Riau Pos

SELASA

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

19 MEI 2015 | 30 RAJAB 1436 | 44 HALAMAN

Fasilitas PNS Bakal Ditambah JAKARTA (RP) - Nasib pegawai negeri sipil (PNS) bakal makin sejahtera. Ini menyusul rencana pemerintah meningkatkan fasilitas yang diterima PNS. Selama ini, PNS hanya menerima fasilitas berupa tunjangan kinerja, jaminan kesehatan, dan pensiun. Ke depan, fasilitas tersebut ditambah dengan jaminan kerja, jaminan kematian, dan kecelakaan.

“Pemerintah berkomitmen meningkatkan kesejahteraan PNS. Peningkatan ini sebagai amanat dari undang-undang,” kata Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana, Senin (18/5).

Dalam UU Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) disebutkan bahwa seluruh warga negara Indonesia tanpa terkecuali harus mendapatkan berbagai jaminan

sosial. Implementasi UU SJSN ini adalah BPJS, di mana seluruh masyarakat menerima berbagai jaminan.

“Adanya BPJS, mendorong peningkatan jaminan untuk PNS. Ini diperkuat lagi dengan UU Aparatur Sipil Negara (ASN). Nantinya PNS akan menerima Baca Fasilitas Halaman 2

Ical Menang, Agung Banding Laporan JPNN, Jakarta

PARTAI Golkar akhirnya kembali dipimpin Aburizal Bakrie (Ical). Kepastian itu diperoleh dari hasil sidang di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Senin (18/5). Majelis hakim yang dipimpin Teguh Satya Bhakti membatalkan SK Kementerian Hukum dan HAM (Menkum HAM) yang mengesahkan kepengurusan Golkar Agung Laksono.

Sidang pembacaan putusan dijadwalkan pada pukul 13.00 WIB. Namun, sejak pukul 11.00 suasana PTUN sudah memanas. Puluhan pendukung dua kubu sudah datang di PTUN. Pendukung Ical mengenakan kaos kuning bergambar wajah Ical mengepalkan tangan.

Mereka berasal dari Karya Tunas Nusantara. Sedangkan massa Agung mengenakan kaos loreng kuning hitam. Mereka merupakan IMAM HUSEIN/JPNN GEMBIRA: Wakil Ketua Umum Golkar hasil Munas Bali Nurdin Halid (tengah) bersorak gembira anggota Angkatan Muda bersama pendukung lainnya usai mengikuti sidang putusan sengketa dualisme kepengurusan Partai Golkar (AMPG).

Partai Golkar di PTUN, Jakarta, Senin (18/5/2015).

RICARDO/JPNN

HADIRI SIDANG: Ekspresi Ketua Umum Golkar hasil Munas Ancol, Agung Laksono (kiri) saat menghadiri sidang putusan sengketa dualisme kepengurusan Partai Golkar di PTUN, Jakarta, Senin (18/5/2015).

Empat Poin Putusan PTUN 1

Menyatakan SK Menkum HAM tidak sah.

Otomatis Golkar kembali ke hasil Munas Riau dan berhak ikut pilkada serentak.

2

Hakim meminta Menkum HAM untuk mencabut SK tersebut.

Baca Ical Halaman 8

3

Menolak sebagian gugatan.

4

Meminta tergugat membayar beban perkara sebesar Rp360 ribu.

SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

18 Perguruan Tinggi Disinyalir Jual Ijazah Palsu SUBUH 04.44

ZUHUR 12.10

ASAR 15.33

MAGRIB 18.16

ISYA 19.28

hukum itu. Terulangnya kasus ini, diduga lantaran sanksi yang diberikan selama ini tidak memberikan efek jera.

Kasus ini mencuat setelah Kementerian Ristek, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ke-

JAKARTA (RP) - Kasus jual beli ijazah dan pengeluaran ijazah palsu kembali mengguncang dunia pendidikan.

Sebanyak 18 Perguruan Tinggi (PT) di Indonesia disinyalir melakukan praktik melanggar

menristek Dikti) mendapat pengaduan dari masyarakat.

Modus jual beli ijazah dan pengeluaran ijazah palsu yang dilakukan pun disebut beragam. Di salah satu PT di Bekasi misalnya, dilaporkan jika PT

menerbitkan ijazah sarjana strata satu (S1) pada penerima yang tak menjalani prosedur perkuliahan sama sekali. Lalu, ada pula yang mengeluarkan ijazah pada mahasiswa yang hanya mengikuti kuliah setahun

atau dua tahun dengan syarat membayar sejumlah uang.

Selain di Bekasi, PT nakal tersebut juga disinyalir berada di wilayah Jakarta, Bogor, Baca 18 Perguruan Hal.11

Perekrut WNI ke Kamboja Serahkan Diri

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Kecam Penindasan Muslim Rohingya PEKANBARU (RP) - Nasib muslim Rohingya kian mengenaskan. Mereka ditindas rezim yang berkuasa di Myanmar. Terusir dari negeri sendiri, kini mereka terlantar di pengungsian ke beberapa negara, termasuk Indonesia.

JAKARTA (RP) - Jefry Sun alias Hasan (22) akhirnya menyerahkan diri. Setelah lama menghilang, perekrut 16 WNI asal Selatpanjang yang bekerja di perusahaan judi Kamboja, Green Dragon Resort itu menyerahJEFRY SUN kan diri ke KBRI di Alias HASAN Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (18/5).

Sebagaimana diketahui, Jefry dituduh menggelapkan uang perusahaan Rp2,1 miliar. Setelah itu dia pun menghilang.

Akibatnya, 16 WNI yang bekerja di sana pun kena imbasnya.

Kepala Subdit Pengawasan Konsuler, Direktorat Jenderal Perlindung WNI dan

Baca Kecam Halaman 8

Dua Lagi Demi Treble MADRID (RP) - Barcelona semakin mendekatkan diri sebagai peraih treble winners musim ini. Dari tiga trofi yang siap dibawa pulang, Liga Baca Dua Hal. 2 SUMBER:OLAHAN BERITA/GRAFIS:AIDIL ADRI

Baca Perekrut Halaman 8

Cerita Peraih Nilai UN Tertinggi Se-Provinsi Riau (1)

Nyaris Berhenti Sekolah karena Hidup Susah Nama Zulkifli menjadi pembicaraan saat pengumunan nilai ujian nasional (UN) SMA sederajat, Jumat (15/5) lalu. Siswa SMAN 2 Tebingtinggi Barat Kepulauan Meranti itu meraih nilai tertinggi jurusan IPS di Provinsi Riau. Menariknya dia nyaris putus sekolah karena perekonomian orangtuanya yang susah.

Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

AHMAD YULIAR/JPNN

FOTO BERSAMA: Zulkifli (tiga kanan) foto bersama ibu dan sepupunya, Sabtu (16/5/2015).

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

SABTU (16/5) petang itu, terdengar suara seorang remaja seperti kecemasan saat mengangkat telepon selulernya. “Halo. Iya, saya Zulkifli, Pak. Baca Nyaris Halaman 11

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2

Prostitusi Artis, Polri Telisik Gratifikasi Seks JAKARTA (RP) - Polri berupaya mengembangkan kasus prostitusi artis yang melibatkan mucikari berinisial RA. Salah satunya, menelisik kemungkinan adanya gratifikasi seks untuk pejabat negara. Untuk itu, hingga saat ini Polri berupaya mendeteksi alat komunikasi RA dengan para konsumennya.

Kadivhumas Mabes Polri Irjen Anton Charliyan menuturkan, prostitusi artisnya yang nilainya bisa mencapai Rp200 juta membuat Polisi curiga soal kemungkinan konsumennya tidak hanya

untuk kesenangan pribadi.

Melainkan, bisa jadi untuk kepentingan bisnis. “Ini asumsi awalnya,” jelasnya.

Dengan begitu, kemungkinan besar adanya gratifikasi seks pada pejabat negara juga terbuka lebar. Hal tersebut tentunya harus digali dari kasus yang menggemparkan ini. “Kami menargetkan untuk menguaknya,” tuturnya.

Caranya, dengan mengidentifikasi setiap data dari alat komunikasi RA dan PSK artis tersebut. Bila diketahui ada pejabat negara, tentunya bisa ditelusuri lebih lan-

jut. “Kami mengejar bukti itulah,” paparnya.

Anton menjelaskan, bila ditemukan adanya gratifikasi seks, tentunya Polisi tidak akan segan-segan untuk menjerat pejabat yang terlibat. “Untuk apa gratifikasi seks itu juga akan dikuak,” tegasnya.

Selain melalui alat komunikasi, harapannya para artis yang menjadi korban itu juga bisa terbuka pada polisi. Sehingga, bisa diketahui kemungkinan adanya gratifikasi seks tersebut. “Kami akan panggil semuanya,” ujarnya.(idr/jpnn)

Dua Lagi Demi Sambungan dari hal. 1 Primera, Copa del Rey, dan Liga Champions, trofi yang pertama disebut sudah terlebih dahulu digenggam. Kepastian itu menyusul kemenangan di Vicente Calderon, pada Senin (18/5) dini hari WIB. Sekalipun sudah sepekan sebelumnya diprediksi bakal memastikan juaranya di Vicente Calderon, La Blaugrana (julukan Barcelona) harus menanti sejam lebih. Apalagi, pada saat yang bersamaan, Real Madrid yang jadi kompetitor utamanya sedang berpesta gol di kandang Espanyol dengan skor telak 4-1.

Barca harus menunggu hingga 65 menit sebelum akhirnya Lionel Messi mencatatkan namanya di papan

skor. Messi menjebol gawang Jan Oblak setelah mendapatkan assist dari Pedro di sisi kanan pertahanan Los Rojiblancos (julukan Atletico). Sebiji gol tersebut sudah cukup untuk menyegel trofi Liga Primera ke-23 Barca.

Pertandingan terakhir menghadapi Deportivo La Coruna pekan depan (23/5) tidak akan banyak berarti bagi persaingan Barca dan Madrid.

Laga itu hanya menjadi ajang pesta di Nou Camp. “Ini bukan akhir dari kami, dalam 15 hari ke depan masih ada dua final lagi yang harus kami tuntaskan,” ujar bek Barca, Javier Mascherano seperti yang diberitakan di Inside Spanish Football.

Dua final tersisa itu adalah final Copa del Rey dan Liga Champions. Final Copa del Rey kontra Athletic Bilbao akan di-

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

langsungkan di Nou Camp pada 31 Mei mendatang. Lalu, sepekan setelahnya, ganti trofi Liga Champions yang harus diperebutkan melawan Juventus di Berlin, Sabtu (6/6).

Lesatan performa di kompetisi domestik menjadi modal Barca untuk mendapatkan treble winners tersebut.

Dari sisi agresivitas gol misalnya. Musim lalu, pada jornada ke-38, El Barca baru mencetak 100 gol dan kebobolan 33 gol.

Sebaliknya, musim ini, mencetak 108 gol dan hanya kebobolan 19 gol menjadi catatan apik skuad Luis Enrique.

Statistik itu yang mengangkat konfidensi para penggawa Barca, salah satunya Sergio Busquets. Dilansir dari Football Espana, Busquets menganggap tensi pertarungan di Liga Primera lebih berat ketimbang dua

ajang lainnya. Sedangkan, Liga Champions hanya beda glamornya saja.

“Karena tidak mudah untuk mempertahankan gelar juara setiap musimnya. Siklus ini tidak boleh berakhir. Tim ini masih banyak pemain-pemain muda yang tetap bertahan sejak era Pep,” tuturnya. Musim lalu, Barca kehilangan momentum mempertahankan gelar juara karena dicuri Atletico.

Di antara sekian banyak awak Barca, Enrique menjadi salah satu yang paling bahagia.

Di musim ini adalah awal dia menjabat sebagai pelatih di Barcelona.

Sebelumnya, Enrique pernah melatih AS Roma dan Celta Vigo dengan hasil belum pernah mendapatkan gelar juara apapun.(ren/jpnn)

Fasilitas PNS Bakal Ditambah Sambungan dari hal. 1 jaminan kerja, jaminan kecelakaan, dan kematian,” tuturnya.

Saat ini, lanjut Bima, RPP ASN masih dalam penggodokan pemerintah (harmonisasi). Diharapkan dengan penetapan tujuh RPP ASN ini memberikan dampak besar bagi PNS. Hanya saja, PNS dituntut lebih profesional.

“Kalau negara sudah meningkatkan kesejahteraan PNS, maka PNS harus profesional. Setiap peningkatan kesejahteraan harus diimbangi dengan kewajiban PNS. Selain itu penegakan aturan disiplin PNS akan lebih diketatkan,” bebernya.

Sudah 523 Instansi Ajukan E-Formasi

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Sementara itu hingga siang kemarin, sudah 523 instansi yang menginput data eformasi. Hanya saja data tersebut belum tentu sesuai ketentuan Kemen PAN-RB. Menurut Kabid Pengadaan SDM Aparatur KemenPAN-RB Syamsul Rizal, dari 77 instansi pusat, yang sudah memasukkan data lewat aplikasi eformasi sebanyak 74.

Sedangkan instansi daerah 449 dari 542 pemda.

“Instansi pusat sudah 96 persen. Sedangkan daerah 82 persen,” ucap Syamsul di kantornya, Jakarta, Senin (18/ 5).

Ia menambahkan, data yang sudah diinput 523 instansi tersebut belum bisa dipastikan sudah benar atau tidak. Sebab, ada kemungki-

nan inputnya banyak yang kurang. Misalnya kabupaten A dengan jumlah pegawai 10 ribu orang, yang diinput separuhnya sehingga harus dilengkapi lagi. “Data pastinya akan ketahuan nanti malam begitu aplikasi e-formasi ditutup,” ucapnya.

Setelah aplikasi e-formasi ditutup, data yang diinput tersebut akan diverifikasi tim Kemen PAN-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Kemudian datanya dipublis secara online.

“Verifikasi ini agak lama karena diperiksa satu persatu dan harus detil. Makanya, lewat jam 12 tengah malam, instansi tidak bisa masuk ke eformasi karena aplikasinya kami tutup,” jelasnya.(esy/ jpnn)

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

3

Kejagung Ajukan Penghapusan Tunggakan Uang Pengganti Kasus Korupsi Laporan JPNN, Jakarta

PENYEBAB banyaknya uang tunggakan perkara di Kejaksaan Agung (Kejagung) senilai Rp13,1 triliun terkuak. Kejagung memastikan tunggakan yang terjadi sejak 1971 itu sebagian besar diakibatkan undang-undang nomor 3/1971 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. UU tersebut tidak mengakomodir upaya paksa pembayaran uang pengganti.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Tony Spontana menjelaskan, piutang uang pengganti Rp13,1 triliun merupakan akumulasi dari Kejagung dan seluruh kejati di

daerah sejak 1971 hingga 2015.

“Ini semua Kejati se-Indonesia ya,” jelasnya.

Yang lebih penting, sebenarnya penyebab tunggakan itu adalah UU 3/1971 tidak memberikan solusi untuk bisa melakukan upaya paksa agar terpidana membayar uang pengganti. Yang ada hanya terpidana harus membayar uang pengganti.

“Saat itu belum ada aturan tambahan hukuman badan bila tidak membayar. Lalu, UU 3/1971 itu diganti dengan UU 20/2001, baru ada upaya paksa dengan ganti hukuman badan atau tambahan penjara,” jelasnya.

Sehingga, adanya tunggakan

Saat itu belum ada aturan tambahan hukuman badan bila tidak membayar.

Lalu, UU 3/1971 itu diganti dengan UU 20/2001, baru ada upaya paksa dengan ganti hukuman badan atau tambahan penjara.

TONY SPONTANA Kapuspenkum Kejagung

yang seakan begitu besar itu memang wajar terjadi. Pertama, akibat yang dihitung itu dari 1971 dan memang aturan yang belum sempurna. “Karena itu, sebenarnya perlu ada yang diluruskan. Ini bukan akibat Kejagung yang malas, melainkan masalah regulasi yang terjadi puluhan

tahun yang lalu,” tegasnya.

Dia menegaskan, kemungkinan besar untuk tunggakan yang sudah hampir tidak mungkin diambil paksa, Kejagung akan meminta Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk menghapusnya.

“Salah satu kriteria uang pengganti yang tidak bisa diambil ad-

alah bila terpidananya sudah meninggal dunia dan ahli warisnya tidak jelas lagi,” ujarnya.

Namun, tidak hanya itu, saat ini telah dibentuk tim verifikasi yang bertugas mendata uang pengganti perkara. Kasus mana yang telah inkracht dan bisa dibayarkan uangnya akan dilihat. “Kalau kasus yang tidak mungkin lagi ada pembayaran uang pengganti perkara baru diajukan untuk dihapuskan. Kami tidak langsung main minta hapus,” paparnya.

Untuk saat ini, Kejagung memiliki keleluasaan untuk bisa mengambil uang pengganti secara paksa. Selain dengan mengganti dengan hukuman badan, Kejagung juga bisa menempuh hukum perdata. “Kami akan sita

harta para koruptor dengan mekanisme tersebut,” jelasnya.

Dengan adanya penggantian hukuman badan ini, maka ada banya terpidana yang akhirnya membayar biaya perkara tersebut. Salah satu contohnya, Mantan Menteri Agama Said Agil Husin Al Munawar yang mengganti biaya perkara Rp1 miliar. “Namun, ada juga yang memilih untuk dihukum badan,” keluhnya. “ Yang lebih efektif lagi, bisa dikenakan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU) untuk memiskinkan para koruptor. Dia menjelaskan, solusinya agar tidak ada tunggakan itu, para koruptor dihantam dengan TPPU. “Kami tingkatkan penggunaan TPPU ini,” terangnya.(idr/gun/mar)

Jokowi Implisit Menolak RUU Pilkada

DEFIZAL/RIAU POS

UCAPAN SELAMAT: Ketua MUI pusat Prof Dr Din Syamsuddin MA dan Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman memberikan ucapan selamat kepada jajaran pengurus MUI Provinsi Riau 2015-2020, yang dikukuhkan di Gedung Daerah Provinsi Riau, Senin (18/5/2015).

MUI Tenda Besar Seluruh Umat PEKANBARU (RP) - Dengan membacakan surah Al Fatihah, Ketum MUI Riau terpilih Prof H M Nazir Karim periode 2015-2020 beserta jajaran pengurus resmi dikukuhkan Ketua Umum MUI Pusat Prof Dr H Din Syamsuddin, Senin (18/5) malam di Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru.

Dihadiri Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman, Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan, Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi MSi serta pengurus MUI, tokoh masyarakat dan pejabat di lingkungan Pemprov Riau.

Din Syamsuddin mengaku khusus hadir di Riau dalam pengukuhan MUI daerah, satu-satunya yang

hadir langsung sejak menjabat Maret 2014 silam. Karena menurutnya Riau adalah daerah penting, karena dunia terjadi pergeseran pusat ekonomi, kebangkitan Asia Timur, Malaysia dan Indonesia, adalah pusatnya.

“Karenanya Riau harus mampu menembus pergeseran tersebut. Riau bisa menambah wadah bagi budayawan, politisi, dan lainnya karena fungsi lain MUI adalah menyelesaikan seluruh permasalahan umat seyogyagnya,” kata Din Syamsuddin.

Lebih lanjut diungkapkannya, MUI merupakan sebuah ”tenda besar” seluruh umat Islam, sehingga bernaung sebuah umat yang besar. Karena memang sangat mendesak sekarang su-

paya dakwah islamiyah bisa merangkul.

Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman mengapresiasi atas kehadiran Ketum MUI pusat. Menurutnya memang masih ada yang harus diselesaikan Riau ini.

Terutama mengejar visi Riau 2020 yakni ekonomi dan kebudayaan. “Ekonomi kita sudah mulai diperhitungkan. Kebudayaan ini yang harus kita selesaikan.

Melayu yang identik dengan Islam harus bisa didukung seluruh pihak. Termasuk MUI,” katanya.

Ketum MUI Riau Nazir Karim mengaku siap melanjutkan program-program, demi membantu masyarakat dan pemerintah yang berjalan sesuai syariat islam.(egp)

JAKARTA (RP) - Berbagai upaya terus dilancarkan pimpinan DPR dan pimpinan komisi II untuk mengegolkan agenda revisi UU Pilkada. Setelah gagal di tingkat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), lobi dilancarkan ke Presiden.

Lobi itu dibungkus dengan agenda rapat konsultasi. “Kami sudah sampaikan kepada Presiden. Presiden tentunya kami tahu sangat bijaksana dalam memberikan pendapat-pendapatnya,” kata Ketua DPR Setya Novanto setelah rapat konsultasi di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (18/5).

Belum ada kesimpulan apa pun dari pertemuan tersebut. DPR memberikan waktu kepada presiden untuk membicarakannya dengan para pembantunya di kementerian terkait. “Tentu kami harapkan nanti juga ada hasil akhir dari keputusan Presiden. Ya, kita tunggu saja,” ujar politikus Partai Golkar tersebut.

Bersama pimgurusan didasarpinan Komisi II kan pada keputuDPR, lima pimpisan Kemenkum nan DPR hadir HAM. menemui Jokowi.

Di tingkat peSelain Setya Nomerintah, Menvanto, empat wadagri Tjahjo Kukil ketua turut molo sejak awal menyertai, yakni menilai revisi terAgus Hermanto, JOKO WIDODO sebut belum perFadli Zon, Taufik lu dilakukan. Dia Kurniawan, dan Fahri khawatir revisi UU Pilkada Hamzah. justru akan mengganggu taRevisi terbatas UU Pilka- hap pilkada serentak yang da bergulir di parlemen me- berjalan dalam waktu dekat.” nyusul adanya parpol yang Hingga sesaat sebelum masih dirundung konflik in- rapat konsultasi, Tjahjo maternal dan memunculkan sih tidak yakin agenda revisi dualisme kepengurusan. bisa selesai tepat waktu.

Langkah revisi itu didorong “Menurut KPU sudah ada partai-partai yang selama ini mekanismenya. Jadi, ikuti tergabung dalam Koalisi mekanisme itu saja,” tegas Merah Putih.

Tjahjo sebelum ikut menKomisi II DPR meng- dampingi presiden dalam inginkan, saat ada dualisme rapat konsultasi. kepengurusan, KPU menMekanisme tersebut, landasarkan pada hasil penga- jut dia, merupakan langkah dilan terakhir. KPU menolak mendasarkan pada putusan rekomendasi komisi II kare- Kemenkum HAM atas pihak na bertentangan dengan mana yang berhak mengiundang-undang. Dalam UU kuti pilkada.”

Pilkada, keabsahan kepenSementara itu, sepulang

dari istana, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengungkapkan, presiden meminta DPR mempertimbangkan kembali rencana revisi tersebut. “Secara implisit menolak. Hanya, beliau menggunakan bahasa mempertimbangkan kembali,” ujarnya saat tiba di gedung parlemen kemarin.

Dia menjelaskan, presiden beralasan, pelaksanaan revisi terbatas itu terlalu mepet dengan jadwal pilkada serentak Desember nanti. Selain itu, pemerintah menilai konflik partai sebaiknya diselesaikan di internal lewat institusi mahkamah partai.

Penjelasan presiden soal mahkamah partai itu sebetulnya salah kaprah. Sebab, mahkamah partai seharusnya demisioner ketika kepengurusan partai demisioner. Namun, dalam praktiknya, mahkamah partai masih dimintai pendapat soal dualisme kepengurusan.(dyn/jpnn)

Pusat Nyicil Utang DBH Riau PEKANBARU (RP) - Kekayaan alam Riau seperti minyak, gas, mineral serta batu bara dikeruk dengan masif secara terus menerus tanpa henti. Namun pengembaliannya ke daerah, dalam bentuk dana bagi hasil (DBH) oleh pemerintah pusat, pembayarannya dicicil.

Sayangnya, pihak terkait dari pemerintah sekalipun tidak mengetahui berapa sisa utang tersebut.

Pemprov Riau mengenai hal tersebut, mengaku masih menginventarisir utang pemerintah pusat ke daerah. Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman perihal tersebut sudah menugaskan SKPD terkait, dalam hal ini Dinas Pendapatan Daerah

(Dispenda) Riau untuk menginventarisir.

“Untuk DBH, Dispenda diminta hitung utang pusat ke daerah. Sekarang tampaknya lagi diinventarisir berapa jumlahnya,” kata Andi sapaan akrabnya saat ditemui Senin (18/5).

Sementara itu Kepala Dispenda Riau SF Hariyanto ketika dikonfirmasi mengenai total utang pemerintah pusat ke daerah dalam bentuk DBH mengaku belum mengetahui angkanya.

Karena bergantung pada harga minyak dunia dan kurs dolar.

“Belum tau berapa, masih diinventarisir,” katanya menjawab Riau Pos usai rapat mengenai jumlah utang

DBH pusat ke daerah.

Namun demikian, diceritakan Kadispenda, untuk 2013 lalu, pemerintah pusat sudah membayar utang sebesar Rp440 miliar. Sementara untuk utang 2014, lanjutnya, pemerintah sekarang masih menunggu dulu hasil audit dari BPK di Kemenkeu RI. Utang DBH Migas merupakan kekurangan sisa pembayaran setiap tahun yang ditransfer pusat ke Kas daerah. Di mana tahun ini, 2015 Provinsi Riau mengalami pemangkasan DBH sektor Migas sebesar Rp2,1 triliun atau dari Rp4 triliun DBH hanya menerima Rp1,9 triliun. Itu pun dicicil.(egp)

KPK Lakukan Terobosan Hukum JAKARTA (RP) - Gugatan Hadi Poernomo terkait kewenangan KPK menangani perkara pajak dibantah langsung lembaga anti rasuah tersebut. KPK mengaku telah melakukan terobosan hukum. Untuk membongkar penyalahgunaan wewenang yang bersembunyi di balik kewenangan pajak.

“Kalau kita mengikuti konstruksi berpikir pemohon, maka kita tidak akan pernah menyidik tindak pidana korupsi di sektor perpajakan,” ujar kuasa hukum KPK, Yudi Cristiana usai sidang praperadilan Hadi Poernomo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (18/5).(far/jpnn) REDAKTUR: JARIR AMRUN

TATA LETAK: WAN SARUDIN

OPINI

4

TAJUK

Riau Pos

SELASA, 19 MEI 2015

R E N C A N

A

Jangan Sampai Mafia Menguasai Pertamina SEBAGAI warga negara Indonesia, tentu kita bangga punya perusahaan kelas dunia seperti Pertamina. Mendengar namanya, Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Nasional (Pertamina), yang tergambar di pikiran kita, sebuah perusahaan yang bertugas mengolah dan mengelola pertambangan minyak dan gas bumi di Indonesia untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.

Apalagi dengan penghargaan dunia yang pernah diraih Pertamina, Fortune Global 500, yaitu masuk dalam jajaran 500 perusahaan yang membukukan pendapatan tertinggi di dunia menurut Fortune. Pada 2013, Pertamina menduduki peringkat 122, dan pada 2014 berada di urutan ke 123.

Namun, meraih penghargaan dan pengakuan dunia seperti itu ternyata tidak serta merta membuat Pertamina terbebas dari lilitan persoalan-persoalan. Tiap hari ada saja berita tentang BUMN energi ini yang menghiasi ruang publik, baik media cetak maupun elektronik. Tapi, mungkin saja ini wajar, karena bisa jadi, antara harapan publik yang begitu besar terhadap Pertamina dengan kenyataan yang dirasakan, masih belum sebanding.

Persoalan kelangkaan gas elpiji 3 kg misalnya. Walaupun menurut pengakuan pihak Pertamina kuota gas elpiji untuk rakyat ini sudah ditambah, tapi kenyataan di lapangan, ternyata masih saja terjadi kelangkaan. Lagi-lagi Pertamina

mencoba untuk menjelaskan ke publik, kalau masalah pengaturan harga dan distribusi bukan jadi kewenangan mereka. Tapi, apa publik bisa mengerti dan tidak akan menyalahkan Pertamina?

Lagi-lagi ini gambaran, kalau harapan publik tidak ingin gas langka, dan Pertamina mengaku sudah mencukupi bahkan menambah kuotanya, tapi tetap saja persoalan muncul.

Yang membuat miris dan terkejut, ketika kemarin, mantan Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM) Faisal Basri secara terang-terangan menyebutkan kalau Pertamina sudah disusupi mafia migas. Walau tidak secara terbuka ia menyebutkan, siapa-siapa saja mafia itu, tapi keberaniannya menyam-

paikan masalah ini langsung di depan Menteri ESDM Sudirman Said tentu saja membuat publik terperangah. Kalau Faisal Basri berani terang-terangan begitu, jangan-jangan banyaknya persoalan di Pertamina selama ini memang disebabkan oleh para mafia migas ini.

Faisal cuma memberi gambaran tentang rencana pemerintah menaikkan harga beberapa jenis BBM, pada pukul 00.00 WIB, 15 Mei lalu, yang akhirnya batal.

Menurut dia, rencana ini sangat tidak masuk akal. Dijelaskannya, sekarang harga Pertamax masih Rp8.800, beda tipis dengan Shell Rp8.950 per liter untuk Jabodetabek. Kalau Pertamax sampai naik jadi Rp9.600, dikhawatirkan konsumen pindah ke SPBU asing. ''Sa-

ya kira, orang bodoh juga nggak begitu, kalau jahat ya mungkin saja,'' ungkapnya.

Kata-kata ”jahat” yang keluar dari mulut Faisal Basri menyiratkan adanya mafia tadi di tubuh Pertamina. Makanya, semua pihak yang terkait, marilah jaga nama baik Pertamina. Jaga juga nama baik Indonesia di mata dunia, dan jangan sampai para mafia menguasai Pertamina, yang pada akhirnya nanti Pertamina tidak jadi kebanggaan lagi. Kalau memang harus bersih-bersih lagi, seperti yang pernah dilakukan Menteri BUMN Dahlan Iskan dulu, ya mengapa tidak? Tujuannya, untuk kejayaan Pertamina dan kemakmuran rakyat Indoensia.***

Kiat Menjaga Hutan Indonesia Berkaca dari Thailand

H

UTAN memiliki banyak manfaat bagi manusia. Di antaranya sebagai paru-paru dunia, mengatur iklim dunia, tempat resapan air dan banyak lagi manfaat hutan yang dapat manusia rasakan.

Namun saat ini, kerusakan hutan terjadi di mana-mana. Dampak yang ditimbulkan pun bermacam-macam.

Mulai dari punahnya flora dan fauna hingga bencana alam seperti banjir dan tanah longsor dan masih banyak lagi yang terjadi karena kerusakan hutan.

Jika dilihat dari kriteria dan ciri-ciri, kondisi hutan di setiap negara Asia Tenggara tidak jauh berbeda. Misalnya hutan Indonesia tidak jauh berbeda dengan hutan Thailand, namun hutan Indonesia lebih luas jika dibandingkan dengan hutan Thailand. Tentu saja ini ditunjang oleh luas wilayah Indonesia yang besar. Indonesia memiliki luas wilayah sebesar 1.811.570 km2 sedangkan Thailand hanya memiliki luas wilayah sebesar 510.890 km2.

Pada 2002 luas hutan Indonesia sebesar 987.882 km2 dan pada 2012 menurun menjadi 930.620 km2. Dari 2002 hingga 2012 hutan Indonesia mengalami penurunan sebesar 57.262 km2. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya penurunan luas hutan Indonesia, di antaranya illegal logging atau

penebangan hutan secara liar, pembakaran hutan, pembangunan sarana umum, pembangunan perumahan dan real estate.

Sesuai jurnal pengetahuan Nature Climate Change, penebangan hutan membawa dampak pada polusi karbon.

Penelitian tersebut menyatakan bahwa penebangan hutan dapat meningkatkan suhu udara global, menurunnya curah hujan di beberapa kawasan. Lokasi jatuhnya hujan pun akan bergeser dari tempat-tempatnya yang biasa.

Penebangan dan pembakaran hutan di Indonesia terjadi karena berbagai macam alasan yang timbul dari masyarakat, salah satunya adalah untuk membuka lahan baru bagi perkebunan dan pertanian.

Data menunjukkan area perkebunan Indonesia dari 2002 hingga 2012 mengalami peningkatan. Pada 2002 area perkebunan Indonesia sebesar 8,7 persen dari luas wilayah Indonesia atau sama dengan 157.607 km2. Sedangkan pada 2012 area perkebunan meningkat menjadi 12,1 persen dari luas wilayah Indonesia atau sama dengan 219.200 km2. Area perkebunan Indonesia dalam jangka waktu sepuluh tahun meningkat sebesar 3,4 persen.

Area pertanian Indonesia juga mengalami peningkatan dari 2002 hingga 2012. Pada 2002 area pertanian Indone-

Ranti Mifthahurrahmi Mahasiswa Program Study Green Economy & Technopreneurship Riset Mahasiswa di Global Business Strategy Center (Lab) Surya University

sia sebesar 25,9 persen dari luas wilayah Indonesia atau sama dengan 469.197 km2. Sedangkan pada 2012 area pertanian meningkat menjadi 31,2 persen dari luas wilayah Indonesia atau sama dengan 565.210 km2. Selama jangka waktu sepuluh tahun terjadi peningkatan area pertanian Indonesia sebesar 5,3 persen.

Berbeda dengan Indonesia, Thailand mengalami penurunan luas hutan pada 2002 hingga 2005. Walau pun penurunan tersebut tidak bersignifikan besar seperti penurunan luas hutan Indonesia.

Penurunan luas hutan tersebut mencapai 636 km2 dalam kurun waktu tiga tahun 2002-2005. Namun penurunan itu dapat diatasi oleh Pemerintah Thailand, sehingga mulai 2006 hingga 2012 luas area hutan Thailand pun meningkat sebesar 1.036 km2 menjadi 190.016 km2.

Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya penurunan luas hutan yang ada di Thailand hampir sama dengan faktor-faktor penyebab terjadinya penurunan luas hutan Indonesia seperti illegal logging atau penebangan hutan secara liar. Namun penurunan luas hutan tersebut dapat segera diatasi.

Thailand mengatasinya dengan cara menjalankan beberapa proyek, yaitu: Strengthening the National Community Forestry Network, 2009–2011. Strengthening the Young Seedling Network, 2010– 2011. Appropriate and Sustainable Models for REDD+ and Sustainable Forest Management in Thailand, 2009–2010.

Awareness Raising and Advocacy. Capacity Building in Thailand Selain proyek-proyek tersebut, Thailand juga mengeluarkan Undang-Undang Kehutanan yang ketat. Sehingga masyarakat menjadi takut dan tidak lagi berani menebang hutan secara liar.

Perbandingan luas hutan Indonesia dan hutan Thailand selama 2002 hingga 2012 secara garis besar ternyata Thailand lebih stabil menjaga luas hutannya, sedangkan luas hutan Indonesia terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Luas area perkebunan Thailand juga mengalami peningkatan seperti Indonesia, namun peningkatan yang dialami Thailand tidak sepesat Indonesia.

Pada 2002 luas area perkebunan Thailand sebesar 6,9 persen dari luas wilayah Thailand atau sama dengan 35.252 km2.

Sedangkan pada 2012 luas area perkebunan Thailand meningkat menjadi 8,8 persen dari luas wilayah Thailand atau sama dengan 44.959 km2. Area perkebunan Thailand dalam jangka waktu sepuluh tahun mengalami peningkatan sebesar 1,9 persen.

Begitu juga dengan area pertanian Thailand juga mengalami peningkatan, 2002 luas area pertanian Thailand sebesar 38,5 persen dari luas wilayah Thailand atau sebesar 196.693 km2. Sedangkan pada 2012 luas area pertanian Thailand meningkat menjadi 42,8 persen dari luas wilayah Thailand atau sama dengan 218.661 km2. Area pertanian Thailand mengalami peningkatan sebesar 4,3 persen dalam jangka waktu sepuluh tahun luas hutan Indonesia menurun namun luas area perkebunan dan pertaniannya meningkat dengan pesat. Berbeda dengan Thailand, luas hutannya terjaga dan stabil, dan luas area perkebunan dan pertaniannya juga terus meningkat.

Untuk itu, Indonesia perlu berkaca dari negara Thailand, sebab Thailand mampu menjaga kawasan hutannya, dan juga mendorong peningkatan luas area perkebunan dan pertaniannya.***

Ketika Anak Menggugat Ibu Kandung

K

ETIKA berita seorang perempuan bernama Fatimah digugat perdata oleh anak kandung dan menantunya dilangsir media, pikiran saya melayang kepada masa 40 tahun silam ketika saya mengikuti kuliah di Inggris (1975) seorang gurubesar menanyakan kepada saya apakah betul di Indonesia anak-anak harus berbakti kepada orangtua (ortu)-nya bahkan sampai ketika keduanya sudah tua renta. Selesai bertanya dan ketika belum sempat saya jawab beliau melanjutkan dialog dengan berucap “dalam budaya kami ketika ortu sudah sangat tua dan tidak mampu lagi mengurus dirinya, mereka tidak tinggal bersama kami tetapi dititipkan di panti jompo.

Ketika orang sudah tua dan tidak memiliki kemampuan finansial atau berada di panti jompo tadi, pemerintah membiayainya.

Negara kami menganut welfare state” lanjutnya. Welfare state biasanya disebut negara kesejahteraan di mana warga negara yang secara ekonomi tidak mampu lagi membiayai hidupnya, dibantu pemerintah. Ketika mampir di Singapura sekembali dari London saya menemukan seorang asal Indonesia yang sudah menjadi warga negara pulau itu menerima bantuan finansial itu. Rupanya negara bekas jajahan Inggris itu juga menganut welfare state.

Ketika berkesempatan menjawab saya katakan bahwa agama kami (Islam)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

mengharuskan kami berbuat baik kepada kedua ortu. Ketika tidak mampu lagi mengurus dirinya kami menyewa pembantu merawatnya atau kalau mau mereka tinggal di kediaman kami sampai salah satu atau keduanyua meninggal dunia. Agama kami mewajibkan kami berbuat baik kepada kedua ortu sebagaimana kami diwajibkan beribadah kepada Tuhan.

Lalu saya membacakan surat anNisaa’ ayat 36 yang bunyinya “Beribadahlah kamu kepada Allah dan jangan sekutukan Dia dengan sesuatu apapun dan kepada ortumu berbuat baiklah pada keduanya ...”. Saya jelaskan bahwa berbuat baik kepada ortu itu disenafaskan penyebutannya bersama beribadah kepada Allah, suatu indikasi bahwa berbuat baik kepada ortu itu wajib hukumnya. Untunglah kasus seperti yang dialami Bu Fatimah tidak ada kala itu. Sekiranya ada saya tentu dilematis menjawabnya. Mau dikatakan betul fakta menunjukkan sebaliknya. Mau dikatakan tidak betul agama mewajibkan anak berbakti kepada ortu.

Anak Durhaka Kisah Bu Fatimah yang digugat perdata oleh anak kandungnya tadi faktual, dan Anda dapat membaca selengkapnya di media massa. Anak kandungnya itu jelas anak durhaka. Ada cerita anak durhaka lain tetapi berupa legenda yang terkenal di kalangan orang Minang.

Legenda itu berawal dari cerita sebu-

Yusuf Rahman Mantan Rektor IAIN Suska Riau (Sekarang UIN Suska Riau)

ah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak laki-laki bernama Malin Kundang (selanjutnya disebut Malin saja) Karena kesulitan hidup sang ayah pergi merantau dan sang ibu berganti posisi mencari nafkah untuk dirinya dan Malin.

Setelah berlalu satu tahun sang ayah tidak ada kabar beritanya dan Malin memohon kepada ibunya agar ia diizinkan merantau. Pada mulanya sang ibu keberatan tetapi karena didesak terus ia akhirnya mengizinkannya jua.

Singkat cerita, Malin dan ibunya menuju pelabuhan. “Kalau kau berhasil jangan lupakan ibumu dan desa kita,” pinta ibunya. Malin pun berlayar dan ketika sampai di laut lepas, kapalnya dirampas bajak laut dan beberapa anak buah kapah dibunuh. Malin selamat karena ia bisa bersembunyi. Kapal dijalankan bajak laut dan setelah beberapa lama kapal terdampar di sebuah pantai. Malin selamat dan berhasil sampai di sebuah desa yang subur tanahnya. Ia bekerja keras, kaya raya, membeli kapal dan menikahi seorang wanita cantik Berkali-kali ibunya ke dermaga sambil

berharap Malin pulang, tapi tak kunjung muncul juga. Suatu hari kapal Malin merapat, ia dan isterinya turun. Ibunya yakin yang turun itu adalah Malin setelah melihat bekas luka di lengan kanannya.

“Malin, mengapa kau pergi begitu lama tanpa memberi kabar,” ujar sang ibu sambil memeluk anaknya. Malin melepaskan pelukan ibunya dan mendorongnya hingga terjatuh. “Wanita tak tahu malu, sembarangan saja mengaku ibuku. Ia hanya seorang pengemis yang pura-pura mengaku ibuku agar mendapatkan harta,” kata Malin kepada isterinya.

Mendengar itu ibunya marah karena tak menduga anaknya menjadi anak durhaka. “Oh Tuhan, kalau benar ia anakku, aku sumpahi ia menjadi batu”.

Anginpun bertiup kencang, tubuh Malin perlahan menjadi batu karang. Bila Anda kepingin melihat ”tubuh Malin yang jadi batu itu”, pergilah ke Kota Padang, berkenderalah arah ke Selatan dan Anda menemukannya. Moral dari legenda ini adalah agar anak tidak pernah melupakan jasa ortu yang mengasuh dan membesarkanya. Maka janganlah air susu dibalas dengan air tuba. Legenda dalam versi berbeda boleh jadi terdapat juga di tempat lain di Nusantara.

Pandangan Islam Sebagai muslim tujuan akhir kita tentulah surga dan surga tidak akan dicapai bila Allah tidak ridha kepada kita.

Terkait dengan ortu sebuah hadis mengatakan “ridha Allah terletak pada

ridha ortu dan kemarahan Allah terletak pula pada kemarahan ortu. Jadi, ridho ortu mengantarkan kita ke dalam sorga dan kemarahannya menjebloskan kita ke dalam neraka. Hadis lain berbicara tentang dosa besar. Ada delapan macam dosa besar itu, di antaranya durhaka kepada ortu. Oleh karena itu jauhilah ”watak Malin Kundang” dan sebaliknya berbaktilah kepada ortu. Bila mereka sudah meninggal dunia teruslah berdoa untuknya. Insya Allah doa Anda sebagai anak saleh didengar Tuhan dan mereka terus menerus mendapat pahala.

Semoga***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI

Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1.000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com.

Sertakan data CV, foto warna, nomor rekening dan nomor telepon.

Naskah yang sudah lima hari di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa langsung ke kantor redaksi dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: WAN SARUDIN

PRO-BISNIS

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015 ___

5

BURSA___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

SRIL SIAP PWON MNCN UNTR

338 243 1.635 2.160 22.100

Selisih Persentase + 10 + 27 + 85 - 75 - 700

CPRO CPRO MYRX INDF PGAS

7176 5.691 4.553 4.443 4.391

57 57 745 7.050 4.225

- 1 + 5 + 5 - 125 0

4.386 4.285 4.285 4.100 3.757

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 18 Mei 2015 Data Terakhir 5.237,81 909,12 708,51 2.249,91 1.271,47 464,12 1.306,82 2.328,95 550,67 1.043,00 756,75 955,41 1.329,35

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan 10,72 2,40 -0,34 -39,18 -7,14 -1,78 7,70 2,61 6,26 -0,09 5,48 -2,21 1,64

Persentase 0,20% 0,267% -0,05% -1,71% -0,56% -0,38% 0,59% 0,11% 1,15% -0,01% 0,73% -0,23% 0,12%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 18 Mei 2015 Mata Uang

Jual (Rp)

Beli (Rp)

USD SGD GBP AUD

13.182,00 9.965,98 20.715,51 10.566,69

13.050,00 9.865,44 20.506,77 10.451,75

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

110,16 15.065,71 2.158,19 3.686,24 1.700,60 3.514,47

109,04 14.913,54 2.136,58 3.646,27 1.683,55 3.479,44

Harga Produk Mulia per 18 Mei 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.645.000 5.240.000 13.025.000

50 100

26.000.000 51.950.000 SUMBER: PEGADAIAN

INTERNET

MEGAH: Gedung Pertamina berdiri megah di Jakarta. Pertamina memastikan Pertamax tidak naik sampai Idul Fitri.

Pertamax Tak Naik hingga Idul Fitri Laporan JPNN, Jakarta

Pertamina Kembangkan Solar Emulsi JAKARTA (RP) - PT Pertamina terus berupaya untuk mengurangi konsumsi penggunaan bahan bakar minyak (BBM). Sebagai gantinya, perusahaan pelat merah ini bakal mengembangkan BBM ramah lingkungan. Yakni, mencampurkan solar dengan air (emulsi). Vice Presiden Research and Development Direktorat Pengolahan Pertamina, Eko Wahyu Laksono mengatakan, solar campur air ini memiliki keunggulan lebih ramah lingkungan.

"Keuntungan solar emulsi lebih rendah dengan solar. Dari grafik solar emulsi 5 persen, solar 15 persen jauh lebih hitam," ungkap Eko di kantor pusat Pertamina, Jakarta, Senin (18/5).

Meski pencampuran solar dengan air ini terlihat mudah, masyarakat tidak bisa sembarangan. Pasalnya, untuk mencapai emulsi, diperlukan campuran kandungan bernama surfactan. Selain itu, proses percampurannya dilakukan dengan cara khusus.

"Ini tidak kami sarankan dicampur sendiri karena ada kandungan surfactant, dengan pengadukan kecepatan tinggi satu alternatif bahan bakar solar yang ramah lingkungan," tambah Eko. Lalu, apa pencampuran solar dengan air ini bakal berhasil dan efektif? Menurut Eko, negara lain sudah lebih dulu melakukan hal tersebut. Bahkan, solar campur air sudah diuji coba pada kendaraan. Hasilnya, uji coba itu dinyatakan cocok untuk kendaraan transportasi publik.

Sayangnya, Eko belum dapat memastikan kapan BBM jenis campuran ini bisa dinikmati masyarakat lantaran masih dalam riset. ”Sasaran kami tidak kendaraan bermotor, tapi transpotasi publik dan nelayan," jelas Eko.(chi/jpnn)

Koperasi dan UKM Harus Siap Bersaing JAKARTA (RP) - Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga menyatakan, Indonesia saat ini sudah sangat siap dalam menghadapi pemberlakukan masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada Desember 2015.

Menurutnya, kesiapan Indonesia dilakukan dengan memanfaatkan pasar modal besar milik AAGN Indonesia, serta mengkamPUSPAYOGA panyekan produk dalam negeri.

Jika pasar bisa direbut, maka akan menjadi langkah awal untuk meraih kemenangan. "Kita yakin seratus persen, dan optimis untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN. Kita mempunyai 42 persen pasar modal milik Indonesia. Apabila pasar itu bisa diambil, maka kita menang," ujar Puspayoga belum lama ini.

Kualitas ESDM serta produk UKM, lanjut Puspayoga, harus ditingkatkan. Selain itu, kemudahan permodalam pada pelaku UKM menjadi hal penting, disamping memperbanyak pengenalan terhadap produk ke tingkat internasional.

"Secara umum diberikan kemudahan seperti kredit, ijin usaha dalam UKM tingkat kecamatan ditingkatkan, kemudian hasilnya diberikan hak cipta," ujar mantan Wakil Gubernur Bali.(ers/jpnn) REDAKTUR: MARRIO KISAZ

KEINGINAN Kementerian ESDM supaya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi tidak terlalu sering dikabulkan PT Pertamina (Persero). Produk seperti pertamax, pertamax plus, bio solar non subsidi dan pertamina dex dipastikan tidak naik hingga tiga bulan ke depan. Artinya, penyesuaian harga baru terjadi setelah hari raya.

Dirut Pertamina Dwi Soetjipto di Istana Negara mengatakan, instruksi untuk membuat interval yang lebih jauh dalam penyesua-

ian harga BBM sudah diterima. Yakni, dari Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri ESDM Sudirman Said. "Kalau kemarin perubahan harga terakhir April, berarti Juli habis lebaran," ujarnya.

Mantan bos PT Semen Indonesia itu, opsi untuk penyesuaian harga memang belum fix. Tapi, paling cepat 3 bulan akan dilakukan evaluasi. Pertamina, lanjut Dwi, juga tidak boleh lagi menyesuaikan harga jual BBM non subsidi dengan seenaknya. Tetapi, harus koordinasi dengan pemerintah.

Usulan itu muncul karena pemerintah menganggap pertamax sebagai salah satu bahan bakar yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Jadi, pemerintah harus punya kendali supaya tahu dengan efek kenaikan BBM. "Pertamina tidak bisa memikirkan dari sisi korporasi saja," tuturnya.

Dia mengakui, pola itu diluar kebiasaan Pertamina selama ini. Sebab, harga pertamax harusnya mengikuti perkembangan harga minyak dunia. Namun, Pertamina "mengalah" demi kepentingan negara. "Pertamina juga harus memikirkan

negara. Kan milik negara," ungkapnya.

Bagaimana dengan potensi kerugian yang makin membengkak, Dwi mengakui itu bisa terjadi. Apalagi, kalau ada kenaikan harga minyak yang tiba-tiba melambung. Menunggu tiga bulan bisa membuat kerugian terus berjalan. Dia tidak mengkhawatirkan itu karena yakin bisa mengatasinya.

"Bisa dengan subsidi silang. Dalam perusahaan kalau satu produk rugi, yang lainnya untung," jelasnya.

Kerugian itu diyakini tidak menghalangi Pertamina untuk terus berkembang.

Bagaimana dengan BBM bersubsidi" Kapuskom Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menyebut tetap menggunakan mekanisme lama. Yakni, review harga dilakukan setiap bulan dan penyesuaiannya diumumkan pada akhir bulan. "Sesuai aturan, masih dilakukan setiap bulan," terangnya.

Diamemastikankalauakhir bulan ini akan diumumkan harga premium, solar, dan minyak tanah untuk Juni. Soal naik atau tidaknya, dia tidak tahu. Sebab, pemerintah perlu melihat berbagai faktor selama satu bulan ke belakang.(dyn/dim/gen/rio)

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Dirjen Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Prof Ahmadsyah foto bersama Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Riau Afriati dan rombongan pada saat pembukaan Pameran Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara 2015, belum lama ini.

Potensi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau Terbaik Nasional PEKANBARU (RP) - Provinsi Riau kembali mengukir prestasi di tingkat nasional. Ini terlihat dari potensi pariwisata dan ekonomi kreatif Riau yang masuk terbaik dua nasional.

Ini diketahui dari ajang Gebyar Wisata Nusantara di Jakarta belum lama ini.

Apresiasi tersebut perlu ditingkatkan dan dikemas menjadi nilai tambah dalam meningkatkan perekonomian daerah serta promosi Riau ke tingkat nasional hingga internasional.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan

Ekonomi Kreatif Provinsi Riau, Fahmizal kepada Riau Pos, Senin (18/5) di Pekanbaru. Ia optimis, jika sektor pariwisata dikelola secara maksimal pertumbuhan ekonomi daerah akan meningkat. ”Alhamdulillah Riau berada dipersingkat dua dan berhasil mengalahkan Yogyakarta di peringkat tiga.

Memang Aceh memiliki destinasi wisata yang lebih maksimal sehingga menjadi yang terbaik. Kita tidak akan berpuas diri, ke depan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ini akan lebih

ditingkatkan,'' imbuh Mantan Kepala Biro Humas Setdaprov Riau itu.

Ia menilai, Provinsi Riau memiliki potensi besar untuk dikembangkan hampir di segala sektor, salah satunya adalah sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Namun pengemasan dan pemasaran selama ini membuat destinasi pariwisata di Riau belum maksimal.

"Bayangkan saja, jika Riau menjadi tujuan wisata nasional dan manca negara. Berapa banyak perputaran uang, perekonomian masyarakat dan daerah

juga meningkat. Salah ketika orang bilang Riau tak punya destinasi wisata yang bagus. Namun promosi yang masih perlu digesa,'' imbuhnya.

Salah satu langkah yang akan dilakukan tambah Fahmi adalah dengan menggagas ”Travel Patten” untuk masing-masing destinasi yang akan dikembangkan.

Masing-masing destinasi memiliki penjelasan untuk semua sektor, baik dari lokasi, fasilitas, biaya, destinasi, kuliner hingga aspek lainnya yang diperlukan wisatawan. ''Kita akan kemas bagus.

Mulai dari waktu tempuhperjalanan, jalur yang akan ditempuh, penginapan, makanan, fasilitas dan lainlainnya. Kedengarannya itu kecil dan sepele, tetapi kita memang harus memulainya dari situ," urainya.

Hal itu tambah Fahmi tidak akan maksimal tanpa dukung seluruh stake holder terkait. Mulai dari instansi pemerintah di bidang teknis, seperti Dinas Bina Marga, Dinas Cipta Karya hingga Dinas Perhubungan. Serta asosiasi dan dunia usaha yang bergerak di bidang wisata.(rio)

Investor Makin Selektif Pilih Saham JAKARTA (RP) – Penurunan kinerja makro ekonomi Indonesia pada awal tahun ini mulai dikhawatirkan berpengaruh pada daya serap produk investasi.

Tren penawaran saham, terutama melalui mekanisme initial public offering (IPO), diprediksi melandai.

Dirut PT Evergreen Capital Rudy Utomo menyatakan, faktor fundamental perusahaan benar-benar menjadi sorotan di tengah berbagai pengaruh yang bisa membuat kondisi perekonomian dan imbasnya kepada perusahaan menjadi negatif. Karena itu, investor akan sangat selektif dalam berinvestasi, baik kepada perusahaan existing yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) maupun

perusahaan yang sedang mengikuti proses IPO. ’’Jika perusahaan seperti BUMN, IPO-nya cenderung akan positif. Namun, untuk perusahaan swasta, investor bakal sangat selektif,’’ kata dia di gedung BEI akhir pekan kemarin di Jakarta.

Kepala Riset PT MNC Securities Edwin Sebayang menilai tren IPO tahun ini terpengaruh daya serap investor. ’’Terbukti, PT PP Properti saja kan hanya dua kali oversubscribe (kelebihan permintaan saham).

Untuk sebuah anak usaha perusahaan BUMN itu, peminatnya sangat sedikit.

Biasanya oversubscribe-nya jauh lebih dari itu,’’ ujarnya.

PT PP Properti Tbk, anak usaha PT PP Tbk (PTPP),

memang sedang menanti listing di BEI. Saham sudah selesai ditawarkan. Hasilnya, perusahaan tersebut hanya berpotensi meraih Rp 908,78 miliar dana segar hasil IPO atau mencapai 57,8 persen dari target awal yang dibidik Rp1,57 triliun.

Jumlah saham akan dilepas sebanyak-banyaknya 1,714 miliar lembar atau setara 30 persen. Dana yang diraih dari aksi tersebut diharapkan mulai Rp899,99 miliar sampai Rp1,02 triliun.

Edwin menuturkan, lewat kinerja emiten yang sudah tercatat di BEI terlihat bahwa banyak belanja modal yang ditahan. Akibatnya, rata-rata nominalnya tidak lebih besar jika dibandingkan dengan belanja modal tahun lalu. ’’Emiten yang

INTERNET

MELINTAS: Pengunjung melintas di depan kantor BEI Jakarta, beberapa waktu lalu.

mau IPO juga khawatir tidak ada cukup uang yang kuat untuk menyerap saham.

Sebab, pengaruh dari daya beli kan,’’ jelasnya.

Dia memaklumi bahwa transaksi di pasar saham juga belum terlalu bergair-

ah sejauh ini. Terlebih masih sering diwarnai aksi jual oleh investor asing. ’’Broker masih bisa untung lebih karena aktivitas aksi korporasi dari grupnya,’’ ungkapnya.(gen/c14/agm/ jpnn) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Tiga Produk Honda Jadi Market Leader Laporan MAHYUDI, Jakarta mahyudi@riaupos.co.id

PENJUALAN Honda di Indonesia sepanjang tahun 2015 (JanuariApril) telah mencapai 55.071 unit dengan pangsa pasar sebesar 15,1 persen. Angka itu mengalami pertumbuhan sekitar 112 persen dibanding periode yang sama di tahun lalu, meskipun saat ini pasar otomotif di Indonesia secara umum cenderung stagnan.

Bahkan yang membanggakan produsen otomotif asal Jepang itu, berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), dari keseluruhan penjualan Honda, produkproduk seperti Honda HR-V 1.5 liter, New Honda Brio dan Honda City menjadi market leader di segmennya masing-masing.

Honda HR-V 1.5 liter berhasil mempertahankan posisi market leader di kelas LSUV setelah meraih penjualan sebanyak 2.500 unit di bulan April. Dengan tambahan penjualan tersebut, total penjualan Honda HR-V 1.5 liter pada tahun ini telah tercatat sebesar 12.713 unit, dengan pangsa pasar sebesar 47 persen di kelasnya. Sementara Honda HR-V 1.8 liter yang berada di segmen SUV meraih penjualan sebanyak 479 unit pada bulan April, dengan total penjualan sebesar 2.808 unit dan pangsa pasar sebesar 13 persen.

Sementara New Honda Brio juga mempertahankan posisi market leader di kelas city car.

Dengan penjualan sebesar 900 unit pada bulan April, total penjualan New Honda Brio di tahun ini telah tercatat sebanyak 3.696 unit dengan pangsa pasar sebesar 26 persen di kelasnya. Sedangkan Honda Brio Satya yang berada di kelas LCGC mencatat penjualan sebesar 1.812 unit, sehingga menambah total penjualannya di tahun ini menjadi 8.945 unit dengan pangsa pasar sebesar 17 persen di kelasnya.

“Kontribusi produk-produk seperti Honda HR-V, Honda Brio, Honda Mobilio dan Honda Jazz berhasil mengangkat penjualan Honda di tahun ini. Pencapaian penjualan di empat bulan pertama tahun ini merupakan awal yang baik bagi Honda dan kami harap dapat meneruskan tren positif ini di bulan-bulan selanjutnya,” ungkap Marketing and Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy, Senin (18/5).

Dari segmen sedan, Honda City memimpin penjualan di segmen Mini Sedan dengan pangsa pasar sebesar 58 persen. Setelah mencatat penjualan 211 unit di bulan April, Honda City telah meraih total penjualan sebanyak 940 unit di sepanjang tahun 2015.

Produk Honda lainnya juga mencatat penjualan yang baik hingga bulan April lalu. Honda Civic terjual 115 unit dengan total penjualan 410 unit di sepanjang tahun 2015 dan pangsa pasar sebesar 43 persen di kelas small sedan. Honda Accord terjual 3 unit dengan

INTERNET

PERKENALKAN PRODUK: Dua model memperkenalkan produk Honda City di salah satu showroom di Jakarta, belum lama ini. Tiga produk Honda kini jadi market leader di kelasnya.

total penjualan 270 unit di sepanjang tahun 2015 dan pangsa pasar 18 persen di kelas medium sedan. Sedangkan Honda CR-Z terjual 20 unit dengan total penjualan 57 unit di sepanjang tahun 2015 dan memimpin penjualan di segmen sport dengan pangsa pasar sebesar 47 persen.

Produk andalan Honda di segmen LMVP, Honda Mobilio mencatat penjualan sebanyak 2.388 unit, dengan total penjualan di tahun 2015 ini sebanyak 13.274 unit dan pangsa pasar 15 persen di segmen LMPV. Di segmen Hatchback, Honda Jazz terjual sebanyak 629 unit di bulan April

lalu dengan total sebesar 6.447 unit di sepanjang tahun 2015 dan pangsa pasar sebesar 41 persen di kelasnya.

Honda CR-V terjual sebanyak 681 unit, dengan total penjualan 3.975 unit di sepanjang tahun 2015 dan pangsa pasar 18 persen di segmen SUV. Honda Freed

terjual sebanyak 818 unit, dengan total penjualan 1.414 unit sepanjang tahun 2015 dan pangsa pasar 7 persen di segmen MPV. Honda Odyssey terjual sebanyak 27 unit dengan total penjualan 122 unit di sepanjang tahun 2015 dan pangsa pasar 5 persen di segmen Upper MPV.(rio)

ATV Motor Solusi Pariwisata dan Perkebunan

INTERNET

MACET: Arus lalu lintas di Jakarta macet saat jam sibuk, beberapa waktu lalu. Kemacetan bisa menjadi penghambat program MEA bagi Indonesia.

Kekuatan dan Kelemahan MEA Harus Dipetakan JAKARTA (RP) Pelaksanaan MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) efektif mulai awal tahun depan.

Indonesia harus siap dengan kekurangan dan kelebihan yang dimiliki.

Anggota DPR RI FPKB Komisi IV Daniel Johan? mengatakan 40 persen lebih total penduduk ASEAN adalah rakyat Indonesia. Seharusnya itu, DANIEL JOHAN menjadi salah satu Anggota kekuatan untuk komisi IV DPR RI Indonesia menghadapi MEA. “Luas lahan kita juga menjadi kekuatan dibanding negara lain.

Iklim, pusat sumber daya hayati juga lebih Luas lahan kita juga unggul,” ucap Daniel di menjadi kekuatan Jakarta, Senin (18/5). dibanding negara lain.

Sementara itu, Ketua Jaringan Pengusaha Iklim, pusat sumber Nasional Bayu Priawan daya hayati juga lebih Djokosoetono menuunggul. turkan akses permodalan yang berbelit, birokrasi lama, tidak transparan dari sisi pengambilan keputusan, akan sangat merugikan para pengusaha.

“Pengusaha itu nasibnya jelek. Kenapa? Kalau untung dari sekian banyak, pengusaha orang terakhir, kalau rugi pengusaha orang pertama,” tutur Bayu.

Dia mencontohkan misalnya pengusaha tambang. Untuk membuka usaha, perlu izin lebih dari 61. “Itu lahan sendiri, tapi izinnya berbelit sampai menembus 61 izin. Belum industri yang lain,” katanya.

Menurut Bayu pemerintah diharapkan bisa memetakan long term dan short term strategy terhadap daya saing memasuki era MEA yang pada Januari 2016 akan dipukul gongnya. “Saya merasakan sebagai praktisi, bisa membuktikan bahwa Indonesia punya daya saing. Rangkul pengusaha lokal, industri kerakyatan, nggak perlu kerja dengan REDAKTUR: MARRIO KISAZ orang asing,” kata Bayu.(dio/jpnn)

PEKANBARU (RP) - All Terrain Vehicle (ATV), dari namanya saja sudah jelas kendaraan roda empat bermesin empat tak (4T) tersebut, bisa menjelajahi segala medan. Bahkan untuk di Riau, sudah bisa membantu meringankan pekerjaan manusia di berbagai sektor.

Seperti perkebunan, pertanian hingga pariwisata.

Penyalur ATV Motor untuk Riau, Amril Noor mengatakan, memang dengan konsep modernisasi dan perubahan zaman. Sudah saatnya sektor yang disebutkan di atas menggunakan kendaraan berbahan bakar bensin dan bisa diisi ulang menggunakan listrik tersebut.

“ATV mudah dikemudikan dalam kondisi jalan basah, naik, atau turunan bukit. Dengan kekuatannya bisa melewati medan yang tidak bisa dilewati sepeda motor biasa,” katanya saat berbincang dengan Riau Pos, Senin (18/5).

Di showroom ATV Motor miliknya, Jalan Kemiri, Pekanbaru Amril memperlihatkan salah satu jenis ATV Matic

EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS

ALL TERRAIN VEHICLE (ATV)

bermesin 110 CC. Di mana kendaraan tersebut mampu mengangkat beban 100 kg dengan kecepatan maksimal 60 Km/Jam. Model dan warna yang menarik sehingga bisa dimanfaatkan untuk berkeliling objek wisata.

Terdiri dari berbagai pilihan, ATV Matic tersebut lanjutnya ada yang bermesin 110, 150,

250, hingga 500 cc. Hingga kini konsumennya, sudah beberapa kabupaten/kota di Riau yang memesan dengan jumlah besar.

“Sesuai keperluan, bagi yang ingin menggunakan untuk memanen sawit misalnya, bisa menggunakan cc besar. Karena dengan Double Gardan, yang 500 CC bisa menarik gerobak

Bank Panin Bentuk Bank Pohon PEKANBARU (RP) - Kegiatan social corporate responsibility dalam bentuk program go green terus dilanjutkan Bank Panin.

Setelah pada Januari 2015 lalu melakukan penanaman pohon di lingkungan SMAN 4 Pekanbaru, dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada para siswa yang memiliki prestasi di bidang kepedulian lingkungan.

Penyerahan hadiah dilakukan bersamaan dengan kerja sama pelaksanaan upaya menjadikan SMAN 4 Pekanbaru sebagai bank pohon.

Bank Panin menyediakan hadiah untuk diberikan kepada siswa terhadap lomba yang dilaksanakan. Kegiatan lomba yang didukung Bank Panin yaitu

lomba poster lingkungan dan lomba menanam pohon trembesi. Untuk poster lingkungan dibagi dua kategori masingmaisng lukisan tangan dan lukisan cetak. Seluruh pemenang diberikan untuk juara 1, 2 dan 3.

Penyerahan hadiah dilaksanakan usai upacara bendera Senin (18/5) oleh Green Officer Bank Panin cabang Pekanbaru Achmad Tavip yang dihadiri Kepala SMAN 4 Pekanbaru Hj Nurafni MPd di hadapan majelis guru dan ratusan siswa. Bank Panin menyerahkan hadiah dalam bentuk tabungan Bank Panin.

Untuk penerapan bank pohon, selain menyerahkan bibit pohon trembesi dan pohon berbuah, Panin juga menyerahkan 15.000 bibit biji berikut polibag untuk disemai di SMAN 4. Jika sudah besar dan layak tanam, sekolah itu diharapkan bisa menyalurkannya kepada pihak-

pihak yang membutuhkan.

“Ini adalah upaya Panin dalam turut peduli terhadap langkah bersama dalam menyelamatkan lingkungan terutama dalam mengantisipasi pemanasan global. Semoga langkah kecil yang kami lakukan ini menjadi motivasi para siswa untuk cinta lingkungan. Sedari dini mulai dari usia muda sudah peduli dengan lingkungan salah satunya dalam bentuk penanaman kembali pepohonan,” kata Tavip.

Disebutkannya, dalam rangka percepatan tercapainya lingkungan yang hijau, Bank Panin selalu mengajak berbagai pihak untuk bekerja sama termasuk sekolah-sekolah. “Ini upaya kita bersama karena kita sadari bahwa penyelamatan lingkungan memang harus dilakukan bersama-sama,” kata Tavip.(fas)

FOPIN A SINAGA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Green Officer Bank Panin Cabang Pekanbaru Achmad Tavip foto bersama Kepala SMAN 4 Pekanbaru Nurhafni dan para pemenang lomba lingkungan, Senin (18/5/2015).

pengangkut sawit hingga muatan 500 kg,” paparnya mencontohkan.

Selain itu, beberapa manfaat ATV motor lainnya selain untuk perkebunan, juga bisa digunakan untuk kegiatan offroad. Bahkan bagi dunia pariwisata, di beberapa kota besar ceritanya sudah memanfaatkan ATV sebagai kendaraan di dalam areal wisata. Sebut saja di Puncak, Bogor dan di Bali misalnya.

Dengan kontur tanah dan wilayah Riau, menurut Amril memang ATV Motor dinilainya sangat cocok bagi berbagai usaha. Sehingga bisa memudahkan pengusaha perkebunan untuk mengawasi lahan, atau wisatawan yang menikmati objek wisata.

Amril menambahkan, dirinya menyediakan dua jenis ATV Matic, model Jeep (untuk bermuatan), dan model sport (untuk Offroad). Bagi siapapun yang berminat memudahkan rutinitas, bisa langsung menghubungi nomor telepon 08127525301, 08127639396, 085376301809.(egp)

Asuransi Properti Bergantung KPR SURABAYA (RP) - Bisnis asuransi properti tumbuh melambat di kuartal I 2015. Hal tersebut disebabkan melambatnya pertumbuhan penjualan properti. Padahal, bisnis proteksi kerugian terhadap rumah, apartemen dan properti lain berkontribusi cukup besar di antara produk asuransi umum lain.

"Properti itu kontribusinya nomor dua setelah asuransi kendaraan bermotor. Kira-kira 18 persen. Yang membuatnya lambat, ya karena perlambatan ekonomi. Spending atau biaya yang dihabiskan orang untuk beli rumah itu ditekan dan itu mempengaruhi premi asuransinya," papar Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Julian Noor.

Ekspansi perbankan dalam penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sangat berpengaruh pada pertumbuhan industri ini.

Sebab, pembelian rumah dengan KPR masih lebih dominan daripada pembelian dengan cara tunai. Menurut Julian, ekspansi KPR yang melambat juga berbanding lurus dengan premi asuransi properti.

Harapan pun bergantung pada jalannya berbagai program pemerintah, terutama yang berkaitan dengan infrastruktur. "Program pemerintah, di luar jalan dan jembatan, banyak juga yang memacu pembangunan gedung dan rumah. Program satu juta rumah dari pemerintah itu misalnya,” ujarnya.(rin/tia/jpnn) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

EKONOMI-BISNIS

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

7

Sangat Sehat, BRK Siap Berikan Kontribusi Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru desriandi-candra@riaupos.co.id

BANK Riaukepri (BRK) sebagai bank milik pemerintah daerah, tidak ingin ketinggalan dengan pesatnya pertumbuhan sektor perbankan di Riau, khususnya di Pekanbaru. Apalagi sebagai bank dengan kondisi sangat sehat, memberikan rasa kepercayaan yang lebih besar bagi BRK untuk turut andil dalam pembangunan ekonomi, maupun pengembangan usaha tempatan di Riau. Untuk mewujudkan itu, BRK harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri, Bumi Lancang Kuning Provinsi Riau.

Komitmen ini diutarakan Direktur Utama (Dirut) BRK yang baru, Irvan Gustari saat berkunjung ke Graha Pena Riau, Senin (18/5). Irvan Gustari datang langsung bersama Komisaris Utama (Komut) Bank Riau Kepri, Drs H Raja Mambang Mit MM, serta beberapa staf direksi. Kedatangan jajaran Direksi Bank Riau Kepri ini, disambut Chairman Riau Pos Group (RPG) H Rida K Liamsi, CEO Riau Pos H Makmur, Direktur Riau Pos Asnida Syukur, GM Riau Pos Zulmansyah Sekedang dan beberapa direksi lainnya.

Komitmen ingin jadi tuan rumah di negeri sendiri, menurut Irvan bukan tanpa alasan. Dia melihat Riau memiliki potensi yang besar, apalagi orang yang banyak datang ke Riau berebut

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

TERIMA CENDERAMATA: Komisaris Utama Bank Riaukepri (BRK) HR Mambang Mit didampingi Direktur Utama BRK, Irvan Gustari menerima cenderamata dari Chairman Riau Pos Group (RPG) H Rida K Liamsi yang didampingi CEO Riau Pos H Makmur, Direktur Riau Pos Asnida Syukur, GM Riau Pos Zulmansyah Sekedang dan direksi lainnya, Senin (18/5/2015).

untuk membuka usaha. ‘’Kita harus lebih kuat, kita punya potensi, kita punya kekuatan dan kita berupaya untuk mewujudkan itu secepatnya,’’ ujarnya.

Untuk mewujudkan cita-cita itu, menurut Irvan perlu dukungan dan kerja sama dari berbagai

pihak, termasuk dengan Riau Pos yang sudah lama menjadi mitra dari BRK. Sehingga BRK tidak hanya menjadi penonton di Riau tetapi mampu menjadi terdepan.

Ia juga mengungkapkan rencana pola kerja sama yang dilakukan dengan BRK dengan Riau

Pos. Misal, dengan membuka cabang BRK di Graha Pena Riau .

“Kita siap bersinergi dengan Riau Pos untuk menjaring peluangpeluang bisnis yang ada. Kita juga siap membuka cabang, ini sebagai bentuk membangun Riau ke depannya. Jadi jika dua relasi

ini digabungkan, tentunya menjadi sinergi yang cukup membanggakan,’’ sambungnya.

Sebagai Direktur Utama Bank Riau kepri yang baru, Irvan baru pertama kali berkunjung ke Graha Pena Riau. Dia pun menyampaikan kekagumannya dengan

bangunan yang dimiliki Riau Pos Grup. Apalagi arsitektur bangunan yang dimiliki Riau Pos mencerminkan Melayu, dan mencerminkan sebagai sebuah media yang cukup bonafit di Riau.

Ini juga ditegaskan Komisaris Utama (Komut) BRK, H Raja Mambang Mit. Mantan Wakil Gubernur Riau ini mengharapkan kegiatan BRK bisa disinergikan dengan kegiatan Riau Pos. “Karena jika Bank Riau Kepri dan Riau Pos bersama-sama, bisa berbuat banyak untuk memajukan Riau. Karena itu, perlu ditindaklanjuti progresnya kerja samanya seperti apa,”tuturnya.

Apalagi, kata mantan Wakil Gubernur Riau ini, BRK mempunyai potensi yang cukup besar dan BRK bank yang sangat sehat sebagai perusahaan daerah.

“BRK mempunyai manajemen yang sangat baik, dan sangat kompetitif bersaing. Dan kita mampu melayani jika diperlukan oleh masyarakat,’’ ujarnya lagi.

Sementara itu, CEO Riau Pos Grup, Makmur, sangat mengapresiasi kunjungan Dirut BRK dan Komut BRK yang baru ke Riau Pos. “Ini akan menjadi spirit yang baru bagi ekonomi di Riau, untuk menjalin kerja sama antara BRK dengan Riau Pos yang cukup baik.

Apalagi dengan perusahaan yang ada di Riau, serta membawa kemajuan yang cukup pesat dengan direksi yang baru,” harapnya.(*2/ rio)

Minuman Bersoda Perlu Dikenakan Cukai JAKARTA (RP) - Pemerintah dituntut lebih kreatif untuk memenuhi target penerimaan pajak. Salah satu cara yang harus ditempuh adalah Perluasan wajib pajak atau ekstensifikasi pajak. Tidak sekadar mengintensifkan target pajak yang sudah ada.

Staf khusus Wakil Presiden, Sofjan Wanandi beberapa waktu lalu mengusulkan agar pemerintah lebih kreatif dalam memungut dan menetapkan target pajak baru. Pernyataan ini disampaikan terkait dengan target pajak sekitar Rp1.439,7 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015.

Ditegaskan Sofjan, untuk menggenjot pajak atau cukai tidak bisa dari jenis perusahaan tertentu saja, semisal industri hasil tembakau. Cukai bisa digenjot dari jenis usaha lain seperti soda atau minuman beralkohol.Usulan Sofjan itu pun mendapat tanggapan positif dari kalangan legislator Senayan.

Anggota Komisi XI DPR RI, Hendrawan Supratikno menegaskan, usulan memperluas tax base merupakan langkah bagus. Dengan eksetensifikasi pajak ini, penerimaan negara menjadi lebih bervariasi karena dengan sumber-sumber pajak

INTERNET

MELINTAS: Seorang konsumen melintas di antara beberapa jenis minuman bersoda, belum lama ini. Pemerintah berencana mengenakan pajak untuk minuman bersoda.

yang semakin beragam. ”Tentu saja saya setuju.

Dengan target penerimaan perpajakan lebih dari Rp1.400 triliun, tentu pemerintah dituntut kreatif. Bukan menyasar pada sumbersumber pajak yang sudah ada," kata politikus PDI Perjuangan ini seperti yang dilansir RM Online (grup JPNN.com).

Selama ini, pemerintah hanya mengandalkan penerimaan pajak dari sektorsektor tradisional, seperti cukai tembakau, pajak migas dan komoditas. Padahal, ruang untuk melakukan ektensifikasi pajak cukup memadai.

Anggota Komisi XI DPR

lainnya, Mukhamad Misbakhun menjelaskan, sejatinya usulan Sofjan itu sejalan dengan UU 11/1995 yang diamandemen UU 39/2007 tentang Cukai. Salah satu titah dari beleid ini adalah mempermudah langkah ek-

stensifikasi oleh pemerintah. "Pemerintah Jokowi harus menangkap sinyal ini sebagai sumber alternatif penerimaan negara," ujar Misbakhun, Senin (18/5).

Menurutnya, salah satu objek untuk menggenjot

penerimaan negara adalah pengenaan cukai bagi minuman bersoda. Berdasarkan informasi, kata Misbakhun, Badan Kebijakan Fiskal (BKF) sudah menyelesaikan formula penghitungan cukai pada minuman soda.

"Rencana ekstensifikasi objek kena cukai tersebut sudah disampaikan Kementerian Keuangan sejak 2012 lalu. Namun kenapa belum kelihatan progres yang nyata?" tanyanya.

Menurut politisi Golkar ini, ada strategi-strategi yang harus ditempuh pemerintah agar rencana pengenaan cukai minuman ringan berkarbonasi bisa terlaksana. Pendefinisian minuman ringan berkarbonasi harus jelas mengacu pasal 2 UU Cukai, agar landasan pengenaan cukai benar secara material.(wid/rmo/jpnn)

TERIMA HADIAH: Darmawati (berjilbab) saat menerima langsung hadiah program tabungan Simpedes dari Kepala Cabang BRI Perawang Azmi Khalid (dua dari kiri), Senin (18/5/2015).

BRI PERAWANG FOR RIAU POS

Nasabah BRI Perawang Terima Hadiah Mobil PEKANBARU (RP) - Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Perawang secara resmi menyerahkan hadiah 1 unit Toyota Avanza kepada Darmawati, Senin (18/5).

Penyerahan hadiah ini merupakan tindak lanjut dari pencabutan undian program Simpedes BRI Cabang Perawang yang dilaksanakan bersama Bupati Siak H Syamsuar pada 9 Mei 2015 di Ramayana Departemen Store Perawang.

Hadiah ini langsung diserahkan Kepala Kantor BRI Cabang Perawang Azmi Khalid.

Azmi menyebutkan, tidak sekadar pembuktian pencabutan, tapi hari itu seperti biasa, hadiah juga langsung diserahREDAKTUR: MARRIO KISAZ

kan kepada nasabah untuk dibawa pulang. Menurut Azmi, program tabungan berhadiah Simpedes sudah dilaksanakan rutin bertahuntahun dan terus konsisten memberikan hadiah besar kepada para nasabahnya. ”Hadiah ini Sebagai salah satu bentuk apresiasi dan wujud perhatian Bank BRI terhadap para nasabah. Ini sekaligus ucapan terima kasih kepada nasabah yang sudah mempercayakan tabungan Simpedes BRI sebagai tempat penyimpanan uang. Terima kasih dan selamat kepada Ibu Darmawati atas kepercayaan dan hadiahnya,’’ sebut Azmi usai penyerahan hadiah, kemarin.

Lanjut Azmi, tabungan simpedes merupakan salah satu produk BRI yang sangat diminati masyarakat Perawang dan sekitarnya. Hal ini terbukti dari volume dan jumlah penabung simpedes yang terus mengalami peningkatan.

Tabungan yang dilengkapi dengan kartu, fasilitas internet banking dan mobile banking ini tidak hanya sekadar wadah menabung tapi juga untuk kemudahan dan kenyamanan bertransaksi. ‘’Selain itu tabungan Simpedes BRI ini juga bertabur hadiah yang dicabut setiap 6 bulan sekali. Untuk kemudahan layanan dan transaksi, saat ini di sekitar Perawang

BRI hadir dengan 1 kantor cabang, 4 BRI unit, 6 teras kantor dan 1 teras keliling. Selain langsung bertransaksi di kantor BRI, di sekitar Perawang saat ini penabung Simpedes juga bisa memanfaatkan jaringan elektronik BRI berupa 16 ATM, 17 agen BRIlink, 30 mesin EDC dan 175 Store ID Mocash,’’ terangnya.

Darmawati yang tidak sempat hadir saat pencabutan hadiah bersama Bupati Siak H Syamsuar dan Kabag Mikro Kanwil BRI Pekanbaru Badren dan Camat Tualang Zulkifli pada 9 Mei 2015 itu, mengaku senang. Dirinya menyampaikan terima kasih tidak terhingga kepada BRI.(end) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

INTERNASIONAL

8

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Restoran di Nigeria Suguhkan Daging Manusia ABUJA (RP) - Dalam penggerebekan di sebuah restoran di sebelah selatan Nigeria polisi menemukan beberapa kepala manusia yang dibungkus plastik di meja dapur. Tindakan polisi itu dilakukan karena adanya laporan dari para pelanggan yang merasa curiga karena harga makanan di sana terlalu mahal.

Seorang pendeta yang menjadi pelanggan di restoran tersebut awalnya merasa menjadi korban pemerasan oleh restoran itu saat melihat tagihan dari makanan yang dipesannya mencapai 700 Naira setara Rp46 ribu. Jumlah itu dirasa sangat besar karena penghasilan warga Nigeria hanya sekitar Rp12 ribu per harinya.

“Pelayan melihat reaksi saya, dia mengatakan sepotong daging kecil lah yang membuat makanan saya menjadi mahal,” kata pendeta itu dalam wawancara dengan BBC Swahili seperti dikutip Express, Senin (18/ 5). “Saya tidak tahu bahwa yang dihidangkan adalah daging manusia dan makanan itu sangat mahal,” tambah pendeta yang tidak disebutkan namanya itu.

Masyarakat sekitar justru tidak merasa terkejut dengan temuan polisi tersebut. Mereka telah merasakan ada yang aneh dengan restoran yang bertempat di dalam sebuah hotel itu.

Pihak kepolisian setempat menahan 10 orang terkait penemuan ini. Selain kepala dan daging manusia, mereka juga menemukan tumpukan senjata termasuk beberapa granat di restoran tersebut.(int)

YASIN AKGUL/AFP/JPNN

FESTIVAL WARNA: Keceriaan warga sambil memberikan isyarat dalam festival warna, Ahad (17/5/2015). Festival warna ini dilakukan di Istanbul, Turki.

Myanmar Lepas Tangan atas Rohingya Laporan JPNN, Naypyidaw

PEMERINTAH Myanmar lepas tangan terhadap nasib pengungsi Rohingya yang berdatangan ke Malaysia, Thailand, dan Indonesia.

Mereka menegaskan tidak bertanggung jawab terhadap nasib para pengungsi tersebut. Pemerintah Myanmar bersikukuh bahwa penduduk Rohingya bukanlah warga mereka. Karena itulah, Myanmar tidak akan menghadiri pertemuan darurat yang di-

gagas Thailand pada 29 Mei nanti. Negeri Gajah Putih mengundang 15 negara Asia Tenggara untuk membahas masalah dan jalan keluar bagi manusia perahu dari Rohingya tersebut.

“Kami tidak mengabaikan masalah imigran, tapi kami tidak akan menerima tuduhan dari beberapa negara yang menyebutkan bahwa Myanmar adalah sumber dari masalah (imigran) ini,” ujar Direktur Kantor Kepresidenan Myanmar Zaw

Htay.

Dia menambahkan, Myanmar tidak akan menghadiri pertemuan tersebut jika kata Rohingya digunakan.

Meski penduduk Rohingya berasal dari Myanmar, selama ini Burma tidak pernah mengakui mereka sebagai penduduknya. Myanmar bersikukuh bahwa Rohingya adalah penduduk suku Bengali di Bangladesh yang datang ke negaranya.

“Masalah kuburan para imigran bukanlah masalah

Myanmar, ini karena lemahnya pencegahan terhadap perdagangan manusia dan peraturan hukum di Thailand,” jelas Zaw. Dia merujuk pada penemuan kuburan massal pengungsi Rohingya di Thailand yang melewati jalur darat beberapa waktu lalu. Pemerintah Thailand memang menuding Myanmar sebagai biang masalah karena tidak mampu menyelesaikan konflik di negaranya sehingga penduduk Rohingya

melarikan diri.

Penduduk muslim Rohingya meninggalkan Myanmar karena tidak pernah diakui sebagai warga negara. Padahal, sebagian besar dari mereka lahir di negara dengan mayoritas penduduk Budha tersebut. Saat ini ada lima kapal berisi sekitar seribu imigran Rohingya dan Bangladesh yang ditambatkan di lepas pantai utara Myanmar dekat perbatasan maritim dengan Bangladesh.

Secara terpisah, Pemerin-

tah Malaysia menyatakan akan melakukan pertemuan dengan Thailand dan Indonesia. Pertemuan tersebut bakal membahas arus imigran dan tekanan dari dunia internasional terkait sikap ketiganya yang menolak manusia perahu asal Myanmar dan Bangladesh tersebut. Sama dengan Thailand, Malaysia berpikir bahwa Myanmar merupakan sumber masalah.

“Myanmar seharusnya menyelesaikan masalah internal dengan komunitas

Rohingya daripada memaksakan pada negara tetangganya untuk menerima imigran Rohingya,” ujar Wakil Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin.

Rencananya Menteri Luar Negeri (Menlu) Malaysia Anifah Aman bertemu dengan Menlu Indonesia Retno Marsuadi di Kota Kinabalu hari ini. Disusul pertemuan antara Anifah dan Menlu Thailand Tanasak Patimapragorn di pekan yang sama. (sha/c17/ami/mng)

Ical Menang, Agung Banding Sambungan dari hal. 1 Tak hanya pamer kekuatan, keduanya juga unjuk kreativitas. Pendukung Agung membawa dua spanduk yang bertuliskan #Save Golkar No Ical. Tak mau kalah, pendukung Ical terus meneriakkan nama ketum Partai Golkar yang terpilih di Munas Bali itu. “Hidup Ical,” ujar massa Ical.

Pukul 12.30, dua kubu mulai berdatangan. Di pihak Ical diwakili oleh kuasa hukumnya Yusril Ihza Mahendra, Ketua Komisi III DPR RI Aziz Syamsudin dan Waketum Golkar Munas Bali Nurdin Halid. Sebelum masuk ke ruang sidang, Yusril mengungkapkan dia optimis hakim akan membatalkan SK Menkum HAM. Sedangkan di kubu Munas Ancol Jakarta, dihadiri langsung oleh Agung. Dia didampingi Ketua DPP Bidang Informasi, Komunikasi dan Penggalangan Opini Leo Nababan, Ketua DPP Bidang Hukum Lawrence Siburian, dan kuasa hukumnya OC Kaligis. Ketika masuk ke PTUN, polisi membuat pagar betis agar mantan Waketum Golkar itu bisa masuk ke ruang sidang dengan lancar. “Kami yakin menang. Kalau kalah akan banding,” ujar OC Kaligis singkat.

Sidang dimulai pukul 13.15. Persidangan tersebut dipimpin hakim Teguh Satya Bhakti. Ia dibantu oleh dua hakim anggota Subur dan Tri Cahya Indra Permana. Bergantian Teguh, Subur dan Tri Cahya membacakan hasil persidangan.

Tri mengatakan, dalam persidangan di perselisihan parpol itu, dua belah pihak sudah menghadirkan sembilan orang saksi ahli. Mereka diminta untuk menilai putusan Mahkamah Partai Golkar (MPG) yang dijadikan dasar oleh Menkum HAM mengeluarkan SK kepengurusan

Agung. Menkum HAM berpendapat bahwa putusan MPG memenangkan Agung.

Tri mengatakan, mayoritas saksisaksi itu menilai putusan yang dibuat MPG tidak lazim. Sehingga, putusan itu tidak mampu menyelesaikan permasalahan Partai Golkar. “Sehingga tergugat (Menkum HAM, red) tidak bisa menjadikan putusan MPG itu sebagai dasar SK,” paparnya.

Ia melanjutkan, tindakan yang dilakukan oleh Menkum HAM merupakan bentuk pelanggaran hukum.

Menkum HAM mengesahkan kepengurusan Agung dengan putusan MPG. Sikap itu, menurut dia, sebagai tindakan intervensi. “Pengadilan tidak boleh membiarkan hal itu terjadi,” tuturnya.

Putusan Yasonna Laoly itu, kata Tri mirip dengan kasus PPP. Yaitu Menkum HAM mengesahkan kepengurusan PPP Romahurmuziy. Padahal ketika itu PPP terbelah menjadi dua.

Menurut dia, Yasonna sudah melanggar UU karena Menkum HAM tidak bisa memutuskan kepengurusan yang sah.

Usai Tri memaparkan pertimbangan hakim, giliran Teguh membacakan putusan. Ada empat poin yang dibacakan. “Yang pertama, menyatakan SK Menkum HAM tidak sah.

Kedua, hakim meminta Menkum HAM untuk mencabut SK tersebut.

Ketiga, menolak sebagian gugatan.

Keempat, meminta tergugat membayar beban perkara sebesar Rp360 ribu,” terangnya.

Selain itu, Teguh mengatakan dengan dibatalkannya SK Menkum HAM, maka otomatis Golkar kembali ke hasil Munas Riau 2009. Ketua Umum dijabat oleh Aburizal Bakrie dan Sekjennya Idrus Marham. Sementara Agung Laksono menjabat

Wakil Ketua Umum. Dengan dimenangkannya Ical, maka Golkar Munas Riau dinyatakan berhak mengikuti pilkada serentak.

Putusan PTUN itu disambut sukacita oleh pendukung Ical. Mereka langsung sujud syukur di depan pintu masuk PTUN. Di dalam ruang sidang, Nurdin Halid meluapkan kegembiraannya. Ia berteriak gembira diikuti sorak-sorai pendukungnya.

Nurdin langsung dipanggul menuju ke luar ruangan sidang.

Kuasa Hukum Ical, Yusril mengaku puas dengan putusan hakim tersebut. Menurut dia, hakim sudah bertindak tepat. “Kami apresiasi putusan hakim,” ujarnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu mengatakan, pihaknya mempersilakan Agung untuk banding. Jika banding, maka putusan PTUN tidak berlaku. Artinya SK Menkum HAM masih menjadi acuan.

Yusril mengaku tidak masalah.

“Yang penting pengadilan sudah menyatakan bahwa SK itu dicabut dan tidak berlaku,” jelas mantan Menkum HAM itu.

Sementara itu, setelah hakim membacakan putusan, Agung langsung bergegas meninggalkan ruangan sidang dengan pengawalan ketat. Sebelum meninggalkan PTUN, ia hanya menyatakan menolak putusan PTUN tersebut. “Kami menolak dan akan banding,” ujarnya.

Kuasa Hukum Agung dan Menkum HAM, OC Kaligis langsung bertindak cepat. Advokat itu langsung mendaftarkan banding di PTUN. “Kami langsung banding,” ujarnya di loket pendaftaran banding PTUN. Kaligis mengatakan, banding merupakan hak setiap orang. Sehingga kubu Ical tidak bisa melarang. Ia

Perekrut WNI ke Kamboja Serahkan Diri Sambungan dari hal. 1 Badan Hukum Indonesia, Kementerian Luar Negeri, Krishna Djaelani mengatakan, penyerahan diri Jefry disampaikan KBRI Kamboja yang mendapat pemberitahuan dari Kuala Lumpur.

“Bukan tertangkap. Ia menyerahkan diri di KBRI Kuala Lumpur. Terus saya diberitahu dari Kamboja.

KBRI Kamboja sudah bicara langsung dengan Jefry dan ia berencana kembali ke Kamboja,” kata Krishna menjawab Riau Pos malam tadi.

Hanya saja Krishna mengatakan bahwa informasi yang dia peroleh masih bersifat informal. Belum dalam bentuk laporan resmi KBRI Kamboja ke Jakarta. Karena itu dia belum bisa memberikan informasi lebih detail.

Ditanya soal status 16 WNI yang REDAKTUR: MONANG LUBIS

sebelumnya sempat dijadikan sandera agar keluarga mengembalikan uang yang diduga digelapkan Jefry, Khrisna menyebutkan, kini sudah menjalani penyidikan di kepolisian Pnom Pehn, ibu kota Kamboja.

Kabar baiknya, dari 16 WNI tersebut hanya 10 yang diduga terlibat dalam penggelapan uang bersama Jefry. Sedangkan 6 lainnya sudah dibebaskan. Bahkan, mereka sudah ditawarkan pihak perusahaan, apakah masih mau bekerja atau dikembalikan ke Tanah Air. Lagi-lagi soal nama-nama yang dibebaskan belum ada laporan resminya.

“Jadi kan awalnya 16, tapi 6 dinyatakan tidak terbukti. Tinggal 10 orang yang diproses hukum di kepolisian,” jelasnya.

Krishna juga menyebutkan, 10 WNI yang diproses hukum sudah resmi mendapat pendampingan hu-

kum ketika pemeriksaan di kepolisian. Mereka juga sudah ditempatkan di tempat yang layak.

“Kami menunggu proses penyidikan, setelah rampung baru ke pengadilan di sana. Kami tunggu kapan disidang tingkat I kalau memang cukup bukti. Dari KBRI Kamboja bilang Jefry akan berikan penjelasan langsung nanti ke perusahaannya,” jelas Krishna.

Di sisi lain Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi membenarkan penyerahan di Jefry ke KBRI di Kuala Lumpur. “Interpol bidang kejahatan khusus menelepon kami bahwa Jefri Sun berasal dari Meranti, dan sesuai dengan nomor paspornya A9371678 sudah menyerahkan diri ke KBRI di Malaysia,” ungkapnya. Informasi penyerahan diri Jefry juga telah dikabarkan kepada seluruh keluarga.(fat/amy)

mengaku tidak legowo dengan putusan hakim. Sebab, ada beberapa kejanggalan. Salah satunya adalah PTUN menyatakan berwenang mengadili perkara perselisihan partai.

Menurut dia di UU Parpol, yang berhak mengadili adalah Mahkamah Partai. “Mereka membuat tafsir sendiri. Seharusnya Mahkamah Konstitusi yang menafsirkan,” jelasnya.

Senada dengan Kaligis, Ketua DPP Golkar Agung bidang Hukum Lawrence Siburian mengatakan hakim melampaui kewenangannya. Contohnya memutuskan bahwa Ical yang berhak ikut pilkada serentak. Padahal objek yang disengketakan hanya SK Menkum HAM. “Itu pertimbangan yang tidak benar. Diada-adakan,” ucapnya.

Ia juga mengkritik pertimbangan hakim yang mengatakan SK Menkum HAM ini menganggu sistem politik. Selain itu, ia juga tidak sepakat bahwa pengesahan Golkar Agung membuat sistem politik di Indonesia bertambah kacau. “Itu bukan kewenangan hakim,” paparnya.

Terpisah, meskipun kubu Agung Laksono sudah memutuskan banding, namun Kemenkum dan HAM justru belum mengambil sikap.

“Kami masih lakukan rapat-rapat internal membahas langkah hukum selanjutnya,” ujar Humas Kemenkumham Ferdinan Siagian.

Menurut dia, keputusan banding atau tidaknya terhadap hasil PTUN itu kemungkinan juga akan menunggu kedatangan Menkum HAM, Yasonna Laoly dari luar negeri. “Saya belum dapat informasi kapan beliau datang,” terangnya.

Ferdinan mengelak disebut Kemenkum HAM tak serius menghadapi sidang karena telah kalah dua kali dalam gugatan sengketa kepenguru-

san partai. Sebagaimana diketahui, sebelumnya SK Kemenkum HAM atas kepengurusan PPP juga dibatalkan dalam sidang PTUN. “Kami serius menghadapi PTUN. Tim hukum sudah maksimal mempersiapkan sidang tersebut,” katanya.

Sementara Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly seperti dilansir CNN Indonesia menilai, hakim pemutus gugatan Partai Golkar atas SK Menkumham telah menyalahi wewenang. Hakim tak hanya memutuskan SK Menkumham tetapi juga menilai putusan Mahkamah Partai Golkar (MPG).

“Nampaknya hakimnya terlalu bersemangat. (Seharusnya hakim, red) hanya (memutus, red) soal SK Menkumham tanggal 23 Maret itu, tidak merembet ke mana-mana. Apa sudah sesuai dengan keputusan Mahkamah Partai atau tidak,” ujar Yasonna, Senin (18/5).

Yasonna menjelaskan, Hakim Teguh tidak memberi pertimbangan yang cukup terhadap saksi yang diajukan pemerintah.

Andi Rachman Tunggu Undangan Plt Ketua DPD I Golkar Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman sudah tahu hasil keputusan PTUN yang memenangkan Golkar Aburizal. Namun ia tetap menunggu undangan resmi dari DPP Golkar, sebagai tindaklanjut hasil keputusan tersebut.

“Tindaklanjut hasil rapat PTUN, akan dilakukan rapat internal. Sekarang kami masih menunggu undangannya,” kata Andi Rachman (sapaan akrabnya) kepada Riau Pos, Senin (18/5).

Selain itu, lanjutnya, DPD I Golkar Riau juga masih menunggu surat resmi dari DPP Partai Golkar terkait keputusan PTUN tersebut. Andi

Rachman, seperti ketika disinggung mengenai Golkar sebelum keputusan PTUN keluar, kerap menyebut bahwa Golkar Riau aman-aman saja.

“Golkar Riau sampai saat ini masih aman. Hingga keluarnya putusan PTUN juga aman,” tambahnya dengan senyum khas.

Seperti diketahui, pada pilkada serentak 2015, Provinsi Riau akan melaksanakan di sembilan kabupaten/kota. Mengenai calon yang akan diusung Golkar, apakah akan ada perubahan pascakeluarnya keputusan PTUN tersebut Andi menyebut tidak ada pengaruhnya.

“Masing-masing DPD sudah menyiapkan di Riau. Nanti akan dikonsolidasikan lagi setelah keputusan baru keluar. Namun tetap menunggu undangan DPP sebagai tindaklanjutnya,” kata pria yang juga menjabat Plt Gubernur Riau tersebut.

Di bagian lain, Ketua DPP Golkar versi Agung Laksono Dr H Indra Mukhlis Adnan SH MH MM Phd mengatakan putusan PTUN tidak bisa dieksekusi karena Menkumham menyatakan banding. ‘’Putusan PTUN itu tergugatnya adalah SK Menkumham yang dikeluarkan oleh pemerintah. Meskipun gugatan ARB diterima, tapi Menkumham menyatakan banding terhadap putusan PTUN, maka putusan PTUN itu tidak bisa dieksekusi karena belum mempunyai kekuatan hukum yang tetap,’’ sebut Indra.

Dengan kondisi tersebut, maka berarti Menkumham belum mencabut SK Menkumham yang telah dikeluarkan tentang Partai Golkar. ‘’Jadi SK Menkumham masih tetap berlaku, soal kapan banding akan selesai, kami juga tidak mengetahuinya,’’ kata Indra.(gun/aph/ jpnn/egp/rul)

Kecam Penindasan Muslim Rohingya Sambungan dari hal. 1 Kondisi itu menggugah keprihatinan umat Islam Indonesia. Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau, mengecam penindasan terhadap muslim Ronhingya tersebut.

Ketua PP Muhammadiyah Prof Dr HM Din Syamsuddin MA mengatakan kondisi yang dihadapi muslim Rohingya harus dicarikan jalan keluarnya. “Pemerintah dan dunia internasional harus duduk bersama,’’ ujar Din Syamsuddin usai menjadi pembicara dalam Silaturahmi dan Gebyar Muktamar Muhammadiyah ke47 di SMA Muhammadiyah Jalan KH Ahmad Dahlan Pekanbaru, Senin (18/5).

Din melihat, selama dunia internasional tidak memberi perhatian, khususnya rezim Myanmar yang tan-

pa belas kasihan melakukan penindasan terhadap mereka, ini akan terus berlanjut. ‘’Terutama pemerintahMyanmar harus memberikan status kewarganegaraan bagi penduduk dari etnis Rohingya. Kalau mereka stateless society, ya mereka berada di situ. Kalau terusir timbul masalah,’’ terangnya.

Solusi jangka pendek yang dapat diambil, katanya, pemerintah Indonesia harus turun tangan mengambil langkah-langkah. ‘’Saat ini mereka sudah ada di halaman rumah kita di Indonesia. Apakah ditampung dulu dan disantuni lalu dibicarakan dengan lembaga PBB yang menangani pengungsi UNHCR, sehingga bisa dicari jalan keluarnya,’’ imbuh Din. Pengungsi Rohingya ini diyakini tak akan mau kembali ke negaranya.

Karena jika kembali mereka takut

akan mengalami penindasan lagi. ‘’Nah bagaimana jalan keluarnya?

Sebagai salah satu organisasi muslim terbesar di Indonesia, apakah Muhammadiyah akan ikut serta mengambil peran? ‘’Ada. Pada pengungsi Rohingya yang lalu itu MDMC datang membantu. Yang sekarang itu sudah saya minta, mungkin dalam proses. Karena, termasuk MDMC juga ke Nepal. Apalagi ini Rohingya. Karena itu saya berharap Muhammadiyah dekat sini, Aceh, Sumut, dan Riau bisa membantu,’ tutupnya.

Ketua MUI Riau Prof Nazir Karim secara terpisah mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dan berkomunikasi dengan MUI Aceh dan Sumatera Utara. Menurutnya, solidaritas terhadap pengungsi menurutnya memang harus ada, terlebih didominasi pengungsi muslim.(ali/egp/jpnn) TATA LETAK: WAN SARUDIN

SUMBAGUT

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

NAD___ Lampu Meledak, Sekeluarga Terbakar ___

SUKA MAKMUE (RP) - Menghidupkan lampu teplok menggunakan minyak tanah diduga oplosan, lima warga Gampong Blang Bingtang, Kecamatan Kuala, Nagan Raya yang merupakan satu keluarga menjadi korban kebakaran, Ahad (17/5) malam.

Satu kelurga ini terpaksa dirawat di BLU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nagan Raya di Ujong Fatihah, Kuala, yakni, Fikri Gunawan (2), Mudiarahmah (9), Mia Marlina (5), ketiga ini anak dari pasangan, Asri Dian (43) dan Yusma Anggriani (36).

Keluarga Asri Dian sudah setahun lebih di Gampong Blang Bintang dan sehari-harinya bekerja di perkebunan kelapa sawit milik warga. Rumah keluarga ini memang belum ada penerangan listrik.

Pantauan RPG, Senin (18/5), Mudiarahmah (9), hanya berbaring saat dirawat di ruangan ICU, BLU RSUD Nagan Raya. Tubuhnya lebam luka bakar cukup parah di sekujur tubuhnya. Sedangkan empat lainnya dirawat di ruangan bedah RS tersebut.

Di ruangan bedah terlihat Mia Marlina (5), juga mengalami lebam, dan kebiruan di sekujur tubuh, hanya beberapa bagian tubuh yang tidak mengalami lebam bakar. Sedangkan Asri Dian (43) selaku kepala keluarga (KK) mengalami luka bakar di dua kaki dan tanggan kiri. Kemudian Yusma Anggriani (36), ibu empat anak ini mengalami lebam di dua kaki dan paha, sedangkan Fikri Gunawan (2), hanya lebam sedikit di bagian pantat bocah tersebut.

Asri Dian (43) mengatakan, peristiwa itu terjadi setelah dirinya membeli minyak tanah sebanyak satu liter di salah satu pedagang di Ujong Padang, Ahad (17/5) seusai magrib. “Setiba di rumah saya isi ke lampu teplok langsung meledak dan disambar api yang ada di lampu teplok itu,” kata Asri dalam keadaan gelisah kesakitan di ruangan tersebut.

Minyak tanah yang digunakan itu kuat dugaan minyak oplosan, maka meledak dan disambar api dari lampu teplok sehinga meledak. Sedangkan anak pertamanya sedang di dapur. “Saat kejadian itu, anak saya bernama Heni Ayunira dia sedang di dapur sedang memasak, dia yang meminta bantuan kepada tetangga,” katanya.

Petugas Medis BLU RSUD Nagan Raya, dr Suhardan via telpon seluler membenarkan adanya pasien luka bakar di rawat di ruangan ICU dan bedah. “Korban luka bakar ini dirawat di ruang ICU satu orang selainnya di ruang bedah,”katanya.(mag-59/rpg)

9

Dua Mahasiswa USU Gantung Diri Laporan RPG, Medan

TEWASNYA Elpiana Ambarita (21), seorang mahasiswi terbaik Fakultas Hukum USU membuat geger.

Sebagian besar rekan, dosen, dan civitas akademika, tidak percaya mahasiswi cantik, pendiam, dan pintar itu nekat gantung diri di kamar kosnya, Jalan Jamin Ginting, Gang Ganepo, Padangbulan, Medan Baru, Ahad (17/5) malam pukul 22.00 WIB. Sementara sepe-

kan sebelumnya, Selasa (12/ 5), Mario Sianipar (21) juga tewas gantung diri.

Mahasiswi semester IV Fakultas Hukum ini mengakhiri hidupnya dengan seutas tali plastik yang disambung tali pinggang. Mencuat kabar, motif bunuh diri mahasiswi asal Parapat, Simalungun ini diduga karena stres memikirkan hubungan asmaranya.

Disebut-sebut korban ditinggal kekasihnya Yordi Simbolon, seorang polisi.

Keterangan yang diperoleh

RPG, Senin (18/5), Elpiana pertamakaliditemukantemansatu kamarnya bernama Amanda (21), mahasiswi yang sama.

Malamitu,sehabismengerjakan tugas kelompok bersama teman-temannya, Amanda pulangkekosnyayangdikenaldengan sebutan Kos Pinem.

Setibanya di kamar kos, Amanda terkejut dan spontan berteriak histeris melihat rekannya meninggal. Akibatnya, teriakan Amanda mengundang perhatian seluruh penghuni kos dan warga sekitar.

Menurut Amanda, sebelum melihat teman kuliahnya tewas, Elpiana sempat bertingkah aneh saat tiba di kos. Beberapa teman akrabnya di kos tersebut satu persatu didatangi Elpiana.

Siapa yang mengira kalau dia mengakhiri hidupnya dengan cara seperti itu. ”Kami saja kawan dekatnya tak menyangka dia berbuat seperti itu.

Coba bayangkan saja, dia itu kalau dibilang orangnya sangat baik, pintar lagi, di kampus saja dia menjadi kebanggaan

kawan-kawan dan sering mendapatkan penghargaan,” ujar Amanda sedih.

Amanda menduga, tindakan nekat temannya itu memang sudah direncanakan.

Pasalnya, sebelum ditemukan gantung diri, Elpiana sempat meminta pisau.Kapolsek Medan Baru Kompol Ronny Nicolas Sidabutar mengatakan, hasil penyelidikan sementara secara kasat mata tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan d i tubuh korban.(ris/adz/mng)

DANIEL SIREGAR/RPG

IMIGRAN ROHINGYA: Sebanyak 43 imigran muslim etnis Rohingya asal Myanmar tiba di penampungan setelah dipindahkan dari Pangkalan Susu ke Wisma Keluarga, Jalan Medan-Binjai Km 12,7, Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (18/5/2015). Proses pemindahan tersebut di bawah pengawasan Kantor Imigrasi Kelas I Medan untuk memberikan tempat tinggal sementara yang layak bagi para imigran.

Kisah Tiarasi, Janda Miskin di Kampung Tarandam, Pulau Mentawai

Taklukkan Ombak, Bertahan Hidup dengan Keladi dan Pisang Tiarasi tetap tegar menjalani kerasnya kehidupan yang harus dilaluinya. Di usia 68 tahun, dia tetap gigih bekerja untuk mengisi perut yang lapar.

Warga Dusun Camp, Desa Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai tersebut, harus mengayuh sampan dan menaklukan gelombang laut selama 1, 5 jam untuk bisa sampai ke ladang keladi miliknya. Bila sudah sampai, Tiarasi dapat memanen dan menjualnya untuk membeli beras. Namun, jika keladinya tak laku, Tiarasi hanya mengonsumsi keladi tersebut.

Laporan ARIF RD, Mentawai

REDAKTUR MONANG LUBIS

RUMAH panggung dan memiliki beranda di bagian depan, seakan sudah mencerminkan salah satu ciri khas rumah adat masyarakat Mentawai. Demikian juga rumah yang dimiliki Tiarasi. Dinding rumahnya terbuat dari bambu. Tiarasi adalah seorang teteu atau janda. Dia ditinggal mati suaminya sejak sepuluh tahun lalu. Dia tinggal di Kampung Tarandam, kawasan yang kerap terendam.

Hampir empat tahun lamanya Tiarasi tinggal di tanah seluas 10 x 10 meter tersebut. Halaman rumah Tiarasi hanya bisa diinjak bila terik panas menyinari, karena kondisi kawasan tanah rawa yang lunak. Untuk sampai ke beranda rumah Tiarasi, mesti melewati jembatan papan yang disusun berjarak sekitar lima meter.

Tiarasi bercerita tentang

lika-liku kehidupannya. Empat dari lima orang anaknya sudah berkeluarga dan tidak lagi tinggal bersama dengannya. Mereka telah tinggal dan berkumpul bersama keluarganya masing-masing.

Sementara, Yuridius (23), putra bungsunya yang masih lajang, sering tidak berada di rumah. Yuridius yang hanya tamatan SMP, bekerja sebagai seorang nelayan. Anaknya itu lebih sering berada di laut dibanding di darat.

Yuridius kerap memulau atau mencari ikan dengan jangka waktu cukup lama.

Hasil tangkapan ikan yang melimpah akan dapat dibawa pulang dan dinikmati bersama-sama. Namun, bila hasil tangkapan sedikit, bekal melaut pun bisa menjadi tekor atau rugi.

Agar tetap dapat memenuhi keperluan hidup,

menjelang anaknya pulang melaut, Tiarasi telah terbiasa hidup bertanam keladi di salah satu ladang miliknya. Lokasi ladangnya cukup jauh dari permukiman masyarakat. Untuk sampai ke ladang, dia harus menyisiri muara menggunakan sampan selama 1,5 jam.

Keladi yang didapat, kemudian diikat dan siap untuk dijual kepada calon pembeli. Satu ikat keladi biasanya dihargai sebesar Rp10 ribu per ikat. Hasilnya dibelikan beras. ”Beginilah caranya, saya tetap bertahan hidup. Kalau keladi tidak laku, keladi tetap bisa kami jadikan makanan pokok untuk dimakan,” ungkapnya.

Tiarasi menyebutkan, persaingan petani keladi yang sudah semakin ketat. Para petani keladi tidak hanya berasal dari Desa Tuapejat, tapi juga dari berbagai desa lainnya di

Kecamatan Sipora Utara sehingga tak jarang, keladinya tak habis terjual.

Meski hanya dapat memenuhi keperluan hidup, namun bagi Tiarasi hidup harus tetap diperjuangkan. Tak ada sesuatu pun yang didapat tanpa perjuangan. Bila panen keladi telah usai, dirinya juga siap memanen pisang yang telah lama ditanam.

Tiarasi mengaku tidak pernah menginginkan untuk tinggal di kawasan Kampung Tarandam yang memang sering terendam banjir bila hujan datang. Tanah dan rumah yang ditempatinya saat ini, dibelinya seharga Rp2,5 juta. Kata Tiarasi, rumah dan tanah tersebut, satu-satunya yang dapat dibelinya dari pundi-pundi uang hasil penjualan keladi yang selama ini dikumpulkannya.

Sebelum tinggal di Tarandam, Tiarasi hidup dengan

cara menumpang dari satu tanah ke tanah lain dengan membangun gubuk berbahan bambu. Karena pemilik telah meminta kembali tanahnya, maka Tiarasi pun harus berusaha mencari tempat tinggal tetap.

Pejabat sementara Kepala Desa Tuapejat Amril mengatakan, Kampung Tarandam sebetulnya tidak diperuntukkan bagi perumahan. “Ada sekitar 30 kepala keluarga di kawasan itu,” katanya.

Amril menambahkan, sejak pembangunan jalan program pembangunan desa (P2D) di lokasi tersebut, masyarakat tidak begitu sering terkena dampak banjir. “Hanya saja, perlu perhatian lebih serius lagi oleh pemerintah karena pembangunan jalan dan irigasi masih belum cukup efektif dilakukan. Kalau semuanya diakomodir melalui dana desa, barangkali program lain tidak bakal tercapai,” tuturnya.***

TATA LETAK: WAN SARUDIN

KEPULAUAN RIAU

10

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Daftar Strata 1 Dapat Ijazah Diploma 3 BATAM (RP) - Puluhan mahasiswa STIE dan STMIK Gici Business School mendatangi DPRD Kota Batam, Senin (18/5). Mereka menuding manajemen kampus melakukan penipuan. Di mana mereka mendaftar sebagai calon sarjana strata satu (S1) tetapi setelah lulus yang mereka dapatkan adalah ijazah Diploma III. Rosie Marpaung, koordinator mahasiswa mengatakan bahwa ada sedikitnya 1.000 mahasiswa yang dirugikan. Di mana semua mahasiswa yang lulus sudah mengikuti mata kuliah 146 SKS. “Mata kuliah yang kami TRIHARYONO/RPG lewati sudah setara sarjana.

PIALA STQ: Piala STQ Provinsi Kepri 2015 diarak keliling Kota Karimun, Senin (18/5/ Lama belajar juga sudah set2015). Kabupaten Karimun membawa pulang piala setelah menang di delapan ara sarjana. Tetapi kenapa golongan cabang STQ VI Kepri, di Kabupaten Natuna, Selasa-Sabtu (12-16/5/2015). hanya ijazah Diploma III yang kami peroleh. Ini peni-

puan,” katanya.

Padahal biaya yang dikeluarkan mahasiswa termasuk mahal. Ia berharap DPRD Kota Batam untuk bisa memfasilitasi masalah tersebut. Meski masalah tersebut adalah di Dikti, bukan di Dinas Pendidikan Pemko Batam. “Kami sudah habis banyak. Kami ditipu mentah-mentah. Padahal di brosur pertama masuk, katanya S1. Kalau DIII mungkin tidak ada yang mau,” katanya.

Mereka menuntut kampus untuk mengeluarkan ijazah S1 sesuai dengan jurusan yang diambil saat mendaftar. Jika memang ini tidak bisa, maka mereka meminta agar dikonversikan ke perguruan tinggi swasta yang sah dan terdaftar di Dikti dan terakreditasi B. “Tapi kalau-

pun dikonversi, kami tidak akan kuliah lagi dan tidak bayar apa pun. Kami sudah menghabiskan banyak waktu dan biaya,” katanya.

Jika ini tidak dilakukan pihak kampus, maka mahasiswa meminta kampus untuk membayar kerugian material dan immaterial. Bahkan mereka sudah merencanakan akan melakukan gugatan pidana dan perdata.

Reni, mahasiswa lainnya mengatakan bahwa sejumlah staf di manajemen kampus ketika dilakukan pedaftaran meyakinkan semua mahasiswa bahwa program pendidikan yang ditawarkan adalah sarjana. Dalam formulir yang diisi pun saat pendaftaran adalah formulir S1.“Makanya biaya yang kami bayar setara dan stan-

dar S1, bukan Diploma tiga,” katanya.

Sekretaris komisi IV DPRD Kota Batam Udin P Sihaloho yang menerima mahasiswa mengaku prihatin dengan nasib yang dialami mahasiswa. Meski menurutnya, DPRD Batam tidak bisa berbuat banyak. “Eksekusinya tetap di Kopertis. Kami akan meminta pertanggungjawaban mereka dan bagaimana sikap Kopertis terkait hal ini,” katanya.

Udin meminta agar mahasiswa bisa memberikan data secara tertulis kepada DPRD Batam mengenai jumlah mahasiswa yang dirugikan. Dengan demikian DPRD Batam bisa punya dasar dan bisa menyurati kopertis dan pihak kampus.(cr11/rpg)

Sebelum Ramadan, Listrik Normal Laporan RPG, Tanjungpinang

GENERAL Manager (GM) PLN Wilayah Riau-Kepri (WRKR) yang baru sepekan dilantik, Feby Joko Priharto langsung menggelar pertemuan, mengajak masyarakat bermusyawarah terkait permasalahan listrik di Kota Tanjungpinang dan Bintan, Ahad (17/5) pukul 21.00 WIB. Dia berjanji sebelum Ramadan tidak ada lagi pemadaman.

Dalam pertemuan yang difasilitasi oleh Polres Tanjungpinang dan digelar di Rupatama Mapolres Tanjungpinang itu, Feby mengaku pertemuan yang digelar ini untuk mendengar

langsung keluhan dari masyarakat Tanjungpinang, atas permasalahan listrik yang mereka alami, karena dirinya masih baru menduduki jabatan di perusahaan plat merah tersebut. ‘’Saya baru ditunjuk oleh PLN pusat menjadi General Manager untuk Kanwil Riau-Kepri. Saya dilantik Senin yang lalu, usai sertijab itu, Selasa saya sudah bergerak, dan kota yang pertama saya kunjungi adalah Kota Tanjungpinang, besoknya saya ke Batam untuk membicarakan permasalahan listrik Tanjungpinang,’’ ujarnya saat memperkenalkan diri.

Dia juga menyampaikan bahwa dalam jabatan itu ia

diperintah pihak PLN Pusat, untuk segera mengatasi krisis listrik yang terjadi di Tanjungpinang dan Bintan. Dalam kesempatan itu, dia berjanji akan menyelesaikan masalah listrik sebelum masuk Ramadan. ‘’Komitmen saya adalah menyelesaikan masalah kelistrikan di Tanjungpinang, kami akan segera menuntaskan pasokan daya yang saat ini menjadi masalah, dan tentunya mengharapkan agar karyawan PLN dapat tenang bekerja,’’ ujarnya.

Secara teknis, dia menuturkan permasalah saat ini dalam kelistrikan yang terjadi di Tanjungpinang dan Bintan akibat rusaknya mes-

in pembangkit berkapasitas 15 Megawatt di Unit 2 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) milik PT Capital Turbin Indonesia (CTI) di Galang Batang, Gunung Kijang, Bintan.

Hal itu menurutnya menjadi pemicu sehingga melakukan pemadaman secara bergilir di Tanjungpinang.

Untuk mengatasi hal tersebut, sejumlah mesin pembangkit disewa untuk mengatasi kekurangan daya itu.

Pihaknya juga akan melakukan optimalisasi Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) berbahan bakar compressed natural gas (CNG) di Tekojo, Kijang, Bintan Timur, menjadi 12

MW. Pasokan gas akan ditambah yang didatangkan dari Batam. ‘’Kami terus bekerja agar pembangkit di unit dua PLTU CTI Galang Batang dapat diperbaiki. Gress program kami akan upayakan ada tambahan pasokan daya di Tekojo dan di Dompak kemudian melakukan berbagai perbaikan. Jadi, sebelum puasa sudah normal.

Kami targetkan pada 16 Juni dan sudah siap beroperasi khususnya untuk PLTU, sesuai dengan jadwal mereka sudah siap masuk ke sistem karena onderdilnya telah datang dan tinggal dipasang,’’ ucap Feby.(cr10/mng)

DPRD Nilai Pemkab Gegabah LINGGA (RP) - DPRD Kabupaten Lingga menilai sejumlah SKPD terlalu gegabah dalam bersikap. Hal tersebut, membuat 200 orang honorer dan THL seperti Disbudpar, BP3AKB, Dinkes, Disprindagkop, BPMP diberhentikan dan kehilangan sumber pencaharian.

M Nizar, ketua DPRD Lingga mengatakan, sejak awal legislatif tidak menyetujui pemberhentian honorer dan THL. Pihaknya juga telah menyurati Sekda, M Aini untuk segera memanggil kepala SKPD terkait.

“Sejak awal kita tidak setuju. SKPD terlalu gegabah.

Kita sudah surati Sekda dan tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) pada 4 Mei lalu. Mereka minta waktu satu pekan,” jelas Nizar, Senin (18/5).

Namun, meski telah dua pekan berjalan pemutusan hak kerja (PHK), sampai saat ini, Nizar mengaku belum tahu perkembangan lebih lanjut.(ian/rpg)

REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN

NASIONAL

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Nyaris Berhenti Sekolah karena Hidup Susah Sambungan dari hal. 1 Rumah saya di jalan Rintis, Gang Antara. Kalau Mau ke rumah, boleh,” ucapnya menjawab telepon. Remaja itu adalah Zulkifli. Dia baru saja meraih nilai tertinggi UN jurusan IPS di Provinsi Riau dengan nilai 526,5.Saat disambangi Riau Pos, dia hanya menunggu di dalam rumah kayu milik orang tuanya. Rumah peninggalan Tarmizi (almarhum ayahnya) terlihat sangat sederhana. Tidak ada perabot seperti kursi tamu atau lemari hias layaknya kebanyakan rumah. Mereka biasa menjamu tamu duduk di lantai kayu dengan beralaskan tikar. Rumah itu memiliki dua kamar tidur dan dapur yang terlihat sangat sederhana. Di rumah itulah Zulkifli yang sudah jadi yatim sejak balita tinggal bersama ibu dan kakaknya.

Ketegangan masih terlihat di wajah Zulkifli. Dia memang dikenal sebagai sosok pemalu dan pendiam. Bahkan setelah mendapatkan nilai tertinggi, Zulkifli tidak menyampaikan berita baik itu kepada orangtuanya. Sebab dia merasa itu percuma. Dia pun pesimis bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Ini karena kehidupan keluarganya yang sangat susah.

Zulkifli bercerita, dia benarbenar tak menyangka meraih nilai tertinggi UN. Sebab dia bukanlah juara kelas. Di sekolah pun dia biasa-biasa saja.

Disebutkannya, orang pertama kali yang memberitahunya meraih nilai tertinggi adalah polisi yang melakukan pengamanan saat pengumuman hasil UN di sekolahnya.

“Jika diingat-ingat sampai saat ini saya tak percaya meraih nilai tertinggi di Riau,” ujarnya.

Diceritakannya pula, bersekolah di SMAN 2 Tebingtinggi Barat itu dijalaninya dengan perjuangan dan biaya sendiri.

Bahkan karena keterbatasan biaya karena sibuk bekerja dia

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

nyaris putus sekolah saat duduk di kelas dua.

Dia bersekolah di sana setelah menamatkan SMP 4 Desa Banglas Kecamatan Tebingtinggi. Saat itu dia terlambat mendaftar ke sejumlah sekolah di Selatpanjang dan sekitarnya.

Kebetulan di SMAN 2 Tebingtinggi Barat masih bukan pendaftaran. Namun karena jarak tempuh sekolah dari rumahnya di Selatpanjang sangat jauh, akhirnya dia menumpang tinggal di rumah sepupunya yang sudah berkeluarga Waskito.

Diceritakan Zulkifli, agar bisa tetap bersekolah dia harus bekerja. Kalau tidak, bukan hanya sekolah saja yang terancam, tapi akan semakin menyulitkan perekonomian orangtuanya. Sebab penghasilan dari bekerja bukan untuk membiayai sekolahnya saja, tapi membantu membiayai hidup orangtuanya yang pas-pasan.

Saat masih duduk dikelas 1 sampai kelas 2, dalam sepekan paling tidak dua hari sampai tiga hari pasti Zulkifli absen. Hingga akhirnya sang ibu, Aminah (53) mendatangi kepala sekolah dan meminta kembali agar anaknya bisa terus bersekolah hingga akhirnya tamat.

Saat itu Aminah menceritakan kepada kepala sekolah, bahwa Zulkifli sering tidak masuk sekolah karena membantunya memotong karet terlebih dahulu. Namun karena jarak memotong karet di tempat nenek Zulkifli di Kecamatan Pulau Merbau, makanya dia sering terlambat, bahkan sampai tidak masuk sekolah. Kondisi itu terus terjadi berulang kali.

“Sebelum sekolah dia membantu saya motong karet dulu. Kalau tidak mau, biaya sekolah dan makan dari mana,” sebut Aminah menjelaskan.

Setelah duduk di kelas tiga, Zulkifli menumpang di rumah sepupunya di Desa Lalang Tanjung yang tak jauh

dari sekolah. Sepupunya Waskito memiliki usaha menjual batako dan pasir.

Selain itu menjadi buruh angkut material bangunan seperti semen, besi dan lainnya. Zukifli pun berkesempatan membantu sepupunya sepulang sekolah. Upah yang didapatnya untuk membuat batako mencapai Rp200 sampai Rp300 ribu setiap pekannya. Dengan demikian dia bisa terus bersekolah dan menyelesaikannya tanpa membebani orangtua. Bahkan dia sudah bisa membantu keuangan ibunya.

Zulkifli sendiri melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Sebab kakak dan abangnya hanya sekolah tertinggi tamatan SMA. Disebutkannya bahwa kakak pertamanya Nuraini berhasil menamatkan SMA. Sementara kakak keduanya Lindawati hanya tamatan SD. Sedangkan Abangnya Firdaus hanya tamatan MTs. “Kalau ada kesempatan sekolah, saya mau saja. Tapi kayaknya saya akan bekerja untuk terus membantu menghidupi keluarga kami.

Kalau kerjanya, nanti kerja apa saja,” tambah Zulkifli lagi.

Walau dirasakannya “jauh api dari panggang”, namun Zulkifli bercita-cita sejak kecil untuk menjadi polisi. Hal itu hampir saja bisa terwujud jika dirinya menerima tawaran dari polisi yang datang ke sekolahnya untuk melakukan seleksi penerimaan polisi baru.

Dalam seleksi itu dirinya dirasakan memenuhi persyaratan untuk menjadi polisi. Mulai dari nilai yang baik, sampai kepada tinggi badan yang mencukupi.

Namun saat diminta, dia malah menolak. Keanehan itu dikarenakan dia merasa takut dan tidak percaya diri.

“Sebenarnya saya mau, tapi saat itu saya takut,” katanya.(ted)

11

18 Perguruan Tinggi Disinyalir Jual Ijazah Palsu Sambungan dari hal. 1 Depok, Tangerang, dan Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Sayangnya, Kementerian pimpinan Mohamad Nasir itu belum merilis secara detail nama PT mana saja yang dilaporkan tersebut.

“Kita sedang cek,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemeristek Dikti Ainun Naim di Jakarta, Senin (18/5).

Penelusuran tersebut dilakukan melalui pangkalan data perguruan tinggi, kemudian merambah pada mahasiswa, dosen dan seluruh kegiatan yang berhubungan dengan PT. Jika terbukti, lanjut dia, pihaknya akan lebih detail dalam mencermati dalang di balik transaksi ilegal tersebut. Apakah pihak PT atau oknumoknum tertentu saja yang bermain.

“Kalau PT yang terbukti, sanksinya nanti kita akan bekukan dalam penerimaan mahasiswa baru. Terutama untuk prodi yang mengeluarkan,” urainya. Sementara bagi oknum, akan langsung diseret ke meja pengadilan. “Penutupan PT juga bisa jadi pertimbangan,” sambungnya.

Inspektorat Jenderal (Irjen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Haryono Umar mengatakan, ia belum mengetahui perguruan tinggi yang melakukan praktik jual beli ijazah palsu.

Sebab yang mempunyai data Dikti karena tugasnya memantau dan membina universitas. “Kalau kami menampung pengaduan masyarakat,” ujarnya.

Namun ia membenarkan, pihaknya cukup sering menerima pengaduan tentang praktik jual beli ijazah palsu.

Tahun lalu, Itjen menerima kurang lebih lima pengaduan. Semuanya dari perguruan tinggi di pulau Jawa. Sayangnya ia enggan menyebutkan nama kota serta nama universitasnya.

Mendengar pengaduan itu, itjen Kemendikbud membentuk tim.

Mereka langsung turun ke kampus yang dilaporkan. Pemeriksaan pun dilakukan. Dan hasilnya memang sesuai dengan laporan. “Laporan itu terbukti,” ujarnya.

Ia sedikit memberikan bocoran modus yang dilakukan oleh oknum intelektual kampus tersebut. Pelaku menjanjikan pada mahasiswa bisa menyediakan ijazah dengan cepat sesuai permintaan. Tentunya dengan

sejumlah uang. Nah, ketika sudah deal, ijazah itu dibuat dan diletakkan bersama kumpulan ijazah mahasiswa yang lain. Sehingga rektor ketika tanda tangan ijazah tidak tahu mana yang sudah layak lulus dan mana yang belum. “Rektor disodori, ya tinggal tanda-tangan saja,” ujarnya.

Haryono mengaku para konsumen dari ijazah aspal itu biasanya para dimanfaatkan para guru. Sebab saat ini Kemendikbud sedang menggalakkan program sertifikasi. Program itu bertujuan untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik. Ketika kemampuan guru meningkat maka mereka akan mendapatkan tunjangan. Oleh sebab itu banyak guru yang berlomba-lomba untuk kuliah.

Namun, bekerja dan kuliah ternyata tidak gampang. Haryono mengaku banyak guru yang mencari jalan pintas. Mereka ingin mendapatkan ijazah dengan cepat. “Akhirnya mereka memanfaatkan jasa oknum tersebut,” ujarnya.

Terungkapnya 18 perguruan tinggi yang memperjual-belikan ijazah itu menunjukkan lemahnya pengawasan pemerintah. Haryono menjelaskan, pemerintah harus memperkuat pengawasan. Untuk univer-

sitas swasta Kopertis sedangkan untuk kampus negeri diawasi oleh Dikti. Selain itu, pihak kampus harus teliti tentang jenjang masa studi mahaiswasnya. “Kan bisa dilihat dia masuk kapan di sistem kampus,” jelasnya.

Selain itu, ia meminta sanksi untuk oknum intelektual itu ditambah. Selama ini, kata dia, hukuman bagi pelaku mayoritas pemecatan.

Menurut dia ke depan kampus harus berani melaporkannya ke pihak kepolisian. “Manipulasi itu kan pidana,” tuturnya.

Sementara itu, terulangnya kasus pemalsuan ini turut disesalkan oleh Direktur Eksekutif Institute for Education Reform Mohammad Abduhzen. Menurutnya, lemahnya pengawasan yang dilakukan oleh Kementerian menjadi salah satu penyebabnya. Padahal, untuk kasus pemalsuan ini dapat ditelusuri dengan mudah oleh pihak Kemenristek Dikti dengan cara rajin mengecek seluruh PT di Indonesia. “Kontrol dalam penyelenggaraan pendidikan masih sangat kurang. Pengawasan sistematik tidak mumpuni,” tuturnya. (mia/ aph/bil/byu/jpnn)

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

PILKADA INHU __ Ade Agus Hartanto Makin Terpuruk

___

PEKANBARU (RP) - Dengan dukungan hanya 10,7 persen, Ade Agus Hartanto semakin terpuruk di urutan kelima pada poling aspirasi bakal calon bupati Indragiri Hulu. Ia berada di bawah Tengku Razmara yang berada di urutan keempat dengan dukungan 11,1 persen.

Sementara itu urutan puncak masih ditempati Johny S Mundung dengan dukungan 19,5 persen. Diikuti calon bupati incumbent Yopi Arianto dengan dukungan 16,1 persen. Sedangkan Hendri Marhadi masih berada di urutan ketiga dengan dukungan 12,5 persen.(luk)

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

BAKAL CALON BUPATI/WALI KOTA ASPIRASI PEMBACA bakal calon BUPATI INDRAGIRI HULU

19,5%

YOPI ARIANTO

16,1%

HENDRI MARHADI

TENGKU RAZMARA

ADE AGUS HARTANTO

calon lain

JOHNY S MUNDUNG

12,5%

bakal calon bupati KUANTAN SINGINGI

bakal calon bupati PELALAWAN

KAZZAINI KS

IMRAN

MARDJAN USTHA

MUSLIADI

48,0% 18,8% 12,2%

24,3%

INDRA PUTRA

MARWAN YOHANIS

calon lain

SUGIANTO

ABDULLAH

M HARrIS

T. ZULMIZAN F ASEGAF

calon lain

18,6% 14,5%

PILKADA KUANSING ___ Musliadi Jauhi Indra Putra ___

PEKANBARU (RP) - Dukungan untuk Musliadi yang berada di urutan ketiga terus bertambah hingga 12,2 persen. Musliadi semakin menjauhi Indra Putra yang berada di urutan keempat poling aspirasi bakal calon Bupati Kuantan Singingi dengan dukungan 11,3 persen.

Sedangkan Marwan Yohanis belum mampu bangkit dari urutan kelima dengan dukungan hanya 4,6 persen.

Sementara itu urutan teratas masih ditempati Imran dengan dukungan 48,0 persen. Ia disusul oleh Mardjan Ustha dengan dukungan 18,8 persen.(luk)

PILKADA PELALAWAN__

__

T Zulmizan Singkirkan Abdul Anas Badrun PEKANBARU (RP) - Setelah lama absen dari poling aspirasi bakal calon Bupati Pelalawan, T Zulmizan F Assegaf kembali muncul di urutan kelima dengan dukungan 11,0 persen. Mantan anggota DPRD Pelalawan itu menyingkirkan Abdul Anas Badrun. Selanjutnya, Sugianto yang berada di urutan keempat dengan dukungan 13,3 persen.

Sementara Kazzaini Ks masih kokoh di urutan puncak dengan dukungan 24,3 persen. Ia disusul Abdullah dengan dukungan 18,6 persen. Sedangkan calon incumbent M Harris masih menempati urutan ketiga dengan dukungan 14,5 persen.(luk)

SIAK __ Golkar Versi Agung Laksono Buka Penjaringan ___

11,1%

10,7% 30,1%

11,3%

4,6%

5,1%

HASIL PENGHITUNGAN KUPON ASPIRASI PEMBACA SAMPAI SENIN (18/5) PUKUL 15.00 WIB JUMLAH ASPIRASI YANG MASUK ADALAH: INHU: 5.618 KUPON, KUANTAN SINGINGI: 19.581 KUPON, DAN PELALAWAN: 3.335 KUPON

13,3%

11,0% 18,4%

Poling Aspirasi Pembaca ini tidak bersifat ilmiah, hanya menggambarkan aspirasi pembaca semata.

Gerindra Usung Imran-Mukhlisin Laporan JUPRISON, Telukkuantan juprison@riaupos.co.id

RAPAT pleno DPC Gerindra Kabupaten Kuantan Singingi menetapkan pasangan Imran-Mukhlisin sebagai calon bupati dan wakil bupati yang akan diusulkan ke DPP Gerindra. Rapat pleno penetapan pasangan Imran-Mukhlisin langsung dipimpin Ketua Gerindra Kuansing, Juprizal SE didampingi sekretaris, M Yasin dan

bendaharawan Menurut Yasin, Gerindra Kuanrapat pleno dihasing Abdul Ricex diri oleh 15 ketua di Kantor GerinPAC, pengurus DPC dan ketua dra Kuansing, Telukkuantan, Sedewan penasehat nin (18/5).

DPC Chaidir Ari“Ya, kami akhirfin. Dari 8 nama nya memutuskan cabup dan 4 Cacalon tunggal unwabup yang tuk diusulkan ke IMRAN mendaftar di GerDPP, yaitu pasan- CHANIAGO indra, hampir segan H Imran SH berpasan- luruh peserta rapat hanya gan dengan H Mukhlisin,” menyampaikan usulan yaiujar M Yasin kemarin. tu pasangan Imran-Mukhli-

sin.

Hal ini, kata Yasin, didasari karena hanya pasangan Imran-Mukhlisin yang paling serius secara intens berkomunikasi dengan partai, baik dengan DPC, DPD maupun DPP. Selain itu, mereka juga menilai hanya pasangan yang memiliki jargon ber-Iman ini memiliki komitmen yang jelas terhadap partai.

“Untuk itu, kepada seluruh komponen partai, kita

minta sudah harus mulai bekerja untuk memenangkan pasangan ini,” katanya.

Sementara itu, saat dihubungi wartawan, Imran mengaku sudah mendapat kabar tersebut dari pengurus DPC Gerindra Kuansing.

“Insya Allah, dalam waktu dekat ini kami akan menggelar rapat kerja dengan seluruh PAC di Batam, untuk menyusun langkah-langkah dalam menghadapi pilkada mendatang,” katanya.(mar)

SIAK (RP) - Golkar versi Agung Laksono resmi membuka pendaftaran dan penjaringan bakal calon kepala daerah Siak, Senin (18/5). Penjaringan dan pendaftaran ini terbuka bagi siapa saja untuk mendaftarkan dirinya, baik individu maupun berpasangan.

Ketua tim penjaringan Aprianto Umar mengatakan, sebenarnya pendaftaran sudah dibuka sepekan lalu.

Namun efektifnya baru sekarang. “Rabu (20/5) berakhir,” ujar Aprianto.

Sejak dibuka pendaftaran, baru satu bakal calon yang mendaftar, yaitu Suhartono. ‘’Dasar penjaringan ini, sesuai perintah DPP Golkar, dan surat mandat yang kami terima,’’ katanya.

Mekanisme dalam penjaringan ini mengacu pada petunjuk umum, persyaratan, balon kepala daerah, sesuai dengan Rapimnas pertama dan Munas Ancol.

Setelah berkas bakal calon diterima, tim lakukan verifikasi. Setelah dinyatakan lengkap, baru dikirim ke DPP pusat. “DPP yang memutuskan, berdasarkan hasil survei,” jelas dia. Dalam penjaringan ini, bersifat terbuka. Semua tahapan dan penilaian berlangsung terbuka dan fair terhadap bakal calon.(aal)

ROHUL __ KPU RI Didesak Segera Keluarkan SK Sekretaris ___

PASIRPENGARAIAN (RP) - Hampir lima bulan, posisi jabatan Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Rokan Hulu mengalami kekosongan. Pasalnya Drs H Sariaman MM yang sebelumnya menempati posisi Sekretaris KPU, terhitung 2 Januari 2015 dilantik sebagai Sekretaris DPRD Rohul.

Tentunya dengan kekosongan jabatan Sekretaris KPU Rohul, maka akan menghambat dalam pelaksanaan tahapan pilkada ACHMAD serentak 9 Desember 2015 mendatang. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu meminta KPU Provinsi Riau untuk mendesak KPU RI agar segera menetapkan satu dari tiga calon Sekretaris KPU Rohul yang telah direkomendasikan pemerintah daerah kepada KPU. ‘’Kami minta KPU Riau agar pro aktif mengurus dan membantu KPU Rohul, supaya mendesak KPU RI mengeluarkan SK Sekretaris KPU Rohul. Karena sudah hampir dua bulan sudah disampaikan calon Sekretaris KPU. Sehingga proses pencairan dana pilkada serta tahapan pilkada bisa berjalan, sesuai dengan yang diharapkan,’’ ungkap Bupati Rohul Drs H Achmad MSi kepada wartawan, Senin (18/5).

Menurutnya, pemerintah daerah meminta secepatnya KPU RI untuk mengeluarkan SK Sekretaris KPU Rohul. Karena sepanjang belum ada keluar SK Sekretaris KPU, maka dana Pilkada Rohul yang telah dianggarkan, tak bisa diproses pencairannya.

Karena yang memproses pencairan dana pilkada itu adalah Sekretaris KPU selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA). ‘’Kami tidak ingin, terganggungnya tahapan Pilkada Rohul, dengan terjadinya kekosongan jabatan Sekretaris KPU Rohul. Sementara waktu dan jadwal tahapan pilkada serentak harus disesuai dan dilaksanakan. Untuk alokasi dana Pilkada Rohul tak ada masalah, kami anggarkan sekitar Rp35,05 miliar,’’ tuturnya.(epp) REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

AHMAD YULIAR/RIAU POS

LANTIK PPK: Ketua KPU Kepulauan Meranti, Yusli SE melantik 45 anggota PPK se-Kepulauan Meranti di Ballroom Grand Meranti Hotel, Senin (18/5/2015).

Irwan: Mohon Pemprov Bantu Meranti SELATPANJANG (RP) - Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan Nasir MSi mengharapkan pelaksanaan pilkada di seluruh kabupaten/kota di Riau mendapatkan dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi Riau. Sebab sesuai aturan, kini otonomi telah ditarik ke pemerintah provinsi sebagai perpanjangan tangan pusat.

“Kami mohon pemerintah provinsi bisa membantu anggaran untuk pelaksanaan pilkada di Meranti dan juga daerah lainnya di Riau.

Sebab saat pilgubri, kami diminta membantu anggaran.

Makanya tak salah jika kami

juga dibantu angkanya bantuan garan dari proanggaran Provinsi vinsi. Sehingga Riau juga sangat pelaksanaan pildiharapkan. kada bisa beralaKetua KPU Kesan lancar dan pulauan Meranti, sukses,” sebut IrYusli SE meminta wan saat memseluruh anggota berikan sambuPPK agar pilkada tan pada pelanti- IRWAN NASIR dapat berjalan kan 45 anggota PPK 9 Keca- sukses dan penyelenggara matan se-Kepulauan Mer- bisa selamat atau yang disanti di Ballroom Grand Mer- ingkat dengan sebutan anti Hotel, Senin (18/5).

PSPS. PSPS tersebut menjaMenurutnya untuk pelak- di semboyan yang dipakai sanaan pilkada seluruh ang- KPU dalam penyelenggagarannya dibebankan kepa- raan pilkada nanti. da pemerintah kabupaten/ ‘’PPK sebagai penyelenggakota. Termasuk juga angga- ra di tingkat Kecamatan dapran untuk pengawasan. Ma- at bekerja lebih baik dan ber-

hati-hati dalam pilkada nanti. Jadi memang harus terpenuhi keduanya. Jika hanya sukses menyelenggarakan tapi tidak selamat juga percuma. Agar terpenuhi keduanya kita harus mampu melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai aturan yang berlaku dalam penyelenggaraan pilkada nanti,” ungkapnya.

Turut hadir anggota KPU Riau Ilham Muhammad Yasir SH LLM, seluruh Komisioner KPU Kepulauan Meranti, Sekda Drs H Iqaruddin MSi, Kapolres AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, Danramil 04 Tebingtinggi Mayor Bismi Tambunan, Ketua

LAMR, H Ridwan Hasan.

Ilham mengaku bahwa selain menghadiri pelantikan PPK, juga akan menjadi pemateri dalam Bimtek PPK seKepulauan Meranti. “Kami akan memberikan pemahaman kode etik dan aturan.

Kita akan fokus memberikan hal-hal bersifat teknis kepada seluruh PPK,” sebutnya.

Karena dia menilai bahwa pelaksanaan pilkada akan sangat berat bagi PPK. Terutama menyangkut kepentingan bakal balon nantinya.

Dari pantauan wartawan, hadir juga sejumlah tokoh dalam pelantikan PPK tersebut.(amy)

PAN Siak Sosialisasikan Syamsuar-Alfedri SIAK (RP) - DPD PAN Kabupaten Siak telah menetapan dukung kepada pasangan Syamsuar Alfedri pada pemilukada serentak pada 9 Desember. Keputusan ini melalui rapat harian digelar DPD PAN Kabupaten Siak di Hotel Winaria, Jalan Pramuka Siak, Senin(18/5).

Ketua DPD PAN Fairus SAg menyebutkan, keputusan rapat dalam menetap-

fedri telah mengedepankan proses yang begitu detail melalui beberapa kreteria yang ada dari sejumlah balon.

Di antaranya, hasil survei telah menunjukan pasangan SYAMSUAR ALFEDRI Syamsuar-Alfedri lekan dukungan yang diberi- bih unggul dan sangat layak kan DPD PAN kepada pasa- menggunakan perahu PAN ngan pasangan Syamuar-Al- pada pilkada serentak, 9

Desember mendatang.

Rapat harian yang di gelar oleh DPD PAN ini dihadiri oleh Ketua Tim Pilkada Provinsi Riau Dr Andi Yusran, pengurus harian DPD PAN dan tim pilkada serta seluruh ketua DPC PAN se Kabupaten Siak. “Melalui berbagai proses yang telah kami lakukan, akhir telah disepakati bahwa DPD PAN Kabupaten Siak telah menetapkan duku-

ng kepada pasangan Syamsuar- Alfedri,”katanya.

Hasil penetapan dukungan ini selanjutnya, akan di sampaikan ke DPW PAN untuk direkomendasikan dan kemudian akan ditindak lanjuti ke DPP untuk ditetapkan secara kepartaian. “Ini dilakukan sudah merupakan mekanismenya partai yang harus kami jalankan,” papar Fairuz.(wik) TATA LETAK: WAN SARUDIN

SELASA

Riau Pos

19 MEI 2015

HALAMAN 13

Mourinho Tolak Kembali ke Madrid

MOURINHO

MADRID (RP) - Carlo Ancelotti diprediksi segera meninggalkan kursi pelatih Real Madrid. Bukan rahasia lagi, El Real adalah tipe klub yang tak segan memberhentikan pelatihnya saat tak mampu memberi gelar dalam satu musim. Dilansir dari Sky Sports, Senin (18/5), Madrid ternyata sudah mendekati empat pelatih untuk menukangi

tim mulai musim depan.

Dari seorang pengamat sepakbola di Spanyol Guillem Balague mengungkap empat bidikan Madrid itu adalah Julen Lopetegui (Porto), Jurgen Klopp (Borussia Dortmund), Rafael Benitez (Napoli) dan Jose Mourinho (Chelsea). “Mereka (Real) sudah berbicara dengan keempat orang tersebut, untuk meli-

hat apakah mereka akan tertarik melatih Real Madrid. Jose Mourinho? Dia menjawab tidak mau kembali,” ujar Balague.

Pelatih berkebangsaan Portugal berusia 52 tahun itu menghabiskan tiga musim (20102013) bersama Real Madrid, sebelum hengkang dan kembali ke Chelsea.(adk/jpnn)

La Nyalla Rangkap Jabatan Komite Darurat PSSI Umumkan Susunan Pengurus Baru JAKARTA (RP) - Kepengurusan PSSI hasil Kongres Luar Biasa (KLB) 2015 di Surabaya lalu sudah resmi dicabut oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Seolah tak menghiraukan pencabutan itu, PSSI tetap menjalankan roda organisasi mereka. Rasa percaya diri pegurus PSSI muncul setelah bertemu langsung Presiden FIFA, Sepp Blatter, dan Presiden AFC Shaikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa belum lama ini.

Yang terbaru mereka resmi mengumumkan susunan pengurus baru di kantor PSSI di Senayan, Jakarta, Senin (18/5). Dalam kepengurusan tersebut, terdapat beberapa nama yang rangkap jabatan. Ada 17 komite tetap ditambah komite tidak tetap yang di-

umumkan, termasuk La Nyalla yang rangkap jabatan Komite Darurat ‘’Setelah melalui diskusi dan koordinasi dengan AFC dan FIFA, akhirnya kami sampaikan susunan pengurus baru ini,” terang Hinca Panjaitan, Wakil Ketua Umum PSSI kepada wartawan kemarin.

Di kepengurusan kali ini, PSSI memang tidak akur dengan Pemerintah dalam hal ini Kemenpora. Bahkan sebelum menjalankan pemilihan Ketum PSSI, Kemenpora sudah mengeluarkan surat pencabutan izin pengelolaan organisasi oleh PSSI. Keputusan itu bukan tanpa sebab, berbagai pertimbangan lain dan tidak kooperatifnya PSSI lantaran masalah kompetisi membuat Kemenpora Baca La Nyalla Halaman 14

Laporan JPNN, Madrid

REAL Madrid dipastikan nirgelar pada musim 2014/15. Masa depan entrenador Carlo Ancelotti pun digoyang. Akan tetapi, ada satu titel hiburan buat salah satu penggawa mereka, yakni Cristiano Ronaldo. Meski di cap gagal. Empat gol CR7 ke gawang Espanyol, Senin (18/5) dinihari WIB, mengantar sebuah rekor baru dan diambang gelar topskorer La Liga musim ini.

CR7 berhasil mengemas rekor berada di urutan kedua pencetak gol terbanyak Los Blancos sepanjang masa. Ronaldo kini mengoleksi 310 gol di seluruh kompetisi yang diikutinya bersama Madrid. Dia mematahkan rekor legenda Madrid, Alfredo Di Stefano dengan 308 gol.

Rekor Ronaldo ini masih terpaut 13 gol di bawah legenda El Real lainnya yakni Raul Gonzales. Pangeran Madrid ini mengemas total 323 gol di sejak bermain dari 1994 hingga 2010. Namun tampaknya, rekor gol Raul kemungkinan bisa dilewati Ronaldo. Pasalnya, peraih dua kali trofi Ballon d'Or ini masih aktif bermain dan setiap pekan semakin mendekati rekor itu.

Hat-trick Ronaldo ke gawang Espanyol pun semakin dekat mengantarkan dirinya meraih gelar El Pichichi (pencetak gol terbanyak La Liga) musim ini. CR7 t e l a h

mengemas total 45 gol dari 34 penampilannya musim ini. Sedangkan pesaing ketat Ronaldo, Lionel Messi dari Barcelona berada di urutan kedua topskorer La Liga musim ini dengan 41 gol. ”Dia (Ronaldo) tengah menikmati keuntungan dari sikap positif yang ditunjukkan oleh tim, namun bukan hanya dirinya yang sudah bermain dengan bagus. Dia mendapat banyak manfaat dari kerja keras tim dan usaha yang dilakukan oleh rekan setimnya,” kata Ancelotti menanggapi kecermelangan CR7 musim ini seperti dilansir As. Akan tetapi, posisi sang pelatih justru digoyang.

Pun dengan Gareth ‘GB11’ Bale. Media massa di Madrid, mengarahkan isu pencopotan Ancelotti dari jabatannya. (sbn/das)

INTERNET

TERDUDUK: Meski mencetak hat-trick, Cristiano Ronaldo terduduk lesu usai pertandingan karena di waktu bersamaan Barcelona memastikan gelar juara La Liga musim ini, Senin (18/5/2015).

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

TOTAL SPORT

14

MAURO ICARDI

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Sudah Rela Kehilangan De Gea

INTERNET

Icardi Minta Gaji Rp60 Miliar

Laporan JPNN, Manchester

hingga akhir 2016 mendatang. Namun, mantan kiper Atletico Madrid itu MANCHESTER United enggan memperpanjang kontraknya. Padahal, MU tampaknya tak akan sudah menaikkan gaji De susah payah menahan Gea. kepergian kiper andalan “Pacarnya juga David De Gea. Pelatih MU, orang Spanyol.

Louis Van Gaal mengaku Ayah dan ibunya sulit mempertahankan juga datang ke kiper asal Spanyol itu.

Sebagaimana diketahui, De Manchester setiap pekan atau dua pekan Gea sudah menjadi bidikan utama Real Madrid sekali. Tapi, akan ada proses untuk transfer De sejak musim panas lalu.

Gea,” tegas pelatih asal Kiper berusia 24 tahun itu Belanda itu. diproyeksikan sebagai Sementara itu, legenda pengganti Iker Casillas yang penampilannya terus hidup Manchester United Gary Neville meminta MU menurun.

“Dia adalah pemain asal melakukan semua cara agar bisa mendapatkan Spanyol. Dia kiper timnas tanda tangan pemain Real Spanyol. Kini, klub asal Madrid, Gareth Bale, jika Spanyol juga ingin kiper andalan mereka mengikatnya. Jadi, sulit David De Gea jadi pindah mempertahankan De ke Madrid. “Real Madrid Gea,” terang Van Gaal di sangat agresif. Mereka bisa laman Sky Sports. melakukan apa saja jika De Gea sebenarnya sedang ingin pemain. masih memiliki kontrak Termasuk pemain yang

MILAN (RP) - Perpanjangan kontrak Mauro Icardi belum juga menemui titik temu. Kabar terbaru menyebutkan, Icardi malah enggan memperpanjang kontraknya dengan Inter Milan. Pasalnya, pemain asal Argentina itu tak sepakat dengan gaji yang diberikan manajemen Inter. Icardi menginginkan gaji lebih besar sebagai syarat untuk bertahan di tim berjuluk I Nerazzurri itu.

Laman Sky Italia menulis, mantan penggawa Sampdoria tersebut meminta gaji sebesar empat juta Euro atau sekitar Rp60 miliar per musim (Euro= Rp 15.000). Jika permintaan itu tak dipenuhi, Icardi bisa saja hengkang.

Negosiasi Inter dengan pemain bengal itu juga semakin sulit. Sebab, negosiasi kini diambil alih Wanda Nara yang merupakan istri Icardi. Sebelumnya, negosiasi dilakukan sang agen Abian Morano.

Situasi itu membuat manajemen Inter mengalami dilema. Sebab, Icardi juga menjadi bidikan banyak klub Eropa. Salah satunya ialah Atletico Madrid. Selain itu, Chelsea juga ingin menggunakan tenaga Icardi.(jos/jpnn)

masih menyisakan satu tahun kontrak bersama Manchester United (De Gea),” sebut Gary di Sky Sports, Ahad (17/5).

Mantan bek kanan MU itu mengatakan, sesungguhnya kehadiran De Gea masih sangat vital untuk klub berjuluk Setan Merah. Bahkan semua fans masih menyuarakan agar pihak klub mempertahankan kiper berkebangsaan Spanyol itu.

Namun Gary tak membantah, jika status pemain tak bisa hanya ditentukan oleh sang pemain atau keinginan suporter saja.

Oleh sebab itu, dia meminta MU tidak melepas De Gea begitu saja, namun harus mendapatkan pemain yang menguntungkan mereka.

“Manchester City, Chelsea, Arsenal dan Liverpool juga ingin tanda tangan Gareth Bale. Jadi jika Anda akan memberikan Real Madrid seorang pemain, saya pikir itu akan masuk akal untuk mencoba mendapatkan Bale sebagai imbalan untuk De Gea,” ujar Gary Neville.(adk/das)

DAVID DE GEA INTERNET

LUIS SUAREZ

INTERNET

Suarez, sang Penakluk Anak BARCELONA (RP) - Kekompakan trio pemain depan Barcelona musim ini memang sangat luar biasa. Di semua ajang, trio Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar atau yang lebih dikenal sebagai trio MSN itu mampu mengumpulkan 115 gol.

Kekompakan tersebut ternyata juga terjalin di luar lapangan. Antara Messi dan Suarez, misalnya.

Seperti dilansir Sport.es, kedua pemain itu sering janjian untuk menjemput anak-anak mereka dari sebuah tempat penitipan anak di Barcelona.

Ya, antara putra Messi, Thiago, dan anak Suarez, Benjamin, berada di tempat penitipan anak yang sama. Karena itulah, seperti yang mereka lakukan selepas laga tandang ke kandang Bayern Muechen pada tengah pekan lalu (13/5), Messi dan Suarez sama-sama menjemput anak mereka.

Ada alasan lain di balik mengapa Messi kerap mengajak Suarez selalu bersama-sama menjemput anak. Yaitu, karena kapten tim nasional Argentina itu butuh bantuan rekannya dari Uruguay tersebut untuk "menjinakkan" sang putra.

Thiago yang masih berusia 2 tahun tersebut memang disebutkan tidak bisa diam apabila digendong ayahnya. Thiago kerap meronta dan menangis jika digendong Messi. Bahkan, sepanjang perjalanan pulang menuju ke kediaman Messi, Thiago sering terus menangis. Thiago baru bisa diam ketika ada orang lain yang mendampingi Messi dan itu adalah Suarez. Sayang tidak dijelaskan mengapa Thiago bisa seperti itu.(ren/ttg/jpnn)

PSG Inginkan Trofi Liga Champions PARIS (RP) - Paris SaintGermain mengalahkan Montpellier 2-1 akhir pekan lalu untuk memastikan trofi Ligie 1 ketiga dalam tiga musim beruntun. Namun Presiden PSG Nasser Al Khelaifi meminta lebih dari sekedar itu.

Dia ingin timnya memenangkan trofi Liga Champions musim depan.

Khelaifi menilai sudah waktunya bagi PSG meningkatkan level dari juara domestik menjadi juara Eropa. “Ini malam yang hebat untuk kami. Semua orang bekerja keras untuk memenangkan liga. Saya juga ingin berterimakasih kepada fans yang selalu menyaksikan laga dalam jumlah yang besar,” kata Al Khelaifi dalam situs resmi klub.

“Proyek kami adalah untuk terus berkembang. Saya punya optimisme untuk masa depan dan saya berharap kami bisa memenangkan Liga Champions. Itulah tu-

juan yang sedang kami upayakan untuk terwujud,” imbuhnya.

PSG memastikan trofi Ligue 1 musim ini dengan menyisakan satu laga tersisa. Ini berbeda dengan musim 2013/2014 ketika masih di bawah arahan pelatih Carlo Ancelotti. Saat itu PSG memenangkan trofi lebih awal. Blanc mengakui bahwa musim ini dirinya merasa lebih tertekan, terutama di awal musim ketika timnya mencatat empat hasil imbang dalam enam laga awal.

“Benar bahwa kami harus menunggu hingga akhir laga, tapi hasil ini tetap menyenangkan, bahkan lebih menyenangkan dibanding musim-musim sebelumnya saat segalanya sudah bisa dipastikan sejak jauh hari. Saya bahagia menyaksikan perayaan di lapangan dan ruang ganti.

Titel ini dimenangkan pemain di lapangan,” kata Blanc.(ish/jpnn)

La Nyalla Rangkap Jabatan Komite Darurat Sambungan hal 13 bersikap lebih tegas.

Tetapi dasar PSSI yang ingin menunjukkan eksistensinya. Meskipun sudah dibekukan, mereka terus mencoba tetap menjalankan roda organisasi. “Jangan dikaitkan kami dengan Kemenpora,” timpal La Nyalla Matalliti, Ketum PSSI terpilih. Lebih lanjut, dia mengklaim bahwa PSSI sudah mendapatkan restu dari KONI Pusat.

Mengenai susunan pengurus baru di PSSI saat ini, Hinca menjelaskan bahwa pihaknya sudah mempertimbangkan segala sesuatunya.

Pemilihan nama-nama tokoh yang menempati pospos tertentu di dalam 17 komite tetap, 3 Judicial Body dan tiga komite ad-hoc PSSI beradasarkan komitmen mereka terhadap perubahan sepak bola di Indonesia.

Yang menarik adalah, keberadaan nama Velix Wanggai di dalam tim Special Taskforce Millenium Football Development PSSI saat ini. Sebab, mantan Staf Khusus Presiden era Susilo Bambang

ManisLaris

Yudhoyono itu sebelumnya diplot masuk ke Tim Transisi bentukan Kemenpora. Sebelum akhirnya Wanggai mengundurkan diri lantaran merasa belum siap mengemban tugas Negara tersebut.

“Kalau penjelasan beliau (Velix, red) kepada kami, beliau menginginkan untuk bergabung dengan organisasi yang diakuilangsungolehFIFA.Tetapi lebih jelasnya silakan tanya beliau saja,” kata Azwan Karim, Sekretaris Jendral PSSI. TantangansepakbolaIndonesiamasih akan berlanjut.

Sebab, FIFA sudah memberikan deadline bagi PSSI untuk menyelesaikan masalah internal mereka. Jika tidak, FIFA akan menurunkan suspended kepada PSSI. Jika benar demikian, Indonesia akan kehilangan kesempatan untuk berkiprah di kancah internasional untuk sementara waktu.

BTN Bisa Bubar Selama ini, pengelolaan dan manajerial Tim Nasional (Timnas) Indonesia di berbagai kelompok umur ditangani Badan Tim Nasional (BTN). Tetapi di kepengurusnPSSIterbaruperan

BTN bakal segera berakhir.

Sebab,pengelolaanTimnasakan berada di bawah Sekretaris Jendral(Sekjen)PSSI,AzwanKarim.

“Setelah kami diskusi dengan FIFA dan AFC, memang keberadaanBTNkurangefektif,”terangnya kepada wartawan kemarin.

Selanjutnya, tugas manajerial Timnas akan berada di bawah direktorat yang berafiliasi langsung dengan tugas Sekjen.

MenurutAzwan,ituakanmempermudahjalurkerjaantaraTimnas dengan PSSI. “Jadi itu akan lebih kuat secara internal ketimbangsaatberadadibawahBTN,” tegasnya.

Denganupayaitu,diharapkan kedepannyapolamanajerialtimnas di semua kelompok umur akan mempermudah PSSI untuk melakukan supervisi. Tetapi, lagi-lagiupayadanlangkahyang diambil PSSI akan mentok ketika suspended FIFA dijatuhkan.

Segala program yang akan dijalankan PSSI juga akan sia-sia tanpaada follow up berikutnya.

Tetapi Hinca Panjaitan, Wakil Ketua Umum PSSI menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan upaya terbaik.(nap/ko/jpnn)

kecantikan kesehatan

Rina Mardianti, Bandung

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

TOTAL SPORT

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

15 klasemen sementara

AFP

MELOMPAT: Gelandang AS Roma Radja Nainggolan terpaksa melompati penjaga gawang Udinese Orestis Karlezis saat berebut bola pada lanjutan Serie A di Stadion Olimpiade, Senin (18/5/2015).

( 2 ) AS ROMA

UDINESE ( 1 )

Rebut Posisi Runner Up Laporan JPNN, Roma

AS Roma menjamu Udinese dalam gelaran Serie A giornata 36.

Pertandingan ini digelar di Stadion Olimpico Roma, Senin (18/5).

Roma yang perlu kemenangan demi mengamankan posisi runnerup justru kebobolan lebih dulu lewat gol Stipe Perica. Namun Roma kemudian berhasil membalik kedudukan lewat Radja Nainggolan dan Vasilis Torosidis untuk kembali merebut posisi dua klasemen sementara.

Pertandingan ini diawali dengan tempo sedang. Udinese mencoba

tampil lebih agresif di awal laga sementara Roma lebih banyak mencoba meraba kekuatan tim tamu.

Namun tempo pertandingan segera naik dengan cepat. Roma yang perlu kemenangan untuk bisa melewati Lazio di papan klasemen berhasil menguasai pertarungan di lini tengah untuk mengendalikan pertandingan.

Sementara itu, Udinese mulai menggunakan strategi serangan balik yang biasa mereka pakai ketika menghadapi tim kuat. Udinese memang bisa melancarkan serangan dengan cepat sehingga Roma

tak bisa terlalu nyaman untuk terus menyerang.

Roma yang menguasai jalannya pertandingan dibuat terhenyak pada menit ke-19. Kesalahan defensif yang dilakukan oleh Kostas Manolas bisa dimaksimalkan dengan baik oleh Udinese, Cyril Thereau bisa mendapatkan bola sapuan Manolas dan melepas tembakan yang masih digagalkan Morgan De Sanctis. Namun bola muntah disambar Stipe Perica untuk membawa Udinese unggul.

Intensitas serangan Roma semakin tinggi setelah tertinggal satu

gol. Berkali-kali Giallorossi mencoba menjebol gawang Karnezis lewat berbagai skema serangan. Namun rapatnya pertahanan Udinese selalu mampu menahan gempuran lawan hingga babak pertama hampir usai.

Usaha terus-menerus Roma membuahkan hasil pada ujung babak pertama. Francesco Totti memberikan umpan brilian kepada Radja Nainggolan yang berdiri bebas tanpa pengawalan di depan gawang. Tanpa kesulitan, Nainggolan melepas tendangan keras yang menyamakan kedudukan. Babak pertama pun diakhiri dengan skor

1-1.

Memasuki babak kedua, Roma masih terus mencoba mencari gol.

Tak henti mengumbar serangan, Roma akhirnya bisa mendapatkan hasil saat babak kedua berjalan 20 menit. Vasilis Torosidis yang melakukan overlap bisa berada di waktu dan tempat yang tepat.

Mendapat bola di kotak penalti, Torosidis melepas tendangan keras yang tak mampu diantisipasi oleh lini pertahanan Udinese. Roma unggul! Setelah berhasil unggul, Roma mencoba menurunkan tempo permainan untuk menjaga keunggulan mereka.(eca)

Wolfsburg Enggan Lepas De Bruyne WOLFSBURG (RP) - Kevin De Bruyne belakangan ini disebutsebut tengah jadi incaran beberapa klub papan atas Eropa. Tapi, Wolfsburg selaku pemilik De Bruyne enggan untuk melepaskan gelandang serang asal Belgia itu.

De Bruyne "meledak" sejak pindah dari Chelsea ke Wolfsburg

pada Januari 2014. Pada musim ini, dia membukukan 15 gol dan 28 assist dalam 49 pertandingan di semua kompetisi.

De Bruyne kabarnya telah sukses membuat Manchester City kepincut. Direktur Sepakbola City, Txiki Begiristain, dilaporkan telah dua kali bertemu agen si pemain meski City belum men-

gajukan tawaran resmi kepada Wolfsburg. Selain City, Bayern Munich dan Paris Saint-Germain kabarnya juga melirik De Bruyne.

Chief Executive Wolfsburg, Klaus Allofs, menyatakan bahwa klubnya tak berniat menjual De Bruyne. Akan tetapi, Allofs juga tak sepenuhnya menutup

kemungkinan penjualan pemain 23 tahun itu. ‘’Pada saat ini, saya akan menyebut dia tak bisa dijual," ujar Allofs dalam acara televisi Doppelpass. ‘’Saya 100 persen yakin dia akan bermain untuk kami pada musim depan," KEVIN DE BRUYNE sambungnya.(jpnn)

LIGA INGGRIS 1 Chelsea 36 2 Man City 37 3 Arsenal 36 4 Man United 37 5 Liverpool 37 6 Tottenham 37 7 Southampton 37 8 Swansea City 37 9 Stoke City 37 10 Everton 37 11 West Ham 37 12 Crystal Palace 37 13 West Bromwich 36 14 Leicester City 37 15 Aston Villa 37 16 Sunderland 36 17 Newcastle 37 18 Hull City 37 19 Burnley 37 20 QPR 37

25 23 21 20 18 18 18 16 14 12 12 12 10 10 10 7 9 8 6 8

9 2 7 7 8 7 9 8 8 11 7 12 6 13 8 13 9 14 11 14 11 14 9 16 11 15 8 19 8 19 16 13 9 19 10 19 12 19 6 23

70-28 81-38 67-35 62-37 51-42 57-53 54-31 46-48 42-44 48-49 44-45 46-51 34-47 41-54 31-56 30-50 38-63 33-51 27-53 41-68

LIGA SPANYOL 1 Barcelona 37 2 Real Madrid 37 3 Atlético Madrid 37 4 Valencia 37 5 Sevilla 37 6 Villarreal 37 7 Athletic Club 37 8 Málaga 37 9 Espanyol 37 10 Rayo Vallecano 37 11 Celta de Vigo 37 12 Real Sociedad 37 13 Elche 37 14 Getafe 37 15 Levante 37 16 Granada 37 17 Deportivo 37 18 Eiba 37 19 Almería 37 20 Córdoba 37

30 29 23 21 22 16 14 14 13 15 12 10 11 10 9 7 7 8 8 3

3 4 2 6 8 6 11 5 7 8 12 9 10 13 8 15 10 14 4 18 12 13 13 14 7 19 7 20 9 19 13 17 13 17 8 21 8 21 11 23

108-19 93* 111-35 89 67-29 77 67-30 74 68-43 73 48-33 60 38-41 52 40-45 50 45-48 49 44-64 49 44-42 48 40-49 43 35-62 40 30-57 37 34-67 36 29-64 34 33-58 34 31-55 32 33-61 32 22-65 20

LIGA ITALIA 1 Juventus 2 Roma 3 Lazio 4 Napoli 5 Genoa 6 Fiorentina 7 Sampdoria 8 Internazionale 9 Torino 10 Palermo 11 Milan 12 Verona 13 Sassuolo 14 Chievo 15 Empoli 16 Udinese 17 Atalanta 18 Cagliari 19 Cesena 20 Parma

36 36 36 35 36 35 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 35 35

25 18 20 17 15 15 13 13 13 11 11 11 10 10 8 10 7 6 4 6

8 3 13 5 6 10 9 9 11 10 10 10 15 8 13 10 12 11 13 12 13 12 11 14 13 13 12 14 17 11 11 15 15 14 10 20 12 19 6 23

67-21 51-28 66-34 64-45 58-42 52-44 45-39 53-42 43-42 49-51 50-49 45-61 45-56 27-37 42-47 40-51 36-53 43-65 34-64 29-68

83* 67 66 60 56 55 54 52 51 46 46 44 43 42 41 41 36 28 24 17

LIGA JERMAN 1 B Munchen 2 Wolfsburg 3 M'gladbach 4 Leverkusen 5 Schalke 04 6 Augsburg 7 Dortmund 8 Bremen 9 Hoffenheim 10 Mainz 05 11 Frankfurt 12 Koln 13 Hertha BSC 14 Freibur 15 Hannover 96 16 Stuttgart 17 Hamburger 18 Paderborn

33 24 33 20 33 19 33 17 33 13 33 14 33 12 33 11 33 11 33 9 33 10 33 9 33 9 33 7 33 8 33 8 33 8 33 7

4 5 8 5 9 5 10 6 9 11 4 15 7 14 10 12 8 14 13 11 10 13 12 12 8 16 13 13 10 15 9 16 8 17 10 16

78-18 70-36 52-23 61-35 42-38 40-42 44-40 48-62 47-54 45-45 54-61 32-38 35-50 35-45 38-55 40-59 23-50 30-63

76* 68 66 61 48 46 43 43 41 40 40 39 35 34 34 33 32 31

84* 76 71 69 62 61 60 56 51 47 47 45 41 38 38 37 36 34 30 30

*=JUARA

JUAN MABROMATA/AFP

RUSUH: Suporter Boca Juniors melakukan intimidasi dan rusuh terhadap para pemain River Plate dengan semprotan merica, sehingga mengganggu laga leg kedua babak 16 besar Copa Libertadores melawan rival sekota dalam derby berjuluk Superclasico di River Plate, Jumat (15/5/2015).

Sanksi Berganda bagi Boca BUENOS AIRES (RP) - Boca Juniors harus menanggung akibat yang sangat berat akibat aksi intimidasi yang dilakukan oleh suporternya saat leg kedua babak 16 besar Copa Libertadores melawan rival sekota dalam derby berjuluk Superclasico, River Plate, 15 Mei lalu.

Federasi Sepakbola Amerika Selatan, (CONMEBOL) resmi memberikan hukuman "berseri" setelah beberapa fans fanatik Boca Juniors yang terkenal sebagai Los Xeneizes atau Si Genoa menyerang para pemain River Plate dengan semprotan merica.

Empat pemain Sang Milyuner, sebutan River Plate, menderita cedera yang paling parah akibat semprotan merica. Mereka adalah Leonardo Ponzio, Leonel Vangioni, Matias Kranevitter, serta Ramires Funes Mori.

Dalam tayangan televisi, mereka terlihat menggosok-gosokan mata REDAKTUR: ELVICHANDRA CHANDRA REDAKTUR:ELVY

sembari terus menyiramkan air mineral ke wajah mereka. Namun, karena sudah tak kuat, akhirnya ofisial River Plate membawa mereka ke rumah sakit terdekat. ‘’Aku tak dapat melihat, mataku terbakar. Ini bukanlah perang!" seru Mori sebagaimana dilansir BBC Sport.

"Seluruh tubuhku sakit. Aku tidak tahu apa yang mereka lemparkan.

Smeprotan merica ini membuat segalanya buruk," keluh Ponzio.

Atas dasar ini, maka CONMEBOL pun langsung mengambil langkah tegas dengan melakukan investigasi sesudahnya. "Kami harus mendiskusikan hal ini dengan FIFA. Namun, pastinya akan ada beberapa hukuman yang diberikan," ujar Sekjen CONMEBOL Jose Luis Meiszner sebelum rapat sebagaimana dilansir Daily Mail.

Keputusan yang diambil pun tergolong sangat berat. Puncaknya ad-

alah CONMEBOL mendiskualifikasi Boca dari turnamen Copa Libertadores serta melarang suporter Boca datang ke La Bombonera selama delapan laga ke depan. Ini berarti River Plate melenggang dengan mulus menuju babak delapan besar.

Selain itu, mereka juga mendenda kolektor 30 gelar Primera Division itu sebesar 200 ribu dolar AS atau sekitar Rp2,6 miliar. Hukuman tidak berhenti sampai disini. Sebab, ada wacana bahwa akan dihukum untuk bermain di La Bombonera selama setahun ke depan.

Rivalitas antara Boca dengan River Plate memang tergolong sebagai pertarungan yang paling panas. Derby yang dimulai pada 24 Agustus 1913 itu didasari rivalitas kasta sosial antara Boca yang didominasi oleh kelas pekerja rendahan, dengan River yang terkenal sebagai daerah orang kaya.(apu/jpnn) TATA LETAK: SYUKRI TATA LETAK: ANDRE

16

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Riau Pos

TOTAL SPORT

SELASA, 19 MEI 2015

17

Belum Ada SK, FX Rudy Batal Gabung Tim Transisi

JPNN

LATIHAN: Para pemain Timnas Indonesia U-23 melakukan latihan menjelang uji coba dengan Malaysia U-23 di Stadion si Jalak Harupat, Soreang, Bandung pada Kamis (21/5/2015).

Panitia Sediakan 15 Ribu Tiket BANDUNG (RP) - Harga tiket laga ujicoba antara Timnas Indonesia U-23 kontra Malaysia U-23, akhirnya diumumkan. Sebanyak 15 ribu lembar tiket disiapkan untuk laga yang digelar Kamis (21/5) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung.

Direktur Marketing Pertandingan Timnas, Eddi

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

Prasetyo mengatakan pihaknya optimis penonton bakal membludak. Karena itulah, tiket yang disiapkan lumayan. ‘’Rincinya kami mencetak tiket sebanyak 15.200 lembar," katanya, Senin (18/5).

Untuk kategori tiket, pihaknya membagi dalam

empat macam dengan empat harga berbeda. Untuk VIP dijual Rp 150 ribu, Tribun Barat Rp75 ribu,Tribun Timur Rp50 ribu dan tribun utara/selatan (belakang gawang) Rp 30 ribu. ‘’Tiket bisa dibeli di kiostix dan loket Stadion pada hari H," tandasnya Bagi skuad Garuda Muda,

uji coba internasional perdana dalam TC tahap akhir ini ditujukan untuk persiapan SEA Games 2015 Singapura. Dalam ajang olah raga antar negara Asia Tenggara tersebut, Timnas U-23 tergabung di grup A bersama tuan rumah Singapura, Myanmar, Kamboja, dan Filipina.(dkk/jpnn)

SOLO (RP) - Satu lagi figur memutuskan mundur dari tim transisi sepakbola nasional bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga. FX Hadi Rudyatmo memutuskan tidak lanjut karena tak ada Surat Keputusan (SK).

"Sampai hari ini Kemenpora belum mengeluarkan surat resmi pengangkatan Tim Transisi. Ini jauh berbeda ketika Komite Normalisasi dulu. Karena itu saya memutuskan untuk tidak bersedia ikut dalam kegiatan tim transisi. Lebih baik mengurusi masyarakat Kota Solo yang kegiatannya sudah sangat padat," ujar Rudy yang memang menjabat sebagai Wali Kota Solo itu, Senin (18/5).

Sejauh ini, kata Rudy, baru satu kali dirinya dihubungi oleh Menpora menjelang pengumuman nama-nama tokoh yang masuk dalam tim transisi.

Selanjutnya, hingga saat ini belum pernah ada komunikasi maupun progress lain terkait apa yang akan dilakukan tim.

dikira minta-minta jabatan," tegasnya.

Sebelum Rudy, empat orang yang juga telah mengundurkan diri dari tim transisi adalah Velix Wanggai, Farid Husain, Darmin Nasution, dan Ridwan Kamil.

Tim Transisi sendiri sudah menetapkan Bibit FX HADI RUDYATMO Samad Rianto sebagai ketua dan Lodewijk Paulus seRudy juga tidak hadir bagai wakilnya.(jpnn) dalam rapat perdana tim transisi pada Rabu (13/5) lalu, yang diikuti oleh 11 orang.

Selain karena sedang acara bersamaan yang cukup penting, Rudy juga menyatakan hasil yang diambil dalam rapat itu ?tidak bisa ditindaklanjuti selama tim tersebut tidak punya payung hukum berupa SK pengangkatan secara resmi. ‘’Saya khawatir kalau tidak segera ada surat pengangkatan, maka bisa jadi nanti akan disebut tim abal-abal. Tapi kalau saya mempertanyakan atau mendesak agar segera diberi SK, nanti malah saya

TATA LETAK: EFAN

ARENA

18

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Riau Rebut 1 Emas dan 1 Perunggu Surabaya Open Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

AFP

RAYAKAN KEMENANGAN: Pemain Houston Rockets James Harden (13) dan Trevor Ariza (1) merayakan kemenangan usai mengalahkan Los Angeles Clippers di Toyota Center, Houston, Texas, Senin (18/5/2015).

Rockets Lolos Dramatis Tumbangkan Clippes HOUSTON (RP) - Houston Rockets mengingatkan kepada siapapun tidak ada yang boleh merasa aman sebelum benar-benar menggenggam tiket melaju ke babak selanjutnya di playoff NBA. Kemarin dini hari, di game ketujuh semifinal playoff NBA wilayah barat, James Harden dkk secara dramatis lolos ke final wilayah dengan menang 113100 atas Los Angeles Clippes di Toyota Center, Houston.

Dramatis karena kemenangan itu membuat Rockets lolos dengan kedudukan 4-3 setelah sebelumnya tertinggal 1-3.

Itu membuat Rockets mu-

sim ini menjadi tim kesembilan dalam sejarah NBA yang mampu melaju di playoff setelah sebelumnya tertinggal terlebih dahulu 1-3.

Dalam sejarah Rockets sendiri ini bukan kali pertama. Pada semifinal wilayah barat 1994-1995 mereka juga pernah melakukannya terhadap Phoenix Suns. Hebatnya, mereka bablas menjadi juara NBA saat itu. Akankah Rockets mengulanginya musim ini?

Yang jelas, di final wilayah barat mereka telah dinanti la-

wan berat. MVP NBA tahun ini Stephen Curry dkk, yakni Golden State Warriors yang bakal menjadi lawan. Pertandingan pertama akan dimulai Rabu (20/5).

Bermain di kandang lawan dalam partai hidup-mati membuat Chris Paul dkk tak bisa bermain lepas sepanjang laga kemarin.

Dari awal pertandingan start mereka buruk, itu membuat tim asuhan Doc Rivers terus tertinggal sepanjang pertandingan.

Hampir dari berbagai aspek

seperti defensifrebound, presentasefieldgoal,danturnovermereka kalah. Yang paling mencolok adalah di presentase tembakan tiga angka. Rockets melejit dengan 40 persen (12-30) sementara Clippers hanya mencapai 25 persen (7-28).

Small forward Rockets, Trevor Ariza jadi jagoan timnya di tembakan tiga angka.

Dari 12 tembakan tiga angka Rockets, Ariza memborong separuhnya (6-12). Total dia menjadi pendulang poin terbanyak kedua setelah Harden dengan 22 poin. ‘’Inilah puncak dari kepercayaan diri kami. Hanya ada segelintir tim yang bisa mela-

kukan itu (lolos setelah tertinggal 1-3). Kami bangkit. Kami bertarung di tiga game terakhir dengan sangat keras, dan kami mendaptkan hasilnya,’’ tutur Harden. Di laga itu si brewok, Harden menjadi pemimpin bagi rekan-rekannya dengan menjadi pendulang poin terbayak dengan 31 poin, 8 assists dan 7 rebound.

Center Dwight Howard juga tampil fantastis. Sebelum jeda halftime dia sudah mencetak double-double. Total di laga kemarin dia menyumbang 16 poin dan 15 rebound. Lolos ke final wilayah menjadi kali pertama bagi Rockets sejak 1997.(jpnn)

Fokus Perbaiki Catatan Waktu

Wushu dan Pencak Silat Jangan Melorot dari Empat Emas

JAKARTA (RP) - Meski berhasil merebut medali perak di nomor estafet putri 4x100 meter dalam ajang tryout terakhir Taiwan Atlethic Open 2015, namun skuad Merah Putih tidak ingin berhenti, begitu saja. Skuad sprinter yang yang diisi oleh Serafi Anelies Unani, Tri Setyo Utami, Lusiana Satriani serta Niafatul Aini, ingin terus mempertajam waktunya sebelum keberangkatan ke SEA Games Singapura 2015.

Cukup masuk akal, meski Tri Setyo Utami dkk berhasil merebut perak dengan catatan waktu 45,58 detik, namun torehan tersebut masih tertinggal dari salah satu musuh utama dalam perebutan medali emas estafet 4x100 meter, yakni Thailand yang menjadi tercepat dengan catatan 45,12 detik. ‘’Memang hanya merebut medali perak tapi yang penting catatan waktu kami membaik daripada tryout sebelumnya," ujar Tri Setyo, Senin (18/5) Hasil 45,58 detik memang lebih cepat daripada 45,98 detik yang dibukukan sangat terjun di 77th Singapore Open Track &Field Championship 2015 Maret lalu, namun jika ingin memperbaiki capaian pada SEA Games Myanmar 2013 lalu yang merebut medali perunggu,maka tim polesan Henny Maspaitella itu harus kembali menajamkan waktunya. ‘’Kalau untuk target waktu paling tidak harus lebih bagus daripada di Singapura dan Taiwan," ujar pelari asal Jawa Timur tersebut. Dari dua kali pagelaran SEA Games sebelumnya srikandi Merah Putih memang belum pernah menembus waktu di kisaran 44 detik di partai final,’’ katanya.(mid/jpnn)

JAKARTA (RP) Wushu dan pencak silat menjadi andalan cabang olahraga (cabor) kategori beladiri di SEA Games XXVIII/ 2015. Masingmasing cabor dibebani empat medali emas di Singapura pada 516 Juni mendatang.

Secara keseluruhan beladiri dipatok 12 emas di multi iven dua tahunan terbesar di Asia Tenggara itu.

Tak dipertandingkannya lumbung beladiri Indonesia seperti karate dan kempo, membuat

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

LINDSWELL

cabor beladiri Indonesia merugi.

Koordinator Beladiri Satlak Prima Farok Togolobe menilai potensi beladiri menyumbang medali masih besar. Terutama wushu yang empat tahun lalu di Myanmar mendapat empat emas di kategori taolu (jurus).

"Memang dari Asian Games XVII/2014 di Incheon lalu . Makanya untuk di Singapura ini tinggal meneruskan saja yang sudah dicapai di Korsel," ujar Farok dalam surat elektronik. Andalan Indonesia buat meraih medali emas ada di tangan Lindswell, Juwita Niza Wasti, Achmad Hulaefi, dan Fredy.

Kecuali Fredy, ketiga nama yang disebut adalah peraih emas di SEA Games XXVII/ 2013 Myanmar. Lindswell meraih emas di nomor taijijian-taijiquan. Lalu Niza di nomor nangun.(jpnn)

MESKI kelelahan usai mengikuti Kejurnas Panahan PPLP di Jawa Tengah dan Bukittinggi Open, namun tim panahan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pelajar (PPLP) Riau berhasil menyabet 1 emas dan 1 perunggu pada Surabaya Open yang digelar di Lapangan Panahan Kota Surabaya, 13-18 Mei. Hal ini diungkapkan Kepala Pelatih Panahan PPLP Riau Muslim melalui telepon selularnya usai penutupan iven nasional tersebut, Senin (18/5) sore. Menurutnya, satu emas tersebut diraih pada kategori standar bow beregu putra atas nama Adi Saputra, M Fadhil dan Reza Kurniawan. ‘’Sedangkan medali perunggu diraih oleh peroran-

gan putra pada kategori standar bow atas nama M Fadhil. Sementara pada kategori lainnya kita hanya mampu mencapai semifinal, seperti beregu recuve, compoun putra, misteam nasional dan lainnya,’’ ujar Muslim.

Meskipun tidak sementereng prestasi di Bukittinggi Open, namun Muslim mengaku cukup bangga. Pasalnya, meskipun kelelahan dengan iven yang beruntun.

Para atlet PPLP Panahan Riau masih bisa menunjukkan prestasi di iven nasional. ‘’Meskipun hasilnya kurang maksimal, tetapi pada intinya kita sudah bisa melihat kondisi kemampuan atlet Riau dan juga atlet dari provinsi lain. Dengan begitu kita bisa mempersiapkan agar lebih baik lagi untuk menghadapi Pra PON,’’ tuturnya.(eca)

AFP

VALENTINO ROSSI

Sudah 7 Tahun Rossi Gagal Menang di Le Mans LE MANS (RP) - Balapan MotoGP seri Le Mans tak ubahnya kutukan bagi Valentino Rossi. Pasalnya, pembalap andalan Movistar Yamaha itu sudah tujuh tahun tak bisa memetik kemenangan.

Kali terakhir Rossi mampu melenggang ke podium juara ialah pada musim 2008.

Terbaru, Rossi juga hanya mampu duduk di posisi kedua dalam balapan yang digelar, Ahad (17/5). ‘’Saya di belakang Lorenzo. Saya tak terlalu jauh. Jadi, saya mencoba berbuat hal yang maksimal. Namun, dia memang berada dalam kon-

disi yang sangat bagus,” terang Rossi di laman Crash.

Meski begitu, posisi kedua di Le Mans sudah sangat bagus bagi Rossi. Sebab, pembalap berjuluk The Doctor itu harus memulai balapan dari posisi ketujuh. Berkat hasil itu, Rossi kini makin kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 102 angka. ‘’Tapi saya tetap bahagia.

Pertama, karena saya mendapatkan 20 angka yang sangat penting untuk klasemen. Selain itu, kami memulai dari posisi yang buruk,” tegas pembalap berusia 35 tahun itu.(jos/jpnn)

INTERNET

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

19

SELASA, 19 MEI 2015

Lempah Kuning Lezat dari Bangka LEMPAH ini merupakan makanan yang khas dan menjadi makanan utama dalam keluarga dan masyarakat, juga menjadi makanan dalam upacara adat dan keagamaan di Bangka Belitung.

Ikan yang digunakan biasanya ikan Kerisi yang banyak ditemui di perairan Bangka. Bentuknya kecil-kecil seperti ikan sarden.

Ikan akan terasa lebih nikmat jika dimasak dalam keadaan segar. Sebab akan membuat daging ikan terasa lunak jika dimasak. Sayur ini banyak dijual di warung-warung.

Bahan-bahan : 1 buah nanas 2 - 3 ekor ikan bawal ukuran sedang 3 batang serai dimemarkan air secukupnya garam gula pasir Bumbu yang dihaluskan: 6 siung bawang merah

1 siung bawang putih 1 sdt terasi dibakar hingga harum 3 cm kunyit 3 buah cabai merah Cara masak : Bersihkan ikan lalu potong jadi 2 atau 3.

Nanas dikupas lalu matanya dibersihkan, kemudian dipotong-potong ukuran sedang kira-kira 3 x 4 x 1 cm.

Isi air di panci secukupnya (takaran air dikira-kira saja) dan masak hingga mendidih.

Masukkan semua bumbu halus dan serai, aduk-aduk dan biarkan sampai mendidih lagi.

Kemudian masukkan nanas, garam, gula pasir masak hingga agak lembut.

Terakhir masukkan ikan, tunggu hingga ikan matang, jangan sering diaduk-aduk ya karena nanti daging ikannya jadi hancur.

Setelah ikan matang matikan api dan siap disajikan.(int/wws)

INTERNET

Masakan Gorontalo Milu Siram Bahan: 5 bonggol jagung segar Ikan cakalang Udang kecil segar 10 bh cabai rawit 10 bawang merah di iris kasar.

3 bh jeruk lemon / nipis 2 batang bawang daun, daun kemangi secukupnya.

Kelapa parut segar dari 1 buah kelapa.

Grand Elite Sediakan Makanan Khas Melayu

IN

TE

R

T NE

Cara Membuat : 1. Ikan dibakar kemudian dicabik-cabik kecil.

2. Jagung dipipil kemudian direbus.

3. Bawang daun dan daun kemangi iris halus.

4. Iris-iris kasar cabai merah, bawang merah, bawang daun, dan daun kemangi.

5. Masukkan cabai rawit, bawang merah, bawang daun, daun kemangi, jeruk lemon, udang kecil dan parut kelapa.

6. Campurkan ikan yang sudah dicabik-cabik dengan bumbu yang lain.

7. Masukkan parutan kelapa ke dalam campuran bahan lain.

8. Tambahkan sedikit garam sesuai selera.

9. Siap dihidangkan. (int/wws)

Mi Goreng Kungpau

INTERNET

Bahan: 250 gram mi telur, rebus setengah matang, beri 2 sendok teh minyak goreng 100 gram paha ayam fillet, potong dadu 3 buah jamur hioko, rendam, potong kecil-kecil 100 gram baby bok choy, belah dua 6 buah cabai kering 4 siung bawang putih, cincang halus 1 batang daun bawang, potong serong 1 sdm kecap asin 2 sdm kecap manis 2 sdm saus tomat 2 sendok makan saus tiram ¼ sdt lada bubuk 2 sdt minyak wijen 40 gram kacang mete goreng 1 sdm wijen, sangrai ¼ sdt garam ¼ sdt penyedap rasa, jika suka Minyak goreng secukupnya

HOTEL Grand Elite Pekanbaru, hotel berbintang empat standar internasional yang berada dalam naungan grup Kore Hotel Internasional yang terletak di Jalan Riau ini selalu menghadirkan promosi dan kreasi makanan yang menarik untuk tamu-tamunya.

Dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Pekanbaru ke231, Grand Elite Hotel Pekanbaru melakukan promosi makanan khas tradisional Melayu di Pepito Restaurant yang terletak di area Lobby dari hotel ini. Promosi ini berlaku selama sebulan yaitu periode 15 Mei 2015 hingga 15 Juni 2015.

Menu khas tradisional Melayu yang bisa dipesan di Pepito Restaurant selama promo ini yaitu ikan selais cabai ijo yang bisa dinikmati dengan harga Rp40.000 nett per porsi. Ikan selais cabai ijo ini disajikan dengan nasi jagung dan acar kuning. Menu tersebut dibumbui dan diolah oleh chef Grand Elite dan didukung oleh tim dapur yang andal sehingga para tamu tidak perlu meragukan kualitas, cita rasa, kreasi dan penampilan dari masakan yang ada.

Dan yang lebih penting, masakan yang tersedia merupakan masakan yang halal dan diolah dari bahan mentah yang berkualitas dan segar. Dengan harapan semua tamu tidak ragu lagi untuk datang dan menikmati aneka masakan yang ada di Grand Elite Hotel Pekanbaru. ‘’Kami berharap dengan adanya promosi makanan khas tradisional Melayu di GRAND ELITE/FOR RIAUPOS Pepito Restaruant maka akan menjadi pilihan tempat yang menarik untuk penyelenggaraan acara makan siang atau makan malam para tamu bersama keluarga, sahabat, tamu kehormatan ataupun rekan bisnis. Selain itu kami juga dapat mendukung dan berpartisipasi melestarikan khas tradisional Melayu, serta meningkatkan kreasi dalam hal memasak masakan khas Melayu yang kaya akan ragam masakannya,’’ kata Henni Rasmonowati selaku Sales and Marketing Manager Grand Elite Hotel Pekanbaru.

Untuk Informasi lebih lanjut, silakan hubungi Sales and Marketing Team atau langsung ke Hotel Grand Elite Pekanbaru.(sar)

INTERNET

Kaledo Palu KALEDO merupakan resep masakan Sulawesi, tepatnya khas daerah Palu. Resep masakan kaledo Palu ini begitu terkenal, setiap orang berkunjung ke Palu pasti pernah merasakan masakan ini.

Rasanya sangat khas, yaitu asem, gurih dan pedas. Berikut adalah resep masakan kaledo palu yang bisa anda coba dirumah sendiri.

1 ptg jahe 2 sdm mentega cabai rawit secukupnya, haluskan royco rasa asam dan garam secukupnya

Cara Membuat: Bersihkan iga sapi, usus dan babat, rebus hingga lunak bersama serei, lengkuas dan jahe.

Panaskan mentega, tumis Bahan: cabai rawit, masukkan singkong, 1/4 kg iga sapi rebus hingga matang. Setelah itu 1/4 kg babat masukkan ke dalam rebusan 1/2 kg usus sapi no.1. Tambahkan royco rasa 1 bh singkong, dipotong-potong asamdan garam, masak lagi 2 btg serai, memarkan hingga matang benar, kaledo siap 1 lbr daun salam untuk dihidangkan.(int/wws)

Cara Membuat : Tumis bawang putih, cabai kering hingga harum, masukkan ayam, hioko. Aduk rata.

Tambahkan saus tiram, saus tomat, minyak wijen, kecap asin, baby bok choy, daun bawang. Aduk rata, masukkan mie, lada, garam, penyedap rasa, kecap manis. Aduk rata, angkat.

Hidangkan dengan kacang mete dan wijen sangrai.(int/wws)

REDAKTUR: EDWIR

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

20

SELASA, 19 MEI 2015

KLASEMEN SEMENTARA 1. Nabil FC Pelalawan

1

1

0

0

4-3 3

2. PPLP Sepakbola Riau

2

1

0

1

4-4 3

3. Riau Pos Erdeka FC

1

0

0

1

0-1 0

Kalahkan PPLP, Giliran Nabil ke Puncak

DEFIZAL/RIAU POS

TERTAWA: Tiga penjaga gawang PSPS Susanto, Adi Candra dan Parningotan tertawa saat menjalani latihan beberapa waktu lalu.

Dapat SMS Kick-off Piala Utama Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

KESAN PT Liga Indonesia pilih kasih terhadap anggotanya kembali mencuat, terutama terhadap tim-tim Indonesia Super League (ISL) dengan Divisi Utama. Pekan lalu, PT Liga Indonesia memanggil semua tim ISL saat Rapat Umum Pemenang Saham (RUPS) di Jakarta dan langsung dibahas terkait turnamen pramusim serta diputuskan digelar 27 Mei mendatang.

Berbeda dengan turnamen pra musim atau Piala Utama yang disiapkan buat tim-tim peserta Kompetisi Divisi Utama. PT Liga Indonesia hanya menyampaikan rencana jadwal Piala Utama ke manajemen klub Divisi Utama lewat Short Message Service (SMS). ‘’Kami dapat SMS dari Manajer administrasi Kompetisi PT Liga Darwis Satmoko terkait turnamen pramusim,’’ ujar Sekretaris Tim PSPS, Dian Eka Putra, Senin (18/5). ‘’Dari SMS yang saya terima, tur-

namen bertajuk Piala Utama tersebut dijadwalkan digelar usai Idul Fitri, tepatnya 25 Juli. Hanya itu, informasi terakhir yang kami dapatkan. Masalah kompensasi belum ada kejelasan, baik yang kompetisi musim ini, termasuk pramusim. Mungkin akan ada pertemuan lagi nanti karena jadwal kan masih lama,’’ tambah Dian.

Meski sudah mendapatkan jadwal kick-off Piala Utama dari PT Liga Indonesia, manajemen PSPS memutuskan tetap tak mengumpulkan pemain. Ya, skuad PSPS resmi dibubar-

kan sejak dua pekan lalu dan sebagian besar pemain sudah kembali ke daerahnya masing-masing, terutama pemain luar Riau. ‘’Dalam surat resmi pembubaran tim tersebut sudah kami cantumkan kalimat yang menyatakan pemain harus siap kapan saja jika dipanggil membela PSPS lagi. Pasalnya, pemain yang dimainkan di Piala Utama ini hanya pemain yang sudah didaftarkan klub untuk kompetisi Divisi Utama musim 2014/2015,’’ ujar Dian.(wws)

PEKANBARU (RP) - Persaingan merebut gelar juara Laga Segitiga Tim Juara yang digelar di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai sejak Ahad (17/5) masih seru. Ini terjadi setelah tim Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sepakbola Dispora Riau dikalahkan Nabil FC Pelalawan dalam laga kedua, Senin (18/5).

Tim asuhan Miskardi ini menyerah dengan skor 3-4. Dengan hasil ini maka Nabil FC naik ke puncak klasemen sementara karena unggul head to head. PPLP Sepakbola Riau tergeser ke posisi kedua dengan nilai tiga. Nabil FC Pelalawan berpeluang mengunci gelar juara jika menang atau minimal seri melawan Riau Pos Erdeka FC di tempat yang sama, Selasa (19/5).

Tapi, Riau Pos Erdeka FC juga berpeluang merebut gelar juara. Dengan syarat bisa menang dengan selisih dua gol atas Nabil FC. ‘’Peluang juara masih ada meski kecil. Kami akan manfaatkan peluang ini semaksimal mungkin,’’ ujar asisten pelatih Riau Pos Erdeka FC, Sabra usai latihan kemarin.

Sementara itu, laga PPLP Sepakbola Riau dengan Nabil FC kemarin berjalan tak imbang di babak pertama. PPLP yang disiapkan menghadapi Kejurnas akhir bulan ini tampil dominan dan mampu unggul 3-0 di babak pertama lewat gol Nanda di menit ke-26 dan ke-39 serta Arya di menit ke-40.

Namun di babak kedua semua berubah total.

Pelatih PPLP Sepakbola Riau mengubah strategi dan berakibat fatal, terutama ketiga Nanda diganjar kartu merah. Gawang PPLP dibobol empat kali. ‘’Anak-anak saya instruksikan bermain santai di babak kedua agar tak cedera. Tapi, mereka salah memaparkannya dan bermain terlalu santai. Ini kesalahan saya,’’ ujar pelatih PPLP Sepakbola Riau, Miskardi usai pertandingan.

Namun, Miskardi mengakui kelebihan Nabil FC. ‘’Lawan bermain bagus. Inilah pelajaran buat kami kalau main 2x45 menit. Semangat mengejar ketinggalan anak-anak Nabil FC patut dicontoh. Tapi, intinya yang penting pemain kami tak cedera karena Kejurnas sudah dekat,’’ ujar Miskardi.(das)

Cari Kerangka Tim Pra-PON Riau PEKANBARU (RP) - Sebanyak 30 nama pemain tim bayangan sepakbola Pra PON Riau telah dijaring.

Selanjutnya, pelatih Philep Hansen Maramis bersama jajaran pelatih mencari kerangka tim dan terus melakukan bongkar pasang pemain.

Pada latihan perdana skuad bayangan Pra PON yang digelar di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai. Beberapa kali Philep melakukan pergantian pemain dengan posisi yang sama. Hal ini dilakukan untuk menemukan pemain yang tepat mengisi salah satu posisi pemain inti. ‘’Saat ini mereka masih terus kita uji kualitasnya. Kemudian masih

dibongkar pasang hingga ditemukan pemain yang cocok dengan strategi permainan yang kami inginkan. Meskipun sudah cukup bagus, hal ini belum menjamin mereka akan tidak dicoret dari skuad pemain Pra PON,’’ ujar Philep.

Selain faktor pemain tidak berkembang selama TC berjalan dilakukan, faktor kedisiplinan pemain dalam mengikuti latihan juga menjadi catatan penentu. Apakah seorang pemain dicoret atau justru dipertahankan. ‘’Kemampuan mereka akan terus diperhatikan dari latihan ke latihan berikutnya. Kalau ternyata tidak berkembang ya kami

coret. Begitu juga dengan pemain yang tidak disiplin dan sulit diatur. Meskipun skill-nya cukup bagus, tetapi tidak disiplin tentu juga bisa dicoret dari daftar pemain,’’ tambah mantan pelatih PSPS ini.

Dijelaskannya, dalam TC berjalan yang sedang dilakukan, dalam sepekan minimal dilakukan empat kali latihan pada pagi hari.

Sehingga para pemain bisa rutin latihan untuk meningkatkan kemampuan individu dan membentuk kekompakan tim Pra PON Riau agar lebih solid.’’Anak-anak menikmati latihan dan antusias,’’ ujar mantan pelatih PON Riau ini.(luk/das)

PSPS tatep semangat walaupun dengan segala keterbatasan, buktikan bahwa keterbatasan bukan suatu halangan yang berarti untuk kemajuan, ayo ayo ayo PSPS. AZKATON

Jayalah PSPS.............!

Walau kompetisi berhenti, itu hanya sementara, teruslah berlatih, kobarkan semangat sepakbola di Riau, dan Indonesia.

Salam PSPS..............!

Iwan.........Panam

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Jangan lupakan sejarah.

Stadion Kaharuddin Nasition pernah dua musim menjadi momok yang menakutkan di kanca persepakbolaan Indonesia. Bravo PSPS. moeslim slim

Begini lah kalau sepak bola di campuri oleh mafia2 yang lapar" yang tidak tau apa tentang sepak bola,.

Gilang Ramadhan Roemin

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015 HALAMAN 21

Baru 432 Paket Dilelang Dari Total 7.030 Kegiatan di Pemprov Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

TERAS OTONOMI ___ Perampok Lintas Provinsi Diringkus Polda ___

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Riau coba menginventa-

risir seluruh program yang tertuang dalam APBD 2015. Karena sesuai instruksi Presiden RI, efisiensi harus dilaksanakan mulai sekarang. Total Rp10,6 triliun APBD murni tahun ini, Pemprov Riau belum mampu mem-

belanjakan dengan optimal.

Bahkan, dari 7.030 paket kegiatan, baru 432 paket yang masuk lelang dalam Unit Layanan Pengadaan (ULP) dengan anggaran Rp1,6 triliun. Sementara jika ditotal, menurut keterangan Sekdaprov Riau H Zaini Ismail, Baca Baru Halaman 32

ZAINI ISMAIL

PEKANBARU (RP) - Unit Ja- pala Bidang Humas Polda Riau tanras Direskrimum Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo kepaa berhasil menangkap Tedy Har- Riau Pos, Senin (18/5). iadi alias Adi Kunyuk, Penangkapan dilatersangka kasus penkukan Senin (18/5) dicurian dengan kekeranihari di Dusun V RT san lintas provinsi di 02-RW 05 Kecamatan Perkebunan Bandar Aek Songsongan, AsaSelamet, Asahan, Suhan, Sumatera Utara. mut.

Selain tersangka, polisi Tersangka Tedy sejuga mengamankan belumnya melakukan barang bukti berupa GUNTUR aksi Curas di Siak dan dua handphone merek Bengkalis, di mana ke- ARYO TEJO Nokia, dompet yang rugiannya mencapai Rp200 juta berisi KTP, dan uang Rp30 ribu dan berhasil melukai korbanya. serta tiga SIM. ‘’Korbanya di Minas Kabupaten Kepada polisi kata Guntur, Siak dan di Duri, Mandau. Yang tersangka mengaku juga bekerdi Minas tersangka berhasil ja sama dengan kelompok lain membawa uang Rp200 juta dan korbanya ditembak,’’ Kata KeBaca Perampok Halaman 32

Tiga Nama Calon Sekwan Dirahasiakan PEKANBARU (RP) - Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Riau mengaku telah mengajukan tiga nama calon Sekretaris DPRD Riau (Sekwan) ke pimpinan DPRD Riau. Namun siapa ketiga nama tersebut, masih dirahasiakan pihak terkait. Pemerintah berharap unsur pimpinan dewan dapat menindaklanjuti dalam hal rekomendasi.

Karena jika tiga nama tersebut masih ditolak, maka tidak tertutup kemungkinan untuk melakukan seleksi terbuka kembali. Kepala BKPPD Riau Asrizal ketika ditemui Senin (18/5) mengatakan, akhir pekan lalu tiga nama calon Sekwan sudah diserahkan lang-

REDAKTUR: RINALDI

sung ke Ketua DPRD Riau, Suparman. ‘’Setelah diserahkan, kita tunggu hasil rapat internal unsur pimpinan dewan,’’ ujarnya.

Setelah menyerahkan langsung tiga nama tersebut, pemerintah berharap legislatif bisa melakukan tindaklanjut.

Disinggung siapa saja tiga nama tersebut, Asrizal mengatakan belum bisa memberitahu. Karena masih dalam tahapan proses yang bergulir. ‘’Kita tunggu hasilnya. Nanti kami akan konsultasi lagi dengan Komite Aparatur Sipil Negara (KASN) jika harus dilakukan seleksi terbuka untuk pejabat tinggi pratama di Sekwan,’’ lanjutnya.(egp)

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

PANJAT TEBING: Warga memanjat tebing untuk menambang batu di Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Ahad (17/ 5/2015). Untuk mendapatkan batu, penambang rela mempertaruhkan nyawa mereka di ketinggian hingga puluhan meter.

Plt Gubri Lantik PAW Mabida Gerakan Pramuka PE KANBARU da Harian Riau, (RP) - Pelaksana Senin (18/5) paTugas (Plt) Gugi. Pelantikan bernur Riau H yang diselengArsyadjuliandi garakan secara Rachman selaku sederhana di Ketua Majelis Gedung Daerah Pembimbing Jalan DiponegoDaerah (Mabi- ARSYADJULIANDI ro Pekanbaru da) Riau, melan- RACHMAN itu juga dihadiri tik jajaran Perpara pejabat di gantian Antar Waktu lingkungan Pemerintah (PAW) Mabida dan Mabi- Provinsi Riau dan instan-

si lainnya.

Dalam sambutannya, Kamabida Gerakan Pramuka Riau H Arsyadjuliandi Rachman meminta para pengurus Mabida masa bhakti 2014-2019 untuk turut mendukung dan ikut memajukan Gerakan Pramuka Riau.

Apalagi para pengurus Baca Plt Gubri Halaman 32

Hadirkan Qori Terbaik dan Ustaz Zacky PEKANBARU (RP) - Persiapan pelaksanaan peringatan Israk dan Mikraj Nabi Muhammad SAW tingkat Provinsi Riau tahun 1436 H/2015 M telah rampung. Penyelenggaraan kegiatan bernuansa Baca Hadirkan Halaman 32

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

TUALANG ___ Hari Ini, Amien Rais Tablig Akbar di Tualang

ADVERTORIAL PEMKAB SIAK

___

TUALANG (RP) - Tokoh reformasi Amien Rais, Selasa (19/5), melakukan takbligh akbar di Kantor Muhammadiyah Tualang. Bersama Amien, ikut juga Wakil Ketua Umum DPP PAN Asman Abnur dan Ketua DPP Jon Erizal.

Kedatangan mantan Ketua MPR RI ini, dalam memenuhi undangan Ormas Muhammadiyah. Di sana nantinya, mantan calon Presiden RI ini akan menyampaikan tausiyah kepada ribuan warga.

Kedatangan tokoh Muhammadiyah ini, disambut positif oleh Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi. Menurut dia, sosok Amien sudah familiar tak hanya dengan warga Muhammadiyah, tapi juga warga lainnya.

Sebagai tokoh nasional, ide-ide bernas dan brilian senantiasa dicurahkan Amien, terutama dalam membangun bangsa. Apa yang disampaikan nanti, tentu sangat bermanfaat bagi seluruh warga. ‘’Insya Allah saya hadir langsung,’’ ujar Syamsuar, Senin (18/5) di Siak.

Kepada warga dapat mengikuti tabligh akbar tersebut. Selain menambah wawasan juga beramal dalam hadiri kegiatan agama.(aal)

Menpar Tunggu Ekspos Bupati TOUR de Siak (TdS) dijadikan sebagai iven obyek wisata unggulan. Dua kali penyelenggaran, panitia pelaksanan dinilai sukses melakukan promosi daerah, penyelenggaraan dan juga menarik wisatawan yang berkunjung ke Siak.

Atas keberhasilan ini, pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata memberikan kesempatan bagi Kabupaten Siak untuk melakukan launching di Jakarta yang difasilitasi oleh Kemenpar, sekaligus sarana promosi.

Tak hanya TdS, obyek wisata lainnya di Riau juga diberi kesempatan. Tercatat ada empat obyek wisata yang di-launching-kan, pertama TdS, kedua

pacu jalur, ketiga bakar tongkang dan keempat Candi Muara Takus. ‘’Semua kabupaten/kota ditanah air harus miliki satu obyek unggulan. Kami fasilitasi pada promosinya,’’ kata Menteri Pariwisata Arief Yahya di sela-sela berdiskusi tentang pembangnan sektor pariwisata bersama Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, baru-baru ini di Lounge Hotel Mercure Padang. Ikut serta dalam dialog itu Dirjen Destinasi Dadang, Kadisparpora Siak Hendrisan SSos MSi, Kepala Bappeda Drs H Yan Prana MSi, Kadis BMP Ir Irving Kahar MEng, Ketua Asita Riau Ibnu Mas’ud dan pejabat Pemprov Riau.

Diskusi yang berlangsung akrab dan hangat ini membicarakan kemajuan sektor pariwisata nasional, dengan meningkatkan jumlah kunjungan, dari 9,7 juta jadi 20 juta. Karena itu, upaya pemerintah adalah minta masing-masing daerah sampaikan dan infokan terhadap obyek wisata unggulan di daerahnya. ‘’Kami siapkan promosinya,’’ kata Arief lagi.

Dalam diskusi tersebut, orang nomor satu di Siak ini menyampaikan potensi pariwisata di Siak. Sebagai destinasi pariwisata di Riau, Kabupaten Siak terus melakukan pembenahan dan juga peningkatan destinasi wisata baik itu alam, sejarah, bu-

daya, iven dan buatan.

Di Siak, sudah ada pusat latihan gajah (PLG) dan sudah sudah difungsikan. Kemudian ada Istana Siak, makam kerajaan, museum, plaza turap, dan taman nasional Zamrud yang tinggal menunggu izin Menhut LH. Untuk penyelenggaraan iven, Pemkab sendiri telah menyelenggarakan Tour de Siak (TdS). Dua kali penyelenggaraan, alhamdulillah, tingkat kunjungan meningkat dan perekonomian masyarakat tumbuh dan berkembang.

Selain itu, Siak juga dipercayakan kejuaraan BMX Asia, tahun kemarin dan hasilnya tak mengecewakan. Tak keting-

galan juga, wisata religius dan syariah yang dikembangkan oleh Pemkab. Wisata religius ini, kini mulai digandrugi oleh wisatawa terutama dari Timur Tengah, dan juga domestik.

Mendengar apa yang disampaikan Syamsuar, Menpar Arie Yahya dengan semangat dan atensinya mendukung langkah Pemkab. ‘’Bupati yang kreatif, bisa menjual obyek wisata didaerahnya,’’ puji dia.

Dalam memajukan pariwisata, semestinya hal ini dilakukan oleh kepala daerah. Pusat dan kementerian hanya menfasilitasi dan mendukung. ‘’Kami bantu untuk mempromosikannya dan jadi destinasi baru di Sumatera,’’ kata dia.(adv/a)

Umri III Dibangun di Perawang SIAK (RP) - Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) III segera dibangun di Kabupaten Siak, tepatnya di Kecamatan Tualang. Sebelumnya, telah didirikan Akademi Komunitas di Kabupaten Siak yang bekerja sama dengan PT IKPP dan PT Arara Abadi.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Siak Alfedri MSi di Kecamatan Tualang, kemarin. ‘’Kabupaten Siak akan dibangun ALFEDRI Universitas Muhammadiyah Riau tahap III yang tepatnya di Km 12 Kampung Perawang Barat, Kecamatan Tualang Kabupaten Siak,’’ jelas Wabup.

Ada tiga mata kuliah dalam penerimaan mahasiswa tahun depan yaitu Jurusan Administrasi Bisnis, Akuntansi dan Ilmu Teknologi. Dia berharap dengan kehadiran Umri III di Kabupaten Siak dapat menampung mahasiswa baru khususnya mahasiswa Kabupaten Siak serta dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Siak. ‘’Kita sudah ada Akademi Komunitas dan dalam waktu dekat ini dibangun Umri tahap III di Kecamatan Tualang,’’ kata Alfedri.(wik)

HUMAS SETDAKAB SIAK

DISKUSI: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Arief Yahya berdiskusi bersama Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi di Padang, baru-baru ini.

Pendidikan Usia Dini Penting PERAWANG (RP) - Pendidikan sangat penting, baik usia dini maupun dewasa, sebab melalui pendidikan inilah Siak mampu bersaing dengan daerah lain. ‘’Saya menyambut baik perpisahan akbar PAUD, karena bermakna bagi perkembangan anak bangsa kita.

Sebab kelak nantinya anak ini sebagai penerus bangsa kita,’’ jelas Bupati Siak Drs Syamsuar MSi pada perpisahan PAUD se-Kecamatan Tualang, sekaligus memperingati Hari Anak Nasional di Gedung Serbaguna Kecamatan Tualang, Senen (18/5).

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kadri Yafis, Camat Tualang Zulkifli, Kapolsek Kompol Achmad Gusti Hartono, penghulu se-Kecamatan Tualang, KUA Kecamatan Tualang dan Kepala

Untuk itu, diharapkan kepada orangtua yang hadir saat ini untuk dapat menyosialisasikan tentang hak anak, agar anak kita terpenuhi haknya.”

SYAMSUAR Bupati Siak

UPTD. Menurut bupati, ada 4 aspek hak anak yang menjadi perhatian bersama yaitu hak anak mendapat pengasuh dan hak anak mendapat pendidikan. Kemudiam hak anak mendapatkan pelayanan kesehatan dan hak anak mendapatkan perlindungan hukum. ‘’Bagi orangtua yang melakukan kekerasan kepada anak, akan dikenai hukuman,’’ katanya.

Bupati menyatakan priha-

tin dengan kondisi yang terjadi saat ini, karena masih banyak orangtua yang belum mengetahui tentang hak anak tersebut. ‘’Untuk itu, diharapkan kepada orangtua yang hadir saat ini untuk dapat menyosialisasikan tentang hak anak, agar anak kita terpenuhi haknya,’’ ungkap bupati. Sebanyak 775 anak dari 24 lembaga PAUD se-Kecamatan Tualang yang mengikuti perpisahan akbar tersebut.(adv/b)

Syamsuar: Selamat Ujian Ya Nak! SIAK (RP) - Wajah-wajah generasi penerus bangsa terlihat serius. Sorot matanya tertuju pada lembaran soal yang diberikan oleh pengawas. Tak sedikitpun pandangannya beralih, baik ke kiri, kanan depan atau belakang. Mereka fokus membaca materi soal ujian nasional (UN) untuk dikerjakan.

Dengan diawasi pengawas, peserta UN sudah siap dengan perkakas alat tulisnya yang ada di atas meja.

Mereka sudah siap mengerjakan materi pelajaran yang akan di-UN-kan.

Saat melaksanakan UN itu, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama rombongan, melakukan peninjauan di SDN 01 Siak.

Kedatangannya, bukan untuk menganggu, apalagi memberikan jawaban.

Melainkan melihat persiapan dan juga motivasi pada anak-anak. Di luar ruangan, ia menatap anak-anak yang sedang UN. ‘’Selamat ujian ya,’’ kata Syamsuar.

Pelaksanan UN tingkat sekolah dasar sederajat di Siak diikuti 9.838 murid. Selama tiga hari 18-20 Mei, mereka ikuti UN. Dari peninjauan, dan informasi pelaksanaan UN di Siak, berjalan aman dan lancar. Bahkan, persiapan yang dilakukan dari jauh-jauh hari ini sudah dipersiapkan. ‘’Persiapan sudah, kita harapkan anakanak bisa meraih hasil yang maksimal,’’ harap orang nomor satu di Siak ini.(adv/a)

SUNGAI MANDAU - SIAK-DAYUN Masyarakat Harus Dapat Pelayanan Terbaik SUNGAI MANDAU (RP) - Camat Sungai Mandau Irwan Kurniawan MM me-lounching zero complaint pelayanan Paten di wilayah Kecamatan Sungai Mandau, Senin (18/5). Lauching ini sebagai bukti komitmen Asparatur Sipil Negara (ASN) dan honorer Kecamatan Sungai Mandau dalam memberikan pelayanan pada masyarakat.

Di sisa lain, Pemerintah Kecamatan Sungai Mandau memberikan bonus atau reward kepada ASN dan honorer jika dalam pelayanan pada masyarakat tidak ada komplain. Hadir pada launching itu seluruh kepala UPTD seKecamatan Sungai Mandau. ‘’Alhamdulillah, tahun 2015 kita telah membenahi pelayanan Paten dengan meminta masyarakat langsung menilai apakah mereka puas atau tidak terhadap pelayanan yang diberikan dengan memasukkan kertas pada kotak yang disediakan,’’ ungkap camat. ‘’Dengan launching ini lanjut camat, jika sampai Desember tidak ada keluhan warga terhadap pelayanan kecamatan, Pemerintah Kecamatan Sungai Mandau akan memberi bonus pada staf yang melakukan pelayanan.

Camat berharap dengan sistim zero complaint, seluruh UPTD di wilayah Kecamatan Sungai Mandau dapat mengikuti dalam memberikan pelayanan kepada masyarak.(wik)

REDAKTUR: RINALDI

BOB-Polres Silaturahmi DAYUN (RP) - Manajemen BOB PT Bumi Siak Pusako-Pertamina Hulu melakukan kunjungan silaturrahmi ke Kapolres Siak di Mapolres Siak, Jumat (15/ 5). Kunjungan ini dipimpin oleh Senior Operation Manager (SOM) Novi Sugiyanto didampingi Manager Operation Sudiyono, Manager Driling Riri Wurestya Hady, Manager External Affair Iskandar dan Chief Security Munasir beserta beberapa staf Humas.

Kapolres Siak AKBP Ino Harianto sangat menyambut baik kunjungan manajemen BOB tersebut. ‘’Kita berharap antara BOB dan Polres Siak dapat bersinergi dalam menciptakan keamanan yang kondusif. Apalagi BOB merupakan aset negara dan harus di jaga,’’ kata Kapolres.

Senior Operation Manager (SOM) Novi Sugiyanto menyampaikan terima kasih atas sambutan Kapolres Siak. Ia juga berharap BOB dan Polres Siak agar saling koordinasi dan komunikasi yang lebih BOB FOR RIAU POS FOTO BERSAMA: Manajemen BOB PT Bumi Siak Pusako-Pertamina Hulu foto bersama dengan erat lagi khususnya hal-hal dapat menganggu operasional BOB di lapangan.(ksm) Kapolres Siak AKBP Ino Harianto, baru-baru ini.

PLN Sampaikan Penyebab Pemadaman SIAK (RP) - Kantor PLN Rayon Siak kedatangan tamu. Tamu yang datang ini, bukan dari PLT pusat dan provinsi dan PLN tetangga, tapi, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Kabupaten Siak (GMPKS), Senin (18/5).

Kedatangan rombongan kaum intelektual Siak ini menanyakan langsung sikap PLN yang melakukan pemadaman bergilir. Ditambah lagi, mereka ingin PLN bersikap transparan dan hapus mafia listrik.

‘’Kami minta PLN bertindak secara prosedural. Jangan lakukan pemadaman seenaknya. Sementara kami tak mendapatkan pelayanan yang baik,’’ kata Koordinator Lapangan (Korlap) Muhammad Fachrurrozi di sela-sela melakukan orasinya di depan kantor PLN. Aksi tersebut mendapat kawalan aparat kepolisian Resort Siak yang berjaga-jaga.

Aksi tersebut sempat memanas, tak kala Manajer Rayon PLN Siak yang mereka belum ketahui, minta untuk mene-

mui mereka belum ke luar.

Padahal manajer tersebut Adrian Sitompul ada di luar kantor menyaksikan aksi.

Mahasiswa juga minta aparat membuka pagar masuk, karena mereka ingin menemui langsung manajer. Setelah negosiasi dan janji tak anarkis, barulah manajer dan pegawai PLN datang menghampiri.

Di saat sesi dialog disampaikan, baik mahasiswa dan pegawai PLN duduk bersila di halaman kantor, sambil men-

degarkan aspirasi mereka. ‘’Kami minta normalisasi listrik, dan tindak tegas mafia listrik,’’ tegas Fachrurrozi.

Selain itu, fungsikan PLTMG Rawa Rinyak yang jadi impian warga. ‘’Kalau tak bisa, ganti saja dirut PLN,’’ ujar dia.

Menanggapi tuntutan itu, Manajer PLN Rayon Siak Adrian Sitompul mengakui, dalam dua hari kemarin memang terjadi pemadaman. Itu bukan disengaja, karena ada perawatan galian kabel di bawah tanah yang terkena petir.

Untuk pemadaman, jika tak ada gangguan pihaknya enggan melakukan pemadaman.

Jaringan PLN dilempari warga dengan rantai, dirusak, pohon tumbang dan lainnya.

Untuk mafia listrik atau oknum PLN yang minta uang pada warga akan ditindak, hal ini akan diselidiki olehnya.

Jika ada kedapatan dan terbukti ada oknum tersebut melakukan hal itu, maka pihaknya segera berikan sanksi sesuai dengan aturan dan ketentuan.(aal) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-KAMPAR

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

23

Negeri Serambi Mekah

BANGKINANG___ SMAN 1 Bangkinang Kota Raih Berbagai Prestasi ___

BANGKINANG (RP) - Mendukung pilar ketiga dari lima pilar Pembangunan Kabupaten Kampar yaitu meningkatkan sumber daya manusia, Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Bangkinang Kota terus mengejar dan merebut berbagai prestasi. Aneka prestasi tersebut diraih di tingkat Kabupaten hingga tingkat Provinsi Riau dalam berbagai macam iven.

Usai upacara Senin (18/5), Kepala SMAN 1 Bangkinang Kota Drs Asnimar MPd didampingi Ketua Tim Olimpade Drs Marlis, Sekretaris M Hendra Yunal MSi dan Waka Kurikulum Hamdarisman SSi kepada Riau Pos memaparkan berbagai prestasi yang diraih oleh SMAN 1 Bangkinang Kota, baik oleh siswa maupun oleh guru selama 2015.

Pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten Kampar yang berakhir pada Sabtu (16/5) yang lalu, siswa utusan SMAN 1 Bangkinang Kota berhasil meraih prestasi. Prestasi tersebut antara lain juara I karate putra yang diraih oleh Fernando, juara II karate putri yang diraih oleh Melda Karina, juara II badminton tunggal putra diraih oleh Muhammad Dandi, dan juara III tenis meja tunggal putri diraih oleh Risa Anggraini. Medali yang diraih oleh para siswa tersebut diserahkan oleh kepala sekolah usai upacara bendera. ‘’Alhamdulillah, anak-anak mampu mengukir prestasi pada O2SN tingkat Kabupaten, semoga prestasi ini semakin meningkat pada iven-iven berikutnya,’’ ucapnya.

Di bidang akademis, pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2015, siswa SMAN 1 Bangkinang Kota meraih juara I bidang astronomi, juara II bidang Biologi, juara I bidang Ekonomi, juara I dan III bidang Fisika, juara I, II dan III bidang Kimia. Utusan SMAN 1 Bangkinang Kota juga berhasil menjadi juara I lomba mading kreatif 3D Genre BKBPP Kampar.

Pada tingkat Provinsi Riau, siswa dan siswa SMAN 1 Bangkinang Kota juga merebut aneka prestasi gemilang, di antaranya finalis Olimpiade Sains Islam MIPA Expo 9 Universitas Riau, juara III fotografi Olimpiade Sains Biologi Tingkat SMA FKIP Universitas Riau, juara III Green School Award karya ilmiah AC Portable UIN Suska Pekanbaru, juara II cerdas cermat Olimpiade Sejarah FKIP Universitas Riau, juara I lomba mading 3D Praktikum Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Riau.

Ditambahkannya, catatan prestasi SMAN 1 Bangkinang Kota lainnya yaitu utusan Kabupaten Kampar dalam lomba debat bahasa Indonesia dan bahasa Inggris tingkat Provinsi Riau, utusan Provinsi Riau pada lomba ASEAN Eco School. Kemudian, ada dua orang guru yang meraih prestasi juara I.(why)

MOLLYWAHYUNI/RIAUPOS

SERAHKAN MEDALI: Kepala SMAN 1 Bang kinang Kota Drs Asnimar MPd menyerahkan medali kepada para pemenang O2SN tingkat Kabupaten Kampar, Senin (18/5/2015).

ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR

HUMAS PEMKAB KAMPAR

LEPAS PAWAI: Bupati Kampar H Jefry Noer didampingi Ketua TP PKK Kampar Hj Eva Yuliana melepas peserta karnaval TK di Balai Bupati, Senin (18/5/2015).

Ribuan Anak Didik Ikuti Pawai MENGAWALI kerja pekan ini, Bupati Kampar H Jefry Noer SH meluangkan waktunya untuk berbaur bersama anak-anak taman kanak-kanak (TK) dan pendidikan anak usia dini (PAUD) dari enam kecamatan. Dengan penuh senyuman, Jefry Noer melepas pawai karnaval yang diikuti oleh anak-anak usia lima tahun ke bawah tersebut.

Pelepasan pawai karnaval dilaksanakan pada Senin (18/5) di Balai Bupati Kampar Jalan Prof M Yamin Bang-

kinang. Tampak hadir Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana Jefry SE selaku Bunda PAUD Kabupaten Kampar, Ketua Gabungan Organisasi Penyelenggara TK Indonesia (GOPTKI) Kabupaten Kampar Ny Eriati Zulfan Hamid.

Jefry Noer melepas pawai yang digelar dalam rangka menyongsong Hari Anak Nasional dan diikuti oleh 1.200 peserta dari taman kanakkanak (TK), kelompok bermain (KB) dan pendidikan

anak usia dini (PAUD). Adapun enam kecamatan peserta pawai yaitu Bangkinang Kota, Bangkinang, Salo, Tapung Hulu, Kotokampar Hulu dan Kampar Utara.

Usai melepas pawai, Jefry mengatakan bahwa pawai karnaval dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk memotivasi anak-anak dalam menempuh dunia pendidikan. Pawai karnaval yang menampilkan aneka pakaian tradisional juga memberikan pengajaran kepada anak-

Eva Yuliana: Manfaatkan Kesempatan dengan Baik BERBAGAI program dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar terus menggeliat. Selain pelatihan menjahit Bina Insan Mandiri, pelatihan untuk membuat berbagai macam kuepun juga dilaksanakan. Untuk itu setiap pelatihan yang diberikan kepada masyarakat terutama kepada kaum ibu, hendaklah dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.

Hal tersebut disampaikan Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana, SE dalam sambutannya pada acara pembukaan Pelatihan Keterampilan Perempuan Kepala Rumah Tangga (Peka) di Altha Hotel Bangkinang Senin (18/5).

Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan Peran Serta Perempuan dan Kesejahteraan Gender untuk membuat aneka kue (kue kering, cake dan kue jajanan pasar) tersebut agar para ibu-ibu serius mengikutinya. Sebab selama tiga hari para ibu-ibu meninggalkan suami dan anak demi menimba ilmu dalam pembuatan kue. ‘’Kami ketahui bersama dalam kursus pembuatan kue itu sendiri sangat mahal biayanya, tetapi para ibu-ibu diberikan pelatihan gratis, nginap di Hotel, diberikan uang saktu, dan peralatan-peralatan masak seperti kompor gas, blender dan oven,’’ ungkapnya.

Eva berharap agar para peserta mengikuti pelatihan dengan baik agar nantinya para ibi-ibu mampu memiliki kemandirian di bidang usaha ekonomi produktif. Sehingga terwujud kehidupan yang leb-

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Ketua TP PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana SE didampingi Kepala Badan KBPP Kampar Ir Cokro Aminoto foto bersama para penerima alat masak pada pembukaan pelatihan keterampilan perempuan di Bangkinang, Senin (18/5/2015).

ih sejahtera. ‘’Apabila pelatihan ini bisa diikuti dengan baik, insyaAllah nantinya para ibu-ibu bisa membuka usaha untuk membantu ekonomi keluarga, selain membantu ekonomi keluarga, juga telah ikut berperan dalam program tiga zero, yakni menzerokan kemiskinan dan pengangguran,’’ ujarnya.

Sementara itu Kepala Badan Keluarga Berencana dan pemberdayaan perempuan Ir Cokro Aminoto MM dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan untuk para ibu-ibu rumah tangga selama tiga hari mulai Senin (18/5) sampai Rabu (20/5). Jumlah peserta sebanyak 15 orang peserta dari 15 Kecamatan. Setelah pelatihan, para peserta mesti bisa melatih atau memberikan ilmunya kepada para ibu rumah tangga lainnya minimal 10 or-

ang, atau satu jadi sepuluh.

Diklat tersebut merupakan kegiatan meningkatkan Kapasitas Sumber Daya Manusia kaum perempuan kepala rumah tangga (PEKA) di bidang ekonomi (keteranpilan kue) guna mampu menjadi subjek pembangunan. Membuka dan memperluas kesempatan bagi perempuan dalam kesjahteraan gender untuk mengembangkan potensi dirinya untuk meningkatkan kesejahteraan hidup melalui aktifitas ekonomi produktif.

Kecamatan yang mengikuti pelatihan tersebut antara lain Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kuok, Kampar, Kampar Utara, Kampar Timur, Rumbio Jaya, Tambang, Siak Hulu, Kampar Kiri, Tapung Hilir, Gunung Sahilan, Tapung, Bangkinang dan Bangkinang Kota.(adv/a)

anak untuk mengenal aneka ragam budaya Indonesia, khususnya budaya yang ada di Kabupaten Kampar.

“Pawai Karnaval yang dilaksanakan ini, sangat banyak nilai positifnya. Saya berharap semoga kegiatan seperti ini bisa menjadi barometer pendidikan di Kabupaten Kampar, khususnya untuk tingkat, TK, KB dan PAUD,” ujar Jefry Jefry mengharapkan kepada pengurus PAUD, baik kabupaten dan kecamatan, agar memperbanyak melak-

sanakan kegiatan-kegiatan positif, yang salah satunya yaitu pawai karnaval. Hal tersebut bertujuan agar ada penyetaraan dan kemajuan serentak, hingga kemajuan tidak hanya dipusatkan di satu tempat saja Selain itu, Jefry juga mengimbau kepada guru dan pihak keamanan, agar menjaga dengan baik peserta pawai, karena rute yang dilewati merupakan jalan protokol, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.(adv/a)

Apel Senin Minim Kehadiran ASN TINGKAT kehadiran pegawai negeri sipil (PNS) atau yang disebut juga aparatur sipil negara (ASN) pada apel pagi Senin (18/5) sangat minim.

Minimnya kehadiran PNS tersebut disorot oleh Asisten Pemerintahan Setda Kampar Ahmad Yuzar, ketika menjadi inspektur upacara apel pagi mewakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kampar Drs H Zulfan Hamid. Sebagaimana biasa, apel pagi Senin dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Kampar.

Menyikapi kondisi tersebut, Ahmad Yuzar mengatakan bahwa dalam menegakkan disiplin ASN dan THL di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kampar perlu dicari format yang tepat untuk melaksanakan disiplin seluruh SKPD untukmelaksanakan apel pagi. ‘’Hari ini saya lihat tidak sampai 25 persen yang menghadiri apel Senin,’’ ungkap Ahmad Yuzar memperkirakan persentase kehadiran ASN. Ditegaskannya, dalam menerapkan kedisiplinan, perlu diterapkan reward dan punishmen, serta hilangkan paridigma yang lama, yakni berangggapan ASN tidak bisa diberhentikan. ‘’UUD ASN Nomor 15 serta PP Nomor 53/2010, Undang-undang menjelaskan bahwa apabila 46 hari tidak melaksanakan tugas sudah bisa diberhentikan tanpa hak pensiun,’’ ujar Ahmad Yuzar.

Menurut Ahmad Yuzar, ASN diberhentikan dengan hormat karena, meninggal dunia, atas permintaan sendiri, mencapai batas usia pensiun, perampingan organisasi atau kebijakan pemerintah yang mengakibatkan pensiun dini dan atau, tidak cakap jasmani dan/ atau rohani sehingga tidak dapat menjalankan tugas dan kewajiban.

Ahmad Yuzar mengharapkan ASN untuk menumbuhkan kembali kesadaran disiplin. UU Nomor 15/2014 juga menjelaskan untuk menjamin terpeliharanya tata tertib dalam kelancaran pelaksanaan tugas, ASN wajib mematuhi disiplin ASN, Instansi Pemerintah wajib melaksanakan penegakan disiplin terhadap ASN. Pemerintah juga wajib melaksanakan berbagai upaya peningkatan disiplin dan ASN yang melakukan pelanggaran disiplin dijatuhi hukuman disiplin.

ASN diberhentikan dengan hormat karena, atau tidak diberhentikan karena dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan hukuman pidana penjara paling singkat dua tahun dan pidana yang dilakukan tidak berencana.(adv/a)

BANGKINANG Bio Urine dan Bawang Tampil di Agro Expo and Food BANGKINANG (RP)- Bio urine, bawang, cabai dan pupuk organik dari Kabupaten Kampar, ditampilkan pada pameran Agro Expo and Food di Jakarta Convention Centre (JCC) pada Ahad (17/5). Kegiatan ini sekaligus merupakan pembuktian kepada pusat bahwa gebrakan yang dilakukan oleh Bupati Kampar Jefry Noer dalam mengembangkan pertanian dan pupuk terlihat nyata, bukan hanya isapan jempol belaka.

HUMAS PEMKAB KAMPAR FOR RIAU POS Kepala Bagian Direktorat PAMERAN: Kepala Bagian Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (PPHP) Ir Andrizal MM didampingi Kepala Dinas Pertanian Jenderal Pengolahan dan PeKabupaten Kampar Hendry Dunan SP saat mengikuti Agro Expo and Food di masaran Hasil Pertanian (PPHP) Ir Andrizal MM yang Jakarta Convention Centre, Ahad (17/5/2015).

REDAKTUR: M ERIZAL

juga hadir pada pameran tersebut mengatakan, bahwa Kabupaten Kampar sudah membuat gebrakan yang sangat inovatif dibidang pertanian, khususnya tanaman bawang dan pupuk organik dari bio urine.

“Untuk itu dengan mengikuti pameran ini, diharapkan bisa membuka peluang dalam pengembangan usaha kecil dan juga selalu bersinergi dengan stakeholder serta dinas terkait. Dengan demikian pengembangan usaha lebih cepat dan yang paling penting adalah selalu menjaga kualitas produksi dan gencar melakukan promosi agar

lebih dikenal masyarakat,” ujar Andrizal Bupati Kampar melalui Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kampar Hendri Dunan MMA MMA mengatakan bahwa Dinas Pertanian Kabupaten Kamapr berusaha menembus pasar Nasional dalam memperkenalkan produk, khususnya bio gas dari urine sapi dan kotoran ternak, serta bawang. Untuk itu, Henry mengimbau kepada masyarakat agar tidak ragu lagi mengikuti program yang dirampungkan dalam Rumah Tangga Mandiri Pangan Energi (RTMPE).

“Untuk kesuksesan pro-

gram unggulan kita ini, kami minta dukungan ke semua pihak, agar apa yang sudah dicanangkan Pemerintah ini berjalan dengan lancer. Kalau pemerintah saja yang bergerak tanpa dukungan masyarakat tentu akan sulit terwujud,” ungkap Hendry.

Untuk itu, lanjutnya, masyarakat jangan ragu lagi mengembangkan bio urine dan terus kembangkan tanaman bawang.’’Karena kami sudah berusaha untuk menembus pasar sampai ke tingkat nasional, yang terpenting dijaga adalah peningkatan mutu,’’ ucapnya.(why) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

24

PRO-BENGKALIS

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Negeri Junjungan

ADVERTORIAL PEMKAB BENGKALIS

Tingkatkan Infrastruktur di Desa Terpencil SUDAH menjadi komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk meningkatkan infrastruktur dari segala aspek, tak terkecuali pada desadesa terpencil di daerah ini. Salah satunya, upaya peningkatan infrastruktur jalan dan jaringan listrik di Desa Batin Batuah, Kecamatan Mandau.

“Selama hampir lima tahun ini, kami terus menggesa pembangunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, fasilitas umum maupun jaringan aliran listrik di desa-desa yang selama ini sulit terjangkau. Seperti di Desa Batin Batuah ini, mulai tahun depan sudah dialiri listrik,” ungkap Herliyan Saleh saat membuka Turnamen Bola Voly Cup di Desa Batin Batuah, Kecamatan Mandau, Ahad sore (18/5).

Dikatakan Herliyan, saat ini tengah dikerjakan jalan lingkar Duri Barat, jika proyek multiyears ini selesai maka Desa Batin Batuah yang letaknya tidak jauh dari di pinggiran, tapi berada di tengah-tengah. Dengan peningkatakan akses jalan, maka akan memberikan dampak positif bagi peningkatan pendapatan dan ekonomi masyarakat. Karena masyarakat lancar memasarkan komoditi sawit yang telah panen.

Di samping itu, akses masyarakat Desa Batin Batuah yang merupakan desa pemekaran dari Desa Harapan Baru akan semakin mudah. Misalnya, warga desa yang hendak ke ibu kota kecamatan dan kabupaten, bahkan ke Kota Dumai akan semakin cepat.

Begitu juga dengan pembangunan jaringan listrik, Herliyan berjanji pada 2016 masyarakat Desa Batin Batuah akan menikmati listrik 24 jam. Saat ini, pihak Distamben Bengkalis telah melakukan pengukuran untuk pemancangan tiang listrik dari desa tetangga, yakni Desa Harapan Baru dan Pamesi. Panjang jaringan listrik dari desa tetangga menuju Batih Batuah sekitar 24 jam. ”Insya-Allah, tahun depan masyarakat akan menikmati aliran listrik,” ungkap Herliyan yang langsung disambut aplus dari masyarakat yang hadir.

Apalagi, kata Herliyan, Kabupaten Bengkalis selama empat tahun terakhir telah melaksakanan Intruksi Bupati Program Penguatan Infrastruktur Pedesaan (Inbup PPIP) sebesar Rp1 miliar per tahun.(adv/a)

Desa Minim Hasilkan Perdes DESA-desa yang ada di Kabupaten Bengkalis masih sangat minim dalam menghasilkan Perdes. Berdasarkan evaluasi, setiap tahunnya umumnya setiap desa hanya bisa menghasilkan satu perdes yang bersifat rutin, yaitu Perdes tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa (APBDes) .

Sementara kemandirian desa, mandiri dalam artian

desa harus kreatif memanfaatkan berbagai potensi yang dimiliki,diperlukan adanya berbagai payung hukum dalam bentuk Peraturan Desa atau Perdes.

“Karena itu, saya menyambut baik dilaksanakan Bimtek ini. Apalagi kegiatan ini juga salah satu tujuan utamanya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan arti pentingnya

sebuah Perdes guna mempercepat kemajuan dan kemandirian pembangunan desa,” ujar Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh saat membuka Bimtek Penyelenggaraan Pemerintah Desa bagi 136 ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kabupaten Bengkalis di Lantai IV Kantor Bupati Bengkalis, Senin (18/5).

KarenasalahsatufungsiBPD

adalah membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan Desa (Ranperdes) bersama Kepala Desa, Bupati berharap agar ke depan seluruh ketua BPDmampumendorongseluruh anggotanya untuk menjadi inisiator atau pemprakarsa dalam pembuatan Perdes.

Bimtek yang berlangsung selama lima hari dan akan berakhir 22 Mei mendatang ini menghadirkan narasum-

ber dari Dirjend Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kelurahan Kementerian Dalam Negeri, Lesbetty H. Tambunan dan Nika Sarmuria Saragih Garingging.

Saat pembukaan juga tampak hadir Kepala Kejaksaan Negeri Bengkalis H Mukhlis, Sekdakab H Burhanuddin, Inspektur Mukhlis dan puluhan Pejabat Eselon.(adv/a)

BERBINCANG: Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh berbincang akrab dengan Kepala Kejaksaan Negeri Bengkalis H Mukhlis saat acara bimtek Penyelenggaraan Pemerintah Desa bagi 136 ketua BPD seKabupaten Bengkalis di Lantai IV Kantor Bupati, Senin (18/ 5/2015).

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Disdik Pastikan Ijazah Tetap Dikeluarkan BENGKALIS( RP) -Dinas Pendidikan Bengkalis memastikan masalah admistrasi ijazah di sekolah-sekolah yang belum memiliki kepala sekolah tak akan terganggu. Penandatanganan ijazah dapat dilakukan oleh plt kepala sekolah yang ditunjuk.

Hal itu ditegaskan Sekretaris Dinas Pendidikan Bengkalis Supardi menyinggung kekhawatiran wali murid di sejumlah sekolah yang belum memiliki kepala sekolah definitif.

Supardi mengakui masih adanya sekolah-sekolah

yang belum memiliki kepala sekolah. Pihaknya menjamin kekosongan kepala sekolah tersebut tidak akan menyebabkan administrasi ijazah terganggu. “Kami pastikan tidak akan terganggu karena untuk sekolah-sekolah yang kosong itu akan kami tunjuk seorang pelaksana tugas (Plt),” kata Supardi, Senin (18/ 5).

Menurut Supardi, administrasi penunjukan Plt kepala sekolah sedang dalam proses dan dalam waktu dekat mudah-mudahan su-

dah tuntas. “Jadi nanti Plt kepala sekolah yang akan menandatangani ijazah,” katanya.

Terkait dengan belum dilantiknya kepala sekolah definitif, Supadi menjelaskan, Disdik tidak mau asal tunjuk, melainkan harus mereka yang benar-benar qualified untuk menduduki posisi kepala sekolah. Kemudian, berdasarkan diskusi dengan BKD, pelantikan kepala sekolah dalam waktu dekat juga sudah tidak memungkinkan karena terbentur dengan atu-

ran.

“Pak Bupati sudah tidak bisa melantik lagi karena masa jabatannya sudah mau habis,” ujar Supardi.

Saat ini memang ada beberapa sekolah baik tingkat SD maupun SLTA yang belum memiliki kepala sekolah. Dikhawatirkan ketiadaan kepala sekolah tersebut akan membuat proses administrasi ijazah bagi lulusan sekolah bersangkutan terkendala. Berdasarkan data yang dihimpun, beberapa sekolah SD yang belum memiliki kepala sekolah ad-

alah SDN 13, SDN 3, SDN 14, SDN 18, SDN 36, SDN39, SDN 41, SDN 47, SDN 24 dan SDN 48. Kemudian untuk tingkat SLTA ada satu sekolah, SMK sebanyak 3.

Salah seorang warga, Yanto yang anaknya akan lulus di salah satu SD tersebut mengaku khawatir kalau ijazah anaknya nanti tidak keluar. “Ijazah itu kan harus ditandatangani kepala sekolah. Kalau kepala sekolahnya tidak ada, siapa yang akan menandatangani. Bisabisa tidak keluar ijazahnya,” ujarnya.(adv/a)

DURI Pondok Oleh-oleh Duri Dinobatkan Jadi Stan Favorit DURI (RP) – Kegiatan Bengkalis Expo 2015 yang digelar di Kota Duri Kecamatan Mandau, secara resmi telah ditutup pada Ahad (17/5) malam. Dua stan pemerintah dan satu stan dari kelompok masyarakat mendapat penghargaan sebagai yang terbaik, salah satunya Pondok Oleh-oleh Duri dinobatkan sebagai stan favorit.

Ketiga stan peserta Bengkalis Expo 2015, yang dinobatkan sebagai yang terbaik adalah, Dinas Perhubungan dan Informatika Kabupaten Bengkalis sebagai stan kreatif dan inovatif, kemudian Dinas Pendidikan dinobatkan sebagai stan kreatif dan inovatif, sedangkan dari kategori stand favorit diraih Pondok Oleh-oleh Duri.

Masing-masing peraih kategori terbaik pada Bengkalis Expo 2015, menerima piagam penghargaan yang diserahkan langsung Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, di tengah rintikan gerimis yang mengguyur lokasi Bengkalis Expo 2015. Penyerahan piagam turut disaksikan Sekretaris Daerah Bengkalis Burhanuddin, Ketua Komisi I DPRD Bengkalis Adihan, sejumlah Kepala SKPD dan para tokoh masyarakat, serta para penonton yang setia menyaksikan malam penutupan.

Di samping menyerahan piagam pada peserta Bengkalis Expo 2015, pada malam itu juga turut diserahkan piala sejumlah perlombaan yang dilaksanakan selama pelaksanaan Bengkalis Expo 2015, seperti lomba mewarnai bagi murid TK, lomba fashion show ibu dan anak, lomba band dan lomba photografi.

Meskipun pada malam penutupan, sejak Magrib lokasi areal Bengkalis Expo 2015, diguyur hujan lebat, namun tidak mengurangi semangat warga Kota Duri untuk menyaksikan detik-detik malam penutupan. Pada kesempatan itu Bupati Bengkalis, Herliyan Saleh mengucapkan selamat dan tahniah kepada para pemenang.(sda)

REDAKTUR: KAMARUDDIN

M Rizal Raih Sepeda Motor Fun Bike Bengkalis Expo DURI (RP) – Datang pakai sepeda, pulang naik sepeda motor. Bagi Muhammad Rizal, sebelumnya tak pernah membayangkan hal itu benar-benar bakal dialami padanya. Namun demikian, itulah kenyataannya. Pada fun bike atau sepeda santai yang ditaja dalam rangka Bengkalis Expo 2015, Ahad (17/5) tadi, pelajar SMP Al Kautsar, Duri, Kecamatan Mandau pulang membawa hadiah utama, satu unit sepeda motor.

“Sama sekali saya tak menyangka akan memperoleh hadiah ini. Terima kasih, Pak Bupati. Terima kasih panitia pelaksana,” ujar Rizal urai penyerahkan kunci sepeda motor tersebut yang memang diserahkan Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh.

Selain sepeda motor, pada kegiatan yang mengambil rute Jalan Hang Tuah, Sim-

KETERANGAN FOTO:

GEMBIRA: Muhammad Rizal disaksikan Bupati H Herliyan Saleh terlihat sangat gembira usai menerima hadiah utama kegiatan fun bike sempena Bengkalis Expo 2015 di Duri, Ahad (17/5/2015).

pang Geroga, Jallan Jenderal Sudirman, Simpang Pokok Jengkol-Jalan Hang Tuah dan kembali ke halaman gedung LAMR Kecamatan Mandau

sebagai tempat start dan finish, panitia menyelenggarakan puluhan hadiah menarik. Di antaranya 1 unit sepeda, 3 unit televinsi, 3 unit dis-

penser dan beberapa hadia menarik lainnya.

Bupati ketika melepas peserta fun bike mengatakan, hidup sehat dengan memil-

iki jantung yang sehat sangat perlu. Untuk itu dengan adanya fun bike ini diharapkan, bisa menjadi momentum untuk hidup sehat. ”Saya juga berterima kasih dengan masyarakat Kota Duri yang antusias mengikuti kegiatan fun bike ini,” unjar Herliyan yang juga ikut menjadi peserta.

Selain Sekretaris Daerah H Burhanuddin dan Camat Mandau H Hasan Basri, sejumlah pejabat Pemkab ikut ambil bagian pada fun bike yang diikuti dengan antusitas oleh masyarakat Duri yang mengambil jarak tempuh sekitar 10 Km tersebut.

Adapun pejabat yang ikut, di antaranya Kepala BPMP2T H Hermizon, Kadisnakertrans HA Ridwan Yazid, Kadis Pekerjaan Umum HM Nasir serta Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan H Herman Mahmud.(sda)

Karyawan PDAM Sungai Pakning Unjuk Rasa ke Duri DURI (RP) - Sejumlah karyawan dibawah bendera DPC FPE SBSI berunjuk rasa di kantor Disnakertrans Bengkalis, Jalan Pipa Air Bersih, Duri, Senin (18/5). Beberapa di antaranya merupakan karyawan PDAM Tirta Dharma Cabang Sungai Pakning. Selebihnya adalah buruh perusahaan kontraktor Pertamina. Juga di Sungai Pakning.

Mereka datang dengan keluhan dan tuntutan masingmasing.

Di tengah kerumunan massa pengunjuk rasa, salah sorang karyawan PDAM Sungai

Pakning tampil berorasi. “Direktur PDAM sudah semenasemena terhadap karyawan.

Direktur telah melakukan pemecatan terhadap dua karyawan tanpa alasan yang jelas,” sebutnya.

Dia juga mengeluhkan sejumlah hal yang terjadi di PDAM, antara lain upah di bawah UMR, baju seragam dibeli sendiri, serta upah lembur dan tunjangan insentif terlambat dibayar. Juga disebutnya bahwa Disnakertrans sudah mengeluarkan anjuran terkait PHK itu. Namun hingga kini tak kunjung

direalisasikan PDAM setempat.

Terkait tuntutan itu, Kadisnakertrans Bengkalis HA Ridwan Yazid SSos mengaku, pihaknya memang sudah membuat anjuran. “Seorang karyawan PDAM di Bukit Batu sudah menerima PHK terhadap dirinya. Kami sudah menganjurkan hak-haknya dibayar. Namun itu memerlukan proses. Kami akan pantau terus proses itu. Keluhan lain seperti baju seragam dan lain-lain akan kita sampaikan melalui Pak Bupati,”

ujar Ridwan.

Terpisah kemarin, Direktur PDAM Tirta Dharma Bengkalis, Nova Novianti membantah semua tudingan yang dialamatkan kepada dirinya.

“Saya tidak semena-mena terhadap karyawan. PHK terhadap satu pegawai sudah sesuai ketentuan. Satu lagi tenaga honor. Masa kerjanya habis. Berdasarkan evaluasi sesuai ketentuan, dia tak bisa diangkat jadi pegawai. Dalam penggajian, kami menggunakan UMK 2015. Tidak ada yang bergaji dibawah itu. Pakaian dinas sudah masuk

rencana anggaran. Akan segera diimplementasikan. Kini dalam proses bagian terkait,” bebernya.

Nova juga menanggapi keluhan tentang upah lembur dan insentif kehadiran. Menurutnya, itu semua disebabkan lambat atau tidak lengkapnya pengajuan data lembur dari masing-masing cabang. Sedang insentif kehadiran diberikan berdasarkan absensi finger print serta laporan. “Bila ada ketidaksesuaian data, perlu dilakukan evaluasi terlebih dahulu,” tambahnya.(sda) TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

25

Negeri Seribu Suluk

16 Ton Pupuk Phonska Subsidi Diamankan Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Tambusai Utara engki-primaputra@riaupos.co.id

POLSEK Tambusai Utara mengamankan dua unit truk colt diesel warna kuning nomor polisi BK 8116 TN

dan BK 8573 SG yang diduga mengangkut pupuk subsidi jenis Phonska tanpa memiliki dokumen yang sah, Ahad (17/5) dini hari pukul 04.30 WIB. Pupuk subsidi asal Sumatera Utara itu diamankan,

saat anggota Polsek Tambusai Utara Brigadir J Samosir sebagai pelapor dan Kopda Waskito sebagai saksi melakukan patroli di Cindur Desa Mahato Kecamatan Tambusai Utara.

Kapolres Rokan Hulu

TANDUN___ Dua Karyawan PTPN V Sungai Tapung Dianiaya BHL ___

TANDUN (RP) - Dua orang karyawan PTPN 5 Kebun Sungai Tapung Kecamatan Tandun yang tinggal di Afdeling 1 dianiaya oleh seorang buruh harian lepas (BHL). Akibatnya, kedua karyawan tersebut mengalami luka tusuk dan harus dirawat itensif di rumah sakit.

Kapolsek Tandun, AKP Artisal kepada Riau Pos, Senin (18/5) menyampaikan, kejadian penganiayaan terhadap Awaludin Simanjuntak (46) dan Binson Damanik (41) itu ARTISAL terjadi pada Jumat (15/5) sekitar puku 19.30 WIB. Saat itu, ketika kedua karyawan PTPN 5 itu tengah duduk di depan rumahnya di Afdeling 1, tiba-tiba saja datang Yafati Mendrofa (24) dengan membawa sebilah belati. Tanpa tanya, Yafati Mendrofa langsung menikam Awaluddin Simanjuntak.

Melihat Yafati Mendrofa menikam Awaluddin Simanjuntak dan korban terjatuh, Binson Damanik langsung melakukan penolongan. Namun malang, Awaluddin Simanjuntak juga ikut menjadi korban. “Tersangka mengamuk dengan beringas, dan langsung menikam korban begitu saja tanpa bertanya atau bertengkar,” kata Artisal.

Akibat kejadian itu, Awaluddin Simanjuntak mengalami luka tusukan di bagian pinggang sebelah kanan dan tangan sebelah sebelah kiri. Sementara korban bernama Binson Damanik mengalami luka tusuk bagian kiri, rahang bawah sebelah kiri, ulu hati dan rusuk sebelah kiri.

“Setelah melakukan aksinya, tersangka Yafati Mendrofa langsung pergi begitu saja,” jelas Artisal. Menurut Artisal, setelah mendapat laporan dari masyarakat, pihaknya langsung melakukan penangkapan. “Pelaku saat ini sudah diamankan di Mapolsek Tandun. Sementara kedua korban sudah dirujuk ke Rumah Sakit Tabrabni Pekanbaru untuk dirawat,” jelasnya.

Artisal menambahkan, pada Sabtu (16/5) sekitar pukul 16.00 WIB Yafati Mendrofa terpaksa dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Tampan. Karena menurut keterangan warga, yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa.(har) ___

PASIRPENGARAIAN___ Feri Hendrawan Pimpin PWI

PASIRPANGARAIAN (RP) - Feri Hendrawan wartawan Harian Metro Riau, terpilih sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Rokan Hulu (Rohul) periode 2015-2018 melalui Konferensi PWI III Rohul, Ahad (17/5) di Hotel Sapadia Rokan Hulu. Dia menggantikan Harjono yang menjabat sebagai Ketua Rohul dua periode.

Konferensi dengan tema “Gerak Langkah PWI Rohul, Gelorakan Jatidiri Sesungguhnya Dalam Meraih Citra Jurnalis Sejati” dihadiri Sekretaris PWI Riau Eka Putra, Ketua Biro Organisasi Abdul Hakim.

Sebagai ketua terpilih, Feri Hendrawan berjanji akan menjalankan amanah dari anggota PWI Rohul. Beberapa langkah akan dilakukan dirinya hingga 2018 akan datang, seperti menciptakan kekompakan anggota dalam membesarkan nama organisasi.

Dia juga akan berusaha menjadikan anggota PWI Rohul sebagai jurnalis profesional, mandiri, bermartabat, dan terhormat di lingkungan masyarakat dan pemerintahan.

“Saya mengharapkan dukungan rekan-rekan agar apa yang menjadi program dalam meraih citra jurnalis sejati tercapai,” katanya.

Feri Hendrawan mengimbau anggota PWI Rohul untuk saling bergandengan tangan dengan seluruh elemen dalam menuju jurnalis sejati dan profesional, seperti mengikutsertakan mereka dalam Ujian Kompetensi Wartawan atau UKW, sehingga anggota tidak lagi dianggap wartawan “kacangan”.

Sementara, Sekretaris PWI Riau Eka Putra mengatakan Konferensi PWI Rohul berjalan cukup baik dan bagus, kompak, serta sportivitas.(har)

AKBP Pitoyo Agung Yuwono SIK MHum melalui Kapolsek Tambusai Utara AKP Juli Afdhal kepada wartawan, Senin (18/5) mengatakan, dari patroli yang dilakukan petugas di Cindur Desa Mahato, dua unit truk colt diesel warna

kuning yang mengangkut pupuk jenis Phonska, pelapor memberhentikan truk dan menanyakan kepada sopir colt diesel bernama Tusino dan Mulyono, terhadap pupuk yang dibawanya.

Kemudian, ketika petugas

amankan sopir beserta barang bukti 2 unit truk colt diesel dengan muatan 16 ton pupuk Phonska subsidi tanpa dokumen di Mapolsek Tambusai Utara untuk pengembangan lebih lanjut,’’ katanya.(hen)

ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU

Achmad Tinjau US SD di Kecamatan Rambah

HUMAS PEMKAB

TINJAU US: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi meninjau pelaksanaan ujian sekolah (US) di SDN 002 Rambah, Senin (18/5/2015).

Bupati Akui Surati KPU dan DKPP soal Internal KPU BUPATI Rokan Hulu Drs H Achmad MSi mengaku Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu telah menyurati KPU Provinsi Riau terkait permasalahan internal yang terjadi di komisioner KPU Rokan Hulu.

Bahkan surat tersebut, telah ditembuskan ke KPU RI dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Pasalnya, persoalan yang terjadi di KPU Rohul saat ini, adanya beberapa komisioner KPU yang bermasalah dengan hukum. ‘’Kalau untuk dana pilkada Rohul tidak ada masalah, tapi persoalan itu terjadi di Komisioner KPU Rohul. Kita bukan mengintervensi dari ke-

wenangan KPU, tapi saya selaku kepala daerah, ada kewajiban saya supaya lembaga dan institusi itu berjalan dengan baik. Dengan harapan kinerja KPU dan tahapan pilkada Rohul tidak terganggu,’’ ungkap Bupati Rohul Drs H Achmad MSi, Senin (18/5), terkait kesiapan KPU Rohul dalam melaksanakan tahapan pilkada serentak Desember nanti.

Menurutnya, pemerintah daerah telah mengusulkan, pergantian antar waktu (PAW) Ketua KPU Rohul Fahrizal ST MT dan Komisioner KPU Rohul Fitriati Is SE. Dengan alasan, selain adanya permasalahan hukum, di saat telah mulainya

tahapan pilkada Rohul, Ketua KPU Rohul Fahrizal ST MT kini sedang mengambil kuliah S3 di Malaysia dengan mendapatkan bantuan beasiswa dari Pemkab Rohul sekitar Rp293 juta yang telah diSK-kan.

Begitu juga Fitriati IS kini sedang mengambil kuliah di Bandung. Seharusnya, kalau mereka fokus belajar, harus meninggakan KPU. Kalau tidak, jangan diambil uang daerah, untuk melanjutkan pendidikan.

Di sini, ada kekhawatiran pemerintah daerah terhadap kinerja dan tahapan pilkada Rohul akan terganggu. ’’Kalau mereka kuliah satu ke luar negeri dan satu di luar Riau,

tentu bisa terganggung tahapan pilkada, karena tidak konsenstrasi dan fokus lagi menjalankan tugasnya sebagai anggota KPU Rohul.

Kalau ada rapat pleno yang harus diputuskan, maka dua komisioner tak hadir tentu tak kuorum. Tentu kinerja mereka tidak maksimal, kita usulkan tanpa masuk mengintervensi, tapi ini ada kewenangan saya selaku kepala daerah,’’ ujarnya.

Achmad mengaku, sudah menyampaikan surat untuk melakukan PAW kepada dua Komisioner KPU Rohul itu, karena untuk pergantian mereka, saat seleksi calon anggota KPU Rohul mereka ada 10 orang.(adv/a)

HARI pertama pelaksanaan ujian sekolah (US) tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) tahun ajaran 2014/ 2015 yang dilaksanakan serentak di 357 SD se-Rohul, Senin (18/5), berjalan lancar dan tertib.

10.912 murid yang berasal dari 243 SD negeri dan swasta, dan 24 Madrasah Ibtidaiyah negeri dan swasta mengikuti US dengan mata pelajaran bahasa Indonesia.

Sejauh ini belum ada diterima laporan dari UPTD Kecamatan se-Rohul, peserta US SD yang tidak mengikuti US dan soal US yang kurang maupun kebocoran soal. Dalam artian, US tingkat SD berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Pernyataan tersebut diungkapkan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, Senin (18/5), usai meninjau pelaksanaan US di SDN 002 Kecamatan Rambah.

Dalam peninjauannya pelaksanaan US tersebut, Bupati terlihat didampingi Kepala Disdikpora Rohul H M Zen SPd MMPd, Kepala SDN 002 Rambah Abdul Aziz.

Bupati mengaku, kunjungannya ke sekolah dasar tersebut, tidak lain memberikan motivasi kepada murid kelas VI SDN yang mengikuti US. Selain menanyakan kepada pengawas ruangan apakah ada kendala atau kekurangan soal selama US berlangsung.(adv/a)

SMP Eka Dura Lestari Kunto Darussalam Berbasis Keperluan Siswa KUNTO DARUSSALAM (RP) - Mengingat pentingnya pendidikan bagi anakanak karyawan PT Astra Agro Lestari (AAL) dan anak-anak masyarakat sekitar perusahaan, pada tahun 2014 perusahaan didirikan SMP Eka Dura Lestari.

Hal ini merupakan salah satu bentuk komitmen PT ALL untuk memajukan pendidikan di Indonesia.

SMP Ekadura Lestari adalah sekolah yang terletak di dalam perkebunan sawit PT Ekadura Indonesia(EDI),berjarak10KM di sebelah selatan dari ibukota Kabupaten Rokan Hulu, tepatnya terletak di Kelurahan Kota lama, Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi

Riau. SMP Ekadura Lestari merupakan satu-satunya SMP yang berada di dalam lokasi perkebunan PT Eka Dura Lestari.

DilingkunganperusahaanPT EDI terdapat 1 unit TK dan 1 SD yaitu SDN 018. Hampir 98 persen lulusan SDN 018 melanjutkan ke SMP Ekadura Lestari. Sekitar 2 persennya melanjutkan ke SMP di luar site PT EDI. Dan rata-rata ada 5–8 persen siswa lulusan dari SD luarsite PT EDI melanjutkan ke SMP Eka Dura Lestari,dansekarangsiswaSMP Eka Dura Lestari berjumlah 76 siswa yang semuanya merupakananakkaryawanPTEka Dura Indonesia. SMP Eka Dura Lestari di Kepala Sekolah Slamet RiyadiSsosdanjumlahgurusaat

HARJONO/RIAU POS

BERDIRI MEGAH: Bangunan SMP Eka Dura Lestari berdiri megah di tengah-tengah perusahaan perkebunan PT EDI. Foto diambil Senin (18/5/2015).

ini berjumlah 10 dari berbagai mata pelajaran.

Menurut Slamet Riyadi SSos kepada Riau Pos, Senin (18/5), SMP Eka Dura Lestari senantiasa berupaya meningkatkan mutu pendidikan, sesuai den-

gan visi dan misi sekolah. Visinya, menjadi salah satu sekolah yang terbaik di wilayah kerja perkebunan setempat, peduli pada kelestarian lingkungan hidup dan berbasis pendidikan karakter.

Sementara misinya, menyediakan pendidikan yang lebih baik untuk anak karyawan dan masyarakat sekitar, mengembangkan kualitas lulusan dengan kemampuan yang tinggi.(har)

Ribuan Pelayat Mengantarkan Jenazah Almarhum Drs Riva’i Bupati: Kami Kehilangan Tokoh Birokrat PASIRPENGARAIAN (RP) Kabupaten Rokan Hulu berduka, atas kehilangan tokoh dan kader birokrat Drs HM Riva’I sebagai Kepala Dinas Bina Marga Pengairan Kabupaten Rohul, Ahad (17/5) pukul 22.25 WIB menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru, atas penyakit komplikasi yang dideritanya.

Kepergian almarhum di usia 51 tahun, meninggalkan duka yang sangat dalam bagi Bupati beserta pejabat dan pegawai di lingkungan pemkab dan masyarakat.

M Riva’I meninggalkan se-

REDAKTUR: HENNY ELYATI

menanyakan dokumen pupuk yang diangkutnya, kedua sopir truk tidak dapat menunjukkan dokumen pupuk tersebut.

Lalu, petugas mengamankan dua unit truk ke Mapolsek Tambusai Utara. ’’Kita telah

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

LEPAS ALMARHUM: Bupati Rohul Drs H Achmad beserta ribuan pelayat melepas keberangkatan almarhum Drs Riva'i sebagai Kadis Bina Marga Pengairan Rohul di rumah duka menuju peristirahatan terakhir di TPU Batang Samo Desa Suka Maju, Kecamatan Rambah, Senin (18/5/2015).

orang istri bernama Sopinar hum tiba di rumah duka, Sebekerja sebagai PNS dan se- nin (18/5) pukul 05.00 WIB. orang putri. Jenazah almarTerpantau, usai salat sub-

uh, pukul 05.30 WIB, Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi melakukan takziah bersama rombongan tahfiz dan jamaah di Masjid Agung Madani Islamic Center Pasirpengaraian ke rumah duka.

Paginya, sekitar pukul 10.00 WIB, Bupati, Ketua DPRD Nasrul Hadi, Sekda Ir Damri serta ribuan pelayat baik dari kalangan pegawai, pejabat di lingkungan pemkab serta masyarakat dan tokoh agama, melepas keberangkatan almarhum dari rumah duka untuk di salatkan di Masjid Batang Samo Km 6 Pasirpengaraian.

Kemudian almarhum disalatkan di Masjid Agung Madani Islamic Center Pasirpengaraian hingga menuju tempat istirahat terakhir di

TPU Batang Samo Kecamatan Rambah. Sebelum disalatkan, dilakukan prosesi pelepasan dengan inspektur upacara Sekda Rohul Ir Damri.

Bupati Drs H Achmad MSi di hadapan ribuan pelayat menyampaikan, dirinya dan pemkab merasa kehilangan salah seorang tokoh dan kader birokrat almarhum Drs H Rivai yang dikenal salah seorang PNS dengan sosok pekerja keras, komitmen, konsekuen, sungguh-sungguh dan serius dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya.

Buapti mengaku sudah 13 tahun bersama dan mengenal almarhum sejak tahun 1999. Dirinya sangat tahu persis sifat dan karakter almarhum yang dinilai tak pernah mengeluh.(epp) TATA LETAK: EFAN

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Negeri Bersejarah

Bupati: PNS Jangan Terpecah Belah Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

BUPATI Inhu Yopi Arianto minta agar PNS tetap berkomitmen untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Sebab pelayanan terhadap masyarakat akan berpengaruh pada kinerja Bupati dan pemerintah daerah secara keseluruhan. “PNS jangan sampai terpecah belah karena tugas dan tanggungjawab kita masih sangat banyak,” ucapnya.

Hal ini disampaikan saat menjadi inspektur upacara 17 hari bulan, Senin (18/5) di halaman Kantor Bupati Inhu, Kelurahan Pematangreba, Kecamatan Rengat Barat. Bupati Inhu H Yopi Arianto SE mengucapkan terima kasih kepada seluruh PNS yang telah bekerja keras dan berbuat bagi kemajuan Kabupaten Inhu

selama hampir lima tahun kepemimpinannya. “Jerih payah serta kerja keras PNS akan selalu saya hargai dan hormati,” ucapnya.

Usai pelaksanaan upacara, Bupati H Yopi Arianto SE meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SDN 013 Pematangreba dan meninjau sekaligus meresmikan Radio Komunitas SWARA SMANSA 107,7 FM milik SMAN 1 Rengat.

Saat di SMAN 1 Rengat, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE sempat berdialog dengan siswa dan para guru serta on air melalui Radio SWARA SMANSA. Selain itu, Bupati juga memilih dan menandatangani satu dari tiga logo yang disiapkan pihak sekolah sebagai logo resmi SWARA SMANSA 107,7 FM. Pada kesempatan itu, Bupati mengajak seluruh siswa untuk terus meningkatkan prestasi

KUALA CENAKU ___ Polsek Kuala Cenaku Amankan Tersangka Pemerkosa ___

KUALA CENAKU (RP) – Warga Desa Teratak, Kecamatan Sutra, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat berinisial Sep (28) terpaksa diamankan Polsek Kuala Cenaku. Pasalnya, tersangka memperkosa korban berinisial Sn (16) warga Desa Harapan Jaya, Kecamatan Kempas Jaya, Kabupaten Inhil.

Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo Sik ketika dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak mengatakan, kejadian yang dialami korban, Ahad (17/5) sekitar pukul 06.00 WIB, di Desa Kuala Cenaku Kecamatan Kuala Cenaku.

“Korban menginap di rumah rekannya sejak beberapa hari lalu,” ujar Kasubag Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak, Senin (18/5).

Dijelaskannya, pagi itu tersangka juga menginap di kos rekannya yang kebetulan bertetangga dengan rumah rekan korban. Entah apa yang menjadi motif permerkosaan itu, tersangka masuk rumah kos korban melalui pintu belakang.

Tanpa pikir panjang, kemudian tersangka masuk ke dalam kamar korban, dan langsung menindih tubuh korban. Sehingga dengan aksi tersangka, korban langsung terbangun dan berteriak.

Karena korban berteriak, tersangka berupaya membekap mulut korban dengan tangannya.

Bahkan, tersangka mencekik leher korban yang terus berupaya berteriak.

Akibat korban terus berteriak, tersangka berusaha melarikan diri. “Tersangka belum sempat memperkosa, akibat korban terbangun dan berteriak,” tambahnya.(kas)

HUMAS PEMKAB INHU FOR RIAU POS

INSPEKTUR UPACARA: Bupati Inhu Yopi Arianto menjadi inspektur upacara di halaman Kantor Bupati Inhu, Kelurahan Pematangreba, Kecamatan Rengat Barat, Senin (18/5/2015).

dalam belajar, sehingga nantinya mampu memberikan kontribusi yang positif dalam pen-

ingkatan pembangunan Kabupaten Inhu ke depan. Bupati Inhu H Yopi Arianto SE merasa

bangga dengan kreatifitas yang ditunjukkan oleh para siswa dengan adanya radio SWARA SMANSA.

Sekitar pukul 10.00 WIB, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE menghadiri pelantikan anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) se-Kabupaten Inhu di Gedung Olahraga (GOR) Danau Raja Rengat. Anggota PPK dan PPS yang dilantik oleh Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE ini akan bertugas untuk pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Inhu 2015 ini.

Yopi Arianto secara khusus mengapresiasi pakaian Melayu yang dikenakan oleh anggota PPK dan PPS yang hari ini resmi dilantik. Hal ini menunjukkan tingginya kebanggaan terhadap kebudayaan Melayu Kabupaten Inhu. Bupati juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anggota yang dilantik.(kom)

Kejari Titipkan 14 Sepeda Motor ke Rupbasan Rengat RENGAT (RP) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Rengat menitipkan sebanyak 14 unit sepeda motor hasil curian dan yang dimanfaatkan untuk kejahatan lainnya ke Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Rengat. Bersamaan dengan itu juga dititipkan dua unit mobil truk yang diduga hasil penggelapan.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Rengat, Teuku Rahman SH MH dikonfirmasi

melalui Kepala Seksi (Kasi) Pidana Umum (Pidum) Revendra SH mengatakan, penitipan sejumlah barang bukti itu diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan terhadap proses penyelidikan lebih lanjut.

“Kasus terhadap barang bukti yang dititipkan masih dalam proses pengajuan ke Pengadilan,” ujar Kasipudum Revendra, Senin (18/5).

Menurutnya, ketika proses

persidangan sudah dimulai dan apabila hakim meminta menghadirkan barang bukti, tinggal menghadirkan dipersidangan. Untuk keamanan barang bukti dipandang perlu dititipkan di Rupbasan sebagai lembaga untuk penyimpanan barang sitaan negara.

Selain itu sebutnya, penetipan itu dilakukan mengingat Kejari Rengat tidak memiliki tempat penyimpan barang bukti yang cukup. Se-

hingga secara berkala tetap dilakukan penitipan ke Rupbasan.

Kepala Rupbasan Rengat, Desrianto SH membenarkan, sebanyak 14 unit sepeda motor bersama 2 unit mobil cold diesel dititipkan Kejari Rengat.

“Benar, Senin (18/5) proses pemindahan barang bukti dari Kejari Rengat ke Rupbasan sudah dilakukan,” ujarnya.

Memang sebutnya, Rupbasan selama ini seraca ru-

tin menerima titipan barang bukti dari Kejari Rengat. Sehingga tidak sedikit barang bukti sebelum diproses di persidangan hingga lelang tetap berada di Rupbasan.

Tidak hanya itu, sejumlah barang bukti selama ini juga diterima dari Polres Inhu. “Saat ini masih ada pupuk titipan yang masih dalam proses dan selesai persidangan bisa saja akan memasuki proses lelang,” terangnya.(kas)

Dishut Inhu dan BPTSTH Adakan Bimtek Budidaya Gaharu PEMATANG REBA (RP) Dinas Kehutanan Kabupaten Indragiri Hulu bekerja sama dengan Balai Penelitian Teknologi Serat (BPTSTH) Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kehutanan kembali mengadakan bimbingan teknis (bimtek) budidaya gaharu yang dilaksanakan selama empat hari yakni Senin-Kamis (18-21/5) mendatang di Wisma Happy.

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan tahun 2014 yang lalu. Sebagai bentuk kolaborasi pemerintah daerah dengan pemerintah pusat, Tujuan bimtek ini adalah mendukung program pemerintah melalui Dinas Kehutanan kabupaten untuk meningkatkan dan menambah pengetahuan masyarakat tentang teknik budidaya gaharu.

Peserta bimtek ini meru-

pakan perwakilan dari 14 kecamatan yang ada di Indragiri Hulu dan petani yang mempunyai pohon gaharu.

Bimtek dibuka oleh Kepala Bidang Pengusahaan Hutan Iskandar SP. Hadir juga Kepala BPTSTH dan Kepala Balai Taman Nasional Bukit Tiga Puluh selaku pemateri pada aspek kebijakan kementerian kehutanan terkait hasil hutan hukan kayu.

Iskandar menyampaikan, pohon gaharu merupakan potensial lokal daerah, jadikan ini peluang yang menghasilkan untuk menambah pendapatan masyarakat petani. ‘’Harapan Dinas Kehutanan dari penyelenggaraan ini menjadi pioner dan fasilitator bagi masyarakat di daerah asalnya.

Peserta ini merupakan investasi pemerintah dan motivator bagi masyarakat umum di sekitar bapak-bapak untuk berwirausaha di sektor hasil

BPTSTH FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Peserta pelatihan bimbingan teknis budidaya gaharu foto bersama dengan pemateri dan pegawai Balai Penelitian Teknologi Serat di Wisma Happy Pematang Reba, Senin (18/5/2015).

hutan kayu khususnya gaharu,’’ ujar Iskandar.

Bimbingan teknis ini dilaksanakan di Pematang Reba untuk materi dan kegiatan praktikum inokulasi di plot agroforestry BPTSTH di Ujungbatu, Kabupaten Rokan Hulu. Materi yang disampaikan meliputi identifikasi po-

hon penghasil gaharu, teknik budidaya, teknik inokulasi, penanganan panen dan pasca panen.

Instruktur Bimtek Eka Novriyanti SHut MSi PhD menyatakan, kenali dan pelajari potensi pohon penghasil gaharu di alam, Kabupaten Indragiri Hulu merupakan sebagai sa-

Harga TBS Sawit Periode 13 19 Mei 2015 3 tahun Rp1.155,95

4 tahun Rp1.290,92

5 tahun Rp1.381,42

6 tahun Rp1.421,98

7 tahun Rp1.476,28

8 tahun Rp1.522,38

9 tahun Rp1.571,13

10 tahun Rp1.614.97

lah satu habitus pohon penghasil gaharu.

Penyebaran pohon penghasil gaharu untuk Pulau Sumatera didominasi dari jenis aquilaria malaccensis dan aquilaria microcarpa.

Gaharu merupakan gumpalan padat dengan senyawa resin berbau wangi.(hen)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp1.128,01

4 tahun Rp1.259,72

5 tahun Rp1.348,03

6 tahun Rp1.387,61

7 tahun Rp1.440,59

8 tahun Rp1.485,50

9 tahun Rp1.533,15

10 tahun Rp1.575.94

Petani Berharap Harga Sawit Stabil PERAWANG(RP)-Petani sawit berharap agar harga tandan buah sawit (TBS) kembali naik, karena harga turun naik. Meski dalam pekan ini harga sawit di tingkat petani Maredan Barat, Perawang mengalami kenaikan sebesar Rp1.300 per kilogram.

Salah seorang petani sawit, Adji mengatakan, dalam pekan ini harga sawit naik sebesar Rp1.300 per kilogram.Namun harga

sawit ini tidak stabil,bisa tiba-tiba turun.

“Kami sebagai petani berharap agar harga kelapa sawit di tingkat petani dapat kembali naik, jangan turun,”harapnya, kemarin.

Menurutnya, jika harga sudah turun maka akan sulit harga kelapa sawit ladang kembali naik, meskipun naik namun saat ini belum mencukupi untuk kebutuhan petani. Ia berharap

harga terus naik,apalagi mengingat akan memasuki bulan Ramadan, harga sembako semuanya naik.

Harapan yang sama juga disampaikan petani lain, Jupi. Dia berharap agar harga sawit mengalami kenaikan. Sebab, harga sawit selalu turun naik tidak stabil.

“Harga selalu tidak stabil, bahkan cenderung turun terus.Kami petani sawit semakin sulit jika harga tidak stabil,” katanya.(wik)

MUAT SAWIT: Petani sawit Maredan Barat, Perawang, Kabupaten Siak memuat sawit ke dalam truk, Senin (18/5/ 2015).

WIWIK WERDANINGSIH/RIAUPOS

REDAKTUR: KAMARUDDIN

TATA LETAK: ANDRE

PRO-KEPULAUAN MERANTI

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Jalankan Amanah Membangun Desa Bupati Lantik Tiga Kades Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

BUPATI Kepulauan Meranti, Drs H Irwan Nasir MSi melantik 3 kepala desa, Senin (18/5). Tiga kades yang dilantik secara terpisah itu di antaranya Kades Kundur, Kades Tenan dan Kades Ba___

tang Malas Kecamatan Tebingtinggi Barat.

Kepada tiga kepala desa tersebut Irwan berpesan agar tetap menjaga kekompakan dan dapat bertugas dengan baik sesuai dengan yang diharapkan masyarakat.

Terutama amanah untuk membangun desa.

“Kepada kades saya harapkan dapat menjalankan amanat dengan baik, dan harus mampu menyatukan kembali masyarakat dalam rangka membangun desa.

Sehingga kesejahteraan mas-

yarakat dapat meningkat,” kata Bupati.

Menurut Bupati, dalam proses pilkades akan muncul berbagai kelompok dan tim sukses yang berbeda. Namunsetelahterpilihnyakades, perbedaan yang terjadi diharapkan bisa dilupakan dan kembali bersatu membangun desa lebih baik lagi ke depan. Dan kepada kades terpilih dapat kembali menyatukan perbedaan tersebut.

“Rangkul semua kelompok baik yang mendukung maupun yang tidak mendukung. Tugas kades un-

tuk menggandeng semua demi memacu pembangunan di desa,” harap Bupati.

Padakesempatanitu, Bupati juga berharap kepada masyarakat untuk bersama-sama mengawal dan menyukseskan pilkada Kabupaten Kepulauan Meranti yang akan datang. Bupati meyakini, dengan kedewasaan dan kecerdasan politik yang ditunjukan masyarakat dalam pilkades lalu, pilkada yang akan digelar nanti akan berjalan dengan aman dan lancar.

Menurut Bupati, siapapun yang

akan maju di pilkada nanti, harus diberikankesempatankarenasamasama berniat membangun Meranti.

“Siapapun yang akan maju harus diberikan kesempatan karena semuanya memiliki niat membangun Meranti,” ajaknya.

Irwan juga meminta kepada seluruh tokoh masyarakat dapat menyosialisasikan pelaksanaan pilkada kepada seluruh masyarakat. “Jika proses mancari pemimpin baik maka akan menghasilkan pemimpin yang baik

pula, mari berikan pembelajaran politik yang baik kepada masyarakat,”sebut Bupati.

Untuk diketahui kades yang dilantik Bupati di antaranya Abdul Aziz sebagai Kades Batang Malas, Sutrisno sebagai Kades Kundur dan Samsi sebagai Kepala Desa Tenan. Hadir dalam pelantikan itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Drs Ikhwani, Kabag Humas Ery Suhairi, Camat Tebingtinggi Barat Rizki Hidayat dan lainnya.(hen)

SELATPANJANG___

Digelar Turnamen Bulu Tangkis Ramadan Cup 1 SELATPANJANG (RP) - Dalam rangka meningkatkan hubungan silaturahmi antar klub di Kepulauan Meranti, akan segera digelar turnamen bulu tangkis Ramadan Cup 1. Turnamen yang digelar di bawah koordinasi PBSI itu akan digelar pada 19-23 Mei nanti.

Ketua Panitia Ramadan Cup 1, Aiptu Suryadi didampingi Sekretarisnya, Agif kepada Riau Pos, Senin (18/5) mengaku turnamen yang akan diselenggarakan nanti dilaksanakan di PB Seven Up. Pesertanya akan diikuti seluruh klub bulutangkis yang ada di Kepulauan Meranti.

“Hingga kini sudah lebih 50 peserta yang mengikuti Ramadan Cup. Total hadiah yang akan diperebutkan sebesar Rp8 juta,” sebut Aiptu Suryadi.

Secara rinci Ramadan Cup tersebut hanya mempertandingkan ganda putra dan ganda putri saja. Kompetisi tersebut menjadi yang perdana dan ditargetkan akan menjadi agenda tahunan untuk terus diselenggarakan.

“Turnamen ini untuk meningkatkan silaturahmi antar klub badminton yang ada di Kepulauan Meranti nantinya. Turnamen ini bisa terselenggara juga berkat partisipasi etnis Tionghoa dan etnis lainnya yang fokus untuk mengembangkan per bulutangkisan di Kepulauan Meranti,” terangnya.

Menurutnya semakin banyaknya kompetisi bulutangkis akan menjadi modal dan dasar dalam pengembangan bulu tangkis di wilayah Kepulauan Meranti. Apalagi cabang olahraga bulutangkis menjadi salah satu unggulan di Kepulauan Meranti.

Kenapa dinamakan Ramadan Cup, Aiptu Suryadi menjelaskan pelaksanaan turnamen tersebut dilaksanakan menjelang bulan Ramadan. “Memang tidak kita laksanakan di bulan Ramadan, tetapi turnamen ini juga dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, makanya kita namakan, Ramadan Cup,” ujarnya.(amy)

SALAMI KOMISIONER KPU: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi menyalami Komisioner KPU Riau, Ilham Muhammad Yasir SH LLM disaksikan Ketua KPU Kepulauan Meranti, Yusli SE, Senin (18/5/ 2015).

AHMAD YULIAR/RIAU POS

Pemkab Segera Ajukan 6 Ranperda Lagi untuk Dibahas SELATPANJANG (RP) - Melalui Bagian Hukum Setdakab Kepulauan Meranti, pemerintah kabupaten (pemkab) akan segera mengajukan 6 rancangan peraturan daerah (ranperda) lagi ke Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD).

Kepala Bagian Hukum Setdakab, Sudandri Jauzah mengakui bahwa apa saja ranperda yang akan diajukan itu nantinya akan dibahas bersama dengan pihak DPRD. Se-

bab DPRD juga memiliki ranperda inisiatif untuk bisa dihahas juga nantinya.

“Belum tahu apa saja. Makanya kita akan sampaikan rencana ini kepada DPRD. Setelah dibahas bersama, baru kita akan tetapkan masa saja yang akan diajukan,” katanya beberapa waktu lalu di Selatpanjang.

Namun begitu ditegaskannya bahwa ranperda yang akan diajukan itu tentu saja yang sangat prioritas diper-

lukan oleh Pemkab Sementara itu, Ketua Badan LegMeranti dalam memberikan pelayanislatif DPRD, Basiran SE MM saat an maksimal kepada seluruh masyadikontak Senin (18/5) sepakat rakat Kepulauan Meranti. agar dilakukan pe“Penentuan mangajuan ranperda na yang paling penlagi untuk dibahas. ting kita tetap berkarena dari total BASIRAN prolegda (kumpusama sesuai dengan keperluan lan ranperda) yang mendesak saat ini,” terang diparipurnakan tahun ini seKabag Hukum Setdakab Ke- banyak 35 ranperda. Namun pulauan Meranti itu. dari jumlah tersebut baru 9

ranperda dibahas dan disahkan menjadi perda.

Sementara sisanya sebanyak 26 lagi masih menunggu giliran untuk dibahas.

Namun Baasiran menegaskan bahwa anggaran untuk pembahasan ranperda sudah habis. Namun jika diusulkan lagi pihaknya (Baleg) sangat mendukung hal itu.

Sehingga nantinya produk hukum Meranti bisa terus bertambah sesuai dengan keperluannya.(amy)

SELATPANJANG Sudah Ada Polisi Pariwisata di Polres SELATPANJANG (RP) - Polres Kepulauan Meranti telah memiliki polisi pariwisata setelah Kapolres AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi me-launching-nya, Senin (18/5) di Mapolres Kepulauan Meranti. Tugas utama polisi pariwisata ini nantinya yakni mengamankan objek vital di sektor pariwisata seperti hotel dan tempat wisata lainnya.

“Sektor pariwisata tetap memerlukan pelayanan keamanan

REDAKTUR: HENNY ELYATI

dan ketertiban dari pihak kepolisian. Makanya peran polisi pariwisata ini cukup penting,” ungkap Kapolres usai me-launching polisi pariwisata di Mapolres Kepulauan Meranti.

Polres Kepulauan Meranti menugaskan 6 orang polisi untuk menjadi polisi pariwisata yang terdiri dari 2 orang polisi laki-laki dan 4 orang polisi wanita (Polwan).

“Mereka akan siaga dan dimin-

pariwisataan di Keputa berkoordinasi denlauan Meranti. gan sejumlah pihak Berdasarkan Peratuyang berkaitan denran Kapolri Nomor 22 gan sektor kepariwiTahun 2010 tanggal 28 sataan, seperti sarana September 2010, Direktransportasi, pengelotorat Pamobvit bertugas la pelabuhan sebagai menyelenggarakan kepintu masuk wisatagiatan pengamanan terwan, pemilik hotel hadap obyek khusus yadan lainnya. Dengan ng meliputi personel begitu diharapkan da- ZAHWANI dan fasilitas, materil lopat membantu mempercepat kemajuan di bidang ke- gistik, kegiatan di dalam fasilitas

lembaga negara, perwakilan negara asing, lingkungan industri.

Sementara itu Kepulauan Meranti memiliki potensi obyek dan daya tarik wisata yang tersebar di beberapa kecamatan dan Kota Selatpanjang sendiri.

Secara rinci tugas polisi pariwisata melakukan kegiatan patroli di objek vital pariwisata yang ada. Dengan dilengkapi dengan surat perintah tugas, patroli akan dilakukan

dengan patroli jalan kaki, patroli R2, patroli R4, dan patroli golfcar.

Mantan Kasudbdit Pengamanan Objek Vital Polda Riau itu juga mengatakan polisi pariwisata wajib memiliki keterampilan berbahasa asing.

Karena mereka akan bertugas memberikan layanan kepada seluruh wisatawan yang akan datang dan berkunjung ke Kepulauan Meranti.(amy)

TATA LETAK: EKO FAIZIN

28 PANGKALANKERINCI___ Disdik Targetkan Peringkat Pertama Kelulusan US __

PANGKALANKERINCI (RP) - Sebanyak 7.038 murid tingkat Sekolah dasar (SD) dan dan Madrasah Ibtidaiyyah (MI) se-Kabupaten Pelalawan, mengikuti pelaksanaan Ujian Sekolah (US), Senin (18/5).

Dalam pelaksanaan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan MD Rizal Abbas SPd MPd didampingi Kabid Kurikulum Salbiah SPd dan rombongan Dinas Pendidikan Pelalawan, meninjau langsung pelaksanaan US hari pertama di tiga sekolah yakni SDN BerMD RIZAL nas, SDN 006 dan SDN 007 kecamatan Pangkalankerinci.

Pada kesempatan itu, Kadisdik Pelalawan MD Rizal SPd MPd mengatakan, bahwa dari tiga sekolah yang dilakukan peninjauan dan pemantauan, proses pelaksanaan Ujian Sekolah untuk hari pertama ini berjalan dengan baik. Untuk itu, dirinya berharap kondisi tersebut dapat terus terjaga hingga pelaksanaan US. “Dari apa yang telah disampaikan oleh kepala sekolah dan panitia US, kami tentunya menginginkan hal-hal yang dapat mengganggu jalannya UN tidak ditemukan. Dan kepada seluruh pihak diharapkan kerjasamanya agar kesukseskan pelaksanaan UN ini bisa tercapai,” terang Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan MD Rizal SPd MPd kepada Riau Pos, Senin (18/5) disela-sela peninjauan US di SDN Bernas Pangkalankerinci.

Diungkapkan Kadisdik, bahwa jumlah peserta yang mengikuti pelaksanaan US sebanyak 7.038 murid SD/MI yang terdiri dari murid SD Negeri sebanyak 196 sekolah dengan 6.132 siswa, SD swasta sebanyak 15 sekolah dengan 800 murid, MI 5 sekolah dengan 104 peserta, SLBN satu sekolah dengan jumlah dua orang murid.

“Jadi, total keseluruhan 217 sekolah dengan jumlah 7.038 murid,” ujarnya.

Ditambahkan MD Rizal, bahwa untuk pelaksanaan US tingkat SD/MI pada 2015 ini, Disdik Pelalawan menargetkan meraih peringkat pertama dimana pada 2014 lalu Kabupaten Pelalawan berhasil meraih peringkat kedua se-Provinsi Riau dalam hasil kelulusan.(amn)

PRO-PELALAWAN

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

Siswa Dibekali Surat Kelulusan UN Ijazah Belum Dicetak Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

AKIBAT proses pencetakan ijazah dan sertifikat hasil UN oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau masih dalam tahap

lelang, maka siswa yang lulus hanya akan dibekali dengan surat kelulusan dari pihak sekolah, dengan lampiran hasil nilai UN dan surat lainnya.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan MD Rizal SPd MPd melalui Kabid Kurikulum Salbiah SPd yang juga Ketua panitia UN kepa-

da Riau Pos, Senin (18/5) di Pangkalankerinci. Dikatakan Salbiah, bahwa pembuatan ijazah dan sertifikat Hasil UN diperkirakan akan selesai dua hingga tiga bulan ke depan.

“Ya, berdasarkan informasi yang kami peroleh dari pihak Provinsi Riau, pembuatan sertifikat hasil UN ini masih dalam proses lelang. Sementara siswa juga

sudah akan melakukan pendaftaran ke perguruan tinggi. Jadi nantinya sekolah-sekolah akan terlebih dahulu menyertakan siswanya surat tanda kelulusan dan surat-surat lampiran yang dianggap perlu,” terang Kabid Kurikulum Disdik Pelalawan.

Diungkapkan Salbiah, bahwa hal ini dianggap lumrah

dan tidak mengganggu proses pendaftaran siswa keperguruan tinggi.

“Jadi, jangan ragu surat yang dikeluarkan sekolah berupa surat tanda kelulusan beserta lampiran seperti nilai dalan sebagainya tetap sudah memenuhi syarat agar siswa melakukan pendaftaran di perguruan tinggi,” tutupnya.(izl)

PT RAPP FOR RIAU POS

PANGKALANLESUNG___ Masyarakat Desak Perusahaan Berperan Aktif ___

PANGKALANLESUNG (RP) - Seluruh perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Pelalawan khususnya di Kecamatan Pangkalanlesung berkewajiban untuk dapat turut serta memberikan kontribusi yang nyata terhadap kemajuan pembangunan daerah.

Demikian disampaikan Camat Pangkalanlesung Firdaus Wahidin SSos kepada Riau Pos, Senin (18/5). Dikatakannya, bahwa Pemerintah Kecamatan Pangkalanlesung mendesak perusahaan yang beroperasi dapat turut serta mewujudkan pembangunan baik di bidang fisik maupun non fisik, termasuk pendidikan, kepemudaan dan kegiatan sosial kepemudaan lainnya.

“Ya, menurut masyarakat, setakad ini sejumlah perusahaan yang ada di Kecamatan Pangkalanlesung memang sudah berpartisipasi dalam berbagai pembangunan. Tentu, selaku pimpinan kecamatan saya turut mengapresiasikan kepedulian tersebut,” terang Firdaus.

Namun demikian, sambung Firdaus, ke depannya tentunya pemerintah dan masyarakat mendesak perhatian lebih dan kontinyu dari perusahaan seperti perkebunan sawit dan perusahaan lainnya, untuk ikut serta mewujudkan kemajuan pembangunan daerah ini.

“Untuk itu, melalui program CSR, maka saya mendesak seluruh perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Pangkalanlesung untuk melakukan peningkatan perhatian terhadap kemajuan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Pangkalanlesung,” bebernya.

Saat ini, lanjut mantan Sekcam Bandar Seikijang, hal yang mendesak dan perlu perhatian perusahaan di antaranya bidang pendidikan keagamaan.

“Untuk lembaga pendidikan keagamaan yang nampaknya perlu didorong untuk lebih maju yakni MTs dan MA. Alhamdulillah sejauh ini, bangunan sekolah tersebut telah dibantu oleh salah satu perusahaan perkebunan sawit,” paparnya.(amn)

DILATIH PASKHAS: Tim Fire Fighter RAPP dilatih oleh tim Komando Batalyon Paskhas 462 di lapangan Batalyon 462 Paskhas, Pekanbaru, Senin (18/5/2015).

Batalyon Paskhas Latih Tim Fire Fighter RAPP PEKANBARU (RP) - Untuk membentuk ketangguhan fisik dan mental yang kokoh, 50 orang anggota pemadam kebakaran hutan atau Forest Fire Fighter PT Riau Andalan Pulp And Paper (RAPP) mengikuti pelatihan penyegaran fisik dan mental yang dilatih langsung oleh tim Komando Batalyon Paskhas 462 Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru.

Kegiatan pelatihan yang berlangsung dua minggu kedepan ini dibuka di markas Batalyon 462 Paskhas, Pekan-

baru, Senin (18/5) pagi.

Selama pelatihan, peserta akan mendapatkan berbagai macam materi baik berhubungan dengan teknik bertahan hidup seperti navigasi, menggunakan kompas, maupun materi mengenai kedisiplinan. Setelah itu peserta akan diuji kemampuan bertahan hidup di alam bebas selama sepekan di Danau Buatan Rumbai, Pekanbaru.

Inspektur upacara sekaligus manajemen RAPP, Mulyadi Nursyam mengucapkan terimakasih atas kesediaan

kesatuan Paskhas dalam melatih tim Fire Fighter. Mulyadi juga berharap kepada para peserta latihan setelah pelatihan selesai, para peserta mampu menjadi panutan bagi lingkungan sekitar. “Sepulang pelatihan, para peserta diharapkan bisa membawa perubahan dalam diri sendiri dan juga mempengaruhi orang-orang di sekitar sekaligus menjadi teladan pribadi yang baik,” imbaunya.

Mulyadi juga menekankan empat prinsip utama yang harus dimiliki oleh seorang

Fire Fighter setelah pelatihan ini selesai. “Setiap Fire Fighter harus memiliki empat prinsip yang tertanam dalam setiap jiwa dan raga yaitu kedisiplinan mental, tanggung jawab, kerja keras, dan kejujuran. Ini semua merupakan upaya kita dalam menjaga kualitas diri sebagai tim Fire Fighter,” pesannya.

Komandan Batalyon 462 Paskhas, Letnan Kolonel PSK Solihin SIP memberikan apresiasi terhadap RAPP dalam komitmennya melatih Fire Fighter yang berkualitas. “Kami

mengucapkan terima kasih kepada RAPP atas kepercayaanya dalam melatih tim Fire Fighter-nya di sini. Disiplin adalah kunci yang ingin kami tanamkan di sini. Kami berharap tim Fire Fighter selalu siap sedia dalam membantu menangani bencana kebakaran di Riau,” ungkapnya.

Pelatihan yang dilaksanakan ketujuh kalinya ini merupakan salah satu upaya RAPP untuk memperkuat pasukan dalam mencegah dan menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla).(ksm)

Pemkab Perketat Pengajuan Pindah PNS PANGKALANKERINCI (RP) - Seiring diperketatnya pengajuan tempat tugas PNS di provinsi, tidak terkecuali di Kabupaten Pelalawan. Masa kerja dan kualifikasi pendidikan akan sangat menentukan dikabulkan atau tidaknya pengajuan.

Demikian disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pelalawan Andi Yuliandri SKom kepada Riau Pos, Ahad (17/5) di Pangkalankerinci.

Menurutnya, bahwa masa kerja yang sudah lama ditambahkan dengan sektor kualifikasi pendidikan yang sifatnya umum, bisa jadi pertimbangan untuk dikabulkan pengajuan pindah PNS. “Hanya saja, jika masa kerja yang bersangkutan masih baru tentunya sangat tidak memungkinkan untuk dikabulkan. Apalagi jika kualifikasi pendidikannya tergolong langka dan sangat dibutuhkan pemkab, tentunya akan dipertahankan. Jadi, bukan berarti masa kerja

sudah lama dan kualifikasi pendidikan langka, maka akan dipermudah. Namun demikian, banyak faktor-faktor yang menjadi penilaian dalam pengajuan perpindahan tugas para PNS ini,” terang Kepala BKD Pelalawan.

Dikatakan Andi, bahwa faktor pendukung lainnya seperti istri atau suami yang pindah tugas atau faktor keluarga seperti menjaga orangtua, menjadi alasan PNS Pelalawan untuk pindah tugas.

“Dan alasan yang diutarakan ini tentunya sesuai fakta dan kondisi yang ada. Sedangkan kami tidak menampik banyaknya pengajuan pindah tugas PNS. Kalau masih lingkup Kabupaten Pelalawan masih bisa diakomodir.

Namun jika pindah ke luar kabupaten itu yang kami perketat. Seperti alasan menjaga orangtua di Pekanbaru tidaklah logis mengingat jarak Pangkalankerinci dan Pekanbaru yang hanya satu jam saja. Ini harus menjadi per-

hatian bagi seluruh PNS. kami akan memperketat pengajuan pindah PNS,” ujarnya.

Disinggung berapa banyak PNS yang mengajukan pindah pada tahun ini, Andi Yuliandri

menjawab untuk tahun ini tidak sebanyak tahun sebelumnya. Hanya saja, Andi tidak bisa menci jumlah PNS yang mengajukan pindah.

“Yang jelas jumlahnya ber-

kurang dari tahun sebelumnya. Jadi kita harap kepada para PNS dapat mengajukan usulan pindah tugas, jika memenuhi kriteria yang logis,” tutupnya.(amn)

HUMAS PEMKAB PELALAWAN FOR RIAU POS

BERDIALOG: Bupati Pelalawan HM Harris berdialog dengan salah seorang peserta seminar pembahasan hasil audit BPK di Jakarta, belum lama ini.

LANGGAM Harris Ajak Mahasiswa Tinjau Teknopolitan, Danau Tajwid, dan PLTMG Langgam LANGGAM (RP)- Bupati Pelalawan HM Harris di dampingi sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan serta puluhan mahasiswa asal Kabupeten Pelalawan, meninjau kawasan Teknopolitan, Danau Tajwid, PLTMG masing-masing di Kecamatan Langgam.

“Ya, sengaja saya membawa mahasiswa meninjau kawasan teknopolitan, kawasan objek REDAKTUR: M ERIZAL

wisata Danau Tajwid, serta pembangkit listrik PT Langgam Power (PLTMG), agar para mahasiswa ini mengetahui apa yang dikerjakan pemerintah daerah,” terang Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos, Senin (18/5) seraya mengungkapkan ke depan para mahasiswa ini diharapkan mendukung program yang tengah di gesah pemerintah.

Mereka para mahasiswa, lanjut bupati, merupakan

generasi-generasi serta calon pemimpin daerah ini.

“Untuk itu, para mahasiswa ini ke depan merupakan cikal bakal penerus pembangunan yang telah saya lakukan, dan hendaknya pembangunan ini dapat dilakukan secara berkesinambungan. Dan pada kawasan teknopolitan, selain dibangun pabrik pengolahan CPO juga dibangun universitas Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan, Balai Riset BPPT. Dan

Danau Kajuid dikembangkan sebagai tujuan objek wisata, serta PLTMG merupakan pemasok tenaga listrik di Kabupaten Pelalawan. Agendaagenda tersebut termasuk pada agenda pada 7 program strategis Pemkab Pelalawan,” ujarnya.

Sementara di tempat yang sama, mahasiswa asal Kabupaten Pelalawan Nurwati, mengaku bahwa dirinya memahami apa yang diajarkan

pemimpin negeri ini.

Tujuan bupati mengajak mahasiswa guna melihatkan program kerja yang tengah dilakukan Pemkab Pelalawan. ‘’Hal ini sangat menarik, dan memiliki sisi positif serta yang terpenting adalah kami lihat itikad baik Pak Bupati agar ke depan pembangunan ini akan bekelanjutan, hal ini wajib kami dukung dan sekaligus kami aminkan,” tutupnya.(amn) TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

14.224 Siswa SD Sederajat Ikuti US Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan indra-efendi@riaupos.co.id

TINJAU US: Sekdisdik Inhil HM Hatta meninjau pelaksanaan Ujian Sekolah (US) di Tembilahan, Senin (18/5/ 2015).

SEBANYAK 14.224 siswa Sekolah Dasar (SD) sederajat di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengikuti Ujian Sekolah (US). Berdasarkan kunjungan Dinas Pendidikan (Disidik) ke beberapa sekolah, US berlangsung lancar.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Inhil, H

Helmi D, menegaskan tidak ada kendala berarti pada hari pertama US. Ia berharap kondisi itu juga terjadi hingga akhir US, sehingga siswa bisa melanjutkan sekolah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

“Alhamdulillah semua berjalan sesuai harapan kita,” ungkap Helmi.

Adapun mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia. Dikatakan lancarnya pelaksanaan US

pada saat itu dengan alasan tidak adanya tukar menukar naskah soal antara satu dengan lain.

Termasuk tidak adanya naskah yang tidak jelas.

Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan Inhil, HM Hatta Mas’ud menambahkan dari hasil pemantauan US dirinya ke beberapa sekolah juga tak ditemukan persoalan yang bisa menghambat jalannya ujian tersebut.

“Meski demikian kita

minta kepada peserta ujian tetap konsentrasi selama pelaksanaan US berlangsung. Jangan terpengaruh dengan masalah-masalah yang tidak penting,” harap Hatta.

US pertama dengan mata pelajaran bahasa Indonesia, kemudian dilanjutkan pada hari berikutnya mata pelajaran matematika dan hari terakhir adalah mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).(hen)

INDRA EFENDI/RIAU POS

ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR

PULAU BURUNG___ Rumah Ketua KUD Dimasuki Maling ___

PULAU BURUNG (RP) – Rumah milik Muhadirin (47) Ketua Koperasi Unit Desa (KUD) Desa Sri Danai, Kecamatan Pulau Burung dimasuki maling, Ahad (17/5) sekitar pukul 05.30 WIB. Akibatnya uang tunai Rp60 juta raib.

Sebelum itu dikabarkan bahwa korban selesai membagikan uang penjualan hasil perkebunan kepada para petani setempat. Setelah dirasa tak ada lagi petani yang mengambil akhirnya korban memasukan uang tersebut ke dalam tas lalu disimpan di kamar.

Kebetulan saat itu rumah korban sedang dalam keadaan renovasi, sehingga jendela dan pintunya hanya ditutupi dengan kain seadanya. Kondisi itu dimanfaatkan para pelaku untuk menaiki rumah Muhadirin.

“Pelaku dengan mudah masuk ke rumah, saat korban dan keluarganya sedang tertidur,” kata Kapolres Inhil AKBP Suwoyo SIK MSi melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Senin (18/5) pagi kemarin.

Kejadian itu baru diketahui setelah istri korban Suwanti (42) yang merupakan guru honor terbangun sekitar pukul 05.30 WIB. Ia terkejut setelah melihat tas yang berisi uang tidak ada di tempat semula.

“Lalu saksi (Suwanti) membangunkan suaminya dan menanyakan keberadaan tas tersebut.

Korbanpun terkejut, hingga akhirnya peristiwa itu dilaporkan kepada pihak yang berwajib,” jelasnya.(ind)

TEMBILAHAN___ Perlu Penguatan Bidang SDM ___

TEMBILAHAN (RP) - Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Hj Alvi Furwanti Alwie mengatakan untuk meningkatkan kinerja jajarannya diperlukan penguatan sumber daya manusia (SDM) di bidang pelayanan kesehatan dan manajemen.

Maka dari itu dikatakan Alvi, pada tahun ini pihaknya berencana untuk mulai ALVI FURWANTI melakukan penjajakan dan tindaklanjut terhadap puskesmas yang menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) secara bertahap.

Ia berharap dengan kerja keras dan penguatan SDM memberikan manfaat besar bagi pembangunan daerah dan pelayanan kepada masyarakat.

Pasalnya untuk semua itu juga perlu didukung dengan manajemen yang baik.

“Kita berharap dengan keberadaan Pustu-pustu yang tersebar di seluruh desa bisa menjadi barometer pelayanan terdekat bagi masyarakat,” jelas mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Inhil itu, kemarin.

Agar apa yang sudah diprogramkan itu bisa tercapai, lanjut Alvi perlu sebuah komitmen dari semua pihak. Mulai dari tenaga kesehatan dan stakeholder terkait. Karena satu sama lain akan saling berkaitan.(ind)

PUKUL KENTUNGAN: Bupati Inhil HM Wardan memukul kentungan saat pencanangan BBGRM di Desa Pasar Kembang, Kecamatan Keritang, Senin (18/5/ 2015).

HUMAS PEMKAB

Bupati Canangkan BBGRM XII BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan resmi mencanangkan Bulan Bhakti Gotong-royong Masyarakat (BBGRM) XII tahun 2015 di Desa Pasar Kembang, Kecamatan Keritang, Senin (18/5).

BBGRM, merupakan agenda tahunan yang rutin dilakukan pemerintah mulai dari tingkat kabupaten, provinsi dan tingkat nasional.

Makanya betapa pentingnya BBGRM bagi pembangunan daerah sampai ke tingkat pusat.

Oleh sebab itu perlu adanya evaluasi terhadap apa saja

prestasi yang diperoleh yang menjadi pedoman untuk melanjutkan BBGRM tahun-tahun berikutnya. Bupati berharap kegiatan itu benar-benar dapat melibatkan masyarakat dalam menumbuhkan semangat gotong-royong.

“Melalui gotong-royong pembangunan dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten dapat terlaksana dengan baik,” kata Bupati saat pencanangan BBGRM. Sejarah mencatat bahwa bangsa Indonesia sendiri bisa merdeka dan berdiri

berkat adanya semangat gotong-royong oleh para pejuang. Gotong-royong saling membantu sesama merupakan jiwa bangsa itu sejak dulu.

Oleh karenanya melalui kesempatan itu diharapkan semua lapisan masyarakat dan unsur pemerintahan terus melaksanakan budaya gotong-royong untuk mendukung pembangunan daerah. Gotong-royong tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan sehari-hari.

Apalagi manusia sebagai makhluk sosial yang senan-

tiasa membutuhkan pertolongan orang lain. Maka dari itu gotong-royong merupakan hal yang mutlak dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

“Salah satu tujuan BBGRM yakni meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menjalankan kegotong-royongan.

Sebab apapun pekerjaan yang dilakukan dengan cara gotong-royong tentu akan terasa ringan,” paparnya.

Terdapat beberapa kegiatan arahan melalui BBGRM kali ini. Di antaranya arahan pembangunan kantor ter-

padu Babinsa dan kantibmas satu atap. Melalui anggaran DMIJ akan dibangun kantor tersebut khususnya di titik-titik yang belum terdapat sarana itu. “Maka pembangunannya bisa dilakukan dengan pola gotong-royong. Setelah itu akan dilakukan penilaian dan diberikan penghargaan,” tutur mantan Kepala Dinas Pendidikan Riau itu.

Wardan sangat berkeinginan semangat gotong-royong senantisa membudaya di tengah-tengah kehidupan masyarakat.(adv/b)

Pengurus IPHI Diharap Saling Kerja Sama KEPENGURUSAN Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) periode 20152019 dikukuhkan, Senin (18/ 5). Pengukuhan dihadiri Sekretaris Umum IPHI Provinsi Riau H Ermis Jusad.

Sedangkan unsur Pemkab Inhil dihadiri Sekda H Alimuddin RM. Dengan telah dikukuhkannya pengurus IPHI yang baru maka diharapkan organisasi ini mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab yang sudah diamanahkan.

Atas nama Pemerintah

Kabupaten (Pemkab) Inhil, Sekda mengharapkan kepada pengurus IPHI yang baru untuk saling bekerja sama secara internal maupun dengan pihak luar. Namun yang terpenting bisa menjalankan roda organisasi dengan sebaik-baiknya.

“Kita tahu bahwa organisasi ini merupakan organisasi sosial kemasyarakatan yang bergerak di bidang keagamaan. Untuk itu kita berharap sebuah kerja sama dan komitmen untuk memINDRA EFENDI/RIAU POS bangun daerah,” harap- BERSALAMAN: Sekda Inhil H Alimuddin RM bersalaman dengan pengurus IPHI yang nya.(adv/b) baru dilantik, Senin (18/5/2015).

TEMBILAHAN Kompol Dhana Ananda Syahputra Wakapolres Baru

INDRA EFENDI/RIAU POS

TANDA TANGANI BERITA ACARA: Wakapolres Inhil Kompol Dhana Ananda Syaputra menandatangani berita acara sertijab disaksikan Kapolres Inhil AKBP Suwoyo di halaman Mapolres, Senin (18/5/2015).

REDAKTUR: HENNY ELYATI

TEMBILAHAN (RP) – Kapolres Inhil AKBP Suwoyo SIK MSi memimpin apel serah terima jabatan (Sertijhab) Wakapolres Inhil dari Kompol Devy Firmasyah SIK kepada Kompol Dhana Ananda Syahputra SH SIK MSi, Senin (18/5).

Dhana yang kini resmi menjabat Wakapolres Inhil, sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Pekanbaru Kota. Sementara Devi Firmansyah melanjutkan pendidikan Sespin di Bandung Jawa Barat (Jabar).

Dalam amanatnya, Kapolres Inhil mengatakan mutasi dan pergantian jabatan di tubuh Polri merupakan suatu hal yang biasa sebagai upaya peningkatan kinerja atau pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik.

“Dengan pergantian jabatan dari Wakapolres lama kepada yang baru kita harapkan terjadinya peningkatan kinerja. Sehingga terciptanya keamanan dan ketertiban di tengahtengah masyarakat,” harapnya.

Polisi sebagai pelayan dan pengayom masyarakat diharapkan mampu memberikan yang terbaik dan menjamin keadilan. Terutama dalam memberikan perlindungan dan penegakan hukum. Karena perlakuan hukum tak ada pembedaan.

Sedangkan Wakapolres Inhil, Kompol Dhana Ananda Syaputra mengatakan sebagai anggota polisi dan pembantu Kapolres, ia siap memberikan yang terbaik.(ind) TATA LETAK: SYUKRI

30

PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Membangun Bersama Masyarakat ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HILIR

UN SMA, Rohil Raih Rangking Ke-12 TINGKAT kelulusan SMA sederajat di Kabupaten Rokan Hilir berada pada urutan ke-12 atau terakhir di seluruh kabupaten kota se Provinsi Riau sedangkan untuk tingkat SMK berada di posisi ke-10 se-Riau.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Rohil Amiruddin, Senin (18/5) di sela meninjau pelaksanaan Ujian Sekolah (US) tingkat SD/MI tahun 2015 ke sejumlah SD di Kota Bagansiapiapi kecamatan Bangko.

Menurut Amiruddin, pelaksanaan UN SMA sederajat yang dilaksanakan 13 April lalu berjalan sukses. Dari 8.808 peserta yang mengikuti UN lulus seratus persen.

“Rohil hanya mendapatkan rangking terakhir dari 12 kabupaten, dari nilai rata-rata kelulusan yang ditargetkan oleh Provinsi Riau yakni 64,2 Rohil hanya mampu memperoleh kelulusan dengan nilai rata-rata 58,41 saja,” kata Amiruddin.

Dia menjelaskan, untuk Riau hanya Pekanbaru, Rohul dan Meranti yang berhasil memperoleh nilai rata-rata kelulusan 64,2. Sementara kabupaten lainnya hanya mampu memperoleh kelulusan dengan nilai rata-rata di bawah 64,2.(adv/b)

SALAMI GURU: Wabup Rokan Hilir Erianda menyalami seorang guru SDN 006 Bagan Barat, Kecamatan Bangko saat peninjauan pelaksanaan ujian sekolah, Selasa (18/5/ 2015).

612 Anggota PPK dan PPS Dilantik di GOR KOMISI Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Rokan Hilir melakukan acara pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) seKabupaten Rohil untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Rohil 2015 di Gedung GOR kawasan Batu Enam, Bagansiapiapi, Senin (18/5).

Terdapat total 612 anggota PPK dan PPS yang dilantik dengan dihadiri Wakil Bupati Rohil Erianda, Ketua DPRD Nasrudin Hasan, Komisioner KPU Riau Sapril Abdullah, seluruh komisioner KPUD Rohil, para kepala dinas kantor dan badan serta pihak terkait.

Komisioner KPU Riau, Sapril Abdullah pada sambutannya mengatakan, pelantikan tersebut sebagai rangkaian dari penyelenggaran pemilihan bupati dan wakil bupati yang akan segera digelar di Riau.

Di tempat terpisah se-Riau juga dilaksanakan pelantikan PPK dan PPS untuk kabupaten lain seperti Rohul, Inhu, Meranti dan Kuansing. “Hal ini mengacu pada peraturan KPU Nomor 2/2015 tentang tahapan program jadwal penyelenggaraan pemilihan kepala daerah yang digelar secara serentak di Indonesia,’’ jelasnya. ‘’Terdapat total 269 daerah yang akan melaksanakan pemilihan gubernur, bupati dan wali kota. Untuk pemilihan gubernur sebanyak 8 provinsi dan bupati/walikota sekitar 261. Untuk Propinsi Riau terdapat 9 kabupaten/kota yang melaksanakan pemilihan kepala daerah,” ujarnya.(adv/b)

HUMAS PEMKAB ROHIL

US Tingkat SD Berjalan Lancar UJIAN Sekolah (US) jenjang SD/MI secara resmi dilaksanakan secara di semua daerah termasuk di Kabupaten Rohil. Dari hasil pemantauan serta memonitoring secara langsung di lapangan, pelaksanaan US berlangsung lancar. ‘’Harapan kami ya seperti itu. Semuanya dapat berjalan lancar dan siswanya lulus semuanya,’’ kata Wakil

Bupati Rohil, Erianda, Senin (18/5) usai melakukan peninjauan US di beberapa sekolah yang berada di Kota Bagansiapi-api.

Dalam peninjauan US tersebut, Erianda didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Rohil Ir H Amiruddin MM dan Plt Sekda Rohil Drs H Surya Arfan Msi serta Asisten Administasi Setdakab Dahniar dan unsur lainnya.

Sejumlah sekolah yang ditinjau tersebut yakni SD Negeri 05 Bangko dan SD Negeri 06 Bangko Jalan Sumatera, Bagansiapi-api.

Jumlah murid di SD Negeri 05 Bangko yang mengikuti US tercatat sebanyak 57 orang. Sedangkan SD Negeri 06 Bangko murid yang mengikuti US sebanhak 107 orang. ‘’Hasil peninjauan kami di lapangan, semua murid

SD itu mengikuti US. Harapan kita, semua hasilnya bagus dan pelaksanaanya lancar,’’ kata Erianda.

Seiring dengan itu, Erianda minta kepada pihak Dinas Pendidikan dapat menindaklanjuti semua persoalan dan aspirasi yang telah disampaikan oleh sekolah.

Baik yang menyangkut dengan masalah gedung sekolah maupun meublier

serta tenaga pengajar. ‘’Dengan kondisi seperti ini, masalah pendidikan dapat dicarikan solusinya,’’ kata Erianda.

Sementara, kegiatan peninjauan untuk memantau pelaksanaan US tersebut dimulai setelah selesai pelaksanaan apel pagi. Jumlah murid SD yang mengikuti US tercatat sebanyak 13.931 orang yang tersebar di 411 sekolah. (adv/a)

Erianda Ingatkan Camat Tidak Terlibat Politik Pilkada WAKIL Bupati Rokan Hilir (Rohil) Erianda mengingatkan agar aparatur pemerintahan bisa menjalankan tugasnya sebagai abdi negara yang tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis.

Hal ini disampaikan wabup saat pelantikan anggota PPK dan PPS se-Kabupaten Rohil di Gedung GOR, Kawasan Batu Enam, Bagansiapiapi, Senin (18/5).

“Saya minta camat jangan sampai terlibat politik, saya dengar ada pejabat eselon II yang sibuk mengurus partai, janganlah. Itu urusan partai nantilah yang terpenting sekarang ini bagaimana kita sama-sama mendukung situasi yang aman di Rohil ini,” kata wabup.

Dia juga mengajak seluruh pihak untuk tidak ada sikap saling menjatuhkan terkait

dengan kegiatan politik terutama pemilihan kepala daerah yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Yang terpenting terangnya bagaimana seluruh pihak bisa sama-sama mendukung proses demokrasi dan situasi yang aman tercipta sehingga pelaksanaan pilkada sukses.

“Kepada seluruh jajaran pemerintah, camat dan lurah hingga aparatur ke bawah

mari sama-sama kita sukseskan proses demokrasi nantinya. Jangan saling menjatuhkan karena kita ini semua bersaudara. Silakan pilih masingmasing siapa yang dijagokan tapi janganlah ada malah bermusuhan,” ujarnya.

Begitu juga kepada anggota PPK dan PPS diharapkan bisa bersikap netral dan tidak terkotak-kotak. Kuncinya adalah dengan bekerja

secara profesional.

“Saya harapkan jajaran Pemkab memberikan dukungan pelaksanaan tahapan pilkada berjalan dengan aman, lancar dan tertib dan kalangan PNS bersikap netral saja. Jangan sampai terjun langsung ke politik, dukungan itu memang perlu tapi kebersamaan juga sangat penting,” ujarnya mengakhiri.(adv/b)

BAGANSIAPI-API Diguyur Hujan, Jalan Licin

Stan Bazar Mulai Bermunculan

BAGANSIAPI-API (RP) - Tingkat kerusakan Jalan Lintas Bagansiapi-api - Sinaboi persisnya dimulai dari Kepenghuluan Rajabejamu hingga sampai ke Kepenghuluan Sinaboi, Kecamatan Sinaboi semakin memprihatinkan. Setelah diguyur hujan, kondisi jalan yang rusak menjadi licin. ‘’Kalau sudah hujan, kondisinya seperti itu pak. Jalannya menjadi licin setelah diguyur hujan. Bahkan tidak sedikit kendaraan yang terperangkap di dalam lubang jalan,’’ kata salah seorang warga Sungai Bakau, Merri (43).

Dengan kondisi jalan yang rusak, setidaknya telah membuat masyarakat kesulitan untuk membawa hasil perkebunan. Di antaranya seperti kelapa sawit yang terdapat di daerah Sungai Bakau, Sungai Nyamuk dan Rajabejamu maupun Darussalam. Bahkan terkadang, ada kendaraan yang membawa sawit turut terperangkap di dalam lubang.

Seiring dengan itu, pihak Kecamatan Sinaboi maupun masyarakat sangat berharap agar kondisi jalan lintas yang rusak tersebut dapat segera diperbaiki secepatnya.

Sehingga, mobilitas masyarakat maupun upaya menyangkut semua potensi yang dimiliki di Kecamatan Sinaboi menjadi lancar. Dimana, kondisi jalan yang lancar mampu meningkatkan potensi di sektor perekonomian.(sah)

SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

DIKERJAKAN: Stan bazar MTQ Rohil ke-12 yang bakal digunakan mulai dikerjakan, Senin (18/5/2015).

BAGANSIAPI-API (RP) Menjelang pelaksanaan MTQ Rohil ke-12, berbagai persiapan terus dilakukan. Salah satu diantaranya stan bazar MTQ Rohil yang bakal ditempati semua kecamatan dan satuan kerja perangkat daerah di Kawasan Batuenam sudah mulai bermunculan. ‘’Pengerjaan pembangunan astaka sudah masuk dalam tahap finishing. Seiring itu, stan bazar baik untuk kecamatan maupun semua SKPD sedang dalam pengerjaan,’’ kata Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan Msi, Senin (18/5) di Bagansiapi-api.

Pelaksanaan MTQ Rohil ke-12 ini, tambah Surya, direncanakan dimulai Kamis (21/5) mendatang. ‘’Jadi, H1 sebelum pelaksanaan dimulai, semua pengerjaan astaka maupun stan bazar dari kecamatan dan SKPD sudah harus selesai. Kami optimis, semuanya dapat dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan,’’ kata Surya.

Surya menjelaskan, pelak-

sanaan MTQ diawali dengan pelantikan dan pengukuhan dewan hakim dan juri. ‘ ‘’Pelantikan dimulai Rabu (20/5) malam yang dipusatkan di Jalan Perwira Bagansiapi-api yang dilanjutkan dengan peringatan Israk Mikraj,’’ kata Surya.

Kemudian, tambah Surya, Kamis (21/5) dilaksanakan pembukaan stan bazar MTQ di Kawasan Batuenam yang direncanakan dilaksanakan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Rohil, Hj Wan Mardiana Suyatno. ‘’Pembukaan stand bazar tersebut direncanakan pagi hari sekitar pukul 09.00 WIB,’’ kata Surya.

Siang harinya, lanjut Surya, sekitar pukul 14.00 WIB dilaksanakan pawai taaruf yang diikuti oleh para kafilah dari 18 kecamatan serta utusan satuan kerja perangkat daerah. ‘’Setelah itu, malamnya sekitar 20.00 WIB dilanjutkan dengan pembukaan MTQ Rohil di Kawasan Batuenam. Ini sekelumit rencana kegiatan MTQ Rohil,’’ kata Surya.(sah)

Diskes Dirikan Posko Kesehatan di Lokasi MTQ BAGANSIAPI-API (RP) Dalam mendukung kelancaran pelaksanaan MTQ Rohil ke-12 yang dipusatkan di Kawasan Batuenam, Bagansiapi-api, Dinas Kesehatan (Diskes) menyusun sejumlah kebijakan. Salah satu di antaranya yakni mendirikan posko kesehatan yang dipusatkan di Kawasan Batuenam.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rohil dr H Muhammad REDAKTUR: KAMARUDDIN

Junaidi Saleh Mkes di Bagansiapi-api, Senin (18/5). ‘’Sebenarnya, setiap kafilah dari masing-masing daerah tetap didampingi tim kesehatan yang berasal dari masing-masing puskesmas.

Meskipun sudah ada, namun kami dari tim kesehatan dari Kabupaten Rohil sudah menyiapkan sejumlah kebijakan,’’ kata Junaidi.

Di antaranya, lanjut Junaidi mencontohkan, menurunkan sejumlah petugas

untuk memantau kesehatan para qori dan qoriah di semua lokasi pemondokan. ‘’Hal seperti ini sudah pernah kami lakukan sebelumnya. Artinya, untuk pelayanan kesehatan, kami yang harus turun langsung ke lapangan. Seperti berkunjung di semua lokasi pemondokan kafilah,’’ kata Junaidi.

Selain itu, tambah Junaidi, mendirikan dan membuka posko kesehatan di sekitar lokasi MTQ Rohil di Kawasan

Batuenam.

Hal tersebut dilakukan lantaran semua kegiatan yang menyangkut soal MTQ dipusatkan di Kawasan Batuenam. ‘’Di posko kesehatan itu nanti disiagakan satu unit kendaraan ambulans serta tenaga medis terdiri dari dokter dan tenaga perawat,’’ kata Junaidi.

Berkaitan dengan itu, Junaidi mengimbau kepada semua qori dan qoriah dari 18

kecamatan yang dapat menjaga masalah kesehatan. Karena, untuk mengikuti kegiatan MTQ Rohil, masalah kesehatan memiliki peranan yang sangat penting. ‘’Nanti kami memberikan nomor kontak person tim kesehatan kepada semua lokasi pemondokan. Sehingga, bila ada qori dan qoriah yang ingin mendapat pelayanan kesehatan segera kontak person. Tim kesehatan langsung datang,’’ kata Junaidi. (sah) TATA LETAK: ANDRE

PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

31

Bersatu Nogori Maju

INUMAN___ Camat Ajak Warga Inuman Pererat Silaturahmi ___

INUMAN (RP) - Momentum peringatan Israk Mikraj 1436 Hijriah benar-benar dijadikan oleh masyarakat untuk merajut silaturahmi. Oleh karenanya, Camat Inuman Drs Akhyan Armofis mengajak warganya agar senantiasi mempererat tali silaturrahim antar sesama.

“Jangan sia-siakan bulan Rajab ini, karena di bulan inilah terjadinya peristiwa penting dalam sejarah Islam, yakni Israk Mikraj-nya nabi besar Muhammad SAW, makanya momen ini harus kita perbanyak bersilaturrahmi,” ujar Akhyan Armofis dalam sambutannya pada acara peringayan Israk Mikraj di Mesjid Desa Pulau Panjang Hilir, akhir pekan lalu.

Israk Mikraj yang diperingati sebagai hari raya besar umat Islam, dijelaskannya, merupakan diterimanya perintah salat dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. “Perintahnya adalah sholat lima waktu untuk umat Nabi Muhammad,” katanya.

Dan setiap masjid atau musala yang ada di Inuman, diminta oleh camat agar memeriahkan peringatan hari besar Islam ini. “Harus disemarakkan dan ramaikanlah masjid dan musala yang ada di desa masing-masing,” ajaknya.

Mantan Camat Hulu Kuantan dan Kuantan Tengah ini yakin, momentum Israk Mikraj tahun ini benar-benar dimanfaatkan oleh warga untuk bersilaturahmi. “Silaturahmi mendekatkan diri kita kepada rezki Allah, maka perbanyaklah bersilaturahmi,” diingatkan Akhyan.(jps)

ADVERTORIAL PEMKAB KUANTAN SINGINGI

Bupati Resmikan Vihara WARGA Kuansing keturunan Tionghoa patut bersyukur. Pasalnya, mereka telah memiliki tempat ibadah nan megah, Vihara yang diberi nama Vihara Sriwijaya, yang terletak di Keluharan Sungai Jering Telukkuantan.

Bupati H Sukarmis yang langsung meresmikan Vihara Sriwijaya tersebut, Senin (18/ 5) kemarin. Kehadirannya juga didampingi oleh Sekda H Muharman, anggota DPRD Riau Indra Putra ST dan para

pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing.

Ratusan warga Tionghoa pun ikut meramaikan peresmian Vihara Sriwijaya, yang diperkirakan menghabiskan dana sebesar Rp3 miliar lebih.

Dengan adanya tempat ibadah ini, Bupati Sukarmis pun mengingatkan agar warga Tionghoa di Kuansing menjaga dan merawatnya.

“Pembangunan rumah ibadah dengan megah ini harus dijaga. Ini adalah aset.

Saya rasa, tak kurang dari Rp3 miliar untuk membangun Vihara ini,” ujar Bupati Sukarmis dalam sambutannya, Senin (18/5).

Setiap agama menurutnya memiliki rumah ibadah. Tidak hanya untuk rumah ibadah umat Islam, Sukarmis juga mengaku, kalau dirinya juga membantu pembangunan Vihara dan rumah ibadah lainnya. “Saya tidak akan menghalangi kalau ada yang ingin mendirikan rumah ibadah,

tentu harus sesuai dengan aturan yang ada,” katanya.

Bupati mengapresiasi warga keturunan Tionghoa yang punya kreatifitas untuk membangun rumah ibadah yang megah di Kuansing. Jika diharapkan kepada pemerintah, dirinya yakin pemerintah tak akan sanggup membangun rumah ibadah semegah ini.

“Ini adalah kreatifitas dari saudara kami warga keturunan Tionghoa yang ingin memiliki rumah ibadah yang

megah. Makanya, harus dijaga aset ini,” ujarnya lagi.

Jika pemerintah disuruh membangun rumah ibadah semegah ini, katanya, pemerintah tak akan sanggup, karena keterbatasan anggaran.

“Karena pemerintah tidak bisa membangun sesuai dengan selera masyarakat, karena anggaran yang terbatas. Kini, warga Tionghoa bisa membangunnya secara swadaya.

Ini patut kita apresiasi,” katanya.(adv/a)

PANGEAN___ Monumen AMD Dibersihkan ___

PANGEAN (RP) - Sudah diperkirakan berusia puluhan tahun, monumen yang dulu diberi nama ABRI Masuk Desa (AMD) kondisinya memperihatinkan. Sadar akan kondisi monumen, Danramil Kuantan Hilir Kapten (Inf) Jufri beserta anggota membersihkan dan menghiasi monumen bersejarah tersebut.

Selain jajaran Danramil beserta jajarannya di Koramil Kuantan Hilir, sejumlah warga pun turut membantu mereka membersihkan dan menghiasi monumen AMD yang dulu berdiri megah di tengah-tengah Desa Pasarbaru Pangean, barubaru ini.

“Terimakasih kami ucapkan kepada warga yang turut membantu membersihkan monumen AMD ini,” ujar Kapten Jufri kepada wartawan, usai gotong-royong, baru-baru ini.

Kapten Jufri menilai, monumen AMD yang berdiri di Pasarbaru ini merupakan bukti kalau aparat TNI pernah mengabdikan dirinya di tengahtengah masyarakat Pangean. “Mari sama-sama kita menjaga monumen ini,” ajaknya.

Kemudian, salah seorang babinsa di Pangean, Serda Syakarni menambahkan, bahwa pihaknya kedepan akan menjaga simbol-simbol pengabdian aparat TNI terhadap masyarakat. Namun demikian, Ia juga mengajak masyarakat turut serta menjaga simbol-simbol tersebut.

“Dengan ikut sertanya beberapa warga membantu membersihkan monumen ini, menandakan kalau mereka siap bersama-sama menjaga monumen pengabdian aparat TNI di tengah-tengah mereka,” katanya.(jps) ___

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

POTONG PITA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis memotong pita tanda diresmikannya penggunaan Vihara Sriwijaya di Telukkuantan, Senin (18/5/2015).

Warga Tionghoa Diajak Bangun Daerah BUPATI Kuantan Singingi H Sukarmis, mengajak semua warga Kuansing keturunan Tionghoa untuk bersamasama membangun daerah, baik mereka yang masih bertahan di Kuansing maupun mereka yang telah meninggalkan Negeri Jalur ini.

“Dulu warga Tionghoa di Kuansing ramai, sekarang sepertinya sudah berkurang, mereka pergi merantau, ada yang ke Jakarta, Pekanbaru dan Padang. Saya mengimbau, ayo membangun

POTRET ___

Kuansing kembali di kampung,” ujar Bupati Sukarmis dalam sambutannya saat meresmikan Vihara Sriwijaya di Telukkuantan, Senin (18/5).

Selama ini, orang nomor satu di Negeri Jalur ini menilai, warga Kuansing keturunan Tionghoa sangat kreatif dalam mendukung pembangunan di negeri ini. “Selalu kompak dan bersatu, dan mari bersama kita membangun Kuansing,” katanya.

Di hadapan ratusan warga Tionghoa dan pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing, Bupati Sukarmis bercerita kedekatan emosionalnya dengan orang Tionghoa.

Pasalnya, Sukarmis dulu banyak belajar soal manajemen mengatur keuangan, dan juga manajemen sosial.

“Saya dulu pernah bekerja dengan orang Tionghoa waktu jadi kontraktor. Sampai kini, saya dekat dengan seluruh orang Tionghoa dimanapun, baik di pusat,

provinsi dan di kabupaten.

Termasuk dengan orang-orang Tionghoa yang ada di daerah lain di Riau, seperti Inhu, Inhil dan daerah lainnya,” ungkap Sukarmis.

Bupati Sukarmis mengaku paham betul dengan prinsip dan watak orang Tionghoa.

Maka dari itu, momentum ini harus dijadikan oleh semua pihak untuk berkontribusi lebih banyak lagi untuk membangun daerah ini.

“Sejak dulu saya sudah bergaul dengan warga Tion-

ghoa ini, dan saya lama bekerja dengan orang Tionghoa.

Makanya saya tahu betul dengan orang Tionghoa,” ujar bupati pilihan rakyat dua periode ini.

Ke depan, Bupati Sukarmis berpesan agar warga Kuansing keturunan Tionghoa ini selalu kompak dengan masyarakat manapun.

“Ayo berbaur dengan masyarakat lainnya, dan mari bersama kita bangun daerah,” ajak Sukarmis seraya mengingatkan.(adv/a)

TELUKKUANTAN SMPN 1 Kuantan Mudik Juara Kemah Bakti

ISTIMEWA

AKAN DILAYUR: Ketua jalur Singa Kuantan Desa Sungai Pinang, Kecamatan Hulu Kuantan Martapen (baju kuning) bersama pengurus jalur foto bersama. Jalur ini akan dilayur oleh Bupati Kuansing Selasa, (19/5/2015) malam.

TELUKKUANTAN (RP) Dominasi sekolah-sekolah dari Kecamatan Kuantan Mudik dalam gerakan pramuka semakin tak terbendung. Kali ini, SMPN 1 Kuantan Mudik berhasil keluar sebagai juara umum pada kemah bhakti tingkat penggalang dan penegak seKuansing.

Sebanyak 17 sekolah, SLTA dan SLTP se-Kuansing ikut serta pada kemah bhakti yang memperebutkan piala bergilir dari anggota DPRD Provinsi Riau, Indra Putra ST, yang dipusatkan di Bumi Perkemahan, Bendungan Pauh Pangean, yang berlangsung sejak Jumat hingga Ahad (15-17/5) akhir pekan lalu.

Kemah bakti yang dibuka oleh Camat Pangean Mastur

SE, Jumat (15/5) lalu itu, juga melibatkan organisasi kepemudaan, seperti Generasi Muda Pasarbaru Pangean (Gempa) dan organisasi kepemudaan di Pangean lainnya.

Selanjutnya, kemah bakti sudah resmi ditutup oleh anggota DPRD Riau, Indra Putra ST. Selain dirinya, Camat Pangean Mastur, Kepala UPTD Pendidikan Marsal SPd dan para kepala sekolah se-Pangean juga turut menyaksikan penutupan kemah bhakti yang ditaja oleh Kwartir Ranting (Kwaran) Pangean itu. “Juara umumnya SMPN 1 Kuantan Mudik.

Ini hanya memperebutkan juara umum saja,” kata Mastur, usai penutupan.

Sedangkan anggota DPRD

JUPRISON/RIAUPOS

FOTO BERSAMA: Anggota DPRD Riau Indra Putra foto bersama dengan para pelajar pada acara kemah bakti tingkat penggalang dan penegak se-Kuansing di Bendungan Pauh Pangean, Ahad (17/5/2015).

Riau, Indra Putra mengucapkan selamat kepada sekolah yang telah berhasil keluar sebagai pemenang. Hendaknya, kemah bhakti ini harus menjadikan para pelajar di Kuansing untuk lebih peduli lagi dengan lingkungan.

“Dan yang lebih penting,

tingkatkan prestasi sekolah, jaga silahturahmi dan persaudaraan serta tingkat kegiatan ke pramukaan, karena dengan kegiatan pramuka bisa mendidik dan melatih kemandirian,” ujar Indra, dalam sambutannya pada penutupan.

Terkait penyelamatan lingkungan, Indra Putra mengingatkan para pelajar agar adik-adik pramuka selalu menanam pohon, karena dengan menanam satu pohon menurutnya, lebih baik dari pada berkhayal sejuta hektare.(jps)

Lembaga Pendidikan Didorong Rehabilitasi Pelajar TELUKKUANTAN (RP) Dalam rangka pencapaian program kerja Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kuantan Singingi , terutama untuk percepatan realisasi gerakan rehabilitasi 100.000 penyalahguna narkoba, maka BNNK Kuansing mengadvokasi lembaga pendidikan untuk mendukung program rehabilitasi tersebut. ‘’Dengan peran lembaga REDAKTUR: M ERIZAL

pendidikan, tentu dapat mendukung gerakan rehabilitasi 100.000 penyalahguna narkoba,’’ kata Kepala BNNK Kuansing, Wim Jefrizal SH dalam rilisnya kepada Riau Pos, Senin (18/5).

Oleh karenanya, BNNK mengundang beberapa kepala SLTA yang ada di Kuantan Singingi menjadi peserta dalam kegiatan yang berlangsung di aula SMKN 2 Teluk

Kuantan, baru-baru ini. Selain Wim Jefrizal, nara sumber lainnya adalah pihak Kejari Telukkuantan, dan Polres Kuansing.

Ia mengajak seluruh kepala sekolah yang hadir untuk berperan aktif mendukung gerakan rehabilitasi 100.000 penyalahguna narkoba., terutama proses penjangkauan pecandu narkoba, karena posisi kepala sekolah dinilai strategis dalam mengambil kebijakan

dan menjangkau penyalahguna terutama di lingkungan sekolah. ‘’Indonesia darurat narkoba, mari laporkan pecandu narkoba yang menjadi korban penyalahgunaan narkoba ke BNNK Kuansing untuk direhabilitasi, kita ingin lingkungan sekolah di Kuansing bebas dari narkoba dan siswa yang telah terjerumus narkoba dapat segera pulih hingga bisa ber-

sekolah kembali,’’ katanya.

Dalam kesempatan itu, Kasat Narkoba Polres Kuansing AKP Tumara menyampaikan, peredaran Narkoba sudah merata di 15 kecamatan di Kabupaten Kuantan Singingi, khususnya peradaran sabu dan ganja. Makanya diperlukan peran aktif masyarakat, terutama kepala sekolah untuk dapat membentengi siswa sekolah dari peredaran narkoba.(jps) TATA LETAK: YAYA

PRO-RIAU

32

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

FOKUS RIAU ___ Plafon Masjid DPRD Rusak

___

PEKANBARU (RP) - Lebih kurang 30 hari lagi, umat Islam akan menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Untuk itu fungsi masjid sebagai tempat ibadah khususnya di lingkup DPRD Provinsi Riau menjadi perhatian.

Pasalnya, ada beberapa bagian yang rusak, seperti plafon masjid dan fasilitas lain perlu mendapatkan perhatian. Supaya dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan mendatang dijalankan dengan baik didalam masjid.

Hal ini disampaikan anggota DPRD Riau Suhardiman Amby usai peringatan Isra Mikraj di Masjid Darul Abrar DPRD Provinsi Riau, Senin (18/5). Disebutkannya, memasuki bulan Ramadan, sebelumnya memang sudah berencana untuk menyelesaikan renovasi Masjid Darul Abrar ini. ‘’Namun dikarenakan proses tendernya belum selesai di Unit Lelang Pengadaan (ULP), maka kondisi masjid kita saat ini, terutama bagian plafon yang masih rusak belum dapat diperbaiki. Namun, mudahmudahan kondisi ini tidak mengurangi kegiatan dan nilai ibadah kita, khususnya selama Ramadan yang tidak lama lagi,’’ sebut Suhardiman. Untuk perbaikan ini dikatakannya, pengurus hanya mengandalkan dana infaq bakul masjid yang ada. Hasilnya, untuk mengganti tikar masjid, masih sebagian dilakukan. ‘’Ini dikarenakan tikar yang sebelumnya sudah sangat tidak layak lagi, seperti yang terlihat pada barisan saf bagian belakang,’’ katanya.(gus)

Empat Jenis Puskesmas Maksimal 24 Jam PEKANBARU (RP) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Andra Sjafril mengatakan, ada empat jenis Puskesmas yang harus maksimal dalam melaksanakan pelayanan 24 jam bagi masyarakat.

Hal tersebut disampaikannya kepada Riau Pos usai rapat dengar pendapat dengan Komisi E DPRD Provinsi Riau, Senin (18/5). ‘’Empat variabel Puskesmas yang harus maksimal dalam pelayanan 24 jam adalah pertama Puskesmas non rawat inap tapi di daerah rawan kecelakaan, kedua Puskesmas non rakat inap tapi di daerah lintas wilayah kabupaten/kota atau provinsi, ketiga adalah Puskesmas non rawat inap tapi di daerah terpencil, keempat adalah Puskesmas rawat inap sendiri,’’ kata Andra. Andra menyampaikan variabel Puskesmas yang harus maksimal tersebut agar bisa menyamakan persepsi tentang Puskesmas mana saja yang harus maksimal dalam memberikan pelayanan pada masyarakat di sekitarnya. ‘’Ada juga Puskesmas yang berada di kota, berdekatan dengan rumah sakit besar, baik milik pemerintah atau swasta, tentunya masyarakat akan cenderung memilih langsung ke rumah sakit, jadi untuk apa mereka buka 24 jam,’’ kata Andra.(rul)

BUKA RAPAT: Plt Ketua TP PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi membuka rapat peningkatan kapasitas lembaga kemasyarakatan PKK seProvinsi Riau di Hotel Alpha Pekanbaru, Senin (18/5/ 2015).

HUMAS SETDAPROV RIAU FOR RIAU POS

PKK Bersinergi dengan Pemerintah Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

KETUA TP PKK Riau yang juga istri Plt Gubernur Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi mengajak seluruh elemen PKK dapat bersinergi dengan pemerintah. Salah satunya dengan meningkatkan kapasitas sebagai salah satu lembaga kemasyarakatan. Dengan memulai dan mengawali dari akar rumput, dalam hal ini keluarga.

Demikian disampaikan Plt Ketua TP PKK Riau saat membuka rapat peningkatan kapasitas lembaga kemasyarakatan (PKK) se-Provinsi Riau, Senin (18/5), di Hotel Alpha Jalan Harapan Raya, Pekanbaru.

Menurutnya, dalam menyamakan persepsi, merencanakan program kesejahteraan masyarakat perlu sinergitas kuat. ‘’Pemberdayaan masyarakat di pedesaan dan perkotaan, harus disiapkan kemampuan mental, akhlak fisik dan

material, sesuai dengan tujuan PKK,’’ katanya.

Karenanya melalui kegiatan tersebut, dinilai sesuai dengan visi TP PKK, yakni terwujudnya keluarga yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan, berakhlak mulia dan berbudi luhur, maju mandiri, kesetaraan dan keadilan gender serta kesadaran hukum dan lingkungan. Sehingga secara berjenjang bisa sampai pada kelompok dasawisma yang terdiri dari 10-20 keluarga.

yang baru dilantik tersebut merupakan orang-orang yang memiliki komitmen untuk memajukan gerakan Pramuka. ‘’Hal ini sesuai dan diatur dalam Undang-undang RI nomor 12/2010 tentang Gerakan Pramuka. Dijelaskan, majelis pembimbing bertugas memberikan bimbingan moral dan keorganisatorisan serta memfasilitasi penyelenggaraan pendidikan kepramukaan. Di mana anggotanya harus memiliki komitmen yang tinggi terhadap Pramuka,’’ ujarnya.

Sementara itu dalam kegiatan ini turut dilantik Ketua DPRD, perwakilan Polda

ya keluarga yang beriman, bertakwa kepada tuhan, berakhlak mulia, dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju dan mandiri, kesetaraan gender serta kesadaran hukum dan lingkungan. ‘’Kita ingin meningkatkan koordinasi antara Pemprov dan Pemkab/Pemko dalam upaya peningkatan kapasitas lembaga PKK se-Provinsi Riau hingga keluarga,’’ ujarnya kepada Riau Pos, usai pembukaan oleh Plt Ketua TP PKK Riau.(rnl)

Pengawasan Pemerintah Lemah, Negara Rugi Ratusan Triliun PEKANBARU (RP) - Hampir seluruh perusahaan yang beroperasi di Riau, di antaranya 410 perusahaan perkebunan, 58 HTI, 225 pabrik, dan 18 pertambangan, tidak patuh dengan aturan dan izin yang diberikan. Celakanya lagi, dari temuan Pansus Monitoring dan Perizinan DPRD Riau, pelanggaran pajak diduga ber-

nilai ratusan triliun rupiah digelapkan dan ini menjadi kerugian negara.

Hal ini ditegaskan Ketua Pansus Suhardiman Amby kepada Riau Pos di DPRD Riau, Senin (18/5). Disebutkannya, ini terjadi karena pengawasan dari pemerintah lemah dan tidak berjalan sesuai dengan aturannya. Sehingga ratusan

triliun rupiah negara dirugikan oleh ratusan perusahaan yang beroperasi di Riau. ‘’Ini terjadi karena kelemahan pengawasan dari Satker terkait. Mereka tidak melakukan pengawasan sesuai dengan aturannya. Jadi perusahaan itu bayar pajak suka-suka saja, pengawasan lemah, mestinya sebelum dibayar pajak

Plt Gubri Lantik PAW Mabida Gerakan Pramuka Sambungan dari hal. 21

‘’Melalui kelompok dasawisma inilah nanti PKK memadukan dengan program pemerintah, hingga bisa dilaksanakan bersama keluarga sebagai awalnya,’’ sambung Sisilita.

Kegiatan yang ditaja BPM Bangdes Provinsi Riau tersebut menurut pejabat tinggi pratamanya Sudarman, pelaksanaan rapat dilakukan tiga hari ke depan. Merupakan pelaksanaan kedua, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudn-

Riau, Korem 031 Wirabima, Lanud Roesmin Nurjadin dan Sekdaprov sebagai wakil ketua.

Kemudian jabatan Ketua Mabida Harian yang sebelumnya dijabat Azaly Djohan diserahkan kepada HA Maka Hamid SH dan jabatan Sekretaris Mabida Harian diserahkan kepada Drs Al Munir Syafi’i menggantikan H Soeyono Mangkusiswoyo.

Kemudian sebagai anggota, turut dilantik Kadisdikbud, Kadispora, Kakanwil Kemenag, Kadis Kesehatan, Kadis Kehutanan dan Kadis Pertanian Tanaman Pangan. Selain itu juga turut dilantik Kadis Pariwisata, kepala BKKB, Rektor Unri,

Rektor Unilak, Rektor UIN Suska Riau, Rektor UIR dan kepala BLH. Selanjutnya Ketua Kwarda Riau HM Azaly Djohan turut dilantik selaku anggota ex officio. Sedangkan dari tokoh masyarakat turut dilantik Dra Hj Septina Primawati Rusli MM dan Dra Hj Eniwati Khaidir MM. Sedangkan sebagai Mabida Harian turut dilantik beberapa anggota, di antaranya H Ahmad Bebas, H Abbas Bay. Kemudian Prof Drs Suwardi MS, Hj Jusni R Tanjung, Hj Mardaini Lelo, Dr Hj Helmiyati MM, Dr Hj Jenny Oepangat, Dra Hj Rosnaniar MM, H Soeyono mangkusiswoyo dan Yuli Fitriany SE sebagai bendahara.(luk)

ini diperiksa dahulu oleh instansi terkait dan ada barometer dari dinas pajak. Makanya dari sini, kami menduga ada Gayus daerah bermain di Riau ini,’’ tegasnya.

Dikatakan Suhardiman, dari ratusan perusahan yang ada di Riau ini ingin didatanginya.

Namun jika didatangi semua, maka tidak cukup setahun,

bisa-bisa dua tahun baru selesai. ‘’Kami hanya bisa datangi dua perusahaan sehari dan enam perusahaan yang sudah kami datangi. 410 perusahaan perkebunan, 58 HTI, 225 pabri, 18 pertambangan, kalau kami urus semua mau dua tahun selesai, sementara yang datangi hanya sebagai sampel,’’ bebernya.(gus)

Baru 432 Paket Dilelang Sambungan dari hal. 21 ada sekitar Rp4,4 triliun lagi yang belum masuk dalam ULP. ‘’Memang masih ada Rp4,4 triliun lagi yang belum dilaksanakan dari total 7.030 paket kegiatan. Ini yang kita bahas tadi bersama seluruh SKPD,’’ ujarnya kepada Riau Pos, usai rapat evaluasi APBD, Senin (18/ 5).

Dalam pembahasan rapat kemarin, lanjut Zaini, pemerintah tidak menghitung berapa realisasi fisik maupun anggaran. Namun lebih kepada inventarisasi program kegiatan, yang bisa dilaksanakan pada anggaran murni 2015 ini.

Karena diakuinya, Pem-

prov Riau memiliki kendala dalam melaksanakan program kegiatan. Untuk itu perlu dicarikan solusi bersama. Disinggung kendala apa yang dialami, salah satunya menurut Sekda adalah waktu. Karena pemerintah baru mulai menjalankan pada Mei pasca pelantikan pejabat tinggi pratama. ‘’Masalahnya dengan waktu, yang jelas semua sudah berkomitmen dan optimis pada tahun ini dilaksanakan. Efisiensi salah

satunya mungkin ada kegiatan yang bukan kewenangan provinsi, itu salah satunya,’’ lanjut Zaini.

Mengenai efisiensi, berapa besaran anggaran yang akan tersisa dari total pagu APBD tersisa jika efisiensi dilakukan, Zaini menyebut masih belum dihitung rinci.

Menurutnya, dana efisiensi ini akan dilihat dulu berapa keseluruhannya. ‘’Apa-apa yang akan dialihkan sedang dilihat dulu.

Dananya kita jadikan Silpa untuk program selanjutnya.

Memang akan ada kegiatan tak bisa dijalankan,’’ tutup Zaini usai rapat yang dihadiri Kepala SKPD atau yang mewakili siang kemarin di Ruang Rapat Melati Kantor Gubernur Riau.

Asisten II Setdaprov Riau Masperi ketika berbincang dengan Riau Pos mengenai inventarisasi kegiatan, mengaku memang ada beberapa kendala yang perlu diselesaikan. Seperti terkendala pada KPA yang belum ada, agar bisa segera diteken dan dipercepat prosesnya.(rnl)

Hadirkan Qori Terbaik dan Ustaz Zacky Sambungan dari hal. 21 religi pagi (19/5) ini diyakini berlangsung khidmat dengan kehadiran alim ulama, tokoh masyarakat dan perwakilan pemerintah daerah.

Selain menghadirkan Ustad Zacky Mirza, penyelenggara juga mengisi rangkaian acara dengan nuansa islami. Seperti pembacaan ayat suci Alquran oleh qori terbaik tingkat Provinsi Riau.

Hal itu disampaikan Ketua Peringatan Hari Besar Is-

lam (PHBI) Provinsi Riau Drs H Irhas, Senin (18/5) di Pekanbaru. Menurutnya, kegiatan yang telah dirancang tersebut diharapkan dihadiri umat muslim di Pekanbaru Riau. ‘’Persiapan sudah hampir siap semuanya, tinggal pelaksanaannya saja. Mulai dari undangan, tempat penceramah Ustad Zacky Mirza serta qori dari Inhu juara 1 dewasa putri MTQ XXXIII Riau di Tembilahan beberapa waktu lalu,’’ urainya.

Peringatan yang memberikan pesan moril bagi umat Islam itu diharapkan akan dihadiri Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman beserta jajarannya.

Selain itu, juga akan hadir Kepala Kanwil Kementerian Agama Riau H Tarmizi Tohor dan jajarannya, pengurus PHBI, pengurus Masjid Agung An Nur dan umat muslim di Pekanbaru, Riau.

Kepala Biro Humas Setdaprov Riau Darusman membenarkan mengenai

informasi undangan untuk Plt Gubernur Riau. Hanya saja ia belum dapat memastikan kehadiran pimpinan daerah tersebut. ‘’Undangan sudah sampai. Insya Allah Pak Plt Gubernur Riau hadir,’’ tuturnya.

Peringatan Isra dan Mikraj tingkat provinsi di laksanakan mulai pukul 08.00 WIB di Masjid Agung An Nur Pekanbaru. Masyarakat Pekanbaru, Riau diharapkan dapat berpartisipasi dalam kegiatan bernuansa religi tersebut.(rio)

Perampok Lintas Provinsi Diringkus Polda Sambungan dari hal. 21 di beberapa provinsi dalam menjalankan aksinya. ‘’Menurut pengakuannya, dia sempat bekerja sama dengan grup lain di Palembang dan Jambi. Artinya ada korban lain selain di sini,’’ kata Guntur.

Usai ditangkap, tersangka kata Guntur, masih diaman-

REDAKTUR: RINALDI

kan di Polres Asahan. ‘’Ya masih di sana (Polres Asahan) untuk dimintai keteranganya,’’ sambung Guntur.

Untuk proses lebih lanjut diterangkan Guntur, tersangka akan dibawa ke Riau untuk pengembangan lebih lanjut.

Seperti diketahui pada 24 April lalu Sarbon Sembiring, tauke sawit disatro-

ni kawanan perampok di Jalan Minas-Perawang Km 6 usai mengambil uang di salah satu bank, Perawang.

Korban yang mengendarai mobil pribadi itu kemudian di pepet perampok yang mengendarai Yamaha Vixion. Salah seorang pelaku lantas melepaskan tembakan dan mengenai tangan korban. Saat kor-

ban berhenti, tas berisi uang p200 juta lantas dibawa kabur pelaku.

Pada saat kejadian, korban sebenarnya membawa uang tunai sebesar Rp400 juta.

Namun tidak sempat dibawa semua oleh pelaku karena posisi uang diletakkan di dua tempat yang berbeda.(dik) TATA LETAK: SYUKRI

085363264599

SELASA, 19 MEI 2015

St Mau Dihabisi, Polisi Perketat Pengamanan KOTA (RP) - Pihak kepolisian hingga saat ini belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap tersangka narkoba St karena kondisi kesehatannya masih memburuk. St menjadi saksi kunci untuk pengungkapan salah satu jaringan narkoba di Pekanbaru. Namun saat

ini ada upaya dilakukan orangorang diduga terlibat untuk menghambat dan menggagalkan proses pemeriksaan. ”Pengamanan lebih ditingkatkan karena kami mencium upaya menghabisi St,’’ ujar Baca ST Mau Halaman 43

Riau Pos

HALAMAN 33

Beli Gas Wajib Pakai KTP 30 Murid Tak Ikut US KOTA (RP) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru memantau pelaksanaan Ujian Sekolah (US) yang dimulai Senin (18/5).

Hasil pantauan, pelaksanaan Baca 30 Murid Halaman 43

DEFIZAL/RIAU POS

UJIAN SEKOLAH: Seorang murid SDLB Sri Mujinab Pekanbaru peserta ujian sekolah (US) mengerjakan soal ujian dengan kertas jawaban braille, Senin (18/5/2015).

Laporan JOKO SUSILO, Kota joko-susilo@riaupos.co.id

MARWAN hanya bisa menghela napas panjang. Perjalanan cukup panjang yang ditempuhnya untuk membeli gas elpiji 3 kilogram (kg) di salah satu pangkalan gas di Jalan Paus, Kecamatan Marpoyan Damai AZWAN itu harus berujung kegagalan. Alasannya cukup simpel. Setiap warga yang ingin membeli gas di pangkalan wajib menunjukkan KTP setempat.

Marwan jelas tak bisa

menggunakan KTP-nya untuk membeli gas di Jalan Paus. Pasalnya, di KTP Marwan tertera bahwa ia warga Jalan Delima, Kecamatan Tampan.

Kepada Riau Pos, Senin (18/5) Marwan mengaku belum mengetahui sama sekali kalau ada aturan yang mengharuskan pembelian elpiji 3 kg harus menggunakan KTP di wilayah kecamatan tersebut. ”Jujur, saya baru tahu hari ini (kemarin, red) kalau untuk membeli gas tiga kilogram ini harus memakai KTP,’’ ucapnya.

Baca Beli Halaman 43

Perwako Masjid Paripurna Belum Ditandatangani KOTA (RP) - Kapan pencairan dana masjid paripurna masih jadi tanda tanya besar. Hingga kini, Wali Kota Pekanbaru belum menandatangani Peraturan Wali Kota (Perwako) yang menjadi payung hukum pencairan ini.

Sebelumnya, direncanakan Perwako Masjid Paripurna pekan ini tuntas. Namun, Wako ketika ditanya wartawan, Senin (18/5) malah tampak bingung. ’’Soal uang itu tanyakan saja langsung ke Sekko,’’ kata Wako saat ditemui usai peringatan Israk Mikraj di Masjid Ar Rahman, Senin (18/5).

Kepada Wako kemudian dijelaskan bahwa pencairan tersebut Baca Perwako Halaman 43

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

TATA LETAK: YAYA

34 PNS Tinggalkan Israk Mikraj, Wako Kecewa KOTA (RP) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menggelar peringatan Israk Mikraj 1436 H di Masjid Ar-Rahman, Jalan Jenderal Sudirman, Senin (18/5). Sayangnya, kegiatan ini diwarnai dengan aksi PNS yang meninggalkan lokasi sebelum acara selesai. Hal ini membuat kecewa Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT Wako hadir untuk membuka acara didampingi Wakil Wali Kota Ayat Cahyadi, Sekretaris Kota Syukri Harto dan beberapa pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemko Pekanbaru. Awalnya, pelaksanaan berlangsung ramai. Mereka yang mengikuti Israk Mikraj sampai duduk di teras masjid.

Dalam kesempatan ini Wako menekankan ciri masyarakat madani. ’’Masyarakat madani itu bersih dan sehat. Masyarakat Islami cinta pada Al Quran,’’ sebutnya.

Sembari Wako memberikan ceramahnya, di luar tampak PNS satu per satu mengisi absen kehadiran. Sebagian bertahan. Sebagian lagi ada yang hanya absen lalu pergi.

Pantauan Riau Pos, saat Ustaz Saidul Amin mulai memberikan ceramahnya, jumlah PNS makin jauh berkurang.

Wako saat diwawancara usai peringatan Israk Mikraj dan diberitahu banyak PNS yang memilih pulang di tengah acara tampak meradang. ’’Ini mungkin kesadaran masih rendah. Mestinya tidak pakai absen, kesadaran di sini,’’ sebutnya sambil menunjuk ke hati dengan nada kecewa.

Apa yang terjadi, sebutnya mencerminkan nilai Israk Mikraj yang belum meresap pada sebagian PNS .’’Padahal Israk Mikraj adalah peristiwa yang sangat sakral. Itu saja dia tak bisa menghargai, bagaimana dia menghargai dirinya. Bagaimana orang lain menghargai dia, dia sendiri tidak menghargai dirinya. Artinya juga trilogi yang kita dengung-dengungkan belum meresap,’’ tuturnya.

Wako mengingatkan pada para PNS agar bisa menghargai nilai-nilai hari keagamaan. ’’Ini yang begini-begini jangan salahkan kalau promosi dia tertinggal, yang lain dia tertinggal,’’ imbuhnya.(ali)

Diskes Surati BPKAD soal Aset Ambulans KOTA (RP) - Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru menyebut baru akan mempelajari kondisi 10 unit ambulans yang terbengkalai di Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru. Diskes sendiri mengklaim sudah sejak tiga bulan lalu menyurati BPKAD terkait aset tersebut.

Terkait status, aset ini, sudah tak terpakai sejak 2008 lalu. Kini ambulans terparkir di pelataran kantor Diskes dengan konsidi ban kempes dan berlumut.

Kepala Diskes Kota Pekanbaru, Helda S Munir saat dikonfirmasi Riau Pos, Senin (18/ 5) menyebut pihaknya sudah mengirimkan surat ke BPKAD Kota Pekanbaru. ’’Secara prosedur sudah kami kirimkan. Sejak tiga bulan lalu,’’ kata Helda.

Terkait aset ini pula sebelumnya dikabarkan sulit dilakukan penghapusan aset karena surat- suratnya yang tak lagi ada. Namun, Helda kemarin membantah. Disebutkannya sebagian dari aset itu memiliki surat. ’’Kami juga sudah mengirimkan kelengkapan administrasi berupa BPKB dan STNK. Kami punya 10 unit (ambulance). Enam yang dana APBD kota ada suratnya. Empat yang provinsi belum kami temukan (suratnya, red),’’ pungkasnya.(ali)

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Riau Pos

METROPOLIS

SELASA, 19 MEI 2015

4 Kabur, Tinggalkan Ganja 5,2 Kg Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

POLRESTA Pekanbaru melalui Satuan Reserse Narkoba terus berupaya membongkar jaringan narkoba di Pekanbaru. Satu pekan lalu mereka berhasil mengamankan narkotika jenis ganja seberat 5,2 kg. Namun sayangnya empat pelaku berhasil lolos dari sergapan polisi dengan cukup dramatis.

Empat tersangka tersebut, satu berhasil lari dengan motor dan tiga tersangka lainnya lari ke kebun. Salah seorang di antaranya malah berlari dalam keadaan kepala berdarah karena sempat berduel dengan anggota yang menyamar sebagai pembeli. Hal ini diutarakan Kasatres Narkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana, Senin (18/5) saat ekspos. ”Petugas melakukan penyergapan di perkebunan sawit Jalan Labersa arah menuju Hotel Labersa, Ahad (10/5) sekitar pukul 17.00 WIB sore pekan lalu,’’ tutur kompol Iwan.

Diceritakan Iwan penyergapan berawal dari informan yang dipercayai Polresta mengenai penjual ganja tersebut.

Dengan melakukan penyamaran. ”Salah seorang petugas menyamar menjadi pembeli,’’ ceritanya.

DEFIZAL/RIAU POS

EKSPOS: Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Iwan Lesmana Riza memperlihatkan narkoba jenis ganja seberat 5,2 kg yang dibungkus dalam lima paket saat ekspos, Senin (18/5/2015).

Dilanjutkannya, setelah terjadi kesepakatan, dilakukanlah transaksi. ”Namun pelaku meminta syarat agar yang beli hanya satu orang saja serta membawa uang tunai. Tempatnya juga pelaku yang menentukan’’ terangnya.

Pertemuan pertama dilakukan di simpang Parit IndahLabersa. Namun sampai di sana pelaku meminta anggota yang menyamar mengiku-

tinya ke salah satu kebun sawit yang cukup jauh dari pemukiman warga. ”Ternyata di sana ada tiga pelaku lainnya, sedangkan anggota sendiri,’’ tuturnya.

Setelah informasi pasti, petugas lainnya yang mengikuti, langsung melakukan penyergapan dengan cepat. Namun karena lokasi kebun sawit jalan masuknya hanya satu dan siapa yang masuk keliha-

tan, para pelaku yang melihat langsung kabur. ”Satu kabur dengan sepada motor, yang tiga lari ke kebun. Namun saat itu, anggota yang menyamar sempat berduel dan memukul wajah salah satu pelaku hingga berdarah, bahkan sempat melepaskan tembakan,’’ ceritanya.

Ditambahkannya, para anggota polisi lainnya termasuk dirinya langsung melaku-

kan pengepungan. ”Namun karena saat ini sudah menjelang Maghrib, kondisi di sana cukup gelap tanpa penerangan, membuat petugas cukup kesulitan,’’tambahnya.

Setelah melakukan pengepungan beberapa jam, ternyata pelaku tidak ditemukan. ”Kami sempat menanyakan kepada warga, mereka ada melihat orang berlari dengan kepala berdarah-darah, namun setelah dicek tidak ditemukan lagi,’’ tuturnya.

Diutarakannya, ketika mereka lari, barang bukti ganja yang berada di tas pelaku tertinggal.

Tiga unit sepeda motor milik pelaku juga tertinggal di TKP. ”Kami mengamankan barang bukti tiga unit sepeda motor, RX King, Mega Pro dan Revo serta 5 paket ganja seberat 5 kg dan 1 plastik bonus berisi 2 ons ganja kering. 1 Kg ganja seharga Rp1,7 juta, jadi kalau totalnya sekitar Rp10 juta,’’ ujar iwan.

Iwan mengatakan setelah itu, pihaknya melakukan pengembangan dan mencari berdasarkan alamat sepeda motor yang tertinggal di TKP sehingga bisa disesuaikan dengan data di kantor Samsat. ”Namun hanya dua motor ada dapat alamatnya, namun satu motor mega pro menggunakan flat bodong sehingga tidak bisa dilacak,’’ terangnya.(yls)

Tim Robotik AMIK Tri Dharma Optimis Masuk Lima Besar Kejuaraan Regional di Palembang KOTA (RP) - Dalam rangka meramaikan kejuaraan robotika tingkar regional di Palembang, 21-13 Mei mendatang, Akademi Manajemen Informasi Komputer (AMIK) Tri Dharma optimis bisa masuk dalam posisi lima besar. Karena dalam seleksi awal yang diikuti sekitar 80-an peserta, AMIK Tri Dharma masuk dalam 30 peserta.

Senin (18/5) tim robotik berangkat ke Palembang dengan nama Siak_bot. ”Nama ini kami pilih guna memperkuat nama daerah karena di Riau adan Sungai Siak sebagai sungai terdalam di Indonesia,’’ ujar Direktur Amik Tridharma, Ikhsan Syarkawi MKom didampingi Wakil Direktur

Bidang Kemahasiswaan Haris Tri Saputra MKom kepada Riau Pos, Senin (18/5) di selasela keberangkatan.

Haris Tri Saputra MKom yang juga dosen Pembimbing AMIK Tri Dhama mengatakan, AMIK Tri Dhama sudah lama mengikuti kontes-kontes robotika bergengsi. Bahkan baru-baru ini, AMIK Tridharma berhasil masuk peringkat ke-9 untuk nasional. ”Kami optimis kali ini kami bisa lolos ke peringkat 5 untuk kejuaraan robotikan di Palembang ini. Kami sudah mempersiapkan satu robot hampir satu bulan setengah ini, dengan tema Robot Pemadam Kebakaran,” ujarnya.

HENNY ELYATI/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Tim robotik AMIK Tri Dharma foto bersama Direktur AMIK Tri Dharma, Ikhsan Syarkawi MKom dan Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan Haris Tri Saputra MKom sebelum berangkat ke Palembang, Senin (18/5/2015).

Lanjut Haris, AMIK Tri Dharma adalah salah satu perguruan tinggi yang mengirim persertanya dari 5 PT yang ada di Riau seperti, Unri, UIN Suska, Politeknik Caltex Riau, Politeknik Bengkalis dan AMIK Mitragama Duri. ”Kami yakin robot yang kami angkat ini bisa menjadi alat simulasi untuk pemadaman kebakaran yang saat ini masih kami simulasi dengan lilin,” paparnya.

Adapun ketiga mahasiswa

yang merakit robot pemadam api ini adalah Agusman Laoli alumni SMAN 1 Kandis, Suyono alumni SMKN 1 Telukkuantan dan M Syafii alumni SMAN 1 Tanah Putih.

Di tempat yang sama, Direktur AMIK Tri Dharma Ikhsan Syarkawi MKom mengungkapkan, di samping ikut kejuaraan robotikan ini, kampusnya juga saat ini akan melakukan penerimaan mahasiswa baru dengan target mahasiswa baru sebanyak 350 maha-

siswa untuk di jurusan yakni, Manajemen Informatika dan Teknik Komputer. ”Khusus penerimaan mahasiswa baru ini, kami memberikan diskon Rp1 juta dan 1 buah laptop gratis dibawa pulang dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Jadi bagi calon mahasiswa yang ingin bergabung di AMIK Tri Dharma ini bisa langsung mendatangi kampus kami atau membuka web kami,” jelas Ikhsan.(hen)

TATA LETAK: EKO FAIZIN

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Jasa Raharja Taja Dialog Publik KOTA (RP) - PT Jasa Raharja Cabang Riau kembali menaja dialog publik. Kali ini dialog publik akan dilaksanakan di Ruang Serba Guna RSUD Arifin Achmad, Jalan Pangeran Diponegoro, Rabu (20/5).

Dialog publik dengan tema Sinergi untuk Peningkatan Pelayanan kepada Masyarakat Korban Kecelakaan Lalu Lintas ini akan menghadirkan narasumber dari Dirlantas Polda Riau, pengamat transportasi dan kebijakan publik (akademisi), Dinas Perhubungan Riau, Kepala Ombusman Riau dan Jasa Raharja.

Dialog publik dengan tema Sinergi untuk peningkatan pelayanan pada masyarakat korban kecelakaan lalu lintas.

“Dialog publik ini untuk lebih memperkenalkan asuransi PT Jasa Raharja (Persero) kepada masyarakat khususnya di Pekanbaru. Melalui dialog ini lebih tersosialisasi bagaimana tata cara masyarakat dalam mengurus klaim

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

kecelakaan lalu lintas serta sinergi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat korban kecelakaan lalulintas,” ujar Plt Kepala Jasa Raharja Cabang Handri, Kabag Administrasi Nurman, Kabag Operasional Imam Taukit, Senin (18/5).

Handri menjelaskan, dialog publik rencana akaan dihadiri 200 peserta dari berbagai kalangan di antaranya citivitas akademika perguruan tinggi, organda, pelajar, komunitas otomotif dan lainnya. ‘’Pelayanan adalah barometer bagi Jasa Raharja. Untuk mengiptimalkannya harus ada sinergitas yang baik antara kepolisian, rumah sakit serta pihak terkait lainnya. Salah satunya melalui dialog publik ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu dia menyebutkan, angka kecelakaan lalu lintas periode JanuariApril 2015 mengalami peningkatan 17,8 persen di bandingkan periode yang sama.(mar)

METROPOLIS

35

Pustaka Keliling Salurkan Minat Baca Masyarakat KOTA (RP) - Mobil berisi ribuan buku tampak parkir di area Car Free Day (CFD) Jalan Diponogoro. Mobil tersebut merupakan pustaka keliling dari Badan Perpustakaan dan Arsip (BPA) Pekanbaru. Kehadirannya di CFD, membuat CFD memiliki nilai edukasi tersendiri di tengah hiruk pikuk kegiatan olahraga masyarakat.

Menurut penuturan Kasubid Informasi dan Pelayanan Perpustakaan Pekanbaru Sri Irawani SH MSi, kegitan ini perdana bagi pustaka keliling. “Sebelumnya 4 unit mobil berkeliling ke sekolah-sekolah

ik.

CF1/MIRSHAL RIAU POS

DIMINATI ANAK: Pustaka keliling diminati anak-anak untuk membaca buku di CFD Diponegoro, Pekanbaru, Ahad (17/5/2015).

yang lokasinya tidak jauh baru dengan hadir di teMeskipun baru pertadari kantor. Tapi, hari ini ngah-tengah aktivitas C- ma kali, respon dari makami melakukan gebrakan FD,”ungkapnya. syarakat tampak cukup ba-

Terutama dari anak-anak. Setelah lelah berolahraga, mereka tampak mampir ke pustaka keliling untuk membaca buku cerita yang bergambar.

Selain anak-anak tampak pula orang dewasa yang tertarik untuk melihat koleksi dari pustaka keliling tersebut.

“Anak saya lebih tertarik membaca buku ketimbang olahraga. Dengan adanya pustaka keliling, sembari saya berolahraga, anak saya bisa membaca buku di pustaka keliling,” ungkap Rohman yang hadir di CFD.(*3)

Lantunan Ayat Suci Menggema di Al-Izhar KOTA (RP) - Lantunan ayat suci Alquran menggema di Sekolah Al-Izhar School Pekanbaru. Menggemanya ayat suci Alquran, karena saat itu sedang dilangsungkan khatam Alquran pelajar Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) AlIzhar School Pekanbaru.

Khatam Alqura itu juga dimeriahkan dengan pawai yang diikuti 300 anak didik mulai dari SDIT, SMPIT dan SMKIT Al-Izhar School Pe-

kanbaru berkelilam hidup. ling di seputaran ‘’Saya juga sekolah. Usai pamengucapkan wai barulah diterima kasih kelanjutkan dengan pada panitia, gukhatam Alquran, ru-guru Al-Izhar Senin (18/5).

School yang telah mempersiapkan Ketua Yayasan Daar En Niswah acara ini dengan Dra Hj Rosnaniar segenap kemamMSi mengharap- ROSNANIAR puan dan menjakan pelajar Al-Izhar School dikan Alquran sebagai ketetap rajin membaca Al- dudukan yang mulia di hati quran dan menjadikan Al- sehingga generasi ini akan quran sebagai pedoman da- menjadi lebih baik dan

menjadi generasi Qurani,’’ paparnya.

Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kemenag Kota Pekanbaru Dr H Nazaruddin MSi memberikan apresiasi khatam Alquran yang diselenggarakan SMPIT Al-Izhar School Pekanbaru.

Ini sesuai dengan program Wali Kota Pekanbaru menjadikan Pekanbaru sebagai Kota Metropolitad

Madani. ‘’Ke depan diharapkan tidak ada lagi generasi Kota Pekanbaru tidak bisa baca Alquran,’’ paparnya.

Sedangkan Kepala SMPIT Al-Izhar School Siti Irmani mengharapkan pelajarnya menjadikan Alquran pengiring langkah dalam kehidupan. ‘’Khatam Alquran ini merupakan kesuksesan membaca Alquran,’’ tuturnya.(*2)

TATA LETAK: SYUKRI

SOCIETY

36

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE berdialog dengan salah seorang murid SD sebelum pelaksanaan ujian nasional (UN).

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE meninjau pelaksanaan UN di SDN 013 Rengat Barat.

Rangkaian Kegiatan Bupati Inhu

Yopi Arianto Hadiri Banyak Acara BUPATI Indragiri Hulu (Inhu) H Yopi Arianto SE melaksanakan sejumlah kegiatan sepanjang Senin (18/5). Pada pagi hari, bupati bertindak sebagai inspektur upacara 17 hari bulan di halaman Kantor Bupati Inhu, Kelurahan Pematangreba, Kecamatan Rengat Barat.

Saat menyampaikan amanat pada pelaksanaan upacara 17 hari bulan, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE mengucapkan terima kasih kepada seluruh PNS yang telah bekerja keras dan berbuat bagi kemajuan Kabupaten Inhu selama hampir lima tahun kepe-

mimpinannya. “Jerih payah serta kerja keras PNS akan selalu saya hargai dan hormati,” ucapnya.

Bupati juga minta PNS tetap berkomitmen untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Sebab pelayanan terhadap masyarakat akan berpengaruh pada kinerja bupati dan pemerintah daerah secara keseluruhan.

“PNS jangan sampai terpecah belah karena tugas dan tanggungjawab kita masih sangat banyak,” ucapnya.

Usai pelaksanaan upacara, Bupati H Yopi Arianto SE meninjau pelaksanaan Ujian

Nasional (UN) di SDN 013 Pematangreba dan meninjau sekaligus meresmikan Radio Swara Smansa 107,7 FM milik SMAN 1 Rengat.

Saat di SMAN 1 Rengat, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE sempat berdialog dengan siswa dan para guru serta on air melalui Radio Swara Smansa. Selain itu, bupati juga memilih dan menandatangani satu dari tiga logo yang disiapkan pihak sekolah sebagai logo resmi Swara Smansa 107,7 FM. Pada kesempatan itu, bupati mengajak seluruh siswa untuk terus meningkatkan prestasi dalam belajar

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE berdiskusi dengan Kepala Dinas Pendidikan Inhu H Ujang Sudrajat SP MSi pada saat peninjauan UN di SDN 013 Rengat Barat.

menjalankan tugas serta tanggung jawabnya secara profesional. “Selamat bekerja dan berkarya serta berbakti untuk Kabupaten Inhu,” jelasnya.

Selain itu bupati juga mengajak seluruh element masyarakat untuk menjalin kerja sama yang baik dalam menciptakan suasana aman dan nyaman demi kelancaran pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hulu yang rencananya akan digelar Desember mendatang.(kas/adv) Narasi: Kasmedi Foto: Humas Pemkab Inhu

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE disambut guru dan siswa SMAN 1 Rengat saat berkunjung ke sekolah tersebut.

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE memilih dan menandatangani salah satu dari tiga logo Radio Swara Smansa Rengat.

Siswa dan siswi SMAN 1 Rengat bersalaman dengan Bupati Inhu H Yopi Arianto SE. REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

dilantik oleh Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE ini akan bertugas untuk pelaksanaan pemilihan bupati dan Wakil Bupati Inhu 2015 ini.

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE secara khusus mengapresiasi pakaian Melayu yang dikenakan oleh anggota PPK dan PPS yang resmi dilantik, Senin (18/5).

Hal ini menunjukkan tingginya kebanggaan terhadap kebudayaan melayu Kabupaten Inhu.

Bupati juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anggota yang dilantik. Bupati berharap seluruh anggota PPK dan PPS dapat

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Inhu H Asriyan MSi, Kepala Dinas Pendidikan Inhu H Ujang Sudrajat SP MSi dan Kepala Bagian Humas Jawalter MPd berfoto bersama dengan kepala sekolah dan majelis guru SDN 013 Rengat Barat.

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE berdialog dengan siswa SMAN 1 Rengat.

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE didampingi Kepala SMAN 1 Rengat Dasril on air secara langsung melalui Radio Swara Smansa.

sehingga nantinya mampu memberikan kontribusi yang positif dalam peningkatan pembangunan Kabupaten Inhu ke depan. Bupati Inhu H Yopi Arianto SE merasa bangga dengan kreativitas yang ditunjukkan oleh para siswa dengan adanya Radio Swara Smansa.

Selanjutnya, sekitar pukul 10.00 WIB, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE menghadiri pelantikan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemilihan Setempat (PPS) Se- Kabupaten Inhu di Gedung Olahraga (GOR) Danau Raja Rengat.

Anggota PPK dan PPS yang

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE memberikan arahan di hadapan ratusan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Inhu.

Bupati Inhu H Yopi Arianto SE memotong pita peresmian Radio Swara Smansa milik SMAN 1 Rengat.

TATA LETAK: DESRIMAN ZAHMI

METROPOLIS

Riau Pos

RUMBAI

SELASA, 19 MEI 2015

37

Kapolsek Manfaatkan Teknologi Komunikasi dalam Bertugas RUMBAI (RP) - Di era modern saat ini, peran teknologi komunikasi benar-benar diperlukan keberadaannya. Bahkan kemajuan teknologi komunikasi juga dirasakan manfaatnya untuk petugas kepolisian Rumbai dalam bertugas di lapangan.

Kapolsek Rumbai AKP Hendrizal Gani mengaku, ia memanfaatkan fungsi Group Blackberry Messenger (BBM) pada ponsel genggamnya.”Rata-rata anggota saya saat ini menggunakan BBM, jadi saya berinisiatif untuk membuat sebuah wadah dalam bertugas. Karena dalam bertugas di lapangan kami tentu tidak bisa memantau aktivitas setiap petugas. Apakah mereka benar-benar bertugas atau tidak,” ungkapnya saat dijumpai di kantornya, Senin (18/5).

Ia juga menuturkan, untuk setiap aktivitas anggotanya di lapangan, harus diambil gambarnya. ”Jadi setiap aktivitas para anggota harus ada laporannya ke group BBM dalam bentuk foto. Jadi dari sini kami bisa melihat apakah si petugas benar-benar berkerja atau tidak,” tambahnya.

Selain memanfaatkan fungsi teknologi, Hendrizal juga kerap langsung terjun ke lapangan.

Jadi selain memantau dengan teknologi, jika ada yang harus diselesaikan di lapangan ia langsung terjun. ”Jadi saat ini, setiap anggota saya dalam bertugas benar-benar sangat terpantau dengan baik. Bahkan setiap malam, kami selalu melaksanakan evaluasi kerja dengan kanit masingmasing bidang,” ujarnya.(*1) __

POTRET __

Kehadiran Warga ke Posyandu Capai 99 Persen

*1/MIRSHAL/RIAU POS

PERIKSA KESEHATAN: Ibu-ibu bersama balita yang ada di RW 5, Kelurahan Limbungan saat pemeriksaan kondisi kesehatan mereka ke posyandu, Jumat (15/5/2015) lalu.

Pustu Mulai Difungsikan Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai muslim-nurdin@riaupos.co.id

PUSKESMAS pembantu (pustu) yang terletak di Kelurahan Palas, Rumbai, Senin (18/5) mulai menampakkan aktivitas. Sebelumnya, pustu yang pembangunannya sudah selesai semenjak Desember 2014 ini, telantar dan tak kunjung digunakan.

Pantauan Riau Pos, Senin (18/5), sejumlah perabot dan alat medis dan petugas yang diperuntukan untuk pustu, sudah terlihat di pustu yang terketak berdampingan kantor Lurah Palas itu.

Dian Herlini, salah seorang bidan

yang bertugas di pustu menuturkan, kemarin tidak ada pelayanan kesehatan untuk masyarakat. Hanya pemindahan barang-barang dan peralatan medis yang digunakan untuk pelayanan kesehatan nantinya. Kapan peresmian pembukaan pustu ini pun Dian mengaku tidak mengetahui. ”Untuk lebih jelasnya tanya ke Puskesmas Rumbai Bukit saja, karena di sini saya hanya petugas yang ditugaskan hari ini,” ungkapnya. Ia juga menambahkan, listrik dan air pun belum ada saat ini, “Untuk listrik dan air masih menumpang di kantor kelurahan,” sebut Dian.

Sementara itu, Lurah Palas, Asman

membenarkan pustu mulai beraktivitas kemari, Ia berharap secepatnya bisa difungsikan karena warga sudah benar-benar memerlukan keberadaannya.

Ia menyebutkan rata-rata warga Palas berobat sangat jauh aksesnya darim kota. ”Jika nanti pustu ini sudah mulai beroperasi, setidaknya untuk penyakit-penyakit ringan bisa ditangani di pustu ini,” sebut Asman.

Kartina (52) salah seorang warga Palas menuturkan, untuk berobat ringan ia harus datang ke bidan-bidan yang membuka praktik di Palas. Namun untuk ke bidan, ia merasa mengeluarkan biaya yang cukup mahal.(*1/ade)

Pedagang Keluhkan Pasar Sepi

FT AKHWAN/CF1/MIRSHAL RIAU POS

PERBAIKI TRAFO: Petugas PLN saat memperbaiki instalasi jaringan trafo yang meledak di kawasan wisma atlet, Rumbai, Jumat (15/5/2015).

REDAKTUR: ADE CHANDRA

RUMBAI PESISIR (RP) - Sejumlah pedagang yang mengisi kios-kios Pasar Rumbai mengeluhkan sepinya pembeli. Pasalnya, menjelang masuknya bulan suci Ramadan tidak banyak terlihat aktivitas pembeli seperti di pasar-pasar tradisional lainnya.

Padahal, harga rata-rata sembako terpantau masih stabil. Untuk barang keperluan pokok sehari-hari, belum ada kenaikan yang signifikan.

Unang (38) salah seorang pedagang sembako di Pasar Rumbai menutur-

kan, saat ini ia mengalami sedikit penurunan omzet dibanding bulan sebelumnya. Padahal menurutnya, kalau dikaji-kaji harga barang-barang harian, seperti cabai, bawang dan lainnya masih tergolong stabil, belum ada kenaikan yang berarti.

Ia juga tidak mengerti apa yang membuat tingkat kunjungan ke pasar itu mengalami penurunan. ‘’Bulanbulan sebelumnya, warga yang datang dan berbelanja di sini masih lumayan ramai. Tapi sekarang, entah

apa yang terjadi, justru pembelinya menjadi sepi. Padahal harga barang masih normal-normal saja,’’ ucapnya.

Hal serupa juga dirasakan Adi (41) salah seorang pedagang lainnya. Sementara itu staf UPTD Pasar Rumbai Hendri menuturkan, saat ini pasar memang dalam kondisi yang sepi. Ia juga tidak mengetahui sebab pasti mengapa pasar tersebut menjadi sepinya. Termasuk juga tentang kios-kios pasar yang banyak kosong alias tidak ada pedagang yang berjualan.(*1)

RUMBAI PESISIR (RP) - Hasil kerja keras tim khusus yang dibentuk Lurah Limbungan dalam mengimbau warganya untuk datang ke posyandu, membuahkan hasil yang cukup signifikan.

Kegiatan rutin ke posyandu pada bulan ini mengalami peningkatan.

Pada laporan sebelumnya terhitung hanya 65 persen saja warga yang rutin untuk datang ke posyandu. Namun, setelah perjuangan tim khusus yang dibentuk, pada kegiatan posyandu yang dilaksanakan di RW 5, Kelurahan Limbungan, Jumat (15/5) lalu, jumlah ibu dan balita yang datang sudah mencapai 99 persen Setidaknya, sebanyak 35 orang ibu beserta 50 orang balita hadir untuk melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan mereka. Kondisi ini merupakan suatu pencapaian yang luar biasa untuk Kelurahan Limbungan.

“Pada waktu sebelumnya kami masih mentok di angka 65 sampai dengan 70 persen. Namun hari ini berkat kerja keras kami bersama hampir dari seluruh ibu dan balita yang ada di RW 5 Kelurahan Limbungan hadir. Hanya satu orang yang tidak hadir, itu dikarenakan ia pergi ke luar kota bersama suaminya,’’ ungkap Hj Maysuprihatin, Ketua Timsus Gerakan Datang ke Posyandu akhir pekan lalu.

Aida (32) warga RW 5, Kelurahan Limbungan mengaku, baru datang saat itu. Dengan membawa kedua anaknya yang masing-masing berumur 4 setengah tahun, dan yang kecil 11 bulan. Ia menyampaikan, sebelumnya Ia belum pernah datang sama sekali ke posyandu. Ini pertama kali ia datang. “Kemarin diajak Bu Lurah untuk datang, jadi awalnya saya gak tahu sama sekali ngapain aja di posyandu. Tapi setelah datang jadi tahu, ternyata kalau datang ke posyandu banyak hal yang dapat kita peroleh,’’ ungkapnya.(*1)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

TANGKERANG-GOBAH-KULIM

38 __

BUKIT RAYA__

Tuntut Uang Lembur, 25 Pekerja Di-PHK tanpa Pesangon BUKIT RAYA (RP) - ”Penjarakan pengusaha nakal. Buikan pengusaha nakal.” Suara teriakan pekerja terdengar dari halaman Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru.

Pekerja PT Panca Mulia Mixindo Abadi menggelar aksi demo, Senin (18/5) sekitar pukul 11.27 WIB. Puluhan pendemo itu melengkapi dirinya dengan membawa berbagai baliho dan bendera serta ikat kepala merah.

Suasana ramai di kantor itu sontak mengejutkan beberapa warga setempat. “Kami menuntut agar Disnaker segera menproses tuntutan kami. Kami di-PHK tanpa pesangon.

PHK juga tanpa alasan jelas,” kata salah seorang pendemo yang mengaku bernama Riadi saat ditemui Riau Pos di kantor Disnaker.

Berdasarkan keterangan Riadi, setidaknya 25 pegawai PT Panca Beton di-PHK. Mereka diPHK karena menuntut kejelasan uang lembur.

“Kami sudah melapor ke Disnaker lebih dari 7 kali. Kami ingin meminta Disnaker segera memprosesnya, karena hak kami tidak diberikan perusahaan. Namun sudah sekian lama belum kunjung ada hasilnya, ada apa ini Disnaker?” sebut Riadi.

Para pengunjuk rasa tersebut sebelumnya sudah menjelaskan kepada pihak Disnaker.

Namun proses pengaduan berjalan lambat.

“Kami sudah memperjelaskannya. Kami di-PHK karena menuntut lembur, ini kan sudah jelas harusnya Disnaker menyikapinya,” katanya lagi.

Kepala Disnaker Kota Pekanbaru Jhonny Sarikoen memastikan jika pihaknya sudah memproses pengaduan para pegawai. Disnaker juga sudah sampai di PT Panca Mulia Mixindo Abadi berada di daerah Palas. “Intinya kami sudah datangi perusahaan. Perusahaan sudah berjanji menyerahkan dokumen yang kami minta. Tetapi sampai saat ini tidak pernah ditepati. Intinya tetap kami proses pengaduan dan perusahaan wajib memberikan pesangon dan menjelaskan tujuan mem-PHK,” ujar Johnny Sarikoen.

Pihak perusahaan belum dapat dikonfirmasi.

Hp HRD PT Panca Mulia Mixindo Abadi, Erpin saat dihubungi tidak diangkat. Demikian juga saat di-SMS tidak dibalas.(ilo)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Razia Panti Pijat Bocor Duluan Gedung Pengolahan Sampah Jadi Kos-kosan Karyawan Laporan MUSLIM NURDIN, Marpoyan Damai muslim-nurdin@riaupos.co.id

GEDUNG pengolahan sampah dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) yang terletak di Jalan Kaharudin Nasution, RT 03 dan RW 06, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, dialihfungsikan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, jadi kos-kosan penampungan karyawan panti pijat dan sejumlah orang nikah di bawah tangan.

Ketua Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) Kelurahan Maharatu, Aliyus Gulo, mempertanyakan kondisi gedung tersebut, usai melakukan razia panti pijat di beberapa titik, Ahad (17/5) lalu. Menurutnya, saat ini gedung tersebut dikelola oknum penjaga dan pengamanan kantor Kelurahan Maharatu yang diduga sebagai mucikari di gedung tersebut.

“Kita sama-sama ketahui lahan tempat berdirinya gedung tersebut milik Iw, namun kami pertanyakan di sini apakah lahan tersebut sudah dihibahkan atau bagaimana sehingga berdirinya gedung tersebut,” tanyanya.

Pihaknya juga merasa resah dengan tamu yang datang di gedung tersebut. Pasalnya tamu yang datang selalu di atas pukul 00.00 WIB. “Kami juga meminta kepada instansi terkait seperti DKP yang memiliki gedung tersebut seperti

apa saat ini karena gedung tersebut hingga kini belum difungsikan sebagai pengelolahan sampah,” tukasnya.

Sementara itu, Lurah Maharatu Krisna Minang SPKP, akan mengkaji ulang terkait status Iw sebagai pihak keamanan kelurahan. “Kami akan melakukan pengkajian terkait status Iw ini seperti apa, karena kita juga tidak tahu seperti apa atas kepemilikan gedung tersbut,” katanya.

Ia juga meminta pemko memperjelas status gedung tersebut. “Agar tersebut tidak dialihfungsikan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab,” katanya. Sekedar informasi, gedung tersebut berubah menjadi 3 pintu koskosan. Disewa orang-orang yang diduga mennikah di bawah tangan dan karyawan panti pijat plus-plus. Sementara satu pintu lagi digunakan sebagai usaha laundry.

Sementara itu, Kepala DKP Kota Pekanbaru, Edwin Supradana dikonfirmasi menyebutkan akan menginvestigasi terlebih dahulu terkait bangunan tersebut apakah gedung tersebut milik kota atau Pemprov. “Saya juga baru di sini.

Saya akan mempertanyakan status bagunan tersebut. Kami juga akan turun besok (hari ini, red) untuk melihat gedung itu,” katanya malam tadi.

Razia Diduga Bocor Dalam pada itu, razia yang dilakukan Pemerintah Kelurahan Maharatu yang dipimpin

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

RAZIA PANTI PIJAT: Lurah Maharatu Krisna Minang SPKP didampingi Ketua LPM Tengku Ismail (kanan) dan Ketua FKPM Ali Gulo (kiri) saat razia panti pijat di Jalan Kartama, Ahad (17/5/2015).

Lurah Maharatu, Krisna Minang bersama perangkat kelurahan, Ketua Forum RTRW Kelurahan Maharatu, Safrinal, Ketua LPM Maharatu, Tengku Ismail Yusuf, Polmas Maharatu, Ali Gulo dan anggota, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan tokoh masyarakat serta pemuda setempat, terhadap panti pijat yang diduga dijadikan tempat prostitusi, Ahad (17/5), tak membuahkan hasil.

Razia berlangsung dari pukul 14.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB diduga telah bocor.

Soalnya, panti pijat yang didatangi, ternyata tak lagi dihuni pemiliknya alias sudah menghilang. Di sini terdapat 34 panti pijat. “Mereka yang tidak memiliki izin langsung kami tutup

maupun yang ada izin. Kami tidak menghendaki Kelurahan Maharatu ini ada prostitusi terselubung. Makanya seluruh komponen masyarakat ikut dalam razia malam ini di Jalan Kartama. Semoga kerja sama kita ini dapat memberikan hasil yang terbaik,” sebut Krisna.

Menurutnya, razia yang dilakukan didukung seluruh RT dan RW di Kelurahan Maharatu. “Kegiatan yang kami lakukan ini sebetulnya telah direncanakan dua tahun lalu.

Maka dari itu setelah pelantikan lurah baru, kami langsung menunjukkan surat kesepakatan bersama yang telah dibuat tentang mencabut semua izin dan menertibkan semua kegiatan

yang berbau pijat urut apalagi yang bersifat plus-plus,” urainya.

Walaupun hanya sedikit yang bisa ditertibkan, sebutnya, namun hal ini merupakan keberhasilan yang sangat penting bagi semua pihak. Meskipun sebenarnya tujuan yang ingin digapai belum tercapai. “Razia kali ini, kami berharap ke depannya seluruh rumah kos yang dimanfaatkan untuk tempat panti pijat akan ditertibkan dan kami nyatakan ditutup untuk seluruhnya,” katanya.

Sementara itu, Ketua FKPM Aliyus Gulo, dari 34 panti pijat itu, pihaknya sudah memberikan surat peringatan agar tidak beroperasi lagi.(*2/ ade)

TATA LETAK: ANDRE

METROPOLIS

Riau Pos SELASA,19 MEI 2015

PANAM-PAYUNG SEKAKI

Camat Tampan Tertibkan Spanduk Liar PANAM (RP) - Camat Tampan Syamsuir SSos mengatakan, pihaknya setiap hari melakukan penertiban spanduk liar. Umumnya spanduk yang terpasang di sepanjang jalan dan berbagai sarana umum lainnya terpasang secara liar.

Pihaknya tidak bosan-bosannya melakukan penertiban ini. Penertiban yang dilakukan berupa pencopotan spanduk atau alat peraga promosi baik yang dipasang di pohonpohon maupun yang dipasang melintangi jalan raya dan tidak memiliki izin.

“Semua langsung kita copot tanpa terkecuali karena merusak keindahan kota.

Sedangkan kalau ada umbul-umbul dan bendera kami tanya dulu ke posko wali kota.

Kalau memang liar, semua langsung kami turunkan,” tegasnya.(*2)

Jalan Berlubang di Siak II Rawan Kecelakaan PAYUNG SEKAKI (RP) - Kondisi jalan berlubang dan bergelombang membuat warga Jalan Siak II, Kecamatan Payung Sekaki khawatir. Pasalnya akibat kondisi tersebut, kenyamanan dan keselamatan warga dalam berkendara menjadi rentan kecelakaan.

Menurut salah seorang warga Jalan Air Hitam, Jamaludin (51) apabila hujan turun kondisi jalan sangat membahayakan para pengguna jalan, karena lubang-lubang yang membahayakan tidak kelihatan. “Bahkan barubaru ini juga terjadi kecelakaan” jelasnya.

Hal ini juga diungkapkan warga lainnya Naga (55). Camat Payung Sekaki Zarman Candra menyebutkan jalan rusak dan berlubang tersebut dikarenakan berbagai faktor, salah satunya sering dilalui truk bertonse besar.(*2)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

39

Bikin Resah,14 Waria Digelandang Laporan M ALI NURMAN, Tampan ali-nurman@riaupos.co.id

DIDUGA sering berbuat sesuka hati, 14 wanita pria (waria) yang tinggal di Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tampan kena batunya, Senin (18/ 5). Atas aduan warga, mereka diamankan Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru.

Keberadaan waria yang karena banyaknya hingga tak terdata di Jalan Cipta Karya ini memang membuat resah.

Warga sempat akan mendemo para waria ini, namun untuk menghindari pecahnya keributan, aksi demo diurungkan dan mengadukan pada Satpol PP. Atas aduan tersebut, Senin pagi sekitar pukul 11.00 WIB,

RAZIA WARIA: Satpol PP Kota Pekanbaru saat razia waria di kos-kosan serta salon di Jalan Cipta Karya, Tampan, Senin (18/5/2015).

CF1/MIRSHAL RIAU POS

belasan anggota Satpol PP diturunkan. Warga yang mengadu juga tak lepas tangan.

Lingkungan tempat tinggal para waria dikepung agar tak ada yang lari.

Saat penggrebekan dilakukan, beberapa di antara waria ini tampak kaget. Mere-

ka aman pasrah ketika diamankan dan digelandang petugas. Meski sebagian pasrah, beberapa lainnya sempat ada yang mencoba lari. Namun upaya ini tak berbuah manis, karena petugas tetap bisa mengamankannya. Ada 14 orang waria dan seorang

lelaki tulen dibawa ke Kantor Badan Satpol PP Pekanbaru.

Ketua RT 02/RW 24 Eko Prawi kepada wartawan mengatakan, keberadaan waria ini memang meresahkan.’’Warga pernah mengajak untuk demo, tapi saya tidak mau karena takutnya nanti

ribut. Warga ada yang lapor Satpol PP, itulah makanya, dirazia hari ini,’’ katanya.

Ia melanjutkan, warga sudah bersepakat agar razia tersebut tidak bocor. Bahkan warga membantu dengan mengelilingi kompleks supaya jangan ada waria yang lolos.’’Waria di sini banyak, tak terdata. Didata mereka tak mau, diminta identitas dia tak mau. Datang bermasalah, keluar datang lagi yang lain.

Peraturan-peraturan di sini tidak diindahkan,’’ keluhnya.

Kepala Badan Satpol PP Zulfahmi Adrian menyebut razia yang dilakukan pihaknya berawal dari laporan masyarakat.’’Kami lalu menindak.

Saat ini mereka sedang didata.

Pemilik kos tempat mereka tinggal akan kita panggil,’’ sebut Zulfahmi.(ade)

Dijambret, Gigi Karyawati Samsat Patah MARPOYAN DAMAI (RP) Fara Fajira warga Suka Karya, Kecamatan Tampan sedikit meringis saat membuat laporan penjambretan di Mapolsek Bukit Raya. Gadis ayu ini dijambret, Senin (18/5) pagi di Jalan Rambutan, Kecamatan Marpoyan Damai.

Gadis berumur 19 tahun

ini menceritakan peristiwa penjambretan tersebut dialami korban saat melintas di Jalan Rambutan. ‘’Tiba-tiba dari arah belakang satu unit sepada motor Yamaha Vixion langsung merampas tas milik saya,’’terangnya.

Wanita yang sehari-hari berkerja di kantor Samsat di

Jalan Sudirman ini mengatakan, ia setiap hari lewat di Jalan Rambutan, namun selama ini tidak ada masalah. ‘’Mungkin nasib sial saya saja hari itu,’’ tuturnya.

Fara menceritakan ia sempat melakukan perlawanan saat pelaku merampas tasnya. ‘’Namun karena kalah ke-

kuatan akhirnya saya jatuh tersungkur di tengah aspal hingga membuat gigi patah,’’ tambahnya.

Di dalam tas tersebut, ada barang-barang berharga seperti KTP, dan identitas lainnya, Hp Samsung lipat, uang tunai Rp350 ribu. ‘’Saya berharap pelaku bisa ditangkap,’’

sebut.

Kapolsek Bukit Raya Kompol Khaidir Boci membenarkan jika korban telah melapor. ”Anggota langsung melakukan penyelidikan,’’ ujarnya. Untuk mengurangi peristiwa tersebut pihaknya mengimbau agar kaum wanita lebih berhati-hati.(hsb/*4)

TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

40

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Sekko-BKD Terlambat, Komisi III Tunda Hearing

NOFRIZAL

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

KOTA (RP) - Awalnya, Komisi III DPRD Pekanbaru akan menggelar hearing, Senin (18/ 5). Rapat dijadwalkan pukul 10.00 WIB. Namun baru sekitar pukul 11.30 WIB, Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru Syukri Harto dan Kepala BKD Pekanbaru Azharisman Rozie dan

juga sebagai Sekretaris Pansel Assessment masuk ke ruang Komisi III. Hearing diadakan untuk membahas soal apakah hasil assessment yang dilakukan pemko beberapa waktu lalu sudah sesuai dengan UU ASN Nomor 5/2014 atau ada pasal

yang dilanggar. ”Undangan hearing ini sudah untuk kedua kalinya kami layangkan. Namun lagilagi mereka tidak hadir, hanya beberapa perwakilan yang hadir dan itupun waktunya sangat terlambat. Atas kondisi tersebut, sesuai kesepakatan

bersama hearing kembali ditunda,” kata Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru Ir Nofrizal MM kepada Riau Pos. Lebih lanjut dikatakan Nofrizal, meskipun Sekko dan Kepala BKD hadir, hearing tidak dapat dilanjutkan karena waktu yang minim dan berbenturan

dengan jadwal Paripurna Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Wali Kota Pekanbaru yang dimulai pukul 13.00 WIB. Diketahui, keterlambatan Kepala BKD dan Sekko karena adanya agenda peringatan Israk Mikraj di Masjid Ar-Rahman.

”Selain itu, kami terpaksa menunda rapat ini untuk kedua kalinya karena panitia seleksi assessment banyak yang tidak hadir. Dalam hearing selanjutnya, kami meminta hasil dari assessment ini diberikan ke DPRD untuk dipelajari,” sebutnya.(sol)

TATA LETAK: YAYA

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

SUKAJADI-SENAPELAN

41

Topeng Monyet Mulai Tak Diminati Masyarakat Laporan MUSLIM NURDIN, Sukajadi muslin-nurdin@riaupos.co.id

TOPENG monyet kini tak lagi menjadi hiburan menarik di tengah masyarakat. Perkembangan zaman membuatnya perlahan terlupakan. Satu demi satu pemilik jasa topeng monyet memilih berganti profesi.

Namun, tidak bagi Jarot (73).

Diusia senja, ia masih setia mengais rezeki menawarkan jasa topeng monyet. Tak ada pilihan lain, membuatnya tidak berdaya beralih profesi. Pekerjaan ini dilakukannya, demi menafkahi sang istri yang tinggal di Jawa Timur.

Sudah kurang 10 tahun pria asal Jawa Timur ini merantau di Kota Bertuah. Sebelumnya ia sudah pernah melalang buana keliling nusantara. Meski telah *3/MIRSAL/RIAU POS TOPENG MONYET: Jarot dan topeng monyetnya saat ditemui Riau Pos di kediamannya, Jalan berpindah-pindah, profesi yang dijalani tidak pernah bertukar.

Pepaya, Gang Masjid, Senin (18/5/2015).

Danrem Beri Pengarahan Anggota Kodim 0301/Pekanbaru SUKAJADI (RP)- Setelah resmi dilantik menjadi Komandan Korem (Danrem) 031/Wirabima, Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) melakukan kunjungan dan memberikan pengarahan kepada anggota Kodim 0301/Pekanbaru, Senin (18/5).

Dalam kunjungan tersebut, Danrem juga langsung menemui dan bertatap muka dengan prajurit, PNS dan Persit Kodim 0301/Pekanbaru.

Dalam pengarahannya, Danrem 031/Wirabima mengatakan, untuk menjadi prajurit yang sukses, salah satu kunci adalah selalu merasa senang dan ikhlas. Jika kedua aspek tersebut sudah dijalankan dengan baik maka akan dapat melaksanakan tugas dengan baik.

“Kami harus selalu senang. Kalau sudah senang bisa melaksanakan tugas dengan baik. Dalam kunjungan ini saya juga ingin lebih mengenal prajurit-prajurit agar bisa lebih mudah berkoordinasi. Baik koordinasi dalam melaksanakan tugas dan juga koordinasi jika ditemukan ada masalah-masalah di lapangan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan Danrem, salah satu persoalan yang wajib dijaga dan diselesaikan bersama adalah mengenai kasus Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang sudah menjadi bencana tahunan. Untuk itu, Danrem meminta peran serta dari seluruh prajurit dan juga lapisan masyarakat untuk sama-sama melakukan pencegahan.(sol)

Besok, Misuri Gelar Musda III

Sewaktu ia baru pindah ke Pekanbaru, topeng monyetnya masih mendapat tempat di hati masyarakat. Sehari-hari ia bisa menampilkan atraksi topeng monyetnya di enam bahkan sepuluh tempat. Namun saat ini, usaha yang telah dirintisnya sejak tiga puluh tahun ini sepi peminat.

Tidak banyak orang yang menginginkan jasa hiburan darinya dan monyetnya Jarwo.

Dia sendiri mulai bekerja dari pukul 10.00 WIB. Jarot mengayuh sepedanya bersama sang monyet keliling Pekanbaru. Rute perjalanannya tidak menentu. Kakek dengan 5 orang cucu ini bahkan mengayuh sampai ke daerah Kulim. Sementara, rumah pria yang hidup sebatang kara di Kota Pekanbaru ini berada di Jalan Pepaya.Kaki keriputnya yang telah legam masih bisa diandalkannya untuk mengayuh sepeda tuanya.

Meski telah berkeliling seharian, tidak jarang pria beranak ini tidak membawa pulang uang sepeserpun. ‘’Kalau tidak ada yang manggil, berarti belum rezeki,’’ungkap pria beranak tiga ini dengan tegar.

Di tengah keterbatasan ekonominya saat ini, Jarot tidak pernah absen mengirim uang kepada sang istri tercinta. Setiap bulannnya, rata-rata ia mengirim sekitar Rp1 juta rupiah. Uang tersebut berasal dari penghasilannya menjajakan jasa topeng monyet. ‘’Penghasilan saya tidak seberapa. Yang penting saya bisa bayar sewa rumah dan makan.

Sisanya, saya kirim ke orang rumah yang ada di Jawa,’’ ungkapnya.

Di hari tuanya, tidak banyak lagi yang Jarot harapkan. Ia hanya berharap, kelak di hari Idul Fitri nanti, ia bisa pulang ke Jawa menemui keluarganya.(nto/*3)

Pengakuan Tersangka Jambret

Hanya Rampas Kalung, kalau Tas Kasihan Korban Bisa Jatuh Menggunakan baju kaos hitam dan hijau dengan wajah ditutupi zebo DA (21) dan AN (21) tersangka spesialis jambret kalung emas tertunduk saat dilakukan ekspos, Senin (18/ 5) di Polsek Senapelan.

Laporan HASANAL BULKIAH, Senapelan hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

DUA tersangka yang berteman dan tinggal satu komplek perumahan ini diamankan Polsek Senapelan pada Senin (11/ 5) lalu di tempat berbeda. Sebenarnya tidak ada yang spesial dari dua tersangka ini, namun ada cerita menarik dibalik aksi kejahatan yang mereka lalukan. Mereka hanya beraksi menjambret kalung korban, tidak mengambil tas atau barang lainnya. Ini dilakukan menurut salah satu tersangka, DA kasihan kalau ambil tas. Korban bisa jatuh. ‘’Kalau tas yang dirampas, korban bisa jatuh, makanya kalung saja, lebih cepat ditarik,’’ tutur DA pria yang sehari-

hari bekerja sebagai penjual es di Garuda Sakti. Ia mengatakan aksi jambret tersebut dilakukannya berdua dengan temannya AN yang juga tetangganya. ‘’Saya yang bawa motor, AN yang merampas,’’ tambahnya.

Ia mengaku melakukan tersebut, karena dari pekerjaannya sebagai penjual es grobak di Garuda Sakti tidak mencukupi. ‘’Saya baru nikah tiga bulan bang, makanya keperluan masih banyak,’’tuturnya.

Dikatakannya, ia tertangkap saat berjualan es di Garuda Sakti, Senin (15/5) malam sekitar pukul 21.30 WIB. ‘’Ya kasihan istri saya, menyesal banget bang,’’ terangnya. Setelah ditangkap, ia diminta untuk menunjukkan pelaku lainnya. ‘’Habis itu saya menunjukkan rumah teman saya yang memang tetangga di perumahan Griya Tika Utama Jalan Labersa,” tuturnya.

Menurut tersangka lainnya, AN ia sangat terkejut saat polisi datang ke rumahnya. ‘’Saat itu saya sedang nonton sama istri. Istri saya nangis

HASANAL BULKIAH/RIAU POS

EKSPOS: Polsek Senapelan melakukan ekspos tersangka jambret berinisial AN (baju coklat), DA (baju hijau) didampingi seorang polisi wanita, Senin (18/5/2015).

bang waktu saya ditangkap,’’ tuturnya.

Aksi tersebut dikatakannya, merupakan ide mereka berdua. ‘’Ide bersama bang, saat ini istri kami tinggal berdua dirumah saya,’’ tuturnya.

Lagi-lagi AN mengatakan ia melakukan aksi tersebut, karena terdesak kebutuhan. ‘’Hanya untuk belanja seharihari bang,’’tambahnya. Se-

mentara itu, Kanit Reskrim Polsek Senapelan Iptu Syahrizal kedua tersangka ini memang spesialis jambret kalung. ‘’Tidak hanya di Pekanbaru, mereka juga pernah beraksi di Bengkalis,’’ tuturnya.

Di Pekanbaru sendiri dijelaskannya, ada beberapa tempat seperti Gading Marpoyan, Jalan Arifin Ahmad dan Soekarno Hatta. ‘’Kami menang-

kap mereka berdasarkan laporan yang masuk ke kami,’’ tambahnya.

Terakhir dua sekawan ini melakukan aksinya di Jalan Gading Marpoyan, 29 April 2015 silam. Dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Satria FU BM 2803 JX, sekitar pukul 11.00 WIB siang. “Mereka ditangkap di tempat berbeda, DA ditangkap lebih dulu di Jalan Garuda Sakti, lalu melakukan pengembangan, hasilnya beberapa jam kemudian menangkap rekannya yakni AN di Perumahan Griya Tika Utama. ‘’Dari keduanya, turut diamankan pula barang bukti sebuah kalung emas dan satu unit motor Satria FU BM 2803JX,,’’ tuturnya.

Selain itu, dikatakannya, kedua tersangka berasal dari Sumatera Barat, pihaknya saat ini masih melakukan pengembangan, karena diduga mereka sering mengajak rekannya di Sumbar untuk melakukan jamret di Pekanbaru. ‘’Tersangka kami jjerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara,” tutupnya.***

SENAPELAN (RP) - Paguyuban Mitra Sunda Riau (Misuri) akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) III, Rabu (20/5). Penyelenggaraan Musda untuk memilih pengurus masa bakti 2015-2019 ini, direncanakan digelar di Hotel Akasia Jalan Sudirman dan pengukuhan dilaksanakan di Hotel Furaya pada Kamis (21/5) siang.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Penyelenggara Yana Mulyana didampingi Sekretaris Achmad Pardianana dan beberapa tokoh Misuri, saat ditemui Riau Pos di Hotel Furaya, Senin (18/5) siang. Menurut Yana, saat ini warga Riau yang berasal dari Sunda, Provinsi Jawa Barat dan Banten telah membentuk cabang-cabang Misuri di 10 Kabupaten Kota Se-Riau dengan nama paguyuban yang berbeda-beda. Tetapi tetap berada di bawah koordinasi Misuri. ‘’Untuk Musda nanti lebih kepada musyawarah untuk mufakat. Apalagi ini adalah paguyuban sosial jadi tidak memakai sistem penghitungan suara. Untuk ketua telah ditunjuk HEM Surachmat SH,’’ ujarnya.

Sehingga saat Musda nanti tinggal membentuk susunan kepengurusan dan membicarakan program-program kedepannya.(luk)

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

TATA LETAK: EFAN

LEGISLATIF RIAU

42

Riau Pos SELASA, 19 MEI 2015

Serap Bahas Tuntaskan

Duduk berdampingan Ketua DPRD Provinsi Riau H Suparman SSos MSi dan Ketua Pengurus Masjid Drs H Suhardiman Amby Ak.

Ketua Fraksi Golkar Hj Supriati SSos MSi (tengah) menghadiri peringatan Israk dan Mikraj.

DPRD Riau, Sekretariat, dan Pengurus Masjid Darul Abrar Peringati Israk Mikraj Nabi Muhammad SAW

Perkokoh Iman dan Takwa A

Plt Sekretaris DPRD Provinsi Riau H Syamsurizal duduk berdampingan dengan anggota DPRD Riau Nasril SAg.

Ketua DPRD Provinsi Riau H Suparman SSos MSi duduk berdampingan dengan Ketua Fraksi Partai Demokrat Aherson SE.

NGGOTA DPRD Provin- Masjidil Haram di Makkah ke lima waktu, sebagaimana yang si Riau bersama sekre Masjidil Aqsa di Palestina. Perjalan- diwajibkan untuk kita laksanakan tariat DPRD, pengurus an Nabi Muhammad SAW itu, men- selaku umat Islam,’’ tambah polimasjid berkumpul di gandung makna yang luar biasa tisi Golkar ini.

Ditegaskannya lagi, yang terMasjid Darul Abrar DPRD sekaligus momentum yang amat Provinsi Riau. Mereka memper- penting bagi umat Islam hingga penting bagi semua selaku hamba yang beriman adalah bagaimingati Isra dan Mikraj Nabi Mu- sampai di akhir zaman. ‘’Hal itu disebabkan karena ana momentum Israk dan Mikraj, hammad SAW 1436 Hijriah. Kegiatan ini seperti ini sudah menja- Nabi Muhammad SAW memba- dilakukan dengan ikhlas dan sedi agenda setiap tahun. Diharap- wa perintah langsung dari Allah mata-mata dalam rangka menkan dari kegiatan ini, dapat pula SWT, yaitu salat wajib lima wak- cari ridha Allah. ‘’Mudah-mudamemperkokoh dan mempertebal tu, sebagaimana kita laksanakan han melalui acara ini, dapat keimanan dan ketakwaan kepada selaku umat Islam sampai saat memberikan pencerahan kepada kita semua,’’ harapnya. ini,” sebutnya.

Sang Khaliq, Allah SWT. Sementara itu, pengurus Kemudian yang dimaksud denSeperti disampaikan Ketua DPRD Provinsi Riau Suparman, gan Mikraj adalah, naiknya Nabi masjid yang juga merupakan peringatan Israk Mikraj Nabi Mu- Muhammad SAW dari Masjidil anggota Komisi A DPRD Riau Suhammad SAW, 27 Rajab 1436 H Aqsa sampai ke Sidratul Muntaha hardiman Amby menambahkan, yang bertepatan pada 16 Mei yang merupakan tempat terting- peringatan Israk Mikraj Nabi Mu2015 Masehi yang lalu, tidak gi. ‘’Di sini beliau mendapat per- hammad SAW, merupakan salah boleh dilupakan atau dibiarkan intah langsung dari Allah untuk satu program syiar Islam dari kan salat Masjid Darul Abrar. berlalu begitu saja. Pasalnya, dari m e nu na i Peringatan Israk Mikraj saat ini peringatan ini ada banyak pesan melibatkan semua unsur di yang harus dilaksanakan oleh DPRD Riau, mulai anggota DPRD umat manusia di dunia sebagai beserta keluarga, jajaran sekretarbentuk rasa syukur dari nikmat iat maupun jamaah Masjid Darul yang diberikan Allah.

Abrar. ’’Di samping dapat mem‘’Mudah-mudahan melalui perkokoh tali silaturahmi kita sekegiatan keagamaan atau syiar mua, juga dapat mempertebal keIslam yang memiliki momentum imanan dan ketaqwaan kita selaku paling bersejarah ini, dapat pula umat Islam kepada Allah, seperti memperkokoh dan mempertebal tema yang kita usung pada keimanan dan ketakwaan kita seperingatan Israk Mikraj hari mua,’’ kata Suparman, Senin ini,’’ ungkapnya.

(18/5).

Tema yang diusung adDiceritakan Suparman, alah ”Melalui Peringatan dalam bulan Rajab ini, perisIsrak Mikraj Nabi Mutiwa yang terpenting bagi hammad SAW 1436 H, umat Islam yang tidak boleh Kita Tingkatkan Perdilupakan ialah an Masjid sebagai Israk dan Mempertebal KeMikraj. Karena imanan dan Ketdiketahui Isaqwaan Keparak adalah da Allah perjalanan di SWT”.(adv) malam hari yang dilakuKetua DPRD Provinsi Riau H Suparman SSos MSi Narasi : kan Nabi MuAGUSTIAR saat menyampaikan tentang makna Israk Mikraj hammad Foto: HUMAS dalam mempertebal dan memperkokoh keimanan.

SAW dari DPRD Riau

Staf di lingkungan Sekretariat DPRD Riau mendengarkan ceramah dari ustaz.

Ketua Pengurus Masjid Darul Abrar Provinsi Drs H Suhardiman Amby Ak saat menyampaikan bahwa kegiatan syiar Islam akan diperbanyak menjelang dan saat Ramadan dan Idul Fitri.

Ustaz Marhalim SAg menyampaikan ceramah agama tentang Israk dan Mikraj.

Kabag dan Kasubag di lingkungan Sekretariat DPRD Provinsi Riau saat mengikuti acara peringatan Israk dan Mikraj.

Peringatan Israk dan Mikraj 1436 H/2015 Masehi di Masjid Darul Abrar.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

METROPOLIS

SELASA, 19 MEI 2015

Beli Gas Wajib Pakai KTP Sambungan dari hal. 33 Jika dia mengetahui aturan seperti itu, Marwan menambahkan dia tidak akan pergi sejauh itu hanya untuk mencari satu tabung gas.

Karena sudah bisa dipastikan tidak akan bisa mendapatkan gas tersebut. ‘’Kami berharap pemerintah bisa memberikan kelonggaran dalam pembelian gas 3 kilogram ini. Setidaknya bisa mengatasi persoalan kelangkaan gas elpiji tiga kilogram ini,’’ lanjutnya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Drs Azwan MSi kepada Riau Pos Senin (18/5) yang ditemui Riau Pos mengatakan, saat ini distribusi tertutup gas elpiji 3 kilogram sudah mulai direalisasikan. Warga yang ingin membeli gas melon wajib pakai serta KTP. Warga yang tidak membawa KTP tidak bakal dilayani pihak pangkalan gas. ”Mulai saat ini beberapa pangkalan gas elpiji 3 kilogram sudah mulai memperketat penjualan. Tanpa KTP warga tidak dilayani, ini cara yang sangat bagus untuk mengantisipasi distribusi tidak tepat sasaran,” ujarnya.

Dia sangat bersyukur, sejumlah pangkalan yang ada di Pekanbaru sudah menjalankan distribusi tertutup tersebut. Sehingga saat ini, masyarakat tidak lagi bisa membeli gas tiga kilogram itu dengan seenaknya saja. “Kalau mau beli ya harus pakai KTP. Sistem itu baru-baru ini diterapkan pihak Pangkalan.

Artinya pihak pangkalan (gas elpiji) juga telah merasa ikut bertanggung jawab terhadap distribusinya,” ujar Azwan lagi.

Distribusi elpiji 3 kg yang tidak tepat sasaran dinilai Azwan menjadi faktor penyebabnya. Banyak diluar usaha mikro yang menggunakan gas melon tersebut.

Kondisi seperti itu diketahui mantan Kadis Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru tersebut ketika melakukan investigasi di beberapa lokasi. Pada Sabtu (17/5) malam, Azwan bersama dengan sopir pribadinya berkeliling di Kota Pekanbaru.

Daerah Rumbai menjadi salah satu target investigasinya. Azwan ingin mengetahui sejauh mana distribusi gas 3 kg tersebut. Setidaknya ada tiga titik rumah makan dan kafe yang disinggahinya. ”Saya terkejut juga, ternyata beberapa rumah makan dan kafe beromset besar menggunakan gas subsidi itu. Bahkan dalam sehari semalam bisa sampai tiga tabung,” ungkap Azwan.

Selain di kafe dan rumah makan, Azwan juga sempat meninjau satu pangkalan gas elpiji 3 kg di daerah Rumbai.

Azwan juga merasa heran karena pangkalan resmi berani menjual gas melon itu melebih harga eceran tertinggit (HET).

HET elpiji 3 kg adalah Rp16 ribu per tabung. Dengan kondisi seperti itu lanjut Azwan, perlu adanya sikap yang serius dalam memperketat serta mengawasi distribusi gas 3 kilogram mulai dari agen hingga pangkalan. ”Jadi dengan sistem pakai KTP bisa memantau mengantisipasi tidak tepat sasaran. Sebab pangkalan kan sebelumnya tidak bisa melarang yang membeli baik di luar daerah atau pembelian dengan jumlah banyak,” katanya.

Sebenarnya pengendalian distribusi gas subsidi tersebut sudah pernah dilaksanakan.

Yakni dengan mengaktifkan kartu kendali. Namun sayangnya kartu kendali tidak perna dijalankan. Pangkalan gas juga tidak pernah memperhatikan hal tersebut. ”Pangkalan kan tidak memperhatian, siapa yang beli ya tetap dilayani.

Jadi kami harapkan semua pangkalan memberlakukan KTP tersebut,” katanya.

Bagi warga yang baru pindah dan tidak memiliki KTP setempat atau luar Pekanbaru, meski dengan rekomendasi RT atau RW. Disperindag Pekanbaru akan terus memantau pihak pangkalan agar menerapkan sistem pembelian gas pakai KTP. Belum Terima Surat Resmi Sementara itu, Depot elpiji di SPBU depan Pasar Pagi Panam mengaku belum menerapkanpemberlakuan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dalam pembelian elpiji bersubsidi. Pasalnya, pihaknya belum menerima surat secara resmi dari Dinas Peridustrian dan Perdagangan (Disperindag) ‘’Kami belum terima surat nya dalam mengantisispasi tidak terjadinya kelangkaan, jika sudah menerima suratnya kita siap menerapkan pemberlakuan KTP dalam pembelian elpiji bersubsidi,”ujar staf administrasi depot elpji SPBU Michel kepada Riau Pos, Senin (18/5) Ia menyebutkan, saat ini keberadaan gas elpiji tiga kilogram sangat susah dicari. “Gas elpiji di depot kami saja juga mengalami kekosongan stok hingga dua pekan. Sehingga masyarakat yang benar-benar memerlukan gas tidak kebagian,”urainya.

Kendati demikian, pihaknya juga siap menerapkan dengan pemberlakuan sistem

St Mau Dihabisi, Polisi Perketat beberapa surat lainnya. ”Ini memang membuktikan Kasatresnarkona Polresta bahwa St ini sudah lama Pekanbaru Kompol Iwan bergelut dengan narkoba,’’ Lesmana Riza kepada Riau tutupnya.(hsb) Pos, Senin (18/5).

Dikatakanya, ia menduga bahwa orang tersebut ingin memutuskan informasi dari St. Pasalnya, kalau pihaknya bisa menggali informasi dari St, maka akan terbongkar salah satu jaringan narkotika di Pekanbaru. ”Kami mengetahui dari laporan orangtua St yang melihat dan mendengar pembicaraan OTK di RS Bhayangkara Polda Riau. Jumat (15/5) lalu pukul 02.00 WIB dini hari,’’ tuturnya.

Disebutkannya, ciri OTK tersebut memakai helm, terlihat mencari-cari keberadaan St di RS Bhayangkara. ”Menurut orangtua St saat itu, OTK sedang menelepon seseorang sambil menyebutkan beberapa perkataan seperti ‘Ini lagi dicari mana ruangan St’,’’ sebut Kasat.

Selain itu,menurut keterangan orangtua St, OTK tersebut berjenis kelamin pria, terlihat juga diduga membawa senjata. ”Pengamanan terhadap St kami tingkatkan dengan menempatkan beberapa personel di RS Bhayangkara. Kami tidak mau terjadi hal-hal yang tak diinginkan,” tuturnya.

Disamping itu, orangtua St juga memberikan surat rehabilitas St saat menjadi pecandu narkoba berat dan Sambungan dari hal. 33

KTP yang hendak membeli gas elpiji tersebut. “Biasanya kami juga menjualnya secara bebas kepada masyarakat dengan syarat membeli 1 tabung untuk 1 orang, dan kita harapkan kedepannya tidak ada lagi kelangkaan elpiji ini,”katanya.

DPRD Agendakan Hearing Kelangkaan gas elpiji 3 kg ini ikut menjadi sorotan DPRD Pekanbaru. Untuk mengetahui pasti penyebabnya, Komisi II berencana memanggil Disperindag dalam waktu dekat. ‘’Kami akan tanyakan apa yang sudah dilakukan Disperindag selama ini, apa hasil dari sidak mereka kelapangan. Selain itu kami juga akan meminta data kepada mereka terkait berapa jumlah tabung gas elpiji 3 kg yang tersedia di Pekanbaru,” kata Anggota komisi II DPRD Pekanbaru Roem Diani Dewi SE MM kepada Riau Pos, Senin (18/5) .

Lebih lanjut dikatakan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut, beberpa waktu lalu saat pasar murah gas elpiji 3 kg bisa dibeli di kantor camat dengan menyertakan KTP Namun hal ini dinilainya tidak efektif dan belum bisa mengurangi kelangkaan karena hanya sedikit masyarakat yang mengetahuinya.

“Pembelian di kantor camat bukan solusi, begitu juga dengamn sidak ke penyalur. Untuk itu dalam pertemuan pecan depan tersebut kami akan juga mempertanyakan apa tindakan yang dilakukan pihak Disperindag untuk mengatasi kelangkaan itu. Salah satu factor kelangkaan yang kami temukan dilapangan juga adalah banyaknya industri yang menggunakan gas elpiji 3 kg, padahal seharusnya mereka tidak mengguakan itu,” jelasnya.

Untuk itu, pihaknya meminta kepad pemerintah untuk kembali melakukan pendataan berapa masyarakat miskin agar bisa diberlakukan kartu kendali. Pasalnya data yang ada sekarang ini merupakan data lama yang dibuat pada tahun 2011. Beberapa factor yang mengaharuskan perbaruan data adalah seiring dengan naiknya harga BBM, maka disinyalir jumlah masyarakat miskin bisa bertambah.

“Masyarakat miskin datanya harus jelas, sekarang ini yang ada hanya data lama.

Pemerintah harus mencari solusi mengatasi kelangkaan, Disprindag harus mengambil tindakan seperti menggelar rapat dengan Pertamina untuk membahas hal itu. Pemerintah juga harus mencari tahu penyebab kelangkaan, pasalnya sebelumnya tidak pernah ada kelangkaan sampai separah ini,” tutupnya.

Pemprov Tunggu Laporan Untuk mengatasi kelangkaan gas yang terjadi di beberapa daerah di Riau, termasuk kota Pekanbaru, pemprov

43 30 Murid Tak Ikut US

Riau berencana mengajukan usulan penambahan kuota elpiji 3 kg. Hanya saja, pemprov masih menunggu laporan dari masing-masing kabupaten/kota.

“Usulan penambahan kuota Provinsi Riau, harus dihimpun sesuai kebutuhan Kab/Kota. Karena sekarang kita menunggu laporan kebutuhan sesuai komposisi peruntukan di daerah,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau M Firdaus kepada Riau Pos, Senin (18/5).

Karena lanjut Kadisperindag, usulan penambahan kuota kepada Pertamina, akan ditindaklanjuti sampai pada pembahasan dengan DPR RI. Selain itu juga berkoordinasi dengan seluruh pihak, dengan demikian baru bisa dilakukan penambahan kuota gas melon sesuai kebutuhan daerah.

“Berapa kebutuhan yang diperlukan, kita tunggu laporan menyeluruh dulu. Baru bisa dihitung persenannya,” sambungnya.

Kadisperindag Riau menyadari kelangkaan dan mahalnya harga gas sejak beberapa pekan terakhir perlu diantisipasi. Karenanya koordinasi juga sudah dilakukan seperti dengan Pemkab/Pemko. Salah satunya Pemko Pekanbaru, dimana akhir pekan lalu udah menggelar operasi pasar.

“Pekanbaru mulai operasi pasar pekan lalu di tiga titik Kecamatan. Diharapkan bisa menyiapkan aturan ketat sehingga tidak diselewengkan,” sambungnya.

Karena, diakui Firdaus, penyelewenangan bukan tidak mungkin terjadi dimana bisa saja konsumen yang melakukan penumpukan gas melon. Karenanya, Pemprov berharap, Kab/Kota bisa mengawasi lebih ketat mulai dari agen hingga penyalur sampai ke pembeli.

Salah satu penyebab kelangkaan yang mengakibatkan mahalnya harga gas melon, menurut Firdaus karena terjadinya pertumbuhan penduduk yang terus meningkat.

Pergeseran kenaikan ini, diperkirakan menambah angka konsumen gas bersubdisi di Riau. Sementara di sisi lain, kuota belum ada perubahan penambahan, sehingga mengakibatkan kekurangan.

Sementara itu Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman menyikapi hal tersebut mengaku sangat menyayangkan kondisi di tengah masyarakat.

Karena Riau sebagai salah satu produsen justru kekurangan. Karenanya pihak terkait mulai Biro Ekonomi dan Disperindag supaya dapat mengecek kondisi di lapangan.

“Teman-teman agen dan penyalur jangan berspekulasi.

Ini yang harus dicegah. Satker terkait harus mengawasi ketat, koordinasi Kab/Kota juga harus intens lagi,” tegasnya.(*2/lim/ilo/sol/egp/yls)

Sambungan dari hal. 33 US di hari pertama kemarin berjalan aman dan lancar.

Namun Disdik mendata setidaknya ada 30 murid SD yang tidak mengikuti US. Mayoritas mereka beralasan karena sakit. ”Murid yang tidak mengikuti ujian tersebut terbilang cukup banyak.

Ada 30 murid SD yang tidak ikut ujian. Otomatis harus ikut ujian ulang,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdik Kota Pekanbaru Darisman kepada Riau Pos, Senin (18/5).

Darisman menjelaskan, data yang diterima Disdik Kota Pekanbaru belum

merinci murid dari SD mana saja yang tidak ikut US. ”Datanya tidak dirinci dari UPTD, nanti di akhir ujian baru dirinci. Kami juga belum mengetahui dari sekolah negeri atau swasta,” tuturnya.

Murid SD yang tidak mengikuti ujian dapat mengikuti ujian susulan.

Berdasarkan jadwal Disdik Pekanbaru, ujian susulan SD bakal digelar pada 2123 Mei 2015 mendatang.

Harapkan Hasil Maksimal Sementara itu, pantauan Riau Pos di SDN 36, Jalan Hang Tuah ujung, kemarin, sebanyak 191 murid mengkuti US. mereka mengikuti US mata pelajaran Bahasa Indonesia mulai pukul 08.00 WIB -

10.00 WIB. Tak ada kendala selama ujian berlangsung.

Baik dari SDM maupun distribusi soal.

Kepala SDN 36 Pekanbaru H Zulkarnaini SPd MM berharap tahun ini sekolahnya bisa meluluskan seluruh siswa kelas VI. ”Selain lulus, tentunya murid kami bisa diterima di SMP terbaik yang ada di Pekanbaru,’’ ungkapnya kepada Riau Pos. Ia juga berharap nantinya murid SDN 36 bisa mendapatkan hasil nilai US tertinggi di Kota Pekanbaru. Mengingat sebelumnya pihak sekolah telah memberikan terobosan dan muhasabah sebelum US berlangsung guna memudahkan siswa menjawab soal ujian.(*3/ilo)

Perwako Masjid Paripurna Belum Ditandatangani Harto terkait Perwako yang tak kunjung tiba ke meja memerlukan Perwako yang Firdaus ST MT mengatakan, harus ditandatanganinya, draf Perwako itu sudah tuntas Wako menyebutkan pada proses di eksekutif. mungkin ia lupa. ’’Di meja ’’Sudah kami serahkan ke tugas saya kan banyak surat- DPRD (Kota Pekanbaru). surat yang masih belum Tinggal disana saja. Kalau kita ditandatangani. Mungkin maunya besok selesai. Tapi saya lupa, karena sekali teken kan tergantung disana,’’ tanda tangan langsung singkatnya. banyak. Tapi saya kira ini kan Sebelumnya diberitakan, hanya soal teknis pembayabelum adanya payung ran saja,’’ jelasnya. hukum dalam bentuk Meski begitu, Wako Peraturan Walikota menjamin pencairan dana (Perwako) ternyata yang masjdi paripurna tersebut menjadi alasan belum akan segera cair. ’’Insya Allah cairnya dana masjid sebelum Ramadan kami paripurna. Pemerintah cairkan. Pasti kami bayar,’’ Kota (Pemko) Pekanbaru janjinya. berjanji, Perwako akan Terpisah, Sekretaris Kota selesai paling lama dalam (Sekko) Pekanbaru, H Syukri satu bulan ke depan.

Sambungan dari hal. 33

Dana masjid paripurna sudah masuk bulan ke lima belum juga dicairkan.

Pengurus masjid khawatir, jka tidak cair dalam bulan ini, program masjid paripurna bakal dihentikan. Karena setiap bulan rata-rata pengurus masjid mengeluarkan biaya Rp30 juta untuk biaya rutin.

Untuk pengurus masjid paripurna sendiri mayoritas sudah memasukkan syarat-syarat pencairan.

Bagian Kesra Pemko Pekanbaru kini sedang melakukan verifikasi kelengkapan administrasi, seperti RAB (Rancangan Anggaran Belanja), dan kesesuaian anggaran dengan penggunaan.(ali)

TATA LETAK: YAYA

Riau Pos HALAMAN 44 SELASA, 19 MEI 2015

Dinamika Kota Pelabuhan

Perusahaan Diminta Peduli Lingkungan Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

AFRIMEN/RIAU POS

HEARING: Komisi III DPRD Dumai menggelar hearing dengan pihak perusahaan migas dan CPO di DPRD Dumai, Senin (18/5/2015).

11 Murid Tidak Ikut US Hari Pertama DUMAI (RP) - Pelaksanaan Ujian Sekolah (US) jenjang SD/MI tahun pelajaran 2014/2015 Se-Kota Dumai hari pertama, Senin (18/5) berjalan lancar. Tercatat 11 murid yang tidak ikut ujian.

“Terdapat 11 orang tidak ikut ujian,” ujar Kabid Pendidikan Dasar Disdik Kota Dumai, Alwi Saputra.

Dari 11 murid yang tidak ikut ujian, 10 di antaranya sudah lama

tidak sekolah, alias drop out (DO).

Sementara satu orang murid tidak datang tanpa pemberitahuan. “Jika yang alpa mengikuti US pada hari kedua, berarti ia bisa mengulang ujian yang tidak diikutinya pekan depan,”jelas Alwi.

Ujian hari pertama tersebut diikuti oleh 5.573 murid SD/MI negeri swasta Se-Kota Dumai.

Sedangkan, dalam data base ter-

cantum sebanyak 5.584 peserta US jenjang SD/MI tahun pelajaran 2014/2015 Se-Kota Dumai.

Berarti terdapat 11 orang yang tidak mengikuti ujian.

Pihak Disdik Dumai juga membentuk tim yang meninjau langsung ke sekolah. Tim yang dipimpin Kadisdik, Drs Sya’ari MP, kemarin meninjau pelaksanaan US hari pertama tersebut

hingga ke sekolah pinggiran kota.

Di antaranya ke SDN Binsus Kota, SDN 04 dan SDN 05 Telukbinjai, serta SDS Santo Tarcisius. Pendistribusian soal ujian dalam pengawalan ketat aparat kepolisian. Jika sekolah berada dalam kota, naskah ujian diambil setiap hari di Disdik Kota Dumai. Namun, jika sekolah berada di pinggiran, naskah disimpan di Mapolsek setempat.(afr)

PERUSAHAAN pengolahan minyak di Dumai untuk memperhatikan dampak lingkungan.

Sesuai dengan izin analisis dampak lingkungan (Amdal), perusahaan mesti melakukan penanganan terhadap limbah yang dihasilkan.

Itu menjadi kesimpulan pada hearing yang dilaksanakan Komisi III DPRD Dumai dengan perusahaan minyak dan pengolahan CPO, Senin (18/5). Hearing dipimpin Sekretaris Komisi III, H Johannes MP Tetelepta SH itu dihadiri pihak Pertamina RU II Dumai, PT Chevron Pacific Indonesia, PT Pelindo, Wilmar Group, PT SDS dan PT KLK. Turut hadir Kepala Kantor Lingkungan Hidup Dumai, Bambang Surianto.

Pihak perusahaan juga diminta untuk berkomitmen mengatasi terjadinya pencemaran dan memberikan prioritas utama dalam penanganannya. “Langkah antisipasi sangat diperlukan guna meminimalisir terjadinya permasalahan dengan lingkungan,”ujar Johannes.

Dalam kesempatan itu, Kepala KLH Dumai menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan upaya dan pengawasan serta penekanan secara dini agar peru-

sahaan yang bergerak dalam perminyakan dan industri CPO wajib mematuhi aturan terhadap pencemaran lingkungan.

“Sebahagian perusahaan minyak dan CPO telah mendapatkan dan memiliki izin Amdal dan lingkungannya yang dikeluarkan langsung oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” jelas Bambang.

Disebutkan Bambang pula, perusahaan seperti Pertamina RU III, PT Chevron dan Wilmar Group sudah memiliki standar dan prosedur penanangan pencemaran lingkungan yang sesuai dengan ketentuan. “Sejumlah perusaahaan lainnya saat ini masih melakukan proses perlengkapan izin lingkungan dan Amdalnya,” sebutnya.

Terhadap KLH Dumai, anggota Komisi III DPRD Dumai minta untuk dapat memberikan informasi secara terbuka dan menyeluruh terhadap semua permasalahan lingkungan yang berhubungan dengan aktivitas perusahaan.

“Dengan demikian akan diketahui perusahaan mana saja di Dumai yang tidak peduli dengan lingkungan atau abai pada kawasan sekitar daerah operasional mereka,” kata Supriyanto, Wakil Ketua Komisi III.(nto)

Disnakertrans Gelar Pelatihan Usaha Mandiri DUMAI (RP) )- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Dumai melaksanakan pelatihan tenaga kerja mandiri.

Pelatihan diikuti 20 tenaga kerja dari tiga kecamatan.

“Dengan usaha mandiri kami ciptakan kewirausahaan melalui kegiatan perluasan kesempatan kerja dan pengembangan tenaga kerja sektor informal,”ujar Sekretaris Disnakertrans Dumai, MT Parulian Siregar SE, saat membuka pelatihan, Senin (18/5).

Bertempat di Sanggar Pramuka, Jalan Kesehatan, pelatihan akan berlangsung

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

selama lima hari.

Peserta berasal dari Kecamatan Dumai Kota, Dumai Selatan dan Kecamatan Dumai Kota.

“Pelatihsan tenaga kerja mandiri dalam program memberikan kesempatan kerja mandiri bagi masyarakat sangat diperlukan dukungan dari semua pihak,”sebut Parulian.

Disnakertrans Dumai sengaja mengundang pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI), Dinas Koperasi, UKM dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Dumai, serta pihak Disnakertrans sendiri sebagai nara sumber.(afr)

TATA LETAK: EFAN