RABU
10 JUNI 2015 | 23 SYAKBAN 1436 | 44 HALAMAN
ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
Pekanbaru Nilai Tertinggi UN SMP Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id
HARI ini hasil ujian nasional (UN) SMP sederajat diumumkan serentak secara nasional. Di Riau, sebanyak
104.950 siswa sudah tak sabar Kepala Dinas Pendidikan menantikan hasil kelulusan (Kadisidik) Provinsi Riau Dr dan hasil ujian yang Kamsol mengatakan, seperti mereka raih. halnya SMA sederajat,
hasil UN SMP tidak lagi me- daknya seorang siswa. Dan ini diserahkan kepada kebijakan nentukan kelulusan. Hasil UN ditentukan oleh sekolah yang Disdik kabupaten/kota dan hanya sebagai tambahan da- bersangkutan. lam keputusan lulus atau ti“Pengumuman untuk Riau Baca Pekanbaru Halaman 11
PKS di Riau Bisa Hasilkan 225 MW PEKANBARU (RP) - Potensi perkebunan kelapa sawit di Provinsi Riau diyakini bisa membantu mengatasi kekurangan Baca Limbah Halaman 11
SUMBER:DISBUN RIAU DAN PLN WRKR/GRAFIS:AIDIL ADRI
Kurs Rupiah
9 Juni 2015
13.429,00
15.208,34
9.922,42
3.575,82
SUBUH 04.43
ZUHUR 12.12
ASAR 15.38
MAGRIB 18.18
ISYA 19.32
Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.
Konflik Lahan Membelenggu Riau SUMBER: POLDA RIAU/GRAFIS:AIDIL ADRI
Terlambat, Dapat Dispensasi PEKANBARU (RP) - Wilayah Panam mengalami kemacetan yang luar biasa, Selasa (9/6) pagi. Ini disebabkan ribuan peserta yang akan mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBM PTN) 2015 ke kampus Universitas Riau (Unri) dan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau. Kemacetan terjadi di beberapa titik terutama di Jalan HR Soebrantas menuju kampus Unri dan UIN. Kondisi ini diperparah oleh hujan yang turun sejak pagi. Di beberapa persimpangan, seperti di persimpangan Jalan Garuda Sakti aparat kepolisian sibuk mengatur lalu lintas.
Pemprov Riau Kembali Raih WTP-DPP
HARRY AZHAR AZIS
PEKANBARU (RP) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Paragraf Penjelasan (WTP-DPP). Ini berkaitan atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) APBD 2014. Opini tersebut diraih untuk keempat Baca Pemprov Hal. 2
Pencatatan Aset Lemah Evaluasilah pembantu tu lagi Wak! Menteri Siti Terbang Diam-diam Masih ade nampak hutan Riau Mak Cik? Menag Perbolehkan Warung Buka Selama Ramadan Pak Menteri nak cube menguji ye?
PEROLEHAN MEDALI Peringkat 1.Singapura 2.Thailand 3.Vietnam 4.Malaysia 5.Indonesia 6.Filipina 7.Myanmar 8.Kamboja 9.Laos 10. Brunei 11.Timor Leste
Total 52 38 33 21 17 12 11 1 0 0 0
44 40 16 26 20 17 16 3 3 0 0
54 150 35 113 38 87 31 78 38 75 29 58 18 45 3 7 12 15 5 5 1 1
Dari data yang dimiliki Polda Riau, pada 2011 ditangani 85 kasus lahan dengan 25 penyelesaian. Sementara 2012 ditangani 81 kasus dan 29 bisa diselesaikan. Baca Konflik Halaman 3
Cukup Seri di Laga Terakhir SINGAPURA (RP) - Pertandingan melawan Singapura, Kamis (11/6) bakal menjadi laga do or die bagi Timnas U-23 IndoGAMES nesia. Jika meraih hasil imbang saja, Indonesia akan melaju ke semifinal mewakili Grup A mendampingi Myanmar. Malam tadi Garuda Muda PORE 2015 SINGA
28th
Baca Cukup Halaman 2
Baca Terlambat Halaman 3
MG1/MIRSHAL RIAU POS
JAWAB SOAL: Seorang peserta berusaha menjawab soal ujian SBM PTN 2015 dengan teliti di ruang C Fisipol Universitas Riau, Pekanbaru, Selasa (9/8/2015). Sebanyak 18.600 peserta mengikuti ujian SBM PTN 2015 di Pekanbaru.
PEKANBARU (RP) - Di Riau, konflik terkait permasalahan kepemilikan lahan rawan terjadi. Di satu lokasi bisa muncul beberapa surat kepemilikan. Ruwetnya masalah surat-menyurat inilah mayoritas menjadi pangkal konflik.
PEMBERITAHUAN Kunci jawaban dan solusi soalsoal ujian SBM PTN 2015 di HALAMAN 15
Jokowi Pilih KSAD Jadi Panglima TNI JAKARTA (RP) - Misteri siapa Panglima TNI pilihan Presiden Joko Widodo akhirnya terjawab. Selasa (9/6), pimpinan DPR menerima surat dari Istana. Dalam surat tersebut, menyatakan Presiden memilih Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai pengganti Jenderal Moeldoko.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Selasa (9/6). Fahri mengatakan surat pengajuan nama panglima TNI sudah diberikan oleh Presiden. “Baru kami terima. Nama yang diajukan Pak Gatot Nurmantyo,” ucapnya. Baca Jokowi Halaman 2
M FATHRA/RIAU POS
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co
TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
2
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Jokowi Jalan Kaki Datangi Rumah Besan
Menag Perbolehkan Warung Buka selama Ramadan
SOLO (RP) - Prosesi Tembungan (meminta), sebagai rangkaian pernikahan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dengan Selvi Ananda, berjalan lancar. Malam tadi, keluarga Jokowi mendatangi rumah orang tua Selvi, Didit Supriyadi, guna meminta putrinya untuk dinikahkan dengan Gibran. Untuk menuju kediaman Selvi Ananda di Jalan Kutai Raya RT 7 RW 7 Sumber, Solo, Jokowi beserta keluarga berjalan kaki. Jarak antara rumah Jokowi di Jalan Kutai Utara VII RT 8 RW 7, Sumber, dengan rumah keluarga Selvi hanya sekitar 300 meter. Dalam rombongan Jokowi, terdapat pula Iriana, dua putranya yaitu Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep, serta beberapa anggota keluarga besar.
JAKARTA (RP) - Jelang Ramadan, perdebatan soal boleh tidaknya warung makan dan restoran kembali mengemuka. Demi mencegah perdebatan panjang, Kementerian Agama langsung megambil sikap. Sebab, dikhawatirkan perdebatan itu memancing kelompok tertentu melakukan tindakan kekerasan atas nama agama. Menag Lukman Hakim Saifuddin meminta agar seluruh pihak dapat saling menghormati. Dalam keterangan resminya, Lukman mengatakan pihak yang berpuasa juga harus menghormati hak pihak lain yang tidak berkewajiban dan tidak sedang puasa. “Warung-warung tak perlu dipaksa tutup. Kita
Rombongan Gibran keluar dari kediaman Jokowi sekitar pukul 18.50 WIB. Rombongan keluarga besar Jokowi mendapat kawalan ketat dari Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) berseragam batik. Presiden Jokowi tampil dengan mengenakan kemeja batik lengan panjang dipadu dengan celana kain warna hitam. Setelan yang sama juga dikenakan oleh Gibran dan adiknya Kaesang. Sedangkan Iriana Jokowi mengenakan kebaya polos warna biru muda dipadu jarit tulis dengan warna dominan hijau. Dandanan yang sama juga dikenakan oleh Kahiyang dengan memakai high heels. Paman Jokowi, Setyawan Prasetyo mewakili keluarga calon pengantin pria untuk nembung (min-
ta) Selvi menjadi istri Gibran. Rombongan diterima orang tua Selvi Ananda, yaitu Didit Supriyadi dan Supartini. Prosesi berjalan singkat, hanya sekitar 20 menit, yang dilakukan secara pembicaraan kekeluargaan tanpa pengeras suara. Seusai prosesi tersebut, Presiden Jokowi dan rombongan langsung pamit untuk kembali ke rumahnya. “Malam ini kita melakukan prosesi Tembungan untuk menyampaikan maksud Pak Jokowi untuk menikahkan putrannya. Besoknya akan dilakukan Malam Midodareni dan lusa akan dilanjutkan dengan suka cita dan pesta,” papar Setyawan Prasetyo dalam perjalanan pulang dari rumah calon pengantin perempuan.(edy/nw/jpnn)
Pemprov Riau Kembali Raih WTP-DPP Sambungan dari hal. 1 kalinya, namun belum berhasil membenahi kelemahan-kelemahan yang tertuang dari sebelumnya. Sebelumnya Riau meraih opini serupa pada 2010, 2011, 2013 dan 2014. Selain kepada Pemprov Riau, WTP-DPP juga diberikan kepada Pemkab Pelalawan dan Pemkab Bengkalis. Sementara WTP murni tahun ini hanya diperoleh Pemkab Kuantan Singingi, Siak dan Meranti. Sisanya opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Sementara untuk Pemkab Rokan Hulu dan Rokan Hilir belum masih diproses perwakilan BPK RI. Kepala BPK RI Dr Harry Azhar Azis menyerahkan opini WTP-DPP kepada Ketua DPRD Riau H Suparman dan Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman di gedung DPRD Riau pada paripurna penyerahan hasil LHP LKPD 2014, Selasa (9/6). Menurutnya dari 13 yang diperiksa perwakilan BPK RI, hanya satu daerah yang mengalami peningkatan. “Meranti mengalami peningkatan dari WTP-DPP menjadi WTP murni tahun ini. Sementara 12 lainnya sama saja stagnan, tidak mengalami peningkatan atau penurunan,” kata Harry kepada Riau Pos, Selasa (9/6). Lebih lanjut, dikatakan Harry, Provinsi Riau sudah lebih baik dari nasional. Seperti rasio inflasi di mana Riau 0,37 persen dan nasional 0,41 persen. “Riau lebih baik dari rata-rata nasional, tingkat kesenjangan pendapatan. Angka kemiskinan 7,99 persen sementara nasional 10,96 persen. Juga tingkat pengangguran 5 persen dan nasional 6,20. Artinya kerja pemerintah yang diawasi ketat DPRD, alhamdulillah cukup memberikan kinerja memuaskan,” lanjutnya. Sementara dalam paragraf penjelasan, ternyata banyak hal yang
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
Opini BPK RI Atas LHP LKPD Se-Riau DAERAH Pemkab Inhil Pemkab Pelalawan Pemkab Inhu Pemkab Kuansing Pemkab Siak Pemkab Bengkalis Pemkab Rohul Pemko Dumai Pemkab Kampar Pemkab Rohil Pemko Pekanbaru Pemkab Meranti Pemprov Riau
OPINI WDP WTP DPP WDP WTP WTP WTP DPP Masih proses WDP WDP Masih proses WDP WTP WTP DPP
harus dibenahi Pemprov Riau. Sebut saja angka besaran anggaran pendidikan, baru 16,28 persen dari yang diamanatkan UU sebesar 20 persen dan 7,06 persen untuk kesehatan yang seharusnya 10 persen. Demikian pula belanja langsung baru 16 persen lebih dari seharusnya 30 persen. “Dari total anggaran 2014, hal ini belum sesuai dengan UU penggunaan anggaran pendidikan dan kesehatan. Begitu juga belanja infrastruktur. Jadi semua tergantung Gubernur dan DPRD. Perbaikan di tahun ini sudah tidak bisa, 2016 yang memang harus diperbaiki, mudah-mudahan bisa dilakukan,” harapnya. Maksud Harry, jika memang Pemprov Riau baik eksekutif maupun legislatif ingin berbenah, maka harus dilakukan segera. Dia berharap seluruh rekomendasi dari hasil catatan BPK RI ditindaklanjuti. Dengan dilakukan pengawasan intens dari DPRD dalam menindaklanjuti rekomendasi dan hasil pemeriksaan. Di mana jawaban selambat-lambatnya 60 hari setelah laporan diterima. Selain itu dalam paragraf pen-
jelasan pula, lanjutnya, masih banyak yang belum tercapai dalam penggunaan APBD 2014. Dijelaskannya, dalam menganggarkan keuangan yang bukan kewenangan ada angka misalnya sekitar Rp149 miliar. Ini juga harus diperbaiki sesuai peruntukan dan kewenangan. BPK RI juga mengingatkan Pemprov Riau mencermati dan menindaklanjuti pengelolaan barang milik daerah. Seperti duplikasi pencatatan, adanya aset yang tidak bisa ditelusuri, penatasediaan barang kepada pihak ketiga juga belum tertib. Selain itu, pencatatan tidak berdasarkan stock opname, harga dan nilai belum jelas, juga NPHD yang belum jelas. “Harus mempersiapkan diri dalam penyusunan anggaran. Pejabat wajib menindaklanjuti dan memberikan penjelasan kepada perwakilan BPK tentang tindaklanjut dalam laporan hasil pemeriksaan,” tegasnya. Sementara itu Plt Gubernur Ir H Arsyadjuliandi Rachman mengaku apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam menyiapkan pemerintahan yang bersih di tingkat provinsi. Menurutnya, apa yang dipaparkan Kepala BPK RI sudah jelas sehingga seharusnya bisa ditindaklanjuti bersama. “Seluruh pihak yang sudah mendorong Pemprov menerapkan good governnance, tentunya harus terus kita perbaiki ke depan,” ujarnya menanggapi opini tersebut. Ketua DPRD Riau Suparman memberikan apresiasi atas opini WTP-DPP yang diterima Pemprov Riau dari BPK RI. Meski begitu, pihaknya menemukan adanya kelemahan sistem pengendalian intern dalam penyusunan laporan keuangan, penatausahaan aset tetap pemerintah belum tertib, penatausahaan dan pengelolaan persediaan belum tertib, serta persediaan TA 2014.(gus/egp)
harus hormati juga hak mereka yang tak berkewajiban dan tak sedang berpuasa,” ujarnya. Menurut dia, apabila ada yang sukarela menutup warungnya, tentu dihormati. Jangan saling memaksa satu kepada yang lain. Selain itu, kata dia, muslim yang baik, tidak memaksa orang lain menutup sumber mata pencahariannya demi tuntutan menghormati yang sedang puasa. Menag menuturkan, selain harus menghormati yang sedang berpuasa, umat muslin juga dituntut menghormati hak mereka yang tidak wajib bepuasa. Misalnya karena bukan muslim. “Juga menghormati hak muslim dan muslimah yang tidak sedang berpuasa karena keadaan (musafir, sakit, pe-
rempuan haid, hamil, menyusui, red),” tambahnya. Sementara itu, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin berpendapat berbeda dengan Menag soal buka tutup warung di bulan Ramadan. “Menurut hemat saya, eloknya (warung makan) tutup, menghormati yang berpuasa,” terangnya saat ditemui di Pusat Dakwah Muhammadiyah kemarin. Alumnus IAIN (Sekarang UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu menuturkan, pada dasarnya semua harus saling menghormati. Dalam hal Ramadan, maka sebaiknya yang dihormati adalah yang mayoritas. Ia meyakini orang Indonesia yang berpuasa jumlahnya mayoritas ketimbang yang tidak berpuasa.(mia/byu/jpnn)
Jokowi Pilih KSAD Jadi Panglima TNI Sambungan dari hal. 1 Pengajuan nama Gatot merupakan trend baru dalam pemilihan pimpinan TNI. Sebab, di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), selama 10 tahun berkuasa, Panglima TNI dipilih secara bergilir. Hal itu dilakukan untuk menjaga kesolidan penjaga kedaulatan negara tersebut. Selain itu agar tidak ada yang mendominasi di antara Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Politisi PKS itu mengatakan, pengajuan nama itu merupakan hak prerogatif Presiden. Menurut ia, orang nomor satu di Indonesia itu tidak melanggar undang-undang. Ia mengaku, dalam surat tersebut, Jokowi tidak menyertakan alasan penujukkan lulusan Akmil tahun 1982 itu. Surat tersebut hanya menyebutkan bahwa pemerintah
memilih Gatot. Menurut Fahri surat tersebut seharusnya disertai penjelasan. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi kegaduhan di publik. Selain itu untuk menjaga perasaan anggota TNI. “Kami tidak mau TNI gaduh. Karena mereka menjaga kedaulatan negara ini,” ucapnya. Tidak sembarang penjelasan. Fahri meminta Jokowi menjelaskan secara detil mengapa panglima kembali dijabat oleh AD. Misalnya, jika Presiden memilih AL alasannya karena poros maritim. “Itu kan masuk akal. Kalau kembali ke AD alasannya juga harus masuk akal,” tuturnya. Lebih lanjut, surat dari Jokowi itu akan dibawa ke Rapat Pimpinan (Rapim). Setelah itu pimpinan akan membawanya ke forum badan musyawarah (Bamus). Fahri mengatakan, setelah pembahasan di Bamus, surat itu akan disampai-
kan ke paripurna. “Setelah itu komisi I akan menjadwalkan fit and proper test,” jelasnya. Terpisah, Deputi Staf Kepresidenan Eko Sulistyo menyatakan, bahwa tidak ada kewajiban bagi Presiden untuk memberikan alasan penunjukan Gatot sebagai Panglima TNI dalam surat yang dikirim ke Presiden. Sebab, menurut dia, keberadaan surat tersebut memang hanya merupakan etika administrasi antar kelembagaan yang memang harus dipenuhi. Proses hingga penetapan calon panglima TNI, lanjut dia, masih akan terus berjalan. Yaitu, proses politik di parlemen yang ujungnya adalah sidang paripurna DPR. “Selain itu, secara substansi, (penujukan calon panglima) ini kan hak prerogatif Presiden, jadi siapapun yang dipilih itu prerogatif Presiden,” tutur Eko, saat dihubungi.(aph/dyn/jpnn)
Cukup Seri di Laga Terakhir Sambungan dari hal. 1 sukses membekap Filipina dengan skor 2-0. Tambahan tiga poin membuat Manahati Lestusen dkk kembali naik ke posisi runner-up dengan 4 poin. Jumlah itu sama dengan yang dikumpulkan Singa Remaja (julukan Singapura) yang tadi malam membekap Kamboja 3-0. Namun, Indonesia berada di atas angin. Evan dimas Darmono dkk memiliki selisih gol lebih baik, plus lima berbanding plus dua. Artinya, cukup hasil imbang dalam laga terakhir akan memastikan langkah Indonesia menantang juara Grup B, yakni Thailand atau Vietnam. Dalam laga tadi malam, Timnas U-23 unggul cepat saat pertandingan masih berusia tiga menit lewat gol Evan Dimas. Evan Dimas memanfaatkan umpan terobosan fullback kanan Vava Mario Yagalo. Pemain 20 tahun yang kemarin men-
jadi kapten menggantikan Manahati itu memastikan kemenangan Indonesia lewat gol kedua pada menit ke-13. Setelah dua gol cepat pada babak pertama tersebut, Indonesia mengendur dan tidak mampu menambah gol, walaupun peluang sangat terbuka. Mustaqim, asisten pelatih Timnas U-23, menyatakan sangat bersyukur Indonesia berhasil menjaga asa ke empat besar. Untuk menghadapi Singapura, pelatih kepala Aji Santoso sengaja menyimpan beberapa amunisi pentingnya. Posisi bek sentral yang biasanya ditempati Manahati digantikan Hansamu Yama Pranata. Fullback kanan juga dipercayakan kepada Vava sebagai pengganti Syaiful Indra Cahya. Selain itu, ketika babak kedua memasuki menit ke-63, Aji mengganti Evan dengan Wawan Febriyanto. Dua starter Adam Alis dan Ahmad Nufiandani juga disimpan. “Kami sengaja
melakukan itu sebagai bagian dari rotasi. Sebab, kami memerlukan skuad yang segar,” jelas Mustaqim. Jeda sehari yang dimiliki Timnas U-23, kata dia, akan dimaksimalkan untuk membenahi recovery. Mustaqim melanjutkan, latihan yang diprogram tidak akan terlampau memforsir fisik para pemain. “Menjaga supaya tidak terlalu kecapekan saja,” ujarnya. Sementara itu, dengan kekalahan tersebut, Filipina resmi menjadi tim yang tidak pernah meraih satu pun kemenangan selama empat kali berlaga di Grup A. Mereka pun finis sebagai juru kunci klasemen. Arsitek Filipina Marlon Maro mengungkapkan, secara komposisi, sebagian pemain merupakan mahasiswa universitas. Sepuluh di antara 19 pemain bermain di University of the Philippines dan San Beda College.(nur/jpnn)
TATA LETAK: MEGA
NASIONAL
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
3
Kuasa Pengguna Anggaran Waswas Ancam Realisasi Pembangkit 35 Ribu MW Laporan JPNN, Jakarta
MUNCULNYA risiko hukum akibat terobosan kuasa pengguna anggaran (KPA) membuat para menteri waswas. Padahal, mereka mendapat target untuk menyelesaikan proyek infrastruktur skala besar yang banyak kendala di lapangan dengan tepat waktu. Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengaku, saat ini dirinya banyak memberi kemudahan untuk merealisasikan program pembangkit 35 ribu Mega Watt (MW). “Harapan
kami pada penegak hukum, supaya membedakan antara kebijakan dan kejahatan,” ungkapnya di gedung DPR, kemarin. Sebab, kalau pengambilan kebijakan untuk membuat terobosan agar proyek itu dipermasalahkan, maka bisa menghambat pembangunan. Sudirman menegaskan, dirinya mendukung penuh pemberantasan korupsi, tapi bukan berarti setiap ada kekeliruan harus berujung pada tindakan hukum. “Kekeliruan bisa terjadi. Sepanjang tidak ada kejahatan, itu sesuatu yang bisa diterima. Kalau ada kejahatan, harus ditindak,” imbuhnya. Pemerintah, saat ini punya pekerjaan besar untuk membangun pembangkit 35 ribu MW. Perlu
ROHUL___ Dua Murid Tewas Tenggelam di Sungai
penanganan khusus supaya pembangunan tidak sampai molor apalagi gagal. Ada dua masalah yang dianggap Sudirman Said bisa menjadi penghalang mega proyek itu. Yakni, soal perizinan dan pengadaan lahan yang keduanya bisa makan waktu lebih dari dua tahun kalau pakai cara biasa. “Sedangkan proyek tersebut, harus selesai dalam lima tahun,” sebutnya. Tidak adanya terobosan itu yang membuat Fast Track Program (FTP) PLN gagal. Proyek FTP-1 berkapasitas 9.975 MW yang dijadwalkan selesai pada 2009 itu tak kunjung terealisasi. Selain itu, Kementerian ESDM juga membuat terobosan soal pembelian tenaga listrik dari swasta yang diperbole-
___
TAMBUSAI UTARA (RP) - Dua murid kelas VI SDN 025 Desa Mahato Kecamatan Tambusai Utara Kabupaten Rokan Hulu Ayu (12) dan Sindy (12), Senin (8/6) pukul 17.00 WIB dikabarkan meninggal. Kedua murid yang tahun ini akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang SLTP ini, tenggelam di aliran sungai kecil tepatnya di belakang kolam ikan Kurnia Indah Km 37 Desa Mahato, Rokan Hulu. Informasi yang dirangkum Riau Pos, Ayu adalah anak angkat Irawan (32). Sedangkan Shindy merupakan anak Rusli yang merupakan anak Ipar dari Irawan, warga Km 17 Desa Mahato. Pada pukul 15.00 WIB keduanya pergi ke tempat pemandian di kolam milik Gino di Km 37 Desa Mahato Setibanya lokasi pemandian, Irawan bersama Ayu dan Sindy langsung menuju aliran sungai kecil tersebut. Kebetulan aliran sungai kecil yang lebarnya sekitar 3 Meter itu dalam keadaan dangkal. Tepat pukul 16.00 WIB, Irawan (32) keluar dari tempat pemandian dengan maksud memesan ikan bakar di tempat Gino. Sementara Ayu dan Sindy sedang asik mandi ditinggal di sungai. Menjelang Irawan memesan ikan bakar, dikabarkan korban hanyut tenggelam. Namun sempat diselamatkan oleh warga dan dibawa ke Balai Pengobatan Yesi di Desa Mahato. Namun sudah meninggal.(epp)
KPK__ Gugatan Pertama Novel Kandas ___
JAKARTA (RP) - Perlawanan hukum Novel Baswedan terkait penangkapan dan penahanan yang dilakukan Bareskrim Polri kandas. Selasa (9/6), hakim tunggal Zuhairi menolak gugatan praperadilan yang diajukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi KPK tersebut. Harapan Novel untuk bisa lepas dari perkaranya pun kian beNOVEL rat. BASWEDAN “Dengan berbagai pertimbangan, kami memutuskan untuk menolak permohonan dengan seluruhnya,” kata Zuhairi, saat membacakan putusan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, kemarin. Dalam putusannya, hakim menolak semua perkara yang dimohonkan Novel. Dalam gugatannya atas penangkapan dan penahanannya, Novel memperkarakan soal surat perintah penangkapan yang kedaluwarsa, tindakan penyidik yang mengikutinya hingga depan kamarnya saat penangkapan.Tak bisa hadir di pemanggilan pertama dan kedua serta perubahan pasal.(far/gun/mar)
Bareskrim Cepat Nyatakan Wapres JK Tak Terlibat JAKARTA (RP) - Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut nama Wakil Presiden Jusuf Kalla setelah menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait dugaan korupsi penjualan kondensat, Senin (9/6). Dalam pernyataannya, Ani mengatakan jika penunjukkan PT TPPI sebagai perusahaan yang berhak mengelola penjualan kondensat bagian negara oleh BP Migas (sekarang SKK Migas) tidak lepas dari peran Jusuf Kalla. Kendati demikian, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Victor Edinson Simanjuntak menegaskan jika Wapres Jusuf Kalla tidak memiliki keterkaitan dengan korupsi penjualan Kondensat. Menurutnya, JK sudah mengambil keputusan yang wajar saat berupaya menyelamatkan PT TPPI. “Wapres ambil kebijakan benar, hanya saja tidak dilaksanakan secara benar oleh PT TPPI,” ujarnya di Markas Besar Polri, Jakarta, Selasa (9/6).(far/owi/kim/jpnn)
REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
hkan penunjukan langsung. Percepatan itu dilakukan karena jatah pembangunan pembangkit lebih banyak pada swasta. Sudirman lantas mengeluhkan, banyak orang punya niatan baik tetapi bermasalah karena persoalan administrasi. “Kami akan berusaha mencari payung hukum, dan komunikasi dengan penegak hukum. Supaya tidak jadi masalah di belakang,” tuturnya. Terpisah, persoalan hukum yang menimpa mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan juga menjadi bahan pertimbangan Menko Perekonomian Sofyan Djalil. Ia menguraikan, permasalahan pemerintahan saat ini adalah banyaknya proyek infrastruktur yang
molor. Bahkan tidak tergarap karena menunggu kepastian hukum. Kasus mantan Dirut PLN Dahlan Iskan adalah salah satu contohnya. Menurut dia, Dahlan hanya berupaya melakukan terobosan dengan niat baik. Apalagi, kalau tidak ada terobosan seperti pembebasan tanah, maka 21 gardu induk tidak terbangun. “Listrik tidak mengalir. Namanya terobosan ya melanggar aturan,” ucapnya. Sofyan melanjutkan, Dahlan terpaksa “melanggar” dengan meneken izin tersebut karena anggaran yang tidak kunjung cair dari Kemenkeu. Hal tersebut berimbas pada mangkraknya proyek-proyek infrastruktur. “Proyek kan bisa berjalan kalau anggaran dikeluarkan.
Kalau nggak diteken, berarti gardu nggak ada,” jelasnya. Kalau itu terjadi, tambahan tenaga listrik jeblok. Maka, listrik dari Jawa Tengah tidak bisa dikirim ke Jawa Barat. Bisa-bisa, lanjut Sofyan, pada akhir batas waktu proyek, hanya selesai dua gardu saja. Oleh sebab itu, mantan Menteri BUMN itu menuturkan, seharusnya penegak hukum bisa melihat secara objektif. Tujuan penandatanganan oleh Dahlan sebagai KPA adalah niat baik untuk mendorong pembangunan. “Aparat penegak hukum menurut saya harus melihat overall. Apakah ada niat jahat. Misalnya, apakah ada menandatangani itu untuk memperkaya diri sendiri, atau sebenarnya maksudnya bagus sekali,” ujarnya.(dim/ken/kim/mar)
Konflik Lahan Membelenggu Riau Sambungan hal 1 Pada 2013, ada 29 laporan terkait lahan diterima dan empat tuntas. Di 2014 ada 61 kasus tanah ditangani, 15 di antaranya selesai. Tahun ini, sudah 7 kasus diproses satu di antaranya selesai. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo kepada Riau Pos, memaparkan, dari keseluruhan kasus tanah yang ditangani, rata-rata berawal dari surat-menyurat. ‘’Ada dari kehutanan, BPN, desa, dan kecamatan,’’ sebutnya. Kondisi yang terjadi, lanjut Guntur, tidak tertibnya administrasi. Bahkan sampai muncul dua hingga tiga surat di satu lahan. Ini tentunya akan menimbulkan kerawanan kamtibmas (keamanan ketertiban masyarakat), karena ada sumber daya yang diperebutkan. Kerawanan kamtibmas kemudian sering muncul ketika tanah yang disengketakan merupakan tanah ulayat atau tanah adat. ‘’Untuk ini kita melihat kearifan lokal, apa benar mereka penduduk asli. Jadi banyak juga pendatang yang
mengaku ulayat. Kalau ulayat, bisa dicarikan win-win solution dengan melibatkan tokoh adat, dan pemerintah,’’ paparnya. Kepala BPN Wilayah Riau Armansyah Salam menyebut dirinya belum menguasai secara menyeluruh terkait konflik lahan. Baik mengenai jumlah dan berapa yang ditangani BPN Wilayah Riau hingga kini. Namun lanjutnya, proses batas, diserahkannya ke dinas terkait yang melaksanakan batas. “Kami hanya melakukan pengukuran, tapi menentukan bukan kami,” ujarnya. Berdasarkan data Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) 2014, Riau memang daerah paling banyak terjadi konflik agraria. Yakni 54 kasus antara perusahaan dengan masyarakat. Terkait hal itu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI meminta daerah dapat menata kembali antara kawasan hutan dan perkebunan. Sehingga tidak terjadi tumpang tindih dalam pengelolaan kawasan lahan. Hal ini diungkapkan Menteri LHK RI Siti Nurbaya saat kunjungan ke Riau 8-9 Juni lalu. “Yang jelas berapa hal mengenai kawasan hutan dan
areal perkebunan harus ditata kembali,” katanya. Beberapa hal yang paling perlu ditata, kata Siti Nurbaya, adalah jenis hutan. Apakah hutan adat, hutan masyarakat maupun hutan sosial untuk perusahaan dan perluasan kawasan industri. “Perhatian masyarakat adat penting. Penataan oleh pemerintah juga jauh lebih penting,” kata menteri yang sudah berkali-kali datang ke Riau tersebut. Disinggung mengenai data konflik agraria di Provinsi Riau dan langkah penanganan dari Kemen LHK, menurut Siti, masih banyak yang perlu dipelajari. Sayangnya, pembicaraan dengan Siti Nurbaya hanya berlangsung singkat karena usai melakukan pertemuan tertutup bersama Menkopolhukam RI Tedjo Edhy Purdijatno dan Jaksa Agung HM Prasetyo serta Plt Gubernur Arsyadjuliandi Rachman, dia langsung menuju Hotel Pangeran untuk beristirahat. Sementara saat akan ditemui Selasa (9/6) siang, Menteri LHK sudah lebih dulu bertolak ke Jakarta dua jam lebih awal dari jadwal keberangkatan karena dipanggil Presiden RI Joko Widodo. Sementara Menkopol-
hukam Tedjo Edhy mengungkapkan langkah penyelesaian konflik agraria di Riau harus dilakukan dengan penegakan hukum tegas. “Menciptakan penegakan hukum yang tegas harus dimulai. Sehingga konflik-konflik tidak berkembang,” ujarnya usai pertemuan membahas karhutla dan salah satu konflik lahan di Kabupaten Kampar antara masyarakat dengan perusahaan, yakni PT Ciliandra. Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman mengapresiasi perhatian pemerintah pusat yang turut membantu masalah konflik-konflik yang terjadi. “Kami berterima kasih karena perhatian pusat, membantu Pemprov Riau, beserta kabupaten/kota untuk bersama mengatasi masalah di Riau, baik karhutla maupun konflik yang terjadi,” katanya. Hak Komunal Perlu Kejelasan Tanah Adat Di sisi lain, hak komunal diyakini sebagai solusi penyelesaian konflik lahan antara masyarakat dengan perusahaan, atau dengan pemerintah. Di wilayah Provinsi Riau tampaknya belum akan terlaksana dalam waktu dekat. Pasalnya dalam mengeluar-
kan sertifikat tanah memerlukan hak kebersamaan, atau melihat tanah adat. Ketua DPH LAM Riau al Azhar menyebut, pascaputusan Mahkamah Konstitusi 35/ 2012 mengakui bahwa dari sebelumnya tiga titik tanah atas klasifikasi tanah, yakni tanah negara, tanah hak (pribadi), dan tanah hak guna usaha. Sejak putusan MK 35/ 2013, ada yang namanya tanah adat. Sehingga masuk hak masyarakat adat, jadi ada empat jenis. Tapi putusan MK tersebut baru bisa berlaku, apabila pemkab di Riau dalam otonomi daerah, harus bisa menyiapkan perda. Kawasan adalah tanah adat, atau ulayat. Ini yang tidak di-follow up oleh pemkab/pemko sampai sekarang. “Terbukti dengan belum ada masuk dalam Prolegda di kabupaten/kota. Apa masalahnya? Adalah pemkab/pemko kita tampaknya belum memandang penting hak-hak masyarakat adat di daerah. Sehingga masyarakat adat terus terpinggirkan, hakhak mereka belum diperjelas, meskipun payung hukum sudah ada, salah satunya putusan MK,” beber Al azhar.(dik/egp/rul)
Terlambat, Dapat Dispensasi Sambungan hal 1 Kendaraan semakin padat dan merayap di sepanjang jalan HR Soebrantas bahkan sebagian sepeda motor masuk ke jalur lainnya untuk mempercepat laju kendaraan. Memang, sejak pukul 06.00 WIB peserta sudah berbondong-bondong menuju lokasi tes. Hujan yang mewarnai langit Pekanbaru juga ikut berkontribusi terjadinya kemacetan. Tak heran pula bila banyak peserta mengalami keterlambatan. Namun, panitia lokal memberikan dispensasi kepada mereka. Rektor UIN Suska Prof Dr H Munzir Hitami MA mengatakan panitia lokal di kampusnya memberikan dispensasi 45 menit. “Karena cuaca yang kurang mendukung, kami berikan dispensasi hingga pukul 08.15 WIB. Karena sesuai jadwal pukul 07.00 WIB peserta sudah di lokasi. Ujian dimulai pukul 07.30 WIB,” ujarnya. Secara keseluruhan ujian kemarin berjalan lancar.
“Alhamdulillah, ujian berjalan lancar dan belum ditemukan aksi perjokian. Jika nanti ditemukan kami akan berikan sanksi tegas kepada pelaku yang berstatus mahasiswa,” kata Munzir yang memantau pelaksanaan ujian hari kemarin. Dikatakannya, para pengawas juga diharuskan tetap berada di kelas dan tidak melakukan aktivitas seperti merokok, mengobrol, atau membaca koran karena memiliki wewenang melaporkan segala bentuk gerakan mencurigakan dari peserta. Senada dengan Munzir, Rektor Unri Prof Aras Mulyadi DEA memberikan dispensasi 30 menit kepada peserta yang terlambat. “Alhamdulillah, hari ini (kemarin, red) ujian berjalan lancar tanpa ada kendala yang dialami oleh peserta,” tuturnya. Pelaksanaan SBMPTN jalur ujian tertulis untuk tahun ini, relatif tidak ada perbedaan dengan tahun sebelumnya. Ujian tulis dilaksanakan dengan materi
ujian tes kemampuan dan potensi akademik (TKPA), tes kemampuan dasar (TKD) saintek, TKD Soshum. Materi ujian pun berbeda untuk masing-masing kelompok ujian. Peserta mengakui jika soal-soal SNMPTN sangat sulit. Seperti pengakuan Aulia asal Medan. ‘’Ya, lebih sulit sekarang. Soalnya hitung-hitungan,’’ ujar cowok yang mengaku mendaftar di Penjaskes Universitas Riau ini. Demikian pula dengan Sri Rohayatun yang berasal dari SMAN Kerinci. ‘’Soalnya sulit banget. Saya kira tingkat kesulitannya mencapai tingkat tersulit,’’ jelasnya yang mendaftar Agroteknologi USU Medan. Rincian peserta sebanyak 18.600 peserta yakni, 7.483 peserta yang mengikuti bidang Soshum, 5.224 di bidang jurusan campuran dan saintek 5.893 peserta. Selain itu, Unri juga menyediakan 313 ruangan untuk soshum dan yang campuran 161 ruangan dengan jumlah pengawas
ujian sebanyak 1.270 orang. Sedangkan UIN Susqa menyiapkan 588 pengawas dan 217 ruangan. 47.200 Calon Mahasiswa Pilih Unri Unri termasuk tiga universitas di Sumatera yang paling banyak diminati calon mahasiswa di seluruh Tanah Air lewat jalur SBM PTN 2015. Menurut Rektor Unri Aras Mulyadi, Unri dipilih oleh 47.200 calon mahasiswa. Menempati peringkat ketiga di Sumatera setelah Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Andalas (Unand). ‘’Secara nasional Unri berada di peringkat 14. Tahun ini, peminat terbanyak memilih Universitas Padjadjaran Bandung. Sekitar 85.800 calon mahasiswa,’’ kata Aras Mulyadi di Kampus UR Bina Widya, Panam, Selasa (9/6). Peminat melalui seleksi tertulis ini meningkat dibanding jalur SNMPTN. Di mana Unri dipilih sekitar 43.000 calon mahasiswa, dan saat ini sudah terpilih sekitar 3.500 mahasiswa baru yang lolos seleksi. Sedangkan
lewat jalur SBMPTN, Universitas Riau akan menerima sekitar dua ribuan mahasiswa lagi. Aras mengakui kecenderungan meningkatnya minat calon mahasiswa dari seluruh Tanah Air untuk memilih Unri. Sebab, tahun lalu hanya sekitar 45 ribuan. ‘’Ya, secara nasional, peminat tahun ini bertambah sekitar lima persen dibanding tahun lalu,’’ kata Aras Mulyadi. Kecewa dengan Pengawas Sejumlah peserta ada yang kecewa dengan sikap pengawas yang dinilai arogan saat ujian SBM PTN kemarin. Itu terjadi SMAN 1 Pekanbaru, ruangan 2066. ‘’Kami sangat kecewa, karena pengawasnya tidak memberikan tambahan waktu, padahal kesalahan dari panitia. Di mana pada saat seleksi sudah berjalan satu jam, tibatiba pengawas mengganti soal ujian, karena waktu itu salah soal,’’ ujar salah seorang peserta Gomgom Octavia kepada Riau Pos.(mg4/zar)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
OPINI
4
TAJUK
Riau Pos
RABU, 10 JUNI 2015
R E N C A N
A
Menghilangkan ”Kasta” pada Sekolah Favorit KALAU kita bertanya kepada Dinas Pendidikan adakah catatan yang menyebutkan secara formal bahwa suatu sekolah itu disebut favorit, jawabannya boleh jadi tidak ada. Namun, ketika kita berkunjung ke suatu daerah, sekolah favorit itu selalu kita jumpai. Artinya, sekolah itu ada. Jumlahnya mungkin bukan satu, tapi bisa dua, atau lebih dari itu, dan selalu saja berkembang.. Jadi, suatu sekolah disebut favorit sebenarnya muncul dari masyarakat. Masyarakat akan mengambil anggapan suatu sekolah disebut favorit jika anak-anak yang ingin melanjutkan pendidikan di sekolah tersebut banyak. Dengan kata lain, sebutan untuk sekolah favorit diberikan kepada sekolah yang saat penerimaan siswa baru, paling banyak diminati. Ada sejumlah alasan sebenarnya mengapa masyarakat memfavoritkan suatu sekolah atau lembaga pendidikan. Walaupun, sebagian dari alasan-asalan ter-
sebut tidak bisa dijadikan dasar untuk memilih sekolah favorit. Terlebih-lebih jika mengambil anggapan bahwa siapapun yang bersekolah di sekolah favorit tersebut tentulah yang mereka yang serba hebat, serba pintar, serba super, dan lain-lain. Sekolah favorit tentu saja tidak selalu identik dengan sekolah unggul atau berkualitas. Terkadang masyarakat memfavoritkan sebuah sekolah karena silau oleh kemilau luarnya saja. Sudah hal biasa jika sekolah akan melakukan promosi atas pencapaian-pencapaian anak didik mereka dalam mengikuti kompetisi sehingga mengangkat nama sekolah Itu memang baik, apalagi ada andil sekolah dalam memberikan pembinaan kepada siswa-siswanya, bukan semata-mata potensi siswa tersebut. Tapi kita harus ingat juga, bahwa pencapaian-pencapaian tersebut diraih oleh satu atau beberapa siswa. Mereka adalah beberapa dari ratusan anak didik
lainnya yang boleh jadi dibawa rata-rata. Kalau demikian, prestasi tersebut kemungkinan hanya kebetulan saja, bukan kerja keras pihak sekolah membina siswasiswanya. Selain jumlah peminat yang meledakledak, beberapa hal yang mempengaruhi sebuah sekolah disebut favorit antara lain karena memiliki sarana lengkap, bangunan megah nan mentereng, dan banyak anak pejabat atau anak orang-orang berpengaruh di sana. Karena faktor favorit tadi, orang tua terkadang membebani anak-anaknya untuk tujuan tersebut. Anak baru dikatakan hebat kalau bisa masuk ke sekolah tersebut. Harapan yang begitu besar atas “kasta” favorit tersebut mendorong para orang tua melakukan cara-cara yang justru tidak mendidik; whatever the cost! Fenomena seperti ini mewarnai masa penerimaan siswa baru (PSB). Sekolah favorit yang berada di kasta super itu
menjadi serbuan, bukan siswa, tapi orangtua. Terutama para pejabat, para tokoh, hingga selebritis. Para orang tua sangat menginginkan kasta ini buat putra-putri tersayang mereka. Yang punya pengaruh, bisa mengirimkan surat sakti ke sekolah, bila perlu. Tingginya peminat atas sekolah favorit ini juga mengundang berlakunya hukum pasar. Maka, atas nama kualitas super, biaya masuk sekolah favorit bisa dibanderol selangit. Dalihnya pun macammacam; uang pembangunan, biaya AC, biaya internet, dan lain-lain. Ketika desakan hukum pasar tadi begitu mendominasi, tidak tahu lagi dimana akan diletakan misi mulia untuk membangun anak bangsa yang beragama, lebih cerdas, lebih berakhlak, lebih bermartabat, lebih mandiri dan lebih berketerampilan. Sekolah favorit bukan segala-galanya sehingga orang tua harus ‘habis-habisan’ menggunakan sumber daya dan emo-
sinya agar sang anak bisa bersekolah di sana. Ada beberapa hal yang perlu juga jadi pertimbangan orang tua dan calon siswa sebelum memutuskan sekolah mana yang akan dimasuki. Orang tua harus faham dulu dengan minat dan bakat anak. Mereka perlu juga dilibatkan dalam memilih. Kita bisa mencari informasi tentang sekolah tersebut, visi, misi dan ‘kondite’ sekolah tersebut. Bila memungkinkan, orang tua bisa melihat keunggulan sekolah tersebut melalui kemampuan guru dilihat dari segi lulusan dan jam terbang mengajarnya. Jangan lupa juga, aspek-aspek religius yang dikembangkan sekolah. Ini penting, karena memasukkan anak kita ke sekolah tersebut berarti kita menitipkan anak kita kepada mereka. Apa artinya super dalam mata pelajaran tapi akhlak kepada orang tua, kepada diri sendiri, kepada teman apalagi akhlak kepada Al Khaliq, berantakan.***
Mimpi Menyelamatkan Lingkungan P
ERINGATAN Hari Lingkungan Hidup Sedunia beberapa waktu lalu dengan tema “Seven Billion Dreams. One Planet. Consume with Care. Yakni tujuh miliar impian/keinginan penduduk bumi, satu planet, pergunakan secara hati-hati/penuh perhitungan, menarik dicermati. Lebih dari tujuh miliar manusia sampai saat ini menempati bumi yang satu. Dalam planet yang satu-satunya ini ternyata tingkah pola sebagian manusia justru cenderung membuat kerusakan lingkungan hidup. Berbagai kerusakan yang diakibatkannya pun telah berdampak buruk. Tidak hanya bagi manusia, tetapi juga bagi penduduk bumi lainnya (hewan dan tumbuhan). Berbagai bencana kerap terjadi dengan tingkat/besaran yang semakin meningkat. Jika banjir, kekeringan, bencana kabut asap adalah beberapa contoh dari bencana lingkungan yang ada di Indonesia, maka baru-baru ini bencana yang berbeda terjadi di negara lain seperti gelombang panas di India, topan badai atau pun tornado di Mexico, Filipina, Amerika Serikat dan Jepang. Siapa pun satu di antara tujuh miliar lebih orang yang menghuni bumi ini, tentu mempunyai mimpi dan keinginan indah terhadap kondisi planet bumi yang satu ini. Mengutip berbagai keinginan yang dihimpun pada situs resmi United Nations of Environment Programme (UNEP) berbagai keinginan tersebut antara lain adalah pantai dan lautan yang bersih, tidak adanya perdagangan ilegal
satwa liar, terjaminya air minum yang bersih dan lain-lain. Pada dasarnya ini adalah keinginan yang sama, keinginan umum penduduk bumi yang menginginkan makin baiknya kualitas lingkungan hidup. Harapan dan keinginan yang seyogianya ditindaklanjuti oleh niat dan langkah yang nyata yang bisa berkontribusi positif terhadap terwujudnya mimpi dan keinginan tersebut. Niat dan langkah ini pun hendaknya menjadi niat dan langkah koleketif penduduk bumi. Ini berarti bahwa setiap tingkah pola manusia yang mengarah kepada kerusakan lingkungan hidup, hendaknya segera dihentikan, atau hendaknya ada kehati-hatian setiap penduduk bumi dalam menggunakan bumi atau lingkungan hidup ini (consume with care). Lalu bagamana denga n kondisi lokal di Riau? Apa yang hendaknya menjadi mimpi? Dan apa yang bisa dikontribusikan? Mimpi Riau Bicara mengenai permasalahan lingkungan hidup di tingkat lokal Riau, tidak bisa menghindar dari permasalahan kerusakan hutan dan bencana yang ditimbulkannya. Sebuah kondisi nyata yang tidak bisa dibanggakan? Bahkan lebih dahsyatnya lagi segala aktivitas yang berhubungan dengan kerusakan hutan, tidak hanya menimbulkan bencana alam atau bencana kemanusiaan semata; seperti kekeringan, banjir atau kebakaran dan habut asap, tapi juga telah menghadirkan bencana politik. Sebagian
Ahmad Junaedi Peneliti BPTSTH Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan besar pejabat, terutama bupati dan gubernur yang harus berurusan di meja hijau, tidaklah didakwa dan divonis bersalah kecuali sebelumnya mempunyai permasalahan yang berkaitan dengan hutan dan kehutanan. Walaupun fakta ini jika dianalisa secara lebih mendalam bisa menghasilkan hasil analisa sebaliknya, yakni justru sistem atau permasalah politik inilah yang malah menjadi akar atau penyebab utama kerusakan hutan di Riau. Jika bicara mimpi dan keinginan, merujuk pada tema yang diangkat pada hari lingkungan hidup sedunia tahun ini dan masalah lingkungan hidup yang mendominasi di Riau, maka boleh lah masyarakat Riau punya mimpi utama akan kembali sehatnya hutan. Walapun pun kondisi ini, entah terwujud kapan? Sehatnya hutan dan eksosistemnya merupakan hal yang mendasar dan harus menjadi tujuan utama dalam upaya memperbaiki kualitas lingkungan hidup secara keseluruhan di Riau. Hal ini karena Yang Maha Kuasa telah memberikan ketetapan-Nya bahwa hutan merupakan salah satu sumber sekaligus
penyangga kehidupan manusia. Begitu tak terkira fungsi dan manfaat yang ada di dalamnya. Dari hutan lah oksigen diproduksi oleh hutan lah kelebihan gas karbon penyebab perubahan iklim dikurangi. Oleh hutan lah kelebihan limpasan air hujan diserap dan disimpan sehingga bajir tak dating. Dari perut hutan lah simpanan air dikeluarkan pada musim kemarau sehingga tidak ada kekeringan. Dari guguran seresah daun dan ranting pohon yang ada di hutan lah hara-hara yang dapat menyuburkan tanah ditahan dan dikembalikan lagi ke tanah sehingga kesuburan/produktivitas lahan akan terjaga. Dari setiap jengkal bahkan milimeter di dalam hutan lah sumber energi, pangan dan obat-obatan diperoleh dan masih banyak manfaat hutan lainya. Mengangankan mimpi dan menyebutkan harapan adalah mudah. Namun mewujudkannya merupakan sebuah tantangan yang tak mudah, apalagi menyangkut mimpi besar untuk menyehatkan kembali ekosistem hutan di Riau. Upaya mewujudkan mimpi ini sejak lama sebenarnya secara teknis sudah dulakukan antara melalui berbagai program penanaman seperti gerakan rehabitasi lahan dan hutan (Gerhan), one man one tree dan penanaman satu miliar pohon. Namun, secara jujur program ini belum menunjukkan hasil yang maksimal. Kendatipun demikian, programprogram tersebut adalah program yang baik dan layak untuk terus dilakukan, tentu saja dengan membuang kebiasaan
seremonial yang berlebihan dan terpenting ditindaklanjuti oleh upaya semaksimal mungkin untuk menjaga dan memelihara pohon yang sudah ditanam. Dan gerakan ini yaitu gerakan menanam, menjaga dan memelihara pohon hendaknya bukan sekadar program teknis pemerintah, tapi menjadi niat dan gerakan bersama masyarakat. Namun demikian, jika asumsi bahwa sistem politik dalam mengelola hutan adalah salah satunya penyebab kerusakan hutan di Riau adalah benar, maka gerakan teknis semcam ini tidak akan maksimal jika tidak ada perubahan yang mendsar terhadap sistem politik yang ada. Dengan demikian perlu ada perubahan sistem politik pengelolaan hutan. Pilihan yang rasional dan terbaik adalah sistem politik pengelolaan hutan yang berbasis pada pemahaman spiritual bahwa mengelola hutan adalah tugas dari Sang Pencipta kepada manusia untuk menjadi khalifah di bumi. Dengan demikian, dalam mengelola hutan nilai-nilai spiritual seperti ikhlas, kejujuran, kerja keras, mementingkan kepentingan masyarakat, beretika terhadap makluk lainnya, tidak serakah, tidak menjadikan kepentingan dunia (materi) sebagai tujuan utama (kapitalistik) akan menjadi dasar dalam setiap penentuan kebijakan, program maupun di level teknis. Sistem politik pengelolaan hutan sperti inilah yang hendaknya menjadi mimpi untuk bisa diwujudkan dalam menyelamatkan hutan dan lingkungan hidup kita. Semoga. Wallahua’lam.***
Berjuang Jadi Mahasiswa PTN S
ELEKSI Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau disingkat dengan nama SBMPTN merupakan jalur penerimaan mahasiswa baru di lingkungan perguruan tinggi negeri (PTN) melalui ujian tertulis secara nasional. Awal mula berlakunya jalur SBMPTN ini ialah dimulai pada tahun 2013. Seleksi tahun ini merupakan yang ketiga sejak dinamakan SBMPTN yang sebelumnya jalur ini kita kenal dengan nama SNMPTN. Berbeda dengan tiga tahun sebelumnya, SNMPTN memiliki mekanisme seleksi calon mahasiswa PTN berdasarkan nilai rapor, nilai Ujian Nasional (UN) dan prestasi siswa selama SMA/SMK/MA. Sesimpel itukah? Tentu tidak. Variabel penilaian SNMPTN sendiri juga kurang diketahui khalayak umum. Seperti indeks s ekolah, prestasi alumni dan lainnya. Sedangkan dengan SBMPTN, walaupun hanya memiliki perbedaan satu huruf dari SNMPTN, tetapi memiliki
perbedaan yang sangat jauh. SBMPTN ini sendiri merupakan seleksi masuk PTN yang umum, yakni menggunakan nilai ujian tertulis yang diselenggarakan serentak oleh semua PTN. Jadi variabel nilai semasa SMA tidak diperhitungkan, yang diperhitungkan adalah nilai dari hasil ujian tulis masuk PTN yang bisa diraih. SBMPTN dianggap lebih fair oleh sebagian calon mahasiswa karena kompetisi masuk berdasarkan kemampuan yang dimiliki di hari itu yang dapat dipersiapkan sebelumnya. Sebenarnya sama fair-nya. Namun di dalam SNMPTN sulit untuk mendapatkan prediksi mengenai lawan dan target yang harus dicapai untuk mengalahkan lawan. SBMPTN memiliki ketentuan umum dan persyaratan bagi calon mahasiswa itu sendiri. Adapun ketentuan umumnya yaitu hasil ditetapkan berdasarkan hasil ujian tertulis atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan yang dilaksanakan secara serentak di seluruh
SURAT
Tiur Maulina Mahasiswa Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan Faperita Unri Indonesia. Persyaratannya, bagi siswa lulusan 2013 dan 2014 harus sudah memiliki ijazah. Sedangkan bagi siswa lulusan 2015 telah memiliki surat keterangan lulus pendidikan menengah. Sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan foto terbaru yang bersangkutan serta dibubuhi cap yang sah dan memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di program studinya. Pendaftaran SBMPTN dilakukan secara online pada 11 Mei-29 Mei lalu.
P E M B A C
Bertepatan, Selasa (9/6) diadakan ujian tertulis secara serentak di semua PTN seIndonesia. Materi ujian tertulis itu pun terdiri atas tes kemampuan dan potensi akademik (TKPA), tes kemampuan dasar sains dan teknologi (TKD saintek) terdiri atas mata uji matematika, biologi, kimia dan fisika. Bagi calon mahasiswa yang mengambil prodi saintek dan tes kemampuan dasar sosial dan humaniora (TKD soshum) terdiri atas mata uji sosiologi, sejarah, geografi dan ekonomi bagi calon mahasiswa yang mengambil prodi Soshum. Bagaimana dengan calon mahasiswa yang mengambil kelompok ujian campuran (IPC)? Mereka akan mengikuti ujian tertulis TKD saintek dan TKD soshum. Setiap calon mahasiswa mengikuti ujian SBMPTN diberikan tiga pilihan dalam pemilihan prodi yang diminati. Perlu diketahui, SBMPTN memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi daripada UN. Bisa digambarkan seperti UN adalah
REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
karena dengan cara lepas pasang. Jika tidak hati-hati saat memakainya tentu ini akan tertelan. Bahkan prosedur pemasangannya sangat tidak efektif dan cenderung menyakitkan karena behel ini hanya berupa kawat saja dan pangkal serta ujung nya dibengkok kan dan dimasukkan ke sela-sela gigi. Tentu akan mengakibatkan gusi berdarah ataupun rasa kurang nyaman. Hal ini lah yang kurang banyak diketahui oleh para remaja. Pa-
dahal karet yang terpasang di bracket tersebut juga bisa tertelan. Memakai behel itu bukan hanya sekadar datang, konsultasi, pasang behel terus pulang. Banyak sekali prosedur dan tata cara yang akan dilewati. Namun ini jika kita memasang behel langsung dengan ahlinya. Memang pemasangan behel pada ahlinya menelan biaya yang relative lebih mahal. Namun pemasangan behel memang harus pada ahlinya karena banyak
Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:
OPINI
Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna, nomor rekening dan nomor telepon.
A
Jangan Sembarang Pakai Behel PADA saat ini kalangan remaja banyak yang menggunakan behel atau istilah medisnya orthodontic. Apalagi saat ini banyak jasa pemakaian behel yang tersebar lewat situs media sosial seperti facebook, BBM dan sebagainya yang menawarkan harga miring untuk pemasangan behel beserta kontrolnya. Namun tentu tidak asal sembarang memakai behel. Pemasangan behel fashion lebih riskan dalam pemakaiannya
Pulau Sumatera, SBMPTN adalah negara Indonesia. Jadi materi UN merupakan bagian kecil dari SBMPTN. Di SBMPTN juga dikenal sistem pengumpulan point, dari jawaban benar akan diberi point 4, jawaban salah dikurang 1 poin dan kosong tidak mendapatkan poin. Bagi calon mahasiswa yang ingin berhasil menuntaskan soal SNMPTN haruslah belajar lebih tekun ketika masih menempuh pendidikan di bangku SMA/ SMK/MA. Karena materi SBMPTN lebih susah dibanding UN. Akan lebih baik belajar rutin daripada belajar spontan H1 SBMPTN. Selamat berjuang dan semoga sukses calon mahasiswa. Kami tunggu kehadirannya di perguruan tinggi negeri.***
resiko berbahaya yang bisa ditimbulkan jika kita memasang behel di tempat biasa. Misalnya gigi bukan jadi rapi, namun malah memperparah bentuk dan susunan gigi. Selain itu pemasangan behel yang asal-asalan dapat mengganggu fungsi estetik, bicara, pengunyahan. Bahkan fungsi sendi rahang. Renny Afri Artika Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau
Naskah yang sudah lima hari di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.
SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim langsung ke kantor redaksi Riau Pos, dengan mencantumkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas
TATA LETAK: WAN SARUDIN
PRO-BISNIS
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
5 ___
IHSG Anjlok 85,58 Poin
Sepuluh Saham Paling Aktif
Laporan JPNN, Jakarta
SETENGAH perjalanan indeks harga saham gabungan (IHSG) di sesi pertama anjlok meninggalkan level psikologis 5.000. Terlebih sentimen negatif menguat setelah bursa saham Amerika Serikat (AS) juga terkoreksi cukup signifikan pada penutupan perdagangan kemarin pagi WIB (9/6). Sampai dengan satu setengah jam atau separuh perjalanan di sesi pertama (9/6) IHSG anjlok 111,53 poin (2,22 persen) ke level 4.903,46. Penurunan sudah terjadi sejak pembukaan ke level 5.002,23 dibandingkan 5.014,99 pada penutupan kemarin. Kemudian di sisi akhir berada diangka 85,58 poin (1,68 persen). Memasuki perdagangan reguler, IHSG terus tertekan dan bergerak di rentang 4.900,68 - 5.002,55 dalam kurun waktu ini. Bursa saham AS ditutup negatif kemarin pagi WIB setelah indeks S&P 500 turun 0,65 persen, indeks Nasdaq turun 0,92 persen, dan indeks Dow
BURSA___
Kode
Harga
Selisih
BBRI BBNI BMRI ASII SRIL
10.475 5.800 9.950 6.850 329
-
525 225 350 75 15
Persentase TLKM 11.527 SMRA 7.364 BBCA 7.140 PGAS 6.838 ADHI 5.393
2.830 1.680 13.300 4.190 2.185
-
25 75 275 105 105
5.184 5.000 4.957 4.934 4.841
SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA
Indeks Pasar 9 Juni 2015 Data Terakhir 4.889,88 838,75 655,70 2.142,52 1.149,00 432,61 1.194,17 2.154,09 500,36 1.026,31 702,11 907,80 1.227,90
IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur
Perubahan -115,11 -24,69 -17,17 -22,03 -18,46 -11,20 -11,42 -78,05 -13,03 -14,05 -20,15 -18,14 -33,37
Persentase -2,30% -2,86% -2,55% -1,02% -1,58% -2,52% -0,95% -3,50% -2,54% -1,35% -2,79% -1,96% -2,65%
Kurs Transaksi Bank Indonesia per 9 Juni 2015 INTERNET
BERJALAN: Seorang wanita berjalan dekat layar yang menampilkan perkembangan bursa saham di Bursa Efek Indonesia, baru-baru ini.
Jones Industrial turun 0,46 persen. Analis Teknikal PT Mandiri Sekuritas Fath Aliansyah Budiman mengatakan, IHSG sudah ditutup di bawah 5.050 kemarin namun masih berada di atas 5.000. Dalam beberapa hari ke depan,
IHSG akan menguji support psikologis 5.000. “Jika level 5.000 berhasil ditembus maka support selanjutnya berada pada kisaran 4.880,” ungkapnya. Dari sisi psikologis, pihaknya sejauh ini melihat volume perdagangan yang turun di
bawah rata-rata dari Ahad lalu yang mengindikasikan berkurangnya minat pada pasar saham. “Saat ini, kami masih merekomendasikan untuk tidak terlalu agresif atau mengurangi exposure terhadap pasar saham,” sarannya.
Dengan mengacu pada level psikologis 5.000 itu sebagai support psikologis, Fath melihat peluang untuk berada di bawah level 5.000 itu sangat besar. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak di kisaran rentang level 4.990 – 5.076.(gen/dio/rio)
Mata Uang
Jual (Rp)
Beli (Rp)
USD SGD GBP AUD
13.429,00 9.922,42 20.622,92 10.338,99
13.295,00 9.821,23 20.409,15 10.227,84
JPY EUR CNY MYR HKD SAR
107,90 15.208,34 2.195,03 3.575,82 1.732,35 3.580,88
106,78 15.053,93 2.173,13 3.537,32 1.714,84 3.544,77
Harga Produk Mulia per 9 Juni 2015 Jenis (gram) 5 10 25
Harga dasar (Rp) 2.610.000 5.170.000 12.850.000
50 100
25.650.000 51.250.000 SUMBER: PEGADAIAN
Pekanbaru Expo Raup Rp1,5 Miliar Mahesya Jadi Magnet Utama PEKANBARU (RP) - Hirukpikuk begitu terasa ketika Riau Pos memasuki Gerbang Purna MTQ. Masyarakat tumpah ruah ingin menyaksikan malam Penutupan Pekanbaru Expo, Selasa (9/6). Kemeriahan begitu terasa saat musik menghentak dan taritarian disajikan di panggung yang begitu megah. Ini termasuk dalam rangkaian kegiatan Pekanbaru Expo yang berhasil meraup MG2/MIRSHAL/RIAU POS HADIRI PENUTUPAN: Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi (tengah) bersama Rp1,5 miliar. Mahesya saat menghadiri penutupan Pekanbaru Expo, Selasa (9/6/2015). Di sela-sela kegiatan, pi-
hak penyelenggara kegiatan melaporkan terkait pelaksanaan Pekanbaru Expo yang berjalan lancar dan menarik antusias masyarakat tersebut. Dalam laporannya tersebut, ia mengungkapkan bahwa Pekanbaru Expo pada tahun ini dimeriahkan oleh 128 stand yang terdiri dari berbagai instansi pemerintah dan swasta. “Dari malam pembukaan hingga hari ini, Pekanbaru Expo berhasil meraup Rp1,5 miliar. Jumlah pengunjung juga
sangat membludak, yakni sebanyak 40 ribu orang. Dengan respon baik seperti ini, kami berharap ke depannya Pekanbaru Expo bisa jadi destinasi MICE,” ungkapnya. Selain itu, ia juga mengumungkan para pemenang dari Stand terbaik. Tak siasia, stand milik Kabupaten Pasaman Barat yang jauh jauh ke Pekanbaru berhasil menerima penghargaan sebagai stand dari luar daerah yang terbaik. Masih dari Sumatra Barat, stand milik Semen Padang pun mendapat predikat sebagai stand
terbaik 1. Alfamart juga meraih stand terbaik pada iven tersebut. Dari Pemerintahan Kota Pekanbaru, Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru juga berhasil menyabet stand terbaik kedua. Hadiah langsung diberikan oleh Kadisperindak Kota Pekanbaru. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para penyelenggara, peserta dan juga masyarakat Pekanbaru yang meluangkan waktu untuk hadir pada perhelatan tahunan tersebut.(mg3)
BUMN Harus Pakai Produk Lokal JAKARTA (RP) - Tekanan terhadap rupiah belum juga reda. Setelah Bank Indonesia (BI) menegaskan kewajiban penggunaan rupiah untuk transaksi di dalam negeri, pemerintah juga siap mengambil tindakan tegas untuk mendorong penggunaan produk lokal. Sebagaimana diketahui, tingginya impor sudah lama menjadi parasit yang menggerogoti daya tahan rupiah. Hal itu mendapat perhatian serius dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Karena itu, menjelang perjalanannya ke Solo dalam rangka pernikahan putranya, presiden masih menyempatkan menggelar rapat kabinet terbatas. Dalam rapat tersebut, Jokowi meminta agar Kementerian/Lembaga maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN), lebih se-
rius mengurangi ketergantungan pada produk impor dan mengutamakan penggunaan produk-produk dalam negeri. “Pemakaian produk lokal harus betulbetul dipaksakan,” tegasnya di Kantor Presiden kemarin (9/6). Jokowi menyebut, dirinya menerima laporan jika masih banyak kegiatan atau proyek di lingkungan pemerintah dan BUMN yang menggunakan produk-produk impor, padahal sudah ada produk lokal dengan kualitas yang tidak kalah. “Ini menjadi concern (perhatian) kita bersama, harus segera diubah,” katanya. Presiden menilai, banyaknya impor tidak hanya menguras devisa dan menekan rupiah, namun juga membuat kapasitas industri dan pabrik dalam negeri
rendah. Sementara itu, hingga kemarin, rupiah memang masih dalam tekanan. Data Jakarta Interbank Spot Dollar Offered Rate (Jisdor) yang dirilis BI menunjukkan rupiah ditutup di level 13.362 per dolar AS yang merupakan level terendah sejak era krisis moneter 1998. Sementara itu di pasar spot, rupiah sudah menunjukkan sinyal rebound. Data Bloomberg menunjukkan, rupiah kemarin ditutup di level 13.307 per dolar AS, menguat 77 poin atau 0,57 persen dibanding penutupan Senin lalu. Menko Perekonomian Sofyan Djalil menuturkan bahwa pemerintah sepenuhanya menyerahkan persoalan depresiasi rupiah kepada BI.(owi/ken/dee/ jpnn)
FOTO BERSAMA: Kepala OJK Riau M Nurdin Subandi (dua dari kiri) berfoto bersama pimpinan Fakultas Ekonomi dan Jurusan Ilmu Ekonomi Unri saat penandatanganan MoU, baru-baru ini. OJK FOR RIAU POS
OJK Tingkatkan Intensitas Edukasi PEKANBARU (RP) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau memperkuat penetrasinya di bidang edukasi keuangan. Selain berbagai program yang sudah dilaksanakan sejak pertama kali membuka kantor di Riau kini, langkah OJK Provinsi Riau semkian intens. Terbaru, OJK Provinsi Riau menjalin kerja sama dengan Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Riau. Kepala OJK Provinsi Riau M Nurdin Subandi mengatakan, kerja sama tersebut terkait sosialisasi dan edukasi tentang OJK, Industri Jasa Keuangan REDAKTUR: MARRIO KISAZ
dan lembaga keuangan. Nurdin menyebutkan, OJK akan terus memperkuat tugas dan fungsinya sebagai lembaga independen yang mengawasi perbankan, asuransi, pasar modal, perusahaan pembiayaan dan sejumlah industri lainnya. ‘’OJK akan terus mengambil langkah strategis guna melaksanakan amanat undang-undang yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 21 tahun 2011 itu. Salah satu bentuknya adalah terus melaksanakan sosialiasi. Maka kerja sama ke berbagai pihak sangat penting, seperti
kerjasama Jurusan Ilmu Ekonomi, Unri ini. Selain akan menambah pengetahuan mahasiswa ekonomi, ini juga akan melanjutkan sosialiasi dan edukasi lembaga dan industri keungan oleh OJK,’’ sebut Nurdin, Selasa (9/6). Nurdin menyebutkan, kampus memiliki kegiatan yang dapat bersentuhan langsung dengan masyarakat. Seperti mendorong dan memfasilitasi berbagai pertukaran informasi dan publikasi di bidang penelitian industri jasa keuangan. Kampus bisa melanjutkan edukasi ini lewat pengabdian kepada masyarakat.(end) TATA LETAK: FEBRI JAMIL
6
Riau Pos
KOMUNIKASI-BISNIS
RABU, 10 JUNI 2015
TUNJUKKAN PRODUK: Sales promotion girl menunjukkan produk motor Honda dalam sebuah pameran di Jakarta belum lama ini. Main Dealer Honda Wilayah Riau, Kepri dan Aceh PT Capella Dinamik Nusantara menggelar program apresiasi kepada para konsumen bertajuk ”Gebyar Honda’’.
INTERNET
Gebyar Honda Berhadiah Mobil Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawan-kariman@riaupos.co.id
MAIN Dealer Honda Wilayah Riau, Kepri dan Aceh PT Capella Dinamik Nusantara menggelar program apresiasi kepada para konsumen setianya. Program penjualan ini bertajuk ‘’Gebyar Honda’’. Program ini akan berlangsung selama priode 1 Mei
2015- 31 Juli 2015. Sales Manager Capella Honda Sie Ceng mengatakan, Program Gebyar Honda ini berlaku untuk pembelian seluruh tipe sepeda motor Honda. Baik itu pembelian secara tunai maupun secara kredit. Konsumen bisa ikut program ini baik saat melakukan pembelian dealer-dealer mapun pada saat iven-ven Honda di seluruh wilayah Riau Daratan.
‘’Program Gebyar Honda ini hadiahnya sangat besar, hingga total bernilai miliaran rupiah. Honda menyiapkan Grand Prize 3 unit Mobil Daihatsu Xenia (Off The Road) yang akan diundi setiap bulan. Selain itu juga tersedia langsung setiap pembelian 1 unit sepeda motor Honda, kami menyiap 888 unit TV LG 22 inch, 3000 unit Rice Cooker, 6000 unit Kipas Angin dan puluhan ribu hadiah
menarik lainnya,’’ ungkap Sie Ceng, Selasa (9/6). Selain itu, bagi konsumen yang melakukan pembelian motor Honda pada periode 1 Mei-31 Juli 2015, juga berkesempatan ikut Meet and Greet, Show and Gala Dinner bersama personel JKT 48 di Jakarta. Program ini kata Sie Ceng akan diundi di akhir periode program Gebyar Honda 2015 ini. ‘’Semua ini kami berikan kepa-
da konsumen pencinta Honda di seluruh wilayah Riau Daratan. Ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada para pelanggan yang selama ini sudah menggunakan sepeda motor Honda sebagai alat transportasi dalam melakukan aktivitas dan kegiatan untuk menggapai mimpi-mimpi konsumen Honda,’’ jelasnya. Sie Ceng berharap, para pencinta Honda dapat memanfaat-
kan kesempatan ini. Dirinya mempersilahkan para calon pembeli untuk mengunjungi showroom dealer-dealer Honda terdekat. Karena program ini hanya tinggal satu bulan saja, berakhir per 31 Juni 2015. Sementara Untuk Grand Prize 1 unit Mobil Xenia periode pembelian motor Honda Mei 2015, kata Sie Ceng, akan diundi pada tanggal 13 Juni 2015 ini.(rio)
Pemprov akan Semenisasi Jalan Menuju Perumahan
INTERNET
PROMO: Salah seorang marketing Indosat menunjukkan kartu Indosat yang dipromosikan menjelang bulan suci Ramadan.
PEKANBARU (RP) - Kabar gembira bagi calon para penerima Ramadan Rumah Impian, juga warga sekitar tempat rumah yang akan dibangun. Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Sumber Daya Air akan membangun jalan dan drainase sepanjang 1,6 kilo meter yang tersebar di tiga titik perumahan. Hal ini dilakukan untuk menunjang infrastruktur di titik-titik rumah yang akan diserahkan. ‘’Plt sudah menjanjikan pembangunan jalannya langsung. Ini tentu kabar gembira bagi yang menerima rumah itu dan juga para tetangganya nanti. Jadi ini berkah bukan hanya penerima rumah, tapi juga orang disekitarnya,’’ sebut Amran
Tambi, Ketua DPD REI Riau, Selasa (9/6). Tidak hanya Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman saja yang mengucapkan secara lisan dukungan ini. Kata Tambi, Dinas Cipta Karya, Tata Riang dan Sumber Daya Air juga langsung berkomitmen menjalankan tugas yang diarahkan atasan birokrasinya itu. ‘’Karena REI membantu perumahannya, pemprov sendiri membangun jalannya. Ini Segera akan dibangun,’’ ungkap Dwi Agus Su-
marno, Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Sumber Daya Air, saat menghadiri acara REI Property Expo 2015 Mal SKA Pekanbaru baru-baru ini. Pada saat yang sama, Ketua DPD REI Riau Amran Tambi juga memastikan, Wali Kota Pekanbaru Firdaus juga menyumbang 3 unit rumah hingga total yang akan diserahkan pada tahun ini menjadi 7 unit. Tiga perumahan yang menjadi lokasi pembangunan Ramadan Rumah Impi-
Indosat Hadirkan Program Ketupat JAKARTA (RP) – Menyambut bulan Suci Ramadan 1436 H, Indosat menghadirkan program Ketupat (Keuntungan Berlipat) Ramadan untuk memudahkan layanan komunikasi dan silaturahmi dengan teman, kerabat dan keluarga. Program ini merupakan suguhan istimewa yang memberikan berbagai keuntungan bagi pelanggan Indosat, khususnya selama Ramadhan. "Sebagai operator yang mengerti kebutuhan pelanggannya selama Ramadan dan menjelang hari raya. Kami mempersembahkan Program Ketupat Ramadan untuk berkomunikasi seperti Internetan, Nelpon dan SMS," kata President Director and CEO Indosat, Alexander Rusli, di kantornya, kemarin. Dengan menampilkan berbagai paket layanan seperti, Santan (smsan terus-terusan), Telor (Teleponan Ramadan), Opor (Online pol Ramadan), dan Komplit (Telpon, sms, dan online), pelanggan prabayar Indosat baik IM3 dan Mentari, dapat memilih berbagai paket menarik dengan tarif terjangkau, mulai Rp500. "Caranya mudah. Hanya dengan menekan *123*888#. Program ini mulai berlaku sejak tanggal 4 Juni 2015," terang Alex. Selain itu, Indosat juga menyediakan promopromo Ketupat Ramadhan seperti Vas Ramadhan, Dompetku dan lainnya untuk mendukung semua aktifitas pelanggan di bulan Ramadan dan mudik hari raya. "Indosat secara konsisten terus berinovasi dengan berbagai program dan layanan yang kami hadirkan sebagai kebutuhan pelanggan di saat-saat spesial seperti di bulan Ramadan dan hari raya,” tambahnya. Beberapa Promo Ketupat Ramadan yang dihadirkan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan telekomunikasi,tetapi juga kebutuhan lain di bulan Ramadan antara lain, Ketupat Rejeki Ramadan , Ketupat internet.org Ramadan, Ketupat Promo Umrah , Ketupat Mudik Dompetku dan Ketupat Poin Senyum.(ydh/jpnn) REDAKTUR: MARRIO KISAZ
an ini adalah Perusekarang panitia mahan Mutiara PaRamadan Rulas Indah II di Jalan mah Impian dan Sri Palas, PerumahRiau Pos bisa foan Famili Residen kus menjaring Jalan Pesantren Kucalon penerima. lim Kelurahan Kulim Karena rumah Kecamatan Tenayan dan infrastrukur Raya dan Perumahjalannya sudah an Puri Sejahtera In- AMRAN TAMBI aman,’’ sebut dra Puri Kelurahan Tambi. Rejodari Kecamatan TenayProgram Ramadan Ruan Raya. Jalan menuju peru- mah Impian ini sendiri memahan-perumahan segera rupakan program REI secara akan disemenisasi sebagai nasional. Bila DPD REI Riau wujud komitmen Pemprov baru melaksanakan tahun Riau. pertamanya, DPP REI sudah ‘’Ini program adalah niat jalan tahun kelima yang bekbaik, sumbangsih kawan-ka- erjasama dengan Jawa Pos wan pengembang dari DPD Group (grup Riau Pos) dan REI dan sejumlah donatur Metro TV. Sementara di Riau seperti pemko, ada juga dari program ini bekerjasama Pimpinan Riau Pos. Alhamdu- dengan Riau Pos Group dan lillah semua mendukung, jadi Riau Televisi.(end)
Mitsubishi Elevator Investasi Rp20 Miliar
EKA GUSMADI PUTRA/RIAU POS
SERAHKAN BANTUAN: Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT didampingi Manejer Teknik PT Pelindo 1 Pekanbaru Idris Syahputra ST secara simbolis menyerahkan bantuan modal usaha kepada tujuh mitra binaan PT Pelindo 1 Pekanbaru di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Selasa (9/6/2015).
PT Pelindo 1 Bantu 7 UKM di Pekanbaru PEKANBARU (RP) - Tujuh mitra binaan PT Pelindo 1 Pekanbaru mendapat pinjaman modal usaha melalui program kemitraan untuk triwulan I 2015. Pinjaman modal usaha ini sebesar Rp325.000.000 untuk bidang perdagangan, peternakan dan jasa. Setiap mitra binaan memperoleh dana pinjaman bervariasi mulai dari Rp25 juta, Rp30 juta, Rp40 juta sampai Rp100 juta dengan batas waktu pengembalian 36 bulan dan suku bunga relatif rendah sebesar 6 persen per tahun. Mitra binaan yang memperoleh pinjaman tersebut adalah Eko Wati Ningsih (usa-
ha penjualan makanan dan minuman) mendapat pinjaman Rp100 juta, M Teguh Pribadi (usaha leveransir bahan bangunan) mendapat pinjaman Rp50 juta, Nuslinni Bahar (usaha penyewaan tenda dan pelaminan) mendapat pinjaman Rp50 juta, Tengku Rosfida (usaha peternakan bebek petelur) mendapat pinjaman Rp40 juta. Selain itu, Ali Sutan Hasibuan (usaha peternakan ayam kampung) mendapat pinjaman Rp30 juta, Ridwan (usaha penjualan pakaian jadi) mendapat pinjaman Rp25 juta, Yusra (usaha rumah makan) mendapat pinjaman Rp30 juta.
Modal usaha ini secara simbolis diserahkan Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Selasa (9/6). Hadir pada acara tersebut Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru, General Manager PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) diwakili oleh Manejer Teknik Idris Syahputra ST. Menurut Manejer Teknik Pelindo 1 Pekanbaru Idris Syahputra ST, PT Pelindo 1 Pekanbaru telah menyalurkan dana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan dari 1993 sampai Juni 2015 sebesar Rp19.034.007.972.(egp)
JAKARTA (RP) - Sektor properti dan konstruksi yang terus tumbuh di Indonesia membawa berkah bagi produsen elevator. Tak heran, PT Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator (MJEE) mendirikan pabrik elevator keduanya di Karawang, Jawa Barat dengan nilai investasi mencapai Rp20 miliar. ‘’Saat ini kapasitas pabrik yang ada sudah mencapai titik maksimal sehingga kami tidak mampu memenuhi seluruh permintaan. Dengan adanya pabrik baru ini, perseroan menargetkan peningkatan kapasitas produksi sebesar 40 persen," ujar Direktur Utama Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator (MJEE), Christian Satrya dalam keterangan tertulisnya kemarin (9/6). Pembangunan pabrik baru itu sudah dimulai sejak Oktober 2014 dan selesai tepat waktu akhir Mei 2015. Dana investasi yang dikeluarkan untuk pembangunan pabrik kedua ini sekitar Rp20 miliar. Namun investasi di pabrik kedua akan terus bertambah."Selama tiga tahun ke depan secara bertahap masih akan ada tambahan investasi untuk pembelian mesin-mesin produksi," katanya. Menurut Christian, industri
properti dan konstruksi di Indonesia meningkat tajam dalam lima tahun terakhir. Sebagai penyedia prasarana bagi bangunan-bangunan tersebut, permintaan elevator MJEE turut mengalami peningkatan. "Penjualan unit produk MJEE meningkat dari 300 unit pada 2010 menjadi 450 unit pada 2012 dan tahun 2014 telah mencapai 700 unit," ungkapnya. Selain peningkatan jumlah unit tersebut, Mitsubishi Electric Corporation selaku principal (pemegang merk) juga telah menyetujui penambahan komponen yang dapat diproduksi sebagai kandungan lokal. Hal ini tentu akan meningkatkan efisiensi dan daya saing perusahaan. "Kandungan lokal produk MJEE sekarang10-20 persen. Setelah pabrik kedua beroperasi optimal, ditargetkan bertambah menjadi 25-30 persen," lanjutnya. Dia menambahkan, para pemilik saham yang terdiri dari Mitsubishi Electric Corporation, Mitsubishi Electric Building Techno Service, Mitsubishi Corporation dan PT Pembangunan Jaya sebagai mitra lokal memiliki komitmen tinggi untuk melakukan investasi di Indonesia.(wir/jpnn) TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
EKONOMI-BISNIS
7
Pensil Faber Castell Dipakai 30 Negara Laporan SYAHRUL MUKHLIS, Pekanbaru syahrul-mukhlis@riaupos.co.id
SEPERTI membuat sebuah roti lapis berisi sosis, begitulah gambaran pabrik PT AW Faber Castel membuat sebuah pensil. Baik itu pensil untuk menulis ataupun mewarnai. Kini pensil Faber Castel yang diproduksi di Indonesia dipakai hampir 30 negara di Dunia. President Director PT Faber Caster International Indonesia (FCII) Yandramin Halim didampingi Factory Manager PT FCII Mulyadi Gunawan mengatakan sejak hadir 1990 di Indonesia, FCII sudah mempekerjakan 1.915 karyawan dan telah mengekspor ke lebih dari 30 negara di
Asia, Eropa, Timur Tengah, Afrika dan Amerika. Awalnya perusahaan tersebut didirikan di Jerman 1761 dengan kerajinan tangan skala kecil. Tapi kemudian menjadi perusahaan produsen pensil dunia. ‘’Kini pensil Faber Castell ataupun produk lainnya seperti spidol atau alat-alat tulis yang kami produksi di Indonesia, dipakai tidak hanya anak-anak, tapi dewasa dan bahkan orang tua,’’ kata Yandramin Halim, Senin (8/6). Dari kunjungan Riau Pos ke pabrik yang terletak di Jalan Raya Narogong Pangkalan 1B Bantar Gebang Bekasi tersebut terlihat, lembaran kayu diberi alur, kemudian dilapisi lem, kemudian diberikan isi pensil dan ke-
mudian dilapisi lem lagi baru kemudian di atasnya diletakkan lembaran kertas kembali. Namun pekerjaan tersebut dilakukan oleh mesin sehingga bisa menghasilkan milyaran batang pensil per tahunnya. Bahkan mereka terus memperluas pabrik dengan peletakan pabrik pertama di kawasan industri Cikarang Barat, saat kunjungan Riau Pos tersebut. Perkembangan dunia komputer pun tidak menyurutkan produksi pensil mereka. Saat ini pertumbuhan PT Faber Castell terus dari 10 sampai 20 persen per tahunnya.‘’Kini di negaranegara maju itu lebih mengarahkan anak-anak mereka SAHRUL MUKHLIS/RIAU POS menulis, melukis dan mewar- TUNJUKKAN PRODUK: Presiden Direktur PT Faber Castell International Indonesia Yandramin Halim didampingi Factory Manager Mulyadi Gunawan menunjukkan produk alat tulis spidol connector pen hasil produksi di na,’’ katanya.(rio) Indonesia, Senin (8/6/2015).
Industrialisasi Tak Rusak Budaya Masyarakat SURABAYA (RP) – Proses industrialisasi tidak sertamerta ikut merusak budaya masyarakat, termasuk budaya agraris yang menjadi mata pencarian sebagian besar masyarakat Indonesia. Untuk bisa menjembatani antara kepentingan industrialisasi dan penjagaan keberlanjutan lingkungan serta budaya, antara pelaku industri dan masyarakat harus meningkatkan komunikasi dan sinergi. Demikian dikatakan pengamat politik yang juga peneliti LIPI, Hermawan Sulistio, dalam seminar tentang Induatrialisasi dan Budaya Nusantara di Wisma Bahagia, UIN Sunan Ampel, Surabaya, kemaren. Hermawan mencontohkan polemik dalam pembangunan pabrik semen milik PT Semen Indonesia Tbk di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Pembangunan pabrik semen itu menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Sebagian masyarakat setempat menolak pendirian pabrik. Menurutnya, ada tiga hal yang harus dilakukan terhadap masalah Semen Indonesia dan masyarakat.
JPNN
MELINTAS: Pengendara melintas di area pabrik semen gresik di Tuban belum lama ini. Pengembangan industrialisasi dinilai tidak merusak budaya masyarakat.
Pertama, melakukan pencerahan, yaitu menjelaskan tentang pembangunan pabrik ini terhadap masyarakat sekitar. Hal ini diharapkan supaya diperoleh informasi yang jelas berbagai pengaruh dengan adanya pabrik tersebut. Kedua, masing-masing pihak, baik perusahaan semen maupun masyarakat, diharapkan memberikan
data, bahkan janji yang akan dilakukan. “Dan harus ada pihak yang mengawal hal itu. Misal tidak adanya perusakan lingkungan, penyerapan SDM sekitar. Itu yang harus benar-benar dikawal dan diawasi,” ujarnya. Ketiga, lanjut Hermawan, ada pihak yang menjelaskan tentang benchmark yang telah terjadi sebelumnya serta menunjuk-
kan pengaruhnya. Misal saja, pada Semen Indonesia, harusnya mereka memberikan data atau suatu penjelasan menyeluruh sebelum, sedang dan sesudah adanya pabrik semen. ”Tentu saja dengan mencontohkan apa yang terjadi di pabrik semen yang telah ada sebelumnya,” ujarnya. Dia mengatakan, dampak pembangunan pabrik
memang beragam. Misalnya, setahu Hermawan, harga tanah di sekitar pabrik, bahkan bekas galian batu kapur untuk semen, sudah melejit dan menjadi kawasan premium untuk perumahan. ”Misalnya di luar negeri seperti daerah Kyoto, Jepang, ada pasar tradisional yang berusia ratusan tahun yang masih berdiri di antara pasar dan bangunan modern lainnya. Bahkan masyarakat di situ, beri hak untuk memiliki atau masuk sebagai pegawainya. Ini hubungan harmonis bisnis dan masyarakat,” ujarnya. Lebih jauh ia menerangkan, permasalahan yang terjadi dalam perbedaan pendapat perusahaan semen dan masyarakat masih dalam dataran hipotesis alias kesimpulan asumsi sementara. Pasalnya, belum bisa diukur efek mana yang terjadi, apakah efek yang baik atau buruk. ”Karena itu perlu komunikasi,” katanya. Dia menambahkan, dalam melakukan ekspansi, pelaku industri pasti juga mempunyai kalkulasi, termasuk selalu mematuhi aturan terkait lingkungan yang berlaku.(dio/jpnn)
Aksi Spekulan Diawasi Ketat JAKARTA (RP) - Kepala BIN Marciano Norman memberi peringatan pada oknum yang berniat mengambil keuntungan dari melonjaknya harga pangan jelang Ramadan dan Idul Fitri. "Saya mengingatkan kepada semua spekulan yang coba mempermainkan ketersediaan kebutuhan pokok pada lebaran ini untuk menghetikan kegiatannya karena itu merugikan masyarakat banyak. Tindakan itu akan segera ditindak oleh instansi berwenang dan mereka akan bertindak sekerasnya," terang
REDAKTUR: MARRIO KISAZ
MARCIANO NORMAN
Marciano setelah menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Selasa (9/6). Dalam kesempatan itu, Marciano diminta melaporkan perkembangan situasi jelang ramadan dan Idul Fitri. Menurut Marciano, hingga
saat ini belum ada hal yang mengkhawatirkan. "Dari sisi Badan Intelejen Negara, kami kira situasi keamanan terkendali dengan baik jelang Idul Fitri ini. Insya Allah kita bisa memasuki bulan suci Ramadan ini dalam keadaan sangat bagus," kata Marciano. Meski begitu, Marciano tetap mengingatkan kepada presiden tentang ketersedian bahan pokok kebutuhan masyarakat di pasar. Menurutnya, hal tersebut menjadi salah satu kekhawatiran terbesar masyarakat.(dil/jpnn)
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
8|
Riau Pos |
RABU, 10 JUNI 2015
SUMBAGUT
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
46 Persen Air PDAM Hilang di Tengah Jalan BANDA ACEH (RP) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Daroy Kota Banda Aceh, terus membenahi jaringan pipa penyaluran air bersih hingga ke setiap rumah-rumah warga. Direktur Utama PDAM Tirta Daroy Banda Aceh, Teuku Novizal Aiyub SE AK mengatakan, pihak saat ini sedang memperbaiki pipa dan jaringan air yang belum stabil. ”Hampir 46 perseni air kita hilang ditengah jalan akibat pemasang pipa secara legal,” ungkapnya kepada RPG, Selasa (9/6). Ia mengatakan, pemasangan pipa sendiri banyak dilakukan dikawasan pinggiran, sehingga hampir seluruh Kota Banda Aceh mengalami pemasukan air kurang lancar. “Kita akan bangun pelan-pelan,” kata dia. Belum lagi, sambungnya, banyak amper yang diotakatik di lapangan yang dilakukan orang yang tidak bertanggung jawab, akibatnya pemakai air yang terbuang begitu saja. Namun, lanjutnya, untuk operasional air sendiri tidak ada masalah, suplai air dari Lambaro hidup 24 jam. Akan tetapi, di Kota Banda Aceh tersedia tiga cabang distribusi air. Ia berharap, alangkah baiknya, supaya air lancar dan tidak macet atau terjadinya bocor tentu adanya kerja sama antara masyarakat dan PDAM. “Dalam membangun air ini tidak cukup dengan uang, tenaga tetapi harus ada kerja sama dengan masyarakat dan dinas terkait,” harapnya. Fenomena di lapangan, kata dia, ada masyarakat yang komplain karena penggalian pipa, namun, kondisi jalan sedikit terganggu. Mengantasipasi supaya tidak ribut berkepanjangan dengan masyarakat, perlunya koorinasi dengan dinas yang membidangi jalan.(adi/rpg)
REDAKTUR MONANG LUBIS
9
Mantan Bupati Dharmasraya Divonis 1 Tahun PADANG (RP) - Mantan Bupati Dharmasraya Marlon Martua Situmeang divonis satu tahun penjara dan denda 100 juta Subsider 6 bulan oleh majelis hakim di Pengadilan Tipikor Padang, Selasa (9/6). Marlon divonis bersalah atas kasus penggelembungan harga lahan (markup) pembangunan RSUD Sungaidareh, Kabupaten Dharmasraya tahun 2009. ”Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa Marlon Situmeang dan pidana denda Rp100 juta subsider 6 bulan penjara,” tegas hakim Reno Listowo didamp-
ingi hakim Jamaluddin dan MTakdir dalam amar putusannya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Selasa (9/6). Dalam amar putusan yang dibacakan selama 2,5 jam ini majelis hakim berkesimpulan bahwa harga yang pantas untuk ganti rugi lahan adalah sebesar Rp75 ribu permeter. Namun panitia pembebasan tanah membayar sebesar Rp160 ribu per meter. Sehingga terdapat kelebihan pembayaran sebesar Rp4,2 miliar. Kelebihan pembayaran ini terbukti menguntungkan salah satu pemilik tanah, Suriati.
”Dalam keterangan saksi dipersidangan terbukti bahwa terdakwa melakukan rapat informal di rumahnya dengan salah satu pemilik tanah Suriati dan suaminya Yusrizal tanpa dihadiri pemilik tanah lainnya. Dalam pertemuan ini disepakati tanah yang akan dibebaskan akan dibayar sebesar Rp160 ribu per meter,”• sebut hakim dalam pertimbangan keputusannya. Perbuatan terdakwa Marlon terbukti secara melawan hukum memperkaya diri sendiri atau orang lain (suatu koorporasi) sehingga merugikan keuangan negara atau
perekonomian negara sebesar Rp4,2 miliar. Vonis yang dijatuhi majelis hakim ini lebih ringan dari tuntutan JPU, Budi Sastera yang sebelumnya menuntut tiga tahun penjara dan mewajibkan untuk membayar uang pengganti sebesar Rp4,2 miliar subsider 18 bulan kurungan.
Massa pendukung Marlon yang tampak memenuhi ruang sidang tampak terdiam atas keputusan ini. Bahkan, ada salah seorang di antara mereka yang menangis sambil berujar tentang wacana pencalonan kembali Marlon Martua sebagai Bupati Dharmasraya. Atas putusan tersebut,
kuasa hukum Marlon Martua, Kapitra Ampera cs, mengaku pikir-pikir dulu atas putusan hakim. Ia menyebutkan masih banyak fakta hukum di mana harusnya Marlon dinyatakan tidak terlibat dan tidak bersalah dalam berkas kasus yang dibacakan oleh hakim.(v/bis/rpg)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
KEPULAUAN RIAU
10 KARIMUN ___ Penduduk Karimun Bertambah 3.280 Jiwa ___
KARIMUN (RP) - Program Pendataan Keluarga 2015 di Kabupaten Karimun telah selesai pada Ahad (31/5) akhir bulan lalu dan hasilnya jumlah penduduk di Bumi Berazam bertambah 3.280 orang dari tahun lalu. Sehingga, saat ini jumlah penduduk di kabupaten berjumlah 237.168 jiwa. ”Program pendataan keluarga 2015 merupakan salah satu program untuk benar-benar mendata jumlah poenduduk yang bertujuan untuk menertibkan administrasi kependudukan. Dan, kegiatan selama satu bulan lalu tersebut merupakan kegiatan semester pertama untuk tahun ini. Dan, hasilnya saat ini di Karimun ada 237.168 jiwa bertambah dibanding tahun lalu sebanyak 233.888 jiwa,’’ ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Karimun, Muhammad Tahar kepada RPG, Selasa (9/6). Dari jumlah tersebut, kata Tahar, dapat diketahui bahwa jumlah laki-laki di Kabupaten Karimun kasih lebih banyak dibandingkan perempuan. Yakni, 122.379 orang laki-laki berbanding dengan 114.789 orang perempuan. Dan, untuk kepadatan penduduk seluruh Kabupaten Karimun berada di Kecamatan Karimun dengan jumlkah 50.149 orang.(san/rpg)
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Dana Pembinaan Camat-Lurah Rp1,3 M Laporan RPG, Bintan
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kepri menyalurkan dana insentif dan dana pembinaan bagi camat, lurah dan kepala desa di Kabupaten sebesar Rp1,3 miliar. Penyerahan tersebut secara langsung dilakukan Gubernur Kepri, Muhammad Sani di Aula Kantor Bupati Bintan, Selasa (9/6). “Sebagai aparatur pemerintah, kita harus memberikan pelayanan yang baik kepada publik. Selain itu, kita juga harus meningkatkan kinerja bagi kepentingan publik,” ujar Gubernur dalam sambutannya usai melakukan penyera-
han dana insentif dan dana pembinaan. Menurut Gubernur, bantuan yang diberikan ini, merupakan apresiasi pemerintah provinsi terhadap tugas dan tanggung jawab aparatur, kecamatan, lurah dan kades dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. Ia berharap, dengan insentif dan dana pembinaan yang diberikan ini, hendaknya akan dapat lebih meningkatkan tugas dan kinerja aparatur. Ditegaskannya juga, dalam mengemban jabatan tidak semua orang mendapat kepercayaan menjadi pejabat camat, lurah dan kades. Karena hal itu, harus dibarengi den-
gan kompetensi, integritas moral, serta standar etik dan profesionalisme yang dimiliki masing-masing. “Kepercayaan yang diberikan ini, hendaknya menjadi tanggung jawab yang harus terus dipikul. Sebagai aparatur kita harus bekerja secara profesional, sehingga tidak tersandung dalam perbuatan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN),” jelas M Sani. Sementara itu, Wakil Bupati Bintan Khazalik mengatakan, Pemkab Bintan, telah banyak menerima bantuan dan kucuran dana dari Kepri dalam penyelenggaraan pembangunan fisik serta sarana prasarana. Menurut orang no-
mor dua di Bintan itu, bantuan yang diberikan, telah dimanfaatkan dan digunakan Pemkab Bintan dan masyarakat, khususnya dalam pelayanan kesehatan dan pendidikan. “Kami akui, selama ini Pemprov Kepri telah banyak memberikan perhatian kepada Kabupaten Bintan. Tentunya bantuan yang diberikan sangat mendukung program pembangunan di Bintan,” jelas Khazalik. Pada kesemapatn itu, Khazalik juga mengatakan, karena rentang kendali yang sangat jauh, camat dan kepala desa di Tambelan tidak dapat hadir pada kesempatan ini. Dari jumlah yang dikucur-
kan Pemprov Kepri itu, diperuntukan bagi 10 kecamatan yang ada di Bintan. Masingmasing kecamatan memproleh Rp140 juta. Sedangkan kelurahan masing-masing mendapatkan Rp150 juta, ada 15 kelurhan di Kabupaten Bintan. Sementara itu 36 desa yang ada di Bintan dengan total Rp360 juta. Pada kesempatan itu, Pemprov Kepri juga memberikan dana insentif bagi Kepala Bagian Pemerintahan Kabupaten Bintan senilai Rp20 juta yang diterima Syaiful Ikhwal selaku Kabag Pemerintahan serta insentif pada 36 Badan Pembangunan Desa (BPD) di Bintan.(jpg/jrr)
Mantan Sekretaris Panwaslu Ditahan LINGGA (RP) - Saberkas tindak pituan Reserse Polres dana korupsi yang Lingga telah meladilakukan M. Untuk kukan penahan terkasus ini, sambung hadap M (46), terEfendri, tidak mesangka korupsi nutup kemungkimantan sekertaris nan tersangka akan Panitia Pengawas bertambah. Pemilu (Panwaslu) EFENDRI ALI ”Kami masih terKabupaten Lingga us mendalami kayang kini menjabat sebagai sus ini dan mungkin saja tersekertaris lurah di salah satu sangkanya akan bertambah kelurahan di Kabupaten Ling- jika nantinya ditemukan bukti ga. M ditahan karena terdap- mengarah ke sana,” ujar Efenat bukti dugaan penyalah- dri ketika ditemui di ruang gunaan dana hibah Pemkab kerjanya, Selasa (9/6) pagi. Lingga APBDP tahun anggaEfendri mengatakan, total ran 2013 untuk kegiatan Pan- dana hibah yang dianggarkan waslu 2013. Pemkab Lingga kepada panMenurut Kasat Reskrim waslu tahun 2013 dari dana Polres Lingga AKP Efendri Ali, APBDP 2013 itu sebesar tersangka M mulai ditahan, Rp750 juta. Keseluruhan dana Ahad (31/5) lalu bersama tersebut digelontorkan untuk barang bukti sebanyak 58 do- pelaksanaan 11 program kegkumen sebagai pelengkap iatan Panwaslu, namun han-
ya enam kegiatan saja yang terlaksana. Sementara lima kegiatan lainnya tidak dilaksanakan dan dana kelima program tersebut tidak dikembalikan kepada negara. Kelima program yang tidak dilaksanakan tersebut yakni biaya monitoring dan evaluasi, biaya penyewaan kendaraan roda dua, biaya perawatan kendaraan roda empat, biaya sewa laptop untuk 10 bulan dan biaya sewa printer untuk 10 bulan. “Dari lima kegiatan tersebut total kerugian yang dialami negara sebanyak Rp200 juta, ini juga sesuai dengan audit BPK,” kata Efendri. Saat ini, Polres Lingga terus mendalami keterkaitan oknum lainnya yang turut menikmati dana yang digelapkan M.(wsa/rpg)
Karin Irawan Peraih Nilai UN SMP Tertinggi BATAM (RP) - Tahun ini, siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Batam kembali menorehkan prestasi yang membanggakan. Dari 10 siswa peraih nilai tertinggi Ujian Nasional (UN) se-Kepri, delapan di antaranya merupakan siswa-siswi yang berasal dari Batam. Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Muslim Bidin mengatakan, hasil ini diperoleh berkat kerja keras dan persiapan siswa dalam menghadapi UN. Muslim berharap agar sekolah dan siswa yang berprestasi khusunya semakin meningkatkan prestasinya sehingga menjadi lebih
REDAKTUR MONANG LUBIS
baik. ”Alhamdulilah, tahun ini, kita kembali menjadi yang paling tinggi. Hasil ujian akan diumumkan di masing-masing sekolah,” kata Muslim ketika dihubungi RPG, Selasa (9/6). Adapun peraih UN tertinggi pertama ialah, Karin Irawan berasal dari sekolah Negeri SMP 12 Batam. Ia berhasil menyingkirkan siswasiswi dari sekolah unggulan lainnya yang ada di Batam. Karin berhasil memperoleh nilai 391,0. Di posisi kedua diraih oleh Afifah, yang merupakan siswa SMP Kartini 1 dengan nilai 390,0.
“Untuk posisi ketiga dan keempat, ditempati oleh siswa SMP Yos Sudarso Mika Aldo dengan nilai 388,0. Nilainya sama dengan siswa di SMP Tanjungpinang,” ungkap Muslim.(rpg)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
NASIONAL
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Pekanbaru Nilai Tertinggi UN SMP Sambungan dari hal. 1 masing-masing sekolah,” ujar Kamsol menjawab Riau Pos, Selasa (9/6). Disebutkan Kamsol, berdasarkan hasil nilai UN SMP dan MTs, Pekanbaru meraih nilai tertinggi rata-rata mengungguli 11 kabupaten/kota lainnya. Untuk tingkat SMP, Pekanbaru menjadi pemuncak dengan nilai rata-rata 306,30. Diikuti Rokan Hulu (Rohul) 291,22, Kampar 276,04, Pelalawan 272,96, Bengkalis 272,07, Indragiri Hilir (In-
hil) 269,62, Siak 262,49, Kepulauan Meranti 258,02, Dumai 244,66, Kuantan Singingi (Kuansing) 240,40, Indragiri Hulu (Inhu) 37,59, dan Rokan Hilir (Rohil) 221,13. Untuk MTS, Pekanbaru kembali di posisi teratas dengan nilai rata-rata 284,63. Disusul Kampar 281,27, Inhil 269,19, Pelalawan 257,42, Bengkalis 257,01, Meranti 255,60, Rohul 255,12, Siak 252,44, Inhu 240,30, Kuansing 237,72, dan Dumai 217,92. Sementara itu, nilai tertinggi UN SMP diraih Wilsen
Widal Kho dari SMP Darma Yudha, Pekanbaru. Ia membukukan nilai 10 untuk tiga mata pelajaran, matematika, IPA, dan Bahasa Inggris, sementara untuk nilai bahasa Indonesia 9,2 dengan total nilai 392. Peringkat dua diraih Hans Ryan Pakpahan dari SMP Santa Maria Pekanbaru dengan total nilai 387. Sementara peringkat tiga diraih Marcelline Audrey Jovita dari SMP Darma Yudha dengan total nilai 385. Sedangkan peraih nilai UN MTS tertinggi diraih Syam Mega Putri (MTsN Pekanbaru) dengan total nilai 378,5.
Disusul Salwa Kamilia Cahyaning Hidayat (MTsS Al Ittihadiyah Pekanbaru) dengan total nilai 378,5. Sementara peringkat tiga adalah Adhea Fathur (MTsN Pekanbaru) dengan total nilai 377. Terkait dominasi SMP swasta sebagai peraih nilai tertinggi, Kamsol menyebut hal ini sebagai suatu yang wajar. Hal tersebut dikarenakan sekolah swasta sekarang memiliki banyak kemajuan. Terutama dari segala fasilitas yang dimiliki. “Itu hal yang wajar. Jika tidak, mereka akan ditinggalkan dan sulit bersaing dalam
menarik minat siswa untuk masuk ke sana. Dengan fasilitas lengkap tentu akan mendukung pendidikan yang baik,” katanya. Namun demikian, sambung mantan Sekretaris Bappeda Riau itu, tidak bisa dipungkiri banyak juga sekolah swasta yang pembiayaannya masih lemah. Ini dikarenakan bersumber sepenuhnya dari masyarakat, di mana kemampuan masyarakat Riau sepenuhnya tidak sama dan merata. Disinggung kenapa sekolah negeri tidak bisa memiliki fasilitas yang sama dengan swasta dari kelengkapan sarana prasarana. Menurut Kamsol, hal tersebut sedang diu-
11 payakan. Sehingga bisa dilakukan pemerataan pendidikan. Lebih lanjut, dikatakan Kamsol, hasil nilai UN 2015 tingkat SMP sederajat bukanlah akhir dari proses pendidikan. Dia berharap anak-anak Riau dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Sehingga jangan ada yang putus sekolah dan tidak melanjutkan ke jenjang SMA sederajat. “Kami berharap seluruh tamatan SMP sederajat bisa lanjut semua ke tingkat SMA. Sehingga dapat meningkatkan angka partisipasi sekolah karena kita sudah menuju kepada wajib belajar 12 tahun, menuju Riau Cerdas 2018,”
tambah Kamsol. Dalam pengumuman kelulusan hari ini, Kadisbuddikdasmen Provinsi Riau mengimbau kepada seluruh siswa, seluruh orang tua murid dan pihak sekolah melalui Disdik kabupaten/kota supaya tidak merayakan dengan berlebihan. Dia meminta agar janganlah menyambut kelulusan dengan hura-hura, konvoi sampai coret-coretan. “Karena pendidikan dasar SMP/MTS itu bukanlah suatu tujuan yang ingin dicapai tapi ini adalah jalan dan langkah awal untuk menentukan harapan dan cita-cita dan kemandirian untuk hidup yang lebih baik,” ajaknya.(ted)
Limbah Sawit Pontensial Atasi Krisis Listrik Sambungan dari hal. 1 daya listrik di Bumi Lancang Kuning di masa mendatang. Apalagi saat ini rasio elektrifikasi masih di kisaran 63 persen, dan bisa terus turun jika tidak adanya pembangunan pembangkit baru, karena pengguna listrik terus tumbuh setiap tahun. Saat ini, daya mampu listrik Riau sebesar 404 megawatt (MW) dengan beban puncak mencapai 525 MW. Artinya, masih terjadi defisit daya 121 MW. Untuk mengatasi defisit tersebut, sistem Riau mendapat pasokan dari jaringan interkoneksi (150 KVA) Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) dan Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel). Untuk daerahdaerah yang tidak masuk jaringan interkoneksi, daya dipasok dari pembangkit skala kecil (isolated), baik milik PLN maupun kerja sama dengan pemerintah daerah atau swasta. Pemanfataan energi baru dan terbarukan (EBT) dengan memanfaatkan limbah pabrik kelapa sawit (PKS) bisa menjadi solusi di masa mendatang. Apalagi di daerah yang belum terjangkau jaringan interkoneksi. Ini melihat potensi perkebunan kelapa sawit yang mencapai 2.399.172 hektare. Potensi listrik ini dengan memanfaatkan cangkang sawit, serat, tandan kosong, limbah cair, limbah padat dan gas yang dihasilkan salah satu komoditi perkebunan paling besar di Riau ini. Dari data Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, potensi limbah padat PKS (Pabrik Kelapa Sawit) di Riau yakni cangkang sawit 2.925.000 ton per tahun, serat/fiber 6.610.500 ton per tahun, tandan kosong sebesar 12.402.000 ton per tahun. Selain itu, potensi limbah cair dan gas, dari 225 PKS yang beroperasi di Riau mampu menghasilkan 9.750 ton TBS per jam, produksi limbah cair/POME (Palm Oil Mill Effluent) sebesar 29.250.000 ton per tahun, produksi biogas sebesar 126.336 M3 per tahun. Diperkirakan dengan memanfaatkan potensi itu, Riau bisa menghasilkan paling sedikitnya 225 MW daya listrik. Namun hingga kini potensi itu belum digarap maksimal. Menurut data PLN, saat
REDAKTUR: EDWAR YAMAN
ini baru satu perusahaan, yakni Septa Group yang membangun pembangkit listrik dari pemanfaatan limbah sawit dan sudah melakukan kontrak dengan PLN untuk menjual 20 MW. ‘’Ini potensi sumber daya alam Riau dari perkebunan kelapa sawit yang bisa dimanfaatkan untuk membangun energi listrik terbarukan,’’ papar Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Riau H Muhibul Basar MSi didampingi Kasi Pengembangan Usaha Perkebunan Ir Sri Ambar Kusumawati MSi , pekan lalu. Provinsi Riau memiliki sumber energi baru terbarukan yang cukup besar dan beragam. Namun yang paling potensial dan realistis untuk dapat dimanfaatkan saat ini dari limbah PKS seperti sabut (fiber) dan cangkang kelapa sawit (shell), serta limbah cair POME . Hasil analisa yang dilakukan, cadangan biogas dari limbah cair PKS diperkirakan dapat menghasilkan daya listrik yang dihasilkan rata-rata 1 MW, sehingga dari POME ini bisa menghasilkan 225 MW dari seluruh PKS. PKS dengan kapasitas 30 ton per jam TBS, bisa menghasilkan 1 MW dan PKS dengan kapasitas 60 ton per jam TBS bisa menghasilkan 1-1,5 MW. Investasi pembangunan pembangkit listrik biogas dari limbah PKS dengan kapasitas
1.000 kW diperkirakan menelan dana Rp25 miliar sampai dengan Rp30 miliar. Di bagian lain, Humas PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR)Sarno mengatakan, sampai saat ini belum ada listrik yang tersalurkan ke masyarakat dari pembangkit energi terbarukan dari limbah sawit. Menurut Sarno, baru ada kerja sama dan pembicaraan mengenai potensi-potensi energi dari sisa pengolahan sawit. “Baru rencana, MoU dan kontrak saja,’’ kata Sarno.
Disebutkan Sarno, perusahaan yang sudah kontrak yaitu Septa Group yang berencana menghasilkan energi listrik sebesar 20 MW. Untuk tahap pertamanya 10 MW dulu di Kabupaten Rokan Hulu. Selain itu, Sarno juga mengatakan ada perusahaan kelapa sawit di Pelalawan yang berencana menjual 1 MW, tapi juga belum terealisasi. ‘’PLN hanya berusaha meminta jika ada kelebihan dan bisa dijual ke PLN dalam bentuk KWh,’’ kata Sarno.(dac/egp/rul)
TATA LETAK: MEGA
POLITIKA
12
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
kupon Aspirasi pembaca bakal calon kepala daerah berlaku tanggal 10-24 juni
PILKADA SIAK __ Dukungan Syamsuar 11,6 Persen __
PEKANBARU (RP) - Calon incumbent, Syamsuar masih terpuruk dengan dukungan hanya 11,6 persen di urutan kelima. Ia masih berada di bawah Sayed Abubakar yang menempati urutan keempat poling aspirasi bakal calon Bupati Siak dengan dukungan 13,8 persen. Sementara itu urutan pertama masih ditempati Azwar dengan dukungan 28,5 persen. Disusul Zulfi Mursal dengan dukungan 25,2 persen. Sedangkan Syafril Nawawi menempati urutan ketiga dengan dukungan 15,0 persen.(luk)
PILKADA ROHIL ___ Dukungan Asri Auzar-Syafrudin Terus Bertambah ___
PEKANBARU (RP) – Dukungan untuk Asri Auzar dan Syafrudin pada poling aspirasi bakal calon Bupati Rohil terus bertambah. Asri Auzar yang mendapatkan dukungan 20,2 persen berada di urutan kedua. Sedangkan Syafrudin yang berada di urutan teratas mendapatkan dukungan 32,5 persen. Disusul M Yatim Maamun dengan dukungan 18,7 persen. Sementara, calon incumbent, Suyatno masih menempati urutan keempat dengan dukungan 13,7 persen. Disusul Rusli Efendi di urutan kelima dengan dukungan 5,7 persen.(luk)
PILKADA ROHUL___ Hasanudin Kacan Kian Terpuruk ___
PEKANBARU (RP) - Dengan dukungan 19,8 persen, Suparman masih menempati urutan pertama poling aspirasi bakal calon Bupati Rokan Hulu. Disusul Erizal dengan dukungan 17,7 persen berada di urutan kedua. Sedangkan urutan ketiga ditempati Syafaruddin Poti dengan dukungan 16,2 persen. Sementara, Jefridin Tambusai masih menempati urutan keempat dengan dukungan 11,7 persen. Sementara Hasanudin Kacan semakin terpuruk di urutan terbawah dengan dukungan 10,5 persen.(luk)
PARPOL ___ Fraksi Gerindra Bela Kader yang Dilaporkan Berijazah Palsu ___
JAKARTA (RP) - Fraksi Partai Gerindra membantah laporan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kalimantan Membangun yang menuding salah seorang Anggora DPR dari Gerindra, Iwan Kurniawan menggunakan ijazah palsu. Hal ini disampaikan Sekretaris Fraksi Gerindra, Fary Djemy Francis di gedung DPR Jakarta, kemarin menyikapi laporan LSM tersebut ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR melalui surat No 026/ LSM-FKM/KTG/VI/2015 tertanggal 7 Juni 2014. FARY DJEMY Surat itu berkaitan dengan dugFRANCIS aan penggunaan dokumen berupa ijazah palsa sebagai persyaratan administrasi bakal Calon Anggota Legislatif (Caleg) 2014. Ditegaskan Fary, fraksinya sudah menelurusi tuduhan tersebut dan diperoleh fakta bahwa Iwan Kurniawan tercatat sebagai mahasiswa program strata satu (S1) Universitas Tritunggal Surabaya, Fakultas Hukum TA 2005/ 2006. Iwan juga terdaftar di lampiran nama-nama mahasiswa yang dinyatakan lulus pada sidang yudisium tanggal 26 Juli 2009. “Iwan Kurniawan adalah benar tercatat sebagai mahasiswa program S1 Universitas Tritunggal berdasarkan surat keterangan No 010/FH-Unitas/I/2005 dikeluarkan 27 Januari 2015 oleh Dekan Fakultas Hukum-nya,” kata Fary. Pihaknya juga menemukan masalah utamanya bahwa di kampus Iwan terjadi dualisme kepemilikan Yayasan Pembina Universitas Tritunggal Surabaya, antara Supardi selaku ketua dengan Soeharjon selaku sekretaris. Akibatnya masing-masing pihak hanya mengakui mahasiswa yang mereka rekrut.(fat/jpnn)
PARPOL ___ PKS Bentuk Law Center ___
JAKARTA (RP) - Mandeknya pembahasan program legislasi nasional (Prolegnas) 2015 di badan legislatif (baleg) membuat DPR mendapat sorotan publik. Sebab, sampai saat ini belum satu pun di antara 37 prolegnas prioritas yang kelar dibahas. Untuk mempercepat langkah pembahasan RUU itu, Fraksi PKS akan membentuk pusat kajian hokum (law center). Rencana itu disampaikan Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini, Senin (8/ 6), setelah memberikan pembekalan kepada tenaga ahli Fraksi JAZULI JUWAINI PKS. Menurut Jazuli, saat ini kinerja DPR disorot lantaran tidak ada satu pun produk hukum yang dihasilkan. Jazuli menambahkan, molornya pembahasan itu disebabkan RUU yang diusulkan komisi dan fraksi belum lengkap. Banyak yang tidak dilengkapi nota akademis (NA). “Padahal, NA adalah syarat wajib,” jelasnya. Belum lengkapnya NA itu membuat baleg mengalami kesulitan. Sebab, mereka tidak bisa melakukan harmonisasi. “Kerjanya menjadi terhambat,” ucapnya. Untuk itu, PKS akan membentuk law center yang beranggota tenaga-tenaga ahli dari Fraksi PKS. Kualitas mereka tidak bisa diremehkan karena latar belakang pendidikannya S-2 dan S-3 bidang hukum. Mereka akan mengkaji RUU sampai menyiapkan NA,” jelasnya. Selain law center, PKS akan mendirikan budget house untuk mengkaji anggaran yang diusulkan pemerintah di DPR. Tujuannya, anggaran dari pemerintah benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat.(aph/c7/fat/jpnn) REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT
BAKAL CALON BUPATI/WALI KOTA ASPIRASI PEMBACA
bakal calon bupati SIAK
azwar
zulFi mursal
SYAFRIL NAWAWI
28,5% 25,2% 15,0%
bakal calon bupati ROKAN HILIR
SYAFRUDIN
32,5%
ASRI AUZAR
M YATIM MAAMUN
20,2% 18,7%
bakal calon bupati ROKAN HULU
ERIZAL
SUPARMAN
19,8% 17,7%
syafaruddin poti
16,2%
HAFIz SYUKRI
sayed abubakar
13,8%
calon lain
SYAMSUAR
11,6%
5,9%
SUYATNO
13,7%
RUSLI EfENDI
5,7%
calon lain
9,1%
HASIL PENGHITUNGAN KUPON ASPIRASI PEMBACA SAMPAI SELASA (9/6) PUKUL 15.00 WIB. JUMLAH ASPIRASI YANG MASUK ADALAH: SIAK : 17,108 KUPON, ROKAN HILIR : 11,467 KUPON DAN ROKAN HU LU : 7,449 KUPON
jefridin tambusai
11,7%
hasanudin kacan
calon lain
10,5% 24,1%
Poling Aspirasi Pembaca ini tidak bersifat ilmiah, hanya menggambarkan aspirasi pembaca semata.
Pertemuan Islah Golkar Mundur Kubu Agung Kecewa Aksi Kekerasan Laporan JPNN, Jakarta
SERANGAN sejumlah oknum ke kantor DPP Partai Golongan Karya (Golkar) mewarnai perjalanan islah dua kubu partai berlambang beringin itu. Ketua umum DPP Partai Golkar hasil musyawarah nasional (munas) Ancol, Agung Laksono, menyatakan kecewa atas aksi yang diduga dilakukan sekelompok orang bayaran tersebut. “Penyerangan itu upaya untuk mengganggu islah,” ujar Agung di Jakarta, Selasa
(9/6). Pada Senin (8/6) lalu, sekelompok orang dikabarkan menyerang kantor DPP Partai Golkar. Belum lama upaya itu berlangsung, sekelompok orang tersebut langsung ditindak aparat kepolisian. Menurut Agung, kesepakatan islah atau kerja sama antara kubu munas Ancol dan kubu munas Bali yang dipimpin Aburizal Bakrie sejatinya akan dilanjutkan dengan agenda pertemuan. Namun, gara-gara insiden tersebut, upaya pertemuan terganggu.
Agung menilai, serangan itu dilakukan sebagai upaya paksa menguasai kantor DPP Partai Golkar. “Ini dilakukan mereka yang ada di DPR, tetapi dilakukan dengan gaya preman,” ujar Agung tanpa menyebut orang yang dimaksud. Dia menyatakan, serangan itu juga merupakan usaha untuk merusak upaya islah Partai Golkar. Jika islah benarbenar batal, target oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut akan tercapai. Karena itu, Agung menegaskan
akan tetap melanjutkan upaya islah. “Kami akan mencoba semaksimal mungkin. Kami tidak mau (dianggap) cepat mutung (membatalkan kesepakatan, red),” tegasnya. Rencana pertemuan lanjutan, kata Agung, seharusnya dijadwalkan 12 Juni nanti. Namun, sementara pertemuan diputuskan diundur. Agung juga menegaskan, sementara kegiatan di DPP Partai Golkar dikosongkan sampai digelar pertemuan kedua kubu. “Kalau ada pertemuan organisasi, itu dilakukan di luar
kantor DPP,” ujarnya. Rencananya, pertemuan kedua kubu digelar Senin (15/6). Bambang Soesatyo, sekretaris Fraksi Partai Golkar kubu Aburizal, menilai bahwa kubu Agung sudah tidak layak menempati kantor DPP Partai Golkar. Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara sudah menegaskan bahwa kepengurusan Partai Golkar dikembalikan ke hasil munas Riau. “Kami akan ambil alih karena mereka tidak berhak menguasai kantor DPP Golkar berdasar putusan pengadilan,” tegasnya. (bay/c5/ fat/mar)
HENDRA EKA/JPNN
RAPAT: Plt Ketua KPK, Taufiequrrahman Ruki (kanan) didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja (tengah), dan Plt Wakil Ketua KPK, Indriyanto Seno Adji menghadiri rapat dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/6/2015).
124 Calon Panwascam Lulus Seleksi Administrasi
15 Juni Dana Pengawasan Sudah Dicairkan
RENGAT (RP) – Panitia Pengawas (Panwas) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Rabu (10/6) hari ini akan umumkan hasil seleksi administrasi penerimaan calon panwascam. Dari hasil pleno, Selasa (9/6) menetapkan sebanyak 124 dari 129 calon lulus administrasi. “Pleno Panwaslih sudah menetapkan calon panwascam yang akan mengikuti tahapan seleksi tertulis yang dilaksanakan pada 15 Juni mendatang,” ujar Ketua Panwas Kabupaten Inhu Mulyasantoni SPi, Selasa (9/6). Untuk lima calon yang dinyatakan tidak lulus seleksi disebabkan berbagai hal. Di antaranya, masih pengurus partai politik, KTP tidak sesuai daerah yang dilamar dan belum cukup umur. Karena usia untuk anggota panwas itu minimal 25 tahun. Sementara satu orang di antara calon yang mendaftar, masih berusia 24 tahun. “Hasil pleno tersebut sudah final dan mengacu kepada ketentuan yang ada,” ungkapnya. Pengumuman hasil seleksi admintrasi itu, akan ditempel di Sekretariat Panwas Kabupaten Inhu di Jalan Seminai nomor 2 Kelurahan Pe-
JAKARTA (RP) – Sekretaris Jender- saya sangat berharap NPHD (nasal Badan Pengawas Pemilu (Ba- kah perjanjian hibah daerah) secewaslu) Gunawan Suswantoro ber- patnya diselesaikan oleh Pemda,” harap seluruh daerah ujar Gunawan, Senin (8/ yang akan menggelar pe6). milihan kepala daerah Menurut Gunawan, (Pilkada) serentak 9 data terakhir memperliDesember mendatang, hatkan baru 103 daerah sudah menggelontorkan yang menandatangani anggaran bagi pengaNaskah Perjanjian Hibah wasan paling lambat 15 Daerah (NPHD) dari total Juni mendatang. 269 daerah yang akan Sebab jika tidak, dikhamenggelar Pilkada langwatirkan akan sangat GUNAWAN sung tahap pertama. mengganggu tahapan SUSWANTORO Artinya masih terdapat pelaksanaan Pilkada. Tahapannya 166 daerah lagi yang belum menansendiri sudah dimulai sejak 17 April datangani NPHD sebagai dasar lalu dan setiap tahapan perlu diawa- penggelontoran anggaran pengasi. Terutama terkait pemutakhiran wasan. daftar pemilih, sehingga hak-hak Meski begitu, Gunawan menpemilih tak terabaikan. gakui belum cairnya anggaran juga “Kami berharap tanggal 15 Juni disebabkan kendala yang berasal sudah selesai semua. Sekarang be- dari Bawaslu. Antara lain, diketgini, pemilihan anggota panitia ahui masih terdapat beberapa pengawas kecamatan (panwacam) daerah yang Bawaslu dan Pansudah berjalan. Tapi mereka be- waslunya belum terbentuk. Misallum ada uang dan banyak panwas nya di Kabupaten Musi Rawas Utyang mengeluarkan kocek pribadi. ara, Sumatera Selatan. Kemudian Untuk negara masa harus kocek di Provinsi Kalimantan Utara, juga pribadi, Itu kan sudah enggak be- baru tiga kabupaten yang terbennar dari segi sistem. Karena itu tuk Panwaslu-nya.(gir/jpnn)
matang Reba Kecamatan Rengat Barat. Selain itu, pengumuman juga dapat dilihat melalui blog Panwaslih Kabupaten Inhu dan kantor camat setempat. Sesuai rencana, pelaksanaan seleksi tertulis akan dilaksanakan di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Rengat di Pematang Reba. Sedangkan materi seleksi tertulis masih berkisar tentang pengawasan Pemilu yang disiapkan oleh Bawaslu Riau. “Panwas Kabupaten Inhu hanya menjalankan, sementara materi soal disiapkan oleh Bawaslu,” ucapnya. Lebih jauh disampaikannya, sebelum pelaksanaan seleksi admintrasi sempat dilakukan penjangan masa pendaftaran di tiga kecamatan, masing-masing di Kecamatan Batang Cenaku, Kecamatan Batang Gansal dan Kecamatan Sungai Lala. Dari perpanjangan masa pendaftaran itu, di Kecamatan Batang Cenaku menjadi 8 orang yang sebelumnya hanya 5 orang pendaftar. Di Kecamatan Batang Gansal menjadi 6 orang dari 5 orang yang mendaftar sebelumnya dan di Kecamatan Sungai Lala dari 4 orang menjadi 7 orang.(kas)
TATA LETAK: WAN SARUDIN
RABU
Riau Pos
10 JUNI 2015
HALAMAN 13
Tim Kejati-Forwaka Silaturahmi lewat Futsal
ALI NURMAN/RIAU POS
SERAHKAN BOLA: Pemimpin Redaksi (Pemred) Harian Riau Pos Asmawi Ibrahim menyerahkan bola kepada Kajati Riau Setia Untung Arimuladi sebelum pertandingan dimulai, Selasa (9/6/2015).
Laporan JPNN, Barcelona
PUPUS sudah harapan Manchester United dan AC Milan memboyong Dani Alves. Sebab, bek kanan tangguh itu ternyata memilih setia bersama Barcelona. Alves sudah sepakat dengan tawaran perpanjangan kontrak selama dua musim yang diberikan Barcelona. Artinya, Alves akan tetap membela tim berjuluk Blaugrana itu hingga 2017 mendatang. “Barcelona mengumumkan bahwa Dani Alves sudah menerima proposal untuk perpanjangan kontraknya. Kesepakatan baru antara kedua belah pihak akan berlangsung dua musim,� demikian pernyataan resmi Barcelona. Sebelumnya, Alves sempat membuat manajemen Barcelona panas dingin. Sebab, pemain asal Brazil itu enggan memperpanjang kontraknya yang akan habis pada 30 Juni mendatang. Hal itulah yang membuat MU dan Milan ngebet mendatangkan mantan penggawa Sevilla tersebut. Di sisi lain, Alves sudah memberikan 19 gelar selama tujuh musim membela Barcelona. Dani Alves membuat debut
BIODATA Nama lengkap : Daniel Alves da Silva Tanggal lahir : 6 Mei 1983 Tempat lahir : Juazeiro, Brasil Tinggi : 170 m (557 ft 9 in)[1] Posisi bermain : Bek kiri Informasi klub Klub saat ini : Barcelona Nomor :2 Karier junior : Juazeiro Karier senior Tahun Tim Tampil(Gol) 2001-2002 Bahia 25 (2) 2002-2008 Sevilla 175 (11) 2008-2017 Barcelona146 (12) Tim nasional 2006 Brazil 59 (5)
profesional untuk Esporte Clube Bahia dalam pertandingan melawan Parana Clube, untuk Campeonato Brasileiro Serie A 2001. Bahia menang 3-0 dan Alves memberikan dua assist serta mencetak gol penalti. Konsistensi kerja yang baik akhirnya membawa dia pada penawaran di bursa transfer, pada awalnya menjadi pemain pinjaman untuk klub Spanyol Sevilla FC, setengah musim pada tahun 2002. Setelah 2002-03,
dipinjamkan ke Sevilla dari Bahia, Alves tampil di FIFA World Youth Championship 2013 di mana ia mengesankan dan Brazil keluar sebagai juara. Alves menjadi pemain terbaik ketiga dalam turnamen ini dan setelah itu, statusnya sebagai pemain Sevilla menjadi permanen. Namun, Juni 2006, Sevilla telah setuju menjual Alves ke Liverpool, tak tercapai kesepakatan harga dan akhirnya Desember 2006, Sevilla memperpanjang kontraknya. Dia mengarungi musim 200607 yang sukses. Dari 47 penampilan dan Alves mencetak lima gol. Dia juga selalu bermain di setiap pertandingan Piala UEFA yang diikuti Sevilla, termasuk saat klub memenangkan Piala UEFA. Pada 2 Juli 2008, Alves bergabung dengan FC Barcelona sebagai bek termahal dunia dan tremahal ketiga yang dibeli Barcelona. Alves membuat debut kompetitif dan debut Eropanya
PEKANBARU (RP) - Untuk mempererat silaturahmi antara wartawan peliput yang tergabung dalam Forum Wartawan Kejaksaan Tinggi (Forwaka) dengan pejabat Kejaksaan Tinggi maka Selasa (9/6) digelar pertandingan persahabatan futsal di lapangan futsal Kejati Riau Jalan Sudirman Pekanbaru. Pertandingan ini berakhir imbang dengan skor 1-1. Pertandingan ini adalah salah satu rangkaian perayaan Hari
Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-55. Forwaka diperkuat pemain dari berbagai media, Dodi, Rino, Dul Sany, Hadi, termasuk Pemimpin Redaksi (Pemred) Harian Riau Pos Asmawi Ibrahim. Sementara, tim pejabat Kejati Riau diperkuat langsung oleh Kajati Setia Untung Arimuladi bersama jajaran asisten, Kasipenkum Humas Mukhzan dan unsur lainnya. Baca Tim Halaman 14
ketika Barcelona melawan Wisla Krakow di kualifikasi UEFA Champions League 2008-09 putaran ketiga pada 13 Agustus 2008. Alves membuat debut La Liga di musim pembuka saat bermain tandang ke CD Numancia pada 31 Agustus 2008. Namun, Dani Alves melewatkan Final Liga Champions 2009 karena akumulasi kartu kuning saat Barcelona mengalahkan Manchester United 2-0.(jos/das)
DANIEL ALVES INTERNET
Siapkan Rp450 M, Madrid Inginkan Morata Kembali MADRID (RP) - Real Madrid harus menelan ludahnya sendiri ketika menjual Alvaro Morata ke Juventus. Buktinya, Madrid kini berniat mendatangkan kembali bomber berusia 22 tahun itu. Laman AS menulis, Madrid bersedia membayar sebesar 30 juta Euro atau sekitar Rp450 miliar (Euro= Rp450 miliar). Jumlah itu meningkat pesat dibandingkan saat Madrid melepas Morata ke Juventus musim panas lalu. Saat itu, Morata dilepas dengan mahar 22 juta Euro atau sekitar Rp 330 miliar. Laman AS melaporkan, pelatih anyar Madrid Rafael Benitez mendesak manajemen mendatangkan Morata. Benitez bakal menjadikan
REDAKTUR:DENNI ANDRIAN
Morata sebagai bomber dalam pakem 4-2-3-1. Formasi itu tentu bakal menjadi ancaman besar bagi Karim Benzema yang musim lalu selalu menjadi bomber tunggal. Tapi, keinginan Benitez terancam kandas di tengah jalan. Sebab, Presiden Madrid Florentino Perez lebih memilih mendatangkan bomber Manchester City Sergio Aguero musim panas nanti. Sementara itu, Morata belum memutuskan masa depannya, apakah ia tetap di Turin atau
balik ke Real Madrid. Menurutnya, keputusan kembali ke Real Madrid tergantung banyak orang. Morata sebelumnya membantah kepergian Carlo Ancelotti dari Madrid
membuatnya punya kesempatan kembali.(jos/jpnn/ int)
ALVARO MORATA
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
TOTAL SPORT
14
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Cech Segera Ambil Keputusan Laporan JPNN, London
TEKA-teki masa depan Petr Cech bakal segera terjawab dalam waktu dekat. Pasalnya, kiper Chelsea itu bakal segera mengumumkan keputusannya dalam waktu dekat. Saat ini, kiper berusia 33 tahun itu masih memiliki setahun kontrak. Namun, situasi Cech di Chelsea memang tengah genting.
Pasalnya, kiper asal Republik Ceko itu selalu menjadi cadangan Thibaut Courtois. “Pekan depan saya akan bertemu dengan manajemen Chelsea. Pada saat ini, semuanya bergantung agen. Saat semuanya jelas, kami akan mengambil keputusan,” terang Cech di laman Sky Sports. Cech tak perlu susah payah mencari klub baru jika meninggalkan tim berjuluk The Blues tersebut. Pasalnya, Arsenal dan Manchester United sudah siap
menampung Cech musim panas nanti. “Saya akan membuat keputusan berdasarkan yang terbaik untuk saya dan keluarga. Tidak masalah apakah akan bermain di Inggris, Jerman, Prancis atau Spanyol,” tegas Cech. Sementara itu, bek kiri Chelsea Filipe Luis telah mengambil langkah berani dengan menolak tawaran dari pihak Real Madrid. Pemain berusia 29 tahun itu dikabarkan akan bersaing dengan rekan senegaranya, Marcelo, menyusul
kian kencangnya spekulasi hengkangnya Fabio Coentrao dari Santiago Bernabeu. Di Chelsea pun, Luis sulit bersaing dengan Cesar Azpilicueta di starting line up Jose Mourinho. Jika Azpilicueta fit, Mourinho lebih sering memercayakan posisi bek kiri kepadanya dibanding Luis.(adk/ das)
BERTERIAK: Petr Cech berteriak memanggil rekannya saat Chelsea menjalani pertandingan Liga Inggris beberapa waktu lalu. INTERNET
Tim KejatiForwaka Silaturahmi lewat Futsal
Arsenal Batal Dapatkan Di Maria Ingin Bangkit di Copa America Rp60 M dari Barcelona
THOMAS VERMAELEN
LONDON (RP) - Arsenal batal mendapatkan uang sebesar empat juta Euro atau sekitar Rp60 miliar (Euro= Rp 15.000) dari Barcelona. Pasalnya, Thomas Vermaelen tak tampil di Liga Champions musim ini. Sebelumnya, Arsenal memasukkan klausul bonus saat melepas Vermaelen ke Barcelona pada bursa transfer musim panas lalu. Saat itu, Arsenal bisa mendapatkan dana segar jika Vermaelen tampil di Liga Champions. Sayangnya, bek asal Belgia tersebut tak sekalipun turun gelanggang. Padahal, Barcelona sukses menjuarai Liga Champions setelah menumbangkan Juventus di Olympiastadion akhir pekan lalu. Laman Sport menulis, Arsenal tak akan mendapatkan dana itu jika merujuk pada regulasi UEFA. “Vermaelen tak mendapatkan medali juara dan tidak dimasukkan dalam pemain yang memenangi kompetisi. Jadi, Barcelona tak perlu membayar apapun,” demikian tulis Sport. Vermaelen musim ini memang menjadi pesakitan di Barcelona. Dia hanya tampil sekali di laga terakhir La Liga.(jos/ jpnn)
LONDON (RP)- Gelandang Argentina, Angel Di Maria menegaskan tekad untuk tampil gemilang di Copa America setelah melempem di musim perdananya bersama Manchester United musim lalu. Di Maria didatangkan Manchester United dari Real Madrid dengan harga mahal. Namun, penampilannya justru tak sesuai harapan yang membuatnya kehilangan tempat utama di skuat arahan Louis van Gaal itu. Usai musim buruk yang ia jalani di Premier League, Di Maria pun kini bergabung dengan Argentina untuk tampil di Copa America. Target tinggi ia usung, yakni dengan mengincar juara dan juga bertekad tampil gemilang. "Ini telah menjadi musim yang sulit bagi saya. Saya pikir itu adalah karena negara dan kompetisi yang berbeda, dan Premier League lebih sulit dari Spanyol. Jadi saya tak bisa menyesuaikan diri sebagaimana yang saya inginkan," ujarnya. "Namun sekarang saya akan tampi di Copa America, kemudian saya akan kembali ke Manchester untuk musim depan dan melakukan yang terbaik di sana," tambahnya.(bnc/ int/das)
Sambungan hal 13
ANGEL DI MARIA
Meski bertajuk persahabatan, jalannya pertandingan sendiri berjalan seru. Kedua tim saling melancarkan serangan untuk mengoyak jala lawan. Namun, rapatnya pertahanan kedua tim membuat 10 menit babak pertama berjalan tanpa gol. Babak kedua, masing-masing tim melakukan rotasi. Gol baru tercipta di babak ini. Tim Kejati Riau awalnya memimpin. Namun keunggulan tak bertahan lama setelah Forwakat kemudian membalas. Skor 1-1 berakhir hingga babak kedua habis. Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Setya Untung Arimuladi usai pertandingan mengatakan, kegiatan olahraga yang digelar bertujuan utama untuk memupuk silaturahmi menjadi semakin baik. ’’Dengan olahraga juga kita memupuk jiwa sportivitas,’’ ujarnya.(ali)
INTERNET
INTERNET
ManisLaris
kecantikan kesehatan
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
| RABU, 10 JUNI 2015
15
16
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
SEA GAMES 2015
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
17
Tenis Beregu Harus Puas Raih Perak
AFP
MEDALI EMAS: Triyaningsih berhasil meraih emas atletik pada nomor 5.000 meter di National Stadium, Selasa (9/6/2015).
SINGAPURA (RP) - Tim tenis Indonesia dikalahkan Thailand di final nomor beregu SEA Games 2015 sehingga cuma mendulang medali perak. Christopher Rungkat dkk berikutnya akan langsung mengalihkan fokus ke nomor perorangan dalam memburu emas. Bertanding di Kallang Tennis Centre, Selasa (9/6), tim tenis Indonesia sempat unggul satu poin lebih dulu lewat kemenangan Adityo Sasongko dengan 6-4 dan 7-6 di partai pertama. Tapi di partai kedua pemain Thailand Danai Udomchoke berhasil menyamakan poin ketika menang 06 dan 4-6 atas Christopher Rungkat. Di partai ketiga, Christopher
yang bermain kembali di nomor ganda bersama Sunu Wahyu Trijati tak mampu menghalau serangan dari ganda Thailand Sanchai Ratiwatana/Sonchat Ratiwatana dan kalah 4-6, 4-6. ‘’Memang kalah level di nomor tunggalnya dan gandanya. Memang Thailand lebih maju dari kita. Feature saja mereka ada 19, Indonesia cuma ada tiga. Selain itu, mereka itu juara ATF beberapa kali, rankingnya juga sudah seratusan dunia, lahir kembar, ibaratnya lahir bareng, latihan dari kecil juga sama-sama soal tenis, jadi sudah solid sekali. Sementara Christo dan Sunu baru bergabung," ujar Manajer tim tenis Roy Therik. ‘’Di set kedua Indonesia
memang sempat mengejar tapi itulah kembali lagi ke pengalaman. Mereka lebih berpengalaman ketimbang kita. Konsistensi ada tapi yang berpengalaman, dibutuhkan pemain yang berpengalaman juga. Tapi ganda kami sudah sangat optimal banget," lanjutnya. Meskipun gagal di nomor beregu, Christopher dkk masih berpeluang merebut medali emas di nomor perorangan. Di sinilah mereka kini akan berkonsentrasi. ‘’Intinya sekarang mereka tinggal nanti mereka jaga kondisi dan fokus untuk di nomor perorangan," imbuh Roy. Sementara itu Christopher mengatakan, timnya sudah bermain maksimal.
Ia mengakui Thailand main lebih bagus. ‘’Permainan saya sudah maksimal sekali tapi memang dari ganda Thailand ini lebih bagus dibanding ketika saya terakhir kali menghadapi mereka (ganda Thailand," kata Christo, sapaannya. ‘’Secara stamina memang capek apalagi melihat cuacanya yang lebih panas ketimbang di Jakarta. Di sini saya berkeringat tiga kali lipat dari saat saya main di Jakarta, jadi secara tenaga cukup terkuras. Namun yang namanya professional tentu dituntut harus tetap fit. Dan saya datang ke sini pun dengan kondisi yang baik," lanjutnya. Bicara target, Christopher tetap optimistis tenis bisa satu emas.(int/eca)
Triyaningsih Sumbang Emas SINGAPURA (RP) - Pelari Indonesia, Triyaningsih, menambah perbendaharaan medali emas Indonesia pada gelaran SEA Games 2015 di Singapura. Triyaningsih finis pertama pada nomor lari 5.000 meter yang berlangsung di National Stadium, Selasa (9/6). Triyaningsih menyelesaikan balapan ini dalam 16 menit 18,06 detik yang merupakan catatan terbaiknya pada musim ini. Pelari mungil ini selalu memimpin balapan pada
REDAKTUR: ELVY CHANDRA
setiap intermediate hingga finis. Triyaningsih masih belum bisa menajamkan rekor SEA Games atas namanya sendiri pada nomor ini, yang dicatat pada 2007 di Nakhon Ratchasima, Thailand, yaitu 15 menit 54,32 detik. Rini Budiarti memastikan dominasi Indonesia pada nomor ini dengan meraih medali perak, hasil finis kedua, dalam 16 menit 30,85 detik. Sementara itu, untuk nomor yang sama di bagian
putra, Agus Prayogo mempersembahkan medali perak untuk Indonesia. Agus menyelesaikan balapan dalam 14 menit 15,14 detik. Dia finis kedua di belakang Nguyen Van Lai (Vietnam) yang menyelesaikan balapan dalam 14 menit 4,82 detik. Indonesia masih punya wakil pada nomor final atletik. Mereka adalah Iswandi dan Yaspy Boby pada nomor 100 meter putra, lalu Tri Utami pada nomor 100 meter putri.(int/ eca)
TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
SOCIETY
18
RABU, 10 JUNI 2015
Penanaman mangrove bersama Peduli Sungai Gasib.
Asisten Administrasi Umum Setda Siak Drs Jamaluddin memukul gong kick off aktualisasi.
Kick Off Aktualisasi dan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia PEDULI terhadap lingkungan, PT Kimia Tirta Utama (KTU) menggelar Kick Off Aktualisasi dan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2015 di Lapangan Sport Center Perusahaan, Kamis (28/5). Kegiatan ini dibuka dengan pemukulan gong dan pelepasan balon oleh Bupati Siak, Drs H Syamsuar MSi diwakili Asisten Administrasi Umum Setda Drs Jamaluddin didampingi Direktur Area Andalas 2 Astra Agro Lestari Bambang Wijanarko. Hadir juga pada kegiatan ini kepala dinas dan badan Pemerintah Kabupaten Siak, Administratur PT KTU Azhar Rahman, seluruh administratur Area Andalas 2 Astra Agro Lestari, Community Development & SHE Area Andalas 2 Astra Agro Lestari, Camat Kotogasib dan penghulu kampung seAsisten Administrasi Umum Setda Siak Drs Jamaluddin Kecamatan Kotogasib, tokoh melakukan peletakan batu pertama taman konservasi PT KTU. masyarakat dan pemuda Kabupat-
mua elemen dapat menambah motivasi bersama-sama menjaga lingkungan hidup,“ harapnya. Sementara Direktur Area Andalas 2 Astra Agro Lestari Bambang Wijanarko mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup terhadap perubahan iklim melalui beberapa kegiatan yaitu Desa Sahabat Lingkungan, Sekolah Sahabat Lingkungan, Peduli Sungai Gasib, Taman Konservasi dan Masyarakat Peduli Api (MPA) binaan PT. KTU. Dirinya berharap kegiatan ini terus berkesinambungan bersama-sama masyarakat dan pemerintah.“Kami Pemberian beasiswa pendidikan pada acara aktualisasi. berharap adanya masukan dari petan ini dapat diikuti perusahaan lain merintah, kepolisian dan masyarakat. en Siak. Asisten Administrasi Umum Set- dan masyarakat, karena program ini Kami yakin masih banyak kekurangannya,”paparnya.(wik/adv/5) da Drs Jamaluddin menyampaikan sangat bagus. ‘’Kita harus peduli dengan lingapresiasi kegiatan aktualisasi sekaliNARASI:WIWIK WERDANINGSING gus peringatan hari lingkungan kungan. Program ini harus didukuFOTO: HUMAS KTU hidup sedunia. Dia berharap kegia- ng bersama-sama. Diharapkan se-
Pengukuhan kegiatan aktualisasi.
Aksi masyarakat peduli api binaan PT Kimia Tirta Utama (KTU).
TOTAL SPORT
Yogi Sugana Juara 3 Kelas
AAL Kalah, Anjungan Raih Kemenangan Mudah PEKANBARU (RP) - Setelah kehilangan poin usai dikalahkan Opris Pekanbaru 0-3 pada pertandingan yang digelar Senin (8/6) malam, tim bolavoli Sumatera Barat sukses meraih kemenangan saat menghadapi Astra Agro Lestari (AAL) Rohul dengan skor mudah 3-1. Pada set pertama, Sumbar sempat kalah dengan skor tipis 26-18. Namun pada set kedua berhasil unggul dengan skor 25-23. Kemenangan ini langsung membangkitkan semangat Sumbar dengan mencatat kemenangan di dua set berikutnya dengan skor 30-28 dan 25-18. Dengan hasil tersebut, Sumbar membukukan satu kemenangan dengan satu kekalahan dan menyisa pertandingan melawan PT THIP Inhil. Sedangkan AAL Rohul baru sekali bertanding dengan kekalahan. Pada pertandingan putri, Srikandi gagal meraih kemenangan usai kalah telak menghadapi Anjungan 0-3. Kegagalan mengejar skor di set pertama menjadi awal kekalahan Srikandi. Usai kalah dengan skor 2025, pada set kedua Anjungan kembali meraih kemenangan dengan skor 25-21. Bahkan di set ketiga, justru Anjungan menang telak dengan skor 2518.(luk)
KONI Kampar Lepas 14 Atlet Liga Futsal Nusantara BANGKINANG (RP) - Komite Olahraga Nasional Indonesia(KONI) Kampar melepas keberangkatan 14 atlet futsal Kampar untuk mengikuti Liga Futsal Nusantara yang dilaksanakan di Pekanbaru. Pelepasan yang dipimpin Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kampar H Syamsul Bahri didampingi Plt Ketua KONI Kampar H Abdul Ghafar, Sekretaris KONI Emil Budiono, Bidang Pembinaan dan Prestasi Sugianto, Manajer Tim Futsal Kampar Oyong Rizal, pelatih Aan dan 14 pemain futsal . Plt Ketua KONI KamparH Abdul Ghafar mengharapkan tim futsal Kampar dapat menjaga sportivitas bertanding dengan bermain fair play karena Liga Futsal Nusantara merupakan salah satu ajang persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi(Porprov Riau) IX yang dilaksanakan di Kabupaten Kampar pada 2017. Sementara itu, Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kampar H Syamsul Bahri menyebutkan, tradisi pelepasan yang dipusatkan di KONI dalam rangka menanamkan rasa tanggung jawab baik dalam penggunaan dana maupun dalam meraih prestasi. Dikatakanya, salah satu andalan olahraga prestasi di Kampar adalah cabang sepakbola dan futsal berada dalam naungan PSSI . ‘’Kami berharap dengan mengikuti liga ini hendaknya dapat memperlihatkan jati diri Kampar karena Kampar dikenal selama ini gudang pemain sepakbola di Riau,’’ sebutnya.(rdh) REDAKTUR:ELVY CHANDRA
Laporan LUKMAN PRAYITNO, Duri lukman-prayitno@riaupos.co.id
INTERNET
RAFAEL NADAL
Duduki Peringkat 10, Nadal Cari Pelampiasan STUTTGART (RP) - Fase sangat berat sedang dijalani petenis Spanyol Rafael Nadal. Setelah tersingkir di perempatfinal Prancis Terbuka 2015 ranking dunianya makin merosot. Dia kini berada di peringkat 10 dunia. Peringkat terendah yang pernah dia capai dalam sepuluh tahun terakhir. Karena itu dia enggan berlama-lama meratapi kegagalan meraih gelar Prancis Terbuka ke-10 nya musim ini. Bahkan, setelah tumbang dari Novak Djokovic di perempat final, Nadal langsung bergegas terbang ke Stuttgart, Jerman untuk mempersiapkan diri turung di ajang Stuttgart Open 2015. Kejuaraan lapangan rumput bertitel ATP World Tour 250 ini akan menjadi pemana-
san Nadal. Itu sebelum ia terjun di grand slam lapangan rumput Wimbledon pada 29 Juni. ‘’Aku tak menyaksikannya. Saat itu aku sedang berlatih," tutur Nadal melalui situs resmi ATP saat ditanya apakah dia menyaksikan final Prancis Terbuka antara Djokovic dan Stanislas Wawrinka Ahad kemarin. ‘’Sudah bukan saatnya lagi memikirkan kekalahan. Sekarang waktunya kembali berlatih. Bertanding di lapangan rumput kali pertama pasti akan sulit. Untuk itu aku akan berusaha keras," tambah petenis yang pada 3 Juni lalu genap berusia 29 tahun itu. Nadal akan menjalani partai perdananya hari ini melawan petenis Siprus Marcos
Baghdatis. Dia berusaha mengulangi sukses saat mendapat gelar di ajang ini pada edisi 2005 dan 2007. Namun, tetap saja, tujuan utamanya adalah tampil moncer di grand slam Wimbledon mendatang. Dia pernah dua kali menjadi kampiun di kejuaraan tenis tertua di dunia itu. Yakni pada 2008 dan 2010. "Ini adalah kejuaraan pertamaku musim ini di lapangan rumput. Tepat dua minggu sebelum grand slam. Semoga bisa membantu saat aku turun Wimbledon nanti," tuturnya. Jika Nadal ingin menyiapkan diri di Stuttgart, lain halnya dengan petenis putri Eugenie Bouchard. Petenis cantik Kanada itu memilih ajang Den Bosch Open untuk mempersiapkan diri sebelum turun di Wimbledon.(jpnn)
YOGI Sugana sukses menjuarai tiga kelas pada kejuaraan Motocross dan Grasstrack seri IV yang digelar di Duri, Sabtu-Ahad (6-7/6) lalu. Iven yang memperebutkan tropi Bupati Bengkalis tersebut diikuti oleh sekitar 135 peserta yang dibagi menjadi 10 kelas berbeda. Brand Activation Corsa Agung Cahyono mengungkapkan Yogi yang berasal dari tim Citra Kaca Greentech Duri memenangkan kelas Sport dan Trail, Bebek Modif 4T Open Senior dan Campuran Open. Sehingga menjadi juara umum serta membawa hadiah berupa sepeda motor. Diungkapkan Agung, untuk kelas campuran junior, panitia membagi menjadi tiga kelom-
pok. Hal ini untuk memberikan kesempatan kepada peserta pemula untuk untuk unjuk kebolehan di iven motocros. ‘’Untuk campuran junior ada kelas untuk Juior se Riau, kemudian Junior Riau Pesisir yang diikuti oleh peserta dari Kabupaten Bengkalis, Siak, Dumai dan Rohil. Selanjutnya lokal junior untuk pembalap muda dari Mandau dan Pinggir,’’ jelas Agung. Diakui Agung pada seri keempat setelah Sirkuit Tenayanraya, Pekanbaru tersebut. Panitia mencoba sirkuit bumbung yang ada di Duri, Kecamatan Mandau, Bengkalis. ‘’Dengan penyelenggaraan yang berbeda-beda tenpat, diharapkan juga mampu memicu semangat dari pembalap muda untuk berkembang menjadi pembalap profesional,’’ harapnya.(eca)
Pemenang Motocross Kelas Bebek standar Bebek Modif Junior Bebek Modif 4t Senior Sport dan Trail Bebek Modif 4t Open Senior Campuran Open Campuran JuniorRiau OMR KLX Open Campuran Junior Riau Pesisir Campuran Junior Mandau Pinggir Kelas Bebek standar Bebek Modif Junior Bebek Modif 4t Senior Sport dan Trail Bebek Modif 4t Open Senior Campuran Open Campuran Junior Riau OMR KLX Open Campuran Junior Riau Pesisir Campuran Junior Mandau Pinggir
Juara Jefry K Pranata Purba Danang Kumoro Yogi Sugana Yogi Sugana Yogi Sugana Dwix Ferdy Naim Ritonga Dwix Ferdy Aziz Troy Juara Jefry K Pranata Purba Danang Kumoro Yogi Sugana Yogi Sugana Yogi Sugana Dwix Ferdy Naim Ritonga Dwix Ferdy Aziz Troy
Tim Ilham Perdana Duri Purba Racing Team BK Group Kerinci Citra Kaca Greentech Duri Citra Kaca Greentech Duri Citra Kaca Greentech Duri DLS Dumai SMS DLS Dumai Golden Boy Tim Ilham Perdana Duri Purba Racing Team BK Group Kerinci Citra Kaca Greentech Duri Citra Kaca Greentech Duri Citra Kaca Greentech Duri DLS Dumai SMS DLS Dumai Golden Boy TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
19
RABU, 10 JUNI 2015
GLENN FREDLY
Konser di Score! BERBAHAGIALAH bagi penggemarGlennFredly,karena Glenn akan hadir di Pekanbaru pada 12 Juni 2015 mendatang. GlenndijadwalkantampilLive in ConcertdiclubScore!GrandJatra Hotel Pekanbaru, Jumat (12/6) pukul 22.00 malam itu. Penyanyi yang terkenal dengan lagu-lagu romantisnyainiakanmenghibur fans di Kota Bertuah di Score! secara eksklusif. Manager Score! Grand Jatra Pekanbaru Teguh Martoto menyebutkan, sesuai kapasitas Score! pihaknya hanya menyediakan tiket maksimal untuk 350 orang. Tiket saat ini sudah INTERNET bisa didapatkan di Score! yang MENANGIS: Cinta Penelope menangis saat sidang mediasi dengan suaminya Donny Hermawan di Pengadilan berada satu komplek dengan Agama Jakarta Timur, Selasa (9/6/2015). Mal Pekanbaru dan Hotel
INTERNET
Grand Jatra. ‘’Para Pecinta dapat menyaksikan penampilan Glenn secara langsung dengan mendapatkan Undangan Masuk (FDC) yang dibandrolhanyaRp350ribu.Harga itu sudah termasuk welcome drink dan suasanan eksklusif di Score!,’ sebut Teguh, Selasa (9/6). Untuk mendapatkan FDC, selain bisa langsung mengunjungi Grand Jatra Hotel Pekanbaru kompek Mal Pekanbaru,
FDC Glenn juga dapat diambil di kantor radio Aditya 87,6 FM Jalan Diponegoro dan radio Persada 92,4 FM Jalan Diponegoro. Selain Glenn, konser tour keliling Indonesia itu juga diisi oleh sejumlah musisi, diantaranya Caesar Band yang akan menjadi pembuka konser. Selain itu sejumlah Disk Jocky (DJ) juga akan ambil bagian, diantaranya female DJ Yuni dan female DJ Tia.(end)
CINTA PENELOPE
Cerai, Diselingkuhi Suami PROSES mediasi yang dilakukan Cinta Penelope dan suami, Dony Hermawan di Pengadilan Agama Jakarta Timur menemui jalan buntu. Keduanya belum mendapat kesepakatan, sehingga proses mediasi harus ditunda hingga pekan depan. Cinta dan Dony samasama diminta untuk introspeksi selama satu minggu, sebelum nantinya ditentukan mediator apakah akan rujuk atau tetap bercerai. “Mediasi ditunda hingga pekan depan, karena tadi belum mendapat titik temu. Ka-
lau ditanya persoalannya apa, silahkan tanya sendiri kepada Dony. Saya nggak mau buka aib suami saya, saya sayang dan cinta suami saya. Saya dukung apapun yang dia kerjakan,” kata Cinta Penelope di PA Jaktim, Selasa (9/6/2015). Hal itu dibenarkan Dony. Ia bahkan meminta maaf kepada Cinta karena telah membohonginya. Seperti diketahui, Cinta mengaku bahwa Dony telah memiliki wanita idaman lain. Hal itu pun berujung pada gugatan cerainya di pengadilan. “Intinya saya ke sini untuk
memenuhi panggilan pengadilan karena istri saya mengajukan cerai. Sebagai warga negara yang baik, saya pun ke sini,” ucap Dony. “Saya datang memohon maaf karena apa yang saya perbuat di dalam rumah tangga saya. Mudah-mudahan Cinta bisa menerima permohonan maaf saya, dibukakan pintu hati dan maaf untuk saya,” ungkapnya. Cinta Penelope dan suaminya, Donny Hermawan saat menjalani sidang cerai perdana mereka di Pengadilan Agama Jakarta Timur,
Selasa (9/6). Sebelumnya, Cinta dan Donny melangsungkan pernikahan pada 6 Juni 2014 lalu. Namun sayang, ungkapan Dony itu dirasa tidak cukup membayar sakit hati Cinta. Bintang film Jeritan Danang Terlarang itu menolak mentah-mentah permintaan maaf suami. “Saya masih belum terima. Saya belum siap mendengarkan kesaksian apa yang Dony akan bicarakan di ruang sidang nanti,” tutur Cinta Penelope sambil menangis. (int/wws)
Resmi, Ringgo Nikahi Sabai
INTERNET
REDAKTUR:EDWIR
KEJUTAN datang dari artis Ringgo Agus Rahman dan kekasihnya, Sabai Dieter Morscheck. Ternyata keduanya telah mengikat janji suci sebagai pasangan suami istri di Villa Phalosa, Bali, Ahad (7/6) lalu. Pernikahan mereka diketahui dari sejumlah foto yang diunggah di media sosial. Sabai mengunggah foto pernikahannya dengan Ringgo dalam akun Instagram miliknya, Senin (8/ 6). Dalam foto itu, tampak Sabai tertawa lepas sambil tangannya bergelanyut di lengan kanan suaminya. Tak ada caption yang memperjelas pernikahan itu. Model cantik tersebut hanya menuliskan kata-kata siapa saja
yang terlibat dalam pernikahannya. Seperti, yang motret, yang siapkan cincin, dan wedding organizer yang ditunjuk. Dalam foto lainnya yang diunggah di Instagram milik Onealz, Ringgo tampak saling berpandang mesra dengan Sabai. Di atas kepala keduanya, ada selembar kerudung putih. Tangan keduanya rapi di atas meja. Sepertinya keduanya sedang bersiap untuk ijab kabul. Dalam foto itu, si pemilik akun menulis caption, “Congratulations @ringgoagus and @sabaidieter. It was such a good time being part of your big day.”(jpnn)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos
20
RABU, 10 JUNI 2015
DEFIZAL/RIAU POS
LATIHAN: Pemain PSPS melakukan latihan di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai sebelum PSSI menghentikan kompetisi baru-baru ini. PSPS berminat ikut Piala Kemerdekaan yang akan digelar Tim Transisi Kemenpora.
PSSI Pesimis Klub Ikut Turnamen Tim Transisi Laporan JPNN, Jakarta
KLAIM Tim Transisi PSSI bila Mahaka Sports telah menjadi operator turnamen Piala Presiden, mendapat tanggapan minor dari PSSI. Mereka menilai, bila klaim itu benar, maka Mahaka Sports sebagai salah satu perusahan olahraga besar di tanah air itu terlalu berani mengambil resiko. "Sekarang ini saja dari sisi teknis kesiapan Mahaka sebagai opeartor seperti apa? Kalau ingin turnamen
yang berkualitas harus ada registrasi klub, pendaftaran pemain, terus formatnya seperti apa. Itu semua harus diperjelas lebih dulu,"ujar Azwan Karim, Sekjen PSSI, kemarin (9/6). Menurut pria asal Jakarta itu, hal-hal teknis tersebut memang terdengar sangat sederhana. Tapi, itu sangat menentukan kualitas dari sebuah iven."Seharusnya hal teknis itu disampaikan telebih dahulu, kalau menunggu tim pesertanya ya itu tarkam. Apakah klub
Liga Indonesia mau mengikuti kelas seperti itu?" ucapnya. Azwan juga mengatakan bahwa hal yang sama juga berlaku bagi tim-tim Divisi Utama yang akan diikutkan dalam turnamen Piala Kemerdekaan. Apalagi, semua turnamen yang diikuti oleh member PSSI harus tunduk pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PSSI. "Mahaka juga harus memberitahukan turnamen ke PSSI sebagai induk organisasi. Dan, kalau ada klub yang bermasalah dan bukan
Indonesia Disanksi, Bali United Tetap Bisa Uji Coba Internasional
INDRA SJAFRI
DENPASAR (RP) -Disanksinya PSSI oleh FIFA bukan berarti ajang uji coba antar klub internasional terhenti dan mati. Buktinya, klub Bali United Pusam FC bakal menggelar uji coba Internasional. Rencananya, klub polesan Indra Sjafri itu akan beruji coba dengan klub asal Malaysia. Klub yang telah konfirmasi jadwal pertandingan itu adalah Polis Di Raja Malaysia (PDRM). “Skuad Bali United akan menjalani laga uji coba dengan tim asal Malaysia, Polis DiRaja Malaysia Football Association (PDRM FA). Laga dijadwalkan digelar pada Jumat (12/6). Kick-off pukul 20.00 Wita. Info tiket menyusul,” jelas manajemen Bali United via pesan singkat. Sampai saat ini, Bali United memang klub yang masih mampu bertahan di tengah ketidakpastian kompetisi. Namun, tim kebanggaan masyarakat Bali itu begitu kreatif, yakni menyelenggarakan pertandingan uji coba internasional dengan menggandeng lawan klub yang tidak berada dibawah naungan FIFA. Ya, PDRM bukanlah kesebelasan anggota FIFA. Selain itu, Bali United juga bakal menggelar beberapa uji coba untuk menghadapi kompetisi ke depan. “Kami ingin memantapkan tim, sambil menunggu adanya turnamen resmi. Yang bisa kami lakukan ya uji coba ini,” kata Indra Sjafri saat dihubungi, Selasa (9/6). Setelah melawan PDRM, Bali United juga akan beruji coba melawan Arema Cronus. Rencananya, uji coba akan digelar pada Ahad (14/6) mendatang di Malang.(dkk/jpnn)
anggota PSSI, ya kami harus turun tangan," ucap Azwan." Tapi, kalau semua prosedur sudah dilewati, ya kami tidak bisa menolak turnamen itu," jelasnya. Azwan juga menyiapkan sanksi bila klub-klub mau bergabung dengan turnamen bentukan Tim Transisi PSSI itu.Sebab, kata dia,nantinya klub-klub akan mempertanyakan profesinalitas dari turnamen itu.’’Klub-klub itu suDah belajar betapa menyakitkan dualisme. Tiga tahun kami menyatukan
konflik," ungkapnya. Selain itu, Azwan menyebutkan bahwa efek samping dari konflik tersebut adalah,sulitnya melakukanpembenahan. "Yang saya takutkan kalau mereka gagal mengambil partisipan dengan membentuk klub kloningan dan itu bisa mencederai sepakbola indoensia," ucapnya. Di sisi lain, Tim Transisi PSSI memang menyebutkan bahwa ada 20 tim Divisi Utama dan 10 klub Liga Indonesia yang telah bersedia mengikui turnamen di bawah
mereka. Ada tiga turnamen yang akan digelar oleh Tim Transisi PSSI, yaitu Piala Presiden, Piala Kemerdekaan dan Piala Panglima TNI. Namun, tak disebukan tim-tim tersebut. Sementara itu, manajer PSPS, Zulkifli Nasution beberapa waktu lalu sempat membuka pintu buat PSPS untuk ikut Piala Kemerdekaan setelah turnamen Pra Musim yang direncanakan PT Liga Indonesia dibatalkan bulan lalu.(dik/ das)
Siapkan Kompetisi Usia Dini JAKARTA (RP) - Tim Transisi tak hanya memikirkan kompetisi profesional dan amatir dalam melakukan reformasi sepak bola nasional. Mereka juga menyiapkan perbaikan kompetisi usia dini dan usia muda. Pokja Komunikasi Tim Transisi Zuhairi Misrawi menjelaskan bahwa fokusnya ingin menciptakan kompetisi berjenjang. Mulai dari U-10, sampai level kompetisi profesional. "Kami akan bikin kompetisi
yang berjenjang, mulai matang. Nantinya, dari usia dini sampai target dan visinya jelas pro. Negara yang sesuai dengan road sukses dan berprestasi map sepak bola sepak bolanya semua nasional selama 10 menerapkan program tahun ke depan. Selain kompetisi berjenjang ini. Kalau PSSI yang sudah beku berjenjang, Tim itu tak ada program Transisi juga menyiapberjenjang dari usia kan tim untuk beZUHAIRI dini," katanya. rangkat ke turnamen MISRAWI Menurut Zuhairi, pelajar Asia. Indonesia program itu sedang disusun akan berangkat ke Thailand pada dengan rencana grouping yang Juli mendatang. (dkk/jpnn)
PWI Pekanbaru Gelar Turnamen Segitiga Futsal BRPS Cup I 2015 PEKANBARU (RP) -Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pekanbaru menggelar turnamen futsal segitiga bersama Satpol PP Pekanbaru dan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika dalam hal ini diwakili oleh UPTD BRPS Pekanbaru di Lapangan Gajah Mada Futsal, Rabu (10/6 ) pukul 19.00 WIB . Turnamen segitiga ini merupakan ajang silaturahmi antara PWI Pekanbaru, Sat Pol PP Pekanbaru dan Dinas Perhubungan Pekanbaru BRPS. “Segitiga ini silaturahmi jelang masuknya Ramadan. Ternyata
direspon positif oleh Satpol PP dan BRPS,” ujar Ketua PWI Kota Pekanbaru Hendri Agustira, Selasa (9/6). Dikatakannya disamping silaturahmi turnamen yang akan memperebutkan trofi BRPS ini juga merupakan salah satu persiapan tim futsal PWI Pekanbaru untuk mengadapi helat bergensi lainnya. “Kalau bisa tim Futsal PWI Pekanbaru yang sudah melakukan latihan rutin ini nantinya dipantau PWI Riau untuk persiapan Porwanas 2106,” ujarnya. Sementara Bambang selaku Kepala UPTD BRPS Pekanbaru mengatakan bahwa pihaknya
sudah mempersiapkan trofi untuk turnamen ini, dan juga sudah mempersiapkan tim futsal terbaiknya. Beegitu juga untuk tim Satpol PP Pekanbaru, melalui Kepala Badan Satpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian juga bertekad untuk memberikan perlawanan dengan sportivitas yang tinggi, walaupun ini merupakan ajang silaturahmi. “Kita berharap, turnamen segitiga ini dapat menjalin silaturahmi antara PWI, Satpol PP dan Dishub Pekanbaru, tentunya dengan semangat olahraga yang menjunjung sportivitas tang tinggi”, ujarnya.(gus)
INTERNET
REDAKTUR: DENNI ANDRIAN
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015 HALAMAN 21
PRO-OTONOMI
Serikat Perusahaan Pers
Menteri Siti Terbang Diam-diam Dua Jam Keliling di Langit Riau Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id
SALAH satu agenda rombongan
Menkopolhukam RI yang hadir Senin (8/6) di Pekanbaru adalah membahas langkah antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Riau. Di mana Menteri Ling-
kungan Hidup dan Kehutanan (MenLHK) ditugaskan untuk memantau, sehingga upaya pembangunan kanal di Riau dapat dimulai. Menteri LHK Siti Nurbaya, pun menginap Senin malam dan pada Baca Menteri Halaman 32
SITI NURBAYA
TERAS OTONOMI ___ Ketua LPPM Unilak Jadi Tersangka ___
PEKANBARU (RP) Riau Mukhzan, dikeloKetua LPPM Unilak Dr la oleh tersangka Elva Ir Erva Yendri akhirnYendri. ‘’Kerja sama itu ya ditetapkan sebagai sebagai tindak lanjut tersangka dalam dugdari MoU antara Balitaan tindak pidana kobang Provinsi Riau denrupsi, pelaksanaan pegan LPPM Unilak tennelitian yang dilakutang kerja sama pemkan oleh LPPM Unilak MUKHZAN bangunan daerah,’’ sedengan Badan Penelibut Mukhzan. tian dan Pembangunan ProvinNamun berdasarkan penyelidsi Riau tahun anggaran 2014. ikan yang di lakukan oleh penyKasus ini terjadi pada tahun idik Kejati Riau, ditemukan bah2014 lalu ketika dilakukan kerja wa sembilan judul hasil penelisama antara Balitbang dengan tian itu ternyata tidak pernah disLPPM Unilak, untuk melakukan ebar, dengan cara diseminarkan penelitian terkait sembilan judul di depan mahasiswa dan dosen, dengan total anggaran sekitar serta tidak pernah dipublikasiRp5,5 miliar. kan. Begitu juga dengan tim pelDana tersebut seperti yang di- aksana yang ternyata tidak tuturkan Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Baca Ketua Halaman 32
MG1/MIRSHAL RIAU POS
SEBERANGI SUNGAI: Alat berat diangkut menggunakan ponton menyeberangi Sungai Siak di Siak Sriindrapura, Senin (8/6/ 2015). Rencananya alat berat ini akan digunakan untuk membangun Pelabuhan Apung di Negeri Istana.
Rp20 M untuk Rambu Jalan PEKANBARU (RP) - Menghadapi arus mudik dan arus balik 2015 ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Riau terus mengintensifkan persiapan. Salah satunya dalam mengantisipasi keselamatan selama berkendara bagi pengguna transportasi darat dan laut. Di mana menurut Kadishub Riau Rahmad Rahim saat berbincang dengan Riau Pos, Selasa (9/6), adanya dana Rp20 miliar dari APBN yang digunakan untuk melakukan persiapan menghadapi arus mudik dan arus balik 2015. Anggaran tersebut diperuntukkan bagi ramburambu lalu lintas secara lengkap dan menyeluruh. ‘’Lelang APBN untuk rambu-
REDAKTUR: RINALDI
Rambu-rambu secara lengkap sangat berperan dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas. RAHMAD RAHIM Kadishub Riau
rambu dan marka jalan, juga deliniator atau pagar jalan dan gadrel. Anggarannya sebesar Rp20 miliar,’’ ujarnya. Dengan mempersiapkan rambu-rambu yang lengkap di seluruh lintas jalan dan akses pelabuhan yang ada di wilayah Provinsi Riau. lanjut Rahmad, maka hal terpenting yang harus diantisipasi menghadapi arus mudik dan arus balik 2015 yakni keselamatan selama melaku-
kan perjalanan dapat diantisipasi. ‘’Peran rambu-rambu secara lengkap sangat berperan dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas,’’ sebutnya. Hal lain yang juga penting selain mempersiapkan armada dan angkutan bagi transportasi darat, laut maupun udara menghadapi arus mudik 2015. diakui Rahmad Rahim adalah Baca Rp20 M Halaman 32
TATA LETAK: SYUKRI
PRO-SIAK
22
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Merangkai Negeri Dengan Syarak
KANDIS ___ Upika Kandis Siapkan Razia Pekat
ADVERTORIAL PEMKAB SIAK
___
KANDIS (RP) - Menjelang bulan suci Ramadan, Unsur Pimpinan Kecamatan (Upika) Kandis menyiapkan razia penyakit masyarakat (Pekat). Razia yang digelar tersebut nantinya akan melibatkan berbagai pihak seperti kepolisian, Koramil dan tokoh agama. Camat Kandis Indra Atmaja MSi mengatakan, razia Pekat akan dilaksanakan menjelang bulan Ramadan. ‘’Insya Allah, kaINDRA ATMAJA lau razia pekat menjelang Ramadan ini memang ada. Kapan waktunya belum bisa kita beri tahu,’’ jelas camat, Selasa (9/6). Dalam razia Pekat lanjut camat, nantinya akan melibatkan pihak kepolisian, Koramil, para pemuka agama dan Satpol PP. Diharapkan jelang Ramadan ini, tidak ada lagi aktivitas yang tidak baik. Pihaknya juga akan terus melakukan pemantauan di wilayah Kecamatan Kandis. ‘’Dalam operasi Pekat nanti, kita ingin mensterilkan kecamatan ini dari penyakit masyarakat,’’ ungkapnya.(wik)
Dai Diajak Cerdaskan Umat PERAN dai sebagai penyebarluasan syiar Islam dapat mencerdaskan umat, dalam pengetahuan dan pemahaman nilainilai agama sesuai dengan Alquran dan hadis. Selain itu, dai juga dapat mencegah perbuatan amar maruf nahi mungkar lewat tausiyah dan ceramah agama yang disampaikan. Dalam upgrading dai, menciptakan profesionalisme dai dalam upaya membangun in-
san berkarakter, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menekankan, agar dai yang bertugas di kampung-kampung menggencarkan syiar Islam merata ke seluruh kalangan masyarakat. Di kampung-kampung masih banyak yang belum tersentuh ilmu agama, jadi manfaatkan ustaz dan ustazah yang bisa memberi pencerahan kepada masyarakat di kecama-
tannya. ‘’Soal agama, Pemkab komit,’’ ujar Syamsuar barubaru ini di hadapan dai di Hotel Yasmin, Kecamatan Siak. Saat ini, sarana prasarana agama jumlahnya terus meningkat. Tercatat, pembangunan masjid sebanyak 448, musala 586 di Siak. Ditambah lagi pesantren yang diperuntukkan bagi anak-anak Siak belajar agama, yang berjumlah 21 unit. Mengingat banyaknya tem-
pat ibadah yang tersebar di Siak dan menjelang datangnya bulan suci Ramadan 1436 H 2015, MUI Siak mengumpulkan para dai dan daiyah untuk meningkatkan semangat syiar dan profesionalitas para dai yang bertugas di kecamatan, agar lebih giat mengajak jamaah beribadah di masjid atau musala di daerahnya. Ketua MUI Siak Syofwan
Saleh menambahkan, para dai agar terus meningkatan kompetensi dan kemampuan dalam berdakwah. MUI sendiri berupaya meningkatkan peran pendakwah di masyarakat seluruh Siak untuk meningkatkan ilmu agama. ‘’Kami komit melakukan pembinaan mulai dari Mempura, Dayun, hingga ke kecamatan lain dan setiap tahunnya kita tambah dai,’’ ujar dia.(adv/a)
SMKN 1 Lubuk Dalam Berkunjung ke Kampar LUBUK DALAM (RP) - SMKN 1 Lubuk Dalam melakukan kunjungan lapang di UPTD Pengolahan Dinas Perikanan Kabupaten Kampar. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan serta kompetensi siswa. Kedatangan peserta didik Jurusan Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan sebanyak 30 orang dan 10 guru pendamping disambut kepala UPTD Zul Akhyar SP. Kepala SMKN 1 Lubuk Dalam Salmiah SPd menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan di lapangan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi siswa. ‘’Harapan kita dengan kunjungan langsung ke lapangan dapat menambah pengetahuan siswa lebih dalam lagi,’’ jelasnya, Selasa (9/6). Menurutnya, dipilihnya di UPTD Pengolahan karena sesuai dengan jurusan teknologi, maka dipilih sebagai tempat kunjungan pengolahan hasil perikan dan mempunyai nilai ekonomis. Selain itu, siswa dapat mengetahui peralatan serta teknologi pengolahannya yang di sekolah diajarkan secara teorinya saja.(wik)
HUMAS SETDA SIAK
WISUDA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi mewisuda murid MDTA se-Kecamatan Koto Gasib yang khatam Alquran, baru-baru ini.
Dissosnaker Sampaikan Imbauan Menteri DINAS Sosial dan Tenaga Kerja (Dissosnaker) segera menyosialisasikan imbauan Menteri Tenaga Kerja RI terkait pembayaran tunjang hari raya (THR) oleh perusahaan pada karyawannya. Dalam imbauan tersebut,
Kadisnaker Siak Drs Normansyah MSi mengatakan, dua pekan sebelum hari raya, perusahaan diminta membayarkan THR karyawannya. ‘’Ini kami sikapi positif, karena ada rentang waktu bagi perusahaan menyiapkan dan juga karya-
wan,’’ ujar Normansyah, Selasa (9/6). Merujuk pada Permen tahun 2004, THR dibayarkan sepekan sebelum hari raya. Akan tetapi hal ini segera disampaikan pada perusahaan, karena sifatnya imbauan, tapi
untuk regulasinya tetap. ‘’Kita berharap, perusahaan mengamini imbauan itu,’’ pinta dia. Pihaknya akan mengawasi penuh pemberian THR di semua perusahaan dan membuat posko pengaduan. THR
yang wajib dibayarkan harus sesuai aturan. ‘’Jumlahnya satu bulan gaji. Kalau yang kerjanya di atas tiga bulan kurang dari setahun ada rumusnya. Lama bulan dia bekerja dibagi 12 dikali gaji dia,’’ katanya.(adv/a)
SUNGAI APIT - SIAK SMP Islamic Peringkat I UN
Kemenag Siap Sambut Ramadan SIAK (RP) - Keluarga besar Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Siak siap menggelar penyambutan bulan suci Ramadan di Masjid Alfatah Siak Sri Indrapura, Rabu (9/6). Kegiatan ini diisi dengan tablig akbar yang disampaikan Ustaz Fauzi Domo dari Kota Dumai. Acara sekaligus penyerahan penghargaan bagi Kepala KUA teladan 1, II dan III, peserta terbaik 1, II dan III lomba qiratul kutub serta keluarga sakinah terbaik I, II dan III. Dalam tausiahnya Fauzi Domo menjelaskan akan pentingnya salat bagi umat muslim, baik untuk jasmani maupun rohani. Mengenai Ramadan tambahnya, malam pertama Ramadan nilainya paling kecil. Jika ingin mendapatkan nilai besar maka ikutilah amalan Ramadan dari awal hingga malam terakhir, karena di malam terakhir ini pahalanya memiliki nilai yang sangat besar. Kepala Kantor Kemenag RI Kabupaten Siak Drs H Muharam menyebutkan, pihaknya akan membuat surat imbauan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Siak, agar bisa menjadikan Ramadan kali ini sebagai tonggak awal untuk meningkatkan ibadah untuk seterusnya. ‘’Imbauannya akan kami sampaikan kepada seluruh Kantor Urusan Agama (KUA) seKabupaten Siak,’’ ungkapnya.(wik)
REDAKTUR: RINALDI
POLSEK SUNGAI APIT FOR RIAU POS
JADI TONTONAN: Gerai Alfamart yang roboh di Kecamatan Sungai Apit jadi tontonan masyarakat, Senin (8/6/2015).
Gerai Alfamart Sungai Apit Roboh SUNGAI APIT (RP) - Warga Jalan pasca insiden itu, tak ada korban Rintis Kecamatan Sungai Apit tiba- jiwa apalagi sampai meninggal dutiba dikejutkan suara renia. ‘’Dua unit kendaraan runtuhan material keras karyawan Alfamart yang bangunan, Senin (8/6), alami kerusakan,’’ kata sekitar pukul 17.30 WIB. Syafnil, Selasa (9/6). Reruntuhan itu berasal Dugaan sementara dari gerai Alfamart yang kata dia, penyebab rubaru saja beroperasi di buhnya gerai ini, diserumah toko tiga pintu babkan konstruksi basatu lantai. ngunan yang dibuat asal Pantauan di tempat kejadi, karena tak ada besi jadian perkara, reruntupenyangga penahan behan itu dari dinding be- SYAFNIL ban dinding beton tempat ton sebelah atas yang diplang nama Alfamart. nilai kurang kokoh, hingga rubuh. Kejadian ini jadi tontonan warga Keterangan Kapolres Siak AKBP Ino sekitar. Mereka langsung mendaHarianto SIK melalui Kapolsek Siak tangi lokasi kejadian dan saksikan AKP Syafnil Tanjung mengatakan, reruntuhan itu. Kejadian ini juga,
oleh perwakilan Alfamart Pekanbaru Rojani telah dilaporkan ke Polsek. ‘’Kasus ini dalam penyelidikan,’’ kata Syafnil. Pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan pada Rojani terkait dengan persyaratan administrasi perizinan mulai SITU, SIUP, HO dan lainnya. Dari keterangannya, persyaratan perzinan itu segera diberikan, karena berkas tersebut masih berada di kantor perwakilan Pekanbaru. Keterangan Rojani pada petugas juga menyebutkan, ruko yang dijadikan gerai Alfamart itu merupakan kerja sama pemilik ruko. ‘’Teknis kerja samanya akan kami dalami,’’ ujar dia.(aal)
SIAK (RP) - Hasil kelulusan ujian nasional (UN) telah dikantongi oleh Disdikbud Siak. Hasil UN bagi 7.817 pelajar SMP sederajat ini telah diserahkan pada komite guru untuk diumumkan hasilnya, Rabu (10/6) sore pukul 17.00 WIB. Terhadap hasil UN ini, Disdikbud Siak telah merekap hasil, di mana SMP Islamic Centre Siak, meraih perolehan nilai tertinggi se-Siak. Disusul, SMPN 2 Dayun peringkat dua, SMPN 1 Tualang peringkat ketiga. Diperingkat keempat SMPN 2 Dayun dan peringkat lima MTS Muhamadiyah dan peringkat enam SMPN 2 Koto Gasib. Untuk tingkat kelulusan siswa sendiri, Kadisdikbud Siak enggan membeberkan, karena kelulusan pelajar itu berada di komisi sekolahnya masing-masing. Sebagaimana diketahui bahwa hasil UN ini bukan penentu kelulusan, melainkan diikuti dengan nilai rapor dari kelas VII-IX. Komisi guru di seluruh sekolah, telah melakukan rapat bersama kepala UPTD terhadap hasil kelulusan UN ini. Pelajar beserta walinya juga sudah diinformasikan akan pengumuman tersebut. Hanya saja, untuk diketahui para sekolah, bahwa pengumuan kelulusan itu, para anak didik datang bersama orangtua atau walinya dengan mengenakan pakaian Melayu. Sebelum pengumuman kelulusan itu disampaikan, orangtua dan anak didik buat surat pernyataan, untuk tak melakukan coret-coret baju dan konvoi kendaraan di jalan raya. ‘’Saya berdoa dan berharap para anak didik dapat lulus 100 persen,’’ ujar Kadri. Dilarang Konvoi Kepala UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Minas Asmuni Samsir menegaskan , pelajar yang lulus tidak melakukan aksi coretan baju dan konvoi di jalan. ‘’Sekolah telah mengimbau kepada peserta didik untuk melakukan aksi coretan-coretan dan ngebut di jalan raya,’’ tegas Asmuni. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada saat mengumuman, seluruh pelajar harus memakai pakaian Melayu, juga harus didampingi orangtua.(wik) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
PRO-KAMPAR
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
23
Negeri Serambi Mekah
BANGKINANG___ Warga Minta Fasilitas RSUD Dibenahi ___
ADVERTORIAL PEMKAB KAMPAR
BANGKINANG (RP) - Warga yang berobat jalan di gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangkinang, meminta agar fasilitas RSUD Bangkinang dibenahi lagi. Pembenahan dimaksud, terutama terkait dengan tempat berwudhu, kondisi toilet dan ruang salat atau musala. Tokoh masyarakat Kampar H Anwar Tamimi menuturkan hal tersebut kepada Riau Pos, Selasa (9/ 6), menyikapi pengalamannya berobat ke gedung baru RSUD Bangkinang dua hari yang lalu. Anwar Tamimi menyebutkan, bahwa gedung baru RSUD Bangkinang belum memiliki musala, sehingga salah satu ruangan dekat tangga ‘’disulap’’ oleh pihak manajemen RSUD Bangkinang menjadi ruang salat. ‘’Kondisinya tentu sangat terbatas sehingga agak sulit bagi para pasien,’’ ujarnya. Anwar Tamimi juga menyampaikan harapannya untuk perbaikan toilet di gedung baru yang hendaknya memiliki ruang tersendiri untuk berwudhu. Menanggapi aspirasi yang disampaikan Anwar Tamimi, Direktur RSUD Bangkinang dr Wira Dharma ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa kondisi gedung baru RSUD Bangkinang memang masih sangat terbatas, karena bangunan musala memang belum ada. Direncanakan, musala akan dibangun pada APBD 2016.(why)
Tim Police Goes to Campus Kunjungi STIKes BANGKINANG (RP) - Setelah beberapa waktu lalu mengunjungi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bangkinang, tim Police Goes To Campus Satlantas Polres Kampar melanjutkan kegiatan dengan mengunjungi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan STIKes Yayasan Pahlawan Tuanku Tambusai (YPTT) Riau. Kunjungan tersebut dipimpin oleh Kaur Bin Ops Lantas Polres Kampar Iptu Daren Maysar didampingi Kanit Laka Ipda Riza Effyandi, Selasa (9/6). Turut hadir Baur SIM Bripka Benny Reja dan dua personil Satlantas Bripka Fitriyani dan Briptu Ira Furmasari. Rombongan diterima oleh Pembantu Ketua III STIKes Nurman Mkep. Turut juga hadir tim dari Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Kampar. Kegiatan Police Goes To Campus kali ini mengusung tema ‘’Sosialisasi Moralitas Masyarakat Terhadap Disiplin Berlalu Lintas Dalam Rangka Ops Patuh 2015'’. Dalam sosialisasinya, Iptu Daren memberikan informasi dan mengajak mahasiswa dan mahasiswi STIKes untuk taat dalam berkendara. Taat dalam berkendara antara lain disiplin berlalu lintas, melengkapi surat-surat kendaraan, termasuk salah satu syarat penting dalam berkendara yaitu memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).(why)
KAMPARTIMUR___ PNPM Mandiri Kampar Timur Salurkan Surplus untuk RTM ___
KAMPAR TIMUR (RP) - Sukses dalam mengelola keuangan usaha masyarakat, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Kecamatan Kampar Timur memperoleh keuntungan yang tidak sedikit, keuntungan ini disalurkan lagi kepada masyarakat miskin yang membutuhkan, hingga akhirnya program ini bisa menjadi program berantai dari masyarakat untuk masyarakat. Penyerahan bantuan untuk masyarakat miskin (RTM) ini dilakukan di kantor PNPM Amanah Kampar Timur di Desa Pulau Rambai, Selasa (9/6). Sebanyak 18 orang RTM dari sembilan desa ini menerima bantuan berupa barang-barang yang mereka gunakan untuk usaha, seperti peralatan masak bagi pedagang, kandang ayam dan ayamnya bagi peternak, kambing dan sebagainya. Ketua Badan Kerjasama Antara Desa (BKAD) yang mengelola PNPM Mandiri Amanah M Ridwan didampngi ketua pengawas BKAD Sofyan kepada Riau Pos menjelaskan, kegiatan pembinaan usaha masyarakat di sembilan desa di Kampar Timur bisa dikatakan berhasil, dari Rp900 juta modal awal pada 2009 yang lalu, sekarang asetnya mencapai Rp1,4 miliar, dan dana ini digulirkan kepada kelompok-kelompok usaha yang ada.(rdh)
RINA DIANTI HASAN/RIAUPOS
SERAHKAN BANTUAN: Ketua BKAD PNPM Mandiri Kampar Timur M Ridwan dan Sofyan menyerahkan bantuan kambing kepada RTM di Kampar Timur, Selasa (9/6/2015).
REDAKTUR: M. ERIZAL
PIMPIN RAPAT: Bupati Kampar Jefry Noer ketika memimpin rapat bersama Tim Tiga Zero di ruang rapat Bupati Kampar, Selasa, (9/6/ 2015).
HUMAS PEMKAB KAMPAR
Cukup Rp60 Juta untuk RTMPE PROGRAM Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) yang gencar dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar, sudah dikenal di tingkat nasional bahkan hingga Negeri jiran Malaysia. Untuk itu, mesti digesa dengan secepatnya untuk masyarakat Kampar. Modal untuk pembuatan RTMPE yang diperlukan mayarakat hanya lebih kurang Rp60 juta. Hal itu disampaikan Bupati Kampar H Jefry Noer SH saat memimpin rapat evaluasi percepatan RTMPE dengan para kepala dinas terkait dalam tiga zero di ruang rapat Bupati Lantai II Kantor Bupati Kampar, Selasa (9/6). Jefry menerangkan, total modal untuk pembuatan RTMPE lebih kurang Rp120 juta. Di RTMPE diperlukan sapi induk sebanyak enam ekor dengan harga Rp10 juta per ekor atau total Rp60 juta, kan-
dang sapi lebih kurang Rp5 juta, kandang ayam Rp5 juta, ayam petelor induk 100 ekor dengan harga Rp70 ribu per ekor lebih kurang Rp7 juta, ditambah ayam bangkok pejantan 10 ekor dengan harga Rp150 ribu per ekor lebih kurang Rp1,5 juta, total dari modal diatas lebih kurang Rp108,5 juta. Dimana sisa modal lebih kurang Rp 11,5 juta dari Rp 120 juta tersebut, adalah untuk pembuatan kolam dan bibit ikan lele sebanyak 6.000 ekor, kebun bawang merah untuk 50 kg dan cabai 50 batang, sayur-sayuran serta ramuan-ramuan untuk pengolahan biourine. ‘’Nah modal yang Rp120 juta yang diperlukan tersebut, dari masyarakat hanya membutuhkan modal lebih kurang sebesar Rp60 juta. Sebab sapi yang enam ekor akan dibantu melalui bantuan sapi ber-
gulir sebanyak 5 ekor serta ditambah 1 ekor bantuan CSR perusahaan yang ada di Kampar. Maka kami sudah hemat Rp60 juta rupiah,’’ ujarnya. Sementara untuk ikan lele, bawang merah serta cabai akan dibantu melalu Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan. Dengan demikian, para alumni atau masyarakat hanya membutuhkan modal usaha dari dana bergulir lebih kurang Rp60 juta. Dengan pinjaman Rp60 juta, masyarakat hanya membayar lebih kurang Rp1,8 juta per bulan selama satu tahun. Angsuran Rp1,8 juta per bulan kemungkinan masyarakat tidak akan keberatan. Sebab nantinya apabila RTMPE bisa dijalankan dengan baik, masyarakat akan bisa menghasilkan uang lebih kurang Rp10 juta per bulan dari hasil kotoran sapi serta hasil dari telur ayam.
Lebih jelasnya, ucap Jefry, misal dalam satu bulan menghasilkan urin 500 liter urin, dengan harga jual per liter Rp15 ribu sudah menghasilkan Rp7,5 juta. Di samping itu, di buat biogas kotoran sapi yang enam ekor juga akan menghasilkan 1 sampai 1,5 ton per bulan. Misalkan satu ton per bulan dengan harga jual Rp1 juta, maka menghasilkan Rp1 juta. ‘’Selain itu ada lagi satu pupuk cair dalam sebulan akan menghasilkan 150 liter, dikali dengan harga Rp10 ribu juga sudah menghasilkan Rp1,5 juta,’’ ungkapnya. Di samping itu, bila tersedia ayam petelor sebanyak 100 ekor, dalam satu hari ayam tersebut bisa menghasilkan 60 atau 70 butir telor. Anggap saja 50 butir atau hari dangan harga jual minimal Rp2.000, maka satu bulan sudah Rp3 juta.
‘’Nah dengan demikian penghasilan Rp10 juta per bulan tidak akan kemana dan tidak akan habis untuk memenuhi kebutuhan seharihari. Makanya uang dari hasil anak sapi selama 3 tahun tadi dinamakan celengan untuk naik haji,’’ ungkap Jefry. Untuk tahun ini, lebih kurang 400 KK yang akan menerima bantuan sapi. Syaratnya, penerima bantuan sapi bergulir memiliki lahan paling kurang 600 meter persegi untuk lokasi RTMPE. ‘’Makanya ini mulai sekarang dari para kepala dinas sampai kasi, serta para camat samai kades wajib untuk memulai membuat program RTMPE ini, agar masyarakat bisa mencontoh. Sebab kita betul-betul memang ingin mengentaskan kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh,’’ tegas Bupati.(adv/a)
2016, Kementerian PU Kucurkan Dana Rp525 Miliar PADA 2016, Kabupaten Kam- menterian PU RI, Bappenas par akan mendapatkan kucu- dan DPR RI beberapa waktu lalu. ‘’Alhamdulilran dana dari Kelah apa yang menmenterian Pekerjadi harapan kami jaan Umum (PU) dapat terjawab Republik Indonesudah dan pada sia sebesar Rp525 2016 nanti sudah miliar. Kucuran terealisasi,’’ ujar Indana tersebut dra. akan didapatkan Adapun pengaKabupaten Kamlokasian kucuran par atas perjuandana Rp525 miliar gan dan lobi-lobi INDRA POMI tersebut antara lapemerintah daerin, berdasarkan hasil musrenah di Kementerian PU RI. Hal itu disampaikan Kadis bangnas Rp360 miliar untuk PU Bina Marga dan Pengair- pengerjaan ruas jalan dari baan Kabupaten Kampar Indra tas Kota Pekanbaru hingga Pomi N ST MSi, Selasa (9/6) di Simpang Latsitarda Batu BeBangkinang Kota, usai me- lah sepanjang 10 Km dari 61 ngikuti sidang paripurna di Km. ‘’Pengerjaannya akan diDPRD Kampar. laksanakan Kementerian PU Dijelaskannya, kucuran da- RI melalui Balai Wilayah II na Rp525 miliar dari Kement- Jalan Sumatra (BP2JS) yang tierian PU tersebut diperoleh tik koordinatnya akan ditenKampar setelah PU Bina Mar- tukan BP2JS,’’ ujar Indra yang ga dan Pengairan mengaju- mengaku skala prioritas titik kan proposal-proposal ke Ke- kordinat mana yang akan me-
njadi pekerjaan BP2JS tersebut. Kemudian, kucuran dana untuk pengerjaan jalan kota dan sesuai dengan usulan Pemkab Kampar secara skala prioritas, direncanakan pengerjaan jalan Prof M Yamin SH Bangkinang Kota sepanjang 7,4 Km dari SP Latsitarda hingga SP Sangyong Salo. ‘’Untuk jalan tersebut sesuai yang dibahas pada Musrenbangnas, kucuran dana sebesar Rp88 miliar untuk pengerjaan jalan kota tersebut sepanjang 6,2 Km dari 7,4 Km,’’ jelasnya. Selanjutnya, berdasarkan kunjungan Direktur Transportasi Bappenas belum lama ini, Kampar juga mendapatkan suntikan dana sebesar Rp77 miliar dari Balai wilayah Sungai Sumatra Kementrian PU RI untuk pembangunan turap Sungai Kampar pada 2016.(adv/a)
HUMAS PEMKAB KAMPAR
BERIKAN SAMBUTAN: Ketua TP-PKK Kampar Hj Eva Yuliana SE memberikan sambutan pada acara penilaian lomba desa tingkat provinsi di Desa Beringin Lestari, Kecamatan Tapung Hilir, Senin (8/6/2015).
BANGKINANG - KOTO KAMPAR HULU Anggota DPR RI Nurzahedi Sosialisasikan Empat Pilar
Langkah Tim PWI Terhenti di Semifinal
BANGKINANG (RP) - Menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai anggota DPRMPR RI, Nurzahedi selaku wakil rakyat asal Riau berkunjung ke Desa Laboy Jaya Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar. Kunjungan dilakukan Nurzahedi bertujuan untuk bersillaturahmi dengan masyarakat, sekaligus menyosialisasikan empat pilar kebangsaan. Sosialisasi dilaksanakannya di aula Kantor Desa Laboy Jaya Kecamatan Bangkinang, Senin (8/6) yang dihadiri oleh ratusan masyarakat. Tampak juga hadir Plt Kades Laboy Jaya
KOTOKAMPAR HULU (RP) - Laju tim sepakbola Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kampar pada turnamen sepakbola Tanjung Cup ke-18 tahun 2015, terhenti di semi final. Tim PWI Kampar yang berada di bawah asuhan Gandi dan Akhir Yani harus mengakui kekalahan dari tim jagoan tarkam Nabil FC dengan skor 2-0. Babak semi final berlangsung seru disaksikan oleh ribuan masyarakat di Lapangan Datuok Godang Cincin Desa Tanjung Kecamatan Kotokampar Hulu
Indra Susilawati, Sekcam Kholis Febri Yasmi dan para tokoh masyarakat. Bertindak sebagai nara sumber yang telah ditunjuk oleh MPR-RI yakni Dr Rumainur dosen dari Unas Jakarta. Empat Pilar yang dimaksud antara lain, Pancasila, UUD RI Tahun 1945 serta ketetapan MPR Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika. ‘’Empat pilar kebangsaan ini memiliki makna yang strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Untuk itu, saya mengajak masyarakat untuk memahami dan merealisasikan empat pi-
lar ini dalam kehidupan sehari-hari,’’ ujarnya. Nurzahedi menyebutkan bahwa kehadiranya dalam masa reses akan tetapi dalam kontek menyampaikan sosialisai mengenai Empat Pilar. ‘’Kehadiran saya sekaligus dalam rangka bersilaturahmi dengan masyarakat untuk melihat langsung bagaimana kehidupan masyarakat di Laboy Jaya ini,’’ ucapnya. Kehadiran Nurzahedi dimanfaatkan pula oleh Plt Kades Laboy Jaya Indra Susilawati untuk menyampaikan aspirasi, terutama terkait pendidikan dan kesehatan.(why)
Kabupaten Kampar, Senin sore (8/6). Menanggapi keikutsertaan tim sepakbola PWI Kampar, Ketua PWI Kabupaten Kampar Aprizal Chaidir SE didampingi Manajer Sepakbola PWI Kampar Dedi Irawan SSos mengaku puas atas penampilan tim PWI Kampar yang turun perdana di cabang sepakbola pada turnamen antar kampung di Kabupaten Kampar. “Luar biasa perjuangan tim PWI Kampar, saya tak menyangka bisa ke semifinal mengingat lawannya hebat-hebat,’’ ucapnya.(why) TATA LETAK: EKO FAIZIN
PRO-BENGKALIS
24
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Negeri Junjungan
BENGKALIS___ DKP Gelar Lomba Masak Serba Ikan ___
BENGKALIS (RP) - Dalam upaya meningkatkan konsumi ikan, khususnya ikan darat berjenis nila, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) menggelar lomba masak serba ikan tingkat Kabupaten Bengkalis, Selasa (9/6). Kegiatan yang merupakan bagian dari sosialisasi membiasakan makan ikan di tengah masyarakat itu dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bengkalis, Hj Romaini Herliyan. Dalam sambutannya, Romaini mengatakan, lomba masak menu ikan berbahan baku ikan nila, diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempopulerkan ikan sebagai makanan bergizi tinggi, sehat dan berkualitas, sekaligus langkah kongkrit dalam menyukseskan Program Nasional Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemar Ikan). “Dari berbagai penelitian, hasilnya ikan merupakan sumber nutrisi terbaik untuk kesehatan dan kecerdasan manusia. Konsumsi ikan yang optimum akan berpengaruh positif pada percepatan pertumbuhan dan peningkatan kecerdasan manusia,” jelas Romaini. Istri Bupati Bengkalis ini mengatakan, perlu difahami bahwa Gemar Ikan bukan sekadar memvariasikan menu makanan sehari-hari. Bukan pula sekadar menunjang kesehatan. Namun, lebih dari itu niat mulianya adalah membangun bangsa dan menyiapkan generasi yang cerdas dan berdaya saing.(evi)
ADVERTORIAL PEMKAB BENGKALIS
Pemkab Siap Perangi Karhutla BUPATI Bengkalis Herliyan Saleh menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pemerintah Provinsi Riau dengan Menkopolhukam, Menteri LHK dan Jaksa Agung di Ruang Pauh Janggi, Gedung Daerah Pemprov Riau, Jalan Diponegoro, Senin (8/6). Rapat yang membahas tentang kabakaran hutan dan lahan dihadiri, Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, Jaksa Agung HM Prasetyo, Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman tam-
pak hadir bupati/wali kota seProvinsi Riau, Deputy Kementerian terkait, Forkopinda, Kepala dinas/badan terkait provinsi dan kabupaten kota, Danrem, Dandim, Kapolda, Kapolres se-Riau dan lainnya. Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh didampingi Asisten Tata Praja Setdakab Amir Faizal dan Kadis Perkebunan dan Kehutanan Herman Mahmud. Herliyan mengungkapkan, Kabupaten Bengkalis beserta jajarannya serta seluruh masyarakat siap melakukan
pencegahan terjadinya karhutla. Hal itu dibuktikan dengan pembentukan masyarakat peduli api di beberapa kecamatan di Kabupaten Bengkalis. “Kami mendukung upaya pemerintah dalam mengantisipasi karhutla, selain melakukan sosialisasi di berbagai kecamatan juga telah membentuk komunitas Masyarakat Peduli Kahutla yang juga dilengkapi dengan peralatan. Yang tak kalah penting, Kepolisan dan TNI yang siap siaga kapan saja,” kata Herliyan Dikatakannya, sesuai Pasal
98 ayat 1 UU Nomor 32/2009 tentang tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pelaku pembakaran lahan diancam hukuman minimal tiga tahun penjara, maksimal sepuluh tahun penjara dan denda minimal Rp3 miliar. Jika kebakaran itu menyebabkan orang luka dan/atau bahaya kesehatan manusia sebagaimana diatur dalam Pasal 98 ayat 2 UU Nomor 32/2009, imbuhnya, maka pelaku pembakaran lahan diancam hukuman minimal empat tahun
penjara dan maksimal 12 tahun penjara serta denda minimal Rp4 miliar atau maksimal Rp12 miliar. Apabila kebakaran tersebut menyebabkan seseorang luka berat atau hilangnya nyawa, maka pelaku diancam hukuman minimal lima tahun penjara atau maksimal 15 tahun penjara dan denda minimal Rp5 miliar atau maksimal Rp15 miliar.(adv/a)
9 Pasutri Terima Penghargaan KB BENGKALIS (RP) – Sebanyak 9 pasangan usia subur (PUS) di Kabupaten Bengkalis pada peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-22 Tingkat Provinsi Riau, menerima penghargaan Keluarga Berencana (KB) Lestari. Mereka mendapat penghargaan karena dinilai komitmen mengikuti program KB selama rentang waktu 10 sampai 20 tahun. Untuk juara pertama katergori di atas 10 tahun, juara pertama diraih pasangan Susanto/Rini Utami dari Desa Tanjung Damai, Siak Kecil mendapatkan hadiah sebesar Rp5 juta. Juara kedua diraih pasangan Nurdawani/Nusmiah, Desa Selat Baru, Bantan dengan hadiah Rp4 juta, dan juara ketiga disandang pasangan Sumaji/Suminem dari Desa Balairaja, Kecamatan Pinggir mendapatkan Rp3 juta. Kemudian untuk KB Lestari kategori di atas 15 tahun, untuk juara pertama diraih pasangan Tukijo/Suji dari Desa Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, mendapat hadiah Rp6 juta, juara kedua diraih Suparmin/Kusnaten dari Desa Lubuk Muda, Siak Kecil dan juara ketiga Zamri/Ratna dari Desa Pergam, Kecamatan Rupat. Untuk KB Lestari kategori di atas 20 tahun, diraih pasangan Jayan/Sumarti dari Desa Mentayan, Bantan meraih hadiah sebesar Rp 7,5 juta. Juara dua diraih Wahono/Parjilah dari Desa Titian Antui, Pinggir mendapatkan Rp6,5 juta dan juara ketiga Suyoto/Alfiah dari desa Pambang Baru, Bantan mendapatkan hadiah Rp5 juta. Dikatakan Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPP KB), Mustafa, sebagai bentuk penghargaan kepada pasangan yang secara konsisten dan aktif mengikuti program KB. Diharapkan, pasangan ikut menyosialisasikan program KB kepada masyarakat, sehingga banyak masyarakat yang ikut ber-KB.(evi)
HUMAS PEMKAB BENGKALIS
BERBINCANG: Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh yang didampingi Bupati Siak Syamsuar berbincang-bincang dengan Dandim 0303 Kabupaten Bengkalis Letkol Arh Wachyu Dwi Harianto saat mengikuti rakor di Ruang Pauh Janggi, Gedung Daerah Pemprov Riau, Jalan Diponegoro, Senin (8/6/2015).
Sistem Online Unit Layanan Pengadaan Tidak Maksimal BENGKALIS (RP) - Rekanan yang akan mengikuti proses pelelangan proyek di lingkup Pemkab Bengkalis mengaku kecewa dengan tidak maksimalnya sistem online yang dipergunakan sebagai sarana pelaksanaan pelelangan. Ada indikasi server yang dipergunakan untuk lelang online melalui sistem pengadaan secara elektronik (SPSE) diduga sengaja “dimainkan” untuk menolak penawaran yang dimasukan rekanan. Ketua Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Gapen-
si) Bengkalis, Suhaimi SH mempertanyakan tidak maksimalnya SPSE yang dipakai dalam proses pelelangan. Ia meminta kepada pelaksana pelelangan untuk memperbaiki sistem elektronik tersebut, sehingga tidak merugikan kontraktor yang akan memasukkan penawaran. “Ada yang aneh dalam lelang SPSE tahun ini, mayoritas penawaran yang dimasukkan melalui sistem online itu menolak atau tidak bisa masuk. Oleh karena itu SPSE itu harus diperbaiki sehingga pelaksanaan le-
lang bisa menjadi terbuka, dan tidak ada rekanan yang dirugikan,” papar Suhaimi, Senin (8/6). Di singgung apakah itu “permainan” panitia lelang untuk menjegal rekanan lain memasukan penawaran, Suhaimi tidak mau berandai-andai. Tetapi kalangan rekanan mayoritas mengeluh karena tidak bisa memasukan penawaran secara online, karena sistemnya tidak maksimal dan sering macet. “Pelaku usaha konstruksi maupun non konstruksi yang akan mengikuti proses pele-
langan dapat dipermudah dengan sistem online tersebut, bukan malahan menjadi sulit karena macetnya jaringan. Apalagi dalam era sekarang, pelaksanaan pelelangan harus transparan, tidak ada yang ditutupi,”jabar Suhaimi. Ketika hal tersebut coba dikonfirmasi kepada pihak ULP Bengkalis, tidak ada satupun penyelenggara ULP yang bisa dihubungi atau ditemui. Ada kesan, mulai dari ketua ULP sampai personel ULP di tingkat kelompok kerja (Pokja) menutup diri dari dunia luar,
termasuk nomor handphone orang-orang di ULP tidak pernah bisa dihubungi. Dari pantauan media, lelang proyek tahun 2015 ini diduga sarat dengan kepentingan, berkaitan dengan tahun politik, karena pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Bengkalis dilaksanakan 2015 ini. Sama seperti tahun sebelumnya, proses lelang proyek di Bengkalis diduga sudah diatur pemenangnya jauh-jauh hari, termasuk pemberlakuan sistem setoran untuk mendapatkan proyek.(evi)
DURI - PINGGIR Dojo Gaya Baru Duri Kirim 17 Atlet DURI (RP) - Dojo Gaya Baru, Kelurahan Duri Timur bakal mengirim 17 atlet karate kelas dini, pemula, kadet, dan junior ke ajang kejuaraan antar dojo Tako seProvinsi Riau di Pekanbaru 13-14 Juni nanti. Hal itu dikatakan Pelatih Dojo Gaya Baru, Iwan didampingi pembina Candra Parker, Selasa (9/6). Pengiriman 17 atlet ini tentu saja memerlukan biaya cukup banyak. Sayangnya, menurut Iwan, hingga kemarin dana yang berhasil diperoleh baru mencapai Rp400 ribu saja. “Sebanyak Rp300 ribu merupakan sumbangan dari orang tua murid. Rp100 ribu lagi merupakan sumbangan pribadi ketua KONI Mandau,” kata Iwan. Ditambahkannya, biaya yang dibutuhkan minimal Rp350 ribu untuk tiap atlet yang hendak dikirim. Semua itu diperlukan sebagai biaya transoprtasi, makan, dan penginapan selama di Pekanbaru. Juga untuk biaya pendaftaran,Rp 100 ribu untuk tiap kelas yang disertai. “Kami kewalahan cari dana. Mudah-mudahan ada yang peduli,” sambungnya. Selaku Pembina Dojo Gaya Baru, Candra Parker pun mengaku miris dengan minimnya dukungan terhadap keberangkatan 17 atlet junior ini.(sda)
Dishub Tegaskan Parkir Sepeda Motor Hanya Rp1.000 DURI (RP) - Kepala UPT Dishub Kominfo Kecamatan Mandau, Hendri Budiman, Selasa (9/6) menegaskan, tarif retribusi parkir sepeda motor di Kota Duri Kecamatan Mandau dan sekitarnya hingga kini masih Rp1.000. “Tidak lebih dari itu. Kalau ada yang memungut berlebih, laporkan. Nanti akan segera kami tindaklanjuti,” ujarnya. Hendri merasa perlu menegaskan itu lantaran adanya keluhan pemilik sepeda motor yang mengaku pungutan retribusi parkir sepeda motor tidak
alnya parkir di mall atau pusat perbelanjaan. Terjadinya kenaikan tarif parkir sepeda motor di Kota Duri disebabkan adanya kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu. Kala itu, petugas parkir pun ikut pula menaikkan tarif. Meski harga BBM sudah turun kembali, cukup banyak petugas parkir yang tetap memungut Rp2.000 untuk sepeda motor. Diduga karena sudah terasa enak memungut Rp2.000 dan penghasilannya akan jauh lebih besar.(sda)
Hipam Minta Cadangkan Lahan Hutan Kota DURI (RP) - Ruang terbuka hijau (RTH) di Kota Duri dan sekitarnya masih sangat minim pada saat ini. Hal itu dikatakan Ketua Himpunan Penggiat Alam (Hipam) Duri-Riau, Zulhusni Syukri, Selasa (9/6). Menurutnya, kenyataan tersebut hendaknya dicemaskan semua pihak. “Kota Duri saat ini terlihat masih sangat gersang. Ruang terbuka hijau yang ada masih sangat terbatas. Luasnya mungkin masih jauh dari angka ideal yakni 40 persen dari luas
REDAKTUR: KAMARUDDIN
menentu di Kota Duri dan sekitarnya. “Ada yang minta Rp1.000. Di tempat lain ada yang memungut Rp2.000. Yang mana yang benar ni,” ujar Ade, seorang waga Duri, kemarin. Ditambahkan Kepala UPT Dishub, tarif parkir untuk kendaraan roda empat pun tidak lebih dari pada Rp2.000. Ini berlaku pada lokasi parkir di tempat umum seperti di pinggir jalan di pusat Kota Duri dan lain sebagainya. Sedang nilai tarif di tempat parkir khusus beda lagi. Mis-
wilayah. Makanya kami berharap ada kebijakan tegas Pemkab Bengkalis untuk menciptakan ruang terbuka hijau itu di kota ini,” tambahnya. Setakat ini, kata Husni, keberadaan RTH belum mendapat perhatian serius dari Pemkab Bengkalis. Padahal itu sangat diperlukan. Selain sebagai salah satu sarana lingkungan, RTH juga berfungsi untuk meningkatkan kualitas atmosfer serta menunjang kelestarian lingkungan air dan tanah.
“Ada wacana dari pengurus LAMR Kecamatan Mandau untuk menghijaukan lahan konsesi CPI dari kantor LAMR sampai ke Simpang Jalan Melur, Duri. Kami sangat mendukung rencana itu. Ke depan, kami pun sangat mengharapkan kebijakan Pemkab Bengkalis untuk mencadangkan lahan khusus untuk dijadikan hutan Kota Duri nantinya. Sebelum terlambat, lahan untuk itu harus diplot Pemkab sejak sekarang,” jelas Husni.(sda)
10 Perusahaan di Sebangar Belum Kantongi Izin DURI (RP) - Berdasarkan pendataan lapangan yang dilakukan pemerintah desa setempat, ada 27 perusahaan yang beroperasi di Desa Sebangar, Kecamatan Mandau. Dari jumlah itu, sepuluh perusahaan belum bisa menunjukkan izin yang dikeluarkan Pemkab Bengkalis. Hal itu dikatakan Penjabat Kades Sebangar, Mukhlis SH, Selasa (9/6). Menurut Mukhlis, perusahaan yang tak mengantongi izin Pemkab Bengkalis tersebut tentu saja tidak jelas kontribusinya untuk daerah ini terutama dari sektor pajak dan retribusi. “Sesuai arahan Pak Bupati, kita sudah minta perusahaan yang belum mengantongi izin Pemkab itu untuk segera mengurusnya,” harap Mukhlis. Meski sudah
mengantongi izin pusat, menurut Mukhlis, setiap perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Bengkalis tetap harus mengurus izin mereka untuk tingkat daerah. ‘’Ketaatan itu tentu saja sangat diharapkan pemerintah daerah selaku tuan rumah. Tahap awal untuk mengurus izin itu tentu saja harus ada rekom dari pihak desa,’’ katanya. Mukhlis juga mengharapkan peran serta Disnakertrans dan PT CPI dalam upaya menciptakan iklim taat aturan di lingkungan perusahaan yang beroperasi di negeri ini. “Kepada Disnaker kami harapkan agar mengimbau semua perusahaan untuk mengurus izin Pemkab. CPI kami harapkan pula bisa menekankan hal yang sama kepada mitra kerjanya,” jelas Mukhlis.(sda) TATA LETAK: EFAN
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
PRO-ROKAN HULU Negeri Seribu Suluk
25
Hasil Lomba Cipta Menu Diaplikasikan Laporan ENGKI PRIMA PUTRA, Pasirpengaraian engki-primaputra@riuaupos.co.id
BERBAGAI kreasi jenis makanan dan minuman yang Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) berbasis sumberdaya lokal yang ditampilkan oleh masing-masing Tim Penggerak PKK kecamatan seRokan Hulu dalam lomba cipta menu tingkat Kabupaten Rokan Hulu dapat diaplikasikan di tengah masyarakat. Dalam artian, berbagai jenis kreasi makanan dan minuman yang bersumber dari bahan lokal dari masing-masing kecamatan disosialisasikan, tidak saja ditampilkan dalam saat lomba ___ ___ cipta menu B2SA saja. Pernyataan itu disampaikan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi didampingi Kepala Badan Ketahanan Pangan PelENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS TINJAU STAN: Ketua TP PKK Rohul Hj Magdalisni Achmad didampingi Ketua aksana Penyuluhan (BKP3) Dharma Wanita Persatuan Rohul Ny Radias Damri meninjau stan lomba cipta Rohul Ir M Ruslan MSi, Selasa menu B2SA tingkat Rohul yang dilaksanakan di halaman rumah dinas bupati, (9/6), usai membuka sekaligus Selasa (9/6/2015). meninjau lomba cipta menu
UJUNGBATU
Tak Kuorum, Mubes VI RPPM Ditunda PEKANBARU (RP) - Pelaksanaan musyawarah besar (Mubes) Rumpun Pemuda Pelajar Mahasiswa Rokan Hulu, Ahad (7/6) kemarin hingga kini pelaksanaannya masih harus tertunda. Pasalnya, pada pelaksanaan mubes jumlah peserta yang mengikuti pembahasan tata tertib sidang tersebut tidak tidak terpenuhi (quorum). Pasalnya, pada saat mubes berlangsung, tiga dari lima komisariat menyatakan untuk walk out dari ruang sidang. Hal tersebut dijelaskan Presiden RPPM periode 2013-2015 Khairul Amri kepada Riau Pos, Selasa (9/ 6). Menurutnya, terjadinya deaclock itu terjadi sejak Ahad petang, ini karena sempat meruncingnya perbedaan pendapat di antara sesama peserta mubes ketika akan dilakukan pemilihan presiden dan wakil presiden RPPM Rokan Hulu periode 2015-2017 itu. Melihat rapat sudah tak terkendali, dirinya yang telah berkoordinasi dengan penasihat RPPM memutuskan untuk menuda Mubes untuk jangka waktu yang belum ditentukan, namun dalam waktu secepatnya Mubes tersebut akan kembali dilaksanakan . “Karena sudah tidak quorum, sesuai AD/ART, mubes tak lagi bisa dilanjutkan. Sebab, syarat untuk memilih Presiden RPPM itu harus setengah plus satu komisariat yang hadir. Sementara, saat itu sudah tiga komisariat meninggalkan arena mubes. Jadi otomatis tidak kuorum dan diputuskan mubes ditunda,” ungkap Khairul Amri.(lim)
nilai dari segi kesehatan, kreasi dan aman, yang bahannya bersumber dari bahan lokal non beras. ’’Inilah menu beragam, bergizi dan berimbang, produk yang dihasilkan dari lomba merupakan makanan murah, miliki gizi tinggi dan aman di konsumsi,’’ jelasnya. Dia berharap, dari lomba cipta menu ini, dapat menjadikan kuliner berbasis sumberdaya daya lokal khas Rohul, dan dapat dikembangkan di 16 kecamatan. Karena makanan non beras itu, dilakukan dengan berbagai kreasi, motivasi maupun ketekunan. Bupati mengatakan, ada beberapa hal positif yang dapat diambil dari kegiatan lomba Cipta Menu B2SA tingkat Rohul, selain sebagai sarana edukatif dalam membuat makanan yang sehat untuk keluarga. Kepala BKP3 Rohul Ir M Ruslan MSi menyebutkan, lomba cipta menu B2SA tingkat Kabupaten Rohul me-
rupakan kegiatan rutin tahunan. Sebagai tim juri pihak mendatangkan dari Badan Ketahanan Pangan, Tim Penggerak PKK, Persatuan Hotel Restoran Indonesia Riau, Dinas Kesehatan Rohul dan RSUD Rokan Hulu. Yang menjadi penilaian dalam lomba cipta menu tersebut, kreasi, kandungan gizinya, aman untuk dikomsumsi dengan bahan baku non beras. ’ Ketua TP PKK Rohul Hj Magdalisni Achmad menyambut positif kegiatan lomba cipta menu B2SA yang digelar tersebut. Karena peserta lomba berasal dari Tim PKK kecamatan se-Rohul yang telah bekerja sama dengan BKP3 Rohul. ‘’Saya berharap, Tim PKK kecamatan, dapat menyosialisasikan hasil kreasi menu B2SA non beras kepada kader PKK dan masyarakat. Sebab bahan baku dari lomba cipta menu B2SA ini ada di kecamatan,’’ katanya.(adv/a)
ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU
UJUNGBATU___ Warga Dambakan Renovasi Jembatan Lintam ___
UJUNGBATU (RP) - Warga Dusun Lintam Desa Pematang Tebih Kecamatan Ujungbatu mengaku sangat mendambakan renovasi jembatan Lintam. Sebab, jembatan tersebut sudah sangat memprihatinkan dan ukuran jembatan sudah tidak layak dengan tingginya angka lalulintas. Seperti yang disampaikan salah satu warga Dusun Lintam, Imran kepada Riau Pos, Selasa (9/6), jembatan yang terletak di KM 115 Dusun Lintam ini sudah sangat memprihatinkan dan juga rawan terjadi kecelakaan lalu lintas. Karena, aspal jalan sudah banyak ditemukan lubang dan ukuran jembatan juga sangat sempit untuk dilalui angkutan. “Kondisi jembatan itu tidak layak lagi, seperti aspal yang sudah banyak yang pecah, serta ukuran jembatan yang tidak sesuai dengan besar angkutan yang melintas. Hal ini yang membuat sering terjadi kecelakaan di jembatan tersebut,” kata Imran. Selain itu, kata Imran, faktor lain yang membuat sering terjadi kecelakan di jembatan yang dibangun pada tahun 90 an itu, kondisi jalan menjelang jembatan tersebut terdapat jalan yang menurun dan berkelok yang membuat pengendara sering lalai. “Jika kita dari arah Ujungbatu menuju Pasirpangaraian, menjelang jembatan tersebut terdapat jalan yang menurun dan berkelok, disitu pengendara sering lalai hingga menyebabkan kecelakaan,” jelasnya. Untuk mengantisifasi agar Jembatan Lintam tersebut tidak memakan korban yang lebih banyak lagi, Imran dan sejumlah warga di sekitar mengharap kepada pemerintah, agar bisa melakukan merenovasi.(har)
B2SA tingkat Rohul yang dipusatkan di aula rumah dinas Bupati. Acara lomba cipta menu B2SA yang ditaja BKP3 Rohul itu bekerja sama dengan Tim Pengerak (TP) PKK Rohul, diikuti para tenaga penyuluh, perwakilan TP PKK kecamatan se-Rohul. Terlihat dihadir Forkopimda Rohul, Sekdakab Ir Damri Harun, Ketua TP PKK Rohul Hj Magdalisni Achmad,Ketua GOW Rohul Hj Rahayuwati Hafith, Ketua Dharma Wanita Persatuan Rohul Ny Radias Damri, para kepala dinas, badan kantor, Camat di lingkungan Pemkab Rohul serta tim juri. Usai pelaksanaan lomba cipta menu B2SA berbasis sumber daya lokal, Achmad meminta para camat, TP PKK kecamatan, menyosialisasikan menu B2SA berbasis sumber daya lokal kepada masyarakatnya maupun kader posyandu. Lomba cipta menu ini, di-
BERI BINGKISAN: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi didampingi Wabup Rohul Ir H Hafith Syukri MM memberikan bingkisan kepada salah seorang mubalig, dalam acara silaturahmi menyambut bulan Ramadan 1436 H di rumah pribadi Bupati di Dusun Nogori, Desa Babussalam, Kecamatan Rambah, Selasa (9/6/2015).
HUMAS PEMKAB
Bupati Silaturahmi dengan BUMDes Sumbang Rp758 Juta untuk PADes Ratusan Mubalig MENJELANG masuknya bulan suci Ramadan 1436 H, Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi menggelar acara silaturahim dengan 300 mubaliqh se-Rokan Hulu, bertempat di rumah pribadinya di Dusun Nogori Desa Babussalam Kecamatan Rambah, Selasa (9/6) siang. Selain bersilaturahmi, para mubaliq dan mubaliqah yang hadir diberikan pembekalan dan tambahan ilmu yang nantinya akan memberikan santapan rohani selama sebulan Ramadan di seluruh masjid dan musala yang ada di Rokan Hulu oleh Pakar Hadist Provinsi Riau Ustadz H Abdul Somad LC MA. Dalam acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Rohul Ir H Hafith Syukri MM, perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama, murshid (pengurus masjid), khalifah dan 16 Kepala
Kantor Urusan Agama (KUA) se-Rohul. Bupati Rohul Drs H Achmad MSi menyebutkan, pertemuan dengan para mubaligh dan mubaliqah ini kegiatan rutin tahunan menjelang masuknya bulan Ramadan. Dalam rangka menjalin dan meningkatkan hubungan silaturahmi antara ulama dan umara. Karena ini dinilai penting. Apabila ulama dan umara sejalan seiring, maka umat akan tenang dan menjadi tentram. Achmad berharap para mubaligh dapat memberikan pencerahan umat, tidak saja di bidang keagamaan, tetapi juga menyampaikan informasi-informasi apa yang telah dilaksanakan Pemkab Rohul selama ini. ‘’Intinya dari pertemuan mubaligh dan mubaligah untuk menjaga persatuan dan kesatuan yang merupa-
kan modal dasar kekuatan umat yang harus dibangun dalam rangka kemajuan dari umat sendiri,’’ katanya. Bupati dua periode itu mengimbau, adanya persamaan persepsi dari para ulama, artinya, ceramah atau dakwah mereka, jangan sampai menimbulkan konflik tapi justru menyejukkan. Sesuatu hal yang bersifat perbedaan, tak perlu dibahas, karena suasana Ramadan. ‘’Kita harapkan dakwah yang disampaikan menambah kekokohan dan kekompakan umat. Hal-hal yang bertentangan yang bersifat mungkin tidak diterima dalam komunitas jamaah itu tak perlu disampaikan. Ceramah ekstrim, perlu dihindari, karena dapat memecahkan umat. Bukankah tugas ulama itu untuk menyatukan umat,’’ tambahnya.(adv/a)
TARGET Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu menciptakan desa mandiri melalui pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) semakin mendekati kenyataan. Pada tahun 2014 lalu, BUMDes di Rokan Hulu berhasil mengumpulkan laba usaha untuk Pendapatan Asli Desa (PADes) sebesar Rp758.050.000. Penerimaan PADes tersebut akan dimasukkan ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2015 di masing-masing desa. Pernyataan itu disampaikan Koordinator Kabupaten BUMDes Rohul Syamzaimar SP MSi, Selasa (9/6) di Sekretariat Fasilitator Pembina BUMDes Pasirpengaraian. ’’Realisasinya kita wujudkan dengan mengalokasikan laba usaha BUMDes (LUB) sebesar minimal 10 persen. Tahun 2014 kontribusi BUMDes dari LUB untuk PADes sebesar Rp758 juta. Terjadi peningkatan dari tahun lalu yang hanya Rp419 juta,’’ ujarnya.
Syamzaimar mengaku, yang tertinggi kontribusi BUMDes untuk PADes-nya tahun 2014 di Desa Kota Baru sebesar Rp43.303.000. Selanjutnya, Desa Kota Raya Rp36.296.000 dan Desa Marga Mulya Rp25.847.000. Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Drs Budhia Kasino menjelaskan, target pemkab menjadi kan Rohul sebagai kabupaten terbaik tahun 2016 dengan mewujudkan desa mandiri.(adv/a)
Satker Tingkatkan Pemahaman Ranham PASIRPENGARAIAN (RP) Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Politik Mirzal Hamzah SE secara resmi membuka acara program pemantauan evaluasi dan pelaporan implementasi Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (Ranham) Provinsi Riau yang dilaksanakan di aula lantai III kantor bupati, Selasa (9/6). Dalam acara tersebut dihadiri Kabiro Hukum Setdaprov REDAKTUR: HENNY ELYATI
Riau Ikhwan Ridwan SH MSi diwakili Rita Afriyani SH MSi, Kabag Hukum Setda Rohul Helfiskar SH MH, kepala satker, Kasubbag Peliputan Humas Setda Rohul Sumardi SS MSi dan peserta. Staf Ahli Bupati Rohul Mirzal Hamzah SE menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini. Dengan harapan, dari pemantauan dan evaluasi Ranham, dapat memastikan agar aparat pemerintah memahami dan berorientasi pada HAM dalam
melaksana tupoksinya. Dia meminta peserta yang hadir dari SKPD Rohul dapat meningkatkan pemahamannya dalam mengimplementasikan Ranham di Rokan Hulu. ‘’Kita harapkan Kabupaten Rohul menjadi kabupaten yang peduli dengan HAM. Berharap kepada peserta untuk dapat mengikuti kegiatan dengan baik hingga selesai,’’ ujarnya. Dalam pada itu, Kabag Hukum Rohul Helfiskar SH
menyebutkan, kegiatan ini merupakan rutinitas Biro Hukum Setdaprov Riau. Di mana pihaknya sebagai fasilitator. Untuk Rokan Hulu anggota Ranham terdiri dari satker di lingkungan Pemkab Rohul. Sementara Rita Afriyani narasumber dari Biro Hukum Setdaprov Riau menyampaikan kegiatan pemantauan evaluasi dan pelaporan implementasi Ranham ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya.
Pemantaun ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2011 hingga sekarang, dengan tujuan untuk perlindungan dan penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia umumnya Riau khususnya Kabupaten Rohul ini merupakan tempat ketujuh dari 12 kabupaten/ kota di Riau. Kegiatan pemantauan evaluasi dan pelaporan implementasi Ranham ini, didasari Perpres No 23 tahun 2011 tentang Ranham Nasional.(epp) TATA LETAK: EFAN
PRO-INDRAGIRI HULU
26
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Negeri Bersejarah
Polres Tangani Penyelewengan Cetak Sawah Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id
KEPOLISIAN Resort (Polres) Indragiri Hulu (Inhu) menangani dugaan penyelewegan pelaksanaan proyek cetak sawah seluas 50 hektare di Desa Alim, Kecamatan Batang Cenaku. Akibatnya, negara dirugikan sebesar Rp370.550.000 dari Rp500 juta yang bersumber dari APBN 2013. Dalam perkara ini terlapor atas nama RN yang saat itu menjabat ___
sebagai Kepala UPT Dinas Pertanian Kecamatan Batang Cenaku. “Pekerjaan proyek cetak sawah itu tidak selesai. Sementara uang dicairkan utuh sebanyak Rp500 juta,” ujar Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo Sik melalui Kasubag Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak, Selasa (9/6). Dijelaskannya, pembangunan cetak sawah seluas 50 hektare tersebut masuk dalam kegiatan pemanfaatan dana bantuan sosial. Dalam pekerjaannya dengan sistem swakel-
ola yang dalam hal ini kel008/110 tanggal 20 Sepompok tani Tunas Haratember 2013 lalu kepapan Desa Alim, Kecamada kelompok tani Tunas tan Batang Cenaku. Harapan Desa Alim, Namun dalam perKecamatan Batang Cejalanannya, diduga ada naku. “Makanya melamanipulasi data hingga lui surat pencairan dadapat mencairkan dana na tersebut akan diketsebesar Rp500 juta sesuai ahui aliran dana dan anggaran. Dalam hal ini, alasan kenapa dana kuat dugaan ada keterli- ARI WIBOWO pembangunan cetak batan dan peran terlapor. sawah dicairkan,” unSeperti hal dalam surat perintah gkapnya. pencairan dana Nomor: 008320E/ Selain itu juga, dari 50 hektare
cetak sawah yang dianggarkan, hanya sekitar 16 hektare yang dikerjakan. Bahkan, pekerjaan tersebut hanya berupa land clearning atau steking. Ketika hal itu sempat dipermasalahan oleh berbagai pihak, sempat dilakukan pengembalian dana sebesar Rp129.450.000 dari total anggaran Rp500 juta. “Walaupun sempat dikembalikan, ini tetap ada kerugian negara yang diperkirakan mencapai Rp370.550.000,” sebutnya. Untuk itu pihaknya, dalam waktu dekat akan meminta keter-
angan sejumlah saksi dan mendatangi lokasi. “Saat ini dalam dugaan korupsi tersebut belum ada penetapan tersangka,” terangnya. Sementara itu Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hiltikultura Kabupaten Inhu H Rahmat SP Msi mengatakan, perkerjaan cetak sawah tersebut hingga saat ini masih terus dikerjakan. “Benar belum selesai tetapi secara bertahap masih dikerjakan,” ujar Rahmat ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan.(kom)
RENGAT___
Atlet Dayung Inhu Perkuat Provinsi Riau di PON Jawa Barat RENGAT (RP) – Sebanyak 9 orang tim atlet dayung Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) ikuti pemusatan latihan untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) di Jawa Barat. Bahkan, sesuai jadwal, Kamis (11/6) atlet dayun tersebut akan berangkat menuju Pekanbaru. “Alhamdulillah, sebanyak 9 orang atlet dayung Kabupaten Inhu akan memperkuat tim Provinsi Riau pada pelaksanaan PON di Jawa Barat mendatang,” ujar Ketua Harian Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PDSI) Kabupaten Inhu, Muhammad Ridwan, Selasa (9/6). Menurutnya, 9 orang atlet dayung Kabupaten Inhu dinilai layak untuk memperkuat tim Provinsi Riau. Sebab beberapa waktu lalu, atlet tersebut juga telah menjadi utusan Provinsi Riau pada Kejurnas di Makasar. Bahkan, tim atlet tersebut berhasil mengharumkan nama Provinsi Riau dengan memperoleh medali emas. “Mungkin hal ini juga yang menjadi pertimbangan Pemprov Riau menetapkan 9 orang atlet dayung Inhu pada pelaksanaan PON mendatang,” ungkapnya. Usai mengikuti PON di Jawa Barat, 9 orang atlet tersebut akan langsung menjadi siswa di PPLP Pekanbaru. Karena 9 orang atlet tersebut masih duduk dibangku sekolah. Untuk itu harapanya, kepada 9 orang atlet ini hendaknya dapat mempertahankan prestasinya. Sehingga dapat mengharumkan nama Kabupaten Inhu dan Provinsi Riau di tingkat nasional. Ketua KONI Inhu, H Sunardi Ibrahim SSos MM memberi apresiasi kepada 9 orang atlet dayung Kabupaten Inhu. Keberhasilan itu, merupakan berkat latihan dan pembinaan selama ini. “Hendaknya, 9 orang atlet ini menjadi acuan bagi atlet cabor lainnya,” ujarnya singkat.(kas)
HUMAS PEMKAB INHU FOR RIAU POS
PENGAJIAN SAMBUT RAMADAN: Bupati Inhu diwakili Kepala Dinas Perkebunan Ir H Hendrizal foto bersama KH Muchyat dari Teluk Dalem Iler Rumbia, Lampung Tengah dalam acara pengajian umum menyambut Bulan Suci Ramadan serta Haul Syech Abdul Qadir Jaelani, Syech Bahauddin dan Syech Syaifuddin Muhammad di Halaman Masjid Al-Ikhlas Desa Sencano Jaya, Kecamatan Batang Peranap, Senin (8/6/2015).
PT Inecda Plantation Diminta Pasang Patok dan Spanduk Warga SUNGAI LALA (RP) – Warga Desa Perkebunan Sungai Parit, Kecamatan Sungai Lala minta PT Inecda Plantations (IP) memasang kembali patok dan spanduk. Karena hal itu bisa memancing emosi warga yang pada akhirnya terjadi bentrok. ”Karena tidak ada penyelesaian ganti rugi atas lahan warga seluas 42 hektare, maka beberapa waktu lalu sudah di-
pasang patok dan spanduk pada lahan tersebut. Namun belakangan, patok dan spanduk tersebut dibuka oleh pihak perusahaan,” ujar Kepala Desa Perkebunan Sungai Parit, Jalimin, Selasa (9/6). Memang sejak patok dibuka dan spanduk diturunkan, sudah beberapa kali warga meminta akan mendatangi PT IP. Namun dikhawatirkan dan dapat berdampak bentrok. Se-
hingga Kades meminta warga untuk mengurungkan niatnya. Bahkan, Kades sudah berupaya menyelesaikannya secara pesuasif dengan pihak perusahaan. Hanya saja sejauh ini, belum ada niat baik pihak perusahaan untuk memasang kembali patok dan spanduk yang bertuliskan lahan ini milik warga. Untuk itu harapnya, apabila patot yang sudah dipasang di-
pasang lagi, ada baiknya perusahaan dapat menyelesaikan ganti rugi. Karena potensi pemicu keributan dan bentrok itu berawal dari penyelesaian ganti yang tidak ada kejelasan. Kades akan lepas tangan kalau terjadi bentrok antar warga dengan pihak perusahaan. Sebab, berbagai upaya sudah dilakukan. “Selaku aparat desa, saya sudah berbuat agar tidak terjadi bentrok dan
Harga TBS Sawit Periode 10 - 16 Juni 2015 3 tahun Rp1.187,36
4 tahun Rp1.326,30
5 tahun Rp1.419,40
6 tahun Rp1.460,80
7 tahun Rp1.516,66
8 tahun Rp1.563,92
9 tahun Rp1.613,93
10 tahun Rp1.659.11
hal ini sudah saya sampaikan kepada pihak perusahaan,” tegasnya. Humas PT IP Joko Dwiyoni ketika dikonfirmasi belum bisa memberikan jawaban. Sebab katanya, setiap kebijakan ada di kantor PT IP di Pekanbaru. “Kami di kantor perkebunan hanya menerima intruksi dari kantor Pekanbaru,” ujarnya singkat.(kas)
Harga TBS Pekan Lalu
PRO-SAWIT
3 tahun Rp1.230,61
4 tahun Rp1.374,65
5 tahun Rp1.471,16
6 tahun Rp1.514,04
7 tahun Rp1.571,94
8 tahun Rp1.620,93
9 tahun Rp1.672,73
10 tahun Rp1.719.57
Harga TBS Sawit Riau Masih Naik
Petani Berharap Harga TBS Terus Membaik
PEKANBARU (RP) - Harga Tandan Buah Segar (TBS) Sawit Riau masih naik. Setidaknya ini terlihat dari hasil rapat, Selasa (9/6) kemarin. Untuk periode 10-16 Juni mendatang mengalami kenaikan. Khusus untuk umur 10 tahun naik sebesar Rp60,47 perkilogram. Sekretaris tim penetapan harga TBS Sawit Riau, Ir Rusdi mengatakan harga CPO di pasar lokal Riau dalam pekan terakhir menunjukkan kecenderungan menguat. ‘’Salah satu pasar lokal yang dijadikan rujukan adalah pasar lelang KPBPTP franco Pelabuhan Dumai yang
BANGKINANG (RP) - Petani sawit swadaya berharap agar harga tandan buah segar (TBS) terus membaik. Harapan tersebut seiring pula dengan kondisi ekonomi masyarakat yang banyak bertumpu pada hasil penjualan TBS sawit. “Sekarang akan menyambut bulan suci Ramadan, bertepatan pula dengan tahun ajaran baru. Tentunya kami berharap agar harga sawit itu terus membaik sehingga kebutuhan keluarga dapat
REDAKTUR: KAMARUDDIN
menunjukkan keperkasaannya. Hal ini juga ditopang oleh kecenderungan bertahan para penjual minimal pada harga jual hari sebelumnya,’’ ujarnya kepada Riau pos. Dikatakannya, kondisi ini juga tidak terlepas dari peningkatan permintaan CPO untuk kebutuhan pangan (minyak goreng) dalam menghadapi kebutuhan bulan puasa dan hari raya idul fitri. ‘’Tidak jauh berbeda dengan pasar CPO Malaysia yang telah mengalami kenaikan harga meskipun pada pagi ini sedikit tertekan oleh adanya statement dari kalan-
gan otomotif tentang resiko penggunaan biodiesel 15 persen terhadap kondisi mesin kendaraan,’’ terangnya. Dijelaskannya, dalam dua bulan belakangan ini harga CPO global memang mulai mengalami kenaikan yang cukup baik. Para investor cukup optimis bahwa harga CPO akan mencapai level 700 dolar per ton. ‘’Saat ini harga sudah berada di kisaran 675 dollar per ton. Kenaikan harga CPO di tingkat global sendiri didukung oleh membaiknya permintaan dari Amerika Serikat dan Eropa,’’ terangnya.(hsb)
terpenuh, dan pupuk juga dapat kami beli,’’ungkap Joni, petani asal Tanjung Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar kepada Riau Pos, Selasa (9/6). Joni menyebutkan, harga TBS sawit swadaya pada pekan ini berkisar Rp1.270 per kilogram. Pada panen dua pekan yang lalu harga berada pada posisi Rp1.220 per kilogram. “Selama 1,5 bulan terakhir harga TBS menunjukkan tren naik, makanya kami sangat berharap agar harga terus
membaik,’’ucapnya. Joni menambahkan, bila harga TBS terus membaik, petani tidak perlu terlalu pusing memikirkan biaya pupuk dan perawatan kebun, karena bisa diambil dari hasil penjualan. Namun, bila harga turun, maka efek yang akan timbul adalah perawatan dan pemupukan menjadi terganggu. Sebab, dalam usaha perkebunan ini, tentunya para petani swadaya sangat bertumpu memenuhi kebutuhan keluarga dari hasil panen.(why)
TATA LETAK: ANDRE
PRO-KEPULAUAN MERANTI
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
27
Merangkai Pulau Membangun Negeri
Komisi A Minta Tertibkan Patok BPN Ilegal Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id
KOMISI A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Meranti meminta agar patok BPN ditertibkan. Sebab patok ilegal terbukti terdapat di sejumlah wilayah Kepulauan Meranti. Seperti terungkap saat sejumlah masyarakat Desa Mekong menda-
tangi Komisi A DPRD Kepulauan Meranti, Selasa (9/6) kemarin di ruang Komisi A. Hadir juga dalam pertemuan hearing tersebut Kepala Kantor Pertanahan Kepulauan Meranti, Suwandi, dan sejumlah anggota Komisi A di antaranya Emiratna, H Zubiarsyah MS SH, Fauzi SE, Edi Masyudi dan lainnnya. Dalam pertemuan tersebut sejumlah masyarakat dari Desa Me-
kong protes karena terdapat patok atau pancang BPN di hutan bakau Desa Mekong Kecamatan Tebingtinggi Barat. “Kami minta Kepala Pertanahan bisa menertibkan patok-patok yang bertuliskan BPN dipasaran. Sehingga tidak membuat masyarakat ragu,” kata Emiratna. Ditambahkan Zubiarsyah, dalam hal ini diminta kepada Kantor Pertanahan Kepulauan Meranti
juga memanggil kepala desa dan camat setempat. Sehingga tidak terjadi penyalahgunaan wewenang yang membuat rugi masyarakat. Pada kesempatan itu, Kepala Kantor Pertanahan Kepulauan Meranti, Suwandi menegaskan bahwa dirinya tidak pernah memancang patok BPN di lahan bakau Desa Mekong. Pihaknya akan mematok jika lahan tersebut sudah bersertifikat.
“Kami tidak pernah memancang patok BPN di lahan bakau Desa Mekong. Jika tanah yang belum memiliki sertifikat bukan wewenang kami. Sebab kewenangan kami adalah lahan yang sudah memiliki sertifikat resmi. Namun jika hanya berupa SKT itu merupakan wewenang dari pemerintah setempat dalam hal ini kepala desa dan camat,” tegas Suwandi. Sebelumnya belasan warga Me-
kong mendatangi Komisi A bahwa terdapat lahan bakau yang dipasang patok bertuliskan BPN. Diketahui juga lahan-lahan hutan bakau tersebut hanya memiliki surat SKT. Oleh karena itu untuk menuntaskan hal itu, nantinya Komisi A akan memanggil kades dan camat setempat. Sehingga persoalan tersebut bisa terungkap nantinya siapa yang bertanggung jawab atas memasang patok BPN.(hen)
TASIK PUTRI PUYU___ Muslim Jerman Bantu Air Bersih Kampung Mualaf ___
TASIK PUTRI PUNYU (RP) Warga kampung mualaf, Desa Selat Akar, Kecamatan Tasik Putri Puyu, tumpah ruah menyaksikan peletakan batu pertama pengeboran air bersih, bantuan dari umat muslim Jerman. Bantuan sumur bor muslim Jerman merupakan empati mereka terhadap kondisi daerah pinggiran TASLIM dan perbatasan yang masih minum air hujan dan mandi dengan air sumur tanah berwarna coklat. ‘’Bantuan itu tentunya setelah mendapat rekomendasi Dewan Dakwah Riau dan ditujukan ke LAZIS Pusat , empat bulan yang lalu, sekarang sudah terealisasi dan langsung diantarkan oleh tim Jakarta bersama utusan muslim Jerman bernama Wibowo,’’ ujar Sekretaris Dewan Dakwah Provinsi Riau Drs H Taslim MA, Selasa (9/6). Taslim menyebutkan, pada saat peletakan batu pertama pengeboran sumur disaksikan Sekcam Tasik Putri Puyu, Tengku Azhar, MUI kecamatan dan tokoh masyarakat Desa Selat Akar. Juga dihadiri Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah (LAZIS) Dewan Dakwah Pusat sebagai penyalur bantuan. ‘’Semoga air bersih ini bermanfaat bagi kampung mualaf dan masyarakat sekitarnya tanpa pilih orangnya beragama apa. Yang penting untuk masyarakat tempatan,’’ ujar Taslim.(ksm)
HUMAS PEMKAB FOR RIAU POS
KUNKER: Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi didampingi Kadis PU, Ir H Ardhahni MT saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Belitung, Kecamatan Merbau, beberapa waktu lalu.
SKPD Diminta Peka terhadap Persoalan SELATPANJANG (RP) - Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Irwan Nasir MSi meminta kepada seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) agar lebih peka terhadap persoalan di lingkungannya masing-masing sehingga bisa diselesaikan segera. “Kita maunya persoalan
REDAKTUR: HENNY ELYATI
yang ada tidak dibiarkan saja, tapi bisa diselesaikan segera. Untuk itu diminta seluruh SKPD dapat lebih peka terhadap persoalan di bidangnya masing-masing,” kata Bupati, Selasa (9/6). Irwan menjelaskan bahwa seluruh SKPD harus bisa mengetahui seluruh persoalan
yang terjadi di lingkungannya. Jika tidak, bagaimana mau menyelesaikan masalah itu nantinya. Lebih jauh dia mengatakan bahwa persoalan sangat banyak terdapat di seluruh SKPD. Persoalan itu menjadi tantangan untuk bisa memajukan daerah. Apalagi saat ini, ban-
yak didengarnya persoalanpersoalan yang harus diselesaikan. “SDM yang telah ditempatkan ke masing-masing SKPD diminta mampu bekerja sama untuk menyelesaikan persoalan yang ada. Jangan malah bertentangan,” harapnya. Sebab dikatakannya banyak
SKPD dalam menyelesaikan masalah saling melempar persoalan. Sementara hal itu menjadi pemicu semakin membuat persoalan semakin besar. “Olehkarena itu diminta seluruh SKPD dapat bekerja sama untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi,” pintanya.(amy)
TATA LETAK: FEBRI JAMIL
PRO-PELALAWAN
28 ___
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Tuah Negeri Seiya Sekata
PANGKALANKERINCI___
Penerimaan CPNS Tenaga Kesehatan Diprioritaskan PANGKALANKERINCI (RP) - Pengurus baru Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Pelalawan yang dipimpin Rusdianto S.Kep resmi dilantik oleh Ketua PPNI Riau Elia Tarigan yang digelar di Gedung Daerah Laksamana Mangku Diraja Pangkalankerinci, Selasa (9/6). Usai digelar pelantikan pengurus, PPNI Pelalawan menggelar seminar sehari keperawatan yang dibuka langsung oleh Bupati Pelalawan HM Harris. Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa dirinya belum lama ini sudah bertemu dengan Menpan RB RI membahas penerimaan CPNS dilakukan daerah. Dalam perekrutan CPNS tersebut, awalnya terjadi tarik menarik komposisi penerimaannya yakni Menpan RB minta perekrutan CPNS dilakukan daerah 40 persen dari tenaga lokal dan 60 persen tenaga nasional. ‘’Setelah kita lobi, sehingga Menpan RB bersedia dalam penerimaan CPNS dilakukan daerah dengan komposisi 60 persen daerah dan 40 persen nasional. Jadi, untuk meningkatkan status ratusan tenaga perawat honorer yang ada di Pelalawan, maka Pemkab Pelalawan akan berusaha membantu pengangkatan para petugas perawat yang masih honorer menjadi PNS dengan melobi Menpan RB, supaya kuota pengangkatan CPNS di Pelalawan lebih banyak direkrut dari tenaga kesehatan kedepanya,” terang Bupati Pelalawan HM Harris. Sementara itu, Kepala Diskes Pelalawan dr Endit R Pratiknyo melalui Sekretaris Diskes Pelalawan H Asril MKes mengatakan, bahwa pihak Diskes Pelalawan siap mendukung setiap program yang dilakukan PPNI Pelalawan terutama dalam meningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat kedepanya. Hal yang sama disampaikan Ketua PPNI Pelalawan Rusdianto S Kep mengatakan, bahwa saat ini jumlah perawat yang tergabung di PPNI Pelalawan sebanyak 700 orang yang tersebar di 17 komisariat di Kabupaten Pelalawan. Dari ratusan jumlah perawat yang bertugas di setiap puskesmas, rumah sakit dan klinik kesehatan di Pelalawan, terdapat sekitar 30-40 orang perawat yang ada di Pelalawan masih berpendidikan SPK. Dari jumlah 700 orang perawan di Pelalawan itu terdapat sebanyak 250 orang perawat di Pelalawan masih berstatus tenaga honorer yang bekerja disetiap puskesmas, rumah sakit dan bertugas di desa-desa di Pelalawan.(amn)
PELALAWAN Kecamatan Pelalawan Gelar Mandi Balimau Sultan ___
___
PELALAWAN (RP) - Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap jelang bulan suci Ramadan, masyarakat yang ada di seluruh pelosok Kabupaten Pelalawan melaksanakan ritual pembersihan diri dengan mandi balimau yang biasa dikenal dengan istilah potang maogang. Namun, sebelum dimulainya potang maogang di seluruh bagian wilayah Kabupaten Pelalawan, prosesi tradisi ritual ini dimulai dari tanah bersejarah sebagai cikal bakal Kabupaten Pelalawan, tempat berdirinya Kerajaan Pelalawan Istana Sayap di Kelurahan Pelalawan yang dikenal dengan nama mandi balimau sultan. Demikian disampaikan ketua panitia pelaksana mandi balimau sultan Edi Hanafi melalui Kepala Seksi Publikasi Asnol Mubarack SSos MSi kepada Riau Pos, Selasa (9/6) di Pangkalankerinci. Dikatakan Asnol, bahwa untuk pelaksanaan mandi balimau sultan jelang bulan suci Ramadhan 1436 Hijriah/ 2015 Masehi ini, ritual balimau sultan akan dilaksanakan pada tanggal 11 Juni mendatang. “Insy Allah, jika tidak ada aral melintang, pada tanggal 11 Juni mendatang kami akan melaksanakan acara mandi balimau sultan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1436 Hijriah,” terang Asnol. Dijelaskannya, mandi balimau sultan ini merupakan agenda tahunan Lembaga Kerapatan Adat Melayu (LKAM) Kabupaten Pelalawan. Sedangkan pelaksanaan mandi balimau sultan ini, dipusatkan tepat di samping Istana Sayap atau tepatnya di tepian Sungai Rasau Kecamatan Pelalawan. “Sedangkan pelaksanaan mandi balimau sultan ini merupakan kegiatan pembuka mandi balimau diseluruh desa yang ada di Kabupaten Pelalawan. Artinya, sebelum dilakukan prosesi mandi balimau sultan ini, maka mayarakat Kabupaten Pelalawan belum diperkenankan untuk melaksanakan mandi balimau dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan. Untuk itu, pelaksanaan mandi balimau sultan ini digelar lebih awal,” bebernya.(amn)
M AMIN AMRAN/RIAUPOS
PELANTIKAN: Bupati Pelalawan HM Harris menyaksikan penandatanganan berita acara pelantikan dan pengambilan sumpah para pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemkab Pelalawan, Senin (8/6/2015) malam, di Gedung Daerah Laksamana Mangkudiraja Pangkalankerinci.
Bupati Lantik 261 Pejabat Baru Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id
BUPATI Pelalawan HM Harris, melantik dan mengambil sumpah jabatan terhadap 261 pejabat eselon II, eselon III dan eselon IV dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan, Senin (8/6) malam, di gedung daerah Laksamana Mangkudiraja Kecamatan Pangkalankerinci. Tampak hadir pada acara pelantikan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pelalawan Drs H Tengku Mukhlis MSi, Wakil Ketua I DPRD Pelalawan Supriyanto SIp, Asisten Administrasi bidang Pembangunan Setdakab Pelalawan Atmonadi MSi, Kepala BKD Pelalawan Andi Yuliandri SKom serta pejabat di lingkungan Pemkab Pelalawan. Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa pelantikan tersebut dilakukan Pemkab Pelalawan dalam rangka program refor-
masi birokrasi melakukan pembinaan secara terus-menerus dan berkelanjutan terhadap kinerja aparatur, tata kelola keuangan, akuntabilitas, sistem pengawasan, serta pemberian penghargaan khususnya dalam pengisian pejabat Pemkab Pelalawan. “Pengisian pejabat yang dilakukan secara terbuka adalah dalam rangka mencari PNS yang memiliki budaya kerja kompetitif, inoovatif dan kreatif. Oleh karena itu, ke depan Pemkab akan melakukan as-
sessment terhadap seluruh eselon IV, III dan eselon II,” terangnya. Ditambahkannya, bahwa pelantikan tersebut sesuai keputusan Bupati Pelalawan No KPTS.821.2/BKD/565/2015 untuk pejabat eselon II sebanyak 18 orang. Sedangkan untuk pejabat eselon III sesuai keputusan Bupati Pelalawan No KPTS.82.2/BKD/566/2015 sebanyak 68 pejabat. Dan terakhir untuk pejabat eselon IV sesuai keputusan Bupati Pelalawan No KPTS.82.2/BKD/
567/2015, sebanyak 175 pejabat yang dilantik. “Jadi, total pejabat eselon II, III dan IV yang dilantik hari ini berjumlah sebanyak 261 orang. Yang terdiri dari 18 pejabat eselon II, 68 pejabat eselon III dan 175 pejabat eselon IV. Untuk itu, saya berharap kepada pejabat yang baru dilantik dapat meningkatkan disiplin dalam menjalankan aktifitas di lingkungan SKPD masingmasing,” ujarnya. Beberapa pejabat eselon dua yang dilantik yakni, Drs
Zulhelmi yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Administrasi Aset dan Keuangan Setdakab Pelalawan, mendapat jabatan baru sebagai Asisten Administrasi bidang Pemerintahan Setdakab Pelalawan. Kemudian Ir Arizal mendapat jabatan baru sebagai Asisten Administrasi Aset dan Keuangan Setdakab Pelalawan, Harisman mendapat jabatan baru sebagai Sekretaris DPRD Pelalawan, Ir Abd Rahman sebagai Staf Ahli Bupati bidang pemerintahan. Selanjutnya, Tengku Nishban Ilza sebagai Staf Ahli Bupati bidang kemasyarakatan dan SDM, Drs Milyono sebagai Staf Ahli Bupati bidang ekonomi keuangan, Harkat Kepala BP3AKB, Tengku Amri Fuad sebagai Staf Ahli Bupati bidang hukum dan politik, Drs Syafruddin sebagai Kepala Dinas Pendidikan, MD Rizal sebagai Kadis Kessos, Tengku Wahiduddin sebagai Kadis Perikanan dan Kelautan, Nifto Anin sebagai Kadistamben.(izl)
19 Incumbent dan 32 Wajah Baru Menang Pilkades PANGKALANKERINCI (RP) Pemilihan kepala desa (pilkades) serentak yang digelar bersama di 51 desa se-Kabupaten Pelalawan, berhasil menempatkan 19 kepala desa incumbent terpilih kembali dan 32 kades wajah baru dalam pemilihan serentak yang dilaksanakan Senin (8/6) lalu. Demikian hal ini disampaikan Kepala Tata Pemerintahan (Tapem) Setdakab Pelalawan Novri Wahyudi SSos kepada Riau Pos, Selasa (9/6) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa dalam pilkades serentak, antusias masyarakat lebih dari 80 persen masyarakat ikut memilih. Dari 21 calon kades dari incumbent yang maju pada pilkades serentak, sebanyak sembilan belas terpilih kembali dan dua kalah bertarung. “Ya, pilkades 51 desa yang dikuti 160 calon kades seKabupaten Pelalawan berjalan lancar tanpa ada keributan yang terjadi. Dari sembilan belas yang duduk kembali yakni Wakijan dari Desa Rawang Sari, Simpar Suhendar dari Desa Sari Mulya, Syatariya Desa Tanjung Kuyo, H Fauzi Desa Genduang, Imran Saheman Desa Penarikan, Sofyan Desa Segati
Desa Segati,” terangnya. Novri Wahyudi juga mengatakan, Rofii dari Desa Langkan, Munir dari Desa Padang Luas, Asril Desa Lipai Bulan, Yacub Desa Mak Teduh, Edi Maskor Desa Merbau, Iswan Jaya dari Desa Bukit Jaya, Rustam Desa Trimulya Jaya, Parji Desa Kampung Baru, Tasrib Desa Sokoi, Kahidir Desa Teluk Beringin, Arianto Desa Sialang Godang, Siti Aminah Desa Kuala Semundam. “Sedangkan incumbent yang tumbang saat bertarung Azwir Desa Batang Nilo Kecil, kalah dari Khairuddin HS dan Amirudin D dari Desa Air Terjun kalah dari Saparudin,” papar mantan Camat Pangkalankerinci ini. Sedangkan wajah baru di 51 desa yang ikut melaksanakan pilkades, yakni 32 kepala desa merupakan wajah baru mengalahkan lawan-lawannya seperti Ariswanto untuk Desa Pesaguan, Tukijan Desa Sari Makmur, Nerwan Desa Tambak, Eka Candra Desa Sotol, Zulfahmi Desa Pangkalan Gondai, Rogaya Desa Pangkalan Tampoi, Ponirin Desa Banjar Panjang. “Selanjutnya, Sulhan Nasution dari Desa Beringin Mak-
mur, Andi Agus Desa Pematang Tinggi, Suprizal Desa Petani, Syafri Desa Keriung, Syahril dari Desa Talau, Syafri untuk Desa Tanjung Beringin, Marzon Desa Kesuma, M Khozin Desa Sidomukti, Sarlin Desa Silikuan Hulu,” ujarnya. Novri menambahkan, Said Yumai memperoleh suara terbanyak di Desa Tanjung Sum, Abdul Haris Desa Suangi Solok, Darianto Desa Teluk,
Hamdani Desa Teluk Bakau, Salahudin Desa Rangsang, Johar Desa Telayap, Arbaa Desa Delik, Rajak Desa Sialang Bungkuk, Herman Desa Kiyab Jaya, Rizaldi Desa Segamai, Azwir Desa Petadoan, Tomjon Desa Kuala Panduk, Ahmad Desa Gambut Mutiara, Rustam Desa Pulau Muda. “Peroleh suara yang di ekspose hari ini cuman untuk sementara, kami masih
menunggu hasil pleno semuanya di setiap desa. Karena cuma separuh desa yang sudah melaksanakan pleno, kami minta sebagian desa lagi yang belum melaksanakan pleno harus diselesaikan hari ini. surat suara yang dititipkan kepihak Kepolisian cuma di Desa Kesuma, kami takut ada kerusuhan, makanya kami berkoordinasi dengan pihak keamanan,” tutupnya.(amn)
M AMIN AMRAN/RIAUPOS
FOTO BERSAMA: Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Camat Langgam Sugeng Wiharyadi SSos MSi foto bersama usai menghadiri wisuda dan perpisahan murid RA Al-Fajar Kelurahan Langgam, Kecamatan Langgam, baru-baru ini.
PANGKALANKERINCI Bupati Silaturahmi Bersama Mubalig, Pengurus Masjid dan Musala PANGKALANKERINCI (RP) Menyambut bulan suci Ramadhan 1436 H yang tinggal sepekan lagi, Bupati Pelalawan HM Harris menggelar silaturahmi bersama dengan mubaligh, pengurus masjid dan musala se-Kabupaten Pelalawan. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Al-Jihad Jalan Beringin, Kecamatan Pangkalankerinci, Senin (8/6) malam. Kegiatan yang ditaja DPC majelis dakwah Indonesia (MDI) Kabupaten Pelalawan REDAKTUR: M ERIZAL
ini dihadiri oleh mantan Setdakab Pelalawan Zaderwan MM serta seluruh ketua organisasi masyarakat (ormas) Islam se-Kabupaten yakni Ketua Front Pembela Islam (FPI) Pelalawan dan jajaran pengurus, Ikatan Dai Indonesia (IKADI), Ikatan Masjid Indonesia (IKMI), Yayasan Pembinaan Mualaff Al-Risalah (YPMR), serta ketua dan pengurus DPC Majlis Dakwah Indonesia (MDI) se-Kabupaten Pelalawan, pengurus masjid
dan musala se-Kabupaten Pelalawan. “Saya merasa bangga sekaligus terharu atas apa yang telah dilakukan para mubaliqh, pengurus masjid/musala serta tokoh agama, organisasi Islam untuk memajukan kabupaten yang memiliki motto Tuah Negeri Seiya Sekata. Sebelumnya, saya pernah menitipkan pesan kepada mereka agar turut menyukseskan programprogram pemerintah sekaligus menyosialisasikan di tengah
masyarakat,” terang HM Harris di depan hadapan para ormas yang hadir dalam kegiatan tersebut. Mantan Ketua Adeksi ini mengungkapkan, bahwa para mubaligh merupakan mitra pemerintah daerah yang telah menunjutkan peran besarnya dalam membangun Kabupaten Pelalawan. Sementara itu, Ketua DPC MDI Kabupaten Pelalawan Dr H Edi Iskandar SAg MPs mengatakan, bahwa pada tahun ini
ada 60 orang mubaligh yang akan diturunkan untuk mengisi acara ceramah agama di bulan Eamadan 1436 H. Dimana para mubaligh dijadwalkan akan mengisi santapan rohani di 35 masjid dan musala dalam Kecamatan Pangkalankerinci. “Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pelalawan yang telah hadir pada acara silaturahmi pada saudara-saudara umat Islam se-Kabupaten Pelalawan,” tutupnya.(amn) TATA LETAK: FEBRI JAMIL
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
TEMBILAHAN___ Rumah Kos Menjadi Target Operasi ___
TEMBILAHAN (RP) – Dalam rangka meminimalisir perbuatan maksiat di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat menargetkan akan melakukan operasi ke tempat-tempat kos. Meski belum disebutkan tanggalnya, namuan Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja Inhil, TM Syaifullah, mengatakan operasi itu akan dilakukan dalam waktu dekat ini. Ia berharap upaya memTM SYAIFULLAH berantas dugaan rumah kos yang dijadikan tempat maksiat didukung oleh masyarakat. “Kita sudah merencanakan hal ini. Hanya tinggal pelaksanaannya saja, mudah-mudahan bisa dilakukan dalam waktu dekat,” ungkap TM Syaifullah, kemarin. Ia mengaku sudah mendapat laporan dari warga, kalau sebagian rumah kos-kosan yang ada sudah disalahgunakan. Warga menilai bahwa keberadaan rumah kos rawan dari tindakan mesum atau kumpul kebo. “Kalau biasanya sasaran kita hanya penginapan dan hotel, kali ini kita akan mencoba menyisir rumah-rumah kos yang disinyalir rawan menjadi tempat mesum,” tegas mantan Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Inhil itu. Disampaikan TM, sejauh ini Kabupaten Inhil memang belum memiliki Peraturan Daerah (Perda) tentang Rumah Kos. Untuk itu pihaknya akan memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang larangan perbuatan maksiat. “Sebelum itu kita minta kepada pemilik kos-kosan untuk lebih selektif dalam menerima penyewanya. Jangan sampai kita mengabaikan segalanya demi ingin mencari keuntungan besar. Kita juga harus memikirkan ketertiban umum,” imbuhnya. Pihaknya tidak melarang masyarakat yang ingin membuat usaha rumah kos dan kontrakan. Namun di sisi lain pemilik harus memperhatikan tata tertib dan norma-norma yang berlaku. Jangan sampai rumah kos dan kontrakan menganggu kenyamanan orang lain.(ind) ___
PRO-INDRAGIRI HILIR
29
Bumi Sri Gemilang
Harga Sembako Merangkak Naik Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan indra-efendi@riaupos.co.id
SEPEKAN menjelang masuknya bulan suci Ramadan, harga sejumlah kebutuhan pokok (sembako) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terus mengalami kenaikan. Kondisi ini jelas membebani masyarakat. Kenaikan yang sangat dirasakan seperti tomat, telur
ayam dan daging ayam ras serta daging sapi. Sedangkan yang mengalami penurunan seperti cabai merah asal Sumbar dan bawang putih Sementara untuk sembako jenis lainnya masih tergolong stabil. “Kenaikan memang terjadi pada beberapa komoditi yang disebutkan itu,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Inhil, H Pahrolrozy melalui
Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, R Teruna, Selasa (9/6). Untuk telur ayam rasa dari Rp1.200 per butir naik menjadi Rp1.300 per butir. Daging ayam kampung dari Rp80 ribu per kilo naik menjadi Rp85 ribu per kilo. Sedangkan cabai merah asal Sumbar dari Rp50 ribu turun menjadi Rp40 ribu per kilo. “Yang juga turun, tomat dari Rp12 ribu turun menjadi Rp8 ribu per kilo. Termasuk ba-
wang putih dari Rp24 ribu turun hingga Rp20 ribu per kilonya,” terang R Teruna. Saat ditanya mengenai kelangkaan sembako menjelang Ramadan dan Idul Fitri, dikatakan Teruna disebabkan ada beberapa faktor. Antara lain dikarenakan arus lalu lintas padat dan mengakibatkan kemacetan sehingga terjadi keterlambatan untuk pengiriman. Maka itu sudah sepatutnya
pihak distributor dan agen melakukan penyetokan namun bukan berarti menimbunnya. Makna penimbunan dan penyetokan sangat berbeda. Selain itu pihaknya juga akan mengkoordinasi pihak agenda dan distributor. “Ada juga agenda dan distributor tidak bisa menyetok barang, dengan alasan keterbatasan modal mereka,” imbuhnya.(hen)
ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR
BERSALAMAN: Bupati Inhil HM Wardan bersalaman dengan Menko Polhukam Laksamana (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno, usai mengikuti rakor bidang politik di Pekanbaru, Senin (8/6/ 2015).
TEMPULING___
Lagi, Polisi Tangkap 2 Pelaku Narkoba TEMPULING (RP) – Untuk kesekian kalinya jajaran kepolisian Polres Indragiri Hilir (Inhil) melakukan penangkapan terhadap pelaku narkoba. Kali ini pelakunya berinisial RY (18) dan DA (22). Awalnya polisi menangkap RY di atas Jembatan Parit 1 Jalan Provinsi Desa Mumpa, Kecamatan Tempuling, Senin (8/6) sekitar pukul 20.00 WIB. Saat digeledah petugas berhasil menemukan satu paket ganja kering yang dibungkus kertas koran. “Kemudian petugas mengWARNO AKMAN introgasi dan melakukan pengembangan sehingga berhasil menangkap satu pelaku lainnya,” kata Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Selasa (9/6). Setelah mendapatkan informasi, kemudian petugas langsung mengejar dan melakukan penangkapan terhadap tersangka DA. Pelaku yang sudah ditangkap langsung digiring ke Mapolsek Tempuling untuk dilakukan pemeriksaan. “Kedua pelaku sedang menjalani pemeriksaan secara intensif f di Mapolsek Tempuling,” jelas Iptu Warno Akman. Bersama pelaku, petugas berhasil mengamankan barang bukti (BB) berupa satu paket ganja kering, lima lembar kertas koran kecil, satu gunting, dua handphone, satu dompet, dan uang tunai Rp780.000 serta satu unit sepeda motor. Penangkapan terhadap kedua pelaku berawal adanya informasi dari masyarakat yang menyebutkan pelaku akan melakukan transaksi narkoba. Kemudian dilakukan pengintaian oleh beberapa anggota lalu dilakukan penangkapan.(ind)
HUMAS PEMKAB
Pemkab Usulkan Pembentukan BNN SEBAGAI salah satu upaya memutus mata rantai peredaran narkoba, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) telah mengusulkan pembentukan Badan Narkotika Nasional (BNN) di wilayah itu. Usulan itu telah disampaikan Bupati Inhil HM Wardan bersama pihak DPRD melalui BNN yang ada di tingkat provinsi. Kemudian usulan tersebut diteruskan dan akan ditindaklanjuti oleh BNN Pusat yang ada di Jakarta. “Suratnya sudah ditanda-
erja sesuai dengan tangani oleh Bumekanisme yang pati. Mudah-muditentukan. BNN dahan saja bisa memiliki kewenaterealisasi dengan ngan atas tugas segera, sehingga yang diembankan dapat membantu dengan titik koorkita dalam menadinasi mulai dari ngani kasus-kasus kabupaten, provinnarkoba yang ada si hingga ke tingkat di sini,” ungkap pusat. Kepala KesbangApa yang dilakupol Inhil, H Sira- SIRAJUDDIN kan Pemerintah juddin, Selasa (9/ Kabupaten Inhil, lanjut Sira6). Kehadiran BNN, nantinya juddin sebagai upaya menkata Sirajuddin, merupakan goptimalisasikan pelaksaninstansi vertikal dan akan bek- aan tugas pencegahan penye-
baran peredaran gelap narkoba (P4GN). Oleh sebab itu pada tahun 2016 mendatang diharapkan telah mendapat izin. “Kita memang sangat memerlukan kehadiran lembaga ini sebagai tangkal untuk masalah narkotika yang saat ini semakin meresahkan masyarakat. Kita tidak ingin lebih banyak lagi generasi mudah kita menjadi korbannya,” tutur Sirajuddin. Masih menurut mantan Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi Sekretariat Daerah Kabupaten
(Setdakab) Inhil itu menangkal masuknya pengaruh narkoba sudah menjadi komitmen pemerintah daerah. Beberapa upaya telah dilakukan, antara lain pengusulan pembentukan BNN di kabupaten. “Kalau bercerita upaya tentu sudah banyak sekali. Intinya pemerintah tidak memberikan toleransi apapun khusus masalah narkotika. Karena narkotika ini sangat berbahaya bagi kita semua,” tutup Sirajuddin.(adv/b)
Ekonomi Pengaruhi Keinginan Warga Bayar Pajak
HUMAS PEMKAB
SERAHKAN BIBIT POHON: Ketua TP PKK Inhil, Hj Zulaikhah Wardan menyerahkan bibit pohon kepada anggota Pramuka dalam salah satu kesempatan, belum lama ini.
TEMBILAHAN (RP) - Tinggi rendahnya animo masyarakat dalam membayar pajak kendaraan bermotor berpengaruh dari hasil ekonomi. Artinya, jika penghasilan meningkat maka kesadaran atas kewajiban itu juga akan meningkat. Demikian disampaikan Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Said Hasan. Apalagi masyarakat Inhil yang sangat bergantung kepada sektor tanaman kelapa. “Selama ini kita mengamati demikian. Kalau harga kelapa atau ekonomi mereka
meningkat maka berpengaruh terhadap kewajiban untuk membayar pajak,” ungkap Said Hasan, kemarin di Tembilahan. Apapun alasannya, lanjut Said Hasan, pihaknya tetap mengimbau kepada para wajib pajak untuk mendahulukan apa yang sudah menjadi kewajiban, seperti pembayaran pajak. Karena ini merupakan konsekwensi dari kepemilikan kendaraan. “Apa yang dibayarkan itu masuk menjadi pendapatan daerah. Di mana dana itu akan dimanfaatkan untuk pemban-
gunan sarana umum, baik itu jalan maupun jembatan,” pungkas Said lagi. Berdasarkan data dan permohonan administrasi terkait surat-surat kendaraan bermotor, lanjut Said Hasan, terjadi peningkatan kepemilikan kendaraan dari hari ke hari. Selain melakukan imbauan, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak, pihaknya juga akan melakukan penertiban terhadap surat-surat kendaraan bermotor yang bekerja sama dengan pihak kepolisian dan Jasaraharja.(ind)
TEMBILAHAN 3 Kg Ganja dan 50 Gram Sabu Dimusnahkan TEMBILAHAN (RP) – Bersempena Hari Bhakti Adhyaksa ke-54, Kejaksaan Negeri (Kejari) Tembilahan memusnahkan 3 Kg daun ganja kering dan 50 gram sabu-sabu, Selasa (9/6). Pemusnahan barang bukti (BB) daun ganja dan sabusabu tersebut merupakan perkara kasus tindak pidana narkotika sejak tahun 2014 hingga saat ini dengan jumlah 89 perkara. Dimana kasus itu limpahan perkara dari kepolisian. Menurut Kajari Tembilahan, Lulus Mustofa SH MH, melihat dari perjalanan yang ada angREDAKTUR: HENNY ELYATI
ka peredaran narkotika semakin tahun mengalami peningkatan. Para penggunanya berbagai golongan mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa. “Bahkan ada penggunanya berusia di atas 50 tahun,” ungkap Lulus Mustofa. Untuk memberantas peredaran narkoba memang tak bisa dilakukan dengan cara sendiri-sendiri. Melainkan harus melibatkan semua pihak, mulai dari penegak hukum sampai dengan golongan masyarakat. “Kita tengah memikirkan
bagaimana melakukan sosialisasikan kepada masyarakat, agar pencandu narkoba harus disembuhkan melalui rehabilitas,” paparnya. Bagi para pecandu narkoba yang meminta untuk direhab tidak akan dikenakan hukuman ataupun proses yang berkenaan dengan penegakkan hukum. Artinya pecandu direhab sesuai dengan ketentuan. “Sedangkan perkara narkoba yang sudah masuk akan INDRA EFENDI/RIAU POS kami proses untuk dilanjutkan MUSNAHKAN NARKOBA: Pihak Kejaksaan Negeri hingga kepersidangan,” im- Tembilahan dan tamu undangan memusnahkan barang bukti narkoba berupa sabu dan ganja, Selasa (9/6/2015). buhnya.(ind) TATA LETAK: EKO FAIZIN
PRO-ROKAN HILIR
30 ___
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Membangun Bersama Masyarakat
ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HILIR
BAGANSIAPI-API__
Bagian Pengelola Data Elektronik Rencanakan Pasang Wifi Gratis BAGANSIAPI-API (RP) - Bagian Pengelola Data Elektronik Kabupaten Rohil merencanakan pemasangan wifi gratis di beberapa titik. Salah satunya yakni direncanakan dipasang di arena purna MTQ Rohil, Kawasan Batuenam. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Pengelola Data Elektronik Kabupaten Rohil, Drs Indra Jaya Msi yang ditemui Riau Pos, Selasa (9/6) di Bagansiapi-api. ”Rencananya seperti itu. Kami rencanakan memasang wifi gratis. Pemasangan wifi gratis itu kita rencanakan mulai tahun depan,’’ kata Indra. Pemasangan titik wifi gratis yang direncanakan dipusatkan di arena purna MTQ, Kawasan Batuenam itu, lanjut Indra, jelas tidak terlepas dari pertimbangan yang ada. Salah satunya, di arena purna MTQ Rohil di Kawasan Batuenam tersebut cukup ramai dikunjungi masyarakat di setiap menjelang sore hari.(sah)
Jaga Jaringan Irigasi Bersama PEMKAB Rohil segera merencanakan untuk mengagendakan peningkatan dan pembenahan jaringan irigasi di sejumlah daerah sentra produksi termasuk di Kecamatan Rimbamelintang. Dengan mengagendakan peningkatan jaringan irigasi tersebut diharapkan mampu meningkat produksi di sektor pertanian. ”Kegiatan pertanian di Ke-
camatan Rimbamelintang sudah boleh dikatakan bagus. Dengan adanya jaringan irigasi, kegiatan pertanian sangat meningkat,’’ kata Wakil Bupati Rohil, Erianda di Rimbamelintang, kemarin. Diantaranya, lanjut Erianda, sudah bisa melakukan penanaman dari dua kali menjadi tiga kali dalam setahun. Dengan peningkatan
indeks tanam tersebut setidaknya telah membuat produksi panen di wilayah Kecamatan Rimbamelintang turut meningkatkan bila dibanding sebelumnya. Mengingat pentingnya jaringan irigasi, lanjut Erianda, maka kegiatan pembenahan dan penataan serta peningkatannya harus dilakukan. ”Berkaitan dengan itulah, kita su-
dah merencanakan untuk mengagendakan peningkatan dan pembenahan jaringan irigasi yang sudah ada di Kecamatan Rimbamelintang,’’ kata Erianda. Dengan adanya peningkatan itu, tambah Erianda, diharapkan ketersediaan air di lahan pertanian tetap terus mencukupi. Sehingga, sektor pertanian di semua daerah sentra produk-
si di Kecamatan Rimbamelintang dapat terus meningkat. ‘’Seiring dengan mengagendakan pemeliharaan dan peningkatannya, saya minta kepada semua masyarakat untuk dapat merawat jaringan irigasi yang sudah ada secara bersama-sama. Sebab, manfaat jaringan irigasi itu adalah untuk kita semua,’’ kata Erianda.(adv/a)
Puskesmas Masih Kekurangan Tenaga Dokter BAGANSIAPI-API (RP) - Jumlah tenaga doktor yang tersedia di daerah pesisir pantai di Kabupaten Rohil persisnya di Kecamatan Pasirlimau Kapas, ternyata dinilai masih sangat terbatas. Dalam menjawab masalah keterbatasan tenaga dokter, pihak Puskesmas Panipahan telah menyusun sejumlah kebijakan. Kepala Puskesmas Panipahan, dr Netti Juliana yang dihubungi Riau Pos menjelaskan, melihat dari potensi dan kondisi daerah, memang wilayah Kecamatan Pasirlimau Kapas dinilai masih kekurangan tenaga dokter. ‘’Idealnya setiap satu kepenghuluan harus ada satu tenaga dokter,’’ kata Netti, kemarin. Gilirannya, lanjut Netti, dalam menjawab masalah kekurangan tenaga dokter tersebut, pihak Puskesmas Panipahan telah menyusun sejumlah kebijakan. Salah satu di antaranya yakni melaksanakan pengobatan massal. Pengobatan massal tersebut telah dilaksanakan di sejumlah daerah di Kecamatan Pasirlimau Kapas. ”Pengobatan massal ini tujuannya adalah untuk pemerataan. Diutamakan di daerah yang jauh dari puskesmas induk. Sehingga masyarakat dapat merasakan pelayanan dari dokter,’’ kata Netti. (sah)
HUMAS PEMKAB ROHIL
SERAHKAN ENGKOL: Wakil Bupati Rohil, Erianda menyerahkan engkol hand tractor kepada masyarakat di Pematang Sikek untuk mendukung program pemerintah menuju swasembada beras, belum lama ini.
Ali Asfar: Semua Unsur Harus Jeli Manfaatkan Peluang SEMUA unsur termasuk elemen masyarakat yang terdapat di semua daerah termasuk di Kota Bagansiapi-api, Kecamatan Bangko harus jeli dalam membaca maupun memanfaatkan peluang. Dengan kejelian dalam memanfaatkan dan ‘membaca’ peluang tersebut bakal mampu menghasilkan produk yang giliran dapat meningkatkan pendapatan ekonomi. Hal ini disampaikan Asisten Administrasi Bidang Kesra Kabupaten Rohil, H Ali Asfar SSos MSi, Selasa (9/6) usai membu-
ka pelatihan bagi pengrajin suvenir dan cenderamata se-Kabupaten Rohil di lantai V Hotel Mulia, Jalan Perdagangan Bagansiapi-api. Kegiatan pelatihan ini diikuti sekitar 55 peserta yang berasal dari semua daerah di Kabupaten Rohil. Hampir di semua daerah di Rohil, tambah Ali, termasuk di Kota Bagansiapi-api setiap tahunnya selalu ramai dikunjungi pengunjung. Para pengunjung tersebut berasal dari dalam maupun luar daerah dan negara. ”Misalnya saja adalah saat pelaksanaan wisata budaya
bakar tongkang yang dilaksanakan oleh warga Tionghoa Bagansiapi-api,’’ kata Ali. Saat pelaksanaannya, tambah Ali, para pengunjung baik dari dalam maupun luar daerah dan negara berdatangan ke kota Bagansiapi-api untuk mengikuti maupun menghadiri wisata bakar tongkang. ”Ramainya pengunjung yang datang itu, jelas merupakan suatu peluang ekonomi yang harus dapat ‘ditangkap’ sehingga mampu menambah pendapatan,’’ kata Ali . Misalnya, lanjut Ali, membu-
ka peluang usaha di bidang penginapan maupun di sektor kuliner serta lainnya. ”Kondisi seperti ini sudah tercipta. Ini ditandai dengan sudah banyak tempat penginapan yang baru berdiri. Termasuk di bidang kuliner di Bagansiapiapi juga sudah banyak yang berdiri,’’ kata Ali. Di sisi lainnya, tambah Ali, peluang ekonomi yang bisa dikembangkan dengan ramainya pengunjung yakni di bidang suvenir atau cenderamata. ”’Harus ada suvenir ayang
bisa menjadi ciri khas Kabupaten Rohil. Sehingga, para pengunjung bisa memiliki oleh-oleh yang khas setelah berkunjung di Kabupaten Rohil ini,’’ kata Ali. Pelatihan yang dilaksanakan ini, lanjut Ali, sangat tepat dalam memanfaatkan peluang. ‘’Semua harus dimulai dari yang kecil. Termasuk harus, menggunakan modal yang kecil. Gilirannya, setelah maju dan berhasil, baru ditingkatkan dan dikembangkan lagi,’’ kata Ali.(adv/a)
BAGANSIAPI-API - UJUNG TANJUNG Tersangka Penadah Bajing Loncat Ditangkap BAGANSIAPI-API (RP) - Sy (32) tersangka penadah barang curian yang dilakukan dengan cara bajing loncat dibekuk Polsek Bangko Pusako. Tersangka ditangkap, Sabtu (6/6) pukul 11.20 WIB, di kediamannya jalan Lintas Riau-Sumut KM 20 Balam Dusun Sido Mulio RT003/RW005, Kepenghuluan Bangko Lestari, Bangko Pusako. “Sy ini merupakan tersangka dari DPO kasus narkoba dan bajing loncat dengan tersangka Saipullah alias Ipul yang berkas perkaranya sudah P21,” kata Kapolres Rohil AKBP Subiantoro SH Sik melalui Kapolsek Bangko Pusako AKP James Sibarani SH, Selasa (9/6). Pada saat penangkapan ditemukan barangbarang yang diduga kuat hasil ilegal dengan cara bajing loncat sebagaimana keterangan tersangka lainnya dalam kasus bajing loncat yang merupakan komplotan sama, Agus. Agus yang juga merupakan DPO sebelum ini berhasil ditangkap pada Jumat (5/ 6) kemarin di jalan Lintas Riau-Sumut KM 19 Balam dusun Sido Makmur kepenghuluan Bangko Lestari, Bangko Pusako. Barang bukti yang diamankan sangat banyak mulai dari dua ban sepeda motor, dua karung besar Tipo, dua unit kipas angin, satu unit AC, satu unit tv Samsung LCD, dan lain-lain. Kapolsek menjelaskan penangkapan sang penadah pada Sabtu kemarin tidak terlepas dari petunjuk yang polisi terima dari tersangka Agus bahwa barang hasil kejahatan di simpan di rumah tersangka Sy. “Tim mencari tersagnak dan mendapat info tentang keberadaannya kemudian berselang beberapa saat tim langsung mengecek kebenaran info dan di temukan tersangka di tkp lalu tim langsung melakukan penangkapan kemudian dilakukan penggeledahan rumah dan di temukan semua BB yang diduga hasil kejahatan curat, kemudian tersangka dan barang bukti di bawa ke Polsek Bangko Pusako guna penyidikan lebih lanjut,” katanya. (fad)
REDAKTUR: KAMARUDDIN
Pengelolaan Kawasan Perbatasan Dipertanyakan BAGANSIAPI-API (RP) - DPRD Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menyoroti soal pengelolaan kawasan yang dikategorikan sebagai perbatasan. Mengingat terdapat berbagai persoalan yang terdapat di perbatasan hingga saat ini belum terselesaikan terutama yang paling rawan menyangkut soal tapal batas antar kepenghuluan yang ada dengan desa di kabupaten lain seperti propinsi Sumut. “Memang kalau dicermati ada beragam kondisi di daerah perbatasan terutama yang merupakan perbatasan negara seperti di pulau Jemur kecamatan Pasir Limau Kapas, maka pengelolaannya yang berkaitan dengan perbatasan harus di tangani dengan baik,” kata Wakil Ketua DPRD Rohil Abdul Kosim SE, Selasa (9/6) di Bagansiapiapi.
Kawasan perbatasan katanya sejauh ini masih berkutat dengan persoalan kemiskinan, praktik ilegal logging, ilegal fishing, kurangnya infrastruktur, abrasi pantai, belum terkelolanya potensi daerah perbatasan secara maksimal, serta rendahnya SDM di daerah perbatasan negara. Hal lain yang juga tak tertangani dengan baik menurutnya antara lain penetapan tapal batas daerah yang belum tuntas, patok batas daerah yang tidak jelas, serta konflik lahan perkebunan di daerah batas yang masih jadi sengketa. “Sementara itu masalah yang tak kalah pentingnya di daerah batas kabupaten adalah belum jelasnya batas kabupaten yang disebabkan oleh masih tingginya tarik menarik kepentingan antar daerah seperti
yang terjadi di perbatasan Pujud dengan Rokan Hulu, di Simpang Kanan, di Pasir Limau Kapas dengan Labuhan Batu Selatan. Kalau persoalan ini terus saja terjadi kan rawan dengan adanya konflik mengingat kita juga memasuki pemilihan kepala daerah yang berpotensi dengan adanya gesekan,” kata mantan aktivis ini. Karena itu tegasnya tugas dari Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Rohil untuk segera menyelesaikan permasalahan yang sudah di depan mata. Bagaimana melaksanakan dan menetapkan kebijakan pemerintah kabupaten dalam rangka otonomi daerah dan tugas pembantuan. Kemudian menjaga dan memelihara tanda batas, melakukan koordinasi tugas pembangunan di kawasan perbatasan.(fad)
SPBU Km 4 Bagansiapi-api Buka sampai Pukul 17.00 WIB BAGANSIAPI-API (RP) - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang dikeloa Perusahaan Daerah Sarana Pembangunan Rokan Hilir (PD SPR) terletak di jalan Kecamatan KM 4 Bagansiapiapi sudah mulai beroperasi kembali pasca terhenti karena adanya insiden kebakaran saat pengisian BBM di salah satu tanki pengisian, Selasa 14 April lalu. “Ya saat ini sudah dibuka kembali karena memang apa yang disyaratkan oleh Pertamina sudah kami penuhi dengan lengkap,” kata Direktur Operasional BUMD PD SPR Syahri Yunan, Selasa (9/6). Untuk waktu operasionalisasi SPBU dibuka sejak pagi hingga pukul 21.00 WIB, bagi pelayanan pengisian BBM bagi umum sedangkan untuk pengisian bagi kalangan tertentu seperti nelayan yang
banyak mengisi solar jam layanan dibatasi sampai pukul 17.00 WIB. Ditanyakan soal apakah perlu tenaga kerja lagi termasuk penambahan tenaga kerja perempuan untuk pengisian BBM, menurutnya hal itu tidak ada dilakukan karena memang bukan menjadi salah satu yang diminta oleh pihak Pertamina. Terkait dengan jumlah kuota BBM yang dipasok setiap harinya, Syahri Yunan tak menyampaikan dengan persis. Namun yang jelas dengan persediaan yang ada terangnya mampu memenuhi kebutuhan BBM untuk cakupan wilayah yang dilayani oleh SPBU seperti Kecamatan Bangko, Sinaboi dan lain-lain. Untuk penambahan kuota minyak sampai saat ini dirasa belum perlu dilaksanakan. Untuk pengisian BBM yang dilakukan kalangan
tertentu seperti pihak nelayan, sektor UKM atau pun jasa angkutan terang dia pihaknya hanya mengisi sesuai dengan rekomendasi yang dikeluarkan dinas terkait. Bagi nelayan rekomendasi pengisian bbm dikeluarkan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut), sedangkan untuk sektor usaha dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan untuk perhubungan atau travel dari dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Rohil. “Yang jelas kalau ada rekom diisi, maksimal perorangan kalau bensin dua jerigan, tapi kalau rekom tak tentu. Kalau ada rekomendasinya pengisian untuk 100 liter maka sekitar 3 jerigen, kalau rekomnya 50 liter ya sekitar 2 jerigen sesuai dengan rekomendasi yang dikeluarkan,” katanya.(fad)
JPU Ajukan Kasasi Terkait Vonis Bebas Siswadja UJUNG TANJUNG (RP) - Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri Bagansiapi-api, Andreas Tarigan resmi mengajukan kasasi terkait dengan vonis bebas yang diberikan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Rokan Hilir untuk terdakwa Siswadja Mulyadi alias Alias Aseng dalam perkara dugaan penguasaan kawasan hutan menjadi areal perkebunan di daerah Teluk Bano, Kecamatan Bangko Pusako. “Ya kasasi telah kami ajukan pada Jumat (5/6) lalu,” kata JPU Andreas Tarigan, Senin (8/6) di Ujung Tanjung kelurahan Banjar XII, Tanah Putih. Menurutnya, keputusan bebas yang diberikan oleh hakim ketua Wadji Pramono SH terhadap Aseng peraturan hukum tidak diterapkan sebagai mana mestinya. “Tentunya harapan kami kasasi yang diajukan dapat diterima oleh Pengadilan Tinggi (PT) di Pekanbaru nanti,” katanya. Sebelumnya, Senin (1/6) sekira pukul 14.40 WIB, PN Rohil menggelar sidang vonis terhadap Siswadja terkait kasus membuka lahan 400 hektare di kawasan hutan di Teluk Bano, Bangko Pusako. Dalam sidang vonis itu, ia di bebaskan dari tuntutan dimana jaksa sebelumnya menuntut hukuman penjara selama satu tahun, denda Rp1miliar dan subsidair tiga bulan kurungan. Sidang dengan agenda vonis itu diketua hakim ketua Wadji Pramono SH MH didampingi dua hakim anggota Maharani Debora Manulang SH dan Andry Eswin SH, dengan panitera Pengganti, Trisnawati. Menurut hakim bahwa dari hasil pertimbangan mendengar beberapa keterangan dari puluhan orang saksi serta pembelaan dari pensehat hukum terdakwa, dan pertimbangan lainya, Siswadja Muljadi tidak benar melanggar Pasal 78 ayat 2 junto pasal 50 ayat 3 huruf a UU 41 tahun 1999 tentang kehutanan, dan pasal 46 junto pasal 17 ayat 1 UU 18 tahun 2004 tentang perkebunan.(fad)
TATA LETAK: ANDRE
PRO-KUANTAN SINGINGI
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015 ___
Bersatu Nogori Maju
TELUKKUANTAN___
Bawa Kayu Ilog, Tiga Warga Ditangkap TELUKKUANTAN (RP) - Aparat kepolisian tengah berupaya menertibkan pelaku perambahan hutan atau illegal logging Ahad (7/6), polisi berhasil menangkap tiga orang warga yang diduga sebagai pelaku ilog. Dari informasi yang diperoleh, sekitar pukul 21.00 WIB, bertempat di Desa Logas Kecamatan Singingi, bersama tiga pria tersebut juga diamankan satu unit mobil Colt Diesel BM 9597 AF yang membawa kayu olahan dalam bentuk beroti dan papan sebanyak 6 kubik. Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi SIK menduga, kayu sebanyak 6 kubik itu hasil dari ilog, karena pada saat ditangkap tanpa dilengkapi dokumen. Tiga warga yang berhasil diamankan tersebut, masing-masing Jo, Pria kelahiran 1987 ini berasal dari Semarang yang berdomisili di F9 Sungai Keranji Singingi yang berperan sebagai sopir atau pemilik mobil. “Jo kami tetapkan sebagai tersangka,” katanya. Selain Jo, inisial Zu juga ditetapkan saksi. Pria kelahiran 25 Mei 1998 ini beralamat di Desa Inuman Hulu Kuantan berperan sebagai tukang muat. Dan terakhir inisial Lo warga Inuman Inuman. Ia berperan sebagai tukang muat. “Juga ditetapkan sebagai saksi,” jelasnya. Kapolres menjelaskan kronologisnya penangkapan terhadap tiga pria yang masih muda tersebut. Merekat ditangkap berdasar atas info dari masyarakat, bahwa ada satu unit mobil Colt Diesel yang membawa kayu olahan dari Hulu Kuantan menuju F10 Singingi. Pada saat itu, operasi yang dipimpin Ipda Paisal beserta tim opsnal langsung melakukan pemantaun. “Setelah anggota mengecek, ternyata benar ada mobil membawa kayu olahan tanpa dilengkapi dokumen,” katanya. Berdasarkan hasil introgasi pihak kepolisian, pemilik kayu bernama Supirman. “Atas info tersebut tim langsung melakukan pencarian terhadap saudara Sipirman, namun belum dapat,” ungkapnya. Saat ini, katanya, barang bukti dan pelaku telah damankan di Mapolres Kuansing guna pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut. “Masih kita kembangkan,” tegas Kapolres Edy Sumardi.(jps) ___
GUNUNG TOAR___
Pelajar Asal Jambi Tewas di Sungai Kuantan GUNUNGTOAR (RP) - Sungai Kuantan kembali ‘memakan’ korban. Kali ini, seorang pelajar asal Muaro Bungo Jambi ditemukan tewas di sungai tersebut, tepatnya di Desa Seberang Sungai, Kecamatan Gunung Toar. Jasad korban yang diketahui bernama Abdul Rahmat Sayuti (13) ini temukan, Senin (8/6), sekitar pukul 16.30 WIB. Pelajar yang beralamat Muaro Bungo Jambi itu tenggelam beberapa hari lalu. Pada saat ditemukan, tubuh korban dalam keadaan telah meninggal dunia dengan keadaan tubuh sudah membengkak. Selanjutnya, mayat diangkat ke rumah keluarga korban di Desa Teluk Beringin Guntor. “Korban langsung dibawa ke kampung asalnya Muara Lembu dengan menggunakan ambulance,” kata Kasubag Humas Polres Iptu Musabi yang dihubungi, Selasa (9/6). Sedangkan tindakan kepolisian, kata Musabi, telah dilakukan identifikasi korban dan keluarga. “Pelajar tersebut alamatnya di Muara Bungo Jambi,” ungkapnya.(jps)
31
ADVERTORIAL PEMKAB KUANTAN SINGINGI
Sambut Ramadan, Pemkab Taja Pertandingan DALAM rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1436 H, Pemkab Kuansing melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kuansing menaja sejumlah pertandingan olahraga antar instansi. Pertandingan ini akan di-
pusatkan di Sport Center Kuansing, yang pelaksanaannya dimulai, Senin (8/6) kemarin. Bupati H Sukarmis yang langsung membuka pertandingan tersebut kemarin. Sejumlah pertandingan olahraga yang dipertandingkan adalah sepakbola dan bolavoli putri, yang pesertanya
seluruh satker di lingkungan Pemkab Kuansing termasuk juga pihak bank, polres dan Dandim Inhu-Kuansing “Pertandingan ini adalah untuk memupuk tali silaturrahim antar sesama kita dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan,” kata Bupati Sukarmis, pada acara
pembukaan pertandingan tersebut. Oleh karenanya, Bupati Sukarmis mengajak semua pihak untuk menyemarakkan dan memeriahkan datangnya bulan puasa. “Sebentar lagi kita puasa Ramadan, dan mari kita sambut kedatangannya,” ajaknya.
Sementara itu, Kepala Disbudparpora Kuansing Marwan SPd MM menambahkan, bahwa pertandingan ini sengaja dilaksanakannya agar terjalin keakraban dan kekompakkan antar instansi di lingkungan Pemkab Kuansing. “Mari jaga sportivitas dalam bertanding,” ajaknya.(adv/a)
HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI
CABUT UNDIAN: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis melaksanakan pencabutan undian usai pembukaan pertandingan olahraga antarinstansi di lingkungan Pemkab Kuansing dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1436 H di Telukkuantan, Selasa (9/6/2015).
Jalur Siposan Rimbo Juara JALUR Siposan Rimbo RAPP dari Desa Pauh Angit Pangean berhasil keluar sebagai juara pertama pada even pacu jalur tradisional yang dihelat di Tepian Rajo Pangean, yang berakhir Selasa (9/6). Jalur sang juara iven pacu jalur nasional tahun 2014 ini memastikan kemenangannya setelah berhasil mengalahkan jalur Pulau Laghe Mandulang Untuang dari Pulau Madinah, Kecamatan Kuantan Hilir pada putaran grandfinal, Selasa kemarin. Disaksikan ribuan penonton yang berjubel di sepanjang Sungai Kuantan, kedua jalur berpacu dengan ketat hingga memasuki garis finish. Berpacu di lintasan sebelah kiri, Siposan Rimbo terlihat memimpin atas haluan jalur Pulau Laghe. Namun dari hasil perpacuan, jalur Siposan terlebih dahulu mencapai garis finish setelah berpacu dengan ketat hingga pertengahan pancang pemisah kelima. Dari hasil laga grandfinal ini, jalur Pulau Laghe berhak menempati posisi kedua. Dengan keberhasilan
meraih juara satu, Siposan Rimbo berhak atas uang pembinaan sebesar Rp10 juta. Sedangkan juara dua memperoleh hadiah uang pembinaan sebesar Rp8 juta. Selanjutnya, juara tiga berhasil diraih oleh jalur Panah Ombak Sutan Muda dari Sukamaju Batang Peranap Inhu, setelah berhasil mengalahkan jalur Uphae Saghok Ghimbo Dusun. Sedangkan Uphae Saghok harus puas
menempati peringkat keempat. Dari 58 jalur yang berpacu di Tepian Rajo Pangean sejak Ahad hingga Selasa (7-9/6) kemarin, jalur Siposan Rimbo berhasil keluar sebagai sang juara pertama dan berhasil memperoleh piala dari anggota DPRD Riau Indra Putra ST. Dari hasil pencabutan undian menentukan per- diraih jalur Raja Laut Tobi- Soriak Kecamatan Kuantan ingkat 5 hingga 10, juara lima eng Ayie Group dari Sungai Hilir Seberang, juara enam disabet jalur Limo Piako Tuah Nagori dari Desa Perhentian Luas Kecamatan Logas Tanah Darat. Seterusnya, juara ketujuh diperoleh jalur Sijontiak Lawik Pulau Tanamo dari Desa Pulau Jambi Cerenti. Disusul juara kedelapan diraih oleh jalur Gagak Itom Sungai Petapusan dari Desa Banuaran Kecamatan Kuantan Hilir. Camat Pangean Mastur SE mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mensukseskan iven pacu HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI PACU JALUR: Dua jalur unggulan yakni jalur Siposan Rimbo RAPP dan jalur Meriam jalur di Pangean dalam rangOnggang Parau saling berpacu pada hari pertama iven pacu jalur di Pangean, Ahad (7/6/ ka memeriahkan HUT ke-70 RI.(adv/a) 2015).
Bupati Hadiri Pengukuhan Pengurus PWI Kabupaten BUPATI H Sukarmis dijadwalkan menghadiri acara pengukuhan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kuantan Singingi masa bakti 2015-2017 di Balai Adat Telukkuantan, Rabu (10/6) hari ini. Selain orang nomor satu di negeri ini yang hadir pada acara pengukuhan tersebut, dijadwalkan hadir pula Sekda H
Muharman, Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi, Ketua DPRD Kuansing Andi Putra SH, Kajari Telukkuantan Andi Dharmawangsa SH beserta muspida lainnya. “Kami sudah konfirmasi langsung ke Pak Bupati. Alhamdulillah, beliau memastikan diri akan menghadiri acara pengukuhan tersebut,” ujar Ketua PWI Kuansing ter-
pilih, Idi Susianto AMd kepada wartawan, disela gladi di Balai Adat Telukkuantan, Selasa (9/6). Selain bupati beserta unsur forkopimda, dijadwalkan hadir pula para pejabat eselon II termasuk juga camat di lingkungan Pemkab Kuansing. Bahkan seluruh kapolsek, kata Idi, juga diundang untuk hadir.
“Insya Allah, semua yang undang yang merupakan mitra kerja dari wartawan hadir pada acara pengukuhan tersebut. Semuanya kita undang, termasuk para pemuka masyarakat, tokoh agama, dan pimpinan Uniks serta banyak lagi,” katanya. Pimpinan perusahaan, bank, juga diundang. Sedangkan pengurus PWI Kuansing
nantinya akan dikukuhkan oleh Ketua PWI Riau H Dheni Kurnia yang juga akan dihadiri para pengurus PWI provinsi lainnya. “Iya, bang Dheni Kurnia yang akan mengukuhkannya di hadapan Pak Bupati dan undangan lainnya. Insya Allah, prosesi pengukuhan berlangsung aman, lancar dan sukses,” ujar Idi Susianto.(adv/a)
SINGINGI Balimau Kasai, Polres Antisipasi Gangguan Kamtibmas SINGINGI (RP) - Jelang pelaksanaan tradisi mandi balimau kasai di Muara Lembu Kecamatan Singingi, Polres Kuansing berupaya mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat (Kamtibmas) pada hari pelaksanaan prosesi mandi balimau tersebut. Dalam rangka mewujudkan kamtibmas aman, damai dan kondusif, Polres Kuansing menggelar sosialisasi di Muara Lembu Singingi, Senin (8/6). Dalam kesempatan itu, Kapolres Kuansing AKBP Edy Sumardi REDAKTUR: M ERIZAL
SIK diwakili Kabag Sumda Kompol Agus Setiawan SE SH MH. Sedangkan peserta sosialisasi terdiri dari Camat Singingi beserta upika serta para tokoh adat, ninik mamak dan juga tokoh agama di kecamatan tersebut. Dalam kesempatan itu, Kompol Agus Setiawan menyampaikan, pada prinsipnya Polres Kuansing mendukung kerja sama antar unsur dalam tatanan sosial di Singingi. “Artinya, dalam pelayanan masyarakat dan mengatasi permasalahan pemerintah, adat
dan tokoh agama harus duduk satu meja dengan semua elemen,” katanya. Dalam sosialisasi itu juga disepakati, bahwa aktivitas penambangan yang ada di sepanjang sungai sebagai lokasi mandi balimau kasai dihentikan, terhitung seejak 7 Juni hingga selanjutnya. Sedangkan kegiatan balimau kasai dilaksanakan 17 Juni mendatang. “Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Muara JUPRISON/RIAUPOS Lembu yang mau bekerja sama SOSIALISASI: Perwakilan Polres Kuansing menyampaikan arahan pada acara sosialisasi antisipasi dalam menjaga kamtibmas,” gangguan kamtibmas menyambut pelaksanaan tradisi balimau kasai di Kelurahan Muara Lembu, ujarnya.(jps) Singingi, Senin (8/6/2015). TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
PRO-RIAU
32
Riau Pos
Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur
RABU, 10 JUNI 2015
FOKUS RIAU ___ KPPI-Kadin Taja Sosialisasi Safeguards ___
PEKANBARU (RP) - Dalam upaya melindungi produsen lokal dari dampak negatif pasar bebas WTO mengizinkan negara anggotanya melakukan tindakan pengamanan perdagangan (safeguards). Terkait itu Komite Pengamanan Perdagangan Indonesia (KPPI) bekerja sama dengan Kadin Riau akan menyelenggarakan sosialisasi safeguards kepada pengusaha di Riau besok pagi di Ballroom Hotel Pangeran, Kamis (11/6). ‘’Kami ingin pengusaha di Riau mengetahui tindakan pengamanan perdagangan apa saja yang dapat diberikan untuk produsen dalam negeri,’’ ujar Wakil Ketua Umum Kadin Riau Viator Butarbutar. Hal ini diungkapkannya kepada pers di Kantor Kadin Riau, Selasa (9/6). Hadir pada kesempatan itu pengurus Kadin Riau lainnya yakni Waketum Bidang Hukum dan Advokasi Asmui Irwan SH, Waketum Bidang Evaluasi Kebijakan dan Monitoring Yul Santoso Tarigan serta Direktur Eksekutif Kadin Riau Ir Kholis Ramli MP. Lebih lanjut Viator menjelaskan, dengan semakin meningkatnya persaing produk dalam negeri dengan produk impor di pasar domestik Indonesia terus terjadi. Apalagi Indonesia menyepakati pasar bersama lewat Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), AFTA dan sejumlah kesepakatn liberalisasi perdagangan dunia. Meski semua kesepakatan itu intinya adalah pasar bebas, namun itu tidak berarti dampak negatifnya dibiarkan. Dampak negatif pasar bebas antara lain dapat mengakibatkan matinya produk lokal suatu negara akibat serbuan barang impor dengan harga yang lebih murah.(fiz)
Pupuk Oplosan Berasal dari Sumbar PEKANBARU (RP) - Berhasil meringkus sindikat pengoplos pupuk bersubsidi di Rohul pada Kamis lalu, jajaran Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau terus melakukan pengembangan terhadap jaringan sindikat tersebut. Berdasarkan keterangan sopir beserta kernet mobil pengangkut pupuk oplosan tersebut yang diduga sebagai pengantar dan penghubung, sebelum akhirnya mereka tertangkap, telah lebih dulu menurunkan sebagian muatan di Desa Aliantan. Selain itu Menurut Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, dari keterangan sopir dan kernek, diketahui bahwa pupuk pupuk oplosan tersebut didatangkan dari Sumatera Barat. Dipesan oleh seseorang yang bernama Legimin yang beralamat di Desa Rantau Kansai, Kecamatan Dalu-dalu, Rohul. Selain kedua orang itu lanjut Guntur, Polda Riau juga menyita barang bukti tujuh ton pupuk bersubsidi, yakni 130 sak pupuk phonska dan 10 sak pupuk ZA. Selain itu polisi juga turut mengamankan satu kendaraan truk bernomor polisi BA 8201 EU. ‘’Dari hasil penyelidikan ditemukan bahwa pupuk tersebut tidak sesuai peruntukan (subsidi) dan tanpa dilengkapi izin yang sah,’’ sebut Guntur. Pada para pelaku dijelaskan Guntur akan diterapkan pasal 30 ayat 1 dan atau pasal 2 dan pasal 3, Permendag RI Nomor 15/MDag/ Per/4/2013 tentang pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian junto pasal 6 ayat 1 huruf b UU RI Nomor 7/ 1955, tentang penuntutan dan peradilan tindak pidana ekonomi. Sebelumnya diberitakan, Subdit I Dit Reskrimsus Polda Riau, berhasil membongkar sindikat pupuk yang diduga oplosan, Kamis minggu lalu. Setelah pupuk diamankan, Polda Riau langsung melakukan uji laboratorium untuk menguji sampel campuran pupuk ini.(dik)
SUSUN DAGANGAN: Pedagang ikan salai di Pasar Bawah Pekanbaru menyusun dagangannya, Senin (8/6/ 2015). Menjelang Ramadan, harga ikan salai selais di pasaran naik menjadi Rp150.000 per kilogramnya.
MG1/MIRSHAL RIAU POS
Database Distribusi Pangan Segera Dibangun Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru ali-nurman@riaupos.co.id
DIANTARA bahan pokok yang penting dalam konsumsi dan rentan mengalami naik turun harga di masyarakat adalah adalah beras, bawang merah dan cabai merah. Untuk menjaga ketersediaan komoditas ini, Badan Ketahanan Pangan berencana untuk membangun database-nya. Hal ini terungkap dalam pertemuan koordinasi pengem-
bangan jaringan distribusi dan ketersediaan pangan regional antar Gapoktan, lumbung pangan dan pelaku usaha/UMKM bidang pangan di Provinsi Riau yang digelar Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau, Senin (8/ 6), di Hotel New Hollywood Pekanbaru. Hadir dalam pertemuan ini, Kepala Badan Ketahanan Pangan Riau Darmansyah, Perwakilan Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI Ir L Irianti MM,
Ketua Pokja Ahli Dewan Ketahanan Pangan Riau Ir Raden Hamid dan perwakilan instansi terkait. Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau Darmansyah dalam pembukaan pertemuan koordinasi ini mengatakan, saat ini pertumbuhan ekonomi terdata 3,8 persen. ‘’Pertanian Riau saat ini kelapa sawit 2,399 juta hektare. Sementara itu beras mengalami penurunan, tahun 2010 tercatat 5.800 ton. Penyebab di antaranya alih fungsi lahan,’’ terangnya.
BPAD Tingkatkan Minat Sastra Anak dan bisa langsung daPEKANBARU (RP) - Memperingati tang ke Puswil Soeman Hs mulai hari ini Hari Anak Dunia 1 Juni dan Hari Anak (kemarin),’’ ungkapnya. Dilanjutkan BaidNasional 23 Juli uri, kegiatan tersebut mendatang, Badan sengaja dilaksanaPerpustakaan dan kan Dharma Wanita Arsip Daerah (BPAD) Provinsi Riau Perwakilan BPAD Riau untuk meningterus mendorong peningkatan minat YOSERIZAL ZEN katkan minat baca, dan cinta sastra bagi baca terhadap sastra para pelajar di Riau. Den- pelajar sekolah. Karena dinilaigan menggelar lomba baca nya bahasa dan sastra merupakan primadona di Riau untuk puisi anak 2015. Kegiatan akan dilaksanakan 15 terus dikembangkan. Juni mendatang, bertempat di ar‘’Dalam menyongsong visi eal Perpustakaan Wilayah Soe- Riau 2020, bahasa dan sastra man Hs, Jalan Cut Nyak Dien, harus berperan besar. Di mana Pekanbaru. Ketua Dharma Wani- sastra sudah melampaui visi ta Perwakilan BPAD Riau Baiduri tersebut,’’ katanya. Pada lomba baca puisi nanti Zam SH MSi, kepada Riau Pos mengatakan, pihaknya sudah lanjutnya, para peserta akan membuka pendaftaran. membacakan puisi wajib. Ber‘’Karena untuk memperingati temakan ibu serta puisi pilihan hari anak, jadi pesertanya dari usia yang akan diperlombakan oleh 9-15 tahun, bagi murid SD dan para peserta nantinya. SMP di Provinsi Riau. Pendaftaran Selain melaksanakan lomba lomba baca puisi sudah dibuka baca puisi anak, pada peringa-
tan Hari Anak 2015 nanti, BPAD Riau juga direncanakan menerima bundel koran harian terbesar di Riau yang sudah berusia 24 tahun. Menurut Kepala BPAD Riau Yoserizal Zen, bundel koran Riau Pos sejak 24 tahun silam akan diterima dari pihak perusahaan. ‘’Sehingga akan menjadi sudut khusus di Perpustakaan Soeman Hs Pekanbaru. Di siapkan corner khusus,’’ kata Yose. Dilakukan lanjutnya, karena menimbang sejarah Riau, di mana sebagai koran harian, berbagai cerita panjang sejarah Provinsi Riau akan tersaji dari pandangan media massa. Karena ia meyakini bangsa yang besar, adalah yang menghargai sejarah yang terkandung dari berbagai aspek lisan, tulisan dan arsip lainnya. ‘’Jadi kita akan menjadikan bahan deposit dari arsip koran Riau Pos yang akan diserahkan di sela kegiatan lomba baca puisi anak tersebut,’’ sambungnya.(egp)
Irianti dalam paparannya mengungkapkan, database penting dalam menjaga ketersediaan bahan pangan. ‘’Jika dilihat, sesungguhnya tiga hal yang nantinya harus dibangun database-nya. Mudah-mudahan kita tidak panik dengan pergerakan harga,’’ kata Irianti. Ia memaparkan, dari permasalahan beras, cabai merah dan bawang merah, Badan Ketahanan Pangan akan membangun database mengenai distribusi pangan. ‘’Dari Undang-undang Pangan Nomor 18/2012,
pemerintah berkewajiban mengelola ketahanan pangan untuk kecukupan pangan,’’ katanya. Pemerintah maupun masyarakat, sebut Irianti, sama-sama bertanggungjawab dalam hal ini. ‘’Pemerintah memfasilitasi, masyarakat pelaksana. Pemerintah pusat dan daerah bertanggungjawab sesuai kewenangannya, penyelenggaraan distribusi yang lancar dan efisien. Artinya bahwa kewajiban kita dalam distribusi ini sampai pada kita tepat waktu, aman dan bisa dijangkau,’’ urainya.(rnl)
APBD 2015 Bakal Berkurang Rp1 Triliun PEKANBARU (RP) - Dari total Rp10,6 triliun APBD murni 2015 Provinsi Riau, diperkirakan akan berkurang Rp1 triliun tahun depan. Dilakukan sebagai upaya rasionalisasi anggaran atas dampak pemotongan Dana Bagi Hasil (DBH) Minyak dan Gas (Migas) Provinsi Riau 2015 ini. Demikian disampaikan Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman kepada Riau Pos, Selasa (9/6) di Gedung DPRD Riau, Jalan Sudirman Pekanbaru. Menurutnya, rasionalisasi anggaran dilakukan karena beberapa kendala global yang dihadapi. Salah satunya turunnya harga minyak dunia yang berpengaruh pada asumsi APBN 2015. ‘’Sehingga daerah harus melakukan penye-
suaian. Kita lakukan rasionalisasi, mungkin bisa diatas Rp1 triliun,’’ katanya. Sebenarnya rasionalisasi anggaran oleh Pemprov Riau sudah mulai dilakukan pada 2014 silam. Hanya saja pada kenyataannya di anggaran APBD 2015 justru naik drastis dari sebelumnya Rp8,9 triliun menjadi Rp10,7 triliun. Jika tetap dipertahankan peningkatan atas asumsi APBD, maka dikhawatirkan Andi sapaan akrab Plt Gubri akan berdampak pada defisit keuangan daerah. Karenanya rasionalisasi, menurutnya harus benarbenar dimulai. Diawali pada pembahasan APBD-P 2015 dan pembahasan APBD 2016 mendatang. Sembari melihat perkembangan harga minyak dunia(egp)
Menteri Siti Terbang Diam-diam Sambungan dari hal. 21 Selasa (9/6) pagi langsung melakukan tinjauan udara menggunakan helikopter diam-diam. Selama dua jam lebih mengudara di langit Riau, Menteri LHK berkeliling di hampir seluruh wilayah Riau. ‘’Dari pukul 08.00 WIB tadi terbang, terus mendarat kembali pukul 10.30 WIB menggunakan helikopter. Begitu turun langsung naik ke pesawat Garuda untuk kembali ke Jakarta,’’ kata petugas VIP Lancang Kuning Bandara SSK II Pekanbaru Ilyas, siang kemarin. Alhasil, menu makanan yang disiapkan untuk Ment-
eri LHK di VIP Bandara juga tidak disantap Siti Nurbaya. Dikabarkan ia harus bertolak kembali ke Jakarta menuju Solo karena dipanggil presiden. Dalam tinjauan udara kemarin, tidak satupun pejabat Pemprov Riau yang mengetahui kemana kunjungan yang dilakukan. Sebab, jadwal keberangkatan pulang Menteri LHK sesuai schedule semula adalah pukul 13.00 WIB. ‘’Ibu Menteri LHK berangkat pukul satu,’’ kata petugas protokol ketika ditanya Riau Pos sebelum pukul 12.00 WIB, kemarin. Bahkan Kepala Dinas Kehutanan Fadrizal Labay maupun
Kepala Badan Lingkungan Hidup Yulwiriati Moesa ketika coba dikonfirmasi Riau Pos kemarin, juga tidak mengetahui kunjungan udara Siti Nurbaya di areal mana saja. Sebelumnya, usai mengantar keberangkatan Menkopolhukam RI Senin sore, memang upaya bersama antara masyarakat, pemerintah dan TNI, Polri dalam mengantisipasi Karhutla sudah optimal. Di mana dikatakan Siti, optimalisasi pintu kanal sudah harus dimulai di Riau pada Juni ini. Sekarang menurutnya pihak terkait dari BNPB RI sedang menyiapkan konsep dalam memulai pembuatan sekat kanal di Riau.
‘’10 Juni nanti mulai dibangun. Saya tidak ingat jumlahnya di Riau, dikerjakan BNPB,’’ sebutnya singkat. Sementara itu Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, pembuatan pintu kanal berguna untuk mengatur ketinggian air di daerah gambut. Beberapa lokasi yang menjadi perhatian adalah di wilayah yang gambutnya dalam. ‘’Akan dibangun dan coba semampunya. Nanti BNPB menentukan bagaimana pelaksanaannya. Yang jelas pintu kanal tujuannya untuk mengatur ketinggian air di lahan gambut supaya tidak kekeringan,’’ terang Plt Gubri.(rnl)
Rp20 M untuk Rambu Jalan Sambungan dari hal. 21 akses infrastruktur jalan. Di mana menurut informasi pihak Bina Marga kata Rah-
mad, belum sepenuhnya jalan rusak bisa dibenahi. ‘’Pekerjaan jalan menjelang Ramadan belum bisa dikerjakan seluruhnya, jalan bisa
open traffic atau fungsional ini yang harus dikejarkan pihak terkait terlebih dahulu (Bina Marga),’’ lanjutnya. Sementara itu pihak Dinas
Bina Marga Provinsi Riau ketika dikonfirmasi Kepala Dinasnya Syafril Tamun masih belum bisa ditemui Riau Pos.(egp)
Ketua LPPM Unilak Jadi Tersangka Sambungan dari hal. 21 semuanya berasal dari kalangan dosen. Bahkan dosen peneliti juga tidak pernah ikut dalam penelitian. Namun dalam laporan pertanggungREDAKTUR: RINALDI
jawaban penggunaan dana penelitian, tanda tangan mereka dipalsukan, serta adanya kwitansi fiktif yang digunakan untuk memenuhi laporan pertanggung jawaban tersangka.
‘’Berdasarkan temuan ini kita duga yang bersangkutan melanggar peraturan perundang-undangan, yaitu Pasal 46 ayat (3) UU Nomor 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi. Juga Pasal 46 ayat (3) dan Pasal
61 PP Nomor 58/2005, tentang pengelolaan keuangan daerah, serta Pasal 132 ayat (1) Permendagri Nomor 13/2006, tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah,’’ Tegas Mukhzan.(dik) TATA LETAK: SYUKRI
085363264599
Riau Pos
RABU, 10 JUNI 2015
HALAMAN 33
Job Expo Jangan PHP KOTA (RP) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) berupaya mengurangi angka pengangguran. Salah satu cara yang ditempuh, dengan membuka peluang kerja lewat Job Expo 2015. Job Expo 2015 dinilai cukup bagus untuk menjaring tenaga kerja dan mendatanya. Jika terealisasi dengan baik serta sesuai dengan harapan Pemko, maka iven ini perlu didukung. Namun persoalannya, disampaikan Anggota DPRD Kota Pekanbaru Zainal Arifin, masih banyak pencari kerja (pencaker) yang tidak tertampung untuk bekerja di perusahaan yang dipilih di Job Expo. ‘’Kami berharap, supaya Job Expo 2015 ini tidak PHP, atau jangan memberikan harapan palsu kepada pencaker. Pemko harus bisa menekankan kepada perusahaan-perusahan untuk memaksimalkan tenaga lokal,’’ sebut anggota Komisi III ini kepada Riau Pos, Selasa (9/6). Baca Job Halaman 43
MG1/MIRSHAL/RIAUPOS
PENCARI KERJA : Pengunjung Job Expo yang merupakan pencari kerja masih berdatangan ke lokasi pameran di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru untuk mencari peluang pekerjaan, Selasa (9/6/2015).
Pencatatan Aset Lemah Laporan AGUSTIAR, Kota agustiar@riaupos.co.id
Rektor Unri Kukuhkan Abang-Adik Jadi Guru Besar
PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru yang dipimpin FirdausAyat sudah tiga kali berturut-turut tidak mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hal ini sangat disayangkan DPRD Pekanbaru. Dewan menilai bahwa pencatatan aset dari seluruh SKPD Pemko lemah. Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sondia Warman, mengatakan sampai hari ini Pekanbaru selama dipimpin Firdaus ST MT belum mendapatkan opini WTP. Per-
PEKANBARU (RP) - Rabu (10/6) pagi ini, civitas akademika Universitas Riau akan melihat peristiwa yang cukup langka. Ini tidak lain karena bakal dikukuhkannya dua bersaudara menjadi guru besar untuk dua fakultas yang berbeda. ‘’Ya ini peristiwa yang agak langka. Semoga berjalan lancar,’’ ujar Rektor Universitas Riau Prof Dr Ir Aras Mulyadi, DEA kepada Riau Pos, kemarin. Dua bersaudara dengan status abang dan ARAS MULYADI adik itu adalah Prof Dr H Jimmi Copriady MSi dan Prof Dr Susi Hendriani SE MSi. Prof Jimmi akan dikukuhkan Rektor Unri sebagai Guru Besar Program Studi Pendidikan Kimia
SONDIA WARMAN Wakil Ketua DPRD Pekanbaru
soalannya adalah soal pencatatan aset. Karena menurutnya, ukurannya untuk mendapatkan WTP itu adalah tertib aset. ‘’Jadi ini harus dibenahi Pemko. Aset-aset Pemko itu harus ditata rapi dan tercatat,’’ ungkap Sondia kepada Riau Pos,
Selasa (9/6) usai Paripurna LKPJ Wako 2014 di DPRD Kota Pekanbaru. Dalam paripurna juga, Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT menyampaikan hal itu dan menegaskan kepada anak buahnya untuk mendata semua aset.
‘’Tadi juga saat paripurna Wako berjanji akan menata aset-aset itu, sehingga bisa diketahui berapa aset Pemko, berapa yang sudah dihapuskan, dan lainnya. Ini harus dikejar dan didukung SKPD,’’ tutur Politisi PAN ini yang langsug memimpin paripurna didampingi Wakil Ketua lainnya, Sigit Yuwono dan Rustam Panjaitan. Diakui Sondia, persoalan aset yang pencatatannya lemah ini sudah berlangsung lama. ‘’Ini sangat disayangkan. Dari tahun ke tahun terjadi dan yang membuat gagal WTP itu ya soal aset. Ke Baca Pencatatan Halaman 43
27 Mobil Dinas Masih Dikuasai Mantan Pejabat
Baca Rektor Halaman 43
Hari Ini, Panti Pijat Jondul Ditutup KOTA (RP) - Tuntutan masyarakat agar seluruh panti pijat di kawasan perumahan Jondul ditutup tampaknya segera terwujud. Hari ini, (10/6) Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berjanji akan menghentikan semua aktivitas panti pijat yang meresahkan warga tersebut. Seluruh kekuatan Badan Satuan Polisi PamZULFAHMI ong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru akan di ADRIAN kerahkan. Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan, razia akan dilakukan besar-besara. ‘’Pukul 16.00 WIB kami Baca Hari Halaman 43
Jadi ini harus dibenahi Pemko. Aset-aset Pemko itu harus ditata rapi dan tercatat.
KOTA (RP) – Keinginan masyarakat untuk melihat penuntasan 27 aset mobil dinas (mobdin) milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang masih dikuasai mantan pejabat tak akan tercapai dalam waktu dekat. Selain para pejabat pemko kompak mengelak, Wali Kota (Wako) Pekanbaru, Firdaus ST MT pun menutup-nutupi nama mantan pejabat yang kini memegang mobil itu. Ke-27 unit mobil tersebut bersama 18 unit laptop menjadi catatan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam opini Wajar Dengan
Musa, Kepala Bagian Pengecualian (WDP) atas Laporan Keuangan Keuangan dan Aset Junaidi tak satupun Pemko Pekanbaru 2014. Sayang hingga mau membuka nakini, belum satupun pima-nama pejabat hak mau mengungkap yang dimaksud. Hansiapa saja yang memeya menyebutkan bahwa mayoritas aset itu gang mobil itu. Informasi yang baru bisa dipada Sekretariat Dewgali, adalah pemegangan Perwakilan Rakyat nya merupakan man- FIRDAUS Daerah (DPRD) Kota tan pejabat Pemko. Pekanbaru. Sepekan lalu, beberapa pejabat Sikap para pejabat ini seolah seperti, Sekretaris Kota (Sekko) direstui Wako Pekanbaru. Kepada Syukri Harto, Kepala Badan Pen- Riau Pos, Selasa (9/8) Firdaus bergelola Aset Daerah (BPKAD) dalih jika nama-nama itu dibuka,
maka akan mempermalukan pejabat yang masih menguasai aset tersebut. ‘’Kita ini orang timur. Ya, walau bagaimanapun mereka kan pejabat, punya kesadaranlah,’’ kata Wako saat ditemui di Gedung DPRD Kota Pekanbaru. Meski terkesan tak terbuka, Firdaus mengatakan pihaknya kini memprioritaskan penuntasan aset yang jadi temuan BPK. ‘’Sedang diproses. Kami tetap lakukan penertiban. Di mana saja, apakah termasuk kendaraan operasional Baca 27 Mobil Halaman 43
7 Ton Minyak Diamankan
MG1/MIRSHAL/RIAUPOS
GEREBEK PANGKALAN: Polisi menggerebek pangkalan minyak tanah di Jalan Gabus RT/RW 04/02 Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Marpoyan Damai, Selasa (9/6/2015).
REDAKTUR: SAHRUL MUKLIS
KOTA (RP) - MW (39) tak menyangka pangkalan minyak tanahnya di Jalan Gabus RT/ RW 04/02 Kelurahan Tangkerang Utara Kecamatan Marpoyan Damai yang telah beroperasi empat tahun lalu, Selasa (9/6) kemarin sekitar pukul 13.00 WIB di gerebek pihak Polresta Pekanbaru. Dari pengrebekan tersebut pihak Polresta Pekanbaru berhasil mengamankan sekitar 7 ton minyak tanah yang diduga di oplos. Rinciannya ada 5 baby tangki masing-masing berukuran 1 ton. 16 drum masing-masing berukuran 100 Baca 7 Ton Halaman 43
TATA LETAK: SOEPRI ISMADI
METROPOLIS
34
Pejabat Pemko Diminta Kreatif Laporan M ALI NURMAN, Kota ali-nurman@riaupos.co.id
SEBANYAK 63 pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dilantik, Senin (8/6) kemarin. Mereka terdiri dari dua eselon III dan sisanya eselon IV. Pelantikan dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan di jajaran Pemko Pekanbaru. Pelantikan kemarin dilaksanakan di aula Kantor Walikota Pekanbaru. Hadir memimpin jalannya pelantikan, Sekretaris Kota (Sekko) Syukri Harto.’’Jabatan
yang diemban ini dari Walikota,’’ adalah amanah ucapnya. yang diberikan PePada jabatan esmerintah untuk elon IV terang Sekpejabat yang diko nantinya akan lantik,’’ kata Sekko lebih banyak bekdalam sambutanerja di lapangan. nya. Karena itu memaIa memaparkan, hami tupoksi mekarena jabatan megang peran merupakan ama- SYUKRI HARTO penting.’’Dalam nah, maka para bekerja juga harus pejabat yang dipercaya disiplin dan dapat menmengemban harus memaha- ingkatkan kreatifitas,’’ lanjutmi tugas pokok dan fungsi nya. Terpisah, Kepala Badan tiap-tiap jabatan.’’Ini penting agar apa yang dikerjakan bisa Kepegawaian Daerah (BKD) terarah sesuai dengan tujuan Kota Pekanbaru Azharisman
Rozie terkait pelantikan ini menjelaskan Pemko perlu untuk mengisi jabatan-jabatan yang sebelumnya kosong. ’’Guna percepatan pembangunan Pemko Pekanbaru menuju kota Metropolitan yang Madani,’’ sebutnya. Pelantikan, tambah Rozie adalah hal biasa dalam organisasi pemerintahan di Pemko Pekanbaru. Para pejabat akan dinilai kinerjanya dalam enam bulan kedepan. ’’Mereka ini akan kita evaluasi selama 6 bulan. Kalau tidak sesuai, akan ada langkah diambil,’’ pungkasnya.(rul)
Allyfia Tak Menyangka Raih Nilai Tertinggi UN Se-Riau KOTA (RP) - Allyfia Syahyuning Putri (15) tidak pernah menyangka jika dirinya berhasil meraih nilai tertinggi hasil Ujian Nasional (UN). Bahkan dirinya masih belum percaya sepenuhnya jika belum diumumkan secara resmi oleh pihak sekolah. “Saya benar-benar tidak menyangka awalnya, tetapi sudah diyakinkan sekolah,” ungkap Allyfia saat ditemui Riau Pos Selasa (9/6) di sekolahnya. Allyfia merupakan siswi SMPN 1 Kota Pekanbaru. Dia datang ke sekolah Selasa (9/ 6) kemarin karena diminta sekolah. Saat dikonfirmasi pihak sekolah melalui hand phone (HP) dirinya sedang berada di rumah. “Saat dihubungi sekolah ya tidak jelas apa maksudnya di suruh datang ke sekolah. Baru disekolah dijelaskan maksudnya sekolah memberitahukan kabar itu,”katanya. Allyfia tiba di sekolah sekitar pukul 16.00 WIB bersama dengan adik dan kedua orang tuanya. Allyfia anak pertama dari pasangan Irwansyah dengan Herti Wahyuning Atmawati. Nilai rata-rata hasil UN Allyfia mencapai 96,0. Allyfia sudah memiliki rencana untuk memilih sekolah. Setidaknya ada tiga sekolah unggulan yang menjadi targetnya
REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS
Riau Pos
DEFIZAL/RIAUPOS
RANGKING PERTAMA: Allyfia Syahyuning Putri meraih rangking pertama hasil Ujian Nasional (UN) SMP seRiau. Siswi SMPN 1 Kota Pekanbaru ini berfoto bersama Kepala Sekolah Hj Armiati SPd, Selasa (9/6/2015).
mendaftar kelak ketika Ijazah sudah ditangannya. “Saya ingin daftar ke SMAN 8, SMAN 4 dan SMAN 5, doakan ya semoga bisa lulus (ujian online),” ungkapnya penuh ramah. Kepada gurunya yang sudah mendidiknya selama ini, Allyfia tidak lupa mengucapkan terimakasinya. Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 1 Pekanbaru, Hj Armiati SPd merasa sangat bangga bahwa teryata siswinya telah berhasil menjadi yang terbaik hasil UN se-Pro-
pinsi Riau. Selain itu SMPN 1 Pekanbaru juga hasil UN tertinggi. “Allyfia sangat membanggakan kami dan sekolah. Ini juga merupakan contoh yang positif untuk adik-adiknya di SMPN 1 Pekanbaru. Saya ucapnya selamat dan terus berjuang meraih masa depan yang masih panjang,” ungkap Armiati. SMPN 1 Pekanbaru menjadi sekolah unggulan. Sudah beberapa tahun menjadi sekolah yang terbaik dengan hasil UN tertinggi. Bahkan
tahun sebelumnya berada di rangking 4 tingkat nasional hasil UN. Ada jurus jitu membuat sekolah ini selalu menjadi yang terbaik. “Resefnya kami selalu memberikan kepada anak didik untuk selalu optimis, tertib dan selalu menghargai waktu. Dan persiapan memulai try out dan terobosan lainya dalam mempersiapkan ujian sejak awal tahun,”katanya. Selain Allyfia yang nilai mate-matikanya mendapatkan jawaban 100 pada hasil UN. Masih ada 5 anak didik lainya di SMPN 1 Pekanbaru yang hasil UN matematikanya. Disdik Kota Pekanbaru sudah mendapatkan data hasil UN tingkat SMP. Secara resmi pengumuman hasil UN dilaksanakan pada hari ini, Rabu (10/6) pukul 16.00 WIB. Disdik Pekanbaru merekap 10 sekolah rangking tertinggi hasil UN, diantaranya pertama SMPN 1, SMPN 4, SMPN 5, SMP swasta SH Sejahtera, SMPN 8, SMP swasta Islam Riau Global Terpadu, SMPN 13, SMPN 32 dan SMP swasta Darma Yudah. “Pengumuman hasil UN diserahkan ke sekolah masing-masing,”kata Kepala Disdik Pekanbaru, Prof Zulfadil.(ilo)
RABU, 10 JUNI 2015
INFO BNNK PEKANBARU
TES URINE: BNNK Pekanbaru tes urine di SMK Kansai, Selasa (9/6/2015).
BNNK Kota Tes Urine di SMK Kansai DALAM mendukung program sekolah bebas dari narkoba, Badan Narkoba Nasional Kota (BNNK) Pekanbaru terus melakukan sosialisasi ke sekolahsekolah yang ada di Pekanbaru. Selasa (9/6), BNNK Pekanbaru melakukan sosialisasi ke SMK Kansai dengan melakukan tes urin terharap siswa. Demikian dikatakan Kepala BNNK Pekanbaru AKBP Sukito melalui Kasi Pemberdayaan Masyarakat Novrizon. Menurutnya, seperti biasa kegiatan ini diikuti oleh perwakilan siswa kelas X dan XI. Dan kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegia-
tan yang dilaksanakan secara kontinyu yang dilaksanakan sejak Maret sampai Juni ini. Novrizon mengharapkan, melalui tes urine ini BNNK Pekanbaru dapat melihat langsung sejauh mana siswa terbebas dari penyelahgunaan narkoba. Di samping melakukan tes urine terhadap para siswa di sekolah pekanbaru, BNNK juga melakukan diskusi dan pembentukan kader. ‘’Jika terbukti bebas narkoba, berarti kader yang ada di sekolah tersebut memang telah melaksanakan tugasnya dengan secara sebaikbaiknya,’’ ucapnya. Disebutkan Novrizon, hasil dari kegiatan ini adalah para siswa negatif dari indikasi pen-
ISI BLANGKO: Siswa SMK Kansai sedang mengisi blangko tes urine , Selasa (9/6/2015).
yalahgunaan narkoba. Tetapi BNNK berharap agar sekolah juga harus terus memantau kegiatan yang dilakukan siswa dan juga selalu berkoordinasi dengan pihak BNNK Pekanbaru. Sementara Kepala SMK Kansai FAUZI Spd didampingi Pembina Kesiswaan Asrizal SH dan para majelis guru, sangat mendukung kegiatan tersebut dilaksanakan di sekolah mereka. Fauzi berharap hari ini dan selanjutnya para siswa bersih dari penyalah guna narkotika. ‘’Itu tekad kita semua, dan kita selalu welcome dengan BNN Kota Pekanbaru untuk kegiatan di SMK Kansai,’’ ucapnya.(adv)
BERIKAN KATA SAMBUTAN: Kepala Sekolah SMK Kansai Fauzi didampingi Kasi Pemberdayaan Masyarakat Novrizon saat memberikan kata sambutan, Selasa (9/6/2015).
Ngaku Salah Ambil Helm, Tukang Ojek Diamuk KOTA (RP) - Eh, salah helm pak, kata HE(43) ketika ditanya petugas parkir. Warga Jalan Surabaya Kelurahan Tangkerang Selatan Kecamatan Bukitraya ini ketahuan mengambil helm salah seorang pengedara sepeda motor yang sempat ditinggal pemiliknya di Bandara Sultan Syarif Kasim II Selasa (9/6) sekitar pukul 16.00 WIB. Akibat perbuatan pria yang berusia 43 tahun itu, pengendara yang melihat geram
langsung memukul wajahnya, sehingga ia langsung dihajar massa. Tidak beberapa lama, petugas pun langsung mengamankannya, atas perbuatannya tersebut ia langsung di bawa ke kantor keamanan bandara untuk diintrogasi. Saat ditemui Riau Pos, tukang ojek tersebut mengaku awalnya ia mengantarkan sewanya ke bandara. Tidak beberapa lama ia langsung mengambil helm milik pen-
gadara yang parkir, sehingga petugas yang melihatnya Jufri (30) langsung menanyakan helm siapa. Dengan wajah bingung, ia langsung mengatakan, eh salah helm pak, jelasnya saat ditanya oleh petugas parkir bandara. Atas kejadian tersebut ia langsung dipukul oleh orang yang ada disekitnya, sehingga mengakibatkan kedua belah dekat matanya memar serta bibirnya pecah akibat di pukul masa.(mg6)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
METROPOLIS
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
35
Crane Tower Weston Hotel Membahayakan Masyarakat KOTA (RP) - Kota Pekanbaru saat ini diramaikan dengan pembangunan gedung-gedung tinggi, baik itu perhotelan maupun pusat perbelanjaan, seperti yang terlihat di Jalan Sudirman, dan juga Soekarno Hatta. Menjalankan fungsi pengawasannya, Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV Roni Amriel melakukan sidak ke sejumlah pembangunan itu, dan yang menjadi persoalan adalah adanya crane tower pembangunan Hotel Weston Hotel di Jalan Sudirman, tepatya di samping
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
Jalan Ade Irma Suryani atau di samping Telkom. Ini dinilai membahayakan masyarakat. Jika tidak dipindah dikhawatirkan crane tower itu akan memakan korban. Diketahui crane tower itu sudah berdiri lebih dari sebulan dan saat ini mulai dikeluhkan. ‘’Kami dapat informasi, soal crane tower itu pengelola sudah dapat teguran dari Dinas Tenaga Kerja Pekanbaru, dan diminta untuk digeser ke dalam,’’ kata Roni kepada Riau Pos usai sidak bersama dengan anggota komisi lainnya Wan Agusti, Herwan Nasri, dan Mulyadi.
Ditegaskan Roni, Andalalin. ‘’Kami soal crane tower itu belum tahu persis berdasarkan aturanapakah sudah ada nya tidak boleh menAndalalin atau bejorok ke jalan. ‘’Kalum, karena kalau rena risikonya adalah melihat dari kamasyarakat pengguna pasitas hotelnya jalan, jadi mereka 150 kamar dengan (pengelola,red) janji 12 lantai, dengan untuk menggesernya kondisi tanah yang ke dalam paling lamcukup sempit itu bat itu 17-18 Juni ini,’’ RONI AMRIEL menurut saya aneh kata Roni. saja,’’ terangnya. Soal crane ini, tentunya diSebelumnya, disampaikan sampaikan politisi Golkar ini, Roni, pembangunan di lokasi berkaitan juga dengan UKL dan yang sama itu ditolak, dan dia UPLnya. Kemudian soal mempertanyakan, mengapa se-
karang izinnya diberikan. ‘’Mengapa sekarang izinnya diberikan,’’ paparnya. Untuk mengetahui secara jelas soal pembangunan ini, Komisi IV akan memanggil ownernya. ‘’Nanti kami akan tanyakan semuanya saat kami panggil hearing, dan yang menjadi problem itu adalah UKL, UPL, dan bangunan yang terlalu dekat dengan dengan jalan,’’ tutur Roni. Selain melakukan sidak ke pembangunan Hotel Weston, Komisi IV juga melakukan sidak ke beberapa tempat pembangunan hotel di Jalan Soekarno Hatta,
tepatnya di Mal SKA. ‘’Di sana kami melihat, pembangunan bertambah, namun kapasitas parkirnya tidak, dan termasuk juga soal bangunannya tidak ada UKL/UPL,’’ jelasnya. Sementara itu dikonfirmasi staf lapangan pembangunan Weston Hotel, Ant o menyebutkan bahwa dirinya tidak bisa menjelaskan. ‘’Kalau mau infor masi detilnya seperti apa, datang saja ke kantor, di sana ada site planny a,’’ singkatnya tid ak mau bica ra ba nyak tanpa melihat gambar.(gus)
TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
Riau Pos
36
RABU, 10 JUNI 2015 Young Smart n Creative De javu ialah sebuah sebutan untuk kejadian yang serasa pernah atau tidak asing lagi untuk kita. Bukan reinkarnasi, ini ialah sebuah gejolak psikologi, di mana orang-orang terdahulu yang memiliki ikatan darah dengan kita pernah mengalami hal seperti itu atau mengenal orang yang serasa tidak asing lagi bagi kita padahal kita tidak mengenalnya. Heru Hardianto
DeJa vu itu sebenarnya judul lagu Rihana. Tapi, makna sebenarnya adalah kejadian yang rasanya pernah kita alami sebelumnya dan sesaat bisa membuat kita termenung, apakah kita pernah hidup di masa lalu? Hal yang dulu terjadi lagi sekarang pada kita rada-rada merasakan rekarnasi gitu lah. Vicky Mx-presi
Pernah tapi serasa nggak percaya. Rasanya kejadiannya terjadi dua? Di alam mimpi. Chee Yunita
Mimpi atau Nyata? SOBAT Xpresi (SobeX) pasti pada pernah deh ngalamin fenomena deja vu ini. Tapi sebenarnya SobeX tahu nggak sih arti deja vu ini apa? SobeX pasti pernah merasa mengalami suatu hal yang seakan pernah terjadi sebelumnya atau ketika mengunjungi sebuah daerah dan SobeX ngerasa pernah sebelumnya mengunjungi daerah itu dan SobeX merasa seperti sedang mengulang kejadian itu lagi? Tapi SobeX bingung tuh kapan dan dimana ya kejadian ini terjadi? Nah itu tuh SobeX yang dikenal dengan fenomena deja vu. Terkadang SobeX bahkan bisa menebak apa yang akan terjadi selanjutnya dari situasi yang sedang terjadi, dan ajaibnya kemudian hal tersebut benar-
benar terjadi seperti yang SobeX rasakan dan telah dilalui sebelumnya. Wah- wah. Deja vu itu sendiri adalah sebuah peristiwa dimana SobeX merasa yakin telah mengalami situasi baru sebelumnya tuh SobeX. Sebuah frasa Perancis yang secara harfiah, deja vu mempuyai arti “pernah lihat”. Istilah deja vu ini pertama kalinya diperkenalkan oleh seorang peneliti di bidang psikologi berkebangsaan Perancis, Emile Boirac. Ia mempelajari mengenai fenomena ini di tahun 1876. Tetapi ia gagal mengungkap deja vu ini SobeX. Namun dari kegagalannya ini justru membuat banyak peneliti yang ingin mengungkap deja vu ini SobeX. Hingga didapat kurang lebih 40 teori paling terkenal
yang telah ditemukan oleh para peneliti di dunia SobeX. Salah satu teori terkenal adalah dari psikolog legendaris, Sigmund Freud yang juga dijuluki bapak psikoanalisa. Ia juga pernah meneliti mengenai fenomena deja vu ini SobeX. Menurutnya SobeX akan mengalami deja vu kevika SobeX spontan teringat dengan sebuah ingatan bawah sadar tuh, karena ingatan itu berada pada area bawah sadar makanya isi ingatan tersebut tidak muncul karena dihalangi oleh pikiran sadar. Namun perasaan familiar tetap akan muncul keluar. Teori Freud ini terbukti lho SobeX dan banyak menjadi landasan buat teori-teori lainnya yang muncul berikutnya. Berdasarkan penelitian nih So-
SMAN 4 Pekanbaru
Juara III Perkemahan Putra KOTA (RP) - Tim Pramuka putra SMAN 4 Pekanbaru berhasil meraih juara III Perkemahan Kwartir Cabang 0406 Gerakan Pramuka Kota Pekanbaru yang diadakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Pekanbaru di Jalan Palembang, Kelurahan Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, Sabtu (30/5). Kegiatan Bumi Perkemahan Pramuka Kota Pekanbaru ini sengaja diadakan dalam rangka menyambut Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-231. Kepala SMAN 4
Pekanbaru Hj Nurhafni MPd menyampaikan rasa syukur dan bangga terhadap prestasi yang diraih oleh peserta didiknya itu. “Saya sangat bersyukur, atas prestasi yang diraih oleh siswa. Kegiatan pramuka ini sangat bagus karena melalui pramuka juga bisa melatih kedisiplinan siswa, jiwa sosial mereka dan juga pramuka mampu membentuk karakteristik siswa,” ujarnya. Nurhafni berharap ke de-
pannya, Pramuka SMAN 4 Pekanbaru bisa terus berkembang, baik di tingkat provinsi bahkan nasional. “Selain itu, kami juga mengharapkan, agar anak-anak didik bisa terus mengembangkan prestasinya di pramuka . Jangan langsung berpuas diri, sebab kemenangan ini hanya sebagai ujian kami untuk terus maju dan lebih baik lagi,” harapnya.(w)
beX, fenomena deja vu ini pernah dialami oleh 70 persen manusia yang ada di bumi. SobeX tahu? Kebanyakan dari yang mengalami fenomena ini mengaku telah melihat sesuatu dalam mimpi mereka tuh SobeX, mereka sangat yakin telah melihat hal itu beberapa waktu yang lalu. Hi,hi. Padahal menurut para peneliti, deja vu ini merupakan hasil dari kegagalan sistem kelistrikan di otak lho SobeX. Deja vu ini dipercaya sebagai suatu sensasi yang salah pada ingatan atau memori. Penyebabnya? Beberapa obat-obatan seperti amantadine dan phenylpropanolamine telah diteliti sebagai penyebab perasaan deja vu ini SobeX. Beberapa obat-obatan memang bisa menyebabakan aksi hyperdopaminergic pada area mesial temporal otak sehingga menyebabkan deja vu SobeX.(w)
Jenis Deja vu FENOMENA deja vu ini ada terbagi beberapa jenis juga nih SobeX. Wah ini penting banget nih buat SobeX ketahui. Simak yuk.
HELFIZON/RIAU POS
MODEL : TRI UTARI FOTO : DIAN XPRESI
1. Deja Senti Yaitu perasaan ini merujuk pada sesuatu yang sudah dirasakan. Ini merupakan fenomena kejiwaan SobeX. Para peneliti meyakini bahwa sesuatu yang telah dirasakan di masa lalu itu sangat mirip dengan yang dirasakan saat ini nih. Jadi kesamaan pada kedua pengalaman tersebut membuat SobeX merasakan hal yang sama di
masa lalu. 2. Deja Vecu Kalau ini suatu perasaan bahwa segala sesuatu yang sedang terjadi baru saja di diri SobeX itu identik dengan apa yang terjadi sebelumnya serta satu gagasan tidak wajar tentang apa yang akan terjadi berikutnya. Kalau SobeX mengalami perasaan deja vecu ini pasti mengklaim telah mengetahui apa yang sedikit lagi akan terjadi dan kadang SobeX merasa telah mengingat hal tersebut. 3. Deja Visite Yang terakhir, bentuk deja visite ini merupakan pe-
rasaan SobeX yang pernah mengunjungi suatu tempat dan itu benar-benar baru. SobeX mengklaim memiliki pengetahuan tentang sebuah tempat yang belum SobeX kunjungi. SobeX sampai mengklaim mengetahui letak geografi suatu tempat, padahal SobeX belum pernah ke sana dalam kenyataannya. Deja visite ini diciri khaskan dengan pengetahuan yang tidak wajar tentang suatu tempat yang belum pernah SobeX kunjungi tuh.(w)
FOTO BERSAMA: Tim pramuka SMAN 4 Pekanbaru, Kepala SMAN 4 Hj Nurhafni MPd foto bersama di lokasi perkemahan, belum lama ini. REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
LAYOUT: DESRIMAN ZAHMI
METROPOLIS
Riau Pos
RUMBAI
RABU, 10 JUNI 2015
37
Rumbai Derby dengan Rumbai Pesisir RUMBAI (RP) - Setelah menaklukan Kecamatan Sail dengan skor 1-0, Kecamatan Rumbai lolos menuju perdelapan final, dan bertemu dengan Kecamatan Rumbai Pesisir, untuk mendapatkan tiket menuju perempat final sepakbola Wali Kota Cup 2015. Sebelumnya, ketika menghadapi Kecamatan Sail beberapa waktu lalu, Kecamatan Rumbai memiliki sedikit kendala dalam jumlah pemain. Hal ini diungkapkan oleh pelatih sepakbola Kecamatan Rumbai, Danil Rohanika, Selasa (9/6). “Memang sewaktu pertandingan melawan Kecamatan Sail beberapa waktu yang lalu, pemain kita banyak yang absen karena mengikuti ujian. Jadi kami harus siap menghadapi lawan dengan jumlah 9 pemain saja,” ujar Danil. Namun permasalahan tersebut, tidak membuat Kecamatan Rumbai pesimis. Ke depan, ia berharap tim tetap solid, dan selalu optimis untuk memenangkan kembali Wali Kota Cup tahun ini.”Saya selalu memotivasi tim saya, baik secara langsung atau tidak langsung. Kadang saya selalu support melalui BBM dan telepon, dan Alhamdulillah, saat ini berkat kerja keras tim, dan dukungan dari Upika Rumbai, tim kita bisa melaju ke delapan besar,” tambahnya. Sementara itu, Camat Rumbai Zulhelmi Arifin saat dihubungi terpisah mengaku terkejutdengan berita kemenangan tersebut. ”Mendengar tim hanya bermain dengan jumlah 9 orang, awalnya saya sangat khawatir, namun berkat kerja keras kawan-kawan tim sepakbola, kemenangan itu bisa kita raih,” ujarnya. Ia berharap semangat dan kekompakan tim sepakbola Kecamatan Rumbai selalu dapat dijaga.(mg5)
Belum Ditemukan Titik Terang Kasus Kebakaran Lahan RUMBAI PESISIR (RP) - Kasus kebakaran lahan yang terjadi di beberapa titik di Kecamatan Rumbai Pesisir, Kelurahan Lembah Sari, saat ini belum mendapatkan titik terang. Kasus kebakaran lahan yang terjadi kurang lebih 2 pekan yang lalu ini, terkendala dikarenakan oleh saksi yang tidak bisa hadir. Hal ini diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Rumbai Pesisir, Sihol Sitinjak. Ia mengungkapkan memang, pada kasus kebakaran lahan ini, ada seseorang yang dengan sengaja membuat api di lokasi terjadi kebakaran lahan tersebut. Namun saat ini, Polsek Rumbai Pesisir masih stuck dalam mendalami kasus tersebut. “Memang saat ini ada beberapa saksi yang masih kita mintai keterangan, namun ada satu orang saksi ahli, yang saat ini berhalangan dikarenakan pulang kampung sampai Hari Raya Idul Fitri,” paparnya, Selasa (9/6). Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pekanbaru, Zulfikri saat dihubungi mengungkapkan, bahwasanya memang di Rumbai Pesisir banyak terdapat titik potensi kebakaran lahan. Untuk saat ini, tentang kasus kebakaran lahan yang terjadi baru-baru ini di Rumbai Pesisir, BLH sendiri belum mendapatkan laporan. Untuk itu, ia akan coba untuk melihat lokasi lahan tersebut. “Akan tetapi untuk menyelidiki kasus tersebut kita tidak bisa, karena sudah ada pihak kepolisian yang sedang menyelidiki,” ujarnya. “Kalau ada laporan masuk, biasanya kita akan tindak dengan cepat,” sebutnya.(mg5)
REDAKTUR: ADE CHANDRA
Unilak Rayakan Dies Natalis Ke-33 RUMBAI (RP) - Universitas Lancang Kuning (Unilak) merayakan Dies Natalis ke-33, Selasa jumlah mahasiswa hingga (9/6). Kegiatan ini dilaksanamencapai 12 ribu, alumni kan di aula pustaka Unilak, sebanyak 18.125 orang. ‘’Saat dihadiri seluruh sivitas ini Unilak memiliki 9 fakultas, akademika, Sekretaris dan 19 program studi strata satu Pembina Yayasan Raja Ali Haji dan dua program strata dua Prof Dr H Irwan Effendi, Drs H yang seluruhnya telah Wan Thamrin Hasyim, serta berakreditasi,’’ ucapnya. mitra kerja Bank BTN dan Selama 33 tahun ini pula Bank Riau Kepri. katanya, berbagai kendala Rektor Unilak Syafrani telah dilewati seperti pasang dalam sambutannya mengasurutnya jumlah mahasiswa takan, dari awal berdiri hingga yang menimba ilmu di Unilak. Hal tersebut tidak menyurutmemasuki usia yang ke-33, Unilak tetap berkomitmen kan semangat para akademisi, untuk memajukan dunia untuk terus menjadikan pendidikan untuk meningkat- lembaga ini sebagai universikan sumber daya manusia di tas kebanggaan masyarakat Provinsi Riau. Riau, sebagai universitas Dijelaskannya, Unilak lahir unggul di tingkat nasional melalui Yayasan Raja Ali Haji berdasarkan budaya Melayu pada 9 Juni 1982 . Dalam usia pada 2030 mendatang.(lim) yang ke-33 tahun, terus mengalami peningkatan DEFRIZAL/RIAU POS
DANAU BANDAR KHAYANGAN: Masyarakat mengunjungi Danau Bandar Khayangan yang terdapat di Kecamatan Rumbai Pesisir, beberapa waktu lalu.
Aset Wisata Belum Dikelola Serius Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai Pesisir muslim-nurdin@riaupos.co.id
POTENSI wisata Danau Bandar Khayangan Lembah Sari, memang sudah tidak diragukan lagi. Lokasi yang jauh dari keramaian kota, tenang dan asri merupakan potensi yang menarik bagi warga sebagai objek wisata keluarga. Namun, wisata Danau Bandar Khayangan yang terletak di Kecamatan Rumbai Pesisir ini selalu sepi pengunjung. Dari pantauan Riau Pos di Danau Bandar Khayangan selama dua hari, tidak terlihat adanya keramaian layaknya lokasi wisata lainnya yang terkelola. Fasilitas pengunjung seperti bangku tempat duduk, sejak dari pertama kali diresmikan 2011 lalu masih dengan jumlah yang sama. Padahal, jika kita berada di sana, kita dapat merasakan ketenangan yang benar-benar membuat kita merasa sangat jauh dengan kesibukan kota. Dewi (21), salah seorang pen-
gunjung mengaku, ia bersama teman-teman sebayanya sering mengunjungi danau tersebut pada akhir pekan atau hari libur lainnya. ”Kalau sudah Sabtu, Ahad kami sering datang ke sini sama teman,” ujarnya sambil dudukduduk di bangku tepian danau. Namun ia sangat menyesalkan, dengan wahana yang ada di danau tersebut hanya itu-itu saja. “Kalau untuk sekadar menikmati pemandangan enaklah di sini, tapi kalau untuk menghabiskan waktu yang lama, gak seru. Karena gak ada wahana permaianan danau. Orang jualan pun gak ada di sini,” tambahnya. Ia berharap pemerintah dapat serius dalam mengelola aset wisata yang ada di Pekanbaru. Karena, selama ini masyarakat untuk pergi berliburan mencari objek wisata masih harus keluar kota. Padahal, ia menilai di Riau masih banyak potensi-potensi wisata yang menarik untuk dikunjungi jika terkelola dengan baik. Hal senada juga disampaikan
Hafid (36), pengurus objek wisata Danau Bandar Kayangan. Ia menuturkan, bahwasanya sejak 2011 saat danau ini diresmikan, tidak ada fasilitas objek wisata yang bertambah. Hal ini dirasa membuat masyarakat cenderung pergi berwisata ke luar kota.”Contohnya saja di Sumbar, banyak danau di sana, wahana permainannya pun juga banyak. Dari kereta danau, wisata tambak ikan, hingga menyelam di danau,” ungkapnya. Ia sebagai pengurus selama ini, sangat menyayangkan peran pemerintah dalam peningkatan kualitas objek wisata sangat minim. Alhasil, pihak pengurus hanya memanfaatkan aset yang sudah ada. Memang, sambung Hafid, ketika hari libur pengunjung banyak yang datang. “Namun itupun pas hari libur tertentu saja, seperti libur hari raya yang sebentar lagi akan datang. Kalau untuk akhir pekan, pengunjungnya biasa saja, bisa dikatakan tidak terlalu ramai,” ujarnya.(mg5/ade)
Sambut Ramadan dengan Silaturahmi RUMBAI PESISIR (RP) Memasuki bulan suci Ramadan 1436 H, Lurah Limbungan Asparida Ssos mengadakan silaturahmi bersama kelompok majelis taklim Kelurahan Limbungan, Selasa (9/6). Silaturahmi yang dihadiri 200 orang anggota majlis taklim ini, berlangsung di Masjid Darul Amal, RW 02 Limbungan Baru. Kelompok majelis taklim yang hadir tampak antusias dan serius dalam mengikuti kegiatan tersebut. Asparida SSos saat ditemui di Masjid Darul amal menceritakan bagaimana pentingnya menjalin hubungan silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat. ”Dengan menjalin hubungan yang lebih dalam, masyarakat jadi lebih memahami, bagaimana peran pemerintah dengan masyarakat dapat bersinergi dengan baik,” ungkapnya Seperti yang ia terapkan saat ini, dengan hadir langsung ke tengah masyarakat, selain menjalin hubungan yang baik, ia mengaku jadi lebih mengetahui keluhan yang alami warganya.”Ya memang menjelang bulan suci Ramadan ini kita lebih meningkatkan intensitas untuk berkomunikasi langsung dengan masyarakat,”
ucapnya. Hal ini memang terbukti bisa membuat masyarakat menjadi lebih aktif untuk segala hal, tidak hanya dapat membantu untuk menjalankan roda pemerintah dengan baik. ”Yang paling saya rasakan dengan menjalin hubungan baik dengan masyarakat ialah, saya merasa sangat terbantu dalam berkerja, masyarakat merasa Kelurahan Limbungan Baru tidak hanya semata tanggung jawab pemerintah, tapi memang tanggung jawab masyarakat bersama,” tuturnya. Yunita (32) salah seorang anggota majelis taklim menuturkan, ia merasakan peran pemerintah begitu terasa. ”Ketika Bu lurah memberikan arahan, kita bahu-membahu untuk mewujudkannya,” sebutnya. Apalagi saat ini, sambung Yunita, saat memasuki bulan suci Ramadan, diharapkan bisa dapat saling maafmemaafkan, “Apalagi kita ibuibu banyak salah salah ucapan. Ya dalam kegiatan silaturahmi ini kita berharap semua kekilafan yang telah kita lakukan dapat termaafkan, antara masyarakat dengan pihak kelurahan,” tambahnya.(mg5)
TATA LETAK: SYUKRI
METROPOLIS
38
TANGKERANG-GOBAH-KULIM
REDAKTUR: ADE CHANDRA
RABU, 10 JUNI 2015
Pedagang Bunga Semarakkan Ziarah
Pangkalan Ojek Mulai Ditinggalkan LIMAPULUH (RP) - Beberapa tahun lalu, ojek populer di kalangan masyarakat. Namun kini, popularitasnya telah memudar tergerus perkembangan zaman. Jika dulu di pangkalan ojek banyak tukang ojek yang menunggu, kini aktivitas tersebut sudah jarang terlihat. Di Jalan Tanjung Datuk, Kecamatan Limapuluh sendiri tulisan pangkalan ojek masih terpampang di selembar papan. Namun, tak satupun tukang ojek nampak mangkal di sana. Yang terlihat hanya anak sekolah sedang duduk menanti jemputan. Warga sekitar menyebutkan sudah beberapa tahun terakhir ini pangkalan ojek tersebut tak beroperasi lagi. ‘’Tukang ojek sudah pada pergi. Mungkin karena tidak ada lagi yang mau naik ojek,’’ ungkap Citra, salah seorang warga. Ia mengaku masyarakat di wilayah tersebut kini rata-rata telah memilki kendaraan sendiri . Sehingga jasa ojek sebagai penyambung langkah mereka sudah tidak diperlukan lagi. Kemudahan yang ditawarkan dalam membeli kendaraan, membuat siapapun kini nisa memiliki kendaraan roda dua. Hal tersebutlah yang menjadi alasan Hamid, untuk beralih profesi. Bekas tukang ojek tersebut mengaku tak sanggup menjalani profesi jasa transportasi tersebut. Mengingat sedikitnya penumpang yang menggunakan jasanya. ‘’Sehari penghasilan dari ngojek paling banyak Rp30 ribu. Kadang malah tidak ada sama sekali. Padahal dulu bisa sampai Rp100 per harinya,’’ kenang Hamid. Kini, pria tiga anak itu memilih menjadi pekerja bangunan untuk mencukupi keperluan hidup keluarganya sehari-hari. Hamid tak sendirian, beberapa tukang ojek lainnya juga memilih beralih profesi dari pada bertahan dengan penghasilan minim sebagai tukang ojek.(mg3)
Riau Pos
MG1/MIRSHAL/RIAU POS
KONTES MOBIL ANTIK: Peserta kontes mobil antik memeriksa kondisi kendaraan Taft tahun 1981 saat mengikuti Maxi Fun Contest di Bundaran Keris, Jalan Diponegoro, Ahad (7/6/2015).
LIMA PULUH (RP) - Aktivitas ziarah kubur mulai ramai di beberapa pemakaman umum yang ada di Kota Pekanbaru. Salah satunya di pemakaman umum yang ada di Jalan Lokomotif, Kecamatan Limapuluh. Peziarah tampak berangsur-angsur mendatangi makam kerabat mereka. Situasi ini dimanfaatkan sejumlah pedagang bunga dan air mawar, menjajakan dagangan mereka buat kelengkapan ziarah. Salah seorang pedagang bunga danairmawarWati,menawarkan beberapa bungkusan plastik yang berisi bunga kepada peziarah. Ia mengaku sudah sejak tiga hari lalu menjual bunga. ‘’Dari
dulu memang saya jualan bunga di sini. Mulainya biasanya dua pekan menjelang bulan puasa,’’ ungkap warga Kecamatan Limapuluh ini akhir pekan lalu. Menurut pengalamannya, dua pekan menjelang Ramadan, memang menjadi awal peziarah mendatangi makam. Meski belum ramai, namun ia mengaku setiap harinya dua hingga tiga peziarah silih berganti datang. Ia memperkirakan, kunjungan peziarah terbanyak ketika 5 hari hingga satu hari menjelang Ramadan. Nantinya, pada saat itu jumlah pedagang bungapun juga akan bertambah banyak.(mg3)
Insentif Ketua RT/RW Naik Laporan MUSLIM NURDIN, Tenayan Raya muslim-nurdin@riaupos.co.id
SEKITAR 500 ketua RT/RW memenuhi aula gedung Perindustrian Jalan Hang Tuah, Kecamatan Tenayan Raya. Mereka tampak antusias menanti kedatangan Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT dalam rangka silaturahmi. Kedatangan wali kota disambut hangat Camat Tenayan Raya Abdurrahman didampingi oleh
para lurah dan tokoh masyarakat lainnya. Suasana kekeluargaan begitu kental terasa pada kegiatan silaturahmi tersebut. Para ketua RT/RW tampak bersemangat menyalami wali kota beserta rombongan. Bukan hanya sekadar silaturahmi, dalam kesempatan tersebut juga dijadikan sebagai ajang pembagian insentif untuk para ketua RT/RW se-Kecamatan Tenayan Raya. Pembagian insentif tersebut sebelumnya sempat tertunda beberapa pe-
kan. Secara simbolis, wali kota didampingi Camat Tenayan Raya Abdurrahman menyerahkan dana insentif tersebut kepada beberapa perwakilan RT/RW. Dengan wajah sumringah, para ketua RT/RW menerima dana tersebut. Selanjutnya, penyerahan dana insentif triwulan pertama tersebutakandilanjutkandikelurahan masing-masing. Pada kesempatan tersebut, Camat Tenayan Raya Abdurrahman menuturkan kabar yang menggembirakan bagi
para ketua RT/RW. “Pada 2016, wali kota akan menaikkan uang insentif bagi ketua RT/RW. Jika tahun ini insentif RT Rp350 ribu per bulan, maka tahun depan akan menjadi Rp500 per bulan. Sedangkan untuk RW, saat ini insentif berjumlah Rp500 ribu, maka di 2016 akan menjadi Rp650 ribu,” ungkap Abdurrahman. Wali kota mengaku memang akan menganggarkan dana kenaikan insentif para RT/RW tersebut. ”Jasa para ketua RT/RW
memang berpengaruh bagi masyarakat. Oleh karena itu, kenaikan dana insentif tersebut merupakan bentuk penghargaan terhadap bakti mereka selama ini,” ungkap H Firdaus. Ia juga berharap kerja sama dengan para RT/RW bisa semakin terjalin. Sebab, demi mewujudkan visi-misi wali kota untuk menjadikan Kota Pekanbaru sebagai Kota Metropolitan yang Madani, peran perangkat RT/RW sangat diperlukan.(mg3/ade)
TATA LETAK: ANDRE
METROPOLIS
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
PANAM-PAYUNG SEKAKI
39
Gudang Raskin Masih Menyewa Laporan MUSLIM NURDIN, Panam muslim-nurdin@riaupos.co.id
KELURAHAN Tuah Karya hingga kini belum mempunyai gudang tempat penyimpanan beras miskin (raskin). Akibatnya, harus menyewa gudang yang disewa Rp3 juta per tahunnya. “Sebanyak 15 ton raskin kita tempatkan digudang sewaan itu,” sebut Kasi Kesra Kelurahan Tuah Karya Nurhaidah kepada Riau Pos, Selasa (9/6) Pihaknya juga sudah melakukan pengajuan pembangunan
gudang untuk raskin di kompleks Kantor Lurah namun belum juga terealisasi. “Kami mengharapkan tahun anggaran baru dapat terealisasi gudang raskin tersebut,” ujarnya. Sebelum menyewa gudang, raskin yang datang terpaksa ditempatkan di aula pertemuan kantor lurah. Namun akibat beberapa kendala seperti jalan masuk kantor sempit, dan paving blok di kelurahan cepat rusak akibat truk pengantar raskin masuk, “Makanya kami berinisiatif sewa gudang yang
letaknya tidak jauh dari kantor lurah, sehingga mudah bisa dipantau penyalurannya,” terangnya Terkait, ukuran gudang yang sempit, Nurhaidah mengatakan tidak ada masalah yang berarti dengan hal tersebut dan cukup menampung beras. “Lokasinya kami nilai strategis tidak jauh dari kantor lurah, ditambah lagi gudangnya juga berada di sebelah rumah warga yang tentunya kita nilai lebih aman dan tempat yang ada sekarangpun tidak ada masalah,” ungkapnya.(mg4/ade)
Mahasiswa PWK UIR Kuliah di Riau Pos PANAM (RP) - Beda dengan biasanya dengan belajar di kampus, kali ini mahasiswa Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Fakultas Teknik Universitas Islam Riau (UIR) melakukan aktivitas perkuliahan di Gedung Graha Pena Riau di Jalan HR Soebrantas. Sekitar 30-an mahasiswa yang dibimbing Mardianto Manan, dosen pengampu mata kuliah Teknik Identifikasi dan Presentasi tersebut, mendapatkan materi dari Wakil Pemimpin Redaksi Riau Pos, Muhammad Hapiz. Pembahasan materi tidak ha-
REDAKTUR: ADE CHANDRA
nya terbatas kepada teknik identifikasi masalah ataupun presentasi, tetapi juga berhubungan dengan media dan pers. Menurut Hapiz, mengidentifikasi masalah, harus mampu membedakan mana yang boleh dipublikasikan dan mana yang tidak, seperti misalnya dokumen rahasia negara. ‘’Seluruh kelompok masyarakat berhak mengakses informasi apa saja. Tetapi tentu tentu diatur oleh aturan yang ada. Kalau tidak bisa mengakses informasi, misalnya dirahasiakan, padahal bukan
rahasia negara, tentu bisa diajukan ke Komisi Informasi Publik,’’ ujar Hapiz. Selanjutnya informasi yang disengketakan, apakah diperbolehkan untuk diakses, Komisi Informasilah yang menentukannya. Hal ini tidak hanya bagi kalangan wartawan, tetapi termasuk peneliti dalam mengetahui informasi yang diteliti. Sementara itu Mardianto Manan mengatakan, kuliah ini agar mereka bisa lebih memahami identifikasi masalah dan juga hal-hal yangh berkaitan dengan pers.(luk)
KANWIL KEMENAG RIAU FOR RIAU POS
IKUTI ORIENTASI: Sejumlah staf Kemenag dari 12 kabupaten/kota se-Riau mengikuti Orientasi Pengelolaan Barang Milik Negara di lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Selasa (9/6/2015).
Kanwil Kemenag Riau Tingkatkan Tertib Pengelolaan BMN PANAM (RP) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau berupaya terus untuk meningkatkan tertib administrasi dalam pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) dalam tahun anggaran 2015. Upaya itu, dilakukan melalui kegiatan Orientasi Pengelolaan Barang Milik Negara di Lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Riau di Hotel Mona Plaza selama 5 hari yang dimulai, Selasa (9/4). Kegiatan ini diikuti 81 orang staf Kemenag dari 12 kabupaten/kota se-Riau. “Kegiatan pengelolaan BMN ini saya anggap penting sebagai acuan untuk membuat laporan BMN di lingkungan Kementerian Agama Provinsi Riau, karena masih belum berjalan sebagaimana mestinya. Oleh karena itu perlu lebih ditingkatkan lagi koordinasi dengan
instansi,” kata Ketua Pelaksana dari Kanwil Kemenag Riau, Anasri. Untuk itu, lanjut Ansari, kegiatan orientasi itu diselenggarakan agar dapat meningkatkan kualitas laporan pengelolaan BMN di lingkungan Kementerian Agama terutama Kanwil Provinsi Riau untuk memberikan kontribusi menuju penilaian yang lebih baik yaitu Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. Ansari mengungkapkan pada umumnya pengelolaan BMN di lingkungan Kemenag masih banyak temuan mengenai persoalanpersoalan yang dihadapi. Di antaranya masih banyak tanah dan bangunan dikuasai pihak ketiga, dan status kepemilikannya dipersengketakan. Masih banyak tanah hibah yang diberikan kepada Kementerian Agama belum didu-
kung bukti kepemilikan yang sah, dan banyak pemanfaatan barang milik negara tanpa melalui prosedur, serta masih ada hasil dari penilaian inventarisasi yang belum diinput ke dalam SIMAK-BMN serta masih ada beberapa satker belum menginput persediaan BMN ke aplikasi persediaan. “Kondisi seperti ini tentu tidak boleh dibiarkan berlarut-larut dan harus segera kita benahi terlebih-lebih di saat negara kita sedang bersungguhsungguh menertibkan BMN sebagaimana mestinya. Hal ini merupakan tantangan bagi kita. Kami mengharapkan semua pegawai di lingkungan Kementerian Agama khususnya yang menangani pengelolaan BMN, agar mampu melaksanakan tugasnya sesuai peraturan perundangan yang berlaku dengan penuh rasa tanggung jawab,” katanya.(mg4)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
METROPOLIS
40
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Urusan Hiburan Malam, Wako Belum Bersikap KOTA (RP) - Surat edaran Wali Kota (Wako) Pekanbaru tentang operasional rumah makan dan tempat hiburan malam (THM) di Bulan Ramadan belum tuntas dibahas. Apakah kemudian tempat hiburan malam harus tutup selama Ramadan, Wako belum bersikap. Semua tergantung aspirasi mayoritas masyarakat. Demikian dikatakan Wako Firdaus ST MT kepada wartawan, Selasa (9/6) kemarin.’’Seperti biasa, itu nanti kan dikeluarkan setelah ada rapat antara
REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS
pimpinan agama dan tokoh masyarakat,’’ katanya saat ditemui di Gadung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru. Ia menjelaskan, evaluasi akan dilakukan. Aturan yang dinilai baik akan dipakai, sementara yang kurang akan dilengkapi.’’Mana yang tidak perlu kita buang, mana yang belum lengkap mesti diatur dengan aturan baru, kita tambah,’’ sambungnya. Setiap bulan Ramadan tiba, yang menjadi perdebatan kemudian adalah tentang tempat hiburan malam. Meski
Pemko melarang, tempat hiburan malam ada yang nekat buka. Sementara, saat Ramadhan tahun-tahun sebelumnya tempat hiburan malam yang jadi fasilitas hotel tidak ditutup. ‘’Nanti kita harapkan SKPD terkait membahas dengan lembaga-lembaga agama dikoordinir MUI,’’ katanya. Apa sikap yang akan diambil terhadap operasional tempat hiburan malam, Wako menyerahkan sepenuhnya dalam pembahasan instansi terkait. Bahkan dirinyapun secara pribadi belum mempunyai
ancang-ancang sendiri. ’’Itu tergantung kesepakatan tokoh agama dan tokoh masyarakat. Kita ikuti aspirasi terbanyak. Wako ini kan melayani, kalau putusan masyarakat begini, kan cuma tinggal stempel saja,’’ tuturnya. Apapun yang akan menjadi keputusan bersama itu akan ditegakkan dan harus ditaati.’’Nanti kalau sudah menjadi keputusan, harus ditegakkan dengan tegas. Tim yustisi yang dikomandoi Satpol PP akan mengawasi penerapannya,’’ pungkasnya.(ali)
CF1/MIRSHAL/RIAU POS
TANGGA TERBALIK: Tangga halte portabel Trans Metro Pekanbaru Jalan SoekarnoHatta dibiarkan terbalik. Akibatnya, penumpang harus naik ke bus dari pintu depan, Selasa (9/6/2015).
TATA LETAK: EKO FAIZIN
METROPOLIS
SUKAJADI-SENAPELAN
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
41
Parkir di Trotoar Ganggu Pejalan Kaki Laporan MUSLIM NURDIN, Senapelan muslim-nurdin@riaupos.co.id
PARKIR yang berada di depan Hotel Mutiara Merdeka saat ini sangat meresahkan warga. Pasalnya, pengelola parkir yang memarkirkan kendaraan tidak beraturan membuat para pengguna trotoar harus berjalan kaki di jalan raya. Hal ini tentu menyebabkan pejalan kaki merasa was-was dengan keselamatannya. Apalagi jalan tersebut padat kendaraan dengan kecepatan yang tidak menentu. Abdillah (34), salah seorang warga setempat, kepada Riau Pos mengungkapkan, memang ia sebagai pengguna jalan yang kerap berjalan kaki di lokasi tersebut saat ini benar-benar merasa was-was. Bagaimana tidak, trotoar yang seharusnya bisa diperuntukkan oleh pejalan kaki untuk berjalan, saat ini tidak bisa digunakan karena sudah terisi oleh parkir motor. “Kalau mau jalan kaki kami terpaksa harus berjalan di jalan raya,” papar Abdillah. MG5/MIRSHAL RIAU POS Ia menambahkan, memang PARKIR DI TROTOAR: Beberapa kendaraan parkir di atas trotoar, Selasa (9/6/2015). Kondisi ini pada saat iven Job Expo yang diatentunya mengganggu pejalan kaki yang terpaksa berjalan di jalan raya. dakan di Hotel Mutiara Merdeka,
membuat pengunjung hotel jadi meledak. Hal ini menyebabkan kendaraan parkir sembarangan, bahkan parkir di trotoar untuk pejalan kaki. Dari hasil pantauan tim Riau Pos di lokasi, Selasa (9/6), memang terlihat hampir tidak ada lagi trotoar yang bisa digunakan pejalan kaki. Seluruh trotoar yang ada di lokasi sekitar Hotel Merdeka sudah penuh oleh kendaraan yang parkir. Bahkan, saat melihat lokasi, tim melihat pengguna jalan yang berjalan di jalan raya, terserempet oleh mobil. Ketua Forum Generasi Muda Komunikasi Putra Putri TNI Polri (GM FKPPI)Kecamatan Senapelan, Johan, berkomentar, memang saat ini ia bersama organisasi yang dipimpinnya, sudah mencoba untuk menertibkan parkir liar ini. Namun “oknum” pihak pengelola menyebutkan ia sudah memiliki izin untuk mengelola lahan parkir tersebut. Dan bahkan, oknum tersebut memiliki karcis parkir berlogokan hotel. Padahal, Johan sudah mencoba untuk mengarahkan ke lapangan kosong yang ada tak jauh di lokasi Hotel Mutiara Merdeka tersebut.
Sementara itu, Ciff Secutiry Hotel mutiara Merdeka, Budianto, saat dimintai keterangan oleh Riau Pos menyebutkan, bahwasanya ia bersama pihak hotel tidak pernah memberikan izin resmi kepada pihak manapun untuk mengelola parkir tersebut. “Memang, oknum tersebut pernah mendatangi kami untuk meminta izin, namun kami tidak bisa memberikan izin, namun kami hanya membiarkan saja,” ungkapnya saat dijumpai Riau Pos di kantornya, Selasa (9/6). Ia menceritakan, memang ia tidak berani melarang oknum yang mengelola parkir tersebut, dikarenakan oknum tersebut bisa membahayakan bagi tamu hotel. “Waktu itu kami pernah melarang oknum tersebut, beberapa saat setelah pelarangan, kaca mobil tamu kami dipecah. Memang kami tidak menuduh siapapun yang melakukannya, akan tetapi dengan kejadian tersebut pihak hotel tidak berani lagi untuk melarang,” paparnya. Budianto mengaku, dari pihak hotel tidak pernah mengeluarkan karcis parkir yang digunakan oleh oknum parkir liar tersebut.(mg5/ nto)
Wali Kota Sindir Pimpinan BUMN SENAPELAN (RP)- Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT merasa sedikit kecewa dengan ketidakhadiran para pejabat inti BUMN dalam acara resmi pelaksanaan gelar kemitraan 2015. Acara yang ditaja Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru, Selasa (9/
6) di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru. Dalam pertemuan antara pihak UMKM dengan BUMN bertujuan untuk mensinergikan program CSR perusahaan plat merah tersebut dengan UMK. Sedangkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru hanya sebagai
pihak fasilitator kedua lembaga itu. Hanya perwakilan dari pihak BUMN yang menghadiri acara resmi. Padahal diharapkan setiap pimpinan dapat hadir. “Saya kirim salam dengan para pimpinannya, karena yang datang sekarang sepertinya ha-
nya perwakilannya saja,” sindir Firdaus ST MT saat memberikan pidatonya. Firdaus ST MT menilai program sinergi antara BUMN yang ada di wilayah Pekanbaru dengan Pemko Pekanbaru idealnya berjalan sinergi.(ilo)
Tersangka Punya Peran Berbeda SENAPELAN (RP) - Kasus narkoba yang melibatkan empat oknum polisi dan dua warga sipil saat ini terus dikembangkan dan dilakukan penyelidikan. Pihak Polresta Pekanbaru sudah mengeluarkan surat penahanan terhadap para tersangka. ‘’Dari hasil penyelidikan sementara mereka empat oknum polisi tersebut berinisi Aiptu IP, Bripka DT dan Brigadir TM memang merupakan bandar, sementara untuk brigadir BN merupakan kaki tangan dari Bripka DT dan Aiptu DT,’’ terang Kasatnarkoba Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana Riza, kepada Riau Pos. Ditambahkannya, mengenai
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
dua warga sipil, ER dan TG merupakan kaki tangan dari Aiptu IP. ‘’Kami masih melakukan pengembangan dan tidak menutup kemungkinan bisa ada tersangka lainnya,’’ tuturnya. Sementara, mengenai dua orang yang masih menjadi DPO dan dilakukan lidik. Hasil pengembangan terakhir mereka masih di Pekanbaru. ‘’Masih di Pekanbaru. Kami lagi mengumpan mereka agar saat ditangkap mereka juga ada bb yang diamankan,’’ tambahnya. Sedangkan untuk tes psikologi yang dilakukan, hasilnya hanya untuk konsumsi internal pihak kepolisan.(hsb)
TATA LETAK: EKO FAIZIN
SOCIETY
42
Riau Pos RABU, 10 JUNI 2015
Peringatan Harganas Ke-22 Tingkat Provinsi Riau di Bengkalis Berlangsung Meriah
Sekdakab Bengkalis H Burhanuddin saat memberi kata sambutan.
Arlisman Agus melakukan pemukulan gong menandai peringatan Harganas ke-22 Tingkat Provinsi Riau.
Motivasi Meningkatkan Kesadaran Masyarakat PERINGATAN Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-22 Tingkat Provinsi Riau yang dipusatkan di Kabupaten Bengkalis, Senin (8/6) berlangsung meriah. Sejumlah kegiatan untuk memeriahkan kegiatan itu dilaksanakan sejak menjelang hingga hari puncak. Prosesi peringatan Harganas dilaksanakan di Lapangan Tugu, Bengkalis dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan Pemerintah Provinsi Riau Arlisman Agus, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Riau Sisilita AsyadjuliKetua TP PKK Riau Sisilita Arsyadjuliandi memberi kata andi, Direktur Bina Lini Lapansambutan. gan BKKBN Pusat Chamnah Wahyuni, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau Indrawarman dan utusan dari kabupaten/ kota se-Provinsi Riau. Sedangkan dari Bengkalis hadir Sekretaris Daerah Burhanudin, Ketua
Sekdakab Bengkalis H Burhanuddin menyerahkan hadiah kepada pemenang KB Lestari.
TP PKK Bengkalis Romaini Herliyan, sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Bengkalis dan sejumlah pengurus organisasi perempuan. Rangkaian acara dilaksanakan selama proses peringatan Harganas ke-22 tingkat Provinsi Riau, seperti senam sehat lansia persembahan kelompok lansia di kecamatan se-Kabupaten Bengkalis, pantomim dari pelajar dan persembahan kabaret dari kelompok PIK SMAN 1 Bengkalis. Di tempat yang sama, juga digelar bazar hasil kerajinan PKK kabupaten, seperti dari Kabupaten Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, Siak Sri Indrapura, Meranti, Pelalawan, Dumai, Rohil, Bazar PKK Provinsi Riau, tak ketinggalan stan bazar dari PKK Kabupaten Bengkalis dengan melibatkan TP PKK kecamatan. Sekda Bengkalis Burhanudin saat membaca sambutan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh mengatakan, penunjukan Kabupaten Bengkalis sebagai tuan rumah Harganas ke22 tingkat Provinsi Riau, merupakan sebuah penghargaan. Di samping itu, menjadi motivasi dan tantangan bagi seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan semangat dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas, sejahtera dan mandiri.(adv)
Ketua TP PKK Riau Sisilita Arsyadjuliandi menyerahkan hadiah kepada pemenang KB Lestari.
Ketua TP PKK Bengkalis H Romaini menyerahkan penghargaan kepada pememang PIK terbaik.
Narasi: EVI SURYATI Foto-foto: HUMAS PEMKAB BENGKALIS
Penyerahan hadiah kepada lanjut usia.
Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN Pusat Chamnah Wahyuni, Ketua TP PKK Riau Sisilita Arsyadjuliandi, Ketua TP PKK Bengkalis Hj Romaini Herliyan mencicipi hidangan khas Bengkalis.
Staf Ahli Bidang Pembangunan Pemerintah Provinsi Riau Arlisman Agus mewakili Gubernur Riau memberikan kata sambutan.
Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN Pusat Chamnah Wahyuni menyerahkan penghargaan kepada Sri Rezeki AMD.
Ketua TP PKK Riau Sisilita Arsyadjuliandi didampingi Ketua TP PKK Bengkalis Hj Romaini Herliyan meninjau stan Bengkalis.
Foto bersama perwakilan dari kabupaten/kota dengan Arlizman Agus dan Sekdakab Bengkalis H Burhanudin. REDAKTUR: ADE CHANDRA
TATA LETAK: EFAN
Riau Pos
METROPOLIS
RABU, 10 JUNI 2015
43
Job Expo Jangan PHP Sambungan dari hal. 33 Menurut politisi Gerindra ini, Job Expo harus sesuai dengan tujuannya. Yaitu menjaring tenaga kerja untuk bekerja. ‘’Jadi perusahaan yang ada di Pekanbaru harus ikut semua, dan juga harus menyiapkan tempat untuk menampung tenaga kerja lokal,’’ harap Zainal. Dari 65 perusahaan yang ikut, ada sekitar 3.000 lowongan yang dibuka, setidaknya dapat mengurangi pengangguran yang ada. ‘’Jadi kami sangat mendukung pelaksanaan Job Expo. Kami ingin angka pengangguran di Kota Pekanbaru ini berkurang,’’ tuturnya. Ditegaskan Zainal, setelah Job Expo selesai, perusahaan yang menampung pencaker ini juga harus transparan dan melaporkan berapa yang direkrut melalui dinas. ‘’Jangan selesai Job Expo maka selesai cerita pencaker, sementara pengangguran terus bertambah. Harus ada evaluasi setiap kali penyelenggaraan-
nya untuk ke depannya. Jangan sampai ada anggapan Job Expo ini hanya menghabiskan anggaran saja,’’ ujarnya. Pencaker Job Expo Langsung Interview Di lokasi Pameran Job Expo Pekanbaru 2015 di hari kedua masih ramai diserbu Pencari Kerja (Pencaker). Beberapa perusahaan justru sudah mulai melaksanakan interview langsung terhadap para Pencaker yang mengajukan lamaran. Jadi setiap Pencaker yang menyodorkan berkas lamaran kerja langsung di tes interview. Ruangan khusus interview telah disiapkan piha panitia penyelenggaranya, kemarin. Ade seorang Pencaker yang melamar di Bank Danamon menunggu jadwal interview. Sudah lebih dari satu jam dirinya menunggu jadwal itu. Dirinya tidak sendiri, masih ada belasan Pencaker lainya yang ingin mengikuti interview dari beberapa perusahaan. Tamatan Sarjana ini berharap bisa lulus ber-
gabung di perusahaan perbankan tersebut. “Semoga bisa diterima kerja, ya berdoa saja, karena banyak juga pesertanya,”katanya. Bursa kerja Job Expo menyediakan lowongan kerja sebanyak 3.000 lowongan kerja. Perusahaan yang menjadi pesertanya mencapai sebanyak 65 perusahaan. Stand-stand yang disiapkan untuk para perusahaan tertata rapi di ruangan dalam hotel. Petugas Disnaker Pekanbaru dan perusahaan sudah siap sekitar pukul 8.30 WIB. Perusahaan yang menjadi pesertan dari perusahaan perbankan, asuransi, leasing, marketing dan industri. Pencaker yang dibutuhkan perusahaan juga bervariasi mulai tamatan SMA hingga Sarjana dan bahkan S2. Berdasarkan data Disnaker Kota Pekanbaru, data jumlah pengunjung Job Expo telah mencapai 4.500 pengunjung. Satu pengunjung bisa melamar hingga 5 perusahaan.(gus/ilo)
27 Mobil Dinas Masih Dikuasai Mantan Pejabat Sambungan dari hal. 33 yang sudah kita pinjam pakaikan, tapi administrasinya belum,’’ katanya. Wako mengaku sudah mengingatkan kepala BPKAD untuk menuntaskannya. ‘’Sudah saya ingatkan. Hal yang kecil-kecil yang membuat kita tidak jadi WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) tolong dituntaskan, termasuk aset,’’ imbuhnya. Dari informasi yang dihimpun, dari total 27 unit mobil itu, 16 di antaranya ada di Sekretariat DPRD Kota Pekanbaru. Meski Firdaus meminta mantan pejabat itu untuk sadar, faktanya sampai kini tak ada yang mengembalikan. Wako sendiri tak tahu persisnya di mana saja aset tersebut. ‘’Saya secara detail tidak tahu. Nanti Sekwan dan Sekko yang mengurus,’’ ucapnya. Saat dijelaskan bahwa asetaset itu sudah jadi temuan BPK, artinya tidak ada lagi yang harus ditutupi lagi, Wako mengamini. ‘’Iya, itu tetap. Tapi kan tidak harus disebut nama si A, si B, si C,’’ kilahnya. Dijelaskan, pengungkapan nama orang-orang yang masih memegang mobil itu sebenarnya membantu Pem-
ko dalam penarikan kembali aset tersebut, Firdaus bersikukuh untuk tak mau membuka. ‘’Tidak usahlah. Kan kalau dijemput ke rumah lebih baik juga kan. Dia tidak malu, barang dapat,’’ katanya. Akibat tidak dikembalikannya aset ini, Pemko Pekanbaru menanggung malu karena sampai tiga kali tidak mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Namun Wako tak menanggapi. Ia malah sambil bercanda mengatakan kerasnya Pemko untuk menarik aset tak perlu ditunjukkan, walau fakta di lapangan kondisinya berbeda. Belum satupun mobil dinas itu berhasil ditarik. ‘’Kami keras tapi tidak tampak. Disuruh nanti Satpol PP mengambil ke rumahnya. Orang lain kan tidak tahu,’’ ujarnya. Laporan Keuangan 2014 merupakan kali ketiga bagi Pemko Pekanbaru gagal mendapat opini WTP. WTP terakhir kali diraih Pekanbaru saat masa kepemimpinan Herman Abdullah. Sebelumnya, dalam LHP BPK yang dibagi dalam tiga buku, pada Laporan Keuangan Pemko Pekanbaru tahun anggaran 2014 banyak temuan didapati. BPK mene-
mukan adanya kelemahan sistem pengendalian intern dalam penyusunan laporan keuangan Pemko Pekanbaru. Kelemahan ini adalah penyajian piutang pajak reklame tidak akurat, nilai piutang retribusi Izin Mendirikan Bangunan (PMB) tidak dapat diyakini kewajarannya, aset tetap pada neraca per 31 Desember 2014 belum disajikan secara lengkap dan akurat, dan tanah hak pengelolaan (HPL) belum tercatat pada neraca Kota Pekanbaru. Selain itu, BPK juga menemukan adanya ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dalam pengelolaan keuangan daerah. Di antaranya pemberian insentif pemungutan PPJU PLN tidak sesuai ketentuan, pemberian belanja subsidi kepada Trans Metro Pekanbaru tidak sesuai ketentuan, pemberian belanja hibah belum sepenuhnya sesuai ketentuan, rancangan peraturan daerah (ranperda) penyertaan modal pada enam BUMD belum ditetapkan, serta terdapat 27 unit kendaraan dinas dan 18 laptop belum dikembalikan kepada Pemko Pekanbaru.(ali)
MG2/MIRSHAL/RIAU POS
OPERASI PASAR: Operasi pasar digelar untuk mengatasi kelangkaan elpiji 3 kilogram di Jalan Riau I Kecamatan Senapelan, Selasa (9/6/2015). Tidak hanya warga Senapelan yang datang, warga kacamatan lain juga ikut antre.
Rektor Unri Kukuhkan Abang-Adik Jadi Guru Besar organik Unpad tahun 2000 dan S3 pendidikan sains pada FKIP Unri. Sedang Prof pada Universiti Kebangsaan Susi akan dikukuhkan Malaysia (UKM) tahun 2011. sebagai Guru Besar pada Sementara itu, Prof Susi Fakultas Ekonomi Universi- saat menjabat sebagai Ketua tas Riau. Program Studi Magister (S2) Selain dosen, sehari-hari Manajemen FE Unri. Ibu tiga Prof Jimmi juga dipercaya anak ini merupakan sarjana menjadi Wakil Dekan II FKIP manajemen dari FE Unri. Bapak tiga orang anak Universitas Riau tahun 1993. ini, merupakan sarjana Sedang S2 diraih pada tahun kimia dari Universitas 2001 dan S3 pada tahun 2006 Padjajaran (Unpad) Banddari Unpad Bandung. ung tahun 1994, S2 kimia Prof Jimmi merupakan Sambungan dari hal. 33
anak ketiga sedang Prof Susi anak keempat dari enam bersaudara buah hati pasangan Drs H Burhan Yunus dan Hj Nurjanah (almarhum/almarhumah). Drs H Burhan Yunus termasuk petinggi Universitas Riau dua dekade lalu dan pernah menjabat sebagai Kepala Badan Administrasi dan Keuangan Unri. Anak bungsu dari pasangan ini, Ledy Diana, juga mengikuti jejak kedua saudara tuanya
berkiprah sebagai dosen tepatnya dosen di Fakultas Hukum Unri. Untuk pidato pengukuhan ini, Prof Jimmi menyajikan bahasan tentang Strategi dan Langkah-langkah Menciptakan Guru Kimia Unggul. Dan Prof Susi membawakan membawakan wacana tentang Reengineering Culture: Upaya Meningkatkan Kinerja BUMD Menuju ke Arah yang Lebih Baik.(zed)
7 Ton Minyak Diamankan Sambungan dari hal. 33 liter dan puluhan jeriken ukuran 30 liter. Selain itu, ada kepolisian juga mengamankan tiga orang yakni MW (39) pemilik pangkalan dan RT (29) sopir mobil Colt diesel. RO sebagai pembeli yang menggunakan becak. Tertangkapnya pelaku penimbunan minyak BBM bersubisidi tersebut berawal dari informasi masyarakat,dan setelah itu anggota Opsnal Idik V Satreskrim Polresta Pekanbaru yang dipimpin langsung oleh Kanit Ipda E.J Manulang langsung melakukan penyelidikan. “Dugaan minyak tersebut semuanya berjumlah 7 ton,dan pelaku membeli minyak tersebut dengan cara menggunakan tangki. Pelaku mengaku bahwa
minyak tersebut didapat dari Provinsi Jambi,”terang Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Rahman Hidayat MM saat dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Kompol Harry Wiawan Harun SIK MIK dilokasi penggrebekan. Kini pihak Kepolisian terus melakukan pendalaman penyidikan kepada ketiga pelaku yang diduga merupakan pemilik dan pembeli minyak BBM bersubsidi tersebut.”Mereka akan kita jerat dengan pasal 55 Undang-Undang Migas Tahun ancaman hukuman diatas enam tahun.Tetapi kita juga masih melakukan pengembangan apakah ada penimbun besar yang bekerjasama dengan pelaku” terangnya. Sementara itu, pemilik pangkalan minyak tanah,
MW (39) mengaku sudah berjualan minyak tanah tersebut selama 4 tahun. ‘’Saya dapat dari Lubuk Linggau Jambi, setiap bulan ada sekitar dua kali datang minyaknya,’’ terangnya. Ketika ditanya mengenai minyak tahanya merupakan minyak oplosan atau tidak ia mengaku minyak tanah dari Jambi itu memang seperti itu. ‘’Bukan oplosan, memang seperti itu,’’ ujarnya. Ditambahkanya, ia menjual kepada pembeli sebesar Rp7.200 perliter. ‘’Di Pekanbaru ini banyak juga pangkalan lain juga, kenapa tidak ditangkap,’’ tutupnya. Sekitar pukul 16.00 WIB pihak polresta Pekanbaru langsung mengamankan dan membawa minyak tersebut ke Polresta Pekanbaru.(hsb)
Hari Ini, Panti Pijat Jondul Ditutup Sambungan dari hal. 33 turun. Kekuatan penuh kami ke sana,’’ kata Zulfahmi, Selasa (9/6). Wali Kota (Wako) Pekanbaru H Firdaus ST MT dengan tegas mengatakan mendukung penutupan panti pijat yang diduga telah melenceng tersebut. Wako mengatakan tindakan serupa akan diterapkan terhadap panti-panti pijat yang diduga disalah-
gunakan di tempat lain. ‘’Bukan hanya di Jondul saja. Tapi disemua tempat-tempat yang dijadikan sebagai usaha hal yang tak sesuai dan tidak dibenarkan juga harus ditutup,’’ kata Firdaus. Wako melanjutkan, penutupan diharapkan berjalan lancar. Setelah lokasi ditutup, tanggung jawab kemudian berada di bahu masyarakat untuk mengawasi. ‘’Kalau masih ada juga yang nakal-nakal lagi,
ya saya cuma bisa mengatakan bahwa yang bisa mengawal 24 jam itu kan masyarakat dan RT/RW sekitar,’’ sebutnya. Masyarakat dalam menindak lokasi-lokasi yang diduga menjadi tempat maksiat, imbuh Wako dapat berkoordinasi dengan Satpol PP. ‘’Jika diperlukan lebih banyak personel Satpol PP, Pemko siap menurunkan dan berkoordinasi dengan tim yustisi,’’ tambahnya.(ali)
Pencatatan Aset Lemah Sambungan dari hal. 33 depan, kami tidak mau lagi pesoalan ini menjadi kendala, dan kepada pejabat Pemko yang baru harus bisa membuktikan bahwa mereka bekerja,’’ tuturnya. Tiga Instansi Bermasalah Aset REDAKTUR: SYAHRUL MUKHLIS
Dalam pada itu, Wako Pekanbaru menyebutkan, ada tiga SKPD yang masih tersandung aset. Tiga dinas itu yakni Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas PU dan Sekretariat DPRD Kota Pekanbaru. Kata Wako, sejak beberapa tahun ini, opini WDP tidak berubah menjadi WTP, itu
dikarenakan banyaknya wujud aset yang sudah tidak tampak lagi dan tidak jelas pencatatannya. Aset yang paling lama tidak tampak dan termasuk cukup tinggi ada di 2010. “Nanti kami akan coba konsultasi ke BPKP sebagai auditornya,” jelasnya.(rul) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO
RABU, 10 JUNI 2015
Riau Pos HALAMAN 44
Dinamika Kota Pelabuhan
Siap Amankan Perbatasan Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id
RPG
BIMTEK: Pemerintah Kota (Pemko) Dumai menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengelolaan Zakat dengan pamateri tokoh agama Dumai Dr HA Juraidi MA, Senin (8/6/2015).
Mobil Koran Tabrakan DUMAI (RP) - Mobil sirkulasi koran Harian Vokal terlibat tabrakan di ruas Jalan Duri-Dumai. Akibat tabrakan dengan truk CPO itu, sopir dan rekannya mengalami luka parah. Tabrakan terjadi Senin (8/6) subuh di ruas jalan dekat perbatasan Dumai-Duri. Mobil yang setiap hari membawa koran dari Pekanbaru itu diketahui bertabrakan dengan truk CPO yang datang dari arah berlawanan.
Tabrakan yang disertai dengan suara benturan yang cukup keras mengagetkan warga sekitar lokasi. Warga kemudian menolong mengeluarkan Irwan, sopir mobil Grand Max dan Jakfar, rekannya yang terjepit. “Keduanya terjepit sangat kuat. Kami terpaksa menggunakan linggis untuk mengeluarkan mereka,” sebut Gino, salah seorang warga yang menolong.
Kedua mengalami luka parah. Tidak lama setelah dirawat di Puskemas Duri 13, keduanya dilarikan ke RSUD Dumai untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Keterangan saksi mata, truk CPO yang bertabrakan dengan mobil pembawa koran itu langsung melarikan diri usai tabrakan. “Truk CPO itu langsung lari saat kami menolong korban,” jelas Gino pula.(afr)
KAWASAN perbatasan DumaiRokan Hilir dan Dumai-Bengkalis akan mendapatkan pengawasan dan pengamanan lebih menjelang pelaksanaan Pilkada Desember mendatang. Sebab, kawasan ini dinilai sangat rawan dengan keamanan dan pelanggaran. “Pengamanan pada dua daerah perbatasan ini akan diberlakukan maksimal. Untuk itu akan ditempatkan personel khusus,” ujar Kapolres Dumai, AKBP Suwoyo, Selasa (9/6). Pihak Polres Dumai akan memperketat pengawasan dan pengamanan di wilayah perbatasan untuk mengantisipasi kerawanan saat pelaksanaan pemilu kepala daerah mendatang.
“Penjagaan di wiMenurut Ketua KPU layah rawan perDumai, Darwis, batasan Dumai-Rohil pihaknya akan dan Bengkalis ini juga meninjau kondisi di akan melibatkan dudaerah perbatasan kungan kekuatan dari untuk memastikan TNI dan Satuan Brikesiapan panitia mob. Kami siapkan pepenyelenggara ngamanan maksimal,” setempat dan sebut Kapolres. melihat perkembaDiakui Kapolres, ngan situasi. “Kami SUWOYO wilayah perbatasan meninjau daerah tersebut termasuk perbatasan untuk kategori rawan dan perlu dipantau. berkoordinasi dengan aparatur Meski begitu, tambah Kapolres, setempat dan mengantisipasi jajarannya siap mengamankan tumpang tindih data pemilih pilkada supaya bisa berlangsung antara tiga daerah,” jelasnya. aman kondusif. “Kami siap meMenurut Darwis, jajarannya ngamankan pelaksanaan pilkada,” sudah berkoordinasi dengan KPU tegasnya. Rohil dan Bengkalis serta aparat Pihak KPU Dumai juga akan terkait setempat agar pelaksanaan memberikan perhatian khusus pilkada tidak mengalami kenterhadap wilayah perbatasan itu. dala.(nto)
Digelar, Latihan Posko I Siaga Bencana DUMAI (RP) - Jajaran Kodim wilayah Korem 031 Wirabima mengikuti latihan Posko I Kodim 0320 Dumai dalam mengantisipasi dan penanganan siaga bencana. Latihan ini untuk menguji kesiapan TNI dalam menghadapi bencana. Latihan Posko I Kodim 0320 Dumai dibuka langsung Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi. Turut hadir Kasi Op Korem Letkol Inf Maratoha Sihotang, Kasi Intel Korem Letkol
Inf Albert Panjaitan serta Dandim se-Riau. Dalam latihan yang dilakukan selama tiga hari ini juga diberikan pembekalan terhadap jajaran Kodim dalam penanganan bencana alam. Dengan kesiagaan aparat TNI dalam setiap waktu diharapkan mampu membantu korban bencana dan pemerintah daerah menangani bencana. Latihan ini dijuga diperlengkapi sarana elektronik pemantau
canggih. Dengan peralatan komunikasi, terlihat peserta latihan melakukan koordinasi dan memberikan informasi terkait dengan bencana dan penanganannya. “Kegiatan ini dimaksudkan untuk melatih para komandan dengan staf dan personelnya dalam merencanakan suatu operasi dan koordinasi menjalankan program TNI, terutama terhadap penanganan bencana alam,” ujar Danrem.(afr)
Danrem 031 Wirabima Gelar Rakor dan Silaturahmi DUMAI (RP) - Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi melakukan kunjungan kerja ke Dumai. Danrem melakukan rapat koordinasi dengan satuan TNI dan Polri serta Pemerintah Kota Dumai, Selasa (9/6). Rakor berkaitan dengan penanganan bencana. Tampak hadir jajaran Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan, Satpol Pamong Praja, BPBD, Kapolsek, Sat Radar dan Manggala Agni. Pada kesempatan itu, Danrem meminta kepada semua satuan Unsur TNI dan Polri serta pemerintah untuk dapat terus menjalin koordinasi dalam setiap langkah-langkah yang terjadi terhadap lingkungan dan penanganan bencana. Diingatkannya bahwa koordinasi itu sangat penting. Apalagi dalam kegiatan yang melibatkan banyak unsur dan pihak. “Dengan koordinasi yang baik,
REDAKTUR: HERIANTO BASERAH
maka penanganan bencana akan dapat dilakukan lebih cepat dan terpadu,” jelasnya. Usai pelaksanaan rapat koordinasi, Danrem 031 Wirabima melakukan kunjungan ke Kantor Wali Kota Dumai di Bagan Besar. Danrem disambut Sekko Dumai bersama pejabat jajaran Pemko Dumai lainnya. Danrem mengharapkan dukungan dan kerja sama jajaran Pemko Dumai dalam upaya menjaga kerukunan dan kebersamaan agar senantiasa terjaga situasi yang aman dan kondusif. Danrem dan rombongan juga melakukan ke markas Den Rudal 004 Bagan Besar dan Sat Radar 232 Dumai, Lanal Dumai dan Polresta Dumai. Siangnya Danrem juga menyambangi PT Pertamina RU II Dumai, PT Chevron Pacific Indonesia dan Wilmar Group.(afr)
TATA LETAK: EFAN