29062013

Page 1

cmyk

Hotline Service

Po

Phone: 081257225755 082150002031 SMS: 085347259955

No

t os

anak P nti

Berlangganan & Pengaduan

&

RIS N ET ROY MORGA

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013 M / 20 Sya'ban 1434 H

Eceran Pontianak Rp. 3.000

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

Siasati Tiket Murah

Dikritik, dicaci bahkan difitnah itu membuat akar kehidupan kita makin kokoh. Maka jangan alergi, siapa tahu malah jadi bahan koreksi kita

Dollar US

Dolar SGD

Ringgit MYR

7.841

9.929

3.123

Kurs Rupiah 28 Juni 2013

Buat Kebijakan Harga Tak Lebih dari Rp 1 Juta

SELEBRITAS

Hobi, Bukan Cari Duit NIA Ramadhani kembali ke dunia akting setelah tiga tahun terakhir vakum karena menikah dan memiliki anak. Istri Ardi Bakrie ini mengaku rindu kembali ke dunia hiburan yang membesarkan namanya. Kebetulan, syarat jam syuting yang diajukannya disetujui salah satu production house. Jadilah dia bermain dalam sinetron stripping bersama aktor Rezky Aditya berjudul Puteri Nomor Satu. Kembalinya Nia bisa menjadi obat rindu untuk penggemarnya. Bagaimana tidak, Nia yang karirnya saat itu tengah naik daun tiba-tiba Nia Ramadhani

Ke Hal 7 kolom 5

KEMENDIKBUD FOR JAWA POS

BEBASKAN: Mendikbud Mohammad Nuh menemui Sugiyanto yang sempat berencana menjual ginjalnya untuk menebus ijazah putrinya Shara Meilanda Ayu yang ditahan sekolah di kantornya kemarin.

Mendikbud Bebaskan Ijazah Ayu, Sugiyanto Batal Jual Ginjal JAKARTA – Instruksi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) agar sekolah tidak menahan ijazah siswa dengan alasan apa pun ternyata belum mempan. Itu dialami Shara Meilanda Ayu yang ijazah SMP dan

Cair Tanggal 1 Juli JAKARTA – Kabar gembira bagi pegawai negeri sipil (PNS) maupun anggota TNI-Polri. Pembayaran gaji ke-13 yang seharusnya dibayarkan pada Juni tapi sempat molor dipastikan akan segera cair. Dirjen Perbendaharaan Kemenkeu Agus Suprijanto mengatakan, anggaran untuk pembayaran gaji ke-13 bagi PNS di pusat maupun daerah sudah didistribusikan ke setiap satuan kerja. ”Seharusnya akhir Juni ini (cair), tapi ini kan sudah Jumat. Jadi, kami instruksikan agar pembayaran gaji ke-13 dibayarkan Senin nanti (1/7), berbarengan dengan gaji reguler,” ujarnya kepada Pontianak Post kemarin (28/6). Ke Halaman 7 kolom 5

PUASA

Jam Kerja PNS Mundur

Azwar Abubakar

RAMADAN kurang dari dua minggu lagi. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) telah mengeluarkan ketetapan jam kerja pegawai negeri sipil (PNS) selama bulan suci tersebut. Ketentuan itu tertuang dalam Surat Edaran 07/2013 tentang Penetapan Jam Kerja PNS

Selama Ramadan. Ditemui di kantornya kemarin (28/6), Menteri PAN-RB Azwar Abubakar menuturkan, tidak ada perubahan signifikan dalam penerapan jam kerja

BEIJING-Konflik berdarah kembali pecah di Provinsi Xinjiang. Dua hari setelah bentrokan maut di Kota Lukqun, Prefektur Turpan, aksi kekerasan terjadi di Kota Hotan, Prefektur Hotan, kemarin (28/6). Sementara itu, korban jiwa akibat konflik di Lukqun yang semula berjumlah 27 orang bertambah menjadi 35 orang. “Sore ini (kemarin, Red) terjadi insiden baru di Kota Hotan. Sejauh ini, belum ada informasi mengenai korban jiwa,” terang stasiun televisi CCTV. Tak lama setelah kabar mengenai konflik

17:50

19:03

04:21

Ke Halaman 7 kolom 1

AFP

SIAGA: Aparat keamanan Tiongkok siaga mengamankan konflik berdarah tak meluas provinsi Xinjiang.

Pelajar Dominasi Kasus Narkoba PONTIANAK— Tindak pidana narkoba di wilayah hukum Polda Kalbar menunjukkan angka yang cukup tinggi. Mirisnya, para pelajar yang ditetapkan sebagai tersangka mendominasi kasus ini. “Ya, sepertinya memang tidak mungkin. Namun itu data yang telah kita himpun dari tahun 2012 hingga Mei 2013,” ungkap Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Ahmad Alwi kepada Pontianak Post, kemarin. Alwi merincikan, pada tahun 2012 ada 327 pelajar yang telibat dalam tindak pidana narkotika. Sementara 2013 hingga Mei, tercatat 135 pelajar. (Lengkap lihat grafis). Para tunas bangsa itu dari sekolah dasar, sekolah menengan pertama, sekolah menengah atas, dan mahasiswa. Setelah dikroscek dan melakukan pemeriksaan secara intensif, kata dia, banyak tersangka yang masih Ke Halaman 7 kolom 5

KASUS NARKOBA KALBAR TAHUN 2012 Jumlah Tersangka : Pria Wanita Pelajar SD SMP SMA Mahasiswa

TAHUN 2013 HINGGA MEI Jumlah = 100 Kasus

= 253 Kasus

Tersangka : Pria Wanita Pelajar SD SMP SMA Mahasiswa

= 283 orang = 44 orang = 105 orang = 86 orang = 125 orang = 11 orang

Barang Bukti : Ganja = 118, 2295 gram Putau = 14, 0346 gram Ekstasi = 1328 butir Sabu = 34 kilo 2,8749 gram

Barang Bukti : - Ganja - Eksatasi - Sabu - Happy five

= 120 orang = 15 orang = 34 orang = 37 orang = 62 orang = 2 orang = 23,3001 gram = 311 gram = 706,85047 gram = 17 butir

Monitoring Wilayah Rawan Kebakaran Lahan Mendagri Surati Gubernur Kalbar JAKARTA -- Jelang kemarau potensi kebakaran maupun pembakaran lahan sangat besar. Termasuk di wilayah Kalimantan Barat. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat asal Kalbar, H. Zulfadhli, mengingatkan, perlu dilakukan antisipasi dini untuk mencegah kebakaran atau pembakaran lahan di wilayah Bumi Khatulistiwa menjelang musim kemarau. Politisi Partai Golongan Karya, itu menambahkan, monitoring wilayah harus terus dilakukan secara intensif. “Meningkatkan monitoring terhadap wilayah yang berpotensi timbulnya kebakaran lahan,” kata Zulfadhli, menjawab Pontianak Post, Jumat (28/6), di Jakarta.

SUMBER : DIREKTORAT RESERSE NARKOBA POLDA KALBAR

Ke Halaman 7 kolom 1

Mengenang Tragedi Mandor Berdarah

Pemimpin Istana Sintang Dijemput Undangan Rapat Tragedi Mandor Berdarah menjadi sejarah kelam keluarga yang ditinggalkan. Kekejaman Jepang itu merenggut nyawa tokoh pemimpin Kalimantan Barat, termasuk di Sintang. SUTAMI, Sintang

15:12

Ke Halaman 7 kolom 5

35 Orang Tewas

Ke Halaman 7 kolom 5

11: 47

perhatian Mendikbud Mohammad Nuh yang langsung mengundang Ayu dan Sugiyanto di kantornya kemarin. Nuh menegaskan bahwa pihaknya mengambil alih masalah

Bentrokan Maut Landa Tiongkok

Ke Halaman 7 kolom 5

GAJI KE-13 PNS

SMA-nya ditahan Pondok Pesantren Al Ashriyyah Nurul Iman, Parung, Bogor, Jawa Barat. Karena tidak kuat menebus biaya pengambilan ijazah, ayah Ayu, Sugiyanto, berniat menjual ginjalnya. Kasus tersebut mengundang

PONTIANAK— Harga tiket pesawat tujuan Pontianak-Jakarta atau sebaliknya yang tengah mahal-mahalnya sekarang ini harus disiasati dengan membuat kebijakan baru. Pihak Bandara selaku owner sekaligus pengatur kebijakan kepada maskapai penerbangan harus Andry Hudaya Wijaya berani menekan sejumlah maskapai yang Ini tidak menaati aturan. juga ”Misalnya membuat penyetaraan harga harus disiatiket. Misalnya harga sati. Adakan rajia tertinggi tiket udara sekali-kali dunk hanya boleh naik tidak di bandara. Kelebih dari Rp1 juta. Entah itu melalui jasa napa harus takut. penjualan travel, calo Masyarakat Kalbar atau maskapai penerselaku konsumen bangan,” ungkap Andry Hudaya Wijaya, ang- penerbangan pasti gota Komisi C DPRD mendukung kok,” Kalbar kemarin. “Dan kalau ada yang berani menaikan di luar kesepakatan segera laporkan. Dan bandara harus berani menekan maskapai,” timpal dia. Namun yang fokus dilakukan ialah bagaimana memberantas calo tiket yang menaikan harga

KEKEJAMAN tentara Jepang masih membekas diingatan keturunan korban tragedi mandor ber-

darah. Kejadian pada 1944 itu, menjadi tragedi sejarah kelam yang sulit terlupakan hingga kini. Pasalnya kepergian dengan dijemput tentara Jepang, ternyata menjadi perpisahan dan tak kunjung kembali, karena dibunuhi secara massal. Kenangan pahit itu salah satunya menimpa keluarga Oeti Ahyan. Seorang ajun komisaris kantor residen-kini setingkat Jabatan sekretaris daerah, sekaligus sekretaris kesultanan Sintang itu dibunuh dalam tragedi Mandor berdarah. Siang pada 22 Juni 1944, jemputan tentara Jepang atas undangan rapat

harus membuatnya tak kembali ke keluarga. Ajakan rapat disambut baik Oeti Ahyan. Tanpa curiga, permintaan Jepang dituruti. Dokumen-dokumen kebutuhan rapat dipersiapkan. Dokumen yang dibawa ke arena rapat yakni arsip-arsip kesultanan Sintang. Dia berangkat bersama Ke Halaman 7 kolom 1

KENANGAN : Dari kiri ke kanan Oeti M Damsyik, Oeti Achyan dan besannya Oeti Ibrahim bersama keponakannya Mas Sofiah FOTO DOKUMEN KELUARGA OETI

Online: http://www.pontianakpost.com/ cmyk

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

Jawa Pos Group Media


2

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

Rilis Caleg Lemah Komitmen Antikorupsi JAKARTA-Indonesia Corruption Watch (ICW) bersama Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) merilis nama-nama calon legislatif (caleg) yang dinilai komitmen antikorupsinya lemah. Berdasar nama yang dirilis ICW-JPPR, setidaknya ada 36 bacaleg yang dinilai lemah dalam penegakan hukum antikorupsi. “Sebanyak 36 caleg itu tersebar di 26 daerah pemilihan,” ujar Donal Fariz, aktivis ICW, dalam rilis resminya di Jakarta kemarin (28/6). Donal menyatakan, di antara 36 caleg yang muncul

dalam daftar calon sementara (DCS), 34 orang adalah muka lama. Ada sejumlah politikus yang namanya pernah disebut dalam keterangan saksi atau dakwaan JPU terlibat serta atau turut menerima sejumlah uang dalam kasus korupsi. Ada juga nama caleg yang ternyata bekas terpidana kasus korupsi. “Ada politisi yang dijatuhi sanksi atau terbukti melanggar etika dalam pemeriksaan BK DPR, mengeluarkan pernyataan tidak mendukung pemberantasan korupsi, dan upaya melemahkan KPK melalui revisi undang-undang,”

jelasnya. Donal menyebut, 10 di antara 36 caleg dalam DCS itu berasal dari Partai Golkar. Beberapa di antaranya Wakil Ketua Komisi III Aziz Syamsudin, anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo, Ketua Fraksi Partai Golkar Setya Novanto, dan mantan Ketua Badan Anggaran Melchias Markus Mekeng. “Caleg Partai Golkar paling banyak yang komitmen antikorupsinya diragukan,” ujarnya. Menyusul Partai Golkar adalah Partai Demokrat yang notabene pemenang pemilu.

Ada sembilan caleg dalam DCS Partai Demokrat yang komitmen antikorupsinya diragukan. Yang pertama disebut adalah Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono, lalu ada lagi mantan Wakil Ketua Banggar Mirwan Amir, Ketua Baleg Ignatius Mulyono, dan mantan Wakil Ketua Komisi XI Achsanul Qosasi. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan memiliki lima caleg yang dinilai memiliki catatan lemah dalam komitmen antikorupsi, disusul Partai Keadilan Sejahtera dengan

catatan empat caleg, Partai Gerakan Indonesia Raya dengan tiga caleg, Partai Persatuan Pembangunan dua caleg, serta Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Bulan Bintang masingmasing satu caleg. “Mayoritas parpol menempatkan calegcaleg itu pada nomor urut satu. Itu bukti lemahnya komitmen pemberantasan korupsi pada parpol,” tegas Donal. Dimintai tanggapan terkait rilis ICW itu, Bambang Soesatyo mengaku sudah membaca paparan tersebut. Menurut Bambang, dirinya mafhum

ICW menempatkan dirinya sebagai salah seorang caleg yang dinilai lemah pemberantasan korupsinya. “Namanya juga ICW. Masak gara-gara saya ujung tombak Century, di mana aktor utama kasus Century punya benang merah pada kelompok-kelompok tertentu,” ujar Bambang saat dikonfirmasi. Menurut Bambang, ICW mengait-ngaitkan posisi dirinya karena disebut-sebut dalam keterangan Thedy Rusmawan dalam kasus simulator SIM. Padahal, menurut Bambang, kesaksian itu dilandaskan

tanpa bukti hukum atas suatu kasus. “Saya sendiri tengah mempersiapkan langkah hukum atas tudingan tersebut,” ujar Bambang. Bambang mendorong KPK segera menuntaskan kasus tersebut supaya tidak berkembang menjadi fitnah. “Sebab, siapa saja bisa bicara apa saja. Seperti saya bisa saja menyebut telah memberikan sesuatu kepada A atau B, tapi apa itu sudah menjadi kebenaran? Belum bisa tanpa didukung bukti formal yang menjadi fakta dan bukti hukum,” tandasnya. (bay/c6/fat)

Politisi Balik Menyerang TANGGAPAN kritis juga disampaikan caleg PPP Ahmad Yani. Anggota komisi III itu mempertanyakan indikator yang dipakai ICW ketika mengategorikan seseorang pro atau tidak dalam pemberantasan korupsi. “Saya bingung dengan rilis ICW ini, apa indikatornya? Kalau karena kritik saya selama ini ke KPK, apakah bentuk kecintaan itu dengan memuji dan menjilat KPK?” sergah Yani. Menurut dia, kritik yang kerap disampaikan ke KPK selama ini dilandasi niat meluruskan kinerja lembaga antirasuah itu. “Saya tahu ketidakprofesionalan KPK, masak saya diam saja, seperti bagaimana BAP bisa bocor? Sprindik bocor? Bagaimana komisioner dan jubir melakukan pertemuan dengan Nazar (Nazaruddin, Red)? Masak kita diam saja,” tegasnya. Lebih lanjut, dia menegaskan sedang mempertimbangkan untuk melakukan langkah hukum atas rilis ICW tersebut. “Kayak mereka saja yang paling benar di republik ini. Apalagi ICW ini memprovokasi agar tidak memilih. Kita lihat saja. Kalau kata-katanya menyudutkan dan bertendensi pembunuhan karakter, saya akan melakukan langkah hukum,” ungkap politikus berlatar belakang pengacara itu.

Caleg PKS Fahri Hamzah yang turut dalam daftar 36 nama yang dirilis ICW bahkan menuding ICW termasuk lembaga yang paling berkepentingan agar korupsi tetap ada di Indonesia. Tanpa adanya korupsi, menurut dia, lembaga itu tidak akan hidup lagi. “Sebab, itu sumber proyeknya. ICW mendapatkan dana asing dari menyerang lembaga negara dan parpol serta individu yang kritis pada cara pemberantasan korupsi yang tidak kunjung ada hasil,” ujar Fahri. Menurut dia, cara kerja ICW adalah mendapatkan uang dari berita tentang mereka di media. “Dikliping, lantas disetorkan, dan uang pun masuk. Begitulah cara kerjanya. Jadi, mustahil mereka bersepakat dengan saya. Sebab, kami berbeda tujuan. Ini soal hidup dan mati lembaga mereka,” imbuh Wasekjen DPP PKS itu. Menurut Fahri, ICW juga kerap berlindung di bawah demokrasi, namun tidak menerapkan prinsip-prinsip demokrasi. “Mereka sangat otoriter dan mengidap semacam dendam kepada orang yang berbeda. Siapa pun yang tidak sepaham dengan ide mereka akan dituduh koruptor, persis seperti Orba dulu memakai cap PKI, ekstrem kanan atau kiri, subversif, dan lain-lain,” tandasnya. (dyn/c6/fat)

F/MUSTAFA

VIETNAM : Ketua DPR Marzuki Alie (kanan) menerima kunjungan kehormatan Presiden Vietnam Truong Tan Sang (kanan), Jumat (28/06) di Gedung Parlemen, Jakarta. Kunjungan ke Indonesia tersebut membahas hubungan bilateral dan merupakan yang pertama bagi Presiden Truong Tan Sang

KPU Terima 221 Pengaduan Caleg di DCS JAKARTA-Masa pengaduan masyarakat terkait dengan rekam jejak calon legislatif (caleg) dalam daftar calon sementara (DCS) resmi ditutup KPU pada Kamis lalu (27/6). Sebanyak 217 caleg masuk dalam laporan KPU sebagai calon yang perlu mendapat klarifikasi dari parpol pengusung. Jumlah pengaduan itu dis-

ampaikan anggota KPU Hadar Navis Gumay di Kantor KPU, Jakarta, kemarin (28/6). Menurut Hadar, pada hari terakhir penutupan pengaduan masyarakat, masih bertambah puluhan laporan dari publik terkait dengan rekam jejak caleg. “Laporan publiknya ada 186. Itu mencakup 217 caleg,” ujar Hadar kepada wartawan koran ini.

Hadar menyatakan, KPU belum memerinci jenis-jenis pengaduan masyarakat yang disampaikan tentang apa saja. Namun, dia memastikan bahwa mayoritas pengaduan itu berkaitan dengan status caleg yang diketahui masih bermasalah. “Ada laporan anggota DPRD maju caleg, padahal sudah pindah partai, berstatus PNS. Ada juga lapo-

ran masih menjabat kepala desa. Itu lebih banyak dibandingkan laporan teknis lainnya,” ujar mantan direktur eksekutif Centre for Electoral Reform itu. Ratusan pengaduan masyarakat itu, menurut Hadar, masih dikumpulkan KPU. Mereka belum menyerahkan rekap pengaduan itu kepada setiap parpol. Rencananya,

C

M

Y

K

pada Senin depan (1/7), KPU menyerahkan pengaduan masyarakat itu kepada setiap parpol. “Seharusnya bisa mulai hari ini (kemarin, Red), namun kami putuskan Senin depan,” ujarnya. Hadar menyatakan, parpol diberi waktu untuk memberikan klarifikasi atas pengaduan masyarakat hingga 18 Juli mendatang. Hasil klarifikasi

dari parpol nanti dinilai oleh KPU. KPU dalam hal ini tidak akan pasif dalam menindaklanjuti pengaduan masyarakat itu. “Kita akan proaktif. Misalnya terkait ijazah, kita akan minta bantuan KPU daerah untuk mengklarifikasi indikasi ijazah yang dilaporkan palsu,” ujar Hadar, memberikan contoh. Hasil klarifikasi dari parpol

belum tentu memengaruhi kelolosan caleg dalam daftar calon tetap. Hadar menyatakan, KPU juga berhak menilai klarifikasi parpol dalam menjawab pengaduan dari masyarakat. “Jika ada caleg yang dinyatakan TMS (tidak memenuhi syarat, Red), partai memiliki hak untuk langsung mengganti,” ujarnya. (bay/ c1/dyn)


PONTIANAK BISNIS

cmyk

Pontianak Post

3

Sabtu 29 Juni 2013

HARYADI/PONTIANAK POST

MARKETEERS CHAMPION: Wakil Gubernur kalbar Christiandy Sanjaya memberikan penghargaan kepada salah satu Pemenang Pontianak Marketeers Champion 2013.

Motivasi Pengusaha Lokal Tingkatkan Daya Saing PONTIANAK – Banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan potensi dan daya saing pengusaha lokal agar siap bersaing dengan pelaku usaha asing, seperti yang dilakukan Forum Indonesia Marketeers Festival 2013, yang menggelar ajang bertemunya juara pemasaran pari pihak perusahaan swasta, BUMN dan sektor pemerintahan di Kota Pontianak di Hotel Aston Pontianak, Kamis (27/6) lalu di Hotel Aston Pontianak. Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Chirtiandy Sanjaya mengatakan adanya kegiatan yang dilakukan itu, secara tidak langsung bisa mendorong kegiatan perekonomian di Kalimantan Barat. “Kegiatan ini bersifat sangat strategis, karena selain menjadi ajang silaturahmi juga bisa menjadi pembelajaran sekaligus motivasi semangat bagi para member Markplus, inc, termasuk pengusaha lokal di Kalbar,” jelasnya. Mengangkat tema on becoming local champion, Kamis (27/6) lalu, The Indonesia Marketeers Festival 2013 menghadirkan pakarpakar marketing yang mengupas, evaluasi dan strategi marketing bagaimana agar perusahaan internasional, perusahaan nasional dan perusahaan lokal yang ada di Kalimantan Barat untuk menjadi The Local Champion Company. Acara yang dilakukan pada 16 kota itu bertujuan agar dapat berinteraksi langsung dengan keadaan di daerah untuk memberi insight tentang apa yang sedang terjadi di dunia pemasaran dan bisnis. “Pelaksanaan marketing yang baik dan benar juga harus diinspirasikan di seluruh Indonesia, bukan hanya di Jakarta,” kata Husin Wijaya dari Mark plus Inc.

PEMENANG PONTIANAK MARKETEERS CHAMPION 2013

Kategori Financial Service Industry

Communication, High Tech and Media Automotive, Transportation and Logistic Healtcare Property and Consumer

Resources and Utilities Government and Public service Marketeers Youth Startup Icon 2013

Dengan semangat yang sama, dalam rangkaian roadshow ke 16 kota Indonesia Marketeers Festival 2013 ini juga membawa case study PT. Pos Indonesia sebagai juara nasional perusahaan BUMN dalam melakukan turn around. Direktur utama PT. Pos Indonesia, I Ketut Mardjana adalah tokoh nasional yang berhasil mengubah PT. Pos Indonesia dari pastrol menjadi the real network company seperti sekarang. “Dia berhasil menyelamatkan Pos Indonesia dari ambang ‘kehancuran’ bahkan hanya dalam hitungan setahun, dia berhasil membawa Pos Indonesia menjadi perusahaan yang untung Rp98 miliar pada tahun 2009, padahal tahun 2008 merugi hingga Rp71 miliar,” kata Husin wijaya. Salah satu acara pokok dari even sehari penuh tersebut adalah penganugerahan Pontianak Marketeers Champion 2013 yang diberikan untuk para juara lokal yang memiliki kinerja luar biasa selama satu tahun belakangan. Penghargaan yang diberikan tim marketer dan Markplus, Inc ini melihat dari berbagai hasil riset sindikasi pasar yang dilakukan, lembaga riset Markplus Insigth di Pontianak pada satu tahun belakangan, antara lain dari service excellence award, Indonesia Youth, Women,

Nama Pemenang Hotman Nainggolan (Bank Mandiri) dan Sudirman H.M.Y (Bank Kalbar) Andri Kusuma (Provider 3) Yohanes Pratama (Astra Internasional- Honda Pontianak) Anto W. Soemarsono (Aston Hotel) Ari Chandra (A.Yani Mega Mall), Heri Tan (Mitra Anda Supermarket). Dr. Sunardi W Brodus (RS. Antonius). Sunardi R.Taruna (PTPN XIII) Hilman Tisanawan (Bank Indonesia) Rizal Kurniady (RM Raja Uduk)

Nitizen Research Study, Indonesia Brand Champion dan lain-lainnya. Adapun nama pemenang Pontianak Marketeers Champion 2013 yakni Financial Service Industry diraih Hotman Nainggolan dari Bank Mandiri, Finansial Service Industry diraih, Sudirman H.M.Y dari Bank Kalbar, Communication, High Tech and Media diraih Andri Kusuma dari Provider 3, Automotive, Transportation and Logistic di raih Yohanes Pratama dari Astra Internasional- Honda Pontianak, Healtcare Property and Consumer diraih Anto W. Soemarsono dari Aston Hotel, Ari Chandra dari A.Yani Mega Mall, Heri Tan dari Mitra Anda Supermarket, Dr. Sunardi W Brodus dari Rumah Sakit Antonius, Resources and Utilities diraih Sunardi R.Taruna dari PTPN XIII dan Government and Public service yang di raih Hilman Tisanawan dari Bank Indonesia. Selain Pontianak Marketeers Champions 2013, majalah Marketeers juga mengumumkan pemenang ikon wirausaha muda pemula 2012 di Pontianak, yang diadakan dalam rangka kontes nasional marketers Youth Startup 2013. Kali ini yang menjadi pemenang dalam ajang wirausaha muda pemula yang diraih Rizal Kurniady pemilik Rumah Makan Raja Uduk. (ash)

Anggota REI Taat Bayar Pajak PONTIANAK – Ketua DPD Realestat Indonesia (REI) Kalimantan Barat Sukriyanto menegaskan hingga sekarang semua anggota REI, termasuk Kalbar selalu proaktif dan menaati kewajiban membayar pajak. Ia pun membantah adanya tudingan dari Dirjen Pajak yang didengaranya dari media nasioanal belum lama ini yang menyatakan pengembang menjadi pengemplang pajak sebesar Rp30 triliun. Sukriyanto menilai saat ini, semua pengembang yang tergabung di REI selalu memenuhi kewajibanya dalam membayar pajak, karena semua aktivitas anggotanya terus dipantau perkembangan usaha yang dijalankan. Kendati membantah pengusaha properti menjadi pengemplang pajak, namun Sukriyanto mengatakan hal tersebut bisa saja terjadi, apalagi hingga sekarang masih banyak pelaku usaha properti yang tidak bergabung dalam asosiasi atau organisasi seperti REI. “Kalau tergabung di dalam suatu organisasi maka akan mudah melihat perkembangan dan mengawasi sejauh mana perkembangan pelaku usaha yang bersangku-

Sukriyanto

tan, kalau usahanya berjalan secara individu memang agak sulit,” ucapnya. Di Kalimantan Barat sendiri kata dia, hingga sekarang hanya sekitar 20 persen pengusaha properti yang bergabung menjadi anggota REI, sisanya sekitar 80 persen belum bergabung. “Rata-rata yang tak mau bergabung itu adalah pengusaha yang telah memiliki modalmodal besar, sedangkan 20 persennya ini kebanyakan hanya pengembang kelas menengah saja,” imbuhnya. Untuk mengantisipasi kembali adanya pengusaha properti yang menghindari kewa-

jiban dalam membayar pajak, kata Sukriyanto, pihaknya saat ini terus melakukan koordinasi dengan petugas pajak untuk melakukan pendataan terhadap pengusaha properti yang tergabung di REI Kalbar. “Sejak Juni hingga akhir Desember mendatang petugas pajak akan proaktif melakukan pendataan di lapangan bagi sejumlah pengusaha properti di Indonesia, termasuk Kalbar,” katanya. Ditanya soal alasan masih banyaknya pelaku properti yang terkesan enggan bergabung menjadi anggota REI, Sukiryanto mengaku tidak tahu pasti alasannya. Namun kata dia, ada banyak faktor yang membuat seseorang tak mau bergabung dalam suatu wadah atau organisasi. “Biasanya kalau tak bergabung dalam suatu organisasi, bisa saja pelaku usaha yang bersangkutan dalam menjalankan usahanya mengunakan nama orang lain sebagai pemilik tanah, sehingga sulit mendeteksinya,” jelasnya, kemudian mengaku akan terus merangkul dan menerima setiap pengusaha properti untuk bergabung menjadi anggota REI Kalbar. (ash) c

cmyk

m

y

k


4

EKONOMI BISNIS

Pontianak Post •

Sabtu 29 Juni 2013

UKM Rugi Tetap Kena Pajak

JAKARTA - Pemberlakuan pajak untuk usaha kecil menengah (UKM) sudah di depan mata. Meski tarifnya cukup rendah, namun pelaku UKM harus berbesar hati untuk tetap membayar pajak meski dalam kondisi rugi. Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan, tarif pajak penghasilan (PPh) untuk UKM sebesar 1 persen bersifat final. “Jadi, perhitungannya tidak membedakan untung atau rugi karena langsung dikenakan pada omzet,” ujarnya, kemarin (28/6). Sebagai perbandingan, tarih PPh badan untuk pelaku usaha dengan omzet di atas Rp4,8 miliar per tahun adalah 25 persen dari laba. Karena itu, ketika perusahaan rugi, tidak dikenai pajak. Menurut Chatib, pemberlakuan pajak UKM mulai 1 Juli 2013 pekan depan juga akan diikuti dengan beberapa langkah pemerintah untuk lebih memberdayakan UKM. Misalnya, dalam hal penerbitan izin usaha. “Kita akan permudah perizinan usaha bagi pelaku UKM. Ini salah satu kompen-

+

Jadi, perhitungannya tidak membedakan untung atau rugi karena langsung dikenakan pada omzet Chatib Basri sasi,” katanya. Chatib menyebut, petunjuk pelaksanaan (juklak) untuk mempermudah perizinan bagi pelaku UKM ini akan dimasukkan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK). Dari hasil survei di lapangan, lanjut dia, pelaku UKM tidak merasa keberatan dengan penerapan pajak. “Tapi, mereka minta perizinannya dipermudah,” ucapnya. Selain itu, kata Chatib, seiring pemberlakukan pajak, aparat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) nanti juga akan melakukan pendampingan bari pelaku UKM untuk memperbaiki dan menertibkan pembukuan agar

lebih rapi dalam perhitungan omzet. “Tentu, ini bukan tugas utamaDJP,nantidibantudarikementerian teknis (Kementerian Koperasi dan UKM),” jelasnya. Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, perhitungan pajak di Indonesia yang menggunakan metode self assessment atau perhitungan sendiri oleh wajib pajak, memerlukan sistem pembukuan yang rapi agar transaksi keuangan bisa tercatat dengan baik. “Ini juga sekaligus untuk meningkatkan kualitas pengelolaan UKM,” ujarnya. (owi)

+

9.715 Ton Cabai Impor Siap Isi Pasar

REUTERS / MIKE BLAKE

SUPERMAN KONTROL

Pesawat radio kontrol bernama Ms Emerson diterbangkan oleh desainer Otto Dieffenbach selama penerbangan uji coba di San Diego, California, kemarin. Otto dan mitra bisnis Ed Hanley adalah perusahaan yang menciptakan pesawat terbang yang dikendalikan radio. Uniknya, pesawat radio kontrol itu dirancang dalam bentuk orang, karakter dan objek, seperti superman dan lainnya. Pesawat radio kontrol ini digunakan untuk komersial dan promosi.

SAHAM

Dekati Level Psikologis

+

JAKARTA - Investor asing mulai kembali mengakumulasi saham pascaaksi jual besarbesaran beberapa waktu lalu. Kondisi tersebut diprediksi mampu mengangkat indeks harga saham gabungan (IHSG) melaju mendekati level psikologis di 5.000 poin. Sejak awal sesi pertama perdagangan kemarin (28/6), IHSG terus bergerak positif dan ditutup menguat 143,14 poin (3,06 persen) ke level 4.818,89. Hijaunya bursa diikuti oleh indeks gabungan 45 saham terlikuid (LQ45) yang naik 30,61 poin (3,96 persen) ke level 804. Sepanjang perdagangan, saham-saham ramai ditransaksikan sebanyak 180.498 kali, pada volume 5,07 miliar saham, senilai Rp7,88 triliun. Pergerakan IHSG kemarin paling besar ditopang oleh saham-saham di sektor consumer goods, yang meningkat 4,4 persen. Berikutnya saham di sektor manufaktur dan miscellaneous industry, masing-masing mendongkrak IHSG dengan besaran 3,84 persen dan 3,62 persen. Sementara saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers antara lain ABDA (25,0 persen), MBSS (24,3 persen), SMRU (14,7 persen), PSDN (14,3 persen), dan PTSN (12,2 persen). Sementara saham yang tergolong top losers di antaranya SMCB (-10,9 persen), SDPC (-9,0 persen), VRNA (-8,7 persen), TPMA (-8,2 persen), dan JKSW (-8,0 persen). Head of Research eTrading Securities Bertrand Reynaldi mengatakan, investor asing yang mencetak net buy (beli bersih) di pasar reguler sebesar Rp 1,26 triliun, turut mendukung kekuatan teknikal indeks. “Secara teknikal, kenaikan IHSG telah menghasilkan signal golden cross pada indikator MACD (moving average convergence/divergence),” ungkapnya. Bertrand memproyeksi, pada perdagangan awal pekan mendatang, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran support 4.880 dan resistance 4.720. Beberapa saham yang dapat diperhatikan adalah GGRM, INTP, dan ICBP. (gal/sof)

Untuk menyelesaikan gejolak harga itu, Bachrul tidak menutup kemungkinan impor bakal dipercepat. Bachrul menjelaskan, cabai impor bakal masuk di dua pintu masuk hortikultura. Dengan rincian 5.090 ton di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya dan 4.625 ton di Pelabuhan Belawan, Medan. Izin importasi cabai tersebut diberikan kepada tiga perusahaan. Sebagian besar cabai itu berasal dari Tiongkok dan Vietnam. Bachrul menambahkan, terkait pasokan pangan awal bulan nanti bakal ada evaluasi. Evaluasi itu dilakukan dengan memperhatikan faktor cuaca yang mempengaruhi produkstifitas. “Akan nada evaluasi lagi nanti. Apakah pasokannya perlu ditambah atau tidak. Dua yang menjadi fokus kami yakni kepentingan petani dan kestabilan harga sehingga inflasi bisa dikendalikan,” jelas Bachrul. Selain cabai ada 12 komoditas yang saat ini pasokannya masih rawan. Komoditas itu yakni kentang, bawang bombay, bawang merah, wortel, pisang, mangga, jeruk, anggur, melon, papaya, apel,

durian, dan lengkeng. Komoditas-komoditas tersebut juga bakal ditambah pasokan impornya. Hal senada juga diungkapkan oleh Dewan Hortikultura Nasional Benny Kusbini. Akibat anomali cuaca yang terjadi beberapa komoditas banyak yang terganggu pasokannya. Gangguan itu berasal dari sisi produksi atau pun distribusi. Misalkan saja cabai dia memprediksi penurunan produksinya hingga 40 persen. “Gagal panen merupakan masalah utamanya. Kebunnya rusak akibat anomali cuaca yang kurang mendukung,” katanya. Selain cabai, Benny juga memantau penurunan produksi komoditas kentang. Jika itu tidak segera ditangani, dia khawatir kenaikan harga bakal terus terjadi. Dia menghimbau kepada pemerintah agar bertindak cepat. Jangan sampai kejadian bawang putih pada awal tahun lalu terulang kembali. “Impor harus dilakukan. Tapi jangan dilakukan oleh pihak swasta, lebih baik perusahaan BUMN saja. Jika diserahkan kepada swasta bisa terjadi keributan,”jelasnya. (uma)

Listing BUMN Dongkrak Pasar Modal JAKARTA - Masuknya korporasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke lantai bursa, diharapkan mampu menjadi pendongkrak pasar yang saat ini tengah berada dalam tren bearish. Misalnya hal ini dilakukan oleh PT Semen Baturaja Tbk, yang sekaligus menjadi satu-satunya BUMN yang mencatatkan sahamnya di pasar modal pada tahun ini. Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hoesen mengatakan, optimisme investor cenderung lebih positif saat BUMN berpartisipasi di pasar modal. Hal ini terlihat dari antusiasnya pelaku pasar pada saat pembukaan saham perseroan yang berkode perdagangan SMBR tersebut. Pada hari pertamanya, SMBR dibuka

naik 5,36 persen di harga Rp590 per lembar, dari posisi Rp560 per lembar. Saham SMBR pun sempat menyentuh level tertingginya di posisi Rp700 per lembar saham. SMBR pun ditutup menguat 10 poin ke Rp570 per lembar, dan diperdagangkan sebanyak 286,0 juta lembar. “Masuknya BUMN diharapkan menambah optimisme positif bagi investor,” ungkapnya di gedung BEI, kemarin (28/6). Hoesen mengharapkan, ikut sertanya SMBR di bursa juga dapat memantik perusahaan pelat merah lainnya untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan industri pasar modal. Pasalnya, keikutsertaan BUMN untuk listing di bursa terhitung minim jika dibandingkan dengan perusahaan swasta lainnya. Hingga saat

ini hanya ada 20 perusahaan BUMN yang sahamnya tercatat di BEI. Direktur Utama Semen Baturaja Pamudji Rahardjo menambahkan, pencatatan saham perdana diharapkan dapat menggenjot pertumbuhan dari sisi kinerja dan tata kelola perusahaan (GCG). “Kami ingin membuktikan bahwa perusahaan pelat merah saat ini telah menjalankan reformasi birokrasi. Sehingga akan menambah kepercayaan investor,” jelasnya. Di sisi lain, ia menyebutkan, hasil dana penawaran umum saham perdana (IPO) sebesar Rp1,3 triliun bakal digunakan untuk mendukung investasi perseroan berupa pabrik Baturaja II, guna menaikkan kapasitas produksi. “Sebanyak 70 persen akan kami alokasikan untuk pembelian

Pertamina Target Jual 708 Ton Aspal

JAKARTA - Upaya PT Pertamina untuk meningkatkan diversifikasi produk terus dilakukan. Bukan hanya memproduksi dan berbisnis produk BBM, BUMN migas itu juga berusaha untuk mengembangkan produk-produk tambahan. Salah satunya, aspal. Produk yang dihasilkan dari residu minyak mentah jenis tertentu itu dimanfaatkan untuk menambah pemasukan Pertamina. Manager Bitumen Trading Joko Pitoyo mengatakan, produk aspal milik Pertamina didapatkan dari fasilitas refinery kilang Cilacap. Fasilitas tersebutlah yang menghasilkan produk aspal sekitar 30-33 ribu metrik ton (MT) per bulan. “Aspal kami dapatkan karena sumber minyak mentah ini datang dari Middle East (Timur Tengah). Di sana, minyak mentah bersifat asphaltic (mempunyai kadar aspal, Red). Sehingga, ketika minyak diolah menjadi BBM, pasti menghasilkan aspal,” ujarnya di Jakarta, kemarin (28/6). Dalam fasilitas tersebut, lanjut dia, pihaknya rata-rata memproduksi 345 ribu MT setiap tahunnya. Produk tersebut dijual dengan kisaran harga USD 655 - 686 per ton. Harga tersebut berbeda dari jalur distribusi dan cara pengepakannya. “Kami mempunyai dua titik penjualan. Kalau langsung curah dengan sistem FOB (biaya transportasi ditanggung pembeli, Red) di Cilacap, maka harganya USD 655 per ton. Tapi, kalau sudah di storage kami yakni Pabrik Aspal gresik (PAG), harga menjadi USD 686 per ton,” jelasnya.

Soal penjualan, Joko mengaku produk aspal Pertamina selalu laku terjual. Misalnya, pada 2012. Produk aspalnya digunakan untuk jalan nasional yang dibiayai APBN, Jalan yang dibiayai APBD, dan Jalan Tol. “Tahun 2012, kami berhasil menjual 593,5 ribu MT aspal. Seperti biasa, 345 ribu adalah produksi kami sendiri. Sedangkan sisanya harus kami impor dari beberapa tempat seperi Middle East, Korea, atau Venzuela,” ungkapnya. Bahkan, pihaknya menargetkan penjualan yang cukup tinggi tahun ini. Yakni, sekitar 708,8 ribu MT aspal atau naik 19 persen dibanding capaian tahun 2013. Dalam target tersebut, dia mengatakan produksi internal diperkirakan bakal sama yakni 345 ribu MT. Sisanya tetap produk impor dari beberapa negara. “Sampai Mei, kami sudah menjual 166 ribu MT (23 persen dari target total, Red). Memang terlihat kecil. Tapi itulah karakteristik penjualan aspal. Semester awal memang biasanya low season. Tapi menjelang Lebaran dan akhir tahun langsung meningkat,” tuturnya. Dengan kondisi tersebut, Pertamina tetap menegaskan pihaknya optimis mencapai target. Pasalnya, kebutuhan aspal nasional saat ini memang belum bisa dipenuhi oleh produksi lokal. Tahun lalu saja, realisasi pembelian aspal mencapai 1,1 juta MT. “Kami sampai saat ini menjadi market leader dengan sekitar 60 persen dari penjualan. Dan banyak dari itu memang masih impor,” jelasnya. (bil) C

cmyk

JAKARTA - Dalam sepekan terakhir hargai cabai rawit melonjak hingga dua kali lipat. Konon lonjakan itu terjadi disebabkan oleh tersendatnya akibat gagal panen. Untuk menstabilkan harga cabai, pemerintah bakal mendatangkan 9.715 ton cabai impor pada semester dua. Dirjen Perdagangan Luar Negeri Bachrul Chairi membenarkan keputusan pemerintah untuk mendatangkan cabai impor. Dia berkata keputusan itu diambil berdasarkan pertimbangan dari Kementerian Pertanian. Berdasarkan laporan yang dihimpunnya, saat ini petani cabai sedang mengalami gagal panen. Sehingga diperkirakan tidak pasokan cabai hingga akhir tahun bakal seret. “Jika pasokan seret maka harga pasti melonjak. Maka untuk menyeimbangkan diputuskan impor,” katanya saat ditemui di kantornya, kemarin. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, pada minggu pertama Juni harga cabai rawit rata-rata nasional Rp16.143 per kg sedangkan saat ini telah naik menjadi Rp30 ribu per kg.

M

Y

K

mesin dan peralatan utama. Baru 25 persennya untuk pengadaan pengembangan lahan. Sisanya untuk investasi peralatan elektronik hingga biaya desain,” jelasnya. Kinerja perseroan sepanjang tahun lalu terhitung cemerlang. Perusahaan yang berbasis di Sumatera Selatan tersebut membukukan penjualan sebesar Rp1,09 triliun pada 2012, atau naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp1,05 triliun. Laba usaha perseroan naik di posisi Rp367 miliar pada 2012, jika dikomparasikan dengan 2011 yang hanya Rp307 miliar. Sehingga, perseroan pun mencetak laba bersih sebesar Rp299 miliar pada 2012, atau meningkat dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp252 miliar. (gal)

Saatnya Fokus Kedaulatan Energi JAKARTA – Kedaulatan energi menjadi taruhan bangsa Indonesia. Karena itu, untuk meraih kedaulatan energi, sudah saatnya blok-blok migas yang akan habis masa kontraknya diserahkan pengelolaannya kepada badan usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) nasional. Setiap blok migas yang diserahkan kepada BUMN dan BUMS produksinya selalu meningkat, hingga ke depan akan bisa mengurangi ketergantungan pada impor. Demikian pendapat dalam Focus Group Discusion (FGD) yang diselenggarakan Asosiasi Perusahaan Migas Nasional (Aspermigas) di Jakarta, Kamis (27/6). Tampil sebagai pembicara antara lain Peneliti Pusat Studi Energi UGM Dr Fahmy Radhi MBA, Ketua Umum Aspermigas Ir EffendiSiradjuddin, PengamatMigas Dr Kurtubi, Konsultas Migas Jhon S. Karamoy, dan VP Communication Pertamina Ali Mundakir. Untuk meraih kedaulatan energi,

lanjut Fahmi, bisa dilakukan secara revolusioner dengan melakukan nasionalisasisebagaimanadilakukan Soekarno. Namun nasionalisasi di era global itu justru menjadi kontraproduktif bagi Indonesia, karena akan dikucilkan dalam perdagangan internasional. Namun untuk meraih kedaulatan energi, Fahmi mengusulkan lima langkah evoluioner. Pertama, menyerahkan blok migas yang habis kontrak kepada BUMN dan BUMS. Kedua, merubah paradigma migas sebagai komoditas strategis, bukan komoditas pasar. Ketiga, revisi UU No 22/2011 tentang Migas dan UU No 25/207 tentang Penanaman Modal. Keempat, uji materi UU No 22/2001 dan UU No 25/2007 ke Mahkamah Konstitusi. Dan, kelima merevisi UU dan peraturan di bidang energi agar selaras dengan pasal 33 UUD 1945. Karena itu, pemerintah harus mengambil langkah-langkah cepat untuk melepaskan ketergantungan impor. (dms)

+


Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

SHOW

SELEBRITAS

5

ACARA TV

07.30 Pontianak Pagi 12.00 Berite Kite Siang 15.00 PMC ( Pontianak Music Centre ) 18.00 Video Clip Religi 19.00 Berite Kite Malam 19.30 Jungle N’ Run 21.00 King of Dynasty Han 22.00 Ngamen di TV 23.00 Musik Manca PON TV PUKUL 07.30 WIB

Pontianak Pagi Ulasan berita menarik yang disajikan oleh tim redaksi PON TV serta koran-koran yang tergabung dalam Pontianak Post Group dikupas tuntas pada acara ini. (*)

METRO TV

TV ONE

ANTV

08.05 09.05 11.05 15.05 19.05 22.30

06.30 Live News: Apa Kabar Indonesia Pagi 11.00 Soccer One Indonesia 13.00 Damai Indonesiaku 16.00 Bukan Jalan-Jalan Biasa 20.00 Live News: Kabar Malam 23.30 FIFA Confederation Cup

05.30 09.30 13.00 18.30

Indonesia Now Untuk Buah Hati Inovator Indonesia Just Alvin Penantang Terakhir Segelas Cerita Keluarga Kusuma

Shrek Forever After Setelah menikahi Fiona, Shrek bukan lagi ogre yang ditakuti orang seperti dulu. Dia hanyalah pria biasa yang berusaha menjadi kepala rumah tangga yang baik. (*)

TRANS7 05.30 Khalifah 09.00 Party Kejutan 12.00 Selebrita Siang

ASHA SHARA

Selalu Ajak Anak JAKARTA - Asha Shara tengah menikmati masa bahagia menjadi ibu muda. Meski sibuk berkegiatan, bintang sinetron tersebut sebisanya membawa serta sang anak, Shalima, yang masih berusia delapan bulan. Misalnya, ketika Kamis (27/6) dia harus memperkenalkan sinteron terbarunya, Emak Ingin ke Mekkah, Asha mengajak Shalima ikut serta. Sebelum acara berlangsung, dia menggunakan momen tersebut untuk bercanda dengan buah hatinya. “Lagi lucu-lucunya. Dia lagi bisa merembet. Sudah sering ngoceh, belajar ngomong,” katanya senang. Asha sedang sibuk syuting sinetron Ramadan. Maka, hari-harinya kini banyak dihabiskan di lokasi syuting. Meski begitu, dia tidak ingin waktu bersama anak berkurang. Sesekali dia mengajak anak ke lokasi syuting. “Kalau memang tempatnya nyaman, ya diajak,” ujarnya. Di rumah Asha selalu mengerjakan aktivitasnya bersama sang buah hati. Kecuali pagi. “Pagi biasanya Shalima sama bapaknya. Soalnya, saya susah bangun pagi,” akunya. Pagi adalah momen Shalima bersama ayahnya. Menurut Asha, suaminya bukan tipe laki-laki yang bisa mengurus anak. Paling hanya menemani bermain. (jan/c6/any)

14.30 Mancing Mania 17.30 5 Juta 5 Menit 20.00 Jakarta Punya Cerita Trans TV Pukul 17.30 WIB

Lensa Olahraga Kaki 5 Mantap Indonesia Super League: Pelita Bandung Raya v Sriwijaya FC 21.00 Love, Life, and Music Mulan Jameela 23.00 Mata Lensa

05.30 Live Fokus Pagi 16.00 Drama Korea: Alice In Cheong 08.00 Kartun Indonesia Dam Dong 12.00 Sinema Pintu Taubat Siang: 20.00 Gebyar BCA Bunda Aku Takut Mati 23.00 Sinema Unggulan: Terbentur Karang

Dalam keterpurukannya, Bella dapat mendengar “suara-suara” Edward. Karena ingin mendengar “suara” Edward, Bella mencari ramuan yang membawanya dalam suara-suara itu. (*)

JAKARTA - Selama ini, orang berpikir bahwa Zaskia Adya Mecca sangat beruntung bersuami Hanung Bramantyo. Sutradara yang kondang dan produktif di Indonesia. Ternyata, dia justru merasa terbebani dengan itu semua. Sisi positifnya, hal tersebut membuat Kia, begitu Zaskia akrab disapa, lebih terpacu untuk menjadi perempuan yang produktif berkarya. Termasuk, menjajal hal baru di luar film, yakni menjadi penulis. Kemarin (28/6), di Jakarta Convention Center, Kia merilis buku berjudul Hijab Fascination. Buku tersebut dirilis bersamaan dengan buku yang dibuat kakak Kia, Tasya Nur Medina, yang berjudul Express Your Style with Hijab!. Di dalam buku itu, Kia menampilkan foto-foto dirinya dengan berbagai gaya busana plus tutorial mix and match baju agar pembaca bisa mendapatkan penampilan seperti dirinya. Perempuan yang sedang hamil besar itu mengungkapkan, buku perdananya tersebut disiapkan dalam waktu delapan bulan. Ide membuat buku tercetus ketika tengah ngobrol santai dengan salah seorang teman. Kia saat itu curhat. Dia tengah berada di titik dirinya tidak tahu harus berkarya apa lagi. “Saya nggak tahu mau ngapain lagi. Punya suami kayak Mas Hanung Bramantyo itu ada beban buat saya. Tiap tahun suami saya selalu punya karya yang diapresiasi positif oleh masyarakat. Sebagai istri, saya berusaha mengimbangi,” ungkapnya. Karena fashion hijab sekarang ini sedang in, Kia yang memiliki gaya berpakaian tersendiri itu akhirnya memutuskan untuk membuat buku. Hanung sebagai suami sangat mendukung ide istrinya. Bahkan, ketika tengah melakoni syuting di luar negeri, mereka berdua menyempatkan diri untuk hunting buku-buku fashion. Kia belum pernah menulis buku. Karena itu, pembuatan buku tersebut menjadi pengalaman pertamanya. “Ternyata, bikin buku itu nggak gampang ya. Bukan cuma nulis kemudian dikasih foto. Tapi, ada editor yang keinginannya lebih berbeda. Jadi, kayak nggak kelar-kelar. Harus ganti layout dan lain-lain,” curhatnya. Karena konsepnya ingin memperlihatkan gaya Kia dalam berbusana, foto-foto yang digunakan pun adalah foto dirinya. Untuk pemotretan saja, Kia menggunakan 14 baju hingga dua hari pengerjaan. Sebab, lokasilokasi yang digunakan adalah ikon-ikon Kota Jakarta seperti Dufan, SeaWorld, dan Kios Etnik Jalan Surabaya. Tiba-tiba, setelah foto jadi, Kia merasa mual melihat foto-fotonya sendiri. “Nggak tahu kenapa, itu pas hamil lima bulan. Mual aja lihat hasil-hasil fotonya. Aneh banget. Padahal, yang saya lihat foto sendiri,” ucapnya. Akhirnya, dirinya harus menata ulang desain dan layout bukunya. Namun, keseruan membuat buku itu, tampaknya, membuat Kia ketagihan. Sekarang dia tengah mempersiapkan buku kedua. Isinya mengenai fashion hijab saat hamil. Kebetulan sekali, dia juga tengah hamil anak kedua. “Buku kedua soal baju hamil. Kan banyak tuh perempuan yang suka repot sama bajunya ketika hamil. Ada trik-trik supaya nggak usah beli baju hamil lagi,” katanya bikin penasaran. (jan/c5/any)

Dituntut untuk Terus Berkarya

JANESTI/JAWA POS

30 Tahun Berkarya, Yovie Bikin Konser Konsep Pertunjukan Seperti David Foster

ANGGER BONDAN/JAWA POS

New Moon

Bersuami Hanung, Zaskia Terbebani

TENTANG HIJAB: Zaskia Adya Mecca (kiri) dan Tasya Nur Medina memegang buku mereka masing-masing usai peluncuran dii Jakarta Islamic Fashion Week, JCC, Jakarta kemarin (28/6).

IBU MUDA: Asha Shara menggendong anaknya Shalima Attiyah Syafik Assa’dy saat dijumpai di SCTV Tower, Jakarta, Kamis (27/6).

RCTI Pukul 22.30 WIB

INDOSIAR

JAKARTA - Konser ini layak ditunggu penggemar lagu-lagu pop dalam negeri. Menandai 30 tahun berkarya di dunia musik, hits maker Yovie Widianto akan menyelenggarakan pertunjukan bertajuk Yovie and His Friends Irreplaceable #TAKKANTERGANTI di Jakarta Convention Center (JCC), 24 September. Perhelatan itu akan menampilkan sembilan musisi. Yaitu, Kahitna, 5 Romeo, Yovie & Nuno, Raisa, Andien, Marcell, Rio Febrian, RAN, dan Alexa. “Tidak ada alasan khusus kenapa memilih tanggal 24. Yang jelas, tanggal berapa pun itu baik bagi saya. Dua tahun lalu waktu perayaan 25 tahun Kahitna juga bulan September. Hasilnya sukses. Semoga yang ini juga,” kata Yovie di Cilandak Town Square, Jakarta, kemarin (28/6). Konsep konser nanti hampir mirip dengan pertunjukan David Foster and Friends yang beberapa kali singgah di Jakarta. Tapi, Yovie bilang bahwa dirinya tidak meniru Foster. “Sebenarnya, itu sudah saya lakukan sejak tujuh tahun lalu sebelum David Foster ke sini.

Mungkin secara garis besar ya seperti itu,” tutur Yovie. Bagian paling sulit dari persiapan konser itu adalah memilih lagu yang akan ditampilkan. Tak dimungkiri, banyak sekali lagu terkenal karya Yovie. “Paling sulit memang memilih hit mana yang akan dibawakan karena tidak semua bisa ditampilkan,” ujar Yovie. Akhirnya, Yovie melakukan semacam survei untuk memilih lagu-lagu itu. Dia melibatkan beberapa orang radio, temanteman musisi, dan tim kreatif konser. Hasilnya, Yovie bersyukur lagu-lagunya menghiasi hidup banyak orang. “Mulai pacaran, tunangan, menikah, sampai soal mantan juga ada,” kisahnya. Satu kejutan dipersiapkan Yovie dalam konser itu. Dia akan mendatangkan bintang tamu dari luar negeri. Siapa orangnya masih dirahasiakan. Kualitas Yovie sebagai komposer memang tak diragukan. Orangorang yang pernah bekerja sama dengannya mengakui hal itu. “Bagi saya, Yovie seorang guru yang sangat luar biasa. Teman yang luar biasa juga. Komposer yang saya kagumi. Lima tahun kerja bareng, Yovie tak pernah

ANGGER BONDAN/JAWA POS

berhenti men-support saya,” kata Dikta, personel Yovie & Nuno. Pada konser itu, Yovie akan memberi penonton kado dengan melantunkan satu atau dua lagu. “Saya bukan penyanyi, tapi saya akan coba,” ungkapnya. (jan/c6/any)

NOAH Ajak Penggemar Karaokean ALBUM Seperti Seharusnya yang dirilis September 2012 dibuat versi DVD karaokenya. Itu merupakan salah satu cara Noah mengatasi pembajakan. ”Saya pernah ketemu seseorang di daerah terpencil, dia punya kaset Peterpan. Ternyata itu VCD karaoke bajakan. Saya tanya kenapa beli bajakan, katanya kalau CD asli nggak ada gambarnya, dia nggak bisa ikut nyanyi,” ungkap Ariel. ”Kayaknya akan terus bikin DVD karaoke, karena melihat orang semakin ke sini semakin senang karaoke. Kita sudah ketiga kalinya bikin DVD karaoke. Ini untuk melawan pembajakan. Selain lebih fair untuk label, ini juga fair untuk yang punya CD aslinya,” sambung penyanyi kelahiran Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, 16 September 1981 itu. Berbeda dengan DVD karaoke beberapa band, Noah tidak menyuguhkan penampilan mereka saat di atas panggung. Tetapi Ariel cs membawakan lagu-lagu karaokenya di studio rekaman. Konsep itu dinilai Uki membuat mereka lebih dekat dengan penggemarnya. ”Pas lagi show, terlalu biasa. Kami pengen orang karaoke sambil melihat kami di studio. Jadi, (seakanakan) ikut nimbrung lah,” terangnya. (ash) C

M

ANGGER BONDAN/JAWA POS

DVD KARAOKE: Band Noah saat launching DVD karaoke ‘Seperti Seharusnya’ di Foundry, SCBD, Jakarta, Kamis (27/6).

Y

K


CAKRAWALA

6

Pontianak Post •

Sabtu 29 Juni 2013

Berani Klaim Garapannya Lebih Bagus dari Upin-Ipin

Jatuh Bangun Achmad Rofiq Menekuni Industri Film Animasi

+

+

Foto http://rofiqanimasi.blogspot.com/

CONTOH KARYA : Film karya Achmad Rofiq di PT DG Maxinema berjudul Kuku Rock You yang siap tayang di televisi.

Tidak banyak animator Indonesia yang benar-benar bertekad menekuni industri hingga menyerap puluhan tenaga kerja kreatif. Salah satu pelaku industri film animasi yang merangkak mulai nol hingga sukses adalah Achmad Rofiq. Bagaimana perjuangan Rofiq membangun perusahaannya? M. HILMI SETIAWAN, Jakarta

+

DI TENGAH subuh yang hening, Jagur muncul dengan dandanan ala rocker lengkap dengan mikrofon di tangan. Dia lalu berkokok kencang membangunkan ayam-ayam. Beberapa saat kemudian, keluarga ayam yang tinggal di kandang, dibuat mirip sebuah apartemen, menyambut pagi yang cerah. Itulah cuplikan atau trailer film animasi Kuku Rock You (KRY) produksi Digital Globe (DG) Maxinema, perusahaan yang didirikan Achmad Rofiq dan kawan-kawan. Film KRY yang menceritakan hiruk pikuk keluarga ayam yang lucu dan imut itu sudah rampung 13 episode. “Sama seperti sinetron, film animasi itu kami bikin bertahap. Yakni, per 13 episode. Total 52 episode,” kata Rofiq ketika ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (24/6). Lajang kelahiran Pasuruan, 20 April 1981, tersebut menyatakan, untuk tahap pertama pembuatan kartun KRY itu, dirinya menghabiskan biaya sekitar Rp 2 miliar. Dia juga berani mengklaim filmnya lebih baik dibanding Upin-Ipin, film animasi buatan Malaysia. Alumnus Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Pasuruan, tersebut menambahkan, beberapa pihak telah menawar film KRY. Antara lain, stasiun TV di Jepang, Singapura, Malaysia, dan Korea Selatan. Salah satu stasiun TV lokal menawar Rp 2 miliar untuk film tersebut. “Saya belum menerimanya karena nilai itu baru sama dengan modal yang saya keluarkan. Padahal, saya harus menggaji puluhan karyawan,” katanya. Ditemani secangkir kopi dan roti pisang di piring, Rofiq menceritakan awal kiprahnya mendirikan perusahaan film animasi itu. Setelah tamat dari Ponpes Miftahul Ulum dan MAN Pasuruan pada 1999, Rofiq melanjutkan studi di Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Negeri Malang (UM). Studi yang berkaitan erat dengan pembuatan animasi itu dia selesaikan pada 2008. “Saya memang lama kuliahnya, karena saya sambi bekerja untuk mempertajam kemampuan saya di bidang animasi,” tuturnya. Selama kuliah, Rofiq pernah menjadi guru “keliling” di sejumlah sekolah menengah kejuruan (SMK) di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dia juga membantu dalam proyek pembuatan film animasi sederhana. Di ujung masa studinya, Rofiq bergabung di

Achmad Rofiq

komunitas Tanah Air Studio, kelompok yang mendalami film animasi. Tak lama kemudian dia dan teman-temannya mendirikan Kampung Animasi untuk menampung para penggemar film kartun itu. Dari situlah, prestasi mulai diukir Rofiq. Pada 2005 dia mampu menyabet penghargaan di beberapa festival film animasi. Film andalannya berjudul Biozone. Sedangkan film Gogo garapannya meraih penghargaan A Funny Malang Style 3D Animation. Film Rofiq yang paling berkesan adalah A Kite (Layang-Layang). Pada 2008 film itu dikukuhkan sebagai film animasi terbaik dalam Festival Film Indonesia (FFI). Sementara itu, Rofiq terpilih sebagai sutradara terbaik. Rofiq menyadari, bergelut di industri film animasi tidak mudah. Dibutuhkan kesabaran dan modal yang besar. “Apalagi, akses untuk mendapatkan modal awal,” katanya. Menurut dia, pemilik modal masih “pelit” mengeluarkan uangnya untuk membiayai produksi film animasi. Di pihak lain, masyarakat Indonesia, termasuk anak-anak, lebih suka menonton sinetron ketimbang film animasi. Setelah memantapkan diri berkecimpung di film animasi, Rofiq tidak mau setengah-setengah. Dia tidak ingin rugi. Karena itu, dia mulai merancang pembuatan film animasi dengan tujuan bisnis. Produksi film harus laku dijual. Melalui sebuah CV yang dia beri nama K-deep, Rofiq cs membuat serial film animasi dengan judul Catatan Dian pada 2008. Film itu diproduksi 13 episode. “Film ini benar-benar menyuguhkan konten lokal. Yakni, memotret Kota Batu, Malang,” ujarnya. Saat merancang biaya produksi, mulai membeli komputer, menyewa rumah untuk studio, hingga gaji pokok karyawan, Rofiq memperkirakan biayanya lebih dari Rp 1 miliar. Tetapi, karena sulit mencari investor, dia menyulap biaya itu

Foto http://rofiqanimasi.blogspot.com/

hingga hanya Rp 50 juta. Setelah selesai, film tersebut ternyata hanya laku Rp 15 juta. “Terus terang, Catatan Dian termasuk proyek rugi. Kami hanya dapat pengalaman,” terang Rofiq sembari menyebutkan bahwa film itu sempat ditayangkan TVRI dan TV Spacetoon. Untuk menutup utang ongkos produksi film yang mencapai Rp 35 juta tersebut, Rofiq terpaksa harus berutang ke saudarasaudaranya. Dia menganggap “kegagalan” dalam film komersial perdananya itu sebagai ujian mental. “Yang penting, saya harus nyemplung dulu ke bisnis film animasi. Biar tahu rasanya, meskipun rugi,” paparnya, lantas tertawa. Meski Catatan Dian gagal, Rofiq tidak kapok. Bahkan, dia sempat membuat film animasi Catatan Dian versi layar lebar. Tapi, lagi-lagi proyek itu amburadul. “Produsernya kabur, takut rugi lagi,” kenangnya. Bisnis film animasi memang memiliki banyak tantangan. Salah satunya menyang-

kut militansi orang-orang di dalamnya. Pasalnya, tak jarang, seorang animator “kabur” setelah dipaksa keluar orang tuanya. “Sahabat saya disuruh keluar orang tuanya. Katanya, bikin film animasi tak dapat apa-apa. Lebih baik jadi tentara,” cerita Rofiq. Sahabat Rofiq itu terpaksa keluar dari pekerjaannya dan memilih jadi tentara. Kendati begitu, Rofiq tidak patah arang. Setelah menjalani episode kegagalan, dia bangkitkembalidenganmembuatfilm-film animasi baru. Dia juga mengganti wajah bisnisnya dari CV K-deep menjadi PT DJ Maxinema. Karyawannya juga lebih banyak, sekitar 50 orang. Mereka terdiri atas tim animator, dubbing, komposer atau penata suara, hingga marketing. “Kali ini saya benar-benar niat. Ini demi kemajuan animasi Indonesia,” katanya bersemangat. Dia ingin dikenang dunia animasi Indonesia seperti sosok mendiang Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple Inc. “Di Amerika ada Steve Jobs, di Indonesia

ada Achmad Rofiq,” tambahnya, lantas tertawa. Sejumlah film lahir dari rahim DJ Maxinema. Di antaranya, serial animasi Songgo Rubuh; Serdadu Lombok Abang. Film itu menceritakan kekocakan dua penjaga kerajaan di negeri antah berantah. “Film ini terinspirasi kehidupan keseharian penjaga keraton Jogjakarta,” paparnya. Biaya produksi film Songgo Rubuh mencapai Rp 1 miliar. Respons masyarakat atas film tersebut cukup positif. Buktinya, film itu pernah ditayangkan di TV swasta. Hanya, Rofiq enggan menyebutkan harga film tersebut. Berangkat dari sukses Songgo Rubuh, Rofiq dan teman-teman lalu membuat film animasi KRY. Kemudian, dilanjutkan film animasi Baby Dian yang pembuatannya juga menelan Rp 1 miliar. Film Baby Dian merupakan versi lain dari Catatan Dian. “Kalau Catatan Dian segmennya anak SMP, Baby Dian untuk anak-anak TK sampai SD,” tandasnya. (*/c5/c10/ari)

Ivan Rizal Sini, Ahli Bedah Robotik Pertama di Indonesia

Mirip Video Game, Tangan Robot Dilengkapi Kamera Resolusi Tinggi Sebanyak lima puluh kasus operasi sukses ditangani dengan teknologi robotik. Tanpa kesakitan dan trauma pasien, teknologi pertama di Indonesia itu dilakukan RS Bunda, Menteng Jakarta Pusat. Adalah Ivan Rizal Sini yang mempelopori teknologi canggih di rumah sakit tersebut. YERI VLORIDA

Indonesia semakin menunjukkan eksistensinya di bidang kesehatan. Tak mau kalah dengan negara lain, Indonesia juga sudah bisa menawarkan pelayanan kesehatan

cmyk

robotik pertama di RS Bunda Jakarta. Sebagai Ahli Bedah Robotik pertama di Indonesia Dr. Ivan Rizal Sini, MD, FRANZCOG, GDRM, SpOG mengatakan, dengan sistem robotik, operasi skala besar bisa dilakukan lebih mudah dan bahkan bisa mempercepat pemulihan. Kata dia, banyaknya pasien yang ke luar negeri membuat pihaknya berinisiatif memberikan pelayanan lebih baik. ’’Kita juga harus memberikan kepercayaan kepada pasien bahwa kita juga mampu,’’ jelas dokter kelahiran Jakarta, 9 Mei 1972 ini. Menurut Ivan, sistem robotik memiliki banyak manfaat. Selain bisa mempercepat pemulihan, dokter juga bisa melihat organ dengan jarak lebih dekat. Operasi robotik juga memakan biaya lebih

murah dibanding negara lain. Menurut dia, robotik sangat bermanfaat bagi pasien dengan mobilitas tinggi. Pasiennya dalam waktu 4-5 hari sudah pulih. ’’Bahkan dia bilang ingin berjalan-jalan. Sebagai dokter, tentu saya senang. Biayanya juga cukup murah yaitu sekitar Rp 70-80 jutaan, jika dibanding negara Singapura atau Malaysia bisa Rp 250 juta lebih,’’ kata Ivan. Ivan mengatakan, pasien tidak perlu khawatir terhadap risiko pascaoperasi robotik ini. “Walaupun kami selalu menjelaskan bahwa semua operasi memiliki risiko, tapi dengan adanya robotik ini risikonya bisa saya bilang lebih kecil karena jarak bedah dan penglihatan lebih dekat”. “Saat ini di RS Bunda tersedia 10 ahli robotik. Ada enam dokter kandungan, dua dokter

bedah khusus, dan dua dokter bedah urologi,” ujarnya. Ivan menceritakan, bagaimana proses bedah robotik yang sudah dilakukannya pada 50 pasien. Menurutnya, proses bedahnya seperti main video game. Hanya saja tidak boleh main-main karena itu menyangkut perut pasien. “Prosesnya hanya memasukkan teropong di pusar. Setelah itu ada dua titik dan masuklah tangan robot. Kamera kecil 3D high definition dimasukkan juga,” jelasnya. Setelah itu, dokter melakukan pembedahan sambil melihat monitor. Karena menggunakan tangan robot, luka pasien juga sangat kecil. Hanya 5-7 milimeter. “Proses surgery juga tidak lama. Hanya satu setengah jam selesai. Cukup efektif karena saya bisa melihat kondisi pasien C

M

Y

K

dari jarak 1-2 milimeter,” kata Ivan. Menurut Ivan, proses operasi menggunakan robotik ini bisa dilakukan untuk operasi usus buntu, kantung empedu, miom, angkat rahim dan yang masih dikembangkan untuk penyakit jantung. Kedokteran berupa robotic surgery dioperasikan dengan komputer dikontrol dokter ahli. Keuntungannya, dapat optimal lukanya juga lebih kecil. Alat mesin tersebut dalam pengoperasianya dialkukan dokter dengan memasukkan teropong di pusar. Setelah itu ada dua titik dan masuklah tangan robot. Kamera kecil 3D high definition dimasukkan. Sedangkan untuk masa pemulihan hanya dua hingga tiga hari . Rasa pasien dalam skala satu sampai sepuluh, paling hanya skala tiga sampai

empat. Kegunaanya robotic surgery dapat membantu pasien mengusir rasa takut melakukan operasi. Imbasnya operasi itu ditunda-tunda akibat trauma sakit. Bedah minimal invasif itu, dapat membantu pasien cepat kembali beraktivitas. Mengurangi waktu rawat inap dan risiko pasca operasi. Ivan Sini, komisaris pengembangan produk dan teknologi PT. BundaMedik menjelaskan, bedah robotik sudah ada sejak awal 2012. Proses surgery kata Ivan, tidak lama. Hanya satu setengah jam selesai. Cukup efektif karena saya bisa melihat kondisi pasien dari jarak 1-2 milimeter. ’’Proses operasi menggunakan robotik ini bisa dilakukan untuk operasi usus buntu, kantung empedu, miom, angkat rahim dan

jantung,’’ kata pria 9 Mei 1972 itu. Peraih Australia Young Gynecologist award 2005 dan Finalis Ernst and Young Entrepreneurship Award 2011 itu tampak memahami betul keinginan pasien sekarang. Rumah sakit tersebut terbukti sukses menjalani bedah robotic. Selain itu, masih banyak keuntungan dari bedah robotic itu. Pasien dapat meminimalis cedera yang terjadi, memberikan kemudahan untuk memastikan adanya perdarahan. Dapat menjangkau daerah yang sulit terlihat dalam pasien. Meminimaliskan trauma pasca operasi. “Di awal perjalanannya meskipun belum banyak yang mengetahui keuntungan dari bedah robotic tersebut,” kata lulusan dokter umum FK UI 1996 itu. (*)

+


Pontianak Post

ANEKA

Sabtu 29 Juni 2013

Dinamit Tetap Bisa Meledak tanpa Detonator JAKARTA – Kasus pencurian 250 batang dinamit milik PT Multi Nitrotama Kimia Kamis (27/6) hingga kemarin belum menunjukkan titik terang. Pencarian dengan metode razia masih terus dilakukan. Padahal, menurut ahli bahan peledak, meskipun daya rusak dinamit tergolong paling rendah di antara bahan peledak sejenis, namun jika 250 batang dinamit meledak bersama, satu jembatan besi bisa roboh. Kapolri Jenderal Timur Pradopo menegaskan, setelah insiden hilangnya 250 dinamit, polisi bakal mengevaluasi pengamanan pengiriman barang sejenis. Hal itu disampaikan Timur setelah apel kenaikan pangkat berkala personel Polri di Rupatama Mabes Polri kemarin. Dari laporan yang diterimanya, pengamanan terhadap distribusi bahan peledak itu memang sangat minim. ’’Ada beberapa kendaraan cuma diamankan dua orang. Jadi kurang, harus ada evaluasi,’’ ujarnya. Timur meminta, jika akan memindahkan bahan peledak, perusahaan tidak ragu untuk meminta pengawalan dalam jumlah yang cukup. Sebab, barang yang dikirim termasuk kategori berbahaya dan sangat rawan disalahgunakan. ”Jika sampai ke tangan yang salah, dinamit bisa membahayakan keamanan,” tegasnya.

Meski begitu, Timur tidak mau berspekulasi mengenai pencuri dinamit itu. Terlebih setelah beberapa pihak mengait-ngaitkan pencurian tersebut dengan aksi teror. ’’Kami tidak bicara prediksi. Kasih kesempatan tim untuk bekerja. Nanti hasilnya akan kami laporkan kepada masyarakat,’’ lanjut alumnus Akpol 1978 itu. Wakapolri Komjen Nanan Soekarna menambahkan, tim yang ditugasi memburu dinamit tersebut juga sedang menganalisis motif pecurian. Sebab, belum tentu pencurian tersebut direncanakan dengan sasaran utama dinamit. ’’Bisa saja, itu pelakunya bajing loncat biasa yang tidak tahu kalau yang dicurinya adalah dinamit,’’ ucapnya. Jika itu yang terjadi, dia berharap para pelaku tidak menggunakan dinamit tersebut untuk tujuan lain. Saat ini, tim dari Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Bareskrim Polri, dan Densus 88 masih bersiaga di lapangan. Mereka mengupayakan minimal dinamit itu tidak keluar dari Jawa Barat. Karopenmas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar menyatakan, penelusuran dilakukan juga pada rute distribusi dinamit tersebut. Selain itu, pihaknya juga memeriksa kantong-kantong bajing loncat di Jawa Barat.

Hingga saat ini, 12 orang saksi diperiksa terkait dengan pencurian tersebut. Diperoleh informasi awal bahwa truktruk tersebut sejak berangkat hingga diketahui kecurian berhenti lima kali. Para pencuri beraksi dengan menyobek terpal. Lebar sobekan lebih dari satu meter. Mereka mengambil dua buah dus, masing-masing berisi 25 kilogram dinamit. Boy membantah informasi bahwa selain dinamit, pencuri menggasak detonator. ’’Laporan yang masuk ke kami tidak ada detonator yang hilang,’’ lanjutnya. Detonator dinamit tersebut dikemas terpisah dan tidak masuk dalam daftar barang yang hilang. Menurut Boy, tidak tertutup kemungkinan pencurinya terkait dengan pelaku teror. Namun, hingga kini penelusuran polisi belum menghasilkan kecurigaan ke arah sana. Pihaknya juga menelusuri kemungkinan keterlibatan orang dalam PT MNK dalam kasus tersebut. Di pihak lain, masyarakat diminta untuk membantu polisi mengungkap dinamit yang hilang itu. Jika sampai jatuh ke tangan yang salah, dinamit tersebut bisa sangat berbahaya. Ahli bahan peledak yang juga professional security adviser Artha Ganesha Security Wira Buana mengungkapkan, efek ledakan

dinamit tidak bisa dikategorikan low explosive meskipun level dinamit tergolong paling rendah di antara bahan peledak sejenis. Dinamit umumnya berukuran panjang sekitar 20 sentimeter dengan diameter tabung 2,5 inci. ’’Satu dinamit itu bisa bikin pipa besi pecah. Apalagi 250 batang, jembatan bisa roboh,’’ terangnya. Karena itu, sangat berbahaya jika sampai jatuh ke tangan teroris. Selain itu, meledakkan dinamit tidak harus menggunakan detonator. Selama ini, di area pertambangan, dinamit bisa diledakkan dengan detonator maupun dengan sumbu. Bahkan, sumbunya pun bisa tetap menyala meski berada di dalam air. Wira juga menilai, standar pengamanan yang diterapkan dalam pengiriman dinamit itu sangat buruk. Sebagai bahan peledak, dinamit memiliki standar tersendiri dalam pengangkutan dan distribusi. ’’Biasanya ditaruh di peti husus yang memiliki sirkulasi udara yang baik,’’ lanjutnya. Peti itu juga didesain untuk tidak bisa dipindahkan dengan mudah untuk menghindari guncangan berlebih. Jika ditaruh di kardus, sudah jelas tidak aman. ’’Apalagi diletakkan di truk yang hanya ditutup terpal,’’ ucapnya. (byu/fal/ c1/kim)

tesnya. Ketika naik di atas pesawat ternyata maskapai tersebut kursinya tidak penuh. Ada bebarapa kursi masih kosong. Ini berbeda dengan keterangan petugas di counter resmi. ”Saya pikir sudah semau-maunya kalau seperti begini. Bandara selaku pengatur kebijakan yang harus ikut campur,” tuturnya. Andry politikus Golkar Kalbar menambahkan rencana penambahan penerbangan pesawat baru sebetulnya juga salah satu solusi. Seharusnya dengan keberadaan bandara sekarang, maskapai seperti citi link atau air asia sekalian bisa masuk dan melayani konsumen Kalbar. Hanya, lanjutnya, yang harus diingat pula kalau sistem (block sheat) masih berlaku dan dihalalkan maskapai, percuma juga mengatasi soal calo. Harga tiket di musim liburan sekolah, lebaran, natal, tahun baru, cap go meh, sembayang kubur atau momen apapun pasti akan tetap mahal. ”Mau darimana mengatasi, kalau sistemnya sudah seperti begitu,” tukasnya.

General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak, Chandra Dista Wiradi menuturkan, memang dilematis mengatasi persoalan percaloan tiket. Pasalnya selama ini banyak warga yang mengeluh tiket mahal saat musim tertentu. “Ini memang butuh komitmen bersama,” ujar dia. Komitmen tersebut misalnya dapat diwujudkan dengan pencocokan nama konsumen yang akan berangkat ketika melakukan chek-in. ”Itu usul bagus,” katanya. Namun, yang terjadi di beberapa kasus tidak sedikit konsumen membeli tiket lewat jasa calo. ”Ini juga harus mulai dihilangkan,” timpalnya. Soal block sheat tiket diakuinya bukan kewenangan bandara untuk mencegah. Itu kewenangan airline tertentu yang memperbolehkan. “Kita juga sulit mengontrol. Hal itu sudah berjalan cukup lama. Saya juga pernah ditegur Direktur Pengaturan Udara soal ini. Pasalnya itu penyebab harga tiket menjadi mahal,” ucap Chandra.(den)

Siasati Tiket Murah Sambungan dari halaman 1

tinggi. Salah satu faktor naiknya harga tiket selain demand dan supply tinggi, juga harga tiket disebabkan booking calo sebanyak-banyaknya. tak heran kursi tersisa menjadi sangat mahal. Soalnya para calo tiket tersebut kemudian menjual mahal kepada mereka yang kehabisan tiket. “Ini juga harus disiasati. Adakan rajia sekali-kali dunk di bandara. Kenapa harus takut. Masyarakat Kalbar selaku konsumen penerbangan pasti mendukung kok,” tuturnya. Kemudian, lanjutnya, cara menghentikan aksi calo paling sederhana tapi efektif seperti pencocokan KTP atau identitas resmi lain dengan nama penumpang yang tercantum dalam tiket sebetulnya sudah tepat. Hanya tidak semua maskapai penerbangan memberlakukan pencocokan identitas penumpang. Tidak heran para calo tiket masih bebas beraksi tanpa dapat dicegah. ”Ini juga butuh pembahasan bersama. Kalau mau komit. Ayo kita sama-sama berantas

calo tiket,” ungkap dia. Rahman (34) salah satu penumpang pernah mengeluh luar biasa sekitar beberapa bulan lalu. Waktu itu tengah musim ramai berkenaan dengan perayaan Cap Go Meh dan Imlek di Kalbar. “Harga tiketnya sangat gila-gilaan. Entah untuk tiket Pontianak-Jakarta atau sebaliknya,” ujarnya. Kebetulan, kata wiraswasta ini, ia harus membawa anaknya berobat ke Rumah Sakit di Jakarta. Karena mendadak, Rahman pun harus kelabakan mencari tiga tiket. Satu untuk anaknya dan dua tiket untuknya dan istrinya. Akan tetapi di setiap conter resmi penerbangan yang ditanyakan selalu bilang kehabisan tiket dan penerbangan penuh. Anehnya ketika di cari lewat calo tidak resmi selalu tersedia dan cepat. “Tetapi harga yang harus kami tanggung di atas Rp2 jutaan rupiah. Mau tidak mau harus kami beli, daripada anak saya ada apa-apanya,” kata dia. Namun bukan persoalan tidak ada tiket yang dipro-

Monitoring Wilayah Rawan Kebakaran Lahan Sambungan dari halaman 1

Ia menyatakan, pemerintah maupun aparat penegak hukum harus memberikan sanksi tegas, kepada pihakpihak yang sengaja melakukan pembakaran lahan sehingga menimbulkan kabut asap dan udara tak sehat. “Memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku pembakaran sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Perda,” jelas Zulfadhli. Ia menilai pengawasan selama ini masih lemah, sehingga kebakaran lahan masih

saja terjadi setiap tahunnya. “Iya, pengawasan lemah. Itu harus ditingkatkan,” ungkap bekas Ketua DPRD Kalbar ini. Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, mengaku telah menyurati Gubernur Kalbar. Surat itu untuk memeringatkan Gubernur agar waspada terhadap kebakaran lahan pada jelang musim kemarau tahun ini. Selain Kalbar, Gamawan juga menyurati enam kepala daerah lainnya. Yakni, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sumatera Utara,

Jambi, dan Sumatera Selatan, termasuk Riau. “Saya sudah menyurati tujuh provinsi lain untuk bersiap-siap juga karena puncak kemarau itukan biasanya Agustus-September ya,” katanya, di Jakarta, Kamis (27/6). Gamawan juga memastikan akan menyurati sejumlah kepala daerah lainnya, terkait peringatan untuk permasalahan yang sama. “Ini bisa susulan dari yang lain. Oleh karena itu kita surati juga yang lain,” ujar bekas Gubernur Sumatera Barat, itu. Instruksi Mendagri ini juga

disusul dengan edaran dari kementerian lainnya seperti Kementerian Kehutanan, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Lingkungan Hidup. Mendagri berharap para kepala daerah tidak bertindak lambat ketika menghadapi bencana. Ia mencontohkan, seperti terlambatnya penanganan peristiwa kebakaran di Riau. “Jangan meluas dulu baru ada tindakan. Tapi dari sekarang sudah dikasih warning-lah (peringatan),” ujar Gamawan. (ody)

Pemimpin Istana Sintang Dijemput Undangan Rapat Sambungan dari halaman 1

Raja Sintang Raden Abdul Bachri Danu Perdana, Raden Abdurahman Panji Negara, dan Raden Sahdan Sahobat Indra. Mereka dijemput secara bersamaan dari kediaman di komplek kesultanan. Para keluarga di rumah melepas kepergian mereka juga tanpa curiga. Merelakan tentara Jepang mengangkut keempatnya menuju ke Pontianak. Kepergian menghadiri rapat yang sebetulnya hanya dalih dari jemputan paksa, atas perintah Kan Karikan (assisten resident). Kabar duka datang pada Bulan Juli. Para pemimpin kesultanan ternyata bukan diajak Jepang rapat, tapi dibunuh. Kabar itu diperoleh dari pemberitaan harian Borneo Shimbun 4 Juli 1944. Isi beritanya mengambarkan raja-raja Kalbar beserta kaum cerdik cendikiawan, bangsawan, kaum terpelajar, dihabisi Jepang di Mandor. Jepang menuduh mereka mengadakan komplotan untuk

memberontak fasisme Jepang. Habis peristiwa itu, keluarga yang ditinggal harus merasakan hidup dalam kesusahpayahan. Ekonomi morat-marit karena kehilangan tulang punggung keluarga. “Ini sejarah yang sulit terlupakan,” kata Ade M Iswadi, cucu Oety Ahyan. Ade menceritakan, neneknya Masnu Noersoli, harus berjuang sendiri membesarkan empat orang anak. Bahkan bapaknya, Ade Djamadin Ahyan, yang ditinggal masih berusia tiga tahun, sampai harus menjual makanan babi, demi biaya sekolah. Lantaran sangat sulit jika harus menggantungkan kepada neneknya itu. Tragedi mandor juga membuat kepemimpinan kesultanan menjadi kosong. Keturunan raja jika harus menggantikan masih kecil-kecil. Hingga kemudian dibentuk ketua majelis kerajaan yang diketuai Ade Mohammad Djohan. Djohan ini kemudian saling kenal dengan Sultan Hamid II, saat menjadi anggota parlemen. Perkenalan itu membuka jalan

peminjaman replika patung burung garuda kesultanan Sintang oleh Sultan Hamid, saat ditugasi Presiden Soekarno merancang lambang negara. Kembali Ade menceritakan, sebelum tragedi Mandor, di dapur kediaman kakeknya pernah diadakan rapat rahasia pada 1940. Yakni rapat pembentukan organisasi J (Y)ong Borneo. Jong Borneo dibentuk sebagai organisasi untuk memperjuangkan kesejahteraan anak negeri Sintang. Para peserta rapat bertekad muara gerakan mereka adalah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Guna mengenang kakeknya dalam tragedi Mandor, menurut Ade, pihak keluarga menggelar acara ruwahan. Tanggal 22 Juni dipilih sebagai hari pelaksanaan. Namun dia sendiri semula tidak tahu maksud dipilih tanggal tersebut. “Saya tahu ketika bapak menjelaskan. Dan, itu baru disampaikan 22 Juni kemarin (2013). Sebelumnya saya tidak tahu,” kata dia. Secara terpisah, Bupati Sin-

tang Milton Crosby, mengatakan, tragedi mandor berdarah merupakan peristiwa sejarah panjang yang harus diperingati. Tapi, peringatan itu bukan wujud dendam bangsa Indonesia namun bentuk pembelajaran agar peristiwa serupa tidak terulang kembali. Milton menambahkan, korban dalam pembantaian Mandor berdarah juga tercatat, salah satunya adalah Raden Abdul Bahry Danu Perdana yang merupakan panembahan Sintang. Ia menjadi bagian dari 21.037 jiwa korban pembunuhan Massal yang dikuburkan dalam 10 buah kuburan di Mandor. Data tersebut diberitakan Surat Kabar Jepang yang terbit di Pontianak Borneo Shinbun terbitan Sabtu 1 Sigatsu 2604 atau tanggal 1 Juli 1944. “ Maka kita mendorong pemerintah provinsi dan para wakil rakyat asal Kalbar di Pusat agar menjadikan tragedi mandor ini tercatat dalam sejarah Nasional. Dan, bisa masuk dalam pelajaran di sekolah,” kata Milton (**)

7 Bentrokan Maut Landa Tiongkok Sambungan dari halaman 1

itu tersebar luas, jaringan telepon di kota berpenduduk kurang dari 150 ribu jiwa tersebut putus. Media asing pun sulit mengonfirmasikan laporan CCTV soal bentrokan paling anyar itu. Tidak jelas apakah ada benang merah antara bentrokan di Lukqun dan Hotan. Meski terpisahkan jarak sekitar 1.000 kilometer, dua kota itu samasama menampung mayoritas etnis Uighur. Komunitas Uighur Xinjiang menyatakan bahwa dua bentrokan itu sama-sama dipicu oleh ketimpangan sosial antara kaum Han dan Uighur. Sampai saat ini, etnis Han yang minoritas masih menguasai sektor pemerintahan dan ekonomi. Kemarin Beijing menegaskan bahwa konflik di Lukqun dan Hotan adalah aksi teroris. “Ini jelas ulah teroris. Tidak perlu diragukan lagi,” tandas Jubir Kementerian Luar Negeri Tiongkok

Hua Chunying. Saat ini, lanjut dia, aparat dan warga setempat mencari tahu dalang dua insiden di dua lokasi yang berbeda tersebut. Media pemerintah pun menyebut terorislah yang berada di balik dua insiden itu. Kemarin kantor berita Xinhua melaporkan bahwa insiden di Lukqun Rabu lalu bermula dari serangan sekelompok orang bersenjata pisau yang menarget kantor polisi. Tapi, beberapa saksi mata mengatakan bahwa serangan ke kantor polisi itu merupakan aksi balasan. Sebab, pada Selasa malam (25/6) polisi merazia rumah-rumah warga tanpa permisi. Bentrokan Rabu itu menewaskan 35 orang, termasuk 11 warga yang diklaim sebagai perusuh. Tapi, Radio Free Asia melaporkan bahwa jumlah korban tewas berkisar 46 orang, termasuk 11 warga yang terlibat dalam aksi penyerangan kantor polisi. Media yang bermarkas di Amerika Serikat (AS) itu men-

gaku mendapatkan keterangan mengenai jumlah korban dari warga dan pejabat setempat. Dalam bentrokan Rabu lalu sedikitnya 21 polisi dan warga terluka. Tapi, polisi berhasil mengamankan empat perusuh. Kemarin World Uyghur Congress, kelompok independen yang beranggota etnis Uighur di pengasingan, melaporkan bahwa 67 warga ditangkap dalam bentrokan di Lukqun. Sayang, tidak ada keterangan lebih lanjut mengenai 67 warga itu. “Bentrokan tersebut menjadi bukti bahwa pemerintah Tiongkok gagal mengaplikasikan kebijakan mereka terhadap etnis Uighur,” keluh World Uyghur Congress yang berbasis di Jerman itu. Mereka juga mengeluhkan tidak adanya transparansi informasi mengenai bentrokan yang menyedot perhatian dunia tersebut. Apalagi, aparat juga menjaga ketat Lukqun dan Hotan. (AP/AFP/hep/c11/ dos)

Pelajar Dominasi Kasus Narkoba Sambungan dari halaman 1

berstatus pelajar tersebut adalah pemakai dan pengedar narkoba jenis sabu. Kasus mereka pun sangat beragam. Tak hanya dari latar belakang perekonomian, sebagian pelajar itu mengaku karena pergaulan sehari-hari. Namun, tegas Alwi, yang paling banyak terlibat kasus ini karena disebabkan pola kehidupan sehari-hari. Bahkan, ada beberapa pelajar yang sengaja dipekerjakan orangtua mereka untuk menjalankan bisnis barang haram tersebut. Untuk si pengguna, kebanyakan mereka frustasi dalam menjalani kehidupannya. Sep-

erti faktor keluarga, pergaulan, dan cara hidup yang tidak sehat di lingkungan mereka seharihari. Melihat hal ini, Alwi ikut cemas akan jaringan narkoba yang kini dapat masuk dan merusak generasi penerus bangsa. Untuk itu, pihaknya terus melakukan terobosan baru dalam menindak jaringan pengedar, pemasok, hingga bandar. “Saya yakin, jika semua sang bandar berhasil dibekuk, jaringan ini akan dapat diminimalisir hingga ke akarnya. Namun, jaringan mereka selalu terputus. Para pelajar yang menjadi tersangka itu pun sulit untuk memberikan informasi kepada kita. Kini, mereka akan men-

jalani hukuman di lapas anak,” tuntas Alwi. Menanggapi hal tersebut, Ketua Gerakan Pemuda Anti Narkoba(Gepan), Anwar Teddy turut simpati melihat data tersebut. Selama ini, kata dia, telah banyak melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah bersama pihak terkait. “Rusak sudah moral bangsa kita akibat narkoba ini. Jika sudah merenggut generasi penerus bangsa, bobrok sudah negara ini. Sekarang, kita harus lebih meningkatkan kinerja dalam memerangi narkoba. Kita harus bisa masuk ke dalam jiwa muda jaman sekarang, agar sosialisasi pun mudah dipahami mereka,” pungkasnya. (rmn)

Mendikbud Bebaskan Ijazah Ayu, Sugiyanto . . . Sambungan dari halaman 1

tersebut. ”Pokok persoalannya adalah ijazah yang ditahan. Kami atasi persoalan penahanan ijazah itu,” kata Nuh. ”Intinya kan ijazahnya keluar. Apakah sekolahnya dijewer-jewer sedikit atau di-saduk-saduk (tendang-tendang, Red) sedikit, itu urusan Kemendikbud,” paparnya. Kemendikbud juga memfasilitasi Ayu untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Dia disalurkan ke Jurusan

Pariwisata Politeknik Negeri Jakarta lewat jalur mahasiswa penerima bidikmisi. Nuh menegaskan bahwa sekolah jangan sampai menahan ijazah. Sebab, ijazah adalah hak yang melekat pada setiap siswa. Menahan ijazah bukan budaya di lingkungan akademik. ”Sekolah dan siswa duduk bareng mencari solusi bersama. Jika tidak ada titik temu, lapor ke Kemendikbud,” tandasnya. Sugiyanto mengatakan, ijazah putrinya ditahan sekolah dan pihaknya harus menebus

Rp 17 juta. Perinciannya, Rp 7 juta untuk ijazah SMP dan Rp 10 juta untuk ijazah SMA. Selain itu, Ayu dibebani biaya pendidikan harian sebesar Rp 20 ribu dikalikan tujuh tahun. ”Setelah saya hitung-hitung, tunggakan saya Rp 70 juta. Saya dapat uang dari mana, menjual mesin jahit saya paling banter hanya dapat Rp 2 juta,” katanya. Selain mengadu ke Komnas HAM, Sugiyanto nekat beraksi di Bundaran Hotel Indonesia Jakarta untuk menjual ginjalnya. (wan/ c10/ca)

Hobi, Bukan Cari Duit Sambungan dari halaman 1

memutuskan untuk menikah muda. Dia juga memutuskan tidak lagi bekerja sebagai artis. Kini setelah Mikhayla Zalindra Bakrie, buah hatinya dengan Ardi sudah berusia satu tahun, kesempatan untuk menjajal akting kembali datang. Nia pun tidak menyia-nyiakan hal tersebut. ’’Sepertinya memang sudah diatur, sekarang waktu yang tepat untuk syuting lagi,’’ ucap Nia. Cewek 23 tahun itu mengata-

kan, sejak dulu dirinya tidak mengubah persyaratan untuk main dalam sebuah produksi. ’’Dari dulu sama saja. Cuma, mereka (PH, Red) baru sekarang setujunya,’’ lanjutnya ketika ditemui di lokasi syuting di Condet, Jakarta Timur, kemarin (27/6). Ardi pun, tegas dia, sejak dulu tidak melarang. Hanya, Nia sekarang memiliki prioritas utama dalam hidupnya, yakni keluarga. ’’Saya seorang istri. Setelah anak berusia satu tahun, mau balik (syuting) atau tidak, kalau ada

kegiatan, maunya jam 10 pagi (pukul 10.00, Red) sampai jam 7 malam (pukul 19.00, Red) saja. Jadi, Ardi pulang, saya pulang,’’ tegasnya. Rupanya, itu persyaratan yang diminta Nia. Dia mau syuting asal tidak lebih dari pukul 19.00. Dia belajar dari orang tuanya. Kalau sudah memiliki suami, suami jadi yang nomor satu. Dia harus bisa melayani. ’’Kita sebagai istri tugasnya melayani. Nanti (kalau lalai), lama-lama dia cari orang lain yang bisa melayani dia lagi,’’ ucapnya.(jan/c6/any)

Cair Tanggal 1 Juli Sambungan dari halaman 1

Payung hukum untuk pencairan gaji ke-13 sudah lengkap. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 48 Tahun 2013 sudah diteken Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 20 Juni, sedangkan Peraturan Menkeu Nomor 92 Tahun 2013 sudah diteken Menkeu Chatib Basri pada 25 Juni. Menurut Agus, SBY juga menginstruksikan pencairan gaji ke-13 dilakukan secepatnya. Sebab, gaji tambahan tersebut diharapkan bisa membantu para PNS dalam menghadapi dampak kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi. ”Karena itu, penting untuk segera dicairkan,” katanya.

Agus memastikan, anggaran untuk dana gaji ke-13 sudah siap. Dia menyebut, untuk kementerian atau lembaga non kementerian di pemerintah pusat, anggaran sudah ditransfer ke kantor pelayanan perbendaharaan negara (KPPN). Adapun untuk PNS di daerah, anggaran sudah ditransfer dalam bentuk dana alokasi umum (DAU). ”Jadi, semua sudah siap, tinggal dicairkan saja,” ucapnya. Apakah pemda masih membutuhkan petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) untuk mencairkan gaji ke-13? Agus mengatakan, juklak dan juknis sudah termuat dalam peraturan menteri keuangan (PMK). ”PMK ini kan berlaku umum untuk pusat maupun daerah,”

ujarnya. Dalam PP dan PMK disebutkan, besaran gaji ke-13 sama dengan gaji yang diterima pada Juni. Selain PNS dan TNI-Polri aktif, gaji ke-13 diberikan kepada pensiunan PNS, penerima pensiun janda/ duda/anak dari pensiunan, maupun penerima tunjangan seperti veteran. Selain itu, pejabat negara bakal menikmati kucuran gaji ke-13. Mereka adalah presiden dan wakil presiden, ketua dan wakil ketua serta anggota MPRDPR, menteri atau pejabat setingkat menteri, gubernur, wali kota, bupati, hingga pejabat tinggi lembaga negara lainnya seperti Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (owi/c10/agm)

Jam Kerja PNS Mundur Sambungan dari halaman 1

PNS selama Ramadan tahun ini dibandingkan Ramadan periode-periode sebelumnya. ’’Penetapan ketentuan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan ibadah puasa bagi PNS, khususnya yang beragama Islam,’’ kata dia. Untuk instansi yang memberlakukan lima hari kerja dalam sepekan (Senin-Jumat), jam kerja dimulai pukul 08.00 (waktu setempat). Untuk Senin sampai Kamis, jam pulang

ditetapkan pada pukul 15.00 dengan jam istirahat pukul 12.00–12.30. Sedangkan untuk Jumat, pulang kerja pukul 15.30 dengan waktu istirahat pukul 11.30–12.30. Sementara itu, bagi instansi yang memberlakukan enam hari kerja (Senin–Sabtu), jam kerja dimulai pukul 08.00. Jam pulang pada Senin-Kamis dan Sabtu ditetapkan pukul 14.00 dengan waktu istirahat pukul 12.00–12.30. Khusus untuk Jumat, jam pulang ditetapkan pukul 14.30 dengan jam

istirahat pukul 11.30–12.30. ’’Jadi, kalau dihitung, instansi yang menerapkan enam hari kerja atau lima hari kerja selama Ramadan memiliki beban kerja 32,5 jam per pekan,’’ jelas dia. Azwar menyatakan, pemerintah sudah memberikan dispensasi atau keringanan jam kerja selama Ramadan. Dia mengingatkan PNS agar memanfaatkan dispensasi itu untuk meningkatkan kualitas berpuasa. Para PNS juga diminta untuk tetap menjaga ritme kerja. (wan/c7/kim)


cmyk

8 KEAMANAN

TNI Siap Terima Penyerahan Diri Teroris JAKARTA---Pihak TNI Angkatan Darat mengaku siap 24 jam menerima penyerahan diri para DPO teroris. Semua pos TNI akan siaga dan siap berkoordinasi dengan kepolisian. “Seperti yang terjadi di Poso tadi pagi (kemarin, red). Kita siap fasilitasi,” ujar Kadispenad Brigjen Rukman Ahmad pada wartawan di sela acara olahraga bersama di Jakarta kemarin (29/06). Seorang buronan teroris atas nama Sugiyatno menyerahkan diri ke markas komando distrik militer 1307 Poso, Sulawesi Tengah kemarin. Sugiyatno adalah satu dari 22 DPO terkait kelompok Santoso atau yang sering disebut kelompok mujahidin Indonesia Timur. Sugiyatno lalu diKalau antarkan ke Mapolada burores Poso oleh angnan yang menyerah- gota TNI dari Kodim kan diri tentu akan 1307. Sugiyatno membantah terlibat kita amankan dulu. dalam perencanaan Kita cek identitasnya dan latihan militer dan setelah itu diko- di hutan Tamanjeka dituduhkan. munikasikan dengan yang Informasi yang pihak terkait dalam dihimpun koran ini, hal ini Densus 88 dan Sugiyatno memikepolisian,” lih menyerah di pos tentara karena takut Brigjen Rukman Ahmad akan diperlakukan kasar jika langsung menyerahkan diri ke polisi. Dia juga mengkhawatirkan keselamatan keluarganya. Menurut Kadispenad, TNI tidak punya wewenang langsung untuk melakukan penangkapan teroris. Sebab, itu adalah wilayah kerja polisi. Namun, sesuai UU Anti Terorisme, TNI bisa melakukan tugas perbantuan. “Kalau ada buronan yang menyerahkan diri tentu akan kita amankan dulu. Kita cek identitasnya dan setelah itu dikomunikasikan dengan pihak terkait dalam hal ini Densus 88 dan kepolisian,” kata jenderal bintang satu itu. Kapolres Poso AKBP Susnadi saat dihubungi membenarkan adanya penyerahan diri Sugiyatno. Namun, Susnadi membantah tersangka khawatir akan disakiti polisi. “Dia mencari pos keamanan yang terdekat. Kami terima kasih ke pihak TNI AD karena sudah diproses dan diantar ke Mapolres,” katanya. Saat ini, masih ada 21 DPO (daftar pencarian orang) terkait aksi terorisme di Poso. Mereka sebagian besar berasal dari luar Poso dan sudah lama menjadi pendatang di kot tepian Teluk Tomini itu.(rdl)

cmyk

Pontianak Post

Pontianak Post Sabtu 29 Juni 2013

Bayi Berkepala Dua Keluarga Bingung Biaya M A J E NA N G - - Ke l u a r g a pasangan Usman dan Munjiah, warga Desa Purwosari RT 1 RW 3 Kecamatan Wanareja, masih kebingungan mengenai biaya bagi keluarga yang menunggu selama proses perawatan di RS Sarjito. Pasalnya, tiga orang yang menunggui bayi tersebut tidak memiliki bekal cukup. “Biaya untuk yang nungguin bayi hampir tidak ada. (kami) bersyukur kalau ada (bantuan),” kata Turino Tidar, kakak sepupu Usman tengah menunggu bayi berkepala dua melalui sambungan telepon, Jumat (28/6) kemarin. Demikian juga dengan biaya perawatan sebelum keluarga mendapatkan penjelasan dari pihak RS Sarjito. Dia mengatakan, beban keluarga memang sudah jauh berkurang setelah ada kepastian biaya perawatan dari pemerintah. Informasi ini dia mendapatkan dari humas

RS Sarjito tempat bayi berkepala dua itu kini dirawat intensif. Syaratnya, selama masa perawatan keluarga tidak meminta ijin untuk membawa pulang bayi tersebut. “Setelah dapat penjelasan saya plong. Jadi, selama 28 hari biaya ditanggung pemerintah. Tapi syaratnya kami tidak boleh meminta bayi untuk dibawa pulang,” terangnya. Masa perawatan tersebut, katanya masih bisa diperpanjang lagi atas keputusan pihak rumah sakit selama 28 hari. Dan lagi-lagi, seluruh biaya ditanggung pemerintah dan keluarga tidak memutuskan membawa bayi pulang. “Kalau kami pulang dan bayi ditinggal tidak masalah. Sekarang sih boleh-boleh saja kami bawa (bayi) pulang. Tapi kalau besok ke sini sini lagi, biaya perawatan hangus,” katanya. Waktu disinggung mengenai kondisi bayi, dia mengaku tidak

mengetahui secara pasti. Pasalnya, tim dokter maupun pihak rumah sakit belum memberikan keterangan kepada keluarga. Yang diketahui, bayi saat berada di Majenang kondisinya sehat dan normal, kecuali memiliki dua kepala. “Tadi (kemarin-red) memang ada pemeriksaan dari tim dokter. Tapi kita tidak dikasih tahu. Setahu saya, waktu di Majenang kabarnya bayi sehat dan normal,” katanya. Sementara itu, rasa lega juga dirasakan keluarga yang masih menunggui Munjiah di Rumah Sakit Bersalin (RSB) Duta Mulya. Pasalnya, pihak rumah sakit swasta di Majenang itu memberikan sejumlah keringanan dengan mengupayakan biaya persalinan melalui program Jaminan Persalinan (Jampersal). “Akan kita jampersal-kan,” ujar dr Tatang Mulyana SpOG. Selain itu, sejumlah bantuan

dari masyarakat secara spontan juga mulai mengalir. Bantuan pertama dari salah satu dermawan di Majenang yang turut bersimpati. Kemarin, bantuan berupa uang juga diterima pihak keluarga dari donatur yang tidak mau disebutkan namanya. “Kemarin (rabu-red) ada bantuan dari anggota dewan. Dan sekarang saya baru nerima bantuan dari orang yang tidak mau disebutkan namanya,” ujar Masirun, anggota keluarga yang menunggui Munjiah di Ruang Glatik, Jumat (28/6) kemarin. Dia juga mendapatkan informasi dari keluarganya di Desa Purwasari, kalau tetangga dan warga setempat akan menghimpun bantuan. Upaya tersebut dilakukan karena keluarga Usman tergolong tidak mampu dan hanya bekerja sebagai tukang kayu. “Ada kabar seperti itu dari orang dirumah,” katanya. Anggota DPRD Kabupaten

Cilacap, Hermawan Santosa sebelumnya mengatakan kalau dirinya akan berkoordinasi dengan pemerintah terkait biaya persalinan Munjiah. “Kongkritnya biaya persalinan akan kita upayakan lewat jampersal. Sementara biaya untuk yang menunggui akan saya upayakan bersama teman-teman lain,” katanya kepada Radarmas (Jaringan Pontianak Post). Sementara itu, kondisi Munjiah kini makin membaik. Namun dia masih terbaring di ruang Glatik RSB Duta Mulya guna perawatan pasca operasi sesar pada Rabu (26/6) malam kemarin. Sampai sekarangpun, Munjiah belum sekalipun melihat secara langsung kondisi bayinya. Ini dilakukan untuk mengurangi tekanan psikis. Pihak keluarga sendiri sudah memberitahukan kelainan bayi laki-laki yang belum diberi nama tersebut. (har/)

Tamrin Amal Tamagola ; Serahkan ke Nurani Publik SOSIOLOG Tamrin Amal Tamagola kemarin pagi menjadi korban amarah Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman. Dalam siaran langsung sebuah tayangan diskusi tentang kekerasan menjelang Ramadan, Munarman menyiramkan secangkir teh ke muka Tamrin saat keduanya sedang berdebat tentang perlu tidaknya penertiban tempat hiburan selama Ramadan. Dalam siaran langsung yang

juga mengundang Karopenmas Divhumas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar tersebut, Munarman terlihat spontan menyiramkan air ke arah Tamrin. Setelah insiden tersebut, TVOne memang langsung menghentikan siaran langsung. Namun, secara off air, Tamrin dan Munarman masih melanjutkan perdebatan hingga 15 menit. Meski bersitegang, tidak ada insiden lanjutan karena krukru TVOne sudah menengahi

keduanya. ‘Biarkan publik yang menilai dan beri hukuman sosial yang setimpal. Saya tidak mau melayani preman,’ ujar Tamrin melalui akun Twitter @ tamrintamagola. Tamrin yang dikonfirmasi melalui telepon membenarkan akun tersebut miliknya. Alumni Universitas Essex ini memang tak beniat melaporkan Munarman ke polisi. Uusai acara, dia langsung ber-

tolak ke Bandara SoekarnoHatta. Dia beralasan kejadian tersebut ditayangkan secara langsung, bahkan di depan perwira tinggi polisi, sehingga dia tidak perlu melaporkan Munarman. “Saya tidak perlu membalas. Kalau membalas sama saja saya dengan preman. Banyak orang menyarankan saya melapor untuk memberi pelajaran, tapi saya melihat tidak ada manfaatnya,” terang dia. “Saya serahkan

ke nurani publik,” lanjut doktor sosiologi kelahiran Halmahera ini. Bagi Tamrin, dakwah yang keras tidak akan menyelesaikan ketimpangan ekonomi yang disebutnya sebagai sumber maraknya kekerasan di Indonesia. Dakwah dengan kekerasan diyakininya merugikan orang yang berada dalam posisi lemah. “Mereka yang tidak berdaya akan merasa terancam,” tegas bapak satu putri ini. (noe)


METROPOLIS Pontianak Post

KORAN

SABTU 29 JUNI 2013

Tarif Angkut Barang dan Peti Kemas Naik 15 Persen PONTIANAK - Dampak kenaikan bahan bakar minyak subsidi (BBM) jenis premium Rp6.500 dan solar Rp5.500 pada 22 Juni masih terus memunculkan efek ganda. Mau tidak mau berbagai kalangan pengusaha di tengah situasi sulit terpaksa ikut memikirkan jalan keluar usahanya. Seluruh pengusaha jasa transportasi, logistik, peti kemas Kalbar yang tergabung pada DPW Alfi/Ilfa Gafeksi Kalbar memutuskan kenaikan tarif angkut barang dan

peti kemas. ”Rapat kerja para pengurus Alfi/Ilfa Gafeksi Kalbar di Hotel Kartika Pontianak yang dihadiri seluruh pengurus menyepakati kenaikan tarif rata-rata 15 persen. Keputusan tersebut juga mengacu dari keputusan Kementrian Perhubungan yang dikeluarkan sehari sebelumnya,” tutur Retno Pramudya, Ketua DPW Gafeksi/Alfi Kalbar, Jumat (28/6) di Pontianak. Menurut dia dari rapat kerja tersebut yang dihadiri semua anggota pengurus sudah merumuskan kesepakatan kenaikan tarif angkutan barang, tarif angkutan peti kemas, dari

dan ke Pelabuhan Pontianak. “Tarif kenaikan sebesar 15 persen tak terlalu berat. Kami juga ingin menunjukan rasa kepeduliaan dan tanggung jawab moral sebagai pengurus DPW Alfi/ Ilfa Gafeksi kepada masyarakat supaya jangan terlalu terbebankan akibat efek domino naiknya harga BBM,” ujarnya. Kenapa naik? seperti diketahui kenaikan BBM sebagai kebutuhan dasar masyarakat membuat pengaruh luar biasa. Biaya operasional dan angkutan barang juga ikutan naik. Kenaikan BBM secara otomatis ternyata diikuti naiknya harga spare parts, ban, gaji supir, dan biaya perawatan kendaraan. “Mau tidak

Ke Halaman 15 kolom 5

Data BPJS Harus Akurat

KESEHATAN

Insentif Rp10 Juta PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Barat memberikan insentif sebesar Rp10 juta perbulan kepada dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah Soedarso Pontianak pada tahun ini. Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis meminta bupati dan walikota juga memperhatikan dokter spesialis di daerahnya. ”Insentif dokter (spesialis) harus dicarikan. Cornelis Memang ada kepala daerah yang mengabaikannya,” ujar Cornelis ketika menerima kunjungan kerja Komisi 9 di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Jumat (28/6). Cornelis menyatakan dirinya bertindak tegas terhadap kepala daerah yang tidak mau memberikan insentif kepada dokter spesialis tersebut. ”Saya minta diberikan insentif. Kalau tidak, saya tidak tandatangani APBD-nya,”

PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat Cornelis meminta pendataan program penyelenggaraan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) harus akurat. Dikarenakan jika terjadi kesalahan dalam pendataan, sulit dilakukan perubahannya. ”Harus jelas siapa yang bertanggungjawab untuk pendataan. Indikatornya harus jelas. Jangan seperti pengalaman sebelumnya,” ujar Cornelis ketika menerima kunjungan Komisi IX DPR di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Jumat (28/6). Ia mencontohkan Bantuan Langsung

Ke Halaman 15 kolom 2

PARLEMENTARIA

Mesti Perhatikan Keluarga Korban ANGGOTA DPRD Kalbar Ikhwani A. Rachim meminta Hari Berkabung Daerah yang diperingati Jumat (28/6) hendaknya dicermati secara lebih dalam. Soalnya jasa-jasa para pejuang y a n g m e n g o rbankan jiwa raga demi bangsa dan negara Indonesia tidak boleh dipandang remeh. “Berkat pengorbanan mereka, kita bisa hidup bebas menghirup udara segar. Kita harus hormati itu,” katanya seusai melepas keberangkatan puluhan anggota Karang Taruna Remaja Bangka Belitung Kota Pontianak menuju Makam Juang Mandor untuk melakukan agenda bhakti sosial terkait peringatan Hari Berkabung Daerah (HBD) Provinsi Kalbar dari kediamannya, Kamis (27/6) malam. Ia berpesan berpesan kepada para anggota Karang Taruna Remaja Bangka Belitung

mau kita harus berpikir ulang. Naiknya tidak tinggi dan tidak membebankan masyarakat. setelah dihitung kenaikan 15 persen adalah angka ideal,” ungkap Retno. Hasil rapat Alfi/Ilfa Gafeksi Kalbar juga menyepakati angkutan barang dan peti kemas dengan tujuan khusus dalam kota dan luar kota dibagi enam zona (golongan wilayah). Pembagian zona disesuaikan dengan jarak tempuh lagi. “Kenaikan tarif angkutan barang dan peti kemas kita berlakukan mulai tanggal 1 Juli 2013,” tutur anggota DPRD Kalbar ini.

Ke Halaman 15 kolom 2

Optimalkan Pungutan Pajak Alat Berat HARYADI/PONTIANAKPOST

MERIAM KARBIT: Bocah tengah bermain di atas belahan kayu yang akan digunakan untuk permainan meriam karbit di bawah jembatan Kapuas. Memasuki ramadan sejumlah warga tepian Sungai Kapuas mulai menyiapkan meriam untuk memeriahkan suasana ramadan dan idulfitri.

PONTIANAK - Kepala Bidang Pajak Dinas Pendapatan Daerah Propinsi Kalimantan Barat Joshua Makarius berencana memberikan sanksi dan tindakan tegas bagi perusahaan atau pemilik kendaraan alat berat yang tidak membayar pajak tepat waktu. “Dalam waktu yang tidak lama lagi, Ke Halaman 15 kolom 5

Usaha Kepiting Soka di Desa Dabong

Ke Halaman 15 kolom 2

Berawal dari Coba-coba, Kini Sangat Menjanjikan

BEKELIT

Berawal dari coba-coba, Se Thuan (47) berhasil membuat usaha Kepiting Soka. Cangkang kepiting yang keras bisa menjadi lembut yang sangat disukai pembeli. Bagaimana kisahnya? HERIYANTO, Dabong

ILUSTRASI KEKES

BANYAK orang menyukai kepiting karena rasanya yang lezat. Tapi cangkang kepiting yang keras kerap menyulitkan orang untuk menikmati bagian dagingnya. Tetapi kini ada kepiting yang lembut cangkangnya sehingga memudahkan orang untuk menyantapnya. Salah satunya dikembangkan Se Thuan, warga Desa Dabong, Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya.

HARYADI/PONTIANAKPOST

KEPITING SOKA: Se Thuan merintis usaha kepiting sokanya di Desa Dabong, Kecamatan Kubu.

C

M

Y

K

Kepiting dengan cangkang lembut ini diberinama kepiting Soka. Se Thuan sudah mengembangkannya sejak lima tahun lalu. Awalnya hanya coba-coba, tetapi kini dia mengaku serius menggarapnya. “Saya awalnya dengar katanya cangkak kepiting bisa dibuat jadi lunak. Saya kemudian coba-coba. Awalnya ada 10 ekor, saya rendam, kakinya saya buang. Tapi gagal. Kepitingnya malah mati semua,” cerita Se Thuan saat ditemui di rumahnya di Desa Dabong beberapa waktu lalu. Saat itu dia memang belum tahu cara membuat cangkak kepiting jadi lunak. Tapi dia tidak putus asa. Dia mencoba sejumlah cara hingga akhirnya menemukan cara untuk melunakkan cangkang kepiting tersebut. “Saya dengar informasi dari mulut ke mulut. Kalau dapat informasi baru, saya langsung coba,” ujarnya. Kepiting yang digunakan haruslah kepiting yang masih muda. Kepiting itu didapat dari Ke Halaman 15 kolom 2


METROPOLITAN

10

Pontianak Post z Sabtu 29 Juni 2013

Perhatikan Keluarga Korban Mandor

KRIMINAL

Gagal Curi Motor Dihajar Warga Saf (17) harus menahan sakit di sekujur badan akibat dihajar massa setelah terpergok melakukan aksi pencurian sepeda motor bersama dua orang rekannya, Ad (16) dan Agus (20). Ad luput dari amukan orang-orang yang kalap karena dia buruburu menyerah. Sedang Agus, warga Batu Kambar, Batang Alai Timur, yang terkenal sebagai spesialis curanmor di pelbagai wilayah Kalsel berhasil melarikan diri. Berdasarkan keterangan dua tersangka yang diamankan, inisiatif untuk mencuri datang dari Agus. Saf dan Ad yang merupakan warga Nateh, Batang Alai Timur, mengaku hanya diajak oleh Agus yang kini dalam pengejaran tim buru sergap. Awalnya, mereka bertiga berangkat dari Nateh ke Barabai dengan menunggang sepeda motor Yamaha F1ZR yang dikendarai oleh Saf. Merasa cukup observasi lapangan, mereka tertarik melihat motor Yamaha Xion DA 6983 EU yang terparkir di teras rumah Niarsyah, warga Bukat, Barabai, Rabu (26/6) sekitar pukul 23.30 WITA. Kebetulan saat itu suasana sedang sepi. Agus yang memiliki keahlian merusak kunci starter sepeda motor langsung beraksi. Sementara Ad bertugas memantau keadaan di tepi jalan dan Saf tetap berada di atas sepeda motornya. Apes, saat Agus berusaha merusak kunci sepeda motor yang akan dicuri, di dalam rumah korban mendengar gaduh dari arah teras. Begitu mengetahui aksi ketiga pelaku, korban langsung meneriaki mereka maling. Sejumlah warga lantas mencoba mengejar para pelaku yang berniat kabur ke arah Pagat, Batu Benawa. Pelarian Saf berakhir di Pajungkungan, Labuan Amas Selatan dengan aksi main hakim sendiri oleh warga yang marah. Sekitar 30 menit kemudian, Ad diamankan warga di Bangkal, Labuan Amas Selatan, namun beruntung ia tak ikut dipukuli. Saat ditangkap, keduanya membawa senjata tajam jenis parang. Sedangkan Agus masih buron. “Jika berhasil, uangnya rencana akan saya gunakan untuk makan dan minum sepuasnya,” kata Ad saat diperiksa di Pores HST, Kamis (27/6) pagi. Kasat Reskrim Polres HST AKP Kusdarmadji melalui Kanit III Bripka Herfih membenarkan kejadian tersebut. Dari tangan pelaku berhasil diamankan kunci T yang diakui mereka milik Agus yang dibuat oleh Saf. Polisi, ujarnya masih menyelidiki tindak pidana lain yang dicurigai masih ada hubungannya dengan aksi yang lain. (amt)

Hari Berkabung Daerah P ON TIANAK—Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Ikhwani A.Rachim meminta Hari Berkabung Daerah (HBD) yang diperingati Jumat (28/6) hendaknya dicermati secara lebih dalam. Soalnya jasa-jasa para pejuang yang mengorbankan jiwa raga demi bangsa dan negara Indonesia tidak boleh dipandang remeh. “Berkat pengorbanan mereka, kita bisa hidup bebas menghirup udara segar. Kita harus hormati itu,” katanya seusai melepas keberangkatan

puluhan anggota Karang Taruna Remaja Bangka Belitung Kota Pontianak menuju Makam Juang Mandor untuk melakukan agenda bhakti sosial terkait peringatan Hari Berkabung Daerah (HBD) Provinsi Kalbar dari kediamannya, Kamis (27/6) malam. Ia berpesan berpesan kepada para anggota Karang Taruna Remaja Bangka Belitung supaya meluruskan niat mereka berziarah sekaligus mendoakan para pejuang yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi bangsa dan negara Indonesia. “Luruskan niat kawan-kawan buat berziarah. Semoga segala amal dan perjuangan yang telah diberikan demi bangsa dan negara dibalas oleh Allah

SWT,” katanya. Politikus PAN Kalbar ini mengingatkan, supaya generasi muda senantiasa mengambil hikmah positif dari perjuangan dan pengorbanan yang telah dilakukan demi. Caranya isi kemerdekaan Indonesia dengan melakukan beragam kegiatan positif. Di sisi lain, ia juga meminta Pemerintah Provinsi Kalbar perlu melakukan beragam terobosan konkret kepada sanak keluarga atau keturunan para korban Mandor. Ini supaya para keturunan mendapatkan perhatikan pemerintah, baik pemerintah pusat, provinsi atau kabupaten/kota. “Bisa saja data para keluarga atau turunan korban mandor.

14 Kubik Kayu Ilegal Diamankan

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

BENDERA PARTAI : Beberapa ruas jalan salah satunya di Jalan Ahmad Yani bendera partai sudah terlihat terpasang, meskipun pemilu masih lama.

Pemekaran KSP Terganjal Administrasi PONTIANAK—Pemekaran Kabupaten Sambas Pesisir belum ada kepastian kapan terwujud. Meski pemerintah daerah setempat sudah menyetujuinya tetapi itu semua belum cukup. Persyaratan kelengkapan atministrasi yang harus dilengkapi dipemda dan pemerintah provinsi Kalimantan Barat. Setelah itu barulah dilanjutkan garis koordinasi ke pemerintah pusat. “Kita disini mendukung total dari kepanitiaan KSP. Apapun hasilnya kami siap membantu dalam percepatan pemekaran ini. Tapi yang perlu ditegaskan kepada Panitia, Sosialiasi tentang pemekaran Kabupaten Sambas Pesisir ini harus diketahui kesemua lapisan masyarakat,” ungkap Yudhiansyah, Koordinator Gempur yang tergabung dalam aliansi masyarakat untuk KSP, Jumat (28/6). Dia menyampaikan kalau dirinya telah mendatangi masyarakat di Desa Bentunai Kecamatan Selaku. Masih ada segelintir

Meski mereka berjuang tanpa pamrih, pemerintah hendaknya perlu memberikan perhatian,” ujarnya. Sekretaris Karang Taruna Remaja Bangka Belitung Kota Pontianak, Syahrizal Fitriansyah menuturkan tujuan keberangkatan Karang Taruna Remaja Bangka Belitung ke Makam Juang Mandor untuk melakukan sejumlah kegiatan seperti berziara juga bhakti sosial. “Selain tahlilan, dzikir, juga dibarengi dengan bhakti sosial membersihkan Makam Juang Mandor. Ini juga mengemban misi mengingatkan para generasi muda kepada perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan para pendahulu kita,” katanya.(den)

masyarakat di desa itu belum mengetahui tentang rencangan pemekaran KSP. Karena itu, dia menyimpulkan kalau tugas dari panitia KSP belum total dalam memberikan pemahaman pemekaran di lima kecamatan dan dua puluh desa yang akan dijadikan satu kabupaten. Selain itu, Yudhiansyah mengatakan perlengkapan secara administrasi juga dipersulit. Dia meminta pemda untuk memperlancar syarat administrasi KSP. Dia pun meminta agar panitia KSP untuk tetap kompak dan tetap menjalin komunikasi yang baik serta mengedepankan keterbukaan publik. “Sosialisasikanlah kepada masyarakat. Sejauh mana perkembangan KSP yang telah dilaksanakan,” ujarnya. Herwani, Ketua Panitia KSP menjelaskan, sejauh ini pihaknya sudah berkoordinasi langsung dengan pemprov terkait rencana pemekaran. Koordinasi tersebut telah diketahui langsung oleh Gubernur Kalbar, Cor-

Saya sudah menjalankan apa yang telah ditugaskan dan dipersiapkan untuk menyambut KSP terwujud. Namun secara keadministrasian masih ada beberapa yang mesti dilengkapi. Kami berharap adanya koordinasi baik di pemda, pemerintah provinsi Kalbar dan di pemerintah pusat,

nelis sekitar beberapa bulan lalu di Pendopo Gubernur. Hanya saja, sampai sekarang persoalan masih saja berkutat pada syarat administrasi pemda setempat. “Saya sudah menjalankan apa yang telah ditugaskan dan dipersiapkan untuk menyambut KSP terwujud. Namun secara keadministrasian masih ada beberapa yang mesti dilengkapi. Kami berharap adanya koordinasi baik di pemda, pemerintah provinsi Kalbar dan di pemerintah pusat,” ungkapnya. Dia berharap dengan adanya koordinasi yang baik antara aliansi masyarakat, kepanitian dan pemda setempat dapat mewujudkan KSP. Ia mengungkapkan semua itu dapat diiwujudkan asal ada kekompakan diantara sesama. “Kita harus bersatu. Kesalahpahaman itu wajar saja. Tapi bagaimana cara kita mewujudkannya demi KSP,” papar Herwani. (irn)

MARABAHAN – Jajaran Satuan Polisi Air (Polair) Polres Batola berhasil mengamankan dua buah klotok (perahu kecil) yang mengangkut puluhan kubik kayu olahan ilegal saat melintas di sekitar perairan sungai Tamban Desa Dalam Sari, Kecamatan Tamban, Batola, Selasa (25/6) malam tadi sekitar pukul 21.00 Wita. Sebelum berhasil mengamankan sebagian pelaku, sempat terjadi aksi kejar-kejaran karena kawanan tersebut mencoba melarikan diri dengan bercebur ke sungai dan menghilang ke dalam hutan. Akhirnya, hanya dua orang yang tertangkap. Penangkapan sendiri dilakukan oleh Satpolair Polres Batola saat melakukan patroli kewilayahan Barito Intan 2013. Salah satu yang tertangkap dijadikan saksi, sedang yang seorang lagi ditetapkan sebagai tersangka, atas nama Norman alias Bayan (16), warga Desa Batanjung Rt 16, Kecamatan Kapuas, Kalteng. Di hadapan penyidik, Bayan mengatakan bahwa dirinya bersama dengan kawanannya membawa kayu tersebut untuk dijual kembali ke daerah Kecamatan Alalak. “Sudah lima kali saya membawa kayu untuk di jual ke Alalak sana,” katanya. Saat ditanya berapa harga beli dan jual, Bayan tak bisa menyebutkan, karena menurutnya dirinya hanya sekadar mengantar kayu tersebut.“Untuk harga saya tak tahu dan berapa harga jualnya,” ujarnya. Kasat Polair Polres Batola AKP Oktapianus mengatakan, penangkapan sekitar 14 kubik kayu dari dua buah klotok berkat informasi masyarakat yang langsung ditinjaklanjuti dengan melakukan operasi kewilayahan Barito Intan 2013. Operasi ini mengedepankan pengamanan Sungai Barito yang sasaran utamanya adalah premanisme, ilegal logging, dan lainnya. “Untuk satu orang pelaku yaitu Bayan yang dijadikan sebagai tersangka kami kenakan pasal UU no 41 tahun 1999 tentang Kehutanan,” pungkasnya. (shn)


Pontianak Post

z

Sabtu 29 Juni 2013

HALO PUBLIK

11

Jual Merchandise untuk Persipon KEMARIN, saya berkunjung ke Kuching Sarawak Malaysia, bersama paman dan keluarganya. Pada Senin tanggal 24 Juni kami berkunjung ke Sarawak Plasa, dan menemukan suatu hal yang menarik. Salah satunya saat tepatnya di Lantai 1, saya melihat merchandise dari Sarawak FC Malaysia. Meskipun tim mereka adalah tim kecil dan berdasarkan sejarah pernah dikalahkan Persipon, tapi saya salut dengan semangat timnya. Mereka berhasil mencari dana lewat cara merchandise ini. Salah satunya baju, gantungan kunci, serta topi. Sebenarnya saya ingin membeli baju mereka, tapi takut kalau dipakai ke mall dan dilihat orang banyak, nanti apa yang saya lakukan itu dipandang dari sisi negatifnya. Jujur, saya hanya bisa memberikan saran ke rekan-rekan entrepreneur, untuk kiranya bisa mewujudkan hal-hal seperti ini. Merchandise Persipon ini nantinya tidak hanya di jual di PSP tapi juga dijual di Mega Mall. Khatulistiwa Plasa dan beberapa tempat wisata lainnya termasuk Alun-alun kapuas. Harapan saya, hasil penjualan merchandise ini dipakai untuk membangun klub sepakbola kebanggaan kota Khatulistiwa Pontianak.

Donor Darah TINGKATKAN kualitas pelayanan donor darah di PMI Kota Pontianak. Terus terang jika melihat pelayanan PMI masih jauh dibandingkan dengan PMI Ibukota Propinsi lainnya, terutama di hari libur. Petugas terkesan cuek, juga sarana dan prasarana yang banyak kekurangannya. Jika tempat tertata rapi, fasilitas menunjang, dan pelayanan yang ramah, saya rasa akan banyak orang yang mendonorkan darahnya. Saya saja baru pertama masuk melihat pelayanan yang kurang bersahabat langsung urung niat saya mendonorkan darah di PMI Kota Pontianak. Satu contoh kecil saja, petugas pemeriksa golongan darah dan HB terang-terangan tidak menggunakan sarung tangan. (081324248531)

Janji Terlupakan ASYIK! Semakin banyak yang mendaftar dan mencalonkan jadi pejabat, apa saja dikarenakan mereka sudah sangat hapal dan paham dengan lahan basah dan banyak yang menjanjikan pembangunan, coba lihat yang telah menjabat, lupa janji jalan dari Tayan Sanggau sampai Melawi Putusibau sudah l0 tahun luar biasa hancur berantakan. Begitukah partai yang merakyat? (082148272255)

Priyo Setioko tiblog123@gmail.com

Jawaban dari Pemkot Pontianak MENANGGAPI Surat Pembaca yang dikirim Bapak Ishak Ketua RT.002RW.001 tentang “Jalan Hasanudin Tak Rata” yang terbit di Koran ini, perlu kami sampaikan kepada bapak bahwa berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor 164 Tahun 2007 tanggal 5 April 2007 bahwa Jalan Hasanuddin berstatus Jalan Propinsi, sehingga penanganan atau perbaikan jalan tersebut kami perlu berkoordinasi lebih lanjut dengan Dinas

Pekerjaan Umum Propinsi Kalimantan Barat. Untuk Bapak ketahui lebih lanjut, sesuai dengan informasi dari Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Kalimantan Barat menyatakan bahwa jalan tersebut akan diperbaiki dan ditangani pada tahun 2013 ini. Untuk itu, kami mohon masyarakat bersabar. Demikian disampaikan atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

C

M

Y

K

Sementara, menanggapi SMS (081345103288) tentang “Selisih Tinggi Jalan”, terima kasih atas masukan dan saran yang disampaikan. Perlu kami jelaskan bahwa perbedaan tinggi jalan antara Jalan Tebu dan Jalan Kom Yos Sudarso nantinya akan disamakan. Kami mohon masyarakat bersabar karena kedua jalan tersebut dalam proses pelaksanaan. Humas Pemkot Pontianak


12

LIPUTAN KHUSUS

Pontianak Post zSabtu

29 Juni 2013

‘83

ri menyusu ai, sambil m ra ia m . san ng ra anjar Sera Santap sia rapung, B LELAH: te S n A P ra E to L s ME atas re apuas di Sungai K

SOAL CITACITA: Drg Fajriadinur Direktur Pelayanan PT Askes dan Letkol Inf. Rolando Mangatas, Kabag Dik Rindam XII/TPR saat talk show memberi pilihan pada siswa, mau jadi apa kelak?

SUSAH DULU, SENANG KEMUDIAN: Rudi Halim, Pengusaha solid/furniture dari RCM Group yang mengajarkan, perlu kerja keras untuk jadi orang sukses.

PRASASTI GANESHA: Maskot yang tegak kembali setelah hampir dilupakan banyak orang, lengkap dengan kolam dan air mancur-nya, ide alumnus yang akhirnya terwujudkan.

FOTO SYAMSURI

DIABADIKAN: Wali Kota Pontianak (tengah) didampingi pemimpin Pondok Pesantren Baitul Quran Ustadz H. Helmi Amin dan Ustadz Abdul Wahab Al- Hafiz guru penghafal Quran diabadikan bersama santri.

Milad ke-2 Baitul Quran Wali Kota Serahkan Bantuan Rp50 Juta PADA acara peringatan dua tahun berdirinya Pondok Pesantren Penghafal Alquran (Baitul Quran) pada gedung santri putri yang sedang dibangun di Gg Sukma Jl Sepakat 7, Wali Kota Pontianak Sutarmidji SH MHum menyerahkan bantuan Rp50 juta kepada Pimpinan Pondok Pesantren Baitul Quran Ustaz H Helmi Amin. Penyerahan bantuan itu disaksikan ratusan undangan dari pemuka agama, tokoh masyarakat, pejabat pemerintahan, ibu-ibu pengajian, dan masyarakat. Sutarmidji berharap agar gedung yang sedang dibangun untuk santri putri bisa segera diselesaikan, agar santri wanita penghafal quran dapat

segera mondok. “Saya yakin kalau kita bersama-sama mengifaqkan sebagian rezeki dari Allah guna pembangunan Ponpes Baitul Quran putri, insya Allah dalam waktu dekat pondok pesantren ini bisa rampung,” ujarnya. Ia juga mengajak semua undangan bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, serta kenyamanan di Kota Pontianak. “Jangan terjadi keributan atau perkelahian hanya karena memilih pemimpin. Biarkan saja mekanismenya berjalan sesuai aturan,” pinta Sutarmidji. Ustaz H Helmi Amin mengatakan, sejak diletakkannya batu pertama pembangunan gedung baru untuk

POHON KENANG AN: Sala 15 pohon h satu su Manggis mbangsih , Tanjung manfaat alumnus dan Seng banyak b angkatan on yang uat seko ’83, kelak dih lah. arapkan punya

PERHATIAN: Anggota Komisi X DPR-RI, Ir. Zulfadli ikut menyumbangkan alat kesenian bagi semua siswa yang berbakat diterima wakil kepala sekolah SMAN 1 Pontianak Dra. Hj, Rahmiati.

santri putri pada Oktober 2012 hingga sekarang, Sutarmidji telah menyalurkan bantuan Rp210 juta. Dalam kerja sama yang baik antar ummat dan pemerintah kini gedung dua lantai untuk santri wanita telah rampung 50% fisiknya dengan mengeluarkan dana sekitar Rp1 miliar. “Kini kita akan memulai pekerjaan atap dan dinding bagunan. Terima kasih atas segala bantuan yang diberikan pada kami,” ujarnya. Terkait perkembangan Baitul Quran santri putra, Helmi menyampaikan, sejak dua tahun berdiri, santri pria sudah ada yang hafal alquran 3 zuz, 10 zuz, bahkan 27 zuz. “Mudahmudahan dalam waktu dekat sudah ada hafal alquran 30 zuz dari Baitul Quran Santri putra,” katanya. Sementara itu, Ustaz Anas Said Azzobi SPdI dalam tausiahnya mengajak semua yang hadir menyedekahkan sebagian harta yang dimiliki untuk penyelesaian pembangunan Ponpes Baitul Quran untuk santri putri. “Mari bantu rumah tempat menghafal alquran. Ini rumah yang dimulaikan Allah. Tempat belajar menghafal quran, wahyu Allah. Insya Allah akan kita terima balasannya dari Allah, tidak hanya di akhirat tapi juga di dunia ini. Sudah bapak-bapak dan ibu-ibu terima rezeki berlipat ganda dari Allah SWT. Tidak ada orang bangkrut atau jatuh miskin karena menyumbang di Jalan Allah, yang ada semakin bertambah hartanya,” jelasnya. Ia bahkan mengajak para undangan mengeluarkan sumbangan untuk Baitul Quran secara spontan. Ustaz Anas melepas sorbannya dan mulai menarik sumbangan spontan dari yang hadir. Terkumpul sebesar Rp6,5 juta yang diserahkan langsung pada panitia pembangunan ponpes Baitul Quran. (d1/ser)

SANG MOTIVATOR: Simon Lim, Wakil Komisaris Utama PT. Sinar Mas Agro, TBK, membagi ilmu dalam talk-show yang digelar di depan para siswa SMAN 1 Pontianak, Sabtu 15 Juni silam.

Selamatkan Indonesia Dengan Dakwah DDII Kalbar Gelar Training Kepala Sekolah HARI ini, Sabtu (29/6) Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Provinsi Kalbar menggelar training kepala sekolah se-kota Pontianak yang berlangsung di UPT Gedung Teater STAIN Pontianak. Training tersebut bertemakan “Pegaruh peran kepala sekolah dalam membangun karakter berpikir positif, kreatif dan inovatif,” Menurut Ketua Pelaksana, Dr Yapandi Ramli, pendidikan karakter harus dikembangkan melalui peran kepala sekolah. Hal ini dikarenakan mereka punya kedudukan yang sangat strategis dalam menentukan peserta didik. Ia juga mengungkapkan, kepemimpinan kepala sekolah merupakan salah satu karakteristik yang paling erat hubungannya dengan prestasi pelajar. Proses kepemimpinan mempunyai pengaruh terhadap semua aspek kinerja sekolah. “Kami berharap training ini dapat meningkatkan kompetensi kepala sekolah guna mendorong pengembangan karir kepala sekolah, meningkatkan motivasi berprestasi kepala sekolah, meningkatkan mutu pembelajaran siswa, dan meningkatkan kinerja sekolah,” terang Dosen STAIN Pontianak ini. Lanjut Yapandi, selain digelar Traning, malamnya Sabtu, (29/6) pukul 19.00 bertempat di Grand

Lenovo Hadirkan Enam Varian Smartphone EKSPANSI Lenovo menggarap pasar smartphone, baik di segmen entry level dan high end sangat serius. Baru-baru ini, vendor asal Amerika itu merilis enam smartphone yang ditargetkan akan mengukuhkan posisinya di bisnis komunikasi tersebut. Di semua deretan produk smartphone barunya, Lenovo memfokuskan pada desain yang tipis, ringan, tanpa mengorbankan performa. Sebagian dari smartphone terse-

but sudah dijejali dengan prosesor quad-core dan sebagian lainnya mengusung portabilitas dual-SIM. “Dengan peluncuran ini, kami berharap dapat memberikan konsumen kepercayaan yang sama pada smartphone kami seperti halnya mereka menggunakan PC Lenovo sehari-hari,” kata Country General Manager Lenovo Indonesia, Rajesh Tadani di Jakarta, kemarin. Tadani mengklaim, pangsa pasar

Lenovo di Indonesia tumbuh dengan agresif, dengan keseluruhan naik dua kali lipat hingga dua digit di kuartal ini. Lenovo menghadirkan deretan smartphone tersebut terbagi dalam beberapa tipe. Tipe K dengan keunggulan pada teknologi dan fitur, tipe S yang stylish dengan keunggulan di sisi desain, tipe P untuk para profesional bisnis, dan tipe A untuk pilihan harga yang terjangkau dengan fitur mumpuni. (inl/die)

Unduh Film 800 MB Hanya Butuh 43 Detik OPERATOR seluler terbesar Korea Selatan, SK Telekom meluncurkan jaringan internet nirkabel tercepat di dunia. Dengan menggunakan jaringan long-term evolutionadvance (LTE-Advanced), untuk mengunduh sebuah

Mahkota akan digelar pula Gathering Amal dan Program Sehari Seribu Saja mengambil tema “Selamatkan Indonesia dengan Dakwah” yang dirangkai dengan acara sharing the miracle of Ramadhan dihadiri para pengurus DDII pusat dan provinsi Kalbar. “Inti dari kegiatan tersebut, ingin mengajak umat Islam menginfakkan hartanya untuk dakwah. Mengapa kita mengambil tema selamatka Indonesia dengan dakwah? supaya tugas dakwah ini tidak hanya dibebankan pada guru agama dan ustadz saja. Tetapi tugas semuanya sesuai dengan kapasitasnya,” ungkap Yapandi. Ia menambahkan, sebagai generasi penerus bangsa, diharapkan tetap mampu menggerakkan roda dakwah ini demi tegaknya syiar Islam yang menjadi tanggung jawab bersama. “Melihat kondisi bagsa saat ini, gerakan dakwah menemukan momentumnya dalam satu tema besar “Selamatkan Indonesia dengan Dakwah. Rangkaian dari kegiatan ini, kami juga menggelar roadshow kepada para komunitas jamaah, karyawaan perkantoran, institusi pemerintah serta sekolah guna menyampaikan inspirasi dakwah. (d3/ser)

film berkapasitas 800 MB hanya perlu waktu 43 detik. Ini bisa terjadi karena kecepatan transfer LTE-Advanced mencapai 150 mega bytes per detik (Mbps). Jika dibandingkan kecepatan transfer LTE konvensional (4G) yang mencapai 80 Mbps, maka kecepatan LTE-Advanced hampir dua kali lipatnya. Atau, 10 kali lipat bila dibandingkan dengan kecepatan layanan internet 3G. Mengutip kantor berita Yonhap, laman Daily Mail, Rabu (26/6), menyebut jaringan internet nirkabel supercepat itu baru tersedia di Seoul dan sekitarnya. Layanan internet terbaru SK Telekom semakin mengukuhkan Korea Selatan sebagai negara dengan akses internet tercepat di dunia. Hal ini didukung dengan penyerapan teknologi yang dilakukan produsen ponsel di negara tersebut. Sebagai bukti, Samsung Electronics sudah mengeluarkan ponsel pertama berteknologi LTE-A yakni Galaxy S4 LTE-A. Penetrasi penggunaan LTE-A diperkirakan bakal terus meningkat menyusul rencana SK Telecom merilis 7 handset LTE-A sampai akhir tahun 20013. Jumlah ponsel berteknologi LTE-A dipastikan bakal meningkat lagi menyusul rencana LG Electronics untuk ikut terlibat merilis ponsel sejenis. (jpnn)


Pontianak Post

KOMUNIKASI BISNIS

Sabtu 29 Juni 2013

13

Advertorial

Jalan-jalan Dapat Duit, Unik Ya!

FOTO IST

PENGHARGAAN: Ratnawaty Wisata, Owner PT Transnet Sukses Mandiri menerima penghargaan perusahaan tour terbaik di majalah Bisnis Nasional Peluang.

WISATA sangat disenangi setiap orang dari segala umur, anak-anak sampai dewasa. Ingin jalan-jalan terus dapat duit? Hal ini bukan mimpi di siang bolong, karena TNETS telah menghadirkan skema bisnis, di mana kita travelling bukan sebagai penghamburan uang namun sebaliknya. Jalan-jalan yang kita lakukan malah bisa menghasilkan pemasukan. Asyikkan? Bagi Anda menginginkan wisata untuk keluarga namun tidak menghamburkan uang bahkan bisa untuk dapat uang, Anda harus bergabung bersama TNETS. Bukan mustahil bahwa setiap orang sangat memimpikan tujuan akhirnya menjadi orang sukses. Arti sukses sangat luas, tapi hampir setiap orang mengukur kesuksesan dengan harta kekayaan. Ide yang dicari pun sangat berbeda. Salah satu cara yang bisa dan mudah ditempuh adalah dengan menjalani bisnis

tour & travel. Hal ini bisa dilihat dari industri pariwisata nasional saat ini sedang mengalami pertumbuhan luar biasa. Touring dan traveling bukan sekadar untuk menghilangkan kejenuhan, namun sudah menjadi kebutuhan pokok manusia perkotaan. Hal ini terlihat dari jumlah wisatawan dalam maupun luar negeri yang terus meningkat setiap tahunnya. Kondisi ini didukung sarana transportasi dan akomodasi yang semakin bagus dan terjangkau. Bila bepergian liburan tanpa dipersiapkan jauh-jauh hari maka akan kesulitan mendapatkan tiket pesawat atau akomodasi hotel yang diidamkan. Bahkan ketika liburan, bandara dan terminal tidak ubahnya seperti lautan manusia yang hendak pergi berlibur. Kenyataan ini menjadi lahan basah bagi usaha penyedia layanan tour dan travel.

Menggeluti bisnis yang sedang membahana di negeri ini semakin asyik dan menguntungkan. Lantas, bagaimana cara membangun bisnis ini? TNETS baru berkembang sejak 12 Januari 2012, dan sudah memberangkatkan lebih dari 100 ribu orang sejak awal diluncurkan. Karena mengusung sistem partnership dimana sudah lebih dari 12.000 partnership bergabung dan telah menjadi jutawan-jutawan muda. Bahkan 600 perusahaan tour dan travel juga sudah bergabung dengan PT. Transnet Sukses Mandiri yang kantor pusatnya di Jl Asia Afrika Pintu IX Gelora Senayan, STC Mall Lantai 4 No.1003A, Jakarta Pusat. Bahkan sudah dianugerahkan sebagai ‘The Best Favourite Tour and Travel’ dan ditandatangani langsung Marie Elka Pangestus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Selain itu, TNETS telah menerima berbagai award seperti The Best Reliable Tour n Travel that Most Highly Recomendeed of This Year, Winner of Best 50 Corporate Future Leader, Certificate of Achievement, dan Piagam Penghargaan Persatuan Dharma Wanita. Terbaru, 28 Juni, TNETS kembali mendapat penghargaan dari Menteri Pariwisata. Jadi, masih bingung berbisnis tour? Bergabunglah bersama tim yang tepat. Kini, TNETS hadir di Kalbar. Dengan TNETS wisata keluar negeri bisa jadi milik siapa saja dengan kelebihan yang dimiliki TNETS. Rahasia TNETS dikupas gratis pada seminar yang akan digelar Minggu ini di Pontianak. Silahkan datang dan buktikan sendiri, Minggu, 30 Juni 2013, pukul 13.30 WIB, di Restoran New Hawaii, Jl Letjen Suprapto (depan Wisma Nusantara) Pontianak. Tersedia 3 doorprize voucher paket tour ke Beijing 5 hari 4 malam. Ajak teman-teman Anda dan jangan lewatkan kesempatan ini! Peserta diharapkan tidak membawa anak-anak. (d1/biz)

Pusat Bimbingan Belajar Gajah Mada PUSAT Bimbingan Belajar Gajah Mada yang telah berdiri lebih dari tiga puluh tahun, telah banyak menghasilkan tamatan yang terampil dan berbobot serta memiliki prestasi yang cemerlang. Itu dikarenakan lembaga ini lebih mengutamakan mutu pendidikan, pelayanan, kenyamanan siswa-siswi dalam belajar dan memiliki program yang jelas serta terarah untuk berbagai pelajaran dan tingkatan sesuai dengan kebutuhan siswa-siswi. Sebab, lembaga ini bertujuan membantu siswa-siswi menguasai berbagai mata pelajaran di sekolah dan mendapatkan nilai tinggi serta lulus ujian. Dan siswa-siswi juga dapat meningkatkan keterampilan berbahasa Inggris dan Mandarin. Selain itu, juga mempersiapkan anak usia dini untuk masuk Playgroup, TK dan SD. Abakus (Sempoa) merupakan metode belajar menghitung dengan cepat dan tepat dengan menggunakan bayangan serta sebagai bekal matematika di sekolah. Tuntutan akan pelayanan dan pertimbangan masalah transportasi serta kesibukan orangtua murid, mendorong lembaga kami membuka 2 cabang baru, beralamat di Jl. Parit H. Husin 2 dan di Jl. Tanjung Raya 2 mulai 2 Juli 2013. Mengapa memilih Pusat Bimbingan Belajar Gajah Mada? Karena lembaga ini tersebar di 10 lokasi belajar yang strategis dan telah berpengalaman serta mempunyai komitmen yang tinggi, terhadap pendidikan nonformal dan paling lengkap (One Stop Learning Center).

“SETELAH minum Gentong Mas secara teratur selama 5 bulan, sekarang badan tidak sakit lagi, tekanan darah kembali normal. Saya sudah merasakan manfaat herbal ini sejak minum kotak kedua,” kata Tarmiji, seorang buruh bangunan yang sekarang mempercayakan kesehatannya pada yang alami. Ayah 4 anak ini menceritakan, hidupnya seringkali tidak nyaman karena menderita hipertensi atau yang masyarakat kita kenal dengan tekanan darah tinggi. “Kalau tekanan darah saya tinggi, punggung dan belakang kepala saya sering terasa sakit,” cerita Tarmiji saat menceritakan tentang sakit yang dulu sering dialaminya. Hipertensi (hypertension) adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukkan oleh angka systolic (bagian atas), dan diastolic (angka bawah) pada pemeriksaan tensi darah. Nilai normal tekanan darah seseorang secara umum adalah 120/80 mmHg. Dalam aktivitas sehari-hari, tekanan darah bervariasi tetapi

Telah Dibuka 2 Cabang Baru

SAMBUT LIBURAN SEKOLAH

Aston Gelar Kids Cooking Class Dan Lomba Mewarnai Pendaftaran Bisa Langsung di Tempat untuk Lomba Mewarnai ASTON Pontianak sebagai salah satu jaringan Hotel Internasional di Pontianak-Kalbar, kali ini kembali menggelar even yang sangat dinanti dalam mengisi liburan sekolah anak-anak Anda. Kegiatan rutin setiap tahun ini, merupakan apresiasi Hotel Aston Pontianak dalam menyemarakkan masa liburan yang penuh kreativitas dan pengembangan tingkat sumber daya anak tersebut. “Dengan mengusung tema ‘Liburan Asyik Bersama Aston’ berbagai kegiatan pun digelar selama dua hari, yakni Kids Cooking Class dan Lomba Mewarnai,” kata R. Mulyadi, selaku Public Relation Executive Hotel Aston Pontianak. Hari ini (Sabtu, 29 Juni 2013) akan digelar Kids Cooking Class. Kids Cooking Class merupakan kegiatan untuk anak-anak Anda yang memberikan pembelajaran cara memasak dengan menu sederhana serta nuansa bermain sambil belajar. Tentunya Hotel Aston Pontianak sebagai pelopor program tersebut sangat antusias dengan memperkenalkan program terbaru ini. Hotel Aston Pontianak selama ini sudah dikenal dengan program Cooking Class, yang identik dengan pesertanya kaum wanita. Untuk pendaftaran Kids Cooking Class hanya Rp60.000 nett/anak, sudah termasuk Menu Demo dan Soft Drink. Kegiatan ini juga diselingi dengan Games dan Doorprize menarik dari sponsor. “Pasti-

nya dengan kegiatan yang super asyik tersebut dapat membuat anak-anak Anda semakin ceria,” tambah Dewi Indah Astuti, selaku Sales & Marketing Manager Hotel Aston Pontianak. Tak hanya itu bagi anak-anak Anda yang gemar mewarnai, dapat mengikuti Lomba Mewarnai pada Minggu, 30 Juni 2013. Kegiatan ini dimeriahkan oleh hiburan Badut, Dongeng dan games yang super asyik. Untuk Pendaftaran Lomba Mewarnai Rp50.000/anak, sudah termasuk Crayon, Kertas Mewarnai dan Soft Drink, dengan kategori usia 5-7 tahun. Kegiatan Liburan Asyik Bersama Aston ini didukung oleh BRI (KCP Sultan Sy. Abdurrahman), Sharp, Milna, Morinaga, Vita Jelly drink, Truzz pulpz, Walls, Buavita, Cerebrofot, Indomilk, Gramedia, Ateng Tour, Jambore Digital Printing, Bee Bee Land dan Sponsor lainnya. Khusus untuk 50 pendaftar pertama akan mendapatkan tabungan Britama Junio senilai Rp50.000, sesuai syarat dan ketentuan berlaku. Jadi buruan tunggu apalagi, daftarkan anak Anda sekarang juga di contact person Aston (082152449922), Arif (081256381475) dan Memei (082151019809), atau Anda bisa datang langsung ke Hotel Aston Pontianak di Jalan Gajah Mada, Gajah Mada 21 Pontianak.(e8/biz)

One Stop Learning Center Penerimaan Siswa-siswi Baru

FOTO IST

BELAJAR: Suasana belajar di Pusat Bimbingan Belajar Gajah Mada.

Dimana siswa-siswi dapat memilih belajar lebih dari satu kursus yang diinginkan. Adapun program-program yang diselenggarakan antara lain: (1) Bimbingan Belajar SD, SLTP, SLTA (kelas Regular dan Smart Solution). (2) Bahasa Inggris (anak, remaja, dewasa/ umum). (3) Bahasa Mandarin (anak, remaja dan dewasa), (4) Playgroup Bilingual (bahasa Inggris-Indonesia) untuk anak 3-6 tahun, Playgroup Trilingual (bahasa Inggris-MandarinIndonesia) untuk anak 3-6 tahun dan Bimbingan Belajar Persiapan Masuk TK/SD untuk anak usia 3-6 tahun. (5) Sempoa dan Mental Aritmatika (prasekolah dan SD). Fasilitas yang disediakan: ruang belajar full AC, audio-visual program, perpustakaan, SPP terjangkau, beasiswa, tenaga pengajar profesional

dan berpengalaman. Informasi pendaftaran hubungi Kantor Pusat Jl.Merdeka Timur 350-352, telp. (0561) 733823-768912. Kantor Cabang: Jl. Kom Yos Sudarso No.7/1G telp. 770314 (Jeruju). Jl. HR A. Rahman No.54A telp. 779291 (Sei Jawi). Jl. Tani Makmur telp. 6588192 (Kota Baru). Jl. Sei Raya Luar (Komp. Taman Mutiara Hijau, Ruko 1A/depan pom bensin Polda) telp. 724287. Jl.Khatulistiwa No.34 telp. 883426 (Siantan). Jl. Panglima A’im (depan Pasar Seruni) telp. 749065. Jl.Sei Raya Dalam (depan Xing Mart) blok R No.5 telp. 713865. Jl.Parit H. Husin 2 telp. 576290. Jl.Tanjung Raya 2 telp. 6729372. Pendaftaran baru dibuka setiap bulan dan pendaftaran gratis. Daftarkan diri Anda sekarang juga dan dapatkan hadiah menarik terbaik & terpercaya.(d2/biz)

MEMILIKI kulit kusam apalagi dihiasi dengan banyak flek hitam di wajah menjadi hal yang sangat menakutkan bagi wanita, karena kulit merupakan elemen penting pada penampilan. Jika kulit terlihat kering, kusam dan dihiasi oleh banyak flek hitam terutama diwajah tentu sangat tidak nyaman dipandang, sehingga banyak cara dilakukan untuk mendapatkan kulit cerah, lembut serta bebas flek hitam. Tahukah Anda, bahwa kulit kusam dam flek hitam biasanya timbul karena proses penuaan yang terjadi akibat terpapar sinar ultraviolet dari matahari, terlalu lama berada di ruangan ber-AC, pemakaian kosmetik tidak tepat, akibatnya sel melanin dari dalam kulit lebih aktif untuk melepas warna coklat dan menyababkan terjadinya kerusakan kolagen serta elastin yang dapat menyebabkan munculnya flek hitam serta menjadikan kulit lebih kering dan kasar, sehingga tampak kusam. Karena itu banyak carayang dilakukan untuk mendapatkan kembali kulit cerah serta bebas flek hitam seperti penggunaan glutathione, mercury dengan mengabaikan efek samping. Ada cara mudah dan praktis tanpa resiko efek samping seperti rebound efek maupun kegemukan, dan Anda bahkan tidak perlu mengeluarkan jutaan rupiah untuk suntik pemutih tapi Anda tetap terlihat menarik

Tekanan Darah Tarmiji Kembali Normal

Berkat Minum Gula Aren masih dalam kisaran normal. Tetapi secara umum, angka pemeriksaan tekanan darah menurun saat tidur dan meningkat di waktu beraktivitas atau berolahraga. Tertarik dengan pengobatan yang alami, pria berusia 54 tahun ini pun mencoba mengonsumsi Gentong Mas. “Sepengetahuan saya pengobatan herbal itu bagus karena tidak mengandung bahan kimia, karenanya begitu saya tahu tentang Gentong Mas, saya tertarik untuk mencobanya,” terangnya menceritakan perkenalannya dengan Gentong Mas. Setelah merasakan manfaatnya, ia pun tak segan-segan untuk membagi pengalaman baiknya dengan orang lain. “Mudahmudahan pengalaman yang saya alami ini dapat bermanfaat bagi orang lain,” harap warga Perumahan Kampung Tengah, Desa Kubu Padi, Kec. Kuala Mandor B, Kab. Kubu

Raya, Kalbar tersebut. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Habbatussauda, butiran biji hitam yang telah dikenal sejak beribu tahun lalu di Timur Tengah bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah dari endapan lemak dan pengapuran. Sementara Kayu Manis yang juga dikandung dalam Gentong Mas berfungsi sebagai penormal tekanan darah, sedangkan Gula Aren selain rasanya manis dan lezat juga bermanfaat menurunkan penyerapan lemak. Untuk hasil maksimal, terapkan pola hidup sehat seperti menjalani diet rendah garam, kolesterol, dan lemak jenuh, stop konsumsi makanan dan minuman beralkohol,

Selamat Tinggal Kulit Kusam dan Flek Hitam

untuk waktu yang lebih lama. Atau Anda bisa memilih memutihkan kulit secara alami dengan nutrisi alami seperti “Kirei”. Kirei merupakan hasil riset para ilmuwan di Jepang untuk membantu meremajakan, mengencangkan dan menghaluskan kulit secara alami dari dalam. Kandungan kulit ari beras merah (Red Brown Rice) dalam Kirei, mampu membantu mengembalikan ceramide yang hilang dan mampu memperbaiki lapisan kulit terluar anda menjadi lembab dan halus. Kirei juga mengandung protein ikan laut (lisin & prolin) serta jeruk (vitamin C). Gabungan keduanya akan membentuk jaringan kolagen dan elsatin serta dipercaya mampu membantu meregenerasi sel-sel kulit baru, sehingga anda pun akan tampak lebih muda. Tidak hanya itu, Kirei juga dilengkapi dengan OPC (Oligomeric Proanthocyanidin) yang berasal dari ekstrak biji anggur yang merupakan Super Antioksidan, karena memiliki kekuatan 20x vitamin C dan 50x Vitamin E. Selain itu, OPC larut dalam

air sehingga aman untuk dikonsumsi setiap hari. Kirei dilengkapi dengan Litchi Seed Extract dan juga Broccoli Extract sebagai whitening alami, yang berfungsi untuk mencerahkan kulit dan mencegah warna belangbelang pada wajah. Kirei merupakan nutrisi alami dari buah dan sayur yang dapat dikunyah dengan rasa asli buah anggur, serta tidak menggemukkan. Kirei dapat dikonsumsi 3 x sehari 1 tablet selama3-6bulandanrasakanperubahannya pada awal bulan pemakaian seluruh kulit wajah menjadi lebih lembab, halus, hingga cerah bercahaya dan setelah 3 bulan pemakaian dapatkan kulit awet muda yang selalu menjadi impian Anda. Hotline service (SMS Only): 087771001007 atau PT Marion Sam. Sudah beredar di Kota Pontianak; Jl. Tanjungpura (Apt Utama/734219), Jl. Gajahmada (Apt Cahaya/736423), Apt Makmur 2/738744), Apt Gajahmada/735242), Jl. KH. Wahid Hasyim (Apt Agung/7087888, Apt Mandiri 2/731216)). Jl. KH. Ahmad Dahlan (TO Jenaka/731950), Jl. Veteran (Apt Megasari Farma/760242), Jl. HOS Cokroaminoto (Apt Merdeka Timur/734561), Jl. Jend. Urip (Apt Mulia/766690), Jl. Serayu (Apt Makmur 1/732794), Jl. Dr. Sutomo (Apt Zam-Zam/747213). Informasi lebih lanjut hubungi Distributor kami: PT. Penta Valent Cab. Pontianak, telepon (0561) 742854 atau pada Didin (085252093350).(a2/bn)

Ditarget Laku 400 Unit per Bulan hindari stress, olahraga teratur, dan lain-lain. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat atau hubungi: 14047.(e5/biz)

NEW Mazda CX-5 2.5 L ditargetkan terjual 400 unit per bulan, kata Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia Astrid Ariani Wijana di Jakarta, kemarin. “Kami menargetkan penjualan 400 unit per bulan karena seri ini memiliki berbagai keunggulan dibanding seri selanjutnya, salah salah satunya adalah kapasitas mesin yang lebih besar,” kata Astrid. Oleh sebab itu, peluncuran mobil

berkapasitas mesin 2.5 L ini diharapkan dapat membuka peluang segmen konsumen yang lebih luas. Sementara, seri sebelumnya CX-5 berkapasitas 2L, berhasil terjual 1.492 unit sejak Januari hingga Mei tahun ini. Seri New Mazda CX-5 2.5 L dinyatakan sebagai generasi terbaru Mazda yang menonjolkan kekuatan, style dan keamanan karena dilengkapi berbagai fitur. (*/r)


OPINI

14

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

Editorial

Suap Jabatan di Kepolisian MABES Polri kembali menjadi sorotan. Kali ini soal langkah Bareskrim Polri yang melepaskan dua perwira menengah (pamen) Polda Jawa Tengah dan Metro Jaya yang sempat ditahan karena membawa uang Rp 200 juta yang disebut-sebut digunakan untuk suap terkait dengan mutasi jabatannya. Dua pamen itu ditangkap di lift gedung utama Mabes Polri pada Jumat (27/6). Selang beberapa hari kemudian, keduanya dilepas tanpa status hukum. Petugas Bareskrim berdalih tidak menemukan unsur pidana saat memeriksa dua pamen tersebut. Anehnya, petugas hingga kini masih menyita uang ratusan juta itu. Apa yang dipertontonkan polisi tersebut mengundang keganjilan. Sebab, penangkapan dua pamen itu tentu tidak terjadi begitu saja. Sebelum penangkapan, petugas Bareskrim pasti sudah membuntuti gerakgerik dua pamen tersebut. Apalagi, hingga muncul pemberitaan bahwa uang Rp 200 juta itu diduga terkait dengan sogokan jabatan. Tidak mengherankan bila tindakan petugas melepas dua pamen itu merupakan bentuk ketidakseriusan membongkar praktik sogokmenyogok di internal kepolisian. Khususnya terkait dengan rekayasa jabatan. Praktik sogok-menyogok jabatan terjadi di hampir seluruh institusi pemerintahan. Tidak terkecuali di Mabes Polri. Maklum, ada semacam relasi saling menguntungkan (symbiosis of mutualism) antara dua kepentingan. Staf yang ingin menempati posisi tertentu suka mengambil jalan pintas dengan menyerahkan ’’upeti’’ kepada pejabat berwenang di bidang personel (SDM). Sebaliknya, pejabat tersebut berkepentingan dengan ’’upeti’’ tersebut karena berwenang mengatur urusan kepegawaian, baik rekrutmen, mutasi, maupun penempatan jabatan. Tarif yang mengiringi praktik jual beli jabatan sudah tentu beragam. Jabatan kepala seksi (setingkat pimpinan tingkat kecamatan), kepala dinas (pimpinan setingkat kabupaten/provinsi), hingga pejabat eselon I sudah dipatok dengan nilai rupiah. Bila tidak menyetor ’’upeti’’ sesuai tarif, jangan harap jabatannya bisa cemerlang. Kita seolah tutup mata meski tahu bahwa jual-beli jabatan adalah praktik kotor. Yang paling ironis adalah jual-beli jabatan di lembaga penegakan hukum. Entah itu di kepolisian, kejaksaan, maupun pengadilan. Hal itu jelas memunculkan efek domino. Si pejabat akan menggunakan seribu cara untuk mengumpulkan uang demi jabatan basah yang diimpikan. Cara paling mudah adalah korupsi, apakah memainkan perkara atau mengeruk anggaran negara dalam sebuah proyek di institusinya. Efek seperti itulah yang patut disesalkan. Ketegasan pucuk pimpinan menjadi kunci. Reformasi penegakan hukum tiada artinya bila di dalam institusi penegak hukum masih tumbuh subur praktik rekayasa jabatan. Gilirannya, kita akan kehilangan harapan terhadap proses hukum yang adil, bersih, serta jujur. Terkait dengan kasus di kepolisian, Kapolri harus bertindak tegas mengusut praktik jualbeli jabatan di lembaga yang dipimpinnya. Seharusnya ada semacam shock therapy untuk menindak para calo jabatan di kepolisian. Tindakan tersebut mengimbangi pembenahan transparansi jenjang karir berbasis prestasi. Bila itu terwujud, sudah tentu polisi akan menjadi pengayom masyarakat dalam arti yang sesungguhnya. Semoga. (*)

ilustrasi: Kekes

Menciptakan Musuh Bersama AWAL menjejakkan kaki di bumi pertiwi, Belanda bermaksud berdagang dan mencari rempah-rempah untuk dibawa ke Eropa. Maka terjalinlah beberapa kerjasama dengan kerajaan-kerajaan di Nusantara. Kesepakatan diingkari, kemudian Belanda memunculkan wajah yang sebenarnya, sebagai penjajah selama 350 tahun dan menyebabkan penderitaan bangsa Indonesia. Solidaritas pun muncul, Belanda menjadi musuh bersama yang konkret, untuk dilawan dan diusir. Memasuki era Sukarno, masalah yang dihadapi adalah mempersatukan dan memperkokoh nasionalisme bangsa Indonesia. Sebagai sebuah negara yang baru diproklamasikan, banyak hal yang harus disusun dan ditata. Tetapi tetap soliditas internal menjadi prioritas utama. Oleh karena itu perlu dicipta musuh bersama (common enemy) oleh presiden pertama RI itu. Imperialisme dan kapitalisme adalah musuh bersama yang memang cocok kala itu. “Go to hell with your aids” ditujukan kepada Amerika dan sekutunya, simbol dari imperialisme dan kapitalisme. “Ganyang Malaysia” ditujukan untuk antek-antek imperialisme dan kapitalisme. Kekuatan negara dibangun atas dasar Nasakom (nasionalisme, agama, komunis) untuk melawan kedua ideologi musuh bersama tersebut. Era Suharto adalah masa memantapkan pembangunan dengan tahap-tahap Repelitanya. Atas nama pembangunan, otoriterisme dihalalkan, serta demokrasi dikebiri. Ternyata itu saja tidak cukup. Perlu juga dicipta musuh bersama, dan ini ide yang nampaknya sangat

kontekstual. Di tingkat dunia terjadi perang dingin (coldwar) antara dua negara adidaya Amerika yang kapitalis dan Uni Soviet yang komunis. Perang dingin ini sangat menegangkan, karena bisa menjadi pemicu meletusnya perang dunia III. Perang urat syaraf (psywar) terus dilancarkan kedua belah pihak. Bahkan Amerika tak tanggungtanggung menyebut lawannya sebagai “Kerajaan Setan”. Untuk menjadikan Indonesia solid ke dalam rangka pembangunan, Suharto mencipta musuh bersama “Komunisme” atau “Partai Komunis Indonesia”. Penciptaan musuh bersama ini sangat terstruktur dan sistematis melalui indoktrinasi. Tempo itu, mahkluk yang namanya komunis atau PKI menjadi momok yang sangat ditakuti. Pembangunan pun “berhasil”. Tiga musuh bersama di era yang berbeda, yang masingmasing mengambil bentuk dan perannya sendiri, memang sangat historis. Musuh apa yang sekarang sedang gentayangan di era reformasi ini, dan kita perlu menciptakan kesadaran akan kehadiran dan ancamannya? Musuh Dunia Menarik mencermati apa yang dilaporkan oleh Majalah Tempo dua bulan silam (Tempo 28/4 2013). Menurut Martin Kreutner, Kepala Akademi Anti-korupsi Internasional (International Anti-Corruption Academy-IACA), musuh bersama dunia adalah korupsi. Perang memang merupakan bahaya nomor satu di dunia, tetapi kehebatan daya rusak korupsi terhadap kehidupan manusia membuat Kreutner menegaskan

OLEH FERRY YASIN*

pentingnya membangun kerjasama global untuk memerangi penyakit ini. Memadamkan korupsi skala nasional tak mudah, kerjasama global membuat masing-masing negara tak berjuang sendirian dan tak kehilangan harapan. Memang tidak gampang memusnahkan penyakit ini di negeri tercinta kita ini. Hasil dan prestasi yang ditunjukkan lembaga superbodi kita, KPK sudah mulai menggembirakan. Meski itu baru fenomena gunung es, berarti usaha-usaha itu masih belum cukup. Masih perlu dibentuk lagi KPK-KPK di tiap provinsi dan revitalisasi aparat-aparat seperti polisi, kejaksaan dan Tipikor. Menurut direktur IACA ini, miliaran dolar uang yang lenyap setiap tahun gara-gara korupsi. Padahal uang itu, dari hasil pendapatan pajak, bisa digunakan untuk membangun sekolah, puskesmas, jalan, jembatan, pasar, listrik dan pelayanan publik lainnya. Dunia memprediksi, bersamasama dengan China, India dan Brazil, Indonesia bakal menjadi negara adidaya dalam waktu 25 tahun mendatang. Ini dengan pertimbangan sumber daya alam yang melimpah (termasuk luas negaranya), banyaknya penduduk sebagai angkatan kerja, dan proses industri yang sedang dijalaninya (newly industrialising countries). Namun, yang pasti, ini harus didukung dengan sistem pemerintahan yang bersih dan tidak korup. Di sinilah masalah yang masih mengganjal Indonesia, yaitu korupsi.

Birokrasi yang berbelit-belit, dan menjadi mudah semuanya kalau ada uang, adalah salah satu bentuk korupsi yang paling endemis. Pungutan liar merajalela di segenap aspek kehidupan. Korupsi meraja bak cendawan di musim penghujan. Korupsi mendarah daging di setiap lini aktivitas. Hal inilah yang memiskinkan bangsa, baik dari segi materi maupun mental. Tidak bisa tidak, seturut dengan dengungan dunia, korupsi harus menjadi musuh bersama kita. Good Governance and Citizen Kini, yang kita butuhkan adalah membangkitkan kesadaran secara masif bahwa korupsi adalah musuh bersama. Sebagai musuh ia memang eksis dan ternyata juga tidak jauh-jauh dari kita. Contoh nyatanya sudah banyak. Untuk menyebut satu per satu kasus korupsi mulai dari yang tingkat teri sampai kakap, tidak cukup untuk menuliskannya. Sebagai musuh seolah ia tidak nampak, tetapi terasa dampak kehadirannya. Sebagai musuh, ia harus dilawan, harus dikecam dan harus dilenyapkan. Caranya adalah sebagai berikut. Yang pertama, menciptakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Ini tanggungjawab kita bersama. Mulai dari proses rekrutisasi dan seleksi yang sifatnya impersonal, transparan dan berdasarkan prinsip meritokrasi, serta jauh dari upaya sogok-menyogok adalah awal yang baik untuk sebuah pemerintahan yang apik dan rasional serta kredibel. Inputnya bagus out putnya memuaskan. Yang kedua, perlu paradigma baru bahwa birokrasi adalah pe-

layan masyarakat dan bukan amtenar atau penguasa. Sebagai jargon mungkin sudah sering kita dengar abdi negara yang melayani, tetapi realisasinya harus terus dibenahi. Nuansa dan anasir-anasir feodalisme masih harus dikikis habis. Supaya birokrasi terlepas dari kepentingan-kepentingan tertentu dan hanya berdasarkan prinsip like and dislike. Yang ketiga, perlunya social punishment bagi para koruptor. Legal punishment atau hukuman yang dijatuhkan kepada pelaku korupsi di pengadilan memang telah ditetapkan, namun hukuman dari masyarakat yang memusuh (social punishment), mengecam perilaku korupsi dan mengagapkan sebagai musuh perlu terus dikumandangkan. Karena perilaku koruptor tak sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma bangsa, maka sang pelaku harus di “ekskomunikasi”. Dan yang terakhir terus menggalakkan sosisalisasi korupsi sebagai musuh bersama. Sosialisasi mulai dari keluarga, pencantuman di kurikulum sekolah, masyarakat dan pemerintah. Sosialisasi ini membentuk karakter warga negara yang baik. Mereka akan memiliki pengetahuan yang cukup tentang korupsi, mencegah bertindak korupsi, dan terus mendengungkan nilai dan norma antikorupsi. Menjadi warga negara yang baik yang paham akan bahanya korupsi dan adanya pemerintahan yang bersih dan berwibawa, dengan sendirinya akan mengusir musuh bersama kita ini: KORUPSI. * Pemerhati Masalah Sosial Guru SMA Taruna Bumi Khatulistiwa

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekretaris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Hari Kurniatama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Asri Isnaini, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Sutami. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post


Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

ANEKA PONTIANAK

15

Ajak Gemar Makan Ikan

MUJADI/PONTIANAK POST

SANGKUT: Tumbuhan air sering sangkut di kaki jembatan. Motor air pun harus waspada.

Insentif Rp10 Juta Sambungan dari halaman 9

ungkap Cornelis. Direktur RSUD Soedarso, Gede Sandjaja mengaku bersyukur adanya insentif bagi dokter spesialis. Menurut Gede, tidak semuanya dokter spesialis kaya. Banyak juga yang menolong masyarakat. Hanya saja, tidak punya uang menyebabkan mereka bekerja ogah-ogahan. ”Selama ini kami tetap melayani masyarakat (miskin), walaupun mereka tidak memiliki jamkesmas. Terkadang dok-

ter spesialis ribut juga. Kami berterima kasih atas kearifan Pak Gubernur,” ungkap Gede, kemarin. Gede berharap langkah Pemprov Kalbar memberikan insentif kepada dokter spesialis ini bisa menjadi pengalaman baik bagi daerah lainnya. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Multi Juto Bhatarendo mengungkapkan Pemerintah Kota Pontianak juga berkomitmen dalam memperhatikan dokter spesialis di wilayahnya. Terbukti dengan adanya insentif

sebesar Rp10 juta untuk dokter spesialis tersebut. ”Selain itu juga mendapat rumah dinas dan mobil dinas. Ini menunjukkan komitmen Bapak Walikota,” ujar Multi. Ia menambahkan keberadaan dokter spesialis sangat penting. Dengan tenaga spesialis yang memadai, masyarakat tidak harus ke luar negeri untuk berobat. ”Dengan disiapkannya rumah sakit dengan baik, tenaga spesialis yang baik, masyarakat bisa berobat di sini,” katanya. (uni)

Mesti Perhatikan Keluarga Korban Sambungan dari halaman 9

supaya meluruskan niat mereka berziarah sekaligus mendoakan para pejuang yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi bangsa dan negara Indonesia. “Luruskan niat kawan-kawan buat berziarah. Semoga segala amal dan perjuangan yang telah diberikan demi bangsa dan negara dibalas oleh Allah,” katanya. Po l i t i ku s PA N Ka l b a r ini mengingatkan, supaya generasi muda senantiasa mengambil hikmah positif dari perjuangan dan pengorbanan yang telah dilaku-

kan demi. Caranya isi kemerdekaan Indonesia dengan melakukan beragam kegiatan positif. Di sisi lain, ia juga meminta Pemerintah Provinsi Kalbar perlu melakukan beragam terobosan konkret kepada sanak keluarga atau keturunan para korban Mandor. Ini supaya para keturunan mendapatkan perhatikan pemerintah, baik pemerintah pusat, provinsi atau kabupaten/kota. “Bisa saja data para keluarga atau turunan korban mandor. Meski mereka berjuang tanpa pamrih, pemerintah hendaknya perlu memberikan perhatian,”

ujarnya. Sekretaris Karang Taruna Remaja Bangka Belitung Kota Pontianak, Syahrizal Fitriansyah menuturkan tujuan keberangkatan Karang Taruna Remaja Bangka Belitung ke Makam Juang Mandor untuk melakukan sejumlah kegiatan seperti berziara juga bakti sosial. “Selain tahlilan, dzikir, juga dibarengi dengan bakti sosial membersihkan Makam Juang Mandor. Ini juga mengemban misi mengingatkan para generasi muda kepada perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan para pendahulu kita,” katanya. (den)

Data BPJS Harus Akurat Sambungan dari halaman 9

Tunai, masyarakat yang mengambil bantuan tersebut menggunakan kendaraan bermotor. Mereka juga memiliki telepon seluler. ”Dengan persiapan yang baik, tidak seperti pengalaman-pengalaman tersebut. Saya mau ini lebih baik,” katanya. Menurut Cornelis, data yang digunakan selama ini berasal dari Badan Pusat Statistik. Tetapi terkadang data BPS juga tidak akurat. Sebenarnya ada yang memiliki data akurat dengan pemetaan yang jelas, asalkan indikator orang miskin dan tidak mampu jelas. Salah satunya Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana. Instansi tersebut memiliki data yang jelas, mulai dari keluarga sejahtera, prasejahtera, dan kriteria lainnya. ”Ini yang harus didiskusikan,” kata Cornelis. Selain data, tanggungjawab anggaran juga harus jelas. Sebab pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota tidak mungkin menolak pasien yang tidak memiliki kartu miskin padahal kenyataannya termasuk orang miskin. Data dan anggaran yang jelas ini terkait dengan Peserta Bantuan Iuran (PBI), yakni rakyat tidak mampu yang preminya dibantu pemerintah. Cornelis menegaskan BPJS merupakan program untuk

rakyat. Ia berharap premi subsidi bagi masyarakat miskin bisa diberikan dalam jumlah lebih besar dari jamkesmas. ”Daripada uangnya dikorupsi, lebih baik dinaikkan (preminya). Hasilnya terlihat tidak sekarang, tetapi 50 tahun kemudian. Ini kita beramal untuk kepentingan rakyat,” ungkapnya. Anggota Komisi IX DPR Surya Chandra mengungkapkan pada 1 Juli 2014 harus terbentuk BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan. Untuk BPJS kesehatan, sebanyak 8,4 juta dibiayai PBI. ”Data Pemda harus mulai digerakkan. Semuanya harus aktif mendata. Iuran dikelola benar-benar karena merupakan dana amanah,” ungkap Surya. Ia berharap kedepannya ada kerjasama antara BKKBN dengan BPS dan penyelenggara BPJS. ”Di sana itu ada data kependudukan,” katanya. Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Andy Jap menyatakan Kalbar siap melaksanakan BPJS pada 1 Januari 2014. ”Ada hal yang harus diperhatikan dalam BPJS. Pertama pendataan, siapa yang berhak menerima dan sebagai PBI, sarana dan prasarana, dan kegiatan sumber daya manusia,” ungkap Andy. Menurut Andy, saat ini sarana dan prasarana di Kalbar kurang. Di Kalbar terdapat 237

para pencari kepiting di Desa Dabong. Kepiting itu kemudian dimasukkan ke dalam keramba selama sekitar 18 hari. Selanjutnya kepiting itu disortir dan dimasukkan ke sebuah bak berisi air tawar. Cangkak kepiting kemudian akan terlepas. Sebelum cangkak baru tumbuh dan mengeras, kepiting itu harus diangkat. Jadilah kepiting soka. Kepiting soka dikemas dalam wadah plastik dan dimasukkan ke sebuah freezer agar tetap dalam kondisi segar. Banyak restoran terkenal di Pontianak yang memesan kepiting ini. Se Thuan mengirimkannya setiap dua hari sekali menggunakan kapal klotok. “Di Pontianak sudah

ada ponakan yang masukkan ke restoran. Hampir semua restoran seafood di Pontianak ambil di sini,” jelasnya. Pada awalnya sulit memasarkan kepiting soka. Saat itu masih banyak orang yang belum tahu kepiting ini. “Orang masih belum kenal. Mereka masih bingung cara mengolahnya,” tambahnya. Tapi kini semakin banyak orang yang suka pada kepiting ini. Jumlah permintaan terus meningkat hingga tidak mampu dipenuhi. Di Pontianak, harga kepiting soka dijual dengan harga Rp85 ribu per kilogram. Dengan harga ini Se Thuan mendapatkan cukup banyak keuntungan. “Kalau bibitnya kan saya beli Rp20 ribu. Kalau dijual Rp85 ribu lumayanlah untungnya,” katanya.

mencapai target, pihaknya terus meningkatkan produksi dan mengampanyekan konsumsi ikan di masyarakat. Keluarga merupakan langkah awal kampanye. ”Membiasakan makan ikan dimulai dari keluarga,” sarannya. Gatot mengungkapkan, DKP Kalbar juga akan melibatkan ibu-ibu rumah tangga dan istri-istri pejabat untuk membantu kampanye ini. Mereka dilibatkan karena juga Ketua Tim Penggerak PKK Kalbar, serta kabupaten dan kota. ”Nantinya masuk lewat jalur PKK itu sendiri,” tuntasnya. Kapolda Kalbar Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto mendukung penuh kegiatan ini. Dia mengatakan, sinergi yang nyata harus terus didukung, baik itu dari program pemerintah maupun instansi lainnya. Secara rinci, lanjut dia, kegiatan untuk menyehatkan indeks pembangunan manusia yang masih rendah di Kal-

bar lebih ditingkatkan lagi. “Ikan mempunyai kandungan protein yang tinggi. Mengonsumsi hewani sangat bagus dilakukan, agar keturunan kita lebih baik lagi. Contoh pada tinggi badan dan pertumbuhan anak,” tutur Kapolda menirukan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Gatot Rudiyono. Apabila ini dilakukan seluruh lapisan masyarakat, timpalnya lagi, maka tinggi badan masyarakat Indonesia akan lebih tinggi. Dalam perekrutan kepolisian, tentu ini juga sangat berpengaruh dan menjadi prioritas. Polisi yang sehat dengan fisik yang tegap, sangat menunjang dalam menjalankan tugasnya. “Untuk itu kita mendukung penuh program ini. Semoga peningkatan dalam mengonsumsi ikan lebih meningkat,” pungkas Kapolda yang juga merencanakan replika ikan arwana di halaman Mapolda Kalbar. (rmn)

Optimalkan Pungutan Pajak Alat Berat Sambungan dari halaman 9

semua pihak yang memiliki alat berat akan diberikan sanksi jika tidak membayar tepat waktu, dan saat ini kita sedang melakukan koordinasi, penyuluhan dan soal kepemilikan dan pendataan alat-alat berat di Kalbar,” kata Joshua. Menurutnya, saat ini gubernur telah menerbitkan keputusan pembentukan tim intensifikasi yang melibatkan instansi terkait tingkat provinsi dan kabupaten/ kota di Kalbar. Namun, kata Joshua, langkah awal yang dilakukan pihaknya masih bersifat persuatif dan tidak menutup kemungkinan pengawasan dan tindakan harus dilakukan. Adapun dasar untuk

melakukan tindakan merupakan amanah undang-undang yakni UU 28/2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang kemudian ditindak lanjuti dengan Perda 8/2010 tentang Pajak Daerah pasal 7 ayat 2, yang menyatakan bahwa untuk kendaraan alat berat dan besar dikenakan tarif pajak kendaraan bermotor sebesar 0,2 persen dan tarif bea balik nama kendaraan bermotor sesuai pasal 25. “Untuk penyerahan pertama kendaraan baru sebesar 0,75 persen dan penyerahan kedua dan seturusnya sebesar 0,075 persen,” ujarnya. Joshua menilai penerimaan daerah dari pajak alat berat hingga sekarang belum memberikan konstribusi yang signifikan. Padahal potensinya cukup besar jika saja para

pengusaha, dealer, pengusaha rental atau jasa penyewaan mau bekerjasama secara komperatif dalam penyampaian informasi data penjualan dan data kepemilikan termasuk domisili kendaraan tersebut berada. “Makanya untuk mengoptimalkan dan mengintensifkan pungutan tersebut, sejak Selasa (25/6) lalu kami mulai melakukan kunjungan kesejumlah perusaahan-perusahaan yang beroperasi di Kalbar,” jelas Joshua. Ia mengatakan kunjungan yang dilakukan tersebut kata dia, selain sebagai penyuluhan untuk memberikan pemahaman pemilik kendaraan alat berat terkait persoalan kewajiban dan aturan dalam membayar pajak alat-alat berat. (ash)

Tarif Angkut Barang dan Peti Kemas ... puskesmas dengan 91 unit memiliki fasilitas rawat inap. Dari jumlah puskesmas yang ada, 50 persen termasuk daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan. ”Ini memerlukan perhatian serius,” katanya. Begitu pula sumber daya m a n u s i a, Ka l b a r m a s i h kurang. Dokter spesialis yang ada hanya sekitar 200 orang dan spesialis dasar yang wajib hanya sekitar 180 orang. Jumlah ini belum memenuhi standar kebutuhan dokter spesialis. ” D o kt e r u m u m y a n g melakukan pelayanan primer termasuk untuk BPJS juga kurang. Di Kalbar hanya ada 600 dokter sampai 700 dokter. Padahal idelanya ada sekitar 1.800 dokter,” kata Andy. Direktur RSUD Soedarso Pontianak Gede Sandjaja mengatakan rumah sakit yang dipimpinnya banyak masalah. Kendati demikian siap melaksanakan BPJS. ”Terus terang, pelaksanaan jamkesmas di lapangan penuh masalah. Tetapi demi masyarakat tetap dilaksanakan dengan baik,” katanya. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Multi Juto Bhatarendo juga menyatakan pemkot siap melaksanakan BPJS. Ia meminta premi yang diberikan tidak sama dengan jamkesmas. ”Dinaikkan. Regulasinya juga harus jelas,” ujarnya. (uni)

Berawal dari Coba-coba, Kini Sangat ... Sambungan dari halaman 9

PONTIANAK— Konsumsi ikan Kalbar yang mencapai 32 kilogram perkapita pertahun akan terus ditingkatkan pihak terkait. Kementerian Kelautan dan Perikanan pun sudah mempunyai target pada 2014 nanti. Mereka menargetkan 36 kilogram perkapita pertahun untuk Indonesia di seluruh wilayah. “Kenaikan itu juga menjadi tantangan kita,” kata Kepada Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar Gatot Rudiyono saat mengikuti kegiatan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di halaman Mapolda Kalbar, Jumat(28/6) pagi. Dalam kegiatan tersebut, pihaknya juga melakukan pengukuhan pengurus Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Indonesia (Forikan) di 14 kabupaten Kalbar. Fredika Cornelis dan ibu-ibu bupati serta ibu wali kota terpilih menjadi Ketua Forikan. Menurut Gatot, untuk

Dia berharap mendapat bantuan permodalan dari pemerintah untuk mengembangkan usahanya tersebut. Menurutnya usaha ini cukup menjanjikan untuk digeluti. Jika dikembangkan warga lain juga bisa mendapatkan keuntungan. Selama ini belum banyak orang yang menggeluti usaha kepiting soka. Padahal permintaan semakin meningkat. “Di sini kepiting banyak. Kalau itu dikembangkan jadi kepiting soka akan menambah nilai jual,” katanya. Desa Dabong merupakan daerah pesisir di Kabupaten Kubu Raya. Desa ini dikelilingi hutan mangrove lebat yang menjadi habitat kepiting. Warga desa biasanya mencari kepiting di kawasan hutan mangrove tersebut. (*)

Sambungan dari halaman 9

Retno yang juga Ketua Komisi A DPRD Kalbar memaparkan kisaran besaran variasi kenaikan barang dan peti kemas tergantung jauh atau tidak tujuan

masuk ke zona wilayah mana. Besaran tarif juga tergantung kepada jenis barang diangkut. Untuk jenis barang seperti break bulk berupa beras, semen, pupuk, makananan ternak, tepung terigu harganya berbeda.

Sedangkan jenis barang masuk kategori general cargo seperti rokok, makanan, susu, jenis besi, mesin, dan peti kemas juga tidak sama. “Ada rincian harganya. Saya tidak ingat satu persatu,” ujarnya. (den)

Rumah Radakng Rampung Sambungan dari halaman 16

norma sosial,” jelas Ahi. Menurut Ahi, pengelolaan Rumah Radakng dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar. Nantinya instansi tersebut yang mengatur pemanfaatan dan pemberian izin penggu-

naannya. ”Sementara ini Rumah Radakng dibawah pemerintah. DAD secara fungsional tidak terkait langsung. Tetapi jika ingin menggunakan bisa mengajukan izin dan permohonan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dengan peraturan lebih lanjut,” ung-

kapnya. Terkait Rumah Betang yang berada di Jalan Sutoyo Pontianak, lanjut Ahi, diserahkan kepada Badan Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Aset Daerah (BPKKAD). ”Nanti BPKKAD yang merencanakannya lebih lanjut,” timpal Ahi. (uni)

Satu Polres Tangani Dua Kasus Tipikor Sambungan dari halaman 16

para koruptor itu berjalan transparan dan maksimal,” tegasnya.

Dia berpesan, agar dalam menjalankan tugasnya, polisi tetap menjaga akuntabilitas dan transparansi. Menjalankan strategi besar Polri,

intinya tetap mendapat kepercayaan dari masyarakat, sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat. (rmn)

Warga Tidak Pasang Bendera Setengah Tiang Sambungan dari halaman 16

ungkapnya. Hari Berkabung Daerah 28 Juni ditetapkan dengan Perda Provinsi Kalbar Nomor 5 Tahun 2007. Penetapan HBD itu untuk menghormati para korban yang telah menjadi korban tentara Jepang yang dikenal dengan peristiwa Mandor. Sutarmidji mengajak masyarakat memacu diri untuk menghargai pengorbanan para pahlawan yang merupakan kaum cerdik dan cendikiawan yang menjadi korban dalam peristiwa Mandor. “Memacu diri untuk mewujudkan perjuangan mereka da-

lam artian memajukan daerah ini,” ajaknya. Para pahlawan yang telah gugur dalam peristiwa Mandor sebagai korban keganasan Jepang itu merupakan tokohtokoh cendekia yang seharusnya bisa membawa kemajuan daerah Kalbar namun perjuangan mereka harus terhenti akibat peristiwa berdarah itu. “Sehingga sekarang tugas kita bersama untuk mengejar ketertinggalan demi penghormatan kepada mereka yang telah mengorbankan jiwanya untuk kemajuan Kalbar,” kata Sutarmidji. Dalam masa itu, para pahlawan berasal dari berbagai etnis

yang ada di Kalbar menyatu untuk membangun daerah ini. “Namun perjuangan mereka tidak diinginkan oleh para penjajah sehingga para cerdik dan cendikia itu harus diakhiri hidupnya dengan tragis dan sangat kejam,” ujarnya. Beragam data tentang jumlah korban keganasan tentara Jepang di Kalbar. Namun, yang banyak digunakan adalah data dari mantan opsir Syuutizityo Minseibu bernama Kiyotada Takahashi. Seperti data yang tercatat dalam dokumen perang yang tersimpang di Museum Jepang, jumlah korban di Kalbar mencapai 21.037 orang.(hen)

Berbentur dengan Aturan Kehutanan Sambungan dari halaman 16

berkaitan dengan kepentingan masyarakat Kalbar disegala aspek kehidupan. Dengan adanya RTRW ada kejelasan peruntukan suatu kawasan sehingga tidak menimbulkan tumpang tindih. “RTRW juga melindungi hakhak masyarakat,” ujarnya. Walaupun RTRWP Kalbar belum juga disahkan namun kondisi daerah baik-baik saja. Ishaq bersyukur karena di beberapa daerah tertundanya pengesahaan RTRW men-

impulkan banyak masalah. “Seperti di Lampung, di Jawa Tengah, banyak hal yang terjadi karena dampak terkendalanya RTRW,” tuturnya. Tidak hanya RTRW provinsi, seluruh kabupaten kota di Kalbar juga belum merampungkan RTRW-nya. Kota Singkawang beberapa waktu lalu sudah mengesahkan RTRW-namun belakangan diketahui menyalahi prosedur. “Semuanya belum ada RTRW, Singkawang saja yang sudah tapi dibatalkan juga,” papar Ishaq.

Dikutip dari Gemawan.org, Direktur Lembaga Gemawan, Laili Khainur, mengatakan bahwa minimnya partisipasi masyarakat dalam memberikan masukan dan menentukan perencanaan suatu wilayah dalam RTRWP, penyebab tidak ada mekanisme yang memastikan partisipasi masyarakat mendapat tempat dalam penyusunan RTRWP. “Masyarakat bahkan tidak mengetahui ada kebijakan RTRW yang seharusnya diketahui dan melibatkan mereka,’’ kata Laili.(hen)


METROPOLIS

16

Pontianak Post

Rumah Radakng Rampung

TATA RUANG

Berbentur dengan Aturan Kehutanan RENCANA Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Kalbar belum juga disahkan. Kementrian terkait masih menganggap RTRW tersebut bertentangan dengan aturan yang secara hirarki berada di atas perda. Sebagian besar kendala terjadi di Kementrian Kehutanan. “Banyak peraturan di Kemenhut yang berbenturan,” ungkap Anggota DPD Ishaq Saleh, Jumat (28/6). Kendala tersebut merupakan kesimpulan sementara Ishaq Saleh daIshaq Saleh lam mendengar paparan berbagai pihak tentang belum disahkan RTRWP Kalbar. Ishaq ditugaskan DPD RI untuk mengawasi pelaksanaan Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang. Ishaq mengatakan bahwa dirinya perlu mendengar pemaparan tentang kendala RTRWP Kalbar dari berbagai pihak. Yakni Pemprov Kalbar, akademisi, dan masyarakat. “Hasilnya akan saya bawa dalam rapat komite di DPD,” katanya. Menurut Ishaq, RTRW perlu secepatnya disahkan karena Ke Halaman 15 kolom 5

PERISTIWA MANDOR

Warga Tidak Pasang Bendera Setengah Tiang BANYAK warga Kota Pontianak tidak memasang bendera sentengah tiang pada 28 Juni untuk memperingati hari berkabung daerah. Bahkan lembaga pendidikan ada yang memasang bendera satu tiang penuh. Wali Kota Pontianak, Sutarmidji gerah dengan hal ini. Menurutnya, salah satu penyebab warga tidak memasang bendera setengah tiang karena kurang memahami wawasan kebangsaan. Dalam upacara peringatan hari berkabung daerah di halaman Kantor Wali Kota, Jumat (28/6), Sutarmidji mengatakan bahwa masyarakat perlu diberikan pendidikan wawasan kebangsaan untuk menanamkan rasa kecintaan terhadap tanah air dan nasionalisme mereka. “Bayangkan saja, kalau ia tidak pernah cinta pada negeri ini, apa yang bisa ia buat kalau seandainya negeri ini memerlukan mereka untuk berjuang dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” Ke Halaman 15 kolom 5

Sabtu 29 Juni 2013

HARYADI/PONTIANAKPOST

PENYESUAIAN TARIF: Seorang sopir opelet menunjukkan tempelan tarif penyesuaian bagi penumpang yang naik masing-masing Rp500 bagi penumpang umum dan pelajar.

Optimis Angka Kemiskinan Turun PONTIANAK - Angka kemiskinan di Kota Pontianak pada 2011 sebanyak 34.390 jiwa atau 6,15 persen dari jumlah penduduk dengan pengeluaran perkapita Rp253.357 per bulan. Angka kemiskinan itu menurun dari tahun sebelumnya yang sebanyak 36.600 jiwa atau 6,62 persen. Bagaimana dengan angka kemiskinan tahun 2012? Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak, Rudi Enggano Kenang, mengatakan bahwa angka kemiskinan tahun 2012 belum dirilis oleh badan pusat statistik. “Angka kemiskinan didata oleh BPS, sampai sekarang kami belum mengetahui jumlahnya,” ujarnya. Namun, Rudi yakin angka kemiskinan Kota Pontianak 2012 lebih rendah dari tahun sebelumnya. Perkiraannya itu berdasarkan

banyak indikator, salah satunya pertumbuhan ekonomi. “Kalau dilihat dari pertumbuhan ekonimi, saya yakin angka kemiskinan Pontianak turun,” tuturnya. Pada 2011 pertumbuhan ekonomi Kota Pontianak sebesar 5,88 persen, sedangkan pada tahun 2012 pertumbuhan ekonomi meningkat menjadi 6,07 persen. Angka itu jauh di atas pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalbar yang hanya 5,58 persen. “Pertumbuhan ekonomi Kota Pontianak terus meningkat walaupun provinsi mengalami penurunan,” ungkapnya. Menurut Rudi angka kemiskinan memiliki korelasi dengan pertumbuhan ekonomi. Teorinya, jika pertumbuhan ekonomi meningkat maka jumlah penduduk miskin akan menurun. Begitu juga sebaliknya. “Selalu demikian, korelasinya sangat erat,” katanya.

Pada angka kemiskinan Kota Pontianak jauh lebih baik dari Provinsi Kalbar mapun nasional. Berdasarkan data statistik bahwa angka kemiskinan nasional pada September 2012 sekitar 28,6 juta jiwa atau 11,66 persen dengan pengeluaran perkapita Rp250.000 perbulan. Sekitar 70 juta jiwa 40 perseb di antaranya termasuk kelompok yang rentan. Angka Kemiskinan Kalimantan Barat pada Maret 2012 sekitar 363.310 jiwa atau 8,17 persen dengan pengeluaran perkapita Rp226.175 perbulan. “Sedangkan kita masih 6,15 persen,” katanya. “Penurunan angka kemiskinan di Kota Pontianak adalah berkat usaha semua pihak baik pemerintah, swasta maupun masyarakat. Program penanggulangan kemiskinan yang telah terealisasi di kota kita ini berjalan dengan baik,” tambahnya. (hen)

PONTIANAK—Rumah Radakng di Komplek Perkampungan Budaya akan diresmikan pada 2 Juli mendatang. Peresmian dilakukan langsung oleh Gubernur Kalbar, Cornelis dan dihadiri sedikitnya seribu orang termasuk undangan dari luar negeri. ”Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan pembukaan Pekan Gawai Dayak ke 28 Tahun 2013. Pekan Gawai Dayak ini dilaksanakan hingga 6 Juli 2013,” ujar Kepala Biro Umum sekaligus Ketua Peresmian Rumah Radakng, Ahi di ruang kerjanya, Jumat (28/6) siang. Ahi menjelaskan peresmian akan dihadiri pejabat pemerintah, gubernur, bupati, dan walikota di Kalimantan. Undangan lainnya terdiri atas pejabat Majelis Adat Dayak Nasional di Kalimantan, Dewan Adat Dayak (DAD) kabupaten dan kota di Kalimantan, DAD provinsi di Indonesia, dan organisasi dayak luar negeri dari Malaysia. ”Rencananya juga hadir lembaga keuangan, investor, pimpinan paguyuban di Indonesia, pemuka agama, tokoh masyarakat dan undangan lainnya,” ungkap Ahi. Ia menjelaskan peresmian Rumah Radankng untuk memperkenalkan dan menginformasikan kepada masyarakat bahwa pembangunannya telah rampung. Rumah Radakng dalam Bahasa Indonesia disebut Rumah Panjang atau Rumah Betang. Penamaannya ini berasal dari Bahasa Dayak Kanayatn. Rumah yang terletak di Jalan Sutan Syahrir itu memiliki panjang 138 meter. Rumah tersebut ada tiga bagian yakni selasa, bagian ruang utama dengan daya tampung 600 orang, 14 bilik, dan ruang tamu yang panjang. Rumah ini harus diperkenalkan kepada masyarakat karena memiliki nilai strategis. ”Keteraturan sosial ini terbentuk ketika tindakan sosial sesuai dengan Ke Halaman 15 kolom 5

Satu Polres Tangani Dua Kasus Tipikor PONTIANAK— Pengungkapan kasus tindak pidana korupsi di wilayah hukum Kalbar sepertinya kurang maksimal dilakukan aparat penegak hukum. Bahkan, para tersangka yang diduga melakukan praktik tersebut sulit untuk diadili ke ranah peradilan. Seperti dikatakan Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto. Kendati pihaknya pernah menangkap dan memeriksa terduga tipikor, namun sulit untuk dilimpahkan ke langkah hukum berikutnya. Untuk itu, Kapolda memerintahkan di setiap jajaran Polres agar mampu mengungkap minimal dua kasus korupsi. “Kadang kita sudah berhasil menangkap, namun tersendat di pihak kejaksaan. Apalagi ada satu syarat yang kurang, sudah pasti semua berkas tersangka akan dikembalikan untuk dikaji ulang. Itu sih sebenarnya yang menjadi tantangan. Akhirnya para koruptor pun sulit untuk diadili ke pengadilan,” ungkapnya kepada Pontianak Post, kemarin. Jadi, lanjut Kapolda, bukan tidak maksimal untuk mengungkap tersangka korupsi ini. “Kita terima setiap laporan yang masuk, termasuklah kasus tipikor tersebut. Walau kita sudah bertindak cepat dan berhasil mengungkap tersangkanya, namun kalau pihak kejaksaan tak menerima berkas-berkasnya, ya terpaksa kita pending juga,” terangnya. Menanggapi hal tersebut, Laskar Anti Korupsi Indonesia(LAKI) Kalbar turut mendesak aparat terkait. Seperti dikatakan Ketua LAKI Burhanuddin Abdullah beberapa waktu lalu, dirinya meyakini bahwa ada oknum yang melakukan hal tersebut. Untuk itu, aparat terkait, seperti Polisi, Kejaksaan, Pengadilan, dan beberapa jajaran kain untuk tanggap menyikapi kasus tipikor ini. “Bagus jika Kapolda memberikan tupoksi di setiap Polres untuk menangani minimal dua kasus tipikor. Namun hal ini perlu dukungan dari penegak hukum lainnya. Agar penindakan dan sanksi tegas kepada Ke Halaman 15 kolom 5

C

M

Y

K


PRO-KALBAR Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

3 17

Yutina Lapor DPRD Layanan Tak Pantas

HERI IRAWAN

KERING: Volume air sungai Landak kian berkurang. Jika dalam beberapa hari ini tidak turun hujan, baik di daerah perhuluan maupun di Ngabang dan sekitarnya maka kekeringan lebih parah akan terjadi.

PNS

Senin Gaji 13 PEMBERIAN gaji-13 oleh Pemerintah Kabupaten Pontianak akan dilakukan Senin (1/7) pekan depan. Hal ini dijelaskan Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Pontianak, Suwanda, di Mempawah, Jumat (28/1). Suwandamenerangkan, pemberian gaji ke13 direncanakan akan diawali dengan penyerahan secara simbolis gaji ke-13 oleh Bupati Ria Norsan kepada perSuwanda wakilan pegawai negeri sipil Pemerintah Kabupaten Pontianak. “Penyerahan ini rencananya akan dilakukan Pak Bupati pada apel pagi di halaman Ke Halaman 27 kolom 5

BUDAYA

FOTO: PESONA BUMI KHATULISTIWA

BUDAYA: Ritual upacara menjadi bagian budaya yang kerap diusung.

Ritual Tutup Kampung MASYARAKAT Dayak dikenal dengan beragam budaya yang adat istiadat yang dimilikinya. Adat istiadat yang dilahirkan leluhur terdahulu mereka yang terus dilestarikan di zaman modern ini. Ke Halaman 27 kolom 5

SINGKAWANG-Istri Wali Kota Singkawang, Ny Yutina Awang Ishak, Jumat (28/6) siang, kemarin mendatangi Kantor DPRD Kota Singkawang. Tidak hanya sendiri, Yutina datang bersamaan dengan rombongan. Kedatangan Yutina kali ini masih ada berkaitan dengan pelayanan yang dianggapnya tidak pantas diterima seorang istri walikota, diantaranya tempat tinggal, makan minum dan keperluan hidup lainya. Yutina mengatakan jika dirinya pernah menginap dua malam di rumah dinas yang dulunya ditempati Wakil Wali Kota Singkawang, Edy R Yacoub. Namun sayangnya rumah dinas yang terletak di Jalan Alianyang nomor 5 Pasiran Singkawang Barat itu ternyata minim fasilitas. “Saya pernah menginap di rumah dinas itu dan tidur menggunakan kasus tanpa sprei. Bahkan sebelum masuk, rumah dinas itu dikunci gembok, sehingga untuk Ke Halaman 27 kolom 2

Sungai Landak Kering MUSIM kemarau yang terjadi saat ini khususnya di Kabupaten Landak sudah sangat dirasakan oleh masyarakat walaupun belum terlalu lama tetapi setidaknya dampak tersebut sudah cukup memberikan dampak terhadap masyarakat. Busni salah seorang warga Kota Ngabang mengatakan bahwa dengan sampai saat ini kondisi sungai Landak sudah cukup surut dan kondisi ini juga otomatis sudah sangat tercemar akibat berbagai

aktivitas yang di lakukan oleh masyarakat yang ada di perhuluan sungai ini. “ Pa d a ha l , ma s i h b a n y a k masyarakat yang menggunakan air sungan ini baik untuk mencuci maupun untuk mandi. Sedangkan saat kemarau kondisi air ini kian keruh dan letaknya jauh lagi di bawah karena surut,” ungkapnya. Sementara sumber air konsumsi semakin susah. Banyak masyarakat saat ini menggunakan sumur galian termasuk sumur bor, sedangkan

sumur galian, tampaknya sudah sangat menipis dan kalau kemarau ini sempat bertahan lama maka tidak menutup kemungkinan masyarakat yang hanya mengandalkan sumber air bersih berasal dari sumur akan kesulitan untuk mendapatkan air bersih termasuk untuk kebutuhan mandi dan mencuci. “Kalau PDAM ada yang sudah ada dan adayang belum tetapi

RAMSES/PONTIANAKPOST

KE DPRD: Ny Yutina Awang Ishak paling kanan saat audiensi ke DPRD Kota Singkawang.

HBD Bukan Buaya Menyasar Pemukiman Lambang Habitatnya Kebencian Mulai Rusak K E TA PA N G - Ke p a l a S e k s i Wilayah I Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Ketapang, Junaidi mengatakan, sering munculnya buaya di sekitar pemukiman warga disebabkan oleh kerusakan habitat asli mereka. Sehingga banyak buaya yang keluar dari habitat asli mereka dan masuk ke wilayah yang berdekatan dengan pemukiman penduduk. Menurutnya, hal itu wajar terjadi, karena kerusakan habitat asli mereka membuat populasi makanan

semakin berkurang. “Munculnya buaya di dekat pemukiman warga itu jangan dikait-kaitkan dengan buaya yang pernah ditangkap beberapa waktu lalu. Tapi itu disebabkan olej kerusakan habitat mereka,”

Ke Halaman 27 kolom 5

kata Junaidi saat ditemui di kantornya, kemarin (28/6). Dia menjelaskan, kerusakan habitat buaya itu seperti semakin keruhnya air sungai di daerah perhuluan akibat penambang emas ilegal. Karena semakin keruhnya air tersebut membuat makanan buaya, seperti ikan dan hewan sungai lainnya menjadi berkurang. “Kalau musim kemarau, kualitas air akan semakin keruh. Makanya buaya itu naik hilir,” jelasnya. Dia juga menjelaskan, selain karena kerusakan alam yang

SANGGAU - Guna memperkenalkan sejarah Peristiwa Mandor kepada para siswa Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Kapuas, Cabang Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Cab Dikpora) Kapuas, Jumat (28/06) menggelar apel pagi dalam rangka memperingati Hari Berkabung Daerah (HBD) yang jatuh pada tanggal 28 Juni. Apel pagi tersebut dipusatkan di SD Negeri 2 Sanggau dan diikuti oleh 114 Kepala Sekolah Dasar dan pengawas sekolah di Kecamatan Kapuas. Yang mana nantinya diharapkan, para perwakilan kepala sekolah itu dapat menelurkan kembali sejarah tragedi kemanusiaan Mandor kepada anak didiknya di sekolah masing-masing. Bertindak selaku inspektur upacara kala itu, Kacap

Ke Halaman 27 kolom 2

Ke Halaman 27 kolom 2

Melihat Jalur Mak Kawing – Tanah Putih Trans Kalimantan

Jalan Pintas dengan Panorama Alam Mempesona Perjalanan dari Sanggau menuju Pontianak, kini bisa ditempuh dalam waktu dan jarak yang lebih singkat. Yakni melalui jalan pintas antara Desa Mak Kawing – Tanah Putih, dengan melintasi jalan tanah, namun kondisinya lumayan baik di musim kering.

BIDIK

ANTO, Sanggau

FOTO AGUS

ANGKUTAN: BBM Naik, ongkos transportasi pun naik. Seperti angkutan anak sekolah di daerah perbatasan. Berita baca halaman 27.

JALAN pintas ini berada di Kecamatan Balai Batang Tarang, kemudian melintasi Semoncol dan selanjutnya tembus di daerah Tanah Putih di ruas Jalan Trans Kalimantan. Perjalanan Sanggau – Pontianak yang sebelumnya ditempuh dalam waktu sekitar lima sampai enam jam, kini bisa dicapai dengan waktu yang lebih singkat.

ANTO

INDAH: Deretan sawah menjadi pemandangan saat memasuki jalan pintas di kawasan Mak Kawing.

C

M

Y

K

Kondisi jalannya masih berupa jalan tanah, namun relatif baik untuk dilintasi kendaraan roda dua dan mobil pribadi. Karenanya tidak sedikit warga yang melakukan perjalanan dari Sanggau ke Pontianak atau sebaliknya, menempuh jalur memotong ini. Hanya saja, jalan tanah ini akan berubah menjadi medan lumpur ketika musim penghujan. Dipastikan kendaraan roda empat, termasuk roda dua akan kesulitan jika menempuh jalur ini. Di musim penghujan, pengguna jalan lebih dianjurkan menempuh jalur melewati Tayan Hilir (Simpang Ampar), karena lebih ramah untuk dilintasi. “Sepertinya pemerintah perlu memikirkan untuk melakukan pengerasan jalan jalan pintas ini. Karena banyak warga yang menggunakan jalan ini demi efersiensi waktu dan jarak tempuh,” ujar sejumlah pengguna jalan ketika dimintai komentarnya. Hal senada juga disampaikan oleh be Ke Halaman 27 kolom 5


18 CUACA

Dinkes Siapkan 2000 Masker CUACA panas berkepanjangan disertai kabut asap yang terjadi di Kabupaten Kubu Raya masih terus terjadi. Mengatisipasi warga terserang Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya menyiapkan 2000 masker yang akan dibagikan jika kabut asap semakin mengancam. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Titus Nursiwan mengatakan sampai saat ini belum ada laporan dari puskesmas terdekat, baik di Kecamatan Sui Raya, Sui Kakap, Sui Ambawang terkait warga yang terserang ISPA. “Sampai sekarang belum ada laporan yang masuk ke kami,” katanya, Jumat (28/6). Akan tetapi, lanjut dia untuk mengantisipasi serangan ISPA yang terjadi akibat kondisi cuaca panas dan kabut asap, pihaknya telah mempersiapkan 2000 masker yang akan dibagikan kepada masyarakat. Selain itu, juga dilakukan penyuluhan antisipasi kepada masyarakat yang melibatkan petugas kesehatan di desa. Titus menyatakan pembagian masker baru akan dilakukan ketika kondisi cuaca dan kabut asap semakin parah dan semakin membahayakan kesehatan. “Kita lihat dulu dua hingga tiga hari kedepan, jika kondisi cuaca dan kabut asap semakin buruk maka masker yang telah kita sediakan akan langsung dibagikan,” ucapnya. Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya ini mengimbau agar masyarakat lebih memperhatikan kondisi kesehatan ditengah kondisi cuaca yang diselimuti asap, seperti tidak melakukan aktivitas malam hari di luar rumah. Sebelumnya, dari data yang disampaikan Puskesmas Sui Durian Kecamatan Sui Raya sejak Januari hingga Juni tercatat lima kasus ISPA yang dialami warga. Kepala Puskesmas Sui Durian, Asep Ahmad mengatakan penyebab warga terserang ISPA tersebut lebih dikarenakan kondisi cuaca yang panas berkepanjangan diselimuti asap. Yang mana, lebih disebabkan kebakaran lahan. “Kebakaran lahan sangat berperan menyebabkan terjadinya ISPA. Akan tetapi untuk bulan ini belum ada warga yang dirawat,” katanya, Kamis (27/6). Serangan ISPA tersebut, lanjut dia dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia. Maka dari itu, masyarakat setidaknya harus memahani bagaimana mengantisipasi agar tidak terserang, seperti pada saat keluar rumah dapat menggunakan masker. “Jadi masyarakat harus mulai sadar untuk menjaga kesehatannya,” ucapnya. (adg)

KUBU RAYA

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

Mulyadi: Tak Ada Pengalihan Fungsi Hutan

ADONG EKO/PONTIANAK POST

BANTUAN: Deputi Swadaya Kemenpera RI, Jamil Ansari dan Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan menyerahkan bantuan rumah tidak layak huni secara simbolis kepada warga, Jumat (28/6)

Bantuan RTLH

Masih Belum Tepat Sasaran SUNGAIRAYA-KementerianPerumahan Rakyat RI bersama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menyerahkan secara simbolis bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) tahap satu untuk perbaikan rumah tidak layak huni bagi 1.033 warga di Kecamatan Sungai Ambawang, Jumat (28/6). Penyerahan bantuan dilaksanakan di lapangan Futsal Andika dan langsung diberikan oleh Deputi Perumahan Swadaya Kementerian Perumahan RI, Jamil Ansari dan disaksikan Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Meski telah dilakukan pendataan, ternyata masih ada sejumlah warga yang mengeluhkan tidak mendapatkan bantuan dan ditemukan rumah layak huni yang mendapatkan bantuan tersebut. Seperti disampaikan Ketua RT 3/RW 3 Desa Pasak, Raif mengatakan dari 62 rumah warga miskin yang mendapatkan bantuan rumah tidak layak huni, masih ditemukan diantaranya rumah warga yang tergolong

layak huni mendapatkan bantuan. Padahal, lanjut Raif di desanya masih ada tiga rumahwargayangkondisinya tidaklayak huniakantetapitidakmendapatkanbantuan tersebut. “Ada dua rumah layak huni yang mendapatkanbantuan,mungkinadakesalahan pendataan. Maka dari itu kami berharap agar datanya bisa diperbaiki agar digantikan kepada yang berhak mendapatkannya,” kata usul Raif. DeputiPerumahanSwadayaKementerian Perumahan RI, Jamil Ansari menegaskan bahwa program rumah tidak layak huni diperuntukan untuk masyarakat miskin. Jika memang ditemukan penerima bantuan ini adalah warga mampu diminta masyarakat melaporkan hal tersebut kepada pihak instansi terkait maupun ke Bupati Kubu Raya langsung. Karena hal ini sudah benar-benar salah aturan dan tidak tepat sasaran. “Bantuan rumah tidak layak huni ini harus tepat sasa-

ran dimana si penerima itu benar-benar dinyatakan warga miskin berdasarkan data dari pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Jangan sampai bantuan ini tidak tepat pada sasaranya,”tegasnya. Jamil Ansari menerangkan, pada 2013 ini bantuan yang diberikan bagi warga miskin di Kabupaten Kubu Raya mengalami peningkatan, pada 2012 sebnyak 512 warga yang mendapatkan bantuan rumah tidak layak huni menjadi 1.033. Untuk itu, ia meminta kepada tim pendata agar benar-benar mendata rumah masyarakat yang memang benar-benar mengalami kerusakan berat. Karena sejauh kami menjalankan program ini masih terdapat warga mampu dengan rumah yang cukup mewah dapat menerima bantuan ini. Jika ditemukan bantuan yang tidak tepat sasaran, maka pihaknya akan memprosesnya ke jalur hukum. (adg)

Peringatan Peristiwa Mandor

Andreas: Tingkatkan Rasa Nasionalisme

SUNGAI RAYA--Memperingati hari berkabung daerah terhadap peristiwa Mandor Berdarah Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar upacara yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Kubu Raya di Jalan SoekarnoHatta, Jumat (28/6). Wakil Bupati Kubu Raya, Andreas Muhrotein bertindak sebagai inspektur upacara. Ditemui setelah memimpin upacara, Wakil Bupati Kubu Raya, Andreas Muhroteinmengatakanperingatandan penetapanhariBerkabungDaerahpada peristiwaMandorpadadasarnyaadalah salahsatucararakyatuntukmenghargai dan menghormati jasa para pejuang dan rakyat Kalimantan Barat yang gugur sebagai suhada dalam melawan pendudukan dan fasisme jepang. “Upaca peringatan ini seharusnya tidak hanya menjadi acara seremonial

atau pemenuhan formalitas semata, akan tetapi lebih dari itu harus menjadi renungan untuk menjadi motivasi dan inspirasi agar kita mampu melakukan perubahan untuk masyarakat yang lebih sejahtera dan berbudaya,” katanya,ketikaditemuisetelahmemimpin upacara. WakilBupatimenyatakanyangharus menjadi renungan bersama dalam peringatan tragedi Mandor ialah bagaimana dalam peringatan hari berkabung ini seharunya menjadi renungan bersama bagaiman pada saat itu mereka para pejuang rela mengorban dirinya untuk menghapus penjajahan di Kalimantan Barat.Meskiharusmerelakannyawanya untuk nama kemerdekan. “Ini menujukkan arti sebuah pengorbanan, meski akibat pembatantai Jepang itu kita kehilangan satu generasi terbaik,”

ucapnya. Oleh karena itu, lanjut dia kejadian tersebut hendaknya dapat menjadi penyemangatjiwadalamperjuanganpembangunan bangsa dan daerah dewasa ini. Agar pengorbanan yang dilakukan oleh generasi pendahulu tidak sia-sia. Dia menegaskan, generasi penerus pembangunan hendaknya dapat memetik pelajaran terhadap peristiwa tersebut dan dapat menjadikan peristiwa Mandor sebagai landasan mental yang kukuh dan kuat dalam menghadapi masalah yang membahayakan eksitensi republik ini. Maka yang harus dilakukan adalah tumbuhkembangkannilaidansikaprela berkorban untuk kepentingan bangsa yang lebih besar dan jangan mudah terprovokasidemikeutuhannegeriyang dicintai. (adg)

SUNGAI RAYA--Mahkamah Konstitus (MK) telah mengeluarkan keputusan bahwa hutan adat bukan lagi menjadi hutan negara. Sehingga dapat dipastikan bahwa Kementerian Kehutanan tidak dapat lagi berkuasa memberikan izin untuk menebang kayu, menumbuhkan perkebunan, untuk pertambangan meski tanah-tanah hutan itu sebelumnya dikelola turun-temurun oleh penghuninya. Selama ini, Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertambangan (Dishutbuntam) Kabupaten Kubu Raya dituding sejumlah kalangan telah melakukan alih fungsi hutan secara liar. Bahkan tersiar kabar jika saat ini sudah ada pemeriksaan yang dilakukan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Mempawah. Kepala Dinas Hutbuntam, Mulyadi menegaskan pihaknya tidak ada yang melakukan alih fungsi hutan seperti yang dituduhkan selama ini. “Yang dituduhkan sejumlah pihak itu tidak benar,” tepisnya. Menurut Mulyadi, kalau dari sudut aturan tidak ada alih fungsi hutan. Pihaknya pun tidak berani melakukan perubahan status dari hutan lindung atau hutan produksi ke APL (Area Pengguna Lain). “Untuk mengubah suatu kawasan harus melalui pengajuan ke Menteri Kehutanan yang kemudian harus mendapat persetujuan dari DPR RI. Sehingga prosesnya selain memakan waktu lalu juga tidak sembarangan,” katanya. Mulyadi menjelaskan, yang perlu dibedakan kalau alih fungsi itu secara ekologis. Kalau dulu memang ada hutan tapi karena ada pembangunan daerah maka itu dibolehkan. Baik itu untuk perkantoran, kawasan pertanian atau perumahan. Sementara untuk kawasan yang telah dijadikan lahan perkebunan semua itu berada di lahan Areal Penggunaan Lain (APL) bukan di areal hutan lindung atau hutan produksi. Dia menyatakan ada sekitar 21 Ijin Usaha Perkebunan (IUP) yang ada di Kabupaten Kubu Raya. Mereka semua beroperasi di lahan APL bukan di hutan lindung atau hutan produksi. Secara keseluruhan luas kawasan hutan di Kubu Raya berjumlah 388.932 hektar. 171 ribu hektar diantaranya merupakan hutan lindung, 98 ribu hektar hutan produksi, 65 ribu hektar hutan produksi terbatas, dan 54 ribu hektar hutan produksi konservasi. Sedangkan luas kawasan APL berjumlah 433 ribu hektar. “Jadi harus dipahami dan dilihat dulu dari sisi mana alih fungsi hutan itu. Apakah dari sisi perundang-undangan, tata ruang wilayah, atau ekologis. Saya yakin LSM atau pemerhati lingkungan pasti paham dan mengerti tentang hal ini,” ucapnya. Terkait berbagai tudingan yang dilontarkan, Mulyadi akui memang dirinya pernah dimintai keterangan oleh SPORC. Namun, semua telah dijelaskan apa adanya. Menurut dia, persoalan hutan di Kubu Raya merupakan sisa peninggalan sebelum dimekarkan dari Kabupaten Pontianak. “Karena itu kita sudah mengajukan RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) kawasan hutan ke provinsi yang kemudian diteruskan ke pemerintah pusat. Jadi kita tinggal menunggu saja,” pungkasnya. Sementara itu Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Mempawah, Sofia mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan terkait adanya tindakan pengalihan hutan lindung. “Kami belum ada laporan dan belum melakukan pemeriksaan terkait tudingan pengalihan hutan lindung di Kubu Raya,” ungkapnya. Memang diakuinya, selama ini ada informasi yang masuk ke pihaknya terkait isu pengalihan hutan lindung yang notabene menjadi tanggungjawab Dishutbuntam Kabupaten Kubu Raya. (adg)


Pontianak Post

PINYUH

Sabtu 29 Juni 2013

KARATE

Sesuai Berat Badan 449 atlet karate ikut serta dalam pertandingan Dandim Cup 2013. Menurut ketua Federasi OlahragaKarate-DoIndonesia(Forki)Kabupaten Pontianak, yang juga Komandan Kodim 1201/ Mpw, Letkol Kav Bambang Sulityo, pertandingan yang dilaksanakanJumat (28/6) hingga Minggu (30/6) tersebut akan ditentukan sesuai berat badan, berdasarkanaturan Forki. “Setiap peserta akan ditimbang berat badannya masing-masing, sehingga akan ditentukan kelas-kelasnya. Bambang Sulityo Dalam penerapan aturannya,tidaklagimengacukepadaperwakilan atlet,” kata Dandim, usai pembukaan Dandim Cup di Gedung Kartini Mempawah. Dandim menjelaskan, jika meraih hasil terbaik dalam kejuaran ini, maka akan menjadi modal besar untuk mengikuti kejuaran Porprop, yang akan digelar 2014 mendatang. Sehingga diharapkan kejuaraan ini juga merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh PB FORKI untuk memantau atlet-atlet potensial. “Darikejuaraaniniakandidapatkanbibit-bibit atlet potensial untuk dilakukan pembinaan lanjutan oleh PB Forki. Dalampelaksanaannya, atlet juga ada tiga orang official termasuk pelatih yang akan ikut mengawal mereka,” ujarnya Dandim menjelaskan, pada kejuaraan kali ini, peserta terbanyak dari Forki Kabupaten Pontianak dengan 147 atlet. Disusul Inkai Bushido 27 atlet, FKC dan Kota Singkawang masing-masing 18 atlet, Karate Kubu Raya 17 atlet, Tebas Karate Club 32 atlet, UKC 26 atlet, AKC 13 atlet, PPLP Kalbar 7 atlet, Lemkari Sanggau 24 atlet, Amura Aksi 22 atlet, Dojo SMA 8 Pontianak 13 atlet, Inkai Pemangkat 19 atlet, KKI Kota Pontianak 20 atlet, Ranting SMP 2 Sinatan 17 atlet, Inkanes Polnep 7 atlet, serta Forki Landak 22 atlet. “Sehingga jumlah total keseluruhan 449 atlet. Halinipatutmembangganggakan,sebabdengan jumlah peserta yang begitu besar, maka menunjukkan antusias masyarakat dengan olahraga beladiri ini semakin besar,” jelas dia. Selain itu, lanjutdia,denganbanyaknyagenerasimudayang ikut serta, maka kehadiran karate akan mampu memperbaiki lingkungan menjadi lebih baik. Apalagi saat ini kerap terjadi gangguan terhadap generasimuda,termasukpelajardanmahasiswa, yang banyak terkontaminasi keadaan lingkungan, seperti terjerat narkoba, kekerasan jalanan, perbuatanperbuatan anarkistis merusak mental dan kepribadian. ”Melaluikarate,kitabangunkebersamaanuntuk memperbaiki kehidupan lingkungan generasi muda di sekitar agar menjadi lebih baik. Dan cabangolahragakaratemerupakansalahsatuwadah untuk membangun potensi anak bangsa karena dalam olahraga karate mengandung nilai-nilai kepribadian, kejujuran, sopan santun, menghormati sesama, dan menjunjung tinggi sportivitas,” pungkasnya. (wah)

19

Partipasi Pemilih Masih Rendah

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

LEPAS: Kapolres Mempawah, AKBP Hadi Poerwanto saat melepas langsung ribuan peserta jalan sehat di Halaman Polres Mempawah

HUT ke-67 Bhayangkara

Polres Mempawah adakan Jalan Sehat MEMPAWAH-Dalam memeriahkan HUT ke-67 Bhayangkara, tak hanya dilaksanakan oleh anggota kepolisian. Namun jugamelibatkanmasyarakat.Haliniterlihat di Kepolisian Resort Mempawah Jumat (28/6) pagi. Dimana ribuan masyarakat Kabupaten Pontianak mengikuti kegiatan jalan sehat yang dilaksanakan langsung di halaman Polres. Kapolres Mempawah, AKBP Hadi Poerwanto, mengatakan ini dilaksanakan karena Kepolisian merupakan bagian dari masyarakat. Sehingga dalam salah satu agenda kegiatan, diadakan jalan sehat yang pesertanya tak hanya anggota Polres,namun juga masyarakat umum. Bahkan yang paling mendominasi adalah masyarakat itu sendiri. “Antusiasme masyarakat sangat luar

biasa. Mereka tak hanya datang dari kota Mempawah, namun juga ada dari desa lainnya. Ini menunjukkan bahwa masyarakat merasa polisi adalah bagian dari mereka,” ungkap dia. Hadi mengatakan, hal ini menunjukkan bahwa Kepolisian sangat diterima di masyarakat. Sehingga bukan lagi menjadi instansi yang ditakuti. Sebab sudah menjadi kewajiban polisi untuk menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga dalam pelaksanaannya sangat dibutuhkan kerjasama dengan masyarakat. “Polisi dan masyarakat adalah mitra kerja, sehingga kami tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat. Ini demi menuju keamanan dan ketertiban lingkungan kita bersama. Sebab kalau sudah demikian, maka aktivitas masyarakat

akan berjalan tanpa ada gangguan dari manapun,” jelasnya. Kegiatan jalan sehat tersebut, lanjut Kapolres, selain merupakan jalan merajut silaturahmi antara Polisi dan masyarakat, juga merupakan edukasi agar hidup sehat dengan berolahraga. “Kan rasanya beda kalau kita bangun pagi, terus melakukan olahraga, mekipun hanya berjalan kaki. Ini merupakan pendidikan hidup sehat,” ujar Kapolres. Usai pelaksanaan jalan sehat, dilakukan pencabutan undian Doorprize. Dalam hal ini, selain mempersiapkan ratusan hadiah hiburan, Polres Mempawah juga memberikan satu unit hadiah utama berupa sepeda motor serta belasan sepeda dan hadiah elektronik lainnya.(wah)

PINYUH- Tingkat kesadaran pemilih pada Pemilu Kepala Daerah masih belum memuaskan. Bahkan pada Pemilu Gubernur Kalbar lalu hanya mencapai 60 persen lebih. “Masih sekitar 40 persen suara tidah sah, karena rusak dan menyoblos maupun adanya penjoblosan ganda, pemilih yang tidak memenuhi panggilan datang ke TPS,” kata Haryono Muslim, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sui Pinyuh saat menyampaikan sosialisasi kepada Tim Penggerak PKK kecamatan, Desa dan Keluruhan se Kecamatan Sui Pinyuh di gedung Serbaguna, kemarin. Terkait hal itu akunya, sosialisasi tahap kedua itu dikhususkan bagi pengurus PKK Kecamatan, Desa dan keluruhan. “Biasanya kaum wanita itu punya trik dan caracara jitu dalam mengingatkan keluarga baik suami, anak maupun menantu, akanpentingnya pesta demokrasi untuk datang ke TPS menyalurkan hak pilih mereka,” ujarnya. Dia mengatakan, jumlah pemilih di Kecamatan Sui Pinyuh sekitar 33 ribu lebih, dengan 100 TPS untuk Pilkada pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang akan dihelat 19 September 2013. Sedangkanuntuk Pileg April 2014, ada pemecahan jumlah TPS hingga 124 TPS. “Mungkin saja, akan ada penambahan jumlah pemilih. Kalau berkurang sih kecil kemungkinan,” katanya dihadapan Drs H Syamsul Rizal M.Si Camat Sui Pinyuh, Pelda Jumli bintara Koramil, Drs Dg Decky Armenia sekretaris PPK dan staf. Kepada pengurus PKK Haryono Muslim yang juga guru SMPN I Sui Pinyuh mengaingatkan, saat ini KPU sudah mengumumkan daftar pemilih sementara. “Bagi pemilih yang memiliki hak pilih. Sudah berusia diatas 17 dan telah menikah. Namun belum terdaftar, hendaknya lebih pro aktif melaporkan hal itu kepda Lurah maupun desa terkait belum didatanya yang bersangkutan sebagai pemilh,” ujarnya. Hryono Muslim mengajak warga Negara khususnya di Kecamatan Sui Pinyuh untuk menyalurkAn hak pilihnya pada Pilkada 18 september, dengan berbondong-bondong datang ke TPS-TPS yang sudah disediakan oleh KPPS. (ham)

FPI Mempawah Punya Sekretariat MEMPAWAH-DPWFrontPembela Islam (FPI) Kabupaten Pontianak akan memiliki gedung sekretariat permanen. Peletakan batu pertama dilaksanakan langsung dilakukan Bupati Mempawah, Ria Norsan, di Jalan Raya Senggiring, Kecamatan Mempawah Timur, Kamis malam (27/6). Peletakkan disaksikan seluruh pengurus FPI. Sekretaris Jenderal DPW FPI Kabupaten Pontianak, Sawadi, mengatakan sejak pengurus FPI Kabupaten Pontianak 2005 dikukuhkan, belum memiliki sekretariat yang permanen. Untuk itu, pengurus FPI Kabupaten Mem-

pawah, dengan semangat kebersamaan dalam menyebarkan syiar Islam, memiliki niat membangun gedung sekretariat FPI. “Alhamdullilah, mulai hari ini pembangunan sekretariat FPI akan dilaksanakan. Kita mohon doa dukungan semua pihak semoga pembangunan berjalan lancar dan program FPI Kabupaten Pontianak bisa berjalan dengan baik, terutama dalam meningkatkan ukhuwah islamiyah, serta menyebarkan syiar Islam kepada masyarakat Kabupaten Mempawah,” kata Sawadi. Bupati Mempawah, Ria Norsan, mengatakan mendukung penuh

pembanguan sekretariat FPI. Apalagi semenjak terbentuknya FPI, juga banyak ikut membangun daerah. Seperti menyebarkan syiar Islam, serta membantu menjaga kondisi keamanan dan ketertiban di masyarakat Kabupaten Mempawah. “Kiprah FPI Kabupaten Mempawah sudah tidak diragukan lagi. Apalagi banyak membantu pemerintah daerah dalam melakukan pembinaan umat, khususnya umat muslim. Serta menjaga keamanan dan ketertiban daerah yang merupakan kunci sukses WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST pembangunan daerah ini,” ka- BATU PERTAMA : Peletakan batu pertama Gedung Sekretariat FPI tanya. (wah) di Jalan Raya Senggiring, Kecamatan Mempawah Timur.


20 DOKTER MENJAWAB Bersama: Dr. Veridiana, SpOG RSU Harapan Bersama Singkawang Pertanyaan Ibu dokter, saya Ibu rumah tangga, umur 40 tahun dengan 3 orang anak. Saya menggunakan KB IUD sudah 3 tahun. 1 bulan belakangan ini terasa ada benjolan sebesar buah duku di bibir kelamin, agak nyeri dan agak gatal, kira-kira berbahaya nggak bu ? Apakah saya harus dioperasi atau bisa minum obat saja ? Terima kasih sebelumnya. Yustin, Singkawang. Ibu Yustin, Benjolan di bibir kelamin bisa disebabkan oleh beberapa macam hal, misalnya : bisul, pembengkakan kelenjar Bartholium yang biasa disebut Kista Bartholin, bisa juga tumor, hernia, ataupun sebab lainnya, misalnya memar terbentur dan sebagainya. Harus diperhatikan apakah benjolan itu hilang timbul, bisa di gerak-gerakkan atau tidak, konsistensinya Keras atau lunak, apakah bertambah besar dengan cepat, warnanya hitam, merah, atau sesuai kulit, apakah nyeri tekan atau tidak. Memang benjolan di bibir kelamin yang paling sering ditemukan adalah Kista ataupun Abcess Bartholin ( kista bartholin yang sudah terinfeksi). Tetapi untuk memastikan hal tersebut, sebaiknya ibu memeriksakan diri ke dokter, ya bu. Dan apakah benjolan tersebut perlu dioperasi atau dengan obat saja, tentu tergantung pada jenis benjolan tersebut. Demikian jawaban dari saya, semoga cukup memberikan informasi ke ibu.

KEPEGAWAIAN

Jangan Mudah Percaya BAGI masyarakat Kota Singkawang yang berminat mengikuti proses Penerimaan CPNS Calon Praja IPDN Tahun Ajaran 2013/2014, diharapkan tidak percaya terhadap pihak atau oknum yang mengaku bisa menjamin meloloskan dengan sejumlah imbalan. “Jika ada pihak yang menjanjikan bisa meloloskan untuk diterima menjadi Calon Praja IPDN dengan sejumlah imbalan tertentu, itu merupakan penipuan, dan Panitia tidak bertanggung jawab atas hal tersebut,” kata kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Singkawang, Juandi, kepada wartawan, Jumat (28/6). Dia meminta agar masyarakat jangan sampai tertipu dengan ulah oknum tidak bertanggung jawab, untuk mencari keuntungan. Kalau memang berminat, diharapkan dia agar langsung mendatangi Kantor BKD. “Silakan langsung datang ke Kantor BKD, atau melihat situs resmi IPDN pada Kementerian Dalam Negeri,” kata Juandi. Disebutkan Juandi, sesuai dengan Surat Pengumuman Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia NOMOR 892.1/3338/SJ yang telah disampaikan ke seluruh Kantor Badan Kepegawaian Daerah se-Indonesia , bahwa pelaksanaan pendaftaran dimulai pada 1 – 13 Juli mendatang. (fah)

SINGKAWANG

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

Harus Duduk Satu Meja

RAMSES TOBING/PONTIANAK POST

PENEKANAN: Kepala Dinas Peternakan Kalbar A Manaf Mustafa menegaskan jangan sampai harga telur dipatok dengan harga tinggi, dalam pertemuan yang berlangsung bersama para peternak, kemarin (28/6) di Singkawang.

Semangat Merevitalisasi Kebhinekaan SINGKAWANG–PemerintahKota (Pemkot) Singkawang memperingati Hari Berkabung Daerah Provinsi Kallimantan Barat tahun 2013, dengan melaksanakan upacara. Bertindak sebagaiinspekturupacara,WakilWali Kota (Wawako) Singkawang, Abdul Mutalib, Jumat (28/6). Hari berkabung, disebutkan, sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbananparapejuangdanrakyat Kalbar, melawan penjajah Jepang dalam peristiwa Mandor 23 April 1943 sampai 28 Juni 1944. Peristiwa tersebut, diingatkan Wawako, mengakibatkan gugurnya puluhan ribu rakyat Kalbar dari berbagai elemen masyarakat, yang dimakamkan di Makam Juang Mandor. Hari berseja-

rahyangditetapkanolehPemprovKalbarmelaluiPeraturanDaerah(Perda) Nomor 5 Tahun 2007, ditambahkan Wawako, sebagai momen memperingati peristiwa tersebut. “Semangat dan dedikasi nilai kepahlawanan yang ditunjukkan oleh para pejuang dan rakyat Kalimantan Barat, pada hakekatnya menjadikan inspirasi yangdapatmemacukitasemuauntuk mengisikemerdekaandengansebaikbaiknya,” ungkapnya. Haji Dol, sapaan akrab Wawako, mengingatkan bahwa hal lain yang patutditeladanidariperjuanganmereka yang gugur tersebut adalah jiwa kesetiakawanan sosial, keberanian, kegigihan, rela berkorban, kerjasama, serta percaya pada kemampuan

sendiri. Untuk saat ini, Wawako mengajak bentuk perjuangannya adalah melawanberbagaipersoalandanpermasalahanyangsedangdihadapioleh bangsa. Bentuknya, lanjut Mutalib, adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, memberikan perlindungan dan jaminan sosial terhadap warga miskin,menciptakanlapanganpekerjaanbagipengangguran,pemenuhan kebutuhan air bersih dan kesehatan, serta berbagai masalah sosial. “Saya yakin dan percaya, apabila seluruhelemenmasyarakatmemilikikesadaran,(maka)tanggungjawabuntuk mengamalkan nilai-nilai kesetiakawanansosialakanterwujudkesejahteraan masyarakat yang memperkokoh kutuhan negara ini,” katanya. (mse)

SINGKAWANG – Peternak se-Kalimantan Barat yang tergabung dalam AAP Kalbar diharapkan duduk satu meja dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar. Permintaan tersebut dilontarkan kepala Dinas Peternakan Kalbar, A Manaf, dalam pertemuan yang dilaksanakan di Kota Singkawang, kemarin (28/6), dengan dihadiri 20-an peternak. Pertemuan tersebut juga dihadiri ketua AAP Kalbar, Sugiono Anggi alias Aang. Mereka membahas mengenai ketersediaan telur menjelang Idulfitri. Sebab, diyakini semua pihak bahwa kebutuhan telur akan meningkat dan dibutuhkan kurang lebih satu jutaan butir menjelang hari tersebut. “Kita berkumpul meminta kepada para peternak untuk menyediakan telur yang akan digunakan untuk bazaar oleh pemerintah kabupaten kota se-Kalbar ini. Permintaaninidemimembantu masyarakat yang terkena imbas dari kenaikan BBM,” kata Manaf dalam pertemuan tersebut. Menurut Manaf, peternak yang ada, menyediakan telur seharga Rp1.200 perbutir, dan yang ingin melakukan bazaar mengambil telur itu di tempat. Ongkos angkutannya, ditambahkan dia, dibebankan kepada pelaksana bazaar. “Misalnya, harga angkut dari Singkawang – Sintang, satu truk Rp2,5 juta. Pelaksana bazaar minta peternak yang menyediakan angkutan, maka pelaksana membayar angkutan itu ke peternak. Harga Rp1.200 itu di kandang.

Sudah kita hitung, peternak tidak bakalan rugi,” kata Manaf berapi-api. “Sudah disetujui Gubernur Kalbar. Jadi kita ingin peternak juga ikut andil dalam meringankanbebanmasyarakat yang ingin merayakan idul fitri. Kita tak ingin terjadi hal-hal tak diinginkan ketika harga telur naik,” timpal Manaf. Kata dia, kebutuhan telur untuk bazaar mencapai 1,3 juta butir. “Setiap peternak sesuai dengan ternaknya, bisa mengalokasikan kebutuhan bazaar ini. Yang banyak ternak ayamnya, tentu banyak pula menyediakan telur. Di Kota Kalbar tercatat 62 peternak ayam dan produksinya mencapai 90 ton perhari. Pemerintah pun sangat berharap, di tingkat penjual harga telur dipatok paling mahal Rp1.400 perbutir. Kita minta pedagang dan penjual untuk sama-sama menciptakanhargayangmurah. Jangan ada lagi harga tinggi,” kata dia. Sementara itu, ketua AAP Kalimantan Barat, Aang, berkomitmen untuk menjaga harga HET sebesar Rp1.400 perbutir di saat Lebaran nanti. Walaupun, dia tak menampik jika mekanisme pasarakanberlaku.AAPberjanji, kebutuhan telur untuk Kalimantan Barat menjelang Lebaran akan terpenuhi. “Seperti tahun lalu, kebutuhan telur terpenuhi dan harga bisa kita tekan,” kata dia. Soal telur paling banyak dikonsumsi,Aangmengakuijika konsumsi telur di Kalbar nyaris merata di tingkat kabupaten/ kota. (zrf)

Sebanyak 88 Jamaah Umrah Berangkat

Urus sejak 6 Bulan Lalu, Bocah 4 Tahun Ikut Serta Setiap tahun terus meningkat permintaan umat muslim di Kota Singkawang dan sekitarnya untuk beribadah di Tanah Suci. Apalagi, kuota haji diturunkan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, sehingga memperpanjang masa umat muslim untuk berangkat ke Makkah. Maka tak mengherankan, melaksanakan umrah menjadi alternatif melepas kerinduan akan ke sana.

ZULKARNAIN, Singkawang MASJID Alfalah Roban Singkawang Tengah, Jumat (28/6), nyaris tak mampu menampung warga yang mengantar keluarganya yang akan berangkat ke Tanah Suci. Mereka berbondongbondong memasuki masjid. Di masjid yang terletak persis pinggir jalan raya ini, sudah ada jamaah umrah berkumpul. Mereka pun ingin mendengarkan ceramah agama yang

disampaikan Ustadz Hasbie Abdullah. Hasbie banyak mengupas soal keutamaan umrah dan tempat-tempat di Tanah Suci yang paling makbul ketika berdoa meminta kepada sang illahirobbi. Menurut pengakuan Hajjah Daeng Dafnah, agar tidak terjadi masalah pada keberangkatan, sejak enam bulan lalu, dia telah mengurus surat menyurat

calon jamaah. Sepekan menjelang keberangkatan, visa baru dikeluarkan oleh Pemerintah Arab Saudi. Pendidik di SMP 3 Singkawang ini menyebutkan, sejak 2003 lalu, dia sudah mengurus perjalanan umrah ke Tanah Suci, sehingga sudah tahu seluk beluk surat menyurat yang dibutuhkan agar sampai ke tujuan. Dafnah bersyukur, tidak ada masalah yang berarti ketika memberangkatkan jamaah umrah. “Saat inilah yang paling ramai mencapai 88 jamaah. Kita sebenarnya ada 12 calon jamaah yang ingin mendaftar lagi. Kita tolak, karena sudah tidak bisa diurusi. Kita tak ingin memberikan janji, tak tahunya tak berangkat. Kasihan masyarakat,” kata Dafnah. Diungkapkan Dafnah, dalam keberangkatan kali ini, ada yang menarik yakni dalam rombongan terdapat bocah berumur empat tahun yang ikut bersama orang tuanya. “Ada sembilan keluarga yang ikut, termasuk anak berumur empat tahun ini,” kata Dafnah. Dafnah yang berasal dari Mempawah dan pernah mendidik Sekretaris Daerah (Sekda) Singkawang Syech Bandar ketika masih bersekolah di SMP

RAMSES TOBING/PONTIANAK POST

KHUSYUK: Calon jamaah umrah tampak begitu khusyuk mendengarkan tausiyah yang disampaikan Ustadz Hasbie Abdullah di Masjid Alfalah Roban Singkawang Tengah, kemarin (28/6).

Mempawah, kembali bahagia. Sebab tahun ini merupakan umrah arbain. “Kali ini juga kita akan menyambut Ramadan di tanah suci. Kita memang menyetting jadwal. Alhamdulillah, Allah kabulkan permintaan kita,” kata Dafnah yang ikut serta dalam perjalanan tersebut. Biaya selama 18 hari sebesar Rp27.500.000, juga tak dipersoalkan jamaah. Yang terpenting bagi mereka, bisa menikmati perjalanan suci tersebut. “Akhir tahun usai

musim haji kita akan berangkatkan lagi. Sekarang sudah ada 45 orang yang mendaftar. Sebanyak 20 orang berasal dari Pontianak,” kata dia. Nurlina selaku nenek Muhammad Faiz Albara (4) bangga bisa berangkat sekeluarga termasuk cucunya. “Ini yang kedua saya berangkat umrah,” kata Nurlina. Cucunya,menunggujamaah dari Singkawang di Pontianak. “Untuk ke Jakarta kita bersamasama,” kata dia. (*)


Pontianak Post

SAMBAS

Sabtu 29 Juni 2013

Tarif Angkutan Curi Start

TERIGAS

KMKMS Apresiasi Pansus

+

MENANGGAPI usulan pembentukan pansus oleh sejumlah anggota legislatif dari fraksi DPRD Kabupaten Sambas, terkait utang RSUD Pemangkat sebesar Rp4,6 miliar, maka Komite Mahasiswa Kabupaten Sambas (KMKS) memberikan apresiasi kepada DPRD. Namun di sisi lain, KMKS sedikit kecewa dengan kinerja DPRD yang baru sekarang mengusulkan untuk mengungkap utang yang dimiliki RSUD tersebut. “Dapat kita bayangkan, utang yang mengendap dari tahun 2007 sampai 2013, baru terkuak sekarang. Lantas selama ini tidak diketahui oleh DPRD? itu menunjukan betapa lemahnya DPRD selama ini dalam menggali persoalan yang ada. Apalagi RSUD adalah aset Pemerintah Daerah yang akan menuju BLU. Tentu setiap tahun DPRD sebagai wakil rakyat harus mengetahui kondisi RSUD tersebut,” ungkap Fiqri Hakil Nur, ketua bidang Partisipasi Pembangunan Daerah KMKS kepada koran ini, menanggapi usulan dewan yang bakal membentuk pansus. Yang menjadi pertanyaan dia, mengapa baru sekarang DPRD melakukan hearing bersama RSUD. Dia mempertanyakan apakah selama ini DPRD dan pengelola RSUD Pemangkat tidak pernah duduk bersama, membahas kondisi rumah sakit milik daerah tersebut? Menurut dia, tentu tidak rasional apabila dalam satu periode jabatan legsilatif, baru sekali melakukan pertemuan. “Kekhawatirkan oleh kami adalah timbulnya wacana pembentukan pansus oleh DPRD ini kental dengan unsur politis, sebab pansus ini diusulkan ketika memasuki tahun politik (Pemilu 2014, Red),” katanya. Namun, KMKS tetap men-support DPRD melalui pansus ini, untuk menyelesaikan dan membuka seluas-luasnya kepada publik, mengenai kondisi RSUD Pemangkat. Dia menegaskan, apabila memang ada penyimpangan anggaran, maka harus ada yang bertanggung jawab. KMKS juga meminta agar bukan hanya pansus terkait utang RSUD Pemangkat saja, melainkan kasus-kasus lainnya yang kini tak tuntas ujung pangkalnya. Dia menyebutkan seperti belum beresnya pembangunan Gedung Kesenian Kabupaten Sambas, permasalahan aliran dana Rp2 miliar hibah Pemkot Singkawang ke PDAM Sambas, tanpa melalui pembahasan anggaran, pemasalahan sawit, hingga pembangunan kawasan industri Semparuk yang terbengkalai. “Mengapa persoalan-persoalan yang sudah nampak di mata justru tak ada aksi nyata? Harusnya sejak dulu dewan peka terhadap penganggaran sebuah pembangunan, namun manfaatnya kurang dirasakan masyarakat,” pungkasnya. (Har)

21

Tak Resmi Naikkan Harga

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PERSIAPAN PASKIBRA: Para anggota Paskibra Kabupaten Sambas saat akan memasuki masa karantina. Mereka akan dididik di Gedung Diklat Sambas untuk tampil pada 17 Agustus mendatang.

Persiapan Paskibra Jelang HUT RI SAMBAS – Persiapan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-68 Republik Indonesia mendatang, sudah jauh hari dimulai Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas. Diinformasikan kepala Dinas (Kadis) Pemuda, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata (Porbudpar) Kabupaten Sambas melalui Kabid Pemuda, Bakhtiar, dalam rilis resmi mereka, Rabu (26/6), di mana sesuai tugas pokok dan fungsi bidangnya, telah menggelar pendidikan dan pelatihan anggota Paskibra hasil seleksi beberapa waktu lalu. “Dua puluh delapan anggota Paskibraka tahun 2013 telah kita asramakan atau kita karantina, guna mendapatkan pendidikan dan pelatihan jelang persiapan HUT Kemerdekaan RI nantinya,” terang dia. Para pemuda pemudi pilihan tersebut, dijelaskan dia,

dikarantina di Gedung Diklat Sambas. Dia memaparkan, ada beberapa tahapan pelaksanaan pembinaan bagi anggota paskibra tersebut. Disebutkan dia, anggota Paskibra tahun ini dilatih dari tim pelatih dari Satuan TNI dan Polri. “Ada tujuh orang pelatih yang akan membina mereka nantinya,” ungkap dia. Total hari pelatihan, sebut dia, kurang lebih 19 hari pelaksanaan. Kegiatan dimulai dari 25 Juni hingga 6 Juli mendatang dan dilatih lagi menjelang pelaksanaan hari H, yakni mulai 11 Agustus hingga hari pelaksanaan peringatan HUT RI ke-68. Koordinator Pelatih Paskibra Kabupaten Sambas, AIPTU H Wan Adnan, saat ditemui di hari pertama pelatihan, mengatakan untuk tahap pertama, para anggota diberi pendidikan dasar baris berbaris, yang biasa diter-

+

apkan pada pasukan pengibar bendera pusaka. “Biasanya untuk hari pertama kita berikan mereka pendidikan dasar, hari keempat dan selanjutnya kita berikan materi pendidikan formasi,” tutur Adnan. Selain baris berbaris, diterangkan dia, anggota Paskibra juga diberikan materi pembinaan mental. Khusus pembinaan mental dan pengetahuan wawasan lainnya, disebutkan dia, menggunakan waktu malam, sebelum jam istirahat mereka. “Malam seusai makan malam menjelang jam istirahat, kami pergunakan memberikan mereka wawasan tambahan, pembinaan mental, pendidikan teori, hingga evaluasi latihan siang,” paparnya. Olahraga pagi dan penyuluhan tentang bahaya narkoba, jelas Adnan, menjadi tambahan wawasan bagi anggota Paskibraka Kabupaten Sambas. (Har)

SAMBAS – Meski belum ada keputusan resmi, baik dari Gubernur maupun Bupati Sambas terkait penyesuaian tarif angkutan umum, ternyata di lapangan tarif angkutan sudah naik. Hal ini spontan dan masih dianggap wajar. Hal tersebut diungkapkan ketua Umum Organda Kabupaten Sambas, Tajuin Mahiji. “Sesuatu yang mustahil kenaikan tarif tidak sepengetahuan Organda, namun di lapangan kenaikan ini spontan dilakukan pengusaha angkutan, mengingat operasional kendaraan membengkak akibat kenaikan BBM,” ungkap Tajuin kepada koran ini, kemarin, di Sambas. Organda sendiri, kata dia, sudah mengamati kenaikan tarif tersebut. Dia memisalkan pada jurusan Pemangkat – Sempalai sebelum kenaikan BBM, di mana tarifnya Rp6 ribu sebelumnya, namun setelah kenaikan BBM menjadi Rp8 ribu perorang. “Tentunya kenaikan BBM jurusan ini masih wajar, dan tidak ada komplain dari masyarakat,” katanya. Sementara untuk jurusan Pemangkat – Selakau dan Pemangkat – Semparuk, diakui dia sudah tak lagi beroperasi. Ini, menurutnya, terjadi lantaran semakin banyak warga yang memiliki kendaraan pribadi, seperti sepeda motor. Untuk angkutan ekonomi dalam kabupaten, yang menggunakan mobil barang untuk pengangkutan penumpang, seperti Sepandak – Sambas, Subah – Sambas, Aruk – Sambas yang kesemuanya masih beroperasi, dikatakan dia, masih menunggu penyesuaian tarif oleh Pemkab Sambas. Saat ini, lanjut Tajuin, pihaknya sudah berkoodinasi dengan Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sambas, di mana Rabu mendatang, mereka akan menggelar pertemuan di Provinsi, untuk membahas masalah

Sesuatu yang mustahil kenaikan tarif tidak sepengetahuan Organda, namun di lapangan kenaikan ini spontan dilakukan pengusaha angkutan, mengingat operasional kendaraan membengkak akibat kenaikan BBM

+

penyesuaian tarif angkutan tersebut. Sementara tarif angkutan dalam kota antarkabupaten, ditambahkan dia, masih menunggu SK Gubernur, seperti jurusan Sambas – Pontianak, Sambas – Entikong, dan Sambas – Singkawang. Hal senada, menurut dia, juga terjadi pada angkutan sungai, baik penyeberangan Penjajab – Sungai Batang, Tebas Kuala – Perigi Piyai, yang juga menunggu penyesuaian tarif. “Seluruh angkutan sungai tetap beroperasi, sama halnya dengan angkutan umum darat tidak ada yang mogok, sedangkan tarif menunggu penyesuaian tarif juga,” jelas figur yang juga Seketaris Gapasdap Kabupaten Sambas tersebut Oleh sebab itu, usai pertemuan di Provinsi nanti, pihaknya akan meminta kepada Pemkab Sambas agar segera membahas soal penyesuaian tarif. Sementara itu, plt Kepala Dishubkominfo Kabupaten Sambas, Hasanusi, mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pertemuan, terkait tarif angkutan umum, baik darat dan perairan sungai. “Tentunya dalam rapat bersama membahas penyesuaian tarif ini, tentunya diharapkan tidak merugikan pengusaha angkutan dan juga tak memberatkan pengguna jasa,” katanya. “Insya Allah, akan segera dibahas menunggu rapat penyesuaian tarif di provinsi nantinya,” tutupnya. (Har)

+

C

M

Y

K


SANGGAU

22 1.072 Orang Dites Urine SANGGAU--Dalam rentang waktu setengah tahun, Januari-Juni 2013 sebanyak 1.072 orang telah mengikuti tes urine yang dilaksanakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sanggau. Sejumlah orang tersebut berasal dari berbagai instansi dan sekolah di Kabupaten Sanggau. Kepala BNNK Sanggau, Nurwignyo, Jumat (28/6) kemarin menyampaikan dalam semester depan sudah dua instansi yang kemungkinan akan melaksanakan tes urine bagi pegawainya. Mencapai angka seribu sangat luar biasa, artinya antusiasme masyarakat dirasakan sangat positif. Jumlah tersebut juga melampaui jumlah capaian tahun lalu. “Tentu saja ini sangat bagus, kita sedang gencargencarnya menjalankan program tes urine ini agar penggunaan narkotika dapat benar-benar terkontrol secara baik. Program ini juga untuk mengidentifikasi sejak dini dalam upaya melakukan rehabilitasi bagi pecandu narkotika yang ingin sembuh,” ujarnya. Pada semester pertama, empat instansi sudah melaksanakan tes urine bagi pegawainya. Selebihnya, kebanyakan dilakukan pada sekolah di Sanggau. Tahun 2013 pihak BNNK Sanggau menargetkan sekolah-sekolah yang memang belum melaksanakan tes urine. “Angkanya memang naik, ini karena pada tahun pertama target bisa dicapai dengan realistis. Makanya tes urine kita naikkan kuotanya termasuk juga untuk pelayanan untuk rehabilitasi,” katanya. Dalam hal ini, seluruh komponen bangsa harus bekerja bersama lebih keras lagi guna memberantas kejahatan narkoba di tanah air, khususnya di Kabupaten Sanggau. Sebagai gambaran umum, Kalbar berada diperingkat ke-22 dari 34 provinsi yang ada di Indonesia tentang kasus penyalahgunaan narkoba. (sgg)

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

Hari Berkabung Daerah

Anselmus: Jangan Sekedar Ceremoni SANGGAU--Peringatan Hari Berkabung Daerah di Kabupaten Sanggau ditandai dengan upacara bendera di halaman Kantor Bupati Sanggau, Jumat (28/6) pagi kemarin dan pembacaan sejarah singkat Makam Juang Mandor yang merupakan salah satu bukti sejarah terbesar di Kalimantan Barat terkait pembantaian masal masyarakat Kalbar oleh penjajahan Jepang oleh Bupati Sanggau, Setiman H. Sudin. Setiman menyampaikan harapannya agar segenap perjuangan yang telah diberikan oleh para leluhur masyarakat Kalbar dibalas dengan tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Semoga Tuhan juga mengkaruniakan kepada generasi selanjutnya kekuatan untuk terus berjuang dan mengisi kemerdekaan sesuai cita-cita pendahulu bangsa. Dari jumlah tersebut, ada dua orang pejuang yang berasal dari Kabupaten Sanggau yakni Panembahan Sanggau, Ade Muhammad Arief dan Panembahan Tayan, Gusti Ja”far, serta masih banyak lagi tokoh pemuka masyarakat, dan cendeki-

awan yang menjadi korban yang tidak terdata sehingga tidak tercantum namanya di prasasti Makam Juang Mandor. Setiap tanggal 28 Juni, dilaksanakan upacara Peringatan Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalbar di Lingkungan instansi vertikal, instansi daerah, lembaga pendidikan negeri maupun swasta, BUMN dan BUMD, serta setiap rumah tempat tinggal penduduk di wilayah Provinsi Kalbar mengibarkan bendera merah putih setengah tiang mulai dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB. “Dengan semangat perjuangan dan pengorbanan para pahlawan dan pejuang daerah tersebut hendaknya patut diteladani dalam hidup dan kehidupan kita dalam meneruskan perjuangan dan cita-citanya dalam membangun daerah, bangsa dan negara kita tercinta ini,” ujarnya. Ia juga berpesan bagi para pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa, hendaklah belajar dengan tekun agar kedepan dapat melahirkan ide-ide kreatif dan bermanfaat bagi kemajuan daerah dan negara. Semen-

C

M

Y

K

SUGENG/PONTIANAK POST

BERKABUNG DAERAH: Hari Berkabung Daerah diperingati dengan suatu upacara di halaman Kantor Bupati Sanggau. Bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Sanggau H Setiman H Sudin.

tara bagi para birokrat berilah pelayanan terbaik, cepat dan mudah bagi masyarakat serta berusaha semaksimal mungkin melakukan yang terbaik sesuai dengan profesi masing-masing dengan dilandasi semangat dan nilai-nilai kejuangan dalam pelaksanaan pembangunan daerah dan negara tercinta ini. Peringatan Berkabung Daerah tahun 2013 ini dapat menjadi momentum untuk

menumbuh kembangkan nilainilai kejuangan dan memantapkan wawasan kebangsaan serta pembangunan masyarakat kedepannya. Wakil Ketua DPRD Sanggau, Yohanes Anselmus menyampaikan harapannya peringatan hari berkabung daerah ini daat dijadikan momen yang benar-benar berharga bagi setiap masyarakat di Kalbar, khususnya di Sanggau. Artinya

tidak hanya berhenti di momen upacara peringatan. “Makna peringatan ini yang penting, bukan sekedar kita ingat saja, tetapi makna hari ini yang penting. Kita sangat menjunjung tinggi nilai-nilai pengorbanan dan perjuangannya. Jadi sebagai generasi penerus, kita wajib memberikan semangat dan kinerja maksimal dalam membangun daerah,” katanya. (sgg)


Pontianak Post

SINTANG

Sabtu 29 Juni 2013

23

Ambil BLSM Warga Keberatan Ongkos

MUJADI/PONTIANAK POST

BLSM: Warga mendatangi kantor pos untuk menerima BLSM di Pontianak belum lama ini. Sementara di Sintang, sebagian warga enggan mengambil langsung BLSM di kantor pos karena jarak tempuh yang jauh sehingga ongkos transportasi mahal.

SINTANG—Bupati Sintang, Milton Crosby menganggap wajar animo begitu rendah masyarakatnya datang ke kantor pos mengambil Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Pasalnya ongkos perjalanan ke kantor pos bisa lebih besar ketimbang bantuan yang diterima. ‘’Dana BLSM yang diterima Rp 300 ribu untuk dua bulan. Sementara jika harus mengambil ke Sintang butuh biaya perjalanan yang mahal. Jadi dana pengeluaran dan bantuan itu bisa tidak sebanding,’’ kata Milton, Jumat (28/6). Menurut Bupati rentang jarak antara kecamatan dengan desa saja di Sintang cukup jauh. Apalagi jika untuk menjangkau ibu kota kabupaten dari desa. Kondisi demikian membuat biaya transportasi menjadi

C

M

Y

K

mahal. Sementara mengenai program BLSM, Bupati mempunyai pandangan sendiri. Hanya saja bukan menolak atau menerima. “Kalau saya menilai lebih bagus dengan program padat karya. Masyarakat mendapat uang dengan keringatnya, dan ada produk yang dihasilkan. Berbeda jika dengan menerima uang secara percuma,” kata Milton. Ia pun menyatakan Pemkab Sintang tetap mengimbau masyarakat penerima BLSM untuk mengambil. Tetapi tidak dapat memaksa jika ada yang enggan mengambilnya. “Semua tergantung masyarakat. Apalagi ekonomi masyarakat Sintang juga terus membaik. Karet, lada, sektor informal, dan perkebunan menjadi penggeraknya,” kata Milton.

Secara terpisah, Kepala Desa Nanga Mau Kecamatan Kayan Hilir, Ayub, ketika dihubungi, mengatakan, belum tahu berapa jumlah masyarakatnya sebagai penerima BLSM. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan kecamatan setempat untuk masalah tersebut. Namun, lanjut dia, pihak kecamatan juga masih menunggu dari PT Pos. Ayub juga tidak menampik bila penerima BLSM asal Nanga Mau harus mengambil langsung ke kantor pos di kota Sintang sangat memberatkan. Pasalnya di ibukota kecamatan belum ada berdiri kantor pos. Biaya perjalanan menuju kota Sintang dari Nanga Mau, kata Ayub, setidaknya dibutuhkan Rp 200 ribu, untuk sekali pergi. “Kecuali jika pembagian BLSM di kantor camat,” katanya.(stm)


KAPUAS

24 WARNING

Tetapkan HET BBM

+

HARGA BBM di pedalaman Sekadau saat ini melambung tinggi. Bahkan, di daerah perkotaan saja harga eceran BBM di kios-kios sudah meroket. Di arah jalan Sekadau-Sintang mulai dari KM 7, harga eceran BBM tembus Rp8.000 per liter (premium). Sedangkan di Seberang Kapuas, per liternya dihargai Rp9.000. Terkait dengan hal itu, Pemerintah Daerah diminta segera turun tangan menetapkan harga eceran tetap agar harga BBM bisa dikontrol. Sebagaimana disampaikan Wakil ketua DPRD Sekadau, H H. Isnaini Isnaini, meminta Pemkab untuk segera merumuskan harga eceran tetap BBM. HET disesuaikan dengan jarak tempuh. “Tetapkan HET per zona. Misalnya di sekitaran kota Sekadau lebih murah karena dekat dengan SPBU, daerah RTM dan tiga Belitang beda lagi,” saran Isnaini. Selain HET, yang tak kalah penting yakni pengawasan pendistribusian BBM mulai dari depot, sampai pada distribusi ke daerah-daerah. Hal itu perlu untuk menghindari kelangkaan BBM akibat penimbunan oleh spekulan. “Perlu diawasi secara teliti supaya tidak terjadi kelangkaan,” pintanya. (bny)

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

Tak Digubris, Bupati Marahi SKPD

PUKUL GONG: dimulai.

ISTIMEWA

Wabup memukul gong tanda Gawai Dayak Taman

SEKADAU - Sebagai ikon daerah, mestinya keberadaan Goa Lawang Kuari yang terletak di Desa Seberang Kapuas dapat ditata dengan baik, hingga menjadi salah satu destinasi wisata daerah. Namun, kondisi riilnya berbanding terbalik. Akses menuju Lawang Kuari hanya bisa ditempuh melalui jalur sungai dengan menggunakan motor klotok. Butuh waktu lebih kurang 30 menit dari Sekadau menuju goa yang sarat sejarah itu. Pemkab Sekadau, telah membuat kebijakan untuk membuka akses jalan menuju Lawang Kuari. Bupati Sekadau, Simon Petrus, mengatakan kebijakan itu telah lama dibuat. Namun, hingga kini instansi terkait belum juga mengajukan perumusan rencana secara teknis ke meja Bupati. Ketidakpekaan perangkat daerah dalam menjalankan kebijakan membuat bupati berang. Tak ayal, instansi terkait diomeli habishabisan. Sebagai kepala daerah, Bupati berwenang menentukan kebijakan arah pembangunan. Namun, menjadi tugas satuan kerja perangkat

daerah (SKPD) terkait untuk menterjemahkan kebijakan daerah dalam bentuk pembangunan nyata. Wajar jika Bupati gusar jika kebijakan yang telah diambil tidak dilaksanakan oleh SKPD. “Saya telah membuat kebijakan untuk membangun jalan tembus menuju Lawang Kuari. Dengan demikian untuk menuju ke sana tidak hanya mengandalkan motor klotok. Tapi sampai saat ini instansi terkait belum juga merumuskan kebijakan saya. Begitu juga dalam setiap rapat kerja, masalah ini tidak pernah dibahas. Padahal, Lawang Kuari merupakan ikon Kabupaten Sekadau,” gusar Simon saat membuka Festival Budaya Bumi Lawang Kuari, (27/6) lalu. Bupati menjelaskan, untuk mengembangkan potensi wisata Lawang Kuari memang tidak gampang dan membutuhkan waktu serta anggaran yang tidak sedikit. “Memang masih cukup jauh dari ekspektasi. Namun pembangunan bisa dilakukan secara bertahap. Kalau tidak dimulai sekarang, kapan lagi,” ketusnya. (bny)

+

Warga Taman Rayakan Gawai SEKADAU - Wakil Bupati Sekadau Rupinus, membuka secara resmi kegiatan Gawai suku Dayak Taman yang dipusatkan di Desa Sungai Lawak Kecamatan Nanga Taman, Rabu (26/6). Kegiatan yang beralangsung selama tiga hari, yakni dari tanggal 26 – 29 Juni 2013 itu juga dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bidang Sosial Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Heronimus, Wakapolres Sekadau Kompol Yohanes Suhardi, Anggota Dewan Dapil dua, Hasan, , Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ny Kristina Rupinus, serta Camat Nanga Taman Afronius. Gawai Dayak Taman merupakan yang kali pertama diadakan. Wajar saja masyarakat begitu antusian menghadiri gawai tersebut. Tokoh masyarakat Taman, Yosep Alim mengatakan kegiatan gawai dayak suku taman bertujuan untuk melestarikan dan menggali potensi seni budaya yang ada pada suku dayak khususnya suku dayak taman ditengah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Konsep pelaksanaan gawai Taman turut mengadopsi model dari kawasan Kuching, Malaysia. “Saya melihat keempat daerah

+

kalimantan tersebut bahkan Kuching Malaysia, begitu konsen terhadap masalah pelestarian seni dan budaya, berangkat dari pengalaman tersebut, saya menjadi terinspirasi untuk menduplikasi metode mereka di Gawai Dayak Taman” ujarnya. Yosep berharap kegiatan ini bisa terus berkelanjutan. Untuk kegiatan yang pertama kali ini sungai lawak sebagai tuan rumah dan untuk kedepan bisa saja dilaksanakan di desa lain. “Kita sudah sepakati gawai ini akan dilaksanakan secara bergeliran di delapan desa,” ujarnya. Kegiatan gawai Dayak yang berlangsung selama tiga hari itu juga lanjut Alim diikuti oleh delapan desa, dan akan dirangkai dengan berbagai perlombaan dan permainan rakyat. “Setiap desa yang tergabung berpartisipasi membuka stand pameran,” paparnya. Sementara itu, Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, mengatakan dengan derasnya pengaruh budaya luar dikhawatirkan mengikis daya tarik budaya tradisional, tidak terkecuali seni budaya di kabupaten sekadau. Untuk itu kelestarian adat istiadat yang telah diwariskan nenek moyang

kepada anak cucunya agar tetap dijaga bersama – sama, salah satu contohnya melalui pelaksanaan Gawai Dayak Taman ini. Dikatakan Rupinus, adat istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat merupakan salah satu modal sosial yang dapat dimanfaatkan dalam rangka pelaksanaan pembangunan di kabupaten sekadau. Pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan nilai sosial budaya masyarakat harus dibangun dengan mengedepankan tiga pilar utama yaitu pengembangan ekonomi masyarakat, pelestarian budaya dan kemandirian masyarakat. “Pilar pertama menyangkut aspek nilai guna adat istiadat bagi tumbuh kembangnya ekonomi masyarakat untuk menjawab tantangan pemenuhan kebutuhan ekonomi. Yang kedua menyangkut aspek kebertahanan identitas sosial budaya masyarakat yang menyokong pada integrasi nasional. Terakhir berkaitan dengan kemampuan masyarakat melaksanakan pengorganisasian potensi adat istiadat dan nilai sosial budaya secara otonom, mandiri dan professional,” jelas Wabup. (bny/ Humas)

+

C

M

Y

K


Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

POTRET

Kantin DWP Lengkapi Ketapang Expo

+

SELAIN menjadi ajang informasi dan sarana promosi Ketapang, menjembati masyarakat dan SKPD, pelaksanaan Ketapang Expo beberapa tahun terakhir juga menjadi bagian dari kegiatan Darma Wanita Persatuan (DWP) Setda Pemkab Ketapang yang diketui Normaniah. Bersama dengan karyawan Bagian di lingkungan Setda Ketapang, maka dikelola kantin DWP. Dengan menghidangkan sejumlah menu pokok dan makanan ringan, maka kantin ini menjadi alternatif bagi pengunjung, untuk beristirahat dan menghilangkan dahaga selama Ketapang Expo berlangsung. Begitu juga dengan para penjaga stan, karena kantin DWP ini dibuka dari pagi hingga malam. Setiap kali melihat stan maupun meninjau pameran, Bupati Ketapang Henrikus dan Ketua TP PKK Ketapang Ny Riniwati Henrikus, menyempatkan untuk mencicipi menu yang dihidangkan di kantin DWP Setda Ketapang. Bupati menyambut baik adanya kantin DWP ini. Keberadaan kantin ini sebagai upaya dari pengembangan kegiatan, khususnya kewirausahaan dari DWP. Tak menutup kemungkinan dari kegiatan seperti ini, akan muncul kreativitas dan inovasi para ibu DWP maupun karyawati Setda, untuk membuka usaha di lingkungan masyarakat. Kegiatan seperti ini perlu dikembangkan, karena dapat berdampak positif untuk aktivitas sehari-hari. Apalagi, di era seperti sekarang dituntut inovasi dan daya saing yang kuat. Selain itu dapat mengikat silaturahmi antara anggota DWP Setda Ketapang dengan karyawan dan karyawati masing-masing bagian. (ads)

KETAPANG

25

Bangkitkan Semangat Isi Kemerdekaan Hari Berkabung Daerah dan HUT Pol PP KETAPANG – Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalbar mempunyai makna dalam. Peringatannya sebagai wujud dan bentuk penghormatan, serta penghargaan atas jasa pengorbanan pejuang dan rakyat Kalbar, yang gugur dalam melawan penjajahan fasisme Jepang. Maka, kemarin (28/6) Pemkab Ketapang menggelar upacara untuk memperingatinya. Semula upacara dipersiapkan di Halaman Kantor Bupati Ketapang. Namun upacara yang dirangkai dengan HUT Satuan Polisi Pamong Praja ke63, tahun 2013 tersebut, bersamaan dengan hujan deras. Maka, upacara dengan inspektur upacara Bupati Ketapang melalui Sekda Ketapang Andi Djamiruddin, dilaksanakan di dalam ruangan. Menurut Sekda, penetapan 28 Juni sebagai Hari Berkabung Daerah didasarkan catatan sejarah. Di mana, disebutkan dia, pada 28 Juni 1944, merupakan puncak pembunuhan besar-besaran terhadap pejuang dan rakyat Kalbar dari berbagai elemen, baik tokoh politik, raja-raja, to-

ISTIMEWA

HARI BERKABUNG DAERAH: Upacara Peringatan Hari Berkabung Daerah terpaksa digelar secara indoor, lantaran kemarin (28/6) pagi, Kota Ketapang diguyur hujan begitu deras.

koh agama, tokoh adat, kaum cerdik pandai, bangsawan, pendidik, pengusaha dan pedagang, serta masyarakat luas secara keji dan kejam yang dilakukan penjajahan jepang. “Peristiwa 28 Juni 1944, memang patut dikenang untuk mengingatkan dan membangkitkan semangat kita dalam mengisi kemerdekaan,” ujar Sekda membacakan pidato tertulis Bupati. Peringatan Hari Berkabung Daerah yang mengambil tema: Dengan peringatan Hari melestarikan jiwa semangat nilai kejuangan Mandor, untuk merevitalisasi Bhineka Tunggal Ika, hendaknya menjadi momentum untuk meningkatkan kepedulian, demi mencapai kemajuan

bangsa. “Marilah dengan semangat kepahlawanan dan wawasan kebangsaan yang telah ditunjukkan para pendahulu negeri, kita bangkit untuk berperan aktif memberikan kontribusi sesuai dengan kemampuan dan bidang kita masing-masing,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut disampaikan juga amanat Menteri Dalam Negeri pada HUT Satuan Polisi Pamong Praja ke-63. Di mana, tema Peringatan Hari Jadi ke-63 Satpol PP adalah Satuan Polisi Pamong Praja, konsisten menjaga citra, dan wibawa penyelenggaraan pemerintah daerah. Amanat Menteri Dalam Negeri RI menjelaskan ketertiban umum dan ketentraman, termasuk di dalamnya bidang

perlindungan masyarakat, yang merupakan urusan wajib, yang telah diserahkan ke daerah. Artinya, ditegaskan Sekda bahwa kepala daerah dan wakil kepala daerah, mempunyai peran yang sangat dominan, dalam penyelenggaraan ketertiban umum, dan ketentraman masyarakat, melalui penegakan peraturan daerah Pemerintah Pusat. Kementrian Dalam Negeri, sebagai pembina umum Satpol PP, disebutkan Sekda, juga mempunyai tanggung jawab dan peran dalam menentukan arah kebijakan, regulasi, dan monitoring serta evaluasi. Diterangkan pada dasarnya, kebijakan desentralisasi, tidak serta merta menghilangkan peran Pemer-

+

intah Pusat, dalam penyelenggaran pemerintah umum di daerah. Ditegaskan bahwa sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Pemerintah Pusat memiliki peran yang sangat kuat, dalam menjaga kepentingan nasional di daerah. Dilanjutkan Sekda, Pemerintah Pusat juga memiliki kewenangan, untuk menjamin bahwa kebijakan nasional dapat dilaksanakan secara efektif, di seluruh wilayah Indonesia. Termasuk, menurutnya, pada bidang penyelenggaraan ketertiban umum, dan ketentraman masyarakat, melalui penegakan peraturan daerah, bidang perlindungan masyarakat, yang dilaksanakan oleh Sat Pol PP. (ads/afi)

Girls Saturday Night @ Aston Ketapang

FDJ Puput Wang Siap Gebrak Clubbers ISTIMEWA

CICIPI: Bupati Ketapang Henrikus mencicipi menu di Kantin DWP Setda Pemkab Ketapang, yang dikelola DWP dan masing-masing Bagian Setda.

LA MENTHOL Cool Moment dan Pontianak Movement kembali menghadirkan hiburan bagi kawula muda di atas 18 tahun di Kabupaten Ketapang dan sekitarnya. Even kali ini mengambil tajuk ‘Girls Saturday Night’, yang tentunya sangat sayang untuk dilewatkan. Persembahan spesial ini digelar di Cozy Cyber Café Aston Ketapang City Hotel, Jl R Suprapto Ketapang, malam ini, Sabtu, 29 Juni 2013, mulai pukul 21.00 WIB. Pihak penyelenggara mendatangkan FDJ Puput Wang dari Jakarta. Puput telah cukup lama menekuni dunia disc jockey, pastinya mampu membawa para clubber di Ketapang untuk terus bergoyang selama even berlangsung. Gadis kelahiran Semarang,

17 Februari 1990 ini, juga menekuni dunia modelling sejak 2009. “Tidak hanya penampilan FDJ Puput Wang yang bakal membius clubber Ketapang. DJ Soni Alvio (lokal) juga turun menghibur para clubber. Girls

+

Saturday Night ini semakin lengkap dengan kehadiran home band, sexy dancer, dan modern dancer. Tidak ketinggalan, MC Adam Pisang langsung memandu acara. Ia telah banyak pengalaman memandu acara clubbing,”

jelas Sifradansyah, GM Hotel Aston Ketapang, kemarin (28/6). Ia memastikan, Hotel Aston Ketapang telah mempersiapkan segala sesuatunya, baik tempat dan fasilitas pendukung lainnya, termasuk kesiapan menumenu food and beverage untuk para clubber. “Kami ingin acara ini berlangsung meriah, seperti even-even sebelumnya yang telah digelar LA Menthol Cool Moments dan Pontianak Movement di Hotel Aston Ketapang. Saya ingin, even ini memberikan kesan berbeda bagi clubber di Ketapang dengan mengusung tema Girls Saturday Night,” jelas Sifradansyah kembali. Supriyadi, team Leader Djarum Areal Ketapang, menegaskan, LA Menthol Cool

Moments selalu memberikan hiburan-hiburan berkualitas dan positif, khususnya bagi para clubber. “Kami yakin, even ini sangat ditunggu-tunggu para clubber,” katanya. Ia menambahkan, Djarum terus menjalankan komitmennya untuk memberikan hiburan yang berkesan bagi warga di Kalbar, khususnya Ketapang. Hal senada disampaikan Suket dari Pontianak Movement. “Konsep yang kami sajikan memang berbeda dari yang lain, sehingga para clubber betah dalam acara yang kami gelar. Kami ingin para clubber terus merasakan kesenangan, tidak hanya selama acara berlangsung, tapi juga setelah mereka pulang ke tempat masing-masing,” pungkasnya. (d1/biz)

+

C

M

Y

K


KAYONG UTARA

26

SUKADANA – Bangunan dan sarana fisik yang telah dibangun olen PNPM MPd Kabupaten Kayong Utara, yang ada di perdesaan dan kecamatan menjadi aset desa. Sehingga dengan demikian, harus dikelola dan dipelihara dengan baik oleh desa setempat. Hal ini terungkap pada worshop pemiliharaan aset PNPM yang dilaksanakan Ruang Belajar Masyarakat (RBM) PNPM-MPd Kabupaten Kayong Utara. “Aset yang telah dibangun PNPM, itu adalah aset desa yang harus dijaga dan dipelihara. Aset yang bersifat ekonomi dapat dijadikan badan usaha milik desa,” terang Edi Cahyadi, fastekap PNPM Kabupaten Kayong Utara, yang hadir sebagai narasumber workshop RBM PNPM Kabupaten Kayong Utara di Balai Praja Kantor Bupati Kayong Utara, Kamis (27/6) lalu. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPDKB) Kabupaten Kayong Utara, Waliman, dalam sambutannya, menjelaskan, sesuai dengan tujuan PNPM Mandiri Perdesaan, adalah untuk memandirikan masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraannya. Maka, dia mengingatkan, semestinya kegiatan-kegiatan yang telah diserahterimakan dengan masyarakat, dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dari segala aspek. Aspek-aspek yang dimaksud yakni aspek ekonomi, kesehatan, pendidikan, peningkatan kapasitas, maupun pelestarian tatanan nilai sosial budaya masyarakat. Namun, dia menyayangkan, kegiatan yang berdimensi pemeberdayaan masyarakat ini, pada tataran pelaksanaan pemeliharaan dan pelestarian aset PNPM Mandiri Perdesaan, belum maksimal dikelola oleh masyarakat, menjadi sesuatu yang bernilai ekonomi. Ini, menurutnya, terjadi lantaran keterbatasan kemampuan pengurus, di mana di satu sisi, masih rendahnya kesadaran dan kepedulian masyarakat, untuk memelihara dan melestarikan aset-aset potensial yang sudah ada. “Tanpa menggeneralisasi masalah, dari ratusan aset PNPM Mandiri Perdesaan yanga ada di Kayong Utara, dari sisi manfaat memang sudah banyak membantu masyarakat mengatasi masalahmasalah mendasar, yang tidak hanya berupa kegiatan fisik, tetapi juga kegiatan nonfisik, seperti bantuan modal usaha dan kegiatan-kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas masyarakat. Namun, dengan tidak menutup mata, pada

M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST

BERTELUK BELANGA: Tampak para pejabat SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara mengenakan baju khas teluk belanga, saat menjadi peserta Upacara Peringatan HUT Kabupaten Kayong Utara di Halaman Dinas Pendidikan Kabupaten Kayong Utara, beberapa waktu lalu.

komandan upacara Kapten Saudi memasuki lapangan dan langsung menyiapkan barisan. Dususul dengan inspektur upacara Hildi Hamid memasuki lapangan upacara, yang diikuti berdirinya seluruh peserta upacara, seraya menyampaikan hormat. Dilanjutkan dengan laporan komandan upacara serta pengibaran Sang Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, dengan dipimpin langsung komandan upacara. Selanjutnya, pembacaan naskah Pancasila oleh inspektur upacara dan diikuti seluruh peserta upacara. Kemudian pembacaan naskah Pembukaan UUD RI 1945 oleh sekretaris Korpri Kabupaten Kayong Utara, Azhari, dan diteruskan dengan pembacaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten Kayong Utara. Gubernur Kalbar dalam sambutannya yang dibacakan Bupati, menekankan mengenai beberapa hal. Di antaranya, dalam memperingati HUT tersebut, diharapkan dapat menengok masa lalu, sebagai sebuah mata rantai sejarah. Disebutkan pula bahwa sebuah masa lalu adalah fondasi yang sangat bernilai sebagai referensi, menapaki masa kini dan masa depan.

Sabtu 29 Juni 2013

Bangunan Fisik PNPM, Aset Desa

Inspirasikan Hari Lahir Kayong Utara SUKADANA – Puncak peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-6 Kabupaten Kayong Utara ditandai dengan upacara pengibaran bendera merah putih. Kegiatan berlangsung khidmat, dengan digelar di depan Halaman Dinas Pendidikan Kabupaten Kayong Utara, beberapa waktu lalu. Bupati Kayong Utara Hildi Hamid bertindak selaku inspektur upacara (irup). Sedangkan komandan upacara dipercayakan kepada Kapten Saudi. Upacara ini sendiri dihadir unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Ini juga menjadi pelaksanaan upacara kali pertama buat Idrus, setelah dilantik sebagai Wakil Bupati Kayong Utara mendampingi Hildi. Sementara itu terlihat hadir Ketua TP PKK Kabupaten Kayong Utara Ny Diah Permata Hildi, Asisten II Setda Erwin Suderajat, Sekda Hendri Siswanto, serta para kepala SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara. Yang menarik, kali ini penampilan para pejabat tersebut sangat berbeda. Tak lagi berseragam batik, melainkan dibalut dengan khas teluk belanga. Upacara dimulai dengan

Pontianak Post

Diingatkannya pula agar introspeksi yang dapat dijadikan sebagai sarana mawas diri. Dengan demikian, Bupati meyakinkan bahwa setiap etape perjalanan kehidupan ini selalu bermakna, karena mampu memberikan jawaban atas persoalan kekinian serta responsif dengan tantangan ke depan. Selanjutnya, dia menambahkan, prospektif yang maksudnya melalui peringatan HUT diupayakan mendesain atau merancang sebuah formula masa depan, berdasarkan realita dan dinamika kekinian, tanpa melupakan nilainilai dan pristiwa bersejarah di masa lalu. “Sebagai masyarakat Kayong Utara kita wajib bersyukur dengan menjadikan hari kelahiran Kayong Utara sebagai sebuah inspirasi dan motivasi, untuk mengisi kembali setiap detik perjuangan kehidupan daerah ini, dengan karya dan prestasi. Selanjutnya kita bingkai catatan perjalanan hari ini dan ke depan, dengan kerja produktif, demi meraih cita-cita dan harapan akan masa depan yang lebih baik,” tandasnya. Apacara diakhiri dengan pembacaan doa oleh Khamadi. Selesai upacara, dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kepada pelajar dan guru berprestasi. (mik)

C

M

Y

K

tataran pemeliharaan dan pengembangan potensi aset, masih banyak yang mesti ditingkatkan dalam rangka menjaga kelestarian aset-aset potensial tersebut, terutama aset-aset kegiatan fisik,” jelas Waliman. Tujuan yang akan dicapai melalui worksop pemeliharaan aset ini, menurutnya, untuk memahami konsep dan strategi kemandirian pengelolaan aset, dan kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan, sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Tujuan yang kedua, menurutnya, adalah mendesain aturan perencanaan kegiatan pemeliharaan dan desain program pengembangan potensi aset. Kemudian membangun komitmen dan kesadaran secara partisipatif, serta memahami bangunan sipil di perdesaan dan dampak lingkungan, serta merumuskan aturan yang berkaitan dengan pemeliharaan asset yakni dalam bentuk peraturan desa (Perdes). “Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan, yaitu Model Pemantauan dalam Pemeliharaan Aset PNPM Mandiri dan Inisisasi Mekanisme Pengalihan Aset PNPM Mandiri. Pemantauan dan Pemeliharaan Aset PNPM Mandiri dari beberapa aspek diantaranya kelembagaan, sistem informasi, regulasi anggaran dan kelembagaan dan peran pemda,” tukasnya. Hadir dalam workshop tersebut, Irwan dari Bidang Pemerintahan Desa BPMPDK dan Hermanto, kepala Bidang Pengelolaan Aset Dinas Pendapatan, Pengelolaam, Keuangan, dan Aset Daerah Kabupaten Kayong Utara, yang menjadi narasumber. “Desa dapat membuatkan regulasi anggaran untuk pemeliharaan aset yang telah ada, melalui alokasi dana desa (ADD). Hal ini sesuai dengan peraturan yang telah dibuat Menteri Dalam Negeri,” ujar Erwan. Peserta yang terdiri dari para kepala desa, badan perwakilan desa, serta tokoh masyarakat, terlihat antusias dan mengajukan berbagai pertanyaan. Hermanto menerangkan, bagi desa yang mendapat pelimpihan asset untuk mengecek dan menelusuri asal usulnya. “Jangan menerima kucing dalam karung, kalau kita menerima aset harus jelas dulu,” selorohnya. Wonorejo Raih Penghargaan Desa Wonerojo, Seponti, berhasil

mendapatkan penghargaan sebagai pemilik papan informasi terbaik di Kabupaten Kayong Utara. Keunggulan Desa Wonerojo berhasil mengalahkan 42 desa lain, adalah berkat kerja keras pengurus desa dan kader desa yang ada di sana. Lomba papan informasi yang dilaksanakan Ruang Belajar Masyarakat PNPM Kabupaten Kayong Utara, juga menempatkan Desa Nipah Kuning, Simpang Hilir sebagai juara kedua, kemudian Desa Sedahan (Sukadana) menjadi juara tiga, dan juara harapan diraih Desa Satai Lestari, Pulau Maya. “Papan informasi selama ini keberadaannya seolah-olahnya hanya untuk memenuhi kewajiban program saja, dalam menerapkan prinsip tranparansi dan akuntabilitas pada pelaksanaan kegiatan. Untuk itulah lomba ini dilaksanakan, agar masyarakat merasakan lansung manfaatnya,” jelas fasilitator PNPM Kabupaten Kayong Utara, Yulitas Sri Handaya, kepada koran ini. Lomba yang dilaksanakan selama dua bulan dengan menilai papan informasi di 43 desa penerima PNPM dilakukan melalui dua tahap. Tahap pertama yakni penyisihan, dilaksanakan di tingkat kecamatan dengan tim penilai adalah fasilitator, BKAD, pendamping lokal, dan UPK. Dari seluruh desa yang dinilai, setiap kecamatan menyiapkan tiga terbaik dari hasil peniliaian. “Penilaian terbaik dilengkapi dengan hasil penelian dan foto serta dokumen pendukung lainny,” jelas Ita, sapaan karibnya. Untuk tahap final di tingkat kabupaten, tim penilai yang terdiri dari Tim Faskab dan perwakilan Pokja Ruang Belajar Masyarakat, akan menilai perwakilan enam kecamatan dan target empat terbaik. “Kriteria penilaian terdiri dari ukuran papan informasi, kontruksi papan informasi, isi papan informasi, letak atau posisi papan informasi, dan adanya pengurus dari papan informasi tersebut,” jelas Jumadi, perwakilan Pokja Ruang Belajar Masyarakat. Dengan diadakan lomba ini, diharapkan desa yang telah memiliki papan informasi, untuk terus mengaktifkan papan informasi, agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya. “Lomba ini akan kita adakan setiap tahun, untuk itu kita berharap desa yang telah memiliki papan informasi, untuk terus mengaktifkan agar dapat kita nilai,” tukas Jumadi. (jai)


Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

ANEKA KALBAR

27

Minta Pemda Tertibkan Harga Gas NGABANG - Terkait dengan harga BBM yang sudah di naikan beberapa waktu lalu, ternyata tidak hanya berimbas pada harga kebutuhan pokok saja melainkan semua kebutuhan termasuk harga gas. Warga Jelimpo, Yanti Herlina, mengatakan saat ini harga gas cukup mengalami kenaikan sehingga membuat masyarakat menjarit karena

harga tersebut untuk tabung 3 kg mencapai Rp. 22-27 ribu. “Yang menjadi permasaahan harga inikan di pasaran cukup berpariasi artinya antara toko yang satu dengan lain itu tidak sama ada yang Rp22 ribu kemudian ada juga yang lebih dari itu, “ ujarnya. Ia mengharapkan terkait dengan masalah harga tersebut maka sangst di harapkan

agar ada penertiban dan patokan harga yang di tetapkan oleh pemda sehingga tidak semau -maunya untuk menetapkan harga gas di pasaran. “Maunya kitakan seperti penertiban penjual BBM di kios - kios dulu sebelum di tertibkan harganya berpariasi tetapi setelah di tetapkan maka semua harganya seragam jadi

RAMSES/PONTIANAK POST

LIBURAN: Beberapa kawasan pantai di daerah Pantura saat liburan diluberi kunjungan. Terlebih pada hari ini Sabtu dan Minggu.

Yutina Lapor DPRD Sambungan dari halaman 17

memasukiperkarangandan kamar harus dibongkar yang disaksikan pihak kepolisian,” ujar Yutina seperti dalam laporan yang diserahkannya ke DPRD Kota Singkawang. Dengan mengenakan kerudung berwarna kuning, Yutina datang ke DPRD Kota Singkawang, sekitar pukul 11.20 WIB. Sebelum menyampaikan laporannya, Yutina disambut para wakil rakyat di DPRD Kota Singkawang. Tak lama berselang, Yutina langsung beranjak ke dalam ruangan dan disambut oleh Ketua DPRD Kota Singkawang Tjhai Chui Mie.

Keluhan lain yang disampaikan, Yutina, terkait dengan namanya yang tercantum dalam formulir persyaratan pendaftaran Calon Walikota Singkawang yang dikirim ke KPUD Kota Singkawang dan KPK. Yutina menyatakan jika dirinya tidak mengetahui dan merasa tidak dilibatkan dalam pengisian formulir biodata tersebut. Sehingga ia menganggap jika namanya sudah dicatut saat melakukan pengisian itu. “Nama saya dicantumkan pada waktu pendaftaran ke KPU. Kemudian menjadikan laporan ke KPK. Padahal saya tidak mengetahui dan dilibatkan dalam pengisian biodata

Disdikpora Kapuas, Abang Usman,SPd,MS.i. Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis dalam pidatonya tentang sejarah Makam Juang Mandor yang dibacakan Sutoyo, SPd menjelaskan bahwa pada tahun 1942-1944 pendudukan Jepang di Kalimantan Barat telah terjadi peristiwa pembunuhan besar-besaran secara keji dan kejam oleh tentara jepang terhadap tokohtokoh masyarakat, pemuka masyarakat, kaum cendikiawan dan para pejuang yang tidak berdosa, tepatnya pada tanggal 28 Rokugatsu 2604 atau 28 Juni 1944. “Tentunya peristiwa tragis tersebut patut menjadi pelajaran seluruh bangsa dan masyarakat khususnya di Kalbar akan kekejaman Jepang pada waktu itu,” kata Sutoyo menyampaikan amanat Gubernur Kalbar. Dikatakan Gubernur, sebagai ungkapan rasa hormat dan penghargaan kepada para pejuangan yang telah gugur pada peristiwa tersebut, atas saran DPRD tingkat I Kalimanta Barat kepada Gu-

bernur Kepala Daerah tingkat I Kalimantan Barat, Bapak H Kadarusno, dibangunlah monumen Makan Juang Mandor yang peresmiannya ditetapkan pada tanggal 28 Juni 1977 bertepatan dengan terjadinya peristiwa pembunahan tersebut. Dibangunnya monument tersebut, kata Gubernur, bukan merupakan lambang kebencian rakyat Kalimantan Barat terhadap bangsa Jepang, melainkan sebagai bukti sejarah tentang peristiwa tragis yang pernah terjadi di Kalimantan Barat untuk tidak terulang kembali di masa yang akan datang. Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kecamatan Kapuas, Abang Usman,SP.d,MS.i dalam pidatonya menyampaikan peristiwa Mandor sudah seharusnya diperkenalkan kepada para siswa. Siswa harus mengenal betul betapa besarnya pengorbanan para pejuang Kalbar yang juga ikut terlibat dalam menjaga Negara Kesatuan Repbublik Indonesia (NKRI). “Jadi, anak-anak juga dim-

dan harta kekayaan atas nama pribadi, sehingga saya merasa jika nama saya telah dicatut,” ujar Yutina, sambil terisak air mata. Bahkan ia mengaku baru mengetahui belakangan terakhir ini jika namanya tertera dalam pengisian biodata tersebut.Sementara itu, keluhan yang disampaikan Yutina itu dituangkanya dalam surat pernyataan yang bertanda tangan dan bermaterai kemudian diserahkannya ke DPRD Kota Singkawang. Dalam penyataan yang diserahkannya itu, Yutina berharap DPRD Kota Singkawang dapat segera menindaklanjuti dengan proses dan mekanisme yang berlaku. (mse)

menjadi habitat buaya, Ketapang memang dikenal sebagai daerah yang memiliki populasi buaya yang cukup tinggi. Sehingga bisa saja dari saking banyaknya buaya tersebut membuat buaya tersebut tidak hidup berdekatan dengan manusia. “Di Ketapang memang banyak buayanya,” ungkap Junaidi. Dia juga menilai, terjadinya peristiwa bocah yang dimangsa buaya beberapa waktu lalu merupakan kejadian yang mengejutkan. Karena dalam kurun beberapa tahun belakangan, belum pernah terjadi buaya memangsa buaya. Dia mengatakan, dari hasil laporan yang diterima, baru ada dua kasus buaya memangsa manusia, yaitu di Kendawangan dan Pematang Gadung. Sementara alasan buaya memangsa manusia tersebut masih belum dapat dipastikan apakah memang buaya tersebut memangsa untuk dimakan atau mungkin karena mereka terganggu. “Kasus buaya

memangsa manusia ini baru terjadi baru-baru ini. Yang di Pematang Gadung juga tidak dimakan kan bocahnya, hanya disambar saja. Mungkin buaya itu merasa terganggu atau gimana itu masih belum jelas,” paparnya. Oleh karena itu, dia meminta kepada masyarakat agar tidak merusak alam dan merusak habitat hewan di alam. Karena jelas, jika habitat mereka di rusak, maka mereka akan pindah bahkan terancam punah. “Jangan mengganggu habitat buaya atau merusak alam. Karena itu akan jelas sekali dampak negatifnya. Warga juga harus tetap mewaspadai dan mencari penyebab lain kenapa buaya itu sampai berada dekat dengan manusia,” pintanya. Dia menambahkan, jika manusia melakukan pembantaian terhadap buaya dengan skala berar karena dianggap membahayakan bagi mereka, maka dikhawatirkan akan terjadi overpopulasi. “Kalau buaya dibunuh semua, maka akan terjadi overpopu-

untuk melakukan penertiban terhadap harga gas yang ada di wilayah Kabupaten Landak supaya harga ini dapat sama,” pintanya. Untuk itulah kaanya dalam hal ini pihaknya sangat mengharapkan adanya aturan yang jelas dan sekaligus penetapan hagra gas dalam tabung dengan berat 3 kg sampai dengan seterusnya. (wan)

SANGGAU - Gubernur Kalbar, Cornelis yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan dijadwalkan akan hadir dalam pelantikan Ketua DPRD Sanggau definitif dari Fraksi PDI Perjuangan, hari Senin, 8 Juli 2013 mendatang. Hal itu dibenarkan oleh Sekretaris DPRD Sanggau, Amen AR saat dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya, Jumat (28/06) kemarin. “Untuk pelantikan ketua (DPRD) baru, sampai hari ini secara resmi belum kita terima SK-nya, tetapi informasi kedatangan Pak Gubernur dalam menghadiri (pembukaan)

Gawai Adat Dayak pada tanggal 7 Juli itu rencananya mau sekaligus tanggal 8 Juli guna menghadiri undangan pelantikan Ketua DPRD yang baru dari PDI P,” kata Amen AR. Kehadiran Cornelis juga, lanjut Amen AR dalam pelantikan tersebut untuk melakukan penyerahana SK Pengganti Ketua DPRD. Amen mengatakan, adanya informasi tentang jadwal pelantikan Ketua DPRD definitif tersebut dia peroleh dari hasil konsultasinya ke bagian Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Provinsi Kalbar. “Cuma kan secara legal formal belum kita terima,”

tekannya. Disinggung soal masa Pergantian Antar Waktu (PAW) mantan Ketua DPRD, Andreas Nyas sendiri selaku anggota biasa, dari pihak kesekretariatan DPRD mengaku belum menerima informasi siapa calon yang disodorkan oleh Partai Banteng Mocong Putih tersebut. “Untuk PAW (Alm) Pak Andreas Nyas sebagai anggota biasanya belum. Itu kebijakan partai. Cuman ketentuannya dia harus berasal dari luar anggota dewan, dengan Dapil (Daerah Pemilihan) yang sama dari calon legislatif periode 2009-2014,” ujarnya. (fik)

ini merupakan bentuk dari kewajiban pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan pegawai negeri, pejabat negara, dan penerima pensiun/ tunjangan sebagai wujud apresiasi pemerintah atas prestasi dan pengabdiannya pada bangsa dan negara. “Dengan demikian tujuan pemberian gaji ke-13 bagi pegawai negeri, pejabat negara, dan penerima pensiun/tunjangan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan dan meringankan biaya hidup pegawai negeri, pejabat negara, dan penerima pensiun/ tunjangan dalam tahun ter-

tentu,” papar Suwanda. Secara terpisah satu di antara pegawai negeri sipil Pemerintah kabupaten Pontianak, Raditya (29), mengaku sangat bersyukur dengan segera diberikannya gaji ke-13 bagi pegawai negeri di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pontianak. Dirinya menyambut baik gaji ke-13 yang menurutnya sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan rumah tangganya. “Apalagi belum lama ini terjadi kenaikan harga bahan bakar minyak yang cukup berpengaruh pada ekonomi rumah tangga kami,” kata pria beranak satu ini.(wah)

Ketua DPRD Sanggau Dilantik 8 Juli

Sambungan dari halaman 17

Sekretariat Daerah Kabupaten Pontianak,” kata Suwanda. Suwanda menyatakan usai diberikan secara simbolis kepada perwakilan pegawai, maka penyerahan gaji ke-13 secara menyeluruh pun akan langsung dilakukan di instansi masing-masing. “Semoga pemberian gaji ke-13 ini bisa membantu meringankan beban terutama menjelang tahun ajaran baru saat ini,” ujarnya. Terkait pemberian gaji ke13, Suwanda memaparkan hal

Sungai Landak Kering Sambungan dari halaman 17

inta untuk tidak hanya mengenal pejuangan nasional akan tetapi mereka harus diberi pengetahuan bahwa Kalbar memiliki pejuang sendiri yang tak kalah hebatnya memperjuangan kehormatan bangsa yang dijajah oleh Jepang,” kata Abang Usman kepada seluruh siswa SDN 02 Sanggau yang hadir. Usman juga berharap, agar Pemerintah, bisa memasukkan sejarah Mandor kepada mata pelajaran siswa agar mereka bisa lebih mengenal sosok para pejuang serta bagaimana mereka merebut kemerdekaan bangsa. ”Apa yang disampaikan Pak Gubernur Cornelis dalam pidatonya sangat bagus dalam rangka kita mengenang kembali sejarah para pejuang asal Kalbar. Semoga saja, sejarah perjuangan para pejuang ini bisa masuk dalam mata pelajaran siswa kita,” ujar Abang Usman. Kepada para guru, Abang Usman juga meminta agar terus memperkenal sejarah perjuangan para pejuangan kita kepada siswa. “Tidak hanya pejuangan nasional tetapi juga pejuang asal Kalbar seperti sejarah Mandor ini,” tambahnya. (fik)

Buaya Menyasar Pemukiman Sambungan dari halaman 17

karena hingga saat ini hampir semua isi tas tersebut hanya setengah dari kapasitas tabung yang ada sehingga ketika masyarakat membeli tabung kebanyakan di kembalikan lataran melihat isi dalam tabung tersebut hanya setengah. “Sekali lagi lah kita mengharapkan adanya pengawasan dari pemda Landak

Senin Gaji 13

HBD Bukan Lambang Kebencian Sambungan dari halaman 17

tidak ada yang melebihi harga yang sudah di tetapkan ini maunya kita, “ pintanya. Dengan demikian tidak hanya masalah penetapan harga saja yang harus di lakukan oleh Pemda tetapi masalah peredarannya juga harus di awasi. Kendati katanya dalam hal ini isi dalam tabung gas ini juga mesti dapat di awasi

lasi dan akan menjadi hama masyarakat sekitar. Karena itu akan merusak rantai makanan,” ucap Junaidi. Sementara buaya yang ditangkap di dekat pemukiman warga di Desa Kalinilam, Delta Pawan sudah dilepasliarkan kembali ke Sungai Nyamuk anak Sungai Pawan beberapa waktu lalu. Untuk melakukan rehabilitasi terhadap buaya ini, Ketapang masih belum memiliki tempat. “Untuk buaya tidak ada tempat untuk rehabilitasi dan terpaksa dilepasliarkan. Itu juga demi menjaga populasi mereka di alam,” pungkasnya. Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Ketapang, Antoni Salim mengatakan, untuk daerah Pematang Gadung memang tidak ada izin untuk pertambang, termasuk juga tambang emas. “Untuk kebenarannya apakah di sana ada tambang atau tidak, itu perlu dicek ulang. Karena daerah itu bukan wilayah untuk pertambangan. Kalau memang ada itu tambang ilegal,” ungkapnya. (afi)

kalau rata-rata di pulau Bendu, itu belum ada kecuali di arah pasar ,” tuturnya. Ia mengharapkan PDAM menjangkau semua masyarakat yang ada di kota Ngabang, sehingga di musim kering seperti ini, masyarakat

tidak kuatir terhadap persediaan air. Masyarakat hanya mengandalkan air hujan di saat musim penghujan. Saat musim kering dapat dipastikan masyarakat kesulitan air bersih. “Kita sangat mengharapkan bantuan Pemda terutama membantu membangun fasili-

tas air bersih bagi masyarakat yang ada di daerah perkotaan apalagi dalamhal ini tidak semuanya masyarakat yang mampu membangun tampungan air. Tetapi kalau saja sudah ada fasilitas air bersih yang di persiapkan oleh Pemda ,aka ini akan sangat membantu masyarakat,” pintanya. (wan)

Ritual Tutup Kampung Sambungan dari halaman 17

Salah satu adat istiadat itu, seperti yang dilakukan masyarakat Dayak di Kelurahan Sagatani, Kecamatan Singkawang Selatan, Kamis (27/6) pagi kemarin yang mengelar ritual adat sam-sam. Atau, bisa juga disebut Belala. Masyarakat di luar Kalimantan seperti Bali menyebutnya nyepi’. Ritual ini dilakukan menjelang aktivitas berladang. Selain itu, ritual ini dilaksanakan sebagai proses membuang sial dan untuk menolak wabah penyakit yang dikhawatirkan melanda masyarakat kampung. Ritual tutup kampung, dilakukan sejak Kamis pagi dan akan dibuka kembali pada Jumat (28/6) pagi. Tak pandang bulu, seluruh etnis yang berada di Kelurahan Sagatani harus mematuhi proses ritual tersebut. Kamis kemarin, seluruh masyarakat kampung di Kelurahan Sagatani terlihat tidak beraktivitas seperti biasannya, seperti ke hutan, ke sawah, ke kebun, dan memburu logam mulia (emas). “Jumat ini, kita libur dari aktivitas, tidak bekerja di sawah, kebun dan lainya,” ujar Een,

seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Kelurahan Sagatani. Een mengatakan jika masyarakat setempat melakukan ritual ini untuk membersih kampung dari roh-roh gaib. “Karena dikhawatirkan roh-roh ghaib mengganggu aktivitas manusia, maka dilakukanlah ritual ini, yakni ritual Sam-Sam,” kata Een. Tidak hanya itu, dari ritual ini juga diharapkan dapat menolak wabah penyakit yang melanda masyarakat setempat. Di samping itu, ritual ini dilakukan sebagai tanda jika masyarakat setempat akan memulai siklus berladang (bercocok tanam padi gunung). Dengan adanya ritual ini, lanjut Een, sebagai tanda jika masyarakat setempat masih terus mempertahankan dan melestarikan adat istiadat ini atau ritual sam-sam ini sebagai budaya yang telah diwariskan leluhur masyarakat dayak terdahulu. “Masyarakat dayak ini sangat dekat dengan alam. Sehingga apapun yang dilakukan, harus didasari dengan adat istiadat. Karena itu, adat tidak boleh dilupakan dan harus dijunjung tinggi, dimana pun

kita berada,” jelasnya. Dalam ritual tutup kampung ini, masyarakat di Kelurahan itu tidak diperbolehkan beraktivitas sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Jika ada yang melanggar, maka akan dikenakan sanksi sesuai dengan aturan adat masyarakat dayak setempat atau hukum adat. Karena itulah dalam ritual ini, masyarakat di kelurahan diminta harus patuh terhadap aturan dan proses ritual tersebut, salah satunya masyarakat bagi masyarakat lain yang masuk ke kampung tempat dilaksanakan ritual, mereka tidak diperbolehkan pulang sebelum tutup kampung dibuka. “Akan dikenakan hukum ada, bagi mereka yang melanggar,” ucapnya. Sedangkan bagi masyarakat kampung setempat yang keluar dari tempat diadakannya ritual ini, maka dilarang untuk kembali sebelum ritual ini dibuka kembali. Sanksi juga diterima jika masyarakat setempat melanggar ritual ini. “ Itu kabar yang saya dengar. Jadi, adat istiadat itu harus dijunjung tinggi oleh masyarakay dayak pada khususnya,” pungkasnya. (mse)

Jalan Pintas dengan Panorama Alam ... Sambungan dari halaman 17

berapa sopir taksi, yang menginginkan agar jalan ini mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Karena, jalur ini berpotensi akan maju dimasa datang, jika lalu lintas barang dan orang sudah menggunakan jalur ini. Apalagi hampir si sepanjang kanan kiri jalan tembus ini, sudah padat oleh permukiman penduduk yang menawarkan keramahan. Di musim buah, warga juga menyajikan berbagai macam buah-buahan kampung yang

alami. Tak ketinggalan adalah Durian. Sebab, Batang Tarang dan sekitarnya adalah salah satu daerah penghasil Durian terbesar di Kabupaten Sanggau, Kalbar. Terlepas dari berbagai persoalan itu, melintasi jalan pintas ini pengguna jalan bisa dimanjakan dengan pamandangan alami hijau. Areal persawahan membentang dengan panorama alam yang mempesona. Puncak gunung menjulan menambah indahnya mata memandang. Apalagi saat ini sedang musim tanam

padi, ketika para petani sedang menanami sawahnya, menjadi pemandangan yang indah. Sawah yang dibelah oleh sungai kecil sebagai sumber pengairan (irigasi), menawarkan panorama alam yang sayang untuk tidak dinikmati. Keindahan ini benar-benar bisa diyemukan di jalur jalan pintas Mak Kawing-Tanah Putih. Setidaknya, pemandangan alam yang ada, menjadi jawaban bagi jiwa yang haus akan wisata alam yang bisa dinikmati secara gratis selama dalam perjalanan. (*)


PRO-KALBAR Pontianak Post

28

Sabtu 29 Juni 2013

Ketapang Expo 21-30 Juni 2013

Perebutkan Piala Bupati, Festival Japin Melayu Semarak

SAKSIKAN JAPIN: Bupati Ketapang, Wabup Ketapang, Sekda dan SKPD hadir menyaksikan Japin Melayu II se-Ketapang pada Rabu (26/6) malam.

KETAPANG Expo 2013 yang dihelat dari 21 Juni sampai dengan 30 Juni 2013 semakin lengkap dengan disuguhkan Festival Japin Melayu II se-Kabupaten Ketapang. Kegiatan selama tiga malam berturutturut tersebut tak pernah sepi dari pengunjung. Festival Japin Melayu II seKetapang Tahun 2013 merupakan salah satu upaya untuk menggali, mengembangkan dan melestarikan budaya daerah. Kegiatan untuk menyalurkan bakat seni untuk berolah seni dan berkesenian ini, pada umumnya diikuti oleh generasi muda. Ini terbukti, dari peserta yang ambil bagian adalah utusan sanggar seni, utusan SMP dan SMA. Melihat langsung Festival Japin Melayu II se-Ketapang, Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si mengaku bangga dan berpuas hati. Apalagi,

peserta festival Japin ini sebagian besar adalah siswa SMP dan SMA. Ia berharap seni budaya ini tidak tergerus perubahan kebudayaan di era modern ini. Japin Melayu adalah warisan budaya yang perlu dilestarikan dan dikembangkan. Bupati Ketapang berharap Festival Japin Melayu ini diagendakan dan menjadi kalender tetap. Disela-sela meninjau stan pameran, berkeliling dialog dengan pedagang kreatif lapangan (PKL), Bupati Ketapang bersama Ketua TP PKK Ketapang Ny.Riniwati Henrikus, Wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun SH, Sekda Ketapang menyaksikan Festival Jepin pada malam kedua. Dari awal kegiatan pada malam kedua sampai kegiatan berakhir tak lepas dari pengamatan Bupati Ketapang. “Banyak anak-anak sekolah yang ikut,

ini cukup bagus dalam melestarikan seni dan budaya,� kata Henrikus. Bupati menuturkan melalui pelestarian seni budaya, diharapkannya dapat mengangkat nilai-nilai kearifan lokal yang berkembang di masyarakat. Sisi lain seni budaya sangat dominan dalam mempersatukan masyarakat. Sebab, bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak tercabut dari akar budaya. Maka, dalam mendukung Ketapang yang kondusif, sudah semestinya budaya yang ada terus dilestarikan dan dikembangkan. Ini sesuai juga dengan visi Bupati Ketapang berupaya melayani secara adil sehingga terwujud masyarakat yang sejahtera.** FOTO: HUMAS PKK DAN HUMAS SETDA KETAPANG NARASI: ANDY CANDRA

SERAHKAN PIALA: Drs H. Andi Djamiruddin M.Si menyerahkan piala kepada pemenang, Kamis (27/6) malam.

FOTO BERSAMA: Mewakili Bupati Ketapang usai menyerahkan piala kepada pemenang, Kamis (27/malam) Sekda Ketapang foto bersama pemenang Festival Japin.

Pemenang Festival Japin DEWAN Juri Festival Japin Melayu II se-Kabupaten Ketapang Tahun 2013, yang terdiri dari Ermansyah, Pratiwi S.Pd dan Saunihar menetapkan pemenang festival Japin Melayu II. Untuk kategori Japin Melayu tradisional, utusan Sanggar Betunas berhasil menjadi juara pertama dengan nilai 1.380. Juara kedua adalah utusan Sanggar Banco dengan jumlah nilai 1.370. Sedangkan juara ketiga adalah utusan Sanggar Teratai dengan nilai 1.345. Sementara utusan Sanggar Gambus Betuah berhasil menjadi juara harapan pertama dengan junlah nilai 1.340. Disusul oleh utusan Sanggar Banco menjadi juara harapan kedua dan tiga dengan masing-masing jumlah nilai

1.340 dan 1.330. Untuk kategori Japin Melayu Kreasi, utusan SMA 03 berhasil menjadi juara pertama dengan jumlah nilai 1.430. Juara kedua dipegang SMA Muhamadiyah dengan jumlah nilai 1. Juara ketiga diraih utusan SMPN 1 dengan jumlah nilai 1.410. Juara harapan pertama diraih oleh SMPN 08 dengan jumlah nilai 1.385. Kemudian disusul SMPN 5 sebagai juara harapan dua dan tiga dengan jumlah nilai masing-masing 1.370 dan 1.360. Setelah nama-nama pemenang diumumkan oleh Ermansyah, selanjutnya pembagian hadiah diserahkan oleh Bupati Ketapang, diwakili Sekda Ketapang, Drs H.Andi Djamiruddin M.Si. **

BERBINCANG DENGAN INVESTOR: Sambil melihat stan pameran dan PKL, Bupati Ketapang, Rabu (26/6) berbincang-bincang dengan investor.

Kantin DWP Setda Ketapang KETAPANG Expo 2013 tak hanya menjadi ajang informasi dan sarana promosi Ketapang, menjembati masyarakat dan SKPD, maka sejumlah hiburan seperti hiburan musik pendopo entertaiment, lomba kebaya kreasi, lomba busana batik SKPD, busana anak-anak PAUD dan Festival Japin Melayu se-Ketapang juga menambah semarak pelaksanaan Ketapang expo 2013. Begitu juga, pelaksanaan Ketapang Expo beberapa tahun terakhir juga menjadi bagian dari kegiatan DWP (Darma Wanita Persatuan) Setda Ketapang yang diketui Hj.Normaniah S.Sos. Bersama dengan karyawan bagian di lingkungan Setda Ketapang, maka dikelola kantin DWP. Dengan menghidangkan sejumlah menu pokok dan makanan ringan, maka kantin ini menjadi alternatif bagi pengunjung untuk beristirahat dan menghilangkan dahaga selama Ketapang Expo berlangsung. Begitu juga dengan para penjaga stan, karena kantin DWP ini dibuka dari pagi sampai malam. Setiap kali melihat stan maupun meninjau pameran, maka Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si dan Ketua TP PKK Ketapang, Ny.Riniwati Henrikus menyempatkan mencicipi menu yang dihidangkan di kantin DWP setda Ketapang. Bupati Ketapang, Drs Henrikus M.Si menyambut baik adanya kantin DWP ini. Keberadaan kantin ini sebagai upaya dari pengembangan kegiatan, khususnya kewirau-

FESTIVAL JAPIN MELAYU: Memperebutkan piala Bupati Ketapang, Festival Japin Melayu II Se-Ketapang digelar dari 25-27 Juni 2013 di kompleks pentas Seni Pendopo Ketapang.

C

M

Y

K

SAKSIKAN FESTIVAL: Bersama Wabup Ketapang, dan Sekda, Bupati didampingi istri menyaksikan festival Japin Melayu, Rabu (26/6) malam.

KANTIN DWP: Bupati mampir di kantin DWP Setda Ketapang yang ada di kompleks Ketapang Expo 2013.

sahaan dari DWP. Tak menutup kemungkinan dari kegiatan seperti ini, akan muncul kreativitas dan inovasi para ibu DWP maupun karyawati Setda Ketapang untuk membuka usaha di lingkungan masyarakat. Kegiatan seperti ini perlu dikembangkan, karena dapat

berdampak positif untuk aktivitas sehari-hari. Apalagi, di era seperti sekarang dituntut inovasi dan daya saing yang kuat. Selain itu dapat mengikat silaturahmi antara anggota DWP Setda Ketapang dengan karyawan dan karyawati masing-masing bagian sekretariat daerah.**


Pontianak Post

29

Sabtu 29 Juni 2013

OTOMOTIF

TERJUNGKAL KARENA TERLALU PERCAYA DIRI ASSEN - Jorge Lorenzo hanya bisa menyesal atas kecelakaan yang dialaminya di sesi latihan yang dilakukan di Sirkuit Assen, Belanda, Kamis (27/5) kemarin. Jagoan Yamaha tersebut tak menyalahkan siapa-siapa atas kecelakaan yang menyebabkan collarbone kirinya cedera. Pembalap Spanyol tersebut menyalahkan dirinya sendiri yang dianggap ceroboh. Ketika itu, Lorenzo mengaku mengendarai motornya dengan terlalu

percaya diri. Padahal, saat terjadi kecelakan, dirinya tengah berada di area basah. “Saya pikir, saya terlalu percaya diri. Ketika terjadi kecelakaan, saya sangat cepat dan merasa sangat kuat. Namun, mungkin kondisinya tidaklah sempurna untuk membalap dengan kepercayaan diri tinggi seperti saya,” sesal Lorenzo seperti dilansir Crash, Jumat (28/5).

Lorenzo pantas menyesal dengan kecelakaan tersebut. Sebab, cedera yang dialaminya hampir pasti bakal membuatnya absen di seri Assen. Itu tentu sebuah pukulan telak baginya. Sebab, saat ini dia tengah berada dalam performa terbaik. Lorenzo sedang memburu juara ketiga secara beruntun. Sebelumnya, dia berhasil naik podium jawara di seri Mugello

dan Katalunya. Selain itu, dia tengah bernafsu menyalip jagoan Repsol Honda, Dani Pedrosa yang hanya berselisih tujuh poin darinya. “Saya melayang dan ketika terjatuh saya mematahkan collarbone saya. Saya tak punya perasaan negatif dengan sirkuit ini. Saya hanya merasa terlalu percaya diri atau bisa saja saya kurang beruntung. Tapi saya harus tetap optimistis,” tegas Lorenzo. (jos/jpnn)

Valentino Rossi

Lorenzo

Sirkuit Assen

Perpanjang Kontrak Hingga 2021 ASSEN- Sirkuit Assen mendapat kepercayaan untuk menggelar balapan MotoGP dalam durasi yang sangat panjang. Itu terjadi setelah pihak promotor lokal mencapai kesepakatan dengan Dorna selaku penyelenggara balapan kuda besi tersebut. Nantinya, Sirkuit Assen akan menggelar balapan hingga 2021. Itu merupakan penambahan kontrak yang sangat panjang. Sebab, sebenarnya, Sirkuit Assen masih memiliki kontrak hingga 2017 mendatang. Dengan kepastian tersebut, sejarah di Assen pun tetap terjaga. Saat ini, Assen menjadi satu-satunya sirkuit yang selalu menggelar balapan MotoGP sejak kali pertama berlangsung pada 1949 silam. Pihak Dorna pun tak menampik bahwa factor sejarah panjang tersebut menjadi salah satu alasan untuk memperpanjang kontrak bersama Sirkuit Assen. “Salah satu alasannya adalah balapan yang sudah berlangsung sangat lama di Assen. Sirkuit tersebut adalah sirkuit yang sangat natural dan memiliki lay out yang luar biasa. Sirkuit Assen bukan hanya ideal untuk balapan MotoGP dan kelas-kelas di bawahnya, tetapi juga sangat cocok untuk para penonton,” terang CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta seperti dilansir laman Crash, Jumat (28/5). Pihak Dorna pun tak mau sirkuit hebat seperti Assen hilang drai peredaran MotoGP. Sebab, dengan kualitas sirkuit yang hebat, balapan MotoGP mendapat garansi bakal berlangsung lebih sengit dan seru. Apalagi, selama ini antusiasme penonton di Assen sangat menggembirakan. “Keunikan sirkuit ini membuat MotoGP tetap akan digelar di Assen. Perpanjangan kontrak sudah dilakukan. Perpanjangan ini membuat kami memiliki kesempatan untuk melakukan investasi jangka panjang,” tegas Presiden Sirkuit Assen, Arjan Boss. (jos/jpnn)

Rossi Kecewa Lorenzo Absen di Assen ASSEN - Valentino Rossi menyampaikan perasaan sedihnya atas kecelakaan yang menimpa Jorge Lorenzo. Sebagai sesama pembalap Yamaha, Rossi mengaku sangat kecewa dengan kegagalan yang dialami Lorenzo ketika menjalani latihan di sirkuit Assen, Kamis (27/5) kemarin. Menurut jawa tujuh kali kelas premier tersebut, Lorenzo memang membalap dengan kecepatan sangat tinggi. Padahal, ketika itu, Lorenzo tengah berada di lintasan yang basah. Sayangnya, Lorenzo tak bisa menguasai keadaan. “Saya pikir dia menyentuh garis putih dalam kecepatan yang sangat tinggi. Dia menggunakan gigi lima dan ketika terjadi kecelakaan, itu cukup mengerikan. Ini adalah hasil yang menyedihkan untuk kami karena dua sudah menang dua seri sebelumnya,” terang Rossi seperti dilansir Crash, Jumat (28/5).

Yang membuat Rossi kecewa berat tentu saja hilangnya peluang Lorenzo untuk menyalip Dani Pedrosa yang saat ini ada di pemuncak klasemen. Padahal, Lorenzo hanya berselisih tujuh angka atas jagoan Repsol Honda tersebut. Melihat performa Lorenzo yang ciamik di dua seri sebelumnya, peluang tersebut tentu terbuka sangat lebar. Sayangnya, Lorenzo malah terlalu percaya diri sehingga mengalami kecelakaan yang menyebabkan collarbone kirinya patah. Namun, Rossi percaya bahwa Lorenzo masih memiliki peluang besar merebut gelar juara dunia akhir musim nanti. “Dia mengalami patah di collarbone. Namun, biasanya cedera jenis itu tidaklah berat. Saya pikir dia bisa fit ketika balapan di seri Sachsenring nanti. Menurut saya, dia hanya akan absen satu seri ini saja. Jadi, ini tak akan menutup peluangnya,” tegas Rossi. (jos/jpnn)

C

M

Y

K

Marquez Merasa Kehilangan Pesaing ASSEN - Absennya Jorge Lorenzo tak hanya disesali Yamaha sebagai tim yang menaungi pembalap asal Spanyol tersebut. Marc Marquez yang merupakan pembalap Repsol Honda juga mengaku kecewa karena tak bisa berjibaku kontra Lorenzo. Pasalnya, selama ini dia menganggap Lorenzo dan Dani Pedrosa sebagai saingan terkuat. Ketiganya sudah membuktikannya di musim ini. Mereka saling kuntit di klasemen sementara. Pedrosa di posisi pertama, Lorenzo dan Marquez di urutan kedua dan ketiga. “Saya sangat sedih atas kecelakaan yang dialami Lorenzo. Dia memiliki start yang sempurna di musim ini namun kecelakaan keduanya membuatnya harus mengalami cedera. Saya berharap dia bisa sembuh secepat mungkin,” terang Marquez seperti dilansir Crash, Jumat (28/5).

Pembalap berusia 20 tahun tersebut menambahkan, apa yang dialami Lorenzo menjadi pembelajaran baginya untuk menghadapi balapan di sisa musim ini. Marquez menyatakan, dirinya belajar banyak atas kejadian itu. Padahal, Marquez berharap bisa berjibaku kontra Lorenzo. Dia masih sangat penasaran setelah posisinya sebagai runner up dikudeta Lorenzo. Menurut

Marc Marquez

Mrquez, Lorenzo adalah saingan yang sangat kuat dan menantang untuk ditaklukkan. “Saya lebih memilih bersaing dengannya karena dia sangat cepat. Di musim pertama saya, saya ingin melihat di mana batas saya. Saya selalu berusaha untuk tampil lebih baik melebihi kemampuan ketika ada Lorenzo. Kini saya kehilangan dia,” ujar Lorenzo. (jos/jpnn)


ALL SPORT

30 ATLETIK

Melawi Absen

+

PONTIANAK—Kabupaten Melawi absen dalam kejuaraan daerah atletik Kalimantan Barat 2013. Tiga puluh nomor dipertandingkan dan diikuti oleh 137 atlet putra dan 71 atlet putri yang akan berlaga selama dua hari. “Ajang ini saran untuk meningkatkan prestasi olahraga atletik di Kalbar. kemudian ajang seleksi menghadapi kejurnas di Jakarta. Serta sebaghai ajang kompetisi atlet atletik di Kalbar,” ungkap Muhammad Rifal, Ketua Harian PASI Kalbar, Jumat (28/6) di Stadion Sultan Syarif Abdurahman Pontianak. Sementara itu, Utin Kusumawaty, Kepala Dispora Kalbar dalam sambutannya menyampikan atlet harus menjunjung tinggi sportivitas dalam pertandingan yang digelar. Dia juga mengatakan atlet harus tetap semangat dalam menggapai prestasi. Jika perstasi telah diraih di kejurda ini, maka selanjutnya diikutsertakan ke tingkat nasional. “Atlet Kalbar waktunya bangkit, jangan hanya menjuarai tingkat kabupaten/kota. Juara harus diraih baik tingkat daerah, nasional dan internasional,” pungkasnya. (irn)

Pontianak Post •

Sabtu 29 Juni 2013

Malam Ini, Bank Kalbar Hadapi AJC di Final PONTIANAK—Juara bertahan Pelindo II akhirnya tumbang di babak empat besar dalam turnamen futsal AJS-KONI Lifumar VIII yang berlangsung, Jum’at (28/6) kemarin di GOR Pangsuma Pontianak. Di luar dugaan Pelindo takluk dari new comer AJC dengan skor 2-3. Sementara itu, Bank Kalbar sukses melaju ke babak final setelah unggul melalui drama adu penalti dengan skor 7-6. Dengan hasil itu, Bank Kalbar akan bertemu dengan AJC di laga final yang akan berlangsung hariini,diGORPangsumaPontianak pukul18.30WIB.PelatihBankKalbar Yahya Busra optimis timnya akan bisa merebut juara di turnamen bergengsiininantimalam.Menurutnya, partaimenghadapiArsekonmenjadi klimaks penampilan tim tersebut selama penampilannya di ajang yangsudahbergulirsejaktahun2009 itu. “Kami optimis dan kami akan berusaha semaksimal mungkin.

Insya Allah kami bisa merebut piala bergilir Ketua Umum KONI Kalbar,” ungkap Yahya, ditemui seusai laga menghadapi Arsekon. Drama pertarungan Bank Kalbar menghadapiArsekonmenjadisalah satu pertandingan terbaik di pentas kejuaraan ini. Bank Kalbar yang turun tanpa dua pemain pilarnya yakni Rudi yang terkena cidera dan Diaz yang terakumulasi kartu kuning, hanya bermain dengan enam pemain. Namun, perjuangan yang dilakukan Bank Kalbar untuk menembus babak puncak turnamen ini patut diacungi jempol. Sempat tertinggal 0-2, akhirnya bank milik masyarakat Kalimantan Barat tersebut sukses menenangkan laga. Adalah Daeng Lukman (kiper Bank Kalbar) yang menjadi pahlawan kemenangan tim itu. Penampilan gemilangnya saat menahan penalti para algojo Arsekon patut

+

diberikan aplaus. Dua kali, kiper jangkung itu menggagalkan tendangan para pemain Arsekon. Dan tendangan terakhir kiper Persipon ini pula yang menasbihkan Bank Kalbar menjadi pemenang dalam laga semifinal kemarin. Sementara itu, drama pertarungan semifinal kedua antara Pelindo kontra AJC juga berlangsung seru dan menarik. AJC yang memperagakan permainan bertahan dalam pertandingan Sore Jum’at kemarin membuat pemain Pelindo terlihat frustasi. AJC berhasil mencuri gol di menit-menit awal laga dimulai. Skor 1-0, AJC langsung mengubah strategi untuk bermain bertahan. Permainan bertahan yang diterapkan para punggawa pemain AJC, terbukti ampuh untuk meredam lajunya serangan pemain Pelindo. Bahkan AJC sempat menambah satu pundi gol untuk mem-

perlebar jarak dengan tim tersebut. Namun serangan terus menerus yang dilancarkan Pelindo, akhirnya berbuahgoldibabakkedua.Tendangan keras kapten tim Pelindo, Fajar, langsung mengubah kedudukan menjadi 1-2. Sayangnya lagi-lagi AJC sukses menambah satu gol di 10 menit menjelang laga usai. Skor 3-1 bagi keunggulan AJC. Alih-alih mau mengejar ketinggalan, bahkan kiper Pelindo harus diganjar kartu merah oleh wasit yang memimpin pertandingankarenamenahanbola di luar kotak penalti. Bermain dengan empat pemain, Pelindo terlihat keteteran. AJC berbalik menyerang, namun, tak satupun gol mampu dihasilkan. Jelang satu menit laga usai, striker Pelindo Sahril menambah satu gol hiburan untuk Pelindo. Dan akhirnya skor ditutup 3-2 bagi kemenanganAJCyangbarupertama

kali meneroso partai tertinggi di turnamen paling bergengsi AJS-KONI Lifumar. Hari ini laga akan dimulai pukul 12.00 WIB untuk perebutan tempat ketiga untuk kategori umum antara Pelindo kontra Arsekon. Kemudian perebutan tempat ketiga di kategori SLTP antara SMPN 21 menghadapi SMPN 11 Pontianak. Final di kategori SLTP akan dihelat antara SMPN 2 Ambawang kontra SMPN 16 Pontianak pada pukul 15.00 WIB.Semifinal kategori paling bergengsi yakni antar pengcab akan dilaksanakan pada pukul 16.00 WIB yakni antara Kota Pontianak menghadapi Kabupaten Pontianak dan Kabupaten Sambas bentrok dengan Kabupaten Ketapang. Setelahlagatersebutakandilangsungkan babak final untuk kategori umum dan semifinal untuk kategori fans club. (bdi)

+

+

cmyk

C

M

Y

K


Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

David Villa Kian Dekat ke Tottenham LONDON - Kabar mengenai kepindahan David Villa dari Barcelona ke Tottenham Hotspurs kian mendekati kenyataan. Villa dikabarkan kian dekat untuk bermain di Tottenham musim mendatang. Kabarnya, Tottenham sudah mendapat lampu hijau untuk menggunakan jasa pencetak gol terbanyak sepanjang masa Timnas Spanyol tersebut. The Lily Whites, julukan Tottenham dikabarkan siap membayar Villa sebesar kurang lebih Rp 116 miliar. Nantinya, Villa bakal mendapatkan bayaran sebesar Rp 1,5 miliar per pekan selama membela Tottenham. Nominal tersebut sebenarnya jauh berkurang dari harga Villa. Sebab, Barcelona sebelumnya mematok harga yang lebih tinggi. Namun, ikatan kontrak Villa yang hanya tinggal setahun membuat Barcelona memilih untuk melepasnya. Jika keinginan Tottenham untuk merekrut Villa menjadi kenyataan, lini depan Tottenham diprediksi bakal semakin menakutkan. Sebab, Villa meskipun sudah berusia kepala tiga, namun dianggap

David Villa masih bisa bersaing dengan pemain muda. Villa juga akan menjadi pelengkap kebahagiaan Tottenham setelah sebelumnya sukses merekrut pemain Corinthians, Paulinho. Pemain timnas Brazil tersebut ditebus dengan harga dua kali lipat, mencapai Rp 216 miliar. Pelatih Tottenham, Andre Villa Boas memang menjadikan Villa sebagai salah satu bidikan utama. Tottenham bergerak cepat karena Villa diincar banyak tim. Salah satunya ialah Arsenal yang menjadi seteru abadi Tottenham. (jos/jpnn)

FOOTBALL LOVERS

31

Tuah Sang Asisten

BABAK adu tendangan penalti lawan Italia kemarin tidak jauh berbeda dengan ketika La Furia Roja - julukan Spanyol - menyingkirkan Portugal dari babak semifinal Euro 2012 lalu. Selain Xavi dan Juan Mata, nyaris tidak perubahan signifikan pada lima penendang pertama Spanyol. Namun, siapa sangka jika pengaturan posisi penendang itu bukan andil dari entrenador Vicente Del Bosque. Yang menentukan urutan algojo tendangan penalti tersebut justru Jose Antonio

Grande, atau yang lebih akrab disapa dengan Toni Grande. Toni merupakan asisten pelatih yang mendampingi Del Bosque. Pengakuan itu disampaikan Del Bosque dalam berita yang dilansir dari Marca. Menurut dia, Toni-lah yang layak mendapat apresiasi dengan keberhasil Spanyol kali ini. “Karena Toni yang menentukan pengambil penalti itu. Dia lebih reflektif ketimbang saya. Semua prestasi ini layak diberikan baginya,” ujar Del Bosque.

Menurut Del Bosque, performa si pemain yang bersangkutan tidak menjadi jaminan bisa sukses sebagai eksekutor. Sekalipun Spanyol memiliki pemain depan yang sudah mampu meraih gelar Golden Shoe (pencetak gol terbanyak) seperti Fernando Torres atau David Villa, keduanya bukanlah prioritas algojo. Torres saat lawan Tahiti contohnya. Dia gagal mengeksekusi penalti sekalipun menjebol gawang Tahiti dengan empat gol. “Kami mempunyai pemain yang bisa dijadikan algojo, tapi kami

tidak bisa melatihnya khusus untuk adu tendangan penalti. Tidak persiapan yang nyata untuk itu, seperti langsung berhadapan dengan banteng,” ungkapnya dikutip di Fox Sports. Dilihat dari statistik, Villa menjadi pemain dengan rasio kegagalan terbesar kalau untuk adu tendangan penalti. Dari 14 kali kesempatan, sembilan kali Villa gagal menunaikan tugasnya. Sedangkan Torres total sudah mengalami tiga kali kegagalan mengeksekusi penalti dari tujuh kali kesempatan. (ren)

Bonucci Sesali Penalti KEKALAHAN Italia atas Spanyol tidak lepas dari penalti ketujuh yang gagal dieksekusi Leonardo Bonucci. Andai saja pemain bertahan Juventus itu sukses mengeksekusinya, mungkin pertandingan kemarin akan lain ceritanya. Bonucci pun menyesali kegagalannya itu. Sepanjang melakoni karir profesionalnya dalam kurun waktu delapan tahun, Bonucci memang belum akrab dengan adu tendangan penalti. Baik ketika berlaga di level klub ataupun timnas. Tugasnya sebagai algojo tendangan penalti kemarin itu justru menjadi debut perdananya. Dilansir dari Football Italia, pemain berusia 26 tahun itu mengakui tendangan melayang dari atas mistar itu sebagai kesalahannya. “Saya mencoba untuk mengubah arahnya dengan mengangkat bola itu. Namun, hasilnya anda bisa lihat sendiri yang

C

M

Y

K

terjadi,” ujar Bonucci. Hanya, dia menyadari jika perjalanan Gli Azzurri ke depan masih terbuka peluangnya kembali berhadapan dengan adu tendangan penalti. Terutama

ketika Piala Dunia 2014 di Brasil tahun depan. “Dan sekarang saya akan lebih banyak berlatih soal mengeksekusi penalti, karena saya tidak mau ini terulang kembali tahun depan,” imbuhnya. Nama Bonucci sebenarnya bukanlah algojo ketujuh Italia. Penendang penalti ketujuh itu sejatinya diberikan kepada Emanuele Giaccherini. Akan tetapi, karena merasa kurang sreg menjadi algojo tendangan penalti, Giaccherini menawarkannya kepada Bonucci untuk mengambilnya. “Harusnya penalti ketujuh itu jatahnya diberikan untuk saya. Akan tetapi, sebelum adu penalti itu dimulai, saya merasa tidak yakin mengambilnya. Dan akhirnya saya meminta kepada Leo (sapaan Bonucci, Red) untuk menggantikan saya sebagai algojo ketujuh,” ungkap pemain yang jadi rekan setim Bonucci itu. (ren)


ASHLEY GREENE ”If I’m investing my time in someone, it better be for a

32

good reason”

Pontianak Post ● Sabtu 29 Juni 2013

- Aktris Hollywood -

IL

WEEKLY HOROSCOPE

U

S RA ST

F I:

R IQ

IE

YU

IST DH

IRA

KAMUS CINTA

BASKET

SEO HYUN SNSD 28 Juni 1991

DRIBBLE:

Masa-masa pendekatan yang baik-baik saja. Turun naiknya emosi masih wajar, namanya juga lagi kasmaran.

TRAVELING:

Nah, ini nih yang agak kurang ajar. Bola cintanya udah dipegang, eh tapi nggak ditembaktembak, malah kebanyakan langkah. PHP banget lah pokoknya. Wah, pelanggaran nih!

FAST BREAK:

PDKT-nya barusaaaaan aja. Eh tiba-tiba dia sudah nembak, nah ini dia yang disebut serangan cepat.

PASSING:

Lagi melakukan aksi dribble, eh kok kayaknya nggak cocok. Akhirnya dikasih ke orang lain, alasannya basi banget: kamu terlalu baik buat aku, sebaiknya sama orang lain aja yang lebih baik. #preeet

CANCER 22 JUNI-22 JULI

Doi di-steal sama orang lain tuh gara-gara kamu kelamaan nggak nembak. PHP sih kamu. LEO 23 JULI - 23 AGUSTUS Sadar nggak sih bahwa pacar kamu lagi sakit hati gara-gara nggak sengaja kamu bandingin dengan mantan-mantanmu. VIRGO 24 AGUSTUS - 22 SEPTEMBER Kesehatan bakal drop kalau kamu sering begadang. Kesimpulannya, kamu wajib jaga kesehatan, jangan sok-sokan. LIBRA 23 SEPTEMBER - 23 OKTOBER Pacar kamu minggu ini akan selalu menyemangati kamu. Apalagi, waktu anniversary kalian besok, kamu bakal dapat kejutan. SCORPIO 24 OKTOBER - 22 NOVEMBER Kamu boleh manja ke pacar. Tapi, dia lama-lama berkeberatan. Girl, dia bukan sopir kamu. Dia cuma pemuda biasa yang bawa motor yang dibelikan ortunya. SAGITARIUS 23 NOVEMBER - 21 DESEMBER Jangan terlena dengan hawa malas yang muncul di minggu ini. Cobalah tetap konsen dengan urusan-urusan yang udah seharusnya cepat diselesaikan. CAPRICORN 22 DESEMBER - 20 JANUARI Kamu nggak perlu maju mundur dalam melakukan apa pun. Soalnya, minggu ini peruntungan kamu lagi baik. Meski gitu, tetap hati-hati. AQUARIUS 21 JANUARI - 19 FEBRUARI Haters show will began! Yes, orang-orang sirik di sekitarmu bakal banyak berceloteh minggu ini. Kamu siap-siap deh lapangin dada selapangan golf. PISCES 20 FEBRUARI-20 MARET Sering-sering bikin suasana yang harmonis ya. Soalnya, menjalin asmara itu nggak harus serius terus. Kayak mau ujian nasional aja deh, Bro. ARIES 21 MARET-19 APRIL Buat apa terlalu memikirkan persoalan yang menyakitkan hati, Sob, apalagi yang sulit untuk diselesaikan dalam waktu yang sesingkat ini. TAURUS 20 APRIL-20 MEI Hubungan sama pacar lagi enjoy aja. Nikmati sepuasnya deh sebelum tengkar lagi #ups. Kalau liburan disuruh bantu ortu, jangan nolak ya. GEMINI 21 MEI-21 JUNI Kalau kamu pengin liburanmu bebas dan tenang, coba kamu selesaikan dulu masalahmu. Saudaramu siap membantu tuh. Pacar? No, dia nggak siap.

MAN-TO-MAN DEFENSE:

MVP (MOST VALUABLE PLAYER)

In Your Heart

HONDA DBL di Pontianak sudah lewat, yang dapat gelar champion pun udah ketahuan. Bahkan first team West Kalimantan Series pun kemarin udah terbang ke Surabaya untuk ikut DBL Camp 2013. Tapi, belum ada ya yang bisa dapetin champion ataupun yang menerbangkan hati kamu? Aih, kamu sih defense melulu. Coba kamu pelajari tipe-tipe pejuang cinta yang nggak jauh beda sama posisi-posisi pemain basket. Kalau kamu sudah tahu pejuang cinta macam mana yang pas, semoga cintamu cepat-cepat dimenangin ya! Hati-hati aja sih jangan sampai jadi piala bergilir #ups.

GUARD

Seorang guard biasanya menjadi playmaker sekaligus kapten tim. Mereka spesial. Tugasnya adalah menciptakan alur permainan yang mampu membuat timnya unggul atas lawan. Jika tim mengalami kebuntuan permainan menghadapi tekanan defense lawan, sang guard lah yang akan mengatur kembali pola permainan timnya. Because the show must go on! Dalam percintaan, mereka adalah tipikal pacar pejuang asmara. Dia mampu memimpin pasangannya untuk sama-sama menemukan kebahagiaan demi kebahagiaan. Jika sang pacar sedang buntu hati, dialah yang akan merangkul dan meyakinkan bahwa everything’s gonna be okay as long as we’ve stay together. Tampaknya, guard adalah tipikal pacar paling so sweet. Guard juga identik dengan kemampuannya berlari kencang untuk mengejar bola-bola fast break. Artinya, dia akan mati-matian mengejar cintanya yang terombang-ambing, cinta yang terlempar ke sana kemari. Dia pasti mengejar cinta tersebut meski sudah tahu bahwa hasilnya bisa jadi nihil. Prinsip mereka adalah ”ke mana pun cinta berlari akan kukejar, lalu kutangkap!” Kemampuan ball handling dari guard juga bagus. Ini juga yang menjadi prinsip kedua mereka bahwa ”ke mana pun kubawa kau pergi, percayalah, aku akan tetap menjagamu di sisiku”. #prikitiw

CENTER

Besar dan beringas di bawah ring. Ini adalah tipikal seorang center. Dia nggak banyak gerak kayak guard atau forward. Posisinya cuma di sekitar paint area. Dia juga nggak dijagokan untuk ball handling dan shooting. Tapi, dia selalu konsisten memenangkan perebutan bola-bola atas dan mencetak angka dari area dia yang sempit itu. Men, ada kalanya kita nggak butuh pacar yang banyak omong dan gaya. Kita cuma butuh konsistensi dan komitmen dalam berpacaran. Lihat aja, dia memang terlihat nggak segesit si guard dan si forward dalam memperjuangkan cinta. Tapi, dia selalu bisa menggapai harapanmu yang setinggi langit itu. Prinsip seorang center itu adalah ”setinggi apa pun kamu menaruh harapan atasku, pasti akan kuraih”. Bahkan, meski nggak banyak tingkah dan nggak telalu romantis, si center ini selalu maksimal dalam memberikan rasa sayang dan perhatian kepada kamu. Dalam keadaan yang sempit sekalipun, selalu saja ada yang dia lakukan untukmu. Dia adalah tipikal pacar yang cool dan low profile banget. Si center ini juga paling berani buat pasang badan supaya offense musuh, setajam dan sekeras apa pun, nggak bakal bisa ngerobek ringnya. Nah, ini juga berlaku di kisah asmaranya. Menurut paham Amor, dia adalah orang yang tough, very tough. Tapi, dia juga sedikit posesif. Um, bisa jadi sangat posesif sih. Sebab, semua orang yang mencoba mendekatimu bakal disikat.

C

M

Y

K

FORWARD

Dalam permainan bola basket, seorang forward diharuskan mampu mengambil bola rebound, baik itu offensive rebound maupun defensive rebound. Dia juga harus bisa menahan serangan lawan yang bergerak mendekati ring. Maka, nggak heran jika mereka terus-menerus terkena pelanggaran dari lawan. Dia juga gampang banget melakukan foul. Berarti dalam kehidupan asmara, seorang forward itu menangkap peluang-peluang cinta yang terbang ke arah manapun. Bahkan, dia juga rela menyakiti sekaligus tersakiti demi cinta yang tengah dikejarnya. Dia agresif dan buas! Banyak tim basket yang mengandalkan forward sebagai kekuatan utama. Mirip dengan guard, forward juga harus punya ball handling yang bagus. Sebab, ada kalanya dia bergantian tugas dengan si guard mengatur tempo permainan. Nah, kalau kamu pengin punya pacar yang multitalenta, berarti kamu harus cari pemain basket yang posisinya sebagai forward. Mereka akan menjadi pacar yang fleksibel banget dan nggak banyak menuntut. Kalau kamu membutuhkan dia untuk menjaga kamu, dia mampu. Kalau kamu butuh manuver dating yang berbeda, entah ke tempat yang romantis sampai ke tempat yang wild sekalipun, dia juga mampu dan bersedia. Kurang apa coba, Bro? Baginya, foul itu seperti bunga mawar. Sakit saat digenggam, tapi menyenangkan kala dihirup. (*/det)

Saudaraan enggak, pacaran enggak, tapi protektifnya setengah mati. Dibuntutin terus biar doi nggak dapat bola cinta dari mana-mana. Hati-hati rawan bikin ilfil.

INTERCEPT:

Ini biasa dilakukan mak comblang yang nggak kuat iman. Waktu yang dicomblangin kurang sreg dan melakukan passing, hup! diembat sendiri deh si gebetan.

STEAL:

Dalam cinta dan perang, apa pun dilakukan demi kemenangan, ceileeh. Bahkan, janur kuning yang sudah melengkung pun bisa ditegakkan, Broo. Jadi pacar orang juga bisa dicuri kalau ada celah, hehe.

BLOCK SHOT:

Gerakan jenis ini cuma bisa dilakukan si dia yang jadi incaran. Yes, kalau kamu ditembak dan bilang ENGGAK, you do a block shot, guys.

REBOUND:

Meski di-block shot, pejuang cinta sejati nggak bakal nyerah, Bro. Dia bakal melakukan rebound alias nembak lagi-nembak lagi.

BACK COURT:

Pedekate udah lama, bahkan udah menembus pertahanan hatimu. Tiba-tiba dia mundur dan menjauh. Bisa jadi, bolanya dilepas dan dia menghilang. Kalau cinta ada wasitnya, pasti disemprit.

DOUBLE:

Mereka yang sering melakukan double pertanda bahwa mereka nggak setia. Habis dribble lama, eh berhenti, tahu-tahu dribble lagi. Seperti habis sebulan ngincar kamu, sebulan berikutnya udah punya incaran lain. Jelas-jelas pelanggaran nih!

FOUL OUT:

Oke, kalau dia sudah melakukan banyak pelanggaran. Dicuekin, diselingkuhin, digantung, udah mendingan putus aja dan lupakan dia selama lamanya. Tendang jauh-jauh ke luar lapangan dan jangan biarkan dia bermain lagi!

SHOT:

Ini dia saat-saat paling ditunggu. Yes, saatnya mengungkapkan cinta dan minta dia jadi pacar kamu.

THREE POINT:

Kalau dia bilang iya tanpa dipikir-pikir dulu, tanpa minta waktu dulu, tanpa syarat apa pun deh. Selamat, kamu dapat three point: status jomblo hilang, dapet orang yang disayang, plus bisa langsung pamer, ha ha!

SLAM DUNK:

Ini istilah buat cara nembak yang nggak biasa dan cenderung pamer soalnya merasa udah pasti keterima. Nembak lewat SMS atau BBM itu pecundang banget. Nembak dengan ketemuan di tempat sepi itu kelewat basi. Nembak dengan bikin spanduk gede di depan kelasnya atau diumumkan lewat speaker sekolah itu baru ngedunk! (*/det)


Kalimat �Aku mencintaimu sepanjang hidupku� tampaknya bukan sekadar kata gombal bagi Ron, 92, dan Eileen Everest, 91. Dilahirkan di rumah sakit yang sama dengan selang waktu hanya setahun, mereka berteman sejak kecil, jatuh cinta, menikah, dan terus bersama hingga 91 tahun kemudian. PEOPLE

Tahukah

Anda?

Pontianak Post Sabtu 29 Juni 2013

L O V E

L I F E

Berduaan Sehari Penuh

33

Pasangan yang sama-sama sibuk rawan mengalami kebuntuan komunikasi. Meski pekerjaan merupakan prioritas pertama, hubungan suami-istri tidak bisa diabaikan. Waktu berduaan sehari penuh tetap diperlukan untuk merekatkan keharmonisan. Psikolog Dra Veronika Suprapti MSEd seperti dilansir dari Jawa Pos menambahkan dengan memberikan beberapa pilihan kegiatan.

G SIAN

MEMASAK Dalam aktivitas khas rumah tangga ini, dibutuhkan komunikasi dan pembagian tugas. Contohnya, suami bertugas menyiapkan berbagai keperluan masak dan mencuci piring. Istri bertugas memasak bahan-bahan yang sudah disiapkan suami. Lalu, pasangan juga dapat merasakan kebersamaan, yakni dengan makan masakan karya berdua.

I PAG

E SOR

NONTON KONSER MUSIK Melakukan hal yang menjadi kesenangan bersama adalah sesuatu yang menyenangkan hingga dapat mengubah kejenuhan menjadi keharmonisan. Anda dan pasangan akan bertukar pikiran atas penampilan grup musik yang ditonton.

BACA KORAN Setelah bangun tidur, Anda dan pasangan dapat membaca Koran bersama. Dari situ, pasangan suami istri bertukar informasi dari beritaberita di surat kabar yang menarik perhatian. Hingga timbul diskusi lebih intim.

M MALA

NONTON FILM DI BIOSKOP Pilih film romantis. Sebab, film jenis ini menambah keintiman hubungan asmara. Anda dan pasangan akan lebih dekat secara fisik dan emosional saat menonton. Komunikasi juga lebih bervariasi karena ada topik yang dapat diperbincangkan setelah nonton film.

OLAHRAGA Jenis aktivitas fisik yang dilakukan bersama pasangan, antara lain, bersepeda, joging, berenang, dan senam. Selain bugar, tercipta solidaritas dan kepedulian. Misalnya, jika salah satu merasa lelah, yang lain memberikan perhatian dan semangat. Olahraga, meningkatkan endorfin. Dengan demikian, muncul rasa nyaman sehingga peforma seks lebih bagus. MEMBERSIHKAN RUMAH Kebersamaan ketika menata perabot dan membersihkan rumah sangat bermanfaat. Yaitu, meningkatkan komunikasi dan kerja sama. Kegiatan ini juga memberikan pelajaran bahwa mengatasi masalah dalam kebersamaan menjadi lebih ringan. Bentuk interaksinya berupa musyawarah, belajar mengalah, dan melatih kesabaran.

SHOPPING Tak sekadar konsumtif, belanja berdua banyak manfaat. Yakni, menciptakan kepedulian, bertukar pendapat mengenai barang yang akan dibeli, saling menceritakan kesukaan satu sama lain, dan membantu atau menemani pasangan membeli sesuatu.

BERMAIN BERSAMA Ciptakan permainan-permainan yang mengutamakan kebersamaan. Misalnya, main kartu, monopoli, ataupun scrabble. Hal tersebut sangat membantu Anda dan pasangan untuk memecahkan masalah tanpa menimbulkan konflik, juga meningkatkan kepedulian.

KARAOKE Pasangan dapat menyanyikan lagu favorit sekaligus mengenang masa lalu lewat lagu. Sesi mendengarkan pasangan bernyanyi akan me-refresh pikiran dari berbagai rutinitas. Hal ini menciptakan suasana romantis.

C

M

Y

K

KOMUNIKASI SEBELUM TIDUR Berpegangan tangan menciptakan perasaan hangat dan tenang. Sementara itu, berciuman memicu pelepasan oksitosin yang membuat Anda dan pasangan jauh lebih dekat. Selain itu, dapat menurunkan stres. MENGINAP DI HOTEL Hal ini menciptakan suasana baru yang diharapkan mengurangi kebosanan atau kejenuhan. Selanjutnya, bisa memperbaiki keintiman. (bri/c6/nda)


34

Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013


Pontianak Post

Sabtu 29 Juni 2013

35


SOCCER

36 Top of the Match

STADION : ESTADIO CASTELIO, FORTALEZA-WASIT : HOWARD WEBB (INGGRIS)

Permainan Iker Casillas sama baiknya dengan penjaga gawang Italia, Gianluigi Buffon. Casillas mencatat lima penyelamatan, dan Buffon satu kali lebih banyak. Hanya, Casillas menampilkan performa terbaiknya itu setelah diragukan bisa maksimal setelah di Real Madrid jarang dimainkan oleh Jose Mourinho.

Flop of the Match

4

Alberto Gilardino (Italia)

Diharapkan menjadi predator Gli Azzurri, performa Alberto Gilardino sebenarnya sudah cukup. Hanya, dia belum bisa mengganas seperti Mario Balotelli. Banyak peluang mencetak gol yang terbuang sia-sia, terutama di babak pertama. Tanpa shoot on goal jadi catatan baginya. Dia digantikan Sebastian Giovinco di akhir waktu normal. (ren) Keterangan: 1-5 flop of the match, 6-10 top of the match

Spanyol Jagonya Adu Penalti Kemenangan Spanyol dari adu tendangan penalti atas Italia dengan skor 7-6 pada semifinal Piala Konfederasi 2013 kemarin bukan hal yang mengherankan. Pasalnya, La Furia Roja - julukan Spanyol - sudah punya reputasi bagus dalam adu tendangan penalti di kompetisi resmi FIFA. Berikut statistiknya. Statistik Spanyol: Piala Dunia: 3 kali, 1 menang, 2 kalah v Belgia: 4-5 (1-1) (Perempat final PD 1986) v Rep Irlandia: 3-2 (1-1) (16 Besar PD 2002) v Korsel: 3-5 (0-0) (Perempat final PD 2002) Piala Eropa: 4 kali, 3 menang, 1 kalah v Denmark: 5-4 (1-1) (Semifinal Euro 1984) v Inggris: 2-4 (0-0) (Perempat final Euro 1996) v Italia: 4-2 (0-0) (Perempat final Euro 2008) v Portugal: 4-2 (0-0) (Semifinal Euro 2012) Piala Konfederasi: 1 kali, 1 menang v Italia: 7-6 (0-0) (Semifinal Piala Konfederasi 2013) Total: 8 kali, 5 menang, 3 kalah Rasio Kemenangan: 62,5 %

Statistik Pertandingan 19(5) 12 7 2 54% 1 0 6

Italia Shots (on goal) Fouls Corner kicks Offsides Time of Possession Yellow Cards Red Cards Saves

Sabtu 29 Juni 2013

7

Iker Casillas (Spanyol)

Spanyol

Pontianak Post

13(6) 17 6 9 46% 1 0 5

SPANYOL

0 0

ITALIA

(ADU TENDANGAN PENALTI: 7-6)

ARRIVEDERCI AZZURRI FORTALEZA--Tidak ada bayangbayang tragedi Euro 2012. Itu yang ditunjukkan para penggawa Italia ketika meladeni permainan Spanyol dalam pertandingan semifinal Piala Konfederasi 2013, Jumat dini hari kemarin (28/6). Meski akhirnya mereka harus angkat koper, mereka masih bisa pulang dengan kepala tegak. Italia hanya SEMIFINAL kalah dari juara dunia Spanyol setelah melalui babak adu tendangan penalti. Itu diambil karena dalam waktu normal plus babak perpanjangan waktu kedua tim hanya bermain tanpa gol. Gli Azzurri - julukan Italia - tersingkir sesudah algojo ketujuhnya Leonardo Bonucci tendangannya melayang dari gawang Iker Casillas. Secara keseluruhan, Spanyol memenangi adu tendangan penalti dengan skor 7-6. Tujuh algojo La Furia Roja - julukan Spanyol - yang sukses melakukan tugasnya, yaitu Xavi, Andres Iniesta, Gerard Pique, Sergio Ramos, Juan Mata, Sergio Busquets, dan Jesus Navas. Spanyol lolos ke final jumpa tuan rumah Brasil, Minggu besok (30/6). Lalu, ada enam algojo Italia yang berhasil itu di antaranya Antonio Candreva, Alberto Aquilani, Daniele De Rossi, Sebastian Giovinco, Andrea Pirlo, Riccardo Montolivo, dan Andrea Pirlo. Ini adalah kekalahan kedua Italia atas Spanyol lewat adu tendangan penalti. Lewat cara yang sama, Italia disingkirkan Spanyol pada perempat final Euro 2008. Kalah dari hasil akhir, 75 menit pertama menjadi milik Italia. Ada sepuluh peluang bagi Italia mengancam gawang Casillas dalam waktu tersebut. Sayangnya, dalam sisa waktu yang ada, Italia malah kehabisan bensin dan ganti Spanyol yang mengambil alih. Stamina yang

AFP PHOTO / YURI CORTEZ

MENANG : Para pemain Spanyol bersuka cita usai Jesus Navas sukses melaksanakan tugasnya di babak adu pinalti dan membuat Italia tersingkir.

menurun disebut-sebut sebagai penyebabnya. Itulah yang membuat Prandelli tetap bangga dengan permainan anak asuhnya. “Kami sudah bermain hebat, berusaha menciptakan peluang dan menghindarkan gol. Akan tetapi dalam kondisi yang seperti ini, dengan kelelahan, tidak mungkin bagi kami untuk mampu mempertahankan ritme permainan,” ujarnya seperti dikutip dari Associated Press. Kembalinya Andrea Pirlo se-

C

M

Y

K

bagai otak permainan Italia itu menjadi tambahan motivasi bagi penggawa Italia. Prandelli pun menganggap permainan timnya sudah lebih baik dari laga-laga sebelumnya. “Kami bisa membuktikan kualitas yang kami miliki. Yang paling penting kami keluar dari sini dengan cara yang terbaik,” imbuhnya. Dilansir dari Goal, Casillas sendiri mengakui Spanyol menang karena faktor lucky. Sebab, tidak mudah bagi Spanyol untuk menyingkirkan Italia.

“Kami hanya menang beruntung. Hari Minggu nanti, saat melawan Brasil, kami harus bermain yang lebih baik lagi,” kata Casillas kepada Tele-5. Del Bosque pun mengangkat topi dengan perlawanan Italia. Meskipun menang, menurut dia justru timnya-lah yang tertekan. Seperti dalam berita Football Italia, dia memuji Italia yang tampil trengginas sekalipun mengalami problem kelelahan. “Mereka pantas leading di babak pertama,” ungkapnya kepada Rai Sport.

Faktor kelelahan itu kini bisa saja dialami penggawa Spanyol setelah bermain sepanjang 120 menit plus adu tendangan penalti. Makanya, Del Bosque pun lebih fokus pemulihan kebugaran pemainnya sebelum berlaga di Maracana. “Pemain mesti lebih relaks. Saya harap di final nanti secara fisik pemain kami sudah refresh. Karena bagaimana pun tensinya pasti lebih besar dibanding hari ini (kemarin, Red),” jelasnya dikutip di Football Espana. (ren)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.