Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Sabtu, 27 Juni 2009 M / 4 Rajab 1430 H

sELEBRITAS Bakal Dilaporkan PERSETERUAN pemilik yayasan baby sister, Roro Rahmawati dengan artis cantik Krisdayanti terus melebar. Penyanyi dangdut Iis Dahlia yang ikut berkomentar prihal kisruh Roro dengan KD pun terkena imbas. Iis diancam bakal bakal dilaporkan ke polisi 2 X 24 jam jika tidak melakukan permintaan maaf di media cetak dan elektronik, terkait tudingan Iis pada pemilik yayasan penyalur baby sister itu sakit jiwa. “2X24 jam, Iis harus melakukan permintaan maaf di media cetak dan Iis Dahlia elektronik. Jika tidak, akan saya laporkan ke polisi,” kata Roro usai menemui tim penyidik Polda terkait kasus yang dialaminya dengan penyanyi pop,

pertama dan terutama di kalimantan barat

Daud Janjikan KO Dibawah 12 Ronde

PONTIANAK--Malam ini, Sabtu (27/6), publik tinju nasional bahkan dunia akan tertuju ke bumi Khatulistiwa. Dua partai menarik Daud Cino Yordan Malam Ini antara melawan Robert Allanic dan di GOR Yohanes Yordan versus Ricky akan disuguhkan. Pangsuma Sismundo Tak hanya gengsi kedua petinju, gengsi dua negara antara Indonesia dan Filipina juga dipertaruhkan.Daud Cino Yordan, dalam

u Ke Halaman 11 kolom 5

Rani Bantah Dalih Antasari Mengaku Tak Pernah Meneror

u Ke Halaman 8 kolom 1

JAKARTA – Antasari Azhar kali ini, tampaknya, sulit berkelit lagi. Pernyataan ketua KPK nonaktif yang mengatakan istrinya diteror Rani Juliani dan Nasrudin Zulkarnain itu disanggah. Dalam pemeriksaan lanjutan di Polda Metro Jaya kemarin, Rani mengaku tidak pernah meneror Antasari mau-

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktu­nya atas orang-orang yang ber­ iman.” (An-Nisa’: 103)

11:48 15:13

Eceran Rp. 2.500

pun istrinya, Ida Laksmiwati. ”Justru saya dan keluarga yang terteror,” ujar Rani seperti ditirukan penyidik yang ikut menangani kasus tersebut setelah pemeriksaan kemarin. Rani bahkan bersumpah demi Tuhan tidak pernah mengancam atau meminta apa pun kepada Antasari Azhar dan keluarganya. ”Kami orang kecil, tidak mungkin berani, Pak,” kata Rani. u Ke Halaman 11 kolom 1

17:52 19:04 04:20 SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Flu babi Positif H1N1 Bertambah JAKARTA - Jumlah pasien positif flu babi dinyatakan bertambah oleh tim penanganan flu H1N1 RS Sanglah, Bali. Setelah warga negara Inggris berinisial BM dan pilot Garuda WA dinyatakan positif flu babi, kini ada satu seorang bocah berinisial GC mengalami hal serupa. Hasil pemeriksaan warga negara Australia itu disampaikan oleh Balitbangkes Depkes ke RS Sanglah, Denpasar. Bocah berusia 12 tahun itu satu pesawat bersama pasien positif flu babi sebelumnya, yaitu BM. Kendati demikian, Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Tjandra Yoga Adhitama mengatakan bahwa pasien positif flu babi tetap dua orang. “Belum bertambah. Yang positif baru dua orang,” tegasnya, kemarin. Saat ini, kondisi kedua pasien yang telah dinya

SIAP TANDING : Daud Cino Jordan berhadapan dengan Robert Allanic saat timbang badan di sekretariat gelar tinju dunia yang dipromotori Raja Sapta Oktohari. Mereka berjanji akan menyuguhkan pertandingan spektakuler malam ini.

Gagal Jantung Jacko Masih Misteri Meninggal setelah Kolaps Tiba-Tiba di Rumah Sewa

u Ke Halaman 11 kolom 5

KPK Tolak Diaudit BPKP JAKARTA- Rencana Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan audit atas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapat penolakan keras. Tak tanggung-tangung, penolakan itu dari KPK langsung. Alasan penolakannya, bila tujuannya tak jelas dan tak proporsional maka rencana audit itu harus ditolak. “KPK selama ini tidak pernah diaudit oleh BPKP. KPK mempunyai tim audit internal, yang beranggotakan pakar, komimfo, independen, audit itu dilaksanakan setiap tahun. Soal BPKP, kami belum mendapat penjelasan resmi, kemarin itu baru sebatas koodinasi, kalau tidak proporsional dan tidak jelas apa yang akan diaudit kami akan tolak, terutama akan kami lihat dulu kewenangannya,” tukas juru bicara KPK, Johan Budi, kepada wartawan di KPK, Jumat (26/6) Menurut dia, KPK bukan takut diaudit oleh u Ke Halaman 11 kolom 5

Michael Jackson

LOS ANGELES – Pencinta musik di seluruh jagat berduka. Ikon musik dunia yang dijuluki King of Pop, Michael Jackson, meninggal Kamis siang waktu AS (25/6) atau kemarin pagi WIB (26/6) setelah mengalami cardiac arrest (terhentinya sirkulasi darah tiba-tiba sehingga mengakibatkan gagal jantung). Kepada kantor berita CNN, Juru Bicara The Los Angeles County Coroner Letnan Fred Corral memastikan bahwa Jackson meninggal pukul 14.26 waktu setempat akibat cardiac arrest. ’’Kami diberi tahu detektif kepolisian Los Angeles Barat bahwa Jackson telah dilarikan ke rumah sakit. Tapi, dia akhirnya meninggal,’’ kata Corral. u Ke Halaman 11 kolom 1

FEDRIK TARIGAN/NONSTOP

Rani Juliani istri Nasrudin zulkarnaen saat tiba di Mapolda Metro Jaya, Jumat (26/6) siang.

Jutawan Bergaya Miliuner Tinggalkan Utang Rp 4 T LOS ANGELES – Hidup dengan gelimang harta, King of Pop Michael Jackson harus merasakan kesulitan ekonomi pada tahun-tahun terakhir hidupnya. Penjualan lebih dari 750 juta kopi album di seluruh dunia membuat dolar mengalir deras ke kantong sosok yang juga biasa dipanggil Jacko itu. Tragisnya, selain meninggalkan karya-karya spektakuler, pria yang meninggal pada usia 50 tahun, Kamis siang waktu setempat, tersebut ternyata juga meninggalkan utang USD 400

u Ke Halaman 11 kolom 1

Menilik Kehadiran Ellyas Pical di Bumi Khatulistiwa

Beri Support Daud Yordan, Ingat 21 Tahun Lalu Ada yang menarik dalam gelar timbang badan antara Daud Cino Yordan versus Robbert Allanic, Jumat (26/6) kemarin. Yakni kehadiran sang legenda tinju Indonesia, Ellyas Pical. Setelah 21 tahun sejak pertarungannya melawan Raul Ernesto Diaz dari Kolombia yang digelar di Pontianak dan dimenangkannya dengan angka Elly kembali lagi ke kota ini. Bagaimana kiprah Elly sekarang ini. Berikut petikan wawancaranya. Uray Budianto, Pontianak

Online: http://www.pontianakpost.com/

juta (sekitar Rp 4,09 triliun). Jacko terkenal memiliki gaya hidup mewah. Hal tersebut bukan menjadi masalah karena dia memiliki banyak hal yang bisa mendatangkan pemasukan. Album hit-nya, Thriller, yang rilis pada 1982 hingga kini masih menjadi album terlaris kedua sepanjang masa di AS. Pada 1991, Jacko menandatangani kontrak rekaman senilai USD 65 juta (Rp 665 miliar) dengan label Sony.

Bearing/Pontianak Post

FANS: Ellyas Pical tampak dikerubuti penggemarnya di Pontianak.

Ellyas Pical, lahir di Saparua Ambon, 24 Maret 1960, adalah juara dunia pertama dari Indonesia. Kiprahnya di dunia tinju tak diragukan. Dialah yang mengangkat harkat dan martabat negara ini di mata dunia. Melalui keperkasaannya di ring tinju, lagu Indonesia Raya kerap berkumandang di negara lain. Kini setelah angkat sarung tinju, nama Elly kurang terdengar. Nama yang dulu mampu mengalahkan kepopuleran Presiden Soeharto kala itu, kini tenggelam. Bahkan publik bertanya kemana Elly sekarang. “Saya sekarang kerja di KONI sebagai Tata Usaha,” kata Elly. Pada acara timbang badan kemarin, Elly memang menjadi pusat perhatian. Dia tampak selalu tersenyum. Kehadirannya juga mendapat apresiasi yang luar biasa dari masyarakat penggemar tinju dan kalangan insan pers. Tak sedikit yang mengajak Elly untuk foto bareng atau bersenda gurau. “Saya senang disini,” ujarnya.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 8 kolom 2

Jawa Pos Group Media


Nasional

2

Pontianak Post

Siap Tarik Seribu Spanduk

kampanye Protes Spanduk KPU Kubu JK -Wiranto memprotes spanduk KPU yang dipersoalkan sejumlah kalangan. Juru Bicara Tim Kampanye Nasional JK-Wiranto Indra J Piliang mendesak KPU untuk menarik spandukspanduk bermasalah tersebut. “(Spanduk) itu dapat memengaruhi pilihan publik. Harus ada penjelasan KPU soal ini,” kata Indra di gedung DPR kemarin. Menurut dia, kalaupun tidak disengaja, kasus itu adalah sebuah kesalahan. KPU sebagai penyelenggara pemilu harus bersikap netral, memberikan proporsi yang sama, tidak membedakan para kandidat. “Kami berharap KPU tidak mengulangi lagi kesalahan tersebut,” kata Indra. Fadli Zon, sekretaris Tim Kampanye Nasional Megawati—Prabowo, juga mencurigai kejadian itu sebagai sebuah konspirasi politik. Tim Mega—Prabowo sudah melayangkan surat protes kepada KPU. Sedangkan kubu SBY—Boediono berpendapat berbeda. Marzuki Alie, sekretaris Tim Kampanye Nasional SBY—Boediono, mengakui pihaknya tidak merasa diuntungkan atas spanduk tersebut. Sebab, di kolom capres-cawapres tidak terdapat gambar maupun nomor urut. “Kecuali kalau dibuatkan gambar dan nomornya, baru nggak bener,” ujarnya.Spanduk sosialisasi pilpres itu dipasang di sejumlah wilayah di Lampung. Berdasar informasi di KPU Lampung, spanduk tersebut diproduksi dan diedarkan KPU Pusat. Dalam spanduk tersebut terdapat tiga kolom yang berisi peragaan cara mencontreng yang benar. Satu kolom dicontreng pada nomor urut, satu kolom pada gambar calon, dan satu kolom pada nama calon. Meski tanpa nomor urut dan gambar wajah calon, semua penandaan dilakukan pada pasangan calon yang berada di kolom tengah. (sao/jpnn/agm)

Jika KPU Dianggap Tak Netral Muhammad Iqbal/Satelit News

AKSI TEATRIKAL: Tidak puas akan janji-janji kampanye pada debat capres-cawapres beberapa hari lalu, membuat sejumlah mahasiswa UIN Syarief Hidayatullah Ciputat Tangerang, Jum’at (26/6), menggelar aksi teatrikal Debat Capre..deh dengan sejumlah janji-janji Capres.

JK Galang Dukungan Ranah Pasundan TASIKMALAYA-Calon Presiden (Capres) Jusuf Kalla (JK) berupaya menggalang dukungan di Jawa Barat bagian timur. Kemarin (26/6) JK mengunjungi sejumlah pesantren terkemuka untuk meminta restu. Pesantren pertama yang dikunjungi adalah Pesantren Suryalaya di Tasikmalaya, Jawa Barat. Di pesantren tersebut, JK berkunjung ke kediaman KH Shohibulwafa Tajul Arifin (AbahAnom). Bahkan JK kemudian menjadi pembicara kunci dalam kuliah umum bertema Pendidikan dan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan yang Mandiri, di kampus Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah, Pondok

Pesantren Suryalaya. Dalam paparannya, JK berjanji meningkatkan kualitas pendidikan Islam, sehingga setara dengan kualitas pendidikan umum. Meski sekolah negeri mendapatkan alokasi anggaran lebih banyak dari negara, bila perekonomian masyarakat meningkat, akan lebih banyak sumbangan dari masyarakat kepada pesantren dan pendidikan Islam nonformal. “Muzaki (orang yang berzakat) akan banyak kalau ekonomi maju. Sebaliknya, kalau ekonomi stagnan, muzaki sedikit. Pendidikan Islam juga akan terganggu,” tuturnya. JK juga meminta agar mahasiswa mengasah kewirausahaan yang dinilainya sebagai

sunah nabi. “Nabi Muhammad SAW adalah pedagang sebelum menjadi nabi. Ada juga hadis, sembilan dari sepuluh rezeki ada dalam perniagaan. Karena itu, pendidikan adalah sarana agar mahasiswa menumbuhkan kewirausahaan,” katanya. Dalam debat calon presiden Kamis malam, JK berjanji memfasilitasi munculnya wirausaha muda dari kampus dengan menyediakan kredit usaha tanpa bunga mulai Rp3 juta hingga Rp20 juta. Fasilitas tersebut diyakini akan mendorong munculnya wirausahawan muda, yang pada gilirannya mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. (noe/agm)

Mega Pertegas Tolak Komersialisasi Pendidikan Prihatinkan Sembako Mahal di Madiun SIDOARJO - Megawati Soekarnoputri kemarin (26/6) kembali berkampanye di Jawa Timur. Di Bandara Internasional Juanda, Calon Presiden (Capres) PDI Perjuangan—Gerindra itu, menemui 28 ketua badan eksekutif mahasiswa (BEM) untuk menandatangani kontrak politik tentang pencabutan UU Badan Hukum Pendidikan (BHP). Sebanyak 28 ketua BEM tersebut antara lain, berasal dari Unair, STKIP Jombang, dan STKIP Trenggalek. Mega menegaskan, pemberlakuan UU BHP tak ubahnya melancarkan program komersialisasi pendidikan. “Saya siap meninjau ulang UU tersebut,” janji Mega di depan aktivis mahasiswa. Selain UU BHP, Mega bakal mencabut UU No 20/2009 tentang Sistem

Sabtu 27 Juni 2009

Pendidikan Nasional. Ketua umum PDI hasil gula dengan jumlah pabrik gula yang Perjuangan itu juga berjanji mengakomodasi cukup banyak. “Padahal, di sini ada pabriknya. Tapi, kok harga gula tinggi?” ujar semua keluhan mahasiswa. Mega saat berorasi. Mega juga Menurut Mega, merevisi dua menyoroti mahalnya harga beras UU tersebut tidak harus menunggu yang saat ini mencapai Rp 5ribu dirinya menjadi presiden. Sebab, per kilogram. sejak awal pembahasan UU Mega yang didampingi BHP, Fraksi PDI Perjuangan Sekjen DPP PDI Perjuangan Pramemang menolaknya. Dari Banmono Anung dan Ketua Umum dara Juanda, rombongan Mega Gerindra Suhardi menjanjimenuju Madiun. Di kota itu, kan perbaikan ekonomi bangsa. Mega berkampanye di Lapangan Khususnya, bagi rakyat kecil. Kertosari, Madiun. Mega kali ini Sebab, pemerintahan saat ini, menyoroti tingginya harga semkata Mega, tidak berjalan dengan bako. Dia lantas mencontohkan Megawati baik. Untuk sektor pertanian, harga gula pasir yang mencapai Rp7 ribu tiap kilogram. Menurut Mega, ting- Mega mencontohkan anjloknya harga gabah ginya harga gula tersebut bertolakbelakang saat musim panen. Sebaliknya, jika musim dengan kondisi di Karesidenan Madiun. tanam, harga pupuk yang mahal. “Ini berbeda Wilayah itu selama ini dikenal sebagai peng- dengan waktu saya menjadi pucuk pimpinan

di negara ini (presiden periode 2002—2004, Red),” kata Capres yang berpasangan dengan Prabowo Subianto itu. Mega berorasi di depan pendukungnya sekitar 25 menit. Sebelumnya, dia meresmikan Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Madiun. Di tempat itu, rombongan tiba pukul 13.15. Mereka menumpang bus berpelat kuning B 7413 VB dan empat mobil pengiring. Di lokasi tersebut, ribuan simpatisan menyambutnya. Namun, Mega tidak memberikan orasi kepada pendukungnya. Rombongan hanya meresmikan kantor DPC dan makan siang. Dalam kesempatan itu, PramonoAnung mengatakan, Pasangan Mega-Pro optimistis melaju ke putaran kedua pilpres. “Kalau ada pasangan yang beryakinan satu putaran, itu mimpi. Sebab, peta politik saat ini sudah berubah,” kata Pramono Anung. (nuq/ fik/irw/jpnn/pri/agm)

PURWAKARTA- Spanduk sosialisasi pemilihan presiden (pilpres) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) dicurigai tidak netral. Mereka dituding menyosialisasikan cara mencontreng pada kolom kedua contoh surat suara pilpres. Menanggapi itu, KPU menyatakan siap menarik spanduk tersebut. “Jika memang dirasa ada keberatan dari sejumlah pihak, kami akan menarik spanduk itu,” kata Syamsulbahri, anggota KPU, di sela-sela pemantauan logistik pilpres di KPU Kabupaten Purwakarta kemarin. Keputusan untuk menarik kembali spanduk tersebut akan dipastikan setelah KPU melakukan rapat pleno. Menurut Syamsulbahri, KPU sudah mendapat laporan dari Provinsi Lampung terkait adanya spanduk yang dinilai tidak netral. Disebut tidak netral karena sosialisasi pemungutan suara diarahkan untuk mencontreng pasangan calon di surat suara yang berada di tengah. Dalam surat suara asli, pasangan calon yang berada di tengah adalah pasangan capres dan cawapres Susilo Bambang Yudhoyono—Boediono. Bedanya, dalam spanduk kontroversial itu tidak terdapat foto dan nomor urut. Syamsulbahri membenarkan bahwa spanduk tersebut merupakan kiriman dari KPU kepada KPU provinsi dan kabupaten/kota. “Memang spanduk itu KPU pusat yang mengirim,” katanya. Namun, dia memastikan bahwa pihaknya tidak pernah bermaksud mengarahkan pemilih untuk mencontreng pasangan calon tertentu. “Itu kan kebetulan, kami tidak menyangka jika akhirnya ada kesimpulan seperti itu,” ujar Syamsulbahri. Dia mengatakan, spanduk tersebut dibuat sebelum ada penentuan nomor urut pasangan calon. Jadi, ketika membuat spanduk itu, KPU tidak mengetahui nomor urut pasangan calon atau pasangan calon yang berada ditengah. Saat ditanya jumlah spanduk yang sudah disebar, Syamsulbahri mengatakan bahwa pihaknya sudah menyebarkan seribu spanduk ke KPU provinsi dan kabupaten/kota. Menurut dia, spanduk tersebut telah dipasang KPU setiap daerah. Syamsulbahri mengatakan, pihaknya segera menggelar pleno untuk membahas penarikan spanduk itu. “Sulit untuk bisa terlihat benar-benar netral. Bahkan, warna baju yang dipakai pun sering diasumsikan kami tidak netral,” kata Syamsulbahri, lantas tertawa. Alasannya, warna-warna tertentu sudah diidentikkan dengan beberapa parpol. Namun, dia menegaskan bahwa KPU adalah lembaga yang netral dan telah disumpah untuk melaksanakan tugasnya itu. (bay/agm)


Pontianak Post

nasional

Sabtu 27 Juni 2009

3

380 Ribu Berebut 90 Ribu Kursi

DPT KPU Bisa Dipidanakan Penyusunan daftar pemilih tetap (DPT) pemilihan umum presiden dan wakil presiden (pilpres) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), dinilai masih sarat dengan masalah. Hal ini disayangkan oleh banyak pihak, karena KPU nampaknya tidak belajar dari pengalaman pelaksanaan Pemilu lalu, di mana DPT-nya juga bermasalah. Direktur Eksekutif Centre for Electoral Reform (Cetro) Hadar N Gumay menyebutkan, masih ditemukan nama-nama ganda dalam DPT yang disusun KPU untuk pemilu lalu. Persentase nama-nama ganda itu, mencapai 15—20 persen. Menurut dia, jika hal tersebut tidak dibenahi maka sangat mungkin digunakan untuk melakukan kecurangan-kecurangan. “Kalaupun (Pilpres) sudah dilakukan secara jujur, tetap saja ada masalah. Kesan bahwa ada kecurangan nantinya tidak bisa dihindari. Angka 15—20 persen ini cukup tinggi, jika melihat jumlah total DPT mencapai 176 juta orang,” ujar Hadar dalam diskusi yang diselenggarakan Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis), bertema DPT, Potensi Golput, Elektabilitas Capres/Cawapres’ di Jakarta, Jumat (26/6). DPT ganda, kata Hadar, secara otomatis juga akan merugikan masyarakat lainnya yang tidak terdaftar dalam DPT. “Kalau ada yang dobel seperti itu, maka tentunya akan ada nama-nama yang tidak terdaftar. Ini merugikan masyarakat, karena itu harus terus diperjuangkan agar DPT yang dibuat benar-benar bisa memberikan ruang kepada rakyat untuk menggunakan haknya,” kata Hadar. Dia mengharapkan agar KPU benar-benar bekerja keras untuk menyelesaikannya, karena KPU mengetahui persis kesalahan tersebut. Jika diabaikan, maka tidak tertutup kemungkinan KPU bisa dipidanakan. “Info yang saya dapatkan, KPU memiliki semacam DPT tool atau software untuk mengetahui apakah ada DPT dobel atau tidak. Jadi jika sudah tahu tapi tidak dibenahi berarti telah ada unsur kesengajaan,” katanya lagi. Menjawab pertanyaan perihal warga yang tidak terdaftar di DPT agar bisa tetap memilih, Hadar mengatakan sebaiknya pemerintah segera mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) untuk itu. Dia berharap, Perppu mengatur bahwa masyarakat yang tidak terdaftar tetap datang ke TPS. “Jika semua yang terdaftar sudah menggunakan haknya, maka selanjutnya berikan hak bagi mereka yang tidak terdaftar tadi. Selesai,” saran Hadar. (fas/JPNN)

Pendaftar SNM PTN Membeludak

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

AKSI TEATRIKAL: Aksi teatrikal dalam kampanye memperingati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2009 di Bundaran HI, Jakarta, Jumat (26/6). Aksi yang digelar sebuah lembaga kesehatan itu menyerukan anti narkoba karena merusak generasi muda.

KPK Usut Uang Kembali Rp7,9 M

Kasus Pengadaan Alkes

JAKARTA – Upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyidik dugaan korupsi alat-alat kesehatan (alkes) 2003 senilai Rp71 miliar, membuat sejumlah pihak yang berpotensi dikaitkan dengan kasus tersebut waswas. Satu per satu di antara mereka mulai mengembalikan uang yang diduga hasil korupsi tersebut. Kemarin (26/6), KPK menerima pengembalian dana dari Kepala Dinas Kesehatan Bangga, Sulawesi Tengah, Sarullah sebesar Rp275 juta. “Kami menerima pengembalian dana lagi. Sekarang sedang dihitung,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi kemarin. Dia menambahkan, sampai saat ini KPK telah menerima pengem-

balian dana Rp7,9 miliar. “Dana itu dari berbagai pihak. Kami terus menerima,” ungkapnya. Mereka yang mengembalikan antara lain, mantan Menteri Kesehatan Ahmad Sujudi sebesar Rp700 juta. “Pengembalian dilakukan bulan lalu,” ungkapnya. Mantan orang nomor satu di Departemen Kesehatan kelahiran Bondowoso itu berstatus tersangka dalam kasus tersebut. Selain itu, Sekjen Depkes Dadi Arjadiredja mengembalikan Rp700 juta dan mantan Dirjen Pelayanan Medik Sri Astuti Supramanto Rp500 juta. Sri juga mengaku tak tahu-menahu bahwa dana tersebut berasal dari proyek pengadaan alkes. Sebelumnya, sejumlah pegawai Depkes yang terseret juga

mengembalikan dana Rp1,2 miliar. Demikian pula dengan beberapa pihak lain. “Dana itu didapatkan dari proyek pengadaan senilai Rp190 miliar,” ungkapnya. Untuk mendalami kasus tersebut, KPK juga telah memeriksa 30 saksi. Komisi menduga bahwa proyek pengadaan alat kesehatan itu dilakukan melalui mekanisme penunjukan langsung. KPK juga menengarai terjadi penggelembungan harga dan aliran dana kepada sejumlah pejabat. Januari lalu, penyidik menetapkan dua orang dari pihak swasta. Yakni, mantan Dirut PT Kimia Farma Tbk Gunawan Pranoto dan Dirut PT Rifa Jaya Mulya Rinaldi Yusuf. Namun, belum seorang pun di antara para tersangka itu dijebloskan ke tahanan. (git/kum)

JAKARTA-Persaingan memperebutkan kursi perguruan tinggi negeri (PTN) tahun ini dipastikan kian ketat. Gara-garanya, pendaftar seleksi nasional masuk (SNM) PTN di berbagai daerah membeludak. Pendaftar SNM PTN tahun ini berjumlah 394 ribu. Dan, tahun lalu pendaftar SNM PTN mencapai 380 ribu. Pendaftar sebanyak itu hanya memerebutkan 90 ribu kursi. “Jumlah itu belum termasuk yang akan kami rekap pada hari terakhir ini,” terang Ketua SNM PTN Haris Supratno. Panitia SNM PTN optimistis, jumlah pendaftar semakin tinggi. Itu bisa dicermati di berbagai daerah yang melaporkan kekurangan formulir.Alhasil, panitia pusat terpaksa mencetak 30 ribu lembar formulir lagi dan mengirimkan ke berbagai daerah. “Pada hari-hari terakhir ini, jumlah pendaftar makin banyak,” ujar Haris. Haris mengatakan, membeludaknya pendaftar SNM PTN terlihat di Medan, Palembang, Bengkulu, Semarang, Denpasar, Jogjakarta, dan Samarinda. Kendati demikian, pihaknya belum menganalisis penyebab membeludaknya pendaftar SNM PTN tahun ini.Berdasarkan

data, di antara 394 ribu pendaftar, mayoritas memilih jurusan IPA maupun IPC. Panitia yang merekap pendaftaran belum mengetahui jurusan apa yang paling diminati siswa tahun ini. Haris menjelaskan, melonjaknya pendaftar SNM PTN bisa disebabkan beberapa faktor. Selain kuota bertambah, panitia membuka program studi (prodi) baru. Tahun lalu kuota SNM PTN mencapai 80 ribu orang dan tahun ini 90 ribu. Haris mengimbau pendaftar agar segera mengembalikan formulir. Sebab, pengembalian formulir ditutup hari ini. Calon peserta yang tidak mengembalikan formulir hari ini tidak bisa mengikuti ujian. Menurut dia, ada tiga jenis tes SNM PTN. Pertama, tes potensi akademik (TPA). Tahun ini, tes tersebut yang membedakan dengan tahun sebelumnya. “Tahun lalu, tes potensi akademik belum ada. Padahal, tes itu penting untuk mengetahui kemampuan siswa yang sebenarnya,” jelas Rektor Unesa itu.Kedua, tes bidang studi prediktif. Soal yang diujikan dijamin berbeda dengan soal ujian nasional (unas). “Kami pastikan soalnya berbeda,” ungkapnya. Terakhir, tes bidang studi dasar. Itu terdiri atas mata pelajaran matematika dasar, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris. (kit/oki)


Wisata Kuliner

4

Pontianak Post

Sabtu 27 Juni 2009

Menyusuri Pesona Keindahan Kampung Bansir

Kampung Bersejarah di Kota Pontianak

MUJADI/PONTIANAK POST

TERAPUNG: Restoran terapung yang keberadaannya terus berekembang di tepi Kapuas.

mudjadi/pontianak post

KURSI DAN MEJA: Tak hanya dengan sajian lesehan, tetapi para pengunjung rumah makan terapung juga dapat menikmati hidangan pada kursi serta meja makan yang

HARI menjelang petang. Matahari mulai tampak kemerahan saat aku dan beberapa sahabat tiba di Kampung Bansir. Sambil berjalan kaki meniti geretak kayu belian (ulin), kami pun diajak menikmati pesona senja di kampung yang sarat akan sejarah tersebut. Menurut informasi yang diperoleh dari salah seorang sahabat, Kampung Bansir termasuk kawasan pemukiman tua di Kota Pontianak. Dulunya sebagian besar masyarakat yang tinggal Kampung Bansir adalah warga keturunan Arab. Berdasarkan cerita orang-orang tua disana, nama Bansir diambil dari nama pendiri kampung tersebut, Syekh Umar bin Achmad Bansir. Peninggalan sejarah yang sampai saat ini masih tetap terpelihara adalah Masjid Baitul Makmur Kampung Bansir. Mesjid Baitul Makmur usianya hampir setara dengan Kota Pontianak. Meski data lengkap mengenai kapan masjid itu berdiri sulit ditemukan, namun yang patut dikenang adalah ketokohan Syekh Umar. Dia merupakan salah satu Qadi di Kerajaan Pontianak di masa pemerintahan Sultan Syarif Abdurrahman bin Habib Husain Alkadrie

mudjadi/pontianak post

LESEHAN: Sajian makanan dengan lesehan menjadi tempat paling favorit pengunjung rumah makan terapung, terutama dengan lorong-lorong yang menghubungkan lesehan yang satu dengan lesehan yang lain

(1771—1808), pendiri Kerajaan Pontianak. Tanpa terasa, geretak kayu belian yang kami susuri telah membawa kami ke Mesjid Baitul Makmur. Mesjid ini bentuknya sangat artistik. Letaknya persis di tepian Sungai Kapuas. Meski usianya terbilang tua, namun mesjid ini tetap masih difungsikan oleh masyarakat setempat dalam menunaikan ibadah salat lima waktu. Puas melihat-lihat

TERTAMBAT: Terlihat tali-tali yang menjadikan rumah makan terapung tertambat dan mengapung di tengah-tengah sungai tidak

Mudjadi/pontianak post

Mesjid Baitul Makmur, kami pun melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki kembali. Sembari menikmati suasana senja yang mulai temaram, salah seorang sahabat menyampaikan bahwa pada Bulan Suci Ramadhan, tepatnya malam ke-21 (malam selikor) hingga Hari Raya Idul Fitri menjelang, Masyarakat Kampung Bansir kerap membunyikan meriam karbit. Meriam karbit ini dibuat dari bahan kayu belian (ulin). Disebut meriam karbit karena mesiu yang digunakan adalah karbit. Ukuran meriam karbit yang dimainkan terbilang besar, yakni berdiameter 30 sentimeter dengan panjang 4—6 meter. Suara khas yang menggelegar dari kedua sisi Sungai Kapuas kerap terdengar saling bersautan. Atraksi ini jelas menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan nusantara maupun mancanegara. Puas menikmati pesona senja di tepian Sungai Kapuas, kami pun berniat mencari tempat untuk beristirahat. Pilihan untuk melepas lelah akhirnya jatuh di sebuah kafe

yang letaknya persis di tepi Sungai Kapuas. Kantin Pa’ We, namanya. Pemilik kafe ini terbilang sangat kreatif. Dengan memanfatkan papan dan kayu bulat, mereka membuat sebuah bangunan terapung yang bentuknya mirip dengan Kapal Lancang Kuning. Agar bisa tampil menarik, bangunan tersebut di warnai dengan warna-warna cerah. Warna kuning terlihat amat kentara. Karena tidak ingin melepaskan pesona keindahan Sungai Kapuas di kala senja, kami pun sepakat untuk menikmati kuliner istimewa yang di tawarkan Kantin Pa’We. Setelah mengorder panganan serta minuman ringan, kami menyempatkan diri untuk berfoto bersama di atas kantin terapung tersebut. Beberapa menit kemudian, pesanan yang diminta pun datang. Riak gelombang yang datang menerpa membuat kantin terapung mengalun. Bila sudah begini, rasanya seperti sedang berada di dalam sebuah kapal. Sungai Kapuas benar-benar menawarkan berjuta keindahan kepadfa setiap insan. (Pringgo)


PontianakPost Post Pontianak

Sabtu 27 Juni Rabu 3 Juni 20092009

EKONOMI BISNIS

5

Peluang Industri Kelapa di Kalbar Menjanjikan

usaha rakyat

Pemerintah Beri Kompensasi KUR PEMERINTAH merencanakan pemberian kompensasi kepada bank yang mempunyai Kredit Usaha Rakyat (KUR) macet. Ini menjadi tambahan insentif setelah pemerintah menganggarkan tambahan modal penjaminan sebesar Rp.1 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Menurut Menteri Negara BUMN, Sofyan Djalil, di Jakarta, Jumat (26/6), dalam tahun Sofyan Djalil kedua penyaluran KUR, pemerintah menargetkan tambahan KUR sebesar Rp10 triliun. Di tahun pertama, KUR dicanangkan sebesar Rp.14 triliun dengan penjaminan sebesar Rp1,4 triliun. Dengan begitu, penambahan target KUR sebesar Rp.10 triliun, maka pemerintah akan menambah dana penjaminan diAskrindo dan Jamkrindo sebesar Rp.1 triliun. Meski sampai saat ini, PanitiaAnggaran DPR hanya menyepakati Rp.500 miliar. Selain penambahan penjaminan, untuk meningkatkan gairah bank dalam menyalurkan KUR, Sofyan mengungkapkan adanya kompensasi bagi bank. Kompensasi ini diberikan pada bank yang KUR-nya macet. Karenanya, bank harus melakukan penghapusan buku atau write off. (*/ii)

Pemerintah Akan OP Gula PEMERINTAH akan menggelar operasi pasar (OP) gula konsumsi untuk menanggulangi mahalnya harga belakangan ini. OP terutama dilakukan di daerah yang harga ecerannya di atas Rp.8.500 per kilogram (kg). Hal itu dikatakan Sekretaris Ditjen Perdagangan Dalam Negeri Departemen Perdagangan (Depdag) Gunaryo di Jakarta, kemarin. Menurut dia, pemerintah akan mengamati perkembangan harga lelang dan ritel gula dalam dua minggu ke depan. ”Namun, kami sudah siaga untuk mengantisipasi naiknya kembali harga gula, dengan menggelontorkan stok penyangga (buffer stock) di Perum Bulog. Ini mempertimbangkan kondisi harga yang sudah darurat,” jelasnya. Dirjen Perkebunan Departemen Pertanian (Deptan) Achmad Mangga Barani menuturkan, pemerintah sudah lama menyiapkan skenario penggelontoran stok penyangga di Bulog jika jika harga di pengecer terus melambung. Kebijakan ini sepenuhnya ditangani Depdag dan Bulog.(*/ii)

FOTO JPNN

BIDIK INDONESIA: Prinsipal otomotif Tiongkok, Geely Holdings Group akan membangun jaringan distribusi dan pemasaran di Indonesia dengan bidikan pasar lokal. Tampak seorang model berfose dengan sedan Gleely GT

Prinsipal Mobil Tiongkok Investasi USD 30 Juta Bidik Pasar Lokal Indonesia JAKARTA--Prinsipal mobil asal Tiongkok, Geely Holdings Group, membenamkan investasi USD 30 juta untuk membangun jaringan distribusi dan pemasaran di Indonesia. Melalui anak usaha PT Geely Mobil Indonesia (GMI), prinsipal otomotif Tiongkok itu membidik pasar lokal. Direktur PT Geely Holding Group Richard Yang menilai, Indonesia adalah titik masuk potensial untuk mengembangkan pasar mobil di Asia Tenggara. ”Investasi yang kami tanamkan berupa foreign direct investment (FDI) senilai USD 30 juta untuk tahap pertama,” kata Richard usai penandatangan kesepakatan perakitan antara PT GMI dan PT Gaya Motor di Jakarta, kemarin. Menurut dia, tahun ini Geely akan merakit 400 unit mobil di PT Gaya Motor. Dari jumlah itu, sebanyak 125 unit akan diekspor ke Tiongkok untuk memenuhi permintaan prinsipal,

sisanya dijual di pasar Indonesia. Richard menerangkan, tahun depan Geely menargetkan memproduksi 1.000 unit mobil di Indonesia untuk memenuhi permintaan di Brunei, Malaysia, bahkan ke Australia dan Selandia Baru. “Jika produksi meningkat, kami akan membangun pabrik sendiri di Indonesia dalam tiga tahun ke depan,” ucapnya. Presiden Direktur GMI Budi Pramono menambahkan, untuk tahap awal perseroan akan memasarkan dua tipe mobil Geely di Indonesia, yakni sedan MK (1.500 cc) dan hatchback CK (1.500 cc). Kedua jenis mobil itu akan dipasarkan dengan harga di bawah Rp.150 juta per unit. Untuk mendukung penjualan, lanjut dia, GMI akan membangun sepuluh cabang utama pemasaran, yakni di Jakarta (2), Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali-Nusa Tenggara, Sulawesi-Papua, Kalimantan, Sumatera bagian utara, dan Sumatera bagian selatan. “Nanti mereka yang akan mengembangkan ke subdistributor di daerah masing-masing,” ujarnya.

Budi menyatakan, GMI memilih PT Gaya Motor sebagai perusahaan perakit terbesar dengan kualitas terbaik di Indonesia untuk meyakinkan calon pembeli dan menghilangkan anggapan bahwa produk Tiongkok berada di bawah standar. “Kami juga akan menjalin kerjasama dengan perbankan Tiongkok seperti Bank of China dan HSBC untuk mendukung kredit mobil,” tuturnya. Sedangkan Presiden Direktur PT Gaya Motor Jacob Oeswadi menerangkan, pihaknya akan mulai merakit mobil Geely paling lambat awal Oktober dikarenakan libur hari raya pada September 2009. “Kapasitas kami cukup besar. Itu juga tergantung tenaga kerja. Untuk awal kerjasama dengan Geely, kami bisa merakit lima unit per hari,” ujarnya. Sebelumnya, prinsipal mobil asal Tiongkok itu pernah berniat menggandeng Suhaelly Kalla, adik kandung Wapres Jusuf Kalla, untuk memasarkan Geely di Indonesia pada 2007. Tapi, kerjasama tersebut gagal di tengah jalan. (*/ii)

karib disapa Mr PONTIANAKWong ini. -Peluang pemWawan juga bangunan industri berniat merintis kepala dalam di kembali usaha Kota Pontianak pabrik pengolahan dan sekitarnya terkelapa yang sembuka lebar. Begitu pat terhenti akibat pula dengan pasar hantaman krisis untuk komoditi keuangan pada ini, baik kebutuakhir 90-an. “Saya han dalam neggeri memang berniat maupun ekspor untuk menghidupjuga cukup baik. Wawan Kurniawan kan kembali kilang W a w a n Kurniawan, salah satu enter- minyak kelapa karya, yang dulu preneurship yang tertarik dalam pernah beroperasi di Siantan bisnis industri kelapa dalam di sejak 30 tahun lalu yang dirintis Kalbar mengatakan, bahwa ket- ayah saya Kamarudin,” kata ersediaan bahan baku kelapa di sarjana manajemen lulusan Inti College, Kuching Malaysia ini. Kalbar cukup melimpah. Untuk itu,Wawan juga membuIndustri kelapa di Pontianak dan sekitarnya juga masih tidak ka diri untuk bekerjasama dengan terlalu banyak. Tercatat ada tiga pihak lain yang ingin berinvestasi pabrik pengolahan kelapa yang dalam bidang ini. “Kita siap untuk tersebar di Pontianak hingga join dengan pihak lain. Apakah Jungkat. “Ini berarti persaingan modal atau untuk menggerakbisnisnya belum terlalu kuat. kan manajemennya saja. Yang Usaha ini masih terbuka lebar,” pasti kita sudah punya modal dasar katanya. Selain diolah menjadi berupa manajemen, marketing, minyak, banyak fungsi lainnya dan bahan baku,” katanya. Investasi untuk pengolahan dari kelapa dalam seperti menjadi margarine, gula coklat, nata de kelapa tidak memerlukan modal coco, gula kelapa, coco fiber, yang begitu besar. Apalagi karbon aktif, dan lainnya. Total dibandingkan dengan pembanada sekitar 140 macam yang bisa gunan panrik pengolahan minyak kelapa sawit. Kata Wawan, modal dihasilakan dari kelapa. “Ampas kelapa juga bisa diolah awal yang diperlukan sekitar menjadi pakan ternak,” katanya. Rp.5 miliar termasuk pembanDi Kalbar juga belum ada pabrik gunan gedung, mesin dan suplai terpadu yang secara khusus men- bahan baku. “Dengan 10 mesin, golah kelapa dalam, sehingga satu hari memerlukan kopra menjadi berbagai macam produk. sebanyak 30 ton,” katanya. Modal awal sekitar Rp.5 miliar “Di sini baru sebatas pabrik untuk pengolahan minyak saja. Perlu itu di luar investasi tanah. “Kalau juga ada dorongan dari pemer- tanah, kebetulan saya sudah intah untuk mewujudkan ini dan memilikinya sekitar 3 hektarate mendatangkan investasinya,” di Jungkat,” katanya. “Paling lama kata pria yang mempunyai nama empat tahun sudah bisa break event Tionghoa Wang Meng Ngak dan point,” tambahnya lagi. (zan)

Rugi, Pabrik Kertas Gagal Ekspansi SELAMA tahun 2008 hingga kuartal I tahun ini, PT Surabaya Agung Tbk (SAIP), perusahaan kertas asal Surabaya menjual dengan rugi. Pasalnya, mereka menggunakan stok bahan baku (pulp) mahal, yang dibeli pada periode sebelumnya. Padahal, akibat krisis global permintaan industri pulp menurun. Direktur PT Surabaya Agung Any Indrawati menjelaskan harga pulp sempat meningkat diawal 2008 mencapai USD 780 per ton. Tapi pasca krisis, harganya sempat drop sampai USD 380 per ton. Sekarang, lanjut dia, harganya sudah mulai merangkak naik. “Tapi ketika harganya turun banyak produsen pulp di luar negeri

ingin pasang iklan di... Pontianak Post

yang tutup. Mereka tidak mau rugi, apalagi demand-nya juga turun,” katanya kemarin (26/6) saat paparan publik di Hotel Shangri-La. Akibatnya, banyak perusahaan kertas di tanah air yang kesulitan mendapatkan pasokan bahan baku. Mengatasi hal ini, perusahaan yang 76 persen sahamnya dimiliki ZT Holding Pte Ltd Singapura ini mengunakan bahan baku lain yaitu kertas bekas. “Memang kualitas produk berbahan kertas bekas tidak sebaik pulp, tapi itu yang harus kami lakukan,” tuturnya. Untuk memenuhi kebutuhan kertas bekas, mereka mengimpor dari negara seperti Amerika Serikat dan Italia. Dalam sebulan

Call aja...disini... 735071

mereka membutuhkan 7.000 ton kertas bekas. Any menjelaskan, perusahaannya sudah menyiapkan mesin produksi untuk kertas bekas sejak perusahannya berdiri. “Fungsinya ya untuk mengatasi hal seperti ini, akibat kesulitan mendapatkan pulp,” tuturnya. Kerugian yang dialami oleh PT Surabaya Agung Tbk tak urung membuat rencana ekspansi mereka tertunda. Sebenarnya mereka berniat mengadakan pembangkit listrik 30 megawatt yang akan digunakan untuk menjalankan mesin baru. Supaya, kapasitas produksinya bertambah. “Melihat modal kerja perseroan sekarang ini, akhirnya rencana itu ditunda,” ungkapnya. (jan)


KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak Post 273 Juni Pontianak PostSabtu Rabu Juni 2009

Advertorial

Stroke Akibat Tekanan Darah Tinggi

Peran Andrologi dalam Tangani Kasus Kemandulan Pria

MENGAPA orang bisa stroke? Stroke akibat tekanan darah tinggi disebabkan tersumbatnya pembuluh darah di otak. Penyakit ini cukup kejam, sehingga orang menginginkan lebih baik mati dari pada hidup menderita dan menyusahkan keluarga. Presentase kasus meninggal akibat stroke di atas 20%. Gejala awal dari hipertensi. Seperti sakit kepala, pusing, kejang pada tangan dan kaki yang sering dirasakan, mudah lelah, penglihatan kabur, sering mimisan dan bumi terasa berputar. Kisman Apabila aliran darah tidak lancar (pembuluh darah tersumbat), dapat menyebabkan pusat pergerakan maupun pembicaraan tertekan sehingga merasa lumpuh, mati rasa, berbicara tak jelas karena mulut miring dan tidak mampu mengurus diri sendiri. Pendarahan di otak dapat menyebabkan stroke, yang bisa menyebabkan kematian. Kisman, warga Pontianak Tenggara, sudah 5 tahun stroke akibat tekanan darah tinggi. Tangan dan kakinya sudah hilang rasa, sehingga ia tidak dapat mengurus diri sendiri. Apabila ada rekannya menyuruh minum obat atau makan buah-buahan, ia mengkomsumsinya sekitar 3 bulan, untuk mengetahui apakah ada perubahan, jika tidak ia hentikan. “Mei 2008, seorang rekan prihatin dengan penderitaan saya alami menawarkan kapsul Prima Tensi. Baru sebulan saya mengkomsumsi sudah merasakan ada perubahan. Kurang lebih 3 bulan tangan dan kaki sudah bisa digerakkan. Saya sangat bersyukur dengan mengkomsumsi Prima Tensi, kini saya sudah mulai bisa mengurus diri sendiri, dan saya yakin akan terbebas dari stroke, karena saya tetap mengkomsumsi Prima Tensi,” ceritanya. Kapsul Prima Tensi sudah teruji dan terbukti secara klinis dapat menormalkan tekanan darah tinggi, membuka sumbatan pembuluh darah tersumbat baik yang lama maupun baru, memperlancar peredaran darah ke jantung dan otak, memperbaiki jaringan yang sakit karena dapat melancarkan metabolisme tubuh, tak ada epek samping pada tubuh karena berasal dari bahan alami, sehingga aman dikomsumsi walau dalam jangka waktu lama. Prima Tensi harganya ekonomis, isi 60 kapsul. Satu botol sudah bisa di rasakan mampaatnya. POM TR. 053 349531.Tersedia di apotik dan toko obat terdekat di kota Anda. Pontianak: Apt Imam Bonjol Jl Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, Toko Batara Jl Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang,TO Sinar Abadi I dan 2 Jl Gajah Mada. Apt Kimia Farma, Apt Sehat, TO Murni, Apt Utama Jl Tanjungpura. Apt Merdeka Timur Jl Cokroaminoto. Apt Mulia Jl Urip. Apt Mandiri I dan 2 Jl Merdeka Barat. TO Jenaka, TO SLestari Jl Ahmad Dahlan. TO Fajar Jl Komyos Sudarso. Apt Kharitas Bhakti Jl Siam. Apt Makmur Jl Serayu. Apt Abadi Jl Dipanegoro. Apt Mega S Farma Jl Veteran. TO Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl Dipanegoro. Mempawah: Apt Mempawa Jl GM Taufik. Sambas: The Santos Jl Keramat. Sanggau: Apt Yoga Jl A Yani. Ketapang: Apt Lestari Farma, Apt Medistra farma Jl R Suprapto. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di nomor. 081352022980.(biz) WAKTU 20 tahun bukan saat yang singkat. Apalagi, jika teman atau rekan yang sering kita temui selama masa sekolah harus berpisah selama itu. Sering muncul keinginan dari para alumni sekolah baik dari tingkat SD hingga SMA untuk kembali berkumpul. Untuk itu mereka perlu suatu wadah. Reuni yang mereka jadikan wadah itu. Dalam reuni mereka dapat saling bersilahturahmi, saling menanyakan kabar bahkan untuk sekedar bercakapcakap ringan. Tapi, reuni bukan hanya wadah bagi para alumni. Reuni juga menjadi wadah para anggota sekolah yang lain, seperti para guru.

ANDROLOGI adalah salah satu disiplin ilmu kedokteran yang mempelajari dan mendalami seluk-beluk tentang sistem reproduksi pria, termasuk diantaranya: sistem hormonal (endokrin) dan kelainan genetik. Beberapa kelainan sistem reproduksi seperti infertilitas karena faktor pria, masalah seksualitas, kelainan hormonal misalnya: hipogonadisme dan penis kecil (micropenis), proses penuaan dini (Aging process) dan kontrasepsi pria merupakan bidang yang ditangani oleh spesialis Andrologi. Masalah sistem reproduksi yang sering kita dengar ataupun mengalaminya sendiri, yaitu: sulitnya mendapat keturunan (infertil) di mana pasangan suami istri telah menikah sedikitnya selama kurun waktu satu tahun, tanpa menggunakan metode kontrasepsi apapun tetapi belum mempunyai anak/keturunan. Infertilitas. Dahulu orang menganggap bahwa penyebabnya adalah karena faktor perempuan saja, sehingga acapkali yang berobat kedokter hanya pihak perempuan saja, sedangkan pria jarang sekali mau melakukan pemeriksaan, bahkan masih sangat kental diyakini bahwa pria tidak mungkin sebagai penyebabnya. SCHOOL Meeting antar Madrasah Aliyah se-Kota Pontianak, Kubu Raya dan Kabupaten Pontianak yang berlangsung sejak Senin (22/6) telah berakhir Jumat (26/6) kemarin. Gawe tahunan yang kali ini diikuti 19 sekolah, dilaksanakan di MAS Al-Anwar. Menurut Ketua Kelompok Kerja Madrasah (KKM) selaku penanggung jawab Drs Nana Kusnadi, M.Pd, dengan school meeting diharapkan persaudaraan sesama madrasah semakin erat. “Keberadaan kami satu sama lain berjauhan dan memiliki kegiatan dan kepentingan masing-masing, maka dengan school meeting kami dapat bertemu dan saling bersilaturrahmi,” kata kepala MAN 2 Pontianak itu. Dari hasil pengumuman sekaligus pembagian thropy, MAN 2 Pontianak berhasil menggondol juara umum dan berhak membawa piala bergilir. Berikut hasil school meeting 2009. Tenismeja khusus kepala sekolah juara pertama MAS Hidayatus Syibyan, juara

Kini setelah melalui banyak penelitian kedokteran reproduksi, maka dapat dibuktikan bahwa pria juga banyak yang menjadi faktor penyebabnya, yaitu sekitar 40% dari jumlah kasus infertilitas. Sedangkan yang disebabkan oleh faktor kedua belah pihak yaitu suami dan istri yang mempunyai masalah, adalah sebesar 15-20 % dari jumlah kasus dan yang disebabkan karena faktor perempuan saja hanya sebesar 40% dari jumlah kasus infertil. Jadi faktor pria juga sangat besar andilnya sebagai penyebab infertil. Oleh karena itu, apabila pasangan suami-istri mengalami masalah infertilitas maka sebaiknya yang melakukan pemeriksaan pertama kali adalah pihak pria terlebih dahulu.Apabila dari pihak pria tidak dijumpai kelainan pada fungsi reproduksinya, maka baru pihak perempuan yang dilakukan pemeriksaan ginekologi. Kapan sebaiknya pasangan suami-istri melakukan konsultasi?Yang dianjurkan adalah,

pasangan suami-istri yang telah menikah selama 1 tahun dan tidak menggunakan alat kontrasepsi tetapi belum juga mendapatkan kehamilan, atau pasangan suamiistri yang usianya sudah melewati 30 tahun sebaiknya melakukan pemeriksaan lebih awal yaitu 6 bulan setelah menikah bila belum memperoleh kehamilan. Pemeriksaan apa saja yang dapat dilakukan pada pria pasangan infertil. Tentunya dokter spesialis andrologi akan melakukan anamnesis/tanya jawab riwayat kehidupan, riwayat keluarga, riwayat seksual, dan kemudian melakukan pemeriksaan fisik, laboratorium dan analisis semen. Dari hasil serangkaian pemeriksaan di atas akan diperoleh data yang dapat digunakan dalam menangani kasus infertil tersebut. Biasanya dokter spesialis andrologi bekerjasama dalam kelompok (team) dengan dokter spesialis kandungan dalam menangani kasus infertil ini.

School Meeting antar Madrasah Aliyah Berakhir

MAN 2 Gondol Juara Umum dua MAN 2, juara tiga MAS Mujahidin. Futsal juara satu MAS Assalam, juara dua MAS Al-Ikhsan, dan juara tiga MAS Hidayatus Syibyan.Volly Ball putra juara satu MAN 2, juara dua MAS Muhajiri, juara tiga MAS Al-Anwar. Volly putri juara satu MAN 1, juara dua MAS Darul Ulum, dan juara tiga MAS Mujahidin. Bulutangkis putra juara pertama Zikri Hakim MAN 2, juara dua Hermansyah MASAl-Ikhsan, dan juara tiga Rifki Bayu MAN 1. Bulutangkis putri juara satu Helda MAN 2, juara dua Heni Safitri MASWali Songo, juara tiga MAN 1. Marathon putra juara satu Muchlis MAS Islamiyah, juara dua Rikwan MAS Muhajirin, dan juara tiga Darmawan MAS Al-Anwar. Marathon putri juara satu Imaniatul Hasanah MAN 2,

Nana Kusnadi (kiri) menerima piala bergilir dari Kabid Mapenda Kanwil Depag Kalbar Drs H Ridwansyah.

juara dua Wuri Handayani MAS Muhajirin, juara tiga Diah Eka Wali Songo. Kaligrafi putra juara satu Budimansyah MAS Darul Ulum, juara dua M. Madani MAS Hidayatus Syibyan, juara tiga M. Syafi`I MAS Darul Khoirot. Kaligrafi putri juara satu

Nursyamsiah MAS Darul Ulum, juara dua Liani MAS Al-Anwar, juara tiga Maryanti MAS AsSalam. Pidato B. Indonesia putra juara satu Arpandi MAS Matlaul Anwar, juara dua Firman MAS Al-Jihad, juara tiga Fakhrul MAN 2. Putri juara I Mar`atus Solihin

Reuni 20 Tahun Sekolah St Petrus Angkatan ‘89 Dua Hari Kembali Berkumpul Bersama, 18-19 Juli 2009 Setidaknya perasaan itu yang ada dalam diri para alumni Sekolah Santo Petrus Pontianak. Selama 20 tahun terakhir, sudah banyak lulusan yang dihasilkan sekolah itu. Mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA. Bahkan pada tingkat SMA, Santo Petrus memiliki dua kelas yaitu kelas pagi dan sore. Perasaan ingin kembali berkumpul dan bersilahturahmi dengan teman lama

Bagaimana apabila dalam pemeriksaan/ analisa sperma tersebut dijumpai kelainan? Biasanya dokter spesialis andrologi akan melakukan evaluasi secara cermat dan melakukan pemeriksaan/analisis sperma ulangan minimal 2 kali pemeriksaan, karena hasil pemeriksaan analisa sperma sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan, baik internal maupun eksternal. Dimanakah pria pasangan infertil bisa melakukan konsultasi dan pengobatan? Apabila diantara masyarakat Kalbar khususnya kota Pontianak ada yang mengalami masalah fertilitas, seksualitas, penuaan dini, penis kecil dan KB pria, maka kini telah dapat berkonsultasi, melakukan pemeriksaan dan pengobatannya dengan Dokter Spesialis Andrologi dr. Ali Fuchih Siauw, M.Repro., Sp.And di Kharitas Bhakti Medical Centre, Jl Siam, Pontianak (setiap hari jam 09.30-11.30 dan jam 19.0021.00, kecuali Sabtu dan hari libur). Dan di Klinik Spesialis Yu Tee, Jl AR Saleh, Komp Taman Permata Indah blok A 6-7. BLKI, Pontianak (setiap hari jam 13.30-16.30). Untuk informasi dan perjanjian silahkan hubungi: Kharitas Bhakti Medical Centre tel: 0561-734373 atau Klinik Yu Tee tel: 0561-583942. (biz)

mendorong beberapa alumni Sekolah Santo Petrus Pontianak menggelar reuni 20 tahun. Reuni bakal diadakan selama dua hari, 18-19 Juli 2009. Kegiatan akan diadakan pada tiga tempat berbeda. Malam keakraban Alumni di Hotel Kartika pada 18 Juli 2009 dari pukul 18.00 WIB yang mengawali kegiatan reuni. Pada hari kedua, 19 Juli 2009 pagi,

kegiatan reuni dimulai di Sekolah Santo Petrus pukul 07.00 WIB sampai selesai. Sore harinya, para alumni dan guru menikmati makam malam (dinner) bersama di Restoran Gajahmada, pukul 17.00-20.00 WIB. Reuni 20 tahun itu akan diikuti alumni dari SD-SMA. Alumni SD Karya Yosef atau SD Santa Maria dari angkatan 1983. Alumni SMP Santo

Petrus atau SMP Santa Maria dari angkatan 1986. Serta, Alumni SMA Santo Petrus kelas pagi dan sore dari angkatan 1989. Panitia mengundang semua alumni untuk hadir dalam reuni 20 tahun itu, baik yang ada di Pontianak maupun di luar kota. Reuni terselenggara berkat partisipasi dan kerjasama panitia-para alumni yang telah terhubung. Para alumni yang

MAN 2, juara dua Qurrotul `Uyun MAS Darul Ulum, dan juara tiga Ria Aini MAS Syahid. Pidato B. Inggris putra juara satu Tajul Anshor MAN 2, juara dua Andre Nuardi MAS Darul Ulum, juara tiga SamsulArifin MAS Darulkhoirot. B. Inggris putri juara satu Eka Putri Rahayu MAN 2, juara duaTri Handayani MAS Syahid, juara tiga Siti Naimah MAS Hidayatus Syibyan. Pidato B.Arab putra juara satuAzwar Anas MAS Syahid, juara dua Sy. Husen MAS Mambaushofa, juara tiga Nurdin MAS Mathlaul Anwar. B. Arab putri juara satu Bungawana MAS Darussalam, juara dua Putriana MAS Wali Songo, juara tiga Samiyah MAS AL-Anwar. Khusus juara satu Pidato B. Arab dan Inggris, lari 1500 M dan bulutangkis putra/i akan diikutkan Expo Nasional Madrasah se-Indonesia pada 3-7 Juli di Malang Jatim. Kepala MA Al-Anwar, Suparman S.Ag selaku ketua panitia mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta lomba yang telah berpartisipasi.(ser1)

belum terhubung juga diminta berpartisipasi pada kegiatan itu. Sementara itu, untuk pendaftarannya para alumni diminta menyebutkan nama lengkap dan kelasnya pagi/sore. Panitia menyiapkan 10 contact person untuk pendaftaran. Delapan di Pontianak diantaranya Susanto Daslim 0811560682, Tan BengTek 0816223505, Henny Suandi 08195671468, Emilia 08125785875, Natalia 08125611358, Jeffry 0811566007, Lusifa 081345208716 dan Julianti 08125607749. Sedangkan dua lainnya di Jakarta yaitu Ferianto Hartono 0811823818 dan Suhandoko 08161810027. (ser3)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Juni 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 1.084.61,RP. 1.167.61RP. 1.153.13,RP. 1.296.90,RP. 1.341.35RP. 1.385.12,RP. 1.429.57,RP. 1.474.65,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 3.043.60,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.73 %

Harga CPO/ Kg Rp. 7,285.19 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 3 BULAN JUNI 2009 Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

3.000,14.000,35.000,69.000,40.000,60.000,14.000,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

5.400,5.200,4.000,5.400,5.150,10.000,25.000,-

HARGA RATA-RATA BEBERAPA ementara itu,PERKEMBANGAN untuk pendaftaranBAHANmenyebutkan POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK para alumni diminta NAMA BARANG NO. HARGA KET. SATUAN ma lengkap dan kelasnya pagi/ BAHAN KEBUTUHAN POKOK . Panitia 1menyiapkan 10 contact Beras Lokal/Kampung 5.800 KG Beras IR64 6.500 KG on untuk23pendaftaran. Delapan di Gula Pasir 8.000 KG Luar Negeri Minyak Goreng Bimoli 12.500 4 LITER tianak diantaranya Susanto Daslim 9.625 5 Minyak Goreng Curah KG Kualitas A Sapi0816223505, Murni 72.000 6 Daging KG 1560682, Tan Beng Tek 16.250 7 Daging Ayam Ras KG ny Suandi 08195671468, Emilia Ayam Kampung 34.750 8 Daging KG 13.250 9 Telur Ayam Ras KG 25785875, 08125611358, Jef-Bendera Susu Kental Manis Putih Cap 7.825 10Natalia KLG 11 Susu Bubuk Putih Cap Bendera 400 GR/KTK 24.925 0811566007, Lusifa 081345208716 3.875 12 Jagung Pipilan Kering KG Garam Beryodium 750 250 GR/BKS Julianti 13 08125607749. Sedangkan 7.225 14 Tepung Terigu Segitiga Biru KG 7.750 KG lainnya15di Kacang JakartaKedelai yaitu Ferianto 1.175 16 Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) BKS tono 0811823818 dan Besar Suhandoko (Biasa) 15.250 17 Cabe Merah KG 13.000 18 Bawang Merah KG 61810027. Ikan Asin Teri 50.000 19 (ser3) KG 20 21 22 23 24 25 26

Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

KG KG KG LITER KG KG KG

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

11.750 12.625 2.375 3.000 27.450 21.750 4.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat


Pontianak Post 3 Juni Pontianak Post Rabu Sabtu 27 2009 Juni 2009

Prima Slim Bantu Kecilkan Perut Usai Melahirkan NOVITA sebelum melahirkan mempunyai tubuh yang sempurna, sehingga banyak laki-laki jatuh hati padanya. Mei 2005, ia menikah dengan pujaan hatinya. Sejak melahirkan anak pertama, perutnya besar tak seperti waktu belum melahirkan. Sudah berbagai macam cara ditempuh untuk mengembalikan bentuk tubuhnya semula, tapi hasilnya nihil. Beruntung punya sahabat yang menganjurkan mengkomsumsi Prima Slim, yang ia sendiri sudah mengkomsumsinya untuk menjaga bentuk tubuhnya yang sudah ideal. Baru sebotol habis, bagian perutnya yang berlipat karena penumpukan lemak mulai berkurang. Baju dan celana semula tak terpakai, Novita kini dipakai kembali, karena perutnya sudah mengecil. Banyak perempuan merasa risih jika bagian perutnya besar (berlipat) karena penumpukan lemak. Biasanya perempuan menghindari atau membatasi maknan yang bergizi mengandung protein, karbohdrat, lemak, vitamin, mineral tinggi penyebab kegemukan. Banyak perempuan lemak identik dengan kehadiran penyakit-penyakit degeratif seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, diabetes dan jantung koroner. Anda yang mempunyai masalah kegemukan dan perut besar akibat penumpukan lemak, tak perlu kuatir karena Prima Slim dapat mengatasi masalah ini. Prima Slim dipormulasi khusus dari bahan alami pilihan, membantu mengatasi kegemukan, menurunkan berat badan dan melangsingkan tubuh. Nurul Arifin di iklan televisi mengatakan, mengapa memilih yang alami? Karena yang alami itu sehat. Ungkapan ini bukan sekadar promosi, tapi memang kenyataannya apa yang bersifat alami lebih sehat ketimbang apa yang berbau kimia. Prima Slim terjamin keaslian, legalitas, dan kualitasnya, karena Prim Slim sudah terdaftar di BPOM, dengan No. TR.053 349 181, sudah lewat radiasi dari Badan Tenaga Nuklir Nasional. Prima Slim harganya sangat ekonomis. Apabila Prima Slim sudah habis satu botol dan tidak ada perubahan, maka jangan buang-buang uang untuk membeli yang kedua kalinya. Prima Slim telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda. Kota Pontianak:Apt Imam Bonjol Jl Imam Bonjol.Apt Sei Raya Dalam,Apt Murni,AptAmelia, Toko Batara,AptArwana Jl Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang,Toko Obat (TO) Sinar Abadi I dan 2 Jl Gajah Mada. Apt Kimia Farma, Apt Cipta, Apt Sehat, TO Murni, Apt Utama Jl Tanjungpura. Apt Merdeka Timur Jl Cokroaminoto. Apt Mulia Jl Urip. Apt Mandiri I dan 2 Jl Merdeka Barat. TO Jenaka, TO S Lestari Jl Ahmad Dahlan. TO Fajar Jl Komyos Sudarso.Apt Kharitas Bhakti Jl Siam. Apt Makmur Jl Serayu. Apt Abadi Jl Dipanegoro. Apt Mega Sari Farma Jl Veteran. TO Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl Dipanegoro. Mempawah: Apt Mempawa Jl GM Taufik. Sambas: The Santos Jl Keramat. Sanggau: Apt Yoga Jl A Yani. Ketapang: Apt Medika Jl Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di nomor. 081352022980.(biz)

STIE

‘Indonesia’,Mempersiapkan SDM Berkualitas di Bidang Manajemen (S-1) & Akuntansi (DIII)

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi/STIE ‘Indonesia’ yang kampusnya berlokasi di jalan Imam Bonjol No. 82-88 Pontianak, sebagai perguruan tinggi yang sudah memiliki komitmen untuk ikut berpartisipasi membangun bangsa di bidang pendidikan, ikut berpar­tisipasi aktif mem­per­ siap­kan SDM berkualitas, yakni menghasilkan tenaga Sarja­na Ekonomi (SE) dan Tenaga Ahli Madya (A.Md) Akun­tansi. Tujuannya adalah agar mampu berkiprah sebagai tenaga profe­ sional didalam bidang Manajemen dan Akuntansi/Keuangan. STIE ‘Indonesia’ menye­leng­­gara­kan program studi Manajemen/SI (Sarjana Ekonomi dengan gelar S.E), program Studi Akuntansi/DIII. 1. Jurusan Manajemen/S1 (Dapat diselesaikan 3,5 tahun, gelar S.E./Sarjana Ekonomi) Konsentrasi: * Mnj pemasaran, *Mnj keuangan, * Mnj MSDM, * Mnj Perhotelan, * Mnj Perbankan. * Prospek Karir Lulusan Perhotelan, Perbankan, Travel, perusahaan swasta/pemerintah. Semakin bertambahnya hotel-hotel dan bank-bank di Pontianak dan Kalbar, membuat lulusan di bidang perhotelan, perbankan dan lain-lain semakin dibutuhkan. 2. Jurusan Akuntansi/DIII * Prospek Karir Lulusan Kasir, manajer/adm keuangan di perusahaan swasta/pemerintah, Hotel dan lain-lainnya Mengapa memilih kuliah di STIE ‘Indonesia’: 1. Biaya kuliah di STIE ‘Indonesia’ Pontianak sangat terjangkau oleh mahasiswa/I (SPP Rp, 225.000,-perbulan) 2. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara. 3. Lokasi kampus STIE ‘Indonesia’ Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tengah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di STIE ‘Indonesia’ Pontianak. Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 2294/D/ T/08&4082/D/T/08, dan SK Mendikbud No 73/D/98

Kampus STIE Indonesia Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5 Informasi dan Pendaftaran Kampus STIE Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.STIEINDONESIA-PTK.AC.ID

Tes Masuk STIE 3 Juli 2009

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Wisuda XII STIE 08-08-2009

KOMUNIKASI BISNIS

7

Advertorial

Shooping Game Berhadiah Voucher Hanya Departement Store Jend Urip * Shooping Rally hadiah utama voucher belanja Rp. 500.000 * Short Sensasion Beli 2 Hemat 30%, Beli 1 Hemat 20% * Back to School dengan Koleksi Sepatu Terbaru * Discount Time dengan Tambahan Discount hingga 20% pada Jam-jam Tertentu BERBAGAI macam promosi diadakan oleh mal-mal di Pontianak untuk menarik pengunjung dalam berbelanja di musim liburan pada Juni 2009 ini. Salah satunya adalah Matahari Dept Store yang berada di Mal Matahari Jendral Urip Pontianak, dalam menyambut hari liburan di tahun ini sangat gencar mengadakan promosi-promosi yang sangat menarik. Salah satunya adalah acara promosi yang sangat spektakuler di hari Sabtu dan Minggu (27 dan 28 Juni 2009) ini adalah, shopping game dengan hadiah voucher

belanja Rp.500.000. Mekanisme shopping game ini adalah bagi pengunjung yang memiliki akumulasi pembelanjaan tertinggi pada Sabtu dan Minggu mulai dari pukul 19.00-21.00 di Matahari Jendral Urip Pontianak. Silakan daftarkan strook belanja Anda ke ruang informasi Matahari Dept Store, maka akan disediakan hadiah berupa voucher belanja senilai masing-masing Rp.500.000 dan bingkisan merchandise. Selain itu, juga disediakan bingkisan lainnya untuk pembelanjaan tertinggi kedua dan ketiga. Masih dalam rangka menyambut

liburan, untuk koleksi celana pendek wanita, remaja putri dan buah hati Anda hanya 3 hari mulai dari hari ini sampai dengan 28 Juni 2009, dapatkan harga hemat 30% setiap pembelian 2 pcs dan hemat 20% setiap pembelian 1 pcs dari produk tersebut. Khusus dalam menyambut hari liburan sekolah di tahun 2009, Matahari Dept Store Jend UripPontianak sudah jauh hari menyiapakan segala kebutuhan untuk keperluan liburan, dengan penawaran-penawan menarik. Diantara nya pada musim liburan di tahun ini Matahari Dept Store Jendral Urip sudah menyiapkan puluhan ribu pasang sepatu, mulai dari counter sport station dengan menawarkan merk-merk terkenal: Reebok, Spalding, dan Diadora. Selain itu Matahari Dept store Jendran Urip juga menyediakan merk-merk lainya: Fladeo, Yongky, Triset, Laviola, Otha, Conex-

tion, Watchout, Tomkin, Pricise, Nevada dengan diskon hingga 50%. Dan semua ini bisa Anda temui pada lantai 1. Untuk menemani Anda sekeluarga pada hari ini (Sabtu, 27 Juni 2009), Matahari Dept Store menggelar acara discount time, adalah sebuah acara di mana Matahari Dept Store memberikan tambahan discount 20% untuk barangbarang tertentu yang sudah diberikan discount hingga 50%, dan cuma berlangsung selama dua jam pada jam-jam yang tidak terduga sebelumnya. Tujuannya adalah, memberikan pengalaman berbelanja yang penuh kejutan hanya di Matahari Dept Store Jend Urip Pontianak, maka dari itu tunggu apa lagi, segara saja kunjungi Mal Matahari Jend. Urip Pontianak, dan jadikan holiday Anda sekeluarga sempurna dengan koleksi dari Matahari Dept Store Jend Urip Pontianak.(biz)

Jangan Bangga jadi Lelaki Sebelum Bisa Puaskan Istri HASIL penelitian Massachusets Male Study (MMAS) menyebutkan bahwa 57 % pria di seluruh dunia, pada usia 40 – 70 tahun mengalami Disfungsi Ereksi (DE) sebuah angka yang sangat pantastik. DE merupakan ketidak mampuan pria secara konsisten atau berulang dalam mencapai, atau mempertahankan ereksi yang cukup dari alat kelaminnya, agar dapat melakukan hubungan intim dengan lawan jenisnya secara baik. Kapsul Epimas membantu pembuluh darah pada penis agar elastis, sehingga aliran darah ke penis meningkat. Setelah minum Kapsul Epimas akan terjadi ereksi alat kelamin pada pria secara alami, tanpa rangsangan seksual.

Masalah DE sangat berkaitan masalah darah. Ereksi alat kelamin pria tak akan tertolong, dengan sugesti/terapi pisikis belaka, tapi perlu diperhatikan teknis mekanis terjadinya ereksi yang benar-benar alami. Kapsul Epimas sangat efektif membangkitkan keperkasaan pria, meningkatkan stamina dan mencegah pengerasan pembuluh darah pada penis. Seorang dokter di Jakarta mengatakan, indikasi pria sehat seksual adalah pria yang mampu berhubungan intim minimal 2 kali seminggu dengan istrinya. Perlu diketahui, wanita terus menjadi wanita sampai akhir hayatnya. Namun pria hanya menjadi pria, jika ia mampu menjalankan fungsi sebagai lelaki. Bukti nyata lebih baik

daripada berdebat, setelah mengkomsumsi Kapsul Epimas, rumah tangga Karman kembali harmonis dan bahagia. Pernikahan Karman sudah 6 tahun di tahun 2008. Tahun pertama masih dirasakan

keharmonisan dalam rumah tangga, tapi masuki tahun ke dua, ketidak harmonisan mulai muncul. Karman tak tahu penyebabnya, sebab setiap masalah bermula dari istri, dan tak mau menjawab apa penyebabnya. Karman, 36 tahun, warga Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, mengenal Kapsul Epimas dari rekannya. Kini rumah tangga Karman kembali harmonis. Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda. Kota Pontianak: tersedia di Apt Imam Bonjol Jl Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, Toko Obat (TO) Batara, Apt Arwana Jl Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada,

Perkuat Bisnis Hotel, Lakukan Renovasi Kamar PT Mas Murni Indonesia Tbk terus memperkuat lini bisnisnya seiring tren meningkatnya bisnis perhotelan semester II nanti. Karenanya, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) menyetujui penggunaan dividen 2008 untuk membiayai renovasi kamar. Menurut Peterjanto direktur perusahaan pemilik Garden Palace Hotel itu, kondisi bisnis perhotelan ke depan turut terkatrol agenda ekonomi, termasuk diantaranya program pemerintah melalui perbaikan infrastruktur akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. “Dengan kemampuan cashflow atau pendapatan yang dimiliki

kami akan melakukan renovasi kamar total secara bertahap pada tahun ini,” katanya usai RUPS di Garden Palace Hotel kemarin (26/6). Dia mengatakan okupansi atau tingkat hunian hotel selama tahun kemarin masih mencapai 67 persen. Sedangkan kuartal I lalu, kendati krisis ekonomi turut berpengaruh terhadap bisnis perhotelan, pihaknya masih mencatat okupansi yang sama. “Segmen kami bukan tamu luar negeri, baik turis maupun pengusaha asing, sehingga saat krisis pun okupansi kami masih stabil. Hampir 90 persen tamu hotel adalah domestik,” ucapnya.

Since

Perusahaan yang memiliki lima outlet makanan itu juga menambah 1-2 outlet pada tahun ini. Selain itu, akan menjajaki pendirian outlet di sejumlah daerah. Sedangkan di Bali sudah direncanakan untuk membuka 2-3 outlet baru. Pada paparannya disebutkan kuartal I lalu pendapatan dari penjualan kamar dan makanan minuman meningkat dari tahun sebelumnya yakni Rp.13, 699 miliar dengan laba bersih Rp.592 juta. Tahun sebelumnya, pendapatannya sebesar Rp.10,320 miliar dan laba bersihnya Rp.510 juta. (res)

Apt Bintang,TO Sinar Abadi I dan 2 Jl Gajah Mada. Apt Kimia Farma, Apt Cipta, Apt Sehat, TO Murni. Apt Utama Jl Tanjungpura. Apt Merdeka Timur Jl Cokroaminoto. Apt Mulia Jl Urip. Apt Mandiri I dan 2 Jl Merdeka Barat. TO Jenaka, TO S Lestari Jl Ahmad Dahlan. TO Fajar Jl Komyos Sudarso. Apt Kharitas Bhakti Jl Siam. Apt Makmur Jl Serayu. Apt Abadi Jl Dipanegoro. Apt Mega S Farma Jl Veteran. TO Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl Dipanegoro. Mempawah: Apt Mempawa Jl GM Taufik. Sambas: The Santos Jl Keramat. Sanggau: Apt Yoga Jl A Yani. Ketapang: Apt Lestari Farma Jl Suprapto.(biz)

Cara Bantu Cegah Penyakit yang Ditakuti SETIAP manusia menginginkan keturunannya yang tidak mempunyai masalah dengan kesehatan dikemudian hari. Hal ini bisa dihindari, tentunya dengan mengatur pola makan yang tepat dan seimbang, makan sayur dan buah-buahan yang mengandung serat serta olahraga teratur tiap hari. Penyakit diabetes turunan yang diidapnya membuat Since salah seorang warga Singkawang cepat lapar, haus bahkan telapak kaki dan tangannya kesemutan. Ini semua karena kadar guladarahnya 515 Mg/dl. Berbagai obat-obatan dikonsumsi dengan harapan gula darahnya turun, namun ia tidak ingin berlama-lama Since bergantung dengan obat-obatan kimia. Suaminya menyodorkan Azadra yang sebelunmya telah terbukti membantu menurunkan kadar gula rekannya. Tanpa ragu Since mencobanya selama dua bulan lebih, diminum 3 kali sehari sebelum makan. Hasil tes gula darahnya turun drastis menjadi 305 Mg/dl. “Masih terlalu tinggi jadi dikonsumsi terus,” tututnya. Sebulan kemudian Since memeriksakan darahnva ke laboratorium yang ternyata gula darahnya turun menjadi 145 mg/dl. Kini Since tetap mengkonsumsi Azadra untuk berjaga-jaga satu kali sehari. Azadra adalah formulasi ekstrak daun mimba (Azadirachta Indica), serat, protein, karbohidrat, protein kalsium dan beberapa asam amino esensial. Penelitian lain menyebutkan, ekstrak daun mimba maupun biji mimba setingkat dengan glibenklamid yang merupakan bahan aktif yang berfungsi sebagai anti diabetes. Azadra memberi manfaat alami membantu menurunkan kadar gula, menstabilkan kadar gula rendah dan meningkatkan daya tahan tubuh. Azadra dikemas praktis dan higenis berbentuk kapsul per botol isi 30 kapsul, dengan harga eceran tertinggi Rp.45.000 per botol. Penderita diabetes dianjurkan untuk mengatur pola makan yang tepat dan seimbang, banyak makan sayur yang kaya serat dan periksa gula dalam darah secara rutin. Azadra telah terdaftar di balai POM RI dengan nomor pendaftaran POM TR 063360121. Azadra telah tersedia di apotek dan toko obat (TO) terkemuka di kota Anda. Kota Pontianak: bisa didapatkan di Apt Imam Bonjol Jl Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, TO Batara Jl Sei Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi Jl Gajahmada. Selanjutnya Apt Kimia Farma, Apt Sehat, Apt Cipta, TO Murni, Apt Utama Jl Tanjungpura. Apt Kharitas Bhakti Jl Siam, Apt Abadi Jl Diponegoro. Apt Merdeka Timur Jl Cokroaminoto. Apt Mandiri Jl Merdeka Barat. Apt Mulia Jl Jendral Urip, TO Jenaka Jl Ahmad Dahlan, TO Fajar Jl Komyos Soedarso, TO Segi Delapan Jl A Rahman. Apt Utama Farma Tanjung Hulu, Apt Pretty Jl Tanjung Raya Dua, Apt Mega Sari Farma Jl Veteran, TO Paris Jl Paris II. Kota Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl Diponegoro. Sambas: The Santos Jl Keramat. Mempawah: Apt Mempawah Jl GM Taufik. Ketapang: Apt Medika Jl Merdeka, Apt Lestari Farma Jl R Suprapto. Sanggau: Apt Yoga Jl A Yani. Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di nomor telepon 05617512569.(biz)


kalbar

8

Pontianak Post

365 Liter Arak dan 8 Ons Ganja Dimusnahkan

balkar

PLTMH Solusi Listrik Keinginan Warga Desa Malenggang dan sekitarnya di Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, sangat mendambakan adanya penerangan aliran listrik di desa mereka. Sampai saat ini masyarakat di sana, belum tersentuh sama sekali aliran listrik PLN yang begitu mereka dambakan. Aspirasi masyarakat tersebut di sampaikan sang kepala desa, Supriyadi kepada Pontianak Post. Dia mengaku bahwa desanya belum dialiri Supriyadi listrik negara atau PLN. Bahkan, selama ini mengandalkan genset pribadi bagi yang mampu membeli. “Masyarakat hanya mengandalkan mesin genset, jika tidak mampu membeli terpkasa memakai pelita,” ujarnya. Beberapa waktu yang lalu, ia mendengar bahwa PLN Ranting Balai Karangan telah mengadakan uji coba pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) di Dusun Rintau. Hasil percobaan tersebut ternyata mampu memberikan penerangan bagi beberapa rumah warg,a di sekitar lokasi percobaan. “Nah keberhasilan dari percobaan PLTMH itu seharusnya langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah. Agar masalah kelistrikan yang di keluhkan masyarakat di pedalaman yang belum mendapatkan pelayanan bisa terjawabkan,” ungkapnya. Selama ini, kemampuan PLN untuk melayani masyarakat juga sangat terbatas. Oleh sebab itu salah satu alternatif yang musti segera dilirik adalah PLTMH. “Pemanfaatan sumber daya alam menjadi sumber energi listrik melalui PLTMH ini merupakan solusi yang tepat dan paling cepat, untuk mengatasi ketiadaan jaringan PLN di desa ini. Karena kalau menunggu jaringan PLN tentu akan lama dan tidak tahu kapan jaringan listriknya sampai ke Desa Malenggang. Karena untuk melayani konsumen di kota Kecamatan saja mereka masih belum mampu.” (ags)

sintang

2/3 Kekuatan untuk Pilpres Tidak lama lagi Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) akan dihelat, tepatnya 8 Juli mendatang. Polres Sintang selalu siaga dalam mengamankan kelancaran pemilu tersebut. “Kami tetap komitmen mengamankan proses kelancaran Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, khusus- Agus Mandarwanto nya di Kabupaten Sintang. Bahkan dua pertiga kekuatan atau sebanyak 388 personil dikerahkan terdiri dari berbagai satuan,” ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sintang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Agus Mandarwanto kepada Pontianak Post, kemarin. Dia berharap seluruh komponen Masyarakat Sintang untuk bersama-sama menciptakan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di Kabupaten Sintang dengan jujur, adil, tertib, aman, dan damai. Suksesnya pelaksanaanya pilpres, lanjut dia, sangat tergantung dari semua pihak yang terkait. Sekarang ini, dikatakan dia bahwa situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Sintang, masih dalam keadaan aman-aman saja. “Mudah-mudahan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden berjalan dengan sukses, aman, dan damai,” harap Agus. Dalam mengamankan pesta demokrasi, dia mengatakan para personil nantinya ditempatkan di masingmasing tempat pemungutan suara (TPS) yang sudah ditentukan. “Anggota akan ditempatkan di setiap TPS,” tutur Kapolres dengan ramah. (far)

Bakal Dilaporkan Sambungan dari halaman 1

Krisdayanti di Mapolda Metro jaya, Jum’at (26/6). Menurutnya, tudingan Iis sangat menyudutkan dirinya sebagai pimpinan yayasan baby sister. Apalagi, selama ini dirinya kerap menjadi tempat perlindungan bagi wanita yang pernah mengalami kegagalan saat menjadi TKW di luar negeri. “Sepantasnya pula, orang yang berhak mengeluarkan statement saya sakit jiwa, hanya dokter. Bukan iis Dahlia,” katanya. Seperti diketahui, kisruh Roro dan KD ‘meletup’ sejak 2007 lalu. Roro yang merasa dirugikan terkait perjanjian penyewaan baby sister melaporkan KD ke polisi. “KD sekarang sudah jadi tersangka, sekarang polisi sedang memanggil saksi ahli bahasa dan pidana,” bebernya. (OF)

Sabtu 27 Juni 2009

ANTO WINARNO/PONTIANAK POST

PEMUSNAHAN BB: Pemusnahan barang bukti ganja dan miras jenis arak di Mapolres Sanggau dalam Peringatan HANI, Jumat (26/6) kemarin.

SANGGAU – Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2009 di Kabupaten Sanggau ditandai dengan pemusnahan sejumlah barang bukti (BB) yakni 365 liter arak dan delapan ons ganja. Pemusnahan BB dilaksanakan di Halaman Belakang Mapolres Sanggau dengan disaksikan sejumlah jajaran muspida kabupaten ini. Sejumlah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Sanggau dengan melibatkan berbagai instansi, serta pihak-pihak lain. Mereka menggelar jalan santai dan konvoi kendaraan roda dua, untuk memeriahkan acara tersebut. Namun, pemusnahan barang bukti menjadi sesuatu yang paling menarik untuk disaksikan. Pemusnahan dilakukan dengan membakar barangbarang bukti tersebut. Sejumlah pejabat yang turut menyaksikan yakni Wakil Bupati Sanggau Paoulus Hadi, Kapolres AKBP Djoni M Siahaan, Dandim 1204 Letkol Inf E Tirak, dan Kajari Sanggau Bambang S. Pemusnahan barang bukti tersebut juga disaksikan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sanggau, maupun tokoh masyarakat dan perwakilan dari pemuda, sekitar pukul 09.00. “Mari kita musnahkan dan perangi barang-barang haram

yang bisa merusak mental generasi muda ini,” ujar Wakil Bupati Sanggau sambil mengangkat tangannya yang memegang bungkusan pelastik berisikan ganja, sebelum melemparkannya ke dalam kobaran api dari sebuah lubang yang sengaja dibuat. Kasat Reskrim Polres Sanggau AKP Heni Agus Sunandar mengatakan bahwa sejumlah barang bukti yang dimusnahkan tersebut terdiri dari 18 jirigen minuman keras jenis arak, berjumlah 365 liter. Minuman keras tersebut merupakan barang bukti pengungkapan kasus yang dilakukan Polsek Parindu sepanjang 2007—2008. Termasuk pemusnahan barang bukti berupa 8 ons ganja yang merupakan hasil pengungkapan kasus ladang ganja di Kecamatan Tayan Hilir. Delapan ons ganja tersebut terdiri dari 26 batang ganja yang diamankan Polres Sanggau. Dua tersangka kasus ganja di Tayan Hilir yakni SY dan SL terlihat turut menyaksikan pemusnahan ganja hasil jerih payah mereka tersebut. “Tidak ada alasan lain, mari kita bersama-sama bergandeng tangan memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba dan barang haram lainnya. Katakan tidak untuk narkoba,” ujar Kapolres Sanggau dalam kesempatan tersebut. (An)

Dukcapil Gunakan Perda 15/2003 Kartiyus: KTP Rp10 Ribu, KK Rp5 Ribu SINTANG — Penjabat (Pj) Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Sintang Kartiyus mengatakan bahwa dalam penetapan tarif pembuatan KTP dan Kartu Keluarga (KK), serta dokumen kependudukan lain, masih menggunakan Perda No 15/2003 tentang Retribusi Pelayanan Kependudukan. Pasalnya dalam

Perda Admisntrasi Kependudukan yang baru di sahkan DPRD Sintang beberapa waktu lalu, belum mengakomodir hal ini. “Kita mengacu pada Perda No 15/2003. Untuk tarif pembuatan KTP sebesar Rp10 ribu dan pembuatan KK sebesar Rp5 ribu,” ucapnya pada Pontianak Post, Jum`at (26/6) kemarin. Dikatakan Kartiyus, untuk kedepannya, Dinas Dukcapil sedang melakukan kajian untuk melakukan revisi pada perda tersebut. Menurut rencana revisi yang bakal dilakukan, pembuatan KK tidak di pungut biaya atau fee, sedangkan untuk KTP hanya di pungut biaya Rp 5ribu. “Langkah ini kita lakukukan untuk meningkatkan kesadaran

masyarakat. Namun, jumlah tersebut harus dikonsultasikan lagi untuk mendapat persetujuan dewan,” paparnya. Untuk pembuatan dokumen kependudukan, kata dia, bagi pemohon yang namanya belum masuk dalam KK sistem administrasi kependudukan (SIAK), pembuatanya memang relatif lama yakni sekitar dua minggu. Namun, bagi yang telah masuk data SIAK yang dimaksud, pembuatanya hanya memerlukan beberapa jam. “Kalau sudah masuk KK SIAK, satu jam jadi. Namun, bagi pihak yang betul-betul memerlukan KTP dalam waktu cepat, kita akan berusaha dengan memberikan dispensasi, dengan mengerjakannya dalam

waktu satu hari,” papar dia. Lebih lanjut pejabat yang pernah bekerja di Kantor Keluarga Berencana (KB) ini menambahkan, sesuai dengan perda, pembuatan akta di bawah 60 hari, hanya di kenakan biaya Rp7.500. Namun, jumlah itu hanya berlaku untuk pembuatan akta pada anak pertama dan kedua. Dan untuk pengajuan di atas 3—4 bulan, dikenakan biaya berbeda sebesar Rp12.500. “Kalau lewat 1 tahun akta belum dibuat, harus melalui ketetapan pengadilan. Mengenai berapa jumlah dan bagimana prosedurnya, belum di ketahu secara pasti. Sebab, hal itu adalah wewenang pengadilan yang tidak bisa kita campuri,” pungkas Kartiyus. (zal)

Beri Support Daud Yordan, Ingat 21 Tahun Lalu Sambungan dari halaman 1

Menurut Elly, kerja yang dilakoninya sekarang dijalaninya dia dengan ikhlas. Meskipun sebenarnya tidak sebanding dengan apa yang telah ia berikan sebagai pahlawan tinju Indonesia, tapi dia tetap berterima kasih kepada negara ini. “Cukuplah bagi saya, karena saya juga tidak tamat SD. Saya selalu bersukur dengan apa yang diberikan oleh Tuhan sekarang,” katanya. S a a t d i wawa n c a r a i E l l y menggunakan alat bantu pendengaran. Memang, Elly sedikit mengalami trouble di pendengaran. Kedatangan Elly ke Pontianak tak lain atas undangan sang promotor tinju dari Mahkota Promotion Raja Sapta Oktohari. “Dulu Pak OSO yang undang saya tanding disini. Sekarang anaknya yang ajak saya kemari,” kata Elly. Menurut Elly dia mundur dari ring tinju sekitar 10 tahun lalu. Pasca kekalahan angkanya dari Juan Polo Perez dari Kolombia di Virginia USA tanggal 4 Oktober 1989, karir Elly mulai memudar. Setelah itu, Elly sempat bertanding sebanyak tiga kali dengan status non gelar. Hingga akhirnya ayah

dari Lorinly dan Matthew Pical ini pun sedikit demi sedikit menyingkir dari ring tinju. Elly yang tidak sempat lulus SD ini kemudian bekerja sebagai petugas keamanan (satpam) di sebuah diskotik di Jakarta. Masa suram, kata Elly, juga sempat menghinggapinya. Ia ditangkap pada 13 Juli 2005 oleh polisi karena melakukan transaksi narkoba di sebuah diskotik. Penangkapannya sempat menuai kritikan dari berbagai pihak yang menyoroti tiadanya jaminan hidup yang diberikan pemerintah kepada atlet yang telah mengharumkan nama negara. Elly lalu divonis hukuman penjara selama 7 bulan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. “Saya benar-benar khilaf saat itu,” kata dia. Setelah bebas dari penjara, kata Elly, dia diterima bekerja di KONI pusat, sebagai asisten ketua KONI, Agum Gumelar. Setelah Rita Subowo sebagai Ketua KONI dia di pindah ke bagian Tata Usaha. Sepanjang karir profesionalnya, kata Elly, rekornya adalah 20 kemenangan (11 KO), 1 seri, dan 5 kekalahan. Dari pernikahannya dengan Rina Siahaya Pical, ia

memperoleh dua orang putra yakni Lorinly dan Matthew. Kini Elly bersama keluarga tinggal di perumahan Duta Bintaro, Kabupaten Tangerang. “Biasanya kemana-mana saya diantar istri saya. Saya ngak bisa bawa mobil,” katanya. Elly juga memprediksi pertarungan Daud Cino Yordan versus Robert Allanic. Dia bahkan berani memastikan Daud Cino Yordan akan menang dalam pertarungan nanti. “Saya yakin Daud menang,” prediksinya. Karir Tinju Elly Pada masa kecil Elly adalah seorang pencari mutiara alami ke dasar laut. Karena seringnya m e ny e l a m s a a t k e c i l i t u , pendengaran Pical agak kurang peka. Ia jatuh cinta kepada olahraga tinju sejak menonton pertandinganpertandingan tinju di TVRI, terutama pertandingan Muhammad Ali. Dia telah menggeluti olahraga tinju sejak berusia 13 tahun, dengan berlatih sembunyi-sembunyi karena dilarang oleh kedua orangtuanya. Sebagai petinju amatir yang bermain di kelas terbang, ia kerap

menjadi juara mulai dari tingkat kabupaten hingga kejuaraan Piala Presiden. Karir profesionalnya dimulai pada tahun 1983 dalam kelas bantam junior. Sejak itu, berturutturut sederet prestasi tingkat dunia diraihnya, seperti juara OPBF setelah mengalahkan Hi-yung Chung asal Korea Selatan dengan kemenangan angka 12 ronde pada 19 Mei 1984 di Seoul, Korea Selatan. Atas kemenangan ini, Elly menjadi petinju profesional pertama Indonesia yang berhasil meraih gelar internasional di luar negeri. Pukulan hook dan uppercut kirinya yang terkenal cepat dan keras itu, membawa Elly ke puncak popularitas. Oleh pers, pukulan tersebut dijuluki sebagai “The Exocet”, merujuk pada nama sebuah rudal milik Perancis yang digunakan oleh Inggris yang dalam Perang Malvinas yang berkecamuk pada masa jaya Elly saat itu. Ia merebut gelar juara IBF kelas bantam yunior (atau kelas super terbang) dari petinju Korea Chun Ju-do di Jakarta pada tanggal 3 Mei 1985. Setelah mempertahankan gelar melawan petinju Australia,

Wayne Mulholland, 25 Agustus 1985, Elly harus mengakui keunggulan petinju Republik Dominika, Cesar Polanco dengan angka di Jakarta. Namun Elly mampu bangkit dan membalas kekalahannya atas Polanco dengan balik memukul KO Polanco pada pertandingan kedua di Jakarta, 5 Juli 1986. Sempat mempertahankan gelar melawan petinju Korea Selatan, Dong-chun Lee, langkah Elly terhenti setelah menyerah dari petinju Thailand, Khaosai Galaxy dengan KO pada ronde 14, pada tahun 1987. Setelah terjadi pergulatan batin berbulan-bulan karena depresi pasca kekalahan melawan Galaxy, dia mampu bangkit dan merebut gelar IBF kelas bantam yunior kembali dari sang juara bertahan waktu itu Tae-ill Chang, juga dari Korea Selatan. Gelar ini sempat bertahan sampai 2 tahun, hingga akhirnya Elly harus terbang ke Ronoake, Virginia, Amerika Serikat untuk mempertahankan gelar melawan Juan Polo Perez dari Kolombia, (4 Oktober 1989, dan Pical harus menyerahkan gelarnya setelah kalah angka. (*)


9

Pontianak Post Sabtu 27 Juni 2009

HUT Pemerintah Kabupaten Kayong Utara Kedua

Ciptakan Masyarakat yang Sehat, Cerdas, dan Mandiri K

HUT Pemkab KKU ke-2 ditandai dengan upacara bendera di halaman Kantor Bupati Kayong Utara.

ABUPATEN Kayo­ ng Utara ditetapkan melalui UU no.6 Tahun 2007 sebagai proses pemekaran Kabupaten Ketapang. Setelah diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri “Ad Interim” Republik Indonesia, Widodo AS, pada 26 Juni 2007, kini Kayong Utara sudah berusia 2 tahun. HUT ke 2 Pemkab Kay­ ong Utara, tema peringatan yang dikedepankan cenderung mengarah pada kebijakan dan langkah-langkah proaktif dari segenap jajaran Pemerintah Ka­ bupaten Kayong Utara, yaitu: “Dengan HUT Pemerintah Kay­ ong Utara ke-2 Kita Tingkatkan Masyarakat yang Sehat, Cerdas, dan Mandiri dalam memperce­ pat Pembangunan”. Wujud syukur dengan peringa­tan HUT Kayong Utara kedua, sejumlah kegiatan di­ lakukan mulai dari lomba men­ ciptakan menu 3 B, lomba desa sehat, tausyiah dan zikir akbar yang mengusung tema “Ting­

katkan Martabat Masyarakat Kayong Utara Yang Beriman, Cerdas, Sehat dan Sejahtera”. Dalam tausiah dan zikir akbar tersebut mendatangkan Ust Sabhan A.Rasyid di Masjid AlQudsi di Sukadana. Kegiatan lain, diantaraya sunatan mas­ sal, sepakbola eksebishi, dan puncaknya upacara bendera di halaman Kantor Bupati Kayong Utara, pada tanggal 26 Juni 2009. Dalam upacara bend­ era itu, Bupati Kayong Utara, Hildi Hamid menjadi pembina upacara. Tadi malam (26/6) juga dilakukan ramah tamah di kediaman Hildi Hamid. Menjalani usia ke 2, program kerja yang sudah dilaksanakan dalam membangun daerah, ada­ lah kesehatan gratis sembilan tahun, dan pelayanan kesehatan dasar gratis. Menurut Hildi Hamid, memasuki usia kedua ini sudah ada kemajuan dalam pendidikan diantaranya tingkat kelulusan SMP pada tahun 2008 30 persen, maka pada tahun 2009 mencapai 50,4 persen.

Kemudian pada tingkat SMA dari 26 persen, maka tingkat ke­ lulusan pada tahun 2009 menjadi 81,5 persen. Ini menunjukkan ada perubahan yang cepat. Demikian juga dengan kesehatan yang sudah ada keinginan masyarakat untuk menjadi sehat dengan mengun­jungi Puskesmas. Sete­ lah kebijakan mengurangi beban pengeluaran masyarakat, maka pada program tahun-tahun men­ datang akan dilakukan terobosan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Untuk membangun Kayong Utara, Bupati bersama jajaran­ nya akan menjaga kebersamaan, dan meningkatkan kinerja dengan melayani masyarakat. Dengan kebersamaan, Hildi Hamid yakin akan tercipta masyarakat yang sehat, cerdas, dan mandiri, dalam memperce­ pat pembangu­nan daerah.. Dirgahayu Kabupaten Kayo­ ng Utara. Narasi: Andy Candra FOTO: Humas Setda KKU

Bupati Kayo­ ng Utara menyerahkan hadiah kepada lulusan terbaik tingkat SLTP dan SLTA, dan sekolah dengan kelulusan 100 persen. Ucapan selamat dan hadiah disampaikan Ketua DPRD KKU, Ibrahim Dahlan.

Wakil Bupati Kayong Utara, HM Said Tihi menyerahkan hadiah dan ucapan selamat

Bupati KKU, Hildi Hamid menyerahkan kendaraan operasional kepada koordinator pendampi­ ng Desa. Kompol Sriyono, LO Polres Kayong Utara mengucapkan selamat dan menyerahkan hadiah pada pemenang lomba dalam HUT KKU ke-2

Lima kendaraan roda dua bantuan Pemkab Kayong Utara untuk koordinator pendamping desa.

PJ Sekda Kayong Utara, Abdul Malik Madjeri, menyampaikan hadiah dan ucapan selamat kepada pemenang lomba.

Hadiah lomba dan ucapan selamat juga disampaikan Ketua TP-PKK Kayong Utara, Ny.Diah Permata Hildi.

Tausiyah dan Zikir Akbar di Masjid Al-Qudsi Sukadana, dengan menghadirkan Ust.Sabhan A.Rasyid.

Sunatan Massal yang dilaksanakan PKK, Darma Wanita dan Dinas Kesehatan KKU.


MENUJU KEKUASAAN

10

Menko Kesra yang Urus Perdamaian sosial masyarakat dilakukan dengan program-program rehabilitasi dan permukiman kembali pengsungsi. Membangkitkan kembali kehidupan sosial ekonomi yang kondusif terus menerus dilakukan. Suhendrik-Yusuf Said, Jakarta

“Adil dulu baru makmur. Teruskan perdamaian ini. Kekayaan alam untuk kesejahteraan rakyat seluas-luasnya,” ucap Jusuf Kalla disambut aplaus peserta dialog ‘Perdamaian, Membangun Perdamaian Nusantara untuk Indonesia Mandiri’ di Gedung Usmar Ismail, Jakarta, Selasa (23/6) lalu. Menurut pria berdarah Bugis ini, mendalangi berbagai perdamaian di beberapa daerah konflik, memang bukanlah tugasnya. Karena saat itu, ia menjabat sebagai Menko Kesra. Namun dirinya inisiatif melakukan perdamaian, karena menganggap konflik harus dihentikan. “Memang saya Menko Kesra, tugas saya bikin orang senyum. Tapi kalau konflik dan perang rakyat tidak bisa tertawa, bahagia. Saya mendamaikan itu tidak ada perintah resmi,” kata

JK. Dalam kesempatan lain, JK mengutakarakan strategi dalam penyelesaian konflik yang dilakukan melalui dialog adalah penyadaran betapa pentingnya dialog sebagai opsi terbaik dibandingkan dengan konflik bersenjata maupun operasi keamanan. Dialog yang efektif dapat menumbuhkan kepercayaan dengan menunjukkan niat tulus, tidak berpihak, commited dan konsisten. “Program kesejahteraan paska konflik tidak kalah penting bagi semua masyarakat untuk segera memulihkan kehidupan sosial ekonomi di daerah tersebut,” bebernya. Pria yang getol mengkampanyekan kemandirian ekonomi bangsa ini juga kerap menyinggung tentang penanggulangan bencana alam. Serta menyelesaikan konflik bersenjata di aceh dan Papua melalui dialog dalam kerangka otonomi khusus. Tidak kalah penting adalah mendorong peran serta tokoh agama dalam penanggulangan terorisme. JK berani menginjakkan kakinya di Poso, Sulawesi Tengah, saat wilayah tersebut dilanda konflik antar etnis pada tahun 2002 yang lalu. Atas keberaniannya itu, JK mendapatkan pujian. “Waktu tahun 2002 Menko Polkam datang ke Poso, tapi hanya sampai di airport, tidak berani ke kota. Tapi Ba-

Rabu27 3 Juni 2008 Sabtu 2009

Penghitungan Suara Pilpres Pakai Sistem Hitung Cepat

JK dan Perdamaian Nusantara

Upaya-pemulihan kehidupan

PontianakPost Post Pontianak

DEKLARASI: Jusuf Kalla menyaksikan tokoh dari daerah yang bertikai melakukan deklarasi damai di Malino, Sulawesi Selatan.

pak yang Menko Kesra malah berani datang ke tempat konflik. Kenapa Bapak melakukan itu?” tanya salah satu pelaku konflik Poso, Thamrin. Hal itu ditanyakan Thamrin kepada JK dalam dialog yang dihadiri sejumlah tokoh dan elemen masyarakat, termasuk mahasiswa itu. “Ya, sayalah Menko Polkam-nya,” jawab JK disambut tawa hadirin. Dikatakan JK, dirinya ingin menyelesaikan konflik Poso supaya tidak berlarut-larut dan bisa segera diredam. Karena itu, secara rutin dia

mengunjungi wilayah konflik berdarah tersebut. Atas keberhasilan dalam proses perdamaian itu, dukungan demi dukungan kepada Jusuf Kalla untuk menjadi Presiden dilontarkan aklamasi oleh sejumlah tokoh perdamaian di masing-masing wilayah konflik yang hadir pada diskusi itu. Di antaranya dari Said Mustafa, mantan Panglima GAM Wilayah Aceh Barat, Farid Husein tokoh perdamaian Poso, Thamrin Ely tokoh perdamaian Maluku dan Mohsin Silveva asal Papua. (*)

JAKARTA -Hasil penghitungan perolehan suara tiga pasang capres yang masuk ke Tim Teknologi Informasi (TI) KPU dipastikan bakal lebih cepat dibanding penghitungan suara pada pemilu legislatif lalu. KPU menargetkan dalam waktu 7 hari, penghitungan sudah final dilaksanakan. Setelah itu, KPU tinggal melakukan penetapan hasil suara pilpres secara manual. “Insya Allah penghitungan suara pilpres akan lebih cepat. Untuk pilpres kita menggunakan aplikasi Situng (Sistem Penghitungan). Dengan aplikasi ini perolehan suara bisa cepat diketahui oleh publik yang bisa diakses melalui website KPU,” kata anggota KPU Divisi Perencanaan Program, Keuangan dan Logistik, Drs Abdul Aziz MA di ruang kerjanya, kemarin (26/6). Menurutnya, ada 2 jenis penghitungan yang dipakai KPU. Yakni, TI dan penghitungan manual. Untuk suara yang masuk ke Tim TI merupakan perolehan suara yang langsung dikirim oleh KPU Kabupaten/ Kota. Mekanismenya, terang Abdul Aziz, rekapitulasi suara dari PPS yang dikirim ke PPK pada hari yang sama langsung

diserahkan ke KPU Kabupaten/ Kota. Selanjutnya, hasil rekap di setiap kecamatan dibahas dalam rapat pleno terbuka. Setelah disahkan kemudian dikirim ke KPU Pusat. Data ini lalu diolah oleh TI KPU untuk ditayangkan di website KPU. “Saat rapat pleno terbuka juga harus dihadiri saksi-saksi dari setiap pasangan calon,” ujarnya. Untuk penghitungan manual, tambah dia, data suara yang diambil adalah hasil rekapitulasi dari KPU Provinsi. Data inilah yang dijadikan acuan hasil suara pilpres secara resmi. ‘’Data TI KPU hanya untuk memenuhi kebutuhan publik untuk mengetahui secara langsung hasil penghitungan suara pilpres. Kalau hasil sahnya kita tetap mengacu pada penghitungan manual,’’ terangnya. Abdul Aziz mengaku penghitungan dengan sistem hitung lebih cepat dibanding menggunakan aplikasi ICR yang dipakai pada pemilu legislatif. Selain itu, penghitungan tidak terlalu rumit karena hanya menghitung suara tiga pasangan calon. ‘’Kalau pada pemilu legislatif yang dihitung suara partai dan caleg,’’ ucapnya.(srb/jpnn)


Pontianak Post

ANEKA

Kamis 25 Juni 2009

11

Rani Bantah Dalih Antasari Sambungan dari halaman 1

Mantan caddy Padang Golf Modernland, Tangerang, itu diperiksa selama empat jam, mulai sekitar pukul 11.00 hingga 15.00. Dia sengaja dimunculkan agar publik percaya bahwa polisi serius menangani kasus itu. Perintah memunculkan Rani secara terbuka, kata sumber Pontianak Post, datang dari seorang petinggi Mabes Polri yang mengawal dan mengawasi kasus tersebut. ”Kami diminta menghadirkan secara terbuka, tapi dengan pengamanan supermaksimal,” kata sumber itu. Perintah tersebut baru diterima penyidik pukul 8 pagi kemarin (Jumat, 26/6). ”Kami lalu menyiapkan skenario penjemputan dari lokasi Rani ke Polda Metro,” tuturnya. Salah satu tekniknya adalah menggunakan tiga mobil yang berangkat secara terpisahpisah. ”Setiap penyidik senpinya on,” katanya. Sumber itu menolak menyebut nama petinggi Mabes Polri yang meminta Rani ditampilkan itu. Rani datang dengan kawalan enam penyidik dan provos Polda Metro Jaya. Turun dari mobil Fortuner B 1996 WS, gadis berambut sebahu itu langsung menuju gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Karena pengawalan ketat provos, wartawan mengalami kesulitan mewawancarai mantan mahasiswi STMIK Raharja itu. Saat ditanya kabarnya, Rani yang mengenakan kemeja cokelat bermotif kotak-kotak hanya menjawab baik-baik saja. Menurut sumber Pontianak Post, selama empat jam diperiksa ulang, Rani tampak rileks. Dia semakin lega ketika tahu bahwa berkasAntasari segera selesai. ”Saya ingin segera selesai, Pak. Saya sudah lelah,”

kata sumber tersebut, menirukan jawaban Rani. Dengan lancar, Rani menjawab pertanyaan penyidik seputar pertemuan di Gran Mahakam, handphone (HP), nomor telepon, serta hubungan antara Antasari, Nasrudin, dan dirinya. ”Dia mengatakan bahwa AA (Antasari Azhar) yang aktif menghubungi. Pertemuan dengan Rani juga tidak hanya terjadi di lokasi golf,” tutur perwira itu. Menurut Direktur Reserse dan Kriminal Umum Kombes Pol M. Iriawan di Markas Polda Metro Jaya, selain rekonstruksi pertemuan di Hotel Gran Makaham, Rani juga diperiksa soal temuan telepon seluler (HP) miliknya di dalam mobil saat kejadian penembakan Nasrudin. Polisi juga memeriksa beberapa pesan singkat Rani di telepon seluler Nasrudin. ’’Dari pengakuan Rani, kami juga ingin mencocokkan telepon seluler yang bersangkutan (Nasrudin) sebelum kejadian,” ujarnya. Iriawan menambahkan, pemeriksaan Rani dilakukan untuk mengonfirmasi ulang keterangan KPK. ”Dia (Rani) kami tanya soal HP dan penyadapan itu,” katanya. Mengenai kabar bahwa terdapat uang hasil pemerasan Rp 300 miliar di rekening pribadi Rani, Iriawan menampiknya. ’’Itu asumsi. Jumlahnya di bawah Rp 50 juta. Namun, kami akan coba periksa kembali,” imbuhnya. Sayang, ketika dicecar pertanyaan lebih mendetail, Iriawan tidak mau menjelaskannya. Menurut dia, fakta-fakta tersebut akan terungkap di sidang nanti. Soal penyadapan, Rani mengaku tidak tahu bahwa telepon genggamnya disadap. Dia hanya diberi tahu Nasrudin agar sering berganti nomor. ”Saya menggunakan nomor perdana, aktivasinya

asal, lalu setelah itu saya ganti,” kata Rani seperti dituturkan sumber Pontianak Post. Rani mengetahui bahwa Nasrudin merasa diteror. Apalagi Rani sering dicurhati suaminya itu soal ancaman dibunuh. ”Papa resah sekali. Dia merasa dibuntuti oleh orang-orang yang tidak dikenal. Tapi, dia tidak pernah curiga itu suruhan Pak Antasari,” kata Rani saat diperiksa. Kemunculan Rani kemarin semakin memperkuat hasil penyidikan polisi di saat polda sedang dikejar waktu. Informasi yang dihimpun Pontianak Post menyebutkan, sebelum Hari Bhayangkara atau Ulang Tahun Ke-63 Polri pada 1 Juli nanti, semua harus tuntas. Keterangan Rani mematahkan keterangan Antasari melalui kuasa hukumnya bahwa dirinya diteror. Dengan alasan teror gelap itulah, Antasari meminta tim IT KPK untuk menyadap beberapa nomor. Antasari juga pernah meminta bantuan Mabes Polri dan difasilitasi dengan sebuah tim yang dipimpin Kombes Chairul Anwar. Tim itu kemudian dibubarkan sebelum Nasrudin tewas pada 14 Maret 2009. Ditanya soal hubungan Nasrudin dengan Rani setelah pertemuan Rani dengan Antasari di Hotel Gran Mahakam pada Mei 2008, sumber tersebut mengatakan, hubungan mereka tetap berjalan lancar. Pertemuan Nasrudin dengan Rani juga lebih intens daripada sebelumnya. ”Bahkan lebih harmonis,” katanya. Rani dan Nasrudin menikah secara siri sejak Juni 2007. Maskawinnya uang Rp juta dan emas 70 gram. Saat merasa terancam, Nasrudin pernah mengajak Rani ke DPR, Namun, gadis kelahiran 1 Juli 1986 itu menolak karena takut.

Nasrudin ditembak setelah bermain golf di Padang Golf Modernland, Cikokol, Tangerang, sekitar pukul 14.00, Sabtu 14 Maret 2009. Dia tewas 22 jam kemudian dengan dua peluru bersarang di kepalanya. Tiga tokoh dimasukkan dalam daftar tersangka. Selain Antasari, ada pengusaha Sigid Haryo Wibisono dan perwira polisi Komisaris Besar Williardi Wizar. Antasari diduga sebagai dalang, lalu Sigid sebagai penyandang dana, dan Wiliardi berperan sebagai pencari eksekutor pembunuhan. Antasari dijerat dengan pasal 340 KUHP subpasal 338 KUHP dan atau pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman mati. Motif pembunuhan Nasrudin diduga cinta segi tiga antara korban, Rani, dan Antasari. Nasrudin diduga memergoki Rani berselingkuh dengan Antasari. Nasrudin kemudian mengancam akan membuka aib itu ke publik. Ancaman itulah yang diduga membuat Antasari gelap mata dan membunuh Nasrudin. Polisi pernah mengatakan motif pembunuhan direktur PT Putra Rajawali Banjaran itu berlatar masalah pribadi. Namun, mereka enggan menjelaskan detailnya. Untuk mengungkapkan motif, Iriawan mengatakan bahwa Rani akan dipertemukan lagi dengan Antasari. ”Kami akan mencari waktu yang tepat,” kata perwira yang akrab disapa Iwan Bule tersebut. Bagaimana soal penyadapan? Menurut Iriawan, hal itu sebelumnya sudah disampaikan Direktur Pengolahan Informasi Data KPK Budi Ibrahim yang didampingi lima stafnya. ”Bahkan, pernyataan tersebut telah dituangkan dalam berita acara pemeriksaan,” ungkap Iriawan. Wakil Ketua KPK Chandra M. Hamzah juga pernah

Jutawan Bergaya Miliuner Tinggalkan Utang Rp 4 T Sambungan dari halaman 1

Salah satu perjanjian paling bernilai pernah dia lakukan pada 1985. Yakni, saat mengakuisisi ATV Music yang memiliki hak cipta atas lagu-lagu yang ditulis personel Beatles, John Lennon dan Paul McCartney. Nilai kontraknya saat itu USD 47,5 juta (Rp 486 miliar). Kepemilikan tersebut membuat Jacko bisa tinggal diam saja di rumah dan menerima pemasukan atas royalti lagu-lagu itu. Dia membeli Neverland Ranch pada 1988 senilai USD 14,6 juta. Lahan seluas 2.500 acre (1.050 hektare) tersebut diubah menjadi taman bermain fantastis. Semua kejayaan itu mendapat ujian setelah pada 1993 dia dituduh melakukan kasus paedofilia terhadap bocah berusia 13 tahun. ’’Peristiwa tersebut merupakan awal dari sebuah kesuksesan yang beralih menjadi ketragisan. Baik secara finansial, emosional, spiritual, psikologis, maupun hukum,’’ kata Michael Levine, juru bicara Jacko saat itu. Jacko memang bisa berdamai dengan keluarga bocah tersebut. Tapi, dugaan paedofilia yang lain muncul pada 2003. Ketika tengah berjuang melepaskan diri dari masalah finansial berkelanjutan, Jacko membuat perjanjian dengan Sony pada 1995 untuk meng-

gabungkan ATV. Dia juga menjual hak publishing Sony USD 95 juta. Pada 2001, dia menggunakan separo aset ATV sebagai jaminan atas pinjaman USD 200 juta (Rp 2 triliun) dari Bank of America. Masalah keuangan terus berlanjut. Jacko meminjam banyak uang. Hal itu diketahui setelah pada 2002 Union Finance & Investment Corp mengajukan gugatan karena Jacko belum membayar cicilan dan bunga utang USD 12 juta (Rp 122 miliar). Pada 2003, Jacko dituduh melakukan paedofilia lagi. Selama hampir dua tahun dia terbelit masalah tersebut. Hingga akhirnya pada Juni 2005 dia dinyatakan bebas dari segala tuduhan. Jacko boleh bernapas lega soal itu. Tapi, keuangannya terus bermasalah. Salah seorang akuntan dia mengaku bahwa penyanyi tersebut ’’sedang berada dalam krisis uang cash’’. Dia juga harus membelanjakan uang USD 20 juta (Rp 204 miliar) sampai USD 30 juta (Rp 307 miliar) per tahun yang melebihi pemasukan yang didapatkan. Situs berita Daily Mail menyebut Jacko sebagai seorang jutawan yang bergaya hidup miliuner. Maret tahun lalu, dia menghadapi ancaman penyitaan Neverland karena berutang pajak dan biaya operasional. Dia juga harus menggadaikan sebuah rumah keluarga di

Los Angeles. Beberapa tahun terakhir, gugatan-gugatan hukum soal utangpiutang berdatangan menghampiri. Salah satunya tuntutan USD 7 juta dari Sheik Abdulla bin Hamad Al Khalifa, putra kedua Raja Bahrain. Al Khalifa, 33, mengaku memberi Jacko tempat tinggal di Gulf dan menyiraminya dengan uang. Dalam tuntutannya, Al Khalifa mengaku memberi Jacko jutaan dolar untuk membantu dia lepas dari jerat ekonomi, membuat album, menulis otobiografi, dan menyubsidi gaya hidupnya, termasuk lebih dari USD 300 ribu untuk membayar ’’motivational guru’’. Gugatan itu berakhir tahun lalu dengan jumlah uang penyelesaian yang tidak dijelaskan. Hingga kini, album maupun buku itu tidak pernah diproduksi. Jacko sempat akan melelang memorabilianya, tapi kemudian dibatalkan karena ada urusan hukum yang belum selesai. Jacko yang memenangi 13 piala Grammy itu tidak pernah lagi melakukan tur sejak 1997. Album terakhirnya, Invincible, dirilis pada 2001. Kepergian Jacko masih meninggalkan pertanyaan tentang bagaimana kekayaannya yang (mungkin) masih tersisa itu dibagikan kepada tiga buah hatinya. Yakni, Prince Michael, 12,

dan Paris, 11, dari pernikahannya dengan perawat bernama Debbie Rowe. Kemudian, seorang anak lewat ibu titipan, Prince Michael II atau dikenal sebagai Blanket, 7. Hingga sekarang belum diketahui siapa yang akan merawat ketiga anak tersebut. Beredar dua pendapat. Seorang sumber dekat keluarga menyatakan bahwa Rowe yang akan merawat mereka. Namun, Oxman, pengacara keluarga Jacko, menuturkan bahwa ibunda sang penyanyi, Katherine Jackson, yang mungkin akan mengambil alih hak asuh tersebut. ’’Mungkin Nyonya Jackson yang akan merawat mereka. Dia sangat mencintai cucu-cucunya itu,’’ katanya kepada situs Radaronline. Oxman menambahkan bahwa ketiga anak tersebut tidak berada di pusat kesehatan UCLA, tempat Jacko mengembuskan napas terakhir. Mereka berada di Los Angeles bersama pengasuhnya. ’’Semua orang menangis dan ini sangat menyedihkan,’’ ujarnya. Berdasar dokumen pengadilan yang di-publish di situs TMZ, Rowe mengerti bahwa dirinya tidak akan mendapatkan hak asuh dua anak kandungnya itu, meski Jacko sudah meninggal. ’’Saya yakin, dia orang yang penuh perasaan sayang untuk merawat mereka,’’ ungkapnya. (AP/ayi)

Corral menyatakan, otopsi atas jenazah Jacko mungkin dilakukan Jumat waktu AS (26/6) atau hari ini WIB (27/6). ’’Kami memang tak ingin berspekulasi soal penyebab kematiannya. Karena itu, perlu dilakukan otopsi,’’ katanya. Berbagai spekulasi muncul soal penyebab kematian Jacko. Salah seorang teman dekatnya, Uri Geller, menduga Jacko mengalami stres setelah menghadapi sejumlah masalah dan kontroversi terkait dirinya. Apalagi, Jacko akan kembali tampil ke panggung Juli nanti. ’’Dia ingin membuktikan kepada dunia bahwa dia masih nomor satu, masih Michael Jackson, dan masih bisa mencetak thriller,’’ kata Geller kepada radio BBC. ’’Tingkat stresnya meningkat. Saya yakin itu yang membuatnya mengalami gagal jantung,’’ lanjut pria yang berprofesi sebagai paranormal tersebut. Jackson pernah tinggal bersama Geller di rumah miliknya di kawasan Sonning, Berkshire, London Barat. Bahkan, Jacko menjadi pendamping ketika Geller memperbaiki ikrar pernikahannya pada 2001. Informasi lainnya menyebutkan, Jacko menjalani pengobatan sebelum kematiannya. Pengacara Jacko, Brian Oxman, mengatakan bahwa kliennya mendapatkan sejumlah resep obat untuk memulihkan kondisinya menjelang konser di London bulan depan.

Kepada CNN, Oxman menuturkan bahwa dirinya sempat mengkhawatirkan obat-obatan yang diminum Jacko. Kliennya itu mendapatkan pengobatan setelah mengalami luka-luka selama menjalani latihan. Tidak dijelaskan luka-luka apa yang dimaksud. Tapi, Oxman membandingkan Jacko dengan kasus kematian mantan gadis Playboy, Anna-Nicole Smith, akibat overdosis obat. ’’(Kematian) ini jelas tidak pernah diharapkan,’’ kata Oxman. ’’Orang-orang yang mengelilinginya bisa membuat dia begitu. Tapi, jika kalian menilai kasus Anna-Nicole Smith sebagai penyalahgunaan obat, kami tak pernah melihatnya dalam kehidupan Michael,’’ paparnya. Oxman mengaku tidak begitu tahu seberapa parah pengobatan yang dijalani Jacko. ’’Tapi, laporan yang kami terima dari keluarga menyatakan bahwa (obat-obatan dan medikasi itu) sangat ekstensif,’’ katanya. Polisi telah memeriksa dan menggeledah rumah Jacko untuk mencari sejumlah informasi. Sejumlah detektif dari Los Angeles Police Department (LAPD) diperintahkan untuk menggeladah rumah Jacko. Tapi, polisi beralasan investigasi tersebut hal biasa dan rutin. Investigasi juga dilakukan karena ketokohan Jacko maupun pemberitaan media. (AP/AFP/ Rtr/dwi)

Gagal Jantung Jacko Masih Misteri Sambungan dari halaman 1

Meninggalnya Jackson tersebut terjadi menjelang rencana konser kelilingnya. Penyanyi yang dijuluki Jacko itu dijadwalkan mengadakan 50 pertunjukan di seluruh dunia. Pertunjukan tersebut akan dimulai di London bulan depan dan berlangsung hingga 2010. Jacko, 50, kolaps di rumah sewanya yang besar dan mewah di kawasan permukiman elite Holmby Hills, Los Angeles. Pria kelahiran 29 Agustus 1958 itu menyewa bekas rumah aktor Sean Connery yang berlokasi di Carolwood Drive, Holmby Hills, Los Angeles, sejak sekitar empat tahun lalu. Begitu Jacko kolaps, dokter pribadinya berupaya menolong untuk segera menyadarkan pelantun lagu Beat It itu, tapi tidak membawa hasil. Petugas paramedis dari pemadam kebakaran Los Angeles yang dihubungi sekitar pukul 12.21 waktu setempat tiba sembilan menit kemudian. Saat itu, Jacko dilaporkan sudah tidak bernapas dan mendapatkan bantuan CPR (cardiopulmonary resuscitation atau pertolongan berupa kompresi di dada). Upaya pertolongan juga terus dilakukan saat Jackson dilarikan ke UCLA Medical Center sekitar pukul 13.14 waktu setempat. Tetapi, dia tetap koma dan akhirnya dinyatakan meninggal. Meski begitu, penyebab kematiannya belum diketahui.

Keluarga mengaku telah diberi tahu tentang kondisi Jacko. Juru bicara keluarga, Jermaine Jackson, menuturkan bahwa dokter telah berjuang keras selama satu jam lebih untuk menyadarkan dan menyelamatkan Jacko setiba di UCLA Medical Center. ’’Tim dokter, termasuk para ahli jantung, sudah berupaya sekuat tenaga untuk menyelamatkan. Tapi, tak berhasil,’’ kata Jermaine Jackson, kakak Jacko. ’’Keluarga memohon media menghormati privasi kami selama masa sulit ini. Semoga Allah senantiasa menyertaimu, Michael,’’ lanjut Jermaine Jackson yang juga muslim (pemeluk agama Islam) itu. Ayah Jacko, Joe Jackson, kepada E! Online menyatakan tidak mengetahui cerita soal kematian anaknya. ’’Saya sedang berada di Las Vegas. Tapi, orang-orang (keluarga) di Los Angeles sudah menelepon saya dan hanya memberi tahu bahwa Michael dibawa ke rumah sakit,’’ katanya. Saat matahari mulai tenggelam, helikopter petugas koroner membawa jenazah Jacko dari UCLA Medical Center. Ratusan media serta penggemar berkerumun dan berkumpul di depan rumah sakit. Penyebab kematian Jacko masih menjadi misteri. Belum diketahui apa penyebab kolapsnya dia atau terkena cardiac arrest. Juru Bicara The Los Angeles County Coroner Letnan Fred

mengatakan bahwa penyadapan nomor HP Rani dan Nasrudin atas perintah Antasari. ’’Saksi Budi Ibrahim mengatakan ada perintah. Saat penyadapan, Pak Chandra juga ada di tempat. Budi Ibrahim mengatakan pula penyadapan itu tidak ada kaitannya dengan korupsi. Saya berbicara berdasar fakta, berdasar BAP Budi Ibrahim. Makanya, diperiksa pula Chandra yang sudah di-BAP

pula,” terang Iwan Bule. Gara-gara penyadapan yang dinilai kurang prosedural dan melampaui kewenangan itu, presiden SBY ikut berpendapat. Dalam pertemuan dengan jajaran redaksi sebuah media di Jakarta, SBY meminta KPK berhati-hati menggunakan wewenangnya. Pernyataan presiden itu ditafsiri berlebihan oleh BPKP. Instansi pimpinan Didi Widayadi

itu berinisiatif mengaudit KPK. Padahal, tidak ada perintah langsung dari SBY. Audit itu dinilai mayoritas LSM dan pengamat sebagai upaya memperlemah KPK. Akibatnya, SBY pun meradang. Kemarin RI-1 secara khusus membantah telah memerintah Didi untuk mengaudit KPK. SBY juga mendukung KPK terus memberantas korupsi. (rdl/ind/nw/jpnn/iro)

Daud Janjikan KO Dibawah 12 Ronde ��������������������

Sambungan dari halaman 1

acara timbang badan yang dilaksanakan di sekretariat panitia gelar tinju dunia Jalan Ahmad Yani Pontianak kemarin menargetkan akan memukul KO Robert Allanic tak lebih dari 12 ronde. “Saya optimis akan menjatuhkan dia dibawah 12 ronde,” ungkap Daud dihadapan wartawan. Meski demikian, Daud tak meremehkan lawannya. Menurut dia, Robert Allanic adalah petinju tangguh yang juga pernah bertanding di USA. Robert Allanic juga mengusung gengsi negara. Dimana Filipina memiliki pahlawan tinju yakni Manny Pacquiao. “Ini tentu memberikan motivasi bagi dia,” kata Daud. Sementara Robert Allanic sendiri mengatakan akan bermain semaksimal mungkin. Dia tak berani memberi target untuk mengkanvaskan Daud Cino Yordan. Namun Robert memberikan sinyal bahwa salah satu petinju akan KO dalam pertarungan nanti. “Salah satu akan KO. Tidak tau saya atau Daud. Saya hanya berusaha bermain baik. Dan memberikan yang terbaik bagi penonton dan publik tinju Filipina,” kata Robert dalam bahasa Inggris. Robert ternyata juga mengagumi Daud Cino Yordan. Dia beberapa kali melihat pertandingan Daud di internet, dan menganggumi cara bertinju Daud. “Saya sering lihat dia di internet. Daud petinju yang baik,” katanya. Robert Allanic merupakan petinju peringkat kedua WBO Oriental dengan rekor bertanding yang masih dibawah Daud Cino Yordan. Dari 24 kali pertandingannya di ring professional, Robert menang 17 kali dengan kemenangan KO dan TKO sembilan kali. Sementara menuai kekalahan lima kali, tiga diantaranya dengan kekalahan KO dan TKO. Dibanding Daud Cino Yordan, tentu saja rekor Robert Allanic kalah jauh. Dari 25 kali pertandingan Cino di ring professional, petinju nomor satu WBO Oriental ini sekalipun tak pernah menuai kekalahan. Bahkan 18 kemenangannya diraih dengan KO dan TKO. Pada acara timbang badan kemarin, Daud Cino Yordan memiliki berat 56,8 kg, sementara lawannya Robert Allanic 57,1 kg. Di kubu Yohanes Yordan dan Ricky Sismundo juga tak kalah

menarik. Kedua petinju samasama optimis akan memenangkan pertarungan. “Saya optimis. Tapi belum bisa memasang target ronde berapa. Kita lihat saja di ring,” kata Yohanes. Sementara Ricky Sismundo juga berkomentar serupa. Dia belum pernah melihat pertandingan Yohanes Yordan sekalipun. Dirinya hanya mereka-reka dan mempelajari teknik dan gaya bertinju Yohanes yang kidal dari sang pelatihnya. Tapi dia cukup optimis mampu meladeni Yohanes. “Saya tidak ada target khusus. Tapi saya juga optimis. Kita lihat saja di ring nanti,” kata petinju kelahiran 1 April 1987 tersebut. Selain Daud Cino Yordan versus Robert Allanic dan Yohanes Yordan bentrok Ricky Sismundo, juga dihelat acara timbang badan antara Boido Simajuntak (Medan) dan Romy Waser (Bengkayang). Acara kemarin dipandu oleh Adrian selaku Sekjen KTPI. Sementara sang promotor dari Mahkota Promotion, Raja Sapta Oktohari mengatakan, jika pelaksanaan kejuaraan ini sukses, dia akan menggelar pertarungan perebutan juara dunia di Kalimantan Barat tahun depan. Okto juga mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan semua pihak untuk pelaksanaan kegiatan ini. “Jika gawe ini sukses kita akan buat pertandiangan yang lebih akbar lagi tahun depan,” katanya. Daniel Bahari selaku tim promotor dari Indosiar mengakui bahwa pertarungan ini akan sangat dinantikan publik tinju tanah air bahkan dunia. Nama Daud Cino Yordan memiliki nilai jual yang tinggi dan sudah setara dengan Chris John. Tak hanya penoton dari Kalbar yang akan membanjiri pertandingan live nanti, beberapa penggemar tinju dari luar juga tak akan melewatkan kesempatan melihat secara langsung pertandingan tersebut. Menurutnya, jika pada partai ini Daud Cino Yordan menang, sudah dipastikan pada Agustus mendatang Daud akan terbang ke USA untuk bertemu dengan juara dunia versi badan tinju WBO yang disandang Stephen Luciano dari USA. “Di pertandingan melawan Stephen Luciano nanti, Daud akan dibayar lebih dari 50 ribu dollar USA,” kata dia. Semua Unggulkan Daud Pengamat tinju Kalbar, John Pangkey memprediksi Daud Cino Yordan akan menjatuh-

Positif Flu Babi Bertambah Sambungan dari halaman 1

takan positif flu babi telah membaik. Pasien BM, warga negara Inggris bahkan kemarin sudah diperkenankan pulang. Masa inkuasi tujuh hari virus H1N1 dinyatakan telah lewat. Demikian pula kondisi kesehatan WA, pasien positif flu babi lainnya, yang dirawat di RS Penyakit Infeksi (RSPI) Suliati Saroso berangsur membaik. Tjandra menjelaskan, dari sembilan suspect flu babi yang pemeriksaannya diteliti Balitbangkes, tiga diantaranya hasilnya negatif. Sementara,

hasil pemeriksaan yang lain belum keluar. Kendati beberapa suspect flu babi ada di Bali, namun masyarakat diimbau tidak panik. Depkes juga tidak akan membatasi jumlah wisatawan dalam dan luar negeri untuk berkunjung ke Bali. Sebab, Bali sendiri merupakan daerah yang menjadi jujugan para turis dunia. Apalagi, liburan panjang segera tiba. Dikhawatirkan tingginya kunjungan ke Bali bakal berdampak terhadap persebaran H1N1. “Kita tidak bisa mencegah atau melarang hal itu,” ujar

kan Robert Allanic tak lebih dari enam ronde. “Saya yakin dibawah enam ronde,” kata John. Alasannya, ungkap mantan Ketua Pengprov Pertina Kalbar tersebut Daud memiliki banyak kelebihan dibanding Robert Allanic. Dari rekor bertanding saja, kata John, Daud tak pernah kalah dan 18 kali diraih dengan kemenangan KO dan TKO. Sementara Robert Allanic dari 24 kali pertarungannya menuai kekalahan lima kali. “Kemudian dari segi bobot dan jangkauan pukulan, Daud lebih unggul. Bahkan dalam satu rangkaian pukulan Daud bisa mengkombinasikan enam pukulan sekaligus. Ini kelebihan Daud yang ditakuti lawan-lawannya,” kata John Pangkey. Diprediksi, kata John, sang lawan Robert Allanic yang memiliki jangkauan pukulan dibawah Daud, akan bermain rapat. “Yang menarik dalam pertarungan ini akan terjadi jual beli pukulan. Sebab keduanya adalah tipe petarung,” kata John Pangkey yang sempat melihat latihan yang dijalani Robert Allanic di Sasana Tinju Swaka. Senada disampaikan Tukimin, Sekum Pengprov Pertina Kalbar. Menurut Tukimin, Daud akan memenangkan pertarungan nanti. “Dilihat dari segi manapun Daud lebih unggul. Dari tinggi badan, jangkauan pukulan dan bobot pukulan, semuanya milik Daud. Dan saya optimis dibawah sepuluh ronde,” kata dia. Istimewanya lagi, lanjut Tukimin, Daud orangnya ngotot dan pantang menyerah. Apalagi pertarungan dilaksanakan di Pontianak. Sebagai tuan rumah, Daud tentu tak mau kehilangan muka dan akan berusaha mengeluarkan seluruh kemampuanya untuk menaklukan Robert Allanic. “Pertarungan esok pasti seru,” kata dia. Herman Wimpi pemerhati tinju Kalbar dari Pertina Ketapang juga memprediksi akan kemenangan Daud Cino Yordan. Hanya saja dia mengingatkan Daud jangan sampai lengah dan terlalu percaya diri. Sebab, petinju yang dia hadapi bukan petinju kacangan. Apalagi sang lawan merupakan petinju dengan karakter petarung dan tidak muda menyerah. Terlebih lagi, kata dia, Robert Allanic merupakan petinju dari negara yang saat ini sedang naik pamor yakni Filipina. “Ini tentu memberikan motivasi bagi Robbert Allanic,” tandasnya. (bdi)

Tjandra. Apalagi, mencegah datangnya turis dari berbagai negara yang sudah terinfeksi flu babi. Seperti, Singapura, Australia, maupun Hongkong. Toh, kata dia, di bandara sudah tersedia thermo scanner untuk memeriksa suhu tubuh pasien. “Kita perketat pemeriksaan dengan alat itu,” ujarnya. Disamping itu, pengunjung dari negara yang sudah terkontaminasi virus itu telah diberi health alert card. Sehingga, begitu mereka menunjukan gejala terkena virus influenza A baru H1N1 akan segera dirujuk ke RS Sanglah. (kit)

Tolak Diaudit BPKP Sambungan dari halaman 1

BPKP. Kamun, lanjut Johan, KPK meminta dasar kewenangan BPKP mengaudit KPK. Bagaimana bila BPKP me-

maksa? “Kita mau lihat secara proporsional, audit seperti apa, itu belum jelas, kalau tak jelas akan kita tolak, kita belum tahu apa yang akan diaudit, karena memang belum diberi tahu.”

Johan menjelaskan, audit oleh tim internal KPK sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu. “Tahun 2007 atau 2008, hasil auditnya dinyatakan wajar tanpa pengecualian,” cetusnya.(gus/JPNN)


Pontianak Post

12

hukum

Djoko Buron, Kejaksaan Minta Bantuan Interpol JAKARTA - Habis sudah kesabaran kejaksaan menunggu sikap kooperatif Djoko Soegiarto Tjandra. Kemarin (26/6) Kejakaan Negeri Jakarta Selatan selaku eksekutor resmi meminta bantuan Mabes Polri dan NCB (National Central Bureau) Interpol Indonesia untuk menghadirkan paksa terpidana kasus korupsi dana hak tagih (cessie) Bank Bali Rp 546 miliar itu. Keputusan tersebut Djoko Soegiarto diambil setelah bos Grup Mulia itu tiga kali mangkir dari panggilan Kejari Jaksel, yakni pada tanggal 16, 22, dan 26 Juni. Kemarin Djoko ditunggu hingga pukul 17.00. ’’Atas ketidakhadiran itu, terpidana tidak kooperatif dan tidak taat hukum,’’ kata Kapuspenkum Kejagung Jasman Panjaitan di Kejagung. Kejaksaan meminta Mabes Polri membuat red notice atas nama Djoko Soegiarto Tjandra. Selain interpol, kejaksaan meminta bantuan kepada Tim Pemburu Koruptor (TPK). ’’Kami minta untuk menghadirkan paksa terpidana,’’ terang Jasman. Nama Djoko masuk daftar pencarian orang (DPO). Bukan hanya itu. Kejaksaan juga berkoordinasi dengan instansi terkait. Di antara, Deplu untuk melacak melalui KBRI Singapura dan Ditjen Imigrasi Depkum HAM. ’’Itu dilakukan untuk mempercepat kepulangan terpidana Djoko Tjandra ke Indonesia,’’ kata mantan kepala Kejari Jaktim itu.(fal/oki)

Dilarang Ikut Tender di Pontianak

KPPU Hukum Empat Perusahaan

JAKARTA-Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) di Jakarta, Kamis, menjatuhkan hukuman terhadap lima perusahaan untuk tidak mengikuti tender di kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) karena melanggar undang-undang persaingan usaha. Perusahaan-perusahaan PT Mitra Konstruksi Kalbar, PT Karya Indah Sari Mandiri, PT Rajawali Sakti Kal-

bar dan PT Triyoga Buana dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 22 UU No.5/1999 tentang larangan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat. Kelima perusahaan tersebut dinyatakan terbukti bersekongkol dengan panitia tender pelelangan pengadaan barang dan jasa pemerintah menyangkut kegiatan pengendalian banjir dan perbaikan Sungai Kota Pontianak tahun anggaran 2008. Mereka dilarang mengikuti tender yang diselenggarakan di Kota Pontianak selama satu ta-

Perusahaan yang dilarang Ikut Tender di Pontianak PT Mitra Konstruksi Kalbar PT Karya Indah Sari Mandiri PT Rajawali Sakti Kalbar PT Triyoga Buana

hun terhitung sejak putusan ini memiliki kekuatan hukum tetap. Majelis Komisi juga memberikan saran kepada Walikota Pontianak untuk menjatuhkan sanksi administratif kepada panitia tender, karena lalai dalam menjalankan tugasnya.

Persekongkolan itu, antara lain panitia terbukti dengan sengaja menggugurkan PT Mitra Konstruksi Kalbar untuk memenangkan PT Karya Indah Sari Mandiri pada paket pembangunan dinding penahan tanah saluran primer Sungai Jawi, Kota Pontianak. Panitia tender juga terbukti dengan sengaja tidak melakukan evaluasi administrasi terhadap seluruh dokumen penawaran pada paket pembangunan tebing penahan tanah Sungai Kapuas, kawasan cagar budaya Keraton Kadariah di Kota Pontianak.

PENGUSAHA nasional Hashim Djojohadikusumo terus memberikan pembelaan terhadap konsep ekonomi kerakyatan yang diusung pasangan Megawati-Prabowo. Hashim yang juga adik kandung Prabowo itu menegaskan bahwa ekonomi kerakyatan adalah bentuk manifestasi keimanan. Saat berpidato pada deklarasi dukungan Angkatan Penerus Indonesia Raya (APIRA) dan 18 ormas lain kepada pasangan Megawati SoekarnoputriPrabowo Subianto (Mega Prabowo) di Jakarta, Jumat (26/6/2009), Hashim mengatakan, dirinya yang sejak kecil dibesarkan secara Kristiani selalu diwajibkan membantu warga miskin. Bahkan Hashim yang juga anggota Dewan Penasehat Tim Kampanye Nasional Mega-Prabowo ini menemui sejumlah pemuka agama untuk mencari titik temu konsep ekonomi kerakyatan masing-masing agama. “Saya dibesarkan secara Kristiani dan diwajibkan bantu yang miskin. Saya konsultasi dengan kyai, ustad dan kemarin ketemu KH Anwar Siregar di Medan. Sama juga. Muslim kaya juga wajib bantu yang lemah dan miskin. Ketemu pedanda Hindu dan bikhu Buddha juga seperti itu. Ekonomi kerakyatan itu intinya membantu yang miskin. Bagi saya dan Prabowo, ini adalah persoalan iman,” tandas Hashim.Karenanya Hashim membantah tudingan bahwa Prabowo dan dirinya tidak akan memperhatikan rakyat miskin karena sudah menjadi orang besar dan kaya raya. (ara/jpnn)

Amar putusan tersebut dibacakan secara bergantian oleh Majelis KPPU yang terdiri atas Dr. Anna Maria Tri Anggaraini, SH, MH (ketua), Ir. M. Nawir Messi, M.Sc. (anggota), dan Erwin Syahrir, SH (anggota) dalam sidang di Gedung Sekretariat KPPU yang terbuka untuk umum. Pasal 22 UU No. 5/1999 tersebut berbunyi, “Pelaku usaha dilarang bersekongkol dengan pihak lain untuk mengatur dan atau menentukan pemenang tender sehingga dapat mengakibatkan terjadinya persaingan usaha tidak sehat.” (*/ii)

Permohonan Kredit Hanya Rekayasa Kasus Pembobolan BRI Rp 169 Miliar

pilpres

Anjurkan Ekonomi Kerakyatan

Sabtu 27 Juni 2009

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

PENGHARGAAN: Pimred Jawa Pos Rohman Budijanto menerima penghargaan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada peringatan apel akbar Hari Anti Narkoba Internasional, Jumat (26/6) di Gelora Bung Karno Jakarta.

Presiden Beri Jawa Pos Penghargaan Berkat Kampung Bersih Narkoba JAKARTA - Penyelenggaraan lomba kampung bersih narkoba di Surabaya ternyata mendapat apresiasi dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam peringatan Hari anti Narkoba Internasional (HANI) di Gelora Bung Karno, kemarin (26/6), Jawa Pos, sebagai salah satu pemrakarsa kegiatan tersebut mendapat penghargaan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4G). Penghargaan yang diserahkan SBY itu diterima oleh Pemimpin Redaksi Jawa Pos Rohman Budijanto. Selain Jawa Pos, ada dua media lagi yang mendapat penghargaan serupa. Yakni TV One dan koran Media Indonesia.

Dalam sambutannya, SBY mengatakan bahwa semua elemen masyarakat harus terlibat dalam menyelamatkan generasi muda dari ancaman kejahatan narkoba. “Sekarang ini, ada 4 dari 100 orang di dunia terlibat narkoba. Mari kita selamatkan,” kata SBY. Untuk memerangi narkoba, kata SBY, harus bekerjasama dengan negara lain. Karena jaringan narkoba sudah menginternasional. Selain mengajak bangsa-bangsa di dunia bersama-sama memerangi narkoba, SBY juga mengajak masyarakat untuk melakukan pencegahan. “Mari kita mulai dari keluarga, pastikan keluarga kita terbebas dari kejahatan narkoba,” ujar SBY. Selain memberi penghargaan P4G kepada tiga media massa, SBY juga menyerahkan penghargaan serupa kepada tujuh orang lainnya. Mereka adalah Menpora Adhyaksa Dault yang melakukan deklarasi pemuda bersih narkoba. Juga Ketua BNN Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) Muhammad Nazar, yang terlibat dalam pemusnahan lahan ganja. Selain itu, Aisyah Dahlan, Ketua Yayasan sahabat rekan Sebaya. Perempuan berjilbab ini dikenal sejak 1998 berperan aktif dalam program after care bagi

mantan pecandu narkoba. Penerima lainnya, Rahmat Subagyo, Kepala KPU Bea Cukai Tipe A Tanjung Priok. Rahmat menemukan barang bukti narkoba terbesar yakni empat bungkus kokain 516,59 gram, 16 paket sabu 9.390 gram , dan 70 ribu pil ekstasi. Ada juga Untung Subagyo, Ketua Lapas Banjarmasin yang rajin melakukan pembinaan persuasif di Lapas. Selain itu ada dua perwira menengah Polri yang mendapat penghargaan. Yakni Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol. Arman Depari dan Direktur Narkoba Polda Sumatera Utara Kombes Pol. Anjan Pramuka Putra. Presiden juga menyerahkan Buku Braille tentang Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba kepada Ariayani Soekarwo, seorang tuna netra. SBY meminta semua kalangan termasuk tuna netra mendapatkan sosialisasi tentang bahaya narkoba. Dalam peringatan HANI itu Ketua BNN Bambang Hendarso Danuri yang juga menjabat sebagai kapolri menobatkan lima duta antinarkoba. Mereka terdiri dari Karenina Sunny Halim (Miss Indonesia 2009), Fryda Lusyana (staf setwapres, interpreter), Muhammad Farhan (presenter), Teuku Wisnu (artis) dan Rio Haryanto (pembalap).(tom)

JAKARTA – Tim penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) menemukan petunjuk bahwa pengucuran kredit dalam kasus pembobolan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Rp 169 miliar merupakan rekayasa. Hal itu terbongkar setelah penyidik memeriksa saksi yang disebut sebagai pihak penerima fasilitas pembiayaan murabahah dari BRI Syariah Cabang Serang. ’’Sementara disimpulkan fasilitas itu adalah rekayasa dan hanya untuk membobol uang negara,’’ kata Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) Arminsyah di Kejagung kemarin (26/6). Di antara 142 saksi yang dipanggil, yang hadir hanya 86 orang. Pemeriksaan dilakukan pada 11–23 Juni di empat lokasi terpisah. Yakni, di Kelurahan Pondok Pinang; Kelurahan Palmeriam Jaktim; Desa Cibatok, Kabupaten Bogor; dan Desa Tarikolot,

Kabupaten Bogor. Arminsyah menjelaskan, semua nama saksi yang dipanggil itu tercatat sebagai penerima fasilitas kredit. Latar belakang pekerjaan mereka bervariasi. Di antaranya, pedagang keliling atau penjual asongan. Namun, semua saksi mengaku tidak mengetahui tentang adanya permohonan pembiayaan murabahah dari BRI. Ketika itu, mereka hanya disodori blangko kosong untuk ditandatangani tanpa tahu maksud dan tujuannya. Mereka hanya dijanjikan diberi dana Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu. ’’Mereka mengira ada kaitannya dengan pembagian BLT (bantuan langsung tunai),’’ jelas Arminsyah. Tim penyidik masih mengembangkan kasus tersebut dengan melakukan serangkaian pemeriksaan. Selain itu, penyidik sedang mengevaluasi harta kekayaan milik tersangka. ’’Penyitaan dilakukan untuk menyelamatkan kerugian keuangan negara,’’ urai mantan staf khusus jaksa agung tersebut.(fal/oki)

Puluhan Ribu WNI ke Australia JAKARTA - Krisis ekonomi yang masih terasa hingga kini ternyata tak menyurutkan minat untuk bepergian ke luar negeri. Bahkan untuk Australia saja, pada musim liburan ini tercatat sebanyak 62ribu WNI mengajukan permohonan visa di Kedutaan Besar Australia di Jakarta. Semua permohonan visa itu adalah untuk berlibur atau melakukan kunjungan singkat ke Australia. “Bila pengunjung Indonesia mengajukan permohonan visa sekarang, kami akan dapat memproses sebagian besar dari permohonan kurang dari lima hari kerja. Ketika permohonan berlipat ganda pada mingguminggu mendatang, pengurusan visa mungkin membutuhkan waktu yang lebih panjang lagi,” tutur Duta Besar Australia Bill Farmer, Jumat (26/6). Lebih lanjut dikatakan Farmer, Kedubes Australia di Jakarta

merupakan salah satu Kedubes Australia di dunia yang mengeluarkan visa turis terbanyak. “Kami berusaha menyelesaikan permohonan visa kurang dari 5 hari, selama libur sekolah. Pemohon visa juga kita sarankan untuk membuat perencanaan jauh-jauh hari dan mengajukan permohonan visa sesegara mungkin untuk menghindari segala kemungkinan keterlambatan,” tambahnya. Dari informasi yang didapat, Kedutaan Besar Australia saat ini memberikan lebih banyak lagi visa berjangka panjang kepada pengunjung, yang memungkinkan mereka untuk berkunjung sesering mungkin. Penyesuaian rutin biaya permohonan visa diterapkan mulai 1 Juli 2009. Biaya permohonan untuk visa kunjungan (turis) akan naik menjadi Rp 880.000, dari biaya sekarang Rp 790.000.(rie/JPNN)

Tabrakan Beruntun, Renggut Tiga Nyawa MEMPAWAH-Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi. Jumat (26/6) pukul 04.30 wib, tabrakan beruntun di Jalan Raya Gusti Sulung Lelanang Kecamatan Mempawah Hilir, km 69,9 dari Pontianak, merenggut tiga nyawa. Kejadian bermula, sebuah truk KB 8950 AD diparkir kiri jalan arah menuju Mempawah. Sebelumnya truk itu bersenggolan dengan treller peti kemas yang akan menuju ke Singkawang. Subuh itu, dua warga asal Desa Penibung bernama Toni (24), pengendara motor KB 3208 SD dan Suwandi (24) pendara motor KB 5352 BB, berhenti didepan truk tersebut. Keduanya saat itu hendak pulang kerumah setelah membesuk keluarganya di RSU Rubin, Mempawah. Selang beberapa waktu datang lagi motor lain yang dikemudikan Johan, saudara Suwandi. Tak lama berselang, datang motor KB 4073 BS yang dikemudikan Amat Rudi(26), warga Sui Kunyit yang membonceng seseorang. Mereka berempat berhenti didepan truk dengan posisi ketiga motor tak dihidupkan.

Namun tak berapa lama dari arah Singkawang melaju sebuah kendaraan travel KB 7229C dengan kecepatan tinggi. Mobil jenis minibus itu yang dikemudikan Murry Susanto (45) warga Komplek Korpri No. 13 RT 001 RW 006 Pontianak. Satu jalur dengan posisi truk yang terparkir. Bruuuk...bunyi tabrakanpun terjadi. Minibus itu menyeruduk belakang truk. Tak ayal lagi, karena mendapatkan tekanan yang cukup keras, truk itu lantas melaju juga menghantam tiga sepeda motor dan orang-orang yang berada di

depan truk tadi. Amat Rudi bersama temannya berhasil menyelamatkan diri melompat ke kiri jalan. Sementara Toni terpental ketengah jalan dan Andi terseret di depan truk bersama motornya. Dua warga asal penibung itu meninggal di tempat. Sementara, satu penumpang minibus travel yang menabrak truk itu, Mardian --duduk didepan minibus-- juga meninggal di tempat. Sehingga korban tewas pagi itu jadi tiga orang. Kapolres Pantianak melalui Kasat Lantas AKP I Chandra Kirana, saat dihubungi membe-

narkan ada laka lantas beruntun yang menelan tiga korban jiwa, Jumat (26/6). Akibat tambarakan itu, minibus, truk dan dua sepeda motor mengalami rusak berat. Kerugian ditaksir Rp 20 juta. Dua penumpang travel luka berat, 8 luka ringan dan sudah dirujuk di RSU Rubini Mempawah. Maman Suratman anggota DPRD asal Penibung dikonfirmasikan terpisah juga membenarkan, kalau empat warganya yang pulang membesuk mengalami musibah. Dua diantaranya meninggal dunia. Satu shock dan satu mengalami koma. (ham)


l afrika selatan l iraq

l selandia baru l spanyol l mesir l brazil l usa l italia l

14-29 juni 2009

Pontianak Post l Sabtu 27 Juni 2009

13

Kejelian Dunga, Pembuktian Alves

1 Brazil v Afsel 0

selebrasi histeriis Pemain belakang Daniel Alves berhasil mencetak gol ke gawang Afrika Selatan dalam laga piala Konfedarasi 2009 kemarin. Alves yang masuk sebagai pemain pengganti berhasil mencetak gol lewat tendangan bebas, menghantarkan Brazil unggul 1-0. AFP PHOTO / ANTONIO SCORZA

PERANG AMERIKA

JOHANNESBURG - Final Piala Konfederasi 2009 akhirnya mempertemukan Brazil melawan Amerika Serikat. Tim Samba (julukan timnas Brazil) ke final setelah susah payah memupus asa tuan rumah Afrika Selatan (Afsel) 1-0 dalam semifinal di Stadion Ellis Park, kemarin dini hari WIB. Bentrok Brazil melawan AS merupakan ulangan penyisihan grup B pada 18 Juni lalu. Di pertemuan tersebut, Samba menggilas The Army Sam (julukan timnas AS) dengan skor 3-0 di Stadion Loftus Versfeld, Pretoria. Final dua tim benuaAmerika itu akan dilangsungkan di Stadion Ellis Park, Johannesburg, 28 Juni mendatang. Sang juara bertahan harus berterima kasih kepada Daniel Alves yang masuk menggantikan Andre Santos pada menit ke-82. Enam menit setelah masuk ke lapangan, defender -asal FC Barcelona itu menjadi pahlawan Samba. Ten-

dangan bebas Alves di luar kotak penalti, mengoyak jala Afsel yang dikawal Itumeleng Khune pada menit ke-88. Pelatih Brazil Carlos Dunga mengaku lega tim asuhannya lolos ke final tanpa melewati perpanjangan waktu atau adu tendangan penalti. Sebab, para pemain memiliki waktu untuk memulihkan tenaga setelah dipaksa bermain habis-habisan oleh Afsel. “Kami tahu laga itu sangat sulit. Afrika Selatan terus menyerang, bertahan, dan menyerang balik,” kata Dunga. Keputusan Dunga untuk memasukkan Alves terbukti ampuh. Pemain mungil itu menamba daya dobrak Samba yang kesulitan menembus rapatnya pertahanan Afsel. “Pertandingan itu sangat ketat, jadi saya memasukkan pemain yang lebih agresif (Alves). Dia sangat cepat dan spesialis memanfaakan tendangan bebas. Dia berlatih tendangan bebas setiap hari,” ungkap

mantan kapten Brazil itu. Pelatih Afrika Selatan Joel Santana dalam jumpa pers di tempat yang sama mengatakan tidak kecewa dengan kekalahan tipis tersebut. Pelatih asal Brazil itu tetap memuji permainan Aaron Mokoena yang memberikan perlawanan sengit terhadap juara dunia lima kali tersebut. “Pemain bermain sangat baik melawan salah satu tim terbaik di dunia. Bahkan, pemain kami secara mengejutkan dapat menyulitkan Brazil,” kata Santana. Dia mengaku bahwa gol Brazil yang dicetakAlves sangat sulit diantisipasi kiper. Menurutnya, gol yang dicetak Alves merupakan buah dari kerja keras dalam latihan. Dengan hasil itu, Afsel akan berjump juara Eropa Spanyol dalam perebutan tempat ketiga dan keempat di Stadion Royal Bafokeng, Rustenburg, 28 Juni mendatang. Penampilan Aaron Mokoena dkk dalam laga kemarin dini hari WIB memang mengejutkan. Bafana

Bafana tampil dengan determinasi tinggi yang sering merepotkan gawang Brazil yang dikawal Julio Cesar. Di babak pertama,Afsel lima kali memiliki peluang yang nyaris membobol gawang Cesar. Namun, kiper asal Inter Milan itu tampil gemilang dengan mementahkan semua peluang Afsel. Absennya midfielder Macbeth Sibaya tak memengaruhi mobilitas lini tengah Afsel. Posisi Sibaya digantikan Siphiwe Tshabalala yang bermain taktis dalam membantu seranga Bafana Bafana. GelandangAfsel lainnya, Steven Pienaar menjalankan peran sebagai jenderal lapangan dengan baik. Dia bahkan memiliki peluang mencetak gol, tapi tendangannya mampu diblok Cesar. Midfielder asal klub Inggris Everton itu akhirnya terpilih sebagai pemain terbaik dalam laga yang disaksikan 48,049 penonton tersebut. Gemuruh suara puluhan ribu penonton ditambah suara trompet vuvuzela cukup ampuh memba-

kar semangat Mokoena dkk. Teko Modise sempat membuat jantung penonton ketika mendapat peluang pada menit keempat. Pemain masa depan Afsel itu mampu melewati dua pemain Brazil sebelum dihentikan kapten Lucio.Brazil yang dimotori Kaka tampil tidak seperti biasanya. Mereka seperti kehilangan akal ketika sulit membongkar benteng Afsel. Begitu juga dengan duo striker Luis Fabiano dan Robinho yang mati kutu dalam pengawalan defender tuan rumah Matthew Booth dan Mokoena. (aww)

masukkan Alves berdampak positif, bek kanan Barcelona itu mampu membobol gawang tuan rumah melalui sepakan bebas pada menit ke-88. Alves baru masuk ke lapangan pada menit ke-81 menggantikan Andre Santos. Alves sejatinya disiapkan sebagai starter oleh Dunga pada Piala Konfederasi 2009. Tapi, setelah Brazil nyaris takluk dari Mesir pada laga pertama yang berakhir 4-3 untuk Brazil, posisinya digantikan bek Inter Milan Maicon. Karena tampil konsisten, Maicon akhirnya terus menjadi pilihan utama di sisi kanan pertahanan Samba (julukan Brazil) dalam tiga laga berikutnya. Alves baru kembali diturunkan kemarin dini hari dan tampil sebagai pemecah kebuntuan. “Saya sangat bangga dengan gol yang saya cetak hari ini (kemarin). Saya senang mendapatkan kesempatan tampil dan membantu tim. Ketika berada di bangku cadangan, Anda memiliki perasaan yang tak tertahankan untuk bermain,” lanjutAlves. (ham)

AFP PHOTO / ANTONIO SCORZA

Statistik Brazil 17 Tendangan 6 Tend.ke Gawang 14 Pelanggaran 5 Tendangan Pojok 2 Offside 3 Kartu Kuning 53% Penguasaan Bola

JOHANNESBURG Daniel Alves menjadi penyelamat bagi Brazil pada laga semifinal melawan tuan rumah Afrika Selatan di Piala Konfederasi 2009. Sepakan bebasnya dua menit jelang laga bubar membawa Brazil ke final. Bafana Bafana (julukan Afsel) tampil luar biasa. Mereka mampu mengimbangi Brazil. Permainan agresif Steven Pienaar dkk begitu menyulitkan Brazil. Bahkan, gelandang serang seperti Kaka harus turun membantu pertahanan. “Pertandingan berjalan berimbang. Saya memutuskan butuh pemain yang punya kecepatan dan agresif, selain itu dia juga punya kemampuan tendangan bebas,” ungkap Dunga, pada sesi konferensi pers, seperti dilansir Reuters. “Daniel Alves berlatih tendangan bebas hampir setiap hari dan saya pikir jika kami memiliki kesempatan bisa dicoba dan bisa memenangkan pertandingan dengan tendangan bebas. Segala sesuatunya berjalan sempurna,” lanjut Dunga. Ya, kejelian Dunga me-

Afsel 14 3 9 4 1 1 47%

lesu: Para pemain Afrika Selatan setelah kalah tipis dari Brazil tampak lesu

Kalah, tapi Senang

JOHANNESBURG -Afrika Selatan (Afsel) memang harus mengakui keunggulan Brazil 0-1 di semifinal Piala Konfederasi 2009 kemarin (26/6). Tapi, hasil itu tidak terlalu mengecewakan bagi kubu Afsel. Bafana Bafana (julukan Afsel) justru menanggapinya dengan happy. Kapten tim Afsel Aaron Mokoena berkata, timnya telah memenuhi target. Yakni lolos ke semifinal. “Kami senang karena berada di trek yang benar. Penampilan kami makin impresif dan bergairah,” ucap pemain 28 tahun itu kepada Fox Sports. Performa saat lawan Brazil disebut Mokoena menjadi modal signifikan saat berlaga di putaran final Piala Dunia 2010. Sebagai tuan rumah, Afsel memang lolos otomatis ke putaran final. Setidaknya, lanjut Mokoena, Bafana Bafana punya gambaran bagaimana menghadapi lawan yang secara kualitas jauh berada di atas. “Kami mampu menahan serangan Brazil selama 87 menit (sebelum kebobolan, Red). Kekalahan kami sebelumnya lawan Spanyol di fase grup juga tak terlalu buruk,” sambung Mokoena yang musim depan membela

Portsmouth setelah pindah dari Blackburn Rovers itu. Steven Pienaar, gelandang Afsel yang juga bermain di Premier League bersama Everton, punya argumen tak jauh beda. Dimata Pienaar, Piala Konfederasi memang diplot Bafana Bafana sebagai ajang mencari pengalaman. “Piala Dunia masih lama dan kami masih punya banyak waktu membenahi skuad muda kami. Saat lawan Brazil, kami menunjukkan bukan tim yang sangat kecil dihadapan mereka,” papar pemain yang dinobatkan sebagai man of the match saat lawan Brazil kemarin di situs resmi FIFA. Apresiasi atas performa Afsel di Piala Konfederasi ikut datang dari pemain Brazil. Dia adalah Luis Fabiano. Bintang penyerang Sevilla itu cukup terkesan dengan perkembangan sepak bola Bafana Bafana. “Saya kira Afsel telah bermain melebihi ekspektasi. Mereka jauh-jauh lebih baik dari waktu ke waktu,” ungkapnya kepada Tribalfootball. Keberadaan Joel Santana, pelatih asal Brazil sebagai arsitek Afsel, dianggap Fabiano akan punya dampak besar. (dns)


14

LFP

sosok

Pelatih Termahal Argentina Prestasi sebagai pelatih belum juga dipersembahkan, Diego Maradona sudah mendapat “penghargaan” dari Federasi Sepak Bola Argentina (AFA). Yaitu diangkat sebagai pelatih dengan gaji tertinggi sepanjang sejarah timnas Argentina. AFA kemarin memutuskan mengangkat Maradona sebagai pelatih Timnas hingga berakhirnya babak kualifikasi Piala Dunia 2010. Media Argentina memberitakan jika legenda hidup sepak bola itu akan menerima gaji USD 1,2 juta atau sekitar Rp 12 miliar selama satu Maradona tahun atau USD 100 ribu ( Rp 1 miliar) per bulan terhitung sejak November 2008 sampai Oktober 2009. Sejak mengambil alih tampuk kepelatihan Albiceleste (sebutan timnas Argentina), pada November 2008 lalu Maradona belum meneken kontrak. Kini, mantan bintang Napoli, Boca Juniors, dan FC BArcelona itu dia akan berada di posisinya setidaknya sampai Oktober 2009 atau usai kualifikasi Piala Dunia 2010. Jika Tim Tango,sebutan lain timnas Argentina, lolos ke Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, kontrak Maradona akan diperpanjang. Besaran gaji yang diterima Maradona ini tentu menjadi perhatian para mantan pelatih timnas Argentina; seperti Daniel Pasarella, Marcelo Bielsa, Jose Pakerman, dan Alfio Basile. Sebab, saat dipercaya mengarsiteki timnas mereka rata-rata hanya menerima gaji antara USD 40 ribu (Rp 400 juta) hingga USD 50 ribu ( Rp 500 juta ) tiap bulan. (ali)

TOTAL FOOTBALL

Pontianak Post

Sabtu 27 Juni 2009

United - Barca Rebutan Villa MANCHESTER - Pesaingan memburu pemain berkualitas oleh tim-tim papan atas kian memanas. Dua tim yang bentrok di final Liga Champions musim 2008/2009, FC BArcelona dan Manchester United saat ini tengah bersaing untuk mendapatkan bomber Valencia dan timnas Spanyol, David Villa. Seolah tak memedulikan kabar bahwa Villa tak ingin bermain di luar Spanyol, menurut Daily Mail, United kini menyiapkan penawaran senilai 47 juta Euro ( Rp 680 miliar) untuk memboyong Villa ke Old Trafford. Dari NOu Camp, markas Barcelona, tersiar kabar jika juara Liga Champions edisi 2008/2009 itu menawarkan kontrak empat tahun untuk David Villa. Menurut harian AS, untuk memboyong bomber 27 tahun itu Presiden BArca, Joan Laporta, dikabarkan menyiapkan dana 45 juta Euro (Rp 652 miliar). El Mundo Deportivo bahkan melansir jika Villa sudah membuat deal dengan BArca meski dalam beberapa kesempatan, mantan pemain Sporting Gijon untuk menyatakan belum memutuskan masa depannya. “Ketika semua membuat pernyataan saya santai saja. Benar jika saya tengah melewati pekan yang sulit. Sepekan ini saya tidak mau membicarakan masa depan saya. Saya juga tidak membaca apapun dan saya tidak menganggap itu sebagai sesuatu yang penting,” ujar Villa. “Saya tidak tahu dimana akan bermain musim depan. Saya punya kontrak dengan Valencia dan pekan lalu, kabar terakhir yang saya dengan adalah manaje-

men ingin saya bertahan meski ada tawaran besar yang dating. Setelah itu saya tidak tahu perkembangan apa lagi yang terjadi,” sambungnya. Villa mengungkapkan, jika benar harus meninggalkan Valencia dirinya masih ingin bermain di Spanyol. “Sudah sejak lama saya katakan jika mimpi saya adalah menghabiskan seluruh masa karir saya di Liga Spanyol. Sebab, persepak bolaan di negeri ini cocok denga saya dan yang terbaik bagi karater permainan saya. Ini bukan hal baru. Ini adalah sesuatu yang selalu saya pertahankan,” bebernya. Sementara itu, Direktur Olahraga Real Madrid, Jorge Valdano menyatakan bahwa klubnya tidak akan lagi ngotot untuk mendapatkan David Villa. Sebagai ganti, El Real akan lebih serius mendekati bomber OLympique Lyon dan timnas Prancis, Karim Benzema. “Valencia menyatakan tidak akan menjual Villa. JIka Valencia menempatkannya di daftar pemain yang akan dijual, maka kami akan berjuang keras untuk mendapatkannya. dia ada,” kata Valdano. “Karim Benzema adalah salah satu target yang sangat mungkin untuk klub kami. Tapi kami tidak akan membuat spekulasi apapun karena perekrutan hanya akan menjadi kenyatan ketika negosiasi menemui jalan keluar,” lanjutnya. (ali)

David Villa


METRO SPORT

Pontianak Post Sabtu 27 Juni 2009

Jual Tinju dan Wisata PONTIANAK-Kepala Dispora Provinsi Kalbar, Utin Kusumawaty mengatakan, pertarungan tinju dunia antara Daud Yordan versus Robert Allanic dan Yohanes Yordan melawan Ricky Sismundo diyakininya mampu mencuri perhatian publik tinju dunia. Menurutnya daya jual Yordan cukup bagus. Apalagi lawan yang dihadapi merupakan petinju Filipina. “Kalbar akan menjadi sorotan,” katanya. Menurutnya, pihak panitia tidak

Utin Kusumawaty

Ellyas Pical Puji Daud Yordan

hanya menyuguhkan pertarungan saja, tetapi juga menampilkan hasil-hasil produk kerajinan masyarakat Kalbar yang diperlihatkan dalam pameran di lingkungan GOR Pangsuma saat digelarnya kejuaraan ini. “Selain menjual tinju, kita juga menjual wisata dan kerajinan Kalbar. Dan ini berkaitan dengan Visit Kalbar 2010,” katanya seraya mengatakan cukup optimis Daud dan Yohanes akan memenangkan pertarungan nanti. (bdi)

merupakan tuan rumah pada PON mendatang. Jadi wajar saja jika Indra mau dibeli Riau,” tuturnya. Namun, sekali lagi Adi Fani menegaskan bahwa Pengprov PASI Kalbar tidak akan menjual Indra yang saat ini prestasinya sedang meningkat dan diprediksikan bisa meraih medali emas di SEA Games mendatang. Selain itu, Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Adhyaksa Dault men-

janjikan kepada Indra jika mampu meraih medali emas akan diberikan penghargaan berupa Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar. “Mudah-mudahan Indra mampu memberikan hasil yang terbaik di SEA Games mendatang. Sebab Indra tidak hanya membawa nama Kalbar, tetapi membawa nama Merah Putih di tingkat internasional,” tandasnya. (bdi)

PONTIANAK-Legenda tinju tanah air, Ellyas Pical yakin Daud Cino Yordan akan mampu menaklukan Robbert Allanic. Hal itu diungkapkannya saat acara timbang badan di Sekretariat Panitia Tinju Dunia Jalan A Yani Pontianak, Jum’at (26/6) kemarin. Alasan yang dikemukakan oleh mantan juara dunia IBF kelas bantam yunior tersebut beralasan. Dilihat dari semua sisi, katanya, Daud lebih unggul. “Saya malah meyakini Daud akan meng-KO-kan Alanic dibawah lima ronde,” katanya.Menurut Ellyas Pical dia merupakan salah satu penggemar Daud Cino Yordan. Sebagai mantan juara dunia milik Indonesia, dia merasa bangga Indonesia kembali memiliki petinju tangguh yang siap melangkah menjadi juara dunia. Selain Chris John, menurut dia, Daud Cino Yordan diprediksinya bakal menjadi petinju besar. “Saya sering melihat pertandingan Daud Cino Yordan. Saya yakin dia bisa menjadi legenda tinju Indonesia,” kata Ellyas Pical. Selain Daud, Ellyas Pical juga memujiYohanesYordan. Meskipun karir Yohanes tak segemilang abangnya, tapi dengan kerja keras, dia optimis Yohanes akan mengikuti jejak sang abang, Daud Cino Yordan. “Yohanes hanya perlu diasah sedikit. Gaya bertinjunya sudah seperti Daud. Hanya kurang berani saja. Tapi saya yakin dia menang melawan Rocky Sismundo,” tandasnya. (bdi)

Optimis Daud KO-Kan Robert Allanic

Indra Tetap Atlet Kalbar PONTIANAK- Atlet atletik andalan Kalbar, Indra tidak akan dijual ke Provinsi Riau seperti rumor yang beredar belakangan ini. Hal ini ditegaskan pelatih atletik Kalbar, Adi Fani. Menurutnya, memang ada dari pihak Provinsi Riau untuk meminta Indra memperkuat daerahnya pada PON ke-XVIII yang akan berlangsung di Riau pada tahun 2012 mendatang. “Apalagi Riau

15

Ellyas Pical


16

Pontianak Post - Sabtu 27 Juni 2009

D

alam menekuni hobi, orang rela merogoh kocek dalam-dalam, bahkan mungkin barang berharga pun rela dijual untuk memenuhi hasrat akan hobinya itu. Seperti halnya hobi pada benda satu ini: Tamiya. Tidak sedikit memang uang yang dikeluarkan untuk merakit satu mobil Tamiya. ”Satu mobil bisa habis 500 ribu,” ujar Ewin, salah satu pecinta Tamiya, ketika ditemui di tempat para penghobi Tamiya biasa berkumpul di Jalan Siam Pontianak. Tentu saja, satu orang tak cukup jika hanya memiliki satu buah saja. ”Bahkan ada yang punya koleksi hingga puluhan. Tinggal dikalikan saja berapa uang yang dikeluarkan, kalau punya koleksi sampai 10 misalnya,” tambah Ewin, sambil tertawa. Meski tergolong mahal, ternyata banyak juga para penghobi mobil Tamiya ini di Pontianak, bahkan juga menyebar ke beberapa daerah seperti Singkawang, Sanggau bahkan Ketapang. Di Pontianak sendiri menurut Ewin, penghobi Tamiya berasal dari

berbagai latar belakang. ”Ada yang masih sekolah, ada yang PNS, wiraswasta, kepala dinas, dan bahkan ada juga yang kerja di pelabuhan. Pokoknya beragamlah,” ujar Ewin, yang menga-

Lintasan ku suka pada Tamiya sejak SMP ini. Ewin sendiri kini bekerja sebagai wiraswasta. Sebenarnya apa sih yang membuat mereka tertarik pada hobi yang satu ini? ”Letak

serunya saat pertandingan. Saat itu keliatan kualitas mobil kita di antara mobil Tamiya yang lainnya. Mana yang lebih laju, dan mana yang lambat. Saat itu pula kita bisa sekalian sharing dengan para pecinta Tamiya yang lain. Jadi bisa tau letak kelemahan mobil tamiya punya kita,” cerita Ewin, bersemangat. Awalnya Ewin hanya coba-coba untuk memodifikasi satu mobil. ”Penasaran aja waktu itu. Tapi akhirnya malah keterusan sampai sekarang,” ujar Ewin, salah satu pecinta tamiya. Ewin juga menambahkan, banyak hal seru yang diperolehnya saat bermain tamiya. Terutama bagaimana membuat agar mobilnya bisa melaju dengan kencang di pertandingan. Hampir sama dengan yang diungkapkan Ewin, Heri Irawan pun mengaku menyenangi tamiya karena hobi memodifikasi. ”Saya mulai suka Tamiya sejak SMP. Awalnya karena hobi memodifikasi. Dan di Tamiya juga memerlukan keterampilan untuk merakit, jadi saya merasa tertarik,” tuturnya. Saking tergila-gilanya pada mobil rakitan yang satu ini, Heri pun banyak mengumpulkan mobil Tamiya di rumahnya. Bahkan jumlahnya sampe gak terhitung. Heri kadang kesal bila ada

yang mengatakan mobil Tamiya itu mainan anak-anak. ”Saya protes kalo Tamiya cuma dibilang mainan anak-anak. Soalnya menyeting Tamiya itu susah. Butuh keterampilan khusus untuk bisa merakit agar mobilnya bisa laju. Kalau anak-anak mana bisa,” ungkapnya. Menurut Heri Irawan, untuk memodifikasi satu buah mobil bujetnya lumayan mahal. ”Yang standar butuh 300-400 ribu.

Kesibukan sebelum pertandingan Kalo untuk yang kualitas tinggi biayanya sampai jutaan.” Heri

Pecinta Tamiya di Tamiya Shop Irawan bercerita, ada temannya yang sampe jual motor hanya untuk membeli sparepart Tamiya. ”Tapi demi hobi, uang nggak jadi masalah. Bicaranya soal kepuasan,” tambahnya. ”Setiap hari Minggu kami ngumpul, main Tamiya walaupun dalam skala kecil. Yang dicari bukan hasil dari perlombaan itu, tapi saling silaturahmi, saling tukar pengalaman, dan pikiran,” jelasnya. Mabes para pecinta Tamiya ini terletak di Jalan Siam, pesisnya di Tamiya Shop, toko khusus yang menjual sparepart Tamiya. Sang pemilik toko Tan Khwe Kok atau biasa dipanggil Ahie mengaku sebagai penggila berat Tamiya. Ia sampai mendirikan toko khusus Tamiya hanya untuk melengkapi aksesoris Tamiya yang dirasanya kurang lengkap di kota Pontianak

ini. ”Saya menyukai Tamiya dari benda itu belum booming di Pontianak ini. Pada mulanya, saat itu saya pulang dari Jakarta, trus ngeliat orang ramai-ramai main Tamiya. Karena melihat sparepart yang tersedia di Pontianak belum cukup lengkap, jadi saya buka toko Tamiya. Aksesoris-eksesoris tamiya itu sendiri didatangkan langsung dari Jakarta,” jelasnya. Ia mengaku tokonya itu rame dikunjungi pada hari libur. ”Karena pada hari libur orang-orang santai. Jadi disempatkan untuk menyalurkan hobi,” tukasnya. (lrs/her)

Merakit

Melirik

Para Penggila

Tamiya Tertantang Untuk Merakit Sendiri

C

owok yang lahir 17 taun silam ini mengaku menyukai Tamiya sejak kecil. Dan yang membuatnya tertarik pada mainan mobilmobilan itu adalah tantangan dalam merakitnya. ”Bermain Tamiya itu ada tantangannya. Terutama saat merakitnya. Saat pertandingan pun kita juga akan merasa tertantang soalnya kita akan bertemu dengan banyak saingan, dan masingmasing punya skill tersendiri,” ujarnya. Menurut Roni, Tamiya itu memberikan banyak keuntungan salah satunya bisa belajar memodifikasi.” Tamiya itu memberikan banyak keuntungan, seperti menambah pengalaman, menambah teman, dan pasti kita sambil belajar Roni memodifikasi MABES

juga,” tukas cowok yang tinggal di Jalan Setia Budi ini. Doski juga mengaku sering berkumpul dengan para pecinta Tamiya yang ada di kota Pontianak. Saat berkumpul itu doski menemukan kenyamanan tersendiri soalnya di saat itulah doski bisa saling bertukar pikiran antar pecinta Tamiya. ”Kalo berkumpul kami selalu ngobrol tentang Tamiya, saling tukar pikiran. Apalagi sebagian besar pecinta sejati Tamiya itu orang-orang dewasa jadi memiliki pengalaman lebih. Mereka juga lebih excited daripada anak-anak kecil dan remaja jika berbicara tentang Tamiya,” cetus cowok yang

Mobil Rakitan yang Dulu Sempat Booming skul di SMA Emmanuel ini. Doski gak sembarangan lho dalam menekuni hobinya, bahkan doski gak tanggung-tanggung ngeluarin bujet berapapun untuk memenuhi kebutuhan hobinya ini. Tapi itu semua gak sebanding dengan kepuasan yang dirasakannya saat memenangkan perlombaan. ”Untuk satu satu mobil, bujet yang diperlukan untuk memodifnya sekitar 500 ribuan. Tapi itu gak seberapa, soalnya kalo menang rasanya puas banget,” cuap cowok yang pernah menjuarai kejuaraan Tamiya di beberapa kota ini. Emangnya kamu udah menyiapkan bujet khusus ya untuk hobi ini? ”Gak juga sih. Bujet-nya itu aku dapet dari hasil lomba juga. Kalo menang perlombaan, duitnya aku simpen trus aku beliin sparepartnya lagi,” ceritanya. Saking sudah terbiasa dalam merakit Tamiya, Roni hanya membutuhnya waktu 3-4 jam untuk menyelesaikan satu buah mobil, itu pun dalam keadaan santai. ”Kalo buru-buru sih sekitar 2 jam-an lah,” tutup cowok berkulit putih ini. (**)

Sosok

Handika Halim

Penghobi Tamiya

x-presi: Graha Pena Pontianak, Lt. 5

D

emam Tamiya pernah melanda Indonesia. Meski kini booming Tamiya sudah tak lagi sekuat beberapa tahun lalu, di beberapa sudut kota, para penghobi mobil masih dengan mudah ditemui. Tidak hanya mereka yang masih berstatus pelajar saja yang suka pada Tamiya, karena banyak diantaranya yang sudah dewasa. Tapi apa sih sebenarnya Tamiya itu sehingga membuat sebagian orang begitu ketagihan untuk memilikinya? Tamiya adalah nama merek untuk jenis mobil-mobilan yang dirakit. Nama permainan

Siap berlomba

ini sebetulnya adalah mini four wheel drive, disingkat Mini-4 WD. Nah, kebetulan aja Mini-4 WD yang muncul pertama kali dan menjadi penguasa pasar adalah merek Tamiya. Persis seperti nama Aqua untuk air mineral. Karena yang pertama kali muncul merek air mineral adalah Aqua dan sampe sekarang masih memimpin pasar. Lucunya, orang selalu bilang Aqua untuk semua jenis air mineral, padahal jelas-jelas mereknya beda. Kira-kira begitu deh. Jadinya, daripada ribet nyebut Mini-4 WD, orang ngambil mudahnya aja, yakni nyebutin nama merek.

Koleksi Tamiya Begitu sobat. Nah, merek mobil-mobilan yang dirakit itu, yang rame dimainkan dan dilombakan, tentu bukan Tamiya, tapi tiruannya dengan merek-merek yang nggak terkenal. Soalnya, murah! Maraknya permainan ini juga dipicu dengan diputarnya film animasi Jepang yang berkisah tentang adu balap mobil-mobilan jenis ini. Film serial yang ditayangkan RCTI tiap Ahad itu adalah Let’s & Go. Film ini berkisah tentang dua saudara, Retsu dan Go. Nah, Go, adalah pemilik mini-4 WD yang diberi nama Magnum, dan selalu menjadi juara di arena balapan. Sementara Retsu adalah

kakaknya Go, yang selalu mendampingi dan menjadi penasihat adiknya itu. Karuan aja, anak-anak yang getol nonton film animasi itu jadi terinspirasi untuk ikutan main mini-4 WD. Sebab, di film itu, juga diceritakan gimana kiat Go dalam modifikasi Magnum. Konon kabarnya, Magnum ini bukan mini-4 WD biasa. Tapi, ia rakitan khusus Prof. Tsuchiya, mbahnya pembuat mini-4 WD. Magnum bisa berlari kencang dengan memanfaatkan udara. Siapa yang nggak tergoda dengan mainan ini? Kali aja kamu jadi lihai merakit mini-4 WD. Apalagi ada lombanya segala. Kalo menang, selain ngetop juga dapet duit. Wajar dong kalo mainan ini digandrungi. (bbsb)

e-mail: redaksi@x-presi.com


Pontianak Post l Sabtu 27 Juni 2009

&

show

Cameron Diaz

Julia Perez

Memulai Karakter Ibu NEW YORK - Cameron Diaz belum pernah menjadi ibu. Dia juga tidak pernah melakoni peran tersebut. Tetapi, lewat film drama My Sister’s Keeper, Diaz memulai karakter tersebut. Film itu juga menjadi ajang pembuktian bahwa aktris 36 tahun tersebut tidak hanya piawai bermain dalam film bergenre komedi. ‘’Saya tidak pernah merasa memainkan karakter yang sama dua kali. Sekalipun saya sering membintangi film-film komedi atau film komedi romantis, semua karakter itu berbeda bagi saya,’’ paparnya saat premier My Sister’s Keeper di Los Angeles, AS, kemarin. Dilansir Reuters kemarin, Diaz memerankan seorang ibu dengan putri yang menderita leukemia. Untuk menyelamatkan hidup putrinya, dia melahirkan putri kedua secara genetik. Tujuannya, mengambil ginjal putri keduanya untuk didonorkan kepada putri pertama. Tapi, hubungan keluarga kecil tersebut mengalami perubahan besar ketika putri kedua menolak memberikan ginjalnya kepada sang kakak. (ken/tia)

Selebritas

17

Album Menunggu Terjual 150 Ribu

Ridho Rhoma Raih Double Platinum

Kaget Dengar Jacko Meninggal RIBUAN orang merasa sedih atas kematian Mikaeel atau Michael Jackson. Ucapan belasungkawa terucap bukan saja dari kalangan tertentu, melainkan dari berbagai macam kalangan di penjuru dunia. Sementara artis Indonesia pun merasa kaget setelah mendengar Raja Pop itu meninggal karena gangguan jantung. Salah satunya Julia Perez. Jupe hangat disapa, kaget mendengar

wafatnya pentolan Jackson Five itu.“Ya kaget aja. Msa sih, beneran nih,” ujar Jupe, Jumat (26/6). Pelantun ‘Belah Duren’ itu tak menyangka Michael Jackson meninggalkan dunia begitu cepat. Jupe juga menganggap bahwa kakak kandung Janet Jackson itu sudah seperti penyanyi yang legendaries sekelas Elvis Presley. Hal itu terlihat dari sejumlah karyanya yang mendunia bahkan albumnya

laris jutaan kopi. Gaya busana Jacko yang sangat berkarakter, sangat mengundang perhatian banyak orang. Meskipun Jacko yang pernah tertimpa kabar miring bahwa pemilik album ‘Dangerous’ itu diduga terlibat kasus perkosaan. Tapi terlepas dari kepribadiannya, Jupe menganggap Jacko sebuah legenda musik.“Bagi ku dia itu legendaris,” kata Jupe. (aan)

JAKARTA -Revolusi dangdut kedua yang dicetuskan raja dangdut Rhoma Irama dengan Ridho Rhoma sebagai figurnya sejauh ini terbilang sukses. Album Menunggu yang belum lama ini dirilis sudah terjual 150 ribu keping atau double platinum. Satu platinum sama dengan 75 ribu keping. Selain itu, lagu Menunggu yang jadi andalan berhasil menempati papan atas deretan lagu yang laris di-download untuk ring back tone (RBT) dengan dua juta aktivasi. Atas dua prestasi tersebut, Ridho dan Sonet2 Band mendapatkan piagam penghargaan dari Falcon Music, label tempat mereka bernaung. Sebagai pendatang baru, Ridho menyatakan prestasi itu sebagai sebuah kejutan yang sangat membanggakan. “Kami beruntung ditangani

orang-orang yang tepat,” ungkapnya saat peluncuran single Kerinduan di Blitz Megaplex kemarin (25/6). Lagu Kerinduan diharapkan bisa sukses seperti lagu sebelumnya sehingga mendongkrak penjualan lebih banyak dan revolusi dangdut bisa lebih sukses. Klip videonya pun bertautan. Sebab, ceritanya merupakan kelanjutan dari klip video Menunggu yang pada akhir ceritanya tertera tulisan to be continued. Sutradaranya masih sama, Anggy Umbara, dan modelnya VJ Marissa. Bedanya, kata Ridho, aktingnya lebih sulit karena ada beberapa adegan yang sangat membutuhkan kemampuan akting. “Saya tidak pernah main film,” akunya, lantas tersenyum. Selain karena dinilai komersial, lagu Kerinduan dipilih

sebagai single kedua karena menyesuaikan dengan jalan cerita agar tersambung dengan lagu Menunggu. “Dari awal, klip video mau dibikin trilogi. Nanti lagu ketiga juga dipilih yang sesuai. Tapi, judulnya masih rahasia,” kelit putra pasangan Rhoma dan Marwah Ali itu. Sama seperti ketika baru muncul, untuk melepas single kedua itu pun, Ridho masih belum lepas dari pengawasan Rhoma. Sang ayah masih menjabat sebagai pemimpin secara keseluruhan. “Segala sesuatu yang acc papa. Tapi, kami diberi kreativitas dalam berkarya. Setelah selesai, baru minta penilaian papa. Kalau oke, lanjut. Kalau tidak, ya berarti ada yang harus direvisi. Tepatnya, papa itu final decision maker lah,” ujarnya. (gen/tia)


HALO PUBLIK

18

pertama, apakah ada batasan waktu jadinya sertifikat tersebut. Kedua, apakah pembuatannya sudah ada patokan harga persertifikat. Ketiga, harga yang diberikan oleh BPN sudah ditepati dan si pembuat sertifikat sudah melebihkan sekian dari harga awal, tapi kok tidak cepat selesainya. Keempat, kenapa pembuatannya di notaris lebih cepat dibanding dengan BPN. Kelima, lalu bagaimana kinerja tenaga yang ada di BPN itu sendiri. Sekian dan terima kasih semoga hal ini ada jalan keluar dan motivasi untuk ke depan agar lebih maju dan lebih baik lagi. (+6281256473829)

Sertifikat Tanah

Selamat Al-Mumtaz

Kalau kita lihat dan dengar di mana-mana, khususnya di Kabupaten Pontianak, sekarang ini masih mempermasalahkan pembuatan sertifikat tanah. Baik yang sifatnya prona, sertifikat masal maupun individu. Baik pembuatannya melalui notaris maupun BPN. Umumnya yang menjadi permasalahan adalah :

Selamat buat Al-Mumtaz, kita patut berbangga atas prestasi yang diraih SDIT Al-Mumtaz karena tahun ini mendapat peringkat ke dua se kota Pontianak. Teruskan perjuanganmu!!! (+6285652356606)

Gaji 13 Pensiun Kapan sih gaji 13 pensiunan dibayarkan? Apa orang pensiun sudah tidak berguna. (+6281522697557)

SMS pengaduan pemkot. Mohon kiranya pak wali membuka sms on line tentang pen gaduan kinerja instansi di wilayah pemkot. Terutama pada pelayanan publik. Hal ini sudah diterapkan oleh polda dan setiap sms yang masuk langsung ditindaklanjuti. (+628125614075)

Terimakasih Taman Budaya Bangsa yang besar adalah bangsa yang mau menghargai jasa para pahlawannya. Terima kasih pada Taman Budaya Propinsi Kalbar, mengenang dan memberikan penghargaan, pada Paul Putra (musisi), Luckman Ellong (tokoh teater modern) dan Ali Said (tokoh teater tradisi), lewat

Irma Gusnita Mahasiswa STAIN

kepada khalayak ramai, baik dari dalam maupun luar negeri. Pernah saya dapat kritikan dari seorang kolega dari negara asing yang mengatakan betapa sulitnya untuk mendapatkan akses informasi tentang perguruan tinggi yang ada di Pontianak. Padahal yang bersangkutan sebetulnya ingin sekali untuk dapat melakukan kontak dengan para akademisi di perguruan tinggi dari kota ini. Kalau kita lihat perguruan-perguruan tinggi maju seperti National Intitute of Education (NIE) Singapore atau Monash University, media ini bahkan digunakan untuk mempublikasikan karya-karya monumental yang telah dihasilkan oleh para pengajarnya, termasuklah menginformasikan kepada publik tentang artikel-artikel ilmiah yang telah berhasil dipublikasikan oleh pada pengajarnya pada jurnal-jurnal internasional. Yang saya paparkan ini hanyalah sebagian kecil dari sekian banyak manfaat yang dapat diperoleh oleh perguruan tinggi yang memberi

Telah dtemukan sebuah STNK an U.Joni Darwin S.sos dengan alamat Jalan.Tani No 101 RT 34/14 Pasiran Singkawang Barat, KB 5247 CU. Bagi yang merasa kehilangan bisa menghubungi nomor HP ini atas nama M.Berry AlGifari. Terimakasih! (+6285245765628)

Saya kok heran, kenapa ditengah-tengah kota, bersebelahan dengan RS Yarsi lagi, masih ada gang yang belum tersentuh bantuan. Kondisinya seperti berada di kampung. Ayo tinjau dong jangan sampai pemkot malu! (+6285650848998)

Prihatin Website Kampus Saya sebagai warga Pontianak yang sedang berada di negeri seberang merasa sedikit prihatin dengan tampilan informasi yang tersedia pada website perguruan tinggi di Kalimantan Barat, khususnya di kota Pontianak. Bahkan dari dua perguruan tinggi negeri yang ada di kota ini, kedua-duanya belum menampilkan informasi secara maksimal dan kedua-duanya juga belum dapat menampilkan informasi dalam bahasa Inggris. Mengapa kita tidak mencoba melirik dan mengambil pelajaran dari homepagenya kampus-kampus tetangga kita yang ada di Jawa seperti UGM, UI dan ITB yang saya pikir sudah cukup baik tampilannya, atau kalau kita mau kita bisa melihat web addressnya UNIMAS (Universiti Malaysia Serawak). Penting untuk diketahui peranan web kampus sangatlah penting, karena melalui media inilah kita dapat mempromosikan keunggulan-keunggulan yang kita miliki

Ditemukan STNK

Gang Yarsi

marin, pastilah sudah memiliki bekal yang cukup terhadap tanggung jawab yang diberikan pada mereka. Bekal-bekal pengetahuan itu yang mereka miliki sangat berharga bagi daerah Kalbar (Kalimantan Barat) khususnya. Saya sebagai masyarakat Kalbar sangat berharap sekali pada pemenang Duta Lingkungan Hidup 2009, untuk bekerja sama pada pemerintah dan kita bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan hidup, baik mengadakan penhijauan ataupun menanam kembali terumbu-terumbu karang yang telah musnah. Agar di hari kedepan akan kembali keasrian (aman sejuk ramah indah) hutan kita. Dan generasi mendatang dapat merasakan keindahan hutan di Kalbar.

perhatian serius pada tampilan websitenya. Oleh karena itu, saya sangat berharap hal ini dapat diperhatikan terutama oleh para pimpinan perguruan tinggi yang ada di daerah ini. Saya kira kita memiliki sumber daya untuk itu. Dan untuk dapat melakukan hal ini hanya diperlukan sedikit perhatian oleh para pimpinan PT. Kalau perlu para pimpinan PT sesering mungkin mengakses dan mengamati tampilan website yang mereka miliki dan mencoba membandingkan dengan web address-nya perguruan-perguruan tinggi lain yang sudah baik tampilannya. Dengan demikian mereka bisa tahu persis apa-apa yang perlu dilakukan untuk dapat meningkatkan tampilan web addressnya. Mari maju perguruan tinggi –perguruan tinggi yang ada di Kalbar. Ardi Marwan Ashiddiqie2000@yahoo.com

Sabtu 27 Juni 2009

acara pagelaran seni tanggal 25 Juni 2009. Semoga jadi tauladan kita sekaligus berarti untuk negeri dan orang ramai dalam hidup, amin. (+6281522595527)

SMS Pengaduan

Kembalikan Keasrian Hutan Kita LINGKUNGAN hidup yang selama ini kita pelihara dan kita nikmati bersama, semakin hari semakin berkurang. Contohnya adalah hutan kita yang tanpa kita sadari setiap satu menit sekali habis ditebang sebesar lapangan bola. Sungguh menyedihkan bukan? Dan apalagi hasil terumbu karang yang dibom dengan sengaja oleh para pencari ikan yang tidak bertanggung jawab. Tangan-tangan jahil itu yang tidak memikirkan hari kedepan untuk anak cucu mereka. Mereka hanya mementingkan kepentingan diri pribadi saja. Padahal hutan adalah salah satu penerus dan sumber kekayaan yang paling berharga yang harus kita lestarikan dan kita jaga. Apalagi setelah adanya perlombaan Duta Lingkungan Hidup yang baru-baru saja terlaksana dengan baik. Para pemenang Duta Lingkungan Hidup 2009 ke-

Pontianak Post

Layangan Saya heran kepada Satpol PP, giliran menertibkan pedagang kaki lima cepat. Tapi menertibkan layangan sepertinya tutup mata, janganjangan petugas Satpol PP banyak yang hobby main layangan. (+628125744530)

Kecewa Jalan 28 Oktober PADA awal bulan Mei, Jalan 28 Oktober di Pontianak Utara diperbaiki. Melihat kepedulian pemerintah terhadap kondisi jalan yang sudah rusak parah ini, saya cukup senang. Saya kira pemerintah akan memperbaiki seluruh jalan 28 Oktober, ternyata hanya sebagian kecil saja yang diperbaiki. Saya benar-benar kecewa melihat perbaikan jalan yang setengah-setengah seperti ini. Sedangkan Jalan Gusti Situt Mahmud yang kerusakanya sedikit, malah diaspal ulang sepanjang jalan. Perlu diketahui bahwa pada jalan 28 Oktober terdapat lebih dari 60 lubang besar dan kecil. Mengapa perbaikan Jalan 28 Oktober hanya sebagian saja? Apa karena Jalan 28 Oktober bukan jalan utama yang penting di daerah Pontianak Utara seperti Jalan Gusti Situt Mahmud? Saya harap Pemerintah Kota melanjutkan perbaikan jalan 28 Oktober hingga selesai dan berlaku adil terhadap semua wilayah. Shinta Dewi Siswi SMA Asisi Pontianak.


OPINI

Pontianak Post Rabu Sabtu3 27 Juni 2009 Pontianak Post Juni 2008

19

Mengenang Kembali Peristiwa Mandor

Editorial

Dua Kutub SBY dan JK DI ANTARA tiga pasangan capres-cawapres, pasa­ ngan nomor 2 (Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono) dan nomor 3 (Jusuf Kalla-Wiranto) menarik untuk dika­ ji. Tentu saja, tanpa bermaksud menge­cilkan pasangan no­ mor 1 (Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto). Setidaknya, ada dua alasan, mengapa membandingkan antara pasangan nomor 2 dan 3 menjadi menarik? Pertama, dua pasa­ ngan itu sama-sama incumbent. Yang satu masih presiden, yang satunya lagi wakil presiden. Bedanya, jika boleh membuat sebutan, pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut incumbent solid, sedangkan pasangan Jusuf Kalla (JK) incumbent dinamis. Mengapa disebut incumbent solid? SBY menunjuk Boediono, salah satu pertimbangannya, karena sosoknya diasumsikan loyal sehingga diharapkan pemerintahan SBY mendatang (jika memenangi pil­ pres) bisa lebih solid. Boediono dianggap tidak punya ambisi politik karena memang tidak berangkat dari partai politik. Mengapa pasangan JK disebut incumbent dinamis? Ketika menunjuk Wiranto sebagai pendampingnya, selain mempertim­ bangkan persyaratan perolehan suara untuk maju sebagai capres, JK juga mempertimbangkan kombinasi pasangan agar terkesan dinamis. Kombinasi itu bisa menggambarkan: JK luar JawaWiranto Jawa, JK sipil-Wiranto militer, atau JK cepat-Wiranto tegas. Kombinasi itulah yang membuat pasangan tersebut terlihat dinamis. Alasan kedua mengapa menarik membandingkan SBY dan JK adalah model dan slogan kampanye mereka terkesan sal­ ing menyahut dan berada di dua kutub yang berlawanan. Slogan kampanye JK: lebih cepat lebih baik. Untuk melawan slogan ini, SBY menekankan pada “cermat” dan “tepat”. Dengan bahasa lain, tim SBY ingin mengatakan: “Apa artinya cepat kalau tidak cermat dan tidak tepat?”Kesan saling berlawanan antara dua kutub itu, dalam dunia pemasaran, oleh Kafi Kurnia disebut dengan konsep marketing dan anti-marketing. Lantas, siapa yang berperilaku marketing dan siapa yang anti-marketing? Bisa saja, yang dianggap marketing adalah SBY dan anti-marketing-nya adalah JK. Tapi, da­ lam beberapa kasus, anggapan itu bisa berlaku sebaliknya. Masihkah style kepemimpinan ala SBY itu disukai masyarakat? Di situlah lantas muncul sosok JK yang dikesankan punya kara­ kter berlawanan dengan SBY. Jika SBY selalu berhati-hati dalam mengambil keputusan sehingga durasi pengambilan keputusannya lama, tidak demikian halnya dengan JK. Beberapa sumber di lingkungan Kabinet Indonesia Bersatu menceritakan, dalam pengambilan keputusan, pertimbangan JK memang tidak pernah njlimet. Bahkan, lantaran saking cepatnya JK membuat keputusan, kesannya grusa-grusu. Mampukah gaya JK mencuri perhatian masyarakat sehingga mampu menggeser dominasi popularitas SBY yang dalam be­ berapa versi survei masih mengungguli pasangan lain? Kita lihat saja hasilnya di pilpres 8 Juli mendatang.**

gagasan

Manohara Lagi, Manohara Lagi! MANOHARA lagi, Manohara lagi. Masalah kok tidak selesai-selesai. Terkesan, masalah Manohara terlalu bertele-tele dan dibesar-besarkan. Seakan ada pemanfaatan komersialitas dan pendongkrak popularitas karena lebih banyak menyita perhatian masyarakat. Di manakah letak etika suatu pernikahan jika mengumbar aib dalam keluarga sendiri kepada masyarakat luas? Bahkan, dikomersialkan dengan pembuatan film-film yang bertajuk KDRT. Apalagi, saat ini ada bantahan-bantahan dari pihak Fakhri (suaminya) terhadap pernyataan yang dilontarkan Manohara. Terlepas dari masalah benar atau salah, sebenarnya apa yang dilakukan Manohara saat ini? Mengejar popularitas atau menye­ lesaikan masalah?

Pojok

Wahyu Wijaya, mahasiswa

PMS ancam ibu hamil *Waspada sejak awal… Dunia indah tanpa narkoba *Sudah pasti….ndak perlu doping.

Pawang

Pontianak Post

BEGITU cepat waktu berlalu seakan-akan kejadian ataupun peristiwa yang dialami berlalu begitu saja dan pergi tanpa kesan. Demikianlah peristiwa Mandor Berdarah yang pernah dialami Kalbar puluhan tahun silam hampir ditelan waktu sekiranya tanpa kehadiran sosok figur Gu­ bernur Kadarusno (Almarhum) pada tahun 1973 menetapkan hari Ziarah ke makam Mandor setiap tanggal 28 Juni dan pada tanggal 28 Juni 1977 Gubernur Kadarusno menetapkan hari bergabung Daerah dengan dan pemasangan bendera setengah tiang melalui persetujuan DPRD serta ziarah masal yang ditandai dengan diresmikanya Monumen Joang Mandor yang dibangun atas perintah beliau. Begitu besar perhatian beliau atas peristiwa sedih yang berseja­ rah menimpa masyarakat Kalbar dengan terbunuhnya secara biadab 21.307 orang para tokoh, pemuka, para cendekiawan, bangsawan di Kalbar oleh bangsa Jepang yang biadab. Kita pun tak tahu kondisi Kalbar sekarang sekiranya pikiran yang biadab dari bangsa Jepang yang mengaku --Saudara Tua itu-yang merencanakan menghabis­ kan masyarakat Kalbar kiranya berhasil dan yang ditinggalkan hanyalah anak-anak berumur 12 tahun kebawah. Maksudnya akan men-Jepang-kan Kalbar. Sekarang bangsa yang biadab ini menjadi bangsa yang terhormat di dunia dengan kemajuanya dan terkaya tapi-satu peser- pun Kal­ bar tak menikmatinya terkecuali kehilang satu generasi menyebab­ kan Kalbar terpuruk pembangu­ nanya. Tuhan Maha Kuasa dan Maha

Adil tanpa rakyat Kalbar mem­ balasnya Tuhan yang membalas­ kannya melalui Bom Atom yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki oleh pasukan Sekutu. Bangsa yang biadab inipun mera­ sakan juga bagaimana rasanya penderitaan dan kesedihan serta kesengsaraan keluarga yang dit­ inggalkan akibat pembunuhan yang keji dan kejam itu secara masal. Setiap tahun 15 Agustus Bangsa Jepang yang biadab itu memperingatinya dan sejak ta­ hun 1995 Kaisar Akihito pertama kali memperingati di Hiroshima dengan Perdana Menterinya serta dipasang lampu lilin dimalam hari sebagai tanda bergabung di kuil Shinto di Tokyo yang dihadi­ ri para Menteri. Bedanya kalau di Mandor setiap tahunnya pada tanggal 28 Juni diadakan upacara ziarah yang hanya dihadiri Gu­ bernur dan masyarakat serta para keluarga korban tanpa dihadiri atau kata sambutan Pemerintah Pusat. Bahkan Makam Mandor ini tak pernah dikunjungi oleh Kepala Negara sejak ditemu­ kannya makam Mandor sampai sekarang. Sebagai pengakuan hu­ kum peristiwa yang punya nilai sejarah kelabu menimpa Kalbar yang pernah terjadi, Pemerintah Propinsi Kalbar melalui Perda No.5 Tahun 2007 ditetapkan tanggal 28 Juni sebagai hari bergabung Daerah Kalbar de­ ngan upacara ziarah ke Makam Mandor serta menaikan bendera setengah tiang oleh warganya. Dengan Perda ini diharapkan kedepan peristiwa yang bernilai sejarah ini jangan hilang ditelan waktu oleh generasi penerus yang mungkin hanya bergelut masalah Politik saja menghadapi

Sejarah mencatat bah­ wa di negeri ini banyak seko­ lah swasta yang dirintis sejak sebelum kemerdekaan yang dinamakan dengan sekolah pe­ rintis. Namun banyak sekolah semacam itu terpaksa ditutup karena berbagai masalah, teru­ tama finansial akibat kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada mereka (baca: sekolah swasta). Beberapa yayasan pen­didikan di masa lalu yang berjasa dan ikut serta mencer­ daskan bangsa pun terpaksa menutup beberapa sekolahnya, terutama di pedesaan akibat ke­ kurangan murid dan minimnya subsidi dari pemerintah. Dalam hal ini sepertinya pemerintah belum mampu mem­posisikan sekolah swasta sebagai mitra, karena sekolah swasta juga memiliki kontribusi dalam mencerdaskan anak-anak bangsa. Pemerintah memberi perhatian lebih pada sekolah-se­ kolah negeri seperti pengadaan guru, karyawan, pembangunan gedung, laboratorium, bukubuku pelajaran dan seterusnya. Lalu, bagaimana dengan sekolah swasta? Sekolah swasta seolah dinomorduakan atau dinomorti­ gakan. Padahal jika kita melacak ke belakang (baca: sejarah), pendirian sekolah-sekolah swas­ ta memiliki peran penting dalam mengemban amanah UUD 1945 terutama mencerdaskan ke­ hidupan bangsa. Peran ini tidak dapat dipungkiri karena sekolah swasta sudah memberi pelaya­

nan pendidikan kepada masya­ rakat. Dengan prinsip memihak yang ”lemah”, sekolah-sekolah swasta menampung anak-anak kurang mampu yang memiliki keinginan besar dan semangat yang tinggi untuk mengenyam pendidikan agar memperoleh kesempatan pendidikan mema­ dai sama seperti anak-anak pada umumnya, karena setiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran sebagaimana UUD 1945. Tulisan ini tidak bermaksud apa-apa, melainkan hanya sekedar mengingatkan (kar­ ena saling mengingatkan itu anjuran agama) kepada para pendahulu (alumni) sekolah swasta yang kini sudah menjadi “orang” agar kiranya tidak me­ lupakan sekolahnya sehingga sekarang sudah mengantar­ kannya menuju sukses. Ja­ ngan sampai kacang lupa akan kulitnya. Sekolah swasta yang juga mempunyai kontribusi dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat berharap agar pemerintah tidak diskriminatif. Bukan cuma se­ kolah negeri yang perlu dibantu, tetapi sekolah swasta juga perlu mendapatkan perhatian yang layak. Kita bersyukur, masih ada sekolah-sekolah swasta karena selama ini sekolah swastalah yang siap menjadi ”tumpangan” bagi siswa-siswa yang didiskua­ lifikasikan di sekolah negeri ini. Di sekolah swasta itulah mereka mendapat hak untuk mendapat­

Oleh: Ir Said Djafar Pemilu dan Pilkada yang katanya berjuang untuk rakyat dengan melupakan cita-cita pendahu­ lunya mengorbankan pikiran, tenaga, keringat, darah bahkan nyawa sekalipun seperti yang dipersembahkan 21.307 jiwa pada bumi Khatulistwa yang kita banggakan. Kita harapkan pula melalui Perda No.5 Tahun 2007 ini Pemerintah Daerah mungkin bersama Departemen Kehutanan dapat pula menetapkan status dan batas kawasan Makam Mandor sebagai Kawasan lindung Cagar Budaya yang punya nilai sejarah yang mendalam bagi Kalbar terpelihara dengan baik. Ini penting agar terjaga dari keser­ akahan yang diwariskan Jepang yang merampas nyawa dan harta benda masyarakat Kalbar kepada orang-orang yang sekarang telah merusak kawasan tersebut untuk mendulang Mas (PETI ). Melalui Tim Sosialisasi Perda ini dapat menjelaskan pada para pendu­ lang liar agar mereka mengetahui makna keberadaan Makam ini se­ hingga mereka tidak diperdayai oleh cukong rakus dan serakah sebagai penampung yang ada dibelakangnya kalaupun ada. Besok 28 Juni 2009 sebagai hari bergabung Daerah Kalbar, para pejabat dan masyarakat Kalbar beserta keluarga para korban akan melakukan ziarah ke makam Mandor. Berbeda hari bergabung sebelumnya kali ini sebagai peringatan yang ke 65 Tahun masyarakat Kalbar mendapat bingkisan dengan

terbitnya sebuah buku yang berjudul –Peristiwa MANDOR BERDARAH – yang disusun oleh seorang pemuda yang san­ gat energik kelahiran Ngabang Kalbar 1974 bernama Syafaru­ didin Usman MHD. Buku yang diterbitkanya kali ini terbitan ta­ hun 2009 merupakan buku yang ketiga sebagai penyempunaan dari bukunya yang pertama terbit tahun 1996 dengan judul –Tanah Mandor Bersimbah Darah- ten­ tang Perjuangan Rakyat Kalim­ antan Barat di Masa Pendudukan Jepang dan terbitan yang kedua tahun 2000 dengan judul – Per­ istiwa Mandor- tentang Sebuah Tragedi dan Misteri Sejarah. Dengan rendah hati dalam kata pengantarnya dibuku yang baru ini beliau menulis monograf ini sama sekali bukan sebagai seja­ rawan karena beliau katakan tidak memiliki ilmu dan kapasitas seba­ gai seorang sejarawan. Apapun yang beliau utarakan saya sebagai anak yang orang tua saya sebagai korban menyatakan penghargaan dan hormat saya yang sangat ting­ gi atas keperdulian dan ketekunan yang telah beliau lakukan. Buku yang beliau susun dan terbitkan pantas untuk menjadi bacaan khususnya masyarakat Kalbar dan Bangsa Indonesia umumnya. Ka­ rena banyak bangsa ini yang tidak tahu kejadian yang sangat biadab ini terjadi di Bumi Khatulistiwa tidak terkecuali masyarakat Ka­ lbar sendiri khususnya generasi muda. Buku Ini dapat diperoleh di toko-toko buku baik toko buku biasa maupun toko buku seperti di Gramedia,Gunung Agung di Jakarta di Pontianak dan kotakota lainya. Mungkin benar apa yang diu­

tarakan Gubernur Kadarusno ketika Ya’Syarif Umar menyam­ paikan surat permohonan dari Tsuchimochi sebagai agen rahasia Jepang yang pernah menetap di Pontianak sebelum Jepang masuk. Dia menyampaikan sebuah surat ke Ya’ Syarif Umar mohon izin re­ kan-rekanya bekas veteran Jepang yang orang sipil mengunjungi dan berziarah ke Makam Mandor. Surat tersebut disampaikan Ya’ Syarif Umar kepada Gubernur Kalimantan Barat Kadarusno. Ternyata ada respons. Silakan, kami bangsa pemaaf, kata Kada­ rusno sebagaimana dikutip Syarif. Mungkin benar ucapan Gubernur Kadarusno kita bangsa pemaaf tapi menurut saya kita bukan orang yang suka lupa -apalagi hati yang pernah terluka. Dihadapan saya Gubernur Ka­ darusno katakan pada Ya’ Syarif Umar sampaikan pada orang Jepang itu jangan menemuinya kalau hanya mau menawarkan hasil produksi negaranya seperti Sony, Honda, Nisan dan seba­ gainya sebelum dia berkunjung dulu ke Makam Mandor supaya mereka tahu apa yang telah per­ nah bangsanya perbuat di Kalbar ini. Kata-kata ini saya ingat terus karena kebetulan saya bersama Bp Gubernur Kalbar waktu Ya’ Syarif menghadap beliau.Sekali lagi harapan saya milikilah buku Per­ istwa MANDOR BERDARAH agar ziarah kali ini mengingatkan kembali pada kita bahwa penjaja­ han diatas Dunia ini sangat kejam sesuai UUD ‘45 kita. Harapan kita semoga para korban menjadikan kita ingat untuk meneruskan per­ juangan membangun Kalbar yang sama –sama kita banggakan dan cintai. Semoga!**

pemasukan. Jika peran sekolah swasta mempunyai andil yang signifikan dalam mendidik anak bangsa di daerah ini untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dan men­ jadi pemikir handal dalam kehidu­ pan berbangsa, maka mengapa kita tidak bersedia membuka mata untuk meringankan beban sekolah-sekolah swasta? Namun tak jarang, sekolah swasta “dian­ aktirikan” oleh stakeholders atau apapun namanya, demi pendi­ dikan di negeri ini. Maka, tidak ada jalan lain, selain pemerintah memperlakukan sekolah swasta dan negeri secara proporsional. Sama halnya, seorang ibu yang punya anak kembar. Ia tidak mungkin menyuap bubur anak yang satu dengan piring emas. Satunya lagi cuma piring plastik saja. Artinya, mengapa kita tidak bisa menyiapkan “piring plastik” dengan “porsi menu” yang sama baik untuk sekolah negeri mau­ pun sekolah swasta jika visi dan misi kita sama yaitu mencerdas­ kan kehidupan anak-anak bangsa sebagai cita-cita bangsa dalam amanah UUD 1945. Beberapa penyelenggara pendidikan swasta berusaha mengatasi keterbatasan ini dengan menerapkan solidaritas dan kemandirian. Dengan demikian, ada bebe­ rapa hal yang menjadi perhatian kita semua. Pertama, kini saat­ nya pemerintah daerah untuk memberi perhatian yang lebih ekstra terhadap nasib sekolah swasta. Dari terminologi “perha­

tian” mengandung arti tulus, suci, ikhlas. Misalkan saja, mengirim­ kan guru-guru berstatus pegawai negeri ke sekolah swasta lebih banyak daripada tahun-tahun kemarin. Kedua, sekolah yang menjadi ”pilihan utama” dalam menerima siswa baru sebaiknya memberi kesempatan seluasluasnya kepada anak-anak putra daerah tanpa mewajibkan standar NEM. Ketiga, perbaikan kualitas pendidikan belum lengkap kalau tanpa adanya perpustakaan se­ bagai salah satu sumber belajar dan laboratorium sebagai tem­ pat praktikum guna menunjang kegiatan belajar. Hampir sedi­ kit sekali sekolah – khususnya sekolah swasta – yang punya perpustakaan dan laboratorium cukup memadai. Sebagai sumbang saran, pe­ merintah daerah perlu meng­ galakkan penyediaan sarana dan prasarana, paling tidak perpusta­ kaan umum daerah yang diperun­ tukkan bagi pelajar khususnya atau bila perlu masyarakat pada umumnya sehingga siswa-siswa, guru-guru dan masyarakat umum bisa mengakses buku-buku seca­ ra gratis. Bukankah pembangu­ nan perpustakaan merupakan ruang investasi pendidikan yang urgen, yang sama persisnya kita menginvestasikan generasi masa depan sesuai cita-cita bangsa. Wallahu a’lam. ** *) Penulis, alumni STAIN Pontianak dan staf pengajar pada MA GERPEMI Tebas.

Kiprah Sekolah Swasta Oleh: Santriadi Rizani kan pendidikan yang layak atau seperti istilah UUD 1945 yaitu “dicerdaskan”. Lalu, bagaimana nasib se­ kolah swasta yang selama ini selalu dipandang sebelah mata? Memang sekolah swasta hidup dengan keberdikariannya, dan

tidak heran jika terdengar sering jatuh bangun guna memper­ tahankan eksistensinya dalam dunia pendidikan terutama di daerah-daerah. Dedikasi tinggi kadang tak seimbang dengan gaji yang diterima. Maklum, gaji gurunya tergantung pada uang setoran dari para siswa. Bahkan, ada sekolah tertentu yang peng­ eluarannya lebih besar daripada

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Jawa Pos Group Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT


TOTAL SPORT

20

Pontianak Postt Sabtu 27 Juni 2009 9

POLE PERTAMA ROSSI

MADNESS

GUSLAN GUMILANG/JP

NBA CARES: David Lee ketika mengunjungi Panti Asuhan Yayasan Nurani Mandiri di Kawasan Kedungdoro, Surabaya kemarin.

Salawat Badar Sambut David Lee SURABAYA – Bintang New York Knicks, David Lee, tidak hanya tampil menyapa publik di NBA Madness presented by Jawa Pos. Mereka juga tidak hanya tampil dalam acara-acara eksklusif yang diselenggarakan para partner. Kemarin pagi (26/6), Lee dan kekasihnya, Sabina Gadecki, plus rombongan NBA Asia, Jawa Pos, dan DBL Indonesia menjalani program NBA Cares. Mereka mengunjungi Panti Asuhan Yayasan Nurani Mandiri. Di halaman panti asuhan, rombongan langsung disambut Salawat Badar yang dinyanyikan 70 anak penghuni panti, berusia balita sampai remaja. Se lama acara itu, mata Lee dan Gadecki tampak terus berkaca-kaca. Mereka tampak begitu tersentuh atas kunjungan tersebut. Gadecki bahkan beberapa kali mengusap air mata yang mengalir di pipi. Berkalikali mereka mengucapkan “terima kasih” kepada anak-anak tersebut. Dengan kehadiran itu, Lee dan rombongan berharap bisa menyemangati anakanak tersebut. Bahwa masa depan mereka masih panjang, masih cerah. Dari panti asuhan, rombongan David Lee bertemu rombongan Miami Heat Dancers di Balai Kota Surabaya. Jackie, Maddy, Sarah, Jenny, Shea, Kristina, dan sang manajer Janine Thompson tampak sangat berbeda. Mereka kompak mengenakan kebaya khas Surabaya yang warna-warni. Perjalanan kemarin diakhiri dengan foto-foto di Tugu Pahlawan. Dari sana, mereka pun bersiap lagi untuk tampil di arena NBA Madness presented by Jawa Pos, di atrium Supermal Pakuwon Indah. Setiap hari sampai Minggu besok (28/6), mereka terus tampil menghibur para pengunjung. (nar)

ASSEN - Valentino Rossi memburu kemenangan ke-100 dalam kiprahnya di grand prix motor dengan mantap. Dalam kualifikasi Grand Prix Belanda di Sirkuit Assen kemarin, pembalap Fiat Yamaha itu berhasil merebut pole position. Jika bisa mempertahankan kecepatannya dalam lomba hari ini, maka dia akan menjadi centurian alias orang yang mencapai 100 kemenangan. Rossi membukukan catatan waktu 1 menit 36,025 beberapa saat menjelang sesi kualifikasi berakhir. Dia menyalip rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, yang sebelumnya tercepat dengan 1 menit 36,393 detik. Selain disalip Rossi, Lorenzo juga digusur oleh pembalap Repsol Honda Dani Pedrosa dengan 1 menit 36,110 detik. Itu adalah pole pertama Rossi musim ini. Pada Grand Prix Jepang 26 April lalu, pembalap The Doctor itu sebenarnya juga start dalam posisi terdepan. Namun, pole position tidak dia raih dengan menjadi yang tercepat dari kualifikasi. Melainkan, dari akumulasi waktu tercepat selama latihan. Hal itu disebabkan turunnya hujan deras yang membuat kualifikasi dibatalkan. “Ini baru pole sebenarnya. Di Motegi, saya merebutnya dengan cara yang aneh,” kata Rossi sebagaimana dilansir Autosport. “Tapi, balapan akan tetap berat. Ancaman khususnya akan datang dari Stoner dan Lorenzo,” tambahnya.

HASIL KUALIFIKASI GRAND PRIX BELANDA Sirkuit Assen

at Yamaha p psol Honda at Yamaha a rrlboro Ducati cch 3 Yamaha zzla Suzuki Rizla Suzuki R Repsol Honda Tech 3 Yamaha T LCR Honda L onda Gresini o ac Ducati a rrlboro Ducati a ayate G Gresini ernando Ducati Pramac Ducati ccot Honda ccot Honda

Selain Lorenzo dan Stoner, Rossi sebenarnya juga harus mewaspadai Pedrosa. Dia sukses merebut posisi start kedua dengan cara yang cerdik. Pedrosa mengaku terbantu dengan kecepatan Rossi yang ada di depannya. Dengan membuntuti Rossi, Pedrosa bisa mendapatkan keuntungan aerodinamika dari gerakan pesaingnya itu. “Saya beruntung, di saat akhir

mendapati Valentino Rossi di depan saya. Dia membantu saya mendapatkan waktu yang baik. Start dari baris terdepan di sini sangat penting, jadi hasil ini bagus buat saya,” ujar Pedrosa. Meski hanya menempati posisi start kedua, Pedrosa memang layak gembira. Dia merasa kembali melakukan balapan di era yang baru. Setelah mengalami cedera yang cukup parah di awal

musim ditambah kecelakaan GP Italia Mei lalu, dia bergantung pada suntikan penghilang rasa sakit. Kini, setelah istirahat dua pekan usai GP Catalunya, dia sudah bebas dari suntikan itu. “Membalap jadi lebih terasa enak daripada saat melaju di Barcelona dan ini adalah tanda positif. Tanpa suntikan pun saya bisa beraksi dengan laju cukup baik sehingga saya senang,” beber

1: 36,025 detik + 0,085 detik + 0,368 + 0,608 + 0,735 + 0,928 + 1,169 + 1,212 + 1,298 + 1,448 + 1,612 + 1,724 + 1,734 + 1,923 + 2,111 + 2,428 + 2,580 + 2,594 + 3,382

Pedrosa di Autosport. Memang, rasa sakit tersebut bukannya sudah hilang sama sekali. Saat melaju dengan kecepatan tinggi, Pedrosa mengaku masih dihinggapi rasa nyeri. “Terasa tidak enak dan saya merasa sakit, tapi itu wajar. Dengan bantuan es dan istirahat, saya berharap lebih bugar nanti,” ujarnya. Istirahat total yang didapatnya usai GP Catalunya sebenarnya memberikan kerugian pada Pedrosa. Dia jadi tak bisa mencoba motor RC212V-nya yang kini memiliki sasis baru. Tim Repsol Honda hanya memakai jasa Andrea Dovizioso dalam uji coba pasca GP Catalunya. (ady/ang)

Draft Penuh Pertukaran NEW YORK - Ajang rekrut pemain baru, NBA Draft 2009, berlangsung sangat mendebarkan dan diwarnai banyak kejutan-kejutan kecil. Sebab, banyak pertukaran pemain terjadi sebelum, di saat, dan sesudah proses pemilihan berlangsung di Madison Square Theater, New York. Sesuai prediksi, Blake Griffin dari University of Oklahoma

menjadi pilihan pertama di NBA Draft kemarin WIB. Dia kini resmi menjadi pemain baru Los Angeles Clippers. Di belakang dia, banyak pilihan tidak terjadi sesuai prediksi. Hasheem Tabheet, center asal Tanzania, dicomot oleh Memphis Grizzlies. Diikuti oleh James Harden, guard yang dipilih oleh Oklahoma City Thunder. Sacramento Kings, yang se-

mula diduga bakal mencomot Ricky Rubio dari Spanyol di urutan empat, ternyata memilih point guard lain: Tyreke Evans. Rubio jatuh ke tangan Minnesota Timberwolves di urutan lima. NBA Draft 2009 ini berlangsung dua ronde, masing-masing 30 pilihan. Secara keseluruhan, NBA Draft 2009 ini merupakan pesta para point guard muda. Dari sepuluh pemain yang

terpilih pertama, tujuh adalah point guard. Meski NBA Draft berlangsung cukup seru, bukan proses pemilihan saja yang menyedot perhatian di New York. Berbagai pertukaran besar terjadi. Tepat sebelum Draft, superstar New Jersey Nets, Vince Carter, dikirim ke Orlando Magic bersama pemain muda Ryan Anderson. (aza)

AFP

REKRUT : Komisioner NBADavid Stern bersama dengan Christian Eyenga pada ajang rekrut pemain baru, untuk NBA A draft 2009.


metropolis Pontianak Post

Sabtu, 27 Juni 2009

Sampah

Sehari Setengah Kilogram DALAM satu hari satu keluarga di Pontianak khususnya menghasilkan sampah sebanyak 0,5 kg. Jika dalam satu kelurahan ada 4.153 kepala keluarga, sampah yang terkumpul satu hari akan menghasilkan sektiar dua ton. Untuk mengurangi dampak lingkungan karena sampah, Badan Lingkungan Hidup Kota Pontianak melakukan Haryadi S. Triwibowo sosialisasi Rumah Komposing. Kali ini dilakukan di Kantor Kelurahan Batulayang, Pontianak Timur.

PMS Ancam Wanita Hamil PONTIANAK - Masyarakat harus waspada terhadap tingginya jumlah kasus infeksi seksual di Kota Pontianak setiap tahunnya. Pada 2008, tercatat 413 pria dan 103 wanita terkena gonore. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Multi Juto Bhatarrendo mengungkapkan peningkatan penyakit infeksi menular seksual ini dikarenakan Puskesmas aktif melakukan

screening terhadap masyarakat, terutama ibu hamil. Setiap pemeriksaan ibu hamil ataupun gangguan menstruasi pada remaja di Puskesmas, selalu diikutsertakan pemeriksaan penyakit infeksi menular seksual. ”Selain gonore, angka penderita chlamydia pada 2008 juga banyak, yakni 322 pria dan 109 wanita,” ungkap Multi, Jumat (26/6). Penderita sifilis juga banyak,

yakni pria sebanyak 41 orang dan wanita sebanyak 51 orang. Sedangkan penderita chandidiasis pria sebanyak 22 orang dan wanita 28 orang. Multi menjelaskan penyakit gonore adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae yang menginfeksi lapisan dalam uretra, leher rahim, rektum dan tenggorokan atau bagian putih ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Walikota Desak Jalan Rusak Diperbaiki

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Kesehatan

Ajak Pemkab Peduli DIREKTUR Rumah Sakit Jiwa Kalimantan Barat Oscar Primadi terus melakuk a n a d vo k a s i dan sosialisasi kesehatan jiwa. Belum lama ini, ia berkunjung ke Kapuas Hulu sekaligus menghadiri rakerkesda di bumi Uncak Kapuas. “Kami bicara soal kondisi pasien dari Kapuas Hulu yang Oscar Primadi jumlah 35 orang. Ada 30 orang sudah sembuh dan sebenarnya bisa pulang. Kami ingin

Dompet Simpatik

Muhammad (37), pasien dompet simpatik Pontianak Post saat ini sedang berjuang melawan ganasnya penyakit tumor leher di RS DR. Soetomo, Surabaya. Bantuan dana sangat dia perlukan untuk menyembuhkan penyakitnya lewat kemotherapy. Untuk itu, partisipasi Anda dalam program in sangat kami harapkan. Muhammad Bantuan dana dapat disampaikan ke ruang redaksi (Lantai 5) Gedung Graha Pena Pontianak setiap hari Senin-Sabtu, pukul 08.00 – 16.00.

MUJADI/PONTIANAK POST

KURSI BASAH: “Kursi basah” dipajang di Jalan Imam Bonjol oleh warga. Keberadaannya untuk memberi tanda, kalau di tempat tersebut ada genangan dalam.

Konsuler Data Nelayan Cina PONTIANAK – Setelah melihat 77 nelayan Cina yang ditangkap di PS2dKP, Kamis (25/6). Dua utusan Kedutaan Besar Cina untuk Indonesia mendatangi Kantor Imigrasi Klas I Pontianak, Jumat (26/6). Mereka ingin bertemu langsung 12 nelayan Cina yang terdampar di Sungai Kakap, Sabtu (20/6).

Utusan tersebut adalah Consellor Kedubes RRC, Zhang Jianxin dan Assisten to Army, Naval & Air Attache, Major Zhao Yunfei. Keduanya didampingi penerjemah bahasa dari Yayasan Bhakti Suci Pontianak. Tiba di kantor imigrasi sekitar pukul 10.00. Zhang dan Zhao langsung ke ruangan

Rp Rp. Rp Rp

Rp. 1.100.000 Rp 11.723.000

Jumlah Total

penampungan WNA di kantor itu. Keduanya berbincang-bincang dengan nelayan, selanjutnya melakukan pendataan dan mengambil foto nelayan satu-persatu. Pendataan dilakukan untuk mengetahui apakah nelayan tersebut benar-benar warga RRC. Zhang Jianxin melalui penerjemah,

500.000 200.000 200.000 200.000

Bekelit SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

ANTINARKOBA: Seorang anak berteriak lantang menyerukan anti narkoba di bundaran Untan kemarin pagi. Dua ormas melakukan aksi damai untuk memperingati hari antinarkoba.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Waspadai DBD Kiriman

PONTIANAK – Sejumlah elemen masyarakat, Jumat (26/6) menggelar kampanye damai antinarkoba di Bundara Untan. Selain orasi, relawan juga membagi-bagikan brosur berisi imbauan jauhi narkoba. Dari kalangan mahasiswa, UKM Gema Peduli Napza Untan mengimbau pengendara kendaraan bermotor yang melintas tentang bahaya mengkonsumsi narkoba. Mahasiswa mengatakan, akibat yang ditimbulkan narkona sangatlah besar.

PONTIANAK - Kasus demam berdarah dengue mengalami penurunan pada minggu ke 27. Namun Puskesmas tetap siaga hingga 28 September mendatang. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Multi Juto Bhatarrendro mengungkapkan hingga minggu ke 27, demam berdarah yang terjadi sebanyak 774 kasus. Jumlah ini meningkat 80 kasus dari pekan sebelumnya, yakni sebanyak 694 kasus. Kasus DBD ini meningkat drastis pada Multi J Bhatarrendro minggu ke 25 yakni mencapai 614 kasus, atau meningkat 189 kasus dari dua pekan sebelumnya. ”Kita berharap peningkatan kasus ini paling besar hanya pada minggu 25 saja. Semoga setelah minggu ke 27 ini jumlahnya terus menurun,” ungkap Multi, Jumat (27/6).

■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Dunia Indah Tanpa Narkoba

Sumbangan Kamis (26/5) Rp. 10.623.000 Sumbangan Jum’at (27/5) 1. Hamba Allah 2. Priyatno 3. Hwan 4. Hans

PONTIANAK - Warga menanam pohon pisang dan meletakan sebuah kursi bertuliskan sindiran kepada pemerintah di tengah jalan rusak berat. Rusaknya jalan tersebut sebagai dampak dari proyek pipa Perusahaan Daerah dan Air Minum Kota Pontianak. Kursi tersebut bertuliskan ”Kursi Basah Silahkan Duduk Pejabat”. Sedangkan dua pohon pisang bertuliskan ”Tempat Mancing Ikan Pemerintah”. Keduanya diletakan di Jalan Imam Bonjol yang rusak berat. Jalan berlubang besar akibat amblas ketika penggalian pipa PDAM. Kondisi ini sudah berlangsung lebih dari sebulan. Kendati membahayakan masyarakat, jalan rusak itu belum juga diperbaiki pemerintah, sehingga menimbulkan kekesalan warga. Walikota Pontianak Sutarmidji

Akibat Proyek Pipa PDAM

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Menderita Tumor Leher

21

Keluarga Yordan yang Melahirkan Jawara Tinju Dunia

Tinju yang Mengangkat Derajat Keluarga Kami

Ilustrasi kekes

SIAPA menyangka dari rahim seorang petani lahir empat petinju andalan Indonesia. Satu diantaranya Daud Cino Yordan. Siapa tak kenal petinju dengan julukan the Champion from Jungle ini. Selangkah lagi petinju ini menjadi juara dunia. “Ini sebuah anugerah,” kata Anastasia Sanun, sang ibu. Budianto, Pontianak

MENARIK dan unik membicarakan keluarga Yordan. Menjadikan anak-anaknya sebagai petinju bukan cita-cita sang ayah, Hermanus Yordan dan sang ibu, Anastasia Sanun. Hadirnya tinju di keluarga ini dibawa oleh sang abang yang tak lain adalah

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

DUKUNG TERUS: Kedua orangtua Daud ‘Cino’ Yordan ikut hadir mendukungnya yang akan bertanding malam nanti.

Damianus Yordan. “Awalnya Damianus yang bertinju. Kemudian dia yang ngajarin adik-adiknya,” kata Hermanus. Tak ada larangan bagi Damianus Yordan untuk bertinju. Sang ayah justru mendukung. Apalagi saat itu, setelah sukses di amatir, Damianus hijrah ke professional. Karir Damianus semakin baik, meskipun tak secemerlang Daud. Langkah Damianus menuju ring tinju, dikatakan sang ayah, tak salah. Dari tinjulah keluarga ini bisa dikenal. Bahkan derajat keluarga terangkat karena tinju. “Di tinjulah yang membesarkan nama keluarga kami dan saya bangga anak-anak saya menjadi petinju,” kata dia. Hermanus Yordan yang saat ini berusia 65 tahun adalah pria berdarah Tionghoa. Sementara sang ibu Anastasia Sanun (59) berdarah Dayak. Mereka tinggal di Desa Simpang Dua, Kecamatan Simpang Dua, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara sampai saat ini. ■ Ke Halaman 27 kolom 1


METROPOLITAN

22 Lensa

Larang Biaya Pendaftaran Penerimaan siswa baru tingkat sekolah dasar (SD) hingga menengah atas (SMA), dilaksanakan sekitar 4 atau 5 Juli mendatang. Seluruh sekolah diingatkan agar tidak menarik biaya pendaftaran. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi Sukir mengaku sudah me­­ngirimkan surat edaran tentang aturan penerimaan siswa baru. Semua SD dan SMP negeri dilarang menarik pungutan Mulyadi Sukir apapun, kecuali sekolah berstandar nasional dan internasional. Pungutan tersebut harus berdasarkan kompromi dengan para orangtua murid. Sedangkan bagi siswa dari keluarga kurang mampu, harus digratiskan. ”Semua biaya pendaftaran siswa baru ini dibantu dari dana bantuan operasional sekolah (BOS) daerah,” ujar Mulyadi di GOR Bulutangkis komplek GOR Pangsuma Jumat (26/6) pagi. Sedangkan tingkat SMA, boleh menarik sumba­ ngan. Misalnya, sekolah tersebut ingin membangun laboratorium, namun belum ada dana. Sekolah bisa mengajukan bantuan dana kepada pemerintah. ”Bantuan tersebut bisa saja didapat setahun kemudian. Namun jika ingin cepat dibangun, sekolah bisa membicarakan kepada orangtua siswa. Apakah menunggu bantuan pemerintah, atau menarik sumbangan kepada setiap siswa kecuali siswa tidak mampu,” jelas Mulyadi. Jika ingin menarik sumbangan, Kepala SMA harus membicarakannya dengan para orangtua se­ telah anaknya diterima di sekolah tersebut. Besarnya sumbangan harus didiskusikan dan jumlahnya berdasarkan kesepakatan bersama. Dinas Pendidikan melarang sekolah memberikan opsi terkait besaran sumbangan yang akan ditarik kepada tiap siswa. Seperti kasus sebelumnya, di mana masih ada yang memberikan opsi besaran biaya pembangunan kepada orangtua siswa, sehingga menimbulkan polemik. ”Jika ada sekolah menarik pungutan saat PSB yang tidak sesuai aturan, saya meminta uang itu dikembalikan lagi,” kata Mulyadi. (uni)

Pontianak Post Pontianak Post

Pontianak Sepuluh Besar Peredaran Gelap Narkoba Sulit Terungkap, Oknum Terlibat

BEARING/PONTIANAK POST

BERSIH PARIT: Beberapa pekerja dibawah naungan Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak, sudah beberapa hari ini terlihat di dalam parit di sepanjang Jalan A. Yani. Kegiatan mengangkat lumpur ini diharapkan dapat terus berlanjut dengan rutin.

Penumpang Ojek Tewas Terlindas Truk PONTIANAK — Seorang pe­numpang ojek tewas terlindas truk di Jalan Sudirman, Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Jumat (26/6) sekitar pukul 07.30. Penyebabnya, ojek yang ditumpangi korban bersenggolan dengan sepeda motor berlawanan arah, tepat di samping truk yang tengah melintas. Korban adalah Yusran, warga Padang Tikar. Dia baru saja meninggalkan rumah keluarganya di Desa Sungai Durian, Kecamatan Sungai Raya, dengan menggunakan ojek ke Pelabuhan Rasau Jaya. Yusran membawa kambing saat menumpang ojek. Kambing tersebut dimasukan ke dalam karung, kemudian disimpan di tengah antara dirinya dan tukang ojek. Korban tewas di tempat, karena terlindas ban belakang kanan truk. Tukang ojek yang membonceng Yusran, Syahwan menceritakan, sepeda motor KB 2704 HY yang dikemudinya menuju arah Pelabuhan Rasau Jaya dari Sungai Durian. Di dekat Lapangan Sepak­bola Rasau Jaya, sebuah

truk berpapasan dengannya. Saat yang bersamaan tiba-tiba sepeda motor muncul dari belakang truk tersebut. “Tiba-tiba saja sepeda motor menyalip truk, dia mengambil jalan saya,” katanya. Kecepatan semua kendaraan saat itu tidak laju, karena kondisi jalan yang rusak dan kecil. Syahwan mengaku berupaya menghindar tabrakan dengan sepeda motor yang di depannya, namun paha Yusran terkena keranjang sepeda motor tersebut. “Saya lepas, pe­numpang saya yang kena. Sepeda motor yang berlawanan itu ada keranjangnya,” ucap pria asal Desa Limbung itu. Yusran terpental ke kanan tepat dibawah truk melindas kepalanya. Melihat kejadian itu, Syahwan lemah dan tidak berdaya. Sepeda motor yang semula dapat dikendalikannya tumbang. “Awalnya saya tidak jatuh, motor berhenti saya dapat tahan. Melihat kepala orang dilindas penglihatan saya jadi gelap,” ujarnya. Pengemudi sepeda motor yang bersenggolan dengan ojek yang ditumpangi korban, Chin Sai Khiong mengatakan, dirinya

tidak mengetahui persis kejadian. Hanya saja sepeda motor KB 2083 HB yang dikendarainya sempat terjatuh setelah bersenggolan. Namun, Akhiong sapaannya, selamat dari maut karena jatuh ke arah berlawanan dari truk. “Saya tadi bawa kelapa dari Bintang Mas mau ke Sungai Raya Dalam. Saya salip truk ternyata ada motor dari depan,” ungkapnya. Sedangkan pengemudi truk bermuatan jagung KB 9384 AD yang melindas korban, Tjung Juk Miau tidak melihat proses dua sepeda motor tersebut bersenggolan. Sepengetahuan Tjung, kendaraan dari depannya yang dikemudikan Syahwan kecepatannya tidak tinggi. Mengetahui dirinya melindas korban saat orang berteriak dan merasa ban belakang ada yang mengganjal. “Bagaimana tabrakananya saya tidak tahu. Tahunya sudah melindas,” tuturnya. Setelah kejadian korban dibawa ke Puskesmas Rasau Jaya oleh polsek. Sedangkan ketiga pe­ ngendara diboyong ke Poltabes Pontianak untuk dimintai ketera­ ngan. (hen)

Rabu27 3 Juni 2009 2008 Sabtu

PONTIANAK – Pada 2009, Kota Pontianak menempati urutan 9 kota terbesar untuk peredaran dan penggunaan narkoba di Indonesia. Pihak kepolisian mengaku sulit menekan angka tersebut ka­ rena ada oknum yang ikut bermain, baik dari mereka sendiri, maupun institusi lain. “Ada oknum yang bermain, saya tidak mau sebut nanti institusi lain tersinggung. Yang pasti polisi ada, poltabes juga ada. Terbuka saja,” kata Kepala Kepolisian Kota Besar (Kapoltabes) Pontianak Komisaris Besar (Kombes) Polisi M Asep Syahrudin. Selain oknum, Kapoltabes me­ ngaku sulit mengungkap karena jaringan terputus. “Banyak pe­ ngungkapan kita yang putus, tidak ditemukan jaringan lain,” papar Asep. Peredaran narkoba di Pontianak diketahui menggunakan jalur air. Memanfaatkan geografis Kota Pontianak yang dilintasi dua sungai besar, Kapuas dan Landak. “Baru yang sabu-sabu kemarin menggu-

nakan udara, dan itupun terputus,” tutur Asep. Meski demikian, kata Kapoltabes, kepolisian tidak akan berhenti memerangi narkoba. Khusus di Pontianak, pihaknya mencoba melakukan dengan berbagai cara. Dia memisalkan dengan pendekatan kepada masyarakat, terutama di wilayah yang diketahui banyak peredaran narkoba seperti Be­ting, Kecamatan Pontianak Timur. Selain di Beting, Kapoltabes me­ ngisyaratkan bahwa terdapat dua hotel di Kecamatan Pontianak Selatan yang kerap menjadi tempat peredaran dan penyalahgunaan narkoba. “Di diskotik juga ada. Cuma kita kesulitan, mereka membeli dan mengkonsumsinya di luar. Untuk saat ini, upaya perang terhadap peredaran serta penyalahgunaan narkoba sedikit dikurangai. Pasalnya saat ini semua dihadapkan dengan persiapan menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 8 Juli mendatang. Kepolisian diminta tidak melakukan sesuatu yang kontra produktif untuk menjaga kondisi keamanan. “Setelah pilpres kita gencar lagi. Tunggu saja tanggal mainnya,” tegas Asep. (hen)

FOTO ISTIMEWA

MENANAM POHON : Kapolda Brigjen Pol Erwin TPL Tobing ketika melakukan kegiatan penanaman pohon memperingati HUT Bhayangkara ke-63 di Pontianak.

Melihat Dampak Tragedi 28 Juni 1944 Mandor Berdarah

Satu Generasi Menghilang, Kalbar Lamban Berkembang Kedatangan Jepang pada Februari 1942, disambut hangat Masyarakat Kalbar. Penduduk pribumi tidak mengetahui bahwa kedatangan Tentara Jepang tersebut adalah untuk menguasai Bumi Khatulistiwa. Salah satu cara terkeji yang pernah mereka tempuh adalah membantai orangorang berpengaruh dalam pembangunan Kalbar.

Fahrozi - Pontianak Juniar Purba, peneliti muda Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Provinsi Kalbar menceritakan bagaimana pada waktu itu Masyarakat Kalbar benar-benar hidup dalam ketakutan. Jepang

dengan kejam dan bengis, menghabiskan satu generasi di daerah ini. Jepang melakukan apa yang dinamakan “pembersihan” terhadap Masyarakat Kalbar. waktu itu yang menjadi incaran Jepang adalah para penguasa, pejabat pemerintahan, pengusaha, hingga orang-orang pintar. Kesemuanya adalah orangorang yang berkompeten terhadap perkembangan daerah ini. “Jadi kelicikan dilakukan Je­ pang guna merebut kekuasaan di Kalimantan Barat. Jepang pertama mu­lai membuat rekayasa suatu konferensi dengan mengundang para raja, penguasa, hingga tokoh masyarakat,” ungkapnya. Pertemuan yang diprakarsai Jepang, lanjutnya, hanyalah tipu muslihat. Ternyata tentara jepang melakukan penangkapan secara besar-besaran. Aksi ini dikenal dengan nama Aksi Sungkop.“Tokoh-tokoh

Juniar Purba

penting yang ditangkap ditutup kepala termasuk mata menggunakan kain gelap agar tidak terlihat. Kemudian tangan diikat, mereka dimasukkan dalam truk militer Jepang atau oto sungkop,” tambahnya. Jepang melakukan itu semua, tambahnya, agar lebih leluasa dalam

melakukan segala upaya untuk me­ miliki Bumi khatulistiwa ini. Mereka yang berpotensi sebagai penghambat tersebut kemudian dibinasakan. “Tokoh-tokoh berpengaruh yang dibantai, dianggap Jepang adalah yang menghambat, makanya langkah awalnya menghabisi mereka yang berpe­ngaruh,” paparnya. Sebelum itu, lanjutnya, penjajah Jepang mempunyai mata-mata di Kalbar. Berdasarkan hasil pengamatan mereka, Mandor me­rupakan tempat yang strategis untuk melakukan aksi pembantaian tersebut. “Mandor memang daerah strategis, dimana mau kemana saja selama dalam kawasan Kalbar sangatlah mudah. Peristiwa pembantaian Jepang sebetulnya terjadi pada beberapa daerah di Kalbar. Hanya saja Mandor merupakan pusat dari kendali penjajah Jepang saat itu. Seperti di Pontianak, peristiwa terjadi di ka-

wasan Jalan Medan Sepakat. Saat itu tokoh-tokoh Kalbar sedang melakukan rapat. Kemudian Tentara Jepang melakukan penang­kapan terhadap peserta rapat. “Mereka dikelabui, yang akhirnya diangkut dengan mobil Jepang,” ungkapnya. Aksi kejam yang dilakukan Jepang selama tiga tahun, tersebut ternyata membuat hilangnya satu generasi. Mereka yang hilang merupakan tokoh-tokoh terkemuka pemilik potensi untuk membuat Kal­ bar maju pada saat itu. Padahal jika mereka masih ada, perkembangan yang dialami Kalbar tidak seperti sekarang ini. “Semestinya daerah ini akan lebih maju atau sejajar dengan daerah-daerah maju yang ada di Indonesia. Tentunya kita sebagai generasi penerus, haruslah melanjutkan apa yang menjadi impian dari pejuang-pejuang kita yang telah gugur,” pungkasnya. (***)


Pontianak Post

PINYUH

Sabtu 27Juni Juni2008 2009 Rabu 3

23

Dana BOS Tak Transparan

Figura

Masyarakat Musti Pro Aktif KEGIATAN Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2W-KSS) dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat, mustilah melibatkan warga masyarakat sekitar untuk ikut pro aktif. Kondisi itu dimaksudkan, agar kegiatan yang dilaksanakan di Desa Rubiyanto Sui Nipah bisa berlangsung dengan lancar dan tercapai segala sasaran yang akan dicapai. Keinginan itu dilontarkan Wakil Bupati Pontianak Drs H Rubijanto. Sebab, tanpa keikutsertaan masyarakat, mustahil semua progm yang sudah direncanakan akan bisa berhasil dengan baik. Dia juga berharap, agar pertumbuhan dan perbaikan bidang sosial budaya, ekonomi, kesehatan, pendidikan, kualitas akhlak dan moral. Pelestarian lingkungan hidup dan aspek lainnya akan cepat terwujud menuju citacita bangsa yakni terwujudnya masyarakat adil, makmur, aman dan sejahtera. Diakui Rubijanto, bagaimanapun optimalnya pembinaan yang dilakukan oleh tim atau instansi pemerintah dan tim penggerak PKK. Tanpa adanya kemauan dan semangat untuk maju dan berkembang dari masyarakat terutama keluarga binaan tentunya mustahil program terpadu P2W-KSS dapat berhasil sesuai apa yang yang diharapkan. (ham)

Segitiga Emas

Penyetaraan Paket C Selesai JUMAT (26/6) kemarin, para peserta ujian yang mengikuti program penyetaraan paket C setara SMA/SMK, MA selesai dilaksanakan. Ichwanto Kabid Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Dinas Pendidikan mengatakan hal itu menjawab konfirmasi Pontianak Post. Ujian paket C dilaksanakan di SMA Negeri I untuk wilayah Sui Kunyit dan Mempawah. Sui Pinyuh dilaksanakan di gedung SMK Pancakarsa. Juga ada penyelenggaraan paket C di Anjongan, Segedong dan Siantan. Menyangkut kapan pengumuman kelulusan, Ichwanto mengaku belum tahu. Pasalnya, semua itu menjadi ketentuan dari Dinas Provinsi, termasuk pula kapan STTB baru bisa dibagikan. Sedangkan untuk pelaksanaan program penyetaraan paket A dan B akan dilaksnaan mulai 1 hingga 3 Juli 2009. Untuk paket A (SD) diikuti sebanyak 115 orang dan untuk paket B (SMP) diikuti sebanyak 938 orang. Kecamatan yang mengikuti Paket A dari Toho, 20 anak, Anjongan 4, Mempawah Hilir 3, Mempawah Timur 2, Sui Kunyit, 4, Siantan, 10 dan Sui Pinyuh 65 anak. Sementara Sadaniag dan Segedong tidak ada peserta paket A. (ham)

Ada Siswa Tak Bersepatu

Zal/Pontianak Post

NAIK SEPEDA: Sepeda menjadi pilihan utama transportasi siswa pergi sekolah di daerah pedalaman. Jalan becek memaksa dua siswa ini mendorong sepedanya agar sampai ke sekolah.

Kembangkan Kakao di Perbatasan SINTANG-Pengembangan berbagai jenis komoditi pertanian dan perkebunan sangat diharapkan sekali dalam mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Ada rencana pengembangan Kakao atau cokelat di wilayah perbatasan Sintang disambut positif tokoh masyarakat perbatasan. “Semakin banyak pengembangan berbagai jenis komoditi pertanian dan perkebunan di perbatasan akan membuka peluang usaha dalam meningkatkan taraf ekonomi masyarakat kita,” ujar Tinggak, Tokoh Masyarakat Perbatasan pada Pontianak Post belum lama ini saat berada di Sintang.

Tidak perlu disalahkan. Sekolah Dasar, sebagai penyelenggara pendidikan di tingkat dasar, sudah berusaha berbuat maksimal. Melalui kegiatan pelatihan dan uji coba beberapa kali. Hasilnya lumayan bagus, anehnya, hasil UASBN bisa anjlok.

PONTIANAK - JAKARTA

(021) 3840 888 DaRi tERMinal 1B BanDaRa soEkaRno Hatta Computer sabre/a bacus atau hubungi BiRo PERJalanan anDa

Jam : 07.00,07.55, 11.55, 16.00 WiB telp. :(0561) 734488

PTK - YGY - SUB (PP) Jam 14.00 WiB JAKARTA - BANJARMASIN

2X

Dikatakan Mukarram, selain berharap bantuan dari pemerintah, sudah seharusnya perusahaan yang berdampingan dengan masyarakat memberikan kontribusi yang lebih besar dari biasanya. Kalau memang memungkinkan, perusahaan membantu dalam memperbaiki fisik sekolah. “Di daerah Ketungau, perusahaan-perusahaan cukup banyak. Ada baiknya, kontribusi untuk masyarakat lebih ditingkatkan lagi dari biasanya. Hingga, masyarakat merasa lebih terbantu,” pungkasnya.(zal)

Kaget, Hasil Try Out Bagus UASBN Anjlok

BOING 737 Dan AIR BUS A 319

Reservasi JakaRta

nambah penghasilan ekonomi masyarakat,” tukasnya. Lebih lanjut, ia mengatakan dalam pengembangan sektor perkebunan tersebut mesti dibarengi pula dengan infrastruktur dasar yang menunjang, supaya pada saat petani produksi tidak kesulitan dalam membawa hasil. Disamping itu juga, kata dia, para penampung atau pangsa pasar terlebih dahulu harus dipersiapkan dengan harapan pada saat petani produksi tidak kesulitan dalam memasarkannya. Peluang dan tantangan, menurut dia, menjadi bahan kajian dan pertimbangan dalam mengembangkan komiditi di daerah kita kedepan.(far)

Kondisi ini terjadi di SD Pedadang Kecamatan Ketungau Hilir. Pihak komite dan guru saja, tidak mengetahui alokasi dana BOS itu

Melihat Hasil Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional

terbang setiap Hari Dengan

4X

Masyarakat di perbatasan, menurut dia, masih tergantung dengan sektor perkebunan karet maupun lada. Harga Lada sebelumnya memang sempat meroket, namun saat ini harga sudah turun. “Banyak masyarakat kita di perbatasan terbantu dengan kenaikan harga lada saat itu dengan nilai jual cukup tinggi,” cetusnya. Meski harga tidak seperti dahulu sampai tembus puluhan ribu per kilogram, imbuh dia, sekarang masih ada masyarakat melakoni usaha perkebunan lada. “Kita berharap adanya pengembangan Kakao di perbatasan dapat membantu me-

SINTANG—Pengeloaan dana BOS yang diduga tidak transparan kembali dikeluhkan masyarakat. Pasalnya, walaupun telah menerima dana BOS, kebutuhan sekolah seperti buku belum terpenuhi. Bahkan yang lebih mirisnya lagi, sekitar 70 persen siswa yang bersekolah masih saja tak menggunakan sepatu. “Kondisi ini terjadi di SD Pedadang Kecamatan Ketungau Hilir. Pihak komite dan guru saja, tidak mengetahui alokasi dana BOS itu,” ucap Tinus, salah seorang warga Ketungau Hilir pada Pontianak Post kemarin. Dikatakan dia, sebagai masyarakat sangat mengharapkan sekali alokasi dana BOS di manfaatkan dengan baik dan dikelola secara transparan sesuai dengan arahan dari Dinas Pendidikan. Sehingga, apa yang menjadi tujuan pemerintah dalam pemberian bantuan itu, dilaksanakan dengan tepat sasaran. “Bayangkan saja bila pihak komite dan guru tidak mengetahui secara jelas dana itu. Padahal, masyarakat sangat berharap bantuan itu bisa me-ringankan dan sedikit membantu masyarakat terhadap keperluan sekolah,” keluhnya. Terpisah, Sy Mukarram, Ketua

Forum Kajian Percepatan Pemekaran Pembangunan Wilayah Timur Kalbar (FK-3P) mengaku prihatin atas kondisi tersebut. “Saya sendiri, telah mendengar keluhan itu secara langsung. Dan sudah seharusnya, dana yang sedianya untuk keperluan kegiatan belajar mengajar penggunaanya dilaksanakan secara transparan. Baik kepada guru, pihak komite dan tentunya orang tua murid,” katanya.

Jam : 08.05, 17.55 telp. :(0511) 58996

Hamdan Pinyuh

KEPALA SDN 01 Jalan Pendidikan Sui Pinyuh, Aisyah didampingi dua orang guru mengaku heran dan sempat tersentak melihat hasil UASBN. Ditemui usai pembagian amplop kelulusan, kepala sekolah ini rasa tak percaya menyelimuti para pendidik. Pasalnya, tiga kali try out dilaksanakan sekolah, hasilnya cukup bagus. Namun anehnya, begitu melihat hasil Ujian Akhir Sekolah Berstandart Nasional (UASBN). Anak yang semula peringkat kelas malah tidak lulus

JAKARTA - BALIKPAPAN

2X

Jam : 08.05, 15.10 telp. :(0542) 739225

JAKARTA - PALEMBANG

2X

JAKARTA - TARAKAN

2X

Jam : 05.10 telp. :(0561) 32262

Jam : 09.50, 12.15, 15.20 telp. : (0717) 436980

JAKARTA - PAKANBARU

2X

Jam : 17.15, 11.40 telp. :(0761) 856031

Jam : 08.05, 11.40 telp. :(0711) 378655

JAKARTA - JAMBI

2X

Jam : 10.05, 15.40 telp. :(0561) 50643, 51861

JAKARTA - MEDAN

JAKARTA - PANGKALPINANG

3X

mudahkan anak didik men satu bidang studi yang daftarkan ke SMP, pihak di- UASBN-kan. “Jusekolah menyertakan jur, kami semua sempat STTB sementara, berikut dibuat kaget. Begitu nilai tiga pelajaran yang di melihat hasil kelulusan UASBN-kan. rekap yang diterima Sebagai penyelenggara ada murid yang seharUASBN, SDN 01 menyerharinya cerdas dan pertakan anak didiknya sebaingkat kelas bisa tidak nyak 57 orang. Tiga anak lulus. Apa mau dikata, Aisyah tidak lulus. SDN lain yang karena nilainya sudah menginduk adalah SDN 06 tujuh anak keluar,” tutur Aisyah. Menurut Aisyah, untuk memper- tidak lulus, SDN 4, empat murid tidak lu-

2X

Jam : 07.30, 13.05 telp. :(061) 4537620

JAKARTA - PADANG

2X

Jam : 10.45, 18.25 telp. :(0751) 446600

JAKARTA - SEMARANG

2X

Jam : 07.00, 18.25 telp. :(024) 3549888

JAKARTA - YOGYA

2X

Jam : 15.50 telp. :(0274) 32262

JAKARTA - SURABAYA

3X

Jam : 08.05, 14.35, 16.05 telp. :(031) 5049666

PONTIANAK-BATAM-MEDAN

4X

Jam : 10.40

lus. SDN 11 100 persen lulus dan SDN 18 juga lulus 100 persen. Namun begitu, juara pada gugus penyelenggara I tetap diraih murid SDN 01 bernama Wayan Deddy Hartadi dengan nilai Bahasa Indonesia 9,20, matematika 10 dan IPA 8. Jumlah keseluruhan 27,20. Diikuti Andika Dwi Setiyadi (26,95), Kevin William (25,45) dan M Ilham Suking (24,40). “Standart kelulusan yang ditetapkan hanya 2,50. Lebih tinggi dari sekolah lainnya. Sebab, SDN 01 adalah sekolah induk berstandart nasional,” jelas Aisyah. (*)

JAKARTA - MANADO

JAKARTA - BIAK

Jam : 15.10 telp. : (0341) 855878

Jam : 22.00 telp. : (0981) 591636

JAKARTA - MAKASAR

JAKARTA - DENPASAR

Jam : 05.00 telp. : (0411) 3655255

JAKARTA - KUPANG Jam : 14.35 telp. : (080) 830555

JAKARTA - JAYAPURA Jam : 22.00 telp. : (0967) 550666

JAKARTA - MANOKWARI Jam : 22.00 telp. : (0986) 215666

2X

Jam : 16.00, 20.15 telp. :(0361) 429620

JAKARTA -Aisyah BATAM

2X

Jam : 10.30, 13.50 telp. :(0778) 429620

PONTIANAK - KUCHING (Via Pontianak) Jam : 10.40 telp. : (082) 244299

GUANGZHOU

Dari terminal 2D Jam : 07.30 telp. : 86-20-6120 6350


SAMBAS

24 TERIGAS

TILIK

Mantapkan Kiprah Bidan KIPRAH kebidanan di Kabupaten Sambas akan terus dimantapkan. Penegasan tersebut disampaikan pada momentum HUT Ikatan Bidan Indonesia yang ke 58, yang diperingati setiap tanggal 24 Juni, oleh IBI Kabupaten Sambas. “Peningkatan propfesionalisme menjadi salah satu yang ditekankan seiring bertambahnya usia IBI,” ujar Rosa AMd Keb, Wakil Ketua IBI Kabupaten Sambas, dalam suatu acara kemarin, di Sambas Menurutnya menyikapi perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin cepat, tantangan dan tuntutan profesionalisme menjadi suatu yang sangat penting. Karena itu, agar dapat mengikuti kompetensi dan persiangan mutu diera global, tukas Rosa, permasalahan sumber daya manusia wajib untuk diperhatikan. Karena itu, katanya, sejumlah program pendidikan atau pelatihan kebidanan perlu diikuti oleh setiap bidan yang bertugas di Kabupaten Sambas. Rosa mengatakan sesuai yang dipaparkan Wakil Ketua IBI Provinsi Mindiawati STIT Mkes, saat puncak peringatan HUT IBI di daerah ini, beberpa hari lalu, mengenai pembukaan kelas khusus untuk pendidikan bidan, mereka di IBI Kabupaten Sambas sangat menyambut baik. “Alasan Wakil Ketua IBI Provinsi tepat sekali. Dengan menimba ilmu di sini, berarti bidan Kita tidak perlu lagi meninggalkan tempat kerja ketika hendak melanjutkan kuliahnya, mengingat masih minimnya tenaga bidan di Kabupaten Sambas yang hanya berjumlah 221 orang,” tutur Rosa. Tema yang diusung dihari ulang tahun yang ke-58 IBI yaitu kontribusi bidan dalam pencapaian millenium develepoment goal’s 2015. Rosa menjelaskan bahwa MDG,S tersebut dimaksudkan bahwa bidan akan ikut berkontribusi ikut menurunkan angka kematian ibu dan anak sesuai yang diharapkan. Dengan mendapatkan pelayanan berkualitas dari bidan maka tercapailah kesejahteraan masyarakat Indonesia sebagaimana yang didambakan. “Mudah-mudahan, dengan tekad yang kuat, apa yang diimpikan tersebut akan tercapai,” pungkas Wakil Ketua IBI Kabupaten Sambas.(mur)

Sabtu Rabu273 Juni 2009 2008

Sikat Narkoba Sampai Tuntas

Sunatan Massal BUKAN hanya sibuk dengan sejumlah even pertandingan olahraga, aktivitas sosial juga mengisi HUT Bhayangkara. Diantaranya adalah sunatan massal, yang akan digelar pada hari ini, Sabtu (27/6), di Aula Dhira Wijaya Mapolres Sambas. Menurut IPTU Eko AS, ketua panitia, sebanyak 40 AKBP Badya Wijaya anak dari keluarga kurang mampu ikut dalam sunatan massal tersebut. “Data mereka Kami peroleh dari sejumlah desa yang ada di Sambas dan sekitarnya,” ujarnya kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas. Menurut Eko pola pelaksanaan sunatan massal ini pembiayaannya dihelat secara urunan. Masing-masing pejabat teras di lingkungan Polres Sambas ikut serta dalam menyumbang dana kegiatan sunatan massal. Mulai dari Kapolres, Wakapolres, Kabag, Kasat, dan sejumlah yang lainnya. “Dengan begitukan berarti semua kebagian pahala,” celetuk Kapolres Sambas AKBP Badya Wijaya, menimpal dalam suatu acara kemarin.(mur)

Pontianak PontianakPost Post

Kapolres: Siapapun Pelaku akan Ditindak Tegas TEBAS-Menyikat narkoba sampai tuntas di Kabupaten Sambas menjadi salah satu komitmen Kepolisian di daerah ini. Penegasan tersebut disampaikan Kapolres Sambas AKBP Badya Wijaya SH, kemarin, saat peringatan Hari Anti Narkotika Internasional, di Mapolsek Tebas. “Siapapun pelaku akan ditindak tegas tanpa pandang bulu,” ujarnya kepada Pontianak Post usai acara. Tekad yang dikemukakan MURSALIN/PONTIANAK POST tersebut, ungkap Kapolres, SERBU KIOS BBM: Beberapa hari terakhir, kios BBM eceran di Kota Sambas diserbu pengendara karena tentu diwujudkan dengan tindastok bahan bakar yang mulai langka. kan. Semua aparat, khususnya Reskrim dan Unit Narkoba, terus gencar memburu praktik narkoba di daerah ini. Dan kenyataan hingga kini tercatat, kata Badya, Kabupaten Sambas TEBAS-Stres yang berkepan- juga mendekat kediamannya,” tukas di rumah membuat korban yang termasuk salah satu daerah yang jangan dialami Arfandi, ternyata salah satu penduduk yang bermu- menderita gangguan kejiwaan cukup besar pengungkapan membuatnya tak kuasa. Entah setan kim di RT 15 RW 8, Desa Bekut, tersebut leluasa bertindak. Diduga kasus narkobanya-nomor dua Arfandi menggantung diri dengan setelah Poltabes Pontianak. apa yang membisikinya, kemarin mengisahkan. Mengingat kematian yang dia- cara mengikatkan tali ke leher, lalu siang, ayah satu anak ini memilih Fokus perhatian yang diberimengakhiri hidupnya dengan meng- lami Arfandi tak wajar, tak satupun kemudian melompat dari tumpukan kan dalam operasi pemberangantung diri. Seutas nilon mencekik keluarga maupun warga berani karung padi yang ada di ruang te- tasan narkoba, imbuh Kapolres, leher lelaki berusia setengah abad menurunkan korban. Sejurus ke- ngah rumahnya. “Saat Kami datang, salah satunya adalah remaja. ini. Dengan lidah menjulur, kakinya mudian, Polisi pun tiba di lokasi kakinya saja masih menggantung,” Hal itu mengingat dari kebanmenjuntai tiga centimeter di atas bersama petugas kesehatan. Mereka tukas Singgih. yakan kasus yang ditemui, Meskipun memiliki seorang anak, umumnya pelakunya adalah lantai kayu sebuah rumah papan langsung melakukan olah TKP dan yang terletak di Dusun Surya, Desa pemeriksaan terhadap jasad pria kabarnya si buah hati enggan seru- anak muda. Temuan tersebut, yang sudah sekian tahun mengalami mah dengan orang tua lantaran sering tukas Badya, seakan sejalan Bekut, Kecamatan Tebas. diancam sang ayah hendak dihabisi. dengan penelitian yang pernah Menurut cerita warga setempat, depresi tersebut. IPTU Singgih Hermawan, Ka- Lelaki yang pernah mendekam di dilakukan sebuah lembaga terhistrinya Rusmini yang pertama menemukan Arfandi. Sepulang dari polsek Tebas, mengatakan dari tahanan karena menembak orang ini- adap pelajar SMP, SMA, hingga Selakau, sekitar pukul satu siang, hasil pemeriksaan yang dilakukan, informasinya ketika berbuat nekat perguruan tinggi di 30 provinsi ia kaget melihat sang suami sudah diduga besar kemungkinan korban tersebut juga sedang mengalami stres, di Indonesia, dimana hasilnya tak bernyawa dengan posisi tubuh melakukan bunuh diri. Arfandi akhirnya selalu menyendiri lantaran dari 13.710 orang yang diteliti, tergantung. Ketika itu pula, Rusmini diperkirakan meninggal sudah se- tak ada yang berani menemani, ke- sebanyak 3,9 persen mengaku langsung berlari ke rumah orang jam sebelum ditemukan, jelasnya. cuali istrinya. “Berdasarkan catatan pernah mencoba narkoba. tuanya yang bersebelahan, untuk “Tak ada tanda kekerasan lain di Kami, korban ini beberapa tahun lalu Berdasarkan kenyataan itu, mengabarkan suatu yang tak wajar tubuhnya, selain bekas cekikan tali memang sempat menjalani hukuman ungkap Kapolres, semua hapenjara dengan kasus penembakan,” rus berperan dalam mencegah dialami teman hidupnya tersebut. di lehernya,” ungkap Singgih. Menurut Kapolsek sepinya orang papar Kapolsek Tebas.(mur) “Kami yang mendengar kegaduhan, dan mengantisipasi kehadiran

Stres, Arfandi Tewas Gantung Diri

narkoba di lingkungannya. Kalau mengetahui, kata Badya, jangan segan untuk melaporkan ke petugas, walaupun yang terlibat adalah sanak kerabat. “Toh, dengan cepat dilaporkan akan membuat orang yang Kita sayangi menjadi cepat sadar. Karena semakin lama narkoba akan menghancurkan seseorang,” paparnya serius. Saat puncak peringatan HANI di Kabupaten Sambas yang diusung BNK dan Polres, kemarin, salah satu agenda acaranya yaitu pemusnahan narkoba dan barang psikotropika yang berhasil ditangkap. Diantaranya berupa enam paket ganja kering, puluhan botol minuman keras, serta satu dus miras dalam kemasan ukuran mini. Pemusnahannya dengan cara dibakar. Sementara itu, secara terpisah, Aprin Turnip SH, pengacara di Kabupaten Sambas, mengatakan banyaknya jumlah kasus narkoba yang berhasil diungkap jajaran Polres Sambas tentu menjadi keprihatinan. Dengan adanya fakta hukum tersebut jelaslah bahwa peredaran narkoba di Kabupaten Sambas ini ternyata masih marak. “Hal tersebut jelas menyadarkan kita bahwa daerah ini tidak atau belum bebas dari bahaya narkoba,” ungkapnya. Menurut Turnip, mewujudkan Sambas bebas dari peredaran narkoba memang tidak mudah. Memeranginya harus dengan program yang rasional dan program yang punya proyeksi keberhasilan. “Penyuluhan hukum dan reklame saja tidak cukup, mungkin karena sudah lumrah. BNK harus menggalang partisipasi dari masyarakat untuk menjadi relawan yang siap memerangi narkoba. Terutama pada daerah yang menjadi titik rawan peredaran narkoba, harus menjadi prioritas,” paparnya.(mur)

Kemampuan Riset Guru Dipacu SAMBAS-Kemampuan guru untuk melakukan riset atau penelitian kini dipacu. Komisi Nasional Pendidikan Indonesia Kabupaten Sambas bekerjasama dengan Kandepag Kabupaten Sambas, menggelar seminar dan workshop mengenai penelitian tindakan kelas. Acara yang berlangsung di Aula BKD, dua hari lalu, yang dihadiri 200 guru tersebut menghadirkan akademisi dari perguruan tinggi. Dua pembicara dari STAIN Pontianak yang diundang yaitu Dra Herawati MPd dan Drs Ali Hasymi MSc.

Menurut Atang Abdullah, Ketua Komnas Pendidikan Kabupaten Sambas, sesuai tuntutan perkembangan pendidikan saat ini, setiap guru memang wajib untuk memiliki kemampuan menliti. Minimal yaitu terhadap peserta didik yang diajar di kelasnya. “Nah, dari sinilah diketehui apa saja persoalan yang dihadapi muridnya dalam menerima pelajaran dan apa gerangan metode yang tepat dalam mengajar,” tukasnya. Sejumlah hal tentang tahapan atau proses penelitian disampai-

kan kepada para guru yang datang dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sambas, di acara seminar dan workshop sehari tersebut. Mulai dari pengertian penelitian tindakan kelas, tahapan pelaksanaan, dan sejumlah pengetahuan lainnya mengenai riset. “Alhamdulillah, respon yang diberikan teman-teman guru cukup besar. Banyak pertanyaan disampaikan selama kegiatan berjalan,” ungkap Atang. Ketika Pontianak Post bertandang ke acara workshop tersebut, memang jalannya pelatihan agak meriah.

Berjubel tenaga pendidik memadati Aula BKD. Dari pembukaan hingga lanjutan kegiatan sampai sore hari, masing-masing tak beranjak dari tempat berlangsungnya seminar sehari itu. Banyak hal diutarakan oleh para guru, terutama pengalaman yang dihadapi selama melaksanakan tugas selaku pendidik. “Selain berharap mendapatkan ilmunya, Kami juga menunggu sertifikatnya Pak. Sayang kalau sampai tidak selesai acara, jauh-jauh datang ke Sambas,” ujar salah seorang peserta. (mur)

DIJUAL KAVLING TANAH 1. Desa Dalam Kaum Sambas (600 meter dari Kantor Imigrasi Sambas) 2. Gang Usaha Baru Desa Lumbang Sambas Dijual tunai dan kredit 3 s/d 5 tahun Kredit tanpa uang muka, Angsuran mulai Rp 350.000,- per bulan Hub: Tan Abdul Malik

HP. 0856 5442 8275


Pontianak Post

Sabtu Juni2008 2009 Rabu 327Juni

SINGKAWANG

Hari Ini BNI Gelar Khitanan Massal Peringatan HUT ke 63 BNI

SINGKAWANG-Dalam rangka HUT ke 63 BNI yang jatuh tanggal 05 Juli 2009 yang akan datang, hari ini, Sabtu 27 Juni 2009 BNI Cabang Singkawang kembali melaksanakan program Corporate Social Responsibility. Program yang diberi nama “BNI Berbagi” merupakan wujud komitmen BNI dalam memba­ ngun bangsa. Adapun kegiatan yang digelar kali ini adalah khitanan massal dan kunjungan ke panti asuhan. Untuk khitanan massal, BNI Cabang Singkawang be­kerjasama dengan Rumah Sakit DKT Singkawang. “Dalam Rangka HUT ke 63 BNI kali ini, BNI Cabang Singkawang selain melaksanakan kegiatan sosial seperti khitanan massal dan kunjungan ke panti asuhan, juga menggelar berbagai lomba dan jalan santai yang ditujukan kepada internal keluarga besar BNI Singkawang, Bengkayang, Pemangkat dan Sambas,” ucap Riduansyah Basrie, selaku Pemimpin BNI Cabang

ODY/PONTIANAKPOST

SIBUK: Dua karyawan BNI Singkawang sibuk ladeni nasabah.

Singkawang. Adapun peserta khitanan massal sebanyak 46 orang berasal dari anak-anak dhuafa. Acara yang rencananya dimulai pukul 07.30 WIB ini akan disimultankan de­ngan kunjungan ke panti asuhan Ahmad Yani Singkawang. “Ke­giatan khitanan massal dan kunjungan ke panti asuhan se­ ngaja kami laksanakan pada hari yang sama, karena besok harinya Minggu 28 Juni 2009 kami akan melaksanakan jalan santai, senam pagi dan acara hiburan di Kantor BNI Singkawang,” ujar M Ivin Artha selaku Ketua Serikat Pekerja BNI Singkawang. “Semoga kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi baik sesama insan

BNI maupun masyarakat pada umumnya,” tegas Ivin bersemangat. Mengenai BNI BNI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia, memiliki 978 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan 5 cabang luar negeri (Singapore, Hongkong, Tokyo, New York dan London), serta kantor perwakilan di beberapa Negara, seperti di Timur Tengah. Dilengkapi ja­ ringan untuk pe­nyaluran kredit, yaitu 51 sentra kredit kecil (SKC), 112 unit kredit kecil (UKC), 63 cabang stand alone, 20 sentra kredit menengah (SKM), serta 54 cabang syariah. Untuk jari­ ngan elektronik, BNI memiliki 2.350 ATM ditambah 6.900 ATM LINK dan 10.500 ATM Bersama, serta fasilitas phonebanking 24 jam BNI Call di 021-5789 9999 atau 68888 (via ponsel), serta SMS Banking dan BNI Internet Banking www.bni.co.id untuk kebutuhan transaksi perbankan dengan puluhan fitur. Untuk transaksi internasional BNI Card dapat digunakan untuk belanja di merchant MasterCard dan bertransaksi di ATM berlogo Maestro & Cirrus di seluruh dunia. Untuk melayani nasabah institusi bisnis, BNI memiliki layanan cash management secara online, trade finance, perdaga­ ngan internasional (ekspor/impor) dan remittance/ pengiriman uang yang didukung jaringan cabang di luar negeri dan ±900 bank korespondensi di seluruh dunia. Saham BNI tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode BBNI. BNI…Melayani Ne­geri, Kebanggaan Bangsa. (zrf/pk)

25

Narapidana Asal Bengkayang Tidak Dipindah Rutan Bengkayang Diresmikan SINGKAWANG –Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas II Singkawang S. Budi Irianto, mengatakan, narapidana asal Kabupaten Bengkayang yang masih menjalani hukuman di lapas Singkawang, tidak akan pindah ke Rumah Tahanan Negara Bengkayang. “Kalau yang sudah masuk ke sini (Lapas Singkawang), tetap di sini dan tidak akan dipindahkan ke Rutan Bengkayang,” kata Budi kepada Pontianak Post kemarin di Singkawang. Seperti diketahui Rutan Bengkayang telah diresmikan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Andi Matala­tta Rabu (24/6) lalu. Bersama itu juga, menteri meresmikan Gedung Kanwil Departemen Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Rutan Sambas, Rutan Landak dan Rumah Penyimpanan Benda Sitaaan Negara Pontianak. Dan selama ini, narapidana ataupun tahanan dari Kabupaten Bengkayang, ditempatkan di Lapas Klas II Singkawang. Karena Bengkayang belum memiliki rutan. Budi menjelaskan, bahwa tahanan dari Bengkayang yang ada di Lapas Klas II Singkawang, akan menghabiskan sisa hukumannya di lapas tersebut. “Sampai habis masa tahanannya tetap di sini (Lapas Klas II Singkawang),” ujar Budi lagi. Menurut Budi, saat ini tidak ada lagi yang berstatus tahanan Kejaksaan Bengkayang di Lapas Klas II Singkawang. Semua yang ada, menurut dia, statusnya sudah narapidana. “Tidak ada lagi tahanan, tapi narapidana dari Kabupaten Bengkayang,” kata dia. Budi mengatakan, pada tanggal 27 April 2009 yang lalu, pihaknya sudah mengirimkan 10 orang di Rutan Bengkayang tersebut. “Kita tempatkan untuk mengisi Rutan Bengkayang 10 orang pada waktu itu,” ungkap mantan kepala Rutan Barabai Kalimantan Selatan ini. Dijelaskan Budi, jika saat ini terjadi tindak pidana di Kabupaten Bengkayang, maka tahanan maupun narapidananya, tidak akan lagi ditempatkan di Lapas Klas II Singkawang. Akan tetapi, dimasukkan ke Rutan Bengkayang. “Kalau ada tahanan dan kasus baru dari Kabupaten Bengkayang, maka masuknya ke Rutan Bengkayang, tidak lagi ke Lapas Klas II Singkawang,” ujar Budi yang sukses membangun bengkel dan cuci motor di Lapas Klas II Singkawang tersebut. Lebih jauh Budi mengatakan, sampai dengan kemarin jumlah penghuni Lapas Klas II Singkawang adalah sebanyak 314 orang. Terdiri dari 85 tahanan, dan 230 orang lainnya adalah narapidana. “Termasuk 17 orang perempuan,” ujar Budi. (ody)

ODY/PONTIANAKPOST

RAMAI: Menjelang liburan seperti sekarang, beberapa objek wisata khususnya pantai berbenah dan mulai ramai dikunjungi. Puncak kehadiran pengunjung pada pekan depan.

Festival Ditunda Lagi SINGKAWANG – Festival Busana Nusantara dan Pesta Trend 2009 kembali ditunda. Ini berarti sudah kedua kalinya. “Selaku panitia saya mengucapkan permohonan maaf yang sebesarbesarnya dan terima kasih atas partisipasi lapisan masyaraka dalam kegiatan ini,” kata Ketua Panitia Suhardi kepada Pontianak Post di Singkawang kemarin. Sebenarnya, dalam rangka turut memeriahkan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2009, pemuda pecinta seni Kota Singkawang memang akan menggelar peragaan busana nusantara tingkat SLTP dan SLTA putri. Kemudian, juga pesta trend 2009 tingkat SD kategori putri. Rencana semula digelar pada 31 Mei 2009 di Gedung Arafah, Asrama Haji Singkawang. “Karena sesuatu dan lain hal, terutama karena bersamaan dengan kegiatan slow race onthel dan busana jadul (jaman dulu), di Palm Beach, yang juga bersamaan waktunya, maka kami undurkan,”

katanya. Ia menambahkan, agar samasama sukses diundurkanlah pada tanggal 28 Juni 2009, setelah kenaikan kelas pelajar SD, SLTP dan SLTA sederajat. Hal ini agar tidak mengganggu konsentrasi pelajar dalam menghadapi Ujian Akhir Nasional dan ulangan umum. Namun, pada tanggal 28 Juni, panitia kembali diminta calon peserta dan guru pembina agar mengundurkan kembali rencana kegiatan tersebut. “Karena berkaitan dengan tata rias. Dimana pada Minggu (28/6) banjir dengan pesta perkawinan, karena kegiatan busana berkaitan erat dengan para salon. Sehingga salon-salon yang ada tidak dapat melayani peserta untuk berhias,” ujarnya. Dengan demikian, jelas dia, maka panitia mengambil keputusan melangsungkan kegiatan pada hari Selasa 30 Juni 2009 di tempat yang sama. “Pencabutan undian, pada hari Senin 29 Juni 2009 pukul 15.30 WIB,” pungkasnya. (ody)


KETAPANG

26

PontianakPost Post Pontianak

Indikasi Penasun di Ketapang Dominan

potret

Penjabat Humas KKU SEJAK pemekaran dari Kabupaten Ketapang, bagian Humas Kabupaten Kayong Utara sudah mengalami tiga pergantian pimpinan. Pada awal pemerintahan Kayong Utara, bagian Perundangan dan Humas ditangani oleh Muhamad Ya’ Ikhsan. Setelah dipromosikan menjadi Sekretaris KPU Kayong Utara, jabatan Tengku Riduan tersebut kemudian dipegang oleh Max Novianto. Dengan dilantiknya SKPD Kabupaten Kayong Utara yang baru, maka posisi Kabag Humas Setda KKU kini dijabat oleh Tengku Riduan. Sosok yang ramah ini, sebelum pemekaran KKU semula bertugas di Kantor Camat Sukadana. Namun, ketika Departemen Penerangan RI masih belum dibubarkan, Tengku Riduan adalah juru penerangan. Dipercaya sebagai Pj Kabag Humas Setda KKU, dengan ramah ia mengatakan akan berupaya semaksimal mungkin menjalankan kepercayaan tersebut. (ndi)

ALE - ALE

Eksekutif Vs Legislatif SELAIN puncak hari jadi Kabupaten Kayong Utara ke dua yang ditandai dengan upacara, siraman rohani, bhakti sosial, dan penyerahan piala hasil lomba, maka sore harinya (26/6) juga dilakukan pertandingan sepakbola. Pertandingan eksebishi itu mempertemukan kesebelasan eksekutif dan legislatif. Dalam pertandingan yang dilaksanakan di lapangan sepakbola Sukadana tersebut, kesebelasan eksekutif diperkuat oleh Bupati Kayong Utara, Hildi Hamid, bersama jajarannya. Demikian halnya dengan kesebesan legislatif tampail dengan unsur pimpinan. Pertandingan itu sendiri dihelat sebagai bentuk memperat keharmonisan dan kerjasama kedua lembaga melalui olahraga. (ndi)

Rabu27 3 Juni 2009 2008 Sabtu

Nyatakan Perang terhadap Narkoba

HARRY KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

HANI : Peringatan hari anti Narkoba di Ketapang dilakukan dengan aksi simpatik.

Kayong Utara Masuki Usia Kedua Berharap Jadi Kabupaten Mandiri KAYONG UTARA-Setelah diresmikan Menteri Dalam Negeri “ad interim”, Widodo AS, pada 26 Juni 2007 di Sukadana, maka kemarin (26/6) Kabupaten Kayong Utara genap berusia dua tahun. Peringatan hari ulang tahun KKU ke-2 ini sangat bermakna bagi masyarakat Kayong Utara. Memasuki usia kedua Kabupaten Kayong Utara, tanda-tanda perubahan ke arah lebih baik sudah terlihat. Dari tahun pertama memasuki tahun kedua, pondasi pembangunan sudah mulai dirasakan masyarakatnya. Abdul Maat, sekretaris DPD PAN KKU, mengatakan sebagai masyarakat, ia

TEKNIK FOTO Jl. Suprapto No. 86, Telp. 0534-3037153 Melayani : pas foto, foto keluarga, foto glamour, foto pengantin, foto anak-anak, dll. Melayani : • Cetak foto berbagai ukuran dan bisa ditunggu • Rias pengantin & paket pernikahan • Menjual binkai foto berbagai ukuran & kamera digital

mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kayong Utara yang sudah menjadikan pendidikan dasar di daerah ini gratis. Apalagi, biaya sekolah yang paling mahal seperti seragam sekolah juga dianggarkan untuk dibia yai Pemkab Kayong Utara. “Pendidikan dasar gratis dan pelayanan kesehatan dasar gratis merupakan langkah maju yang sangat signifikan untuk membangun bangsa, khususnya masyarakat Kayong Utara agar ke depan lebih baik, kebijakan Pemkab Kayong utara untuk lebih membangun daerah akan selalu kita dukung,” kata Abdul Maat, asal Desa Kamboja, Kecamatan Pulau Maya Karimata. Secara terpisah, Effendy Ahmad, salah seorang anggota tim pemeka-

ran KKU, mengatakan sejumlah pembangunan seperti infrastruktur pelabuhan nasional, dan program pemberdayaan masyarakat lainnya sedang dilakukan di Kayong Utara. Memasuki usia kedua Kabupaten Kayong Utara, ia berharap tekad membangun di daerah ini terus ditingkatkan. Dia mengatakan, masyarakat berterima kaih kepada pemerintah yang mulai menata infrastruktur demi kemakmuran dan kesejahteraan. “Dengan dilantiknya SOPD Kabupaten Kayong Utara yang baru, kita juga harapkan kinerja pemerintahan akan lebih baik dan professional, ini merupakan harapan masyarakat yang disampaikan melalui kita,” kata legislator PPP KKU. Dia mengatakan, masyarakat mengharapkan ekskeutif dan legislatif berpihak pada pembangunan masyarakat. Apalagi, Kabupaten Kayong Utara yang relatif baru dari pemekaran Kabupaten Ketapang, maka menjadi lebih mudah untuk menatanya. (ndi)

Pasang Iklan

BIRO KETAPANG Hub.

(0534) 35514

KETAPANG—Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) jatuh pada 26 Juni 2009. Pihak panitia HANI Ketapang menggelar aksi simpatik dengan meminta sejumlah tanda tangan yang dibubuhkan di atas kain putih, sebagai wujud perang masyarakat melawan peredaran narkoba. Tanda tangan ini sekaligus wujud nyata komitmen diri masyarakat Ketapang untuk memberantas Narkoba. Panitia HANI mendatangi setiap instansi pemerintah dan masyarakat, termasuk menyambangi Lembaga Permasyarakat kelas II B Ketapang di Jalan S Parman, Jumat (26/6) kemarin. Rombongan HANI langsung disambut Kepala Keamanan LP Supriyana, kemudian meminta membubuhkan tanda tangan ke kain putih, tanda simpatik mendukung pemberantasan Narkoba. Selain petugas dan pegawai LP, para napi mantan pemakai dan pengedar pun ikut berkomitmen memberantas narkoba. “Tanda tangan masyarakat ini merupakan wujud perang terhadap Narkoba, karena akibatnya cukup sangat fatal,” kata Ketua pelaksana HANI Ketapang, Eko Sumarno kepada Pontianak Post usai pelaksanaan kegiatan. Ia mengatakan Narkoba berdampak luas kepada masyarakat terutama generasi muda. “Jangan sampai akibat Narkoba kita meninggalkan generasi lemah alias loyo akibat pengaruh Narkoba yang tak terkendali,” katanya. Oleh sebab itu,

komitmen masyarakat sangat dibutuhkan memberantas Narkoba. Paling penting, papar dia, adalah ketahanan keluarga dari Narkoba. Lingkup terkecil dalam masyarakat, jelas dia, merupakan awal kunci sukses agar masyarakat tak terpengaruh Narkoba. Di Ketapang sendiri, kata dia, jenis Narkoba cukup banyak. Namun dari sekian banyak tersebut indikasi penggunaan jarum suntik atau Penasun (Pengguna Narkoba Suntikan) cukup dominan. Bahkan dari 51 ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) yang ada di Ketapang ini, mayoritas terjangkit HIV gara-gara pemakaian jarum suntik bergantian. Hal ini merupakan peringatan dini yang harus diwaspadai bersama. “Mari kita hidup sehat, bermanfaat, serta berprestasi tanpa Narkoba, karena Narkoba merugikan kesehatan dan membuat masa depan diri, keluarga termasuk bangsa ini suram,” katanya. Sementara itu, salah satu pengedar Narkoba yang divonis 4 tahun, Hendri, menyatakan agar generasi muda Ketapang jangan mau pakai Narkoba. “Apapun jenis Narkoba jangan dicoba karena dapat ketagihan, menguras kantong dan dapat berujung pada kematian,” katanya. Ia pun menyatakan komit memerangi Narkoba. “Jangan seperti saya terpaksa masuk penjara gara-gara Narkoba yang merugikan banyak orang. Masih banyak kegiatan positif yang dapat dilakukan tanpa harus menggunakan Narkoba,” paparnya. Kegiatan tahunan ini akan berlangsung sampai Sabtu (27/6) di lapangan Sepakat Ketapang.(har)


Pontianak Post

l

Waspadai DBD Kiriman Sambungan dari halaman 21 Menurut Multi, jika beberapa minggu ke depan hujan terus mengguyur Kota Pontianak, diperkirakan kasus DBD ini terus mengalami penurunan. Jentik nyamuk dalam tempat penampungan air tidak sempat menetas karena terbawa bersamaan dengan tumpahnya air hujan. Namun, jika hujan tidak merata dan hanya rintik-rintik,

kondisi tersebut mendukung perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti. Kendati jumlah kasus DBD turun, seluruh Puskesmas harus tetap siaga mulai 24 Juni hingga 28 September mendatang. Beberapa puskesmas yakni, Puskesmas Alianyang, Kampung Dalam, Siantan Hilir, dan Karya Mulya buka 24 jam, sedangkan puskesmas lainnya operasional hingga

Petakan Potensi Ekonomi pukul 17.00. Dinas Kesehatan juga telah menyalurkan logistik berupa lebih dari 1.000 botol infus, serta obatobatan lainnya ke setiap puskesmas. Selain di Kota Pontianak, kata Multi, patut diwaspadai adalah DBD kiriman dari kabupaten lainnya. Karena sebagian besar penderita kasus DBD dari kabupaten lain juga dirawat di rumah sakit di Kota Pontianak.

”Misalnya, sang anak sakit. Lalu dibawa berobat Tanpa sadar, sang ibu juga sudah kena gigit aedes aegypti. Nah, seperti itu yang patut diwaspadai,” ungkap Multi. Sejauh ini, Dinkes Kota Pontianak selalu berkoordinasi dinkes provinsi terkait kasus DBD ini. ”Kami selalu berkoordinasi tentang DBD, termasuk jumlah kasusnya,” timpal Multi. (uni)

jiwa di tengah masyarakat dapat diperbaiki dan manajemen pelayanan di rumah sakit bisa lebih efisien. Hulu dan hilir harus kita perbaiki,” jelas Oscar. Kata dia, “Kami bukan menolak untuk merawat pasien yang sudah dikategorikan sembuh. Dari 570 pasien, separonya sudah boleh pulang. Dengan

terjadinya pemulangan, tentunya tidak akan menghambat pasien baru yang akan masuk dan pelayanan pun akan lebih efektif dan efisien.”Menurut Oscar, respon dari Pemkab Kapuas Hulu cukup baik. “Mudah-mudahan bisa terealisikan program yang sudah dibicarakan dengan wakil bupati,” katanya. (mnk)

Karena bagaimanapun juga pelajar merupakan bagian dari masa depan bangsa. Usai menggelar aksi damai, beberapa perwakilan elemen masyarakat antinarkoba lantas berkonvoi keliling kota. Lampu kendaraan mereka dinyalakan. Sebagian dari mereka kemudian mengunjungi Wisma Sirih di Jalan Ali Anyang. Menurut Koordinator lapan-

gan aksi, Harun. Dalam kesempatan ini ingin menyampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat tentang bahaya menggunakan narkoba. “Kita berharap dengan aksi ini masyarakat yang belum paham tentang bahaya narkotika dan obat terlarang jenis lainnya untuk segera menghindari,” tambahnya. (fah/go)

lanjutnya, juga ingin mencocokan data yang dikirim imigrasi. “Sekalian bertemu langsung dan mengambil foto untuk dokumen pemulangan,” kata Harsoyo. Hingga saat ini, terang Harsoyo, belum ada kejelasan lima nelayan yang melaut bersama 12 orang yang terdampat tersebut. Baik RRC maupun petugas dari Indonesia belum memberi laporan menemukan lima orang itu. “Sampai sekarang tidak tahu nasib mereka,” tuturnya.

Sebelumnya, sebanyak 12 warga negara RRC terdampar di Muara Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Rabu (17/6) pagi. Nelayan asal Provinsi Hainan ini terapung di laut menggunakan sekoci selama tiga hari setelah kapal yang mereka gunakan tenggelam dihantam ombak di sekitar Laut Cina Selatan. Dari pengakuan nelayan yang terdampar, lima rekan mereka tidak diketahui nasibnya. (hen)

”Ibu hamil yang tertular sifilis bisa menyebabkan anak yang dilahirkannya menjadi buta,” kata Multi. Selain prilaku seksual bebas, penyakit kelamin ini terutama pada wanita juga disebabkan kurang higenisnya kebersihan bagian kewanitaannya. Penyakit ini tak hanya diderita mereka yang sudah berkeluarga saja, melainkan juga remaja belasan tahun. ”Bahkan, ketika saya berbicara dengan petugas Palang Merah Indonesia, beberapa kantong darah yang didonorkan aparat hukum juga terdeteksi penyakit sifilis,” ungkap Multi.

Seluruh penyakit kelamin ini bisa disembuhkan. Asalkan penderita mau memeriksakan diri ke dokter atau Puskesmas. Namun masih banyak masyarakat yang menganggap penyakit ini sebagai aib atau privasi yang harus ditutupi. Sehingga mereka tidak mau memeriksakan diri. Kedepannya, Dinkes akan terus melakukan screening kepada masyarakat yang berobat ke Puskesmas. Selain itu, diharapkan Unit Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat SMP dan SMA bisa diberdayakan. ”UKS bisa memberikan konseling kesehatan reproduksi kepada seluruh siswa di sekolahnya,” timpal Multi. (uni)

bangunan itu didapat dari dana alokasi khusus tahun 2009. “Berharap sekali apa yang menjadi program akan bermanfaat bagi masyarakat, lingkungan serta keberlangsungan keindahan daerah kita ini,” ujarnya. Kelurahan Batulayang, tambahnya, diharap akan menjadi model dari kelurahan-kelurahan lain di Pontianak. Sehingga keberadaan sampah yang dianggap mengganggu dapat digunakan. Kemudian selain dipakai sendiri, produk dari sampah ini juga bisa dijual.

“Sehingga pendapatan dari desa atau kelurahan nantinya bertambah, kami juga melibatkan ibu-ibu penggerak PKK, serta melalui ketua RT yang ada di setiap desa, sehingga sosialisasi mengena kepada masyarakat secara luas,” paparnya. Ditambahkannya, di pasaran sendiri harga pupuk kompos itu per kilo mencapai Rp1.000, diharapkan nantinya bisa menjadi mata pencaharian tambahan bagi masyarakat Kelurahan Batulayang, pungkasnya. (fah)

Ajak Pemkab Peduli Sambungan dari halaman 21 pemkab asal pasien bisa memberikan perhatian,” katanya kepada Pontianak Post, kemarin. Ia menambahkan, pendekatan manajemen di RSJ tidak hanya bertumpu pada persoalan di gedung. Namun, harus bergerak keluar dengan mengaktifkan

peran masyarakat, pemerintah, dan seluruh stakeholder terkait. Hal ini bisa ditempuh melalui tim Pembinaan Kesehatan Jiwa Masyarakat. “Saya meyakini dengan keterlibatan seperti ini kita dapat mendeteksi secara dini masalah kesehatan jiwa di masyarakat dan stigma penderita gangguan

Beberapa diantaranya adalah dapat menimbulkan kekerasan, penularan penyakit berbahaya, gangguan jiwa, over dosis, putus sekolah dan lain sebagainya. Karena barang haram tersebut, masa depan bangsa menjadi bura. Parahnya lagi, banyak keluarga yang hancur di buatnya. “Kita tidak akan sang-

gup membayar kerugian akibat narkoba. Muali sekarang, kita harus berani mengatakan tidak untuk narkoba,” tegasnya. Orasi yang sama juga disampaikan Ketua Gerakan Pemuda Anti-Narkoba, Anwar Teddy. Dikatakan, saat ini hampir 75 persen pengguna narkoba datang dari kalangan pelajar. Pesoalan ini sebaiknya jangan dianggap remeh. Mengapa?

Konsuler Data Nelayan China Sambungan dari halaman 21 mengatakan, pemerintahnya sangat berterima kasih kepada Indonesia melalui Kantor Imigrasi Kelas I Pontianak karena 12 nelayan Cina yang terdampar diperlakukan dengan baik. “Kami sangat berterima kasih. Warga kami kondisinya baik,” ucapnya. Zhang melanjutkan, pihaknya akan mengurus segala keperluan pemulangan nelayan-nelayan tersebut.

Mulai dari dokumen hingga biaya ditanggung pemerintah RRC. Diperkirakan Zhang, dalam pekan ini urusan pemulangan sudah selesai. “Kita usahakan dalam pekan ini dokumen sudah selesai,” ungkapnya. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Pontianak Harsoyo menambahkan, kedatangan utusan Kedubes RRC ke imgirasi untuk membuktikan laporan imigrasi sebelumnya kepada mereka. Pihak kedubes,

PMS Ancam Wanita Hamil Sambungan dari halaman 21 mata (konjungtiva). Pada pria, gejala awal biasanya timbul dalam waktu dua sampai tujuh hari setelah terinfeksi. Gejalanya berawal sebagai rasa tidak enak pada uretra, yang beberapa jam kemudian diikuti nyeri ketika berkemih dan keluarnya nanah dari penis. Pada wanita, gejala awal bisa timbul dalam waktu tujuh sampai 21 hari setelah terinfeksi. Penderita wanita seringkali tidak menunjukkan gejala selama beberapa minggu atau bulan, dan diketahui menderita penyakit ini hanya setelah mitra seksualnya tertular.

Penyakit lainnya adalah chlamydia. Sangat mudah ditularkan melalui seks bebas. Penyakit ini bisa menyebabkan gangguan pada saluran seni (urethra), leher rahim (cervix), jalur pelepasan dubur, tenggorokan dan mata. Sifilis juga termasuk penyakit kelamin yang bersifat kronis dan menahun walaupun frekuensi penyakit ini mulai menurun. Penyakit ini menyerang seluruh organ tubuh termasuk sistem peredaran darah, syaraf dan dapat ditularkan oleh ibu hamil kepada bayi yang dikandungnya. Sehingga menyebabkan kelainan bawaan pada bayi tersebut.

Sehari Setengah Kilogram Sambungan dari halaman 21 Haryadi S Triwibowo, kepala Bidang Pengawasan dan Pentaatan Hukum BLH Kota Pontianak mengatakan rumah kompos adalah rumah untuk mengolah sampah-sampah, khususnya organik. Nantinya akan menjadi pupuk kompos. “Hal ini akan mengurangi pencemaran lingkungan khususnya limbah padat dari rumah tangga atau sampah domestik, yang hasil dari pengolahan sampah itu dapat dimanfaatkan,” katanya, Jum’at

(26/6). Sampah-sampah yang telah diolah, lanjutnya, akan bermanfaat bagi petanian masyarakat. Selain itu dalam masalah pembiayaan dalam pertanian tentunya akan berkurang. “Jadi nilai tambah dari hasil produksi rumah kompos nantinya sangatlah banyak, sehingga kita perlu sekali mengadakan sosialisasi dalam hal ini,” ungkapnya. Haryadi menambahkan, sesuai rencana pembuatan rumah kompos akan dimulai pada Juli nanti. Dana untuk pem-

Tinju yang Mengangkat Derajat Keluarga Kami Sambungan dari halaman 21 Hermanus Yordan memiliki enam orang anak. Yang tertua adalah Damianus Yordan. Yang kedua bernama Kenedy Yordan. Ketiga, Petrus Yordan. Keempat, Lukas Yordan. Kelima, Daud Yordan. Dan yang bungsu adalah Yohanes Yordan. Dari keenam bersaudara ini, hanya Kenedy dan Lukas yang bukan petinju. Pada pertarungan Sabtu

(27/5) malam, Hermanus Yordan dan Anastasia Sanun sengaja hadir menyaksikan kedua anaknya bertarung. Tak hanya ibu dan bapak, Kenedy Yordan, Petrus dan Lukas Yordan juga hadir. “Kami sengaja datang untuk memberi support adik saya,” kata Kenedy. Menurutnya, dia tak pernah takut melihat anaknya bertarung. Sebab, dia tahu kemampuan yang dimiliki

anak-anaknya. “Mereka sangat kuat dan terlatih. Mereka selalu mampu mengendalikan dan memenangkan pertarungan. Dan saya yakin itu,” katanya. Sang bu, Anastasia Sanun juga bangga akan keberhasilan anak-anaknya di dunia tinju. Dirinya tak menyangka empat anak yang lahir dari rahimnya bisa mengangkat derajat keluarga dari cabang olahraga tersebut. “Ini anugrah bagi keluarga kami. Tinju yang menjadikan

anak-anak saya dikenal. Dan saya bangga kepada mereka semua,” kata ibu. Sang abang, Kenedy Yordan juga merasa bangga dengan keberhasilan yang diraih adiknya DaudYordan danYohanesYordan. Keberhasilan yang diraih Daud dan Yohanes juga dirasakan seluruh keluarga. “Jika Daud dan Yohanes menang dan dapat uang, mereka selalu perhatikan keluarga. Mereka suka kirim dan kasi kami uang,” kata Kenedy. (budianto)

Walikota Desak Jalan Rusak Diperbaiki Sambungan dari halaman 21 mengungkapkan seharusnya yang bertanggungjawab terhadap kerusakan jalan itu adalah pelaksana proyek. ”Tetapi pelaksana tidak punya uang dan hati nurani. Saya sudah meminta Dinas Pekerjaan Umum dan PDAM untuk menanganinya secara darurat. Pakai dana apa saja yang ada,” ungkap

Sutarmidji via handphone Jumat (27/6). Seluruh jalan rusak yang membahayakan masyarakat akan diperbaiki, termasuk Jalan Imam Bonjol. Hanya saja, beberapa hari ini Pontianak terus diguyur hujan, sehingga pengerjaan perbaikan jalan tidak bisa dilaksanakan. ”Harus segera diperbaiki. Daripada masyarakat jadi korban. Saya

Sambungan dari halaman 28

“Kalbar bisa meniru langkah Gorontalo. Provinsi terbaru itu fokus pada jagung, dampaknya daerah itu mampu bangkit bahkan ekonominya di atas rata-rata perekonomian provinsi lebih tua,” ujarnya. Ia mengatakan tidak salah bila penganggaran dilakukan fokus pada satu program hingga tuntas. Dikatakannya, supaya hasil yang

ini hanya mendapat warisan tidak senonoh (proyek PDAM, red),” kata Sutarmidji. Menurut Sutarmidji, jika hingga 7 Juli pelaksana tidak dapat menyelesaikan proyek PDAM tersebut, pemerintah akan mengambilalihnya. Pemkot akan mengerjakan sendiri proyek tersebut, dengan menggunakan dana yang tersisa. ”Masih ada 30 persen dana

yang belum dicairkan. Kami juga akan mengonsultasikan ini kepada Badan Pemeriksa Keuangan,” ungkap Sutarmidji. Ia juga meminta polisi membuka secara transparan kejanggalan proyek PDAM ini. ”Polisi buka saja semua. Pemkot akan tunggu hasil pemeriksaan polisi,” timpal Sutarmidji. (uni)

diharapkan kuantitas lebih besar serta berkualitas.“Kebijakan perumusan penganggaran harus terpadu antarinstansi dan tim anggaran eksekutif serta legislatif. Mudah-mudahan pemetaan potensi ini dapat meningkatkan pembangunan ekonomi daerah,” harap Abdullah. Anggota legislatif Kalbar Kashmir Bafiroes mengemukakan pemetaan ini upaya me-

mudahkan membangun dari potensi yang ada di daerah. Dikatakannya, hal tersebut merupakan gambaran bahwa daerah itu mempunyai kekuatan sebuah produk. “Mungkin di Thailand dikembangkan satu daerah dengan sebuah produk. Kita seharusnya meniru hal seperti itu, sehingga orang mengenal Kalbar hanya dengan produk tersebut,” tuturnya.(riq)

IPDN Tunggu Restu Mendagri Sambungan dari halaman 28

Dunia Indah Tanpa Narkoba Sambungan dari halaman 21

27

Aneka

Sabtu 27 Juni 2009

torium dan asrama,” jelas Diah didampingi Kepala Pusat Diklat dan Pengembangan Kepemimpinan Bandiklat Pusat, Dharma Setiawan. Namun, hasil peninjauan tersebut terlebih dahulu akan disampaikan kepada mendagri guna meminta persetujuan karena keputusan ada di tangan menteri. Gedung yang akan dijadikan sebagai kompleks IPDN Kalbar yakni bekas Gedung UPRS (Unit Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial) Kecamatan Sei Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Proses persiapan sudah dilakukan sejak setahun lalu. Bangunan ini hanya untuk sementara (selama 2 tahun) sampai ada pembangunan gedung baru oleh pemerintah pusat. Menurut Diah, kebijakan pembangunan IPDN regional dimaksudkan agar tidak semua praja IPDN tertumpuk di Jatinangor. Setiap tahun IPDN menerima praja baru sebanyak 1000-1.500 orang. Rencana awal, pemerintah ingin membangun 11 IPDN regional. Saat ini IPDN regional telah berdiri di empat provinsi yaitu Riau, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat dan Sulawesi Utara. Selain itu, ada dua daerah

lain yang mengajukan diri yaitu Kalbar dan NTB. Karena itu, setelah meninjau ke Kalbar, rombongan depdagri juga akan bertolak ke NTB. Jadi, jika IPDN Kalbar terealisasi maka akan menjadi yang pertama di pulau Kalimantan. “Berdasarkan evaluasi tahun lalu, Manado kita nilai belum siap. Mudah-mudahan Kalbar bisa lebih baik. Ini perlu komitmen pemerintah daerah dan dukungan serta doa restu semua pihak karena akan menjadi prestise bagi Kalbar,” ungkapnya. IPDN Kalbar nanti kemungkinan akan membuka jurusan manajemen sumber daya aparatur atau manajemen kebijakan publik karena dua jurusan itulah yang saat ini belum tersedia di 4 IPDN lain. IPDN Kalbar tidak hanya akan menerima praja dari Kalbar tetapi juga dari daerah lain di Indonesia. Seleksinya pun terpusat di IPDN Jatinangor. Kata Diah, tidak ada prioritas khusus bagi putra daerah karena pemerintah menginginkan kader yang terbaik sehingga mereka harus bersaing sehat di dalam tes. Semua biaya studi akan ditanggung oleh APBN. Lulusannya akan diarahkan untuk menjadi sekretaris desa atau sekretaris lurah (eselon IVb).

Di seluruh Indonesia, terdapat lebih dari 70 ribu desa dan kelurahan sehingga kebutuhan tenaga lulusan IPDN sangat banyak. “Belum 50 persen terpenuhi. Makanya ada kebijakan pengangkatan sekretaris desa menjadi PNS,” ujar dia. Sedangkan tenaga pengajar akan didatangkan dari IPDN pusat bekerjasama dengan perguruan tinggi setempat. Kepala Bandiklat Kalbar, PieterAllon, dalam kesempatan yang sama menyebutkan, pemprov punya komitmen sangat kuat dalam mewujudkan IPDN. Luas lahan UPRS Ambawang menurutnya sebesar 4,6 hektar. Terdapat 19 cottage yang masing-masing berkapasitas 10 orang. Dalam satu tahun akademik, IPDN dicadangkan menerima seratus praja baru. Idealnya, kompleks IPDN seluas 20 hektar. Gedung UPRS tersebut sifatnya hanya sementara sampai ada pembangunan kompleks baru yang lebih representatif. Dalam hal ini, pemprov sudah mencadangkan dana guna pembebasan lahan kira-kira 2 kilometer dari UPRSAmbawang. “Nah, lahan baru yang kita siapkan luasnya kira-kira 27 hektar. Untuk bangunannya, nanti akan dibangun pemerintah pusat,” katanya. (rnl)

Bantu Pengguna Narkotika Suntik Keluar dari Sakaw Sambungan dari halaman 28

dibantu oleh dua tenaga tidak tetap dan dua tenaga penjangkau. “Tenaga masih kurang. Mau tidak mau hari libur pun kita masuk,” ujarnya. Klinik Metadon RSK sudah berdiri sejak 26 Juli 2008 dan merupakan “anak” dari klinik serupa di RSUD Soedarso. Klinik ini melayani Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM). Metadon merupakan opiat sintetis yang segolongan dengan heroin dan morfin. Melalui PTRM, pecandu diharapkan tidak lagi menyuntikkan narkoba jenis putauw ke tubuhnya. Sebagai ganti, mereka cukup meminum metadon yang berbentuk cairan. Dosisnya sekali sehari dan pengguna bisa terhindar dari sakaw (sakit karena ketagihan putauw). PTRM digalakkan untuk menghindari penularan HIV dan hepatitis di kalangan pecandu yang biasanya sering bergantian dalam menggunakan jarum suntik. “Kira-kira 95 persen pemakai putauw adalah pengidap HIV,” kata Novi. Dosis metadon yang diberikan, secara bertahap diturunkan sehingga dalam jangka waktu tertentu, para pengguna narkotika bisa terbebas secara total dari ketergantungan. PTRM juga

dinilai dapat menurunkan angka kriminalitas, meningkatkan derajat kesehatan, mengurangi depresi, menekan risiko over dosis dan memperbaiki hubungan di dalam keluarga serta lingkungan sosial. Untuk mendapatkan layanan metadon, pasien hanya perlu membayar Rp10 ribu untuk satu dosis. Sementara jika menggunakan putauw, biayanya bisa berlipat-lipat. Berdasarkan pengakuan beberapa pasien, tutur Novi, satu gram putauw harganya Rp1 juta. Sedangkan satu paket kecil berharga Rp50 ribu. Dalam sehari, pecandu dapat menghabiskan berpaket-paket karena efek putauw cuma berlangsung selama 2-7 jam. Tak heran jika pecandu bisa menghabiskan uang ratusan ribu sampai jutaan rupiah per hari untuk menghilangkan sakaw-nya. Tingginya harga putauw ini dinilai ikut menjadi perangsang bagi pecandunya untuk terperosok ke dunia kriminal. Dengan mengikuti PTRM, emosi pecandu akan menjadi lebih stabil, bisa bekerja dan tidak ditangkap polisi. Saat ini jumlah pasien yang rutin meminta metadon setiap hari di klinik ini sebanyak 42 orang. Padahal, awalnya jumlah yang terdaftar sebanyak 56 orang. Sebagian drop out dari terapi dan kembali menjadi penasun.

“Mereka belum punya kesadaran penuh,” katanya. Untuk mengikuti PTRM, klinik metadon relatif selektif memilih pasien. Tidak semua orang dibolehkan. Pasien harus benar-benar pengguna putauw, bukan jenis narkotika lain seperti sabu-sabu atau ineks. Di samping itu, pasien pun harus didukung oleh orang tua atau anggota keluarganya. “Kalaupun tidak melalui tenaga penjangkau, pasien harus diantar oleh orang tua atau anggota keluarganya ke sini, baru dapat kita layani,” ujar Novi. Masih banyak penasun di Kota Pontianak yang belum terlayani PTRM. Sebagai gambaran, saat ini jumlah penasun yang sedang antre berdasarkan data dari tenaga penjangkau yaitu sebanyak 20 orang. Suplai metadon selama ini diperoleh dari bantuan Global Fund. Dalam sebulan, klinik ini mendapatkan jatah hanya delapan botol (1000 mg per botol). Sejak Maret, suplai sempat tersendat. Padahal, pasien tidak boleh putus obat jika ingin terapi metadon berhasil. Jika sempat terputus, pasien akan menderita sakaw dan dikhawatirkan kembali ke kebiasaannya semula, menyuntik putauw. Untunglah, permasalahan ini masih bisa tertanggulangi. “Kabarnya hari ini ada stok datang,” ujar perempuan berjilbab itu. (*)

Tim SBY-Boediono Siapkan 20 Ribu Saksi Sambungan dari halaman 28

Kita juga memfokuskan pemantauan di sana,” ujarnya. Selain di tingkat TPS, tim juga mempersiapkan para saksi di tiap tingkatan seperti di PPK, tingkat KPU kabupaten dan kota, hingga tingkat KPU provinsi. Mulai kemarin, para saksi untuk tingkat kabupaten/kota mendapatkan pembekalan. Para saksi tersebut dipilih dari partai koalisi dengan sistem training of trainer (TOT). “Mereka yang sudah dilatih ini akan melatih kembali

saksi hingga tingkat paling bawah,” kata Nico. Mereka juga mendapatkan pelatihan advokasi sehingga jika terjadi kecurangan tahu alur pelaporannya. Sementara untuk para saksi, kata Nico, dipilih dari tim koalisi partai termasuk para relawan. “Untuk penempatan saksi di daerah itu itu kita sesuaikan dengan partai yang menang di daerah. Juga ada saksi yang dari relawan,” ujar caleg terpilih DPRD Kalimantan Barat dari Partai Demokrat ini. Boediono ke Pontianak

Koordinator Media Tim Kampanye SBY-Boediono Tingkat Provinsi Kalbar Tanto Yacobus menginformasikan bahwa pada 2 juli 2009 dijadwalkan cawapres Boediono akan melakukan kampanye di Pontianak. “Rencananya di GOR Pangsuma dalam bentuk dialogis tertutup,” ujarnya. Isu mengenai perbatasan, pendidikan, kesehatan, dan perbaikan infrastruktur, kata Tanto, akan disampaikan ke Boediono untuk diperjuangkan bila terpilih nanti. (zan)

UPPKS Kalbar ‘Unjuk’ Produk di Monas Sambungan dari halaman 28

yang digelar hingga Minggu (28/6) besok. Tak ketinggalan stan UPPKS Kalbar yang ramai didatangi pengunjung. Sugiri mengatakan pameran pada hakikatnya merupakan wahana sosialisasi dan informasi tentang hasil-hasil pembangunan dan promosi produk unggulan dari seluruh provinsi di Indonesia. “Pameran seperti ini menjadi promosi bagi UPPKS untuk menampilkan produk usahanya, serta memberi kesempatan penduduk setempat untuk mengenal lebih dekat kreativitas daerah,” jelasnya. Sugiri usai melakukan pemukulan gong tanda dibukanya acara, berkesempatan mengunjungi stan-stan peserta pameran yang

ditampilkan BKKBN dari 33 provinsi di seluruh Indonesia, stanstan PKK, dinas KB kabupaten dan sebagian stan dari instansi pemerintah lainnya. Ia menyatakan rasa kagumnya dengan hasil produk kerajinan daerah dan meyakini bahwa akan terjadi transaksi bisnis yang cukup besar dalam even setahun sekali ini. “Suatu produk akan berhasil dipasarkan jika mempunyai daya tarik dan daya saing yang tinggi. Dan untuk itulah kualitas SDM harus terus ditingkatkan,” harapnya. Kepala BKKBN Kalimantan Barat Siti Fathonah yang ditemui Pontianak Post di lokasi mengharapkan dengan Pameran dan Gelanggang Dagang ini bisa melecut para perajin di daerah,

khususnya mereka yang tergabung dalam UPPKS bahwa pasar mereka masih terbuka luas. “Bila selama ini mereka mengalami kesulitan dalam pemasaran produk, maka melalui pameran seperti inilah BKKBN berupaya memfasilitasi agar mereka bisa menampilkan produk usaha dan kerajinannya,” bebernya. Tak hanya bermain di lokal Kalbar saja, tapi juga sudah unjuk produk hingga ke tingkat nasional. Seperti sudah diduga sebelumnya, ternyata sambutan pengunjung sangatlah baik. Terlihat dengan cukup ramainya transaksi bisnis yang terjadi di stan BKKBN Kalbar. Produk khas seperti lidah buaya, kerajinan anyaman dan manik-manik cukup banyak diborong pengunjung. (mel)


metropolis

28

Pontianak Post

haji

Daerah Pilih Pemondokan IBADAH haji tahun 2009, tinggal empat bulan untuk dilaksanakan jamaah yang siap berangkat ke tanah suci Mekah. Menjadi persoalan setiap tahun bagi jamaah haji Indonesia adalah pemondokan di Mekah. Sekretaris Komisi D DPRD Kalimantan Barat Ikhwani A Rahim kemarin di Pontianak mengatakan setiap tahun masalah yang disampaikan jamaah yaitu pemondokan jauh dari Ikhwani A Rahim Masjidil Haram. Menurutnya, Indonesia selalu tertinggal dengan negara lain untuk mendapatkan pemondokan lebih dekat dengan tempat ibadah. “Kami berusaha mengusulkan kepada pemerintah pusat dengan konsep daerah memilih pemondokan sendiri. Hal ini dibenarkan bila pendanaan melalui APBD dalam memberikan pelayanan kepada jamaah haji yang merupakan publik daerah,” katanya. Ia menyebutkan masyarakat bisa lebih ringan dalam menjalankan ibadah ketika lokasi pemondokan dekat dengan Masjidil Haram. Dikatakannya, karena tempat tinggal jamaah sendiri bisa menyewa tempat di sana. “Sehingga pelaksanaan ibadah haji dilakukan efisiensi. Kondisi inilah yang mendorong kami berusaha membenahi pemondokan haji,” ungkap Ikhwani. Ketua Komisi D DPRD Kalbar Anwar mengatakan ini menjadi terobosan bagi pelaksanaan jamaah haji. Menurutnya, jika tidak ada pembenahan pemondokan sampai kapan pun masalah ini sulit terselesaikan. “Jamaah kita yang saya tahu selalu mendapatkan tempat tinggal berjarak 7-15 kilometer dari tempat ibadah. Dengan terobosan pemondokan ini, kami berharap ada perbaikan pelayanan kepada jamaah haji Kalbar,” harapnya. (riq)

parlementaria

Petakan Potensi Ekonomi PEMETAAN potensi sumber daya alam dapat membangun ekonomi terpadu. “Jumlah yang berlimpah kurang digarap untuk kemakmuran masyarakat karena belum dipetakan,” kata anggota Komisi B DPRD Kalimantan Barat Syarif Abdullah Alkadrie kemarin di Pontianak. Sy. Abdullah Alkadrie Ia menyebutkan setiap kabupaten mempunyai potensi tersendiri. Dicontohkannya, kabupaten di kawasan pesisir kekayaan lautnya berlimpah sedangkan pedalaman dan perbatasan punya lahan yang potensial dengan tanaman perkebunan. “Pendataan yang akurat memudahkan pemanfaatan sumber daya dalam memban. Bagaimana kita membantu masyarakat melalui penganggaran, pengawasan, penyuluhan mau pun pendidikan dan pelatihan pengelolaan potensi,” ungkapnya. Abdullah mengemukakan pembangunan sekarang masih belum terfokus pada satu produk. Menurutnya, semua harus digarap sehingga pengembangan perekonomian belum menggembirakan.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Sabtu 27 Juni 2009

Tim SBY-Boediono Siapkan 20 Ribu Saksi PONTIANAK - Tim pemenangan CapresCawapres Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono Kalbar tak ingin dikalahkan dengan cara curang. Untuk itu, seluruh TPS di Kalbar akan ditempatkan saksi mereka, sampai di

desa terpencil dan kawasan perbatasan. “Seluruh TPS kita tempatkan satu orang saksi dan satu orang cadangan. Jika di Kalbar ada sekitar 10.700-an TPS, maka kita akan siapkan saksi lebih dari 20 ribu,” kata

Sekretaris Tim Kampanye SBY-Boediono Tingkat Provinsi Kalbar Nicodemus R Toun, didampingi Ketua Koordinator Media Tanto Yacobus dan Ketua Sub Koordinator Kampanye Robert Panggabean kemarin (26/6).

Menurut Nico, wilayah yang rawan kecurangan seperti penggelembungan suara terjadi di daerah pedalaman yang terbatas akses informasi. “Itu jadi wilayah sasaran kita.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

IPDN Tunggu Restu Mendagri BEARING/PONTIANAKPOST

TINJAU: Sekretaris Jenderal Departemen Dalam Negeri Diah Anggraeni bersama gubernur dan rombongan, kemarin meninjau IPDN Kalbar di Kecamatan Sungai Ambawang, Kubu Raya. Jika disetujui Mendagri, tahun depan sekolah calon camat dapat segera beroperasi.

UPPKS Kalbar ‘Unjuk’ Produk di Monas Pameran Dagang Harganas XVI JAKARTA – Kemeriahan tampak pada acara pembukaan Pameran dan Gelanggang Dagang memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) XVI 2009, Hari Kependudukan Dunia dan ICPD + 15, bertempat di Taman IRTI Monas, Jakarta. Kegiatan yang diikuti ratusan stan dari seluruh propinsi se-Indonesia ini dibuka sejak Kamis (25/6) oleh Kepala BKKBN, Sugiri Syarief. Beragam produk dan hasil kerajinan unggulan Usaha Peningkatan Pendapatan Kesejahteraan Keluarga (UPPKS) di daerah, terpromosikan secara baik melalui ajang

■ Ke Halaman 27 kolom 5

MELLA DANISARI/PONTIANAKPOST

PAMERAN: Kepala BKKBN Sugiri Syarief saat melihat produk unggulan yang ditampilkan di stan UPPKS daerah.

PONTIANAK - Sekretaris Jenderal Departemen Dalam Negeri, Diah Anggraeni, mengatakan operasional Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Regional Kalimantan Barat tinggal menunggu persetujuan menteri. Jika menteri telah mengeluarkan rekomendasi, IPDN tersebut akan operasional Insya Allah secepatnya. “Bisa tahun ini. September 2009 nanti ada siap. Tadi saya penerimaan,” katanya, ke- sudah lihat marin usai meninjau persiapan IPDN Kalbar bersama kondisi asrama, Gubernur, Cornelis. penginapan, Berdasarkan hasil peninjauannya, IPDN Kalbar kamar tidur, dinilai sudah siap untuk ruang kuliah, menerima praja baru. Hanya auditorium dan ada beberapa fasilitas yang dipandang perlu ditambah asrama yaitu sarana ibadah dan air bersih. Untuk sementara, kompleks IPDN belum memiliki sarana ibadah dan keperluan air bersihnya dari air hujan. Tetapi dalam waktu dekat kompleks tersebut sudah akan disentuh jaringan PDAM. “Insya Allah siap. Tadi saya sudah lihat kondisi asrama, penginapan, kamar tidur, ruang kuliah, audi

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Metadon; Opiat Sintetis Mengurangi Ketergantungan Narkotika

Bantu Pengguna Narkotika Suntik Keluar dari Sakaw “Rasanya senang sekali kalau mereka berubah. Pertama kali datang, mereka tampak kumuh, kumal. Sekarang mereka lebih bersih, mandi teratur dan bisa kerja,” kata Novi Elianingsih. Pengasuh Klinik Metadon di Rumah Sakit Khusus Sei Bangkong itu meraih kepuasan batin jika berhasil membantu para pengguna narkotika suntik (penasun) keluar dari kebiasaan sakaw. Uray Ronald

INT

Pontianak

METADON: Salah satu cairan yang bisa mengurangi pengguna narkoba jarum suntik.

KEMARIN siang, beberapa orang duduk di bangku panjang depan sebuah ruangan di bagian kanan RSK. Papan bertulisan “Klinik Metadon” terpampang di atas pintu ruangan tersebut. Satu per satu orang itu masuk ke ruangan dan tak lama kemudian mereka pun pulang. Mereka adalah para pasien RSK yang mantan penasun. Di dalam ruangan, tampak hanya ada dua perempuan mengenakan jilbab yang melayani. Novi adalah salah satunya. Klinik ini hanya buka selama dua jam setiap hari, mulai pukul 10 hingga tengah hari. Tenaga tetap yang melayani mantan penasun di sini hanya tiga orang yang rata-rata merangkap jabatan. Novi sendiri, selain bertugas di klinik, juga melayani pasien RSK di instalasi farmasi. Di klinik metadon, tenaga tetap

■ Ke Halaman 27 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.