Riau Pos

Page 1

SABTU

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

1 AGUSTUS 2015 | 16 SYAWAL 1436 | 44 HALAMAN

Semua Yakin Lewati Tes Kesehatan PEKANBARU (RP) - Pemeriksaan kesehatan bakal calon (balon) kepala daerah yang akan bertarung pada pilkada serentak di Riau 9 Desember memasuki hari ketiga, Jumat (31/7). Delapan pasang balon dari tiga kabupaten, yakni Baca Semua Halaman 2

SD, TK, dan PAUD Diliburkan ISPU Pekanbaru Capai 200 Laporan TIM RIAU POS, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id

ASAP yang semakin tebal menyelimuti Kota Pekanbaru menyebabkan kualitas udara semakin buruk. Hal ini membuat Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru mengeluarkan kebijakan meliburkan sekolah se-Kota Pekanbaru. Yakni SD kelas 1, 2 dan 3, TK dan PAUD. Surat edaran terkait kebijakan libur akibat kondisi asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) ini telah disampaikan Disdik Pekanbaru kepada SD, TK dan PAUD. Kepala Disdik Pekanbaru, Prof Dr Zulfadil SE MBA mengintruksikan hal ini saat meninjau aktivitas belajarmengajar di SMP Negeri 33 Pekanbaru di Jalan Darma Bakti Ujung. “Kami minta semua sekolah cepat pulang serta meliburkan sekolah hari Sabtu,” ungkapnya. MG1/MIRSHAL/RIAU POS

KENAKAN MASKER: Murid SDN 105 di Jalan HR Soebrantas mengenakan masker saat menunggu jemputan di depan pagar sekolah, Jumat (31/7/ 2015). Akibat kabut asap yang makin parah, hari ini Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru meliburkan murid SD kelas 1 hingga kelas 3, TK, dan PAUD.

13.548,00

14.824,22 3.551,25

9.863,13 SUBUH 04.54

ZUHUR 12.20

ASAR 15.43

MAGRIB 18.26

ISYA 19.38

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

Kepala Daerah Diminta Utamakan Kepentingan Rakyat

SYARWAN HAMID

PEKANBARU (RP) - Tokoh nasional asal Riau, Syarwan Hamid angkat suara mengenai pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang tahapannya kini sudah mulai berjalan. Ia berharap, masyarakat jangan mengotak-ngotakkan para calon. Apakah itu putra daerah atau bukan. Namun yang terpenting adalah bagaimana komitmennya terhadap kepentingan rakyat. Baca Kepala Halaman 2

RAPBD-P Berkurang Rp300 M Tunjangan pejabat tetap kan? Pemprov Tunggu Laporan Gaji GB Bise tak beasap dapo Cik Gu ni... Semua Yakin Lewati Tes Kesehatan

Semoge batin sehat juge...

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Kami minta semua sekolah cepat pulang serta meliburkan sekolah hari Sabtu.

Baca Puisi di 5 Titik Puncak Perayaan HPI di Riau PEKANBARU (RP) - Ketika puisi dirayakan oleh belasan komunitas di Riau sempena Hari Puisi Indonesia ke-3, beragam rangkaian kegiatan pun ditaja. Mulai dari Salam Puisi, Sekolah Puisi, Bincang Puisi, Jagat Puisi, Taman Puisi dan pelepasan lampion perayaan puncak Hari Puisi Indonesia. Jumat (31/7), merupakan hari puncaknya. Belasan komunitas seni yang tergabung dalam Komunitas Sayang Puisi Riau, kembali melanjutkan agenda kegiatannya. Yakni menggelar baca puisi di lima titik atau tempat yang ada di Pekanbaru. Tak heran, bila tampak anakanak muda pelaku seni membacakan puisi di Tugu Zapin, Tugu Perjuangan, Tugu Keris, ger bang depan Purna MTQ, dan Taman Pasar Bawah. Mereka membacakan puisi dari penyairpenyair ternama Indonesia di antara deru kendaraan dan kesibukan di jalan raya. Nada dan pekikan suara mereka jelas tidak sebanding DEFRIZAL/RIAU POS

Kurs Rupiah 31 Juli 2015

Baca SD Halaman 11

ZULFADIL Kepala Disdik Pekanbaru

TAUFIK IKRAM JAMIL

Baca Baca Halaman. 8

ALI AL QARNI/REUTERS

TARAWIH: Suasana saat umat Islam melaksanakan Salat Tarawih berjamah di Masjidil Haram pada malam ke-27 Ramadan dilihat dari udara. Tahun depan kuota jamaah haji dari seluruh dunia tidak bertambah, meski kapasitas Masjidil Haram bertambah besar.

Kapasitas Masjidil Haram Bertambah,

KUOTA JAMAAH HAJI TETAP JAKARTA (RP) - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin menuturkan, kapasitas Masjidil Haram bakal bertambah besar tahun depan. Meskipun begitu, kuota jamaah haji dari seluruh dunia tidak

bertambah. Termasuk kuota haji Indonesia tetap 211 ribu orang. Lukman mengatakan telah melakukan komunikasi dengan jajaran kementerian urusan haji Arab Saudi. “Hasilnya mereka menegaskan

bahwa perluasan Masjidil Haram murni didasari ingin meningkatkan kenyamanan jamaah haji,” kata dia setelah membuka qurah atau undian pemondokan haji di Jakarta, Jumat (31/7). Baca Kapasitas Halaman 2

Keterangan Saksi Ahli Jaksa Dukung Dahlan JAKARTA (RP) - Hakim praperadilan Dahlan Iskan memberikan kesempatan kepada jaksa selaku tergugat untuk menghadirkan saksi. Jumat (31/ 7), lima orang dihadirkan jaksa. Empat berstatus ahli dan satu lainnya saksi fakta. Beberapa saksi memberikan keterangan yang justru mendukung Dahlan sebagai penggugat. Salah seorang saksi yang pernyataannya menguntungkan Dahlan adalah Prof Edward

Omar Sharif Hiariej. Guru besar Universitas Gadjah Mada (UGM) itu menyatakan, pasca keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 21/PUUXII/2014, penetapan tersangka merupakan objek praperadilan. Menurut dia, putusan MK berbeda dengan peradilan biasa yang hanya dipatuhi para pihak. “Begitu hakim mengucapkan putusan di depan publik, maka seketika itu berlaku dan harus dihormati siapa pun,” te-

PIETER TALAWAY

JPNN

gasnya. Edward sependapat bahwa penetapan tersangka perlu diuji karena hal itu menyangkut hak asasi manusia (HAM). Menurut dia, aturan KUHAP merupakan produk Orde Baru yang kurang menghargai HAM. Ia mencontohkan, tidak jarang selama ini ada orang yang ditetapkan sebagai tersangka, namun tidak diproses hingga akhirnya meninggal. Selain Edward, saksi lain, Prof

website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

Marcus Prio Gunarto, berpandangan sama. Saat ditanya jaksa Bonaparte Marbun mengenai lingkup praperadilan, Marcus menyebutkan bahwa memang ada perluasan objek praperadilan setelah keluarnya putusan MK. “Diperluas termasuk sah atau tidaknya penetapan tersangka, penggeledahan dan penyitaan,” jelas pakar sistem peradilan negara dari Universitas Baca Keterangan Hal. 8 TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

2 Bukan Fatwa, Hanya Masukan Ulama Pandangan MUI Terkait BPJS Kesehatan JAKARTA (RP) - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin ikut mengomentari gonjang-ganjing fatwa haram terkait Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, meski terkesan hati-hati. Menurut dia yang dikeluarkan Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang BPJS Kesehatan itu hasil dari ijtimak ulama. Menurut Lukman, MUI memiliki forum resmi ketika akan menetapkan sebuah fatwa. Forum resmi itu digelar dengan mekanisme tertentu dan ada persidangannya. “Sedangkan yang BPJS Kesehatan itu adalah proses ijtimak ulama,” katanya di Jakarta kemarin. Lukman menegaskan Kemenag tidak dalam posisi mengomentari atau menilai isi dari fatwa atau ijtimak ulama itu. Ia menuturkan posisi atau kedudukan dari hasil ijtimak para ulama itu MUI sendiri yang tahu. Lukman juga mendukung adanya pertemuan atara MUI, BPJS Kesehatan, dan Kementerian Kesehatan untuk membahas hal ini. Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Ni’am Sholeh mengatakan hasil fatwa dan hasil ijtimak ulama itu berbeda. “Forumnya beda. Di MUI itu ada forum pengambilan fatwa dan ada forum ijtimak ulama,” katanya. Namun, pada akhirnya yang berkembang dalam pemberitaan saat ini adalah, hasil ijtimak ulama yang menyimpulkan BPJS Kesehatan tidak sesuai syariah itu itu dicap sebagai fatwa haram. Ijtimak para ulama itu sifatnya sebagai masukan kepada pemerintah. Para

ulama tetap memiliki tanggungjawab moral untuk menyampaikan masukkannya kepada pemerintah. Termasuk terkait kebijakan penyelenggaraan BPJS Kesehatan. Sementara itu, pihak istana berinisiatif untuk mempertemukan MUI dengan manajemen BPJS Kesehatan dan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek. Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan, hingga saat ini pemerintah belum memiliki sikap resmi, sebelum adanya pembicaraan komprehensif semua pihak. “Jadi, Presiden (Jokowi, red) sudah memerintahkan kedua pejabat (BPJS Kesehatan dan Menkes) untuk berdialog dengan MUI,” ujarnya, Jumat (31/7). Andi mengakui, polemik yang bergulir panas di masyarakat itu mendapat perhatian serius Presiden. Karena itu sudah diinstruksikan agar pertemuan dilakukan secepatnya. Namun, dari pihak MUI belum menyanggupi karena masih berada di acara Muktamar NU dan Muhammadiyah. “MUI mintanya pekan depan, kami akan tunggu,” katanya. Setelah dialog dilakukan, Presiden akan meminta Dirut BPJS Kesehatan Fahmi Idris dan Menkes Nila F Moeloek untuk segera melapor. Dari situ, barulah Presiden akan mengevaluasi, apakah BPJS Kesehatan masih akan tetap menggunakan skema lama yang dinilai MUI tidak syariah, atau memodifikasinya agar bisa memenuhi kaidah syariah. “Presiden ingin ini cepat selesai,” ucapnya.(wan/ owi/end/jpnn)

Semua Yakin Lewati Tes Kesehatan Sambungan dari hal. 1 Bengkalis, Rokan Hilir (Rohil) dan Kepulauan Meranti seharian kemarin diperiksa kesehatannya. Mereka pun kompak merasa berada dalam kondisi fisik prima sekaligus optimis bisa melewati tes ini dengan mulus. Dari Bengkalis ada pasangan Amril Mukminin-Muhammad yang diusung PKS, Nasdem, PKPI, PBB, PKB dan PPP. Kemudian Herliyan Saleh-Riza Pahlevi diusung PAN, Hanura dan Gerindra, serta Sulaiman Zakaria-Noor Charis Putra calon yang diusung Demokrat dan PDIP. Dari Rohil, pasangan Suyatno-Jamiludin yang diusung PDIP, Nasdem, Hanura, PBB, PKPI dan PPP. Juga ada Syafruddin-M Ridwan yang diusung Gerindra dan Demokrat. Berikutnya Herman Sani-Taem Pratama calon dari koalisi PKB, PAN dan PKS. Yang terakhir Wan Syamsir Yus-Helmi yang diusung Golkar. Untuk Kepulauan Meranti yang mengikuti tes adalah Tengku Mustafa-Amyurlis yang diajukan Hanura dan PDIP. Seperti sebelumnya, tes kesehatan dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Pemeriksaan berlangsung sejak pagi hingga sekitar pukul 15.00 WIB. Pantauan Riau Pos, para balon datang berpasangan. Didampingi tim pendukungnya, para balon kemudian ditangani dokter berbeda-beda dari IDI Riau. Karena mayoritas para balon adalah mantan pejabat yang sudah lama berkarya di Riau, maka di antara mereka ketika berpapasan terlontar tegur sapa dan candaan. Kepada Riau Pos, seluruh balon berkeyakinan tinggi dapat melewati tes kesehatan. Mereka juga memberikan apresiasi atas kerja tim dokter yang melakukan pemeriksaan. ‘’Alhamdulillah sehat. Yakinlah, lulus dari tes kesehatan ini, kami sehat kok,’’ kata Wan Syamsir Yus yang pernah mengikuti tes serupa saat menjadi

calon anggota DPR. Sementara itu, Syafruddin menilai tes kesehatan penting asal dilakukan dengan objektif. ‘’Tidak ada masalah. Asal objektif, kami yakin melewatinya,’’ ujar Syafrudin yang baru kali ini mengikuti pilkada. Sementara Amril Mukhminin mengaku tes kesehatan yang dijalaninya tanpa masalah. ”Saya sehat. Baru kali ini ikut tes ini,’’ ujarnya. Hal serupa diungkapkan Suyatno yang merupakan incumbent. Tes yang diikutinya lancar tanpa masalah.’’Terima kasih banyak tim medis yang sudah memeriksa. Lancar, aman, tertib dan penuh kekeluargaan,’’ sebutnya pria yang sudah tiga kali maju dalam pilkada ini. Herliyan Saleh dalam wawancara singkat tampak sumringah. ‘’Lancar, alhamdulillah,’’ kata incumbent di Bengkalis ini. Sementara Sulaiman Zakaria-Noor Charis menyebut tes kesehatan yang dijalani adalah hal biasa. ‘’Biasalah, kami sudah sering juga ikut. Standar,’’ kata Sulaiman. Sementara Noor Charis yang juga putra dari Gubernur Riau non aktif Annas Maamun mengatakan, ia ikut maju sebagai balon Wakil Bupati Bengkalis karena ia dibesarkan di sana. Di sisi lain Herman Sani menyebut tes yang dijalaninya dilewati tanpa kendala.’’Alhamdulillah lancar. Pelayanan baik membantu proses ini lebih nyaman. Semoga kelancaran terus berlanjut hingga pilkada berjalan damai,’’ kata pria yang dua kali ikut pilkada Rohil tersebut. Begitu pula pasangan Tengku Mustafa-Amyurlis mengaku tak mengalami hambatan dalam tes kesehatan. ”Hanya psikotes yang cukup panjang. Intinya tidak ada kesulitan,’’ sebutnya. Kepada calon dari Kepulauan Meranti ini sempat ditanyakan tanggapannya tentang Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Meranti Edi Kusdarwanto yang baru saja dilantik. Tengku Mustafa berharap, Edi dapat menjaga netralitas saat

Kepala Daerah Diminta Utamakan Kepentingan Rakyat Sambungan dari hal. 1 Persaingan antara para bakal calon yang nantinya ditetapkan sebagai calon untuk kemudian bertarung merebut kursi kepala daerah di sembilan daerah di Riau dinilai akan berpengaruh pada masa depan masyarakat. Syarwan mewanti-wanti masyarakat jangan buta dengan dukungan kedaerahan semata tanpa melihat rekam jejak dan visi misi para calon. Perjuangan untuk kepentingan rakyat bukan berarti membuat mega proyek dan semacamnya. Namun harus bisa memenuhi berbagai keperluan mendasar masyarakat. ‘’Diharapkan pilkada menghasilkan kepala daerah sesuai tuntutan melaksanakan pesan otonomi daerah. Membangun apa saja untuk kepentingan rakyat. Apa kepentingan rakyat? Rakyat perlu jalan, air bersih, sekolah yang bagus, dan fasilitas kesehatan. Bukan gedung yang megah dan proyek yang jauh dengan urusan rakyat,’’ kata mantan Menteri Dalam Negeri era Presiden

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Habibie ini kepada Riau Pos, Jumat (31/ 7). Ia melanjutkan, dahulu saat zaman reformasi bergolak, dia adalah salah satu orang yang getol menyuarakan pentingnya kepala daerah harus putra daerah. Bahkan ia dituduh provinsialis kala itu.‘’Pikirannya saat itu orang tempatan yang paling mengerti keinginan masyarakatnya,’’ sebutnya. Namun, ia mengingatkan, jika masyarakat tak bijak dalam memilih kepala daerah, seorang putera daerah pun nyatanya bisa tersandung masalah. ‘’Apa yang terjadi? Yang pertama, kedua, ketiga masuk penjara. Yang keempat kita belum tahu juga,’’ ucapnya prihatin. Dikatakannya pula, terkadang pemimpin yang paling sering berteriak tentang marwah Melayu adalah orang yang akhirnya bermasalah. ‘’Yang paling sering menyebut kita menegakkan marwah Melayu, tapi justru dia yang menghancur leburkan marwah itu. Kita mau berapa kali lagi?’’ tanyanya. Karena itu pula, Syarwan menyebut

ia mengambil sikap bahwa baik itu putra daerah maupun orang yang bukan asli Riau pantas didukung jika memang berjuang untuk rakyat. ‘’Silakan, putra daerah maju, masyarakat Riau lain, baik Jawa, Bugis dan lainnya, sama kesempatannya. Siapa saja yang punya komitmen untuk kepentingan rakyat melaksankan otonomi daerah silakan maju,’’ ucapnya. Ia kembali mengingatkan, dukungan terhadap putra daerah oleh masyarakat adalah hal yang wajar, tapi sekali lagi jangan kemudian karena pemimpin yang tak berkompeten masyarakat jadi korban. ‘’Boleh utamakan putra daerah, tapi yang lebih penting rakyat. Jangan zalimi rakyat. Habis anggaran Riau, pembangunan hanya sedikit,’’ sebutnya. Jika kepala daerah yang terpilih adalah orang yang memang memperjuangkan rakyat, ia yakin kesejahteraan bukan hanya impian. ‘’Apalagi kepala daerah yang mau berteriak, perkebunan harus kembali pada rakyat, dana bagi hasil yang adil.

Karena dana hasil hutan itu nol persen ke rakyat Riau. Apa kita biarkan saja?’’ ucapnya. Pemimpin tidak boleh lupa dengan perjuangan yang sudah dilakukan. Syarwan menyebut dahulu ia bersama lembaga adat di Riau pernah membuat sikap bersama. Yakni menuntut dana bagi hasil terhadap SDA di Riau minyak maupun hutan. “Hutan kalau sudah habis HGU-nya tidak otomatis kembali ke perusahaan tapi harus dinegosiasikan ulang untuk rakyat dan otonomi khusus seperti di Aceh dan Papua,’’ tuturnya. Terakhir, dia menekankan betul agar pemimpin jika terpilih janganlah melakukan praktik kolusi, korupsi dan nepotisme. Kepala daerah komitmen pada pembangunan dan rakyat, jangan KKN. Kalau putra daerah yang menang, sejahterakanlah rakyat. Kalaupun yang menang non pribumi, mudah-mudahan karena diberi kepercayaan lebih akan perlu membuktikan diri kalau ia memang mampu,’’ pungkasnya.(ali/ksm)

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015 pilkada berlangsung. ‘’Mudah mudahan Pj bersifat netral. Itu yang kami harapkan,’’ tutupnya. Pemeriksaan kesehatan terhadap para bakal calon kepala daerah ini masih akan berlanjut hari ini (1/8). Terkait balon Bupati Meranti Irwan Nasir yang akan dites bersamaan dengan balon dari Dumai, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Meranti punya penjelasan. ‘’Ini bukan pembatalan. Kemarin kami menghadiri pelantikan Pj Meranti. Ketemu ketua IDI, beliau menawarkan seperti itu. Hari ini (kemarin, red) diprediksi 7 pasangan, tapi kan 8, karena ini Jumat, sudah selesai,’’ kata Ketua KPU Meranti Yusli SE. Yusli awalnya sempat menolak tawaran itu dengan alasan koordinasi akan sulit dilakukan. ‘’Kami dari KPU sulit melakukan, kami sarankan mereka berkordinasi dengan balon. Kebetulan beliau (Ketua IDI, red) ketemu dengan Pak Irwan dan beliau mau. Jadi ini bukan permintaan pribadi Pak Irwan,’’ tutupnya. KPU Periksa Surat Dukungan dan Ijazah Tidak hanya melakukan pemeriksaan dari sisi kesehatan pasangan balon, KPU juga melakukan pemeriksaan terhadap berkas-berkas surat dukungan dan ijazah masing-masing balon. Masing-masing KPU kabupaten/kota melakukan verifikasi terhadap berkasberkas persyaratan balon kepada instansi yang mengeluarkan surat seperti DPP partai politik untuk dukungan dan instansi terkait untuk ijazah. Ketua KPU Provinsi Riau Dr Nurhamin SPt MH mengatakan proses verifikasi tersebut dilaksanakan sesuai tahapan. Pemeriksaan kesehatan mulai 26 Juli sampai 1 Agustus. Penyampaian hasil pemeriksaan kesehatan 1-2 Agustus. Penelitian syarat pencalonan dan syarat calon mulai 28 Juli sampai 3 Agustus. Pemberitahuan hasil penelitian 3 Agustus. Perbaikan syarat pencalonan 4-7 Agustus. Penelitian hasil perbaikan 8 -14 Agustus dan baru penetapan pasangan calon 24 Agustus. ‘’Berkasberkas persyaratan itu diverifikasi oleh masing-masing KPU kabupaten/kota.

Ijazah kalau palsu dipidana. SK pencalonan diverifikasi ke DPP masing-masing partai politik,’’ kata Nurhamin. Dikatakannya juga, verifikasi itu tentunya juga menggunakan dana, jika sudah ada keyakinan tidak ada pemalsuan maka boleh tidak diverifikasi. “Kalau ada keberatan tertulis dari suatu partai, menyatakan tidak mendukung pasangan calon tertentu namun pasangan calon menyatakan ada dukungan, ini wajib diverifikasi. KPU menyurati dan meminta jawaban tertulis sebagai bukti. KPU mempunyai kewenangan untuk melakukan verifikasi atas dukungan partai, kesehatan dan pendidikan bakal calon,’’ kata Nurhamin. Selanjutnya, soal potensi gesekan antar masing-masing pendukung atau pasangan bakal balon bisa saja terjadi terutama dari sisi petahana. ‘’Kajian dari seluruh pilkada di Indonesia, kecurangan dan pemaksaan kehendak tidak terjadi jika netralitas PNS atau penyelenggara pemilu KPU dan jajarannya terjaga. Kalau netralitas ini terganggu, maka berpotensi menjadi kecurangan yang terencana, sitematik dan masif dan gesekan akan terjadi,’’ jelasnya. Bicara soal netralitas PNS, Nurhamin menyebutkan KPU bisa mengusulkan pemberhentian terhadap PNS yang bersangkutan kepada Kementerian Aparatur Sipil Negara melalui sidang DKPP yang ada kaitannya dengan proses kepemiluan. ‘’Jadi kami ingatkan dari sekarang, jangan sampai PNS terlibat,’’ kata Nurhamin. Dari Divisi Hukum KPU Provinsi Riau, Ilham Yasir SH LLM mengingatkan juga tidak boleh ada sumbangan dana kampanye dari perseorangan yang melebihi Rp50 juta dan dari badan hukum tidak lebih dari Rp500 juta. ‘’Kalau lebih, diserahkan kepada kas negara. Untuk format pelaporan dana kampanye, KPU sudah menyiapkan aplikasi akuntansinya. Jadi bentuk pelaporannya semua seragam. Ingat, semua dana kampanye harus berlalu lintas di rekening khusus kampanye,’’ sebut Ilham.(ali/rul)

Kapasitas Masjidil Haram Bertambah Sambungan dari hal. 1 Menurut Lukman, Pemerintah Saudi menegaskan buat apa kapasitas Masjidil Haram ditambah tetapi jumlah jamaahnya ditambahnya juga. Ujung- ujungnya ibadah jamaah haji tidanya nyaman karena saling berdesak- desakan. Baik itu saat melaksanakan tawaf mengeliling Kakbah maupun sa’i. Sebelum Masjidil Haram dirombak, kapasitas tawaf hanya 48 ribu jamaah per jam. Namun setelah dirombak, kapasitasnya naik menjadi 105 ribu jamaah per jam. “Memang dulu ada anggapan setelah renovasi Masjidil Haram selesai, akan ada penambahan kuota. Ternyata tidak demikian,” tegas Lukman. Meskipun begitu Lukman bersyukur karena hampir dipastikan kuota jamaah haji tahun depan kembali normal. Yakni berjumlah 211 ribu dengan rincian 194 ribu kuota jamaah haji reguler dan 48

ribu kuota haji khusus. Menteri yang juga politisi PPP itu menuturkan, jajaran kerajaan maupun eksekutif pemerintah Saudi berkomitmen kuat untuk menuntaskan perluasan Masjidil Haram itu tahun depan. Tepatnya sebelum masa haji 2016 dijalankan. Sehingga pada saat itu kuota jamaah haji dari seluruh penjuru dunia kembali normal. Tidak dipotong lagi 20 persen seperti beberapa tahun terakhir. Lukman juga menjelaskan bahwa seluruh pemondokan haji di Makkah maupun Madinah sudah selesai teken kontrak. Sehingga kemarin mereka bisa menjalankan undian pemondokan haji. Menurut Lukman, sistem qurah diambil untuk menjaga akuntabilitas. “Dengan diundi seperti ini, tidak ada lagi anggapan jamaah dari wilayah tertentu mendapatkan prioritas pemondokan dekat dengan Masjidil Haram,” katanya. Qurah ini berlangsung hingga malam tadi. Setelah seluruh kloter mendapatkan kepastian pemondokan, Kemenag akan mengumumkan ke publik.(wan/jpnn)

TATA LETAK: MEGA


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

NASIONAL

3

Incar Perdagangan Bebas dengan Turki Laporan JPNN, Jakarta

AGUS WAHYUDI/JPNN

BERJABAT TANGAN: Presiden Jokowi berjabat tangan dengan Presiden Turki, YM Tuan Recep Tayyip Erdogan usai berbincang santai di pelataran belakang Istana Merdeka, Jumat (31/7/2015).

INDONESIA kian agresif membuka pasar-pasar ekspor baru. Setelah Inggris dan Iran, Indonesia kini mengincar pasar Turki. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, selama ini kerja sama dagang antara Indonesia dan Turki belum optimal karena masih adanya hambatan di bidang tarif. Karena itu, free trade agreement atau perjanjian perdagangan bebas pun akan segera dijalankan. ‘’Targetnya selesai tahun ini,’’ ujarnya usai bertemu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Istana Merdeka, Jumat (31/7). Menurut Jokowi, produkproduk asal Indonesia memiliki daya saing (competitiveness) untuk masuk ke pasar Turki. Saat ini, pemerintah

siap menginventarisir data produk yang potensial dan siap untuk menembus pasar ekspor Turki. ‘’Ini sekaligus proses menuju free trade agreement,’’ katanya. Selain kerja sama ekonomi, Jokowi juga menyebut jika Indonesia akan meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan dengan Turki. Salah satunya, dengan tukar menukar data intelijen untuk menanggulangi penyebaran radikalisme ISIS. ‘’Nanti kita tempatkan intelijen kita di perbatasan Turki-Suriah,’’ ucapnya. Sebelum bertemu presiden, Erdogan pun sempat mengutarakan pandangannya terkait pertahanan Indonesia saat memberikan kuliah umum di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). Mantan Wali Kota Istanbul itu menjabarkan fokus pemerin-

tahan Turki dalam menanggapi konflik timur tengah, terorisme, dan reformasi PBB. Dia menjelaskan, pemerintah Turki sangat aktif untuk menanggulangi konflik di timur tengah. Salah satunya, menampung 2 juta pengungsi dari daerah-daerah konflik. Angka tersebut terdiri dari 1,7 warga Syiriah dan 300 ribu warga irak. Hal tersebut diakui sebagai salah satu tanggung jawab Turki sebagai negara tetangga sekaligus negara mayoritas muslim. “Banyak sekali negara di sekitar kami yang saat ini dalam keadaan konflik. Hal ini lah yang harusnya mendapatkan urun tangan dari semua negara. Bayangkan, Negara Uni Eropa saja keberatan saat menampung 200 ribu pengungsi. Banyak yang ditolak di laut sehingga harus kami sela-

matkan,” imbuhnya. Hal tersebut sebenarnya hampir sama dengan Indonesia yang aktif menampung pengungsi Rohongnya dari Rohingnya dari Myanmar meskipun negara-negara lain bersikap enggan membantu. Dengan persamaan itu, dia pun berharap Indonesia dan Turki bisa bekerja sama saling tukar pengalaman dan bekerja sama terkait banyak isu. “Hal ini juga termasuk penanggulangan terorisme. Pemerintah Turki saat ini juga salah satu negara yang terdampak karena adanya fobia Islam. Dan asal muasal ini adalah dari tindakan terosime ekstrimis Islam. Dan saya yakinkan bawah pemerintah Turki akan mencari segala cara untuk menumpas jaringan teroris di dunia,” ungkapnya.(owi/bil/mar)

Kasus Penamparan Wartawan, Jurnalis Kampar Gelar Aksi PEKANBARU (RP) - Aksi kekerasan yang diduga dilakukan Bupati Indragiri Hulu, Yopi Arianto terhadap salah satu wartawan terkait pemberitaan di media cetak di Inhu, menuai kecaman dari wartawan yang ada di Riau, termasuk para wartawan yang bertugas di Kampar. Guna menunjukkan rasa solidaritasnya, para wartawan baik cetak, elektronik maupun online yang bertugas di Kampar, Jumat (31/7) siang melakukan aksi damai, di depan bundaran Balai Bupati Kampar. Dalam aksinya, para wartawan mengutuk dugaan tindakkan arogan Bupati Inhu Yopi yang dinilai sebagai satu bentuk tindakkan yang melanggar hukum dan melecehkan profesi wartawan. Aksi tersebut merupakan sikap yang tidak pantas dipertontonkan kepada masyarakat oleh orang yang memegang jabatan sebagai nomor satu di kabupaten. “Bupati seperti ini tak layak lagi memimpin Inhu ke depannya, untuk itu kami minta agar permasalahan ini diusut sampai tuntas serta segara, dan pihak keamanan di Riau agar permasalahan ini cepat direspon dan diusut,”

RINA DIANTI HASAN/RIAU POS

AKSI DAMAI: Para wartawan di Kampar melakukan aksi damai mengecam aksi kekerasan wartawan di Inhu, Jumat (31/7/2015).

ujar salah seorang wartawan di Kabupaten Kampar, Hasbi. Di tambahkan Hasbi, aksi ini murni bentuk dukungan kepada rekan wartawan yang menjadi korban sikap arogan sang bupati. Pihaknya tergerak karena kami menanggapi persoalan saudara seprofesi. “Kami juga tidak mau ada-

4.900 Lulusan Sekolah Ikatan Dinas Segera Kantongi NIP CPNS JAKARTA (RP) - Sekitar 4.900 lulusan sekolah ikatan dinas siap-siap masuk tahap pemberkasan nomor induk pegawai (NIP) CPNS. Mereka dianggap telah lulus tes kompetensi dasar (TKD) dan menunggu tes kompetensi bidang (TKB). “Kurang lebih 4.900 lulusan sekolah ikatan dinas akan masuk tahap pemberkasan. Mereka sebelumnya sudah menjalani TKD,” kata Asdep Koordinasi Kebijakan, Penyusunan, Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Apratur Bambang Dayanto Sumarsono kepada JPNN, Jumat (31/7). Dia menyebutkan, 4.900 orang ini sudah melalui tahapan tes. Untuk TKB, ada SE MenPAN-RB tentang peniadaan tes tersebut karena pertimbangan anggaran. Meski begitu bagi instansi yang ingin melaksanakan TKB bisa mengajukan izin kepada MenPAN-RB. “TKB hanya diperuntukkan bagi jabatan yang perlu keahlian tertentu. Kalau dirasa tidak perlu, instansi sebaiknya tidak mengada-ngadakan TKB,” tegasnya. Bambang menambahkan, 4.900 orang ini merupakan lulusan Sekolah Tinggi Sandi Negara milik Lemsaneg, Sekolah Tinggi Intelegen milik BIN, Sekolah Tinggi Ilmu Statistik milik BPS, sekolah untuk penjaga sipir/ lapas dan imigrasi milik Kementerian Hukum dan HAM, sekolah D2 dan D3 Perpajakan milik Kementerian Keuangan, Sekolah Pengamat Gunung Berapi milik BMKG, dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) milik Kemendagri.(esy/jpnn)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

nya intervensi atas kami sebagai wartawan dalam menyampaikan sebuah pemberitaan walaupun berita itu menyangkut orang nomor satu,” ujarnya. Dalam aksi ini wartawan yang ikut aksi terdiri dari para wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan

Indonesia (PWi) Kampar, bahkan hadir Ketua PWI Kampar Afrizal SE, berikut jajaran pengurus dan anggotanya, wartawan dari Forum Wartawan Kampar (FWK) dan Gabungan Wartawan Indonesia (GWI) yang juga tampak ketuanya Firdaus Annur dan wartawan yang terga-

bung dalam organisasi tersebut. Setelah menyampaikan orasi mereka sekitar 30 orang awak media itupun membubarkan diri dengan tertib. Yopi: Itu Hanya Bergurau Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Yopi Arianto SE mendatangi Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Inhu di Jalan Pematang RebaPekan Heran, Kelurahan Pematang Reba, Jumat (31/7). “Dengan tidak ada tekanan dan penuh kesadaran, saya datang ke Kantor PWI. Kedatangan saya ini, sebagai bentuk kedekatan saya dengan wartawan yang tidak mungkin melakukan penamparan kepada wartawan dan itu hanya bergurau,” ujar H Yopi Arianto SE di hadapan sejumlah wartawan yang hadir. Yopi menyampaikan permohonan maaf kepada wartawan dan masyarakat atas informasi yang beredar. Zulkifli A Panjaitan pada kesempatan itu mengakui apa yang dilakukan Bupati Inhu kepadanya hanya bergurau. ‘’Kalau sebelumnya saya anggap Bupati Yopi marah dan sempat menampar. Itu karena sudah lama tidak bertemu, sehingga bisa saja,

bupati geram. Kepada kawan-kawan wartawan, saya mohon maaf. Karena saya salah menilai perbuatan bupati,” terangnya. Diberitakan sebelumnya, Zulkifli menyebut bahwa dia ditampar bupati sebanyak tiga kali. ‘’Saya heran, tibatiba Bupati Inhu Yopi Arianto menampar saya tiga kali dengan alasan adanya pemberitaan yang tidak disenanginya terbit di salah satu media terbitan Pekanbaru. Padahal berita itu bukan saya yang

menulis,’’ ungkap Zulkifli A Panjaitan kepada wartawan pada waktu itu. Ketua PWI Kabupaten Inhu Kasmedi mengatakan, pihaknya belum dapat berbuat banyak atas perbuatan yang dilakukan bupati kepada wartawan atas nama Zulkifli. Sebab, apa yang dialami wartawan tersebut belum diserahkan kepada PWI. ‘’Yang pasti, apabila hal itu benar terjadi, PWI sangat menyayangkan,” ujarnya.(rdh/ kas)

Kabareskrim Jamin Tidak Pidanakan Pimpinan KPK Baru JAKARTA (RP) - Hubungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Bareskrim Polri kian mesra. Pasalnya, setelah panitia seleksi (pansel) calon pimpinan (capim) KPK meminta Bareskrim melakukan screening terhadap 48 capim KPK, Kabareskrim Komjen Budi Waseso justru memberikan garansi bahwa ke depan pimpinan KPK tidak akan dipidanakan. Buwas (panggilan akrab Budi Waseso) menjelaskan, dengan permintaan pansel capim KPK untuk melakukan screening untuk mengetahui apakah para capim KPK itu clear and clean, maka dampaknya besar. “Dampaknya terlihat saat kelak Bareskrim menetapkan capim KPK tidak memiliki catatan,” jelasnya. Dengan tanpa catatan,

maka secara otoberbeda,” terangmatis Bareksrim nya setelah perteharus konsekuen muan dengan dengan screening pansel capim tersebut. yakni, KPK, Jumat (31/7). tidak mempidanUntuk melakuakan setiap capim kan screening teryang telah dinyasebut, maka Batakan clear and BUDI WASESO reskrim membenclean. tuk tim yang akan “Kalau sudah clear and terjun ke daerah asal dari setclean, ya kami tidak mungkin iap capim KPK. Tim ini akan memidanakan saat menjadi mengecek ke Polda, Polres pimpinan KPK resmi,” pa- hingga Polsek. “Tentunya, parnya. mengecek apakah ada pidana Ia merasa perlu untuk yang dilakukan atau tidak,” menjelaskan maksud dari jelasnya. clear tersebut. Menurut dia, Tidak hanya itu, bahkan clear adalah kondisi di mana tim ini akan sampai menelisik seseorang pernah melakukan hingga lingkungan kerja dari tindakan pidana, tapi sudah para capim. selesai menjalaninya. “Lingkungan keluarga dan “Kalau untuk clean itu, tetangga juga harus dikroscapim KPK berarti tidak per- cek. Sehingga, benar-benar nah melakukan tindakan pi- diketahui latar belakangnya,” dana apapun. Jadi, artinya ini ujarnya.(idr/jpnn)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

TAJUK

Riau Pos

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

R E N C A N

A

Penting Mana, Asap atau Politik GENDANG perpolitikan pemilihan kepala daerah di Riau mulai bertabuh cukup kencang. Sejak masa pendaftaran para bakal calon berakhir, intensitas hirukpikuk di masyarakat makin tinggi. Di mana saja. Di kantor, pasar hingga kedai kopi, ada saja yang memancing pembicaraan terkait para bakal calon yang sudah mendaftar. Tak jarang pula yang sampai bertengkar dalam menilai salah satu sosok. Seperti tak mau kalah intensitasnya dengan suasana perpolitikan, kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Riau juga kian mengkhawatirkan. Titik api kian bertambah. Wujud nyatanya, asap yang mengandung pertikel berbahaya hasil pembakaran sudah masuk ke ruang pribadi manusia-manusia yang ada di Pekanbaru atau Riau keseluruhan. Asap yang

diperantarai oleh angin, tidak akan mungkin dibendung dan akan masuk melalui celah kecil sekalipun. Termasuk kamar tidur anak-anak kita. Akibat langsungnya tentu jelas, intensitas warga yang terserang penyakit kian banyak saja. Dua topik inilah yang saat ini menjadi isu hangat setiap hari dibahas. Kedua-dua soalan ini sama-sama penting. Sama-sama menyangkut hajat hidup orang banyak dan masa depan daerah. Jika salah memilih pemimpin, maka rayuan politik itu mengatakan akan menderita lima tahun. Kebijakan tidak akan prorakyat. Pun begitu jika kabut asap tidak tertangani. Maka dampak jangka panjang kesehatan yang lebih mengerikan. Lahirnya generasi yang bisa cacat fisik dan tumbuhnya pelanpelan penyakit mematikan di dalam setiap

tubuh manusia yang secara rutin menghirup asap hasil pembakaran. Kita sudah melihat keseriusan pemerintah dan penyelenggara Pemilu mengyukseskan perhelatan Pilkada di Riau. Hingga saat ini, masih kondusif dan tanpa konflik berarti. Tahap demi tahapan dengan teliti dilaksanakan. Sebab jika salah melangkah, terutama bagi penyelenggara pemilu, maka konsekuensinya adalah bisa dituntut secara hukum atau diserang oleh massa tertentu. Misalnya penentuan calon tetap. Jika dinilai melanggar kaidah hukum hingga menggugurkan calon yang seharusnya diloloskan, maka siap-siap saja dituntut dan bisa dipenjarakan. Pemerintah dan penyelenggara sangat berhati-hati karena menyangkut hukum dan kepentingan orang banyak. Tapi apakah penanganan tahap demi

tahap penanganan karhutla di Riau seteliti penyelenggaraan pilkada? Semestinya keduanya harus serius dan penanganan asap serius dari segalanya. Asap akibat ulah manusia yang menyebabkan derita. Semua stakeholder harus ambil peduli untuk penanganannya. Terutama kepala daerah, baik yang masih menjabat, segera berakhir masa jabatannya atau yang sudah digantikan oleh pejabat pelaksana tugas. Keseriusan tidak hanya pada level top up. Tapi harus ditularkan kepada level paling bawah. Masyarakat daerah memang perlu didemamkan untuk menyukseskan perhelatan pilkada. Akan tetapi, masyarakat juga harus diminta untuk mencegah dan mengatasi karhutla yang sudah terjadi. Memang kita tidak bisa menyimpulkan karhutla tidak tertangani akibat pemerin-

tah tidak serius. Pemerintah dan perusahaan tertentu sudah melakukan banyak upaya. Penyemaian garam dan imbauan agar warga tidak membakar lahan. Tapi setakat ini terkesan penanganan helat politik lebih serius dalam menangani karhutla. Fokus semua pejabat sudah tertuju kepada perpolitikan. Fokus kepada penanganan karhutla tinggal di omongan dan seremonial. Tapi tentunya masyarakat sudah cukup cerdas dalam mengambil sikap. Dan bisa terjadi masyarakat berang dalam berbagai bentuk akibat ketimpangan serius fokus penanganan karhutla. Ada candaan. Baiknya angin bertiup ke Selat Melaka, barulah pemerintah tergopoh-gopoh menangani asap karena Malaysia dan Singapura pasti akan berang. Jangan sampailah.***

Sandiwara Asap Membawa Azab S

EDANG nyenyak tidur di sebuah masjid bulan Ramadan lalu, saya dikejutkan dengan dering handphone dari seorang kolega. Beliau yang dulu waktu zaman aktivis mahasiswa saya kenal sebagai orang dekat Gubernur Soeripto kini berkhidmat di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau. Rupanya ada ide pemblokiran parit-parit di lahan gambut dari seorang akademisi di Riau yang bikin pusing aparatur birokrasi di daerah ini. Kata sang akademisi, pemblokiran yang populer dengan sebutan canal blocking tersebut dapat menghadang kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ketika ide “sakti” tersebut diperdalam, misalnya mempertanyakan parit/ kanal mana saja yang akan diblok, apakah di seluruh ProvVinsi Riau, apakah termasuk kanal milik perusahaan, maukah perusahaan diblok kanalnya, nomenklatur anggaran apa yang boleh digunakan untuk membangun canal blocking, di provinsi manakah yang telah berhasil, dan seterusnya tak ada jawaban yang jelas. Malahan instansi pengusul awal, yang telah menghadap dan meyakinkan Pre-

siden Jokowi dan Ibu Menteri LHK Siti Nurbaya, berlepas tangan terhadap gagasan canal blocking ini. Seolah sudah tahu, ide itu sukar dijalankan dan risiko ke depanya cukup besar. Tetapi anehnya, pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) terus mendesak Pemerintah Provinsi Riau untuk membangun “barang” tak jelas tersebut. Bahkan dalam rapat resmi dengan kepala daerah, secara sarkastis orang pusat tersebut menyuruh kolega saya mencukur habis kumis tebalnya agar berani mengeksekusi pembuatan kanal tesebut. Sambil bercanda saya katakan pada kolega saya itu, “nanti hilang pula ganteng abang”. Saya katakan barang tak jelas, karena canal blocking tersebut tidak mampu menahan lepasnya air (over drained water) seperti yang diteorikan oleh banyak pihak dari kalangan ilmuan. Sifat fisik gambut yang mempunyai selaput semipermeabel pada pori-porinya membuat air yang terlanjur lepas tak dapat masuk kembali walau dibendung hilir parit.

Elviriadi Konsultan Lingkungan pada Yayasan Pelopor Sehati

Eksploitasi pada lahan gambut melalui pembarangusan pohon-pohon alam dan vegetasi alami oleh manusia (baca: perusahaan) menyebabkan gambut tidak tertutup cahaya matahari di musim panas. Akibatnya gambut mengering dan berubah seperti arang yang tak mudah dibasahi (rewetting) seperti cita-cita kosong canal blocking yang hendak membasahi gambut dengan mengatur permukaan air di hilir parit. Itulah beda gambut dengan bioskop yang bisa keluar masuk asal ada karcis. Gambut yang fragile (rapuh) mudah “merajuk”, apabila pasangannya (tanaman obat, monyet, siamang, rotan, sialang,

pohon sagu, tungau, langau, pakis, serasah, bakteri anerob) disingkirkan secara masif oleh tangan-tangan jahil manusia. Mungkin sambil tancap gas, ketika pohon berderak tumbang hendak menimpa, sempatlah monyet itu berucap di dalam hati, ”Matilah aku!’’ Panggung Sandiwara Konversi lahan rawa gambut untuk tanaman monokultur jelas telah membuat gambut rusak. Fungsi menyimpan air pada musim kemarau untuk mencegah banjir atau penyangga air laut di pesisir tak dapat diharapkan lagi. Selain banjir bandang yang langganan menyergap Riau, efek paling nyata yang dirasakan kini adalah terbakarnya gambut yang menimbulkan asap yang luar biasa merusak peradaban hidup manusia. Bagi manusia serakah, keringnya gambut membawa berkah. Tinggal ambil korek api, land clearing sudah menjadi. Tak perlu dana membuka lahan yang cukup tinggi. Toh, tak ada penegakan hukum bagi pembangun titik api. Palingpaling cuma direportasekan media, titik apa terbanyak di Rokan Hilir, disusul

kabupaten ini dan itu. Kemudian ramairamai buat satuan tugas (satgas), tim tanggap darurat, bom air, puluhan miliar uang rakyat dibuang. Berbagai rekayasan sosial dibuat untuk memadamkan api. Tak kurang perguruan tinggi tiba-tiba turut peduli, mana tahu dapat “proyek asap” dapat juga mengangsur kredit harta yang lama diimpi. Maka wajar, kalau pak Danrem Wirabima gusar. ‘’Dah jelas ada yang membakar, kok ndak ditindak,’’ ungkapnya heran. Padahal konspirasi kemakmuran sedang bermain lincah sebagai aktor intelektual di balik asap yang menjadi-jadi. Agaknya rocker Ahmad Albar benar, dunia ini panggung sandiwara. Ada yang tega menari di atas luka, menangguk di udara keruh. Dia tahu cara mengatasi asap yang telah membawa azab dan sengsara seluruh negeri. Tapi demi kedudukan dan materi, dibiarkan jutaan mata perih dan anak-anak menderita penyakit ngeri. Benarlah firman Allah, “Telah nyata kerusakan di daratan dan lautan, akibat ulah tangan manusia. Wallahu’alam.***

Pengelolaan DAS Siak Lintas Kabupaten

D

AERAH Aliran Sungai (DAS) adalah suatu wilayah daratan yang merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak-anak sungainya yang berfungsi menampung, menyimpan dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ke danau atau laut secara alami, yang batas di darat merupakan pemisah topografis dan batas di laut sampai dengan daerah perairan yang masih terpengaruh aktivitas di daratan. Dengan kata lain, kondisi wilayah Riau terbatas mempunyai danau maka air bersumber air hujan akan mengalir ke laut, namun jika wilayah daratan serta sungai dan anak-anak sungai di DAS berfungsi baik untuk menampung, menyimpan dan mengalirkan air hujan sehingga banjir tidak terjadi secara alami. Berdasarkan Kepmenhut RI Nomor SK.511/Menhut-V/2011 terdapat 84 DAS yang berada di Provinsi Riau dan lintas provinsi. Hal ini dapat dimaknai bahwa pemerintah pusat sangat serius dalam upaya peningkatan daya dukung DAS Siak dalam berbagai sektor kehidupan dan lingkungan di sekitarnya. Namun menjadi tidak berguna jika tidak ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah berupa keputusan dan peraturan. Berdasarkan Wilayah DAS ini dibagi atas 5 Satuan Wilayah Pengelolaan (SWP) DAS. Pertama, SWP DAS Indragiri (8 DAS) berada di Provinsi Riau, Jambi dan Sumatera Barat. Kedua, Kampar (10 DAS) berada di Provinsi Riau dan Sumatera Barat. Ketiga, Rokan (28 DAS) berada di Provinsi Riau, Sumatera Barat dan Sumatera Utara, sedangkan yang berada di Provinsi Riau saja terdapat. Keempat, Siak (6 DAS). Kelima, Suir (32 DAS). Wilayah DAS Siak seluas 1.117.471 hektare berada di wilayah 5 kabupaten/ kota yaitu, Siak (44,0 persen), Kampar (34,1 persen), Bengkalis (8,3 persen), Rokan Hulu (8,3 persen), dan Pekanbaru (5,3 persen). Wilayah DAS ini merupakan sumberdaya yang perlu dikelola secara baik dan tepat. Hal ini disebabkan karena keberadaan DAS yang mempunyai nilai sangat penting atau manfaat yang besar bagi manusia dan lingkungan

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

sekitarnya, yaitu mewujudkan luas penutupan vegetasi tetap minimal 30 persen dari luas DAS. Patut dicatat bahwa DAS Siak ini sebagai salah satu DAS prioritas berdasarkan ketetapan Bappenas yang difokuskan dalam RPJM tahun 2010-2014. Peraturan Daerah Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai yang ditetapkan 8 September 2014, dicatat pada Lembaran Daerah Provinsi Riau tahun 2014 nomor 9. Penetapan Perda ini sebagai fenomena yang menarik karena lebih mendahulukan pengesahan rencana pengelolaan Daerah Aliran Sungai Terpadu Siak yang telah dinilai Ketua Bappeda Riau dan disahkan Gubernur Riau (Desember 2011). Patut diinfokan bahwa kegiatan penyusunan rencana ini bersumber dana dari APBN sebagai tindak lanjut RPJM 2010-2014. Rencana pengelolaan DAS ini sesuai dengan Perda Pasal 8, namun tidak berkekuatan hukum karena belum ditetapkan sebagai keputusan gubernur berdasarkan Pasal 19. Karena itu keseriusan pemerintahan daerah (eksekutif dan legislatif) sangat diperlukan kesungguhan upaya untuk mengimplementasi Perda tersebut sebagai kewajiban penuh. Ada dua peraturan perundang-undangan dalam Perda pengelolaan DAS ini yang harus ditindaklanjuti secara serius untuk menyangga kehidupan yaitu delapan Peraturan Gubernur Riau dan empat Keputusan Gubernur Riau. Peraturan Gubernur ini secara cepat dapat dituntaskan dalam waktu yang tidak lama ini berkaitan dengan delapan tata cara atau ketentuan berkaitan dengan pengelolaan DAS. Yakni tata cara pembentukan, tugas pokok dan fungsi tim penyusunan rencana pengelolaan DAS, tata cara pelaksanaan, tata cara dan instrumen monitoring, pembinaan kegiatan, pengawasan kegiatan, pemberdayaan masyarakat, mekanisme insentif dan disinsentif, serta tata cara penetapan dan pemberian penghargaan. Peraturan Gubernur sebanyak delapan

SURAT

AZ Fachri Yasin Dosen Faperta UIR

tata cara tersebut dapat dirangkum dalam satu nomor peraturan ini tidak diterbitkan sebagai kekuatan hukum, maka Perda Nomor 9 tersebut tiada berguna atau efektif karena tidak bisa diimplementasikan dalam memacu cepat pencapaian tujuan pembangunan daerah Riau. Lembaga legislatif (DPRD Provinsi Riau) wajib pula untuk melakukan pengawasan terhadap tindak lanjut atas Perda tersebut sebagai inisiatifnya. Pengelolaan Implementasi Perda ini tidak efektif jika tidak diawali kepedulian serius yang dalam dari Bupati Bengkalis, Kampar, Rokan Hulu dan Siak serta Wali Kota Pekanbaru melalui Memorandum of Understanding (MoU). Kesepakatan ini sangat penting sebagai pedoman bersama dalam melaksanakan pengelolaan DAS Siak sebagai sumber daya alam lintas wilayah. Gubernur Riau berperan sangat penting menggesa koordinasi sebagai upaya untuk merealisasikan penandatanganan MoU tersebut, sehingga mendorong cepat terciptanya keterpaduan penyelenggaraan pengelolaan DAS Siak oleh pemerintah daerah terkait. Hal ini sekaligus Gubernur Riau segera membentuk Forum Koordinasi Pengelolaan DAS Provinsi Riau, di mana semua biaya pelaksanaan kegiatan dan operasional sekretariat Forum dianggarkan dalam APBD Riau dan kabupaten kota terkait. Forum ini terdiri dari unsur pemerintah daerah, masyarakat akademisi, dunia usaha, lembaga swadaya masyarakat peduli lingkungan. Pengelolaan DAS adalah upaya manusia dalam mengendalikan hubungan

P E MB A C

A

timbal balik antara sumber daya alam dengan manusia di dalam DAS dan segala aktivitasnya, dengan tujuan membina kelestarian dan keserasian ekosistem serta meningkatkan kemanfaatan sumber daya alam bagi manusia secara berkelanjutan. Rencana pengelolaan DAS Siak yang telah disahkan Gubernur Riau belum ditetapkan melalui keputusan yang berkekuatan hukum tetap (perlu dianalisis ulang untuk penajaman) telah merumuskan permasalahan utama yaitu degradasi ekosistem DAS Siak sebagai penyangga kehidupan. Sedangkan tujuan pengelolaan DAS Siak adalah revitalisasi ekosistem DAS Siak sebagai penyangga kehidupan. Permasalahan utama DAS Siak adalah degradasi ekosistem DAS Siak sebagai penyangga kehidupan. Secara rinci terdiri dari lima permasalahan. Pertama, ancaman banjir dan pencemaran sungai Siak. Kedua, masih terjadinya kerusakan hutan dan tingginya konversi lahan. Ketiga, konflik pengelolaan sumberdaya alam dan belum adanya sinkronisasi tata ruan. Keempat, masih rendahnya partisipasi masyarakat dalam pelestarian DAS Siak. Kelima, kelembagaan urusan DAS yang belum optimal. Pada rencana pengelolaan tersebut telah dianalisis sebagai solusi atas permasalahan ini dengan menetapkan 17 strategi. Mengenai sasaran rehabilitasi lahan di wilayah DAS Siak seluas 986.529 hektare terdiri dari penghijauan (582.832 hektar) dan 403.698 hektare sebagai luasan reboisasi. Secara terinci dalam pengeloaan DAS Siak direncanaan kebijakan, program dan kegiatan. Pada tahapan pengelolaan tersebut terbagi atas tiga tata waktu pelaksanaan program dan kegiatan. Yaitu 20122016, 2017-2021, dan 2022-2026. Informasi diperoleh bahwa tidak ada kegiatan yang dilaksanakan pada periode pertama. Hal ini sebagai faktor prihatin yang mendalam karena para pihak terkait yang berkewajiban mengelola DAS Siak tidak bisa mengimplementasikan berdasarkan sasaran, program dan kegiatan, terutama disebabkan tidak adanya keputusan Gu-

bernur. Penutup Revitalisasi ekosistem DAS Siak belum diimplementasikan sebagai salah satu faktor penyebab adalah karena belum memperoleh kepedulian yang serius dari pemerintah daerah terkait. Pada prinsipnya belum ada keputusan Gubernur Riau tentang rencana pengelolaan DAS Siak, walaupun telah disahkan Gubernur Riau (2011). Dengan kata lain, penggesaan untuk menghasilkan kesepakatan melalui MoU lima kabupaten kota dalam wilayah DAS Siak sebagai langkah awal yang sangat penting. Selanjutnya ditindaklanjuti penerbitan surat keputusan tentang rencana pengelolaan DAS Siak, yang sekaligus tertera dalam APBD. Suatu pekerjaan yang tidak sulit dan cepat untuk direalisasikan, jika adanya kebutuhan dalam pikiran pimpinan daerah bahwa DAS Siak sebagai penyangga kehidupan, yang sekaligus mendukung penuh program nasional. Patut diingatkan bahwa masih menanti untuk dikelola empat SWP DAS sebagai tantangan yang harus dijadikan peluang mewujudkan penyangga kehidupan.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI

Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna, nomor rekening dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim langsung ke kantor redaksi Riau Pos, dengan mencantumkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. Surat yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PRO-BISNIS

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

5

Garuda Beri Diskon Khusus untuk Guru Laporan JPNN, Jakarta

KABAR gembisra bagi para guru di Indonesia. PT Garuda Indonesia memberikan potongan khusus bagi mereka jika ingin terbang bersama maskapai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu. Direktur Utama PT Garuda Indonesia M Arif Wibowo mengatakan, ada dua skema ___

ptongan harga atau diskon untuk para pahlawan tanpa tanda jasa ini. Pertama, diskon khusus sebesar 5 persen untuk rute domestik di kelas F, J, C, D, Y, B, M, K, dan N. Kedua, diskon 10 persen untuk rute internasional di kelas yang sama. Bukan hanya itu, Garuda juga akan memberikan fasilitas ekstra bagasi hingga 10 Kilogram untuk kelas J, C, D, Y,

BURSA

___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

SRIL ADHI BBNI BBRI BMRI

Selisih Persentase

470 +32 2.300 -50 4.760 +280 10.000 +650 9.525 0

TLKM KLBF UNTR ASII WIKA

14.336 11.334 9.486 7.270 7.223

2.940 1.745 20.200 6.650 2.655

+70 +30 +1.000 +75 +10

7.175 5.015 4.184 4.091 4.002

B, M, K, N. Keputusan tersebut diambil setelah adanya kesepakatan bersama antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Garuda Indonesia kemarin (31/7). "Kerja sama ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian Garuda terhadap dunia pendidikan nasional, khususnya terhadap para pengajar di Indonesia yang telah memberikan jasa kepada negeri," ujar Arif. Arif melanjutkan, diskon tiket ini bukan hanya berlaku untuk perjalanan dinas, melainkan juga perjalanan pribadi. Selain itu, juga diperun-

ARIF WIBOWO

tukkan bagi pasangan dan tiga orang anak dari guru atau tenaga pendidik tersebut. Adapun nantinya, kerja sama antara keduanya berlaku dalam waktu lima tahun. Ditemui dalam kesempa-

tan yang sama, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menambahkan, jika ada program khusus lain yang diberikan oleh pihaknya bersama Garuda. Yakni, donasi poin penerbangan

untuk para guru. Maksud pogram tersebut yakni, pengumpulan poin penerbangan atau milage Garuda Indonesia yang kemudian dapat dimanfaatkan untuk penerbangan para guru. Khusus untuk program ini, tidak semua guru dapat menggunakannya. "Nanti kita list guru-guru mana saja yang berhak. Yang jelas, untuk mereka yang kita nilai berprestasi," tuturnya. Bagi guru yang lulus seleksi, maka akan berhak menikmati penerbangan gratis dengan menggunakan garuda lewat poin penerbangan tersebut. Mereka dapat berwisata sesuai

dengan pilihan lokasi yang kini tengah dihimpun oleh pihak maskapai. Program ini ditargetkan dapat menghimpun 1 miliar mile atau jika dirupiahkan sekitar Rp100 miliar. Saat ini sendiri, sudah lebih dari 1 juta poin yang terkumpul dari internal Kemendikbud. Selanjutnya, tagar balas budi guru ini akan dilempar ke masyarakat agar dapat berpartisipasi. "Jakarta-Surabaya misalnya, bisa dapar seribu poin. Nah, itu bisa ikut disumbangkan untuk balas budi pada guru. Sebagai rasa terima kasih kita," ujar mantan rektor universitas Paramadina itu.(mia/rio)

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

FOTO BERSAMA: Regional Head Divisi Sumatera dan Kalimantan PT Khatulistiwa Raya Energy, Vico Iskandar Putra SE (dua dari kanan) foto bersama manejemen KRE Riau, baru-baru ini.

Indeks Pasar 31 Juli 2015 Data Terakhir 4.802,53 813,10 641,97 1.938,68 977,19 397,34 1.172,02 2.198,44 504,12 1.016,89 676,85 933,60 1.212,83

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan 90,04 19,85 13,08 4,96 -10,46 3,31 20,69 66,85 7,92 15,39 17,18 14,09 27,99

Persentase 1,91% 2,50% 2,08% 0,26% -1,06% 0,84% 1,80% 3,23% 1,60% 1,54% 2,60% 1,53% 2,36% HASANAL BULKIAH/RIAU POS

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 31 Juli 2015 Mata Uang

Jual (Rp)

Beli (Rp)

USD SGD GBP AUD

13.548.00 9.863,13 21.143,01 9.895,46

13.414,00 9.764,16 20.928,52 9.796,24

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

109,29 14.824,22 2.214,74 3.551,25 1.747,70 3.612,70

108,18 14.676,26 2.192,83 3.514,28 1.730,37 3.576,78

Harga Produk Mulia per 31 Juli 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.590.000 5.130.000 12.750.000

50 100

25.450.000 50.850.000 SUMBER: PEGADAIAN

PT Khatulistiwa Raya Energi Ekspansi ke Riau PEKANBARU (RP) - PT Khatulistiwa Raya Energy (KRE) perusahaan yang bergerak di Oil Trading Company, Niga Umum Migas serta menyediakan permintaan Solar Industri (HSD) bekerja sama dengan Pertamina mengembangkan sayap serta melakukan ekspansi ke Riau. Hal tersebut diutarakan Regional Head Divisi Sumatera dan Kalimantan PT Khatulistiwa Raya Energy, Vico Iskandar

Putra SE, kepada Riau Pos, Jumat (31/7). ‘’Expansi ke Riau ini, karena melihat Riau memiliki potensi besar dalam penggunaan solar non subsidi,’’ ujar pria asli Kalimantan tersebut. Apalagi dikatakannya, di Riau banyak sekali perusahaanperusahaan industri dengan skala besar yang beropersional menggunakan solar non subsidi. ‘’Kami melihat pangsa pasar di Riau sangat besar

sekali, makanya kami melebarkan sayap di Riau,’’ terangnya ketika berbincang dengan Riau Pos. Dengan harga yang sama dengan harga dasar dari pertamina pihaknya yakin akan bisa menguasai pangsa pasar solar nonsubsidi di Riau dan Kepri bahkan saat ini pihaknya sudah mendapat beberapa pesanan dari beberapa perusahaan di Riau. ‘’Jadi kami sangat optimis sekali bisa ber-

saing menyediakan solar nonsubsidi di Riau pada khususnya,’’ terangnya. Di Sumateera sendiri, pria yang bertekad maju dalam pilkada kota Balikpapan 2017 mendatang ini mengatakan baru tiga provinsi yang dibuka cabang yakni Riau, Kepri dan Palembang. ‘’Artinya kami sangat yakin sekali di Riau KRE akan semakin berkembang pesat,’’ tuturnya. Ditambahkanya, dalam

menyediakan solar non subsidi PT KRE memilik stok tidak terbatas atau sesuai keperluan end user ( konsumen). ‘’Jadi kami menerima permintaan skala menengah, besar dengan DO resmi, Pengiriman dengan via truk Tangki untuk darat dan kapal tanker untuk Ship to Ship ( laut),’’ tambah sambil mengatakan untuk sementara PT KRE Cabang Riau berkantor di Jalan Rawamangun.(hsb)

LAYANI MASYARAKAT: Pegawai BRI melayani masyarakat di Jakarta, belum lama ini. Semester 1, BRI mencetak laba Rp11,8 T.

INTERNET

BRI Cetak Laba Terbesar Rp11,8 T PEKANBARU (RP) - Jumat (31/7), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, mengumumkan pencapaian kinerja keuangan semester I tahun 2015. Di tengah pertumbuhan perekonomian domestik yang sedang melambat serta tekanan ekonomi global, Bank BRI mencatat perolehan total income atau total pendapatan sebesar Rp46,2 triliun, tumbuh sebesar 19,5 persen yoy, dengan laba bersih sebesar Rp11,8 triliun. Corporate Secretary Budi Satria melalui rilisnya menjelaskan, perolehan total pendapatan tersebut didukung oleh meningkatnya Interest Income atau Pendapatan Bunga yang mencapai Rp39,9 triliun atau tumbuh 18,4 persen dibanding semester I tahun 2014, di mana komponen pendapatan bunga memberikan kontribusi sebanyak 86,4 persen dari total pendapatan yang diraih BRI. Sedangkan sumber pendapatan lainnya berasal dari pendapatan non bunga yang mencapai Rp5,6 triliun atau tumbuh sebesar 46,9 persen dari periode yang sama sebelumnya. Adapun kenaikan pendapatan non bunga BRI tersebut didominasi oleh peningkatan Fee Base Income yang tumbuh sebesar 32,4 persen yoy menjadi Rp3,5 triliun, dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada transaksi e-banking yang tumbuh sebesar 80,4 persen menjadi Rp778,1 miliar secara year on year. Pertumbuhan total asset BRI yang didominasi oleh asset produktif juga turut memberikan pengaruh positif pada raihan total pendapatan dan laba bersih BRI, yakni dari Rp621,9 triliun pada semester I tahun 2014 menjadi Rp747,7 triliun pada semester REDAKTUR: MARRIO KISAZ

I tahun 2015 atau meningkat 20,2 persen yoy. Sementara itu, total kredit yang sudah disalurkan oleh Bank BRI hingga akhir Juni 2015 mencapai Rp503,6 triliun, tumbuh 9,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kredit di segmen mikro mencatat pertumbuhan sebesar 15,0 persen yoy menjadi Rp165,8 triliun, sedangkan kredit di segmen ritel tumbuh 11,8 persen yoy menjadi Rp187,3 triliun. Adapun kredit di segmen menengah turun tipis 2,9 persen yoy menjadi Rp18,9 triliun, dan kredit korporasi naik 2,8 persen yoy menjadi Rp131,5 triliun, dimana kredit korporasi tersebut mayoritas disalurkan ke badan-badan usaha milik negara (BUMN) lainnya. ‘’Terkait kualitas kredit, pertumbuhan kredit sepanjang

Semester I tahun 2015 tersebut tetap diimbangi dengan rasio kredit bermasalah (NPL) yang terjaga, di mana NPL netto tercatat sebesar 0,6 persen dan NPL gross sebesar 2,3 persen,’’ ujar Budi. Dikatakan Budi, dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), BRI juga mencatat pertumbuhan sebesar 17,3 persen yoy, yakni dari Rp488,4 triliun di semester I tahun 2014 menjadi Rp573,1 triliun di semester I tahun 2015. Dari total DPK tersebut, meski deposito mengalami pertumbuhan lebih cepat yaitu tumbuh 26,0 persen yoy atau menjadi Rp262,9 triliun, namun jumlah simpanan dalam bentuk Current Account Saving Account (CASA) atau dana murah seperti giro dan tabungan masih mendominasi DPK Bank BRI.(hen)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Juli, Suzuki Layani hingga 200 Mobil Laporan NUKE FATMASARI, Pekanbaru nuke-fatmasari@riaupos.co.id

INTERNET

TINGKATKAN LAYANAN: Bengkel resmi Suzuki yang berada di bawah naungan PT Sejahtera Buana Trada (SBT) di Jalan SM Amin berkomitmen untuk meningkatkan layanannya kepada konsumen.

SEPANJANG arus mudik dan balik tahun ini, yakni Juli 2015, bengkel resmi Suzuki yang berada di bawah naungan PT Sejahtera Buana Trada (SBT) melayani kurang lebih 150 hingga 200 unit mobil yang datang servis. Tak hanya di Pekanbaru, signifikannya angka mobil Suzuki yang servis juga terjadi di SBT Duri. Demikian disampaikan Kepala Bengkel Suzuki SBT SM Amin, Sudarmanto, didampingi Kepala Wilayah PT SBT Riau, Agus Henryanto, Jumat (31/ 7). Disebutkan, signifikannya layanan servis mobil Suzuki juga terjadi di beberapa service point, yakni Pangkalankerinci, Ujungbatu, Baganbatu, Talukkuantan, Dumai, dan Bangkinang. ''Yang paling ramai di Pangkalankerinci, sebab service point ini juga melayani Rengat dan Indragiri Hulu,'' katanya. Disampaikan pula, selama Agustus, Suzuki SBT pun punya penawaran khusus bagi konsumen yang datang servis. Di antaranya diskon 15 persen khusus pelanggan yang ingin mengganti timing belt dan kopling. Paket ini berlaku bagi pelanggan yang melakukan booking sehari sebelum servis, serta pelanggan yang menerima SMS broadcast Merdeka. Selain itu, Suzuki SBT Riau juga memberi diskon 10 persen untuk penggantian spare part dan oli bila melakukan booking sehari sebelum servis. Area servis Suzuki SBT pun nyaman karena hadir dengan standar terbaru, di mana tersedia fasilitas express maintenance, kid corner, ruang tunggu yang mewah, coffee corner, plus pijat refleksi gratis. Melengkapi layanan servis, Suzuki SBT Riau juga mengadakan home service dan emergency service. ''Dengan begitu, servis mobil Suzuki Anda menjadi lebih mudah,'' ucapnya.(rio)

Green World Global Kunjungi Riau Pos PEKANBARU (RP) - Jelang pelaksanaan seminar kesehatan di salah satu hotel di Pekanbaru, Green World Global, perusahaan yang bergerak dibidang produk suplemen herbal menyambangi redaksi Riau Pos, Jumat (31/7) siang. Kunjungan yang dipimpin oleh perwakilan Green World pusat Anthony Liem tersebut langsung disambut Wakil Pemimpin Redaksi Riau Pos, Muhammad Hapiz. Anthny Liem turut hadir bersama pemilik Stokis Pekanbaru

Kagung Chang, Stkois Batam Hasan Basri dan Mobile Stokis Batam Martin. Menurut Anthony, perkembangan peerusahaan yang tergabung dalam Asosiasi Penjualan Lansung Indonesia (APLI) tersebut, sudah masuk ke Pekanbaru sejak 2012 lalu. Perkembangan Green World cukup maju dengan ribuan member yang terdaftar. ‘’Apalagi sekarang masyarakat mulai sadar, bahwa obatobatan kimia kurang bagus untuk kesehatan. Makanya agar para member menjadi lebih

Diskon 30 persen untuk semua beras.

baik lagi kami akan melakukan seminar besok (hari ini, red) tentang kesehatan. Kemudian dilanjutkan dengan peluang usahanya,’’ jelas Anthony. Sementara itu Wakil Pemimpin Redaksi RiauPosmenyambutbaik kunjungan yang Green World. Hapiz pun mendukung pelaksanaan seminar kesehatan dan peluang bisnis yang dilaksanakan oleh Green World untuk member di Pekanbaru.‘’Semoganantinyapelaksanaanseminarlancardanjumlah membernyasemakinbertambah,’ ujarnya.(luk)

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

TERIMA CENDERAMATA: Perwakilan PT Green World Global Pusat Anthony Liem menerima cenderamata dari Wapemred Riau Pos M Hapiz saat bersilaturahmi ke ruang redaksi di Graha Pena Riau, Jumat (31/7/2015).

Sunco minyak goreng di harga Rp21.775.

Rak serbaguna diskon 20 persen.

Diskon Besar Awal Bulan MENUTUP Juli dan menyambut awal Agustus 2015 pusat perbelanjaan terlengkap Hypermart memberikan diskon besar untuk sejumlah produk andalannya. Mulai dari jajaran pasar segar seperti buah-buahan, sayur-mayur dan lauk-pauk hingga berbagai lini produk elektronik. Setidaknya promo ini akan berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 31 Juli - 2 Agutus 2015 besok. Penawaran untuk produk pasar segar pada akhir pekan ini dimulai dari berbagai produk buah lokal dan impor.

Salmon fillet di harga Rp21.990. REDAKTUR: MARRIO KISAZ

Penawaran yang paling gress dan menawaran saat ini adalah buah lengkeng bangkok super yang ditawarkan cuma Rp3.2890 per 100 gram, lalu untuk sayurmayur produk Tomat TW dijual cuma Rp590 per 100 gram. Hypermart menjanjikan lebih banya produk pasar segar di semua outletnya yang ada di Riau. Masih menemani Ibu memasak ria di dapur, Hypermart pada akhir pekan ini juga memberikan penawaran belanja tetap murah untuk sejumlah produk lauk-pauk beserta para pelengkapnya.

Lihat, pada akhir pekan ini ayam broiler yang dijamin kesegarannya ditawarkan cuma Rp25.900 per ekor yang beratnya sekitar 0.9 kg. Lalu ada juga Salmon Fillet yang kali ditawarkan Rp21.990 saja per 100 gram. Untuk menemani berbagai lauk pauk

Lengkeng bangkok super di harga Rp3.890.

itu, Hypermart menyuguhkan minyak goreng Sunco yang sedang dapat promo cuma Rp21.775 untuk kemasan isi ulang ukuran 2 liter. Sementara itu, semua jenis beras segala ukuran, 5, 10 dan 20 kg semua dapat diskon sampai 30 persen. Tidak ketinggalan, konsumen yang ingin memiliki berbagai produk elektronik terbaru untuk memenuhi gaya hidup, Hypermart menawarkan promo cuci gudang untuk hampir semua produk elektronik di outletnya. Promo cuci gudang ini memberikan diskon 30-70 persen

Mami Poko diskon 20 persen di harga Rp61.680.

untuk jajaran produk LED TV, AC, kulkas dan mesin cuci. Hypermart pada akhir pekan juga memberikan penawaran khusus untuk sejumlah produk lainnya. Ada diskon 20 persen untuk KL Rak Serbaguna, diskon 20 persen Mami Poko. Sementara itu, semua alat kebersihan dapat diskon sampai 50 persen. Semua penawaran khusus dan berbagai penawaran di atas juga di Hypermart Mal SKA, Mal Ciputra Seraya, Plaza The Central Pekanbaru dan Mandau City Duri.(end/bon)

Tomat TW di harga Rp590.

CF1/MIRSAL/RIAUPOS

TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

EKONOMI-BISNIS

7

Swiss-Belhotel Rayakan Hari Kemerdekaan Diskon Spesial untuk Produk F&B PROMO: Pekerja Bar Restaurant Lounge (BaReLo) memberikan promo diskon spesial produk makanan (food) dan minuman (beverages) untuk menyambut Hari Kemerdekaan Swiss 1 Agustus 2015.

Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru desriandi-candra@riaupos.co.id

DALAM rangka peringatan hari kemerdekaan negara Swiss tanggal 1 Agustus 2015 , sebagai negara asal Peter Gautschi pendiri Swiss-Belhotel International Hotels and Resorts, di seluruh unit hotel dan resort naungan Swiss-Belhotel International meluncurkan program diskon spesial. Ini berlaku ntuk produk makanan (food) dan minuman (beverages) atau yang biasa disebut di hotel F & B . Marketing and Communication Manager Retta Simanjuntak mengatakan, program diskon ini juga berlaku di Swiss-Belinn SKA Pekanbaru. Sabtu, 1 Agustus 2015, Bar Restaurant Lounge (BaReLo) yang terletak di lobby SwissBelinn SKA Pekanbaru akan menawarkan diskon 50 persen untuk semua menu makanan dan diskon 20 persen. Sementara untuk semua menu minuman, kecuali alkohol. Penawaran diskon ini

SWISS BELIIN FOR RIAU POS

berlaku untuk semua tamu baik yang menginap (inhouse) maupun yang walk in (datang langsung). BaReLo memiliki berbagai macam pilihan menu makanan mulai dari ciri khas Indonesia, Asia, ataupun Western,

pilihannya antara lain aneka appetizer, aneka soup, aneka sandwich dan burger, western cuisine, vetarian dishes, aneka pasta, asian cuisine, chef suggestion, dan aneka dessert. Menu yang paling diminati oleh tamu hotel antara lain

nasi goreng buntut sapi (Oxtail Fried Rice), Nasi Goreng BaReLo, Oxtail Soup, Thai Fish Fillet, Vegetable Soup dan Pindang Iga. Untuk pilihan minuman, tersedia mulai dari aneka fresh juices, aneka mocktails, aneka squashes, ane-

ka minuman hot item, aneka soft drink, aneka beers, aneka smoothies, coffee selection, tea selection, other drink selection, spring water, dan pilihan energy drink. Untuk minuman favorit tamu antara lain Fresh Orange Juice, Traffic

Light, dan Red Cherry Squash. Program diskon ini juga akan dilanjutkan pada 17 Agustus 2015 mendatang bersempena dengan Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70. Nantinya juga akan dihadirkan Buffet Merah Putih

selama tiga hari berturut-turut mulai 15,16, dan 17 Agustus 2015. ‘’Bulan Agustus 2015 ini BaReLo juga meluncurkan sejumlah menu makanan baru antara lain Rijsttafel Lunch, Bakso Gila, dan Coto Makassar,’’ imbuhnya.(rio)

Honda Freed Promo DP Ringan di Mal SKA PEKANBARU (RP) - Honda Freed masih mempesona di kalangan pecinta mobil MPV, kendati Honda saat ini sudah memiliki mobil yang hampir satu segmen Honda Mobilio. Minta konsumen cukup tinggi, celah pasar yang ada tersebut dimanfaatkan Dealer Honda Soekarno-Hatta memberikan promo DP ringan. Promo ini setidaknya berlaku

selama pameran yang berlangsung hingga Ahad (2/8) di Mal SKA Pekanbaru. Marketing Eksekutif Honda Soekarno Hatta Zainal mengatakan, dalam promo DP riangan ini, konsumen dapat membeli Honda Freed hanya dengan Rp30 juta. Tidak hanya itu, konsumen juga akan medapatkan berbagai keuntungan bonus lainnya. Di ant-

ara bonus yang akan diberikan selama promo di Mal SKA ini ada karpet bludru, trush bind, segitiga pengaman, kotak P3K, kaca film V-Cool dan beberapa lainnya. ‘’Promo masih berlaku sampai pameran kami di Mal SKA Pekanbaru berakhir Minggu ini (besok, red). Konsumen bisa pilih mau DP ringan atau angsuran ringan. Untuk penawa-

ran spesial kami memang Honda Freed dengan DP cuma Rp30 juta,’’ sebut Zainal. Honda Freed, terang Zainal, memiliki pasar tersendiri dan tidak memiliki saingan di kelasnya. Karena mobil MPV ini memiliki desain unik dan kompak. Kesan elegan yang dilengkapi fitur canggih dan keamanan yang mumpuni Honda Freed mendapat tem-

pat sendiri di pasaran. Honda Freed yang mungil menyuguhkan tempat duduk dan ruang bagasi yang cukup luas. Modelnya yang sporty dan bisa muat lebih banyak penumpang merupakan salah satu keunggilannya. Honda Freed menggunakan desain interior mewah disertai dengan berbagai fitur canggih.(end)

Elite Fitness Center Beri Diskon 25 Persen

Produk Dell dan Philips Di-Update PEKANBARU (RP) - Puluhan pegawai IT di Pekanbaru tampak antusias menyaksikan persentase dari Arianto Subogo, Kamis (30/7) malam. Pria yang menjabat sebagai Dell Enterprise Product Manager tersebut dengan fasih memperkenalkan kecanggihan dari produk Dell tersebut. “Hari ini kita melaksanakan product update. Produk dell yang kita keluarkan kali ini lebih mengarah ke efiensi. Servernya lebih maksimal dan juga optimal. Selain itu, Dell juga Ensure dengan istilah worry free. Jadi user atau costumer tak perlu khawatir jika terjadi kerusakan,” jelasnya. Menurutnya sejauh ini penjualan produk Dell sendiri di Kota Pekanbaru cukup baik. Produk Dell masih jadi pilihan utama warga Pekanbaru mulai dari pengguna rumahan, kantoran dan juga mahasiswa. Ari mengaku sejauh ini produk Dell diminati di seluruh kalangan. Terlebih, Pekanbaru akan jadi Smart City dan warganya melek teknologi informasi. ‘’Untuk itu kami berharap kedepannya user atau costumer juga bisa memberi feed back kepada kami agar produk Dell bisa semakin fleksibel,” ungkapnya. Sementara itu para presentasi kedua, Philip memperkenalkan Philips Profesinal Display dan Video Wall. Untuk produk video wall Philips memperkenalkan video monitoring yang bisa menyala selama 24 jam. Sehingga comersial display tersebut bisa digunakan terus menerus dan dirangkai seperti layar raksasa. ‘’Ini bisa disusun metrix hingga 2.000 display. Sehingga dibanding menggunakan proyektor yang mahal, kita lebih baik menggunakan video wall dan layarnya sangat jernih,’’ ujar Product Manager Commercial Display, PT Synnex Metrodata Indonesia, Dhevant Tamtelahitu. Sementara itu Philips Profesional Display tak ubahnya seperti layar smarthone yang memiliki keunggulan lebih dengan layar sangat besar. Produk ini bisa menampil, foto, video, update berita, ramalan cuaca di sekitar dan running text sekaligus.(luk/mg3) REDAKTUR: MARRIO KISAZ

PEKANBARU (RP) - Elite Fitness Center yang berlokasi di lantai 3 Grand Elite Hotel Pekanbaru, menghadirkan program khusus untuk semua member dan non member, yakni program diskon 25 persen. Demikian dikatakanHenni Rasmonowati selaku Sales and Marketing Manager Grand Elite Hotel Pekanbaru dalam rilisnya, Jumat (31/8). Saat ini, katanya, Elite Fitness Center memberikan diskon untuk pemakaian perawatan Life Spa bagi tamu-tamu yang menginap maupun yang tidak menginap di Grand Elite Hotel Pekanbaru. Para tamu dapat menikmati diskon ini sampai tanggal 18 Agustus 2015. ''Berlaku pada hari kerja mulai pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB,'' katanya. Tujuan dari program diskon ini sebagai bentuk apresiasi kepada tamutamu. Ada pun daftar harga massage di Elite Fitness Center adalah one hour packages (paket satu jam), yakni traditional massage Rp260.000, aromatherapy Rp276.000, dan body scrub Rp254.000. ''Ada banyak paket menarik lainnya. Hubungi Elite Fitness Center sekarang,'' tutupnya. Sebab, Elite Fitness Center dengan ruangan aerobic yang luas, juga mengadakan kelas aerobic dan yoga yang bisa diikuti oleh semua member setiap hari mulai pukul 18.3019.30 WIB, kecuali Sabtu, Ahad dan hari libur nasional. Program ini diikuti secara gratis oleh semua member. ''Bagi member yang sudah tidak aktif lagi atau yang ingin bergabung di keanggotaan Elite Fitness Center, di bulan ini masih tersedia penawaran menarik baik dari segi harga membership maupun dari bonus keanggotaaan. Sedangkan untuk harga per visit Rp60.000 per orang,'' tutupnya.(sar) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


INTERNASIONAL

8

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Kuat Bukti Jatuh di Samudera Hindia

Populasi India Segera Lampaui Cina

Laporan JPNN, Saint-Andre

NEW DELHI (RP) – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengeluarkan sebuah penelitian baru mengenai tren populasi dunia. PBB memprediksi bahwa India akan melampaui Cina sebagai negara dengan penduduk terbanyak pada 2022. Laporan itu juga menyatakan Nigeria akan menggantikan Amerika Serikat sebagai negara terpadat ketiga di dunia pada 2050. Selain itu, lebih dari setengah dari pertumbuhan penduduk dunia selama 35 tahun ke depan diperkirakan akan terjadi di Afrika. “Pertumbuhan penduduk di negara-negara termiskin memiliki tantangan tersendiri, sehingga lebih sulit memberantas kemiskinan dan ketidaksetaraan, memerangi kelaparan dan kekurangan gizi,” kata John Wilmoth, direktur divisi populasi PBB, seperti diberitakan BBC, Jumat (31/8). Populasi 28 negara Afrika juga diprediksi meningkat lebih dari dua kali lipat. Lebih lanjut diterangkan populasi dunia saat ini berkisar 7,3 miliar dan jumlah ini diperkirakan mencapai 9,7 miliar pada 2050 dan 11,2 miliar pada 2100. Laporan PBB itu menunjukkan India kemungkinan akan mengungguli jumlah penduduk Cina pada enam tahun lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya. Indonesia juga diperkirakan akan merupakan negeri yang paling pesat pertumbuhan penduduknya.(int)

Industri Seks Korut Makin Berkembang PYONGYANG (RP) – Meski telah dilarang dan dikategorikan sebagai pelanggaran hukum, industri seks di Korea Utara (Korut) tetap tumbuh subur dan cenderung berkembang tanpa pengawasan. Para perempuan muda negeri itu semakin banyak yang terjun ke dalam bisnis hitam ini. Bisnis prostitusi di Korut telah sejak lama dilarang oleh pemerintah. Namun, sejak krisis pangan yang melanda pada dasawarsa 1990-an, banyak perempuan yang terpaksa melacur untuk mendapatkan makanan. Agak berbeda dengan masa itu, industri seks Korut saat ini adalah sebuah bisnis yang sangat menguntungkan, sistematis, dan terorganisir. Hal itu terlihat dari cara-cara yang digunakan para pelaku bisnis untuk menghindari pengawasan Kementerian Keamanan Rakyat (Ministry of People Security/ MPS) Korut yang ditugasi untuk menghancurkan praktik prostitusi di sana. Para petugas MPS alih-alih melarang para pekerja seks, terkadang malah menjadi pelanggan mereka, dan menerima suap untuk menutup mata dan membiarkan kegiatan itu berjalan. “Di Pyongyang dan kota-kota besar lainnya, sindikat prostitusi yang lebih profesional menggunakan perempuan-perempuan muda untuk menghasilkan uang bermunculan. Orang yang menjalankan bisnis ini menyuap semuanya mulai dari petugas MPS hingga anggota patroli malam agar mereka dapat tetap melakukan bisnis,” kata seorang sumber yang tidak disebutkan namanya kepada DailyNK, Jumat, (31/7).(int)

DUGAAN bahwa serpihan pesawat yang ditemukan di Pantai La Reunion, pulau kecil di timur Madagascar, adalah milik Malaysia Airlines (MAS) semakin kuat. Pemerintah Malaysia, Jumat (31/7) mengonfirmasikan bahwa puing yang sedang dalam perjalanan ke Prancis itu milik Boeing 777. Artinya, hampir bisa dipastikan bahwa serpihan itu adalah milik MH370. Serpihan yang diyakini sebagai bagian dari sayap pesawat itu menjadi petunjuk pertama tentang MH370. Pesawat yang mengangkut total 239 orang itu hilang sejak Maret tahun lalu dan tidak pernah terlacak lagi jejaknya. “Kami sudah semakin dekat pada pemecahan misteri MH370. Ini bisa menjadi bukti kuat bahwa pesawat jatuh di Samudra Hindia,” kata Abdul Aziz Kaprawi, Wakil Menteri Perhubungan Malaysia. Lebih lanjut, Aziz menyatakan bahwa petugas bisa membaca sebagian kode bertuliskan 657 BB pada salah

satu sisi serpihan sayap pesawat tersebut. Dalam beberapa foto yang beredar luas di internet, sebagian kode itu memang terlihat. “Bagian angka itu memperkuat dugaan kami bahwa serpihan itu milik Boeing 777. Kami juga sudah mendapatkan konfirmasi dari pihak maskapai,” jelas nya. Pesawat rute Kuala Lumpur-Beijing itu merupakan satu dari tiga Boeing 777 yang celaka. Selain MH370 yang raib, dua Boeing 777 lainnya yang terlibat dalam kecelakaan fatal adalah MH17 milik MAS dan satu pesawat Asiana Airlines. MH17 ditembak jatuh di Ukraina tahun lalu. Bangkai pesawat itu ditemukan di wilayah pemberontak. Sedangkan, Asiana Airlines celaka di Amerika Serikat (AS) pada 2013. Berpijak pada fakta tersebut, wajar jika Malaysia yakin bahwa serpihan itu memang milik MH370. Maka, keputusan mereka untuk mengakhiri pencarian dan menyimpulkan bahwa pesawat celaka serta tidak ada penumpang yang selamat sudah benar.

Kendati demikian, para pakar penerbangan menyebut temuan itu belum akan mampu mengungkap seluruh misteri di balik raibnya MH370. Martin Dolan, komisioner Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB), menyatakan bahwa penjelasan lebih rinci tentang bagian sayap pesawat itu akan muncul dalam waktu 24 jam. “Kami semakin yakin bahwa serpihan ini milik MH370,” ujarnya. Hari ini, serpihan sayap pesawat itu akan mendarat di Paris, Prancis. Selanjutnya, tim Malaysia akan membawanya ke pabrik Boeing di Toulouse. Sumber dari Prancis yang terlibat dalam investigasi serpihan sayap pesawat itu mengatakan, temuan di La Reunion itu akan dianalisa pekan depan. Spekulasi penyebab raibnya pesawat, sejauh ini, masih fokus pada kesalahan teknis atau kerusakan mesin dan kelalaian pilot. Namun, ada juga spekulasi yang berbau teror. Di antaranya adalah pembajakan pesawat oleh kelompok teroris. Rabu (29/7), sebenarnya, petugas tidak hanya mene-

mukan serpihan yang diduga kuat sebagai bagian dari sayap pesawat. Sebuah koper dalam kondisi rusak, sebuah botol deterjen dengan label Jakarta, Indonesia, dan sebuah botol air mineral bertuliskan Tiongkok juga ditemukan. Tapi, Australia belum bisa memastikan bahwa koper dan dua botol tersebut merupakan bagian dari pesawat. “Bisa jadi ini hanya sampah saja,” kata Philippe Sidam, anggota tim pencari. Ditemukannya botol deterjen dengan tulisan Indonesia, menurut dia, membuktikan bahwa arus air laut bisa saja mengumpulkan benda apapun dari seluruh belahan bumi. Termasuk, serpihan pesawat yang kali pertama ditemukan oleh Johnny Begue dab Teddy Riviere tersebut. Mereka tidak sengaja menemukan serpihan pesawat itu ketika sedang mencari batu di pantai. “Begitu melihat benda itu, saya langsung yakin bahwa itu adalah bagian dari pesawat. Tapi, saya tidak sadar betapa pentingnya temuan itu,” ujar Begue. Bersa-

ma beberapa rekan, dia lantas membawa serpihan itu ke pantai dan menyerahkannya kepada petugas. Kendati belum tentu seluruh temuan itu berasal dari MH370, pemerintah Negeri Kanguru tetap melanjutkan pencarian di sekitar lokasi penemuan. Mereka yakin, serpihan pesawat yang lain akan ditemukan tidak jauh dari La Reunion. Selain wilayah darat, mereka juga melakukan pencarian di laut. Sebab, kemungkinan serpihan yang lain akan muncul atau terdampar di pantai juga sangat kecil. “Sepertinya, serpihan pesawat dalam ukuran yang lebih besar masih tetap berada di dasar laut. Serpihan-serpihan dalam ukuran besar tidak akan terapung di lautan,” ujar Dolan. Oleh karena itu, tim pencari masih harus bekerja keras untuk mencari puing yang lain. Investigasi pun masih akan berliku. Sebab, mengungkap misteri celakanya MH370 berdasar temuan satu puing saja akan sangat sulit. (hep/sof/mng)

AS Transformasi Laut Cina Selatan Jadi Zona Militer BEIJING (RP) - Kementerian Pertahanan Cina menuduh Amerika Serikat (AS) telah melakukan militerisasi Laut Cina Selatan. Ini membuat kawasan yang semula merupakan zona niaga menjadi zona militer. Militerisasi yang dimaksud Cina adalah adanya patroli militer, baik melalui laut ataupun udara yang dilakukan oleh AS. Cina memang telah berulang kali meminta AS untuk menghentikan patroli di Laut Cina Selatan, dan bersikap netral terhadap konflik di kawasan tersebut. “Cina sangat prihatin dengan kebijakan AS yang mendorong militerisasi wilayah Laut Cina Selatan. Apa yang mereka lakukan tidak bisa tidak membuat orang bertanya-tanya, apakah mereka ingin membuat situasi lebih baik atau lebih kacau,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Cina Yang Yujun.(int)

INTERNET

LAUT CINA SELATAN: Kawasan Laut Cina Selatan ditransformasi menjadi zona militer. Foto diambil belum lama ini.

PRISCA BOGOT/REUTERS/JPNN

PUING PESAWAT: Polisi memeriksa puing pesawat yang ditemukan di Pantai Saint-Andre, di Pulau La Reunion, Prancis, Samudra Hindia, Rabu (29/7/2015).

Ditangkap di Masjidil Haram, 11 WNI Terancam Hukuman Berat JAKARTA (RP) - Arab Saudi diketahui menganut hukum Islam. Karena itu, segala pelanggaran syariah adalah pelanggaran berat terhadap hukum mereka. Hal tersebut rupanya dialami 11 warga negara Indonesia (WNI). Mereka terancam terkena hukuman yang sangat berat dari Arab Saudi setelah ditangkap di Masjidil Haram saat melakukan ritual tertentu. “Kejadian WNI jamaah melakukan ritual atau praktik keagamaan yang tidak umum/bertentangan dengan hukum di Saudi sudah beberapa kali terjadi, antara lain, membawa jimat dan memotong kiswah Kakbah,” kata Direktorat Jenderal Perlindungan WNI Kementerian

Luar Negeri RI, Lalu Muhammad Iqbal, Jumat (31/7). Diplomat yang akrab disapa Iqbal itu menambahkan, beberapa di antaranya dijerat dengan hukum syirik. Terkait kelompok ini, keyakinan mereka bahwa pemimpinnya adalah Imam Mahdi dikhawatirkan akan membuat mereka dijerat dengan pasal riddah, yaitu sesat dan keluar dari ajaran Islam, sehingga terancam hukuman berat. “Mengingat kasus ini masih pada tahap investigasi dan belum ke mahkamah, KJRI akan berusaha mengimbau kelompok tersebut agar tidak bersikeras dengan keyakinan mereka, setidaknya di depan polisi/investigator Saudi, se-

Keterangan Saksi Ahli Jaksa Dukung Dahlan Sambungan dari hal. 1 Gadjah Mada (UGM) itu. Selama ini, jaksa bersikeras bahwa penetapan tersangka bukan objek praperadilan. Dalam pandangan jaksa, MK telah membuat norma baru yang bertentangan dengan UUD 1945. Jadi, jaksa menilai putusan MK tersebut tidak berkekuatan hukum mengikat. Memang, tidak semua keterangan saksi jaksa menguntungkan Dahlan. Misalnya, terkait dengan saksi mahkota atau saksi yang diambil dari tersangka perkara yang sama. Beberapa saksi ahli jaksa menganggap keterangan saksi mahkota sah digunakan sebagai alat bukti. Keterangan saksi mahkota itulah yang digunakan kejaksaan untuk menjerat Dahlan sebagai tersangka proyek pembangunan 21 gardu induk. Kuasa hukum Dahlan menilai bahwa saksi mahkota tidak bisa menjadi alat bukti. Karena itu, Kejati DKI REDAKTUR: MONANG LUBIS

Jakarta dianggap melanggar pasal 1 angka 2 KUHAP dalam menetapkan kliennya sebagai tersangka. Dahlan memang baru sebatas diperiksa sebagai saksi untuk 5 di antara 15 tersangka proyek gardu induk pada 5 Juni 2015. Nah, setelah memberikan keterangan sebagai saksi itulah, pada hari yang sama, Dahlan ditetapkan sebagai tersangka. Alat bukti baru dicari setelah Dahlan ditetapkan sebagai tersangka. Menanggapi jalannya sidang, Pieter Talaway, kuasa hukum Dahlan, menyatakan, keterangan sejumlah saksi menguntungkan gugatan kliennya. “Terutama terkait dengan penetapan tersangka sebagai objek praperadilan. Semua saksi setuju dengan itu,” ujarnya. Mengenai saksi mahkota, kata Pieter, ada perbedaan pandangan antara saksi ahli yang dihadirkan pihaknya dan saksi ahli dari kejaksaan. Tiga saksi ahli yang sebelum-

nya dihadirkan pengacara Dahlan menegaskan bahwa keterangan saksi mahkota tidak bisa dijadikan alat bukti. Sementara itu, saksi ahli kejaksaan menyatakan sebaliknya. “Tetapi, jangan lupa, saya pernah menangani kasus Marsinah (aktivis buruh yang dibunuh pada 8 Mei 1993). Hakim membebaskan seluruh terdakwa karena menggunakan saksi mahkota sebagai bukti dalam sidang,” terang Pieter. Menurut dia, putusan tersebut dikuatkan hingga kasasi MA. Sementara itu, kejaksaan menilai keterangan saksi ahli kemarin mendukung pihaknya. “Apa yang disampaikan saksi hari ini akan kami tuangkan dalam kesimpulan,” ujar jaksa Marbun. Mengenai perbedaan penafsiran putusan MK, ia menyerahkan hal tersebut kepada hakim. Sidang Dahlan akan dilanjutkan Senin pekan depan (3/8) dengan agenda kesimpulan pemohon dan termohon.(gun/c5/sof/jpnn)

hingga KJRI dapat mengupayakan mereka dibebaskan dan diizinkan untuk dipulangkan,” sambungnya. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Arramantha Nassir menjelaskan kronologi penangkapan 11 jamaah umrah asal Indonesia di Makkah, Arab Saudi. Menurutnya, para jamaah itu ditangkap karena dianggap mengganggu jamaah umroh lainnya. “Jadi begini, kabar yang kami terima ada sekumpulan Warga Negara Indonesia (WNI) yang melaksanakan Salat Id beberapa hari setelah Idul Fitri berlangsung. Ada 11 orang, dua perempuan, sisanya sembilan laki-laki. Mereka berkumpul di depan Kakbah

dan melakukan Salat Ied beberapa hari setelah Idul Fitri berlangsung,” jelasnya. “Mereka dilaporkan jamaah umrah lain pada pihak keamanan. Mencurigai hal ini, pihak keamanan meminta mereka berpindah, karena mereka memblok tempat di depan Kakbah dan orang-orang sedang tawaf. Lalu, mereka tidak bersedia pindah, karena itu mereka ditangkap,” kata Arrmanantha. Selain karena mengganggu jamaah lain, ke-11 orang itu juga ditangkap karena dinilai sudah melanggar ajaran agama. “Mereka bisa diduga syirik, karena seperti tadi yang saya sampaikan, mereka melakukan sesuatu bukan pada tempatnya,” sambungnya.

Diplomat Indonesia yang kerap disapa Tata itu menuturkan, saat ini investigasi pada 11 WNI itu tengah berlangsung. Namun, sampai saat ini pria, lanjut Tata, pihak Konsulat Jenderal Indoensia (KJRI) belum mendapatkan notifikasi resmi dari otoritas Saudi mengenai hal ini. Tata juga mengatakan belum mengetahui dari kelompok mana 11 WNI ini berasal, karena proses pemeriksaan masih berlangsung. KJRI, lanjut Tata, saat ini tengah berusaha untuk menemui ke-11 WBI itu untuk mengetahui kondisi dan mengetahui apakah mereka memerlukan bantuan hukum atau tidak.(int)

Baca Puisi di 5 Titik Sambungan dari hal. 1 dengan deru kendaraan namun hal itu tidaklah menjadi penghalang, mereka terus berekspresi, meneriakkan kata demi kata, bait demi bait untuk menunjukkan dan merayakan Hari Puisi Indonesia yang dideklarasikan oleh Presiden Penyair Indonesia, Soetardji Calzoum Bachri di Riau-Pekanbaru pada 22 November 2012 lalu. Ketua Koordinator Kunni Masrohanti mengatakan, asap menjadi tema yang diusung karena bertepatan dengan isu lingkungan hari ini. “Tapi kita tidak berdemo, hanya membacakan puisi dalam rangka perayaan Hari Puisi Indonesia dengan tema asap,” ujar Kunni. Menjelang pukul 11.00 WIB, masing-masing komunitas kembali ke tempat pusat kegiatan tepatnya di Bawah Jembatan Siak III. Dan pada sorenya, mereka melanjutkan membaca puisi bersa-

ma dengan siswa-siswi serta masyarakat setempat. ‘’Kita Adalah Puisi’’ menjadi tema besar dalam perayaan Hari Puisi Indonesia di Riau tahun ini. Malam puncak perayaan HPI, Jumat malam (31/7) diselenggarakan di bawah jembatan Siak III. Panggung kecil yang dihiasi set dan dekor dibentangkan di tepian Sungai Siak. Di sekitaran taman yang bersebelahan dengan rumah singgah dipenuhi bazar buku, pameran foto dan karikatur dari masing-masing komunitas yang terlibat. Puncak dari acara ini, para penyair ternama Riau membacakan sajak- sajaknya dengan ekspresi. Hadir Budayawan seniman, Taufik Ikram Jamil, GP Ade Darmawi, Aris Abeba, Fakhrunnas MA Jabbr, Hang Kafrawi, Murpausarlian, Muchid al Bintani, Husnu Abadi, Marhalim Zaini dan lain-lain. Ketua Umum Dewan Kesenian Riau, Kazzaini Ks men-

gatakan perayaan Hari Puisi Indonesia sangat patut digelar. Memang sejak awal, dikatakan Kazzaini sudah merasa risau dan khawatir tidak dapat dilaksanakan karena saat ini organisai, lembaga seni di Riau seolah lumpuh disebabkan perhatian dari pemerintah tidak begitu baik. “Untunglah kawan-kawan seniman tidak kehabisan kreativitas, terus bergeliat dan terus berinisiatif sehingga mampu menggalang kekuatan yang ada untuk dapat menyelenggarakan helat in. Apapun yang tejadi, seni tidak boleh mati, “ ujar Kazzaini. Selain itu, agenda ini, lanjut Kazzaini, semacam wajib dilaksanakan karena pendeklarasian Hari Puisi Indonesia dilaksankan di Bumi Lancang Kuning ini. “Hadir dalam kesempatan itu, lebih dari 40 penyair dari Sabang sampai Marauke sebagai saksi dari penetapan Hari Puisi Indonesia, untuk itulah saya kira semacam ke-

wajiban untuk kita merayakannya, “ ujar Kazzaini. Sementara itu, hadir Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi. Ia sangat mengapresiasi helat perayaan Hari Puisi Indonesia ini. Katanya, kegiatan ini luar biasa dan dilaksanakan oleh komunitas-komunitas seni yang luar biasa pula. “Acara seperti ini tentu sejalan dengan visi dan misi dari negeri kita yaitu menjadi pusat kebudayaan di bentangan Asia Tenggara. Dan panitia tentu bertungkus lumus mewujudkannya seperti yang telah disampaikan. Saya kira memang diperlukan sinergitas bersama antara pemerintah dan seniman untuk sama-sama memajukan seni dan budaya di Riau ini,” ucapnya. Selain pekik dan lantunan puisi yang dibacakan oleh penyair Riau, perayaan puncak Hari Puisi Indonesia ini juga dimeriahkan pelepasan lampion hari puisi.(*6/ted) TATA LETAK: WAN SARUDIN


SUMBAGUT

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015 ___

NAD ___

Panwaslu Panggil Seluruh Komisioner KPU Pasbar

Barang-barang Dirusak OTK, 9 KK Lapor Polisi MEULABOH (RP) - Saat bangun pada Jumat pagi (31/ 7), penduduk Gampong Lung Baroh, Kecamatan Woyla Barat, Aceh Barat terkejut dengan menemukan harta benda milik mereka telah dirusak oleh orang tak bertangung jawab. Pengerusakan terhadap, 1 unit sepeda motor, sekitar 76 batang sawit, 8 unit perahu, dan 2 unit sepeda. Pengerusakan secara misterius itu, ditaksir telah menyebabkan kerugian mencapai Rp50 juta lebih, yang menjadi korban sembilan kepala keluarga penduduk Gampong Lung Baroh, Kecamatan Woyla Barat. Kepala Kepolisoan Resort (Kapolres) Aceh Barat AKBP Teguh Priyambodo Nugroho SIK, melalui Kasat Reserse Kriminal (Reskrim) AKP Haris Kurniawan SIK, membenarkan peristiwa pengerusakan yang menyebabkan kerugian harta benda terhadap sembilan penduduk Desa Lung Baroh. ‘’Pada Jumat (31/7) pagi warga telah datang ke Polsek Kecamatan Woyla Barat untuk membuat laporan tentang kerusakan harta benda milik mereka,” jelasnya. Namun, berdasarkan laporan dari Polsek yang menangani kasus tersebut, Haris Kurniawan menjelaskan, motif pengerusakan yang dilakukan secara brutal itu, identitas pelaku, dan jumlah pasti pelaku pengerusakan masih belum dapat disimpulkan, karena masih dalam tahap penyelidikan. Usai mendapat laporan, personel Polsek Woyla Barat, langsung menuju lokasi kejadian demi menjalani tahap awal identifikasi atau olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasilnya, benar menemukan satu unit sepeda motor Nomor Polisi BL 3002 AM milik warga bernama Musliadi (31) telah gosong menghitam karena diterbakar, 76 batang sawit dirusak, 8 unit perahu di rusak, dan 2 unit sepeda juga tidak ketinggalan menjadi sasaran pengererusakan. Tapi, Haris enggan berspekulasi terlalu awal menyimpulkan motif pengerusakan orang tak dikenal itu, karena belum masuk laporan resmi terkait proses identifikasi dan pemeriksaan dari saksi serta dan para korban.(den/rpg) ___

Laporan RPG, Pasaman Barat

POTRET ___

RPG

BUAT POLONGAN: Pekerja sedang membuat polongan di Tunggul Hitam Padang, Kamis (30/7/ 2015). Seiring menjamurnya usaha perumahan, permintaan polongan pun meningkat.

9

HENDRI/RPG

IKON BANDA ACEH: Foto dari atas landscape Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Selasa (28/7/2015). Masjid Raya Baiturrahman merupakan salah satu tujuan wisata yang ramai dikunjungi setiap harinya.

BERKAS pasangan bakal calon (balon) kepala daerah yang sudah mendaftarkan diri, mulai diteliti KPU Pasaman Barat. Sedangkan Panwaslu memanggil komisioner KPU Pasbar menindaklanjuti laporan pasangan Zambri-Yulisman yang ditolak pendaftarannya sebagai balon bupati dan wakil bupati. Komisioner KPU Pasbar Eki Kurniawan mengatakan sesuai tahapan, setelah menerima pendaftaran hingga 28 Juli lalu, pihaknya meneliti semua berkas balon bupati dan wakil bupati. KPU meneliti berkas tiga pasang balon bupati dan wakil bupati. Yakni pasangan SyahiranYulianto dengan partai pengusung Gerindra dan Demokrat. Lalu, Hamsuardi-Kartuni yang diusung PKS, PAN dan Hanura serta pasangan Zulkenedi-Risnawanto dengan partai pengusung PDIP, Golkar dan Nasdem. Berkas pendaftaran diperiksa satu persatu. Apabila ditemukan data tidak benar, maka pasangan balon bisa gagal. ‘’Semua berkas mulai ijazah, surat rekomendasi parpol, surat kesehatan dan berkas lainnya akan diperiksa secara teliti sebelum penetapan calon 24 Agustus mendatang,’’ tegasnya. Pilkada Pasbar hampir dipastikan tidak diikuti PPP, PKB dan PBB. PPP memiliki empat kursi, PKB dan PBB masing-masing dua kursi. Pasangan Zambri-Yulisman yang mendaftarkan diri pada Selasa (28/7) ditolak KPU setempat karena dinilai berkas pendaftaran tidak lengkap. Penolakan berbuntut laporan

pasangan Zambri-Yulisman ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) karena menilai KPU melakukan kebohongan dengan mengatakan berita acara penolakan karena berkas model BKWK partai politik (surat pencalonan) dari PPP kubu Romahurmuziy tidak ada. Menindaklanjuti laporan itu, Panwaslu Pasbar sudah memanggil terlapor yakni, semua komisioner KPU Pasbar, Jumat (31/7). ‘’Kami sudah memanggil semua komisioner KPU Pasbar sebagai terlapor,’’ kata Ketua Panwaslu Pasbar M Jamil, Jumat malam (31/7). Komisioner yang dipanggil itu ada lima orang yakni, Ketua Syafrinaldi, anggota Eki Kurniawan, Baldi Pramana, Mardayanti dan Abdul Gafur. Mereka dipanggil atas laporan ke Panwaslu Pasbar Nomor 001/LP/Pilkada/VII/2015 yang diterima Ketua Panwaslu Pasbar M Jamil S dan anggota lainnya. Mereka dipanggil dan dimintai keterangan terkait ditolaknya Zambri-Yulisman. ‘’Mereka telah hadir dan telah dimintai keterangan,’’ kata M Jamil. Selain komisioner KPU, Panwaslu juga akan memintai keterangan saksi yang sejauh ini baru satu orang, yakni Sekretaris PKB Pasbar Yuhardison. Sedangkan Yuhendri Dt Putiah, Ketua PKB DPC Pasbar juga dipanggil sebagai saksi tapi belum datang. Lalu, Adiatra Sekretaris PBB DPC Pasbar. ‘’Saksi yang tidak hadir itu akan kembali dipanggil agar datang guna melengkapi berkas laporan,” ujarnya.(roy/mng)

Oknum TNI Kurir, Polisi Pemilik Narkoba PARIAMAN (RP) - Oknum TNI yang bertugas di Koramil Muara Sipongi Padangsidempuan, Sumatera Utara, AN (35), dibekuk tim opsnal Diresnarkoba Polda Sumbar, Kamis (30/7) malam. Tersangka dibekuk di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kampungpondok, Pariaman Tengah, Kota Pariaman bersama barang bukti 0,25 ons sabu dan timbangan digital. Saat penangkapan, polisi sempat melepaskan tiga kali tembakan peringatan. Hal tersebut memberikan tanda yang melakukan penangkapan adalah kepolisian. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan 0,25 ons sabu senilai Rp36 juta dan satu timbangan digital. Sedangkan seorang tersangka yang merupakan oknum polisi di Polres Kota Pariaman diduga pemilik sabu. Saat ini, oknum polisi tersebut dalam pengejaran Dirnarkoba Polda Sumbar.

Kabag Opsnal Diresnarkoba Polda Sumbar AKBP M Yasli didampingi Kompol Andi Aziz usai penangkapan menjelaskan, penangkapan AN dilakukan setelah polisi melakukan penyamaran dengan memesan paket narkoba kepada tersangka lain, pukul 16.00 WIB. Tersangka diamankan pukul 19.30 WIB, setelah tersangka membawa barang bukti. Dalam penangkapan tersebut, polisi harus menuggu tersangka membawa barang bukti. Personel kami yang di lapangan pesan barang ke tersangka, terjadi transaksi. Awalnya tersangka tidak bawa barangnya. Kami harus bawa uangnya dulu. Setelah itu barulah tersangka memberikan barangnya, begitu ada barang bukti tersangka langsung kami sergap,’’ jelasnya. Katanya, polisi akan melakukan pengembangan kasus penangkapan AN dan tersangka lain yang masih da-

lam pengejaran. Polisi belum bisa menyimpulkan AN dan satu tersangka lainnya merupakan sindikat atau jaringan narkoba. ‘’Kami lakukan pemeriksaan dulu dan kembangkan kasus ini. Untuk saat ini, belum ada kesimpulan ke sana,’’ jelasnya. Untuk proses selanjutnya, tersangka AN akan diserahkan ke POM AD untuk dilakukan proses hukum secara militer. Ia menyebut, peredaran narkoba di Kota Pariaman berada dalam kondisi darurat, setidaknya Diresnarkoba Polda Sumbar telah tiga kali menangkap pengedar narkoba di Kota Pariaman. ‘’Ini sudah ketiga kalinya kami menangkap di Kota Pariaman, dan kondisinya memang wilayah ini darurat narkoba,’’ tukasnya. AKBP Yasli menambahkan, oknum TNI dari kesatuan 0212/TS tersebut juga pernah tersandung kasus sabu di kesatuannya di Sumatera Utara.(nia/cr2/ rpg)

Pengacara Gatot Pertanyakan Status Karo Keuangan Setdaprovsu MEDAN (RP) - Kuasa hukum Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, Razman Arif Nasution, mempertanyakan peningkatan status Kepala Biro Keuangan Setdaprovsu Ahmad Fuad Lubis, usai pemeriksaan KPK, beberapa waktu lalu. RAZMAN ”Maka kalau klien saya tersangka terus Fuad tidak menjadi tersangka, itu menjadi pertanyaan yang sangat luar biasa. Mungkin akan ada kami duga yang namanya penyeludupan hukum. Dan itu serius. Tapi saya meyakini siapa yang akan melakukan itu pasti akan kena,” katanya usai Salat Jumat di Masjid Agung Medan, (31/7). Selain itu, Razman juga mempertanyakan keterangan Ahmad Fuad, dalam konteks rekomendasi Otto REDAKTUR MONANG LUBIS

Cornelis Kaligis untuk membantu kasus tersebut di PTUN Medan. Di mana hal itu atas perintah dan rekomendasi Gubsu Gatot. “Itu konteksnya yang mana? Perannya memang pemberi uang atau apa? Gubernur tidak dalam rangka memberikan bantuan uang untuk PTUN Medan. Dua tahun lalu benar Gubernur menunjuk OC Kaligis sebagai kuasa hukum keluarga, bukan dalam rangka memenangkan PTUN,” beber mantan pengacara Komjen Budi Gunawan ini. Menurutnya, wajar bila Gatot bertanya dan memberi solusi atas masalah yang dihadapi stafnya. “Kalau dia dipanggil Kejaksaan dalam rangka bansos, iya. Sebagai kepala daerah dia kan pamong praja. Dia

panggil dia tanya, kan wajar stafnya ditanya karena ada masalah. Lalu Gubsu menyarankan pakai jasa OC Kaligis saja dalam rangka menghadapi panggilan Kejaksaan,” tambah Razman. Kendati begitu, Razman menilai, terkait gugatan di PTUN itu sama sekali tidak bisa dibuktikan bahwa itu perintah dari Gubernur Gatot dan istrinya, Evy Susanti. Menurut Razman, untuk menjadi kuasa hukumnya di PTUN hal itu bisa dilihat dari sadapan. Berarti menurut Anda, keterangan Fuad yang menjadikan Gubsu jadi tersangka? “Saya tidak bilang begitu, saya tidak tahu. Yang saya lihat di media ada keterangan Fuad dan keterangan lain-lain. Tapi saya ingin menyatakan siapa yang memberikan keterangan kita akan lihat secara objektif secara detail. Kan dapat dikonfrontasi. Gatot juga tidak mengerti kenapa dirinya bisa dijadikan tersangka,” jawab Razman.(prn/rpg) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


KEPULAUAN RIAU

10 TANJUNGPINANG ___ Alat Interkoneksi Listrik Sudah Masuk Roro ___

TANJUNGPINANG (RP) - Peralatan untuk pemasangan jaringan transmisi (tegangan tinggi) interkoneksi listrik Batam-Bintan (Babin) yang sempat tertahan di Pelabuhan Tanjung Buton, Siak, akhirnya dilepas. Pekan lalu, peralatan tersebut tidak bisa masuk ke Kepri lantaran ditahan di pelabuhan dan tidak bisa masuk kapal roro. Kepala Bidang Kelistrikan Dinas Pertambangan dan Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemprov Kepri Ir Mangara Simarmata mengatakan, tertahannya peralatan listrik tersebut bukan karena masalah izin atau muatan. Namun, truk yang membawa peralatan itu tertahan lantaran saat itu masih suasana arus balik Idul Fitri. Sesuai aturannya, penumpang lebih diutamakan H-7 dan H+7 Idul Fitri dibandingkan mobil truk pembawa barang. ”Jadi bukan karena ada masalah. Tapi penumpang yang didahulukan. Tak hanya truk tersebut, mobil lain pengangkut barang maupun sembako juga demikian. Sekarang sudah jalan,” ujarnya via ponselnya, Jumat (31/7). Mobil tersebut membawa peralatan penyambung kabel interkoneksi dari Pekanbaru tujuan Karimun selanjutnya ke Pulau Bintan. Hanya saja, truk dibawa ke pelabuhan saat penumpang masih padat. Peralatan di dalam truk itu akan digunakan untuk menarik kabel transmisi yang akan dipasang di tower yang telah dibangun. Peralatan ini digunakan untuk menarik kabel agar bisa kencang. Setelah itu, barulah kabel dikunci antara satu tower dengan tower lainnya. Demikianlah alat ini digunakan untuk menarik kabel selama pemasangan jaringan. ”Kalau tenaga manusia yang dipakai tidak pas dan berat. Makanya pakai alat itu,” katanya seraya mengaku tidak tahu secara teknis nama alat tersebut. Dijelaskannya, setelah pemasangan kabel laut dari Batam ke Bintan, selanjutnya kontraktor akan memasang kabel di bagian darat yaitu pemasangan tiang jaringan distribusi dan tower transmisi.(dlp/cr23/rpg)

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

4.600 Tilang Disidangkan Laporan RPG, Batam

PENGADILAN Negeri Batam menjadi lautan manusia, Jumat (31/7) dari pagi hingga sore. Mereka yang berjumlah ribuan orang dijadwalkan untuk menjalankan sidang tilang di hari yang sama akibat pelanggaran lalu lintas. Namun karena massa tak terkontrol suasana sidang nyaris rusuh dan beberapa properti PN Batam rusak. Ribuan warga sudah mendatangi PN Batam sejak pukul 06.00 WIB agar bisa segera menjalankan sidang. Tapi pagi itu, pintu PN Batam belum dibuka karena masih terlalu pagi. Mereka pun menunggu di halaman PN Batam hingga PUKUL l 07.30 WIB. Saat

pintu PN Batam dibuka, ribuan warga langsung menyerobot masuk. Mereka berbondong-bondong memenuhi ruang sidang yang telah dibuka. Tapi lagi-lagi mereka harus menunggu majelis hakim yang masih belum hadir di ruang sidang. Beberapa di antaranya kecewa karena tak dapat tempat dan tak bisa masuk ke dalam ruang sidang yang penuh. Sebagian lagi memaksa untuk tetap masuk hingga terjadi dorong-dorongan. Akibat dorong-dorongan, pintu kaca yang terletak di samping lobi, pecah. Untung saja tak ada korban jiwa, dalam aksi dorong-dorong tersebut. Namun, bisa terlihat dengan jelas beberapa properti PN Batam tampak rusak seperti bangku pengunjung hingga tanaman PN Batam. Tarman, satu dari ribuan pelanggar

lalu lintas di Batam mengaku sudah mendatangi PN Batam sejak pukul 06.15 WIB. Saat itu hanya ada dirinya dan beberapa pelanggar tilang lainnya. “Masih agak sepi. Saya sengaja datang pagi agar bisa cepat sidang. Karena itu saya rela menunggu, tapi ternyata hingga pukul 12.00 WIB , belum mendapatkan SIM saya,” jelas lelaki berperawakan kurus ini. Menurutnya, polisi penilang langsung menjadwalkannya untuk sidang pada 31 Juli. Ia pun menuruti jadwal sidang tersebut hingga akhirnya kecewa karena proses untuk mendapatkan SIM miliknya sangat lambat. “Saya pikir yang sidang tak terlalu banyak, ternyata ribuan orang. Saya pun bingung bagaimana c a r a

mendapatkan SIM saya, padahal sudah datang pagi. Petugas juga tak memberi nomor antrean,” keluhnya. Hal senada juga dikeluhkan Kasman, warga Pesona Asri yang menemani anaknya untuk mengikuti sidang tilang. “Sampai di sini pukul 07.00 WIB, ternyata sudah penuh orang. Dan sampai pukul 12.00 WIB saya masih menunggu anak yang sidang,” terangnya. Dia mengaku kecewa dengan jadwal serentak yang diberikan polisi lalu lintas untuk sidang tilang. “Kalau sudah ramai seperti ini, harusnya mereka membagi hari sidang. Bukannya menyeluruh seperti ini,” ujarnya. Humas PN Batam, Cahyono mengatakan sidang tilang hari itu berbeda dari hari biasanya. Di mana pihaknya menerima 4.600 berkas yang akan disidang dalam hari yang sama. Jumlah berkas itu naik sekitar 20 kali li-

pat jika dibandingkan sidang tilang sebelumnya yang hanya 200 hingga 300 berkas. “Kami kaget menerima berkas yang sangat banyak. Jumlahnya sekitar 4.600 berkas dan itu semua di sidang Jumat. Dan ini baru pertama kali terjadi di sini,” kata Cahyono. Petugas PN Batam dan Kejaksaan Negeri Batam terlihat sangat kewalahan menghadapi pelanggar yang jumlahnya sangat luar biasa. Apalagi, para pelanggar tak mau antre dan ingin berkasnya yang ditilang segera disidang. Sehingga petugas tilang memberlakukan daftar antre dan membagi jenis tilang agar sidang bisa cepat selesai. Namun, lagi-lagi sebagian pelanggar tilang tak mengikuti proses antre hingga sempat terjadi ricuh. Para pelanggar juga sempat menyoraki hakim karena dinilai lambat dalam menyidang. Menurut dia, untuk mengatasi jumlah pelanggar yang membeludak, ada dua hakim yang turun memimpin sidang yakni hakim Syahrial Harahap dan Arif Hakim. Dalam sidang tersebut hakim memutuskan untuk memberi denda yang sama kepada pelanggar tilang seperti roda dua dikenakan denda Rp50 ribu dan roda empat Rp100 ribu.(she/mng)

BATAM ___ Dam Mulai Mengering, BP Batam Pasrah ___

BATAM (RP) - BP Batam hanya bisa pasrah dan berharap turunnya hujan untuk mengatasi penyusutan sejumlah dam di Batam. BP Batam belum ada solusi jangka pendek untuk mengatasi kemungkinan terjadinya krisis air. Bahkan dam Sei Harapan dan Nongsa kemungkinan akan berhenti dua bulan lagi karena sudah tidak layak produksi. “Kami berharap hujan. Untuk jangka pendek belum ada yang bisa kami lakukan. Tapi sampai Oktober masih aman. Saya jamin itu,” kata Tato Wahyu, Direktur TATO WAHYU Pengelolaan Air dan Limbah BP Batam. Untuk dua dam, yakni dam Nongsa dan Sei Harapan kemungkinan akan berhenti beroperasi pada September mendatang. Di mana penyusutan sudah benar-benar memprihatinkan. Meski demikian, kata Tato, tiga dam lainnya masih aman dan cukup untuk suplai air bersih ke warga Batam. “Nongsa dan Sei harapan kami hentikan dua bulan lalu. Tetapi tidak usah khawatir tiga dam lainnya masih bisa dan sanggup menyuplai untuk warga Batam. Ini tetap kita fungsikan setelah adanya perawatan dan airnya sudah banyak,” katanya. Selain pencemaran, pendangkalan di sejumlah dam juga berpengaruh terhadap volume air. Tetapi pengerukan dalam waktu dekat tidak bisa dilakukan. Di mana nantinya justru akan mengganggu produksi air bersih. “Mungkin pengerukan bisa dilakukan setelah damnya agak penuh air. Kalau kondisi seperti sekarang, itu tidak akan bisa,” katanya. Tetapi kalau tidak turun hujan sampai oktober dan terus mengalami penyusutan, maka langkah yang harus diambil adalah penghematan air. Di mana suplai air ke warga akan dihemat. Direktur Humas dan Promosi BP Batam, Purnomo Andiantono juga mengakui bahwa saat ini BP Batam tidak memiliki solusi jangka pendek, selain berharap akan turunnya hujan. Tetapi untuk jangka menengah dan jangka panjang, BP Batam akan tetap fokus dalam pemeliharaan catchment area dan pembersihan waduk. “Eceng gondok ini harus kami bersihkan. Saat ini memang masih banyak eceng gondok. Termasuk penertiban keramba di dalam dam,” katanya.(ian/rpg)

Pengajuan Modal UKM Dipersulit

CECEP MULYANA/RPG

SIDANG TILANG: Ribuan warga memadati kantor Pengadilan Negeri Batam untuk mengikuti sidang tilang kendaraan bermotor, Jumat (31/7/ 2015).

Tiga Ruko Terbakar, Satu Tewas Terpanggang BATAM (RP) - Tiga unit rumah toko (ruko) di Jalan Jenderal Sudirman Tanjunguban, tepatnya di depan Gedung Nasional Tanjunguban, hangus terbakar, Jumat (31/7) pukul 06.00 WIB. Adapun toko yang ludes tersebut adalah Toko Surya milik Herman satu unit, berisi sembako dan barang keperluan rumah tangga serta dua unit Toko Jaya berisi material bangunan. Selain mengakibatkan ruko dan isinya hangus, kejadian ini juga mengakibatkan hilangnya nyawa Tane Siang Siau (90), ibunda Herman. Korban tewas karena tidak sempat diselamatkan. Ketika mengetahui kejadian itu, Herman langsung menyelamatkan

keluarganya satu per satu. Saat hendak menyelamatkan ibunya, api semakin membesar. Herman pun tak bisa lagi masuk ke dalam rumah. Sementara warga yang membantu menyiram api tidak bisa berbuat banyak. Mobil pemadam kebakaran belum tiba di lokasi. Sehingga, Tane Siang Siau terbakar dan nyawanya tak bisa diselamatkan. Korban tidak sempat diselamatkan karena dalam posisi sakit dan tidak bisa berjalan. Sedangkan keluarganya yang lain masih bisa berlari keluar dari toko. Kapolsek Bintan Utara Kompol Joko Prianto yang dikonfirmasi terkait peristiwa ke-

bakaran tersebut membenarkan kejadian itu. ”Ada korban tewas satu orang bernama Tane Siang Siau (90). Korban merupakan ibunda dari Herman yang merupakan pemilik Toko Sur ya. Korban tewas terbakar dan saat ditemukan langsung dievakuasi ke RSUD Tanjunguban,” terangnya. Sedangkan korban selamat dari kejadian itu 6 penghuni ruko Toko Surya dan 1 orang penjaga di Toko Jaya. Akibat kejadian terbakarnya 3 ruko tersebut, korban mengalami kerugian miliaran rupiah. Berdasarkan informasi di lapangan, warga sekitar berhamburan keluar rumahnya

masing-masing ketika mendengar jeritan minta tolong adanya kebakaran. Tiga unit mobil pemadam kebakaran pun turun ke lokasi untuk memadamkannya. Api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 08.45 WIB. Herda, salah satu warga yang tinggal sekitar 50 meter dari lokasi kejadian mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu ia hendak keluar rumah bersama suaminya untuk mengantarkan sang anak ke luar daerah. ”Kami tiba-tiba melihat api dan asap di depan Toko Surya. Api sepertinya berasal dari meteran listrik yang ada di depannya,” katanya. Tanpa pikir panjang, ia dan

suaminya berusaha memanggil penghuni toko sambil membawa air dalam ember. Setelah mendekat, mereka merasakan hawa panas. ”Tetapi api di dalam ruko sepertinya sudah membesar,” tambahnya. Dikatakannya, api menyala cukup cepat, saat api membesar, sesekali terdengar suara ledakan kecil. Ia menduga ledakan itu dari barang dagangan Toko Surya yang merupakan toko kelontong menjual aneka keperluan pokok. Muktar, warga lainnya mengatakan, dirinya mendapatkan informasi kebakaran tersebut pukul 06.00 WIB. Ia bersama warga langsung berusaha memanggil pemadam kebakaran dan pihak terkait.(rpg)

BATAM (RP) - Pelaku UKM Usaha Kecil Menengah (UKM) banyak yang mengeluh, peminjaman modal semakin sulit. Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (PMPKUKM) Dinas PMP KUKM meperketat syarat peminjam. Kini UKM harus menyertakan jaminan, serta membuat perjanjian di notaris. “Mau pinjam Rp20 juta saja harus menyertakan jaminan serta perjanjian di Notaris. Bayar notaris saja sudah berapa. Belum juga mulai usaha, UKM sudah bangkrut duluan,” ujar Anggota Praksi PAN, Firman Ucok dalam sidang Paripurna hasil reses ke III di Gedung DPRD Kota Batam, Jumat (31/7). Menurut Firman, hal tersebut menjadi sorotan pelaku UKM dalam reses yang dilakukan DPRD Kota Batam, beberapa waktu lalu. “ Kini pelaku UKM makin sulit berkembang dan maju,” beber Ucok. Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan, pihaknya bukan mempersulit peminjaman modal terhadap UKM. Namun, lebih selektif terhadap modal yang diberikan.(hgt/ rpg) REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

NASIONAL

SD, TK, dan PAUD Diliburkan Sambungan dari hal. 1 Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdik Pekanbaru, Darisman menambahkan libur sekolah hanya diperuntukkan bagi SD kelas 1, 2 dan 3, TK serta PAUD. Sedangkan SMP dan SMA tetap melaksanakan proses belajar-mengajar. Dikatakan Darisman, jika kondisi asap masih dinilai membahayakan kebijakan meliburkan sekolah bisa diperpanjang kembali. “Libur hanya satu hari saja dan Senin (3/8) sudah masuk kembali. Tapi kami ikuti perkembangannya, dan informasi itu akan disampaikan ke sekolah,” katanya. Disdik Pekanbaru puya alasan tersendiri meliburkan SD, TK, dan PAUD. Anak-anak tersebut dinilai paling rawan terserang penyakit akibat asap karhutla yang merajalela ini. Kebijakan ini pun dinilai masyarakat sangat tepat. “Ya, melihat kondisi asap yang makin perkara, kebijakan itu memang sudah seharusnya,” kata Yuyun, warga Jalan KH Ahmad Dahlan, Sukajadi. Kebijakan Disdik Pekanbaru didukung Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru. Diskes Pekanbaru menerbitkan edaran rekomendasi libur sekolah. Kepala Diskes Pekanbaru Helda S Munir mengatakan, edaran itu sudah disebar ke sekolah-sekolah, pekantoran, institusi pemerintah dan puskesmas sebagai acuan libur. ‘’Ini untuk menyikapi kualitas udara yang berubah-ubah akibat kabut asap,’’ kata Helda. Edaran yang dibuat Diskes ini memuat tiga hal yang langsung dapat disikapi jika udara memburuk. Pertama, meminta masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah saat kondisi udara tidak sehat. Bila indeks standar pencemaran udara (ISPU) berkisar 101-199 atau menunjukkan warna kuning, maka diminta kepada warga mengurangi aktivitas di luar ruangan. Jika terpaksa gunakan masker. Untuk sekolah yang belum diliburkan, namun dilarang melakukan proses belajar-mengajar di luar ruangan seperti olahraga dan ekstra kulikuler lainnya. Kedua, jika ISPU di angka 200299 atau kualitas udara tidak sehat, maka dimintakan pihak sekolah meliburkan kelompok khusus, PAUD, TK dan SD sederajat. Juga ibu hamil, menyusui, pengidap penyakit jantung kronis, dan manula tidak beraktivitas luar ruangan. Ketiga, status berbahaya, atau ISPU di atas 300, maka semua unsur diliburkan. ‘’Jadi edaran ini bisa jadi standar acuan masyarakat, dan memperhatikan perkembangan papan ISPU yang terdapat pada beberapa titik di Pekanbaru,’’ imbaunya. Sementara untuk infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) terus mengalami kenaikan. Yakni mencapai angka 925 kasus. Kasus ISPA menjadi perhatian Diskes dan peningkatan pelayanan menjadi prioritas di puskesmas. Pelayanan penyakit akibat asap juga telah ditingkatkan. Meski murid SD, TK serta PAUD libur, namun guru-guru dianjurkan tetap datang ke sekolah. Disdik menginstruksikan kepada kepala sekolah untuk

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

HUMAS POLDA RIAU FOR RIAU POS

PADAMKAN API: Polisi wanita ikut memadamkan kebakaran lahan yang terjadi di sejumlah daerah di Riau, Jumat (31/7/2015).

meliburkan siswa di hari tersebut karena khawatir pada kesehatan mereka. Kabar terkait instruksi tersebut pun sampai kepada pihak SDN 99 Sukajadi. ‘’Pagi itu, kami dapat pemberitahuan dari Kepala Dinas Pendidikan terkait libur pada hari Sabtu karena kabut asap melaui pesan singkat di telepon genggam. Instruksi tersebut pun langsung kami umumkan kepada murid yang saat itu masih berada di sekolah,’’ ungkap Wakil Kepala Sekolah SDN 99, Hermin di ruangan kerjanya, kemarin. Dia bercerita, semenjak kabut asap menyelimuti Pekanbaru, muridnya satu per satu izin sekolah karena terserang penyakit. Selain itu, pihak sekolah juga memang sudah mulai mengurangi aktivitas di luar kelas sejak beberapa waktu lalu. Sebab mereka khawatir akan kesehatan para siswanya. Menurut Hermin, usia SD cukup rentan terjangkit penyakit. Oleh karena itu, ia sangat mendukung kebijakan meliburkan sekolah. ‘’Kami hanya mengikut keputusan dari kepala dinas. Mungkin, jika hari Senin kabut masih tebal, bisa jadi siswa dipulangkan. Namun, kami tetap menunggu instruksi tentunya,’’ jelasnya. Selain itu, pihak kecamatan diminta untuk meningkatkan pengawasan di daerahnya. Kebakaran lahan kosong di kecamatan terus meningkat drastis saat ini. Hal itu sesuai dengan pantauan pihak Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kota Pekanbaru. Kepala Seksi (Kasi) Operasional BPBPK Kota Pekanbaru, Amiruddin mengajak pihak kecamatan mengantisipasi aksi pembakaran. Pihak kecamatan yang paling mengetahui kondisi di wilayahnya masing-masing. “Kami sudah berkoordinasi dengan kecamatan dan mengajak mengantisipasi terjadinya kebakaran. Saat ini lahan warga yang terbakar cukup banyak,” kata Amiruddin kepada Riau Pos, kemarin. Pembakaran lahan secara liar dinilai sangat merugikan masyarakat Pekanbaru. Pembakaran lahan di wilayah Pekanbaru menyumbang asap yang cukup besar. Hal itu sangat disayangkan Amiruddin. “Sebagian masyarakat dengan sengaja membakar lahan. Niatnya membersihkan lahan miliknya, tapi sayang caranya membakar,” katanya. BPBPK Pekanbaru meningkatkan koordinasi bersama pihak

kecamatan untuk mengetahui perkembangan kasus pembakaran lahan di kecamatan. Setidaknya sudah lebih dari 25 hektare lahan warga yang dibakar di beberapa titik terpisah wilayah Pekanbaru. Polresta Kerahkan Water Cannon Polresta Pekanbaru mengerahkan satu unit mobil water cannon untuk memadamkan beberapa titik api seperti di Jalan Riau Ujung dan dekat terminal BPRS Pekanbaru. Water cannon yang mempunyai isi 10.000 liter air mampu memadamkan beberapa titik api. Pemadamadan titik api ini dipimpin oleh Kasatbinmas Polresta Pekanbaru, Kompol Dedi Suryadi didamping Kapolsek Payung Sekaki AKP Marbun dan beberapa personel lainnya. ‘’Ini merupakan kontribusi kami. Bentuk kepedulian Polresta Pekanbaru terhadap bencana asap yang terjadi. Selain melakukan penyelidikan siapa pelaku, kami juga melakukan tindakan nyata untuk memadamkan api,’’ tutur mantan Wakapolsek Limapuluh ini. Sebelumnya, Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono telah menyiagakan 58 personel Babinkamtibmas agar selalu memantau dan tanggap dan bereaksi cepat akan kebakaran lahan yang terjadi di Pekanbaru. ‘’Jika kebakaran terjadi, Bhabinkamtibmas harus terlebih dahulu tiba ke lokasi dan selanjutnya diteruskan kepada kapolsek,’’ terangnya. Hal tersebut, dikatakannya, agar setiap peristiwa karhutla dapat ditangani dengan cepat hingga tidak meluas. Bahkan bila ada pelaku yang tertangkap tangan langsung ditangkap. ‘’Memang dalam aturan kebakaran lahan yang bisa dilanjutkan di persidangan. Jika mencapai 2 hektare, akan tetapi dengan kondisi seperti ini, pelaku yang membakar lahan akan tetap diamankan,’’ terangnya. Mantan Kapolres Siak ini mengatakan selain tanggap dan cepat, Bhabinkamtibmas juga diwajibkan melakukan patroli dan monitoring di wilayah tanggung jawab mereka masih-masing. ‘’Serta memberi pemahaman kepada masyarakat dampak membakar lahan,’’ sebutnya. Dijelaskannya, para Bhabinkamtibmas memang dipilih dari personel yang berkompeten yang bisa berkomunikasi dan berinter-

aksi baik dengan pemerintah setempat maupun dengan masyarakat setempat. “Mengenai wilayah yang rawan karhutla yakni Payung Sekaki, Rumbai Pesisir, Kecamatan Rumbai, Kecamatan Tenayan Raya, Tampan dan Bukit Raya, di sini masih banyak lahan kosong,’’ terangnya. Kebakaran lahan yang terjadi di Jalan Riau Ujung Kecamatan Payung Sekaki semakin hari semakin meluas, data terakhir sudah sekitar 46 hektare lahan gambut yang terbakar. Hingga Jumat (31/7) tim gabungan dari Kodim 0301/Pekanbaru dan pemerintah Kota Pekanbaru terus melakukan pemadaman. Pasalnya lokasi lahan yang terbakar sudah mendekati pemukiman warga dan dikwatirkan dapat menyebapkan korban jiwa. Menurut keterangan Ketua RT05/RW03 Kelurahan Air Hitam Kecamatan Payung Sekaki, Sarto kepada Riau Pos mengatakan, kondisi lahan terbakar tersebut berlangsung hampir sebulan lamanya sejak awal bulan Juli. Sejak awal terbakar, pemerintah melalui instansi terkait sudah melakukan pemadaman, namun api kembali menyala dan asap terus mengepul membakar lahan gambut dan sudah mendekati rumah warga. “Lahan di sini sudah dua kali terbakar, tapi kebakaran tahun ini yang paling besar. Kalau tidak segera dipadamkan, bisa-bisa membakar rumah warga karena jaraknya tinggal beberapa meter lagi. Kebakaran di sini sudah sejak tanggal 8 Juli lalu, sementara itu pemilik lahan tidak pernah nampak. Akibatnya anak-anak sudah mulai terserang penyakit, sebagian terpaksa diungsikan,” jelasnya. Dandim 0301/Pekanbaru Letkol Inf M Ilyas yang ikut mengunjungi lokasi mengatakan, di Pekanbaru ada empat titik kebakaran. Yakni di dua di Kecamatan Payung Sekaki, satu di Kecamatan Rumbai dan satu di Kecamatan Tenayanraya. Dari empat titik tersebut, yang paling besar adalah di dekat kantor camat Payung Sekaki dan di Jalan Riau Ujung, di mana sejak awal terbakar hingga sekarang total luas yang terbakar sudah mencapai 46 hektare dan saat ini tinggal sekitar enam hektare yang masih terus dilakukan pemadaman. “Sesuai dengan arahan Danrem kepada kami, untuk melakukan pemadaman api dilakukan dengan membuat saluran-salu-

ran air ke lokasi lahan yang terbakar. Pasalnya lokasi yang terbakar yakni lahan gambut dengan kedalaman dua sampai 10 meter, sehingga kalau hanya disiram dari atas tidak maksimal. Untuk itu harus dialiri air secara terus-menerus hingga menunggu hujan,” katanya. Untuk memadamkan dan memantau pergerakan api, Kodim 0301/Pekanbaru mengerahkan seluruh personel untuk melakukan pemantauan selama 24 jam. Pemantauan dan pemadaman dilakukan bersama dengan intansi terkait dan juga warga sekitar. 250 Ribu Maklumat Disebarkan Sebanyak 250 ribu maklumat larangan membakar lahan telah disebarkan jajaran Polda Riau kepada masyarakat. Ini merupakan upaya guna menekan tingginya kasus karhutla yang belakangan kembali marak. Demikian dikatakan Direktur Pembinaan Masyarakat (Dir Binmas) Polda Riau, Kombes Pol Sugiyono. “Sebelum karhutla terjadi, kami sudah melakukan upaya pencegahan dengan melakukan sosialisasi seperti ini,” katanya. Proses distribusi maklumat itu sendiri dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari menyebarkanya via udara menggunakan helikopter. Mendelegasikanya melalui Polres-Polres. “Ada juga anggota yang kami utus langsung. Mereka ini juga memasang spanduk baliho di daerah-daerah rawan karhutla,”sebut Sugiyono. Upaya lain yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas yaitu menggandeng segenap pihak untuk mengatasi bencana yang setiap tahun terus terjadi. Seperti pembentukan Masyarakat Peduli Api (MPA) yang berada di wilayah wilayah yang rawan terjadinya kebakaran lahan. Bersama balai pendidikan dan pelatihan (diklat) Kementerian

11 Lingkungan Hidup dan Kehutanan, juga dibentuk unit-unit penyuluhan untuk pencegahan karhutla berbasis masyarakat. “Setiap satu angkatan diklat diikuti sekitar 70 orang dan berbagai kabupaten/kota. Sampai saat ini sudah ada enam angkatan yang dimulai sejak Februari 2015 lalu,” ucap Sugiyono. Sementara Danrem 031/ Wirabima Brigjen TNI Nurendi, MSi kebakaran lahan milik masyarakat diperkirakan sekitar 150 hektare di Rimbopanjang, Kecamatan Tambang, Kampar. Para pelaku karhutla di Kampar maupun di daerah lainnya segera ditangkap dan dikenakan hukuman, karena telah menyengsarakan masyarakat sekitar. Pelalawan dan Kuansing Salat Istisqa Kemarau yang panjang dan karhutla yang terjadi di wilayah Riau memang menjadi keprihatinan. Masyarakat mulai dilanda kekeringan air bersih. Sementara hujan yang diharapakan belum turun juga. Menyikapi itu, Kabupaten Pelalawan dan Kuantan Singingi (Kuansing) secara bersamaan di tempat yang berbeda, menggelar Salat Istisqa. Pemkab Pelalawan bersama ribuan masyarakat memadati halaman kantor Bupati Pelalawan Kecamatan Pangkalankerinci, Jumat (31/7) pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Kedatangan ribuan masyarakat dari berbagai unsur elemen ini, untuk mengikuti pelaksanaan Salat Istisqa seiring kian parahnya kondisi kabut asap tebal yang masih menyelimuti Negeri Amanah ini. Bertindak selaku imam yakni H Iswadi M Yazid LC yang merupakan Ketua MUI Pelalawan. Sedangkan sebagai khatib H Eddi Amran LC MA. Turut hadir dalam pelaksanaan Salat Istisqa tersebut, Bupati Pelalawan HM Harris, Ketua TP PKK Pelalawan Hj Ratna Mainar Harris, para kepala dinas/badan, para pegawai di lingkungan Pemkab Pelala-

wan, sejumlah ormas Islam ICMI, MUI, MKP, MDI, IKADI, DMI, NU, IPHI, MDI dan ribuan masyarakat lainnya. Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa kabut asap tidak hanya dikhawatirkan mengganggu aktivitas masyarakat, namun juga berdampak buruk bagi kesehatan. “Ya, harapan kami hujan dapat segera turun. Sehingga secara berangsur dapat mengurangi pekatnya kabut asap sekaligus memadamkan titik api yang menjadi penyebab utama kabut asap,” terangnya. Sementara Eddi Amran selaku khatib mengatakan, bahwa salat ini dilaksanakan dengan tujuan meminta diturunkannya hujan Allah SWT. “Saat ini hujan adalah suatu hal yang sangat diharapkan, tidak hanya di Pelalawan tetapi juga di Riau umumnya” ujarnya. Sementara di Kuansing, pelaksanaan Salat Istisqa dipusatkan di lapangan Limuno Telukkuantan. Bupati H Sukarmis ikut menghadiri salat tersebut. Turut hadir para pejabat dan seribuan masyarakat menghadiri salat tersebut. Masyarakat pun antusias untuk mengikuti Salat minta hujan ini kepada sang Khalik. Sukarmis meminta seluruh masyarakatnya untuk saling memelihara dan menjaga lingkungan agar tetap hijau, sejuk dan asri. ‘’Mari kita jaga lingkungan kita agar tetap hijau dan jangan melakukan pembakaran hutan maupun tanaman dan sampah secara sembarangan yang bisa menimbulkan bahaya kebakaran,” ujar Sukarmis. Selain itu, ia meminta seluruh warga untuk menghemat dalam menggunakan air. ‘’Gunakanlah sesuai kebutuhan dan tidak berperilaku mubazir. Berhematlah dalam memakai air,” katanya.(ilo/ali/hsb/sol/ dik/amn/jps/ksm/mg3/mg4/ ted)

TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

12

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

__

PENGAMANAN __

Masing-masing Pasangan Dikawal Dua Polisi PEKANBARU (RP) - Untuk mengamankan pasangan bakal calon (balon) yang akan bertarung pada pilkada serentak di sembilan kabupaten/kota di Riau, 9 Desember 2015, Polda Riau akan menempatkan dua orang anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban (Bhabinkamtibmas) pada masing masing balon. “Bentuknya melekat. Jadi semua kegiatan calon akan mendapatkan pengawalan dengan porsi yang sama,” Ujar Direktur Pembinaan Masyarakat (Dir Binmas) Kombes Pol Sugiyono kepada Riau Pos, Jumat (31/7). Namun saat ini, kata Sugiyono, pengawalan tersebut belum dilakukan. Sebab penugasan anggota baru akan dilakukan setelah ada pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait siapa yang dinyatakan lulus seleksi calon. “Harus dulu ditetapkan, baru kita beri pengawalan,” ucapnya. Pengawalan ini sebagai langkah prepentif (pencegahan) dalam kaitan pilkada serentak. “Kami menempatkan dua anggota untuk menempel pada para calon. Dua anggota yang ditempatkan berbeda dengan pasukan khusus pengamanan lainnya,” imbuh Sugiyono. Selain upaya prepentif pengawalan ini juga, tambah Sugiyono dimaksudkan untuk memberikan rasa aman kepada para pasangan calon dalam mengikuti gelaran pesta demokrasi yang dilakukan lima tahun sekali itu. “Pasangan calon kepala daerah biar lebih fokus. Makanya ke mana-mana akan kami kawal,” sambung Sugiyono. Sementara untuk mencegah gesekan pada pelaksanaan pemilihan, Sugiyono mengaku sudah memerintahkan anggotanya untuk melakukan komunikasi dengan masyarakat. Bahkan sampai ke tingkat RT telah dilakukan pendataan.(dik) ___ ___

145 Incumbent Maju Kembali Laporan JPNN, Jakarta

KOORDINATOR Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Masykurudin Hafidz mengatakan, dari 1.654 calon dalam pilkada serentak akhir Desember mendatang, 145 calon di antaranya berstatus incumbent (petahana). Karena itu perlu pengawasan, sebab hubungan birokratis yang terbangun selama menjadi kepala daerah dapat menciptakan kontestasi yang tidak sehat.

Riwayat kepemimpinan para incumbent misalnya dengan aparatur daerah, pegawai negeri sipil dan pihak keamanan dapat menjadi potensi untuk dimanfaatkan dalam masa pilkada. MASYKURUDIN HAFIDZ I Koordinator JPPR

“Riwayat kepemimpinan para incumbent misalnya dengan aparatur daerah, pegawai negeri sipil dan pihak

keamanan, dapat menjadi potensi untuk dimanfaatkan dalam masa pilkada,” ujar Masykurudin, Jumat (31/7).

Menurut Masykurudin, pemanfaatan ini dapat berlangsung secara terselubung dalam praktik mobilisasi pemilih, pemanfaatan fasilitas daerah untuk kepentingan kampanye dan penyalahgunaan bantuan sosial. Situasi tersebut, dapat kembali membangun kompetisi yang tidak imbang antara petahana dengan bukan petahana atau potensi rebutan antar petahana. Mobilisasi dan pemanfaatan fasilitas daerah secara terselubung akan menciptakan

pelayanan publik yang tidak maksimal dan pemborosan. “Karena itu Bawaslu perlu merumuskan strategi jitu sebagai pedoman pengawasan bagi pengawas daerah untuk mencegah hal tersebut tidak terjadi dan menghukum bagi calon yang melanggar,” ujarnya. Pengawasan kata Masykurudin, harus dapat menelisik bagaimana birokrasi bekerja ketika dimanfaatkan secara terselubung untuk mendukung dan beroperasi secara tidak sah untuk pasangan calon yang berkompetisi.(gir/mar)

DUMAI

Gerindra Siap Menangkan Zulkifli AS-Eko Suharjo DUMAI (RP) - Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Kota Dumai akan berjuang untuk memenangkan pasangan Zulkifli AS-Eko Suharjo menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai periode 2016-2021. Sikap ini dinyatakan Ketua DPC Gerindra Dumai Iskandar menindak-lanjuti intruksi DPP Partai Gerindra yang mewajibkan kader dan simpatisan parpol besutan Prabowo Subianto ini untuk memenangkan pasangan Zulkifli AS-Eko Suharjo. “Kami memilih pasangan ini ISKANDAR (Zulkifli AS-Eko, red) karena menilai sosok mereka yang berpengalaman tentang Dumai, niat tulus yang ingin membangun Kota Dumai agar lebih baik lagi,” ujarnya, Jumat (31/7). Iskandar juga mengatakan, jauh-jauh hari Partai Gerindra Dumai juga sudah mempunyai sikap yang sama, dan yakin dapat mengusung pasangan Zulkifli AS-Eko Suharjo untuk menjadi pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai. “Sebelumnya kami sudah mempunyai chemistry dengan pasangan Zulkifli AS-Eko Suharjo, yang terbilang berpengalaman membangun Dumai, jauh sebelum ketetapan DPP. Karena melihat kepiawaian dan pengalaman dua orang ini di kancah politik dan birokrasi,” lanjutnya. Selanjutnya, Iskandar juga yakin nantinya masing-masing kader dan simpatisan Partai Gerindra Dumai dapat mewujudkan keinginan tulus Gerindra, dengan modal kemenangan pileg lalu dengan meraih 4 kursi di di DPRD Dumai. “Nantinya kami juga akan merapatkan barisan serta melakukan sosialisasi mulai dari tingkat DPC, PAC, sayap partai dan tingkat ranting untuk memenangkan pasangan Zulkifli AS-Eko Suharjo,” jelasnya lagi.(dev/rpg)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

TAMU REDAKSI: Pemred Riau Pos, Asmawi Ibrahim (dua dari kiri) bersama COO RPG Divre Pekanbaru H Yurmalis Khatib (tiga kiri) menyerahkan cenderamata kepada bakal calon Bupati Inhu Drs H Tengku Mukhtaruddin saat berkunjung ke Graha Pena Riau, Jumat (31/7/2015).

Tengku Mukhtaruddin Kunjungi Riau Pos Group PEKANBARU (RP) - Bakal calon Bupati Indragiri Hulu Tengku Mukhtaruddin bersama tim sukses melakukan kunjungan silaturahmi ke Riau Pos Group (RPG), Jumat (31/7) pukul 15.30 WIB. Rombongan Bupati Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau tersebut disambut COO Riau Pos Group Divre Pekanbaru, Yurmalis Khatib, Pemimpin Redaksi Riau Pos, As-

mawi Ibrahim, Wapemred, Khairul Amri dan Muhammad Hapiz, Wapemred Riau Pos Online, Fopin A Sinaga dan sejumlah awak redaksi RPG. Dalam kesempatan singkat ini, pria Kelahiran Peranap, 5 November 1955 tersebut mengaku dipanggil tokoh masyarakat Indragiri Hulu untuk kembali ke kampung halaman setelah lama merantau

di Kepulauan Riau. ‘’Saat ini saya masih Bupati Kepulauan Anambas hingga 9 Agustus mendatang. Saya merasa terpanggil untuk kembali ke kampung halaman dengan segal pengalaman dan pengetahuan sebagai bupati di kampung orang,’’ ujarnya. Mukhtarudin mengatakan, dirinya ingin membangun sarana kesehatan, pendidikan

dan infrastruktur di Inhu. Sehingga kesejahteraan masyarakat Inhu bisa dicapai. Apalagi Inhu merupakan kabupaten tertua yang masih belum maksimal pembangunannya. Sementara itu, Pemred Riau Pos, Asmawi Ibrahim menyambut positif kunjungan singkat tersebut. Riau Pos, kata Asmawi, siap mendukung untuk menyosialisasikan Mukhtaruddin se-

suai koridor. Sebab media harus memberi kesempatan untuk semua calon agar bisa mensosialisasikan programnya kepada masyarakat. ‘’Ini kunjungan bakal calon bupati pertama yang datang ke Riau Pos. Tentunya kami akan mendukung dan memberikan porsi yang seimbang untuk semua calon yang bertarung di pilkada,’’ ujarnya.(luk)

Balon Pengguna Ijazah Palsu Diancam Pidana Penjara 5 Tahun JAKARTA (RP) - Menteri Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi (Menristek Dikti) M Nasir mengatakan, pengecekan keaslian ijazah akademik bakal calon kepala daerah akan dilakukan dengan melihat data pendidikan tinggi bakal calon (balon) yang di dalamnya memuat profil perguruan tinggi, program studi, dosen dan mahasiswa. “Kami akan cek melalui for-

lap dikti (website (30/7) dikti). Di situ bisa Menurut Nasir, dicek universitasada beberapa ijanya, program stuzah dikategorikan dinya, lulus tahun palsu. Antara lain, berapa dan sistem ijazah diberikan kredit semester oleh perguruan (SKS) yang dihasiltinggi yang berizin, kan berapa. Kami tetapi mahasiswaperlu waktu sekitar nya mendapatkan M NASIR satu minggu untuk ijazah tanpa memelakukan verifikasi ijazah ngikuti proses pembelajaran. tersebut,” ujar Nasir, Kamis Kemudian, ijazah diperoleh

melalui proses pembelajaran, tetapi pembelajarannya tidak sesuai dengan pedoman. “Misalnya untuk strata 1, syaratnya menyelesaikan 144 satuan kredit semester (SKS) dan paling cepat studinya 3,5 tahun. Kalau ada yang beban studinya di bawah 144 SKS, misalnya hanya 8 SKS dan dapat menyelesaikanya dalam satu tahun itu berarti sudah di luar ketentuan. Ija-

zahnya itu asli, tetapi palsu,” ujar Nasir. Ijazah juga dikategorikan palsu jika diterbikan oleh perguruan tinggi yang telah mendapat izin, tetapi program studi yang diambil oleh mahasiwa tersebut sebenarnya belum dapat izin. Kemudian ijazah diterbitkan oleh lembaga pendidikan yang sama sekali belum mendapat izin.(gir/jpnn)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


Laporan JPNN, Wolfsburg

JOSEP “Pep” Guardiola terlalu tinggi apabila hanya mengejar trofi level Eropa bagi Bayern Munchen. Sebab, untuk level regional saja, Bayern di bawah tangan dinginnya belum merajai semua ajang. Setidaknya untuk trofi DFL Super Cup atau Piala Super Jerman. Untuk trofi yang biasa mempertemukan antara klub juara Bundesliga dengan klub juara di DFB Pokal itu, Guardiola bahkan harus menanti dalam dua kali percobaan yaitu pada edisi musim 2013-2014 dan 20142015 lalu.

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Uniknya, dalam dua kali kekalahan itu, satu lawan saja yang menuntaskannya, Borussia Dortmund. Jika pada percobaan pertama pada 2013-2014 Dortmund mengalahkan klub berjuluk Die Roten itu dengan skor 2-4, maka setahun kemudian berubah menjadi dua gol tanpa balas. Kans untuk mengakhiri penantian itu terjadi begitu Bayern tidak lagi ditantang Dortmund di Piala Super Jerman, Ahad (2/8) dinihari. Juara DFB Pokal 2014-2015 VfL Wolfsburg yang menjadi penantang Bayern kali ini. Di kandang sendiri, Volkswagen Arena, Wolfsburg bersiap memberikan mimpi buruk untuk Bayern dan Guardiola. Bayang-bayang kemenangan besar 4-1 atas Bayern, Januari lalu di Bundesliga menjadi

Wolfsburg Benaglio

Rodriguez Klose Guilavogui

Jung

INTERNET

Naldo Traesch De Bruyne Bendtner Vieirinha

4 2 3 1 Pelatih: Dieter Hecking

senjata. Dua tahun menanti gelar domestik menjadi prestasi terburuk Guardiola selama membesut sebuah klub. Acuannya ketika dia membesut Barcelona pada rentang waktu empat musim mulai 2008 hingga 2012 silam. Guardiola hanya perlu semusim untuk mengumpulkan tiga trofi domestik, Primera Baca Percobaan Halaman 15

Bayern Mueller Lahm

Lewandowski Xabi Goetze

Neuer

Rafinha Boateng Alaba Vidal

Bernat

3 4 3

Pelatih: Josep Guardiola

B AY E

RN

ANDRE SCHURRLE

Schuerrle

HALAMAN 13

FC

Riau Pos

ROBERT LEWANDOWSKI INTERNET

Rapper Jay Z Manajer Jerome Boateng

Nyambung Bicara tentang Sepakbola Jerome Boateng tidak mempunyai pengalaman menjadi penyanyi musik, dia hanya hobi menyanyikan musik rap. Akan tetapi, itu bukan penghalang baginya untuk menjadi anak buah salah seorang penyanyi rap Amerika Serikat, Jay Z. Boateng resmi berada di bawah asuhan perusahaan label milik Jay Z. Laporan JPNN, Munich

IF you’re having girl problems I feel bad for you son I got 99 problems but a bitch ain’t one Begitulah kutipan intro dari sebuah lagu milik penyanyi rap

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

Amerika Serikat Jay Z yang berjudul 99 Problems . Lagu itu masuk dalam salah satu album Jay Z keluaran 2003 silam, bertajuk The Black Album. Lagu itu sudah akrab di telinga salah satu pemain Bayern Munchen, Jerome Boateng. Jay Z menjadi satu di antara beberapa penyanyi rap Negeri Paman Sam yang diidolakan Boateng. Selain penyanyi berusia 45 tahun itu, bek Bayern tersebut juga mengidolakan rapper AS lainnya, Drake dan L il Wayne. Saya pernah mengatakan kepada Jay Z kalau saya juga fans Drake dan L il Wayne, tetapi yang paling besar tentu kepada Jay Z, ujar Boateng, dikutip dari 1O1 Greatgoals. Berawal dari hanya fans berat, Baca Nyambung Halaman 15

INTERNET

FOTO BERSAMA: Jerome Boateng foto bersama manajernya Jay Z baru-baru ini.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


14

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015


Riau Pos

TOTAL SPORT

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Percobaan Ketiga

Arda Turan Cedera Laporan JPNN, Barcelona

APES benar nasib Arda Turan. Belum juga turun gelanggang dalam pertandingan resmi, gelandang anyar Barcelona itu malah sudah dihantam cedera engkel. Cedera itu menimpa ketika Turan menjalani latihan rutin, Jumat (31/7). Tim medis Barcelona pun kini terus memantau cedera yang dialami pemain berjuluk Messi Dari Turki tersebut.

Sambungan hal 13

“Arda Turan mengalami cedera engkel dalam latihan Jumat pagi. Dia diprediksi mengalami cedera tingkat dua pada ligamen luar,” demikian pernyataan resmi Barcelona di laman klub. “Kini dia harus menjalani beberapa tes guna mengetahui bagaimana keadaannya untuk menjalani latihan dalam beberapa hari ke depan,” tegas pernyataan resmi rival abadi Real Madrid itu.(jos/das)

ARDA

TURAN INTERNET

Nyambung Bicara tentang Sepakbola Sambungan hal 13 sekarang pemain berusia 28 tahun itu bisa lebih dekat dengan sang pujaan. Pasalnya, terhitung mulai pekan ini, dia sudah menjadi satu di antara sekian banyak profesional yang dibawahi oleh manajemen milik Jay Z, Roc Nation Sports. Manajemen baru yang menaungi Boateng ini berada di bawah Roc Nation, perusahaan label yang dimiliki Jay Z. Perusahaan itu sudah banyak membawahi penyanyi, penulis lagu, dan DJ di AS. Artis papan atas AS yang dinaunginya adalah HAIM, Rihanna, Glastonbury, dan Kanye West. Di Roc Nations Sports sendiri, Boateng menjadi pemain sepakbola pertama dan juga orang Eropa pertama yang dinaungi Roc Nation Sports. Dengan kesepakatan itu, maka Boateng akan berada satu manajemen dengan beberapa atlet AS, misalnya dua petinju Andre Ward dan Miguel Cotto. Kesepakatan kerja sama antara Boateng dan Jay Z itu

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

sendiri terjadi di sebuah bar yang bernama 40/40, di kawasan Brooklyn, New York, tengah pekan kemarin. Di tempat itu jugalah Boateng merayakan kesepakatan kerja sama tersebut sebelum melanjutkannya ke vila pribadi milik sang rapper di Los Angeles. Berbicara kepada salah satu surat kabar di Jerman, Welt am Sonntag, pemain belakang timnas Jerman tersebut mengaku sangat bahagia bisa bergabung dengan perusahaan milik penyanyi idolanya itu. ‘’Karenanya, saya kemudian membawa serta adik perempuan dan teman baik saya untuk ikut dalam pesta itu. Sungguh momen yang hebat dengan Jay Z, kami bisa bertanya apapun,’’ tuturnya. Mengapa harus Boateng yang notebene atlet sepakbola, cabor yang bukan nomor satu di negara tempat tinggal Jay Z, AS? Setidaknya ada fakta di balik keputusan rapper bernama asli Shawn Corey Carter itu, ternyata dia juga

15

menyukai sepakbola. Sekedar diketahui, Jay Z dikenal dekat dengan mantan kapten Timnas Inggris, David Beckham. Tahun lalu, beberapa kali dia bersama istrinya Beyonce Knowles kepergok menonton pertandingan Paris Saint-Germain (PSG) yang notebene mantan klub yang pernah dibela Becks, sapaan akrab Beckham. Jay Z, Beyoncedan Beckham kemudian diketahui berteman akrab. Bukan hanya sepakbola Eropa , demikian juga dengan sepakbola Amerika. Jay Z juga tengah menjajal kerja sama dengan salah satu klub American Football, Dallas Cowboys. Konon, untuk kerja sama itu, kontraknya mencapai 70 juta dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp948 miliar. Itulah yang membuat Boateng merasa nyaman berada di bawah manajemen milik Jay Z itu. ‘’ Kami banyak saling bertukar pandangan, terutama tentang musik sebagai dunianya dan sepakbola du-

nia saya. Jangan salah, Jay Z juga banyak mengetahui tentang sepakbola, dan dia sering menonton pertandingan sepakbola,’’ ungkapnya. Usianya masih belum kepala tiga, mungkin untuk merasakan persaingan kompetisi baru di luar Eropa belum ada di bayangannya. Akan tetapi, dengan kerjasamanya bersama Jay Z, kemungkinan besar atmosfer sepakbola di AS akan menjadi pilihannya. Dalam hal ini berkarir di Major League Soccer (MLS). Boateng tidak menutup kemungkinan bisa saja mengikuti pemain top Eropa lainnya seperti Steven Gerrard, Frank Lampard, Didier Drogba, Andrea Pirlo, ataupun Ricardo Kaka yang merangkai mimpinya di MLS. ‘’Amerika itu pasaran besar. Dengan Jay Z dan Roc Nation di belakang saya, maka peluang itu akan saya coba,’’ tegasnya.(ren/das)

Division, Copa del Rey dan Supercopa de Espana atau Piala Super Spanyol. Makanya, belum mampunya Guardiola memberikan trofi Piala Super Jerman ini menjadi satu-satunya noda dalam dua musim kepemimpinannya. Pelatih berusia 44 tahun tersebut baru mampu memberikan dua trofi Bundesliga, dan sekeping trofi DFB Pokal bagi publik Allianz Arena, homeground Bayern. Dalam wawancaranya kepada Sport1, Guardiola menganggap Piala Super Jerman bukan sebagai agenda sampingan. “Semua gelar penting bagi saya. Bagi orang lain mungkin itu bukan masalah, tetapi bagi saya pertandingan berikutnya (Piala Super Jerman, red) itulah hal terpenting,” ujarnya, kemarin ketika diminta mengomentari kekalahan via adu tendangan penalti saat jumpa klub Liga Super Cina Guangzhou Evergrande, 4-5, pada 23 Juli lalu itu. Kekalahan itulah yang menjadi satu di antara tiga noda Guardiola sebelum memasuki musim ketiganya bersama Bayern. Sebelumnya, Bayern sudah pernah dua kali kalah di ajang Telekom Cup, 12 Juli lalu. Seperti kalah 1-2 atas Augsburg di laga pertama, kemudian kalah adu penalti dengan Borussia Moenchengladbach dengan skor 34 (0-0 waktu normal). Rentetan bekal minor itu melengkapi performa kurang ganas dari Philipp Lahm dkk di sesi pramusim. Di luar kemenangan besar 4-1 atas klub

papan atas Primera Division Valencia, 18 Juli lalu, Bayern hanya mampu menang dengan satu gol atas Inter Milan pada laga pramusim di Cina tiga hari kemudian. Laga ini dipercaya menjadi debut gelandang rekrutan baru Bayern dari Juventus, Arturo Vidal. Pemain Timnas Cili ini baru saja diboyong ke Bavaria dengan mahar sebesar GBP 26 juta (Rp 548,9 miliar). Di lini tengah Bayern, King Artur akan berkolaborasi dengan Philipp Lahm dan Xabi Alonso. “Dengan karakter permainannya, dia akan menjadi pemain andalan kami,” sebutnya. Berkaca dari pertemuan musim lalu, Bayern kesulitan menaklukkan Wolfsburg yang menggila di Bundesliga 20142015 dan DFB Pokal 20142015. Kekalahan besarnya di Volkswagen Arena tidak lebih sulit ketimbang kemenangan tipis 2-1 di kandangnya sendiri, Allianz Arena. Guardiola pun mengharapkan pressure yang sama sudah diberikan Die Woelfe, julukan Wolfsburg pada laga kali ini. Walaupun, kondisi salah satu pemain terbaik Jerman di tahun 2014-2015 kemarin, Kevin De Bruyne masih dipertanyakan masih bisa tampil atau tidak. Cedera di punggungnya membuat pemain berkebangsaan Belgia itu terancam kehilangan peluang mengawali musim 2015-2016 di Piala Super. “Saya masih berharap De Bruyne bisa bermain, karena saya menginginkan ada pembanding terbaik. Saya menginginkan laga ini menjadi laga dengan level tertinggi,” klaimnya. Sementara itu, Piala Super

Jerman kali ini menjadi comeback klub peraih satu juara di Bundesliga tersebut setelah sebelumnya tampil di edisi 2009. Bedanya, kala itu, di tempat yang sama seperti tahun ini, mereka harus tumbang 1-2 atas Werder Bremen. Ini ujian kompetitif pertama Dieter Hecking setelah dinobatkan sebagai pelatih terbaik Bundesliga. Salah satu media lokal di Wolfsbrug, Suedwest Presse, berani menyebut “Serigala Mulai Lapar” dalam judul headline-nya menjelang laga ini. Kalimat itu tentu saja menyiratkan konfidensi publik Wolfsburg mengangkat trofi juara Piala Super Jerman yang sudah masuk di edisi ke-20 itu. Direktur Olahraga Wolfsburg, Klaus Allofs tidak mau pemainnya terbebani bermain di depan publik sendiri. Sebaliknya, dia menganggap Bayern datang dengan kekuatan yang lebih superior. “Mereka juara Bundesliga, pelatih dan pemainnya tahun ini termasuk yang terhebat. Tapi, bagi kami, tidak ada yang istimewa dibandingkan Piala ini,” ungkap Allofs, kepada Kicker. Menurutnya, dengan menapak hasil positif dalam ajang ini, maka akan menjadi motivasi besar bagi Diego Benaglio dkk. Setidaknya sebelum mengawali misi mempertahankan gelar juara DFB Pokal melawan Stuttgarter Kickers di putaran pertama, pada 8 Agustus nanti.(ren/das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

TOTAL SPORT

16

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Lara Sampdoria Laporan JPNN, Genoa

FERNANDO MUSLERA INTERNET

Muslera Gelengkan Kepala MANCHESTER (RP) - Mencari kiper hebat di bursa transfer musim panas ini bukanlah pekerjaan mudah. Sebab, rata-rata kiper top berstatus not for sale alias tidak dijual oleh klubnya. Kesulitan ini juga dirasakan Manchester United. Mereka sebetulnya sudah berusaha untuk mencari kiper untuk mengantisipasi hengkangnya David De Gea. Kiper Timnas Uruguay dan Galatasaray Fernando Muslera adalah salah satu bidikan mereka. Surat kabar lokal Istanbul, Vatan melaporkan sudah ada tawaran dari United senilai 35 juta Euro (Rp516,8 miliar). Nominal ini jauh lebih besar dari tawaran pertama sebesar 20 juta Euro (Rp295,3 miliar). Laporan yang dilansir dari Turkish Football, United akan mengajukan penawaran kedua untuk Muslera begitu De Gea bersiap hengkang. Namun, United harus gigit jari. Pasalnya, kiper 29 tahun itu masih terikat kontrak selama tiga musim bersama Galatasaray. Muslera juga menegaskan di bursa transfer ini dia belum pernah mendapatkan tawaran dari klub mana pun. "Saya tidak pernah mendapat tawaran kontrak langsung. Sekarang, saya fokus di Galatasaray, tidak ada siapa pun di klub ini yang ingin saya pergi,"ujar Muslera yang musim lalu mencatat lima kali clean sheets atau tak kebobolan dalam lima laga beruntun. Sebetulnya, stok penjaga gawang United cukup banyak. Selain rekrutan anyar Sergio Romero, mereka juga masih memiliki Victor Valdes, Anders Lindegaard dan Sam Johnstone.(int/eca)

Ramsey Ingin Jadi Pemimpin Arsenal LONDON (RP) - Gelandang Aaron Ramsey berharap bisa mengenakan ban kapten Arsenal pada suatu saat nanti. Saat ini, kapten The Gunners adalah Mikel Arteta, dengan Per Mertesacker sebagai deputi. Namun, saat Arsenal tampil dalam laga persahabatan melawan Boreham Wood, Ramsey didaulat sebagai kapten. Menurut Ramsey ada banyak hal yang diperlukan untuk menjadi pemimpin di Arsenal. "Aku telah membuat banyak penampilan saat ini. Aku merasa menjadi salah satu pemimpin tetapi aku merasa pemain di tim ini memiliki kemampuan menjadi pemimpin," kata Ramsey. AARON RAMSEY ‘’Hal yang menyenangkan mendapatkan ban kapten, meskipun dalam sebuah pertandingan pramusim. Namun, menjadi kapten adalah sesuatu yang aku sukai pada suatu saat nanti. Aku ingin menjadi kapten pada suatu saat nanti. Menjadi kapten adalah sebuah kehormatan besar dan pencapaian melakukannya. Aku memiliki pengalaman menjadi kapten bersama negaraku (Wales). Hal yang menyenangkan menjadi kapten Arsenal pada suatu saat nanti," sambungnya.(int/eca)

BEBERAPA kejutan terjadi dari 28 laga leg I kualifikasi ronde III Europa League 2015/16 yang berlangsung Jumat (31/ 7) dini hari WIB. Beberapa tim unggulan tampil cemerlang, tapi ada juga yang menelan kekalahan memalukan. Sedang ada pula satu pertandingan yang harus ditunda, akibat terjadi kericuhan antar suporter. Beberapa tim unggulan yang sesuai prediksi meraih kemenangan di leg I ronde III ialah raksasa Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund. Gol semata wayang Jonas Hofmann pada menit ke-14, membawa keunggulan 1-0 atas Wolfsberger, untuk modal BVB pada leg II di kandang sendiri pekan depan, tentunya guna lolos ke babak play-off hingga fase grup. Pada laga lainnya, dua wakil Inggris, Southampton dan West Ham United meraih hasil berbeda. Secara perkasa, Southampton berhasil menang telak atas wakil Belanda, Vitesse Arnhem 3-0, lewat sumbangan Graziano Pelle, penalti Dusan Tadic, serta Shane Long. Sedangkan West Ham tertahan di Boleyn Ground oleh wakil Rumania, Astra Giurgiu, 2-2. Setelah sempat unggul dua gol via Enner Valencia dan Mauro Zarate. Akumulasi kartu kuning John Collins membuat jalannya pertarungan berat sebelah. Rick Boldrin dan gol bunuh diri Angelo Ogbonna, mengantar The Hammers asuhan Slaven Bilic dalam posisi tersudut pada leg II di kandang lawan. Sementara yang paling mengejutkan adalah kekalahan yang diterima wakil

INTERNET

Hasil leg I kualifikasi ronde III Europa League 2015/16

RAYAKAN GOL: Para Pemain FK Vojvodina merayakan gol ke gawang Sampdoria pada leg pertama kualifikasi Europa League di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, Jumat (31/7/2015) dini hari WIB.

Serie A Italia, Sampdoria, dari wakil Serbia, FK Vojvodina. Menjamu lawannya di Stadio Luigi Ferraris, Genoa. Sampdoria justru dibekap 04 oleh tim tamu. Hasil positif didapat wakil Spanyol, Athletic Bilbao, yang mampu mengalahkan tim dari Azerbaijan, Inter Baku, dengan skor 2-0 di Estadio San Mames. Adapun satu laga yang terpaksa ditunda adalah pertandingan antara wakil Albania, FK Kukesi, kontra wakil Polandia, Legia Warsawa. Pertandingan harus dihentikan lantaran kerusuhan antar suporter. Akibat insiden itu, salah satu pemain Legia Warsaw, Ondrej Duda, harus ditandu keluar lapangan karena terkena lemparan batu. Pertandingan yang digelar di Stadion Zeqir Ymeri akhirnya dihentikan wasit. Leg II kedua ronde III kualifikasi Europa League akan digelar 6 Agus-

tus mendatang. ”Kami akan merefleksikan apa yang telah terjadi. Ketika Anda kalah begitu buruk, Anda selalu ingin bermain lagi. Kami ingin pergi ke Novi Sad, buat mencoba dan untuk memastikan kekalahan itu terbalas. Ketika tim Anda menang, Anda harus pergi untuk merayakan dan ketika Anda kalah, Anda harus meminta maaf kepada fans,” tutur allenatore anyar Sampdoria, Walter Zenga seperti dilansir Football Italia. ”Kami layak kalah dan saya hanya bisa meminta maaf. Ini adalah laga di mana kami terlalu banyak melakukan kesalahan. Ini bukan Sampdoria yang saya kenal dulu dan bukan tim kuat yang telah kami bangun selama ini,” sembur presiden Sampdoria, Massimo Ferrero, seperti dilansir Football Italia.(sbn/eca)

JUMAT (31/7) DINIHARI WIB FC Kairat Elfsborg Sturm Graz Slovan Liberec AIK SC Altach PAOK Apollon Limassol Kuban Krasnodar FC Zurich FC Thun FK Kukesi FK Rabotnicki Brondby Debrecen MSK Zilina AZ Alkmaar Charleroi Standard Liege West Ham Athletic Bilbao Sampdoria Tirgu Mures Bordeaux Hajduk Split Belenenses Southampton Wolfsberger AC

2 2 2 2 1 2 1 1 2 0 0 0 1 0 2 2 2 0 2 2 2 0 0 3 2 2 3 0

-

1 1 3 1 3 1 0 1 0 1 0 0 0 0 3 0 0 2 1 2 0 4 3 0 0 1 0 1

Aberdeen Odds BK Rubin Kazan Kiryat Shmona Atromitos Vitoria Guimaraes Spartak Trnava Qabala FC Slovan Bratislava Dinamo Minsk FC Vaduz Legia Warsawa (ditunda) Trabzonspor AC Omonia Rosenborg Vorskla Poltava Istanbul Basaksehir FC Zorya Luhansk FK Zeljeznicar Astra Giurgiu Inter Baku FK Vojvodina Saint Etienne AEK Larnaca Stormsgodset IFK Goteborg Vitesse Borussia Dortmund

Hanya Perlu Satu Periode SEOUL (RP) - Sepp Blatter tak lebih dari kanibal dan Michel Platini adalah antek kepercayaannya. Kalimat itu disampaikan milyarder asal Korea Selatan Chung Mong-Joon. Menurutnya, jika FIFA ingin membersihkan diri maka lembaga sepakbola dunia tertinggi sekolong jagat itu harus dipimpin oleh sosok yang benar-benar baru. Sosok yang tak mengharapkan kenyamanan dan kemewahan ruang presiden FIFA. Chung mengeluarkan komentar pedas terkait majunya Platini pada kongres FIFA 26 Februari tahun depan. "Blatter berusaha menyalahkan semua orang kecuali dirinya sendiri. Sementara Platini" Dia sosok yang bagus untuk sepakbola. Tapi adakah itu membuatnya cakap dalam memimpin sepakbola? Bagaimana pun dia merupakan produk dari rezim lama," ujarnya seperti dilansir

CHUNG MONG-JOON

AFP. Pria terkaya ke-25 di Korsel versi majalah Forbers itu pun menepis anggapan terkait sosok Platini yang dianggap musuh utama Blatter. Ya, sejak Piala Dunia 2014, Platini merupakan sosok yang paling vokal menentang kepemimpinan Blatter. Sebagai bagian dari sistem yang lama, Platini dianggap Chung takkan bisa melepaskan diri dari Blatter. Dengan

demikian, revolusi yang diidamidamkan terjadi di tubuh FIFA akan sulit terjadi. ‘’Bisakah dia mengungkapkan segala kesalahan, korupsi, kriminalitas yang dilakukan oleh Blatter" Bisakah Platini melakukan itu," selorohnya. Menurutnya, orang dengan pikiran yang tidak terpaku pada Eropa adalah sosok pembaru bagi FIFA. Terkait hal itu, dia pun mengajukan diri sebagai calon presiden FIFA. Majunya Chung diyakini bakal membuat persaingan semakin sengit. Seperti Platini yang mendapat dukungan dari publik sepakbola Eropa, Chung diprediksi mendapatkan suara dari Asia dengan mudah. Selain menjabat sebagai presiden sepakbola Korsel dan memiliki pengaruh di tubuh AFC, Chung memiliki sokongan dana kuat. Selain itu, hubungannya dengan publik sepakbola Afrika

pun terbilang baik. Chung mendukung pencalonan diri Issa Hayatou (Afrika) untuk menjegal Blatter dalam pemilihan pada 2002. Selain itu, Chung tak perlu membuktikan diri pada publik sebagai musuh Blatter. Pada 2011, Chung dikeluarkan dari FIFA. Banyak pihak meyakini itu merupakan strategi Blatter untuk kembali maju dalam pemilihan di tahun ini. Uniknya, saat itu Chung dikeluarkan oleh Ali Bin al Hussein yang tak lain adalah pesaingnya dalam pemilihan kali ini. Dia pun menyatakan hanya ingin memimpin FIFA selama empat tahun. "Selama satu periode itu saya harap mampu menyelesaikan semua agenda, menjadikan FIFA sebagai lembaga sepakbola yang nyata, terbuka, transparat, mendunia dengan moral dan etika," terang Chung seperti yang dikutip AFP.(int/eca)

Mencari Solusi Gono-gini Brendan Rodgers

Punya102 Rumah dan Uang Rp68,6 M Kegagalan Liverpool mencapai prestasi terbaiknya pada Premier League musim lalu sepertinya bukan hanya karena faktor teknis. Namun, sisi teknis juga ikut mempengaruhi. Terutama soal keretakan rumah tangga pelatih Brendan Rodgers. Sampai sekarang, Rodgers masih berurusan dengan pengadilan terkait dengan gugatan cerai istrinya, Susan.

Laporan JPNN, Liverpool

NAH, jelang bergulirnya Premier League musim 2015-2016 ini, Rodgers juga masih disibukkan dengan gugatan Susan. Ketika tenaga dan pikirannya tercurah untuk persiapan laga pekan perdana melawan Stoke City pada 9 Agustus mendatang, pelatih 42 tahun ini juga harus bersiap menghadapi sidang gugatan perceraian. Sebagaimana diberitakan di The Sun, proses perceraian Rodgers itu sudah masuk dalam pembicaraan harta gono-gini. Proses persidangan itu sendiri akan berlangsung di sebuah pengadilan di London. Brendan dan Susan bakal sejauh 4,5 meter. Sidang perceraian diyakini tak akan berjalan mulus. Sebab, harta yang dipersoalkan Susan, istri yang sudah menemani Rodgers selama 14 tahun itu jumlahnya tidak sedikit. Di antara sekian harta gono-gini itu, ada harta kekayaan Rodgers berupa 102 rumah yang ada di berbagai tempat di Inggris. Belum diketahui berapa total nilai

kekayaan milik Rodgers. Sebab, kalau mengacu dari pendapatan per tahun Rodgers saat menanda tangani perpanjangan kontrak selama dua musim pada 2014, mantan pelatih Swansea City itu setidaknya memiliki uang cash senilai 3,25 juta poundsterling atau Rp68,6 miliar. Sebelumnya, Rodgers sudah sepakat untuk membayar biaya bulanan kepada Susan dengan nominal puluhan juta rupiah. Namun, dalam perjalanannya, persetujuan iu berubah lagi. Makanya, proses pembagian harta itu mengalami jalan buntu. Hingga kini, pengacara dari kedua belah pihak tidak mau memberikan pernyataan soal seretnya pembagian harta gono-gini. "Mr Rodgers ingin privasi keluarganya dihormati. Makanya, kami tidak akan berkomentar lagi saat ini," ucap Sam Hall, pengacara dari JMW Solicitors yang mewakili Rodgers kepada Daily Star. Sementara itu, terkait dengan perceraian, pengacara Susan pun angkat bicara. "Susan sedih dengana hubungan yang sudah dia bina harus berakhir seperti ini. Di pengadilan, dia berharap bisa mendapatkan biaya perawatan yang mencukupi dari suaminya itu (Brendan Rodgers, red)," sebut Vardags, juru bicara yang mewakili Susan. Selain harta gono-gini, Rodgers juga ditinggali kewajiban untuk merawat dua anaknya, Anton Rodgers dan Mischa. Anton kemudian dikeINTERNET tahui bermain di klub Swindon BRENDAN RODGERS Town. Perceraian ini sebenarnya liki Rodgers. Yang pasti, separo sudah terjadi sejak tahun lalu. Sumkekayaan Rodgers nantinya akan bernya adalah mantan karyawan di menjadi milik Susan. Tidak hanya Anfield bernama Charlotte

GARY CAHILL


TOTAL SPORT

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

17 Bosan Bicarakan Sepakbola Nasional

JAKARTA (RP) - Gelandang muda Persija Jakarta Adam Alis mengaku bosan jika membicarakan kondisi persepakbolaan nasional yang sedang memperlihatkan konflik antara PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Konflik sepakbola nasional hingga saat ini belum menunjukkan adanya titik akhir. Konflik ini makin panjang setelah Kemenpora mengajukan banding terhadap putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang memenangkan gugatan PSSI atas pembekuan induk organisasi sepakbola nasional itu oleh Menpora Imam Nahrawi. Menurut Adam, ia bersama pesepakbola lainnya hanya menginginkan kondisi persepakbolaan kembali normal. Agar harapannya itu terkabul, Adam telah menjual jersey Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2015 untuk disumbangkan kepada anak yatim. Adam mengatakaan, jersey itu dijual kepada kolektor INTERNET SELEBRASI: Para pemain Arema Cronus melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Indonesia All Star pada Turnamen Sunrise of dengan harga Rp5 juta. ‘’Kok tahu mas? Iya kemarJava Cup (SoJC) 2015, Jumat (31/7/2015). in bulan puasa jersey SEA Games home dan away saya jual untuk amal. Untuk anak yatim di samping rumah. Sekaligus berdoa agar dilan-

Kemenangan Kedua Arema Laporan JPNN, Bayuwangi

AREMA Cronus kembali melanjutkan tren positif mereka di Turnamen Sunrise of Java Cup (SoJC) 2015. Itu setelah, mereka kembali menuai kemenangan atas Indonesia All Stars, skor 3-1 di Stadion Diponegoro, Banyu-

wangi, Jumat (31/7) petang. Indonesia All Stars yang mayoritas dihuni para pemain muda potensial, sempat mengejutkan lebih dulu lewat gol penalti yang dicetak Agung Prasetyo, ketika laga baru berjalan enam menit. Tertinggal satu gol, membuat para penggawa Singo

Edan meningkatkan intensitas serangan. Hingga akhirnya, Samsul Arif Munip mampu membawa Arema menyamakan kedudukan menjadi 1-1, lewat gol sundulannya. Gol tersebut semakin melecut semangat skuad asuhan Suharno. Bahkan, mereka berbalik unggul 2-1, lewat

sontekan Cristian Gonzales yang meneruskan umpan Samsul Arif. Skor tersebut bertahan hingga babak pertama usai. Memasuki babak kedua, Arema langsung mendominasi. Gonzales kembali memperlebar jarak Arema, lewat golnya pada menit ke-60.

ADAM ALIS

carkan karirnya ketika sepakbola Indonesia sedang tidak baik atmosfer kompetisinya,” ungkap Adam. “Saya sih sebenarnya sudah bosan berkomentar soal kondisi sepakbola nasional. Terpenting semuanya semoga kembali lancar, dan pemain muda yang baru berkarir saat ini kembali bisa bermain.” Soal kondisi Persija, Adam masih menunggu hasil pertemuan para pemain senior, terutama soal kabar gaji yang belum dibayarkan. ‘’Saya sih ikut mereka yang senior. Sebagai pemain muda didikan Persija, saya masih ingin membela Persija. Sejauh ini sebenarnya ada tawaran dari klub lain, tapi saya memilih menunggu ke depan seperti apa kondisinya,” tegasnya.(int/eca)

Skor 3-1. Tertinggal dua gol, para penggawa Indonesia All Stars mencoba memberikan tekanan. Tapi hingga pertandingan usai, skor tetap 3-1. Dengan hasil ini, Arema hanya perlu hasil imbang saat melawan Persewangi Selection, 3 Agustus nanti, untuk memastikan gelar juara.(eca)

AIRLANGGA SUCIPTO

Airlangga Beri Sinyal Balik ke Persib FOTO BERSAMA: Pemain Persiram Raja Ampat berfoto bersama saat akan melakukan pertandingan, beberapa waktu lalu.

INTERNET

Persiram Antusias ISL Digulirkan Kembali JAKARTA (RP) - Manajer Persiram Raja Ampat Henry Wairara mengaku, pihaknya sangat antusias dengan rencana bakal kembali digulirkannya Indonesia Super League (ISL) musim 2015/

16. Seperti diberitakan sebelumnya, PT Liga Indonesia memang berniat untuk memulai kick-off ISL 2015/ 16 pada pekan ketiga Oktober 2015. Rencananya, PT Liga

akan mengumpulkan klubklub ISL untuk membicarakan hal tersebut, 12 Agustus nanti. "Positif sekali. Kami Persiram siap ikut ISL asalkan ada PSSI," kata Henry.

Maka itu, Henry masih akan menunggu penjelasan dari PT Liga seperti apa dalam pertemuan dengan klub ISL nanti. Saat ini, Persiram sendiri sedang tidak ada aktivitas setelah kompeti-

si dihentikan. Bahkan, tim Dewa Laut juga memastikan tidak akan ikut turnamen Piala Indonesia Satu (PIS), yang rencananya bakal mulai bergulir, 30 Agustus nanti.(int/eca)

PADANG (RP) - Penyerang Semen Padang FC, Airlangga Sucipto memberi sinyal akan kembali ke klub lamanya Persib Bandung. Persib sendiri memang sedang bersiap untuk mengikuti turnamen Piala Indonesia Satu (PIS). Selain itu, mereka juga akan memenuhi undangan laga persahabatan dari Arema Cronus, 11 Agustus nanti. Rencananya, para pemain Persib akan dikumpulkan, 3 Agustus 2015. Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) selaku pengelola Persib pun membuka pintu untuk kembalinya Airlangga. "Belum ada obrolan resminya, tapi lihat nanti saja mudah-mudahan lancar," kata Airlangga. Dia pun siap bersaing untuk mendapatkan satu tempat di lini depan Maung Bandung. Sementara ini, ada beberapa nama yang akan menjadi pesaing pemain berusia 29 tahun itu. Di antaranya Rudiyana, Tantan, Yandi Sofyan Munawar, hingga striker asal Montenegro, Ilija Spasojevic. ‘’Saya siap apabila sudah ada panggilan resminya. Dan di Persib juga masih teman-teman yang lama juga, jadi tidak ada masalah. Kekompakan tidak akan sulit. Tapi saya pikir Persib sekarang lebih bagus juga," ujarnya. Namun begitu, semua itu juga masih tergantung dengan Semen Padang yang masih berstatus sebagai pemilik Airlangga. Apalagi, Semen Padang dikabarkan akhirnya juga bersedia mengikuti turnamen PIS, dan akan mengumpulkan kembali para pemain mereka dalam waktu dekat.(int/eca)

Dian Masih Tunggu Panggilan Sriwijaya FC PALEMBANG (RP) - Penjaga gawang Dian Agus Prasetyo mengaku hingga saat ini ia belum mendapatkan panggilan dari manajemen, maupun jajaran pelatih Sriwijaya FC untuk menjalani latihan menghadapi turnamen Piala Indonesia Satu (PIS) 2015. Sriwijaya FC sebelumnya sudah memastikan bakal ikut turnamen yang rencananya digulirkan pada akhir Agustus. Manajemen Laskar Wong Kito pun sudah menyatakan akan menyiapkan 20 pemain u n t u k tampil di turnamen tersebut. Namu n Dian Agus mengatakan, hingga saat ini ia belum mendapat INTERNET kabar dari manajemen REDAKTUR: ELVY CHANDRA

terkait pemanggilan pemain. Dian Agus menyarankan agar manajemen segera melakukan pemanggilan lebih dini agar persiapan tim bisa maksimal. Apalagai pemain sudah cukup lama menikmati libur setelah kompetisi dihentikan. ‘’Kalau SFC ikut turnamen, sebaiknya kami sudah dikabari. Tapi sekarang belum ada,” kata Dian Agus. “Sebaiknya awal Agustus kami sudah kembali ke Palembang. Tetapi sekarang belum juga ada perintah,’’ katanya.(int/

DIAN AGUS PRASETYO

eca)

TATA LETAK: EFAN


ARENA

18

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Takraw Riau Raih Perak Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

SETELAH menang di babak semifinal menghadapi tim asal Sulawesi Selatan dengan skor 2-0, sepaktakraw Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPL) putra Riau yang bertanding di nomor tim, kandas di partai final menghadapi Sumatera Barat (Sumbar) dengan skor 12.

Sehingga Sepaktakraw PPLP Riau hanya bisa menyumbangkan medali perak pada Kejuaraan Nasional PPLP yang digelar di Gorontalo pada 28 Juli hingga 3 Agustus mendatang. Namun, hasil tersebut justru lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya memperoleh medali perunggu. Pelatih Sepaktakraw PPLP Riau Rio Affandi ketika dihubungi melalui handphone-nya membe-

narkan hal tersebut. Menurutnya, kontingen Riau masih berpeluang di nomor regu yang memperoleh dua kemenangan di babak penyisihan. ‘’Untuk nomor regu, kita berpeluang juara grup, jika seandainya nanti bisa mengalahkan Kepulauan Riau. Sedangkan dua kemenangan awal didapat dari Sumbar dengan skor 2-0 dan Siak 2-0,’’ terang Rio, Jumat (31/7) sore. Sementara itu tim putri sepak-

takraw Riau hanya meraih peringkat enam besar di nomor beregu. Sedangkan nomor double baru akan dipertandingkan Sabtu (1/8) besok (hari ini, red). Rio mengaku masih optimis sepaktakraw Riau bisa meraih emas sesuai dengan target yang dibebankan kepada mereka. Pasalnya, tahun lalu hanya berhasil menyumbangkan dua perak dan satu perunggu di ajang yang sama.(eca)

Seiko-Seiki Perkasa PEKANBARU (RP) - Tim basket putra Seiko-Seiki berhasil tampil perkasa pada laga lanjutan Wali Kota Pekanbaru Basketball League (PBL) 2015 saat berhadapan dengan Chick n Shoup di Gelora Senepalan Jalan Ahmad Yani, Jumat (31/7) malam. Bagaimana tim yang pernah menjadi juara PBL beberapa tahun ini sejak kuarter pertama sudah menunjukkan performa mereka dengan unggul atas Chic n Shoup dengan skor 21-8. Keunggulan tersebut juga berlanjut di kuarter kedua mereka berhasil menuntaskan kuarter dengan skor telak 40-12. Namun dikuarter ketiga, Chic n Shoup melakukan perlawanan, setidaknya mereka berhasil menambah poin walaupun Seiko-Seiki tetap unggul dengan skor 55-20. Sementara di kuarter terakhir

tim Seiko-Seiki berhasil menang telak dengan beda angka 39. Laga tuntas dengan skor 71-32. Sementara di game kedua mempertemukan tim Pattimura kontra Hang Tuah. Laga ini hingga berita ini diturunkan masih berlangsung. Laga sengit berlangsung di kuarter pertama Pattimura unggul dengan skor tipis atas Hang Tuah dengan 11-9. Di kuarter kedua skor berbalik Hang Tuah berhasil unggul dengan skor 25-16. Ketua Pelaksana Wali Kota PBL 2015 Irjon Suera mengatakan, pada Sabtu (1/8) akan mempertandingan tiga tim, Family lawanRajawali, Sanjaya kontra Bina Muda, dan Angkasa bentrok Chick n Shoup. ‘’Jadi bagi pencinta basket di pekanbaru jangan lewatkan pertandingan-pertandingan seru ini,’’ tutupnya.(hsb)

KONI Minta Wushu Cari Pelatih di Mongolia

INTERNET

LOLOS OLIMPIADE: Pemanah putra Indonesia Riau Ega Agata berhasil meraih tiket ke Olimpiade 2016 setelah melalui kejuaraan dunia di Denmark.

Riau dan Ika Rebut Tiket ke Olimpiade JAKARTA (RP) - Tim panahan Indonesia bisa bernapas lega setelah dua atletnya yaitu Riau Ega Agata di putra dan Ika Yuliana Rochamawati lolos di nomor individu dalam babak kualifikasi Olimpiade melalui kejuaraan dunia di Denmark yang digelar mulai 25 Juli hingga 2 Agustus 2015. “Kami bersyukur panahan sudah meloloskan atletnya di nomor individu di Olimpiade Brazil 2016 melalui kejuaraan dunia di Denmark. Dengan begitu tinggal mengejar jatah di nomor beregu saja setelah regu Indonesia masuk

peringkat 17 dan tidak lolos kualifikasi,” ujar Kasubag Bidang Pembinaan Prestasi Satlak Prima, Del Asri di Jakarta. Del Asri mengatakan, kejuaraan dunia di Denmark memiliki persaingan cukup ketat terutama datang dari Cina, Korsel dan Jepang. Namun melalui usaha keras Riau Ega dan Ika Yuliana masih mampu mencuri satu tiket menuju Olimpiade. Menurut informasi dari manajer tim panahan di kejuaraan dunia di Denmark, Riau Ega lolos ke Olimpiade setelah membukukan nilai

total 627. Sedang di putri Ika Yuliana Rochmawati di nomor recurve membukukan nilai total 645. Hal itu pula yang membuat Ika bisa tampil yang kedua kalinya di Olimpiade. Tahun 2012 turun di Olimpiade London setelah lolos melalui iven Asia di Thailand. Dengan lolosnya Ega dan Ika ke Olimpiade, tim panahan Indonesia masih berpeluang menambah jatah melalui kejuaraan Asia di Thailand nantinya. Sekjen Perpani Alman

Hudri mengaku gembira dengan lolosknya Riau Ega dan Ika Yuliana ke Olimpiade Brazil 2016. “ Kami bersyukur dua pemanah lolos ke Olimpiade, ini memang sudah sesuaia target. Setelah ini, kami ingin diberikan training champ ke Spanyol atau Amerika Serikat (AS),” ujar Alman melalui pasan singkat.(bam/jpnn)

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

menggantikan di Assen gagal. Tim memilih absen dalam balapan tersebut. Sekarang Elias akan mengambil alih kursi balap Abraham di seri Amerika. Terakhir, rider 32 tahun tersebut membalap di kelas MotoGP pada musim 2012. Saat itu dia membalap tiga seri bersama Pramac Ducati. Dia dikenal sebagai jawara GP Portugal pada 2006 menaklukkan Valentino Rossi dalam pertarungan ketat. Elias finis 0,002 detik di depan The Doctor. Saat itu dia menunggang Honda bersama tim Gresini. Elias pernah turun ke kelas Moto2 pada musim 2010 dan menjadi juara di akhir musim. Dia kembali lagi ke MotoGP tapi performanya tak sehebat dulu. Pada musim 2013-2014, Elias bertarung di ajang WSBK dan balapan terakhirnya terjadi di Suzuka8Hours pekan lalu.(cak)

EMRIZAL PAKIS

Dari tujuh atlet tersebut tentu kita akan pelajari atlet yang diharapkan bisa meraih medali. Makanya KONI menitipkan untuk di Mongolia dan sekitarnya itu, cari pelatih yang profesional. Sehingga kita bisa mentransfer atlet untuk dilatih di sana,’’ ujarnya, Jumat (31/7) siang. Emrizal pun merasa yakin jika Wushu Riau berpeluang meraih medali di PON 2016. Namun memaksimalkan pemusatan pelatihan dan didukung dengan tryout atlet terbaik di luar negeri akan menambah peluang Riau untuk meraih emas di Wushu.(luk)

Federer Mundur dari Rogers Cup

Elias ke MotoGP Lagi INDIANAPOLIS (RP) - Saat Casey Stoner sulit sekali memperoleh kesempatan turun lagi di kelas MotoGP, sejumlah pembalap lain malah terkesan mudah. Setelah rider uji Honda, Hiroshi Aoyama dua kali keluar masuk grid, kini giliran pembalap lawas asal Spanyol Toni Elias. Elias, secara mengejutkan dipanggil kembali untuk membalap di Indianapolis, Amerika Serikat pekan depan untuk menggantikan Karel Abraham di tim AB Motor Cardion Honda, yang berlaga di kelas terbuka. "Toni akan kembali menggantikan Karel," tulis pernyataan resmi tim dilansir MotoGP.com. Abraham terpaksa absen karena dirundung cedera dislokasi jempol kakinya akibat kecelakaan di sesi latihan empat GP Barcelona 13 Juni lalu. Aoyama menggantikannya di seri Sachsenring. Itu setelah kesepakatan untuk mendatangkan bintang World Superbike (WSBK) Michael van der Mark akan

PEKANBARU (RP) - Selama mendampingi atlet yang berlaga di Kejuaraan Wushu Junior Asia di Mongolia, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau Emrizal Pakis menugaskan Ketua Harian Pengprov Wushu Indonesia Riau untuk mencari pelatih terbaik kualitas dunia. Hal ini diperlukan agar para atlet wushu nantinya bisa menjalani latihan pelatih berkualitas di luar negeri. Hal ini disampaikannya saat menyambut kedatangan atlet wushu junior, Krismon Titer yang akan mengikuti kejuaraan pada 410 Agustus mendatang. Emrizal pun memberikan target agar Wushu Riau bisa meloloskan tujuh atlet ke Pekan Olahraga Nasional (PON) Jabar 2016. Sehingga para atlet tersebut harus mendapatkan pelatihan terbaik agar bisa bersaing di kualifikasi PON. ‘’Harapan kita paling tidak bisa meloloskan tujuh atlet ke PON.

INTERNET

TONI ELIAS

MONTREAL (RP) - Penyelenggara Rogers Cup kecewa berat dengan keputusan petenis Swiss Roger Federer yang tiba-tiba mundur. Pengoleksi 17 gelar grand slam itu beralasan ingin fokus berlatih untuk menyiapkan diri berlaga di Amerika Serikat Terbuka, 31 Agustus nanti. ‘’Aku kecewa karena tidak bisa bermain di Montreal karena aku sangat menikmati turnamen, kota, dan para fans-nya yang luar biasa," tulis Federer yang dirilis Tennis Canada. "Aku berharap bisa kembali ke sana satu saat nanti," sebutnya melalui surat elektronik yang dikirim panitia. Federer benar-benar berambisi menang di AS Terbuka. Untuk menyiapkan performanya, dia tak lagi turun di turnamen apapun sejak ditumbangkan Novak Djokovic di final Wimbledon 12 Juli lalu. Federer akan manapak usia 34 tahun 8 Agustus mendatang. Usia yang tak lagi emas bagi seorang atlet. Karena itu, dia ingin memastikan

ROGER FEDERER

fit saat turun di AS Terbuka. Di Rogers Cup yang dimulai 10 Agustus nanti, juara AS Terbuka lima musim beruntun (2004-2008) tersebut sudah dua kali menjadi juara, yakni pada 2004 dan 2006. Sementara tahun lalu dia finis sebagai runner up. ‘’Kami pasti kecewa dengan mundurnya Roger dari turnamen. Sebab, selalu menjadi sebuah kehormatan bisa menyaksikannya bertanding," ujar Direktur Turnamen Eugene Lapierre. Namun, dia mengaku bisa memahami keputusan itu karena Federer adalah salah satu pemain yang loyal dengan turnamen tersebut. Nantinya posisi Federer di main draw akan digantikan Jerzy Janowicz, semifinalis Wimbledon 2013.(cak/ham/jpnn)

TATA LETAK: YAYA


Riau Pos

19

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

LAUDYA CYNTHIA BELLA PRILLY LATUCONSINA

Semua Berproses

Lapor Polisi

LAUDYA Cynthia Bella dan Chelsea Olivia sudah lama menjalin persahabatan. Keduanya pun tergabung dalam grup vokal, Bukan Bintang Biasa (BBB) garapan Melly Goeslaw. Karir dan kecantikan keduanya, sama-sama sudah terbukti. Namun beda untuk masalah percintaan. Chelsea bakal lebih dulu melangkah ke pernikahan dalam waktu dekat. Melihat sang sahabat yang selalu mendapatkan kejutan romantis dari Glenn Alinskie, apakah perempuan yang akrab disapa dengan panggilan Bella tersebut iri? Ia pun menjawabnya dengan candaan. “Ah sudah ah. Iyalah pasti keren banget, nikah dan bahagia. Chelsea ada perjalanan cintanya, semua butuh proses,” jelas Bella saat ditemui di Green Park Offoce, BSD, Tangerang, Rabu (29/7) malam. Mantan kekasih Raffi Ahmad tersebut pun, sangat kagum melihat perjalanan cinta sahabatnya itu. “Suasananya sangat hangat

BINTANG sinetron cantik Ganteng-Ganteng Serigala (GGS) Prilly Latuconsina, 18, mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Jumat (31/7) pagi. Prilly datang didampangi kuasa hukum untuk melaporkan beredarnya foto bugil di dunia maya. “Ini aku sama opa ke sini, mau buat laporan terkait foto (bugil) itu. Biar ada efek jera sih,” kata Prilly sebelum memasuki ruang SPKT kepada wartawan. Jika dilihat, awalnya Prilly tidak ramai membicarakan hal itu. Foto bugil dengan wajah miripnya itu banyak beredar di Twitter. Alhasil, banyak penggemar Prilly menghujat si pelaku. Para Netizen tidak percaya jika itu foto asli Prilly. “Nah itu Mila, tau dia kena poto bugil tapi dia biasa saja, udah gitu kena fitnah lagi sama fansnya Prilly,” kicau @Rosaline_Geeg membalas kicauan @99nimah. Pesinetron cantik Prilly Latuconsina langsung memberikan penjelasan usai melaporkan kasus beredarnya foto bugil mirip Prili di dunia maya ke Polda Metro Jaya, Jumat (31/ 7). “Foto bugil awalnya dari sebuah website, itu ditemukan sama fans aku. Terus, tersebar luas deh foto itu,” ungkap Prilli (18), kepada wartawan di SPKT Polda, Jumat (31/ 7). Agar laporan bintang sinetron ‘’Ganteng-Ganteng Serigala’’ itu lancar, beberapa bukti pun dibawanya. Tanpa malu, Prilli turut menunjukkan tiga foto yang menjadi barang bukti tersebut. “Ada tiga foto yang aku tahu. Foto itu terlihat jelas bohongnya. Kemarin juga sudah dilihat sama pakar telematika. Kalau di foto itu bukan aku, tapi hasil editan,” tegas lawan main Alliando Syarif ini. Meski demikian, Prilli mengakui bahwa wajah di foto-foto tersebut memang benar dirinya, tidak termasuk tubuh telanjang. Prilli mengatakan foto wajahnya itu adalah foto di akun sosial media miliknya pribadi. “Foto aslinya memang lagi senyum,”katanya. (mg3/jpnn)

INTERNET

sekali dan dalam. Aku tahu proses mereka sampai sekarang. Glenn memang laki-laki yang sangat romantis. Kita sempatin datang sebentar, senang sekali,” urainya lagi. Lalu kapan Bella akan menyusul Chelsea? “Ah itu lagi. Sudah ya,” elaknya seraya menyudahi perbincangan.(jpnn)

HANNAH AL RASHID

Ujung-ujungnya Duit PERJALANAN karir Hannah Al Rashid sebagai artis di Indonesia cukup unik. Hannah sudah berkecimpung di industri hiburan selama tujuh tahun. Namun, hingga kini dia belum mendapatkan status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). “Gue masih Warga Negara Asing (WNA). Pas gue di Inggris, gue pengin banget jadi WNI. Tapi, pas gue sudah di Indonesia, susah banget diakuin. Dibilang bule bangetlah, apalah. Jadi, enggak apa-apalah walau gue masih WNA, tapi hati gue Indonesia banget,” kata Hannah saat ditemui JPNN.com di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (30/7). Padahal, Hannah sudah berusaha menjaga kelestarian budaya Indonesia melalui pencak silat. Hannah bahkan sudah memiliki perguruan pencak silat di Lon-

KAPANLAGI.COM

don, Inggris. “Gue sudah sering banget dikerjain sama agensi imigrasi. Ujung-ujungnya memang duit, dan gue sudah capek urus kewarganegaraan gue,” ungkap Hannah.(mg3/jpnn)

SYAHRINI

Rumah Nyaris Disegel PENYANYI Rini Fatimah Jaelani atau Syahrini kesandung masalah. Rumahnya di komplek Haur Jaya, Jalan Bitung I, nomor 12, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, nyaris disegel Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Bogor, Rabu (29/7). Itu lantaran aktris yang juga akrab disapa Princess tersebut belum membayar Pajak bumi dan bangunan (PBB) selama lima tahun. Kabarnya, Dispenda bahkan sudah menyiapkan papan segel yang akan dipasang di depan kediaman sang Princess. Namun itu urung dilakukan, lantaran di hari itu juga, mantan pasangan duet Anang Hermansyah tersebut langsung melunasi semua tanggungannya. “Tidak sampai disegel, kami hanya berikan surat teguran saja. Tapi sudah langsung dilunasi kemarin sore, Rabu (29/7),” kata Kepala Dispenda Kota Bogor, Daud Nedo Darenoh kepada jpnn. Rencana penyegelan kediaman

KAPANLAGI.COM

Syahrini itu berbarengan dengan ratusan rumah dan Hotel yang belum melunasi PBB hingga akhir Juli 2015. Daud menjelaskan, sedikitnya ada 43 hotel, restoran dan tempat hiburan yang tengah dibidik Dispenda. Seluruhnya sudah ditempeli stiker ‘Wajib Pajak dalam Pengawasan Dispenda.(jpnn)

KAPANLAGI.COM

Foto Kematian Kurt Cobain Dilarang Beredar SUDAH dua dekade semenjak kematian Kurt Cobain. Namun, berbagai hal yang berhubungan dengan penyebab si frontman Nirvana ini masih ditunggu oleh banyak orang di seluruh dunia. Hal ini pula yang membuat Courtney Love dan Frances Bean meminta hakim untuk tidak merilis foto-foto kematian dari Kurt Cobain. Kematian si vokalis gondrong ini memang masih menyimpan banyak misteri termasuk

REDAKTUR:EDWIR

dugaan pembunuhan. Permohonan putri dan janda Kurt Cobain ini nampaknya dikabulkan oleh pihak hakim Seatle. Mereka menyebut foto-foto kematian si rockstar grunge ini adalah dokumen dan privasi keluarga. Ada alasan mengapa Frances Cobain dan Courtney Love memohon agar foto-foto kematian Kurt Cobain tak dirilis. Mereka khawatir jika lembaran foto itu bocor ke masyarakat, hal terse-

but bisa menyebabkan dampak fisik dan psikologis yang berat bagi mereka atau bahkan para fans. “Aku harus mengatasi banyak masalah pribadi karena kematian ayahku. Bahkan kemungkinan jika foto-foto itu dibuat untuk publik sungguh sangatlah sulit. Membuat sensasi dengan merilis foto-foto itu akan menyebabkan rasa sakit yang tak bisa dijelaskan,” ujar Frances

Cobain. Mengingat banyaknya fans dan hati yang terluka bila foto-foto tersebut dirilis, langkah yang dilakukan Frances Cobain dan Courtney Love ini sudah merupakan sebuah pilihan yang tepat. Sebelumnya di tahun 1995, Courtney Love juga pernah memohon agar surat kematian Kurt Cobain bisa ia simpan agar tak menjadi ‘makanan’ publik.(int/wws)

INTERNET

TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos

20

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Persires Tunggu Izin Isnaini

DOK RIAU POS

COBA LEWATI: M Isnaini coba melewati pemain Persiwa Wamena saat membela PSPS berlaga di Stadion Rumbai beberapa musim lalu.

PEKANBARU (RP) - Persires Rengat resmi meminang striker yang juga mantan kapten PSPS, M Isnaini, Selasa (28/ 7). Namun, sayang hingga kemarin pemain yang pernah membela PSK Karimun, PS Pelalawan dan Persiba Bantul belum juga bergabung dengan pemain lainnya yang latihan di Jakarta. Hal ini diakui owner Persires Rengat, Zulfahmi Adrian. ‘’Kami inginnya Isnaini bisa bergabung latihan di Jakarta. Tapi saat ini kami lagi mengurus proses izin kerja Isnaini. Kami masih mencari solusi yang tepat, apakah Isnaini yang langsung membawa surat izin ke atasannya atau manajemen Persires,’’ ujar Zulfahmi Adrian, kemarin. Isnaini memang diharapkan bisa bergabung latihan bersama pemain lainnya di bawah asuhan Suimin Diharja. Tujuannya agar Isnaini bisa klop dan menyatu dengan pemain lainnya sehingga permainan tim Laskar Narasinga lebih kompak. ‘’Kalau memang tak bisa ke Jakarta maka terpaksa bergabung di Medan langsung,’’ tambah Zulfahmi. Rencananya, skuad Persires Rengat bertolak ke Medan dua hari sebelum hari pertandingan. Tepatnya, 13 Agustus karena kick-off direncanakan pada15 Agustus di Stadion Teladan Medan. Persires tergabung di Grup A bersama PSMS Medan, Kalteng Putra, Persitara Jakarta Utara dan Lampung FC.(das)

Pembukaan Bisa Pindah ke Medan Piala Kemerdekaan 2015 Laporan JPNN, Jakarta

LAGA kick-off Piala Kemerdekaan belum dipastikan apakah antara Persis Solo kontra Persiba Bantul pada 15 Agustus mendatang. Itu menyusul perubahan jadwalkick-offdariyang awalnya2Agustus.Perubahanjadwaltersebut, juga membuat jadwal Presiden Joko Widodo untuk membuka kick-off secara resmi harus diubah. Alhasil, laga Persis kontra Persi-

ba yang dijadwalkan jadi laga pembuka resmi, juga harus terpengaruh karena ternyata, untuk 15 Agustus, banyak kota yang request menjadi venue resmi pembukaan. ‘’Total ada tiga kota yang minta untuk kick-off resmi. Mereka juga mau didatangi presiden, karena itu kami harus menyesuaikan jadwalnya,” tutur Cheppy T Wartono, Pokja Komunikasi Tim Transisi. Tiga partai yang ditawarkan un-

tuk dihadiri Presiden Tim Transisi melalui adalah PSMS Medan Kemenpora telah menkontra Persitara Jakarta gajukan pemberitahuan Utara (Stadion Teladan kick-off kepada SekretarMedan), Madiun Putra iat Negara. Harapannya, versus Persepam MU pekan depan Presiden (Stadion Wilis Madisudah bisa memberikan un), dan Persis Solo lajawaban bakal hadir di wan Persiba Bantul partai yang mana untuk (Stadion Manahan dipersiapkan. “Nanti Solo). “Calon kuatnya CHEPPY T biar pak Presiden yang Medan. Pangdam me- WARTONO memilih,” ujarnya. reka menjanjikan langSementara itu, perlahan sung dan menjamin kemeriahan klub-klub peserta Piala Kemerdekaan laga,” ungkap Cheppy. mulai menyerahkan data pemain

untuk turnamen resmi pemerintah tersebut. Kamis (30/7) sore, sudah 18 klub yang melengkapi data. Jumlah tersebut bertambah empat klub dibanding sehari sebelumnya yang hanya 14 klub. Mereka yang baru menyerahkan data itu adalah Persepam MU, Cilegon United, Persitara Jakarta Utara, dan Lampung FC. "Mereka sudah berikan yang kolektif, perorangan masih belum lengkap. Kami sudah deadline di tanggal 1 Agustus ini," kata Cheppy T Wartono, Pokja Komunikasi Tim Transisi saat ditemui di Ke-

menpora, Kamis (30/7) malam. Belum selesainya pendaftaran pemain, karena sebagian klub, baru menyelesaikan seleksi Jumat (31/7). Setelah itu, baru data diberikan tepat pada hari deadline. "Kami hubungi terus, kami tagih terus. Katanya seleksi selesai ada yang baru selesai, ada yang kurang sehari lagi. Yang pasti jangan sampai mainmain ada yang telat," tuturnya. Tim Transisi menunggu sampai hari ini. Jika klub lain belum memenuhi, maka bukan tidak mungkin peserta Piala Kemerdekaan akan berkurang.(dkk/das)

Mayoritas Wasit Membantah, Solikin Malah Menghilang Terkait Upeti ke Jimmy Napitupulu

JIMMY NAPITUPULU

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

SOLIKIN

JAKARTA (RP) - Ketenangan para mantan Komite Wasit PSSI sempat terganggu. Itu setelah berkembangnya informasi bahwa ada budaya upeti yang dipraktikan oleh para sesama pengadil lapangan itu. Caranya, para wasit menyetorkan sejumlah uang ke Komite Wasit dengan tujuan agar bisa mendapat peran lebih banyak untuk memimpin pertandingan. Budaya tidak sehat itu terungkap setelah salah satu wasit Indonesia Super League (ISL) Solikin memb-

ocorkan copy transfer sejumlah uang yang dia setorkan ke rekening Jimmy Napitupulu mantan Ketua Komite Wasit PSSI. Belakangan, aksi blak-blakan Solikin yang diunggah lewat youtube itu mendapat bantahan masif dari mayoritas wasit nasional. Thoriq Alkatiri wasit terbaik ISL musim 2014 menyatakan, dia juga kaget setelah menyaksikan pernyataan Solikin beserta Bambang Suryo yang didampingi oleh seorang aktivis dari Forum Diskusi Suporter Indonesia (FDSI) itu."Karena sebelumnya saya tidak pernah mendengar adanya praktik-praktik seperti itu (Upeti, red) di kalangan wasit," ucapnya.

Pria kelahiran Purwakarta 27 tahun lalu itu lantas menambahkan bahwa, beban wasit di lapangan adalah salah satu tugas yang paling berat. Karena, kinerja mereka langsung disaksikan oleh seluruh publik sepakbola. Artinya, sangat kecil untuk tumbuh budaya upeti di kalangan wasit, apalagi sampai dengan iming-iming untuk mendapat tugas yang lebih besar. "Mereka yang duduk di komite wasit itu rata-rata orang yang objektif. Jadi, kalau ada wasit yang secara kualitas tidak mampu, sangat mungkin tidak akan ditugaskan walau mau menyogok uang berapapun," kata Thoriq. ‘’Dan, yang saya tahu, tipekal Pak Jimmy tidak

seperti itu, yang meminta setoran dari wasit-wasit seperti yang dibilang Solikin," tambahnya. Menurutnya, kalaupun ada, itu hanya sebatas traktiran makan biasa sesama wasit bila kebetulan bertemu di Jakarta."Ya, namanya saja sesama wasit, kalau saling ketemu kan langsung cari hiburan, terus makan sama-sama. Kalau begitu, kami wasit yang muda-muda inisiatif untuk membayar lah," lanjut Thoriq. Dalam perkembangan yang sama, Solikin tiba-tiba menghilang sehari setelah rekamannya dimunculkankeyoutube.Nomorponsel prjajurit TNI di Kodim Gresik yang sebelumnya akrab dengan media itu pun tidak bisa dihubungi.(dik/jpnn)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

HALAMAN 21

Kasiaruddin Dilantik Pj Bupati Inhu 3 Agustus

KASIARUDIN

TERAS OTONOMI ___ Dua Warga Malaysia Pencuri Ikan Divonis 6 Bulan ___

PEKANBARU (RP) - Setelah Asisten III Setdaprov Riau Edy Kusdarwanto resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Meranti, 30 Juli, sesuai masa berakhirnya jabatan Bupati Irwan dan wakilnya Masrul Kasmi. Giliran Bupati Inhu Yopi Arianto yang akan berakhir 3 Agustus ini, Pj Bupatinya sudah disetujui Men-

dagri RI dijabat oleh Staf Ahli Gubernur Riau Kasiaruddin. Mantan Asisten I Setdaprov Riau tersebut akan dilantik sebagai Pj Bupati Inhu pada Senin (3/8), sesuai berakhirnya jabatan bupati/ wakil bupati definitif. Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman bakal langsung

Bupati untuk dua daerah. Yakni Meranti dan Inhu. ‘’Inhu insya Allah Senin (3/ 8) akan dilantik. Sudah ditetapkan Mendagri dijabat oleh Pak Kasiaruddin,’’ ungkapnya. Prosesi pelantikan, diterangkannya secara menyeluruh tetap dilakukan sama Baca Kasiaruddin Halaman 32

Pemprov Tunggu Laporan Gaji GB Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

PEKANBARU (RP) - Enam Anak Buah Kapal (ABK) yang merupakan Warga Negara Malaysia telah divonis enam bulan penjara oleh pengadilan Negeri Kabupaten Bengkalis. Dua kapal yang mereka gunakan untuk menjarah di perairan Indonesia pun disita oleh negara dan diperintahkan GUNTUR ARYO dimusnahkan. Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, kepada Riau Pos, Jumat (31/7). ‘’Sudah vonis, prosesnya tidak di kami lagi (kepolisian). Berdasarkan informasi anggota di Bengkalis vonis setengah tahun,

MEMASUKI semester dua tahun anggaran 2015, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau meminta kepada seluruh kabupaten/kota yang merupakan sebaran penempatan 5.470 guru bantu Provinsi Riau, untuk pencairan dan transfer gaji Juli-Desember ini belum bisa dilakukan. Karena salah satu syarat yang harus dilaksanakan adalah menunggu laporan berupa pertanggungjawaban atas penggunaan anggaran semester pertama lalu. Baru setelah itu bisa dilakukan pencairan untuk semester kedua. ‘’Kabupaten/kota harus menyiapkan dulu semua laporan pertanggungjawabannya, baru bisa transfer untuk semester kedua,’’ kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau Indrawati Nasution, kemarin. Dengan menyerahkan laporan tersebut kepada Pemprov Riau, maka baru bisa ditransfer anggaran gaji guru bantu 2015 semester kedua. Hingga kini, dikatakannya sudah ada daerah yang menyampaikan laporan kepada Pemprov Riau.

Baca Dua Halaman 32

Diskanlut Setuju Pasar Ikan Higienis Dikelola Pemko PEKANBARU (RP) - Pasar Ikan Higienis yang berada di Jalan Sudirman, atau sekitar belakang Hotel Pangeran Pekanbaru selama ini pengelolaannya dilakukan oleh Pemprov Riau dan sudah tidak berfungsi. Saat ini Pemprov telah setuju untuk dipindahkan pengelolaan kepada Pemko Pekanbaru. Penyerahan dijadwalkan akhir 2015 nanti. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Provinsi Riau Tien Mastina. Menurutnya, Pemprov Riau menyetujui pasar ikan higienis tersebut dikelola oleh Pemko Pekanbaru atas usulan pihak Pemko. Pasar ikan tersebut berfungsi sebagai lokasi penjualan ikan segar bebas pengawet. Diceritakan Tien Mastina, pasar ikan higiensi tersebut gedungnya milik Pemprov Riau dibangun

melantik Kasiaruddin di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru. Demikian diungkapkan Kepala Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setdaprov Riau Rahima Erna kepada Riau Pos, kemarin. Menurutnya, Pemprov Riau baru menerima dua SK Penjabat

HUMAS SETDA PROVINSI RIAU FOR RIAU POS

TERIMA CENDERAMATA: Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman menerima cenderamata dari Danlanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru Kolonel Pnb Khairil Lubis di Kantor Gubernur Riau, Jumat (31/7/2015).

Baca Diskanlut Halaman 32

Kabupaten/kota harus menyiapkan dulu semua laporan pertanggungjawabannya, baru bisa transfer untuk semester kedua. INDRAWATI NASUTION Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau.

‘’Inhil sudah kami terima, daerah lain ditunggu dan diharapkan supaya dapat segera, sehingga tidak ada keterlambatan pembayaran gaji guru bantu,’’ tambahnya. Pada semester pertama lalu, total yang digelontorkan Pemprov Riau untuk gaji guru bantu ke seluruh kabupaten/kota adalah Rp69 miliar. Angka tersebut sesuai keperluan atas usulan yang disampaikan daerah kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Riau sesuai jumlah guru bantu Provinsi yang tersebar.(rnl)

Anggota MPR RI Soroti Kasus Tolikara Papua PEKANBARU (RP) - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI menyoroti peristiwa Tolikoara Papua. Diharapkan, kasus tersebut tidak terjadi di Riau dan daerah lainnya di Indonesia. Hal itu disampaikan anggota MPR RI Drs H Irgan Chairul Mahfiz saat memaparkan empat pilar kebangsaan di hadapan mahasiswa di LP3I, Jalan Sudirman, Jumat (31/7). Menurutnya, poin tersebut dapat diantisipasi dengan memahami empat pilar kebangsaan. Pemberian pemahaman semangat kebangsaan dan nasionalisme itu melibatkan Ikatan Sarjana Komunikasi

REDAKTUR: RINALDI

BERI PEMAHAMAN: Anggota MPR RI Irgan Chairul Mahfiz memberikan pemahaman empat pilar kebangsaan di hadapan mahasiswa LP3I, di Pekanbaru, Jumat (31/7/ 2015). MARRIO KISAZ/RIAU POS

Indonesia (ISKI) Daerah Riau, dihadiri ketuanya Ir Nurul Huda MH MIkom. Turut hadir pula pembicara lainnya, Oki Asokawati serta para aka-

demisi dan mahasiswa LP3I yang antusias membahas informasi aktual tersebut. ‘’Empat pilar kebangsaan seperti Pancasila, UUD 45,

NKRI serta Bhineka Tunggal Ika, adalah pondasi yang harus dijaga. Tanpa adanya kesatuan dan persatuan tidak mungkin negara kita yang be-

sar ini bisa aman dan tentram,’’ paparnya. Tidak bisa dipungkiri, terjadinya kasus di Tolikara menjadi warning bagi bangsa ini agar kembali melakukan introspeksi diri. Jika masyarakat lengah, maka tidak mustahil kejadian serupa akan terulang hingga meluas lalu kembali perpecahan. ‘’Melalui founding fathers kita sudah menitipkan pentingnya persatuan dan kesatuan. Bangsa ini dapat kita raih dengan persatuan. Mereka yang maju juga karena adanya persatuan. Empat pilar yang terus kita tanamkan Baca Anggota Halaman 32

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

22

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

SIAK ___ Stok Bahan Pokok Aman ___

SIAK (RP) - Pasca Ramadan dan Idul Fitri, ketersediaan bahan pokok di Kabupaten Siak dalamm keadaan aman dan mencukupi. Hal ini dibuktikan dengan ketersediaan stok barang di distributor yang ada dan juga agen. ‘’Kami telah koordinasi dengan mereka,’’ ujar Kadisperindagkop Drs H Wan Bukhorri MSi, Jumat (31/7) di Siak. Pemantauan sementara di lapangan, stok barang WAN BUKHORI tak terjadi kelangkaan. Akan tetapi, pemantauan ini ditingkatkan terus. Kepada pedagang pihaknya sudah menyampaikan agar jangan menaikkan harga sesuka hatinya mengikuti tren kenaikan. Ia menjanjikan, dalam waktu dekat, segara melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah pasar-pasar tradisional, terhadap harga dan juga ketersediaan. Dari koordinasi bersama distributor dan agen, pasokan aman dan terkendali, cuma kenaikan tak bisa dihindari, karena pasokan itu berasal dari luar Siak. ‘’Kekhawitan kita sudah harga naik, langka pula lagi. Ini yang diantisipasi,’’ ujar Wan. Sejauh ini aktivitas di pasar-pasar relatif berjalan sebagaimana biasanya. Hanya saja, keluhan warga atas kenaikan terjadi, namun sifatnya hanya seketika.(aal)

Satu Hektare Sawah Hasilkan 7 Ton

K

ECERIAAN dan keg embiraan menghiasi wajah-wajah petani Kampung Bungaraya, Kecamatan Bungaraya. Kegembiraan itu, tak kala hasil tanaman padi yang mereka lakukan meningkat dari sebelumnya dari lima ton per hektare, naik jadi tujuh ton per hektare. Peningkatan ini, disyukuri

para petani dengan menggundang Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi bersama pejabat untuk melakukan panen raya, Kamis (30/7). ‘’Saya merasa senang, hasil produksi meningkat,’’ ujar Syamsuar di hadapan petani. Apalagi pengusaha lokal berpartisipasi dalam menyerap hasil produksi padi di Bungaraya. Karena partisipasi pen-

gusaha secara langsung dapat meningkatkan pendapatan petani. Sektor pertanian dan berperan dalam penyerapan tenaga kerja sebesar 36,36 persen serta berkontribusi sebesar 31,09 persen dari total PDRB Siak. Apalagi peningkatan produksi beras ini telah jadi target pemerintah, agar kelak dapat memenuhi

keperluan sendiri, dan tak impor lagi. Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Siak Rubiati mengatakan, berdasarkan data yang dimiliki, produksi padi Bungaraya terus mencapai peningkatan. Meski musim panen tahun ini, kita mengalami keterlambatan, tapi hasil padi meningkat.

Ke depan tidak hanya meningkatkan hasil produksi padi, tetapi juga lebih menekankan peningkatan hasil produksi beras. Sehingga hal ini secara langsung dapat meningkatkan pendapatan para petani. Dalam kesempatan itu, Syamsuar menyerahkan bantuan alat pertanian berupa hand tractor dan benih dari pemerintah pusat.(adv/a)

Sungai Mandau Wakil Siak ke Provinsi SUNGAI MANDAU (RP) - Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Sungai Mandau mengelar rapat koordinasi dengan seluruh kepala penghulu kampung dan UPTD. Rapat dipimpin Camat Sungai Mandau Irwan Kurniawan MM di Kantor Camat Sungai Mandau, Jumat (31/7). Dalam rapat tersebut membahas tentang persiapan lomba kecamatan. Di mana Kecamatan Sungai Mandau mewakili Kabupaten Siak lomba kecamatan tingkat Provinsi Riau. Rapat juga membahas halalbihalal dan sekaligus persiapan HUT Kemerdekaan RI. Camat Irwan Kurniawan menyampaikan, Kecamatan Sungai Mandau dalam waktu dekat melaksanakan sejumlah kegiatan. Untuk persiapan kegiatan tersebut, maka pihak kecamatan melakukan rapat koordinator dengan seluruh penghulu dan UPTD. ‘’Rapat ini kita lakukan untuk persiapanpersiapan. Karena ada berapa kegiatan yang berdekatan yakni lomba kecamatan, halalbihalal dan HUT 17 Agustus,’’ jelas camat. Pada kesempatan ini, camat mengajak masyarakat Sungai Mandau untuk bersamasama ikut menyukseskan kegiatan tersebut yang dilaksanakan dalam waktu dekat ini.(wik)

Bakri Pimpin NPC Siak PERAWANG (RP) - M Bakri terpilih kembali sebagai Ketua Nasional Paralimpic Communittee (NPC) atau Badan Penyandang Olahraga Cacar (BPOC) secara aklamasi. Keputusan tersebut setelah dilaksanakan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musyorkab) NPC Kabupaten Siak di Kantor NPC/BPOC Kabupaten Siak di Kecamatan Tualang, Rabu (29/7). Musyorkab dibuka oleh Asisten I Sekdakab Siak Dr H Fauzi Azni dan juga hadir Ketua NPC Riau Jaya Kusuma. Awalnya muncul tiga nama untuk diajukan sebagai kandidat yang akan bertarung merebut kursi 1 NPC Kabupaten Siak, masing-masing Opet, Rijal dan Bakri. Namun dua calon yakni Rijal dan Opet menyatakan mundur. Akhirnya Bakri kembali terpilih secara aklamasi. Jaya Kusuma menyampaikan untuk di Riau, tinggal dua kabupaten yang belum melakukan Musorkab meskipun priodenya sudah habis. Dia berharap melalui Musyorkab ini akan bisa memilih dan menetapkan kembali pengurus yang memiliki perhatian dengan keberadaan dan pengembangan olahraga kalangan masyarakat penyandang cacat. ‘’NPC/BPOC Kabupaten Siak telah banyak berbuat dan memiliki olahragawan yang memberikan prestasi bagi daerah ini,’’ katanya.(wik)

HUMAS SETDA SIAK

PANEN PADI: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi melakukan panen padi perdana di Kampung Bungaraya Kecamatan Bungaraya, Kamis (30/7/2015).

Makam Raja Tengku Buang Asmara dan Tengku Ismail Dipugar LANTUNAN kalimat toyibah dalam zikir dikumandangkan oleh tokoh dan masyarakat Kelurahan Mempura, Kecamatan Mempura, Jumat (31/7). Mereka membaca doa, tahlil untuk dikirimkan pada arwah Sultan Tengku Buang Asmara dan Tengku Ismail berserta keuarga dan kerabatnya di makam tesebut. Tak ketinggalan, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Ketua DPRD Siak Indra Gunawan SE, anggota DPRD Sujarwo, Sekdakab Drs H Tengku Said Hamzah, Ketua Majelis Kerapatan Adat LAMR Siak Wan Anwar, Kadisparpora Hendrisan SSos MSi bersama tokoh masyarakat Mempura ikut mendoakannya. Ziarah dan tahlil ini sebagai bentuk penghormatan kepada mereka yang telah berjasa dalam membangun Siak, yang dulunya dikenal sebagai daer-

ah kesultanan. ‘’Mudahmudahan doa kita semua diijabah oleh Allah SWT,’’ ujar Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, di sela-sela ziarah, Jumat (31/7). Makam raja-raja ini, oleh Pemkab memiliki sejarah yang bernilai tinggi. Karena itu, seluruh makam raja dilakukan pemugaran atau pembangunan baru. Keberadaan makam ini, jadi obyek wisata sejarah bagi wisatawan. Mereka mengetahui sultan adalah pejuang, dan bukti tersebut sampai kini masih ada. Makam yang dibangun ini salah satu menjadikannya lebih bagus lagi. Sehingga saat orang berziarah mereka dapat melihat langsung bahwa makam sultan itu ada, walau fisik dan raganya sudah dipanggil yang maha kuasa. Sebagai destinasi pariwisata, pembangunan infrastruktur

jadi bagian terpenting. Infrastruktur tempat berada obyek wisata dilakukan pembenahan dan ditingkatkan, sehingga memudahkan akses orang pergi ke sana. Sebelumnya makam Sultan Syarif Qasim II, Raja Kecik sudah dilakukan pemugaran. Tahun ini dua makam sultan Tengku Buang Asmara dan Tengku Ismail, dilakukan pemugaran juga. Pemugaran ini, dilakukan untuk membuatnya lebih bagus dari yang sekarang. Tak hanya makam, obyek lainnya juga dilakukan. Di Kecamatan Mempura, ada beberapa obyek wisata yang dibenahi. Benteng Tangsi peninggalan Belanda, dijadikan nanti museum perjuangan. Kawasan Agrowisata juga disiapkan juga untuk destinasi wisata. Keberadaan obyek wisata

ini, dikemas dan ditata, sehingga banyak pilihan yang disediakan bagi wisatawan. Semasa pemerintahan Kerajaan Siak, wilayah kekuasaan luas, sampai Aceh Temiang, Medan, dan Malaysia. Sementara dalam pengembangan pusat kerajaan Siak ini ada empat, yaitu Buantan Besar, Mempura, Pekanbaru dan Siak. Sebagai daerah bekas kerajaan, tentunya Kabupaten Siak tak bisa lepas dari sejarah dan budaya. Keduanya ini oleh Pemkab jadi komiditi yang bernilai jual bagi wisatawan. Tengku Buang Asmara, merupakan pejuang melawan Belanda yang dikenal dengan perang Guntung. Ia dengan gagah berani menumpaskan tentara Belanda. Meski jasa dan pengorbanan terhadap negeri ini cukup besar, Pemkab mengajukan-

SUNGAI APIT - SIAK Receiver ISPU Rusak

HUMAS SETDA SIAK

NILAI MASAKAN: Penasehat Forikan Hj Misnarni Syamsuar dan Ketua Forikan Hj Rasidah Alfedri menilai hasil masakan pada lomba masak berbahan serba ikan se-Kabupaten Siak di Balairung Datuk Empat Suku, Kamis (30/7/2015).

Kemah Bakti Bahari Berlangsung Meriah SUNGAI APIT (RP) - Pembukaan perkemahan bakti satuan karya bahari sekaligus halalbilhalal Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Siak di lapangan sepak bola Kampung Sungai Rawa, Kecamatan Sungai Apit berlangsung meriah. Kemah bakti itu dibuka oleh Ketua Kwarcab Pramuka Siak Drs H Alfedri MSi, dihadiri oleh pengurus Kwarcab, andalan cabang, pimpinan saka, kamabiran, ketua kwaran, kambigus dan pembina Pramuka. Peserta kegiatan ini berjumlah 300 orang terdiri Pramuka penegak utusan 14 Kwaran se-Kwarcab Siak. ‘’Kemah bakti ini memberikan pengetahuan kepada peserta tentang kebaharian sehingga memiliREDAKTUR: RINALDI

nya pada pusat untuk dijadikan pahlawan nasional. Sebab tak sedikiti jasa dan pengorbannyannya bagi bangsa ini. Kadisparpora Hendrisan SSos MSi menambahkan, pemugaran kedua makam ini sudah lama direncanakan. Alhamdulillah tahun ini bisa dibangun. Pembangunan makam ini, tak menghilangkan nilai sejarah. Melainkan menjadikannya lebih baik, agar wisatawan mudah melakukan ziarah di makam ini yang disipakan tempat representatif. Makam raja-raja kesultanan Siak semuanya nanti dilakukan pemugaran, mulai dari raja pertama sampai terakhir. Dengan dilakukan pemugaran ini, diharapkan semakin banyak wisatawan yang berkunjung untuk melakukan wisata sejarah dan budaya di Siak.(adv/a)

ALFEDRI

ki kecakapan,’’ ujar Alfedri. Selama kegiatan tersebut berlangsung, para peserta berkemah dan mendapatkan tentang segala kegiatan yang ada sangkut pautnya dengan sistem lingkungan hidup (ekosistem) kelautan dan perairan. Saka bahari mempunyai arti se-

bagai wadah pembinaan bagi Pramuka penegak dan Pramuka pandega dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang kebaharian yang berguna bagi diri pribadi, keluarga, dan lingkungan serta dapat menjadi bekal dalam mengembangkan lapangan kerja. ‘’Dalam kaitannya dengan kegiatan satuan karya Pramuka, bahari mengandung arti segala kegiatan yang ada sangkut pautnya dengan sistem lingkungan hidup (ekosistem) kelautan dan perairan,’’ ujar Alfedri. Selama perkemahan tersebut, para siswa diberikan materi yang berkaitan dengan pengetahuan dan wawasan kebangsaan.(aal)

SIAK (RP) - Tiga unit receiver Indeks Pencemaran Udara (ISPU) yang diletakkan di tiga titik, yaitu Kecamatan Kandis, Tualang dan Siak, mengalami kerusakan. Akibatnya kualitas udara tak dapat terdeteksi. Rusaknya reciever tersebut sudah disampaikan pada BLH provinsi, mengingat peralatan teresebut bantuan dari provinsi, namun sampai sekarang belum juga ditindaklanjuti. ‘’Kami sudah sampaikan kerusakan alat itu. Oleh provinsi, reciever tesebut dioperasikan di Jakarta, dan sudah habis,’’ kata Kepala BLH Siak Sadikin SSos, Jumat (31/7) di Siak. Dari keterangan BLH povinsi, alat tersebut operatornya dilakukan di Jakarta oleh rekanan yang mengadakan peralatan tersebut. Ibaratnya fisiknya berada di tempat kita, nyawanya di Jakarta. Selain itu, BLH provinsi juga tak menganggarkan lagi untuk pengoperasian reciever alat tersebut yang terkoneksi langsung dengan satelit. ‘’Ini yang membuat kami kesulitan mendeteksi kualitas udara,’’ kata mantan Kadis Tata Ruang dan Cipta Karya Siak ini. Kerusakan alat tersebut, dinilainya jadi kendala, apalagi saat ini terjadi Karhutla. Pihaknya sendiri meraba-raba dalam menentukan kualitas udara. Atas kerusakan tesebut, bukan berarti tak bekerja. Namun pemantauannya dan penilaian kualitas udara dilakukan secara manual. Saat ada alat tersebut, langsung ter-display (tersaji) dalam layar monitor, lengkap dengan partikel pencemaran udara. Kualitas udara di Siak, Jumat (31/7) menunjukkan dalam kondisi mengkhawatirkan. Kabut asap yang menyebar di langit Siak menunjukkan dalam kondisi berkabut. Namun, jarak pandang masih relatif normal, belum sampai mempengaruhi lalu lintas. Kondisi ini, sudah disampaikan pada seluruh SKPD dan juga masyarakat agar menggunakan masker saat lakukan aktivitas di luar. Kepala BPBD Siak Wan Abdul Razak menambahkan, kejadian Karhutla di lima kecamatan di Siak, sudah dipadamkan. Hanya saja yang masih berlangsung dilakukan untuk Kecamatan Dayun. Kondisi di sana sudah berangsur pulih.(aal) TATA LETAK: SYUKRI


PRO-KAMPAR

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

23

Negeri Serambi Mekah

Pemeriksaan Kesehatan JCH Tuntas PANEN BAWANG: Bupati Kampar Jefry Noer bersama Wakil Ketua DPRD Meranti Muzammil dan Sekda Meranti Iqaruddin panen bawang merah di kawasan P4S Kubang Jaya, Siak Hulu, Kamis (30/7/ 2015).

HUMAS PEMKAB KAMPAR

RTMPE Program Prorakyat WAKIL Ketua DPRD Kabupaten Meranti Muzammil dalam kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kampar tepatnya di Desa Kubang Jaya menyatakan, bahwa program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) merupakan program pro rakyat yang patut diapresiasi. ‘’Kita sudah punya rencana untuk mengembangkan hal seperti ini, namun perlu kesamaan visi. Tujuannya programnya sangat jelas, murni untuk masyarakat dan pro rakyat untuk kemajuan petani, sehingga kemandirian petani betul-betul dapat diraih

baik dari desa maupun skop kabupaten,’’ ungkap Muzammil di lokasi RTMPE di Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Kamis (30/7). Dikatakannya, program RTMPE secara internal sudah dibicarakan di DPRD Kabupaten Meranti. APBD yang memang dari masyarakat di arahkan untuk memberikan kegiatan yang mempunyai nilai terhadap ekonomi pro rakyat. ‘’Hal ini perlu dibangun di Kabupaten Meranti sebagaimana yang telah dilakukan oleh Pemkab Kampar,’’ ucapnya. Oleh sebab itu, lanjutnya, DPRD

dan Pemerintahan Kabupaten Meranti diharapkan dapat bersinergi. Ke depan, apa yang telah dilakukan di Kampar, semestinya dapat pula dilakukan dan dirasakan oleh masyarakat Meranti. Ditambahkannya, program yang digulirkan oleh Bupati Kampar sangat menyentuh terhadap kemajuan petani. Program tersebut pada akhirnya diharapkan dapat memajukan masyarakat menuju kemandirian suatu kabupaten dalam pangan dan energi. Senada dengan Muzammil, Ketua Komisi C DPRD Meranti Ardiansyah

yang juga turut serta dalam kunker DPRD dan Pemerintahan Meranti menyatakan kagum dan salut terhadap program RTMPE. Dia juga sependapat bahwa program tersebut patut untuk ditiru dan diterapkan di Meranti. Pada kunjungan tersebut, rombongan disambut langsung oleh Bupati Kampar H Jefry Noer. Sebagai tuan rumah yang baik, Jefry dengan senang hati mengajak rombongan untuk berkeliling meninjau lokasi RTMPE dan menjelaskan program tersebut secara rinci.(adv/a)

PEMERIKSAAN jamaah calon haji (JCH) Kabupaten Kampar telah tuntas dilaksanakan oleh tim Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar di Puskesmas Bangkinang Kota. Pasca pemeriksaan kesehatan tersebut, selanjutnya JCH mempersiapkan diri menjalani tahapan untuk keberangkatan ke Tanah Suci Makkah. Demikian disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dr M Harris melalui Kabid Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Diskes Kabupaten Kampar Dedy Sambudi, Jumat (31/7) ketika meninjau tahapan akhir pemeriksaan JCH Kampar. ‘’Ini Pemeriksaan terakhir sebelum berangkat. Pemeriksaan dilakukan secara keseluruhan terutama penyakit menular yang beresiko gangguan ibadah haji. Kesehatan jantung juga harus perhatikan. Cek kesehatan dilakukan untuk memberikan bantuan kepada JCH, bukan untuk mencegah berangkat, kecuali ibu hamil memang tidak diizinkan,’’ ucapnya. Ditambahkannya, sebagian JCH yang berusia lanjut mengalami masalah pada tekanan darah. Selain dilakukan pemeriksaan kesehatan, JCH juga diberikan buku tentang kesehatan JCH. Jumlah tim pemeriksa JCH sebanyak 40 orang yang terdiri dari 10 orang dokter, dan selebihnya adalah petugas labor, administrasi dan perawat. Salah seorang JCH yakni Drs M Yunus yang juga Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota mengatakan, bahwa pemeriksaan kesehatan JCH berlangsung lancar, dan seluruh lini dalam pelayanan pemeriksaan kesehatan telah menjalankan tugas dengan baik. ‘’Alhamdulillah lancar, seluruh tahapan disampaikan secara jelas dan pelaksanaan pemeriksaan berlangsung tertib dan terjadwal,’’ ucap Yunus. Berdasarkan catatan, pemeriksaan kesehatan dilaksanakan mulai dari pada pukul 08.00 WIB - 15.00 WIB. Pada Rabu (29/7) tercatat telah dilakukan pemeriksaan kepada JCH sebanyak 98 orang, dari Kecamatan Kampar, Kampar Utara, Rumbio Jaya dan Salo. Untuk hari ini, Kamis (30/7), akan dilakukan pemeriksaan kesehatan dari Kecamatan Bangkinang, Kuok, Kampar Timur dan Tambang, dengan jumlah JCH sebanyak 93 orang. Sedangkan untuk Jumat akan dilakukan pemeriksaan kesehatan dari Kecamatan Bangkinang Kota dengan jumlah JCH sebanyak 87 orang.(adv/a)

Jefry Paparkan Lima Pilar Pembangunan DALAM menggapai cita-cita sebagai Kabupaten termaju di Provinsi Riau bahkan termaju di Sumatera pada akhir 2016, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar membangun daerah dengan lima pilar pembangunan. Lima pilar tersebut yaitu peningkatan akhlak dan moral, peningkatan ekonomi kerakyatan, peningkatan sember daya manusia, peningkatan pelayanan kesehatan serta peningkatan infrastruktur. Demikian disampaikan Bupati Kampar H Jefry Noer SH pada acara diskusi panel pembekalan umum dengan mahasiswa se-Indonesia pada Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan 2015 di Batalion Infanteri 132 Bima Sakti Salo, Kamis malam (30/7). Jefry memaparkan, bahwa lima pilar tersebut dimuarakan pada zero kemiskinan, zero pengangguran dan zero rumah kumuh. Untuk mewujudkan visi tesebut pada awal kepemimpinan Jefry Noer menurut data statistik 2011 hasil masyarakat miskin sebanyak 7

persen, akan tetapi kemiskinan masyarakat menurut tolak ukur anak anak satu penghasilan Rp1,3 juta serta anak lebih dari satu penghasilan Rp1,5 juta. Berdasarkan standar yang ditetapkan oleh Pemkab Kampar tersebut, data masyakat miskin pada 2011 tersebut sebanyak 22,48 persen. Dengan demikian Pemkab Kampar membuat program untuk tri zero tersebut Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S). Setiap angkatan selama dua pekan, dilatih masyaralat miskin dan menganggur sebanyak 240 orang, usai mengikuti pelatihan peserta pelatihan kembali pulang ke desa dan satu orang merekrut 10 warga lainnya, maka dalam sebulan akan terserat sebanyak 2.400 orang. dimana selesai pelatihan para peserta diberikan pinjaman dana modal usaha bidang pertanian pertanian lebih kurang Rp20 juta, perikanan Rp60 juta, peternakan Rp100 juta. Pada awal 2012-2013, dari hasil

TAPUNG ___ Ayah di Tapung Cabuli Anak Kandung

maping kembali kemiskinan kurang 3 persen, pada 2014 berkurang 6 persen serta hingga sekarang berkurang hingga 12 persen. ‘’Untuk itu kami berharap nantinya kurang akhir 2016 akan terus berkurang sebanyak 10 persen,’’ ucapnya. Mendukung lima pilar pembangunan tersebut, Pemkab Kampar memiliki program terbaru untuk mewujudkan tiga zero tersebut, kembali diperbarui dengan program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (TMPE). Pada RTMPE cukup menyediakan lahan seluas 1.000 meter persegi dengan modal Rp120 juta. ‘’Pada program RTMPE, tersedia enam ekor sapi langsung dengan kadangnya, ayam petelor 1.000 ekor dengan kandangnya, kolam lele, kebun bawang 200 meter, cabai serta sayur-sayuran. Dengan berbagai ketersedian tersebut, Insya Allah penghuni RTMPE akan menghasilkan lebih kurang Rp10 juta per bulannya,’’ ucap Jefry

___

TAPUNG (RP) - Seganas ganasnya harimau tidak akan memakan anaknya sendiri. Begitulah kiranya pribahasa yang seharusnya dilakukan oleh seorang ayah kandung. Tapi hal itu tidak kiranya bagi Is, seorang ayah di Tapung, Kabupaten Kampar yang tega memperkosa anak kandungnya sendiri lantaran tak sanggup melawan birahi ketika melihat anak gadisnya tersebut memakai handuk saat usai mandi. Diceritakan sang anak kepada polisi saat membuat laporan. Aksi bejad sang ayah dilakukan ketika ia saat itu baru saja selesai mandi. Tanpa kasihan katanya, tiba-tiba Is mengikutinya dari belakang lalu mendekap tubuhnya dan melemparkanya ke kasur. Di situlah ayahnya kemudian memperkosa sang anak. Usai melampiaskan nafsunya, Is lalu mengancam sang anak agar tidak menceritakan perbuatannya kepada siapapun. Korban sebenarnya sudah berusaha melawan namun karena terus diancam oleh pelaku akhirnya ia pun pasrah. “Korban sempat berontak. Tapi karena kalah tenaga, pelaku akhirnya berhasil melancarkan aksinya,” ucap Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo. Kasus ini kata Guntur, telah dilaporkan ke Mapolsek Tapung. Sampai saat ini jajaranya masih melakukan pemeriksaan terhadap korban dan beberapa orang saksi.(dik)

REDAKTUR: M. ERIZAL

HUMAS PEMKAB KAMPAR

PAPARKAN MATERI: Bupati Kampar H Jefry Noer SH memberikan materi pada KKN Kebangsaan 2015 di Yonif 132 BS Salo, Kamis (30/7/2015).

Kemudian sesuai dengan tema KKN Kebangsaan 2015 “Penguatan Program Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan Gambut Berbasis Masyarakat”, bupati mengatakan bahwa perlu kerja sama semua komponen terkait dalam upaya pencegahan kebakaran lahan gambut. Para pihak terkait seperti, pemkab bersama elemen masyarakat mulai dari kepala desa, ko-

ramil, kapolsek, babinsa, polres, kodim, serta dinas terkait masih saling bersinergi melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan. ‘’Perlu kita sinergikan dana Pemerintah daerah dengan APBN untuk pencegahan, bukan saja pemadaman. Sebenarnya, jauh lebih efisien kita mencegah daripada mematikan api yang sudah membara. Untuk itu, kepada adik-adik

mahasiswa harapan bangsa, masa depan daerah, provinsi dan Indonesia ada di tangan adik-adik. Tapi ingat di samping itu narkoba sedang mengancamg Indonesia,’’ paparnya. Selain itu, Jefry juga menyampaikan harapannya agar KKN Kebangsaan ditambah dengan kegiatan Bela Negara. Sebab bela negara juga sangat penting, seperti peran untuk pencegahan kabut asap yang terjadi.(adv/a)

TAPUNG Polisi Diminta Tegas Tindak Pelaku Karhutla BANGKINANG (RP) - Maraknya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kampar akhir-akhir ini, harusnya tidak dibiarkan berlarut-larut, penegak hukum harus melakukan tindakan tegas, salah satunya dengan menangkap pelaku, baik itu perorangan maupun perusahaan sehingga memberikan efek jera. “Karena mustahil rasanya ada kebakaran setiap hari tanpa ada pihak yang membakar, saya pikir polisi harus bekerja lebih keras dalam menangkap pelaku ini, karena kalau tidak begitu maka pelaku akan semakin berani,” ujar salah seorang warga Kampar, Wahyudi SP kepada Riau Pos di Kampar, Jumat (31/7). Dikatakannya, saat ini, hampir di seluruh kecamatan terjadi kebakaran, bahkan Kota Bangkinang apalagi Kecamatan Tambang sudah diselimuti asap pekat. Dari informasi pihak BPBD Kampar, empat kawasan yang saat ini asapnya menkhawatirkan terdapat di Tambang, XIII koto Kampar, Siak Hulu dan Kampar Kiri. Sementara itu Kapolres Kampar AKBP Ery Apriono SIK melalui Kapolsek Tambang AKP Zuhri

RINADIANTIHASAN/RIAUPOS

PADAMKAN API: Personel polisi mencoba memadamkan api yang membakar lahan di Kampar, Jumat (31/7/2015).

R Siregar kepada Riau Pos, Jumat (31/7) menyatakan, pihaknya bukan tidak mau menangkap, namun bukti bahwa ada pembakaran tidaklah cukup. “Kami juga tidak mungkin menangkap dan memproses hukum pelaku tanpa ada bukti dan saksi,” ujarnya. Saat ini dari kebakaran yang terjadi setiap hari belum ada satupun penangkapan terhadap tersangka pelaku. Pihaknya juga samgat geram dengan banyaknya

pembakaran lahan saat ini, terutama di wilayah polseknya sendiri. Karena mereka juga mengerahkan anggota untuk memadamkan api. “Kadang kami menemukan lahan sudah dibakar tanpa ada siapapun di sana, saat ditanya ke pemilik lahan atau tetangga terdekat mereka mengaku tidak tahu, kami tidak mungkin menangkap mereka karena mereka tidak tahu,” ujarnya.(rdh)

Diskes dan PWI Bagikan Seribu Masker BANGKINANG (RP) - Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat di tengah bencana asap, Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Kampar bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kampar membagikan seribu masker di Kota Bangkinang. Aksi pembagian masker tersebut juga didukung oleh Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Kampar dan sejumlah aktivitas mahasiswa. Masker dibagikan pada Jumat pagi (31/7) pukul 08.30 WIB hingga pukul 10.00 WIB di Jalan Prof M Yamin Bangkinang Kota. Pembagian masker dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan dr M Harris didampingi Kabid Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Diskes Kabupaten Kampar Dedy Sambudi. Tampak juga hadir Ketua PWI Kampar Aprizal Chaidir SE, Sekretaris Akhiryani SE dan pengurus, para anggota Satlantas Polres Kampar serta mahasiswa. Kadis Kesehatan dr M Harris didampingi didampingi Kabid P2PL Dedy Sambudi mengatakan bahwa pembagian masker kali ini dilaksanakan untuk kedua kalinya. Baru-baru ini, Diskes telah membagikan masker di Jalan Lintas-Pekanbaru Bangkinang di wilayah Rimbo Panjang Kecamatan Tambang. Terkait kabut asap yang terjadi di Kampar, dr M Harris menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar mengurangi aktivitas di luar rumah, dan bila hendak ke luar rumah maka gunakanlah masker karena kabut asap sangat berbahaya bagi kesehatan.(why) TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-BENGKALIS

24

Negeri Junjungan

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

BENGKALIS__ Walau Terlambat, Sembako Murah Laris Manis ___

BENGKALIS (RP) - Sebanyak 2000 paket sembako murah program pasar murah Pemkab Bengkalis 2015 diserahkan Camat Bengkalis Djamaluddin. Penyerahan sembako subsidi itu berlangsung di aula kantor Camat Bengkalis. Program pasar murah yang anggarannya Diposkan di SKPD Disperindag Bengkalis itu diserahkan kepada masyarakat kurang mampu di Kecamatan Bengkalis. Pembelian dan pengambilan sembako murah melalui kupon yang disediakan panitia. Camat Bengkalis Djamaluddin mengatakan, melalui sembako murah ini masyarakat kurang mampu di Kecamatan Bengkalis sangat terbantu. Walapun, ada warga yang menyayangkan keterlambatan pendistribusian. “Walau pendistribusian mengalami keterlambatan, namun masyarakat banyak yang terbantu dengan program sembako murah ini. Semua masyarakat antre mengambil sembako murah dengan harga Rp 50 ribu per paket, karena kualitasnya juga sangat bagus,” kata Djamaluddin. Dikatakannya, program pasar murah 2015 ini sangat bermanfaat, khususnya bagi masyarakat kurang mampu di Kecamatan Bengkalis. Walau, banyak warga yang berharap, sembako itu diserahkan di Ramadan untuk keperluan Idul Fitri.(evi)

TINJAU STAN: Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh didampingi Kadis Pemukiman dan Tata Kota Emri Juliarnis meninjau stan pameran Bengkalis Expo 2015, Jumat (31/7/ 2015).

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Expo Ciptakan Lokomotif Ekonomi

S ___

ETELAH diresmikan Bupati Bengkalis Her liyan Saleh Rabu malam (30/7), Bengkalis Expo 2015 yang digelar sempena Hari Jadi Bengkalis ke-503, ajang pameran pembangunan ini akan ditutup besok Ahad (2/ 8) Ajang pameran pembangunan yang dipusatkan di lapangan pasir Andam Dewi diikuti SKPD dan UPTD maupun pihak kecamatan se-Kabupaten, serta pihak swasta. Tak ketinggalan, para pelaku usaha dan pedagang ikut berpartisipasi dalam bazar yang disedia-

POTRET__

kan oleh pihak pengelola Bengkalis Expo 2015. Pelaksanaan Bengkalis Expo 2015 di Kota Bengkalis ini, merupakan pelaksanaan yang kedua pada tahun ini, setelah sebelumnya pada bulan Juni lalu dilaksanakan di Kota Duri, Kecamatan Mandau. Sedangkan untuk Kota Bengkalis sendiri, sudah dua kali menggelar iven ini, setelah sebelumnya pada Oktober 2014 lalu juga telah dilaksanakan iven yang sama. Digelarnya kembali Bengkalis Expo ini sebagaimana disebutkan

Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh saat membuka pameran ini secara resmi, karena kegiatan Bengkalis Expo merupakan salah satu media yang memiliki dan memberikan nilai positif untuk membangun, dan meningkatkan sinergitas dan kolaborasi antar seluruh stakeholder pembangunan. Hal ini dikarenakan dalam sebuah kegiatan expo akan terjadi transfer informasi. Dalam proses pembangunan, transfer informasi antar seluruh stakeholder dimaksud, bukan saja diperlukan,

tetapi menjadi salah satu faktor kunci yang sangat menentukan keberhasilan proses pembangunan itu sendiri. Bengkalis Expo 2015 selain menjadi sarana hiburan, juga dapat menjadi ajang pemberdayaan ekonomi kerakyatan. sebagaimana expo di tempat lain. ”Saya yakin selama Bengkalis Expo 2015 ini berlansung, perputaran uang juga akan meningkat jumlahnya, baik itu tempat lokasi kegiatan ini maupun di Kota Bengkalis secara keseluruhan,’’ jelasnya.

Herliyan menjelaskan, penyelenggarakan sebuah expo menciptakan sebuah lokomotif-lokomotif yang akan menarik dan menggerakan gerbonggerbong perekonomian masyarakat, agar bergerak lebih cepat dari sebelumnya. “Karena banyak multyplier effect yang dapat diperoleh seluruh pemangku kepentingan seperti yang saya kemukakan tersebut, maka hampir semua daerah setiap tahunnya selalu mengagendakan kegiatan expo seperti Bengkalis Expo ini,” ujar Herliyan Saleh.(adv/a)

Layanan PDAM Kurang Optimal ke Rumah Pelanggan

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

BELUM BERFUNGSI: Pasar Pujasera Duri yang diresmikan Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh beberapa waktu lalu hingga kini belum berfungsi sebagaimana mestinya.

BENGKALIS (RP) - Walau dalam sepekan terakhir intensitas curah hujan semakin tinggi, namun pelayanan PDAM ke rumah-rumah warga belum optimal. Aliran air bersih tidak lancar sehingga membuat warga yang memerlukan air bersih untuk keperluan sehari-hari merasa terganggu. “Tak jelas PDAM ni, kadang hidup kadang mati. Jangankan untuk cuci pakaian, untuk cuci

piring pun susah,” ujar salah seorang warga Bengkalis, Yani kepada wartawan beberapa hari lalu. Dikatakan, secara kualitas kondisi air bersih masih cukup bagus, tapi dengan ketidakpastian air mengalir ke rumah warga membuat dirinya agak susah untuk melakukan pekerjaan rumah. “Kadang-kadang besok pagi kita rencana mau cuci pakaian, eh tau-taunya air

mati (tak mengalir, red),” kata Yani lagi. Terpisah, Plt Direktur PDAM Kabupaten Bengkalis M Yunus Zainal saat dikonfirmasi mengatakan, tidak optimalnya layanan PDAM akhir-akhir ini karena listrik dari PLN mati tidak terjadwal. Memang PDAM memiliki mesin genset untuk dioperasikan kalau sewaktu-waktu mati lampu. Namun, karena mati lam-

punya tidak terjadwal dan lama matinya pun tidak pasti, maka pihaknya memilih untuk menunggu lampu hidup kembali untuk operasinonalisasi sistem penyaringan air bersih. Kemungkinan hal itu bisa menyebabkan kerusakan peralatan, Yunus mengatakan, memang ada pompa yang rusak tapi dirinya tidak bisa memastikan apakah kerusakan pompa akibat listrik yang sering hidup

mati. “Kami pun tidak berfikir ke arah sana. Begitu pompa rusak ya langsung kami usahakan untuk diperbaiki, itu saja,” ujar Yunus lagi. Memang, akhir-akhir ini kondisi listrik di Bengkalis tidak stabil. Dalam satu hari, listrik bisa mati hingga 5 – 6 kali bahkan lebih. Matinya pun tidak tentu, kadang pagi, kadang sore, malam, bahkan saat Subuh.(evi)

DURI - PINGGIR Kelurahan Babussalam Dapat 4 Jatah Pembangunan RSLH DURI (RP) - Sejak 2011 hingga 2014 lalu, Pemkab Bengkalis sudah membangun 2.400 Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH) untuk masyarakat kurang mampu di seantero Negeri Junjungan. Tahun anggaran 2015 ini, Pemkab kembali menganggarkan dana untuk pembangunan 600 RSLH lagi untuk seluruh kecamatan termasuk Mandau. Lurah Babussalam, Duri, Kecamatan Mandau, Tasarjon menjawab Riau Pos, Jumat (31/7) mengaku, kelurahannya bakal dapat jatah pembangunan 4 RSLH pada tahun ini. “Memang pihak kelurahan sudah menyampaikan data dan urutan prioritas calon penerima bantuan RSLH itu. Siapa yang berhak mendapatkan belum bisa kita pastikan,” katanya. Ditambahkannya, sebelum calon penerima ditetapkan, akan ada terlebih dulu verifikasi administrasi dan kelayakan teknis di lapangan. Tim verifikasi itu terdiri dari unsur Dinas terkait di jajaran Pemkab Bengkalis. “Mereka akan turun ke lapangan dalam waktu dekat,” ucap Tasarjon. Untuk Kelurahan Babussalam saja, kata Lurah, setidaknya masih ada sekitar 20 KK warga yang dinilai berhak mendapat bantuan RSLH itu. “Karena alokasi terbatas, tiap desa dan kelurahan hanya dapat 4 jatah, tentu ada skala prioritas sesuai hasil verifikasi nanti. Artinya, tidak semua warga kurang mampu bisa mendapatkannya,” kata Tasarjon sembari berharap program RSLH ini bisa dilanjutkan lagi tahun 2016 mendatang.(sda)

Buruh Demo, Minta PT ADEI Kabulkan 13 Tuntutan PINGGIR (RP) - Ratusan buruh kebun PT ADEI dibawah bendera Serikat Buruh Riau Independen (SBRI) menggelar aksi demo Jumat, (31/7). Mereka berkerumun di depan pintu masuk kantor PT ADEI Kebun Mandau Selatan (KMS). Sebanyak 13 tuntutan mereka sampaikan. Kalau tak dikabulkan, mereka mengancam akan melanjutkan aksi. Demo dan mogok kerja yang dikomandoi pengurus SBRI PT ADEI, Bangkit Sipayung itu sempat diwarnai aksi dorong pagar di pintu masuk

kantor. Meski tak berlangsung lama, situasi sempat agak memanas. Meski begitu, situasi masih terkendali. Untuk mengantisipasi kemungkinan negatif, puluhan aparat kepolisian tampak berjaga-jaga. Kapolres Bengkalis AKBP A Supriyadi didampingi sejumlah staf seperti Kasat Sabhara AKP Ferdinan dan Kapolsek Mandau Kompol Taufiq Hidayat Thayeb mewakili Kapolsek Pinggir turun langsung memantau aksi burtuh. Upaya mediasi pun dilaku-

kan. Hingga sore kemarin, masih berlangsung. Belum diperoleh apa keputusan akhir mediasi itu. Dalam melancarkan 13 tuntutannya, kalangan buruh berorasi silih berganti. Dengan lantang mereka menyuarakan desakan. Antara lain penolakan penerapan BPJS. “Masak biaya pengobatan dan melahirkan tidak ditanggung perusahaan. Kok harus dibiayai sendiri oleh karyawan. Perusahaan macam apa ini,” ujar Bangkit Sipayung. Dia minta agar karyawan yang di-PHK perusahaan tan-

pa mengindahkan undangundang dipekerjakan kembali. Masalah upah lembur serta keberadaan dua oknum yang mereka sebut sebagai centeng perusahaan pun tak lupa dia sebut bersama sejumlah tuntutan lainnya. Kalangan buruh, menurut Bangkit tak mau lagi pengabulan tuntutan mereka ditunda-tunda. Tudingan bahwa perusahaan pembohong dan sering ingkar janji pun ikut disuarakan. “Ini murni keluhan karyawan. Tak ada intervensi pihak lain. Kami tak mau lagi PT ADEI terus membohongi

kami. Kalau masalah ini tak selesai juga, kami akan mogok semua,” ancam Bangkit Sipayung. Humas PT ADEI KMS, A Nasution yang menemui buruh menyebutkan, 13 poin tuntutan karyawan sudah diajukan ke Dinakertrans. “Kini masih dalam proses, kami tunggulah keputusan Disnaker,” katanya. Nasution pun menyebutkan, sejumlah tuntutan sedang didata dan dibahas manajemen. Karena itu perlu waktu, dia minta karyawan bersabar.(sda)

SYUKRI DATASAN/RIAU POS

DEMO: Ratusan buruh kebun menggelar aksi demo di depan kantor PT ADEI Kebun Mandau Selatan (KMS), Jumat (31/7/2015). REDAKTUR: KAMARUDDIN

TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

25

Negeri Seribu Suluk

Masyarakat Mulai Kekeringan Air Sumur Laporan HARJONO, Ujungbatu harjono@riaupos.co.id

SEJUMLAH masyarakat Kecamatan Ujungbatu mengaku kalau mereka mengalami kekeringan air sumur. Untuk keperluan mandi, mencuci dan kakus (MCK), masyarakat bahkan harus

membeli air galon. Seperti yang disampaikan, Rizaldi (42) warga RK Harapan Kelurahan Ujungbatu kepada Riau Pos, Jumat (31/ 7), air sumur di rumahnya mulai mengalami kekeringan sejak sepekan lalu. Ia mengakui kalau air sumur miliknya memang tidak ker-

ing total, tapi terkadang tidak bisa lagi disedot mesin pompa air karena sudah terlalu dangkal. Rizaldi mengatakan, terpaksa harus mengambil air sedikit demi sedikit dari air sumur. “Ya, terpaksa kita kasih waktu hingga lima atau enam jam baru stok air di

sumur ada dan bisa disedot lagi. Begitulah setiap hari supaya kebutuhan air untuk rumah tangga bisa dipenuhi,” jelasnya. Pegawai swasta ini mengaku, kalau belakangan ini kondisi air sumur semakin hari semakin kering. Justru itu, untuk kebutuhan MCK

dan masak memasak, ia harus membeli air galon. “Kalau biasanya kita hanya beli air galon untuk minum dan masak, kini untuk MCK saja kadang kita harus menggunakan air galon,” tambahnya. Hal yang sama juga disampaikan Rahimah (34), ibu ru-

mah tanggal yang tinggal di Desa Ujungbatu Timur Kecamatan Ujungbatu ini mengaku terpaksa harus mengeluarkan uang lebih untuk membeli air galon untuk kebutuhan sehari-hari. “Kalau biasanya kita beli air 1 galon cukup untuk dua hari, kini dalam sehari

kadang harus menghabiskan air galon dua hingga tiga galon. Karena untuk kebutuhan MCK, kita juga terpaksa gunakan air galon, sehingga dalam sehari saja kota harus mengeluarkan uang Rp15 ribu untuk membeli tiga galon air,” keluhnya.(hen)

PASIRPENGARAIAN___ Menag RI Diundang Berikan Kuliah Perdana ___

PASIRPENGARAIAN (RP) - Awal September 2015 mendatang, kegiatan perkuliahan mahasiswa baru di Institut Sains alQuran (ISQ) Syekh Ibrahim Rokan Hulu telah dimulai. Untuk memberikan motivasi dan spirit kepada mahasiswa baru tersebut, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu berencana akan mengundang Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifudin untuk memberikan kuliah perdana, sehingga menambah gaung dan marwah dari ISQ Syekh Ibrahim. Kehadiran Menag RI ke Rokan Hulu telah dilakukan koordinasi dengan Dirjen Pendidikan Tinggi Islam Kemenag RI. Pernyataan tersebut diungkapkan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, Jumat (31/7). Menurutnya, pada kuliah perdana mahasiswa baru ISQ Syekh Ibrahim akan mengundang para pakar ahli hadist, Alquran, tafsir. Diakuinya, saat ini seleksi penerimaan calon mahasiswa ISQ Syekh Ibrahim sedang berlangsung. Sebanyak 78 calon mahasiswa ISQ Syekh Ibrahim yang berasal dari perwakilan kabupaten/kota di Riau, pekan lalu telah mengikuti tes seleksi yang dilakukan panitia. ‘’Penerimaan calon mahasiswa ISQ Syekh Ibrahim dilakukan dengan ketat. Mahasiswa yang nantinya menuntut ilmu di ISQ Syekh Ibrahim, bukan saja putra-putri Rohul tapi ada perwakilan berbagai kabupaten/kota di Riau bahkan di luar Riau,’’ jelasnya. Achmad mengaku, calon mahasiswa ISQ Syekh Ibrahim yang diterima, tentunya sesuai dengan kriteria dan standar yang telah ditetapkan. ‘’Kita tidak perlu jumlah mahasiswanya yang banyak, biar mereka sedikit tapi berkualitas dan bermutu di bidangnya. Ini lebih jauh penting. Mahasiswa tamatan ISQ Syekh Ibrahim benar-benar menjadi pakar, yang benar-benar merubah dunia. Imbalannya, seluruh biaya ditangung oleh Pemkab Rohul, dalam artian mahasiswa hanya tinggal menuntut ilmu saja,’’ terangnya.(epp)

44 Qari dan Qariah Ikuti TC PASIRPENGARAIAN (RP) - Dalam rangka persiapan dalam mengikuti pelaksanaan Musyabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-34 tingkat Provinsi Riau yang dilaksanakan di Kabupaten Siak pada Oktober 2015 mendatang, 44 qori dan qoriah asal Rokan Hulu mulai mengikuti training center di Masjid Agung Madani Islamic Center Pasirpengaraian, Jumat (31/7). Kegiatan TC yang berlangsung siang dan malam yang dilaksanakan selama sepekan itu, secara resmi dibuka oleh Kepala Kantor AHMAD Kementerian Agama Kabupaten SUPARDI Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA. Selama pelaksanaan TC dalam rangka pembinaan dan persiapan qari dan qariah Rohul dalam menghadapi MTQ Riau di Siak, mereka diinapkan di asrama Tahfiz di Islamic Center Pasirpengaraian. Kepala Kantor Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA yang diwawancarai Riau Pos, Jumat (31/7) menyebutkan, kegiatan TC yang dilakukan selama sepekan ini, dalam rangka pembinaan kepada qori dan qoriah asal Rokan Hulu yang nantinya diutus mengikuti MTQ ke-34 Riau di Kabupaten Siak. Menurutnya, puluhan qori dan qoriah akan dibimbing oleh tutor yang didatangkan dari Pekanbaru, Jakarta dan Rokan Hulu. Nantinya qori dan qoriah terbaik yang akan menjadi duta Rokan Hulu akan dilatih mengaji, kaliografi dan tafsir Alquran. ‘’Kita harapkan selama kegiatan TC, para qori dan qoriah Rohul serius mengikutinya. Sebagai persiapan dalam menghadapi MTQ di Siak. Dengan harapan qori dan qoriah yang mewakili Rohul secara kualitas meningkat. Karena MTQ Riau tahun ini, pemerintah daerah menargetkan Rokan Hulu kembali meraih juara umum di Siak,’’ jelasnya.(epp)

BERI SELAMAT: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi memberikan ucapan selamat kepada belasan pejabat eselon III dan IV di lingkungan pemkab usai dilantik dan diambil sumpah di ruang rapat Kantor Bupati, baru-baru ini.

HUMAS PEMKAB

PT ASS Siapkan 16 Pesawat di Sekolah Penerbangan

S

EBAGAI bentuk kese riusan dalam membu ka Sekolah Penerban gan (Flying School) dengan memanfaatkan sarana dan fasilitas Bandara Tuanku Tambusai Pasirpengaraian, PT Angkasa Super Service (ASS) yang merupakan anak perusahaan dari Lion Group sedang menyiapkan sedikitnya 16 unit pesawat jenis Cassna. Pesawat yang nantinya digunakan untuk pendidikan dan latihan di Sekolah Penerbangan tersebut, saat ini sedang dalam perakitan di luar negeri dan akan siaga di Bandara Tuanku Tambusai Pa-

sirpengaraian bila telah dimulainya proses pendidikan. Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, Jumat (31/7) menyebutkan, belasan pesawat jenis Cassna yang nantinya hampir setiap hari digunakan bagi calon penerbangan selama mereka mengikuti pendidikan. Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Rohul bersama PT ASS telah melakukan penandatangan nota kesepakatan tentang pendirian sekolah penerbangan yang dipusatkan di Bandara Tuanku Tambusai Pasirpengaraian. ‘’Saat ini, anak perusahaan

dari Lion Group itu sedang melakukan persiapan di lapangan. Selain sedang mengurus perizinan pendirian sekolah penerbangan di Pemerintah Pusat. Secara fasilitas, sarana prasarana dan tenaga pengajar serta asrama siswa sementara dan ruang belajar yang dibutuhkan sekolah penerbangan ini sudah tidak ada permasalahan,’’ jelasnya. Diakuinya, PT ASS telah siap untuk merekrut calon siswa baru Sekolah Penerbangan Rohul. Penerimaan calon pilot itu, kuotanya tergantung dari kualitas dari tamatan SLTA yang mempunyai bakat dan minat

serta harus memenuhi kriteria yang telah ditetapkan. Lamanya pendidikan bagi calon penerbang lebih kurang 14 bulan termasuk pendidikan darat. ’’Pemerintah daerah menyiapkan fasilitas bandara, asrama siswa sementara. Sesuatu di luar dari pada fasilitas bandara, itu dibangun oleh PT ASS,’’ tuturnya. Disinggung keseriusan pemerintah daerah dalam pendirian Sekolah Penerbangan Rohul, dijelaskannya, salah satu upaya memenuhi kebutuhan pilot untuk maskapai penerbangan baik dari dalam maupun luar negeri yang saat ini

dibutuhkan sekitar 500 pilot. Achmad menerangkan, spesifikasi pilot dari Indonesia untuk kebutuhan luar negeri cukup disenangi. Karena pilot Indonesia tertib dan berkerja selalu berhati-hati dan santun. ‘’Ini peluang besar, dimana penerbangan di dunia membutuhkan banyak pilot, terutama asal Indonesia. Dengan harapan putra dan putri anak Rohul bisa menjadi seorang pilot yang handal, sehingga membuka peluang pekerjaan yang baik dan layak ke depan,’’ ucapnya.(adv/a)

Asap, Wabup Minta Masyarakat Jaga Kesehatan WAKIL Bupati Rokan Hulu, Ir tan di luar rumah, masyarakat H Hafith Syukri MM meminta juga diminta untuk menjaga kepada masyarakat untuk pola makanan sehat dan mentetap menjaga kesehatan. Hal jaga lingkungan. “Kalau metersebut sehubungan dengan mang harus keluar rumah karekondisi cuaca yang saat ini na ada keperluan, sebaiknya kian memburuk. menggunakan penHal tersebut disgamanan (masker), ampaikan Wakil sehingga asap udara Bupati, Jumat (31/ tidak terlalu berpe7). Menurut Hafith, ngaruh terhadap perkondisi cuaca saat napasan,” jelasnya. ini memang sangat Dalam pada itu tidak sehat karena Wabup juga menkabut asap semayarankan kepada kin hari semakin masyarakat, bila tebal. Hal tersebut HAFITH SYUKRI menggalami gangjuga diperparah guan pernapasan, dengan suhu udaagar bisa mendara yang cukup panas dan tidak tangi puskesmas di masingada hujan. masing kecamatan. “Kita min“Kita minta kepada ma- ta kepada tenaga medis di kesyarakat untuk bisa memperha- camatan untuk bisa memberi tikan kesehatannya, terutama pelayananan kepada bagi orangtua dan anak-anak. masyarakat yang membutuhSebab, udara di Rohul khusus- kan, terutama bagi nya dan di Riau umumnya saat masyarakat yang menggalami ini tidak baik,” katanya. gangguan pernapasan karena Hafith mengatakan, selain kabut asap,” tambahnya. tidak terlalu membuat kegiaSementara dari pantauan di

HUMAS PEMKAB

KABUT ASAP: Kabut asap masih menyelimuti wilayah Rokan Hulu, Jumat (31/7/2015). Masyarakat diminta jaga kesehatan dan tidak keluar rumah.

lapangan, kabut asap di Rokan Hulu mulai terasa dan terlihat sejak tiga hari lalu. Ketebalan asap semakin hari semakin bertambah dan bahkan pada pagi hari kabut tersebut sudah mulai mengganggu pandangan. Seperti yang disampaikan salah seorang masyarakat Ujungbatu, Andre (36), kabut

asap tersebut mulai menebal sejak setelah hari raya Idul Fitri lalu. “Memang dalam sepekan ini tidak ada hujan, sehingga kabut terlihat semakin tebal. Kita berharap kepada pihak pemerintah agar bisa membagikan masker kepada masyarakat,” katanya. Andre juga mengakui kalau

dirinya harus menggunakan masker bila harus keluar rumah untuk aktivitas kantor dan kegiatan mengantar anak ke sekolah. “Saya dan keluarga berusaha untuk tidak keluar rumah kalau tidak perlu, dan kalaupun perlu saya pakai masker,” jelasnya.(adv/b)

Hutan Produksi di Bangun Purba Diusulkan Jadi Kawasan Tahura

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

JUAL BENDERA: Pedagang bendera dadakan menggelar barang dagangannya di tepi Jembatan Sungai Batang Lubuh Pasirpengaraian, Jumat (31/7/2015). Salah seorang warga sedang menawar bendera dan umbul-umbul dalam persiapan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. REDAKTUR: HENNY ELYATI

PASIRPENGARAIAN (RP) Kawasan hutan produksi yang berada di Kecamatan Bangun Purba yang memiliki potensi sebagai obyek wisata air terjun Aek Martua direncanakan akan menjadi kawasan taman hutan rakyat (Tahura) oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu. Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Rohul Ir H Sri Hardono MM menyebutkan, kawasan hutan produksi seluas sekitar 1.000 hektare lebih itu, sudah diajukan ke Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (Kemenhut LH) RI.

‘’Kita sudah usulkan ke Menhut LH, hutan produksi yang berada di objek wisata air terjun Aek Martua dijadikan kawasan Tahura. Saat ini kita sudah membuat tapal batasnya,’’ ungkap Kadishutun Rohul Ir H Sri Hardono MM, Kamis (31/7) petang. Diakuinya, Dishutbun Rohul telah menginventarisir kawasan hutan tersebut dan telah mempersiapkan personel, peralatan, pembiayaan, dan dokumen (P3D) Sri menjelaskan, dijadikannya kawasan hutan di Bangun Purba menjadi kawasan Tahura, agar dapat dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Rohul

dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Pengusulan kawasan Tahura, bertujuan juga untuk menjaga ekosistem kehutanan dan menjadikan sebagai obyek wisata, seperti Tahura di Kota Bogor dan Tahura di Sultan Syarif Qasim Pekanbaru. Disinggung tentang pengelolaan kawasan Tahura, Sri menjelaskan, bila usulan pemerintah daerah disetujui oleh Kementerian Kehutanan Lingkungan Hidup RI, maka dalam pengelolaan kawasan Tahura, alternatif pilihan bisa dikelola oleh pemerintah daerah dan pemerintah pusat.(epp) TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HULU

26

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Negeri Bersejarah

Kemarau, Warga Keluhkan Air Bersih Laporan KASMEDI, Lirik kasmedi@riaupos.co.id

WARGA di sejumlah wilayah di Kecamatan Lirik mulai mengeluh kekurangan air untuk kebutuhan sehari-hari. Hal itu sebagai dampak musim kemarau panjang di daerah ini. “Memang saat ini warga sudah

___

mengeluhkan sumber air untuk keperluan sehari-hari. Hanya saja sejauh ini, kurangan air tersebut belum memuncak,” ujar Camat Lirik Sarman SS MH, Jumat (31/ 7). Menurutnya, hanya tiga wilayah di Kecamatan Lirik yakni Desa Pasir Ringgit, Desa Sialang dan Desa Japura. Selain tiga desa di Keca-

matan Lirik di musim kemarau panjang ini sangat memerlukan air bersih. Air bersih yang diperlukan untuk masak, mandi dan mencuci. Sedangkan untuk minum, masih bisa menfaatkan dan membeli air bersih dari sejumlah depot air bersih di daerah itu. Kejadian kali ini sambungnya,

hampir setiap tahunnya dialami oleh warga di Kecamatan Lirik. Namun setiap tahunnya ada bantuan air bersih dari sejumlah pihak perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Lirik. Tidak itu saja, bantuan air bersih untuk warga juga ada dari Pemkab Inhu. “Kali ini ada bantuan air bersih dari pihak perusa-

haan untuk warga. Namun jumlah perusahaan yang membantu tidak sebanyak perusahaan yang membantu air bersih pada tahun lalu,” ungkapnya. Untuk itu imbaunya, kepada perusahaan yang beroperasi yang di Kecamatan Lirik hendaknya ikut peduli menyalurkan air bersih kepada masyarakat. Sebab, kemarau

yang masih berlangsung saat ini belum ada tanda-tanda beralih musim kemarau. Selain itu sebutnya, bantuan air bersih kepada Pemkab Inhu baru akan disampaikan sekitar pekan mendatang. “Sudah ada rencana untuk menyampaikan permintaan air bersih kepada Pemkab,” terangnya.(kom)

RENGAT ___

Siapkan 250 Undangan Menghadiri Pelantikan Pj RENGAT (RP) – Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mengundang sedikitnya 250 orang untuk menghadiri pelantikan penjabat bupati Inhu di Balai Serindit aula Gubernuran Pekanbaru, Senin (3/7) mendatang. Berbagai persiapan untuk menghadiri pelantikan tersebut sudah tidak ada kendala. “Saat acara pelantikan sudah disiapkan mobil dinas BM 1 B bersama sopir dan ajudan. Sehingga usai pelantikan, penjabat bupati diatur melalui keprotokolan,” ujar Kepala Bagian Administrasi Pemerintah Setdakab Inhu H Hendry SSos MSi, Jumat (31/7). Menurutnya, untuk undangan sebanyak 250 orang tersebut terdiri dari kepala SKPD, camat bersama ibu PPK, pimpinan dan anggota DPRD, perwakilan tokoh masyarakat, perwakilan organisasi masyarakat, FKPD, BUMN, BUMD dan sejumlah perusahan. Undangan menghadiri pelantikan tersebut sudah disampiakan sejak Jumat (31/7). Pemkab Inhu memberikan transoprtasi, konsumsi dan penginapan kepada undangan dari perwakilan tokoh masyarakat dan perwakilan organisasi. Sementara undangan lainnya, tidak disediakan. “Ada tiga bus yang disiapkan untuk undangan yang berasal dari perwakilan tokoh masyarakat dan perwakilan organisasi,” ungkapnya. Selain itu sebutnya, setelah pelaksanaan pelantikan pejabat bupati Inhu, pihaknya juga telah menyiapkan rumah dinas untuk pejabat bupati. Namun ketika penjabat bupati belum bersedia menunggu rumah dinas, pihak Pemkab Inhu juga telah menyiapkan kamar hotel. Begitu juga sebutnya, sopir dan ajudan yang siapkan, apabila tidak diterima akan dicarikan solusi.(kas)

HUMAS PEMKAB INHU FOR RIAU POS

PERESMIAN MASJID: Bupati Inhu H Yopi Arianto SE foto bersama pengurus dan jamaah saat meresmikan pemakaian Masjid Darussalam Dusun Harapan Jaya, Desa Pematang Jaya, Kecamatan Rengat Barat, Jumat (31/7/2015).

Yopi Arianto Resmikan Penggunaan Masjid Darussalam RENGAT (RP) – Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Yopi Arianto SE melaksanakan Salat Jumat berjamaah sekaligus meresmikan penggunaan Masjid Darussalam, Dusun Harapan Jaya, Desa Pematang Jaya, Kecamatan Rengat Barat, Jumat (31/7). Turut hadir bersama bupati, Asisten Pemerintahan dan Kesra Asriyan, beberapa kepala dinas, kepala badan, kepala bagian, Camat Rengat Barat Nurjanahm SP serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat. Bupati Inhu H Yopi Arianto SE menyampaikan apresiasinya yang luar biasa kepada masyarakat Dusun Harapan

Jaya Desa Pematang Jaya, Kecamatan Rengat Barat atas terealisasinya pembangunan masjid ini. Pasalnya, meski dengan jumlah warga sebanyak 300 kepala keluarga akan tetapi mampu merealisasikan pembangunan Masjid Darussalam ini. Meskipun dengan kondisi yang belum maksimal, ia berharap keberadaan masjid ini dapat dimanfaatkan dengan baik. Ke depannya, pemerintah akan terus berusaha guna memaksimalkan kondisi bangunan masjid saat ini. Terkait peningkatan pembangunan di Inhu, terealisasinya penggunaan masjid

ini menjadi salah bukti dari kemajuan pembangunan khususnya dibidang keagamaan. Di akhir masa jabatannya, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE juga berpesan kepada masyarakat untuk terus memelihara rasa persatuan dan kesatuan diantara warga. Tidak lupa, ia juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh warga masyarakat yang hadir memenuhi Masjid Darussalam Desa Pematang Jaya. Dalam sambutannya, Camat Rengat Barat Nurjanah SP menyampaikan terima kasihnya kepada Pemkab Inhu yang

Harga TBS Sawit Periode 29 Juli - 4 Agustus 2015

3 tahun Rp1.096,81

4 tahun Rp1.225,24

5 tahun Rp1.311,29

6 tahun Rp1.349,45

7 tahun Rp1.401,08

8 tahun Rp1.444,73

9 tahun Rp1.490,88

10 tahun Rp1.532.65

telah memberikan dukungan terkait berbagai kemajuan pembangunan di Kabupaten Inhu. Salah satunya bidang keagamaan yang diwujudkan dengan peresmian penggunaan Masjid Darussalam ini. Hasan Sanusi pengurus Masjid Darussalam menyampaikan rasa syukurnya atas terlaksananya peresmian penggunaan masjid ini. Meskipun dengan kondisi yang belum begitu maksimal namun warga masyarakat merasa cukup untuk dimanfaatkan dalam menjalankan Salat Jumat maupun salat wajib lainnya.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp1.134,40

4 tahun Rp1.267,24

5 tahun Rp1.356,23

6 tahun RP1.395,71

7 tahun Rp1.449,10

8 tahun Rp1.494,25

9 tahun Rp1.541,97

10 tahun Rp1.585.18

Musim Kemarau Berdampak terhadap Kesuburan Sawit TELUKKUANTAN (RP) Sudahlah harganya anjlok ditambahlagi tanaman sawit yang tidak lagi subur. Hal ini karena musim kemarau panjang yang berdampak terhadap kesuburan tanaman sawit tersebut. Sejumlah petani di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi mengeluhkan kondisi cuaca yang masih kemarau. Kini, mereka hanya bisa berdoa agar hujan bisa menyuburkan kembali tanamannya. “Iya, pengaruhlah. Sawit itu kan butuh air, sekarang

REDAKTUR: KAMARUDDIN

air itu yang kurang, tentu kurang subur tanaman itu,” kata Amri, salah seorang petani sawit asal Kopah, Kuantan Tengah, Jumat (31/7). Kemudian, Delis, petani sawit di Logas Tanah Darat juga merasakan hal yang sama. Ia hanya pasrah dengan kondisi, karena tidak diirnya yang merasakan kondisi kemarau ini. “Rata-rata seluruhnya, ya, mudah-mudahan dalam waktu dekat hujan, sehingga sawit bisa subur dan produksi bisa meningkat,” pintanya.(jps)

FOTO : MG2/MIRSHAL/RIAU POS

KELAPA SAWIT: Warga memotong dahan sawitnya yang sudah layu di Jalan Kaharuddin Nasution, Kecamatan Bukitraya, Pekanbaru, belum lama ini.

TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Tunjangan Guru Terpencil Belum Terwujud Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

TUNJANGAN bagi guru-guru pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di tempat terpencil belum juga terwujud di Kepulauan Meranti. Padahal wacana tersebut sudah dihembuskan sejak tahun 2011 lalu. Kepala Dinas Pendidikan dan ___

Kebudayaan (Kadisdikbud) Kepulauan Meranti, Drs M Arif MN MPdi yang dikonfirmasi mengakui hal itu. Dia menyebutkan bahwa hal itu perlu persetujuan dan penetapan oleh kepala daerah melalui perbup. “Sampai saat ini belum ada tunjangan khusus bagi guru-guru PNS yang mengajar bidang studi tertentu dan bertugas di daerah Terpencil di Kepulauan Meranti,” sebut M

Arif, Jumat (31/7). Jika hal itu dilakukan harus memiliki dasar yang jelas. Sehingga dengan begitu nantinya bisa berjalan dengan baik tanpa adanya kendala. “Nantilah akan kita coba ajukan lagi. Dengan begitu akan semakin banyak guru yang berminat untuk mengajar di tempat terpencil,” katanya. Kadisdik Kepulauan Meranti itu

mengakui saat ini jumlah guru, khususnya yang berstatus PNS menumpuk di Selatpanjang. Namun dirinya mengaku kesulitan dalam melakukan pengaturan terhadap hal itu. Ketua DPRD Kepulauan Meranti, Fauzi Hasan SE menyetujui jika bagi guru yang mengajar di tempat terpencil bisa diberikan tunjangan khusus. Termasuk memberikan fasilitas pendukung lainnya seperti

rumah dinas dan kendaraan dinas. Sehingga nantinya minat guru untuk mengajar di wilayah terpencil semakin tinggi. “Jika sudah berjalan, maka pemerataan jumlah guru yang akan berdampak kepada peningkatan sumber daya manusia akan terwujud di Kepulauan Meranti. Tapi sampai saat ini kami mendengar baru wacana saja,” katanya.

Guru-guru tersebut, tambah Ketua PAN Kepulauan Meranti itu adalah yang mengajar bidang studi tertentu seperti mata pelajaran matematika, fisika, kimia, biologi, dan lainnya. “Kita di DPRD akan mendukung itu. Yang penting bagaimana pemerataan pendidikan di seluruh wilayah Kepulauan Meranti dapat terwujud,” kata Ketua DPRD tersebut.(hen)

SELATPANJANG___

Kerusuhan Lintas Agama Harus Diantisipasi Bersama SELATPANJANG (RP) - Jika di Distrik Karubaga Kabupaten Tolikara Papua sempat terjadi kerusuhan lintas agama, hal itu harus menjadi pelajaran. Agar nantinya di Kepulauan Meranti kejadian serupa bisa dihindari. Sekda Kepulauan Meranti, Drs H Iqauddin MSi, Jumat (31/7) mengakui rapat bersaIQARUDDIN ma sudah dilakukan. Di antaranya bersama sejumlah SKPD, kepolisian, TNI, seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat dan lainnya. “Hal ini harus kita laksanakan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kejadian kerusuhan tersebut,’’ ungkapnya. Apalagi kata Sekda, Kepulauan Meranti akan melaksanakan pilkada. Di mana akan sangat rawan terjadinya gesekan. Sekda mengimbau kepada seluruh masyarakat tidak mudah terpancing isu yang dapat memicu konflik. “Kita harus meningkatkan koordinasi dan komunikasi lintas agama, lintas budaya. Dengan begitu kerusuhan bisa diantisipasi. Terutama menjelang pilkada nanti,” sebutnya.(amy)

Raih Prestasi Bidang KB SELATPANJANG (RP) - Meski masa jabatannya sebagai Bupati Kepulauan Meranti telah berakhir per 30 Juli 2015, Drs H Irwan Nasir MSi tetap mendapat penghargaan atas kerja kerasnya di bidang pembangunan kependudukan dan keluarga berencana. Direncanakan Irwan akan menerima anugerah Manggala Karya Kencana (MKK) dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise, pada peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) di Kota Tanggerang Selatan, Banten, Sabtu (1/8). “Penghargaan ini diberikan atas prestasi daerah kita program kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan keluarga. Penghargaan ini seharusnya diberikan pada tanggal 11 Juli saat Peringatan Harganas, tapi karena berdekatan Idul Fitri sehingga ditunda pada tanggal 1 Agustus,” ungkap Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana dan Perlindungan Anak Kepulauan Meranti Syarifah Zumah, Jumat (31/7). Menurutnya, surat keputusan tentang penghargaan itu sudah dikeluarkan pada 15 Juli lalu. Sehingga dalam Surat Keputusan (SK) mengenai nama-nama penerima penghargaan tercantum nama Bupati Kepulauan Meranti Drs Irwan Nasir MSi. Lebih jauh Syarifah menjelaskan penghargaan MKK diberikan kepada gubernur dan bupati/wali kota atas prestasi, dukungan dan komitmen serta kepemimpinan dalam menggerakkan program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga. “Surat keputusan penetapan penerima penghargaan nomor 235/KEP/62/2015 sudah kita terima beberapa hari lalu,” ungkap dia. Penghargaan yang sama juga diberikan kepada ketua tim penggerak PKK baik provinsi dan kabupaten/kota. Selain itu juga ada penghargaan Wira Karya Kencana (WKK) yang diberikan kepada sesorang atas prestasi sebagai profesi di bidang tersebut. “Ada beberapa anugerah yang diberikan selain MKK dan WKK ada juga anugerah Dharma Karya Kencana dan Cipta Karya Kencana,” tutup dia.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

MELINTAS: Kapal lintas pulau di Kepulauan Meranti yang mengangkut penumpang dan barang melintas di perairan Selat Malaka saat difoto, belum lama ini.

PMI Meranti Masih Belum Miliki Bank Darah SELATPANJANG (RP) - Hingga kini Palang Merah Indonesia (PMI) Kepulauan Meranti masih belum memiliki bank darah. Sehingga membuat keberadaan PMI belum maksimal. Ketua PMI Kepulauan Meranti, Zubiarsyah MS SH, Jumat (31/7) mengatakan PMI berfungsi untuk mengorganisir masyarakat dan pihak-pihak lain agar bersedia mendonorkan darahnya secara berkala.

Sehingga membuat PMI hanya menyediakan data golongan pendonor bagi para pasien yang memerlukan golongan darah tertentu. Donor darah juga bersifat relawan. “Saat ini PMI Meranti belum bisa berfungsi maksimal dikarenakan belum mempunyai fasilitas seperti tenaga medis labor dan bank darah,” ungkapnya. Mantan Sekda yang kini menjabat sebagai anggota DPRD

Kepulauan Meranti itu mengaku sudah berupaya meminta bantuan dari Pemkab Meranti agar bank darah bisa ada

wan yang memiliki golongan darah yang sesuai akan dikontak dan dianjurkan untuk mendonorkan darahnya. Makanya dengan kondisi seperti itu tak jarang tejadi kasus kekurangan darah, sehingga harus dilakukan rujukan. “Pada tahun 2016 mendatang kami mentargetkan PMI Meranti bisa beroperasi sebagaimana mestinya dengan peralatan yang memadai,” harap Zubiarsyah.(amy)

KONI Santuni Keluarga Almarhum Zukifli

AHMAD YULIAR/RIAU POS

SERAHKAN SANTUNAN: Sekum KONI Kepulauan Meranti Riky memberikan santunan kepada keluarga almarhum Zukifli, Kamis (30/7/2015).

REDAKTUR: HENNY ELYATI

ZUBIARSYAH

di Kepulauan Meranti. Namun organisasi yang terbentuk di Meranti sejak tahun 2011 itu belum mendapatkannya. Sehimgga PMI belum berfungsi sebagaimana mestinya. “Kami juga pernah meminta kepada Pemkab Meranti untuk mengelola bank darah sendiri. Namun upaya itu belum ada titik temu hingga kini,” tambahnya. Jika pasien membutuhkan darah, tambahnya maka rela-

SELATPANJANG (RP) - Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepulauan Meranti, Kamis (30/7) menyantuni keluarga almarhum Zulkifli yang merupakan mantan atlet pencak silat Kepulauan Meranti yang telah meninggal sejak beberapa bulan lalu. Ketua KONI Asnan Mahadar melalui Sekretarisnya Riky Heriyansyah SE Ak, Kamis sore (30/7) mengatakan pemberian santunan dilakukan bersama pengurus Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kepulauan Meranti. Santunan diberikan dalam bentuk uang untuk membantu keluarga

yang ditinggalkan. Almarhum Zulkifli alias Atan meninggal dalam usia 32 tahun. Atlet yang membanggakan Kepulauan Mertanti itu meninggalkan satu orang istri dan dua anak yang masih kecil dan balita, yakni Suci yang berumur 3 tahun dan Shopwan yang masih berumur 2 bulan. “Mudah-mudahan dengan bantuan ini dapat membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan oleh almarhum Zukifli. Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan oleh keluarga almarhum,” ungkapnya. Riky juga berencana akan membentuk forum cabang

olahraga (cabor) di Kepulauan Meranti. Dimana nantinya forum ini akan bergerak di bidang sosial. “Selain itu keberadaan forum ini nantinya diharapkan dapat menjadi wadah pemersatu atlet di Kepulauan Meranti dari masingmasing cabor,“ harapnya. Untuk diketahui, sebelumnya almarhum Zukifli sempat mewakili Kepulauan Meranti dalam cabang oalahraga pencak silat pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII yang dilaksanakan di Rengat, Indragiri Hulu (Inhu), meskipun saat itu gagal diturunkan karena kondisi kesehatan yang kurang baik.(amy)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


28

PRO-PELALAWAN

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

PANGKALANKERINCI___ Warga Minta Pemkab Tertibkan Anak Punk

___

PANGKALANKERINCI (RP) - Meski kerap dirazia dan diberikan penyuluhan, namun keberadaan anak-anak punk kembali muncul di Pangkalankerinci. “Anak punk ini ibaratnya penyakit menular, makin lama jumlahnya makin ramai saja. Padahal beberapa kali sudah dirazia, baik sejumlah organisasi seperti FPI juga Satpol PP. Namun sepertinya mereka tidak kapok dan makin ramai saja,” terang Heri (39) warga Jalan Pemda Pangkalankerinci kepada Riau Pos, Jumat (31/7) kemarin di Pangkalankerinci. Diungkapkan Heri, bahwa seluruh masyarakat Ibukota Kabupaten Pelalawan sangat menolak keberadaan komunitas anak jalanan tersebut. Pasalnya, selain penampilan yang sudah tidak senonoh dan badan yang penuh tato, keberadaan anak punk ini jelas sangat jauh dari agama. Dan penampilan anak punk ini, berbeda dengan khalayak juga menjadikan komunitas ini dinilai serem dan jauh dari budaya ketimuran. “Kendati mereka terkesan aneh, bagi sejumlah remaja justru menjadi daya tarik sendiri. Makanya, tidak heran satu-satu persatu remaja kami ikut-ikutan. Kan ini merusak generasi muda. Belum lagi mereka hidup bebas, laki-laki perempuan campur aduk. Untuk itu, kami minta Pemkab Pelalawan dapat bersikap tegas terhadap keberadaan anak jalanan ini. Kalau memang mereka patut dibina seperti pembinaan keagamaan, keterampilan dan lainnya, ya harus dilakukan sejak sekarang. Kalau tidak, jangan berikan kesempatan mereka tetap beraktifitas di Pelalawan, seperti setiap kali keberadaan komunitas ini muncul, langsung lakukan razia atau penertiban. Dengan demikian, maka dipastikan keberadaan anak jalanan ini dapat diberantas,” bebernya.(amn)

BLH Belum Miliki Alat Pengukur Kualitas Udara PANGKALANKERINCI (RP) - Sampai saat ini, kabut asap tebal masih terus menyelimuti Kabupaten Pelalawan. Meski hanya ditemukan satu titik panas (hotspot) di Kelurahan Sorek Dua Kecamatan Pangkalan Kuras, namun dengan kondisi kabut asap ini telah menyebabkan terus meningkatnya penderita penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Hal ini disebabkan kian memburuknya Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) yang berada pada angka PM 10 dibawah 200 dengan kategori udara tidak sehat. “Ya, dari pantauan satelit NOAA-18 diketahui hanya ada satu titik hotspot yang berada Kecamatan Pangkalan Kuras. Bahkan pada Jumat (31/7), ditemukan sejumlah titik api akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang berada di empat kecamatan yakni Kecamatan Langgam, Kecamatan Kerumutan, Kecamatan Pangkalan Kuras dan Kecamatan Ukui dan telah menghanguskan puluhan hektare lahan kosong. Sehingga dengan bencana karhutla tersebut, maka kondisi kabut asap tebal masih terus menyelimuti Kabupaten Pelalawan. ISPU di Negeri Bono ini masih cukup tinggi yang berada pada angka PM 10 di bawah 200 SI dengan kategori udara tidak sehat,” terang Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pelalawan H Syamsul Anwar SH MH kepada Riau Pos, Jumat (31/7) di Pangkalankerinci. Untuk itu, sambung mantan Sekretaris Dinas Kehutanan Pelalawan ini, dengan kondisi udara yang sangat tidak sehat akibat bencana tahunan yang terjadi di Pelalawan yakni karhutla, maka tentunya Kabupaten Pelalawan wajib memiliki alat pengukur kualitas udara (air quality meter), sehingga ISPU dapat diketahui. “Sejauh ini kami memang belum memiliki alat pengukur kualitas udara, karena harganya sangat mahal yakni mencapai Rp6 miliar. Dengan demikian, maka kami tidak dapat mengetahui ISPU did aerah ini. Dan bahkan, selama ini kami hanya memprediksi ISPU Pelalawan dengan mengacu pada kondisi udara dari daerah lain seperti Pekanbaru, jika alat pengukur kualitas udara milik Pemprov tidak dipinjamkan beberapa hari di tempat kami,” bebernya. Namun demikian, lanjut mantan Sekretaris Distako Pelalawan ini, saat ini pihaknya telah memasukan usulan pengadaan alat pengukur kualitas udara kepada UPT Kementerian Lingkungan Hidup melalui Pusat Pengelolaan (PPE) wilayah Sumatera yang berada di Pekanbaru. “Untuk itu, kami berharap usulan ini dapat diakomodir oleh Pemerintah melalui APBN. Karena target kita pada 2016 mendatang, Pemerintah kabupaten (Pemkab) Pelalawan wajib dan harus memiliki alat ini. Hal ini mengingat akan semakin buruknya kondisi udara akibat bencana karhutla yang terjadi setiap tahunnya,” paparnya. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan Dr Endid Romo Pratiknyo melalui Kabid P2PL Drs Khairul APt kepada Riau Pos mengatakan, bahwa akibat kabut asap tebal, maka penderita penyakit ISPA terus meningkat. “Ya, paling tidak selama empat hari terakhir total jumlah penderita ISPA akibat dampak kabut asap tebal sebanyak 152 kasus. Sedangkan penyakit ISPA ini yang terbanyak berada di Kecamatan Pangkalankerinci sebanyak 85 kasus, Kecamatan Kerumutan 27 kasus ISPA, Bandar Petalangan 19 kasus dan beberapa kecamatan lainnya. Untuk itu, imbauan kepada masyarakat terkait kabut asap tebal ini terus kita lakukan, agar dapat mengurangi aktifitas di luar rumah atau ruang terbuka, serta memakai masker jika harus ke luar rumah,” ucapnya, seraya menyebutkan pihaknya telah membagikan sebanyak 13 ribu masker guna antisipasi peningkatan jumlah ISPA.(amn)

REDAKTUR: M ERIZAL

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

SALAT ISTISQA: Bupati Pelalawan HM Harris bersama Dandim 0313 Kampar Letkol Kav Yudi Prasetio SIP serta warga mengikuti pelaksanaan Salat Istisqa di Pangkalankerinci.

Lahan Perusahaan Terbakar Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

SAMPAI saat ini, kondisi kabut asap tebal akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih menyelimuti Kabupaten Pelalawan. Bahkan Pemkab Pelalawan juga telah menetapkan sebagai status siaga bencana karhutla. Untuk itu, guna mengantisipasi kian mengkhawatirkannya kasus karhutla, Bupati Pelalawan HM Harris beserta instansi terkait langsung menggelar rapat koordinasi penanggulangan bencana karhutla, Jumat (31/7). Hadir dalam rapat koordinasi penanggulangan bencana tersebut, Dandim 0313 Kampar Letkol Kav Yudi Prasetio SIP, Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga SIK MHum,

seluruh para Kepala Dinas dan Badan dilingkungan Pemkab Pelalawan dan para undangan lainnya. Menurut HM Harris, bahwa dari rapat tersebut dilakukan pembahasan terkait ditemukannya sejumlah titik api yang telah mengganas dan menghanguskan lahan di empat perusahaan perkebunan. “Untuk itu, maka Pemkab Pelalawan meminta empat perusahaan yakni PT Sari Lembah Subur, PT Langgam Inti Hibrida (LIH), PT Safari dan PT Arara Abadi untuk segera memadamkan api. Dan jika upaya pemadaman hanya alakadarnya, maka Pemkab Pelalawan akan mengeluarkan rekomendasi kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk segera mengeluarkan rekomendasi mencabut dan menutup operasional perusahaan tersebut

di Negeri Amanah ini. Jadi, empat perusahaan ini kami minta untuk segera menurunkan eskavator guna membuat batas sehingga api tidak menjalar lebih luas. Pasalnya, pemadaman api akibat karhutla ini tidak cukup dengan penyemprotan air. Karena itu, maka kami akan segera berkomunikasi dengan semua perusahaan, untuk meminta kejelasan kondisi kebakaran dan upaya yang dilakukan,” terangnya. Disinggung terkait bahaya tebalnya kabut asap yang menyelimuti udara di Kabupaten Pelalawan terhadap kesehatan pelajar, mantan Ketua DPRD Pelalawan dua periode ini mengungkapkan, bahwa saat ini dirinya tengah melakukan koordinasi bersama pihak BLH Pelalawan. Dan jika kondisi udara benar-benar men-

gancam kesehatan yakni masuk kategori sangat tidak sehat, maka Pemkab Pelalawan akan mengeluarkan status darurat karhutla dan kabut asap. “Jadi, kami tidak bisa terlalu gegabah mengeluarkan status darurat karhutla, karena harus ada data akurat dari BLH terkait kondisi udara yang berdampak mengancam kesehatan masyarakat. Dan jika kondisi udara telah masuk kategori tidak sangat sehat, maka tentunya status darurat karhutla akan segera kita tetapkan serta menginstruksikan Dinas Pendidikan untuk meliburkan aktifitas belajar siswa. Jadi, jangan sampai proses belajar mengajar terganggu karena kebijakan yang kurang tepat,” paparnya. Namun demikian, sambung Harris, pihaknya terus berupaya untuk mengantisipasi ter-

jadinya peningkatan penyakit akibat kabut asap dampak dari karhutla ini, dengan menginstruksikan Dinas Kesehatan mendistribusikan masker kepada masyarakat. Serta menginstruksikan Diskes agar puskesmas dan pustu buka 24 jam guna memberikan pelayanan kesehatan kepada warga khususnya dampak dari kabut asap. “Kami juga terus berupaya melakukan pemantauan titik panas serta titik api dan tingkat pencemaran udara serta iklim cuaca secara kontinyu melalui pihak BLH dan Badan Penanggulangan Bencana dan pemadam kebakaran daerah (BPBPKD) Pelalawan. Sehingga dengan demikian, maka dapat dilakukan langkah cepat untuk diambil tindakan dalam penanggulangannya,” tutup Bupati.(izl)

Pembangunan untuk Dorong Ekonomi Rakyat PANGKALAN KERINCI (RP) - Pembangunan merupakan basis utama ekonomi kerakyatan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang harus didukung oleh masyarakat. “Karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan terus membangun prasarana dan sarana fisik yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi produktif masyarakat, seperti jalan dan jembatan melalui program Pelalawan Lancar (PPIDK), sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, pendidikan dasar dan menengah serta sarana dan prasarana sosial lainnya,” terang Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos, Jumat (31/7) di Pangkalankerinci. Mantan Ketua DPRD Pelalawan ini mengatakan, bahwa selain itu, penangulangan kemiskinan juga dilakukan dengan cara menertibkan kebijakan dan pelaksanaan program-program pada pelayan-

an umum. Karena itu, untuk mencapainya diperlukan suatu komitmen bersama dari seluruh stakeholder dengan budaya dan etos kerja masyarakat yang menjadikan seluruh unsur masyarakat menjadi aktif dan proaktif. “Perubahan budaya itu menjadi sebuah hal yang tidak terbantahkan. Apalagi pembangunan di Kabupaten Pelalawan dimulai dari kondisi yang tertinggal dibandingkan kabupaten lainnya,” ujarnya. Selain itu, sambungnya, perlu ditingkatkan hubungan kerja sama kemitraan dengan sesama pemangku kepentingan M AMIN AMRAN/RIAUPOS LANTIK KADES: Bupati Pelalawan HM Harris melantik kepala desa wilayah I yakni untuk pembangunan setemKecamatan Pangkalan Kuras, Kecamatan Bunut, Kecamatan Bandar Petalangan, pat dalam rangka membangun Kecamatan Teluk Meranti dan Kuala kampar, Kamis (30/7/2015) di Desa Sido Mukti, iklim dan budaya politik yang Kecamatan Pangkalan Kuras. demokratis. Hal ini agar terjadi sinergi kebijakan dan sinkronisasi serta koordinasi antara pemkab, provinsi maupun kegiatan lain yang menjadi cara menertibkan langkah- tidak menimbulkan ekses ekopusat. prioritas adalah peningkatan langkah kebijakan yang bersa- nomi biaya tinggi,” tutup“Di samping itu, kegiatan- pendapatan daerah dengan habat dengan pasar, sehingga nya.(amn)

PANGKALANKERINCI Disnak Ajak Petani Gunakan Pupuk Cair Organik PANGKALANKERINCI (RP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan melalui Dinas Peternakan (Disnak) terus membuat inovasi kesejahteraan petani, salah satunya adalah menciptakan pupuk cair organik, guna memutus mata rantai permasalahan yang terjadi bagi para petani. Inovasi yang dilakukan Disnak tersebut, saat ini telahmulai disosialisasikan kepada masyarakat petani. Demikian disampaikan Kepala Dinas Peternakan Ir HT Muhktaruddin MSi kepada Riau Pos, Jumat (31/7) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa pupuk organik merupakan pupuk yang sangat ramah lingkungan, karena bahan dasar pembuatan pupuk tersebut berasal dari lim-

bah ternak. “Ya, kotoran binatang ternak merupakan bahan pokok dari pupuk organik, disamping ramah lingkungan, pupuk ini juga bisa memutus ketergantungan petani terhadap pupuk kimia lainya. Dengan demikian, maka para petani tidak perlu repot memikirkan biaya yang mahal membeli pupuk urea. Dan petani cukup memupuk tanaman mereka dengan mengunakan pupuk organik yang berasal dari urine sapi. Disamping harganya murah, pupuk organik juga mempunyai efek jangka panjang yang lebih baik bagi kesuburan tanah,” terangnya. Diungkapkan mantan Kepala BPMP2T Pelalawan ini, bahwa pupuk organik dapat memperbaiki struktur kandungan

organik tanah. Selain itu juga, pupuk organik ini menghasilkan produksi pertanian yang aman bagi kesehatan, sehingga pupuk organik ini dapat juga dipakai serta digunakan untuki pupuk yang ramah lingkungan. Disamping itu, pupuk organik juga memiliki fungsi dan manfaat yang lebih baik. Di antaranya zat perangsang pertumbuhan akar tanaman pada benih atau bibit, sebagai puput daun organik, dengan dicampur petisida organik membuka daun yang kriting akibat serangan thrip. “Cara pembuatannya juga sangat mudah dan petani bisa melakukan sendiri, tentu dengan modal yang sangat sedikit dan efesien. Dan bagi petani, harga pupuk yang murah den-

gan hasil panennya melipah, maka dinas Pertenakan diharuskan membuat terobosan baru sekaligus menyosialisasikan kepada masyarakat. Cara yang dapat dilakukan petani, pertama urine sapi ditampung di dalam drum plastik, kedua lengkuas, kunyit, tebu ireng, jahe, kencur ditumbuk sampai halus kemudian dimasukkan kedalam drum yang di dalamnya berisi urine sapi, maksudnya penambahan bahan tersebut untuk menghilangkan bau urine ternak yang berbauh busuk, selanjutnya tetes tebu dimasukkan ke dalam drum plastik lalu dimasukkan stater dan air rendam kedelai, air rendaman kedelai ini berguna untuk fermentasi dan setelah menjadi pupuk cair

bisa menambah jumlah mikroba menguntungkan yang ada di dalam tanah,” ujarnya. Mantan Kepala Dinas Perkebunan Pelalawan ini menambahkan, bahwa selanjutnya fermentasi urine selama 14 hari dan diaduk setiap hari. Setelah itu drum plastik ditutup rapat, dan setelah 14 hari pupuk cair tersebut telah bisa diberikan ke tanaman, namum sebelum itu alangkah baik pupuk cair tersebut disaring serta dikemas. ‘’Jadi melalui informasi ini, saya mengajak petani beralih menggunakan pupuk organik daripada menggunakan pupuk kimia. Pasalnya, selain harga yang relatif murah, juga bisa dilakukan pembuatan sendiri,” tutupnya.(amn) TATA LETAK: ANDRE


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

Agustus, Pekerjaan Proyek Bisa Jalan Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan indra-efendi@riaupos.co.id

DINAS Cipta Karya dan Perumahan Rakyat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menargetkan selambatlambatnya Agustus 2015 seluruh pekerjaan fisik yang ada sudah bisa berjalan.

Saat ini menurut Kepala Dinas Cipta Karyta dan Perumahan Rakyat Inhil, H Dianto Mampanini, pihaknya tengah mempersiapkan dokumen kontrak. Agar setelah seluruh tahapan selesai pihaknya bisa segera melanjutkan pekerjaan. “Memang pekerjaan fisik kita

belum jalan, tapi seluruh administrasi yang berkaitan dengan kegiatan termasuk dokumen kontraknya sedang dipersiapkan,” tegas Dianto, Jumat (31/7) kemarin. Kemudian selain itu, Dinas Cipta Karya dan Perumahan Rakyat juga sedang menunggu siapa

pemenang konsultan pengawas. Setelah itu ditetapkan, pihaknya akan langsung melakukan koordinasi untuk seluruh kegiatan fisik. Saat ditanya mengenai keterlambatan pengumuman pemenang konsultan pengawas, disebutkan Dianto, karena proses le-

lang memakan waktu yang cukup lama. Apalagi proses lelangnya sampai dilakukan hingga 2 kali. “Dukumen kontraknya sudah kami masukkan ke ULP pada April lalu. Karena belum ada yang minat, maka lelangnya terpaksa dilakukan sampai 2 kali, sehingga menyebabkan sedikit keter-

lambatan,” terangnya. Dianti mengakui pihaknya bekerja secara maksimal untuk menyuport semua hal tersebut. Ia berharap semua proses yang sedang berjalan bisa terlaksana dengan lancar tanpa hambatan apapun, baik yang bersifat teknis maupun tidak.(hen)

TEMBILAHAN___ Disperindag Tak Pernah Keluarkan Rekomendasi ___

TEMBILAHAN (RP) – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) tak pernah mengeluarkan rekomendasi izin perdagangan minuman beralkohol kepada Toko Janji Setia, Tembilahan. Dengan demikian, pemilik usaha tidak berhark untuk memasok dan menjual minuman beralkohol di wilayah hukum Inhil. Jika hal itu dilakukan, yang bersangkutan jelas melanggar undang-undang dan ketentuan yang berlaku. “Kami tidak pernah mengeluarkan rekomendasi terPAHROLROZY sebut, bantah Pahrolrozy,’’ Jumat (31/7) kemarin. Berdasarkan aturan dan mekanisme yang berlaku, Disperindag Inhil, berhak untuk memproses yang bersangkutan karena telah melanggar UU Nomor 28/2009 tentang Perlindungan Konsumen dan Peraturan Menteri Perdagangan tentang Larangan Penjualan Minuman Beralkohol. Disperindag berjanji akan menindak lanjuti dan memanggil pelaku usaha untuk dimintai keterangan, bahkan jika terbukti bersalah pemilik usaha bisa diproses secara hukum maupun perundang-undangan. Saat ditanya mengenai proses penangkapan oleh pihak Bea dan Cukai Tembilahan, menurut Pahrolrozy, hal itu tidak menjadi persoalan. Pasalnya Bea dan Cukai tetap saja bisa memproses sesuai kewenangan yang mereka miliki. Sementara Disperindag lebih menekankan kepada UU perlindungan konsumen. Bahkan untuk masalah ini Disperindag akan berkoordinasi dengan pihak Bea dan Cukai Tembilahan yang terlebih dahulu mengamankan miras ilegal tersebut. Sebelumnya, dikabarkan Bea dan Cukai Tembilahan bekerja sama dengan tim Kantor Wilayah Bea dan Cukai Pekanbaru telah mengamankan sekitar 1.000 karton bir jenis ABC. Belakangan barang ilegal itu diketahui milik Toko Janji Setia, Tembilahan. Saat dikonformasi kepada Humas Bea dan Cukai Tembilahan, Agustinus Rahmad Subagio, ia tidak menampiknya. Hanya saja Agus belum dapat menyebutkan jumlah, jenis dan siapa pemilik barang haram itu.(ind)

Batang Tuaka Belum Bentuk Panitia Pilkades TEMBILAHAN (RP) – Pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak bakal dilaksanakan November 2015 mendatang. Namun sampai saat ini, Kecamatan Batang Tuaka belum membentuk panitia pilkades. Hal ini diakui Camat Batang Tuaka, Umar Hamdi. Ia berjanji akan segera membentuk panitia pilkades setelah semua tahapan dan administrasi pembentukanya kelar. Karena hal itu merupakan ketentuan yang wajib dipenuhi. “Secepatnya kami akan melakukan pembentukan panitia pilkades,” jawab Umar Hamdi, Jumat (31/7) kemarin. Ada beberapa hal yang mesti menjadi perhatian sebelum membentuk panitia pilkades, antara lain permasalahan honor para panitia pilkades. Oleh sebab itu harus jelas sampai berapa bulan ke depan panitia pilkades akan dibiayai pemerintah. “Jika tak ada perubahan, pilkades akan dilaksanakan pada November mendatang. Artinya, kalau memang panitia dibentuk dalam Agustus ini ada sekitar 4 bulan ke depan pemerintah akan membayarkan honor mereka,” jelasnya. Honor panitia pilkades sepenuhnya akan dibiayai oleh pemerintah kabupatenm (pemkab), berdasarkan usulan pemerintah desa yang bakal melakukan pilkades, kemudian disampiakan ke pihak kecamatan lalu diteruskan kepada Pemkab Inhil. Untuk Kecamatan Batang Tuaka, ada 3 desa yang segera menggelar pilkades seperti Desa Sungai Luar, Desa Sungai Rawa, dan Desa Junjangan. Secara sikologis ke 3 desa itu siap untuk menjalankan pesta demokrasi tingkat desa. “Pilihan boleh berbeda, tapi jangan sampai merusak tatanan yang sudah ada. Kita harus bisa menjalin perdamaian, siapapun yang menang wajib untuk kita dukung,” imbuhnya.(ind)

HUMAS PEMKAB

HADIRI ACARA: Bupati Inhil HM Wardan bersama Ketua TP PKK Hj Zulaikhah dan Ketua DPRD Inhil Dani M Nursalam menghadiri Aruh Ganal KBB Kota Pekanbaru di Anjung Seni Idrus Tintin, Pekanbaru, Kamis (30/7/2015).

Bupati Hadiri Aruh Ganal KBB Pekanbaru BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan menghadiri “Aruh Ganal” (pesta besar) Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) Kota Pekanbaru di Gedung Idris Tintin, Komplek Bandar Serai Purna MTQ, Pekanbaru, Kamis (30/7) malam. Secara filosofi, Aruh Ganal seperti yang dilaksanakan saat itu merupakan suatu wahana untuk mempererat silaturahmi dan persaudaraan

antar sesama suku Banjar. Momen ini dinilai sangat penting dalam memupuk rasa kebersamaan. Oleh karena itu, atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil, HM Wardan menyampaikan apresiasi serta penghargaan setinggi-tingginya atas kegiatan tersebut. Dengan harapan KBB Pekanbaru dapat menjalankan amanah organisasi. “Juga mampu berkolabora-

isasi kerukunan agar Provinsi Riau, khususnya Kota Pekanbaru menjadi lebih tentram,” harapnya Bupati mengaku cukup bangga, karena sampai saat ini orang Banjar masih bisa mempertahankan tradisi dan budayanya yang diwariskan leluhur mereka. Mudah-mudahan hal itu bisa tetap berlanjut hingga masa-masa mendatang. “Jagalah harmonisasi tidak

hanya secara internal suku, namun juga dengan sukusuku lainnya baik yang ada di Pekanbaru maupun daerah lainnya. Yang tidak kalah pentingnya, suku banyak diyakini bisa memberikan kontribusi dalam pembangunan di manapun mereka berada. Karena suku Banjar, merupakan etnis yang sangat dewasa dalam berbangsa maupun bernegara.(adv/b)

Muharam, Ditargetkan Pecahkan Rekor Muri melalui Salawat Nariah PERINGATAN Gema Muharam yang tak lama lagi, ditargertkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) untuk meraih Museum Rekor Indonesia (Muri) melalui salawat naryah. Target itu bukan hal yang mustahil, pasalnya pada peringatan Gema Muharam tahun sebelumnya, Pemer-

intah Bumi Sri Gemilang telah mampu meraih MURI dengan penyajian bubur asyura terbanyak sepanjang sejarah. Peringatan Gema Muharam, akan dilakukan di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Inhil. Hanya saja untuk Kota Tembilahan dan sekitarnya, peringatan Gema

Muharam dipusatkan di lapangan upacara Jalan Gajah Mada. “Target kita sebanyak 30 ribu jamaah yang akan membacakan salawat naryah,” ungkap Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Inhil, H Rudiansyah, kemarin. Berdasarkan jadwal yang

dibuat, kegiatan itu bakal dipimpin langsung Bupati Inhil, HM Wardan. Ia menjadi pelopor dan sekaligus mendorong umat muslim untuk selalu membacakan salawat naryah. Sebelumnya, Bupati Inhil juga sukses mengintruksikan para pejabat untuk memulai sambutan dengan bacaan

Salawat Naryah. Lalu kemudian ditindak lanjuti dengan seluruh sekolah sebelum maupun sesudah melaksanakan kegiatan belajar mengajar. “Kami optimis rencana baik ini akan tercapai sebagaimana harapan,” papar mantan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Inhil ini.(adv/b)

TEMBILAHAN Siswa Kabupaten Berprestasi ke Tingkat Nasional TEMBILAHAN (RP) – Beberapa siswa dari sejumlah sekolah SMP dan SMA sederajat di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengukir prestasi di bidang olahraga dan seni hingga menjadi duta Provinsi Riau ke tingkat nasional. Beberapa siswa tersebut, di antararnya Aditya Desrefo yang merupakan siswa kelas XI SMK Negeri 1 Tembilahan. Ia berhasil menjadi wakil Provinsi Riau untuk mengikuti cabang olahraga tenis meja di tingkat nasional pada 3 Agustus 2015 mendatang. “Anak kita ini mampu meraih juara 1 di cabang olahraga tenis meja dan mengalahkan wakil dari kabupaten/kota lainnya. Atas prestasi itu ia berhak mewakili Riau pada ajang yang cukup bergensi di Jakarta,”ungkap Kepala SMKN 1 Tembilahan, Hasmar, kemarin. Demikia pula siswa lainnya yang mampu menjadi pemenang cerita pendek (cerpen) dalam ajang festival lomba seni siswa nasional (FLS2N) tingkat provinsi. Keberhasilan tersebut

REDAKTUR: HENNY ELYATI

si dengan suku-suku lainnya untuk membangun daerah ini,” ungkap Bupati. Tak hanya itu, kehadiran KBB diharapkan juga dapat berbaur dengan seluruh komponen masyarakat, termasuk dalam menjaga kerukunan dan kebersamaan dengan seluruh etnis, sehingga tetap terjaga rasa persatuan dan kesatuan. “Untuk itu mari kita bersama-sama menjaga harmon-

tidak terlepas dari usaha dan kerja keras siswa serta guru yang mendidiknya. Menanggapi prestasi itu, Kepala Dinas Pendidikan Inhil, H Helmi D, memberikan apresiasi yang tinggi. Apa yang diraih itu bukan merupakan suatu hal yang kebetulan. Semua berawal dari keinginan, motivasi dan dukungan banyak pihak. “Kita harap siswa dan siswi lainnya termotivasi dengan apa yang diraih temantemannya itu. Jadikan ini semangat awal untuk mengukir prestasi, baik di bindang olahraga maupun bidang-bidang lainnya,” tutur Helmi. Apa yang diperoleh itu, kata Helmi patut untuk dibanggakan. Namun bukan berarti terlena dengan prestasi ini. Helmi menyarankan agar setiap sekolah melakukan pembinaan secara maksimal agar apa prestasi demikian dapat dipertahankan. “Selain bidang olahraga, siswa juga mesti berprestasi di bidang akademik. Semua harus sejalan agar tidak terjadi ketimpangan,” imbuhnya.(ind)

INDRA EFENDI/RIAU POS

KABUT ASAP: Kabut asap tipis tampak menyelimuti udara perempatan Jalan Suwarna Bumi, Tembilahan, Jumat (31/7/2015). TATA LETAK: ANDRE


PRO-ROKAN HILIR

30

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Membangun Bersama Masyarakat

BAGANSIAPI-API ___ Darussalam Disiapkan sebagai Daerah Sentra Pertanian ___

BAGANSIAPI-API (RP) - Dalam upaya menjaga ketahanan pangan, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Rohil segera mengambil sejumlah kebijakan. Salah satunya, Kepenghuluan Darussalam yang berada di wilayah Kecamatan Sinaboi sedang disiapkan sebagai daerah sentra khususnya di sektor pertanian tanaman pangan. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil, Ir Muslim di Bagansiapi-api. ‘’Harus kita akui, bahwa Kepenghuluan Darussalam itu memiliki potensi yang cukup besar khususnya di sektor pertanian tanaman pangan,’’ kata Muslim, Jumat (31/7). Di mana, tambah Muslim, kegiatan penanaman padi di Kepenghuluan Darussalam boleh dikatakan berhasil. Selain itu, kegiatan penanaman kedelai di atas lahan seluas 100 hektare juga boleh dikatakan sukses. ‘’Malahan, kami mencoba mengembangkan tanaman jagung di Kepenghuluan Darussalam di atas lahan seluas 113 hektare. Ini untuk tahap awal,’’ kata Muslim. Mengingat memiliki potensi di sektor pertanian itulah, tambah Muslim, pihaknya merencanakan menjadikan Kepenghuluan Darussalam sebagai daerah sentra pertanian tanaman pangan. Meliputi padi dan jagung serta kedelai termasuk sektor tanaman lainnya. ‘’Rencana kami seperti itu,’’ kata Muslim. Besarnya potensi di sektor pertanian di Kepenghuluan Darussalam, lanjut Muslim, tidak terlepas dari kondisi yang ada. Salah satunya, Kepenghuluan Darussalam memiliki saluran seperti kanal terpenting dalam mendukung pengairan. ‘’Pola pertaniannya menerapkan sistem tadah hujan. Namun, begitu hujan deras turun, airnya mengalir ke kanal. Sehingga, lahan pertanian tidak terendam. Keberhasilan pertanian harus didukung oleh ketersediaan saluran primer dan sekunder,’’ kata Muslim.(sah)

Plt Sekda: JCH Jaga Kesehatan PLT Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan Msi, Jumat (31/7) secara resmi telah menutup pelaksanaan bimbingan manasik haji yang dilaksanakan di Bagansiapi-api. Seiring dengan itu, para jamaah mengaju pelaksanaan bimbingan manasik memberikan banyak manfaat. ‘’Pelaksanaan bimbingan manasik haji sudah selesai. Para JCH diharapkan dapat terus mempelajari hingga sampai hafal. Ini semua di-

maksudkan untuk mempermudah dan melancarkan pelaksanaan ibadah haji di tanah suci nantinya,’’ kata Plt Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi di Bagansiapi-api, Jumat (31/7). Disamping itu, lanjut Surya, para JCH diharapkan dapat terus menjaga kekompakan dan menjalin silaturrahmi. ‘’Yang terpenting jaga keseha-

tan. Karena, kesehatan sangat dituntut dalam mendukung pelaksanaan ibadah haji nantinya,’’ kata Surya. Sementara, salah seorang JCH Kabupaten Rohil asal Kecamatan Tanahputih Tanjungmelawan, Mursal menjelaskan, kegiatan manasik haji memiliki peranan yang cukup penting. Karena, melalui kegiatan manasik haji tersebut, para jamaah

bertambah mengerti dan memahami tentang pelaksanaan ibadah haji. Selain itu, tambah Mursal, praktek lapangan seperti tawaf, sa’i, melontar dan lain, ternyata mampu menambah pengetahuan bagi para jamaah. ‘’Walaupun hanya latihan, tapi begitu melihat miniatur Kabah bisa membayangkan seperti yang aslinya. Itu maka, manasik sangat penting. Semuanya sudah bagus. Kami

harapan dapat terus dipertahankan dan dikembangkan,’’ kata Mursal. Hal senada juga diungkapkan salah seorang JCH Kabupaten Rohil asal Kecamatan Bangko, Djumadi. ‘’Meskipun hanya bersifat latihan, namun pelaksanaan seperti serius. Apalagi saat praktek lapangan, seolaholah berada di Tanah Suci. Misalnya ada, tawaf dan sa’i serta melontar maupun lainnya,’’ kata Djumadi.(adv/a)

HUMAS PEMKAB ROHIL

JALAN KAKI BERSAMA: Bupati Rohil H Suyatno didampingi Wakil Bupati Erianda dan Asisten Administrasi Bidang Kesra Rohil, H Ali Asfar SSos berjalan kaki bersama menuju ke gedung serbaguna Bagansiapi-api, belum lama ini.

Plt Gubri Dijadwalkan Hadir di Bagan Sapta Permai DALAM rangka Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) di Kepenghuluan Bagan Sapta Permai yang akan digelar pada tanggal 34 Agustus ini, Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dijadwalkan akan menghadiri acara tersebut. Hal ini disampaikan Camat

Bagan Sinembah Nesir, Kamis (30/7). “Ya untuk jadwalnya acara tersebut Plt Gubri akan hadir bersama isteri. Dari persiapan Pemcam telah siap, seperti akomodasi dan lain-lain,” ujar camat. Diterangkan selain Plt Gubri, Kapolda Riau, Ketua DP-

RD Riau, 12 kepala daerah tingkat kabupaten seProvinsi Riau dijadwalkan akan hadir pada acara tersebut. Dalam hal ditunjuknya Kepenghuluan Bagan Sapta Permai sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan BBGRM se-Provinsi Riau tersebut ca-

mat mengaku bersyukur. “Alhamdulillah, ini suatu hal yang luar biasa kita mendapat kesempatan yang luar biasa sebagai tuan rumah dalam kegiatan bulan bakti gotong-royong masyarakat ini,” katanya. Dia mengajak semua pihak yang terkait beserta ma-

syarakat agar turut serta menyukseskan jalannya kegiatan BBGRM. “Mari sama-sama kita ikut andil dalam kegiatan ini, karena ini momentum yang luar biasa untuk daerah kita, karena melalui kegiatan ini dapat memperkenalkan daerah,” katanya. (adv/b)

BAGANSIAPI-API - UJUNG TANJUNG - BAGAN BATU Distanak Agendakan Pengembangan Kedelai BAGANSIAPI-API (RP) - Pihak Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Rohil mengagendakan pengembangan tanaman kedelai. Untuk sementara, pengembangan tanaman kedelai dipusatkan di dua kecamatan yakni Pekaitan dan Sinaboi. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Rohil Ir Muslim di Bagansiapi-api. ‘’Rencana kami seperti itu. Dimana, sektor tanaman kedelai yang dipusatkan di dua kecamatan itu, kami coba tingkatkan dan dikembangkan,’’ kata Muslim. Hanya saja, tambah Muslim, untuk mengembangkan dan meningkatkan tanaman kedelai, ada hal yang perlu dicermati secara serius. Yakni menyangkut saluran sekunder dan primer yang ada di semua daerah. Karena, saluran primer dan sekunder yang ada di sejumlah daerah sentra kondisinya perlu untuk ditingkatkan dan dibenahi. ‘’Kedua saluran penting itu harus dibenahi. Kalau tidak yang percuma sama. Saat mau dikembangkan, saluran tidak berfungsi dikhawatirkan bisa banjir setelah diguyur hujan,’’ kata Muslim.(sah)

Dua Daerah Berpeluang Jadi Desa Proklim BAGANSIAPI-API (RP) - Sedikitnya ada dua daerah di wilayah Kabupaten Rohil yang berpeluang untuk dijadikan sebagai desa program kampung Iklim (Proklim). Kedua daerah tersebut yakni Kepenghuluan Panipahan, Kecamatan Pasirlimau Kapas untuk Proklim pesisir serta Kepenghuluan Labuhan Tangga Baru, Kecamatan Bangko. ‘’Untuk diketahui, Kabupaten Rohil setiap tahunnya mengusulkan Proklim untuk beberapa kepenghuluan melalui Bapedal Rohil ke BLH Riau dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,’’ kata Praktisi Proklim Riau, Alkahfi Sutikno yang dihubungi Riau Pos, Jumat (31/7) di Bagansiapi-api. Hanya saja, lanjut Alkahfi, untuk sementara belum mampu meraih menyandang predikat nasional. ‘’Untuk diketahui, dari 2012-2015, Proklim kategori nasional masih disandang oleh Kepenghuluan Mukti Jaya, Kecamatan Rimbamelintang se-Sumatera. Prestasi yang telah dicapai ini perlu untuk terus dipertahankan,’’ kata Alkahfi.(sah)

REDAKTUR: KAMARUDDIN

Kepenghuluan Bagan Batu Gelar Jumat Bersih BAGAN BATU (RP) - Warga bersama personel TNI dan Polri melaksanakan gotongroyong massal pembersihan sepanjang jalan Tuanku Tambusai Bagan Batu hingga menuju ke arah Jalan Sultan Syarief Kasim Bagan Batu, Bagan Sinembah, Jumat (31/7). Peserta Jumat bersih tampak antusias, kompak dan penuh semangat dalam kegiatan gotong-royong ini, bahkan ibuibu PKK serta ratusan siswasiswi SDS Yosef Arnoldi Bagan Batu juga tampak bersemangat. Dalam goro pekerjaan difokuskan untuk pelebaran jalan sesuai dengan patok merah yang dipasang beberapa waktu lalu. Dalam pelaksanaannya banyak tanah warga maupun bagian bangunan yang akan

terkena pelebaran. Namun warga mendukung sepenuhnya program pelebaran jalan ini. Ia menjelaskan dalam pelebaran jalan juga mengunakan alat berat sekaligus untuk menumbangkan puluhan pohonbesar. Datuk Penghulu Bagan Batu H Mukhtar Waslin menyampaikan apresiasi atas kesadaran warga begitu juga keterlibatan personel TNI dan Polsek membantu goro. “Alhamdulillah, kami bersyukur serta berterima kasih kepada warga yang telah merelakan atau mengikhlaskan tanah atau sebahagian bangunannya karena pekerjaan pelebaran jalan ini,” kata Waslin. Waslin secara khusus menyampaikan apresiasi yang se-

Satu Perampok Dump Truck Dibekuk di Km 16 Balam UJUNG TANJUNG (RP) - Satreskrim Polres Rokan Hilir berhasil menangkap satu tersangka perampokan truk, LS di KM 16 Balam kelurahan Balam Sempurna, Bangko Pusako, Kamis (30/7) malam. “Tersangka ditangkap sekitar pukul 20.00 WIB, merupakan pelaku perampokan mobil dump truck yang terjadi, Ahad (26/7) beberapa hari sebelum penangkapannya,” kata Kapolres Rohil AKBP Subiantoro SH SIK melalui Kasatreskrim AKP Eka Ariandy Putra, Kasubag Humas AKP Ali Suhud, Jumat (31/ 7). Diketahui, seorang korban curas melapor ke Polsek Bangko Pusako atas terjadinya curas. Atas kejadian itu dilakukan lidik dan minta keterangan saksi. Dari penyelidikan di lapangan akhirnya polisi menemukan ter-

SUBIANTORO

sangka di KM 16 Balam. Warga jalan Lintas Balam-Kubu, KM 11 Bangko Pusako ditangkap dengan BB berupa satu unit motor Revo BM 4059 CM yang digunakan untuk merampok, satu kunci T dan satu linggis. “Barang bukti telah diamankan, sementara masih dilakukan pengejaran dan lidik terhadap tersangka lain, serta pencarian terhadap mobil dump truck yang dirampas tersebut dan BB saat ini diamankan di Satreskrim Polres,” ujar AKP Eka.(fad)

ZULFADLI/RIAU POS

GOTONG ROYONG: Warga bersama personel Polsek Bagan Sinembah dan TNI gotong royong bersama di Kepenghuluan Bagan Batu, Bagan Sinembah, Jumat (31/7/2015).

besar-besarnya kepada Danramil 08 Bagan Sinembah, Ka-

polsek Bagan Sinembah dan warga yang peduli dengan keg-

iatan tersebut demi kebersihan lingkungan.(fad)

Terdakwa Sabu 30 Kg Terancam Hukuman Mati UJUNG TANJUNG (RP) - Pengadilan Negeri Rokan Hilir mengelar sidang kasus kepemilikan sabu seberat 30 kilogram dengan terdakwa Agus dan Sulaiman, di Ujung Tanjung Kelurahan Banjar XII, Tanah Putih, Kamis (30/7) sore. Sidang dengan agenda pembacaan dakwaan dipimpin hakim ketua Rudi SH, bertindak sebagai Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sri Odit Megonondo SH, Hendra Andri SH, Adhit SH dan Chandra SH. “Terdakwa dijerat dengan pasal 114 ayat 2 junto 112 ayat 2 ancamannya hukuman mati,” kata JPU Odit, Jumat (31/7). Terdakwa ditangkap Polres Rohil 27 Mei lalu dengan barang bukti 30.006,93 gram sabu. Terdakwa merupakan dua dari tiga pengemudi dan penumpang mobil yang berhasil diamankan polisi di TKP jalan lintas RiauSumut, Kepenghuluan Teluk Berembun saat Operasi Patuh pada hari pertama digelar. Saat gelar Operasi Patuh di jalan lintas Riau itu personel Satlantas melihat mobil Avanza warna hitam berhenti mendadak.

Melihat itu polisi mendatangi ke mobil, tau dicegat supir dan penumpang lari ke arah pemukiman masyarakat di Teluk Berembun. Upaya penangkapan awal tak berhasil karena tersangka kabur dengan cepat, namun segera diamankan mobil ke posko razia dan Kapolres memerintahkan seluruh satuan narkoba turun. Di TKP langsung dilakukan pengeledahan mobil, lantas ditemukan tiga tas berisi narkoba diduga sabu. Kapolres kemudian memerintahkan penyisiran Sungai Rokan, dan sekitar pukul 17.45 WIB, tersangka Sulaiman berhasil ditangkap saat itu sembunyi di kebun ubi warga setempat. Sedangkan tersangka Agus ditangkap di pinggir jalan lintas sekitar pukul 18.00 WIB. Keduanya dibawa ke posko, di mana mobil diamankan dan mengakui mereka membawa mobil dengan sabu senilai Rp60 miliar tersebut dengan rute Dumai menuju ke Medan. Pelaku lain inisial M masih buron dan dinyatakan DPO.(fad) TATA LETAK: ANDRE


PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

31

Bersatu Nogori Maju

TELUKKUANTAN___ Warga Harus Waspadai Kebakaran ___

TELUKKUANTAN (RP) - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kuansing, Erdiansyah SSos MSi meminta setiap warga mewaspadai kebakaran di musim kemarau yang masih berlangsung. “Kami minta hati-hati, bahkan ekstra hati-hati bila membakar sampah, atau yang lain di sekitar rumah, kebun dan lokasi lain, karena jika terbakar sulit dipadamkan, apalagi air juga kering,” ujar Erdiansyah, Jumat (31/7). Menurutnya, petugas Damkar Satpol PP saat ini bersiaga penuh mengantisipasi kebakaran. Pasalnya, kejadian kebakaran hampir sering dalam beberapa waktu belakangan. “Kami siagakan armada lengkap dengan air dan personel, siaga penuh di pos damkar,” ujar Erdiansyah. Kasatpol PP mewanti-wanti agar tidak membakar lahan di saat musim kemarau seperti ini. Jika terjadi kebakaran, diingatkannya lagi, lahan akan sulit menanggulanginya. “Iya, kalau terjadi kebakaran lahan, sulit mengatasinya, karena akan cepat menyebar, karena pohon dan rumput serta ilalang sudah banyak yang mati,” ujarnya. Dan begitu juga, ujarnya, dengan rumah-rumah warga, apabila melakukan pembakaran mohon dipastikan api benar-benar sudah mati, bahkan jika perlu disiram. “Lalai sedikit bisa terjadi kebakaran. Jadi, harus ekstra waspada benar,” ingatnya.(jps)

Fordas Dorong Penyelamatan Sungai untuk Hadapi Kemarau TELUKKUANTAN (RP) - Musim kemarau panjang yang terjadi di tengah-tengah masyarakat membuat tanaman, seperti rerumputan dan pepohonan mulai layu, bahkan ada di antaranya yang sudah mati terkulai karena tidak adanya air yang bisa menghidupinya. Selain tanaman di taman-taman yang ada di setiap kecamatan, sumur-sumur warga pun mulai kekeringan, sehingga masyarakat kesulitan untuk mendapatkan air bersih yang bisa dimanfaatkan untuk mandi, minum dan sebagainya. Selama ini Sungai Kuantan yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat akan air, kini airnya terlihat keruh, tentu kebersihannya diragukan. Inilah salah satu dampak buruk yang ditimbulkan dari maraknya aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) di sepanjang sungai, mulai dari Hulu Kuantan hingga Cerenti termasuk juga di sunga-sungai kecil yang ada di daerah ini. Ketua Forum Daerah Aliran Sungai (Fordas) Provinsi Riau, Ir Mardianto Manan MT yang dikonfirmasi soal ini mengajak semua elemen masyarakat untuk kompak dan bersatu dalam menyelamatkan lingkungan, baik lingkungan udara maupun air. ‘’Iya, disaat-saat seperti inilah kami butuh akan air yang bersih dan sehat. Namun bagaimana lagi, sekarang sungai-sungai kita sudah banyak yang kering. Kalaupun ada yang masih mengalir, seperti di sungai kuantan, itupun airnya keruh dan ragu untuk kita konsumsi,’’ katanya. Ke depan, pihaknya mendorong agar semua pihak bersama-sama melakukan penyelamatan terhadap sungai-sungai yang ada, terutama di Kuansing yang marak pengrusakan. Tidak hanya oleh PETI, perusahaa-perusahaan yang ada juga harus bertanggungjawab untuk ini. ‘’Selama ini kan banyak perusahaan yang mengabaikan area greenbelt, mereka main babat, sehingga sungai mudah kering. Kedepannya mereka harus kita desak untuk menyelamatkan sungai-sungai ini agar kondisi yang sama tidak terulang lagi di masa mendatang,’’ desak Ketua Fordas Riau ini.(jps) ___

POTRET___

JUPRISON/RIAUPOS

PERBAIKAN JALAN: Salah satu ruas jalan provinsi di Telukkuantan diperbaiki, baru-baru ini.

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

SALAT ISTISQA: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis, Sekda H Muharman beserta muspida lainnya dan masyarakat mengikuti Salat Istisqa, salat untuk minta hujan yang dilangsungkan di Lapangan Limuno Telukkuantan, Jumat (31/7/2015).

Warga Gelar Salat Istisqa KEMARAU panjang yang terjadi selama dua bulan ini hendaknya menyadarkan umat manusia di muka bumi untuk tidak melakukan perbuatan yang merusak alam dan lingkungan. Dengan kondisi ini, ulama di Kabupaten Kuantan Singingi pun mulai mengingatkan umat agar menyadari perbuatan selama ini. ‘’Kemarau panjang yang terjadi dua bulan terakhir ini diharapkan mampu menyadarkan kami akan dosa yang

telah kami perbuat, baik sengaja maupun tidak, baik dosa besar maupun kecil, karena semuanya akan diperhitungkan di yaumil mahsyar kelak,’’ ujar Pimpinan Pondok Pesantren Syafaaturrasul Telukkuantan, Ustadz Erapindo Al Faqih LC dalam khotbahnya pada saat Salat Istisqa di Lapangan Limuno Telukkuantan, Jumat (31/7) seraya mengingatkan. Salat Istisqa yang ditaja oleh Pemkab Kuansing ini dihadiri pula oleh Bupati H

Sukarmis beserta para muspida dan para pegawai di lingkungan Pemkab Kuansing. Kemudian, Salat Istisqa ini pula dihadiri seribuan masyarakat yang memadati lapangan tersebut. ‘’Semoga dengan menyadari kesalahan dan dosa yang telah kita lakukan, ketakwaan kita pada Allah SWT meningkat, yang pada gilirannya kita harapkan Allah dengan sifatnya yang Rahman dan Rahim

senantiasa melimpahkan taufiq dan hidayahnya pada kita semua,’’ ujarnya. Di samping itu, katanya, diharapkan pula lingkungan di tengah-tengah masyarakat terjaga, baik dari berbagai macam bencana dan kerusakan serta kekeringan, seperti yang dirasakan saat ini. ‘’Mari perbanyak syukur pada Allah SWT, agar Allah melimpahkan Rahmat serta hidayahnya pada kita semua,’’ katanya. ‘’Kita harap Allah menam-

bah rezki kita, Allah turunkan berkah dari langit berupa hujan, dan Allah buka berkah dari bumi berupa tumbuhan yang subur dan hijau. lni merupakan janji Allah dalam Alquran jika kita umat-Nya bertaqwa kepada-Nya dan senantiasa menjaga hubungan dengan-Nya,’’ katanya mengingatkan agar hubungan sesama ditengah masyarakat dipelihara.(adv/a)

Kemarau, DPKP Kesulitan Pelihara Taman SELAMA musim kemarau, Dinas Pasar, Kebersihan dan Pertamanan (DPKP) Kuansing cukup kewalahan memelihara tanaman-tanaman yang ada di taman Kota Teluk Kuantan dan kota kecamatan terutama tanaman berserat. Bahkan banyak tanaman yang mulai layu akibat kekurangan air dan teriknya matahari, sehingga banyak tanaman bunga yang mati dan tidak terurus lagi. Saat ini, DPKP tengah melakukan antisipasi agar tak banyak tanaman yang mati. “Yang paling sulit itu mempertahankan tanaman yang memerlukan air seperti bunga, makanya tanaman bunga di median Jalan Proklamasi Sungai Jering sudah mulai banyak yang mati, padahal terus disiram namun karena terik matahari sangat tinggi, banyak juga yang mati akibat kepanasan dan kekurangan air,” ujar Kepala DPKP Kuansing, Jafrinaldi AP, Jumat (31/7). Selain bunga, ujarnya, rumput yang ada di median jalan dan taman juga banyak yang mulai menguning. “Untuk itu, kami juga semprotkan air agar tidak banyak yang mati,” ujarnya. Saat ini, pihaknya melakukan penyiraman pada malam hari. “Kalau siang hari, kurang efektif, banyak yang mati. Kalau malam mereka masih bisa bertahan,” katanya.(adv/a)

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

BERPELUKAN: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis berpelukan dengan para jamaah yang melaksanakan Salat Istisqa di Lapangan Limuno Telukkuantan, Jumat (31/7/2015).

TELUKKUANTAN Pemkab Diminta Serius Kelola Wisma Jalur TELUKKUANTAN (RP) - Salah seorang anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kuantan Singingi, Musliadi SAg, meminta agar Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi serius mengelolah Wisma Jalur Kuantan Singingi yang ada di Pekanbaru agar bisa menjadi sumber pendapatan daerah. “Kami telah melihat secara langsung kondisi wisma jalur yang ada di Pekanbaru, bangunannya megah, mewah, cuma perlu dikelola serius oleh pemda,” kata Musliadi, saat melihat kondisi wisma tersebut, Jumat (31/7). Nah, agar bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD), Ketua Fraksi PKB DPRD Kuansing ini menREDAKTUR: M ERIZAL

yarankan agar Bupati H Sukarmis mengintruksikan seluruh jajarannya untuk memanfaatkan wisma tersebut apabila melaksanakan study banding, kunjungan kerja, bimbingan teknis dan kegiatan lainnya di luar daerah. “Bupati harus menginstruksikan agar pejabat dan pegawan-pegawai dari Kuansing yang ada kegiatan atau keperluan ke luar daerah, seperti ke Pekanbaru untuk dapat kiranya memanfaatkan wisma jalur ini. Ini penting untuk menambah sumber pendapatan kami,” katanya. Bahkan untuk memulainya, Ketua Komisi A DPRD Kuansing ini menegaskan, bahwa dirinya siap memanfaatkan wisma tersebut

apabila ada kegiatan ke luar daerah. “Ya, minimal komisi saya bisa saya perintahkan untuk menginap ke wisma ini. Kami siap untuk itu,” kata Musliadi. Ketua DPC PKB Kuansing ini menilai, bahwa Wisma Jalur Pemkab Kuansing ini bangunannya setara dengan hotel bintang tiga. Oleh sebab itu, Pemkab Kuansing harus memaksimalkan pengelolaannya. Jika perlu, kata Musliadi, pengelolaannya itu diserahkan kepada pihak ketiga. “Itu jelas ada pendapatan yang kami terima,” diinginkannya. Dari peninjauan yang dilakukan pihaknya, bahwa fasilitas yang ada di Wisma Jalur Pemda Kuansing ini perlu diperbaiki. Apabila telah

diperbaiki, anggota DPRD Kuansing Musliadi yakin, wisma ini tidak kalah saing dengan hotel berbintang yang ada di Pekanbaru. Sejumlah fasilitas yang ditemukannya tidak layak, seperti ruang dapur dan gudang yang tidak lagi berfungsi. Kemudian, ruang restorang yang perlahan mulai amblas serta ditambah lift yang memang tak kunjung diperbaiki. Dan belum lagi, katanya, lemari tempat penyimpanan barang yang sudah tidak layak pakai, dan gorden di setiap kamar yang semakin lusuh. Bahkan AC di setiap kamar juga dirasakan tidak layak pakai lagi. Dengan kondisi ini, menurut Musliadi, perlu dilakukan perbaikan maksimal.

“Saat ini kan yang mengelolanya ada di Bagian Umum Setda. Dan ke depan, karena ini ada menyangkut dengan banyaknya peralatan, pengelolaanya kedepan kalau bisa dialihkan ke Bagian Perlengkapan Setda. Ya, karena memang banyak perlengkapan wisma yang harus diganti, seperti gorden yang memang 70 persen dari seluruh kamar tidak layak pakai,” jelasnya. Di luar kerusakan tersebut, pihaknya mengharapkan agar Pemkab Kuansing melalui Bagian Perlengkapan untuk menganggarkannya pada APBD perubahan 2015 ini. Dan kami di banggar siap untuk memperjuangkannya,” tegas Musliadi.(jps)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


PRO-RIAU

32 ___

Riau Pos

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

FOKUS RIAU ___

WIWIK WERDANINGSIH/RIAU POS

BAGIKAN MASKER: Petugas Puskesmas Perawang membagikan masker kepada masyarakat, Jumat (31/7/2015).

Ribuan Masker Dibagikan ke Masyarakat PERAWANG (RP) - Puskesmas Perawang Kecamatan Tualang, kembali lagi membagi-bagikan masker ke masyarakat. Pembagian ribuan masker ini, karena kabut asap di Perawang masih terlihat tebal. Masker dibagikan kepada masyarakat di jalan raya seperti di perempatan lampu merah jalan protokol. Pantuan di lapangan, kabut asap beberapa hari ini terlihat tebal. Masyarakat sudah mengeluhkan kondisi udara yang tidak sehat. ‘’Kita kembali lagi membagikan ribuan masker kepada masyarakat,’’ ungkap Kepala Puskesmas Perawang dr H Muslim, Jumat (31/7). Sehari sebelumnya lanjut Muslim, petugas Puskesmas telah membagikan masker kepada sekolah-sekolah. Kembali lagi sekitar 8.000 lembar dibagikan. Muslim terus mengimbau kepada masyarakat Perawang untuk menggunakan masker jika ke luar rumah, terutama anak-anak dan orangtua. ‘’Jika cuaca tidak sehat, diimbau jangan ke luar rumah,’’ kata Muslim.(wik)

Masyarakat Diimbau Sukseskan Pilkada SIAK (RP) - Masyarakat Kabupaten Siak diimbau untuk dapat menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan pada 9 Desember 2015 mendatang. Imbauan ini disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Siak Agus Salim terkait Kabupaten Siak akan berlangsung Pilkada. Masyarakat Kabupaten Siak harus berperan aktif dan ikut berpartisipasi dalam melakukan pengawasan Pilkada di Kabupaten Siak. Dia mengatakan bahwa masyarakat punya andil dan diharapkan bisa berpartisipasi dalam mengawasi penyelenggaraan Pilkada, karena ini adalah tugas bersama untuk menciptakan pesta demokrasi yang bermartabat. ‘’Dia juga mengimbau masyarakat untuk selalu mengecek namanya di masing-masing Petugas Pemutakiran Data Pemilih (PPDP) yang telah disediakan di desa/kelurahan. Apabila tidak ada lanjutnya, maka segera daftarkan. Karena pendaftaran dilakukan hingga 20 Agustus 2015 mendatang. Saat ini pendataan juga sedang dilakukan.(wik)

Anggota MPR RI Soroti Sambungan dari hal. 21 akan tergerus bila kesatuan itu mulai memudar,’’ ujarnya. Sementara Ketua ISKI Riau Nurul Huda mengatakan, kegiatan tersebut memberikan pengaruh positif dalam menanamkan semangat nasionalisme dan Pancasila. Untuk itu, juga pihaknya merasa bertanggung jawab untuk mengajak generasi muda agar berkualitas, berdaya saing dan tentunya memiliki pemahaman tentang empat pilar kebangsaan. ‘’Tujuan pelaksanaan sosialisasi untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Karena itulah ISKI Riau sebagai salah satu organisasi para sarjana komunikasi merasa bertanggung jawab dan mengajak generasi muda perlu terus memberikan pemahaman tentang empat pilar kebangsaan,’’ ungkap Nurul.(rio)

MG5/MIRSHAL/RIAU POS

TUNGGU PEMBELI: Pedagang bendera di Jalan Jati, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru menunggu pembeli, Jumat (31/7/2015). Biasanya di pengujung bulan Juli dan awal Agustus, banyak pedagang bendera dadakan di Kota Pekanbaru.

HUT Riau, Libatkan Seluruh Lapisan Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co.id

Peringatan HUT Provinsi Riau ini kan bagian dari sejarah Riau. Semua masyarakat Riau harus tahu. Pemprov selaku leader-nya harus menyosialisasikannya ke semua lapisan dan semua lini. TAUFIK ARRAKHMAN SH MH Anggota DPRD Riau.

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Riau dalam waktu dekat ini akan memperingati Hari Ulang Tahun Provinsi Riau ke-58, tepatnya 9 Agustus mendatang. Oleh karena peringatan ini bagian dari mengingat sejarah berdirinya Pemprov Riau, maka diminta seluruh lapisan masyarakat memperingatinya, dengan menggelar berbagai kegiatan sosial. Anggota DPRD Riau Taufik Arrakhman SH MH, menyebutkan Pemerintah Provinsi Riau selaku leader peringatannya, harus bisa mensosialisasikannya kepada seluruh masyarakat. Peringatan ini juga tidak cukup hanya lewat spanduk dan baliho saja, namun melibatkan semuanya di semua lini, pendidikan dan lain sebagainya. ‘’Peringatan HUT Provinsi Riau ini

kan bagian dari sejarah Riau. Semua masyarakat Riau harus tahu. Pemprov selaku leader-nya harus menyosialisasikannya ke semua lapisan dan semua lini,’’ kata Taufik kepada Riau Pos, Jumat (31/7). ‘’Di tengah-tengah masyarakat saat ini, soal peringatan HUT Provinsi Riau terkesan tidak dirasakan sama sekali oleh sebagian masyarakat. Berbeda dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI. Sejauh ini yang sibuk-sibuk itu hanya Pemprov saja untuk kalangan tertentu dan tidak melibatkan seluruh lapisan. ‘’Untuk itu Pemprov mesti bisa merangkulnya dan mensosialisasikan dengan cara-cara yang bisa diterima masyarakat,’’ ucapnya. Misalkan, disebutkan Taufik, kegiatan yang bisa diketahui langsung oleh masyarakat itu seperti menggelar bakti sosial. ‘’Kegiatan

sosial untuk HUT provinsi itu, bisa gotong-royong dan kegiatan lainnya jelang hari H peringatan,’’ ungkapnya. Untuk menyosialisasikan HUT provinsi ini merupakan kewajiban Pemprov. ‘’Pemberitahuan dan publikasi HUT itu bagus juga lewat baliho dan spanduk-spanduk serta umbul-umbul, namun cara lain yang bisa dirasakan langsung masyarakat juga wajib untuk lebih bermakna,’’ katanya. Disampaikannya juga, HUT Provinsi Riau ini berdekatan dengan HUT Kemerdekaan RI, tentu bisa di kombinasikan bagaimana bisa lebih meriah. Harapan besar yang pada pertambahan umur provinsi ini, disampaikan Taufik, semoga Pemprov lebih jeli dengan kondisi masyarakatnya, lalu pemerataan pembangunannya menuju kesejahteraan masyarakat.(rnl)

Pemprov Kawal Batas Wilayah Berpotensi Konflik PEKANBARU (RP) - Beberapa segmen permasalahan batas wilayah di Provinsi Riau jelang Pilkada serentak 2015 ini masih memungkinkan terjadi konflik. Karenanya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terus berupaya mengawal penyelesaian batas wilayah antar kabupaten/kota tersebut supaya tidak menjadi permasalahan di kemudian hari. Pemprov Riau melalui Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setdaprov Riau hingga saat ini masih tetap memfasilitasi batas wilayah yang ada di kabupaten/kota di Riau. Bahkan,

Pemprov berupaya jika batas wilayah tersebut tidak mengganggu proses Pilkada serentak di Riau. ‘’Saat ini batas wilayah di Riau yang masih belum diselesaikan ada sekitar tujuh sampai delapan segmen lagi, namun hal ini tidak akan berpengaruh pada proses Pilkada nanti. Kita akan tetap kawal supaya tidak menjadi permasalahan,’’ kata Kepala Biro Tapem Setdaprov Riau Rahima Erna kepada Riau Pos, kemarin. Pemprov Riau terkait batas wilayah memang sifatnya lan-

jut Erna, tetap memfasilitasi. Namun demikian upaya agar tidak terganggunya pelaksanaan Pilkada akan tetap dikoordinasikan kepada kepala daerah terkait. Serta dengan pihak pengamanan seperti kepolisian dan TNI. Sebelumnya ditambahkan Rahima Erna sudah beberapa kali dilakukan pertemuan membahas batas wilayah. Dengan mendatangkan langsung bupati/wali kota untuk delapan segmen konflik antara kabupaten/kota tersebut, walaupun tidak semua bupati/Wako yang langsung ha-

RAHIMA ERNA

dir, namun hanya diwakili. ‘’Yang menjadi kendala dalam batas wilayah hanyalah patok-patok wilayah yang bergeser dari patok sebelumnya. Sehingga melalui fasilitasi

oleh Pemprov antara kedua bupati diharapkan dapat selesai dan tidak ada masalah,’’ tambahnya. Beberapa segmen tersebut seperti batas wilayah antara Rohil-Dumai, Inhu-Pelalawan di Kecamatan Lirik, Kampar-Siak di pertigaan batas antara Kampar-Rohul-Siak. Lalu di Kampar-Rohul untuk lima desa yang sebenarnya sudah ditetapkan melalui koordinat Mendagri masuk Kampar. Juga perbatasan Pelalawan dan Kampar. Lalu batas wilayah Bengkalis-Siak, Rohul-Siak, dan Kuansing-Inhu.(egp)

Kasiaruddin Dilantik Pj Bupati Inhu 3 Agustus Sambungan dari hal. 21 dengan pelantikan Pj Bupati Meranti. Staf Ahli Gubernur Riau Bidang Hukum tersebut lanjutnya, sudah diinformasikan mengenai penetapan sebagai Pj Bupati Inhu. Sehingga diharapkan sesuai kewenangan dapat

menjalankan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) dalam menjalankan roda pemerintahan. ‘’Tentunya harus menjaga netralitas PNS, juga sesuai instruksi Mendagri, sedapat mungkin menjaga kestabilan pemerintahan selama Pilkada nantinya,’’ sambung Rahima.

Selain Inhu dan Meranti yang akan ditetapkan Pj Bupati, dua daerah lain yang akan dijabat Pj Bupati adalah Dumai dan Bengkalis. Keduanya akan berakhir pada waktu berbeda, di mana Bengkalis pada 5 Agustus dikabarkan dijabat oleh Asisten I Setdaprov Riau Ahmadsyah Harrofie dan

Dumai berakhir 12 Agustus yang dikabarkan dijabat oleh Staf Ahli Gubernur Riau Arlizman Agus. Sementara itu Kasiaruddin ketika coba dikonfirmasi Riau Pos perihal penetapan dirinya sebagai Pj Bupati Inhu, hingga petang tadi belum memberikan komentar.(egp)

Dua Warga Malaysia Pencuri Ikan Divonis 6 Bulan Sambungan dari hal. 21 ’’ ujar Guntur. Terkait vonis tersebut, Guntur mengaku belum mengetahui apakah sudah inkhrah atau belum. ‘’Kalau itu bukan kita Tupoksinya,’’ sebut dia. Seperti diketahui, dua kapal asing berbendera Malaysia dipaksa menepi oleh Jajaran Satpol Air Polres

Bengkalis, pada (2/6) lalu. Diduga pada saat itu dua kapal tersebut sedang melakukan aksi pencurian ikan di perairan Indonesia yang masuk dalam teritori Kabupaten Bengkalis. ‘’Ada enam ABK yang juga turut kami amankan dalam kejadian tersebut. Keenamnya merupakan warga malaysia,’’ ucap Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur

Aryo Tejo kepada, waktu itu. Penangkapan dua kapal berbendera asing sendiri menurut Guntur dilakukan selasa Pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Kapal tersebut memiliki nomor lambung JHF 7039 B dan JHF 6489 B. Sementara identitas keenam ABK, seluruhnya beralamat di Parit Jawa-Muar Malaysia. Pengamanan di wilayah perair-

an yang berbatasan langsung dengan negara tetangga menurut Guntur memang diintensifkan. Mengingat dari tahun ke tahun tingginya pelanggaran wilayah dan illegal fishing. ‘’Kita jaga ketat, ini sesuai instruksi presiden Joko Widodo. Terkait pemberantasan illegal fishing,’’ tukasnya.(dik)

Diskanlut Setuju Pasar Ikan Higienis Dikelola Pemko Sambungan dari hal. 21 sejak 2010 dan berdiri di atas areal lahan Pemko Pekanbaru seluas 4 hektare. Karenanya muncul rencana Pemko Pekanbaru untuk mengambil alih pengelolaan pasar ikan higienes yang memang difungsikan

REDAKTUR: RINALDI

untuk menjual ikan segar bebas pengawet. Pada prinsipnya lanjut Kadiskanlut Riau, Pemprov menyetujui penyerahan pengelolaan tersebut. Karena pasca melakukan tiga kali rapat membahas hal tersebut, ditargetkan sebelum akhir tahun penyerahan su-

dah selesai. ‘’Tentu harus ada berkas administrasi yang diselesaikan termasuk bagi hasilnya. Jadi direncanakan menggunakan sistem seperti itu,’’ tambahnya. Dengan berfungsinya pasar ikan higienis tersebut nantinya, diharapkan Ka-

diskanlut Riau bisa menjadi solusi bagi masayrakat yang ingin membeli ikan higienis tanpa khawatir penggunaan formalin. Sehingga lebih meningkatkan program pemerintah dalam gerakan makan ikan dalam menambah kecerdasan dengan tetap sehat.(egp)

TATA LETAK: SYUKRI


085363264599

Riau Pos

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

HALAMAN 33

Undang Geisha dan Mahesya Puncak HUT Kota KOTA (RP) - Puncak perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-231 Kota Pekanbaru baru akan digelar Sabtu malam (15/8) mendatang. Panitia pelaksana berencana mengundang Geisha dan Mahesya memeriahkan hari jadi kota yang jatuh pada 23 Juni. ’’Mereka (Geisha dan Mahesya, red) akan diundang mengisi acara. Didukung oleh hiburan band lokal dan pengisi acara lainnya,’’ ungkap Sekretaris Hari Jadi Pekanbaru Boge Peni, Jumat (31/7). Baca Undang Halaman 43

MAHESYA

INTERNET

GEISHA

RAPBD-P Berkurang Rp300 M Tersangka Narkoba Tutup Mulut KOTA (RP) - Polresta Pekanbaru kesulitan mengorek informasi dari dua tersangka bandar narkoba SD dan ST yang ditangkap pekan lalu. Polisi ingin tahu siapa bandar di atas mereka yang diduga memiliki jaringan yang lebih luas. Dari kedua tersangka SD dan ST, polisi mengamankan 5.000 butir ekstasi dan setengah kilogram sabu. Saat diperiksa petugas, kedua tersangka ini tidak kooperatif alias tutup mulut. ”’Tersangka tampak pasang IWAN badan. Mereka enggan LESMANA menyebutkan dari siapa barang haram tersebut mereka dapatkan, siapa bandar di atas mereka,’’ ujar Kapolresta Pekanbaru melalui Kasatnarkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana Riza kepada Riau Pos, Kamis(30/7. Baca Tersangka Halaman 43

Laporan M ALI NURMAN, Kota ali-nurman@riaupos.co.id

DRAF Kebijakan Umum APBD Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2015 sudah diserahkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru ke Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota

Pekanbaru. Nilai yang tercantum berkurang dari Rp3,4 triliun menjadi Rp3,1 triliun. Demikian diungkapkan Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru Syukri Harto kepada wartawan, Jumat (31/7) kemarin.’’Pengurangan dari Rp3,4 triliun menjadi Rp3,1 triliun karena peraturan presiden. Di mana anggaran Pekanbaru dikurangkan sebesar Rp477 miliar,’’ paparnya. Lebih lanjut Syukri men-

SYUKRI HARTO

jelaskan nilai APBD-P Kota Pekanbaru menjadi Rp3,1 triliun muncul dan dirumuskan setelah adanya pengurangan serta sedikit penerimaan. De-

ngan adanya pengurangan itu pula, maka jumlah belanja daerah juga berkurang. ’’Ada belanja yang dikurangi, ada juga yang ditambah,’’ sebut Sekko. Meski begitu, Sekko sendiri ketika ditanya tak tahu anggaran apa yang dikurangi. ’’Saya lupa mana yang besar pengurangannya,’’ imbuhnya. Untuk dana bantuan sosial, Sekko menerangkan tidak ada bantuan bagi instansi vertikal. ’’Bansos saat ini Rp1,5

miliar dari sebelumnya Rp4 miliar. Bansos untuk beasiswa miskin. Tidak ada yang lain,’’ sebutnya. Terpisah, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat (Sekwan) Kota Pekanbaru Ahmad Yani terkait penyerahan ini mengatakan, badan musyawarah (bamus) akan menjadwalkan pembahasan. ’’Selanjutnya tinggal menentukan jadwal pembahasan,’’ tutupnya.(yls)

Difatwa Haram, Pendaftar BPJS Tetap Ramai KOTA(RP) - Adanya penilaian dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan belum sesuai syariat Baca Difatwa Halaman 43

Sekolah Nilai Seragam Lebih Ekonomis KOTA (RP) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru telah mengeluarkan imbauan agar sekolah tidak memaksakan siswa baru untuk membeli seragam dari sekolah. Namun menurut pihak sekolah, seragam yang disediakan selain menunjukkan identitas sekolah, juga lebih ekonomis. Kepala SMAN 8 Pekanbaru Drs Hj Hasnidar MM menilai, seragam sekolah berfungsi sebagai penghilang kesenjangan sosial. Seragam sekolah juga dimaksudkan sebagai keseragaman anak didik baru. ”Niatnya hanya satu, untuk keseragaman dan membantu walimurid. Karena dengan membeli seragam sendiri di luar, harganya relatif lebih mahal,” ungkap Hasnidar kepada Riau Pos, Jumat (31/7). Baca Sekolah Halaman 43

REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

MG1/MIRSHAL RIAU POS

MENDAPAT PENGARAHAN: Sebanyak 26 pengunjung tempat hiburan malam yang terjaring razia mendapatkan pengarahan di aula Kantor BNNP Riau Jalan Pepaya, Jumat (31/7/2015).

BNNP Jaring 26 Pecandu dan Satu Kurir MIRSHAL/RIAU POS

DAFTAR BPJS: Masyarakat antre saat ingin mendaftar sebagai peserta baru BPJS Kesehatan di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, Jumat (31/7/2015).

KOTA (RP) - Setelah hampir satu bulan tidak melaksanakan kegiatan razia di tempattempat hiburan malam, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau kembali melakukan razia, Jumat (31/ 7). Dari delapan tempat hiburan malam yang dirazia sejak

pukul 00.00 WIB sampai 04.30 WIB, tim berhasil menjaring 26 pengunjung yang positif menggunakan narkoba dan satu orang diduga sebagai kurir narkoba. Ada delapan tempat hiburan yang disisir petugas BNNP Riau. Beberapa di an-

taranya tutup saat petugas datang. Dini hari itu, petugas mengamankan 21 pria dan 5 wanita. Kepala BNNP Riau Kombes Pol Ali Pranaka ketika dikonfirmasi melalui Kabid Baca BNNP Halaman 43

TATALETAK: LETAK: YAYA YAYA TATA


34

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

35

Daerah Maju Perlu Kearsipan yang Bagus

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

SAMPAH MENUMPUK: Sampah yang menumpuk di dalam air, membuat aliran parit di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Payung Sekaki tersumbat, Jumat (31/7/2015). Hal ini tentu saja bisa mengakibatkan banjir, jika musim hujan tiba.

Pedagang Bendera Jalan Sudirman Ditertibkan Laporan M ALI NURMAN, Kota ali-nurman@riaupos.co.id

PEDAGANG bendera yang menggelar dagangan di pedestrian sepanjang Jalan Sudirman, Jumat (31/7) ditertibkan Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru. Mereka dinilai salah karena berjualan di areal yang tidak diperbolehkan. Berdasarkan pantauan Ri-

ZULFAHMI

au Pos, momen jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia akan diperingati 17 Agustus mendatang, namun, dua pekan sebelum

peringatan, pedagang musiman yang memanfaatkan peringatan ini sudah bermunculan. Atribut pendukung seperti bendera sudah tampak dijajakan. Salah satunya, Jumat (31/ 7), pedagang bendera di pedestrian Sudirman ditertibkan Satpol PP. Pedestrian sendiri memang dibuat sebagai areal pejalan kaki. ‘’Kami tertibkan yang ada di sepanjang Jalan Sudirman,’’ kata Kepala Badan Satpol PP

KOTA (RP)- Masih belum teraturnya arsip-arsip di Kota Pekanbaru saat ini dinilai kalangan anggota DPRD Pekanbaru sebagai sesuatu hal yang memprihatinkan. Pasalnya, diusinya yang sudah masuk 231 tahun, sudah seharusnya Badan Perpustakaan dan Arsip (BPA) Kota Pekanbaru untuk mengarsipkan hal tersebut. Masih belum teraturnya kearsipan di Pekanbaru tersebut, terungkap ketika Komisi III DPRD Pekanbaru melakukan hearing dengan BPA Kota Pekanbaru, Kamis (30/ 7) dan langsung dipimpin oleh Ketua Komisi Ir Nofrizal. Dikatakan Nofrizal perlu adanya inovasi tentang kearsipan yang ada di Pekanbaru. Pasalnya dari hasil hearing, masih banyak kegiatan di BPA yang tidak tercover. “Wajar saja Pemko Pekan-

baru tidak mendapatkan Opini WTP dari BPK RI, karena arsip saja masih berantakan. Untuk itu perlu ada program khusus bagaimana bisa mengembangkan tanpa mengurangi anggaran kegiatan. Kalau anggaran program kegiatan dan rutin dikurangi bagaimana BPA bisa berjalan dan mengelola pustaka dan pengelolaa arsip,” ujar Nofrizal. Daerah yang maju, lanjut Nofrizal, harus ditunjang dengan arsip yang jelas. Mulai dari sejarah kota, sejarah penamaan suatu wilayah dan juga sejarah penting lainnya. Sampai saat ini, di BPA Pekanbaru juga belum mempunyai Arsiparis, yakni tenaga ahli dibidang kearsipan. Untuk itu ke depan pihaknya meminta kepada BPA untuk lebih memperhatikan hal tersebut. “Selain itu, kesadaran dari

SKPD yang ada di Pekanbaru tentang kearsipan juga masih kurang. Seharusnya dokumen penting di setiap SKPD harus disimpan di BPA. Jadi nanti kalau hendak mencari arsip lebih mudah. Selain itu sudah seharusnya juga di setiap SKPD juga mempunyai perpustakaan mini,” jelasnya. Kepala BPA Kota Pekanbaru, Nelfiyona ketika dikonfirmasi Riau Pos terkait belum teraturannya arsip yang ada di Kota Pekanbaru mengatakan, usai APBD perubahan pada 2015 ini pihaknya akan membahas hal tersebut. Pasalnya ia juga baru saja menjabat di BPA Pekanbaru dan masih melakukan beberapa penyesuaian. “Saya masih baru menjabat di BPA Pekanbaru, setelah APBD perubahan kami akan membahasnya bersama dengan tim,”ujarnya.(sol)

Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian. Ia mengatakan, penertiban awal yang dilakukan pihaknya adalah memperingatkan. Satpol PP tidak melakukan penyitaan barang dagangan yang ada di sana. ’’Kami tegur dan peringati. Fungsi pedestrian jelas, sebagai area pejalan kaki. Dilarang berjualan di sana,’’ tegasnya.(nto)

Kadishub Akui Juru Parkir Nakal Menjamur KOTA (RP)- Lahan parkir nakal masih menjadi perhatian pemerintah. Terutama juru parkir (Jukir) yang berani meminta jasa parkir hingga sebesar Rp2.000 untuk satu sepeda motor kepada masyarakat. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru, Arifin SH kepada Riau Pos Jumat (31/7). Menurutnya, masih banyak lahan

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

ARIFIN

parkir nakal di Kota Pekanbaru. “Seharusnya hanya Rp1.000. Ini yang menjadi keprihatinan saya dan UPTD Parkir harus

menertibkannya,” tegas Arifin. Info tentang masih menjamurnya juru parkir nakal tersebut membuat geram Arifin. Kepala Dishubkominfo Pekanbaru tersebut sudah komitmen jika pihaknya berniat mensterilkan juru parkir nakal serta lahan parkir illegal. “Kami sudah sepakat menertibkan juru parkir nakal, tetapi sepertinya perlu tindakan tegas agar tidak terjadi lagi,” katanya.

Tindakan tegas yang bakal dilaksanakan Arifin yakni dengan mengevaluasi pengelola parkir. Jika perlu menurutnya akan dicarikan pengelola lahan parkir lain yang mampu membina juru parkirnya di lapangan. “Juru parkir ini kadang tidak diketahui pengelolanya, makanya kami minta pihak pengelola mengawasinya, kami akan data dan ganti pengelola lahan parkir yang lebih baik lagi,”katanya.(ilo)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


36

Riau Pos

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Young Smart n Creative

How are you Elma ?

Slang Language Yuk

Jika Bisa Bahasa Inggris

ke luar negeri. Hal ini bisa berlaku untuk melanjutkan studi. Ini juga akan sangat cocok bagi SobeX yang memang bercita-cita ingin melanjutkan sekolah ke luar negeri. Dengan mempelajari bahasa Inggris, semuanya menjadi sangat mudah dan menyenangkan.

1. Memperbanyak teman atau relasi. Jika SobeX dapat menguasai bahasa Inggris, akan menjadi hal yang sangat mudah bagi SobeX untuk memperluas pertemanan. Tidak hanya di Indonesia saja, namun juga mencakup negara-negara di dunia. 2. Mengejar kesempatan

3. Memperluas pengetahuan. Ada pepatah mengatakan bahwa bahasa merupakan jendela ilmu pengetahuan. Semakin banyak bahasa yang SobeX bisa kuasai maka semakin banyak pula ilmu pengetahuan yang dapat SobeX pelajari dan pahami.(w)

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

I’m fine fine hehehE...

Watashi ne, Bukan bahasa Inggris saja, but too japanese. Ada yang lebih spesifik yang digunakan oleh waria kebanyakan, tapi sih aku nggak tahu banyak, pernah dengar Capcus yang artinya cepat itu juga termasuk slang languange, kan’?

KEPIKIRAN nggak SobeX kalau orang-orang Inggris, atau Amerika juga menggunakan bahasa gaul atau bahasa alay, seperti bahasa Indonesia yang digaulkan. Yups sebenar ada loh, Mungkin SobeX pernah mendengar kalimat ini Bullshit artinya omong-kosong atau pun idiot box yang artinya televisi. Yeah, itu namannya slang languange. Bukan slang yang biasanya di kamar mandi, atau juga bukan slang grup band, tapi slang languange. Slang languange adalah ragam bahasa tidak resmi atau tidak baku yang sifatnya musiman, dipakai oleh kaum remaja atau kelompok sosial tertentu untuk komunikasi intern agar yang bukan anggota kelompok tidak mengerti. 40 persen Sobat Xpresi (SobeX) mengaku suka menggunakan slang languange. Kata para SobeX mereka belajar slang languange dari sekolah (46.7 persen) dan di tempat bimbingan belajar (31.7 persen) ada juga sebagian diantara para SobeX yang bisa menggunakan slang languange karena belajar dengan teman-teman mereka (18.3 persen) dan ada pula yang belajar sendiri lewat internet (3.3 persen). Kevin, siswa SMKN 3 Pekanbaru yang kata dia bisa menggunkan slang languange secara otodidak “Bisa sih menggunakan slang languange, lantaran belajar sendiri lewat internet. Biasanya aku gunakan slang languange dalam pesan singkat di dunia maya karena lebih praktis,” kata Kevin. Berbeda hal nya dengan Kevin, Saras, mahasiswi Unri juga mengaku bisa slang languange,’’ kata Saras dia bisa menggunakan slang languange karena belajar sama guru toefl. “Kalau aku sih memang sengaja belajar slang languange karena menurut aku asyik aja kalau bisa menggunakan bahasa tersebut. Lagian kan kalau yang pintar bahasa Inggris suda banyak banget nah sekarang yang pintar menggunakan slang languange masih sedikit. Makanya aku pengen bisa menggunkan bahasa Inggris gaul tersebut,” tutur Saras. Nah SobeX ada yang tahu nggak siapa pencipta bahasa gaul tersebut? Ya menurut Walkers, bahasa ini muncul karena posisi geografi pengguna dan penggunaan bahasa itu sendiri dan manusia butuh sesuatu yang baru lebih segar dan penuh warna, juga perkembangan dari lingkungan sekitar. Yups tunggu apalagi buat para SobeX yang sudah pintar bahasa Inggris, yuk capcus belajar bahasa Inggris gaul biar ikutan keren seperti Kevin dan Saras.(cs4)

SobeX suka ngomong pake slang languange? Iya 40,0% Nggak 60,0%

Biasanya SobeX ngomong sama siapa? Teman 50 % Sahabat karib 28,3 % Orangtua 10 % Adik/kakak 11,7 %

Rambun Bum-bum

Bisa slang languange sih secara otodidak, biasanya digunakan dalam pesan singkat di dunia maya karena lebih prktis. Ini contohnya i juz wanna say dat i miss some1 who called me. Nurin Dwi

Aku gabung di grup bahasa Inggris, juga sering koment halaman internsional. Dari situ aku punya banyak teman yang bisa diajakin ngobrol bahasa Inggris. Mhy’cEwkcntx Happy’slalu

SobeX belajar dimana?

Jadi ngerasa pintar 31,7 Biasa aja 41,7%

Di sekolah aja 46,7 % Ikut bimbel 31,7 % Dari internet 3,3 % Dari kawan-kawan 18, 3%

Apa manfaat pelajari bahasa Inggris buat SobeX?

Apa yang SobeX rasakan ngomong pake slang languange? Bangga 18, 3% Percaya diri 8,3%

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Jadi mudah untuk bergaul 39,3% Nilai bahasa inggris jadi bagus 22% Bisa ngobrol sama orang bule 14,7% Biasa aja 24%

Profil Responden 110 pelajar SLTP/SLTA sederajat di Pekanbaru Metode Poling: Cluster Random Sampling Instrumen Polling: Questioner Close Question Waktu: 1- 5 Juni Model: Vena (siswi SMK N 4 Pekanbaru) dan Elma (siswi SMAN 8 Pekanbaru) Cowok: 47% Cewek: 53% Pendidikan: SLTA / SMK: 50% SLTP: 50%

LAYOUT: DESRIMAN ZAHMI


METROPOLIS

Riau Pos

RUMBAI

SABTU, 1 AGUSTUS 2015

37

Panen Sawi di Kantor Lurah RUMBAI PESISIR (RP) - Penghijauan yang digalakkan Lurah Limbungan Khairunas SSos, saat ini sudah membuahkan hasil yang cuku memuaskan. Sebelumnya, ia bersama PKK Limbungan, menanam sejumlah tanaman apotek hidup di sekitar halaman kantornya. Hal tersebut memang merupakan salah satu program yang dibuatnya untuk mengisi kegiatan positif ibu-ibu PKK. Khairunas kepada Riau Pos mengungkapkan, saat ini, program penghijauan di kantornya sudah menuai hasil. Bersama dengan ibu-ibu PKK, Jumat (31/ 7), ia memanen sawi yang mereka tanam. ”Program penghijauan kita sudah menuai hasil, lumayan untuk konsumsi rumah tangga,” ucapnya. Hal tersebut merupakan percontohan. Ke depan ia akan menggalakkan penanaman apotek hijau tersebut ke warga. Menurutnya, ada banyak keuntungan bagi warga yang menanam tanaman apotek hijau di rumah. Selain dapat menyegarkan pandangan, hal tersebut juga dapat membuat pengeluaran rumah tangga jadi berkurang. Beberapa jenis tanaman yang ditanamnya sudah lebih dahulu dipanen. Sebelumnya, tanaman cabai rawit yang ditanamnya juga sudah panen baru-baru ini. Ia menambahkan, di tengah kondisi perekonomian saat ini yang serba mahal, menanam apotek hidup di rumah sangat efesien dalam membantu perekonomian. “Sekarang keperluan pokok banyak yang naik, apaapa mahal, jadi untuk berhemat warga bisa mencontoh,” ucapnya di sela-sela kegiatan memanen sawi di kantornya. Ia berharap, dengan hal tersebut, warga dapat mencontoh sehingga bisa terealisasi bagi perekonomian masyarakat.(mg5)

Jalan Pastoran Masih Gelap Gulita RUMBAI (RP) - Sejumlah warga Pastoran, Kelurahan Palas, Rumbai, saat ini mengeluhkan dengan minimnya fasilitas umum (fasum) yang ada di daerah mereka. Salah satu fasum yang sangat diharapkan penambahannya lampu penerangan jalan umum (PJU). Memang, saat ini jumlah penduduk yang tinggal di daerah tersebut sudah melebih 1.000 Kepala Keluarga (KK). Yang mana aktivitas penduduk cukup padat hingga malam hari. Hal tersebut diungkapkan Ketua RW 03, Kelurahan Palas Ronal Sitorus. Ia menyebutkan, saat ini warganya sangat memerlukan perhatian pemerintah, untuk menambah sejumlah fasum di Pastoran. Pada malam hari, ketika melewati jalan Palas Pastoran tersebut, tidak satupun terdapat lampu penerangan jalan. Sehingga, bahaya selalu mengintai warga yang hendak melewati jalan tersebut. Ia menyebutkan, letak Pastoran yang termasuk daerah pinggir, menjadi santapan empuk bagi penjahat yang hendak berniat jahat di jalan tersebut. Kondisi tersebut diperparah dengan tidak adanya lampu penerangan jalan yang setidaknya dapat mengurangi niat pelaku kejahatan, untuk beraksi di sepanjang Jalan Pastoran. Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pekanbaru Dr Azwam MSi menyebutkan, memang saat ini, rencana pemko untuk menambah sejumlah lampu jalan di beberapa daerah pinggiran Kota Pekanbaru sudah direncanakan. Untuk daerah Palas, ia mengaku juga telah mengagendakan untuk penambahan lampu jalan termasuk di Jalan Pastoran. Untuk itu ia berharap masyarakat agar dapat bersabar menunggu penambahan fasum tersebut. “Sudah direncanakan,” sebutnya ketika dikonfirmasi Riau Pos, Jumat (31/7). Ia menyebutkan, penambahan lampu jalan di suatu lokasi memerlukan beberapa proses. Mulai dari pengecekan lokasi hingga perhitungan jumlah. ”Jadi berapa banyak lampu PJU yang diperlukan juga harus dihitung, pokoknya detaillah,”sebutnya.(mg5)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

PANEN SAWI: Lurah Limbungan Khairunas SSos memanen sawi di halaman kantor Lurah Limbungan, Jumat (31/7/ 2015).

MG5/MIRSHAL/RIAU POS

Masih Kekurangan Sekolah Laporan ERWAN SANI, Rumbai erwan-sani@riaupos.co.id

SEIRING dengan perkembangan zaman, keperluan masyarakat akan fasilitas pendidikan yang memadai sudah tidak bisa terbantahkan lagi. Saat ini, keperluan pendidikan sudah termasuk ke dalam kategori keperluan pokok. Setiap masyarakat menginginkan anak-anak mereka dapat menempuh pendidikan yang baik, sehingga diharapkan dapat mengubah tingkat kehidupan masyarakat. Untuk Kecamatan Rumbai, masih kekurangan fasilitas

pendidikan. Hal tersebut sangat menyulitkan warga dalam memenuhi keperluan pendidikan masyarakat. Hal tersebut diungkapkan Agustian (43), salah seorang warga Kecamatan Rumbai. Ia mengaku cukup kebingungan untuk kelanjutan pendidikan anaknya yang saat ini duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar. “SMP di sini sedikit, sedangkan anak yang akan melanjutkan sekolah ke SMP sangatlah banyak,”sebutnya saat di jumpai Riau Pos, di kedai miliknya yang terletak di Kelurahan Rumbai Bukit, Rumbai, Kamis (30/7). Memang, di ke-

lurahannya saat ini cuma ada satu SMP yang jaraknya cukup jauh dari rumahnya. Ia merasa khawatir karena diisukan untuk mendaftar sekolah diutamakan siswa tempatan yang berjarak 1 km dari gedung sekolah. Ia berharap, pemerintah dapat memperhatikan nasib pendidikan masyarakat kecil yang saat ini seolah terpinggirkan. ”Kami orang-orang kecil selalu tak terperhatikan,” ucapnya. Ditambah lagi dengan keadaan ekonomi yang dirasa semakin sulit. Menanggapi hal tersebut Camat Rumbai Zulhelmi Ari-

fin melalui Sekretaris Kecamatan Rumbai, Vemi Herliza kepada Riau Pos mengungkapkan, memang saat ini untuk Kecamatan Rumbai masih kekurangan fasilitas pendidikan seperti SMP. Ia menyebutkan, tidak semua kelurahan di Rumbai memiliki SMP. ”Contohnya saja di Rumbai Bukit, cuma ada 1 yakni SMP 24, itupun yang bersekolah di sana banyak siswa dari kelurahan lain,”sebutnya. Untuk itu, ke depannya ia bersama camat akan mengusahakan penambahan fasilitas bangunan sekolah melalui musyawarah rencana pem-

bangunan (musrenbang) Kota Pekanbaru tahun 2016. Namun sambung Vemi, untuk 2016 sendiri sudah direncanakan penambahan bangunan SMP di daerah Palas. Hal tersebut cukup membuktikan upaya pemerintah dalam memenuhi keperluan pendidikan masyarakat. “Di Palas Insya Allah akan dibangun satu SMP, ya kita berharap masyarakat bisa sabar. Kita selaku pihak pemerintah akan mengupayakan sekuat tenaga agar fasilitas pendidikan yang diperlukan masyarakat dapat terpenuhi,” ucapnya.(mg5/ade)

Tambah Pasar Tradisional

DEFIZAL/RIAU POS

BALAP LIAR: Sekelompok anak muda melakukan aksi balap liar di Jalan Yos Sudarso, Rumbai sekitar kawasan Stadion Kaharudin Nasution, Ahad (26/7/ 2015) lalu. Aksi balap liar ini dapat membahayakan diri mereka sendiri dan pengendara lainnya.

RUMBAI (RP) - Fungsi pasar tradisional saat ini benar-benar sangat diperlukan bagi penopang perekonomian masyarakat Rumbai. Memang, rata-rata warga Rumbai berprofesi sebagai petani dan peternak. Sehingga, kehadiran pasar tradisional sangat dinanti-nanti oleh warga. Hal tersebut diungkapkan oleh salah seorang pemuka masyarakat Rumbai Saharudin. Ia menyebutkan, saat ini kehadiran pasar tradisional dapat menjadi pusat perekonomian warga. Memang, saat ini Kecamatan Rumbai belum memiliki pasar tradisional. ”Warga bertani dan beternak, jadi kalau ada pasar tradisional warga bisa memasarkan langsung hasil pertaniannya,”

sebutnya kemarin. Hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab selama ini petani dan peternak di Rumbai cukup terkendala dengan hasil pertanian mereka. Saharudin mengungkapkan, warga Rumbai sudah dari lama meminta pemerintah kota untuk membuat sebuah pasar tradisional yang dapat menghidupkan perekonomian warga. ”Jadi kalau sudah ada pasar, warga tak bingung lagi memasarkan hasil pertanian dan peternakan mereka,” ucap Saharudin. Untuk itu, ia berharap perencanaan pasar Rumbai yang sudah diprogramkan pemko agar segera bisa teralisasi dengan cepat. Secara terpisah Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP

MSi kepada Riau Pos, enyebutkan, proses pembuatan pasar tersebut memerlukan waktu yang cukup lama. Karena kepengurusan perizinannya harus dilengkapi. Dan dana pembuatannya pun berasal dari Pemko Pekanbaru. ”Kita perlu perizinan Dinas Pasar, ditambah dengan proses perataan lokasi yang akan dibuatkan pasar,” sebutnya. Untuk lokasi pasar tradisional Rumbai, akan dibangun di Jalan Tengku Maharatu di Kelurahan Rumbai Bukit. Untuk itu, ia meminta warga bersabar dan tetap mengawal pembuatan pasar tersebut. Ia menceritakan saat ini pembuatan pasar tersebut sudah memasuki tahap perataan.(mg5)

TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

38

TANGKERANG-GOBAH-KULIM

Pekanbaru Kota Perlu Arahan KOTA (RP) – Tim penilaian lomba evaluasi kinerja kecamatan yang dipimpin Kabag Tapem Irma Novrita S Sos MSi, mendatangi Kecamatan Pekanbaru Kota yang berada di Jalan Teuku Umar, Kamis (30/7). Bersamanya turut Ketua Dharma Wanita Kota Pekanbaru, Ispektorat, perwakilan BPPMKB, BKD, Satpol PP dan Bappeda. Penilaian terkait dengan kegiatan lanjutan yang telah dilakukan selama empat tahun terakhir. Camat Pekanbaru Kota Norpendike Prakarsa mengatakan, pihaknya telah mencoba melengkapi beberapa item yang menjadi indikator penilaian tersebut. Sedangkan mengenai teknis dirinya menyebutkan siap menerima arahan, sehingga ke depannya sebagaimana visi kecamatan untuk menjadikan Pekanbaru Kota sebagai pusat perdagangan dan jasa dapat terlaksana. “Kami sudah berusaha untuk mempersiapkan segala sesuatu yang menjadi aspek penilaian. Hanya saja untuk lebih detailnya tentu saja kami masih memerlukan arahan dari tim penilai ini. Dengan adanya koordinasi yang baik, maka tujuan menjadi pusat perdagangan dan jasa dapat terlaksana,” sebut Norpendike.(mg3)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

Listrik PLN Mati Lebih 12 Jam MARPOYAN DAMAI (RP) - Anan warga Jalan Cendana harus rela tidak mandi pagi, Jumat (31/7). Kondisi ini dikarenakan sejak sekitar pukul 04.30 WIB, semua arus listrik yang dialirkan dari PLN mati. Hingga pukul 15.00 WIB, listrik di kawasan Jalan Adi Sucipto dan sekitarnya belum juga menyala. ”Kalau seperti ini sangat kasihan masyarakat, banyak pekerjaan yang tak bisa diselesaikan,” ungkapnya. Terkait hal ini, Manager Area PLN Kota Pekanbaru Agustian mengatakan, matinya listrik di kawasan Jalan Adi Sucipto hingga ke kawasan Simpang Tiga ini dikarenakan adanya masalah pada jaringan instalasi listrik bawah tanah. Sampai kemarin pihaknya masih melakukan pencarian di mana titik kerusakan pada kabel bawah tanah tersebut. ”Sebenarnya persoalan ini sudah cukup lama kami wantiwanti, karena kapasitas daya listrik

Kami bukan tidak mau membenahi jaringan ini, tapi izin untuk galian kabelnya belum dapat dari P2JS. AGUSTIAN Manager Area PLN Kota Pekanbaru

yang digunakan di kawasan ini sudah overload, sehingga harus dibangun jaringan baru,” ujarnya. Hanya saja lanjut Agustian, pihaknya belum bisa melanjutkan proyek penggalian untuk pemasangan kabel bawah tanah tersebut, mulai dari kawasan Panam sampai ke Simpang Tiga. Ini dikarenakan proses pengurusan izinnya dari P2JS masih terkendala, sehingga pelaksanaan proyek penggalian pemasangan kabel di bawah tanah

itu belum bisa dilanjutkan. “Kami bukan tidak mau membenahi jaringan ini, tapi izin untuk galian kabelnya belum dapat dari P2JS,” ucapnya. Ditanya jam berapa baru listrik ini diperkirakan akan menyala, pihaknya tidak bisa memastikan. Yang jelas menurutnya akan tetap diusahakan hidup kemarin. “Kami akan usahakan secepat mungkin mengatasi persoalan ini. Kami juga minta maaf kepada masyarakat atas ketidak nyamanan ini,” ujarnya.(dac)

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Aksi Jambret Meresahkan SAIL (RP) – Aksi copet memang marak terjadi akhirakhir ini. Salah satunya adalah di Jalan Hang Tuah IV, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sail. Menurut warga yang berada di sekitar jalan tersebut, dalam kurun waktu seminggu, bisa terjadi dua hingga tiga kali aksi jambret. Kondisi jalan yang sangat lengang dimanfaatkan pelaku jambret untuk beraksi. Bronson salah seorang warga mengaku pernah menyaksikan peristiwa penjabretan tersebut. Bukan hanya sekadar jambret saja. Ia menyebutkan bahwa tempat tersebut juga sangat rawan curanmor. Saat petani kangkung asik memanen, motor yang mereka parkirkan di tepi jalan raib dibawa kabur. Selain itu, dangau kecil tempat beristirahat petani juga diduga sering dijadikan tempat maksiat di malam hari. Bronson mengaku beberapa kali mendapati alat penghisap sabu dan botol minuman keras saat menyambangi kolam kangkungnya di pagi hari. Mereka beharap keamanan di wilayah tersebut bisa diperketat. Camat Sail, Edi Rizak menyarankan warga melaporkan peristiwa kejahatan kepada Polsubsektor yang sudah berkantor di kecamatan. ‘’Jika ada terjadi kasus kejahatan, warga bisa langsung melapor kepada petugas kepolisian yang bersiaga di kantor, agar bisa ditindak lanjuti segera. Selain itu, polisi juga rutin mengadakan patroli random di wilayah Sail untuk meminimalisir kasus serupa,’’ jelasnya.(mg3)

TATA LETAK: FEBRI JAMIL


METROPOLIS

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

PANAM-PAYUNG SEKAKI

DKP Pasang 25 Lampu Jalan LABUH BARU (RP) - Setelah sekian lama lampu penerangan jalan umum (LPJU) di sepanjang Jalan Meranti, Kelurahan Labuh Baru Timur rusak, akhirnya diperbaiki Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru. Tampak sejumlah petugas dari DKP memperbaiki lampu tersebut, Jumat (31/7). Sementara salah seorang pengawas di lapangan menjelaskan, pihaknya memasang dan memperbaiki kurang lebih 25 titik di seputaran Jalan Meranti. Dengan diperbaikinya LPJU ini, Yanti salah seorang warga sekitar mengaku senang dan menyambut baik. Menurutnya dengan diperbaikinya lampu-lampu tersebut akan menambah keamanan lingkungan. “Ya senang, kalau gelap kan takutnya banyak hal-hal yang tidak diinginkan, seperti pencurian karena di daerah ini rawan,” kata Yanti.(mg4)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

BUAT SALURAN AIR: Dandim 0301/ Pekanbaru Letkol Inf M Ilyas meninjau lokasi kebakaran lahan di Jalan Riau Ujung, Kamis (30/7/2015). Untuk menanggulangi kebakaran, pihak Kodim bersama instansi terkait membuat saluran air menggunakan alat berat. SOLEH SAPUTRA/RIAU POS

Warga Puri Giam Protes Pembangunan Perumahan TAMPAN (RP) - Warga Perumahan Puri Giam, Jalan Swakarya, Gang Rimbang, RT05/RW26, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, memprotes adanya pembangunan perumahan yang menggunakan faslitas milik warga. Atas ketidaknyamanan tersebut, warga juga telah menyampaikan rasa kebe-

ratan ke anggota DPRD Pekanbaru. Ketua Ikatan Keluarga Perumahan Giam (IKPG), Donni Rinaldhi kepada Riau Pos, Jumat (31/ 7) mengatakan, keberatan warga tersebut karena pihak developer pembangunan perumahan tidak mempunyai akses jalan sendiri untuk menuju lokasi perumahan-

nya. Tidak itu saja, rencana pembangunan perumahan juga terlalu dekat dengan jalan milik warga. Anggota DPRD Kota Pekanbaru Mulyadi Anwar menyayangkan pemberian surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang dikeluarkan Distarubang menimbulkan permasalahan di lingkungan.(sol)

39

Lahan di Tambusai Ujung Terbakar TAMPAN (RP) - Lahan milik warga di Jalan Tuanku Tambusai Ujung (Nangka), Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan yang diperkirakan seluas 2 hektare terbakar sejak pukul 12.00 WIB, Jumat (31/ 7). Petugas pemadam kebakaran cukup kewalahan memadamkan api. Petugas harus melewati drainase yang cukup luas dengan menapaki jalan yang cukup sempit untuk memadamkan api. Ada 4 unit armada pemadam dan 12 peraonel yang turun memadamkan api Menurut Madi, petugas Damkar, kebakaran lahan itu baru diketahui pihaknya sekitar pukul 13.00 WIB. Begitu mendapau info, pihaknya langsung menuju lokasi memadamkan api. “Kita sangat kewalahan memadamkan api ini,” katanya. Pemadaman dilakukan petugas dengan dibantu masyarakat setempat, mulai dari pukul 13.30 WIB hingga 16.00 WIB. “Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 16.00 WIB, namun kemungkinan pemadaman ini akan berlanjut besok mengingat lahan ini merupakan lahan gambut. Kami kewalahan memadamkan api karena api terbawa angin,” kata Madi.(mg4)

TATA LETAK: EKO FAIZIN


40

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

SUKAJADI-SENAPELAN

41

Camat Minta Pendatang Baru Taat Aturan Laporan DESRIANDI CANDRA, Senapelan desriandi-candra@riaupos.co.id

JELANG dan sesudah hari raya Idul Fitri, merupakan salah satu momen pertambahan, dan berkurangnya jumlah penduduk. Namun, jumlah pertambahan masyarakat di Kecamatan Senapelan, umumnya lebih mendominasi. Seperti yang diungkapkan Camat Senapelan, Lily Suryani. Ia menyebutkan, jelang dan sesudah Idul Fitri, pertambahan penduduk di

Kecamatan Senapelan meningkat. Hal tersebut disebabkan oleh tingkat urbanisasi dari desa ke kota. Untuk itu, ia kembali mengingatkan, agar sekiranya warga pendatang, baik dalam rangka bekerja, membuka usaha, untuk segera melapor ke kecamatan. Hal tersebut sangat berguna, agar warga tersebut memiliki status kependudukan yang jelas. Selain itu, juga berguna sebagai pendataan warga yang diperlukan pihak kecamatan. “Jangankan habis Idul Fitri, sebelum Idul Fitri saja

sudah ada pertambahan penduduk,” ucap camat yang akrab disapa Lili tersebut. Ia menyebutkan, pentingnya melaporkan diri ke kecamatan, sebetulnya merupakan, kewajiban seseorang yang berdomisili baru. Selain itu, hal tersebut juga sangat berguna bagi warga itu sendiri. Ia menyarankan, jika nantinya sudah berencana untuk menetap lama di Kecamatan Senapelan, agar sesegera mungkin untuk berpindah. “Semua itu penting, lagian kepengurusan perpinda-

han domisili itu tidak bayar. Dan lagi, hal tersebut juga dapat mengurangi angka kriminalitas,” paparnya. Jika nanti kedapatan warga pendatang yang tidak melapor, warga tersebut bisa dikenakan sanksi. Baik itu berupa denda, atau sanksi peringatan lainnya. Memang, untuk Senapelan sendiri kerap menjadi incaran masyarakat yang berurbanisasi. Hal tersebut dikarenakan, Kecamatan Senapelan merupakan kecamatan yang terletak di tengah Kota Pekanbaru.(mg5/nto)

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

JAJAN DI LUAR: Murid SDN 1 dan SDN 10 Kecamatan Senapelan jajan di luar sekolah saat pulang sekolah, Kamis (30/7/2015).

Penilaian Kecamatan, Momen Pembelajaran

MG1/MIRSHAL RIAU POS

PIPA BOCOR: Petugas dari PDAM melakukan perbaikan pipa induk bocor di Jalan Kuras, Kecamatan Senapelan, Rabu (29/7/2015).

Jual Bendera Demi Bantu Suami yang Menganggur SENAPELAN (RP)- Momen Kemerdekaan Republik Indonesia, memiliki banyak makna bagi setiap masyarakat. Banyak opini yang melekat setiap kali mendekati tanggal perayaan kemerdekaan tersebut. Namun, bagi Neli (38), salah seorang pedagang bendera musiman, momen kemerdekaan dimanfaatkannya untuk berjualan bendera, untuk menambah perkonomian keluarganya. Ibu 3 anak tersebut, memang selalu memanfaatkan momen-momen tertentu untuk berjualan. Seperti yang dilakoninya saat ini, mendekati perayaan kemerde-

kaan RI pada 17 Agustus 2015 nanti. Ia kembali berdiri di jalanan untuk berjualan bendera. Neli menyebutkan, berjualan bendera pada saat mendekati perayaan kemerdekaan, memang kerap digandrunginya setiap tahun. Ia menceritakan, keputusannya untuk berjualan bendera, dilakoninya demi menambah pemasukan keluarga. Saat ini, suaminya tengah tidak berkerja. Karena, profesi suaminya sebagai buruh bangunan, membuatnya harus turut serta untuk mencukupi nafkah keluarga. “Lumayan sehari bisa dapat Rp50 ribu sampai Rp100 ribu.

Untuk bendera yang dijualnya, ia mengaku bendera tersebut, didapatkan dari penjahit bendera yang menjadi langganannya setiap tahun. “Kami hanya menjualkan, untungnya lumayan untuk mencukupi keperluan keluarga,”sebutnya. Untuk bendera berukuran sedang, Neli menjual dengan harga Rp25 ribu, dan untuk bendera berukuran besar yang biasa digunakan kantoran, Neli membandrol dengan harga Rp35 ribu. Dalam sehari, ia mengaku bisa menjual paling banyak 5 bendera, yang mana keuntungannya bisa men-

capai 50 persen. Namun, setelah musim perayaan kemerdekaan habis, ia harus kembali menjadi ibu rumah tangga biasa, menjaga anak di rumah.”Kalau habis musim nggak ada lagi, di rumah saja,”sebutnya. Memang, momen kemerdekaan menjadi keuntungan tersendiri baginya. Terlepas dari hal tersebut, jika tidak ada musim tertentu, ia terpaksa harus mengandalkan pendapatan suaminya yang sangat pas-pasan. “Itupun kalau ada proyek pembangunan, kalau tidak ada, samasama menganggur,” ucapnya.(mg5)

SUKAJADI (RP) - Camat Sukajadi Yuliarso mengaku sudah mempersiapkan indikator terkait dengan penilaian lomba kinerja kecamatan. Menurutnya, kunjungan tim penilai ke kecamatannya, Jumat (31/7) merupakan pembelajaran melengkapi semua item yang berkaitan dengan peningkatan pelayanan. “Tentunya yang kami ekspos kepada tim penilai adalah hal yang kami telah kuasai dan miliki. Kami tentunya ingin menang. Namun, kami juga fokus tentang beberapa poin indikator belum kami kuasai dengan baik. Dari kunjungan ini, kami bisa lebih giat belajar membenahi kecamatan kami,” ujarnya. Untuk Sukajadi sendiri penilaian kinerja tersebut

dikepalai langsung oleh Asisten I Kota Pekanbaru Drs H M Noer MBS, kemudian diikuti oleh tim dari ispektorat, perwakilan BPPMKB, BKD, Satpol PP dan Bappeda. Sedangkan yang menjadi penilaian pada masing-masing kecamatan berupa pemberdayaan masyarakat, kedisiplinan pegawai, terkait dengan tata kelola pemerintahan. “Semoga kegiatan ini dapat memberikan pembinaan kepada kecamatan untuk melengkapi indikator yang telah ditentukan tersebut. Bagi yang belum terpenuhi datanya akan kami coba untuk memberikan pengetahuan untuk pembinaannya,” jelas M Noer. Terkait hal tersebut, Yuliarso menuturkan, penilaian ini harus dijadikan sebagai sarana

mempertanyakan bagaimana kelengkapan data yang seharusnya. Para pegawai yang tugasnya berkaitan dengan indikator tersebut, juga diminta untuk terus aktif selama tim masih ada di kecamatan. Baik itu sekadar bertanya maupun mendalami mengenai kelayakan dalam penyusunan data. “Kami sebagai pimpinan kecamatan juga mengarahkan, terutama bagi pegawai yang tugasnya berkaitan langsung sebagi item penilaian, agar jangan ragu untuk mempertanyakan hal yang belum diketahui. Karena dengan begitu, data yang dibuat akan lebih valid sehingga pada penilaian tahun selanjutnya Kecamatan Sukajadi ini dapat memberikan contoh kemajuannya,” ungkapnya.(mg3)

Pulau Karam Buka Bank Sampah SUKAJADI (RP) – Demi meningkatkan rasa cinta terhadap lingkungan, Kelurahan Pulau Karam Kecamatan Sukajadi membuka program Bank Sampah. Secara teknis, masyarakat dilibatkan dalam mengumpulkan dan mengantarkan sampah mereka ke kantor lurah. Lurah Pulau Karam, Khoirul Efendy mengungkapkan, dengan menerapkan sistem mengantar sampah sendiri ke kelurahan, hal tersebut menjadi bentuk partisipasi warga. Dengan kata lain, dengan menerapkan antar sendiri dapat melihat bagaimana kesadaran yang dimiliki masyarakat untuk menciptakan lingkungan bersih terutama di sekitar wilayah tempat tinggalnya. “Program yang baru berjalan selama tiga bulan ini bertujuan untuk mewujudkan zero sampah di Kelurahan Pulau Karam. Dengan melibatkan masyarakat secara langsung, kami berharap kesadaran mereka akan kebersihan lebih meningkat,” ujarnya. Ia memprediksi, jika berjalan lancar, Bank Sampah tersebut tentunya bisa mengurangi sampah yang dikirimkan ke TPA Muara Fajar. Tidak main-main, bahkan ia mengungkapkan bahwa sampah bisa berkurang hingga 75 persen. Ia mengatakan, Bank Sampah tersebut bukan hanya membantu pemerintah kota dalam penanganan masalah sampah. Menurutnya, selain lingkungan bersih dan nyaman, manfaat lain juga bisa dirasakan. Masyarakat juga memiliki kesempatan memperoleh keuntungan dari hasil sampah yang memiliki nilai jual. “Selama ini sampah itu REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

tidak memiliki nilai sama sekali. Dengan pengadaan bank sampah ini, selain membantu pemerintah kota dalam penanganan sampah, juga dapat memberikan keuntungan secara materi kepada warga. Memang untuk saat ini hanya pemilihan saja yang kami lakukan, namun tidak menutup kemungkinan pula untuk selanjutnya dapat ditingkatkan menjadi pengolahan sampah,” tambahnya. Dalam beberapa waktu ke depan, Bank Sampah akan mendapat pendampingan dari Stikes Hang Tuah dan Cinta Sehat Foundation sebagai pihak yang bekerja sama dengan Kelurahan Pulau Karam.(mg3)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


KRIMINALITAS

42

JAGA JALUR LAMBAT: Kepala Kantor Satpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian AP MSi (kiri) beserta anggota, berjaga-jaga di jalur lambat Jalan HR Soebrantas, Panam, Rabu (29/ 7/2015) sore. Biasanya jalur ini selalu dimanfaatkan PKL untuk menggelar dagangannya. MG2/MIRSHAL/RIAU POS

Komplotan Maling Bobol Koperasi KOTA (RP) - Komplotan maling melancarkan aksinya di kantor Koperasi Simpan Pinjam Syariah BMT Tuanku Tambusai, yang berlokasi di Jalan Taman Sari, No 14, RT 1 RW 6, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Bukit Raya. Dalam peristiwa tersebut pihak koperasi mengalami kerugian belasan juta rupiah, Jumat (31/7). Dari pantauan Riau Pos di

lokasi kejadian, kawanan maling itu berhasil membawa kabur berangkas yang berisikan surat-surat penting, komputer dan CPU. Sebelum diketahui kejadian itu menurut karyawan setempat Lidya dan Siti mereka kaget saat melihat kantor sudah berantakan, sementara berkas sudah hilang. ‘’Kami langsung pergi ke Jalan Air Dingin, melapor ke pemilik koperasi,’’

jelas Siti kemarin. Mendapat laporan dari karyawannya, Azwar Aziz pemilik koperasi, langsung mendatangi lokasi kejadian kemudian melapor Polsek Bukit Raya. Menurut Azwar Azis, peristiwa ini telah kedua kalinya terjadi sekitar Januari lalu. “Kejadian ini kedua kalinya terjadi barangbarang yang hilang saat itu satu unit laptop, dua unit

monitor,” jelasnya. Kapolsek Bukit Raya Kompol Khaidir Bochi dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH mengatakan komplotan tersebut diduga masuk dengan cara merusak kunci pintu rolling door. “Saat ini petugas sedang melaksanakan penyelidikan. Kerugian ditaksir Rp15 juta,” jelas Kanit Reskrim.(mg6)

Ditipu Pria Mengaku Teman Orangtua

Rahul Serahkan Laptop dan Handphone Berbagai macam cara bagi para pelaku tindak kriminal untuk melakukan aksi kejahatan mulai dengan cara kekerasan hingga dengan cara penipuan. Kali ini dialami Rahul (17) warga Payung Sekaki ditipu seorang pria yang tidak dikenalnya ketika ia menjaga kedai herbal milik orangtuanya di Jalan Suka Jaya, Gang Suntai III, No 11, Labuh Baru Barat, Payung Sekaki. Laporan HASANAL BULKIAH, Labuhbaru Barat

REDAKTUR: ADE CHANDRA

hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

RABU (29/7) sekitar pukul 14.00 WIB kedai herbal yang ditunggu Rahul dalam keadaan sepi. Tiba-tiba datang seorang pria tidak dikenal sebelumnya mengaku teman dari orangtuanya. Saat itu, pelaku meminta kepada Rahul untuk menyerahkan laptop dan handphone dengan alasan diperintahkan oleh orangtua Rahul. Secara kebetulan orangtua Rahul memang tidak berada di kedai itu. Tanpa ada rasa curiga, karena pria itu mengaku teman orangtuanya korban menyerahkan laptop dan handphone yang berada di

kedai kepada pelaku. Untuk lebih menyakinkan korban, pelaku membawa korban ke tempat kerja orangtua korban. Namun di tengah jalan, korban ditinggalkan pelaku di Jalan Melur depan Kantor Dinas Kesehatan Pekanbaru. “Korban diminta menunggu di tempat ia ditinggalkan, nanti akan dijemput oleh pelaku. Namun setelah ditinggu hingga malam hari, ternyata pelaku tak kunjung kembali,’’ terang Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Hariwiyawan Harun melalui Wakasatreskrim AKP Y Bambang Dewanto, Jumat (31/7).

Setelah menunggu sekian lama bahkan hingga malam, pelaku tidak kunjung menjemput korban, baru korban menyadari dirinya ditipu. ‘’Setelah itu korban pergi ke rumah sepepunya dekat Jalan Melur, dan di antar oleh sepupu korban,’’ terangnya. Bambang mengatakan korban sudah melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian dan keterangan juga sudah diambil. ‘’Saat ini kasus masih dalam kasus lidik, untuk mengungkap siapa pelaku. Korban juga sudah menerangkan ciri-ciri pelaku, berdasarkan itu nantinya kami akan melakukan pengembangan,’’ sebutnya.(ade)

Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

Aksi Jambret Kembali Marak Laporan HASANAL BULKIAH, Kota hasanal-bulkiah@riaupos.co.id

USAI Hari Raya Idul Fitri, aksi penjambretan dengan korban perempuan kembali marak terjadi. Seperti yang terjadi, Kamis (30/7) sekitar pukul 10.00 WIB bandit jalanan beraksi terhadap dua mahasiswi. Beruntung kedua korban tidak mengalami kecelakaan. Menurut korban Ratih (21) sebelum kejadian ia bersama temannya Evi (21) berboncengan dari rumahnya yang berada di Jalan Pahlawan Kerja, Kelurahan Marpoyan, Kecamatan Bukit Raya. Niatnya ingin menemui adiknya yang berada di Jalan Sukakarya. Saat melintas di Jalan Arifin Achmad tiba-tiba dipepet orang yang tidak dikenal. “Mereka dua orang, motornya Kawasaki treker warna hijau, kami sempat oleng karena tas Ratih ditarik,” jelasnya. Dalam aksi maling tersebut sempat terjadi tarikmenarik dan tas korban putus sehingga dengan mudahnya maling membawa tas korban yang berisikan kartu mahasiswa, KTP serta uang Rp200 ribu. Setelah mengalami kejadian tersebut korban beserta temannya langsung mendatangi Polsek Bukit Raya dan membuat laporan. Kapolsek Bukit Raya Kompol KH Bhoci saat

dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH membenarkan kejadian tersebut. “Benar korban telah membuat laporan, sementara petugas juga sudah meminta keterangan dari korban,” jelas Kanit Reskrim. Beraksi di Tempat Ramai Sementara itu, aksi kejahatan jalanan juga menimpa Widya Astuti. Akan tetapi yang dialaminya sungguh harus menjadi atensi pihak kepolisian. Karena wanita berumur 31 tahun ini menjadi korban begal di jalan yang ramai dilewati orang di Jalan Soekarno-Hatta dekat depan BFI Finance, Rabu (29/7) sore sekitar pukul 17.30 WIB. Padahal di jalan itu ketika sore selalu padat dilalui baik kendaaraan roda dua maupun roda empat, namun bagi begal jalanan ia dengan lihai melakukan aksi kejahatan terhadap warga yang diketahui tinggal di Jalan Wisma PGRI, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, tindak kejahatan ini terjadi saat korban itu berniat pulang ke rumahnya dengan menggunakan sepeda motor Honda Supra X. Namun nahas bagi korban saat melintas di Jalan Soekarno-Hatta. Tiba-tiba korban dipepet dua orang pria tak dikenal dari sisi

kanan, dengan menggunakan sepeda motor berwarna hitam, dengan cepat kedua pria itu langsung merampas tas yang disandang korban. Tidak mau kehilangan tas begitu saja, korban melawan, namun karena kalah tenaga korban terjatuh dari sepeda motor, sementara pelaku langsung tancap gas. Beberapa warga yang melihat kejadian berusaha mengejar pelaku namun pelaku dengan lihai berhasil meloloskan diri. Kapolsekta Pekanbaru melalui Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru AKP Heni Irawati membenarkan adanya begal jalanan yang kembali beraksi. ”Saat ini pelaku masih dalam proses lidik Polsek Tampan. Pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan akan memeriksa beberapa saksi yang melihat kejadian tersebut,’’ ujar Heni, Kamis (30/7). Dikatakan Heni, akibat kejadian itu korban kehilangan satu tas sandang berisi dua unit HP dan surat penting lainnya. ‘’Kami juga tidak bosan-bosannya mengimbau masyarakat terutama kaum perempuan agar tidak memberikan kesempatan kepada para pelaku tindak kriminal untuk melakukan tindak kejahatan. Terkadang memang mereka mencari kesempatan terhadap warga yang lalai dengan santai menyandang tas,’’ sebutnya.(mg6/ade)

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos SABTU, 1 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

Difatwa Haram, Pendaftar BPJS Tetap Ramai Sambungan dari hal. 33 Islam belum mempengaruhi minat masyarakat untuk mendaftarkan diri sebagai peserta asuransi kesehatan tersebut. Jumat (31/7), Kntor BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman ramai didatangi masyarakat yang ingin mendaftar sebagai peserta. Menanggapi fatwa MUI tersebut, Kepala Bidang Umum dan Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru Saiban Sidauruk mengatakan pihaknya menganggap fatwa tersebut sebagai masukan demi kemajuan BPJS ke depan. ”Kami menganggap apa yang disampaikan MUI merupakan saran atau masukan dari pihak eksternal perusahaan. Tapi, kami tidak merasa telah melakukan pelanggaran apa pun karena segala kewajiban kami sudah tertuang dalam Undang-Undang Nomor 40/ 2004 dan Undang-Undang Nomor 24/2011,” kata Kepala Bidang Umum dan Teknologi Informasi Saiban Sidauruk kepada Riau Pos di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Kota Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, Jumat (31/7). Namun ia membantah jika disebutkan BPJS telah melakukan tindak judi seperti yang sempat diutarakan Ketua Majelis Fatwa MUI Ma’ruf Amin kepada sejumlah awak media, beberapa waktu lalu. ”Tidak benar itu. Sekarang saya tanya, dari mana aspek ju-

dinya? Kami sudah ditugaskan untuk mengembangkan dana amanah rakyat ini demi mencapai kesejahteraan publik di bidang kesehatan. Capaian kami, 2016 semua masyarakat Indonesia terlindungi kesehatannya. Tidak benar kalau kami melakukan tindak perjudian dalam lembaga ini,” akunya. Bahkan, ia mengaku jumlah peserta yang mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS selalu meningkat. Ia mengaku, tidak ada masalah kekurangan jumlah peserta saat kabar tersebur merebak di masyarakat. ”Anda bisa lihat depan kantor kami. Itu tidak pernah sepi. Banyak masyarakat yang mendaftarkan kepesertaannya di BPJS. Malah ada yang sudah di depan kantor dari pukul 04.00 WIB. Ini bukti kalau ternyata niat masyarakat tidak surut akibat berita itu,” terangnya. Sampai saat ini, menurut Saiban Sidauruktercatat ada 1.370.957 warga dari empat wilayah yang mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Kesehatan. Empat daerah tersebut bukan saja dari Kota Pekanbaru, tetapi juga Kabupaten Kampar, Rokan Hulu, dan Pelalawan. Saiban pun menganggap, fatwa haram tersebut hanya sebatas rekomendasi dari MUI untuk mengubah sistem pengelolaan BPJS, dari bersifat konvensional ke sistem syariah. Terkait fatwa haram ini, Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pekanbaru, Hasyim SPd.I MA men-

gaku belum mendapatkan salinan putusan Komisi Fatwa MUI terkait hasil putusan Ijtima’ Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia yang diselenggarakan di Tegal, Jawa Tengah. Salah satu butir fatwanya terkait dengan puturan haram bagi sistem BPJS Kesehatan. Melalui perbincangan Riau Pos via sambungan telepon, Hasyim belum mau berkomentar banyak. “Kami belum mendapatkan salinan putusan fatwa tersebut sampai saat ini. Jadi, untuk sekarang saya belum mau mengutarakan apa pun. Kalau sudah ada, kami akan pelajari seperti apa hasil fatwa itu,” paparnya. Ia pun mengaku, belum melakukan pertemuan atau audiensi dengan pengurus BPJS Kota Pekanbaru untuk membahas sistem pengelolaan dana masyarakat itu. Hasyim mengatakan, masyarakat belum menyampaikan apa pun, terutama halhal aneh selama menjadi peserta BPJS. Hal inilah yang membuat pihak MUI Kota Pekanbaru belum bisa mengambil kesimpulan. “Biasanya kalau ada laporan, kami akan proses. Misal, seperti ada kasus makanan yang sepertinya janggal. Masyarakat biasanya melapor kepada kami dulu, setelah itu kita proses bersama forum ulama. Nantinya baru bisa ada putusannya. Tapi, sampai saat ini belum ada keluhan dari masyarakat soal sistem BPJS ini,” ungkap Hasyim. Terkait langkah berikutnya

yang akan diambil MUI Kota Pekanbaru, Hasyim belum bisa berkomentar lebih lanjut. Ia kembali menegaskan, akan membaca seluruh isi putusan MUI Pusat itu dan akan mendiskusikannya bersama sejumlah ulama di Pekanbaru. Pantauan di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, tampak sejumlah warga masih beramai-ramai datang untuk mendaftarkan diri sebagai anggota BPJS Kesehatan. Salah satunya adalah Priska (35). Ibu rumah tangga ini mengaku, mendapatkan saran mendaftarkan diri tersebut dari temannya yang telah menjadi anggota lebih dahulu. “Saya dapart saran dari teman saya, katanya kalau berobat dapat bantuan dana. Uang berobatnya bisa dikurangi lah pokoknya. Makanya saya baru mau daftar sekarang,” terangnya sambil membawa anaknya. Ia berharap, premi yang dibayar sebesar Rp25.500 untuk perawatan kelas III bisa membantunya apabila mengalami masalah kesehatan. Seorang lainnya, Jei Butar Butar (32) mengaku telah menjadi anggota BPJS Kesehatan dari kantornya beberapa waktu lalu. Jei yang bekerja sebagai anggota satpam sebuah perusahaan swasta itu merasakan sejumlah manfaat dari program BPJS Kesehatan ini. Biar begitu, Jei juga merasa perlu membenahi kekurangan yang dimiliki BPJS sampai saat ini.(dac)

Sekolah Nilai Seragam Lebih Ekonomis Sambungan dari hal. 33 sendiri, ya silahkan,” tuturn- ajaran, Hasnidar mengatakan Ia juga menilai seragam yang diadakan pihak sekolah nantinya lebih ekonomis. Untuk itu pihaknya bakal berencana mengadakan seragam anak didik baru pada Agustus ini. ”Biasanya walimurid juga ingin sekolah yang mengadakan seragam sekolah. Karena lebih murah ketimbang membeli di luar. Namun tentang seragam ini tidak ada paksaan, jika ingin membeli

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

ya lagi. Terkait biaya pembelian seragam yang ditetapkan, Hasnidar mengatakan sekolah tidak bisa menetapkannya. Karena hal itu harus disepakati dalam rapat komite sekolah. Sementara rapat komite belum dilaksanakan. ”Itu disepakati dalam rapat komite dulu. Rapat komite belum kami laksanakan,” katanya. Soal pembelian buku pel-

pihaknya tidak pernah meminta siswa untuk membeli. Karena buku telah disiapkan sekolah. Pentingnya seragam sekolah ini juga diutarakan Kepala SMPN 1 Pekanbaru Hj Armia SPd. Menurutnya, selain untuk keseragaman juga sebagai identitas sekolah. Di sekolah unggulan ini, semua anak didiknya menggunakan seragam dengan tambahan rompi sehingga te-

lihat lebih rapi.Namun pihak sekolah menegaskan jika seragam rompi tersebut tidak dipaksakan. ”Anak didik kami pakai seragam rompi juga, seragam sekolah itu sebagai identitas dan keseragaman. Tetapi tidak ada pemaksaan bagi anak didik. Seragam juga bisa dibeli sendiri,”kata Armia. Seperti SMAN 8, SMPN 1 juga menunggu rapat komite untuk memutuskan masalah seragam ini.(ilo)

43

BNNP Jaring 26 Pecandu dan Satu Kurir Sambungan dari hal. 33 langsung dilakukan pemerikPemberantasan AKBP Haldun didampingi Kabid Rehabilitasi dr Agung kepada Riau Pos mengatakan, selain mengamankan 26 orang pecandu narkoba tersebut, pihaknya juga mengamankan satu orang diduga kurir narkoba berikut barang bukti 0,1 gram sabu-sabu. Selanjutnya kepada orang tersebut, langsung dilakukan pengamanan dan hingga kini masih menjalani proses penyidikan lebih lanjut. ”Ke-26 pecandu dan satu orang diduga kurir langsung kami bawa ke kantor. Mereka

saan, untuk nantinya ditetapkan apakah direhabilitasi dengan rawat inap atau rawat jalan. Bahkan bisa juga nantinya yang terindikasi pecandu akut bisa dikirimkan ke panti rehabilitasi di Lido, Bogor,” kata Haldun. Lebih lanjut dikatakannya, setelah sempat terhenti melakukan razia, pihak BNNP akan kembali melakukan razia-razia ditempat yang dicurigai sebagai sarang penggunaan narkotika. Selain di Kota Pekanbaru, timnya juga berencana untuk melakukan razia hingga ke keluar kota Pekanbaru.

Pasalnya dari informasi yang didapatkan, penyalahgunaan narkoba sudah mencapai ke daerah-daerah kabupaten di Riau. ”Selama masih ada indikasi penggunaan narkoba dan laporan dari masyarakat, kami akan tetap melakukan razia. Tim inteligen kami juga hingga saat ini masih mengumpulkan data-data hingga ke daerah. Sasaran lokasi razia kami di daerah nanti, adalah yang banyak terdapat pelabuhan tikus. Saat ini, sudah ada 39 orang yang di rehab di SPN, sedangkan yang rehab rawat jalan mencapai 322 orang,” jelas Haldun.(sol)

Tersangka Narkoba Tutup Mulut Sambungan dari hal. 33 meriksaan yang dilakukan,’’ masi, tapi kami ada teknik Iwan mengatakan kedua tersangka masih saja bungkam. Bahkan menjawab pertanyaan penyidik dengan berbelit-belit, sering mengaku tidak mengetahui apaapa, padalah mereka ini bandar besar, hampir dipastikan jaringan mereka lebih besar. ”Saat ini ruang tahan kedua tersangka ini dipisahkan. ST ditahan ditahan narkoba, sementara SD ditahan di lantai 3. Inilah salah satu teknik pe-

terang Iwan. Dengan tidak kooperatifnya tersangka dalam pemeriksaan membuat pengungkapan bandar diatas mereka belum bisa diketahui,akan tetapi disebutkan Iwan pihaknya juga tetap akan melakukan pengembangan dengan barang bukti yang ada terutama dari kertas transaksi dari via ATM. ”Termasuk senjata api yang dimiliki tersangka mereka juga masih tertutup memberikan infor-

sendiri agar tersangka membuka informasi tunggu saja waktu,’’ terang Kasatnarkoba. Seperti yang diketahui, kedua tersangka ini diamankan Satnarkoba dan terpaksa harus ditembak di bagian kaki karena memberi perlawanan saat penangkapan, apalagi kedua tersangka juga diketahui memiliki senjata api dan air sofgan. ”Untuk luka tembak di kaki, tetap kami beri perawatan,’’ ujarnya lagi.(hsb)

Undang Geisha dan Mahesya Sambungan dari hal. 33 Pekanbaru, panitia sendiri be- UMKM. ’’Kegiatan ini dipusatGeisha adalah band asal Pekanbaru jebolan ajang pencarian bakat yang kini memiliki nama di kancah musik nasional. Sedangkan Mahesya adalah Juara Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 2015 yang juga berasal dari Kota Pekanbaru. Meski sudah menentukan pengisi acara serta waktu peringatan malam puncak hari jadi

lum memutuskan di mana malam puncak akan digelar. ’’Lokasinya belum ditetapkan. Bisa di halaman Kantor Wali Kota atau Purna MTQ,’’ jelasnya. Masih dalam rangkaian HUT Pekanbaru ini, dua hari sebelum malam puncak panitia bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait juga akan menggelar pameran makanan dan produk hasil kreativitas

kan di halaman kantor wali kota,’’ sebutnya. Dengan semakin dekatnya waktu pelaksanaan, panitia mengajak masyarakat untuk mendukung dan mensukseskan rangkaian acara yang akan dilaksanakan. ’’Kami mengajak seluruh masyarakat samasama meramaikan perayaan hari jadi Kota Pekanbaru,’’ tutupnya.(ali)

TATA LETAK: YAYA


SABTU, 1 AGUSTUS 2015

HALAMAN 44

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

PNS-Honorer Mesti Masuk Peserta BPJS Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

AFRIMEN/RIAU POS

HEARING: Komisi II DPRD Dumai menggelar hearing bersama PT Pertamina terkait pemindahan pedagang kaki lima, Jumat (31/7/2015).

PT Pertamina Relokasi Puluhan PKL DUMAI (RP) - Para pedagang kaki lima yang berjualan di pinggir Jalan Raya Bukit Datuk akan segera dipindahkan. Mereka berjualan di lahan milik PT Pertamina RU II Dumai yang juga termasuk kawasan saluran udara tegangan ekstra tinggi (Sutet). Dalam pertemuan dengan anggota Komisi II DPRD Dumai, Jumat (31/7), PT Pertamina melalui Humasnya, Jefrizon membenarkan pihaknya akan memindahkan para pedagang tersebut. “Kami masih

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

mencari lokasi pemindahannya. Kami sudah bentuk tim untuk pemindahan, melibatkan camat dan pihak kelurahan,” sebutnya. Pihak PT Pertamina pun sudah menganggarkan untuk biaya relokasi para pedagang itu. “Kami masih koordinasikan dengan camat dan pihak kelurahan untuk menentukan lokasinya,” kata Jefrizon. Tercatat sebanyak 68 orang pedagang yang berjualan di sepanjang Jalan Bukit Datuk, mulai dari perempatan Bumi Ayu hingga

main gate PT Pertamina. Sebagian besar berjualan kerupuk cabai dan makanan oleh-oleh lainnya. Selain itu ada juga yang berjualan buahbuahan, BBM eceran, rokok dan kedai minuman. Disebutkan Jefrizon, lahan yang dipakai para pedagang itu tidak layak dipakai untuk berdagang. Dalam waktu dekat, pihak PT Pertamia akan melakukan perbaikan pipa yang sebagian besar dijadikan sebagai alas bangunan kios berjualan para pedagang itu.

SELURUH PNS dan tenaga honorer di Pemko Dumai diminta untuk segera mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Begitu juga perusahaan yang belum masuk diminta untuk segera mendaftar jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. “PNS wajib sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Asril SE, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Dumai, Kamis (30/7). Terhitung sejak 1 Juli 2015, BPJS Ketenagakerjaan bukan hanya mengelola Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT), namun program Jaminan Pensiun (JP) sudah beroperasi penuh. PNS dan honorer perlu menjadi peserta lantaran BPJS Ketenagakerjaan merupakan

bentuk perlindungan sosial untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat memenuhi keperluan dasar untuk hidup layak. “Program BPJS Ketenagakerjaan merupakan suatu perlindungan bagi tenaga kerja dalam bentuk santunan berupa uang sebagai pengganti sebagian dari penghasilan yang hilang atau berkurang dan pelayanan sebagai akibat peristiwa atau keadaan yang dialami oleh tenaga kerja berupa kecelakaan kerja, sakit, bersalin, hari tua dan meninggal dunia,” jelasnya. Dalam waktu dekat, sebut Asril, pihaknya akan mengirimkan surat edaran agar PNS di lingkungan Pemko Dumai, Pemkab Bengkalis dan Pemkab Meranti untuk mendaftar sebagai peserta BPJS. “Kami minta sleuruh PNS mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan,” sebutnya.(nto)

Tempat para pedagang itu juga persis di bawah bentangan kabel Sutet. Ponimin, Ketua Komisi II DPRD Dumai, minta agar proses pemindahan tersebut dilakukan dengan koodinasi pada semua pihak terkait sehingga dapat berjalan dengan baik dan lancar. “Jangan sampai pemindahan itu menimbulkan masalah pula atau memancing suasana yang tidak kondusif,” katanya mengingatkan.(afr)

TATA LETAK: EFAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.