Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Minggu 26 September 2010 M / 17 Syawal 1431 H

P e rt a ma da n T e rut a ma di K a l i m a n t a n B a r a t

Eceran Rp. 2.500

Hujan Deras, Megamal Bocor Panik, Pengunjung Dievakuasi Keluar PONTIANAK - Sejarah peradaban modern terjadi di Kota Pontianak. Hujan deras yang mengguyur, Sabtu (25/9) sore mengakibatkan kubah Ayani Megamal bocor. Rembesan air hujan jatuh ke dalam gedung dengan intensitas air yang cukup tinggi. Genangan airpun terlihat di beberapa lantai. Pengunjung langsung dievakuasi keluar oleh pihak manajemen dibantu aparat dan sekuritis setempat. u Ke Halaman 11 kolom 5

Kolom

Mengejar Bayangan yang Melelahkan SAYA senang bisa kem­ bali melakukan perjalanan panjang seperti ketika muda dulu. Beda­nya, dulu untuk menguber berita, kini untuk melihat sendiri proyek-proyek dan kiprah aparat pln di berba­ gai daerah. Kali ini, sehari setelah lebaran lalu, saya ke Tanggari, Tonsa Lama, PLTS Bunaken, La­­hendong, Amurang (se­ Dahlan Iskan muanya di Sulut), lalu ke CEO PLN Gorontalo dan terus jalan darat lagi semalam suntuk ke Paleleh dan Buol. Disambung lagi ke Palu dan Mamuju.

O leh

u Ke Halaman 11 kolom 1

11:36 14:38 17:40 18:48 04:16

Senyom simpol

Suke Maen Mercon DUA sahabat bertemu. Kalau udah betemu, ape agek, mulailah cerite ma­cam-macam. Cuma, sayangnye waktu ketemu di lebaran lalu, Pendi Juling sungguh-sungguh hamper tadak kenal dengan dengan Wak Letuk, sohibnye waktu maseh nun­tot ilmu polong di universitas Muslim “Toing” Minhard Tem­poyak Belangau. ‘’Ndak, ini benar Wak Letuk ke? Ngape jadi sampai macam ini Wak?’’ kate si Pendi sambel m­betolkan letak songkoknye, di u Ke Halaman 9 kolom 1

FOTO SUTAMI/PONTIANAK POST

PANIK : Pengunjung sempat panik setelah mengetahui Ayani Megamal banjir dan dievakuasi keluar gedung. Air hujan tumpah ruah masuk melalui celah-celah kubah. Tepat pukul 18.58, Sabtu (25/9) manajemen mal menutup sementara operasional pusat perbelanjaan itu.

Pembuangan Air Tak Tertampung PONTIANAK - General Affair Ayani Megamal, Gigih, saat dikonfirmasi Pontianak Post, Sabtu (25/9) malam, mengatakan bocornya kubah dikarenakan kala itu terjadi hujan deras yang sangat ekstrim di banding hari-hari biasanya. “Kebocoran tadi diakibatkan masuknya air dari cela-celah

atap di sekeliling kubah yang disebabkan paralon pembuangan air tidak mampu menapung derasnya hujan, apalagi tadi sore itu hujannya begitu ekstrim, kemungkinan paralon pembuangan air tidak mampu menampung dan air kemudian masukkedalamronggaataucelah atap di sekeliling kubah, sehingga

merembes kemudian masuk ke dalam ruangan dan akhirnya menyebabkan banjir,” paparnya. Ia menjelaskan hingga saat ini Megamal yang berdiri sejak tahun 2005 itu memiliki 6 titik paralon pembuangan air yang cukup besar. Bahkan masih banyak paralon-paralon lain yang terletak di sudut-sudut

Kekuatan Tholut Setara Satu Kompi JAKARTA - Kekuatan kelompok Mustofa alias Abu Tholut yang sekarang diburu polisi diduga tak hanya belasan orang. Hasil pemeriksaan sejumlah tersangka yang tertangkap, Abu Tholut sudah berhasil mengumpulkan kekuatan lintas tanzhim (fraksi) gerakan bawah tanah. Setiap kelompok diduga disokong oleh puluhan orang. Jika digabung, kekuatan Tholut bisa setara dengan satu kompi pasukan (100 orang) “Ada tiga penyokong utama kekua-

tan Tholut, yakni NII, eks JI, dan kelompok Ajengan Banten,” ujar sumber Pontianak Post di lingkungan anti teror kemarin. Dari 13 orang yang sekarang ditahan di Rutan Brimob ternyata juga berasal dari tanzhim yang berbedabeda. “Ada eks MMI, ada mantan copet, ada kelompok Solo dan ada juga rekrutan dari pondok pesantren,” tambah perwira menengah ini. Jumat lalu (24/09) dalam konferensi pers di Mabes Polri, Kapolri u Ke Halaman 11 kolom 1

bangunan. “Ini bukan kesalahan konstruksi bangunan, karena hal seperti ini sebelumnya telah kita antisipasi dengan memasang paralon yang sangat banyak. Ini terjadi mungkin karena tadi hujannya begitu deras,” tegasnya. Disamping itu Gigih juga mengaku saat kebocoran ber-

langsung sebagian pengunjung juga panik, namun ada juga yang sibuk mengabadikan kejadian itu. Meski kejadian itu tidak sempat meninmbulkan korban jiwa namun gigih mengaku pihak Megamal menderita kerugian walaupun belum merincikan besarnya secara pasti.(ash)

n SBS Ketua Kadin Indonesia

Jago Kalbar Menang JAKARTA - Suryo Bambang Sulisto atau SBS akhirnya terpilih menjadi Ketua Kadin Pusat dalam Munas VI yang berakhir tadi malam di Jakarta Convention Center (JCC). SBS meraih 89 suara dari 129 suara yang diperebutkan. Saingannya Wisnu Wardhana meraih 40 suara. Pemilihan dilakukan dalam dua kali putaran. Pada putaran pertama Suryo Bambang Sulisto meraih 51 suara, Wisnu Wardha 33, Sandiaga Uno 22, Chris Kanter 15 dan Adi Putra Tahir 8 suara. Sesuai tata tertib, jika calon tidak berhasil meraih u Ke Halaman 11 kolom 5

Suryo Bambang. S

Kisah Wahono, Tersangka Teroris yang Gagal Menikah dan Digantikan Adiknya

H-1, Meralat Nama Pengantin Pria ke Penghulu Ketika ditangkap Densus 88 pada Selasa pagi lalu (21/9) karena diduga terlibat perampokan Bank CIMB Niaga Medan, Wahono sebenarnya akan menikah keesokannya. Akhirnya, pernikahan tetap dilaksanakan. Tapi, posisi Wahono digantikan adiknya. Handy Setyo B, Bandar Lampung Kemarin siang (24/9), suasana di sebuah rumah di Jalan Pulau Seribu A No 21, Sukarame, Bandar Lampung, terlihat dipadati beberapa orang. Di depan rumah bercat hijau itu, ada sebuah tenda yang layaknya dipasang di rumah-rumah yang akan punya hajat. Juga, sudah ada panggung berukuran sekitar 4 x 4 meter. Siang itu, terlihat lima anak sedang

foto radar lampung

TEGUH DAN SITI : Gagal menikah dengan tersangka Wahono alias Bawor yang telah di amankan oleh densus 88 karena diduga sebagai pemasok senjata api kepada pelaku perampokan di medan sumatera utara beberapa waktu lalu, Siti Alianti (31) akhinya menikah dengan Teguh Subagio (25), adik tiri dari Bawor di kediaman Siti Alianti, jalan Pulau Seribu A, no 21, Sukarame.

bermain di panggung tersebut. Di dalam rumah sederhana itu, tampak enam wanita (kebanyakan sudah ibu-ibu) sedang sibuk menyiapkan berbagai keperluan. Ada yang memasak, ada yang mengguntingi tisu, dan ada yang menyiapkan kue di dalam kotak. Berbagai persiapan tersebut dilakukan untuk acara resepsi pernikahan pasangan pengantin Teguh Subagio, 25, dan Siti Alianti, 31, yang dilangsungkan besok (26/9). ’’Silakan masuk Mas,’’ kata Siti kepada Radar Lampung (Jawa Pos Group) kemarin siang. Siang itu, sang suami, Teguh, sedang bekerja. ’’Suami saya bekerja di rumah sakit umum. Kebetulan, masih belum bisa ambil cuti. Jadi, setelah akad nikah, langsung bekerja,’’ ujar Siti lantas tersenyum bahagia. Teguh dan Siti melangsungkan akad nikah pada Rabu lalu (22/9). Sebenarnya, yang menjadi pengantin pria pada akad nikah itu bukanlah Teguh, tapi Wahono,

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 11 kolom 1

Jawa Pos Group Media


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.