmin Nasution mengatakan BI telah membantu BPK dalam pemeriksaan audit tersebut.

Ia mengatakan, pihaknya sudah menjelaskan semua data-data yang ada kepada BPK. Karenanya, menanggapi pemberitaan terkait pernyataan Menteri Keuangan dan BPK mengenai data BI yang tidak akurat, Darmin mengaku tidak mengetahuinya.

“Harus dilihat dulu, bukt i n y a b a g a i m a n a ,” k a t a n y a .

Darmin sendiri menjelaskan bahwa sebenarnya dirinya sulit menjawab terkait validasi data tersebut. “Terutama soal kualitas,” ujarnya. (dru/dnl/detik. com)

Foto/Andri nurdriansyah/Rakyat Merdeka

KURANGNYA PASOKAN: Sejumlah Petugas tengah mengisi tabung - tabung gas di tempat pengisian gas di Pasar Rebo, Jakarta Timur, (24/9). Pascalebaran, warga Jakarta sulit mendapatkan gas elpiji dan sejumlah gas di pasar tradisional juga belum tersedia di karenakan masih banyak agen gas tutup karyawannya masih mudik.

Pemerintah Komitmen Bayar Sisa Utang Garuda Bank Mandiri Dapat 11 Persen Saham JAKARTA - PT Garuda Indonesia bisa sedikit bernafas lega. Hal itu setelah pemerintah memastikan akan turut menanggung utang maskapai plat merah itu ke PT Bank Mandiri Tbk yang totalnya sebesar Rp3,36. Menteri Negara Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) SofyanA. Djalil mengatakan kemungkinan pokok utang sebesar Rp1 triliun yang akan dikonversi menjadi saham.

Dia menerangkan nantinya pokok utang yang berupa obligasi wajib konversi atau mandatory convertible bond itu akan ditukar menjadi 11 persen saham.Yakni, pada penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/

IPO) pada pertengahan 2010.

“Kami masih akan membahas penyelesaian sisa utang Rp2,36 triliun. Bisa jadi diambilkan dari deviden PT Garuda atau dari sumber yang lain,” jelasnya ketika ditemui di kantornya kemarin (25/9).

Kemungkinan pembayaran sisa utang tesebut juga bisa diambilkan dari APBN atau pendanaan lain dari kementrian BUMN. “Bunganya bisa dibayar oleh pemerintah. Itu kan sudah komitmen pemegang saham pada waktu melakukan perjanjian dulu. Bank Mandiri tak perlu khawatir semuanya akan dibayar lunas,” jelasnya.

Dalam pelaksanaan IPO, Garuda rencananya akan melepas maksimal 49 persen saham, termasuk 11 persen saham milik Bank Mandiri. Bank BUMN tersebut mengungkapkan Garuda memiliki total utang senilai Rp 3,36 triliun. Kewajiban tersebut

merupakan akumulasi dari pokok utang plus tingkat keuntungan atau internal rate of return (IRR) sebesar 18 persen terhitung sejak 2001.

“Hal tersebut tertuang dalam keputusan komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK) tahun 2000, SK Menkeu, dan RUPS Garuda. Teknisnya nanti kita bicarakan. Tenang saja lah, pemerintah kan tidak akan lari,” tegasnya.

Dalam melakukan konversi sahamnya, pemerintah akan mempertahankan kepemilikan saham sebanyak 51 persen agar tetap menjadi pemilik minoritas.

Maka dari itu, jumlah utang yang akan dikonversi hanya kewajiban pokoknya saja.

“Apabila semuanya, nanti Garuda jadi milik Mandiri dan bukan BUMN lagi. Kami yakin masih akan mampu membawa Garuda jadi lebih baik di masa datang,” ujarnya.(luq)

Holding BUMN Sektor Keuangan Tak Mendesak Walaupun deJakarta - Kemikian, pihaknya menterian Negara tetap akan menerusBadan Usaha Milik kan pembentukan Negara (BUMN) induk usaha tersebut mengungkapkan karena merupakan pembentukan inbagian dari restrukduk usaha atau turisasi BUMN. holding company “Tapi pemerintahan BUMN Perbankan sekarangkan tidak dan Jasa Keuangan mungkin, nanti tidak akan menjadi saja pemerintah prioritas. baru,” ungkapnya.

Menurut MenInduk usaha bank teri Negara BUMN Sofyan Djalil dan jasa keuangan Sofyan Djalil, pembentukan holding company BUMN itu ditargetkan selesai tersebut terkait dengan undang- akhir tahun 2010. Total aset yang undang Bank Indonesia (BI) bakal dimilikinya diperkirakan mengenai kepemilikan tunggal senilai Rp 900 triliun. Sebel(Single Presence Policy/SPP). umnya, pihaknya menyatakan Saat ini BI sedang melakukan akan ada beberapa asuransi pelat berbagai revisi terkait arsitektur merah yang tidak diikutsertakan dalam holding tersebut. perbankan Indonesia.

Perusahaan asuransi terse“Sekarang ini kita holding bank BUMN tidak menjadi pri- but merupakan asuransi yang oritas. BI kan sedang melakukan terkait dengan kegiatan sosial, review, jadi kalau SPP nanti antara lain PT Asuransi Kestidak ada, holding BUMN jasa ehatan Indonesia (Askes), PT keuangan tidak mendesak,” Jaminan sosial dan Tenaga Kerja ujarnya di kantornya, Jalan Me- (Jamsostek) dan PT Tabungan dan Merdeka Selatan, Jakarta, dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen).(ang/dnl/detik.com) Jumat (25/9).

Tarif Tol Bandara Turun Rp1.000 Jakarta - PT Jasa Marga selaku operator tol bandara (Prof. Dr. Ir. Sedyatmo) akan memberlakukan sistem transaksi satu kali pada tanggal 28 September 2009 pukul 00.00. Sehingga dengan adanya sistem transaksi satu kali ini maka tarif tol golongan I dari arah kapuk menuju Bandara Soekarno Hatta yang semula bertransaksi di dua gerbang tol dengan akumulasi tarif sebesar Rp 5.500, sekarang hanya akan melakukan sekali transaksi dengan membayar Rp 4.500 atau turun Rp 1.000.

Sedangkan untuk tarif untuk golongan II Rp 5.500, golongan III Rp 7.000, golongan IV Rp 8.500, dan golonganV Rp 10.000.

Tujuannya untuk mengurangi kepadatan pengguna tol, sebab pengguna tol yang berasal arah Jakarta maupun yang dari arah Kamal atau Pantai Indah Kapuk (PIK) dikenakan tarif yang sama. “Kita akan menerapkan sistem satu kali transaksi, ini akan memudahkan pengguna tol dari Jakarta ke arah Bandara maupun arah sebaliknya dengan hanya melakukan satu kali

transaksi yang besaran tarifnya berdasarkan rata-rata panjang perjalanan,” kata Direktur Utama Jasa Marga Frans Sunito di kantor Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta, Jumat (25/9).

Berdasarkan statistik pengguna tol bandara sebanyak 62% adalah pengguna jalan tol dari Jakarta menuju ke Bandara atau sebaliknya. Sedangkan sisanya 38% adalah lalu lintas dari dan ke arah Kamal dan Pantai Indah Kapuk (PIK), yang semuanya akan dikenakan tarif yang sama.

Pengguna jalan tol dari arah Jakarta ke Bandara hanya akan melakukan sekali transaksi di gerbang tol Cengkareng, sedangkan pengguna jalan tol dari bandara menuju Jakarta hanya akan melakukan transaksi di gerbang tol Kapuk. Bagi pengguna jalan tol dari Jakarta menuju penjaringan akan melakukan transaksi di gerbang tol Kamal 1, dan pengguna jalan tol dan bandara menuju Kamal dan PIK, transaksi masingmasing dilakukan di gerbang Kamal 2 dan Kamal 3.(hen/dnl)

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

Sakit Kepala Sebelah Dapat Diatasi dengan Maureen Maureen Kaya Nutrisi, Serat dan Vitamin PENGALAMAN setelah mengkonsumsi Maureen? D Juanda (34 tahun), warga Jalan Perum Masyega, Batam mengalami keluhan sakit kepala sebelah/migren yang sudah deritanya sejak 1 tahun lalu, mungkin kondisi ini disebabkan karena terlalu keras berpikir dan kesibukannya sebagai service dan rental komputer, sehingga dirinya jarang memperhatikan pola makan dan tidur yang baik.

Bila sakit kepala saya kambuh, saya langsung minum obat sakit kepala untuk mengurangi rasa sakitnya saja, tetapi tidak bisa bertahan lama kira-kira 1 hari. Kondisi ini membuat saya hampir rutin setiap hari mengkonsumsi obat sakit kepala sebelah/migren.

Akibatnya bila terkena serangan yang berat, saya tidak bisa bekerja dan itu membuat pekerjaan yang tidak terselesaikan menjadi beban psikologis bagi saya. Untuk kedokter specialis saraf tidak pernah saya lakukan karena saya hanya berfikir mungkin saya kurang tidur saja.

D Juanda Akhirnya kondisi saya mulai membaik setelah saya minum susu bubuk kedelai Maureen yang pada waktu itu dikirim dari keluarga saya di Jakarta.

Saya mengenal susu bubuk kedelai Maureen dari email saudara saya yang sudah rutin meminum susu kedelai Maureen. Saya tertarik juga dan karena waktu itu di Batam tidak ada yang menjual Maureen, maka saya minta dikirimkan sebanyak 6 kotak. Setelah saya rutin mengkonsumsinya, hasilnya sangat membantu kondisi tubuh saya terutama sakit kepala sebelah/migren sudah jarang kambuh lagi, bahkan sampai hari ini. Selain badan terasa enak dan tidak capek, tidurpun menjadi nyenyak. Sekarang setiap hari saya tidak pernah lupa minum susu bubuk kedelai Maureen. Terima kasih dan coba buktikan khasiatnya Maureen seperti saya.

Dr. Denkam Harman menyatakan Isoflavon dan lesitin dapat meregenerasi kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas dan didalam susu bubuk kedelai Maureen terdapat Isoflavon dan lesitin serta hormon-hormon untuk proses regenerasi sel-sel yang rusak sehingga dapat mencegah Arteriosclerosis (penyempitan pembuluh darah) terutama keotak, serta meningkatkan pembentukan Accthylcholine (zat untuk Neurotransmitter pada otak) sehingga dapat membantu jaringan urat syaraf dan kemampuan kerja otak menjadi lebih baik. Selain itu, susu kedelai Maureen juga kaya akan vitamin A, B kompleks, C, E dan vitamin K, zat besi, enzyme, seng, kalsium, fosfor, 8 asam amino, licitin, magnesium dan lain-lain.

Produk Maureen diolah secara higienis dengan formula yang telah disempurnakan. Produk ini bukanlah obat, tetapi solusi untuk memelihara kesehatan bebas dari obat-obatan.

Susu kedelai Maureen alami dan higienis, tanpa bahan pengawet, bersertifikat Halal MUI, sertifikat mutu barang, rasanya enak dan lezat dan harganya Rp. 27.000/kotak isi 200g.

Dapatkan di Toko-toko obat dan Apotik hub: 0561-7562277 Apt Makmur I/II, Apt Gajahmada, Apt Merdeka Timur, Apt Mandiri I/II, Apt Mulia, Apt Amelia, Apt Imam Bonjol, Apt Sui Raya Dalam, Apt Murni, Apt Vega, Apt Sha-sha, Apt Fajar, Apt Cipta, Apt Bersama, Apt Sejahtera. TO. Jenaka, TO.Sinar Abadi I/II, TO. Sinar Mutiara, TO. Seruni, TO. Batara, TO. Ericia. Sui Pinyuh : TO. Ceria. Mempawah: Toko Sakura, TO. Sumber Sehat, TO. Vitalitas, Apt Mempawah. Nanga Pinoh: TO. Lestari I/ II. Jungkat: TO. Patent. Sambas: TO. The Santos. Bengkayang: TO. Berkat. Singkawang: Apt Dipo Farma. Apt Asean. TO Rasa. RM Vegetarian Maitreya. Putussibau: MM Tita. Sintang: 081345190089, Intan Market,Apt Husada I/II, Istana Mitra Glend.

Tebas: T.O Vitalitas. Ketapang : 081345957546, MM Sunkist.

Sanggau: 085252375008, TO Mandiri, Apt. Matahari. Ngabang: Abun 08125670619.(biz)

Produksi 20 Ribu Bph Masih Akhir Oktober JAKARTA-Mobil Cepu Limited (MCL) menargetkan baru bisa melakukan pencapaian produksi minyak sebesar 20 ribu barrel per hari (bph) pada akhir Oktober. Padahal pemerintah menginginkan target early production itu akan tercapai pada akhir tahun lalu dan diundur sampai akhir September atau awal Oktober 2009.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Evita Herawati Legowo mengatakan pihaknya sangat berharap target tersebut bisa terealisasi. “Kami telah mengeluarkan sertifikasi kelayakan operasi fasilitas produksi. Tertundanya produksi awal Blok Cepu tersebut karena kilang milik PT TWU (Tri Wahana Universal, Red) masih dalam tahap commisioning atau uji coba,” terangnya di Gedung Departemen ESDM, Jakarta , kemarin(25/9).

Evita menuturkan sebelum 30 September proses commisioning selesai. Ia berharap pada awal Oktober kilang milik TWU sudah bisa menerima sebesar 6.000 bph dari Mobil Cepu Limited, anak usaha ExxonMobil Indonesia . “Produksi 20.000 bph itukan baru bisa keluar kalau 6.000 bph itu diambil TWU, terus yang 14.000 bph bisa tersebar lewat pipa milik Pertamina dan Petrochina,” tegasnya.

Dia juga berharap agar produksi puncak sebesar 165.000 bph dari lapangan Banyu Urip tersebut tidak molor hingga tahun 2013.

Awalnya produksi puncak blok ini ditargetkan pada Maret 2010.

“Kita harapkan tidak molor semuanya. Kita akan lihat betul kirakira bisa kapan target tercapai,” terangnya Saat ini pihaknya masih menunggu hasil evaluasi dari Tim Peningkatan Percepatan Produksi Migas (P3M) mengenai penyebab tidak tercapainya target tingkat produksi blok dan juga keterlambatan produksi dari lapangan tersebut. Tim ini sudah bekerja sejak awal September. “Kami harapkan hasilnya bisa diketahui segera mungkin agar bisa dilakukan upaya percepatan,” jelasnya.

Sebelumnya, Kamis (24/9) Kepala BP Migas Raden Priyono menuturkan, produksi minyak Cepu sudah menanjak dari 2-3 ribu bph pada awal bulan, sekarang sudah mencapai di atas 6 ribu bph. Peningkatan produksi tersebut didukung oleh siapnya tanki penampungan serta pipa distribusinya. “Secara perlahan-lahan akan diusahakan dinaikkan ke 6000 bph akhir September atau awal Oktober tergantung progress SAT? EPF (Site Acceptance Test Early Production Facilities )? jelasnya.

Selain itu, Senior Vice President ExxonMobil Maman Budiman menyatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan untuk start up (uji coba) fasilitas produksi awal dengan kapasitas 20 ribu bph. Saat ini rata-rata produksi harian blok Cepu sekitar 5.000 barel.(luq)

komunikasi bisnis

7

Advertorial

Nikmati Serunya Liburan di Kolam Renang J.C Oevaang Oeray LIBURAN Hari Raya Idul Fitri telah dinanti-nantikan baik anak-anak maupun dewasa. Setelah melaksanakan ibadah puasa, liburan sekolah maupun di perusahaan menjadi salah satu hal yang dinanti-nantikan untuk berkumpul dan bersilahturahmi dengan keluarga, kerabat maupun sahabat.

Kolam renang & Rekreasi air J.C Oevaang Oeray telah menjadi salah satu sarana atau tempat untuk berekreasi dan menikmati liburan bersama keluarga maupun sahabat. Dengan berbagai fasilitas lengkap serta pelayanan yang disediakan, Kolam renang ini selalu menjadi pilihan favorit sebagai tempat berekreasi yang seru dan menyenangkan.

Baik anak-anak maupun dewasa dapat berenang sepuasnya. Terdapat empat kolam renang yang variatif, yakni satu buah kolam renang dewasa ukuran Olympic dan dua buah kolam renang anak dengan berbagai jenis permainan yang menarik serta satu kolam renang yang terbaru yakni Kolam renang dengan fasilitas Air Terjun yang sangat memanjakan pengunjung.

Dengan adanya fasilitas Permainan

KOLAM AIR TERJUN: Bermain di air terjun Kolam Renang J.C Oevaang Oeray sangat menyenangkan.

Air seperti Luncuran Mini Spiral, Luncuran Balap, Luncuran Lebar serta Ember Tumpah membuat anak-anak maupun dewasa menjadi semakin menggemari kegiatan berenang dan betah untuk berenang sepuasnya. Permainan yang terbaru

yakni Luncuran Giant Spiral sepanjang 61 meter, dapat memberikan sensasi luar biasa bagi pengunjung yang senang akan permainan yang memompa adrenalin.

Fasilitas lain yang disediakan yakni penjualan perlengkapan renang serta

terdapat pula penyewaan pelampung sehingga anak-anak dalam usia dini dapat belajar berenang. Terdapat pula kafetaria dengan menu-menu yang variatif sehingga pengunjung tidak perlu kuatir kelaparan apabila merencanakan untuk berlibur seharian di tempat rekrasi kolam renang ini.

Berbagai pelayanan yang disediakan seperti penjagaan LifeGuard yang selalu siaga dan ramah serta keindahan dan kebersihan di areal kolam renang, semakin melengkapi kepuasan pengunjung yang memilih untuk berlibur.

Dengan harga tiket masuk yang terjangkau, yakni Rp 15.000 (Senin s.d Jumat) & Rp. 25.000 (Sabtu, Minggu & Hari Libur Nasional) serta berlokasi strategis di Kompleks GOR Pangsuma, JalanAYani, Kolam Renang J.C Oevaang Oeray telah menjadi salah satu tempat rekreasi favorite bagi penggemar berenang di Pontianak.

Tunggu apa lagi? Segera ajak keluarga, serta kerabat dan sahabat untuk berlibur bersama di Kolam Renang J.C Oevaang Oeray.

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor 0812 564 2040 (SMS). (biz)

Cetak Wisudawan, STT Ekklesia Terus Berkembang PROSESI wisuda VIII dan Diesnatalis ke-13 Sekolah Tinggi Teologi (STT) Ekklesia Pontianak di Gedung Kartini kemarin (25/9), berlangsung sukses. Sebanyak 379 wisudawan mengikuti prosesi dengan lancar.

Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs Christiandy Sanjaya SE yang hadir diselasela acara menyampaikan selamat pada semua wisudawan. “Kita tahu masyarakat Kalbar masih sangat membutuhkan sentuhan pendidikan mental spiritual yang menjadi tugas para lulusan,” katanya.

Ia ingin agar pelaksanaan wisuda tidak hanya menjadi rutinitas. Pelaksanaan wisuda, apalagi sudah yang ke-8, harus dapat memicu manajemen lebih baik lagi kedepannya. “Seluruh lulusan STT Ekklesia dituntut tidak hanya menerapkan ilmunya tapi juga bekerja penuh iman dalam masyarakat. Mereka dapat menjadi agen pembangunan di daerah masingmasing,” ujarnya.

Pdt Daniel Alpius MTh, Ketum Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia Wilayah Kalbar menyampaikan, Kalbar masih sangat memerlukan guru-guru agama kristen. Baik mereka yang honor maupun diangkat pemerintah. “Banyak juga tamatan dari sini yang telah menjadi guru honorer,” katanya.

Desakan dan harapan untuk pengangkatan guru honorer menjadi PNS telah

diserukan, seperti di Landak. Di sana sangat kekurangan guru agama, yang ada pun banyak honorer. “Karenanya mereka telah langsung mengusulkan pada BKD, tapi untuk pengangkatan PNS, Depag dan pemda yang lebih berhak,” ujarnya.

Drs Y Kalvin Pietter MSi, Pembimas Masyarakat Kristen Kanwil Depag Kalbar berterimakasih pada STT Ekklesia, yang telah mencetak tenaga pendidik agama kristen. Itu sesuai UU No.14 tahun 2005, dimana guru harus minimal S1 untuk keperluan sertifikasi. “Kita juga setiap tahun mengajukan pengangkatan honorer guru agama menjadi PNS, mengingat sangat tingginya kebutuhan guru agama di Kalbar.

Untuk SD saja di 2009 Kalbar butuh lebih dari 1.000 guru agama, jumlah ini belum untuk SMP dan SMA,” katanya.

KetuaYayasan Sejahtera Indonesia yang menaungi STT Ekklesia, Ev Antonius Uar BSc mengungkapkan, STT Ekklesia berdiri 1 Juli 1996 dan mulai beroperasi 1 Agustus 1996. Pada usia 13 tahun, STT Ekklesia berhasil mencetak lebih dari 1.000 wisudawan. “Usia ini tergolong muda, tapi kita harus tetap kokoh untuk menghadapi tantangan dunia yang semakin berat,” ujarnya.

Pendiri dan Rektor STT Ekklesia Pontianak, Pdt Dr Barnabas Simin MTh menyampaikan, STT Ekklesia tetap melakukan pengembangan kedepan sesuai

Made Frans/Pontianak Post

WISUDA: Wisudawan mengikuti prosesi wisuda di podium dari rektor, serta jajaran staf dan pemimpin STT Ekklesia Pontianak.

dengan tuntutan BAN PT sesuai UU No.20 tahun 2003 untuk lebih eksis. Hingga tahun ini, STT Ekklesia baru memiliki dua jurusan. Kedepan ada rencana untuk menambah jurusan musik atau teknik menulis buku. “Kita juga bakal lebih mengadakan kerjasama dengan STT lain se-Indonesia, terutama untuk tenaga dosen dan referensi perpustakaan. Saat ini masih ada sekitar 600 mahasiswa lagi yang masih belajar di sini,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua STT Ekklesia Pdp Harry Saderach Simin STh MM MH (CD) menyampaikan perlunya para lulusan bersikap sebagai pemimpin di daerah masing-masing. “Hanya dengan jiwa kepemimpinan yang penuh nilai kristiani, mereka dapat menjadi agen-agen pembangunan yang baik, seperti harapan dari Pak wagub,” pungkas kandidat Doktor PAK dari Institute Teologi dan Keguruan Indonesia (ITKI) Jakarta itu.(mde/pk)

Ibu Hamil Harus Tahu Ini BILAAnda seorang wanita yang tengah hamil, maka Anda harus memperhatikan gizi yang seimbang dan protein lengkap dengan berbagai jenis asam amino yang esensial dibutuhkan oleh tubuh yang tengah menjalani kehamilan tersebut.Asupan gizi biasanya diperoleh dari makanan dan tambahan susu ibu hamil. Tapi tahukah Anda bahwa para ahli nutrisi juga merekomendasikan agar ibu hamil mengkonsumsi sari kedelai sebagai sumber asupaan nutrisi dan gizi?

Sari bubuk kedelai murni Natoya dijadikan pilihan untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi Anda yang tengah hamil.

Sebab dalam Natoya tersimpan banyak sekali senyawa penting yang diperlukan selama masa kehamilan. Misalnya, isoflavon, mineral, berbagai asam amino, aneka vitamin dan asam folat serta karbohidrat sebagai sumber energi. Memilih susu kedelai Natoya sebagai menu sehari-hari ibu hamil akan menghasilkan tubuh yang jauh lebih sehat, disamping juga mampu menghasilkan ASI yang banyak dan sehat.

Uniknya, Natoya selain dianjurkan

dikonsumsi ibu hamil, juga dapat diberikan untuk balita sebagai makanan pendamping ASI. Karena ada bayi yang mengalami masalah pencernaan dan tidak toleran dengan susu sapi.

Langkah terbaik mengatasi masalah ini adalah memilih alternatif pemberian susu kedelai Natoya yang jelas tidak mengandung lemak susu (laktosa). Fungsi susu kedelai dapat dijadikan sebagai pengganti susu sapi sekaligus sebagai makanan pen-

damping ASI. Penelitian di University of Texas menemukan bahwa konsumsi susu kedelai dapat menabung 50 % kalsium yang berguna untuk pertumbuhan tulang dan gigi, dibanding apabila balita mengkonsumsi susu sapi dan hewani lainnya.

Natoya yang juga mengandung peptide atau rangkaian asam amino dapat menciptakan sistem kekebalan tubuh bayi terhadap berbagai penyakit. Sementara kandungan asam amino lisin kedelai yang cukup tinggi dapat meningkatkan nilai gizi protein dari nasi dan sereal lainnya.

Bagi ibu hamil dan yang memiliki balita, Natoya dapat diperoleh di berbagai toko obat dan apotik, dalam kemasan cantik 200 gram dengan takaran terukur karena dibungkus dalam 10 sachet 20 gram, praktis digunakan dimana saja. Kemasan baru Natoya ditandai dengan tulisan timbul pada merek berwarna putuh dan latar hijau, serta tulisan Natoya tersamar di bagian belakan sebelah atas. Kemasan baru ini dihadirkan demi menghindari pemalsuan dan kenyamanan Anda. Segera dapatkan Natoya di Supermarket, Swalayan, Apotik

& Toko Obat ternama di kota Anda. Untuk informasi dapat menghubungi perwakilan Pontianak:(0561)7559489/081522515978, Asoka Baru Swalayan, Tk A.C.I, Tk Ada Mari, MM Citra Abadi, MM Mitra Jaya, Tk Swalayan Pesona, King Mart Swalayan, MM Simpang Sepakat, MM Aman Jaya, MM Rezeki Pal, MM 818, MM Mitra Jaya, Koperasi Bank Kalbar, Garuda Mitra Swalayan, Apt Damai, Apt Imam Bonjol, Apt Irma, Apt Sahabat, Apt Mitra Setia, Apt Zam-Zam Parma, Apt Tanjung Pura, Apt Utama,Apt Cipta,Apt Pelangi,Apt Husada, Apt Seroja, Apt Anda, Apt Makmur 2, Apt Mulya, Apt Mandiri, Apt Mandiri 2, Apt Sadar, Apt Puspa, Apt Merdeka Timur, Apt Murni,Apt Serdam,TOAsia,TO Batara Serdam, TO Segi 8, TO Devin, TO Jenaka, TO Mitra Mandiri, Ketapang: 081256138089, Citra Jeruju Swalayan, Citra Niaga Swalayan, MM Makmur Kencana, MM Sim Jaya Abadi, H Mart Swalayan, TO Sumber Mandiri, TO Meriah, TO Asia Mitra Usaha, TO Seruni, TO Fajar, TO Segar Bugar, TO 168, TO Bintang Jaya. Terdaftar di Depkes RI P-IRT 80632170106.(biz)

kalbar

8 SINTANG

Lestarikan Adat dan Budaya BUPATI Sintang Milton Crosby mengajak masyarakat untuk terus melestarikan adat dan budaya, khususnya yang ada di Kabupaten Sintang.

“Kepada masyarakat Sintang agar selalu memelihara kondisi aman, tentram, tertib, dan selalu taat kepada orangtua dalam rangka kita membangun peradaban. Pengukuhan Milton Crosby Tumenggung untuk menjawab krisis identitas dan otoritas dalam masyarakat Dayak” ujar Bupati baru-baru ini di Dusun Bintang Tani, Desa Benua, Kecamatan Tempunak.

Ia juga memberikan ucapkan selamat kepada Tumenggung dan Tungkat Tumenggung yang baru saja dikukuhkan. “Mari kita lestarikan adat dan budaya bangsa kita,” ucapnya.

Adapun prosesi pengukuhan Tumenggung Tempunak Tengah dilaksanakan di Gereja Katolik Dusun Bintang Tani dan dihadiri Bupati yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Dewan Adat Dayak (DAD), anggota DPRD Sintang Zainudin, Ketua I DAD Kabupaten Sintang F Kincong beserta jajaranya. Dalam prosesi tersebut, Gunsing sebagai tokoh adat mengambil sumpah Atoi sebagai Tumenggung dan Sekius sebagai Tungkat Tumenggung Tempunak Tengah periode 2009—2019.

Setelah diambil sumpah tokoh adat, DAD Kabupaten Sintang yang diwakili Ketua I DAD F Kincong mengukuhkan Atoi sebagai Tumenggung dan Sekius sebagai Tungkat Tumenggung Tempunak Tengah periode 2009—2019. Pengukuhan disaksikan Bupati, jajaran pengurus DAD Kabupaten Sintang, kepala desa, tokoh adat dan masyarakat yang mendiami tujuh desa yang berada dalam wilayah hukum Tumenggung Tempunak Tengah. Di kecamatan Tempunak terdapat empat wilayah ketumenggungan. Pengangkatan Atoi sebagai Tumenggung dan Sekius sebagai Tungkat Tumenggung Tempunak Tengah periode 2009—2011 berdasarkan SK DAD Kabupaten Sintang Nomor : 19/SK/DADSintang/IX/2009 tanggal 18 September 2009 dan ditandatangani Ketua DAD Kabupaten Sintang A Mikael Abeng serta Sekretaris DAD Askiman. Ketua I DAD Kabupaten Sintang F Kincong dalam sambutannya mengharapkan agar tumenggung bisa bersikap adil, jujur, dan penuh dedikasi. “Setiap keputusan akan dipertanggungjawabkan secara hirarki dan kepada masyarakat. Karena tugas tumenggung merupakan hakim adat. Untuk itu saya juga minta tumenggung segera membentuk mantri adat yang dalam proses persidangan berfungsi sebagai pengacara/advokad bagi pihak yang bermasalah,” jelasnya. (far)

SANGGAU

Potensi Imigran Gelap SEJAUH ini, kasus imigran gelap di Kabupaten Sanggau masih relatif kecil.

Meskipun begitu, pemerintah daerah mesti memiliki langkah-langkah untuk menangani kasus seperti ini. Syamsuwir dari tim sosialisasi penanganan imigran gelap Provinsi Kalimantan Barat saat menggelar acara di Sanggau belum lama ini memaparkan, bahwa perkembangan lingkungan strategi global, regional, dan nasional, telah menunjukkan betapa besarnya pengaruh globalisasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Lalu lintas orang dari dan ke luar negeri semakin meningkat, demikian pula kedatangan orang asing ke Indonesia dengan berbagai maksud dan tujuan yang semakin bervariasi. Indonesia merupakan bagian dari tata pergaulan masyarakat dunia, yang terikat pada tatanan nilai internasional yang berlaku.

Sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 9 Tahun 1992 menegaskan, orang asing yang masuk ke Indonesia haruslah dalam kerangka selective policy, yaitu hanya orang asing yang dapat memberikan manfaat bagi kesejahteraan rakyat, bangsa, dan negara, serta tidak membahayakan keamanan dan ketertiban, serta tidak bermusuhan baik terhadap rakyat, bangsa, dan NKRI yang berdasarkan kepada Pancasila dan UUD 1945, serta membawa dampak positif.

Namun yang perlu diwaspadai adalah dampak negatif dari kegiatan keluarmasuknya orang asing, berupa masuknya budaya asing yang bertentangan dengan nilai-nilai budaya bangsa, timbulnya pelanggaran dan kejahatan berupa trans nasional crime (kejahatan lintas negara), terorisme, money loundring, trafficking, dan sebagainya.

Sementara itu, pemantauan kegiatan orang asing dengan berbagai status, keberadaannya tidak hanya merupakan tugas dan tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Maka, gubernur dan bupati/ walikota perlu melakukan langkah-langkah kongkrit dalam melakukan perlindungan, pengayoman, pelayanan dan pengamanan, serta penegakkan hukum/peraturan perundang-undangan, yang berlaku terhadap orang asing yang berada di wilayah RI. Kabupaten Sanggau sebagai salah satu daerah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia, sehingga peluang migrasi berpotensi besar dapat terjadi. Apalagi tidak semua akses/pintu masuk dapat terpantau secara maksimal.

Ditunjang lagi, sosio cultural masyarakat yang dikenal ramah dan dapat menerima pendatang dengan baik. Sehingga daerah ini dipandang cukup aman sebagai transit para imigran gelap. (An)

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

Jika Fee 25 Persen Terbukti, Dua Pihak Bisa Dibui SANGGAU — Informasi pemotongan dana proyek pembangunan unit sekolah baru (USB), bantuan dari Australia oleh oknum di Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Sanggau sampai saat ini masih dipertanyakan. Jika terbukti adanya fee sebesar 25 persen tersebut, maka kedua belah pihak bisa dibui dengan tuduhan bekerjama melakukan tindakan korupsi.

Hal tersebut disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sanggau Bambang Harianto beberapa waktu lalu di Sanggau. ditegaskannya bahwa tindakan ini dapat mengarah kepada tindakan korupsi karena telah merugikan negara. Siapapun

hijau dengan tuduhan yang terlibat, baik yang sama. langsung maupun Beberapa LSM yang tidak langsung, maka memantau aktivitasakan bisa dikenai aktivitas tersebut mejeratan hukum sepnyampaikan dukunerti sesuai dengan gannya kepada pihak ketentuan yang berKejaksaan Negeri (Kelaku. “Korupsi itu jari) Sanggau untuk terjadi karena adanya mengusut tuntas hal kerjasama antara beini. Menurut mereka berapa pihak. Semua hal ini kelak pasti akan yang terlibat bisa berdampak positif terdijadikan tersangka,” Bambang Harianto hadap berbagai hal, tegas Bambang.

Artinya, dipaparkan dia, jika terutama pada dunia pendidikan.

“Kami sebagai lembaga yang memang fee tersebut diambil atas kesepakatan antara kontraktor memantau hal-hal semacam dengan oknum Disdikpora, maka ini di Sanggau sangat-sangat keduanya bisa terseret ke meja mendukung jika Kejari Sanggau

benar-benar ingin mengusut kasus ini. Ini demi kepentingan dunia pendidikan yang ada di daerah ini,” ujar Edi Sofyan, ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Nusantara Coruption Watch (NCW) Sanggau. Ia mengatakan bahwa salah satu efek negatif dari pemotongan sebesar 25 persen dari nilai proyek jelas akan sangat berpengaruh terhadap kualitas pembangunan fisik sekolah nantinya.

Sementara dari pihak penyandang dana menginginkan agar kualitas pembangunan sesuai dengan dana yang mereka berikan.

Saat dikonfirmasi ulang, Kepala Disdikpora Sanggau Yohanes Kitteng masih menyangkal akan

adanya pemotongan tersebut.

“Setahu saya tidak ada potongan sebesar 25 persen tersebut. Coba saja tanya ke konsultannya,” ujar Kiteng.

Sebagai pihak yang tidak terlibat langsung dalam pembangunan, mantan Asisten I Sekretriat Daerah Pemerintah Kabupaten Sanggau ini dengan tegas menyangkal tuduhan tersebut. dijelaskannya Disdikpora baru akan memiliki andil setelah bangunan sekolah selesai dibangun. “Bangunan tersebut baru akan diserahkan kepada Disdikpora dan ke depannya akan menjadi hal milik Disdikpora untuk dikelola,” tambah Kiteng. (atel)

Garap Pertanian dan Peternakan, Usir Ketergantungan Sanggau Pasok Komoditi Penting dari Luar

ATEL/PONTIANAK POST

MANFAATKAN AIR: Masyarakat di Dusun Malan, Desa Kedukul, Kecamatan Mukok, pada umumnya masih memanfaatkan air sungai sebagai sumber kehidupan. Baik itu, mandi, mencuci, ataupun memasak. Apalagi selama musim kemarau seperti sekarang ini.

Arus Balik Lewat Sungai Masih Sepi Pangkalan Speed Boat Erna Terlihat Normal SANGGAU — Pasca lebaran, arus balik masih menjadi pembicaraan hangat. Khusus untuk angkutan sungai, tampaknya lonjakan jumlah penumpang masih belum begitu terasa. Hingga kemarin, Jumat (25/9) kondisi di pangkalan speed boat, Jalan H Said masih tampak sepi. Diperkirakan puncaknya akan terjadi pada hari ini dan besok.

“Penumpang masih sepi,” ujar Bagong, salah seorang supir speed boat, saat didatangi Pontianak Post.

Menurutnya kondisi tersebut dikarenakan masa libur para karyawan PT Erna Djuliawati masih tersisa dua hari lagi. Diperkirakan kondisi sudah bertahan semenjak hari pertama Idulfitri, hingga sekarang.

“Mungkin besok (hari ini—red) baru ramai. Biasanya memang seperti itu,” prediksi Bagong.

Hal ini dibenarkan oleh Budi, salah seorang warga yang kerap nongkrong bersama para pengemudi speed di pangkalan tersebut. Disebutkannya bahwa karyawan perusahaan plywood tersebut diliburkan oleh perusahaan selama kurang lebih satu minggu. Mereka baru

memulai kembali aktivitas pada Senin (28/9) mendatang, sehingga mungkin saat ini masih banyak yang menikmati sisa-sisa liburan mereka.

“Tapi datang saja besok (hari ini— red) atau hari Minggu (27/9) nanti.

Pasti banyak penumpang yang datang,” anjurnya.

Transportasi sungai seperti speed boat memang masih menjadi salah satu andalan bagi para pekerja di PT Erna Djuliawati, serta beberapa dusun di di sekitarnya untuk bepergian. Kondisi jalan darat yang masih kurang mendukung menjadikan kendaraan air tersebut menjadi sarana transportasi utama. (atel)

Bupati Pastikan Balai Betomu Kelar Tahun Ini SANGGAU — Tak kunjung selesainya proyek pembangunan gedung Balai Betomu Kabupaten Sanggau, mengundang pesimisme masyarakat terhadap pemerintah. Namun pesimisme tersebut ditampik tegas Bupati Sanggau Setiman H Sudin.

Saat dijumpai Pontianak Post usai Salat Jumat, (25/9) kemarin, Setiman menegaskan bahwa saat ini pihaknya akan memacu pengerjaan gedung beton tersebut. Ditargetkan gedung pertemuan umum (GPU) tersebut sudah akan selesai dalam tahun 2009 ini. “Tahun ini kita akan selesaikan pembangunan gedung tersebut,” janji mantan Wakil Bupati

Sanggau ini.

Janjinya itu didasarkan kepada target berikutnya yaitu pembangunan instalasi penjernihan air (IPA) dan pembangunan Gedung DPRD Sanggau. Menurutnya, dua proyek fisik ini akan bisa lebih fokus jika pembangunan infrastruktur seperti gedung Balai Betomu sudah diselesaikan.

Saat ini, balai betomu sudah dalam proses akhir pengerjaan (finishing).

Namun jika dilihat dari kondisi fisik yang tampak sekarang, sepertinya masih banyak yang harus dikerjakan oleh kontraktor. Sampai saat ini terlihat bahwa pada bagian atap dan beberapa ruangan

tampak masih belum selesai dikerjakan.

Hanya rangka bangunan dan dinding saja yang tampak sudah nyaris selesai, meski kekurangan masih tampak di mana-mana.

Proyek yang mulai dibangun pada masa pemerintahan Yansen Akun Effendi ini menelan biaya mencapai milyaran rupiah. Namun meski pengerjaannya sudah memakan waktu selama kurang lebih empat tahun, proyek ini tak kunjung selesai.

Pada masa pemerintahan Setiman, pengerjaan sedikit lebih bisa terkonsentrasi dan mulai menampakkan hasilnya. (atel)

SANGGAU – Sangat penting dilakukan perencanaan matang di sektor pertanian seperti komuditi tanaman pangan, hortikultura, peternakan, perkebunan, pengolahan hasil, dan perdagangan skala kecil.

Hal tersebut dikatakan S Riyanto, anggota DPRD Sanggau kepada Pontianak Post belum lama ini.

Menurut dia, perlu disikapi soal masih belum kuatnya ketahanan pangan di Kabupaten Sanggau.

Yakni yang mencakup belum terpenuhinya kebutuhan konsumsi masyarakat terhadap beras, telur, daging, dan ikan. Sehingga beberapa komoditi itu harus didatangkan dari luar untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat di daerah ini.

“Masih kurangnya pangan untuk konsumsi masyarakat itu harus diupayakan bersama supaya tidak terjadi. Karena jelas, bahwa produksi pertanian kita masih belum mampu memenuhi ketersediaan pangan di Kabupaten Sanggau, dengan bukti kita masih mengimpor beras, ikan, telur, dan daging, maupun komoditi penting lain dari luar,” katanya.

Karenannya muncul kekhawatiran jika daerah pengekspor bahan-bahan itu tidak mampu lagi mensuplai disebabkan penurunan produksi akibat bencana alam dan sebagainya, tentu akan menimbulkan persoalan serius bagi daerah ini. Ditambah lagi dengan banyaknya kendala yang dihadapi oleh petani dengan keterbatasan ketersediaan pupuk di tingkat petani, seretnya permodalan masyarakat, dan faktor ketersediaan tenaga petani yang mengakibatkan produksi yang diharapkan belum sepenuhnya tercapai.

Untuk itu pelu upaya yang bisa diambil dalam rangka peningkatan produksi pangan. Misalnya di bidang pertanian dengan penyediaan benih unggul padi dan jagung, penyediaan dan perbaikan infrastruktur berupa jalan usaha tani, perbaiki jaringan irigasi usaha tani dan jaringan irigasi desa, pengamanan produksi, penanganan dampak iklim, pengendalian organisme pengganggu tanaman, dan penanganan pasca panen.

Selanjutnya di bidang peternakan yakni melalui penyediaan bibit ternak unggul, peningkatan kegiatan iseminasi buatan dan kawin alam, vaksinasi, dan penyediaan hijauan makanan ternak. Karena program percepatan pencapaian swasembada daging sapi 2010 Kalbar, merupakan salah satu upaya pemerintah dalam penyediaan daging bagi masyarakat. Di bidang perikanan, yakni dengan cara budidaya ikan keramba, jaring apung, jaring tancap, kolam apung lengkap dengan benih dan pakan, mengembangkan sentra-sentra perikanan melalui restocking, dan pemberdayaan balai benih ikan (BBI), serta pasar benih ikan (PBI) juga menyediakan sarana pengawasan seperti speed boat. “Diharapkan jajaran instansi terkait dapat bekerja keras lagi dengan harapan mampu mendorong perekonomian masyarakat secara berkelanjutan,” tandasnya. (An)

Dua Jam Jalan Kaki atau Tinggal di Pondokan Darurat Sambungan dari halaman 1

jumlah pulau yang juga ditinggali penduduk Mentawai. ’’Mereka sekolah di sini, sekaligus juga tinggal di sekitar sekolah,’’ kata Arsenius.

Disebut anak pondokan karena mereka memang tinggal di pondok sekitar sekolah. Saat awal mereka bersekolah, orang tua mendaftarkan mereka. Namun, tidak cukup di situ, orang tua juga harus mencarikan pondokan bagi anak-anaknya. ’’Selain mendaftar sekolah, orang tua siswa juga sibuk mencari pondokan,’’ ujarnya.

P o n d o k a n i t u b i a s a ny a menumpang di tanah seorang keluarga yang berada di dekat sekolah. Para orang tua terlebih dahulu meminta izin kepada pemilik tanah untuk mendirikan pondokan. Pemilik tanah yang nanti mencarikan lokasi untuk dibangun pondokan. ’’Biasanya langsung diizinkan. Jarang ada yang menolak,’’ katanya.

Jangan membayangkan pondokan itu layaknya tempat kos mahasiswa atau karyawan.

Bangunan itu darurat dan hanya berbentuk gubuk sederhana.

Biasanya terbuat dari kayu.

Bangunannya pun jauh dari ideal. Hanya berbentuk persegi dengan ukuran sekitar 5 meter x 4 meter. Lantainya pun dari tanah. ’’Setelah mendapatkan izin, yang membangun juga orang tua masing-masing,’’ terangnya Kondisi di dalam pondok juga jauh dari standar kesehatan. Lembab akibat tanah yang basah. Dindingnya tak terawat, penuh coretan di sana sini. Pondok kecil itu biasanya hanya dibagi dua ruangan. Satu untuk ruang tamu dan satu lagi ruang tidur. ’’Memang jauh dari ideal. Namun, itulah yang bisa diusahakan para orang tua,’’ kata Arsenius.

Lantas, bagaimana para siswa itu hidup? Menurut Arsenius, meski baru menginjak SMP, anak pondokan harus belajar dewasa. Setiap beberapa pekan orang tua mereka mengirimkan bahan makanan. Bahan makanan itu rata-rata adalah kebutuhan pokok di Mentawai.

Misalnya, keladi, pisang, dan beras. ’’Paling cepat seminggu sekali diantar. Anak-anak nanti tinggal ambil ke pelabuhan,’’

tuturnya.

Namun, ada juga anak yang terlambat mendapatkan kiriman bahan makanan. Rata-rata mereka adalah anak dari pulau yang jauh. Terkadang, hambatan para orang tua mengirimkan bahan makanan adalah ombak besar yang berlangsung tanpa henti.

Mereka takut menyeberang karena tak memiliki kapal yang memadai.

Arsenius menuturkan, jika sudah seperti itu, rata-rata anak-anak memilih untuk bekerja. Mereka bekerja apa saja.

Misalnya, membantu warga melaut atau membantu orangorang mengangkat barang di pelabuhan. ’’Jika beruntung, mereka mendapatkan bantuan sejumlah makanan dari pemilik tanah tempat pondokan,’’ ujarnya.

Risiko menjadi anak pondokan tidak cukup di situ saja.

Menurut Arsenius, suasana belajar menjadi sangat terbatas.

Memasuki malam, pondokan mereka gelap gulita. Semua pondokan tidak dialiri satu watt pun listrik. Itulah sebabnya, anak-anak pondokan harus memiliki inisiatif jika ingin

sungguh-sungguh belajar. ’’Kalau yang niat belajar, mereka membeli lampu tempel buat penerangan atau menumpang di teman yang punya rumah.

Setiap rumah sudah ada listrik,’’ tuturnya.

Rata-rata yang memiliki pondokan adalah siswa yang sudah menginjak SMP dan SMA. Mereka yang masih duduk di bangku SD biasanya dititipkan di sekolah masing-masing.

Seperti halnya di sebuah SD di Sikakap. SD itu menyediakan ruang bekas kepala sekolah sebagai tempat tinggal anakanak pondokan dari SD. Sama dengan yang senior, mereka yang masih belia itu juga harus belajar mandiri.

SMPN Sipora berada di Desa Siuban, Kecamatan Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Sekolah itu adalah satu di antara sedikit SMP yang berdiri di Mentawai. Bangunannya boleh dibilang tidak layak. Empat ruang kelas tidak beroperasi karena rusak. Tembok-temboknya retak, atapnya pun seperti mau runtuh.

Mentawai memang kerap dilanda gempa. Hal itulah yang

menyebabkan fasilitas sekolah di sana kerap terbengkalai pascagempa. Saat Pontianak Post mengunjungi Sipora, empat kelas yang terbengkalai itu hanya dibiarkan teronggok, tak terawat. ’’Menunggu bantuan untuk renovasi,” kata Arsenius.

Fasilitas sekolah di Mentawai juga minim. SMPN I Sipora adalah potret kurangnya Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Beberapa meja dan bangku yang digunakan di kelas adalah pinjaman. Misalnya, pinjaman dari SMAN 2 Sipora. ’’Meminjam seadanya. Rusak sedikit, asal masih bisa diperbaiki, tetap dipinjam,’’ ujar Arsenius.

Namun, meski tidak mudah bersekolah di Mentawai, Arsenius salut dengan semangat siswa siswanya. Walau harus menyeberang jauh, anak-anak rela belajar mandiri. Animo anak-anak Mentawai untuk bersekolah pun terus bertambah setiap tahun. ’’Tidak peduli sekolahnya rusak, di sini tetap bisa sekolah.

Yang penting niat,’’ katanya, membanggakan siswa didiknya. (kum)

Pontianak Post Pontianak Post

Sabtu 2009 Sabtu268 September Agustus 2009

Wisata Kuliner

9

Perendaman Kunci Kelezatan MERENDAM bahan makanan, seperti daging sapi, ayam, ikan, dan kambing, menjadi kunci kelezatan sebuah masakan. Sebab, bumbunya akan merasuk ke dalam daging dan membuat taste makanan terasa kental.

Selain itu, keuntungan perendaman bisa melezatkan makanan, meski tanpa diolah dengan bumbu-bumbu lainnya. ”Merendam bahan makanan membutuhkan waktu sekitar 10-30 menit.

Bergantung jenis makanannya. Jika daging sapi atau kambing, perendaman bisa mencapai 30 menit,” kata Eko Sugeng Purwanto, eksekutif chef Surabaya Plaza Hotel.

Eko mencontohkan perendaman daging sapi. Sebelum diolah, daging bisa dibumbui dengan garam

dan lada. Lantas, biarkan selama 30 menit. “Setelah itu, daging sapi bisa diolah. Bisa dipanggang atau diolah bersama bumbu serta bahan masakan lain. Sesuai selera saja,” lanjutnya.

Daging, ungkap Eko, sebaiknya dipilih yang has dalam. Tekstur daging has dalam tak liat. Dengan demikian, ketika dimasak, bisa cepat matang.

Matangnya lebih cepat bila dibandingkan dengan memasak daging sapi dari bagian lain.

“Jadi, ketika dimakan, daging has dalam sangat empuk. Tak banyak kesulitan menikmatinya,” terangnya.

Karena itu, daging has dalam itu sering digunakan untuk western food. Misalnya, steak dan barbeque. “Tekstur dagingnya tam-

pak besar. Dan, yang terpenting, tak banyak lemaknya,” kata Eko. Saat ini, memang sedang tren masakan sehat. Banyak masyarakat yang menghindari konsumsi masakan tinggi lemak. Begitu pula, ketika makan daging sapi, banyak yang lebih suka tanpa atau sedikit lemak. “Lebih menyehatkan karena tak menambah kadar kolesterol dalam tubuh,” paparnya.

Begitu juga mengolah daging ayam.

Pilih bagian dada yang sedikit lemaknya. Agar daging ayam terasa enak, lumuri dengan garam dan lada sebelum diolah. Bisa juga ditambahkan bumbu lain sesuai selera.

Misalnya, oregano, tarragon, dan sebagainya.

“Merendam bahan masakan juga

mengurangi bau amis atau lebus yang kerap muncul,” kata chef 49 tahun itu.

Bila sudah di-marinade (direndam), daging sapi dan ayam tak perlu terlalu lama diolah. Sebab, kandungan nutrisi-nya akan hilang terkena panas saat dimasak. “Selain itu, warna masakan jadi tak cerah lagi. Hal tersebut bisa mengurangi selera makan,” tambahnya.

Agar mendapatkan nutrisi komplet jangan hanya makan satu bahan.

Misalnya, daging ayam atau sapi. Yang didapat hanya kandungan protein.

Padahal, tubuh membutuhkan nutrisi lengkap, seperti karbohidrat, lemak, serat, vitamin dan mineral lainnya.

“Misalnya, maka steak, di piring sajian diberi sayuran, seperti wortel, kacang polong, buncis, tomat,” kata Eko.

Dita/Jawa Pos

SAJIAN LENGKAP: Daging steak semakin lezat bila ditemani makanan pendamping, seperti sayur.

Untuk kecukupan karbohidrat, jangan lupa menambahkan kentang sebagai pengganti nasi. Pengolahan kentang, bisa digoreng seperti kentang goreng.

Atau, cukup dikukus. Lantas dipotong

sesuai selera. Kalau masakan diolah dengan cara digoreng, gunakan minyak baru. Eko mengatakan, jangan sesekali menggunakan minyak goreng bekas, atau jelantah. (ai/tia)

10

politika

Pontianak Post

Dukungan

Ical dan Paloh Lolos Syarat Ketua Umum

Optimis untuk Ical WAKIL Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono masih optimistis dukungan bagi Aburizal Bakrie (Ical) masih tetap solid seperti sebelumnya hingga terlaksananya Munas partai berlambang beringin itu pada awal Oktober mendatang.

“Kami masih tetap yakin dengan komunikasi politik yang dilakukan dengan kalangan DPD-DPD Golkar se-Indonesia. Kami tetap optimistis dukunAgung Laksono gan buat Ical masih belum berubah dari sebelumnya,” ujar Agung yang juga Ketua DPR RI itu di Jakarta, Jumat (25/09).

Kendati demikian, Agung menambahkan, kubu “triple A” (Agung Laksono, Aburizal Bakrie, Akbar Tandjung) tetap memperhitungkan kandidat lainnya dan tidak memandang remeh mereka.

“Kita tetap memperhitungkan kandidat lainnya, walaupun optimisme kemenangan ada pada kami,” ujarnya.Ditegaskannya bahwa dirinya tetap optimistis munculnya Ical dengan dukungan penuh “triple A” akan mampu membawa partai yang saat ini sedang terpuruk ke posisi yang lebih menjanjikan. Ical, katanya lagi, merupakan figur yang telah berkomitmen akan mengurus partai secara penuh dengan tidak terpecah konsentrasinya mengurus hal-hal lain, seperti di pemerintahan.

Hingga saat ini, ada dua kubu yang dinilai paling kuat untuk memperebutkan posisi ketua Umum Partai Golkar menggantikan Jusuf Kalla yang segera mengakhiri masa tugasnya, yakni Aburizal Bakrie dan Surya Paloh.

Di luar dua kandidat itu, juga terdapat sejumlah nama calon lainnya yakni Yuddy Chrisnandi, Hutomo Mandala Putra (Tomy Soeharto) dan Ferry Mursyidan Baldan.Pada bagian lain Agung yang juga Ketua Umum Pimpinan Kolektif Kosgoro1957 itu mengatakan bahwa organisasi yang dipimpinnya juga akan menggelar Mukernas di Jakarta pada 26-27 September 2009.Dalam perhelatan itu, Kosgoro akan membicarakan sejumlah hal strategis, di antaranya terkait agenda Munas Partai Golkar dan suksesi pimpinan di partai itu.

“Kosgoro sebagai bagian dari stakeholder Partai Golkar tentunya juga berkepentingan menyukseskan perhelatan itu serta menentukan arah strategi organisasi ke depan,” ujarnya.

Kosgoro, ia menambahkan, berharap agar Partai Golkar ke depan benar-benar mampu bangkit dari keterpurukannya saat ini dan di bawah kepemimpinan sosok baru hasil Munas di Riau mendatang mampu meraih sukses di berbagai pilkada, pemilu legislatif dan Pilpres 2014. (kpl/bee)

Sabtu 26 September 2009

AD/ART Direvisi, Penasihat Bisa Maju

TAWAKKAL/FAJAR/JPNN

KAMPANYE: Calon ketua umum partai Golkar, Surya Paloh menggelar silaturahmi dan orasi di gedung serbaguna Celebes Convention Centre (CCC) Jl. Metro Tanjung Bunga, Makassar, Sulsel, Jumat, 25 September.

JK Bakal Tekuni Green Energy JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) akan mengakhiri masa tugasnya pada 20 Oktober bersamaan dengan pelantikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono sebagai presiden dan Wapres 2009?2014. Sehari sebelum pelantikan, JK dan keluarganya akan meninggalkan kediaman dinas wakil presiden di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, untuk kembali menghuni kediaman pribadinya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Menjelang hari-hari terakhir dalam pemerintahan, JK menyatakan sibuk menginventarisasi tugas-tugas yang telah diselesaikan serta tugas-tugas yang belum selesai yang akan diserahkan kepada wakil presiden terpilih.

“Wapres sebenarnya tidak mengenal serah terima jabatan. Tapi, nanti pada waktunya, saya memberi tahu Pak Boediono tugas-tugas yang belum selesai dan yang telah dilaksanakan,” ujar JK saat dicegat wartawan setelah salat Jumat

di Masjid Baiturrahim Istana Wapres kemarin (25/9).

Sebelum salat Jumat, JK menerima kunjungan Dubes Amerika Serikat (AS) Cameron Hume. Dalam perbincangan, dia menyatakan sempat ditanya Hume tentang kegiatannya setelah lengser. “Saya tadi sampaikan terima kasih atas kerja sama selama ini. Sekaligus, saya bilang setelah ini saya akan menekuni green energy dan pendidikan untuk bantu-bantu pemerintah,” paparnya. (noe/agm)

JAKARTA - Dua kandidat ketua umum (ketum), Surya Paloh dan Aburizal Bakrie alias Ical, akhirnya bisa melenggang untuk bertarung dalam Munas VIII Partai Golkar, 4-7 Oktober mendatang. Sebab, rapat pleno Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar yang dipimpin Jusuf Kalla kemarin menyepakati bahwa penasihat ormas dan penasihat DPP merupakan kader yang memenuhi syarat untuk maju sebagai kandidat ketum.

Kesepakatan itu berkonsekuensi terhadap terjadinya perubahan Anggaran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Golkar dalam munas mendatang.

“AD/ART harus diubah. Itu untuk meminimalisasi debat soal prosedur di antara peserta munas,” kata Kabid Politik Steering Committee (SC) Munas Golkar Hajriyanto Y. Tohari seusai rapat pleno di Kantor DPP, Slipi, Jakarta, kemarin.

Sebelumnya, Ical dan Paloh cemas akan gagal memenuhi persyaratan untuk maju sebagai kandidat ketum karena tidak pernah menjadi pengurus harian.

Sebab, status mereka sebagai penasihat DPP tidak dianggap sebagai pengurus. Paloh adalah ketua Dewan Penasihat DPP Golkar, sedangkan Ical sebagai anggotanya.

Menurut Tohari, faktor yang paling diperhitungkan dalam bursa kandidat ketum adalah latar belakang organisasi tempat mereka mengabdi selama ini.

“Substansinya, para kandidat itu cakap atau tidak dalam membangun partai,” ujarnya.

Tohari menambahkan, rapat pleno juga memutuskan setiap pimpinan DPD I, DPD II, dan ormas hanya mempunyai hak satu suara. Selain itu, disepakati aturan persyaratan pencalonan yang harus diusulkan minimal 30 persen anggota DPD I dan DPD II. (fas/ jpnn/agm)

Surya Paloh Galang Dukungan Dari Jateng KETUA Dewan Penasihat Partai Golkar, Surya Paloh, akan menggalang dukungan dari kader dan pengurus DPD kabupaten/kota Golkar di Jawa Tengah untuk memenangi pemilihan ketua umum pada Munas VIII di Pekanbaru, Riau, 4-7 Oktober 2009.

“Penggalangan dukungan dari pengurus Partai Golkar di Jateng itu dikemas dalam halalbihalal

yang diadakan DPD Partai Golkar Jateng di GOR Jati Diri Semarang, Sabtu (26/9),” kata Ketua Panitia Halalbihalal, Harry Afandi, di Semarang, Jumat (25/09).

Rencananya, acara tersebut akan dihadiri oleh Surya Paloh.

“Ini momentum yang baik sehingga dimanfaatkan oleh Surya Paloh untuk bertemu langsung dengan para pimpinan Golkar di

tingkat desa dan kecamatan seJateng,” katanya.

Hari didampingi pengurus Partai Golkar Jateng, Wahyudi HR, mengatakan, sekitar 8.000 kader Partai Golkar bakal menghadiri acara halalbihalal. Selain untuk bersilaturahmi, Surya Paloh juga ingin menyerap aspirasi kader di tingkat desa dan kecamatan.

Itulah sebabnya, semua pimpi-

nan kecamatan dan Ketua DPD Partai Golkar tingkat kabupaten dan kota se Jateng akan hadir.

Silaturahmi kali ini juga dihadiri para kader partai seluruh Jawa,” katanya.

Harry Afandi mengatakan, apa yang dilakukan oleh Paloh karena melihat bahwa, Golkar ke depan membutuhkan figur pemimpin yang mampu mengajak pendu-

kung lama untuk merapat kembali dan menarik anggota baru dari generasi muda.

Selain itu, menurut dia, ketua umum terpilih harus mampu membangun Golkar sebagai partai kader agar bisa memelihara kesinambungan organisasi di masa mendatang, yang diwarnai persaingan antarpartai yang semakin keras.(kpl/bee)

Pontianak Post

aneka

Sabtu 26 September 2009

11

Kapolri: Bibit-Chandra Terlibat Pemerasan JAKARTA – Mabes Polri, agaknya, gerah disebut mencaricari kesalahan dua pimpinan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah, yang ditetapkan sebagai tersangka. Setelah mereka diduga menyalahgunakan wewenang, Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri (BHD) kemarin (25/9) membeber peran Bibit dan Chandra atas

dugaan pemerasan terhadap Dirut PT Masaro Radiokom Anggoro Widjojo dalam pengusutan kasus pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Dephut.

Kapolri sengaja mengadakan konferensi pers secara khusus untuk menjelaskan soal dua pimpinan KPK itu di ruang Rupatama, Mabes Polri, Jakarta. Saat itu Kapolri didampingi Kabareskrim

Komjen Pol Susno Duadji dan Kadiv Humas Irjen Pol Nanan Soekarna.

Tak seperti biasanya, saat memberikan keterangan kepada wartawan, nada bicara Kapolri agak meninggi. Dia terlihat lebih tegang daripada biasanya.

BHD menampik anggapan selama ini bahwa upaya penyidikan atas Bibit dan Chandra hanya berdasar testimoni Ketua KPK

nonaktifAntasariAzhar. BHD menyebut, kasus itu ditangani polisi karena laporan Antasari. Antasari menjadi tersangka dan ditahan dalam kasus dugaan pembunuhan atas Dirut sebuah BUMN. Laporan tersebut tertuang dalam surat nomor LP 208/K7/2009/ SPK/unit 3 bertanggal 6 Juli 2009 tentang penerimaan suap dan atau pemerasan atas PT Masaro Radiokom. ’’Ini terkait pengajuan

Satu Keluarga Dimakamkan Selahat Sambungan dari halaman 1

Seperti diberitakan, kecelakaan yang menghabiskan keluarga Mashuri itu terjadi Kamis lalu (24/9) sekitar pukul 10.45 di dekat gapura perbatasan Jatim-Jateng. Tepatnya di Dusun Ngomben, Desa Sukolilo, Kecamatan Bancar, Tuban. Saat itu, mobil Suzuki Carry yang dikemudikan Mashuri menabrak bus Jaya Utama Nopol L 8985 NU. Ketika para korban berada di RS, upaya keluarga menyaksikan wajah para korban ditolak petugas RS yang mengantarkan para jenazah. Alasannya, luka yang dialami para korban di bagian kepala cukup parah.

Karena ada larangan melihat kondisi wajah para korban, keluarga protes. Namun, akhirnya mereka bisa menerima keputusan itu dengan lapang dada hingga proses pemakaman selesai dilakukan.

Ekspresi kesedihan tidak hanya terlihat di depan jenazah, namun juga tampak di dua ruangan. Yakni, kamar Abu Bakar dan ruang dapur yang digunakan untuk menampung para petakziah. Lantunan ayat-ayat suci Alquran tidak henti-hentinya keluar dari mulut petakziah yang menambah haru suasana malam itu.

Beberapa petakziah yang tidak kuat menahan kesedihan nyaris pingsan, terduduk lemas

di lantai. Salah seorang di antara mereka adalah Suwadi, paman almarhumah Yuliati.

Dia hanya duduk di lantai dengan kepala menunduk dan tangan kanan memegang keranda yang berisi jenazah Vita.

Keinginan untuk memakamkan para korban setelah salat jenazah tertunda karena harus menunggu kedatangan keluarga Mashuri dari Kudus.

Karena ditunggu hingga pukul 00.00 rombongan keluarga belum datang, 30 menit kemudian jenazah diberangkatkan ke lokasi pemakaman.

Atas permintaan keluarga, semua korban dimakamkan dalam satu liang lahad. Posisi

bersanding, sama dengan ketika jenazah disemayamkan di rumah duka. Mashuri bersanding dengan anak laki-lakinya, Abu Bakar. Di sebelahnya, Yuliati bersanding dengan Nazwa. Kemudian, di sampingnya lagi Vita dan Veny.

Prosesi pemakaman yang memakan waktu 1,5 jam itu disaksikan ratusan warga.

Setelah pemakaman, keluarga dari Kudus tiba di rumah duka. Kali kesekian suara tangis kesedihan pecah di ruang tamu. ’’Saya tidak menduga kedatangan keluarga anak saya ke Kudus adalah pertemuan terakhir,’’ kata Muntiah, ibu kandung Mashuri.(mas/jpnn/end)

dijelaskan semua ke BPK. Jika dikatakan ada yang tidak akurat, kita tidak tahu. Mesti lihat dulu buktinya bagaimana,’’ katanya.

Sementara itu, saat BPK berkutat menyelesaikan audit investigatif, manajemen Bank Century memulai program rebranding untuk mengubah citra yang telanjur babak belur. Direktur Bank Century Benny Purnomo mengatakan, perubahan citra itu dimulai dengan mengubah nama Bank Century menjadi Bank Mutiara.

Investasi Rp 1,8 miliar pun sudah dikucurkan. ’’Ini dilakukan awal Oktober. Sebenarnya mau dilakukan pada Agustus, tapi pengurusan izin tidak keburu.

Sekarang semua sudah siap,’’ ujarnya.

Menurut Benny, papan nama baru Bank Mutiara mulai dipasang di sekitar 60 kantor Bank Century yang tersebar di Indonesia. Namun, papan itu masih ditutup sampai proses launching nama baru dilakukan. ’’Perbankan kan basisnya kepercayaan. Bagaimana caranya dapat (dipercaya) kalau sejarahnya kurang sehat. Karena itu, kami harus menunjukkan ke masyarakat bahwa ini bank dengan manajemen baru,’’ katanya.

Salahkah Otoritas Keuangan WAKIL Presiden Jusuf Kalla kembali bersuara keras tentang dana penyelamatan Bank Century Rp 6,7 triliun. Dia menilai otoritas fiskal dan moneter lalai dalam melaksanakan tugasnya sehingga Bank Century terancam kolaps serta terjadi pembengkakan dana penyelamatan. ”Sejak awal saya katakan ini kriminal dan bukan karena krisis ekonomi, sehingga tidak akan menimbulkan kerugian sistemik di sistem keuangan

kita,” ujarnya di Kantor Wakil Presiden kemarin (25/9).

Dia menegaskan, Bank Century rusak sejak 2005. Namun, Bank Indonesia (BI) sebagai otoritas moneter membiarkan sehingga tingkat kesehatannya terus memburuk. ”Memang (Bank Century) sudah rusak sejak awal. (Risiko sistemik) itu kesalahan analisis BI yang waktu itu diterima KSSK (Komite Stabilitas Sistem Keuangan), dan itu kesalahan juga,” katanya.

Kesalahan otoritas moneter dan otoritas fiskal bertambah karena Bapepam-LK yang di bawah kendali Departemen Keuangan gagal mengatasi kasus reksadana fiktif Antaboga Sekuritas.

Menkeu juga dinilai harus bertanggung jawab karena membiarkan terjadinya penarikan deposito milik Boedi Sampoerna dan sejumlah debitor kakap Century setelah penyuntikan dana penyehatan oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Penarikan deposito itu menyebabkan dana penyehatan Century membengkak dari awalnya hanya Rp 600 miliar menjadi Rp 6,7 triliun.

Ketika kasus tersebut terjadi, BI dipimpin Gubernur Boediono, sedangkan KSSK dipimpin Sri Mulyani Indrawati.

Meski demikian, Kalla menolak menunjuk pihak yang paling bersalah dalam kasus tersebut. Dia meminta masyarakat menunggu hasil audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Lembaga yang dipimpin Anwar Nasution itu rencananya menyampaikan hasil audit investigasi ke DPR pada Senin (28/9) mendatang. ”Kita tunggu (hasil audit) BPK-lah. Yang jelas, di Indonesia kan tidak ada orang yang kebal hukum,” tandasnya. (owi/iro/noe/oki)

BPK Ragukan Data BI Sambungan dari halaman 1

(gubernur BI), dan Rudjito (ketua Dewan Komisioner LPS). Gara-gara keputusan itu, LPS harus menyuntikkan dana bailout hingga Rp 6,7 triliun. Anwar mengakui, saat dirinya menjabat Deputi Gubernur Senior BI, belum ada instrumen KSSK. Karena itulah, BPK akan berkonsentrasi untuk mengurai terlebih dahulu prosedur di KSSK. ’’Tim KSSK ini 20 orang,’’ sebutnya.

Menurut Anwar, BPK akan terus mengumpulkan dokumen, termasuk risalah rapat yang dilakukan para pejabat BI. Sayangnya, kata Anwar, pihaknya tidak bisa meminta keterangan kepada Siti Fadjriah, Deputi Gubernur BI Bidang Pengawasan, yang saat itu memegang komando pengawasan perbankan di Indonesia. ’’Sayang sekali, Bu Fadjriah kondisi kesehatannya tidak sehat, tidak bisa komunikasi,’’ ujarnya.

Nama Siti Fadjriah memang santer disebut sabagai salah satu saksi kunci saat pengambilan keputusan menyelamatkan Bank Century. Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi PPP Habil Marati menyebut, Siti Fadjriah sempat akan meneken surat likuidasi Bank Century. ’’Namun, dijegal oleh orangorang BI, termasuk Gubernur BI saat itu Boediono. Garagara itu, sekarang Bu Fadjriah stroke,’’ katanya.

Meski tidak bisa memintai Siti Fadjriah keterangan, Anwar mengatakan akan meminta dokumen atau catatan rapat yang dilakukan Dewan Gubernur BI saat itu. ’’Mudahmudahan (dokumennya) tidak dihancurkan. Coba lihat kasus YPPI, (dokumennya) kan dihancurkan dan tidak dicatat.

Rapatnya juga tidak direkam.

Inilah kelakuan bank sentral kita,’’ ujarnya geram.

Sebagaimana diketahui, kasus aliran dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) akhirnya menyeret mantan Gubernur BI Burhanuddin Abdullah bersama beberapa Deputi Gubernur BI ke dalam bui. Termasuk di antaranya Aulia Pohan (besan Presiden SBY).

Terkait penyelesaian audit investigatif, Anwar mengatakan, BPK akan berupaya menyerahkan hasil laporan sementara ke DPR pada 30 September.

Adapun laporan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang lebih lengkap, termasuk aliran dana dari Bank Century, diserahkan sebelum masa tugas Anwar habis pada 19 Oktober. ’’Gara-gara (menyelesaikan audit investigatif) Century, kita tidak Lebaran. Semua Tim Century, termasuk ketuanya, tidak Lebaran karena memburu waktu,’’ katanya.

Dimintai komentar terkait diragukannya validitas data BI, Deputi Gubernur Senior BI Darmin Nasution mengatakan, pihaknya telah mempembarui data keuangan Bank Century terkait pembahasan penyelamatan bank tersebut pada November tahun lalu. ’’KSSK rapat pada 25 November 2008 dan pada saat itu dijelaskan cukup baik bahwa neraca yang digunakan per 31 Oktober, karena yang 20 November belum selesai. Tapi, setelah selesai, kalau tidak salah tiga hari kemudian, diserahkan neraca baru,’’ ujarnya.

Karena itu, lanjut Darmin, pihaknya tidak memahami data mana yang dikatakan tidak akurat. Sebab, sudah dijelaskan bahwa data terbaru tengah diperiksa. ’’Setahu saya sudah

Halimah Masih Istri Bambang Tri Hatmodjo Sambungan dari halaman 1

keutuhan rumah tangganya dengan mengajukan banding lewat kuasa hukumnya, Lelyana Santosa.

Saat banding, putusan PT bertolak belakang, sehingga Bambang dan Halimah batal cerai. Setelah itu, Bambang mengajukan kasasi melalui kuasa hukumnya yang dipimpin

Juan Felix Tampubolon. Permohonan kasasi putra mantan (alm) Presiden Soeharto itu terdaftar dengan nomor 184 K/ AG/2009 pada 12 Maret 2009.

Tim hakim yang terdiri atas Andi Syamsu Alam, Abdul Manan, dan Rifyal Ka’bah memutus menolak kasasi tersebut.

Namun, juru bicara MA belum bisa memberikan kete-

rangan tentang itu. Begitu pula Pengadilan Agama Jakarta Pusat yang lebih berwenang memberikan informasi tentang putusan MA kepada kedua pihak yang beperkara. ’’Sampai saat ini kami belum menerima salinan amar putusannya. Mungkin Senin kami cek,’’ ujar Juru Bicara PA Nuheri di kantornya kemarin.

Obama Tanya SBY Apa Masih Jet Lag Sambungan dari halaman 1

gangguan setelah penerbangan panjang)?’’ tanya Obama.

SBY hanya menjawab dengan senyum sambil memeluk presiden kulit hitam pertama di AS yang pernah menghabiskan masa kecil di kawasan Menteng Dalam, Jakarta, itu.

Acara jamuan yang dihadiri seluruh kepala negara anggota G-20 tersebut diadakan di kebun raya tropis terbesar di AS. Selain memiliki koleksi tumbuhan dan hewan tropis sangat besar, Phipps Conservatory sengaja dipilih menjadi tempat jamuan kenegaraan karena punya nilai seni yang tinggi serta teknologi ramah lingkungan.

Resepsi disambung dengan working dinner tanpa dihadiri Ibu Negara. Sebab, Ny Ani Yudhoyono menghadiri acara santap malam yang digelar First Lady Michelle Obama di Heinz Family Farm, tidak jauh dari kebun raya Pittsburgh.

Seperti dikutip dari situs www.presidensby.info, sebelum menghadiri jamuan malam, SBY sempat bertemu 30 menit dengan Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva dan Sekjen ASEAN Surin Pitsuwan di Pennsylvania Room, Hotel Westin, Pittsburgh.

Meski Thailand bukan anggota G-20, PM Abhisit diundang dalam kapasitas sebagai pimpinan (ketua) ASEAN yang

dipilih bergantian setiap tahun.

Dalam pertemuan itu, kedua pemimpin berkoordinasi tentang penyampaian posisi ASEAN di KTT G-20. ’’Kedua pemimpin sepakat menjaga peran dan kepentingan negara-negara berkembang di KTT G-20,’’ujar Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal setelah pertemuan.

Kedua pemimpin juga menekankan pentingnya komitmen lembaga-lembaga keuangan global untuk meningkatkan dana cadangan dari USD 80 miliar menjadi USD 120 miliar, sesuai kerangka Chiang Mai Initiative.

Selain itu, kedua pemimpin sepakat mengawal reformasi arsitektur keuangan global

anggaran SKRT dari Dephut yang ditangani KPK,’’ katanya.

LaporanAntasari menyebut, ada penyuapan dan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK dalam menangani kasus tersebut. Berdasar laporan itulah, Bareskrim Polri melakukan penyelidikan dan penyidikan. Penyidikan juga didukung keterangan sejumlah saksi.

Selain Antasari Azhar yang juga menjadi pelapor, ada Anggoro Widjojo yang saat ini berstatus buron, Anggodo Widjojo (adik Anggoro yang juga direktur PT Masaro), Edi Sumarsono (orang dekat Antasari), Ari Muladi (kaki tangan Anggoro), dan Putra Nefo (direktur PT Masaro).

Keterangan saksi, kata BHD, menyebutkan bahwa Anggodo telah menyerahkan uang Rp 5,15 miliar kepada Ari Muladi

dalam tiga tahap. Yang pertama diserahkan di Hotel Peninsula, Jakarta, pada 11 Agustus 2008 sebesar Rp 3,75 miliar, Rp 400 juta pada 13 November 2008, dan Rp 1 miliar pada 13 Februari lalu. ’’Ini didukung bukti tertulis,’’ tegasnya.

Berdasar keterangan Ari Muladi, uang tersebut merupakan suap agar pencekalan terhadap Anggoro cs dicabut KPK. Lalu, barang bukti PT Masaro Radiokom yang sebelumnya disita dikembalikan dan kasus pengadaan SKRT oleh PT Masaro Radiokom dihentikan.

Dana itu, kata BHD, lantas diserahkan kepada salah seorang pejabat KPK. ’’Saya tidak perlu sebutkan namanya,’’ katanya.

Selanjutnya, uang suap tersebut diserahkan kepada salah seorang

pimpinan KPK di Hotel Bellagio Residence.

Namun, setelah uang diserahkan, pencekalan atas Anggoro Widjojo, Anggono Widjojo, dan Putra Nefo tak kunjung dicabut.

Surat cekal ditandatangani Wakil Ketua KPK Chandra M. Hamzah. ’’Surat cekal masih muncul karena ada seorang pimpinan KPK yang belum mendapat kucuran dana,’’ kata BHD. Saat itu, Antasari menyarankan kepada Ari agar pimpinan KPK yang mendatangani surat cekal tersebut diberi uang dalam dolar Singapura sebesar SGD 124.920 atau sekitar Rp 1 miliar. Berdasar kesaksianAri, uang itu diserahkan kepada Chandra di parkir pasar festival Kuningan, Jakarta. ’’Ini realitas fakta yuridis,’’tegas BHD. (aga/git/dwi)

Pencari Penginapan Noordin Tersangka Sambungan dari halaman 1

Noordin ke Jakarta.

Sementara itu, Kedu dikenai pasal 6, 7, 9, 13, dan 15 UU Terorisme. Dia diduga terlibat dalam pemufakatan terorisme bersama Aher Setiawan atas perintah Urwah untuk menyetir mobil pick-up merah sebagai bom mobil ke Jatiasih, Bekasi. ’’Bejo dan Kedu ditetapkan sebagai tersangka. Yang jelas, mereka ikut menyiapkan rangkaian kegiatan bersama Noordin M. Top di Solo dan ikut menyiapkan tempat persembunyian untuk mereka,’’ beber Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri (BHD).

Mengenai peran Munawaroh dan Hadi Susilo, BHD mengatakan sangat jelas. Keduanya menyediakan rumah mereka sebagai tempat persembunyian dan merancang aksi. ’’Selama sekian hari mereka menginap di situ, keduanya membiarkan saja, itu sudah bisa dikenakan,’’ jelasnya.

Meski sudah ditetapkan sebagai tersangka, Munawaroh belum didampingi pengacara. Sebab, dia belum memberikan kuasa kepada Tim Pembela Muslim (TPM) yang sudah mendampingi orang tuanya. TPM seharian kemarin baru mendampingi keluarga Susilo yang memberikan

keterangan di RS Polri Soekanto, Kramatjati, Jakarta.

Salah seorang anggota TPM, Anis Pritjo Anshory, menjelaskan bahwa pihaknya belum bisa memberi keterangan banyak seputar penetapan Putri Munawaroh sebagai tersangka. Dia baru berani memberi keterangan dan pembelaan secara hukum bila sudah mendapat kuasa dari istri Susilo tersebut. ’’Maaf, kami belum bisa berkomentar banyak soal itu (penetapan tersangka). Saya belum mendapat kuasa dari Munawaroh. Kalau kuasa dari keluarga, sudah. Jadi, saya saat ini masih mendampingi pihak keluarga Munawaroh dan Susilo,’’ tutur Anis kepada Radar Solo (group Jawa Pos) ketika dihubungi kemarin (25/9).

Dia menyatakan, sejak Kamis (24/9), dirinya mendampingi keluarga Susilo untuk mendatangi RS Polri Soekanto di Jakarta. Selain diperiksa terkait jenazah Susilo, keluarga menjenguk Munawaroh yang dirawat di RS tersebut. Ketika di RS Polri, keluarga Susilo ditanya seputar identitas dengan mencocokkannya di ijazah, akta kelahiran, KTP, dan KK. Hal senada disampaikan anggota TPM lainnya, Budi Kuswanto. Pihaknya belum bisa memberikan advokasi secara hukum lantaran belum menerima

surat kuasa dari Munawaroh. Bila surat kuasa sudah ada, pihaknya segera mengambil langkahlangkah. ’’Terutama memberi pembelaan agar hak-hak hukum Munawaroh juga bisa dilindungi.

Apalagi, ini terkait kasus terorisme yang sudah menyeret dan menewaskan suaminya, Susilo alias Adib,’’ jelasnya.

Penetapan status tersangka terhadap Munawaroh cukup mengagetkan tetangga sekitar.

Sebab, perempuan 20 tahun tersebut terlihat pendiam dan punya hubungan baik dengan tetangga.

Bahkan, putra kedua pasangan Mardi, 44, dan Sumiyem, 46, itu suka membantu anak-anak belajar agama.

Iswadi, 42, salah seorang tetangga Mardi, menyatakan bahwa dirinya tak menyangka Munawaroh terlibat terorisme. ’’Setahu saya, Putri (panggilan Munawaroh) orangnya baik, tidak neka-neka, dan pendiam.

Jadi, kalau ditetapkan tersangka, belum tentu dia terlibat teroris,’’ ujarnya kemarin.

Sebelum baku tembak di Kepuhsari, Mojosongo, Jebres, Munawaroh terlihat di rumahnya.

Susilo dan Munawaroh, menurut dia, sering pulang saat petang.

Susilo juga sering membawa tas ransel saat bertandang ke rumahnya. (aga/ibl/in/im/mas/ hr/nan/jpnn/iro)

Jenazah Noordin Dibawa ke Malaysia Sambungan dari halaman 1

k a t a ny a M i n g g u l a l u (20/9).

Pengembalian jenazah Noordin kepada keluarga dari Malaysia itu, kata Bambang, bakal dikawal personel PDRM. Mereka akan mendampingi proses pengambilan jenazah yang sudah dinyatakan seratus persen cocok dengan DNA istri dan anaknya itu.

Namun, mantan Kabareskrim itu tidak menjamin bahwa jenazah bisa dibawa hari itu juga oleh rombongan dari Malaysia. ’’Kami beri kesempatan Kamis.

Tapi, kalau diambil Jumat, itu terserah mereka,’’ katanya.

Bambang mengatakan, PDRM sudah menemui dirinya untuk memastikan bahwa mayat tersebut adalah Noordin.

Bahkan, dua petugas perwakilan PDRM sempat melihat langsung jasad Noordin di RS Polri pada Kamis (24/9) lalu.

Kuasa hukum Halimah, ’’Mereka melihat langsung Lelyana Santosa, menyatakan jenazah itu, kemudian kembali. belum menerima informasi Tidak ada komunikasi dengan tentang putusan MA itu. kami,’’ kata Direktur RS Polri ’’Tapi, syukurlah kalau Brigjen Pol Aidy Rawas. hasilnya begitu. Saya sedang di Kapolri juga meminta PDRM Singapura. Besok saya minta dan keluarga Noordin mengorang kantor mengeceknya,’’ gelar konferensi pers terkait kata Lelyana saat dihubungi pengambilan jenazah tersebut. via telepon kemarin. Semen- ’’Saya beri kesempatan media tara itu, pihak Bambang belum untuk melihat dan wawancara bisa dikonfirmasi. (gen/oki) dengan PDRM dan keluarga,’’ ujarnya.

Keluarga Noordin yang sebagian besar menetap di agar memberikan kemudahan Negara Bagian Johor, Malaysia, akses bagi negara-negara ber- mengaku kecewa atas rumitnya kembang. Mereka juga opti- proses pemulangan jenazah. mistis agenda ASEAN akan ”Bagaimana kami bisa protes menjadi perhatian para kepala karena itu memang keputusan negara anggota G-20. Sebab, yang resmi dan tidak bisa diASEAN kini menjadi pusat per- ganggu gugat. Mau apa lagi,” hatian dunia. ’’ASEAN adalah sesal Juru Bicara Keluarga kunci pemulihan ekonomi dunia Noordin, Badaruddin Ismail, dari krisis keuangan global,’’ kepada wartawan Pontianak kata Dino.

Post Zulham Mubarak di MaPerhatian dunia juga tertuju laysia kemarin (25/9). pada ASEAN karena dalam Badaruddin menuding kewaktu dekat akan menjadi tuan putusan Kapolri itu tidak rumah dua agenda pertemuan tepat dan terkesan ditumpangi penting bagi perekonomian kepentingan sepihak. Namun, dunia. Pada 24 Oktober menda- dia tidak melanjutkan pertang berlangsung KTT ASEAN nyataan itu secara gamblang. di Thailand. Lalu, KTT APEC Menurut dia, iktikad baik berlangsung di Singapura No- untuk memulangkan jenazah vember nanti. (noe/dwi) ke Malaysia sudah tidak tam-

pak. Sebab, kata dia, hingga saat ini Kedubes Malaysia tak kunjung menerima sejumlah kelengkapan dokumen terkait jenazah Noordin.

Badaruddin mengatakan sudah menyampaikan permintaan secara resmi. Bahkan, sudah ada perwakilan Kerajaan Malaysia di Jakarta. ”Sebelumnya mereka dengan tegas menyatakan siap mengembalikan jenazah, sekarang ditarik lagi. Keluarga kini semakin terkatung-katung,” keluhnya.

Dari penelusuran koran ini, kalangan keluarga di Malaysia menengarai bahwa molornya pemulangan jenazah itu terkait permintaan dua istri Noordin di Indonesia, yakni Munfiatun dan Ariana Rahma alias Arina. Padahal, keduanya sempat ditolak untuk melihat jenazah Noordin karena tidak memiliki dokumen pernikahan secara lengkap.

Namun, kata salah satu keluarga Noordin, belakangan keduanya melobi kepolisian dan sangat mungkin permintaan itu dikabulkan. Akibatnya, pengiriman jenazah ke Malaysia molor hingga 1 Oktober. Badaruddin menanggapi hal itu dengan jawaban tegas. ”Yang sah dan berdokumen itu Siti Rahma. Jadi, dia yang lebih berhak mendapatkan akses jenazah Noordin secepatnya,” katanya.

Perebutan jenazah itu, kata sumber tersebut, mungkin akan berakhir jika Siti Rahma sebagai istri tua datang ke Indonesia. Artinya, ketiga istri Noordin harus duduk satu meja dan menuntaskan persoalan yang selama ini belum pernah dibicarakan tiga individu yang tak pernah saling berkomunikasi itu. ”Apalagi kami dengar ada surat wasiat yang seharusnya disampaikan ke Siti Rahma. Entah ada di tangan Munfiatun atau Arina,” ujarnya.

Siti Rahma yang kini berada di Ulu Tiram mengaku sulit menerima keputusan Polri. Kepada Badaruddin, adik kandung salah satu tokoh Jamaah Islamiyah (JI) Mohammed Rois tersebut menyampaikan keluh kesah dan mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintah Indonesia.

Gadis kelahiran Riau itu meminta dengan hormat agar awal pekan depan dirinya bisa datang ke Indonesia dan menjemput jasad sang suami. ”Kami mohon ada perlakuan khusus karena ini menyangkut jenazah seseorang yang ditunggu sanak saudara di rumah duka,” ujar Siti Rahma seperti dikutip Badaruddin.

Namun, upaya membawa Siti Rahma secepatnya ke Indonesia masih menggantung. Sebab, proses transportasi dan pengawalan keluarga Noordin dari Malaysia ke Indonesia sudah diambil alih tim dari kerajaan Malaysia.

Bahkan, hak perwakilan yang sebelumnya ada di tangan Badaruddin untuk mengawal mereka ke Indonesia sudah berpindah tangan ke PDRM. ”Segala dokumen perjalanan kini di tangan polisi Malaysia dan akan dirahasiakan karena menyangkut keamanan,” terang sumber Pontianak Post di PDRM. Namun, sangat mungkin keluarga Noordin akan bertolak ke Indonesia pada Rabu pekan depan. Tim yang menjemput jenazah juga tidak berubah, yakni Siti Rahma, Yahya M. Top, dan Firdaus Rusdi. Firdaus Rusdi ketika ditemui Pontianak Post di kediamannya di Pesantren Luqmanul Hakim, Kampung Sungai Tiram, dua hari lalu mengaku sudah tidak sabar untuk segera menjemput jenazah sang kakak ipar.

Pria 22 tahun itu tak menampakkan kesan sedih sedikit pun terkait kematian Noordin. Dia bahkan dengan tegas menyatakan bahwa mati dalam berjihad semacam Noordin adalah sebuah pilihan individu dan layak dihormati. ”Almarhum menentukan jalan hidup dan bertanggung jawab hingga akhir hayatnya,” katanya.

Lalu seperti apa pendapat Firdaus tentang aksi Noordin?

Karyawan pada sebuah pabrik furnitur di Johor itu pun menjawab dengan diplomatis. ”Saya orang yang tak pandai dalam memberikan jawaban. Yang pandai dan paham betul adalah almarhum guru saya, Ustad Mukhlas. Apa yang dia kata tentu benar adanya,” terangnya. (zul/aga/iro)

cmyk

12

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009 M / 7 Syawal 1430 H

Pontianak Timur Dominasi Gelar Festival Meriam Karbit 2009

+

PONTIANAK — Hasil rapat dewan juri yang berjumlah empat orang, terdiri dari unsur Dinas Pariwisata Provinsi Kalbar dan Kota Pontianak, serta Forum Komunikasi Tradisi Meriam Karbit dan Budaya Pontianak Kalimantan Barat (FKTMKB), pada 24 September lalu di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pontianak, memutuskan pemenang Festival Meriam Karbit 2009. Juara I hingga harapan III berturut-turut diraih Gelora Anjek dari Pontianak Timur, Kuantan Putra dari Pontianak Selatan, Retika dari Pontianak Timur, Putra Ramadhan dari Pontianak Tenggara, Uber dari Pontianak Timur, dan Awwabin dari Pontianak Timur.

Alham, ketua Panitia Festival Meriam Karbit 2009 mengatakan bahwa penilaian tersebut dilakukan mulai pukul 21.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB, dan dilakukan secara langsung dan seksama terhadap peserta Festival Meriam Karbit, yang diikuti oleh 42 peserta dengan 245 meriam. “Unsur penilaiannya terdiri dari unsur bunyi, kekompakan, dan dekorasi di lokasi pembunyian meriam,” ujar Alham.

Dalam pelaksanaan, menurut Alham, secara keseluruhan semuanya berjalan lancar. Hal ini dapat dilihat dari jumlah peserta dan hadiah yang disediakan panitia bertambah dibandingkan tahun sebelumnya. Kendati demikian, masih terdapat beberapa kekurangan selama masa persiapan festival.

Diantaranya, kurangnya dukungan pemerintah dalam persiapan untuk setiap kelompok. Setiap

+

peserta mengeluhkan masalah ketersedian bahan baku dan dana. Untuk bahan baku, kayu yang didapatkan sangatlah sulit, dan apabila ada, mereka harus membayar dengan harga yang mahal.

Akibatnya meriam yang tampilkan sebagian besar adalah meriam yang sudah dipergunakan pada tahun lalu. Sementara di sisi lain mereka dihadapkan dengan bahan baku kayu yang sekarang susah didapatkan. Sementara andaikata tersedia, harga satu log kayu untuk meriam ukuran enam meter dengan diameter 80 sentimeter adalah Rp1,8 juta. ”Oleh sebab itu, kita mengharapkan pemerintah memfasilitasi dalam perolehan bahan baku dan memberikan bantuan dana kepada peserta Festival Meriam Karbit,” jelas Alham.

Alham menambahkan, perlu adanya peningkatan koordinasi antara Pemerintah dengan panitia festival, baik dalam hal teknis pelaksanaan, maupun dalam penetapan lokasi festival meriam. Karena persiapan peserta hanya dua minggu dikarenakan menunggu keputusan lokasi yang akan digunakan untuk festival meriam karbit. ”Kendati demikian, pelaksanaan tetap berjalan lancar, walaupun dengan waktu yang sempit,” ungkap Alham.

Selain itu, Alham mengharapkan agar Forum Komunikasi Tradisi Meriam Karbit dan Budaya Pontianak dapat memperbaiki pola kerjanya, sehingga tidak akan ada perpecahan dalam tubuh organisasi. Dalam waktu dekat ini, akan diadakan rapat koordinasi, yang melibatkan semua komunitas masyarakat tepian Sungai Kapuas. Harapannya agar festival meriam karbit yang memang merupakan ciri khas masyarakat tepian sungai kapuas bisa dikelola secara maksimal. (wah)

REUNI SD: Charly ST12 menggelar reuni SD angkatan kelulusan 1994 di SDN 1 Tersana, Desa Tersana, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, dalam rangkaian mudik Lebaran tahun ini.

EKO/Radar Cirebon

Depdiknas Perketat Penerimaan Dosen-Guru JAKARTA - Depdiknas bakal memperketat penerimaan dosen di perguruan tinggi (PT) maupun guru di sekolah. Hal itu seiring dilaksanakannya pendidikan profesi guru. Ke depan, semua guru harus mengantongi sertifikat pendidik, baru diperbolehkan mengajar. Dengan demikian, PT maupun sekolah tak boleh menerima dosen dan guru sembarangan.

Rambu-rambu itu mulai disosialisasikan Depdiknas. Tahun depan perekrutan dosen maupun guru bakal lebih selektif. Sekjen Depdiknas Dodi Nandika mengatakan, sesuai UU No 14/2005 tentang Guru dan Dosen, guru boleh mengajar bila sudah berkualifikasi S-1. Sedangkan untuk dosen minimal berkualifikasi S-2.

Kenyataannya, masih banyak dosen yang belum berkualifikasi S-2. Demikian pula sekitar 1 juta lebih guru belum berkualifikasi S-1. ’’Karena itu, kami terus sekolahkan para guru dan dosen. Kemudian, dengan adanya pendidikan profesi, sekolah tak boleh merekrut lagi guru ijazah SMA,’’ ujarnya.

Dodi menjelaskan, guru merupakan sebuah profesi layaknya dokter maupun akuntan. Karena itu, berkualifikasi S-1 saja tidak cukup. Guru harus mengambil pendidikan profesi. ’’Sarjana ditambah profesi, baru boleh mengajar,’’jelasnya. Tahun ini pendidikan profesi sudah dimulai untuk guru SD. Pendidikan tersebut berlangsung enam bulan. Pengumuman kelulusan bakal dilakukan akhir

bulan ini. Sosialisasi terhadap program itu terus dilakukan. Sebab, belum semua calon guru di daerah mengetahui program tersebut.

Tahun depan, kata Dodi, Dikti bakal menambah lembaga pendidik tenaga kependidikan (LPTK) sebagai penyelenggara program tersebut. ’’Dengan demikian, kami menambah kuota guru yang akan mengikuti program itu,’’ jelasnya.

Pada 2014, semua guru di Indonesia diharapkan sudah mengantongi sertifikat pendidik dan layak mengajar.

Tahun depan program tersebut juga diikuti guru SMP dan SMA. ’’Dikti sedang mengevaluasi program yang sudah berjalan untuk guru SD,’’ ucap alumnus IPB itu.

Direktur Ketenagaan Dikti Muchlas Samani mengatakan, saat

+

ini pihaknya memverifikasi hasil pendidikan profesi guru SD. ’’Kami sedang mengevaluasi pelaksanaan pendidikan tersebut selama enam bulan,’’ ungkapnya. Jangan sampai lulusan pendidikan profesi tak berkualitas. ’’Karena pendidikan ini pertama, kualitas lulusannya harus benar-benar dijaga,’’ ujarnya.

Saat ini, kata Muchlas, Dikti sudahmendatalulusanpendidikanprofesi itu untuk ditempatkan di mana saja. ’’Kami harus menyesuaikan kebutuhan di sekolah atau daerah.

Jangan sampai masalah ini tidak diatur dan nasib mereka nggak jelas setelah ikut pendidikan profesi,’’ jelas alumnus Unesa itu. Dengan demikian, begitu lulus pendidikan profesi mereka langsung ditempatkan untuk mengajar. (kit/oki)

+

cmyk

LFP

Pontianak Post l Sabtu 26 September 2009

13 Perkiraan Pemain

Liverpool v Hull

Agenda

Liverpool (4-2-3-1) : 25-Reina (g); 2-Johnson, 23Carragher, 37-Skrtel, 12-Aurelio; 20-Mascherano, 21-Lucas; 18-Kuyt, 8-Gerrard, 15-Benayoun; 9-Torres Pelatih: Rafael Benitez Cadangan : 1-Cavalieri, 10-Voronin, 11-Riera, 16-Kyrgiakos, 19-Babel, 22Insua, 24-Ngog

Liga Italia Serie A Sabtu, 26 September Sampdoria v Inter Milan Minggu, 27 September (Dini hari WIB) Livorno v Fiorentina Minggu, 27 September Catania v AS Roma Chievo v Atalanta Juventus v Bologna Lazio v Palermo Napoli v Siena Parma v Cagliari Udinese v Genoa AC Milan v Bari Premier League Inggris Sabtu, 26 September Portsmouth v Everton Birmingham v Bolton Wanderers Blackburn v Aston Villa Liverpool v Hull City Stoke City v Man.United Tott.Hotspur v Burnley Wigan Athletic v Chelsea Fulham v Arsenal Minggu, 27 September Sunderland v Wolverhampton Selasa, 29 September (Dini hari WIB) Manchester City v West Ham Liga Primera Spanyol Minggu, 27 September (Dini hari WIB) Athletic Bilbao v Sevilla Real Madrid v Tenerife Malaga v Barcelona Valencia v Atletico Madrid Minggu, 27 September Osasuna v Sporting Gijon Espanyol v Xerez Real Mallorca v Real Valladolid Almeria v Racing Santander Real Zaragoza v Getafe Senin, 28 September (Dini hari WIB) Deportivo v Villarreal Bundesliga Jerman Sabtu, 26 September Cologne v Bayer Leverkusen Borussia Dortmund v Schalke Eintracht Frankfurt v VfB Stuttgart VfL Wolfsburg v Hanover 96 Werder Bremen v Mainz Hamburg SV v Bayern Munchen Minggu, 27 September Freiburg v Moenchengladbach Hoffenheim v Hertha Berlin Ligue 1 Prancis Sabtu, 26 September Auxerre v Grenoble Monaco v St Etienne AS Nancy v Sochaux FC Lorient v Paris St Germain Montpellier v Boulogne-sur-Mer Valenciennes v Marseille Olympique Lyon v Toulouse

Nick Barmby, Hull City

BIKIN ANGKER

LIVERPOOL - Stadion Anfield Reds merupakan satu-satunya tim yang sudah kehilangan keangkerannya musim tidak pernah keok di depan publiknya sendiri. ini. Yakni ketika Liverpool Hanya, dari 19 laga home itu, tujuh dipermalukan Aston Villa di antaranya berakhir imbang. Jumlah 1-3 di pekan ketiga Premier itu dirasa terlalu banyak. Alhasil, di League 24 Agustus lalu. Naakhir musim lalu, Liverpool yang mun, Liverpool tidak akan membiarkan Hull City me- TV One/ESPN hanya dua kali menelan kekalahan, nyusul jejak Villa malam nanti Pk. 21.00 WIB berselisih empat poin (86-90) dengan sang juara Manchester United (siaran langsung Tv One/Star yang justru kalah lebih banyak (empat Sports-Indovision pukul 21.00).

Menilik laga pada 13 Desember kalah). ”Di musim ini, kami punya catatan 2008, Hull memiliki catatan bagus di Anfield musim lalu. Sekalipun kala itu bagus. Yakni selalu mencetak gol di datang sebagai tim promosi, Hull nyaris setiap pertandingan. Statistik itu perlu menang sebelum dua gol Steven Gerrard dipertahankan karena dengan selalu membuat gol, kans meraih kemenangan memaksakan skor imbang 2-2.

“Hull mampu menyulitkan kami terbuka lebar,” tutur Kuyt.

Kans menang tuan rumah makin musim lalu. Tapi, kecuali insiden diluar dugaan saat melawan Aston Villa, kami terbuka lebar karena hasil terakhir yang masih yakin akan mengalahkan siapa pun dipetik Hull. Di putaran ketiga Piala di Anfield musim ini,” kata Dirk Kuyt, Carling midweek lalu (24/9), gawang penyerang sayap Liverpool asal Belanda, The Tigers - julukan Hull - diberondong empat gol tanpa balas Everton. Bukan sebagaimana dilansir Teamtalk.

“Kami harus memperbaiki catatan tidak mungkin Liverpool bisa menguhome. Kami ingin mengembalikan langnya karena Stoke City dan Burnley Anfield sebagai tempat angker bagi juga pulang dari Anfield dengan skor lawan kami,” tambah Kuyt. Banyak masing-masing 0-4. ”Secara mental, lawan tidak dalam yang beranggapan, kegagalan Liverpool meraih gelar Premier League musim lalu kondisi bagus. Hanya, kami tetap waskarena banyak membuang poin home. pada karena Hull tidak turun dengan The Reds - julukan Liverpool - memang kekuatan utamanya di Piala Carling,” tak terkalahkan dari 19 laga di Anfield. tutur Rafael Benitez, arsitek Liverpool, Dibandingkan 19 kontestan lain, The kepada Liverpool Echo.

Seperti Hull, Liverpool ikut memainkan tim cadangannya kala menang 1-0 atas Leeds United di ajang yang sama (23/9).

Meski begitu, bukan berarti The Reds bakal memaksimalkan tenaga seluruh pemain utamanya saat meladeni Hull.

Itu karena lawatan di kandang Fiorentina dalam matchday kedua grup E Liga Champions, telah menanti Rabu dini hari WIB (30/9). ”Secepatnya, kami ingin mengamankan kemenangan atas Hull di babak pertama. Lalu, para pemain bisa lebih rileks di babak kedua,” terang Benitez.

Di pihak lain, keputusan pelatih Hull Phil Brown yang merotasi sebelas posisi starter-nya di Piala Carling, dianggap sebagai blunder. Beberapa pemain Hull bahkan secara tersirat menyesalkan keputusan Brown. ”Rotasi itu memang membuat tim kami limbung dengan empat gol bersarang ke gawang kami.

Namun, kami tetap percaya dengan keputusan pelatih kami,” tutur Nick Barmby, gelandang veteran (35 tahun) Hull, kepada Sky Sports.

Bagi Barmby, Anfield bukan stadion asing. Dia pernah dua tahun membela Liverpool (2000-2002) dan ikut mengantarkan The Reds meraih treble winner (tiga gelar) pada 2001. Yakni trofi Piala UEFA, Piala Liga Inggris, dan Charity Shield (kini Community Shield). (dns)

Hull City (4-4-1-1) : 1- Myhill (g); 6-McShane, 24-Zayatte, 19-Mouyokolo, 3-Dawson; 15-Mendy, 44-Olofinjana, 22-Marney, 11-Hunt; 10Geovanni; 29-Jan Vennegoor Cadangan : 12-Duke, 5-Gardner, 7-Fagan, 8-Barmby, 9-Altidore, 16Halmosi, 17-Kilbane Pelatih : Phil Brown Stadion : Anfield Wasit : Peter Walton Di Atas Kertas INI adalah pertemuan ketiga Liverpool versus Hull City di ajang Premier League.

Musim lalu, Liverpool menang di kandang Hull pada 25 April 2009, tapi ditahan imbang 2-2 di kandang sendiri pada 13 Desember 2008. Total dari 14 kalai pertemuan, Liverpool tak terkalahkan dengan 11 menang dan tiga seri.

Dirk Kuyt, Liverpool

Bursa Asian Handicap Liverpool v Hull City 0 : 2/14

Target Debut 17 Oktober Alberto Aquilani segera membela Liverpool segera teralisasi. Jika tidak ada aral dan sesuai perhitungan medis, Aquilani bakal menjalani debut bersama The Reds pada 17 Oktober nanti. Kala itu, Liverpool tampil away melawan Sunderland.

Aquilani belum pernah membela Liverpool sejak diboyong dari AS Roma awal musim ini. Garagaranya, pemain berbanderol 20 juta pounds (sekitar Rp 3136 miliar dengan kurs 1 pounds = Rp 15.647) itu bermasalah dengan engkel. Cedera itu merupakan cedera bawaan gelandang 25 tahun tersebut saat membela Roma. ”Penantian debut panjangnya bakal segera berakhir. Kami sudah tidak sabar melihatnya beraksi,” ungkap Rafael Benitez, pelatih Liverpool, di situs resmi klub kemarin. ”Saya sebenarnya tidak mau memaksakan dia tampil sebelum waktunya. Saya harap perhitungan dokter tepat,” imbuhnya.

Seandainya menjalani debut 17 Oktober, Aquilani bisa membela Liverpool saat menghadapi musuh bebuyutannya, Manchester United,

Alan Dzagoev Gonzalo Rodriguez

Alberto Aquilani

di Anfield sepekan kemudian (25/10). ”Saya tidak ingin melewatkan kesempatan melawan United karena yang saya tahu laga lawan United selalu menyedot perhatian besar bagi Liverpool,” tuturAquilani kepada Sky Italia.

Aquilani dikenal sebagai pemain yang rentan cedera. Enam musim membela Roma, separo musim dihabiskan pemain dengan 11 caps dan dua gol di timnas Italia itu dengan berkutat di meja operasi.Alasan itulah yang menyiratkan keraguan sebagian besar fans Liverpool jika Aquilani layak menjadi suksesor Xabi Alonso yang hengkang ke Real Madrid. Selama Aquilani absen, Benitez memberi kesempatan kepada gelandang muda Brazil Lucas Leiva. (dns/ca)

14

Pontianak Post l Sabtu 26 September 2009

TOTAL FOOTBALL sosok

Dengar Nasihat Sepupu justru tersingkir dari ANTONIO Casskuad utama,” ungsano mengalami pasang kap Cassano, seperti surut dalam karir sepak dilansir Goal. bolanya. Sempat tampil “Setelah mengefantastis bersama AS tahui tersingkir dari Bari dan AS Roma, tim utama, seusai karir Cassano redup kelatihan saya langtika bergabung dengan sung terbang mengReal Madrid. Setelah gunakan pesawat gabung Sampdoria, Antonio Cassano pribadi ke Roma berCassano makin bersinar.

Cassano sempat mendapat sama sepupu saya Franco. Kami julukan sebagai pemain bengal berdua menghabiskan tiga hari karena tingkah lakunya yang buruk berlibur,” kata pemain berusia 27 di dalam maupun luar lapangan. tahun itu.Ketika berada di dalam Tapi, berbarengan dengan itu dia pesawat itulah dia sempat berbicara dianugerahi dengan kualitas per- empat mata dengan sepupunya.

“Saat itu, di dalam pesawat tersebut, mainan yang jempolan.

Saat ini, predikat pemain bengal dia menatap mata saya dan berkata, perlahan-lahan hilang dari dirinya kamu sedang menuju ke arah kedan berganti dengan sosok baru hancuran,” jelas Cassano.

“Ini merupakan beberapa hal yang bisa menjadi tumpuan bagi Sampdoria. Sebenarnya, apa yang yang tidak pernah saya ungkapkan, membuat pemain yang memulai bahkan kepada ibu saya. Saya karir di Bari itu memperbaiki mendengar kata-kata Franco dan diri? Nah, terkait hal itu, Cassano berbicara dalam hati, orang ini bemembeberkannya dalam sebuah nar, saya tidak menghargai diri saya wawancara dengan La Gazzetta sendiri. Saya menghancurkan masa dello Sport. “Saya berlatih sepa- depan dengan perilaku buruk saya,” njang pekan di Madrid. Tapi, saya aku Cassano.(ham/aww)

2 Genoa v Juventus 2

Trezegol Selamatkan Nyonya Tua

GENOA - Nyaris saja Juventus menelan kekalahan pertamanya pada musim ini di Serie A Liga Italia menantang Genoa di Luigi Ferraris, kemarin dini hari. Tapi, mereka diselamatkan gol David Trezeguet empat menit jelang bubaran.

Trezegol (julukan Trezeguet) baru masuk lapangan pada menit ke-82 menggantikan Amuari Carvalho. Saat itu, Juve sedang tertinggal 1-2 dari Genoa. Ternyata, keputusan itu berbuah manis karena Trezeguet mencetak gol penentu dan laga berakhir 2-2. ”Itu merupakan pertandingan yang luar biasa. Kami gagal menang tapi harus diakui itu merupakan hasil seri yang bagus karena memang sangat sulit untuk memenangkan laga di Genoa,” kata Trezeguet kepada Sky Sport, seperti dilansir AFP. Juve memulai pertandingan dengan baik. Tim besutan Ciro Ferrara itu sudah unggul satu

gol ketika laga baru berlangsung enam menit melalui gol Vincenzo Iaquinta. Genoa mengejarnya dengan mencetak dua gol melalui Giandomenico Mesto (31’) dan Hernan Crespo (75’).

Kegagalan merebut tiga angka itu membuat Juve harus puas berada di posisi kedua klasemen sementara Serie A. Mereka berada di bawah Inter Milan yang memiliki koleksi angka sama (13 poin) tapi lebih produktif mencetak gol.

Namun, yang membuat Ciro Ferrara, pelatih Juve, kesal bukan karena kegagalan merebut STATISTIK PERTANDINGAN

Genoa Juventus 3 Tembakan ke gawang 7 6 Tembakan melenceng 9 3 Sepak pojok 8 22 Pelanggaran 33 4 Offside 4 5 Penyelamatan gawang 1 2 Kartu kuning 2 Kartu merah 50% Penguasaan bola 50%

REUTERS/Alessandro Garofalo

HEADING: David Trezeguet (kanan) mencetak gol dengan melakukan heading ke gawang Genoa yang dijaga Marco Amelia

tiga angka melainkan lantaran dianulirnya dua peluang gol Juve.

Menurut Ferrara, dua peluang yang dimiliki Iaquinta dan Giorgio Chiellini harusnya tidak offside. ”Sudah jelas mereka tidak

berada dalam posisi offside. Saya kecewa karena keputusan itu bisa merubah hasil pertandingan dan terjadi setelah kami kebobolan dua gol,” kata Ferrara.Selain mencetak gol pertama, Iaquinta sempat men-

jebol gawang Genoa pada menit ke-73 melalui tandukan setelah menerima tendangan bebas Fabio Grosso, tapi dianulir. Begitu pula dengan peluang Giorgio Chiellini pada menit ke-84.(ham)

cmyk

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

METRO SPORT

Simon Lanjutkan Kejutan

n Laga Pembuka Divisi I

Persipon Bentrok PSKS Cilegon

Indonesia Tempatkan Tujuh Wakil di Semi Final

+

SURABAYA - Kibasan raket Simon Santoso kembali memakan korban. Setelah mempermalukan unggulan pertama tunggal pria Lee Chong Wei asal Malaysia, kemarin (25/9) pebulu tangkis pelatnas Cipayung tersebut menumbangkan juara bertahan Sony Dwi Kuncoro dengan skor 21-16. 21-17 pada babak perempat final Jepang Super Series 2009 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo.

“Ini adalah kemenangan pertama saya atas Sony.

Saya sangat bahagia bisa mengalahkan dia,” seru Simon usai laga seperti dikutip AFP. “Saya berhasil bermain lebih tenang, sedangkan Sony sering melakukan kesalahan,” tambahnya. Kemenangan Simon tersebut membuat Indonesia sudah memastikan satu tiket ke final. Karena, Simon yang tidak menempati unggulan, akan menghadapi pebulu tangkis Merah Putih lainnya, Taufik Hidayat.

“Taufik mengalahkan saya di semifinal (Jepang Super Series, Red.) dua tahun lalu. Saya harap, kali ini saya bisa melaju lebih jauh,” ujar pemain urutan ke-16 dunia itu. Di perempat final, Taufik yang menempati unggulan keempat tersebut mematahkan perlawanan Park Sung Hwan, pebulu tangkis Korea Selatan yang menempati unggulan keenam, 12-21, 28-26, 21-15.

Taufik pun yakin bisa melangkah ke final.

“Saya belum pernah menang di even ini sebelumnya. Tapi, saya yakin punya kans tahun ini, karena Lee Chong Wei, dan Peter Gade sudah kalah, dan Lin Dan (Tiongkok) tidak ikut,” katanya.

Kejurda GrAsstrack

113 Crosser Siap Unjuk Nyali PONTIANAK - Hari ini, Sabtu (26/9) sebanyak 113 crosser dari berbagai daerah akan beradu nyali dan gengsi dalam kejurda grasstrack seri ketiga yang dilaksanakan di Sirkuti Batu Bekajang Rantau Panjang Sambas. Kejuaraan yang memperebutkan hadiah total Rp26 juta tersebut akan memulai babak penyisihan. “Sudah 113 crosser yang memastikan diri ambil bagian, kita lihat esok apa akan bertambah atau tidak,” kata Hamdani ketua panitia pelaksana kegiatan.

Menurutnya, Kejurda kali ini diprediksi bakalan seru dengan kehadiran para crosser papan atas Kalbar. Beberapa crosser pemegang the best crosser sementara hingga seri kedua lalu, yakni Fatikin Oi Masyuri dan Zulkarnaen juga tampil.

Beberapa pembalap lainnya yang tak kalah hebat seperti Supriyadi, Didit Bulek dan Kiki juga akan menyemarakan ajang bergengsi tersebut.

Kembali dikatakan Hamdani kejuaraan kali ini akan memperlombakan tujuh kelas.Yakni, lima kelas wajib Kejurda dan dua kelas tambahan. Untuk kelas wajib, bebek standar s/d 130 cc pemula. Bebek modifikasi 2 langkah s/d 116 cc junior. Bebek modifikasi 4 langkah s/d 130 cc junior. Campuran sport dan trail s/d 250 cc junior. Bebek modifikasi open s/d 130 cc junior. Untuk kelas tambahan, yakni, bebek standar lokal Sambas dan kelas bebek modifikasi open lokal Sambas. Dia juga mengharapkan partisipasi masyarakat Kalbar khususnya warga Kabupaten Sambas untuk menyaksikan kejuaraan kali ini. Dia yakin, perlombaan nanti akan menyuguhkan aksi yang hebat-hebat dari para crosser terbaik Kalbar. (bdi)

+

Semifinal lainnya mempertemukan Bao Chunlai (Tiongkok) melawan Nguyen Tien Minh (Vietnam).

Pada perempat final, Bao, yang tak menyandang status unggulan, memungkasi perlawanan unggulan ketiga asal Denmark Peter Hoeg Gade dua game langsung 21-17, 21-14. Sementara, Nguyen Tien Minh melibas Kazuteru Kozai (Jepang) dengan skor 21-15, 21-15.

Di ganda pria, semifinal sesama pebulu tangkis Indonesia juga bakal bentrok. Unggulan utama Markis Kido/Hendra Setiawan akan bersua Alvent Yulianto/ Hendra Aprida Gunawan (nonpelatnas). Di perempat final, Kido/Hendra mengalahkan duet Korsel Hwang Ji Man/Shin Baek Cheol, 21-13, 21-19. Sedangkan Alvent/Hendra menang 21-19 12-21 21-16 atas duet Denmark Mathias Boe/Carsten Mogensen.

Ganda Indonesia lainnya, Yonathan Suryatama Dasuki/Rian Sukmawan melenggang ke semifinal usai menundukkan Mohd Zakry Abdul Latif/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari (Malaysia), 25-23, 16-21, 21-10. Di semifinal, mereka akan berjumpa Howard Bach/Tony Gunawan (Amerika Serikat), yang di perempat final melibas duo tuan rumah, Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata, 22-20, 18-21, 21-9.

Pada ganda wanita, Indonesia hanya menempatkan Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii. Mereka menang atas duet tuan rumah, Kanako Konishi/Syaka Takahashi, 21-10, 21-17. Sementara itu, di ganda campuran, duet Nova Widianto/Liliyana Natsir, yang berada di unggulan ketiga, memupus perlawan Ko Sung Hyun/Ha Jung Eun (Korsel), 17-21, 21-7, 21-14 di perempat final. Di semi final, mereka akan ditantang unggulan keenam, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark).

Sedangkan duet nonpelatnas, Hendra Aprida Gunawan/Vita Marissan di perempat final menyingkirkan juara dunia 2009 yang menjadi unggulan kelima, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl (Denmark), 21-18, 21-17. Di semifinal, mereka akan ditantang pasangan Thailand, SongphonAnugritaywon/Kunchala Voaravichitchaikul. Menanggapi banyaknya pemain Indonesia yang berhasil melangkah ke semifinal, Sekjen PBSI Yacob Rusdianto menyatakan bangga dengan hasil yang diraih. “Anak-anak melakukan kerja luar biasa. Saya harap mereka bisa mengakhiri puasa gelar Indonesia di even-even internasional,” ucapnya.(nar)

15

PONTIANAK - Laga pembuka divisi satu Liga Indonesia grup empat akan mempertemukan Persipon versus PSKS Cilegon, sementara PSB Bogor akan menjamu Jakarta Timur FC. Persipon akan bertindak sebagai tuan rumah dalam pertandingan perdana yang akan dihelat di Padang Bal Keboen Sajoek, Rabu (4/10). Hal itu terungkap dalam rapat panitia Persipon di Kantor Dispora Kota Pontianak, Jum’at (25/9) kemarin.

Ketua panitia pelaksana kegiatan, Drs Mulyadi mengatakan, selanjutnya setelah laga tersebut, Persipon akan melakukan tiga pertandingan tandang.Yakni melawan PSB Bogor pada Rabu (7/10),

Pesik Kuningan Sabtu (10/10) dan Jakarta Timur FC Selasa (13/10).

Untuk mensukseskan jalannya laga perdana nanti, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dalam kepanitian langsung action dan bekerja secara maksimal. “Laga perdana nanti kiat harus sukses sebagai tuan rumah dan sukses sebagai pemenang,” harap Mulyadi.

Dalam rapat kemarin, juga hadir Firayanta, Kushairi, Melky, Agustiandar, Sugiarto, Sy Saleh, Syaiful Bahri, Zainuddin, Muslihudin, Hermansyah, Sarmili dan Fitri Aprilia.

Selain memplot nama-nama panitia juga langsung membagi tugas kinerja yang dijalankan setiap bidangbidang yang terkait.(bdi)

+

PERSIAPAN : Rapat panitia Persipon yang digelar di Kantor Dispora Kota Pontianak Jumat (25/9) kemarin.

BUDIANTO/PONTIANAK POST

Jadwal Pertandingan Putaran Pertama Group IV 4 Oktober (Persipon vs PSKS Cilegon), (PSB Bogor vs Jkt Timur FC) 7 Oktober (PSKS Cilegon vs Jkt Timur FC), (PSB Bogor vs Persipon) 10 Oktober (Pesik Kuningan vs Persipon) 13 Oktber (Pesik Kuningan vs PSB Bogor), (Jkt Timur FC vs Persipon) 16 Oktober (Jkt Timur FC vs Pesik Kuningan) 19 Oktober (PSKS Cilegon vs Pesik Kuningan) 22 Oktober (PSKS Cilegon vs PSB Bogor)

Simon Santoso

Dua Agenda IMI Kembali Menunggu

Suzuki One Make Race Sintang dan Tanggaran Grasstrack Championship PONTIANAK - Dua agenda kejuaraan dari pengprov IMI Kalbar kembali menunggu usai kejurda grasstrack seri ketiga yang digelar di Sambas Sabtu (26/9) ini. Yaitu, Suzuki One Make Race yang dihelat di Sintang gawean dari Rivaco dan even klub dari Tanggaran Otomotive Sport bertajuk Tanggaran Grasstrack Championship se-Kalbar. Dua even ini serentak dilaksanakan pada tanggal 3-4 Oktober mendatang. Hal itu diungkapkan Ketua Pengprov IMI Kalbar, Sy MahmudAlkadrie kepada Pontianak Post kemarin.

Menurutnya, banyaknya kompetisi dan kejuaraan yang digelar oleh klub-klub otomotif di daerah ini akan sangat baik bagi perkembangan dan kemajuan otomotif Kalbar.

Selain mampu menaikan gengsi daerah khususnya dibidang otomtoif, geliat pembinaan yang dilakukan Pengprov IMI Kalbar untuk pencarian terhadap atlet-atlet balap motor berpotensi juga lebih mudah.

“Di setiap perhelatan yang digelar oleh klub-klub motor selalu saja muncul pembalap muda berpotensi.

Saya bangga setiap klub mampu

Sy Mahmud

menggulirkan ajang-ajang seperti ini,” katanya. Selain itu, lanjut Mahmud, beberapa agenda menarik lainnya juga telah menunggu Pengprov IMI Kalbar.

Diantaranya kejurda grasstrack yang menyisakan tiga seri lagi. Dan Kejurda road race yang akan dilaksanakan juga dalam waktu dekat.

Oleh karena itu, agar pelaksanaan kegiatan ini berjalan sukses, dia mengharapkan agar panitia pelaksana kejuaraan dari klubklub yang terdaftar di IMI Kalbar bisa bekerja keras mensukseskan kegiatan tersebut.

Pria yang juga Ketua KONI Kalbar ini juga meminta agar para pembalap baik road race maupun grasstrack bisa ambil bagian. “Untuk menjadi seorang pembalap yang bagus dan memiliki prestasi harus sering mengikuti berbagai perlombaan. Disitu kita akan tahu kemampuan yang kita miliki. Lebih banyak kejuaraan yang kita ikuti maka jam terbang dan pengalaman kita akan bertambah. Maka dari itu sekali lagi saya meyarankan kepada para pembalap muda untuk sering menggelar latihan dan rutin mengikuti berbagai perlombaan,” kata Mahmud. (bdi)

+

cmyk

16

Pontianak Post - Sabtu 26 September 2009

lih para pejabat dan juga pengurus baru dari Parlemen Anak.

Ini merupakan agenda tahunan Parlemen Anak,” jelasnya. Doski melanjutkan, kota

B

egitu banyak orang mengecam kejahatan yang dilakukan terhadap anak-anak di Indonesia. Namun, hanya sedikit yang bisa menyu-

Kebanyakan hanya berkomentar dan mengutuk para pelaku yang melakukannya.

Well, hal-hal seperti di atas tentunya tidak akan terjadi di dalam Parlemen Anak Kalimantan Barat. Dalam organisasi ini, terkumpul

IST

REKOMEN: Penyerahan suara anak Kalbar dan rekomendasi forum anak nasional ke DPRD.

arakan dan mewujudkan mimpi anak-anak bermasalah itu menjadi kenyataan.

sejumlah remaja di bawah 18 tahun yang dengan semangat mendata masa-

lah-masalah dunia anak di kisaran Kalimantan Barat hingga kemudian dibawa ke DPRD untuk direalisasikan.

Back to the History, Parlemen Anak berdiri pada tahun 2001. Pada saat itu, Hasan Subhi dan Eli Hakim yang dulunya aktif di berbagai LSM berkeputusan untuk membuat sebuah Organisasi yang bertujuan untuk menampung masalah-masalah para anak di Kalimantan Barat.

Dengan usaha mereka beserta rekan-rekannya, akhirnya mereka berhasil mengumpulkan para remaja di bawah 18 tahun untuk bergabung ke dalam Parlemen Anak.

Wakil Presiden Parlemen Anak, Wildan Angky Putra, mengaku mereka terpilih dari sebuah event bernama forum anak yang wajib mereka ikuti sebelum menjadi pengurus Parlemen Anak. “Kami akan dikarantina selama beberapa hari, dan pada akhir acara akan dipi-

yang bermasalah. However, sebagian dari mereka tidak hanya anak-anak yang sukses, melainkan juga anak-anak yang bermasalah dan kekurangan.

Sudah banyak agenda

IST

HARI ANAK: Gubernur Kalbar, Cornelis saat menghadiri acara puncak Hari Anak Provinsi.

dengan banyaknya jaringan di berbagai kabupaten, usaha kami untuk mendeteksi keadaan anak-anak daerah juga selalu ter-up date dengan baik,” lanjut Wildan.

Intinya, mereka saat ini akan terus membenahi diri

agar semakin sukses menyuarakan masalah dan hak anak-anak Indonesia. Pada akhir tahun ini, mereka berencana untuk mengadakan Jambore anak. ”Kami berharap rencana kami ini terwujud pada bulan Desember,” jelasnya.(dit)

IST

BAKAT: Kawan-kawan di Parlemen Anak unjuk kebolehan.

dan juga setiap kabupaten akan mengirimkan beberapa perwakilannya ke dalam forum anak setiap tahunnya.”Masing-masing daerah memiliki parlemen anak. Mereka selalu berkoordinasi dengan Parlemen Anak tingkat kota dan tingkat provinsi,” lanjutnya.

Anak-anak yang nantinya terpilih sebagai pengurus inti Parlemen Anak merupakan anak-anak yang aktif dan berkomitmen ikhlas untuk menolong anakanak

yang dilakukan oleh Parlemen Anak sebagai wujud bahwa mereka peduli dengan keselamatan anak bangsa, seperti kunjungan ke lapas anak, pembagian bibit-bibit pohon, membacakan dan menyerahkan suara anak Kalbar di acara puncak peringatan Hari Anak Nasional, dialog dengan DPRD, dan lain sebagainya. ”Hasil dari usaha kami cukup baik.

Banyak masalah anak yang diapprove oleh pihak DPRD untuk nantinya akan direalisasikan. Selain itu,

IST

CERIA: Meski kerjanya di parlemen yang serius, tapi mereka tetap remaja seperti kita dengan penuh keceriaannya.

IST

DEKLARASI: Pembacaan suara anak Kalbar oleh Presiden dan duta-duta Parlemen Anak.

FOKUS SUARAKAN MASALAH & HAK ANAK KALBAR “Bagi sosok kita kali ini, menjadi seorang remaja biasa tampaknya tak cukup.

Dengan segenap tenaga, doski dan rekan-rekannya berjuang untuk menyuarakan masalah yang dialami anak-anak Kalimantan Barat. Sejauh manakah usaha doski? Take a look ya!”

By : Aditya Galih Mastika

di dalam Parlemen Anak. ”Aku mendapatkan kesempatan untuk bertemu Menteri Pemberdayaan Perempuan, Kak Seto, hingga Presiden dalam kunjungan beberapa waktu lalu. Bagiku, itu merupakan pengalaman yang luar biasa. Belum lagi, aku bisa ketemu dengan aktivis anak se-Indonesia,” ungkap siswa SMAN 3 Pontianak ini.

Sebagai ketua, doski pun mempunyai berbagai harapan untuk Parlemen Anak agar menjadi lebih baik ke depannya. ”Sebagai ketua aku berharap bisa menampung semua masalah-masalah dari setiap koordinator dengan baik. Selain itu, tentunya setiap koordinator bisa bekerja sesuai

sosok

Cowok kelahiran 8 Agustus 1992 ini mulai bergabung di Parlemen anak pada tahun 2008. Tak terpikir olehnya bahwa ia akan menjadi seorang presiden Parlemen anak satu tahun kemudian. ”Selama satu tahun aku menerima jabatan sebagai Duta Pendidikan Provinsi. Setelah itu, dengan cara pencalonan diri dan juga sistem voting, barulah aku terpilih sebagai presiden Parlemen Anak Kalimantan Barat untuk periode 2009 hingga 2010,” jelasnya.

Doski mengaku Fajar Supriadi banyak mendapatkan keuntungan Presiden Parlemen Anak selama bergabung MABES

x-presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

dengan job description yang sudah ditentukan.”

Ooverall, sebagai seorang volunteer yang memperjuangkan hak anak-anak khususnya di Kalimantan Barat, doski berpesan agar semua anak di Kalimantan Barat bisa menyuarakan masalahnya kepada Parlemen Anak yang ada di setiap Kabupaten. ”Jangan segan untuk mengutarakan masalah yang dialami. Dengan menyuarakannya, tentu kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan masalahmasalah yang menimpa anak-anak di daerah Kalimantan Barat,” cuapnya. (**)

P

ara volunteer yang tergabung ke dalam Parlemen Anak Kalimantan Barat mampu menunjukkan bahwa mereka bukanlah remaja biasa. Buktinya, mereka gigih dan berhasil mendeteksi serta menganalisa masalahmasalah yang dialami anak-anak Kalimantan Barat.

Untuk itulah, demi mendapatkan hasil kerja yang maksimal, sang Presiden Parlemen Anak pun membagi job desc masing-masing koordinator agar dapat menjalankan tugasnya dengan teroorganisir.

Salah satu koordinator yang mengurusi masalah anak adalah Deanty Mulia Ramadhani. Cewek yang masih tercatat sebagai siswi SMAN 1 Pontianak ini mengemban amanat sebagai koordinator jaringan. ”Sebagai koordinator jaringan, aku bertugas untuk membangun komunikasi antar presiden Parlemen Anak di setiap kabupaten.

Dengan komunikasi yang lancar, tentunya nanti akan ada koordinasi yang baik antar parlemen anak yang ada

para aktivis remaja yang sikan masalah dan solusinya di kabuparten-kabupaten dan juga parlemen anak kota serta ke DPRD,” lanjut cewek juga tergabung ke dalam Parlemen skul di SMAN 1 Pontinak ini. Anak ternyata tak hanya provinsi,” jelas cewek yang seputar deteksi dan rekomenJika Mafisah mengaku juga menjabat sebagai Ketua sibuk dengan masalah keama- dasi. Setiap minggu, mereka MPK di sekolahnya ini. giat mengajar anak-anak jalanan hidup anak-anak Kalbar, Lain halnya dengan nan yang putus sekolah. Hal beda lagi dengan Eriza Mafisah. Dalam Parlemen Wahyu Handani. Disini, doski inilah yang rutin dilakukan Anak, doski saat ini bertugas oleh Syarif Luthfil sebagai koorFadhli Alkadrie yang dinator bidang menjabat sebagai koperlindungan. ordinator pendidikan. ”Menurut aku ”Untuk menolong bidang ini masalah bidang ini, cukup sulit kami dengan rutin kalo dibandingmembawa masalah kan dengan pendidikan yang ada bidang lainnya. di kota dan seluruh Kami kadang kabupaten di tingkat kesulitan untuk IST provinsi dan juga medeteksi dan LAPAS: Kunjungan ke Lapas Anak, bukti mereka nasional. Untungnya, terjun langsung peduli dengan keselamatan anak bangsa. kami saat ini sudah ke lapangan,” bisa mengajar anakjelasnya. anak jalanan setiap minggu,” berperan penting dalam menUntungnya, doski mengaku gurusi kesehatan anak-anak di ungkapnya. rutin berkonsultasi dengan Respon dari anak-anak Kalimatan Barat. ”Tahun ini berbagai pihak agar memujalanan pun luar biasa aku terpilih sebagai koordidahkan jalan mereka untuk baik. Luthfil mengaku, nator kesehatan. Di bidang menolong anak-anak yang beberapa dari mereka ini kami banyak membahas mengalami eksploitasi dan selalu memastikan bahwa tentang masalah lingkungan juga kekerasan. ”Kami biasa kegiatan ini akan diadayang tentunya dapat membadibantu oleh Komnas HAM, kan seterusnya. ”Kami DPRD, dan juga badan-badan hayakan kesehatan anakanak. Misalnya udara, air, dan mengumpulkan mereka di lainnya. Jika kami sudah berBalai Latihan, dan kemutanah,” lanjutnya. hasil detect case yang terjadi, dian kami ajarkan mata Apa yang disuarakan oleh kami tinggal merekomendapelajaran yang mereka anggap sulit. Walaupun hanya seminggu sekali, namun semangat mereka luar biasa,” jelasnya.

Berjuang mendapatkan payung hukum

e-mail: redaksi@x-presi.com

Pontianak Post l Sabtu 26 September 2009 Dara The Virgin

Mudik Sambil Reuni SEJAK bergabung bersama band Virgin, Dara The Virgin susah berkumpul bersama rekan-rekannya di kampung halaman di Tasikmalaya. Momen lebaran bakal jadi ajang Dara untuk reuni bersama teman-teman lawasnya.

“Aku kangen sama suasana rumah aku di Tasik. Soalnya semenjak aku gabung sama The Virgin sudah jarang banget ngumpul sama teman-teman. Lebaran paling pas untuk kumpul sama temanteman lama,” tutur cewek yang memiliki nama asli Dara Rizki Ruhiana itu.

Bersama The Virgin, Dara memang sibuk tour ke banyak daerah. Karena kesibukannya itu, ia sempat jatuh sakit. Liburan lebaran tahun ini, menurut Dara juga akan dimanfaatkannya untuk istirahat total.“Aku pakai untuk istirahat full. Soalnya kemarin itu aku sempet jatuh sakit. Aku pingin lebaran ini bisa istirahat agar bisa fit terus,” ucapnya.

Cewek yang sempat digosipkan mempunyai hubungan khusus dengan presenter Indra Bekti ini, berharap setelah lebaran ini kembali menggenjot kegiatannya. (fjr)

&

show

Julia perez

Walaupun sudah sering kelihatan bersama, tapi Julia Perez mengaku belum terlalu sreg dengan pria yang kini dekat dengannya, Gaston Castano.

Buktinya, pada lebaran kali ini Jupe memilih tidak mengajak pesepak bola asal Argentina itu ikut mudik bersamanya ke kampung halaman di Madiun.

“Kalau dia sudah jadi bagian keluarga atau sudah tunangan mungkin aku ajak dan kenalin ke keluarga besar. Karena kalau lebaran bawa pasangan ke keluarga itu kan harusnya sudah sreg banget,” kata Jupe.

Jupe tidak mau sesumbar dulu.

Lebih baik untuk menjalani hubungan tanpa ada pemaksaan. Apalagi keduanya juga beda agama.

“Aku nggak mau memaksakan sesuatu untuk cepat terjadi. Aku juga nggak mau ngajak Gaston ikut agamaku. Itu berat banget m e n u r u t k u ,” ujarnya.

Namun, selain alasan itu kemungkinan besar Jupe tidak mengajak Gaston mudik adalah lantaran sang mama yang belum juga menyetujui hubungan mereka.

Mama Sri masih bersikap ‘keras’ kepada anggota tim Persiba tersebut.

“Mungkin karena seumur hidup dia pernah disakiti sama pemain sepak bola kali, jadinya nggak mau kejadian serupa terulang sama anaknya,” terang pelantun Belah Duren ini. (aal)

Masih Emoh Gandeng Gaston

Asmirandah Jawara Bikin Kue Satu yang paling disukai Asmirandah ketika lebaran adalah membuat kue. Tanpa banyak yang menyadari, artis cantik Asmirandah ahli dalam membuat kue lebaran. Gadis berwajah boneka ini ternyata gemar berada di dapur seharian untuk membuat kue model lima macam.

“Dari lihat resep pun aku bisa ikutin, sejak kelas 4 SD aku sudah bikin kue sendiri. Malah SMP udah jago masak,” kata Andah tanpa bermaksud sombong.

Keahlian Andah dalam membuat kue bisa dibilang keturunan. Kedua

Selebritas

orang tuanya jago memasak. Biasanya jika lebaran, gadis ini mebuat kue untuk keluarga besarnya.

“Aku bikin lebih dari lima macam kue. Kalau bikin kue dengan hati, hasilnya pasti oke,” Andah tertawa.

Karena kesibukannya syuting, kini Andah tak sebanyak dulu lagi dalam membuat kue. Ketika lebaran untuk membuet ketupat dan opor, Andah menyerah. “Mama aja yang buat, aku nggak bisa kalau disuruh membuat sayur ketupat.

Kalau bagian aku kue kering aja,” ucapnya. (aal)

17

Ricky Harun

Pengorbanan Jadi Topan

Sejak sebulan lalu, penampilan Ricky Harun sangat berbeda. Berjenggot, berkumis tipis, berambut ngepunk dengan bagian belakang agak panjang, dan bertato artistik temporer di lengan.

Perubahan itu dilakukan Ricky untuk peran barunya sebagai Topan, seorang transmigran di Lampung.

Ricky mengatakan, inilah karakter detail pertama yang akan dia main-kan.

Topan merupakan karakter utama di film Ai Lop Yu Pul yang baru saja selesai syuting dan akan tayang akhir tahun ini.

“Berantakan lah. Kumis dan jenggot jadi panjang,” ujarnya.

Untuk mendapatkan sosok sedetail itu, Ricky mengatakan harus bolak-balik ke salon hingga beberapa kali. Awalnya, dia merasa pusing karena sulit menemukan dandanan yang tepat dan cocok untuk karakter Topan. “Begini akhirnya. Gatal rasanya. Demi bongkar pasang rambut, saya harus ke salon untuk hair extention.

Sakit banget. Tapi, mau bagaimana lagi,

uang bicara,” ucap pemain film Kawin Kontrak itu lantas tertawa.

Berbeda dengan rambut yang dipasang dengan cara instan, kumis dan jenggot sengaja dipelihara Ricky sejak lama.

“Kapan lagi berkorban untuk peran di film” ucapnya. Sebelumnya, dia selalu mendapatkan peran yang menyesuaikan wajah imutnya tersebut. “Tapi, orangorang bilang, aku kelihatan lebih dewasa.

Mama nggak komentar karena ini buat pekerjaan. Justru, bokap yang menyuruh cukur kumis,” tutur anak Donna Harun itu.

Ricky mengatakan, Topan diceritakan sebagai orang miskin yang ibunya seorang penjual ikan hias jenis cupang.

“Aslinya, dia berasal dari Medan, suku Batak. Jadi, logatnya Batak, tapi nggak terlalu Batak sih. Nggak ada perhatian dari keluarga,” paparnya. Syuting filmnya berlangsung selama 21 hari. “Sembilan hari di antaranya syuting di Lampung dan 12 hari di Jakarta,” ucapnya. (gen/ayi)

Elton John Ngebet Adopsi Anak Keinginan Elton John mengadopsi anak begitu menggebu. Di beberapa kesempatan, penyanyi asal Inggris selalu menuturkan ingin segera punya anak.Elton ingin punya anak karena terinspirasi oleh sahabatnya, Guy Babel, yang baru saja meninggal dunia.

“Minggu lalu saya kehilangan salah satu teman terbaik. Hati saya hancur karena ia begitu jenius, muda, serta memiliki dua anak yang menakjubkan. Adakah peluang

yang lebih baik untuk menggantikan seseorang daripada menggantikannya dengan ses-

eorang yang saya dapat berikan masa depan?” kata John.

Peluang itu, menurut John hanya bisa diraih saat ia mengadopsi Lev, seorang bayi lakilaki dari sebuah panti asuhan di Ukraina. Sebelumnya, John memangku Lev saat manggung di Ukraina dalam rangka konser amal untuk yayasan amal AIDS. “David (pasangan sejenis John) dan saya selalu berbicara tentang adopsi. David selalu ingin mengadopsi anak dan

saya selalu berkata “tidak” karena saya berusia 62 tahun dan saya pikir karena perjalanan hidup dan kehidupan saya, mungkin tidak akan adil bagi si anak,” ujar peraih lima Grammy Awards tersebut.

“Sekarang saya ingin mewujudkannya setelah melihat apa yang terjadi dengan Guy Babel,” urai John yang masuk dalam daftar 100 artis terbaik sepanjang masa menurut majalah Rolling Stone itu. (reu/ aal)

HALO PUBLIK

18

bas mengenai akan diterapkannya aturan baru. Yakni bagi pengemudi kendaraan bermotor yang membawa motor tanpa SIM/STNK dan helm, kalau terkena razia dan ditilang, biaya dendanya sebesar Rp 1 juta.

Apakah isu itu benar, Pak? Kalau ya, kapan diundangkan dan sosialisasi ke masyarakat sebagai batas toleransi? Mohon kiranya bisa diberikan kepastian mengenai benar tidaknya isu tersebut. Terima kasih.

(085245820317)

Situs Porno Terima Kasih Polsek Jawai Terima kasih untuk jajaran Polsek Jawai yang telah menegur pemuda-pemuda yang suka ngumpul sambil nenggak miras di lokasi lapangan basket dan kantor Camat Jawai. Semoga pengontrolan tetap bisa diagendakan secara rutin tiap malam, terutama malam minggu, Kamis dan harihari besar. Harapan kami agar dilakukan tindakan tegas pada peminum dan penjualnya, jangan cuma penertiban dan teguran-teguran biasa. Ini agar hal-hal yang tidak diingini dapat kita hindarkan. Tunjukan bahwa Bapak bisa kami banggakan!

(081233593785)

Denda Tilang Rp 1 Juta?

Melalui Halo Publik ini, saya ingin bertanyakan kepada Kabid Humas Polda Kalbar, belakangan ini berkembang isu, khususnya di wilayah hukum Singkawang dan Sam-

Saya sangat prihatin dengan kebiasaan masyarakat dalam menggunakan warnet di Pontianak. Semalam suntuk yang saya lihat, mereka kebanyakan membuka-buka situs porno yang notabene bisa merusak moral generasi muda penerus bangsa sekarang. Mohon diperhatikan dan ditindaklanjutin. (085750026624)

Razia Kontainer Masalah angkutan kontainer tentang kelengkapan jalan UU Nomor 14 No 2 Tahun 2002 jam berapa, peraturan jalan, mengapa tidak dirazia-razia. Cuman sepeda motor saja yang kerap dirazia, berarti sila ke 5 telah dilanggar dong! (085252284614)

Saling Hormati Saya harap semua umat Islam khususnya di hari raya

ini untuk saling menghormati dan bersilaturrahmi tanpa memandang ras, suku dan bangsa karena sesama umat Islam kita bersaudara seperti termaktub di Al Qur’an.

(081345418979)

Khawatir DBD Sebagai seorang ibu, saya sangat khawatir dengan penyakit demam berdarah yang hingga sekarang masih saja melanda kota Pontianak dan mayoritas menyerang anak-anak. Mohon perhatian pemerintah kota untuk dapat menanggulanginya.

(081345077455)

Ulah Polisi Saya miris dengan polisi-polisi muda yang baru, seharusnya menjadi pelindung masyarakat, tapi saya melihatnya ada beberapa oknum polisi muda yang suka ngebut di jalan. Seharusnya mereka itu khan menjadi sahabat masyarakat, bukannya malah meresahkan masyarakat dengan ketidakdewasaannya itu. (085750553099)

Pembalap di Ketapang Waktu saya liburan ke Ketapang, banyak melihat anak-anak muda disana yang mengadakan race sendiri.

Alangkah bagusnya kalo ada sponsor yang mau ngadain kompetisi seperti U Mild Bikers di kota Ketapang.

Saya pikir disana pasti cukup banyak pembalap-pembalap muda berbakat. Bila sering diadakan kompetisi, pasti akan bermunculan bibit-bibit baru berprestasi.

(085245734986)

Mari Kembangkan Kedamaian Bersama!

DALAM dasa warsa pertama Milenium ke-3 ini terasa berat bagi sebagian besar bangsa Indonesia. Krisis ekonomi, krisis budaya, krisis politik ditambah dengan bencana alam yang bertubi-tubi membuat kita semakin tak berdaya.

Kebetulan bulan ini juga bulan yang

baik. Ada hari raya Ied. Ada bulan Kitab Suci. Ada kegiatan pelantikan anggota Dewan baik pusat maupun daerah. Ada pelantikan Presiden dan tentu saja pengangkatan anggota kabinet.

Saya menghimbau kepada siapa saja yang sedang berbicara tentang hubungan antara

Pontianak Post Sabtu September 2009 Pontianak Post 26Rabu 3 Mei 2008

manusia dengan Sang Pencipta agar tidak berhenti pada sifat-Nya Yang Maha Kuasa. Tetapi, dilanjutkan kepada sifat Yang Maha Rahim, Maha Pengampun, Maha Penyayang, dan Yang Maha Pengasih.

Dengan begitu, kasihNya dapat membuat keMaha Kuasa-Nya itu menjadi tidak menakutkan bagi umat manusia. Sebaliknya, karena kasih-Nya menjadi Ia dekat dengan manusia yang kecil dan papa ini.

Keagungan berubah menjadi kesederhanaan. Kemarahan berganti menjadi kesabaran. Ketakutan berubah menjadi kedamaian. Semoga!

DR Leo Sutrisno (Ph. D Monash) Anggota Pengurus Forum Kerukunan Antar Umat Beragama Provinsi Kalimantan Barat.

Pelampung Kapal Yth. Bapak Gubernur, khususnya Kepala Bagian ASDP Kalbar, saya selaku pengguna angkutan air trayek Rasau Jaya – Teluk Batang – Melano sangat risih dengan armada kapal muat penumpang maupun speedboat yang tidak dilengkapi dengan pelampung. Sedangkan penumpang pada hari-hari besar maupun hari liburan sangat ramai, kadang-kadang sampai kelebihan penumpang. Kami mohon perhatian dari Dinas Perhubungan Pontianak untuk menertibkan penggunaan pelampung pada setiap armada KMP maupun speedboat untuk mengantisipasi kecelakaan air yang tidak terduga. (085822022589)

Sumpah Janji Dewan Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Kota Pontianak maupun Daerah lainnya sudah dilaksanakan.

Apakah Sumpah/Janji tersebut akan dilaksanakan dengan baik sesuai harapan pemilih nanti ? Jawabannya ada pada hati nurani para anggota DPRD yang kita hormati tersebut. Bilamana akan dilaksanakan dengan baik dan ikhlas, kami kira tak perlulah ditambah lagi dengan sumpah lainnya seperti sumpah anti korupsi, anti KKN, dan lainlain, sebab dikhawatirkan bisa jadi momok bagi mereka dalam melaksanakan tugas sehingga mereka bekerja tak ikhlas. Berakibat hasilnya jadi tak karuan seperti di periode yang lalu. Untuk menghadiri undangan pengganti mereka saja tak datang tanpa alasan. Pantaskah suatu undangan tak dipenuhi tanpa alasan atau jika dipenuhi tak tepat waktu ???

(081352028655)

Jawaban dari PLN Sanggau Sehubungan dengan salah satu SMS Penting Anda mengenai tarif pasang baru listrik di PLN Kembayan yang terbit Jumat, 25 September 2009 kemarin, maka dari ini kami dari PLN Cabang Sanggau ingin memberikan penjelasan. Bahwa PLN belum melayani pasang baru atau belum melayani pelanggan baru regular.

Saat ini PLN melayani pemasangan tarif sosial kantor pemerintah. Sedangkan biaya tarif Resmi PLN pemasangan baru berkisar daya 450 sampai dengan 2200 sebesar Rp 300,- / VA. Sedangkan daya diatas 2200 sebesar Rp 350,- / VA. Sementara Uang Muka Tagihan Listrik (UMTL) serendah rendahnya Rp 49,- / VA dan setinggi tingginya Rp 146/ VA tergantung jenis tarifnya.

Untuk mendapatkan informasi yang benar, bisa kiranya dapat menghubungi kantor PLN Cabang Sanggau dengan nomor telepon 056423223.

M. Noor Humas PLN Cabang Sanggau.

OPINI

Pontianak Post Rabu Sabtu3 26 September 2009 Pontianak Post Juni 2008

19

Mental Korup; Penyakit Kronis Rakyat Indonesia

Editorial

Menghilangkan Kelesuan Pascalebaran SAAT paling lesu bagi dunia usaha kita, terutama, adalah harihari dalam sepekan ini. Setelah Lebaran menjadi klimaks segala transaksi, pekan terakhir yang tersisa dalam bulan September seolah menjadi antiklimaksnya. Banyak sektor bisnis seperti dalam masa ‘’pause.” Pintu ditempeli secarik kertas dengan tulisan ‘’tutup” untuk beberapa hari. Tak ada jual-beli, tak ada aktivitas, dan promosi pun mandek karena masih pada mudik Lebaran. Semua baru normal lagi setelah yang pulang kampung datang kembali.

Situasi normal yang kita harapkan itu belum tentu bisa datang dalam sepekan ini. Perayaan Lebaran adalah pengagungan hari besar yang secara kultural sulit dicari tandingannya. Tak ada kompleksitas emosi yang daya selebrasinya sekuat Lebaran. Betapa banyak hal yang dipertaruhkan untuk merayakan Lebaran. Wajar jika Idul Fitri juga menjadi puncak berbagai gairah di samping ritual keagamaan. Kangen-kangenan dengan akar dan asal-usul keluarga, menemui sahabat lama, dan mendatangi saudara yang jauh biasanya dilakoni pada saat Lebaran seperti sekarang ini.

Karena itulah, dua hari yang diplot dalam kalender nasional kita pun terasa kurang untuk merayakan Lebaran. Libur banyak yang nambah atau beramai-ramai ambil cuti saat Lebaran.

Aura Lebaran, agaknya, masih akan terasa setidaknya hingga akhir bulan ini. Meski Idul Fitri maju sehari, yaitu tanggal 20 September, sementara libur resmi dalam kalender jatuh pada tanggal 21 dan 22, tapi lihatlah praktiknya. Banyak perkantoran, toko, dan rumah makan belum bersungguh-sungguh beraktivitas pada 23 September. Contoh sangat baik adalah instansi-instansi pemerintah yang menerapkan aturan ketat soal libur Lebaran.

Pemprov Jatim, misalnya, di antara seribu lebih pegawainya, hanya belasan yang tak nongol di kantor pada hari pertama masuk kerja pasca-Lebaran. Hanya, kalau diamati, mereka yang masuk tertib waktu pun belum tentu optimal dalam bekerja pada minggu ini.

Sebagian besar lebih asyik ngobrol tentang pengalaman mudik Lebaran ketimbang sibuk bekerja.

Situasi normal mungkin baru terjadi pada Senin mendatang.

Itu berarti dalam Lebaran kali ini ada masa libur seminggu untuk semua sektor. Yang paling mengkhawatirkan dari masa ‘’pause” tersebut adalah bila ritme keseharian tak segera pulih. Akibatnya, pulihnya gerak roda berbagai bidang juga bisa lebih lamban.

Mendorong agar roda bisnis cepat kembali normal, misalnya, juga bukan hal mudah. Diperlukan stimulan-stimulan khusus yang bisa membawa suasana segera kembali ke situasi seperti biasanya.

Penjaga toko yang berlama-lama di kampung serta pembantu rumah tangga yang memperpanjang masa istirahatnya di desa adalah hal yang rutin terjadi pada setiap Lebaran. Meski sepele, hal tersebut cukup merepotkan. Belum lagi yang menyangkut libur panjang karyawan kantor dan instansi pemerintah. Segera pulihnya aktivitas pasca- Lebaran menjadi harapan banyak pihak. Hal itu mengingat awal bulan depan kita sudah akan masuk trimester keempat 2009. (*)

gagasan

Silaturrahmi Mempersempit Teroris

PENGGEREBEKAN di Solo yang dilakukan Densus 88 berhasil melumpuhkan empat anggota teroris, termasuk buron utama kepolisian, yaitu Noordin M. Top. Namun, di balik ke­ legaan kita atas penggerebekan itu, ada hal yang membuat kita mengernyitkan dahi. Tidak ada satu pun tetangga yang bermukim di sekitar lokasi rumah tinggal para teroris itu mengetahui ataupun mencurigai akan keberadaan anggota teroris serta kegiatan yang dilakukan di rumah tersebut.

Menurut saya, hal itu disebabkan kurangnya kesadaran akan pentingnya silaturahmi, terutama di lingkungan tetangga terdekat.

Hal itu menjadi indikasi bahwa masyarakat kita sudah mulai mengutamakan sikap individualistis dan tidak mau tahu. Padahal, jika kita lebih menggalakkan silaturahmi antarsesama, terutama kepada tetangga, jelaslah kegiatan-kegiatan atau gerak-gerik yang mencurigakan yang mengarah kepada terorisme segera bisa diketahui. (*)

Pojok

Romi Harjo.

Ditertibkan, Gepeng Tetap Ada *Tertibkan sumbernya, Pak Harga sudah nomal kembali *Lebaran sudah usai?

Pawang

Pontianak Post

Saat ini bangsa kita tengah mengalami krisis multi dimensi yang berkepanja­ngan, mulai dari krisis moneter, krisis akhlak, hingga krisis kepercayaan. Mungkin hal itu yang sering kita dengar dari para politikus “handal” ketika memberikan tanggapan tentang keadaan negara ini. Mereka selalu mengatakan bahwa kehancuran negari ini disebabkan oleh KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) yang dilakukan oleh beberapa ”wakil rakyat” yang justru sewenang-wenang memakan uang rakyat. Namun ada baiknya kita mengkaji kembali tentang masalah siapa yang seharusnya ikut bertanggung jawab terhadap keadaan Indonesia sekarang. Mungkin memang benar bahwa para pejabat korup ikut bertanggung jawab. Tapi, apakah kita yang bukan pejabat dapat dengan bebas menuding mereka dan mengatakan bahwa kita para rakyat jelata sudah bebas dari KKN?!? Belum tentu.

KKN sepertinya sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari keseharian masyarakat Indonesia. Mulai dari anak kecil sampai orang tua, mulai dari pedagang asongan hingga orang berdasi, semuanya pernah melakukannya. Sangat mustahil rasanya kita jumpai orang di negeri ini yang benar-benar bebas dari KKN. Hanya saja bentuk dan jumlahnya yang berbeda. Dari korupsi uang se-

cara kecil-kecilan yang nilainya 1000 atau 2000 perak hingga milyaran rupiah, korupsi waktu, korupsi tenaga, hingga berbagai jenis “uang pelicin” guna melancarkan segala urusan yang kini sudah dianggap sesuatu yang lumrah oleh masyarakat.

Contoh kecil adalah seorang siswa yang diberikan uang oleh orang tuanya untuk membayar SPP, namun malah digunakan untuk bersenang-senang dengan teman-temannya. Atau contoh lain yang paling sering terjadi adalah para karyawan (baik swasta maupun PNS) yang pulang terlebih dahulu sebelum jam kerjanya selesai. Hal ini sudah merupakan bukti nyata betapa mental korup sudah sangat lekat di kehidupan kita.

Apalagi jika berbicara masalah suap dan nepotisme yang sudah dianggap hal wajar dan harus dilakukan bila ingin tujuan tercapai. Contoh, ketika ingin melamar pekerjaan di instansi manapun, baik instansi negeri maupun swasta, hal yang harus dipikirkan terlebih dahulu adalah apakah ada “orang dalam” yang dapat membantu kita untuk mendapatkan pekerjaan tersebut dan berapa “uang pelicin” yang harus disiapkan agar urusannya jadi benar-benar

Tulisan ini terinspirasi ketika membaca maraknya pemberitaan mengenai pelantikan sejumlah sang legislator daerah terpilih “masa bhakti”20092014. Sebagai kata pembuka mengawali tulisan ini, penulis ingin mengatakan bahwa kebijakan otonomi daerah di Indonesia telah membawa perubahan yang sangat mendasar terhadap hubungan-hubungan antarpihak yang terlibat dalam pemerintahan, terutama dalam pemerintahan daerah. Menurut UndangUndang No.32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah, pemerintah daerah adalah eksekutif dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) adalah legislatif, dimana legislatif memiliki kewenangan untuk memilih dan memberhentikan kepala daerah. Abdul Halim dan Syukriy Abdullah dalam bukunya Hubungan dan masalah keagenan di pemerintah daerah mengatakan bahwa antara legislatif dan eksekutif menunjukkan terjadinya hubungan keagenan.

Perubahan ini juga berimplikasi pada kian besarnya peran legislatif dalam pembuatan kebijakan publik.

Dalam buku The Political Economy of Bureaucracy, Jackson mengatakan bahwa Kondisi powerful yang dimiliki legislatif menyebabkan tekanan kepada eksekutif menjadi semakin besar. Posisi eksekutif yang “lebih rendah” dari legislatif membuat eksekutif sulit menolak “rekomendasi” legislatif dalam pengalokasian sumberdaya yang memberikan keuntungan kepada legislatif, sehingga menyebabkan outcome anggaran dalam bentuk pelayanan publik me­

ngalami distorsi dan merugikan publik. Pada kenyataannya dalam proses pengalokasian sumberdaya selalu muncul konflik kepentingan di antara actors.

Dapat dibayangkan betapa carut marutnya negeri ini, jika kedua lembaga elit ini tidak sa­ling bersinergi untuk memba­ ngun bangsa, yang pasti rakyat merupakan korban utama yang ditimbulkan dari berseterunya kedua lembaga tadi. Persoalan tadi jika dibiarkan berlarut-larut tentunya akan menghabiskan waktu dan terjerumus pada polemik yang tiada henti. Karena itu, jika ada persoalan, jangan kemudian mengedepankan kewenangan yang dimiliki atau membela kepentingan kelompok dengan mengabaikan kepenti­ ngan bangsa dan negara secara luas.

Pasang surut hubungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah sering dikaji. Namun, tidak demikian dengan hubungan Pemprov dengan pemerintah kabupaten/kota, dan hubungan kelembagaan pemerintahan daerah antara eksekutif dan legislatif di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Banyak contoh kejadian yang menggambarkan perlunya penataan hubungan antara legislatif dan eksekutif pasca keluarnya UU No.32 tahun 2004. Salah satunya konflik yang pernah terjadi antara DPRD Kaltim dan Gubernur Kaltim Suwarna AF. Terkait dengan konflik di DPRD Kaltim dan Gubernur Kaltim. Di dalam Undang-Undang No. 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah, memberikan peran lebih besar kepada pemerintah pusat dan provinsi. Implikasinya,

Oleh: Jumadi Budiman licin. Sudah bukan rahasia lagi jika kita ingin menjadi pegawai pemerintah, maka kita harus menyiapkan dana puluhan juta agar keinginan kita tercapai.

Namun kita hanya malu untuk mengakui atau malah pura-pura tidak tahu bahwa hal itu adalah bagian dari KKN karena sudah menjadi budaya yang sulit untuk ditinggalkan dan hampir semua orang juga melakukan hal yang sama.

Begitu juga dalam bidang pendidikan. Sudah sangat lumrah rasanya bila ada seseorang yang tingkat intelektualitasnya rendah bisa diterima di sekolah atau perguruan tinggi berkualifikasi dengan standar nilai tinggi karena ia memiliki banyak uang dan kolega di sekolah atau PT tersebut. Jadi, jangan mengira bahwa anak sekolah yang menghabiskan

waktunya hanya untuk pacaran tidak ikut bertanggung jawab, para guru yang mengajar hanya pada akhir bulan dengan jumlah jam mengajar lebih sedikit dari waktu yang seharusnya tidak ikut bertanggung jawab, para mahasiswa yang rela menjadi “ kuli ” dosen hanya untuk mendapatkan IP tinggi atau sering bertindak anarki dengan mengatasnamakan rakyat ketika berdemonstrasi tidak ikut bertanggung jawab, para penegak hukum yang seha­ rusnya menangkap para koruptor tapi malah ikut korupsi juga lepas dari tanggung jawab, para artis yang se­ring memperlihatkan adegan vulgar dan keke­ra­ san terbebas dari tanggung jawab, atau mungkin para pemuka agama yang malah sibuk dengan urusan dunia juga tidak ikut bertanggung jawab!!

Kita semua. Saya, anda atau siapapun yang merasa memiliki dan menjadi bagian dari sebuah Negara yang kita namakan INDONESIA ikut memikul tanggung jawab yang sama untuk mengeluarkan negeri ini dari ke­ terpurukan. Caranya adalah de­ ngan mengerjakan sesuatu yang memang menjadi kewajiban kita secara baik dan penuh tanggung jawab tanpa pernah memisahkannya dari ajaran agama yang

kita anut. Dengan demikian apapun yang kita perbuat akan berakhir dengan kebaikan. Bila kita seorang mahasiswa, kerjakanlah sesuatu yang memang pantas dikerjakan oleh seorang mahasiswa yang katanya menjadi agen perubah masa depan ke arah lebih baik. Bila kita menjadi anggota masyarakat, jadilah seorang anggota masyarakat yang tidak hanya bisa mengkritik orang lain yang berbuat kesalahan, namun dapat juga menjadi solusi dari permasalahan yang ada. Bila kita menjadi seorang pendidik, maka jadilah pendidik yang bukan hanya mengajar tapi benar-benar dapat mendidik demi generasi mendatang yang lebih terdidik. Bahkan mungkin nanti salah satu dari kita yang berhasil menjadi seorang pejabat Negara, maka jadilah pejabat yang menjalankan tugasnya sebagai seorang “wakil rakyat” yang memang seharusnya melayani kebutuhan rakayatnya dan bukan malah minta dilayani oleh rakyat.

Belum terlambat apabila kita ingin mencoba mengubah semua itu dan melakukan yang terbaik dari yang kita mampu. Seperti kata orang bijak, perubahan itu dimulai dari diri sendiri, mulai dari hal yang kecil dan mulailah dari sekarang… **

hubungan legislatif dan eksekutif serta persamaan persepsi terhadap persoalan yang dikemukakan.

Kode etik dapat diartikan sebagai hukum yang lunak dan bisa menjembatani perbedaan persepsi terhadap persoalan yang dihadapi. Sebagaimana diketahui, norma hukum mempunyai kemampuan yang terbatas, maka agar norma hukum dapat berjalan optimal perlu didampingi dengan norma ke­ susilaan, kesopanan, dan agama.

Pembuatan kode etik tentang hubungan legislatif dan eksekutif khususnya dalam etika berkomunikasi sangat diperlukan, karena dimungkinkan muncul lagi persoalan miskomunikasi yang selanjutnya akan mengganggu kinerja legislatif dan eksekutif dalam menjalan­ kan fungsinya masing-masing.

Anggota DPR memang memiliki kekebalan terhadap tuntutan hukum dalam rangka menyampaikan pernyataan, kritikan maupun masukan terhadap program pemerintah. Kendati demikian, bukan berarti bebas tanpa batas. Kebebasan yang diberikan harus masih dalam bingkai menjalankan fungsi dan peran sebagai lembaga kontrol, dan mengawal kebijakan pemerintah agar tercapai apa yang telah ditentukan. Dengan demikian, antara legislatif dan eksekutif bisa terjalin hubungan yang harmonis meskipun mempunyai fungsi dan peran yang berbeda. Yang menyatukan keduanya adalah visi dan misi untuk mencapai kehidupan bangsa dan negara agar segera dapat keluar dari krisis yang multidimensional. dalam demokrasi tidak

ada yang kalah dan menang, yang penting adalah sikap yang lebih mengutamakan kepenti­ ngan negara dan bangsa daripada kepentingan golongan dan kelompok.

3.) Dalam konteks pelaksanaaan pemerintahan daerah, tingginya keterlibatan dan partisipasi masyarakat dalam proses kebijakan publik, akan mendo­rong DPRD (legislatif) dan Pemerintah Daerah(eksekutif) untuk mempertanggungjawabkan kinerjanya kepada masyarakat. Pada gilirannya, kondisi demikian akan mendorong DPRD dan Pemerintah Daerah untuk berkolaborasi secara harmonis menjawab berbagai keinginan dan aspirasi masyarakat daerah. Hal ini hanya mungkin terwujud dan menjadi kenyataan, bila dikembangkan etika yang merefleksikan bahwa DPRD dan Pemerintah Daerah sebagai lembaga yang berfungsi untuk kepentingan masyarakat.

Selanjutnya Pemerintah Daerah pun harus mampu menciptakan suasana yang kondusif yang dapat lebih mendukung DPRD bekerja secara independen dan kritis.

Atas dasar inilah, maka akan terwujud hubungan yang lebih harmonis antara DPRD dan Pemerintah Daerah, dalam pola kerjasama yang saling mendukung dalam penyelenggaraan kegiatan Pemerintah daerah dengan dilandasi perundangundangan yang berlaku dan nilai-nilai yang berkembang di masyarakat. Semoga. **

*) Penulis, mahasiswa jurusan PIPS FKIP Untan dan anggota LPM Untan.

Mencari Format Ideal Hubungan Legislatif & Eksekutif Oleh: Hery Firmansyah SH Aff WM M Hum jika dulu Pemprov tak memiliki hubungan hierarki yang tegas, kini memiliki wewenang yang kuat untuk melakukan koordinasi, pembinaan, serta penyelenggaraan pemerintahan kabupaten kota, sehingga secra otomatis Pemkab/Pemkot melakukan penyesuaian fungsi kelembagaan.

Siklus perubahan ini tak bisa dihindari memberikan pergeseran konstelasi politik Pertanyaan yang kemudia muncul adalah mengapa komunikasi yang dibangun oleh masing-masing pihak (dalam hal ini eksekutif dan legislatif) tidak dapat berjalan secara baik, penulis mencoba untuk mensarikan beberapa literature dan pendapat yang penulis dapatkan untuk dapat menganalisa sejumlah “permasalahan”antara kedua lembaga tersebut. 1.)

Hubungan antara legislatif – eksekutif kadang terputus. Tensi keharmonisan dua lembaga penyelenggara pemerintahan ini sering tidak stabil. Kadang di atas dan kadang di bawah.

Sesuatu yang normal dalam menjalankan amanah rakyat.

Hanya saja, labilnya hubungan kerja tidak kemudian berimbas pada wilayah kebutuhan rakyat.

Kondisi yang cukup normatif apabila ada arus komunikasi antara eksekutif dan legislatif yang tidak tidak stabil.

2.) Hubungan antara legislatif dan eksekutif perlu dibangun dan dikembangkan secara demokratis dan harmonis, sehingga perlu dibuat kode etik yang mengatur

*) Penulis, staf pengajar di Fak. Hukum Univ. Gadjah Mada dan pemerhati masalah sosial.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Jawa Pos Group Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828.

Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

cmyk

TOTAL SPORT Teken Kontrak Rp 80 M

Pontianak Post

20

Sabtu 26 September 2009

NBA

+

Chris Arreola (AS)

Vitali Klitschko (Ukraina)

Lahir: Los Angeles (AS), 5 Maret 1981 Julukan: The Nightmare Tinggi/Berat badan: 193 cm/113 kg Jangkauan: 196 cm Gaya: Ortodoks Rekor Tanding: 27 kali (27 menang (24 KO))

Lahir: Belovodskoye (Kyrgyztan), 19 Juli 1971 Julukan: Dr. Iron Fist Tinggi/Berat badan: 202 cm/114 kg Jangkauan: 203 cm Gaya: Ortodoks Rekor Tanding: 39 kali (37 menang (36 KO) dan 2 kalah)

Tak Ada Duel 12 Ronde LOS ANGELES - Janji bakal tersajinya pertarungan yang seru dan ketat keluar dari mulut Vitali Klitschko dan lawannya, Chris Arreola. Kedua petinju yang akan saling beradu dalam perebutan sabuk juara kelas berat versi WBC itu sudah berada dalam kondisi terbaik masing-masing. Sehingga, pertarungan yang berlangsung di Staples Center, Los Angeles, 26 September waktu setempat itu diprediksi menjadi perseteruan dua petarung terbaik.

Dalam acara timbang badan yang berlangsung kemarin WIB, Vitali memiliki berat badan 114 kg. Berat yang sama seperti kala dia menjalani dua pertarungan sebelumnya. Bahkan, kini Klitschko tampak lebih berotot dibanding pertarungan terakhirnya Maret lalu, melawan petinju Kuba, Juan Carlos Gomez di

+

Stuttgart (Jerman). ”Saya selalu berada dalam kondisi siap. Saya tak pernah mengalami kesulitan untuk mencapai kondisi ideal,” tutur Vitali seperti dikutip AFP. ”Saya tak minum (minuman keras), tak merokok, dan tak memakai obatobatan. Saya selalu menjaga kebugaran,” terangnya.

Sementara, Arreola memiliki berat badan 113 kg. Padahal, 15 bulan lalu saat dia mengalahkan Chris Whiterspoon berat badannya masih 108 kg. Tapi dengan berat badannya yang baru, Arreola justru terlihat lebih atletis dan lincah. Hal itu menunjukkan keseriusan Arreola menuju pertarungan perebutan gelar juara dunianya yang pertama. Jadi, dia makin percaya diri bisa merepotkan sang juara bertahan atau bahkan mengalahkan Vitali sebelum 12 ronde berlangsung.

”Pertarungan besar ini tak akan berlangsung terlalu jauh.

Pertarungan akan berjalan cepat dan sederhana,” kata Arreola. ”Ini jelas akan menjadi pertarungan yang menyajikan KO (knockout) dan tentu akan sangat menarik,” lanjutnya.

Sejarah bakal mengiringi karir Arreola jika mampu memenangkan pertandingan. Arreola bertekad mengembalikan gelar juara dunia kelas berat ke tanah Amerika. Arreola juga akan menjadi petinju keturunan Meksiko pertama yang mampu meraih gelar juara dunia di kelas berat. Selain itu, petinju 28 tahun itu juga sesumbar ingin menjaga kesempurnaan karirnya yang tak terkalahkan. ”Saya akan membawa seluruh emosi dan determinasi untuk membawa gelar bagi warga Meksiko dan keturunan Meksiko,

itu tujuan saya,” ujarnya. Bukan Arreola saja yang menganggap duel tersebut sebagai pertarungan penuh emosi. Vitali menganggap pertarungan di Staples Center selalu berarti penting baginya.

Pertarungan melawan Arreola adalah duel ketiganya di markas tim NBA, Los Angeles Lakers itu. Dua duel sebelumnya berakhir dengan kekalahan dan kemenangan. Dia kalah saat berhadapan dengan Lennox Lewis pada Juni 2003 dan menang saat menang atas Corrie Sanders pada April 2004. ”Bagi saya, Staples Center adalah arena terbesar dalam karir saya. Saya sudah siap untuk menunjukkan skill dan pukulan di ring,” papar Vitali. ”Saya akan menemukan kesalahannya dengan cepat, dan dengan cepat pula saya akan membuatnya mencium kanvas,” tegasnya. (ady)

Tim Renault

David Lee

contract) memang berstatus RFA. Setelah berminggu-minggu melakukan negosiasi, Kamis lalu (24/9, kemarin WIB) akhirnya ada kesepakatan. Lee meneken kontrak setahun dengan nilai baik, kemudian menyandang status unrestricted free agent (UFA) pada 2010 nanti. Sebagai UFA, Lee bakal bebas memburu dollar dengan siapa pun.

Sebenarnya, kalau mau, Knicks tak perlu membayar Lee sampai USD 8 juta. Kalau mau, sesuai aturan, USD 2,7 juta sudah cukup. Tapi, Donnie Walsh sebagai manager Knicks ingin memberi Lee hadiah atas prestasinya musim lalu (rata-rata 16 poin, 11,7 rebound). Sekaligus pesan goodwill, kalau Knicks tetap ingin mempertahankannya pada 2010 bila situasi memungkinkan.

Pihak Lee sangat menghargai ini. ”Saya pikir mereka ingin menunjukkan penghargaan luar biasa terhadap David atas segala kerja keras yang dia lakukan. Mereka menemui kami dan melakukan sesuatu yang unik,” kata Mark Bartelstein, agen Lee.(aza)

+

REUTERS/Joachim Hermann

NEW YORK - Penantian melelahkan David Lee akhirnya membuahkan hasil.

Forward/center itu meneken perpanjangan kontrak dengan New York Knicks. Nilainya pun cukup fantastis. Minimal USD 7 juta, bisa sampai USD 8 juta (Rp 80 miliar) kalau termasuk termasuk bonus-bonus.

Menjelang musim NBA 2009-2010 ini, David Lee memang harus lama gigit jari. Sebagai raja doubledouble (musim lalu 65 kali meraih lebih dari sepuluh poin dan rebound dalam satu pertandingan), pemain 26 tahun itu mengharapkan kontrak lima tahun bernilai sekitar USD 10 juta semusim.

Namun, situasi ekonomi dan strategi jangka panjang Knicks menghalangi keinginan itu. Knicks tak mau meneken kontrak panjang, karena ingin membuka ruang gaji sebesar-besarnya untuk 2010, dalam upaya merekrut megastar seperti LeBron James dan Dwyane Wade.

Sebagai restricted free agent (RFA), Lee juga tak bebas pindah ke tim lain. Sebab, berapa pun tawaran yang dia terima, Knicks punya hak untuk menyamai dan mempertahankannya. Banyak tim yang berminat mundur teratur karena status ini.

Di NBA, kebanyakan pemain yang baru mengakhiri kontrak pertamanya (rookie

Renault Ditinggal Sponsor SINGAPURA - Renault bisa dibilang “bebas” dari skandal tabrakan Nelson Piquet Jr. di Grand Prix Singapura tahun lalu. Meski terbukti melakukan kecurangan untuk meraih kemenangan, tim itu “hanya” dijatuhi hukuman percobaan dua tahun.

Namun, setelah beberapa hari berlalu sejak vonis World Motor Sport Council dijatuhkan di Paris, 21 September lalu, “hukuman” susulan mulai terasa. Di GP Singapura 2009 akhir pekan ini, mobil Renault R29 melaju nyaris tanpa sponsor.

Buntut dari skandal Nelson Piquet Jr., dua sponsor segera memutuskan untuk menarik keterlibatan di Renault. Raksasa perbankan dunia, ING, sebenarnya masih punya kontrak sampai akhir 2009. Namun, mereka memutuskan mundur sejak GP Singapura ini juga. Perusahaan asuransi Spanyol, Mutua Madrinela, juga memilih mundur sebelum GP Singapura ini diselenggarakan. ”Kami sangat kecewa dengan

(skandal) ini. Apalagi mengingat peran serta sponsorship kami terbilang sukses,” begitu bunyi pernyataan dari ING. Alhasil, sebelum babak latihan kemarin (25/9), para personel Renault pun harus mencopoti logo-logo kedua sponsor itu.

Bukan hanya dari bodi mobil R29, juga dari berbagai perlengkapan yang menyertai tim. Sebagai ganti, mereka menempelkan stiker “Renault” di mana-mana.

Kemungkinan besar, mundurnya kedua sponsor ini berkaitan dengan termin pembayaran terakhir untuk musim 2009 ini. Jadi, bagi Renault jelas ada konsekuensi finansial.

Belum lagi kesulitan untuk mencari partner baru untuk musim depan dan seterusnya.

Padahal, sebagai perusahaan secara keseluruhan, Renault sedang tidak “cerah” seiring dengan krisis global. Sebelum kena hukuman saja, Renault sudah disebut memikirkan jalan untuk exit dari F1.

Kini, perkembangan tim Renault pun harus terus diperhatikan. Jangan-jangan, mereka bakal benar-benar mundur menyusul Honda dan BMW. (aza)

+

cmyk

Metropolis Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

21

PERDAGANGAN

Harga Masih Stabil HARGA gula enam hari setelah enam hari lebaran. Di empat pasar tradisional yang ada di Pontianak stabil.

Harga rata-rata untuk jenis bahan ini adalah Rp10 ribu.

Jumlah harga tersebut bertahan sejak 16 – 25 September 2009.

Harga tersebut sama, antara jenis gula luar negeri dan dalam negeri. Kemudian stok untuk jenis bahan ini.

Di Pontianak, yang akan Dody Wardaya dibagikan ke daerahdaerah sebanyak 2.500 ton.

Harga tersebut sudah disesuaikan dengan harga gula di tingkat lelang yang sekarang mencapai Rp8 - 9 ribu. Guna penuhi kebutuhan untuk Kalimantan barat, akhir bulan September ini, akan didatangkan gula melalui Perdagangan Antar Pulau sebanyak 1000 ton dan 400 ton.

Doddy Surya Wardaya, kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalimanan Barat. Harga untuk sembilan bahan pokok di empat pasar tradisional stabil. Harga beras lokal aau kampong, sampai dengan hari Jum’at (25/9), bertahan diharga

BEARING/HENDI/PONTIANAKPOST

TERUNGKAP: Kerja keras kepolisian mengungkap kasus kematian Abdul Latif berhasil.

Kemarin, Sucipto sudah mengakui perbuatannya. Polisi juga langsung melakukan reka ulang terkait kasus pembunuhan tersebut.

Pembunuh Abdul Latif Terkuak

Ke Halaman 27 kolom 1

PERTAMINA

Siapkan 500 Ribu Tabung PROGRAM konversi minyak tanah ke elpiji di Kalimantan Barat sedang dilakukan secara bertahap. Tahap pertama wilayah Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya menjadi target pemberian tabung elpiji tiga kilogram berikut regulator dan kompor.

Pertamina Area Kalbar sebelum menyebarkan bantuan tabung dan kompor elpiji secara menyeluruh kepada masyarakat yang berhak Ibnu Chouldum telah mempersiapkan 500 ribu tabung. Hal ini dikemukakan Sales Area Manager Pertamina Kalbar Ibnu Chouldum kemarin di Pontianak.

“Kami sudah menyiapkan 500 ribu tabung yang berada di depo sebagian dan Stasiun Pengisian Bulk Elpiji di Batulayang. Kami masih menunggu hasil survei dan pendataan dari kementrian ESDM,” katanya.

Ia menyebutkan penyerahan tabung elpiji kepada yang berhak diantisipasi dengan pengadaan tabung pengganti sebanyak satu juta unit. Dikatakannya, pengadaan tabung pengganti supaya tidak terjadi kelangkaan elpiji ketika kebutuhan Ke Halaman 27 kolom 1

KRIMINALITAS

Bocah Gantung Diri SEORANG bocah 10 tahun, Jery ditemukan tewas tergantung di kamarnya rumahnya Desa Ambawang Kuala, Kubu Raya, Jumat (25/9) sekitar pukul 10.00 WIB. Orang tuanya menduga, Jery gantung diri karena kesal sering dimarahi.

Siswa kelas empat sekolah dasar itu ditemukan menggantung pertama kali oleh adiknya, Sinta (4).

Saat itu, Sinta diminta bapaknya memanggil Jery di kamar untuk makan bersama. Sinta berteriak setelah melihat Jery telah tergantung. “Saya mau ajak dia makan, adiknya suruh manggil ke kamar.

Ternyata sudah tergantung,” ungkap bapak Jery, Ke Halaman 27 kolom 1

Mengaku di Depan Pak Belalang PONTIANAK – Keluarga Abdul Latif (76) korban pembunuhan dengan kepala terpisah dari badan di Gang Selamat lega.

Dari hasil penyelidikan polisi menetapkan cucunya Sucipto sebagai tersangka.

Kemarin (25/9) langsung dilakukan

reka ulang. Abdul Latif dibunuh pada 17 Agustus dan baru ditemukan warga 23 September terkubur di belakang rumahnya.

“Dia akhirnya mengaku telah membunuh kakeknya. Makanya kita segera lakukan reka ulang,” ujar Kasat Reskrim Poltabes Pontianak, AKP Sunario. Motif pembunuhan diduga karena persoalan ekonomi dan perebutan harta warisan.

Ke Halaman 27 kolom 1

Ditertibkan 18 Kali Gepeng Tetap Ada PONTIANAK - Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pontianak melakukan penertiban gelandangan dan pengemis sedikitnya 17 kali selama September 2009. Namun tetap saja jumlah gepeng belum berkurang. Jumat (25/9), sekitar 20 gepeng kembali ditertibkan.

Penertiban dimulai pukul 08.30 di beberapa titik, yakni kawasan pasar di Keboen Sajoek dan Jalan Agus Salim.

Sebelumnya seorang petugas terlebih dulu melakukan penyelidikan terkait jam operasi para gepeng. ”Mereka jam tujuh pagi sudah berkumpul.

Begitu terkumpul semua, lang-

sung dikoordinasikan dengan anggota lainnya,” ujar petugas yang melakukan penyelidikan tersebut kemarin.

Saat ditertibkan, para gepeng tidak melawan. Satu gepeng yang masih anak-anak menangis ketika dimasukan ke dalam mobil. Seluruh gepeng baik dewasa maupun anakanak diangkut menggunakan mobil menuju Markas Sat Pol PP di lingkungan kantor Walikota Pontianak.

Seorang gepeng, Ningsih melawan petugas. Ibu dari sembilan anak ini telah berulang kali ditangkap. ”Katanya mengemis di toko boleh. Tapi mengapa saya ditangkap juga.

Kalau saya diberi modal, saya tidak akan mengemis,” ujar Ningsih.

Saat ditangkap sebelumnya, Ningsih sempat dibina dan diberi bantuan oleh Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak. Namun bantuan tersebut bukan berupa modal usaha. Ia hanya diberi bahan makanan pokok berupa 10 kilogram beras, satu dus mie instan, dan minyak goreng. ”Itu bukan untuk modal usaha.

Tetapi hanya untuk makan dua minggu saja,” kata Ningsih.

Kasi Penegakan Peraturan dan Perundang-Undangan Sat Pol PP Kota Pontianak, Ke Halaman 27 kolom 5

PONTIANAK - Walikota Pontianak, Sutarmidji menghentikan subsidi sebesar Rp1 juta bagi warganya yang dirawat di rumah sakit karena menderita demam berdarah dengue. ”Dana Rp400 juta untuk subsidi sudah habis digunakan. Tidak akan ditambah lagi. Sudah pasti dihentikan,” ujar Sutarmidji di rumah jabatannya belum lama ini.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Pontianak menggunakan anggaran tak terduga sebesar Rp400 juta untuk menangani DBD ini. Seluruh pasien DBD dari Kota Pontianak yang dirawat di RSUD Soedarso, Antonius, dan Yarsi, termasuk mereka yang tidak mendapatkan jamkesmas

Dua Korban Lain Bakal Diotopsi PONTIANAK–Sete­ lah ditemukan jenazah Abdul Latif (76) di belakang rumahnya Gang Selamat Kota Baru dengan leher terputus dan terungkapnya pelaku, polisi mencurigai kematian dua orang lainnya disebabkan hal yang tidak wajar.

Pelaku pembunuhan Abdul Latif adalah Sucipto cucunya.

Dua kematian sebelumnya adalah Fatimah (70) dan Rivaldi (5).

Keduanya tidak lain nenek dan keponakan Sucipto. Fatimah tewas tanggal 26 Agustus, sedangkan Rivaldi ditemukan tidak bernyawa lagi pada 20 September.

Satu hari sebelumnya, Rivaldi dinyatakan hilang. “Kedua kematian itu tidak wajar, tapi data belum lengkap hanya

Erwin TPL Tobing

Harus dilakukan otopsi terha­ dap dua jenazah itu. Kete­rangan saksi sebab kematiannya tidak wajar Ke Halaman 27 kolom 1

Subsidi Pasien DBD Distop

Ke Halaman 27 kolom 1

Bekelit

Kecurigaan polisi terhadap Cipto selama ini terbukti. Hasil penyelidikan, olah tempat kejadian perkara dan keterangan saksi-saksi sejak awal mengarah pada lelaki 27 tahun ini. “Beberapa saksi kita kumpulkan keterangannya, kemudian kita lakukan olah TKP bersama Cipto, semuanya bertentangan dari keterangan dia,” terang Sunario.

BEARING/PONTIANAKPOST

MEMBELUDAK: Rumah sakit dalam beberapa bulan terakhir dipenuhi pasien demam berdarah.

Gubernur Kalbar Penuhi Undangan Schwarzenegger PONTIANAK - Kalimantan Barat meminta kompensasi dari negara maju atas usahanya dalam menjaga kelestarian hutan untuk mengatasi pemanasan global.

Hal itu akan disampaikan Gubernur Kalbar Cornelis bersama 12 pejabat pemprov Kalbar lainnya yang akan menghadiri Global Climate Summit di Los Angeles, Amerika Serikat pada Ke Halaman 27 kolom 1

Karlina Yulianava; Puteri Indonesia Kalbar 2009

Dukung Kei Saat Berkompetisi Tingkat Nasional Karlina Yulianava terpilih sebagai Puteri Indonesia Kalimantan Barat.

Gadis 23 tahun itu terpilih tepat pada hari ulangtahunnya. Sebagai Puteri Indonesia Kalbar, ia juga secara otomotis dibebankan tugas untuk mempromosikan berbagai potensi di Kalbar dalam skala nasional dan dunia.

MADE FRANS Pontianak

Ilustrasi Kekes

GADIS muda kelahiran Pontianak 25 Juli 1986 yang akrab disapa Kei ini telah melakukan berbagai persiapan untuk bersaing diajang Puteri Indonesia 2009. Mulai

Karlina Yulianava

dari tari Dayak, pengetahuan pariwisata Indonesia, hingga kultur di sini ia pelajari. Persiapan busana daerah, catwalk, dandan, table manner dan public speaking pun ia kerjakan.

“Kebanyakan sih saya lakukan dengan inisiatif pribadi,” kata Karlina saat berkunjung ke redaksi Pontianak Post kemarin (25/9).

Dukungan dari teman-temannya di Pontianak dan Jakarta makin menguatkan langkahnya untuk maju ke ajang itu. Seperti teman-temannya di SMP Suster Pontianak.

Dirasakan Karlina peluangnya untuk menjadi Puteri Indonesia 2009 adalah 50:50.

Siapa saja pasti ingin menang, karenanya harus didukung berbagai persiapan matang. “Kesiapan mental paling perlu agar saya tidak drop di sana nanti,” ujar putri pasangan Sulianto Guno dan Yuli Sugiwati itu. Menurut Karlina, ia hanya

dapat memberikan yang terbaik dalam seleksi Puteri Indonesia 2009. Pada 30 September – 9 Oktober 2009, para finalis Puteri Indonesia dari tiap daerah mendapat karantina dan penilaian.

Hotel Nikko Jakarta yang menjadi tempat mereka selama karantina. Sementara, malam final pemilihannya digelar di Taman Mini Indonesia Indah pada 9 Oktober.

“Malam final pun bakal disiarkan langsung di Indosiar,” kata gadis yang hobi membaca, berenang, jalan-jalan bersama keluarganya itu.

Peluang 50:50 yang dimiliki Karlina membuatnya harus siap menang dan siap kalah. Jika terpilih nanti, ia sangat ingin mempromosikan Indonesia khususnya Kalbar di mata dunia. Terutama dari keungulan kuliner dan pariwisata yang dimiliki daerah ini.

“Jika memungkinkan, saya juga ingin menjadi inspirasi bagi wanita lain. Kalau pun nanti, belum Ke Halaman 27 kolom 5

METROPOLITAN

22 lensa

Sesalkan Pemadaman ANGGOTA DPRD Kota Pontianak Sugiri Aswat menyayangkan sikap PLN yang melakukan pemadaman listrik saat umat muslim masih merayakan Lebaran. “PLN kemarin berjanji tidak (akan) melakukan pemadaman bergilir saat Lebaran. Nyatanya, saat kita masih bersilaturahmi dengan kerabat dan tetangga di hari raya ini, PLN malah memadamkan listrik. Ini termasuk pembohongan publik,” sesal Aswat.

Sugiri Aswat Kemarin (25/9) malam PLN kembali melakukan pemadaman bergilir. ”Wilayah Sungai Jawi hingga Pal V dari Magrib sudah padam,” keluh politisi Partai Golkar ini.

Sugiri juga menyayangkan sikap PLN yang tidak transparan dalam hal menjelaskan kepada publik mengenai pemadaman listrik yang terjadi pada hari raya saat ini.“Saya tanya pegaduan di Sungai Jawi, alasannya kelebihan beban. Saya telepon lagi di pengaduan lainnya, kata mereka dikarenakan adanya pemadaman bergilir karena ada gangguan. Mana informasi yang benar? Ini berarti tidak ada koordinasi sesama mereka,” katanya dengan nada kesal. (zan)

info

Tindak Tegas Makanan Kadaluwarsa KETUA Lembaga Kajian Kebijakan Publik Kalbar Rustam menyayangkan masih lemahnya tindakan hukum terhadap pedagang nakal, yang telah berulangkali menjual makanan dan minuman kedaluwarsa atau produk pangan yang tidak berizin. “Ini membuat mereka tidak jera dan selalu mengulangi perbuatannya. Kalaupun disidang, hukumannya minimal, sehingga tidak memberi efek jera,” katanya.

Menurut Rustam, praktik menjual barang kedalwarsa itu sudah sering terjadi di Kalbar.

Karena itu, kecil kemungkinan seorang pedagang melakukan hal tersebut karena ketidaktahuan.

Selain karena faktor kesengajaan dengan mencari keuntungan sebesarnya, tetapi merugikan konsumen. (zan)

Pontianak Post26 September Rabu 3 Juni2009 2008 Pontianak Post Sabtu

Dukung Parlemen Berdayakan LPP Siaran Langsung Pelantikan Legislatif

BEARING/PONTIANAK POST

LIHAT REKONSTRUKSI: Penasaran ingin melihat langsung tersangka dan cara ia membunuh, warga Gang Selamat Kota Baru beramai-ramai mendatangi lokasi melihat polisi melakukan rekontruksi.

Pengembangan Potensi Turunan CPO Minim PONTIANAK — Sebagai produsen minyak mentah kelapa sawit (crude palm oil) terbesar keempat di Indonesia, Kalimantan Barat belum mengoptimalkan produk turunan dari komoditas yang menjadi primadona dunia ini. Banyak investor hanya mengincar lahan sawit di tanah air sebagai penyedia bahan baku, bukan produk olahan yang memiliki nilai lebih.

Keterbatasan pengembangan produk hilir berdampak negatif pada perkembangan pasar dan industri hilir CPO di Kalimantan Barat. CPO sendiri hanya diolah sebagai minyak kelapa sawit.

Kemudian diekspor untuk dijadikan bahan sabun, kosmetik, dan bahan kecantikan. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kalbar Doddy Surya Wardaya mengatakan bahwa untuk membuka peluang investasi ke arah produk hilir, pihaknya sebagai pendukung produksi CPO di Indonesia telah merancang pendirian industri turunan dari CPO. “Artinya bagaimana peluang mamanfaatkan turunan dari bahan tersebut. Hal

ini akan ditawarkan kepada pengusaha. Kemudian pemerintah sendiri akan membantu dengan menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang kesuksesan industri hilir tersebut,” tambahnya, saat bertemu Pontianak Post, Jum’at (25/9), di ruang kerjanya.

Pendirian industri hilir sendiri, lanjutnya, membutuhkan waktu yang lama. Hal yang harus diperhatikan menurut dia bahwa jika pengusaha telah siap dengan industri hilir, maka pemerintah harus sudah menyediakan apa yang menjadi sarana kelancarannya. “Apalagi yang terkait dengan ekspor,” ucap dia.

Pendirian industri hilir tersebut diprediksi membutuhkan antara rentang 3—5 tahun. “Waktu itu dibutuhkan untuk persiapan dan sebagaianya, bagaimanapun juga Kalbar harus berbuat jika ingin meningkatkan devisa serta perekonomiannya. Setelah era kayu selesai, kita harus terus menggali potensi daerah, yaitu CPO ini. tidak selamanya kita menjadi eksportir produk primer, yang untung adalah

negara lain, kenapa tidak diolah di Indonesia,” ungkapnya.

Kalbar sendiri, menurut dia, tidak harus menjadi penjual produk jadi. Namun setidaknya bisa menjual produk setengah jadi. Karena, dalam pengamatan dia, ini akan terkait dengan peningkatan devisa yang dihasilkan. Selanjutnya, produk setengah jadi tersebut dilempar ke daerah lain. Dilihat dari faktor ekonomi, sebuah pabrik itu bisa didirikan mendekati sumber daya alam atau pasarnya.

“Kalau CPO setengah jadinya di Kalbar, itu bagus, karena dekat dengan SDA ini. contoh lainnya kaolin atau keramik, kenapa tidak ada pabrik yang didirikan di Kalbar? sedangkan kita lihat pasarnya banyak ke Jawa,” ujar Doddy.

Dikatakan Doddy, terkait CPO, akan dibuatkan skema industri di Kalbar. hal ini demi mencari potensi dari turunan CPO itu sendiri. kemudian juga bagaimana dengan sarana penunjang seperti listrik.

Permasalahan seperti ini, menurut dia, harus dibicarakan dengan tingkat lembaga yang terkait. (fah)

pelayanan informasi publik juga menjadi fungsi dari LPP milik pemerintah seperti TVRI dan RRI. Berdasarkan Peraturan Pemerintah PONTIANAK — Pemenu- (PP) Nomor 11 Tahun 2005 tentang han kebutuhan informasi bagi Penyelengaraan Penyiaran LPP, dismasyarakat untuk mengetahui per- ebutkan bahwa LPP adalah lembaistiwa penting dan bersejarah yang ga penyiaran yang berbentuk badan terjadi di sekitarnya, dapat diper- hukum yang didirikan oleh negara ankan Lembaga Penyiaran Publik (TVRI dan RRI), bersifat indepen(LPP) seperti TVRI dan RRI. den, netral, tidak komersial, dan Relevan dengan itu, berfungsi memberikeinginan Sekretariat kan layanan untuk keDPRD Provinsi Kapentingan masyarakat. limantan Barat meny“Maknanya adalah iarkan langsung pelanTVRI dan RRI butikan anggota DPRD kan media pemerindinilai sesuai dengan tah, tetapi lembaga amanat Undang-Unpenyairan publik. dang (UU) Nomor 32 Masyarakat lebih berTahun 2002 tentang hak mendapat layanan Penyiaran. informasi publik dari Hal tersebut disamlembaga ini dibandpaikan Komisioner ingkan dari lembaga Sy Herry Komisi Penyiaran In­ penyiaran swasta,” do­nesia Daerah (KPID) jelas Herry.

Kalbar Syarif MuhamKewajiban pela­ mad Herry ketika dimyanan informasi pubintai pendapatnya ten- Maknanya ada- lik oleh TVRI dan tang peran LPP TVRI lah TVRI dan RRI ini dikarenakan dan RRI, yang menydua lembaga ini daiarkan secara langsung RRI bukan me- pat menggali sumacara pelantikan Ang- dia pemerintah, ber pembiayaannya gota DPRD Provinsi APBN/APBD. tetapi lembaga dari Kalbar pada Senin Dana masyarakat dapenyairan publik lam bentuk APBN/ (28/9) mendatang.

Dia sepenuhnya men­ APBD yang dikelola dukung upaya yang pemerintah, harus dilakukan Sekretariat dikembalikan lagi unDPRD Provinsi Kalbar, yang akan tuk kemanfaatan masyarakat, di menyiarkan secara langsung acara antaranya pelayanan informasi bagi pelantikan legislator terpilih itu masyarakat. Herry berpendapat, hal nantinya. “Sangat positif. Hal itu ini menjadi titik awal yang baik. Ke suatu bentuk pemahaman yang depan, pelayanan informasi penting positif memaknai pentingnya in- bagi publik bisa lebih meluas, menformasi bagi publik. Dengan siaran cakup berbagai aspek. Termasuk dalangsung, masyarakat luas dapat lam pembahasan anggaran APBD, menyaksikan wakilnya dilantik un- bisa disiarkan secara langsung oleh tuk memperjuangkan aspirasinya,” LPP sehingga masyarakat mendapat kata Wakil Ketua KPID Kalbar akses informasi. “Masyarakat berini. hak tahu. Karena dijamin UndangDia memandang bak gayung Undang Pers dan Penyiaran,” kata bersambut, fungsi memberikan praktisi pers ini. (ote)

Nia; Penjual Makanan bagi Gelandangan dan Pengemis

Kalau Gepeng Ditertibkan, Tak Ada yang Membeli Jualan Gelandangan dan pengemis tak hanya membawa masalah bagi pemerintah. Gepeng juga masalah bagi Nia. Wanita 45 tahun itu memasok makanan dan minuman bagi gepeng. Hasilnya digunakan untuk membiayai sekolah anak hingga jenjang menengah atas

Chairunnisya- Pontianak JUMAT (25/9) pagi di Markas Sat Pol PP Kota Pontianak.

Lima wanita duduk lesehan. Di atas lantai dekat para wanita itu ada tiga gelas kopi. Sebuah termos air panas, termos berisi es, belasan ketupat, dan lontong.

Semuanya dimasukan ke dalam dua tas plastik berukuran besar.

Belasan wanita lainnya duduk di atas kursi.

Suasana terdengar hiruk pikuk.

Seperti kegiatan halal bihalal Hari Raya Idulfitri. Padahal se-

luruh wanita bersama anak-anak terjaring penertiban Sat Pol PP. Termasuk Nia, penjual makanan di setiap persimpangan lampu pengatur lalu lintas. ”Saya hanya jualan makanan. Saya tidak mengemis. Tetapi kalau ada orang yang memberi uang, ya saya ambil,” kata Nia. Menurut Nia, pekerjaan sebagai penjual makanan dilakoninya lebih dari lima tahun lalu. Bermula dari perkenalannya dengan beberapa pengemis yang tinggal di kawasan Siantan Pontianak. ”Dulu saya tinggal di Siantan.

Beberapa diantaranya membeli makanan dengan saya. Akhirnya, saya berjualan di lampu merah,” ujar warga Parit Bugis ini.

Setiap hari, Nia turun dari rumahnya pukul 08.00. Ia membawa termos air panas dan es, ketupat, dan sambal teri. Kadang ibu empat anak ini membawa kerupuk dan makanan ringan lainnya.

Ketupat yang dibawanya tak banyak, hanya sekitar 18 buah. Satu ketupat dijual Rp600, sedangkan

harga satu gelas kopi Rp1.500 dan satu gelas es Rp1.000. Dalam sehari, hasil yang diperoleh sekitar Rp20 ribu.

Hasil jualan digunakan untuk makan sehari-hari. Karena sang suami hanya bekerja serabutan yakni teknisi kapal. Selain itu, juga digunakan untuk menyekolahkan anak bungsunya. ”Anak bungsu saya sudah lulus SMA. Sedangkan tiga yang lainnya sudah menikah,” kata Nia. Nia mengatakan jika sang anak mendapatkan pekerjaan, ia akan berhenti berjualan makanan kepada pengemis. ”Sekarang ini, kalau pengemis ditertibkan, bingung saya. Siapa yang mau membeli makanan saya,” ujarnya.

Salah seorang pengemis yang juga terjaring, Maningsih mengaku mengenal Nia. ”Sudah lama dia jualan,” kata Maningsih (43).

Maningsih sendiri menjadi pengemis sudah 24 tahun. Awal mula menjadi pengemis karena diajak ibunya. Sekarang, sang ibu sudah berhenti mengemis dan

CHAIRUNNISYA/PONTIANAKPOST

TERJARING: Nia ikut terjaring razia karena menjual makanan bagi gepeng

tinggal di Jawa.

Ia terpaksa mengemis karena penghasilan suami dari memulung barang bekas tak cukup. Dari hasil mengemis, ibu sembilan anak ini mampu menyekolahkan anaknya

di Pulau Jawa. Bahkan, ia beren­ cana menguliahkan anaknya. ”Anak saya sekolah dibantu juga dengan saudara lainnya. Kalau ada uang, mau saya kuliahkan,” katanya.(*)

Pontianak Post

PINYUH

Sabtu 26Juni September Rabu 3 2008 2009

23

Dinkes Tak Serius Tangani Demam Berdarah

Parlemen

Ketetapan Pertama Dewan MASA sidang kedua tahun pertama bagi anggota DPRD masa bhakti 2009-2014 memulai lembaran baru dengan mengeluarkan ketetapan DPRD Kabupaten Pontianak No 01 tahun 2009, tentang penetapan pimpinan dan susunan fraksi-fraksi DPRD. Sidang paripurna ini dipimpin Pimpinan sementara H Rahmad H Rahmad Satria Satria, tanpa dihadiri Wakil Ketua sementara Rusli Abdullah karena sedang tugas luar kemarin.

Petugas pengganti Sekwan Ny Rondang SH, membacakan penetapan dewan dari hasil penyampaian laporan pimpinan fraksi-fraksi atas susunan keanggotaan yang terdiri atas dua fraksi utuh yakni fraksi PPP dan Demokrat. Dua fraksi koalisi yakni Golkar berkoalisi dengan Hanura dan PAN disebut fraksi GOHAN dan Fraksi PDI Perjuangan yang didalamnya masuk partai PBR, Barnas dan PDS. Dua fraksi gabungan yakni fraksi gabungan empat partai masing-masing PPI, PDP, PKS dan Fraksi Rakyat Bersatu (FRB) gabungan dari partai PPNUI, PPIB, PIS, Merdeka dan PKNU. (ham)

Kodim 1201 Mempawah Polres Pontianak

RSUD Rubini Mempawah BPK Mempawah

BPK Pinyuh

(0561) 691023 (0561) 691008 (0561) 691981 (0561) 691190 (0651) 652113

Hamdan/Pontianak Post

PINJAM TEMPAT TIDUR: Jumlah pasien DBD pada bangsal anak RSUD Rubini Mempawah setiap hari terus bertambah. Kendatipun yang keluar setelah sehat maupun yang dirujuk ke Pontianak. Guna menampung pasien, pihak rumah sakit terpaksa meminjam 20 tempat tidur lapangan kepada Kodim 1201 MPH.

DAU 2010 Diharapkan Capai Rp350 M MEMPAWAH--Pemerintah Kabupaten Pontianak dibawah kepemimpinan H Ria Norsan dan H Rubijanto musti kerja keras. Hal itu juga diikuti perangkat dibawahnya, terutama pada Dinas PU, Pendidikan, Kesehatan, Perhubungan, Kependudukan dan Catatan Sipil, Kantor Pelayan Satu Atap dan lainnya.

“Saat ini, Bupati Pontianak H Ria Norsan sedang ke pusat guna memperjuangkan besaran DAU untuk APBD tahun 2010,” kata H Rubijanto, Wakil Bupati Pontianak saat memberikan pengarahan didepan staf pada sidak hari kedua pasca lebaran.

Bupati, lanjut Rubijanto, memberi-

kan sinyal, DAU Kabupaten Pontianak tahun 2010 bisa mencapai limit kisaran Rp 350 miliar. “Mari kita semua berdoa, semoga perjuangan bupati bisa terwujud,” ajak dia.

Namun begitu, Wabup masih memberikan warning kepada jajaran, dengan kisaran DAU yang bakalan didapat Kabupaten Pontianak kedepan. “Keinginan kita, naiknya bisa 100 persen (Rp 370 m).

Kalaupun naiknya hanya kisaran Rp 350 M, belum berarti daerah sudah lepas dari persoalan keuangan,” aku Rubijanto.

Sebab, kata dia pula, saat DAU hanya Rp 185 M, daerah masih mengalami defisit sekitar Rp 50

miliar. Kalaupun angka harapan itu terealisasi, kita hanya mampu untuk bayar utang saja,” kelakarnya.

Oleh karena itu, Pemkab terus mencari terobosan-terobosan untuk peningkatan PAD. Pasca pemekaran KKR, PAD Kabupaten Pontianak dari Rp 27 miliar anjlok menjadi sekitar Rp 5 miliar saja.

Dengan kondisi keuangan daerah yang miring seperti itu, dia berharap aparatur pemerintahan tidak menjadi lemah. Justru bersyukur, kondisi keuangan yang defisit, tetapi bisa melaksanakan roda pemerintahan dan pembangunan.(ham)

Memburu HIV/Aids di Sanggau

Tertibkan dan Periksa Kelompok Resiko Tinggi SANGGAU – Membendung penularan penyakit berbahaya HIV/Aids di Kabupaten Sanggau harus dilakukan dengan melakukan pemeriksaan kalangan beresiko tinggi, yakni para penjaja seks komersil alias PSK. Kabag TU Sat Pol PP M Rizal kepada wartawan mengatakan, bahwa para PSK memang menjadi salah satu sasaran penertiban, sekaligus untuk melindungi mereka dari penye barluasan atau menjadi korban penyakit mematikan tersebut. Karenanya kegiatan operasi yang kerap dilakukan oleh Sat Pol PP sengaja melibatkan pihak kesehatan guna memberikan penyuluhan dan pendataan para PSK. Melalui pemerikasaan kesehatan terse-

but diharapkan kepada para PSK untuk berhati-hati dalam berperilaku. “Mengingat mereka merupakan orang yang beresiko tinggi. Maka kita coba menggandeng dinas terkait untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan ini,” ujarnya.

Dijelaskannya, kegiatan ini akan berlanjut ke beberapa daerah. Selain memastikan pendataan jumlah PSK yang ada di kabupaten sanggau, kegiatan ini juga bermaksud mendata penyebaran HIV/AIDS. Dengan demikian diharapkan kedepan, selain mempermudah aparat terkait seperti Dinas Kesehatan dan VCT dalam memberikan pertolongan kepada pengidap.

“Karena kegiatan ini penting bagi PSK sendiri. Kesehatan mereka akan terpantau dan terjaga. Jika ada yang terbukti tertular, maka mereka akan mendapatkan pertolongan dari VCT, dengan diberikan obat,” ujarnya.

Sementara itu Utin K S.Km petugas VCT mengatakan untuk mengetahui hasil pendataan, pihaknya butuh satu hari. Jika ditemukan pengidap, pihaknya akan memberikan obat dan pelayanan konseling kepada pasien.

“Jangan takut, ini kan hanya diperiksa dan pemeriksaannya tidak rumit dan butuh waktu yang lama. Waktunya haya singkat saja,” jelasnya. (an)

MEMPAWAH--Ketua Eksekutif Clean Governance (CG) Kabupaten Pontianak, Mulyadi Jaya menilai, kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Pontianak khususnya pada bidang Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) belum maksimal.

Penilaian itu dia lontarkan setelah melihat kondisi riil dilapangan.

Jumlah pasien DBD yang terus bertambah sehingga kondisinya kini sudah menjadi kejadian luar biasa (KLB). Pasca lebaran, yang diimbangi terjadinya hujan beberapa hari, indikasi meningkatnya DBD sudah bukan isapan jempol.

Prihal itupun diakui pula Kabid P2M. Yang menjadi pertanyaan, mengapa belum terlihat adanya fogging pemukiman penduduk.

“Padahal, jika kita mau jujur, sudah berapa banyak jumlah pasien DBD yang dirawat inap di bangsal anak-anak RS Rubini.

Bahkan, sudah ada pasien yang sampai meninggal dunia. Belum termasuk mereka yang dirujuk keluarga ke Pontianak,” tandas Mulyadi Jaya.

Sebagai pimpinan NGO pe-

merintahanh yang bersih di Kabupaten Pontianak, CG memang memberikan kepedulian terhadap kondisi kesehatan dan lingkungan masyarakat.

“Saya sudah sempat menghubungi bahkan dihubungi warga, yang menyatakan siap bayar untuk fogging. Cuma saja, jika selalu merujuk pada pembayaran atau musti ada laporan dulu dari Ketua RT. Bisa banyak yang menjadi korban alias dirawat di Rubini. Untung, jika tidak terjadi lagi korban jiwa, seperti yang sudah-sudah,” jelasnya.

Kepada Pemerintah Kabupaten Pontianak, Ketua CG minta untuk menghambil tindakan cepat, jika menilai kondisi itu sudah KLB. Kalaupun musti bayar, jangan dikedepankan. Tapi utamakan keselamatan jiwa manusia. Bila perlu dianggarkan dalam APBD sebagai dana tanggap darurat bidang kesehatan.

Kasihan keluarga miskin (pra sejahtera dan sejahtera I) kalau musti merogoh kantong buat bayar fogging di komplek mereka. (ham)

Fokuskan ke Pertanian SEJAK mengucapkan sumpah sebagai Wakil Rakyat Kabupaten Pontianak masa bhakti 20092014, M Zaldy Arpan (PKS) mulai melirik perjuangannya untuk sektor pertanian.

Anjongan itu menjadi centranya produksi padi. Lantaran areal pertanian diikuti hasil produksi setiap hektarnya sudah memberikan hasil kepada petani itu sendiri.

Selain tanahnya subur, pengairannya lancar dan mengunakan varietas unggul setahun dua kali.

Bahkan sudah ada kelompok tani (poktan) yag melakukan pola tanam setahun tiga kali.

“Basic saya sebelum maju men-

jadi dewan adalah petani. Wajar, kalau saya lebih fokus ke sektor yang dibidangi Komisi B itu,” katanya. Terlebih ada informasi yang menyebutkan, khusus di Kecamatan Anjongan, ada rencana perluasan areal persawahan baru dari provinsi.

Disebutkan anggota Fraksi Empat Partai DPRD itu pertanian Anjongan dan sekitarnya memang musti menjadi centranya pertanian di Kabupaten Pontianak pasca pemekaran dengan KKR. Karena itu kedepan akan difokuskan lebih serius untuk memberikan hasil maksimal kepada petani dari setiap panen. (ham)

sambas

24

Pontianak Post

Bupati Harus Tindak Tegas PNS Bandel

terigas

Sidak Kehadiran PNS AGENDA hari pertama masuk kerja, dua hari lalu, diisinya dengan melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah kantor yang ada di lingkungan Pemkab Sambas. Satu persatu instansi disambangi, sembari memeriksa absensi pegawai.

“Selain sidak, juga sekaligus bersilaturahmi,” ujar Wakil Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPh, diselasela sidak.

Pertama kali yang Hj Juliarti Djuhardi Alwi dikunjungi oleh orang nomor dua di Kabupaten Sambas tersebut adalah Puskesmas Dalam Kaum, Kecamatan Sambas.

Begitu tiba, Wabup langsung diterima petugas Puskesmas. Meski dalam rangka sidak, tetap saja Juliarti disambut dengan suka cita. Masingmasing pegawai mengulurkan tangan untuk bermaafan.

Kepada pimpinan Puskesmas, Wabup menanyakan kehadiran pegawai. Daftar absensi yang ada ditelisik dengan teliti oleh Juliarti. Setiap pegawai yang belum datang pada saat inspeksi ditandainya. Setelah mencek absensi, Juliarti kemudian menyempatkan meninjau kondisi ruangan setiap instansi yang disambangi.

Kantor yang disidak Wabup dihari pertama masuk kerja usai cuti Idul Fitri, selain Puskesmas Dalam Kaum Sambas, juga diantaranya yaitu Satuan Polisi Pamong Praja, Inspektorat Kabupaten, Dinas Pemuda, Olahraga Budaya dan Pariwisata, Dinas Kesehatan dan beberapa dinas maupun kantor. Setelah Wabup, tim dari BKD juga melanjutkan pendataan terhadap PNS yang masih belum hadir pada hari itu.(mur)

tilik

Launching Album Sambas MENDEKATI waktu pelaksanaan Launching Album The Teriggas of Sambas yang tinggal beberapa hari lagi, berbagai persiapan terus dimatangkan panitia demi kesuksesan acara yang bakal dihelat 29 September mendatang tersebut.

Menurut Ketua Panitia H Subhan M Nur, sukses acara tersebut merupakan momen untuk memperkenalkan budaya Sambas. “Bukan hanya lokal melainkan juga ditingkat nasional,” ujarnya saat rapat persiapan kemarin, di Sambas.

Melalui acara ini, imbuh Subhan, diharapkan kedepan lagu sambas mampu bersaing dengan lagu-lagu daerah lain.

“Kalau bukan kita yang mempopulerkannya siapa lagi. Kita harusnya bangga karena lagu kita dinyanyikan oleh artis-artis ibukota,” ungkapnya.

Sekretaris Panitia Wahyu Hidayat, menegaskan berbagai persiapan kini telah mereka lakukan guna kesuksesan acara akbar tersebut. “Panitia dituntut untuk mempersiapkan segala fasikitas artis agar pada saat tampil tidak mengalami kekurangan apapun,” tukasnya.

Rencananya yang akan menghadiri Lounching Album The Teriggas of Sambas ini, jelas Wahyu, diantaranya Wan Mahmud (Arwana), Evi Tamala, Hendri Lamiri, Ivan (Seventeen) dan Vokalis grup Debu. CD Album yang telah dicopy kini yaitu sebanyak 6000 keping.(mur)

Sabtu 26 September 2009

Mursalin/Pontianak Post

CEGAH BURUNG: Memasang kantong plastik pada areal tanaman padi seperti ini dilakukan petani untuk melindungi bulir padi dari gangguan burung. Kalau tidak demikian, ratusan burung sering datang mengganggu hasil panen.

Kadis Kesehatan Disarankan Mundur Bila Tak Mampu Cegah DBD SAMBAS-Terus mewabahnya masalah demam berdarah di Kabupaten Sambas akhirnya mendapat wakil rakyat di DPRD. Mereka mengaku kesal dengan penanganan oleh dinas kesehatan, sehingga persoalan DBD yang masih menjadi-jadi. ”Kalau memang tidak mampu mencegah, ya, sebaiknya kepala dinas mengundurkan diri dengan legawa,” ujar Jonosen Amd, anggota DPRD Kabupaten Sambas, kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas.

Menurut Jono sikap tersebut tentu sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kondisi demam berdarah yang sekarang terus menghantui masyarakat Kabupaten Sambas. Dampaknya cukup fatal, kata dia, satu persatu nyawa

warga direnggut oleh penyakit yang penularannya melalui gigitan nyamuk tersebut.

Jono mengatakan masalah DBD sebenarnya bukanlah hal baru bagi daerah ini. Hampir saban tahun, ungkapnya, selalu saja demam berdarah hadir mewabah di Kabupaten Sambas.

Mestinya, tegas Jono, dinas kesehatan sudah melakukan antisipasi sejak awal agar penyebaran tak meluas dan penanganan menjadi lebih intensif.

Bahkan yang lebih membuat miris lagi, tukas Jono, tidak maksimalnya pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit umum daerah yang ada di Kabupaten Sambas. Itu terbukti, ujarnya, dengan dirujuknya pasien ke luar Kabupaten Sambas. ”Bukan hanya dirujuk, orang malahan lebih memilih berobat ke Singkawang kalau terserang DBD. Khususnya tentu bagi yang mampu. Sementara yang tidak, hanya bisa pasrah,” katanya.

Jono mengatakan bahwa mereka selaku wakil rakyat di dewan perlu memperhatikan persoalan DBD lantaran sering menjadi bulan-bulanan masyarakat. Dirinya saja, kata wakil rakyat dari PDIP ini, acap kali didatangi tetangga dan konstituennya mengadukan tentang permasalahan demam berdarah yang melanda. ”Ada salah satu anak tetangga meninggal terkena DBD. Keluarganya mengaku sangat kesal sekali,” katanya.

Harapan agar masalah demam berdarah mendapat perhatian serius juga diutarakan Ahmad Apsak Setiawan, anggota DPRD Kabupaten Sambas dari Partai Golongan Karya.

Penanganan penyakit yang dapat menyebabkan kematian seseorang ini, kata dia, memang harus disegerakan. ”Kasihan kalau semakin banyak yang jatuh korban. Persoalan publik yang urgen begini harus menjadi prioritas,” katanya.(mur)

Legislatif Baru Diminta Awasi Aset SAMBAS-Legislatif yang baru diminta untuk tetap serius mengawasi masalah asset daerah. Terutama yang berada di luar, seperti asset di Kota Singkawang yang merupakan eks ibu kota Kabupaten Sambas. Demikian diharapkan mantan anggota Komisi Hukum dan Pemerintahan DPRD Kabupaten Sambas Hidayat Hadran.

“Tidak boleh ada yang mencaplok, walau hanya sejengkal tanahpun,” ujarnya kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas.

Menurut Hidayat persoalan ini perlu diutarakannya mengingat ketika mereka masih duduk di legislative,

proses penanganan kasus aset sedang berjalan. Bahkan ada beberapa diantaranya yang mengkhawatirkan, kata dia, karena statusnya masih milik Pemkab namun dengan lancang diutak atik oleh pihak luar tanpa sepengetahuan Pemkab Sambas selaku pemilik. Diantaranya seperti Gedung Juang dan Mess Pemerintah Daerah.

Hidayat mengatakan dewan sebagai wadah representasi rakyat Kabupaten Sambas tentu berkepentingan untuk memperhatikan masalah kekayaan daerah tersebut. Eksekutif harus selalu di semangati agar lebih gigih dalam mempertahankan sejum-

lah aset tersebut.

“Bila perlu, legislatif bersama eksekutif mendatangi Pemkot Singkawang guna mengklarifikasi duduk persoalan yang ada mengenai asset,” katanya.

Mantan Ketua Fraksi PPP DPRD Kabupaten Sambas ini juga meyakinkan bahwa masyarakat pasti akan memberi dukungan penuh dalam rangka mempertahankan asset milik daerah tersebut. Justru, tukasnya, warga malah akan marah dan gerah apabila harta benda yang statusnya sudah jelas merupakan kepunyaannya diambil alih tanpa sepengetahuan. (mur)

Zulfydar Zaidar

SAMBAS-Bupati selaku pimpinan di Pemerintahan Kabupaten Sambas, diminta untuk menindak tegas aparaturnya yang bandel. Salah satunya terhadap mereka yang absen masuk kantor usai ilburan Idul Fitri, kemarin. ”Penegakan disiplin penting dilakukan agar menjadin pelajaran bagi pegawai lainnya,” ujar Usa Maliki, anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera, dalam suatu acara kemarin, di Sambas.

Menurutnya disiplin yang demikian jelas merupakan cerminan implementasi dari visi dan misi Terpikat Terigas. Yang mana salah satu poinnya adalah tertib dalam kegiatan kepemerintahan. Tanpa ada komitmen untuk mewujudkan apa yang menjadi keinginan bersama tersebut, imbuh Malik, maka semuanya akan menjadi sia-sia.

Mantan kepala desa di salah satu desa di Kecamatan Jawai mengaku yakin tindak lanjut dari Sidak yang telah digelar di Kabupaten Sambas di hari masuk kerja, dua hari lalu, pasti dilakukan. Dengan demikian, katanya, kegiatan tersebut tidak dianggap sebagai dagelan belaka. ”Kalau hanya teguran biasa, bisa-bisa PNS yang mangkir malah makin banyak nantinya,” kata Malik.

Sementara itu, Kabid Kesejahteraan dan Disiplin Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Sambas Maryanis Majeri, saat menggelar sidak dua hari lalu, data PNS yang tidak masuk kantor dengan alasan yang tak jelas akan mereka serahkan ke bupati. ”Apa saja tindak lanjut dari temuan tersebut, sepenuhnya menjadi kewenangan pimpinan,” ujarnya kepada Pontianak Post.

Menurut Maryanis masalah disiplin memang sudah menjadi komitmen setiap pegawai negeri sipil, bukan hanya di Kabupaten Sambas, melainkan di seluruh Indonesia.

Karena setiap akan dilantik, kataanya, PNS pasti mengungkapkan sumpah janji yang salah satu butirnya adalah mengabdi dengan sungguh-sungguh terhadap amanah yang diembankan kepadanya. ”Sebagai aparatur pemerintah, tentu aturan yang sudah dibuat wajib untuk dipatuhi,” katanya.(mur)

Pontianak Post

Sabtu September 2009 Rabu 326Juni 2008

SINGKAWANG

Diprediksi Tren DBD Belum Berakhir

fraksi

Isyarat Segera Dibentuk PARTAI Karya Perjuangan (Pakar Pangan) yang memperoleh dua kursi di legislatif Sing­ kawang mengisyaratkan membentuk satu fraksi gabungan bersama partai politik lainnya. Infor­ masi yang beredar, ada tiga partai politik yang bergabung dalam fraksi gabungan ini, yakni Partai Kerya Perjuangan, Partai Kedaulatan dan Partai Hati Nurani Rakyat.

“Tunggu tanggal mainnya. Tapi, kemungkinan kita akan membentuk satu fraksi gabungan sen­ diri,” kata anggota DPD Singkawang dari Partai Karya Perjuangan, Sumberanto Thjitra kepada Pontianak Post, dua hari lalu di gedung dewan.

Kata Sumberanto, dalam waktu dekat pihaknya akan menyampaikan kepada pimpinan sementara terkait pembentukan fraksi di dewan ini. Sum­ beranto mengakui, dalam UU disebutkan boleh membentuk maksimal dua fraksi gabungan.

“Kemungkinan itu yang akan digunakan,” ka­ tanya. Informasinya, satu fraksi gabungan sudah terbentuk. Fraksi gabungan itu terbentuk dari beberapa partai politik yang tidak memperoleh kursi yang signifikan. (zrf)

Terapkan 3 M

proyek

Akui Belum Dikerjakan KEPALA Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral Kota Singkawang, Rasiwan membenarkan sampai saat ini proyek pengerjaan jalan di Jalan Kalimantan belum dikerjakan oleh pelaksana proyek. Dia belum mengetahui apa yang menjadi alasan.

Kemungkinan, kata Rasiwan dihubungi, masalah waktu saja. “Mungkin waktunya dekat dengan bulan ramadan sehingga dikerjakan usai ramadan.

Kan banyak juga proyek yang baru dikerjakan usai lebaran ini,” kata Rasiwan.

Dia membantah kalau proses tendernya sudah selesai tiga bulan lalu. “Belum tiga bulan. Setahu saja baru saja selesai proses tendernya,” katanya.

Ditanya apakah dinas yang dipimpinnya telah me­ nyampaikan teguran kepada pelaksana, Rasiwan mengaku tak tahu. “ Saya akan kroscek dulu kepada staf saya. Apak­ ah SPK-nya sudah keluar belum,” kata Rasiwan.

Rasiwan berharap kepada pelaksana untuk segera mengerjakan proyek paska senilai Rp1 miliar ini.

“Kita minta secepatnya. Sebab, pengerjaan proyek itu ada masa kontraknya. Jangan sampai lewat dari waktu yang ditentukan,” kata Rasiwan. (zrf)

lebaran

Arus Balik Lebaran Peningkatan arus balik masih minim.

Bahkan, kelihatannya masih normal dan tak ubahnya seperti biasa.‘’Kami memperkirakan kalau arus balik bakal terjadi sekitar hari Minggu mendatang,’’ kata Sofyan HR, warga Sambas yang ditemui di terminal Singkawang kemarin.

Dia memastikan kalau Minggu besok, maka bus dengan rute ke Singkawang, Sambas, dan Pemang­ kat bakal penuh penumpang. Pada hari biasa, jumlah penumpang dalam satu bus yang antre hanya lima sampai enam orang saja. Sisanya, supir mencari pen­ umpang di jalan. Namun, dua hari sebelum lebaran, bus selalu penuh. Penumpangnya mencapai 20 sam­ pai 27 orang. ”Banyak penumpang menuju Pinyuh dan Mempawah. Puncak keberangkatan ke luar kota terjadi pukul 10.00 sampai 11.00,” ujarnya.

Namun, dia juga mengatakan untuk jarak dekat seperti Singkawang –Pontianak memang jarang menginap, karena jarak tempuhnya yang cukup singkat.Jadi arus balik tidak seperti kota besar lainnya. Kadang ada saudara yang di Pontianak, cukup dikunjungi dalam sehari, kemudian pulang lagi. Begitupula kebalikannya. (ody)

ODY/PONTIANAKPOST

SIDAK: Wakil Bupati Bengkayang Suryadman Gidot memonitoring PNS di beberapa SKPD di lingkungan Pemkab Bengkayang saat hari pertama masuk kerja, Kamis (24/9) lalu. Kinerja perlu ditingkatkan.

Mobil Dinas Belum Dikembalikan Pimpinan DPRD Pasca Lengser

SINGKAWANG-Tiga mantan pimpinan DPRD Singkawang masing-masing, Zaini Nur (ketua/ PDI Perjuangan), Dadang Suryadi MS dan Mas Ratna Kasjianto (wakil ketua/Partai Golkar) sam­ pai saat ini belum mengemba­ likan mobil dinas yang mereka gunakan.

Padahal, mereka telah lengser per 16 September 2009.

“Kita minta kepada pihak terkait untuk segera mengambil tiga mobil dinas tersebut. Tiga mobil itu merupakan aset daerah yang harus dipertanggungjawab­ kan didepan publik,” kata Ketua Pemuda Muhammadiyah Keca­ matan Singkawang Tengah, Dede Hardi, kepada Pontianak Post, kemarin.

Bila hal ini tidak dilakukan, kata Dede, maka bisa dipastikan

semua aset mobil akan beralih tangan seiring dengan lengsernya pejabat atau dewan. “Hendaknya dihimpun dan digunakan oleh pimpinan sementara dulu. Apak­ ah proses dump bila memang diperbolehkan sudah dilakukan.

Sekarang pimpinan sementara sudah ada, dan mereka masih menggunakan fasilitas pribadi,” kata Dede.

Diakuinya, mobil-mobil di­ nas yang dilarikan oleh mantan pimpinan DPRD itu dibawa oleh keluarga mereka masing-masing tanpa rasa malu. Padahal, itu merupakan aset daerah.

“Mengherankan lagi, mereka dengan sengaja menggunakan plat mobil dengan kode PS. Apak­ ah mereka masih menjabat. Kan, tidak lagi,” katanya. Kata Dede, saat ini, Hasan Karman tidak tegas dalam bersikap. “Lihat saja banyak aset mobil yang masih digunakan oleh pejabat. Padahal, pejabat itu tidak lagi memegang

jabatan yang diembannya ketika memperoleh mobil dinas,” ka­ tanya. “Apakah ini dilakukan wali kota, agar kedepan, setelah mau lengser, Hasan Karman menggu­ nakan cara-cara demikian.”

Dede menyebutkan, mobil di­ nas Camat Singkawang Tengah, dibawa oleh mantan camat ke jabatan barunya. “Apakah jabatan ditinggal, lantas mobil dibawa?

Lihatlah, Plt Camat Singkawang Tengah hanya menggunakan motor untuk operasionalnya.

Sungguh memprihatikan sekali,” kata Dede.

Dia mendesak Satpol PP untuk menertibkan mobil-mobil dinas yang masih di tangan para pejabat maupun mantan pejabat untuk dikembalikan kepada yang berhak mennggunakan mobil tersebut.

“Jangan sampai kita berprasangka buruk. Mantan pejabat itu rakus dan terkena penyakit bahwa dia merasa masih menjabat,” kata Dede. (zrf)

25

PEMANGKAT – Trend pe­ nyakit Demam Berdarah Dengue di Kabupaten Sambas, khususnya di Kecamatan Pemangkat belum berakhir. Kendati demikian, saat ini belum terjadi lonjakan signifi­ kan di Rumah Sakit Pemangkat.

Masyarakat juga dianjurkan un­ tuk menerapkan pola 3 M dalam keseharian. Serta lebih baik lagi, memelihara predator pembunuh nyamuk di tempayan, Ikan Slau­ mang.

“Kalau untuk DBD trendnya masih ada. Dan belum berakhir,” kata Dezki S. Kep, Kepala Ru­ angan Anak Rumah Sakit Pe­ mangkat kepada Pontianak Post kemarin. Sarjana lulusan Univer­ sitas Indonesia ini menambahkan, bahwa jumlah pasien DBD yang ada di RS Pemangkat memang belum ada lonjakan. Kondisi ini, kata dia, sudah jelas tidak me­ nyebabkan pasien harus tidur di kasur pada selasar ruangan.

“Sementara ini belum ada pasien yang harus tidur di selasar.

Tapi memang, DBD nya masih tetap ada,” kata Dezki lagi.

Ia mengungkapkan, DBD me­ mang hampir ditemukan di selu­ ruh wilayah. Di RS Pemangkat sendiri, katanya, pasien yang ada pun juga berasal dari kecamatan lain. Misalnya, dari Semparuk, Tebas Kabupaten Sambas. “Pe­ mangkat tetap ada tapi sudah berkurang. Kalau pasien di RS Pemangkat, juga banyak dari Semparuk dan Tebas, serta lain­ nya,” ujar Dezki.

Oleh karena itulah, lanjut Dez­ ki, masyarakat diminta untuk se­ lalu waspada. Misalnya berupaya

melakukan pencegahan dengan menerapkan pola 3 M. Hal ini dilakukan untuk memberantas sarang nyamuk, penyebab penya­ kit tersebut. M pertama adalah, menguras tempat-tempat penam­ pungan air, seperti bak mandi atau toilet, drum dan lain-lain selama kurun waktu tertentu.

M kedua, adalah menutup ra­ pat-rapat tempat penampungan air, seperti gentong air atau tem­ payan dan lain-lainnya. Dan M yang ketiga adalah mengubur atau menyingkirkan barang-barang bekas yang dapat menampung air hujan, karena dapat menjadi surga bagi nyamuk.

Dezki menyarankan, agar me­ ngusahakan melakukan pence­ gahan dengan memanfaatkan media biologis. Salah satunya adalah dengan memelihara ikan slaumang di tempayan.

“Tebar ikan slaumang di dalam tempayan, sebagai media biologi untuk membunuh jentik-jentik.

Binatang predator ini sangat efektif membunuh jentik. Kalau abatenisasi di Pemangkat, sudah pernah dilakukan, tapi tetap saja ada kasus DBD,” kata Dezki.

Ia juga menjelaskan, tanda-tan­ da gejala DBD pada hari pertama dan ketiga biasanya muncul panas pada tubuh manusia. “Hari ke satu hingga ketiga suhu badan panas.

Saat seperti ini dianjurkan banyak minur air putih,” jelasnya. Dezki melanjutkan, bahwa jika pada hari keempat tidak ada perubahan, dianjurkan untuk memeriksakan darah ke laboratorium. “Ini untuk mengetahui apakah benar-benar DBD atau bukan. Masa inkubasi DBD selama tujuh hari,” jelasnya. (ody)

tidak refresentatif lagi, maka sesegera mungkin harus diper­ baiki.

“Ini letaknya di pintu masuk jalur Pantura, jadi bangunan­ nya harus terlihat bagus. Begitu juga pelayanannya nantinya,” katanya.

Kata Uray Tommy, atap ge­ dung sudah banyak yang bocor.

Begitupula, katanya, dengan dek, juga banyak bolong. “Kalau hujan bocor, dan air masuk ke dalam

gedung,” ungkapnya.

Menurut dia, setiap tahunnya sudah dianggarkan untuk reha­ bilitasi kantor Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang tersebut. “Akan tetapi, belum per­ nah ada realisasinya,” katanya.

Ia berharap ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Beng­ kayang terkait masalah ini. “Ja­ ngan biarkan kondisinya menjadi lebih parah lagi,” pungkasnya. (ody)

Kantor Camat Sungai Raya Memprihatinkan Sejak 1979 Belum Pernah Direhab SUNGAI RAYA – Letak Kan­ tor Kecamatan Sungai Raya Ka­ bupaten Bengkayang cukup strate­ gis. Di pinggir jalan utama masuk ke jalur pantura Kalimantan Barat, dari arah Kota Pontianak.

Akan tetapi, kondisi bangunannya sudah memprihatinkan. Perlu di­ lakukan rehabilitasi gedung. Agar

dapat menunjang pekerjaan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Demikian diungkapkan Aktivis Pemuda Sungai Raya Kabupaten Bengkayang, Uray Tommy ke­ pada Pontianak Post kemarin. Ia merasa prihatin dengan gedung kantor kecamatan tersebut saat ini. Sebab, sudah banyak yang rusak. Oleh karena itu, harus segera diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten Bengkayang.

“Dari tahun 1979 sampai den­ gan sekarang ini, Kantor Keca­ matan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang belum pernah dire­ habilitasi. Adapun, hanya dilaku­ kan pengecatan saja,” kata Uray Tommy.

Ia mengakui memang letak kantor tersebut sangat strategis, dan bisa dikatakan sebagai pintu gerbang masuk jalur pantura.

Akan tetapi, lanjut dia, kalau bangunannya sudah buruk, dan

KETAPANG

26

Pontianak Post 26Rabu 3 Juni 2009 2008 Pontianak Post Sabtu September

KKU Fokus Pendidikan Gratis 12 Tahun

potret

Pantau Perkembangan Kasus MASIH ingat dugaan penganiayaan dan pencabulan terjadi di Kecamatan Muara Pawan sekitar 9 Agustus 2009?

Korban yang masih berusia 15 tahun tersebut dirujuk dari RSUD Agoesdjam ke Pontianak untuk perawatan intensif beberapa waktu lalu.

Hartati M Syamli Ketua PKBI Ketapang mengatakan setiap hari keluarga korban memberiHartati MS.Syamli tahukan perkembangan penanganan perkara tersebut. PKBI, dan LSM perempuan Kayong dibawah koordinasi bidang pemberdayaan perempuan di Pemkab Ketapang tetap melakukan pendampingan hukum.

Akibat pemukulan yang dilakukan pelaku, kondisi korban masih perlu waktu untuk pemulihan. Selain itu, perkara tersebut juga menimbulkan dampak psikologis mendalam terhadap korban.”Kita harapkan penangan hukum terhadap tersangka secepatnya dilimpahkan sampai proses persidangan, sebab kalau menunggu pemulihan korban butuh waktu yang lama,” katanya. Kapolres Ketapang, AKBP karyoto S.Ik melalui Kapolsek Muara Pawan IPTU Sumarli, menegaskan tersangka dijerat dengan UndangUndang Perlindungan Anak. (ndi)

ale-ale

Pikul Amanat Rakyat ANGGOTA DPRD Ketapang yang baru menjalankan tugas mendapat ucapan selamat dari Lembaga Kajian Kebijakan Publik (KKP) Kalbar.

Rustam SH mengatakan hal tersebut baik pribadi maupun rekan-rekannya tergabung dalam lembaga KKP. Pihaknya menaruh harapan besar terhadap anggota legislatif, termasuk unsur pimpinan sebab mereka diberi tugas menjalankan amanat rakyat. ”Tidak ringan menjadi anggota legislatif sebab mereka mengemban amanat rakyat untuk dijalankan,” kata Rustam.

Selain itu, kata Rustam, mereka yang sudah mengikrarkan sumpah janji diharap menepati dan tidak mengingkari apa yang telah disampaikan.

Apalagi hal itu disampaikan terkait dengan tugas dan tanggungjawab anggota dewan baru untuk lima tahun ke depan. ”Kita mengharapkan agar tugas mereka menjadi lancar dan dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat,” katanya. (ndi)

ANDI/PONTIANAK POST

MIRING : Salah satu tiang listrik tampak miring di Persimpangan Jalan DR Sutomo-Jalan RA.Kartini, perlu diperhatikan.

Tempatkan Kasi Pendidikan di Kecamatan

ANDI / PONTIANAK POST

PELEBARAN : Jalan R.Soeprapto ini sedang dilebarkan dan dibangun drainase. Panjang lokasi pelebaran ini adalah 1,2 KM yang diharapkan memperlancar lalulintas.

Hutan Kota, Wisata Alam Unggulan Ketapang KETAPANG—Selain obyek wisata pantai, Kabupaten Ketapang juga memiliki obyek wisata alam unggulan seperti Hutan Kota. Hutan Kota terletak di Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan menjadi perlindungan dari berbagai masalah lingkungan perkotaan.

Kawasan Hutan Kota ini memiliki luas 91 hektar, dengan SK Bupati Kabupaten Ketapang No: 150 Tahun 2004 tertanggal 27 Mei 2004. Dengan adanya Hutan Kota ini, diharapkan dapat memberikan suasana kota yang nyaman sehat dan indah (estetis) sehingga juga dapat dijadikan sebagai salah satu Objek Daya Tarik Wisata.

Demi kemajuan, memang perlu melakukan perubahan yaitu dengan melakukan pembangunan. Namun dalam membangun, harus juga disadari sejauh mana kerugian jika terus menebang pohon atau membabat tumbuh-tumbuhan tanpa pertimbangan. Apalagi sekarang ini kerawanan atas kebakaran hutan selalu mengintai dan sudah sering terjadi.

Untuk itu, diharapkan agar lebih hati-hati lagi dalam menjaga dan merawat hutan karena dalam hal ini Hutan Kota dapat memberikan kenyamanan dan kenikmatan kepada semua. Apalagi bila dapat mengembangkan dan membangun hutan kota yang berstruktur, dengan

keanekaragam jenis tumbuhtumbuhan dan jumlah yang banyak serta ditata dengan baik dan selalu terjaga dari bahaya kebakaran hutan. Diharapkan hutan kota dapat memenuhi tingkat kenyamanan yang dikehendaki, karena hutan kota dapat memodifikasi iklim mikro.

Saat ini, hutan kota mulai semakin diminati. Terlebih, letaknya di kawasan kota, dekat dengan Sungai Pawan yang menjanjikan kenikmatan tersendiri. Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang, Yudo Sudarto, SP.M.Si sering mengunjungi kawasan ini. (har)

Pasir Sungai Ketapang Dilirik Investor KETAPANG—Kabupaten Ketapang memiliki kekayaan alam yang cukup diminati investor baik dalam maupun luar negeri. Tak hanya hasil laut, luasnya areal lahan, serta berbagai jenis bahan galian menjadi kabupaten ini tempat investasi bagus. Bahkan baru-baru ini kekayaan alam Ketapang berupa pasir sungai pun dilirik investor.

Wakil Bupati Ketapang Henrikus, mengatakan baru-baru ini ditelpon oleh salah satu pengusaha yang berencana mengelola potensi pasir sungai di Ketapang. “Sudah ada investor yang berminat terhadap pasir sungai kita,” ungkapnya belum lama ini ditemui wartawan.

Henrikus mengatakan ini meru-

pakan sebuah peluang agar hasil alam Ketapang dapat dikelola maksimal. Dengan demikian daerah pun mendapatkan hasil dari pengelolaan hasil alam untuk kesejahteraan masyarakat.

Akan tetapi pemkab tidak ingin gegabah menyetujui rencana tersebut. Menurut Wabup, keinginan pengusaha tersebut disambut baik, namun soal diizinkan atau tidak tergantung bupati selaku kepala daerah.

“Dalam waktu dekat rencana pengelolahan pasir sungai ini akan saya sampaikan ke bupati,” katanya.

Henrikus mengatakan, penjualan pasir sangat ketat. Terutama pasir laut yang dilarang penjualannya ke negara lain untuk tujuan penamba-

han suatu wilayah. Namun ia menegaskan belum ada aturan mengenai penjualan pasir sungai. Oleh sebab itu, apabila pasir sungai ini akan dikelola secara profesional untuk bisnis maka Pemkab akan menelaah secara hukum.

“Kita akan mengkaji apakah penjualan pasir sungai tidak bertentangan dengan peraturan hukum, sehingga dimasa mendatang tidak menimbulkan masalah, karena ini menyangkut kepentingan masyarakat juga,” papar Henrikus. Oleh sebab itu, kata dia, kabar baik ini akan ditindaklanjuti oleh pemkab agar bisa direalisasikan demi kepentingan bersama. (har)

KAYONG UTARA – Selain pelayanan kesehatan gratis di Puskesmas rawat inap dan unit pelayanan kesehatan di Kayong Utara, Bupati Kayong Utara Hildi Hamid belum lama ini menegaskan pendidikan gratis diberlakukan selama 12 tahun.

Ia mengatakan jika pendidikan gratis sembilan tahun sudah dilakukan seluruh Indonesia. Dalam mempercepat pembangunan, khususnya pembinaan yang bersentuhan langsung ke masyarakat maka di daerah ini diterapkan pendidikan gratis 12 tahun.

“Ini dilakukan dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia di Kayong Utara,” kata Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara belum lama ini.

Sejak program ini diluncurkan, maka minat masyarakat Kayong Utara untuk sekolah bertambah. Walaupun beban pendidikan masyarakat diambil alih oleh pemerintah daerah, Hildi Hamid mengakui memang tidak mudah

mengubah perilaku. Karena itu dukungan semua komponen sangat menentukan kelanjutan program tersebut. Agar program pendidikan dan kesehatan gratis tepat sasaran, tak hanya membangun sekolah dengan kualitas standar dan meningkatkan kualitas SDM para guru, tetapi Kayong Utara juga membuat terobosan dengan menempatkan Kasi Pendidikan dan Kasi kesehatan dibawah camat.

Tak hanya efesiensi, tetapi keberadaan camat dimaksimalkan.

Dalam kenaikan pangkat para guru serta petugas kesehatan, penilaian juga dilakukan oleh para camat. ”menempatkan kasi pendidikan dan Kasi Kesehatan di Kecamatan , mungkin ini yang satu-satunya dilakukan di Indonesia,” kata Hildi Hamid.

Sementara itu, kepala Dinas Pendidikan Kayong Utara, Hilaria Yusnani kepada wartawan belum lama ini mengatakan peranan seorang pendidik sangat penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

Latar belakang pendidikan seorang guru cukup memberikan pengaruh terhadap kualitas kinerjanya dalam proses mengajar. (ndi)

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

aneka pontianak

Langsung Gelar Sidak LIBURAN dan cuti bersama dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Fitri 1430 Hijriah, mulai Jum’at (18/9) sampai dengan Rabu (23/9), telah berakhir.

Dan Kamis (24/9) merupakan hari pertama masuk kerja bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun pegawai honorer di lingkungan Instansi Pemerintah Kabupaten Bengkayang.

Baik itu yang bekerja pada Instansi Sekretariat Daerah atau Kantor Bupati Bengkayang, maupun Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya sampai di tingkat kecamatan maupun kelurahan dan desa. Berdasarkan pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya, biasanya setalah perayaan hari-hari besar keagamaan ada beberapa PNS mau-

Dukung Kei Saat Berkompetisi Tingkat Nasional Sambungan dari halaman 21

pun pegawai honorer yang malah memperpanjang liburannya.

Apalagi hari pertama dan kedua masuk kerja tahun ini jatuh pada hari Kamis dan Jum’at, sedangkan pada hari Sabtu adalah hari libur masuk kantor. Dengan demikian hal tersebut dikhawatirkan dapat memengaruhi kinerja dan fungsi pelayanan terhadap masyarakat.

Hal tersebut mendapat perhatian dari Wakil Bupati Bengkayang Suryadman Gidot,S. Pd. Sehingga pada hari pertama masuk kerja, Kamis (24/9) Wakil Bupati melakukan monitoring di lapangan atau inspeksi mendadak (sidak) pada beberapa SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkayang. (ody)

Kapolsek Sungai Ambawang, Iptu Jaka Budi mengatakan, mengetahui ada warga yang gantung diri pihaknya langsung melakukan mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Anggotanya langsung membawa ke puskesmas setempat untuk divisum. “Setelah kita datangi TKP, jenazahnya langsung divisum,” ujarnya.

Namun, keluarga menolak untuk dilakukan otopsi. Meski demikian, Jaka menegaskan, polisi berhak melakukan otopsi tanpa persetujuan keluarga jika hasil

visum menunjukan kejanggalan jenazah Jery. “Kita mau langsun otopsi tapi keluarga menolak. Hasil visumnya keluar besok (hari ini-red), jika ada kejanggalan polisi dapat mengotopsinya,” tegasnya.

Polisi sudah memeriksa beberapa saksi. Terutama keluarga Jery yang mengetahui proses sebelum jenazahnya ditemukan. “Malam ini (kemarin-red) anggota saya masih di TKP. Ada dua atau tiga orang yang sudah kita mintai keterangannya, yang pasti dari keluarga,” ungkapnya.(hen)

kalau telaten pasti terungkap,” tuturnya.

Menyoal terindikasi pembunuh Abdul Latif, Sucipto mengalami gangguan jiwa, kapolda menyerahkannya kepada pihak yang berwenang. Polisi kata dia, hanya mengungkap pelakunya. “Bukan wewenang polisi menyatakan seseorang mengalami gangguan jiwa.Yang penting pembunuhnya sudah tertangkap,” ujarnya.

Kejanggalan pada jenazah Fatimah diperoleh polisi dari orang yang memandikan jenazahnya.

Fatimah diketahui meninggal dunia pertama kali oleh Sucipto.

Terdapat tanda-tanda kekerasan di tubuhnya berupa bekas cekikan pada leher.

Sedangkan Rivaldi ditemukan sehari setelah dinyatakan hilang.

Tepat pada hari raya Idul Fitri usai salat Id, Sucipto menggendong jenazah anak lima tahun. Dia mengaku mendapatkannya di dalam tong air. “Kedua jenazah itu ditemukan pertama kali oleh Sucipto. Tapi kita belum ungkap, masih tunggu penyelidikan,” jelas Sunario.(hen)

Bocah Gantung Diri Matius (36).

Matius menduga Jery kesal karena selalu dimarahi.

Dia mengaku sering memarahi Jery karena tidak ingat waktu jika pergi bermain. Puncaknya kemarin, sebelumnya Jery sempat pergi bermain. Dikatakan Matius, setengah jam sebelum ditemukan, anaknya itu pulang.

Ketika dia ingin pergi lagi, Matius memarahinya. “Waktu saya marah dia sempat bilang mengapa kena marah terus.

Bagus saya mati saja katanya,” Matius bercerita.

Memarahi Jery, Matius beralasan menyuruhnya makan siang dulu sebelum pergi bermain.

Dia tidak menyangka tegurannya kepada sang anak harus membuat anaknya mengambil keputusan menyudahi hidup dengan gantung diri. “Padahal maksud saya baik, makan dulu sebelum dia pergi bermain,” tuturnya.

Jery ditemukan menggantung menggunakan kain alas tempat tidurnya. Kain tersebut diikat diatas platfon kamar. Saat ditemukan Jery sudah tidak bernyawa lagi.

Dua Korban Lain Bakal Diotopsi Sambungan dari halaman 21

keterangan saksi-saksi.

Sayangnya saat kematian dan penemuan jenazah, keluarga tidak melapor polisi,” kata Kasat Reskrim Poltabes Pontianak, AKP Sunario. Atas dasar temuan itu, Kapolda Kalbar Brigjen Pol Erwin TPL Tobing memerintahkan jajaran Poltabes Pontianak mengungkap penyebab kematian Fatimah dan Rivaldi. Dia bahkan meminta kuburan keduanya dibongkar dan mengotopsi jenazah.

“Harus dilakukan otopsi terhadap dua jenazah itu. Karena dari keterangan saksi-saksi sebab kematiannya tidak wajar,” tegas Kapolda usai menginterogasi Sucipto di Poltabes Pontianak, kemarin.

Jika memang kematian Fatimah dan Rivaldi akibat dibunuh, dikatakannya, karakternya adalah pembunuhan tradisional.

Dia menduga ada kaitannya terbunuhnya Abdul Latif. “Saya katakan kepada anak buah jangan puas dengan terungkapnya pembunuh Abdul Latif. Dua lagi ada kemungkinan mati dibunuh,

30 September 2009 atas undangan Gubernur California, Arnold Schwarzenegger.

Rombongan pejabat Pemprov Kalbar ini akan berangkat pada Senin (28/9). Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga dikabarkan ikut serta dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh negara-negara dari belahan dunia lainnya. Informasi yang dihimpun Pontianak Post, pejabat pemprov mendapatkan uang perjalanan dinas, termasuk akomodasi dan uang saku

sebesar USD8.000 untuk berangkat ke sana selama seminggu.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kalbar Darmawan, membenarkan rencana keberangkatan itu. ”Ada 13 orang yang akan pergi. Diantaranya dari BLH dua orang, dari Badan Penanaman Modal Daerah, Biro Hukum, Biro Keuangan, Dinas Kehutanan, dan Dinas Perkebunan,” katanya.

Menurut Darmawan, Kalbar diundang untuk menghadiri acara itu karena provinsi ini termasuk wilayah yang dianggap sebagai

paru-paru dunia. ”Kita tak maslah, memang sudah komitmen kita untuk menjaga lingkungan. Tidak diminta pun memang sudah menjadi tugas kita. Akan tetapi, kita juga ingin tahu apa kompensasi yang akan mereka berikan ke kita.

Pemanasan global kan terjadi karena dari mereka juga, dengan perkembangan industrinya yang terus bergerak. Limbah industri bisa diredam dengan serapan kawasan huan,” katanya.

Menurutnya, kompensasi yang digaungkan oleh negara industri

dengan carbon trade nya hingga kini masih hanya dalam tataran diskusi dan tidak jelas aplikasinya. ”Praktiknya seperti apa, hitungnya bagaimana, bantuannya seperti apa, itu tidak jelas.Apakah perusahaan industri bisa langsung membantu provinsi atau kabupaten/kota ataukah melalui government to government. Itu salah satunya yang akan kita bicarakan. Komitmen apa yang mereka berikan untuk kawasan yang masih mau menjaga hutannya dan bagimana teknis membantunya,” jelasnya. (zan)

Rp5.800.

“Kemudian untuk beras jenis IR 42 sepekan bertahan dengan harga Rp7.550, untuk beras IR 64, juga bertahan di Rp6.500,” ungkapnya. Terkait rentetan hari besar yang ada, lanjutnya, setelah merayakan lebaran.

Nantinya akan menghadapi hari natal dan dilanjutkan dengan hari raya imlek. Tentunya akan membuat permintaan akan bahan makanan dari masyarkat akan meningkat.“Tentunya kami akan berusaha bagaimana membuat keutuhan tersebut tidak sampai menghilang dipasaran, sehingga

akan membuat masyarakat kebingungan,” paparnya.

Setiap hari besar, lanjutnya, yang ada di Pontianak atau Kalimantan Barat. Kebutuhan bahan makanan sudah pasti akan meningkat. Seperti yang terjadi lebaran kemarin. Guna mengantisipasi pasokan gula. Disperindag

telah mendatangkan gula melalui perdagangan antar pulau.

“Jadi kita melibatkan pengusaha yang ada, dengan mengajak mereka untuk melihat bagaimana kebutuhan gula yang ada, sehingga dengan begitu akan nampak dimana daerah yang segera untuk di drop gula,” ungkapnya.(fah)

berjauhan. Sekitar pukul 00.00, Cipto terjaga kemudian mengambil parang yang dibawanya dan membacok leher korban satu kali.

Tidak puas, Cipto menggorok leher korban hingga putus. Untuk menghilangkan jejak, Cipto membawa jenazah korban ke belakang rumah untuk dikuburkan.

Dia menggali tanah dengan parang yang digunakan menggorok korban. Sebelumnya, jenazah dibungkus dengan kain merah milik korban. Agar tanah bekas galian tidak kelihatan, Cipto memindahkan tong air dan menaruhnya di atas galian tersebut. “Saya bunuh dalam keadaan tidak sadar. Kami sama-sama tidur malam itu,” tutur Cipto.

Reka ulang tersebut menarik perhatian warga. Puluhan tetangga korban memadati sekitar TKP membuat polisi berkali-kali memperingati agar tidak melintas police line. Beberapa warga mengungkapkan kekesalannya terhadap Cipto karena bersikap biasa dan santai saat melakukan adegan pembunuhan.

Ketua RT 04 RW 06 Kelurahan Kota Baru, Kusmana mengatakan, warga sekitar lega pelaku pembunuhan Abdul Latif terungkap.

Selama ini mereka resah dengan ditemukannya jenazah salah seorang warga dengan leher terputus.

“Sekarang sudah lega, tidak khawatir lagi karena pelakunya sudah tertangkap,” katanya. (hen)

melaporkan ke RT atau lurah.

Setelah itu akan dilakukan verifikasi apakah warga tersebut berhak atau tidak sesuai kriteria yang ditetapkan pemerintah,” paparnya.

Ia mengatakan warga yang berhak mendapatkan elpiji tiga kilogram bukan hanya rumah tangga miskin, tetapi juga pelaku usaha mikro dan masyarakat yang sama sekali belum pernah menggunakan.

Dikatakannya, pemberian elpiji tiga kilogram berdasarkan jumlah kepala keluarga.

“Kami berharap masyarakat yang berhak jangan takut tidak kebagian. Karena program ini bukan seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT). Sebab bukan hanya warga terdata saja yang dapat, tetapi mereka yang berhak tetapi belum didata bisa mengajukan permintaan,” jelas Chouldum. (riq)

hingga Desember mendatang. ”Diharapkan masyarakat berperan dalam menanggulangi DBD ini,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Multi Juto Bhatarendo mengatakan dana Rp400 juta habis untuk menyubsidi lebih dari 400 warga Kota Pontianak yang menjadi pasien DBD. Jumlah setiap pasien tak sama. ”Kadang

ada yang kurang dari Rp1 juta.

Sekarang dananya sudah habis,” kata Multi.

Ia menambahkan saat ini pihaknya berkoordinasi dengan lembaga pemberdayaan dan karang taruna dalam menanggulangi DBD. ”Nantinya satgas akan membantu dalam memberikan penyuluhan,” kata Multi. (uni)

Pembunuh Abdul Latif Terkuak Sambungan dari halaman 21

Pengakuan Cipto bermula dari keinginannya bertemu dengan bapaknya. Saat itu, ia akan menceritakan apa yang terjadi sebenarnya di hadapan sang bapak.

“Walaupun kita desak dia tidak mau mengaku. Baru mau mengaku setelah kita temukan dengan bapaknya, itupun atas permintaan dia sendiri,” katanya.

Sucipto menyebut bapaknya dengan panggilan Pak Belalang.

Sementara ibunya telah meninggal sekitar lima tahun lalu. Polisi bingung mencari siapa Pak Belalang. Hasil pencarian berhasil karena Pak Belalang adalah ayah kandung Sucipto.

Pada reka ulang kemarin, Cipto

melakoni 20 adegan. Semuanya dijalani dengan lancar. Sucipto ingat betul pembunuhan yang dilakukannya. Sejak dia mendatangi rumah Abdul Latif, Senin 17 Agustus sekitar pukul 22.00, menggorok leher korban hingga menguburkannya.

Sucipto mendatangi korban dengan membawa sebilah parang, selimut dan jam weker. Dia berjalan kaki dari rumahnya di Gang Rambai, Jalan Kom Yos Sudarso.

Barang yang dibawanya tersebut hendak dijualnya kepada korban.

“Saya mau jual barang itu kepada kakek, bukan mau bunuh dia,” ungkap Cipto.

Setelah ngobrol keduanya tertidur. Korban dan pelaku tidur tidak

Siapkan 500 Ribu Tabung Sambungan dari halaman 21

meningkat. “Tidak mungkin masyarakat harus menunggu antrean tabung mereka yang habis untuk diisi di SPBE. Karena itu, Pertamina mengantisipasinya dengan tabung pengganti,” ungkap Chouldum.

Pria murah senyum ini mengemukakan agen diharapkan pada Oktober 2009 telah menebus tabung elpiji tiga

kilogram. Menurutnya, sementara waktu agen minyak tanah merangkap agen elpiji tiga kilogram. “Sekarang masih jadi agen ganda,” ujarnya.

Chouldum mengatakan pemberian elpiji tiga kilogram berikut kompor tidak terbatas kepada yang berhak. Dikatakannya, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi masyarakat.

“Masyarakat berhak mendapatkan, tetapi tidak dicacah bisa

Subsidi Pasien DBD Distop Sambungan dari halaman 21

diberi potongan biaya rumah sakit maksimal Rp1 juta. Sistem pembayarannya yaitu rumah sakit memotong langsung biaya perawatan pasien maksimal Rp1 juta, kemudian melakukan klaim pembayaran ke pemkot. Saat ini, dana tersebut habis digunakan.

Sutarmidji mengatakan pengh-

entian subsidi dikarenakan masih banyak masyarakat yang tidak memiliki kesadaran untuk menanggulangi DBD. Sehingga lebih baik anggaran tambahan dalam APBD perubahan sebesar Rp300 juta dialokasikan untuk penanggulangan.

Diantaranya operasional satgassatga yang dibentuk, termasuk penyuluhan dan kegiatan fogging

ena menurutnya hanya ada satu di dunia. Sementara terkait cita-citanya, Karlina ingin membuktikan diri sebagai gadis muda dapat pula ia menjadi pengusaha sukses.

“Mau buka usaha, bidangnya banyak sih. Yang kepikiran sih mau buka butik, salon atau restoran. Ya semua berhubungan dengan hobi, biar kerjanya nanti lebih semangat. Kalau nanti sudah terkumpul banyak dana dari usaha, jika bisa saya

mau bangun sekolah bagi anak tidak mampu,” paparnya.

Karlina sangat mengharapkan dukungan dari warga Kalbar dalam seleksi di pusat. Ia juga mengharapkan warga Kalbar mengirimkan SMS dukungan untuk Puteri Indonesia Favorit 2009 padanya. Mereka yang ingin memberikan dukungan nyata pada Karlina Yulianava, cukup mengetik PPI (spasi) Kalbar dan mengirimkannya ke 9788. (*)

Ditertibkan 18 Kali Gepeng Tetap Ada Sambungan dari halaman 21

Rahmad Suprayetno mengatakan pihaknya akan bertindak tegas terhadap pengemis yang berulang kali tertangkap. Dari awal 2009 hingga September ini Sat Pol PP telah melakukan penertiban sebanyak 17 kali.

Sebanyak 40 persen yang dijaring adalah wajah lama.

Sedangkan 60 persen wajah baru yakni dari Jawa Timur

dan pengemis musiman. ”Kami terus melakukan penertiban.

Karena tidak ingin Pontianak seperti kota-kota besar. Banyak pengemis dan terjadi eksploitasi anak,” ujar Rahmat di ruang kerjanya kemarin.

Dari lebih 100 gepeng yang terjaring, empat gepeng dikenakan tindak pidana ringan.

Karena telah tertangkap berulang kali namun tak jera juga.

Berdasarkan keputusan pen-

gadilan, empat gepeng tersebut dikenakan denda sebesar Rp25 ribu.

Gepeng yang terjaring akan ditipiring. Ada tiga kriteria gepeng yang ditipiring. Yakni mereka yang berulang kali tertangkap, sehat secara lahiriah, dan masih mampu bekerja. ”Sedangkan yang cacat akan dikoordinasikan dengan Dinsosnaker Pontianak,” katanya. (uni)

Ketua Sementara Masih Alot Karena petugas keamanan terutama kepolisian sudah berjaga di gedung DPRD Kalbar,” jelasnya.

Disinggung apakah sudah ada nama-nama pimpinan sementara DPRD Kalbar, Bambang mengatakan sudah dibicarakan oleh partai politik pemenang pemilihan umum. Menurutnya, sebelum lebaran sudah ada pembicaraan tetapi tidak dapat diputuskan siapa jadi ketua dan wakil ketua DPRD Kalbar

sementara.

“Tadi [kemarin], ada pembicaraan kembali oleh masingmasing partai politik. Saya belum bisa memberikan keterangan siapa yang menjadi pimpinan sementara. Lihat saja nanti pada hari Senin (28/9) siapa yang memimpin sidang,” katanya.

Bambang menyebutkan akan membacakan dua surat keputusan Mendagri. Dikatakannya, SK Mendagri 161.61-657 tahun 2009 tentang pemberhentian dan pengangkatan anggota DPRD Kalbar. Sedangkan, kata dia, SK

Mendagri 161.61-658 khusus pemberhentian almarhum Rahmad Sahudin. “Pemberhentian anggota legislatif meninggal dunia berbeda dengan yang masih hidup,” ujarnya.

Dari 55 anggota dewan itu, tujuh diantaranya anggota lama.

Mereka adalah Setyo Gunawan, Herman Fauzi, Bonifatius Benny. Ketiganya dari Partai Demokrat. Awang Sofian Rozali dan Mulyadi Yamin dari Partai Golkar, Tony Kurniadi dan Suprianto yang masing-masing dari PAN dan PDS. (riq)

Perbaiki Layanan Angkutan Sambungan dari halaman 28

Harga Masih Stabil Sambungan dari halaman 21

terpilih saya tetap berfokus ke Kalbar, berusaha memenuhi apapun yang diinginkan Kalbar,” ujar lulusan S1 London School yang bercita-cita menjadi pengusaha itu.

Banyak tempat pariwisata potensial di Kalbar, hanya kebanyakan masih kotor dan terkesan tidak terurus. Seperti ikon Tugu Khatulistiwa dapat menjadi sangat istimewa, kar-

Sambungan dari halaman 28

Gubernur Kalbar Penuhi Undangan Schwarzenegger Sambungan dari halaman 21

27

pelayanan angkutan mudik tidak terhenti,” tegas politikus Partai Amanat Nasional ini.

Asmaniar mengemukakan bila memang perusahaan penyeberangan milik negara tidak mampu memberikan pelayanan terbaik, lebih baik pihak swasta diberikan ruang untuk melayani masyarakat.

Menurutnya, karena

masyarakat membutuhkan pelayanan terbaik dari pemerintah.

“Kami berharap persoalan angkutan sungai yakni feri penyeberangan jangan sampai terhenti pelayanan pada saat ramai. Karena hal ini sangat memberatkan masyarakat,” tuturnya.

Ia mengharapkan angkutan darat seperti bus supaya mendapatkan perhatian dari dinas per-

hubungan. Dikatakannya, pada saat mudik mau pun hari lebaran banyak masyarakat harus naik ke atas atap bus.

“Pemandangan ini dapat ditemui di wilayah pesisir utara Kalbar. Pihak kepolisian tidak bisa menurunkan mereka, karena jumlah kendaraan minim.

Sehingga hanya bisa memperingatkan masyarakat yang ingin mudik mau pun balik ke Pontianak,” katanya. (riq)

Polisi Siap Kawal Pelantikan Sambungan dari halaman 28

yang masuk harus melaluinya termasuk anggota DPRD yang akan dilantik.

Ring dua berada di halaman DPRD Provinsi Kalbar. Polisi akan memperketat siapapun yang masuk ke halaman. Setiap kendaraan akan diperiksa menggunakan metal detector.

Sedangkan ring tiga, pengamanan di luar halaman tempat pelaksanaan pelantikan.

Tepatnya di ruas-ruas jalan, baik yang melintas langsung ke lokasi pelantikan maupun akses menuju jalan tersebut.

Bentuknya hanya pengawasan, kecuali ada gerak-gerik yang mencurigakan. “Kita sudah siap semuanya. Pola pengamanan dan peralatan,” tegas Teguh.

Pelantikan direncanakan pukul 09.00, namun polisi memastikan sudah berada di lokasi dua jam sebelumnya.

Ruangan pelantikan juga akan disterilkan, sebelumnya polisi

akan melakukan pemeriksaan.

“Sesuai prosedur tetap, sebelum digunakan ruangan akan kita periksa dan sterilkan,” kata Teguh.

Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Erwin TPL Tobing menegaskan, akan menindak tegas jika ada yang ingin mengacau atau menggagalkan pelantikan anggota DPRD Provinsi Kalbar.

“Saya tidak mau pelantikan ini nantinya diganggu. Kami akan bertindak tegas,” ungkapnya.

Dia mengimbau kepada siapapun yang tidak puas dengan kekalahan pada pemilu lalu untuk menempuh jalur hukum.

“Jika tidak puas jangan mengganggu pelantikan, silakan lalui jalur hukum,” imbuhnya.

Wakil Kepala Polisi Sektor Pontianak Selatan Inspektur Dua Agung Basuki kemarin di Pontianak mengatakan jajaran Polsek Pontianak Selatan bersama dengan seluruh personil polsek se-Kota Pontianak terlibat melakukan pengamanan. Ia

menyebutkan tentunya pengendali keseluruhan ada pada jajaran tertinggi yaitu Polda Kalbar dan Poltabes Pontianak.

“Pengamanan pelantikan ini menggunakan sistem terbuka dan tertutup. Ada pun personil pengamanan terbuka dilakukan oleh Satuan Brimob dan Samapta, sedangkan pengamanan tertutup dilaksanakan satuan reskrim dan intelkam,” paparnya.

Agung menyebutkan pengamanan dilakukan secara berlapis. Menurutnya, petugas pada lapis ketiga dari gedung DPRD Kalbar mengamankan lokasi pelantikan 50 meter dari ancaman unjuk rasa liar dan gangguan keamanan lain.

“Sedangkan pengamanan pada lapis kedua di luar gedung DPRD Kalbar dan lapis pertama berada di dalam ruangan. Ada pun pengamanan pelantikan ini masih terkait operasi Mantap Brata,” jelasnya. (hen/riq)

Transformasi Kepemimpinan Sambungan dari halaman 28

Seorang pemimpin, selain tegas dan berani mengambil risiko tersebut, namun juga harus pandai memilih partner atau tim untuk menjalankan kekuasaannya, sehingga dapat menggunakan kepemimpinannya secara efektif dan efisien. ”Inilah yang dimaksud dengan kepemimpinan kolektif,

pemimpin yang bukan hanya pandai dalam membuat program - program saja, melainkan juga mampu mengawal dan memastikan bahwa program tersebut dapat berjalan sesuai rencana,” kata Utin Untuk melahirkan pemimpin dengan karakter ideal tersebut tentunya harus dilakukan strategi dalam penguatan sek-

tor kepemimpinan dan syarat utamanya harus mempunyai stok pemimpin yang berkualitas, inspiratif dan amanah.

Solusi permasalahan itu, kata dia, terletak pada strategi penguatan kepemimpinan yang dapat diiakukan dengan cara membangun sistem dan budaya kepemimpinan kolektif yang kompeten. (zan)

Tunda Masuk Dunia Politik, Pilih Aktif Kegiatan Sosial Sambungan dari halaman 28

Lebaran di rumah dinasnya ini mungkin saja menjadi hari raya terakhir bagi Syakirman dalam kapasitasnya sebagai Sekda.

Syakirman akan memasuki masa pensiun pada 31 Maret 2010.

Pada 7 Maret nanti, usianya genap 60 tahun.

“Masa tugas sebagai pejabat eselon II dan I bisa sampai 60 tahun. Saya sebentar lagi capai 60 tahun. Persisnya 7 Maret 2010, berarti masa tugas saya sampai 31 maret 2010,” katanya.

Sejatinya, usia pensiun pegawai negeri sipil (PNS) hanya sampai 56 tahun. Berdasarkan Peraturan Pemerintah sebelum-

nya, bisa diperpanjang hingga 58 tahun. Kemudian muncul peraturan baru yang bisa molor hingga 60 tahun.

Kini, dengan dikeluarkannya aturan terbaru, PP No. 65/ 2008, untuk eselon I malah bisa diperpanjang sampai 62 tahun.

“Selama ini kalau untuk Sekda sampai 60 tahun. Memang ada ketentuan PP yang baru, jika memang sangat-sangat diperlukan masih bisa diperpanjang sampai 62 tahun. Tapi itu belum pernah dilaksanakan di daerah,” katanya.

Dari jawaban pertanyaan yang diajukan Pontianak Post kepadanya, sepertinya Syakirman memberi sinyal untuk memilih

pensiun di usia 60 tahun dibanding tetap melanjutkan jabatannya sebagai Sekda jika nanti Gubernur berkeinginan untuk memperpanjangnya kembali.

“60 tahun cukuplah. Saya bekerja sudah hampir 37 tahun,” kata Syakirman yang diangkat sebagai Sekda Kalbar 1 Februari 2006 menggantikan almarhum Henri Usman.

Mengingat banyak pejabat publik yang telah pensiun terjun ke dunia politik praktis, apakah ini juga akan berlaku untuk Syakirman? “Belum terpikir ke arah sana (untuk terjun ke dunia politik praktis, red). Saya lebih memilih di bidang sosial kemasyarakatan,” katanya. (*)

metropolis

28

Pontianak Post

Sabtu 26 September 2009

Polisi Siap Kawal Pelantikan

pemuda

Transformasi Kepemimpinan MEMBANGUN Indonesia ke depan mesti dimulai dengan transformasi kepemimpinan.

Mekanismenya ialah dengan mempersiapkan kepemimpinan pemuda yang pola rekrutmennya dilakukan oleh organisasi-organisasi kepemudaan.

Demikian dikatakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalbar Utin Kusumawaty, belum lama ini. Kata dia, seorang pemimpin yang dapat mengembalikan hak - hak rakyat (hak Utin Kusumawaty sipil politik, ekonomi, sosial dan budaya) tidak bisa dilahirkan secara instan dan karbitan.

Menurutnya, lahirnya pemimpin seperti itu memerlukan proses kaderisasi yang berjenjang dan komprehensif. Pemimpin yang lahir ini juga menguasai dinamika global, selain penguasaan masalah - masalah domestik yang terjadi di dalam negaranya serta memiliki karakter yang pemberani dan mengambil risiko dengan keputusan - keputusan cepat dan terukur.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

parlementaria

Perbaiki Layanan Angkutan ANGGOTA legislatif Kalimantan BaratAsmaniar kemarin di Pontianak meminta pemerintah daerah melakukan perbaikan pelayanan angkutan mudik.

Sejumlah persoalan dialami para pemudik yang menggunakan angkutan darat dan sungai.

“Saya mendapatkan informasi bahwa penyeberangan sungai di Perigi Piai-Tebas Kuala pada dua hari lebaran tidak beroperasi. Tentu saja hal itu sangat menganggu kenyamanan masyarakat Asmaniar yang hendak ke TebasJawai atau sebaliknya,” katanya.

Ia mengatakan para pemudik yang menggunakan mobil tidak menyeberang melalui Perigi Piai-Tebas Kuala. Mereka, katanya, harus memutar ke penyeberangan Teluk Kalong-Tanjung Harapan yang berada di Kecamatan Teluk Keramat.

“Kami mempertanyakan apakah ini bentuk keteledoran dinas perhubungan kabupaten atau provinsi.

Seharusnya dinas perhubungan kabupaten dan provinsi secepatnya melakukan koordinasi supaya

■ Ke Halaman 27 kolom 5

BEARING/PONTIANAKPOST

LORONG: Lorong Pasar Tengah yang beberapa hari jelang lebaran ramai dikunjungi warga, kini lenggang. Pedagang sudah mulai beraktifitas namun sepi konsumen.

Ketua Sementara Masih Alot PONTIANAK – Hari ini (26/9), sebanyak 55 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Barat periode 2009-2014 mengikuti gladi bersih.

Agenda rapat paripurna istimewa, Senin (28/9) dengan acara pemberhentian dan pengangkatan anggota legislatif terpilih,

sejak Jumat (25/9) telah dilakukan gladi kotor.

Sekretaris DPRD Kalbar Bambang Soerahmat kemarin di Pontianak mengatakan persiapan pemberhentian anggota legislatif lama dan pengangkatan hampir 100 persen. Dikatakannya, undangan

semua sudah disebar dan anggota DPRD baru sudah mengikuti gladi kotor.

“Sabtu (26/9), anggota DPRD baru akan melaksanakan gladi bersih. Karena ruangan sidang utama pada Minggu (27/9) sudah steril.

PONTIANAK – Sebanyak 1.191 personel polisi akan mengamankan pelantikan anggota DPRD Provinsi Kalbar, Senin 28 September nanti. Pengamanan dipastikan ketat, pola yang digunakan adalah ring satu, dua dan tiga.

Kabag Operasional Poltabes Pontianak, Kompol Teguh P Nugroho menjelaskan, ribuan personel tersebut dari polda dan poltabes. 699 personel Polda Kalbar dan 492 dari Poltabes Pontianak. “Karena pelantikan DPRD provinsi yang banyak dikerahkan personel polda. Tapi poltabes tetap terlibat,” ungkapnya.

Polisi yang terlibat tidak hanya berseragam.

Pengamanan juga dilakukan secara tertutup, artinya selain mengenakan seragam ada juga polisi yang berpakaian sipil.

Dijelaskan Teguh, pola ring yang digunakan dibedakan oleh tempat pengamanan. Ring satu dilakukan di dalam ruangan yang akan digunakan untuk pelantikan. Di depan pintu akan di pasang door security, setiap orang

DPRD Kalbar Bakal Dilantik 28 September

■ Ke Halaman 27 kolom 5

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Syakirman Jelang Pensiun

Tunda Masuk Dunia Politik, Pilih Aktif Kegiatan Sosial Jabat erat, berpelukan, dan berucap saling memafkan, mewarnai open house Sekda Kalbar dalam merayakan Idulfitri 1430 H kemarin (25/9) di rumah dinasnya Jalan Imam Bonjol, Pontianak.

Momen ini terasa spesial. Karena mungkin, inilah Lebaran terakhir bagi Syakirman dalam kapasitasnya sebagai Sekda Kalbar sebelum memasuki masa usia pensiun 31 Maret 2010.

efprizan Pontianak

EPFRIZAN/PONTIANAKPOST

JELANG: Sekda Kalbar Syakirman saat menerima tamu di open house lebaran.

Tahun ini, ia memasuki masa pensiun.

SYAKIRMAN mengadakan open house khusus bagi para PNS di lingkungan Pemprov Kalbar kemarin. Ini sudah menjadi tradisi bagi dia dan keluarga. Soalnya, banyak pegawai yang pulang kampung saat libur hari raya dan tak sempat bersilaturahmi dengannya. “Karena itulah, saya dan keluarga kembali open house di hari kedua setelah libur Lebaran ini untuk bersilaturahmi dengan karyawan PNS di lingkungan Pemprov Kalbar,” kata Syakirman.

Tamu dijamu dengan banyak makanan.

Mulai dari makanan ‘berat’seperti bakso dan sate, juga dengan kue kering maupun kue lapis. Dalam kesempatan itu, juga dimanfaatkan para karyawan untuk bermaaf-maafan dengan sesama rekannya yang lain yang kebetulan turut hadir di rumah Sekda.

■ Ke Halaman 27 kolom 5