Riau Pos

SELASA

9 JUNI 2015 | 22 SYAKBAN 1436 | 44 HALAMAN

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Soal Corong Oleh: Dahlan Iskan

MUNGKIN ada yang mengira saya di tersangka. akan minta Jawa Pos Group untuk Mohon doa restu, agar saya tidak menjadi corong saya dalam mengh- begitu. adapi perkara gardu induk PLN di Pertama, saya sudah lama bukan mana saya sudah ditetapkan menja- lagi pimpinan Jawa Pos Group. Sejak

saya sakit delapan tahun lalu. Memang saya memiliki saham di situ, tapi dalam perusahaan modern pemegang saham dan manajemen harus terpisah.

Kedua, Jawa Pos Group biarlah menjadi corong bagi siapa saja. Jangan menjadi corong saya. Kami belajar dari pengalaman masa lalu yang ternyata hal seperti itu kurang baik.

Mungkin tidak akan berjalan ideal, tapi kami menyadari bahwa kini masyarakat sudah sangat cerdas dan sangat kritis.

Baca Soal Hal. 8

Menteri Siti Kawal hingga Tuntas Penataan Kawasan Hutan dan Perkebunan Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

DEFIZAL/RIAU POS

SAMBUT MENTERI: Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyambut kedatangan Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya, dan Jaksa Agung HM Prasetyo di VIP Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Senin (8/6/2015).

SUBUH 04.43

ZUHUR 12.12

ASAR 15.38

MAGRIB 18.18

ISYA 19.32

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

MENTERI Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Mekopolhukam) RI Tedjo Edhy Purdijatno memimpin rapat khusus di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru, Senin (8/6). Ia hanya didampingi Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya dan Jaksa Agung HM Prasetyo. Enam menteri lainnya dan Panglima TNI Jenderal Moeldoko serta Kapolri Jenderal Badrodin Haiti batal hadir dalam pertemun tersebut. Meski begitu, ia benar-benar membahas dua isu sesuai schedule.

Pertama, masalah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Provinsi Riau. Kedua, masalah konflik masyarakat dengan PT Ciliandra Perkasa yang beroperasional di Kabupaten Kampar. Menteri Siti Nurbaya mengakui kehadiran beberapa pejabat tinggi negara kemarin karena adanya pengaduan LSM ke Menkopolhukam.

“Tadi (kemarin, red) menggali data.

Masalahnya bukan hanya portal, pasti ada masalah lain. Hal-hal yang berkaitan dengan kemitraan, karenanya diminta perhatian masyarakat dan pemerintah daerah untuk lebih serius,” kata Siti kepada Baca Menteri Halaman 11

Pemerintah Harus Terdepan Gairahkan Perekonomian JAKARTA (RP) - Depresiasi tajam nilai tukar rupiah dalam beberapa hari terakhir membuat panas dingin pelaku pasar.

Perlu upaya ekstra untuk men-

jaga stabilitas nilai tukar.

Kepala Ekonom Bank Negara Indonesia (BNI) Ryan Kiryanto mengatakan, Bank Indonesia (BI) selaku otoritas moneter dan

pemerintah atau Kementerian Keuangan selaku otoritas fiskal, harus bahu membahu menjaga rupiah.

“Kalau mau rupiah stabil,

kuncinya adalah pelonggaran dianggap sepele. Ia menyebut, moneter dan fiskal,” ujarnya depresiasi rupiah saling kaitsaat dihubungi, Senin (8/6). mengait dengan perlambatan Menurut Ryan, dampak deBaca Pemerintah Halaman 8 presiasi tajam rupiah tidak bisa

Kisah Mahesya Nanda Pratama, Juara KDI 2015

Hindari Joki, Peserta Wajib Bawa Ijazah JAKARTA (RP) - Hari ini (9/6), 693.185 siswa mengikuti tes tulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBM PTN). Seluruh persiapan telah siap untuk puncak acara SBM PTN tersebut. Termasuk, kesiapan pengawasan untuk menghindari kecurangan-kecurangan yang terjadi.

Baca Hindari Halaman 8

19 Jam Tunggu Giliran Audisi hingga Dimotivasi Jupe Usai memenangi Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 2015, Mahesya Nanda Pratama kini mulai dikenal masyarakat. Tidak hanya di Riau, tapi Indonesia. Seperti apa perjuangan pria yang masih tercatat sebagai mahasiswa semester IV Akademi Kesenin Melayu Riau (AKMR) itu?

Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukmanprayitno@riaupos.co.id

USAI berkunjung ke salah satu media cetak di Pekanbaru, Mahesya memberikan kesempatan khusus kepada Riau Pos menceritakan kisah perjuangannya. Saat itu dia masih mengenakan kaos berkerah warna ungu yang dipadu padan dengan celana katun hitam.

MAHESYA NANDA PRATAMA

Putra sulung pasangan Bob Syafrezal dan Eka Liza itu bercerita begitu lepas. Dia mengakui langkahnya menjadi jura KDI 2015, tidaklah mudah.

Mahesya bercerita, dia mengikuti audisi di Padang. Bersama mamanya Eka Liza, Mahesya berangkat dari Pekanbaru menggunakan sepeda motor jenis bebek. Dia masih ingat betul, berangkat subuhsubuh dan baru tiba sore harinya di Padang.

Setibanya di Padang, dia menyempatkan diri menginap di rumah neneknya. Kemudian beristirahat, karena esoknya pukul 06.00 WIB sudah harus berada di tempat audisi agar bisa mendapat urutan awal.

Namun ternyata prediksinya meleset. Setibanya di sana peserta telah membeludak. Bahkan Baca 19 Jam Halaman 11

INTERNET

PERCAYA DIRI: Adam Alis dkk kian percaya diri menghadapi Filipina U-23 dalam lanjutan penyisihan SEA Games 2015 Singapura malam nanti WIB.

INDONESIA v FILIPINA

Jangan Beri Ampun PORE 2015 SINGA

SINGAPURA (RP) Tim nasional U-23 Indonesia akan menjalani partai hidup mati jilid pertama pada laga ketiga penyisihan grup A SEA Games 2015. Garuda Muda menantang Filipina di Stadion Jalan Besar nanti malam (siaran langsung SCTV dan TVRI pukul 19.30 WIB).

28th

GAMES

Baca Jangan Halaman 2

PEROLEHAN MEDALI No Negara 1 Singapura 2 Vietnam 3 Thailand 4 Malaysia 5 Indonesia 6 Myanmar 7 Filipina 8 Kamboja 9 Laos 10 Brunei 11 Timor Leste

Total 40 26 23 15 13 9 7 1 0 0 0

27 12 30 19 13 15 12 3 3 0 0

47 114 30 68 26 79 23 57 27 53 16 40 23 42 2 6 11 14 5 5 1 1

RAPP Raih Sertifikat Kelas Dunia Pertama di Indonesia TERIMA SERTIFIKAT: Managing Director RAPP Tony Wenas (dua kanan) didampingi President of APRIL Praveen Singhavy menerima sertifikat Pengelolaan Hutan Berkelanjutan yang pertama di Indonesia dari CEO/Secretary General of PEFC Ben Gunneberg disaksikan Chairman IFCC Dradjad H Wibowo (kedua dari kiri) dan Dewi Suryati K, Direktur AJA Indonesia, Lembaga Assesor yang berpusat di Italia, Senin (8/6/2015).

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

JAKARTA (RP) – PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) terus menorehkan prestasi membanggakan. PT RAPP satu dari lima perusahaan produsen kayu di bawah bendera APRIL Group yang meraih sertifikat pengelolaan hutan berkelanjutan PEFC (Programme for the Endorsement of Forest Certification), yang meng-endorse skema sertifikasi pengelolaan hutan berkelanjutan dan lacak balak M FATHRA/RIAU POS

Baca RAPP Halaman 2

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA

NASIONAL

2 Hukuman Anas Ditambah 2 Kali Lipat JAKARTA (RP) - Hakim Artidjo Alkostar benar-benar menjadi momok bagi para koruptor. Artidjo kembali membuat keputusan mengejutkan. Ia menolak kasasi Anas Urbaningrum dan malah menghukum mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu dua kali lebih berat.

Dalam putusan kasasinya, Anas dihukum dengan penjara 14 tahun. Majelis Hakim yang terdiri dari Artidjo Alkostar, Krisna Harapan dan MS Lumme berkeyakinan Anas terbukti melakukan korupsi dan pencucian uang.

“Atas hal tersebut, majelis hakim mengubah putusan banding dengan 14 tahun penjara,” ucap juru bicara Mahkamah Agung, Suhadi.

Hukuman itu dua kali lipat dari putusan Pengadilan Tinggi (PT) DKI. Sebelumnya PT DKI menghukum Anas dengan penjara 7 tahun. Hukuman dikorting satu tahun dari putusan pengadilan pertama (pengadilan tipikor), yakni 8 tahun penjara.

Hukuman 14 tahun yang dijatuhkan hakim MA itu hanya terpaut sedikit dari tuntutan jaksa KPK, yakni 15 tahun penjara. Tak hanya hukuman fisik yang lebih berat. Hakim juga menjatuhkan hukuman denda dan uang pengganti yang nilainya fantastis.

Anas harus membayar denda Rp5 miliar, subsidair 1 tahun, 4 bulan kurungan. Selain itu Anas juga harus membayar uang pengganti sebesar Rp57.592.339.580. Uang pengganti itu harus dibayar satu bulan setelah putusan kasasi. Jika tidak dibayar, kekayaan Anas akan disita dan dilelang. Jika nilainya masih belum cukup, maka hukuman Anas akan ditambah empat tahun.(gun/jpnn)

Undangan Dilarang Bawa Hadiah JAKARTA (RP) - Resepsi pernikahan putera Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, tinggal dua hari lagi.

Kepada para undangan, Presiden mengingatkan kalau tidak perlu menyiapkan atau membawa sumbangan maupun hadiah dalam bentuk apapun. ‘’Saya kira dalam undangan sudah tercantum,” kata Presiden Jokowi di Sunter, Jakarta, Senin (8/6). Ia kemudian memastikan akan menolak jika ternyata nanti masih ada yang memberikan.

Sesuai UU Tipikor, sumbangan atau hadiah dalam bentuk luas pada sebuah acara pernikahan anak pejabat, berpotensi mengarah pada gratifikasi. Penerima diwajibkan melaporkannya kepada KPK jika tidak ingin ikut dijerat dengan pasal penyuapan. Pelaporan bisa dilakukan paling lambat 30 hari sejak tanggal diterimanya gratifikasi.(dyn/jpnn)

Sri Mulyani Ungkap Peran JK Kasus Penjualan Kondensat ke PT TPPI JAKARTA (RP) - Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kemarin menjalani pemeriksaan sebagai saksi Kasus Penjualan Kondensat Ke PT PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) oleh penyidik Badan Reserse Kriminal Polri di kantor Kementerian Keuangan. Dalam pemeriksaan selama 11 jam itu Ani, panggilan akrab Sri Mulyani, mengungkap peran Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) terkait persetujuan penyerahan kondesat oleh Badan Pengelola Migas (sekarang SKK Migas) kepada TPPI. Ani yang kini menjabat Direktur Pelaksana Bank Dunia itu memaparkan, pemerintah telah menggelar sebuah rapat yang tidak dihadirinya pada Mei 2008. Namun, ia memastikan Jusuf Kalla selaku Wakil Presiden (Wapres) ketika itu sebagai pimpinan rapat.

“Ada rapat yang dihadiri Wapres pada 21 Mei 2008 yang secara jelas membahas mengenai Petrokimia Tuban.

Saya tidak hadir tapi dipimpin oleh Wapres, dibahas bagaimana menyelamatkan TPPI agar Pertamina memberikan kondensat pada TPPI,” ungkapnya setelah pemeriksaan malam tadi.

Menyikapi keputusan itu, Ani me-

mutuskan untuk menggelar tiga kali pertemuan BP Migas maupun Kemenkeu untuk mengkaji seluruh aspek. “Di situ direkomendasikan penetapan tata laksana pembayaran pembelian kondendat yang dikelola BP MIgas yg akan diolah TPPI,” ungkapnya.

Menurut Ani, surat tersebut harus tetap diterbitkan, karena disebutkan jelas hak pemerintah atas kondensat milik negara yang dikelola BP Migas dan dijual ke TPPI wajib dilunasi. “Bahkan disebutkan juga hak dari daerah,” tegas Ani yang saat diperiksa mengenakan kemeja batik warna abu-abu itu.

Kasus TPPI adalah transaksi penjualan kondesat BP Migas ke TPPI. Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyatakan, Menteri Keuangan yang ketika dijabat oleh Sri Mulyani itu memberikan persetujuan mekanisme pembayaran tidak langsung meski mengetahui TPPI sedang kesulitan keuangan. Dalam kasus ini diduga kerugian negara Rp2 triliun. Pada kesempatan yang sama, sambil membaca teks yang disiapkan, Sri Mulyani juga membantah keterlibatan dirinya dalam penunjukkan langsung TPPI oleh BP Migas sebagai perusahaan yang berhak menjual kondensat bagian negara.(fat/kim/jpnn)

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Zulficar Mochtar Ketum Iskindo Terpilih JAKARTA (RP) - Kongres I Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (Iskindo) berhasil menunjuk kepengurusan inti organisasi baru ini untuk dua tahun ke depan. Untu\k periode pertama, 2015-2017 dipercayakan kepada M Zulficar Mochtar sebagai ketua umum. Ia terpilih lewat proses musyawarah dank mufakat oleh semua peserta kongres.

Rangkaian kongres yang dipusatkan di Gedung Juang 45, Jakarta, Senin (8/6), dibuka Dirjen Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan Prof Dr Sudirman Saad, yang diawali dengan Simposium Kelautan Nasional. Simposium ini menghadirkan pembicara, di antaranya Prof Dr Rokhmin Dahuri MSC, dan dari Kadin Indonesia.

Perwakilan sarjana ilmu dan teknologi kelautan Indonesia nampak sangat bersemangat mengikuti rangakaian acara kongres. Tercatat, ada 15 perguruan tinggi utusan yang hadir dan menjadi saksi sejarah terbentuknya ‘Kapal Besar Iskindo’ ini.

Semuanya hadir dan memberikan kontribusi pemikiran untuk kema-

juan kelautan Indonesia. ‘’Kami bersyukur kongres ini berjalan dengan baik. Semoga ke depan kelautan di Indonesia makin jaya dan semakin memberi harapan hidup yang lebih baik kepada seluruh masyarakat Indonesia. Karena memang visi pemerintahan Indonesia saat ini, bagaimana kembali ke laut untuk kejayaan negeri ini. Terima kasih untuk semua sarjana kelautan yang hadir saat kongres ini,’’ kata Ketua Steering Committee (SC) Kongres I Iskindo Hendra Yusran Siry kepada Riau Pos, di sela-sela kongres.

Selanjutnya, kata dia, sebagai organisasi yang baru tentu nanti akan dilakukan legalisasi organisasi supaya bisa menjalankan program-program yang sudah disiapkan. Seluruh sarjana kelautan yang hadir pun sudah sepakat, dalam waktu satu bulan ke depan akan dilengkapi seluruh personel kepengurusan agar dapat dilegalkan. Dia berharap, tidak akan ada kendala berarti bagi formatur untuk menuntaskan kerja-kerja sebagai amanah kongres tersebut.(fat)

Jangan Beri Ampun Sambungan dari hal. 1 Laga itu disebut hidup mati jilid pertama karena Indonesia tentu sangat memerlukan kemenangan. Sebab, semalam Merah Putih turun ke peringkat ketiga lantaran Singapura sukses membekap Kamboja 3-1. Kalau sampai tidak mendapat poin absolut, Indonesia menjalani partai kompleks melawan Singapu-

ra dalam laga terakhir fase grup 11 Juni mendatang. Laga itu superpenting karena menentukan tim yang bisa mendampingi Myanmar ke semifinal.

Karena itulah, Manahati Lestusen dkk harus memperlakukan seluruh laga layaknya partai final. Intinya, cincang Filipina, jangan beri ampun. Sebenarnya, Indonesia sedang diuntungkan. Sebab,

Filipina baru dikalahkan oleh Myanmar dengan skor telak 1-5. Hasil itu membuat posisi mereka semakin terbenam di dasar klasemen Grup A. Artinya, kans mereka lolos ke semifinal pasti tertutup. Filipina selalu kalah dalam tiga pertandingan dengan hanya memasukkan 2 gol dan kebobolan 9 gol. Namun, pelatih kepala Aji Santoso tidak mau melihat Filipina dengan

sebelah mata.

“Hal itu (tidak lolos) malah membuat permainan mereka makin lepas,” katanya saat ditemui di Days Hotel at Zhongshan Park, Senin (8/6).

Aji juga mewaspadai serangan demi serangan yang dibangun Filipina. “Pemain mereka bernomor punggung tujuh (Arnel Amita) mempunyai kontrol bola yang bagus.

Dia tidak bermain waktu la-

wan Myanmar karena sanksi kartu merah saat melawan Kamboja. Winger mereka, Daniel Gadia, juga sangat cepat,” tuturnya.

Walaupun menang sangat telak 6-1 atas Kamboja, Aji tetap melakukan evaluasi.

Salah satunya, menyoroti kesalahan lini belakang hingga berujung gol penalti Prak Mony Udom pada menit 56.(nur/jpnn)

RAPP Raih Sertifikat Kelas Dunia Pertama di Indonesia Sambungan dari hal. 1 IFCC (Indonesian Forestry Certification Cooperation).

Sertifikat PEFC adalah standar yang ketat dan diakui dunia untuk memverifikasi dan memajukan pengelolaan hutan lestari dan produk kayu yang dihasilkan secara berkelanjutan. PEFC telah mensertifikasi lebih dari 264 juta hektare hutan dan 15.804 perusahaan di dunia.

Di Indonesia, PEFC mengendorse skema sertifikasi pengelolaan hutan berkelanjutan dan lacak balak IFCC. Nah, luasan area hutan tanaman industri (HTI) milik APRIL yang bersertifikasi PEFC/IFCC mencapai 304 ribu hektare atau 45 persen dari total area konsensinya.

Penyerahan sertifikat dilakukan di Jakarta, Senin (8/6), oleh

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Dewi Suryati K selaku Direktur AJA Indonesia, Lembaga Assesor yang berpusat di Italia. Sertifikat itu diterima Managing Director RAPP Tony Wenas didampingi President of APRIL Praveen Singhavy. Hadir juga CEO/Secretary General of PEFC Ben Gunneberg dan Chairman IFCC Dradjad H Wibowo.

Tony Wenas menyebutkan, saat ini 45 persen dari total pasokan kayu jangka panjang yang dikelola APRIL di Indonesia telah bersertifikat PEFC. Begitu pula dengan operasi manufaktur, APRIL telah mendapat sertifikat lacak balak (Chain of Custody/CoC) PEFC. Hal tersebut menandakan bahwa rantai pasok perusahaannya dari hulu ke hilir telah memiliki sertifikasi kelas dunia.

“Setelah kerja keras kami di

lapangan selama ini, kami sangat bangga menjadi perusahaan berbasis kehutanan di Indonesia pertama yang mendapatkan sertifikat PEFC. Sertifikasi ini menjadi bukti bahwa kami telah membuat kemajuan yang pesat dalam pengelolaan hutan berkelanjutan dari hutan produksi kami,” kata Tony Wenas.

PEFC adalah penyumbang dua pertiga hutan dunia bersertifikasi di bawah sistem sertifikasi hutan global. Sertifikasi PEFC memungkinkan konsumen di seluruh dunia dapat memilih produk kayu yang bersumber dari tanaman industri yang telah diverifikasi secara independen sebagai tanaman industri yang dikelola dengan prinsip berkelanjutan, sesuai dengan standar kelestarian PEFC.(fat)

TATA LETAK: MEGA

Riau Pos |

|3

SELASA, 9 JUNI 2015

Apresiasi untuk Pelanggan Setia Daihatsu Xenia BANYAK cara dilakukan produsen untuk mengapresiasi pelanggan. Salah satunya dengan memanjakan pelanggan melalui alternatif pilihan produk dan layanan sesuai keperluannya. Kompetisi dunia usaha yang tinggi “memaksa” produsen untuk menghasilkan produk dan layanan terbaik bagi pelanggan. Konsep kualitas sebuah produk pun semakin berkembang. Sebuah produk tidak hanya dilihat dari aspek fisik, tetapi juga ditentukan oleh layanan purnajual. Oleh sebab itu, kualitas produk dan layanan purnajual telah menjadi satu kesatuan. Produsen yang memperhatikan keduanya diyakini akan semakin mendapat kepercayaan dari pelanggannya.

Terkait kepercayaan konsumen, Daihatsu sebagai produsen mobil kompak, selain menyediakan produk dan layanan berkualitas, juga menggelar program apresiasi khususnya bagi pelanggan setia Xenia di Indonesia, bertajuk “Program Xenia Setia”. Sebagai produk otomotif yang tetap bertahan sebagai pilihan masyarakat Indonesia selama 11 tahun terakhir, Xenia terbukti mendapat kepercayaan luas dari masyarakat.

Program Xenia Setia Setelah sukses menyelenggarakan program perdana tahun lalu, Daihatsu kembali menggelar Program Xenia Setia 2015.

Program ini dilanjutkan sebagai wujud apresiasi bagi pelanggan setia Xenia di seluruh Indonesia.

Daihatsu akan kembali memilih 8 mobil Xenia yang memenuhi kriteria untuk direkondisi kembali dengan kondisi sama seperti baru keluar dari pabrik. Kriteria peserta Program Xenia Setia masih sama seperti tahun lalu, yaitu: peserta merupakan pemilik Xenia pertama yang berstatus perorangan (bukan instansi), peserta melakukan perawatan secarar utin di bengkel resmi Daihatsu dan mobil Xenia tersebut memiliki KM pemakaian tertinggi. Para pemilik Xenia Setia yang terpilih tidak akan dikenakan biaya apapun. Bahkan mereka akan diberi pinjaman mobil pengganti selama periode rekondisi berlangsung.

Arif Budi Santoso, salah satu pemenang Xenia Setia periode 1 Jakarta menyerahkan Xenia-nya kepada Daihatsu untuk mulai direkondisi menjadi seperti baru kembali.

Pendaftaranpeserta program dapat dilakukan secara online dengan mengakses situs www.xeniasetia.com. Peserta melengkapi data diri dan kendaraan. Submit dan update data secara periodik. Pendaftaran dapat juga melalui SMS ke nomor 089908 88898. Data SMS akan diregistrasikan secara online oleh ADM. Password pada microsite yang didaftarkan akan di-email oleh ADM. Masa pendaftaran dibagi menjadi tiga periode. Yaitu MaretApril, Mei dan Juni 2015 masingmasing untuk wilayah yang berbeda.

Periode Maret-April 2015 Untuk periode Maret-April 2015, yang hanya boleh diikuti oleh peserta dari wilayah Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat telah diumumkan tiga pemenang Program Xenia Setia. Mereka adalah Christia Nency Tri (Jakarta), Ade Maysari (Bogor) dan Arif Budi Santoso (Jakarta). Christia Nency, ibu dua anak yang tinggal di Bintaro, bersama suami Dwi Asmoro setiap hari menggunakan Xenia miliknya untuk bekerja menempuh jarak Bintaro, Tangerang Selatan ke Lapangan Banteng, Jakarta Pusat sejauh sekitar 40 km. Xenia miliknya setiap tahun juga dipakai untuk mudik Idul Fitri ke Jogjakarta dan Jombang. Perjalanan pergi-pulang Idul Fitri menempuh sekitar 2.000 Km tanpa masalah. Bahkan selalu disertai dengan acara

Christia Nency, salah satu pemenang Xenia Setia periode 1 Jakarta, merayakan kegembiraan bersama keluarga.

Xenia lama akan direkondisi oleh teknisi-teknisi Daihatsu yang andal agar Xenia lama Anda menjadi seperti baru kembali.

bermalam di dalam mobil (mobil berhenti, mesin nyala, penumpang istirahat di dalamnya), saat perjalanan setiap mudik Idul Fitri.

Pemenang lainnya, Ade Maysari tinggal di Bogor. Ade menggunakan Xenia sehari-harinya untuk pergi pulang kekantor di kota yang sama. Mengaku tertarik membeli Xenia saat melihatnya pertama kali di belakang showroom Daihatsu di Bogor, Desember 2003. Ade bahkan rela bersabar menunggu Xenia selama lima bulan hingga pesanannya datang.

Saat itu memang sedang booming Xenia dimana-mana. Bersama suami dan dua anaknya, Ade menggunakan Xenia untuk mudik Idul Fitri setiap tahun menempuh jalur pantura menuju Semarang dan berlanjut ke selatan menuju Jogjakarta. Ade berte-

rimakasih kepada Daihatsu karena layanannya prima, karyawannya ramah dan biaya service-nya sangat terjangkau.

Pemenang Xenia Setia berikutnya adalah Arif Budi Santoso, karyawan swasta yang tinggal di Karawaci, Tangerang. Xenia setiap hari setia mengantarnya pergi–pulang menuju kantor di daerah Fatmawati, Jakarta Selatan. Setiap akhir pekanpun Xenianya dipakai untuk jalan-jalan bersama keluarga. Arif Budi mengaku terkesan dengan Xenia karena memang irit BBM. “Saat jalan-jalan bersama keluarga ke Jawa Tengah, saya mengisi bensin full tank di Cikampek, dan baru mengisi bensin lagi saat sudah sampai di Magelang,” ujarnya.

Saat ini, untuk Periode Mei 2015, Program Xenia Setia dibu-

ka untuk peserta yang tinggal di Wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku dan Papua. Daihatsu sedang memilih tiga pemenang untuk segera diumumkan. Sementara untuk Wilayah Sumatera dan Kalimantan, dibuka pada periode Juni 2015 dan akan memilih 2 pemenang. Sehingga tahun ini Daihatsu akan memilih delapan pemenang Xenia Setia.

Keunggulan Xenia Menjadi merek yang dipercaya masyarakat bukanlah sebuah kebetulan. Terdapat alasan kuat calon pelanggan menjatuhkan pilihan kepada Xenia. Salah satunya karena Xenia mampu memahami keperluan k onsumen. Hal ini terlihat dengan keberadaan Xenia yang merata hampir di seluruh Nusantara, mulai sudut kota, dalam perjalanan antar kota, hingga ke pelosok desa. Xenia mampu menampung seluruh anggota keluarga, ayah, ibu, kakak, adik. Bahkan kakek dan nenek, Xenia setia melayani bermacam keperluan keluarga, di berbagai tempat, di setiap saat.

Kendaraan serba guna ini dikenal memiliki kapasitas kabin luas sehingga mampu menampung 7-8 penumpang. Bagasinya cukup untuk menampung empat galon air mineral ukuran 19 liter atau volume barang bawaan yang setara. Jika kursi baris ketiga dilipat penuh, bagasi semakin luas.

Jika sandaran kursi baris ke-2 dan ke-3 dilipat, Xenia bisa memba-

wa barang berukuran panjang, dengan menyisakan 4 kursi penumpang.

Xenia menyediakan fitur one touch tumble pada bagian bawah kursi kiri baris kedua yang memungkinkan kursi dilipat dengan mudah dan ringan untuk memudahkan akses keluar-masuk kebaris ketiga. Kursi baris kedua dapat diatur maju mundur secara terpisah disesuaikan dengan keperluan.

Kenyamanan kian maksimal lantaran Xenia memiliki ground clearance tinggi sehingga pengendara tidak perlu khawatir saat melewati jalanan berlubang.

Apalagi pada saat musim hujan, ketika ruas jalan banyak yang tergenang. Xenia mampu melewati genangan setinggi ban, tanpa kemasukan air. Berkat sistem penggerak roda yang andal, Xenia mampu melaju di tanjakan tanpa mengalami slip. Xenia mampu menanjak dengan baik di dalam maupun di luar kota.

Xenia kini dilengkapi dengan fitur dual SRS airbag yang memberikan keamanan berkendara.

Kenyamanan kian meningkat berkat kualitas tempat duduk lebih tebal dengan desain lebih elegan. Kesenyapan dalam kabin lebih maksimal berkat tambahan beberapa titik silencer.

Kontribusi pada bangsa Daihatsu saat ini memiliki 216 gerai di seluruh Indonesia yang terdiridari 130 gerai VSP (yehicle, service, parts) dengan pelayanan lengkap meliputi penjualan, bengkel, dan suku cadang serta 86 gerai kategori V. Daihatsu juga memiliki 164 bengkel resmi, sekitar 58 bengkel binaan Daihatsu, serta 3.092 gerai suku cadang yang tersebar di seluruh Indonesia.

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) hingga kini telah memproduksi lebih dari 450.000 unit Xenia. Kehadiran Xenia selama 11 tahun terakhir telah membuka lapangan kerja baru, baik langsung terkait dengan produksi maupun industri turunannya.

Kehadiran Daihatsu Xenia di Indonesia mampu menyatukan keluarga, mewarnai perkembangan industri otomotif, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.***

OPINI

4

TAJUK

Riau Pos

SELASA, 9 JUNI 2015

R E N C A N

A

Mari Kawal Penegakan Hukum INDONESIA adalah negara hukum. Setiap warga negara punya posisi yang sama di mata hukum. Seorang pelaku kejahatan, pidana atau perdata, bahkan tertangkap tangan (OTT) sekalipun tetap saja akan diproses secara hukum. Si pelaku tetap saja akan diselidik dan disidik dengan tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah.

Proses hukum dijalankan, dan setelah disidang di pengadilan barulah akan diketahui hasil akhirnya setelah vonis dan status keputusan hakimnya incraht.

Beberapa waktu belakangan, kita disuguhkan pula dengan proses hukum yang membingungkan. Banyak pihak yang mengajukan praperadilan. Pihak-pihak atau person yang berkasus berani mengajukan kebe-

ratan ke pengadilan agar proses hukumnya yang sedang berjalan ditinjau kembali. Dan, aneh bin ajaib, banyak pula sidang praperadilan tersebut yang memenangkan tergugat.

Cerita praperadilan Komjen Pol Budi Gunawan (BG) sebagai contoh. Proses hukum sedang berjalan, tahu-tahu yang bersangkutan mengajukan praperadilan. Dan, hasilnya, BG dimenangkan oleh pengadilan atas gugatan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Walau akhirnya KPK tidak terima begitu saja, tapi pesan penting yang bisa ditangkap dari proses penegakan hukum di negeri kita ini, adalah pentingnya penegakan hukum ini kita kawal bersamasama.

Tak bisa dipungkiri, kuatnya pengaruh civil society (masyarakat umum) dalam proses dan penetapan sebuah kasus hukum di Indonesia saat ini sangat kuat. Begitu juga dalam hal penetapan keputusan-keputusan strategis yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Contoh paling konkret, ketika pemerintah ingin menaikkan harga BBM beberapa waktu lalu. Ketika rencana itu mendapat tentangan keras dari masyarakat, apa yang terjadi? Kebijakan itu tidak jadi ditetapkan.

Ini membuktikan, kekuatan civil society tadi betul-betul menjadi penentu.

Saat ini, yang paling heboh dan banyak menghiasi muka-muka media, baik cetak maupun online, adalah terkait dengan kasus hukum yang menimpa mantan Direktur

Utama (Dirut) PLN Dahlan Iskan. Status hukum tersangka yang disandang Pak DI, begitu Dahlan Iskan biasa disapa, memunculkan banyak spekulasi pendapat. Seolaholah apa yang dilakukannya saat menjabat Dirut PLN waktu itu banyak yang menyimpang. Padahal, sebagai pemimpin dengan tipe pekerja, dan tidak terlalu senang dengan birokrasi, begitulah Pak DI menjalankan kepemimpinannya.

Suara-suara netizen, suara-suara masyarakat luas di media sosial sebagai wujud civil society pun justru banyak yang memberi dukungan moral buat Pak DI. Boleh dibilang, tak satupun komentar mereka yang mendukung upaya hukum yang sedang dijalankan oleh kejaksaan. Karena KPK saja yang

getol menyuarakan pemberantasan korupsi di negeri ini, justru tidak sampai mengusut dugaan kasus ini. Malah kejaksaan pula yang bersemangat untuk memroses dan mengusutnya. Ada apa sebenarnya dibalik proses hukum ini?

Oleh karena itu, mengawal penegakan hukum di negeri ini tak bisa lagi disepelekan atau sudah harus menjadi suatu keniscayaan. Masyarakat luas sebagai wujud civil society mesti berperan aktif dan terus menerus memberi pressure yang logis dan realistis kepada person dan lembaga penegak hukum.

Harapannya, siapapun yang berproses hukum tidak dikorbankan akibat keputusan-keputusan yang ditetapkan. Mari bersama-sama kita kawal penegakan hukum di negeri ini.***

Masalah Parkir Perkotaan

P

ERMASALAHAN perparkiran di Kota Pekanbaru kembali mencuat, ketika salah seorang anggota DPRD Kota Pekanbaru, mempertanyakan pengenaan biaya parkir pada kawasan Jalan Sudirman. Sebagaimana diberitakan Harian Riau Pos, Rabu (3/6). Berdasarkan regulasi lalu lintas yang ada, ruang milik jalan nasional dan provinsi dilarang dijadikan lokasi parkir.

Menjadi sebuah dilema ketika keperluan akan sarana perparkiran di kota ini masih jauh dari ideal, mesti berhadapan dengan regulasi lalu lintas yang ada. Dalam kasus ini, regulasi lalu lintas tentu saja tidak dapat dipersalahkan, karena dari segi waktu, aturan tersebut telah ada sejak 2009.

Permasalahan perparkiran bukan saja terdapat di Kota Pekanbaru, rata-rata kotakota besar di Indonesia mengalami permasalahan yang sama. Keterbatasan lahan, kekurangan anggaran, regulasi sistem transportasi tidak mendukung, penegakan aturan yang tidak jalan, kebijakan yang selalu berubah, dan tidak siap dalam menjalankan perubahan, selalu menjadi alasan pada pembiaran kesembrawutan lalu lintas.

Pengelolaan perparkiran masih terbatas kepada pemungutan sebesar-besarnya retribusi parkir tanpa memperhitungkan akibat lanjutannya. Parkir di ruang milik jalan menimbulkan masalah pada keselamatan dan kemacetan, karena mempersempit

ruang jalan. Parkir pada fasilitas pejalan kaki/ trotoar membuat orang merasa tidak aman untuk berlalu lalang dan memaksa pejalan kaki berjalan di tengah jalan. Lebih daripada itu, dapat menghalangi akses untuk layanan gawat darurat. Hal ini menjadikan lingkungan perkotaan kurang menarik dan membuat orang semakin bergantung pada kendaraannya.

Strategi Manajemen Perparkiran Strategi manajemen perparkiran tidak terlepas dari bagaimana pengembangan transportasi publik di kota itu sendiri. Kebijakan atau upaya manajemen parkir dapat berperan sebagai faktor tekan dalam mendorong, atau menekan perpindahan moda ke angkutan umum dan menghindari perjalanan yang tidak terlalu penting.

Sebagaimana disampaikan oleh Guru Besar Perencanaan Transportasi dan Manajemen Mobilitas Universitas Napier Edinburgh, Inggris, Tom Rye, bahwa ketika parkir dipusat kota disediakan secara berlebih (melebihi keperluan), peningkatan kualitas angkutan umum yang berdiri sendiri tidak akan berdaya untuk merubah perilaku pengendara. Sebagian besar kebijakan yang sukses memperbaiki lingkungan di pusat kota, bergantung pada keberhasilan mengurangi lalu lintas, dan kebijakan parkir adalah salah satu yang paling ampuh dan juga paling mudah diterima masyarakat.

Hal ini juga didukung data dari Sensus

Zosmel Zuly Alumnus Pascasarjana UKM Malaysia Kajian Teknologi Transportasi

Nasional Swiss tahun 1994, bahwa ketika disediakan tempat khusus parkir, didapatkan 81 persen pegawai menggunakan kendaraan setiap hari ketempat kerja. Sedangkan yang tidak mendapatkan parkir khusus hanya 35 persen.

Keperluan akan lahan parkir akan lebih terasa di sentral-sentral perekonomian perkotaan. Ruas jalan di depan toko selalu disesaki oleh kendaraan yang parkir di sana.

Tetapi ironisnya, berdasarkan survei yang dilakukan, ternyata 80 persen dari kendaraan tersebut dimiliki oleh yang punya toko, sedangkan hanya 20 persen yang digunakan pelanggan.

Kendaraan pribadi banyak memakan tempat saat di jalan. Apabila kendaraan tersebut digunakan, maka dibutuhkan 2 areal parkir, di asal dan di tujuan. Rata-rata 23 jam per hari kendaraan tersebut menempati ruang parkir. Jadi tepatlah studi yang dilakukan Collins (1991), bahwa mobil

menghabiskan lebih dari 95 persen dari masa hidupnya dalam keadaan terparkir.

Situasi ini tentunya bukan kondisi ideal ketika berbicara terkait dengan peningkatan perekonomian dan kualitas hidup di perkotaan. Tujuan pengelolaan perparkiran tidak saja sekadar mendapatkan retribusi parkir sebanyak-banyaknya, tetapi lebih dari itu yakni, mengurangi laju pertumbuhan penggunaan kendaraan pribadi, meningkatkan aksesibilitas di pusat kota, dan meningkatkan kualitas lingkungan kota.

Di Antara Banyak Cara Pembatasan waktu dengan biaya parkir tinggi di ruang milik jalan, merupakan cara yang banyak digunakan oleh negara maju dan beberapa negara berkembang, demi melindungi pusat kotanya dari kesesakkan berlalu lintas. Pengendaranya juga diberi pilihan dengan biaya lebih murah, yakni, parkir di luar ruang milik jalan atau di gedung yang disediakan, terutama kendaraan pemilik toko.

Penerapan zona parkir dapat diterapkan, seperti, lokasi yang paling baik aksesnya pada angkutan umum mendapat pembatasan yang paling ketat, lokasi yang paling sulit dijangkau oleh angkutan umum mendapatkan standar parkir lebih longgar, dan terakhir adalah di antara keduanya di mana terdapat angkutan umum dan akses kendaraan pribadi.

Kebiasaan masyarakat kita yang malas

jauh berjalan dan mencari parkir persis di depan pintu, dapat diakomodasi dengan menyiapkan fasilitas parkir pada terminal angkutan umum atau pemberhentian bus (park and ride). Pembangunan park and ride di kawasan strategis, dapat menjamin dan memperluas jangkauan angkutan umum yang nantinya menuju sentral-sentral kota. park and ride memiliki peran dalam menjaga aksebilitas ke pusat- pusat kota.

Peraturan UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Peraturan Pemerintah Nomor 79/2013 yang melarang ruang milik jalan nasional/provinsi dijadikan lokasi parkir sebetulnya telah mengakomodir akan keperluan regulasi strategi manajemen perparkiran. Tetapi strategi manajemen perparkiran tentu tidak akan efektif lagi, ketika kendaraan tidak dikenakan sangsi saat parkir di ruang milik jalan nasional tersebut.

Apalagi dengan alasan menyalahi aturan, kendaraan yang parkir tidak dipungut bayaran. Dapat dibayangkan kondisi lalu lintas selanjutnya akan semakin sembrawut dan pungli merajalela.

Menyikapi hal ini, ahli hukum, penegak hukum dan pihak terkait perlu duduk bersama dalam mengatasi masalah ini, sampai pemerintah kota siap dalam menjalankan strategi manajemen perparkiran sesuai aturan yang berlaku. Berapa lama persiapannya? Mestinya dengan jangka waktu tertentu.***

Waspada Peredaran Uang Palsu

P

EREDARAN uang palsu (upal) cenderung mengalami tren peningkatan. Apalagi di momenmomen tertentu, biasanya para pelaku pengedar uang palsu melancarkan aksi mengedarkan uang palsu. Baik langsung ke masyarakat atau pun unit bisnis yang tidak luput dari target pelaku pengedar uang palsu.

Momen yang paling dekat adalah Bulan Ramadan. Biasanya setiap tahun menjelang bulan suci bagi umat Islam ini banyak peredaran uang palsu semakin marak. Entah apa yang melatarbelakanginya, namun begitulah kenyataanya. Banyak uang pengedar uang palsu beraksi yang siap menerkam calon mangsanya.

Data Bank Indonesia (BI), hampir di seluruh Kantor Perwakilan Bank Indonesia yang tersebar dari Aceh hingga Papua menemukan peredaran uang palsu (bi.go.id).

Walau pihak kepolisian dan Bank Indonesia sudah intensif melakukan upaya pencegahan dan penindakan, namun tetap saja ada oknum-oknum yang ingin meraup keuntungan dengan segaja mengedar uang palsu.

Di Riau, juga tidak luput dari peredaran uang palsu. Seperti, kejadian pada April 2015

lalu di mana pihak Polres Kampar berhasil meringkus pengedar uang palsu. Tidak tanggung-tanggung, dari tiga pelaku yang diringkus, penyidik berhasil menemukan uang palsu dengan jumlah Rp17,2 juta (riaupos.co). Di luar Riau, tepatnya di Kabupaten Bogor juga terjadi kasus peredaran uang palsu. Bahkan pihak kepolisian setempat menyatakan Bogor darurat peredaran uang palsu. Kepolisian Kabupaten Bogor pun membentuk tim untuk memberantas peredaran uang palsu yang sudah beredar di wilayah Bogor dan sekitarnya.

Bukan hanya di Bogor, di wilayah timur Indonesia tepatnya di Sulawesi Tenggara ditemukan uang palsu di kalangan pedagang di Kabupaten Kolaka. Menurut Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra), Dian Nugrahan (okezone.com) menyatakan bahwa masyarakat harus lebih berhati-hati dengan peredaran uang palsu karena kasus temuan uang palsu di Kolaka tidak menutup kemungkinan uang palsu juga ada di kabupaten lainnya.

Pecahan uang Rp100 ribu dan Rp50 ribu merupakan pecahan yang paling banyak dipalsukan. Mungkin dengan uang pecahan yang bernominal besar tersebut, akan merasa setimpal dengan risiko yang akan diterima

SURAT

Revi Fernandiaz Mahasiswa Fakultas Faperika Universitas Riau pelaku jika ketahuan mengendarkan uang tidak asli tersebut. Karena tidak masuk akal bila pelaku mau menempuh risiko berat, namun tidak mendapatkan keuntungan maksimal.

Pelaku pengedar uang palsu yang beredar di masyarakat bisa dari dalam daerah itu atau pun luar daerah. Biasanya pelaku pengedar upal mendapatkan uang palsu dari kurir yang bertugas memproduksi uang palsu. Kurir akan memberikan uang palsu kepada pelaku pengedar untuk selanjutnya akan diedarkan kemasyarakat. Pada umumnya, pelaku pengedar upal melakukan aksi kriminalnya di tempat-tempat umum yaitu pasar tradisional dan terminal.

Ada tiga alasan mengapa kedua tempat tersebut menjadi sasaran empuk pelaku pengedar uang palsu untuk melakukan aksi

P E M B A C

kriminalnya. Pertama, pasar tradisional dan terminal merupakan tempat yang paling banyak masyarakat yang melakukan transaksi keuangan seperti berbelanja keperluan hidup dan membeli tiket. Kebanyakan modus pelaku pengedaran uang palsu dengan menyelipkan uang palsu di antara uang asli untuk membeli barang. Kedua, dengan ramainya kedua tempat tersebut, modus pelaku pengedar uang palsu yang menyelipkan uang palsu di antara uang asli tidak akan dicurigai. Terkadang pedagang/pembeli tidak akan mengecek uang yang mereka terima saat melakukan transaksi. Ketiga, masih kurangnya informasi yang diberikan oleh aparat pemerintah sehingga membuat sebagian kalangan masyarakat kesulitan dalam membedakan antara uang palsu dengan uang asli. Kesulitan tersebut dikarenakan kesamaan antara uang palsu dengan uang asli.

Semakin Canggih Komplotan pembuat uang palsu semakin canggih dalam beroperasi, terutama untuk menyamarkan uang palsu yang akan mereka produksi. Bahkan bila dipandang sekilas terutama bagi mereka yang tidak mengetahui ciri-ciri uang palsu akan sangat mudah tertipu. Sekilas penampilan sama dan nyaris menyerupai uang asli. Bahkan uang palsu

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

A

OPINI

Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata.

Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna, nomor rekening dan nomor telepon.

Memanfaatkan Perkarangan Rumah untuk Budi Daya Ikan PERKARANGAN adalah lahan terbuka yang terdapat di sekitar rumah tempat tinggal kita. Lahan yang ada di pekarangan rumah dapat dimanfaat sebagai tempat mengisi waktu kosong yang ada dengan kegiatan yang dapat menguntungkan dan menghasilkan pundi-pudi uang.

Misalnya membuat tempat usaha pemijahan ikan pelati pedang. Di mana ikan ini tidak sulit dalam pemeliharaannya. Selain itu dalam pemeliharaannya ikan pelati pedang tidak memerlukan teknik khusus karena ikan ekor pedang hobi kawin tanpa mengenal musim dan tidak memerlukan lahan yang luas. Sehingga perkarangan rumah tetap terjaga kebersihannya. Serta

sudah bisa diterawang dan langsung tampak gambar pahlawan yang ada di dalam pecahan uang tertentu tersebut. Bila tidak benar-benar memperhatikan seksama maka bisa saja kita menjadi korban pelaku pengedar uang palsu.

Komplotan pembuat uang palsu kini juga menggunakan mesin cetak, tinta dan jenis kertas yang lebih berkualitas sehingga hasil cetakan uang palsu lebih menyerupai uang asli. Tidak asal-asalan. Uang palsu jenis ini hanya bisa diketahui dengan menggunakan sinar ultraviolet.

Terapkan 3D Bank Indonesia dalam setiap sosialisasi dan penyuluhan keaslian uang sering mengajak masyarakat untuk menerapkan 3D dalam memeriksa keaslian uang. Yakni dilihat, diraba dan diterawang. Selain itu juga mulailah mencari tahu ciri-ciri uang yang asli.

Peredaran uang palsu ini tentu bisa diminimalisir bila kita juga sama-sama memiliki pemahaman dan pengetahuan akan keaslian uang yang dimulai dari mengetahui ciri-ciri uang asli. Jangan biarkan semakin banyak uang palsu yang beredar di tengah masyarakat. Waspadalah.***

banyaknya pecinta ikan hias yang menyukai ikan pelati pedang sebagai ikan hias yang sangat cantik berada di dalam aquarium, Terlebih lagi ikan pelati pedang sangat cantik berada di aquarium aquascep.

Di mana perpaduan tumbuhan yang hijau dan air di dalam aquarium sehingga membuat ikan pelati pedang berenang dengan keelegannya sendiri.

Saat ini ikan pelati pedang selalu tampil dipertandinggan ikan hias nasional maupun internasional.***

Untuk Surat Pembaca bisa dikirim langsung ke kantor redaksi Riau Pos, dengan mencantumkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan.

Muhammad Rizki Saputra, Mahasiswa Jurusan Budidaya Perairan Unri.

Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

Naskah yang sudah lima hari di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA

ILUSTRASI: RIDHO

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

TATA LETAK: WAN SARUDIN

PRO-BISNIS

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015 ___

5

BURSA___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

SRIL PGAS BBRI BWPT BMRI

344 4.295 11.000 403 10.300

Selisih Persentase +2 -5 -300 -10 -375

9.168 5.995 5.486 5.082 4.675

BBNI PWON TLKM KLBF LPPF

6.025 388 2.855 1.700 16.325

-200 -17 0 -40 -1.175

4.628 4.141 3.894 3.891 3.701

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 8 Juni 2015 Data Terakhir 5.014,99 863,43 672,87 2.164,55 1.167,46 443,80 1.205,59 2.232,14 513,39 1.040,36 722,26 925,94 1.261,27

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan -85,58 -17,80 -11,88 -99,23 -18,45 -7,64 -9,99 -37,15 -12,91 -9,87 -12,88 -16,08 -18,54

Persentase -1,68% -2,02% -1,74% -4,38% -1,64% -1,69% -0,82% -1,64% -2,45% -0,94% -1,75% -1,71% -1,45%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 8 Juni 2015 Mata Uang

Jual (Rp)

Beli (Rp)

USD SGD GBP AUD

13.427,00 9.884,42 20.503,03 10.234,06

13.293,00 9.780,02 20.293,09 10.130,60

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

107,09 14.902,63 2.193,78 3.572,91 1.731,91 3.580,34

106,01 14,752,57 2.171,88 3.534,43 1.714,52 3.544,42

Harga Produk Mulia per 8 Juni 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.600.000 5.150.000 12.800.000

50 100

25.550.000 51.050.000 SUMBER: PEGADAIAN

Pasar Modal Percaya Diri Sambut MEA JAKARTA (RP) - Pasar seluruh pelaku di industri Modal Indonesia semakin pasar modal," ungkap percaya diri menghadapi Kepala Eksekutif Pengawas era Masyarakat Ekonomi Modal Otoritas Jasa Asean (MEA) Keuangan (OJK) mulai akhir 2015 Nurhaida di meski untuk sektor gedung BEI, ini baru akan kemarin. diberlakukan Sertifikat ISO secara bertahap 27001 diraih BEI beberapa tahun bertahap sejak kemudian.

2012 dimulai Terutama setelah dari lingkup Bursa Efek fungsi pengaIndonesia (BEI) wasan transaksi.

NURHAIDA meraih berbagai Tahun berikutsertifikasi level internanya, salah satu regulator di sional dan menjadi yang pasar modal itu meraih ISO pertama di kawasan Asean. yang sama mencakup fungsi BEI kemarin menerima Manajemen Risiko, Kepatusertifikat ISO 27001 dari han Anggota Bursa, KeangBritish Standard Institute gotaan, Sekretaris Perusa(BSI) karena dinilai telah haan, dan Pencatatan. Pada menerapkan manajemen 2014, BEI mendapat risiko terutama untuk sertifikasi untuk fungsi menjaga kualitas layanan operasi Teknologi Informasi, dan keamanan informasi Manajemen Proyek Perkanperusahaan. "Informasi toran Teknologi Informasi, merupakan aset yang Pengembangan Teknologi sangat penting di dalam Informasi, Riset dan industri pasar modal.

Pengembangan, dan Terlebih bagi BEI karena Manajemen Disaster informasi yang dihasilkan Recovery Center akan dimanfaatkan oleh (DRC).(gen/jpnn)

JPNN

INFRASTRUKTUR: Pengembangan infrastruktur sebagai cerminan peningkatan investasi terus memperlihatkan tren positif di Jakarta belum lama ini.

Investor Asing Antre Masuk RI Laporan JPNN, Jakarta

PENGAJUAN izin prinsip menjadi salah satu komponen penting dalam realisasi investasi. Karena itu, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menargetkan dapat menarik minat investasi yang diwujudkan melalui pengajuan izin prinsip (IP) ke BKPM hingga Rp7.000 triliun selama 2015– 2019. Target tersebut naik dua kali lipat daripada realisasi investasi periode tersebut.

Dalam lima tahun mendatang, BKPM mematok realisasi investasi Rp3.500 triliun. Jumlah tersebut merupakan kontribusi sektor investasi untuk menopang target rata-rata pertumbuhan ekonomi 7 persen yang ditetapkan pemerintah. ”Berdasar analisis BKPM, selama ini rata-rata rasio realisasi investasi sekitar 40–50 persen dari rencana yang izin prinsipnya diajukan ke BKPM. Artinya, untuk mencapai realisasi investasi Rp3.500 triliun, BKPM membutuhkan penga-

GELIAT INVESTASI RI n Pengajuan izin prinsip (IP) 2015-2019 Rp7.000 T n Target investasi lima tahun mendatang Rp3.500 T n Target rata-rata pertumbuhan ekonomi 7 persen n Rata-rata rasio realisasi investasi 40 50 persen dari IP n Investasi Oktober 2014-Mei 2015 Rp196,43 T n Negara Invstor: Jepang, Cina, Korea Selatan dan Taiwan n Sektor Investasi kelistrikan, hilirisasi pertanian, maritim, industri padat karya, industri substitusi impor, hilirisasi produk tambang dan infrastruktur.

SUMBER: BKPM RI

juan izin prinsip hingga Rp7.000 triliun,” papar Kepala BKPM Franky Sibarani di Jakarta, kemarin di Jakarta.

Dia menambahkan, stok izin prinsip pada 2010–April 2015 yang diharapkan dapat terealisasi dalam kurun waktu 2015–2019 tercatat Rp4.125 triliun. Untuk itu, pihaknya masih harus mengejar izin prinsip investasi hingga Rp3.000 triliun.

Diakuinya, target tersebut memang cukup berat karena kondisi perekonomian global yang cenderung melambat.

Meski demikian, dia tetap optimistis BKPM dapat memenuhinya karena minat investasi ke Indonesia masih tinggi. Dia merujuk pada hasil kunjungannya ke Jepang pada 25–29 Mei lalu.

Dalam kunjungan ke

Negeri Sakura tersebut, investor Jepang cukup agresif merencanakan investasi. Baik perluasan maupun investasi baru. Begitu pula ketika melakukan kegiatan pemasaran investasi di Cina, Korea Selatan, dan Taiwan. ”Investor Jepang meminati sektorsektor baru seperti properti, peternakan, rumah sakit, perkapalan, dan lain-lain.

Sektor tradisional seperti otomotif, petrokimia, dan baja juga meningkat melalui perluasan investasi,” tambahnya.

Sepanjang Oktober 2014– Mei 2015, BKPM tercatat mengawal minat investasi yang diharapkan segera masuk dalam pengajuan izin prinsip senilai 151,1 miliar dolar AS atau sekitar Rp196,43

triliun dari tujuh sektor. Yakni, kelistrikan, hilirisasi pertanian, maritim, industri padat karya, industri substitusi impor, hilirisasi produk tambang, dan infrastruktur.

Itu menunjukkan tingginya minat investasi ke Indonesia dalam enam bulan terakhir.

Karena itu, pihaknya optimistis minat investasi ke depan tetap tinggi menyusul pengakuan lembaga pemeringkat internasional terhadap kondisi Indonesia. Beberapa waktu lalu, S and P mengubah peringkat utang Indonesia dari stabil ke positif. ”Artinya, ada kepercayaan terhadap perekonomian Indonesia. Apalagi jika nanti peringkat Indonesia dinaikkan ke layak investasi,” imbuhnya.(ken/c10/oki/rio)

Keran Impor Cabai Dibuka JAKARTA (RP) - Menteri Perdagangan Rachmat Gobel angkat bicara mengenai naiknya harga cabai di pasaran jelang Ramadan.

Menurutnya, stok cabai yang semakin menipis RAHMAT menjadi GOBEL penyebab utama harga rawit merangkak naik.

Karena itu, pihaknya mengambil ancang-ancang untuk melakukan impor, bila stok cabai tidak juga bertambah bulan ini.

"Kalau yang naik (harga) cabai, memang betul karena kita short supply. Kalau sampai Juni enggak ada (kenaikan produksi), saya harus buka keran impor," ujar Gobel dalam diskusi Pangan Kita di Cikini, Jakarta, Senin (8/6).

Gobel menambahkan, keputusan membuka keran impor cabai juga untuk menjaga kebutuhan konsumen agar tetap memadai. Sejauh ini, ia mengklaim hanya cabai yang pasokannya menipis.

"Ini harus dijaga harganya.

Kalau untuk menjaga kebutuhan stok kita cukup semua. Tapi hanya memang cabai yang naik," kata dia.

Ia juga menegaskan kalau pihaknya bakal bertanggung jawab penuh terhadap keputusan untuk melakukan impor.(chi/jpnn/jpnn) REDAKTUR: MARRIO KISAZ

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

6

Riau Pos

KOMUNIKASI-BISNIS

SELASA, 9 JUNI 2015

Permata Andalan Sejati Juara REI Property Expo Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawan-kariman@riaupos.co.id

HENDRAWAN KARIMAN//RIAU POS

FOTO BERSAMA: Direktur Permata Andalan Sejati A Rasyid (tiga dari kiri) berfoto bersama Sekjen REI Riau Sujono dan para tim marketing-nya di stan REI Property Expo 2015 di Mal SKA, belum lama ini.

Bantuan Rumah Gratis Disambut Positif mengintruksikan kePEKANBARU (RP) pada semua lurah di Bulan suci Ramadan Kecamatan Tenayanmerupakan momen yaraya untuk menyamng tepat dijadikan sepaikan kepada RT/RW bagai ajang untuk berbuntuk mendata wargagi. Tidak saja dalam anya yang tidak mambentuk makanan, akan pu, selanjutnya metetapi juga berbagi dalaporkan data tersebut lam bentuk lainnya. Pekepada lurah,’’ ucapnrusahaan Properti terkemuka yang tergabung ABDURRAHMAN ya.

Hal senada juga disdalam organisasi Real Estat Indonesia (REI) bersama ampaikan Camat Limapuluh, HarRiau Pos akan memberikan bantu- dianto. Menurutnya program yang an rumah layak huni kepada ma- ditawarkan REI bersama Riau Pos syarakat yang tidak mampu, yakni ini merupakan sebuah program berupa rumah gratis. Saat ini su- yang sangat bagus sekali, dan tendah tersedia tujuh rumah gratis, tunya patut untuk didukung bersayang nantinya akan dibagikan ma-sama. Dia berjanji akan segera mengintruksikan juga kepada mapada Ramadan 1436 Hijriyah.

Namun siapa yang benar-benar sing-masing lurah di Kecamatan berhak mendapatkan rumah grat- Limapuluh untuk menyampaikan is itu, REI bersama Riau Pos akan kepada RT/RW untuk mendata melakukan survei ke lapangan ter- warganya yang tidak mampu dan hadap kehidupan warga sesuai belum memiliki rumah tempat yang sudah diusulkan oleh RT/RW tinggal yang permanen. ‘’Tentunya kami sangat berterima kasih kepada Lurah tersebut.

Melihat program yang cukup sekali dengan adanya program rubaik itu, Camat Tenayanraya Ab- mah gratis ini,’’ ujarnya.

Ungkapan yang tak jauh berdurrahman yang dihubungi Riau Pos menyambut positif adanya beda juga disampaikan oleh Caprograml tersebut. Dia akan segera mat Pekanbaru Kota dan Camat mengintruksikan kepada bawah- Sukajadi dan Camat Sail. Mereka annya, dalam hal ini lurah agar seg- berjanji akan segera memerintahera mendata warganya yang tidak kan bawahannya untuk segera mampu dan yang tidak memiliki mendata warganya yang tidak rumah sebagai tempat tinggal yang mampu dan belum memiliki rumah sebagai tempat tinggal merepermanen. ‘’Tentunya kami merasa sangat ka selama ini, khususnya mereka senang sekali. Saya akan segera yang fakir dan miskin.(mg3)

PENGEMBANG PT Permata Andalan Sejati menjadi juara dalam penjualan perumahan selama iven REI Property Expo 2015.

Pada pameran yang digelar di Mal SKA sepanjang 30 Mei - 7 Juni 2015 tersebut, pengembang ini dan juga pemasar perumahan ini setidaknya mampu menjual 80 unit rumah subsidi. Stan yang sederhana miliknya yang berada di antara stan yang lain mampu mencuri hati calon pembeli selama 10 hari tersebut.

Direktur Pertama Andalan Sejati A Rasyid mengatakan, sejak menjadi pemasar dan pengembang perumahan beberapa tahun silam, dirinya tidak membangun kecuali tipe 36.

Bahkan konsistensinya memberikan rumah dengan harga murah ini jauh sebelum wacana sejutar rumah yang dibuat oleh pemerintah. A Rasyid menyebutkan, selama itu pula pihaknya menuai sukses, karena tidak pernah sepi pembeli setiap bulannya. ‘’Saya hanya membaca pasar, 10 tahun lalu di Pekanbaru ini warganya yang pendatang kebanyakan adalah menengah ke bawah. Maka saya pikir, rumah tipe 36 yang dulu awal Rp55 juta, pasti paling banyak dicari orang.

Hingga hari ini saya memilih

konsisten membangun rumah tipe 36, karena tipe inilah yang paling banyak dibutuhkan masyarakat kita,’’ sebut Rasyid.

Tidak hanya soal daya tarik rumah tipe 36, cerita sukses Rasyid juga berkat kejelian dirinya dalam membangun jaringan dan kemitraan. Rasyid dengan cerdik mendekati HRD sejumlah perusahaan yang beroperasi di Pekanbaru agar mau bekerjasama. Dengan jalinan kerjasama tersebut, Rasyid mampu menggaet para pekerja membeli rumahnya lewat down paymen (DP) atau uang muka yang disediakan Jamsostek yang kini BPJS Ketenagakerjaan. ‘’Selain memang rumah subsidi ini besar peminatnya, kerjasama Permata Andalan Sejati dengan sejumlah perusahaan juga sangat membantu. Strategi saya cuma bagaimana memberikan komudahan kepada pembeli. Dengan DP dari Jamsostek, mereka tidak perlu berat tangan lagi untuk membeli rumah baru,’’ sebut Rasyid.

Rasyid sendiri hingga pameran kemarin masih nekat menjual rumah tipe 36 yang sangat murah, bahkan ketika rumah subisidi resmi dinaikkan harganya oleh Kemenpera pada awal 2015. Di tangan Rasyid, masih ada rumah tipe 36 yang dijualnya seharga Rp98 juta, yaitu Perumahan Griya Sakti Km 9 Jalan Garuda Sakti. Sementara Griya

Permata Asri yang berada di Jalan Kubang Raya Panam ditawarkannya dengan harga Rp105 juta. ‘’Untuk apa menaikkan harga, kalau harga yang sekarang itu saja sudah mendatangkan untung banyak. Karena dulu saat membangun beberapa perumahan seperti Griya Permata Asri, Sumber Daya Prima dan Griya Sakti harganya cuma Rp55 juta. Artinya, selain terjangkau nilai perumahan ini terus naik,’’ terangnya.

Usai pameran ini tentunya Rasyid tidak berhenti memberikan promo dan terus akan memenuhi keperluan rumah subisidi bagi masyarakat. Kantor pemasaran perumahannya bisa ditemui di Jalan Tuanku Tambusai No 34 A Pekanbaru. Tepatnya berada di sebelah kiri Jalan Tuanku Tambusai sebelum persimpangan dengan Jalan Jendral Sudirman. Calon pembeli, kata Rasyid, bisa langsung datang ke kantor pemasarannya di hari biasa.

Rasyid sendiri di kalangan pengembang DPD REI Riau memang terkenal sangat gesit berjualan. Seperti disebutkan Sekjen DPD REI Riau Sujono, Rasyid tidak hanya pengembang tapi juga pemasar yang andal.

Rasyid menurut Sujono bahkan mendapat kepercayaan sejumlah pengembang untuk memasarkan produk perumahan mereka.(rio)

Huawei Perkenalkan Smartphone Y3 PEKANBARU (RP) - Perkembangan smartphone saat ini semakin banyak terutama smartphone di kelas entry-level yang mampu menghadirkan spesifikasi serta fitur yang cukup mumpuni.

Senin (8/6) Huawei memperkenalkan smartphone terbarunya dengan nama Huawei Y3. Salah satu kelebihan smartphone ini didesain khusus untuk Indonesia dengan memakai tema batik yang bisa ditemui pada theme serta paket penjualan yang juga didesain dengan corak batik., ‘’Smartphone Huawei Y3 ini diposisikan di kelas entry-level dengan harga yang sangat terjangkau yang hanya Rp700 ribuan tetapi memiliki fitur yang lengkap,” ujar Henry Xiao, Regional GM Indonesia Device Business Department Huawei Indonesia didampingi Evan Assistant Marketing Manager Device Business Department, Senin (8/6).

Meskipun demikian Huawei Y3 ini tetap menawarkan beragam fitur dan spesifikasi menarik, salah satunya adalah fungsi quick snapshot yang bisa menjalankan aplikasi kamera dan mengambil gambar dengan cepat.

“Tidak sampai satu detik dan itu bisa dilakukan tanpa perlu membuka kunci layar terlebih dahulu. Sehingga kita tidak akan kehilangan momen yang penting,” sebutnya. ‘’Selain itu, smartphone ini juga dibekali dengan spesifikasi yang cukup baik di kelasnya. SmartBERI PAPARAN: Customer Service Manager Fuji Xerox Indonesia Asona (depan) saat memberikan paparan tentang product training kepada mitra toko Fuji Xerox wilayah Riau, di SKA Co Ex, Senin (8/6/2015).

phone berlayar 4 inci ini menggunakan chip empat inti dari MediaTek MT6582M yang berkecepatan 1,3 GHz dengan RAM sebesar 512 MB. Untuk fitur kamera Huawei Y3 memiliki resolusi sebesar 5 MP di bagian belakang dan 2 MP di bagian depan. Sehingga juga cocok untuk berselfie ria.

Selain dilengkapi fitur lengkap dan harga yang terjangkau Huawei Y3 juga didesain khusus untuk tempat-tempat yang lembap dan memilik sensor layar sentuh berukuran 4 inci.

“Huawei Y3 ini sengaja didesain untuk iklim di Indonesia yang kelembaban tinggi, di mana smartphone ini memiliki rentang toleransi kelembapan yang sangat tinggi yakni 5 persen-95 persen,”sebutnya.

Ponsel pintar dari Huawei Y3 ini diperkuat oleh OS Android 4.4 Kitkat dengan prosesor quad core serta HSPA +/ HSUPA hingga 21MBps/ 5.76 MBps dan sambungan Wi-fi 802.11b/g/n 2.4GHz yang memberikan koneksi internet berkualitas tinggi sehingga memudahkan pengguna untuk melakukan browsing dan bermain games tanpa jeda.

Khusus di Riau, saat ini Huawei sudah memiliki 48 store yang tersebar di beberapa kota besar di Riau seperti pekanbaru, Duri, Dumai, Perawang dan sebagainya. Untuk penjualan, sepanjang tahun ini Huawei dapat menjual 100.000 unit di Sumatera dan 20 persennya terjual di Riau.(hen)

HENNY ELYATI//RIAU POS

LUNCURKAN PRODUK: Regional GM Indonesia Device Business Department Huawei Indonesia Henry Xiao (tengah) didampingi Assistant Marketing Manager Device Business Department Evan Angganantika dan Sales Manager Device Departement Pekanbaru Septian Ori memperkenalkan produk baru smartphone Huawei Y3 di Restoran Apollo, Senin (8/6/ 2015).

LISHMAR SUMIRAT//RIAU POS

ANTUSIAS: Peserta antusias mengikuti gerak dari instruktur Pesona Sania MP Zumba Party and Fun Aerobic Competition, Ahad (7/6/2015).

HENDRAWAN KARIMAN//RIAU POS

Fuji Xerox Perkenalkan Printer Baru PEKANBARU (RP) - Pemegang merek Fuji Exrox Indonesia Astra Graphia bekerja sama dengan Smart Computerindo Pekanbaru memperkenal lini baru produk Fuji Xerox dari jajaran printer, Senin (8/ 6). Langkah maju ini bentuk keseriusan Xerox melahap pasar printer setelah menjadi no 1 di Indonesia untuk mesin foto copy.

Diantara lini produk yang diperkenal di Mal SKA, printer A4 Colour Printer DocuPrint C115/ 225 Series. Lalu Printer A4 Monochrome Printers P225 d/P265, A4 Monochrome Printers DocuPrint P115 w series dan sejumlah lainnya. Peluncuran sejumlah produk tersebut merupakan kelanjutan dari peluncuran pertamanya di Jakarta pada 4 Juni 2015 lalu.

REDAKTUR: MARRIO KISAZ

Branch Head Astra Graphia Pekanbaru Budi Pramanan Gintig didampingi Channel Dev and Operation Support Astra Grapia Irene menjelaskan, selama ini Fuji Xerox dikenal sebagai pelopor laser color multifunction printer di Indonesia. Fuji Xerox juga sudah menguasai pasar printer laser color multfunction tersebut di tanah air.

Sejumlah lini baru produk printer ini dihadirkan untuk menggantikan printer pendahulunya. ‘’Hari ini kami memperkenalkan beberapa seri printer terbaru dari Fuji Xerox untuk menggantikan versi lama. Seri-seri terbaru ini baik mono maupun colour printer sudah dibekali dengan teknologi tinggi, namun tetap mempertahankan diri sebagai printer harga

terjangkau,’’ sebut Budi di sela-sela peluncuran.

Bila dilihat keunggulan secara umum, mulai dari Docuprint P115 w series memenuhi keperlua printer dengan harga terjangkau namun memiliki manfaat lebih berkat teknologi konektifitas nirkabelnya.

Sementara Docuprint P225 d dan P265 menawarkan kecepatan dan konektivitas yang lebih cerdas untuk meningkatkan produktifitas kerja.

Sementara itu, untuk DocuPrint C115/C225 series yang menjadi andalan, selain mengandalkan konektiftas yang lebih canggih ke berbagai perangkat, printer seri ini akan memuaskan pengguna dengan kualitas warnanya yang impresif.(end)

Peserta Pesona Sania MP Antusias PEKANBARU (RP) - Sanggar Senam Pesona bekerjasama Mal Pekanbaru mengelar Pesona Sania MP Zumba Party and Fun Aerobic Competition yang dilaksanakan di Mal Pekanbaru, Ahad (7/6). Iven ini diikuti ratusan peserta dari Pekanbaru dan sekitarnya hingga Batam dan Sumatera Barat (Sumbar).

Pesona Sania MP Zumba Party and Fun Aerobic Competition ini melombakan empat kategori. Yakni mix impact (aerobik umum), 35 tahun ke bawah, 35 tahun ke atas dan dangdut aerobic umum memperebutkan hadiah berupa uang tunai dengan total jutaan rupiah, piala dan piagam. Selain itu juga fun

Aerobic yang memperebutkan hadiah door prize.

Pesona Sania MP Zumba Party and Fun Aerobic Competition dipandu enam instruktur yakni Lamhot, Zin Alin, Zin Iyen, Zin Mila dan Sri. “Alhamdulillah pelaksanaan Pesona Sania MP Zumba Party and Fun Aerobic Competition berlangsung sukses. Peserta sangat antusias termasuk pengunjung Mal Pekanbaru yang ikut menyaksikan iven ini,” ujar Pimpinan Sanggar Senam Pesona, Ernany Tito, kemarin.

Ernany menyebutkan, perlombaan senam ini merupakan iven rutin Sanggar Senam Pesona yang ditujukan untuk lebih memasyarakatkan dan memotivasi gaya

hidup sehat. Selain itu juga untuk menghibur pengunjung Mal Pekanbaru yang berakhir pekan di pusat perbelanjaan tersebut.

“Selain di out door, kami juga melaksanakan perlombaan di in door seperti Mal Pekanbaru.

Ini kegiatan rutin yang diharapkan dapat meningkatkan orangorang untuk cinta berolahraga.

Kalau semakin banyak yang cinta senam tentu akan semakin banyak pula orang yang hidup sehat. Karena senam bukan hanya sekadar gerak namun juga gabungan dengan musik supaya lebih terhibur,” imbuhnya sembari mengajak masyarakat luas untuk bergabung di Sanggar Senam Pesona.(mar) TATA LETAK: FEBRI JAMIL

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

EKONOMI-BISNIS

7

YAMAHA FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri berfoto bersama pemenang Fun Run Yamaha Motor Show di Ujungbatu, beberapa waktu lalu.

Yamaha Motor Show Dibanjiri Konsumen Laporan ABU KASIM, Ujungbatu abu-kasim@riaupos.co.id

RANGKAIAN iven Reguler Yamaha Motor Show 2015, tepat pada Sabtu dan Ahad (67/6) kemarin Yamaha Indonesia Motor melalui Main Dealer area Riau PT Alfa Scorpii melaksanakan dua hari event di Ujung batu Kabupat-

en Rokan Hulu. Kegiatan tersebut terlihat dibanjiri konsumen yang mengikuti rangkaian kegiatan.

Event berlangsung di Ujung Batu sebagai bagian dari salah satu lokasi yang terpilih dikarenakan populasi Yamaha di area ini cukup besar dan sebagai bentuk apresiasi kepada konsumen setia Yamaha di Rokan Hulu.

Demikian disampaikan oleh Rustam dari Promosi PT Alfa Scorpii Pekanbaru.

Dalam acara ini Yamaha menggelar beragam konten, kompetisi dan hiburan yang seluruhnya diberikan secara gratis untuk para konsumen setia Yamaha umumnya dan pastinya untuk masyarakat Ujung Batu khususnya.

Adapun konten yang digelar

di antaranya ada service gratis untuk 200 unit motor Yamaha, test ride produk terbaru Yamaha, pameran all Product Blue Core, Show off Mio M3 anti banjir, pameran dan harga khusus untuk spare part dan apparel Yamaha serta Yamaha Fun Run yang berhadiah beragam barang elektronik.

Sedangkan kompetisi

pada saat acara terdiri atas kompetisi band, model kompetisi, lomba menggambar, dance kompetisi, ekstrakurikuler kompetisi, lomba rakyat serta lomba makan besar yang semuanya juga dilaksanakan selama 2 hari. Ada yang istimewa dalam iven Yamaha Motor Show di Ujungbatu kemarin dimana Fun

Run yang digelar pada hari Ahad pagi secara langsung dibuka oleh Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri MM beserta istri dan Camat Ujung Batu Tengku Tambusai beserta istri.

Fun Run ini juga jauh melebihi target peserta yang kita targetkan, dimana target kita 500 peserta dan yang terealisasi hingga

600 orang lebih. Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati beserta Camat juga menyempatkan diri untuk memberikan medali kepada 10 pemenang pertama peserta Fun Run dan membuka pengundian doorprize untuk peserta sebelum akhirnya bertolak kembali ke Pasirpangarayan.(rio)

Ertiga Mania Berbagi ke Panti Asuhan PEKANBARU (RP) - Ertiga Mania Chapter Riau meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama. Ini diwujudkan dengan memberikan bantuan sosial ke panti asuhan.

Ketua Ertiga Mania Chapter Riau, Zul mengatakan, Ertiga Mania melaksanakan kegiatan sosial di dua panti asuhan . Yakni PantiAl Istiklal di Kulim Kecamatan Tenayan Raya dan panti Ar Rahim di Jalan Garuda Sakti Panam. ‘’ Ini merupakan wujdu solidaritas kita kepada masyarakat yang kurang mampu. Semoga komunitas Ertiga Mania ini terus maju dan se-

makin bertambah pengguna ertiga yang berpartisipasi. Komunitas ini sepenuhnya didukung oleh PT SBT (Sejahtera Buana Trada selaku Main Dealer suzuki di Riau,’’ ungkapnya.

Ia menerangkan, tujuan komunitas Ertiga Mania ini untuk menjalin hubungan silahturahmi sesama pemakai Suzuki Ertiga yang awalnya tidak saling mengenal lalu menjadi sebuah keluarga. Yang tergabung dalam komunitas Ertiga Mania ini sama-sama membangun karakter yang peduli akan sesama, lingkungan dan juga kesehatan.

Sebelumnya, pada bulan

ERTIGA MANIA FOR RIAU POS

BAKTI SOSIAL: Pengurus Ertiga Mania Chapter Riau berfoto bersama usai kegiatan bakti sosial di panti asuhan Al-Istiqlal di Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, belum lama ini.

lalu komunitas ini juga mendatangi beberapa sekolah untuk menyumbangkan bola kaki. Selain itu juga mengadakan senam sehat bersama anggota Ertiga Mania, Suzuki dan juga masyarakat di lapan-

gan parkir PT SBT Jalan SM Amin.

Sementara itu, Ketua panti Al Istiklal Dodi Ali Emnur sangat berterima kasih atas kunjungan komunitas Ertiga Mania ke panti yang ia kelola

karena selama ini belum ada satu pun komunitas yang datang ke tempatnya. Ia berharap, keluarga Ertiga Mania kedepannya dapat kembali mengunjungi panti asuhannya.(rio)

BRI-SAM Teken MoU Produk Reksa Dana PEKANBARU (RP) - Sebagai perusahaan yang selalu melakukan inovasi dan peningkatan mutu dan kualitas layanan, Sucorinvest Asset Management dan Bank BRI berkomitmen untuk menjalin sebuah kerja sama strategis dan bersinergi untuk melakukan aliansi bisnis berupa distribusi produk reksa dana.

Sucorinvest Asset Management selaku subsidiary company Sucorinvest Central Gani yang sudah berkiprah selama

dan best mutual lebih dari 26 tahun di pasar modal Infund versi kerjasama perusahaan pedonesia, senantiasa konsisten menelurmeringkat satu media bisnis terkemukan produk-produk investasi yang ka. Sucorinvest Asset senantiasa unggul Management ke depan akan senandan memberikan layanan terbaik tiasa melakukan inguna mengakses BUDI SATRIA ovasi sebagai salah p ro d u k–p ro d u k satu inisiatif menureksa dana kelolaannya. ju Visi 2020 yakni menuju Produk yang diluncurkan ke sejuta investor dan masuk 10 pasar yang sudah mendapat- besar Manager Investasi di Inkan apresiasi penghargaan donesia.

Melakukan ekspansi jalur bergengsi 5 star morning star

distribusi pemasaran produkproduk antara lain melalui Bank BRI, diharapkan pencapaian visi akan wujud.

“Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan dapat mendukung beberapa target Bank BRI tahun ini, antara lain total dana investasi Rp5 triliun serta total dana kelolaan (asset under management) lebih dari Rp50 triliun (tumbuh sekitar 130 persen dari tahun 2014)”, ungkap Corporate Secretary Bank BRI, Budi

Satria, Senin (8/6).

Jemmy Paul, Direktur Investasi PT Sucorinvest Asset Management mengatakan, Ini merupakan tonggak sejarah bagi SAM karena mendapat kepercayaan dari perbankan untuk terus bertumbuh dan mengembangkan bisnis pasar modal di tahun-tahun mendatang. ‘’Ini jadi tolak ukur dalam membuktikan kinerja PT SAM sudah layak dalam kategori perbankan”, paparnya.(hen)

Bank Bukopin Bekali 30 Pelajar PEKANBARU (RP) - Prak- bankan. satunya Bank Bukopin,” kattik lapangan (PL) atau ma“Siswa kita akan PL awal anya. gang di perusahaan men- awal pekan di beberapa peSiswa yang ikut, dalam jadi kewajiban sekolah ke- rusahaan perbankan salah seminar ini, yaitu berjumlah juruan. Sebelum PL, sebanyak 30 pelajar SMK Perbankan Riau Jalan Majalengka, mengikuti pembekalan kemampuan.

Pembekalan untuk sekolah tersebut cukup berbeda karena langsung mendatangkan pihak bank. Sabtu (6/6) kemarin pelajar yang bakal PL diberikan pembekalan dari pihak Bank Bukopin Pekanbaru.

Wakil Kepala Sekolah SMK Perbangkan Riau, Yossy Safryanti ST mengatakan pembekalan itu, bertujuan memberikan pengetahuan kepada anakanak bagaimana praktik lapangan di dunia perbangkan.

“Selama ini, siswa mendapatkan teori saja di bangku sekolah. Supaya siswa tidak cangung dan mengetahui bagaiman praktiknya, maka dari itu kita undang pihak Bank Bukopin untuk memberikan seminar,” ujarnya.

Kegiatan seminar ini, lanjutnya merupakan yang pertama kali dilakukan. Maka dengan seminar ini, anakanak bisa lebih mengetahui dan tidak bingungketika terjun didunia usaha dan perREDAKTUR: MARRIO KISAZ

30 orang, semester akhir.

Dengan penempatan magang di beberapa perusahaan perbankan.(ilo)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

NASIONAL

8

Pemerintah Harus Terdepan Gairahkan Perekonomian Sambungan dari hal. 1 pertumbuhan ekonomi, kucuran kredit perbankan yang makin seret, hingga ekspansi sektor riil yang terhambat.

“Saat ini, semua indikator makroekonomi dan perbankan memburuk,” katanya.

Tanpa bermaksud menakut-nakuti, Ryan menyebut jika kondisi seperti ini terus berlanjut, maka bisa menggerus kepercayaan pasar maupun masyarakat terhadap rupiah. Akibatnya, dolar makin diburu sehingga memicu berlanjutnya siklus pelemahan rupiah. Karena itu, pemerintah harus tampil di garda terdepan untuk menggairahkan kembali perekonomian.

Bagaimana caranya? Percepat pembangunan infrastruktur agar makin banyak perputaran uang sehingga roda ekonomi bergerak. Kementerian/Lembaga juga harus berupaya keras agar penyer-

apan anggaran bisa dilakukan dengan lancar, tidak menumpuk di akhir tahun seperti selama ini. “Jangan sampai proyek-proyek itu mandeg atau terlambat,” ucapnya.

Kemarin, depresiasi rupiah memang mulai memantik kekhawatiran. Data Jakarta Interbank Spot Dollar Offered Rate (Jisdor) yang dirilis BI kemarin menunjukkan rupiah ditutup di level 13.360 per dolar AS. Ini merupakan level terendah sejak era krisis moneter 1998.

Sementara itu di pasar spot, rupiah melemah lebih tajam.

Data Bloomberg menunjukkan, rupiah kemarin ditutup di level 13.385 per dolar AS, melemah 95 poin atau 0,71 persen dibanding penutupan Jumat pekan lalu. Sepanjang perdagangan kemarin, mayoritas mata uang di kawasan Asia Pasifik memang terdepresiasi terhadap dolar AS. Dari 13 mata uang, 10 melemah dan hanya tiga yang

mampu menguat terhadap dolar AS, yakni yen Jepang, dolar Hongkong, dan baht Thailand. Pelemahan rupiah yang sebesar 0,71 persen, rupanya tidak separah mata uang negara lain. Misalnya, ringgit Malaysia yang terjerembab hingga 1,42 persen, lalu won Korea Selatan 1,09 persen, peso Filipina 0,78 persen, dan dolar Taiwan 0,77 persen.

Meski terdepresiasi tajam, Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo, pelemahan rupiah pada bulan ini, masih dalam batas wajar. Ia menguraikan, setiap bulan Juni, permintaan akan dolar AS cenderung meningkat. Karena, ada pembayaran utang, pembagian dividen dan repatriasi aset.

“Secara umum, perekonomian Indonesia masih relevan dengan kondisi kita. Tapi di bulan Juni ini, secara musiman memang cukup banyak kewajiban yang harus diba-

yar,” paparnya di Gedung DPR RI, kemarin.

Selain itu, lanjut Agus, depresiasi terhadap nilai rupiah tersebut juga dipengaruhi kondisi inflasi Mei yang sebesar 0,5 persen. Sentimen negatif terhadap pertumbuhan ekonomi triwulan pertama yang meleset dari target pemerintah, yakni hanya 4,7 persen juga menyumbang pelemahan terhadap rupiah.

Sementara dari faktor global, alotnya negoisasi IMF dan Yunani dan rencana The Fed untuk menaikkan suku bunga, ikut menjadi tekanan bagi rupiah. “Secara umum nilai tukar masih terjaga. Kalau kita lihat, mata uang Korea, Malaysia, semua lebih dalam dari kita tekanannya. Ini semua reaksi dari perkembangan risk on-risk off di luar negeri.

Jadi saya melihat bahwa kita memang harus menghadapi ini dengan baik dan waspada,” urainya.(owi/ken/gen/dee/ wir/jpnn)

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Hindari Joki, Peserta Wajib Bawa Ijazah Sambungan dari hal. 1 Bambang Hermanto, Kepala Humas Panitian SBM PTN mengakui, hingga kini memang masih ada saja oknum yang ingin berbuat curang dengan modus perjokian.

Padahal, sanksi yang diberikan juga tidak main-main.

Peserta akan di-blacklist seterusnya untuk mengikuti ujian seleksi masuk perguruan tinggi.

Tidak ingin kalah dengan modus perjokian, Bambang menuturkan, pihaknya juga telah menyiapkan beberapa cara untuk menghadang mereka. Ada beberapa pengam-

anan yang telah disiapkan pihaknya. Untuk menghindari adanya kasus perjokian pelaksanaan ujian tulis misalnya, panitia mewajibkan seluruh peserta menggunakan foto pas badan.

“Bagi yang saat mendaftar mengalami kendala upload, kami berikan kesempatan untuk menyerahkan langsung di panlok (panitia lokasi, red) hingga hari ini (kemarin, red),” ujarnya pada JPNN, Senin (8/6).

Bukan hanya foto, peserta juga diwajibkan membawa ijazah asli atau fotokoppi ijazah terlegalisir hari ini. Double check identitas ini disebut-

nya sebagai upaya menghindari adanya pemalsuan data yang mungkin saja dilakukan.

18.600 Peserta di Riau Di Riau sebanyak 18.600 calon mahasiswa mengikuti ujian SBMPTN hari ini. Peserta ujian ini tersebar di Universitas Riau, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau dan sejumlah sekolah yang berada di sekitarnya. ‘’Rinciannya 7.483 di kelompok sosial humaniora, 5.224 campuran dan 5.893 lainnya sains dan teknologi,’’ ujar Humas Panitia Lokal SBMPTN Wilayah Riau Rioni Imron, Senin (8/6).(mia/ jpnn/end)

Soal Corong Sambungan dari hal. 1 Masyarakat selalu menilai media itu seperti apa.

Ketiga, toh sudah ada internet. Opini-opini pribadi, kepentingan-kepentingan pribadi, aspirasi pribadi bisa disalurkan melalui media online.

Tanpa harus mengganggu media publik yang seharusnya menjadi milik publik.

Sudah banyak tokoh yang memilih dan melakukan cara ini. Terutama bagi para tokoh yang merasa aspirasinya tidak tertampung di media publik. *** Saya akan menjadi beban bagi Jawa Pos Group kalau saya tidak berubah. Maka untuk “corong pribadi” itu saya meluncurkan ini: gardudahlan.com.

Saya akan selalu menyalurkan keterangan saya melalui gardudahlan itu. Saya tidak akan memberikan wawan-

REDAKTUR: MONANG LUBIS

cara pers. Termasuk tidak akan memberikan wawancara kepada Jawa Pos Group.

Saya tidak ingin banyak pihak salah paham karena keterangan saya yang kurang pas.

Tapi saya tidak akan melarang media untuk mengutip keterangan saya di gardudahlan itu.

Saya tidak punya juru bicara. Kelihatannya gardudahlan yang akan jadi juru bicara saya. *** Khusus untuk status tersangka saya ini, saya belum menunjuk pengacara. Saya memang banyak dibantu Bapak Peter Talaway SH, termasuk saat saya masih berada di Amerika Serikat selama tiga bulan lalu. Pengacara Surabaya itu sudah lama membantu saya di beberapa persoalan. Saya berterima kasih kepada beliau. ***

Saya tidak akan menggunakan gardudahlan untuk menyerang, memaki, memfitnah dan memojokkan siapa pun. Saya hanya akan menggunakannya untuk menjelaskan duduk persoalan.

Tentu subyektif, hanya dari sudut saya.

Mungkin, juga tidak tiap hari saya meluncurkan penjelasan. Tapi saya usahakan agak sering. Dengan cara memotong-motong penjelasan.

Rumitnya persoalan biasanya hanya bisa dijelaskan melalui cerita yang panjang. Tapi saya usahakan pendek-pendek.

Hanya mungkin perlu beberapa edisi. *** Saya sebenarnya lebih senang kalau gardudahlan itu bersifat interaktif. Tapi dari pengalaman saya di twitter, banyak sekali serangan yang tidak mungkin bisa saya klarifikasi.

Mengapa? Karena serangan itu dilakukan oleh mesin.

Dalam hal itu saya bukan menghadapi manusia. Saya mencoba beberapa kali memberikan penjelasan, tapi sia-sia. Baru belakangan saya tahu, dan saya tertawa-tawa, bahwa ternyata saya itu memberikan penjelasan kepada mesin. Sia-sia.

Di dunia twitter itu ternyata kita bisa menyerang seseorang dengan cara meminta mesin untuk melakukannya.

Tinggal order saja: serangan itu mau dilakukan berapa kali sehari dan untuk berapa hari atau berapa bulan. Topiknya sama. Kalimatnya sama. Isinya sama. *** Jangan berharap saya gegap-gempita di gardudahlan ini.

Biasa saja.*** Sumber: www.gardudahlan.com

TATA LETAK: WAN SARUDIN

SUMBAGUT

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

9

Padam 15 Kali Sehari, Warga Serbu Kantor PLN PADANGPANJANG (RP) Kesal dengan pemadaman 15 kali dalam satu hari, ratusan warga mengatas namakan Ikatan Pemuda Batipuh dari Kecamatan Batipuh Selatan (Batsel) Kabupaten Tanahdatar mendatangi Kantor Rayon PLN Padangpanjang, Senin ( 8/6) sekitar pukul 10.00. Mereka datang dengan membawa

peralatan rumah tangga yang rusak akibat pemadaman listrik yang dilakukan secara mendadak oleh PT PLN. Pantauan RPG, kedatangan masyarakat ke kantor Rayon PLN Padangpanjang dengan menggunakan mobil dan kendaraan roda dua. Saat aksi damai yang mereka lakukan tersebut merekan men-

gajukan empat tuntutan.

Empat tuntutan itu adalan menginginkan tidak ada lagi pemadaman tidak menentu, tidak menerima alasan apapun terhadap pemadaman, tidak menerima lobi dan jika tidak diindahkan hingga 29 Juni mendatang akan dilakukan blokade PLTA Singkarak dalam jumlah massa yang

lebih besar. ”Akibat kondisi listrik yang kerap mati secara mendadak, merusak barang barang rumahtangga kami, sehingga, peralatan rumah tangga banyak rusak.Kedatangan kami semua ke kantor PLN meminta pertanggungjawaban,” ujar warga Pasar Malalo, Ferry (36).(wrd/rpg)

TRIADI WIBOWO/RPG

PAPARKAN TANGKAPAN: Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta Karokaro (kiri) memaparkan tangkapan narkoba jenis sabu yang dikemas dalam biskuit kemasan saat pemaparan di Mapolresta Medan, Senin (8/6/2015).

Sabu Dikemas dalam Biskuit Laporan RPG, Medan

BERBAGAI upaya terus dilakukan para pelaku dan jaringan narkoba untuk melancarkan bisnis haramnya. Kini, modus terbaru dengan menyisipkan sabu-sabu di dalam biskuit kemasan. Lalu, makanan ringan tersebut diantarkan kepada pemesannya.

Modus peredaran narkoba terbaru ini terbongkar setelah dua pengedar, AC (45) penduduk Komplek Perumahan Yuki, Desa Hamparan Perak, Deliserdang dan AH (35) penduduk Dusun Harapan Desa Jati Baru, Kecamatan Pagar Merbau, Deliserdang atau Jalan M Idris, Medan Petisah, ditangkap petugas Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polresta Medan. Dari keduanya, polisi menyita 21 biskuit kemasan, dan tiga di antaranya berisi sabu-sabu dengan berat bervariasi.

Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta Karokaro didampingi Kasat Res Narkoba Kompol Wahyudi mengatakan, awalnya ditangkap tersangka AC saat bertransaksi dengan polisi yang menyamar di kawasan Jalan

REDAKTUR MONANG LUBIS

Marelan, Tanah Enam Ratus, Medan Marelan. Dari tersangka, disita dua plastik berisi sabu seberat 200 gram yang disisipkan dalam biskuit kemasan Gery Saluut Malkist.

Menurutnya, hasil interogasi tersangka AC, mengaku mendapat sabu tersebut dari seorang bandar berinisial PH alias JMP. Selain itu, sebagian sabu sudah diserahkan kepada pengedar lainnya, AH, untuk diperjualbelikan di seputaran Jalan Rantang, Medan. ”Dari keterangan tersangka AC, kita menangkap lagi pengedar lainnya, AH (35) penduduk Dusun Harapan Desa Jati Baru, Pagar Merbau, Deliserdang atau Jalan M Idris. AH diciduk dari kawasan Jalan Rantang dengan barang bukti sabu seberat 70 gram," kata Nico kepada RPG., Senin (8/6) Setelah AH ditangkap, sambungnya, dilakukan penggeledahan di rumah AH dan menemukan puluhan bungkus biskuit kemasan. Saat diperiksa, ternyata di dalam bungkus biskuit itu sudah dimasukkan sabu-sabu sesuai pesanan pembeli.

"Jadi dalam satu bungkus

ada enam potong roti. Dua dikeluarkan dan dimasukkan sabu yang sudah dibungkus plastik. Setelah itu, kemasan biskuit itu ditutup rapi kembali menggunakan lem atau double tip,” terang Nico.

Dijelaskannya, satu biskuit berisi sabu sesuai pesanan dijual minimal Rp4 jutaan. ”Satu biskuit kemasan itu berisi sabu seberat 15 hingga 20 gram sabu, tergantung permintaan pemesan,” beber mantan Wakil Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya ini.

Ia menambahkan, tersangka sudah dua bulan terakhir mengedarkan sabu yang dikemas dalam biskuit di wilayah Kota Medan. ”Teknik tersangka ini terbilang pertama di Medan untuk mengelabui petugas kepolisian dan masyarakat awam.

Diimbau kepada masyarakat agar lebih berhatihati. Sebab, upaya para pengedar narkoba semakin canggih. Jadi, jika menemukan penjual makanan dengan harga diluar kewajaran, harus waspada dan laporkan kepada pihak kepolisian," imbuhnya.(ris/ila/jrr)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

KEPULAUAN RIAU

10

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Harga Telur dan Ayam Melambung Laporan RPG, Lingga

MENJELANG bulan Ramadan, harga ayam pedaging melambung tinggi dari harga Rp28 ribu perkilo kini dijual di Pasar Dabo Singkep hingga Rp30 ribu perkilo. Sementara harga ayam pedaging bersih (tidak ada kepala dan kaki) dibanderol lebih tinggi lagi dengan harga Rp40 ribu perkilo.

Menurut seorang pedaga-

ng ayam, Ham, ketika ditemui di pasar Dabo Singkep mengatakan, kenaikan harga ayam ini dipicu akibat kekosongan stok ayam lokal.

Ayam yang beredar saat ini berasal dari luar Lingga antaranya Tanjungpinang dan Jambi. ”Memang adalah ayam lokal tapi sedikit, kebanyakan ayam dari luar sekarang yang ada di pasar," ujar Ham kepada RPG, Senin (8/6) pagi.

Selain harga daging ayam yang melambung tinggi, telur ayam juga mengalami kenaikan hingga mencapai Rp1.400 hingga Rp1.500, sedangkan harga sebelumnya hanya dibanderol Rp1.000 saja.

Dari hasil pantauan di lapangan, kenaikan harga daging ayam dan telur tidak diikuti harga sembako lainnya seperti sayur dan gula. Bahkan harga gula mengalami mengala-

mi penurunan.

Perkilo gula yang dipatok pedagang di pasaran saat ini dengan harga Rp9 ribu hingga Rp10 ribu sementara harga sebelumnya mencapai Rp12 ribu. Sedangkan harga sayur mayu tetap belum mengalami kenaikan. ”Harga sayur lokal saja yang tetap, tapi kalau sayur luar, seperti wortel dan tomat naik juga kok," ujar Ham.(wsa/jrr)

PLN dan Pemko Diminta Buat Surat Status Krisis Listrik

RPG

TERSANGKUT JARING: Buaya sepanjang 5 meter tersangkut jaring nelayan di Desa Sungai Besar, Kecamatan Lingga Utara, akhir pekan lalu.

Buaya 5 Meter Tersangkut Jaring LINGGA (RP) - Warga Desa Sungai Besar, Kecamatan Lingga Utara dihebohkan dengan penangkapan buaya sepenjang 5 meter. Buaya yang tersangkut dijaring masyarakat kemudian dibawa kepemukiman warga dan menjadi tontonan masyarakat sebelum dikuliti dan konsumsi oleh masyarakat Tionghua.

Informasi yang dihimpun

RPG, buaya seberat 300 kilogram terjerat jaring masyarakat. Sebelumnya, banyaknya buaya di wilayah Sungai Besar juga dikeluhkan warga yang notabennya bekerja sebagai nelayan. ”Buayanya tersangkut jaring masyarakat Desa Sungai Besar, kemudian dibawa warga ke sini dan dibeli masyarakat Tionghoa," ungkap Toha, Lurah Pancur, Kecamatan

Lingga Utara, Senin (8/6).

Sementara itu, terkait banyaknya keluhan masyarakat populasi buaya yang terus meresahkan masyarakat Lingga, tanpa adanya solusi dari pemerintah setempat membuat warga nekat menyemblih buaya. Meskipun hal ini jelas melanggar aturan undang-undang tentang satwa yang dilindungi.(cr11/ rpg)

TANJUNGPINANG (RP) Sejumlah elemen mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Tanjungpinang, Senin (8/6) melakukan unjuk rasa di kantor PT PLN area Tanjungpinang. Aksi tersebut dilakukan karena mereka menuding pemerintah dan PLN tidak transparan terhadap status kelistrikan di Tanjungpinang.

Selain itu, mereka juga menilai terjadi konspirasi antara PLN dan pemerintah. ”Kami meminta PLN memanggil Wali Kota Tanjungpinang untuk menyelesaikan permasalahan listrik di Tanjungpinang. Kami minta pihak PLN mengeluarkan surat status darurat listrik di Tanjungpinang,” ujar Samiun, salah satu orator perwakilan mahasiswa.

Mereka menilai di Tanjungpinang telah masuk dalam kondisi darurat status listriknya. Sehingga, mereka meminta PLN dan Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah untuk mengeluarkan surat tentang status PLN untuk diketahui oleh pihak PLN Pusat. ”Jika pemerintah tidak mengeluarkan surat darut listrik, maka kami akan melakukan aksi unjuk rasa di kantor wali kota dan DPRD. Pemerintah jangan memanjakan PLN,” kata Samsiun.

Sementara itu, dari pihak PLN sendiri telah mengklaim bahwa pemadaman listrik telah berkurang menjadi 1 kali sehari. Hal itu karena ditunjang oleh pengoperasian mesin Aggreko tahap 2 yang menyumbang 5 MW, sehingga

daya mampu telah kembali naik menjadi 47 MW dan akan dilakukan pemasangan mesin Aggreko tahap 3 direncanakan kemarin. ”Penambah an 5 MW lagi dari tahap 3 rencana hari ini, jadi jumlah daya mampu kita sebanyak 52 MW,” ujar Manajer PLN Tanjungpinang, Majudin.

Majudin juga mengatakan, PLTU Galang Batang dan PLTMG Dompak pun akan segera dioperasikan. Dan dia pun mengaku akan menepati janji, pada 16 Juni tidak ada pemadaman listrik di Tanjungpinang.

Sebelum menggelar aksi unjuk rasa ke kantor PLN Tanjungpinang, di Jalan Bakar Batu, Senin (8/6), sekitar 20 orang yang mengatasnamakan aktivis Forum Silaturahmi Mahasiswa sempat terjadi

keributan dengan aparat Kepolisian Tanjungpinang, dan juga beberapa rekan mereka yang juga mahasiswa namun berlainan kampus.

Keributan tersebut terjadi di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, di mana lokasi tersebut menjadi titik kumpul pendemo sebelum menuju kantor PLN. Awalnya keributan tersebut terjadi karena sebagian pendemo memaksa mahasiswa lain yang akan pergi kuliah di Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah) di Dompak dan Senggarang dengan menghadang 8 bus yang berada didalam lapangan tersebut. Namun, mahasiswa yang akan berangkat kuliah dengan bus tersebut bersikeras tak mau ikut unjuk rasa.(cr10/rpg)

RSUD Natuna Operasikan Instalasi Hemodialisa NATUNA (RP) - Instalasi Hemodialisis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna sudah difungsikan. Pelayanan cuci darah ini diresmikan Bupati Natuna Ilyas Sabli, Senin (8/6). Ilyas Sabli mengaku, dioperasikannya instalasi hemodialisa merupakan terobosan pemerintah daerah membantu masyarakat.

Selama ini pasien yang rutin menjalani pengobatan, memerlukan banyak biaya ke luar daerah. Karena susahnya kondisi transportasi dari Natuna. ”Tapi sekarang di RSUD sudah bisa cuci darah, sangat membantu, mencapai masyarakat yang sehat, “ kata Ilyas.(arn/ rpg)

REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN

NASIONAL

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

19 Jam Tunggu Giliran Audisi hingga Dimotivasi Jupe Sambungan dari hal. 1 harus sabar menunggu hingga pukul 01.00 WIB. ‘’Saya harus menunggu mulai pukul 06.00 WIB hingga lewat tengah malam baru bisa ikut audisi. Kebagian di ujung audisi,’’ kenang pria kelahiran Padang, 22 April 1995 tersebut.

Ternyata kesabarannya menunggu hingga 19 jam berbuah manis, hingga akhirnya lolos mengikuti karantina di Jakarta. Selama karantina tersebut, semua alat komunikasi disita. Para kontestan difokuskan untuk mengikuti kegiatan mulai dari pukul 06.00 WIB hingga lewat tengah malam.

Begitu setiap harinya. Menjelang tidur Mahesya mengaku sudah kelelahan dan besoknya harus bangun pagipagi dan sudah harus siap melakukan aktivitas sejak pukul 06.000 WIB. Belum lagi menghafal lagu yang banyak dan ditambah latihan koreografi dan lainnya untuk tampil malamnya.

Lama berjuang sendiri, Mahesya mengaku sangat rindu dengan keluarga di Pekanbaru. Hingga akhirnya mamanya, Eka Liza mendapatkan pinjaman dana untuk berangkat ke Jakarta. Kebetulan salah satu keluarganya tinggal di Jakarta, sehingga Eka Liza bisa menemani Mahesya di ibu kota.

Saat tampil dan host memanggil para pendukung untuk meneriakkan yel-yel, Mahesya mengaku down. ‘’Para pendukung kontestan lain selalu ramai dan bersorak saat dipanggil. Na-

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

mun ketika host menyebut Mahesya, yang bunyi hanya suara jangkrik, itupun kalau ada,’’ tuturnya.

Namun Mahesya yakin dukungan warga Pekanbaru dan Riau secara umum tetap mengalir kepadanya meskipun tidak bisa hadir saat tampil. Ini pula yang menguatkan untuk terus mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Namun terkadang rasa lelah dan letih semakin terasa, ketika alumni SMA PGRI tersebut dianggap sombong oleh penggemar yang mengirimkan chat melalui media sosial. ‘’Padahal bukannya sombong,’’ ucapnya sembari menghela napas panjang.

Alat komunikasi itu yang sudah tidak bisa digunakan saat karantina. Selain sibuk dengan rutinitas karantina, alat komunikasi juga tidak ada lagi karena disimpan penyelenggara karantina.

Makanya Mahesya harus minta maaf dan menjelaskan kondisinya saat dikarantina.

Meski tidak bisa bertegur sapa, Mahesya yakin keberadaannya yang masih bertahan hingga akhirnya memenangi kontes juga tidak luput dari dukungan via SMS yang diberikan warga Pekanbaru dan Riau. Sehingga ia pun berterima kasih. Karena tanpa dukungan tersebut seorang Mahesya bukan siapasiapa.

Mahesya pun sempat tertegun melihat foto-foto warga yang nonton bareng di sekitar kediamannya. Mulai dari kaum ibu-ibu, bapak-bapak, remaja hingga anak-anak turut terlihat dari foto-foto via

smartphone tersebut.

Di sisi lain, semangat yang selalu diberikan Julia Perez (Jupe) diakui Mahesya sangat membantu membangkitkan semangatnya yang sempat down. ‘’Dia selalu memotivasi saya, makanya saya harus berterima kasih kepada kakak Jupe,’’ ucap pria yang beralamat di Gang Lengkepe, kalan Cipta Karya, Keluharan Tuah Karya, Kecamatan Tampan tersebut.

Mahesya menegaskan, bahwa dirinya tetap sama dengan Mahesya yang dulu.

Ia pun belajar untuk memperbaiki tingkah laku agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik. Kuliah di STSR pun ingin tetap dilanjutkannya.

Kemudian entertaint tetap menjadi tujuannya untuk dilanjutkan. Khususnya di dunia tarik suara. Ia ingin memberikan yang terbaik dan menghibur banyak orang.

Apalagi dalam waktu dekat MNC TV telah menyiapkan single.

Sementara ayah Mahesya, Bob Syafrezal didampingi Eka Lisa mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada masyarakat Riau, khususnya Pekanbaru. Bob berharap Mahesya tetap menjadi pribadi yang baik. ‘’Harapan kami, mudahmudahan Mahesya bisa meningkatkan lagi kemampuannya. Tidak lupa kepada kedua orangtuanya dan tidak sombong. Tetap seperti biasa dan tidak lupa kewajiban sebagai manusia yang beragama. Karena hal inilah yang akan membantu dia dalam karirnya,’’ tutur Bob.***

11

Menteri Siti Kawal hingga Tuntas Sambungan dari hal. 1 perlu terlalu dibesar-besarkan.

Karena usai pertemuan di bawah Riau Pos ditemui usai mengan- aksi demonstrasi di luar gedung, tar rombongan Menkopol- dijelaskannya dari masyarakat hukam yang bertolak kembali ke tidak menuntut demikian. Bahkan Jakarta menggunakan pesawat dikatakannya masyarakat tidak Hercules milik TNI AU. merasa terganggu dengan portal Siti masih bermalam di Pe- yang dipasang di dalam lahan. kanbaru. Menurutnya men“Tapi saya tak tahu kok jadi ragenai PT Ciliandra, beberapa hal mai konflik ini. Antara pihak Jakarmengenai kawasan hutan dan ta dan provinsi akan menyelesaiareal perkebunan harus ditata kan segera,” tegasnya. Namun kembali. “Masyarakat adatnya demikian, dikatakan Menkopoltentu sangat memperhatikan. hukam, pascarapat tertutup keJadi yang paling perlu ditata, ad- marin, dari Jaksa Agung juga sudah alah hutan adat, hutan minta kejaksaan di daerah agar masyarakat, hutan sosialnya un- menciptakan penegakan hukum tuk masalah ini. Kami akan kaw- yang tegas. Menurutnya, Ciliandra al hingga tuntas,” sambungnya. bukanlah terlalu spesial sekali.

Asisten I Setdaprov Riau Ah“Tidak terlalu bermasalah karemadsyah Harrofie mengatakan na masyarakat tidak terganggu, turun tangannya langsung Ted- masih dalam penanganan dan jo, ternyata karena pengaduan dalam kendali. Yang jelas pihak LSM Komite Penyelamatan Pen- provinsi dan kabupaten harus segawasan Hutan Negara (KP- jalan dalam penanganannya. KarePHN) dua tahun silam. na satu persatu secara umum bisa “Mereka mengadukan kepa- diselesaikan,” sambung Tedjo keda Kapolri 2 Desember 2012 sil- pada wartawan saat wawancara am, dan Menkopolhukam 13 doorstop di pintu keluar gedung Mei 2013, karena keberatan daerah. dengan ampang-ampang (porTedjo juga mengisyaratkan bahtal) perusahaan,” ungkap Ah- wa supervisi yang dilakukan pemadsyah Harrofie menjawab merintah pusat terhadap penyeleRiau Pos yang mempertanyakan saian sengketa lahan antara kepada Plt Gubernur Riau Ir H masyarakat dan perusahaan tidak Arsyadjuliandi Rachman usai hanya pada kasus PT Ciliandra. mengantar kepulangan Menko- “Semuanya kita awasi. Karena perpolhukam di VIP Bandara SSK II soalannya hampir sama,” tegasnya.

Pekanbaru. Karena pemTermasuk pada kasus PT Duta bahasan konflik lahan sebe- Palma yang bersengketa dengan narnya bukan saja antara masyarakat di Kabupaten Kuantan masyarakat dengan PT Cilian- Singingi dan PT Perkebunan Nudra. Masih ada beberapa lagi. santara V dengan masyarakat adat Sebut saja antara PT Duta Palma Singamanenek. Di mana pada kadengan masyarakat Kuansing, sus PTPN V ini, sudah ada keputuatau masalah Senamanenek san hukum tetap yang memenangantara PTPN V dengan kan masyarakat adat tersebut. masyarakat Tapung, Kampar.

Terkait hal tersebut, Plt Gubri Ir Lebih lanjut dijelaskan Ah- H Arsyadjuliandi Rachman ketika madsyah, dalam pengaduan ditemui di kediamannya petang masyarakat tersebut disebutkan kemarin mengapresiasi perhatian mereka keberatan atas ampang- pemerintah pusat kepada Riau. ampang yang dipasang perusa- Yang turut membantu masalah haan karena berdampak kepada konflik-konflik yang terjadi. akses masyarakat. Meng“Kami berterima kasih karena hubungkan wilayah Bangki- perhatian pusat, membantu Pemnang, Siabu hingga Lipat Kain. prov Riau, beserta kabupaten/kota “Jadi tadi dilakukan klarifika- untuk bersama mengatasi masalah si langsung dengan masyarakat. di Riau, baik karhutla maupun konYang jelas memang ada konflik,” flik yang terjadi,” katanya. tambahnya.

Memang permasalahan konflik Sebelumnya, terkait konflik agraria menjadi pembahasan pentmasyarakat dan PT Ciliandra, ing. Salah satunya antara Menteri Tedjo menyebut tidak masyarakat dengan PT Ciliandra.

Dikatakan Andi (sapaan akrab Plt Gubri), ke depan sesuai arahan Jaksa Agung, sebenarnya memang portal bukan puncak permasalahan.

“Sebetulnya yang lain ada, ini yang akan diterjemahkan bersama Forkompimda. Kemen LHK bersama jajaran siap menyelesaikan masalah kalau sisinya menyangkut kehutanan,” kata Andi.

Sementara jika permasalahan tersebut menyangkut jalan provinsi, ditambahkan Plt Gubri, nanti pemprov dan pemkab akan menyelesaikan. Berikut berkomunikasi dengan pihak perusahaan.

“Sudah, yang jelas kami intensifkan komunikasi dengan perusahaan,” katanya ketika disinggung apakah sudah pernah berkomunikasi dengan perusahaan yang berkantor di Surya Dumai tersebut.

Menteri Siti Kecewa Dengan raut wajah kesal, Siti Nurbaya mengaku gemas dengan kinerja bawahannya dalam menyidik kasus kehutanan di Riau. “Anda gemas, saya lebih gemas lagi.

Masak 10 kasus yang disiapkan berkasnya masih P19. Ini kan bolak-balik jadinya. Tidak selesai-selesai,” cetusnya dengan nada tinggi.

Dia bahkan mencontohkan penanganan kasus di Aceh dan Sumatera Selatan di mana keterangan saksi ahli yang dihadirkan dalam persidangan lemah. Analisa samplingnya lemah, sehingga menurut Siti, penanganan kasus tersebut jadi tidak maksimal. Dia khawatir putusan dari persidangan tersebut akan sangat tidak berpihak terhadap semangat penyelamatan lingkungan. Untuk Itu dia mengaku sudah menjalin koordinasi yang intensif dengan pihak Kejaksaan Agung terkait hal ini.

Siti Nurbaya juga mengakui ada kelemahan di bawah jajarannya terkait penegakan hukum. Terutama tekait koordinasi jaringan.

“Iya, memang ada kelemahan.

Dan ini akan saya evaluasi,” tegasnya.

Seperti pada kasus penyelesaian perambahan kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) di Buluh Nipis, Kampar Kiri yang ditangani penyidikanya oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau. Di mana telah ditetapkan tersangkanya yakni Pengusaha Yohanes Sitorus yang

diduga telah melakukan perambahan dan pengalihfungsian kawasan hutan seluas 550 Ha yang seharusnya dijadikan hutan untuk kawasan penelitian.

Terkait karut-marutnya penanganan hukum terkait kejahatan lingkungan. Siti Nurbaya pun terpaksa menambah masa kunjunganya di Riau. Hal ini seperti yang disampaikan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edi Purdjianto kepada wartawan usai rapat koordinasi khusus.

“Karena masih banyak yang belum diselesaikan. Ini Bu Menteri tinggal di sini dulu,” kata Tedjo.

Dalam rapat koordinasi khusus tersebut menurut Tedjo, terkait laporan perambahan hutan ada data yang overlap terkait pembukaan lahan. Meskipun demikian bencana karhutla yang terjadi di Riau katanya tidak lagi separah pada tahun 2013 dan 2014 lalu.

“Sudah sangat berkurang seperti yang dipaparkan beberapa bupati dan wali kota tadi. Hanya tinggal 30 persen saja,” sebutnya.

Demonstran Tertancap Pagar Kedatangan Menkopolhukam dan Menteri LHK disambut aksi demontrasi sekelompok organisasi masyarakat. Mereka mendesak menteri untuk menyelesaikan konflik lahan di Riau. Namun dalam aksi itu sempat terjadi insiden berdarah. Salah seorang demonstran terluka akibat terkena besi pagar gedung daerah. Karena mereka ingin menerobos masuk ke tempat berlangsungnya rapat tertutup.

Ketika itu, suasana tiba-tiba kalut. Seorang demonstran yang menyusul rekannya menerobos gedung daerah Provinsi Riauharus menahan hadangan puluhan Satpol PP Provinsi Riau yang berjaga.

Aksi dorong-dorong dari dalam dan luar pagar saat seorang demonstran masih berada di atas pagar mengakibatkan tangan kirinya tersangkut di runcingnya pagar dan mengakibatkannya pingsan.

Massa dari Front Perjuangan Rakyat (FPR), Serikat Pemuda Riau (SPR), Serikat Perempuan Indonesia (Seruni), dan Jaringan Masyarakat Gambut Riau (JMGR) sekitar belasan orang tiba-tiba histeris. Sebab, begitu didorong keluar oleh Satpol PP, Alil terus berupaya turun dari pagar dan kemudian tergeletak pingsan.(egp/ dik/luk/ted)

TATA LETAK: MEGA

POLITIKA

12

PILKADA INHU __ Tengku Razmara Kejar Hendri __

PEKANBARU (RP) - Dengan dukungan 11,5 persen, Tengku Razmara yang berada di urutan keempat poling aspirasi bakal calon Bupati Indragiri Hulu semakin dekat dengan Hendri Marhadi yang mengumpulkan dukungan 12,3 persen di urutan ketiga. Di bawahnya, Ade Agus Hartanto yang masih tertahan di urutan kelima dengan 10,5 persen dukungan.

Sementara urutan teratas masih ditempati Johny S Mundung dengan dukungan 18,8 persen dukungan. Disusul calon incumbent, Yopi dengan dukungan 15,7 persen.(luk)

PILKADA KUANSING Imran Kokoh di Puncak

___

___

PEKANBARU (RP) - Imran semakin kokoh di urutan pertama poling aspirasi bakal calon Bupati Kuantan Singingi dengan dukungan 46,9 persen. Disusul Mardjan Ustha dengan dukungan 19,0 persen. Sementara itu Musliadi menempati urutan ketiga dengan dukungan 12,2 persen. Diikuti Indra Putra yang menempati urutan keempat dengan dukungan 11,3 persen. Sedangkan Marwan Yohanis masih terpuruk di urutan kelima dengan dukungan hanya 4,7 persen.(luk)

___

PILKADA KEPULAUAN MERANTI___ Kazzaini KS Teratas, Sugianto Terpuruk

PEKANBARU (RP) - Dengan dukungan hanya 12,5 persen, Sugianto semakin terpuruk di urutan kelima pada poling aspirasi bakal calon Bupati Pelalawan. Ia berada di bawah T Zulmizan F Assegaf yang berada di urutan keempat dengan dukungan 13,4 persen. Sedangkan calon incumbent, M Harris menempati urutan ketiga dengan dukungan 14,3 persen. Sementara itu Kazzaini Ks masih kokoh di urutan puncak dengan dukungan 23,5 persen. Ia disusul Abdullah dengan dukungan 17,3 persen.(luk)

INHU ___ PPK Rengat Barat Programkan Posko Sidalih ___

RENGAT (RP) - Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rengat Barat programkan posko sistim daftar pemilih (sidalih) di setiap desa. Hal ini dilakukan, agar semua pemilih dapat terdata dan masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada pelaksanaan Pilkada Bupati Dan Wakil Bupati Inhu mendatang.

“Program ini kerja sama PPK Rengat Barat dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kecamatan Rengat Barat,” ujar Ketua PPK Rengat Barat Fitri Kurniati, Senin (8/ 6).

Posko sidalih di setiap desa merupakan yang pertama diterapkan di Kecamatan Rengat Barat. Sehingga kepada masing-masing PPS diminta untuk menyosialisasikan kepada warga tentang adanya posko sidalih yang mengambil tempat di kantor desa.

Keberadaan posko sidalih ini bertujuan untuk mengantisipasi warga yang tidak terdaftar dalam data penduduk pemilih potensi pemilih (DP4). Selain itu juga untuk mengantispasi warga yang tidak terdata oleh petugas pemuktahiran data pemilih (PPDP).

Untuk itu, kepada warga dapat mendatangi posko sidalih di masing-masing desa. “Makanya peran PPS untuk menyosialisasikan posko sidalih ini kepada warga sangat penting,” ungkapnya.

Selain itu sebutnya, usai pendataan pemilih sesuai tahapan pemuktahiran data dan daftar pemilih pada 24 Juni mendatang, posko sidalih sudah ada disetiap desa.

Bahkan, usai pemuktahiran data pemilih tetap akan berkoordinasi dengan pemerintahan desa.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Inhu Muhammmad Amin SE menyambut baik posko sidalih yang di program PPK Rengat Barat.

“Melalui program ini dengan harapan semua pemilih dapat terdata dan tidak ada lagi alasan bagi pemilih yang protes apabila tidak ada namanya masuk dalam daftar pemilih,” ujarnya.

Untuk itu harapnya, kepada PPK yang lain hendaknya juga memprogramkan pembentukan posko Sidalih disetiap wilayah kerjanya. Karena keberadaan posko sidalih dinilai penting untuk kesuksesan pendataan dan pemuktahiran daftar pemilih.(kas) ___

BENGKALIS ___

Suayatno: Tergantung Partai DURI (RP) - Wakil Bupati Bengkalis petahana dari PKS, Drs H Suayatno, Ahad (7/6) menyatakan dirinya siap maju dan siap pula untuk tidak maju dalam bursa Pilkada Bengkalis 2015.

“Saya siap maju. Saya juga siap untuk tidak maju. Kalau diberi kepercayaan oleh rakyat dan partai, saya siap saja. Kalau pun tidak, alhamdulillah. Kan itu amanah. Kalau diamanahkan, kami terima,” katanya.

Ditanya tentang kebijakan PKS sebagai partainya, Suayatno meSUAYATNO nyebut, siapa yang bakal diusung sebagai bakal calon bupati, masyarakat sudah banyak yang tahu.

“Siapa yang akan jadi calon wakilnya, tergantung pada partai saja. Sejauh ini memang yang dicalonkan sebagai calon wakil belum ada. Mau atau tidak saya jadi calon wakil, tergantung partai sajalah. Kalau partai mengamanahkan, kami siap saja,” ujar Suayatno lagi.

Terpilih atau tidak menjadi kandidat calon dalam Pilkada Bengkalis Desember 2015 nanti, bagi Suayatno tidak menjadi masalah besar. Baginya yang paling penting adalah bagaimana pilkada itu mampu melahirkan pemimpin yang kuat, peduli dan berpihak pada masyarakat, dan bisa menjadi tauladan. “Kami siap saja untuk menjadi makmum yang baik,” pungkasnya.(sda) REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

BAKAL CALON BUPATI/WALI KOTA ASPIRASI PEMBACA bakal calon BUPATI INDRAGIRI HULU

18,8%

YOPI ARIANTO

15,7%

HENDRI MARHADI

TENGKU RAZMARA

ADE AGUS HARTANTO

calon lain

JOHNY S MUNDUNG

11,5%

12,3%

10,5% 31,3%

bakal calon bupati KUANTAN SINGINGI

bakal calon bupati PELALAWAN

KAZZAINI KS

IMRAN

MARDJAN USTHA

MUSLIADI

46,9% 19,0% 12,2%

23,5%

INDRA PUTRA

MARWAN YOHANIS

calon lain

T. ZULMIZAN F ASEGAF

11,3%

4,7%

5,9%

HASIL PENGHITUNGAN KUPON ASPIRASI PEMBACA SAMPAI SENIN (8/6) PUKUL 15.00 WIB JUMLAH ASPIRASI YANG MASUK ADALAH: INHU: 6.136 KUPON, KUANTAN SINGINGI: 20.189 KUPON, DAN PELALAWAN: 3.882 KUPON

13,4%

ABDULLAH

M HARrIS

SUGIANTO

calon lain

17,3% 14,3%

12,5% 19,0%

Poling Aspirasi Pembaca ini tidak bersifat ilmiah, hanya menggambarkan aspirasi pembaca semata.

Dukungan Ganda Langsung Dicoret Laporan JPNN, Jakarta

CALON perseorangan yang akan maju dalam pilkada kali ini diminta memperhatikan syarat dukungan. KPU memastikan bakal meneliti syarat dukungan itu secara detail.

Khususnya terkait dengan jumlah dukungan, data ganda, dan sebaran dukungan.

KPU meminta syarat dukungan sudah lengkap saat diserahkan ke KPU provinsi atau KPU kabupaten dan kota. Untuk calon gubernur, penyerahan syarat dukungan hingga 12 Juni. Untuk calon bupati dan wali kota, syarat dukung-

an diserahkan dukungan minipada 11-15 Juni. mal 50 persen dari Syarat dukuntotal daerah di gan 6,5-10 persen bawahnya. Untuk dari jumlah pencalon gubernur, seduduk yang terbarannya minimal cantum di daftar di 50 persen kota agregat kependan kabupaten di dudukan per kecaprovinsi tersebut. matan (DAK2) FERRY KURNIA Sedangkan untuk sudah lama disos- RIZKIYANSYAH calon wali kota ialisasikan KPU dan bupati, dukuprovinsi. “Dukungannya ha- ngannya minimal tersebar di rus sesuai dengan persen- 50 persen kecamatan di tase,” ujar Komisioner KPU wilayah masing-masing.

Ferry Kurnia Rizkiyansyah Untuk mengantisipasi dusetelah rapat pleno KPU di kungan ganda, KPU menyJakarta, Senin (8/6). iapkan pengecekan adminisSyarat lain adalah sebaran trasi dan faktual di tingkat

panitia pemungutan suara (PPS). Apabila ditemukan dukungan ganda, salah satunya akan dicoret. Dukungan ganda tidak terbatas pada dukungan dua identitas yang sama untuk satu calon, melainkan juga satu identitas untuk dua calon.

Pada saat menyerahkan syarat dukungan, lanjut Ferry, jumlah dan sebarannya harus fixed. Artinya, tidak boleh kurang meski hanya satu. Terlepas nanti saat verifikasi banyak yang dicoret, bisa ditambahkan lagi setelah masa pendaftaran 28 Juli. “Misalnya, syarat dukungan 100 ribu

(KTP), yang didaftarkan 90 ribu,” lanjut mantan ketua KPU Jawa Barat tersebut.

Anggota Bawaslu Daniel Zuchron menilai, saat ini kerawanan pelanggaran dalam pencalonan perseorangan belum tampak. Sebab, prosesnya belum dimulai. Namun, pihaknya sudah mendapatkan data DAK2 maupun daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) dan angkanya tidak berbeda jauh dengan Pemilu 2014. “Itu masih belum optimal,” terangnya saat ditemui di Bawaslu, kemarin.(byu/mia/ c7/fat/mar)

Iin Tegaskan Ikut Bertarung di Pilkada Bengkalis

RICARDO/JPNN

RAKER: Dari kiri, anggota Komisi I DPR Nurhayati Ali Assegaf, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna, Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq dan Panglima TNI Jenderal Moeldoko usai rapat kerja di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (8/6/2015).

PPK dan PPS Harus Netral DUMAI (RP) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Dumai menggelar rapat koordinasi (rakor) dan pelatihan di Hotel Comport, Senin (8/6). Rakor ini diikuti panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) peDARWIS nyelenggara pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) Kota Dumai 2015.

Rakor dibuka Ketua KPU Dumai, H Darwis SAg. Tampak hadir Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Dumai. Darwis menyebutkan, pelatihan diikuti 218 orang yang terdiri dari petugas PPK dan PPS. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, 8-9 Juni 2015.

KPU Dumai menghadirkan narasumber dari KPU Provinsi Riau, Panwaslu dan Polres Dumai.

“Rakor dan pelatihan untuk membekali PPK dan PPS untuk menyukseskan penyelenggaraan Pilkada Dumai

yang akan diselenggarakan pada 9 September mendatang,” sebut Darwis.

Dengan diselenggarakannya kegiatan ini diharapkan petugas PPK dan PPS atau penyelenggara Pilkada Dumai 2015 bisa memahami sistem verifikasi bagi calon walikota dan wakil walikota independen atau perseorangan.

PPK dan PPS juga akan diberikan ilmu pengetahuan terkait cara mengatasi masalah di lapangan khususnya terait proses verifikasi data dukungan bagi calon wali kota dan wakil wali kota.

Dalam kesempatan itu, Darwis kembali mengingatkan agar PPK dan PPS bersikap netral pada saat melakukan verifikasi data bagi calon independen atau perorangan. Terlebih petugas juga akan melakukan penghitungan jumlah dukungan bagi calon independen seperti yang telah ditetapkan KPU

yaitu harus memiliki 8,5 persen dukungan.

“Jika ada yang bermain dapat dikenakan sangsi hukum sesuai dengan hukuman yang berlaku,” tegasnya.

Launching Logo, Motto dan SMS Center Dalam pembukaan rakor dan bimtek bagi PPK dan PPS penyelenggara Pilkada Dumai 2015, juga dilakukan launching Logo, Moto dan SMS Center Pilkada Dumai 2015.

Moto dan logo ini akan disosialisasikan kepada masyarakat Dumai. “Mulai hari ini KPU Dumai akan mensosialisasikan moto dan logo pilkada Dumai 2015 agar diketahui masyarakat luas untuk mensukseskan Pilkada 2015 Kota Dumai,” kata Darwis.

KPU Dumai juga me-launching SMS Center Pilkada Dumai 2015, website dan facebook (FB) KPU Dumai untuk Pilkada 2015. Menurut Darwis fasilitas tersebut disediakan untuk mendukung Keterbukaan Informasi Publik (KIP).(afr)

DURI (RP) - Anggota DPD RI asal Riau, Intsiawati Ayus SH MH kembali menegaskan tekatnya untuk maju sebagai calon Bupati Bengkalis periode 20152020. Penegasan itu disampaikannya kepada wartawan di Kantin Pondok Biru, Duri Senin (8/6) petang.

“Saya nyatakan secara eksplisit bahwa saya, Intsiawati Ayus siap maju sebagai calon bupati Bengkalis,” kata Iin. Meski baru dua bulan terakhir menyatakan diri siap maju, Iin mengaku pihaknya sudah dan akan terus menjalin komunikasi politik dengan seluruh partai yang memberikan kesempatan terhadap dirinya. Baik di tingkat daerah maupun pusat.

“Saya sudah menjalin komunikasi dengan seluruh partai yang memungkinkan untuk mengusung saya kecuali satu partai yang sudah menutup pintu. Ada partai yang tak mensyaratkan mahar. Ada juga yang membicarakan itu,” katanya sembari menunggu apapun keputusan akhir calon partai pengusung.

Iin juga menyampaikan beberapa alasannya maju sebagai calon bupati. Salah satunya, Bengkalis yang memiliki Anggaran Pencapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang sangat besar namun masih banyak persoalan tak bisa diselesaikan. Antara lain masalah tapal batas wilayah dan sejumlah masalah lainnya.

“Padahal 70 persen kewenangan untuk mengeksekusi masalah itu ada di Pemkab setempat,” katanya.

Di hadapan wartawan di Duri, Iin juga menyebut, Pilkada Bengkalis 2015 merupakan ajang demokrasi rakyat yang penting. Tidak hanya bagi dirinya tapi juga bagi kehidupan demokrasi di daerah ini. Menurutnya, kesuksesan pelaksanaan pilkada nanti sangat tergantung 100 persen pada kejujuran penyelenggara.

Dia juga menyebut, pemimpin Bengkalis berikut merupakan cerminan dari kondisi masyarakatnya.

Dia juga sadar bahwa masih cukup banyak masyarakat yang pragmatis.

Itu bentuk kefrustrasian rakyat. Namun bagi Iin, kejujuran pelaksana merupakan salah satu faktor kunci sukses tidaknya pesta demokrasi itu nanti.(sda)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

NYATAKAN MAJU: Anggota DPD RI asal Riau, Intsiawati Ayus didampingi staf, Luthfi M Musthafa kembali menegaskan akan maju menjadi Bupati Bengkalis pada pilkada Desember, Senin (8/6/2015).

TATA LETAK: WAN SARUDIN

SELASA

Riau Pos

9 JUNI 2015

HALAMAN 13

Laporan JPNN, Berlin

INTERNET

RAYAKAN GELAR: Luis Suarez merayakan gelar juara Liga Champions bersama putrinya Delfina.

Luis Suarez, Menguasai Eropa setelah Sembilan Tahun

Berawal karena LDR, Sekarang Jadi Kunci Tiga Gelar Untuk mencapai titik kesuksesan, setiap orang pasti mempunyai jalan sendiri-sendiri dan berbeda dari yang lainnya. Pun demikian dalam cerita kehidupan bomber Barcelona, Luis Suarez.

Tidak ada motivasi meraih gelar sekaliber Liga Champions saat dia terbang dari Uruguay, sembilan tahun silam.

Laporan JPNN, Berlin

PANDANGAN Luis Suarez menerawang jauh ke tengah lapangan di Camp Nou, begitu dia kali pertama mendarat di Barcelona, pertengahan tahun lalu. Ingatan mantan pemain Liverpool dan Ajax Amsterdam itu langsung melayang pada suatu masa, ketika 11 tahun sebelum perkenalannya kembali dengan publik Catalan pasca Piala Dunia 2014 lalu.

Pada tahun 2003 itu, usia Suarez masih termasuk bau kencur, 16 tahun. Kedatangannya ke Barcelona ketika itu bukan karena dia sedang seleksi masuk La Masia, atau mengikuti ajang kejuaraan di

SEPANJANG 25 menit menjalani jumpa pers setelah tim asuhannya menundukkan Juventus 3-1 dalam final Liga Champions di Olympiastadion, Berlin, Sabtu malam (6/6) waktu setempat, Luis Enrique tercatat empat kali mengelus-elus jenggot dan tiga kali mengusap pipi. Intonasi suaranya tenang, tak meledak-ledak, meski sorot kegembiraan jelas terlihat dari kedua matanya.

Ketenangan itu juga terlihat ketika Enrique dihadapkan pertanyaan pada masa depannya sebagai pelatih Barcelona. Meski baru saja mengantarkan pasukannya merebut treble, mantan gelandang tim nasional Spanyol itu memilih membicarakan soal apakah dia akan tetap bertahan di Camp Nou masa depan.

“Saya tak ingin bicarakan kontrak saya dengan Barcelona apakah akan diperpanjang atau tidak. Saya ingin menikmati momen ini,” ucap mantan penggawa Barcelona era 1990-an itu, juga sembari mengelus jangut dan suara datar.

Spekulasi tentang masa depan Enrique memang sudah lama menjadi pergunjingan. Menyusul cekcoknya dalam kesempatan berbeda dengan dua mahabintang-nya, Lionel Messi dan Neymar, mantan pelatih AS Roma dan Celta Vigo itu pun dikabarkan tak akan bertahan musim depan.

Apalagi ketika Andoni Zubizaretta, karibnya semasa jadi pemain dan yang berjasa membawanya ke kursi pelatih Barcelona, didepak dari jabatan direktur olahraga pertengahan musim lalu.

Tapi, di lapangan, setelah peluit panjang laga final berakhir, kebimbangan soal masa depan itu tak terlihat sama sekali. Seperti disaksikan Jawa Pos dari tribun untuk media, Enrique beda dengan selama jumpa pers: sangat emosional dan ekspresif.

Satu per satu pemain dan staf kepelatihan dia peluk. Dia juga terlihat tertawa lebar dan sangat menikmati ketika menjalani “ritual” dilempar ke udara oleh para pemain sebagai Baca Enrique Halaman 14

Barcelona, melainkan hanya karena mengikuti gadis cantik bernama Sofia Balbi.

Suarez masih ingat benar bagaimana dia pertama kali memasuki stadion yang menjadi homeground Barca itu.

Dia dan Sofia mengendapendap masuk ke dalam Camp Nou di saat salah satu pintu stadion berkapasitas 99 ribu tempat duduk itu terbuka.

Sofia yang gugup memintanya lekas keluar dari lapangan sebelum keduanya tertangkap petugas keamanan stadion.

Ya, pada tahun itu Sofia dan keluarganya bermigrasi dari Uruguay ke Catalan pada bulan Oktober 2003. Sofia yang sekarang menjadi istrinya dan memberinya dua anak, Delfina dan Benjamin hidup bersama keluarganya di sebuah kawasan dekat pantai yang benama Castelldefels.

Suarez tidak langsung hidup berdekatan dengan Sofia saat itu. Melainkan harus terbang lagi ke Uruguay, karena dia memulai karir profesionalnya sebagai pesepak bola di klub Nacional. Alhasil, INTRENET

Baca Berawal Halaman 14

ANGKAT TROFI: Luis Enrique mengangkat trofi Liga Champions usai Barcelona mengalahkan Juventus di final, Ahad (7/6/2015).

Pembalap Ditabrak saat Selebrasi SENTUL (RP) - Pembalap muda Indonesia Muhammad Fadli Imammudin celaka di ajang SuperSport 600 cc, Asia Road Racing Championship (ARRC) 2015 Seri Kedua, di Sirkuit Internasional Sentul, Jawa Barat, Ahad (7/6). Ironisnya, kecelakaan yang menimpa pembalap dari tim Astra Honda Racing Team ini terjadi sesaat setelah Faldi berhasil melintasi garis finish pada posisi terdepan.

Fadli mampu menyelesaikan balapan 16 lap berjarak 63,44 km itu dengan baik, mencatatkan waktu kemenangan 24:13,166 menit. Pembalap bernomor punggung 43 ini telah mengendurkan gas dan tengah merayakan kemenangannya sambil melambaikan

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

tangan ke penonton di tribun depan podium sampai dekat tikungan pertama.

Pada waktu bersamaan, meluncur pembalap Thailand bernomor 91, Jakkrit Sawangswat dengan kecepatan tinggi ke arah Fadli. Tabrakan fatal tak bisa dihindari. Jakkrit menabrak lebih dulu kaki kiri Fadli yang sedang terbuka atau tidak menjepit tangki.

Kedua motor crash dan masing-masing pebalapnya tersungkur.

Dikabarkan, Fadli mengalami luka parah di bagian kaki kiri. Sementara Jakkrit juga terjatuh keras dan menINTERNET galami cedera serius. Keduanya langsung dilarikan ke TERGELETAK: Muhammad Fadli Imammudin tergeletak rumah sakit sesaat setelah usai ditabrak pembalap Thailand bernomor 91, Jakkrit Sawangswat, Ahad (7/6/2015). kejadian.(int/das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

TOTAL SPORT

14

Alves Terhambat Gaji Laporan JPNN, Barcelona

KEDATANGAN Aleix Vidal ke Camp Nou membuat tabir masa depan Daniel Alves da Silva semakin terjawab. Ya, Alves kemungkinan besar akan meninggalkan Barcelona di bursa transfer musim panas nanti. Yang masih menjadi pertanyaan, kemana masa depan Alves akan berlanjut?

Setelah dikabarkan sudah menolak tawaran dari Manchester United, bek kanan berusia 32 tahun tersebut semakin dekat dengan salah satu raksasa Serie A Italia yang sedang tidur, AC Milan.

Bersama Rossonerilah kemunginan besar perjalanan karir Alves yang habis masa kontraknya bersama Barca 30 Juni 2015 ini berlanjut.

Dalam pernyataannya yang dilansir dari Football Italia, pemain berkebangsaan Brazil itu secara terbuka tertarik untuk menjajal sepak bola Italia bersama Milan. "Akan menjadi sangat terhormat untuk bergabung dengan Milan.

Kemungkinan itu ada, dan saya tetap mempertimbangkan semua penawaran,"

ujarnya, kepada Sky Sport Italia.

Mempertimbangkan semua tawaran, itulah yang menjadi kunci

Liverpool Resmi Gaet Ings LIVERPOOL (RP) - Liverpool menjadi tim yang paling aktif mendatangkan pemain pada bursa transfer musim panas ini.

Terbaru, tim berjuluk The Reds itu menggaet bomber Burnley Danny Ings.

Kontrak bomber berusia 22 tahun tersebut bersama Burnley memang sudah habis. Ings akan menjalani tes medis di Liverpool sebelum memulai petualangannya pada 1 Juli mendatang.

“Liverpool dengan bangga mengumumkan sudah mencapai kesepakatan personal dengan Danny Ings. Dia akan bergabung pada 1 Juli setelah kontraknya di Burnley selesai,” demikian pernyataan resmi Liverpool.

Ings merupakan salah satu pemain muda yang sangat menonjol di Premier League musim lalu. Saat itu, mantan penggawa Bournemouth tersebut sukses menjaringkan sebelas gol.

Total, Ings sudah menjaringkan 43 gol dalam 130 pertandingan bersama Burnley. Namun, Ings gagal menyelamatkan Burnley dari jerat degradasi.(jos/jpnn)

DANNY INGS

Berawal karena LDR, Sekarang Jadi Kunci Tiga Gelar Sambungan hal 13

DANIEL ALVES

Inter Ingin Bajak Radja Nainggolan

RADJA NAINGGOLAN

kemana Alves berlabuh.

Milan yang mendapat angin segar dari Alves harus memikirkan dari mana mereka dapat membayar gaji per musim bek kelahiran Juazeiro, Brasil itu.

Sekedar catatan, gaji per satu musim Alves di Barca lalu mencapai EUR 6,15 juta (Rp91,85 miliar).

Nah, gaji yang sebesar itu jelas akan menjadi ganjalan bagi manajemen Milan.

Musim ini saja, untuk menggaji pemainnya, manajemen Milan tidak sampai menggaji pemainnya di angka lebih dari EUR 5 juta. Pada Serie A 20142015, Philippe Mexes yang berstatus sebagai pemain bergaji termahal saja hanya mendapatkan EUR 4 juta (Rp59,7 miliar) per satu tahunnya.

Sama dengan di Milan, sebelum menolak tawaran MU pun Alves juga mengajukan gaji per pekan sebesar EUR 6 juta itu Akan tetapi, media-media di Italia meyakini kenaikan tawaran gaji per musim bisa saja terjadi.(ren/das)

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

MILAN (RP) - Inter Milan masih memburu gelandang anyar untuk mengarungi kompetisi musim 2015/2016. Setelah gagal menggaet Yaya Toure, Inter kini mencoba mendatangkan Radja Nainggolan.

Laman Sportmediaset menulis, Inter sudah menyiapkan dana sebesar 18 juta Euro atau sekitar Rp270 miliar (Euro= Rp15.000). Inter juga siap memberikan Lorenzo Crisetig dan Gaston Camara sebagai bagian dari kesepakatan.

Inter kini juga bersiap melakukan komunikasi intensif dengan Cagliari. Sebagaimana diketahui, gelandang berdarah Batak tersebut memang dimiliki Cagliari serta AS Roma.

“Inter kini tengah mencoba menekan Cagliari dan Roma. Sebab, Inter saat ini berniat menggaet gelandang Radja Nainggola,” demikian tulis laman Forza Italian Football.(jos/jpnn)

dia harus menjalani long distance relationship (LDR) atau pacaran jarak jauh selama hampir tiga tahun.

Waktu tiga tahun cukup bagi dia, lalu memutuskan untuk hijrah ke Eropa, tepatnya pada tahun 2006. Bukan langsung di salah satu klub Catalan, melainkan dimulai dari salah satu klub di Belanda, Groningen. Sembilan tahun dia jalani mulai dari Groningen, Ajax, lalu ke Liverpool.

Dan pada akhirnya, dia serasa pulang ke rumah dan memperkuat La Blaugrana musim ini. "Luar biasa. Bisa kembali lagi ke stadion ini sejak saya masih sangat muda, itu bagai sebuah mimpi yang menjadi kenyataan," ujar Suarez, dalam wawancaranya bersama The Guardian, sebelum malam final di Berlin.

Suarez menuturkan, untuk menjadi pemain Barcelona itu tidak mudah. Bukan hanya soal skill sepakbolanya, tetapi kultur sepak bola juga berpengaruh.

Menurutnya, sisi itu yang tidak dimilikinya sebagai pemain dengan akar dari Uruguay, negara yang tidak memiliki ciri permainan indah seperti Argentina dengan tango atau Brazil dengan samba.

"Kami, pemain dari Uruguay, mungkin bisa dibilang pemain yang tidak mempunyai sisi teknis permainan terbaik dibandingkan negara Latin lainnya. Namun, kami menyadari, bahwa kalau untuk urusan membawa bola, tidak satu pun yang bisa mengalahkan kami," tuturnya.

Apalagi, saat kali pertama dia datang ke Barcelona sebagai pemain hebat, Suarez sempat tidak percaya diri. Semua itu karena peristiwa yang kurang mengenakkan di Brasil, saat dia menggigit bahu bek Italia, Giorgio Chiellini. Kelakuan itu yang membuatnya harus menunggu debutnya tiga bulan, datang bulan Juli dan bermain bulan Oktober 2014.

Begitu debut, pemain yang berjuluk El Pistolero itu langsung memberi bukti dengan gol-golnya di Primera Division, Coppa del Rey dan di Liga Champions. Total, pasca final di Berlin, 25 gol dari 43 caps jadi bukti bahwa dia bisa menjadi symbol Barcelona, seperti symbol cintanya kepada Sofia.(ren/das)

ManisLaris

kecantikan kesehatan

Enrique Ragu Sambungan hal 13 bagian dari selebrasi.

Enrique mengaku, dia menikmati permainan tim asuhannya.

Meski, dia juga mengakui sempat tegang ketika Juventus mendikte permainan pada 10 menit awal babak kedua.

“Untungnya semua pemain kami haus gelar. Sehingga mereka bisa mengeluarlan kemampuan terbaik,” tutur Enrique.

Kalau selama ini Barcelona selalu dipersepsikan sebagai tim ofensif dengan gaya indah, Enrique justru mengatakan kalau kunci sukses Andres Iniesta dkk ada pada kemampuan mereka bermain efisien.

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

“Kami bukan tim terbaik dalam hal mengkreasi serangan. Tapi, semua pemain kami punya akurasi yang baik,” ujarnya.

Sementara itu, kalau Enrique sendiri menolak memastikan soal masa depan, Iniesta justru menegaskan Enrique pasti masih bersama Barcelona musim depan.

Sebab, apa yang sudah diraih Enrique di musim pertamanya menangani tim asal Catalunya itu impresif. Menyamai raihan Pep Guardiola enam tahun lalu: merebut treble.

“Tak ada yang meragukannya lagi. Dia tahu bagaimana mengatur tim sebesar Barcelona;” ujar Iniesta.(*/ttg/das) TATA LETAK: FEBRI JAMIL

SEA GAMES 2015

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

15

Dayung Riau Belum Bisa Sesumbar di PON Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

MESKI telah menyumbang dua medali untuk Indonesia pada cabang olahraga dayung di SEA Games Singapura, Ketua Umum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau Sanusi

Anwar mengaku belum bisa sesumbar, prestasi Riau akan bagus di Pekan Olahraga nasional (PON) 2016 mendatang.

Pasalnya menurut Sanusi, medali emas yang di raih di nomor perahu naga yang turut diikuti Wina Apriani, atlet Riau asal Kuantan Singingi melibatkan tim sebanyak

12 orang. Terdiri dari 10 pedayung dan dua kru. ‘’Artinya kekuatan kita di nomor perahu naga yang meraih emas itu hanya sepersepuluh dari kekuatan secara keseluruhan.

Hal ini tentunya belum bisa menjamin kita meraih hasil baik di PON 2016,’’ ujar Sanusi.

Namun ia masih berharap pada atlet dayung lainnya. Pasalnya dari 11 atlet yang dikirimkan Riau untuk membela Indonesia, lima diantaranya merupakan atlet dayung. Terdiri dari tiga atlet dayung putra

dan dua atlet dayung putri.

Secara terpisah, Pelatih Dayung Riau Muhammad Amin Zebo berharap pretasi yang diraih atlet Riau di nomor perahu naga dan kayak single diharapkan dapat memicu para

pedayung Riau untuk turut menyumbangkan medali.

“Atas hasil itu Kami tentu sangat bangga. Artinya latihan yang kita lakukan tidak sia-sia. Kita berharap atlet lainnya Tansil Hadit, Wiko, dan Elvia Rahmadani bisa menyusul prestasi tersebut. sehingga secara tidak langsung ini akan menjadi gambaran kita untuk menghaya.(eca)

JPNN

PACU KAYAK: Atlet dayung Indonesia memacu kayaknya saat berlomba pada nomor final 500 meter kayak tunggal putri di Marina Channel, Singapura, Senin (8/6/2015).

Lindswell Sumbang Emas Kedua SINGAPURA (RP) - Indonesia kembali menambah pundipundi emas di SEA Games 2015. Kali ini, emas Indonesia datang dari cabang wushu.

Untuk kali kedua dalam SEA Games kali ini, Lindswell menyumbangkan emas bagi kontingen Indonesia. Kali ini Lindswell menjadi kampiun pada nomor pedang taijijian.

LINDSWELL

Tampil pada urutan ketiga, Lindswell mampu membuat juri terpukau dengan gerakan-gerakannya. Total ia meraih nilai 9,72.

Sementara medali perak diraih pewushu tuan rumah, Ling Wee. Ia mendapat nilai 9,71 atau berselisih 0,02 dari Lindswell. Sedangkan medali perunggu pewushu Malaysia, Shin Yii. Ia mendapat nilai 9,69.

Ini adalah sumbangan emas keempat dari cabang wushu. Sekaligus emas kedua bagi Lindswell di SEA Games 2015.(int/eca)

JPNN

Bulutangkis Optimis Raih Tiga Emas SINGAPURA (RP) - PB PBSI optimistis membawa tiga keping emas dari SEA Games Singapura. Pendeknya jeda dari BCA Indonesia Open 2015 diyakini tak akan menjadi masalah.

Setelah BIO 2015 usai, PBSI langsung ditunggu ajang penting. Sebagian penggawa pelatnas bulutangkis boyongan ke Negeri Singa hari ini (8/6/2015) untuk tampil di SEA Games.

Beberapa pemain yang dikirim adalah mereka yang tampil di BIO 2015, yang usai akhir pekan ini.

Jonatan Christie, Anthony Ginting dan Linda Wenifanetri yang tampil sampai babak perempatfinal hanya punya waktu istirahat dua hari.

Ketua Subbidang Pelatnas PP PBSI Ricky Soebagdja menilai para

pemain sudah siap dengan kondisi tersebut. ‘’Sejak awal kami sudah mamasang target untuk mendapatkan tiga emas dari SEA Games.

Dengan Indonesia Open kemudian ke SEA Games tidak jadi masalah, itu kan sudah diprogramkan," kata Ricky. ‘’Mereka kami jadwalkan berangkat hari ini agar ada waktu adaptasi karena pertandingan dimulai tanggal 10 Juni.

Lagipula, sebagian besar pemain yang di SEA Games adalah mereka yang kalah di babakbabak awal.

"Fisik tak masalah, lebih kepada soal mental pemain, soal pola pikir.

Semua itu kami percayakan kepada para pelatih," jelas pria 44 tahun itu. Pada SEA Games kali ini, PBSI menurunkan skuad muda.

Linda menjadi pemain paling senior dalam tim tersebut.(jpnn)

JONATAN CHRISTIE

INTERNET

Minim Tryout dan Kurang Adaptasi SINGAPURA (RP) - Dua medali emas adalah hasil terbaik yang mampu disumbangkan perahu naga kepada Merah Putih pada SEA Games 2015. Pada perlombaan terakhir di Marina Bay, Indonesia gagal menambah pundi-pundi emas.

Indonesia turun pada empat nomor, baik putra maupun putri. Namun, mereka gagal menyumbangkan satu pun medali. Empat nomor tersebut adalah enam kru nomor 500 putra (peringkat kelima dengan catatan 2 menit dan 54,007 detik). Plus 12 kru nomor 500 meter putra (peringkat keempat, 2 menit 23,330 detik).

Hasil mengecewakan juga didapat sektor putri yang turun di nomor 6 kru 500

meter (peringkat keempat, 3 menit 0,905 detik) serta 12 kru 500 meter putri (peringkat keempat, 2 menit 36,860 detik). ‘’Hari ini ada technical meeting yang mengatakan cuaca hingga sore tidak membaik (pagi di Singapura sempat hujan, red). Karena itu, hasil penyisihan pada pagi hari yang akan dijadikan patokan untuk perebutan medali. Karena itu, kami all-out saat penyisihan tadi. Tapi, pada laga final, stamina terlihat sudah habis," ujar Lampung, pelatih perahu naga Indonesia.

Meski hanya meraih dua emas, Lampung menyatakan telah puas atas capaian tersebut. Sebab, sejak awal, target yang dipatok memang dua emas. Apalagi, atlet yang

turun pada SEA Games 2015 didominasi pemain muda yang berusia 20-25 tahun.

Saat disinggung tidak adanya medali yang diraih pada nomor 6 kru perahu naga, Lampung mengatakanitu terjadi karena kurang adaptasi.

"Perahu kami saja datang dua hari menjelang keberangkatan. Padahal, Thailand sudah sangat lama memiliki perahu seperti ini.

Selain itu, kami minim tryout. Terakhir mengikuti kejuaraan adalah tahun lalu di kejuaraan dunia di Macau," ujarnya.

Thailand menjadi juara umum perahu naga dengan merebut lima medali emas dan tiga perak. Indonesia berada di peringkat kedua dengan raihan dua emas.(*/ c4/nur/jpnn)

16

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Riau Pos

TOTAL SPORT

SELASA, 9 JUNI 2015

Temui Presiden, Agum Minta Cabut Pembekuan PSSI JAKARTA (RP) - Ketua Dewan Kehormatan PSSI Agum Gumelar menemui Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (8/6. Dalam kesempatan itu, Agum meminta Jokowi segera memerintahkan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi untuk mencabut sanksi pembekuan pada PSSI. Agum menuturkan, dirinya menyampaikan kekhawatiran setelah Indonesia mendapat sanksi dari FIFA. Sanksi itu muncul karena pemerintah dianggap mengintervensi PSSI. ‘’Kami mengerti dan menghormati sekali. Tetapi tentunya tidak dengan cara membekukan PSSI. Jadi kami menyarankan kita

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

benahi sepakbola nasional, tetapi PSSI harus aktif kembali," kata Agum.

Agum menegaskan, PSSI harus kembali beroperasi untuk menjalankan kompetisi dan pembinaan.

Jika pembekuan terus berlanjut, maka yang dirugikan adalah para pemain, terutama hilangnya proses pembinaan, dan masyarakat juga ikut terkena dampak. ‘’Kalau sanksi dari FIFA tidak dicabut-cabut, maka kondisinya akan semakin parah. Kapan sanksi FIFA dicabut? Hanya kalau pembekuan dari pemerintah dicabut. Cuma itu," ucap Agum.

Agum menuturkan, Presiden Jokowi memberikan respons baik pada masukan yang disampai-

AGUM GUMELAR

kan. Ia berharap akan muncul niat baik pemerintah untuk mencabut pembekuan PSSI. "Saya kok yakin ya, karena saya rasa semuanya demi kepentingan lebih besar. Demi kepentingan bangsa dan negara,"

ungkapnya.

Dalam suratnya, Kemenpora memberi sanksi administratif kepada PSSI dan menyatakan seluruh keputusan serta kegiatan PSSI setelah surat itu diterima dianggap tidak sah. Keputusan Kemenpora membekukan PSSI merupakan imbas dari tidak digubrisnya rekomendasi Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk tidak meloloskan Arema Cronus dan Persebaya Surabaya dalam kompetisi QNB League. Buntut dari pembekuan itu adalah keluarnya sanksi FIFA terhadap Indonesia. FIFA menilai pembekuan PSSI sebagai bentuk intervensi pemerintah Indonesia.(jpnn)

17

Menpora Waswas Bakal Dikalahkan di Pengadilan JAKARTA (RP) - Menteri Pemuda dan Olahrag (Menpora) Imam Nahrawi terus memantau perkembangan persidangan atas surat keputusannya tentang pembekuan PSSI yang digugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Dia khawatir keputusannya bakal dibatalkan di PTUN karena santer beredar kabar tentang adanya dugaan intervensi ke hakim yang menyidangkan gugatan PSSI. ‘’Saya berharap p a r a hakim

PTUN tidak dintervensi oleh siapapun. Saya sempat mendengar ada kondisi tertentu, sehingga belum dimungkinkan hakim membuat putusan yang independen," katanya saat

ditemui di kantor Kemenpora, Senin (8/6).

Memang, sampai hari ini sidang PTUN masih terus berlanjut dan dalam proses pembacaan duplik dari pihak tergugat. Proses sidang masih panjang dan diperkirakan sampai 1,5 bulan ke depan.

Namun, Imam belum mengambil langkah lain karena tetap menunggu putusan PTUN. "Kami tunggu putusan itu karena ini adalah negara hukum," paparnya. ( d k k / jpnn)

IMAM NAHRAWI

TATA LETAK: EFAN

ARENA

18

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

FOTO BERSAMA: Atlet Riau yang dipersiapkan menghadapi Peparpenas VII/ 2015 foto bersama Kadispora Riau, Eddie Yusti dan Kasi Pembinaan Olahraga Cacat Dispora Riau Gunawan Agusrianto di Halaman kantor Dispora Riau, Senin (8/6/2015).

HUMAS DISPORA RIAU FOR RIAU POS

Kontingen Peparnas Riau Dikukuhkan dan Dilepas Laporan DENNI ANDRIAN dan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

PEMUSATAN latihan atlet Riau menghadapi Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) yang digelar sejak 21 Mei lalu berakhir, Senin (8/6). Ya, kontingen

Riau secara resmi dikukuhkan oleh Kadispora Riau di Aula Kantor Dispora Riau Jalan Sutomo Pekanbaru, kemarin. Rencananya, Selasa (9/6), kontingen Riau bertolak ke Jawa Barat.

Kontingen Riau berkekuatan 21 atlet dan lima pelatih. Di Peparpenas tahun ini, Riau dapat kuota

Dishub Pekanbaru Juara Bolavoli Piala Bupati Sijunjung

Hamilton Juara di Kanada

PEKANBARU (RP)- Dinas Perhubungan Komunikadi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru berhasil meraih juara pada kejuaraan bolavoli Piala Bupati ARIFIN Sijunjung, HARAHAP Sumatera Barat (Sumbar). ‘’Alhamdulillah kita bisa menundukkan PT Eka Dura Riau 3-2 dan UMP Sumbar 3-0 serta berhak mendapatkan Piala Bupati Sijunjung Yuswir Arifin,” ungkap Kepala Dishubkominfo Pekanbaru, Arifin Harahap SH Senin (8/6).

Tim Dishub binaan Kadishub dengan manajer H Refdi, pelatih Susanto . Keberhasilan tersebut tentunya dapat mengharumkan nama Kota Pekanbaru, khususnya Dishubkominfo Kota Pekanbaru.(ilo)

MONTREAL - Lewis Hamilton berhasil memenangi GP Kanada yang berjalan relatif nyaman untuknya. Finis kedua adalah rekan setimnya di Mercedes, Nico Rosberg, yang diikuti pebalap Williams Vatteri Bottas di posisi tiga.

Dalam balapan yang berlangsung di sirkuit Gilles Villeneuve, Senin (8/ 6/2015) dinihari WIB, Hamilton nyaris tak mendapatkan ancaman apapun sepanjangbalapan. Selepas start, dia dan Rosberg melaju dan berangsur-angsur menjauhi kerumunan mobil di belakangnya.

Hingga menyentuh garis finis, keduanya tak tersentuh oleh mobil lain. Rosberg yang mulanya merencanakan 'serangan' di putaran-putaran akhir gagal menjalankan rencananya dan harus puas finis kedua.

Menuntaskan balapan di posisi tiga adalah Bottas yang memulai balapan di urutan empat. Bottas juga tampil konsisten sejak start dan hampir tidak pernah meninggalkan posisi tiga.(jpnn)

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

enam tuna daksa, enam tuna netra, enam tuna runggu dan lima tuna graihita. Mereka akan ikut lima cabang olahraga yakni atletik (6 atlet), renang (7 atlet), tenis meja (3 atlet), bulutangkis (6 atlet) dan catur (3 atlet).

Pada Peparnas VI/2013 di Jakarta, kontingen Riau menempati dua

besar klasemen perolehan medali.

Riau sukses membawa pulang 13 emas, 4 perak dan 4 perunggu. Waktu itu hanya empat cabang olahraga yang dipertandingkan, sementara catur belum. ‘’Kalau sebelumnya kita bisa meraih peringkat dua, tentunya kali ini kita ingin meraih gelar juara

umum. Untuk cabor yang kami unggulkan meraih medali masih di renang. Namun cabor lainnya kita harapkan dari pemusatan latihan yang kita lakukan akan membawa banyak medali,’’ harap Kadispora Riau, Eddie Yusti, Senin (8/6).

Kasi Pembinaan Olahraga Cacat Dispora Riau, Gunawan Agus-

rianto menambahkan atlet yang sukses membawa Riau menempati dua besar di Peparpenas sebelumnya masih tampil tahun ini. Mereka adalah Suci Indriani, Melani Putri, Chelseqa Prilia dan Masita. ‘’Mereka ini yang menyumbangkan medali kita di Pepernas sebelumnya,’’ ujar Gunawan.(eca)

Sialang Kalah Dua Kali Beruntun

AFP

LEWIS HAMILTON

PEKANBARU (RP) - Tim 25-13 di babak pertama. Meski bolavoli peringkat tiga besar berusaha membalikkan keadaan Divisi Utama Pekanbaru gagal pada set kedua, PT THIP Inhil memeperoleh kemenangan di justru kembali menelan kekalahdua pertandingan an dengan skor 27-25. secara berturut-turut Begitu juga di set ketiga di Turnamen Bolavoli dengan skor 25-21 Wali Kota Cup 2015. untuk kemenangan Pada pertandingan Opris. pertama di grup A, ‘’Alhamdulillah, kita Sialang menelan bisa menang di laga kekalahan dari Astra pembuka melawan PT Timur dengan skor 2THIP Inhil. Kemenan3, Ahad (7/6) malam gan ini tentunya di GOR Tribuana. menjadi modal MARTIUS Kemudian pada berharga untuk pertandingan pertandinganberimelawan Palapa Tapung, Senin kutnya yaitu Sumbar dan Astra (8/6) Sialang kembali kalah Agro Lestari Rohul di grup B,’’ ujar dengan skor 1-3. manajer tim Zalka Putra kepada Sementaraitu,padapertandingan Riau Pos, usai pertandingan. lainnya, rival Sialang di Divisi Utama PBVSI Pantau Pemain Pekanbaru, Opris justru sukses Sementara itu, Ketua Umum membukukankemenanganpada PBVSI Pekanbaru yang juga Ketua pertandinganpertamamelawanPT Harian PBVSI Riau Martius Busti TH Indo Plantations (THIP) Indragiri mengatakan turnamen ini tak Hilir dengan skor telak 3-0. hanya untuk persiapan PekanbaKemenangan Opris sebenarnya ru menghadapi Porprov Riau sudah diprediksi sejak wal 2017, tapi lebih dekat iven ini pertandingan. Sebab Opris, sang dijadikan ajang menatap Kejurnas juara Divisi Ttama Pekanbaru Pra PON 2015 di Palembang..

2014 tersebut, memiliki kualitas ‘’Turnamen ini sebagai ajang pemain yang lebih bagus diband- tryout buat tim Pekanbaru. Tapi, ingkan PT THIP Inhil.

Piala Wali Kota Pekanbaru ini juga Hal ini dibuktikan dengan skor menjadi ajang memantau atlet

Riau untuk persiapan Pra PON,” ujar Martius.

Ya, kejuaraan ini tak hanya diikuti klub di Pekanbaru, tapi juga diikuti klub dari kabupaten/ kota lainnya. Bahkan, tim asal Sumatera Barat juga diundang seperti Padang Adios. Sedangkan Pekanbaru diwakilkan tiga tim putra dan tiga tim putri. Tiga tim putra tersebut adalah Opris, Dishub Kota Pekanbaru, Sialang.

Ketiganya merupakan tim tiga besar Divisi Utama Kota Pekanbaru. Sedangkan tiga tim putri adalah Mustank Anjungan, Srikandi. Ketiganya juga merupakan tiga besar Divisi Utama Liga Bolavoli Kota Pekanbaru.

Bolavoli Piala Wali Kota Pekanbaru diikuti delapan tim putra dan delapan tim putri.

Mereka menjalani babak penyisihan grup sejak Ahad (7/6). Di bagian putra Grup A bersaing Dishub Pekanbaru, Palapa Tapung (Kampar), Astra Timur (Inhu) dan Sialang. Grup B dihuni Sumbar, AAL Rohul, Opris dan TH Indo Plantation Inhil. Sedangkan di bagian putri, Grup X dihuni AAL Rohul, Padang Adios, Mustank dan Sempena Duri. Di Grup Y bersaing Srikandi, Sicincin, Anjungan dan TH Indo Plantation.(luk/das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

19

SELASA, 9 JUNI 2015

Es Krim Kelapa Muda Pelepas Dahaga Siapa yang tak suka dengan es krim. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, tentu menyukai yang namanya es krim. Es krim dikatakan sebagai makanan yang tidak hanya digemari, tapi telah menjadi makanan penutup yang wajib ada di berbagai acara. Rasanya yang manis, lembut di mulut dan dingin di tenggorokan. Nah kali ini kita akan membuat es krim dengan mencampurkan kelapa muda, tentu rasanya es krim ini akan lebih nikmat untuk pelepas dahaga.

Bahan : 500 ml susu segar 100 ml air kelapa muda 100 gram gula (haluskan) 1 sdm tepung maizena (larutkan dengan sedikit air) 3 telur ayam (ambil kuningnya INTERNET saja) Cara Membuat : pur rata.

250 gram daging kelapa muda Campurkan susu dan air kelapa Masak adonan ini di dalam pan(serut/haluskan) muda menjadi satu hingga tercam- ci di atas api kecil sambil terus 100 ml krim kental

diaduk.

Sambil terus diaduk, masukkan tepung maizena dan gula ke dalam adonan dan aduk terus hingga mendidih.

Matikan api dan ambil sedikit adonan lalu campur dengan kuning telur yang telah disiapkan sebelumnya.

Jika sedikit adonan dan kuning telur telah tercampur rata, masukkan kembali adonan ini ke dalam adonan sisanya dan masak kembali hingga mendidih.

Angkat adonan dan biarkan dingin. Selanjutnya, masukkan daging kelapa muda beserta krim lalu campur sampai rata.

Setelah tercampur rata, masukkan adonan ke dalam sebuah wadah lalu letakkan di lemari pendingin kira-kira 1 sampai 1 setengah jam. Es krim kelapa muda siap untuk disajikan.(int/ wws)

Pintar Memilih Minyak untuk Memasak MINYAK goreng memang merupakan salah satu bahan masakan yang akan selalu ada di dapur. Tapi ternyata masih belum banyak yang tahu tentang jenis-jenis minyak dan manfaat dari beberapa minyak tertentu. Padahal, minyak yang digunakan untuk memasak berpengaruh terhadap kesehatan Anda.

Masyarakat Indonesia biasa memakai minyak sawit untuk memasak sehari-hari. 50 persen dari minyak ini mengendung lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar lemak dan kolesterol dalam tubuh. Akibatnya, tubuh jadi rentan mengalami kegemukan dan penyakit jantung.

Untuk menjaga kesehatan tubuh Anda, pilih minyak dengan kandungan lemak yang rendah seperti minyak kanola, minyak jagung, atau minyak zaitun. Minyak yang rendah kandungan lemak jenuh tidak akan membeku saat dimasukkan kedalam tempat bersuhu rendah. Coba saja lihat perbandingan minyak kanola, minyak jagung dan minyak sawit yang dimasukkan

INTERNET

dalam kulkas berikut ini.

Tidak hanya rendah kandungan lemak jenuh, minyak kanola dan minyak jagung juga tinggi omega 3 yang baik untuk kesehatan jantung Anda. Itulah mengapa ada baiknya Anda memilih minyak yang lebih bermanfaat untuk memasak makanan sehari-hari keluarga.

Anda tidak perlu khawatir dengan rasa dan aromanya. Minyak kanola yang terbuat dari bunga kanola memiliki aroma yang mirip dengan minyak zaitun. Sementara itu, minyak jagung memiliki aroma yang khas yang akan membuat masakan Anda menjadi lebih sedap.(int/wws)

Pancake Mangga Madu

INTERNET

Sawut Singkong Nikmat JAJANAN tradisional memang memberikan kesan nostalgia yang mendalam, apalagi jika Anda suka dengan jajanan khas Indonesia, semacam sawut dari singkong. Nah, kangen suasana desa dan kebetulan ada singkong di rumah? Gak usah bingung, buat sawut singkong saja. Ini resepnya.

Bahan-bahan: 500 gr singkong, cuci bersih serut kasar 150 gr gula merah/jawa, haluskan

REDAKTUR: EDWIR

1 sdt garam 3 lembar daun pandan kelapa parut secukupnya Cara membuat: Singkong serut dicampur dengan garam, aduk rata.

Siapkan panci pengukus. Susun singkong, tabur gula merah dan pandan di atas singkong. Kukus hingga matang, atau kurang lebih selam 15 menit. Kukus juga kelapa parut kurang lebih 10 menit. Sajikan sawut singkong yang manis dan hangat dengan taburan parutan kelapa.(int/wws)

Pancake merupakan salah satu jenis makanan yang jadi favorit banyak orang. Pancake juga pas dijadikan hidangan saat sedang menjamu tamu. Kali ini kita akan membuat satu resep pancake yang lezat hanya untuk Anda.

Bahan-bahan: 150 gram tepung 100 ml susu 50 gram gula 1 butir telur 1 sdt baking powder 1 tetes essence vanila 20 gram butter

INTERNET

Bahan Filling: 2 potong mangga (potong dadu) 2 sdm madu 2 sdm buah berry Cara Membuat: Campur gula, susu, dan telur dan aduk rata dalam sebuah mangkuk.

Tambahkan tepung dan aduk terus agar tak ada yang menggumpal.

Tambahkan essence vanila dan butter.

Tambahkan baking powder dan aduk sampai rata.

Diamkan dalam kulkas selama 1 jam.

Selama itu aduk mangga dengan 1 sdm butter dan madu serta buah berry dalam wajan panas. Angkat dan sisihkan.

Masak adonan pancake di atas penggorengan anti lengket seperti biasa.

Angkat dan sajikan bersama filling mangga. (int/wws)

Telah di Buka

TOKO MULYA BAKERY Tanpa Bahan Pengawet

Menyediakan berbagai macam Kue dalam Aneka Rasa yang berbeda seperti, Kue Ulang Tahun, Kue Kering untuk Lebaran, Brownies, Pizza, Kue Muffin, Bolu Gulung dengan Rasa Keju, Nenas, Coklat, Strawbery dll. Ayo datang dan coba rasakan sensasi rasa kue dengan kelembutan testur kue dan kelezatan rasa yang menggugah selera dengan Aroma kue yang menggoda. karena dihasilkan oleh Tangan Baker ternama serta berpengalaman dalam pembuatan Berbagai macam bentuk dan rasa Kue . Mulya Bakery bukan hanya sekedar kue tapi adalah sebuah perpaduan antara cita rasa (teste) dan karya seni dalam memanjakan lidah.

Toko Mulya Bakery juga menerima pesanan untuk Acara Pesta, Rapat dll. Dan juga menyediakan Parsel Lebaran dengan harga terjangkau, Pesanan Kue sesuai Permintaan konsumen. Jangan lupa ya segera Kunjungi Toko kami TOKO MULYA BAKERY yang beralamat, Jl. Melati Indah Ruko Jasmine City Garden No 12 Kel. Delima , Kec. Tampan – Pekanbaru.

Delivery / Pemesanan : 0823-8788-3990 Memang Mantap Rasa nya

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

20

SELASA, 9 JUNI 2015

Awal Manis Sepakbola Pra-PON Riau Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

DOK RIAU POS

DENGARKAN INSTRUKSI: Tim Pra-PON Riau mendengar instruksi pelatih jelang uji coba melawan Timnas U-19 di Stadion Utama Riau tahun lalu.

TIM sepakbola Riau yang dipersiapkan menghadapi Pra PON 2015 menjalani laga uji coba perdana di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, Sabtu (6/6). Hasil manis diraih tim asuhan Philep Hansen Maramis ini. Tim lokal, Golden Rice FC yang telah beberapa kali menjadi lawan tanding PSPS dicukur dengan skor 4-0.

Pelatih Pra PON Riau Philep Hansen Maramis mengaku puas dengan penampilan Benni Kurniawan dan kawan-kawan. ‘’Anak-anak bermain dengan tempo tinggi. Ini yang saya inginkan. Saya menilai mereka mulai mengerti keinginan pelatih,’’ ujar mantan pelatih PSPS ini kepada Riau Pos, Senin (8/6).

Namun, evaluasi tetap akan dilakukan menjelang terbentuknya kerangka tim. Ya, saat ini skuad hasil seleksi tersebut berjumlah 26 pemain. ‘’Kelemahan tetap ada dan perlu dibenahi. Mungkin salah satunya adalah menjaga tempo bermain setelah menang besar,’’ ujar pria yang juga menjadi pelatih PON Riau pada PON XVIII/2012.

Usai menjalani uji coba perdana ini, seluruh pemain diliburkan latihan dan kembali berkumpul Selasa (9/6) pagi ini. Rencananya, uji coba kembali dilakukan dalam pekan ini. ‘’Selain untuk melihat kekompakan tim, uji coba ini juga dijadikan ajang seleksi pemain. Di sini akan terlihat kualitas mereka.

Kalau tak berkembang akan kami coret dan gantikan dengan pemain yang lebih bagus lagi,’’ ujar Philep.(wws)

Besok, Kompetisi PSSI Kampar Masuk Babak Delapan Besar BANGKINANG (RP) - Setelah menyelesaikan babak penyisihan sejak Mei lalu, kompetisi sepakbola antar klub di bawah Pengurus Cabang (Pengcab) PSSI Kabupaten Kampar memasuki babak delapan besar, Rabu (10/6). Babak delapan besar hingga babak final diharapkan rampung sebelum memasuki Ramadan.

Laga perdana babak delapan besar, Rabu (10/6/2015) pukul 14.00 WIB akan mempertemukan Pendopo selaku juara Grup A dengan runner-up Grup D Kuok FC. Kemudian di laga keduapukul 16.00 WIB akan DOK RIAU POS saling berhadapan Patriot Muda FOTO BERSAMA: Pemain Patriot Muda foto bersama sebelum bertanding bebebapa (juara Grup C) berhadapan waktu lalu. dengan Persiber Pasir Sialang

(runner-up Grup B).

Selanjutnya, Kamis (11/6) akan saling berhadapan Muda Sebaya (juara Grup D) dengan Kumantan FC (runner-up Grup A) pada pukul 14.00 WIB. Dilanjutkan dengan partai antara Pongkai FC (juara Grup B) berhadapan dengan Harimau Kampar (Harkam FC) selaku runner-up Grup C. Babak semifinal akan digelar pada Jumat (12/6) sekaligus dua pertandingan. Kickoff pertama pada pukul 14.00 WIB dan kedua pada pukul 16.00 WIB. Sedangkan partai final dan perebutan peringkat tiga digelar pada Senin (15/6) pekan depan. ‘’Perebutan juara ketiga dimulai 13.30 WIB sedangkan

laga final digelar pada pukul 15.30 WIB. Jadwal babak delapan besar hingga final ini memang kita padatkan mengingat makin dekatnya Ramadan. Kami ingin kompetisi ini rampung sebelum bulan puasa. Selain itu pertimbangannya juga karena persiapan klub-klub peserta 8 besar sudah matang. Kalau setelah Idul Fitri nanti harus persiapkan lagi tim dari awal,” ungkap Sekretaris Pengcab PSSI Kabupaten Kampar Syamsir SKom. Delapan tim tersebut merupakan tim-tim terbaik dari empat grup pada babak penyisihan lalu. Untuk itu ia berharap masyarakat terutama pencinta sepakbola di

Kabupaten Kampar berbondong-bondong menyaksikan laga akbar tim-tim terbaik di Kabupaten Kampar. Syamsir juga menyebutkan bahwa penonton kembali digratiskan untuk menyaksikan laga delapan besar hingga final nanti di Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang.

Pelatih Patriot Muda mengaku siap menghadapi babak delapan besar ini. ‘’Dengan serba keterbatasan, kami akan berusaha tampil lebih baik di delapan besar nanti.

Setelah melewati penyisihan grup, tentunya kami siap melewati delapan besar dan kalau bisa tampil lebih jauh lagi,’’ ujar pelatih Patriot Muda, Ardi Fitra.(why/das)

Perdana, Latansa FC Tekuk Yamikase Kejurda LFN 2015 PEKANBARU (RP) - Kejuaraan Daerah (Kejurda) Futsal berlabel Liga Futsal Nusantara (LFN) Riau 2015 yang ditaja Asosiasi Futsal daerah (AFD) Riau resmi dimulai di GOR Bolavoli Indoor Kampus UIR Marpoyan, Senin (8/6).

Kejurda ini secara resmi dibuka Wakil Ketua Umum KONI Riau Abdul Lafiz mewakili Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis yang berhalangan hadir.

Abdul Lafiz melakukan tendangan pertama saat laga pembuka yang mempertemukan antara Latasa FC v Yamikase FC, kemarin. Kejurda Futsal yang diikuti 19 tim ini jadwalnya sempat molor satu jam dari rencana karena beberapa kendala. Sejatinya pembukaan dijadwalkan dimulai pukul 08.00 WIB. Saat pembukaan juga hadir Wakil Ketua Umum AFD Riau Dian Sukheri, Sekretaris Umum AFD Riau Zulfan Ismaini dan Anggota Binpres KONI Riau Ridaswin BA. Pertandingan perdana ini dimenangkan Latansa FC yang

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

HUMAS AFD RIAU FOR RIAU POS

TENDANGAN PERDANA: Wakil Ketua KONI Riau, Abdul Lafiz melakukan tendangan perdana saat membuka Kejurda LFN 2015 Riau di GOR Bolavoli Indoor Kampus UIR Marpoyan, Senin (8/6/2015).

bermaterikan pemain-pemain jebolan Porprov Pekanbaru 2014. Tim asuhan Safriadi ini menang telak 7-1.

Sementara pertandingan digrup B yang mepertemukan RBN FC dari Pelalawan kontra Fighter FC dimenangkan tim asal Kabupaten Pela-

lawan, 5-2. Selanjutnya di pertandingan ketiga PS Siak menyerah dari tim asal Pekanbaru Real Wahid dengan skor telak 0-4. Tim yang dimotori Noorsaid Abrar ini mendominasi sepanjang laga 2x20 menit.

Di laga kelima Holigan FC

yang dimotori Bayu Yosa hanya menang tipis atas Real Prima besutan Marlis. Sementara PGM FC asuhan Drs Abrar diluar dugaan menyerah dari Gemar Baru FC dengan skor 4-5. Sementara tim asal Kepulauan Meranti, Batosai FC harus mengakui kehebatan Tiki Taka FC dengan skor 1-4.

Di Grup E Cumi Star FC (Pekanbaru) memang menang kelas dari lawan Repelika FC (Dumai). Tim yang dimanajeri Yenni Sari Devi ini pesta gol 6-0. Sementara di pertandingan kedua Grup C yang mempertemukan Rohil FC kontra Kampar FC berlangsung ketat. Skor akhir 3-2 untuk tim asal Kabupaten Rokan Hilir.

Di laga pamungkas hari pertama tim Exito Indragiri Hilir menang telak 10 -0. Kemenangan telak ini mengantarkan tim besutan M Ikhsan memimpin klasemen sementara Grup D. Ketua panitia Kejurda Yuston mengatakan kejuaraan ini untuk menentukan klub mana yang akan mewakili Riau ke pertandingan nasional. “Kalau untuk zona wilayah, kemungkinan akan digelar Oktober,” kata Yuston.(das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015 HALAMAN 21

PRO-OTONOMI

Serikat Perusahaan Pers

Bupati Diminta Atur Distribusi Gas Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co.id

PERSOALAN kekurangan pasokan gas elpiji ukuran tiga kilogram di sejumlah daerah di Provinsi Riau, disinyalir banyak pengguna yang tidak berhak

memakainya. Untuk itu Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau meminta kepada seluruh kepala daerah mengaturnya.

Hal ini disampaikan Kepala Disperindag Provinsi Riau M Firdaus kepada Riau Pos, Senin (8/

6). Kondisi saat ini, untuk keperluan gas bersubsidi di Provinsi Riau itu bukan kekurangan, melainkan dari kuota yang diberikan itu banyak orang yang tidak berhak menggunakan. ‘’Untuk itu, kami minta kepala daerahnya (bupati/wali kota) un-

TERAS OTONOMI ___ Travo Meledak di Duri, Tegangan Listrik PLN Anjlok ___

DURI (RP) - Satu unit travo PLN di Jalan Sultan Syarif Kasim, Gang Duyung, Desa Simpang Padang, Duri, sempat meledak Ahad (7/6) sekitar pukul 02.00 WIB. Hal itu diinformasikan seorang pelanggan, Yus Sutan Sinaro, Senin (8/6).

Menurutnya, penyebab insiden itu tidak diketahui. ‘’Bisa jadi karena dayanya sudah overload,’’ katanya pada Riau Pos, kemarin.

Dikatakan Yus, pada malam kejadian, sejumlah petugas PLN setempat telah turun ke TKP. Namun mereka tak bisa mengatasi masalah itu pada dinihari tersebut. ‘’Ahad pukul 10.00 WIB, petugas PLN lang-

sung mengganti travo tersebut.

Pekerjaan selesai sekitar pukul 12.30. Listrik kembali nyala sekitar pukul 14.00 WIB. Alhamdulillah tak ada masalah. Tapi tiba-tiba pukul 10.00 WIB tadi pagi (Senin kemarin), tegangan listrik anjlok,’’ katanya.

Yus mengaku sangat terganggu dengan anjloknya tegangan listrik di sekitar tempat usahanya itu. ‘’Banyak juga pelanggan mengeluh. Hanya lampu yang bisa hidup. Sementara komputer tak satu pun yang bisa dinyalakan.

Saya pusing jadi pengelola Warnet ini lagi.

Baca Travo Halaman 32

tuk dapat mengaturnya. Maksudnya yang menerima gas elpiji 3 kilogram ini betul-betul yang berhak, baik untuk masyarakat maupun UMKM’’ kata Firdaus. Untuk imbauan ini dikatakan Firdaus, Baca Bupati Halaman 32

Terima SK, CPNS Langsung Kerja

HUMAS SETDAPROV RIAU FOR RIAU POS

SALAMI CPNS: Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman bersalaman dengan CPNS usai menyerahkan Surat Keputusan (SK) tentang pengangkatan CPNS Provinsi Riau di Gedung Diklat Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Riau, Jalan Ronggowarsito, Pekanbaru, Senin (8/6/2015).

PEKANBARU (RP) - Wajah Surya Dharma sumringah. Ia tampak senang usai menerima Surat Keputusan (SK) Nomor Induk Pegawai (NIP) CPNS. Ia merupakan satu dari 156 CPNS yang lulus seleksi 2014 lalu untuk penerimaan Pemprov Riau.

Setelah menerima SK NIP, seluruh yang lulus akan langsung mendapat tugas di SKPD baru sesuai SK yang diterima.

Surya ditempatkan di Dinas Sosial Provinsi Riau. Rasa senang Baca Terima Halaman 32

Sistem Penganggaran Pemprov Dipertanyakan PEKANBARU (RP) - Sistem penganggaran untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Provinsi Riau dinilai tidak melalui konsep. Karena dari SKPD yang menjadi mitra Komisi E DPRD Riau yang dipanggil hearing, menyebutkan anggaran itu sudah ada, tinggal menjalankan. ‘’Untuk itu kami mempertanyakan bagaimana sebenarnya prosedur penganggaran untuk SKPD provinsi tahun 2015 ini,’’ kata Syarifudin Poti kepada Riau Pos, Senin (8/6).

Hal ini disebutkan Poti, diketahui dari hasil hearing Komisi E dengan beberapa mitra SK-

REDAKTUR: RINALDI

PD, yang menyebutDiminta tidak dulu kan penganggaran berangan-angan itu sudah diplot. Artimenjadikan sebagai nya hanya mengguikon Riau, jika menakan anggaran mang kondisinya atau yang sudah ada. aksesnya belum meDisampaikan pomadai. litisi PDI Perjuan‘’Kita jangan berangan ini, untuk pen- SYAFARUDDIN gan-angan dulu soal ganggaran ini, per- POTI potensi pariwisata nah tidak Satker diyang ada di Bono misbawa saat Musrenbang. ‘’De- alkan, sementara infrastrukngan beban dan tanggungja- turnya belum ada. Begitu juga wab yang diberikan kepada pariwisata lainnya, sementara Satker, kami rasa apa yang di- anggarannya dinilai tidak mematargetkan tidak akan maksi- dai, karena sistem penganggaranmal,’’ katanya lagi. nya tidak melalui konsep yang Dicontohkan Poti, salah satu SKPD, yaitu Dinas Pariwisata.

Baca Sistem Halaman 32

TATA LETAK: SYUKRI

PRO-SIAK

22

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

ADVERTORIAL PEMKAB SIAK

MEMPURA ___ Balon Kepala Kampung Kesulitan Jawab Ujian ___

MEMPURA (RP) - Bakal calon (balon) kepala kampung, terlihat tak tenang. Lembaran soal dibolak-balik, dan baca sampai berkali-kali. Soal demi soal yang berjumlah 60 soalan itu harus dijawabnya, karena merupakan persyaratan bagi Balon kepala kampung.

Tak hanya tes tertulis, masih ada dua tes lagi yang harus dijalani, wawancara dan mengaji. ‘’Ketiga tes ini wajib. Salah satu tak lulus, maka gugurlah Balon tadi,’’ ujar Kepala BPMPD Siak, Abdul Razak SH, Senin (8/6) usai memantau pelaksanaan tes di Kantor Bupati Siak.

Para Balon kepala kampung yang berjumlah 147 dari 39 kampung mengikuti tes secara bersamaan, sesuai dengan jadwal yang disiapkan. Pelaksaan tes ini, merupakan pertama kali bagi Bakal maupun yang pernah menjabat. Sebab pemilihan sebelumnya tak ada tes seperti ini. ‘’Saya bingung. Soalnya sulit. Banyak tentang aturan dan undang-undang yang terbaru,’’ keluh Izhar, Balon Kepala Kampung Lalang usai ikuti tes.

Dari tiga tes yang dilakukan, hanya tes tertulis yang membuatnya sedikit kesulitas, karena penguasaan akan aturan itu tergolong minim. ‘’Pasrah aja akan hasilnya.

Dalam sesi tes ini, menariknya para Balon membawa massa pendukung. Massa mereka ini dengan tenang dan sabar menunggu jagoannya itu selesai ujian.

Dari rumah menuju lokasi ujian, para balon ini dikawal dan diiringi bersama-sama. Namun ada juga Balon yang sendiri. Setelah tiga tes ini mereka jalani, penilainnya berbeda. Untuk tes tertulis dan wawancara ada nilainya. Sedangkan tes mengaji dua saja, bisa atau tidak. Celakanya lagi, tes mengaji saja sudah gugur, maka gugurlah Balon itu.

Penilaian akhir dari semua rangkaian tes itu nantinya diakumulasi secara keseluruhan dan dilakukan sistem perangkingan dari tertinggi sampai terendah.(aal)

Nurul Umi dan Nurul Haq Santuni Anak Yatim PERAWANG (RP) - Majelis Taklim Perwiritan Nurul Umi dan Nurul Haq karyawan PT IKPP memberikan santunan terhadap anak yatim sebanyak 120 orang. Pemberian ini untuk menyambut bulan suci Ramadan sekaligus melakukan silaturahmi. ‘’Pembagian santunan ini sudah merupakan agenda rutinan tahunan yang digelar Perwiritan Nurul Haq finising 1 karyawan PT IKPP,’’ ujar Panitia Pelaksana Erli Yusmarni didampingi Wirnita usai penyerahan santunan, Ahad (7/6).

Hal senada juga disampaikan Ketua Perwiritan Nurul Haq finisng 3 dan 6 Hj Dasmiyati. Dia mengatakan santunan ini merupakan kepedulian mereka terhadap anak yatim. ‘’Moto kita bekerja sampai beribadah dan meningkatkan kebersamaan,’’ paparnya.

Santunan ini merupakan kepedulian mereka terhadap anak yatim, apalagi menjelang Ramadan. ‘’Santunan ini juga merupakan kegiatan tahunan dan sudah menjadi program rutin,’’ ungkapnya. Anggota DPRD Siak Syamsurizal di sela-sela pembagian santunan menyambut baik kegiatan amal perwiritan tersebut.(wik)

SERAHKAN NASI TUMPENG: Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi menyerahkan nasi tumpeng kepada Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi yang berulang tahun ke-61, Ahad (7/6/2015).

HUMAS SETDA SIAK

KBN Cikal Bakal Kemah Dunia Syamsuar Terima Surprise RANGKAIAN demi rangkaian acara helat Kemah Budaya Nasional (KBN), berakhir sudah.

Kasubid Verifikasi Nilai Budaya Kemendikbud RI Triyana Wulandari menutup KBN tersebut, Ahad (7/6) malam di Bumi Perkemahan Tengku Buang Asmara.

Bagi peserta, waktu pelaksanaan terasa singkat. Setelah bersama berbaur dan silaturahmi satu sama lainnya, kini mereka harus berpisah dan kembali ketempatnya masingmasing. ‘’Harus kami akui, KBN 2015 di Siak ini berlangsung sukses.

Terima kasih dukungan semua pihak,’’ ujar Triyana diawal sambutannya. Hadir dalam

kesempatan itu, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Wakil Bupati Drs H Alfedri MSi, Sekdakab Drs H Tengku Said Hamzah, Ketua DPRD Indra Gunawan, perwakilan Kwarnas Yusa, Ketua Kwarda Riau Azaly Djohan SH, pengurus Kwarda, pengurus Kwarcab, pejabat di lingkungan Pemkab Siak dan peserta KBN. Pelaksanaaan KBN diakui wanita berjilbab ini terkesan istimewa, karena negera jiran Malaysia ikut bergabung bersama. Ini bagi kementerian jadi catatan khusus ke depannya dalam persiapan perhelatan serupa. Jika semula perhelatan kemah nasional, kini disiapkan rancangan kemah budaya dun-

ia. ‘’Idenya berawal dari Siak, karena sejak pergelaran KBN, baru di Siak yang mendatangkan negara luar,’’ sebut dia.

Hari ini budaya Indonesia berada di Kabupaten Siak. Semua dari seluruh daerah berkumpul di sini, bersatu dengan beranekaragam budaya. ‘’Budayamu, budayaku dan budaya kita semua,’’ kata dia.

Pentupan KBN berlangsung dalam guyuran hujan. Namun hal ini tak mengurangi semangat dan juga halangan bagi peserta.

Mereka dengan seksama mengikti prosesi penutupan sampai selesai.

Menariknya, saat dinantikan tiba. Pengumuman lomba yang dilaksanakan serta pengumuman Kwarda tergiat membuat antusias peserta kembali

berkobar, tak kala perwakilan Kwarnas Yusa mengumumkan pengumuman lomba yang diikuti peserta, di mana Provinsi Jambi tergiat I, Sumsel tergiat II dan Riau tergiat III. Usai pengumuman dan penyerahan hadiah yang diserahkan oleh Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama Muspida dan Kemendikbud, tiba-tiba orang nomor satu di Siak ini mendapatkan surprise dari panitia pelaksana yang digagas oleh Bagian Umum Setdakab Siak.

Surpirse itu, membuat air matanya berilinang. Rasa haru dan tak menyangka, bahwa ia mendapatkan surprise ulang tahun ke-61 dari panitia.

Apalagi, sejarah singkat kehidupannya diuraikan dalan lantunan bait-bait puisi yang

dibacakan, membuat seluruh peserta bertanya-tanya siapa yang dimaksud. Diakhir bait, tersebutlah nama dirinya. ‘’Terimakasih. Saya merasa terharu,’’ ujar Syamsuar saat menerima ucapan selamat ulang tahun dari Wakil Bupati Drs H Alfedri MSi. Ucapan selamat itu, silih berganti dari pejabat dan juga tamu serta peserta KBN. Ia pun menerima tumpeng, yang dibawa panitia untuk dipotong dan diserahkan. Seraya tak percaya, tumpeng itu dipotong dan diserahkan pada Alfedri. Kepada seluruh peserta KBN, ia mengucapkan permohonan maaf, jika selama mengikuti helat ini ada kekurangan dan juga kesilapan dari tuan rumah.(adv/a)

Tak Ada Agama Ajarkan Umat Berbuat Jahat KERUKUNAN umat beragama untuk saling menghargai, saling menjaga hubungan antara satu dengan lainnya di dalam bermayarakat. ‘’Kalau kita sudah menjaga hubungan, saling menghargai terutama dalam kehidupan bermasyarakat, maka akan tercipta keadaan aman, nyaman, dan damai,’’ pesan Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi di selasela peresmian pemakaian rumah ibadah Vihara Cahaya Maitreya bagi umat Budha di Kampung Penyengat, Kecamatan Sungai Apit, Ahad (7/6) kemarin.

Turut hadir Ketua DPRD

Kabupaten Siak Indra Gunawan SE, Pembimas Budha Kanwil Kemenag Riau Tarjoko, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Siak Drs H Muharam, para tokoh dan pemuka agama Budha, Camat Sungai Apit, Kapolsek Sungai Apit, dan Penghulu Penyengat.

Suasana aman, damai dan kondusif ini akan memberi peluang besar bagi para investor masuk ke daerah kita ini.

Karena daerah yang tidak aman dan kondusif tersebut akan membuat ragu para ivestor datang menanamkan modal mereka.

Untuk itu mari kita sama-

sama menjaga dan menciptakan suasana aman dan damai. ‘’Saya yakin tidak ada satu agamapun yang mengajarkan umatnya untuk berbuat jahat dan berbuat kekacauan di muka bumi ini,’’ kata dia.

Maka dari itu diharapkan kepada para pemuka agama Budha agar membawa para jamaahnya untuk menciptakan saling menghargai antar umat beragama terutama di Kampung Penyengat ini.

Pada kesempatan tersebut bupati menyerahkan bantuan 200 sak semen kepada pengurus Vihara untuk pembangunan pagar. Ia juga sangat

terkesan dengan penampilan tari-tarian yang dibawakan oleh penduduk asli Kampung Penyengat yaitu Suku Akit.

Seraya berharap agar anakanak Suku Akit tersebut dapat bersaing dengan anak-anak dari kecamatan lain. Kemudian dapat memanfaatkan rumah ibadah ini dengan sebaikbaiknya bagi Suku Akit.

Pandita Vihara Maitreya Rosa Ria menyampaikan, saat ini jumlah warga Budha di Kampung Penyengat ini lebih dari 400 jiwa yang telah kami bina sejak tahun 2009 lalu. Sejak dua tahun lalu kami berupaya bersama umat Budha se-

cara bersama-sama untuk membangun Vihara Cahaya Maitreya ini, hingga pada hari ini dapat diresmikan pemakaianya.

Pihaknya juga telah melakukan berbagai kegiatan, terutama para jamaat kami dengan memberikan serta mengajarkan seni dan budaya serta membawa anak-anak untuk mencintai lingkungan yang bersih dan nyaman.

Bertujuan untuk menanamkan agar generasi kita tahu bersopan santun, punya tatakrama dan budipekerti yang baik serta cinta dengan alam sekitarnya.(adv/a)

PERAWANG - SIAK Puluhan Anak Yatim Disantuni Perwiridan Al-Muhajirin PERAWANG (RP) - Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama di lingkungan masyarakat, Jamaah Masjid Al Muhajirin, Kelurahan Perawang terdiri dari ibu-ibu perwiridan membagikan santunan kepada anak yatim dan piatu.

Pembagian santunan sebanyak 49 anak ini dihadiri anggota DPRD Siak Masri, Lurah Perawang Yudha Rajasa, tokoh masyarakat serta ketua RT, Ahad (7/6). Ketua Panitia Rosmanidar SPd menyampaikan santunan anak yatim dan piatu ini merupakan sumbangsih dari ibu-ibu perwiritan yang berada di 5 RT Kelurahan Perawang.

Dia berharap bantuan ini dapat meringankan beban anak-anak yatim dan piatu apalagi menjelang bulan Ramadan. ‘’Selain memberikan santunan kepada anak yatim dan piatu, juga kita silaturahmi serta saling memaafkan karena bulan Ramadan sebentar lagi,’’ ujarnya.

Sementara Lurah Perawang Yudha Rajasa menyambut baik adanya santunan yang diberikan kepada anak yatim dan juga berharap agar santunan kepada anak yatim juga dapat diikuti oleh masyarakat di lingkungan Kelurahan Perawang.(wik)

REDAKTUR: RINALDI

PANEN MELON: Kepala BPPM PT Arara Abadi (kanan) Jos Rinaldi memanen buah melon Poktan Tunas Karya Perawang Barat, Kecamatan Tualang, Senin (8/6/2015).

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

Ekonomi Kerakyatan Tingkatkan Kesejahteraan Para Petani PERAWANG (RP) - Program ekonomi kerakyatan telah meningkatkan kesejahteraan masyarakat tempatan. Hal ini di bukti dengan Kelompok Tani Tunas Karya Perawang Barat, Kecamatan Tualang, berhasil memanen buah melon, Senin (8/6).

Kelompok tani ini dapat meraup keuntungan empat kali lipat dari modal awal Rp4.100.000, di atas lahan seluas 0,125 hektare. Program ekonomi kerakyatan merupakan program bergulir dari PT Arara Abadi melalui CSR untuk kelompok tani. Panen melon ini dihadiri Kepala UPTD Pertanian Tanaman Pan-

gan Irinto, Kepala UPTD Penyuluhan Tualang Sapriwal, Kepala Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat (BPPM) Joss Rinaldi dan Babinsa Danramil Panrizal serta PPL Pertanian Perawang Barat.

Ketua Poktan Tunas Karya Tri Abadi mengatakan, bantuan program CSR dari PT Arara Abadi sangat membantu sekali bagi kelompok taninya. Kendala yang dihadapi hanya cuaca panas. ‘’Dari panen melon ini, hasil yang diperoleh cukup besar. Kita berharap bantuan seperti ini terus bertambah,’’ ungkapnya.

Sementara Kepala BPPM PT Arara Abadi Joss Rinaldi menyampaikan bantuan yang diberikan kepada kelompok tani ini merupakan program ekonomi kerakyatan untuk masyarakat yang ada di lingkungan Kecamatan Tualang.

Dikatakan Joss Rinaldi, untuk wilayah Kecamatan Tualang ada 9 kampung yang mendapatkan program tersebut. Selain tanaman melon, juga ada semangka, jagung dan lainnya. ‘’Program ini terus di gulirkan kepada kelompok tani yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan petani,’’ paparnya.(wik)

Sepatu Roda dan Balap Sepeda Cabor Unggulan SIAK (RP) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Siak mengunggulkan cabang olahraga (Cabor) sepatu roda dan balap sepeda jadi andalan Kabupaten Siak. Pemilihan terhadap dua Cabor ini berdasarkan dari ketersediaan venue dan prasarana yang ada serta kesiapan dari KONI sendiri.

Kedua Cabor unggulan ini AMZAR telah disampakan saat Rakor KONI provinsi belum lama ini. Kedua Cabor ini, menurut Ketua Umum KONI Siak Drs H Amzar nantinya didukung pembinaannya oleh KONI provinsi dan juga Pemprov.

Dalam jangka panjang, KONI sendiri bersama Pemkab mengusulkan dibangun PPLP dua Cabor tersebut di Siak. Sehingga anak-anak yang dibina di PPLP dua Cabor tersebut dapat belajar di Siak dan dibiayai oleh provinsi.

Kedua Cabor ini, merupakan hasil inventarisir dari seluruh Cabor yang ada. Saat diusulkan, tak ada dari KONI kabupaten/kota yang mengusulkan Cabor ini.

Sebagai perbandingan, kedua Cabor ini pernah berlangsung kejuaraan PON dan berada di Kabupaten Siak. Pasca-PON kemarin, olahraga ini terus dikembangkan oleh KONI melalui Pengkab dan juga pemerintah. Alhasil, sudah ada anak-anak Siak yang jadi atlet di dua Cabor tersebut.(aal)

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

PRO-KAMPAR

23

Negeri Serambi Mekah

SIAKHULU___ 80 Warga Duta Mas Tolak Pembangunan Tower ___

ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR

SIAK HULU (RP) - Warga perumahan Taman Duta Mas Desa Tanah Merah Kecamatan Siak Hulu, semakin intensif melakukan penolakan terhadap pembangunan tower operator selular di perumahan tersebut. Apalagi keberadaan tower dinilai bisa mengancam keselamatan warga yang berdomisili di perumahan tersebut.

“Kami sudah mengumpulkan 80 tanda tangan warga Taman Duta Mas yang menolak pembangunan tower. Kami akan terus berjuang sampai pembangunan tower dihentikan karena bisa mengancam kalau terjadi sesuatu pada tower tersebut. Sekarang saja bangunannya untuk tower sudah retak-retak,” ujar Evi, salah seorang warga Taman Duta Mas kepada Riau Pos, akhir pekan lalu.

Penolakan serupa juga disampaikan Neng, warga perumahan Taman Duta Mas yang rumahnya langsung bersempedan dengan bangunan yang dijadikan lokasi pembangunan tower. Dia mengkhawatirkan tower sewaktu-waktu bisa rubuh menimpa rumahnya.

“Kami menolak pembangunan tower di perumahan kami. Apapun alasannya semua warga Duta Mas sudah menolak dan kami minta pembangunan tower dihentikan,” ucapnya.

Kepala Desa Tanah Merah, Syahrul Amri Nasution sudah memerintahkan pembangunan tower dihentikan dengan mengeluarkan surat Nomor 503/TMPemb/64. Namun instruksi tersebut seakan tidak diindahkan pihak pembangunan tower selular. (mar)

SALAMI MENTERI: Bupati Kampar H Jefry Noer menyalami dan menyambut kedatangan Menkopolhukam Tedjo Edy Purdjianto pada acara rakor penanganan kebakaran hutan dan lahan serta kasus agraria di Provinsi Riau, Senin (8/6/2015).

BANGKINANG___ BNK Serahkan Lima Residen ke Orangtua ___

BANGKINANG (RP) - Setelah menjalani proses rehabilitasi selama tiga bulan di Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar, sebanyak lima orang residen atau pasien korban penyalahgunaan narkoba diserahkan kembali kepada orangtua atau keluarga mereka.

Penyerahan tersebut berDJANUAREL langsung dalam suasana kekeluargaan dan penuh haru, Senin (8/6) di Kantor BNK Kabupaten Kampar.

Penyerahan para residen langsung dilakukan oleh Kepala BNK Kampar AKBP Purn H Djanuarel didampingi para konselor BNK Kampar.

Para residen yang dikembalikan kepada orangtua dan keluarga karena sudah dinyatakan sembuh dari kecanduan narkoba. Para orang tua pun tak dapat menyembunyikan rasa lega mereka, meskipun pasca rehab ini mereka masih harus menjalankan kewajiban untuk mengawasi anak-anak mereka agar tidak kembali ke lembah hitam narkoba.

Dari lima orang residen itu 4 orang di antarnya remaja sedangkan satu orang lagi adalah pria yang sudah berkeluarga. Mereka berasal dari latar belakang yang beragam, ada wiraswasta dan buruh.

Kepala BNK Kabupaten Kampar Djanuarel kepada para orang tua mengatakan, agar para residen memperkuat tali silahturahmi dalam upaya memperkuat hati untuk menjauhkan diri dari narkoba.(why)

Sambut Ramadan, IAI Gelar Baksos BANGKINANG (RP) - Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) cabang Kampar, menggelar bakti sosial (baksos), bertempat di lapangan Pelajar Bangkinang Kota, Sabtu (6/ 6). Kegiatan baksos ini diisi dengan penyuluhan tentang obat-obatan dan pengecekan kesehatan gratis.

Kegiatan bakti sosial ini diikuti anggota IAI cabang Kampar dan masyarakat umum. Rangkaian acara diawali dengan senam sehat, dilanjutkan dengan pengecekan kesehatan, penyuluhan. Acara semakin meriah dengan ada door prize yang disediakan panitia.

Ketua IAI Cabang Kabupaten Kampar Syaiful Amba Apt, didampingi ketua panitia Eka Yenita Asmar Apt disela-sela acara menyampaikan, bahwa kegiatan baksos ini sengaja mereka gelar sebagai bentuk kepedulian dan pengabdian IAI Kampar kepada masyarakat khususnya di bidang kesehatan.

Menurut Syaiful, saat ini masih banyak warga yang enggan memeriksakan kesehatan mereka. Padahal kalau warga tahu kondisi kesehatan mereka lebih awal, maka itu akan lebih mudah mengambil langkah terbaik untuk menjaga kesehatan. “Kalau kondisi mereka sudah parah baru diketahui, maka penyembuhannya tentu akan lebih sulit dibanding bila kondisi kesehatan mereka diketahui sejak dini,” ujarnya.(rdh)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

Eva Yuliana: Gali Potensi Desa TUJUAN utama dari lomba desa adalah untuk memotivasi masyarakat agar menjadi desa yang mandiri, baik menang atau pun kalah. Namun dalam memajukan desa, tidak boleh berhenti sampai di situ, ke depan hendaknya teruslah gali potensi desa agar apa yang diharapkan dapat terwujud.

Demikian dikatakan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana Jefry, saat mendampingi Tim Penilaian lomba Desa dari Badan Pemberdayaan Masyarakat

dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Riau di Desa Beringin Lestari, Kecamatan Tapung Hilir, Senin (9/6).

Menurut Eva, di tingkat kabupaten, Desa Beringin Lestari mendapatkan peringkat pertama, tetapi penilaian yang dilakukan oleh provinsi dan kabupaten tentulah akan berbeda. Meski demikian, Eva tetap berharap menjadi yang terbaik di tingkat provinsi. “Seandainya nanti tidak mendapat juara, kami ingin tim dari provinsi memberikan masukan tentang apa saja

kekurangan kami yang harus dibenahi agar sesuai dengan indikator penilaian. Hal itu akan menjadi bekal bagi kami dalam mengikuti lomba-lomba ke depannya,” harap Eva. Eva mengimbau kepada camat dan kepala desa agar terus meningkatkan prestasi desa di segala bidang, baik kesehatan, pertanian, perekonomian dan infrastruktur dan lainnya yang mendukung untuk perkembangan Desa. Hal yang paling penting hendaknya sejalan dengan program yang telah ditelurkan oleh Bupati

Kampar, yakni Rumah Tangga Mandiri Pangan Energi (RTMPE). Bila program tersebut direalisasikan, maka zero kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh yang diharapkan akan segera terwujud.

Sementara itu, ketua tim penilai dari BPMPD Provinsi Asrizal mengatakan, bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi menilai dan sekaligus memberikan pembinaan kepada desa dan kelurahan yang pelaksanaannya dilakukan secara berjenjang. Maksudnya lom-

ba dilakukan mulai dari desa sampai ke tingkat nasional.

“Untuk menjadi juara pertama adalah profile desanya harus lengkap, diikuti dengan administrasi lainnya. Namun bila tidak juara nantinya, pembinaan tetap akan dilanjutkan, walaupun kegiatan telah berakhir,’’ terangnya.

Pada kesempatan tersebut, Eva Yuliana beserta tim penilai dari provisi berkesempatan meninjau lansung kebun cabai, bawang, sayur-sayuran sera kebun jagung milik alumni P4S yang telah berhasil.(adv/a)

Seminar Akbar RTMPE Hadirkan Artis PANITIA seminar akbar dan anugerah Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) akan menghadirkan artis sinetron papan atas, Eksanti untuk menjadi pemandu pada acara tersebut.

“Komunikasi terakhir, Eksanti bersedia datang dan akan dipasangkan dengan pemandu acara dari Pekanbaru,” kata Ketua Panitia Penyelenggara Seminar Akbar dan Anugerah RTMPE dari Team JumpS Organizer, Nanang Nurhayudi kepada pers di Pekanbaru, Senin (8/6).

Artis Eksanti saat dihubungi lewat sambungan telepon dari Pekanbaru mengatakan, pihanya telah melakukan komunikasi intens dengan penyelenggara untuk menjadi pemandu pada Seminar Akbar RTMPE. “Saya bersedia datang dan telah mengatur jadwal untuk ke Pekanbaru,” katanya.

Pihak panitia mengatakan, seminar akbar dan anugerah RTMPE akan dilaksanakan pada Rabu (10/6) di Ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru.

Ketua Panitia Nanang mengatakan, acara tersebut mengundang sejumlah pejabat pemerintah pusat seperti Menteri Pertanian dan Kepala Bappenas serta para pakar pertanian

dari LIPI. Acara juga menhadirkan narasumber utama Bupati Kampar Jefry Noer selaku inovator dan Dr Ir Soemitro Arintadisastra yang merupakan mantan pejabat penting Era Pemerintahan Orde Baru.

“Acara ini juga mengundang ratusan petani terbaik dan para toko masyarakat di seluruh kabupaten/kota di Riau,” katanya.

Pada acara yang direncanakan juga akan dihadiri Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman ini, nantinya ada sejumlah petani terbaik yang akan mendapat apresiasi lewat pemberian sertifikat RTMPE dan plakat. “Mereka nantinya akan dilatih di Kampar untuk memahami Program RTMPE dna kemudian mengembangkannya di wilayah mereka masing-masing,” katanya.

Sementara itu, Bupati Kampar Jefry Noer mengajak seluruh wartawan yang bertugas di berbagai wilayah di Provinsi Riau untuk mengembangkan Program RTMPE sebagai upaya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan. “Saya juga sediakan lahan di Kampar untuk dikelola dan baiknya dimanfaatkan dengan sebaikbaiknya,” kata Jefry saat jumpa

HUMAS PEMKAB KAMPAR

LOMBA DESA: Ketua TP PKK Kampar Hj Eva Yuliana SE meninjau posyandu pada acara penilaian lomba desa tingkat provinsi di Desa Beringin Lestari, Tapung Hilir, Senin (8/6/2015).

pers di Kubang Jaya, Siak Hulu, Kampar, Ahad (7/6).

Jumpa pers tersebut dilaksanakan berkaitan dengan rencana digelarnya seminar akbar dan anugerah Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) di Hotel Pangeran Pekanbaru pada Rabu (10/6). Pada acara ini, Jefry diminta sebagai narasumber utama untuk berbagi ilmu mengenai program RTMPE yang sejauh ini telah berkembang dan potensial untuk mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan.

Jefry mengajak semua pihak,

termasuk kalangan wartawan untuk juga mengembangkan program RTMPE yang begitu potensial menyejahterakan perekonomian rumah tangga. Berulang kali Jefry mengatakan, program tersebut akan memberikan kontribusi besar bagi rumah tangga, bahkan setiap bulannya bisa mencapai Rp10 juta hingga Rp25 juta. “Jadi yang dinamakan ketahanan pangan pangan dan energi itu bukan sematamata semuanya ada. Namun masyarakat bisa untuk mendapatkan atau membelin-

ya,” kata dia.

Lewat Program RTMPE, Jefry menjelaskan masyarakat tidak harus mengeluarkan uang banyak untuk menutupi kebutuhan pangan. Hanya dengan lahan seluas seribu meter persegi, semuanya ada, mulai dari sayuran, bawang, jamur, ayam, telur, ikan dan lainnya termasuk sapi. “Dari urine sapi, juga bisa diolah menjadi pupuk kualitas tinggi atau biourine. Sementara kotorannya bisa menghasilkan biogas untuk kebutuhan energi rumah tangga, bahkan bisa dijual,” katanya.(adv/a)

BANGKINANG Said Aqil Siraj Hadiri Pelantikan PC NU Kampar BANGKINANG (RP) - Ketua Umum Nahdlatul Ulama (NU) Prof Said Aqil Siroj MA berkunjung ke Kampar. Kedatangannya ke Bangkinang Kota bertujuan untuk menghadiri pelaksanaan pelantikan Pengurus Cabang (PC) NU masa khidmat 2014-2019.

Pelantikan dilaksanakan di Balai Bupati Kampar pada Senin, (8/6) yang dirangkai dengan tabligh akbar. Sebuah kesempatan istimewa bagi para pengurus PC NU dan kader NU Kabupaten Kampar, karena Ketua umum NU berkesempatan menyampaikan tausiahnya.

REDAKTUR: M. ERIZAL

Ketua Panitia Syofian SHMH Dt Majo Sati mengatakan, pengurus yang dilantik berdasarkan Surat Keputusan 540/A.II.04.d/02/2015 tentang pengesahan PC NU Kabupaten Kampar terpilih sebagai Ketua Tanfidsiyah Purwadi SP MSi dan 14 orang wakil ketua.

Kemudian, Sekretaris Warsono, SP dan 14 wakil sekretaris, sedangkan sebagai Bendara Zainul Abidin dengan 4 Wakil Bendahara. ‘’Surat keputusan yang ditandatngani oleh Ketua Umum Prof Dr KH Said Aqil Siroj MA, Sekjen Dr Matsudi

MOLLYWAHYUNI/RIAUPOS

PELANTIKAN NU: Ketua Umum PBNU Prof Said Aqil Siraj MA duduk bersama Asisten Ekonomi Setda Kampar H Nukman Hakim SH pada pelantikan pengurus cabang NU di Balai Bupati Kampar, Senin (8/6/2015).

Syuhud, Katib Aam Dr H A Malik Madaniy MA dan Pejabat Rais Aam Dr KH A Mustofa Bisri,’’ ungkapnya.

Asisten Ekonomi Setda Ka-

mpar H Nukman Hakim SH yang mewakili Bupati Kampar dalam sambutannya menyampaikan kepada seluruh jajaran NU untuk dapat men-

dukung program lima pilar pembangunan Kampar. Salah satunya yang dapat dilaksanakan oleh para PC NU Kabupaten Kampar.(why) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Negeri Junjungan

BENGKALIS___ PBDT 2015 Libatkan Desa dan Kelurahan ___

BENGKALIS (RP) - Pemerintah Pusat melalui Badan Pusat Statistik (BPS) sedang melaksanakan pemutakhiran basis data terpadu (PBDT). PBDT dilaksanakan dalam dua tahap yaitu pertemuan Forum Konsultasi Publik (FKP) dan pemutakhiran yang dilakukan dari rumah ke rumah.

Kepala BPS Bengkalis Rafdi mengatakan, untuk Kabupaten Bengkalis sedang dalam tahap FKP yang diselenggarakan di desa dan kelurahan se-Kabupaten Bengkalis. ”FKP ini difasilitasi oleh desa atau kelurahan dan dilaksanakan secara bergilir,” ujar Rafdi, Senin (8/6).

Dikatakan secara persentase sudah hampir 50 persen desa/kelurahan yang melaksanakan FKP. Kalau tidak ada halangan, maka sesuai matrik pelaksanaan, pada bulan Juni ini FKP tuntas di seluruh desa/kelurahan. Dalam FKP ini, selain dihadiri oleh fasilitator dari BPS, Rafdi mengatakan, juga dihadiri oleh perangkat desa/kelurahan hingga RT/RW desa/ kelurahan setempat dan tokoh masyarakat. Dalam pertemuan itu, dilakukan pemutakhiran tahap I terhadap data Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTSPM) 2011.

“Berdasarkan data tahun 2011 ini, akan dibahas siapa-siapa RTSPM yang sudah meninggal dunia, pindah, ataupun sudah tidak layak lagi dikatagorikan miskin. Kemudian, desa/kelurahan juga mengusulkan nama-nama masyarakat miskin tapi tidak masuk dalam data RTSPM 2011,” kata Rafdi, Dalam FKP tersebut, Rafdi mengatakan, peran desa/kelurahan sangat penting dalam memberikan masukan nama-nama warga yang perlu diusulkan sebagai Rumah Tangga Sasaran. “Karena merekalah yang lebih tahu tentang kondisi sosial masyarakatnya,” kata Rafdi.

Begitu sudah didapatkan data awal melalui FKP, Rafdi mengatakan, nanti akan ada petugas yang melakukan cross check di lapangan. BPS Bengkalis sambung Rafdi menyiapkan lebih dari 200 petugas seKabupaten Bengkalis yang akan “berkunjung” dari rumah ke rumah sesuai dengan data awal tersebut.

“Saat ini petugas tersebut sedang kita beri pelatihan, Kami menyiapkan tiga tempat pelatihan yaitu di Bengkalis, Duri dan Rupat. Untuk Bengkalis dan Duri, pelatihannya mulai kita laksankaan hari ini (kemarin,red),” kata Rafdi.

Tidak tertutup kemungkinan, sambung Rafdi, selama cross check di lapangan, ada warga yang diusulkan pada pertemuan FKP tapi dikeluarkan, kalau ternyata warga bersangkutan tidak memenuhi kriteria warga miskin. “Data yang akan disasar petugas dalam program pendataan PBDT ini antara lain meliputi kepemilikan perumahan, kepemilikan aset, kesehatan, pendidikan,” ujarnya.

Menurut Rafdi, PBDT 2015 yang dilakukan melalui FKP akan bisa meminimalisasi konflik karena masyarakat dilibatkan untuk kontrol sosial serta bisa mengurangi kesalahan sehingga hasilnya akan lebih tepat dan sesuai kenyataan.(evi)

Ketua DPRD Minta Tender Dipercepat Laporan EVI SURYATI, Bengkalis evi-suryati@riaupos.co.id

KETUA DPRD Bengkalis, H Heru Wahyudi meminta kepada Unit Layanan Pengadaan (ULP) 2015 agar mempercepat proses tender seluruh kegiatan di APBD murni. Sesuai dengan target Bupati, seluruh kegiatan di APBD murni seharusnya sudah ditender paling lambat Juni.

“Janji bulan enam (Juni, red) semua kegiatan sudah dilelangkan, namun saya melihat justru tidak sesuai target, maka dari itu tak henti-hentinya kami ingatkan ULP dan

SKPD,” ujar Heru tendernya terlamWahyudi, belum bat, tentu pelaksanlama ini. aan pekerjaannya Dikatakan, juga akan terlamDPRD Bengkalis bat,” kata Heru lagi. bersama-sama dePolitikus dari ngan Pemkab partai PAN ini menBengkalis ingin gatakan, dengan mengawali komitmelihat kondisi men yang baik cuaca saat ini, sepada tahun ini. Hal benarnya waktu HERU WAHYUDI itu dibuktikan denyang tepat untuk pelgan proses pengeaksanaan pekerjaan sahan APBD yang sudah dilak- di lapangan. Bisa dikatakan, wasanakan tepat waktu. Tentu lau hujan turun tapi tidak rutin saja, rentetan dari pengesahan setiap hari sehingga tidak akan APBD tersebut, berupa pelak- mengganggu pelaksanaan pesanaan proyek juga harus tepat kerjaan. ”Andai saja proses tenwaktu. “Kalau nanti proses dernya cepat, maka saat ini ten-

tu sudah banyak proyek-proyek yang dikerjakan tanpa ada kendala berarti,” ujarnya.

Heru yang juga ketua DPD PAN Bengkalis ini mengatakan, DPRD memaklumi kondisi ULP yang harus mengurusi begitu banyak paket kegiatan untuk dilakukan proses lelang. Namun, hal itu tidak bisa dijadikan alasan proses tender mengalami keterlambatan, terlebih orang-orang yang ditunjuk untuk duduk di ULP sudah cukup berpengalaman.

Hanya saja, sambung Heru lagi, memang soal keterlambatan tender, tidak bisa sepenuhnya ditujukan ke ULP, karena

ULP sendiri baru bisa bekerja kalau SKPD sudah menyerahkan dokumen ke ULP. Jadi perlu juga ditegaskan kepada SKPD agar mempercepat proses penyerahan dokumen tersebut selengkap mungkin. Apalagi dirinya mendapat informasi, masih banyak SKPD yang belum menyerahkan dokumen ke ULP. “Harapan saya, mari kita semua bekerja semaksimal mungkin dan profesional. ULP kalau dokumen sudah lengkap segera proses, dan tetapkan pemenang sesuai dengan aturan yang berlaku, agar tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari,” harap Heru.(kom)

ADVERTORIAL PEMKAB BENGKALIS

HADIAH UTAMA: Sekdakab Bengkalis H Burhanuddin menyerahkan hadiah utama jalan santai sempena peringatan Harganas tingkat Provinsi Riau di Bengkalis, Ahad (7/6/ 2015).

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Motivasi untuk Membangun Keluarga Sejahtera KABUPATEN Bengkalis mendapat kehormatan sebagai tuan rumah pada acara puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke22 tingkat Provinsi Riau.

Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh mengharapkan, peringatan tersebut menjadi motivasi bagi semua pihak untuk membangun keluarga yang sejahtera dan berkarakter.

“Ini sesuai dengan tema yang ditetapkan pada peringatan keluarga nasional ini, adalah melalui hari keluarga nasional diharapkan mampu membangun keluarga kecil yang berkarakter dan berketahanan guna mewujudkan Indonesia sejahtera”,” ujar Bupati dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekretaris Daerah Setdakab, H Burhanuddin pada peringatan puncak Harganas ke-22 tingkat Provinsi Riau di Lapangan Tugu Bengkalis, Senin (8/6).

Dikatakan, keluarga merupakan tempat utama menumbuhkembangkan anggota yang ada dengan ditanamkan nilai, fungsi serta karakter keluarga. Untuk melaksanakan fungsi-fungsi keluarga secara optimal, maka kebijakan pembangunan keluarga dilaksanakan melalui pembinaan ketahanan dan kesejahteraan.

“Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 52/2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga, pembangunan keluarga dilakukan mulai sejak masa reproduksi, melahirkan serta pengasuhan anak. Bahkan, pembinaan remaja hingga lansia pun merupakan pembinaan secara menyeluruh dalam siklus kehidupan manusia,” ujar Burhanuddin.

Untuk mewujudkan keluarga berkualitas, sejahtera dan

mandiri, sambung Burhanuddin, Pemkab sudah melakukan berbagai program, seperti program pembangunan bidang kesehatan, pendidikan, penguatan ekonomi keluarga dan program penguatan kelembagaan.

“Terwujudnya keluarga yang berketahanan akan menjadi wahana efektif untuk membentuk generasi yang berkualitas karena dalam lingkungan keluarga yang memiliki ketahanan tinggi,” katanya.

Dikatakan, khusus untuk pembangunan sektor kesehatan, Kabupaten Bengkalis sejak empat tahun terakhir ini telah melaksanakan program jaminan kesehatan masyarakat daerah (jamkesmasda), program yang membebaskan biaya perawatan dan pengobatan bagi seluruh masyarakat kabupaten bengkalis.

Kemudian program bantuan hibah ambulans desa dan peningkatan fasilitas pusat kesehatan dari tingkat desa hingga kabupaten.

“Kemudian, terkait upaya membangun keluarga kecil yang berkarakter dan berketahanan, seperti tema pada peringatan Harganas ke-22 ini, tentu tidak lepas dengan program keluarga berencana (KB),’’ jelas Burhanuddin. ‘’Berdasarkan hasil survey demografi dan kesehatan Indonesia (SDKI) 2014 angka pasangan usia subur (PUS) untuk Kabupaten Bengkalis mencapai 59.195 pasangan, di antaranya sebanyaknya 52.762 pasangan merupakan peserta KB aktif atau sekitar 121,90 persen,” papar Burhanuddin.

Dalam Undang-undang Nomor 52/2009, salah satunya menekankan bahwa pem-

bangunan keluarga dimulai sejak masa reproduksi. Untuk merealisasikan hal itu, didukung dengan keberadaan pos pelayanan kesehatan terpadu (posyandu).

Burhanuddin mengatakan, sejauh ini jumlah posyandu di Kabupaten Bengkalis mencapai 431 unit yang tersebar di desa/kelurahan di delapan kecamatan.

Hadir dalam pertemuan tersebut Plt Gubernur Riau diwakili Staf Ahli Gubernur H Arlizman Agus, Ketua TP PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Hj Romaini Herliyan, Kepala Perwakilan BKKBN Riau Indrawarman, Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN Pusat, Chamnah Wahyuni, Kepala Dinas Kesehatan Riau, sejumlah pejabat BKKB Provinsi Riau dan pejabat di lingkup Pemkab Bengkalis.(adv/a)

DURI - PINGGIR Jauhkan Narkoba dari Keluarga PINGGIR (RP) - Tanpa dukungan penuh dari semua komponen masyarakat, polisi dan BNK (Badan Narkotika Kabupaten) tak akan mampu mencegah dan memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Bengkalis. Hal itu disampaikan Wakil Bupati yang juga Ketua BNK Bengkalis Drs H Suayatno, Ahad (7/6).

Menurut Suayatno, pencegahan peredaran narkoba itu lebih tergantung kepada pribadi, keluarga dan masyarakat. “Makanya kami mendorong kesadaran masyarakat supaya mereka meningkatkan kepedulian. Yang pertama dan utama sekali adalah bagaimana setiap pribadi menghindarkan dari dari narkoba. Jauhkan narkoba dari diri dan keluarga masing-masing. Yang bisa mendorong untuk itu adalah ajaran agama dan norma sosial di masyarakat. Amar makruf nahyi munkar harus bisa dijalankan bersama-sama. Ini harus dan perlu terus kami dorong,” jelasnya.

Untuk menanggulangi peredaran narkoba, tambah Suayatno, tindakan preventif sangatlah diperlukan. Semua pihak harus terlibat dalam upaya itu.

“Pemberantasan terus tanpa disertai peningkatan kesadaran masyarakat tak akan banyak berarti. Makanya kita minta semua pihak peduli untuk memberantas peredaran narkoba secara bersamasama.(sda)

REDAKTUR: KAMARUDDIN

Lima Hari Tak Pulang, Kakek Ditemukan Tewas DURI (RP) - Setelah lima hari tak pulang ke rumah, seorang kakek Basyir (77) warga Jalan Kejaksaan Gang Tenaga, Kelurahan Babussalam Duri ditemukan tergeletak tak bernyawa di pinggir jalan lintas Pekanbaru-Duri KM 121, Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Senin (8/6) pagi.

Saat ditemukan pertama kali sekitar pukul 07.30 WIB, oleh securiti PT CPI, korban terbujur kaku beberapa meter dari simpang jalan masuk menuju kompleks perumahan guru Yayasan Pendidikan Cendana (YPC).

Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Alex Sandy Siregar melalui Kepala Pos TAC Balai Raja, Bripka Eki Risman membenarkan adanya temuan mayat tersebut.

Menurut Eki, karena belum ada saksi mata, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban. Namun dugaan sementara, kakek

Basyir tewas karena tabrak lari.

Usai mendapat kabar adanya temuan mayat tersebut, petugas Satlantas dari TAC Balai Raja langsung meluncur ke TKP. Jenazah korban yang mengalami cedera di bagian kepala langsung dievakuasi ke RSUD Mandau di Duri.

Selain cedera di bagian kepala belakang, dari telinga korban juga terlihat darah. Saat itu, identitas korban belum diketahui.

Tak lama setelah sampai di RSUD Mandau, identitas korban pun terkuak.

Seorang pemuda tergopohgapah masuk. Tangisnya pun pecah melihat jasad lelaki tua itu.

Pemuda mengaku bernama Arif ini menyebutkan, korban adalah ayahnya bernama Basyir, usianya 77 tahun.

Menurut Arif, sang bapak sudah lima hari tak pulang ke rumah. Meski sudah tua dengan pengliha-

tan sudah kabur dan pendengaran yang tak normal lagi, meski sudah dinasehatkan, sang bapak tetap gigih ke luar rumah untuk mencari sumbangan.

“Sudah lima hari beliau tak pulang. Kami sudah mencari ke sana-ke mari namun tak kunjung berjumpa. Sekarang ini pula yang terjadi,” ujar Arif sedih.

Jenazah Basyir langsung divisum petugas RSUD Mandau. Dr Rangga Moendanoe menyebutkan, kepala bagian belakang korban terluka. Bagian atas tengkoraknya malah ada yang remuk. Diduga akibat benturan keras. Bisa jadi karena tabrakan. Bahu kiri belakangnya juga mengalami luka memar.

Usai divisum kemarin, jenazah Basyir langsung dibawa ke rumah duka. Istri dan anak-anaknya merasa kehilangan dengan kepergian Basyir dengan cara yang mengenaskan itu.(sda)

Intsiawati Ayus Anjurkan Warga Tempuh Jalur Hukum DURI (RP) - Atas permintaan Asosiasi Masyarakat Jalan Jenderal Sudirman (AMJJS) Duri, kearifan lokal pemimpin. anggota DPD RI asal Riau In- ‘’Ada atau tidak ada Undangtsiawati Ayus SH MH dan rom- undangnya, yang diperlukan bongan stafnya tuadalah kearifan run ke Duri Senin (8/ lokal,” katanya.

6). Iin, sapaan akrabDitambahkannya, menggelar pernya, kalau pimpitemuan dengan pennan itu di tangangurus AMJJS yang nya, maka dia siap diketuai H Masri saja membayar Jamaan. ganti rugi itu. “Kan Pada kesempaAPBD cukup,” tan itu, Iin mendenujarnya. Karena garkan langsung INTSIAWATI AYUS bupati sekarang laporan dari AMJJS hanya kebagian terkait tuntutan ganti rugi pe- mencuci piring kotor dari lebaran jalan yang tak pernah masalah yang terjadi tahun dianggarkan Pemkab Bengka- 2002 lewat, Iin mengaku pilis sejak awal. Sebelum men- haknya akan mempelajari lagi emui pengurus AMJJS, Intsia- masalah ini. wati terlebih dulu menggelar Terkait permintaan Bupati jumpa pers dengan para war- Bengkalis agar AMJJS menemtawan di Kantin Pondok Biru puh jalur hukum, Iin pun berdi Jalan Hang Tuah Duri. setuju dengan itu. “Kalau Iin menegaskan bahwa menurut saya, tempuh jalur negara ini memang negara hu- hukum saja. Tapi kalau saya kum. Namun menurutnya, bupatinya, tak perlu menemdalam beberapa kasus, misal- puh jalur hukum,” nya tuntutan ganti rugi tanah, jelasnya.(sda) yang paling dituntut adalah TATA LETAK: EFAN

PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

25

Negeri Seribu Suluk

Anak Tak Mampu Berprestasi, Dapat Bantuan Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian engki-primaputra@riaupos.co.id

KEBERADAAN Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Rokan Hulu memberikan manfaat positif di tengah masyarakat.

Sebagai lembaga perekonomian desa yang dimiliki pemerintah desa, BUMDes tidak hanya berorientasi mengejar keuntungan, tetapi juga melakukan pemberdayaan masyarakat dengan cara memberikan bantuan pada anak sekolah.

Bantuan pendidikan terse-

but dialokasikan dari laba usaha (sisa hasil usaha) BUMDes setiap tahun di sebagian BUMDes yang ada di Kabupaten Rokan Hulu.

Seperti yang dilakukan BUMDes Karya Usaha Bersama Desa Karya Mulya Kecamatan Rambah Samo, setiap tahunnya dari sisa hasil usaha, sudah mengganggarkan bantuan pendidikan anak miskin dan berprestasi sejak tahun tahun 2010 hingga tahun 2014. Dengan total bantuan yang diberikan BUMDes tersebut sekitar Rp12.860.000.

Direktur BUM Desa Karya Usaha Bersama Ade Nasrud-

din kepada wartawan, Senin (8/6) menjelaskan, alokasi laba usaha BUMDes untuk anak miskin dan berpretasi ini diambil dari alokasi dana sosial BUMDes setiap tahunnya. ‘’Ini merupakan tanggung jawab sosial BUMDes terhadap masyarakat. BUMDes selain berorientasi profit juga sosial dan pemberdayaan.

Dengan demikian BUMDes tidak hanya mengembangkan ekonomi masyarakat, tetapi hasilnya juga memberikan dampak sosial,’’ sebutnya.

Sementara itu, salah seorang wali murid dari siswa

KUNTO DARUSSALAM___ 95 Persen Warga 5 Desa Masih KTP Rokan Hulu ___

KUNTO DARUSSALAM (RP) - Camat Kunto Darusalam, Herdianto menyatakan hingga saat ini 95 persen masyarakat di 5 desa sengketa Rohul-Kampar, masih ber-KTP Rokan Hulu.

Dengan fakta tersebut, secara administratif kependudukan masyarakat 5 desa, saat ini masih merupakan masyarakat Rokan Hulu.

Kepada Riau Pos, Herdianto, Senin (8/6) menyampaikan, karena situasi ini, masyarakat 5 desa mengaku bingung, apakah mereka bisa menyalurkan HERDIANTO hak pilihnya dalam pilkada Rohul. Karena secara emosional, masyarakat 5 desa masih menginginkan untuk bergabung dengan Kabupaten Rokan Hulu.

“Inilah yang membuat mereka bingung, secara adminstratif. Masyarakat di 5 desa masih ingin bergabung dengan Kabupaten Rokan Hulu,” kata Herdianto Herdianto menyatakan, kegilisahan warga di 5 desa sengketa akhir-akhir ini semakin memuncak.

Soalnya, KPU sudah menyatakan bahwa daerah 5 desa tidak masuk dalam wilayah Rohul yang menggelar pilkada 9 Desember mendatang.

“Kita harapkan, pihak terkait dapat segera memberikan kejelasan terhadap nasib masyarakat 5 desa yang masih ber-KTP Rokan Hulu. Apakah mereka bisa memilih dalam pilkada Rohul atau tidak,” ujar Herdianto.

Sebagaimana informasi di lapangan, di Kecamatan Kunto Darusalam terdapat 3 desa yang menjadi persengketaan wilayah Rohul-Kampar, 3 desa tersebut antara lain Desa Muara Intan, Intan Jaya dan Desa Tanah Datar.

Sementara itu Kepala Desa Bukit intan Makmur, Ponimin membenarkan adanya kegilisahan warga di 5 desa tersebut. Dia mengatakan, jika seandainya masyarakat 5 desa tidak dapat menyalurkan hak pilihnya dalam pilkada Rohul mendatang, artinya sudah ada pelanggaran Undang-undang dimana sudah ada penghilangan hak demokrasi masyarakat.

“Kan yang milih itu masyarakatnya, bukan daerahnya. Kalau hanya gara-gara daerahnya sengketa, tidak milih itu sudah pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) berat,” jelas Ponimin.(har)

REDAKTUR: HENNY ELYATI

kan bantuan pendidikan anak berprestasi setiap tahunnya yang dimulai sejak tahun 2012.

Total dana yang telah dialokasikan BUMDes tersebut setiap tahunnya sebanyak Rp 1 4 . 1 6 5 . 0 0 0 . D i re k t u r BUMDes Tanjung Mandiri Dedi Ismanto kepada Riau Pos, Senin (8/6) menjelaskan, setiap tahun BUM Desa yang dipimpinnya rutin memberikan dana sosial anak miskin dan berprestasi di sekolah.

Khususnya untuk murid SD dan SLTP. ‘’Setiap tahun kita berikan bantuan kepada 27

orang anak. Tingat SD 18 orang, SLTP 9 orang anak, mereka semua yang dapat juara 1, 2 dan 3 di kelasnya masingmasing. Ini bentuk kepedulian sosial dan tanggung jawab BUMDes, dalam memotivasi anak didik untuk terus mempertahankan prestasinya di sekolah dalam memajukan pendidikan,’’ jelasnya.

Sementara itu, Koordinator Kabupaten BUMDes Rokan Hulu Syamzaimar SP MSi kepada Riau Pos, Senin (8/6) menyebutkan, berdasarkan Peraturan Gubernur Riau No 64 Tahun 2014 tentang Petun-

juk Pelaksana BUMDes, dimana setiap BUMDes wajib mengalokasikan dana sosial dan pendidikan sebesar 10 persen dari SHU setiap tahunnya. ‘’Itu sudah menjadi ketentuan yang harus dijalankan BUMDes. Sebagai bentuk tanggung jawab sosial maka BUMDes di Rohul wajib mengalokasinya, lembaga mikro ekonomi desa ini, tidak sepenuhnya profit oriented, tetapi juga memiliki tanggung jawab memberdayakan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan,’’ tegasnya.(hen)

ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU

PASIRPENGARAIAN___ 59 JCH Sudah Lunasi BPIH ___

PASIRPENGARAIAN (RP) - Kakan Kemenag Rohul, Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA menyatakan bahwa hingga hari kedua pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang dimulai sejak tanggal 1 Juni dan berakhir nanti 30 Juni 2015, baru 59 Jamaah Calon Haji (JCH) Rohul yang telah melakukan pelunasan.

Hal tersebut disampaikan Ahmad Supardi kepada Riau Pos, Ahad (7/6) sehubungan dengan agenda kenberangkatan JCH asal Rokan Hulu pada tahun ini.

Menurutnya, JCH Rohul yang berhak melakukan pelunasan tahun ini adalah sebanyak 233 JCH, dengan rincian yang berhak melakukan pelunasan sesuai porsi 222 orang dan cadangan sebanyak 11 orang.

Pelunasan tersebut dilakukan di Bank Riaukepri sebanyak 37 JCH, BRI sebanyak 4 JCH dan BSM sebanyak 18 JCH. “Kita berharap agar semua JCH yang berhak melakukan pelunasan pada tahun ini, termasuk yang cadangan, agar dapat melakukan pelunasan BPIH, sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, yaitu paling lambat tanggal 30 Juni 2015 yang akan datang. Jika lewat batas ini, maka hilang haknya untuk berangkat haji tahun ini,” tambah Ahmad Supardi.

Menurut Ahmad Supardi, bahwa masa pelunasan tersebut di atas ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 18 Tahun 2015 tentang pelunasan BPIH. “Adapun besarnya BPIH pada tahun ini untuk Embarkasi Batam, yang terdiri dari Provinsi Riau, Kepri, Jambi dan Kalimantan Barat adalah sebesar USD 2.556 atau setara dengan Rp33 juta. Jika ketika pendaftaran sudah membayar Rp20 juta, maka yang perlu dibayar tinggal kekurangannya, yaitu Rp13 juta,” jelasnya.

Ahmad Supardi menambahkan, bagi yang sudah pernah haji, tetap diperbolehkan berangkat menunaikan ibadah haji pada tahun ini, hanya pelunasannya pada tahap kedua, yaitu tanggal 7 hingga 13 Juli 2015.

“Memang sebelumnya ada wacana yang sudah haji agar tidak dibenarkan lagi menunaikan ibadah haji, namun pertimbangan terakhir Menteri Agama tetap diperbolehkan,” terangnya.(har)

penerima bantuan Nani Mulyani kepada Riau Pos, Senin (8/6) mengungkapkan rasa harus dan bangga, setelah anaknya menerima bantuan tersebut. ‘’Kami senang dan bangga sudah dikasih bantuan, semoga BUMDes semakin maju dan hasil labanya semakin banyak di tahun mendatang, agar bisa dapat bantuan lagi. Lumayan bisa beli buku dan perlengkapan sekolah anak,’’ ujarnya.

Dalam pada itu, BUMDes Tanjung Mandiri Desa Tanjung Mandiri Kecamatan Bangun Purba juga memberi-

HUMAS PEMKAB

BERI ARAHAN: Wabup Rohul Ir H Hafith Syukri MM memberikan arahan saat menghadiri acara penyegaran Kades Pos Yandu di Puskesmas Kunto Darussalam di Kelurahan Kota Lama, Senin (8/6/2015).

PNS Harus Tingkatkan Kompetensi dan Kualitas SELURUH Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terus meningkatkan kompetensi dan kualitas. Hal itu seiring dengan rencana Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu yang akan melakukan assesment terhadap pegawai negeri sipil (PNS) untuk mengisi jabatan di SKPD Rohul.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri MM saat menjadi inspektur upacara di Kantor Pemerintah Kecamatan Rambah, Senin (8/ 6) pagi.

Dalam upacara tersebut, hadir Camat Rambah Arie Gunadi SSTP, Upika Rambah, para kepala desa beserta perangkat dan Ketua BPD se-Kecamatan Rambah.

Wabup menjelaskan, Undang-undang ASN yang telah diberlakukan mewajibkan pemerintah daerah harus melakukan Assesment dalam penempatan jabatan pemerintah, dan ini harus menjadi motivasi bagi seluruh PNS. Karena undang-undang tersebut memberikan peluang

bagi semua PNS untuk bisa menduduki jabatan di pemerintahan.

Diakuinya, banyak hal positif yang dapat diambil dari proses asessemet ini. Selain mempersempit adanya praktik-praktik kolusi, korupsi dan nepotisme, dalam setiap proses penempatan jabatan.

Proses assesment ini juga akan menjamin bahwa pejabat yang akan mengisi jabatan-jabatan pemerintahan benarbenar memiliki kompetensi, serta terjamin kualitasnya.

Tentunya PNS di lingkungan Pemkab Rohul untuk terus meningkatkan kompetensi mereka. Selain memanfaatkan pelatihan-pelatihan, sehingga jika assesment dilaksanakan, mereka bisa lulus dan mengisi jabatan di pemerintahan.

Wabub mengakui, penyegaran pejabat struktural pejabat eselon II,III dan IV yang dilakukan Pemkab Rohul baru-baru ini, tidak lain mengisi kekosongan dan kebutuhan terkait menggantikan Drs H Rivai yang meninggal dunia.

Namun dirinya memastikan untuk penyegaran pejabat eselon II, di tahun mendatang Pemkab Rohul sudah melakukan sistem assesment. ’’Insya Allah, tahun depan, Assesment dalam penempatan jabatan akan kita terapkan. Tentunya pejabat eselon yang mengisi jabatan kepala SKPD harus memiliki kompetensi serta kualitas sehingga berpengaruh pada peningkatan kinerja pemerintah,’’ tambahnya.(adv/a)

Kenaikan Tarif Dasar Air Bersih Sejalan dengan Pelayanan Achmad MSi meKOMITMEN pemenyebutkan, pemerrintah daerah dalam memberikan intah daerah belum ada rencana pelayanan air bersih yang berkualitas di untuk menaikan tengah masyarakat tarif dasar air berdi Rokan Hulu, unsih. Namun pemerintah daerah bertuk saat ini Pemerjanji akan menaiintah Kabupaten Rokan Hulu belum kan tarif dasar air bersih, bila telah ada rencana untuk ACHMAD menaikan tarif dasejalan dengan pelayan yang diberikan di tengah sar air bersih.

Sebagaimana diatur di masyarakat Rohul. dalam Peraturan Daerah (Per‘’Bila sudah sejalan dengan da) Nomor 5 tahun 2011 ten- peningkat pelayanan air bersih tang Retribusi Jasa Usaha, den- yang kita berikan, tentu Perda gan objek retribusi air bersih. tentang Retribusi Air Bersih akan Karena saat ini fokus untuk ditinjau dan akan disesuaikan memenuhi pelayanan kebutu- dengan tarif yang baru. Tentunhan air bersih untuk ma- ya tidak memberatkan kepada syarakat di ibukota kecamatan masyarakat, karena lebih mengutamakan kepada pelayanan dan desa yang ada di Rohul.

Bupati Rokan Hulu Drs H itu,’’ sebutnya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB

BERIKAN PENGHARGAAN: Sekda Rohul Ir Damri Harun MM memberikan piagam penghargaan dan piala kepada pihak sekolah dan perusahaan yang memperhatikan lingkungan dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di halaman Kantor Bupati, Senin (8/6/2015).

Bappeda Fasilitasi Forum TJSP Tingkat Kecamatan PASIRPENGARAIAN (RP) Dengan telah disahkannya Peraturan Daerah (Perda) tentang Coorporate Social Responsiblity (CSR) oleh DPRD Kabupaten Rokan Hulu pada Aprillalu, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Rokan Hulu memfasilitasi Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) tingkat kecamatan seRohul bersama pemangku kepentingan terhadap penyaluran program CSR dari perusahaan yang beroperasi di kecamatan tersebut untuk masyarakat.

Dari 16 Forum TJSP kecamatan se-Rokan Hulu, Bappeda baru selesai memfasilitasi dua

kecamatan yakni Tambusai dan Tambusai Utara. Sisanya 14 kecamatan lagi akan tuntas difasilitasi dalam tahun ini.

Sebagai Ketua dalam Forum TJSP kecamatan secara otomatis camat. Sedangkan Forum TJSP Kabupaten Rohul dengan diketuanya Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri MM. Kepala Kepala Bapeda Rohul Nifzar melalui Sekretarisnya Indra Juni SP kepada wartawan, Senin (8/6) menyebutkan, pihaknya menargetkan dalam tahun ini tuntas memfasilitasi Forum TJSP kecamatan dalam hal penyaluran program CSR dari perusahaan yang beroperasi di daerah tersebut.

Diakuinya, perusahaan yang

tergabung dalam Forum TJSP se-Rohul sebanyak 201 perusahaan, di bidang perkebunan 80 perusahaan, bidang migas 7 perusahaan, bidang jasa perbankan 44 perusahaan dan perdagangan 64 perusahaan.

Bentuk fasilitasi yang dilakukan Bappeda Rohul, lanjutnya, menyampaikan program pembangunan yang diusulkan dari desa dan kecamatan yang belum diakomodir di dalam APBD Rohul tahun 2015.

Dalam pertemuan itu, program pembangunan yang tidak diakomodir diserahkan kepada perusahaan yang tergabung di dalam Forum TJSP kecamatan. Bagi perusahaan yang sanggup, mereka dapat

melaksanakannya. ‘’Misalnya ada pembangunan jalan desa, tapi tak tertampung di APBD Rohul, maka melalui program CSR perusahaan itulah disalurkan untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Maka itu, dengan telah disahkannya Perda CSR, maka penyalurannya program CSR perusahaan benar-benar menyentuh terhadap kepentingan masyarakat banyak,’’ sebutnya.

Selama ini, lanjutnya, penyaluran program CSR perusahaan terkesan tak sampai ke masyarakat, karena perusahaan tak pernah duduk bersama dengan pemerintah desa dan pemerintah kecamatan

serta masyarakat. Dalam artian, perusahaan menyalurkan program CSR sesuai dengan kemauannya, tidak duduk bersama dengan pemangku kepentingan.

Dijelaskannya, di dalam Perda CSR yang telah disahkan DPRD Rohul itu, bagi perusahaan swasta tidak ditentukan besaran dari program CSR yang disalurkan untuk pembangunan di tengah masyarakat di lingkungan perusahaan.

Tetapi program CSR yang disalurkan menganut azas kepatutan dan kesangupan dari perusahaan. ’’Sifatnya tidak ada paksaaan dan ketentuan minimal. Kecuali perusahaan plat merah (BUMN).(epp) TATA LETAK: EFAN

PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Negeri Bersejarah

82 Desa Terkendala Pencairan Dana Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

SEBANYAK 208 orang camat, lurah dan kepala desa se-Kabupaten Inhu mengikuti rapat koordinasi (Rakor) kebijakan serta aturan dalam pengelolaan keuangan desa. Dalam rakor tersebut dibahas tentang pengelolaan dana desa yang sudah dikucurkan pemerintah pusat.

Dalam kesempatan itu tampak hadir Ketua DPRD Inhu Miswanto SE sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Inhu. Sedangkan narasumber pada rakor tersebut di antaranya Ketua Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Riau Panijo, Konsultan Kemendagri Ir Muhammad Asmelda serta Kepala Bapemaspemdes Inhu Drs H Suratman.

Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Umum Setda Inhu, H Hendry SSos MSi menyampaikan, kegiatan ini diikuti seluruh camat, lurah dan kepala desa se-Kabupaten Inhu.

Diharapkan melalui kegiatan ini, camat, kepala desa dan lurah mampu memahami berbagai aturan yang berlaku dan dapat diimplementasikan dalam menjalankan roda pemerintahan di

desa.

“Salah satu fokus dari kegiatan ini tentang pengelolaan dana desa.

Sehingga alokasi yang sudah dikucurkan pemerintah dapat dikelola secara baik dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar H Hendry SSos Msi di Gedung Sejuta Sungai, Senin (8/6).

Sebab katanya, berdasarkan data dari Bapemaspemdes Inhu alokasi dana desa untuk 2015 mencapai Rp 48,5 miliar. Bahkan, sebanyak 96 desa di Kabupaten Inhu dari 178 desa sudah disalurkan dana desa yang bersumber dari Pemerintah Pusat.

Dari Rp48,5 miliar, sejak akhir April lalu dana desa untuk 178 desa sudah masuk ke kas daerah sebanyakRp 19.413.044.800 dan dana tersebut merupakan pencairan tahap awal yakni 41 persen dari Rp48 miliar lebih.

“Sebanyak 82 desa masih terkendala akibat belum melengkapi administrasi berupa APB-Des dan peraturan desa (Perdes),” ungkapnya.

Untuk itu harapnya, dari totalan anggaran pemerintah pusat yang dialokasikan untuk desa hendaknya dapat dibarengi dengan peningkatan sumber daya manusianya. Sehingga apa yang menja-

Lima Tersangka Penyalahgunaan BBM Ditahan RENGAT (RP) – Lima warga Kecamatan Peranap ditahan di Mapolres Indragiri Hulu (Inhu). Pasalnya, lima warga tersebut diduga telah menyalahgunakan bahan bakar minyak (BBM) yang disubsidi penerintah yang dibeli dari SPBU Peranap.

Di antara kelima tersangka itu yakni berinisial Er (24), Nas (31) sama-sama warga Sungai Uboh.

Kemudian Nap (35) warga Desa Gumanti, Mus (42) warga Semeilinang Tebing, dan Ar (41) warga Kampung Baru sama-sama di Kecamatan Peranap.

“Kelima tersangka ditahan Satreskrim Polres Inhu, Jumat (5/6) sekitar pukul 23.30 WIB,” ujar Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo Sik melalui Kasubag Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak, Senin (8/6).

Dijelaskannya, kelima tersangka diamankan saat membeli BBM jenis solar dan bensin sebanyak lebih kurang 825 liter.

BBM tersebut, di antaranya 32 liter jenis solar dimasukkan ke dalam 25 jerigen dan BBM jenis bensin sebanyak 32 liter sebanyak 10 jeringen atau lebih kurang 1 ton.

BBM tersebut diangkut menggunakan mobil double cabin BM 8150 BE milik Mus. “Mobil doubel

cabin diamankan saat memuat BBM di SPBU Peranap yang berada di Jalan Lintas Tengah,” ungkapnya.

Selain itu sebutnya, BBM dalam jerigen tersebut diamankan dalam perjalanan setelah sejumlah tersangka membeli di SPBU. Karena usai membeli BBM dengan jumlah banyak kembali akan dijual kepada masyarakat.

Untuk kelima tersangka dijerat dalam perkara penyalahgunaan pengangkutan dan atau niaga bahan bakar minyak yang disubsidi pemerintah pasal 55 Jo pasal 53 UU Nomor 22/2001 tentang minyak dan gas bumi. “Tersangka diancam minimal 5 tahun kurungan penjara,” sebutnya.

Sejauh ini sebutnya, pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap tersangka. Bahkan, sejauh ini belum meminta keterangan dari pihak pemilik SPBU Peranap berinisial DN. “Berdasarkan pengakuan tersangka, BBM tersebut dibeli di SPBU dengan harga Rp7.300 per liter dan dijual dengan harga rata-rata Rp260 ribu per jerigen. Pembelian BBM itu ratarata dua kali sepekan dan per jerigan dibayar Rp6.000 kepada pihak SPBU,” terangnya.(kas)

HUMAS PAMKAB INHU FOR RIAU POS

KATA SAMBUTAN: Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Inhu, Drs H Asriyan MSi menyampaikan sambutan saat rakor dengan camat, lurah, dan kepala desa tahun anggaran 2015 di Gedung Sejuta Sungkai, Rengat, Senin (8/6/2015).

di target pencapaian dari pengalokasian dana desa tersebut dapat dimanfaatkan dengan benar.

Bupati Inhu yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Set-

dakab, Drs H Asriyan MSi berharap seluruh kepala desa dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan baik. Sebab desa akan menerima alokasi anggaran yang cukup besar,

baik dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten.

“Karena itu, Bupati minta agar BPKP dapat memberikan pemahaman kepada seluruh kepala

Kawasan CSR Terpadu PT Pertamina Terima Penghargaan IGA 2015 LIRIK (RP) – Kerja keras PT Pertamina Lirik bersama masyarakat untuk pengembangan kawasan Corporate Social Responsibility (CSR) terpadu menjadi perhatian dari berbagai pihak.

Bahkan keberadaan kawasan CSR terpadu Pertamina Lirik mendapatkan penghargaan dari Indonesia Green Awards (IGA) 2015.

Di mana, IGA 2015 diprakasai oleh The Latofi School of CSR bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI dan Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.

“Piagam penghargaan tersebut diterima oleh PT Pertamina EP Jakarta yang diserahkan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Saleh Husin akhir pekan kemarin,” ujar Legal dan Relation Assistant Manager PT Pertamina EP Asset 1 Lirik Field Ahmad Jabbar SH, Senin (8/6).

Menurutnya, PT Pertamina EP Lirik sejak beberapa waktu lalu telah mengembangkan CSR terpadu yang di dalamnya pengembangan keanekaragaman hayati dan pengembangan pengelolaan sampah

Piagam penghargaan tersebut diterima oleh PT Pertamina EP Jakarta yang diserahkan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Saleh Husin akhir pekan kemarin.

AHMAD JABBAR SH Legal dan Relation Assistant Manager PT Pertamina EP Asset 1 Lirik Field

terpadu.

Bahkan di dalamnya juga ada pengembangan ekonomi kerakyatan berupa pengembangan ikan kolam dan pakan ikan.

Ternyata apa yang sudah dilakukan itu, menjadi perhatian IGA 2015 yang konsen terhadap penyelamatan lingkungan hidup.

Karena penyelamatan lingkungan hidup merupakan tanggung jawab bersama mulai dari pemerintah daerah, perusahaan dan perorangan.

Untuk penilaian yang dilakukan

IGA 2015 ada lima kategori di antaranya, penyelamatan sumber daya air dengan melakukan upaya konservasi sumber daya air secara sistematis yang berdampak pada ketersediaan air tanah bagi kehidupan.

Pengembangan energi baru dan terbarukan yang dilakukan sebagai upaya mengganti energi fosil.

Ketegori lainnya yakni, pengembangan keanekaragaman hayati dengan inisiatif dalam mempertahankan keanekaragaman hayati, baik ekosistem laut maupun darat,

Harga TBS Sawit Periode 3 - 9 Juni 2015 3 tahun Rp1.187,36

4 tahun Rp1.326,30

5 tahun Rp1.419,40

6 tahun Rp1.460,80

7 tahun Rp1.516,66

8 tahun Rp1.563,92

9 tahun Rp1.613,93

10 tahun Rp1.659.11

desa melalui kegiatan ini. Sehingga dalam pengelolaan anggaran yang diterima tidak menjadi persoalan hukum di kemudian hari,” ujarnya.(kom)

agar mata rantai kehidupan alam berlangsung normal.

Selanjutnya, pelopor pencegahan polusi melalui kebijakan dan rekayasa teknologi dan pengembangan pengolahan sampah terpadu dengan melakukan inovasi dalam sistem pengolahan sampah.

Sementara penghargaan yang diberikan IGA 2015 untuk kategori sebagai pelopor pencegahan polusi, pengembangan keanekaragaman hayati dan pengembangan pengelolaan sampah terpadu.

“Ini semua tidak terlepas dari peran masyarakat tempat yang mendukung pengembangan kawasan CSR terpadu,” ungkapnya.

Untuk itu katanya, atas penghargaan yang diberikan IGA 2015 pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Inhu khususnya masyarakat lirik, seluruh kepala desa, Forum Kepala Desa se- Kecamatan Lirik. Selain itu juga terima kasih kepada Pemkab Inhu dan kelompok binaan CSR PT Pertamina yang ada di kawasan CSR tersebut.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp1.173,23

4 tahun Rp1.310,41

5 tahun Rp1.402,36

6 tahun Rp1.443,35

7 tahun Rp1.498,52

8 tahun Rp1.545,22

9 tahun Rp1.594,68

10 tahun Rp1.639.27

Petani Khawatir Jelang Ramadan Harga TBS Turun SUNGAI MANDAU (RP) - Petani kelapa sawit Sungai Mandau khawatir harga TBS bulan Ramadan mengalami penurunan.

Saat ini harga TBS di tingkat petani ladang mencapai Rp1.200 per kilogram. Diharapkan harga buah sawit naik menjelang Ramadan karena sembako akan mengalami kenaikan.

“Saat ini harga sawit Rp1.200 per kilogram belum harga normal.

Masih di bawah harga yang diharapkan petani,” ujar salah satu petani ladang Sungai Mandau, Hari, Senin (8/6).

Dirinya dan lainnya berharap agar harga kelapa sawit menjelang Ramadan naik. Karena harga selalu turun naik,bahkan kecenderung turun.

Apalagi dengan naiknya harga sembako, harga sawit saat ini tidak akan bisa memenuhi kebutuhan

ekonomi keluarga.

Hal yang senada juga disampaikan petani lainnya, Budi. Dia berharap harga kelapa sawit di tingkat petani sawit ladang mengalami kenaikan harga.

“Kami berharap harga sawit tidak mengalami penurunan selama Ramadah dan Idul Fitri, karena kebutuhan saat itu meningkat,” harapnya.(wik)

TIMBANG SAWIT: Petani sawit Sungai Mandau, Siak menimbang buah kelapa sawit yang mau dijual ke tauke, Senin (8/6/2015).

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

REDAKTUR: KAMARUDDIN

TATA LETAK: ANDRE

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI Merangkai Pulau Membangun Negeri

27

Warga Keluhkan Pemadaman Bergilir at terjadi pemadaman bergilir. Sehingga hal itu menjadi keluhan.

Seperti yang disampaikan Ketua Karang Taruna Rangsang Barat, BULAN Ramadan 1436 Hijriyah Mardian ST, Senin (8/6). Dia metidak lama lagi. Namun listrik di nyebutkan saat ini sejumlah warga wilayah Kecamatan Rangsang Bar- sempat mengeluhkan kondisi itu.

Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

“Karena sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadan. Tentunya dengan kondisi seperti ini sangat dikeluhkan,” katanya.

Disebutkan Mardian bahwa pada bulan Ramadan kebutuhan akan listrik akan semakin tinggi.

Terutama saat malam hari.

“Kami berharap agar pihak PLN bisa mengatasi persoalan pemadaman bergilir listrik ini segera. Sehingga masyarakat bisa tenang nantinya,” kata pria yang akrab disapa May itu.

Kepala PLN Ranting Selatpan-

jang, Asmardi saat dikonfirmasi, Senin (8/6) mengakui tentang pamadaman bergilir tersebut. Pemadaman itu diakibatkan terdapat mesin pembangkit yang rusak.

“Iya sudah sejak beberapa hari lalu terjadi pemadaman. Hal itu

karena gangguan pembangkit kita yang di Desa Lemang Kecamatan Rangsang Barat,” akunya.

Namun belum bisa memastikan berapadayayanghilanghinggaakhirnya terjadi pemadaman. Dia akan segera menginformasikannya.(hen)

SELATPANJANG___ DPKP Tetap Fokuskan Pasar Ramadan di Banglas ___

SELATPANJANG (RP) - Dinas Pasar Kebersihan dan Pertamanan (DPKP) Kepulauan Meranti menegaskan bahwa pasar Ramadan akan tetap dipusatkan di Banglas. Jika tidak mencukupi, DPKP akan berupaya mencarikan lokasi lain.

Sehingga seluruh pedagang bisa tetap berjualan pada bulan Ramadan.

Kepala DPKP, Joko Surianto Selamat SH menjelaskan bahwa tujuan di tunjuknya pasar Banglas menjadi pasar Ramadan untuk memfungsikan pasar JOKO SURIANTO yang terbengkalai sejak SELAMAT beberapa tahun lalu itu.

Apalagi sejak dibangun Kabupaten Bengkalis, belum sekalipun pasar tersebut difungsikan.

“Makanya kita tidak akan memindahkan pasar Ramadan. Kita tetap akan menjadikan pasar Banglas menjadi pasar Ramadan nantinya,” kata dia, Senin (8/6).

Joko mengakui bahwa hal itu sudah dijelaskan kepada pihak DPRD yang memangil mereka terkait sejumlah pedagang protes akan pemindahan lokasi pasar Ramadan dari Ahmad Yani ke Banglas. Bahkan saat ini pihak DPRD bisa memahami alasan DPKP untuk memaksimalkan pasar Banglas tersebut menjadi pasar Ramadan.

Lebih jauh saat ini dari 120 meja yang disiapkan di pasar Banglas tersebut, belum terisi seluruhnya.

Namun jika sudah terisi seluruhnya, maka nantinya DPKP akan memikirkan dan mencari lokasi lain untuk para pedagang yang tidak tertampung untuk berjualan di pasar Banglas tersebut.

“Kalau seluruh meja penuh, baru kita carikan lokasi lain. Yang penting kita tetap menjadikan pasar Banglas menjadi lokasi pasar Ramadan,” tegasnya.

Oleh karena itu dia berharap kepada seluruh pedagang dapat memahami hal itu. Karena bagaimanapun Pemkab Meranti berupaya memaksimalkan lokasi pasar yang ada. Sehingga tidak menggunakan badan jalan seperti di Jalan Ahmad Yani.(amy)

REDAKTUR: HENNY ELYATI

HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS

SALAMI WARGA: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi menyalami warga Desa Tanah Merah saat berkunjung ke sana, baru-baru ini.

Wartawan RPG Juara Karya Tulis HPN Meranti Malam Puncak HPN Meriah SELATPANJANG (RP) - Al Amin Wartawan Batam Pos (RPG) berhasil meraih juara pertama lomba karya tulis dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Kepulauan Meranti. Pria yang bertugas di Kabupaten Kepulauan Meranti itu mengangkat tulisan dengan judul “Menakar Untung dari Pohon Sagu Meranti”.

Peringatan HPN 2015 yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepulauan Meranti ditutup dengan per-

ayaan malam puncak, Ahad (7/6) di Taman Cik Puan, Selatpanjang.

Rangkaian kegiatan tersebut ditutup dengan pengumuman dan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba karya tulis jurnalitik dan lomba foto. Serta penghargaan kepada wartawan senior sekaligus anggota PWI pertama Kepulauan Meranti, Tagor Simanjuntak.

Di tempat kedua lomba LKTJ diraih Eka Gusmidarti dari media Serantauriau.com dengan judul “Berkah Mie Sagu bagi Keluarga Mbah Karmi” dan di tempat ketiga diraih Syafrizal wartawan Goriau.com dengan judul “Si

Multi Fungsi dari Meranti”.

Selain lomba karya tulis, PWI Kepulauan Meranti juga melaksanakan lomba foto.

Para juara lomba foto yakni juara I berhasil diraih oleh Benny dengan judul foto “Semangat Belajar Generasi Muda Meranti. Di tempat kedua foto dengan judul “Merakit Tual Sagu” karya Pani Indra, dan foto karya Andry Pandu Lathansa dengan judul “Upacara Pemakaman” berada di posisi ketiga. “Kita berharap berbagai perlombaan yang digelar dapat mengasah kembali kemampuan kawankawan dalam menghasilkan karya jurnalistik,’’ katanya.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

HADIAH: Anggota DPRD Kepulauan Meranti Edi Masyudi SPdI menyerahkan hadiah kepada juara lomba karya tulis yang diraih Al Amin wartawan Batam Pos pada acara Hari Pers Nasional (HPN), Ahad malam (7/6/2015).

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-PELALAWAN

28 ___

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

PANGKALANKERINCI___

Sekda Buka Orientasi 212 Calon PNS PANGKALANKERINCI (RP) - Sebanyak 212 calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kabupaten Pelalawan 2015, mengikuti pelaksanaan masa orientasi. Kegiatan orientasi ini merupakan rangkaian awal sebelum menerima surat keputusan (SK) pengangkatan sebagai calon pegawai negeri sipil (PNS), dan sebelum mendapatkan penugasan sesuai kompetensi masing-masing.

Masa orientasi CPNS 2015 ini dibuka langsung oleh Sektretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pelalawan Drs H Tengku Mukhlis MSi disaksikan langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pelalawan Andi Yuliandri SKom di Audiotorium lantai III kantor Bupati Pelalawan, Senin (8/6).

Dalam sambutannya, Sekdakab Pelalawan Drs H Tengku Mukhlis MSi memberikan apresiasi atas terlaksananya pembekalan tersebut. Pasalnya, dengan adanya pembekalan tersebut, maka CPNS menjadi paham akan Tupoksi serta hak dan kewajibannya sebagai aparatur negara.

“Kegiatan orientasi ini merupakan momen strategis bagi CPNS sebelum melaksanakan tugas di lingkungan kerja. Untuk itu, agar para CPNS memiliki referensi awal di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pelalawan atau dilingkup kerja baru, maka mengingat CPNS sudah memasuki dunia baru di lingkungan birokrasi. Sehingga sudah selayaknya para CPNS ini segera menyesuaikan diri dengan memahami setiap aturan maupun uraian tugas sehingga bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat,” terang Sekdakab Pelalawan.

Di hadapan peserta orientasi, mantan Asisten Adiministrasi bidang Pemerintahan Setdakab Pelalawan ini mengingatkan, bahwa seorang CPNS harus siap ditugaskan dimana saja di wilayah Kabupaten Pelalawan, dan dapat bekerja secara benar serta sungguh-sungguh sehingga tidak alasan tidak bisa melaksanakan tugas.(amn)

Bupati Apresiasi SMKN 1 Pangkalankerinci Raih Penghargaan Adiwiyata Mandiri Tingkat Nasional PANGKALANKERINCI (RP) Bupati Pelalawan HM Haris memberi apresiasi kepada SMKN 1 Pangkalankerinci karena berhasil meraih prestasi tingkat nasional. Prestasi itu adalah sekolah itu berhasil meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri tingkat nasional.

“Kami bangga dengan apa yang telah diraih oleh SMKN 1

Pangkalankerinci,” ucap Harris saat penyerahaan penghargaan itu di Bogor baru-baru ini.

Sebanyak 95 sekolah menerima penghargaan yang terdiri dari 20 kabupaten dan kota tingkat nasional. Satu di antaranya SMKN 1 Pangkalankerinci yang meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional, Jumat (5/6) di Istana Bogor yang langsung diserahkan oleh Presiden Joko Widodo. Acara diselenggarakan oleh Menteri Sekretaris Negara RI dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Penyerahan penghargaan tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Harris dan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pelalawan Samsul Anwar, juga hadir Kadis pendidikan MD Rizal. Informasi tentang penghargaan ini diterima oleh Kepala SMKN 1 Pangkalankerinci Nurasia MPd sehari sebelumnya setelah penilaian yang dilakukan oleh tim penilai Adiwiyata Mandiri perwakilan wilayah Sumatera tanggal 28 -29 Mei 2015 lalu.

Penilaian Kementerian LH dan Kehutanan sesuai dengan

usulan yang disampaikan kepada provinsi. “Provinsi yang melanjutkan usulan Pelalawan tersebut ke pusat dan diberikan penilaian oleh Kementerian LH dan Kehutanan,” jelas Samsul Anwar.

Ketika ditanya apa kriteria untuk mendapatkan Adiwiyata Mandiri ini, Samsul mengatakan untuk mendapatkan penghargaan Adiwiyata Mandiri, sekolah harus meraih Adiwiyata Nasional terlebih dahulu. ‘’Tahun 2013 lalu kami telah mendapatkan Adiwiyata Nasional,’’ imbuhnya. Di

samping itu sekolah juga harus membina sekolah-sekolah yang ada di lingkungan Kabupaten Pelalawan dalam kegiatan adiwiyata. Sebagaimana diketahui, beberapa sekolah binaan SMKN 1 Pangkalankerinci sudah berhasil meraih predikat sekolah adiwiyata tingkat provinsi, bahkan sekarang sudah meraih adiwiyata tingkat nasional.

Dua sekolah di antaranya sudah meraih Adiwiyata Nasional yaitu SMKN 1 Bandar Sekijang dan SMPN 2 Pangkalankerinci.(ea/fiz)

SMKN 1 PANGKALANKERINCI FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMKN 1 Pangkalankerinci Nurasia MPd (jilbab) foto bersama Bupati Pelalawan HM Harris (dua dari kanan) dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan MD Rizal (kanan) usai penyerahan penghargaan Adiwiyata Mandiri di Istana Bogor, Jumat (5/6/2015).

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

TANDA PESERTA: Sekdakab Pelalawan Drs H Tengku Mukhlis MSi mengalungkan tanda peserta saat membuka orientasi 212 calon PNS di kantor Bupati Pelalawan, Senin (8/6/2015).

BANDAR SEIKIJANG___ Tabrak Lari, Pelajar Tewas Mengenaskan ___

BANDARSEIKIJANG (RP) - Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) kembali terjadi diwilayah hukum Kabupaten Pelalawan. Kali ini, kecelakaan menimpa seorang pelajar bernama Gerry Ibrahim (18) warga Desa Mayang Sari Kecamatan Pangkalan Lesung yang meninggal dunia di tempat kejadian dengan kondisi mengenaskan.

Hal ini terjadi setelah sepeda motor jenis Kawasaki Ninja RR BM 5375 CT yang dikemudikan korban berboncengan dengan M Agus Rio Syaputra (15) warga Desa Mayang Sari Kecamatan Pangkalan Lesung mengalami luka ringan, ditabrak kendaraan jenis truk Mitsubishi Truk Fuso BK 9191 LU yang dikemudikan Syaria Nainggolan (30) warga MedanSumut dan langsung melarikan diri, di jalan lintas Timur Km 41 Desa Kiyap Jaya kecamatan Bandar Seikijang, Ahad (7/6) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga SIk melalui Kasat Lantas AKP Rachmad C Yusuf ketika dikonfirmasi Riau Pos, Senin (8/6) membenarkan adanya kejadian lakalantas yang telah menelan korban jiwa tersebut.

“Ya, usai kejadian, korban Gerry Ibrahim langsung dibawa ke RSUD Selasih Pangkalankerinci untuk divisum. Dan rekannya yang hanya mengalami luka ringan, saat ini telah berada kediamannya Desa Mayang Sari Kecamatan Pangkalan Lesung.

Sedangkan pengemudi kendaraan bermotor jenis Truk Fuso BK 9191 LU bernama Syaria Nainggolan yang berhasil melarikan diri pasca kejadian, saat ini masih dalam penyelidikan tim Satlantas Polres Pelalawan. Dan saat ini, barang bukti berupa sepeda motor jenis Kawasaki Ninja RR BM 5375 CT milik korban Gerry, telah kita amankan di Mapolres Pelalawan guna proses lebih lanjut,” terang AKP Rachmad C Yusuf.(amn)

Gas Langka, Diduga Dimainkan Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

KELANGKAAN gas elpiji 3 Kg di Kabupaten Pelalawan khususnya di Pangkalankerinci, diduga adanya permainan antara pemilik pangkalan dengan para pengecer. Sehingga jika pun ada gas elpiji 3 Kg, harga menjadi melambung dan tidak sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan yakni Rp18 ribu per tabung.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar (Disperindagsar) Drs Zuerman Das MM kepada Riau Pos, Senin (8/6) di ruang kerjanya. Dikatakannya, bahwa dengan kondisi tersebut, maka pihaknya akan segera membentuk tim untuk turun kepada para pe-

milik pangkalan untuk mengusut hal ini.

“Ya, bayangkan saja, ada 27 pangkalan LPG yang tersebar di Kecamatan Pangkalankerinci dan ada sebanyak 50 ribu LPG 3 Kg yang didistribusikan untuk persedian selama 1 bulan. Jadi sebenarnya tidak mungkin terjadi kelangkaan. Kuat dugaan ada indikasi permainan dari pangkalan ke pengecer, sehingga gas elpiji 3 Kg menjadi langka dan jika pun ada harganya melambung dari HET yang ditetapkan yakni Rp18 ribu per tabung,” terang Kadisperindagsar Pelalawan.

Diungkapkannya, bahwa untuk mengantisipasi hal ini, maka pihaknya akan membentuk tim khusus untuk turun langsung ke lapangan serta menggelar operasi pasar. Dan pihaknya juga meminta agar

masyarakat secepatnya melaporkan jika ada pengecer atau agen maupun warung yang menetapkan HET gas 3 Kg di atas Rp18 ribu per tabung.

“Jadi, masyarakat jangan sungkan untuk melaporkan kepada kami, jika ada pangkalan atau pengecer maupun warung yang menjual gas elpiji 3 Kg di atas HET yang ditetapkan. Dan kami tentunya akan memberikan sanksi kepada pengecer atau agen serta pemilik pangkalan yang membandel,” paparnya.

Dijelaskannya, bahwa saat ini tidak diperbolehkan lagi pemilik pangkalan untuk menjual gas elpiji 3 Kg ke warung-warung atau ke pengecer. Sedangkan agen gas elpiji juga hanya diperbolehkan menjual ke pangkalan, sehingga jangan sampai menjual ke pengecer atau ke warung-

warung hanya untuk mendapatkan untung yang besar.

Disinggung terkait penertiban pangkalan sendiri, Zuerman mengatakan, bahwa pihaknya bersama para pemilik pangkalan gas elpiji 3 Kg telah membuat sejumlah kesepakatan. Di antaranya yakni pangkalan tidak dibenarkan lagi menjual elpiji 3 Kg ke warung atau pengecer. Kemudian pangkalan harus membuat nama/merek usaha sesuai dengan izin resmi.

“Pangkalan ini juga harus menulis harga elpiji 3 Kg pada merek usaha yang telah disepakati oleh Disperindagsar dan agen penyalur dengan harga Rp18 ribu per tabung,” ujarnya.

Ditambahkannya, bahwa bagi pangkalan yang melanggar ketentuan yang tertuang dalam Surat Edaran bernomor

510/Disperindagsar/127 ini, akan diberikan sanksi berupa pemutusan sementara penyaluran elpiji 3 Kg selama satu bulan atau lebih, tergantung besar kesalahannya. Dan pihaknya juga meminta masyarakat untuk membeli gas elpiji 3 Kg langsung ke pangkalan jangan ke warung atau ke pengecer.

“Untuk itu, sekali lagi kami mengimbau agar masyarakat dapat membeli gas elpiji 3 Kg langsung ke pangkalan atau ke agen. Di sana, sesuai surat edaran harga sudah ditetapkan tidak boleh melebihi dari 18 ribu per tabung. Jika ada agen atau pangkalan yang harganya melebihi dari HET yang ditetapkan, maka masyakata diminta dapat segera melaporkannya kepada kami untuk dapat ditindak,” tutupnya.(izl)

Pilkades Serentak di 51 Desa Berjalan Aman PELALAWAN (RP) - Pesta demokrasi tingkat desa yang digelar serentak di 51 desa di dua belas kecamatan se-Kabupaten Pelalawan, mendapat perhatian serius dari Bupati Pelalawan HM Harris. Sebagai bukti bupati langsung turun ke lapangan meninjau pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak yang digelar di 51 desa.

Dalam peninjau tersebut, Bupati meninjau empat desa di empat kecamatan yakni Desa Sidomukti Kecamatan Pangkalan Kuras, Desa Kuala Sumundam Kecamatan Bandar Petalangan, Desa Pesaguan Kecamatan Pangkalan Lesung dan Desa Trimulya Jaya Kecamatan Ukui.

Pantauan Riau Pos di tempat pemungutan suara (TPS) 1 dan

TPS 2 di Desa Sidomukti Kecamatan Pangkalan Kuras, maupun di TPS 1 dan TPS 2 di Desa Sumundam Kecamatan Bandar Petalangan serta TPS 1 dan TPS 2 Desa Pesaguan Kecamatan Pangkalan Lesung, tampak antusias masyarakat datang ke TPS sangat tinggi, mereka berdatangan untuk memilih salah satu jagoan yang ikut bertarung dalam pemilihan kepala desa.

Dalam pelaksanaan pilkades di masing-masing desa, kandidat hadir dan duduk di depan salin berdekatan. Serta pelaksanaan pemilihan berjalan aman, tidak ada kendala yang menghambat pelaksanaan.

Peninjaun pelaksanaan dihadiri Ketua DPRD Pelalawan Nasaruddin SH, Asisten

I Setdakab Pelalawan Hadi Penandio, Kadis PU Ir Hasan Tua Tanjung, Kadis Dukcapil Syafruddin, Kaban Kesbangpol Abdul Karim, Kepala BPMPD Zamur Das, Kepala Badan Ketahanan Pangan Raja Alkap, Kabag Humas Farid Mukhtar, Kabag Tapem Novri Wahyudi.

Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos mengatakan, bahwa dari hasil pantauan tersebut tingkat partisipasi warga cukup tinggi, dan pelaksanaan pencoblosan berjalan dengan aman, rata-rata untuk tingkat kunjungan ini lebih dari 80 prosen.

“Dalam pelaksanaan pilkades serentak di 51 desa, tingkat antusias masyarakat untuk berpartisasi sangat tinggi sekali,’’ ujarnya.(amn)

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

TINJAU PILKADES: Bupati Pelalawan HM Harris meninjau langsung pelaksanaan pilkades serentak di TPS 01 dan TPS 02 Desa Sidomukti, Kecamatan Pangkalan Kuras, Senin (8/6/2015).

PANGKALANKERINCI Jelang Ramadan, PLN Diminta Siapkan Genset PANGKALANKERINCI (RP) - Pelaksanaan ibadah bulan suci Ramadan 1436 H hanya tinggal menunggu hitungan hari. Namum demikian, kendala yang akan dihadapi setiap tahun sering terjadi pemadaman listrik. Dengan adanya pemadaman listrik membuat umat Islam untuk menjalani Salat Isya dan Tarawih berjamaah sering terganggu.

Akibat adanya gangguan tersebut, membuat anggota DPRD Pelalawan H Abdullah REDAKTUR: M ERIZAL

angkat bicara, dimana meminta kepada piihak PLN Pangkalankerinci diminta untuk mempersiapkan genset mobile dengan arus 1 hingga 2 MW jelang Ramadan. Hal ini mengantisipasi jika terjadi kerusakan mesin di PLTMG Langgam Power ataupun kerusakan jaringan selama Ramadan.

“Ya, PLN harus standby dengan mesin genset mobile. Dan jika perlu disewa dengan arus 1 hingga 2 MW. PLN tidak bisa

mengandalkan arus sepenuhnya dari PLTMG Langgam Power. Karena mesin PLTMG juga kadang mengalami mati mesin, sehingga beban harus dikurangi dengan melakukan pemadaman. Ini harus diantisipasi dengan pihak PLN,” ucap H Abdullah AMd kepada Riau Pos, Senin (8/6) di Pangkalankerinci.

Abdullah juga mengatakan, bahwa dirinya berharap selama Ramadhan, PLN harus Hidup 24 jam, dimana aktivitas

masyarakat di bulan suci tersebut sangat padat.

“Kita berharap hidup 24 jam.

Oleh Karena itu, segala hal harus dipersiapkan dengan baik termasuk menyediakan mesin genset. Harus ada jaminan dari PLN. Kalau PLN sudah siap menghadapi bulan Ramadan. Dan seharusnya jauh-jauh hari sudah dilakukan pemeliharaan dan perawatan jaringan,” ujarnya.

Abdullah menambahkan, PLN diharapkan profesional

dalam mengelola listrik di Kabupaten Pelalawan. Dengan sering terjadinya pemadaman, bisa menghambat program Bupati Pelalawan HM Harris yakni Pelalawan terang.

“Kinerja yang tidak maksimal akan mengakibatkan rusaknya sistem pelayanan terhadap pelanggan. PLN harus berubah, jangan utamakan bisnis semata sehingga mengabaikan kebutuhan masyarakat terhadap listrik,” tutupnya.(amn) TATA LETAK: FEBRI JAMIL

PRO-INDRAGIRI HILIR

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

29

Bumi Sri Gemilang

ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR

Pemkab Siapkan Penyelamatan Kebun Kelapa

HUMAS PEMKAB

BERBINCANG: Bupati Inhil HM Wardan berbincang dengan salah seorang warga di Tembilahan, belum lama ini.

DIKENAL sebagai daerah penghasil kelapa terbesar dengan luas lokasi sekitar 431.000 hektare, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) tengah mempersiapkan program penyelamatan kebun-kebun tersebut.

“Pemkab Inhil akan memperbaiki perkebunan kelapa yang tidak produktif dengan sejumlah program, di antaranya program revitalisasi dan trio tata air serta program lainnya,” kata Bupati Inhil HM Wardan, kemarin.

Program revitalisasi merupakan program peremajaan kembali terhadap pohon-pohon kelapa yang sudah tua. Sedangkan untuk program trio tata air merupakan program penataan manajemen kelola air dengan pembangunan tanggul, tali air, dan pintu klep.

Pembuatan program yang memerlukan dana besar itu, kata Bupati dapat dilakukan secara bertahap dan berangsur-angsur yang akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah per tahunnya.

“Kalau dilakukan sekaligus, kita yakin tidak tercover dari sisi pendanaan. Maka kita lihat mana yang paling amat mendesak,” sebut mantan Sekretaris Kota (Sekkko) Pekanbaru itu.

Tak hanya potensi pada sektor perkebunan kelapa, Kabupaten Inhil juga memiliki potensi di bidang lain yang dapat dikembangkan untuk bisnis dan investasi. Di antaranya, sektor perikanan, peternakan, pertambangan, pariwisata dan pertanian.

Sejak lama Inhil memiliki potensi itu, hanya saja selama ini belum tergarap secara optimal. Maka itu diperlukan peran serta masyarakat maupun pengusaha untuk berinvestasi sesuai dengan pengalaman yang dimiliki.

“Selagi tetap mengikuti ketentuan yang ada, kita akan tetap memberikan dukungan kepada temanteman yang ingin berinvestasi di sini,” jelas Wardan.(adv/b)

Asisten II Buka Pelatihan Manajemen Posyantek ASISTEN II Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Indragiri Hilir (Inhil) HM Fauzar membuka pelatihan manajemen kelembagaan Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek), Senin (8/ 6) kemarin.

Kegiatan itu juga disejalankan dengan pelatihan pendamping Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam dan Bumdes. Pentingnya kegiatan itu mengingat pada era globalisasi ini masyarakat dituntut memiliki kemampuan untuk memanfaatkan teknologi tepat

guna (TTG) secara optimal.

Sehingga mampu meningkatkan daya saing usaha hasil produknya dalam upaya peningkatan tingkat kesejahteraan masyarakat di sekitarnya. Sebagaimana diketahui bahwa teknologi merupakan salah satu faktor pendorong perubahan, baik perubahan di bidang ekonomi maupun sosial budaya masyarakat.

“Oleh karena itu, alih teknologi ke masyarakat dalam rangka percepatan pembangunan memiliki peran penting,” kata Asisten II Setdakab

GAUNG ANAK SERKA___ Nelayan Teluk Pinang Perlu Alat Tangkap

___

GAUNG ANAK SERKA (RP) - Sejumlah nelayan tradisonal Parit 7 Kelurahan Teluk Pinang, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) memerlukan bantuan alat tangkap ikan. Alat tangkap yang diperlukan itu seperti jaring dan perahu. Sebab untuk membeli dengan dana mereka sendiri cukup berat. Apalagi dengan penghasilan yang pas-pasan saat seperti ini.

“Harganya cukup mahal. Kami tak mampu untuk membelinya. Saat ini jangankan untuk yang lain, untuk makan saja sulit,” keluh Musa salah seorang nelayan tradisional di sana.

Musa, salah seorang nelayan pinggir yang rata-rata pendapatanya berkisar hanya Rp80 ribu per hari.

Sementara kebutuhan rumah tangga semakin hari terus mengalami kenaikan.

“Warga Parit 7 ini jumlahnya cukup banyak. 40 kepala keluarga (KK) di antaranya berprofesi sebagai nelayan. Mudah-mudahan keluhan kami ini didengarkan,” harapnya.

Apa yang disampaikan Musa, juga diamini nelayan lainnya seperti Hery. Ia mengaku sejak menjadi nelayan beberapa waktu lalu sampai saat ini belum pernah mendapatkan bantuan alat tangkap.

“Selama ini kami mendapat kabar bahwa temanteman nelayan kita di daerah lain mendapatkan bantuan alat tangkap. Kita berharap bantuan serupa juga kami dapatkan,” harapnya.(ind)

“Lalu out put-nya Inhil, HM Fauzar. nanti dapat menyeTTG dalam konteks jahterakan masyarapemberdayaan makat dan memberantas syarakat, merupakan angka kemiskinan,” pemicu pertumbukata mantan Kepala han. Pemanfaatan Dinas PU Inhil itu.

TTG secara optimal Masih menurut Fauoleh masyarakat akan zar, komitmen pememampu mewujudkan rintah untuk melakukan usaha masyarakat pemberdayaan masyayang dapat mengefi- FAUZAR rakat melalui TTG telah sienkan ongkos produksi, memperbaiki proses mutu dituangkan dalam Peraturan Menteri produksi, meningkatkan kapasi- Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 20/ 2010 tentang Pemberdayaan tas, dan nilai tambah produk.

MasyarakatMelaluiPengelolaanTTG. “Kita, mulai dari pemerintah pusat, provinsi dan pemerintah kabupaten (pemkab) dituntut untuk melakukan pembinaan secara maksimal,” paparnya.

Dengan demikian, Pemkab Inhil wajib melakukan pembinaan terhadap posyantek yang telah dibentuk di seluruh kecamatan.

Melalui orientasi manajemen posyantek diharapkan menjadi sarana informasi dan promosi tentang berbagai jenis TTG kepada masyarakat di daerah masing-masing.

“Serta mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas berbagai jenis produk yang dihasilkan melalui Usaha Kecil Dan Menengah (UKM) di tengah-tengah masyarakat,” sebutnya.

Tak hanya itu, organisasi ekonomi pedesaan menjadi bagian penting sekaligus masih menjadi titik lemah dalam rangka mendukung penguatan ekonomi pedesaan. Oleh karena itu diperlukan upaya sistematis untuk mendorong organisasi tersebut agar mampu mengelola aset ekonomi strategis di desa.(adv/b)

60 Operator SMA dan SMK Ikuti Bimtek TEMBILAHAN (RP) – Sebanyak 60 operator SMA dan SMK seKabupaten Indragiri Hilir (In- yang salah. Operator mesti hil) mengikuti Bimbingan Tek- bekerja sesuai prosedur dan nis (Bimtek) Pemetaan Data fakta-fakta di lapangan. Sedikit Tenaga Pendidik dan Kepen- saja terjadi kesalahan dalam didikan (PTK), Senin (8/6). mendata maka dampaknya Menurut Kepala Dinas Pen- buruk bagi yang lainnya. didikan Inhil, H Helmi D Bim“Jangan mau diperintah ketek PTK memberikan banyak pala sekolah, apalagi untuk manfaat bagi peserta dan satu- merekayasa data. Kalau ada an pendidikan. Setidaknya yang berani memerintah, silamelalui kegitan itu mampu kan sampaikan kepada saya,” meningkatkan kompetensi pesan Helmi. tenaga operator dalam mengaSementara itu, Kepala Binalisa data. dang (Kabid) Dikmen, Suwar“Setelah kegiatan ini kita di sekaligus sebagai penangtidak ingin ada data yang salah gung jawab kegiatan menjelasatau palsu. Operator wajib kan 60 perseta yang terdiri dari mengisi data secara fakta dan operator SMA dan SMK, berassebenar-benarnya. Karena da- al dari perwakilan masingta ini akan menjadi acuan da- masing sekolah yang tersebar lam mengambil kebijakan,” sejumlah kecamatan. tegas Kadisdik Inhil.

“Kita ingin para operator di Disampaikan Helmi, bahwa masing-masing sekolah lebih tenaga operator tidak boleh mudah dalam melakukan interkontaminasi atau mengikuti put data yang berkaitan denkeinginan para kepala sekolah gan pemenuhan kebutuhan

INDRA EFENDI/RIAU POS

BACAKAN SK: Kadisdik Inhil, H Helmi D membacakan SK pelantikan dan sumpah jabatan dua kepala SMP, Senin (8/6/2015).

jam mengajar guru,” tambahnya.

Pengisian data yang menyangkut hal itu, tidak boleh dilakukan dengan cara semba-

rangan apalagi sampai mere“Muaranya demi meningkayasanya. Pasalnya data-data katkan mutu pendidikan kita,” yang diisi berdampak terha- tutupnya.(ind) dap profesional tenaga pendidik dan kependidikan.

KATEMAN-PELANGIRAN

REDAKTUR: HENNY ELYATI

RSUD Raja Musa Ringankan Beban Masyarakat Utara

Tiga Tersangka Narkoba Ditahan Polsek Pelangiran

KATEMAN (RP) - Keberadaan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Musa, Sungai Guntung, Kecamatan Kateman, jelas sangat membantu warga Inhil bagian utara dalam mendapat pelayanan medis.

Untuk itu menurut Direktur RSUD Raja Musa, Afrizal, perlu adanya penambahan tenaga medis. Khususnya tenaga dokter-dokter spesialis agar pelayanan medis semakin dapat terpenuhi bagi masyarakat sekitarnya.

“Selama ini referensi rujukan masyarakat atau pasien kita yakni rumah sakit-rumah sakit yang ada di Kota Batam dan Tembilahan,” ungkap Afrizal.

Sejak dikontraknya beberapa dokter spesialis di RSUD

PELANGIRAN (RP) – Tiga bergerak menuju lokasi, orang pelaku tindak pidana Simpang Kiri, Desa Tanjung narkotika jenis sabu-sabu Simpang, Kecamatan kembali ditahan Pelangiran. Di jajaran Polsek lokasi itu para Pelangiran, Ahad pelaku didapati (7/6) sekitar tengah mengpukul 22.00 WIB. gunakan barang Penangkapan haram tersebut. ketiga pelaku, “Kami HSN (28) MR (29) langsung dan KL (23) melakukan berawal adanya penggerebekan informasi dari terhadap rumah WARNO AKMAN masyarakat yang diduga tentang aktivitas dijadikan lokasi narkoba. Di mana saat itu pesta narkoba,” kata para pelaku yang samaKapolres Inhil AKBP Hadi sama warga Pelangiran itu Wicaksono SIK melalui dikabarkan sedang berpesta Paur Humas Iptu Warno narkoba.

Akman, Senin (8/7).

Berbekal informasi Menurut Warno, saat tersebut, petugas langsung digerebek ketiga pelaku

Raja Musa, jumlah kunjungan pasien semakin hari terus mengalami peningkatan. Kondisi ini jelas menambah pendapatan daerah.

“Kami berharap agar pemerintah mengucurkan anggaran lebih besar untuk kepentingan kontrak tenaga medis, khusus dokter spesialis,” katanya.

Memang diakuinya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan membutuhkan dana yang tak sedikit. Namun dana itu dapat membuahkan hasil apabila semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan jasa itu.

“RSUD Raja Musa letaknya cukup strategis, sehingga mudah untuk diakses masyarakat kita yang ada di bagian utara ini,” tutup Afrizal.(ind)

memang sedang menggunakan narkoba di dalam rumah, sehingga mereka tak bisa mengelak dan pasrah dengan apa yang sudah mereka perbuat di sana.

“Petugas berhasil menemukan satu pakat sedang sabu dan empat paket kecil sabu, serta satu set alat penghisap. Barang haram itu mereka bungkus dalam plastik bening,” terang Paur Humas lagi.

Selain tiga orang tersangka dan barang bukti (BB) tersebut petugas juga telah mengamankan uang tunai Rp960 ribu. Uang tersebut diduga dipergunakan pelaku untuk transaksi narkoba sebagaimana yang sudah terungkap.(ind) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Membangun Bersama Masyarakat

BAGANSIAPIAPI__ Puskesmas Sinaboi Raih Predikat Terbaik

ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HILIR

___

BAGANSIAPI-API (RP) - Puskemas Sinaboi merupakan puskesmas yang mampu meraih predikat terbaik di tingkat Kabupaten Rohil 2014. Seiring dengan itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Rohil mengimbau kepada semua puskesmas untuk dapat terus mengukir prestasi.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rohil, dr H Muhammad Junaidi Saleh Mkes,, Senin (8/6) di Bagansiapi-api. ‘’Puskemas Sinaboi adalah puskesmas terbaik tingkat Kabupaten Rohil di 2014. Diharapkan prestasi yang telah dicapai ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan,’’ kata Junaidi.

Seiring dengan itu, lanjut Junaidi, agar pelayanan kesehatan khususnya di Puskesmas Sinaboi semakin baik dan semakin dirasakan kecepatan, ketepatan pelayanan serta keramahan petugas dalam memberi pelayanan pada masyarakat. Sehingga, puskesmas Sinaboi tersebut bisa sejajar dengan perkembangan dan kemajuan dengan daerah lainnya.

Di samping itu, diharapkan agar puskesmas lainnya di Kabupaten Rohil dapat terus meningkatkan potensi yang dimilikinya sehingga mampu mengukir prestasi. Baik di tingkat kabupaten maupun provinsi serta nasional. ”Kalau melihat potensi, jelas peluang itu ada,’’ kata Junaidi.

Dalam mengoptimalkan semua potensi sehingga mampu mengukir prestasi, lanjut Junaidi, namun tetap memperhatikan masalah pelayanan. Pelayanan yang telah dilaksanakan tersebut dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan. ”Yang penting, masalah pelayanan harus diperhatikan,’’ kata Junaidi.(sah) ___

28.232 RTS Terima Raskin JUMLAH penerima Beras Miskin (Raskin) di Kabupaten Rokan Hilir pada tahun 2015 sebanyak 28.232 Rumah Tangga Sasaran (RTS), jumlah tersebut setara dengan sebanyak kuota beras sebanyak 423.480 kilogram. Data itu masih mengacu pada sensus Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2011 lalu.

Hal ini disampaikan Kasubag Produksi Daerah Setdakab Rohil, Mardiah, Senin (8/6) di Bagansiapiapi. “Keseluruhan raskin disalurkan kepada RTS yang tersebar di 18 kecamatan sekabupaten Rohil,” katanya.

Menurutnya, pendistribusian raskin dari pemerintah

pusat ke daerah pada tahapan ini sudah memasuki triwulan kedua dimana masing-masing penerima atau per KK mendapatkan jatah 15 kilogram per-bulan. Alur distribusi beras raskin sejauh ini tidak ada kendala dari Bulog Dumai diberikan melalui kecamatan kemudian diserahkan ke tiap

kepenghuluan baru disalurkan ke RTS penerima.

“Kami sifatnya hanya mengkoordinir ke Bulog sesuai permintaan dan kebutuhan. Sedangkan pembayarannya langsung dari pihak kecamatan ke Bulog,” paparnya. Untuk menghemat biaya transportasi pengiriman lanjutnya pihak kepenghuluan

dan masyarakat penerima sudah komitmen akan dilakukan pengiriman per-triwulan.

Jumlah RTS penerima bantuan raskin idealnya setiap tahun berkurang, namun jika ada penambahan dan pengurangan data penerima hanya dapat dilakukan pemutakhiran data selama 5 tahun sekali.(adv/a)

POTRET___

HUMAS PEMKAB

LIHAT IRIGASI : Wakil Bupati Rohil, Erianda melihat pintu irigasi saat berkunjung di Kepenghuluan Pematang Sikek, Kecamatan Rimba Melintang, belum lama ini. Warga berharap irigasi terus dibenahi untuk mendukung swasembada beras.

ULP LPSE Wujudkan Pengadaan yang Transparan SYAHRI RAMLAN/RIAU POS

SERAHKAN SEMBAKO: Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Bangko, Yenni Sabrina menyerahkan bantuan sembako untuk anak yatim di Panti Asuhan Putri Aisyiyah di Bagansiapi-api, Sabtu (6/6/2015).

ASISTEN II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekdakab Rokan Hilir (Rohil) H Hasrial SE menilai keberadaan Unit Layanan Pengadaan (ULP) dengan sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Rohil sudah berjalan maksimal. Bahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada mayoritas, mencapai 94 persen, dianggap telah menguasai pelelangan dengan menggunakan

sistem LPSE. Hal ini dikatakan Hasrial saat membuka sosialisasi pelaksanaan ULP di lingkungan Pemkab Rohil, Senin (8/6) di Bagansiapiapi. Sosialisasi ditaja Bagian Progdal Sekdakab Rohil ini diikuti sebanyak 100 peserta yang tersebar di setiap SKPD yang ada.

Menurut Hasrial, LPSE merupakan unit layanan penyelenggara sistem elektronik pengadaan barang dan jasa

pemerintah dengan memanfaatkan teknologi informasi berbasis internet. Tujuan dari sosialisasi ini untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, meningkatkan akses pasar, persaingan sehat antar pelaku usaha, memperbaiki proses monitoring serta untuk memenuhi kebutuhan akses informasi yang real time dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah.

“Dengan adanya sosialisasi

ini untuk dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan kegiatan LPSE di Rohil, sehingga para peserta sosialisasi selaku pengelola kegiatan barang dan jasa pemerintah yang terdiri dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), para personil ULP, panitia pengadaan barang jasa serta penyedia barang dan jasa bisa memahami dan melaksanakan kegiatan LPSE sebagaimana yang diharapkan,” kata dia.

SKPD yang ada juga terangnya juga diminta untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga program pemerintah dalam rangka meningkatkan pembangunan dan pelayanan publik bisa berjalan dengan optimal. “Saya lihat pelayanan kepada masyarakat sudah mulai berangsur membaik, untuk itu kedepannya pelayanan kepada masyarakat bisa berjalan dengan seoptimal mungkin,” katanya.(adv/a)

BAGANSIAPI-API Budidaya Perikanan Bisa Berkembang BAGANSIAPI-API (RP) - Wilayah Kecamatan Sinaboi yang berada di daerah pesisir pantai ternyata memiliki peluang untuk kegiatan di sektor budidaya. Malahan, budidaya untuk wilayah Kecamatan Sinaboi bisa berkembang. ‘’Daerah Kecamatan Sinaboi memiliki sejumlah potensi. Salah satunya yakni di sekror perikanan.

Gilirannya, Kecamatan Sinaboi memiliki potensi untuk kegiatan budidaya ikan,’’ kata Camat Sinaboi, Julianda yang dihubungi Riau Pos di Bagansiapi-api, kemarin.

Malahan, lanjut Julianda,budidaya untuk Kecamatan Sinaboi bisa berkembang. Apalagi, sektor budidaya tersebut di sisi lainnya dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.

Sehingga, tingkat kesejahteraan masyarakat bisa lebih baik. ”Kami mengharapkan kepada instansi terkait, agar di wilayah Kecamatan Sinaboi dapat disentuh program budidaya ikan. Baik untuk ikan air tawar maupun asin,’’ kata Julianda.(sah)

Soal Pemekaran, Warga LTK Datangi DPRD BAGANSIAPI-API (RP) - Puluhan masyarakat Kepenghuluan Labuhan Tangga Kecil (LTK), Bangko mendatangi gedung DPRD Rohil mempertanyakan soal penetapan batas wilayah dan nama kepenghuluan hasil pemekaran dari Kepenghuluan LTK. Kedatangan masyarakat dalam rapat diterima Ketua Komisi B DPRD Rohil Hendra, Bagian Pemerintahan Setda Rohil, pihak Kecamatan Bangko di ruang rapat Kantor DPRD Rohil, Senin (8/6). Dalam pertemuan terungkap persoalan pemekaran dan penetapan batas wilayah kepenghuluan telah ditangani Pansus IV DPRD yang membidangi rancangan peraturan daerah tentang pe-

rubahan peraturan daerah nomor 8 tahun 2009 tentang pembangunan kawasan kepenghuluan.

Hendra menilai keluhan yang disampaikan masyarakat hanya berkaitan dengan pemberian nama dan penetapan batas kepenghuluan, sedangkan untuk pemekaran wilayah tidak ada masalah. “Menyangkut titik koordinat yang diusulkan masyarakat, mereka tidak setuju bahwa Kepenghuluan Persiapan Labuhan Tangga atau yang akan dimekarkan hanya mendapatkan porsi 20 persen dari luas daerah induk, ini dianggap tidak relevan,” katanya. Hendra mengharapkan agar ke depan ada solusi yang bisa ditempuh seluruh pihak sehingga tidak ter-

jadi masalah di belakang hari .

Seperti diketahui ide pemekaran itu mulai bergulir pada 2011 lalu, di mana sebelumnya pada 22 Juli 2011 berdasarkan hasil musyawarah masyarakat Kepenghuluan LTK bahwa kepenghuluan induk dimekarkan menjadi dua yakni Kepenghuluan Labuhan Tangga Kecil dan Kepenghuluan Persiapan Labuhan Tangga.

Hal tersebut telah disetujui pada waktu itu.

Namun belakangan pada tahun ini begitu arah pemekaran bisa segera terwujud justru timbul persoalan baru dari masyarakat terutama mempertanyakan soal batasan wilayah dan luasan kepenghuluan yang dimekarkan nantinya.(fad)

ZULFADLI/RIAU POS

SARANA AIR BERSIH: Kepala Cabang BSM Dumai M Fadjar meresmikan sarana air bersih dan MCK di Musala Darussalam Paket B Kepenghuluan Gelora, Bagan Sinembah, beberapa waktu lalu.

Melihat Potensi Rohil di Sektor Pertanian

Benahi Semua Lini Menuju Swasembada Kabupaten Rohil ternyata masih ada peluang swasembada pangan.

Hanya saja, untuk merealisasikan sebagai daerah swasembada pangan, sejumlah fasilitas sarana dan prasarana pendukungnya yang menyangkut di semua sektor harus segera disiapkan.

Laporan SYAHRI RAMLAN, Rohil syahri-ramlan@riaupos.co.id

”KALAU melihat kondisi yang ada, Kabupaten Rohil ini memiliki potensi yang besar di sektor pertanian. Kalau potenREDAKTUR: KAMARUDDIN

si yang besar ini didukung oleh fasilitas sarana dan prasarana yang memadai, maka Rohil bisa mencapai swasembada pangan,’’ kata Ketua KTNA Rohil, Alkahfi Sutikno.

Sejumlah hal yang harus segera disiapkan diantaranya seperti di bidang intensifikasi berupa peningkatan intensitas pertanaman. Kemudian, pembangunan infrastruktur pertanian meliputi jaringan irigasi dan jalan usaha tani serta jembatan jalan usaha tani termasuk pintu air dan pemanfaatan sumber-sumber air.

Selanjutnya penambahan alat mesin pertanian berupa hand traktor, power trasser,

combain harvester, RMU serta alat mesin tanam. Serta subsidi benih berlabel, pergantian varietas, peningkatan SDM petani. Dan peningkatan SDM penyuluh pertanian serta meningkatkan fasilitas para penyuluh pertanian berupa sepeda motor, kamera digital, GPS, alat pengukur Ph tanah dan laptop serta lainnya.

Sedangkan di bidang ekstensi pertanian berupa percetakan sawah baru yang dipusatkan di Kecamatan Sinaboi, Kecamatan Pekaitan serta Kecamatan Pasirlimau Kapas.

Kemudian, pembangunan jaringan irigasi dengan menggali potensi sumber air seperti sun-

gai Nyamuk dan sungai Sinaboi untuk wilayah kecamatan Sinaboi dan Sungai Bantaiyan untuk Kecamatan. Batu Hampar dan Rimba Melintang, ”Ketiga sungai ini lebih kecil dari Sungai Rokan. Namun airnya tidak pernah kering sepanjang tahun. Jadi sangat cocok sebagai sumber pengairan,’’ kata Alkahfi.

Selanjutnya, pembuatan tanggul disepanjang sungai dan membangun pintu air serta jaringan irigasi primer dan skunder. Selain itu untuk persawaan di sekitar daerah aliran Sungai Rokan dibangun pintu air klep untuk memanfaatkan air pasang. Sehingga, kebutu-

han air bisa terpenuhi walaupun musim kemarau. Air pasang yang dapat dimanfaatkan mulai dari Batu Hampar sampai Rimba Melintang.

Setelah semua hal di atas terpenuhi diterbitkan Perda ttg perlindungan lahan pangan berkelanjutan dan didirikan Badan Penyelenggaraan Penyuluhan (Bapeluh) ditingkat Kabupaten Rohil. Karena di Rohil hingga saat ini tidak memiliki Bapeluh sebagai wadahnya para penyuluh. ‘’Ini termasuk kebutuhan untuk peningkatan produktivitas pertanian. Kalau ini semua dapat dipenuhi, maka Rohil bisa menuju swasembada pangan,’’ kata Alkahfi.*** TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

PRO-KUANTAN SINGINGI

31

Bersatu Nogori Maju

BASERAH___ Camat Apresiasi Praja IPDN di KHS ___

ADVERTORIAL PEMKAB KUANTAN SINGINGI

BASERAH (RP) - Masa bhakti praktek lapangan praja IPDN Kampus Riau berakhir, Senin (8/6). Selama melaksanakan praktek lapangan, Camat Kuantan Hilir Seberang Jon Hendri SSos mengapresiasinya.

“Kami sangat terbantu dengan adanya mereka melaksanakan praktek lapangan di Kuantan Hilir Seberang,” kata Camat Jon Hendri kepada Riau Pos, Senin (8/6).

Kini, sebanyak praja IPDN yang ada di Kuantan Hilir Seberang telah mengakhiri masa prakteknya dan telah kembali ke kampusnya. Secara resmi, Senin kemarin, para praja IPDN telah meninggalkan Kabupaten Kuantan Singingi.

Secara umum, para praja IPDN di Kuansing dilepas melalui upacara pelepasan yang dipimpin langsung Bupati H Sukarmis. Beliau langsung menyerahkannya kepada pihak IPDN Kampus Riau yang diterima langsung oleh Direktur IPDN Drs H Rizka Utama MPd. Kepada para praja, Camat Kuantan Hilir Seberang berharap setelah kembali ke kampus agar ilmu dan pengalaman yang didapat dengan yang menjadi program dari IPDN dapat disatukan.

“Baik itu di bidang pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan, ketentraman dan ketertiban, sosial budaya serta adat istiadat setempat,” ujarnya.(jps)

TELUKKUANTAN___ Intan Permatasari Juara Lomba Dangdut

SAKSIKAN PACU JALUR: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis didampingi anggota DPRD Riau Indra Putra dan Camat Pangean Mastur, duduk bersama sambil menyaksikan pacu jalur di Kecamatan Pangean, Ahad (7/6/2015).

___

TELUKKUANTAN (RP) - Intan Permatasari, putri asal Kelurahan Muara Lembu Kecamatan Singingi ini berhasil keluar sebagai juara pertama pada lomba audisi dangdut daerah se-Kabupaten Kuantan Singingi, setelah unjuk kebolehan dibabak grand final, di arena Taman Jalur Telukkuantan, Sabtu (6/6) malam lalu.

Sedangkan juara kedua diraih oleh Neny Mais asal Kelurahan Sungai Jering Teluk Kuantan, Kecamatan Kuantan tengah. Dan di posisi ketiga diraih Syarfaus Nadi asal Kopah Kecamatan Kuantan Tengah, juara keempat diraih Yarnalis dari Desa Pulau Busuk Jaya Kecamatan Inuman.

Untyuk juara kelima diraih Muhammad Isa dari Baserah Kecamatan Kuantan Hilir. Sedangkan keluar sebagai juara favorit diraih Nurma Yunita asal Desa Muaro Sentajo Kecamatan Sentajo Raya.

“Itu hasil dari penilaian dewan juri yang terdiri dari Mulyadi Harun, Yus Aaw dan Eni Kuswati,” ujar Ketua Panpel, Drs Mulyadi Harun, usai audisi dangdut tersebut, Ahad (7/6).

Para juara ini, menurutnya, telah berhasil memenuhi kriteria yang dinilai, seperti keutuhan tempo dan irama, penguasaan lirik dan syair, vibra (getaran suara) dan power, penguasaan panggung dan penampilan kostum. Audisi ini pada mulanya diikuti oleh 60 perserta setelah itu dilakukan seleksi jadi 11 peserta. “Enam di antaranya melaju ke grand final,” katanya.(jps)

BNNK Dukung Gerakan Rehabilitasi 100 Ribu Pecandu Narkoba TELUKKUANTAN (RP) - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kuantan Singingi mendukung gerakan rehabilitasi 100.000 pecandu narkoba di seluruh Indonesia untuk tahun ini.

Gerakan ini merupakan dari BNN Pusat. Oleh karenanya, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kuantan Singingi mendukung program BNN pusat tersebut.

“Kita dukung gerakan rehabilitasi bagi pecandu narkoba di Indonesia,” kata Kepala BNNK Kuansing Wim Jefrizal SH, Senin (8/6).

Sedangkan untuk tingkat Provinsi Riau, katanya, ditargetkan sebanyak 1.107 orang dan BNNK Kuansing menargetkan sebanyak 54 pecandu yang akan direhabilitasi.

“Makanya kami mendukung BNN Pusat melakukan gerakan 100.000 orang pecandu narkotika wajib di rehabilitasi, yang mana kami menargetkan sebanyak 54 orang,” katanya.

Selanjutnya, Kasi Pencegahan Pemberdayaan Masyarakat BNNK Kuansing, Rina Astuti AmdKep menambahkan, bahwa sesuai dengan motto “ Ayo Rehabilitasi Pecandu Narkoba “, maka BNNK Kuansing menghimbau kepada masyarakat pecandu narkotika di Kuansing, untuk dapat segera melaporkan diri ke BNNK Kuansing maupun RSUD Teluk Kuantan untuk dilakukan rehabilitasi.

“Sebab bagi pelapor sebelum terjerat hukuman, maka tidak akan di tangkap, terkecuali bagi yang telah dijatuhi hukuman tentu akan rehablitisasi juga tetapi tetap menjalankan masa hukumannya nanti. Jadi, kami mohon masyarakat yang terkena sebagai pecandu narkotika, untuk segera melapor dan dilakukan rehabilitasi, yang dapat dilakukan ke BNNK Kuansing maupun RSUD Teluk Kuantan,” sambung Rina.(jps)

REDAKTUR: M ERIZAL

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

Jalur Unggulan Bertumbangan SEJUMLAH jalur unggulan pada hari kedua pada iven pacu jalur yang dilaksanakan di Tepian Rajo Pangean, Senin (8/6), bertumbangan.

Sejumlah jalur unggulan yang tumbang pada hari kedua kemarin adalah dua jalur unggulan dari Pangean, yakni jalur Ombak Nyalo Simutu Olang dari Pulau Tengah Pangean dan jalur Linggar Jati JA RAPP dari Pulau Kumpai Pangean.

Tidak hanya itu, salah satu jalur kebanggaan masyarakat Kuantan Hilir, jalur Seroja Indah Rawang Duri dari Kampung Tongah juga gagal melaju ke hari final setelah dikalahkan jalur Limo Piako Tuah Nagori dari Desa Perhentian

Luas, Kecamatan Logas Tanah Darat.

Lalu, jalur unggulan lainnya yang juga gagal melaju ke putaran final adalah jalur Jitu Kuantan dari Inuman.

Tidak hanya itu, jalur unggulan dari Benai juga tumbang, masing-masing jalur Sembilan Langka Putri Samudra dari Banjar Benai dan jalur Rajo Rimbo Putri Kumayang dari Pulau Ingu Benai yang juga gagal melaju ke hari final, Selasa (9/6) hari ini.

Pada hari kedua iven pacu jalur yang memperebutkan piala anggota DPRD Riau Indra Putra ST ini, para penonton berjejal memadati sepanjang tebing Sungai Kuantan di Tepian Rajo Pangean. Sor-

ak sorai pun bergemuruh di sepanjang arena pacu untuk menyaksikan hilir demi hilir jalannya perpacuan.

Dari hasil pacu dua putaran pada hari kedua kemarin, sebanyak 8 jalur akhirnya berhasil melaju ke hari final yang akan digelar hari ini. Jalur yang pertama memastikan diri melaju ke babak final adalah jalur Siposan Rimbo RAPP dari Pauh Angit Pangean, disusul Limo Piako Tuah Nagori dari Logas Tanah Darat.

Dari 8 jalur itu, jalur-jalur dari Kuantan Hilir mendominasi putaran final hari ini yang menyisakan tiga jalur, masing-masing Pulau Laghe Mandulang Untuang, Gagak

Itom Sungai Petapusan dari Banuaran dan Uphae Saghok Ghimbo Dusun dari Batang Tabalai Kuantan Hilir.

Sedangkan Kabupaten Indragiri Hulu menyisakan satu jalur pada hari final, yakninya jalur Panah Samudra Sutan Mudo. Sementara itu, Kecamatan Cerenti juga menyisakan satu jalur adalah jalur Sijontiak Lawik Pulau Tanamo dari Pulau Jambu Cerenti. Sedangkan Kecamatan Kuantan Hilir Seberang juga menyisakan satu jalur, yakninya jalur Raja Laut dari Sungai Soriak.

Usai perhelatan pacu jalur hari kedua, Camat Pangean Mastur SE mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mensuk-

seskan even pacu jalur hari kedua di Pangean. “Alhamdulillah sukses. Ini tentunya terlaksana atas dukungan semua pihak,” ucapnya.

Selain Camat Pangean, pacu jalur di Pangean juga disaksikan oleh Kepala Bappeda Kuansing Indra Agus Lukman, dan Camat Logas Tanah Darat Novrion SSos serta Kapolsek Pangean AKP G Lumban Toruan serta undangan lainnya yang memadati tribun panitia. “Kami mengucapkan terimakasih kepada jalur-jalur yang telah berpartisipasi pada iven pacu jalur di Pangean. Dan mari sukseskan hari terakhir iven pacu jalur di Pangean ini,” ujarnya mengajak.(adv/a)

Pilkada, Sekda Ajak Warga Jaga Silaturahmi JELANG pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) 9 Desember mendatang, Sekretaris Daerah Drs H Muharman MPd mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi agar senantiasa menjaga hubungan silaturahmi.

“Tahun ini adalah tahun dimana kami akan menggelar pesta pemilihan kepala daerah. Menghadapinya kami minta seluruh masyarakat agar tetap menjaga silaturrahim,” ajak Muharman saat menyampaikan sambutan pada acara pembukaan pacu jalur di Pangean, Ahad (7/6).

Pilkada, kata Sekda, jangan menjadi ajang bagi masyarakat untuk saling adu dan saling sikut. Pilkada, harusnya membuat masya-

rakat semakin kompak dan bersatu agar keamanan dan ketertiban terus dapat dijaga di tengah masyarakat.

Dan jangan karena pilihan berbeda, kata Muharman, merusak hubungan silaturahmi yang terjalin antar sesama di tengah masyarakat.

“Peliharalah hubungan baik antar sesama meskipun berbeda pilihan,” katanya.

Jelang pilkada ini pula, diakuinya, akan banyak muncul informasi yang tidak jelas kebenarannya. Hal ini bisa memicu rusak persatuan HUMAS PEMKAB KUANTANSINGINGI dan kesatuan di masyarakat.

SERAHKAN PENGHARGAAN: Sekda H Muharman menyerahkan penghargaan Oleh karenanya, masyarakat kepada pemenang lomba kebersihan lingkungan antarinstansi di lingkungan diminta jangan terlalu perPemkab Kuansing, Senin (8/6/2015). caya dengan isu yang merusak silaturrahmi.

“Jangan mau diobo-obok rakat. Makanya saya meng- belah oleh kepentingan se- pembangunan di negeri lagi, karena jelas merusak imbau seluruh masyarakat saat. Dan mari bersama- ini,” ajak Sekda seraya tatatan kehidupan masya- agar jangan mau dipecah- sama kita mendukungan mengingatkan.(adv/a)

TELUKKUANTAN Berlubang, Jembatan Provinsi Diperbaiki TELUKKUANTAN (RP) Jembatan provinsi yang terdapat di Desa Koto Sentajo yang menghubungkan Telukkuantan menuju Cerenti yang kondisinya berlobang, saat ini sudah mulai diperbaiki.

Dari pantauan, Senin (8/6), sebagian badan jembatan ditutup dengan atap seng, sehingga ruas jembatan yang berlobang itu ditutup dengan aspal. Dan hanya sebagian badan jembatan yang bisa dilewati.

Kendati demikian, perbaikan terhadap jembatan yang berlobang itu masih berdampak terhadap kelancaran arus lalu lintas. Dan setiap kendaraan yang hendak melintasi harus antre, karena badan jembatan hanya bisa menampung satu unit kendaraan roda empat.

Selain jembatan itu yang berlobang, sepanjang 65 kilometer jalan Telukkuantan

JUPRISON/RIAUPOS

PERBAIKAN: Salah satu jembatan provinsi yang menghubungkan Telukkuantan-Cerenti yang terdapat di Desa Koto Sentajo ditutup seng saat dilakukan perbaikan, Senin (8/6/ 2015).

menuju Cerenti kondisinya memperihatinkan, karena terdapat banyak ruas jalan yang rusak termasuk jembatan provinsi yang ada di

sepanjang jalan.

Wilayah yang paling parah kerusakannya terdapat dari wilayah Pangean ke hilir, seperti Kuantan Hilir, Inuman

dan Cerenti. Setiap pengendara kerapkali mengeluhkan banyaknya ruas jalan tersebut yang rusak.

Sementara itu, anggota

DPRD Riau Indra Putra ST mengakui kalau banyak ruas jalan provinsi di Kuansing yang rusak parah. Dan pihaknya terus berupaya memperjuangkan aspirasi masyarakat Kuansing agar ruas jalan provinsi di daerah ini bagus.

“Alhamdulillah, tahun ini Pemprov Riau telah menganggarkan sebesar Rp105 miliar lebih untuk perbaikan ruas jalan Telukkuantan menuju Cerenti. Dan ini belum termasuk ruas jalan provinsi lainnya,” kata Indra Putra, Ahad (7/6). Anggota Komisi D DPRD Riau yang membidangi infrastruktur pembangunan ini optimis, bahwa Pemprov Riau komit membangun infrastruktur di daerah, termasuk di Kuansing.

“Buktinya, tahun ini saja kita dapat lebih dari Rp500 miliar untuk seluruh aspek pembangunan di Kuansing,” ujarnya.(jps) TATA LETAK: SYUKRI

PRO-RIAU

32

Riau Pos

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

SELASA, 9 JUNI 2015

FOKUS RIAU ___ Kuala Enok Perlu Keseriusan Pemprov ___

PEKANBARU (RP) Akses infrastruktur jalan sepanjang 74 Km yang merupakan jalan provinsi menjadi salah satu hal krusial guna mendukung poros maritim. Yakni mengoptimalkan pelabuhan Kuala Enok di Indragiri Hilir. Kare- MULYONO nanya keseriusan pemerintah daerah, dalam hal ini Pemprov Riau dan Pemkab Inhil sangat diperlukan.

Sebab Pelindo I Tembilahan, menegaskan pihaknya sudah melakukan upaya menarik investor untuk menanamkan modal di berbagai sektor pelabuhan. Selain itu sebagai salah satu BUMN, PT Pelindo juga sudah menyiapkan anggaran untuk melaksanakan pengembangan wilayah Pelabuhan Kuala Enok.

Demikian diungkapkan General Manager (GM) PT Pelindo I Tembilahan Mulyono saat berbincang dengan Riau Pos, kemarin.

Menurutnya komitmen Pemprov Riau pasca pertemuan beberapa kali dengan Plt Gubernur Ir H Arsyadjuliandi Rachman memang sudah membahas lebih jauh mengenai pengembangan poros maritim tersebut. ‘’Pak Plt Gubernur Riau yang sangat mendukung terwujudnya pelabuhan Kuala Enok dan Buton menjadi salah satu langkah awal yang baik. Karenanya kami terus mendorong supaya pemerintah menggesa akses infrastruktur jalannya,’’ kata Mulyono.

Dengan demikian maka kawasan tersebut dipastikannya bakal bergerak dari sektor perekonomian. Sehingga juga bakal berdampak luas bagi kesejahteraan masyarakat sesuai dengan keinginan pemerintah.

Pelindo lanjutnya, juga siap menjembatani pertemuan dengan komisaris BUMN tersebut, bersama pihak investor.

Jika Pemprov Riau berkomitmen bersama untuk mengembangkan kawasan Kuala Enok menjadi pelabuhan internasional. ‘’Dengan keberadaannya, tentu akan mengurai kepadatan kapal barang, cargo dan CPO di Dumai. Sehingga intensitas bongkar muat di Riau lebih optimal bagi pemasukan daerah,’’ lanjutnya.

Keinginan tersebut, disambut baik Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman. Di mana untuk akses infrastruktur jalan menuju Kuala Enok. Sudah diserahkan ke pemerintah pusat. Dengan berstatus jalan nasional, maka diharapkan perbaikannya bisa segera dilakukan. ‘’Sungai Akar-Bagan Jaya, Bagan JayaKuala Enok sudah masuk jalan nasional.

Sehingga infrastruktur jalan menuju Kuala Enok bisa segera dilakukan perbaikan.

Perlu dilakukan, karena uang Riau masih sedikit karena harus dibagi untuk 12 kabupaten/kota,’’ katanya.

Menghidupkan segala sektor perekonomian dari wilayah pelabuhan, bukan saja Kuala Enok menjadi prioritas pemerintahan gubernur sekarang. Karena kata Andi sapaan akrabnya, ia juga berkeinginan menghidupkan wilayah pelabuhan Buton, di Siak.(egp)

CF2/MIRSHAL/RIAU POS

KERAMBA IKAN: Pemilik keramba memberi makan ikan di Desa Rantau Berangin Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, baru-baru ini. Di sepanjang Sungai Kampar, banyak warga yang mempunyai usaha keramba ikan.

8 Batas Wilayah Rawan Konflik Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

JELANG menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Provinsi Riau, Desember 2015 di sembilan kabupaten/kota, Pemprov Riau memetakan sekitar delapan segmen batas yang masuk kategori rawan konflik. Proses penyelesaian sudah dimulai melalui beberapa tahapan.

Di mana jika dari tiga

tahapan yang dilalui tidak menemui titik terang, maka sesuai UU 76/2012 tentang pedoman penegasan batas wilayah dinyatakan bahwa penyelesaian maksimal dilakukan tiga tahap, dan jika di tahap ketiga belum selesai, maka kepala daerah bisa langsung memutuskan. ‘’Kita optimis tapal batas wilayah untuk delapan segmen di kabupaten/kota selesai sebelum verifikasi pemutakhiran data akhir pemilih. Karena Plt Gubernur Riau bisa memutuskan jika tak juga tuntas

p e mb a h a sa n ny a pkan melalui koordinat Mendagri maatas tahapan yang suk Kampar. dilalui,’’ ujar Kepala Biro Tata PemerinJuga perbatasan Pelalawan dan Katahan Setdaprov Riau Rahima Erna. mpar, BengkalisSiak, Rohul-Siak, Beberapa segdan terakhir Kuanmen tersebut diungkapkannya sepsing-Inhu. Beberapa segmen tersebut erti batas wilayah, Rohil-Dumai, Inhu- RAHIMA ERNA diakui Pemprov masih perlu dituntasPelalawan di Kecamatan Lirik, Kampar-Siak di kan supaya tidak terjadi konflik. pertigaan batas antara Kam- Karena masih ada beberapa par-Rohul-Siak. Lalu di Kam- wilayah yang bersengketa. par-Rohul untuk lima desa ‘’Memang masih ada yang yang sebenarnya sudah diteta- perlu dituntaskan. Sekarang

Menwa dan Pramuka Dilatih Ketahanan Nasional PEKANBARU (RP) - Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, menggelar pelatihan ketahanan nasional bagi pemuda, Senin (8/6) pagi.

Pelatihan ini diikuti 25 orang pemuda yang terdiri dari unsur resimen mahasiswa dan Pramuka se-Provinsi Riau.

Bertempat di Hotel Akasia Pekanbaru, kegiatan yang digelar Bidang Pemuda Dispora ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahr-

aga Provinsi Riau moral serta bahaya Eddie Yustie. PeserHIV/AIDS. ta pelatihan berPara pemateri bejumlah sebanyak 25 rasal dari Korem orang, ditempa 031 Wirabima, Kesdengan materi yang bangpolinmas disajikan narasumRiau, Kanwil Depber seperti waag, Widya Iswara, wasan nusantara, Badan Narkotika kewaspadaan naNasional Riau, akasional, Pancasila se- EDDIE YUSTI demisi serta dari bagai dasar negara, Dispora. sejarah perjuangan bangsa, Kepala Dispora Riau Eddie kepemimpinan pemuda, etika Yustie mengharapkan kepada

Terima SK, CPNS Langsung Kerja Sambungan dari hal. 21 berikut bangga, diakui Surya karena dirinya sudah lama menanti untuk mulai bekerja. Sebab sejak mengikuti tes CPNS tahun lalu, diumumkan lulus pada awal 2015, baru kemarin, Senin (8/6) menerima SK NIP penempatan. ‘’Alhamdulillah sudah terima SK. Senang sekali tentunya, karena sudah lama menunggu keluarnya SK pengangkatan ini,’’ ungkapnya.

Penyerahan SK dilakukan langsung Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman di aula Balai Diklat Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Riau,

tengah proses memfasilitasi kedua Pemkab/Pemko. Kalau fasilitasi ketiga tidak juga sepakat, maka akan ditunjuk dan ditetapkan Plt Gubernur Riau sebagai keputusan,’’ lanjutnya.

Pembahasan penyelesaian atas delapan segmen tersebut, terus dilakukan Pemprov Riau setiap hari Rabu di Kantor Gubernur Riau. Dengan mengundang langsung Pemkab/ Pemko. Dengan demikian bisa dilakukan antisipasi awal atas kerawanan konflik jelang menghadapi Pilkada serentak 2015 akhir mendatang.(rnl)

Jalan Ronggowarsito, Pekanbaru. Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala BKPPD Riau Asrizal dan seluruh pejabat BKPPD, juga hadir pihak BKN Kanreg XII. 156 penerima SK CPNS yang lulus pada seleksi 2014 lalu turut hadir. Seluruhnya mulai bekerja di masing-masing SKPD terhitung sejak mereka menerima SK pengangkatan CPNS. Plt Gubernur menghimbau kepada seluruh CPNS yang sudah menerima SK CPNS untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai aturan yang berlaku. ‘’Bekerja keraslah, jangan ikut-ikutan atau mengikuti

pendahulunya yang tersangkut permasalahan hukum dan terlibat pelanggaran aturan,’’ pesan Plt Gubernur Riau.

Memang dari total keseluruhan CPNS yang diumumkan lulus hasil seleksi 2014 lalu, sebanyak 161 orang. SK yang diserahkan baru 156.

Masih menyisakan lima lagi yang belum menerima SK. Kepala BKPPD Riau Asrizal perihal tersebut diakuinya karena terkendala persyaratan administrasi. ‘’Masih tersangkut permasalahan administrasi yakni status akreditasi perguruan tinggi yang mengeluarkan ijazah strata satu

para peserta agar benar-benar memanfaatkan pelatihan ini dalam mengembangkan jati diri sebagai generasi penerus bangsa dalam menghadapi perkembangan kehidupan berbangsa dan bernegara. ‘’Sebagai bekal meneruskan suksesi dalam pemerintahan sudah barang tentu para kader bangsa sudah memahami Pancasila sebagai dasar negara maupun sebagai ideologi dan dapat mengimplemen-

tasikannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,’’ sebut Edie Yusti.

Ditambahkannya, dalam mengisi pembangunan di Riau yang memerlukan tenaga-tenaga muda dalam menciptakan kondusifitas daerah, pelatihan ini dijadwalkan berlangsung selama lima hari dengan tujuan peserta bisa memahami isi materi dengan sempurna.(ose)

Sistem Penganggaran Pemprov Dipertanyakan (S1) yang bersangkutan. Ini yang sedang dievaluasi,’’ sebutnya.

Namun menurut Asrizal, dari 5 CPNS yang belum menerima SK tersebut, dua di antaranya sudah menyelesaikan persyaratan akreditasi perguruan tingginya dan saat ini BKPPD sudah mengirimkan berkas-berkasnya ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk dikeluarkan NIP. ‘’Tiga CPNS yang belum memenuhi persyaratan, kita masih terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT) supaya segera diproses,’’ tuturnya.(egp)

Sambungan dari hal. 21 Untuk menjual objek wisata ini tentu tidak hanya dari promosinya saja, harus dipikirkan juga, dan digesa pembangunan infrastrukturnya.

‘’Kalau kita ingin menjual dari objek wisata itu harus didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai dan juga anggaran yang memadai pula. Jangan pula konsep bagus tapi tidak

didukung dengan dana,’’ sebutnya.

Untuk anggarannya, jika sulit disarankan Poti, bisa sharing antara provinsi dan daerah, juga bisa provinsi dan pusat.(gus)

Bupati Diminta Atur Distribusi Gas Sambungan dari hal. 21 pihaknya sudah mengkonsep suratnya. ‘’Secepatnya surat ini akan disebar, tujuannya agar tidak ada lagi orang yang tidak berhak menggunakan gas subsidi ini,’’ sebutnya lagi.

Kepada pangkalan juga diminta untuk selektif dalam menjualanya.

Kepada orang kaya jangan diberikan. ‘’Artinya pangkalan jangan hanya

memikirkan barangnya laku cepat, tapi tidak tepat sasaran. Jual lah gas itu kepada orang yang lebih memerlukan, bukan untuk orang kaya, atau bukan untuk UMKM yang penghasilannya lebih dari Rp1juta,’’ ungkap Firdaus.

Untuk penambahan kuota Riau, dalam menghadapi Ramadan dan Idul Fitri, Firdaus menyebutkan, provinsi sudah mengusulkannya ke Dirjen Migas supaya dapat

dipenuhi. ‘’Kami sudah usulkan penambahan itu sebesar 30 persen dari kuota 2015 ini. Artinya tidak hanya untuk persiapan Ramadan atau Idul Fitri saja, tapi untuk setahun ini,’’ jelasnya.

Penambahan kuota ini, disebutkan Firdaus, karena peningkatan jumlah penduduk di Riau ini terus bertambah. ‘’Sebenarnya kuota kita tidak ada masalah,

mungkin karena banyak peralihan dari pengguna gas 12 kilogram ke gas elpiji 3 kilogram. Inilah yang harus diawasi oleh Disperindag kabupaten/ kota,’’ ujarnya lagi.

Untuk itu, dari surat imbauan yang akan disebar ke-12 kabupaten/ kota, benar-benar diatur pemerintahnya. ‘’Jadi semua harus di data dengan jelas agar penggunanya juga jelas,’’ tutupnya.(rnl)

Travo Meledak di Duri, Tegangan Listrik PLN Anjlok Sambungan dari hal. 21 Terkait pengaduan itu, Manajer PLN Rayon Duri Al Azhar yang dikontak

REDAKTUR: RINALDI

siang kemarin mengaku akan langsung menangani persoalan yang dilaporkan pelanggannya itu. ‘’Saya akan minta supervisor

teknik turun ke lapangan untuk mengatasi masalah itu,’’ katanya. Beberapa saat kemudian, Yus selaku pelanggan mengaku lega.

‘’Alhamdulillah petugas PLN sudah turun. Listrik di tempat saya kembali normal,’’ katanya Senin petang.(sda) TATA LETAK: SYUKRI

085363264599

Riau Pos

SELASA, 9 JUNI 2015

HALAMAN 33

Dua Kelompok Guru Gelar Aksi Guru Bantu Curhat ke DPRD Laporan JOKO SUSILO dan AGUSTIAR, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

DALAM sehari, dua kelompok guru mendatangi dua kantor instansi pemerintah, Senin (8/6).

Puluhan guru PNS mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Pekan-

baru, sementara puluhan guru bantu mendatangi kantor DPRD Pekanbaru. Dengan persoalan tentang keungan, keduanya meminta komitmen pemerintah untuk menjamin kesejahteraan dan memenuhi hak mereka. Guru PNS yang mengelar aksi damai ke Disdik menuntut hak mereka mendapatkan tunjangan sertifikasi. Pasalnya, sertifikasi mereka belum juga dicairkan enam bulan belum

dibayarkan.

Sekitar pukul 14.30 WIB para guru sudah ramai di kantor Disdik Pekanbaru. Mereka berasal dari berbagai sekolah, seperti sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas. Para guru datang dengan membawa kendaraan sepeda motor, mobil, dan ada juga yang mendatangi kantor Disdik secara ramai-ramai den-

gan menumpang angkutan kota. ‘’Kami meminta Disdik jangan terus berjanji. Janjinya sepekan lagi, sepekan lagi terus-menenur. Tetapi sudah hampir enam bulan tunjangan tak kunjung dicairkan,’’ kata salah seorang guru yang mengaku mengajar di sekolah dasar (SD) saat ditemui Riau Pos. Baca Dua Halaman 43

MG1/MIRSHAL/RIAU POS

UNGKAPKAN KEKECEWAAN: Seorang guru mengungkapkan kekecewaan saat mendatangi kantor Dinas Pendidikan Pekanbaru, Senin (8/6/2015). Puluhan guru mendatangi kantor Disdik menuntut pencairan tunjangan sertifikasi.

Pelanggaran Listrik Pekanbaru Tinggi KOTA (RP) - Angka pelanggaran yang dilakukan pengguna listrik di Riau masih sangat tinggi. Sejak Januari hingga April 2015, tercatat 532 pelanggaran terjadi di Kota Pekanbaru. Sendangkan untuk kawasan Riau-Kepulaun Riau, dalam rentang waktu tersebut terjadi 1.277 pelanggaran.

Hal ini terungkap dalam sosialisasi Hubungan Komersial

HUMAS PEMKO FOR RIAU POS

TINJAU STAN: Wali Kota Pekanbaru, H Firdaus ST MT meninjau salah satu stan perusahaan peserta Job Expo 2015 di Hotel Mutiara Merdeka, Senin (8/6/2015).

Pencaker Bisa Melamar di Lima Perusahaan

dalam Pemakaian Tenaga Listrik yang digelar Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) di Hotel Pangeran, Senin (8/6). ‘’Jenis dan golongan penyimpangan pemakaian tenaga listrik diatur melalui Permen (Peraturan Menteri) ESDM Nomor 33/2014.

Terdapat empat golongan pelanggaran pemakaian tenaga listrik,’’

kata Kasubdit pada Dirjen Ketenagalistrikan, Albert Manurung.

Empat golongan pelanggaran ini dipaparkannya, pelanggaran golongan I (PI) merupakan pelanggaran yang mempengaruhi batas daya tetapi tidak mempengaruhi pengukuran energi. Sementara Pelanggaran golongan II (PII) adalah pelanggaran yang mempengaruhi batas

daya, tetapi tidak mempengaruhi batas daya.

Untuk pelanggaran golongan III (PIII) dikategorikan sebagai pelanggaran yang mempengaruhi batas daya dan mempengaruhi pengukuran energi. Terakhir pelanggaran golongan IV (IV) adalah pelanggaran yang dilakukan oleh Baca Pelanggaran Halaman 43

Kuota Siswa Tempatan Ditetapkan

KOTA (RP) – Baru dibuka, perhelatan Job Expo 2015 yang ditaja Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru sudah dibanjiri pengunjung.

Setelah Wali Kota Pekanbaru, H Firdaus ST MT membuka secara resmi, ribuan pencari kerja (Pencaker) langsung masuk mengerumuni stand perusahaan yang menjadi peserta bursa lapangan kerja yang dihelat di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Senin (8/6).

“Alhamdulillah, akhirnya sudah bisa masuk. Sedikit segar

KOTA (RP) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru akhirnya menyesesaikan proses rekapitulasi kuota daya tampung tahun 2015.

Setelah itu, Disdik akan melakukan sosialisasi ke sekolah dan masyarakat. Kepala Disdik Kota Pekanbaru, Prof Zulfadil mengatakan daya tampung penerimaan siswa baru (PSB) telah ditetapkan sesuai dengan kuota yang dilaporkan pihak sekolah. ‘’Kuota daya tampung sudah tuntas. Ada beberapa sekolah yang daya tampungnya dikecualikan karena berada di daerah ramai.

Baca Pencaker Halaman 43

Baca Kuota Halaman 43

Jika sudah ditetapkan beberapa kriteria untuk kuota, pihak sekolah harus mengikuti ketentuan tersebut.

PROF ZULFADIL Kepala Disdik Kota Pekanbaru

Pagi Ini, 5.893 Peserta SBMPTN Saintek Seleksi KOTA (RP) – Hari ini, (9/6) Sebanyak 5.893 calon mahasiswa yang memilih jurusan kelompok sains dan teknologi akan mengikuti ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska Riau). Demi memastikan ujian bisa berjalan lancar, Wakil Rektor I UIN Suska Riau Dr Hj Helmiati MAg melakukan peninjauan ke sejumlah ruangan yang digunakan, Senin (8/6) sore.

Helmianti mengatakan total ruangan yang akan digunakan ujian mencapai 217 lokal. ‘’Bangku untuk peserta ujian sudah mulai kami susun sejak beberapa hari lalu. Insya Allah

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Bangku untuk peserta ujian sudah mulai kami susun sejak beberapa hari lalu.

DR HJ HELMIATI MAG Wakil Rektor I UIN Suska Riau

kami sudah persiapkan semaksimal mungkin. Makanya hari ini (Senin, red) kami lakukan pengecekan akhir,’’ ujar Helmiati.

Para pengawas yang akan bertugas selama ujian berlangsung, mantan Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan ini juga

mengatakan bahwa telah dilakukan sosialisasi. Sehingga diharapkan pelaksananaan ujian yang digelar hari ini tidak mengalami kendala. ‘’Begitu juga dengan sekuriti.

Mereka juga telah berbagi tugas untuk menjaga ketentraman dan kenyaman selama proses ujian berlangsung,’’ tambahnya.

Jumlah siswa pelajar yang memilih UIN Suska pada jalur SBMPTN secara nasional mencapai 13.353 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 3.107 atau 23,27 persen di antaranya mengambil di pilihan pertama. Kemudian sebanyak 4.458 siswa memilih UIN Suska untuk pilihan kedua, dan 5.788 untuk pilihan ketiga.(luk)

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI

34

Riau Pos

METROPOLIS

SELASA, 9 JUNI 2015

PERBAIKI JPO: Dua pekerja sedang memperbaiki jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan Jenderal Sudirman, Senin (8/6/2015).

DEFRIZAL/RIAUPOS

Perekrutan 200 Satpol PP Terancam Batal Laporan ALI NURMAN, Pekanbaru ali-nurman@riaupos.co.id

BADAN Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru berencana merekrut 200 orang anggota baru pada 2015 ini untuk memperkuat armadanya. Sayang rencana tersebut terancam gagal karena dananya sudah dianggarkan untuk pengadaan rompi anti peluru.

Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian kepada wartawan, Senin (8/6) memaparkan, pihaknya sudah menyampaikan rencana itu kepada Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru

Syukri Harto. ‘’Secara mekanisme sudah mendapatkan persetujuan dari wali kota. Tinggal minta petunjuk dari MenPan-RB (Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negera Reformasi Birokrasi, red),’’ kata Zulfahmi.

Ia melanjutkan, untuk penambahan anggota, dalam waktu dekat kemungkinan besar Pemko Pekanbaru akan datang langsung ke pemerintah pusat. ‘’Kalaupun tidak bisa dilaksanakan dalam tahun ini, sebisa mungkin perekrutan THL (Tenaga Harian Lepas) tetap dilakukan,’’ ungkapnya.

Ia beralasan, jika THL sudah direkrut tahun ini, maka pada

tahun depan mereka sudah bisa ditugaskan. ‘’Sekko minta rincian yang pasti. Kami pun belum dapat anggaran dari Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, red) berkaitan dengan proses rekrutmen ini,’’ urainya.

Tujuan perekrutan 200 orang personel tersebut, lanjut Zulfahmi, adalah untuk menambah kekuatan yang ada sekarang. Personel yang lebih banyak, maka tugas penegakan perda dapat berjalan lebih maksimal. ‘’Personel yang sekarang ini masih belum cukup, hanya 396 orang dan itu masih dibagi untuk lapangan dan dikantor,’’ ujarnya.(eko)

Dishub Belum Tahu Pengelola Parkir Sudirman KOTA(RP)- Adanya serta Jalan Soekarno dugaan pelanggaran Hatta tidak dibenarUU Nomor 22 tahun kan ada retribusi 2009 dan PP 79 tahun parkir.

2013 tentang pungu‘’Saya belum tahu tan retribusi parkir di siapa saja pengelola beberapa ruas jalan parkir disana. Biar belum ditindak lanjuti nanti saya cek dulu Dinas Perhubungan sama anggota, jadi Kota Pekanbaru. Bahjelas laporannya,’’ terkan, Kepala Dishubko- ARIFIN HARAHAP ang Arifin kepada minfo Pekanbaru, AriRiau Pos, Kemarin. fin Harahap menyataTerkait dengan kan belum mengetahui secara detil larangan retribusi parkir tersebut, siapa saja pengelola parkir di jalan Arifin menyatakan tidak mau serta yang dilarang tersebut sehingga merta mengambil tindakan. Dia tidak bisa diberhentikan. Berdasar- akan membahas bersama dengan kan aturan tersebut, jalan DPRD, akademisi dan pihak lainSudirman, jalan Tuanku Tambusai, nya yang terlibat. Hal tersebut Jalan Imam Munandar, Jalan Riau dalam rangka untuk mendapatkan

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

informasi secara utuh dan mencarikan solusi bagaimana jika tidak ada lagi retribusi di ruas jalan nasional itu. ‘’’Soal nanti jadi potensi temuan BPK, sudah saya laporkan kepada Wali Kota. Dan memang sebelum adanya UU itu, pungutan retribusi parkir di jalan nasional sudah ada.

Saya hanya melanjutkannya sesuai dengan Perda yang ada,’’ ungkapnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi Kepala UPTD parkir, Adi Rumzi melalui selulernya, selularnya tidak aktif. Arifin menambahkan, sebenarnya persoalan ini tidak perlu di ributkan, dan seharusnya dilakukan koordinasi antar SKPD dan DPRD.(gus)

INFO BNNK

BNNK Tes Urine di SMA Al-Ittihad Rumbai BADAN Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pekanbaru mengadakan tes urine di SMA Al-Ittihad Rumbai, Senin (8/6).

Kegiatan ini dalam rangka mendukung program kerja BNNK Pekanbaru, yaitu peran serta pelajar dalam rangka

menciptakan sekolah bebas narkoba.

Demikian dikatakan Kepala BNNK Pekanbaru AKBP Sukito melalui Kasi Pemberdayaan Masyarakat Novrizon. Menurutnya, kegiatan ini diikuti oleh perwakilan siswa kelas X dan

BNNK PEKANBARU

ISI BLANGKO: Sejumlah siswa SMA Al-Ittihad Rumbai mengisi blangko tes urine disaksikan petugas dari BNNK Pekanbaru, Senin (8/6/2015).

XI sebanyak 100 siswa. Ini merupakan rangkaian dari kegiatan yang dilaksanakan secara kontinyu mulai Maret sampai Juni ini.

Tes urine ini diharapkan dapat melihat langsung sejauh mana siswa bebas dari penyelahgunaan narkoba.

Selama ini di sejumlah sekolah yang dilakukan tes urine tidak hanya diadakan penyuluhan tetapi juga ada diskusi dan pembentukan kader. Jika terbukti bebas narkoba, berarti kader yang ada di sekolah tersebut memang telah melaksanakan tugasnya dengan secara sebaik-baiknya.

Disebutkan Novrizon, hasil tes di SMU Al Ittihat, para siswa negatif dari indikasi penyalahgunaan narkoba.

Tetapi BNNK berharap agar sekolah juga terus memantau kegiatan yang dilakukan siswa dan juga selalu berkoordinasi dengan pihak BNNK Pekanbaru.(adv)

BNNP PEKANBARU BNNK PEKANBARU

PERLIHATKAN URINE: Pihak BNNK Pekanbaru memperlihatkan urine yang akan dilakukan tes, Senin (8/6/2015).

BERBINCANG: Siswi SMA Al-Ittihad Rumbai yang sedang antre mengisi blangko tes urine sambil berbincang dengan panitia tes urine, Senin (8/6/2015).

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Gas 3 Kilogram Menghilang Lagi Laporan JOKO SUSILO, Kota joko-susilo@riaupos.co.id

GAS elpiji 3 kilogram di wilayah Pekanbaru masih menghilang di pasaran. Di tingkat pangkalan dan SPBU gas melon tersebut juga tidak bisa ditemukan. Kelangkaan gas subsidi kembali terjadi sejak tiga hari terkahir, setelah sebelumnya masyarakat diberikan kemudahan untuk mendapatkan gas. Jika pun ada harga yang ditawarkan di tingkat pengecer mencapai Rp30 ribu.

“Gas 3 kilogram sudah menghilang sejak tiga hari terakhir. Jangankan di tingkat pengecer di SPBU juga tidak ada,” ujar Rakno warga Jalan Teropong Pekanbaru, Senin (8/6).

Rakno sulit mendapatkan gas melon tersebut dan memutuskan menggantinya membeli gas ukuran 12 kilogram. “Saya sudah mencari di Jalan Ciptakarya, Jalan Purwodadi dan di Jalan Kualu tetapi tidak bisa mendapatkannya. Pengecer bilang gas sudah kosong sejak pekan lalu,” katanya.

Sulitnya mendapatkan gas melon tidak hanya dialami Rakno. Namun banyak warga lainnya. Hilangnya tabung gas 3 kilogram di wilayah Tampan tersebut membuat resah warga. Bahkan ada warga yang terpaksa tidak bisa masak karena sudah tidak bisa mendapatkan gas tersebut.

“Sampai sekarang saya tidak bisa mendapatkan gas 3

kilogram. Kemarin sempat tidak masak karena mengharapkan dapat gas, namun sayangnya tidak ada. Sekarang terpaksa membeli minyak tanah yang harganya sudah Rp15 ribu per liternya,” kata Tina ibu rumah tangga warga Jalan Purwodadi.

Tina menemukan pengecer yang menjual gas 3 kilogram di Jalan Soebrantas. Namun Tina mengaku tidak mau membelinya karena harganya mencapai Rp32 ribu per tabungnya. “Harganya mahal kali, semua tetap mau membeli tetapi saat saya angkat berat tabung gas sepertinya tidak penuh, saya curiga dikurangi isinya,” terang dia.

Kelangkaan gas ini juga ter-

jadi di Jalan Imam Munanda, di mana masyarakat sangat mengelukan untuk mendapatkan gas tiga kilogram ini.

Seperti halnya yang dikeluhkan Ratna ini. Menurutnya, untuk mendapatkan gas harus memutar-mutar hingga berkilo-kilometer baru bisa mendapatkan gas. ‘’Kami tidak tahu apa penyebabnya, kemarin sudah mudah mendapatkan, sekarang sudah mulai susah lagi,’’ katanya.

Kepala Disperindag Pekanbaru, Azwan dan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Masirba H Sulaiman belum bisa dimintai keterangan terkait hal itu. Saat dikonfirmasi handphone (HP) milik mereka bernada sibuk.(nto)

JALAN RUSAK: Warga sekitar menutupi jalan yang rusak dengan menggunakan ban bekas agar pengendara tidak terjebak di Jalan Riau, Kecamatan Senapelan.

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

Istri Dipukuli hingga Kedua Mata Memar KOTA (RP) - Harapan Sa (33) bisa berumah tangga bersama suaminya Fd hingga tua nanti terpaksa cerai di tengah

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

jalan. Pasalnya Sa mengalami luka memar di kedua belah matanya akibat pukulan oleh Fd suaminya di saat meneri-

ma telefon dari staf kantornya.

Sebagaimana dituturkan Sa, dalam keterangannya saat melaporkan suami ke petugas SPKT Polsek Bukitraya, peristiwa kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya bermula dari niat untuk menjemput anak pulang be-

renang ke rumah saudaranya, Ahad (7/6) sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Rambutan, Kecamatan Bukitraya.

Setibanya di perjalanan, Sa ditelepon staf kerjanya. Merasa cemburu Fd mengambil telefon dan membuang ke bawah jok mobil, tidak lama kemudian Fd melakukan

35

Info BNNK Pekanbaru PENJELASAN: Kasi Pencegahan BNNK Pekanbaru Wan Suparman memberikan penjelasan kepada Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT bagaimana mengenali penyahguna narkoba.

BNNK Buka Stan di Pekanbaru Expo UNTUK lebih mengenalkan diri kepada masyarakat, Badan Narkotika Nasional Kota (BBNK) Pekanbaru membuka stan di Pekanbaru Expo. Tujuannya adalah untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat yang sudah kecanduan narkoba untuk dilakukan rehabilitasi.

Karena sesungguhnya mereka yang terdeteksi sebagai pemakai ini bukanlah sebagai bandar, akan tetapi adalah sebagai korban. Sehingga mereka ini dikategorikan sebagai orang yang sedang sakit, sehingga harus segera direhabilitasi. Demikian dikatakan Kasi Pencegahan BNNK Pekanbaru Wan Suparman SH. Lebih jauh dikatakan Wan Suparman, di stand Pekanbaru Expo ini, pihaknya tidak hanya memberikan penjelasan akan bahaya narkoba kepada para pengunjung stand, akan tetapi juga membagikan brosur atau ada yang berminat dapat melakukan tes urine pemukulan ke bagian kepala dan mukanya, sehingga Sa berusaha menghindari pukulan tersebut dan membuka pintu mobil. Dengan sigap Fd menarik pintu mobil dan kemudian memutar arah dan langsung pulang ke rumah.

Sesampainya di rumah,

BERSALAMAN: Kasi Pencegahan BNNK Pekanbaru Wan Suparman SH menyalami Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT saat datang ke stan BNNK.

karena alat tes disediakan. ‘’Kami ingin masyarakat menyadari akan bahaya penyalahgunaan narkoba. Kami ingin masyarakat dapat bersama-sama mengatakan tidak untuk narkoba dan menolak orang-orang yang mengajak pada penyalahgunaan narkoba,’’ sebutnya.

Dijelaskannya, konsultasi ini tidak hanya dilaksanakan selama Pekanbaru Expo saja, akan tetapi masyarakat dapat datang ke BNNK untuk berkonsultasi. ‘’BNNK terbuka untuk siapa saja termasuk para pecandu. Bahkan untuk rehabilitasi,’’ ungkapnya.(adv) rambut Sa dijambak dan diseret dan dipaksa masuk rumah, tidak beberapa lama kemudian orangtua Sa datang, barulah Fa meninggalkannya.

Merasa tidak aman oleh kekerasan yang dilakukan Fd, ia langsung kabur menuju kerumah temannya di Jalan

ISI BUKU TAMU: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT mengisi buku tamu saat berkunjung ke stan BNNK Pekanbaru.

Suka Karya Kecamatan Tampan. Atas kejadian tersebut Sa meminta kepada temannya agar ditemani untuk melaporkan kasus ini ke Polsek Bukitraya.

Akibat pukulan Fd terlihat jelas di wajahnya benjol bagian kening, serta kedua matanya memar.(mg6)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

Riau Pos

36

SELASA, 9 JUNI 2015 Young Smart n Creative

Hair Style Simple But Elegan ADA istilah yang mengatakan bahwa rambut merupakan mahkota kaum hawa kan Sobat Xpresi (Sobex)!

Rambut indah akan membawa pesona tersendiri kepada pemiliknya,

karena tidak dapat dipungkiri bahwa penampilan seseorang tidak melulu berasal dari wajah. Nah tidak hanya para wanita saja nih SobeX, namun kaum laki-laki juga perlu memerhatikan tatanan rambut untuk menunjang penampilan mereka semakin kece!

Sekarang ini sih model rambut sesuai bentuk wajah masih didominasi oleh gayagaya yang disebarkan artis korea.

Girlband dan boyband yang semakin menjamur memenuhi industri musik dunia membuat Korea berhasil menggeser eksistensi tren harajuku yang sempat merajai dunia

MODEL : MAULLYA HENDRIES BEBEB MANAGEMENT

Tips Gaya Model Rambut Sesuai Bentuk Wajah INTERNET

INTERNET

fashion Indonesia.

Seperti mahasiswa Ilmu Pemerintahan Abdurrab Yunita yang mengaku suka meniru gaya rambut ala Korea.

“Menurut aku sih rambut ala Korea itu nggak biasa dan bagus. Makanya aku suka model rambut mereka,” katanya. Para pelaku fashion, remaja pada khususnya, beramairamai merombak penampilan mereka, mengikuti beberapa tokohtokoh idola yang sering mampir di layar kaca, sebut saja Shiwon Super Junior, SNSD, t-ara BIGBang, dan lain sebagainya.

Nah sebenarnya sih tidak ada salahnya kalau kita ingin coba-coba dengan model rambut yang sedang tran. Namun perlu SobeX ketahui bahwa setiap bentuk wajah kita berbeda-beda.

Nah ulasan ini mungkin cocok buat kamu yang pengen tampil cakep tapi tidak dengan model rambut yang ribet sampai terkesan alay.

Simple but elegan!

Dengan menggunakan model rambut yang sederhana namun dapat di sesuaikan dengan keinginan kami sendiri. Bagi SobeX yang memang memperhatikan style dan suka berganti style rambut

tentunya memerlukan cara khusus untuk mengkreasikan tatanan rambut yang SobeX memiliki keberbagai model yang ada. No problem SobeX! Ada beberapa syarat yang harus SobeX penuhi untuk bisa mendapatkan rambut yang bisa dikreasikan dalam model apapun.

Terkhusus untuk kaum wanita minimal panjang rambut sebahu ya SobeX, selain itu kesehatan rambut adalah hal paling utama.

Begitu juga dengan laki-laki, meskipun dengan rambut yang pendek namun rambut laki-laki juga dapat dikreasikan dengan tren yang ada.

Contohnya model satu sisir (Top Man) dan kreasi model lainnya. Siswa SMPN 4 Tambang Putri Fuziah Azhari Siregar setuju dengan penamilan rambut simpel tersebut.

“Kalau rambut kami panjang dan nggak pakai model macam-macam pasti bisa dibuat dengan aksesories dan gampang diatur karena nggak terbatas dengan model rambut yang sudah terpatok,” ungkapnya.

Nah yang terpenting dari semua itu jangan sampai SobeX menjadi korban mode dari tran-tran yang banyak digandrungi saat ini.(w)

1. Bentuk Wajah Bulat

2. Bentuk Wajah Oval

3. Bentuk Wajah Panjang

WAJAH bulat memiliki panjang yang hampir sama dengan lebar wajah, serta memiliki bentuk wajah yang lebar pada pipi.

Model rambut yang cocok dengan wajah bulat yaitu rambut agak tinggi dan bervolume pada bagian puncak kepala sehingga wajah terkesan lebih sempit.

BENTUK wajah oval adalah bentuk wajah yang sempurna dan proporsional antara dagu dan dahi, panjang wajah satu setengah kali lebar wajah, kening atau dahi lebih lebar dibandingkan dagu, tulang pipi terlihat jelas serta bentuk dagu oval dan lancip. Pemilik wajah oval cocok dengan berbagai macam gaya dan model rambut, baik model rambut panjang maupun pendek.

PADA bentuk wajah ini, panjang wajah lebih panjang daripada lebar wajah. Kening, tulang dan rahang juga memiliki lebar yang sama, serta memiliki tulang pipi yang cukup tegas. Untuk bentuk wajah ini sebaiknya pilih model rambut bob atau berponi. Buat layers pada rambut atau potongan rambut yang ikal sehingga kamu terlihat lebih menarik.(w)

STP-Apeph

Wisuda Sarjana Pariwisata KOTA (RP) – Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) RiauAkademi Pariwisata Engku Puteri Hamidah (Apeph) mewisuda sarjana sebanyak 38 orang. Wisuda dilaksanakan, Sabtu (6/6) di Hotel Aryaduta Pekanbaru.

Pada wisuda tersebut hadir, Ketua STP-Apeph Prof Drs Suwardi MS, Sekretaris Kopertis Wilayah X Hanafi, Sekretaris Aptisi Indra Hasan. Wisuda kali ini merupakan wisuda VI Program Diploma IV Sekolah Tinggi Pariwisata Riau (STP) dan Wisuda XVIII Pro-

gram Diploma III Akademi Pariwisata Engku Puteri Hamidah (APEPH).

Pemuncak pada wisuda tersebut, untuk program Diploma IV STP Program Studi Manajemen Pariwisata/ Usaha Perjalanan Wisata yang berhasil meraih nilai cum laude Mety Yulian Siska dengan IPK 3,66 kemudian, Program Studi Manajemen Perhotelan peraih nilau cum laude Elsi Mayanti dengan IPK 3,55 sedangkan program Diploma III Apeph peraih cum laude Mei Erawati Napitupulu

dengan IPK 3,51.

Dalam kesempatan itu Suwardi mengatakan, ketika Sumber Daya Alam (SDA) seperti minyak habis di bumi Lancang Kuning, potensi yang petensial pula untuk bekerja di Riau adalah di sektor pariwisata.

Riau ini, katanya, sesuai pendapat Menteri Pariwisata Republik Indonesia Alm Susilo Sudarman, Riau perlu mempersiapkan SDM pariwisata karena daerah ini potensial sebagai daerah pengunjung pariwisata sesudah Bali.(ilo)

TK Islam As-Shofa

Perpisahan Berlangsung Semarak KOTA (RP) - Hotel Aryaduta menjadi saksi dalam acara perpisahan 55 murid Taman Kanak-kanak (TK) Islam As-Shofa dengan para gurunya, Selasa (2/6) kemarin. Tampak hadir dalam acara yang bertemakan Syukur Nikmat tersebut pengurus yayasan, kepala sekolah dari jenjang pendidikan yang ada di As-Shofa, guru, wali murid dan murid.

Berbagai rangkaian kegiatan meriah dihelat saat itu yang diawali dengan seREDAKTUR: HERIANTO BASERAH

remonial kata sambutan dari berbagai pihak, pemberian reward kepada murid yang berprestasi, dan dilanjutkan dengan penampilan kreativitas anak.

Kepala TK As-Shofa Rozana Devita SSn mengucapkan selamat kepada anak-anaknya yang telah menyelesaikan studinya di TK As-Shofa ini. Tahun ini, TK As-Shofa menamatkan 55 murid. Sesungguhnya, makna acara pelepasan dan perpisahan ini adalah keceriaan karena anak telah

berhasil menyelesaikan tingkat pendidikannya di taman kanak-kanak. ‘’Selamat kepada anak-anak bunda yang telah menyelesaikan pembelajaran di TK As-Shofa, semoga pengajaran dan pembinaan yang telah diajarkan di AsShofa selama ini membudaya,’’ pesan Rozana Devita.

Selain penampilan yang menghibur, semarak acara semakin terlihat dengan ditampilkannya pameran hasil karya anak di salah satu sudut ruangan.(i/fiz)

Kalau aku sih.. suka rambut yg berantakan.

Sebab nanti banyak yang perhatiin dan dibenerin rambutku.

Norman Syahputra

Aku suka gaya rambut simple tapi elegant. Gaya rambut yang nyaman membuat seseorang tampil lebih percaya diri.

HELFIZON/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Kepala SMAN 5 Pekanbaru Erdani SPd MM foto bersama Dintan Salsabila Best Speaker Debating serta guru bahasa Inggris Dra Ayuna dan H RA Sinurat SPd.

SMAN 5

Nilla Octariningsha

Dintan Salsabila Wakili Riau Model rambut yang membuat kami tampak berseri sepanjang hari,yang nggak membuat kita risih.

Nggak perlu repot-repot catok loh, diwarnain loh yang penting alami.

Indri Angelin

KOTA (RP) - Usai menjuarai iven tingkat Kota Pekanbaru, dalam program Debating English Competition 2015 Kota Pekanbaru, salah satu Best Speaker siswa SMAN 5 Dintan Salsabila kelas XI IPA 6 wakili Riau dalam National School Debating Championship, pada 7-13 Juni di Ambon.

“Ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri buat kami, nanti mereka (ang-

gota,red) salah satu dari anggota tim yaitu siswa SMAN 5 yang sebagai Best Speaker Debating English akan mewakili tingkat nasional pada tanggal 7-13 Juni ini,” ujar guru SMAN 5 Pekanbau H RA Sinurat SPd, Sabtu (6/6).

Selain itu, nama siswa yang mewakili Riau dalam tim Debating English dengan nama National School Debating Championship

tersebut ialah Dintan Salsabila kelas XI IPA 6, kemudian diikuti oleh best speaker dari sekolah lain yaitu SMAN 8 Pekanbaru dan SMA Cendana Duri.

Sementara itu, Kepala SMAN 5 Pekanbaru Erdani SPd MM menjelaskan bahwa prestasi yang diraih peserta didiknya tersebut merupakan bentuk prestasi yang terbaik dalam bidang bahasa inggris.(r) LAYOUT: DESRIMAN ZAHMI

METROPOLIS

Riau Pos

RUMBAI

SELASA, 9 JUNI 2015

37

Wako Minta Perusahaan Bantu Penambahan Halte

Kantor Lurah Bakal Diperluas

RUMBAI (RP) - Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT meminta perusahan besar yang berada di Kecamatan Rumbai, bisa berpartisipasi dalam membangun halte atau halte portable di Rumbai. Hal ini disebabkan masih minimnya halte di sepanjang rute bus TMP di Rumbai. Sehingga penumpang masih menaiki bus TMP melalui pintu depan. Apalagi warga tidak tahu di mana harus menunggu bus TMP. Karena tidak halte yang disediakan.

“Kita segera menambah kalte di Kecamatan Rumbai,” kata wako belum lama ini. Terkait kapan direalisasikan halte tersebut, wako menjelaskan untuk pembangunan halte tersebut bisa dilakukan dua cara yakni melalui corporate social responsibility (CSR) atau melalui perusahaan besar bisa membantu pemko untuk membangun kekurangan halte di Kecamatan Rumbai.

“Apa bila kita bisa dibantu pembangunan halte berkoridor maupun mobile segera kita realisasikan, sehingga kekurangan halte yang terjadi di Rumbai bisa dilengkapi untuk meningkatkan pelayanan bagi penumpang bus TMP” tuturnya.(mg4)

Berharap Masyarakat Tangkap Pembuang Sampah RUMBAI (RP) - Permasalahan pembuangan sampah sembarangan saat ini memang menjadi polemik yang cukup berat. Hal itu dirasakan baik dari pemerintah maupun dari masyarakat sendiri. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk taat dalam membuang sampah, membuat permasalahan sampah tidak pernah berakhir.

Camat Rumbai Zulhelmi Arifin kepada Riau Pos menuturkan, memang ZULHELMI saat ini polemik sampah ARIFIN menjadi permasalahan yang sangat sulit diatasi, meskipun pemerintah sudah sangat gencar untuk menysosialisasikan Perda Nomor 8/2014 tentang Sampah. ”Muara permasalahan ini memang selalu terkendala dengan tingkat kesadaran masyarakat dalam membuang sampah,” paparnya saat ditemui di kantornya, akhir pekan lalu Berkaitan dengan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah yang ada di Kelurahan Muara Fajar, Rumbai, ia menceritakan, kondisi TPA yang ada saat ini memang sangat mengkhawatirkan, dikarenakan sampah yang dibuang ke TPA per harinya mencapai 1,3 ton.

Sedangkan TPA yang menampung sampah tersebut memiliki luas sekitar 8 hektare per segi. ”Satu hari 1,3 ton, kalau sebulan bisa sampai 40 ton,” ungkapnya.

Di sana, sambung Zulhelmi, wali kota menceritakan agar pihak kecamatan untuk membentuk “kader pemuda peduli lingkungan”.

Namun wacana ini belum sempat diseriuskan.

Di sisi lain, Ami sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwasanya, masyarakat belum bisa menjadi pamong untuk masalah problema sampah ini. ”Masyarakat yang lihat orang lain buang sampah sembarangan, bisa menangkap si pembuang sampah sembarangan tersebut,” paparnya.

Masyarakat diharapkan bisa menegakkan perda yang sudah dibentuk. Setelah ditangkap, warga bisa menyerahkan si pembuang sampah sembarangan kepada yang lebih berwenang seperti lurah. ”Maka dari sini bisa ditentukan titik kesalahannya,” ujarnya.

Seperti salah satu contoh, seorang warga pernah menangkap sebuah mobil pick up yang berisikan sampah. Ketika mobil tersebut membuang sampah di Jalan Umban Sari Atas.

Tempat tersebut bukanlah tempat pembuangan sampah.

Saat itu memang sempat terjadi adu mulut antara warga dengan si pembuang sampah sembarangan itu. ”Warga yang menangkap si pembuang sampah tersebut lantas langsung menelepon saya,” ujarnya bercerita.(mg5)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

MG5/MIRSHAL/RIAU POS

GELAR RAPAT: Lurah Limbungan Khairunas saat pertemuan dengan ibu-ibu PKK di kantor Kelurahan Limbungan, Senin (8/6/2015).

BPS Data Ulang Penerima Bantuan Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai muslim-nurdin@riaupos.co.id

KESALAHAN data pada penerima jatah beras bagi masyarakat miskin (raskin) yang selama ini masih banyak terdapat di Kota Pekanbaru, membuat Badan Pusat Statistik (BPS) mendata ulang kembali masyarakat yang memang sepantasnya untuk mendapatkan bantuan tersebut. Melalui pertemuan yang digelar di aula kantor Kelurahan Palas, Rumbai, Senin (8/ 6), dihadiri seluruh ketua RW dan RT yang ada di Kelurahan Palas, BPS meminta masyarakat berperan aktif dalam pendataan kali ini.

Saat ini memang, warga se-

ringkali datang ke kantor lurah untuk menyatakan komplain mereka terhadap penerima bantuan. Warga menilai banyak warga yang kurang pantas mendapatkan, namun dapat. Hal ini diungkapkan oleh Lurah Palas, Asman, di sela-sela acara pertemuan itu.

Ia menambahkan, pendataan program perlindungan sosial (PPLS) saat ini memang sudah tidak layak untuk dijadikan acuan, maka sudah seharusnya pendataan tersebut dilakukan pendataan ulang.

Hal ini disebabkan oleh banyak faktor. ”Contohnya saja warga yang sudah meninggal atau pindah, nah data lama tersebut tidak bisa digunakan lagi untuk saat ini,” paparnya.

Dengan diadakannya pemutakiran basis data terpadu 2015 yang dilakukan BPS saat ini, Asman yakin, ke depan tidak ada lagi permasalahan dalam pendataan warga. ”Saya yakin berhasil, hanya saja persentase kesalahan pendataan mungkin sangat jauh lebih sedikit dibanding sebelumnya,” tambah Asman.

Hal senada juga disampaikan Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Syaharudin. Ia menyebutkan, pada data yang lama, memang masyarakat tidak pernah dilibatkan untuk melakukan pendataan. Pendataan yang lama tersebut murni secara langsung dilaksanakan oleh tim yang dibentuk oleh BPS itu sendiri.

“Kalau saat ini memang warga dituntut untuk aktif melakukan pendataan, kita sebagai masyarakat siap untuk melaksanakannya,” tegas syaharudin. Memang saat ini, BPS sedang melaksanakan pendataan tahap awal, untuk pendataan selanjutnya, BPS akan membentuk tim ulang untuk menvalidkan data yang diberikan oleh RW dan RT di lapangan.

“Jika seperti itu kita sebagai masyarakat sangat mendukung, jadi ada timbal balik hubungan masyarakat dengan pemerintah itu nampak sinerginya. Saya mewakili LPM, akan berusaha untuk membantu pemerintahan, dalam pemuktahiran Basis data terpadu 2015 ini,”sebutnya.(mg5/ade)

RUMBAI PESISIR (RP) - Gedung kantor Lurah Limbungan yang saat ini cukup memprihatinkan, sudah mendapat restu Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT untuk dilakukan perbaikan. Dari hasil kunjungan wali kota pekan lalu ke kantor Lurah Limbungan, wako menyatakan setuju untuk dilakukan perbaikan dan perluasan kantor lurah.

Hal ini disampaikan Lurah Limbungan Khairunas, dalam pertemuan pembina kesejahteraan keluarga (PKK) Kelurahan Limbungan yang digelar di aula kantor Lurah Limbungan, Senin (8/6). Ia meminta, menjelang perbaikan gedung kantor lurah, ibu-ibu PKK dapat menanami tanaman apotek hidup, menghijaukan gedung perkantoran lurah.

“Saat ini kantor lurah sudah diberikan izin oleh Wali Kota Pekanbaru untuk memperluas area perkantoran. Untuk itu, saya berharap ibu-ibu PKK agar dapat mempersiapkan tanaman apotik hidupnya, agar kantor kelurahan kita terlihat semakin cantik,” ujarnya.

Khairunas menambahkan, untuk bangunan gedung kantornya saat ini, memang banyak bagian pada gedung yang kondisinya sangat memprihatinkan. Namun, ia memberanikan diri untuk memintak wali kota agar datang ke tempatnya, melihat kondisi kondisi gedung.

“Pada dasarnya wako setuju untuk melakukan perbaikan, ditambah lagi wako akan membeli lahan yang terdapat di belakang kantor untuk diperbesar,” ujarnya kepada Riau Pos usai acara pertemuan PKK. Ia mengungkapkan, dengan mengantongi restu dari wali kota, ia bersama staf kelurahan dan juga ibu-ibu PKK, siap untuk lebih memperindah gedung perkantoran Kelurahan Limbungan.(mg5)

Menjelang Bulan Suci Ramadan

Penjual Bunga di TPU Umban Sari Laris Manis Berkah bulan Ramadan, sudah dirasakan bagi sebagian masyarakat, khususnya pedagang bunga dan air mawar di tempat pemakaman umum (TPU) yang terletak di Kelurahan Umban Sari, Rumbai.

Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai muslim-nurdin@riaupos.co.id

MEMASUKI bulan suci Ramadan 1436 H, masyarakat beramai-ramai mendatangi TPU yang terletak di Kelurahan Umban Sari, Rumbai. Hal ini memang menjadi budaya tahunan bagi masyarakat dalam menyambut bulan Ramadan. TPU yang terletak di

MG5/MIRSHAL/RIAU POS

LAYANI PEZIARAH: Pedagang bunga dan air mawar saat melayani peziarah di TPU Umban Sari, Rumbai, Senin (8/6/ 2015).

pinggir jalan itu, memang ker- kan ziarah. ap didatangi masyarakat setFonomena ini berimbas kepaiap tahunnya, guna melaku- da keuntungan para penjual bun-

ga dan air mawar yang berdagang tepat di TPU Umban Sari, yang terletak di Jalan Kartika Sari, Rumbai. Hasil pantauan Riau Pos di lokasi TPU Umban Sari, Senin (8/ 6), terdapat setidaknya 4 pedagang yang membuka lapak tepat di depan TPU. Reni (23), salah seorang penjual bunga dan air mawar yang berjualan di depan TPU Umban Sari mengungkapkan, memang ia berjualan bunga di sana sudah semenjak 2 hari lalu. Hal ini memang rutin ia lakukan, karena mendapatkan tambahan pendapatan menjelang Ramadan. “Tahun sebelumnya saya juga berjualan bunga dan air mawar di sini,”ujar Reni.

Selain mendatangkan keuntungan bagi penjual bunga di TPU, penjual bunga dan air mawar ini juga dinilai cukup

membantu para peziarah yang berkunjung. Suci (26), salah seorang peziarah yang datang ke TPU Umban Sari mengungkapkan, setiap tahunnya ia selalu mendatangi TPU Umban Sari untuk berziarah. Kehadiran pedagang bunga dan air mawar dirasa sangat membantu para peziarah.”Bunga dan air mawar yang dijual juga memiliki harga yang cukup terjangkau,”paparnya.

Di tempat terpisah, Lurah Umban Sari Abdimas kepada Riau Pos meneritakan fenomena ini memang rutin terjadi tiap tahunnya. Ia sangat mendukung kehadiran pedagang bunga yang ada di TPU. ”Hal ini sah-sah saja selagi tidak menganggu ketertiban umum,” sebutnya.(mg5/ade)

TATA LETAK: SYUKRI

METROPOLIS

38

TANGKERANG-GOBAH-KULIM

30 Pelajar SMK Perbankan Dapat Pembekalan SIDOMULYO TIMUR (RP) - Sebelum Praktik lapangan, 30 pelajar SMK Perbankan Riau Jalan Majalengka, mengikuti pembekalan. Pembekalan tersebut cukup berbeda karena langsung mendatangkan pihak bank. Sabtu (6/6) lalu 30 pelajar diberikan pembekalan pihak Bank Bukopin Pekanbaru.

Wakil Kepala SMK Perbangkan Riau, Yossy Safryanti ST mengatakan, pembekalan itu bertujuan memberikan pengetahuan bagaimana praktik lapangan di dunia perbangkan. “Selama ini, siswa mendapatkan teori saja. Supaya siswa tidak cangung dan mengetahui bagaiman praktiknya, maka dari itu kita undang pihak Bank Bukopin untuk memberikan seminar,” ujarnya.

Sementara Direktur Penjualan Mikro Bank Bukopin mengatakan materi yang diajarkan pada siswa tidak terlepas praktiknya di dunia perbankan.

Seperti di bidang marketing dan kredit.(ilo)

Lurah Hanya Ingatkan Ketua RT dan RW TENAYAN RAYA (RP) - Lurah Tangkerang Timur Aswad membantah dirinya meminta para Ketua RT dan RW di wilayahnya untuk mundur dari jabatan. Hal ini terkait berita yang menyatakan dirinya meminta ketua RT/RW mundur dari jabatan.

Aswad merasa tak pernah menuturkan pernyataan yang memojokkan ketua RT/RW di wilayahnya. ‘’Yang saya ungkapkan adalah kami mempersilakan RT/RW berpolitik. Akan tetapi, jangan membawa atau mengatas namakan jabatannya sebagai ketua RT/RW,’’ ungkap Aswad.

Menurutnya, dirinya hanya sekadar mengingatkan. Bukan meminta ketua RT/RW untuk mundur dari jabatannya. Ia mengaku tidak mungkin mengatakan pernyataan seperti itu.

Sebab, ia tidak memiliki kewenangan untuk memberhentikan ketua RT/RW yang dipilih masyarakat.(mg3)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Pedagang Petasan Bermunculan Laporan MUSLIM NURDIN, Limapuluh muslim-nurdin@riaupos.co.id

MENJELANG bulan Ramadan, pedagang kembang api satu persatu menampakkan diri. Senin (8/7) di sepanjang Jalan Hang Tuah saja, setidaknya ada lima pedagang yang menjajakan berbagai jenis kembang api lilin dan juga petasan.

Menjelang senja, mereka mulai sibuk menata dagangan di atas rak kayu seadanya. Setelah Magrib, satu persatu pembeli pun menghampiri dagangan mereka. Namun, menurut salah seorang pedagang, Andri, saat ini pembeli belum terlalu banyak.

“Memang sudah ada yang beli, tapi sehari paling banyak 5 orang. Biasanya ramainya

pas masuk bulan Ramadan.

Satu hari bisa lebih dari 15 orang yang beli petasan dan kembang api,” ungkapnya.

Ia sendiri memang pedagang petasan musiman. Momen Ramadan dan tahun baru merupakan berkah tersendiri baginya. Tak pernah sekalipun momen tersebut dilewatkannya untuk berjualan petasan.

Menurutnya, untung dari ber-

dagang petasan cukup besar.

Oleh karena itu ia tetap bertahan berdagang petasan terutama di musim menjelang Ramadan dan selama bulan Ramadan nanti.

Ia pun sudah mempunyai langganan tersendiri. Rata-rata dari pembelinya adalah usia anak-anak dan remaja. Ia mengaku produk kembang apilah yang paling dicari pembeli. Se-

lain harganya murah, kembang api juga tergolong cukup aman dibandingkan petasan.

Seorang pembeli Ilyas mengungkapkan, dirinya memang langganan membeli kembang api dan petasan tiap Ramadan datang. Baginya, kemunculan para pedagang kembang api dan petasan merupakan sinyal bahwa bulan Ramadan sudah dekat.(mg3/ade)

AXIC Pekanbaru Ramaikan Maxi Fun Contest SAIL (RP) - Untuk kesekian kalinya klub otomotif Avanza Xenia Indonesia Club (AXIC) ambil bagian dalam kegiatan kontes yang diadakan oleh MAXI. Seperti pada Senin (7/ 6) di Bundaran Keris, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, AXIC mengikuti kegiatan Maxi Fun Contest. Kegiatan ini diikuti oleh klub-klub dan komunitas otomotif yang ada di Pekanbaru.

Klub Otomotif AXIC ini selalu tampil di acara kontes baik lokal maupun nasional. Karena AXIC telah tersebar di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke dengan member terdaftar sekitar 4.000 orang, sehingga keberadaanya selalu eksis dengan kegiatankegiatan yang positif.

Ketua AXIC Cabang Pe-

kanbaru Eri Juanda mengatakan, sempena memeriahkan acara tersebut, AXIC menurunkan beberapa mobil yang telah dimodifikasi untuk beberapa kategori seperti too damn low, SPL, JDM. Kegiatan Maxi Fun Contest ini dimulai dari pagi hingga malam hari, setiap peserta sangat antusias untuk mengikuti acara demi acara, sampai pada saat pengumuman pemenang di berbagai kategori pada malam harinya.

Hingga akhir acara pengumuman oleh juri, AXIC memenangkan 3 kategori untuk penghargaan The Best Daihatsu Xenia diwakili oleh Andi Huang (4037). The Best Class MPV diwakili oleh Alfarisi (4245), dan The Best Mr Boom-

ABU KASIM/RIAU POS

BERJAJAR: Mobil peserta Maxi Fun Contest berjajar di Bundaran Keris, Jalan Diponegoro, Senin (8/6/2015).

bastic diwakili oleh Ebod AXIC akan selalu tampil dan berkantor di Ray Star Café, (4257) mengikuti setiap iven lokal dan Jalan Tuanku Tambusai ‘’Ke depanya klub otomotif nasional,’’ ujar Eri Juanda yang itu.(ksm)

TATA LETAK: ANDRE

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

PANAM-PAYUNG SEKAKI

Masyarakat Diimbau Tak Bakar Sampah TAMPAN (RP) - Camat Tampan Syamsuir SSos mengimbau masyarakat agar tidak membakar sampah sembarangan. Pasalnya Kota Pekanbaru saat ini memasuki musim panas, sehingga dikhawatirkan memicu kebakaran lahan. Bahkan leiih parahnya lagi dapat memicu kebakaran rumah warga.

“Kami mengimbau masyarakat agar tidak membakar sampah atau lahan. Hal ini untuk mengurangi polusi dan tidak menyebabkan kebakaran,” katanya, Senin (8/6). Upaya untuk meraih Piala Adipura, ini harus disukseskan bersama. “Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama menjadikan kota kita ini selalu indah, selain itu juga mengurangi polusi udara,” katanya.(mg4)

Camat Minta Pengusaha Peduli Lingkungan PAYUNG SEKAKI (RP) - Camat Payung Sekaki Zarman Candra mengingatkan pemilik bangunan rumah toko (ruko) agar memperhatikan dalam proses penimbunan tanah proyek, jangan sampai ada yang berceceran di jalan. Ia menilai masih banyak pengusaha di wilayah Payung Sekaki seperti acuh tak acuh masala pembangunan.

“Perizinan pembangunan memang langsung ke Dinas Tata Ruang, namun kita meminta responsibility pihak pengembang sebelum membangun, seperti tanah timbunan yang berceceran di jalan, dan kemudian sebelum membangun jarang sekali mereka membuat box culvert terlebih dahulu. Ini kita khawatirkan akan berdampak negatif, seperti banjir dan sarang nyamuk, mengingat sekarang ini curah hujan cukup tinggi,” kata Zarman.

Ia hanya bisa memberikan imbauan kepada perusahaan yang mengembangkan usahanya di Payung Sekaki, agar lebih memperdulikan kondisi lingkungan. Karena hal ini menyangkut kenyamanan masyakarat.(mg4)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

39

Wawako Resmikan Gedung Posyandu Dua Lantai MG2/MIRSHAL/RIAU POS

TERJARING RAZIA: Sejumlah pasangan muda-mudi yang sedang memadu kasih di Stadion Utama, Jalan Naga Sakti, terjaring razia yang digelar Satpol PP Kota Pekanbaru, beberapa waktu yang lalu. Mereka dibawa ke kantor Satpol PP untuk didata.

Satpol PP Tertibkan PKL di Tiga Titik Laporan MUSLIM NURDIN, Panam muslim-nurdin@riaupos.co.id

MENJELANG bulan suci Ramadan 1436 Hijriyah, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru menertibkan sejumlah pedagang kaki lima yang biasa mangkal di Pasar Pagi Arengka, depan kawasan Balai Besar Badan Koservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau dan eks Pasar Jongkok, jalur lambat HR Soebrantas, Senin (8/6). Sasaran penertiban adalah para pedagang kaki lima (PKL) yang biasa mangkal

di bahu jalan tersebut, karena dinilai sering mengakibatkan kemacetan lalu lintas.

Para petugas Satpol PP berhasil mengamankan belasan gerobak PKL. Gerobak-gerobak tersebut kemudian diangkut menggunakan truk. Sempat terjadi perlawanan dari para PKL yang gerobak dagangan mereka diangkut petugas Satpol PP. Rianti, salah seorang PKL minuman mengeluhkan dengan diangkutnya oleh Satpol PP. “Kita tahu mereka menjalankan tugas, tapi dagangan kita jangan diangkut. Kitakan

juga mencari nafkah, nanti bagaimana kita jualan,” keluhnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentaram masyarakat Satpol PP Kota Pekanbaru Desheriyanto menyebutkan, terdapat 80 orang personel dilibatkan dalam tim untuk menertibkan PKL yang ada di Panam. ”Kami juga sudah berkali-kali menertibkan PKL ini, namun para PK tetap juga masih berjualan,” katanya.

Penertiban ini, sebutnya, merupakan kegiatan rutin untuk PKL yang masih membandel meski sudah diperingati berkali-kali.(mg4/ade)

TANGKERANG (RP) - Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi meresmikan gedung posyandu dua lantai di RW 08, Jalan Wonosari Ujung, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, Senin (8/6). Peresmian gedung posyandu tersebut disambut antusias masyarakat setempat.

“Dengan adanya gedung baru posyandu ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya. Dengan demikian indeks pembangunan kesehatan masyarakat diharapkan meningkat, jumlah anak kurang gizi juga menurun dan angka kematian bayi juga sedikit bahkan mungkin tidak ada,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat yang bermukim di lingkungan RW dan RT sekitar, dari sisi kesehatan bisa lebih terpenuhi terutama balita dari yang baru lahir hingga anak-anak usia dini. “Kita berharap masyarakatnya sehat semua. Tidak ada yang kurang gizi, pertumbuhan anak-anak baik semua. Untuk itu perlu peran aktif dari pengelola posyandu, guna menunjang keberhasilan posyandu ini,” katanya.

Sementara itu, Ketua RW 08 Kelurahan Tangkerang Tengah, Raja Mahadi menyebutkan gedung posyandu tersebut berdiri atas dukungan dari LKM PNPM dan swadaya masyarakat. “Warga setempat juga antusias dengan berdirinya gedung ini.

Anggaran berdirinya gedung ini merupakan sumbangan dari LKM PNPM sebesar Rp35 juta. Sedangkan dari swadaya masyarakat sebesar Rp4,5 juta,”sebutnya.

Meskipun demikian, fasilitas yang dimiliki gedung ini masih minim. “Namun kita mengharapkan adanya bantuan dari instansi terkait maupun iuran swadaya bisa membantu fasilitas yang minim di posyandu kita ini,” katanya.

Sementara itu, Ketua Posyandu Mariah sangat mengapresiasi masyarakat yang ikut berperan dalam menyukseskan peresmian gedung posyandu. “Dengan gedung ini kita mengharapkan kepada para kader bisa berperan serta menjadikan posyandu ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk berobat kesehatan,” harapnya.(mg4)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

40

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Simpan Ganja di Bawah Kasur, Oknum PNS Ditahan

PERLIHATKAN TERSANGKA: Personel Polsek Senapelan memperlihatkan tersangka DW, oknum PNS salah satu universitas negeri di Pekanbaru yang terlibat kepemilikan ganja, Senin (8/ 6/2015).

KOTA (RP) - Seorang oknum PNS yang bekerja di salah satu universitas negeri di Pekanbaru harus berusan dengan Polsek Senapelan. Pasalnya pria inisial DW (34) ini diamankan sekitar pukul 01.00 WIB, Sabtu (6/6) karena kedapatan memiliki ganja paket sedang senilai Rp300 ribu di rumahnya, Jalan Melur Gang Wijaya I, Kecamatan Sukajadi. ‘’Tersangka di amankan di rumahnya, dini hari kemarin,’’ kata Kanit Reserse Kriminal Polsek Senapelan, Iptu Syahrizal kepada Riau Pos. Penangkapan diawali berdasarkan penyelidikan yang dilakukan pihaknya atas informasi masyarakat. Petugas kemudian mengejar tersangka di kedia-

mannya. Saat rumah tersangka digerebek, petugas menemukan barang bukti ganja kering yang terbungkus di dalam sebuah kantong plastik warna putih dan terletak di bawah kasur kamar rumah yang bersangkutan. ’’Tersangka kami jerat dengan Pasal 112 UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,’’ tegasnya.

Berdasarkan pengakuan tersangka, dia mendapatkan barang haram tersebut dari seorang temannya dengan inisial JK. Sementara DW mengaku baru menggunakan ganja sekitar tiga bulan lalu atas saran rekannya, JK. ’’Saya susah tidur, jadi saya disarankan JK pakai ganja saja, saya baru kenalan sama JK,’’ terangnya.(hsb)

MG1/MIRSHAL RIAU POS

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

TATA LETAK: EFAN

METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

SUKAJADI-SENAPELAN

Aset 10 Ambulans Rusak Tak Bisa Dihapus Laporan M ALI NURMAN, Senapelan ali-nurman@riaupos.co.id

NASIB 10 unit ambulans yang terlantar di Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru makin tidak jelas. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru menolak menghapus ambulans tersebut dari aset Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru karena surat-surat kendaraan tersebut tidak lengkap.

Sebelumnya, sekitar 10 unit ambulans kini terbengkalai di Diskes Kota Pekanbaru. Aset ini, sudah tidak terpakai sejak 2008 lalu. Ambulans itu kini terparkir di pelataran kantor Diskes dengan rumput sudah mulai meninggi di sekitarnya dan ban kempes berlumut.

Untuk menghapus 10 ambulans tersebut dari aset Pemko Pekanbaru, Diskes Kota Pekanbaru harus mengirimkan surat permohonan penghapusan aset kepada BPKAD. Ini disertai dengan kelengkapan administrasi yang ada pada aset tersebut. Permohonan ini sekarang belum dikabulkan. Karena dari 10 aset tersebut, sebagian besarnya tidak memiliki surat-surat.

Kepala BPKAD Kota Pekanbaru Musa kepada wartawan akhir pekan lalu mengatakan, pihaknya memang sudah menerima surat permohonan pengembalian aset dari Diskes.’’Surat itu, permohonan ingin dikembalikan ke pemerintah kota, karena aset itu tidak layak lagi,’’ terangnya.

Namun, keinginan Diskes tidak lantas dipenuhi. Karena, untuk menyatakan layak atau tidaknya sebuah kendaraan operasional harus ada kajian dari tim teknis dan surat keterangan dari Dinas Perhubungan. ‘’Sebagai pengelola tentu tidak bisa mengatakan itu tidak layak tanpa ada dasar dari tenaga teknis. Kami baru bisa menerima surat permohonan itu kalau ada surat keterangan yang menyatakan bahwa kendaraan itu memang tidak layak lagi dipakai,’’ urainya.

Selain keterangan dari Dishub, Diskes juga diminta untuk melengkapi syarat administrasi lainnya. Termasuk surat-surat yang dimiliki oleh kendaraan, seperti BPKB dan STNK. ‘’Kalau tidak ada ya tidak bisa dihapus. Karena itu kami minta pengguna aset (Diskes) melengkapi. Kalau sudah lengkap bisa kami teruskan,’’ tegasnya.(nto)

Gerakan Sapu Jagat, Tularkan Cinta Kebersihan sejak Dini SUKAJADI (RP) - Guna menopang program Wali Kota Pekanbaru, terkait Green City atau cinta lingkungan, Camat Sukajadi, Yuliarso mengadakan Gerakan Sapu Jagat. Kegiatan yang bertemakan kebersihan lingkungan ini dilaksanakan di sekolah-sekolah yang ada di wilayah Sukajadi.

Sebagai launching awal dari program tersebut, beberapa hari lalu ia bersama pihak kelurahan terjun ke SD 153 SD 154 dan SD 155. Dalam kunjungan tersebut, camat beserta rombongan memberi pengarahan terhadap siswa mengenai Gerakan Sapu Jagad itu sendiri.

Dalam kegiatan tersebut, selama kurang lebih setengah jam, siswa diminta untuk berkeliling sekolah memunguti sampah yang berserakan. Sampah-sampah tersebut lalu dikumpulkan di tempat pembuangan sampah. Namun, tidak langsung dibuang begitu saja.

Para siswa diajarkan untuk

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

memilah sampah organik dan non organik. Selain itu siswa juga diberikan informasi tentang 3R, yaitu Reduce Reuse dan Recycle.

Siswa dan para guru tampak sangat antusias.

“Gerakan Sapu Jagad ini disasarkan ke sekolah-sekolah, khususnya SD guna menanamkan cinta kebersihan sejak usia dini. Jika dari sekarang mereka sudah risih melihat sampah, maka ke depannya generasi kami akan menjadi generasi yang peduli dan cinta lingkungan,” ungkap Camat Sukajadi Yuliarso sebagai penggagas program tersebut. Kedepannyaprograminidiharapakan berjalan secara berkesinambungan.Iadanrombonganakan rutin ke sekolah-sekolah untuk memperkenalkan gerakan sapu jagad tersebut. Ia juga mengimbau para lurah untuk mengusulkan sekolah di wilayahnya yang ingin dikunjungi dalam sosialisasi Gerakan Sapu Jagad tersebut.(mg3)

41

Jelang Ramadan, PKL Jalan Balam Belum Ditertibkan

MG1/MIRSHAL RIAU POS

BERSIHKAN PARIT: Petugas kebersihan membersihkan parit di Jalan Pepaya, Kecamatan Sukajadi, Senin (8/6/2015).

SUKAJADI (RP) - Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Balam kini masih bebas berjualan. Padahal sebelumnya Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru berjanji menertibkan sebelum Ramadan tiba. Penundaan dilakukan karena kecamatan meminta waktu agar PKL dipindah ke lokasi yang disediakan.

ZULFAHMI Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian kepada wartawan, Senin (8/6) kemarin mengatakan, pihaknya sebenarnya sudah sejak lama akan melakukan penertiban.’’Tapi pihak kecamatan meminta diadakannya sosialisasi dan negosiasi sebelum dipindahkan,’’ kata Zulfahmi.

Dipaparkannya, jika kemudian upaya kecamatan sampai kini tidak kunjung menampakkan kejelasan, pihaknya berencana untuk turun menertibkan. ‘’Kami akan bersihkan PKL di Jalan Balam itu jika solusinya tidak jelas juga,’’ imbuhnya.

Dikatakannya pula, jika nanti jelang Ramadan upaya yang dilakukan pihak kecamatan belum terlihat, pihaknya akan mengambil alih. ‘’Karena mereka ini tidak bisa, jadi otomatis kami akan ambil alih lagi untuk segera ditertibkan. Jadi sebelum puasa kami akan tertibkan, dan Insya Allah Jalan Balam akan bersih dari PKL,’’ paparnya.

Untuk penertiban terhadap PKL sendiri, Zulfahmi menyebut pihakanya sudah mengantongi lokasilokasi yang disalahgunakan sebagai lapak untuk berjualan. Di antaranya adalah di Pasar Pagi Arengka, depan Balai Latihan Kehutanan Riau dan Pasar Jongkok Jalan HR Subrantas.’’Tempat-tempat itu sudah menyalahi perda. Jadi prioritas ditindak,’’ tutupnya.(ali)

Januari-Mei, 40 Meninggal Kecelakaan SENAPELAN (RP - Satuan Lalu Lintas Polresta Pekanbaru mencatat selama Januari- Mei, 100 kecelakaan lalu lintas, 40 orang meninggal dunia. Angka kecelakaan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pembunuhan yang hanya merenggut 2 korban jiwa selama periode tersebut. ‘’Kalau dibandingkan dengan kriminalitas angka ini jauh tingginya, bahkan hampir puluhan kali lipat,’’ terang Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Zulanda, Ahad (7/6) kepada Riau Pos. Untuk mengurangi tingginya

kecelakaan lalu lintas tersebut, satlantas saat ini tengah menggelar operasi patuh hingga 9 Juni mendatang. Selain itu pada Sabtu (6/5) kemarin di simpang Tugu Zapin Jalan Sudirman, Sat Lantas bersama komunitas korban laka lantas menggelar aksi penyampaian suara hati komunitas korban kecelakaan lalu lintas. “Kegiatan ini adalah salah satu bentuk kepedulian pihak kepolisian untuk selalu mengingatkan kepada masyarakat pengguna jalan agar selalu tertib berlalu lintas, kecelakaan tidak saja berakibat kor-

ban jiwa saja tapi dapat juga mengakibatkan seseorang atau suatu keluarga kehilangan tumpuan keluarga atau kehilangan pekerjaan,” terangnya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk saling mengingatkan kepada anggota keluarga agar selalu tertib berlalu lintas.’’ Mari taat lalu lintas,’’tuturnya.

Salah satu korban laka lantas, Sion Edi menunjukkan bagian kaki kanannya terpaksa diamputasi kerena kecekalaan pada 2004 lalu. ‘’Saya dirawat selama 8

bulan di rumah sakit. Saya kehilangan pekerjaan dan kehidupan keluarga berantakan,” tuturnya hampir meneteskan air mata.

Namun, pria berusia 43 tahun ini kembali bangkit dari keterpurukannya. Ia mengimbau kepada pengendara agar tertib berlalu lintas agar tidak ada korban kecelakaan seperti yang dialaminya. ‘’Berhati-hatilah, jangan semberono dalam berkendaraan tertiblah lalu lintas, saya tidak ingin ini terjadi juga pada saudara sekalian,’’ tutupnya.(hsb)

Nonton Bareng Tingkatkan Sportivitas SENAPELAN (RP) - Gegap gempita final Liga Champion merambah semua kalangan. Tidak terkecuali di Kota Pekanbaru. Di setiap sudut kota banyak yang membuat tempat nonton bareng bersama kolega. Tidak ketinggalan DPD KNPI Kota Pekanbaru. Pada final Liga Champion 2015 ini DPD KNPI menaja nonton bareng di kantor KNPI Pe-

kanbaru bersama pemuda seKota Pekanbaru.

Dalam acara nobar ini turut hadir pula salah satu anggota DPRD Kota Pekanbaru Aidil Amri, Ketua DPD KNPI Provinsi Riau Ari Nugroho, Korda KNPI Kota Pekanbaru Zahrul Fauzi, tokoh pemuda Riau Toni Weldiansyah, Camat Payung Sekaki Zarman Chandra, Camat Mar-

poyan Damai Tri Sepna Putra dan tokoh masyarakat Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan.

Acara nobar ini merupakan wujud mempererat silaturahmi antara DPD KNPI Kota Pekanbaru dengan pemuda se-Kota Pekanbaru. Ketua DPD KNPI Kota Pekanbaru, Ade Fitra mengatakan bahwa nonton bareng final

Liga Champion 2015 ini bukan hanya sekadar nonton pertandingan saja namun sebagai wujud mempererat silaturahmi di antara pengurus DPD KNPI Kota Pekanbaru dan pemuda serta masyarakat se-Kota Pekanbaru. ‘’Ke depannya kegiatan-kegiatan seperti ini akan menjadi agenda KNPI Kota Pekanbaru,’’ ungkap Ade kepada Riau Pos.(mg3)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL

ADVERTORIAL

42

Riau Pos SELASA, 9 JUNI 2015

Komitmen Pemkab Rokan Hulu Perhatikan Hajat Hidup Orang Banyak

2016, Pelayanan Air Bersih Tuntas

A

IR bersih merupakan salah satu keperluan pokok masyarakat. Penggunaan air bersih sangat penting untuk konsumsi rumah tangga, industri, dan tempat umum.

Karena pentingnya akan air bersih, maka wajar jika sektor air bersih mendapatkan prioritas penanganan utama Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, di bawah kepemimpinan Bupati Rohul Drs H Achmad MSi dan Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri MM. Menyangkut kehidupan hajat orang banyak, penanganan akan pemenuhan air bersih masyarakat menjadi perhatian bagi pemerintah daerah yang selama ini dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan setiap tahunnya.

Komitmen pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat desa di Rokan Hulu, terlihat di masa kepemimpinan Drs H Achmad MSi sebagai Bupati Rohul. Pada 2007 program air bersih mendapatkan penanganan skala prioritas dengan memperhatikan sarana dan prasarana yang ada saat itu masih belum maksimal.

Di awal kepemimpinan Drs H Achmad MSi, membenahi pelayanan air bersih untuk masyarakat di Ibu Kota Kabupaten Rokan Hulu, selain menggantikan jaringan pipa dan instalasi air bersih pada sambungan rumah tangga yang bangun lama. Pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan pelayanan keperluan air bersih dengan memperbaharui dan membangun instalasi pengolahan air bersih khususnya di Pasirpengaraian dan sekitarnya.

Secara bertahap dan pasti, seiring dengan pemenuhan keperluan layanan air bersih untuk masyarakat Kota Pasirpengaraian, sejalan dengan itu pemerintah daerah juga fokus memperhatikan pelayanan air bersih di pedesaan dan ibu kota kecamatan di Rokan Hulu Selain mengucurkan program Pengolahan Air Minum dan Sanitasi Masyarakat (Pansimas) di pedesaan, juga membangun intalasi pengolahan air bersih di ibu kota kecamatan yang ada Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi menyebutkan, Pemkab Rohul berkomitmen dalam memperhatikan hajat hidup orang banyak terutama pelayanan dalam bidang air bersih bagi masyarakat desa. Komitmen pemerintah daerah itu akan dibuktikannya, akhir 2015, 16 ibu kota kecamatan se-Kabupaten Rokan Hulu telah menikmati air bersih yang layak untuk di komsumsi masyarakat.

Karena akhir 2014 lalu, sudah 12 ibu kota kecamatan yang ada telah dibangun instalasi pengolahan air (IPA) beserta kelengkapannya yang dananya bersumber dari APBN. Sedangkan 4 ibu kota kecamatan yang tahun ini sedang berjalan proyek pengadaan dan pemasangan paket IPA beserta kelengkapannya tuntas akhir tahun ini.

Seperti Kecamatan Pendalian IV Koto, Kecamatan Rokan IV Koto, Tambusai Utara dan Bonai Darussalam termasuk sejumlah desa rawan sulit air di Kecamatan Tandun. ‘’Air bersih sangat diperlukan masyarakat sehari-hari, karena itu perlu diperhatikan. Sebab bibit-

PEMKAB ROHUL

INSTALASI PENGOLAHAN AIR BERSIH: Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi terlihat serius dan meminta dinas teknis mengawasi pelaksanaan instalasi pengolahan air bersih yang berada di Pasirpengaraian, baru-baru ini.

bibit penyakit itu, 70 persen bersumber dari air yang dikomsumsi. Makanya kita konsen dalam program bidang air bersih ini, bagaimana air yang dikomsumsi layak dan memenuhi kesehatan.

Karena air bersih menyangkut hidup orang banyak,’’jelasnya.

Achmad menyebutkan, untuk di Ibu Kota Kabupaten Rohul saat ini sudah ada tiga unit instalasi pengolahan air. Hanya saja, untuk saat ini masih digunakan satu IPA dalam mendirstribusikan pelayanan air bersih untuk masyarakat Pasirpengaraian dan sekitarnya.

Pengunaan dua unit IPA lagi menunggu penyelesaian proyek pembangunan intake dan jaringan pipa transmisi penyedian air baku yang masih berada di ruas Jalan Lingkar Pasirpengaraian.

Pengoperasian IPA dan pelaksanaan proyek pembangunan intake di Kecamatan Rambah sebagai wujud pemenuhan keperluan air bersih bagi masyarakat di Pasirpengaraian.

119 Desa Dapatkan Program Pamsimas Sementara itu, pelayanan air bersih dari program Pamsimas untuk desa pinggiran atau daerah kekurangan air yang dibiayai melalui APBD Rohul dan APBN sejak 2008 hingga 2015, saat ini sudah mencapai 119 desa dari 147 desa yang tersebar di 16 kecamatan di Rohul.

Dari jumlah desa penerima program Pamsimas tersebut, sudah 70 persen desa di Rokan Hulu menikmati pelayanan air bersih yang diberikan pemerintah termasuk PDAM maupun sumur masyarakat. ‘’Optimis 2016 mendatang, pelayanan air bersih untuk masyarakat desa di Rokan Hulu sudah terpenuhi. Sedangkan 30 persen lagi desa yang belum menikmati air bersih tahun mendatang akan disinergikan dengan program Pamsimas dan pengadaan pemasangan IPA yang dananya bersumber dari APBN dan APBD Rohul 2016,’’ ujar Achmad.

Menurutnya, 30 persen desa di Rohul yang

belum mendapatkan pelayanan air bersih tersebut, bila dilihat dari estimasi biaya yang diperlukan, hanya memerlukan Rp70 miliar lagi. Achmad menyebutkan, tujuan program Pamsimas adalah untuk meningkatkan akses layanan air minum dan sanitasi bagi masyarakat perdesaan khususnya masyarakat di desa yang jauh dari ibu kota kabupaten dan sulit air.

Diakuinya, program Pamsimas yang dikucurkan pemerintah itu, untuk meningkatkan praktik hidup bersih dan sehat di masyarakat, selain meningkatnya jumlah masyarakat yang memiliki akses air minum dan sanitasi yang berkelanjutan.

Program tersebut juga meningkatkan kapasitas masyarakat dan kelembagaan lokal (pemerintah daerah maupun masyarakat) dalam penyelenggaraan layanan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat serta efektivitas dan kesinambungan jangka panjang pembangunan sarana dan prasarana air minum Sasaran program Pamsimas lanjutnya, bagaimana meningkatnya jumlah rumah tangga yang memiliki akses terhadap sarana air minum, sarana sanitasi dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Dengan Pamsimas, diharapkan mereka dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi yang berkelanjutan.

Sementara itu, 119 desa penerima bantuan program Pamsimas sejak 2008 hingga 2015 di antaranya, 6 desa di Kecamatan Rambah, 16 desa di Kecamatan Rambah Samo. Kemudian 15 desa di Rambah Hilir dan 8 desa di Kecamatan Tambusai Sedangkan di Kecamatan Kepenuhan Hulu sebanyak 6 desa, Kepenuhan 7 desa, Tambusai Utara terdapat di 6 desa. Kecamatan Bangun Purba di dua desa. Kecamatan Ujung Batu satu desa, Tandun sebanyak 8 desa.

Selanjutnya 13 desa di Kecamatan Rokan IV Koto, 6 desa di Pen-

dalian IV Koto. Empat desa di Kecamatan Kabun, empat desa di Pagaran Tapah Darussalam, Enam desa di Kecamatan Bonai Darussalam, dan 11 desa di Kunto Darussalam.

Kasi Air Bersih dan Sanitasi Drs Yondri Elfian SSos menyebutkan, bantuan program Pamsimas yang dibiayai melalui APBD Rohul dan APBN tersebut, saat ini masih dimamfaatkan oleh masyarakat. Bantuan Pamsimas ada yang dipakai sepanjang tahun salah satunya di Desa Sungai Kuning, Kecamatan Rambah Samo, dan ada yang dimamfaatkan oleh masyarakat pada saat terjadinya musim kemarau atau sumur mereka dalam keadaan kekeringan.

Selama ini sebutnya, bantuan program Pamsimas perawatannya diserahkan kepada pihak desa. Pihaknya memberikan pelatihan terkait perawatan Pamsimas kepada pengelola desa. Namun untuk 2015, Dinas TRCK Kabupaten Rohul akan memberikan bantuan perbaikain pipa dan meteran kepada sejumlah desa yang mengelola Pamsimas.

Perhatian Pusat Sangat Besar Perhatian Pemerintah Pusat terhadap pemenuhan keperluan infrastruktur dasar masyarakat secara umum seperti air bersih bagi daerah yang kesulitan mendapatkan air bersih di Rokan Hulu cukup tinggi.

Bila dilihat empat tahun terakhir, sejak 2011 hingga 2015, dana APBN yang dikucurkan untuk program air bersih di Kabupaten Rokan Hulu sekitar Rp300 miliar lebih.

Ini diperuntukkan untuk pengadaan dan pemasangan IPA, pengadaan pipa dan genset untuk pompa air, intake dan lainnya. Bila dilihat kucuran dana APBN setiap tahunnya untuk Rokan Hulu terjadi peningkatan. Di mana Rohul salah satu kabupaten/kota di Provinsi Riau yang mendapatkan alokasi dana terbesar dalam bidang air bersih.

Kepala Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kabupaten Rohul Bisman B SSi MM didampingi Kasi Air Bersih dan Sanitasi Drs Yon-

dri Elfian SSos mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat yang punya komitmen dan memperhatikan air bersih untuk masyarakat Rokan Hulu.

Karena, untuk keperluan layanan air bersih untuk masyarakat di daerah, tanpa ada bantuan dari Pemerintah Pusat melalui dana APBN tidak akan tuntas. Mengingat alokasi anggaran untuk keperluan air ini sangat besar.

Tentunya, dengan keterbatasan anggaran daerah dalam memenuhi keperluan hajat orang banyak yakni air bersih, pihaknya mengaku, tetap berupaya melobi Pemerintah Pusat, agar kucuran dana APBN untuk program air bersih di Rokan Hulu bisa terpenuhi di desa yang sulit mendapatkan air bersih.

Sebagaimana yang telah ditargetkan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, tahun 2016, seluruh desa yang ada di 16 kecamatan, sudah terlayani air bersih. Untuk diketahui, pada 2013, program air bersih yang dikucurkan Pemerintah Pusat untuk Kabupaten Rokan Hulu sekitar Rp43 miliar. 2014 lalu, Rokan Hulu mendapatkan kucuran dana APBN sekitar Rp54 miliar.

Sedangkan pada 2015, di bidang air bersih terjadi peningkatan alokasi dana yang dikucurkan Pemerintah Pusat yakni Rp69.539.676.000. Dengan rincian kegiatan yakni, pengadaan dan pemasangan pipa PVC dan HDPE lokasi IKK Tambusai Utara, Kepenuhan Hulu, Rokan IV Koto dan IKK Pendalian IV Koto dengan total dana Rp9,7 miliar.

Pengadaan dan pemasangan Pipa PVC lokasi IKK Ujung Batu dan IKK Tandun dengan pagu anggaran Rp2,75 miliar. Pengadaan dan pemasangan pipa PVC lokasi Desa Bono Tapung dan Desa Dayo Kecamatan Tandun sebesar Rp3,57 miliar.

Pengadaan dan pemasangan paket IPA baja kapasitas 20 liter per detik, lengkap

dengan prasarana pendukung IKK Kecamatan Tambusai Utara dengan pagu anggaran Rp6,41 miliar. Pengadaan dan pemasangan paket IPA Baja Kapasitas 20 liter per detik, lengkap dengan prasarana pendukung IKK Kecamatan Rokan IV Koto dan IKK Pendalian IV Koto sebesar Rp11,6 miliar.

Pengadaan dan pemasangan paket IPA baja kapasitas 20 liter per detik, lengkap dengan prasarana pendukung lokasi Desa Bono Tapung, Kecamatan Tandun sebesar Rp6,5 miliar. Pengadaan dan pemasangan IPA lengkap dengan prasarana pendukung IKK Bonai Darussalam sebesar Rp12 miliar.

Pengadaan dan pemasangan IPA lengkap dengan prasarana pendukung IKK Kepenuhan Hulu sebesar Rp12 miliar. Lanjutan pembangunan intake Pasirpengaraian sebesar Rp4 miliar. Pengadaan dan pemasangan mekanika dan elektrikal Kota Pasirpengaraian Rp1 miliar.

Manfaatkan Air Sungai Sumber air bersih yang dinikmati masyarakat Rokan Hulu khususnya yang telah dibangun IPA di ibu kota kecamatan di Rokan Hulu, secara umum memamfaatkan air sungai besar yang ada di daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk.

Di antaranya Air Sungai Batang Lubuh, Sungai Rokan, Sungai Tapung, Sungai Sosah dan kolam Tandon di Kecamatan Rambah Samo. Sumber air itu disedot dengan mesin genset yang masuk ke IPA. Kemudian ditampung di bak resorvair, setelah itu baru didistribusikan kepada pelanggan air bersih ke rumah-rumah dan instansi kantor pemerintahan di Rohul Kadis TRCK Rohul Bisman B SSi MM menyebutkan, air sungai yang disedot ke IPA itu, mendapatkan pengawasan atau dikontrol secara rutin oleh bidang air bersih.

Selain melakukan uji laboratorium per enam bulan, untuk memastikan air sungai itu tidak terkena limbah perusahaan. ‘’Jadi sebelum didistribusikan ke pada pelanggan, air bersih yang berada di bak resorvair 3 bulan sekali dilakukan uji labor. Seharusnya itu dilakukan satu bulan sekali. Tapi karena biaya yang cukup mahal untuk uji labor, dan belum mempunya laboratorium sendiri, itu yang baru kita lakukan.

Ke depan akan diupayakan sesuai dengan standarisasi yang ada,’’sebutnya.

Ia mengaku, tidak hanya peningkatan pemenuhan keperluan masyarakat. Namun, pelayanan yang selama ini menikmati air bersih juga terus dilakukan. Salah satunya dengan memeriksa setiap jaringan distribusi air bersih di pemukiman masyarakat dan di pengolahan air bersih maupun intake.

Untuk saat ini, tarif dasar air bersih yang ditetapkan pemerintah daerah masih boleh dikatakan terendah di kabupaten/kota di Riau. Kendati demikian Pemkab Rohul belum ada rencana untuk menaikan tarif dasar air bersih.(adv/epp)

PEMKAB ROHUL

PINTU AIR: Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi memutar pintu air yang sedang dibangun di lokasi intake di Pasirpengaraian, baru-baru ini.

REDAKTUR: ADE CHANDRA

TATA LETAK: EFAN

Riau Pos

METROPOLIS

SELASA, 9 JUNI 2015

43

Jurmisrawati Juara Lomba Cerita Rakyat Hanya Satu Menit, Motor Lesap KOTA (RP) – Menyemarakkan Pekan Sastra 2015, Balai Bahasa Provinsi Riau menggelar Lomba Membaca Cerita Rakyat, Senin (8/6) di Balai Bahasa Unri.

Jurmisrawati SPd, guru SDN 181 Pekanbaru keluar sebagai juara pada lomba yang diikuti para guru SD se Provinsi Riau tersebut.

Untuk juara kedua, Reni Elvina SPd dari SDN 75 Pekanbaru dan juara III

Rozalina SPd dari SDIT Fadhilah Pekanbaru. Selain itu ada lagi juara harapan I atas nama Faiza Mufida SPd dari SDIT Fadhilah, Depi Ilham SPd Harapan II dan pemenang vavorit direbut Nufazila SPd. Dengan kemenangan tersebut, Jurmisrawati berhak mewakili Provinsi Riau ke Tingkat Regional di Jambi.

Pemenang-pemenang di

atas ditentukan oleh juri, yang terdiri dari Drs Abel Tasman MPd, Hang Kafrawi dan Fedli Aziz. ‘’Seluruh peserta membaca ceita dengan baik. Hanya saja sangat di sayangkan, tidak ada peserta yang mampu memanfaatkan pentas sebagai panggung seni pertunjukkan membaca cerita rakyat dengan maksimal,’’ kata Hang Kafrawi.

Sementara itu, Fedli Aziz menjelaskan membaca cerita tidak ubahnya dengan membaca puisi. “Ada penghayatan, intonasi suara, mimik, dan lain sebagainya itu akan menjadikan sebuah bangunan yang kokoh dalam sebuah pembacaan,” paparnya. Untuk itu disarankan,membaca cerita rakyat ini selain harus menguasai materi, juga bisa menguasai panggung.(gus)

Dua Kelompok Guru Gelar Aksi Sambungan dari hal. 33 Guru terlihat begitu mengharapkan ada jawaban pasti dari pihak Disdik Pekanbaru. Itu terlihat di raut wajah dan peryataanya. “Kami minta Disdik tidak mengumbar janjinya. Pastikan kapan bisa dicairkan, kami sangat berharap karena keperluan hidup ini sudah sulit,” kata guru lainya.

Guru yang menutut tunjangan semuanya berstatus pegawai negeri sipil (PNS).

Namun tidak satupun yang bersedia dimintai komentarnya oleh para pewarta yang ada di lokasi. Pihak Disdik Pekanbaru akhirnya bersedia memberikan penjelasan masalah tersebut. Tunjangan sertifikasi dicairkan setiap triwulan. Namun sudah di triwulan kedua 2015, para guru belum mendapatkan kepastian. Sehingga mendatangi

Disdik beramai-ramai untuk meminta kepastian.

Kepala Disdik Kota Pekanbaru Prof Zulfadil mempersilakan para guru untuk menjelaskan permasalahannya.

Zulfadil memastikan jika tunjangan sertifikasi tetap bakal dicairkan dalam pekan ini.

“Sebenarnya sudah dalam tahap verifikasi karena ada perubahan data guru. Verifikasi sudah tuntas dan dalam pekan ini bakal dicairkan,” ujar Zulfadil kepada Riau Pos. Guru Bantu Curhat Ke DPRD Sementara itu, di hari yang sama, puluhan guru bantu anggota Persatuan Guru Honor Riau (PGHR) Kota Pekanbaru mendatangi Gedung DPRD Kota Pekanbaru. Kedatangan mereka menemui anggita Komisi III DPRD Kota Pekanbaru untuk curhat tentang uang transportasi yang

dihapuskan. Dalam penjelasan Ketua PHGR Kota Pekanbaru, Ni Gusti Nyoman Kresnawati, awalnya uang transport untuk guru bantu ada di tahun 2006 yang lalu sebesar Rp750 ribu. Namun, 2012 uang tersebut berkurang menjadi Rp300 ribu. Parahnya, awal Januari 2015 yang lalu kebijakan pemberian uang transport sudah tidakdihapus. Untuk itu, mereka berharap DPRD dapat memperjuangkan aspirasi ini agar uang tersebut dapat kembali lagi dianggarkan. ‘’Kami mohon bapak anggota dewan, memperjuangkan nasib kami. Pemerintah harus mengembalikan uang transport Rp750 ribu itu.

Tolong jangan dihilangkan, karena kami sangat terbantu dengan itu. Jam mengajar kami sama dengan guru PNS, tapi soal kesejahteraan kami

tidak sama,’’ ujarnya. Nyoman juga menyatakan, saat ini ada 592 orang guru bantu di Kota Pekanbaru yang tugasnya sama dengan guru PNS. Dalam pertemuan yang digelar di ruang Paripurna DPRD Kota Pekanbaru, Ketua Komisi III, Nofrizal juga didampingi oleh anggota DPRD Kota yang lain, seperti Jhon Romi Sinaga, Marlis Kasim, dan Zainal Arifin.

Nofrizal menyatakan, segera memanggil hearing pihak Pemko untuk mengetahui secara jelas apa duduk persoalannya. ‘’Harusnya guru bantu ini tidak dihilangkan uang transportnya.

Dan gaji mereka harusnya lebih besar dari upah yang mereka terima selama ini. Kita minta pemerintah melakukan kebijakan yang lebih arif lagi,’ terang Ir Nofrizal MM kepada Riau Pos usai menerima keluhan guru-guru ini.(eko)

Pelanggaran Listrik Pekanbaru Tinggi Program-program ini adalah diversifikasi energi pembukan pelanggan. bangkit BBM ke non-BBM, Terkait pelanggaran yang penurunan susut jaringan (lossterjadi, ia memaparkan data, es), optimalisasi penggunaan di Riau dan Kepri telah terjapembangkit listrik berbahan di 1.277 pelanggaran. ‘’Untuk bakar gas dan batu bara, serta wilayah Pekan baru sebanymeningkatkan peran energi ak 532 pelanggaran pemakabaru terbarukan dalam pemian tenaga listrik,’’ terang Albangkit tenaga listrik. bert. Selain Albert, sosialisaNarasumber lainnya, Kasi ini menghadirkan beberasubdit Perlindungan Konpa orang lagi sebagai narasumen Kemen ESDM Winsisma Wansyah menjelaskan Kuota Siswa Tempatan Ditetapkan panjang lebar tentang kebijakan pelayanan. Ia menyebut, Sambungan dari hal. 33 beberapa sekolah mendapat- berdasarkan data pengaduan kan pengecualian karena diSelanjutnya, hasil ini akan di- nilai berada dilokasi yang pasosialisasikan kepada sekolah dat penduduk dan lainnya. serta masyarakat guna pener- Hal yang sama juga terjadi imaan siswa baru nanti,’’ ujar untuk kuota siswa baru Zulfadil kepada Riau Pos Se- tingkat SMA yaitu 40 persen nin (8/6) kemarin. dengan beberapa sekolah Dipastikannya, seluruh pengecualian. sekolah sudah menerima Selain itu, kuota untuk salinan penetapan kuota siswa luar Kota Pekanbaru tersebut. Tinggal sekarang sebesar 5 persen untuk sekolah menyesuaikan pros- tingkat SD hingga SMA, dan es penerimaan siswa baru 10 persen untuk SMK. Ditamdengan kuota yang sudah bah lagi, untuk anak guru ditetapkan. Jika tidak meng- yang bekerja disekolah terseindahkan, sekolah bisa but mendapatkan kuota 5 dikenakan sangsi administra- persen serta PSB jalur prestasi yang sudah diatur dalam si diberikan kuota 5 persen aturan. Sebagaimana diket- masing-masing sekolah. ahui, kuota untuk siswa baru Dengan ditetapkan hal tersedi masing-masing sekolah but, diharapkan sekolah tidak ditetapkan bervariasi. Tidak ada lagi yang tidak mengikuti ada perubahan dibandingkan aturannya tersebut. ‘’Jika tahun sebelumnya. Tahun ini, sudah ditetapkan beberapa kuota untuk siswa tempatan kriteria untuk kuota, pihak untuk jenjang SD tetap 50 per- sekolah harus mengikuti kesen. Selanjutnya untuk SMP tentuan tersebut,’’ sebesar 40 persen dimana ada katanya.(ilo) Sambungan dari hal. 33

REDAKTUR: ADRIAN EKO DESRILIANTO

sumber. Kasubdit Harga dan Tarif Kemen ESDM Joko Widianto dalam paparannya mengungkapkan dalam rangka mengurangi beban subsidi listrik yang terus meningkat, Pemerintah dan PT PLN (Persero) berupaya menurunkan biaya pokok penyediaan (BPP) tenaga listrik. ‘’Ada beberapa program,’’ terangnya.

pada YLKI untuk 10 komoditas terbesar, ketenagalistrikan berada di urutan tujuh. ‘’Persentasenya 4,9 persen,’’ katanya.

Karena itu pula, sebagai penyedia pelayanan publik PLN diwajibkan untuk menyusun dan menetapkan standar pelayanan, memaklumatkan standar pelayanan, melibatkan stakeholders yang lain dan membuat indexs kepuasan pengguna secara periodik. ‘’Ini berguna sebagai standar untuk masyarakat,’’ ujarnya.(ali)

KOTA (RP) – Masyarakat Pekanbaru diminta untuk terus meningkatkan kewaspadaan dirinya.

Pasalnya, tindak kejahatan selalu mengintai. Bahkan, hanya dalam satu menit, aksi kejahatan bisa terjadi.

Hal tersebut diakui DH (44) pelaku curanmor yang diciduk aparat Polsek Senapelan saat tidur di tempat kerjanya di Jalan Rajawali Sakti Kecamatan Tampan.

DH yang merupakan warga Jalan Cempaka no 108 A RT03/RW 05 Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Senapelan diketahui sudah melakukan aksi pencurian motor tersebut sebanyak tiga kali. Aksi pertama dia lakukan tahun

2013 dengan hasil satu unit motor mio. Selanjutnya, Agustus 2014 yang lalu juga melakukan aksinya.

Namun, aksi DH tertangkap warga dan diserahkan kepihak kepolisian dan dihukum kurungan dan baru keluar April 2015.

Baru dua bulan lepas dari tahan pria berperawakan gempal ini kembali melakukan aksi pencurian, pada Kamis (4/6) di Jalan Melati. Tindak kejahatannya tergolong ahli, karena hanya menggunakan kunci T dan memerlukan waktu hanya 1 menit motor yang diincarnya berhasil dibawa lari. ‘’Kalau yang terakhir, hanya satu menit, saya lihat motornya diparkir diteras rumah, saat itu keadaan

sepi, dengan cepat saya langsung beraksi,’’ terang DH kepada Riau Pos. Setelah berhasil membuka secara paksa dengan kunci T, DH dengan santai mendorong sepeda motor Mio warna Hitam milik Tika Ramadhani Rasali (25) warga jalan Melati gg Kalionggo Senapelan ini sekitar lima meter. Setelah itu langsung membawa menghidupkan sepeda motor. ‘’Rencananya sepeda motor tersebut mau digunakan untuk bekerja,’’ terangnya. Menurut Kanitreskirm Polsek Senapelan IPTU Syahrizal, tersangka dikenakan pasal KUHP 363 dengan ancamam maksimal 7 tahun penjar. (hsb)

Pencaker Bisa Melamar di Lima Perusahaan Sambungan dari hal. 33 di dalam sini,’’ ungkap Lia salah satu pencaker lulusan Sarjana di salah satu universitas di Riau. Perempuan berkerudung motif bungabunga didominasi warna kuning itu sangat berharap bisa menjadi salah satu pekerja di salah puluhan perusahaan yang membuka peluang kerja tersebut. Tidak lupa, semua persyaratan dan berkas lamaran yang di simpannya dari rumah sudah lengkap. ‘’Sudah lengkap semua disni,’’ ujar Lia sambil memukul pelan tas menunjukan bahwa berkas lamarannya ada di dalam tasnya.

Lia merupakan salah satu Pencaker dari ribuan Pencak-

er yang mencoba peruntungannya mendapatkan loker yang tepat. Karena Lia memang bukan pengangguran, dirinya sudah 3 tahun bekerja di perusahaan Asuransi dan ingin mencari lowongan kerja yang lebih baik. ‘’Sebelumnya sudah kerja, ini mau lihat-lihat lowongan di perusahaan Perbankan lainnya,’’ ungkapnya.

Setiap pengunjung tidak dibatasi melamar ke beberapa perusahaan. Bahkan, ratarata pelamar ada yang melamar ke lima perusahaan yang berbeda. Selain perusahaan perbankan, perusahaan asuransi, leasing, industri dan perusahaan lainya turut ambil bagian dalam expo tahun ini. Lowongan yang dibutuhkan bervariasi sesuai dengan

yang dibutuhkan perusahaan. Kepala Disnaker Kota Pekanbaru, Johnny Sarikoen mengatakan setidaknya 65 perusahaan menjadi peserta pameran bursa kerja tahun ini dan membuka peluang untuk 3 ribu lowongan pekerjaan.

Hari pertama tercatat 2.035 pengunjung, dengan strata pendidikan SMA, SMK, D1, S1 dan S2. ‘’Saya berharap bursa kerja Job Expo bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. Jadi bisa menampung semua anak muda Pekanbaru mendapatkan pekerjaan yang layak dan sesuai dengan yang mereka lamar. Ini juga penting untuk mengurangi angka pengangguran,’’ harap Wali Kota Pekanbaru, H Firdaus ST MT.(ilo)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO

SELASA, 9 JUNI 2015

Riau Pos HALAMAN 44

Dinamika Kota Pelabuhan

Lahan Jalur Kereta Api Mulai Didata Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

RENCANA pembangunan jalur kereta api di wilayah Dumai mulai ditindaklanjuti.

Senin (8/6), Tim dari Pemprov Riau mulai melakukan proses pengukuran lahan.

Pendataan dan pengukuran lahan untuk lintasan jalur kereta api dilakukan di Kelurahan Bukit Kayu Kapur dan Kelurahan Bukit Nenas, Kecamatan Bukit Kapur, Dumai.

Proses pendataan dan pengukuran itu disambut positif oleh warga. Warga berharap pembangunan jalur kereta api bisa segera dilakukan pembangunannya.

Dan mereka menyampaikan dukungan. ‘’Warga di sini sangat mendukung sekali.

AFRIMEN/ RIAU POS

SAMBUT PENILAI: Wakil Wali Kota Dumai H Agus Widayat menyambut kedatangan tim penilai Lomba Kelurahan Terbaik Tingkat Riau di Dumai belum lama ini.

Sekwan DPRD Ditahan di Kulim Pekanbaru DUMAI (RP) - AH, Sekwan DPRD Dumai, mulai Senin (8/6), resmi menjadi tahanan Kejaksaan Negeri Dumai.

Pihak penyidik dari Polres Dumai melimpahkan berkas dan AH, tersangka dugaan Korupsi Belanja Koran di DPRD Dumai.

Pagi, sekitar pukul 09.00 WIB, rombongan Penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Dumai men-

datangi Kantor Kejari Dumai di Jalan Sultan Syarif Kasim.

AH yang mengenakan rompi tahanan berwarna merah jambu tampak digiring petugas Polres Dumai ke ruang Pidsus Kejari Dumai. AH terlihat didampingi penasehat hukumnya. Juga tampak keluarga dan kerabat AH di sekitar kantin Kantor Kejari.

Proses pelimpahan ber-

langsung hampir dua jam.

“Kami sudah terima proses tahap II tersangka AH,” ujar Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Dumai Hendarsyah Yusuf Permana.

Menjelang siang, AH bersama petugas penyidik Seksi Pidsus Kejari Dumai dengan menggunakan mobil khusus menuju Pekanbaru.

Menurut Hendarsyah, tersangka AH akan dititipkan

di rutan Kulim, Pekanbaru.

“Menjelang proses pelimpahan ke pihak Pengadilan Tipikor Pekanbaru, tersangka dititipkan di Rutan Kulim,” jelasnya.

Hendarsyah memastikan tersangka AH dalam kondisi yang sehat. Sebelum dibawa ke Kantor Kejari Dumai, kondisi kesehatan AH diperiksa di RS Bhayangkara Dumai. “Ia dalam kondisi yang sehat,”

sebutnya.

AH merupakan tersangka kedua dalam perkara dugaan Korupsi Belanja Koran di DPRD Dumai.

Sebelumnya, Is yang semula menjabat Kepala Sub Bagian Protokol Sekretariat DPRD Kota Dumai, sudah divonis oleh majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Pekanbaru pertengahan Maret lalu.(afr)

Calon Pengantin Perlu Periksa Kesehatan DUMAI (RP) - Maraknya pergaulan bebas seperti prostitusi, peredaran narkoba dan kejahatan sebagainya, menjadi sorotan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Dumai karena merasa sangat prihatin.

Bayangkan saja, akibat prilaku tersebut berapa banyak manusia yang terindap penyakit HIV/AIDS setiap tahunnya. Maka itu, Kepala

Kantor Kementesehatan (Dinrian Agama (Kemekes). Namun kenag) Kota Dumai H menag siap Darawi tidak kebemenjalin kerja ratan jika memasama dengan sukkan pemerikDiskes. “ini masaan HIV/AIDS sih wacana. Mesebagai salah satu mang setiap casyarat pasangan calon pengantin lon pengantin. perlu diperiksa Persyaratan ter- DARAWI kesehatannya,” sebut sebenarnya kata katanya damerupakan ranah Dinas Ke- lam sambutan pembukaan

sertifikasi angkatan II dai dan mubalik.

Tujuan ini bukan berarti Kementerian Agama dan Kantor Urusan Agama (KUA) mempersulit orang yang hendak menikah.

Tetapi upaya seperti ini untuk menghindari atau mencegah hal yang tidak diinginkan.

Ini menimbang maraknya peredaran narkoba

di Dumai, banyaknya jumlah pendatang, ditambah ketersediaan fasilitas seperti panti pijat, dan hiburan malam yang kian bertambah.

Sehingga perlu dilakukan trik untuk mewanti - wanti peredaran penyakit tersebut.

“Wacana ini akan dikoordinasikan dengan Pemerintah Kota Dumai melalui Diskes,” tutupnya.(rpg/dev)

Adanya jalur kereta api sangat bagus,” tutur Ketua RT 08 Bukit Kayu Kapur, Muhammad Ali, yang kemarin mengikuti proses pendataan dan pengukuran.

Halim, salah seorang warga Bukit Nenas yang lahannya ikut didata, mengaku sangat mendukung pembangunan jalur kereta api yang akan menghubungkan semua provinsi di Pulau Sumatera, kecuali Kepulauan Rian dan Bangka Belitung.

“Kami mendukung pembangunan jalan kereta api itu.

Tapi, untuk tanah yang terpakai, kami tentu minta ganti rugi juga,” ujarnya sambil tertawa. Halim menyebutkan pihaknya melepas semua lahan yang diperlukan.(nto)

Waspada Tabung Gas Palsu DUMAI (RP) - Tabung gas elpiji 3 kilogram palsu dikhawatirkan beredar di Kota Dumai . Dengan kondisi seperti sekarang bisa saja ada oknum yang memanfaatkan situasi. ‘’Mengantisipasi itu, masyarakat perlu mewaspadai adanya peredaran tabung elpiji 3 kilogram palsu, serta pangkalan agar lebih waspada dan tidak membeli tabung palsu,’’ imbuh Kepala Disperindag melalui Kabid Perdagangan Kamarrudin.

Meskipun Dumai belum ada laporan tentang hal itu, namun persoalan ini perlu diwaspadai juga.

Untuk mengetahui ciricirinya, tabung lebih tipis dan cetakan nomor SNInya kurang jelas. Selain itu, ciri yang lebih umum tabung tersebut palsu atau tidak, valve-nya tercium bau gas apa tidak. Bila tidak tercium bau gas, masyarakat diminta tidak membelinya.

Diakuinya, perbedaan asli dan palsu secara kasat

mata hampir sama, tetapi masyarakat bisa melihat dari tanda tutup berlabel SNI.” Kalau tabung gas asli ada tanda SNI,”sebutnya.

Upaya ke depan mewanti hal ini, setiap tabung gas asli nantinya akan ditempel plastik WAP yang disertakan nama pangkalan. Jadi setiap tutup plastik tabung gas akan tertera label SNI serta nama pangkalan.

Dengan begitu apabila tabung tersebut terdapat di kedai-kedai maka bisa telihat dari tutup plastik tabung.

Sesuai informasi dari SPBE program ini akan berjalan di bulan juni yang diterapkan oleh Pertamina di Kota Dumai.

Dia mengungkapkan, pengawasan elpiji 3 kilogram sekarang ini akan diperketat untuk meminimalisasi kecurangan pendistribusian. Jika ada pangkalan yang curang, tindakan tegas akan diambil langsung.(rpg/ dev)

Wilmar Bantu Normalisasi Parit DUMAI (RP) - Mengantisipasi terjadinya banjir akibat tidak lancarnya air, aliran parit di kedua sisi jalan Dumai-Pelintung dibersihkan dan dinormalisasi. Alat berat dan operatornya disediakan oleh Wilmar Group.

Lurah Pelintung, Al Azni, menyampaikan apresiasinya atas bantuan dan kepedulian yang diberikan Wilmar Group. “Kami tentu berterima kasih pada Wilmar yang menyediakan alat berat bersama operatornya,” ujarnya Senin (8/6).

Menurut Azni yang tinggal sisi Jalan Poros Dumai-Sungai Pakning itu, ia merasakan betulnya pentingnya aliran parit di kedua sisi selalu dalam kondisi bersih dan tidak tersumbat. “Apalagi dalam musim hujan sekarang. Parit sa-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

ngat penting dalam kondisi bersih dan lancar,” tuturnya.

Disebutkan, parit yang pekerjaan normalisasinya sudah dilakukan semenjak awal pekan lalu panjangnya mencapai lima kilometer. “Karena kiri-kanan jalan, tentu ada sekitar 10 kilometer yang diperbaiki,” sebutnya.

Pihak Wilmar Group, melalui Humasnya Marwan Anugrah menyebutkan, pekerjaan normalisasi parit merupakan salah satu kegiatan rutin yang dibantu pihak perusahaan.

“Seperti juga jalan, kami peduli dengan kondisi parit. Bila memang kondisinya memerlukan perbaikan, perusahaan akan membantunya. Ini salah satu bentuk kepedulian pihak perusahaan terhadap warga di sekitar perusahaan,” jelasnya.(afr)

TATA LETAK: EFAN