E magazine des 2015

Page 1

AirportlNavigationlAirlineslTourism

Edisi 12/Desember 2015/Harga Rp 30.000

Bandara Juwata

Target 2016 Jadi Terbaik

Kabandara Juwata Syamsul Banri

Kabandara Fuadani

Era Baru Komodo


2

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

3


Yohannes R.Keraf, Markus D.Talu, Melkianus “Ming” Lubalu

Bermitra Bangun Tambolaka B

andara Tambolaka di Sumba Barat Daya menerima penghargaan sebagai Bandara Terbaik ketiga dalam UPBU Kelas II. Kemenangan karena ada kemitraan antara pemerintah, pengelola bandara dan tentu pengusaha. Inilah yang dijaga oleh Kepala

Bandara Tambolaka agar bandaranya tetap berperan di daerah, di mana berhasil menempatkan diri sebagai gerbang Sumba. Potensi Pulau Sumba kian tergali setelah akses ke pulau itu dibuka lebar-lebar lewat Bandara Tambolaka. “Pulau Sumba ini dikenal kaya

potensi, baik hasil bumi maupun pariwisata,” kata Yohanes R. Keraf, Kepala Bandara Tambolaka. Maka dari itu, Bandara Tambolaka ini merupakan gerbang menuju Pulau Sumba. Sudah menjadi kewajibannya, Yohanes terus mempercantika gerbang ini agar wisatawan pun merasa nyaman.


AirportlNavigationlAirlineslTourism

Edisi 12/Desember 2015/Harga Rp 30.000

Bupati Sumba Barat Daya Markus D.Talu, Pengusaha Melkianus “Ming� Lubalu dan Kabandara Yohannes R.Keraf Edisi 12 | Desember 2015

5


Menhub Jonan Banggakan

Bandara Mutiara SIS-Al Jufri

B

andara Mutiara SIS Al Jufri Palu, Sulawesi Tengah, dinobatkan sebagai Bandara Terbaik di UPBU Kelas I pada Bandara Award 2015. Penghargaan diterima oleh Kabandara Benyamin Noah Apituley di Jakarta Selasa (17/10/2015) malam. Penghargaan itu dinilai layak disematkan. Bahkan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengaku terkesan dengan Bandara Mutiara SIS Al Jufri Palu, Sulawesi Tengah, saat memeriksa bandara kebanggaan

masyarakat Palu beberapa waktu lalu. Usai berkeliling memeriksa bandara terbesar di Provinsi Sulawesi Tengah itu Ignasius Jonan mengatakan Bandara Mutiara SIS Al Jufri sudah bagus dan kualitasnya tidak kalah dengan Bandara Soekarno-Hatta atau bandara besar lain di Indonesia. Bandara Mutiara SIS Al Jufri baru selesai dibangun dan diresmikan pada 2014. Menurutnya, desain interior Bandara Mutiara SIS Al Jufri juga sudah bagus, demikian pula dengan landas pacu.


AirportlNavigationlAirlineslTourism

Edisi 12/Desember 2015/Harga Rp 30.000

Kabandara Fuadani

Era Baru Komodo

Kabandara Mutiara Benyamin Apitupuley


Bandara Betoambari

Akses Pulau Buton

B

andara Betoambari menduduki peringkat ketiga sebagai Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas III. Bandara yang terletak di Kelurahan Katobengke, Kecamatan Betoambari, Kotamadya Baubau, Sulawesi Tenggara, dinilai memberikan pelayanan baik kepada para pengguna jasa bandara. Kepala Bandara Betoambari Agus Sugeng Widodo mengatakan untuk meningkatkan pelayanan, fasilitas bandara juga terus dibenahi. Di antaranya menyangkut landas pacu alias runway yang akan diperpanjang pada tahun depan. Pembenahan ini diharapkan akan memperbanyak pesawat yang mendarat. Ini akhirnya kian membuka akses ke Puau Buton. (tis)


AirportlNavigationlAirlineslTourism

Edisi 12/Desember 2015/Harga Rp 30.000

Kabandara Fuadani

Era Baru Komodo Edisi 12 | Desember 2015

Kabandara Betoambari Agus Sugeng Widodo


Bandara Kalimarau

Terbaik Kelas II 2015 K

epala Bandara Kalimarau, Berau, Kalimantan Timur, Bambang Hartato, menginginkan agar ketika penumpang datang ke bandaranya , mereka merasakan jatuh cinta kepada Kalimarau. “Bahkan sampai kebawa dalam tidur, nggak bisa lupa dengan Kalimarau, kebawa dalam mimpi,� kata Kabandara. Ketika memperoleh penghargaan untuk Bandara Terbaik Kelas II dalam ajang Bandara Award 2015 di Hotel Borobudur beberapa waktu lalu, keinginan itu semakin menguat. Baginya, agar penumpang jatuh cinta tersebut, perlu ada peningkatan dari berbagai hal agar penumpang lebih betah. Di antaranya peningkatan pelayanan dan keamanan serta safety. Apalagi Bandara Kalimarau merupakan pintu gerbang melalui transportasi udara untuk berkeliling menuju objek-objek wisata bahari di Berau, di antaranya Pulau Sangalaki yang merupakan lokasi penyu hijau terbesar di Asia Tenggara. Pulau Maratua, adalah salah satu dari empat pulau paling terkenal di Kepulauan Derawan yang totalnya 31 pulau.


AirportlNavigationlAirlineslTourism

Edisi 12/Desember 2015/Harga Rp 30.000

Kabandara Fuadani

Era Baru Komodo Edisi 12 | Desember 2015

Kabandara Kalimarau Bambang Hartato

11


Mandiri Bali Leisure & Mandiri Lombok Leisure

Hemat Hingga 50% Dengan Fiestapoin F

irst Tourism Destination! Bandara Internasional Ngurah Rai Bali menempati urutan pertama sebesar 45% kedatangan tamu domestik dan mancanegara (sumber: BPS Bali) dengan frekwensi 310.977orang/bulan. Tercatat tingkat pertumbuhan kedatangan wisatawan/ tamu mancanegara ke Bali dalam kurun waktu periode 2008-2014 sebesar 79.3% diatas rata-rata pertumbuhan nasional sebesar 51.3% (sumber BPS Indonesia). Besarnya jumlah kedatangan tamu mancanegara tersebut diatas merupakan potensi besar yang harus diupayakan secara terus menerus keberhasilannya melalui salah satu Thematic Business Cases Bank Mandiri Region XI/Bali dan Nusa Tenggara yaitu Strategi Bisnis Bandara dengan program unggulannya yang saat ini sedang berjalan yaitu Mandiri Bali Leisure & Mandiri Lombok Leisure.

Mandiri Bali Leisure & Mandiri Lombok Leisure! merupakan program kerjasama antara Bank Mandiri dengan merchant-merchant dimana merchant-merchant tersebut menyediakan sejumlah benefit kepada nasabah Bank Mandiri dengan melakukan penukaran struk Mandiri Bali Leisure dan Lombok Leisure. Program tersebut juga disertai progam nasional Program Regional Joint Promo (PRJP) yang berlangsung sampai dengan Desember 2015 sehingga nasabah dapat menukarkan fiestapoinnya di merchant-merchant anggota Bali Leisure dan Lombok Leisure. Program tersebut ini terdiri dari 111 program merchant dan terus bertambah yang didominasi oleh jenis merchant HORECA (Hotel, Restaurant dan CafĂŠ) sebanyak 61 merchant (55%). Setiap Nasabah Bank Mandiri


Pasti Memiliki Fiestapoin! Fiestapoin adalah benefit yang didapatkan oleh nasabah atas aktivitas perbankan yang dilakukan terkait Mandiri Tabungan kecuali Tabungan Valas dan Mandiri Kartu Kredit. Nasabah dapat mengakses www.mandirifiestapoin.co.id dan mendownload fiestapoin app pada iphone / handphone android untuk dapat mengetahui jumlah fiestapoin diantaranya melalui : (a) Android : Masuk ke play store, saat ini aplikasi support untuk minimal versi 4. (b) IOS : Masuk ke App store, saat ini aplikasi support untuk minimal versi 7 Setelah sukses mendownload fiestapoin app, nasabah agar membuka aplikasi tersebut dan melakukan aktivasi registrasi/ login. Nasabah melakukan login secara on-line dengan memasukkan alamat e-mail

dan password melalui www. mandirifiestapoin.co.id atau fiestapoin app. Semakin Sering Anda Bertransaksi Semakin Banyak Fiestapoin Yang Anda Miliki! Fiestapoin bisa Anda dapatkan dengan mudah melalui setiap kegiatan transaksi financial yang Anda lakukan seperti pembayaran tagihan (misalnya PLN Telkom, Air, Sekolah, Tiket, Telepon Pascabayar, Asuransi dan tagihan lainnya), pembelian pulsa melalui internet banking dan SMS banking minimal Rp. 50.000,dan maksimum 10 trx per hari, pembelanjaan min Rp. 100 ribu di mesin EDC diberikan 1 fiestapoin berlaku kelipatan, pembayaran melalui Mandiri Clickpar minimal Rp. 50.000,-, transfer via provider ATM di ATM Bersama, ATM Prima & Visa, pengiriman uang ke luar

negeri dan jual atau beli valuta asing termasuk penempatan dana dengan saldo rata-rata per bulan Rp. 4.000.000,Tukarkan Fiestapoin atau Struk EDC Mandiri Anda Saat Berlibur di Bali! Hanya dengan menukarkan fiestapoin atau membawa struk EDC Mandiri dari merchant anggota Mandiri Bali Leisure dan Lombok Leisure (terdapat tanda khusus) Anda akan mendapatkan benefit sesuai dengan ketentuan program yang berlaku pada masing-masing merchant anggota (untuk setiap 1 struk EDC Mandiri dengan minimal pembelanjaan Rp. 1.000.000,tidak berlaku kelipatan).

Liburan Hemat, Mandiri Saja! Info lebih lengkap kunjungi www.bankmandiri.co.id atau call 14000.


14

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

15


AirportlNavigationlAirlineslTourism

Crew Bandara Award 2015

Sapta Nirwandar, Erwin Nurdin, Wita Anggraini Tim Grand Zuri Handik, Hendra, Iman, dan Kuntari saat Tahlilan di rumah duka Lampung berkunjung ke kantor Majalah Bandara

Bandara Award, Buku 296 Bandara, Tamu Grand Zuri & Duka Cita Sapta Nirwandar Salam Redaksi....... Hari bersambung hari, dan nyaris tak ada jeda kegiatan di kantor kami, walau majalah terbit bulanan. Pada November itu kami memang sedang menyelenggarakan event Bandara Award 2015. Proses panjang Bandara Award 2015 mencapai puncaknya pada 17 November 2015. Digelar di Hotel Borobudur Jakarta, ajang tahunan ini berlangsung dengan meriah. Kerja keras tim Majalah Bandara selama berbulan – bulan diakhiri dengan memunculkan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali sebagai Bandara Terbaik 2015. Edisi ini kami menurunkan laporan lengkap tentang Bandara Award 2015. Bandara Award berlalu, bukan berarti kesibukan berkurang. Kami harus menyiapkan majalah

16

Edisi 12 | Desember 2015

edisi berikutnya. Biasa, deadline membuat kerja ekstra keras. Pada akhirnya rampung dengan harapan bisa diterima oleh pembaca. Bersyukur di sela deadline kami kedatangan tamu dari Tim Manajemen Grand Zuri Hotel. Kami berbincang, kami pun memeroleh masukan berharga. Namun kami pun menerima kabar duka, ibunda dari Sapta Nirwandar meninggal dunia. Pak Sapta adalah sosok yang memberi kekuatan kepada Majalah Bandara untuk tumbuh. Kami berbelasungkawa. Berikutnya, kami dikejar lagi dengan persiapan akhir untuk menerbitkan buku “296 Bandara, Gerbang Indonesia”. Pertengahan Desember 2015 buku ini akan kami luncurkan. Buku tentang bandara di Indonesia, yang kami tampilkan popular. Mudah-mudahan bisa diterima khalayak….

CEO / Editor In Chief Erwin Nurdin Managing Director Wita Anggraini Senior Advisory Firdaus Nurdin Senior Editor Toto TIS Suparto Editorial Staff Yaya Mauliana Noor Koko Sudjatmiko R. Ikhsan S.M. Puti Nadhira Olivia Zalianti Representative Office Jateng & DIY Wiwin Arief Winarko Yuliantoro Jatim, Bali & Nusa Tenggara Made Sri Puspitaningsih Andreas Gandi Sumatera Utara Lucy Andriana Translator Jonggi Abialdo Puti Mauli Nadia Editorial Secretary Rossy Anggraini Graphic Design Vianty Manullang Arifin Zaein General Manager Rosyani Account Executive Yoyoh Sulastri Nofia Rizqi Circulation Joni, Awaludin, Gimun, Ade, Doto Accounting Riska Rahayu Office: Jl. Kayu Putih Dua No. 66 Pulomas, Jakarta Timur 13260 Telp: 021-4707306 081281879002 (Tsel) 081908488072 (XL) 085770968111 (IM3) Fax: 021-4707306 Email redaksi@majalahbandara.com marketing@majalahbandara.com http://www.majalahbandara.com


Edisi 12 | Desember 2015

17


Content

Cover

Bandara Juwata Target 2016 Jadi Terbaik

Special Report

Airport

Bandara Award 2015 Diawali Tarian Ratoeh Jaroe, Ditutup Pengumuman Pemenang

Bandara Juanda Memperoleh Banyak Penghargaan

Special Report

Headline

38

Laporan Dewan Juri Membangun Budaya Layanan Prima

18

92

32

Edisi 12 | Desember 2015

30

26 GM Bandara Tandatangani Maklumat Pelayanan


Content

Corporate

28

AirNav Indonesia Selenggarakan Indonesia Cross-Border ATFM Workshop

Accomodation

116 Grand Elty Krakatoa Tawarkan Keajaiban Alam Malam Tahun Baru

CONTENTS Government

54 Bandara Mutiara Sis Al-Jufrii 56 Bandara Juwata 24 Rakornis Teknisi Penerbangan 58 Bandara Hang Nadim Teknisi Harus Punya Lisensi 61 Bandara Kalimarau 26 2016, Reformasi Kemenhub 80 63 Bandara Komodo Persen 64 Bandara Tambolaka 66 Bandara Matahora Special Report 69 Bandara Frans Sales Lega 34 Bandara Award 2015 70 Bandara Betoambari 38 Laporan Dewan Juri 72 Bandara Dabo Membangun Budaya Layanan Prima 74 Bandara Abdul Rachman Saleh 39 Laporan Dewan Juri Mengembangkan Penghargaan Berbeda 76 Nomine AP 1 78 Nomine AP 2 40 Laporan Dewan Juri 80 UPBU Kelas 1 Ukuran Penilaian Menentukan 82 UPBU Kelas 2 Pemenang 84 UPBU Kelas 3 41 Laporan Dewan Juri

Digali Lewat Survei 42 Bandara Award 2015 46 Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai 47 Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman 48 Bandara Adisoemarmo 50 Bandara Sultan Syarief Kasim II 51 Bandara Raja Haji Fisabilillah 52 Bandara Sultan Mahmud Badaruddin

Airport

94 Bandara Djalaluddin 96 Yuvai Semaring 98 Bandara Sampit 100 Bandara Datah Dawai

Headline

104 Kabuyutan Gegerkalong 30 26 GM Bandara Tandatangani

Maklumat Pelayanan

Tourism

84 Tour de Singkarak Sukses Melawan Kabut Asap 88 Tour de Timor (TdT)Tambahan Promosikan Potensi Pariwisata NTT 90 Genjot Kunjungan Wisman Kemenpar & Accor Group Bermitra 92 Table Top Jembatan Insan Pariwisata

Accommodation

110 Bandara Syariah Lampung 112 The Sunan Hotel Solo 114 Aksi Kemanusiaan Amoz Cozy Hotel

116 Grand Elty Krakatoa 118 Ibis Budget Semarang 120 Hotel Tjokro Style Yogyakarta

Profile

106 Edy Suprayeno

Advertorial

108 Kuast UNPAB Berkarya

Edisi 12 | Desember 2015

19


Dapat diperoleh di

Gramedia Kharisma Talasa Paramukti Gramedia Jabodetabek Taman Anggrek Mall Pondok Indah Mall Purimall Plaza Semanggi Grand Indonesia Kelapa Gading Mall Matraman Botanic Square, Bogor Artha Gading Mall Bintaro Plaza Depok Plaza Supermall, Karawaci Mall Of Indonesia Malll Ciputra Sumarecon Mall Serpong Ambassador Mall Sunter Mall Emporium Pluit Mall Pluit Village

20

Pejaten Village Kalibata Hero Pajajaran Bogor Teras Kota Alam Sutera Metropolitan Mall Bekasi Mega Bekasi Balekota Cibubur Plaza Baywalk Pluit Cibinong Gandaria City Pondok Gede Pintu Air Central Park Cinere Cijantung Daan Mogot Neon Mall Serpong Edisi 12 | Desember 2015

Airpo

Edisi

ISS

2-1

362

Kep a

Men

la O

ingk

Gramedia Seluruh Indonesia Bandung Merdeka : Bandung Bandung : Istana Plaza Paris Van Java Trans Studio Supermall Festival City Tasikmalaya Surabaya Tunjungan Plaza Royal Plaza Manyar Ciputra World Expo Pakuwon Solo Solo : Square Slamet Riyadi Purwokerto

N 244

Semarang Pandanaran Javamall Amaris Ambarukmo Plaza Sudirman Malioboro Jogja Jogja Mall Malang : Basuki Rahmat Malang : Town Square Galeria Nikita Plaza Duta Plaza Lampung Radin Inten Lampung Boemi Kedaton

Jambi Padang Palembang Palembang Square Palembang Atmo Makassar Mall Ratu Indah Panakukkang Pekanbaru Pekanbaru Mall Trimedia Pekanbaru Sudirman Pekanbaru Samarinda Batam Banjarmasin Duta Veteran Balikpapan Kupang

tba

n IV

atka

Yus fa

n Pe

ndri

layan

rtlNa vigati kto on

10/O

ber

2015

l

Airlin

/Harg

eslTou

a Rp

rism

30.00

0

Gon

a

an P

ublik

TB Kharisma Jakarta Kalimalang Gajah Mada Cibubur Juction Cibubur Plaza Cijantung Cilandak Cinere Hero Pamulang Pondok Gede Pamulang Karawang Bogor Trade Mall Kuta Bali Denpasar Singaraja Gianyar Mataram Lombok Lombok Tengah Lombok Timur


Edisi 12 | Desember 2015

21


22

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

23


Peserta Rakornis Teknisi Penerbangan di Balikpapan

Rakornis Teknisi Penerbangan

Teknisi Harus Punya Lisensi Teks & Foto Mauliana Noor

Agus Santoso saat pembukaan Rakornis Teknisi Penerbangan

24

Edisi 12 | Desember 2015

D

irektur Bandara Kementerian Perhubungan Agus Santoso memastikan sumber daya manusia (SDM) khususnya teknisi mampu bersaing dengan dibukanya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)/ AEC (Asean Economic Community). Hal tersebut disampaikan saat rakornis teknisi penerbangan seluruh Indonesia yang digelar Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dan Direktorat Navigasi Penerbangan, yang mengangkat tema “Peningkatan profesionalisme dalam rangka menyongsong masyarakat eknomi MEA 2016,” yang berlangsung di Hotel Swissbell, Balikpapan 19-21 November, lalu. “Dengan era MEA tentunya banyak SDM untuk perhubungan udara, dengan keterbukaan ini bersaing di ASEAN. Karena itu sangat diperlukan standar kompetensi, dan lisensi. Itu penting karena kalau nggak ada, kita sulit untuk bisa menunjukan kapasibilitas kita,” ujarnya di hadapan peserta rakornis.


Wijaya Lagha

Lebih lanjut Agus mengatakan MEA menerapkan standar kompetensi, seperti untuk teknisi listrik, maintenance, desain, manufaktur, keamanan bandara. “Di rakor ini, kita harus menyamakan persepsi standar yang kita inginkan,� imbuh dia Rakornis sendiri merupakan pertemuan para teknisi, untuk evaluasi, serta sarana konsolidasi dengan tujuan meningkatkan potensi, wawasan, kinerja teknisi. Mendukung pelayanan bandara untuk lebih baik. B Direktur Bandara Kementerian Perhubungan Agus Santoso

Edisi 12 | Desember 2015

25


Perserta acara sosialisasi Reformasi Kelembagaan dan Organisasi serta Bimbingan Penyusunan RKA-KL

2016, Reformasi Kemenhub 80 Persen Teks & Foto Mauliana Noor

K

Otban I Bintang Hidayat

Otban II Herson dan Otban IV Yusfandri Gona

26

Edisi 12 | Desember 2015

ementerian Perhubungan menargetkan 2016 capaian reformasi birokrasi Kemenhub di atas 80 persen atau meraih indeks A. Target tersebut optimis dapat dicapai, salah satu pencapaiannya adalah manajemen perubahan di Kemenhub dinilai Kementerian PAN dan RB sudah di atas 70 persen dan menunjukan tren terus meningkat. Demikian disampaikan Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah I Kelas Utama Soekarno-Hatta Bintang Hidayat membacakan pidato Sektretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, M Pramintohadi Sukarno dalam sosialisasi reformasi kelembagaan dan organisasi serta bimbingan penyusunan RKA-KL yang berlangsung selama tiga hari 11-13 November 2015, di Hotel Ibis Bandung. Bintang menjelaskan sosialisasi

ini merupakan bentuk komitmen Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan tata kelola penyelenggaraan pemerintah yang baik. “Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan reformasi birokrasi Kemenhub 2015, indeks reformasi birokrasi sebessar 70,34 persen dengan kategori BB meningkat dari 60,02 B pada capaian tahun lalu,� jelas dia dihadapan ratusan peserta dari kantor Otoritas Bandara, Kepala Bandara dll. Dalam kesempatan tersebut, dihimbau agar seluruh unit kerja di lingkungan Ditjen Perhubungan Udara memiliki komitmen untuk melaksanakan program-program reformasi birokrasi dalam rangkat meningkatkan capaian di atas 80 atau indeks A sesuai dengan target yang dicanangkan. B.


Perserta acara sosialisasi Reformasi Kelembagaan dan Organisasi serta Bimbingan Penyusunan RKA-KL


Corporate

Peserta Cross Border ATFM Workshop 2015

AirNav Indonesia

Selenggarakan Indonesia Cross-Border ATFM Workshop Teks & Foto AirNav Indonesia

Sudah kali kedua ini AirNav Indonesia mendukung dan berpartisipasi aktif dalam rencana implementasi Air Traffic Flow Management (ATFM) melalui kegiatan Indonesia Cross Border ATFM Workshop 2015. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen AirNav Indonesia mewujudkan penerbangan nasional yang lebih baik dan teratur sebagai pendukung keteraturan dan keamanan penerbangan di kawasan Regional Asia Pasifik. Kegiatan Indonesia Cross-Border ATFM Workshop ini berlangsung dua hari, di Ruang Auditorium Gedung Support

Direktur Utama Bambang Tjahyono (kiri) saat pembukaan Cross Border ATFM Workshop 2015

28

Edisi 12 | Desember 2015

Kantor Pusat AirNav Indonesia. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Direktur Utama AirNav Indonesia. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh komponen penerbangan yang berhubungan dengan implementasi ATFM/CDM, seperti operator bandar udara, maskapai penerbangan, ground handling, TNI AU, TNI AD, termasuk tamu dari sejumlah negara yang telah berpengalaman dalam implementasi ATFM yakni euro control Eropa, ASA Australia, Hongkong, China, Jerman, Brazil, Jepang, Singapura, dan Thailand serta organisasi penerbangan Internasional seperti ICAO, IATA, dan CANSO. Melalui ATFM maka penyelenggaraan lalu – lintas penerbangan dapat berjalan bersamaan dengan peningkatan keselamatan, efisiensi, efektifitas biaya,dan ramah terhadap lingkungan dalam sebuah sistem Air Traffic Management (ATM).


Corporate

Tiga Direksi Baru AirNav Indonesia Teks & Foto AirNav Indonesia

Direktur Utama Bambang Tjahyono

P

erusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) kini memiliki sejumlah direksi baru seiring dengan pergantian direksi sesuai Surat Keputusan Pemilik Modal tanggal 18 November 2015. Adapun Direksi yang mengalami pergantian adalah Direktur Keuangan (Rita Widayati), Direktur Personalia dan Umum (Saryono) dan Direktur Teknik Navigasi Penerbangan (Fadli Soesilo). Sedangkan pengangkatan 3 (tiga) Direksi baru adalah Triyana (sebelumnya menjabat Direktur Keuangan PTPN II), Rahadi Sulistyo (sebelumnya menjabat VP. HRD PT. KAI) dan Lukman F. Laisa (sebelumnya menjabat Kabandara Wamena) yang akan ditetapkan tugas dan wewenangnya kemudian oleh Dewan Pengawas.

Acara pisah sambut digelar secara sederhana dan penuh kekeluargaan pada 23 November 2015 di Ruang Auditorium lantai 4 Gedung Pusat AirNav Indonesia, Tangerang. “Selamat datang saya ucapkan kepada jajaran direksi baru, dengan background pengalaman serta ilmu yang dimiliki, saya berharap dengan jajaran Direksi baru ini AirNav Indonesia dapat melakukan percepatan-percepatan seperti yang diamanahkan Pemerintah,� ujar Direktur Utama Bambang Tjahjono dalam sambutannya. Tak lupa, Bambang Tjahjono juga mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada Fadli Soesilo dan Saryono atas kinerjanya selama ini, yang telah membangun AirNav Indonesia dari awal hingga bisa tumbuh dan berkembang sampai saat ini. Ucapan terima kasih pun disampaikan kepada Rita Widayati, yang meski termasuk singkat namun telah memberikan kontribusi kepada AirNav Indonesia. Pergantian sejumlah jajaran Direksi ini diharapkan mampu memberikan warna baru bagi kemajuan AirNav Indonesia di masa yang akan datang. B

Direktur Utama Bambang Tjahyono bersama Jajaran Direksi AirNav Indonesia Edisi 12 | Desember 2015

29


Menteri Perhubungan Ignasius Jonan bersama General Manager PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II

26 GM Bandara Tandatangani Maklumat Pelayanan

S

ebanyak 26 Badan Usaha Bandar Udara di bawah PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II menyatakan komitmennya untuk meningkatkan pelayanan sesuai Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 129 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Tingkat Layanan Dalam Pemberian Layanan Kepada Pengguna Jasa Bandar Udara. Komitmen ke-26 Badan Usaha Bandara Udara tersebut dinyatakan dalam penandatangan Maklumat Pelayanan yang dilakukan oleh masing-masing general manager bandara di Kantor Kemenhub, Kamis (29/10/2015). Turut menyaksikan Penandatangan Maklumat Pelayananan adalah Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Pejabat Eselon I Kemenhub serta Direktur Utama PT Angkasa Pura I Wimbo W. Sulistyo dan Direktur Utama PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi. Menhub Jonan mengatakan penandatanganan maklumat pelayananan ini guna menjamin kepastian pelaksanaan kewajiban badan usaha bandar udara yang telah diatur dalam Pasal 17 Ayat 1 (f) Permenhub No. 56 Tahun 2015 tentang Kegiatan Pengusahaan di Bandar Udara. Dalam Permen tersebut Badan Usaha Bandar Udara wajib memberikan pelayanan kepada pengguna jasa bandara udara sesuai standar pelayanan yang ditetapkan oleh Menteri Perhubungan. Ada 16 kewajiban BadanUsaha Bandar Udara yang ditetapkan oleh Menteri Perhubungan dalam Permenhub No. 56 Tahun 2015 diantaranya: memiliki sertifikat bandara, menyediakan fasilitas bandara yang laik operasi, memiliki personel yang berkompetensi, mampu, memberikan

30

Edisi 12 | Desember 2015

pelayanan kepada pengguna bandara dengan standar yang telah ditetapkan Menhub, menyediakan fasilitas kelancaran lalu lintas udara, menjaga dan meningkatkan keselamatan, keamanan, kelancaran dan kenyamanan di bandara, menjaga keamanan dan ketertiban, memelihara kelestarian lingkungan, mematuhi ketentuan perundang-undangan, melakukan pengawasan dan pengendalian secara internal. Menyerahkan laporan kinerja keuangan yang telah diaudit, mempertahankan kinerja keuangan, memberikan laporan secara berkala kepada Dirjen dan Otoritas Bandara. Dalam memberikan pelayanan, pengelola bandara wajib menyediakan fasilitas untuk pelayanan operasional paling sedikit 70 persen dan pelayanan komersial paling banyak 30 persen dari total luas terminal penumpang dikurangi ruang sirkulasi serta utilitas bangunan sebesar 20 persen dimana fasilitas pelayanan konersial tersebut peletakannya tidak mengganggu alur penumpang dan barang dalam proses keberangkatan dan kedatangan di bandara. Apabila Badan Usaha Bandar Udara tidak melaksanakan amanat ini, Kemenhub akan memberikan sanksi berupa peringatan, sanksi denda dan sanksi larangan penyesuaian tarif. B


Headline

Edisi 12 | Desember 2015

31


Bandara Award 2015

Diawali Tarian Ratoeh Jaroe, Ditutup Pengumuman Pemenang Teks & Foto Tim Bandara

P

roses panjang Bandara Award 2015 mencapai puncaknya pada 17 Nopember 2015. Digelar di Hotel Borobudur Jakarta, ajang tahunan ini berlangsung dengan meriah. Kerja keras tim Majalah Bandara selama berbulan – bulan diakhiri dengan memunculkan Bandar Udara Internasional Ngurah Rai Bali sebagai Bandara Terbaik 2015. Puncak acara Bandara Award yang dimulai pada pukul 19.00 Wib diawali dengan Tarian Ratoeh Jaroe yang dibawakan oleh Ibu – ibu Dharmawanita Kementerian Perhubungan. Acara dilanjutkan dengan sambutan mulai dari Pemimpin Redaksi Majalah Bandara,

32

Edisi 12 | Desember 2015

Ketua Dewan Juri, Perwakilan dari Kementerian Pariwisata, dan Perwakilan Kementerian Perhubungan. Pada puncak kegiatan malam itu dihadiri oleh Kementerian Pariwisata yang diwakili Dadang Rizky. Sementara dari Kementerian Perhubungan diwakili Direktur Bandar Udara Agus Santoso. Dari PT Angkasa Pura I hadir jajaran direksi dan General Manager mereka. PT Angkasa Pura II juga megirimkan perwakilan mereka. Tidak lupa hadir pula Kepala Bandara dari seluruh Indonesia beserta tamu undangan yang lain. Dalam Bandara Award 2015 ini, ada tujuh orang yang duduk sebagai Juri. Terdiri dari Juri Kehormatan

dan Dewan Juri. Duduk sebagai Juri Kehormatan adalah Sapta Nirwandar, Herry Bakti S. Gumay, dan Esthy Reko Astuty. Sedangkan sebagai Dewan Juri adalah Tengku Burhanuddin, Ninok Leksono, Dudi Sudibyo, Olivia Zalianty, Erwin Nurdin, dan Otong Rukmana. Sebelum diumumkan pemenang di setiap kategori, diberikan terlebih dahulu Penghargaan Khusus kepada Suharno atas Dedikasi Memajukan Bandara Daerah Malang. Penghargaan khusus yang kedua diberikan kepada Dodi Dharma Cahyadi atas Perintis Jembatan Udara Kepulauan Riau. Tibalah pada inti acara, dibacakan pemenang untuk kategori Unit


Spesial Repor t

Pengelola Bandar Udara Kelas III, sebagai pemenang di kategori ini adalah Bandara Matahora, Wakatobi. Untuk Kategori Kelas II, Bandara Kalimarau Berau keluar sebagai pemenang. Gilirian Unit pengelola Bandar Udara Kelas I, Bandara Mutiara SIS-Al Jufri menjadi yang terbaik. Menginjak pengumuman pemenang selanjutnya, dibacakan untuk Kategori PT Angkasa Pura II, Di kelas ini Bandara Sultan Syarief Kasim II menjadi pemenangnya. Kategori terakhir yaitu PT Angkasa Pura I, Bandara I Gusti Ngurah Rai muncul menjadi yang terbaik. Tiba di penghujung acara, tiba saatnya pembacaan pemenang dikategori paling bergengsi, Airport of The Year. Dan pemenang untuk kategori bergengsi ini adalah Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Inilah bentuk penghargaan dan apresiasi terhadap seluruh pengelola bandara di Indonesia. Kerja keras dan pengorbanan yang telah mereka lakukan tentu pada akhirnya untuk meningkatkan pelayanan terhadap publik penerbangan. B

Edisi 12 | Desember 2015

33


Spesial Repor t

Juara terbaik Bandara Award 2015

Bandara terbaik Indonesia 2015 di raih oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali

Bandara terbaik di PT Angkasa Pura I, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara S A M Sulaiman Balikpapan, Bandara Adisoemarmo Solo

Bandara terbaik di PT Angkasa Pura II, Bandaa Sultan Syarief Kasim II, Bandara Raja Haji Fisabilillah, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II

34

Edisi 12 | Desember 2015


Bandara terbaik di UPBU Kelas I, Bandara Mutiara Sis-Al Jufri Palu, Bandara Juwata Tarakan, Bandara Hang Nadim Batam

Bandara terbaik di UPBU Kelas II, Bandara Kalimarau Berau, Bandara Komodo Labuan Bajo, Bandara Tambolaka

Bandara terbaik di UPBU Kelas III, Bandara Matahora Wakatobi, Bandara Frans Sales Lega Ruteng, Bandara Betoambari Bau-Bau

Penghargaan Khusus kepada Bandara Dabo Singkep dan Bandara Abdul Rachman Saleh Malang

Edisi 12 | Desember 2015

35


36

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

37


Spesial Repor t

PENGANTAR REDAKSI : Untuk memberikan gambaran lebih lengkap tentang Bandara

Award 2015, redaksi menurunkan Laporan Ketua Dewan Juri secara lengkap. Dari laporan ini bisa diketahui tentang survei hingga metode penilaian, sampai akhirnya ditentukan para pemenangnya.

Laporan Dewan Juri

Membangun Budaya Layanan Prima

B

Ketua Dewan Juri Herry Bakti S Gumay

38

Edisi 12 | Desember 2015

andara Award adalah penghargaan kepada para pengelola bandara di Indonesia yang telah bekerja keras dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para pengguna bandara khususnya kepada penumpang pesawat ketika di bandara. Acara yang digelar setiap tahun ini bertujuan untuk mendorong para pengelola bandara semakin meningkatkan pelayanan jasa bandara, menjadi semakin baik dan kompetitif, menuju standar pelayanan bertaraf kelas dunia sehingga mampu meningkatkan citra penerbangan nasional dan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata indonesia. Dalam

jangka panjang, ajang ini diharapkan mampu membangun secara perlahan budaya layanan prima dalam penyelenggaraan jasa bandara di Indonesia. Penyelenggaraan Bandara Award 2015 adalah kali yang ke-7 sejak diselenggarakan tahun 2009 oleh Majalah Bandara dan didukung oleh Kementerian Pariwisata, dan Kementerian Perhubungan. Kegiatan utama Bandara Award meliputi penilaian kualitas pelayanan bandara melalui survei penumpang pesawat di bandara, visitasi, panel review dan penetapan pemenang oleh Dewan Juri, dan pemberian penghargaan. (tis) B


Laporan Dewan Juri:

Mengembangkan Penghargaan Berbeda

P

enyelenggaraan Bandara Award terus ditingkatkan dari tahun ke tahun. Peningkatan terjadi pada jumlah peserta maupun dari sisi kualitas penyelenggaraan. Jumlah peserta tahun ini meningkat dari 49 menjadi 64 bandara yang terdiri dari 13 bandara PT. Angkasa Pura I (Persero), 13 bandara PT. Angkasa Pura II (Persero), dan 38 bandara UPBU (Unit Penyelenggara Bandar Udara) Kelas I, II, III Kementerian Perhubungan. Dari sisi penilaian, Dewan Juri terus meningkatkan metode dan akurasi penilaian mulai dari perencanaan, pelaksanaan survei, analisis data, visitasi, panel review, dan penentuan pemenang. Pada tahun ini, Dewan Juri telah mengembangkan jenis penghargaan yang berbeda, yang

pada dasarnya memadukan jenis penghargaan dari tahun sebelumnya, menjadi dua jenis predikat penghargaan saja yaitu predikat penghargaan Bandara Terbaik (Best Airport) untuk lima kategori pengelola dan kelasnya, dan satu bandara dengan predikat penghargaan tertinggi yaitu Bandara Terbaik Indonesia Tahun 2015 (Indonesia’s Best Airport of The Year). Selain itu, bandara yang mempunyai lebih dari satu terminal dinilai sebagai satu kesatuan bandara yang tidak terpisah seperti tahun sebelumnya. Pengembangan ini dimaksudkan untuk semakin mendorong kompetisi peningkatan yang merata dan terpadu di seluruh lingkungan pengelola bandara. (tis) B Edisi 12 | Desember 2015

39


Laporan Dewan Juri

Ukuran Penilaian Menentukan Pemenang

40

Edisi 12 | Desember 2015

K

riteria utama penilaian terdiri dari dua hal, yaitu KUALITAS dan PENINGKATAN dari fasilitas dan pelayanan di terminal penumpang. Keduanya meliputi akses bandara, rambu-rambu dan informasi, check-in, imigrasi dan bea cukai, pemeriksaan keamanan, kenyamanan terminal, toilet, fasilitas dan kemudahan. Juga terkait fasilitas berbelanja dan restoran, dan area kedatangan. Untuk dapat meraih penghargaan bandara terbaik, suatu bandara tidak cukup hanya memberikan pelayanan yang BAIK, tetapi juga harus dirasakan MENINGKAT oleh penumpang dari tahun sebelumnya. Ukuran penilaian yang digunakan sebagai dasar penentuan peraih penghargaan terdiri dari Indeks Kualitas Bandara (IKB), Indeks Peningkatan Bandara (IPB), dan Skor Kompetitif Bandara (SKB). Indeks Kualitas Bandara (IKB) adalah ukuran persepsi penumpang terhadap kualitas fasilitas dan pelayanan di terminal penumpang, serta Tingkat Kepuasan dan Ketidakpuasan penumpang ketika berada di bandara. Indeks Peningkatan Bandara (IPB) adalah ukuran persepsi penumpang terhadap peningkatan kualitas fasilitas dan pelayanan terminal penumpang terhadap peningkatan seluruh bandara yang disurvei dalam setahun terakhir. Kemudian IKB dan IPB dipadukan secara berbobot menjadi Skor Kompetitif Bandara (SKB) yang menjadi dasar dalam menentukan pemenang. (tis) B


Laporan Dewan Juri

P Digali Lewat Survei

enilaian dilakukan melalui survei kepuasan penumpang pesawat ketika di bandara. Sebelumnya, studi awal dan panel dewan juri dilakukan untuk menentukan kriteria penilaian yang benar dan selaras dengan standar atau praktik internasional. Alat yang digunakan adalah kuesioner yang disebarkan kepada

para penumpang di ruang tunggu keberangkatan disertai dengan wawancara oleh tim survei khusus dari Majalah Bandara yang bekerja secara independen, terbebas dari segala bentuk keterlibatan dengan pihak pengelola bandara. Pengumpulan, pengolahan, dan analisis data dilakukan dengan mengacu pada kaidah ilmiah yang baik untuk menjamin kebenaran hasil. (tis) B

Edisi 12 | Desember 2015

41


Spesial Repor t

Bandara Award 2015

67 Bandara Disurvei Teks & Foto Tim Bandara

B

andara Award 2015 menetapkan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, sebagai bandara terbaik tahun 2015. Penganugerahan Bandara Terbaik 2015 itu dilakukan pada Selasa (17 November) malam di Hotel Borobudur, Jakarta. Bandara Award 2015 ini merupakan penyelenggaraan yang ketujuh kalinya sejak dimulai pada 2009. Bandara Award yang diselenggarakan oleh Majalah Bandara ini didasarkan atas survei pengguna jasa bandara yang diisi oleh penumpang pesawat. Survei kepuasan pengguna jasa bandara meliputi akses bandara, rambu-rambu dan informasi, kenyamanan check-in, imigrasi dan bea cukai, pemeriksaan keamanan,

42

Edisi 12 | Desember 2015


Spesial Repor t

kebersihan toilet, kenyamanan terminal, fasilitas dan kemudahan, serta kedatangan. “Hasil survei itu diolah untuk memperoleh bandara-bandara yang layak mendapatkan penghargaan,� kata Wita Anggraini, CEO Bandara Indonesia Group (BI Group). BI Group merupakan kelompok usaha yang menerbitkan Majalah Bandara, Majalah Indonesia, buku, hingga event organizer. Untuk Bandara Award 2015 ini, lanjut Wita, survei dimulai sejak

Agustus 2015 dan dirampungkan akhir September lalu. Sebanyak 67 bandara disurvei, atau meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Wita menambahkan Bandara Award dimulai pada 2009 yang mensurvei 26 bandara, setiap tahun participant atau peserta Bandara Award terus meningkat. Tahun 2010 sebanyak 30 bandara, 2011 sebanyak 37 bandara, 2012 sebanyak 39 bandara, 2013 sebanyak 42 bandara, dan 2014 sebanyak 53 bandara. Dalam penghargaan ini juri membagi lima kelompok dan

masing-masing terdapat lima bandara nominasi. Rincinya ada nominasi untuk bandara di Angkasa Pura I, Angkasa Pura II, Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas I, Kelas II, dan Kelas III. Sebagai dewan juri kehormatan terdiri dari Sapta Nirwandar, Herry Bakti S.Gumay, dan Esthy Resko Astuti. Adapun Ketua Dewan Juri dipegang oleh Tengku Burhanuddin, dengan anggota Ninok Leksono, Dudi Sudibyo, Otong Rukmana, Olivia Zalianty dan Erwin Nurdin. B

Edisi 12 | Desember 2015

43


DAFTAR BANDARA YANG DISURVEI TAHUN 2015 NO

BANDARA

NO

KODE

KOTA

GM/KEPALA BANDARA

AP 1 1

1

Ahmad Yani

SRG

Semarang

Prio Jatmiko

2

2

Adisutjipto

JOG

Yogyakarta

Kol. Agus Pandu Purnama

3

3

Adisoemarmo

SOC

Solo

Abdullah Usman

4

4

Juanda Terminal 1

SUB

Surabaya

Yanus Suprayogi

5

5

Juanda Terminal 2

SUB

Surabaya

Yanus Suprayogi

6

6

I Gusti Ngurah Rai

DPS

Bali

Trikora Harjo

7

7

Bandara Internasional Lombok

LOP

Lombok

Pujiono

8

8

El Tari

KOE

Kupang

I.G.K.G Arnawa

9

9

Syamsudin Noor

BDJ

Banjarmasin

Handy Heryudhitiawan

10

10

S.A Muhammad Sulaiman

BPN

Balikpapan

Wendo Arul Rose

11

11

Hasanuddin

UPG

Makassar

Ahmad Munir

12

12

Samratulangi

MDC

Manado

Halendra YW

13

13

Pattimura

AMQ

Ambon

Merpin Butar Butar

14

14

Frans Kaisiepo

BIK

Biak

Minggus

AP 2 15

1

Husein Sastranegara

BDO

Bandung

Dorma Manalu

16

2

Halim Perdanakusuma

HLP

Jakarta

Iwan Khrishadianto

17

3

Bandara Soekarno Hatta Terminal 1

CGK1

Jakarta

Syaiful Bahri

18

4

Bandara Soekarno Hatta Terminal 2

CGK2

Jakarta

Achmad Chairul Anzar

19

5

Bandara Soekarno Hatta Terminal 3

CGK3

Jakarta

Langlang Wigiharso

20

6

Sultan Mahmud Badaruddin 2

PLM

Palembang

Iskandar

21

7

Sultan Thaha

DJB

Jambi

Tamzil

22

8

Sultan Syarif Kasim 2

PKU

Pekanbaru

Dani Indra Iriawan

23

9

Bandara Internasional Minangkabau

PDG

Padang

Yayan Hendrayani

24

10

Kualanamu

KNO

Medan

Jaya Tahoma Sirait

25

11

Silangit

DTB

Tapanuli

Edward

26

12

Sultan Iskandar Muda

BTJ

Banda Aceh

Joko Sudarmanto

27

13

Raja Haji Fisabilillah

TNJ

T.Pinang

Surahmat

28

14

Depati Amir

PGK

P. Pinang

Eko Prihadi

29

15

Supadio

PNK

Pontianak

Bayuh Iswantoro

UPBU Kelas 1 30

1

Fatmawati

BKS

Bengkulu

Capt. Gandos

31

2

Raden Inten

TKG

Lampung

Satimin

32

3

Hanandjoeddin

TJQ

T.Pandan

Anies Wardhana

33

4

Hang Nadim

BTH

Batam

Agus Subagio

44

Edisi 12 | Desember 2015


DAFTAR BANDARA YANG DISURVEI TAHUN 2015 34

5

Tjilik Riwut

PKY

Palangkaraya

Usman Effendi

35

6

Juwata

TRK

Tarakan

Syamsul Banri

36

7

Mutiara Sis Al Jufri

PLW

Palu

Benyamin Noah Apituley

37

8

Djalaludin

GTO

Gorontalo

Power AS Sihaloho

38

9

Haluoleo

KDI

Kendari

Pnb. Sarmanto

39

10

Domine Edward Osok

SOQ

Sorong

Paryono

40

11

Sentani

DJJ

Jayapura

Agus Priyanto

41

12

Mopah

MKQ

Merauke

UPBU Kelas 2 42

1

Binaka

GNS

Nias

Banggas Silitonga

43

2

A.R Saleh

MLG

Malang

Suharno

44

3

Iskandar

PKN

P. Bun

Chaerul Batu Bara

45

4

Temindung

SRI

Samarinda

Agus Pramuka

46

5

Kalimarau

BEJ

Berau

Bambang Hartato

47

6

Gusti Syamsir Alam

KBU

Kota baru

Hariyanto

48

7

Tambolaka

TMC

Waikabubak

Yohanes R. Keraf

49

8

Komodo

LBJ

Labuan Bajo

Fuadani

50

9

Syukuran Aminuddin Amir

LUW

Luwuk

Yuyus Yudana

51

10

Sultan Babullah

TTE

Ternate

Rasburhani

52

11

Kasiguncu

PSL

Poso

Jabir

53

12

Rendani

Manokwari

Wahyu

54

13

Mozes Kilangin

Timika

Soekarjo

MKW TIM UPBU Kelas 3

55

1

Rembele

Takengon

Syaefullah

56

2

FL. Tobing

FLZ

Pinangsori

Ambar Suryoko

57

3

Silampari

LLG

Lubuk Linggau

Makmur Sitorus

58

4

Dabo

SIQ

Singkep

Dodi Dharma Cahyadi

59

5

Tunggul Wulung

CXP

Cilacap

Olivar Sijabat

60

6

Frans Sales Lega

RTG

Ruteng

Paga Magdalena (Leni)

61

7

Tanjung Harapan

TJS

Bulungan

Gatoet Riyadi

62

8

Yuvai Semiring

LBW

Long Bawan

Sumariyanto

63

9

H. Asan

SMQ

Sampit

Zuber

64

10

Betoambari

BUW

Bau-bau

Agus Sugeng Widodo

65

11

Matahora

WNI

Wakatobi

Sarmin

66

12

Pongtiku

TTR

Tana Toraja

Alex Rudi Nainggolan

67

13

Oesman Sadik

LAH

Labuha

Invantris Jaya Alam

Edisi 12 | Desember 2015

45


Pemenang terbaik Airport Of The Year 2015 didampingi oleh Dewan Juri, Direksi Angkasa Pura I, Dadang Rizki dan Agus Santoso

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai

Airport Of The Year Teks & Foto Tim Bandara

B

andara Award 2015 baru saja usai. Event bergengsi yang memberikan penghargaan dan apresiasi terhadap pengelola bandara di Indonesia ini menginjak pelaksanaan yang ke 7. Dan untuk tahun ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menjadi yang terbaik. Pembacaan pemenang bandara terbaik 2015 dilakukan paling akhir, sampai akhirnya diumumkan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebagai pemenangnya. Setelah dinyatakan sebagai pemenang, tropi penghargaan diserahkan oleh Direktur Bandar Udara Agus Santoso. Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebelumnya menjadi jawara di kategori Angkasapura I. Tidak mengherankan bila Ngurah Rai jadi yang terbaik, grafik kepuasaan penumpang menunjukan hal itu. Mengungguli Bandara S.A. Muhammad Sulaiman, Balikpapan dan juga Bandara Sultan Syarief Kasim II, Pekanbaru. B Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar menerima Penghargaan terbaik Airport Of The Year 2015

46

Edisi 12 | Desember 2015


Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan menerima penghargaan peringkat dua.

Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman

Terminalnya Dikenal Cantik Teks & Foto Tim Bandara

B

andara Sultan Aji Muhammad Sulaiman di Balikpapan berada pada peringkat dua untuk Bandara Terbaik di PT Angkasa Pura I. Bandara ini memang banyak dipuji khalayak karena dikenal mempunyai terminal cantik. Ketika Chairul Tanjung menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, pengusaha papan atas itu terang-terangan memuji Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman sebagai bandara megah. Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman yang berlokasi di Sepinggan, Balikpapan, diketahui nama resmi dari Bandara Balikpapan atau Bandara Sepinggan. Bandara baru ini beroperasi sejak 22 Maret 2014 lalu. Ini merupakan bandara yang dilengkapi mal dan taman. Bandara ini merupakan perluasan bandara lama dengan membuat terminal baru yang mengusung konsep modern ecoairport. Terminal mampu menampung 15 juta penumpang per tahun. Selain itu, terminal ini dilengkapi dengan fasilitas 11 unit garbarata, 76 buah counter check, dan 8 unit conveyor. Bangunan baru dilengkapi dengan pengaplikasian Airport Operation Database (AODB), serta teknologi Hold Baggage Screening (HBS) level 4 yang canggih. Selain itu juga disediakan gedung parkir empat lantai yang mampu menampung hingga 2.300 unit kendaraan. Berdasarkan data penerbangan PT Angkasa Pura I, kepadatan penumpang seluruh bandara di Indonesia pada 2014 sebanyak 85,176 juta. Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman terpadat ke empat di Indonesia. B

Direktur Wendo Arul Rose menyerahkan Penghargaan peringkat dua kepada perwakilan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan. Edisi 12 | Desember 2015

47


Spesial Repor t

Bandara Adisoemarmo

Menjadi Gerbang Wisata Surakarta Teks & Foto Tim Bandara Perwakilan Bandara Adisoemarmo bersama Direktur AP 1 Wendo Asrul Rose

B

andara Adisoemarmo, Solo, berada pada peringkat tiga untuk Bandara Terbaik di PT Angkasa Pura I. Bandara ini memang berupaya untuk terus menjadi yang terbaik, mengingat peranannya sebagai pintu gerbang wisata Surakarta. Bahkan berbagai FGD maupun workshop digelar demi memperkuat peran sebagai gerbang wisata tersebut. Misalnya, belum lama ini diselenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dan Workshop Pariwisata bertema Collaborative Destination Development; 500.000 Turis Kunjungi Solo Raya di 2025. Acara ini digelar di Lor In Hotel, Karanganyar, Kamis (12/11/2015). Acara ini bertujuan untuk merangsang percepatan infrastruktur, meningkatkan investasi baru di bidang travel and tourism, serta menyosialisasikan budaya masyarakat tourism friendly di wilayah Solo Raya. FGD itu diharapkan menjadi momentum kolaborasi antar semua stakeholders pariwisata untuk menyiapkan Solo menjadi destinasi wisata yang matang. Sinergi antara pemerintah daerah, pelaku bisnis pariwisata, pihak maskapai, bandara, dan pendukung infrastruktur lainnya, diharapkan visi mendatangkan 500 .000 turis mancanegara ke Solo Raya pada tahun 2025 dapat tercapai. Tahun 2013 tercatat baru sebanyak 17.000 wisman yang mengunjungi Kota Solo. Jumlah ini turun menjadi 13.000 wisman di tahun 2014. Dibutuhkan kinerja dan kordinasi yang erat antara pemda dan unsur-unsur pariwisata lainnya guna menarik minat para wisatawan untuk datang ke Solo. B Bandara Adisoemarmo Solo menerima penghargaan peringkat tiga.

48

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

49


SGM Zulfahmi memberikan Penghargaan Peringkat pertama kepada perwakilan Bandara Sultan Syarief Kasim II

Bandara Sultan Syarief Kasim II

Jadi “Benchmark” 12 Bandara Teks & Foto Tim Bandara

B

andara Sultan Syarief Kasim (SSK) II di Pekanbaru berada pada peringkat pertama untuk Bandara Terbaik di PT Angkasa Pura II. Termasuk di dalamnya baik dalam pelayanan maupun menjaga kebersihan. Budaya bersih diutamakan oleh manajemen bandara ini. Apalagi setelah memiliki terminal baru, tentu budaya bersih ditegakkan. Pada 16 Juli 2012 terminal baru Bandara SSK II Pekanbaru resmi dioperasikan. Setahun kemudian, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menobatkan Bandara Sultan Syarif Kasim II sebagai bandara dengan Toilet terbersih skala nasional. Bandara SSK II berhasil menjadi juara 1 yang mendapatkan penghargaan Sapta Pesona Toilet Umum Bersih Bandara Tahun 2013. Di tahun yang sama bandara yang sangat dicintai masyarakat Riau ini berhasil dianugerahi penghargaan Best Airport 2012 yang kemudian dijadikan sebagai tujuan Benchmark untuk 12 bandara lainnya yang dikelola PT Angkasa Pura II (Persero).

50

Edisi 12 | Desember 2015

Dari bandara itu terbang sejumlah maskapai. Terbaru adalah NAM Air yang telah beroperasi di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru mulai tanggal 11 November 2015. Maskapai NAM Air melayani penerbangan domestik rute Kualanamu – Pekanbaru – Kualanamu pergi pulang satu kali dalam sehari, yakni rute KNO – PKU (pukul 11.30-12.25 wib), PKU – KNO (pukul 12.55-13.50 wib). B


Bandara Raja Haji Fisabilillah

Berkembang Lewat Empat Strategi Teks & Foto Tim Bandara

E

vent Bandara Award tahun ini memberikan penghargaan kepada Bandara Raja Haji Fisabilillah sebagai bandara terbaik kedua di PT Angkasa Pura II. Prestasi ini merupakan buah dari keseriusan manajemen dalam hal mengembangkan bandara. General Manager Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang, Surahmat mengemukakan terdapat empat strategi untuk mengembangkan bandara itu. Lewat empat program itu diharapkan bandara menjadi terkenal dan bermanfaat banyak bagi masyarakat. Surahmat yang berkarier di Bandara Raja Haji Fisabilillah sejak 1 Juli 2015, sebelumnya di Angkasa Pura II, mengemukakan empat strategi dimaksud. Pertama, menjadikan Bandara Raja Haji Fisabilillah dikenal dan dicintai masyarakat, khususnya warga Kepulauan Riau. Kedua meningkatkan

Perwakiklan Bandara Raja Haji Fisabilillah menerima penghargaan peringkat dua

pendapatan dari aeronotika dan non aeronotika. Ketiga meningkatkan fasilitas, dan keempat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Tanjung Pinang. Terkait pengembangan ini sudah ada pembicaraan dengan Citilink dan Sriwijaya untuk bekerjasama mendatangkan turis Tiongkok dan kerja sama dengan hotel serta resort yang ada di sekitar bandara. Sejauh ini bandara juga melakukan perluasan apron dan taxiway, kemudian memperpanjang runway dari 2.006 m menjadi 2.056 m pada Oktober 2015 sehingga nantinya bisa didarati pesawat tipe Boeing 737 900 ER demi memenuhi kebutuhan penumpang yang terus meningkat setiap tahunnya mencapai 25 persen. “Nantinya jumlah pesawat yang terbang ke bandara ini juga akan ditambah,� kata Surahmat. B Edisi 12 | Desember 2015

51


SGM Zulfahmi memberikan Penghargaan Peringkat tiga kepada GM Iskandar Hamid Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II

Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II

“Pelanggan adalah Raja” Teks & Foto Tim Bandara

B

andara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang berada pada peringkat tiga untuk Bandara Terbaik di PT Angkasa Pura II. Bandara ini merupakan bandar udara internasional yang melayani kota Palembang, Sumatera Selatan dan sekitarnya. Bandara ini terletak di wilayah KM.10 Kecamatan Sukarame. Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II dioperasikan oleh PT Angkasa Pura II. Nama bandara ini diambil dari nama Sultan Mahmud Badaruddin II (1767-1862), seorang Pahlawan Nasional Indonesia yang berjuang melawan VOC-Belanda. Sultan pernah memimpin Kesultanan Palembang Darussalam (1803-1819). Bandara ini resmi bertaraf internasional dan bisa didarati oleh pesawat yang berbadan besar pada 1 Januari 1970. Pengembangan bandara tersebut mulai dilakukan pada 1 Januari 1990. Pengembangannya meliputi perpanjangan landas pacu, pembangunan tempat parkir kendaraan, serta pembangunan gedung terminal penumpang tiga lantai. Hasil pengembangan ini membuat Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II dapat didarati pesawat Airbus A330 dan sejenisnya serta Boeing 747.

52

Edisi 12 | Desember 2015

Selain itu, arus penumpang terus menaik sehingga dibutuhkan kiat-kiat untuk menyenangkan penumpang. Di antaranya manajemen bandara pernah memperlakukan penumpang seolah “raja” pada Hari Pelanggan Nasional. Adagium “Pelanggan adalah Raja” dipegang oleh manajemen bandara. Ketika mereka dilayani sebagai “raja”, maka kepuasan akan mereka peroleh. Saat itulah mereka bilang, “Bandara ini memang baik”. B


Edisi 12 | Desember 2015

53


Bandara Mutiara Sis Al-Jufri

Tak Boleh Sepi Teks & Foto Tim Bandara

Agus Santoso memberikan Penghargaan Peringkat pertama kepada Kabandara Benyamin Noah Apituley Bandara Mutiara Sis Al-Jufri

B

andara Mutiara Sis Al-Jufri di Palu dinobatkan sebagai Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas I. Bisa dimaklumi jika penumpang terpesona bandara ini karena tahun lalu pengembangannya baru diresmikan. Bandara ini memiliki terminal yang nyaman dan memberi kesan megah. Bahkan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan merasa puas dengan fasilitas di Bandara Mutiara SIS Al Jufri, mengingat pelabuhan udara itu

54

Edisi 12 | Desember 2015

baru diresmikan satu tahun silam. Ia mengingatkan sebagai bandara terbesar di Sulawesi Tengah ini tak boleh sepi. Oleh karena itu, Ignasius Jonan meminta pemerintah setempat agar berupaya meningkatkan kunjungan tamu ke daerahnya mengingat fasilitas bandara sudah sangat layak. Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tengah belum lama ini merilis jumlah penumpang yang dilayani melalui bandara Mutiara Sis Aljufri sekitar 63.550 orang per bulan. Jumlah ini masih perlu ditingkatkan. Untuk mengantisipasi kemungkinan kian banyak maskapai masuk Palu, maka Bandara Mutiara Sis Al Jufri akan memperluas

apron atau tempat parkir pesawat pada 2016. Perluasan apron tersebut mencapai 110 m x100m. Perluasan apron akan menambah di sisi kiri sekitar 30 meter dan sisi kanan 80 meter. Dengan perluasan apron tersebut bandara bisa menampung enam pesawat berbadan sedang atau “narrow body�, seperti Boeing 737800 atau Airbus 320 secara bersamaan yang sebelumnya hanya mampu menampung empat pesawat. B


Agus Santoso memberikan Penghargaan Peringkat pertama kepada Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu Agus Santoso memberikan Penghargaan Peringkat pertama kepada Bandara Mutiara Sis Al-Jufri

Edisi 12 | Desember 2015

55


Bandara Juwata

Satu-satunya Multimoda Teks & Foto Tim Bandara

Kabandara Syamsul Banri menerima penghargaan peringkat dua

56

Edisi 12 | Desember 2015


B

andara Juwata di Tarakan, Kalimantan Utara, berada pada peringkat dua Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas I. Bisa dimaklumi karena saat survei dilakukan, Bandara Juwata ini tengah tampil dengan wajah segar. Cantik di berbagai bagian bandara, apalagi terminal barunya menampilkan suasana megah menyenangkan. Manajeman Bandara Juwata berkomitmen, tatkala semua baru maka semangat juga baru. Ada dorongan untuk bekerja lebih baik, dan ini menjadi pemicu semua karyawan untuk memberikan yang terbaik kepada pengguna jasa bandara. Entah itu penumpang, kru pesawat atau pelanggan lain. Maka, pelayanan harus prima. Bahkan ke depan, pelayanan kepada penumpang lebih ditingkatkan. Pelayanannya macam ini : Orang turun dari pesawat bisa melanjutkan perjalanan pakai speedboad tanpa harus susah-susah ke dermaga yang jauh dari bandara. Penumpang bisa berjalan kaki menuju dermaga yang terintegrasi dengan bandara. Konektivitas ini membuat penumpang bisa langsung ke Nunukan atau Malinau dan wilayah lainnya yang dilalui menggunakan jalur laut. Inilah satu-satunya di Indonesia. Bandara yang menggabungkan dua moda transportasi, yakni udara dan laut. Konsep dimaksud adalah konektivitas

multimoda, di mana bandara akan terkonek dengan dermaga. Masterplant terkait konektivitas itu sudah jadi, dan Pemprov Kalimantan Utara mendukung konsep tersebut. B

Edisi 12 | Desember 2015

57


Bandara Hang Nadim

Melayani Banyak Penumpang Teks & Foto Tim Bandara

P

ada Bandara Award 2015 yang belum lama ini diselenggarakan di Jakarta, Bandara Hang Nadim dinyatakan sebagai Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas I. Penghargaan ini menguatkan keberadaan bandara tersebut dalam perannya di Pulau Batam. Bandara Hang Nadim Batam dikenal sebagai bandara yang efektif dan mampu melayani lebih banyak penumpang. Bandara Hang Nadim juga telah terbukti sebagai bandara yang cukup efektif. Awalnya dikembangkan

58

Edisi 12 | Desember 2015

sebagai alternatif untuk bandara Changi, Singapura jika dirasakan dalam keadaan darurat yang memaksa pesawat untuk mendarat segera. Dengan landasan pacu 4.000 meter maka cukup untuk didarati pesawat badan lebar Boeing 747. Kemudian ditunjang dengan terminal yang dapat melayani lebih banyak penumpang. Kondisi ini akan mendorong pertumbuhan daerah segitiga Sijori yang memiliki 4 bandar udara, termasuk Bandar Udara Internasional Sultan Ismail (SENAI Airport) di Johor Bahru dan Bandara Seletar. B


Edisi 12 | Desember 2015

59


Spesial Repor t

Bandara Kalimarau

Terimakasih atas Dukungan Pemda Teks & Foto Tim Bandara

Markus D. Talu memberikan penghargaan peringkat pertama kepada Bandara Kalimarau Berau

B

andara Kalimarau Berau, Kalimantan Timur, dinobatkan sebagai Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas II. Penobatan yang sudah diprediksi banyak kalangan. Alasannya sederhana, tatkala Menteri Perhubungan Ignasius Jonan berkunjung ke Bandara Kalimarau beberapa waktu lalu, Menhub menyatakan bandara itu layak menjadi percontohan. Tentu saja banyak keunggulan

60

Edisi 12 | Desember 2015

yang dimiliki Bandara Kalimarau sehingga Menhub Jonan menyatakan hal itu. Ternyata Bandara Kalimarau Berau, Kalimatan Timur (Kaltim), yang menjadi penghubung penerbangan dari Kalimantan ke Jawa terus melakukan pengembangan guna meningkatkan kualitas bandara sebagai pintu gerbang ke sejumlah objek wisata bahari. Pengembangan Kalimarau yang dilakukan sejak 2009 lalu, tidak hanya pada perpanjangan landasan pacu atau runway menjadi 2.250 meter, pembangunan terminal serta beberapa fasilitas yang dilengkapi, tetapi lebih dalam lagi yakni keinginan didarati pesawat-pesawat berbadan lebar. Manajemen juga terus mempersiapkan sisi udara, sehingga bisa berkembang dan di darati pesawat berbadan lebar sepeti airbus, boeing 800-900 ER. Seiring dengan itu dilakukan perbaikan-perbaikan apron. Sementara untuk sisi keamanan, di sekeliling bandara dilakukan pemagaran. Pembenahan itu terlaksana berkat sinergisitas dengan pemerintah daerah. “Terima kasih kepada pemerintah daerah atas support terhadap transportasi udara, harapan kami kita dari kementerian bisa mengimbangi, sama satu hati pikiran selama aman dan kenyamanan dapat terpenuhi dengan baik,� kata Bambang Hertanto, Kepala Bandara Kalimarau. B


Bambang Hartato di acara Bandara Award 2015

Bandara Kalimarau

Happy Ending Best Airport Teks & Foto Mauliana Noor

M

enjelang akhir tahun, Bandara Kelas II Kalimarau, Berau, Kalimantan Timur mendapat kado spesial dengan meraih penghargaan sebagai Bandara Terbaik Unit Penyelenggara Bandara Udara (UPBU) Kelas II dalam ajang penganugerahan Bandara Award 2015. Penghargaan tersebut, semakin memacu Kalimarau untuk tampil semakin lebih baik. “Ini merupakan hasil dari kami semua fokus dalam pekerjaan, kalau tidak fokus jangan harap dapat yang terbaik,” ungkap Kepala Bandara Kalimarau, Bambang Hartato kepada Majalah Bandara di Hotel

Borobudur, beberapa waktu lalu. Menurut Bambang, dalam menjalankan tugasnya, tanggung jawab tidak boleh dianggap sepele atau main-main. “Penghargaan sebenarnya bukan segala-galanya, tapi yang utama adalah pelayanan publik yang bisa dipenuhi dengan baik,” jelasnya yang pernah bertugas di Wawena, Nabire, Manokwari hingga Berau. Sebelum mendapatkan penghargaan sebagai the best airport, Kalimarau mendapat beberapa

penghargaan di antaranya potensial dan progresif service airport. “Akhirnya dapat happy ending the best airport. Dan ini jadi motivasi yang baik buat tim,” harapnya. B

Edisi 12 | Desember 2015

61


Markus D. Talu memberikan penghargaan peringkat dua kepada Bandara Komodo Labuan Bajo

62

Edisi 12 | Desember 2015


Bandara Komodo

Era Baru Menyambut Wisman Teks & Foto Tim Bandara

Kabandara Fuadani menerima penghargaan peringkat dua

B

andara Komodo di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, berada pada peringkat dua Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas II. Keinginan untuk menjadi terbaik bisa dipahami, karena bandara ini merupakan pintu gerbang Indonesia. Wisman yang berkunjung ke Pulau Komodo, umumnya singgah di Bandara Komodo. Bayangkan, jika bandara itu terkesan jorok, maka wajah Indonesia ikut buruk. Inilah yang mendorong manajemen Bandara Komodo untuk menjadi yang terbaik. Agar lebih mengesankan di mata Wisman, Bandara Komodo diupayakan meningkat menjadi bandara internasional. Untuk itu bandara bakal dilengkapi semua fasilitas yang dibutuhkan termasuk untuk melayani penerbangan malam hari. Peralatan pendukung akan segera dilengkapi, termasuk instansi terkait akan berkantor di terminal bandara seperti Bea Cukai, Imigrasi dan Kesehatan. Begitupun juga dengan lampulampu landasan. Itu merupakan aturan standar bagi bandara internasional. Peningkatan status itu terkait peranan Bandara Komodo sebagai “pintu gerbang� menuju Pulau Komodo. Bisa dimengerti jika frekuensi penerbangan dari dan ke Labuan Bajo makin tinggi. Atas dasar inilah perlu diupayakan pelayanan penerbangan malam hari seperti Bandara Ngurah Rai Denpasar dan Bandara Lombok, Nusa Tenggara Barat. Masyarakat berharap kenaikan status Bandara Komodo kian menggeliatkan ekonomi di Kabupaten Manggarai Barat serta Flores pada umumnya. Wisawatan dari berbagai belahan dunia juga akan lebih leluasa datang dan pergi ke Labuan Bajo. B

Edisi 12 | Desember 2015

63


Bandara Tambolaka

Gerbang Menuju Sumba Teks & Foto Tim Bandara

Kabandara Yohanes R Keraf


Markus D. Talu memberikan penghargaan peringkat tiga kepada Bandara Tambolaka

B

andara Tambolaka di Sumba Barat Daya menerima penghargaan sebagai Bandara Terbaik ketiga dalam UPBU Kelas II. Bandara ini berhasil menempatkan diri sebagai gerbang Sumba. Potensi Pulau Sumba kian tergali setelah akses ke pulau itu dibuka lebar-lebar lewat Bandara Tambolaka. “Pulau Sumba ini dikenal kaya potensi, baik hasil bumi maupun pariwisata,� kata Yohanes R. Keraf, Kepala Bandara Tambolaka. Maka dari itu, Bandara Tambolaka ini merupakan gerbang menuju Pulau Sumba. Sudah

menjadi kewajibannya, Yohanes terus mempercantika gerbang ini agar wisatawan pun merasa nyaman, dan tentu aman. Selama ini, Sumba dikenal dengan ragam keunikannya. Ada Pasola, kain tenun Sumba, makam batu dan rumah adat Sumba, plus keelokan alam Sumba. Keunikan itulah yang bisa menyedot wisatawan ke Sumba, setelah mereka puas menikmati Bali, atau langsung datang ke Sumba. Potensi wisata inilah yang sekaligus membuat Bandara Tambolaka tumbuh. Selain itu, ada pula potensi

kelautan maupun sektor pertanian lainnya. Potensi ini yang acap mengundang investor berdatangan ke Sumba, dan pada akhirnya menghidupkan Bandara Tambolaka. “Jumlah penumpang ini naik signifikan,� kata Yohanes. Berdasarkan data dari Bandara Tambolaka, tahun 2014 jumlah penumpang mencapai 700.000 orang atau 200 orang per hari. Sumba masih punya banyak potensi untuk meningkatkan jumlah penumpang ke Bandara Tambolaka


Hugua memberikan penghargaan peringkat pertama kepada Bandara Matahora Wakatobi

Bandara Matahora

Pintu Gerbang Wisata Bahari Teks & Foto Tim Bandara

E

vent Bandara Award tahun ini memberikan penghargaan kepada Bandara Matahora sebagai bandara terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas III. Penilaian berdasarkan survei penumpang itu mencakup beberapa kriteria untuk sampai

66

Edisi 12 | Desember 2015

kepada penobatan terbaik. Salah satunya adalah terkait kebersihan terminal bandara tersebut. Bandara Matahora di Kepulauan Wakatobi ini sudah bisa menikmati terminal baru yang representatif seperti di bandara lain menyusul dioperasikan

terminal baru pada 17 Agustus lalu. Kepala Bandara Matahora Wakatobi Sarmin menjelaskan soft opening terminal baru bandara tersebut dilakukan pada 17 Agustus lalu dan kini sedang menunggu untuk grand opening-nya. Menurut dia, sekarang ini masyarakat Wakatobi dan wisatawan yang berkunjung ke sana sudah bisa merasa lebih nyaman. Bandara tersebut memiliki runway ukuran 2.000 x 30 meter yang saat ini diterbangi Wings Air dan Avia Star. Saat Menteri Perhubungan Ignasius Jonan berkunjung ke Bandara Matahora pada Minggu (13/9/2015), ia minta runway diperpanjang menjadi 2.500 meter. Jika runway mencapai 2.500 meter, maka Boeing 737Next Generation bisa mendarat di Bandara Matahora. Ini artinya peluang mendatangkan wisatawan kian terbuka. Wakatobi dikenal memiliki objek wisata laut yang memesona dan objek ini sangat layak dijual ke wisawatan. Maka dari itu Bandara Matahora idealnya memang menjadi pintu gerbang menuju obyek wisata bahari di Kepulauan Wakatobi. B


Edisi 12 | Desember 2015

67


Paga Magdalena (Leni)


Spesial Repor t

Bandara Frans Sales Lega

Mengangkat Potensi Manggarai Teks & Foto Tim Bandara

M

elayanai dengan baik merupakan filosofi dari manajemen Bandara Frans Sales Lega. Berbekal filosofi itulah maka bandara memperoleh penghargaan Bandara Award 2015 untuk Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kkelas III. Bandara ini mempunyai peran penting bagi memajukan Kabupaten Manggarai, bahkan Nusa Tenggara TImur. Adanya bandara itu membuat pemerintah setempat berkomitmen mengangkat potensi wisata. Sebut saja Danau Ranamese, Gua Liang Bua, Hitam Waewual, dan sejumlah destinasi lainnya. Berbagai pihak optimistis potensi wisata itu bisa dikembangkan asal bandaranya memadai. Inilah yang diupayakan oleh Magdalena Paga, Kepala Bandara Frans Sales Lega, agar bandara benar-benar memadai. Salah satu fasilitas yang sedang dibenahi adalah terminal. (B)

Hugua memberikan penghargaan peringkat dua kepada Bandara Frans Sales Lega

Edisi 12 | Desember 2015

69


Spesial Repor t

Bandara Betoambari

Membuka Akses Pulau Buton Teks & Foto Tim Bandara

Agus Widodo bersama Isteri

B

andara Betoambari menduduki peringkat ketiga sebagai Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas III. Bandara yang terletak di Kelurahan Katobengke, Kecamatan Betoambari, Kotamadya Baubau, Sulawesi Tenggara, dinilai memberikan pelayanan baik kepada para pengguna jasa bandara. Letak bandara berjarak 8 km dari kota. Bandara kelas III ini dibangun pada 1976 dan sempat nyaris tanpa kegiatan. Baru pada 2001 landasan pacu dibenahi sehingga aktivitas bandara mulai menggeliat. Sejak saat itu setidaknya frekuensi penerbangan terus bertambah. Ketika bandara kembali menggeliat, maka Baubau yang berada di Pulau Buton kian mudah terbuka aksesnya. Sebelumnya lebih banyak menggunakan moda laut yang melewati Selat Buton. Ada kalanya cuaca kurang bersahabat sehingga transportasi laut terganggu, sehingga Baubau yang memiliki luas daratan sekitar 221 km2 kembali susah dijangkau.B Kabandara Betoambari Agus Widodo menerima penghargaan peringkat tiga

70

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

71


Spesial Repor t

Kabandara Dabo Dodi Dharma Cahyadi menerima penghargaan sebagai “Perintis Jembatan Udara Kep. RIau”

Bandara Dabo

Apresiasi untuk “Jembatan Kep. Riau” Teks & Foto Tim Bandara

E

mpat tahun silam Bandara Dabo di Pulau Singkep yang termasuk Kepulauan Riau terhitung sepi, tanpa ada penumpang karena penerbangan memang boleh dibilang nol. Sekarang, bandara menjadi ramai karena penerbangan mulai padat. Kepala Bandara Dabo Dodi Dharma Cahyadi mengemukakan pada awal ia masuk ke Bandara Dabo di tahun 2011, kondisinya masih memprihatinkan. Bandara amburadul tanpa ada penerbangan. Transportasi lebih mengandalkan sarana laut. Saat Dodi masuk ke sana semua perjalanan dari Dabo ke beberapa kota terdekat harus pakai speedboat. Misalnya ke Jambi ditempuh delapan jam, ke Tanjung Pinang

72

Edisi 12 | Desember 2015

empat jam. “Bayangkan pak, banyak orang sakit di Dabo dirujuk ke Batam, bisa-bisa malah meninggal karena lama di perjalanan,” katanya. Cuaca pun menjadi kendala, ombak pun terkadang bisa setinggi lima meter hingga sepuluh meter. Kondisi itu membuatnya tertantang. Ia merasa harus berbuat, agar Doba menjadi terbuka. Kini dari Dabo di Pulau Singkep ke Pekanbaru, atau dari Tanjung Pinang ke Dabo dan selanjutnya ke Jambi, bisa ditempuh sepejaman mata. Dodi telah menghubungkan pulau-pulau di kepulauan Riau dengan membangun jembatan udara. Dari tanpa penerbangan tahun 2011, berkembang menjadi tujuh rute pada 2014, dan sekarang 10 rute. B


Edisi 12 | Desember 2015

73


Spesial Repor t

Kabandara Suharno menerima penghargaan sebagai “Bandara dibawah pengelolaan Pemda Malang

Bandara Abdul Rachman Saleh

Memperoleh Penghargaan Khusus Teks & Foto Tim Bandara

B

andara Award 2015 memberikan penghargaan khusus kepada Bandara Abdul Rachman Saleh di Malang. Penghargaan itu diberikan karena merupakan bandara yang dikelola pemda yang layak dicontoh. Bandara itu kini memiliki terminal baru yang lebih representatif. Terminal baru itu diresmikan oleh Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo pada 11 Juni 2015. “Setelah terminal baru diresmikan, penumpang mengaku

74

Edisi 12 | Desember 2015

lebih nyaman. Namun begitu kami terus berupaya meningkatkan kualitas pelayananan penumpang,� kata Suharno, Kepala Bandara Abdul Rachman Saleh, di Malang belum lama ini. Menurut dia, kenyamanan penumpang itu terkait dengan optimalisasi tempat keberangkatan dan kedatangan. Setelah diresmikan, terminal baru difungsikan sebagai terminal keberangkatan, sedangkan terminal lama dipakai untuk terminal kedatangan.

Suharno menambahkan dengan terminal yang memadai, andai penerbangan bertambah, membludaknya penumpang bisa diatasi. Bandara ini tergolong padat dimana setiap hari ada delapan kali penerbangan. Terdiri atas maskapai Sriwijaya Air yang melayani rute Malang – Jakarta, Citylink dan Batik Air rute Malang-Halim Pedanakusumah, dan Wings Air rute denpasar. Rencananya akan ditambah satu penerbangan Wings Air rute Jakarta. B


Edisi 12 | Desember 2015

75


Nominasi Angkasa Pura I

Bandara Juanda

B

andara Internasional Juanda Surabaya masuk dalam nominasi Lima Bandara Terbaik PT Angkasa Pura I. Bandara ini berada di peringkat keempat. Penghargaan ini menambah banyaknya apresiasi yang diterima manajemen Bandara Juanda. Misalnya, Bandara Juanda belum lama ini meraih penghargaan dari Kantor Pajak Pratama Sidoarjo sebagai pembayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2015 dan Wajib Pajak Parkir Teladan 2015. Penghargaan yang diperoleh ini, sebagai bentuk perwujudan komitmen PT. Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda terhadap GCG (GoodCorporate Government) untuk memenuhi kewajiban membayar pajak. (tis) B

Bandara Hasanuddin Makassar

B

andara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, menempati peringkat kelima Bandara Terbaik PT Angkasa Pura I. Bandara ini sebelumnya bernama Lapangan Terbang Kadieng terletak 30 km dari Kota Makassar, provinsi Sulawesi Selatan. Bandara ini dioperasikan oleh PT. Angkasa Pura I. Meskipun berstatus bandara internasional, sejak 28 Oktober 2006 hingga Juli 2008 sempat tidak ada rute internasional kecuali penerbangan haji setelah rute internasional terakhir Hasanuddin, Makassar-Singapura ditutup Garuda Indonesia karena merugi. (tis) B

76

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

77


Nominasi Angkasa Pura II

Bandara Kualanamu Medan

B

andara Internasional Kualanamu Medan masuk dalam nominasi Lima Bandara Terbaik PT Angkasa Pura II. Bandara ini berada di peringkat keempat. Penghargaan ini menambah banyaknya apresiasi yang diterima manajemen Bandara Kualanamu. Misalnya, ketika Jaya Tahoma Sirait menjadi GM bandara tersebut, Bandara Internasional Kualanamu mendapatkan bintang 4 (empat) bandara terbaik dari Skytrax. Sekarang, di bawah GM Dani Indra Iriawan, manajemen akan mencurahkan segala kemampuan agar Bandara Kualanamu lebih baik dan lebih maju lagi kedepannya. (tis) B

Bandara Soekarno Hatta, Jakarta

B

andara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, menempati peringkat kelima Bandara Terbaik PT Angkasa Pura II. Ke depannya bandara ini akan lebih baik lagi. Apalagi jika Terminal 3 Ultimate beroperasi. Angkasa Pura II (Persero) mengumumkan pengembangan Bandara Internasional SoekarnoHatta berada di jalur yang tepat dan sesuai dengan rencana induk atau grand design. Pembangunan Terminal 3 Ultimate yang telah mencapai 78% per kuartal I/2015. Terminal ini diproyeksikan dapat lebih baik dari bandara di Kuala Lumpur dan Thailand. Terminal 3 Ultimate dapat menampung sebanyak 25 juta penumpang per tahun dan dilengkapi dengan fasilitas terkini. Diharapkan terminal seluas lebih dari 370.000 m2 ini dapat dioperasikan mulai tahun depan. (tis) B

78

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

79


Nominasi UPBU Kelas I

Bandara Sentani, Jayapura

B

andara Sentani yang berlokasi di Jayapura, Ibu Kota Provinsi Papua, merupakan bandara Kelas I Utama di bawah pengelolaan Unit Penyelenggara Bandar Udara, Kementerian Perhubungan. Bandara yang menempati lahan seluas 284

hektare memiliki runway (landas pacu) 3.000 m x 45 m. Runway sepanjang itu memungkinkan bandara didarati pesawat berbadan lebar. Rute-rute utama sudah menggunakan pesawat berbadan besar tersebut. Pada Bandara Award 2015,

bandara ini menempati peringkat empat untuk Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas I. Pelayanan bandara ini dinilai memuaskan para penumpang yang menjadi responden survei Bandara Award 2015. (tis) B

Bandara Haluoleo, Kendari

B

andara Haluoleo di Kendari menempati peringkat lima untuk Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas I. Di bawah kepemimpinan Kabandara Sarmanto, bandara ini terus membenahi fasilitasnya. Di antaranya melakukan overlay landasan pacunya. Bandara ini dikenal tempat transit saat berkunjung ke Indonesia Timur sehingga banyak pesawat yang mendarat di tempat tersebut. Sehari terjadi 24 pergerakan pesawat dan diharapkan akan bertambah pasca pembenahan fasilitasnya. (tis) B

80

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

81


Nominasi UPBU Kelas II

Bandara Abdurachman Saleh, Malang

B

andara Abdurachman Saleh di Malang berada pada peringkat empat sebagai Bandara Terbaik di UPBU Kelas I Bandara Award 2015 memberikan penghargaan khusus kepada Bandara Abdurachman Saleh di Malang. Penghargaan itu diberikan karena merupakan bandara yang dikelola pemda yang layak dicontoh. Bandara itu kini memiliki terminal baru yang lebih representatif. Terminal baru itu diresmikan oleh Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo pada 11 Juni 2015. “Setelah terminal baru diresmikan, penumpang mengaku lebih nyaman.

Namun begitu kami terus berupaya meningkatkan kualitas pelayananan penumpang,� kata Suharno, Kepala Bandara Abdurahman Saleh, di Malang belum lama ini. Bandara Sentani yang berlokasi di Jayapura, Ibu Kota Provinsi Papua, merupakan bandara Kelas I Utama di bawah pengelolaan Unit Penyelenggara Bandar Udara, Kementerian Perhubungan. Bandara yang menempati lahan seluas 284 hektare memiliki runway (landas pacu) 3.000 m x 45 m.

Runway sepanjang itu memungkinkan bandara didarati pesawat berbadan lebar. Rute-rute utama sudah menggunakan pesawat berbadan besar tersebut. Pada Bandara Award 2015, bandara ini menempati peringkat empat untuk Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas I. Pelayanan bandara ini dinilai memuaskan para penumpang yang menjadi responden survei Bandara Award 2015. (tis) B

Bandara Mozes Kilangin, Timika

B

andara Mozes Kilangin, Timika, menempati peringkat lima untuk Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas II. Sebagaimana disampaikan oleh Johannes Rettob, kepala Dinas Perhubungan Mimika, Bandara Mozes Kilangin akan memiliki terminal baru. Terminal itu akan rampung pada 2017. Diharapkan pada 2017 itu pula sudah bisa dioperasikan sehingga membuat penumpang umum nyaman menggunakan bandara. Jika memperhatikan maket terminal baru, kelak terminal itu akan tampil megah dengan sentuhan modern. Penumpang benar-benar nyaman di terminal karena dilengkapi dengan public mall. (tis) B

82

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

83


Nominasi UPBU Kelas III

Bandara Oesman Sadik, Labuha Bandara Oesman Sadik yang berlokasi di Labuha, berada pada peringkat empat sebagai Bandara Terbaik di UPBU Kelas III. Penghargaan ini dinilai akan memacu karyawan untuk menuju lebih baik lagi. Pada kesempatan terpisah Invantris Jaya Alam, Kepala Bandara Oesman Sadik, menyatakan ia berusaha untuk meningkatkan pelayanan terhadap pengguna jasa bandara. Selain itu, fasilitas juga terus dibenahi agar meningkatkan keselamatan dan kenyamanan. (tis) B

B

andara Dabo, Singkep, menempati peringkat lima untuk Bandara Terbaik di Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Kelas III. Bandara ini memang terus berkembang seiring kemajuan zaman. Empat tahun silam Bandara Dabo di Pulau Singkep yang termasuk Kepulauan Riau terhitung sepi, tanpa ada penumpang karena penerbangan memang boleh dibilang nol. Sekarang, bandara menjadi ramai karena penerbangan mulai padat. Bahkan Kepulauan Riau kian terhubung ibarat jembatan udara. Maka dari itu disebutlah “Jembatan Udara Kepulauan Riau�. (tis) B

84

Edisi 12 | Desember 2015

Bandara Dabo, Singkep


Tanam Benang

Tasha Health and Beauty Clinic telah hadir lebih dari 13 tahun dalam memberikan pelayanan kesehatan dan kecantikan. Kualitas dan pelayanan yang kami berikan megutamakan kepuasan pelanggan.

Before

After

JL. AGUNG JAYA 23 No. 10-12 Sunter Podomoro- Jakarta Utara HP: +62 823 299 555 85 PIN BB: 25AF6D19 Edisi 12 | Desember 2015

85


GALERI FOTO UNDANGAN

86

Edisi 12 | Desember 2015


N BANDARA AWARD 2015

Edisi 12 | Desember 2015

87


GALERI FOTO UNDANGA

88

Edisi 12 | Desember 2015


AN BANDARA AWARD 2015

Edisi 12 | Desember 2015

89


Spesial Repor t

Grup Tari dari Darma Wanita Kementerian Perhubungan dibawah bimbingan Ibu Sugiharjo (Ketua Darma Wanita) : Ibu Mona Cucu Muliana, Ibu Iin Baitul Ihwan, Ibu Emil Firdaus Rasyad, Ibu Neneng Ahmad Yani, Ibu Agustina Saptandri, Ibu Yuni Syailendra, Ibu Ririn Herry Purwanto, Ibu Camelia Chaerul A, Ibu Ratna Asih dan Bapak Yusri dan Bapak Apun

90

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

91


Bandara Juanda

Memperoleh Banyak Penghargaan Teks & Foto Humas Juanda

B

andara Juanda di Sidoarjo masuk dalam peringkat empat Bandara Terbaik di PT Angkasa Pura I dalam ajang Bandara Award 2015. Penghargaan ini merupakan sederetan penghargaan yang diperoleh Bandara Juanda. Menurut survey dari salah satu situs travel internasional, dua bandara regional Indonesia masuk dalam daftar 30 bandara terbaik Asia tahun 2015. Posisi itu diperoleh oleh Bandara Internasional Kualanamu dan Juanda. Adalah The Guide to Sleeping in Airports, situs travel yang independen yang khusus mengulas tentang sejumlah bandara di dunia. Untuk periode tahun 2015, situs tersebut telah menyebar survey online pada para traveler yang telah merasakan langsung

92

Edisi 12 | Desember 2015

kualitas bandara di berbagai tempat di dunia. Situs resmi The Guide to Sleeping in Airports, Selasa (20/10/2015) dua bandara internasional Indonesia pun masuk ke dalam 30 besar bandara terbaik di Asia. Dua bandara tersebut antara lain Bandara Kualanamu di Deli Serdang dan Bandara Juanda di Sidoarjo Bandara Juanda menempati peringkat ke 26. Terminal 2 Bandara Juanda yang baru memang memiliki kapasitas lebih besar dan tentunya lebih nyaman daripada terminal satu dulu. Selain itu terminal baru Bandara Juanda juga dilengkapi dengan fasilitas air minum gratis, colokan listrik gratis, hingga ruang menyusui dan troli bayi. B


Edisi 12 | Desember 2015

93


Bandara DjalaluddinÂ

Terminal Baru Operasi 2016 Teks & Foto Erwin Nurdin

M

asyarakat di wilayah Provinsi Gorontalo akan segera menikmati terminal representatif seperti di wilayah lain menyusul akan beroperasi terminal baru di Bandara Djalaluddin pada tahun depan. Kepala Bandara Djalaluddin Power AS Sihaloho mengatakan pembangunan fisik terminal baru hampir rampung. Beberapa pekerjaan kecil tinggal diselesaikan seperti penyelesaian AC dan konveyor. “Pembangunan fisik sudah selesai, menunggu AC dan konveyor, diharapkan pada awal 2016 sudah beroperasi,� ujar Power Sihaloho, kolonel penerbang aktif, yang kini ditugasi memimpin bandara di Sulawesi ini. Bandara Djalaluddin ( dulu Pelabuhan Udara Tolotio) terletak pada jazirah utara pulau Sulawesi yaitu Desa Tolotio, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo. Berjarak 18 km dari ibukota kabupaten Limboto dan berperan sebagai pintu gerbang utama transportasi udara yang melayani sejumlah

94

Edisi 12 | Desember 2015

kota di Provinsi Gorontalo dengan ibukota negara dan kota provinsi lainnya. Sihaloho menjelaskan sejak ditugaskan di Djalaludin, dia bersama jajaran berkomitmen dan kerja keras memberikan yang terbaik bagi penumpang dan masyarakat di provinsi itu melalui layanan di bandara yang lebih baik. Bandara Djalaluddin memiliki runway 2.500 m x 45 m yang bisa didarati pesawat sekelas Boeing dan Airbus. Saat ini pergerakan pesawat datang dan pergi mencapai 14 kali sehari ditambah penerbangan perintis. B


Edisi 12 | Desember 2015

95


Yuvai Semaring

Potong Bukit untuk Keselamatan Teks&foto Mauliana Noor

G

una meminimalisir terjadinya kecelakaan saat pesawat mendarat (landing) ataupun saat terbang (take off). Kementerian Perhubungan melalui Bandara Yuvai Semaring mengerjakan proyek pemotongan bukit di samping landasan pacu bandara. Kepala Bandara Yuvai Semaring, Sumariyanto mengemukakan saat ini terus dikebut untuk penyelesaian pemotongan bukit. “Adapun tujuannya agar tidak ada halangan (obstacle) saat pesawat mendarat, karena terlalu dekat dnegan

96

Edisi 12 | Desember 2015

runway,” imbuhnya, kepada Majalah Bandara, beberapa waktu lalu. Pengerjaan proyek pemotongan bukit ini, lebih lanjut Sumariyanto yang sebelumnya bertugas di Bandara Rahadi Oesman Ketapang, sudah mencapai 83 persen. “Tinggal 17 persen di pertengahan November ini,” katanya. Proyek sendiri dilakukan dalam tiga tahap dengan anggaran multiyears. “Untuk tahap empat pemotongan bukit clear, hasil tanah potongan untuk timbunan tanah yang rendah,” imbuh dia. B


Yuvai Semaring

Bakal Dilengkapi X-Ray dan Mobil Pemadam Teks&foto Mauliana Noor

B

andara Yuvai Semaring, Long Bawan Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, terus berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat sebagai pengguna jasa bandara. Sebagai satu-satunya akses transportasi keluar dari Kryan, pengelola bandara mencoba melengkapi fasilitas yang ada di bandara. “Tahun 2016 kita melakukan pengadaan untuk melengkapi fasilitas bandara,” ungkap Kepala Bandara Yuvai Semaring, Sumariyanto kepada Majalah Bandara, beberapa waktu lalu. Adapun pengadaan barang yang akan dilengkapi, dia menyebutkan, di antaranya, mobil pemadam kebakaran tipe 4, mobil ambulan, traktor, mobil operasional untuk PK-PPK serta x-ray yang diletakan di terminal. “fasilitas dan alat tersebut sangat dibutuhkan di bandara, pelan-pelan kami lengkapi,” ujarnya. Sebelum ada x-ray, pengguna jasa bandara yang masuk ke ruang tunggu diperiksa dengan manual dan menggunkan body scannner metal detector. “Kelengkapan fasilitas ini untuk memberikan kenyamanan, keamanan dan keselamatan bagi pengguna jasa bandara,” katanya. B

Edisi 12 | Desember 2015

97


Bandara Sampit

Kalstar Terbangi 8 Kali Sehari Teks & Foto Erwin Nurdin / Istimewa

M

askapai penerbangan Kalstar Aviation kini menerbangi Bandara Sampit delapan kali setiap hari sehingga daerah Sampit dan sekitarnya kian terbuka dengan daerah lain.

98

Edisi 12 | Desember 2015

Dampaknya ekonomi pun ikut terdorong. Kepala Bandara Sampit Zuber mengatakan maskapai Kalstar sangat berperan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di Sampit

melalui layanan udara. “Kalstar terbangi Sampit delapan kali setiap hari,� ujar Zuber kepada Majalah Bandara belum lama ini. Kalstar Aviation melayanai antara lain rute Jakarta-Pangkalan Bun-Sampit. Kemudian Sampit- Semarang, SampitSurabaya dan Sampit - Banjarmasin. Meski Kalstar sudah delapan kali sehari, kenyataannya masih banyak penumpang yang belum terlayani. Sekarang ini Kalstar sendiri. Sebelumnya memang ada Merpati, tetapi kemudian maskapai itu tutup. Padahal animo masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur untuk menggunakan transportasi udara cukup tinggi. Bandara Haji Asan Sampit berlokasi di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Maka dari itu, keberadaan bandara juga mendorong pertumbuhan kabupaten itu, dan bahkan sejumlah kota di sekitarnya yang berada di Kalimantan Tengah. B


Edisi 12 | Desember 2015

99


Bandara Datah Dawai

2016, Runway jadi 1.600 Meter Teks & Foto Mauliana Noor

B

andara Datah Dawai di Kampung Long Lunuk Baru, Kecamatan Long Pahangai, Kabupaten Mahakam Ulu saat ini memiliki panjang landasan pacu (runway) 800 meter. Menurut Kepala Bandara Datah Dawai Suparno, runway tersebut akan ditambah hingga 1.600 meter. “Pembangunan runway totalnya 1.600 meter. Tapi yang digunakan hanya 800 meter,” ujar Suparno kepada Majalah Bandara di Bandung beberapa waktu lalu. Penyelesaian untuk pembangunannya pun, lanjut Suparno, terus dilakukan. Jika panjang runway sudah mencapai 1.600 meter, lebih lanjut Suparno mengungkapkan, Bandara Datah Dawai yang dibangun sejak 1980an dengan status bandara perintis akan didarati pesawat berjenis ATR-42 dan pesawat TNI jenis Hercules dengan kapasitas penumpang yang lebih banyak. “Kita lakukan secara bertahap, mulai pemotongan bukit yang dilaksanakan oleh pemerintah provinsi, karena bandara ini merupakan salah satu transportasi masyarakat keluar dari desa,” jelas dia. Datah Dawai sendiri berada di kawasan perbatasan dengan negara tetangga Malaysia, maka fungsi pertahanan dan keamanan akan menjadi prioritas utama selain untuk memperlancar arus barang dan penumpang. B

100

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

101


Airlines

Lion Air Resmi Terima Airbus A330-300 Teks Toto TIS Suparto, Foto Istimewa

L

ion Air resmi menerima pesawat Airbus A330-300 yang dipesan oleh maskapai penerbangan asal Indonesia itu. Pesawat datang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, awal November lalu. Airbus A330 seri 300 ini merupakan pesawat berbadan besar pertama yang dimiliki oleh Lion Air. “Pesawat Airbus A330-300 ini merupakan pesawat badan lebar pertama dari Airbus yang kita terima.

102

Edisi 12 | Desember 2015

Rencananya kita akan menerima tiga pesawat hingga akhir tahun ini dan ini yang pertama,” ujar Rudy Lumingkewas, Direktur Utama Lion Air dalam acara pengenalan pesawat Senin (2/11/2015) di Bandara Soekarno – Hatta, Tangerang. Ia menambahkan November datang satu pesawat dan Desember satu lagi. Pesawat Airbus 330-300 ini akan melayani rute penerbangan domestik dan internasional khususnya menuju Jeddah. Setelah pesawat ini beroperasi,

maka pesawat berbadan lebar lainnya yang dimiliki Lion Air yaitu Boeing 747-400 akan dihentikan operasinya. “Selanjutnya akan menjadi pesawat standby,” jelas Rudy. Airbus 330300 seharga US$ 263 juta per unit ini memiliki kapasitas 440 tempat duduk. Sampai dengan saat ini, Lion Air memiliki 106 unit pesawat yang terdiri dari 32 pesawat Boeing 737-800, 71 unit Boeing 737-900ER, 2 armada 747-400, 1 unit Airbus 330-300. Total pesawat itu melayani 183 rute penerbangan baik domestik maupun internasional. B


Edisi 12 | Desember 2015

103


Tourisme

Kabuyutan Gegerkalong

Iket 11 Kota Melalui Budaya Teks & Foto Mauliana Noor

U

paya untuk melestarikan warisan budaya Nusantara memang tidak seperti membalikkan telapak tangan. Perlu konsistensi untuk berjuang di tengah gempuran budaya modern. Setelah sukses dengan event Paiketan Dua Budaya yang berlangsung di Arma Museum, Ubud Bali, 11 Oktober 2015. Kabuyutan Gegerkalong akan melakukan paiketan dengan sejumlah kota di Indonesia di tahun depan. “Setelah dari Bali, kita akan memulai dengan sejumlah kota,” ujar Gian Giartha selaku pelaksana kegiatan kepada Majalah Bandara, beberapa waktu lalu. Adapun kota-kota yang akan didatangi Kutai Kartanegara, Medan, Padang, Jambi, Palembang, Banten, Toraja, Gowa, Buton, Fakfak serta Lombok. Adapun maksud dan tujuan paiketan budaya adalah suatu bentuk kecintaan yang nyata terhadap warisan budaya leluhur, kegiatan ini

104

Edisi 12 | Desember 2015

menunjukan kepada dunia sebuah komitmen yang kokoh, dalam menyusuri dan menjaga kebesaran budaya nusantara. “Paiketan bukan hanya sekedar perjalanan dari satu daerah ke daerah lain, namun akan lebih mempererat persaudaraan, menguatkan tali bathin Nusantara serta mengingatkan kembali bahwa dalam setiap ruh budaya berasal dari leluhur yang sama,” tuturnya. Paiketan akan diisi dengan berbagai kesenian dan pertunjukan budaya seperti Singa Depok, Kecapi Rajah, Kendang Penca, Angklung Buncis dan Pencak Silat. “Tapi turut menampilkan seni budaya lokal dari masing-masing daerah,” jelasnya. Kabuyutan Gegerkalong sendiri

berdiri sejak 1815 yang diyakini mengandung arti sebagai tempat kembalinya para buyut/leluhur (pangbalikan para buyut), yang dimulai ada di nusantara pada masa berakhirnya kerajaan-kerajaan dan sebelum berdirinya masa pemerintahaan. Dari 73.000 desa yang tersebar di seluruh penjuru nusantara, di dalamnya terdapat 700 masyarakat adat kabuyutan. Khusus di Jawa Barat memiliki 63 msyarakat adat kabuyutan dan di Bandung terdapat 5 masyarakat. B


Edisi 12 | Desember 2015

105


Edy Suprayeno

Kerja Melebihi Tentara Teks & Foto Deslin Siahaan / Istimewa

B

agi Edy Suprayeno, Front Office Manager (FOM) Karibia Boutique Hotel, bekerja seusai dengan hobi memang memberikan keuntungan tersendiri. Pasalnya bekerja tidak akan terasa jika sedang melakukan pekerjaan. Bahkan, saat hari libur massal pun, harus siap untuk menjalankan tugas. “Kalau soal duka kerja di hotel yang lebih dari tentara, di hari besar belum tentu dapat libur, Cuma masalah waktu, selain itu harus siap jauh dari keluarga,” ujarnya saat dihubungi Majalah Bandara belum lama ini. Edy-sapaan akrab Edy Suprayeno mengungkapkan kalau soal senang-nya adalah banyak bertemu banyak orang. “ Kita lebih banyak mengerti karakter-karakter orang,” ungkapnya yang pernah bekerja di hotel Singapura, Bali dan Medan. Sehingga, lanjut Edy , yang mengisi waktu senggang dengan berolahraga badminton dan bola kaki, dengan mempelajari permasalahan. “Kita harus memiliki trik-trik khusus untuk mempelajari masalah, ketika ada komplain kita bisa atasi,” terangnya jebolan D3 Akpar Negeri Medan. B

106

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

107


Adver torial

Kuast UNPAB

Berkarya dan Berprestasi Akademik

K

UAST Unpab (Kumpulan Anak Seni dan Teater Universitas Pembangunan Panca Budi) Medan, Sumatera Utara, merupakan salah satu organisasi yang saat ini terus eksis dengan menghasilkan banyak kreatifitas dalam beberapa karya seperti drama teater, musik dan juga tari. KUAST Unpab sudah lahir sejak 5 tahun lalu, tepatnya pada 24 Januari 2011, dan kini memiliki anggota dari berbagai fakultas dan jurusan di Unpab. KUAST Unpab rutin menggelar pementasan drama teater di lingkungan

108

Edisi 12 | Desember 2015

kampus setiap 3 bulannya yang bertujuan untuk tetap mengasah bakat kemampuan anggota. Setiap Minggu juga dilakukan latihan tari di Lapangan Mahabento serta olahraga di Lapangan Hijau Panca Budi. Aktifitas rutin KUAST Unpab tersebut menjadi  perhatian mahasiswa lain dan juga masyarakat dan membuat semakin di kenal. Ketua Panitia, Ramadhan Lubis, mengatakan, selain pementasan di kampus, KUAST Unpab juga bergabung dengan KUAS (Kumpulan Anak Seni) lain yang ada di Kota

Medan untuk menggelar perhelatan di Taman Budaya Medan. “Sampai saat ini KUAST Unpab semakin aktif dan kompak. Hal ini karena kami memiliki visi dan misi yang sama serta ada COC (Code of Conduct) yang kami buat dan laksanakan bersama. Walaupun kami sangat aktif dengan aktifitas di KUAST, namun tetap mengutamakan kuliah dan berusaha menjadi mahasiswa yang baik dan bermanfaat bagi orang lain. 7 Nilai Dasar Yayasan (7 NDY) yang ada di Unpab menjadi pedoman kami,� lugas Ramadhan. (has)


Edisi 12 | Desember 2015

109


Bandara Syariah Lampung

Salat Dhuha Sebelum Kerja Teks & Foto Deslin Siahaan / Istimewa

110

Edisi 12 | Desember 2015

P

erubahan tak sekedar nama. Jika sebelumnya hotel berdiri 2014 bernama Sofyan Inn Bandara kini berganti nama Hotel Bandara Syariah Lampung juga melakukan perubahan yang besar untuk memberikan kesan berbeda terhadap tamu yang menginap. Salah satu kesan yang terasa saat tamu menginap adalah suasana syariah. Para karyawan saat menjalankan tugas juga melakukan salat dhuha secara bergantian. “Ini mulai kita lakukan,” ujar Didin Rohidin selaku Hotel Manager Hotel Bandara Syariah saat dihubungi Majalah Bandara, belum lama ini. Lebih lanjut, Didin mengemukakan, meski bernuansa syariah, resepsionis juga memberikan kenyamanan kepada tamu yang ingin menginap. “Resepsionis tidak menanyakan surat nikah, cukup di lihat dari KTP, di depan pintu juga sudah ada tulisannya,” imbuh dia. Ditanya mengenai keistimewaan hotel, Didin menyebutkan lebih pada lokasi, karena sangat strategis dekat dengan airport II Lampung. “2017 nanti bandara persis di depan hotel, untuk sarapan juga ada 17 varian menu, dan yang paling membeda adalah hotel syariah di lampung adalah satu-satunya,” tutur dia. Saat ini jumlah kamar 43 unit. B


Edisi 12 | Desember 2015

111


Accomodation

The Sunan Hotel Solo

Gelar Food Testing dan Launching Tagline Wedding

G

una memperkuat strategi menggarap bisnis wedding di Kota Solo, The Sunan Hotel Solo menggelar acara bertajuk Food Testing Rally “a Sweet Treat Wedding Point “ pada Selasa (27/10) di Syailendra Ballroom The Sunan Hotel Solo. Disini beragam paket menu makanan pernikahan dapat dijajal gratis dan bebas. Retno Wulandari selaku Director of Sales The Sunan Hotel Solo menyampaikan, selain menggelar acara tersebut, juga hadir sejumlah vendor pernikahan yang menjadi partner The

112

Edisi 12 | Desember 2015

Sunan Hotel Solo seperti Naomi The Art Of Wedding, Ikoen Decoration, Mac decoration & Photo Both, Arya Bridal, M Florist by Stephanie, Mamoeth Photography, Ide Unik Production, Vien’s Production, Harmony Wedding Organizer, Bank BCA, AS Mobil dan Ice Cream Campina. The Sunan Hotel Solo juga meluncurkan tagline wedding POINT yang memiliki makna (P) Prize for the Bride, (O) Optional Wedding Arrangement, (I) Ideal Venue, (N) Nice and Easy, (T) True

Commitment. Sementara General Manager The Sunan Hotel Solo, Mustafa Rahmatono, menuturkan, menu-menu makanan disajikan adalah kreasi Chinese Chef The Sunan Hotel Solo Eko Edi Priyanto seperti, mie ayam jamur, rost duck (bebek panggang), lobster salad, lumpia buah, selada bungkus ayam, cumi rambutan, sapi cola, udang mentega, ayam rebus bawang putih jahe, kailan 2 rasa, assorted puding, chen teng (manisan rempah dan jamur yang disajikan dengan air jahe ) dan potongan buah segar. (has)


Edisi 12 | Desember 2015

113


Aksi Kemanusiaan Amoz Cozy Hotel

Blood Donation “Give the Gift of Life”

A

mos Cozy Hotel kembali menyelenggarakan kegiatan kemanusiaan donor darah bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan Lions Club Magnolia. Aksi kemanusiaan tahunan ini berlangsung Senin (9/11) dengan tujuan memenuhi kebutuhan 4,8 juta kantung darah setiap tahunnya di Indonesia. Donor darah ini mengangkat tema Give the Gift of Life yang mengajak sesama manusia untuk saling peduli dengan menyumbangkan darahnya

114

Edisi 12 | Desember 2015

kepada yang butuh. CEO & President Director Amoz Cozy Hotel Dra. Khoe Ribka turut memberikan kata sambutannya disela-sela acara coffe break sebelum dilakukannya donor darah. Selain donor darah, pihak penyelenggara juga mengadakan ajang senam sehat, konsultasi kesehatan gratis seperti cek gula darah dan tekanan darah. Pihak Amos Cozy Hotel menargetkan dapat mengumpulkan 150 kantung darah dari perhelatan ini. “Satu hal luar biasa apabila

dapat membantu sesama melalui kita miliki untuk yang membutuhkan dan aksi donor darah ini dapat kita jadikan sebagai gaya hidup karena dengan menyumbangkan darah kita secara teratur, maka kesehatan yang menjadi keuntungan bagi pendonor itu sendiri,” tukas Corporate Director Sales & Marketing Amos Privilege Hospitality Management selaku hotel operator Amos Cozy Hotel & Convention Hall Jakarta Eky A Zaky di tengah acara. (has) B


Edisi 12 | Desember 2015

115


Grand Elty Krakatoa

Tawarkan Keajaiban Alam Malam Tahun Baru

K

eindahan alam merupakan paket fasilitas diberikan Hotel Grand Elty Krakatoa kepada konsumennya yang ingin menikmati malam pergantian tahun 2015 ke 2016 secara indah dengan mengambil tema The Magic of White Sandy. Paket selama 3 hari 2 malam ini memanjakan para pengunjung Hotel Grand Elty Krakatoa melihat panorama alam dari tiga sisi, darat, laut dan gunung. Disini, para konsumen dapat melihat indahnya alam nuansa pagi, sore dan malam pada saat-saat tertentu. Melalui paket tahun baru ini, konsumen hotel juga dapat menikmati petualangan olahraga yang seru. Keindahan pasir putih di sekitar Hotel Grand Elty Krakatoa menjadi konsep tersendiri yang lahir guna

116

Edisi 12 | Desember 2015

disajikan kepada pengunjung. Konsep itu dengan menggabungkan daya tarik pasir putih kepada konsumen lalu menerbangkan sky lantern diatas laut sebanyak ratusan, kemudian mempersembahkan genre lagu classic disco dan rock legend yang merupakan magic songs tahun 2016 sehingga membuat konsumen bisa mengenang dan menikmati lagu-lagunya di era modern. Kembang api tidak ketinggalan ditampilkan pada malam tahun baru ini ditambah sajian makanan barbeque untuk gala dinner. Sunrise pagi hari disamping Gunung Rajabasa menjadi keajaiban alam yang dipersembahkan ke pengunjung, ditambah water sport dan beach sport sambil menikmati brunch. (has)



Ibis Budget Semarang

Semarak dan Nyaman Rayakan Malam Tahun Baru

I

bis Budget Semarang Tendean berlokasi di pusat Kota Semarang, Jawa Tengah, yang dekat dengan pusat perbelanjaan Paragon City Mall dan Gedung Lawang Sewu serta tempat pembelian makanan khas Semarang. Terletak di Jalan Kapten Pierre Tendean 21 Semarang, Ibis Budget Semarang merupakan hotel yang tepat untuk mengakodomasi suasana liburan. Disini ditawarkan 160 kamar yang terbagi dalam 3 tipe yaitu standard double bed, standard two single beds dan standard bunk bed hingga dapat mengakomodasi 3 orang. Setiap kamarnya dilengkapi televisi layar datar 24 inch, kamar mandi shower dengan lampu indicator temperature dan akses internet nirkabel gratis.

Istirahat tidur konsumen akan semakin nyaman karena dilengkapi dengan high end technology mattress ‘sweet bed’ menggunakan ‘topper’ setinggi 7 centimeter, termasuk harga amat spesial mulai 328.000 rupiah,- nett/ kamar/malam sejakl 26 – 31 Desember 2015. Ibis Budget Semarang juga menyediakan fasilitas restoran yang buka mulai jam 06.00–10.00 WIB dengan berbagai menu Indonesia dan continental. Fasilitas lainnya yaitu Delvani Spa yakni tamu dapat menikmati spa dan massage di kamar. Sedangkan bagi tamu hotel yang ingin membawa oleh-oleh dapat berbelanja di galeri area lobby dari pukul 09.00–18.00 setiap hari. (has)


Edisi 12 | Desember 2015

119


Accomodation

Hotel Tjokro Style Yogyakarta

Berikan Kenyamanan dengan Keunggulan Interior

N

uansa retro yang stylish era tahun 80-an amat terasa begitu berjalan memasuki salah satu lobby hotel berbintang 3+ Tjokro Style Yogyakarta. Ditambah letak hotel di Jl. Menteri Supeno No 48 yang menjadi kawasan strategis dekat dengan Malioboro, pusat pembuatan perak, pusat pembuatan Coklat Monggo, XT Square, Prawirotaman dan Gembira loka. Hotel dibentuk dengan konsep arsitektur anak muda dan ornamen vintage diseluruh bagian hotel dilengkapi 3 tipe kamar; Superior, Deluxe dan Junior Suite.

120

Edisi 12 | Desember 2015

Tak salah bila Tjokro Style yang memiliki 99 kamar ini menjadi pilihan terbaik para traveler mancanegara maupun domestik. Tjokro Style juga memberikan fasilitas photo corner, kolam renang, 24 hours WiFi, apricot lobby bar, Citrus Restaurant and Celery Pool Bar. Tjokro Style juga dapat mengakomodir kebutuhan tamu yang ingin melaksanakan aktifitas MICE karena menyediakan 3 meeting room berkapasitas variasi mulai 40 pax-75 pax dan 1 ballroom bermuatan 400 pax. Meeting room dilengkapi dengan candies, mineral water, LCD, screen,

standard sound system, mini garden, notepad, flip chart, dan boardmaker. Hotel Tjokro Style juga dapat digunakan untuk resepsi pernikahan karena memiliki keunggulan stylish. Bagi pasangan yang akan menikah dapat mengambil Paket Orange dengan harga mulai 15.000.000 rupiah yang dilengkapi fasilitas wedding buffet untuk 100 orang, free stall, 2 guest books, standard lighting, standard sound system, free Spa, food testing untuk 4 orang, complimentary room untuk pasangan pengantin, special rate untuk keluarga pengantin dan complimentary prewedding photo session. (has)


Edisi 12 | Desember 2015

121


Figure

Sajurianto

Bulu Tangkis

Apa yang terkenang bagi Sajurianto, staf perencanaan Kementerian Perhubungann saat bertemu teman-teman lamanya; ternyata olahraga bulu tangkis. “Kami teman lama main bulu tangkis,” ujar Jurianto disela-sela acara Kemenhub di Bandung. B

Christian David Lontoh

Tanggungjawab Nomor Satu

Sales Manager di FuramaXclusive Resort, Christian sangat menikmati perannya. “ Disini suasana kerjanya sangat cair, “ ungkap Christian. Kenyamanan memang menjadi factor penting dalam bekerja. Kendati demikian, tidak menjadikan ia terlena. Christian tetap menempatkan tanggung jawab di nomor satu.

YANTI LESTARI

Ingin Buru-Buru Pulang

Saat berhadapan dengan Yanti Lestari dalam hati, apa ini Leoni Trio Kwek – Kwek! Berwajah oriental, perempuan asli Bali ini merupakan ibu dari seorang anak. Saat pekerjaan selesai, keluarga menjadi hal yang membuatnya ingin selalu pulang. “Dulu pulang kerja masih sempat kongkow, tetapi sekarang ingin buru – buru pulang terus,” kata Asst. Marcomm Manager H Sovereign Bali.

Sony Eka Putra

Tambah Wawasan

Lima tahun menjalani profesi pramugara Lion Air, Sony Eka Putra, merasakan banyak mendapat manfaat. “Wawasan bertambah selain mengetahui pelosok tanah air, kuliner dan beragam budaya,” ujar anak pertama dari dua bersaudara. B

122

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

123


Figure Devi Hutapea

Keluarga Besar

Memiliki keluarga besar, bagi pramugari senior Lion Air Devi Hutapea, merupakan sebuah kebahagiaan dan rahmat. “Kalau kumpul, jadi ramai,” ujar anak ketiga dari tujuh bersaudara ini yang menyukai travelling. B

Wifiani

Menikmati Karier

Wifiani atau yang biasa disapa Wifi. Perempuan kelahiran Pecan Baru ini sebenarnya tidak memiliki latar belakang di hospitality. Wifi merupakan lulusan dari Atmajaya Yogyakarta Jurusan Teknik Industri. “ Nasib Yang membawa saya ke perhotelan,” Aku Wifi. Meski begitu, ia sangat menikmati pekerjaannya saat ini.

Nova Adinda Valentine

Kenikmatan Pramugari

Jadi pramugari, bagi Nova Adinda valentine, banyak sekali kenikmatan. “Bisa traveling, banyak kenalan baru, keliling nusantara dan kuliner,” ujar Nova, anak bungsu dari empat bersaudara yang hobi jalan-jalan. B

Levi Zia Paramita

Suka Memasak

Lahir 4 Agustus 1981, Levi Zia Paramita, Finance Manager H Sovereign Hotels Tuban Bali, mengacu sangat suka memasak. Lama bekerja di bidang finance tidak membuatnya merasa nyaman. Levi mengaku masih memiliki keinginan yang berhubungan dengan hobinya memasak. “ Suatu hari saya ingin membuka usaha makanan. ”

Dwi Noor Laelatus

Travelling adalah Kebebasan

Memiliki nama asli Dwi Noor Laelatus SA, tetapi lebih dikenal dengan nama Dwi “Jupe” Noor. Wanita kelahiran 23 Juli 1990 ini sudah 3 tahun bekerja di Hotel Sahid Surabaya. Traveling adalah kegiatan favorit Dwi, baginya traveling adalah kebebasan.

124

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

125


Galer y Foto

Pramugari Lion Air dari CGK-Dps Devi Hutapea dan Nova A. Valentine

Pramugari dan Pramugara Lion Air dari Dps-Cgk, Sony Eka Putera, Novitasari dan rekan

Hotel Borobudur Andrias, Baharudin dan rekan

Crew Lion Air di bandara Ngurah Rai, Andhi Ariawan, Pramu Widayat dan rekan

Tim Kemenpar Lt. 17, Abda dan rekan Crew Lion Air di T3 Soetta, Tuty, Afif dan Maulana

Adel. Lies dan rekan resepsionist Kementerian Perhubungan

Tim Protokol Kementerian Perhubungan Firdaus, Sumatta, Suyadi, Eddy Makmur, Wahyu dan Yulianto

Tim Grand Zuri Pekanbaru saat bertamu ke Majalah Bandara

126

Edisi 12 | Desember 2015

Hotel Grand Lampung Elthy, Merti

Hotel Borobudur Baharudin dan Oktoreno

Denmas bandara


Edisi 12 | Desember 2015

127


Galer y Foto

Harper Hotel, PR James Keiyo dan GM Wawan Erza Sukmawan

humas kota magelang1

Abdul Harris dan Utria dari Dinas Pariwisata NTB

Atria Hotel Magelang, PR Christina Pristisa & EAM Juna Indra

Hendri dan Khumaidi, Security lantai 24 Kementerian Perhubungan

Januari dan Amir Effendi di Kementerian Perhubungan

hernawan pspp

slamet huma kota magelang

128

Edisi 12 | Desember 2015

Hotel Sheraton Tanjung Karang Afriadi

Ibu Penny (Owner Representative Banyumili Resto di Jogja)


Edisi 12 | Desember 2015

129


130

Edisi 12 | Desember 2015


Edisi 12 | Desember 2015

131


132

Edisi 10 12 | Oktober Desember 2015 2015


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.