Plt Bupati Izinkan ASN Berkreasi

MAKASSAR–Plt. Bupati Bogor

Iwan Setiawan menyatakan bahwa semangat otonomi daerah harus dimaknai sebagai upaya percepatan dan pemerataan pembangunan. Hal itu diungkapkan Plt. Bupati Bogor saat mengikuti rangkaian puncak peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-27 tahun 2023 di Anjungan Pantai Losari, Makassar, Sabtu (29/4).

Iwan juga mempersilahkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk berkreasi sesuai kemampuan dengan berbagai program. ““Dengan kewenangan dan kemandirian ini, kita juga terus berupaya menyusun program-program pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Semangat ini yang harus dijaga, termasuk untuk para ASN. Silakan berkreasi lewat berbagai program yang penting tepat sasaran, dirasakan manfaatnya untuk kemajuan,” tegas Iwan Setiawan. Sebagai informasi bahwa acara Puncak Peringatan Otda diawali dengan upacara di Anjungan Pantai Losari bersama para kepala daerah se-Indonesia. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam upacara tersebut, dibacakan juga sejarah otonomi daerah dari masa ke masa. Usai upacara, Iwan Setiawan beserta kepala daerah lainnya menyaksikan tari-tarian

Akhir 2023, Skybridge Bojonggede Beroperasi

BOJONGGEDE –Kepala Dinas

Perhubungan Kabupaten Bogor, Agus Ridho menyebut skybridge atau jembatan layang di Bojonggede bakal rampung pada Oktober nanti.

Proyek Pemkab Bogor bersama

Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) tersebut kini terus dikebut.

“Skybridge insya Allah selesai Oktober (2023),” kata Agus Ridho saat dikonfirmasi Radar Bogor, Jum’at (28/4). Dia mengatakan, pembangu nan skybridge di Bojonggede merupakan salah satu upaya memecah kemacetan di kawasan tersebut.

Dibangun sejak pertengahan 2022 lalu, kini progres pembangunannya mencapai 70 persen. Usai rampung, Agus meyakini sarana penunjang tersebut dapat segera beroperasi akhir tahun ini.

“Progres sudah 70 persen, dan mudah-mudahan bisa segera dioperasionalkan,” jelas dia.

Untuk diketahui, proyek skybridge tersebut menghabiskan anggaran Rp16 miliar yang bersumber dari anggaran pemerintah pusat. Nantinya, jembatan selebar tiga meter itu akan menghubungkan Stasiun Bojonggede dengan Terminal Bojonggede. “Nantinya juga akan dibangun park and ride di sana, kemudian juga underpass. Kemungkinan ke depan akan menjadi TOD (Transit Oriented Development),” tambah Agus Ridho.

Untuk park and ride, pihaknya bakal melibatkan DKI Jakarta dalam mencari pihak ketiga untuk pembangunannya.(cok/c)

SUDAH BERDIRI: Tampak jembatan layang yang sudah masuk 70 persen pengerjaan, direncanakan dioperasikan akhir 2023.

Antam Bantu Kebutuhan Logistik Korban Banjir

LEUWISADENG–Perusahaan

Aneka Tambang (Antam) Tbk

UBPE Pongkor, kirim tim resque dan berikan bantuan logistik untuk warga yang terdampak banjir bandang di Leuwisadeng.

Manager CSR Antam Arif Rahman menjelaskan, dari hasil pemetaan pihaknya langsung mengirimkan tim rescue untuk membantu membersihkan rumah yang terkena banjir.

”Yang kami lakukan pertama mengirimkan tim survei untuk memetakan bantuan apa saja untuk masyarakat terdampak,” kata Arif.

Berdasarkan tim survei sudah mengirim bantuan bahan pokok dan tim rescue bertugas membersihkan rumah warga yang terdampak dan berkoordinasi

BPBD Kabupaten Bogor.

Bahkan tak hanya mengirimkan bantuan logistik tapi juga mengecek infrastruktur yang harus dibenahi secara cepat.

”Kami keliling ke lokasi infrastruktur yang rusak mungkin itu menjadi prioritas ke depan untuk dilakukan pembenahan,” ungkapnya. Dia menambahkan lebih mengirimkan banyak kebutuhan pokok seperti perlengkapan bayi dan makanan cepat saji sampai kasur lantai serta selimut.

”Yang jelas kami data semua kebutuhan warga, mudah-mudahan cukup untuk hari ini dan besok akan dikirimkan lagi sampai masyarakat kembali beraktivitas dengan normal,” kata dia. Ia berharap, semua pihak bisa saling bergotong royong membantu korban karena itu yang ditunggu meringankan beban. ”Kami selaku perusahaan yang berada di BUMN punya misi untuk membantu masyarakat dan mengambil inisiatif untuk segera membantu,” kata dia. (Abi/c)

PERINGATI: Plt Bupati Iwan Setiawan bersama para kepala daerah se-Indonesia saat mengikuti upacara otonomi ke-27 di Anjungan Pantai Losari, Makassar.

Pakkarena di atas 200 perahu dan pengibaran bendera kabupaten/ kota di atas perahu. Setelah itu, para kepala daerah membubuhkan tanda tangan di monumen prasasti HUT ke-27 Otda.

Para kepala daerah selanjutnya disuguhkan hidangan khas Makassar lewat Festival Coto Makassar. Iwan Setiawan juga menyempatkan mengunjungi berbagai stand inovasi daerah dari seluruh provinsi di Indonesia.

Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan mengungkapkan bahwa, sesuai amanat Mendagri, salah satu semangat otonomi adalah memberikan kewenangan kepala daerah untuk berkreasi sesuai karakteristik khas daerah masing-masing. Langkah ini juga dilakukan untuk mendorong daerah mandiri secara fiskal. Menurut dia, pemerintah daerah diharapkan bisa memaksimalkan berbagai potensi sumber daya yang ada untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) serta memacu percepatan dan pemerataan pembangunan lewat berbagai program. “Ini jelas sangat membantu dalam memacu percepatan dan pemerataan pembangunan. Otonomi daerah maju, Indonesia unggul,” ujar Iwan Setiawan.

Sejalan dengan amanat tersebut, Pemkab Bogor juga terus berupaya meningkatkan dan memaksimalkan pengelolaan PAD. Bahkan sejak beberapa tahun terakhir, realisasi PAD Kabupaten Bogor mampu melampaui target.(*/pia)