Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

72

Eceran Rp. 2.500

P e rt a ma da n T e rut a ma di K a l i m a n t a n B a r a t

Selasa 30 Maret 2010 M / 14 Rabiul Akhir 1431 H

Gratis Kesehatan untuk Rakyat Kayong Utara PONTIANAK--Tak hanya menjamin pendidikan gratis, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara juga menerapkan hal serupa untuk kesehatan bagi seluruh masyarakatnya. Bupati Kayong Utara Hildi Hamid

di Pontianak, menandatangani perjanjian kerjasama dengan PT Askes (Persero) dalam penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), Senin (29/3). Pertahunnya, Pemkab Kayong

Utara berkewajiban menyetor dana Rp4 miliar yang bersumber dari APBD untuk menjalankan program ini. “Jika dana tersebut kurang, kami berkewajiban menambahnya. Jika lebih, dana itu akan bergulir untuk

program tahun berikutnya,” kata Hildi menjawab Pontianak Post usai acara di Kantor Penghubung KKU, Jalan Veteran, Pontianak. Menurutnya, seluruh penduduk Kayong Utara yang belum terjamin

kesehatan lainnya seperti pegawai negeri sipil (Askes), TNI/Polri (Asabri), peserta jamkesmas, peserta jamkesmas swasta, jamkes mandiri, dan jamsostek, berhak mengikuti program jamkesda.

SELEBRITAS

u Ke Halaman 7 kolom 1

SBY Minta Lapindo Selesaikan Ganti Rugi

Siap Merit Lagi VIRAYuniar nggak trauma menikah kembali setelah gagal membina rumah tangga dengan Teuku Ryan. Kini, Vira siap mencari pasangan untuk membangun rumah tangga lagi. “Saya tidak menutup diri untuk itu (menikah, Red). Saya akan menikah jika sudah memiliki keyakinan untuk kembali berumah tangga,” ujar Vira saat ditemui di FX Senayan, Jakarta Selatan. Soal pasangan, Vira berusaha mencari seseorang yang bisa mengobati luka hatinya pasca bercerai. Namun, ia tak mau terburu-buru. “Saya belajar untuk membuka diri saya bahwa masih banyak Vira Yuniar kebaikan untuk mengobati hati saya. Tapi sekarang mencari jodoh belum menjadi prioritas utama. Saya sedang menikmati hidup

“Ada lebih 45 ribu penduduk yang bisa mengikuti program ini, di luar mereka yang telah terjamin kesehatan seperti yang telah saya sebutkan tadi,” jelasnya.

Boy Slamet/jawa Pos

LUMPUR LAPINDO: Presiden RI SBY mengunjungi lokasi semburan Lumpur Lapindo Sidoarjo, Jawa Timur, kemarin (29/3). Presiden didampingi Ibu Ani Yudhoyono bersama rombongon melihat dari titik 25 yang dekat titik semburan.

SIDOARJO – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kemarin (29/3) mengunjungi lokasi lumpur Lapindo di Porong, Sidoarjo. Kunjungan SBY yang melihat langsung pusat semburan dari jarak dekat tersebut merupakan yang pertama sejak lumpur menyembur pada 26 Mei 2006. SBY datang pukul 11.50 beserta 15 menteri Kabinet Indonesia Bersatu jilid II. Orang nomor satu di Indonesia tersebut juga didampingi ibu negara Ani Yudhoyono dan putranya, Edhie Baskoro alias Ibas. Dalam kunjungannya, SBY melihat pusat semburan lumpur dari titik 25. Di sana, dia menerima laporan tentang kondisi penanganan lumpur. Termasuk, pembangunan infrastruktur berupa jalan tol serta pembebasan lahan. Menurut SBY, kunjungan ke lokasi lumpur itu dilakukan untuk memastikan dampak tingginya curah hujan terhadap tanggul pengaman. Tingginya curah hujan di Pulau Jawa belakangan u Ke Halaman 7 kolom 1

u Ke Halaman 7 kolom 5

Gayus-Aparat Kongkalikong Kunci Bongkar Markus Pajak

Sindikat Diduga Libatkan PNS Pajak, Polisi, Jaksa, dan Hakim JAKARTA--Kasus dugaan mafia pajak Gayus Halomoan P Tambunan menjadi pintu masuk mengungkap sindikat praktek mafia hukum. Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum mengantongi bukti sindikat tersebut melibatkan oknum-oknum di institusi penegak hukum. “Doakan saja. Dalam waktu yang tidak terlalu lama ada sesuatu yang lebih jelas, lebih terang, bagaimana sindikasi ini bergerak dan akan kita bongkar,” ujar Sekretaris Satgas Denny Indrayana di Kejaksaan Agung,

PONTIANAK--Pengakuan Gayus Tambunan, pegawai Ditjen Pajak, pelaku makelar kasus pajak, membantu mengungkap praktik kasus serupa yang ada. Baik di instansi lingkungan pajak maupun instansi lain. Dia adalah tokoh kunci.Aparat penegak hukum harus mengejar Gayus. Supaya markus lain bisa terungkap. “Tindakan Gayus adalah kejahatan terencana. Melakukan manipulasi hitungan pajak, dengan menjadi makelar. Gayus melakukan perbuatan tersebut karena jabatan yang diemban.

u Ke Halaman 7 kolom 5

u Ke Halaman 7 kolom 5

Polisi Kaji Pengajuan Penangguhan Penahanan

11:49 14:56 17:53 19:01 04:29

GROW WITH CHARACTER

Proses Hukum Delapan Mahasiswa Tetap Berlanjut

Oleh-oleh dari Pengungsian PENULISAN buku Repositioning Asia terbitan John Wiley, Asia, mulai ide sampai penerbitan makan waktu hampir dua tahun. Pada babak akhir penulisan, saya merasa beruntung karena sempat menemukan sebuah buku di Amerika. Ketika itu, saya dapat undangan untuk berbicara di American Marketing Association Education Winter Conference. Diundang Prof Warren Keegan untuk biHermawan Kartajaya cara dalam sesi dia tentang Segmentasi Pasar di Masa Krisis. Undangan tersebut tentu saja tidak boleh disia-siakan, walaupun harus beli tiket sendiri. u Ke Halaman 7 kolom 1

Agustinah/Pontianak Post

DIALOG: Rektor Untan Chairil Effendy berdialog dengan mahasiswa Fakultas Teknik di Rektorat Untan, kemarin. Mahasiswa mendesak rektor mengajukan surat penangguhan penahanan kepada rekan mereka yang ditahan di Poltabes Pontianak.

PONTIANAK--Rektor Untan Prof Dr Chairil Effendy MS resmi mengajukan surat penangguhan penahanan terhadap delapan mahasiswa yang ditetapkan polisi sebagai tersangka kasus bentrok antara mahasiswa Fisip dan Fakultas

Teknik. Surat penangguhan diajukan Senin (29/3) kemarin ke Poltabes Pontianak. Sebelum pengajuan surat itu, lebih dari 100 mahasiswa Fakultas Teknik mendatangi Rektorat Untan. Mereka mendesak rektor mengajukan surat penangguhan penahanan ke Poltabes terhadap tujuh rekan mereka. Aktivitas perkuliahan mahasiswa Fakultas Teknik sempat terhenti kemarin (29/3). u Ke Halaman 7 kolom 5

Semakin Marak Laporan Korban Asusila Berujung Damai

Melapor Diperkosa, Ternyata Suka Sama Suka Pergaulan bebas kaulamuda berbuah pengaduan. Berkas tumpukan catatan di polisi menjadi bukti itu. Di catatan itu pula problem kehidupan bermasyarakat terkuak. Mereka melaporkan sebagai korban “perkosaan”. Namun setelah ditelusuri, ternyata dilakukan suka sama suka. Laporan dicabut dan diselesaikan secara materi.

SUTAMI, PONTIANAK

Istimewa

SEPANJANG hari bilik dengan pintu berwarna coklat itu terus terbuka. Anggota Polwan selalu berjaga di sana. Ruang Perlindungan Perempuan dan Anak (RPPA) ini hampir setiap hari tidak pernah sepi. Ruang ini khusus disiapkan Poltabes Pontianak untuk menerima laporan korban kasus perkosaan dan pencabulan. Dengan didampingi seorang ibu, kelihatan seorang perempuan muda, sebut saja Melati, berada di ruang itu. Dia bercerita serius kepada Polwan. Dari ceritanya, dia mengalami pil pahit kehidupan karena menjadi korban asusila. Mengaku diperkosa sehingga meminta pelaku dijerat sesuai hukum yang berlaku. Itu adalah kejadian kelabu buat tiap perempuan manapun di muka bumi ini. Perempuan semampai berkulit putih itu hanya salah satu diantara sekian banyak dari perempuan yang mengadu di RPPA. Mereka mencari keadilan. Memperjuangkan hak secara

MELAPOR: Korban asusila melaporkan kasusnya ke polisi.

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u Ke Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media


internasional

2

Pontianak Post

Selasa 30 Maret 2010

SOSOK MANCA

Dana Kampanyenya Direkayasa SETELAH sekian lama bungkam, Keiji Katsuba akhirnya buka suara terkait dana kampanye Perdana Menteri (PM) Yukio Hatoyama. Dalam sidang di Pengadilan Distrik Tokyo kemarin (29/3), mantan ajudan Hatoyama itu mengaku ikut merekayasa laporan dana kampanye politik sang pemimpin 63 tahun tersebut. “Tidak ada yang akurat,” terang Pengadilan Distrik Tokyo dalam berkas dakwaan Katsuba seperti dilansir Agence FrancePresse. Politikus yang menjabat seYukio Hatoyama bagai kepala akuntan Hatoyama semasa kampanye itu mengaku tidak melaporkan uang sekitar JPY400 juta (sekitar Rp39,2 miliar) yang masuk ke kas organisasi pemenangan sang PM. Donasi yang digunakan untuk membayar pengeluaran kampanye termasuk publikasi dan gaji staf itu, berasal dari sejumlah individu pendukung Hatoyama. Tapi, dalam laporan keuangan, Katsuba tidak melaporkan nominal sumbangan yang masuk. Demi menyembunyikan dana asal, pria 59 tahun itu juga mencantumkan nama orangorang yang sudah meninggal sebagai penyumbang. Saat didakwa Desember 2009 lalu, Katsuba membantah keterlibatannya. Dia juga menyangkal bahwa Hatoyama terlibat secara langsung. PM yang juga cucu pencipta ban Bridgestone itu akhirnya tidak ikut didakwa karena kurangnya bukti. “Sebagai politikus, saya sudah bicara jujur dan bersedia memberikan keterangan yang dibutuhkan sebagai bentu tanggungjawab,” paparnya menjelang sidang Katsuba. (hep/ttg)

SINGKAT MANCA

REUTERS / Stringer

HISTERIS: Seorang wanita terlihat histe­ris setelah mengetahui kerabatnya ikut terperangkap di kawasan tambang batu bara, kemarin (29/3).

Banjir Jebak 153 Pekerja BANJIR menggenangi sebuah tambang batubara di Tiongkok utara, dimana 153 pekerja terjebak di dalamnya. Presiden Hu Jintao menginstruksikan tim penyelamat bekerja maksimal untuk menyelamatkan sebanyak mungkin korban. Tim penyelamat memompa air keluar dari tambang batu bara Wangjiang, di Provinsi Shanxi. China Daily melaporkan bahwa tambang tersebut sedang dalam perbaikan untuk dioperasikan kembali akhir tahun ini. Seperti dikutip Associated Press, kecelakaan tersebut menjadi salah satu yang terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Ada 261 pekerja berada di dalam tambang saat air bah masuk melalui sebuah terowongan tak terpakai. Menurut data Lembaga Keselamatan Kerja Nasional, jumlah pekerja yang berhasil menyelamatkan diri dan diselamatkan tim evakuasi adalah 108 orang. Fan Leisheng, salah satu pekerja yang berhasil menyelamatkan diri, menggambarkan air bah tiba-tiba masuk ke dalam tambang. “Seperti gelombang pasang dan saya takut sekali,” ungkapnya kepada China Central Television. “Saya langsung lari dan saat melihat ke belakang, beberapa orang tampak bergelantungan. Saya berteriak menyuruh mereka keluar. Saya sendiri tidak percaya bisa keluar dari tambang sedalam 1.000 meter di bawah tanah,” lanjutnya. Meski otoritas setempat belum memastikan penyebab terjadinya bencana tersebut, sejumlah ahli menduga para pekerja secara tidak sengaja salah masuk ke dalam tambang tak terpakai yang sudah digenangi air. “Bisa jadi mereka masuk ke galian tambang yang sudah terbengkalai. Tambang tersebut sudah tak lagi terpetakan dengan baik,” terang David Feickert, konsultan keselamatan tambang pemerintah Tiongkok. (cak/ami)

REUTERS / Sukree SUkplang

DEMO: Para pendukung mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra melancarkan aksi demonstrasi ketika mereka menonton negosiasi antara perwakilan para pengunjuk rasa dan Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva, di situs demonstrasi di Bangkok, kemarin (29/3).

Giliran Akademisi Angkat Bicara

Minta Pembubaran Parlemen BANGKOK – Tekanan kepada pemerintahan Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva tak hanya datang dari para demonstran pro-Thaksin Shinawatra. Kemarin (28/3), kalangan akademisi juga meminta pemerintah mengakhiri kekerasan yang selama ini terjadi, dengan membubarkan parlemen dan menyelenggarakan pemilihan umum (pemilu) dalam tiga bulan ke depan. Permintaan itu disampaikan total 155 akademisi Thailand dan asing yang bekerja di Negeri Gajah Putih itu lewat sebuah petisi. “Tujuannya tak lain untuk

memecahkan kebuntuan politik diantara keduanya,” kata Charnwit Kasetsiri, mantan rektor Universitas Thammasat, yang turut meneken petisi, seperti dilansir The Nation kemarin (28/3). Mereka yang menandatangani petisi tersebut termasuk sejarawan terkemuka Charnvit Kasetsiri dan Nidhi Eoseewong, sosiolog Anan Ganjanapan, dan pakar ilmu politik Kasian Tejapira. Petisi itu dibuat agar pendukung pro-Thaksin mau menghentikan aksi demonstrasi sejenak yang telah dimulai sejak dua minggu lalu. Mereka berharap pemerintah dan pendukung pro Thaksin mau duduk dalam satu meja, guna memutuskan solusi damai bersama-sama. Harapan para akademisi itu memang

akhirnya terwujud. Kemarin sore waktu Bangkok, Abhisit berdialog dengan perwakilan Front Persatuan Demokrasi Melawan Kediktatoran (UDD)—nama kelompok pendukung Thaksin. Tapi, tentu itu baru tahap awal menuju rekonsiliasi sesungguhnya di Thailand. Para akademisi juga berharap agar pemerintah tidak menganggap pembubaran parlemen sebagai kekalahan. Karena, hanya dengan cara itu kekerasan bisa diredam. Menurut para akademisi, pembubaran parlemen itu sama artinya memberikan kekuasaan kembali ke tangan rakyat. Namun, di sisi lain, para cendekiawan juga meminta pengunjuk rasa memberikan waktu bagi pemerintah untuk

membubarkan parlemen dan melaksanakan kebijakan mendesak yang belum diterapkan. “Para pengunjuk rasa sebaiknya memberikan tenggang waktu pada pemerintah untuk menyusun kerangka pemilu,” tutur Charnvit. Charnvit lebih lanjut menjelaskan, dialog antar kedua kubu sebaiknya membicarakan mengenai aturan-aturan yang diperlukan untuk pelaksanaan pemilu yang adil dan bebas tanpa intimidasi kedua pihak. Selain itu, nantinya semua partai politik juga harus berjiwa besar menerima hasil pemilihan. Serta, memungkinkan pemerintahan baru untuk sepenuhnya bertanggungjawab atas administrasi negara tanpa halangan. (war/ttg)

Obama Kunjungi Afghanistan Lawatan Perdana Presiden Adikuasa KABUL – Kali pertama sejak dilantik menjadi Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama menginjakkan kakinya ke Afghanistan Minggu malam lalu (28/3) waktu setempat. Kunjungan singkat yang tiba-tiba itu menjadi kejutan menyenangkan bagi Presiden Hamid Karzai. Sebab, belakangan dia sedang menjadi sorotan publik Afghanistan terkait kampanye antikorupsi dan kebijakan antimilitannya. Dalam pertemuan dengan Karzai di istana presiden, Obama mengimbau supaya pemerintah baru Afghanistan lebih konsisten dalam memberantas korupsi. Juga, perdagangan opium. Dalam lawatannya yang kurang dari enam jam itu, Obama mengundang Karzai untuk berkunjung ke Washington pada 12 Mei nanti. Kemarin pagi, bapak dua putri itu dijadwalkan meninggalkan Kabul

dengan Air Force One. Dari istana presiden, Obama melanjutkan lawatannya ke Pangkalan Udara Bagram yang menjadi basis pasukan AS. “Kita berada di sini untuk membantu rakyat Afghanistan mewujudkan perdamaian yang sulit tercipta serta menyadarkan rakyat Afghanistan akan potensi luar biasa yang mereka miliki,” ungkap pemimpin 48 tahun itu di hadapan pasukan AS seperti dilansir Agence France-Presse kemarin (29/3).Usai menyapa pasukan AS di Bagram, Obama melakukan pertemuan tertutup bersama Jenderal Stanley McChrystal –komandan tertinggi pasukan AS di Afghanistan—dan Duta Besar AS untuk Afghanistan, Karl Eikenberry. “Kita akan berjuang keras melenyapkan sarang Al-Qaidah dan membalikkan momentum Taliban,” tandasnya sembari menyebut konflik terbuka di Afghanistan sebagai perang kepentingan. Di bawah pemerintahan Obama, AS memutuskan untuk mengirimkan sekitar 50 ribu personel pasukan tambahan. Agustus nanti, diperkirakan jumlah serdadu AS yang bertugas di Negeri Opium itu mencapai sekitar 150 ribu. Hingga tahun ke-9 invasi AS ke Afghanistan, Taliban masih belum bisa ditaklukkan. Sementara, jumlah serdadu NATO di bawah komando AS yang tewas sudah mencapai 121 ribu jiwa. Sementara itu, bersamaan dengan jadwal kepulangan Obama ke Washington, sebuah helikopter milik NATO dilaporkan celaka. Helikopter nahas itu jatuh di kawasan selatan Afghanistan yang diyakini menjadi sarang militan. “Helikopter itu jatuh di Distrik Atghar, Provinsi Zabul yang menjadi fokus operasi antimilitan AS,” terang Ghulam Jailani Farahi, wakil kepala polisi provinsi, kepada Associated Press. Sebanyak 14 kru yang berada di dalam helikopter itu menderita luka-luka. Sembilan dari 14 kru itu diidentifikasi sebagai serdadu NATO. Tiga diantaranya adalah serdadu Afghanistan dan seorang yang lain pejabat polisi Afghanistan. Meski NATO menyebut kesalahan teknis sebagai penyebab jatuhnya helikopter, Jubir Taliban Yousuf Ahmadi mengaku menembaknya. (hep)

REUTERS / Romeo Ranoco

BIDIK KURSI KONGRES: Imelda Marcos mencium kaca peti mati suaminya, almarhum diktator Ferdinand Marcos, yang diawetkan sejak kematiannya pada tahun 1989, di Kota Batac, Provinsi Ilocos Norte, sebelah utara Manila. Imelda sedang berupaya untuk dapat duduk dalam kursi kongres di utara provinsi Ilocos Norte.

Imelda Marcos Berpolitik Lagi Melayani Tanpa Batas, Mencintai Tanpa Akhir

Dua dekade pasca pulang dari pengasingan di Hawaii, Imelda Marcos mencetuskan ambisinya untuk menjadi ‘nenek negara’. Janda mantan Presiden Filipina Ferdinand Marcos itu ingin mengulang kejayaan semasa suaminya berkuasa lewat jalur Kongres.

“SAYA ikut pemilu demi (kursi) Kongres. Ambisi saya sesungguhnya tidak hanya melayani, melainkan melayani tanpa batas dan mencintai tanpa akhir.” Kata-kata manis itu dilontarkan Imelda ketika dia menegaskan alasan mengapa di usianya yang sudah kepala delapan, masih juga ingin berpolitik. Perempuan kelahiran 2 Juli 1929 yang masih energik dan modis tersebut yakin ‘niat mulianya’ akan melenggang mulus. Imelda terlihat begitu percaya diri bahwa masih banyak orangorang yang mencintai dia dan keluarganya, meski nama Marcos telah tercoreng dengan berbagai tuduhan korupsi. Wilayah yang masih loyal terhadap keluarga Marcos itu salah satunya Ilocos Luzon, Provinsi Ilocos Norte di Filipina utara, tempat Marcos dilahirkan. Mayoritas dari 632 ribu jiwa penduduknya masih memuja mantan presiden yang digulingkan Cory Aquino lewat people power itu. Mereka menganggap Marcos sebagai pemimpin yang berhasil membangun Filipina, sehingga menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi terbaik di antara negara-negaraAsia Tenggara saat

itu. “Senang mengetahui (Imelda) Marcos ikut dalam pemilu kali ini, karena mereka (keluarga Marcos) dapat menolong banyak orang, terutama jika mereka menang. Selama Marcos (berkuasa) petani mendapatkan banyak (keuntungan) dan mereka bisa menjual produk mereka seperti bawang putih, dengan harga yang baik (tinggi),” kata Bernardo Ignacio, seorang penduduk Ilocos Norte seperti dikutip CBS. Nama besar Marcos juga kerap dimanfaatkan beberapa kerabat dekat Imelda untuk mendapatkan posisi pemerintahan di Provinsi Leyte. Yakni tempat Imelda pernah memenangkan salah satu dari 268 kursi di DPR pada 1995. Tahun ini, bisa dibilang semangat berpolitik kembali membara dalam keluarga Marcos. Sebut saja putrinya Imee yang mengajukan diri sebagai calon gubernur Provinsi Ilocos Norte. Sedangkan putranya, Ferdinand ‘Bongbong’ Marcos Junior juga sedang berjuang mendapatkan kursi senat. Berbekal pengalamannya sebagai menteri perumahan dan gubernur Manila semasa suaminya berkuasa itu, Imelda yakin dapat memenangkan kursi kongres. Sayangnya, langkah perempuan yang memiliki nama lengkap Imelda Remedios Visitacion Trinidad Romu’ldez itu diperkirakan tak akan mulus. Mengingat kasus korupsi yang ditujukan kepada mendiang suaminya itu masih terus dipergunjingkan. Banyak yang menuduh sebagian besar dari USD1,3 juta (sekitar Rp11,8 miliar) yang diperoleh Marcos dari korupsi, dipakai untuk memenuhi gaya hidup mewah Imelda. Termasuk membeli hingga tiga ribuan pasang sepatu mewah karya perancang terkenal internasional termasuk karya Ferragamo, Givenchy, Chanel, dan

Christian Dior. Meski demikian Imelda menampik tuduhan itu dan membela diri dengan mengatakan sebagian besar sepatu itu merupakan pemberian. “Saya tak memiliki tiga ribu pasang sepatu , saya hanya punya 1.060 pasang,” tukasnya kala itu. Oleh karena itu keinginan Imelda yang menjadi ratu kecantikan pada usia 18 tahun itu, untuk meraih kursi di dalam kongres akan sulit terwujud. Kepada Asiancorrespondent. com pengamat politik Alex Magno mengatakan masih sulit bagi keluarga Marcos begitu juga dengan Marcos Jr mendapatkan kesuksesan dalam bidang politik. “Ini sangat tidak mungkin. Orangorang masih waspada terhadap nama Marcos,” tutur Magno. Selain itu, Imelda juga masuk dalam daftar 11 orang terserakah –di antaranya Jenghis Khan dan Bernard Madoff—menurut majalah Newsweek pada 2009. “Dia (Imelda) melihat dirinya memiliki tugas memberikan semacam cahaya (sebagai seorang) bintang bagi orang-orang miskin di Filipina yang dipimpin suaminya. Jadi, dia mengambil USD5 juta (Rp45,575 miliar) hanya untuk dihabiskan berbelanja di New York dan Roma. Dia juga dilaporkan memiliki koleksi permata terbesar di dunia dan 3 ribu pasang sepatu,” tulis Newsweek seperti dikutip Philippine Daily Inquirer. Lalu kemana Imelda selama ini? Imelda yang sempat hidup dalam pengasingan dan diperbolehkan kembali ke Filipina bersama ketiga anaknya ternyata sibuk mengurusi usaha perhiasan yang dinamakan ‘Imelda Collection’ dan dirilis sejak 2006. Seluruh perhiasan merupakan hasil rancangan ulang dari perhiasan miliknya dan dirancang oleh putri tertuanya, Imee. (war/ami)


Pontianak Post

politik

Selasa 30 Maret 2010

3

POLITIKUS

Jangan Bergantung SBY KONGRES Partai Demokrat diharapkan bisa membawa partai peraih suara terbanyak Pemilu 2009 itu menuju perubahan. Figur Ketua Dewan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) seyogianya tidak lagi menjadi prioritas. Sebab, hal itu akan menjadi bumerang bagi Partai Demokrat. “Problem personalitas, oligarki, dan figur SBY lebih tinggi dari sistem. Demokrat harus bertransformasi,” kata Lili Romli, Lili Romli pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dalam diskusi di Hotel Mercure, Jakarta, kemarin (29/3). Dia menyatakan, tidak bisa dimungkiri, SBY merupakan magnet Partai Demokrat. Raihan lebih dari 21 persen suara Demokrat bisa jadi berasal dari figur SBY. Demokrat harus benarbenar serius dalam mempersiapkan pemilu 2014. “Dukungan 21 persen itu mungkin swing voters (pemilih mengambang, Red), bukan massa loyal,” ujarnya. Jika dibanding dua partai lama, Golkar dan PDIP, loyalitas pemilih Demokrat belum teruji. Lili menyatakan, Demokrat harus memiliki program kaderisasi. Sebab, kaderisasilah yang nanti menumbuhkan loyalitas kader kepada partai. “Harus diingat, SBY tidak selamanya, sedangkan Demokrat selamanya,” tegasnya. Mengomentari kongres Partai Demokrat, dia juga mengingatkan potensi munculnya konflik internal. Menjelang pemilihan, hampir dipastikan ada persaingan kubu-kubu antarcalon ketua umum. Belajar dari konflik partai lain, Demokrat nanti harus menghormati perbedaan menjelang kongres. “Di antara kandidat, supaya tidak menimbulkan perpecahan, jangan mengklaim dukungan figur tertentu,” ungkapnya mengingatkan. Pengamat politik Alfan Alfian menambahkan, yang tak boleh luput dari perhatian Demokrat adalah masalah infrastruktur. Tidak bisa dimungkiri, Demokrat selama ini tidak memiliki sekretariat yang permanen. Untuk kantor DPP pun, mereka masih menyewa. “Semestinya itu dipikirkan untuk orientasi jangka panjang,” jelasnya. Sependapat dengan Lili, Alfian merekomendasikan perlunya Demokrat menumbuhkan sistem kepartaian yang kuat. Demokrat memang telah menumbuhkan lompatan kuantum fenomenal dalam Pemilu 2009. Namun, jika terus bergantung pada SBY, prestasi Demokrat rawan anjlok pada Pemilu 2014. “SBY bisa melipatgandakan pengaruh. Yang terjadi kemudian, 2014 what next (apa langkah selanjutnya)”? ujarnya. (bay)

RAKA DENNY/JAWAPOS

SIAP MAJU: Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Marzuki Alie didampingi mantan Ketua Umum Partai Demokrat Subur Budi Santoso dan Anggota DPR Fraksi Partai Demokrat, beserta pendukung hadir di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Senin (29/3). Marzuki Alie yang juga Ketua DPR ikut meramaikan bursa pencalonan Ketua Umum Partai Demokrat bersaing dengan Andi Mallarangeng dan Anas Urbaningrum.

Klaim Dekati Kriteria SBY

Konsolidasi Pencalonan Ketum Demokrat JAKARTA – Kandidat Ketua Umum Partai Demokrat Marzuki Alie menunda deklarasi pencalonannya. Kemarin dia hanya berkumpul dengan para pendukung dan simpatisannya. Pertemuan itu sekaligus merupakan geladi resik deklarasi resmi atas pencalonannya sebagai orang nomor satu di Demokrat. Dalam pertemuan tersebut, hadir sejumlah elite seperti Wakil Ketua Umum Ahmad Mubarok, mantan Ketua Umum Demokrat Budhi Santoso, anggota Fraksi Demokrat di DPR Achsanul Qosasi, Max Sopacua, dan Djafar Hafsah. Bahkan, Djafar sempat disebut sebagai salah seorang

calon ketua. Selain itu, hadir sejumlah kader Partai Demokrat dari 30 daerah kepengurusan. Saat ditanya tentang kehadirannya pada acara Marzuki tersebut, Ahmad Mubarok membantah bahwa dia telah memberikan sinyal dukungan terhadap Marzuki. Menurut dia, sebagai wakil ketua umum Demokrat, dia harus bangga karena para kader mudanya kini mulai bersaing untuk merebut pucuk pimpinan. “Saya pilih semua, ini regenerasi yang bagus,” ujarnya. Sebelum Marzuki menggagas pertemuan, kader Demokrat Andi Mallarangeng sudah mendeklarasikan pencalonannya sebagai ketum Demokrat. Deklarasi Andi itu dihadiri Eddie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, putra SBY. Meski Ibas hadir, Mubarok menilai kehadirannya bukan merupakan sinyal dukungan kepada Andi. “Semalam saya istikharah, alamatnya lain. Sinyalnya lebih kuat ke yang lain,” katanya tanpa menyebut kader yang dimaksud. Marzuki pun sangat yakin menang. Dia merasa pas dengan kriteria yang disebutkan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Salah satu kriteria itu: kandidat pemimpin Demokrat harus mampu disejajarkan dengan figur ketua umum partai lain. “Saya mengambil kriteria yang disampaikan Pak SBY.

Pilihlah ketua partai yang mampu disejajarkan dengan ketua umum partai lain,” kata Marzuki saat bertemu ratusan kader Partai Demokrat di Hotel Mercure, Jakarta, kemarin (29/3). Meski tak menyebut kepastian deklarasi, acara yang digelar Marzuki itu tak ubahnya geladi resik atas pencalonan dirinya. Sebagai ketua DPR, Marzuki tampaknya pede dengan salah satu kriteria yang disebutkan SBY tersebut. Pria asal Palembang itu lantas menyebut figur ketua umum partai lain yang juga memiliki posisi penting. “Pak Ical (Aburizal Bakrie) yang sedang giat membangun Golkar, Ibu Megawati (PDIP) yang juga mantan presiden, Pak Hatta Radjasa (PAN), semua memiliki posisi penting,” sebutnya. Masih ada kriteria lain, menurut dia, SBY pernah menyebut bahwa figur ketua umum Demokrat nanti harus mampu menyelesaikan konflik internal partai. Untuk kriteria ini, Marzuki juga yakin memiliki syarat itu. “Sekarang saya bertanya, selama 4,5 tahun (sebagai Sekjen Demokrat, Red), siapa yang paling mudah diakses dengan SMS dan telepon,” ujarnya kepada kader. “Marzuki Alie,” seru para kader menjawab pertanyaan tersebut. Tak cukup di situ, Marzuki masih memiliki bekal yang dibawa dari SBY selaku ketua Wanbin Demokrat. Menurut

dia, SBY pernah menyebut sosok Marzuki sebagai orang yang berpikir rasional, bertanggungjawab, dan menghormati sesepuh di Demokrat. “Poin yang ketiga (menghormati sesepuh) ini harus dipegang. Saat nanti Pak SBY sudah tidak memimpin negara, jangan kita pinggirkan, mari kita tempatkan tetap di posisi pertama,” ujarnya. “Pilihlah yang sesuai dengan kriteria itu karena nasihat Pak SBY patut dihormati,” tuturnya. Dia berjanji, jika amanah itu datang, sebagai kader tentu harus siap. Dia yakin, kesibukan sebagai ketua DPR tidak akan menghalangi jika dirinya terpilih nanti. “Apabila amanah itu datang, saya harus bekerja keras,” tegasnya. Pertemuan Marzuki Digembosi Mulai ada indikasi persaingan tidak sehat dalam bursa Ketum Partai Demokat. Buktinya, pertemuan Marzuki Alie dengan kader Demokrat hanya dihadiri wakil dari 30 provinsi. Tiga provinsi lain –DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten—tidak bisa hadir dalam pertemuan itu. Kabarnya, tiga wakil daerah tersebut tidak bisa hadir karena sengaja dikarantina kandidat Ketum lain. “Saya dapat SMS, ada DPD (tingkat provinsi, Red) yang melarang kadernya ikut dalam pertemuan ini,” kata Marzuki. Sejumlah wakil beberapa

provinsi tampak bersemangat menunjukkan diri ketika Marzuki mengabsen mereka satu per satu. Wakil dari Jabar yang berdiri menunjukkan diri hanya satu, sementara wakil dari DKI dan Banten absen. Marzuki menyayangkan adanya karantina tersebut. Menurut dia, seharusnya dibangun proses demokrasi yang baik di Demokrat. Dia mengingatkan, Ketua Wanbin SBY selalu meminta agar kader Demokrat berpolitik secara santun dan beretika. “Saya selalu memberikan kesempatan kepada semua kader, silakan hadir di acara Andi (Andi Mallarangeng), Anas (Anas Urbaningrum). Praktikkan kenegarawanan Pak SBY di dunia nyata,” tuturnya. Terkait dengan karantina itu, Marzuki menyebut sebagai proses demokrasi karantina. Demokrasi karantina tidak sesuai dengan apa yang selama ini ingin dikembangkan SBY. “Namanya karantina, apa mau kita diperlakukan seperti yang berkaki empat?” ujarnya. Ketua DPP Partai Demokrat Max Sopacua juga mengkritik pola karantina tersebut. Pria yang terang-terangan mendukung Marzuki itu menilai ada langkah mundur dari para ketua DPD yang melakukan pelarangan tersebut. “Sejak partai ini didirikan, tidak ada namanya karantina. Pelarangan itu membuat kader mundur satu langkah,” tegasnya. (bay)

Jangan Gampang Terima ‘Pemain Baru’ JAKARTA – Ibarat tim sepakbola, maka tim tangguh Partai Demokrat (PD) yang telah berhasil memenangkan Pemilu Legislatif dan Pilpres 2009 lalu. Maka mereka diharapkan agar tak terlalu signifikan melakukan perubahan anggota tim. Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu juga diharapkan tidak gampang menerima ‘pemain baru’ yang selama ini belum pernah berkiprah di Partai Demokrat. “Laksana tim bola yang habis memenangkan pertarungan besar, maka Partai Demokrat kita harapkan tidak akan mengalami perubahan tim secara signifikan dalam Kongres Demokrat, Mei mendatang,” harap Marzuki Alie usai mengikuti diskusi politik di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, kemarin (29/3). Ketua DPR RI itu secara terang-terangan menolak pendatang baru yang langsung mengincar kursi ketua umum. “Apalagi meloloskan pihakpihak tertentu yang saat ini tengah berupaya untuk mengincar posisi menjadi Ketua Umum Demokrat melalui kongres. Sulit bagi kader memberikan kepercayaan bagi pendatang baru dan orang-orang yang tidak jelas asal-usulnya itu,” kata Marzuki. Mantan Sekjen PD yang juga Ketua DPR RI itu memperingatkan, akhir-akhir ini berbagai pihak ramai-ramai

UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS

SEGERA DEKLARASI : Ketua DPR Marjuki Alie saat menghadiri diskusi politik Partai Demokrat di Hotel Mercure, Ancol Jakarta, kemarin (29/3). Sebagai orang lama di Partai Demokrat, Alie akan segera mendeklarasikan diri untuk maju sebagai calon dalam kongres mendatang.

menyuarakan akan melaksanakan pesan-pesan Ketua Dewan Pembina PD, SBY, jika dia terpilih menjadi Ketua Umum. Padahal, di antara mereka, ada yang tidak paham bagaimana partai ini dulunya didirikan. “(Namun) saya pikir itu hanya akan jadi buah bibir saja, karena mereka tidak mengalami bagaimana Tim 9, antara lain Ahmad Mubarak dan Subur Budi Santoso, bergandengan tangan dengan SBY dalam membesarkan partai,” kata Marzuki yang juga masuk dalam Tim 9 sebagai pendiri PD itu. Menyinggung soal masa

depan partai setelah SBY tak lagi bisa mencalonkan diri sebagai Presiden pada 2014 nanti, Marzuki menegaskan bahwa Demokrat tetap akan memerlukan sosok SBY sebagai teladan. “Oleh karenanya, dari waktu yang tersisa menjelang 2014 mendatang, partai harus membangun struktur (yang) betul-betul kuat dan solid, serta mengedepankan para kader yang punya kompetensi dan melakukan pembinaan secara rutin,” jelasnya. Dikatakan dia bahwa perumusan struktur yang kuat itu telah digodok selama empat bulan di Puncak, Jawa Barat,

bersama para kader dari seluruh Indonesia. Selama empat bulan, Marzuki mengaku memimpin langsung agenda merumuskan langkah-langkah penting dan strategis bagi partai ke depan. Baik itu mencakup wawasan kebangsaan, kemampuan mengelola partai dan bagaimana marketing partai. “Jadi kalau terjadi perombakan tim secara signifikan, saya kira apa-apa yang sudah kita susun secara bersama untuk jangka panjang dan kebaikan partai, tentu akan mengalami perubahan signifikan pula, sementara waktu terus berjalan,” ungkap Marzuki. (fas/jpnn)


PONTIANAK BISNIS

4

Pontianak Post Selasa 30 Maret 2010

LOKOMOTIF EKONOMI KEMAJUAN KALBAR

IHSG

Senin 29/03-10

2626.45

2702.4

Senin 29/03-10

2794.77

AGRI 1899.21 MINING 2429.57 BASIC-IND 296.27 MISC-IND 708.72 CONSUMER 744.27

2669.61 2554.67

0.65

1/03 8/03 15/03 22/03 29/03

-0.22 1.36 -0.17 -1.69 -0.91

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

-0.00 -1.62 -1.05 -0.42 -0.95

Top Volume Stock Harga BIPI-W 105 BIPI 260 ELSA 480 SULI 162 ELTY 250 APOL 171

PERDAGANGAN awal pekan, Senin (29/3), IHSG ditutup turun 18,311 poin (0,66%) ke level 2.794,771. Sedangkan saham unggulan LQ45 juga melemah 4,219 poin (0,77%) ke level 544,456. Indeks saham sepanjang hari ini bergerak di teritori negatif. Setelah dibuka turun tipis 0,09% ke level 2.810, IHSG terus melemah hingga pada sesi siang bertengger di 2.792. Tekanan jual investor tak mampu menopang bursa, sehingga indeks akhirnya harus berakhir di level Fandy Cendrawira 2.794. Analis Philip Kendati terkoreksi, masih terSecuritas Indonesia deteksi adanya aksi beli sejumlah investor, terutama atas saham-saham unggulan. Membanjirnya likuiditas dolar AS di pasar domestik dan harapan pembagian dividen, masih menjadi pemicu pembelian sejumlah saham. Investor asing masih mencatatkan transaksi beli bersih (Net Foreign Transaction) sebesar Rp110 miliar. Dengan rincian nilai transaksi beli asing sebesar Rp6,422 triliun dan nilai transaksi jual asing mencapai Rp6,312 triliun. Saat pre opening kemarin, saham di Bursa Wall Street naik dipicu investor tumbuh lebih nyaman terhadap pemulihan ekonomi global. Sebagian besar pasar Eropa naik setelah sebuah survei menunjukkan sentimen ekonomi di 16 negara yang menggunakan euro naik dan investor lebih optimis terhadap kemampuan Yunani untuk menangani masalah utangnya. Di AS, investor mengalihkan perhatian mereka minggu ini terhadap laporan ekonomi yang diharapkan terus menunjukkan peningkatan. Investor diharapkan waspada terhadap saham-saham jenuh beli. Phillip Securities Indonesia Cabang Pontianak Jl Teuku Umar, Komp. Mall Pontianak C 23-24 Telp (0561-777887) Email : Cendra@phillip.co.id

Disclaimer :

Analisa ini dibuat hanya sebagai informasi berdasarkan pendapat, sumber-sumber yang dapat diandalkan dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi atau patokan kepada pihak siapapun untuk membeli dan menjual suatu efek tertentu. Keputusan untuk melakukan transaksi jual, beli atau investasi saham lainnya sepenuhnya merupakan tanggung jawab dan keputusan pembaca sendiri. Segala kerugian bukan tanggung jawab Phillip Securities Indonesia dan Pontianak Post.(*)

PONTIANAK- Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Rakyat Indonesia (BRI) sukses menjadi bank No.2 terbaik dan terbesar dalam layanan KUR di Kalbar. Hal tersebut disampaikan Gubernur Kalimantan Barat Cornelis, saat kunjungan kerja wakil presiden Boediono belum lama ini, tepatnya di Dusun Keramat Satu, Kuala II, Kabupaten Kubu Raya (KKR) Jumat (26/3). Secara nasional BRI telah menyalurkan KUR 97,55 % dengan jumlah debitur 2.385.646 (posisi Januari 2010) yang menguasai 75% penyaluran KUR di Indonesia. Sedangkan, di Kalbar pada 2009 BRI telah sukses memberikan pinjaman modal kerja pada program KUR sebesar Rp 41,27 miliar dengan pencapaian debitur sebanyak 825 orang. Dan untuk BRI Mikro modal kerja BRI telah mencapai Rp35,8 miliar dengan

Top Frequent Stock Harga APOL 171 SULI 162 ELSA 480 BIPI-W 105 ANTM 2325 BIPI 260

% -3.38 35.00 0.00 6.06 6.89 4.00

Top Value Stock Harga ANTM 2325 ELSA 480 BUMI 2350 ADRO 1890 INCO 4700 BIPI 260

% 6.89 0.00 0.00 1.06 6.21 4.00

Valas Jual USD 9170.00 SGD 6569.10 HKD 1181.95 GBP 13788.90 JPY 99.63 EUR 12390.10

Beli 9020.00 6439.10 1160.65 13508.90 97.13 12159.10

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 10850.36 2395.13 21237.43 10986.47 2926.72

(+/-) 0.08 0.00 0.88 -0.09 0.70 29/03/2010

WAHYU/PONTIANAK POST

RESMI : Pengguntingan pita sebagai tanda diresmikannya IM2 Broadband Service di Pontianak.

dengan masyarakat Pontianak, khususnya pelanggan IM2 yang membutuhkan solusi terbaik dalam hal layanan akses internet broadband. “IBS Pontianak ini merupakan yang keempat di Kalimantan. Sebelumnya kita telah memiliki IBS di Samarinda, Balikpapan dan Banjarmasin,” ujar East Regional Support Manager PT Indosat Mega Media, Mohammad Arifandhy kepada wartawan, Sabtu (27/3) lalu. Sementara itu, Managing Director IBS Pontianak, Indra

jumlah debitur 2.966 orang pada 2009. Sehingga, ini membuktikan BRI telah menjadi Bank yang terpercaya bagi masyarakat serta menjadi satu-satunya Bank penyalur tunggal KUR s/d Rp 5 juta. Hal ini sejalan dengan prestasi Bank BRI, yang mampu memberikan pinjaman ke sektor mikro dalam serta mengungguli 4 Bank lainnya yang juga memberikan program KUR yang sama di Kalbar. Ditemui di Cabang Pembantu BRI Supadio KKR Direktur Utama BRI Sofyan Basri mengatakan, pihaknya telah berhasil menyalurkan KUR di Indonesia sebesar 12,6 Triliun per 2009. Selain itu, pihaknya optimis pada 2010, BRI menargetkan menaikan lagi sebesar Rp8 triliun untuk program KUR di seluruh Indonesia. Sehingga, total dana KUR akan menjadi Rp20 Triliun.

Untuk mewujudkan target tersebut, BRI akan membuka layanan teras BRI yang akan berkeliling di pasar-pasar tradisional. Teras BRI tersebut akan berada di bawah pengawasan BRI unit yang dirancang untuk menjangkau debitur mikro. Sofyan juga menuturkan, kedepanya debitur KUR saat ini akan ditransformasikan menjadi debitur komersil. Sehingga, sebelumnya debitur hanya mendapatkan pinjaman s/d Rp 5 juta. Dikarenakan, usahanya berkembang serta manajemennya yang konsisten dan professional maka, debitur tersebut bisa meminjam dana sebanyak-banyaknya (sesuai dengan ketentuan yang berlaku). “Pada 2010 ini 15 persen atau 340 ribu nasabah KUR sudah ditransformasikan menjadi kredit komersil dengan nilai sebesar Rp2,6 triliun,” Pungkas Sofyan.

BERKUNJUNG: Dirut BRI Sofyan Basri (dua dari kiri) usai berkunjung dan menyapa para karyawan BRI di Cabang Pembantu BRI Supadio Kabupaten Kubu Raya, Jumat (26/3).

Sofyan menambahkan, saat ini BRI telah memiliki 4.600 unit BRI dan 6.600 kantor cabang berada di Seluruh Indonesia. Untuk terus meningkatkan kualitas pelayananya BRI berencana akan menambah

jumlah ATM-nya sebanyak 4.200 ATM, sehingga, total jumlahATM BRI menjadi 8.000 per 2010. Di Kalbar sendiri akan ditambah jumlah ATM-nya sebanyak 320 unit. (and/biz)

Kenaikan TDL Berdampak Sistemik Hantam Sektor UMKM PONTIANAK- Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Herman Hofi Munawar mengatakan, Kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebaiknya perlu ditunda. Pasalnya, hal itu akan berdampak sistemik terhadap perekonomian nasional termasuk di kota Pontianak. “Kondisi perekonomian dan pendapatan masyarakat masih rendah. Sehingga dengan naiknya TDL daya beli masyarakat akan menurun akibat besarnya biaya produksi. Dengan demiki-

IBS Kini Hadir di Pontianak

PONTIANAK-IM2 Broadband Service (IBS) akhirnya resmi hadir di Kota Pontianak. Peresmian kantor IBS di Jalan Pahlawan, Gedung Suzuki Daya Motor, Lt2-3 Nomor 35 Pontianak ini sebagai upaya memperluas pelayanan dan jalur distribusi IM2 di Pontianak. Peresmian IBS ini merupakan bentuk kepedulian IM2 kepada pelanggan dengan memberikan pelayanan yang lebih terjamin, cepat dan efisien. Peresmian ini juga diharapkan lebih mendekatkan IM2

% 6.06 4.00 0.00 35.00 0.00 -3.38

Terbaik, Terbesar dan Terpercaya di Kalbar

Transaction Fee Beli 0.2%, Jual 0.3% Minimal Setoran Rp 5,000,000 Minimal Fee Rp 15,000 / daily transaction

Rekomendasi Hari ini :

166.44 698.02 349.45 332.14 593.83

INDEKS & VALAS

Program KUR Bank Rakyat Indonesia (BRI)

market review

BUY : BUMI dan ANTM,

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Mochammad Putra menambahkan, sebagai gerai pusat layanan, IBS beroperasi setiap hari, Senin sampai dengan Minggu dengan ham operasi mulai jam 10.00. hingga 17.00. Jenis pelayanan yang disediakan mulai dari informasi, pelayanan pengaduan, bantuan konsumen hingga penjualan produk IM2, termasuk paket modem 3,5G, kartu perdana dan voucher broadband prabayar. “Dengan hadirnya IBS Pontianak ini diharapkan pula dapat mengakomodir kebutuhan pelanggan IM2 yang lebih banyak lagi. Saat ini pelanggan retail 3G IM2 di wilayah Pontianak mencapai 3.200 pelanggan,” ungkapnya. Head of Pontianak Branch Indosat, Christoforus Dewabrata mengungkapkan, dalam mendukung kinerja IM2, Indosat siap mendukung dari segi jaringan dan lainnya. “Indosat Kalbar menyambut gembira dengan kehadiran IBS di Kota Pontianak,” tandasnya.(wah)

kinerjanya. “Karan dunia usaha, ena telah terbukti khususnya usaha sebelumnya TDL UMKM (Usaha naik akan tetapi peMikro Kecil dan madaman bergiliran Menengah,red) tetap saja terjadi, akan lesu. Tentu artinya kenaikan saja hal ini berTDL ternyata belum dampak pada bisa mendongkrak Pendapatan asli kinerja PLN mendaerah dan tingjadi lebih baik,” tukat pengangguran akan semakin turnya. Herman Hofi Munawar bertambah,” kata Herman menamHerman saat ditemui di ruangan bahkan sebaiknya langkah kerjanya, kemarin (29/3). yang harus dilakukan PLN Naiknya TDL, lanjutnya, bukan menaikkan TDL denhingga saat ini pihak PLN gan alasan kerugian besar. sendiri belum bisa menjamin Akan tetapi sebaiknya PLN akan mampu memperbaiki perlu melakukan pembenahan

manajemennya yang disinyalir berbagai pihak ada kenakalan. “Jadi jika manajemen PLN belum bisa melakukan pembenahan untuk lebih baik, maka hampir dipastikan kenaikan TDL tidak akan menyelesaikan masalah yang dihadapi PLN saat ini,” jelas Herman. PLN, menurut mantan anggot DPRD Kalbar ini, saat ini harus serius memperbaiki manajemen internalnya. Karena jika tidak diperbaiki sebesar apapun naiknya TDL tidak akan berpengaruh apa-apa. Ada kesalahan dari Internal PLN. Masyarakat akan bisa menerima naiknya harga TDL

dengan catatan kalau pihak PLN sudah bisa menjamin dengan naiknya harga TDL tersebut maka kinerja PLN akan lebih baik. “Yang seharusnya dilakukan PLN adalah perbaiki dulu manajemen dan kinerja PLN baru menaikkan harga TDL. Jangan sebaliknya naikkan dulu harga TDL baru PLN perbaiki manajemen dan kinerjanya. Sebab selama PLN belum bisa menunjukan pelayanan dan kinerja yang baik, maka tidak akan ada investor yang masuk ke daerah, karena belum maksimalnya pelayanan dan kinerja PLN,” tandasnya. (ash)

Indosat Luncurkan Kartu Perdana IM3-Indonesian Idol INDONESIAN Idol, sebagai sebuah ajang kompetisi bakat tarik suara bagi anak muda, telah menjadi demam yang memberikan dampak positif kepada kalangan generasi muda. Sejak pertama kehadirannya, ajang kompetisi ini berhasil menelorkan banyak penyanyi muda berbakat. Semangat meraih mimpi yang menjadi nafas dari ajang Indonesian Idol ini sejalan dengan keinginan Indosat untuk membantu anak muda Indonesia dalam meraih dan mewujudkan semua mimpi mereka melalui program-program layanan IM3. Satu lagi program inovatif dari rangkaian program “Meraih Mimpi Bersama IM3’, yang dihadirkan Indosat hari ini adalah Kartu Perdana Edisi Spesial IM3 – Indonesian Idol, yang memberikan banyak manfaat dan kemudahan fitur akses data yang murah dan dapat diandalkan. Kehadiran kartu dengan tema Indonesian Idol juga ditujukan dalam rangka mendorong munculnya semangat anak muda

Indonesia untuk mewujudkan prestasi dan mimpi-mimpinya. “Kartu Perdana Edisi Spesial IM3 – Indonesian Idol ini sengaja kami luncurkan untuk memenuhi kebutuhan anak muda dalam berkomunikasi dan mencari informasi melalui akses data yang mudah dan murah. Berbagai manfaat ini diharapkan dapat membantu mer-

eka menambah luas pengetahuan dan wawasannya, sehingga makin terbuka jalan untuk mewujudkan cita-cita dan apapun yang mereka impikan,” kata Syakieb Sungkar, Chief Sales Officer Indosat. IM3 – Indonesian Idol mempunyai keunggulan berupa akses data ulimited (tanpa batas) dengan tarif awal Rp 9000 saja, langsung

mendapatkan bonus 1500 SMS, mendapatkan konten eksklusif dari Indonesian Idol berupa i-ring dan wallpaper, dan tentunya biaya menelepon yang sangat murah yaitu hanya Rp0,1/detik. Manfaat ini masih ditambah dengan berbagai kuis yang berkaitan dengan Indonesian Idol dengan total hadiah Rp300 juta.(sany)


hou pheng you

Pontianak Post Selasa 30 Maret 2010

5

Ronald Syarif; Tokoh Tionghoa yang Konsern Dunia Barongsai Tanah Air

Peristiwa Mei 1998 Jadi Momen Aktif di Organisasi Tionghoa Tidak sulit bertemu dengan Ronald Syarif atau yang lebih dikenal dengan sapaan Tionghoa Wong Pak. Hampir di setiap acara organisasi Tionghoa di Jakarta, dia selalu mendapat undangan kehormatan.

KARAKTERNYA yang ramah dan bersahaja, membuatnya memiliki banyak relasi. Bukan itu saja, dia juga orang yang aktif dan bersemangat. Tidak heran, hampir semua organisasi induk Tionghoa pernah dia besarkan, seperti Perhimpunan Indonesia Tionghoa (Inti) dan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI).

dalam kegiatan Marga. Kecintaannya terhadap “Sebelumnya nggak organisasi memang sudah boleh. Tapi saya pikir, terasah sejak masih berusia tidak ada salahnya kaum 30 tahunan. Pasalnya, pada perempuan ikut. Mereka akhir 1970-an dia sudah juga berhak untuk aktif dan dipercaya menjabat sebagai belajar berorganisasi lewat ketua Marga Huang Kong perkumpulan Marga,” tutur Hu (Yayasan Sosial Kong bapak 3 orang anak dan Ha Hong). kakek 4 orang cucu itu. Perubahan pun banyak Dari sanalah, dia kedia buat kala itu. Bukan mudian melebarkan penhanya membuka sekat-sekat galaman organisasi ke sosial dan ekonomi antara Ronald Syarif dalam lingkup yang lebih anggota Marga, juga membolehkan kaum perempuan untuk terlibat luas lagi, yaitu Yayasan Marga Huang.

Kalau di Marga Huang Kong Hu hanya diperuntukan bagi Marga Huang suku Kong Hu. Sementara, lanjutnya,Yayasan Suaka Insan, diperuntukkan bagi Marga Huang dari seluruh suku (baik Hokian, Kong Hu, Thio Chew, dst). Pasca kerusuhan Mei 1998 yang membuat banyak orang Tionghoa menjadi korban, menjadi momentum dirinya untuk mulai aktif dalam organisasi Tionghoa yang lebih besar. ”Selain bertindak sebagai pendiri, saya juga mendapat kesempatan untuk menjadi ketua pelaksana ketika dua organisasi itu (Inti dan PSMTI) pertama didekla-

rasikan,” terang pria kelahiran Jakarta, 64 tahun silam itu ketika ditemui di kantornya kawasan Krekot Jaya Molek, Jakarta Pusat. Dia ingat betul. Ketika ditunjuk sebagai ketua pelaksana deklarasi PSMTI 27 September 1998, merupakan momen ulang tahunnya. ”Waktu itu keluarga saya sudah menelepon dari rumah dan ingatkan saya untuk pulang. Tapi saat itu saya lupa kalau saya sedang ulang tahun. Baru malamnya, ketika pulang saya sadar, keluarga sudah menyiapkan makan malam bersama,” kenangnya sambil tersenyum. (sic)

HOTEL Perang Fasilitas di Pecinan PERSAINGAN bisnis hotel berbintang di kawasan Pecinan Gunung Sahari, Mangga Dua, dan Kota, dari tahun ke tahun terus meningkat. Hal itu ditandai dengan semakin menjamurnya hotel-hotel berbintang di kawasan yang terbilang merupakan pusat bisnis tersebut. Bahkan, tidak sedikit dari manajemen hotel-hotel tersebut berani mengeluarkan kocek lebih untuk sekedar menghadirkan fasilitas lebih sebagai daya tarik konsumen. Bambang WS, nara sumber yang kental dengan bisnis hotel bintang di kawasan Pecinan mengungkapkan, bahwa aroma persaingan bisnis hotel berbintang di wilayah Pecinan memang dari tahun ke tahun terasa semakin kuat. Hal tersebut menurutnya tidak lain seiring fenomena semakin banyaknya investor yang melihat peluang baik dengan bisnis hotel di kawasan Pecinan. ’’Faktor lokasi bisnis, contohnya wilayah Pecinan tentunya sangat berpengaruh pada dominasi konsumen yakni kalangan Tionghoa. Tapi untuk kelas hotel berbintang pastinya konsumen akan beragam,” tuturnya panjang. Bambang yang sempat lama menjadi humas salah satu hotel bintang lima di kawasan Gunung Sahari ini diminta berkomentar soal bagaimana trend persaingan antar hotel berbintang di kawasan Pecinan tidak lain adalah melalui perang fasilitas. ’’Untuk menarik perhatian konsumen, promosi akan fasilitas dan outlet yang menarik harus kuat. Untuk daya tarik hotel di kawasan Pecinan harus punya restoran China karena orang Tionghoa tuh hobi makan. Lantas paket meeting yang menarik dan terutama harus punya tempat pernikahan khusus etnis Tionghoa dan menyediakan paketnya,” jelas Bambang. (iwy)

Net Book Murah

Iwan Tri wahyudi/ Indopos

Produk Taiwan mulai mengancam pasar tanah air. Salah satunya net book murah berharga Rp1.999.000 yang cocok untuk kaum pelajar ini berlayar monitor 8.9 inchi menggunakan battery standard AA NiMH rechargeable yang mudah ditemukan di pasaran. Nampak President DMP Electronic inc, Evan Chiu (kiri), Direktur operasional retail PT. Trikomsel Oke Tbk, Evy Soenarjo dan President Kcore Corporation limited, Michael C Barnes saat peluncuran Trio Edubook di Novotel Mangga Dua Square, Jakarta, kemarin (29/3).

Lestarikan Batik Lasem

IPI Gelar Pameran

INSTITUT Pluralisme Indonesia (IPI) menggelar pameran batik lasem, 29-30 Maret di marketing Gandaria Heights, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Pihaknya mengambil tema Mengabadikan Seni Batik Lasem. Menurut William Kwan HL, direktur IPI, tujuan acara itu ada tiga. Yaitu, apresiasi terhadap batik lasem, pengembangan jaringan khususnya bagi perajin batik lasem, dan juga sebagai upaya share untuk pengembangan industri kreatif batik di masa yang akan datang. “Ini sekaligus sebagai refleksi dari hasil kerja IPI bagi revitalisasi budaya dan usaha kecil batik lasem selama lebih kurang lima tahun terakhir,” ucapnya lagi. Lebih lanjut, dia menyebutkan, bahwa melakukan pendampingan para perajin batik lasem bukan perkara mudah. Namun, semua kini mulai

Supaya pengun­ jung tidak hanya bisa melihat berbagai ragam batik lasem, tapi juga bisa mendapatkan pengetahuan tentang batik dan cara pengerjaannya secara langsung William Kwan HL

berbuah manis. Selain karena pilot projectnya KUB Srikandi Jeruk yang tergolong sukses, juga karena dirinya melihat ada potensi untuk kembali membawa batik lasem kepada masa jayanya dulu di era 1930-an. Selain memamerkan batik lasem koleksi Emma Agoes Bisri dan IPI, pihaknya juga memberi kesempatan kepada pengunjung untuk melihat proses pembuatan batik lasem.

Yaitu dengan menggelar workshop membatik bersama ibu-ibu perajin batik lasem binaanya di KUB Srikandi Jeruk dan anakanak Sanggar Regenerasi Batik Lasem. ”Supaya pengunjung tidak hanya bisa melihat berbagai ragam batik lasem, tapi juga bisa mendapatkan pengetahuan tentang batik dan cara pengerjaannya secara langsung,” ucapnya lagi. Tidak hanya itu, pihaknya juga akan meluncurkan dua buah buku di hari kedua pameran itu. Kedua buku itu adalah Eksplorasi Sejarah Batik Lasem dan Potret Kehidupan Pembatik Lasem di Rembang. ”Usai peluncuran buku besok (hari ini, Red), kami juga akan menggelar diskusi dan tanya jawab,” jelasnya yang akan bertindak sebagai pembicara dalam pembahasan buku Eksplorasi Sejarah Batik Lasem. Selain dirinya, juga akan hadir sebagai pembicara dan pembahas, Prof Dr Edi Sedyawati, Hempri Suyatna, dan desainer Musa Widyatmodjo. (sic)


HALO PUBLIK

18 6

Pontianak Post 30 3 Maret Pontianak PostSelasa Rabu Juni 2010 2009

Lima Jam, 7 Kali Biarpet Kurang Tepat Sasaran Saya prihatin dengan adanya bangunan-bangunan di kabupaten Bengkayang yang kurang tepat sasaran dan asal mendirikan bangunan, sehingga tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya. Saya ambil contoh bangunan rencana sekolah SMK di Desa Pasti Jaya, kecamatan Samalantan mulai didirikan tahun 2008, sampai sekarang tak jelas statusnya. Sampai-sampai ditumbuhi tanaman liar, ini jelas merugikan anggaran Negara. (Yakobus, 085252133004)

Penipuan Hadiah Motor Beberapa hari lalu, saya ditelepon orang yang mengaku dari Telkom. Dengan gaya bicara sopan mengingatkan konsumen untuk tidak percaya dengan undian-undian berhadiah yang mengatasnamakan Telkomsel. Tapi anehnya, justru dengan mencatut nama Direktur Telkomsel dan Menteri, orang itu bilang kalau saya mendapatkan sebuah motor sebagai penghargaan karena telah menjadi pelanggan Telkomsel. Kemudian dia minta saya untuk menghubungi nomor handphone tertentu. Waktu saya Tanya apa ada disiarkan atau diberitakan di media, dia mengatakan undian ini disiarkan melalui sebuah stasiun televisi swasta. Untuk pihak Telkom/Telkomsel mohon kiranya bisa ditelusuri agar tak ada korban jatuh. (08125757146)

Taruhan Pilkada

Polisi harus mewaspadai banyaknya agenda taruhan pilkada di berbagai daerah. Emang moral bangsa Indonesia sudah mulai pudar dari norma agama. Sungguh miris! (085245035812)

Halo PLN, rasanya PLN tambah maju aja. Sabtu kemarin saja dari sore sampai malam sudah 7 kali mati lampu. Kenapa tidak dipadamkan saja sekalian 5 jam, jangan hidup mati-hidup mati berkali-kali, kasihan khan banyak warga yang barang elektroniknya rusak. Apa PLN mau ganti? Jangankan ganti, telat bayar saja kena denda. Selamat untuk PLN karena telah memecahkan rekor hidup mati lampu sampai tujuh kali. Semoga besok bisa delapan kali! . (085245207805)

Penerangan Ferry Tiadanya penerangan jalan di jalur penyeberangan ferry Perigi Piyai, kecamatan Tekarang, Kabupaten Sambas mengakibatkan kecelakaan laka lantas hingga menelan 3 korban, rata-rata usia remaja. Salah satunya pelajar SMP kelas 3 yang sedang / akan melaksanakan ujian akhir nasional. Tragis memang, tapi itulah kenyataan. Jalan sempit dan gelap, padahal jalan tersebut merupakan jalan penghubung antarkecamatan. (085245883535)

Rasa Persatuan Kesatuan Kurang semangat persatuan dan kesatuan di negeri ini membuat orang lupa akan arti kehidupan yang hakiki. Suatu contoh, yang kaya berlalu dengan kesenangannya. Yang berdasi tanpa malu melenggang dengan kekuasaannya. Dan yang miskin tak berdaya tinggal di gubuk tua, mendekam dengan jeritan pilu akan nasib kelangsungan hidup dan keselamatan atas dirinya. (081345129483)

lebih sedikit dibandingkan roda empat. Kalau perlu mereka yang mencontoh kita dengan catatan tata cara kehidupan NKRI ditertibkan sesuai aturan yang ada dan sudah lama ada tidak diindahkan atau tidak dipakai oleh penegak hukum dengan baik karena terpengaruh situasi politik kekuasaan maupun money politik yang dimotori oleh para koruptor. Karena itu banyak peraturan yang dibuat berbenturan dengan kepentingan atau hati nurani masyarakat. Akibatnya masyarakat terutama pengendara dicap tidak disiplin, tidak taat aturan dan lain-lain. Contohnya tak perlu diungkapkan karena banyak peristiwa pelanggaran hukum oleh pejabat di NKRI. (081257894004)

‘Pahlawan’ Pendidikan Haruskah pendidikan itu milik yang berduit? Apa jiwa-jiwa sosialis itu mesti ada bila diekspos, wahai para hartawan yang dermawan cobalah sejenak merunduk untuk peduli pada anak-anak yang tiap harinya bukan memegang pulpen ataupun buku melainkan sampah, TUHAN bagaimana nasib mereka??? Begitu mirisnya negeri ini kadang berbuat baik karena atas imbalan untuk sebuah kepentingan pribadi, mari kita merunduk yakinlah kepedulian kita sangat mereka harapkan. Dan itu bukanlah hal yang sia-sia seseorang disebulah pahlawan, bukan karena darahnya, tapi keberanian jiwanya untuk berkorban dan berusaha membela sebuah ketidakberdayaan dalam segala hal. (085245946118)

Ketidakdisiplinan Pengendara Banyak pengendara tidak disiplin (Pontianak Post 27 Maret 2010). Sebenarnya untuk ketertiban lalu lintas jalan raya tidak perlu mencontoh negara lain seperti Eropah dalam hal kedisiplinan berlalu lintas dan Malaysia (Serawak) dalam hal nyalakan lampu kendaraan di siang bolong karena di Malaysia kendaraan roda dua

Jalan Sei Rengas Bupati Kubu Raya, tolong diperhatikan jalan ke Sungai Rengas, banyak banget lobang-lobang yang membahayakan pengguna jalan. Kasihan yang jadi korban. Kapan lagi mau beraksi, apakah menunggu korban-korban berikutnya? (085252339740)

Tawuran dan Karakter Tawuran pelajar dan mahasiswa sudah menjadi suatu yang biasa kita lihat saat ini. Selalu ada saja berita, baik di media elektronik maupun media cetak yang meliput tawuran antar pelajar dan mahasiswa. Mereka tidak hanya tawuran dengan senjata, tetapi juga merusak, membakar, dan menghancurkan. Perilaku mereka seperti tidak memiliki etika, budi pekerti, ahlak, dan sopan santun. Mengapa itu bisa terjadi ? Apakah ada yang salah dengan pendidikan kita? Sampai kapan ini terjadi? Bagaimana masa depan bangsa di tangan mereka ? Suguhan berita tawuran di tv dan koran seperti sudah menjadi menu sehari-hari. Di beberapa tempat, mahasiswa sebagai ikon masyarakat intelektual telah bertindak anarkis seperti merusak fasilitas umum, menyandera kendaraan umum, membawa senjata tajam, mencaci maki, dan lain sebagainya. Di Jakarta sudah menjadi pemandangan biasa jika waktu pulang sekolah dimanfaatkan pelajar untuk bentrok di jalanan sehingga menggangu pengguna jalan, merusak fasilitas umum dan rumah warga. Bahkan salah satu universitas di Jakarta harus terbakar ludes oleh aksi kerusuhan antar kampus beberapa waktu lalu.

Inikah wajah pendidikan kita ? Inikah hasil pendidikan yang selama ini kita lakukan ? Apakah kita akan membentuk pelajar dan mahasiswa yang memiliki karakter vandalisme dan premanisme ? Sebagai orang yang berpendidikan seharusnya mereka memiliki karakter positif seperti akhlak yang baik, sopan santun, etika, serta bijaksana dalam bertindak. Sehingga apapun yang mereka lakukan mencerminkan insaninsan unggul pelajar dan mahasiswa. Mereka harus menjadi contoh positif bagi masyarakat. Untuk itu sistem pendidikan kita harus dibenahi. Titik berat pendidikan pada pengembangan kemampuan intelektual harus diiringi dengan membangun dan membentuk

karakter yang baik. Sehebat apapun sumberdaya insani yang kita miliki namun tidak memiliki karakter unggul maka semuanya akan sia-sia. Jepang, Singapura, dan Korea adalah negara-negara yang miskin sumberdaya alam tapi memiliki sumberdaya insani yang hebat, tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter unggul seperti militansi, daya saing, daya juang, dan sikap yang baik. Mereka berhasil mendidik dana membentuk sumberdaya insani yang berkualitas tinggi. Itu sebabnya mereka lebih maju daripada kita. Mereka tidak hanya mempertinggi kualitas intelektual generasi mudanya, tetapi juga mengembangkan karakternya. Pendidikan di Indonesia umumnya menekankan pada sisi intelektual saja sementara pendidikan karakter belum dianggap penting. Bahkan ada sekolah atau universitas yang menganggap itu tidak perlu. Saat ini pendidikan kita, khususnya di tingkat SMA / sederajat dan perguruan tinggi harus mengadopsi pendidikan

karakter yang konsisten dan berkesinambungan, jika perlu dalam beberapa semester dengan materi yang dirancang khusus. Tidak ada pilihan lain karena masa depan bangsa dan negara menjadi taruhan. Pendidikan karakter harus menyentuh hal-hal seperti konsep diri, kepercayaan diri, membangun semangat, kepemimpinan, pengembangan kepribadian, daya saing, daya juang, dan lain-lain. Selain itu beberapa materi tambahan juga perlu diberikan seperti perilaku akademik, kemampuan belajar, berpikir strategis, manajemen waktu, manajemen stres, manajemen diri, dan sebagainya. Selama ini kita hanya mengeluh tanpa perbaikan apapun yang dilakukan. Pengembangan karakter dengan seluruh materi diatas diharapkan akan dapat merubah perilaku dan paradigma berpikir pelajar dan mahasiswa secara signifikan. Dengan mengadopsi pendidikan karakter di sekolah dan perguruan tinggi, mudah-mudahan akan muncul insan-insan unggul yang akan membawa bangsa dan negara ini ke arah yang jauh lebih baik dari sekarang. Gun Mayudi General Manager Patria Education

Film Ahmad Dahlan Saya sangat senang sekali atas pembuatan film kolosal tentang perjuangan K.H. Ahmad Dahlan, sang pendiri Muhammadiyah, oleh sutradara Hanung Bramantyo. Semoga filmnya segera selesai digarap. (Alumni mahasiswa Muhammadiyah & kader IMM, 081352555899)

Pupuk Urea Kepada bapak-bapak di Pusri dan dinas terkait, mengapa pupuk urea semakin susah kami dapat. Ada yang bilang birokrasinya yang makin ribet. Mengapa ya nasib kami para petani semakin tidak jelas di Kalbar ini? (081345545299)

Pemangkat Bersih Kapan ya kota Pemangkat bisa bersih seperti Singkawang? Sampah berserakan dimana-mana, baik di pasar maupun sungai tercemar. Kok pihak Dinas Kebersihan, kepala desa, camat maupun masyarakat tidak peduli melihat pemandangan yang kumuh? Ayo semua stakeholder bergotong royong untuk kebersihan kota Pemangkat yang BERKAT dan didukung visi misi TERPIKAT dan TERIGAS. Ditunggu action semua pihak, jangan hanya slogan yang lips service. (085252636375)

Konversi Mita Konversi minyak tanah ke elpiji untuk mengurangi subsidi minyak tanah bagi rakyat miskin katanya. Apa benar dan apakah tidak ada tujuan lain ? Selama ini rakyat miskin jadi kambing hitam. Buktinya rakyat miskin tetap miskin dan bertambah jumlahnya. Sekarang minyak tanah mulai langka, mungkin banyak dieksport untuk dapat untung besar kepentingan pejabat koruptor dan rakyat tetap melarat ? (081257894004)

Sukses Ujian SMP/MTs Stress, itulah kata yang sering kita dengar ketika masa ujian mendekat, berbagai suasana hati berkecamuk di dalamnya, takut, cemas, optimis dan santai aja lagi sering terucapkan. Tidak hanya siswa, bahkan orang tua dan guru pun ikut stress memikirkannya. Stress, apa yang menyebabkan orang menjadi stress? Stress adalah kondisi jiwa dimana membuat seseorang merasa tertekan, ia muncul dari dalam dan bisa disebabkan dari dalam diri maupun dari luar. Ketidaksiapan menghadapi sesuatu adalah faktor utama penyebab stress. Berikut ini beberapa tips, khusus siswa SMP/MTs yang menghadapi ujian guna tetap survival.

- Ujian adalah sesuatu yang harus dihadapi, jaga fisik dan mental - Lengkapi catatan, buku paket yang berkaitan dengan bahan ajar - Pilih teman yang dapat membangkitkan semangat dan smart gitu loh - Konsultasi dan curhat dengan orang tua dan guru agar ada pendamping menghadapi ujian - Doa dan berserah diri pada Allah SWT - Kurangi kegiatan yang menuntut kemampuan otot dan fisik, yang membuat jadi malas belajar - Minta restu dan doa dari orang tua agar sukses (minta doa dan cium tangannya) Semoga kita mendapat hasil yang terbaik. Sholihin H.Z, S.Ag Guru MTs Negeri 2 Pontianak

Memasuki ‘Masa Remaja’ KAMMI Tak terasa 29 Maret 2010, dua belas tahun KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) hadir di negeri ini. Kalaulah boleh ditinjau melalui pendekatan sepanjang rentang kehidupan manusia, usia dua belas tahun berarti KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) mulai memasuki awal masa remaja. Disini, eksistensi lembaga KAMMI akan diuji. Karena masa remaja adalah masa peralihan. Peralihan tidak selalu terputus atau berubah terhadap sesuatu yang telah terjadi sebelumnya, melainkan sebuah peralihan dari satu tahap perkembangan ke tahap berikutnya, yaitu dewasa. Dewasa dalam menghadapi persoalan, dewasa dalam bertindak dan dewasa dalam memberi solusi. Untuk itu, secara tidak langsung KAMMI harus memahami periode-periode apa saja yang akan terjadi di masa ini. Pertama, masa

remaja sebagai masa mencari identitas. Identitas diri yang dicari berupa usaha untuk menjelaskan siapa dirinya, apa perannya dalam masyarakat. Kedua, para remaja merasa diri mandiri, merasa bisa mengatasi masalahnya sendiri dan menolak bantuan dari orang lain yang lebih tua. Ketika mereka tidak mampu mengatasi sendiri masalahnya menurut cara yang mereka yakini, banyak remaja akhirnya frustasi. Ketiga, masa remaja sebagai periode perubahan emosi. Secara tradisional masa remaja dianggap sebagai periode “badai dan tekanan”, suatu masa dimana ketegangan emosi meninggi sebagai akibat tekanan sosial dan menghadapi kondisi baru, sedangkan di masa yang lalu ia kurang mempersiapkan diri untuk menghadapi keadaan-keadaan itu. Keempat, perubahan nilai seiring dengan berubahnya minat dan pola prilaku. Misalnya, apa yang

dianggap baik atau penting dimasa lalu, akan berubah dimasa sekarang. Kelima, sebagian besar remaja bersikap ambivalen terhadap setiap perubahan. Mereka menginginkan dan menuntut kebebasan, tetapi mereka sering takut bertanggung jawab akan akibatnya dan meragukan kemampuan mereka untuk dapat mengatasi tanggung jawab tersebut. Keenam, masa remaja sebagai masa yang tidak realistik. Remaja cenderung memandang kehidupan melalui kaca mata berwarna merah jambu (ideal). Ia melihat dirinya sendiri dan orang lain sebagaimana yang ia inginkan dan bukan sebagaimana adanya, terlebih dalam hal cita-cita. Kedepan, beban KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) sangat berat. Berat, karena di usianya yang ke dua belas tahun, menurut Majeres usia yang penuh dengan ketidakrapian, tidak dapat dipercaya

dan cenderung merusak, sudah diberi tanggung jawab merealisasikan “masyarakat Islami di Indonesia”. Taufik Amrullah, ST. ME, Ketua KAMMI Pusat periode 20062008 menjelaskan maksud dari “Masyarakat Islami” yang tertuang di salah satu point visi KAMMI adalah : pertama, negeri yang penuh damai. Dimana para penghuninya rukun tanpa ada kekerasan, tak ada perasaan dendam satu sama lainnya. Kedua, kehidupan yang berkecukupan, baik pangan, sandang maupun papan. Tiada yang kelaparan dan kehausan. Tiada yang “telanjang” dan tidak punya tempat bernaung. Ketiga, taman yang penuh dengan pepohonan dan memberikan keteduhan dan buah-buahan yang melimpah ruah. Keempat, taman yang sungai-sungainya bersih, jernih, dan bebas polusi. Meskipun demikian kondisinya, keingi-

nan itu harus terus dilanjutkankan untuk diperjuangkan. Selain cita-cita besar itu masih dicantumkan di dalam visi KAMMI sampai saat ini, juga sejalan dengan cita-cita serta gagasan founding father kita dalam merumuskan filososfi kenegaraannya. Seperti yang dimuat dalam undang-undang dasar 1945 “ kemudian daripada itu untuk membentuk pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia di seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial”. Wallahualam. Abdul Aziz Ketua KAMMI Kalbar Periode 2006 – 2008


ANEKA

Pontianak Post Selasa 30 Maret 2010

7

SBY Minta Lapindo Selesaikan Ganti Rugi Sambungan dari halaman 1

memunculkan sejumlah permasalahan, termasuk banjir di Jabar. Upaya menjamin keselamatan di sekitar wilayah lumpur, kata dia, dilaksanakan dengan meninggikan tanggul. Diharapkan, jika terjadi luapan baru, wilayah sekitar tetap aman. Selain itu, ada upaya mengalirkan lumpur ke Sungai Porong. SBY menyatakan telah mendengar permintaan korban lumpur dari Desa Siring Barat, Mindi, dan Jatirejo yang berharap wilayahnya dimasukkan dalam peta terdampak. Permintaan itu, kata dia, muncul karena bubbles lumpur mengganggu tanah pertanian. Dia telah menginstruksikan agar dilaksanakan pengkajian terhadap aspirasi tersebut. ’’Apakah ada kawasan di sekitar tempat ini yang patut diberi penggantian sebagaimana kawasan dulu yang sudah terkena lumpur,’’ ujarnya. Dia juga meminta Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Pemprov Jatim, serta tim dari ITS untuk mengkaji.

Sebelum selesai mengkaji, lanjut dia, pemerintah melalui Kementerian PU dan Pemprov Jatim akan memberi perhatian kepada warga setempat. Bentuknya bisa berupa pembangunan infrastruktur sementara dan pencegahan gangguan pertanian. ’’Ini sementara sambil menunggu kajian tim selesai,” tambahnya. Dia mengakui, saat ini penggantian dampak lumpur belum rampung dan ada keterlambatan. SBY telah menginstruksi agar Lapindo menepati jadwal penggantian kerugian lahan warga. ’’Saya minta Lapindo melaksanakan percepatan-percepatan pembayaran,’’ tegasnya. Termasuk, penggantian yang bersumber dari APBN. Dia menambahkan, pemerintah berkomitmen membangun insfrastruktur, baik yang berhubungan langsung dengan dampak semburan maupun yang tidak. Menurut dia, dari laporan progress yang diterima, semua berjalan baik. SBY juga menyoroti masalah penggantian tanah. Di satu sisi, dia meminta pemerintah mengganti dengan baik dan tidak sampai merugikan masyarakat.

Tapi, masyarakat diharapkan bisa bekerja sama dengan baik dan tidak terpengaruh para spekulan. Sebab, hal itu bisa menghambat pembangunan infrastruktur. Semakin lama terhambat semakin merugi, baik perekonomian Jatim maupun masyarakat. Sebab, pendapatan daerah akan berkurang. ’’Hambatan satu-satunya adalah pembebasan tanah,’’ ucapnya. Dalam kunjungan kemarin, SBY melihat langsung kondisi air dalam tanggul. Menggunakan sebuah gayung, dia mengamati dari dekat air yang diambilkan dari kolam itu. ’’Airnya ternyata tidak tercemar,’’ ujarnya. Menurut dia, ekosistem di lingkungan lumpur tidak terganggu. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya burung yang hidup di sekitar tanggul. Meski demkian, aspek lingkungan terus diteliti dan dikaji. Baik di sekitar semburan, sepanjang Sungai Porong, maupun di muara laut. SBY menambahkan, dengan tata ruang dan konsep yang baik, kawasan lumpur bisa menjadi tempat yang berguna bagi masyarakat. Baik untuk wisata geologi,

perikanan, maupun sumber aktivitas bisnis lainnya. Karena itulah, dia meminta kawasan tersebut dikelola dengan baik agar bisa mendatangkan kebaikan bagi masyarakat lokal. Berdasar laporan yang dia terima, saat ini amblesan (deformasi) masih terus terjadi. Dalam sebulan, penurunan permukaan tanah mencapai 20–30 cm. Meski demikian, debit semburan lumpur menurun drastis. Dulu, debit lumpur yang keluar mencapai 170 ribu kubik per hari. Saat ini menyusut kurang dari 70 ribu meter kubik per hari. ’’Sekarang malah mendekati angka lebih rendah,’’ tuturnya. Lawatan presiden kemarin berlanjut ke Malang. Di sana, pria kelahiran Pacitan tersebut menginspeksi kesiagaan Kesatuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (KRCPB) di kawasan Indonesia Timur. Sementara itu, para pengacara yang tergabung dalam Lembaga Konsultasi dan Advokasi Kepala Daerah Se-Indonesia (Laksi) tetap bersikeras agar majelis hakim PN Surabaya memutus bahwa surat perintah penghentian penyidikan

Melaporkan Diperkosa, Ternyata Suka Sama Suka Sambungan dari halaman 1

hukum karena telah dilecehkan, hak keperempuanannya yang telah dinodai. Kasus seperti Melati, kini mulai banyak dilaporkan ke polisi. Menurut Kasat Reskrim Poltabes Pontianak Kompol Sunario, tiga bulan pertama 2010, polisi menangani 24 kasus pemerkosaan. “Dari jumlah kasus itu, hanya satu murni tindak pidana perkosaan,” katanya. Dia berani menyebutkan angka itu, setelah polisi melakukan pemeriksaan, kepada pelaku, korban, dan para saksi. “Jadi kasus perkosaan yang masuk, itu lebih karena suka sama suka dari pasangan beda jenis. Kebanyakan mereka adalah sepasang kekasih. Cewek melapor karena ingin minta tanggung jawab cowoknya. Biasa terjadi bila dia mengalami kehamilan. Sehingga melapor ke polisi. Agar lelaki bersedia menikahi atau lainnya. Kasus macam ini sering terjadi. Bahkan ketika telah ada

kesepakatan antara kedua belah pihak. Laporan tadi dicabut,” kata perwira polisi yang hobi menembak ini. Sunario merincikan bulan Maret ramai laporan kasus berdalih perkosaan masuk. Bila dibandingkan Januari dan Februari. Januari hanya tiga kasus. Sembilan kasus untuk Februari. Dan selebihnya terjadi di bulan Maret ini. Dia menambahkan ada empat kasus hendak mencabut laporan dari total penanganan kasus. “Alasan karena telah berdamai,” kata Sunario. Perwira tamatan Akpol 1998 tersebut turut menyayangkan, sebab melapor mengatasnamakan perkosaan lalu berdamai karena materi. “Itu fenomena yang menggenjala kini,” ujarnya. Dia menambahkan seolah-olah anak perempuan menjadi umpan orangtua untuk mengejar materi. “Akibat dari pergaukan anak mereka sendiri,” tambahnya. Bahkan, lanjut Sunario, terkadang pelapor ngotot ke

polisi agar laporan perkosaan atas anaknya diterima. Meskipun perkosaan itu sendiri ada unsurnya. Yakni meliputi unsur paksaan, ancaman, bujuk rayu dan tipu muslihat. “Bila suka sama suka berarti tidak memenuhi unsur itu,” katanya menjelaskan. Sedang terkait pencabutan laporan perkosaan, Sunario mengatakan bahwa proses hukum tetap berlanjut hingga pengadilan. Sebab, ujar dia, kasus pidana pelaporannya tidak bisa dicabut. Meskipun polisi biasa diminta pertimbangan pihak keluarga untuk memikirkan dampak sosial. “Karena laki-laki dan perempuan akan dinikahkah oleh orangtua mereka. Tentu dampak itu ikut menjadi pertimbangan polisi,” katanya. Dari sederat kasus berkedok perkosaan, Sunario mengimbau berhati-hati dengan adanya modus atas nama pelecehan. Dia meminta peran orangtua agar memberi perhatian lebih kepada anak gadis agar tidak

mudah terjebak bujuk rayu supaya terhindar, menjadi korban pelecehan seksual. “Serta mengontrol anak untuk tidak terlibat pergaulan bebas,” kata dia. Pengajar hukum pidana Untan, DR Hermansyah mengatakan dalam doktrin ilmu hukum pidana pelaporannya tidak bisa ditarik kecuali delik pengaduan. Delik aduan bisa ditarik karena melihat kepentingannya. “Contoh delik aduan, seorang anak mencuri di rumah sendiri, orangtua melapor ke polisi untuk memberi efek jera anak, dan karena alasan masalah keluarga, maka laporan itu bisa dicabut,” katanya terkait marak pencabutan laporan kasus perkosaan dengan beralasan telah damai. “Tapi laporan hukum kepentingan umum yang dilanggar, polisi tidak bisa izinkan pencabutan. Karena penyelesaian kasus hukum mencari alternative lain dengan mencabut laporan secara doktrin hukum pidana tidak bisa,” kata Herman menegaskan.**

biasanya disediakan gratis oleh tuan rumah. Tidak berani nonton Broadway karena harga tiketnya bagi saya naik lima kali lipat dalam rupiah. Dari New York, saya menelepon Pak Dorodjatun Kuncoro Jakti di Washington DC. Waktu itu, beliau menjadi duta besar Indonesia untuk Amerika. Saya bilang saja terus terang pingin ke sana dan numpang di Wisma Indonesia. Ketika beliau bilang oke, saya langsung naik bus Greyhound ke sana. Gak berani naik pesawat, takut kemahalan. Tapi, akhirnya tahu bahwa tiket bus ternyata jatuhnya lebih mahal! Mau ngirit jadi keliru. Selama tiga hari saya tinggal di Wisma Indonesia. Wah, kayak masuk istana. Gede, bersih, banyak pelayan, dan makanannya ya makanan Indonesia. Saban pagi sarapan bareng Dubes dan istri. Pergi ke mana-mana diantar sopir orang Indonesia! Waktu itu, saya diantar ketemu orang-orang Indonesia yang bekerja di IMF maupun World Bank. Juga sempat diwawancarai VOA atau Voice of America seksi Indonesia. Waktu senggang, saya mampir ke Georgetown, mampir di toko buku favoritnya Pak Djatun. Nah, di situlah saya menemukan buku Crisis and Renewal! Sebuah buku hasil riset penulisnya, David Hurst, yang menunjukkan model sustainability loop.

Saya sangat suka model itu karena pas dengan yang sedang dialami Indonesia. Dalam buku tersebut ditunjukkan bahwa titik paling berbahaya ya ketika sebuah negara atau perusahaan berada di comfort zone. Lupa berubah, pasti terjadi krisis! Karena itu, harus ada inisiatif untuk mengubah diri sebelum dipaksa berubah dari luar! Kalau pemerintah atau perusahaan selalu alert dan melakukan transformasi secara kontinu, akan terjadi sustainability. Akhirnya, model itu saya adopt ke dalam model 4C. Yaitu, change, competitor, customer, dan company. Dengan demikian, model saya bertambah kuat. Karena landscape memang berubah terus, sebuah perusahaan memerlukan inisiatif untuk mendrive the loop. Supaya tidak sampai terjadi krisis! Model loop itu pula yang merupakan simbolisasi bahwa antara makro (pemerintah) dan mikro (perusahaan) ya sama saja. Karena itu, ketika saya masukkan model tersebut ke Repositioning Asia, Profesor Kotler senang bukan main. Sebab, misi buku itu, dari semula, menerangkan krisis Asia yang makro menggunakan konsep marketing yang mikro. Itulah oleh-oleh dari “pengungsian” selama krisis di Amerika. Itu juga akan saya ceritakan pada sesi Lecture of the Decade dalam The MarkPlus Festival pada 1 Mei 2010.**

Oleh-oleh dari Pengungsian Sambungan dari halaman 1

Untuk itu, saya pakai semua poin yang sudah saya kumpulkan di Singapore Airlines. Ternyata, cukup untuk terbang ke New York City pulang-pergi. Dari New York, saya dibeliin tiket oleh Prof Keegan untuk terbang ke Boston, tempat konferensi dilaksanakan. Karena sudah tanggung sampai di Amerika dan di Jakarta lagi sepi, saya balik lagi ke New York. Karena gak mampu bayar hotel, saya numpang di rumah Catharina Tjiook di Queens. Catharina adalah teman saya, orang Surabaya, dulu pernah jadi juara kompetisi tenis meja nasional. Waktu itu, dia memang sudah lama tinggal dan bekerja di New York sampai sekarang sudah menetap di sana. Karena hanya ada satu kamar tidur, ya saya cukup tidur di sofa selama seminggu. I love New York, I really love it! Karena itu, saya menikmati saja selama seminggu di sana. Saban hari, acara rutin saya joging selama sejam di neighborhood tempat tinggal Catharina. Sebelum balik ke apartemen, biasanya saya selalu singgah di warung McDonalds di dekat situ. Cukup satu quarter pounder, french fries, dan Coca-Cola. Acara sehat dan murah! Abis mandi, terus naik subway nomor 7 ke Manhattan. Bisa pas berhenti di Times Square. Saban hari ganti rute jalan-jalan menelusuri Kota New York!

Semua pelosok saya datangi, termasuk Harlem yang seram itu. Saya juga sempat singgah di Gedung PBB dan melihat banyak selebaran yang ada foto para korban 13-14 Mei. KBRI dan KJRI di berbagai kota di Amerika waktu itu didemo berkali-kali. Saya juga sempat ikut diskusi di kantor PTRI atau Perwakilan Tetap Republik Indonesia tentang kejadian Mei tersebut. Di situlah saya bertemu banyak warga Indonesia di sana yang sangat menyesalkan terjadinya peristiwa Mei tersebut. Sampai akhirnya, citra Indonesia ketika itu benar-benar tercoreng di dunia internasional! Yang mengharukan adalah pernyataan seorang perempuan aktivis dari Aceh. Dia sangat bersimpati atas kejadian yang menimpa beberapa korban perempuan Tionghoa di Jakarta. Kenapa? Sebab, dia mengingat akan korban perempuan dampak dari Daerah Operasi Militer atau DOM di Aceh. Di situlah, saya melihat bahwa rasa kebangsaan Indonesia justru semakin kuat karena adanya peristiwa Mei 1998 tersebut. Selama seminggu itu, saya benar-benar ngirit! Makan siang cuma beli hot dog di pinggir jalan yang dijual orang-orang hitam dengan harga satu setengah dolar! Makannya cukup sambil jalan, minumnya dari air pet di jalan-jalan. Makan malam

Gratis Kesehatan untuk Rakyat Kayong Utara Sambungan dari halaman 1

Tempat pelayanan kesehatan gratis jamkesda yakni pukesmas dan jaringannya di wilayah Kayong Utara dan rumah sakit yang ditunjuk/telah menjalin kerjasama dengan Pemkab Kayong Utara diantaranya RSUD dr Agoesdjam. Bahkan peserta jamkesda juga bisa mendapatkan pelayanan rawat inap yang merupakan kelanjutan rawat jalan lanjutan atau pelayanan gawat darurat di Pontianak. “Jamkesda bisa menanggung pengobatan lanjutan di Pontianak. Tapi untuk ke luar itu, seperti Jakarta, kami masih belum bisa,” ujar Hildi. Peserta jamkesda juga bisa mendapatkan pelayanan alat kesehatan dan suplemen. Sep-

erti kacamata, diberikan dengan plafon maksimal Rp150 ribu dan dapat diambil di optik yang bekerjasama dengan PT Askes. Juga bisa mendapatkan alat kesehatan seperti alat bantu pendengaran (hearing aid), kursi roda atau tongkat penyangga. Tak hanya itu, peserta jamkesda yang memiliki surat keterangan tidak mampu juga bisa mengklaim bantuan transportasi dengan melampirkan kuitansi, surat rujukan dari puskesmas/rumah sakit dan dilegalisir oleh rumah sakit tempat rujukan dan diketahui dinas kesehatan setempat. Paket bantuan transportasi diantaranya untuk ambulans (jarak/km x Rp4.000/km), motor air, alat angkut carter, hingga pesawat terbang. Hildi menjelaskan, masyarakat

pemegang kartu jamkesda hanya berhak mendapatkan kelas perawatan sesuai dengan perjanjian dengan PT Askes yakni di kelas III. Apabila atas kemauan sendiri peserta dirawat pada kelas perawatan yang lebih tinggi dari pada haknya, yang menjadi beban PT Askes adalah biaya perawatan yang sesuai dengan hak peserta. Menurut Hildi, jamkesda untuk seluruh penduduk Kayong Utara ini sudah dimulai sejak 2009. Hanya saja, waktu itu, langsung dikelola Dinas Kesehatan setempat. “Baru tahun ini dikerjasamakan pengelolaan programnya dengan PT Askes,” katanya. Hildi berharap dengan pendidikan dan kesehatan gratis

bagi masyarakatnya dapat mendongkrak angka indeks pembangunan manusia (IPM) Kayong Utara yang masih rendah. “Angka IPM Kayong Utara terendah di Kalbar. Dengan program ini sudah ada peningkatan,” ujaranya. Sekretaris Komisi D DPRD Kalbar Andry Hudaya Wijaya mendukung program yang ditelurkan Bupati Kayong Utara tersebut. “Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) untuk masyarakat miskin masih terbatas. Saya pikir, jamkesda untuk seluruh penduduk di KKU ini merupakan terobosan bagus untuk mencakupi pelayanan dasar bagi masyarakat,” kata Politikus Partai Golkar dari daerah pemilihan Ketapang dan Kayong Utara ini.(zan)

(SP3) yang dikeluarkan Polda Jatim terkait kasus lumpur tidak sah sesuai hukum. Salah seorang kuasa hukum Laksi, Robert Mantinia, menyatakan telah membeberkan sejumlah penelitian ahli soal adanya dugaan kesalahan manusia tersebut. Di antaranya, pendapat Prof Richard Davis dari Durham University, Inggris. ’’Dia bilang bahwa lumpur

panas itu muncul karena faktor kesalahan manusia,’’ ujarnya setelah sidang praperadilan di PN Surabaya kemarin. Dia juga membeberkan pendapat saksi ahli IGK Purna. Yakni, pemegang paten prioritas berjudul proses dan bahan untuk menutup dan menghentikan semburan lumpur panas. ’’Lumpur Lapindo itu kesalahan manusia. Sebab, chasing

yang dipasang saat pengeboran kurang kuat,’’ ungkap Robert menirukan pernyataan IGK Purna. Dia juga menguraikan akibat langkah polisi yang telanjur menjelaskan bahwa lumpur Lapindo adalah fenomena alam. ’’Akibatnya panjang. Opini publik telanjur terbentuk. Itu tentu membikin warga korban lumpur makin prihatin,’’ tegasnya. (eko/git/agm)

Sambungan dari halaman 1

wajib pajak,” ujarnya. Kini menjadi penting, lanjut Sampur, aparat penegak hukum mengungkap mata rantai markus di Ditjen Pajak, yang telah meraup keuntungan pribadi. Tapi sangat merugikan bagi negara. Dari sisi keuangan, dia menilai bahwa yang namanya markus adalah sebuah konspirasi dengan sistem kerja sangat rapi. “Tentunya amat sulit terbongkar bila Gayus tidak membuka mulut,” kata Sampur. Dia memaparkan, kasus Gayus memperlihatkan borok birokrasi di Indonesia secara umum. Hal ini bisa terungkap karena guliran reformasi. Namun, dosen hukum pidana ini, masih menyangsikan kemampuan aparat penegak hukum membong-

kar kasus serupa di tanah air. Dalam hal menuntaskan kasusnya hingga ke meja pengadilan. Paspor Diblokir Ruang gerak Gayus Halomoan P Tambunan kini benar-benar dibatasi. Sebab, pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM memblokir paspor pegawai golongan IIIA Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan itu. ”Imigrasi kita sudah koordinasi dengan imigrasi Singapura bahwa paspor yang bersangkutan diblokir,” kata Menkum HAM Patrialis Akbar di Kejagung kemarin (29/3). Dengan begitu, paspor Gayus tidak bisa lagi digunakan untuk bepergian ke luar negeri. (stm/fal/oki)

Kunci Bongkar Markus Pajak Yang namanya pemanfaatan jabatan, masuk kategori korupsi,” kata Sampur Dongan Simamora, dosen hukum pidana Universitas Tanjungpura Pontianak, menanggapi terungkapnya makelar kasus pajak ini, di ruang kerjanya, Senin (29/3). Dijelaskan Sampur, bisa disebut korupsi karena perbuatannya (Gayus, red) melanggar ketentuan hukum yang ada. Dari praktik makelarnya, Gayus telah merugikan negara. Karena pajak yang semestinya masuk sebagai sumber pemasukan negara bertukar masuk ke kantong pribadi. “Kompensasi dari praktik markus ke sejumlah

Polisi Kaji Pengajuan Penanguhan Penahanan Sambungan dari halaman 1

Keinginan mahasiswa itu direspon pihak rektorat. Chairil Effendy bersama Pembantu Dekan III Teknik Usman Ghani, Ketua BEM Teknik Nurhidayat dan para orangtua mahasiswa yang ditahan melakukan pertemuan di Lantai II Gedung Rektorat Untan. Pertemuan tertutup itu membahas surat pengajuan penangguhan penahanan kepada Poltabes Pontianak. Usai melakukan pertemuan, Pudek III Teknik Usman Ghani mendatangi kerumunan mahasiswa. Usman menjelaskan Rektor Untan sudah siap mengajukan surat penangguhan penahanan. Namun penjelasan Usman kurang mendapat respon mahasiswa. Mereka tetap rektor yang memberikan penjelasan. Mahasiswa mengancam tidak akan pergi jika Chairil Effendy tidak turun dan menyapa langsung mereka. Tidak beberapa lama akhirnya Chairil turun. Dia bersedia memberikan surat penangguhan penahanan mahasiswa kepada Poltabes. Namun mahasiswa meminta agar Rektor Untan ikut serta ke Poltabes. Namun Chairil mengatakan sudah menghubungi pihak poltabes, dan cukup dengan surat penangguhan. Surat penangguhan dibawa langsung oleh BEM Fisip dan Teknik ke Poltabes. Setelah mendapat penjelasan itu, mahasiswa meninggalkan rektorat. Mordi, ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas

Teknik sangat berharap rektor bisa bersama-sama ke poltabes untuk melakukan penangguhan mahasiswa. Tetapi sayangnya hanya dilakukan dengan menghubungi dan menyurati. “Sayang sekali tidak bisa langsung ke poltabes untuk melihat proses penangguhan. Tetapi kami bersyukur jika mereka bisa ditangguhkan,” tambahnya. Chairil Effendy usai pertemuan menjelaskan pihaknya memberikan surat rekomenasi penangguhan penahanan agar mahasiswa yang bersangkutan tidak terkendala mengikuti perkuliahan. Apalagi sudah semester akhir. Keputusan tersebut diambil setelah pihak BEM kedua fakultas, BEM univertitas, orangtua, bertemu dan melakukan pembicaraan berkaitan dengan penahanan mahasiswa. Pembicaraan secara kekeluargaan, kata Chairil, mudah-mudahan bernilai positif bagi semua pihak, terutama bagi tujuh mahasiswa Teknik dan satu mahasiswa Fisip yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Tetapi dengan tidak menghilangkan proses hukum yang telah berjalan. “Jika terbukti bersalah mereka juga akan tetap diberi sanksi secara akademik,” tegas Chairil. Pihak orangtua, lanjut Chairil, juga berjanji menjaga anaknya agar tidak melakukan hal yang tidak diinginkan. Untan hanya memberikan surat rekomenasi penangguhan penahanan, namun prosesnya diserahkan ke Poltabes. Kaji Penangguhan Polisi masih mengkaji surat

penangguhan penahanan mahasiswa Teknik dan Fisip Untan terkait kasus bentrok antar fakultas di lingkungan Universitas Tanjungpura Pontianak, Jumat (12/3) lalu. Sebanyak delapan mahasiswa ditetapkan sebagai tersangka. Hingga hingga kini mereka masih berada dalam tahanan. Penahanan mulai dilakukan polisi sejak mula penetapan sebagai tersangka, Senin (15/3) lalu. “Polisi masih mempelajari dan melakukan proses terhadap surat penangguhan penahanan yang diajukan. Rektor yang menandatangani surat penangguhan tersebut sebagai pihak yang mengatahui,” kata Kapoltabes Pontianak, melalui Kasat Reskrim, Kompol Sunario, Senin (29/3). Menurut dia, surat penangguhan penahanan diterima Senin pagi. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Teknik dan Fisip menyampaikan surat itu ke polisi. Sunario menambahkan alasan penangguhan itu karena akademik. Mereka yang kini berstatus tersangka sedang menempuh masa kuliah. Melalui penangguhan itu, menjadi harapan BEM Teknik dan Fisip, mereka bisa segera kembali menjalani aktivitas perkuliahan. Sunario menyatakan masih belum bisa memastikan apakah surat penanguhan itu dapat dikabulkan. Dia hanya menyebut bila penangguhan penahanan dilaksanakan, proses hukum tetap berjalan bagi tersangka. “Penahanan ditangguhkan proses hukum lanjut hingga ke persidangan,” kata Sunario. (tin/sgg/stm)

Gayus-Aparat Kongkalikong Sambungan dari halaman 1

kemarin (29/3). Hal itu dikatakannya setelah Satgas melakukan koordinasi dengan Kepolisian dan Kejaksaan terkait penanganan perkara Gayus Tambunan. Selain dengan dua institusi itu, lanjut Denny, pihaknya juga akan menjadwalkan pertemuan dengan Mahkamah Agung. “Untuk siapsiap juga, karena ini bisa jadi satu sindikasi praktek mafia hukum yang melibatkan kepolisian, kejaksaan, kehakiman, sipil, dan pajak,” urai staf khusus presiden bidang hukum itu. “Dalam waktu dekat, insya Allah akan terbongkar.” Denny mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi langkahlangkah yang dilakukan oleh tim di kepolisian. Satgas mendapatkan penjelasan bahwa ada tim di kepolisian yang diistilahkannya dengan “tim gila”. “Tim yang pakai kacamata gelap, tabrak. Siapapun yang terlibat dalam masalah ini akan mendapat sanksi setimpal,” terangnya. Usai bertamu di Mabes Polri, Satgas lantas meluncur ke Kejagung. Pertemuan antara Satgas yang datang dengan full team dengan jaksa agung sebelumnya tidak direncanakan. Menurut dia, tanggapan jaksa agung juga positif. “Kita segera bergerak kemari, kulo nuwun (permisi) minta keikhlasan jaksa agung kalau nanti sampai ada perkembangan perkara sampai ke oknum-oknum kejaksaan,” kata Denny. Alumnus fakultas hukum Universitas Gadjah Mada (UGM)

Jogjkarta itu mengungkapkan, baik Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri dan Jaksa Agung Hendarman Supandji mendukung langkah tersebut untuk dilakukan. “Karena sudah tidak bisa lagi hal-hal semacam ini ditoleransi,” jelas Denny. Apakah sudah ada nama-nama yang diserahkan diduga terlibat? Denny belum bersedia mengungkapkannya. Pada saatnya, informasi itu akan sampai ke telinga publik. “Itu dulu lah. (Nanti) akan sampai ke sana, prinsipnya kita mengapresiasi sudah kooperatif,” katanya. Dalam perjalanan pengungkapan kasus Gayus, kata Denny, sudah dilakukan langkah kongrit. Misalnya keterangan Gayus kepada Satgas sudah dibuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Demikian juga dengan keterangan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan keterangan Andi Kosasih. Secara terpisah, Jaksa Agung Hendarman Supandji mengaku mendapatkan banyak informasi dari pertemuannya dengan Satgas. Namun dia juga enggan membeberkan isi informasi tersebut. Terkait dengan kulonuwun dari Satgas, Hendarman menegaskan pihaknya bersikap terbuka. “Dari dulu saya mengatakan akan bersikap terbuka. Sejauh Satgas mempunyai alat bukti, mau menanyakan kepada JPU (jaksa penuntut umum), silakan. Kita mencari kebenaran. Masyarakat tak bisa dibohongi,” tegas Hendarman. Kejagung akan menindaklanjuti jika ada temuan keterlibatan jaksa.

Hingga kini, secara internal, Kejagung masih melakukan proses eksaminasi atas penanganan perkara dalam tahap penuntutan terhadap perkara Gayus. Hari ini, dijadwalkan eksaminasi rampung. “Kan saya janji, Selasa selesai. Nanti hari Rabu saya sampaikan hasil eksaminasi. Itu dulu,” kata mantan ketua Timtastipikor itu. Otak Skenario Diburu Sementara itu, empat hari diperiksa tim khusus Bareskrim Mabes Polri stamina Andi Kosasih mulai melemah. Namun, keterangan dan pengakuannya semakin membuat perkara Gayus blak-blakan. Andi sudah mengakui dirinya menjadi bagian dari rekayasa itu dan mendapat komisi Rp1,95 M. Namun, Andi menyebut bukan Gayus yang menyuruhnya, melainkan orang lain yang jago otak atik skenario kasus. Pengakuan Andi itu sebenarnya sudah diberikan pada Komjen Susno Duadji saat Susno dalam posisi dinon-aktifkan dan akan segera serah terima jabatan dari kursi Kabareskrim. Pengacara Susno Henri Yosodiningrat menjelaskan Susno bertemu Andi karena merasa ada yang janggal dengan penyidikan kasus itu. “Beliau sudah memerintahkan agar dibuka ulang karena mendapatkan informasi itu,” kata Henri kemarin (29/3). Pengacara senior itu menyebut, Andi mengakui kalau dipaksa membuat pengakuan. “Yang memerintahkan itu mister X. Nah, siapa mister X ini yang sedang diburu polisi. Tanyakan pada penyidik saja,” katanya.. (fal/rdl)

suaminya kelak asal bisa menjaga dan melindungi dirinya serta anak-anaknya. “Nggak ada jaminan soal itu (kriteria dan umur, Red), saya lebih pasrah aja sekarang, mudah-mudahan Allah kasih yang terbaik buat saya ke depan,” harapnya.

Menyinggung gosip Vira berniat kembali ke pelukan Ryan, Vira membantahnya. “Saya ingin meluruskan mengenai beberapa kabar yang menyatakan kalau saya mau rujuk. Itu tidak benar, nggak ada kata rujuk,” jelas Vira.(gie)

Siap Merit Lagi Sambungan dari halaman 1

setelah melewati masalah yang kemarin (perceraian, Red),” urainya. Vira juga tak mempermasalahkan kriteria dan usia pasangannya. Dia juga siap menerima siapapun calon


Pontianak Post

8

sOSOK

Sangat Takut Demo Sampai penutupan Muktamar Ke-32 NU Sabtu lalu (27/3), di Makassar, relatif tidak ada demonstrasi yang berarti. Karena itu, salah seorang tokoh asal Sulawesi Selatan, Aksa Mahmud, merasa benarbenar lega. ’’Baru kali ini saya jadi sangat takut demo,’’ ujar pengusaha kelahiran Barru, Sulsel, 16 Juli 1945, tersebut. Karena khawatir terhadap demo itulah, Aksa bersama sejumlah tokoh Aksa Mahmud lain sejak jauh-jauh hari sebelum muktamar dibuka sudah aktif turun berdialog dengan para aktivis dan masyarakat. Pendiri dan pemilik kelompok bisnis Bosowa itu mengajak mereka untuk bersama-sama menjaga agar situasi di Makassar tetap kondusif. ’’Muktamar ini kehormatan besar. Jadi, tak boleh dirusak hanya karena demo. Makanya, semua harus turun tangan, termasuk saya,’’ tutur anggota DPD asal Sulsel tersebut. Pria yang dinobatkan majalah Forbes sebagai orang terkaya ke-24 di Indonesia pada 2004 itu mengakui bahwa saat ini citra Makassar cukup jelek. Penyebabnya, menurut Aksa, adalah beberapa demonstrasi yang berujung anarkistis. ’’Itu yang membuat saya jadi sangat takut. Padahal, (muktamar) ini kesempatan luar biasa untuk bisa memperbaiki citra itu,’’ tandas kerabat dekat mantan Wapres Jusuf Kalla tersebut. (dyn/c3/dwi)

Selasa 30 Maret 2010

Petani Sawit PT BIG Demo PTUN PONTIANAK-10 Perwakilan Petani sawit PT Benua Indah Group (BIG), melalui Ketua Persatuan Petani Sawit, Isa Ansari, mendatangi Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN) Pontianak, Senin (29/3), untuk memprotes dikeluarkannya ketetapan PTUN nomor 09 tanggal 22 Februari 2010, untuk menunda lelang asset milik PT BIG. Sambil membawa poster bertuliskan nada protes, mereka berorasi di depan ruang sidang PTUN. “Padahal pelelangan tersebut sudah diputuskan oleh kasasi Mahkamah Agung yang dikeluarkan pada tanggal 22 Desember 2009, dan diputuskan untuk segera dilakukan lelang pada tanggal 8 Februari 2010,” ungkap Isa. Dalam orasinya, Isa mengatakan, pihaknya memperjuangkan hak petani sawit di 26 desa, yang saat ini Rp132 Milyar hasil panen petani tidak dibayar oleh Benua Indah, dan 1553 sertifikat petani tidak diserahkan, padahal petani sudah melunasi melalui pemotongan hasil panen sebesar 30 persen. Selain itu, kredit intern yang digelapkan oleh Benua Indah juga sampai saat ini tidak tahu kemana rimbannya. “Dan

WAHYU/PONTIANAK POST

DEMO : Perwakilan petani sawit PT BIG saat di PTUN Pontianak.

yang paling lucu adalah keputusan Kasasi Mahkamah Agung yang sudah keluar. Tetapi ada penetapan PTUN yang dinilai konyol yang menunda lelang, padahal sudah dikeluarkan kasisanya oleh Mahkamah Agung,” katanya. Oleh sebab itu, pihaknya sudah melaporkan hakim tunggal yang memimpin kasus tersebut yaitu Mursalin Najib, dan ketua PTUN

Undang Saefuddin kepada komisi yudisial agar memeriksa indikasi terjadinya mafia peradilan di PTUN Pontianak. “Jadi jelas adanya indikasi mafia peradilan disini. Bukan kasus Susno Duadji saja yang ada mafia peradilan, disini juga banyak. Kita sudah melaporkan, dan semoga komisi yudisial segera memeriksa hakim yang ada di PTUN tersebut.

Karena disinyalir sebuah kasus yang sudah diputuskan di kasasi MA, bisa dimentahkan dengan keputusan Petun, itu hal yang aneh dan yang menjadi korban adalah para petani,” tutur Isa. Selain itu, mereka juga berencana akan menghadiri sidang penyerahan tanggapan, yang dilaksanakan pagi harinya, akan tetapi siding berlangsung agak tertutup, sehingga mereka

tidak mengetahui jalannya sidang. Padahal mereka sudah menunggu sejak pukul 09.00 WIB. Oleh sebab itu, hal tersebut memancing emosi demonstran, sehingga setelah berorasi, mereka menuntut untuk bertemu dengan ketua PTUN Pontianak untuk menyampaikan aspirasi mereka. Setelah terjadi perdebatan alot dengan petugas PTUN, akhirnya mereka diizinkan menemui Undang Saefuddin, Ketua PTUN Pontianak. Sesampainya di depan ruangan, empat orang perwakilan menemui Undang. Mereka kembali menyampaikan aspirasi dan keluhan yang mereka rasakan selama ini. Diantaranya masih mengenai dikeluarkannya ketetapan PTUN dan penderitaan warga selama kasus PT BIG belum terselesaikan. “Bayangkan dengan tidak terselesaikannya kasus ini, maka banyak anak-anak petani yang masih kuliah berhenti karena orang tuanya tidak sanggup lagi memberikan kiriman uang, bahkan mereka dikampung hanya makan ubi karena tak mampu lagi membeli beras,” keluh Isa. (wah)

HUKUM

Divonis Enam Tahun TERDAKWA kasus penggelembungan harga (markup) sistem pelayanan pelanggan atau customer management system (CMS) Direktur (nonaktif) PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Luar Jawa-Bali Hariadi Sadono divonis enam tahun penjara. Berdasar putusan majelis hakim, Hariadi terbukti melakukan tindak pidana korupsi dalam proyek pengadaan jasa teknologi informasi (TI) Hariadi Sadono untuk sistem itu di PT PLN Distribusi Jawa Timur (Jatim). Vonis tersebut dibacakan oleh Tjokorda Rae Suamba selaku hakim ketua di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi kemarin (29/3). ”Terdakwa secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi. Terdakwa dihukum pidana penjara enam tahun dan denda Rp 300 juta serta subsider tiga bulan penjara,” papar Tjokorda. Selain denda, Hariadi harus membayar uang pengganti Rp 2,325 miliar. Vonis itu lebih ringan empat tahun daripada tuntutan jaksa penuntut umum (JPU). Sebelumnya, tim JPU meminta majelis hakim menjatuhkan denda Rp 500 juta subsider enam bulan penjara dan uang pengganti Rp 6,5 miliar. Menanggapi putusan majelis hakim tersebut, melalui kuasa hukumnya, yakni Alamsyah Hanafiah, Hariadi mengajukan banding. Salah satu alasannya, menurut Alamsyah, banyak revisi dari hakim dalam surat dakwaan kliennya. ”Kami menyatakan banding. Mohon hakim menyertakan lembar perbaikan dakwaan dalam salinan putusan,” papar dia kemarin. Hariadi mengorupsi ketika menjabat GM PT PLN Distribusi Jatim pada 2004. Dia melakukannya bersama beberapa pengusaha, yaitu Komisaris PT Altelindo Karya Mandiri Saleh Abdul Malik, Achmad Fathony Zakaria, dan Arthur Pellupessy dari PT Arthi Duta Aneka Usaha. Pada Mei tahun yang sama, dia menandatangani kontrak proyek pengadaan jasa bidang TI untuk CMS. Padahal, kontrak tersebut belum dicantumkan dalam anggaran belanja perusahaan. (ken/c11/iro)

PEDULI PENYU: Putri Indonesia Lingkungan Zukhriatul Hafizah bersama Putri Indonesia 2009 Qory Sandrioriva saat melepas penyu sisik dan Hijau di Pantai Tambling With Life, Lampung Barat, Senin (29/3). Jumlah penyu yang dilepas sebanyak 4 penyu sisik dan 2 penyu hijau. Pelepasan penyu ini merupakan bagian dari kepedulian Zukhriatul untuk perkembang biakan penyu. FEDRIK TARIGAN/INDOPOS

Evaluasi Kebuntuan Program Kemiskinan

Rapat Kerja Kabinet di Istana Tampak Siring Akhir April JAKARTA – Rapat kerja kabinet yang diperluas dengan mengundang para gubernur akan diadakan di Istana Tampak Siring, Bali, akhir April mendatang. Rapat kabinet dengan format retret tersebut akan membahas sejumlah kebuntuan program-program pengentasan kemiskinan. Hal itu diungkapkan Deputi Wapres Bidang Kesra Bambang Widianto setelah rapat persiapan retret di Kantor Wapres, Jakarta, kemarin (29/3). Rapat yang dipimpin Wapres Boediono tersebut juga dihadiri Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana. Retret itu merupakan kelanjutan acara serupa di Istana Cipanas, Cian-

jur, Jabar, awal Februari lalu. ’’Jadi, semua nanti kami evaluasi. Kami ingin upayakan (angka kemiskinan) menjadi 10 persen,’’ tutur Bambang. Berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS), saat ini jumlah penduduk miskin mencapai 32,53 juta jiwa atau sekitar 14,1 persen. Dia menyatakan, retret tersebut juga akan membahas antisipasi kebijakan pemerintah yang kontraproduktif dengan upaya menurunkan jumlah penduduk miskin. Misalnya, kenaikan tarif dasar listrik akan berdampak terhadap masyarakat miskin. ’’Pemerintah pasti akan memikirkan masyarakat paling miskin yang terkena dampak,’’ katanya. Sejumlah program pengentasan kemiskinan yang akan dievaluasi,

antara lain, program dengan sasaran rumah tangga seperti program keluarga harapan, bantuan operasional sekolah (BOS), dan jamkesmas (jaminan kesehatan masyarakat). Sementara itu, sasaran komunitas adalah program nasional pemberdayaan masyarakat (PNPM). Program dengan sasaran usaha kecil dan mikro, terutama kredit usaha rakyat (KUR), juga dievaluasi. Evaluasi itu terutama difokuskan pada koordinasi pusat dan daerah. Dengan mengundang gubernur, evaluasi diharapkan bisa memberi pemahaman kepada kepala daerah atas program bantuan langsung Rp 1 miliar–Rp 3 miliar ke kecamatan. Tahun lalu, banyak kepala daerah yang menolak program itu dengan

KEmiskinan: Potret buram masyarakat Indonesia.

berbagai alasan. Mulai kesulitan menyediakan dana pendamping hingga kecurigaan dana digunakan untuk kepentingan politik.

Istimewa

’’Ke depan, kami juga perlu membuat formula agar melibatkan daerah supaya ada ownership-nya,’’ jelas Bambang. (sof/c5/dwi)

Bupati KKR dan PTPN XIII Kalah Gugatan Terkait Izin Lokasi Sawit PONTIANAK- Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Pontianak memenangkan gugatan PT. Pinang Witmas Abadi (PWA) terhadap Bupati Kubu Raya dan PTPN XIII, selaku Tergugat dan Tergugat II Intervensi. Gugatan tersebut mengenai pemberian Izin Lokasi PTPN XIII oleh Pemkab Kubu Raya, dimana sebelumnya lahan seluas 18.000 hektar yang tersebar di Kecamatan Sungai Ambawang dan Kecamatan Sungai Raya tersebut diberikan izin lokasi kepada PT. PWA sejak 12 Desember 2005. Selain itu, PT.PWA juga menuntut penerbitan perpanjangan izin lokasi PWA. Sidang yang Dipimpin oleh Undang Saefuddin, selaku Ketua Majelis Hakim, H. Hartani dan Dewa Gede Puji SH selaku hakim anggota, memutuskan mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya, menyatakan pembatalan izin

lokasi dan memerintahkan pencabutan izin PTPN XIII, memerintahkan penerbitan perpanjangan izin lokasi bagi PWA dan menghukum Bupati Kubu Raya dan PTPN XIII untuk membayar biaya perkara sebesar Rp241.000. Menurut kuasa hukum PT PWA, Rivai Kusumanegara, menyambut baik putusan PTUN dalam perkara Nomor 32/G/2009/PTUN-PTK tersebut, dan menghormati Putusan yang telah membatalkan Izin Lokasi PTPN XIII dan memerintahkan perpanjangan Izin Lokasi bagi PT. Pinang Witmas Abadi, di wilayah Kecamatan Sungai Ambawang dan Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. “Dengan keluarnya Putusan PTUN tersebut, kami berharap semua polemik dan kontroversi yang berkembang di masyarakat dapat diakhiri, agar semua pihak tanpa kecuali mematuhi dan menghormati Putusan PTUN Pontianak tersebut,” jelas Rivai.

Rivai menjelaskan, putusan tersebut sesuai dengan berbagai ketentuan hukum, dalam hal ini Pasal 5 Ayat 3 Peraturan Menteri Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 2 Tahun 1999 tentang Izin Lokasi, serta Pasal 7 Ayat 4 Peraturan Gubernur Kalimantan Barat No. 34 Tahun 2007

tentang Pedoman Perizinan Usaha Bidang Perkebunan di Kalimantan Barat, yang rnenggariskan bahwa perpanjangan Izin Lokasi wajib diberikan sepanjang perolehan lahan telah mencapai 50% dari luas areal yang diberikan sebelumnya. “Putusan tersebut telah

memberikan kepastian hukum dan rasa keadilan bagi seluruh kornponan masyarakat setempat karena kemitraan yang selama ini terbangun dengan PT PWA dapat kembali berjalan. Sesuai proposal investasi PWA, perkebunannya akan melibatkan sekitar 2.000 petani plasma dan menyerap 2.828

tenaga kerja, yang tentunya sangat berdampak positif bagi kegiatan perekonomian di Kabupatan Kubu Raya dan Kalimantan Barat,” ungkap Rivai. Mengenai keinginan kuasa hokum tergugat untuk naik banding atas kasus ini, Rivai mengatakan pihaknya akan

mempersiapkan diri, dan siap untuk bertarung di persidangan nantinya. “Itu merupakan hak setiap orang, dan kalau merekapun mau naik banding, silahkan, kami telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk persidangan nantinya,” tandasnya. (wah)

Lapor KY, Pemkab Ajukan Banding SUNGAI RAYA—Keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Pontianak mengambulkan gugatan PT. Pinang Witmas Abadi melawan Pemkab Kubu Raya (tergugat 1) dan PTPN XIII (tergugat II intervensi) terkait Izin Lokasi seluas 18.000 hektar tersebar di Kecamatan Sungai Ambawang dan Kecamatan Sungai Raya belum tuntas. Bupati Kubu Raya melalui juru bicaranya mengajukan banding meski waktunya masih tersisa 14 (empat belas hari). ”Kita jelas kecewa. Kami langsung ajukan banding,” kata Mustafa, Kepala Bagian Hukum dan HAM Sekda Pemkab Kubu Raya me-

nanggapi PT. PWA di sidang PTUN 19 Maret 2010. Menurutnya kekecewaan tim kuasa hukum Pemkab Kubu Raya seperti pertimbangan saksi-saksi ahli dari Pemkab tidak digubris majelis hakim. “Ini yang membuat kita belum bisa menerima keputusan pengandilan PTUN. Sementara, saksi pihak PT. Pinang Witmas Abadi justru mendapatkan porsi tersendiri dalam pembuktiannya,” ungkap dia Dengan keputusan tersebut, Pemkab juga tidak tinggal diam. Bersama kuasa hukumnya, mereka akan melaporkan majelis hakim ke Komisi

Yudisial (KY). Alasannya, kasus ini diduga seperti dipermainkan. Itu juga seiring dengan semangat pemberantasan markus (mafia kasus). “Kami tidak main-main. Kita meminta setelah melapor ke KY, segera ada tindakan dari Jakarta,” ujarnya. Pemkab Kubu Raya kecewa ketika point dibacakan majelis hakim terkait izin lokasi PT. Pinang Witmas Abadi.P Masalahnya, ada lahan HPK (hak penguasaan hutan konversi). Di lokasi ini sebetulnya persetujuannya harus dari Menhut. ”Akan tetapi Menhut baru persetujuan pelepasan. Belum dilepaskan sama sekali,” kata

dia. Untuk melepas hutan konversi, jelasnya, harus ada SK pelepasan hak. Selama ini, masalah tapal batas perkebunan saja masih bermasalah. Belum lagi dijabarkan ada pelepasan hak masyarakat ada di Lingga. ”Makanya kami kumpulkan bukti dan banding supaya kasus ini cepat menemui titik terang,” ucapnya. Kasus gugatan PT. Pinang Witmas Abadi sudah lama berjalan. Kasus ini sudah beberapa kali disidangkan di PTUN Pontianak. Hanya saja, senin (29/3) kemarin keputusannya baru dikeluarkan majelis hakim.(den)


Pontianak Post l Selasa 30 Maret 2010

LFP

9 Bayern Munchen v Man United

Perkiraan Pemain Bayern Munchen (4-2-3-1) 22-Butt (g); 21-Lahm, 5-Van Buyten, 6-Demichelis, 28-Badstuber; 17-Van Bommel, 23-Pranjic; 7-Ribery, 25-Muller, 11-Olic; 18-Klose Pelatih : Louis van Gaal Kostum Tim : Merah - Merah Kostum Kiper : Hitam - Hitam Man United (4-4-1-1) 1-Van der Sar (g); 2-Neville, 5-Ferdinand, 15-Vidic, 3-Evra; 25-Valencia, 24-Fletcher, 16-Carrick, 17-Nani; 13-Park; 10-Rooney Pelatih : Sir Alex Ferguson Kostum Tim : Putih - Biru Kostum Kiper : Biru Muda - Biru Muda Stadion : Allianz Arena, Munchen Wasit : Franck de Bleeckere (Belgia)

Wayne Rooney, Man. United

Daniel van Buyten, Bayern Munich

SALING SERANG ”Duel Bayern Munchen versus Manchester United paling seru di antara perempat final lainnya. Kedua tim sama-sama mengedepankan permainan menyerang,” kata der trainer (pelatih) Bayern Louis van Gaal sebagaimana dikutip AFP. ”United tampil brilian belakangan ini, kami pun begitu. Penonton bakal terhibur karena mendapat suguhan pertandingan standar tinggi,” tambah Van Gaal. Sebaliknya, arsitek United Sir Alex Ferguson menyebut gol di laga away sangat krusial di fase knockout. Sebut saja raihan United di fase 16 besar. Seiring kemenangan 3-2 di kandang AC Milan dalam pertemuan pertama, United lebih percaya diri melakoni pertemuan kedua di kandang sendiri. Hasilnya, Setan Merah - julukan United - melibas Milan empat gol tanpa balas.

MUNCHEN - Bayern Munchen menghadapi tugas berat di first leg perempat final Liga Champions. Lawannya, Manchester United, merupakan raja away di Liga Champions musim ini. United menyapu bersih kemenangan di empat laga tandang. Sebaliknya, catatan kandang home Bayern relatif kurang meyakinkan dengan dua kali menang, sekali seri, dan sekali kalah. Di laga terakhir, FC Hollywood - julukan Bayern - dipaksa menelan pil pahit setelah dipermalukan VfB Stuttgart 1-2 di ajang Bundesliga (27/3). Tapi, statistik itu justru menjadikan bentrok di Allianz Arena dini hari nanti (siaran langsung RCTI pukul 02.45 WIB) bakal seru. Bayern dan United dipastikan mengusung sepak bola menyerang. Pelatih kedua tim membenarkannya.

”Seri dengan gol maupun kemenangan merupakan target kami di kandang Bayern. Kami ingin mengulang penampilan kami di Milan,” ucap pelatih yang akrab disapa Fergie itu kepada MUTV Online. Tapi, Fergie sadar mengalahkan Bayern di depan publiknya sendiri tidak mudah. Dari tiga kali pengalaman tampil di Allianz Arena, United hanya meraih dua kali seri dan sekali kalah. Untungnya, Setan Merah bakal tampil komplet dalam lawatan dini hari nanti. Bomber Wayne Rooney dan defender Rio Ferdinand masuk daftar skuad United yang terbang ke Munchen kemarin pagi waktu setempat. Rooney dan Ferdinand samasama absen ketika United menekuk Bolton Wanderers 4-0 di lanjutan Premier League akhir pekan lalu (27/3). Rooney tengah terapi cedera lutut, sedangkan Ferdinand bermasalah di

van bommel

Ubah Defense Gara-Gara Rooney BAYERN Munchen diam-diam memonitor sepak terjang Wayne Rooney musim ini. Bayern bakal menjadikan striker Manchester United itu sebagai target utama cekal dini hari nanti. Garagara Rooney pula, jawara empat kali Liga Champions itu mengubah strategi defense mereka. Bayern dibawah polesan Louis van Gaal terbiasa memainkan strategi man to man marking terhadap pemain depan lawan. Tapi, hauptmann (kapten) tim Bayern Mark van Bommel menyatakan taktik itu tidak akan diterapkan lagi saat menghadapi United, khususnya karena keberadaan Rooney. “Bukan perkara mudah mengawal Rooney karena dia pemain yang sangat bagus. Kami tidak bisa menempatkan hanya satu pemain di dekatnya, melainkan harus dua pemain. Kami bakal memainkan zona marking,” kata Van Bommel sebagaimana dilansir Soc-

cernet. Sebagai gelandang bertahan, Van Bommel menjadi tembok pertama menahan Rooney sebelum duet jantung pertahanan dan kiper. ”Rooney memiliki karakter asli pemain Inggris yang berjiwa petarung, tapi didukung skill tinggi. Jadi, tantangan besar menghadang pemain seperti dirinya,” sambung gelandang 32 tahun berkebangsaan Belanda itu. Jika dibandingkan, raihan 33 gol Rooney musim ini kontras dibandingkan koleksi gol pemain Bayern

manapun. Top scorer Bayern saat ini adalah Mario Gomez dan Arjen Robben dengan 14 gol. Sayang, Robben terancam tidak bisa dimainkan karena cedera, sedangkan Gomez baru pulih dari cedera. ”Silih berganti para penyerang kami cedera. Itulah sebabnya tidak ada penyerang kami yang begitu dominan,” jelas Van Bommel. Bommel sekaligus menyebut jatah tuan rumah lebih dulu di perempat final bukan sebuah keuntungan. Itu karena beban berat dirasakan sama besarnya di pertemuan pertama maupun kedua. ”Tapi, kami menjadi tuan rumah lebih dulu melawan Fiorentina (di babak 16 besar, Red) dan kami meraih sukses. Bagi saya, pertemuan pertama di fase knockout belum banyak menentukan,” ulas Van Bommel yang pernah memenangi Liga Champions 2006 bersama Barcelona itu. (dns)

Pakai Masker, Musuhi Ballack ADA yang beda dari penampilan Martin Demichelis saat turun di delapan menit terakhir saat menghadapi VfB Stuttgart akhir pekan lalu (27/3). Defender Bayern itu mengenakan pelindung muka (masker) hitam. Itu gara-gara cedera retak tulang pipi yang dialaminya. Cedera itu didapat Demichelis saat mengantarkan Argentina mengalahkan Jerman 1-0 dalam uji coba di Munchen awal bulan ini (3/3). Dalam sebuah insiden perebutan bola, wajah Demichelis terbentur lutut gelandang sekaligus kapten Jerman Michael Ballack. Sejak itu, Demichelis absen dan baru turun kembali lawan Stuttgart. “Saya masih merasakan sedikit nyeri di sebelah kanan

wajah. Tapi, itu tidak terlalu serius,” ungkap pemain gondrong berusia 29 tahun itu di situs resmi klub. Demichelis pun siap dimainkan sebagai starter lawan Manchester United kendati memakai masker sedikit menganggu penglihatannya. Apalagi pertandingan dimainkan malam, belum lagi ketika turun hujan. “Tentu saja, saya akan memilih bermain tanpa harus mengenakan masker,” tambah pemain yang membela Bayern sejak 2003 itu. Gara-gara memakai masker, Demichelis kini memusuhi Ballack. Benturan dengan pemain Chelsea itu memang bisa jadi bukan kesengajaan. Hanya, Demichelis meradang dengan sikap Ballack yang sama sekali tidak meminta maaf kepadanya setelah insiden.

pangkal paha. Berbeda dengan tuan rumah. Bayern masih menunggu kondisi terakhir Arjen Robben. Winger Belanda itu mengalami cedera otot betis saat lawan Stuttgart. Perkembangan terbaru, tim medis Bayern tidak yakin mantan penggawa Real Madrid dan Chelsea itu bakal fit saat pertandingan. ”Kami melakukan segala cara untuk membuatnya fit, termasuk dengan injeksi penahan rasa sakit. Kami Head to Head (Liga Champions) 13-03-2002 Man United v Bayern (fase grup) 20-11-2001 Bayern v Man United (fase grup) 18-04-2001 Bayern v Man United (perempat final) 03-04-2001 Man United v Bayern (perempat final) 26-05-1999 Man United v Bayern

0-0 1-1 2-1 0-1 2-1

berharap hasilnya OK, tapi kami tetap belum bisa memastikannya,” kata juru bicara Bayern sebagaimana dilansir The Sun. Jika Robben absen, Franck Ribery sepertinya bakal bekerja sendirian sebagai kreator serangan. Itu karena Bastian Schweinsteiger terkena skors. Di saat Robben terancam tidak bisa main, Mario Gomez dipastikan kembali lagi dalam skuad. Bersama Robben, Gomez merupakan top scorer (final) 09-12-1998 Man United v Bayern (fase grup) 30-09-1998 Bayern v Man United (fase grup)

1-1 2-2

Di Atas Kertas Bayern v MU CATATAN pertemuan Bayern Munchen menghadapi klub Inggris di fase knockout Eropa kurang begitu bagus.

Bayern musim ini dengan 14 gol di berbagai ajang. Penyerang timnas Jerman itu absen tiga pekan terakhir karena robek otot betis. Kali terakhir Gomez turun saat Bayern dikalahkan Fiorentina 2-3 di second leg 16 besar di Artemio Franchi hampir tiga pekan lalu (9/3). ?Saya siap siap bermain baik sebagai starter atau pemain pengganti,? tandas Gomez yang pemain terbaik Jerman 2007 itu di situs resmi klub. (dns)

Yakni lima kali menang dan lima kali kalah. Tapi, pelatih Bayern Louis van Gaal selalu menang ketika bersua klub Inggris. Di pihak lain, Manchester United selalu menang dalam laga away di Liga Champions musim ini. Bursa Asian Handicap Bayern Munchen v Man United 1/4 : 0

Sikut Vidic Bisa Disanksi KONSENTRASI Manchester United menantang Bayern Munchen diganggu dengan kasus yang bakal menjerat Nemanja Vidic. Defender United berkebangsaan Serbia itu terancam skors gara-gara menyikut striker Bolton Wanderers Johan Elmander di ajang Premier League (27/3). Gara-gara sikut Vidic di awal babak kedua, kepala Elmander berdarah-darah dan menerima lima jahitan. Seusai pertandiangan, pelatih Bolton Owen Coyle juga mengeluhkan tidak adanya hukuman kepada Vidic. Itu karena wasit Martin Atkinson tidak melihat insiden sikut tersebut. ”Kami akan meminta keterangan lebih dulu kepada wasit sebelum mengambil keputusan lebih lanjut. Kami juga harus memiliki bukti kuat dari rekaman televisi,” ungkap juru bicara FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris) kepada Daily Telegraph.Jika dinyatakan bersalah, Vidic terancam mengikuti jejak tandemnya di jantung pertahanan

Padahal, keduanya merupakan rekan setim topeng selama tiga tahun di Bayern atau sebelum Pemain Ballack pindah ke Chelsea pada pertenBayern gahan 2006. “Saya benar-benar kecewa. Munchen Kami bermain bersama selama tiga musim. Martin Kalaupun tidak ingin meminta maaf secara Demichelis langsung, dia tentu bisa sekadar mengirim (berpesan (SMS, Red),” jelasnya. topeng) Demichelis merupakan pemain serbabisa. dan Frank Ribery Posisi asli mantan penggawa River Plate itu awalnya gelandang bertahan. Tapi, ketika saat berlatih. Bayern ditangani Felix Magath setahun setelah dirinya bergabung, posisi Demichelis AFP PHOTO digeser lebih ke belakang. Justru dengan DDP / OLIVER LANG peran sebagai bek tengah, Demichelis dipanggil timnas dan telah mencatat 24 caps dan satu gol sampai sekarang. (dns)

United, Rio Ferdinand. Gara-gara menyikut striker Hull City Craig Fagan (23/1), Ferdinand dikenai skors empat laga dari FA. Kala itu, wasit juga tidak melihat aksi sikut Ferdinand. ”Saya hanya bisa bilang bahwa insiden itu merupakan bagian dari pertandigan sepak bola. Saya hanya berusaha menjalankan tugas di lapangan dan tidak pernah berniat mencederai pemain lawan,” tutur Vidic dalam kesempatan terpisah.”Saya bukan pemain kasar dan orang salah apabila beranggapan permainan saya brutal,” imbuh Vidic yang mengoleksi satu kartu merah dan tujuh kartu kuning dalam 25 laga yang dijalaninya musim ini. Di pihak lain, United sepertinya bakal membela habis-habisan apabila Vidic sampai dijerat sanksi. Itu karena United bakal melakoni laga krusial kontra Chelsea di Old Trafford Sabtu nanti (3/4). Praktis, apabila diskors, Vidid bisa absen lawan Chelsea dan itu merugikan kubu tuan rumah.

Nemanja Vidic

AFP PHOTO/PAUL ELLIS

”Kami tidak harus khawatir dengan ancaman sanksi kepada Vida (sapaan akrab Vidic, Red) karena wasit tidak memberi sinyal adanya pelanggaran serius sesaat setelah Elmander dirawat di pinggir lapangan,” jelas Sir Alex Ferguson, pelatih United, kepada MUTV Online. (dns)


10

ISSI Kota Pontianak Gelar Seleksi

METRO SPORT

Pontianak Post

Selasa 30 Maret 2010

Terpaksa Mundur

4 April di Kota Pontianak PONTIANAK—Pengkot Ikatan Sport Sepeda Indonesai (ISSI) Kota Pontianak, pada 4 April mendatang akan menggelar seleksi bagi atlet kota ini. Seleksi tersebut dilakukan untuk menyaring atlet guna mengikuti Porprov X Kalbar 24 Juli mendatang. ”Untuk penyelenggaraan seleksi sudah kita Paryadi buat panitia seleksi, berjumlah 12 orang. Panitia ini akan bekerja untuk menggelar kegiatan seleksi ISSI Kota yang akan kita laksanakan tanggal 4 April mendatang,” ungkap Paryadi SHut, Ketua ISSI Kota Pontianak kepada Pontianak Post kemarin. Menurutnya, akan ada tiga kategori perlombaan yang akan dilaksanakan. Yakni, nomor ITT yang rencananya akan dilaksanakan di Jalan Ahmad Yani II atau Jalan Arteri Supadio. Kemudian nomor MTB dan BMX yang rencananya akan dilaksanakan di Sirkuit Sy Mahmud Alkadrie. ”Maka dari itu saya meminta dari sekarang agar atletatlet balap sepeda yang berdomisili di Kota Pontianak untuk segera mempersiapkan diri sebaik mungkin,” katanya. Paryadi yang juga Wakil Walikota Pontianak tersebut juga meminta agar para atlet yang berdomisili di Kota Pontianak tidak membela daerah lain. Sebab, sesuai ketentuan yang dikeluarkan KONI Kalbar dan KONI Kota Pontianak, atlet Kota Pontianak wajib membela Kota Pontianak. ”Jika membela daerah lain, tentu menyalahi aturan. Dan saya harap peraturan tersebut benar-benar ditegakan, agar tidak terjadi lagi jual beli atlet yang tentunya merugikan daerah bersangkutan,” katanya. Sementara, panitia pelaksana seleksi Deddy W Kurniawan mengatakan, untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi contact person di nomor, 08125770945 dan 0811571823. ”Dari sekarang kita sudah buka pendaftaran, bagi atlet yang ingin mengikuti seleksi juga bisa langsung ke Pengprov ISSI Kota Pontianak, Komplek GOR Pangsuma Pontianak,” tandasnya. (bdi)

PASI Kota Siap Rebut Juara Umum PONTIANAK—Target Kota Pontianak untuk menjadi juara umum dalam Porprov X Juli mendatang, disambut positif pengcab Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kota Pontianak. Pasalnya, PASI Kota Pontianak juga menargetkan hal yang sama. “Berkaca pada prestasi atlet kami pada Porprov IX lalu, tentunya kami ingin berprestasi pada Porprov X mendatang. Target kami pada Porprov nanti dapat merebut 22 medali emas,” ucap Ketua Pengcab PASI Kota Pontianak, H.Eka Kurnaiwan, kepada wartawan di ruang kerjanya, kemarin. Untuk mengejar target realistis tersebut, lanjut Eka, sejak Desember lalu PASI telah memulai latihan para atletnya untuk fokus pada Porprov mendatang. “Seleksi yang kita lakukan sudah jauh hari dilakukan,” tegas Eka. Pasalnya jika latihan dilakukan jauh hari ini dimaksudkan agar atlet semakin siap menghadapi even empat tahun sekali ini. Mengingat, PASI Kota Pontianak mengusung misi mencapai target lebih baik, PASI Kota Pontianak pun telah mempersiapkan atlet yang lolos seleksi untuk tampil pada Porprov yang d i j a d w a l k a n b e r g u lir pada 24-31 Juli mendatang. “Kami akan turun di semua kelas yang akan dipertandingkan pada Porprov nanti. Yang jelas semua kelas akan diikuti. Karenanya atlet–atlet ini harus berlatih keras tanpa terkecuali,” tegas Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak tersebut. (bdi)

Daud “Cino” Yordan JAKARTA - Daud “Cino” Yordan terpaksa membatalkan niatnya bertolak ke Amerika Serikat pada 1 April. Itu karena, visa dan paspor Cino ke Negeri Paman Sam baru diserahkan oleh Kedubes Amerika pada 5 April nanti. Cino bertolak ke Amerika untuk bertarung melawan Celestine Caballero (Panama) dalam perebutan gelar interim kelas bulu (57,1 kg) WBA. Duel itu akan digelar pada 10 April mendatang di Sun Drive, Negara Bagian Florida. ”Semua memang terserah Kedubes Amerika. Kami terpaksa cari penerbangan 5 April,” ucap Pino Bahari, promotor Cino di Indonesia dari Daniel Bahari Production, kala ditemui di sasana Pertina, Pintu VI Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), kemarin (29/3). Tapi, Pino yakin, selain penundaan, tidak akan ada masalah lagi. Sebab, Cino sudah dua kali bertarung di negara

yang disebut kiblat tinju dunia itu. Pria yang juga mantan petinju nasional itu menuturkan, sebenarnya Golden Boy Promotions (GBP) sudah menyiapkan sasana untuk Cino berlatih. Tapi, dengan mundurnya kedatangannya, akhirnya Cino dijadwalkan untuk berlatih di venue duel tersebut. Cino sendiri sejak Minggu (28/3) telah berada di Jakarta bersama kakak sekaligus pelatihnya, Damianus Yordan. Kemarin pagi dia ke Kedubes Amerika untuk melakukan interview. Sore harinya, dia berlatih di Pintu VI SUGBK. Rencananya, Cino akan terus berlatih sampai menjelang keberangkatannya. ”Sebaiknya memang Cino lebih lama di Amerika untuk adaptasi. Tapi, dengan waktu tersisa, kami harus bisa memaksimalkan latihan dan adapatasi dengan cepat,” terang Damianus usai melatih adiknya. Damianus menyatakan, hal utama

yang menjadi fokus latihan jelang duel itu adalah menambah kecepatan. Sebab, Caballero adalah petinju yang tergolong tinggi (180 cm). Sedangkan Cino hanya 170 cm. Dia mengatakan, dalam duel nanti, Cino diinstruksikannya untuk bertarung rapat dan cepat. Cara itu harus dilakukan untuk mengatasi jangkauan lawannya yang lebih panjang. Cino sendiri menegaskan dirinya telah siap. Dia telah menempa diri sejak Agustus tahun lalu, dan duel ini adalah puncaknya. Mengenai mundurnya jadwal keberangkatan, Cino tidak mempermasalahkannya. “Sebelumnya (kontra Robert Guerrero tahun lalu, Red.) bibir saya sampai pecah-pecah, dan hidung mimisan. Itu karena saya terlalu lama di sana,” ucap petarung 22 tahun itu. ”Saya pikir, tidak ada bedanya berlaih di sana atau di sini. Yang paling penting, saya sudah siap,” imbuhnya. (nar)

Yohanes Matangkan Persiapan Kejar Juara di Kejurnas PONTIANAK--Meski sudah memiliki nama di dunia internasional, Yohanes Yordan petinju asal Kalbar ini masih berniat mendapatkan peringkat nasional. Sehingga pada kejurnas tinju pada Mei mendatang Yohanes berniat meraih jawara. “Kita mempersiapkan Yohanes untuk memperebutkan juara nasional,” papar Damianus Yordan pelatih Yohanes ditemui beberapa waktu lalu. Dijelaskan pria yang akrab disapa Dami ini, untuk itu Yohanes memperketat jadwal latihan yang dilakukan. Seperti yang dilakukan Yohanes pada sasana Pertina Kalbar (27/3) lalu.

Menurutnya, fisik Yohanes saat ini sangat baik. Dan teknik permainan adik kandung Daud ‘Cino’Yordan inipun dari hari ke hari semakin bagus. Sehingga wajar jika Damianus menaruh rasa optimis pada sang adik untuk menjatuhkan lawannya di ring tinju dalam kejurnas mendatang. “Selain berlatih di sini,Yohanes juga sering latihan di KKU. Ia bersama petinju asal KKU kerap sparing. Bahkan rencananya petinju asal KKU lainnya juga akan ikut bersama Yohanes dalam kejurnas kelak,” tambah pria berkuncir ini. Dipaparkan Damianus, seperti latihan yang dilakukan Daud ketika hendak melawan petinju asal Panama Contra Celestino Cabelero, Yohanes juga berlatih sama. Yakni berlatih kecepatan puku-

lan. “Kita memang mengincar agar Yohanes dapat menjuarai kejuaraan di tingkat nasional. Ini merupakan target kita. Saya yakin Yohanes siap dan mampu mengalahkan lawan-lawannya,” yakin Damianus. Sementara itu Yohanes Yordan mengatakan, sampai saat ini dirinya memfokuskan latihan fisik dan kecepatan pukulan. Mengenai teknik, pria yang berprofesi sebagai polisi di Polda Kalbar ini akui sudah menguasai teknik mencapai 80 persen. “Kita akan tampil semaksimal mungkin karena ini demi nama harum Provinsi Kalbar. Oleh karena itu kita juga menaruh harapan dan perhatian dari Pemerintah Kalbar untuk memfasilitasi kita untuk meraih prestasi ditingkat nasional,” ujar Yohanes. (bdi)

Ketapang Serantau dan SMA Muhammadiyah ke Final AJS-KONI Futsal 2010 PONTIANAK—Ambisi tim Safani untuk kembali melangkah ke babak grand final Open Tournament Futsal 2010 yang digelar Aliansi Journalist Sport dan KONI Kalbar kandas. Tim tersebut harus pulang dengan tangan hampa setelah takluk dari tim Selatan Kalbar, Ketapang Serantau. Itu terlihat dalam laga semifinal yang berlangsung Senin (29/3) di GOR Pangsuma Pontianak. Anak-anak asuh Dharmansyah yang diperkuat tiga pemain timnas junior dari Jakarta dan Jawa Barat membuktikan kemampuannya sebagai tim yang layak membawa pulang Piala Bergilir Ketua Umum KONI Kalbar Sy Mahmud Alkadrie. Serantau Ketapang mampu menekuk, Safani dengan skor 3-1. Lawan yang akan dihadapi Serantau Ketapang, masih menunggu laga big match antara tim asal Pontianak Timur Comel FC menghadapi Bhayangkara Futsal Club (BFC). Hingga berita ini diturunkan kedua tim tersebut sedang bertarung. Sementara di kategori pelajar tim

BUDIANTO/PONTIANAK POST

PUPUS : Penjaga gawang tim Safani FC yang harus bekerja keras menyelamatkan gawangnya. Tim tersebut harus memupus impianya untuk lolos kedua kalinya ke babak final, setelah ditumbangkan oleh Ketapang Serantau dengan skor 3-1.

favorit juara, SMA Muhammadiyah juga membuktikan diri sebagai tim yang tak bisa dipandang sebelah mata. Semifinalis tahun lalu ini, sukses menaklukan SMAN 7 Pontianak dengan skor tipis 1-0. Di final tim ini akan bentrok dengan pemenangan antara SMA Bhayangkari menghadapi SMK Bina Mandiri. Hingga berita ini diturunkan kedua tim tersebut sedang berjibaku. Hari Ini, Final Cheerleaders

Hari ini, selain final open tournament futsal juga akan digelar final student cheerleaders championship. Pelaksanaan final tersebut akan dimulai pada pukul 17.00 WIB di GOR Pangsuma. “Rencannya hari ini ada empat sekolah yang tampil.Yakni, SMA Bhayangkari, SMAN 9 Pontianak, SMAN 7 Pontianak dan SMKN 1 Pontianak. Mereka akan berjibaku untuk merebut juara pertama hingga harapan satu,” ujar Yuda koordinator cheerleaders. (bdi)

735071

ingin pasang iklan di... Pontianak Post

Call aja...disini...


worlD soccer

Pontianak Post l Selasa 30 Maret 2010

3 Real Madrid v Atletico Madrid 2

Perpanjang Rekor Kandang MADRID - Keperkasaan Real Madrid di Santiago Bernabeu musim ini belum tergoyahkan. Sebaliknya, Gonzalo Higuain dkk memperpanjang rekor kemenangan di kandang menjadi 15 kali, alias belum kehilangan satu angka pun. Dini hari kemarin, mereka kembali memetik tiga poin setelah mengempaskan rival sekotanya Atletico Madrid 3-2. Kemenangan itu mengantar Real kembali ke puncak klasemen sementara, menggusur Barcelona yang 24 jam sebelumnya menang tipis atas Mallorca 1-0. Tapi, angkanya tidak jauh bergeser. Kedua tim sama-sama mengumpulkan 74 dari 29 laga, dengan Real unggul dua poin dalam produktivitas gol (55-53). Bagi Real, hasil tadi malam adalah victory ke-78 mereka sepanjang 82 tahun sejarah derby madrileno. Sekaligus memperpanjang mimpi burukAtletico yang sudah tidak pernah menang sejak 1999. “Pertandingan tadi sangat intens, dengan bumbu emosi yang bermacammacam. Sebuah derby yang mendebarkan,” ungkap Xabi Alonso, seperti dikutip AFP. “Di babak pertama, kami sedikit mengalami kesulitan. Tapi kami tahu betul caranya bereaksi terhadapi keadaan, dan balik memimpin di babak kedua,” lanjutnya. Karena terlalu fokus menggebrak sejak menit pertama, Real memang sedikit melupakan pertahanan. Akibatnya, mereka tertinggal lebih dulu oleh gol cepat JoseAntonio Reyes saat pertandingan baru berjalan 10 menit. Itu terjadi akibat buruknya koordinasi di bagian belakang Real.

Sejatinya, Real cukup dominan di babak itu. Terutama karena tim tamu lebih banyak bertahan setelah berhasil leading 1-0. Tapi, saat itu tampak jelas kontrol bola Los Merengues, sebutan Real, tidak bagus. Passing-passing tidak bisa berjalan lancar, dan para pemain sering sekali kehilangan bola. Baru pada babak kedua publik Bernabeu melihat penampilan Real yang sesungguhnya. Koordinasi antarlini mulai tertata, aliran bola juga lebih efektif. Terbukti, baru empat menit babak kedua berjalan, Real yang tidak diperkuat sejumlah pilarnya itu menyamakan kedudukan lewat Alonso. Enam menit berselang, Alvaro Arbeloa membawa Real berbalik unggul 2-1. Pada menit ke-62, giliran Higuain memperbesar keunggulan Real. Gol itu sangat penting, karena empat menit kemudian Los Rojiblancos?sebutan Atletico?menambah gol dari titik penalti.Alonso berubah dari pahlawan menjadi pecundang kala dia mencoba menghalau tendangan sudut Simao dengan mengangkat tangan. Diego Forlan sukses mengeksekusi. Alonso mengaku tidak sadar ketika mengangkat tangan. Menurutnya, itu hanya gerakan refleks, dan dia tidak sadar ulahnya bisa berakibat fatal buat Real. “Saya tidak tahu apa yang saya lakukan,” paparnya. “Saya akan lebih gembira kalau babak pertama kami sebagus saat melawan Getafe. Tapi, tiap laga itu beda. Untuk kali ini saya menganggap Real punya kemampuan bangkit dari ketertinggalan dan membalikkan skor,” tutur Sergio Ramos, defender Real.(na)

AFP PHOTO/DOMINIQUE FAGET

berjibaku: Pemain Real Madrid Marcelo (kiri) berjibaku dengan Tiago (Atletico) dalam laga kemarin (29/3).

11

Lyon v Bordeaux

Mencari Wakil Terbaik Head to Head 13/12/09 19/04/09 16/11/08 09/03/08 07/10/07

Lyon v Bordeaux Bordeaux v Lyon Lyon v Bordeaux Lyon v Bordeaux Bordeaux v Lyon

0-1 1-0 2-1 4-2 1-3

Di Atas Kertas Olympique Lyon dan Bordeaux belum pernah bersua di pentas Eropa. Soal pengalaman, Lyon lebih unggul. Namun, dalam bentrok terakhir kedua tim di pentas domestik, Bordeaux menang 1-0. Asian Handicap Lyon v Bordeaux Over Under/Total

0:½ 2

Road to Quarterfinal

Marouane Chamakh, Bordeaux

Miralem Pjanic, Olym. Lyon

Lyon 19/08/09 v Anderlecht (home) 5-1 25/08/09 v Anderlecht (away) 1-3 16/09/09 v Fiorentina (home) 1-0 29/10/09 v Debrecen (away) 0-4 20/10/09 v Liverpool (away) 1-2 04/11/09 v Liverpool (home) 1-1 24/11/09 v Fiorentina (away) 1-0 09/12/09 v Debrecen (home) 4-0 16/02/10 v Real Madrid (home) 1-0 10/03/10 v Real Madrid (away) 1-1 Bordeaux 15/09/09 v Juventus (away) 30/09/09 v Mac.Haifa (home) 21/10/09 v Bayern (home) 03 /11/09 v Bayern (away) 25 /11/09 v Juventus (home) 08/12/09 v Mac.Haifa (away) 23/0 2/10 v Olympiakos (away) 17/02/10 v Olympiakos (home)

LYON - Satu tiket ke semifinal Liga Champions dipastikan sudah menjadi milik wakil Prancis. Inilah prestasi terbaik wakil Prancis dalam enam tahun terakhir, setelah pada Liga Champions edisi 2004, AS Monaco menembus partai puncak. Nah, tapi tim manakah yang akan mewakili Prancis pada semifinal di musim ini.Apakah Olympique Lyon yang memiliki sarat pengalaman atau Girondins Bordeaux yang belum terkalahkan musim ini. Mereka akan saling bantai di perempat final. Lyon kebagian jatah lebih dahulu menjadi tuan rumah pada laga first leg perempat final di Stade de Gerland, dini hari nanti. Mampukah mereka

mematahkan rekor tak terkalahkan Bordeaux? Jawabannya tersaji pada laga yang disiarkan Vision 1 pukul 01.30 WIB. “Kami akan bermain di kandang dan harus meraih hasil bagus. Kami setidaknya mampu mencetak satu atau dua gol dan sama sekali tidak boleh kebobolan. Kalau tidak sangat berrisiko,” ujar Hugo Lloris, seperti dilansir AP. Tidak akan mudah bagi Les Gones (julukan Lyon) mengalahkan dan menyingkirkan Bordeaux. Faktanya, dalam bentrok terakhir kedua tim pada paro pertama musim ini di Ligue 1 Prancis, mereka kalah tipis 0-1 di partai kandang. Bordeaux juga memiliki catatan yang fantastis pada Liga Champions

musim ini. Klub besutan Laurent Blanc itu sama sekali belum pernah kalah dalam delapan pertandingan dan selalu menang dalam tujuh pertandingan di Liga Champions. “Kami menghadapi tim yang sangat bagus. Sulit mengatasi mereka. Kami menyadari apa yang kami hadapi. Hanya karena kami menang atas Real Madrid, itu bukan berarti kami bisa menang juga lawan Bordeaux,” papar Miralem Pjanic, playmaker Lyon, kepada L’Equipe. Lyon juga sangat termotivasi menghadapi Bordeaux setelah menang pada partai sebelumnya di Ligue 1 Prancis melawan Grenoble 2-0. Berbeda dengan Bordeaux yang kalah dari Olympique Marseille pada partai puncak Piala Liga Prancis (27/3). “Memang lebih baik jika merebut

1-1 1-0 2-1 0-2 2-0 0-1 0-1 2-1

kemenangan jelang bertarung pada Liga Champions. Namun, kami akan segera bangkit. Kami bakal bertarung dan menang untuk menjaga catatan positif dan peluang lolos ke semifinal,” koar Laurent Blanc, pelatih Bordeaux. Saat bertarung melawan Lyon, Blanc tidak bisa menurunkan pasukan terbaiknya seiring dengan absennya kapten Alou Diarra lantaran akumulasi kartu dan cedera yang menimpa Marc Planus. Selain itu, stamina Bordeaux terkuras karena final Piala Liga. Hanya Yoann Gourcuff yang disimpan dan turun lapangan sebagai pemain cadangan. “Saya memiliki beberapa opsi dan itulah yang dipilih. Kita lihat saja nanti. Ketika Anda kalah maka, semuanya tidak ada yang benar,” papar Blanc. (ham)


12 Berburu Zombi Resident Evil 5 RESIDENT Evil merupakan salah satu game horor paling digemari di dunia. Game yang menceritakan perjuangan manusia melawan zombi itu pernah diangkat ke layar lebar. Saking suksesnya, kisah Resident Evil dibuat dalam beberapa sekuel. Yang terbaru adalah Resident Evil 5. Game yang juga dikenal den-

TOYS Update Terbaru Figur Biohazard 5 gan nama Biohazard 5 itu telah dirilis pada 5 Maret 2009 untuk PlayStation 3 dan X-Box 360. Biohazard 5 mampu meneruskan kesuksesan seri Resident Evil sebelumnya. Dalam tiga minggu pertama, game itu telah terjual lebih dari dua juta unit di dunia. Total angka penjualannya hingga akhir tahun mencapai 5 juta unit. Karena itu, produsen mainan Hot Toys merilis action figure dari

karakter di game Biohazard 5. Ada tiga karakter yang dirilis Hot Toys. Semua karakter tersebut dibuat dalam detail yang lebih sempurna. Aksesori setiap karakter juga ditambahkan. Untuk memilikinya, kita harus merogoh kocek Rp 1,6 juta untuk setiap action figure. Berikut figur dari seri yang dirilis Hot Toys itu. Albert Wesker

Inilah salah satu karakter antagonis di game ini. Albert Wesker jadi salah seorang peneliti dalam Umbrella Corporation, salah satu organisasi yang bertujuan menguasai dunia. Albert Wesker mampu menciptakan serum yang mengubah manusia jadi zombi. Pada figur itu, Albert Wesker ditampilkan dalam sosok yang sangar dan penuh gaya. Setiap

Pontianak Post detail tubuhnya dibuat lebih riil. Terutama untuk bagian wajah dan lengan. Rambut berwarna perak dibuat secara halus. Disempurnakan dengan guratan-guratan di wajah serta lengannya. Beberapa aksesori yang digunakan mampu membuat tampilannya terlihat lebih gagah. Salah satunya adalah kacamata hitam yang makin menunjukkan sosoknya yang angkuh. Action figure yang memiliki ukuran 30 cm tersebut telah dirilis akhir Februari. (nay/bs/c7/hil)

Selasa 30 Maret 2010


Pontianak Post l Selasa 30 Maret 2010 Hubungan asmara Krisdayanti dan Raul Lemos merembet ke Yuni Shara. Pasalnya, istri Rahul Lemos, Silvalay Noor Athalia melalui kuasa hukumnya, Puguh Wirawan telah mensomiasi keluarga Krisdayanti lewat Yuni Shara. Somasi dilayangkan lantaran keluarga KD menyebut Rahul sudah duda. Sebaliknya, Yuni yang disomasi menantang keluarga Silvalay Noor Athalia beradu argumen. “Sebaiknya hati-hati kalau ingin mensomasi saya, seharusnya dia cari data-data dulu untuk mensomasi saya, jangan main tuduh,” ujar Yuni saat ditemui di Terminal 2F, Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (28/3) malam. Pacar Raffi Ahmad ini keberatan dengan tuduhan kuasa hukum Silvalay Noor Athalia yang menyudutkan dirinya. Yuni justru minta Silvalay Noor Athalia instropeksi diri. “Jujur, saya kaget dapat somasi dari mereka. Karena yang ngomong sudah duda itu kan Raul, bukan saya. Jadi seharusnya yang disomasi suaminya dong (Raul-red),” beber Yuni. Yuni merasa tidak bersalah membuat pernyataan kepada media. Yuni mengaku berbicara begitu, lantaran mendengar pengakuan Raul yang mengatakan dirinya sudah resmi berstatus duda.

&

show

“Raul mengatakan sendiri kalau dia berstatus duda, dia berbicara kepada saya dan keluarga saya” jelas kakak kandung Krisdayanti itu. Yuni balik mengancam kuasa hukum Silvalay Noor Athalia jika terus-terusan menuduhnya tanpa memberikan bukti akurat. “Saya nggak tahu yang benar siapa, yang penting jangan asal memberikan statement di Republik ini tanpa data dan fakta yang akurat,” pungkasnya. (gie)

Yuni Shara

Direcokin Kasus KD

Selebritas

13

Berita Buruk Bikin Ayah Sedih PEJALANAN karir Dewi Perssik, 24, sering diwarnai pemberitaan kontroversial. Mulai goyang gergaji, penampilan yang kerap mengenakan pakaian seksi, sampai urusan pernikahan dan perceraiannya. Tak pelak, masalah-masalah Dewi membuat kesehatan sang ayah, Moch. Aidil, menurun. Ayah Dewi menderita diabetes dan sekarang berada dalam masa penyembuhan. Ditemui saat peluncuran film terbarunya, Tiran: Mati di Ranjang, di FX Senayan kemarin (29/3), Dewi yang kini tampil dengan rambut hitam legam tersebut bercerita tentang kondisi sang ayah. Dia mengatakan bahwa ayahnya memang sudah lama menderita penyakit itu. “Papiku sudah lama sakit. Kondisi kesehatannya kadang baik, kadang juga drop. Apalagi aku punya masalah, pasti langsung berpengaruh ke kesehatannya. Beliau jadi sedih dan drop,” ungkapnya. Karena sakit sang ayah itu, Dewi

berniat pulang kampung ke Jember, Jawa Timur, dalam waktu dekat. Dia berharap kedatangannya bisa membuat kesehatan sang ayah semakin baik. “Aku sedih kalau lihat papi sakit. Apalagi, aku kan jauh di Jakarta. Memang aku tetap kontrol. Segala fasilitas

dan pengobatan aku urus. Tapi, tetap saja aku khawatir,” lanjutnya. Kalau sang ayah drop, mantan istri Saipul Jamil dan Aldiansyah Taher itu menyatakan harus mengeluarkan biaya Rp 10 juta”Rp 15 juta dalam sehari untuk pengobatan. “Semuanya sudah aku lakukan supaya papi sehat,” papar dia. Selain itu, Dewi melarang ayahnya menonton berita mengenai dirinya. Sebab, kalau mendengar berita yang tidak baik tentang Dewi, kondisi ayahnya bisa drop lagi. Pemain film Tali Pocong Perawan, Ku Tunggu Jandamu, dan Susuk Pocong tersebut berujar kepada ayahnya agar mau menuruti semua anjuran dokter. “Papi mau nurut, tapi mengajukan syarat agar aku segera menikah dan punya anak. Beliau mau aku menikah dengan orang biasa saja, jangan selebriti. Kalau selebriti, katanya, aku cerai lagi. Itu permintaan yang susah sekali,” jelasnya. (jan/c11/ayi)

Marshanda Ingin Nikah Muda Pernikahan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie rupanya bikin iri pesinetron sekaligus penyanyi, Marshanda. Sebagai sahabat Nia, Caca, sapaan Marshanda jadi ikut-ikutan kepingin nikah muda.“Doain saja, jadi kepingin sih. Aku sendiri deg-degan melihat Nia,” kata Caca. Cewek kelahiran Jakarta, 10 Agustus 1989 mengaku senang dan terharu terharu mendengar sahabatnya, Nia Ramadhani akan melangsungkan pernikahannya. Sebagai teman ia berharap Nia bisa bahagia. “Semoga bisa menjadi keluarga yang

mawaddah, sakinah. Aku juga merasa senang dan terharu pada saat Nia dan Ardy minta izin menikah kepada orang tuanya. Melihat itu aku jadi kepingin,” terang Caca lagi. Pacar dari VJ Ben ini, tidak menyangka jika Nia cepat melepas lajangnya. “Itu karena dia (Nia-red) sudah menemukan tambatan hatinya. Saya juga berharap begitu,” ujarnya.Tapi untuk menikah muda, Caca masih ragu. “Kalau saya nggak pernah nyangka akan menikah muda. Tapi saya melihat, Nia justru bertambah dewasa setelah menikah muda,” pungkasnya. (fjr)


14

Pontianak Post

BLA BLA BLA

Bergantung pada Attitude Seiring dengan makin terbukanya informasi, diperlukan pengawasan dalam mengakses internet. Tak hanya pemblokiran situs tertentu dan pengawasan ortu, attitude pengakses juga mempengaruhi keamanan dalam kegiatan mengakses internet. Ilustrasinya begini, jika attitude buruk, otomatis dia akan mengakses attitude yang buruk juga. Tidak demikian orang yang ber-attitude baik. Mereka tidak akan mencari hal-hal yang buruk di internet. Bila pemblokiran situs dan pengawasan ortu sudah maksimal, tapi attitude orang yang mengakses internet tidak diperbaiki, kebiasaan berinternet masih bisa mendatangkan efek buruk. Maka dibutuhkan attitude yang baik dan filter ortu terhadap anaknya. Mari kita manfaatkan internet untuk hal-hal yang positif. (*/det)

CUAP CUAP

Anne Yurika Maulidin SMA Koperasi

Eko Rizki Tristanto Mahasiswa Hukum Untan

Dewi Putri Arianti Luffia Siswi SMP N 11

“Buatku, internet itu mempunyai banyak banget keuntungan. Salah satunya aku bisa gunain untuk bermain game, chat bersama teman dan download lagu favoritku. Terpenting bisa juga mencari ilmu-ilmu yang ingin diketahui.” ”Enaknya browsing internet, tugastugas kuliah bisa diselesaikan dengan mudah. Aku juga bisa chatting dengan teman-teman yang sudah lama tak ketemu. Gak ada nomor hape-nya, lewat chat pun jadilah!”

Dunia Maya Bikin Kesengsem

A

yoo.. siapa diantara kalian yang nggak pernah denger lagu hip hop yang dinyanyikan Saykoji berjudul Online? Pasti kalian tau semua donk? Yang nggak tau berarti ketinggalan jaman. Tuh lagu pas banget deh untuk menggambarkan keadaan masyarakat sekarang ini. Mau tau apa yang cocok? Yap, that’s right! Saat ini masyaratkat mulai dari anak-anak hingga dewasa nggak bisa jauh dengan yang namanya internet. Mereka menggunakannya dengan berbagai alasan. Example, browsing, maen game, download, online situs jejaring sosial, sampe chatting. Lengkap deh mau ngapain aja. Makanya, jangan sampe deh kita gaptek di era globalisasi ini. Mau tahu sejauh mana anak-anak Pontianak mengenal internet? Yuks mari, langsung aja kita tanya ama mereka. Ada Rafifah Utami Ramadhani. Kira-kira doski pernah nggak ya menggunakan internet? “Ya pernahlah. Internet kan seka-

rang ini udah jadi kebutuhan primer. Apalagi yang punya fesbuk, pasti tiada hari tanpa online,” ujarnya. Waduh, kok kayaknya kamu tahu banget ya tentang kebiasaan anak-anak sekarang sehubungan dengan internet ini. “Iya donk, soalnya aku dan temen-temenku juga hobi banget online fesbuk di internet. Biasanya kalo nggak bisa online di laptop, aku online di hape. Hampir setiap jam mesti online hehe..,” ujar penghuni Jalan Adisucipto ini, tertawa. Nggak cuma online fesbuk, internet juga sering digunakan sebagai media browsing. Tau donk, di internet

itu kan banyak banget informasi, ya wajar aja kalo sobat kita yang satu ini menjadikan internet sebagai tempat mencari informasi favorit. “Aku hobi banget browsing di internet. Selain praktis, banyak banget yang bisa kita baca di internet. Pengetahuan yang kita dapet pun bisa sampe tingkat dunia,” tutur Kevin Pradima. “Kalo di internet itu biasa berita

yang disampaikan adalah beritaberita ter-update. Intinya, kita nggak boleh ketinggalan berita baik dalam maupun luar negeri,” timpal Mahasiswa STMIK ini. Nah, untuk chatting, agak berbeda dengan suguhan yang ditawarkan internet lainnya. Keuntungannya, dengan chatting kita bisa ngobrol dengan orang yang udah jadi temen kita. Aktivitas yang menyenangkan lho chatting ini. Browser penyedianya pun sudah bermacam-macam seperti Yahoo messenger, ebuddy, MIRC, sampe layanan chatbox yang tersedia di situs jejaring sosial, Facebook. Tinggal pilih deh mau yang mana. Salah satu penghobi chatting adalah Rahmi. ”Chatting itu seru abis. Bisa cerita-cerita sama orang yang udah lama nggak ketemu ato chatting ama temen baru yang tinggalnya jauh dari kita. Kalo udah chatting, pasti nggak inget waktu deh,” tutur

”Kalo bagi aku, internet itu lebih banyak manfaatnya untuk bersosialisasi dengan teman dan lingkungan. Aku juga bisa ngurusin fesbuk paskibra di sekolahku. Pokoke serulah kalo udah duduk depan kompie”

Kalo udah buka akun sosial network, pasti bakal banyak menghabiskan waktu didepan komputer. Akibatnya, mata bakal merah dan jari pun terasa pegal. Kita punya solusi buat mengatasi masalah ini. 1.Obat tetes mata otomatis Mata merah gara-gara main komputer itu sudah pasti. Cara mengatasinya, siapkan obat tetes mata. Ikat obat tetes mata itu dengan sebuah batang. Ikatkan batangnya di dahimu. Kalau mata terasa perih, goyangkan kepala biar obat itu menetes. Cepat sembuh deh sakitnya

2. Plester anti kapalan. Kelamaan ngetik bikin tangan kapalan. Solusinya, pakai lakban di semua jarimu. Dijamin tanganmu bakalan nggak kapalan selama ngetik. (*/det)

Siswi Mujahidin ini. Biasanya kamu chatting ama siapa aja? ”Kadang sama temen kenalan di dunia maya. Ada juga yang udah kenal di dunia nyata. Asiknya chatting, walaupun cuma lewat tulisan, tapi ada juga emotionsnya hehe,” ungakap cewek 18 taon ini tersenyum. (lrz) Responden 60 orang Cowok Cewek Pelajar Mahasiswa

27 33 55 5

13 – 16 tahun = 22 17 – 20 tahun = 33 21 th keatas = 5 Pernah menggunakan internet : Pernah 100% Yang dilakukan saat berinternet : (3 tertinggi) Browsing 38,3% Chatting 35 % Download 10 % Apa peran internet sebagai penunjang belajarmu : Cari bahan 51,6% Ngirim tugas 28,3% Cari tahu 20 %

MODEL: DEBY / FOTOGRAFER: BEARING / LOKASI: STUDIO TEKNIK FOTO II GAJAHMADA / ARTISTIK: IHSAN

TAK TIK TANG

Obat Tetes Mata Otomatis

Selasa 30 Maret 2010

Gaul OK, Cari Ilmu Yes Sebenarnya, internet sangat berguna sebagai sarana menggali informasi, apalagi untuk belajar. Tapi kalo kita liat-liat ya, jaman sekarang ini internet malah dijadikan sebagian besar orang sebagai media hiburan. Apalagi buat remaja-remaja, biasanya internet malah digunakan untuk maen game. Apakah fungsi internet sebagai media belajar nggak pernah dimanfaatkan sobat-sobat? “ Pernah donk. Emang fungsi utama internet sebenarnya untuk belajar. Apalagi kalo yang mau kita cari tugas sekolah. Biasanya, aku nyari bahan tugas dari internet. Kalo dari buku doank kan kadang nggak lengkap,” ujar Annisa Kartika di SMK Negeri 5. Cewek manis ini juga menjabarkan keunggulan internet dibandingkan buku sebagai sarana mencari informasi. “Kalo internet kan lebih lengkap aja. Trus cakupannya pun luas banget. Malah terkadang yang awalnya kita cuma mau nyari bahan sekolah, eh, nggak taunya ada informasi lain

yang kita dapetin,” cuapnya. Mencari informasi ataupun belajar, seharusnya nggak cuma pas kita lagi ada perlu aja. Kalo bisa, kapanpun ada waktu, kita harus nyempetin cari informasi sebanyak-banyaknya. Biar nggak kalah ama orang barat, dan itulah yang dilakukan Desyanus Paulus. “Kita tuh harus memanfaatkan teknologi yang udah ada. Aku sering buka-buka google untuk cari informasi terbaru, walaupun nggak ada tugas dari guru. Banyak untungnya deh kalo kita belajar dari internet,” tukas cowok 15 tahun ini. Informasi terkini dan mendunia. Itulah salah satu kenggulan internet. Therefore, nggak salah deh kalo kita beranggapan bahwa orang yang menggunakan internet itu gaul dan up to date. “Pastinya anak itu up to date donk. Internet kan sumber informasi. Dengan internet juga kita bisa tuker-tukeran informasi sama orang di belahan dunia lain. Pokoknya kalo seseorang gandrung internet, biasanya pengetahuan doski luas,” ungkap Dimas Danuarja di Bhayangkari. (lrz)

Bergaul Sehat di Dunia Maya Internet memang sudah tidak diragukan lagi keberadaannya saat ini. Dengan adanya internet semua hal yang sulit dapat menjadi lebih mudah. Hal itulah yang dirasakan sosok kita kali ini. Dengan internet, cewek manis berjilbab ini dapat melakukan segalanya dengan lebih mudah, bahkan untuk berinteraksi sekalipun dengan khalayak ramai. Apa saja keuntungan dari internet baginya ya?

SOSOK

Nyi Ayu Olivia Hillary jaran, menambah dari materi Paskibraka Provinsi Tahun 2009 yang sudah ada di buku. Tak hanya untuk belajar, sudah pasti internet menjadi sarana paling ampuh bagi doski untuk bergaul di dunia maya. “Aku termasuk seringlah fesbukan atau chatting dengan teman-teman,” ujar putri pasangan Riza Gustav dan Sri Yuli Astuti ini. Meski begitu ia tahu membatasi sejauh mana pergaulan yang bisa dijalinnya di dunia maya. “Namanya juga bukan dunia nyata, jadi kadang identitas orang pun bisa disalahgunakan. Makanya aku berhati-hati dalam memilih teman,” jelas cewek 17 taon yang pernah mewakili Paskibraka Kalbar ke tingkat nasional. By : Ghea Lidyaza Safitri merupakan kebutuhan baginya, Mengenai cap negatif seeskipun banyak ter- baik untuk berinteraksi dengan bagian masyarakat tentang dengar jika internet teman-temannya. Gak hanya dunia maya yang rawan bahaya, ataupun dunia maya itu saja sih, ternyata dengan Ayu nggak menyalahkan angbanyak mendapatkan apre- adanya internet, tugas-tugas gapan tersebut. “Kita liat sisi siasi negatif dari masyarakat , sekolah yang sulit maupun positifnya saja, siapa orangnya tetapi bagi cewek yang mem- yang gak dapat ditemukan di dan buat apa dia memakai punyai nama lengkap Nyi dalam buku, semuanya ada di internet itu. Jadi jangan main Ayu Olivia Nurul Hillary ini, internet. “Tinggal buka google, samaratakan saja, karena bainternet merupakan salah satu apa saja bisa dicari disitu,” cuap gaimanapun di zaman canggih wadah yang banyak memberi- penghobi baca ini. Itu pula seperti sekarang ini, enggak kan keuntungan dibandingkan yang sangat membantu sulung banget deh kalo gak pernah kerugiannya. Buktinya saja 3 bersaudara ini ketika hendak chatting atau gabung di fesbuk,” bagi Hillary. Internet sudah mencari referensi materi pela- paparnya panjang lebar. **

M


Pontianak Post

OPINI

Selasa 30 Maret 2010

Jujur Kian Tak Mujur

Editorial

Bom Waktu Bernama Thaksin PERDANA Menteri (PM) Thailand Abhisit Vejjajiva bertemu dengan wakil demonstran pro-Thaksin Shinawatra di Bangkok. Itu jelas langkah positif. Setidaknya untuk meng­ akhiri aksi jalanan yang telah mengguncang Negeri Gajah Putih tersebut selama hampir dua pekan terakhir. Tetapi, salah besar kalau lantas menganggap kisruh politik di negeri monarki konstitusional tersebut bakal segera berakhir. Pertemuan di Bangkok itu hanya pendingin suasana, solusi sementara. Setiap saat Thailand masih bisa meledak. Sebab, negeri berpenduduk sekitar 63 juta jiwa itu belum berhasil menjinakkan bom waktu yang bernama Thaksin Shinawatra. Dengan uang dan pengaruh besarnya, mantan PM Thailand yang kini mengelana di berbagai negara untuk menghindari vonis korupsi di negeri sendiri itu tidak akan me­ ngalami kesulitan untuk kembali menggerakkan massanya. Karena itu, yang perlu dilakukan pemerintahan Abhisit adalah pendekatan langsung kepada Thaksin. Berbicara kepada para pendukung mantan bos klub sepak bola Manchester City itu memang baik. Tetapi, bakal jauh lebih efektif hasilnya kalau upaya negosiasi dilakukan langsung dengan Thaksin. Terakhir Thaksin dikabarkan berada di Montenegro, sebuah negara pecahan Serbia. Tidak jelas benar apa kepentingan konglomerat di sektor komunikasi dan perminyakan itu di negeri kawasan Balkan tersebut. Tetapi, bisa jadi, Montenegro tengah menawarkan kewarganegaraan kepada pria yang paspor Thailand-nya telah dicabut itu. Montenegro hanyalah satu di antara sederet panjang negara yang tertarik “merekrut” Thaksin, dengan iming-iming berbagai fasilitas. Sejauh ini Thaksin masih menolak semua tawaran tersebut. Itu bukti bahwa dia masih sangat ingin pulang kampung. Peluang itulah yang harus ditangkap pihak berwenang di Thailand untuk mendekati pria yang dekat dengan kalangan kelas bawah tersebut. Mengontak Thaksin sebenarnya juga bukan perkara sulit. Hampir tiap pekan dia tampil lewat layar video conference untuk menyapa para pendukungnya. Itu berarti banyak link di Thailand yang bisa menghubungkan pemerintah dengan si buron elite tersebut. Persoalan terbesar mungkin terletak pada apa yang bisa ditawarkan Bangkok agar Thaksin mau kembali. Keringanan hukuman? Jelas berisiko karena bisa memancing kubu antiThaksin yang jumlahnya juga besar beraksi kembali. Masih ingat bukan aksi pendudukan dua bandara utama di Bangkok yang dilakukan para anggota dan simpatisan kelompok antiThaksin pada akhir 2008? Yang paling mungkin, barangkali, adalah tawaran persidangan kembali. Selama ini Thaksin -yang disidang secara in absentia- selalu menuding bahwa dirinya mendapat perlakuan tidak adil. Nah, Bangkok bisa menjanjikan kepada dia kesempatan untuk membersihkan nama lewat persidangan yang jujur dan berimbang. Pilihan terakhir tersebut memang tetap mengandung risiko. Untuk mereduksi itu, pemerintahan Abhisit mesti terlebih dulu berbicara dengan semua elemen warga, baik yang pro, anti, maupun yang independen. Tujuannya, apa pun keputusan yang diambil tentang Thaksin mewakili keseluruhan. Negara-negara ASEAN juga bisa ikut dalam proses tersebut dengan menawarkan diri sebagai mediator dan juga venue perundingan kalau Thaksin merasa masih belum aman kembali ke Thailand. Bagaimanapun, Thailand yang kondusif tentu akan juga berpengaruh kepada kondusivitas kawasan. (*)

gagasan

Meneruskan “Earth Hour” PADA 27 Maret lalu, diadakan “earth hour”. Masyarakat di bumi diajak untuk mematikan lampu di dalam dan di luar gedung. Mereka juga diajak meminta peralatan listrik yang tidak digunakan selama satu jam, mulai pukul 20.30-21.30. Program tersebut yang kedua dilaksanakan di Jakarta. Di kota lain seperti Bandung, Surabaya, Jogjakarta, dan Denpasar, kegiatan tersebut merupakan yang pertama. Program itu terbukti dapat menghemat energi dan menurunkan beban energi listik di Jawa-Bali. Semoga masyarakat sadar akan pentingnya menghemat energi tidak hanya melalui program tersebut. Harapan lainnya, masyarakat mau berkontribusi sekecil apa pun untuk menghemat energi dan listrik. Andreas Andre Marwadi

Pontianak Post

Umumnya sedari kecil kita sudah diajarkan, dididik oleh kedua orang tua, kakek, nenek kita untuk selalu berkata, memberikan keterangan atau pun informasi yang apa adanya, kesesuaian antara apa yang dikatakan-berita- dengan kenyataan / kebenaran yang diketahui, kesesuaian antara lahir dan batin, alias jujur. Bahkan jika ada seseorang tidak bisa berbicara karena cacat, sakit atau karena sebab-sebab lainnya sekalipun, yang bersangkutan sekurang-kurangnya diajarkan berbuat jujur dengan gerakangerakan anggota tubuh. Setidaknya setiap tahun sekali para muslim diingatkan untuk berprilaku jujur, menyesuaikan antara lahir dengan batin, yaitu tatkala beridul-fitri usai berpuasa Ramadan. ”Menjadi orang jujur itu sangat menguntungkan, sangat baik, disayangi orang lain, dikasihi Tuhan Yang Mahaesa, dan ketika meninggal nanti akan dimasukkan ke dalam surga.” Demikian kira-kira apa yang dikatakan oleh tetua kita itu dalam upaya membentuk pribadi jujur pada anak atau cucunya. Pokoknya jujur itu mujur, jujur itu pintunya rezeki, jujur itu membersihkan hati, menyehatkan. Tingkat kejujuran atau ketidakjujuran seseorang dengan demikian dapat diketahui dari seberapa sering dia berkata atau bertindak apa adanya itu. Masih terbayang dimata, masih belum terhapus (bahkan tak pernah akan terhapus) dari

memori, sejumlah kejadian lebih dari empatpuluh tahun yang lalu, ketika masih di bangku sekolah dasar dan dan menengah. Betapa kala itu para guru era tahun 1950-1960 -1970 an, tak segan-segan untuk memukul telapak tangan murid-murid didikan mereka dengan rotan atau seikat sapu lidi, tatkala didapati si murid melakukan tindak ketidakjujuran : kecurangan, berbohong atau yang sejenis. Namun demikian nyaris tak terdengar para orang tua yang mendatangi si guru ”pemukul” guna melakukan protes. Tampaknya mereka sudah seratus persen percaya kepada kejujuran dan itikad baik dari si guru. Anak bersalah wajar-wajar saja jika diberi hukuman. Masih terbayang juga betapa ketika ada murid yang diketahui berprilaku jujur, sebut saja misalnya memberikan barang temuan si murid itu di dalam atau di luar lingkungan sekolah, para guru pun tak segan-segan pula memujinya, dan memberikan hadiah meskipun ala kadarnya, berupa batu tulis atau grif (alat tulis ketika itu). Banyak kata yang dapat digunakan untuk menunjukkan ketidakjujuran seseorang. Diantara kata-kata tersebut adalah tipu, bohong, mungkir, munafik, dan ingkar. Para pelaku tindak kejahatan seperti koruptor dan manipulator, adalah contoh orang-orang yang tidak jujur. Orang-orang jujur tak akan mungkin mau korupsi dan tak mungkin pula memanipulasi

Kalimantan Barat sebagai bagian dari wilayah NKRI memiliki identitas sendiri yang sangat potensial untuk dikelola dan dikembangkan. Selain dikenal sebagai wilayah yang kaya akan hutan dan produksi rotan, wilayah ini juga merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, yang sangat potensial untuk pengembangan bisnis luar negeri dan kerja sama regional antar negara. Artinya, dekatnya jarak dengan negara lain tentunya berdampak pada akulturasi budaya dan ekonomi pada penduduk setempat. Tak heran ketika mendengar logat dan dialektika masyarakat Kalimantan Barat pada umumnya, sangat identik dengan logat dan dialektika masyarakat negara tetangga (red: Malaysia). Ironis, dalam tataran bahasa kita memiliki kesamaan yang sangat identik namun pada wilayah pola hidup dan tingkat kesejahteraan kita akan menemukan sebuah pemandangan yang sangat signifikan perbedaannya pada kedua wilayah ini. Pada umumnya model pengembangan wilayah perbatasan dapat diterjemahkan dalam dua kerangka fikir. Pertama, Ketika sebuah wilayah perbatasan diartikan sebagai halaman depan, maka dengan serta merta wilayah ini akan menjadi bagian yang sangat diperhatikan dan diutamakan. Ibaratkan sebuah rumah, halaman depan senantiasa mendapat prioritas dan perhatian utama untuk dihiasi, dibuat sebaik mungkin, diberikan alokasi pendanaan yang paling baik serta mendapat perawatan yang intensif. Walhasil ketika wilayah

perbatasan diartikan sebagai pintu depan sebuah negara atau daerah, kondisi infrastruktur dan tentunya kesejahteraan penduduk setempat akan sangat diperhatikan, dan menjadi sangat baik karena wilayah ini merupakan pemandangan utama untuk menilai kondisi sebuah negara semakin jauh. Pada kerangka pikir yang kedua, wilayah perbatasan juga bisa diartikan sebagai sebuah halaman belakang. Dalam cara berfikir kita pada umumnya, halaman belakang merupakan wilayah yang paling akhir untuk diperhatikan, mendapat prioritas yang paling kecil dan bahkan dalam kebiasaan masyarakat kita, halaman belakang merupakan tempat pembuangan sisa kotoran. Artinya, halaman belakang merupakan wilayah marginal yang sangat memprihatinkan. Namun bagaimanapun, halaman belakang sisi lain merupakan wilayah yang sangat penting, karena tanpa hadirnya halaman belakang tidak akan indah sebuah bangunan, meskipun fungsinya dianggap lebih sepele dibanding halaman depan. Dalam konsep pembangunan wilayah perbatasan, hendaknya pemerintah keluar dari pengkotakan cara berfikir demikian. Wilayah perbatasan merupakan daerah yang mempunyai kompleksitas tersendiri untuk ditangani. Besarnya potensi konflik dan lunturnya nasionalisme akibat tingginya kesenjangan merupakan catatan kecil dari berbagai masalah di wilayah perbatasan. Hal ini merupakan akibat dari masalah klasik yang terkait dengan pemerataan

Oleh: Abdul Hamid anggaran atau yang lainnya demi memperkaya dirinya.. Ketika diberitakan ada mantan pejabat, anggota dewan yang tidak mau mengembalikan barang-barang inventaris kantor atau rumah dinas yang ditempatinya tatkala masih menjabat atau mewakili rakyat, berarti yang bersangkutan termasuk orang yang tidak jujur. Ketika diberitakan ada soal ujian nasional yang bocor, berarti ada ketidakjujuran di antara mereka yang dipercaya mulai dari menyusun, mencetak, mendistribusikan sampai berlangsungnya ujian pada waktu yang telah dijadwalkan. Untuk mencari siapa dalang, siapa dia atau siapa mereka yang tidak jujur itu tentunya tidaklah gampang, cukup menyita waktu, dan juga biaya. Membentuk pribadi jujur membutuhkan keteladanan, dan tentu juga hukuman serta penghargaan, sebagaimana tergambar dari sikap guru tempo dulu yang disinggung di atas. Apa yang terangkat dan terungkap dari beberapa kasus yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir ini seperti makelar PNS, makelar kasus, dan terakhir makelar soal ujian, dan makelar pajak yang melibatkan sekian banyak orang, termasuk para penegak hukum, dan pemungut pajak, setidaknya telah menggambarkan bahwa ketidakjujuran secara sengaja

20 15 29 18 30 22 27 28 29

telah diajarkan oleh sejumlah orang yang seharusnya berprilaku jujur, menjadi teladan kejujuran.. Tampaknya memang tak akan ada satu anak manusiapun selain para nabi dan rasul, yang bebas dari ketidakjujuran, baik disengajanya maupun tidak. Sebagai contoh nyata yang sederhana, bukankah sering seseorang berkata tidak jujur (walaupun hanya sekedar basabasi) ketika dia ditanya dengan serius ”Apakah sudah makan siang?” tatkala bertamu atau menghadap seseorang pada saat waktu makan siang? Walaupun ajakan untuk makan siang itu sangat serius, dan dia sebenarnya belum makan, tetapi jawaban yang diberikan umumnya adalah berupa ketidakjujuran dengan menjawab, ” Terima kasih, Saya sudah makan sebelum ke sini.” Kejujuran, Kunci Kebaikan. Ketika jujur telah hilang dari diri seseorang, maka dia cenderung akan lebih banyak melakukan ketidakbaikan, menyembunyikan kebenaran. Secara umum, kejujuran akan membukakan pintu kebaikan bagi pemilik sifat ini, yang pada akhirnya akan menghantarkan dia menggapai ridha Allah dan surgaNya. Sebaliknya, ketidakjujuran akan membuka lebar ketidakbaikan, bahkan dapat saja membuat si pelakunya dikubur hidup-hidup oleh orang lain, sebagaimana tercermin dari

”kisah” berikut ini. Sebuah bus yang berisi para politikus melakukan safari kampanye pemilukada ke suatu wilayah melalui jalan yang berkelok-kelok lagi banyak jurang. Malang tak dapat ditolak, dalam perjalanan pulang kampanye, bus mereka masuk jurang dengan kondisi kerusakan yang sangat luar biasa.. Penduduk yang melihat kejadian tersebut segera mengeluarkan para penumpang bus dan menguburkan mereka tak jauh dari lokasi kejadian. Beberapa hari kemudian polisi datang ke lokasi kejadian dan tempat penguburan. Polisi juga menemui beberapa penduduk dan bertanya, ”Apakah masih ada penum­ pang bus yang hidup?” ”Ya, ketika itu memang ada beberapa orang yang merintih, berteriak meminta tolong dengan berkata bahwa mereka masih hidup.” jawab beberapa orang penduduk serempak. ”Lalu, kemana mereka sekarang?” tanya polisi lebih lanjut. ”Tetap kami kubur Pak. Kami yakin mereka hanya berpurapura mengaku hidup, padahal sebenarnya sudah mati. Bapak kan tahu sendiri tingkat kejujuran mereka?” Ketika kini kejujuran dirasakan kian tak mujur, hal itu adalah sesaat. Kejujuran adalah kunci kebaikan di dunia dan di akhirat kelak; ia akan tetap berbuah kemujuran. *

tergolong rusak berat, penerangan listrik yang masih sangat minim serta kondisi bangunan sekolah dan layanan kesehatan yang ala kadarnya. Hal ini merupakan pemandangan yang tidak aneh kita temukan pada daerah perbatasan. Masalah kedua yang terkait dengan pelayanan publik juga merupakan masalah yang harus ditangani oleh pihak pemerintah dengan serius. Jauhnya jarak dan lokasi masyarakat dengan penyediaan layanan publik oleh pemerintah daerah atau pusat, menambah besarnya beban hidup masyarakat. Besarnya kost (biaya) yang harus dikeluarkan dengan banyaknya waktu terbuang untuk mendapatkan pelayanan publik, membuat masyarakat acuh dan tidak peduli dengan masalah kewajiban sebagai penduduk NKRI baik untuk membayar pajak, pembuatan KTP, menggunakan hal pilih pada pemilu, pembuatan akta kelahiran atau masalahmasalah lain yang terkait dengan kebutuhan pribadi mereka yang disediakan pemerintah seperti masalah kesehatan, pendidikan dan layanan pemerintah lainnya. hal ini merupakan contoh kecil dari buruknya kondisi pelayanan publik diwilayah perbatasan. Dan terakhir masalah kesejahteraan dimana tingkat kesejahteraan ini sangat ditentukan oleh aspek kesehatan, tingkat pendidikan dan tingkat pendapatan ekonomi rumah tangga. Kita bisa melihat bagaimana kondisi masyarakat perbatasan dalam tiga aspek ini. boleh dikatakan hampir semua elemen kesejahteraan diatas belum mampu terpenuhi secara sempurna bagi

masyarakat pada umumnya yang berada dan tinggal di lokasi perbatasan. Kurangnya kepedulian terhadap kesehatan, rendahnya tingkat pendidikan serta kecilnya tingkat pendapatan ekonomi rumah tangga bukanlah merupakan kesalahan mutlak masyarakat, dan bukan pula pola hidup falsafah dari nenek moyang mereka, tapi hal ini lebih merupakan imbas dari kurangnya perhatian pemerintah. Artinya dukungan dan kepedulian pemerintah juga sangat berdampak besar pada peningkatan kesejahteraan penduduk. Kesejahteraan masyarakat dalam hal ini merupakan klimaks sekaligus imbas dari minimnya pembangunan infrastruktur dan buruknya pelayanan publik. Dalam hal ini titik tekan yang harus diperhatikan adalah Strategi pembanguan perbatasan dimana hal utama yang harus diperhatikan pemerintah pusat maupun daerah dalam pembangunan perbatasan tidak perlu harus mengedepankan kemajuan perbatasan yang berlebihan, dengan mengkampenyekan potensi dan proyeksi, kerana masalah utama yang menjadi pekerjaan berat sekaligus masalah-masalah yang harus dituntaskan terlebih dahulu adalah masalah yang terkait dengan pemerataan pembangunan di wilayah perbatasan yang dinilai masih sangat jauh terpinggirkan bila dibanding dengan daerahdaerag lain di pusat-pusat kota pemerintahan. **

Membangun Perbatasan Oleh: Sumar’in Asmawi pembangunan. Dimana, dalam hal ini pemerataan pembangunan hendaknya dikedepankan untuk menangani permasalahan diatas. Artinya jangan sampai ada dikotomi-dikotomi terhadap perspektif pembangunan

wilayah perbatasan. Dalam kerangka pembangunan wilayah pada umumnya, setidaknya pemerataan dilakukan pada tiga aspek utama yakni masalah infrastruktur, pelayanan publik dan tingkat kesejahteraan masyarakat. Pertama, masalah infrastruktur merupakan masalah klasik dengan alasan kurangnya alokasi dana. Sampai saat ini kita temukan wilayah perbatasan khususnya perbatasan di Kalimantan Barat merupakan wilayah yang sangat minim pembangunan infrastruktur. Sebagai contoh kecil, hampir semua wilayah perbatasan mempunyai akses jalan yang

*) Penulis, Alumni Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga Yogya Konsentrasi Keuangan Perbankan Syariah, Dosen STIT Sambas.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. PenerPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT bit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Pracetak/ Jawa Pos Group Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 10.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


TOTAL SPORT

20 16 sEPAKBOLA

Rio Ferdinand

Gagal Jadi Petinju PRESENTER televisi sudah pernah dijalaninya. Produser film sampai bos majalah digital juga sudah. Apalagi pesepak bola yang notabene profesi utama Rio Ferdinand. Lantas, apa keinginan Ferdinand yang belum kesampaian ? Jadi petinju !. Semasa kecil, Ferdinand ternyata menggandrungi olahraga adu jotos itu. Defender Manchester United dan timnas Inggris itu kerap bermain tinju-tinjuan dengan teman masa kecilnya. Jika bukan karena bakatnya lebih berkembang di olahraga si kulit bundar, Ferdinand kini bakal berada di ring tinju. “Itu karena saya tumbuh di Peckham (sebuah kawasan yang mayoritas penghuninya warga kulit hitam, Red) dengan kebanyakan warga di sana penggemar olahraga tinju,” kata Ferdinand kepada majalah Hayemaker dan dikutip The Sun kemarin (29/3). “Saya pikir, saya bisa meniru gaya bertanding Floyd Mayweather (petinju Amerika juara dunia enam kali di lima kelas berbeda, Red). Tidak banyak bertahan, licik, dan menyerang dengan pukulan mematikan di saat yang tepat,” tambah pemain 31 tahun itu. Kerinduan Ferdinand dalam olahraga tinju kini terobati setelah dirinya menjadi bintang iklan duel petinju Inggris David Haye kontra John Ruiz di MEN Arena, Manchester Sabtu nanti (3/4). Duel itu merupakan duel mandatory Haye di kelas berat WBA yang direbutnya dari petinju Rusia Nikolai Valuev di Jerman November lalu. Haye yang memiliki rekor 23-1 itu kini merupakan ikon baru tinju Inggris setelah karir Ricky Hatton pudar. Negeri Britania itu sebenarnya masih memiliki dua juara dunia lainnya, Amir Khan di kelas welter junior WBA dan Carl Froch (kelas menengah super WBC). Tapi, popularitasnya jelas kalah dibandingkan Haye. (dns/ca)

Selasa 30 Maret 2010

Hamilton Kecam Strategi McLaren MELBOURNE - Hasil Grand Prix Australia memberikan hasil yang baik bagi McLaren Mercedes. Mereka membawa pulang 31 poin dari dua pembalapnya, Jenson Button dan Lewis Hamilton. Button meraih kemenangan pertamanya musim ini sementara Hamilton harus puas mengakhiri balapan di posisis keenam. Tapi, hasil itu memunculkan pertanyaan besar pada tim yang bermarkas di Woking, Inggris itu. Pamicunya adalah perbedaan strategi terhadap dua pembalapnya, terutama strategi pemakaian ban dalam balapan yang sempat diguyur hujan itu. Hamilton mengkritik perubahan strategi yang dilakukan timnya di GP Australia. Dia mendapatkan strategi penggantian ban dua kali, sementara Button hanya sekali. Hamilton menuding kesalahan strategi itu membuat McLaren kehilangan kesempatan mendapat finish 1-2. Hamilton yang saat itu memulai perlombaan dari posisi kesebelas berhasil menguntit di belakang pembalap Renault Robert Kubica yang berada di posisi kedua. Saat berada di posisi ketioga itu dia mendapat panggilan untuk masuk pit, karena ban yang sudah mulai terkikis. ”Sayangnya karena strategi itu saya merasa ditempatkan lebih jauh ke belakang dan kemudian saya didorong keluar oleh Mark Webber (Red Bull-Renault),” kata Hamilton, setelah sebelumnya menggambarkan strategi Pitstop itu sebagai ”gagasan buruk” dari timnya. ”Yang saya tahu bahwa kami selalu melakukan pekerjaan yang fantastis tapi strategi itu tidak benar,” katanya. ”Saya hanya kecewa sebab semua pembalap yang berada di depan saya hanya mengambil satu pit. Tapi, mengapa saya harus mengam-

Reuters

Tim McLaren Mercedes

bil dua kali pit dan membuat saya harus mengejar ketertinggalan hingga 20 detik,” sambungnya. Meski kecewa, Hamilton bisa sedikit tersenyum bila mengingat performa brilian yang ditampilkannya. Tertinggal jauh, dia kembali mampu bersaing untuk memperebutkan posisi keempat dengan pembalap Ferrari (Fernando Alonso). ”Mungkin, ini adalah penampilan terbaik sepanjang karir. Sayangnya, faktor strategi membuat saya gagal meraih hasil maksimal. Meski begitu saya senang dengan penampilan saya hari ini,” tutur juara dunia musim 2008 itu. Bos tim McLaren Martin Whitmarsh mengatakan tim memanggil Hamilton masuk pit karena dia harus mengganti ban yang sudah mulai aus dan dia mulai tertinggal oleh Kubica. Menanggapi kritikan pembalapnya, kubu McLaren men-

Grizzlies Keok, Tiket Playoff Tinggal Empat serta dua tim lain di atas Blazers, San Antonio Spurs dan Oklahoma City Thunder. Usaha Grizzlies untuk mengerek peringkat makin berat jika melihat hasil yang didapatkan Blazers dan Spurs dalam pertandingan kemarin. Blazers menang 92-87 saat berkunjung ke tandang Thunder. Kemenangan itu merupakan yang ketiga secara beruntun bagi Blazers dalam sepekan terakhir. Sementara, Spurs juga menang di kandang lawan. Tak tanggung-tanggung mereka membawa pulang kemenangan 94-73 atas raksasa wilayah timur, Boston Celtics.“Kami menjalani awal musim dengan sangat, sangat lambat. Kami sedang mencari penebusan saat ini, menjelang akhir musim. Kami seharusnya memenangkan lima pertandingan lebih banyak dari yang kami dapatkan saat ini,” ungkap Gregg Popovich, pelatih Spurs. Jadwal pertandingan terdekat bakal menguntungkan bagi Spurs dan Blazers. Spurs bertandang ke kandang tim dengan rekor menang kalah terburuk di NBA musim ini, New Jersey Nets. Sedangkan Blazers menghadapi New York Knicks yang tak lagi punya peluang meraih playoff di wilayah timur. (ady)

Lewis Hamilton

gaku kalau strategi yang mereka terapkan kurang tepat. ”Saya sudah berbicara dengan Lewis. Dia orang yang punya hasrat tinggi dan menyukai kemenangan. Saat balapan berjalan, kami, dia dan semua orang berkata kalau kami mungkin tak seharusnya masuk pit, dan mungkin bannya akan bertahan hingga akhir,” papar Whitmarsh

pada ITV. Meski mengaku kalau keputusan melakukan pit stop kedua mungkin tak seharusnya dilakukan, Whitmarsh tak menyesali langkah tersebut. Berjudi dengan daya tahan ban justru dikhawatirkan akan membuat Hamilton gagal menyentuh garis finis. ”Mungkin keputusan untuk masuk pit yang kedua dan mengganti ban tidak di saat yang tepat, tapi tim saya terdiri dari banyak orang yang brilian dan mereka selalu tepat. Saya pikir segala hal tak bisa selalu benar di setiap saat, tapi itulah Formula 1,” pungkas CEO McLaren Racing itu. Lebih lanjut Whitmarsh juga menunjukkan bahwa ada suatu hal kontroversial pada mobil RB6 yang menjadi andalan Red Bull. Menurutnya, Red Bull menyembunyikan sistem penyesuai tinggi mobil menyusul hasil kualifikasi

di Melbourne. Itu didasarkan pada pengamatan tinggi mobil saat kualifikasi dan saat balapan. Normalnya, terdapat perbedaan mencolok antara mobil saat kualifikasi dan saat balapan. Saat kualifikasi, mobil hanya membawa bahan bakar sedikit yang berimbas pada mobil yang rendah. Hal sebaliknya terjadi saat mobil membawa banyak bahan bakar di balapan. Performa mobil pun turut terkena imbasnya. Dengan mobil yang rendah, bisa melaju lebih cepat. Whitmarsh melihat hal itu pada mobil Mark Webber saat kualifikasi. Pada BBC Whitmarsh mengungkapkan, Red Bull seperti tak memnuhi tangkinya saat lomba. Dia mengatakan hal itu sebagai bukti ada sistem pengendali tinggi mobil. ”Banyak orang berpikir hal itu bukanlah sesuatu yang diperbolehkan,” kata Whitmarsh. (ady)

Jaga Asa Pertemuan Nadal-Federer

MILWAUKEE - Satu pekan mendatang sangat menentukan bagi persaingan perebutan tiket playoff wilayah barat. Hingga kini, tinggal empat tempat playoff wilayah barat yang belum terisi. Satu atau dua kemenangan tambahan bagi tim yang berada di peringkat kelima hingga kedelapan, akan memenuhi tempat yang lowong. Berdasar hasil satu pertandingan yang berlangsung kemarin, tiga tim wilayah barat dipastikan melaju ke babak postseason. Setelah LA Lakers yang sudah meraihnya hampir sebulan lalu, giliran Dallas Mavericks, Denver Nuggets dan Utah Jazz yang memastikan tempatnya di playoff. Kekalahan yang diderita tim peringkat kesembilan, Memphis Grizzlies yang menjadi pemicunya. Grizzlies menyerah 103-108 saat bertandang ke markas Milwaukee Bucks, kemarin (29/3) WIB. Kekalahan itu membuat Grizzlies memiliki rekor menang kalah 38-35. Dengan rekor tersebut, mustahil bagi tim asuhan Lionel Hollins itu untuk bersaing dengan Jazz yang berada di peringkat keempat. “Kami tak punya masalah atau khawatir dengan bagaimana kami akan mengakhiri musim. Tapi, saya sudah mengatakan pada tim, jika punya fokus dan usaha yang bagus, maka kami akan mendapatkan akhir yang lebih baik,” kata Hollins pada Associated Press.Kekalahan tersebut juga membuat peluang Grizzlies untuk bersaing masuk ke delapan besar makin tipis. Dengan sembilan pertandingan sisa, mereka terpaut 6,5 game dari Portland Trail Blazers

Pontianak Post

Rafael Nadal

MIAMI - Gengsi Miami Masters masih terjaga dengan lolosnya para unggulan ke babak keempat. Unggulan keempat Rafael Nadal (Spanyol) bergabung dengan Roger Federer (Swiss) dalam deretan nama petenis terbaik yang masih tersisa. Sebelumnya, unggulan kedua Novak Djokovic (Serbia) dan unggulan ketiga Andy Murray (Inggris Raya) tak mampu melewati babak kedua. Nadal melaju ke babak keempat setelah menundukkan petenis Argentina David Nalbandian. Dengan usaha yang keras, Nadal mendapatkan keunggulan 6-7 (8), 6-2, 6-2. Kemenangan tersebut membuat Nadal membuka kembali harapannya untuk segera mengakhiri paceklik gelar yang sudah sebelas bulan. Gelar terakhir yang dikoleksinya berasal dari Roma Masters, Mei 2009. Selain itu, ada kesempatan bagi para penggemar tenis untuk kembali menyaksikan perseteruan Federer dan Nadal di final. “Saya mencapai babak keempat untuk saya sendiri. Pertemuan dengan Federer itu masih jauh untuk saat ini,” kata Nadal. Dengan menurunnya permainan Nadal sejak sebelum grand slam

Prancis Terbuka 2009, tak terjadi laga pertemuan antara dua petenis yang mendominasi persaingan lima tahun terakhir itu. Nadal mencari kepercayaan diri lagi di dua turnamen Masters Series yang berlangsung di Amerika Serikat (AS). Setelah kandas di semifinal Indian Wells Masters dua pekan lalu, kini dia mencari peruntungan di Miami Masters. “Tiap kemenangan berarti penting, saya senang karena itu. Saya gembira dengan bagaimana saya menjalani turnamen Masters di lapangan hard court. Tiap pertandingan penting dan kemenangan memberikan kepercayaan diri,” kata Nadal. Nalbandian sebelumnya memang selalu memberikan kesulitan bagi Nadal. Dalam tiga pertemuan sebelumnya, Nalbandian menang dua kali. Miami Masters adalah turnamen pertama Nalbandian setelah sepuluh bulan menjalani pemulihan usai operasi pada pinggangnya.“Saya senang melihat dia (Nalbandian) kembali usai operasi yang penting. Saat dia berada dalam kondisi terbaik, akan sulit bagi siap pun untuk memecundanginya. bahkan, anda akan merasa bukan apa-apa di tengah lapangan,” tutur Nadal. (ady)


metropolis Pontianak Post

Selasa 30 Maret 2010

17

Mira Pilih Kerja MUJADI/PONTIANAK POST

TUNA RUNGU: Empat pelajar SMP Sekolah Luar Biasa Dharma Asih, saat ini sedang mengikuti ujian nasional. Walaupun mereka tuna rungu, namun semangat sama seperti pelajar pada umumnya.

PONTIANAK - Mira memilih tidak ikut ujian nasional. Sekolah membujuknya, remaja 15 tahun ini tak datang hari pertama unas. Ia memilih bekerja di toko yang menjual bahan pokok demi orangtua yang renta dan sakit-sakitan. Apa sebenarnya yang dialami Mira?

Senin pukul delapan pagi di SMPN 4 Pontianak. Ruang kelas di Jalan Tanjung Raya I terisi. Satu kelas ada belasan siswa. Hening. Siswa serius mengerjakan soal Bahasa Indonesia. Dua siswa tidak hadir. Mama mirip: Mira dan Mira Selvia. Alasan ketidakhadiran berbeda. Mira Sel-

via pindah sekolah sesaat sebelum ujian. Ia mengikuti unas di Pekanbaru, Provinsi Riau. Mira tidak pindah. Ia tetap di Pontianak bersama keluarganya dan terdaftar sebagai peserta ujian. Mira tidak ikut unas karena memilih bekerja di toko sembako. ”Wali kelas dan guru

pembimbing sudah berulang kali datang ke rumahnya untuk membujuknya ikut ujian. Tetapi hari ini tidak datang juga,” ujar Ketua Subrayon 6 yang juga Kepala SMPN 4, Slamet Sutaryono. Ketidakhadiran Mira mengikuti unas telah diperkirakan u Ke Halaman 23 kolom 1

Tergantung Diknas Kota

Akim

Tidak harus provinsi yang putuskan. Tetapi kalau diminta provinsi yang putuskan, saya tidak berani membolehkannya ikut ujian susulan karena menjaga toko itu tidak ada dalam aturan”

PONTIANAK - Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Barat Alexius Akim menilai persoalan Mira, siswa SMPN 4 Kota Pontianak yang tidak ikut ujian nasional karena menjaga toko cukup pelik. Apakah Mira diperbolehkan untuk mengikuti ujian susulan atau tidak, Akim menyerahkan keputusan kepada Dinas Pendidikan Kota Pontianak ”Tidak harus provinsi yang putuskan. Tetapi kalau diminta provinsi yang putuskan, saya tidak berani membolehkannya ikut ujian susulan karena menjaga toko itu tidak ada dalam aturan. Tetapi ini terserah kebijakan di dinas kota, bagaimana mereka menafsirkan menjaga toko itu, apakah urgen atau u Ke Halaman 23 kolom 5

BEARING/PONTIANAKPOST

UNAS: Seorang siswa SMPN 10 Pontianak, berpikir keras untuk dapat menjawab soal Bahasa Indonesia pada hari pertama ujian akhir nasional SMP, kemarin.

Enam Daerah Anggarkan Jamkesda 33 Bayi Meninggal

unjuk rasa

SUTAMI/PONTIANAKPOST

KECAM: Massa APK2P mengecam agresi Israel atas Palestina.

APK2P Kecam Israel PULUHAN mahasiswa mengatasnamakan Aliansi Pemuda Khatulistiwa Peduli Palestina menggelar aksi damai di bundaran Digulis Untan, Senin (29/3). Dalam aksi itu pengunjuk rasa u Ke Halaman 23 kolom 5

Kesehatan

Saat Kelahiran

PONTIANAK - Dari 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat, baru enam kabupaten/kota yang sudah menganggarkan Jaminan Kesehatan Daerah. Enam kabupaten tersebut yakni Kota Singkawang, Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Ketapang, Sintang dan Kayong Utara. “Pemprov sangat mengapresiasi kepada pemerintah kabupaten/kota yang telah memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakatnya,” kata Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya ketika membuka Seminar Peran Pemda dalam Jaminan Kesehatan Menuju Universal Coverage PT Askes (Persero) Cabang Pontianak di Hotel Mercure, kemarin. Acara itu juga dirangkai dengan penandatanganan kerjasama antara PT Askes dengan Bupati Kayong Utara, Hildy Hamid. Christiandy mengungkapkan, pemerintah telah menetapkan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Dalam aturan itu, secara tegas dinyatakan bahwa jaminan sosial adalah salah satu bentuk perlindungan sosial, untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya dengan layak, salah satunya di bidang kesehatan. Target jaminan kesehatan menyeluruh dipatok pada tahun 2014. Upaya itu diharapkan mendapat dukungan

PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Multi Juto Bhatarendo mengatakan sebanyak 33 bayi meninggal saat dilahirkan dan sembilan ibu meninggal ketika melahirkan pada 2009. ”Angka ini cukup tinggi. Makanya kami melakukan evaluasi program,” ujar Multi di Pontianak beberapa hari lalu. Menurut Multi, diperkirakan terdapat 12 ribu ibu hamil dan 70 ribu balita. Untuk mengatasi kematian ibu dan anak saat proses kelahiran, Dinas Kesehatan Kota Pontianak terus

Sulit Tingkatkan IPM

MUJADI/PONTIANAK POST

DIALIHKAN: Pascapengecoran Jalan Kom Yos Sudarso, arus kendaraan besar dialihkan. Di simpang tiga Jalan RE Martadinata, dipasang imbauan, agar truk, tronton ataupun bus harus mengalah dulu.

u Ke Halaman 23 kolom 1

Bekelit

u Ke Halaman 23 kolom 1

Pengurangan Emisi Diragukan

u Ke Halaman 23 kolom 1

KEPALA Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, HM Subuh mengatakan, selama ini pembangunan bidang kesehatan di Provinsi Kalbar kurang fokus. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab mengapa indeks pembangunan manusia belum mampu terangkat. Subuh ”Semuanya kita kerjakan, jadi kurang fokus,” ujarnya belum lama ini. Saat ini IPM Kalbar berada di peringkat 30 di Indonesia. Dua faktor yang sangat berpengaruh terhadap IPM yakni angka kematian ibu

melakukan pemantauan kesehatan ibu dan anak di puskesmas. Namun tidak semua ibu memeriksakan kehamilan dan melahirkan di puskesmas. Ada yang memilih tempat praktek swasta. ”Mereka yang di praktek swasta tidak termonitor. Tetapi kami akan melakukan pembinaan terhadap praktek swasta,” katanya. Sebagian besar ibu meninggal dunia dikarenakan pendarahan saat melahirkan. ”Kalau bayi karena berat lahitnya rendah,” ujarnya.

PONTIANAK - Wacana pengurangan emisi dengan cara menggunakan energi alternatif seperti biofuel mulai diragukan oleh sejumlah kalangan di Uni Eropa. Menurut Claudia Thelie, aktivis lingkungan asal Belanda, keraguan ini muncul karena kebijakan penggunaan biofuel telah memicu ekspansi perkebunan sawit secara besarbesaran, termasuk di Kalbar. Sebagai contoh kasus adalah di Kabupaten Ketapang.

Ekspansi sawit telah mengakibatkan deforestasi, eksploitasi lahan gambut dan konversi lahan yang semakin laju. Sebagaimana diketahui, deforestasi, eksploitasi gambut serta konversi lahan hutan tersebut justru dapat mengakibatkan peningkatan emisi karbon. Belum lagi jika memperhitungkan emisi dari pupuk kimia yang digunakan. Ancaman lain yang juga mengintai yakni dampak u Ke Halaman 23 kolom 1

Segera Selamatkan Anggrek dari Eksploitasi Hutan

Miliki Banyak Spesies, Terancam Pembalakan Liar Anggrek menjadi komoditas bernilai ekonomi. Beragam spesiesnya tumbuh di hutan Kalimantan Barat. Perlu upaya perlindungan karena aktivitas eksploitasi hutan yang mengancam anggrek. Bagaimana upaya melestarikan spesies anggrek itu? WAHYU ISMIR Pontianak

Ilustrasi kekes

DUA puluh lima mahasiswa Kelompok Pecinta Sumber Daya Alam Anggrek Sylva dari Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura melakukan perjalanan eksplorasi di Bukit Benuah, Sungai Ambawang pada 23 Maret lalu. Mereka menemukan beragam spesies anggrek yang bernilai komersil tinggi.

“Tim ini melakukan penyelamatan anggrek yang terbengkalai akibat kerusakan hutan akibat penebangan liar dengan harapan mampu melestarikan sisa –sisa anggrek yang ditelantarkan,” ujar Septia, ketua KPSDA Anggrek Sylva Untan. Tim menemukan sebanyak 230 individu atau 27 jenis dari 139 jenis anggrek yang ada di Kalbar. Kondisinya terserang hama dan penyakit, serta tidak memilki tempat menempel. Seperti anggrek tebu (gramatophylum speciosum), anggrek kuping gajah (bulbophyllum beccarii), anggrek kalajenking (arachnis flosaeris), anggrek hitam (coelogine pandurata), anggrek WAHYU/PONTIANAKPOST

ANGGREK: Anggrek yang sangat berpotensi di Kalimantan Barat.

bulan (phalaenopsis maculata). “Sebagian besarnya memiliki nilai komersil yang cukup tinggi, bahkan anggrek tebu bisa mencapai belasan juta rupiah, sedangkan anggrek hitam merupakan salah satu spesies langka,” ungkapnya. Dia menambahkan, kegiatan eksplorasi yang dilakukan merupakan agenda rutinitas tiap tahun untuk penyelamatan anggrek Kalbar di kawasan-kawasan hutan yang rusak akibat pembalakan, pembukaan lahan untuk perkebunan serta pertambangan. Idealnya, upaya untuk konservasi adalah dengan membiarkan anggrekanggrek tersebut tumbuh di habitatnya. Tetapi untuk saat ini upaya tersebut sangatlah tidak mungkin. Sebab u Ke Halaman 23 kolom 1


METROPOLITAN

22 lensa

Pimpin Lapmi HMI MUSYAWARAH Nasional (Munas) V Lembaga Pers Mahasiswa Islam Himpunan Mahasiswa Islam (Lapmi HMI) di Pontianak berakhir. Agenda tersebut berjalan lancar dengan terpilihnya Rizky Wahyuni dari Lapmi Pontianak sebagai ketua umum periode 2010 – 2012. Dijadwalkan empat daerah yang akan mendapat giliran menjadi tuan rumah Munas VI Lapmi HMI. Empat daerah tersebut yakni Rizky Wahyuni Jogjakarta, Jambi, Bogor, dan Makassar. Dari empat daerah yang dinominasikan tersebut, sepertinya Jogjakarta menjadi daerah yang paling siap. “Kita siap untuk menyelenggarakan Munas Lapmi VI di Jogja. Baik dari segi fasilitas penginapan dan pendukungnya lainnya. Sepulang dari Pontianak ini kita akan konsultasikan lebih jauh dengan pengurus Lapmi di Jogja,” ujar Mahbub Al-Ghaz, wakil dari Jogjakarta dalam Munas V Lapmi di Pontianak. Ketua Umum Demisioner Bakornas Lapmi PB HMI tersebut mengatakan bahwa untuk menjadi tuan rumah sebetulnya begitu mudah. Pasalnya secara garis besar terdapat tiga aspek yang harus dipenuhi yakni keberadaan Lapmi di daerah tersebut, sudah direkomendasikan dalam munas sebelumnya, serta kesiapan. Faktor geografis juga sangat mendukung untuk menjadi tuan rumah munas Lapmi. Faktor ini dilihat dari persebaran Lapmi cabang di berbagai daerah di suatu wilayah. Misalnya Lapmi di wilayah Jawa Timur yang memiliki banyak cabang. Hal tersebut ternyata juga menjadi pertimbangan untuk mencalonkan diri sebagai tuan rumah. “Itu semua menjadi pertimbangan bagi pengurus Bakornas Lapmi PB HMI untuk menyelenggarakan munas di daerah tertentu. Namun, semua itu akan diputuskan secara final dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bakornas Lapmi PB HMI pada tahun pertama kepengurusan,” terang dia. (hry)

Pontianak Rabu 3 Juni 2010 2008 Pontianak PostPost Selasa 30 Maret

2.287 KK Dapat Bantuan Program Keluarga Harapan

BEARING/PONTIANAK POST

TINJAU UNAS: Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi saat meninjau sejumlah sekolah menengah pertama negeri (SMPN) yang melaksanakan ujian akhir nasional (unas) yang dimulai kemarin (29/3).

STAIN Seminggu Bersama Rachel Upaya Terapi Penyembuhan Pascakonflik

PONTIANAK – Center for Acceleration of Inter-religious and Ethnic Understanding (Caireu) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak pada Senin (29/3) menggelar Workshop Of Movement Therapy bertempat di Hotel Peony Pontianak. Kegiatan yang dilangsungkan sejak pukul 08.00 WIB tersebut, dihadiri para caireu member dan caireu activist. Hadir sebagai pemateri, Rachel Mayke Van Der Kolk, salah satu aktivis terapi gerak dari negeri kincir angin, Belanda. Nur Abidah, ketua panitia kegiatan kepada Pontianak Post menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan peningkatan building capacity bagi peserta dan sebagai starting point bagi caireu STAIN Pontianak, dalam memberikan pelayanan terapi untuk para korban konflik, khususnya di Kalimantan Barat. “Kami melakukan ini untuk

ini. Pasalnya dia menambah wawasan mengatakan bahwa dan pengetahuan bagi belum banyaknya peningkatan kualitas agenda-agenda seppenanganan pascaerti ini dan butuh konflik. Dengan pengembangan, adanya pertemuan serta bisa lebih inini, kami berharap tens dan fokus dalam dapat meningkatmendalami masalahkan kualitas summasalah konflik dan ber daya manusia, mediasi. “Sebagai untuk memberikan sarana menambah pelayanan terbaik, wawasan dan memterutama pengemberikan kedalaman bangan terapi penyembuhan,” kata Rachel Mayke Van Der Kolk nilai terapi bagi korban paska konflik. dia. Kegiatan movement therapy ini Dan kita hadirkan aktivis yang akan dilaksanakan selama seming- benar-benar memiliki konsentrasi gu. Selain melakukan diskusi dan dan pelaku penerapan terapi di nependalaman pemahaman materi gerinya, Belanda,” ujarnya. Dalam sambutannya, Dr Hamka terapi, Rachel akan melakukan kunjungan ke beberapa tempat untuk Siregar, ketua STAIN Pontianak melakukan praktik terapi. “Selain sangat memberikan apresisi terhmemberikan materi, Rachel akan adap kegiatan tersebut. Menurutmengunjungi beberapa tempat di nya, kegiatan seperti ini harus terus Kota Pontianak, untuk memberikan dikembangkan dan terus mendapat praktik langsung. Karena jika tidak perhatian, terutama dalam penandiberikan contohnya, nanti materi ganan korban pascakonflik. “Bukan saja hanya di Kota Pontianak, tetapi akan sia-sia,” jelasnya. Eka Hendry, direktur Caireu untuk daerah Kalbar secara keselusangat senang dengan kegiatan ruhan,” kata dia. (sgg)

PONTIANAK – Sebanyak di puskesmas, posyandu, dan 2.287 kepala keluarga (KK) rumah polindes. Pengambilan bantuan dilaktangga sangat miskin di Kota Pontianak mendapat bantuan program sanakan melalui kantor pos terdekat. Penerima keluarga harapan. cukup membawa Dana dibayarkan kartu tanda peserempat kali dalam ta. ”Bantuan ini setahun sebesar diberikan dengan Rp600 ribu hingga syarat penerimanya Rp2,2 juta. melaksanakan kePelaksanatugas wajibannya, ter(Plt) Kepala Dinas masuk anaknya,” Sosial dan Tenaga kata Syaiful. Kerja Kota PontiIbu wajib memeranak Syaiful Rahiksakan kehamilanman menjelaskan nya minimal empat bahwa bantuan kali selama masa diberikan pada kehamilan. Ketika empat kecamatan. Syaiful Rahman melahirkan, harus Penerima bantuan paling banyak berada di Kecama- ditolong tenaga kesehatan terlatih. tan Pontianak Utara yakni seban- Setelah melahirkan, ibu harus meyak 890 KK. Diikuti Kecamatan meriksakan kesehatannya minimal Pontianak Timur sebanyak 851 dua kali sebelum bayi mencapai KK, Kecamatan Pontianak Kota usia 28 hari. Anak juga memiliki (279 KK), dan Kecamatan Ponti- kewajiban yakni harus terdaftar di anak Barat (267 KK). ”Untuk di sekolah dasar dan menengah pertaKecamatan Pontianak Selatan dan ma. Mereka harus rajin ke sekolah, Tenggara sedang diusulkan,” ujar dengan absen kehadiran minimal Syaiful di ruang kerjanya, Senin 85 persen dalam sebulan selama tahun ajaran berlangsung. (29/3) siang. Jika semua peserta tidak meSyaiful menjelaskan bahwa program ini merupakan pemberian menuhi kewajibannya, jumlah uang tunai kepada rumah tangga bantuan yang diterima dapat sangat miskin. Semua tentu saja dikurangi, bahkan dihentikan. berdasarkan persyaratan dan ke- ”Sebenarnya bantuan ini ada sejak tentuan yang ditetapkan dengan tahun 2007. Tetapi Kalimantan melaksanakan kewajibannya. Barat baru dapat pada 2010. Ada Penerimanya adalah ibu rumah dua daerah yang dapat, Landak dan tangga yang dipilih Badan Pusat Kota Pontianak,” kata Syaiful. Saat ini, untuk pencairan dana Statistik (BPS) sesuai kriteria masih menunggu petunjuk langditetapkan. Mereka adalah ibu hamil atau sung dari pemerintah pusat. melahirkan, memiliki bayi sampai ”Program ini ada pendampingnya. anak usia prasekolah, serta anak Untuk (Kecamatan) Pontianak usia sekolah dasar (SD) hingga Utara dan Timur empat orang, semenengah pertama (SMP). Mereka dangkan Kota dan Barat dua orang. yang terpilih berhak menerima Para pendamping ini akan diseleksi bantuan tunai serta mendapat pemerintah propinsi April mendapelayanan kesehatan ibu dan bayi tang,” ungkapnya. (uni)

Melirik Para Skaters di Kota Pontianak

Engkel Sering Cedera, Latihan Jalan Terus Bentuk papan, gaya para skaters, pun terlihat ekstrim dan yang pasti menarik. Gaya berpakaian mereka juga terinspirasi oleh musik-musik yang biasa didengarkan para skaters, mulai dari black music hingga musik cadas. Celana jeans yang dipadukan dengan t-shirt menjadi salah satu pilihan wajib.

Sugeng Rohadi- Pontianak TIGA remaja terlihat duduk di samping halaman perpustakaan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak, sambil memegang kepingan papan beroda dengan cat warna yang telah dipadukan. Mereka sedang beristirahat, sambil sesekali memutar roda-roda skateboard mereka. Ryan Kusuma, remaja berusia 14 tahun dan masih duduk di bang-

ku SMP tersebut ketika dijumpai Pontianak Post mengungkapkan bahwa bermain skateboard adalah hobinya sejak beberapa tahun belakangan. Awalnya hanya iseng ikut-ikutan dan lihat temannya bermain. Namun kemudian mencoba, dan akhirnya bisa bermain sendiri, meskipun belum terlalu mahir dan masih sering terjatuh. “Saya sih belum terlalu mahir Bang, kadang masih jatuh. Maklum masih tahap belajar. Awalnya lihat-lihat teman aja, akhirnya tertarik dan saya coba, ternyata susah kalau masih baru,” ujarnya. Mengenai cara mereka berpakaian, Ryan lebih memilih menggunakan jelana jeans yang sedikit tebal, sebagai antisipasi jika terjatuh agar tidak lecet. Sementara bajunya bebas memilih sesuai dengan selera. Andi, teman bermain Ryan menjelaskan bahwa menjadi skater sangat membutuhkan keberanian dan mental yang kuat. Remaja 16 tahun tersebut menuturkan bahwa

dia belajar dasar hampir setahun dan harus dilakukan secara rutin. Jika masih baru, keseimbangan dan skill kaki mereka sangat berpengaruh agar tidak jatuh. Bagi mereka yang baru mencoba permainan ini, engkel kaki menjadi bagian yang paling sering cidera, terutama keseleo dan bengkak. “Kalau masih baru, jatuh, biasanya engkel yang sering cedera. Waktu masih baru-baru, engkel saya sering cedera Bang, karena belum terbiasa,” aku dia. Terkadang mereka juga berlatih dengan iringan musik. Mereka sesekali belajar aksi-aksi ekstrim seperti yang biasa diperagakan oleh para skater nasional atau internasional. Tentu saja selama ini mereka begitu berkeinginan untuk memiliki kemampuan serupa dengan apa yang diperagakan para skater handal tersebut. “Kalau lihat para skater nasional atau dari luar negeri, saya juga berharap bisa seperti mereka. Tetapi tetap bertahaplah Bang belajarnya, masih

INTERNET

KEJUARAAN: Para skater Kota Pontianak berharap agar kerap digelar kejuaraan untuk mengasah kemampuan mereka di atas papan skate.

takut cedera, apalagi kita disini kan latihannya bukan profesional,” kata dia. Meskipun latihan mereka sangat tidak profesional dan menggunakan fasilitas seadanya, serta tanpa pelatih, mereka tetap semangat berlatih tiga kali dalam seminggu. Meskipun tak menjadi

atlet profesional, mereka tetap berharap bisa menyalurkan bakat dan hobi, walau kadang kerap dihantui cedera. Sekelumit harapan mereka agar kejuaraan-kejuaraan skateboard dapat digelar secara intens di Kota Pontianak demi menyalurkan bakat-bakat muda seperti mereka. (*)


PINYUH

Pontianak Post Rabu 3Post Juni 2008 Pontianak Selasa 30 Maret 2010

Diperkenankan Berlabuh di Kuala Kapal Penumpang dari Pelabuhan Pontianak

Hamdan/Pontianak Post

MULUS: Jalan Moton Asam – Moton Panjang, Kecamatan Mempawah Timur, sebagai akses jalan pintas Mempawah – Anjongan terlihat mulus, setelah pelaksana menepati janjinya untuk memperbaiki pada fase pemeliharaan proyek 2009.

Tempati Kios Baru Kios dan Agen Ikan Tak Imbang MEMPAWAH – Satu persatu bangunan yang dikerjakan di lokasi pelabuhan perikanan Kuala Mempawah hampir selesai dikerjakan. Kondisi itu membuat Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pontianak mulai melakukan penertibkan pengusaha ikan yang ada. Terutama agen ikan yang berjualan di kaki lima, dipindahkan ke kios-kios yang dibangun pemerintah daerah di Pelabuhan Terpadu Kuala Mempawah. Tujuannya, untuk penataan pasar ikan di daerah tersebut. “Terhitung awal maret, agen ikan diarahkan untuk menempati kios-kios di pelabuhan yang ada,” aku Andri Jaya, salah satu agen ikan. Diakui dia bahwa awalnya penertiban itu sempat terjadi protes dari kalangan agen ikan. Pasalnya, jumlah agen dengan jumah kios yang tersedia memang tidak seimbang. Pemerintah membangun setiap kios dengan ukuran 5x5 meter yang harus ditempati dua agen ikan. “Ada 24 agen ikan yang ditertibkan DKP. Sedangkan kios yang dipersiapkan hanya 16 buah saja. Akibat-

nya, satu kios ditempati oleh dua agen ikan. Kondisi itu dikhawatirkan dapat mempengaruhi omset penjualan ikan,” prediksi mereka. Terkait penempatan kios, DKP menetapkan satu kios diwajibkan membayar iuran sebesar Rp125 ribu perbulan, yang merupakan retribusi terhadap penggunaan kios-kios para agen ikan di pelabuhan Kuala Mempawah. “Untuk mendukung kelancaran aktivitas penjualan ikan tersebut. Kami mendapatkan pinjaman tiga buah fiber ukuran besar dan kecil dari DKP. Karenanya, kami tidak berkeberatan atas iuran tersebut,” kata pedagang. Para agen ikan sendiri sebetulnya menyambut baik inisiatif dan tindakan yang dilakukan DKP terhadap penertiban mereka. Selain dilakukan penataan terhadap kios-kios berjualan ikan, para agen juga mendapatkan fasilitas yang memadai. “Diharapkan di lokasi berjualan yang baru ini semakin dapat meningkatkan omset penjualan ikan. Pada prinsipnya, kami turut mendukung langkah dan kebijakan pemerintah daerah terhadap penertiban agen ikan ini,” sebut dia. (ham)

dompet peduli

Bunaiyah Butuh Bantuan Bunaiyah binti Kasim, warga Gang masjid Khariyah RT 04 RW 02 Kelurahan Sui Pinyuh menderita ca nasofaring ke KGB leher (benjolan di leher telinga kanan). Sesuai kesimpulan Dr Henky Hartono SpPA menyebutkan penyakit itu nasopharynx, biopsy: Undifferentiated carcinoma (WHO type III). Sebagai keluarga kurang mampu mengharapkan bantuan dari donator dan dermawan untuk membantu biaya pengobatan. Bagi dermawan yang menyumbang silakan melalui rekening BRI No 3620-01-001166-53-3 an Hamdan Pontianak Post Biro Pinyuh. Setiap penyumbang dimohon sms ke hp 085252113629. (ham) Penyumbang 29 Maret - Hj Titin Supartini Ptk Rp 200.000 - PWRI Cabang Ptk Rp 100.000 - Majelis taklim Al-Wasilah Ptk Rp 100.000 -------------------------------Jumlah Rp 6.541.200 Siapa menyusul?

MEMPAWAH – Permohonan masuknya kapal R7 ke Pelabuhan Kuala Mempawah ternyata telah disetujui Direktorat Jenderal Laut (Dirjen) Laut. Akibatnya para penumpang kapal dari Kota Pontianak dan daerah lain yang mengambil rute perjalanan kapal penumpang tersebut, diperkenankan berangkat dari Pelabuhan Kuala Mempawah. “Untuk jadwal singgahnya akan disusun dan disesuaikan dengan rute perjalanan kapal tersebut,” ujar Suharjo Lie, kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pontianak kepada Pontianak Post. Suharjo mengatakan bahwa hal tersebut menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pontianak serius dan terus berupaya menyelesaikan infrastruktur pelabuahan yang ada. Agar proyek puluhan miliar itu secepatnya dioperasionalkan, rencananya awal Mei nanti, kapal jenis R7 atau kapal penumpang sudah bisa berlabuh di stegher pelabuhan. “Rencananya kapal jenis R7 atau kapal penumpang akan masuk dan berlabuh di pelabuhan pada akhir April atau awal Mei nanti,” prediksi dia. Dia menambahkan, andaikata rencananya tersebut bisa terealisasikan, secara otomatis akan ada penambahan pelabuhan singgah.

Rencananya, kata dia, kapal penumpang akan singgah di pelabuhan Pemangkat, Singkawang, Kuala Mempawah, Kendawangan, Ketapang, Semarang, dan Jakarta. Selain kapal penumpang, pada Mei nanti dipredeksi kapal barang juga dapat berlabuh. Kapal yang masuk di bawah kapasitas 500 dwt dikarenakan masih diperlukan beberapa penambahan bangunan infrastruktur pendukung lain berupa jalan, gudang, lapangan penumpukan barang, dan lainnya. “Yang pasti diprioritaskan kapal-kapal yang angkut hewan atau barang dapat langsung didistribusikan. Karena belum memiliki lapangan penumpukan dan gudang untuk menampung barang,” aku dia. Suharjo berharap adanya kerjasama yang baik antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat serta Pemkab Pontianak dalam hal pemeliharaan terhadap pelabuhan. Hal tersebut, dikatakan dia, berkaitan pemeliharaan alur laut, karena tingginya tingkat segmentasi tanah di wilayah perairan laut di daerah Kalimantan Barat ini. “Pemprov perlu memiliki kapal keruk, melakukan sharring dana dengan Pemerintah Kabupaten yang memiliki pelabuhan. Dengan begitu, pemeliharaan alur dapat dilakukan dengan baik dan biayanya lebih rendah. Untuk pembelian kapal keruk ini dibutuhkan anggaran senilai Rp110 miliar,” sarannya. (ham)

Kesejahteraan Nelayan jadi Bidikan MEMPAWAH – Masyarakat yang tinggal di Kabupaten Pontianak masih banyak yang kondisi kehidupannya begitu memprihatinkan. Seperti nelayan tradisional yang memang tidak mampu bersaing dengan alat tangkap yang semi moderen, hingga penggunaan alat tangkap pukat trawl dan masyarakat petani. Kehidupan kedua kelompok masyarakat yang dominan mendiami daerah pesisir ini masih di bawah garis kemiskinan. Pemerintah daerah mestinya mampu memberikan langkah-langkah nyata untuk meningkatkan taraf hidup nelayan dan petani menjadi lebih baik dan manusia. Dalam penyusunan program pembangunan, mestinya hal-hal ke arah langkah nyata yang dilakukan Pemda, untuk masyarakat nelayan dan petani di Kabupaten Pontianak. Perlu tin-

dakan yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat. “Agar tingkat kesejahteraan masyarakat ini lebih baik, Pemda perlu perhatikan kesejahteran warga (keswa),” nilai Widdiansyah, legislator Partai Demokrat Kabupaten Pontianak kepada Pontianak Post. Menurut dia, salah satu indikator terpuruknya tingkat kesejahteraan nelayan dan petani karena minimnya penghasilan yang didapat mereka. Artinya, hasil pertanian mapun hasil tangkapan ikan nelayan belum sebanding dengan pengorbanan dan usaha yang dilakukan selama ini. “Penghasilan yang didapat masyarakat nelayan dan petani hanya mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Karenanya, perlu dicarikan solusi dan jalan keluar untuk meningkatkan pendapat dan penghasilan baik nelayan dan

petani tersebut,” sebut Sekretaris Fraksi Partai Demokrat tersebut. Anggota Komisi D DRPD Kabupaten Pontianak ini mengatakan bahwa upaya yang dapat dilakukan pemerintah daerah yakni dengan memberikan fasilitas yang memadai, untuk mendukung kelancaran usaha masyarakat nelayan dan petani di Kabupaten Pontianak. Andaikata penghasilan yang didapat lebih banyak, dia yakin kesejahteraannya mereka akan terangkat dengan sendirinya. “Berikan masyarakat nelayan alat tangkap yang memadai dan lebih moderen, agar hasil tangkapan ikannya lebih banyak dan memiliki nilai jual yang tinggi. Demikian pula petani, berikan berbagai fasilitas pertanian yang berkualitas. Mulai dari peralatan pertanian, pupuk, hingga pola bertani yang baik dan benar,” tuturnya. (ham)


KOMUNIKASI BISNIS

6

Pontianak PostPost Selasa 30 Maret Pontianak Rabu 3 Juni2010 2009

Advertorial

laptop

Asus Note Book K Series SEBAGAI salah satu produsen produk IT terkemuka di dunia yang telah meraih banyak penghargaan dunia, Asus tak berhenti berinovasi dalam mengembangkan produknya. Menyadari hal ini, Asus mempersembahkan notebook K-Series yang menjanjikan perpaduan antara performa yang andal dan harga yang kompetitif. Desain K-40 IN yang didesain sangat halus di ke e m p a t sisinya dari material plastic dengan finishing glossy. Desain ini membuat permukaannya terkesan atraktif dengan motif serat karbon yang sangat maskulin dan mudah dibersihkan. Dari segi display, K-40 IN memiliki resolusi 1366 X 768 pixel dengan teknologi layar LED 14”. Hal ini memberikan kualitas gambar yang sangat sesuai. Apalagi telah dibenamkan Chipset N-Vidia dengan dedicated Graphic Card sebesar 512 MB untuk mengolah program-program grafis maupun game 3D terkini. K40 IN juga sudah dilengkapi dengan speaker altec lansing dengan teknologi SRS yang menghasilkan suara premium. Selain itu, K-40 IN memiliki desain ice cool. Desain ini diyakini dapat membuat area sekitar Mousepad dapat melepas panas yang ditimbulkan ketika sedang bekerja sehingga memberikan kenyamanan pengguna ketika sedang mengetik. Dari segi konektivitas juga dilengkapi dengan 4 buah Port USB 2.0, Card Reader, VGA, 8X DVD±RW drive, Ethernet, headphone dan microphone port untuk berselancar internet via wireless di tempat-tempat hotspot karena sudah dilengkapi dengan chipset 802.11n wireless (Atheros AR9285) untuk mengakses internet dengan kecepatan tinggi. (bas)

blueberry

Dari Dual Kamera hingga Televisi SEMAKIN ketatnya persaingan brandbrand lokal di Indonesia, CSL Blueberry siap memberikan handset murah yang tidak sekadar murah, tetapi meyakinkan user terhadap brand dengan teknologi fitur-fitur yang lebih unggul. Ditambah kemudahan untuk mencari aksesoris untuk setiap produk. S e lain itu, produknya juga telah dilengkapi dengan Islamic Features (azan, waktu salat, qiblat, MP3&MP4 Alquran), memori eksternal 2GB, “kesing” silikon (silicon case), kesing tambahan, dan dua baterai sehingga dengan harga yang sangat bersaing, brand ini banyak memberikan keuntungan yang lebih bagi penggunanya. CSL Indonesia hadir sejak akhir 2009. Brand ini merupakan brand lokal yang hadir di berbagai negara ASIA (Cina, Singapore, Malaysia, Thailand, Vietnam, bahkan sampai ke India). Kini, CSL di Indonesia menghadirkan tiga tipe unggulan terbaru. Setiap segmen memiliki keunggulan masing-masing, seperti: 1. Blueberry-@9500: trackpad, televisi, free massenger with WiFi, EDGE, Multimedia & Java terlengkap, dan dual camera. 2. Mini Blueberry-i9000T: trackpad, televisi, JAVA, LCD QVGA. 3. Blueberry-i6800 : free external memory, trackpad, kamera digital, dan bluetooth. Masing-masing handset juga dilengkapi oleh multimedia: MP3 & MP4, audio & video player, audio & video recorder, FM radio. Termasuk built in Application: FB, YM, twitter, opera mini, chatting application, E-Buddy, CSL Fun Club. (int)

Buka Lowongan, Apple Siapkan iPhone LTE RENCANA Apple meluncurkan iPhone 4G makin marak beredar. Rencana tersebut bahkan semakin mendekati kenyataan. Sebagaimana dilansir VIVAnews, Minggu, 28 Maret, Apple telah membuka lowongan dan mencari personel untuk posisi Cellular Technology Software Manager yang memiliki pengetahuan dan pengalaman di beberapa bidang. Termasuk di antaranya bidang WCDMA/UMTS, HSPA, HSPA+, LTE, dan lain-lain. Meski ini bukan berarti Apple akan menghadirkan fitur HSPA+ dan LTE pada ponsel iPhone berikutnya, tentu ini membuktikan bahwa Apple sedang merencanakan untuk membuat ponsel yang mendukung teknologi tersebut. Seperti diketahui, AT&T, operator yang menjadi mitra terdekat Apple lebih condong ke LTE sebagai teknologi mobile data generasi berikutnya atau 4G. Meski demikian, memang belum ada keterangan lebih lanjut berapa lama mereka butuhkan waktu untuk mengimplementasikannya di seluruh jaringan mereka. (int)

PTPN XIII Gelar Khitanan Massal RANGKAIAN peringatan 14 tahun PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero) juga ditandai dengan kegiatan sosial berupa khitanan massal. Kegiatan yang digelar Ikatan Istri Keluarga Karyawan PTPN XIII diselenggarakan di Gedung Serba Guna Kantor Camat Teluk Pak Kedai, Kabupaten Kubu Raya, Senin (29/3) kemarin. Hadir dalam kegiatan ini, Ny Kusumandaru, Ny Wagio, dan ibu-ibu kepala bagian dari kantor direksi. Kegiatan yang berlangsung sejak pagi, diikuti 100 anak, yang melibatkan medis dan paramedis dari Puskesmas Teluk Pak Kedai. Menurut Camat Teluk Pak Kedai Saprin Fiffano Asri BA mengatakan, bahwa anak-anak yang dikhitan ini terdiri dari beberapa desa di sekitar wilayah Kecamatan Teluk Pak Kedai. Dan dibagi dalam dua kelompok, selain di gedung serba guna kantor camat, juga diselenggarakan di Desa Sungai Deras, karena warga

sulit datang maka medis dan paramedis yang didatangkan ke sana. Ny Kusumandaru dalam sambutannya menyatakan, bahwa kegiatan yang diselenggarakan PTPN XIII

tersebut sebagai bagian dari program kepedulian sosial kemasyarakatan. “Karena kami juga menyadari bahwa PTPN XIII tumbuh dan berkembang juga atas dukungan

masyarakat, wajar jika kita juga ikut memberikan perhatian dan ikut peduli dengan kondisi masyarakat, maka diselenggarakanlah kegiatan sosial khitanan massal ini,” tutur Ny

Sekolah Tunas Bangsa 4 Toddler (2 Th), Playgroup, TK, SD, SMP, SMA 4Pendaftaran Gelombang II: 1 Maret-30 April TUJUAN berdirinya Sekolah Tunas Bangsa adalah memberikan kesempatan kepada siswa-siswinya, untuk mencapai hasil pembelajaran yang setara dengan dunia pendidkan internasional melalui pendidikan akademik, kurikulum yang bermakna dan berkesinambungan. Sekolah Tunas Bangsa menyediakan kesempatan belajar bagi siswasiswinya agar mampu menjadi; Pertama, pemikir dengan melatih inisiatif dalam menerapkan keterampilan berpikir kritis, kreatif dan sistimatis. Memperoleh pengetahuan yang mendalam dan mengembangkan pemahamannya secara keseluruhan pada berbagai ragam disiplin ilmu secara berimbang. Mengasah berbagai keterampilan

untuk kepentingan riset, inkuiri dan mencari serta mampu menilai beragam sudut pandang dan mau belajar dari pengalamannya tersebut. Kedua, pemecah masalah yang mengenali dan melakukan pendekatan terhadap masalah yang rumit serta membuat keputusan yang etis dan beralasan. Menerapkan keterampilan berpikir secara kritis dan kreatif dalam memecahkan permasalahan. Ketiga, momunikator yang efektif dan dapat memahami serta dapat mengekspresikan ide maupun informasi dengan penuh percaya diri, kritis, bersifat membangun dan kreatif, menggunakan lebih dari satu bahasa dalam berbagai referensi atau sumber acuan dan memahami cara berkomunikasi

dua arah dengan menjadi seorang pendengar yang aktif. Keempat, orang yang kolaboratif dengan efektif bekerjasama dengan orang lain. Bertindak dengan integritas serta kejujuran dengan penuh rasa keadilan dan menghargai martabat setiap individu, kelompok dan masyarakat dan menunjukkan sikap empati, kasih sayang dan hormat terhadap kebutuhan serta perasaan orang lain. Kelima, pembelajar yang mandiri dengan menunjukkan kemandirian dalam belajar. Secara aktif menikmati pembelajaran dan kecintaan belajar ini dipertahankan sepanjang hayatnya. Mengembangkan rasa ingin tahu dan menjadi seorang partisipan yang aktif

BELAJAR: Siswa Tunas Bangsa sedang belajar science.

dalam komunitas belajar. Menilai dan memahami kelebihan serta keterbatasan yang dimilikinya untuk mendukung pembelajaran serta pengembangan pribadinya. Keenam, warga dunia yang dapat memahami, menghormati dan menghargai budaya serta sejarah pribadinya dan bersikap terbuka terhadap berbagai sudut pandang,

Rakor Forum SKPD Pemberdayaan KUMKM

Satukan Persepsi, Ciptakan Solusi Aplikatif rakor forum SKPD. Di dalamnya juga diselingi dengan tanya jawab. Disamping itu, kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kalbar Drs F Suardi H berharap, pelaksanaan rakor bukan sekedar formalitas pertemuan saja. Ia ingin ada satu persepsi yang sama dalam melihat permasalahan yang dijumpai dalam upaya pemberdayaan koperasi dan UMKM di Kalbar. Terutama untuk mencari solusi pemecahan untuk diaplikasikan dalam konteks pembinaan koperasi dan UMKM. “Potensi ekonomi Kalbar cukup besar, tidak berlebihan jika koperasi dan UMKM ikut ambil bagian untuk menggarap potensi itu. Tentu ini dapat memberikan kontribusi yang besar bagi perkembangan kopersai dan UMKM ke depannya,” kata Suadri. Ia percaya pemberdayaan koperasi dan UMKM dapat berhasil dilakukan jika dilakukan secara koordinatif dan sinergi antara provinsi dan kabupaten/ kota. Sementara itu, dalam buku pan-

RAKOR forum Satuan Kerja Perangkat Daerah yang membidangi pemberdayaan koperasi dan UMKM se-Kalimantan Barat dimulai di Hotel Orchardz, hari ini (30/3). Kegiatan berlangsung dua hari hingga besok. Rakor hari pertama dilakukan secara internal diantara SKPD bidang pemberdayaan KUMKM dari tiap kabupaten/kota di Kalbar. Di dalamnya, dilakukan evaluasi program pemberdayaan KUMKM 2009 dari tiap kabupaten/kota. Selanjutnya, dilakukan sinkronisasi dan pemantapan program pemberdayaan KUMKM 2010, serta penyusunan program kerja pemberdayaan KUMKM 2011. Sementara itu, kegiatan hari ke-2 akan dibuka Gubernur Kalbar. Dilanjutkan dengan presentasi Deputy kementerian Koperasi RI, presentasi Direktur LPDB, presentasi Bank Indonesia, presentasi Dekopinwil, dan pembacaan risalah/kesimpulan hasil

duan rakor dari panitia pelaksana, kegiatan itu memiliki dua maksud. Antara lain sebagai media untuk membahas permasalahan-permasalahan khusus yang dihadapi dalam pembangunan koperasi dan UMKM. Serta, membahas isu-isu aktual dan stategis yang memberikan pengarh terhadap proses pembangunan koperasi dan UMKM. Sedangkan tujuannya untuk mewujudkan koordinasi yang efektif dalam pembinaan koperasi dan UMKM melalui program kegiatan yang dilaksanakan. Mewujudkan sinkornisasi berkaitan dengan pendataan koperasi dan UMKM. Mewujudkan monitoring dan evaluasi berkaitan dengan fasilitas program pemberdayaan koperasi dan UMKM dari kementerian koperasi dan UMKM di kabupaten/kota. Serta, sosialisasi hal-hal yang berkaitan dengan program pemberdayaan koperasi dan UMKM.(mde/ser)

nilai-nilai dan tradisi orang-lain serta masyarakat lain. Mengeksplorasi berbagai konsep, ide dan isu yang bermuatan lokal dan global. Hubungi alamat kami: Jl. Arteri Supadio, Km.2 Kabupaten Kubu Raya. Telp (0561) 725555, fax: (0561) 723333, hotline: 0811565553, website: www.tunasbangsa.sch.id, e-mail: info@tunasbangsa.sch.id.(biz)

Hari Ini, Sertijab Ketua STAIN Pontianak

HARI ini (Selasa, 30/3), bertempat di ruang teater Gedung UPT Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak, sekitar pukul 09.30 WIB, akan diselengarakan serah terima jabatan (sertijab) Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak dari Drs H Moh Haitami Salim MAg kepada Dr H Hamka Siregar MAg. Ketua Panitia Sertijab Dra Hj Khairawati MPd mengatakan, bahwa sertijab ini merupakan bagian dari proses suksesi Ketua STAIN Pontianak Dr Hamka yang terpilih pada pemilihan yang dilakukan melalui rapat senat pada 21 November 2009. Kemudian, dilantik oleh Menteri Agama RI Surya Dharma Ali pada 12 Maret 2010 di Jakarta. Dalam serah terima jabataan ini, panitia sertijab mengundang civitas akademika STAIN Pontianak, rektor/ketua Perguruan Tinggi di Kalbar, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta stakeholder lainnya untuk menghadiri acara sertijab pada hari ini. Selain itu, pada hari ini sertijab akan diisi dengan acara ramah tamah Dr Hamka Siregar dengan seluruh civitas akademik STAIN Pontianak beserta para undangan. Dengan ini kami atas nama keluarga besar STAIN Pontianak mengucapkan selamat kepada Dr. H. Hamka Siregar MAg dan berharap, semoga dapat melanjutkan estafet kepemimpinan STAIN yang didukung dengan prestasi yang cemerlang. Selain itu, kami juga mengucapkan terima kasih kepada bapak Drs H Moh Haitami Salim M.Ag atas pengabdian dan perjuangannya untuk STAIN dan masyarakat Kalbar. Semoga segala amalnya bernilai ibadah. (and/ser)

Dulu Kurus, Kini Padat Berisi MENGAJAR beberapa kelas di SMP Katolik Rajawali, Makassar dan masih melayani les di rumahnya, Maria Goretti Padja akhirnya harus menanggung gangguan nyeri lambung. Penyebabnya, tak lain karena sering alpa makan hingga membuat tubuhnya kelihatan sangat kurus dan mudah kelelahan. Ibu dua anak kelahiran 1963 ini seringkali kesulitan naik turun tangga di sekolah tempatnya mengajar. “Selain gangguan rematik, saya kan ada gejala asma juga toh? Jadi, mengganggu sekali untuk aktivitas saya,” ungkapnya ketika ditemui di rumahnya, Jl. GN Latimojong, Makassar. Ia disarankan untuk mengkonsumsi Metabolis oleh saudaranya. Setelah diyakinkan bagaimana manfaat susu kedelai Metabolis untuk kesehatan tubuh, Maria akhirnya mengkonsumsi selama sebulan secara rutin dua kali setiap hari. Ia terkejut dengan beberapa

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan MARET 2010 patoKaN HarGa / KG tbS Kelapa SaWIt proDuKSI petaNI Kalbar Sbb : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 957.46,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.030.60,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.105.96,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.144.59,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.183.91,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.222.54,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.261.86,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.301.73,Harga Kernel/Kg : Rp. 2.876.94,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 85.79 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

Harga CPO/ Kg Rp. 6,463.52 (tidak termasuk PPN)

FOTO MARIHOT/PTPN XIII

KHITAN: Ibu-ibu yang tergabung dalam ikatan istri keluarga karyawan PTPN XIII menyaksikan anak-anak yang sedang dikhitan di Kecamatan Teluk Pak Kedai.

Kusumandaru didampingi Ny Wagio dihadapan anak-anak yang akan dikhitan beserta orangtua mereka. Dikatakan, dengan adanya kegiatan sosial khitanan massal ini diharapkan dapat memberikan manfaat pada masyarakat. “Sehingga kehadiran PTPN XIII juga dirasakan dan menumbuhkan rasa cinta masyarakat pada PTPN XIII,” ujarnya. Ditambahkan, apa yang dilakukan PTPN XIII terbatas sifatnya, maka dari itu mereka menyampaikan permohonan maaf jika ada yang belum terlayani. Camat Teluk Pak Kedai Saprin atas nama masyarakat menyatakan terima kasih atas kepedulian PTPN XIII yang datang ke daerah mereka. Kepedulian yang ditunjukkan PTPN XIII ini merupakan bentuk nyata bantuan ke masyarakat dan hanya Tuhanlah yang dapat membalas kebaikan yang diberikan. “Atas nama masyarakat, kami menghaturkan terima kasih,” tambahnya. (biz)

kemajuan yang didapatnya, antara lain nyeri lambungnya berkurang dan badannya ia rasakan fit. Bahkan di bulan ketiga ia mendapatkan kemajuan sangat berarti. “Saya punya badan yang dulu kurus kini mulai padat berisi. Teman-teman

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar MINGGU KE 3 MARET 2010

Harga

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

NO.

4.500,18.500,35.000,70.000,37.000,60.000,14.500,5.700,5.600,4.100,5.800,5.700,7.500,20.000,-

di gereja juga kaget. Hai, badanmu sudah gemuk sekarang, Maria!” kenangnya. Susu kedelai merupakan sumber protein nabati yang sangat baik. Mutu protein dalam susu kedelai hampir sama dengan mutu protein

sapi, namun punya kelebihan mengatasi intolerance lactosa. Sari bubuk kedelai murni Metabolis adalah sumber nutrisi dengan rasa yang lezat untuk metabolisme tubuh, merupakan pilihan tepat seperti Maria Goretti Padja telah memilihnya. Segera dapatkan sari bubuk kedelai murni Metabolis di apotek, toko obat dan mini market di kota Anda. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi layanan konsumen SMS: 0812 101 50000, email: info@metabolisku. com, www.metabolisku.com. Dan hubungi: 0561-7519506 distributor tunggal Kalbar. Untuk Pontianak tersedia di: Apt Bintang, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Gajahmada, Apt Kharitas Bhakti, Apt Kimia Farma, Apt Utama, Apt Cipta, Apt Husadam, Apt Sehat, Apt Matahari, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandir 1 dan 2, Apt Sadar, Apt Pemuda, Apt Imam Bonjo, Apt Sahabat, Apt Sei Raya

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

SATUAN HARGA NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG

KET.

6.400 7.200 10.750 Luar Negeri 12.000 9.000 70.500 Kualitas A 18.875 33.750 14.300 7.975 24.925 3.875 900 7.125 8.250

NO.

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS SATUAN HARGA

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

Dalam, APt Mega Sari Farma, Apt Purnama, Apt Pelanggi, Apt Bersama, Apt Pretty, Apt Sejahtra, Apt Shasha, Apt Anugrah, TO Hidup, TO Rezeky, TO Sinar Abadi, TO Sumber Lestari, TO Jenaka, TO Ericia, TO Murni, TO Faja, MM Asoka Baru, MM Cempaka, MM Alex Gria MM Karya, MM Maju. Sui Pinyuh: TO Ceria. Mempawah: 08152217305, Apt Nirwana, TO Vitalitas. Singkawang: Apt Merdeka, Apt Dipo Farma, Apt Tira Farma, Apt Singkawang, TO Appolo. Ngabang: 0563-22381 TO Baru, TO Sehat, TO Sumber Vita, TK Ace, MM Maju Jaya. Sekadau: TO Matahari. Sanggau: 22039, Apt Yoga. Sintang: Tk88, TO Tiara: 085245711478. Nanga Pinoh: 081345166625,TK Putra Jaya. Putusibau: 21179, TO Fajar. Ketapang: 08125633821, Apt Mulia, Apt Merdeka, Minimarket Hari Jaya, Fokus Swalayan, Sinar Makmur, Meteor, Sariwangi, Cahaya Timur, Mayora.(biz)

BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

1.175 27.250 12.000 45.500 14.000 12.250 2.375 3.000 29.350 32.250 15.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

BANK (Rp)

1 bln (%) 3 bln(%) 6 bln (%) 12 bln (%)

Bank Panin

8,00

8,00

8,00

8,00

Bank Muamalat

--

--

--

--

Bank Centradana Kapuas

8.25

8.25

8.25

8.25

BPR Lokadana

7,5%

8.5%

9,5%

10,5%

* (Nisbah utk Nasabah)


Pontianak Post

Selasa 30 Maret 2010

KOMUNIKASI BISNIS Advertorial

Bajaj XCD 125 DTSi Trail, Siap Bertempur di Medan Berat

Raymon Tea Bikin Tubuh Ramping

SEBAGAI perawat kesehatan di sebuah rumah sakit di daerah Lubuk Linggau, Sumatra Selalan, Reniwanti (25 tahun) tahu betul produk pelangsing yang praktis, aman dan sehat bagi tubuh. “Berbagai produk pelangsing sudah pernah saya coba. Mulai dari tradisional hingga yang modern dengan harga mahal sekalipun pernah saya pakai. Namun tak satu pun yang cocok untuk saya. Kalaupun ada, pernah saya pakai. Namun, tak satupun cocok untuk saya. Kalaupun ada pernah saya coba, malah membuat badan saya lemah, karena produknya menghantam lambung dan mematikan selera makan, sehingga saya nyaris dirawat akibat mengonsumsi produk itu,” katanya. Awal 2006, Reni mencoba Raymon Tea, ternyata benar-benar cocok. Selain menurunkan berat badan secara alami, tidak drastis dalam waktu singkat yang dapat membahayakan tubuh, selera makannya pun tidak terganggu. “Artinya, saya tetap pada pola makan semula. Hebatnya lagi, stamina saya malah lebih berlipat ganda dari sebelumnya. Dan yang lebih menggembirakan, saya yang pernah mengidap kolesterol tinggi, setelah mengonsumsi Raymon Tea selama dua bulan, koleslerol saya normal. Begitu pula tekanan darah, juga stabil,” kata Reni, warga Jl. Bangau, Talang Bandung Ujung, Lubuk Linggau Sumatera Selatan itu. Raymon Tea diketahui dari majalah wanita terbitan Jakarta, saat itu ia membaca kisah nyata seorang pengacara ibukota yang berhasil menurunkan berat badan secara alami, aman tanpa efek samping. Akhirnya Rini kontak cabang utama Raymon Tea, yakni “Bunda Laras” di Bekasi. Dalam 2 hari Raymon Tea-nya tiba di alamat dia. Lalu ia coba, hasilnya sangat menakjubkan. Dalam waktu 4 bulan Rini berhasil menurunkan berat badan sebanyak 8 kilogram, yakni dari angka 57 kg turun ke angka 49 kg. “Yang membuat saya senang, dengan penurunan berat badan sekian kilogram itu sama sekali tidak membuat badan saya lemah. Karena saya bekerja di rumah sakit, hampir tiap minggu saya cek tensi dan kolesterol. Semua baik dan normal. Saya pun merasakan itu, terbukti kondisi tubuh saya dari hari ke hari makin fit, bahkan saya rasakan lebih sehat dari sebelum mengonsumsi Raymon Tea. Raymon Tea, yang asli bisa diperoleh di distributor Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A. Yani No. 21 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur No. 2 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No. 1 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199 Pontianak. Terdaftar di BPOM No.Ti 024204891.(biz)

Shalat Lebih Khusyuk Berkat Songgolangit

KINI dapat merasakan nikmatnya shalat tanpa disertai nyeri sendi dan kaku pada lutut yang dideritanya 3 tahun lalu. Halimah (45 th) warga Sungai Raya, Kubu Raya menceritakan keluhannya yang sudah dialami beberapa tahun terakhir ini. Ia sudah berusaha berobat, tapi belum menampakan hasil optimal. PNS ini tetap saja merasakan keluhannya itu, sehingga ketika ia mengetahui akan manfaat dan kegunaan Songgolangit ia langsung mencobanya. Setelah habis satu botol ia merasakan ada perubahan. Senang dengan hasilnya diteruskan sampai keluhannya hilang. “Alhamdullillah, lambung saya tidak perih. Kini saya dapat merasakan nikmatnya shalat yang merupakan kewajiban yang tidak bisa ditinggalkan,” ujar Halimah. Songgolangit digemari masyarakat Indonesia, karena manfaat dan kegunaannya sangat bermanfaat bagi penderita asam urat dan rematik, karena diolah secara alami tanpa campuran bahan kimia. Songgolangit sudah teruji secara praklinis dan mendapatkan sertifikat obat herbal berstandar dari BPOM dengan nomor pendaftaran POM TR. 073 569 131. Songgolangit telah melalui penelitian uji khasiat dan uji toksitas, bisa sebagai ajuvan obat pendukung bersama obat dokter. Perbotol isi 30 kaplet dengan harga Rp45.000. Penelitian menunjukkan Songgolangit mengandung kalium (K). magnesium (Mg), Calsium (Ca) yang baik untuk menjaga kondisi tulang, dapat menurunkan kadar asam urat meningkatkan metabolisme fiingsi dan ginjal. Songgolangit telah tersedia di apotik dan toko obat terkemuka di kota Anda. Pontianak: Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol, Apt Sei Raya Dalam, Apt Murni, Apt Amelia, Toko Batara, Apt Arwana Jl. Sungai Raya Dalam. Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi I dan 2 Jl. Gajahmada, Apt Kimia Farma, Apt Cipta, Apt Sehat, TO Murni. Apt Utama Jl. Tanjungpura, Apt Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto, Apt Mulia Jl. Urip, Apt Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka Barat. TO Jenaka, TO S. Lestari Jl. Ahmad Dahlan. TO Fajar Jl. Komyos Sudarso, Apt Kharitas Bhakti Jl. Siam, Apt Makmur Jl. Serayu, Apt Abadi Jl. Dipanegoro, Apt Mega S Farma Jl. Veteran, TO Paris Jl. Parit Husin 2. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro. Mempawah: Apt Mempawa Jl. GM Taufik. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Sanggau: Apt Yoga Jl. A Yani. Ketapang: Apt Lestari Farma Jl. Suprapto.(biz)

FOTO IST

TRAIL: Bajaj XCD 125 DTSi Trail sangat cocok digunakan pada areal pertanian dan perkebunan kelapa sawit dengan medan berat.

CV GRAND Motor Bajaj Pontianak memperkenalkan sepeda motor terbarunya, XCD 125 DTSi Trail. Produk ini sangat cocok dan kuat digunakan pada areal jalan yang keras dan kasar. Seperti lahan pertanian dan perkebunan kelapa sawit. Terutama dengan ban cangkul dan tutup lumpur yang tinggi. Hingga saat ini ada empat perusahaan perkebunan kelapa sawit yang mengunakan sepeda motor Bajaj XCD 125 DTSi Trail. Kepercayaan perusahaan-perusahaan itu mengunakan motor Bajaj dalam opersionalnya menjadi bukti besi

dari Negara India sangat kuat dan kokoh. Selain itu, Bajaj XCD 125 DTSi Trail memiliki pergerakan dan akselerasi yang sangat baik. Motornya dapat dikendalikan dengan lincah di medan berat. Ditambah lagi, keiritan Bajaj XCD 125 DTSi Trail yang sangat luar biasa. Karena XCD 125 merupakan tipe motor sport paling irit di kelasnya. Itu dibuktikan dengan Rekor MURI yang disandangnya sebagai motor sport teririt. Mereka yang berminat dapat langsung menghubungi CV Grand

Motor di Jalan Agus Salim No.234 Pontianak, telp. 0561-761934. CV Grand Motor adalah main dealer motor Bajaj untuk wilayah Kalimantan Barat. Perusahaan ini telah berdiri sejak pertengahan 2009. Tiga produk menjadi andalan CV Grand Motor Bajaj, yaitu XCD 125 cc, Pulsar 180 cc UG4, dan Pulsar 200 cc. Sepeda motor Bajaj adalah motor jenis sport yang siap meramaikan penjualan sepeda motor di Kalbar, khususnya di kelasnya. Termasuk jenis trail mereka, Bajaj XCD 125 DTSi Trail. (mde/biz)

kecepatan displai sampai 8milidetik agar lebih nyaman di mata. Kenyamanan bagi pengguna juga bertambah berkat diperbesarnya tuts keyboard mencapai 90% ukuran keyboard desktop konvensional - cara serupa juga dilakukan oleh pabrikan lain agar pengguna tidak cepat lelah mengetik dengan netbook yang dimensinya memang terbilang lebih sempit. Dari Segi Software,- BenQ mepunyai program yang tidap ada pada netbok lainnya, yaitu BenQTrove. BenQTrove adalah program recovery yang di rancang khusus buat

Joybook BenQ sehingga pada waktu netbook kita terkena virus/ Trojan/Worm hanya memerlukan 15Menit untuk recovery Operating System nya dengan menekan tombol ALT+F10. Dan data anda di Drive D tetap aman. Untuk Tipe U101-LC31 dibandrol dengan harga 3.089.000 dan untuk tipe seniornya U12104 di bandrol dengan harga 4.299.000. Specifikasi Joybook Lite U101LC31: Intel Atom N280, DDR2 1Gb, HDD 250Gb, Uk. 10,1inci, bWindows XP Home Asli. Dapatkan BenQ Joybook Lite di Toko took computer terdekat. Untuk ShowRoom di alamat BenQ Zone Ayani Mega Mall lantai 2, telp: 0561-764094. dan Untuk informasi lebih lanjut hubungi Thomas telp 0561765889.(wah/biz)

BenQ Joybook Lite U101, Netbook Bandel * Hanya Rp3.089.000, Dilengkapi BenQTrove * 15 Menit Meng-recovery System Operasi Anda

KABAR gembira bagi para pencinta netbook. Saat ini BenQ memenuhi pencinta netbook dengan menghadirkan Joybook Lite U101 LC31 dengan harga hanya Rp3.089.000. Sebagaimana di ketahui bahwa BenQ selalu mengutamakan Ramah Lingkungan seperti seniornya U121 ECO, maka untuk tipe U101 LC31 pun tetap mengutamakan akan Ramah Lingkungan. BenQ mendesain struktur rangka U101 sedemikian rupa sehingga sanggup menahan beban hingga 50kg. BenQ Netbook diklaim tidak akan rusak meski jatuh dari ketinggian nyaris 1 meter ketika sedang menyala. Hebat bukan? Agar bagian layar dan seki-

tar keyboard tak lecet ditempatkan bola-bola bantalan dari karet yang berfungsi menahan beban sekaligus mencegah gesekan cover dengan tubuh utama netbook. Yang juga menarik, bagian penutup/cover yang tampil dalam icon karakter emosi faceplate dilapis bahan IMR agar tahan terhadap goresan. Inilah salah satu netbook yang dirancang dengan mengedepankan ketangguhan fisik. Selain mengandalkan daya tahan, Joybook Lite U101 memiliki beberapa kelebihan lain.

Ini misalnya displai dengan latar LED yang memberikan kualitas pandang yang jernih dengan

Beswan Djarum DSO Pontianak

Sukses Gelar Pelatihan Karya Tulis Ilmiah

BESWAN Djarum DSO Pontianak periode 2009/2010 kembali mengadakan kegiatan. Setelah sebelumnya kunjungan ke panti asuhan, kini Beswan Djarum mempersembahkan kegiatan yang bersifat ilmiah yaitu pelatihan karya tulis ilmiah. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 27 Maret 2010 di Gedung Rektorat Lt.3 Universitas Tanjungpura. Tema yang diangkat pada pelatihan ini adalah ‘optimalisasi kreativitas dan inovasi mahasiswa melalui penulisan karya tulis ilmiah.’ Kegiatan ini diikuti sebanyak 105 peserta yang berasal baik dilingkungan Universitas Tanjungpura maupun dari universitas lain seperti STAIN Pontianak, dan Universitas Panca Bakti. Kegiatan yang dimulai pada pukul 08.00 WIB ini dibuka oleh pembatu Rektor III Universitas Tanjungpura yang diwakili oleh Kepala Bagian Kemahasiswaan Suyono Sadeli. Dalam sambutannya, dia sangat mengapresiasi program kerja Beswan Djarum Pontianak periode 2009/2010. Aca­

ra dilanjutkan dengan penyampaian materi seputar penulisan karya tulis ilmiah dan motivasi dalam menulis karya tulis ilmiah. Adapaun sebagai pemateri adalah Winda Rahmalia,SSi, MSi dan Rizmahardian,AK SSi. Keduanya merupakan alumni dari Universitas Tanjungpura yang memiliki catatan akademis yang membanggakan. Keberhasilan dan Keahlian Winda dan Rizmahardian dalam karya tulis ilmiah sudah tidak diragukan lagi. Oleh karena itu, dalam pelatihan tersebut Winda dan Rizmahardian akan membagikan ilmu dan strategi mereka dalam pembuatan karya tulis ilmiah. Pada sesi tanya jawab dan diskusi panel mewarnai pelatihan karya tulis ilmiah Sabtu siang itu. Apresiasi dari peserta pelatihan sangat tinggi. Antusias mereka dalam bertanya ataupun saat berdiskusi panel, membuktikan bahwa potensi dan pemikiran kritis yang dimiliki oleh generasi muda saat ini sangat besar, khususnya generasi muda Pontianak, Kalbar. Inilah yang menjadi landasan

Beswan Djarum dalam melaksanakan kegiatan ini. Beswan Djarum Pontianak yang terdiri dari: Risya Sasri, Nurhidayah Primasari, Ledy Ester, Novita, Widya Anggraini, Ferdinand Hidayat, Erwin Chandra, Bambang Rio Agriawan, Fachyrul Baykal, dan Wahyudi berharap bahwa kegiatan ini dapat memotivasi peserta untuk menuangkan ide dan gagasan ilmiah kedalam karya tulis ilmiah, yang tentunya akan melahirkan ide-ide baru dalam menyelesaikan suatu permasalahan ataupun mengembangkan potensi yang ada agar dapat bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara. Kegiatan ini ditutup pada pukul 13.00 oleh Kabag Kemahasiswaan Universitas Tanjungpura. Peserta yang mengikuti pelatihan ini diberikan sertifikat sebagai penghargaan atas partisipasinya dalam pelatihan karya tulis ilmiah. Salah satu peserta, Ellen Kusnadi dari FMIPA Kimia menyatakan, bahwa pelatihan ini sangat memotivasi. Sebaiknya kegiatan

FOTO IST

ANTUSIAS: Peserta pelatihan terlihat antusias mengikuti pelatihan yang digelar Beswan Djarum.

pelatihan karya tulis ilmiah ini diperluas pesertanya, seperti mengikutsertakan teman-teman SMP dan SMA, pasti lebih seru,” ungkapnya. Ide-ide kreatif dan kritis adalah potensi besar dalam pengemba­ ngan nilai-nilai pendidikan yang dapat berkontribusi terhadap

penyelesaian suatu masalah. Oleh karena itu, dengan menulis karya tulis ilmiah dapat menjadi salah satu upaya meningkatkan nilainilai akademis serta berkontribusi positif bagi masyarakat, bangsa dan negara. Mari kita ukir sejarah dengan menulis! Salam hangat, Beswan Djarum!(biz)

Seks Tiap Hari, Kenapa Nggak! Waspadai Diabetes di Usia Senja MESKIPUN banyak pria berpikir bahwa berbubungan seks setiap hari atau dua kali sehari, adalah hal yang paling hebat di dunia. Suatu saat Anda akan melalui sebuah periode, di mana seks bukan lagi sebuah hal yang menarik. Mungkinkah hal itu terjadi? Memang tak semua pria mengalami hal tersebut. Saat kita tak merasakan seks selama bertahun-tahun dan tiba-tiba kita mencicipi nikmatnya seks setiap hari. Namun pada kebanyakan orang yang telah berpasangan, kadang kelebihan seks bisa mengurangi gairah kehidupan cinta pasa­ ngan. Mengapa? Maka tak ada salahnya mencoba formula herbal Dji Wo (POM TR. 073374 101). Formula penambah stamina dan kejantanan pria. Formula alami dalam bentuk kapsul yang bisa meningkatkan stamina vitalitas kelelakian Anda, diracik dengan alat teknologi tinggi di bawah pengawasan para staf ahli dalam bidang farmasi yang berpengalaman. Formula Dji Wo aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami. Formula ini mampu meningkatkan vitalitas kelelakian dan keperkasaan Anda. Memang terbukti bagi kaum pria merawat vitalitas kelelakian dengan mengkonsumsi produk herbal Dji Wo formula alami berbentuk kapsul hasil proses mengunakan mesin higeinis, berkhasiat meningkatkan stamina vitalitas pria dewasa. Produsen jamu herbal Dji Wo berharap masyarakat jadi lebih bergairah mengarungi hidup berumah tangga,

bersama pasangan yang sah saja. Ramli (48 th) mengatakan “Setelah mendapatkan informasi mengenai Dji Wo melalui media cetak, langsung minum Dji Wo kapsul 1 jam sebelum berhubungan. Hasilnya luar biasa, istri saya maunya tampil cantik terus, dia takut saya berpaling”. Sebelumnya, dia tak menghiraukan gangguan vitalitas kelelakian yang ia alami, namun lama-kelamaan terasa mengganggu, karena terjadi enjakulasi dini saat berhubungan dan susah bangun lagi. “Saat itu, yang saya khawatirkan istri tak lagi mencintai saya. Tapi sekarang nggak lagi karena ada Dji Wo,” ujarnya. Dji Wo kapsul itu gampang didapat di apotik dan took obat di kota ini. Pontianak: Apt Bintang dan TO Sinar Abadi Jl. Gajahmada, Apt Irma Jl. Adi Sucipto 216, Apt Sahabat Jl. Dr Soedarso C47, Apt Arwana Jl. Sui Raya 8 B, Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol. Apt Matahari, Apt Kimia Farma dan TO Murni Jl. Tanjungpura. Apt Seroja Jl. Agus Salim, Apt Assyifa Jl. KH Ahmad Dahlan, TO Fajar dan TO Hidup Segar Jl. Komyos Sudarso. TO Hidup Sehat dan TO Sehat Pasar Flamboyan, Apt Pretty Jl. Tanjung Raya II, Apt Anugrah Jl. Gusti Mahmud No.99A, TO Kapuas Komp. Khatulistiwa Plaza, Apt Amelia Jl. Sei Raya. Singkawang: Apt Singkawang Jl. Diponegoro, Sambas: The Santos Jl. Keramat, Ketapang: Apt Medika Jl. Merdeka, Mempawah: Apt Mempawah Jl. GM Taufik.(biz)

SEBAGIAN orang merupakan bahan di usia senja, menjadi utama dari Azadra momok bagi kesehatan. Ini dapat menjadi penawar pula dialami oleh Suryani, diabetes. 56 tahun, warga PontiAzadra mengandanak. Vonis amputasi dari ung azadirachtin, sepihak medis sudah sempat rat, protein, kalsium di layangkan padanya, dan beberapa asam karena menderita penyakit amino esensial. Penelidiabetes yang merupakan tian lain menyebutkan penyakit turunan. Azadra setingkat denSejak Suryani masih gan glibenklamid yang kuliah, ayahnya sudah merupakan bahan aktif menderita diabetes. Bahsebagai anti diabetes. kan meninggal akibat Sudah terdaftar de­ Suryani komplikasi. Menjelang ngan nomor POM.RI. tahun baru 2008, Suryani dipertemu- 06 33 60 121. Tersedia diapotik dan toko kan dengan Azadra, sebagai meditasi obat di kota Anda. kesembuhan. “Alhamdulillah, Tuhan Pontianak: Apt Murni, Apt Sungai mengisinkan penyakit diabetes saya Raya Dalam, Apt Amelia, TO Batara Jl. terobati dengan mengkomsumsi Azadra Sungai Raya Dalam, Apt Imam Bonjol Jl. setiap hari,” kata Suryani. Imam Bonjol, Apt Makmur 2, Apt Gajah Sesudah Idul Fitri tahun 2007 adalah Mada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi 1 merupakan puncak penderitaannya. Gula dan 2 Jl. Gajahmada. Apt Mandiri 2, TO darahnya sempat mencapai angka 457, Jenaka, TO Sumber Lestari Jl. A Dahlan, bahkan sempat tak dapat berjalan karena Apt Mandiri 1 Jl. Merdeka, Apt Merdeka bengkak dan luka dikakinya. Hal inilah Timur Jl. Cokroaminoto, Apt Mulia Jl. yang membuat Suryani mendapat vonis Urip. Apt K Bhakti Jl. Siam, Apt Makmur amputasi dari tim dokter. Sambil men- 1 Jl. Serayu, Apt Abadi Jl. Dipanegoro, cari alternatif pengobatan lain, Suryani Apt Sehat, Apt Utama Farma, Apt Kimia diperkenalkan dengan Azadra.Minggu Farma, TO Murni Jl. Tanjungpura.TO pertama mengkomsumsi Azadra, sudah Paris Jl. Paris 2, Apt MS Farma Jl.Veteran, dirasakan akan mampaatnya. Sebulan TO Timur Pasar Cempaka, Apt Bersama, kemudian, bengkak serta luka dikak- TO Fajar Jl.Komyos Sudarso, Apt Pretty inya berangsur-angsur membaik. Kini Jl.Tanjung Raya2, Apt Utama Jl. SSabran. Suryani sudah dapat berjalan, bahkan Ketapang: Apt Lestari Farma Jl. Suprapto, keluhan penglihatannya juga semakin Apt Mulia, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono.Singkawang: Apt Singkawang, berkurang. Dari sinilah Suryani yakin, penelitian Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Apt Sudarso yang menjelaskan kandungan Azadra Jl. Sudarso.Sambas: The Santos Jl. Kerabisa mengatasi diabetes benar adanya. mat. Mempawah: Apt Mempawa Jl. GM Jika Allah menciptakan sesuatu pasti Taupik. Informasi hubungi perwakilan ada mampaatnya. Daun mimba yang kami di 081 352 022 980.(biz)


22

Pontianak Post Selasa 30 Maret 2010


Pontianak Post l Selasa 30 Maret 2010

Kejar Target Banleg Sambungan dari halaman 24 telah membentuk banleg. Dan sekarang Banleg DPRD Kota Pontianak menjadi referensi bagi Banleg DPRD daerah lainnya. Itu terbukti dengan adanya kunjungan kerja studi banding beberapa DPRD daer-

ah lain,” kata Politikus Partai Keadilan Sejahtera ini. Menurutnya, penguatan fungsi legislasi ini harus dimaknai sebagai amanah bagi DPRD untuk bekerja lebih baik lagi, terutama fungsi legislasi. Pramono menjelaskan, 40 rancangan peraturan daerah

menjadi target yang harus diselesaikan Banleg DPRD Pontianak di tahun 2010-2011. Artinya, 20 perda pertahun harus kelar. Dari 40 perda itu, lima diantaranya inisiatif DPRD dan sisanya usulan Pemkot Pontianak, termasuk perda revisi. “Beban tugas banleg me-

mang tidak ringan. Hampir setiap hari banleg melakukan rapat atau sidang. Baik internal maupun bersama tim legislasi dari pemkot. Maka saya mengajak teman-teman anggota banleg untuk samasama menyelesaikan target,” katanya. (zan)

menyimpulkan bahwa kebijakan pengembangan bahan bakar nabati dan inisiatif pengembangan perkebunan kelapa sawit telah gagal mencegah kegiatan ilegal, deforestasi, emisi karbon dan konflik sosial. Sementara, pengambil kebijakan di Eropa juga tidak mampu memastikan bahwa pasokan minyak sawit berasal dari perusahaan yang dikelola dengan prinsip kelestarian. Dalam waktu hanya tiga tahun, kata Blasius, Pemkab Ketapang telah mengeluarkan izin perkebunan sawit seluas 40 persen dari luas daratan kabupaten tersebut. “Penerbitan izin itu sekarang mencapai 90 buah dengan luas 1,4 juta hektar. Jelas-jelas penerbitannya melalui proses jalur cepat tan-

pa mengikuti persyaratan hukum yang dirancang untuk melindungi lingkungan dan masyarakat lokal,” katanya. Dari studi yang dilakukan, pihaknya juga berkesimpulan bahwa ada indikasi kuat, banyak izin yang dikeluarkan tanpa persetujuan AMDAL. “Pada tahun 2008, hanya 17 dari sekitar 90 perusahaan perkebunan sawit yang punya persetujuan AMDAL,” ungkap dia. Selain itu, sedikitnya ada 39 izin perusahaan kelapa sawit di Ketapang yang diketahui tumpang tindih dengan kawasan hutan seluas 400 ribu hektar. “Perluasan perkebunan juga mengakibatkan konflik tanah. Sampai akhir 2008, sedikitnya 20 konflik tanah yang mengemuka,” ujarnya.(rnl)

Pengurangan Emisi Diragukan Sambungan dari halaman 17 kehilangan keanekaragaman hayati, konflik sosial serta pertentangan kepentingan dengan sektor pangan. Menurut Claudia, Uni Eropa sedang menggencarkan kampanye penggunaan energi alternatif seperti biofuel. Pada tahun 2020, ditargetkan penggunaan energi alternatif ini mencapai proporsi 10 persen dari total. Setelah kebijakan itu muncul, praktis harga minyak nabati di dunia mengalami kenaikan yang signifikan. “Sepuluh tahun lalu, Uni Eropa tidak tahu apa itu sawit. Sekarang, sudah banyak pabrik untuk pengolah biofuel yang berdiri,” ungkapnya saat jumpa pers, kemarin. Claudia mengakui, pabrik-pabrik

itu memang belum berfungsi. Namun, sudah ada kekhawatiran bahwa pabrik-pabrik tersebut akan menyebabkan peningkatan permintaan impor sawit dan otomatis mendorong perluasan areal perkebunan sawit. Pihaknya telah melakukan riset bersama Wahana Lingkungan Hidup di Ketapang. “Studi di Ketapang itu sebagai sampel untuk bahan diskusi di Eropa,” katanya. Dari hasil studi yang dilakukan, pihaknya juga memberikan beberapa rekomendasi untuk pemerintah daerah. Pemerintah antara lain diharapkan lebih memperhatikan tata ruang dan proses Amdal. Direktur Walhi, Blasius Hendi Candra juga menyatakan hal senada. Menurut Blasius, dari studi kasus di Ketapang, pihaknya

sebelumnya. Sejak beberapa bulan terakhir, Mira jarang masuk sekolah. Selama bersekolah, prestasi Mira termasuk sedang-sedang saja. Guru pun beberapa kali memanggil orangtuanya. ”Ayahnya datang. Kondisinya sudah renta. Beliau datang tertatih-tatih ke sekolah,” kata Slamet. Informasi yang diperoleh sekolah, Mira menjadi tulang punggung keluarga. Ayahnya tak lagi mampu mencari nafkah. Ibunya sedang sakit sehingga Mira juga harus mengurusnya. Sekolah tak putus asa dan tetap membujuk Mira melanjutkan pendidikan. Sekolah juga tetap mendaftarkannya sebagai peserta ujian. ”Tetapi semangat untuk sekolahnya sudah tidak ada,” ungkap Slamet. Berbeda dengan Mira yang tidak memiliki semangat untuk sekolah, Arif Sujarya malah kebalikannya. Pada hari pertama

unas, pelajar SMPN 1 Pontianak ini sakit. Namun ia tetap datang diantar kedua orangtuanya, Riani dan Ujang Suharya. Pelajar berusia 15 tahun ini terpaksa mengikuti ujian di ruang unit kesehatan sekolah. Kedua orangtua Arif juga setia menunggunya di halaman sekolah, bersama adik bungsunya yang baru berusia dua tahun. Ujang mengatakan ia datang ke sekolah menggunakan sepeda motor. Sedangkan ibunya menyusul menggunakan opelet. ”Kami khawatir dia pingsan saat mengerjakan soal. Makanya kami tunggu sampai selesai,” ujar Ujang, yang tinggal di Nipah Kuning ini. Ujang yang pekerja bangunan ini terpaksa izin dengan sang mandor untuk tidak bekerja. ”Saya bersama istri akan tunggu di sini sampai pelaksanaan unas seluruh mata pelajaran selesai,” katanya. Seusai ujian, Arif langsung menemui orangtuanya. Ia men-

genakan jaket hitam. Ibunya dengan sabar membujuknya untuk makan dan minum. Beruntung, pada hari pertama unas tersebut Arif bisa mengerjakan soal ujian. ”Alhamdulillah bisa mengerjakannya. Besok datang lagi ujian. Semoga keadaan saya lebih baikan,” katanya. Pemerintah Kota Pontianak yang dipimpin langsung Wakil Wali Kota, Paryadi bersama Kepala Dinas Pendidikan, Mulyadi meninjau pelaksanaan unas dan pengamanan soalnya. Mereka meninjau sejak Minggu (28/3). Menurut Paryadi, pengamanan soal ujian dilakukan berlapis-lapis. Hal ini untuk mengantisipasi kebocoran soal. ”Ada yang disimpang di lemari besi, kemudian dalam lemari besi ada brankasnya lagi. Jadi tidak mungkin bocor,” katanya. Paryadi juga sudah mendapat laporan tentang ketidakhadiran siswa saat unas, termasuk Mira yang harus bekerja. ”Pihak sekolah sudah berulang kali mem-

bujuknya. Namun, kami tetap berharap sekolah dan Dinas Pendidikan terus membujuknya,” ujar Paryadi. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Mulyadi menyatakan hari pertama unas berjalan lancar. Peserta terdaftar sebanyak 9.385 orang. Sebanyak 8.270 orang adalah siswa SMP, 1.111 siswa MTs, dan empat siswa sekolah menengah pertama luar biasa. ”Hanya ada siswa yang tidak hadir. Untuk siswa yang ujian di sel, kami belum mendapat laporan,” kata Mulyadi. Ia meminta khususnya kepada SMPN 4 untuk terus melakukan pendekatan agar satu siswanya mau ikut ujian. Diknas Kota Pontianak akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kalbar untuk memperbolehkan Mira mengikuti ujian ulang. ”Kami akan koordinasi. Karena ini kasusnya berbeda. Siswa tersebut tidak sakit, tetapi karena bekerja. Kami tetap berharap dia bisa ikut ujian ulang,” katanya. (uni)

Miliki Banyak Spesies, Terancam Pembalakan Liar Sambungan dari halaman 17 aktivitas penduduk sekitar dan para pendatang sangat tinggi. Masyarakat banyak yang mengoleksi anggrek dan kemudian menjualnya. Kadang mendapat pesanan dari seseorang dari daerah lain. “Ini sungguh sangat meng-

khawatirkan. Kadang-kadang mereka mengambil tanpa memerhatikan populasinya. Di samping itu aktivitas eksplorasi telah merusak sebagian habitat di hutan,” imbuh Septia. Septia melanjutkan, saat ini telah dilakukan koleksi dan budidaya anggrek Sylva Untan. Pengembangan bu-

didaya masih menggunakan cara yang sangat sederhana. Sehingga pengembangannya kurang maksimal. Usaha ini perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak yang berminat terhadap usaha konservasi. Selain itu, diperlukan orang orang yang cukup mengerti terhadap dunia peranggrekan,

yaitu para pembudidaya dan ahli taksonomi anggrek. “Akhirnya, siapa saja yang mengerti dan benar benar tertarik pada anggrek haruslah berusaha agar bagian dari hidupan liar ini tetap ada selamanya, untuk meyakinkan bahwa generasi mendatang juga masih dapat menikmati keindahannya,” tandasnya. (*)

Enam Daerah Anggarkan Jamkesda Sambungan dari halaman 17 dari pemprov dan pemkab/ pemkot. Menurut Christiandy, terkait dengan program jaminan kesehatan ini, masih ditemui berbagai kendala misalnya pendataan masyarakat miskin yang dimasukkan dalam program Jamkesmas belum sesuai harapan. Selain itu, program ini juga terkendala pada keterbatasan finansial pemerintah daerah untuk membiayai jaminan kesehatan masyarakat miskin yang belum ditanggung Jamkesmas. “Tingkat pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang sistem pemeliharaan kesehatan juga masih rendah,” tambahnya. Saat ini, ujar Christiandy, masyarakat Kalbar yang sudah mendapatkan jaminan peme-

melahirkan dan angka kematian bayi. Dua faktor tersebut juga menjadi target dari Millenium Development Goals. Angka kematian ibu di Kalbar pada 2005/2006 tercatat sebesar 403 per 100 ribu kelahiran hidup. Angka ini relatif tinggi dibandingkan angka nasional yaitu 228

liharaan kesehatan termasuk peserta Askes Pegawai Negeri Sipil dan penerima pensiun berjumlah 2.092.983 jiwa. Jumlah tersebut terdiri atas 288.196 jiwa PNS/pensiunan, 1.586.409 jiwa peserta Jamkesmas dan 218.378 jiwa peserta Jamkesda (masyarakat miskin atau hampir miskin yang belum termasuk Jamkesmas sehingga dibiayai kabupaten/kota). Dengan demikian, penduduk Kalbar yang mendapatkan jaminan sosial bidang kesehatan baru mencapai kira-kira 50 persen dari total penduduk (4.380.801 jiwa). “Angka ini hampir sama dengan angka nasional yaitu 50,8 persen dari jumlah penduduk termasuk peserta Jamsostek. Tetapi kita belum tahu penduduk-penduduk lain, mung-

kin ada juga yang mendapat jaminan melalui asuransi lain,” katanya. Kepala PT Askes Regional IV (membawahi DKI, Banten dan Kalbar), Fajriadi Nur menilai, komitmen Pemerintah Provinsi Kalbar terhadap jaminan sosial bidang kesehatan sangat luar biasa. Pemprov sering menggaungkan program ini dalam berbagai kesempatan termasuk dalam seminar nasional. Bahkan, gubernur pun sudah menyurati masingmasing bupati/wali kota agar menganggarkan dana untuk Jamkesda. Selain pemprov, komitmen pemerintah kabupaten/kota juga dinilainya sudah baik. “Sekarang sudah ada enam kabupaten yang punya Jamkesda, itu hampir separuh dari 14

kabupaten/kota. Tidak semua provinsi bisa seperti ini. Malah, beberapa kabupaten yang belum pun sebetulnya Jamkesda-nya sedang dalam proses karena menyangkut masalah finansial,” kata Fajriadi. Karena itu, pihaknya memberikan apresiasi yang tinggi. Di sisi lain, dia mencontohkan salah satu alternatif solusi yang dapat dipertimbangkan oleh pemerintah daerah. Di Sumatera Barat, menurutnya iuran Jamkesda dibagi dua, sebagian ditanggung oleh pemerintah dan sebagian lagi ditanggung penduduk. Dalam kerjasama Jamkesda ini, sambung Fajriadi, PT Askes bersifat nirlaba. Jika terdapat kelebihan dana maka PT Askes akan mengembalikannya kepada pemerintah daerah untuk iuran tahun depan. (rnl)

per 100 ribu kelahiran hidup. Sedangkan angka kematian bayi yaitu 38,41 per 1.000 kelahiran hidup. Sementara angka kematian bayi nasional adalah 34 per 1.000 kelahiran hidup. “Makanya, untuk tahun 2010 sampai 2011, kita memprioritaskan untuk mencapai dua target MDG’s, khususnya pada poin empat dan lima dari de-

lapan target yaitu menurunkan angka kematian ibu dan bayi,” katanya. Untuk mencapai hal ini, dia menilai perlu adanya kolaborasi dari berbagai sektor. Dukungan anggaran, penyediaan infrastruktur pendukung serta sistem informasi juga dirasakan sangat perlu. Keterlibatan lintas sektor misalnya dari Dinas Pekerjaan

Umum yaitu dengan cara meningkatkan akses jalan masyarakat menuju pusat pelayanan kesehatan. Sedangkan dari sektor pertanian tanaman pangan dapat berperan dari sisi ketahanan pangan serta gizi masyarakat. Secara langsung ataupun tak langsung, kata Subuh, sektor-sektor ini juga sangat mempengaruhi pencapaian target. (rnl)

adalah ibu yang baru melahirkan, hamil, ataupun pasangan usia subur yang telah memiliki dua anak. Saat ini di Kota Pontianak terdapat 40 persen pasangan usia subur. Diperkirakan 20 persennya sebagai pelanjut generasi. ”Kita punya visi semua keluarga ikut KB,” kata Dharmanelly. Ia menambahkan bidangnya

tidak hanya melakukan pembinaan terhadap para ibu hamil maupun pasangan usia subur. Namun juga pada keluarga yang memiliki balita, remaja, dan lanjut usia. ”Keluarganya dibina agar bisa meningkatkan kualitas hidupnya. Selain itu juga ada pembinaan untuk peningkatan ekonomi keluarga,” katanya. (uni)

33 Bayi Meninggal Saat Kelahiran Sambungan dari halaman 17 Selain Dinas Kesehatan, Badan Pemberdayaan Perempuan, Anak dan KB Kota Pontianak juga memiliki berbagai program kesehatan terkait ibu dan anak. Diantaranya meningkatkan kualitas kehidupan mereka melalui program keluarga berencana.

SUNGAI RAYA - Rumusan Musyawarah Rencana Pembangunan Kabupaten Kubu Raya harus fokus kepada masyarakat kecil. Jangan sampai kue pembangunan tidak diperoleh desa-desa tertinggal. “Itu yang kita tuntut dari Musrembang tersebut,” kata Dede Junaidi, Ketua Lembaga Pemantau Pembangunan Daerah Kubu Raya kepada Pontianak Post, Senin (29/3) di Aula Café Randayan, Kubu Raya. Menurut dia Musrenbang harus berlaku adil. Jangan sampai kue pembangunan dinikmati oknum-oknum di Kubu Raya. “Musrembang harus menjadi pondasi. Seperti sumbu kompor dan berdampak multiguna bagi masyarakat,” ucapnya. Ia menilai Musrenbang tahun 2010 jangan sampai dana mubajir. Seperti proyek pembangunan tumpang tindih, saling klaim sehingga dana rakyat banyak mubazir. ”Ingat yang dibahas di Musrembang adalah dana rakyat. Pertanggung jawabannya juga cukup berat. Tak saja pada negara

”Di Kota Pontianak terdapat 48 penyuluh lapangan keluarga berencana. Setiap kecamatan ada enam orang. Sisanya di kelurahan,” ujar Kepala BP2AK Kota Pontianak, Dharmanelly di Pontianak belum lama ini. Tenaga PLKB bertugas memberikan penyuluhan kepada para ibu. Sasarannya

Musrembang harus menjadi pondasi. Seperti sumbu kompor dan berdampak multiguna bagi masyarakat. Ingat yang dibahas di Musrembang adalah dana rakyat. Pertanggung jawabannya juga cukup berat. Tak saja pada negara tetapi pada akhirat tetapi pada akhirat,” ungkap dia. Sekretaris KNPI Kubu Raya, Gubrani menambahkan jangan sampai Musrenbang tahun 2010 hanya sebagai kedok. Artinya program inisiatif masyarakat terbawah justru mengalahkan program aspiratif oknum. “Itu yang kita minta ditekan. Kubu Raya daerah baru dan perlu banyak sentuhan pembangunan. Artinya pembangunan perlu mendengar dari bawah seperti apa,” ucapnya.

Dalam Musrenbang segalanya tersusun baik. Jangan sampai ketika dibahas dibawah di tingkat dewan terjadi perubahan. Intinya apa yang diomongkan dan dibahas di tingkat bawah bisa berubah diatas. Sebab, penyusunan mekanisme dari bawah sudah baik. “Dari tingkat RT/RW, Desa, Kecamatan hingga Kabupaten. Jangan sampai berubah lagi. Sehingga bisa menjadi rancangan kerja tahun 2010 mendatang,” pungkas dia.(den)

perlu, mulai dari kelas I SD, mereka mendapat satu guru untuk tiap mata pelajaran yang diajarkan,” katanya. Penamanan konsep yang benar dapat mempengaruhi sikap dan sopan santun para

siswa saat dewasa. Menurutnya, penanaman konsep yang salah menyebabkan anak-anak kehilangan banyak kosakata yang lebih santun saat berbicara dengan orang yang lebih tua. (mde)

Ubah Paradigma benar pada anak usia SD sangat penting. Terutama berguna sebagai dasar pendidikan mereka pada tingkat lanjutan yang lebih tinggi. “Jadi sangat

Tolak Hapus Subsidi Mita Sambungan dari halaman 24 rencana pihaknya ke Jakarta juga sekaligus mempertanyakan respon pusat terhadap surat Gubernur Kalbar ke Menteri Dalam Negeri dan Menteri ESDM perihal konversi tersebut.Dalam surat Gubernur itu, salah satunya meminta agar penarikan minyak tanah bersubsidi dilakukan setelah penyaluran paket elpiji di semua kabupaten/kota selesasi dilaksanakan. Saat ini baru tiga kabupaten/

kota percontohan yang telah dilaksanakan konversi yakni Kota Pontianak (80.044 paket), Kabupaten Pontianak (50.945 paket) dan Kabupaten Kubu Raya (109.497 paket).Syafrani berpendapat, untuk tiga daerah percontohan tersebut serta kabupaten/kota sisa lainnya, kebijakan konversi harus dilakukan pengkajian ulang. Begitu juga dengan subsidi mita untuk tiga kabupaten/kota yang telah dilakukan konversi, diminta untuk tidak dihilangkan secara penuh. ”Masih ada masyarakat

yang memerlukannya,” kata Politikus PDI-P ini. Syafrani mendesak, Pertamina harus melakukan pendataan ulang terhadap warga yang masih memerlukan mita untuk keperluannya sehari-hari sebelum konversi ini dilakukan. Ditambahkan Politikus PBR Andi Aswad, ”Jika memang kondisi belum siap, konversi ini jangan dipaksakan. Diperlukan pengkajian dan survei lagi sebelum konversi ini dilaksanakan di kabupaten/kota lainnya.” (zan)

Pekerja Tuntut Perda Kayu Sambungan dari halaman 24 berdagang kayu lokal. “Sudah setahun tuntutan kami tidak digubris. Kalau seperti begini, kami juga tidak segan-segan berbuat sesuatu,” ancam Abdullah. Kata dia, kebanyakan profesi masyarakat pesisir sungai kapuas Kubu Raya, merupakan pekerja kayu. Mereka bekerja hanya mencari kayu tidak terpakai dan selaman. Kalaupun ada tebangan, biasanya kayu bekas-bekas pembukaan lahan. Sayangnya ketika dibawa ke lapangan, banyak aparat

dan petugas tidak ambil pusing. Kalaupun ada a koperasi tetapi juga tak jalan ketika pekerja kayu bergabung didalamnya. “Binggung kami dibuat aturan illegal logging ini,” ucapnya. Ia menambahkan kalau oknum aparat dan petugas kalau mau jujur memberantas illegal loging tolong liat dan cek mendalam. Proyek-proyek di Pemkab Kubu Raya apakah jelas asal usul kayu dipakai. Kenapa bukan itu yang dicek. ”Cek dulu yang itu. Maka saya jamin aparat akan menemukan banyak kayu-kayu tidak jelas,”

terang dia. Abdullah menjelaskan selama ini bahan baku kayu susah didapat. Banyak toko-toko bahan bangunan tidak tersedia kayu-kayu yang dicari. Bahkan, bahan semacam kayu bekas seperti semper saja ditangkap. Tidak heran, pembangunan di Kubu Raya bisa mandek kalau perda kayu lokal justru tidak dibuat. ”Jadi usaha kami berada dalam ketakutan. Antara benturan hukum pemberantasan illegal logging, dan berharap terealisasi perda kayu lokal,” katanya.(den)

Tergantung Diknas Kota Sambungan dari halaman 17

Sulit Tingkatkan IPM Sambungan dari halaman 17

Program Musrenbang yang Prorakyat

Sambungan dari halaman 24

Mira Pilih Kerja Sambungan dari halaman 17

23

kubu raya

tidak. Kalau urgen, silakan,” katanya kemarin. Hanya saja Akim mengingatkan, jika Dinas Pendidikan Kota Pontianak membolehkan Mira ikut ujian susulan, nama Mira sebelumnya harus sudah terdaftar sebagai peserta ujian. Menurut Akim, di dalam aturan memang diatur bahwa ujian susulan dimungkinkan bagi siswa yang berhalangan ikut ujian utama karena alasan tertentu. Alasan tertentu itu biasanya karena sakit atau kecelakaan sehingga tidak memungkinkan bagi yang bersangkutan untuk mengikuti ujian. Alasan tersebut pun harus dibuktikan dengan surat keterangan dokter. Ujian susulan dilaksanakan di dalam mingguminggu ini. Mira merupakan salah seorang siswa SMPN 4 Pontianak. Di hari pertama ujian nasional kemarin, dirinya tidak hadir di sekolah. Berulang kali pihak sekolah mendatangi dan membujuknya agar ikut ujian. Namun, Mira lebih memilih bekerja di toko sembako demi menghidupi orangtuanya yang renta dan sakit-sakitan.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Mulyadi mengatakan untuk kasus Mira, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar untuk memperbolehkan Mira ikut ujian. Dia juga meminta kepada pihak SMPN 4 untuk terus melakukan pendekatan agar salah seorang siswanya itu mau ikut ujian. Sementara itu, empat siswa sekolah luar biasa tingkat menengah pertama di Dharma Asih mengikuti ujian nasional, kemarin. Mereka diawasi polisi ditambah pengawas independen dan dua pengawas inti dari sekolah tersebut. Siswa yang ikut dalam Unas itu ialah Tri Wulandari (15), Toni Paska (18), Teddy (17) dan Deni (18). Ujian yang dimulai dari pukul 08.00-10.00, berjalan mulus, meskipun ada salah satu siswa yang ujian, mengatakan agak kesulitan mengisi soal. Tri misalnya, meskipun ia belajar dari pukul 20.00, hingga 02.00, masih saja ada soal yang sulit untuk dikerjakannya. “Ada soal yang susah saya kerjakan, padahal sudah belajar semalaman, sebelumnya saya takut mengikuti ujian, pernah sampai

pusing, subuhnya saya belajar lagi, bangun pukul lima,” katanya. Namun hal berbeda dirasakan Deni (18). Ia mengatakan menghadapi ujian ini, tidak ada rasa takut dan sulit, soal ujian dengan mudah kerjakan karena sudah belajar semalaman. “Saya menghadapi ujian biasa-biasa saja, saya bisa mengerjakan soal dengan tepat waktu,” katanya. Shahidon, ketua panitia Unas di SLB mengatakan, tidak ada kendala yang dihadapi selama ujian karena anak-anak yang mengikuti ujian sudah diberikan pelatihan dan try out selama seminggu bagaimana cara mengerjakan soal ujian dan selama tiga bulan les agar siswanya bisa lancar dalam ujian. Menurutnya, soal ujian yang diberikan sesuai dengan kemampuan mereka, soal yang dibuat ialah soal khusus yang lebih mudah dan bisa dimengerti. Pelajaran yang di unas kan ialah Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA yang berjumlah 50 soal. “Soalnya ialah soal khusus yang mudah dan dimengerti anak, selain itu soalnya pendek-pendek agar tidak sulit dibaca anak,” katanya. (rnl/uni/tin)

APK2P Kecam Israel Sambungan dari halaman 17 mengecam arogansi dan teror zionis-Israel terhadap penduduk Palestina. Kuyupan rintik hujan tidak mengurangi kelompok massa ini menyuarakan aspirasinya. Secara bergantian para orator berorasi melontarkan keprihatianan AP2KP terhadap nilai-nilai kemanusian yang ternoda di negara bagian Timur Tengah itu. Aksi tersebut juga dilengkapi dengan sound sistem yang terpajang di atas sebuah mobil berukuran pick up. Septiadi, koordinator lapan-

gan aksi mengatakan komponen lembaga dakwah kampus dari berbagai perguruan tinggi di Pontianak ambil bagian dalam aksi ini. “Israel mesti bertanggung jawab atas segala arogansinya kepada penduduk Palestina karena melanggar Undang-Undang dan Amnesti Internasional,” katanya. Massa aksi AP2KP mengonsentrasikan diri hanya pada kisaran bundaran saja. Mereka mulai berorasi tepat pukul 17.00. Dan aksi ini berlangsung tidak lebih dari setengah jam. Selain berorasi menyuarakan tuntutan, bendera merah putih dan palestina pendemo kibarkan. Serta memben-

tang poster berisi pengecaman tindakan Israel. Melalui aksi itu, Septiadi meminta pemerintah Indonesia agar menginisiasi pengiriman pasukan perdamaian ke Palestina. Dan menyeru Amerika dan PBB serta negara muslim untuk memberi bantuan nyata menghentikan penjajahan Israel dan menyeret Israel ke Mahkamah Internasional. Septiadi menambahkan mestinya pemerintahan SBY mengirimi nota keberatan kepada Pihak yang berwenang tentang aksi sporadis Israel, karena itu bertentangan dengan nilai perikemanusiaan dan perikeadilan. (stm)


metropolis Pontianak Post

24 PENDIDIKAN

Ubah Paradigma KETUA STKIP-PGRI Pontianak Samion AR menilai perlunya perubahan paradigma pendidikan, terutama pada tingkat SD kelas I-III. Dimana masih diterapkan sistem guru kelas yang mengajarkan semua mata pelajaran pada anak didik. “Kalau berbicara ingin mengingkatkan kualitas pendidikan, paradigma guru kelas ini harus ditinggalkan,” kata Samion Samion AR ditemui di kantornya, Senin (29/3). Ditambahkannya, untuk mencapai hasil maksimal, tidak bisa seorang guru mengajar rangkap berbagai mata pelajaran. Walaupun, jika dilihat tingkatan pelajaran untuk kelas I-III masih mudah. “Hal paling penting justru bagaimana menanamkan konsep pada anak kelas I-III SD dengan benar. Tidak selalu dilihat dari tingkat kesulitan mata pelajarannya,” ujarnya. Ditegaskannya, menanamkan konsep yang Ke Halaman 23 kolom 5

DEWAN KOTA

Kejar Target Banleg FUNGSI legislasi DPRD periode 2009-2014 semakin diperkuat. Itu ditunjukkan dengan penyebutan secara eksplisit di UU 27/2009 tentang Parlemen atau biasa disebut UU Susduk. Ditambah lagi dengan PP 16/2010 tentang Pedoman Tata Tertib DPRD. Ini berbeda dengan periode sebelumnya. Jika periode yang lalu (2004-2009), tidak secara jelas disPramono Tripambudi ebut dalam UU. Tapi sekarang, jelas disebutkan. Ketua Badan Legislasi DPRD Kota Pontianak Pramono Tripambudi mengatakan, jika periode yang lalu pembentukan panitia legislasi hanya berbentuk opsi, bisa dibentuk bisa tidak, tapi sekarang, banleg merupakan alat kelengkapan yang bersifat tetap dan wajib dibentuk. ”Alhamdulillah, kita sejak periode yang lalu Ke Halaman 23 kolom 5

Selasa 30 Maret 2010

Tolak Hapus Subsidi Mita

Pekerja Tuntut Perda Kayu SUNGAI RAYA - Pekerja kayu lokal Kubu Raya protes. Mereka menuntut pemerintah mengeluarkan peraturan daerah terkait perdagangan kayu lokal. Tanpa itu, mereka selalu jadi incaran petugas. Dikejar, dirazia, dan ditangkap tetapi bisa lepas asalkan ada uang pelicin. ”Itu sudah sering menimpa kami. Mana bisa untung kalau seperti begitu. Padahal kami hanya berdagang kecil-kecilan,” ungkap Abdullah, Ketua Kelompok Masyarakat Pekerja Kayu Lokal, Senin (29/3). Menurutnya, tuntutan masyarakat pekerja kayu sangat jelas. Itu adalah berupa aturan supaya mereka bisa berdagang dengan tenang. Masalahnya, tanpa aturan tersebut, mereka akan selalu jadi incaran. ”Kami hanya ingin cari makan. Kalau terus seperti begini, lama-lama kami bisa berontak. Tolong pemerintah bantu kami,” ungkap dia dengan dana memelas. Setahun lalu masyarakat pekerja kayu lokal pernah protes dan melakukan aksi. Mereka menuntut, pemkab dan DPRD Kubu Raya membuat perda kayu lokal. Sayangnya sampai sekarang belum terealisasi. ”Dan kemarin kami dipanggil untuk meminta solusi bersama. Tetapi lagi-lagi tidak ada jalan keluar terarah,” ujarnya kesal. Rapat sebelumnya dengan kepolisian, DPRD Kubu Raya, perwakilan masyarakat kayu dan pemkab tidak terarah. Jalan keluar dan penyelesaian perdagangan kayu lokal masih belum jelas. Kelompok pekerja kayu hanya menuntut ada payung hukum ketika mereka ingin Ke Halaman 23 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

BERCABANG: Lazimnya, satu batang pohon pisang hanya keluar satu jantung. Namun pisang milik Suratman ini tandan buahnya bercabang-cabang.

PONTIANAK - Parlemen berencana bertolak ke Jakarta bertemu Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, PT Pertamina, dan DPP Hiswana Migas menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait konversi minyak tanah ke gas. Mematangkan rencana itu, hari ini (Selasa), Komisi C DPRD Kalbar beserta pimpinan komisi lainnya (Komisi A, B, dan D) melakukan rapat kerja dengan Asisten II Setda Kalbar, Biro Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalbar, dan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kalbar. Hal itu menyusul rencana persiapan konsultasi ke Kementerian ESDM, Kementerian Perekonomian, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, PT Pertamina, Komisi VIII DPR, DPP Hiswana Migas, dan BPH Migas di Jakarta tentang kebijakan nasional konversi minyak tanah bersubsidi ke elpiji tabung 3 kg. Wakil Ketua Komisi C DPRD Kalbar M Syafrani didampingi Sekretaris Andi Aswad mengatakan, Ke Halaman 23 kolom 5

Di Balik Kunjungan Wakil Presiden Boediono

Usulkan Beragam Program, Berharap Bisa Terealisasi Kedatangan Wakil Presiden Boediono dimanfaatkan warga Kalbar. Berbagai usulan, dan permohonan dilontarkan kepada wapres. Mumpung datang sekalian mengadu. Bagaimana warga menyampaikan uneg-unegnya?

DENY HAMDANI Sungai Raya SUASANA dialog tenang dan ramai. Sisi depan, kanan, kiri dan belakang wapres dipenuhi kursi undangan. Di balik pengamanan ketat paspampres, warga melontarkan ide, curhat dan permohonan

MUJADI/PONTIANAKPOST

DIALOG: Wapres Boediono berdialog dengan warga saat berkunjung ke Kalbar.

bak anak mengadu pada bapaknya. Dipandu Gubernur Kalbar Cornelis dialog berlangsung santai. Sesekali ada canda tawa ikut mewarnai pertemuan interaktif ini. Gubernur membawa dialog dengan santai tapi tegas. Warga diberikan kesempatan mengadu. Arham dari KSM Hangtuah Kelurahan Melayu memohon dana jalan lingkungan dari PNPM Mandiri bisa ditambah. Alasannya proyek sebelumnya, dananya tidak mencukupi. Banyak jalan lingkungan dan tempatnya lebar-lebar. “Saya mohon petunjuk. Ke dinas mana organisasi mana yang harus kami didatangi. Supaya jalan-jalan lingkungan yang belum tersentuh bisa diperbaiki,” ujar dia. Pertanyaan lain datang dari Hengky Fahmi Wijaya. Mitra binaan Bank BTN Kalbar ini berharap Boediono memperhatikan komoditas lidah buaya. Selama ini, pedagangan tidak terpadu. Penanya lain seperti Suyanto, Mitra Binaan Bank Mandiri juga mengajukan permohonan serupa. Saat ini, ia tengah bergerak dalam industri pengumpulan kertas berkas. Usahanya lancar dan punya pelanggan tetap. Sayang, barang-barang tersebut harus dikirim ke Jawa yang butuh waktu dan biaya besar. “Rasanya tak sebanding dengan keuntungan diperoleh. Maka saya mohon petunjuk kepada Pak Wapres, agar dibuatkan industri daur ulangnya. Pengusaha-pengusaha pengumpulan kertas seperti saya sangatlah tidak sedikit,” ujarnya. Anida, perwakilan KSM Pontianak tidak melontarkan permohonan. Ia hanya mengucapkan terima kasih dengan program PNPM Mandiri. Sebab, kaum ibu-ibu yang dibinanya sudah mampu menyokong perekonomian keluarga. “Meski tidak besar, tetapi cukup untuk kebutuhan keluarga,” ungkap dia. Penanya lainnya datang dari KSM Mulia. Perwakilan pembicaranya memohon replika meriam karbit mendapat dukungan pemerintah. Jika Pontianak dikenal dengan cinderamata Tugu Khatulistiwa, kapal motor bandong, rumah betang ada cinderamata lain bisa dijual. Saat ini, pembuat kerajinan industri tersebut sudah ada. Seretnya di pendanaan. ”Makanya kami mohon bantuan,” kata Aan, perwakilah KSM Mulia. Boediono yang dicecar berbagai usulan dan permohonan menjawab. Beberapa diantaranya diselesaikan wapres. Misalnya terkait pertanyaan dana bantuan PNPM Mandiri untuk industri rumah tangga ibu-ibu. ”Itu bisa dilakukan. Yang terpenting usahanya berkembang pesat. Maka bantuan pemerintah akan terus mengalir. Sebab, kami juga berbuat untuk rakyat,” kata mantan Gubenur Bank Indonesia ini. Jawaban lain dilontarkan Wapres seperti jalan lingkungan tinggal disusun saja dalam program PNPM-Mandiri tahun depan, KSM tinggal menyusun kemudian mengusulkannya. Di sinilah nantinya akan dilihat. Apakah dananya layak atau tidak. ”Kalau jalannya terlalu besar. Sebaiknya dengan dana APBD Pemkot/Pemkab saja. Kalau tak mencukupi bisa melalui APBD Provinsi atau APBN. Saya pikir daerah juga tidak ingin melihar rakyatnya berjalan diatas jalan-jalan rusak,” ucapnya. Gubenur Kalbar, Cornelis juga ikut menyumbang jawaban menyangkut pertanyaan dan jawaban berbau lokal. Misalnya pengembangan miniatur meriam karbit agar bisa dijual. ”Supaya bisa beragam dan menjadi oleh-oleh khas Kalbar. Kita siap perjuangkan,” kata dia. (*)


pro-kalbar

25

Pontianak Post

Selasa 30 Maret 2010

wisata

Kelola Gunung Seha BUPATI Landak, Adrianus AS minta maaf kepada seluruh masyarakat, khususnya di Kecamatan Sengah Temila akibat pengelolaan kawasan Gunung Seha. “Kalau mungkin ada kekhilafan, ada yang sumbang dan ada yang salah di mata masyarakat tentang pengelolaan tempat ini, sebagai pribadi hati saya yang paling tulus, yang paling dalam saya minta maaf kepada masyarakat, terutama tokoh adat,” ujar Adrianus di Pahauman, akhir pekan lalu. Adrianus AS Menurutnya, pengelolaan kawasan Gunung Seha ini sebenarnya sudah melalui prosesi adat. Tetapi kemungkinan saja masih dirasakan kurang. “Sehingga hari inilah (Sabtu,red) kita melengkapinya supaya tidak ada rasa was-was, terutama masyarakat disekitar kawasan Gunung Seha ini. Oleh karena itu hari ini adatnya kita lengkapi sesuai dengan adat istiadat kita. Mudah-mudahan masyarakat percaya ke kami tentang pengelolaan tempat ini. Bukan untuk semata-mata tujuan pribadi, tetapi memang yang paling utama adalah dampak ekonominya bagi masyarakat disini,” ungkapnya.

Napi Penderita HIV/AIDS Meninggal Kasus Narkoba, Divonis 4 Tahun

berinisial WBC berusia 24 tahun dan meninggal di rumahnya di Sosok Kecamatan Tayan Hulu. Ketika dikonfirmasi kemarin sore, Kepala Rutan Klas IIB Sanggau Mulyoko SH membenarkan berita meninggalnya napi penderita HIV/AIDS tersebut. Namun, yang bersangkutan tidak

SANGGAU – Salah seorang narapidana (napi) yang menghuni Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIB Sanggau yang menderita positiv HIV/Aids dilaporkan meninggal dunia Senin (29/3) pukul 11.00 WIB kemarin. Napi laki-laki dan berstatus lajang tersebut

Kondisinya terlihat fresh, namun tiba-tiba nge-drop dan saat dicek menyeluruh, yang bersangkutan ter inveksi HIV/AIDS

meninggal di dalam rutan, melainkan di rumahnya di Sosok. Menurut Pak Mul, demikian Ka Rutan ini biasa disapa, bahwa WBC merupakan napi kasus narkoba yang divonis 4 tahun. Namun sejak masuk ke rutan, kondisinya sudah sakit-sakitan dan bolak-balik masuk ke rumah sakit yang dibiayai oleh pihak rutan. Karena penasaran, pada pemeriksaan medis keempat, WBC diketahui mengidap HIV/ AIDS positiv. ■ Ke Halaman 31 kolom 5

Mulyoko

JALAN SORE: Alur lalu lintas kendaraan di Singkawang tergolong tertib. Disamping kebersihan yang tetap terjaga. Memungkinkan kota ini mempertahankan piala Adipura.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

odha

Klinik Mawar Juara KLINIK Mawar RSUD Abdul Aziz Singkawang dinobatkan menjadi juara nasional pertama sebagai klinik untuk orang-orang HIV dan AIDS. Penilaian itu dilakukan oleh Kementerian Kesehatan RI dan Global Fund for AIDS, Tubercolosis dan Malaria (GFATM) yang berpusat di Jenewa. Hal itu diungkapkan Penanggungjawab Klinik Mawar, Budi Enoch kepada Pontianak Post, kemarin. Dia didampingi Sub-Sub Recipieat, Ahmad Kismed di RSUD AbdulAziz Singkawang, Ahmad Kismed kemarin. Menurut Budi, keberhasilan mengalahkan Jawa Timur dan Sumatra Utara yang menduduki peringat kedua dan ketiga, karena kebersamaan. “Kerjasama semua pihak itu menjadi modal utama. Kita bekerjasama dengan dinas kesehatan, rumah sakit, puskesmas, tenaga penjangkau dan ODHA itu sendiri,” kata Budi bangga.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

pilkades

Indikasi Kecurangan PEMILIHAN Kepala desa Petai Patah Kecamatan Sandai, tanggal 10 Maret 2010, terkesan curang. Indikasi kecurangan tersebut, dikarenakan dalam Pilkades ada anak dibawah umur (belum 17 tahun,red) yang ikut memilih. Selain itu, hasil akhir perhitungan suara dua kandidat teratas mendapat perolehan suara draw (230 suara). Namun setelah dilakukan perhitungan ulang justru dinyatakan memZahidin M. Amin peroleh suara terbanyak. Karena itu, Pilkades Petai Patah, untuk sementara dianggp belum ada keputusan. Menurut Zahidin M.Amin, salah satu kandidat Pilkades Petai Patah, dirinya termasuk salah satu kandidat yang perolehan suara draw. Indikasi yang terjadi itu, ia melihat sejak awal pendaftaran para calon Kades Panitia pelaksana tidak konsekuen dengan tata aturan, terutama pelaksana selalu mengambil kebijakan yang kurang jelas. Salah satunya panitia morat-morit tidak ada kekompakan dalam mengambil keputusan.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

HENDY/PONTIANAKPOST

Nikah, Batal Ikut Unas Wakil Walikota Memantau SINGKAWANG – Seorang pelajar di SMP Negeri 12 Sungai Rasau Kecamatan Singkawang Utara, Rantika, gagal mengikuti Ujian Nasional (Unas) kemarin (29/3). “Informasinya siswi yang bersangkutan

sudah bertunangan bahkan sudah menikah. Dua minggu sebelumnya sudah kita datangi. Kita sudah pro aktif, begitu juga dengan keluarganya, namun siswinya tetap tidak mau,” kata Agus Mulyadi Kepala Sekolah SMP Negeri 12 Sungai Rasau kemarin kepada Pontianak Post. Ia menambahkan, di SMP Negeri 12 Singkawang jumlah peserta Unas sebanyak 74 orang. Karena, satu siswa tidak ikut, jadi jumlahnya menjadi

73 pelajar saja. “Kami perkirakan pelajar tersebut, seterusnya tidak mengikuti Unas,” kata Agus. Unas hari pertama Senin (29/3) di Kota Singkawang lancar. Wakil Wali Kota Singkawang Drs. H Edy R Yacoub MSi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang Drs, Sofian Msi serta Kepala Bidang Pendidikan Dasar Diknas Singkawang Rasidi memantau jalannya Unas di beberapa sekolah.

Kemudian juga berkunjung ke beberapa SD dan SMP di Kota Singkawang dalam kesempatan tersebut. Sekolah pertama yang dikunjungi adalah SMP 11 Mayasopa Kecamatan Singkawang Timur. Kemudian, beralih ke SMP 9 Bagak Sahwa Kecamatan Singkawang Timur. Selanjutnya di SMP Negeri 4 Sungai Wie Kecamatan Singkawang Tengah.

Kampanye Pemilukada Dijamin Kondusif MENJELANG pelaksanaan pemilu kepala daerah Kabupaten Bengkayang 2010 Polres Bengkayang memastikan tetap kondusif hingga memasuki masa kampanye. “Tetap kondusif. Ini berkat kerjasama semua pihak, termasuk masyarakat yang ikut menciptakan ketenangan ketika dimulai proses pemilukada hingga

memasuki masa kampanye,” kata Kapolres Bengkayang, Ajun Komisaris Besar Polisi Mosyan Nimicht, kepada Pontianak Post, baru-baru ini. Menurut Mosyan, pihaknya terus memonitor pelaksanaan kampanye oleh enam pasang calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

Razia Malam Antisipasi Bali KETAPANG – Sebanyak 19 kendaraan diamankan polisi dalam operasi pada malam Minggu (27/3) tengah malam. Kendaraan yang diamankan tersebut karena tidak lengkap, baik surat menyurat (STNK, SIM) dan kelengkapan kendaraan seperti, lampu, kaca spion, maupun knalpot racing. Kendaraan tersebutdibawa ke Mapolres, dan Senin

(29/3) baru diambil oleh pemiliknya, dengan menunjukkan surat menyurat dan melengkapi kendaraanya. Tampak sejumlah pemilik kendaraan berada di Polres untuk mengurus pengambilan kendaraannya. Tak hanya menunjukkan surat menyurat, tetapi mereka juga terlihat mengganti knalpot, maupun plat kendaraan. Badya Wijaya

■ Ke Halaman 31 kolom 1

ANDI/PONTIANAKPOST

PERAYAAN: Minggu Palma berlangsung meriah, diikuti oleh hampir seribu umat Katolik Ketapang.

Umat Katolik Masuki Pekan Suci KETAPANG--Umat Katolik di dunia, termasuk di Keuskupan Ketapang mulai memasuki masa Pekan Suci, yakni proses perayaan Paskah. Masa Pekan Suci itu dimulai dengan perayaan Minggu Palma, Minggu (28/3). Perayaan dipimpin langsung Uskup Ketapang Mgr. Blasius Pujaraharja Pr, didampingi Pastor Atmoharjono dan Pastor Mikail Makar CP. Perayaan Minggu Palma kali ini berlangsung

meriah, diikuti oleh hampir seribu umat. Sebelum masuk ke Gedung Gereja mengikuti perarakan, yang dimulai dari SD Pangudi Luhur Ketapang. Dalam perjalanan menuju gereja Katedral, umat bernyanyi dengan melambailambaikan daun palma di tangan. Sementara umat dan imam memasuki Gedung Gereja, Koor dari SMU St Yohanes terus mengalunkan lagu. Yerusalem, Yerusalem… lihatlah Rajamu! ■ Ke Halaman 31 kolom 1

Melihat Siswa SLB Mengikuti Ujian Nasional

Cuma Dua Peserta, Aturan Diberlakukan Sama 3.033 pelajar SMP, MTS, dan SLB mengikuti Ujian Nasional (Unas) tahun ini yang dimulai, Senin (29/3). Ada 44 sekolah. Dari jumlah tersebut dua diantaranya adalah Sekolah Luar Biasa (SLB).Mereka juga ikul menyelenggarakan Unas. Pesertanya dua. Setiap SLB satu pelajar. Bagaimana jalannya Unas di SLB?

bidik

ANDI/PONTIANAKPOST

HASIL RAZIA: 19 unit motor diangkut ke Mapolres Ketapang, setelah razia malam digulirkan Sabtu lalu. Tujuan mencegah balap liar serta menjaga keamanan jelang Pemilukada.

■ Ke Halaman 31 kolom 1

M. Kusdharmadi Singkawang

ODY/PONTIANAKPOST

UJIAN: Hairil seorang pelajar SLB (setingkat SMP) Dharma Miranti B sedang mengikuti Unas kemarin. Meskipun peserta dari SLB cuma dua orang.

PAGI (29/3) yang cerah di Kota Singkawang. Aktivitas berjalan normal. Kemarin juga pelaksanaan Unas, tingkat SMP se-derajat dimulai. Pelajar kelas IX atau kelas III SMP se-derajat, berkutat dengan soal. Mengisi jawaban. Berharap lulus, sehingga bisa lancar menapak jenjang pendidikan berikutnya. Begitu juga dengan pelajar yang mengalami kekurangan. Mereka dari SLB. Di Singkawang, ada dua SLB yang menyelenggarakan Unas. Yakni SLB Dharma Miranti B Jalan Firdaus dan SLB Negeri (Sentra PK dan PLK). Uniknya, hanya satu pelajar yang mengikuti Unas di masing-masing SLB ini. Di SLB Dharma Miranti B, Hairil pelajar kelas IX dengan nomor

■ Ke Halaman 31 kolom 1


26

Pontianak Post SINGKAWANG Wisata Bengkayang Perlu Promosi

Selasa 30 Maret 2010

adipura

Indikator Penilaian PEKAN depan tim penilai adipura akan hadir di Kota Singkawang. Mereka akan melihat semua aspek agar Kota Singkawang kembali meraih adipura ketiga kalinya. Kepala Dinas Kebersihan Kota Singkawang, Wolter C kepada Pontianak Post mengatakan, bak sampah di Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang juga merupakan indikator penilaian unWolter Coyongian tuk meraih adipura tersebut. “Kita disini (di rumah sakit), mengecek bak sampah. Sebab, menjadi indikator penilaian. Ternyata, sudah dipasang oleh rumah sakit,” kata Wolter, kepada Pontianak Post, kemarin. Soal akan ada pembersihan saluran di rumah sakit, pihaknya siap membantu. “Kita siap membantu mengangkut sampahnya. Kita pun siap mengkoordinasikan pemadam kebakaran untuk membersihkannya,” kata Wolter yang turun bersama Kepala UPT Kebersihan, Rustam Effendi. Mantan Kabag Humas Setda Singkawang ini menjelaskan, pihaknya dalam berbagai kesempatan pasti melibatkan pemadam kebakaran untuk penyemprotan saluran yang sulit. “Beberapa hari kedepan, kita akan melakukan itu lagi,” katanya. (zrf)

Nomor Telepon Penting Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

: : : : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

Ragam Kegiatan Telah Digelar BENGKAYANG – Bupati Bengkayang Jacobus Luna Msi mengatakan, bahwa tempat wisata di Bumi Sebalo tersebut, tidak kalah dengan daerah lainnya. “Hanya saja pengelola belum banyak yang masuk. Kalau pengelola sudah masuk, misalnya di Batu Payung yang sudah dikelola, cantiknya bukan main. Hanya saja

kurang promosi,” kata Luna saat hadir dalam sebuah Festival di Batu Payung, dalam rangka memperkenalkan potensi pariwisata Bengkayang Minggu (28/3). Luna meminta instansi terkait di Bengkayang, yang menangani masalah pariwisata harus giat melakukan promosi. “Instansi harus giat mempromosikan tentang potensi pariwisata Kabupaten Bengkayang, supaya lebih dikenal, baik lokal maupun internasional,” kata Luna yang segera mengakhiri masa jabatan-

kata Luna. Festival di nya itu. Batu Payung berlangsung Ia memberikan kesempadua hari, Sabtu (27/3) dan tan kepada penanam modal Minggu (28/3). Dibuka yang akan membangun oleh Asisten I Darwis, tempat wisata. Menurut dan ditutup oleh Camat dia, potensi pariwisata itu Sungai Raya Kepulauan harus dikembangkan, dan Juriat. Lomba yang dimembutuhkan sentuhan investor. Karena Beng- Jacobus Luna adakan antara lain, festikayang sangat strategis. Memi- val band, bola volly waria, lomba liki pulau, gunung sampai ke air mancing. Sedangkan untuk perahu layar tradisional haya untuk ekterjun. “Kelemahannya, hanya belum pedisi Ragam kegiatan kebudayaan gencar di promosikan. Ini harus ditanggapi oleh instansi terkait,” segera dilaksanakan.

Antara lain,Gelar Budaya Serumpun digelar pada 12 hingga 14 April 2010 mendatang di Kecamatan Siding Kabupaten Bengkayang. Diikuti oleh Suku Dayak Bidayuh dari Indonesia dan Malaysia. Serta akan diramaikan oleh 60 mobil off road dan 200 motor besar. Festiaval Budaya Bumi Sabalo ketiga tahun 2010 rencananya pada 23-27 April di Bengkayang Ke m u d i a n , a d a U p a c a r a Nyobenk di Sebujit Kecamatan Siding, 15 Juni 2010. (ody)

Empat Siswa Tak Ikut Unas HENDY/PONTIANAKPOST

APEL: Apel di Secatam Singkawang diikuti oleh Kodim 1201 – 1207, Brigif 19, Yonif 641 – 644, Armed, Den Zipur, POM, Den Kaveleri, dan Secata B.

Perwira TNI Tak Berpolitik dan Bisnis SINGKAWANG – Seluruh komandan satuan Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) menggelar apel di Sekolah Calon Tamtama, Singkawang, kemarin (28/3). Apel dihadiri, Kodim 1201 – 1207, Brigif 19 Khatulistiwa, Yonif 641 – 644, Armed Tombak Kaputing, Den Zipur, POM, Den Kaveleri, dan Secata B.

“Apel ini bertujuan untuk menyatukan persepsi dan komitmen. Membangun kebersamaan dansat untuk memecahkan upaya memecahkan berbagai masalah eksternal dan internal,” ujar Komandan Komando Resor Militer 121 / ABW, Kolonel Infantri Nukman Kosadi. Dalam kesempatan itu, Nukman mengajak peserta apel memahami hakikat

semangat juang, profesionalisme dan kepemimpinan lapangan. Dikatakannya, setiap prajurit TNI harus memiliki semangat juang dalam menegakkan keutuhan NKRI, rela mengorbankan jiwa dan raga. Sedangkan profesionalisme, lanjutnya, setiap TNI AD adalah prajurit yang terdidik, terlatih, diperlengkapi secara baik, tidak berpolitik praktis dan berbisnis. “Patut dicatat bahwa profesionalisme keprajuritan yang kita anut semata-mata prajurit yang berbasis pada tentara rakyat, tentara pejuang dan tentara nasional,” paparnya. Nukman menekankan, melalui kepemimpinan lapangan, setiap dansat akan mengetahui apa yang dilakukan dan yang tidak dikerjakan anggotanya. “Dengan demikian komitmen menyatakan perang terhadap pelanggaran dan menegakkan tertib administrasi dapat terwujud dengan baik,” tegasnya. Dansat adalah perwira. Sebagai komandan satuan, Nukman menambahkan, kualitas para perwira sebagai komandan satuan diukur dari keberhasilan dalam membina satuannya sehingga setiap tugas mampu dilaksanakan dengan baik. (hen)

Soal Tak Beraturan

SMP Negeri 1 Sungai Raya Kepulauan mengikuti Unas di rumah, karena tabrakan dan SUNGAI RAYA – Empat mengalami patah tangan. Unas pelajar di Rayon 4 yang mem- dilaksanakan di rumah pelajar bawahi tiga kecamatan, Sungai tersebut, dan dijaga ketat oleh Raya, Sungai Raya Kepulauan Tim Pengawas Independent, dan Capkala Kabupaten Beng- guru dan kepolisian,” kata kayang, tidak mengikuti Ujian Tommy menjelaskan. Berbagai perNasional (Unas) masalahan juga di hari pertama, dihadapi pada hari Senin (29/3). pertama Unas keSedangkan satu marin. Menurut pelajar, melaksanaUray Tommy, soal kan Unas di rumah, yang datang unakibat kecelakaan tuk Rayon 4 tidak lalu lintas. beraturan. “Saat Soal Unas di raya m p l o p d i bu k a on 4 tidak teratur. soal tidak beraPengawas menyturan. Soal belum usun ulang semua disusun. Jadi, pensoal. Sehingga meUray Tommy gawas harus menynyita waktu pelaksanaan Unas, yang dampaknya usun kembali soal-soal tersebut. Yang bermasalah adalah merugikan pelajar. Demikian disampaikan Ang- soal B dengan nomor kode 50 gota Dewan Pendidikan Ka- dan A nomor kode 17. Berarti bupaten Bengkayang Uray ada nomor genap dan ganjil,” Tommy kepada Pontianak Post kata Tommy. Ia menambahkan penyusukemarin (29/3). Dijelaskan, Tommy, satu nan ulang soal-soal yang dipelajar di Capkala di DO, lakukan oleh pengawas, mekarena tidak mengikuti Unas makan waktu sekitar 20 menit. Dampaknya, waktu untuk siswa dengan alasan tak jelas. Kemudian, di MTs Tauhid mengerjakan soal pun, hilang Sungai Raya, satu orang siswa 20 menit. “Ini sangat merugikan siswa, juga di DO, karena tidak ikut, serta seorang lainnya menderita karena soal yang tidak besakit. Pun demikian, di SMP raturan,” ungkap Tommy. Dia PGRI Sungai Raya Kepulauan, menyesalkan kejadian ini. “Ini dua pelajar di DO, karena tidak jangan sampai terjadi lagi unikut Unas, serta seorang lain- tuk ke depan,” tegasnya seraya menambahkan 11 sekolah yang nya, sakit. “Sedangkan satu siswa di mengikuti Unas. (ody)


Pontianak Post

SINGKAWANG

Selasa 30 Maret 2010

27

HENDY/PONTIANAKPOST

GALIAN & WALET: Pemandangan yang sangat mudah ditemui saat berkunjung ke Singkawang. Tidak hanya bangunan walet yang menggurita, tetapi gunung dikeruk galian C.

muslimat NU

PAUD di Mayasopa MUSLIMAT Nahdatul Ulama Kota Singkawang membangun pendidikan anak usian dini, di Kelurahan Mayasopa, Singkawang Timur. Peletakan batu pertama dilakukan, Sabtu (26/3). Selain peletakan batu pertama pembangunan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), diserahkan juga 3.160 pohon buah dari Dinas Kehutanan Kota Singkawang kepada masyarakat setempat. “Kegiatan ini sudah kami koordinasikan kepada Pimpinan Pusat Muslimat NU, ibu Khofifah Indar Parawangsa pada 20 Februari, waktu belia ke Singkawang,” ungkap Ketua Muslimat NU Kota Singkawang, Munawaroh. Paud yang dibangun itu, kata Munawaroh, nantinya dinamai Tunas Harapan. Sebagai doa, setiap anak yang belajar menjadi tunas yang memberi harapan terhadap keluarga, bangsa dan negara. “Sesuai namanya, semoga anak yang dibelajar di sini nanti menjadi harapan keluarga dan masyarakat,” ujarnya. Pembangunan paud, tambahnya, difasilitasi Wahana Visi Indonesia. Munawaroh mengucapkan terimakasih kepada WVI yang telah mendukung program kerja muslimat NU. “Tidak kami sendiri yang membangu. Ini kerjasama denan WVI,” terangnya. Dia berharap, fasilitas itu dapat menyiapkan kemampuan dasar anak untuk memasuki sekolah dasar. Selain itu, dapat juga sebagai wadah penanaman sikap dan keterampilan sesuai dengan kemampuan anak usia tersebut. “Semoga bermafaat bagi masyarakat. Sebelum ke SD, anak-anak di sekitar paud telah disiapkan. Baik pengatahuan, mental dan sikapnya,” ucap Munawaroh. Sedangkan bibit yang diserahkan oleh Dinas Kehutana Kota Singkawang antara lain, petai, rambutan, alpokat, mahoni, bintangor, dan tanjung. (hen)

Nomor Telepon Penting Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

: : : : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

Kebersamaan Tanggulangi HIV/AIDS NGABANG – Dalam upaya memberantas penyakit HIV/AIDS di kabupaten Landak, Kepala Bappeda Kabupaten Landak Alfius mengatakan bahwa hal tersebut membutuhkan langkah terpadu pemerintah dan masyarakat. Meskipun katanya, sampai akhir tahun 2006 berdasarkan data Dinkes Propinsi Kalbar secara statistic belum ditemukan kasus ini, namun perlu dipahami kalau penyakit ini seperti gunung es. Kecil di permukaan, namun tidak diketahui seberapa besar didalamnya. “Dari data yang ada, penyakit mematikan dan belum ditemukan obatnya memang tidak ada di Landak. Namun, ini bukan berarti kita terlena dan tenangtenang. Tetapi harus berupaya bagaimana agar HIV/AIDS jangan sampai muncul,” harapnya. Ditambahkannya, peranan dan pengertian masyarakat itu sangat dibutuhkan. Sehingga kalau pihak pemerintah melakukan berbagai upaya pengentasan tetapi tidak ada dukungan penuh masyarakat, diyakini tidak akan ada hasilnya. “HIV/AIDS perlu dipahami. Apa akibat serta bagaimana penularannya. Karena penyakit ini sangat mematikan langsung menyerang sel darah putih,”tuturnya. Dikatakannya, langkah yang dibu-

tuhkan adalah keterpaduan sehingga disaat petugas melakukan kegiatan sosialisasi di harapkan dapat di terima oleh masyarakat dean jangan sampai ada penafsiran yang tidak-tidak dari masyarakat. “Selama ini lembaga KPA (Komisi Penggulangan Aids) yang ada di Kabupaten Landak juga sudah berupaya semaksimal mungkin. Kita selalu memberikan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat, terutama pada kelompok 15-29 tahun,” ungkapnya. Menurutnya, dalam komisi ini juga keterpaduan dari berbagai instansi terkait bahkan pihaknya juga melakukan kerja sama dengan pihak kepolisian termasuk pemuka masyarakat dan tokoh Adat dan pihak lainnya. “Yang kita harapkan kepada masyarakat bagaimana menjaga kesehatan serta berupaya meningkatkan angka harapan hidup, yang di antaranya adalah bagaimana kita kita melakukan pencegahan terlebih dahulu ini yang terpenting,” ungkapnya. Dikatakannya yang utama adalah penularannya akan sangat mudah terjadi apabila melakukan sex bebas dengan bergonta ganti pasangan ini juga adalah merupakan peluang besar penularan HIV/AIDS. Seraya juga menyoroti adanya kehad-

iran KP remang-remang yang sampai saat ini ada, ini juga di harapkan jangan sampai ada hal-hal yang di luar dari dugaan, karerna dalam melakukan usaha boleh saja asal jangan menyimpang dari yang sebenarnya. “Kalau sosialisasi ini sudah kita laksanakan di sekolah-sekolah mulai dari SMP sampai di tingkat SMA dan di kelompok masyarakat lainnya bahkan kita juga menyebarkan brosur kepada masysrakat di jalan-jalan dan ini juga merupakan upaya kita untuk mengingatkan,” tuturnya. Namun demikian upaya ini juga tidak akan berhasil apabila pemahaman serta pengertian dari masyarakat itu tidak ada, sehingga hal inilah yang sangat dibutuhkan. Untuk itu katanya dalam rangka menekan akngka penyakit ini jangan sampai muncul lagi, maka pihaknya dari KPA Kabupaten Landak walapun pada dasarnya penularan HIV/ AIDS di daerah ini masih relatif kecil tetapi perlu adanya upaya agar kegiatan ini harus di perkuatkan dengan perda sehingga selain merupakan payung hukum, juga anggaran yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan akan juga dapat di kaper. Selama ini kita tidak memiliki anggaran, sehingga kegiatan yang akan kita laksanakan ini juga akan sangat terbatas. (wan)

Dinkes Adakan Including VCT Site SINGKAWANG-Dinas Kesehatan Kota Singkawang akan menggelar Workshop to Analyze Data From 3 Selected Puskesmas (Including VCT Site). Rencananya, workshop tersebut, akan dilaksanakan pada 31 Maret 2010, di Aula Palapa Beach Hotel, Taman Pasir Panjang Indah

INGIN BERLANGGANAN PONTIANAK POST ? HUBUNGI : (0561) 735070 (0561) 735071

Kota Singkawang pukul 08.00 WIB selesai. Demikian undangan yang diterima Pontianak Post dari Dinas Kesehatan Kota Singkawang yang ditandatangani Kepala Dinas Kesehatan Singkawang Nurmansyah. Dalam kesempatan itu nantinya, akan diberikan materi yakni Integrasi Pelayanan

VCT dalam PKRET di Puskesmas. Kemudian, materi lainnya, yakni, PKRET dalam percepatan penurunan Angka Kematian Ibu atau AKI (MPS), serta presentasi pelayanan Kespro Esensial Terpadu yang teritegrasi Puskesmas Kecamatan Singkawang Tengah. (ody)

Ada Dua Lembar Soal Tak Lengkap Unas SMP Singkawang

“Karena memang alokasinya demikian. Walau sudah dapat diatasi hari ini, nantinya bakal terjadi terus. Karena jatah soalnya memang paket kecil untuk SINGKAWANG – Hari per- ruangan 15,” ujarnya. tama ujian nasional sekolah meInsiden lainnya di sekolah nengah pertama di Singkawang yang sama, satu lembar jawaterjadi beberapa kendala. Di ban siswa rusak. Milik SurySMP 7, terdapat dua lembaran anto. Kerusakan terjadi pada soal yang tidak lengkap. kolom tanggal lahir. Ada kolom Dalam lembayang salah dihiran tersebut tidak tamkan, Suryanto memuat dua soal, menghapusnya. masing-masing Karena memang Lantaran terlalu nomor 49 dan 50. kuat menghapus, Lembaran soal alokasinya demiki- lembar jawaban yang tidak tercetak an. Walau sudah tergerus. “Hanya sempurna itu ter- dapat diatasi hari tanggal lahir saja, jadi di ruang 16. kalau kolom jawaDi SMP 7 ter- ini, nantinya bakal ban bagus semua,” terjadi terus dapat tiga sekolah kata Suryanto. yang melaksanaAwa l ny a d i a Budi Ratmoko kan unas. SMP enggan menyam7 sebagai induk, paikan hal itu kedan SMP Abdi pada pengawas. Agape serta SMP Setelah bel akhir Terbuka. berbunyi, pengawas ruangan Kendala lainnya terjadi di yang mengecek dan memanggil ruangan 15. Lembaran soal Suryanto. kurang, tidak sesuai denga jum“Saya takut bilang guru, tapi lah siswa. Di ruangan tersebut bimbang. Setelah dikumpulkan terdapat 11 siswa, sedangkan pengawas yang melihat dan melembaran soal yang dialokasikan manggil saya,” tuturnya. paket kecil. Semula, pengawas ruangan “Kalau paket kecil isinya 10, dan guru lainnya sepakat untuk ini kesalahan teknis pendataan,” memberi waktu Suryanto menyungkap Tim Pengawas Indepen- alin jawaban dan datanya pada den (TPI) untuk SMP 7 Sing- lembar jawaban baru. Setelah kawang, Budi Ratmoko. berunding dengan kepala sekoMengatasinya, jelas Budi, lah, rencana itu dibatalkan. pengawas ruangan, TPI serta “Kepala sekolah bilang tidak kepala sekolah sepakat menggu- apa-apa. Tadinya saya disuruh nakan lembaran soal cadangan. isi ulang,” ujarnya. (hen) Kendati sudah teratasi, lanjutnya, hal ini akan berdampak pada kelanjutan unas. Setiap harinya, ruang 15 akan kekurangan satu soal.


SAMBAS

28

Pontianak Post

Dasar Perda Berlaku Surut Tidak Ada

terigas

Perlu Pemekaran Desa Keinginan masyarakat membentuk pemerintahan desa baru terus berkembang. Kali ini, aspirasi warga Desa Harapan, Kecamatan Pemangkat ingin membentuk dua pemerintahan desa baru. Anggota DPRD Sambas Rahmadi mengatakan keinginan masyarakat cukup beralasan dalam membentuk pemdes baru. I a m e n y e bu t k a n jumlah penduduk Desa Harapan mencapai 12.000 jiwa yang terdiri enam dusun. Rahmadi “Pemekaran desa ini menjadi tiga wilayah dengan induk. Harapan masyarakat dapat terbentuk Desa Gunung Gajah dan Desa Lonam,” tuturnya. Ia menyebutkan pembentukan desa baru ini dalam usaha tertib administrasi dan mempercepat pelayanan kepada warga. Dikatakannya, luas wilayah bila terjadi pemekaran Desa Harapan 770 hektar, Desa Gunung Gajah 210 hektar dan Desa Lonam 578 hektar. “Mudah-mudahan saja masyarakat melengkapi semua syarat pembentukan desa baru. Sehingga memudahkan pengajuan raperda dan penilaian tim tidak terkendala,” harap Rahmadi. (riq)

tilik

Kerikil di Terminal Kerusakan badan jalan di Terminal Sambas sangat mengganggu kenyamanan pengendara kendaraan bermotor. Banyak kerikil bertebaran di jalanan dan lubang-lubang kecil. “Bila musim penghujan, air banyak menggenangi badan jalan. Selain itu, kerikil ini sering membuat pengendara sepeda motor selip bannya,” kata Andi, kemarin, di pasar Sambas. Masyarakat mengharapkan jalan di terminal Sambas mulus. Katanya, sehingga kerikil tidak bertebaran di jalan dan lubang tidak ada lagi. Andi mengatakan, dengan perbaikan pembangunan terminal dampaknya sangat baik. Sehingga jalan tidak mengalami rusak dalam waktu dekat. “Mudah-mudahan pemerintah bisa mengantisipasi masalah genangan tersebut,” harapnya. (riq)

Selasa 30 Maret 2010

HMS FOTO

PANTAU UNAS: Wakil Bupati dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MP, didampingi Kadis Pendidikan, kemarin, memantau pelaksanaan ujian nasional SMP di Kota Sambas.

Target Kelulusan SMP Lebih 60 Persen

SAMBAS – Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas menargetkan kelulusan siswa sekolah menengah pertama lebih 60 persen. Rasa optimis ini disampaikan Kepala Disdik Sambas Nurpinarto, kemarin. “Target yang ingin dicapai ini mungkin dinilai rendah. Namun, bila melihat hasil try out rencana pencapaian ini mudah-mudahan terlampaui,” katanya. Ia menyebutkan ada pun jumlah siswa yang mengikuti ujian nasional 5.373 peserta. Menurutnya, tidak ada kendala bagi pelaksanaan ujian di daerah. “Pendistribusian soal ujian mulai Sabtu (27/3) ke titik-titik sekolah yang menjadi penyelenggara. Kami

melibatkan pihak kepolisian dalam mendistribusikan soal-soal ujian ke lokasi,” ungkap Nurpinarto. Disinggung apakah ada laporan kecurangan pelaksanaan ujian, ia mengatakan masih belum ada. Ia menegaskan isu jawaban soal bocor hingga pelaksanaan UN bagi siswa SMP masih belum ada. “Bahkan ada sekolah yang menempel pengumuman di tempat terbuka. Pihak sekolah menyampaikan imbauan supaya siswanya tidak percaya dengan bocoran soal dan kunci jawaban,” tuturnya. Menurutnya, selama pelaksanaan UN SMA dan SMP telah dipantau tim independen. Tegasnya, sangat kecil kemungkinan terjadi kecurangan yang

dilakukan oknum-oknum tertentu. “Saya rasa peserta didik mempunyai persiapan maksimal dalam menghadapi ujian sehingga mereka optimis lulus. Kami sangat terbantu dengan banyaknya lembaga kemasyarakatan menyelenggarakan sejumlah kegiatan untuk memotivasi siswa sebelum ikut ujian,” ungkap Nurpinarto. Harapan, katanya, mudah-mudahan dapat terwujud dengan usaha maksimal yang dilaksanakan selama ini. Dikatakannya, Disdik Sambas juga akan memberikan penghargaan kepada siswa SMP berprestasi dalam ujian nasional. “Hal ini juga dalam memicu semangat belajar siswa. Sehingga target kelulusan dapat tercapai,” harapnya. (riq)

SAMBAS – Anggota DPRD Sambas Asyadi mengatakan tidak adanya dasar hukum pemberlakuan aturan berlaku surut menjadi persoalan besar pembahasan rancangan peraturan daerah tentang penyertaan modal kepada perusahaan daerah air minum. “Pihak eksekutif hanya menjadikan rekomendasi BPK sebagai bahan pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah,” katanya kemarin di ruang kerjanya. Ia mengemukakan Pasal 74 Peraturan Pemerintah No. 58 tahun 2005 sudah jelas mengatur bahwa penyertaan modal pemerintah daerah dapat dilaksanakan apabila jumlah dana yang akan disertakan dalam tahun anggaran berkenaan telah ditetapkan dalam perda tentang penyertaan modal. “Sedangkan pada raperda menyebutkan tahun 2006. Hal ini tentu saja bertolak belakang dengan PP No.58 tahun 2005,” ungkapnya. Asyadi mengemukakan kemungkinan besar pembahasan raperda penyertaan modal akan memakan waktu panjang dengan perdebatan dasar hukum. Menurutnya, rekan-rekan legislatif menginginkan pembuatan sebuah regulasi harus jelas konsiderannya.

“Karena produk hukum ini harus jelas pengaturannya. Sehingga tidak bertentangan dengan azas-azas pembuatan peraturan,” tutur Asyadi. Wakil Bupati Sambas Juliarti saat menyampaikan jawaban atas pandangan umum anggota DPRD mengatakan Pasal 3 ayat (1) raperda penyertaan modal kepada PDAM sebagai pengakuan bahwa bantuan keuangan yang telah diberikan pada tahun 2006 merupakan penyertaan modal Pemkab Sambas. Ia menyebutkan raperda ini diajukan merupakan tindak lanjut rekomendasi BPK RI tahun 2006 dan 2007. “Pembuatan perda ini memberikan landasan hukum bagi pelaksanaan kebijakan pemda dalam bidang investasi atau penyertaan modal yang telah dilaksanakan. Sehingga pengolaan keuangan menjadi kredibel dan akuntabel,” paparnya. Menurutnya, laporan keuangan pemerintah harus dilampiri dengan laporan ikhtisar realisasi kinerja dan laporan keuangan BUMD. Dikatakannya, penyertaan modal ini merupakan bentuk investasi pemda dalam mensejaterakan masyarakat. “Kami berharap perda ini dapat ditetapkan,” ungkap Juliarti. (riq)

Sekolah Sore Atasi Jumlah Siswa Membludak SAMBAS – Jumlah siswa Sekolah Dasar Negeri 01 Kuayan Kecamatan Sajad yang membludak setiap tahun harus membuka kelas sore mengatasi kekurangan ruang belajar. “Kami setiap tahun menerima sekitar 60 siswa yang dibagi dua kelas,” kata Kepala SDN 01 Kuayan Uray Syamsaimun, kemarin. Ia menyebutkan keseluruhan peserta didik yang ditampung mencapai 242 orang. Menurutnya, karena kekurangan ruangan, pelajar kelas II dan III harus belajar sore.

“Proses belajar mengajar kelas II dan III ini menggunakan empat kelas dengan jumlah siswa sekitar 120 orang. Tenaga pengajar pegawai negeri sipil sebanyak tujuh orang dan enam honorer,” katanya. Syamsaimun mengungkapkan kalau berbicara standar penerimaan siswa per kelas sebaiknya hanya 25 siswa. Dikatakannya, karena jarak antarsekolah cukup jauh sehingga dibicarakan dengan komite dan orang tua siswa. “Pihak sekolah sebelum melak-

sanakan penerimaan siswa membicarakannya dulu kepada komite dan orang tua konsekwensi kekurangan ruang kelas. Ternyata semua menyepakati penerimaan tetap dua kelas setiap tahun,” ungkapnya. Ketua Komite Sekolah SDN 01 Kuayan Darman Haidi pada musyawarah pembangunan telah diusulkan penambahan ruang kelas baru baik tingkat desa dan kecamatan. Ia mengemukakan apakah telah diakomodir pada perencanaan 2011 tingkat kabupaten menjadi pertanyaan masyarakat.

“Kami mengajukan supaya dilakukan penambahan tiga ruang kelas baru. Sehingga seluruh siswa dapat sekolah pagi,” tuturnya. Ia menyebutkan sekarang jumlah ruang kelas yang dimiliki hanya enam. Menurutnya, kalau dirataratakan jumlah siswa 30 orang per kelas maka dibutuhkan sekitar lima ruangan baru. “Mudah-mudahan harapan masyarakat ini dapat direalisasikan dalam membangun dunia pendidikan di daerah,” harapnya. Ketua Komisi C DPRD Sam-

bas Erwin Saputra mengatakan memang cukup banyak jumlah sekolah yang perlu direhab. Dikatakannya, pemerintah daerah baru saja merehab sekitar 162 sekolah. “Sekarang dengan adanya aspirasi dari masyarakat, maka target sekarang menambah ruang kelas baru. Luar biasa jumlah siswa mencapai 242 orang di sebuah desa. Kami akan menindaklanjutinya nanti pada pembahasan anggaran tahun 2011 supaya menjadi prioritas pembangunan,” ungkap politikus PDI Perjuangan ini. (riq)


Pontianak Post

KETAPANG

Selasa 30 Maret 2010

Halaman Soal Unas Tak Rapi

Bakal Calon Bupati dan Calon WaBUP

28

Martin Rantan Yasyir Ansyari 50,75 %

Ismet Siswadi

Suhermansyah 29,63 %

AR.Mecer

Jamhuri Amir 13,36 %

Boyman Harun

Henrikus 6,26 %

potret

Pemimpin Harus Energik Tokoh Pemuda Simpang Hulu Polonius Polo mengatakan Ketapang kedepan butuh sosok pemimpin yang energik, cerdas dan diakui masyarakat Ketapang. Sehingga program pembangunan yang dijalankan sesuai dengan aspirasi masyarakat dan bertujuan mensejahterakan masyarakat. “Ketapang butuh pe-mimpin mudan dan energik yang Polonius Polo mampu membawa bumi ale-ale ini kearah lebih baik,” katanya kepada Pontianak Post, kemarin. Mantan sekretaris forum komunikasi mahasiswa pemuda dan pelajar dayak ketapang (FKMPPDK) periode 2006-2007, sosok pemimpin energik tentunya muncul dari kalangan kaum muda. Sosok pemimpin muda ini sangat pas apabila dipadukan kerjasama birokrasi dan masyarakat, karena membangun pemerintahan kabupaten Ketapang membutuhkan kerjasama semua pihak. “Memajukan pembangunan daerah ini tidak hanya membutuhkan sosok pemimpin energik akan tetapi kerjasama yang apik dan aktif seluruh komponen masyarakat,” jelasnya. Oleh sebab itu, untuk mengubah kemajuan Ketapang butuh pasangan muda untuk merubahnya. “Saya berpikir pasangan mudalah yang tepat untuk memajukan kaum muda dan Kabupaten Ketapang,” katanya. Seorang pemimpin muda bukan untuk menikmati hasil dia sebagai pemimpin melaikan mencari prestasi dalam memimpin. Pasangan pemuda sangat layak untuk menjadi pemimpin Ketapang kedepan. “Kabupaten ketapang sudah saatnya untuk lebih maju di bawah kepemimpinan yang muda,” katanya. (har)

tERSEdia JuGa kaplinG di koMplEk pERuMaHan

Andi Chandra/Pontianak

PINDAH KANTOR: Pegawai Kantor Dinas Pekerjaan Umum, Jumat kemarin, menggelar syukuran pindah. Aktivitas mereka yang terletak di Jalan AYani segera berpindah ke gedung baru di depan Kantor Bupati Jalan Jenderal Sudirman.

PKS All Out Menangkan Cabup KETAPANG-- TOM (Tim oftimalisasi musyarakah) yang terdiri dari unsur DPD,DPW,DPP PKS, berkoalisi mengusung Yasyir Ansyari dan Martin Rantan. SH, sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang periode 2010-2015, Selaku pengurus tingkat kabupaten akan “all out” untuk memenangkan pemilu satu kali putaran, tentu dengan kemenangan mutlak. “Karenanya selaku tim sukses tentu ingin mendapatkan dukungan masyarakat luas,”tegas Al-Muhamad Yani

Ketua DPD PKS Ketapang Selanjutnya yang mereka upayakan melakukan konsolidasi-konsolidasi internal di tingkat stuktur DPC dan DPR, serta simpatisan yang merupakan konstituen setia. Tim manajemen kampanye berkerja menyesuaikan dengan tahapantahapan pemilu kada yang dibuat oleh KPUD Ketapang. Dengan demikian, kegiatan-kegiatan yang di buat tak berbenturan dengan aturan yang ada. Sejauh ini, mereka melihat pasangan Yasyir Ansyari-Martin Rantan cukup populer

di kalangan masyarakat, “Beliau sangat muda tentu sangat cocok dengan karakter, slogan PKS, pemimpin muda harapan baru,” tegas Ketua Tim manajemen kampanye Ismail MY. Pemimpin muda tentu banyak kelebihan. Secara fisik tentu lebih unggul, enerjik, dedikasinya yang susah dilawan. Selain itu mudah menerima masukan atau nasehat. Inilah diantara mengapa PKS mendukung Yasyir-Martin sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang. “Selain itu juga beliau visioner,” ujar Ismail MY. (PK)

KETAPANG—Hari pertama Ujian nasional (Unas) SMP sederajat di Ketapang mengalami sedikit kendala. Karena khusus soal paket 50 untuk mata pelajara Bahasa Indonesia, halaman soal tak tersusun lengkap alias terpisah dari halaman satu dengan yang lainnya. Pengawas pun terpaksa menyusun kembali dengan menempatkan halaman soal sesuai ketentuan yang ada, tanpa mengurangi waktu pengerjaan soal oleh siswa. “Kita menemukan soal Unas bahasa Indonesia paket 50 tak tersusun rapi, jadi pengawas terpaksa menyusun kembali sehingga soal yang diberikan ke siswa dalam keadaan tersusun rapi,” kata Ketua TPI Kabupaten Ketapang Ismail SE kepada Pontianak Post via telpon, kemarin. Dijelaskannya, tidak tersusunnya soal setelah pengawas membagikan soal ujian. Dimana setelah membuka amplop berkas ujian, ternyata soal tak tersusun. Jadi satu bundel soal itu hanya halaman 1 dan terpisah dari halaman soal lainya. “Jadi satu bundel hal 1 semua, dan seterusnya, sehingga soal yang sebagian sempat dibagikan ke siswa tidak tersusun lengkap namun ditarik kembali,” katanya. Ia menduga kuat hal ini diakibatkan kesalahan teknis penyusunan halaman soal atau distribusi

soal. “Saya melihat ini kesalahan pada tingkat distribusi soal mungkin dari percetakan pembuat soal, karena halaman soal tak tersusun dengan baik dimana masing-masing halaman soal terpisah dengan halaman soal lainnya,” katanya. Kejadian ini tidak hanya terjadi di SMP 4 Ketapang, namun juga hampir merata, seperti di Manismata juga terjadi hal demikian. “Saya mendapat laporan seperti di Manismata juga terjadi hal tersebut dimana soal tidak tersusun rapi,” katanya. Sehingga sebelum lima belas menit pengerjaan soal Unas dimulai. Pengawas kembali menyusun halaman soal yang belum tersusun baik tersebut. Meskipun memakan waktu, bagi kasus ini semua pihak sepakat tidak akan mengurangi waktu pengerjaan soal oleh siswa. Setelah soal disusun secara rapi dan berurut, dimana satu bandel soal lengkap dan halamamnya pun berurut maka soal kembali dibagikan ke siswa. Persoalan ini pun sudah diketahui pihak dinas Pendidikan Ketapang serta panitia Ujian nasional, TPI. Untuk selanjutnya, kata Ismail, semua proses berjalan sebagaimana diharapkan, sehingga proses Unas lancar. (har)

Jadi Staf Kecamatan Ketapang-Lima personil Polhut Kabupaten Ketapang dipindahkan menjadi staf di Kecamatan. Kebijakan ini tentu saja kontras dengan gencarnya pemerintah dalam pemberantasan illegal Logging, mirisnya lagi

para polhut ini mengaku tak diberikan fasilitas mencukupi. “Mereka yang dipindahkan ini tidak diberikan fasilitas. Jadi soal tempat tinggal bagaimana,” ujar Penata III C Dinas Kehutanan Kabupaten Ketapang, Pitriyadi ini. Saat ini, jumlah personil Polhut di Kabupaten Ketapang sebanyak 40 orang. Jumlah tersebut dinilai tak sebanding dengan luas hutan di kawasan Kabupaten Ketapang. Padahal pemerintah tengah gencar-gencarnya kampanye pemberantasan illegal loging. Dengan pemutasian lima personil maka jumlah keseluruhan polhut berkurang. “Dengan diangkatnya mereka sebagai staf kecamatan, status mereka pun berubah. Padahal SK Polhut mereka itu berasal dari Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam,” tambahnya. (har)


ONG UTARA KAYONG UTARA

30 Tergantung Waktu

ragam

Pembekalan Linmas Mengantisipasi pengamanan Pemilu Kada di Kecamatan Kendawangan, Minggu (28/3,) sebanyak lebih 100 personil Linmas diberikan pelatihan di Kendawangan. Pelatihan dan pem­ bekalan tersebut dilakukan di halaman Kantor Camat Kendawangan. Pelatihan itu diikuti Linmas Kecamatan maupun Linmas desa. Pembekalan tersebut diberikan staf Kan­ tor Kesbangpol Kabupaten Ketapang. Menurut Thamrin, pelatihan dan pembekalan Linmas tersebut dimaksudkan untuk melatih kesiapan fisik dan mental para personil anggota Linmas dalam ikut mengamankan dan mensukseskan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Ketapang. (ndi)

dok foto

KAKAO: Potensi Kakao yang dimiliki Kalbar cukup menjanjikan. Pemerintah perlu mengelolanya sesuai karakteristik masing-masing daerah.

Mahasiswa Ikut Pantau Unas Partisipasi lembaga per­ guruan tinggi dalam memantau proses ujian nasional tingkat SMP cukup tinggi. Salah satunya dari Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Iqra Putussibau. Sejumlah mahasiswa di terjunkan ke seluruh lokasi ujian nasional di Kabupaten Kapuas Hulu. Di SMPN 1 Putussibau misal­ nya, terdapat beberapa mahasiswa STIT melakukan pemantauan. Mengenakan seragam almamater, mereka tampak serius melakukan tugasnya. Di tangan mereka tampak memegang map. Sesekali terlihat para mahasiswa itu membuka map dan menulis di lembar kertas yang ada di dalamnya. Pembantu Ketua III STIT

Iqra, Wakasman, S.HI, menga­ takan, pemantauan yang dilaku­ kan mahasiswa STIT sebagai wujud implementasi tri daharma perguruan tinggi. Dimana salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat. “Memantau ujian nasional ini adalah salah satu wujudnya. Mengabdikan diri secara sukarela kegiatan yang ada di masyarakat,” kata Wakasman. Wakasman juga mengatakan, sebanyak 77 mahasiswa terlibat menjadi pemantau. Tersebar di seluruh SMP pelaksana ujian nasional. Mulai dari kawasan perbatasan, jalur sungai Kapuas, hingga lintas selatan. “Mahasiswa yang menjadi pe­

Selasa 30 Maret 2010

Kaji Ulang Bangunan Walet Bermasalah

30

potret

SISTEM Informasi Administrasi kependudu­ kan (SIAK) sudah berjalan di Kayong Utara. Kepala Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan Kayong Utara, Mu­ hamad F.Pohan SH mengharapkan SIAK sudah oftimal sebe­ lum awal 2012. Disinggung de­ ngan waktu pem­ buatan KTP, sela­ ma program SIAK difungsikan justru bertambah waktu­ nya. Mantan Kepala Kantor Catatan Sipil Muhammad F Pohan dan kependudukan Ketapang ini menguraikan tergantung pada kelengkapan syarat. “Sesuai dengan amanah undang-undang, yang tanda tangan di KTP justru Kepala Dinas Capil. Kalau dulu camat, bicara waktu tergantung kelengkapan syaratnya,” kata Muhamad F.Pohan SH. Dalam peraturan yang berlaku, waktunya pembuatan paling lama 14 hari. Jika syaratnya lengkap, maka bisa diupayakan lebih cepat. Jika tidak, maka masalahnya justru itu. Sebab, pem­ buat KTP terpaksa harus bolak-balik memenuhi kelengkapan syarat tersebut. (ndi)

Pontianak Post

mantau rata-rata adalah mahasiswa angkatan pertama. Untuk ujian nasional tingkat SMA/SMK, kita hanya melakukan pemantauan di SMKN 1 Putussibau,” ujarnya. Dilakukannya pemantauan harapan Wakasman pelaksanaan ujian nasional dapat berjalan sesuai harapan dan jalurnya. Mulai dari pendistribusian soal dari provinsi ke dinas kabupaten dank e sub rayon, pelaksanaan ujian hingga pengembalian lembar jawaban ke dinas pendidikan Kabupaten Kapuas Hulu. Sehingga diharapan dengan kehadiran pemantauan dari STIT Iqra dan pemantau lainnya di­ harapkan tidak ada lagi kecurigaan adanya manipulasi ujian nasional dan lain sebagainya. (w@Nk)

KETAPANG-Wakil Ketua ko­ misi II DPRD Ketapang bidang Kesejahteraan Rakyat, Abdul Sani, mengatakan bangunan walet berdiri di Ketapang amburadul alias banyak bangunan walet tak sesuai dengan tata ruang kota Ketapang. Bahkan Dinas PU dan KPT dituding gagal menyelesaikan per­ masalah bangunan wallet.“Indikasi banyaknya ruko dijadikan bangu­ nan walet sudah banyak berdiri, dilapangan sudah membuktikan hal tersebut, jadi sudah tidak sesuai dengan ruang tata kota,” ungkapnya kepada wartawan belum lama ini. Ia menambahkan sebenarnya aturan berkaitan dengan Perda tentang walet ada, seperti dalam Perda nomor 22 tahun 2009 sebagai pengganti Perda nomor 10 tahun 2002. Ia melihat permasalahan yang timbul dari bangunan walet merupa­ kan akumulasi kekecewaan warga Ketapang. “Datangnya warga gang Meranti dan gang Dara Betuah, Sun­ gai Cina, kecamatan Delta Pawan mengadu soal bangunan walet, karena bangunan ruko dijadikan penangkaran walet, belum lagi ban­ yaknya bangun walet yang berdiri dipemukiman padat penduduk,” kata politisi dari PPP ini. Abdul Sani mengatakan ba­ngunan Walet adalah permasalahan Keta­ pang. Masyarakat khawatir dampak yang ditimbulkan adanya bangunan walet. Pemkab dan pe­ngusaha walet

harus konsisten ter­­hadap himbauan dan aturan yang ada. Seperti tiga wilayah yang ditetapkan budidaya walet yakni Ketapang Kecil, Suka Baru, dan Negeri Baru. “Sehar­ usnya ketetapan tersebut ditaati, namun kenyataan dilapangan ada masalah,” katanya. Bahkan bangu­ nan budidaya walet dilarang seperti berada di dekat pemukiman, kantor pemerintahan, tempat ibadah serta bangunan sekolah. Belum lagi, lanjut dia, bangunan walet terkesan asal dibangun. “Soal bangunan termasuk soal kekoko­ han harus menjadi perhatian, kalau tidak layak langsung dirobohkan saja karena mengancam warga sekitarnya,” papar Abdul Sani. Kemudian ditinjaun dari segi keindahan kota. Abdul Sani menilai berdirinya bangunan walet saat ini cenderung merusak tata letak bangu­ nan. “Banyak bangunan walet terke­ san semrawut, bahkan amburadul,” katanya. Ditambah lagi, kata dia, soal kesehatan, biasanya kotoran walet akan mengenai rumah warga sekitarnya. Saat musim penghujan terikut oleh air dan lalu diminum. Jika membawa bibit penyakit dapat dipastikan warga akan terjangkit. Belum lagi masalah bunyi-bunyian yang timbul. Oleh karenanya, ia meminta pemkab merespon keluhan warga terkait bangunan walet yang salah dari segi difisik dan lokasi, maupun aspek lainya. (har)

PSHT Gelar Naik Sabuk Potensi PLTMH Melimpah di KKU

Perguruan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati, melakukan ujian kenaikan sabuk, belum lama ini. Kenaikan sabuk dilakukan untuk tingkat sabuk polos ke sabuk jambon.“Sabuk polos merupakan sabuk terendah. Jambon satu tingkat di atasnya. Kita melakukan ujian kenaikan sabuk di pusat latihan di SMAN 1 Putussibau,” ungkap Ketua Ranting PSHT Kapuas Hulu, Dedeng Alamsyah SHI MSi, Senin (29/3). Ditambahkan Dedeng, di PSHT, sabuk yang di terapkan terbalik. Untuk tingkat paling rendah yaitu polos, sabuknya berwarna hitam. Sedangkan tingkatan tertinggi, yaitu tingkatan puteh, sabuknya berwarna putih. Sementara di beberapa seni bela diri lainnya, justru putih adalah sabuk tingkatan terendah dan sabuk hitam adalah tingkatan tertinggi.“Di PSHT terdapat empat tingkatan. Mulai dai polos, jambon, oji dan paling tinggi puteh,” tambahnya. Dalam ujian kenaikan sabuk itu juga dikatakan Dedeng di selipkan kegiatan bhakti social. Kegiatan itu dilakukan untuk meningkatkan rasa kepedulian dan kepekaan rohani para pendekar PSHT.“Karena unsure rohani juga harus seimbang dengan kekuatan fisik yang dimiliki,” katanya. SPHT sendiri diakui Dedeng telah hadir di Kapuas Hulu semenjak tahun 1998. Berawal dari kegiatan latihan di SMAN 1 Putussibau dan terus berkembang. Hingga kini terdapat tiga pusat latihan lainnya, seperti di SMP Panca Utama, markas Koramil Kota dan maskas Yonif 644 Walet Sakti. Selama kurun waktu tersebut, telah beberapa prestasi di torehkan para peseni bela diri PSHT. Terutama membawa nama daerah Kabupaten Kapuas Hulu dalam beberapa event, seperti kejurda, porprov dan lain sebagainya. (w@Nk)

KAYONG UTARA—Dalam mengatasi kendala kelistrikan di Selatan Kalbar (Ketapang dan KKU), anggota DPD-RI, Erma Suryani Ranik SH sependapat perlunya pemberdayaan potensi energi alternative. Selain tenaga surya dan angin, ia merekomen­ dasikan pembangkit listrik tenaga hidro mikro. “Biaya pembangu­ nannya murah, pemeliharaannya ringan, dan bisa memberdayakan Badan Usaha Milik-desa,” kata Erma Suryani Ranik menjawab Pontianak Post di Bandara Rahadi Oesman belum lama ini. Krisis kelistrikan sudah lama terjadi di daerah ini, salah satunya di Kayong Utara. Padahal, potensi pemanfaatan tenaga alternative

(selain dialirkan dari PLTD Su­ kaharja Ketapang), cukup banyak terdapat di Kayong Utara. Mulai dari angin di daerah kepulauan, dan tenaga surya (sebagian sudah dilakukan dengan panel solar cell). Demikian juga dengan tenaga mikro hidro (air terjun). Pasalnya di Kayong Utara yang sebagian wilayahnya adalah Tanan Nasional Gunung Palung dan Suaka Alam Karimata, terdapat sejumlah air terjun. Mulai dari Riam bersap yang terletak di TNGP, Air Terjun Cabang Panti (TNGP), Air Terjun Bidadari (Pulau Karimata), Air Terjun di Pulau Maya dan lainlain. “Kalau mau jujur, sebenarnya potensi air terjun untuk tenaga listrik di TNGP itu banyak, kalau

difungsikan bisa mengaliri satu atau dua desa,” kata Edy Rahman, dari Yayasan Palung. Salah satu warga KKU, men­ gaki potensi air terjun Bidadari di Pulau Karimata. Walaupun ditem­ puh sekitar 10 jam jalan kaki dari Desa Betok, namun ketinggian air terjun tersebut lebih dari 100 meter. Potensi air terjun di KKU diakui Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Kayong Utara kepada wartawan.Urai Sugiat Asli mentargetkan tahun 2011 semua bisa teraliri listrik. Target itu terutama, daerah kepulauan seperti Kecamatan Pulau Maya Karimata, hingga saat ini pasokan listrik masih terbatas.

Karena itu pihaknya mencoba menggunakan Pembangkit Listrik Micro Hidro (PLTMH),terlebih debit air dibeberapa daerah kepulauan di Kayong Utara me­ mungkinkan untuk menerapkan teknologi alternative. Kebijakan itu dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan listrik di daerah kepulauan. Pihaknya telah melakukan survei kebeberapa tempat yang dianggap pas untuk membangun sebuah PLTMH, dan langkah selanjutnya adalah melakukan kajian menda­ lam guna menerapkan telnologi tersebut, kejadian tersebut mulai dari pengadaan material hingga paska PLTMH tersebut terba­ ngun. (ndi)


Pontianak Post

aneka

Selasa 30 Maret 2010

Delapan Tewas di Jalan Raya

Cuma Dua Peserta, Aturan Diberlakukan Sama Sambungan dari halaman 25 peserta 02-038-001-8, terlihat serius mengerjakan soal. Ia di dalam kelas diawasi oleh dua pengawas. Soal Bahasa Indonesia yang dikerjakannya. Hairil merupakan pelajar asal Pulau Serasan. Ia di Singkawang tinggal di asrama SLB. Setiap bulan orang tuanya datang melihatnya. Sementara, di bagian depan sekolah, dijaga oleh anggota kepolisian. Sama halnya dengan sekolah lain yang menggelar Unas. “Walaupun muridnya satu, tapi pengawasnya tetap dua,” kata Kepala Sekolah SLB Dharma Miranti B Suardi kemarin. Dia mengatakan, bahwa pelajar kelas IX di sekolah tersebut hanya satu orang saja. Tahun lalu, menurut dia, juga satu

orang pelajar kelas IX yang mengikuti Unas. “Insya Allah tahun depan ada tiga orang yang mengikuti Unas,” katanya. Ia menambahkan, untuk persiapan Unas, pelajar diberikan les atau kursus, serta bimbingan belajar dari para guru-guru yang ada. “Kita berikan dengan menggunakan bahasa isyarat,” ungkapnya. Secara keseluruhan jumlah pelajar di SLB tersebut sebanyak 38 siswa, mulai dari TK, SD dan SMP. Jumlah gurunya, sebanyak delapan termasuk kepala sekolah. Enam diantaranya honor. “Insya Allah tahun depan ada SMA-nya. Biasanya, ada pindahan dari daerah lain untuk pelajar SMA-nya,” kata dia. Menurut Suardi, sudah banyak lulusan SLB tersebut yang bekerja di Jakarta. Mereka diajak kerja oleh rekan-rekan

lain, yang sudah bekerja di ibu kota. “Kebanyakan bekerja di Konveksi Jakarta. Ada temanteman mereka di sana. Temannya melihat teman lainnya yang nganggur, lalu di bawa ke Jakarta untuk kerja,” katanya. Sementara itu di SLB Negeri (Sentra PK dan PLK) Singkawang, Rico Saputra pelajar Kelas IX dengan nomor peserta 02-041-001-8 juga tengah asyik mengisi soal. Dua orang pengawas di dalam kelas. Seorang pemantau dari STIT berada di sekolah itu. Plus, dua orang anggota kepolisian. Rico merupakan pelajar yang tinggal di Selakau Kabupaten Sambas. Setiap harinya Rico pulang pergi. “Bahasa yang kita sampaikan untuk pelajar ini adalah bahasa isyarat. Dia tuna wicara,” kata Kepala SLB Negeri (Sentra

PK dan PLK) Sugiyanto. “Kita belikan sepeda. Dari sekolah menuju jalan besar agak jauh. Jadi dengan bersepeda Rico ke depan, lalu sepeda dititipkan ke rumah warga. Selanjutnya menggunakan opelet pulang pergi. Dia sudah mandiri, supir biasanya juga sudah mengerti,” tambahnya. Jumlah pelajarnya secara keseluruhan ada 75 orang. Tahun lalu, tidak ada pelajar setingkat SMP di SLB tersebut yang Unas. “Tahun lalu tidak ada,” kata Sugiyanto. Sekolah itu begitu luas. Sarana dan prasana cukup lengkap. Ada tempat latihan band. Tempat cuci kendaraan. Untuk memberdayakan siswa. Bangunannya berdiri di atas tanah yang luas. Kurang lebih 3,5 ha. Bangunannya banyak. “Kami baru memasuki tahun ke empat,” katanya. (**)

draw harus diadakan putaran kedua, ditanding kembali antara kedua kandidat,Yang menjadi tidak jelas panitia menjadi kebijakan lain, setelah lebih kurang 13 hari panitia memutuskan agar suara dihitung kembali apa hal ini dibenarkan,” cetusnya. Kotak suara pada waktu itu disimpan di salah satu panitia. Seharusnya kotak suara disimpan di kantor kecamatan atau kantor kepolisian, dengan alasan untuk keamanan dari orang-orang yang nakal. “Aneh bin azaibnya setelah dihitung kembali nonggol suara terbanyak kandadiat dalam

pemilihan tanggal 10 Maret 2010 sudah dinyatakan kalah, disinyalir ada oknum panitia yang nakal,” tegas Zahidin M.Amin. Untuk itu, ia meminta aparat yang berwenang segera menyikapinya. Dipandang perlu untuk segera diselidiki, jika dalam pemeriksaan kalau ternyata bersalah, maka harus ditindak dengan hukum yang berlaku di Negara NKRI. “Sebab “wonogini” Pilkades Petai Patah sudah bukan rahasia lagi bagi masyarakat Des petai Patah,” tuntasnya. (ndi)

Indikasi Kecurangan Sambungan dari halaman 25 Indikasi yang terjadi itu, ia melihat sejak awal pendaftaran para calon Kades Panitia pelaksana tidak konsekuen dengan tata aturan, terutama pelaksana selalu mengambil kebijakan yang kurang jelas. Salah satunya panitia morat-morit tidak ada kekompakan dalam mengambil keputusan. ”Dalam persyaratan calon diantaranya ada yang menggunakan STTB yang tidak jelas asal usulnya malam dinyatakan lulus oleh panitia seharusnya selaku panitia menyikapi hal ini

harus tegas, berani dan jujur,” tegas Zahidin M.Amin. Sedangkan, Pemerintah Kecamatan maupun PMD.P dan KB Kabupaten Ketapang hanya menerima saja persyaratan oknum yang menggunakan STTB yang tidak genah asal usul tersebut. Kenyataan itu kembali terungkap, dalam pertandingan mendulang suara ternyata draw perolehan suaranya. Oleh panitia, kenyataan draw tersebut sudah disepakati bersama-sama saksi dan pihak aparat kepolisian pada saat perhitungan suara ikut menyaksikan. ”Sesuai aturan apabila terjadi

Kampanye Pemilukada Dijamin Kondusif Sambungan dari halaman 25 “Semua pasangan calon sudah berkomitmen untuk menjaga kedamaian. Sesuai dengan kesepakatan damai yang kita gelar beberapa waktu lalu,” kata Mosyan. Aktivis mahasiswa asal Bengkayang,Yunus mengharapkan pemilukada tidak menimbulkan gejolak yang merusak tatanan di masyarakat. “Kalau masyarakat kita yakin tidak akan merusak tatanan. Tapi, biasanya ketika

mengetahui kekalahan pada diri mereka dan tak puas, maka masyarakatlah dipengaruhi yang tak tahu menahu, sehingga konflik terjadi,” kataYunus, terpisah. Untuk itu, kesepakatan damai itu harus benar-benar dijalankan oleh mereka. “Jangan hanya di atas kertas mereka menerima. Mereka harus mengaplikasikan semua point-point yang ada,” kata Yunus. Bila kesepakatan damai itu dilaksanakan dengan sepenuh hati dan siap menerima kekalahan, maka semuanya akan

berjalan lancar. Bila terjadi konflik ketika pelaksanaan pemilukada, kata Yunus, masyarakat luaslah yang dirugikan. “Daerah dan masyarakat yang dirugikan,” katanya. Yunus juga mengingatkan kepada pihak keamanan untuk tetap waspada ketika proses pemilukada ini berlangsung. Sebab, ada teori konflik yang menyebutkan, setiap ada konflik ada pihak yang diuntungkan. “Jadi, ada pihak yang memang benar-benar berkeinginan agar

pemilukada ini terjadi konflik. Dengan adanya konflik, mereka akan meraih keuntungan. Itu yang harus diwaspadai,” kata Yunus yang juga mahasiswa di sebuah sekolah tinggi di Kota Singkawang ini. Pantauan Pontianak Post di lapangan, masa kampanye ini dimanfaatkan oleh sejumlah pasangan calon bupati dan wakil bupati mengenalkan diri kepada masyarakat, baik menggelar pertemuan maupun dengan memasang alat peraga. (zrf)

membongkar gunung es HIV/ AIDS di Kota Singkawang. “Kalau gunung es itu dipermukaan terlihat sedikit. Tapi, dibagian bawahnya sangatlah besar. Jadi, kita bisa membongkar itu, dengan banyak menemukan penderita. Hal ini berkat tenaga penjangkau baik itu dari tenaga medis maupun dari relawan,” katanya. “Sekitar 90 persen ODHA ini terjangkau.” Kata Kismed, tingkat kerahasiaan sangatlah tinggi, ketika Klinik Mawar menangani ODHA. “Justru dengan tingkat kera-

hasiaannya tinggi inilah, maka ada kesadaran dari mereka untuk berkonsultasi dan terdeteksi,” katanya. “Sekarang sekitar 700an yang yang dinyatakan positif,” kata Nani dari Klinik Mawar. Budi dan Kismed menjelaskan, dengan terbongkarnya ini berarti ada kesuksesan menemukan. “Jangan bangga kalau kita menemukan sedikit. Belum tentu daerah lain itu tidak ada. Kita sukses membongkar gunung es ini. Bahkan, kita juga telah menekan stigma (cap buruk) bagi ODHA ini,” kata Budi dan Kismed. (zrf)

Klinik Mawar Juara Sambungan dari halaman 25 Bahkan, Budi sendiri sudah tiga kali memberikan seminar soal pengelolaan klinik tersebut dan telah diminta bahan-bahannya untuk diberikan kepada mereka yang membutuhkan. Bahan itu seperti modul, rekam medik dan sebagainya. Budi menjelaskan, penilaian itu soal konseling, administrasi, laporan keuangan, penyampaian program, pencarian kasus dan sebagainya. “Sebelum mereka menilai, dari kementerian keuangan, LSM HIV/AIDS dan global fund

datang ke Klinik Mawar untuk melihat langsung,” katanya. Ditambahkan Kismed, Dirjend Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan RI langsung mengumumkan Klinik Mawar sebagai juara nasional, di Makassar. “Awalnya diumumkan dari bawah. Ketika diumumkan juara pertama, bukan provinsinya, tapi langsung Kota Singkawang. kita bangga atas prestasi ini. Semua ini berkat kerjasama semua pihak,” kata Kismed. Mantan pejabat Pemkab Sambas ini mengungkapkan, pihaknya telah berhasil

Napi Penderita HIV/AIDS Meninggal Sambungan dari halaman 25 Oleh pihak rutan kemudian perawatannya diserahkan kepada pihak rumah sakit dalam pantauan konselor. “Awal sakit dia didiagnosa menderita diabetes (kencing manis) dan malaria. Sempat kondisinya terlihat fresh, namun tiba-tiba nge-drop dan saat dilakukan cek secara menyeluruh, yang bersangkutan diketahui

terinveksi HIV/AIDS positif,” jelas Mul. Lebih lanjut dijelaskan, bahwa dari vonis 4 tahun itu, WBC baru menjalaninya sekitar 7 bulan, dan 2 bulan terakhir diantarnya dia hidup dengan HIV/ AIDS hasil diagnosa medis, dan meninggal di rumahnya. Sebab, menurut Mul, sejak kondisinya terus memburuk, WBC memang dirawat oleh keluarganya di rumahnya.

Baik perawatan secara medis maupun alternatif, namun hasilnya nihil. Diizinkannya WBC dirawat di rumahnya, padahal dia berstautus napi, menurut Mulyoko karena ada permohonan dari pihak keluarganya, juga atas pertimbangan terusiknya penghuni rutan lainnya, karena penyakit yang dideritanya adalah penyakit sangat serius. Selain itu, kasus ini merupakan yang pertama kalinya

terjadi di Rutan Sanggau, dan Mulyoko berharap ini adalah yang terakhir pula. “Dengan berbagai pertimbangan dan adanya permohonan pihak keluarga, akhirnya saya mengijinkan dia dirawat di rumahnya. Tentunya saya juga berkoordinasi dengan pihakpihak terkait, termasuk dengan atasannya,” tandas Mulyoko. (ant)

nyampaikan materi pelajaran. Guru di berikan kesempatan menjadi fasilitator, buku-buku, internet, perpustakaan. “Perubahan mutu pendidikan perlu dilakukan secara simultan. Tidak hanya guru dan siswa. Tapi juga masyarakat, pemerintah serta peran media memberikan dorongan moral,” kata Sofian. Ia menambahkan, “Tahun ini kita galakkan kerjasama Forum K3S (Kelompok Kerja Kepala Sekolah) dan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran).” Tinjau Fasilitas Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Singkawang juga meninjau SD Negeri 8 Sungai Wie. Edy pun kagum dengan fasilitas sekolah tersebut. “Sudah cantik ya sekolahnya, sudah bagus. Ini baru sekolah yang bagus,” kata Edy saat berdialog dengan seorang guru SD Negeri 8 Singkawang Tengah kemarin. Sekolah tersebut, berlantaikan porslen. Siswa-siswa harus membuka sepatu, saat di teras dan belajar di ruang sekolah. Pada sekolah tersebut, juga telah dilengkapi dengan berbagai prasana lain. Seperti perpustakaan dan seba-

gainya. Edy pun dengan ramah menyempatkan diri berdialog dengan pelajar, serta guru. Edy juga sempat masuk ke dalam kelas memberikan semangat kepada pelajar. Pun demikian di SMP Negeri 12, Wakil Wali Kota meminta kepala sekolah untuk membuat sumber air di halaman sekolah. “Nanti di sini (halaman) di buatkan sumber air. Agar, kalau terjadi apa-apa enak,” kata Edy Yacoub didampingi Sofian dan Rasidi. Kepsek Agus Mulyadi kepada wartawan mengatakan, bahwa pihaknya memang berencana untuk membangun parit, atau sumber air. “Insya Allah pelan-pelan akan kita bangun. Memang dulu sudah ada rencana untuk membangun di sana (samping sekolah). Kita ingin buat kolam, dan bisa ajarkan siswa budidaya, misalnya perikanan dan sebagainya. Mudah-mudahan bisa terwujud,” katanya. Sofian mengatakan, bahwa fasilitas pendidikan di Kota Singkawang sudah lebih baik dari kabupaten kota lain di Kalbar. “Hampir semua sudah baik,” kata Sofian. (ody)

Nikah, Batal Ikut Unas Sambungan dari halaman 25 Selain itu, Wakil Wali Kota juga meninjau bangunan dan fasilitas di berbagai sekolah. Baik SD dan SMP. Antara lain misalnya, SD Negeri 8 Singkawang Tengah, dan SMP Negeri 12 Sungai Rasau. Edy mengatakan peninjauan ini dilakukan untuk memastikan distribusi soal ujian, dan melihat apakah ada pelanggaran yang terjadi. Selain melakukan pemeriksaan di ruang penyimpanan soal. Edy juga berkeliling sekolah dan bahkan menyempatkan diri untuk berbincang dengan para murid yang baru saja menyelesaikan ujian mereka. “Mudah-mudahan hasil ujian nasional kali semuanya bagus,” harap edy. Sofian mengatakan, bahwa tahun lalu tingkat kelulusan Unas SMP se-derajat hanya mencapai 62,8 persen. Dan tahun ini Diknas berupaya untuk meningkatkan pencapaian. Baik dari sisi jumlah kelulusan, maupun mutu atau kualitas lulusan. “Tahun lalu, tingkat kelulusan Unas pelajar SMP se-derajat hanya 62, 8 persen. Tahun ini kita

targetkan di atas 70 persen. Kita fokus kepada jumlah dan mutu lulusan (nilai siswa),” kata dia. Ia melihat, masalah pada tahun lalu adalah persiapan yang kurang baik, dari guru maupun pelajar. Kalau sekarang ini, diakui Sofian, persiapan sudah lebih baik. Sekolah yang berhasil untuk Unas, dan belum berhasil pada tahun lalu, sudah melakukan koordinasi untuk persiapan Unas tahun ini. Sofian berharap tingkat kelulusan lebih baik lagi. Ia melihat saat ini sudah ada kesadaran dari orang tua terhadap keberhasilan anak-anaknya. Misalnya, kata Sofian, yang memberikan izin kepada anak-anak untuk mengikuti les tambahan di luar jam sekolah. Kemudian, lanjut dia, lembaga-lembaga kursus di luar sekolah, juga sudah mulai tumbuh saat ini. “Lembaga persiapan UAN juga sudah mulai ramai. Ini artinya, peran aktif masyarakat dalam mensukseskan pendidikan sudah tampak,” kata Sofian. Ia menambahkan, secara perlahanlahan untuk ke depan, Diknas fokus untuk perbaikan mutu guru atau ketrampilan guru dalam me-

31

Sambungan dari halaman 32 bertabrakan dengan sepeda motor jenis Vixion KB 4549 QD yang dikendarai oleh Rizki, seorang anggota Polri. Dalam kejadian ini, Razak harus kehilangan nyawanya di RSUD Sanggau karena lukanya sangat parah. Sedangkan lawannya hanya mengalami luka ringan. Kronologis kejadian itu send-

iri bermula ketika Vixion sedang berjalan dari arah terminal oplet Sanggau berbalik arah saat berada di depan Hotel Sanggau Permai. Saat itu pula, tiba-tiba dari arah Kantuk menuju terminal oplet sedang melaju Jupiter tersebut, hingga tubrukan tidak dapat terhindarkan lagi. Warga yang berada di sekita kejadian langsung memberikan pertolongan, dan membawa Razak yang

dalam kondisi parah ke rumah sakit. Namun, nyawanya tidak tertolong lagi. “Kami hanya bisa mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati saat berada di jalan raya, dan yang tidak kalah pentingnya adalah saling hormat-menghormati antara pengguna jalan yang satu dengan yang lainnya,” pesan Kasat Lantas.(nto)

Dewan Jangan jadi Eksekutor Proyek Sambungan dari halaman 32 Jangan sampai, perencanaan yang telah masuk dalamAPBD di utak atik. Makanya, sangat penting anggota dewan menghadiri setiap pelaksanaan Musrenbang yang ada. Sehingga, aspirasi dari masyarakat bisa di sampaikan dan dikawal sampai terealisasi.

“Namun, jangan mentangmentang itu adalah proyek aspirasi, anggota dewan juga yang mengerjakan proyek tersebut. Dalam hal ini, takutlah pada Tuhan dan hukum yang berlaku. Karena pada dasarnya tindakan seperti itu adalah salah,” kata Cornelis menegaskan. Dalam kesempatan itu, guber-

nur yang juga ketua DPD PDI Perjuangan ini juga mengungkapkan keprihatinnya atas adanya anggaran yang sering mengalami defisif. “Hal seperti ini kadang dipengaruhi oleh aspirasi dewan. Kehadiran anggota dewan pada Musrenbang sangat penting, supaya aspirasi tidak terhambat di tengah jalan,” katanya.(zal)

Distamben Bantah Aktivitas Penambangan Sambungan dari halaman 32 “Di tempat tersebut hanya ada bongkar muat pasir, bukan penambangan, sementara aktivitas penambangannya dilakukan ditempat lain,” tutur pria yang akrab disapa Kucu ini saat dikonfirmasi via telepon selulernya, kemarin. Ditanya mengenai komunikasi pihak penambang dengan Distamben, Kucu mengakui kalau memang ada koordinasi sebelumnya antara pemilik usaha tambang dengan Bagian Geologi Distamben Sintang. “Sebelumnya sudah koordinasi, namun nanti saya cek lagi soal aktivitas penambangan

tersebut,” timpalnya. Namun mengenai kembali beroperasinya penambangan tersebut, menurut dia, sudah atas kebijakan yang diambil pihak kecamatan, dengan pertimbangan pemenuhan kebutuhan pemasok pasir merah untuk kepentingan pembangunan. Dari informasi yang dihimpun koran ini di lapangan, beberapa warga sekitar menyatakan bahwa para penambang yang menggunakan ponton tersebut tak hanya bongkar muat, namun juga melakukan penambangan pasir. Beberapa warga bahkan mengeluhkan pasca beroperas-

inya pemindahan pasir merah dari ponton kedarat, air yang turut bersama pasir yang dikirim via pipa paralon ratusan meter tersebut, bahkan menggenangi sampai ke jalan raya. Selain itu, beberapa warga mengungkapkan, bahwa ijin yang dikantongi penambang hanya ijin lingkungan dari pemilik tanah, bukan perijinan resmi. Beberapa warga juga menyatakan pasca pemberitaan komplain masyarakat Kamla terhadap aktivitas penambangan, diperkirakan menjadi penyebab terhentinya aktivitas penambangan hari Senin kemarin.(by)

Hasil Unas Maksimal Sambungan dari halaman 32 “Tentu semua berharap lulus. Tapi kita juga tidak ingin hasilnya diperoleh dengan cara yang tidak baik. Kita harus menjaga kredibilitas pelaksanaan ujian nasional di Kapuas Hulu,” katanya. Disinggung dukungan komite, Cahirul mengatakan, melalui komite, orangtua bahu membahu mendukung sekolah. Terutama dalam pendanaan pelaksanaan pemberian pelajaran tambahan. Tidak hanya itu, juga kepada anak-anak yang kurang mampu. Dilakukan subsidi dari orangtua yang mampu, bahkan Chairul mengaku, dirinya juga memberikan dukungan secara pribadi

kepada sekolah untuk kelancaran pelaksanaan ujian nasional di SMPN 1 Putussibau. “Mulai dari penghimpunan dana orangtua murid, kekurangan kita yang menambah. Begitu juga untuk pelaksanaan les, selaku pribadi saya juga memberikan bantuan,” tambah Chairul. Sementara itu, Kepala SMPN 1 Putussibau Supriyadi mengatakan, dukungan yang diberikan komite sekolah sangat membantu pihaknya dalam menghadapi ujian. Mulai dari tahapan persiapan, hingga pada tahapan pelaksanaan. Terkait hasil yang diharapkan, Supriyadi mengatakan, sangat berharap hasil yang maksimal. Namun dirinya tidak berani menargetkan secara angka. Karena

salah satu barometer hasil try out tidak terlalu mengembirakan. Dari 135 siswa, saat try out dua kali hanya 46 orang yang meraih nilai tertinggi. Rata-rata lemahnya di pelajaran matematika. Selain itu, dalam proses pembelajaran juga kita perhatikan, ada siswa yang benar-benar serius, namun ada juga yang tampak setengah-setengah. Namun demikian, pihak sekolah telah melakukan usaha maksimal, mulai dari memberikan pelajaran tambahan, serta mengintensifkan pembelajaran mata pelajaran yang diujiankan. Bahkan secara khusus, Supriyadi menekankan kepada siswanya untuk berusaha dengan keras dan hati-hati dalam mengerjakan soal ujian nasional. (wank)

Petani Berharap Harga Karet Kembali Membaik Sambungan dari halaman 32 Dari luas areal tanaman karet tersebut, sebesar 15.687 hektar merupakan tanaman karet yang belum menghasilkan atau belum berproduksi, dan seluas 13.066 hektar mengalami kerusakan atau tanaman yang telah tua. Sedangkan luas areal tanaman karet yang telah menghasilkan hanya seluas 54.177 hektar. Dengan demikian,

angka produktivitas perkebunan karet rakyat di Kabupaten Sanggau ini masih relatif rendah. Sebab, jika diambil angka rata-ratanya, maka produksi karet dari tanaman yang telah menghasilkan hanya sekitar 0,73 ton per hektar atau setiap keluarga hanya menghasilkan sekitar 2-3 kilogram per hari. Oleh karena itu, Pemkab Sanggau melalu instansi terkait

Polda Beck Up Polres

Sambungan dari halaman 32

Adeyana berharap pelaksanaan Pemilukada di Kabupaten Sekadau pada tahun 2010 tetap berjalan kondusif dan aman, sehingga masyarakat bisa optimal

menyalurkan hak pilihnya ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk memilih calon pemimpin di kabupaten ini. Kapolres juga meninta masyarakat untuk saling jaga dan saling mengawasi jalanya

harus lebih serius melimpahkan perhatiannya kepada nasib perkebunan karet rakyat di Bumi Daranante ini. Yakni melakukan langkah bagaimana mengupayakan peningkatan produktivitas dari tanaman karet yang ada, dan juga pentingnya langkah-langkah peremajaan terhadap tanaman karet yang telah tidak berproduksi atau tidak menghasilkan lagi. (nto) tahapan dan situasi politik yang berkembang di masyarakat. “Masyarakat harus ikut mengawasi dan saling jaga, dan kalau ada pelangaran-pelanggaran segera laporkan pada pihak berwajib,” imbuh kapolres.(ani)

Proyek Air Bersih Meragun Diadendum Sambungan dari halaman 32 keseluruhan anggran yang ditetapkan dalam Perda pembangunan intalasi air bersih sebesar ini dari jumlah semula Rp124 miliar ditambah kekurangan dari pembayaran di tahun 2009 dan 2010.

“ Makannya kita belum sampai pada sosilisasi ke DPRD, karena anggaran yang akan kita laporkan harus diubah sesuai dengan yang diadendumkan,” tukas Suyitno. Lebih jauh dia mengakui, bahwa anggran dana penbangunan proyek yang

menyangkut hajat hidup orang banyak ini memang sudah ditentukan dalam peraturan daerah tahun 2009, namun juga ada pasal yang mengatakan bahwa pembayaran tersebut juga disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.(ani)

Razia Malam Antisipasi Bali Sambungan dari halaman 25 Kapolres Ketapang AKBP BadyaWijaya SH didampingi Kabag Ops Kompol Djoni Widodo S.Ik menerangkan bahwa penertiban kendaraan pada malam minggu tersebut berdasarkan laporan masyarakat via SMS (short Massage Sistem) yang resah akibat balapan liar (bali) di jalanjalan kota. Selain itu juga menjadi

agenda untuk cipta kondisi menjelang Pemilu Kada 2010. “Kita harapkan masyarakat agar melengkapi kendaraannya, jangan kebut-kebutan di jalan raya,” kata Kapolres KetapangAKBP Badya Wijaya SH. Ditambahkan Kabag Ops Mapolres Ketapang, Kompol Djoni Widodo S.Ik sejumlah kendaraan yang diamankan itu,

diantaranya terjaring saat para kawula muda melakukan nongkrong di tepi jalan. Kendaraan yang terjaring karena tidak lengkap. Tahap pertama, mereka yang terjaring diberikan peringatan. Selanjutnya akan terdata, seandainya dari pendataan kendaraan tersebut pernah dua kali terjaring, maka akan ditindak pidana ringan.(ndi)

Umat Katolik Masuki Pekan Suci Sambungan dari halaman 25 Hosana, terpujilah… Kristus Raja Maha Jaya! Itulah lagu yang membangkitkan semangat perayaan Minggu Palma. Lagu tersebut dan proses Minggu Palma, mengenangkan kembali sorak-sorai umat ketika menyambut Yesus memasuki gerbang Yerusalem. Dalam pengantar Misa, PastorAtmoharjono Pr, menekankan bahwa Kristus di sambut dan dielu-elukan pada saat itu, bukan karena janji-janji, atau

rayuannya. Tetapi karena kesederhanaannya, karena bersikap rendah hati, tetapi memberikan bukti nyata untuk menebus dosa manusia. Dalam Misa Minggu Palma ini juga, dibacakan Passio, yakni kisah sengsara Yesus. Injil hari ini memberikan gambaran bagaimana Yesus diadili secara tidak adil kemudian disalibkan hingga wafat. Uskup Ketapang Mgr Blasius Pujaraharja Pr, dalam kotbahnya, mengingatkan umat Katolik untuk terus mengarahkan hati

kepada Tuhan, dan melaksanakan pertobatan. “Dalam masa pekan suci ini, mari kita meluangkan waktu untuk menghayati makna dan pesan Paskah,” kata Uskup Ketapang. Dengan menyadari dosa dan mau bertobat, itu menandakan bahwa pengorbanan Yesus di kayu salib tidaklah sia-sia. ”Dengan kerendahan hati, serta pertobatan, maka kita dapat memperbaharui diri, dan menjalani hidup dengan penuh iman,” ujarnya melanjutkan. (ndi)


pro-kalbar 32

Pontianak Post sanggau

Delapan Tewas di Jalan Raya SELAMA Januari-Maret 2010 ini, tercatat ada sebanyak 8 orang tewas di jalan raya akibat kecelakaan. Yang terakhir, seorang pelajar tewas mengenaskan akibat bertabrakan. Hal itu diungkapkan Kapolres Sanggau AKBP I Wayan Sugiri melalui Kasat Lantas AKP Dwi Hartono di ruang kerjanya kemarin. Menurut data di satuannya, pada Januari tercatat ada 4 orang meninggal dunia di jalan raya dan 2 orang mengalami luka berat, dengan kerugian mencapai Rp39 I Wayan Sugiri juta. Sedangkan selama Februari tercatat ada 3 orang tewas di jalan raya, 4 orang luka berat dan 4 orang luka ringan serta kerugian mencapai Rp62 juta. Sedangkan Januari hingga Maret ini jumlahnya mencapai 8 orang. Yang terakhir adalah kecelakaan yang terjadi pada 27 Maret 2010, sekitar pukul 22.00 WIB di Jalan A Yani Sanggau, tepatnya depan Hotel Sanggau Permai. Yaitu tabrakan antara sepeda motor Jupiter KB 4238 DQ yang dikendarai oleh Razak (16 tahun), pelajar SMK Negeri I Sanggau,

Distamben Bantah Aktivitas Penambangan SINTANG--Meski tanpa izin yang jelas, pertambangan pasir merah di keluarahan Ladang Sintang beberapa bulan terakhir marak beroperasi. Padahal tahun lalu, penambangan pasir sungai dikawasan tersebut sempat melahirkan polemik yang berujung distopnya aktivitas penambangan pasir, karena disinyalir telah menyebabkan longsor dibeberapa bagian bantaran sungai. Namun kini penambangan pasir kembali

dilakukan. Tak begitu jelas siapa yang mengelola dan memiliki usaha penambangan tersebut. Beberapa pekerja yang ditemui koran ini di lokasi juga menolak menyebutkan siapa yang bertanggungjawab. Dilihat dari alat yang digunakan, diantaranya mesin dan fasilitas ponton, nampaknya penambangan tersebut sudah masuk kategori menengah besar. Sehingga hal itu kembali membuat cemas sebagian masyarakat Kam-

Hasil Unas Maksimal

sekadau

Polda Beck Up Polres POLRES Sekadau siap mengamankan pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) di kabupaten ini yang digelar 19 Mei mendatang. Jumlah personil yang diterjunkan sebanyak 2/3 dari kekuatan polres dan akan di back-up 30 personil dari Mapolda Kalbar. “Walaupun suasana di Kabupaten Sekadau cukup kondusif menjelang pelaksanaan Pemilukada, namun kita tetap terjunkan porsonil dalam jumlah besar,” kata Kapolres Sekadau AKBP Adeyana Supriyana, saat di konfirmasi kemarin.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

menanggulangi dampak lingkungan, silahkan dicoba konfirmasi ke Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben, Red),” ujar staf tadi. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Distamben Syamsul Hadi kepada harian ini berkilah bahwa tak ada aktivitas penambangan pasir merah dikawasan Kelurahan Ladang, mengingat sebelumnya kalaupun ada penambangan sudah dipindahkan ke kawasan Sungai Ana.

■ Ke Halaman 31 kolom 5

SINTANG--Gubernur Kalimantan Barat Cornelis mengingatkan, anggota dewan supaya tidak menjadi eksekutor proyek. Penegasan itu disampaikan gubernur ketika menghadiri Musrenbang Kabupaten Sintang tahun 2010 di Gedung Pancasila, Senin (29/3) kemarin. “Biarkan pemerintah melaksanakan tugasnya dalam proses pembangunan. Jangan sampai dewan mejadi eksekutor proyek, sehingga aspirasi yang masuk terkesan ada unsur KKN,” ungkap gubernur. Cornelis mengatakan, bila dewan mempunyai aspirasi, ada baiknya di sampaikan melalui mekanisme yang benar seperti melalui Musrenbang.

putussibau

■ Ke Halaman 31 kolom 5

pung Ladang (Kamla, nama lain Kelurahan Ladang, Red). Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sintang Murjani saat dicoba dikonfirmasi harian ini mengenai masalah tersebut, Senin siang (29/3) sedang tak berada ditempat. Menurut staf di BLH, yang bersangkutan sedang mengikuti Musrembang. Namun mengenai perijinan, beberapa staf BLH menyatakan kalau pihaknya tak berwenang. “Kami hanya

Dewan Jangan jadi Eksekutor Proyek

■ Ke Halaman 31 kolom 5

HASIL maksimal Ujian Nasional (Unas) diharapkan banyak pihak. Termasuk para orangtua siswa yang tergabung dalam komite sekolah. Salah satunya datang dari Ketua Komite SMPN 1 Putussibau Abang Chairul Saleh. “Kita berharap hasil ujian nasional tahun ini bisa maksimal. Maunya kita ya seratus persen lulus. Hanya saja hasil akhir ditentukan usaha para siswa dalam ujian nasional ini,” ungkap Chairul, Abang Chairul Saleh ditemui di sela-sela memantau pelaksanaan Unas di SMPN 1 Putussibau, Senin (29/3) kemarin. Selain itu, Chairul juga berharap dalam pelaksanaan ujian nasional tidak terjadi hal-hal yang menjadi persoalan. Seperti adanya kebocoran soal, kebocoran kunci jawaban hingga joki pelaksanaan ujian. Dengan demikian, kredibilitas pelaksanaan ujian dan hasil ujian nasional dapat di pertanggungjawabkan dengan baik ke masyarakat.

Selasa 30 Maret 2010

■ Ke Halaman 31 kolom 5

Jangan mentangmentang itu adalah proyek aspirasi, anggota dewan juga yang mengerjakan proyek tersebut Cornelis

Proyek Air Bersih Meragun Diadendum Pasang Pipa di Bahu Jalan SUKARNI/pontianakpost

KAYU BAKAR: Meski jaman terus berganti kearah yang modern, namun di pelosok-pelosok masyarakat kecil seperti di Sekadau masih mengandalkan kayu sebagai bahan bakar untuk memasak. Seperti pada foto seorang warga membawa kayu bakar sepulang dari kebunnya.

SEKADAU--Pertanyaan para wakil rakyat tentang sosialisasi Dinas Kimpraswil mengenai bestek dan anggaran dana yang masuk di dalam Peraturan Daerah (Perda), kini menemukan titik terang. Kepala Dinas Kimpraswil Suyatno saat di konfirmasi koran

ini belum lama ini mengatakan, pihaknnya sedang mengadendum alokasi dana yang dianggarkan untuk pembayaran proyek meragun, dan setelah selesai baru akan disosialisasikan ke DPRD Sekadau. “Sejauh ini kita sudah mensosialisasikan pada masyarakat setempat tentang perencanaan apa-apa saja yang akan kita bangun di sekitar wilayah mereka, dan untuk sosilisasi pada

DPRD menunggu adendum,” papar Suyatno. Dari anggaran semula yang sudah di perdakan untuk pembayaran di tahun 2009 seharusnya sebesar Rp30 miliar hanya bisa di penuhi Rp23 miliar. Tahu 2010 pembayaran sebesar Rp64 miliar hanya bisa di bayar Rp54 miliar dan perencanaan pembayaran di tahun 2011, adalah sisa dari kekurangan

■ Ke Halaman 31 kolom 5

Petani Berharap Harga Karet Kembali Membaik SANGGAU--Setiap petani karet selalu mengharapkan harga terus membaik seperti beberapa tahun pra krisis global yang menghantam hingga harga karet mengalami keterpurukan seperti layaknya harga crude palm oil (CPO). Meskipun begitu, harapan para petani karet ini selalu ditentukan oleh hukum ekonomi yang muaranya adalah dalam hal berlakunya harga. Khususnya bagi masyarakat di pedesaan, yang merupakan penghasil karet alam. Saat ini harga karet di pedesaan pada kisaran Rp8.000 per kilogram, yang dijual kepada pengumul yang datang berkala untuk membeli karet-karet warga. Hal itu seperti yang disampaikan oleh Ridwan, warga Lingkungan Doku Kelurahan Sungai Sengkuang Kecamatan Kapuas yang salah satu pendapatan keluarganya berasal dari menyadap karet di kebunnya. Dalam setiap hari, rata-rata dia bisa menyadap getah karet sebanyak 3-4 kilogram.

FOTO SRI WANTO WINARNO

DIRENDAM: Getah karet yang disadap petani direndam ke sungai oleh pedagang pengumpul.

”Selanjutnya kita jual ke pengumpul dengan harga Rp8 ribu per kilogram. Kita tidak tahu berapa harga karet di temnpat lain,” kata ketua RT Doku. Dijelaskan Ridwan, khusus dilingkungannya rata-rata penghasilan warga sebagian adalah dari menyadap getah karet. Namun kebanyakan dilakukan oleh para ibu-ibu rumah tangga, mengingat kebanyakan kaum lelaki di daerah ini bekerja di luar, seperti tukang bangunan dan pekerjaan-pekerjaan lainnya. Sementara itu catatan koran ini menyebutkan, jika mengacu data akhir tahun 2004 di Kabupaten Sanggau terdapat 82.930 hektar luas areal tanaman karet dengan total produksi sebesar 39.683 ton (39.683.000 kilogram). Sementara itu jumlah petani karet tercatat sebanyak 42.156 kepala keluarga (KK) atau sekitar 51 persen dari seluruh jumlah kepala keluarga yang ada di Kabupaten Sanggau.

■ Ke Halaman 31 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.