Riau Pos

Page 1

SELASA

ECERAN Rp4.500 LANGGANAN Rp120.000 (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

4 AGUSTUS 2015 | 19 SYAWAL 1436 | 44 HALAMAN

TAWAKAL/JPNN

TARIAN KOLOSAL: Gabungan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Makassar mempertunjukkan tarian kolosal pada pembukaan Muktamar Muhammadiyah ke-47 di lapangan Karebosi, Makassar, Senin (3/8/2015).

Muhammadiyah Motor Kemajuan Bangsa

Gus Mus Turun Gunung, Muktamar NU Kembali Teduh MAKASSAR (RP) - Cuaca terik Kota Makassar, Senin (3/8), menjadi saksi dibukanya Muktamar ke-47 Muhammadiyah dan Aisyiyah, sekaligus peringatan 100 tahun

Aisyiyah. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi hadir langsung di lapangan Karebosi di jantung Kota Makassar untuk menyaksikan perhelatan

akbar lima tahunan Muhammadiyah itu. Sebagaimana muktamar NU, Jokowi Baca Muhammadiyah Halaman 11

Gubsu dan Istri Ditahan Laporan JPNN, Jakarta

IMAM HUSEIN/JPNN

TAHANAN KPK: Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan istrinya Evy Susanti ditahan KPK setelah menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Senin (3/8/2015). Gatot dan istrinya ditahan terkait kasus dugaan suap terhadap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Medan.

Kurs Rupiah 3 Agustus 2015 13.559,00

14.879,65

9.873,30

3.539,28

SUBUH 04.55

ZUHUR 12.20

ASAR 15.42

MAGRIB 18.25

ISYA 19.37

GUBERNUR Sumatera Utara (Gubsu) Gatot Pujo Nugroho dan Evy Susanti, istri mudanya, menjadi penghuni baru rutan KPK, Senin (3/8). Keduanya menjalani penahanan setelah sebelumnya diperiksa lebih dari 9 jam sebagai tersangka. Gatot terlihat keluar Gedung KPK terlebih dulu, sekitar pukul 21.08 WIB dengan ditemani kuasa hukumnya Razman Arief Nasution. Razman mengatakan, kliennya berupaya kooperatif menjalani perkaranya. Termasuk keduanya bersedia menandantangani berita acara penahanan. Yang menarik, Razman terang-terangan menyebut kliennya diperiksa bukan atas perkara suap hakim PTUN Medan Baca Gubsu Halaman 2

Lanud RSN Naik Kelas Satu-satunya di Sumatera PEKANBARU (RP) - Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Roesmin Nurjadin (RSN) Pekanbaru resmi naik kelas dari tipe B menjadi tipe A, Senin

(3/8). Peresmian ini dirangkai dengan serahterima jabatan (sertijab) Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) RSN Pekanbaru

dari Kolonel Pnb M Khairil Lubis kepada Kolonel Pnb Henri Alfiandi. Selain itu sertijab juga dilakukan untuk Baca Lanud Halaman 2

Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalankerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.

KPU Kembalikan Berkas Bakal Calon PEKANBARU (RP) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten/kota mulai mengembalikan berkas pendaftaran ke masing-masing bakal calon (balon) untuk dilakukan perbaikan. Para pasangan balon yang telah mendaftar ini diberikan tenggat waktu hingga 7 Agustus untuk melengkapi persyaratan yang dinilai masih kurang. Baca KPU Halaman 8

Alat Berat PU Disegel Polisi Itulah jangan sesuke hati aje... Duri- Rantauprapat 27 Stasiun Kereta Api Bukan angen surge kan Wak? Lanud RSN Naik Kelas

Semoge makin jaye!

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

MG1/MIRSHAL RIAU POS

SALAM KOMANDO: Marsekal Muda TNI Agus Dwi Putranto (tengah), Kolonel Pnb Henri Alfiandi (kiri), dan Kolonel Pnb M Khairil Lubis salam komando sesaat setelah sertijab di Base Ops Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Senin (3/8/2015).

HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS

SEMATKAN TANDA JABATAN: Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman (kiri) menyematkan tanda jabatan saat melantik Pj Bupati Indragiri Hulu, Kasiaruddin di Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin (3/8/2015).

KASIARUDDIN

Langsung Konsolidasi

PEKANBARU (RP) - Kasiaruddin kini resmi sebagai Penjabat (Pj) Bupati Indragiri Hulu (Inhu). Staf ahli gubenur itu dilantik Plt Gubenur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin (3/8). Usai dilantik, ayah tiga anak itu mengaku siap mengemban amanah yang dititipkan kepadanya. Salah satu langkah yang akan dilakukannya adalah dengan memulai konsolidasi dan akselerasi bersama internal Pemkab Inhu. Didampingi sang istri, AKBP Bary Agustini Said, Baca Kasiaruddin Hal. 11

Biodata Singkat Nama : H Kasiarudin SH TTL : Selatpanjang, 22 Agustus 1958 Istri : Hj Bary Agustini Said Anak : Ajrin Bagus Nugraha Aulia Wiradi Asiqul Abrar Pendidikan n SD Duri n SMPN Duri n SMAN 1 Dumai n Fakultas Hukum Universitas Andalas Karir n Sekretaris BP7 Bengkalis n Kabag Hukum Bengkalis n Kabag Bantuan Hukum Biro Hukum Setdaprov n Asisten I Pemko Dumai n Plt Dishut Dumai n Plt Disnaker Dumai n Plt Disdukcapil Dumai n Plt Sekda Dumai n Kadisdik Dumai n Inspektur Dumai n Karo Hukum Setdaprov Riau n Kepala BLH Provinsi Riau n Asisten I Setdaprov Riau n Staf Ahli Gubernur

Dahlan Tawakal Hadapi Putusan JAKARTA (RP) - Sidang gugatan pada hakim. Apa pun putusanpraperadilan Dahlan Iskan menya harus kita hormati,” ujar masuki tahap akhir. Hari ini (4/ pengacara senior asal Surabaya 7), hakim tunggal Lendiarty Janitu. es akan membacakan putusan. Keyakinan kubu Dahlan sebeMeski mengantongi sejumlah narnya cukup beralasan. Sebab, keterangan saksi yang mengunfakta-fakta yang diajukan dalam tungkan, kubu Dahlan tetap tagugatan didukung banyak keterwakal. Mereka menyerahkan angan saksi, baik yang dihadirsepenuhnya pada putusan kan pemohon (Dahlan) mauhakim. pun termohon (Kejaksaan TingPIETER Pieter Talaway, kuasa hukum gi DKI Jakarta). “Kami melihat TALAWAY Dahlan, menyatakan, sebagai semua saksi ahli, termasuk dari pemohon yang didukung sejumlah bukti jaksa, juga mendukung apa yang kami dan keterangan saksi, pihaknya tentu harus gugat,” ungkap Pieter. yakin gugatan tersebut akan dikabulkan. Baca Dahlan Halaman 2 “Tetapi, semua kewenangan tetap ada website: www.riaupos.co | e-Paper: epaper.riaupos.co | email: redaksi@riaupos.co | majalah: www.majalah.riaupos.co

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL 2 Hot Spot Nihil, Kabut Asap Masih Mengancam Riau Pos

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru agustiar@riaupos.co.id

SAAT ini musim kemarau yang panjang sedang terjadi di Provinsi Riau. Sudah banyak sumur warga yang mulai mengering dan tumbuhan hijau mulai menguning. Saat ini masyarakat berharap segera datang musim penghujan. Karena saat ini ancaman kekeringan mulai meresahkan. Berdasarkan keterangan dari

Kepala Stasiun BMKG Pekanbaru Sugarin, musim kemarau akan berakhir pada Agustus ini. Bulan September masuk masa transisi, lalu di Oktober-November musim hujan. Sejak beberapa hari belakangan ini, Riau dinyatakan nihil hot spot (titik panas), begitu juga monitoring Satelit Terra dan Aqua, Senin (3/8) sore pukul 16.00 WIB. Di Riau secara tingkat confidence itu nihil. Lalu soal masih pekatnya kabut asap yang melanda Riau baik yang

terjadi pagi hari hingga malam dini hari itu, dikatakan Sugarin, bahwa pada umumnya masih diproduksi dari Riau sendiri. ‘’Hujan yang terjadi ini adalah hujan alam. Wilayah Riau ini kan daerahnya lahan gambut, jadi kalau hujannya tidak lebat sekali itu maka yang timbul itu asap. Dan yang saat ini bukan kiriman,’’ ujar Sugarin kepada Riau Pos, Senin (3/8). Dengan kondisi saat ini, BMKG mengeluarkan warning supaya

masyarakat tidak membakar lagi hutan dan lahannya. ‘’Karena dampaknya sangat luar biasa, mengganggu konsentrasi penerbangan, kesehatan sampai kepada pendidikan. Karena jika sudah tanggap darurat sekolah akan diliburkan,’’ ungkapnya. Soal ancaman kekeringan, dikatakan Sugarin bisa terjadi jika memang hujan tidak turun. Untuk wilayahnya itu bisa terjadi di semua wilayah. Apalagi saat ini

sudah mulai ada keluhan masyarakat kondisi sumurnya mulai berkurang. ‘’Riau ini tipe iklimnya itu ekuator jadi mengalami dua kali puncak musim hujan, pertama Maret-April dan satu lagi Oktober– November,’’ jelasnya. Soal hujan yang terjadi ini dikatakannya merupakan hujan alam.’’Bukan hujan hasil penyemaian,’’ sebutnya. Ditambahkan Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger, saat ini tim sudah menyemai 68,8 ton

Lanud RSN Naik Kelas Sambungan dari hal. 1 Danlanud Soewondo, Medan. Penandatangan prasastinya peresmian dan sertijab itu dilakukan Panglima Komando Operasi TNI Angkatan Udara (Pangkoopsau) I Marsekal Muda (Marsda) TNI Agus Dwi Putranto dengan upacara khusus di Lanud RSN Pekanbaru. Pangkoopsau I menyebutkan, dengan naik kelasnya Lanud RSN ke tipe A, tantangannya ke depannya pun semakin besar. Diharapkan ini bisa dihadapi dengan baik oleh Danlanud RSN yang baru, Kolonel Pnb Henri Alfiandi dalam menjaga wilayah teritorial kedirgantaraan wilayah barat Indonesia. ‘’Tantangannya akan semakin besar. Kepada komandan baru saya harapkan dapat menjawab tantangan ini dengan baik. Dengan kesiapan alutsista serta personel yang ada harus dimaksimalkan,’’ ujar Agus Dwi Putranto ini. Ia juga menyebutkan, setelah diresmikan naik kelas ke tipe A, Lanud RSN dalam waktu dekat ini akan dikomandoi perwira berpangkat jenderal bintang satu atau marsekal pertama. Siapa orangnya yang bakal promosi belum diketahui. Disampaikannya, kenaikan kelas ini sudah dikaji Mabes TNI AU dengan menilai wilayah Riau ini kontribusinya ke depan, khususnya soal pertahanan udara diharapkan bisa lebih maksimal. ‘’Seperti mana kita ketahui sesuai

dengan program Pak Joko Widodo (Presiden RI, red) bagaimana meningkatkan poros maritim. Sehingga dari TNI AU Lanud RSN sudah menambah satu kekuatan, Skadron tempur F-16,’’ jelas Agus. Dikatakannya, jika kekuatannya sudah ditambah, maka tugasnya juga akan lebih complicated. ‘’Maka nanti juga ditingkatkan, komandannya itu nanti menjadi bintang. Begitu juga untuk personelnya, secara bertahap akan di tambah. Sehingga pelaksanaan koordinasinya akan lebih mantap dalam menjalankan tugas-tugasnya,’’ tegasnya. Saat ditanya, kapan jenderal bintang satu memimpin Lanud RSN? “Dalam waktu dekat nanti, penempatannya nanti bersamaan dengan pejabat yang lainnya. Karena kemarin dari Panglima TNI sudah ada 84 perwira tinggi, dan nanti akan diajukan dan ditandatangani langsung oleh Presiden,’’ ulas Agus. Disebutkannya pula, selain penambahan personel, untuk fasilitas lainnya juga terus disiapkan. Karena ada sebanyak 24 pesawat F-16 yang akan datang ke Pekanbaru. ‘’Karena sudah memenuhi syarat, otomatis Lanud dengan tipe A layak disematkan ke Lanud RSN. Karena memangg sudah ada dua skadron tempur dan juga harus ada satu skadron pemeliharaan, ini sudah ada,’’ tuturnya yang menyebutkan sudah melihat kondisi riil Lanud RSN Pekan-

baru sebelum dipastikan naik tingkat ke tipe A. Disampaikan Agus, saat ini di bawah Koopsau I, sudah ada lima lanud yang tipe A yakni Lanud RSN Pekanbaru, Lanud Supadio Pontianak, Lanud Halim Perdanakusumah Jakarta, Lanud Suryadarma Subang Jawa Barat, dan Lanud Atang Sendaja. ‘’Jadi ada lima lanud yang sudah tipe A di bawah Koopsau I. Dan untuk Sumatera, Lanud RSN menjadi satu-satunya Lanud bertipe A,’’ sebutnya. Untuk itu, Agus minta kepada pejabat baru ini segera menyesuaikan diri. ‘’Kalau tidak salah komandan yang baru ini sudah pernah juga tugas di Pekanbaru, jadi tidak akan sulit itu dilakukan,” tuturnya. Di tempat yang sama, usai sertijab dan resmi menjabat sebagai Danlanud RSN, Henri Alfiandi sebelumnya juga pernah dinas di Pekanbaru rentang waktu 1991-2007 menjabat sebagai Dan Skadron dan juga pernah sebagai Kadis Ops. Henri merupakan perwira lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) 1988. Sebelumnya dilantik menjadi Danlanud RSN, bertugas di Staf Pengamanan TNI Angkatan Udara (Spamau). Menurutnya, Lanud RSN ini memiliki nilai dan wilayah yang sangat strategis, dekat dengan beberapa negara tetangga,dan juga memiliki kekayaan bumi yang patut dibanggakan.

‘’Memang Lanud RSN ini sudah pantas dinaikkan kelasnya ke tipe A. Dengan kenaikan tingkat ini juga, supaya dapat menjangkau lebih, dan dapat menjaga geografis yang berada di bawahnya,’’ kata perwira yang baru saja menyelesaikan pendidikan US Air War College di Amerika Serikat ini. Dia juga menyebutkan dengan kenaian kelas ke tipe A ini perlu diapresiasi pemerintah, Kemenhan, Mabes TNI, khusus Mabes TNI AU. ‘’Dan ini supaya dapat menjawab tantangan yang diberikan,” tuturnya. Oleh karena di Sumatera ini baru Lanud RSN yang bertipe A, jadi untuk penambahan alutsista maupun fasilitas lainnya dalam proses. ‘’Dalam waktu dekat ini akan ada 24 unit F-16 lagi datang, dan jumlah F-16 ini tentunya harus bisa menjawab treble spot. Apabila ada kejadian di utara, timur harus bisa kita hadapi,’’ tegasnya. “Sekarang ini semuanya dalam proses pelatihan, proses pendidikan untuk kesiapan, dan tahun depan sekitar Agustus sudah bisa beroperasi dengan baik seluruh F-16-nya,” jelasnya. Henri juga berharap kepada Pemprov Riau maupun Pemko Pekanbaru dapat segera memproses perpanjangan run way di Bandara SSK II Pekanbaru ini menjadi 3.000 meter. ‘’Ini supaya bisa didarati oleh pesawat besar, untuk kelancarannya,’’ kata Henri.

sudah disemai sejak 22 juni lalu. Untuk penyemaian ini tidak sampai tuntas. ‘’Jadi kalau memang itu harus disemai yang semai, dan sampai siaga darurat ini berakhir,’’ jelas Edwar. Untuk siaga darurat asap ini, disampaikan Edwar lagi sampai 30 Agustus. ‘’Setelah ini nanti lihat perkembangan lagi, apakah diperpanjang atau bagaimana lihat kondisi, dan harus ada rapat koordinasi kembali,’’ tuturnya.(ted)

Dahlan Tawakal Hadapi Putusan Disampaikannya juga, bahwa untuk visi dan misi ke depannya adalah sama dengan visi misi Danlanud sebelumnya. Yaitu, ingin menjadikan Lanud RSN ini menjadi sebagai Pangkalan TNI AU andalan. “Artinya Lanud RSN ini supaya dapat menjadi andalan, baik dari kualitas personelnya, materinya kemudian pangkalannya, serta juga kerja samanya. Begitu juga kerja sama dengan satuan samping, Pemprov Riau maupun Pemko Pekanbaru,’’ ungkapnya. Untuk itu, hal utama yang hendak dilakukan dahulu adalah, segera memenuhi organisasinya. Karena perubahan dari tipe B ke tipe A itu menjadi pekerjaan rumahnya sebelum menjalankan amanah. Seperti pangkat anggota yang harus dinaikkan. Kemudian mencari orang sepangkat kolonel untuk staf, kemudian peningkatan kemampuan dari segala aspek. ‘’Ini mudah-mudahan segera dapat direalisasikan, semua tergantung pusat,’’ tutur Henri. Sementara Kolonel Pnb M Khairil Lubis setelah dari Pekanbaru akan promosi jenderal bintang satu di mabes. Dan selanjutnya bertugas menjadi perwira tinggi staf ahli Kepala Staf TNI AU bidang air power. ‘’Saya berharap apa yang sudah terjalin dengan baik untuk diteruskan ditingkatkan,’’ kata Khairil yang lulusan AAU 1990.(gus)

Sambungan dari hal. 1 Sebagaimana diketahui, beberapa saksi ahli memang menyatakan bahwa penyidikan harus dilakukan dengan pencarian alat bukti, baik saksi, ahli, surat, maupun keterangan dalam sidang. Salah satu keterangan itu disampaikan saksi ahli yang dihadirkan Dahlan, Prof Muzakir. Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut menyebutkan, penetapan tersangka seharusnya dilakukan dengan pencarian alat bukti lebih dahulu. “Saksi-saksi untuk tersangka lain harusnya diperiksa dan diberkas ulang kalau mau menetapkan tersangka baru,” ujar Muzakir, Kamis (30/7). Dia menyatakan, jika penetapan tersangka tidak dilakukan dengan cara tersebut, praperadilan sah dimohonkan. Apalagi sudah ada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyatakan penetapan tersangka adalah objek praperadilan. Ada pula saksi yang dihadirkan jaksa yang berpandangan sama. Misalnya, Prof Edward

Omar Syarief Hiarief. Dia menyatakan bahwa penetapan tersangka harus didahului dua alat bukti. Dua alat bukti tersebut didapat dari penyidikan. “Dua alat bukti itu harus merujuk pada delik-delik yang disangkakan,” ucapnya, Jumat (31/7). Dalam gugatannya, kubu Dahlan memang mempermasalahkan proses penetapan mantan Dirut PLN tersebut sebagai tersangka proyek gardu induk. Penetapan itu dinilai tidak disertai dua alat bukti yang cukup. Hal tersebut juga terbukti dari keterangan Kajati DKI Ady Toegarisman saat jumpa pers dalam penetapan Dahlan sebagai tersangka. Sementara itu, jaksa dari Kejati DKI M. Sunarto juga memiliki keyakinan yang sama. Berdasar keterangan para saksi ahli, ia yakin hakim akan menolak gugatan Dahlan. “Semua keyakinan itu sudah kami sampaikan dalam kesimpulan tadi (kemarin, red),” ujarnya. Hakim Lendiarty Janes menjadwalkan pembacaan putusan hari ini pukul 11.00.(gun/c5/sof/jpnn)

Gubsu dan Istri Ditahan Sambungan dari hal. 1 saja. Namun juga terkait penyaluran dana bantuan sosial dan bantuan daerah bawahan atau BDB. “Kami selaku kuasa hukum meminta kasus-kasus tersebut ditangani semuanya oleh KPK, bukan oleh kejaksaan,” ujar Razman. Saat ditanya alasan permintaan semua perkara ditangani KPK karena adanya dugaan permintaan uang oleh Kejaksaan? Razman enggan menjawab. “Mungkin Anda bisa menafsirkan seperti itu. Tapi

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

kami akan lebih baik kalau menjawab agar pengusutan perkara ini lebih independen,” paparnya. Selain itu, Razman juga ingin agar kliennya mudah menjalani penyidikan semua perkara sampai nantinya bisa disidangkan. Ia percaya KPK lebih profesional menangani perkara-pekara tersebut. Razman mengaku kliennya siap kooperatif dan membuka sejelas-jelasnya perkara yang disangkakan selama ini. Perkara yang menjerat Gatot dan Evy memang bermula dari operasi tangkap tangan (OTT) KPK terhadap penyuapan hakim

PTUN Medan. Dalam OTT itu KPK mengamankan lima orang. Tiga hakim dan satu panitera PTUN Medan serta seorang pengacara dari kantor OC Kaligis. Dari situ perkara ini berkembang. OC Kaligis terseret dengan sangkaan sebagai pihak pemberi suap. Pengacara senior itu sudah ditetapkan tersangka dan ditahan. Setelah itu, kasus ini berkembang ke arah asal dana yang digunakan untuk menyuap. Didapatlah nama Gatot dan Evy. Penyuapan hakim PTUN sendiri bermula dari pengajuan gugatan yang dilakukan oleh

Pemprov Sumut terhadap terbitnya surat perintah penyelidikan (sprinlidik) Kejati Sumut. Pihak pemprov risau karena merasa perkara itu sengaja dicari-cari. Sesaat setelah OTT, OC Kaligis sempat menceritakan ke JPNN mengenai kerisauan tersebut. “Sekarang ini kan di seluruh Indonesia jaksa panggil-panggil orang saja. Terutama kalau menjelang pilkada,” ujarnya OC Kaligis, 9 Juli 2015. Menurut dia, sesuai UU 30/ 2014, jaksa bisa melakukan pemeriksaan jika sebelumnya sudah ada pemeriksaan dari

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Nah, dalam perkara ini dia ingin menguji sprin lidik Kejati Sumut ke PTUN Medan. Salahnya, dalam gugatan itu malah terjadi penyuapan. Mengenai penahanan Gatot dan istrinya, pimpinan KPK Indriyanto Seno Adji mengatakan hal itu dilakukan sepenuhnya untuk keperluan penyidik. “Penyidik telah melakukan evaluasi atas pengembangan perkara ini dan berupaya terus mencari subjek dan objek baru yang terkait,” ungkapnya.(gun/sof/ted)

TATA LETAK: MEGA


NASIONAL

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

HUKUM___ Seharusnya Yopi Arianto Gunakan Hak Jawab ___

PEKANBARU (RP) - Ketua SPS Riau Dr H Syafriadi SH MH sangat menyayangkan tindakan mantan Bupati Yopi Aryanto yang melakukan penamparan terhadap wartawan Zulkifli Panjaitan. Apapun alasannya, jelas perilaku tersebut bertentangan dengan hukum. Bahkan pihaknya tak percaya kalau Bupati Yopi tidak mengetahui bahwa perbuatannya SYAFRIADI itu bertentangan dengan hukum. ‘’Undang Undang Pers memberi ruang kepada setiap warga negara untuk menggunakan hak jawab bila merasa dirugikan oleh pemberitaan media. Silakan gunakan hak jawab, baik lisan maupun tertulis, atau datang langsung ke redaksi media bersangkutan untuk mengklarifikasi duduk persoalan substansi pemberitaan,’’ ujarnya. Menurutnya. jika hak jawab sudah ditempuh tetapi tidak dimuat oleh media bersangkutan, dan atau tak dimuat secara proporsional, sumber berita dapat mengadu ke Dewan Pers di Jakarta. Sumber berita juga dapat melaporkan media bersangkutan ke polisi jika menolak untuk menggunakan hak jawab. Bisa menggunakan delik khusus seperti tercantum dalam Undangundang Pers dan Kode Etik Jurnalistik, dapat pula memakai delik umum yang diatur oleh KUHP. “Bagaimanapun wartawan itu bekerja menurut undang-undang, dan menjalankan perintah undang-undang. Karena itu perselisihan dengan wartawan juga harus diselesaikan dengan undang-undang,” ujar Syafriadi. SPS Cabang Riau, kata Syafriadi mendukung langkah dan upaya hukum yang dilakukan Zulkifli Panjaitan yang melaporkan Bupati Yopi Arianto ke Polda Riau. Karena perbuatan bupati dinilai sangat bertentangan dengan Undang-undang Pers yang melindungi prosesi wartawan. Syafriadi SH MH menyampaikan keprihatinnya terhadap sikap mantan bupati Inhu yang bersikap arogan kepada wartawan. Pihaknya menilai ada dua pertimbangan kasus tersebut perlu dipolisikan. Di antaranya, karena pertimbangan subyektif. Untuk mengingatkan setiap warga negara, utamanya pejabat publik apalagi sekelas bupati, bahwa Indonesia adalah negara berdasarkan hukum. Karena itu tak dibenarkan seorangpun berbuat sewenang-wenang bertindak semaunya diluar hukum. Hukum harus ditempatkan sebagai panglima dalam menyelesaikan masalah. Bukan melalui tindakan premanisme yang bertentangan dengan hukum itu sendiri. Sedangkan pertimbangan objektif kata Syafriadi, adalah untuk mencari tahu kebenaran atas kasus yang menimpa Zulkifli Panjaitan.(ksm)

Bom Makassar Diduga Hanya Kecelakaan JAKARTA (RP) - Ledakan bom di Makassar yang bertepatan dengan Muktamar Muhammadiyah dan ASEANAPOL diendus untuk mengganggu kedua acara tersebut. Polri memastikan bahwa bom yang meledak di Puri Pattene blok C/10 Bering Kanaya, Makassar adalah bom ikan buatan. Hingga, saat ini Polri masih mengidentifikasi bom ini untuk menganggu keamanan di Indonesia yang sedang menghadapi banyak agenda nasional dan internasional atau BADRODIN HAITI tidak. Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menuturkan bahwa memang ada ledakan bom ikan di Makassar. Namun, semuanya masih dalam penyelidikan. “Tentunya kami akan bergerak cepat,” paparnya. Apakah ledakan itu untuk menganggu acara Muktamar Muhammadiyah dan ASEANAPOL, dia menerangkan semua itu belum diketahui. Tapi, semua sedang dideteksi, ada kemungkinan juga hanya kecelakaan biasa. “Namun, saya belum mengetahui apakah ledakan itu terjadi di daerah pemukiman nelayan atau tidak,” terangnya saat dihubungi Senin (3/8) malam. Sementara Kabid Humas Polda Sulselbar Kombespol Frans Barung menjelaskan, bahwa dalam ledakan itu terdapat dua korban tewas. Keduanya berjenis kelamin perempuan. “Kami masih mengidentifikasinya,” ujarnya sembari menyebut sedang berada di lokasi ledakan. Selain itu ada satu rumah rusak berat dan sepuluh rumah rusak ringan akibat ledakan tersebut. “Saat ini Polisi masih berupaya mengetahui bom ikan ini meledak karena apa. “Kami belum mengetahuinya, semua masih proses,” terangnya. Yang pasti, polisi juga sedang mempelajari apakah ledakan bom ini tergolong high, middle atau low explosive. “Semua masih tanda tanya. Mohon diberi waktu,” pungkasnya terburu-buru menutup telepon. Sementara Kapolda Sulselbar Irjen Anton Setiadi menjelaskan, dengan bom ikan ini diduga arahnya bukan pada terorisme. Namun, hanya kecelakaan biasa yang terjadi secara tidak sengaja. “Kami juga masih menduga ya,” terangnya. Rumah pusat ledakan tersebut diketahui milik seorang bernama Lolo, 55 tahun. Yang tewas diduga adalah mereka yang berstatus mengontrak.(idr/jpnn)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

3

Kemenag Belum Umumkan Hasil Qurah Laporan JPNN, Jakarta

KEMENTERIAN Agama (Kemenag) sudah melaksanakan pengundian atau qurah lokasi pemondokan jamaah calon haji (JCH) pada Jumat (31/7) pekan lalu. Namun sampai mala mini kementerian yang dipimpin Lukman Hakim Saifuddin itu belum secara resmi mengumumkan hasil pengudiannya. Kepala Bagian Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag Hasan Afandi mengatakan, mereka belum menerima salinan resmi hasil pengundian pemondokan itu. Sehingga siskohat belum mengumumkan hasil pengundian qurah itu. Direktur Pelayanan Haji

(Yanhaj) Luar Negeri Kemenag Sri Ilham Lubis memastikan bahwa hasil pengundian qurah itu akan segera dipublikasikan. Sehingga calon jamaah haji (JCH) segera mengetahui dimana mereka nanti bermukim. JCH juga sekaligus bisa mengetahui jarak pemondokan mereka dengan Masjidilharam. Sri Ilham mengatakan pengumuman qurah biasanya diurut berdasarkan kloter di tiap-tiap provinsi. Menurut perempuan yang jago bahasa Arab itu, hasil qurah Jumat pekan lalu belum semua kloter sudah terundi lokasi pemondokannya. “Kloter-kloter yang masih menunggu plot-

ting belum di-qurah,” katanya. Kloter-kloter yang menunggu di-plotting itu adalah kloter pamungkan yang kemungkinan akan diisi JCH gabungan. JCH gabungan adalah JCH yang berasal dari lintas provinsi. Kloter gabungan ini biasanya muncul di akhir atau menjelang penutupan proses pengurusan visa haji. Sebagaimana diketahui tahun ini Kemenag menetapkan akomodasi pemondokan jamaah di Makkah terdiri dari sembilan sektor. Sektor tujuh dengan kapasitas jamaah 20.548 dan terdiri dari 9 gedung pemondokan menjadi

sektor paling dekat dengan Masjdilharam. Sedangkan sektor 3 (Aziziah/19 ribu jamaah), sektor 6 (Syisyah/19 ribu jamaah), dan sektor 9 (Misfalah/16 ribu jamaah) menjadi sektor terjauh dari Masjidilharam. Pemondokan terjauh ada di radius 4,5 km. Jamaah yang menempati pemondokan di radius 2 km ke atas, mendapatkan layanan bus penjemput (sholawat). Sementara itu Kemenag besok hingga 10 Agustus nanti akan membuka kembali pelunasan BPIH reguler tahap ketiga. Pelunasan BPIH pamungkas ini hanya dibuka di empat provinsi. Yaitu Kalimantan Timur (34 kursi), Papua (8 kursi), Maluku Utara (36 kursi), dan Papua Barat

(28 kursi). Kemenag membuka masa pelunasan pamungkas tadi karena di keempat provinsi itu masih ada sisa kuota haji. Sisa kuota haji setelah masa pelunasan BPIH tahap kedua masih ada, meskipun sudah diisi JCH kuota cadangan yang sudah melunasi BPIH. “Kami upayakan dalam pelunasan paling akhir ini seluruh sisa kuota haji terserap sempurna,” kata Kasubdit Pendaftaran Haji Kemenag M Noer Alya Fitra. Total kuota JCH reguler yang berhak melunasi BPIH sejak awal adalah 155.200 orang. Terdiri dari 154.049 JCH dan 1.151 petugas haji daerah.(wan/mar)

IMAM HUSEIN/JPNN

LAPOR LHKPN: Arumi Bachsin (kedua dari kanan) bersama suaminya, Emil Elestianto Dardak (kanan) serta Muhammad Nur Arifin (kiri) dan istrinya, Novita Hardiny, usai menyerahkan laporan hasil kekayaan pejabat negara (LHKPN) ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Senin (3/8/2015). Emil bersama Muhammad Nur Arifin menjadi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek Jawa Timur pada pilkada serentak 2015.

Delapan Saksi Diperiksa KPK Terkait Suap RAPBD-P dan RAPBD Tahun 2015 PEKANBARU (RP) - Pemeriksaan saksi saksi dalam dugaan suap pembahasan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBDP) Riau 2014 dan RAPBD tahun anggaran 2015 dengan tersangka Gubri nonaktif Annas Maamun dan Ahmad Kirjauhari kembali dilanjutkan, Senin (3/8). Ada delapan saksi yang diperiksa Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di ruang Visualisasi Sekolah Polisi Negara (SPN) Pekanbaru. Delapan saksi tersebut an-

tara lain mantan Kepala Biro Perlengkapan Setdaprov Riau, Ayub Khan, Kepala Sub Bagian Perlengkapan Sekwan Riau, Witno, Kepala Bappeda, M Yafiz, serta satu anggota DPRD Riau, Supriati dan mantan anggota dewan, Rusli Effendi. Kemudian ada juga staf Komisi C periode 20092014, Ikbal, staf dan anggota Bappeda Riau. Dari pantauan Riau Pos, pemeriksaan berlangsung sejak pukul 09.00 WIB. Ayub Khan ketika ditanya wartawan tidak banyak berkomen-

tar. Ia hanya menjawab, pemeriksaan terhadap dirinya berkaitan dengan rekam jejak. “Hanya tentang rekam jejak, yang lain tidak ada. Oke itu saja ya,” ujarnya usai menjalani pemeriksaan. Sementara itu Kepala Bappeda Riau, M Yafiz yang sempat ditanya wartawan saat akan melaksanakan ibadah Salat Zuhur, mengatakan, kalau pemanggilan terhadap dirinya terkait kasus suap pembahasan RAPBD-P 2014 dan RAPBD Riau 2015. Ia Mengaku hanya diperdengarkan

rekaman saja. Anggota DPRD Riau, Supriati mengungkapan hal yang sama. Ia diperiksa terkait pembahasan RAPBD-P 2014 dan RAPBD Riau 2015. “ Masih seputar itu kok. Belum ada yang lain,” katanya sambil terus berlalu meninggalkan halaman SPN menggunakan mobil dinasnya. Ia juga mengaku telah dua kali diperiksa terkait kasus tersebut. Tidak banyak yang ditanyakan penyidik selain pembahasan materi penganggaran yang belakangan menjerat gubri non aktif tersebut.(dik)

Masih seputar itu kok. Belum ada yang lain SUPRIATI Anggota DPRD Riau

Satu Tim Kejagung Geledah Gedung Kemenpora JAKARTA (RP) - Kasus tindak pidana korupsi yang terjadi di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga pada 2011 lalu kembali bergulir. Sekitar pukul 14.00 WIB, Senin (3/8), satu tim dari Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah lantai lima gedung Kemenpora, di Senayan, Jakarta. Penggeledahan tersebut untuk melengkapi berkas kasus pengadaan sarana dan prasarana di pusat pendidikan pelatihan dan sekolah olahraga Hambalang, Jawa Barat. Sekitar tiga jam setelah menggeledah ruang Asisten Deputi V bidang Sarana dan Prasarana Olahraga Kemen-

pora, tujuh orang dari tim Kejagung akhirnya keluar. Dipimpin langsung oleh Ketua satgas, Adi Nuryadi Sucipto, tim yang beranggotakan tujuh orang itu menemukan sejumlah bukti penguat dugaan korupsi terjadi dalam proses pengadaan sarana dan prasarana di Hambalang tersebut. “Sudah ditetapkan dua tersangka dalam kasus ini. Antara lain, BM, dari Kemenpora, satu lagi RL, rekanan dalam pengadaan barang,” ujar Adi sesaat setelah proses penggeledahan berlangsung. Dari lantai lima gedung Kemenpora, tim kejagung menemukan sejumlah bukti. Di antaranya, yakni dokumen sport

science Hambalang 2011 bukti rekening koran pembayaran transaksi. Sebelumnya, Tim Kejagung juga menggeledah kantor rekanan yang berada di ruko Permata Senayan. Dokumen berupa pembayaran, catatan aliran dana dan juga bukti pembelian mobil dari tahun 2012 yang diindikasikan hasil tindak pidana korupsi pun ditemukan mereka. “Di sana juga ada satu mobil Alphard yang diduga hasil dari tindak korupsi yang jalankana RL,” sebutnya. Proses pengerjaan bangunan dan gedung di pusat pendidikan pelatihan dan sekolah olahraga Hambalang, Jawa Barat yang belum

selesai turut membuat kasus ini kembali digulirkan. Di sisi lain, Gatot S Dewa Broto, Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan didapuk pihak Kemenpora sebagai juru bicara membenarkan penggeledahan tersebut. “Memang betul, tadi siang (kemarin, red) kami ada tamu dari Kejagung, tetapi sekali lagi bukan KPK,” tegasnya kepada wartawan kemarin. Dia menjelaskan bahwa tim tersebut hanya meminta waktu untuk memperoleh keterangan dan dokumen baru terkait dengan kasus Hambalang pada 2011 lalu. “Jadi ini hanya untuk memperoleh dokumen baru da-

lam kasus Hambalang, bukan untuk kasus baru,” tegasnya. Sebelumnya, santer beredar bahwa tim Kejagung melakukan pemeriksaan atas indikasi penyalahgunaan anggaran Kemenpora yang dialokasikan kepada Tim 9 yang sudah purna kerja dan Tim Transisi. Adapun Tim Transisi saat ini tengah menjalankan tugas dari Kemenpora untuk membenahi tata kelola sepak bola Indonesia menjadi lebih maju. “Tentu bukan karena masalah pendanaan tim transisi atau tim 9. Pendanaan mereka sah, sesuai prosedur, karena saya juga ada disitu,” ungkapnya.(nap/jpnn)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


OPINI

4

Riau Pos

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

TAJUK RENCANA SaatTHujan A J UDatang, K R EAsap N Cpun A NHilang A KABUT asap yang melanda Provinsi Riau mulai sedikit mereda. Hujan lebat, Ahad (2/8) malam di sejumlah titik se-Riau nampaknya cukup ampuh untuk mengusir kabut asap. Kota Pekanbaru misalnya, karena dibantu hujan, udaranya pun satu hari kemarin terasa lebih baik dari hari-hari sebelumnya. Layar di papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang terpasang di sejumlah tempat di Kota Pekanbaru, sebelumnya bertuliskan “tidak sehat” sudah pula berubah menjadi “sedang”. Peristiwa kabut asap ini sebenarnya, bila dirunut ke belakang, sudah belasan tahun mendera Riau. Dari tahun ke tahun masalahnya selalu itu ke itu juga. Saat musim kemarau tiba, terjadi pula musim membuka lahan

untuk dijadikan areal perkebunan secara masif. Tapi anehnya, masalah ini tidak juga kunjung selesai. Kabut asap selalu saja muncul tiap tahun, dan kecenderungannya asap itu datang dari areal-areal yang relatif sama. Memang. Berbagai upaya sudah dilakukan. Misalnya, menangkap para pelaku pembakar lahan. Mereka diadili dan dijatuhi hukuman. Lalu, upaya penyadaran lewat program-program yang melibatkan warga/ masyarakat di sekitar lokasi hutan dan lahan yang terbakar. Juga, pengalokasian anggaran yang cukup besar untuk pencegagan dan pemadaman kebakaran hutan dan lahan. Tapi, lagi-lagi masalah itu muncul seperti tak bisa dituntaskan.

Bahkan beberapa tahun belakangan, kebakaran hutan dan lahan ini justru sudah menjadi fenomena. Bayangkan, kejadian kabut asap bisa terjadi dua kali dalam satu tahun. Masalah ini tidak saja merusak hutan dan lahan yang dibakar, tapi dari segi kesehatan, pendidikan dan yang paling parah adalah wajah Riau, semakin tercoreng, baik secara nasional maupun internasional. Kalau saja sempat musim kemarau bertambah panjang, bukan tidak mungkin musim asap pun seperti minum obat, bisa terjadi tiga kali dalam setahun. Untuk itu, sudahkah langkah-langkah konkret antisipasi atau pencegahan dilakukan? Karena upaya-upaya yang dilakukan saat ini cenderung reaktif. Saat musim

kemarau tiba, kabut asap muncul, barulah langkah-langkah itu dilakukan. Seperti Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) misalnya, dengan cara menyemai garam agar hujan turun. Pemadaman titik api lewat udara dan lewat darat dengan bantuan armada pemadam kebakaran. Beruntunglah, setelah sekian lama menyemai garam, hujan pun turun. Saat hujan turun itulah asap pun hilang seketika. Tapi, apakah sudah menyelesaikan masalah? Tentu tidak! Sebab, ketika hujan tidak turun, bila saja akar masalahnya tidak diselesaikan, pasti hutan dan lahan itu akan membara lagi. Saat itu pula, hujan yang turun tadi seperti lenyap ditelan asap. Maka dari itu, dalam menyelesaikan

masalah ini, yang terbaik dilakukan adalah langkah-langkah preventif bukan reaktif. Sudah saatnya pemerintah pusat, pemerintah daerah dan pihak-pihak swasta serta para penegak hukum duduk bersama memikirkan cara untuk mengatasi masalah ini, dari akar yang sebenarnya. Kalau akarnya yang diurus secara baik dan benar, pastilah kabut asap tidak lagi akan mendera Riau. Kuncinya, adalah keseriusan. Pemerintah pusat serius. Pemerintah daerah juga harus serius. Pihak swasta jangan sampai acuh tak acuh, dan para penegak hukum harus benar-benar konsisten menegakkan kebenaran. Bila ini terjadi, tak perlu lagi berharap dan menunggu hujan turun guna mengusir asap, karena kabut asap pasti tidak akan muncul lagi.***

Polemik Replanting Kelapa Sawit

K

ETIKA areal mineral sudah jenuh maka areal gambut di Provinsi Riau menjadi alterna tif usaha perkebunan kelapa sawit oleh perusahaan atau para pekebun. Pilihan ini tentu saja dengan memperhitungkan secara cermat konsekwensi resiko biaya tinggi serta faktor pembatas seperti hama dan penyakit (ganoderma sp, rayap, hama kumbang tanduk/kumbang badak/ wangwung (oryctes sp), defisiensi nutrient (trace element) dan lainnya. Intensitas serangan hama dan penyakit tersebut tergolong serius dan menimbulkan masalah yang berkepanjangan dengan terjadinya eksplosi dari waktu ke waktu (tidak pernah bisa tuntas dikendalikan) hingga 20 tahun ke sekarang masa peremajaan tanaman tua (replanting). Tantangan kegiatan replanting kelapa sawit di areal gambut tidak saja berasal dari tingginya biaya juga serangan hama kumbang tanduk karena memberikan ruang untuk hama ini. Sebab kumbang tanduk sangat senang menempati batang kelapa sawit yang terdekomposisi secara alami. Sisa batang sawit yang dibiarkan lapuk secara alami menjadi breeding site kumbang ini. Kumbang akan meletakkan telur pada sisa bahan organik yang telah melapuk. Bahkan batang kelapa sawit yang diracun dan masih berdiri sampai pembusukan pada sistem underplanting merupakan tempat berkembangbiak yang disukai hama ini. Akhir-akhiri ini sering kita lihat munculnya klaim dari masyarakat pekebun kelapa (cocos nucifera) bahwa kegiatan replanting sebagai penyebab kematian tanaman kelapa dewasa. Batang kelapa sawit yang membusuk dituding sebagai biang kerok media berkembang biak hama oryctes sp sehingga menyerang pokokpokok kelapa sebab sebelumnya hama ini konon tidak pernah ada di sana. Kegiatan replanting tersebut dianggap suatu keteledoran perusahaan dan ironinya oleh wakil rakyat di DPRD telah digadang-gadang sebagai tindakan “malpractices”. Karenanya perusahaan harus membayar ganti rugi per pokok dengan kuantitas dan nilai yang fantastis karena dikalkulasi deret hitung.

Penyebab Out Break Hama Oryctes sp Permasalahan hama oryctes sp diakui semakinmenjadi lebih penting diakibatkan pemberlakuan system zero burning pada replanting. Namun untuk perusahaan perkebunan telah menyiasati perkembangbiakan hama ini melalui tindakan teknis agronomi (policy standar). Biaya land preparation yang dikeluarkan di areal gambut sudah tidak main-main karena bisa mencapai Rp20-25 juta per hektare (di luar tanam) atau nilainya 2-3 kali lipat biaya normal. Pengendalian populasi hama ini sudah diperhitungkan sejak dini mulai land preparation hingga tanam yang mencerminkan kesadaran akan arti penting hama ini. Media berkembang biak melalui janjang kosong jelas tidak ada peluang karena kebun di areal gambut tidak mengaplikasi janjang kosong (empty fruit bunch) sebagai substitusi pupuk sebagaimana halnya di areal mineral. Tidak serta merta begitu kegiatan replanting maka terjadi out break atau terbukanya areal (gambut) menjadi undangan terhadap oryctes sp. Kita tidak bisa begitu saja mengabaikan faktor di luar kegiatan replanting (faktor biotik dan abiotik termasuk iklim) yang menyebabkan serangan yang berkelanjutan (sustainability). Areal gambut ditengarai menjadi media berkembang biak dengan adanya tunggultunggul kayu yang sedang mengalami proses pelapukan. Berbagai tumbuhan hidup subur di areal gambut menjadi media perkembangbiakan seperti golongan palmae (sagu, nipah, rumbia, dan lain-lain), pepaya, pisang, bahkan buah nenas (yang masih di pokok) atau bahan organik lainnya seperti serbuk gergaji, sampah rumah tangga. Kumbang dapat berpindah tempat secara aktif maupun pasif. Apalagi hama ini bisa terbang dimungkinkan perpindahaan jarak jauh hingga 9 kilometer. Namun, jika lingkungannya cocok makanan cukup maka kumbang terbang dalam jarak dekat saja Ketika batang kelapa sawit yang lama tidak bisa menyediakan makanan dan tempat berbiak, maka oryctes sp akan berpindah ke tanaman lain di sekitarnya. Perpindahan tempat secara aktif dilakukan oleh imago dengan cara terbang atau ber-

Bangun Hutapea Auditor dan Pekebun Kelapa Sawit

Permasalahan hama oryctes sp diakui semakinmenjadi lebih penting diakibatkan pemberlakuan system zero burning pada replanting. Namun untuk perusahaan perkebunan telah menyiasati perkembangbiakan hama ini melalui tindakan teknis agronomi (policy standar). Biaya land preparation yang dikeluarkan di areal gambut sudah tidak main-main karena bisa mencapai Rp20-25 juta per hektare (di luar tanam). jalan. Imago dapat terbang untuk mencari tempat baru baginya dalam berkembang biak. Kemungkinan penyebaran hama ini sangat tinggi jika jarak tanaman rapat. Jarak antar kebun satu dengan lainnya yang kondisinya tidak disanitasi dapat mempengaruhi populasi hama ini. Berdasarkan referensi, bahwa tingkat kerusakan pohon-pohon kelapa berkorelasi positif dengan lokasi tumbuhnya. Makin jauh dari pembuangan sampah, makin sedikit kerusakan yang diakibatkan oryctes sp. Oryctes sp v Rhynchophorus sp Serangan oryctes sp cukup jarang menyebabkan kematian pada kelapa sawit dewasa namun pengecualian pada tanaman muda itupun bila terserang berulang (melubangi bagian pangkal yang mengaki-

batkan kematian titik tumbuh atau malformasi). Pada tanaman dewasa kumbang dewasa akan melubangi pelepah termuda yang belum terbuka. Stadium hama yang berbahaya adalah stadium imago (dewasa) yang berupa kumbang. Rhynchophorus sp (kumbang sagu, kumbang moncong) dikategorikan sebagai perusak invasif atau sering disebut sebagai hama sekunder yakni pada keadaan normal akan menyebabkan kerusakan yang kurang berarti tetapi dengan kemungkinan adanya perubahan ekosistem akan meningkatkan populasinya sehingga intensitas serangan sangat merugikan. Serangan awal sulit dideteksi dan hanya diketahui jika tanaman kelapa telah terinfeksi dan rusak berat. Hama ini merusak akar tanaman muda, batang dan tajuk, pada tanaman dewasa merusak tajuk, gerekan pada pucuk menyebabkan patah pucuk, liang gerekan keluar lendir berwarna merah coklat. Kumbang dewasa hanya akan bergerak dari satu pokok ke pokok yang lain apabila pokok yang terdahulu telah musnah secara keseluruhannya. Inang utamanya adalah kelompok palmae yang populasinya sangat banyak di areal gambut. Kumbang betina bertelur di tempat sampah, daundaunan yang telah membusuk, pupuk kandang serta batang kelapa yang telah membusuk. Kumbang ini tidak bisa terbang jauh, kisaran sekitar 200 meter saja. Oryctes sp tidak secara langsung menyebabkan kematian pada tanaman kelapa dewasa. Bagian batang titik tumbuh (gerekan) tanaman kelapa yang diserang oleh hama ini biasanya akan digunakan oleh rhynchophorus sp untuk menyerang tanaman yang sama (juga untuk meletakkan telur oleh kumbang betina). Sehingga kerusakan menjadi lebih berat bahkan kematian tanaman atau masuk melalui luka mekanis seperti bekas pemotongan pelepah atau infeksi sekunder jamur dan bakteri yang mempercepat kematian tanaman. Tingkat kerusakan akibat serangan kumbang ini dapat mencapai 100 persen yang menyebabkan kematian tanaman. Jadi oryctes sp sering sebagai pembuka jalan bagi rhynchophorus sp. Oleh karena itu, pengendalian oryctes sp secara tidak langsung juga

mengendalikan rhynchophorus sp. Kecil kemungkinan oryctes sp beregenerasi dalam rentang waktu pelaksanaan land preparation sebab perusahaan sejak dini sudah melakukan tindakan pencegahan/pengendalian (kimia, biologi, mekanik, terpadu) lewat best management practices sebelum kumbang menjadi dewasa. Penggunakan sintesa feromon agregat atau pemerangkapan kumbang oryctes sp dengan menggunakan ferotrap dilakukan untuk mengurangi populasi kumbang dewasa (jantan dan betina). Diduga pengendalian yang sistematis oleh perusahaan justru memungkinkan hama ini berpindah (exodus) ke areal pertanaman kelapa atau tanaman inang di lingkungan sekitar. Bila saja kedua pihak (masyarakat sekitar dan perusahaan) melakukan pengendalian secara paralel (seimbang) dan berkelanjutan maka tentu saja hama ini exodus dengan radius geografis yang lebih jauh atau di pinggiran saja. Jadi deklarasi kehadiran oryctes sp di areal sekitar replanting sebagai penyebab kematian kelapa menjadi terbantahkan karena menegatifkan sifat (karakteristik hama) dan lingkungan yang sebenarnya meskipun tidak dipungkiri keberadaannya sebagai pionir (pembuka jalan). Paparan di atas diharapkan membuka ruang kesadaran untuk memperbaruhi kualitas pemahaman oleh semua pihak karena insiden tersebut bukanlah rekayasa. Pelaku replanting atau siapapun dia tidaklah layak dinominasi sebagai penyebab tunggal yang harus menanggung semua risiko alam pada lingkaran permasalahan tersebut. Persoalan seperti ini hendaknya tidak menjadi polemik dan dipolitisasi atas siapa yang bersalah dan yang harus dipersalahkan. Mediasi teknis oleh unsur pemerintah terkait diharapkan mampu mencairkan kebekuan atas persepsi yang menyalahkan kegiatan replanting sebab tuaian masalah akan menganggu perkembangan investasi di Provinsi Riau khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir karena semua perkebunan kelapa sawit komersial atau non komersial sudah pasti akan melakukan replanting (long range replanting) atau replanting yang dipercepat.***

Djauzak Ahmad Mengelilingi Tiga Benua

D

JAUZAK Ahmad usianya tidak muda lagi. Pengamat pendid ikan nasional dan mantan Direktur Pendidikan Dasar ini tanggal 27 Juli 2015 lalu berumur 82 tahun. Kata orang Prancis, “Bonne Anniversaire”. Artinya Selamat Hari Ulang Tahun (HUT). Dia merayakan peristiwa penting itu, dengan makan bersama anak-anak yatim, kalangan keluarga dan sejumlah wartawan. Opa kelahiran Tambelan tersebut merupakan orang yang mengabdi di dunia pendidikan tanpa batas. Di usianya yang larut senja, tetap bersemangat membahas lika-liku edukatif. Mengabdi menjadi guru SD sejak zaman Belanda di usia remaja tahun 1947 Ketika itu guru SD bernama “volks onderwijzer”. Namun meski lama bertugas jauh dari kampung halamannya, dia masuk kalangan “van huis uit” (keluarga berkecukupan). Ayahnya bernama H Ahmad Zain dan ibunya Hj Siti Aisyah. Istrinya, Tien Kartina dari Cianjur yang kini telah meninggal dunia, sama dengan Djauzak berkecimpung dalam dunia pendidikan. Tahun 1949-1959 menjadi guru SD, lalu meningkat “cikgu” SGA. Tahun 1963 bertugas sebagai Kepala SGA sekaligus

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

PGSLP di Tanjung Pinang. Muridmuridnya banyak. Beberapa di antaranya berhasil dalam karir. Misalnya Prof Drs Suwardi MS, Drs Rusli Idar yang pernah menjadi Asisten dan Kepala Biro Umum Kantor Gubernur Riau. Yang jadi pengusaha dan wartawan dengan karir gemilang adalah Rida K Liamsi. “Dia bekas murid saya yang berhasil,” ujarnya memberi komentar. Murid-murid lainnya misalnya almarhum Thamrin Nasution, mantan anggota DPRD Riau dan politisi Partai Golkar. Annas Maamun mantan Gubernur Riau juga merupakan anak didiknya di SGA. “Dulu Annas sering jemput saya ke rumah naik sepeda,” tuturnya mengenang masa lampau. Pendeknya mantan muridnya tersebar di mana-mana dengan berbagai profesi, termasuk di jajaran TNI dan Polri. Berbekal dedikasinya yang tekun, Djauzak kenyang makan asam garam jabatan. Pernah sebagai Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau, sebelum menjadi Direktur Pendidikan Dasar Departemen Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta. Tahun 1999 pensiun dengan pangkat akhir IV/E.

Mulyadi Wartawan Senior

Sebelum usianya mencapai 82 tahun, dia telah mengelilingi tiga benua, yakni Asia, Eropa dan Amerika. Karena itu, jangan heran sejumlah negara dikunjunginya guna memperdalam pendidikan dasar. Sewaktu bertugas menjadi Direktur Pendidikan Dasar, dia sempat mengunjungi berbagai wilayah mulai dari kawasan Barat sampai Timur Indonesia. Dengan

tidak kenal lelah, dia blusukan ke tempattempat terpencil dan berdialog dengan para guru dan murid-murid SD. Dia memiliki 2 anak, 7 cucu dan 1 cicit. “He is a happy grand father”, tukas seorang temannya. Segalanya telah diperolehnya dengan mengabdi penuh ketekunan. Akan tetapi, walau ke mana-mana pakaiannya selalu necis, tak kelihatan sikapnya hedonisme (mengarah kepada kemewahan) Jarang ada pejabat yang begitu atentif terhadap bekas bawahannya. Sampaisampai kalangan pegawai rendah di kantor mendapat perhatian. Mereka diajak berkunjung ke daerah dengan naik pesawat terbang. Djauzak senang mentraktir orang. Sebelum usianya mencapai 82 tahun, dia telah mengelilingi tiga benua, yakni Asia, Eropa dan Amerika. Karena itu, jangan heran sejumlah negara dikunjunginya guna memperdalam pendidikan dasar. Mulai Singapura, Malaysia, Thailand, Hong Kong, Taiwan, Korea Selatan, Inggris, Prancis, Negeri Belanda, Jerman, Italia, Spanyol, Norwegia, Amerika Serikat dan lain-lain. Pendeknya ”oude opa” ini telah mengelilingi tiga benua. Fokus utama, ingin be-

lajar dari negara-negara lain yang sukses dalam mengelola pendidikan. Ciri negara maju adalah memperhatian kualitas pendidikan dan melahirkan manusia cerdas, tangguh dan mencintai tanah air.***

Kirim tulisan Anda ke alamat di bawah ini:

OPINI dan RISALAH Naskah Opini panjang tulisan sekitar 1000 kata. Kirim ke: opini.ripos@gmail.com. Sertakan data CV, foto warna, nomor rekening dan nomor telepon. Naskah yang sudah satu bulan di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

SURAT PEMBACA Untuk Surat Pembaca bisa dikirim ke kantor redaksi Riau Pos Jalan Soebrantas KM 10,5 Pekanbaru, dengan menyebutkan identitas lengkap dan alamat. Surat Pembaca diutamakan terkait dengan fasilitas publik. SMS yang tidak lengkap identitas tidak akan diterbitkan. Surat Pembaca juga bisa dikirim via e-mail opini.ripos@gmail.com disertai fotokopi identitas dan nomor telepon Anda.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


PRO-BISNIS

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

5

Kadin dan Kemenkeu Imbau Nelayan Manfaatkan KUR JAKARTA (RP) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan Kementerian Keuangan mendorong pelaku usaha bidang kelautan dan perikanan agar memanfaatkan kredit usaha rakyat (KUR) sebagai modal kerja. Pasalnya, selama ini banyak yang terjerat utang kepada lintah darat. "Kadin dan Kemenkeu ___

mendorong agar individu pengusaha di sektor kelautan perikanan, utamanya yang masih UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) agar memanfaatkan fasilitas kredit usaha rakyat, yang tingkat suku bunganya akan diturunkan dari 21 persen menjadi 12 persen," ujar Wakil Ketua Umum Kadin, Bidang Kelautan dan Perikanan, Yugi

BURSA___

Sepuluh Saham Paling Aktif Kode

Harga

SRIL BBRI KLBF BBNI BMRI

Selisih Persentase

474 +4 10.450 +450 1.710 -35 4.815 +55 9.700 +175

ADHI DSFI TLKM LPPF ANTM

9.534 7.550 6.401 5.966 5.013

2.270 167 2.920 17.400 479

-30 +27 -20 -100 +4

4.256 3.401 3.386 3.385 3.133

SUMBER: BURSA EFEK INDONESIA

Indeks Pasar 3 Agustus 2015 Data Terakhir 4.800,18 815,05 636,99 1.915,88 968,47 395,57 1.175,69 2.170,34 507,34 1.007,23 688,75 923,55 1.204,29

IHSG LQ45 JII Pertanian Pertambangan Industri Dasar dan Kimia Aneka Industri Industri Konsumer Properti Infrastruktur Keuangan Perdagangan Manufaktur

Perubahan -2,35 1,96 -4,99 -22,80 -8,72 -1,77 3,67 -28,10 3,71 -9,66 11,89 -10,04 -8,54

Persentase -0,05% 0,24% -7,82% -1,18% -0,89% -0,45% 0,31% -1,28% 0,74% -0,95% 1,76% -1,08% -0,70%

Kurs Transaksi Bank Indonesia per 3 Agustus 2015 Mata Uang

Jual (Rp)

Beli (Rp)

USD SGD GBP AUD

13.559.00 9.873,30 21.177,80 9.902,14

13.425,00 9.775,01 20.967,17 9.801,59

JPY EUR CNY MYR HKD SAR

109,36 14.879,65 2.216,65 3.539,28 1.749,14 3.615,54

108,23 14.731,25 2.194,74 3.500,65 1.731,83 3.579,62

Harga Produk Mulia per 3 Agustus 2015 Jenis (gram) 5 10 25

Harga dasar (Rp) 2.590.000 5.130.000 12.750.000

50 100

25.450.000 50.850.000 SUMBER: PEGADAIAN

Prayanto, Senin (3/7). Selama ini penyaluran KUR lebih didominasi sektor ritel dan sangat sedikit untuk sektor produktif baik pertanian, perikanan, atau industri. Karena itu dia berharap bisa mendorong pemanfaatan KUR bagi pelaku usaha, utamanya yang masih level UMKM. "Sebab, KUR akan dapat menyentuh langsung

pada sektor-sektor produktif di bidang kelautan dan perikanan," sebutnya. Kemenkeu, kata Yugi, akan mendorong pelaku usaha UMKM di bidang kelautan dan perikanan untuk mendapatkan KUR, khususnya bagi investasi yang baru akan masuk. Dengan begitu, ke depan KUR tidak hanya dipakai dalam bidang perdagangan

saja, tetapi juga untuk sektorsektor produktif. "Kita ingin Indonesia jadi bangsa yang produktif, tidak hanya jual beli saja," tambahnya. Yugi menambahkan, Kemenkeu juga siap memberikan tax allowance untuk Koperasi bidang kelautan dan perikanan. Apalagi, selama ini belum ada koperasi yang mendapatkan tax allowance

pemerintah. "Jadi, kalau bisa membuat koperasi para pengusaha perikanan dan kelautan, khususnya koperasi yang memiliki management dan tata kelola bagus, pasti bisa dapat insentif tax allowance," tegasnya. Dalam pertemuan Kadin dengan Menteri Keuangan, kedua pihak fokus mendukung pemberian informasi yang

komprehensif di sektor kelautan dan perikanan. "Dalam hal ini Kadin bertugas mencari serta menyediakan para pengusaha yang siap menggarap sektor kelautan dan perikanan. Sementara, Kemenkeu akan mendukung pemberian informasi terkait insentif yang bisa diberikan," ungkapnya.(wir/tia/jpnn)

Inflasi Juli Diprediksi Tertinggi Laporan JPNN, Jakarta

PREDIKSI pemerintah terkait dengan inflasi Juli 2015, tampaknya, meleset. Pemerintah memperkirakan inflasi bulan lalu itu bakal terendah selama lima tahun terakhir. Namun, berdasar data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi Juli hampir menyentuh level 1 persen, yakni 0,93 persen. Kepala BPS Suryamin menyatakan, inflasi Juli tahun ini dipengaruhi kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan. Perubahan tarif angkutan selama hari raya menjadi mayoritas penyumbang inflasi terbesar pada bulan lalu. "Apalagi ini kedua timing-nya, arus mudik dan arus balik, kan dalam satu bulan. Kalau sebelumnya, kan terpisah bulannya," papar Suryamin di gedung BPS kemarin (3/7). Suryamin menguraikan, tarif angkutan yang lonjakannya paling drastis adalah tarif angkutan udara dengan kenaikan 24,4 persen."Kenaikan tertinggi terjadi di Kota Pontianak dan Pangkal Pinang. Kemudian, kontributor inflasi terbesar kedua adalah tarif angkutan antarkota dengan kenaikan harga rata-rata 11,8 persen.

SURYAMIN

Kenaikan tertinggi terdapat di Kota Cirebon dan Purwokerto. Tarif kereta api juga ikut menyumbang inflasi 6,95 persen dengan kenaikan tertinggi di Kota Cirebon dan Semarang. Yang lain-lain itu ikan segar kenaikannya 3,0 persen, lalu daging ayam ras 6,19 persen. Kemudian, cabai merah ini kenaikannya juga cukup tinggi sampai 14,36 persen. Lalu, daging sapi 4,76 persen dan beras 0,68 persen," terangnya. Sementara itu, kata Suryamin, sebanyak 80 di antara 82 kota dalam indeks harga konsumen mengalami inflasi. Dua kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Pangkal Pinang, yakni 3,18 persen. Inflasi terendah ada di Pematang Siantar, yaitu 0,06 persen. Sementara itu, deflasi tertinggi terjadi di Merauke, sebesar -0,6 persen. "Nah, rata-rata inflasi di Pulau Jawa di bawah 1 persen.

n Juli 0,93 persen n Dipengaruhi transportasi, komunikasi dan jasa keuangan n 80 kota di Indonesia mengalami inflasi n Inflasi tertinggi di Pangkal Pinang yakni 3,18 n Inflasi terendah di Pematang Siantar yakni 0,06 n Deflasi tertinggi di Merauka sebesar -0,6 persen Sumber:BPS

Artinya, pengendalian harga di Jawa ini cukup bagus di seluruh kota. Sedangkan di luar Jawa masih fifty-fifty. Artinya, di luar Pulau Jawa ini masih perlu ditingkatkan pengendalian harganya," ujarnya. Menurut Suryamin, meski level inflasi Juli cukup tinggi, persentasenya relatif lebih rendah jika dibandingkan dengan beberapa tahun terakhir. Bahkan, besarannya sama dengan bulan yang sama tahun lalu. Pada 2013, inflasi Juli mencapai 3,29 persen. Sementara itu, pada 2012 inflasi Juli sebesar 0,7 persen; 2011 sebesar 0,67 persen; dan 2010 sebesar 1,57 persen. Suryamin memprediksi, inflasi Juli ini menjadi inflasi tertinggi selama 2015. Sebab, bulan lalu ada sejumlah momen yang cukup besar, yakni Ramadan dan Idul Fitri. Bahkan, tahun pelajaran baru sekolah dasar (SD) dimulai

bulan lalu. "Jadi, istilahnya sudah menumpuk di bulan Juli. Kalau untuk tahun pelajaran SMP, SMA, atau perguruan tinggi, tidak begitu berpengaruh. Tahun baru juga tidak begitu tinggi," urainya. Inflasi tahun kalender pada Juli 2015 adalah 1,9 persen dan inflasi secara tahunan sebesar 7,26 persen (year-onyear). Sementara itu, inflasi komponen inti pada Juli ini 0,34 persen (month-to-month) dan inflasi inti secara tahunan adalah 4,86 persen (yoy). Deputi Bidang Statistik, Distribusi, dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo menambahkan, inflasi inti yang menunjukkan penurunan jika dibandingkan dengan sebelumnya, yakni 5 persen, bukan pertanda buruk. Justru, inflasi inti yang hanya berkisar 4 persen harus dimanfaatkan Bank Indonesia untuk menurunkan

suku bunga. Penurunan suku bunga tersebut setidaknya bisa mendorong investasi. "Karena BI kan memperhatikan inflasi inti. Sekarang sudah kepala 4 persen nih peluang untuk menurunkan suku bunga. Ini bisa mendorong investasi karena tingkat bunga pinjamannya turun, sehingga juga bisa membantu pertumbuhan ekonomi. Jadi, ya bagaimana BI ini bereaksi terhadap pengumuman (inflasi) kita hari ini (kemarin, red)," imbuh Sasmito. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Tirta Segara mengungkapkan bahwa inflasi kali ini dianggap lebih terkendali dan lebih rendah jika dibandingkan dengan ratarata inflasi historis Lebaran dalam empat tahun terakhir. "Inflasi Lebaran lebih terkendali dan lebih rendah,” ujarnya.(ken/dee/rio)

LEPASKAN KAPAL: Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Sulteng Longki Djanggola melepas keberangkatan pertama Kapal “Maleo” yang mengangkut liquid natural gas (LNG) sebanyak 125.000 meter kubik di Arun, Senin (3/8/2015). JPNN

Kanada Incar Proyek Listrik 35.000 MW JAKARTA (RP) - Pengusaha Kanada tertarik terjun di bisnis kelistrikan di Indonesia. Selain menyiapkan dana investasi besar, mereka menjajaki untuk menjalin kerja sama dengan perusahaan Indonesia di sektor kelistrikan. Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan, para pengusaha Kanada itu ingin terlibat dalam proyek pembangunan listrik 35.000 megawatt (MW). "Investor Kanada telah datang kepada kami mencari informasi mengenai peluang bisnis di Indonesia. Untuk sektor listrik, mereka ingin terlibat dalam proyek pembangunan tenaga listrik 35.000 megawatt yang dicanangkan oleh pemerintah. Mereka menyatakan sanggup membangun pembangkit berkapasitas 2x300 me-

gawatt yang berbasis bahan bakar batu bara dan tenaga surya," ujar Saleh, baru-baru ini. Menperin mengatakan potensi kerja sama lainnya yang masih bisa dikembangkan oleh kedua negara, antara lain dalam bidang industri makanan dan pupuk. "Saya meminta kepada para pengusaha Kanada dapat terus meningkatkan investasinya di Indonesia, khususnya di sektor pulp, makanan dan pupuk karena Kanada merupakan negara sumber impor Indonesia," katanya. Dalam pertemuan dengan President of Southeast AsiaCanada Business Council Carmelita Salongan Tapia beserta delegasinya, Menperin meyakinkan pengusaha Kanada bahwa Indonesia merupakan negara tujuan investa-

si yang tepat. Hal itu bias dilihat dari potensi pertumbuhan ekonomi dan besarnya populasi Indonesia saat ini dan di masa depan. "Berinvestasi di Indonesia adalah langkah strategis bagi pebisnis global maupun domestik," tegasnya. Pihaknya juga berharap hal ini membuka akses pasar yang lebih besar untuk meningkatkan ekspor ke Kanada. Neraca perdagangan kedua negara dalam tiga tahun terakhir terus meningkat. Namun begitu, impor dari Kanada lebih besar dibanding ekspor Indonesia."Hingga tahun 2014, nilai perdagangan kita sebesar 2,6 miliar dolar AS yang mana Kanada mengalami surplus senilai 1 miliar dolar AS," ungkapnya.(wir/agm/jpnn)

Industri Otomotif Didesak Gunakan Biodiesel JAKARTA (RP) - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) meminta pemerintah membuat kebijakan yang efektif untuk mendongkrak pemanfaatan bahan bakar nabati (BBN) dalam bentuk biodiesel di kalangan industri otomotif. Menurut Ketua Advokasi dan Kebijakan GAPKI, Tungkot Sipayung, pemanfaatan biodiesel di kalangan industri otomotif memang masih kurang. Tungkot menyatakan, rencana pemerintah menaikkan kandungan biodiesel dalam solar dari 15 persen menjadi 20 persen tak akan efektif jika tidak dibarengi kebijakan yang memaksa pelaku industri otomotif. “Pemerintah harus secepatnya keluarkan keREDAKTUR: MARRIO KISAZ

bijakan yang mewajibkan para pelaku industri otomotif harus bisa meningkatkan penggunaan biodiesel atau BBN untuk mengurangi konsumsi BBM fosil,” ujar Tungkot dalam rilisnya ke media, baru-baru ini. Tungkot mengatakan, konsumsi biodiesel di Indonesia saat ini baru mencapai 6 juta ton. Sedangkan konsumsi BBM fosil mencapai 35 juta ton yang mayoritas untuk keperluan mesin pabrik. Karenanya Tungkot juga mengingatkan, jumlah kendaraan bermotor di Indonesia terus bertambah. Di sisi lain, katanya, Indonesia memiliki bahan BBN yang berlimpah. Menurutnya, penggunaan biodiesel tidak hanya ber-

manfaat untuk mengurangi konsumsi BBM fosil. Sebab, BBN juga bisa mengurangi emisi gas buang hingga 60 persen. Karenanya, jika pemerintah proaktif menggenjot pemanfaatan BBN maka kualitas udara di Indonesia juga akan semakin baik. “Jadi tidak ada alasan bagi pemerintah untuk tidak terus mendorong konsumsi biodiesel di dalam negeri,” katanya. Selain itu Tungkot juga menyinggung tentang perlunya sertifikasi ramah lingkungan atau sertifikat hijau bagi para pelaku industri. Menurutnya, sertifikasi hijau itu bisa dimanfaatkan untuk menekan praktik percalian dalam pengadaan fatty acid methyl esters (FAME).(ara/jpnn) TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


KOMUNIKASI-BISNIS

6

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

SBT Beri Promo Suzuki Merdeka Laporan NUKE FATMASARI, Pekanbaru nuke-fatmasari@riaupos.co.id

MEMERIAHKAN Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Suzuki Sentral Buana Trada (SBT) Riau menawarkan program paket Suzuki Merdeka yang berlaku untuk pembelian mobil Suzuki sepanjang Agustus 2015. Program promo yang ditawarkan antara lain cash back Rp50 juta, cicilan mulai dari Rp2 jutaan, masa kredit hingga 7 tahun dan uang muka mulai dari Rp7 jutaan. Kepala Wilayah Suzuki Mobil PT SBT Riau, Agustan mengatakan, ada beragam program menarik yang Suzuki SBT Riau tawarkan untuk masyarakat yang ingin memiliki unit mobil Suzuki selama Agustus 2015. Disampaikan pula, Suzuki SBT Riau juga akan mengadakan pameran di Mal SKA 19-24 Agustus 2015. ''Selama pameran ada juga hadiah cabutan langsung, lucky draw dan beragam

hadiah tambahan lain,'' katanya, Senin (3/8). Agustan pun menyampaikan, semester kedua tahun ini, Suzuki SBT Riau pun akan memperkenalkan unit baru, dalam hal ini sedan, yang sedikit mengalami perubahan. ''Ya, beberapa tahun ke depan, akan ada lebih banyak varian lagi dari Suzuki. Apalagi market di semester pertama turun sehingga kompetisi pun semakin ketat,'' ucapnya. Secara nasional, lanjut Agustan, penguasaan pasar Suzuki berada di angka 12 persen. Untuk Provinsi Riau ada di range 11,5 persen. ''Penjualan kami tetap mengalami kenaikan dari tahun lalu meski kenaikannya hanya sedikit sekali,'' katanya. Penguasaan pasar yang paling dominan adalah Suzuki carry pick up sebesar 50 persen, lalu Ertiga dan lainnya. ''Carry pick up kami sudah terbukti dan dibuktikan ketangguhannya sehingga unit ini akan selalu jadi primadona,'' tuturnya.(rio)

Telkom Bukukan Kenaikan Laba Rp7,44 Triliun JAKARTA (RP) - PT Teleko- pendapatan Digital Business munikasi Indonesia Tbk (TL- tumbuh 37,6 persen. TelkoKM) membukukan kenaikan msel juga berhasil mencetak laba bersih 2,2 persen men- laba bersih senilai Rp10,1 trijadi sebesar liun pada periode Rp7,44 triliun paini. da semester per"Cellular Voice tama 2015. Beban dan Data, Internet pemeliharaan and IT Service madan pensiun dini sih memberikan dinilai tinggi sehkontribusi besar ingga dianggap bagi pendapatan analis semestinya Telkom. Cellular perusahaan telVoice tumbuh sekom terbesar di ALEX J SINAGA besar 8,07 persen Indonesia itu bisa menjadi Rp17,68 lebih positif lagi. triliun, sementara bisnis Laporan keuangan TLKM Data, Internet & IT Service yang berakhir 30 Juni 2015 menyumbangkan kontribusi mencatat pendapatan diraih sebesar Rp14,91 triliun atau sebesar Rp48,84 triliun atau tumbuh 33,7 persen," ucap naik 12,2 persen dibanding- Direktur Utama TLKM, Alex kan Rp43,54 triliun pada pe- J Sinaga, kemarin. riode sama tahun sebelumnHal itu, menurutnya, seya. Beban operasi, pemeli- jalan dengan peningkatan haraan, dan jasa telekomuni- jumlah pelanggan seluler kasi sebesar Rp14,02 triliun yang mencapai 144,06 juta atau naik 30,2 persen diband- user (pengguna) atau tumingkan Rp10,76 triliun. buh 4,9 persen dari periode Selain itu ada beban karya- yang sama tahun lalu. Sewan pada paro pertama ta- mentara jumlah pelanggan hun ini sebesar Rp5,89 triliun broadband juga mengalami atau naik 23,2 persen diband- peningkatan yang berarti, diingkan Rp4,78 triliun pada mana pelanggan mobile periode sama sebelumnya. broadband Telkomsel Flash Namun beban interkoneksi tumbuh 50,28 persen menjaturun 23,2 persen menjadi di 38,333 juta user dan pelRp1,95 triliun dibandingkan anggan fixed broadband Rp2,54 triliun. tumbuh 15,9 persen menjadi Laba usaha tercatat sebe- 3,73 juta user. sar Rp 15,12 triliun naik 7,4 Sementara bisnis fixed persen dibandingkan line (telepon di lokasi huRp14,07 triliun pada semes- nian dan kantor) mengalater pertama 2014. Akhirnya mi penurunan sebesar 6,25 laba bersih tercatat sebesar persen menjadi Rp4,37 trilRp7,44 triliun atau naik 2,2 iun. Hal ini merupakan persen dari Rp7,28 triliun dampak dari program uppada periode sama tahun grade layanan Flexi ke Tellalu. komsel (fixed wireless reAnak usaha TLKM yaitu trenchment), sementara Telkomsel membukukan pendapatan fixed wireline pendapatan sebesar Rp35,39 masih mencatat pertumbutriliun dengan kontribusi han sebesar 0,7 persen.(gen)

NUKE FATMASARI/RIAU POS

TUNJUKKAN PRODUK: Marketing Suzuki SBT menunjukkan produk mobil Suzuki dalam program promo Suzuki Merdeka di showroom-nya, Senin (3/8/2015).

Grand Central Promo Menu Variatif hingga Akhir Pekan PEKANBARU (RP) - Setiap hotel punya daya tarik unik, berusaha memberikan kesan dan pengalaman berbeda bagi setiap tamunya. Hal ini mendorong sejumlah hotel tidak hanya menjual kamar untuk menginap, namun bisnis turunannya kadang justru punya daya tarik lebih kuat. Seperti yang dilakukan Hotel Grand Central Pekanbaru yang meggelar iven Food Parade atau parade makanan penuh mulai dari Kamis hingga tutup akhir pekan. Food Parade di hotel yang beralamat di Jalan Jendral Sudirman No 1 Pekanbaru ini dimulai dari Thursday Food Parade yang hadir hari Kamis setiap pekannya. Pada iven ini, hotel menyediakan ragam Dimsum, makanan khas Korea. Public Relation Hotel Grand Central Sylvia Eka Apriensy, ragam Dimsum yang ditawarkan bersama semangkok bakso ditawarkan cuma Rp60 ribu. ‘’Dimsum plus Bakso ‘All You Can Eat’ cuma Rp60 ribu, khusus hadir pada hari Kamis yang kami sajikan mulai pukul 18.00 WIB petang hingga pukul 22.00 WIB malam. Tamu bisa menikmati Dimsum dan bakso ala Grand Central di Central Loby Longue yang berada di Ground Flour kami,’’ sebut Sylvia. Lalu pada hari berikutnya, Jumat atau disebutkan Friday Food Parade, hotel menghadirkan View From Top Buffet. Bagi mereka yang sudah lama tidak makan malam enak

Furnitur RI Rebut Pasar Cina JAKARTA (RP) - Indonesia semakin percaya diri memasuki pasar furnitur atau mebel Amerika Serikat (AS). Sebab, pesaing utama Indonesia, Cina, tengah mendapatkan sanksi bea masuk anti dumping (BMAD) produk furnitur sebesar 100 persen dari pemerintah AS. "Indonesia berpotensi untuk terus meningkatkan pangsa pasar produk furnitur di Amerika Serikat. Kuncinya rajin membaca tren furnitur di Amerika Serikat dan, tentu saja harus gencar berpromosi," ujar Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak, baru-baru ini. Saat ini, lanjut Nus, merupakan momentum yang tepat untuk meningkatkan ekspor furnitur. Karakteristik pasar AS yang memiliki empat musim akan menjadi peluang pasar bagi pengusaha furnitur Indonesia untuk meningkatkan ekspornya dengan membuat produk yang sesuai dengan karakter pasar AS tersebut. "Produksi kayu Indonesia lebih besar," ungkapnya. Selain itu, sejak tahun lalu ini furnitur asal Cina terkena bea masuk (BM) antidumpREDAKTUR: MARRIO KISAZ

NUS NUZULIA

ing di AS. Dengan kondisi seperti itu, produk furnitur Indonesia memiliki peluang untuk bersaing lebih baik."Produk furnitur asal Cina ke pasar Amerika hingga saat ini masih dikenakan bea anti-dumping sangat tinggi, yaitu sekitar 100 persen, khususnya produk bedding furniture," katanya. Peluang tersebut telah diambil Atase Perdagangan Washington DC, Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Los Angeles, dan Indonesia Trade Promotion Centre (ITPC) Chicago dengan mengikuti pameran Summer Las Vegas Market (LVM) 2015 pada 2-6 Agustus 2015 di Las Vegas. "Paviliun Indonesia

mengusung tema "Trade with Remarkable Indonesia" dengan showroom seluas 160 meter persegi," tambahnya. LVM merupakan pameran furnitur terbesar di wilayah barat Amerika Serikat yang diadakan dua kali setahun pada musim panas dan musim dingin, Pameran yang diselenggarakan di World Market Center (WMC) Las Vegas itu diperkirakan menarik lebih dari 40 ribu pengunjung. "Ini merupakan pameran business-to-business bertaraf internasional yang membidik pasar furnitur dari berbagai kalangan seperti desainer dan industri," terangnya. Dalam pameran LVM 2015 ditampilkan berbagai produk seperti dekorasi rumah dan dinding, furnitur tradisional, accent furniture, ready-to-assemble furniture, wicker and rattan furniture, custom furniture, dan upholstered furniture. "Partisipasi Indonesia diharapkan mampu menciptakan peluang pasar yang sangat besar di Amerika," jelasnya.(wir/ agm/jpnn)

INTERNET

PROMO: Hotel Grand Central memberikan promo menu variatif hingga akhir pekan.

dengan pemandangan indah Kota Pekanbaru pada malam hari, mereka bisa coba iven yang satu ini. Di samping kolam renang yang berada di lantai 7 gedungnya, berbiaya Rp70 ribu perorang, Grand Central menyuguh menu salad, Sup, hidangan utama, BBQ pilihan dan makanan penutup yang siap menemani pada pukul 19.0020.00 WIB. Di lokasi yang diberi

nama sebagai Central Poolside Longue ini juga tersedia live music sebagai sarana hiburan. Tambahannya, di sini para tamu juga dapat menikmati beragam pilihan Mocktails dan Cocktails dan juga BBQ. Pada saat weekend atau akhir pekan, menu yang disediakan hotel makin beragam. Disebutkan Sylvia, pada Sabtunya, Grand Central menghadirkan License to Grill sepanjang pukul 18.00-21.00 WIB di Central Coffee House yang berada di lantai

1 hotel. Dengan biaya Rp120 ribu, tamu dapat menikmati sajian BBQ Buffet ditambah dengan Station Corner. ‘’Weekedn Food Parade ada Station Food Corner berupa Chicken and Duck Carving serta Pizza. Lalu ada steamboat yang menghadirkan Mongolian BBQ. Di sana nanti tamu juga disuguhkan berbagai pasta yang dilengkapi dengan aneka salad, soup, Hot Dish Buffet dan juga Dessert,’’ terangnya.

Habiskah saat Sabtu malam atau malam Ahad? Tidak, justru Grand Central menutupnya dengan Weekend Food Parade pada Ahadnya. Pada penutup akhir pekan ini, Grand Central menghadirkan ‘’Sunday Dimsum Festival juga di Central Coffe House. Disini Grand Central menyediakan aneka menu favorit tamunya, mulai dari berbagai Dimsum, Steamboat, Bakso, Mie Ayam, Nasi Goreng, Salad dan Aneka Dessert hanya dengan Rp70 ribu saja.(end)

Laba PTPN V Capai Rp26 Miliar PEKANBARU (RP) - PTPN V menggelar halalbihalal dan family gathering serta malam pengantar tugas Direktur Keuangan PTPN V Pontas Tambunan yang dipromosikan sebagai Deputi Menteri BUMN di Gedung Serbaguna PTPN V, Jalan Rambutan Pekanbaru, Senin (3/8). Pada halalbihalal tersebut dihadiri seluruh jajaran Komisaris, Direksi, Paripurna, Serikat pekerja, dan perwakilan dari masing-masing unit kerja/bisnis. Direktur Utama PTPN V Amal Bakti Pulungan mengatakan, kondisi industri hulu perkebunan saat ini dengan pelemahan harga minyak mentah dunia memberi dampak besar bagi tertekannya harga komoditas, termasuk harga minyak sawit internasional. ‘’Bersama kita menyadari tidak pernah ada jaminan untuk kepastian harga. Bahkan harga rata-rata penjualan CPO sama dengan Juli ini hanya Rp7.000, jauh berada di bawah harga rencana kerja anggaran perusahaan. Dan harga ini akan cenderung terus menurun,’’ terang Amal. Sehingga disebutkannya pula, hal tersebut memiliki pengaruh signifikan bagi

HUMEAS PTPN V FOR RIAU POS

SERAHKAN CENDERAMATA: Deputi Menteri BUMN Pontas Tambunan menyerahkan cenderamata kepada mantan Top Manajemen PTPN V Khairuddin Nasution dan Ismed Basya yang telah memasuki masa pensiun, Senin (3/8/2015).

pencapaian laba bersih perusahaan. “Pengaruhnya, kinerja laba bersih hingga semester I tahun 2015 Rp26 miliar. Sementara target setahun adalah Rp259 miliar. Bahkan jika dibandingkan dengan laba bersih pada periode yang sama tahun sebelumnya hingga Juni 2014 yang mencapai Rp119 miliar, tentu angka ini masih sangat jauh”, tambahnya lagi. Untuk itu Amal menyebutkan dalam menghadapi kon-

disi harga jual komoditas yang di bawah harapan tersebut, ada empat program kunci yang disingkat dengan “4T”. Yakni tingkatkan produktifitas baik tanaman, SDM, maupun aset-aset lainnya, kemudian tingkatkan kapasitas dan rendemen hasil olah pabrik, lalu tekan potensi losses di seluruh aspek/sektor, dan terakhir terapkan efisiensi biaya,’’ imbuhnya. Amal mengimbau agar program kunci tersebut dapat terlaksana dengan

baik, maka hikmah ibadah puasa yang telah dilatih selama Ramadhan sebelumnya dapat diimplementasikan pada 11 bulan selanjutnya. ‘’Semoga kita dapat menerapkan hikmah yang sudah terlatih selama Ramadan itu dengan istiqomah termasuk di dalam pekerjaan, sehingga akan berdampak pula pada perusahaan”, ucapnya. “Dengan demikian kinerja dan produktivitas kita meningkat, sehingga tantangan akibat harga komoditas dapat kita hadapi,’’ harap Amal lagi. Pada helatan yang berlangsung meriah dan semarak dalam suasana keakraban yang tinggi tersebut, perusahaan juga menggelar malam pengantar tugas terhadap Pontas Tambunan yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan PTPN V. Sebab pada 27 Juli 2015, telah dilantik sebagai eselon I oleh Menteri BUMN RI di Jakarta sebagai Deputi yang membidangi Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan di Kementerian BUMN. Pada kesempatan itu perusahaan juga melepas beberapa pejabat tinggi yang telah menjalani masa purnabakti/ TATA LETAK: WAN SARUDIN pensiun.(eca)


Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

EKONOMI-BISNIS

7

HENDRAWAN KARIMAN/RIAU POS

SERAH TERIMA: Direktur Muhibbah Travel Ibnu Mas’ud (dua dari kanan) melakukan serah terima berkas MoU bersama Branch Manager Bank Muamalat Syaifullah Asyik didampingi Coordinator Funding Muamalat Doddy Putra, Relationship Manager Funding Octaviani beserta sejumlah staf, Senin (3/8/2015).

Muhibbah Travel-Bank Muamalat Teken MoU Permudah Masyarakat Ibadah Haji Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Pekanbaru hendrawankariman@riaupos.co.id

PT Muhibbah Mulia Wisata (Muhibbah Travel) meresmikan kerja sama dengan Bank Muamalat cabang Pekanbaru dengan menandatangani MoU, Senin (3/8). Kedua belah pihak sepakat menghadirkan produk dan layanan baru untuk mempermudahkan masyarakat menjalankan ibadah haji ke tanah suci Mekah. Kesepakatan ini ditandatangi Direktur Muhibbah Travel Ibnu Mas’ud dan Branch Manager Bank Muamalat Cabang Pekanbaru

Syaifullah Asyik. Syaifullah Asyik pada kesempatan itu menjelaskan, lewat kerja sama diharapkan dapat memberikan keuntungan, kemudahan transaksi, rasa aman dan tentram untuk menjalankan ibadah haji. Karena, dia lembaga ini sudah terpercaya dan berpengalaman sejak lama. ‘’Ini juga akan memperkuat branding kedua belah pihak. Lewat kerja sama ini, kami berharap masyarakat tidak bingung lagi mencari biro haji terpercaya. Sehingga tidak tertipu dengan biro abal-abal. Muhibbah Travel ini sudah sangat dipercaya oleh masayarakat. Sementara itu perencanaan biayanya, Bank Muamalat sebagai pioner bank bersistem Syariah, punya produk dan layananya,’’ terang Syaifullah. Jalinan kerja sama ini merupakan kelanjutan dari

kerja sama yang telah dilakukan kedua belah pihak pada tahun sebelumnya. Banyak manfaat yang diberikan kedua perusahaan ini untuk kemudahan dan kelancaran pelaksanaan ibadah para jamaah. Syaifullah menjelaskan, Bank Muamalat menawarkan Tabungan Haji Arafah untuk kemudahan masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah haji ini. Pada tabungan ini, masyarakat yang ingin menabung untuk naik haji, cukup menyetorkan dana awal 100 dolar AS atau setara Rp13 juta (kurs Rp13 ribu). Kelebihannya, kata Syaifullah, pada saat keberangkatan ke tanah suci nanti, para jamaah akan mendapatkan uang saku sekitar Rp5 juta. Kelebihan lain yang ditawarkan, nasabah juga akan mendapatkan kartu ATM Shar-E Debit Gold untuk me-

mudahkan jamaah haji reguler dan khusus melakukan tarik tunai. Sehingga jamaah tidak perlu lagi membawa cash dalam jumlah yang banyak. Kartu ATM ini selain memberi kemudahan transaksi di berbagai negara, juga bisa digunakan untuk alat pembayaran belanja di merchant apa saja tampa dikenakan biaya. ‘’Atas kerja sama ini, pendaftaran pertama haji plus bisa juga dilakukan di Kantor Muhibbah Travel di Jalan Kartini Pekanbaru. Sedangkan untuk pengambilan porsi, bisa langsung ke Bank Muamalat,’’ terang Syaifullah. Nasabah Bank Muamalat juga bisa memanfaatkan jaringan kantor Bank Muamalat yang ada di Riau untuk mendapatkan program tabungan haji ini. Saat ini Bank Muamalat sudah memiliki sejumlah kantor ca-

bang. Di antara Pekanbaru ada 1 Kantor cabang Utama, 8 Kantor cabang Pembantu dan lima kantor kas. Di tempat yang sama pada siang itu, Direktur Muhibbah Travel Ibnu Mas’ud menyambut baik kerja sama ini. Ibnu menjelaskan, saat ini Muhibbah Travel mencatat ada 1.005 calon jamaah yang masuk dalam daftar tunggu haji plus di tempatnya. Jamaah calon haji dengan potensi yang besar tersebut nantinya akan membuka tabungan Arafah di Bank Muamalat. ‘’Lewat kerjasama ini, Dana yang disimpan tetap aman di tengah kondisi pergerakan kurs yang tidak menentu saat ini. Jadi saat menunggu giliran haji, uang yang disimpan tidak terganggu. Sehingga niat awal untuk beribadah tetap bisa dilaksanakan karena dana yang dimiliki tersimpan dengan baik,’’ sebut Ibnu.(rio)

BUMN Bertabur Diskon

Antisipasi Kemarau, Opsi Impor Beras Dibuka JAKARTA (RP) - Pemerintah mulai ancang-ancang mengantisipasi dampak kemarau panjang di sektor pertanian. Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil mengatakan, kekeringan yang menimpa lahan pertanian memantik kekhawatiran bakal terganggunya produksi padi. Karena itu, pemerintah pun mulai mengkaji opsi membuka keran impor beras. "Minggu ini akan kita bawa ke rapat kabinet (bersama presiden)," ujarnya saat ditemui di Kantor Wakil Presiden kemarin (3/8). SOFYAN DJALIL Menurut Sofyan, pemerintah memang harus mulai berhitung dari sekarang. Apalagi, ada prediksi yang menyebut musim kemarau kali ini bisa berlangsung hingga akhir tahun. Berdasar kalkulasi pemerintah, jika kemarau bertahan hingga Oktober, persediaan pangan masih akan cukup. Namun jika kemarau berlanjut hingga November atau bahkan Desember, maka dikhawatirkan mengganggu jadwal panen awal tahun depan. "Kita harus memikirkan implikasi tahun depan," katanya. Sofyan menyebut, saat ini Bulog masih memiliki stok atau persediaan beras 1,4-1,5 juta ton. Cadangan tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga akhir tahun. Namun jika jadwal panen akhir tahun dan awal tahun depan terganggu, maka cadangan beras dikhawatirkan menipis. "Makanya kita harus punya persediaan yang cukup di akhir tahun," ucapnya. Impor, kata Sofyan, akan diambil sebagai opsi terakhir jika pasokan beras dari dalam negeri benar-benar tidak bisa diamankan. Karena itu, kalkulasi pun akan dilakukan bersama kementerian-kementerian terkait, seperti Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan. "Jangan bicara skenario terburuk dulu, kita hitung dulu secara mendalam," ujarnya. Sementara itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengaku masih optimistis mampu menggenjot produksi padi. Dia mengatakan, kemarau panjang tahun ini sudah diantisipasi dengan menyebar puluhan ribu pompa air untuk mengairi lahan-lahan pertanian. "Bahkan, produksi tahun ini akan lebih tinggi," katanya.(owi/sof/jpnn) REDAKTUR: MARRIO KISAZ

JAKARTA (RP) - Perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) berlomba-lomba menggelar pesta diskon di bulan ini. Kejutan perusahaan pelat merah ini akan digelar dalam waktu dekat ini. Hal tersebut dilakukan untuk menyambut hari Kemerdekaan RI yang ke-70 tahun. PT Garuda Indonesia (GI) misalnya, akan memberikan potongan harga atau diskon hingga 70 persen saat peringatan hari Kemerdekaan Indonesia nanti. "Garuda Indonesia melalui Garuda Indonesia Patriot sedang merumuskannya. Kami mau menggunakan magic number, ada 17 persen, 45 persen dan 70 persen di tanggal 17 Agustus. Jadi ada berbagai diskon yang akan diberikan untuk masyarakat ," ujar Direktur Utama PT GI Arif

INTERNET

PROMO: Maskapai Garuda Indonesia memberikan promo menyambut hari ulang tahun Republik Indonesia.

Wibowo saat ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (3/8). Hanya saja untuk detail diskon yang akan diberikan serta ketentuannya, mantan dirut Citilink ini belum bisa menyampaikan. Sebab masih menunggu keputusan Menteri BUMN Rini Soemarno. Tak mau ketinggalan den-

gan GI yang memberikan diskon, PT Bank Mandiri juga akan menerapkan hal yang sama. Mandiri akan memberikan diskon belanja di toko-toko yang bermitra dengan perseroan. Rencananya diskon tersebut akan diberikan kepada masyarakat mulai 10 Agustus 2015.

"Kami sedang pikirkan untuk memberikan diskon belanja di toko-toko mitra kami. Bisa diskon 17 persen, 18 persen persen hingga 25 persen. ?Kalau bisa dimulainya tanggal 10, nanti teknisnya akan kami beritahu menunggu ibu menteri (Rini Soemarno)," kata Direktur Bank Mandiri Budi

Gunadi Sadikin. Sementara, PT Angkasa Pura (AP) II tak mau kalah memberikan kejutan. BUMN yang mengelola 13 bandara ini bakal meresmikan terminal baru Bandara Supadio, Pontianak. Selain itu, para guru di Pontianak juga akan diajak terbang secara gratis.(chi/jpnn)

Investor di Kawasan Ekonomi Khusus Dapat Insentif JAKARTA (RP) – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mendorong kalangan dunia usaha menanamkan modalnya di kawasan ekonomi khusus (KEK). Menurut Franky, pemerintah akan memberikan dukungan sepenuhnya, baik untuk pengembangan infrastruktur maupun insentif fiskal. Saat ini, pemerintah sedang merampungkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang KEK yang mengatur insentif fiskal. “Pemerintah memang berkomitmen untuk mendorong terbentuknya pusat ekonomi baru, melalui pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Sesuai fungsinya, BKPM berupaya mendorong masuknya investasi ke kawasan tersebut,” kata Franky dalam acara halalbihalal jajaran BKPM dengan kalangan dunia usaha, di Jakarta, kemarin. Franky melanjutkan pem-

JPNN

ILUSTRASI: Pengembangan kawasan ekonomi khusus mendapat perhatian serius dari pemerintah dengan memberikan kemudahan untuk investor.

bahasan rancangan peraturan pemerintah tentang KEK juga dibahas mengenai rencana pemerintah untuk memberikan insentif fiskal kepada investor di KEK. Bentuknya tax holiday, tax allowance, penangguhan atau pembebasan bea masuk, pembebasan PPn maupun cukai. Karena itu, pihaknya berharap pembahasan RPP ini dapat segera selesai tahun ini sehingga, investor yang menanamkan modal di KEK

dapat segera menikmati fasilitas tersebut. “Fasilitas tax holiday rencananya diberikan kepada bidang usaha yang merupakan fokus masing-masing KEK. Ada wacana bidang usaha ini mengacu kepada Rencana Induk Pengembangan Industri Nasional (RIPIN). Sementara itu, untuk bidang usaha selain industri utama pemerintah akan memberikan fasilitas tax allowance,” ujar Franky.

Franky juga menambahkan, pemerintah akan memperlakukan investasi KEK secara khusus, sehingga mencerminkan statusnya sebagai wilayah ekonomi khusus. Salah satunya, tidak berlakunya pembatasan aturan impor bahwa barang yang boleh diimpor adalah barang yang belum diproduksi di dalam negeri, barang yang sudah diproduksi namun, spesifikasi belum memenuhi yang dibutuhkan, dan barang

yang sudah diproduksi namun jumlahnya belum mencukupi. Selain itu, BKPM juga akan mendorong adanya integrasi perizinan investasi di wilayah KEK, sehingga investor hanya perlu mengurus di kawasan ekonomi tersebut. “BKPM merencanakan untuk membuat nota kesepahaman dengan gubernur, bupati/ wali kota yang wilayahnya terdapat KEK untuk dapat mendelegasikan kewenangan perizinan kepada administrator KEK, sehingga investor tidak perlu berkeliling ke manamana untuk mengurus perizinan,” katanya. Saat ini, terdapat delapan wilayah KEK yaitu, Sei Mangke di Sumatera Utara, Tanjung Api-Api di Sumatera Selatan, Tanjung Lesung di Banten, Mandalika di NTB, Maloy Batuta Trans Kalimantan di Kalimantan Timur, Palu, Sulawesi Tengah, Bitung, Sulawesi Utara, dan Morotai di Maluku Utara.(ken/dio/jpnn) TATA LETAK: SOEPRI ISMADI


INTERNASIONAL

8

Banjir-Longsor Renggut Ratusan Nyawa Laporan JPNN, Yangon

BENCANA tahunan itu telah datang. Hujan yang melanda beberapa wilayah Asia sudah merenggut ratusan nyawa. Pasalnya, hujan yang turun terus-menerus selama lebih dari sepekan belakangan ini membuat banjir dan longsor di mana-mana. Jutaan orang diungsikan. Banyak yang harus kehilangan tempat tinggal. Di India lebih dari 120 orang dinyatakan tewas dalam beberapa hari ini. Lebih dari sejuta penduduk telah diungsikan. Banjir di India diperparah dengan adanya badai yang menyapu area pantai Bengal. Tim evakuasi , Senin (3/8) masih melakukan pencarian korban longsor di Timur Laut Manipur. Empat korban jiwa karena longsor itu telah dievakuasi. Belum diketahui adakah korban tambahan. “Lebih dari 1,8 juta penduduk di 5.600 desa terkena dampak dari banjir ini. Hampir 1,1 juta orang telah dipindahkan ke kamp pengungsian,” ujar Menteri (setara Ke-

INTERNET

AMBRUK: Bangunan-bangunan ambruk akibat longsor yang disebabkan hujan lebat di Harkhar, negara bagian Chin, Myanmar, Ahad (2/8/2015).

pala Dinas) Tata Urusan Negara Bagian Bengal Javed Ahmad Khan. Menurut dia, air baru susut dalam beberapa hari ke depan. Itu pun jika tidak ada hujan lagi. Penduduk Myanmar mengalami hal serupa. Hujan deras berhari-hari ditambah dengan topan Komen telah merenggut nyawa 46 pen-

duduk. Ketinggian banjir mencapai atap rumah penduduk. Lebih dari 200 ribu orang terimbas dan telah diungsikan. Area yang paling terdampak adalah Myanmar bagian barat dan tengah. Utamanya Kota Kalay, Sagaing. Di wilayah tersebut banjir telah menyapu ribuan rumah penduduk hanya dalam hitungan jam. Para penduduk

dipaksa menggunakan kano dan rakit darurat untuk meninggalkan rumah mereka saat air terus meninggi. “Kami telah kehilangan semua yang kami miliki. Rumah kami masih terendam,” ujar Htay Shein (62), salah seorang penduduk Kalay. PBB pun sudah memperingatkan bahwa bencana itu akan berlangsung cukup la-

ma. Sebab, cuaca buruk diperkirakan masih berlangsung beberapa hari lagi. Juru bicara PBB untuk Urusan Koordinasi Kemanusiaan di Myanmar mengungkapkan bahwa para pengungsi sulit mendapatkan makanan. Di sisi lain, PBB dan berbagai lembaga sosial lainnya sulit menjangkau area terdampak untuk menyerahkan bantuan logistik. Negara Bagian Chin, Myanmar, adalah salah satu yang sulit dijangkau. Longsor di area itu telah merusak sedikitnya 700 rumah. Karena longsor itu pula, Chin kini tidak bisa diakses wilayah-wilayah di sekitarnya. Infrastruktur yang buruk, kemampuan pencarian dan penyelamatan yang terbatas, serta jalan, sambungan telepon, dan listrik yang terputus memang membuat nasib korban banjir dan longsor di Myanmar kian sengsara. Nasib serupa dialami Pakistan. Sejauh ini sudah 116 orang kehilangan nyawa garagara banjir bandang.(c10/ sha/mng)

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Teka-teki Kepingan MH370 akan Terjawab dalam 48 Jam PARIS (RP) – Teka-teki apakah bagian pesawat yang ditemukan di Pulau Reunion berasal dari Malaysia Airlines MH370 atau bukan akan terjawab dalam 48 jam. Flaperon yang telah diketahui berasal dari Pesawat Boeing 777 tersebut saat ini menjalani serangkaian pengujian untuk mengetahui apakah benar benda itu berasal dari MH370 yang hilang. “Flaperon itu telah secara resmi diidentifikasi sebagai bagian dari Boeing 777. Hal ini diverifikasi oleh otoritas Prancis dan pembuatnya, Boeing,” jelas Menteri Transportasi Malaysia Liow Tiong Lai melalui akun Twitter-nya, seperti dilansir Mirror, Senin (3/8). Fakta bahwa kepingan pesawat tersebut berasal dari tipe Boeing 777 semakin menguatkan dugaan bahwa bagian sayap pesawat tersebut memang berasal dari MH370. Pesawat Malaysia Airlines MH370 adalah satu-satunya kasus Boeing 777 yang hilang di seluruh dunia sampai saat ini. Jika benar flaperon tersebut berasal dari MH370, penemuan ini diharapkan dapat memberikan informasi lebih jauh mengenai hilangnya pesawat tersebut, terutama mengenai penyebab hancurnya MH370. Malaysia Airlines MH370 menghilang dari pantauan radar dalam perjalanan dari Beijing menuju Kuala Lumpur pada 8 Maret 2014. Nasib dari 239 orang yang berada di dalam pesawat, termasuk tujuh warga negara Indonesia (WNI), sampai saat ini belum diketahui. Misteri ini menimbulkan berbagai spekulasi dan teori mengenai penyebab hilang dan keberadaan pesawat tersebut. Namun, belum ada penjelasan pasti mengenai apa yang sebenarnya terjadi pada MH370.(int)

KPU Kembalikan Berkas Bakal Calon Sambungan dari hal. 1 KPU Kabupaten Pelalawan misalnya, telah mengembalikan berkas kedua pasangan balon bupati dan cawabup yang akan bertarung pada pilkada serentak tanggal 9 Desember mendatang. “Sejak tanggal 27 Juli hingga 3 Agustus kami melakukan verifikasi pemberkasan pasangan balon bupati dan wabup. Kini kami kembalikan karena masih ada persyaratan yang belum dilengkapi kedua pasangan balon tersebut,” terang Pokja Pencalonan Cabup/Cawabup KPU Pelalawan Wawan Subekti, di Pangkalankerinci, Senin (3/8). Dijelaskannya sesuai dalam tahapan pilkada, mulai 4-7 Agustus, kedua pasangan balon harus mengembalikan berkas yang telah diperbaiki. Selanjutnya, berkas tersebut akan kembali diverifikasi hingga masuk tahapan penetapan calon pada 24 Agustus mendatang. Dikatakan Wawan, adapun berkas yang masih belum dilengkapi kedua pasangan balon yakni laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) dari KPK yang merupakan berkas yang wajib dilampirkan. Berikutnya SKCK dari pihak kepolisian, surat dari pengadilan negeri tentang tidak pernah dijatuhi pidana penjara dan tidak sedang dicabut hak pilihnya dan juga tidak sedang memiliki tanggungan utang. “Kemudian surat keterangan bahwa pasangan balon tidak dinyatakan pailit oleh pengadilan tinggi atau Mahkamah Agung (MA). Selain itu, kami juga kembali menegaskan bahwa dalam dokumen persyaratan pencalonan, Partai Golkar (PG) dan PPP, tidak bisa menjadi partai pengusung pencalonan pada Pilkada Pelalawan karena adanya dualisme kepengurusan baik di tingkat DPP maupun pengurus tingkat daerah. Artinya, kedua partai ini hanya bisa menjadi partai pendukung kedua pasangan balon saja,” ujarnya. Disinggung terkait hasil pemeriksaan kesehatan kedua pasangan balon saat ini tim KPU Pelalawan sedang menjemput hasil tes pemeriksaan ke kantor IDI Riau di Pekanbaru. “Masih dijemput Ketua KPU Pelalawan Nasaruddin. Insya allah hasil pemeriksaan tersebut akan disampaikan di kan-

REDAKTUR: MONANG LUBIS

tor KPU Pelalawan,” tutupnya. Begitu pula di Rokan Hulu (Rohul). KPU Rohul telah menyampaikan hasil verifikasi faktual keabsahan berkas syarat bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati kepada masing-masing penghubung dari tiga pasang balon yang telah mendaftarkan diri ke KPU. ‘’KPU bekerja sesuai dengan tahapan pilkada serentak. Kami sudah sampaikan kepada penghubung dari tiga pasangan balon siang tadi (kemarin, red). Memang dari hasil verifikasi faktual, berkas persyaratan dari masingmasing pasangan balon masih terdapat kekurangan. Waktu empat hari ke depan, pasangan balon diberi kesempatan untuk melakukan perbaikan dan lengkapi persyaratan yang masih kurang,’’ungkap Ketua KPU Rohul Fahrizal ST MT menjawab Riau Pos, Senin (3/8). Tiga pasangan balon yang telah mendaftarkan diri ke KPU Rohul yakni Hafith Syukri-Nasrul Hadi yang diusung Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kemudian Syafaruddin Poti-Erizalyang diusung PDIP dan PAN. Terakhir pasangan SuparmanSukiman yang diusung Partai Golkar, Gerindra, Nasdem, Partai Hanura. Dijelaskan Fahrizal, secara umum biodata dari pasangan balon terdapat kekurangan. Misalnya ada biodata yang belum ditempeli materai. Kemudian dari tiga pasangan balon telah menyampaikan LHKPN ke KPK, dibuktikan dengan adanya resi tanda terima telah melapor. Namun dalam penelitian berkas syarat pasangan balon, KPU Rohul belum terima laporan secara detail sesuai dengan format KPK. ’’Saat ini tim dari Pokja Pencalonan sedang berada di Jakarta mengecek kebenaran resi tanda terima LHKPN ke KPK,’’ jelas Fahrizal. Selanjutnya, untuk rekening khusus kampanye dari pasangan SyafaruddinErizal ada kesalahan. Di mana rekening khusus kampanye yang telah dibuat atas nama tim. Seharusnya rekening khusus kampanye itu atas nama pasangan balon. ‘’Kalau untuk ijazah dari masingmasing pasangan balon sudah clear. Selama empat hari batas waktu perbai-

kan dan kelengkapan berkas syarat pasangan balon sudah diserahkan oleh penghubung pasangan balon ke KPU Rohul sesuai dengan jam kerja,’’ jelasnya. Disinggung tentang hasil pemeriksaan kesehatan pasangan balon, Fahrizal mengaku pihaknya telah menerima rekomendasi tim dari IDI Riau. ’’Hasilnya, alhamdulilah tiga pasangan balon memenuhi syarat. Sudah dinyatakan oleh IDI Riau sehat secara menyuluruh dan bebas dari narkoba,’’ tambahnya. Di Kabupaten Siak, berkas pasangan balon Suhartono-Syahrul dan Syamsuar-Alfedri juga dikembalikan untuk dilengkapi. “Masih ada berkas yang harus dilengkapi keduanya,” ujar Ketua KPU Siak Agus Salim SH yag didampingi empat komisioner KPU lainnya usai rapat pleno verifikasi berkas persyaratan balon di kantor KPUD Siak, Senin (3/8). Berkas yang kurang dan harus diperbaiki tersebut untuk pasangan Suhartono-Syahrul yaitu rekening khusus dana kampanye, rekening ada, tapi belum dilegalisir. Dokumen surat sehat jasmani dan rohani, serta surat keterangan bebas narkoba. Ini ranahnya KPU dan sudah dikonsultasikan pada pihak RSUD Arifin Achmad Pekanbaru dan RS Bhayangkara atau melalui IDI Riau, di Pekanbaru. “Kami menjemput untuk menggambilnya. Hasilnya belum tahu lagi,” jelas Agus Salim. Sementara untuk pasangan incumbent, Syamsuar-Alfedri, berkas yang harus dilengkapi dan diperbaiki adalah model BB.2 KWK (riwayat hidup calon) perlu diperbaiki disesuaikan dengan PKPU Nomor: 12/2015. Kemudian dokumen surat sehat jasmani dan rohani, serta, surat keterangan bebas narkoba. Ini ranahnya KPU dan sudah dikonsultasikan pada pihak RSUD Arifin Achmad Pekanbaru dan RS Bhayangkara atau melalui IDI Riau, di Pekanbaru dan kewenangan dari KPUD Siak. Berikutnya surat tanda terima penyerahan LHKPN dari KPK. Perlu diganti atau diperbaiki dengan yang asli atau fotokopi yang dilegalisir. Berkas kekurangan yang harus dilengkapi dan dipebaiki ini sudah diserahkan kepada tim penghubung ked-

ua tim. Tim Suhartono-Syahrul diserahkan pada Joko Susilo, sementara tim Syamsuar-Alfedri kepada Ikhsan. Kedua berkas pasangan balon tersebut agar dilengkapi kekurangan dan perbaikan tersebut, sampai 7 Agustus. “Lebih cepat lebih baik. Namun sesuai tahapan, makanya diberi tenggat waktu,” jelas dia. Setelah berkas tersebut dilengkapi dan diperbaiki, pada 8 Agustus dilakukan pemeriksaan dan diteliti kembali lagi oleh KPUD Siak dengan rentang waktu 8-14 Agustus. Dalam penelitian dan pemeriksaan tersebut, sekiranya masih juga terdapat pasangan balon tak dapat memenuhi persyaratan tersebut, maka ditetapkan tak memenuhi syarat untuk ditetapkan jadi pasangan calon peserta pilkada. “Tapi kami harapkan tak sampai begitu,” kata dia. Sementara hingga kemarin KPU Kuansing belum menerima laporan hasil pemeriksaan kesehatan pasangan

balon dari tim IDI Riau. “Rencananya besok (hari ini, red) dikonfirmasi ke IDI Riau. Apakah sudah bisa diambil atau belum,” ujar Ketua KPU Kuansing, Firdaus Oemar SH. Dijelaskan Firdaus Oemar, pihaknya akan mengumumkan secara resmi kepada masyarakat melalui media massa jika terdapat calon yang tidak lulus tes kesehatan. “Kalau tidak lulus kan harus diganti, makanya kalau ada yang tidak lulus akan diumumkan. Kalau semua calon lulus dari tes kesehatan tersebut, maka kami tidak perlu mengumumkan hasil pemeriksaan kesehatan,” katanya. Terkait berkas pasangan balon yang masih kurang, Komisioner KPU Indra Sukri ST menyampaikan, bahwa pihaknya akan melakukan rapat pleno, Selasa (4/8). “Apa kekurangannya, kami pleno kan dulu. Setelah itu baru disampaikan ke pasangan calon,” ujarnya.

Sedangkan KPU Rokan Hilir (Rohil) menyampaikan, hasil pemberkasan dokumen atau administrasi akan disampaikan ke seluruh bakal calon yang telah mendaftar. Terdapat empat pasangan balon yaitu Suyatno-Jamiluddin, Syafrudin-Ridwan, Herman Sani-Taem dan Wan Syamsir Yus-Helmi. “Hasil dari pemberkasan lanjutan yang kami lakukan akan disampaikan ke pasangan balon maupun partai pengusung atau partai koalisi pengusung pada Rabu (4/8) di kantor KPU Rohil,” ujar Ketua KPUD Rohil Agus Salim melalui Ketua Pokja Pencalonan Bupati dan Wabup Rohil Supriyanto di Bagansiapiapi. Jika saat penyampaian ternyata pasangan balon yang bersangkutan tidak hadir hal itu tidak menjadi hambatan karena dapat saja disampaikan melalui partai pengusung atau koalisi partai pengusung.(amn/aal/epp/jps/fad)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

SUMBAGUT

9

10 Hafiz Muda Dikirim ke Turki

PENUMPANG MENUMPUK: Penumpukan penumpang terjadi di pintu keberangkatan Bandara Internasional Minangkabau sejak Ahad (2/ 8/2015). Aktivitas bandara terhenti akibat pesawat Citilink tergelincir di landasan pacu saat hendak mendarat.

BANDA ACEH (RP) - Sebanyak 10 orang hafiz muda asal Aceh, Senin (3/8) diberangkatkan ke Istanbul, Turki, oleh Madrasah Sulaimaniyah Turki Cabang Aceh. Mereka akan berada di Istanbul, Turki selama dua tahun. Kesepuluh hafiz tersebut merupakan bagian dari 23 santriwan yang diwisuda pada Ahad (2/7), di Masjid Boeng Cala Aceh Besar. Rahmi Soraya, Humas Yayasan Sulaimaniyah Turki Cabang Aceh mengatakan, tahun pertama mereka akan disebarkan dan ditempatkan di asrama wilayah Asia maupun Eropa Istanbul. RPG

“Sepuluh anak yang dikirim ini rata-rata kelahiran 1998 dan 1999, di antara mereka ada yang mampu menghafal Alquran dalam tempo satu tahun, ada yang enam bulan dan ada juga yang 8 bulan. Baru tahun kedua nanti para santri ini dikumpulkan di asrama yang ada di Istanbul,” kata Rahmi. “Salah satu santriwan yang bernama Wahyu Shidqi, mampu menyelesaikan hafalannya dalam jangka waktu hanya 4 bulan saja,” kata Rahmi. Selain itu, dijelaskan Rahmi, sebanyak tiga belas santri yang tersisa dan belum diberangkatkan ke Turki, Ahad (2/8), telah diberang-

katkan ke Asrama Sulaimaniyah Cabang Medan untuk pemantapan bahasa Turki. Mereka juga akan diberangkatkan ke Turki pada 2016 mendatang. Rahmi menceritakan, di Banda Aceh ada tiga asrama Turki Yayasan Sulaimaniyah, dan tidak berbayar. “Di Turki ada sekitar 4.000 lebih asrama Turki yang tersebar di seluruh wilayah negara baik wilayah Asia maupun Eropa. Sementara itu, Asrama Turki Yayasan Sulaimaniyah ini juga terdapat di seluruh negara di dunia. Indonesia sendiri telah ada 25 asrama, tiga di antaranya beradadiBandaAceh,danmasih ada kemungkinan bertambah,” sebutnya.(mag-61/rpg)

Ratusan Rumah Terendam Banjir Laporan RPG, Painan

HUJAN deras yang terjadi Ahad (2/8) malam hingga Senin (3/8) dini hari mengakibatkan ratusan rumah terendam banjir di Kabupaten Pesisir Selatan dan Padangpariaman. Di Pessel, banjir merendam empat nagari, yakni Bungapasang, Painan Selatan, IV Kotohilir dan Airhaji. Keempat nagari itu berada pada tiga kecamatan, yakni IV Jurai, Batangkapas dan Linggo Sari Baganti. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Camat IV Jurai Ali Nasri mengatakan, hujan deras merendam ratusan rumah di kecamatan yang dipimpinnya. Dalam bencana ini, dua rumah masyarakat rusak be-

rat akibat tertimpa pohon kelapa dan pohon duku. Rumah yang rusak berat itu milik Suherman (50), di Kampung Bungo Pasang III, Nagari Bungapasang serta rumah Muhammad (53), tertimpa pohon kelapa di Kampung Bungopasang II di nagari yang sama. Selain itu, banjir juga menyebabkan lahan jagung milik masyarakat di Nagari Bungopasang seluas 6 hektare gagal panen. ‘’Kerugian sementara yang dialami warga mencapai puluhan juta rupiah,’’ ujarnya, Senin (3/8). Lebih lanjut diungkapkan Ali Nasri, di Nagari Painan Selatan, sebanyak 194 unit rumah juga terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 1 meter. Akibatnya beberapa peralatan elektronik

rusak. Banjir juga merendam kantor Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan serta Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. ‘’Namun, berapa besar kerugian yang dialami, belum bisa disimpulkan. Sebab masih dilakukan penghitungan oleh petugas di lapangan,” ungkapnya. Di tempat terpisah, Camat Batangkapas Syafrinal mengatakan hujan deras yang terjadi pada Ahad hingga Senin dini itu merendam beberapa nagari. Kondisi terparah terjadi di Nagari IV Koto Hilia. Di nagari ini, rumah yang terendam mencapai 350 unit. Selain itu, 10 ekor kambing hilang. ‘’Walau tidak menimbulkan korban jiwa, tapi keru-

gian yang dialami warga cukup besar. Selain merendam 350 unit rumah, satu keluarga juga kehilangan rumah. Di antaranya rumah milik Junaidi (48), warga Jalamu Nagari IV Koto Hilia. Saat ini banjir sudah mereda. Namun, warga masih khawatir datang banjir susulan. Sebab cuaca masih terlihat mendung,’’ jelasnya. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel Suip Tanjung mengatakan, pihaknya masih terus menelusuri ke beberapa kecamatan yang terkena banjir akibat hujan deras yang terjadi pada Ahad malam hingga Senin dini hari itu. ‘’Saat ini saya bersama tim masih melakukan penelusuran,” ujarnya.(yon/cc/ mng)

Wagubsu Dukung Ungkap Kasus Bansos MEDAN (RP) - Pemprov Sumut mendukung penuh upaya Kejagung mengusut tuntas kasus bantuan sosial (bansos) tahun anggaran 2011, 2012, dan 2013. Wakil Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi menyatakan, jika pejabat-pejabat di lingkungan Pemprov Sumut terus menerus diperiksa akan menganggu kinerja. Meski demikian pihaknya juga tidak bisa menolak pemeriksaan tersebut supaya tuntas. ‘’Kalau diperiksa terusmenerus pasti menganggu. Tapi kalau bisa diambil keterangannya tidak apa-apa. Kita lihat dulu. Mana bisa kit

REDAKTUR MONANG LUBIS

minta pemerikkondisinya. Kalau saan harus di diperiksa itu kan Medan), itu terbiasa-biasa saja. gantung peMasalah benar nyidik. Perjasalahnya, kita lanan dinas ke Jaharus berprakarta tentu tetap sangka baik,” kata ada,” ujarnya usai dia. acara halalbiha“Erry mengatalal dan Gerakan kan, hal itu dia ketAmal Shaleh, Se- ERRY NURADI ahui dari laporan nin (3/8) di MasSekdaprovsu Hasjid Agung Medan. ban Ritonga tentang Erry mengakui sejumlah pemeriksaan sejumlah pejabat dan mantan pejabat bawahannya terkait indikasi di lingkungan Pemprov Su- penyelewengan dana bansos mut pada Senin (3/8) dipe- tahun anggaran 2011, 2012 riksa penyidik Kejaksaan dan 2013. “Sekda menyamAgung, di Jakarta. paikan kepada saya tentang “Kita lihat lah bagaimana itu. Kalau tidak salah ada

sembilan orang yang dipanggil Kejagung. Itu kasus 2011, 2012 dan 2013 masalah bansos. Mungkin ada sesuatu yang masih harus didalami penyidik, jadi kami berpikiran positif saja,” ujarnya lagi. Namun, Erry tidak menyebut detail siapa saja kesembilan orang tersebut. Menurut Erry, pemberian dana bansos tidak dilarang. Hingga kini, Pemprov Sumut juga masih menganggarkan dana bansos di APBD 2015. “Justru bansos itu dibolehkan, hibah juga boleh. Sesuai Permendagri Nomor 37 tahun 2011 dan Permendagri No 39 tahun 2012,” ujarnya.(prn/rpg)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


KEPULAUAN RIAU

10

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

4.000 Mahasiswa Tunggu Beasiswa

JOHANNES SARAGIH/RPG

ANGKAT BERKAS: Petugas KPU Kota Batam mengangkat berkas form model AA.1 - KWK dari kantor KPU untuk diantar ke setiap kecamatan di Kota Batam, Senin (3/8/2015).

Pelajar Tewas Diduga Dikeroyok saat MOS Laporan RPG, Bintan

PUPUS sudah harapan pasangan suami istri Dodi Kuswanto dan Indriyani melihat Muhammad Arif Husain tumbuh dewasa. Pasalnya, putra sulungnya tersebut menghembuskan napas terakhirnya dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjunguban, Ahad (2/8) sekitar pukul 18.05 WIB. Remaja 13 tahun itu meninggal dunia setelah mengalami cidera parah di bagian perut sebelah kanan yang dialaminya Selasa (28/7) silam. Dodi menuturkan, sepulang mengikuti kegiatan masa orientasi sekolah (MOS) di SMP Negeri 11 Bintan, Arif mengaku kepalanya pusing. “Dia kemudian tidur di depan televisi. Saya pegang badannya panas,” tutur Dodi, di rumah duka di Perumahan Taman Suraya Indah Blok G Nomor 18, Desa Teluksasah, Kecamatan Serikuala Lobam, Senin (3/8). Karena hingga malam tak kunjung turun suhu badannya, Dodi lantas berinisiatif mengajak Arif berobat ke dokter praktik di Tanjunguban. “Kami mengantarnya berobat sesuai dengan keluhannya,” ujarnya. Menjelang tengah malam di hari yang sama, Arif kemudian mengadu kepada ayahnya tentang sakit perut luar biasa yang dideranya. Dodi mulai menaruh curiga. Lantas menanyai baik-baik putra

Gubernur M Sani Resmikan Tiga Proyek di Kundur

sulungnya mengenai aktivitas seharian yang dilakoninya di sekolah. “Saat itu dia baru bicara, dia dipegang sama tiga orang. Yang satu menutup matanya, yang satu memegang dirinya, yang satu lagi menendang,” kata Dodi, menirukan pengakuan Arif padanya, malam itu. Dodi memperkirakan peristiwa nahas yang menimpa anaknya itu berlangsung di tengah-tengah lingkungan sekolah yang saat itu sedang menggelar kegiatan masa orientasi sekolah (MOS). “Paling-paling saat jam istirahat. Kalau jam istirahat macammacam yang diperbuat anakanak,” ucapnya. Kepada Dodi, Arif juga sempat menuturkan dirinya tak sempat mengelak atau menangkis serangan yang dilancarkan ke arahnya. “Dia bilang tak bisa karena matanya ditutup. Setelah ditendang, Arif sempat menarik kaos anak yang nendang. Tapi dia malah diancam agar tidak melapor ke guru. Kalau melapor, katanya akan dihajar lagi,” kenang Dodi. Arif, sambung Dodi, juga sempat menceritakan bahwa tiga anak yang menghajarnya itu merupakan anak-anak yang setingkat dengannya, yang sama-sama sedang mengikuti kegiatan MOS di SMP Negeri 11 Bintan. “Kejadiannya spontan saja. Arif mengaku tak kenal dengan mereka. Karena mereka juga memakai baju olahraga dari SD-nya masing-masing,” kata Dodi.

Menurut penuturan Dodi, lulusan SD Negeri 006 Seri Kuala Lobam ini tak punya jejak rekam penyakit dalam. Selama ini, kata Indri, anaknya hanya pernah terserang demam dan radang tenggorokan. “Kalau penyakit dalam tidak ada. Dulu, 10 tahun yang lalu cuma pernah kena DBD,” terangnya. Karena itu pula, kuat dugaan Dodi dan Indri, putra sulungnya ini meninggal dunia setelah mengalami cidera dalam akibat tendangan yang diterima beberapa hari sebelumya. “Karena ketika dimandikan tadi sempat keluar darah dari hidungnya,” ujar Indri. Namun, hasil visum yang sebelumnya sempat dilakukan justru berkata lain. Dodi menyebutkan, hasil visum itu tidak menunjukkan buktibukti kekerasan yang didera anaknya. “Padahal, ibu saya melihat ada luka lebam di perut sebelah kanan Arif. Tapi tim medis bilang itu adalah lebam jenazah,” katanya. Baik Dodi maupun Indri sudah memutuskan untuk tidak melakukan tindak otopsi atas jenazah anaknya. Mereka sudah merelakan kepergian anak yang hobi bermain sepak bola ini. Namun, sangat besar harapan mereka, peristiwa nahas ini tak dianggap remeh oleh pihak sekolah. “Kami meminta pihak sekolah bisa terus menyelediki peristiwa ini. Biar bisa jadi pelajara agar guru-guru lebih

TANJUNGPINANG (RP) – Sebanyak 4.000 mahasiswa Kepri yang sedang melaksanakan pendidikan di Kepri maupun di luar Kepri masih menunggu kepastian tentang pencairan beasiswa dari Pemprov Kepri melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri. Terkait kepastian itu, Disdik Kepri masih menunggu hasil pembahasan APBD Perubahan. “Beasiswa memang satu kewajiban yang harus diberikan oleh Pemprov Kepri. Rencana awalnya memang di APBD murni, tetapi defisit, membuat program tersebut menjadi tertunda pelaksaannya,” ujar Kepala Seksi Pendidikan Tinggi (Dikti) Disdik Kepri, Fansuri, Senin (3/8) di Tanjungpinang. Lebih lanjut, defisit anggaran yang terjadi, bukan saja menunda penyaluran beasiswa, tetapi juga menghambat penyaluran insentif bagi para guru. Ditegaskannya, upaya untuk melaksanakan program yang tertunda, adalah di APBD perubahan nanti. “Kami akan ajukan kembali dalam APBD perubahan. Mudah-mudahan, khusus anggaran beasiswa ini, tetap ada. Karena di dalamnya, juga ada bantuan

beasiswa untuk yang kurang didikan tersebut diperunmampu,” jelas Fansuri yang tukkan bagi 4.000 mahamerupakan Ketua siswa S1,S2, dan Komite Nasional S3 Provinsi KePemuda Indonepri. sia (KNPI) Kota Tahun lalu, beTanjungpinang. sarnya anggaran Sebelumnya, beasiswa yang Ketua Komisi IV diterima masingDPRD Kepri, Tedmasing mahasisdy Jun Askara wa berbeda, baik yang membidanitu untuk yang gi masalah penkurang mampu, didikan dan kesemaupun untuk hatan, menegas- TEDDY JUN yang berprestasi. kan, defisit yang ASKARA Rinciannya adterjadi memang alah untuk diplomenghambat beberapa keg- ma tiga (D3) besarnya baniatan. Meskipun demikian ka- tuan beasiswa Rp2 juta, setanya, pihaknya akan dangkan untuk kategori memperjuangkan, pos-pos strata satu (S1) besarnya anggaran yang menyangkut bantuanRp2,5 juta. Semenpendidikan dan kesehatan tara untuk beasiswa strata tidak disentuh. dua (S2) sebesar Rp5 juta, “Beasiswa merupakan satu dan strata tiga (S3) Rp10 keperluan, karena di dalam- juta. nya menyangkut masa depan Untuk perkembangan penadik-adik kami. Apalagi bagi didikan, saat ini, Pemprov mereka yang kurang mampu, Kepri sudah bekerja sama tentu beasiswa menjadi san- dengan sejumlah perguruan gat berharga,” jelas politis tinggi (PT) dalam negeri. Antmuda Partai Golkar Provinsi ara lain, Universitas Gajah Kepri tersebut. Mada (UGM) Jogjakarta, UniPada 2015 ini Pemprov versitas Negeri Padang (UNP), Kepri melalui Dinas Pen- Universitas Negeri Riau (Unri), didikan (Disdik) Provinsi Universitas Negeri Jokjakarta, Kepri kembali menganggar- Instut Teknologi Bandung. Sekan anggaran sebesar Rp10 lain itu ada juga, Universitas miliar. Pos anggaran yang Pendidikan Indonesia (UPI), dikenal dengan istilah ban- Instut Teknologi Surabaya dan tuan sosial (bansos) pen- lainnya.(rpg)

meningkatkan perhatian kepada muridnya. Juga kepada orang tua bisa lebih memperhatikan pergaulan anaknya,” kata Dodi lirih. Kepala SMP Negeri 11 Bintan, Syamsul Fajar enggan bila meninggalnya Arif dikarenakan kegiatan MOS berlebihan yang diterapkan di sekolahnya. Karena sesuai jadwal yang ditetapkan, aktivitas MOS pada Senin dan Selasa, hari terakhir Arif masuk sekolah, hanya kegiatan materi dalam kelas saja. “Pada Rabu (29/7) dilangsungkan materi baris-berbaris di luar sekolah. Tapi di hari itu, almarhum juga sudah tak ke sekolah karena sakit,” kata Syamsul, ditemui di tengah-tengah prosesi pemakaman jenazah Arif di Taman Pemakaman Umum Firdaus, Seri Kuala Lobam. Kendati demikian, Syamsul berjanji, pihak sekolah akan mengusut secara tuntas peristiwa nahas di tengah-tengah kegiatan MOS ini. Guru-guru dan seluruh panitia MOS, kata dia, sudah dikumpulkan agar mencari lebih tahu mengenai kejadian yang sebenarnya. “Kami juga akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengusut kejadian ini hingga tuntas,” tegas Syamsul. Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Bintan Utara, Iptu M Sembiring, berjanji untuk mengusut kasus tersebut. “Kasus ini akan tetap dilakukan penyelidikan untuk mengetahui apa yang sebenarnya sudah terjadi saat murid sekolah yang mengikuti MOS,” ujarnya.(muf/mng)

KUNDUR (RP) - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani telah meresmikan tiga proyek Provinsi Kepri di Pulau Kundur, Kabupaten Karimun, Senin (3/8). Peresmian tiga proyek yang pembangunannya menggunakan anggaran Provinsi Kepri ini yakni, ruang tunggu terminal pelabuhan domestik, fasilitas Puskesmas Tanjungbatu yang ditingkatkan statusnya menjadi RSUD tipe D, dan Pelabuhan Roro Selatbeliah. Tiga proyek Provinsi Kepri diresmikan sejalan dengan peringatan Hari Anak Nasional tingkat Kepri yang dipusatkan di halaman Puskesmas Kundur. Sani berharap, fasilitas-fasilitas yang dibangun dapat bermanfaat bagi masyarakat. Terutama Pelabuhan Roro Selatbeliah sebagai jalur transportasi laut yang menghubungkan Pulau Karimun dengan Pulau Kundur. “Semoga dengan diresmikannya proyek ruang tunggu terminal Kundur dapat bermanfaat bagi masyarakat. Terutama dalam memberikan kenyamanan bagi penumpang yang ingin berangkat,” ungkap Sani.(enl/rpg) REDAKTUR MONANG LUBIS

TATA LETAK: WAN SARUDIN


NASIONAL

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Muhammadiyah Motor Kemajuan Bangsa Sambungan dari hal. 1 juga memuji Muhammadiyah setinggi langit. Muhammadiyah dinilai mampu berbagi peran dengan NU dalam tanggung jawab membina lebih dari 200 juta umat Islam di Indonesia. Khususnya, dalam hal mendidik generasi bangsa agar mampu mengikuti kemajuan zaman. Jokowi menuturkan, peran aktif Muhammadiyah dalam mencerdaskan bangsa telah dimulai sejak KH Ahmad Dahlan mendirikan organisasi tersebut. Muhammadiyah, tutur Jokowi, sudah lama dikenal sebagai organisasi yang kaya gagasan dan kreativitas. Tidak heran, amal usaha Muhammadiyah menyebar luas di berbagai kota dan desa. Jokowi menyinggung besarnya kontribusi Muhammadiyah kepada negara. “Bayangkan, jutaan bayi anak bangsa ini teah lahir di RS PKU Muhammadiyah, atau klinik bersalin Aisyiyah. Berapa juta orang yang menyelesaikan pendidikan di sekolah-sekolah Muhammadiyah,” ujar Jokowi dalam pidatonya. Kontribusi itu belum termasuk panti-panti asuhan, koperasi, baitul mal, dan sejumlah bidang usaha lainnya yang memang bermanfaat magi masyarakat. Karena itu, Jokowi menyatakan menaruh hormat dan berterima kasih atas kontribusi yang besar itu. Jokowi juga mengapresiasi arah muktamar yang bertemakan ‘’Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan’’. Dengan tema tersebut, arah dakwah Muhammadiyah sudah bisa diterka, yakni memajukan bangsa lewat pendidikan. “Insya Allah, dengan kemajuan, Muhammadiyah dan Aisyiyah mampu mengukuhkan peranannya sebagai motor kemajuan bangsa,” lanjut politikus PDIP itu. Secara khusus, Jokowi meminta perjuangan lewat jalur pendidikan yang dilakukan Muhammadiyah harus berlanjut secara konsisten. Sebab, Indonesia masih dilanda ketimpangan di berbagai sektor. Dalam beberapa hal, Indonesia juga masih ketinggalan zaman. Salah satunya dapat dilihat dari masih banyaknya

tindak kejahatan yang terjadi. Muhammadiyah juga diminta menjaga marwah Islam sebagai agama rahmatan lil alamin. Indonesia harus menjadi contoh dalam membangun masyarakat yang hidup dalam kedamaian. Karena itu, ia mengajak warga Muhammadiyah untuk mengelola perdamaian sosial dan kebhinekaan sebagai wujud rahmat Islam. Jokowi hanya hadir sebagai tamu kehormatan. Mengenakan setelan jas lengkap, dia didampingi Iriana yang kemarin tampil manis mengenakan pakaian gamis putih dan jilbab yang dipadu kerudung batik warna kelabu. Sementara, muktamar dibuka oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dan Ketua Umum PP Aisyiyah Siti Noorjannah Djohantini dengan menabuh gendang tradisional Makassar. Selain Presiden, sejumlah pejabat negara juga hadir dalam perhelatan tersebut. Di deretan kursi VVIP, tampak Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Ketua MPR yang juga Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua DPD Irman Gusman, hingga Mendikbud Anies Baswedan. Tampak pula Ketua Umum Partai Golkar kubu Munas Jakarta Agung Laksono. Di arena ring 1, sekitar 6.000 muktamirin dari Muhammadiyah dan Aisyiyah memadati tenda dan kursi yang telah disediakan. Sementara, ribuan penggembira dari berbagai pelosok nusantara berjubel di ring dua. “Kami kedatangan sekitar 300 ribu penggembira,” ucap Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo dalam pidato selamat datangnya. Para penggembira itu diberi akses berupa layar lebar untuk menyaksikan jalannya pembukaan karena tidak bisa masuk ke ring satu. Beberapa penggembira pun sempat mengeluh karena tidak bisa menyaksikan Presiden secara langsung. Sementara itu, Din Syamsuddin meminta seluruh muktamirin menjadikan arena muktamar sebagai ajang tukar pikiran secara elegan dan bermartabat. “Mari kita bermusyawarah den-

gan penuh tasamuh (toleransi) dan tawassuth (netralitas), saling tukar pikiran, pandangan dan pengalaman berdasarkan ukhuwah islamiyah dan ukhuwah al muhammadiyah,” ucapnya. Muktamar Muhammadiyah, menurut Din, harus bisa menjadi teladan bagi umat Islam dan dunia internasional. Dalam muktamar kali ini, Muhammadiyah ingin mengukuhkan sikap dan komitmen terhadap NKRI. Din menuturkan, Muhammadiyah sejak awal menegaskan bahwa Indonesia adalah darul ahdi wassyahadah, negara yang dibentuk atas dasar kesepakatan dan kesaksian. Muhammadiyah ikut mengambil peran dalam perjuangan kemerdekaan RI dengan melahirkan tokoh-tokoh intelektual. Beberapa di antaranya adalah Jenderal Soedirman, Presiden Soekarno, termasuk Prof Abdul Kahar Muzakkir yang terlibat sebagai anggota BPUPKI dan PPKI. Ada pula nama-nama seperti Ki Bagus Hadikusumo selaku tokoh BPUPKI dan Kasman Singodimejo, Ketua KNPI pertama yang menjadi cikal bakal MPR RI. “Meski kami yakin mereka tidak memerlukan penghargaan negara, namun sudah sewajarnyalah bagi negara untuk memberikan penghargaan gelar pahlawan nasional kepada mereka,” lanjut ulama 57 tahun itu. Para tokoh itu telah memenuhi persyaratan untuk ditetapkan sebagai pahlawan nasional. Din memastikan Muhammadiyah memiliki komitmen tinggi terhadap Pancasila. Pihaknya siap mewujudkan pembukaan UUD 1945 yang menginginkan Indonesia menjadi negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Cita-cita UUD 1945 itu ditafsirkan secara kontekstual menjadi konsep Indonesia berkemajuan. Artinya, Indonesia bisa eksis dan mampu tampil dalam persaingan global. Minimal di kawasan regional, dengan segera diberlakukannya Masyarakat Ekonomi ASEAN dan juga dalam menghadapi kebangkitan Asia Timur. Muhammadiyah akan mendorong peningkatan kualitas manusia Indonesia agar bisa

menjadi pemain kunci dalam persaingan. Karena itu, Muhammadiyah mengusung satu visi keislaman hasil re-branding gagasan Ahmad Dahlan. Yakni, Islam Berkemajuan. “Umat Islam adalah umat terbaik, yang besar tidak hanya dalam bilangan namun juga dalam mutu dan kualitas,” lanjut ulama yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia itu. Din menambahkan, pemerintah diposisikan sebagai mitra strategis Muhammadiyah. Lewat gerakan amar makruf nahi mungkar, Muhammadiyah menjanjikan bakal mendukung apapun proram pemerintah yang dinilai prorakyat. “Tapi, bila ada kebjakan yang menyimpang dari pemerintah, Muhammadiyah akan menjadi kekuatan pengkritik,” tambahnya. Usai pembukaan, Menag Lukman Hakim Saifuddin mengapresiasi keteduhan muktamar Muhammadiyah. Menurut dia, muktamar tersebut menjadi momentum yang baik untuk memberikan contoh bagaimana sebuah muktamar atau pergantian kepemimpinan sebuah organisasi berjalan dengan baik. Pemerintah, tutur Menag, banyak belajar dari Muhammadiyah karena ormas tersebut mengelola begitu banyak amal usaha. “Ini organisasi dengan amal usaha terbanyak, tidak hanya di Indonesia namun mungkin juga di dunia,” tuturnya. Menag menambahkan, Muhammadiyah merupakan mitra strategis pemerintah. Selama ini, Muhammadiyah cukup berkontribusi memberikan masukanmasukan yang konstruktif terhadap pemerintah. “Dan karena itu tentu pemerintah perlu ormas keagamaan macam Muhammadiyah ini,” tambahnya. Di sisi lain, semalam Muhammadiyah memulai sidang-sidang pleno di Universitas Muhammadiyah Makassar. Rencananya, sidang pleno akan berlangsung 12 kali hingga 7 Agustus mendatang. Berbagai agenda pun telah disiapkan, di antaranya dialog membahas isu-isu strategis, hingga tentu saja yang paling krusial, masa pemilihan 13 orang anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Ke-13 orang itu dipilih dari 39 calon oleh 2.568 pemilik suara.

Nantinya, 13 orang anggota PP itu akan bermusyawarah untuk menentukan siapa di antara mereka yang akan menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2015-2020. Polemik Pemilihan Rais Am Terurai Di bagian lain, kerumitan di Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang, Senin (3/8), mulai terurai. Rais Am Syuriah PB NU KH Mustofa Bisri (Gus Mus) yang akhirnya turun gunung ke arena muktamar mampu mencairkan kebekuan dua kubu. Yaitu, penolak dan pendukung sistem pemilihan rais am syuriah dengan musyawarah mufakat lewat ahlul halli wal aqdi. Pidato Gus Mus di hadapan muktamirin sebelum pembahasan Pleno I Tata Tertib (Tatib) dilanjutkan itulah, yang meluluhkan dua kubu untuk sama-sama menerima solusi jalan tengah. Tausyiah yang disampaikan dengan nada haru itu seperti membius ribuan muktamirin yang hadir di ruang sidang pleno. Tidak ada lagi wajah-wajah tegang, seperti pemandangan ketika sidang Pleno Tatib pada malam sebelumnya. Hampir semuanya, bahkan, tampak ikut larut dalam keharuan saat mendengarkan kata demi kata yang disampaikan kiai asal Rembang, Jawa Tengah tersebut. Selain acara pembukaan, Gus Mus memang tidak pernah terlihat sama sekali di arena muktamar. Baik di alun-alun sebagai tempat pleno, maupun di empat pondok pesantren yang dijadikan lokasi rapat komisi sekaligus tempat menginap para muktamirin. Meski yang bersangkutan, dari informasi yang dihimpun, tetap berada di Jombang. ‘’Ketika saya ikuti persidangan-persidangan yang sudah lalu, saya menangis,’’ kata Gus Mus, mengawali tausyiahnya di hadapan muktamirin. Ia menyatakan, kesedihan itu muncul karena NU yang selama ini dicitrakan sebagai organisasi keag-

11 amaan yang menjadi panutan terkait akhlakul karimah-nya. Tak jarang, NU bahkan ikut mengkritik praktik-praktik tak terpuji dari pihak lain. ‘’Ternyata, (proses persidangan muktamar) digambarkan di media massa begitu buruknya. Saya malu kepada Allah, saya malu pada KH Hasyim Asy’arie, KH Wahab Hasbullah, KH Bisri Syansuri, dan para pendahulu kita,’’ tutur Gus Mus, sambil menahan isak. Dengan situasi tersebut, dia mengajak, agar muktamirin kembali berada pada garis organisasi yang mengedepankan akhlakul karimah. ‘’Mohon dengarkan saya, dengan hormat, kalau perlu saya mencium kaki-kaki Anda semua, saya cium kaki-kaki Anda semua, agar mengikuti akhlakuk karimah,’’ kata Gus Mus, kembali terisak. Berikutnya, kiai yang juga dikenal sebagai budayawan itu lalu menceritakan, kalau sebagai rais am, dirinya telah mengumpulkan sejumlah kiai sepuh untuk diajak bersama-sama mencari solusi atas kebuntuan persidangan di muktamar. Pertemuan itu dilakukan Senin (3/8) siang, di Pendopo Kabupaten Jombang. Pertemuan itu lah yang memunculkan solusi jalan tengah terkait mekanisme pemilihan rais am syuriah. Bahwa, di satu sisi, model ahlul halli wal aqdi yang berisi sembilai alim ulama pilihan, disepakati belum akan diterapkan di muktamar kali ini. Namun, di sisi lain, cara pemilihan dengan musyawarah mufakat tetap akan dikedepankan. Pemungutan suara hanya merupakan jalan paling akhir. Di akhir tausyiah-nya, Gus Mus menutup dengan menyampaikan permintaan maaf atas munculnya sejumlah persoalan teknis saat registrasi peserta. Ia juga memintakan maaf panitia muktamar bagian pendaftaran yang dianggap telah mengecewakan sejumlah peserta. ‘’Mohon keikhlasan, maafkanlah mereka (panitia), maafkanlah saya,

itu kesalahan saya sebagai penanggungjawab. Mudah-mudahan Anda sudi membuka hati, memafkan saya,’’ pungkas Gus Mus. Setelah menyampaikan tausyiah tersebut, Gus Mus meninggalkan panggung dan berjalan keluar arena persidangan. Berikutnya, pimpinan sidang, Slamet Effendy Yusuf, langsung mengambil alih dengan menawarkan persetujuan pada para muktamirin. ‘’Apakah tawaran (kiai sepuh) bisa untuk pengganti Pasal 19?’’ tanya Slamet Effendy. ‘’Bisa,’’ seru muktamirin kompak. Sontak, Ketua PB NU yang telah memimpin alotnya perjalanan sidang Pleno Tatib sejak awal, itu bertakbir. Dan, dengan suara menahan tangis pula, ia menyambungnya dengan ucapan shalawat atas Nabi Muhammad SAW. Saat itu lah, tangis beberapa muktamirin ikut pecah. Sambil menangis, mereka berdiri dan saling berangkulan. Setelah pidato KH Mustofa Bisri, perdebatan soal AHWA mereda. Sebab, semua hal yang menyangkut pemilihan Rais Aam Syuriah PB NU nantinya akan diserahkan kepada forum rais syuriah. Forum itu terdiri dari rais syuriah seluruh cabang, wilayah, PBNU, dan kiai-kiai sepuh baik yang ada distruktural maupun tidak. Langkah itu sebagai bentuk instropeksi seluruh muktamirin yang merasa malu dengan kegaduhan saat sidang tata tertib sehari sebelumnya. “Terus terang kami malu. Sebab, ini merupakan muktamar para ulama. Karena itu, soal mekanisme pemilihan rais aam yang sebelum diperdebatkan diserahkan ke forum rais syuriah,” kata Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj, kemarin. Forum tersebut dibentuk kemarin pagi setelah munculnya kegaduhan pada sidang malam sebelumnya. PBNU bersama mustasyar, rais syuriah, dan kiai-kiai sepuh berkumpul membahas hal itu.(byu/dyn/fim/jpnn) Para kiai sepuh yang turut berdiskusi antara lain KH Anwar Mansyur dan KH Makhtum (Cir

Kasiaruddin Langsung Konsolidasi Sambungan dari hal. 1 Kasiaruddin terlihat gagah dengan seragam dinas bupati yang dikenakannya. Seperti kesehariannya, ia tetap murah senyum dan bertegur sapa dengan ratusan hadirin. Di antara yang hadir selain Andi Rachman (sapaan akrab Plt Gubri) dan istri Hj Sisilita Arsyadjuliandi, ada pula Bupati-Wakil Bupati Inhu, Yopi Arianto-Harman Harmaini yang masa jabatannya berakhir seiring dengan pelantikan Pj kemarin. Begitu pula jajaran Forkompimda Provinsi Riau dan pejabat tinggi pratama Pemprov Riau serta pejabat Pemkab Inhu. “Pamit dulu sama Pak Plt Gubri. Sesuai dengan instruksi, nanti kami akan lakukan rapat internal dulu. Yang jelas konsolidasi di dalam akan dimulai untuk melakukan akselerasi pembangunan,” kata Kasiaruddin kepada Riau Pos. Selain itu, tentunya tugas-tugas pokok sebagai Pj Bupati tertuang dalam SK yang diteken

REDAKTUR: EDWAR YAMAN

Mendagri RI, menurut Kasiaruddin juga akan dilaksanakan. Ia berharap selama memimpin, seluruh pihak dapat membantu dalam melanjutkan pembangunan. Baik itu melalui kritik dan masukan yang membangun. “Supaya Inhu tenang, roda pemerintahan dapat berjalan sebagaimana mestinya. Tupoksi sesuai aturan perundang-undangan tentu akan dilaksanakan,” lanjut suami atlet menembak Riau tersebut. Dijelaskan Kasiaruddin, seperti memastikan roda pemerintahan sesuai peraturan perundangundangan, menjaga netralitas PNS serta memfasilitasi pilkada serentak. Ia juga berkomitmen bagaimana penyelenggaraan pilkada berjalan aman dan lancar sesuai aturan. “Karena ini tugas penting, menjadi prioritas, dan tugas-tugas staf ahli diminta mendampingi gubernur tetap akan dilaksanakan,” sambungnya. Disinggung mengenai jabatannya sebagai Pj Bupati, Ka-

siaruddin mengaku tidak pernah terpikir hingga dilantik kemarin akan menjadi orang nomor satu di daerah. Karena untuk mencalonkan diri pada pilkada juga diakuinya tak pernah dilakukan. Dalam kesempatan Andi Rachman, memberikan apresiasi dan dukungan kepada bawahannya untuk melanjutkan pemerintahan. Ia berpesan agar pemerintahan dapat berjalan lancar. Dan tentu utamanya menyukseskan pilkada di wilayah tersebut. “Ingat, harus dapat mengakomodir masukan masyarakat untuk menjadikan daerah lebih baik,” singkatnya. Sementara Yopi Arianto memberikan selamat dan juga dukungan kepada Kasiaruddin. Ia berharap program kegiatan yang sudah dilaksanakan dapat terus dilanjutkan sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan daerah. “Program yang sudah berjalan tinggal dilanjutkan. Mudah-mudahan Inhu tetap maju ke depan,” katanya. Dengan sudah dilantiknya Pj

Bupati Inhu kemarin, berarti sudah dua Penjabat Bupati dari empat daerah yang sudah dilantik. Sebelumnya adalah Meranti, Kamis (30/7) lalu. Sementara dua daerah lain, Bengkalis baru akan dilantik 5 Agustus dan Dumai pada 12 Agustus. Keempat daerah tersebur menunggu kepala daerah definitif menunggu hasil pilkada serentak 9 Desember mendatang. Kepala Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setdaprov Rahima Erna menceritakan, pelantikan Pj Bupati diharapkan bisa berjalan sesuai jadwal. Mengenai tidak majunya kepala daerah di Dumai misalnya, Khairul Anwar pada pilkada, tetap akan ditunjuk Pj bupatinya karena sesuai aturan perundang-undangan penetapan Pj bagi daerah yang masa berakhirnya habis sebelum pilkada serentak 9 Desember. “Insya Allah dua daerah lagi (Dumai dan Bengkalis) akan dilantik sesuai jadwal. Sekarang kami menunggu SK Mendagri,” katanya.(egp)

TATA LETAK: MEGA


POLITIKA

12

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

SUMBER:KPU RIAU/GRAFIS:AIDIL AD

Kemendagri Belum Bersikap soal Calon Tunggal JAKARTA (RP) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, pemerintah hingga saat ini belum menentukan sikap terkait fenomena calon tunggal di sejumlah daerah. Belum diputuskan apakah akan mengeluarkan peraturan pemerintah pengganti Undang-undang (Perppu), sehingga daerah yang hanya diikuti calon tunggal dapat mengikuti pelaksanaan pilkada, atau akan mengambil kebijakan lain. TJAHJO “Soal kelanjutan pilkada seKUMOLO rentak, pemerintah masih menunggu hasil atas akhir pendaftaran calon pilkada di sepuluh daerah dulu, apakah ada yang hanya satu pasang calon atau mungkin sudah bisa terpenuhi semuanya,” ujar Tjahjo, Senin (3/8). Menurut Tjahjo, opsi yang akan diambil menyikapi kondisi yang ada, baru akan dibahas setelah masa perpanjangan masa pendaftaran yang dilakukan 1-3 Agustus, berakhir dan KPU mengumumkan hasilnya, apakah masih ada daerah yang hanya diikuti satu pasangan bakal calon. “Opsi apa yang akan digunakan seandainya masih ada daerah yang tidak ada minimal dua pasang calon, akan dibahas setelah penutupan pendaftaran tahap kedua ini,” ujarnya.(gir/jpnn)

Pilkada Tujuh Daerah Ditunda 2017 Laporan JPNN, Jakarta

PERPANJANGAN pendaftaran calon kepala daerah resmi ditutup oleh KPU, Senin. Hasilnya, dari 13 daerah, enam daerah dinyatakan selamat dari penundaan pilkada. Sedangkan, tujuh daerah pesta demokrasinya harus ditunda pada tahun 2017. Tujuh daerah yang pilkadanya dipastikan ditu-nda adalah Tasikmalaya (Jawa Barat), Blitar (Jawa Timur), Pacitan (Jawa Timur), Mataram (Nusa Tenggara Barat/ NTB), Timur Tengah Utara (Nusa Tenggara Timur/NTT), Samarinda (Kalimantan Timur) dan Surabaya (Jawa Timur).

Kabupeten/ Kota Pilkada Ditunda Tasikmalaya (Jawa Barat) Blitar (Jawa Timur) Pacitan (Jawa Timur) Mataram (Nusa Tenggara Barat/NTB) Timur Tengah Utara (Nusa Tenggara Timur) Samarinda (Kalimantan Timur) Surabaya (Jawa Timur)

Sedangkan daerah yang bisa ikut pilkada yaitu Minahasa Selatan (Sulawesi Utara), Pegunungan Arfak (Papua Barat), Asahan (Sumatera Utara), Bolaang Mongondow Timur (Sula-wesi Utara), Purbalingga dan Serang.

Kepastian itu disampaikan oleh Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay kemarin. Menurut Hadar, pada perpanjangan pendaftaran hari terakhir ini, KPU di daerah menerima pendaftaran dari beberapa kota di daerah tersebut. “Namun setelah proses verifikasi dan pemeriksaan hanya tujuh daerah itu yang dinyatakan lolos,” paparnya. Daerah yang diterima pendaftarannya oleh petugas KPU yaitu di Minahasa Selatan, Surabaya, Asahan, Purba-lingga dan Bolaang Mongondow Timur. Sedangkan pendaftar yang ditolak yaitu di Pacitan, Samarinda dan Tasikmalaya. Menurut Hadar, penolakan itu disebabkan partai tidak

SIAK ___ DPC IKMR Tualang Siap Sukseskan Pilkada PERAWANG (RP) - Pada penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) 2015 pada 9 Desember mendatang termasuk Kabupaten Siak, Dewan Pimpinan Cabang Ikatan Keluarga Minang Riau (DPC IKMR) Tualang menyatakan siap menyukseskan pesta demokrasi di Kabupaten Siak. “Dalam rapat 31 Juli lalu yang dihadiri 10 puak dari 12 puak yang ada dan menghasilkan keputusan secara aklamasi, bahwa dalam Pilkada Siak kami netral tidak memihak,” ujar Sekretaris IKMR DPC Tualang Marliyus, Senin (3/8). Menurut Marliyus dalam rapat tersebut tidak ada puak-puak yang mendukung di luar yang disepakati oleh IKMR Tualang. Untuk dukungan para kandidat sampai saat ini belum ada diputusan dan IKMR akan mendukung kandidat yang mempunyai integritas serta agamis demi untuk Siak ke depan.(wik)

SIAK (RP) - Salah seorang tokoh masyarakat Siak, Tengku Amaruddin yang menjadi penasehat tim independen pemenangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Siak, Suhartono-Syahrul mengaku akan berjuang bersama untuk memenangkan pasangan ini. Ia menyatakan sikapnya mendukung pasangan Suhartono- T AMARUDDIN Syahrul karena pasangan itu memiliki komitmen dalam pemerataan pembangunan Kabupaten Siak ke depan. ‘’Hal itu menjadi komitmen yang ada pada pasangan Suhartono-Syahrul,” ujarnya yang ditemui di kediamannya, Senin (3/8). Mantan Ketua Tim relawan, pasangan OK-Muhazza di Pilkada Siak 2011 lalu tersebut, mengaku akan bekerja keras untuk memenangkan Suhartono-Syahrul. Pilkada merupakan agenda penting bagi rakyat dalam memilih pemimpinnya. Dan momen tersebut jangan dipandang remeh, karena akan menentukan kiprah pembangunan di Kabupaten Siak dalam lima tahun.(ksm)

REDAKTUR: LISMAR SUMIRAT

S Langi datang ke KPUD Minahasa Selatan. “Akhirnya bisa kami proses dan pendaftaran kami terima,” ucap komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah. Pilkada yang juga ditunda yakni Kota Surabaya. Penundaan itu disebabkan bakal calon Wawako, Haries Purwoko mengundurkan diri secara tiba-tiba. Padahal Sebelum penutupan, keduanya mendaftar dan diterima KPUD Surabaya. Namun, ada berkas yang belum ditandatangani Haries. Ketika dicari Haries dikabarkan hilang. “Kabarnya bakal calon wali kota menghilang. Dan ada dokumen yang belum ditandatangani,” ucapnya.(aph/bay/ jpnn)

Enam Poin Pelanggaran Pilkada

___

Tim Independen Fokus Suhartono-Syahrul

membawa dokumen yang lengkap. Kejadian aneh juga terjadi di Samarinda. Parpol pengusung sudah datang ke KPUD sebelum pendaftaran ditutup, namun calon yang diusung tidak menampakkan hidung-nya. Terpaksa petugas tidak menerima pendaftaran itu. Pada hari terakhir pendaftaran itu, KPU sempat dibuat susah oleh ulah pasangan calon. Yakni calon kepala daerah di Kabupaten Minahasa Selatan dan di Kota Surabaya. Keduanya tidak datang pada saat pendaftaran tanpa alasan yang jelas. Tepat pada pukul 19.00 WIB, pasangan Jhony RM Sumual dan Annie

ALFIADI/RIAU POS

KEMBALIKAN BERKAS: Ketua KPUD Siak Agus Salim SH (kiri) mengembalikan berkas persyaratan pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Siak H Syamsuar-H Alfedri kepada tim penghubung, Ikhsan untuk dilengkapi dan diperbaiki di kantor KPUD Siak, Senin (3/8/2015).

KPU Libatkan Polres, Disdik dan Disdukcapil DUMAI (RP) - Guna meneliti berkas pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai pada pilkada, 9 Desember mendatang, KPU Dumai melibatkan pihak Polres, Dinas Pendidikan Dumai serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Dumai. Semua berkas yang diserahkan akan dipastikan keabsahannya. “Semenjak akhir pekan lalu, kami mulai melakukan penelitian terhadap berkas yang diterima. Dilaksanakan secara tertutup tentu,” ujar Ketua KPU Dumai, Darwis, Senin (3/7).

Sesuai dengan berkas yang akan dicek keaslian dan kebenarannya, pihak KPU melibatkan petugas dari Polres Dumai, Dinas Pendidikan dan Dinas Kependudukan. “Kami libatkan ketiga instansi itu karena berkas yang diterima berkaitan dengan kewenangan mereka,” jelas Darwis. Penelitian berkas dilakukan guna memastikan keabsahan berkas pasangan calon, yang sudah mendaftar ke KPU Dumai. Di antaranya berkaitan dengan ijazah pendidikan, KTP dan SKCK para pasangan calon. Bila diragukan,

tidak tertutup kemungkinan untuk ditelusuri lebih lanjut. Penelitian berkas ini berlangsung tertutup dan rahasia. “Tidak bisa diberitahukan. Tunggu saat penetapan balon saja 24 Agustus mendatang,” kata Darwis. Proses penelitian berkas dan persyaratan pencalonan secara keseluruhan berlangsung hingga 3 Agustus 2015 mendatang. Bagi pasangan balon yang belum lengkap persyaratannya diberi waktu hingga 7 Agustus untuk melengkapinya.(afr)

JAKARTA (RP) – Pilkada serentak memang baru akan berlangsung pada 9 Desember 2015 mendatang. Namun, saat ini badan pengawas pemilu (bawaslu) sudah menemukan indikasi pelanggaran pilkada yang dilakukan sejumlah calon kepala daerah. Tak tanggung-tanggung ada enam poin pelanggaran yang ditemukan oleh petugas bawaslu. Pemaparan pelanggaran pilkada, Senin (3/8) disampaikan pimpinan Bawaslu, Nasrullah. Dia menyebutkan, petugas bawaslu menemukan enam poin temuan pelanggaran yang terjadi di daerah. ‘’Yaitu dugaan pemanfaatan fasilitas daerah oleh incumbent (petahana), mobilisasi PNS dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) oleh calon incumbent, dugaan adanya praktik mahar politik dalam pilkada. Selain itu, persoalan kepengurusan di beberapa partai politik, persoalan calon tunggal, serta dugaan adanya ijazah palsu,’’ paparnya. Nasrullah menjelaskan, untuk poin dugaan pemanfaatan fasilitas daerah terjadi di Provinsi Sumatera Utara. Tepatnya di Kabupaten Simalungun. Calon kepala daerah incumbent memanfaatkan space banner dan baliho untuk berkampanye. “Incumbent memajang spanduk menggunakan fasilitas daerah,” ucapnya. Dalam baliho dan spanduk yang dipajang itu terdapat foto Bupati Simalungun Jopi-

Yaitu dugaan pemanfaatan fasilitas daerah oleh incumbent (petahana), mobilisasi PNS dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) oleh calon incumbent, dugaan adanya praktik mahar politik dalam pilkada. NASRULLAH Pimpinan Bawaslu

nus Ramli Saragih. Dia kembali mencalonkan menjadi bupati. Nasrullah mengatakan spanduk yang dipasang itu terkesan janggal. Sebab selain mendekati pilkada serentak, foto calon terlihat lebih besar daripada pesan yang terpampang di dalam spanduk tersebut. “Kami akan minta BPK melakukan audit pada sejumlah daerah,” jelasnya. Untuk poin dugaan mobilisasi PNS dan SKPD, juga terjadi di Kabupaten Simalungun. Menurut Nasrullah, ada sejumlah PNS yang hadir dalam pendaftaranpasanganJopinusRamli Saragih dan Amran Sinaga di KPUD Simalungun. Salah satunya yaitu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Simalungun, Gideon Purba.(aph/jpnn)

TATA LETAK: WAN SARUDIN


Riau Pos

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

HALAMAN 13

AGENDA

Laporan JPNN, Munchen

PERTANDINGAN seru nampaknya akan tersaji di laga pembuka turnamen Audi Cup 2015 di Allianz Arena, Munchen, Selasa (4/8) malam ini. Real Madrid akan bertemu Tottenham Hotspur dalam laga yang akan disiarkan langsung di Kompas TV, Festival Orange TV mulai pukul 23.15 WIB ini.

FRIENDLY MATCH Selasa, 4 Agustus 2015 Shanghai Shenhua v Atl Madrid (beIN Sports 1 pukul 18.00 WIB) AUDI CUP Selasa, 4 Agustus 2015 Real Madrid v Tottenham Hotspur (Festival Orange TV/Kompas TV pukul 23.15 WIB) Rabu, 5 Agustus 2015 Bayern Muenchen v AC Milan (Festival Orange TV/Kompas TV pukul 01.45 WIB)

Baca Reuni Halaman 15

Real Madrid Casilla

Danilo

Marcelo Casemiro Ronaldo Ramos Kroos Benzema Varane Modric

4 3 3

GARETH BALE

Tottenham Chadli

Walker Bentaleb

Kane Eriksen

Bale

Pelatih: Rafael Benitez

Ali

Vorm

Alderweireld

Vertonghen Dembele Rose

3 1 4 2

Pelatih: Mauricio Pochettino

TO

TT HA M H O TE N U R SP

HARRY KANE INTERNET

INTERNET

Tanpa Kemenangan, Mancini Tetap Kalem ISTANBUL (RP) - Puasa kemenangan dan puasa gol FC Internazionale masih berlanjut. Setelah kalah dan gagal mencetak satu gol pun dalam tiga ujicoba terakhir, Inter kembali dipermalukan Galatasaray dengan skor 0–1 di Turk Telekom Arena, dinihari kemarin. Meski demikian, rangkaian catatan negatif itu tak membuat pelatih Inter Roberto Mancini merasa cemas. Gol Galatasaray diciptakan mantan gelandang Inter Wesley Sneijder pada menit 54 yang memanfaatkan umpan dari mantan penyerang Inter Lukas Podolski. Setelah gol itu Inter mencoba menyamakan kedudukan, tapi tetap tak berhasil hingga akhir laga. Kekalahan dari Galatasaray merupakan kekalahan keempat beruntun selama

pramusim. Inter dipecundangi Bayern Munchen, AC Milan, dan Real Madrid. Dari empat kekalahan itu, I Nerazzurri tak sekalipun berhasil merobek gawang lawan. Ini menandai

lemahnya barisan depan Inter yang dihuni Mauro Icardi, Rodrigo Palacio, dan Stevan Jovetic. Menyikapi catatan negatif itu, Mancini tidak memperlihatkan kegusaran sedikitpun. ”Kami memainkan laga yang bagus. Galatasaray adalah tim yang hebat. Mereka tim terbaik di Turki,” kata Mancini kepada

ROBERTO MANCINI

Inter Channel. ”Mereka memiliki banyak pemain berbakat dan, terlepas dari hasilnya. Ini adalah laga ujicoba yang akan membantu kami untuk berkembang,” imbuhnya. Eks pelatih Manchester City itu juga yakin Inter segera mengakhiri paceklik kemenangan dan gol yang mereka alami sepanjang pramusim ini. ”Kami menciptakan sejumlah peluang, tapi gagal memasukkan bola. Sayangnya, hal itu terjadi sekarang, tapi saya yakin saat kompetisi dimulai kami akan kembali mencetak gol seperti biasa tanpa masalah.” Laga kontra Galatasaray juga menjadi ajang debut bagi sejumlah pemain seperti Stevan Jovetic dan Miranda. Baca Tanpa Halaman 15

INTERNET

REDAKTUR:DENNI ANDRIAN

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


14

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015


Riau Pos

TOTAL SPORT

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Benahi Lini Tengah Laporan JPNN, Munich

lihatkan kemampuannya mengisi peran Schweinsteiger. Tapi waktu terus berjalan. Guardiola harus bisa mencari solusi atas kerapuhan lini tengahnya secepat mungkin. Pasalnya, dia hanya punya waktu 10 hari sebelum memulai laga perdana Bundesliga kontra Hamburg SV. Selain masalah di lini tengah, Pep juga harus memoles lini depannya agar lebih garang di depan lawan. Lini depan Bayern memang belum menunjukkan keganasannya seperti musim lalu. Dari empat uji coba terakhir, Robert Lewandowski hanya mengoleksi enam gol. Satu-satunya partai saat mereka melesakkan banyak gol terjadi saat mengalahkan Valencia

dengan skor 4-1. Selebihnya, Bayern hanya menang 1-0 dari FC Internazionale, bermain imbang 1-1 dengan Milan dan imbang tanpa gol menghadapi Guangzhou Evergrande. ‘’Menghadapi Wolfsburg kami mendominasi dan bermain lebih baik. Tapi kami menelan kekalahan. Itu artinya kami harus lebih bisa memaksimalkan peluang dan bermain lebih klinikal di depan gawang,”

BAYERN Munchen belum mampu menutupi kelemahan di lini tengah mereka menyusul kepergian Bastian Schweinsteiger ke Manchester United. Indikasinya adalah kekalahan yang mereka alami dari Wolfsburg di pentas DFL Supercup beberapa hari lalu. Tetapi Pep Guardiola masih punya waktu untuk memperbaikinya, terutama di ajang Audi Cup ini saat Munchen menghadapi AC Milan, dinihari nanti. Ya, dengan hengkangnya Schweinsteiger, lini tengah Munchen semakin rentan ditembus barisan gelandang tim lawan. Pep sebenarnya memiliki dua pemain yang bisa diproyeksikan sebagai pengganti Schweinsteiger. Keduanya adalah Xabi Alonso dan Thiago Alcantara. Namun, saat diturunkan menghadapi Wolfsburg, kedua pemain itu belum memperB. Munchen AC Milan De Sciglio Bernat Benatia Bacca De Jong Muller Alex Lopez Neuer Thiago Boateng Niang Honda Mexes Vidal Lewandowski Lahm Alonso Antonelli Adriano Suso Gotze

4 2 3 1

4 3 3

Pelatih:

Pep Guardiola

Pelatih:

Sinisa Mihajlovic

kata bek Munchen Jerome Boateng dalam wawancara dengan

15 Reuni Perdana Sambungan hal 13

Deutscher FussballBund. Bagi Milan, laga ini akan dimanfaatkan pelatih anyarnya, Sinisa Mihajlovic untuk memantapkan skema yang bakal diandalkan untuk mengarungi Serie A musim 2015/ 2016.(ish/das)

Laga tentu akan jadi momen penuh makna bagi pemain termahal dunia milik Real Madrid, Gareth Bale. Mengingat sebelum di boyong ke Santiago Bernabeu dua musim silam merupakan pemain andalan Spurs. Wajar saja aksi Bale patut ditunggu saat akan membunuh mantan klub yang melejitkan namanya. Laga ini juga menjadi reuni perdana Gareth Bale dengan mantan klubnya. Bale pernah membela Tottenham selama enam musim sebelum akhirnya bergabung dengan Madrid pada September 2013 lalu. Bersama Tottenham Bale bermain dalam 203 laga di berbagai kompetisi dengan menorehkan

55 gol. Bagi Tottenham, laga kontra Real Madrid, khususnya turnamen Audi Cup ini menjadi penutup pramusim terbaik sebelum berlaga di Premier League, 8 Agustus nanti. Pasalnya, inilah satu-satunya kesempatan bagi Tottenham untuk menjajal lawan-lawan kuat di Eropa setelah sebelumnya Tottenham hanya menghadapi tim-tim dari Asia dan MLS All Stars Team. Turnamen ini adalah modal sebelum menghadapi Manchester United pada laga perdana Premier League. Sementara itu, bagi gelandang Madrid, Isco, turnamen ini akan menjadi kesempatan terbaik untuk memantapkan kepercayaan Benitez kepada dirinya.(ish/das)

XABI ALONSO

189 9

Tanpa Kemenangan, Mancini Tetap Kalem Sambungan hal 13 JOVETIC yang masuk pada menit 64 mendampingi Mauro Icardi, belum tampil maksimal. Ia gagal membantu memecah kebuntuan di lini depan Inter. ”Saya merasa baik. Saya tidak bermain selama beberapa waktu, terakhir kalinya adalah saat membela tim nasional, setelah itu saya hanya berlatih bersama Manchester City. Tapi saya senang karena ini adalah debut bersama Inter,” ungkap

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

Jovetic. ”Saya merasa bugar secara fisik. Tentu saja, masih ada hal yang harus dilakukan agar saya bisa menyesuaikan diri dengan rekan satu tim. Masih ada waktu tiga pekan hingga laga pertama kami di Serie A dan kami harus berada di level 100 persen. Saya yakin kami memiliki tim yang bagus. Kami berharap bisa memulai musim ini dengan baik,” Jovetic menambahkan.(ish/das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


SOCIETY

16

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman memandu pengucapan sumpah atau janji Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin.

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyematkan tanda jabatan kepada Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin.

Kasiarudin Resmi Penjabat Bupati Inhu

H

Kasiarudin resmi dilantik sebagai Penjabat Bupati Indragiri Hulu (Inhu) menggantikan H Yopi Arianto SE dan H Harman Harmaini SH MM yang telah berakhir masa jabatannya pada 3 Agustus 2015. Pelantikan H Kasiarudin dilakukan Plt Gubernur Riau atasnama Menteri Dalam Negeri, Senin (3/ 8) di Gedung Daerah Provinsi Riau, Pekanbaru. Selain pelantikan, pada kesempatan itu juga langsung dilakukan serah terima jabatan Bupati Inhu dari H Yopi Arianto SE kepada H Kasiarudin serta serah terima jabatan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Inhu dari Suparwati Agus Rianto kepada Hj Bary Agustini Said

yang disaksikan Ketua Tim Penggerak PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi. Hadir pada pelantikan tersebut Ketua DPRD Riau Suparman, pejabat Pemrov Riau, Ketua DPRD Inhu Miswanto dan seluruh anggota DPRD Inhu, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Inhu, para pejabat Pemkab Inhu, tokoh masyarakat, perwakilan ormas serta organisasi

kepemudaan di Kabupaten Inhu. Sebelum dipercaya mengemban amanah sebagai Penjabat Bupati Inhu, H Kasiarudin merupakan Staf Ahli Gubernur Riau Bidang Hukum dan

Politik. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyematkan tanda pangkat jabatan kepada Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin.

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan SK Mendagri tentang pengangkatan Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin.

Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin bersama Ketua DPRD Inhu Miswanto, Plt Sekda Inhu H Agus Rianto SH serta H Yopi Arianto SE dan H Harman Harmaini SH MM sebelum pelaksanaan pelantikan Penjabat Bupati Inhu di Gedung Daerah Provinsi Riau.

Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin salam komando dengan Mantan Bupati Inhu H Yopi Arianto SE disaksikan Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.

Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyerahkan SK pemberhentian dengan hormat kepada H Yopi Arianto SE.

Serah terima jabatan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Inhu dari Suparwati Agus Rianto kepada Hj Bary Agustini Said yang disaksikan Ketua Tim Penggerak PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi. REDAKTUR:ELVY CHANDRA

(Mendagri) Nomor 131.14-4614 tahun 2015 tentang pengangkatan Penjabat Bupati Indragiri Hulu, tertanggal 22 Juli 2015. Berdasarkan surat keputusan Mendagri tersebut, Penjabat Bupati Inhu memiliki tugas di antaranya menyelenggarakan Pemerintahan di Kabupaten Inhu, memfasilitasi penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Inhu yang defenitif serta menjaga netralitas pegawai negeri sipil. Sedangkan masa tugas penjabat Bupati Inhu paling lama satu tahun terhitung sejak tanggal pelantikan. Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengungkapkan, penunjukan penjabat Bupati Inhu dilakukan agar tidak terjadi kekosongan dan stagnasi kepemimpinan di Kabupaten Inhu. Plt Gubernur Riau berharap penjabat Bupati Inhu dapat menjalankan roda pemerintahan sampai dilantiknya bupati

defenitif berdasarkan hasil pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Inhu.“Jaga amanah sebaikbaiknya serta akomodir aspirasi masyarakat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta ketentuan yang berlaku,” ucapnya. Selain itu, Plt Gubernur Riau juga mengajak semua unsur untuk mendukung kepemimpinan penjabat Bupati Inhu dengan membangun sinergisitas serta menciptakan situasi kondusif di tengah masyarakat. “Saya ucapkan selamat bertugas semoga memperoleh kesuksesan. Saya juga ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada H Yopi Arianto SE dan H Harman Harmaini SH MM atas dedikasi penyelenggaraan pembangunan selama menjadi Bupati dan Wakil Bupati Inhu,” ucapnya.(kas/adv/10) NARASI: KASMEDI FOTO: HUMAS PEMKAB INHU

Mantan Bupati Inhu H Yopi Arianto SE memberikan ucapan selamat kepada Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Inhu berfoto bersama. TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


TOTAL SPORT

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

17

Timnas Pelajar Lolos Perempatfinal Laporan JPNN, Bangkok

TIMNAS pelajar Indonesia memastikan diri lolos ke perempatfinal kejuaraan antarpelajar ASEAN 2015. Itu setelah, mereka berhasil menaklukkan tim tuan rumah, Suratthani Sport School dua gol tanpa balas di Rajabhat Stadium, Sisaket, Thailand, Ahad (2/8). Dua gol kemenangan skuad asuhan Bambang Ito itu dilesakkan Rizky AW pada menit ke-14 dan Egy Maulana melalui titik penalti (70). Dengan demikian, tim Indonesia yang diwakili SKO Ragunan memuncaki klasemen sementara grup C dengan poin sembilan dari tiga laga yang telah dijalani. Egy yang juga menjadi kapten tim mengungkapkan, kemenangan ini tidak diraih dengan mudah. Pasalnya, mereka juga harus menghadapi kondisi lapangan yang becek dan tergenang air. "Itu membuat saya dan tim kesulitan dalam passing dan shooting. Tapi, peluang kecil tetap kami manfaatkan. Akhirnya, kami bisa mendapatkan hasil dari kerja keras kami," ucap Egy. Indonesia masih menyisakan satu laga di grup C melawan Muensriwithayanuson Sport School, Selasa (4/8). Pada perempatfinal, Indonesia akan menghadapi runner up grup D.(int/eca)

SELEBRASI: Pemain Timnas Pelajar Indonesia Egi Maulana melakukan selebrasi usai mencetak gol melalui tendangan penalti saat berhadapan dengan Thailand di Rajabhat Stadium, Sisaket, Thailand, Ahad (2/8/ 2015).

PSM Berharap Bali United Terima Uji Coba DENPASAR (RP) - Pelatih sementara PSM Makassar Assefaf Razak berharap Bali United Pusam menerima ajakan Tim Juku Eja untuk melakoni laga uji coba sebagai persiapan menghadapi Piala Indonesia Satu (PIS) 2015. PSM mulai melakukan persiapan menyongsong PIS 2015 yang rencananya digulirkan pada akhir bulan ini. Penggawa PSM yang dipanggil mengikuti latihan akan dikumpulkan di mes mulai pekan depan. Setelah menjalani program latihan, PSM kemudian mengingkan pertandingan uji coba untuk mematangkan tim. Manajemen PSM telah mengundang Bali United untuk melakoni laga uji coba di Makassar. Bahkan, manajemen disebut sudah siap menanggung akomodasi Bali United selama di Makassar. Karena itu, Assegaf berharap tim besutan Indra Sjafri tersebut mau menerima ajakan PSM. Pasalnya, ia memerlukan evaluasi sebelum berlaga di PIS 2015.(int/eca)

INTERNET

Hamka Tak Sabar Bermain Lagi SAMARINDA (RP) - Kapten Pusamania Borneo FC Hamka Hamzah sudah tidak sabar merumput lagi dan menyambut gembira keputusan manajemen klub ambil bagian di Turnamen Piala Indonesia Satu (PIS) 2015. Pada Indonesia Super League (ISL) 2015, Hamka belum pernah merasakan tampil memperkuat klubnya. Saat itu, Hamka sedang menjalani pemulihan cedera, sehingga tak dimainkan. Pemain yang pernah berkarir di Malaysia ini baru mendapat kesempatan bermain saat Pusamania melakukan pertandingan persahabatan melawan Bali United Pusam medio Mei silam. ‘’Di kesempaHAMKA HAMZAH

tan ISL kemarin saya masih pemulihan cedera. Pas saya sembuh, dan mulai berlatih, liganya dihentikan,” ungkap Hamka. Saat ini Hamka sedang di Jakarta menunggu kepastian pemanggilan pemain di Samarinda, sambil tetap melakukan latihan demi menjaga kebugaran. ‘’Sekarang saya 100 persen siap, tinggal menunggu latihan resmi klub saja. Sudah beberapa lama saya tidak bermain dalam pertandingan resmi klub. Terus terang, dukungan Pusamania di lapangan sangat saya rindukan,” tambah mantan pemain PKNS Malaysia ini. Rencananya Pusamania akan memanggil para punggawanya pada pekan ini setelah memastikan bergabungnya arsitek tim INTERNET Iwan Setiawan.(int/eca)

Indonesia Absen ASEAN Super League 2016 JAKARTA (RP) - PSSI memastikan Indonesia tidak akan ambil bagian dalam ASEAN Super League. Hal itu ditetapkan dalam rapat Komite Eksekutif PSSI yang digelar, Senin (3/8) siang, di Kantor Pusat PSSI. Sebagaimana diketahui, wacana tentang ASL mencuat setelah mendapat restu dari federasi sepakbola dunia, FIFA. ASL sendiri merupakan kompetisi antarklub dari negara anggota AFF, dan saat ini AFF tengah menggodok mekanismenya. Alasan PSSI menolak untuk turut serta tak lain karena status

HINCA PANDJAITAN

Indonesia yang saat ini sedang disuspensi oleh FIFA. Kondisi sepak-

bola Indonesia memang sedang tidak ideal karena masih berkutat menyusun kompetisi musim baru. "PSSI sudah memutuskan tidak bisa ikut berpartisipasi dalam ASL 2016 karena status Indonesia saat ini sedang disuspensi oleh FIFA," kata Wakil Ketua Umum PSSI Hinca Pandjaitan. "Jika sanksi dari FIFA dicabut sebelum pelaksanaan ASL kita tetap tidak bisa ikut. Karena memang AFF meminta kepastian dari Indonesia saat ini," ujar mantan direktur Komisi Disiplin itu.(int/eca)

Firman Utina Tunggu Kejelasan Kontrak Persib BANDUNG Arema hanya uji (RP) - Mantan coba di hari ulkapten tim naang tahun Aresional Indonema. Kita fokus sia Firman Utiitu dulu saja," na masih meucap Firman, nunggu kejelaseperti dikutip san kontraknya laman resmi bersama Persib Persib. Bandung. Sep‘’Karena, kaerti diketahui, lau PIS belum Persib akan metahu formatnya ngikuti turnaseperti apa. Formen Piala Indomat kontrak sepnesia Satu (PIS). erti apa dan seBahkan, mereberapa lamanya ka menjadi sabelum ada gamlah satu tuan rubaran. Mungkin mah untuk bananti dibicarabak penyisihan kan karena saya grup. juga belum keteNamun begimu teman-tetu, untuk durasi man," tambah turnamen yang mantan penggaFIRMAN UTINA rencananya diwa Persija Jakarmulai 30 Agusta itu. tus nanti itu, masih menunggu keFirman pun berharap semuanpastian dari Mahaka Sports and ya sudah menjadi jelas saat tim Entertainment selaku promotor. mulai berkumpul kembali. "Hal Hal itu pun berdampak pada yang positif bisa dipanggil lagi, pembahasan kontrak antara Per- tapi kita baru mau bicarakan sib dengan para pemainnya. dulu seperti apa format pertand‘’Belum ada kejelasan format- ingannya untuk PIS," tuturnya seperti apa, hanya nanti lawan nya.(int/eca) REDAKTUR: ELVY CHANDRA

TATA LETAK: EFAN


ARENA

18

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Valentino Rossi Pecah Rekor Lagi MILAN (RP) - Pemimpin klasemen pembalap MotoGP sementara musim ini, Valentino Rossi, kembali memecahkan rekor. Rider yang dijuluki The Doctor itu memecahkan rekor Angel Nieto yang sudah bertahan selama 29 tahun untuk kategori rentang waktu antara podium pertama dan podium terakhir sepanjang karirnya dari semua

kelas. Rossi terakhir kali berhasil naik podium adalah di Grand Prix Jerman beberapa pekan lalu. Sedangkan podium yang pertama kali ia raih dalam karirnya yaitu di GP Austria tahun 1996 ketika ia tampil di kelas 125 cc. Artinya terentang jarak selama 18 tahun 342 hari antara podium pertama dan terakhir yang ia raih, melampaui rekor Nieto yang hanya 18 tahun 328 hari. Nieto sendiri

menjejakkan kakinya di podium pertama kali pada 1967. Ketika itu ia tampil di kelas 50cc pada GP Belanda. Sementara podium terakhir yang diraih Nieto adalah di GP Italia pada tahun 1986 di kelas 125cc. Di belakang Rossi dan Nieto ada Loris Capirossi, Stefan Doerflinger, dan Tommy Robb. Sementara itu dari perkembangan krisis keuangan yang sedang dialami tim Forward Racing, seperti yang sudah diperkirakan, pembalap andalannya, Stefan Bradl akhirnya memutuskan untuk hengkang dari tim tersebut. Bradl yang tak ingin lebih lama menanti ketidakpastian bersama Forward Racing, memilih hijrah ke Aprilia di sisa musim ini, mengganti-

kan posisi Marco Melandri yang dilepas beberapa waktu lalu. Forward sendiri sudah dipastikan tak dapat tampil di GP Indianapolis pada 9 Agustus nanti. Penahanan pemilik tim Forward Racing, Giovanni Cuzari oleh kepolisian Swiss akibat dugaan penggelapan pajak dan kejahatan keuangan membuat mereka ditinggal para sponsor yang menjadi penyandang d a n a mayoritas operasional tim.(dim/ jpnn)

Menembak Raih Tiga Emas Laporan LUKMAN PRAYITNO, Pekanbaru lukman-prayitno@riaupos.co.id

PERSATUAN Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) Riau meraih tiga medali emas dan dua perak pada babak final Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) di Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (3/8). Ketiga medali emas diraih Totok yang turun di nomor kaliber 22 lapangan 25 meter. Eli di nomor laras panjang dengan lapangan 25 meter dan Syaro dan Dwi di nomor tim sri pistol 50 meter Sementara tiga perak diraih Syafril Sihombing yang turun di standar pistol lapangan 25 meter. Kemudian Daeri Agustini menyumbang perak di nomor sport pistol lapangan 25 meter dan di nomor tim Totok, Syafril Sihombing dan Sugiono

dengan standar pistol 25 meter. Sekretaris Umum Pengprov Perbakin Riau Sudarman Umar mengatakan, jumlah medali tersebut masih berpeluang bertambah, karena masih ada beberapa nomor yang akan bertarung. ‘’Hasil yang diperoleh hingga sore ini masih berpeluang besar bisa bertambah lagi. Karena beberapa atlet kita yang bertanding di beberapa nomor masih akan bertarung di final, Selasa (4/8)k,’’ terang pria yang juga Kabid Binpres Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau tersebut. Diberitakan sebelumnya, Perbakin Riau menargetkan tujuh emas pada ajang kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) 2015. Target tersebut merupakan hasil raihan medali emas yang diraih Perbakin Riau pada PON Riau 2012.(eca)

Angkat Besi Targetkan Satu Emas di Popnas PEKANBARU (RP) (Kej urnas) angkat Kepala Bidang Pembesi antar PPLP sebibitan dan Pembibelumnya. naan Olahraga Daerah ‘’Satu emas kita tar(PPOD) Dinas Pemugetkan. Hal ini sesuai da dan Olahraga (Disdengan hasil kejurnas pora) Riau Sanusi Anantar PPLP sebelumnwar tidak mau sesumya. Peluang medali bar untuk meraih banemas ada di nomor 63 yak medali pada cabor kilogram yang diikuti angkat besi Pusat Penoleh Inong,’’ ujar Sanudidikan dan Latihan SANUSI ANWAR si, Senin (3/8) siang. Pelajar (PPLP) di PopNamun, meski hanya nas mendatang. menargetkan satu emas, Sanusi Apalagi Popnas dilaksana- juga berharap atlet angkat besi kan pada September menda- PPLP lainnya juga bisa berjuang tang. Menurutnya, target satu dan memperoleh medali. Sehingemas masih realistis untuk di- ga angkat besi Riau akan diperhicapai. Hal ini juga sesuai den- tungkan pada iven-iven olahraga gan capaian p ada Na sion al serupa.(luk)

Dallas Datangkan Justin Anderson

INTERNET

GEMBIRA: Valentino Rossi meluapkan kegembiraannya setelah menjuarai MotoGP, beberapa waktu lalu.

PP PTMSI Sayangkan Sikap Satlak Prima JAKARTA (RP) - Pengurus Pusat Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia pimpinan Oegroseno menyayangkan sikap Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas yang tidak memasukkan nama sejumlah atlet tenis meja binaannya dalam pemusatan latihan nasional (pelatnas) persiapan Asian Games 2018. Hanya nama Dahlan Haruri,

REDAKTUR: ELVY CHANDRA

satu-satunya atlet tenis meja binaan Oegroseno yang dimasukkan dalam pelatnas Asian Games 2018. Namun, Ketua Harian PP PTMSI Hanif Rusjdi mengatakan dimasukkannya Dahlan karena ia dekat dengan pengurus teras Pengurus Besar (PB) PTMSI pimpinan Marzuki ALie. "Kami telah menyiapkan lapo-

ran atas kasus ini ke Menteri Pemuda dan Olahraga, Komite Olahraga Nasional Indonesia, dan Komite Olimpiade Indonesia agar oknum yang menyebabkan atlet kami tidak masuk tim Asian Games 2018 dapat ditindak dan tidak boleh diberi peran dalam urusan olahraga tenis meja Indonesia," kata Hanif.

Hanif mennjelaskan berdasarkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara yang membatalkan Surat Keputusan (SK) KONI terhadap pengesahan kepengurusan PB PTMSI pimpinan Marzuki Alie, urusan tenis meja seharusnya dikelola bersama-sama oleh dua kepengurusan PTMSI saat ini.(bam/jpnn)

DALLAS (RP) - Dallas Mavericks secara resmi telah mendatangkan Justin Anderson, first round pick di NBA Draft musim ini. Sesuai aturan pemain rookie, Anderson hanya akan menerima bayaran 2,5 juta dolar AS selama dua musim berkostum Mavericks. Mereka memiliki opsi untuk memperpanjang hingga tahun ketiga serta keempat. Anderson adalah pilihan ke-21 dalam ajang NBA Draft yang digelar bulan Juni lalu. Ia membukukan rata-rata 17,5 poin, 4,2 rebound, 1,5 steal, dan 1,5 assist dalam enam laga di Summer League bersama Mavericks. Sedangkan akurasi tembakannya adalah 43 persen dari area dua angka, 38 persen dari area tiga angka, dan 90 persen dari lemparan bebas. Pebasket bertinggi badan 198 cm membantu bekas timnya, Virginia untuk memenangi ajang ACC Tournament kedua beruntun dalam sejarah sekolah tersebut. Anderson yang tampil selama tiga tahun buat Virginia, membawa Caveliers dua kali merajai divisi Atlantic Coast di level junior. Di musim terakhirnya bermain di level junior, ia membukukan rata-rata 12,2 poin, dan melesak-

kan 45 persen tembakan tiga angka. Secara keseluruhan, di level junior, Anderson memiliki rata-rata 12,2 poin, 4,0 rebound, 1,7 assist, dan melesakkan 46 persen tembakan dua angka, 45 persen tembakan tiga angka, dan 78 persen dari lemparan bebas.(jpnn)

JUSTIN ANDERSON INTERNET

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Riau Pos

19

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Matcha Roll ala Jepang Bahan: 3 butir telur, pisahkan putih dan kuning telur 1/4 cup gula pasir 1/2 cup tepung rendah protein, campur dengan 2 sdm matcha bubuk 2 sdm mentega, lelehkan Bahan Isian: 1/2 cup whipping cream 1 sdm gula Kacang merah kaleng khusus untuk bahan isian Cara Membuat: Kocok whipping cream dan gula hingga mengembang sempur-

na. Lalu dinginkan dalam lemari es. Cara Membuat Cake: Panaskan oven pada suhu 230 derajat celcius. Siapkan loyang persegi panjang dengan ukuran 10" x 12", olesi dengan mentega. Kocok kuning telur dan setengah bagian gula hingga mengembang. Pada mangkuk lain, kocok putih telur dengan gula yang tersisa hingga mengembang. Campurkan campuran kuning telur dengan campuran putih telur. Tambahan tepung dan mentega cair ke dalam campuran, aduk

rata. Tuangkan ke dalam loyang, panggang selama 10 menit. Angkat, dan biarkan dingin kurang lebih selama 10 menit. Cara Membuat Matcha Roll: Pindahkan cake ke atas kertas perkamen. Olesi bagian atas cake dengan cream, lalu dengan kacang merah. Gulung cake dari ujung satu ke ujung lainnya. Setelah tergulung, bungkus dengan kertas perkamen, dan dinginkan dalam lemari es selama 1 jam. Sajikan.(int/wws) INTERNET

CITRA SCHOLASTIKA

Cari Pacar Suka Gultik LEZATNYA gulai tikungan atau lebih dikenal dengan gultik nampaknya sudah tak diragukan lagi. Banyak orang membicarakan gulai sederhana ini karena rasanya yang lezat, demikian juga untuk Citra Scholastika. Penyanyi cantik jebolan Indonesian Idol ini mengaku, ketagihan dengan rasa gulai daging sapi yang dijajakan di sekitaran Blok M Jakarta Selatan. “Aku bisa dibilang selalu ketagihan sama gultik. Kayaknya hampir setiap aku pulang nyanyi sering mampir” katanya ketika di temui di Jakarta Selatan. Wanita yang akrab disapa Citra ini mengaku bisa menghabiskan gultik lebih dari satu porsi. “Itu kan porsinya sedikit banget, kalau lagi lapar bisa nambah sampai tiga kali,” kata Citra diiringi tawa. Alasan lain yang membuat Citra Scholastika suka dengan gulai ini adalah bisa menyantapnya di pinggir jalan sambil menikmati suasana malam hari. Saking sukanya dengan gultik, Citra bahkan berujar harus punya pacar yang juga suka dengan makanan ini. “Aku sampai pernah bilang, pokoknya kalau punya pacar harus juga yang doyan gultik, kalau enggak ya mungkin enggak bertahan lama,” bebernya sambil terbahak.(int/wws)

Enoki Luncurkan Lima Menu Baru MULAI 1 Agustus 2015, #enokilovers kini dapat menikmati 5 menu baru yang dipersembahkan oleh Enoki. Lima menu baru ini yaitu tazmania roll atau perpaduan nasi sushi yang membalut timun, crabstick wortel dengan atasan ikan salmon dan tuna segar, serta caviar dan disiram dengan sauce sakura. Kedua, metropolitan roll yang menggambarkan warna warni dari udang, ikan salmon, tuna dan belut bakar. Kedua menu ini bisa didapatkan dengan harga Rp85 ribuan. Ketiga, abu rage roll dengan isian timun, wortel dan crabstick yang dilapisi oleh salmon bakar setengah matang dan taburan abon yang gurih seharga Rp79 ribuan. Keempat, sashimi maki tei yaitu perpaduan beberapa sushi dan sashimi tradisional yang segar dan nikmat seharga Rp100 ribuan. Selanjutnya kem roll atau salah satu jenis sushi goreng

tepung panko yang gurih dan nikmat dengan isian alpukat dan daging kepiting seharga Rp68 ribuan. Untuk setiap pembelian 2 porsi menu baru ini, konsumen akan mendapatkan gratis 1 gelas menu ocha. Jadi tunggu apalagi ayo dicoba menu baru spesial dari Enoki. Disampaikan Manager Enoki, Riko, menu baru ini dikeluarkan dengan tujuan memenuhi hasrat pecinta sushi di Pekanbaru. “Kami berharap pecinta sushi Pekanbaru dapat menikmati menu sushi dengan banyak variasi dan pilihan apalagi dengan diskon 50 persen setiap Senin,’’ tuturnya. Masih banyak promo lainnya yang masih berlaku di Enoki. Salah satunya, menurut Riko, diskon 50 persen setiap Senin mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB untuk menu sushi dan sashimi, serta juga berlaku untuk semua menu baru.(sar)

ENOKI FOR RIAU POS

REDAKTUR: EDWIR REDAKTUR:FEDLI

Roti Tawar Hitam Mencegah Penuaan Dini ROTI tawar hitam, rasanya sama dengan roti-roti tawar yang umumnya berbahan gandum. Warna hitam roti yang punya nama takesumi shokupan tersebut berasal dari campuran arang bambu. ’’Ini roti Jepang. Tidak hanya enak, tetapi juga bikin sehat. Kami adopsi untuk dijual di Indonesia,’’ jelas Irene Tansy, Area Manager Boulangerie Komugi, toko roti yang menjual kuekue khas Jepang dan Prancis. Irene melanjutkan, dirinya mendapati keunikan pada orang Jepang yang suka mencampur arang bambu ke dalam makanan mereka. Mereka suka mencelupkan daging atau makanan-makanan berlemak lainnya ke dalam arang bambu sebelum memakannya. Prosesnya seperti mencelupkan makanan ke dalam sup. Kusyahirin, chef yang meramu roti itu, menjelaskan, takesumi berarti arang bambu dan shokupan bermakna roti tawar. ’’Bahan utamanya ya tetap terigu,’’ jelasnya. Dia menambahkan, sejak dulu orang Indonesia sebenarnya juga sudah memakai arang bambu dalam campuran makanan untuk

menetralkan racun tubuh. ’’Cuma, sekarang jarang yang seperti itu,’’ imbuhnya. Tidak hanya dapat menyerap zat beracun dan radikal bebas dalam tubuh, arang bambu mempunyai khasiat lain. Makanan yang dicampur dengan arang bambu dapat menyeimbangkan metabolisme dan mereduksi kolesterol sehingga membantu melancarkan peredaran darah koroner, mencegah penyumbatan pada jantung, sampai mencegah penuaan dini. Karena tergolong roti sehat, Irene menyarankan takesumi shokupan dikombinasikan dengan menu sehat lainnya. ’’Bolehlah sedikit butter. Butter lebih bagus daripada mentega,’’ ujar Irene menyarankan. Daging asap dan telur juga bisa ditambahkan. Sebab, bagaimanapun, kalori dan protein tetap harus seimbang. ’’Tertarik sih, pengin coba. Menurutku unik,’’ ucap Florence Dannies. Sebagai model yang harus selalu menjaga asupan makanan, Dannies merasa roti tawar hitam itu bisa menjadi alternatif untuk menu sarapan. ’’Saya suka roti. Jadi, kalau ada roti yang bikin sehat, kenapa nggak dicoba?’’ katanya.(jpnn)

DENNI ANDRIAN/RIAU POS

SAMBUT PENGUNJUNG: Owner Ayam Penyet Pak Ulis Muklis Azhar menyambut pengunjung saat peresmian cabang ke-13 di Jalan Ababil Sukajadi Pekanbaru, pekan lalu.

Ayam Penyet Pak Ulis Hadir di Ababil SAMBALNYA Khas Banget! Inilah slogan yang terpampang di banner Ayam Penyet Pak Ulis. Ya, sambal Ayam Penyet Pak Ulis memang berbeda dari sambal ayam penyet yang ada di Pekanbaru. Hal ini diakui Nazri, salah seorang pengunjung yang hadir saat grand opening Ayam Penyet Pak Ulis Cabang ke-13 di Jalan Ababil Sukajadi, Kamis (30/7). “Rasa pedasnya sangat khas. Pedasnya hanya berasa saat baru mencicipi setelah itu hilang,” ujar Nazri. Hal senada diungkapkan ibu dua anak, Reni Angraeni yang mengunjungi Ayam Penyet cabang ke-13 di Sumatera dan ke-2 di Pekanbaru tersebut, Senin (3/7). “Makanya saya bawa anak-anak ke sini. Pedasnya hanya sebentar dan anak-anak menikmatinya,” ujarnya saat ditemui. Selain sambalnya yang khas, Ayam Penyet Pak Ulis ini sering dikunjungi pelanggan berkeluarga karena ada arena bermain anakanak. “Masakan dan minuman-

nya enak di lidah. Sambil menanti pesanan datang, anak-anak juga menikmati bermain di sini,” tambah Doni Markos di tempat yang sama. Ayam Penyet Pak Ulis ini milik mantan pengurus PSPS yang kini juga menjabat sebagai Anggota DPRD Kota Lhokseumawe Aceh, Muklis Azhar. Anggota dewan dari Partai Hanura ini mendirikan usaha kulinernya pada 2007 lalu di Aceh. Bermodalkan keberanian, ketekunan dan uang hasil penjualan Vespa butut birunya saat masih menjadi pengurus PSPS Pekanbaru, kini Muklis sudah memiliki 11 cabang Ayam Penyet Pak Ulis di Aceh dan dua di Pekanbaru. Ayam Penyet Pak Ulis pertama di Pekanbaru dibuka pada 2011 di Jalan HR Subrantas Panam. “Modal saya dari dulu hingga sekarang hanya sebuah motor Honda kharisma,” ujar ayah tiga anak M danis riski (8), Adelista Salsabila (7) dan Keisha Pirza (4) buah pernikahannya dengan Ida Irawati ini.(das)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos

20

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

PSSI Riau Segera Panggil Pelatih Pra-PON Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denni-andrian@riaupos.co.id

ZULFAHMI ADRIAN

RIAU dapat jatah lolos otomatis cabang sepakbola saat PON XVIII/2012. Pasalnya, saat itu Riau menjadi tuan ru-

mah. Akankah Riau berpartisipasi Pada PON XIX/2016 di Jawa Barat? Susah untuk menjawabnya. Pasalnya, persiapan sepakbola Riau belum maksimal. Di saat cabang olahraga lain kembali latihan usai

Idul Fitri, sepakbola justru masih diam. Padahal, kualifikasi PON XIX sepakbola lewat Pekan Olahraga Wilayah Sumatera sudah digelar Oktober mendatang. Melihat situasi ini, Sekretaris Umum Asosiasi

Provinsi (Asprov) PSSI Riau Zulfahmi Adrian segera memanggal pelatih. “Kami akan panggil pelatih sepakbola Riau (Philep Hansen Maramis) sebelum menentukan kapan latihan lagi,” ujar Zulfahmi Adrian

kepada Riau Pos, Senin (3/8). ‘’Tak hanya sepakbola, kami juga akan panggil segera pelatih futsal (Ranto). Setelah itu, kami lihat program kerja ke depan,” ujar tambah pria yang juga menjabat Kaban Satpol PP Pekanbaru ini.

Tim sepakbola Riau telah melakukan persiapan sejak tiga bulan lalu. Bahkan, Ramadan pemain hasil seleksi tetap latihan. Namun, Zulfahmi mengatakan seleksi terus dilakukan sampai akhir pendaftaran.(wws)

Mahaka Tawarkan Hadiah Berlimpah Apresiasi Buat Klub Peserta

JPNN

BERI INSTRUKSI: Pelatih Rahmad Darmawan memberikan instruksi kepada pemain Persija saat latihan beberapa waktu lalu.

Rahmad Darmawan Ancang-ancang Hengkang JAKARTA (RP) - Pelatih senior Rahmad Darmawan ancang-ancang hengkang dari Persija Jakarta. Itu setelah dirinya mendapatkan tawaran dari klub lain yang akan tampil di turnamen Piala Indonesia Satu. Rahmad mengakui, bahwa statusnya sudah diputus oleh Persija

per 2 Mei lalu. Tapi, menjelang perhelatan Piala Indonesia Satu, 30 Agustus nanti, Rahmad kembali dipanggil untuk menangani Persija lagi. Tetapi, semua penggawa termasuk dirinya, masih menunggu manajemen Macan Kemayoran untuk kejelasan status kontrak. Itu

menyusul sikap manajemen Persija yang belum membayarkan 4 bulan gaji seluruh pemain dan pelatih mulai Desember hingga April. “Saya dan seluruh pemain akan tampil, asalkan manajemen memberikan garansi. Kontrak lama musim lalu belum dibayar, bagaimana mau bicara kontrak ke

depan,” tuturnya, Ahad (2/8). Menurut Rahmad, ada hal-hal yang ingin tanyakan kepada manajemen, saat pertemuan digelar pekan ini. “Saya sebenarnya sudah dihubungi beberapa klub, tapi kepastiannya saya tunggu dulu bagaimana manajemen,” tegas dia.(dkk/jpnn)

JAKARTA (RP) - Piala Presiden 2015 yang tengah disiapkan Mahaka Sports & Entertainment bakal menjadi turnamen yang cukup bergengsi di tengah kompetisi mandek saat ini. Terlebih Mahaka menawarkan sejumlah hadiah yang cukup besar buat klub peserta nantinya. Kondisi ini tidak terlepas dari tata kelola Mahaka dalam upaya memberikan reward buat klub peserta. Tak tanggung-tanggung Rp3 Miliar sudah disiapkan promotor buat juara Piala Presiden yang akan bergulir 30 Agustus mendatang. Nah, upaya itu juga dimaksudkan untuk memberikan apresiasi buat klub peserta yang mayoritas klub Liga Indonesia (LI). “Kami ingin memberikan dukungan buat klub dalam sebuah turnamen, hadiah dan match fee tersebut sebagai stimulus buat mereka,” terang Hasani Abdul Gani, CEO Mahaka Sports & Entertainment kepada JPNN di Jakarta kemarin (3/ 8). Lantas kapan stimulus itu akan diberikan? Hasani mengungkapkan bahwa yang pertama diterima klub adalah match fee. “Nominalnya pun sudah ditentukan, tinggal pendistribusian sebelum mereka menjalani babak penyisihan grup,” terangnya. Secara kontan, klub akan menerima match fee tersebut setelah tiba di kota tuan rumah Piala Presiden 2015. Untuk ukuran sebuah turnamen, hadiah ataupun match fee yang ditawarkan Mahaka cukup membuat klub menyiapkan diri

dengan baik. Solusi match fee besar dari promotor itu menjadi solusi atas krisis finansial yang dialami klub. Apalagi sejumlah klub dengan tegas dengan kesulitan dalam pendanaan masa persiapan ini. Sebagaimana yang disampaikan Richi Kurniawan, Sekretaris Persipasi Bandung Raya (PBR). Menurutnya, masalah pendanaan menjadi krusial jika subsidi awal tidak dijalankan oleh promotor. “Dalam diskusi kami di internal manajemen juga menyebutkan agar promotor juga lebih bijak,” sebutnya. Hingga kemarin, manajemen PBR belum berani memanggil pemain dan tim teknis lainnya untuk menjalankan persiapan jelang turnamen tersebut. Salah satu alasan utamanya adalah karena mereka masih menunggu hasil pertemuan teknis 13 Agustus mendatang. Terpisah, Achmad Haris, Sekretaris Sriwijaya FC (SFC) menjelaskan bahwa pihaknya tetap menanyakan keuntungan secara finansial yang disiapkan Mahaka kepada klub peserta. Menurunya, dalam kemampuan yang dimiiki SFC saat ini, mereka bisa dengan mudah mengikuti ajang yang digunakan sebagai pengisi kekosongan kompetisi itu. Namun, yang harus diperhatikan adalah, tradisi buruk yang kerap terjadi dalam kompetisi sepakbola Indonesia harus di akhiri. Seperti misalnya, hadiah dan match fee dipastikan cair tepat waktu.”Itu juga harus diperhatikan mereka, jangan sampai turnamen selesai masih ada yang belum diselesaikan,” tegasnya.(nap/jpnn)

Piala Kemerdekaan 2015, BOPI Tunda Verifikasi EO JAKARTA (RP) - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengakui sampai saat ini belum melanjutkan verifikasi Event Organizer (EO) Piala Kemerdekaan. Penyebabnya, ada agreement yang belum diselesaikan antara EO dengan Tim Transisi. “Data-data EO memang sudah kami terima, tapi belum bisa kami verifikasi. Ada satu agreement penting yang belum mereka tanda tangan antara EO-nya dan Tim Transisi,” kata Heru Nugroho, Sekjen BOPI, Senin (3/8) di kantor Kemenpora. Menurut Heru, pihaknya sengaja

tidak melakukan verikomunikasi. EO ini fikasi terlebih dulu karesudah tidak ada na ada kemungkinan pemasalah, sudah beres. rubahan agreement antTinggal agreement saja ara EO dengan Tim Tranmemang. Nanti pekan sisi. “Kami lebih baik tak ini selesai agreementverifikasi dulu. Daripada nya,” tegasnya. ada perubahan di belaAgreement akan dikang,” tegasnya. lakukan setelah EO, Terpisah, Pokja Komanajer klub, Tim munikasi Tim Transisi, Transisi, dan Menpora Cheppy T Wartono me- HERU NUGROHO Imam Nahrawi bertengakui jika memang mu presiden Joko belum ada agreement. Tetapi dia, Widodo. Rencananya, pertemuan memastikan bahwa data EO sudah akan dilakukan antara Rabu (5/8) diverifikasi oleh BOPI. “Saya sudah atau Kamis (6/8). “Setelah itu kami

agreement,” tutur lelaki berkaca mata tersebut. Tak Sesalkan Minim Pemain Asing Sementara itu, terkait sulitnya pemain asing merumput di Indonesia ternyata tak disesalkan oleh Tim Transisi. Bagi mereka, ini justru menjadi kesempatan bagi klub peserta Piala Kemerdekaan 2015 memaksimalkan potensi pemain lokal. Cheppy T Wartono, Pokja Komunikasi Tim Transisi mengakui bahwa kesulitan pemain asing adalah mendapatkan kartu izin tinggal sementara (Kitas).(dkk/jpnn)

Indra Sjafri Wanti-wanti Evan Dimas JAKARTA (RP) - Indra Sjafri bangga atas keberangkatan Evan Dimas untuk menjalani trial (uji coba) di Spanyol. Sosok yang memoles Evan di Timnas U-19 ini berharap mantan anak asuhnya itu tidak terlena. Yang pasti, seleksi dan persaingan akan berlangsung ketat. Tidak semudah seperti yang dibayangkan. Sejauh ini belum jelas klub Spanyol apa yang memberikan kesempatan trial kepada Evan. Sempat tersiar kabar klub tersebut adalah Barcelona B. Kebetulan, pihak yang membawa Evan trial di Spanyol adalah promotor yang memboyong Timnas U-19 menjalani tur ke

REDAKTUR: DENNI ANDRIAN

negeri Matador itu tahun lalu. Nah, nama Barcelona B pun disebut-sebut sebagai tim yang akan menyeleksi Evan. Indra merasa hal itu akan jadi ujian terberat bagi Evan. “Memang betul, setelah melawan kami, mereka memang sempat memuji khususnya pada Evan, Dinan Javier, dan Ilham Udin Armain. Namun, saya pikir pujian itu hanya basa-basi semata, tak serius. Jika kita bermain melawan tim yang levelnya di bawah juga sering seperti itu kan,” katanya. Untuk bisa menarik minat klubklub Spanyol, Evan mau tak mau harus bersaing dengan pemain-

pemain muda terbaik di seluruh dunia. “Kalau hanya sekedar trial mungkin bisa, namun untuk bisa terpilih sangat berat,” kata Indra. Terlepas dari hal itu, , Indra menilai keberanian Evan untuk menjalani trial harus diapresiasi banyak pihak. Hanya, dia mewantiwanti mantan kapten Garuda Muda itu untuk bisa bertahan di negeri orang tidaklah mudah. Tak hanya butuh kemampuan skill mengolah bola, proses cepat beradaptasi pun jadi kunci yang tak kalah penting. Nah, proses beradaptasi tersebut banyak macamnya. Mulai dari gaya hidup, bahasa, dan asupan makanan.

“Setahu saya Evan itu rewel dalam soal makanan. Maunya seperti apa yang didapat di rumah,” kata dia. Sebagai sosok yang memoles talenta-talenta emas Timnas U-19, Indra tak berharap jauh-jauh pemain-pemain binaannya melanglangbuana berkompetisi di luar negeri. “Di luar negeri ya tak apa, di dalam negeri juga tak apa. Namun, jangan sampai bermain di luar negeri tapi dirinya tak bahagia karena rindu keluarga. Hal ini harus dikikis, Jika mental dalam kondisi seperti itu bukannya bisa berprestasi yang ada malah sebaliknya,” ucap pelatih asal Sumbar itu.(wam/ca/jpnn)

INTRENET

BERPELUKAN: Indra Sjafri dan Evan Dimas berpelukan usai Timnas U-19 memenangkan pertandingan beberapa waktu lalu.

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


Serikat Perusahaan Pers

Riau Pos

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

HALAMAN 21

Plt Gubri Instruksikan Pejabat Kembalikan Mobil Dinas Pejabat yang merasa menguasai banyak mobil dinas agar segera mengembalikan. IR H ARSYADJULIANDI RACHMAN Plt Gubri

PEKANBARU (RP) - Hingga kini permasalahan aset yang belum terdata atas penguasaannya di lingkungan Pemprov Riau oleh para pejabat masih terus terjadi. Bahkan ada pejabat yang menguasai aset seperti mobil dinas lebih dari satu unit. Meskipun belum mendapat laporan, namun Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman meng-

instruksikan kepada pejabat supaya dapat mengembalikan. Karena jika tidak, bakal dilakukan penarikan paksa oleh Satpol PP Provinsi Riau. Hal tersebut dikemukakannya ketika menjawab pertanyaan wartawan, Senin (3/8) di Gedung Daerah Baca Plt Gubri Halaman 32

Duri-Rantauprapat 27 Stasiun Kereta Api Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

Pemerintah Diminta Jamin Stok Beras PEKANBARU (RP) - Musim kemarau dan ancaman kekeringan mulai meresahkan masyarakat Riau secara umum. Kekurangan pangan seperti beras dan juga air menjadi sorotan anggota DPRD Riau. Untuk itu, Pemerintah melalui Badan Ketahanan Pangan (BKP) dan juga Bulog diminta dapat menjamin ketersediaannya. ‘’Saat ini kita semua sedang dihadapkan dengan persoalan kekeringan, atau Baca Pemerintah Halaman 32

DEFIZAL/RIAU POS

ANGKAT BERAS: Pekerja mengangkat sekarung beras di Gudang Bulog Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, baru-baru ini.

DIRJEN Perkeretaapian Kementerian Perhubungan RI, Senin (3/8), melakukan ekspos di Kantor Gubernur Riau mengenai penetapan trase jalur kereta api trans Sumatera. Khususnya trase Rantauprapat-Duri sepanjang 237 Km, di mana akan disiapkan 27 stasiun kereta api di sepanjang trase tersebut. Hal tersebut mengemuka dalam ekspos pihak Kementerian Perhubungan bersama Pemprov Riau yang dihadiri Asisten II Setdaprov Riau Masperi, Kepala Dishub Riau Rahmad Rahim dan pejabat terkait lainnya. Stasiun yang ditetapkan oleh pemerintah pusat tersebut, perlu mendapat persetujuan dari pemerintah daerah. ‘’Sekarang sedang melaksanakan rencana pembangunan kereta api trans Sumatera, untuk Rantauprapat-Duri terlebih dahulu. Kita sudah melakukan kontrak Amdal, review design yang tahun ini sudah dilaksanakan, masuk ke percepatan pembangunan, Baca Duri Halaman 32

TERAS OTONOMI ___ Terkait Jembatan Pedamaran, Mantan Anggota DPRD Diperiksa ___

PEKANBARU (RP) - Pemeriksaan terkait dugaan korupsi pembangunan Jembatan Pedamaran I dan II dilanjutkan hari ini di Kejaksaan Tinggi Riau. Ada dua orang saksi yang diperiksan di ruang penyidikan tindak pidana khusus. Keduanya adalah Juanda Juned yang merupakan mantan anggora DPRD Rohil dan H Supriadi mantan Ketua Panitia Lelang Pembangunan Jembatan tersebut. Keduanya diperiksa untuk MUKHZAN melengkapi berkas tersangka Ibus Kasri dan Wan Amir Firdaus. ‘’Iya mereka diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi untuk melengkapi berkas kedua tersangka kasus tersebut,’’ kata Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) dan Baca Terkait Halaman 32

REDAKTUR: RINALDI

1.000 Butir Ekstasi Diamankan Polda PEKANBARU (RP) - Meski telah ditangkap berkali-kali, Riau masih saja menjadi ladang subur bagi bisnis narkoba. Buktinya, Sabtu (1/8), jajaran Ditresnarkoba Polda Riau kembali menangkap bandar besar di Kabupaten Bengkalis dengan tersangka Ajang (47). Tersangka terpaksa ditembak oleh anggota Ditresnarkoba yang melakukan penangkapan karena berusaha melarikan diri. ‘’Iya kita lumpuhkan, sebab saat tahu yang bertransaksi denganya anggota polisi, ia berusaha melarikan diri,’’ kata Kepala Bidang Humas (Kabid) Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo. Bersama dengan tersangka juga diamankan barang bukti berupa sabu seberat tiga ons serta 1.000 butir pil ekstasi. Barang-

GUNTUR ARYO TEJO

barang tersebut kata Guntur, telah diamankan di Ditnarkoba Polda Riau. ‘’Iya tersangka dan barang bukti dibawa ke sini. Untuk pengembangan,’’ kata Guntur. Penangkapan ini berdasarkan informasi yang didapat dari masyarakat. Atas informasi itulah kemudian petugas melakukan penyamaran untuk membeli barang haram tersebut. Setelah

disepakati tersangka lalu mengantarkan barang haram itu ke belakang RSUD Kabupaten Bengkalis. ‘’Pas traksaksi itulah langsung diringkus, namun ia berusaha melarikan diri. Hingga akhirnya ditembak kakinya,’’ kata Guntur. Senada dengan Guntur, Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Riau AKBP Hasyim juga mengungkapkan hal yang sama. Barang bukti ekstasi yang berjumlah 1.000 butir itu menurutnya terdiri dari berbagai merek. Hasyim enggan merincikan lebih jauh terkait dari mana asal barang haram yang dimiliki oleh tersangka. Juga terkait apakah tersangka masuk dalam jaringan internasional. ‘’Kalau untuk itu nanti saja, sebab ini masih dalam tahap pengembangan. Nanti kita infokan ke kawankawan,’’ tukasnya.(dik)

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-SIAK

22

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Merangkai Negeri Dengan Syarak

SUNGAI MANDAU ___ Sungai Mandau Wakili Siak ke Provinsi ___

SUNGAI MANDAU (RP) - Kecamatan Sungai Mandau mewakili Kabupaten Siak ke tingkat Provinsi Riau dalam lomba kecamatan. Tim Penilai Provinsi Riau hari ini, Selasa (4/8) turun ke Kecamatan Sungai Mandau melakukan penilaian. Untuk itu, pihak Kecamatan Sungai Mandau melakukan pembenahan dan gotong-royong bersama dengan masyarakat. Camat Sungai Mandau Irwan Kurniawan MM menyatakan Kecamatan Sungai Mandau mewakili Kabupaten Siak dalam lomba tingkat Provinsi Riau. ‘’Hari ini tim penilai lomba kecamatan provinsi melakukan penilaian,’’ ujar camat Sungai Mandau. Camat Irwan mengajak masyarakat Sungai Mandau untuk bersama-sama mendukung dan ikut menyukseskan penilaian dari pihak Provinsi Riau.(wik)

Penghulu Diminta Waspadai Karthula KANDIS (RP) - Seluruh lurah dan penghulu kampung diinstruksikan untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karthula) di wilayah Kecamatan Kandis. Sebab kebakaran lahan dan hutan selain kondisi cuaca, juga karena adanya kelalaian. Saat ini kabut asap menyelimuti Kandis merupakan asap kiriman. ‘’Kita telah instruksikan kepada lurah dan penghulu INDRA ATMAJA kampung untuk mewaspadai kebakaran lahan di wilayahnya masing-masing,’’ ujar Camat Kandis Indra Atmaja MSi. Menurut camat, dengan kondisi cuaca saat ini, seluruh pihak harus mewaspadai adanya bakar lahan. Karena bisa berpotensi meluas akibat musim kemarau ini. Untuk itu, diharapkan setiap penghulu dan lurah terus menyosialisasikan kepada warganya untuk lebih berhati-hati dalam membakar lahan. Namun kalau dapat jangan ada yang membakar lahan dengan kondisi seperti saat sekarang ini, meskipun dalam skala kecil. Jika akan membuka lahan gunakan dengan cara aman. ‘’Meski Kecamatan Kandis belum ditemukan titik api, namun diminta seluruh lapisan masyarakat untuk tetap waspada terjadi kebakaran lahan,’’ katanya.(wik)

Baru Empat Orang Daftar PPL PERAWANG (RP) - Sejak dibuka hingga berakhir hingga 30 Juli lalu, baru empat orang yang mendaftar menjadi Petugas Pengawas Lapangan (PPL) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Siak, Desember mendatang. Padahal pendaftaran PPL sudah dilakukan 2230 Juli 2015. Ketua Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Tualang Sukijo menyampaikan, Panwaslu Tualang melakukan koordinasi dengan Upika dan perekrutan PPL. Dikatakan Sukijo, sesuai dengan aturan setiap kampung dan kelurahan direkrut satu orang PPL. Pendaftaran sudah dimulai 22 -30 Juli kemarin. ‘’Panwaslu Tualang sejak dilantik telah melakukan beberapa hal guna menjalankan tugas pengawasan Pilkada. Di antaranya perekrutan PPL,’’ ujar Sukijo, Senin (3/8). Sukijo menyampaikan, informasi tetang perekrutan PPL disebarkan di kantor penghulu dan kelurahan. Warga bisa melihat tempat pendaftaran dan persyaratan dicantumkan di papan pengumuman. Terkat pendaftaran PPL berakhir 30 Juli, baru empat orang mendaftar lanjut Sukijo, apakah nanti diperpanjang, Panwas akan melakukan rapat terlebih dulu. Sementara itu, sesuai dengan petunjuk, satu kampung atau kelurahan memerlukan satu orang PPL. Dengan demikian, jumlah PPL seKecamatan Tualang kelurahan berjumlah sembilan orang.(wik)

HUMAS SETDA SIAK

SERAHKAN NOTA: Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyerahkan Nota Keuangan RAPBD-P tahun 2015 kepada Ketua DPRD Kabupaten Siak Indra Gunawan, Senin (3/8/2015).

Pendapatan RAPBD-P Menurun

R

ENCANA Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Peru bahan dari sisi pendapatan mengalami penurunan. Saat APBD murni 2015 kemarin Rp2,595 triliun, mengalami penurunan sebesar Rp454 miiar atau 17,49 persen. Penurunan pendapatan tersebut terjadi pada pengurangan alokasi dana perimbangan dari dana bagi hasil (DBH) Migas. Pemkab sendiri telah menformulasikan hal-hal yang mengakibatkan terjadinya perubahan APBD Kabupaten Siak tahun 2015, dalam Kebijakan Umum Perubahan APBD (KUPA) serta skala Prioritas Plafon Anggaran Sementa-

ra (PPAS) perubahan tahun 2015 yang telah dibahas di tingkat komisi, serta telah disepakati legislatif dan eksekutif. Dalam sidang paripurna dewan dengan agenda penyampaian pengantar nota keuangan RAPDP tahun 2015, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menjelaskan, perubahan pendapatan itu terdiri dari, pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2015 sebesar Rp344,6 miliar lebih mengalami kenaikan Rp33,5 miliar lebih atau naik 10,80 pesen dari PAD pada APBD tahun anggaran 2015 sebesar Rp311,1 miliar lebih. Sementara di perubahan perimbangan pada RAPBD

2015 sebesar Rp1,513 triliun lebih, atau alami penurunan sebesar Rp560,7 miliar (27,04 persen) dari dana perimbangan sebesar Rp2,073 triliun. ‘’Penurunan dana perimbangan itu disebabkan turunnya dana bagi hasil Migas di pasar dunia yang cukup signifikan,’’ kata Syamsuar di hadapan anggota DPRD. Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Sekdakab Drs H Tengku Said Hamzah, Ketua DPRD Indra Gunawan SE, pejabat di lingkungan Pemkab Siak. Perubahan lain yang turut pengaruhi pendapatan daerah adalah, perubahan lain-lain dan pendapatan daerah yang sah.

Perubahan tahun 2015 sebesar Rp283,4 miliar lebih atau mengalami kenaikan Rp73 miliar. Terjadi kenaikan 34,75 persen dari lain-lain pendapatan yang sah pada APBD tahun 2015 sebesar 210,3 miliar lebih. Kenaikan lain-lain pendapatan daerah yang sah, besumber dari bagi hasil dari pajak kendaraan bermotor, bagi hasil dari pajak bahan kendaraan bermotor, bea balik nama kendaaan bermotor, dan lainnya. Terkait dengan perubahan belanja daerah, pada RAPBD tahun 2015 sebesar Rp2,923 triliun. Mengalami penuruanan sebesar Rp311,1 miliar atau turun sebesar 9,62 persen dari belanja daerah pada APBD

Pembangunan Jalan Dua Jalur Segera Disosialisasikan SEMAKIN padatnya arus lalu lintas di wilayah Kecamatan Lubuk Dalam membuat pembangunan jalan dua jalur dinilai sudah sangat mendesak. Untuk itu, Pemerintah Kecamatan Lubuk Dalam segera melakukan sosialisasi ke masyarakat. ‘’Adanya jalan dua jalur nantinya, akan lebih meningkatkan lagi kema-

akan melakukan juan pada Kecasosialisasi kepada matan Lubuk masyarakat yang Dalam,’’ ungkap berada di pinggir Camat Lubuk jalan tersebut Dalam Aditya Citra mengatur banguSmara MSi, Senin nannya sesuai (3/8). dengan DMJ jalan. Agar pembanDi samping itu, gunan jalan dua juga tidak adanya jalur tidak ada ADITYA CITRA bangunan yang kendala, pihak SMARA nantinya menghaPemerintah langi pembangunan jalan Kecamatan Lubuk Dalam

tersebut. Dikatakan camat, sosialisasi akan dilakukan secara dini dan diharapkan masyarakat tidak terkejut. Apa lagi kalau bangunan masih mengenai pembangunan jalan dan masih ada waktu untuk memindahkannya. Camat berharap masyarakat mendukung pembangunan jalan dua jalur. Karena pembangunan

JELASKAN PELUANG: Bupati Siak H Syamsuar MSi menjelaskan peluang investasi kepada para investor di ruang kerjanya, Senin (3/8/2015).

HUMAS SETDA SIAK

PT MJL Nyatakan Bertanggung Jawab Pascatabrak Dolphin Jembatan SAJR MEMPURA (RP) - Pasca ditabraknya dolphin Jembatan Sultan Abdul Jalil Rachmadsyah (SAJR) Kecamatan Sungaiapit, PT Masada Jaya Line, bersedia bertanggung jawab untuk perbaikan serta dampak lainnya yang ditimbulkan akibat dari tabrakan tersebut. Kadishub dan Infokom Siak Drs H Kahararuddin MSi mengatakan, saat pertemuan, itu telah dibuat berita acara kesepakatan. ‘’Kami tak ingin berlama-lama, dan mereka nyatakan betanggungjawab,’’ ujar Kaharuddin, Senin (3/8) usai mengikuti penyampaian nota keuangan RAPBD-P di Gedung DPRD Siak. Di masa perbaikan, pihak perusahaan juga bersama KSOP Sungaipakning melakukan pengawasan di perairan sungai untuk melakukan siaga terhadap jalur linREDAKTUR: RINALDI

tahun anggaran 2015 sebesar Rp3,235 triliun lebih. Perubahan belanja tak langsung mengalami perubahan pada belanja pegawai, belanja subsidi, belanja hibah dan bantuan sosial, belanja bantuan keuangan dan belanja tak terduga. Belanja tak langsung pada APBD perubahan tahun 2015 sebesar Rp1,084 triliun atau alami penurunan sebesar Rp26,02 miliar (2,34 persen) dari belanja tak langsung pada APBD 2015 sebesar Rp1,110 triliun. Begitu juga dengan perubahan belanja langsung, pada RAPBD 2015 sebesar Rp1,839 triliun, turun sebesar Rp285,1 miliar (13,42 persen dari Rp2,124 triliun tahun 2015.(adv/a)

tas kapal yang melintasi. Terkait dengan pengerjaan, mantan Kabag Organisasi Setdakab Siak ini mengatakan, secara teknis Dinas Bina Marga dan Pengairan yang menangani. Dishub dan Infokom sendiri secara umum yang menyangkut dengan sisi perhubungan laut. Kondisi saat ini sangat rawan, pengaman (safety) dolphin tadi, dari empat tinggal tiga. Posisi dolphin sendiri di Jembatan SAJR berada di dua sebelah ujung jembatan dan dua di sebelah pangkal. Kadis Bina Marga dan Pengairan Ir Irving Kahar MEng menambahkan, pasca kejadian itu, ia telah mengecek langsung di lapangan. Hasilnya ditemukan, kondisi dolphin rubuh, ditambah lagi abudman terikikis. ‘’Perusahaan tahap awal perbaiki dolphin dahulu. Se-

mentara imbas dari dampak dari tabrakan itu, tunggu hasil kajian,’’ kata dia. Pihaknya sendiri melakukan audit investigatif yang dilakukan oleh Kementerian PU. Audit yang diakukan itu, mengingat jembatan tersebut adalah jembatan rentang panjang, yang merupakan jembatan dimonitoring oleh Kementerian PU dan Pemukiman Rakyat. Ketua Harian Pengkab ISSI Siak ini, mengkhawatirkan, terjadi perubahan struktur jembatan, terhadap baut-baut pada rangka baja. Ia menjelaskan, hasil pengecekan, secara visual, tiang utama jembatan abudman mengalami pengikisan, dan khawatirkan, barring, salah satu peletakan sandy rool mengalami kebocoran. ‘’Kalau ini terjadi kerusakan, harus disegera diperbaiki dan diganti,’’ kata dia. Dikatakannya, perlu ada pengencanagan ulang terhadap baut-baut di jembatan rangka baja itu.(aal)

jalan tersebut untuk bersama serta Kecamatan Lubuk Dalam lebih maju lagi ke depannya. ‘’Kita melakukan sosialisasi ini kepada masyarakat yang berada di pinggir jalan utama Lubuk Dalam. Hal ini agar masyarakat sudah mengetahui sejak dini akan dibangunnya jalan dua jalur,’’ katanya.(adv/b)

5 Investor Jajaki Investasi KITB MEMPURA (RP) - Lima investor lokal dan asing menjajaki investasi di Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB). Kelima investor itu, adalah PT Bengkalis Persada Nusantara, Qi Xing International (Hongkong), Shandong United-Trust International Engineering (EPC), Hua Hai Shipping Industries dan China Civil Engineering Construction. Dalam audiensi bersama Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Abdul Fatah Muchit, Direktur PT Bengkalis Persada Nusantara selaku kepala rombongan mengatakan, keberadaan KITB merupakan peluang emas bagi invetor. Apalagi letaknya sangat strategis berdekatan dengan Malaysia dan Singapura, serta perairan Selat Melaka. ‘’Ini jadi penilaian penting bagi mereka,’’ kata Abdul Fatah, dihadapan Bupati Syamsuar di ruang kerjanya, Senin (3/8). Kedatangan investor ini, mereka menilai sangat representatif, karena itu ia menemui bupati untuk menyampaikan dan keinginannya langsung. Dalam aktivitas usaha bisnis pengembangan nantinya, pihak investor sendiri telah menyusun dan menyiapkannya. Namun, sebelum itu mereka meninjau langsung ke lokasi, untuk menentukan lokasi terhadap aktivitas bisnisnya. Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyambut baik keinginan dari investor tersebut. Menurutnya, sudah banyak investor yang melakukan penjajakan dan juga berinvestasi di KTIB. KITB ini, dipersiapkan oleh Pemkab sebagai kawasan industri bagi investor. Dengan luas areal lahan yang disediakan, sehingga investor tak perlu mencari lahan lagi untuk berinvestasi. ‘’Terkait dengan perizinan dan regulasi, Pemkab telah menggunakan pelayanan sistem terpadu satu pintu, dan waktu perizinan yang diajukan,’’ kata dia.(aal) TATA LETAK: ANDRE


PRO-KAMPAR

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

23

Negeri Serambi Mekah

BANGKINANG___ Komisi IV Sidak Lokasi SUTT PLN ___

BANGKINANG (RP) - Menyikapi kekhawatiran warga yang mengalami radiasi akibat pemasangan saluran udara tegangan tinggi (SUTT), Komisi IV DPRD Kampar meninjau lokasi pembangunan tower doble pi PLN Riau di di Jalan A.Rahman Saleh RT 03/RW 08 Kelurahan Bangkinang Kecamatan Bangkinang Kota, Senin (3/8). Peninjauan yang dipimpin Sekretaris komisi IV Hendrayani SE dan diikuti oleh anggota, Kardinal Kasim, SE, Fahmil, SE, Diski, Harsono, Jumaris dan Firman Wahyudi SE. Serta dari pihak PLN terdiri dari Manajer Hukum dan Humas PLN P3B Sumatera, Armansyah melalui Manajer unit pelayanan Transmisi (UPT) Pekanbaru Amiruddin, Manajer PLN rayon Bangkinang Zulfendi. Sebelum sidak dimulai dengan hearing di gedung DPRD, dalam hearing tersebut Hadinur menyatakan, pembangunan SUTT ini dikhawatirkan akan menimbulkan radiasi bagi kesehatan dirinya dan keluarganya, untuk itu dirinya merencanakan akan pindah rumah. ‘’Tentunya kami harapkan pihak PLN bisa mengganti rugi rumah kami,’’ ujarnya. Setelah hearing, dilanjutkan dengan peninjauan ke lapangan, di lapangan ditemukan rumah Hadinur berjarak 5 meter dari kabel jaringan dengan ketinggian 20 meter.(rdh)

Sekda: Meriahkan HUT Riau dan HUT RI MENJELANG peringatan HUT ke-58 Riau pada 9 Agustus 2015 dan HUT ke70 RI pada 17 Agustus 2015 mendatang, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Drs H Zulfan Hamid mengimbau semua pihak untuk menyukseskan kedua agenda tersebut. Demikian disampaikan sekda pada upacara gabungan yang diadakan di lapangan upacara Kantor Bupati, Senin (3/8). Apel gabungan diikuti oleh seluruh eselon di lingkungan Pemkab

Kampar tersebut. Zulfan mengatakan, untuk kesuksesan kedua agenda tersebut dihimbau kepada seluruh lapisan yang terlibat dalam kepanitian untuk bekerja sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. ‘’Acara yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini diharapkan adanya peningkatan dari tahun ke tahun, baik dari kualitas maupun terhadap jumlah kehadiran pada rangkaian acara terse-

but,’’ katanya. Zulfan juga mengimbau kepada masyarakat untuk dapat menyemarakkan kedua agenda tersebut dengan memasang bendera Merah Putih, umbul-umbul dan baliho di rumah, ruko masing-masing dan di lingkungan kantor/instansi dan unit kerja. Selain itu diimbau untuk membersihkan lingkungan masing-masing serta untuk dapat menyukseskan rangkaian-rangkaian acara dalam memeri-

ahkan kedua acara tersebut. Agar perayaan HUT Riau dan HUT RI menyebar ke seluruh pelosok Kabupaten Kampar, Sekda menginstruksikan kepada para camat kecuali kecamatan Bangkinang Kota dan Kecamatan Bangkinang diminta untuk melaksanakan peringkatan HUT RI dan HUT Riau pada 2015 tersebut di ibukota kecamatan masing-masing dengan mengikutsertakan Upika, instansi dan tokoh masyarakat.(adv/a)

Tabrakan, Pengendara Motor Tewas BANGKINANG (RP) - Seorang lelaki paruh baya bernama Tumiran (54) harus menemui ajalnya di Jalan umum Bangkinang-Petapahan Km 28/29 Sei Kuning Desa Petapahan Kecamatan Tapung. Ajal menjemput Tumiran ketika sepeda motor yang ia tumpangi dan dikemudikan oleh Saidun (26) mengalami kecelakaan. Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, kecelakaan terjadi pada Ahad (2/8) sekitar pukul 17.15 WIB, antara sepeda motor Yamaha Jupiter MX BM 5345 OP dengan mobil Suzuki Escudo BM 1948 FC. Kejadian bermula saat sepeda motor Jupiter MX yang dikendarai Saidun (26) bersama pembonceng Tumiran (54) keduanya warga Sei Jernih kecamatan Bangkinang. Setibanya di Km 28/29 Desa petapahan saat hendak mendahului Dump Truk Fuso yang tidak diketahui identitasnya, pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang mobil Suzuki Escudo yang dikemudikan Mashuri (17) warga Petapahan. Jarak terlalu dekat, membuat dua kendaraan yang sudah saling berhadapan itu tidak dapat mengelakkan terjadinya kecelakaan. Akibat kecelakaan ini Tumiran (54) yang dibonceng sepeda motor mengalami luka berat dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP), sedangkan Saidun (26) yang mengendarai sepeda motor hanya mengalami luka ringan.(why)

Sakit Komplikasi, Tahanan Tewas BANGKINANG (RP) - Seorang tahanan Polres Kampar bernama Ali Naim tewas saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Riau. Tersangka mengalami penyakit komplikasi sehingga harus dibantarkan di Rumah Sakit. Berdasarkan informasi yang diperoleh Riau Pos, Ali Naim dinyatakan meninggal dunia pada pukul 10.30 WIB, Kamis (30/7) lalu. Jenazah dibawa oleh pihak keluarga pada sore harinya sekitar pukul 14.30WIB untuk dikebumikan di Teluk Riti Desa Rambah Hilir Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu. Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK melalui Paur Humas Polres Kampar ketika dikonfirmasikan Riau Pos, Senin (3/8) membenarkan bahwa ada seorang tahanan yang meninggal dunia bernama Ali Naim. Tersangka dibantarkan di RS Bhayangkara Polda Riau karena mengalami berbagai macam penyakit. ‘’Tersangka ditahan atas dugaan TP penggelapan dana Polisi Asuransi serta dana kelangsungan belajar AJB BUMI PUTERA 1912 sebesar Rp135.866.010,’’ ujarnya.(why)

TAPUNG ___ Cuci Motor di Sungai, Pelajar Tenggelam ___

TAPUNG (RP) - Gara gara mencuci motor di tepi sungai dan terpeleset, Wahyu Saputra (18), warga Melur IX Desa Pancuran Gading Kecamatan Tapung yang masih berstatus sebagai pelajar ini malah tenggelam dan akhirnya meninggal dunia. Kejadian naas ini terjadi karena Wahyu terpeleset dan masuk ke sungai dan tenggelam. Kejadian yang membuat heboh warga ini terjadi pada Ahad (2/8) sekitar pukul 17.00 WIB, berlokasi di pinggiran Sungai Tapung di Desa Bencah Kelubi Kecamatan Tapung. Dari keterangan warga, usai Wahyu mencuci sepeda motornya di pinggiran sungai, korban kemudian mandi di pinggiran sungai, namun tiba-tiba korban terpeleset dan tenggelam ke dalam sungai dan tidak timbul lagi. Pada saat kejadian warga lain yang melihat kaget dan langsung menjerit meminta tolong kepada warga sekitar.(rdh)

HUMAS PEMKAB KAMPAR

FOTO BERSAMA: Bupati Kampar H Jefry Noer foto bersama Wakil Ketua DPRD Meranti Muzammil, Sekda Meranti Iqaruddin serta tokoh masyarakat Meranti di kawasan P4S Kubang Jaya, Siak Hulu, belum lama ini.

Sukseskan Program Pendidikan D

ALAM melaksanakan pem bangunan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar mengacu pada lima pilar pembangunan. Salah satu pilar ketiga yakni peningkatan sumber daya manusia. Dengan demikian secara otomatis sektor pendidikan wajib untuk disukseskan. Demikian disampaikan Ketua Forum Bunda PAUD Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana SE dalam sambutannya pada acara Jambore dalam rangka Gebyar PAUD tahun 2015 di lokasi P4S Kubang Jaya Siak Hulu, Senin (3/ 8). Eva mengungkapkan bicara dengan dunia pendidikan, secara langsung pasti dimulai dengan pendidikan anak usia dini atau anak-anak PAUD. Sebagai bentuk keseriusan dalam memajukan PAUD, saat ini sudah terlaksana satu desa satu PAUD. ‘’Alhamdulillh sekarang bukan satu desa satu PAUD lagi di Kampar, sebab sampai saat ini sudah lebih kurang 1.300 PAUD se-Kampar bisa jadi saat ini 1 desa sudah 6 PAUD,’’ ucapnya. Melihat banyaknya PAUD, maka ke depan perlu diciptakan PAUD berkualitas sehingga Kampar ke depan bisa terus mencetak kader terbaik dan kader emas yang akan menjadi pemimpin negeri ini. ‘’Memang kami akui mengajar anak-anak PAUD lebih sulit dibandingkan mengajar anak-anak SD,SMP maupun SMA. Sebab disamping kita mengajar kita juga dituntut untuk mengasuh para anak-anak seperti seorang ibu mengasuh anaknya. Untuk itu kepada guru-gur PAUD jangan sampai kita salah dalam mengajarnya, baik kita dalam manyampaikan dengan bahasa yang salah, bahasa tubuh yang salah, sering memarahi dan selalu tersenyum kepada anak-anak. Sebab para anak-anak PAUD sering kita lihat sejauh ini anak-anak bisa lebih takut kepada gurunya daripada orang tuanya makanya mutu para guru

HUMAS PEMKAB KAMPAR

GEBYAR PAUD: Ketua Forum Bunda PAUD Kampar Hj Eva Yuliana SE didampingi Asisten II Setda Kampar H Nukman Hakim SH saat menghadiri Jambore Gebyar PAUD 2015 di lokasi P4S Kubang Jaya Siak Hulu, Senin (3/8/2015).

sanat perlu ditingkatkan,’’ terang Eva. Sesuai dengan tema Gebyar PAUD tahun ini, diharapkan anak-anak usia dini dan pendidiknya kedepan agar terbangun rasa kebersamaan, kekeluargaan diantara sesama anak-anak usia dini dan antara anak-anak dengan pen-

didiknya. Selain itu juga dapat membangun sportivitas anak-anak sejak dini untuk mewujudkan cita-cita melalui bakat dan minta yang dia miliki. Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisiten II Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraah Rakyat Set-

da Kampar H Nukman Hakim SH dalam sambutannya saat membuka Jambore Gebyar PAUD mengatakan, bahwa para anak-anak PAUD merupakan lembaran kosong bersih yang diisi oleh bapak ibu dan ibu guru dengan ilmu yang baik dan bermamfaat. Menurut Nukman, pada masa pendidikan anak usia dini apapun yang diajarkan oleh para guru akan diserap 100 persen oleh para anak-anak tersebut. Makanya seorang guru dalam mengajar dan mendidik anak mulai anak-anak masuk sekolah sampai pulang usahakan bisa bersipat tersenyum dan berkata lembut dan sopan. Karena apabila seorang guru satukali saja marah atau membentak para anak, 100 sel kreatif anak-anak akan berkurang. Dengan demikian Nukman berharap kepada para guru untuk terus menimba ilmu atau menngkatkan SDM-nya di bidang pendidik. Sebab anak yang kita didik titipan para orang tua untuk kita memberikan kecerdasan kepasanya, agar kelak anak tersebut bisa membanggakan orang tua dan bangsa atas hasil didikan seorang guru.(adv/a)

1.153 Hektare Sawah Kekeringan MUSIM kemarau yang berkepanjangan di Kabupaten Kampar telah menimbulkan dampak yang sangat signifikan terhadap lahan persawahan. Lebih kurang 1.153 hektare sawah di Kabupaten Kampar mengalami kekeringan. Menyikapi kondisi tersebut, pada Senin (3/8), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar menggelar rapat di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar Rapat dipimpin oleh Asisten I Setda Kampar Ahmad Yuzar yang diikuti oleh seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Kampar, perwakilan petani, Ketua KTNA dan juga ulama. Guna mengatasi pengaruh dari ke-

marau yang berkepanjangan Pemkab Kampar berupaya mencarikan solusi mengatasi kekeringan lahan. Seluruh pihak terkait yang dapat mengambil keputusan cepat berkumpul untuk membicarakan solusi agar nantinya tidak ada petani yang dirugikan akibat gagal panen. Dari 4.600 hektare lahan tanam yang ada di Kampar, sebanyak 1.153 hektare di 6 kecamatan mengalami kekeringan. Di antaranya, Kecamatan Kampar Utara sebanyak 423 hektare, Bangkinang sebanyak 265,70 hektare, Kampar 55 hektare, Kampar Timur 142 hektare, Kuok 190,70 hektare, Salo 77,30 hektare. Dari laporan KTNA dan Dinas Per-

tanian Kabupaten Kampar saat ini masih memiliki selisih yang cukup tinggi. Laporan KTNA menunjukkan bahwa bahwa hampir 70 persen lahan pertanian mengalami fuso atau gagal panen akibat kekeringan. Sedangkan menurut laporan dari dinas pertanian kabupaten Kampar hanya sebesar 25 persen yang akan mengalami fuso jika tidak segera dicarikan solusinya, walaupun ada selisih data sebanyak 45 persen yang diterima Pemkab Kampar tetap mengambil keputusan agar segera ditindak lanjuti dengan cermat masalah kekeringan yang melanda lahan padi sawah ini.(adv/ a)

BANGKINANG Akses Jalan Madrasah Terganggu Reruntuhan Sirtu BANGKINANG (RP) - Para guru dan siswa serta orangtua siswa di Madrasah Aliyah (MA) Kelurahan Pasir Sialang Kecamatan Bangkinang mengeluhkan akses jalan yang terganggu oleh reruntuhan pasir batu (sirtu). Pasalnya, jalan menuju sekolah tersebut berdekatan dengan lokasi salah satu perusahaan galian C yang tergolong berskala besar. Menindaklanjuti keluhan masyarakat tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kampar Rahmad Jevary Juniardo dan anggota Komisi I DPRD Kampar Triska Felly meninjau lokasi dimaksud pada Senin (3/8). Rombongan diterima oleh Ujk selaku pimpinan pe-

REDAKTUR: M. ERIZAL

rusahaan dan Wakil Kepala Sekolah MA Bustani. Ketika meninjau lokasi, Bustani melaporkan bahwa akses jalan satu-satunya menuju MA tertutup akibat longsor sirtu perusahaan, akibatnya para guru dan siswa harus melewati areal perusahaan jika ingin ke sekolah. ‘’Tentu saja hal ini sangat membahayakan para murid dan guru yang ingin menuju sekolah,’’ ujarnya. Lebih lanjut, Bustani mengungkapkan bahwa rusaknya jalan ini telah terjadi sejak November 2014 yang lalu, namun pihak perusahaan hingga kini belum juga memperbaiki jalan sekolah ini. ‘’Sudah sering

kami sampaikan kepada perusahaan, namun hingga kini belum juga ada realisasinya,’’ keluh Bustani. Di samping itu, lanjutnya, kondisi rusaknya jalan ini telah berakibat menurunnya jumlah siswa baru pada tahun ini. Menanggapi laporan tersebut, Rahmad Jevary Juniardo berharap perusahaan segera memperbaiki jalan sekolah yang sangat diperlukan oleh guru dan para murid. ‘’Perusahaan hendaknya memahami betapa bergantungnya sekolah pada jalan ini. Untuk itu jalan ini harus segera diperbaiki. Perusahaan juga harus mendukung pelaksanaan pendidikan di Kampar,’’ ungkapnya.(why)

MOLLYWAHYUNI/RIAUPOS

TINJAU JALAN: Wakil Ketua Komisi III DPRD Kampar Rahmad Jevary Juniardo bersama Triska Felly dari Komisi I DPRD Kampar meninjau Jalan Sekolah yang rusak dan tertutup sirtu, Senin (3/8/2015). TATA LETAK: EKO FAIZIN


PRO-BENGKALIS

24

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Negeri Junjungan

Herliyan Saleh: Ketua RT/RW Garda Terdepan

B

ADAN Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Bengkalis menggelar sosialisasi RT dan RW di gedung Bathin Betuah Duri, Ahad (2/8). Acara yang diikuti sekitar 250 peserta tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Bengkalis Ir H Herliyan Saleh MSc. Kepala BPMPD

Bengkalis Drs H Ismail MP, Camat Mandau Drs H Hasan Basri MSi, Staf Bimas Polsek Mandau, Bripka Juanda SPdI dan sejumlah pihak lain turut hadir di acara itu. Dalam sambutannya, Bupati Herliyan menyebut sosok ketua RT dan RW sebagai garda terdepan dalam pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. Lantaran peran strategis-

nya itu, ketua RT dan RW dituntutnya mampu menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara baik sehingga masyarakat mendapat pelayanan yang memuaskan. Ditambahkan Herliyan, ketua RT dan RW juga berfungsi sebagai mata dan telinga pemerintah. ‘’Setiap masalah dan persoalan yang terjadi di

wilayahnya harus diketahui ketua RT dan RW serta bisa diatasi sesegera mungkin. Jika tidak bisa diatasi, segera koordinasikan dengan kades atau lurah,’’ pesannya. Herliyan juga menekankan betapa pentingnya jalinan kerjasama dan sinergi RT/RW, desa/kelurahan, pemerintahan kecamatan maupun Pemkab dalam

rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta dalam upaya penyelesaian masalah yang terjadi di tingkat desa dan kelurahan. “Semua stakeholder harus mampu bekerja sama seluruh tugas pokok dalam memberikan pelayanan berjalan dengan baik dan maksimal,” kata bupati. Dilanjutkan Herliyan,

yang akan mengakhiri masa jabatannya 5 Agustus, ketua RT dan RW juga berfungsi sebagai corong dan perpanjangan tangan pemerintah untuk memberikan informasi yang benar. Sehingga masyarakat mengetahui setiap kebijakan dan programprogram pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Bengkalis. “Selain berperan penting

dalam membantu mewujudkan kamtibmas, peran ketua RT dan RW sebagai corong pemerintah pun sangat diperlukan untuk menghindari kesalahpahaman masyarakat dalam menerima informasi-inforamsi yang tidak benar,” katanya sembari mengucapkan terima kasih banyak atas peran para ketua RT dan RW selama ini.(adv/b)

BPMP2T Raih Stan Inovatif Kreatif GELARAN Bengkalis Expo 2015 sempena Hari Jadi Bengkalis ke-503 yang dipusatkan di lapangan Pasir Bandar Sri Laksamana (BLS) resmi ditutup, Ahad malam (2/8). Pada malam penutupan tersebut, stan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Kabupaten Bengkalis berhasil meraih prediket sebagai stan inovatif dan kreatif. Stan terbaik lainnya diraih Dinas Kesehatan sebagai stan komunikatif dan interaktif. Sedangkan Bank Mandiri Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bengkalis mendapat penghargaan sebagai stan favorit. Penyerahan penghargaan ini diserahkan langsung oleh Sekda H Burhanuddin turut disaksikan Asisten III H Hermanto dan sejumlah kepala SKPD serta ribuan masyarakat yang setia menyaksikan malam penutupan berlangsung. Di sela-sela penyerahan penghargaan, Sekda Burhanuddin berharap agar prestasi yang diraih pada Bengkalis Expo 2015 ini, harus menjadi pemicu bagi para peserta untuk lebih meningkatkan kreativitas. “Namun yang perlu diperhatikan dalam setiap pelaksanaan Expo, bukan semata untuk meraih gelar stan terbaik, tapi bagaimana bisa menyajikan sebuah informasi tentang pembangunan maupun kegiatan yang telah dilakukan oleh pemerintah, swasta, ataupun kelompok usaha yang ada di Kabupaten Bengkalis yang kita cintai ini,” jelas Burhanuddin mengingatkan. Ketua Pelaksana Bengkalis Expo 2015 dari Riau Entertainment Aidil Haris menjelaskan, jumlah uang yang berputar selama lima hari kegiatan tersebut, tidak kurang dari Rp1,3 miliar. Gelaran Bengkalis Expo 2015 ini selain menyuguhkan stan pameran yang diisi 33 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) juga diisi sejumlah perbankan, otomotif, pengusaha dan UKM baik skala kecil maupun menengah. Selain itu selama Bengkalis Expo berlangsung, tiap malamnya masyarakat Bengkalis disuguhkan dengan panggung hiburan dan pasar yang diikuti kurang lebih 200 pedagang. Untuk memeriahkan acara, malam tersebut penonton dihibur dengan penampilan artis ibukota jebolan Kontes Dangdut Indonesia (KDI) yaitu Frida dan Adit KDI.(adv/a)

HUMAS PEMKAB BENGKALIS

FOTO BERSAMA: Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh foto bersama dengan pelatih dan anggota Paskibra usai meninjau latihan di Lapangan Tugu, Senin (3/8/2015).

Bupati Motivasi Anggota Paskibra saat Latihan DI TENGAH-tengah kesibukannya, Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Senin (3/8), meninjau langsung dan memberikan semangat kepada 74 orang calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibra) Kabupaten Bengkalis 2015, ketika mereka sedang mengadakan latihan di lapangan Tugu Bengkalis. Didampingi Kadis Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Budparpora) H Eduar, kepada ke-74 orang calon Paskibra tersebut, Bupati memompa semangat mereka untuk semakin giat, disiplin dan keras dalam

berlatih demi suksesnya pelaksanaan pengibaran bendera Sang Saka Merah Putih pada puncak upacara peringatan HUT RI ke-70, 17 Agustus 2015 mendatang. “Sebagai calon Paskibra yang terpilih dari ribuan pelajar di daerah ini, saya percaya amanah yang diembankan ini akan dapat dilaksanakan dengan baik. Namun demikian jangan cepat merasa puas. Semakin dekat hari pelaksanaan, harus semakin giat dan disipilin dalam berlatih, sehingga amanah yang diberikan ini pada

saat hari pelaksanaan dapat dilakukan dengan sempurna,” pesan Herliyan. Selain itu, kepada ke-74 calon Paskibarka Herliyan juga berpesan agar senantiasa menjaga kesehatan dan istirahat yang cukup, sehingga pada saat hari pelaksanaan memiliki stamina yang prima. Kemudian, imbuh Herliyan, ikuti seluruh instruksi yang diberikan pelatih dengan sebaik-baiknya. Sementara kepada seluruh pelatih, selain mengucapkan terima kasih, Bupati berpesan agar seluruh calon

Paskibara tersebut dilatih dengan sebaik-baiknya agar nantinya mampu tampil maksimal. Kadis Budparpora H Eduar menjelas, ke-74 calon Paskibra tersebut berasal dan merupakan hasil seleksi dari 8 kecamatan. Komposisinya, katanya, Kecamatan Bengkalis dan Mandau masing-masing 20 orang. Sedangkan Kecamatan Bantan, Bukit Batu, Siak Kecil, Pinggir, dan Rupat masing-masing 6 orang, serta Rupat 4 orang. Masih kata Eduar, sebe-

narnya untuk Kecamatan Bukit Batu yang lulus seleksi ada 8 orang. Setelah diadakan seleksi lebih lanjut, 2 orang di antaranya terpilih sebagai duta Kabupaten Bengkalis untuk calon Paskibraka di tingkat Provinsi Riau. “Tahun ini calon Paskibaraka untuk tingkat Provinsi Riau dari Kabupaten Bengkalis dua orang. Keduanya berasal dari Kecamatan Bukit Batu,” jelas Eduar tanpa merinci asal asal sekolah kedua calon Paskibraka tersebut.(adv/a)

Satpol PP Stuban ke Sukoharjo Pelajari Revisi Perda HUMAS PEMKAB BENGKALIS

PENGHARGAAN: Sekda Bengkalis H Burhanuddin menyerahkan penghargaan stan kreatif dan inovatif kepada Kepala BPMP2T H Hermizon saat penutupan Bengkalis Expo, Ahad malam (2/8/2015).

PEMERINTAH Kabupaten Bengkalis melalui Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) merasa perlu melakukan revisi peraturan daerah tentang ketertiban umum. Revisi ini penting dilakukan karena Perda Ketertiban Umum Nomor 27/997 itu memiliki sejumlah kelemahan. Kepala Satpol PP Kabupaten Bengkalis, H Najamuddin mengatakan, salah satu kelemahannya adalah sanksi pidana kurungan 6 bulan yang menyebabkan kesulitan untuk melakukan pemberkasan.

Di sisi lain, sanksi yang diberlakukan tidak memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). Untuk melakukan revisi ini, Satpol PP mencoba menimba ilmu ke daerah yang sudah terlebih dahulu melakukan hal yang sama. Daerah yang dipilih untuk melakukan studi banding (stuban) ke Kabupaten Sukoharjo Provisi Jawa Tengah,’’ jelas Najamuddin. Ia mengatakan, dengan pertimbangan tersebut, pihaknya lantas berniat untuk melakukan revisi dan men-

jadikan Kabupaten Sukoharjo sebagai lokasi studi banding. “Sukoharjo kami pilih karena Satpol PP di sini memberikan kontribusi yang cukup besar dalam meningkatkan PAD melalui penerapan saksi denda bagi masyarakat yang melanggar Perda Ketertiban Umum. Itu sebabnya Polisi Pamong Praja Sukoharjo berhasil merebut juara pertama lomba penegakan Perda tingkat Provinsi Jawa Tengah dalam rangka HUT Satpol PP ke-65 2015,” kata Najam panggilan akrabnya.

Mengacu kepada Perda Ketertiban Umum milik Kabupaten Sukoharjo, Najam mengatakan, ada tingkatan dalam sanksi pidana kurungan untuk orang yang melanggar ketertiban umum yaitu dalam rentang waktu tiga bulan sehingga pemberkasan bisa lebih cepat. “Kemudian ada denda atau uang paksa yang nominalnya sudah ditetapkan, sehingga Perda ini memberikan dampak positif dalam memberikan efek jera kepada warga yang melakukan pelanggaran,” ujarnya. Saat ini terang Najam,

pihaknya tengah menghimpun berbagai data dan informasi untuk proses revisi Perda Ketertiban Umum Kabupaten Bengkalis Nomor 27/ 1997. Begitu drafnya sudah dituntaskan dengan menerima berbagai masukan, maka akan diajukan sebagai bagian dari Prolegda Kabupaten Bengkalis. “Harapan kami pada tahun ini juga, perubahan perda Ketertiban Umum ini bisa disampaikan ke DPRD sesegera mungkin untuk dibahas dan disahkan,” ungkapnya.(adv/a)

DURI Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun DURI (RP) - Kecelakaan beruntun terjadi di kawasan Kampung Terendam, Sebanga, Duri, Ahad (2/8) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Dalam kejadian itu, satu korban mengalami cedera. Sementara tiga kendaraan yang terlibat tabrakan mengalami kerusakan. Insiden tersebut berawal ketika sepeda motor Beat BM 6810 EP yang dikendarai Marni (58), warga KM 2 Jalan Gajah Mada Sebanga melaju dari arah Simpang Tiga Sebanga menuju Duri. Saat Marni mendahului kendaraan lain yang berada di depannya, tiba-tiba truk BK 9201 CA datang pula dari arah berlawanan. Tabrakan frontal tak terelakkan. Marni terbanting ke aspal dan mengalami luka cukup serius. Sepeda motornya pun REDAKTUR: KAMARUDDIN

LIHAT KORBAN: Kerumunan warga melihat korban Marni (58) saat diturunkan dari mobil di Rumah Sakit Permata Hati Duri, Ahad (2/8/2015). SYUKRI DATASAN/RIAU POS

kandas di depan truk yang bertabrakan dengannya. Pada detik hampir bersamaan, sebuah mobil Toyota Kijang yang dikendarai Suban, warga Jalan Rambutan Kelurahan Titian Antui melaju pula di

belakang truk. Akibat truk di depannya berhenti mendadak setelah melabrak sepeda motor Marni, mobil Kijang yang yang baru keluar dari bengkel itu langsung menabrak bela-

kang truk. Bunyi benturan keras mengagetkan warga sekitar. Dalam sekejap, TKP dipenuhi orang. Pengendara yang melintas juga berhenti di TKP. Selain melihat dari dekat,

banyak pula yang mengabadikan peristiwa itu. Kemacetan tak terelakkan. Petugas Satlantas yang mendapat laporan langsung bergegas ke TKP. Korban Marni yang terluka langsung dilarikan ke RS Permata Hati Duri untuk mendapatkan perawatan intensif. Kaki kiri dan kedua tangannya dikabarkan patah dalam insiden di permulaan malam itu. Lantaran sepeda motor korban kandas di kolong depan truk dan mobil Kijang lengket pula di belakangnya, upaya petugas mengevakuasi ketiga kendaraan terlibat tabrakan terkendala cukup lama. Akibatnya arus lalu lintas pun macet lumayan panjang. Setelah ketiga kendaraan berhasil disingkirkan, arus lalu lintas kembali lancar.(sda) TATA LETAK: EFAN


PRO-ROKAN HULU

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

25

Negeri Seribu Suluk

Jalan Lintas Provinsi Layak Diaspal Ulang Laporan HARJONO, Kabun harjono@riaupos.co.id

KONDISI jalan lintas provinsi dari Kecamatan Kabun Kabupaten Rokan Hulu hingga simpang Rantau Berangin Kabupaten Kampar masih terasa sangat bergelombang. Hal tersebut diperparah dengan perbaikan jalan dengan cara timbal sulam yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Riau. Pantauan Riau Pos dari

Rantau Berangin Kabupaten Kampar hingga Kecamatan Kabun, Ahad (2/8) kondisi di jalan sepanjang 26 KM tersebut sangat terasa bergelombang. Bahkan beberapa ruas jalan masih ada yang rusak dan bahkan masih ada yang berlubang. Saat ini, memang ada beberapa ruas jalan yang dilakukan timbal sulam. Namun kualitas timbal sulam tersebut dinilai tidak efektif karena sangat terasa ketika dilintasi. Kare-

na, aspal timbal sulam tersebut tidak sama datar dengan aspal yang telah ada. Salah seorang masyarakat Kecamatan Kabun, Tengku Burhan (45) kepada Riau Pos mengatakan, kalau jalan lintas provinsi dari Kecamatan Kabun hingga Rantau Berangin Kabupaten Kampar sepanjang 26 KM tersebut memang sudah sangat layak dilakukan aspal ulang secara menyeluruh dan bukan hanya sebatas perbaikan dengan

sistem aspal timbal sulam. “Memang ada di KM 2 jalan tersebut yang dilakukan aspal ulang, namun kualitas aspal ulang tersebut tidak bagus dan masih terasa bergelombang. Padahal, kualitas atau struktur tanah di aspal ulang tersebut sangat keras,” jelasnya. Burhan meminta kepada Pemprov Riau agar bisa mengkaji ulang mengenai program timbal sulam. Karena hampir setiap tahun di-

lakukan timbal sulam dan hasilnya sangat tidak memadai. Hal yang sama juga disampaikan, H Alaidin ketika dikonfirmasi Riau Pos. Menurut tokoh masyarakat Kecamatan Kabun yang juga Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Saran Kabun ini, kondisi timbal sulam yang baru dikerjakan oleh kontraktor tersebut sangat tidak efektif. “Pemerintah hendaknya mengkaji ulang mengenai

program timbal sulam tersebut. Karena selama ini nampaknya perbaikan jalan tersebut menjadi proyek tahunan dan tidak pernah tuntas. Uniknya, kenapa para anggota dewan kita juga hanya tutup mata dan mulut mengenai kondisi jalan tersebut,” katanya. H Alaidin meminta kepada pemerintah, agar untuk ke depan benar-benar serius memperbaiki kondisi jalan lintas Provinsi Riau dari Ke-

camatan Kabun hingga ke Rantau Berangin Kabupaten Kampar tersebut dengan cara mengaspal secara menyeluruh. Karena pada ruas jalan tersebut hingga saat ini masih banyak yang bergelombang. “Kita tahu kalau pada ruas jalan tersebut banyak tikungan tajam, nah hal itu malah diperparah dengan kondisi jalan yang bergelombang. Ini kan sangat berbahaya bagi pengandara,” jelasnya.(hen)

PASIRPENGARAIAN___ 7 Mahasiswa UPP Bersaing di MTQ Nasional ___

PASIRPENGARAIAN (RP) - Tujuh mahasiswa Universitas Pasir Pengaraian (UPP) lolos untuk ikut Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional (MTQMN) XIV tahun 2015 dengan tuan rumah Universitas Indonesia (UI) di Depok. Perwakilan mahasiswa UPP itu telah siap untuk bersaing mengikuti sejumlah cabang MTQMN yang diperlombakan dengan jumlah peserta 1.863 mahasiswa dari 167 perguruan tinggi di Indonesia. Ketujuh mahasiswa UPP FELIATRA yang berasal dari daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk tersebut di antaranya Silva Rukmini tampil pada cabang tartil quran, Hilda Yani Safitri pada cabang syarhil quran, Qomaini Rafsanjani tampil pada cabang tilawatil quran, Bakri Syahrudi di cabang tartil quran, Marwan di cabang hifzil quran, Angga Nadila Putra di cabang syarhil quran dan Asmara Syah tampil pada cabang syarhil quran. Rektor Universitas Pasir Pengaraian Prof Dr Ir H Feliatra DEA kepada Riau Pos, Senin (3/8) menyampaikan, pelaksanaan MTQMN XIV diselenggrakan dari tanggal 1-8 Agustus mendatang, dengan 13 cabang MTQMN yang diperlombakan. Diakuinya, mahasiswa UPP hanya mengikuti 4 cabang yaitu cabang tartil quran, cabang hifzil quran, cabang tilawatil quran, dan cabang syarhil quran. Kegiatan pawai taaruf telah dilaksanakan pada Jumat (31/ 7) lalu di lingkungan kampus UI Depok. ’’Kita berharap semoga pulangnya mahasiswa UPP ke Rohul membawa piala dan mengharumkan nama kampus dan daerah. Tentunya MTQMN ini, dapat menjadi ajang menjalin ukhwah islamiah dan berbagi pengalaman dengan seluruh mahasiswa se-Indonesia,’’ jelasnya. Feliatra mengatakan, keikutsertaan mahasiwa UPP dalam MTQMN XIV tahun ini, menunjukkan mahasiswa UPP siap bersaing dengan mahasiswa lainnya yang ada di Indonesia.(epp) ___

POTRET___

SALAMI ANGGOTA PASKIBRA: Bupati Rohul Drs H Achmad MSi menyalami anggota paskibra usai membuka pusdiklat di Hotel Gelora Bhakti Pasirpengaraian, Senin (3/8/ 2015).

HUMAS PEMKAB

Paskibra Punya Tanggung Jawab Berat dan Tugas Mulia

T

UGAS dan tanggung jawab dari pasukan pengibar bendera (paskibra) dalam peringatan HUT ke-70 RI tingkat Kabupaten Rohul dinilai cukup berat, tapi sangat mulia. Namun bila tugas dilaksanakan dengan niat yang ikhlas dan penuh semangat akan menjadi ringan. Selain anggota paskibra tersebut merupakan orang-rang pilihan dan putraputri terbaik Rohul yang akan tampil dalam pengibaran bendera merah putih pada upacara peringatan HUT RI tahun ini. Karena, dari 1.058 jumlah calon peserta dari perwakilan

16 kecamatan yang mengikuti seleksi anggota paskibra hanya 35 orang yang terpilih. Pernyataan tersebut diungkapkan Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi saat membuka Pusat pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Paskibra Rohul, Senin (3/8) di Hotel Gelora Bhakti Pasirpengaraian. Dalam acara tersebut, hadir Kepala Disdikpora Rohul H M Zen SPd MMPd, Ketua Pusdiklat Paskibra Dahnil MSi, pelatih dari TNI, Polri, purna paskibra Indonesia, para kepala UPTD dan kepala SLTA di Rokan Hulu yang anak didiknya menjadi anggota Paskibra Rohul tahun

ini. Orang nomor satu Rohul itu meminta kepada anggota Paskibra Rohul untuk serius dan tekun mengikuti materi pelatihan yang diberikan. Achmad memberikan kepercayaan dan yakin kepada para anggota paskibra yang terpilih dalam mengikuti pusdiklat ini, mampu menunaikan tugas mulianya nanti. ‘’Adik-adik yang mengikuti pusdiklat paskibra, kalian yang terbaik. Dari 1.058 calon peserta yang dijaring, kalianlah yang terpilih, maka itu sungguhsungguhlah, tekunilah pelatihan yang diberikan, kalian pasti bisa,’’ jelasnya.

Selain memotivasi para peserta pusdiklat, Achmad berpesan kepada seluruh peserta agar dapat tekun mengikuti setiap agenda pelatihan. Dengan mengikuti secara tekun, diharapkan dapat membentuk mental, keperibadian dan karakter para anggota paskibra yang akan menunjang perkembangan diri mereka. Achmad berjanji akan memberikan penghargaan dan hadiah kepada seluruh peserta paskibra, usai melaksanakan tugasnya pada 17 Agustus nanti. ’’Tunggu saja, kita akan berikan penghargaan, yang pastinya surprise.

Adik-adik harus bangga menjadi paskibra. Tapi kebanggaan itu dapat diwujudkan pada upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI nantinya,’’ tegasnya. Ketua Pusdiklat Paskibra Rohul Dahnil MSi menyebutkan, latihan pendidikan dan pembinaan terhadap anggota paskibra ini diperkirakan memakan waktu dua pekan. Peserta pusdiklat sebanyak 35 orang, terdiri 18 orang pria dan 17 wanita yang berasal dari siswa SLTA sederajat di Rohul.(adv/a)

Camat Bangun Purba Siap Majukan Daerah

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

LAMPU HIAS: Suasana malam hari di kawasan kompleks perkantoran Pemda Rohul dan Masjid Agung Madani Islamic Center (MAMIC) Pasirpengaraian dihiasi dengan lampu warna warni terlihat di atas Menara 99 Meter MAMIC Pasirpengaraian. Foto diambil Ahad malam (2/ 8/2015).

CAMAT Bangun Purba Suharman Nasution SPi melaksanakan serah terima jabatan (sertijab) dengan mantan Camat Bangun Purba El Bizri SSTP MSi yang pindah tugas menjadi Camat Ujungbatu. Acara sertijab yang dilaksanakan di aula Kantor Camat Bangun Purba, Senin (3/8) pagi itu, dihadiri Kapolsek Rambah AKP Masjang Efendi, Danramil 02 Rambah Kapten Arm Alza Septendi, para kepala desa (kades) se-Kecamatan Bangun Purba, Ketua Tim Penggerak PKK Bangun Purba, tokoh masyarakat, alim ulama dan masyarakat.

mengaku, dirinya berstatus PNS sebagai abdi negara siap ditugaskan di mana saja sesuai dengan amanah pimpinan. ’’Saya yakin dengan hadirnya pak Suharman di sini, kondisi Bangun Purba yang sekarang akan lebih bagus ke depan,’’ sebutnya. El Bizri berpesan kepada Camat Bangun Purba Suharman SPi untuk dapat memperjuangkan harapan masyarakat, terkait pembangunan infrastruktur jalan. Karena proposal pengajuan peningkatan jalan di Kecamatan Bangun Purba telah disampaikan masyarakat ke Di-

nas Bina Marga dan Pengairan (BMP) Rohul. Dalam pada itu, Camat Bangun Purba Suharman Nasution SPi mengaku, dirinya selaku PNS siap menjalankan amanah yang diberikan pimpinan. Dipercayakannya kembali menjabat sebagai Camat Bangun Purba, ibaratnya, stok lama barang baru. Karena dirinya sudah pernah menjabat Camat Bangun Purba tersebut. ‘’Saya mengharapkan ada kerja sama yang baik, mulai dari Upika seperti Kapolsek, Danramil, Kepala UPTD, Ke-

pala Desa, tokoh masyarkat sehingga kecamatan yang berbatasan langsung dengan Sumatera Utara ini akan lebih maju dan baik lagi di masa mendatang,’’ tuturnya. Selanjutnya, tokoh masyarakat Bangun Purba H Ardiman Daulay mengaku, masyarakat sangat mendukung programprogram yang dilaksanakan pemerintah kecamatan. Dirinya mengaku, Suharman Nasution SPi termasuk putra terbaik dari Kecamatan Bangun Purba.(adv/a)

Pemkab Kuansing Stuban UED-SP dan BUMDes PASIRPENGARAIAN (RP) Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) yang diketua Kabid Pemberdayaan Masyarakat Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) bersama 34 pengurus UED-SP melakukan studi banding (stuban) ke Kabupaten Rohul, Senin (3/8). Stuban ini bertujuan untuk melihat secara langsung pelaksanaan, sistem, mekanisme, dan kebijakan pemerintah daerah terhadap pengelolaan Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam (UED-SP) dan BUMDes yang dinilai berhasil di Rohul, yang selanjutnya akan diterapkan di daerah mereka. Kedatangan rombongan Pemkab Kuansing disambut langsung Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Rohul Drs H Yusri MSi, Koordinator Kabupaten BUMDes Rohul Syamzaimar di aula Kantor Korda Bumdes Rohul di Komplek Perkantoran Pemda Rohul. Kabid Pemberdayaan Masyarakat BPMPKB Kabupaten Kuansing Darusman Ismar menyampaikan, dipilihnya

REDAKTUR: HENNY ELYATI

Dalam sambutannya, mantan Camat Bangun Purba El Bizri menyebutkan, pada prinsipnya, Camat yang baru Suharman ini sudah senior dan sangat paham dalam melaksanakan tuposinya dan dekat dengan masyarakat. Selain punya pengalaman, lanjutnya, sebelumnya mantan Kabag Humas Setda Rohul itu sudah pernah menjabat sebagai Camat Rambah Samo dan Camat Bangun Purba yang merupakan kampung halamannya. Namun dalam pelantikan pejabat eselon III dan IV Rohul, Rabu (29/7) lalu, El Bizri

ENGKI PRIMA PUTRA/RIAU POS

FOTO BERSAMA: Rombongan Pemkab Kuansing foto bersama dengan Koordinator BUMDes Kabupaten Rohul Syamzaimar SP MSi usai melakukan stuban ke Rokan Hulu, Senin (3/8/2015).

Rohul sebagai lokasi studi banding didasari keberhasilan kabupaten ini dalam mengembangkan program UEDSP dan BUMDes. Diakuinya, Kabupaten Kuansing yang terdiri dari 129 desa yang telah mendapatkan program UED-SP, baru 3 desa yang telah berubah statusnya dari UED-SP menjadi BUMDes. Tahun ini, 15 UED-SP akan berubah status menjadi BUMDes. Darusman menjelaskan

kendala yang dihadapi dalam pengembangan UED-SP di daerahnya, selain masih lemahnya sumber daya manusia, dalam penguasaan teknis pengembangan BUMDes. ’’Kita berharap dengan dengan melihat langsung teknis pengelolaan dan pengembaganUED-SPmenjadiBUMDesdiRohul,sepulangnya dari Rohul kami bisa menerapkan kesuksesan Rohul sehingga kendala yang dihadapi selama ini bisa teratasi,’’ sebutnya.

Dalam pada itu, Kepala BPMPD Rohul Drs H Yusri MSi menyambut baik kehadiran rombongan Pemkab Kuansing ke Rohul guna melihat secara langsung pelaksanaan dan pengelolaan UED-SP dan BUMDes di Rohul. ‘’Kami bangga, apa yang telah dilakukan selama ini, memberikaninspirasibagidaerahlain, tentunya kunjungan ini akan menjadikan kami selaku lembaga yang membina BUMDes untuk terus bersemangat

dalam mengembangkan lembaga ekonomi mikro ini sehingga lembaga ini dapat terus menjadi lokomotif ekonomi masyarakat di pedesaan,’’ jelasnya. Dalam pada itu, Koordinator Kabupaten BUMDes Rohul Syamzaimar SP MSi meyebutkan, dari 147 desa se-Rohul yang telah menjalankan UED-SP, hingga saat ini yang telah berubah status mejadi BUMDes sebanyak 122 desa. Diakuinya, modal awal UEDSP di Rohul sebesar Rp65 miliar, kini perkembangan mencapai Rp105 miliar. Tak hanya usaha simpan pinjam, BUMDes sebagai kelanjutan UED-Sp bahkan sudah bergerak di bidang usaha lainnya seperti saprodi, serba usaha, usaha online dan usaha lainnya. Syamzaimar menyampaika, dalam pengembangan UEDSP dan BUMDes yang terpenting adalah pendampingan. Dengan didampingi secara optimal UED-SP akan mampu berjalan sesuai jalurnya. Manajemen organisasi bisa tertata dengan baik, bilamana ada kendala yang dihadapi, pengurus bisa langsung mendapatkan solusi.(epp) TATA LETAK: EFAN


PRO-INDRAGIRI HULU

26

Negeri Bersejarah

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Miswanto: Serapan APBD Masih Minim Laporan KASMEDI, Rengat kasmedi@riaupos.co.id

KETUA DPRD Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Miswanto SE mengagendakan pertemuan dengan Penjabat (Pj) Bupati Inhu H Kasiarudin SH. Pertemuan tersebut membahas sejumlah agenda dalam penyelenggaraan pemerintahan. “Usai pelantikan, Senin (3/8) oleh Plt Gubernur Riau di Pekanbaru, DPRD Inhu mengagenda-

kan pertemuan dengan Pj Bupati Inhu membahas berbagai hal. Ini perlu dilakukan, karena eksekutif merupakan mitra kerja DPRD dalam penyelenggaraan pemerintah,” ujar Ketua DPRD Inhu ketika dikonfirmasi pasca pelantikan Pj Bupati Inhu, Senin (3/8). Menurutnya, di antara agenda yang akan dibahas tentang serapan APBD Inhu yang masih minim. Hal ini sangat penting dilakukan mengingat 2015 sudah

RENGAT ___ Tim Sepakbola Kecamatan Rengat Juara ___

RENGAT (RP) – Tim sepakbola Kecamatan Rengat akhirnya berhasil membawa pulang piala bergilir Bupati Cup VI 2015 setelah mengalahkan tim Kecamatan Kelayang dengan skor tipis 1-0. Sedangkan tim Kecamatan Rengat Barat hanya mampu berada diposisi ke tiga setelah mampu mengalahkan Tim Kecamatan Lirik dengan skor 3 - 1. Dengan berakhirnya rangkaian turnamen sepakbola Bupati Cup VI usia 17 tahun itu, secara resmi berakhir serangkian kegiatan pada bupati cup kali ini. Sementara sepakbola menjadi cabang olahraga yang terakhir dipertandingkan dalam turnamen yang memperebutkan piala bergilir dari Bupati Inhu tersebut di Stadion Narasinga Rengat, Ahad (3/8). Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudsata) Kabupaten Inhu Drs Armansyah mengatakan, pelaksanaan Bupati Cup 2015 berjalan dengan lancar. “Setiap cabang yang dipertandeingan sebagai salah satu ajang seleksi,” ujar Armansyah saat penutupan pertandingan sepakbola. Menurutnya, untuk pemain terbaik kiper tim Kecamatan Rengat atas nama Warisman berhasil terpilih sebagai pemain terbaik. Kemudian, top skor diraih oleh Andi Wiranto dari juga dari tim Kecamatan Rengat dengan perolehan lima gol yang berhasil ditorehkannya. Sedangkan untuk tim pemenang dalam ajang tersebut, selain mendapatkan piagam penghargaan, piala tetap dan piala bergilir juga diberikan uang pembinaan sebesar Rp17,5 juta. Untuk pemenang kedua sebesar Rp15 juta, pemenang ketiga sebesar Rp12,5 juta dan pemenang ketiga Rp 10 juta.(kas)

Berdasarkan informasi yang diterima DPRD, saat ini serapan APBD belum mencapai 50 persen. MISWANTO SE Ketua DPRD Kabupaten Inhu

berada di bulan Agustus. Hendaknya, melalui pertemuan itu dapat mencari sejumlah solusi untuk mempercepat serapan APBD. “Berdasarkan in-

formasi yang diterima DPRD, saat ini serapan APBD belum menca-

pai 50 persen,” ungkapnya. Selain itu juga, tidak kala pentingnya membahas tentang Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD perubahan 2015 serta KUA PPAS APBD 2016. Sehingga melalui penjabat baru ini tidak ada tugas-tugas pemerintah yang terkendala. Di samping itu juga, Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pertanggungjabawaban APBD 2014.

Dimana sebelumnya sempat ada beberapa perubahan yang diminta untuk ubah. Kelapa Bappeda Inhu Drs H Junaidi Racmat MSi ketika dikonfirmasi mengatakan, hingga Juni ini serapan APBD Inhu sudah mencapai 25 persen. “Ini hitungan terakhir, bisa saja diawal Agustus ini sudah melebihi 25 persen,” ujarnya.(kom)

HUMAS PEMKAB INHU FOR RIAU POS

SERTIJAB KETUA PKK: Serah terima jabatan (sertijab) Ketua Tim Penggerak PKK Inhu Suparwati Agus Rianto kepada Hj Bary Agustini Said disaksikan Ketua Tim Penggerak PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi di Gedung Daerah Provinsi Riau Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin (3/8/2015).

Sepeda Motor Warga Hilang di Parkiran Puskesmas SUNGAI LALA (RP) – Supiani (32) binti almarhum Amat Bakri warga Desa Pasar Sungai Lala, Kecamatan Sungai Lala sempat panik ketika berencana pulang dari Puskesmas pembantu (Pustu) perkebunan Sungai Lala. Bahkan sempat keluar masuk pintu pagar pekarangan puskesmas yang berada di Jalan Lintas Tengah Sungai Lala. Pasalnya, kendaraan bermotor jenis Supra X 125 BM 3325 VE miliknya tidak lagi ditemuinya di parkirakan puseks-

mas. Hingga akhirnya, korban tidak kuat melaporkan pencurian kendaraan bermotor yang dialaminya. Memang sejak belakangan ini, pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dalam wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) sering terjadi. Bahkan, umumnya sasaran pelaku curanmor, mengincar kendaraan bermotor yang berada di parkiran tempat-tempat umum. Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo SIK melalui Kasubag Hu-

mas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak mengatakan, kejadian naas yang dialami korban terjadi Ahad (2/8) sekitar pukul 20.15 WIB, di parkiran Puskesmas Sungai Lala. “Korban saat itu membezuk keluarganya yang tengah dirawat di Puskesmas Sungai Lala,” ujar Iptu Yarmen Djmbak, Senin (3/8). Diterangkannya, pada malam itu korban pergi menuju Pustu perkebunan Sungai Lala dengan sepeda motornya sekitar pukul 19.30 WIB. Kendaraan

yang dikendarainya langsung di parkirkan di depan Pustu. Ketika berencana pulang yakni sekitar pukul 20.15 WIB, korban tidak lagi menjumpai sepeda motornya. Akibatnya, korban sempat kaget dan berupaya mencari sekitar Pustu. Dengan kondisi itu, korban sempat panik hingga akhirnya melaporkan kejadian itu kepada suaminya Hamdani Purba (47) bin almarhum Abdul Marat Purba Penambean. Suaminya yang juga karyawan PT PN V Sungai Lala lang-

Harga TBS Sawit Periode 29 Juli - 4 Agustus 2015

3 tahun Rp1.096,81

4 tahun Rp1.225,24

5 tahun Rp1.311,29

6 tahun Rp1.349,45

7 tahun Rp1.401,08

8 tahun Rp1.444,73

9 tahun Rp1.490,88

10 tahun Rp1.532.65

sung menyusul hingga akhirnya melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Pasir Penyu. “Korban sudah panik dan langsung mengabarkan kepada suaminya dan suaminya melaporkan kejadian itu ke polisi,” ungkapnya. Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp9 juta. Sementara, atas laporan itu sudah dilakukan pengecekatan lokasi kejadian dan saat ini masih lidik. Selain itu juga sudah memeriksa sejumlah saksisaksi.(kas)

Harga TBS Pekan Lalu

PRO-SAWIT

3 tahun Rp1.134,40

4 tahun Rp1.267,24

5 tahun Rp1.356,23

6 tahun RP1.395,71

7 tahun Rp1.449,10

8 tahun Rp1.494,25

9 tahun Rp1.541,97

10 tahun Rp1.585.18

Harga TBS Tak Dapat Menutupi Beli Pupuk

MG1/MIRSHAL/RIAU POS

MUAT SAWIT: Buruh sawit memuat sawit ke dalam sebuah truk di Km 16 jalan lintas Pekanbaru-Telukkuantan untuk dibawa ke pabrik kelapa sawit, Ahad (2/8/2015).

REDAKTUR: KAMARUDDIN

KANDIS (RP) - Sejumlah petani sawit Kecamatan Kandis mengeluh anjloknya harga sawit. Harga TBS mencapai Rp600 per kilogram. Harga tersebut tidak dapat menutupi biaya produksi dan membeli harga pupuk. Sebelumnya harga mencapai Rp900 per kilogram. “Harga sawit anjlok. Kami petani sawit kini hanya bisa pasrah dengan kondisi saat ini,” keluh salah satu petani sawit Eko, Senin (3/8). Anjloknya harga sawit ada sebagian petani yang membiarkan sawitnya membusuk karena untuk memanen harus mengeluarkan biaya produksi cukup besar.

Apalagi petani yang ada di kampung-kampung dalam seperti Kampung Pencing, Kampung Gondang. Bisa jadi harga sawit petani sawit itu hanya tinggal Rp400 per kilogram setelah dipotong ongkos. Terkait anjloknya harga sawit, anggota DPRD Kabupaten Siak Dapil Kandis Kusman Jaya mengaku prihatin dengan anjloknya harga kelapa sawit. “Jika petaninya ada armada seperti mobil, bisa langsung ke PKS, namun jika tidak ada tentu menjual dengan agen-agen kecil saja,” katanya. Untuk itu diminta kepada pihak terkait dalam hal ini dinas terkait untuk segera menyikapi hal ini.(wik)

TATA LETAK: ANDRE


Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

PRO-KEPULAUAN MERANTI

27

Merangkai Pulau Membangun Negeri

Kejahatan Internasional Masih Rawan Polres Akan Tingkatkan Koordinasi Antarnegara Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang ahmad-yuliar@riaupos.co.id

ZAHWANI PANDRA

SEBAGAI daerah yang berpulau dan berbatasan dengan negara tetangga, Kepulauan Meranti sangat rawan terjadinya kejahatan internasional. Polres Kepulauan Meranti sendiri menyadari itu dan

akan berupaya meningkatkan koordinasi antar negara. Sehingga pencegahan bisa dilakukan dengan baik nantinya. Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, Senin (3/8) mengakui wilayahnya sangat rawan terjadinya kejahatan internasional. Makanya pencegahan

akan menjadi tugas yang tidak mudah nantinya. “Ya betul sekali. Makanya kita perlu saling koordinasi atar negara, termasuk pengalaman Polres Meranti, Polda Riau bekerja sama dengan NCB Interpol serta Kedubes RI di Kamboja saat membebaskan 16 WNI yang disandera bos judi di Kamboja,” ung-

kapnya. Kapolres Kepulauan Meranti sendiri saat ini sedang mengikuti pelatihan untuk mengatasi kejahatan internasional yang dilaksanakan di Semarang. Pelatihan dilaksanakan sejak Senin (3/8) sampai Jumat (7/8) mendatang. Pelatihan itu sendiri dijadikan kegiatan dalam tukar menukar pengalaman kerja sama internasional. Selain

dari dalam negeri pemateri atau narasumber dalam kegiatan yang diikuti oleh seluruh Kapolres se-Indonesia tersebut juga di antaranya dari polisi Inggris, Australia, Kanada dan New Zealand. Lebih jauh kata AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi diidentifikasi bahwa ada 10 ancaman global antara lain, kemiskinan, penyakit menular, kerusakan lingkungan, perang saudara, perang dua

negara, pemusnahan gen, people smuggling, narkotik, illegal logging, senjata pemusnah massal, terorisme, dan kejahatan terorganisir. “Kita akan tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai ancaman kejahatan. Baik dalam negeri, maupun kejahatan internasional yang saat ini marak terjadi. Apalagi wilayah kita berbatasan dengan sejumlah negara,” ungkapnya.(hen)

SELATPANJANG___ Pj Bupati Belum Masuk Kantor

___

SELATPANJANG (RP) - Pasca-dilantik di Pekanbaru, Penjabat Kepulauan Meranti Edy Kusdarwanto belum masuk kantor. Bahkan agenda Pemkab Meranti terlihat kosong pada Senin (3/8) lalu. Dari pantauan di Kantor Bupati hanya diisi oleh asisten dan kepala bagian (kabag) saja. Sementara Pj Bupati belum tampak sama sekali. Saat Riau Pos mengontak Pj Bupati, Edy Kusdarwanto dia belum menjawab. TerERY SUHAIRI masuk saat dikirimkan pesan singkat. Namun begitu, dikabarkan Pj Bupati Kepulauan Meranti itu akan menggelar apel pagi bersama dan perdana pada hari ini, Selasa (4/8) di halaman Kantor Bupati, Jalan Dorak Selatpanjang. Kabag Humas Sekdakab Kepulauan Meranti Ery Suhairi saat dikonfirmasikan, Senin (3/8) mengatakan bahwa Pj Bupati akan mengawali tugasnya menggelar apel pagi yang akan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Jalan Dorak Selatpanjang. Kemudian akan dilanjutkan dengan kunjungan ke masing-masing SKPD yang ada. “Selain melakukan kunjungan ke masing-masing SKPD, PJ Bupati juga dijadwalkan akan melakukan kunjungan silaturahmi kepada beberapa tokoh masyarakat, tokoh panguyuban yang ada di Kepulauan Meranti akan disesuaikan nantinya,” ungkap Ery.(amy)

Penyerahan Sertifikat Prona Ditunda SELATPANJANG (RP) Penyerahan sertifikat program nasional (prona) yang direncanakan sudah diserahkan pada peringatan Hari Pendidikan Nasional lalu akhirnya ditunda. Kantor Pertanahan Kepulauan Meranti mengakui bahwa keterlambatan itu akibat dari sulitnya masyarakat memenu- SUWANDI hi pajak bumi dan bangunan (PBB). Kepala Kantor Pertanahan Kepulauan Meranti, Suwandi yang dikonfirmasi, Senin (3/8) mengakui bahwa penyerahan sertifikat prona tahap pertama akan dilaksanakan dalam bulan Agustus ini. Sementara tahap kedua ditargetkan penyerahannya kepada masyarakat pada bulan Oktober nanti. “Kita akan mengejarkan pekan depan bisa diserahkan sertifikat prona tahap pertama. Jumlah yang akan kita serahkan sebanyak 800 persil,” ungkapnya. Suwandi mengatakan bahwa penyerahan tahap dua sebanyak 720 persil atau sisa dari kuota yang diterima Kantor Pertanahan Kepulauan pada tahun ini sebanyak 1.520 persil. Menurutnya memang pemenuhan bukti pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) menjadi kendala yang dipenuhi masyarakat. Karena pihak Kantor Pertanahan tidak akan melanjutkan kepengurusan prona jika PBB belum dibayarkan masyarakat.(amy)

REDAKTUR: HENNY ELYATI

TERGENANG AIR: Kondisi jalan menuju pelabuhan roro tergenang air dan belum bisa dilalui oleh kendaraan saat difoto, beberapa waktu lalu.

AHMAD YULIAR/RIAU POS

Sampah Masih Jadi Hambatan Nelayan Tingkatkan Hasil Tangkap SELATPANJANG (RP) - AKtivitas melaut terus dilakoni sebagian masyarakat di Kepulauan Meranti. Mereka memanfaatkan kondisi wilayah yang berpulau tersebut. Tak terkecuali bagi nelayan pengerih dan gumbang. Mereka memanfaatkan selat untuk menangkap ikan dengan alat tangkap yang ditebar di laut. Namun keberadaan sampah masih menjadi hambatan bagi mereka untuk meningkatkan hasil tangkapan. Bahkan mereka terus mengeluhkan persoalan itu. “Sampah semakin banyak, kalau pasang besar bisa-bisa penuh jaring pengerih kita dengan sampah. Ikan tidak

dapat, malah sampah yang penuh,” kata salah seorang nelayan pengerih yang mencari ikan di Selat Air Hitam, Sayuti kepada wartawan, Senin (3/8). Beragam jenis sampah yang terjaring mulai dari sampah plastik, karung goni, kayu, dan berbagai sampah lainnya yang berasal dari Kota Selatpanjang. “Kalau musim tak banyak ikan seperti sekarang ini, kami lebih memilih justru tidak memasang pengerih, ataupun gumbang. Karena hanya akan dipenuhi sampah, sementara ikannya semakin lama tidak tampak lagi,” kata nelayan yang tinggal di Desa Lemang, Kecamatan Rangsang Barat tersebut.

Disebutkannya, kondisi tersebut cukup mengancam masa depan para nelayan tradisional. Ikan semakin punah, justru sampah yang terus meningkat. “Keberadaan sampah di perairan Selat Air Hitam Kepulauan Meranti ini telah menjadi masalah bagi masyarakat nelayan. Banyaknya sampah tentunya akan menurunkan kualitas perairan dan berdampak langsung pada hasil tangkapan nelayan,” ujarnya lagi. Dia berharap pemerintah daerah sudah saatnya bertindak bagaimana upaya membersihkan sampah dari perairan yang ada. Kepada instansi terkait juga sangat diharapkan

agar gencar mengkampanyekan tentang kebersihan laut. Sementara itu anggota DPRD Kepulauan Meranti, Basiran SE MM mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti untuk menggagas Peraturan Daerah (Perda) tentang Sampah laut di Kepulauan Meranti. Karena akibat dari pembuangan sampah sembarangan di laut saat ini mengakibatkan ekosistem berkurang bahkan punah. “Inilah yang perlu menjadi perhatian kita semua untuk tetap menjaga kestabilan kesehatan lingkungan di daerah kita yang kalau kita fikir masih kurang kepedulian

masyarakat terhadap pentingnya membuang sampah pada tempatnya,” ujarnya. Basiran berharap dengan adanya Perda Sampah ini nantinya ke depan masyarakat bisa terakomodir dengan baik dan dengan peraturan yang telah ditentukan pemkab agar tetap mengedepankan membuang sampah pada tempatnya. Sementara itu belum lama ini, Kepala Dinas Pasar, Kebersihan, dan Pertamanan, Joko Surianto Selamat SH mengakui bahwa rancangan Perda tentang Sampah akan disiapkan untuk diusulkan sehingga bisa dibahas dan menjadi perda.(amy)

Imigrasi Keluarkan 5.399 Surat Perjalanan SELATPANJANG (RP) - Selama tahun ini, Imigrasi Kelas II Selatpanjang telah mengeluarkan sebanyak 5.399 surat perjalanan. Dengan rincian pengurus perempuan sebanyak 2.242 orang dan laki-laki sebanyak 3.157 orang. Kepala Kantor Imigrasi Klas II Selatpanjang Tohadi melalui Kepala Bagian TU Burhanudin, Senin (3/8), mengatakan angka pembuatan Surat Perjalanan Republik Indonesia (SPRI) atau paspor masyarakat Kepulauan Meranti cukup tinggi. Dalam satu hari kantor tersebut biasa mengeluarkan 10 hingga 20 buah dokumen perjalanan.

“Rata-rata mereka mengaku akan melancong. Bertemu saudara ataupun berobat,” ujarnya. Meski begitu dia tidak menampik kalau sebagian besar warga yang mengurus paspor tersebut adalah untuk bekerja. “Ada juga yang mengaku akan bekerja dengan alasan mencari penghasilan lebih. Karena di kampung tidak ada pekerjaan,” aku Burhanudin. Tentunya dalam hal ini, Imigrasi, tidak dapat berbuat banyak. Setiap warga negara yang sudah melengkapi semua persyaratan pembuatan paspor akan dilayani. “Kita tidak punya alasan dan tidak boleh mempersulit war-

ga yang ingin mengurus paspor selama semua syarat lengkap. Meskipun tujuan mereka akan bekerja, yang jelas alasannya ke kita ingin melancong,” tutur Kabag TU Imigrasi Selatpanjang itu. Berdasarkan data Seksi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Selatpanjang, untuk tahun ini hingga bulan Juni, telah dikeluarkan Surat Perjalanan sebanyak 5.399 buah, termasuk perpanjangan. “Kalau kita lihat tujuan mereka, rata-rata semuanya ke Malaysia,” ucap Kepala Seksi Informasi dan Komunikasi Keimigrasi, Kantor Imigrasi Selatpanjang, Farid Ma’ruf.(amy)

AHMAD YULIAR/RIAU POS

URUS SPRI: Warga saat mengurus surat perjalanan Republik Indonesia (SPRI) di depan Kantor Imigrasi Klas II Selatpanjang, Senin (3/8/2015).

TATA LETAK: SYUKRI


PRO-PELALAWAN

28 ___

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Tuah Negeri Seiya Sekata

PANGKALANKERINCI___

Pengcab Pertina Gelar Kejurda Tinju Amatir PANGKALANKERINCI (RP) - Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Pelalawan, ditunjuk sebagai tuan rumah kejuaraan daerah (Kejurda) tinju amatir elite tingkat Provinsi Riau merebutkan Piala Bupati Pelalawan 2015. Kegiatan akan berlangsung selama tiga hari yang dimulai tanggal 5 sampai 8 Agustus 2015 mendatang di lapangan terbuka Pangkalankerinci. Dalam pertandingan tersebut akan dipertandingkan dalam dua kategori yakni putra dan putri. “Ya, kami akan menggelar tinju amatir elite seProvinsi Riau memperebutkan piala Bupati Pelalawan 2015 dan kegiatan berlangsung selama tiga hari. Dalam pertandingkan tersebut akan diikuti oleh dua kategori yakni kategori putra kelas 46 Kg, kelas 49 Kg, kelas 52 Kg, kelas 56 Kg, kelas 60 Kg, kelas 64 Kg, kelas 69 Kg dan kategori putri kelas 45 Kg, kelas 48 Kg, kelas 51 Kg, kelas 54 Kg serta kelas 57 Kg. Kegiatan ini merupakan realisasi dari rapat terbatas antara pengurus Propinsi Riau PERTINA Riau dengan Bupati Pelalawan tentang menyelenggarakan kejurda tinju amatir elite se-Provinsi Riau 2015,” terang Ketua Pengurus Cabang Pertina Kabupaten Pelalawan M Asrie Ivo didampingi Sekretaris Pertina Pelalawan Hasbullah Yazul kepada Riau Pos, Senin (3/8) di Pangkalankerinci. Asrie Ivo juga mengatakan, bahwa kegiatan ini juga dimaksudkan untuk membina bibit sekaligus menyeleksi atlet untuk mengikuti pra Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-19 yang berlangsung di Provinsi Jawa Barat, “Kejurda sendiri digelar guna menjaring atlet berprestasi untuk mewakili Riau untuk mengikuti pra PON ke-19 di Provinsi Jawa Barat,” paparnya. Asrie Ivo mengatakan, sejauh ini berdasarkan data terdapat sebanyak 47 orang putra dan 20 putri yang akan berpartisipasi pada kerjuda ini. Asrie Ivo menambahkan, untuk kejurda tersebut, Pelalawan akan menurunkan atlet kebanggaannya di kelas 49 Kg atas nama Ingatan Ilahi.(amn)

Hujan, Kabut Asap Berkurang Laporan M AMIN AMRAN, Pangkalankerinci m-aminamran@riaupos.co.id

LANGIT di Kabupaten Pelalawan pada Senin (3/8) pagi, terlihat lebih cerah setelah dua pekan terakhir lapisan diselimuti kabut asap tebal akibat kebaran hutan dan lahan (karhutla) yang telah melanda hampir diseluruh kecamatan. Kian membaiknya kondisi udara di bumi Tuah Negeri Seiya Sekata ini, disyukuri seluruh masyarakat, setelah ribuan masyarakat muslim di Kabupaten Pelalawan bermunajat melakukan Salat Istisqa (salat meminta hujan) pada Jumat (31/7) lalu, maka pada Ahad (2/8) malam lalu sejak pukul 23.00 WIB hingga Senin (3/8) pagi pukul 03.40 WIB hujan mengguyur Pelalawan. “Alhamdulillah, saya secara pribadi sangat bersyukur atas kuasa Allah SWT yang telah menurunkan hujan sejak Ahad (2/8) malam lalu hingga Senin (3/8) pagi kemarin, sehingga kondisi kabut asap mu-

Sedangkan ISPU Pelalawan sebelum hujan turun berada pada angka PM10 di bawah 200 dengan kategori tidak sehat. Untuk itu, kita masih terus mengharapkan agar hujan deras dapat kembali turun sehingga ISPU Kabupaten Pelalawan dapat kembali baik dan sehat. H SYAMSUL ANWAR SH MH Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pelalawan

lai berkurang dan udara mulai segar kembali. Semoga kabut asap yang telah mengganggu kesehatan warga Riau khususnya Kabupaten Pelalawan sejak dua pekan terakhir ini dapat segera hilang secara menyeluruh,” terang Fitriani (16) warga Jalan Pemda gang Muslim Pangkalankerinci kepada Riau Pos, Ahad (3/8) kemarin di Pangkalankerinci. “Ya, meski hujan telah turun membasahi Kabupaten Pelalawan ini yang telah dilanda kekeringan dan kabut asap akibat sisa pembakaran hutan dan lahan, namun tentunya perlu dilakukan upaya maksimal dari seluruh pihak baik pemerintah daerah, perusa-

haan maupun masyarakat sendiri. Sehingga dapat mengantisipasi munculnya kembali karhutla yang berdampak menyebabkan munculnya kembali kabut asap dan mengganggu kesehatan masyarakat,’’ ucapnya. Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pelalawan H Syamsul Anwar SH MH ketika dikonfirmasi Riau Pos terkait tingkat Indeks Standart Pencemaran Udara (ISPU) mengatakan, bahwa saat ini ISPU Pelalawan berada pada angka PM.10 di bawah 100 dengan kategori sedang. Penurunan ini terjadi setelah hujan deras mengguyur Negeri Bono ini.

“Sedangkan ISPU Pelalawan sebelum hujan turun berada pada angka PM 10 di bawah 200 dengan kategori tidak sehat. Untuk itu, kita masih terus mengharapkan agar hujan deras dapat kembali turun sehingga ISPU Kabupaten Pelalawan dapat kembali baik dan sehat,” paparnya. Disinggung terkait titik panas, mantan Sekretaris Dinas Kehutanan Pelalawan ini menjelaskan, bahwa satu hotspot masih terpantau di daerah ini yang berada di Desa Segati Langgam, Kecamatan Langgam. Selain itu, satu titik api juga terpantau di Desa Pangkalan Terap Kecamatan Teluk Meranti yang telah membakar lahan gambut kosong seluas 10 hektare. “Dan saat ini, tim karhutla dari Pemkab Pelalawan, Polres dan TNI, masih berada di lokasi untuk menjinakkan dan memadamkan api. Untuk itu, kami harap upaya yang dilakukan tim ini dapat berhasil memadamkan api sehingga dapat mengurangi munculnya kembali kabut asap tebal. Na-

mun demikian, kami tentunya mengharapkan agar seluruh unsur elemen masyarakat tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan, sehingga kondisi Negeri Bono ini dapat kembali normal yakni tidak ada lagi kabut asap,” ujarnya. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan Dr Endid Romo Pratiknyo kepada Riau Pos mengatakan, bahwa hingga saat ini jumlah total penyakit akibat kabut asap berjumlah sebanyak 200 kasus. Jumlah tersebut merupakan penyakit akibat kabut asap yakni penyakit tertinggi Inspeksi saluran pernapasan akut (ISPA). “Sedangkan kasus ISPA terbanyak didominasi oleh kecamatan Pangkalan Kerinci sebanyak 85 kasus. Dan meski masi terjadi penambahan jumlah penderita akibat kabut asap, namun penambahan tersebut mulai menurun drastis setelah turunnya hujan yang telah mengguyur kabupaten Pelalawan sejak Ahad (2/8) malam lalu hingga Senin (3/8) pagi kemarin,” tutupnya.(izl)

Peduli Muslim Tolikara, FPI Galang Dana PANGKALANKERINCI (RP) - Dewan Pengurus Wilayah Front Pembela Islam (DPW-FPI) Kabupaten Pelalawan tetap konsen terhadap penderitaan umat. Setelah menggalang dana pada sejumlah kejadian dan musibah di Nusantara, ormas ini juga menghimpun dana untuk insiden Tolikara, Papua dam pengumpulan dana ini untuk pembangunan masjid Tolikara yang tinggal puing paska kejadian beberapa pekan lalu. “Mulai 31 Juli lalu DPW-FPI menggalang dana untuk membangun kembali Masjid Tolikara, Papua menyusul kondisi masjid yang sudah hancur. Hal ini diharapkan agar umat muslim Tolikara segera dapat beribadah kembali dengan aman dan nyaman,” terang Sekretaris DPW FPI Pelalawan Irwansyah SE kepada Riau Pos, Senin (3/8) di di Posko penggalangan dana di depan Kampus AKP Pelalawan Jalan Maharaja Indra, samping SPBU Kota Pangkalankerinci. Ketua Tanfidzi DPW-FPI Pelalawan H Ir Syaugi Shahab yang nampak selalu hadir dengan para pengurus dan anggota FPI di posko bantuan setiap sore itu mengatakan, bahwa kepada seluruh umat muslim khususnya, bantuan kemanusiaan baik berupa dana maupun lainnya, jauh lebih bermanfaat dari pada hanya berdiam.(amn) ___

POTRET___

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

SEBERANGKAN ANAK: Anggota Satlantas Polres Pelalawan membantu menyeberangkan anak sekolah di Jalan Lintas Timur, Senin (3/8/2015).

TEBAR BENIH: Bupati Pelalawan HM Harris melakukan penebaran benih ikan di Danau Kajuwid Kecamatan Langgam, Senin (3/8/2015).

M AMIN AMRAN/RIAUPOS

Bupati Tebar 70 Ribu Bibit Baung di Danau Kajuwid LANGGAM (RP) - Bupati Pelalawan HM Harris menebarkan (restoking) sebanyak 70 ribu ekor bibit ikan baung di kawasan Danau Kajwid Kecamatan Langgam, Senin (3/8). Kegiatan tersebut dilakukan bertujuan dalam rangka pemulihan budidaya ikan di perairan umum daratan. Turut hadir dalam pelaksanaan penebaran benih tersebut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau Tien Mastina, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan kabupaten Pelalawan Ir H Wahiduddin MSi, Kepala BLH Syamsul Anwar SH, Kepala Disbudparpora Zulkifli SAg, Kepala Dinas Pertanian Ir Syahfalefi, Kepala Badan Ketahanan Pangan Pelalawan Raja Alkap, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Syafruddin, Kepala Dinas Peternakan Mukhtaruddin, Camat Kecamatan Langgam Sugeng Wiharyadi SSos, kabag Humas Setdakab Arip

Ripani SSos, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat serta para undangan lainnya. Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa Kabupaten Pelalawan memiliki potensi yang sangat besar untuk pengembangan usaha perikanan, baik itu usaha penangkapan, usaha budidaya dan usaha pengelolaan ikan. Bidang perikanan air tawar merupakan salah satu bidang yang sangat potensial dalam menopang pertumbuhan ekonomi rakyat. Dimana sebagian besar wilayah Kabupaten Pelalawan dialiri oleh Sungai Kampar yang bermuara ke Selat Malaka. “Peranan perairan umum dalam kehidupan manusia sangatlah penting yaitu sumber daya air tawar, sumber keanekaragaman hayati, sumber ketahanan pangan dan sumber perekonomian. Sehingga bisa dikatakan perairan umum multifungsi,

multiguna dan multipemanfaat sebagai sektor pembangunan. Sumber daya perikanan di perairan umum akhir-akhir ini dirasakan mengalami penurunan, dimmana dulu banyak ikan-ikan lokal yang hidup dan berkembang biak di perairan umum. Tetapi seiring dengan waktu dan cara penangkapan yang terkadang belum sesuai kaidah, sehingga populasi ikan lokal tersebut menjadi menurun,” terangnya. Mantan Ketua DPRD Pelalawan dua periode ini mengungkapkan, bahwa dengan telah dikuasainnya teknologi pembenihan ikan-ikan lokal tersebut, maka produksi benih yang dihasilkan dapat ditebar kembali kealam dalamm rangka untuk memperkaya dan meningkatkan sumberdaya perikanan di perairan umum. Sehingga perairan umum, baik itu sungai. Danay maupun waduk dapat kembali menjadi tumpuan masyarakat sekitar un-

tuk meningkatkan pendapatan dan juga gizi masyarakat. “Pemerintah Kabupaten Pelalawan mulai 2015 menjadikan Danau Kajuwid sebagai objek wisata di Kabupaten Pelalawan dan nantinya akan ada zona untuk perikanan, pertanian dan kehutanan. Selama ini Danau Kajuwid memiliki berbagai potensi, salah satunya di bidang perikanan. Di Danau Kajuwid ini terdapat berbagai jenis ikan seperti Ikan Selais, Ikan Baung, Ikan Tapah, Ikan Kelemak dan jenis ikan perairan umum lainnya. Saya berharap dengan kegiatan penebaran ikan ini, ikan-ikan yang ada di Danau Kajuwid akan terjaga keberadaannya. Sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan kelautan Kabupaten Pelalawan Ir HT Wahidudin MSi mengatakan,

bahwa kegiatan penebaran bibit ini bertujuan untuk meningkatkan populasi keanekaragaman jenis ikan yang hidup diperairan umum, peningkatan stok ikan serta pelestarian sumberdaya ikan di perairan umum, sungai,danau dan waduk. Jenis ikan yang akan ditebar adalah ikan baung sebanyak 70 ribu ekor yang bersumber dana dekon Kementerian Kelautan dan Perikanan RI yang dikelila oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau. “Untuk ikan baung merupakan salah satu ikan spesifik lokal Kabupaten Pelalawan yang mempunyai. Sifat dapat beradaptasi dengan lingkungan. Sehingga dapat tumbuh dan berkembang di Danau Kajuwid. Saya berharap di kawasan Danau Kajuwid ini dapat berkembang menjadi ekowisata, baik bagi masyarakat tempatan maupun masyarakat dari luar,” tutupnya.(amn)

BANDAR SEIKIJANG HM Harris Hadiri Halalbihalal di Bandar Seikijang BANDARSEIKIJANG (RP) Guna mempererat tali silaturahmi dengan seluruh lapisan Upika Kecamatan Bandar Seikijang, keluarga besar PGRI, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, Bupati Pelalawan HM Harris menghadiri pelaksanaan halalbihalal yang di gelar pihak Kecamatan Bandar Seikijang di Masjid Nurul iman Kelurahan Bandar Seikijang, Senin (3/8). Dalam halalbihalal tersersbut dihadiri oleh Kapolsek Badar Seikijang AKP Adi Pranyoto, anggota DPRD Pelalawan Said Marsyudi, Camat Bandar Seikijang Dodi Syaputra SSTP, Kepala Dinas REDAKTUR: M ERIZAL

Kependudukan dan pencatatan Sipil Drs H Syafruddin MSi, Kepala Dinas Pendidikan Syafruddin Kamal, Kepala Badan Lingkungan Hidup H Syamsul Anwar, Kepala Badan ketahanan Pangan Raja Alkap, Kabag Humas Arip Ripani SSos. Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa dirinya sangat menyambut baik dengan adanya kegiatan halalbihalal ini, sehingga dengan diadakannya halalbihalal ini menjadi media untuk mempererat hubungan silaturahmi sesama, baik antara pemerintah dan masyarakat.

“Saya sangat menyambut baik dengan adanya kegiatan ini, saya berharap halalbihalal yang baru pertama kali terus digelar setiap tahunnya. Apalagi dengan kegiatan ini dapat mempererat hubungan kita bersama agar tidak putus jalin silaturahmi. Sebelumnya saya atas nama keluarga dan pemerintah Kabupaten Pelalawan mengucapkan Minal Aidin wal faizin mohon maaf. Dimana masih dalam suasana lebaran, kalau ada salah tutur kata yang selama ini terucap mohon dimaafkan,” terangnya. HM Harris juga mengatakan, bahwa dengan akan di-

laksanakan pesta demokrasi pad Desember mendatang, masyarakat jangan sampai terpancing isu-isu yang tidak benar dan memburukan salah satu calon. “Saya sangat membantah isu yang beredar kalau selama ini cuma membangun kampung sendiri. Saya tidak pernah ada niat membedabedakan membangun negeri ini. Sesuai dengan visi misi saya bersama Marwan Ibrahim yakni Pembaharuan Menuju kemandirian Pemerintah dan Masyarakat yang dimaksud mempercepat pembangunan yang merata disetiap kecamatan yang ada di Kabupaten Pelalawan dan

merubah pola pikir yang ketertinggalan menjadi lebih maju lagi agar siap bersaing dengan daerah lain dan negara lainnya,” ujarnya. Ditambahkannya, bahwa selain itu, dirinya jugan meminta kepada masyarakat, jika kinerja selama ini kurang memuaskan, dirinya siap dikriitik dan dikoreksi. “Saya siap dikrtikan oleh masyarakat, kalau selama ini kurang memuaskan dengan kinerja yang saya lakukan saat ini. Dan tentunya kritakan ini merupakan cambuk bagi saya untuk mewujudkan kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.(amn) TATA LETAK: EKO FAIZIN


Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

PRO-INDRAGIRI HILIR

29

Bumi Sri Gemilang

Cekcok, Guru Honor SMA Bakar Diri Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan indra-efendi@riaupos.co.id

SETELAH dikabarkan terjadi cekcok mulut dengan suaminya, seorang guru honor di salah satu SMA di Kecamatan Reteh, NR (28) nekat melakukan bunuh diri dengan cara membakar tubuhnya. Peristiwa tersebut jelas mem___

buat heboh warga sekitar, apalagi periswa bakar diri ini terjadi pada Ahad (2/8) sekitar pukul 22.00 WIB. Di mana saat itu sebagian warga dikabarkan masih terlihat sibuk dengan berbagai aktivitasnya. Entah apa yang melatarbelakangi pertengkaran rumah tangga NR, sehingga ia nekat untuk menghabi-

si nyawanya sendiri dengan cara sadis. Perisiwa itu jelas bertolak belakang dengan statusnya sebagai seorang guru. “Korban bertengkar dengan suaminya,” ungkap Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Senin (3/ 8) kemarin.

Dalam pertengkaran itu, suami korban pergi ke bagian teras rumah untuk menghindari pertengkaran lebih besar. Namun tak beberapa lama berada di teras, ia terkejut melihat istrinya lari keluar rumah dengan tubuh penuh api. Mengetahui hal itu, suami korban berusaha memadamkan api sambil berteriak meminta tolong

kepada warga sekitar. Setelah itu diketahui, korban menyiramkan 1 botol minyak tanah ke seluruh bagian tubuhnya, lalu menghidupkannya dengan menggunakan korek api jenis mancis. Akibat kejadian itu korban mengalami luka bakar yang cukup serius, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Demikian pula sua-

minya yang mengalami luka bakar pada dua belah tangan dan leher karena berusaha memadamkan api. “NR dilarikan ke salah satu rumah sakit di Kota Jambi, Provinsi Jambi. Sedangkan suaminya menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Tengku Sulung, Pulai Kijang,” imbuh Warno.(hen)

TEMBILAHAN___

Anggota Paskibra Jalani Pelatihan TEMBILAHAN (RP) – Setelah melalui tahapan seleksi, 37 pasukan pengibar bendera merah putih (paskibra) Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang menjalani pelatihan. Saat pelatihan pasukan paskibra juga menjalani masa karantina selama 15 hari. Mereka akan gembleng secara fisik, mental dan lainnya oleh instruktur yang benarbenar berkompeten seperti anggota TNI dan Polri. “Selain mendapatkan pelatihan fisik, dan teknik-tekRUDIANSYAH nik mengibar bendera mereka juga mendapat pelatihan menyangkut kepribadian,” ungkap Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Budaya (Disporabupar) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Rudiansyah, kemarin. Salah satu syarat yang ditentukan untuk menjadi peserta paskibra, sehat jasmani dan rohani, untuk perempuan tinggi badan minimal 160 Cm dan lakilaki 170 Cm, selain syarat-syarat lainnya yang tidak kalah penting. Saat menjalani pelatihan, anggota paskibra dijaga secara ketat mulai dari makan dan minum hingga waktu istirahat. Agar pada waktu menjalankan tugas mereka benar-benar fokus, tidak sakit dan bisa menyelesaikan tugas dengan baik. “Hari itukan momen paling bersejarah bagi bangsa kita. Tentu seluruh tahapannya harus dilakukan secara sempurna. Artinya tidak boleh ada keselahan dalam bentuk apapun,” paparnya.(ind) HUMAS PEMKAB

DPO dan Residivis Curanmor Satroni Rumah Warga TEMBILAHAN (RP) – SL (20) berstatus sebagai daftar pencarian orang (DPO) Polres Indragiri Hilir (Inhil) dan AM (27) resedivis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berhasil menyatroni rumah Munawir (28) warga Desa Pekan Tua, Kecamatan Kempas, Ahad (2/8) sekitar pukul 02.30 WIB. Kedua pelaku berhasil WARNO AKMAN menggasak barang berharga milik korban seperti pakaian, dan sandal. Kejadian itu berawal ketika korban dan keluarga sedang tertidur di rumahnya. Dengan leluasa kedua pelaku secara diam-diam mengambil barang seperti pakaian dan sendal korban yang mana pada saat itu pakaian tersebut berada di jemuran dan sendal berada di luar rumah. Keesokan harinya baru korban menyadari bahwa pakaian dan sandalnya telah hilang dicuri. Kemudian korban menghubungi personel Polsek Kempas melalui sambungan seluler. Kemudian petugas melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus pencurian tersebut, sehingga membuahkan hasil dengan mengamankan kedua pelaku berikut barang buktinya (BB). Saat ditangkap kedua pelaku sedang mengendarai sepeda motor yang membawa sebuah karung berisikan pakaian dan sendal milik korban. Tidak ingin gagal, petugas langsung menyergap dan menangkap kedua pelaku lantas membawanya ke Mapolsek Kempas untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. “Korban diprediksi menderita kerugian sekitar Rp2 juta,” ungkap Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono SIK melalui Paur Humas Iptu Warno Akman, Senin (3/8) siang kemarin. Berdasarkan hasil pemberkasan petugas, ternyata SL merupakan seorang buron Polres Inhil, bernomor (DPO Curanmor LP/08/V/2012/Riau/Res Inhil/Sek Kempas tanggal 11 Mei 2012 ). Sedangkan AM merupakan salah seorang residivis pencurian kendaraan bermotor (curanmor).(ind)

SALAMI MANTAN SEKDA: Bupati Inhil HM Wardan menyalami mantan Sekdakab H Alimuddin RM saat acara pelepasan purnatugas dan halalbihalal, Senin (3/8/2015).

Bupati Hadiri Pelepasan Purnatugas Sekda

B

UPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan d a n pejabat lainnya menghadiri acara pelepasan purnatugas Sekretaris Daerah (Sekda) H Alimuddin RM, Senin (3/8). Pada saat itu Wardan menyebutkan banyak kontribusi positif yang sudah diberikan Alimuddin untuk daerah ketika menjabat sebagai Sekda, baik di saat dirinya menjabat sebagai Bupati maupun kepala daerah sebelumnya.

Meski Alimuddin, tidak lagi menjabat sebagai Sekda terhitung awal Juli lalu, namun pengabdianya masih diperlukan Wardan. Setidaknya ketika menjalankan tugasnya sebagai Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Inhil. “Mudah-mudahan pak Alimuddin bisa menjalankan tugas itu dengan baik, karena saya juga pernah mengemban jabatan itu,” kata Bupati. Sukses Alimuddin dengan jabatan Sekda maupun Ketua

LAMR Inhil yang dijalaninya, dikatakan Bupati hendaknya juga diteruskan dengan jabatan-jabatan lainnya yang akan ia duduki di masa-masa mendatang. “Apakah pak Alimuddin bisa meniru jejak saya, sebagaimana ia bisa menduduki jabatan Ketua LAMR Inhil,” tutur Bupati. Perkenalan Bupati dengan Alimuddin, sudah terjalin sejak lama. Jauh saat sebelum Wardan menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Artinya den-

gan demikian Bupati cukup mengenal trackrecord-nya. “Di sini kita semua mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas jasa dan pengabdian yang telah diberikan kepada daerah. Jasa-jasa baik selama ini akan selalu dikenang dan menjadi sejarah pembangunan,” papar Bupati. Sementara itu, Alimuddin juga mengatakan hal yang sama. Ia akan selalu mengenang semua perjalanan panjang itu. Terhadap era pemerintahan

Perlu Peningkatan Kesadaran Masyarakat PERLU adanya peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai luhur terhadap budaya bangsa. Karena hal itu akan menjadi pembelajaran betapa pentingnya budaya bagi setiap orang. Kegiatan yang ditaja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) itu dibuka Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Inhil, H Darusalam dan dihadiri Dandim 0314 dan beberapa pejabat lain serta tokoh masyarakat. Atas nama Pemeriantah Kabupaten (Pemkab) Inhil, Darusalam memberikan apresiasi terhadap pihak penyelenggara yang bersusah payah menggelarnya. Apa yang dilakukan itu merupakan bukti kepedulian pemerintah akan pentingnya bu-

daya bangsa bagi masyarakat. “Pemkab Inhil tentu sangat mengapresiasinya. Karena secara langsung maupun tak langsung kita diberikan pembelajaran yang sangat berharga akan nilai-nilai budaya itu sendiri,” jelas mantan Kepala BLH Inhil ini. Kepada peserta sosialisasi yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa diharapkan dapat mengikuti kegiatan yang diagendakan berlangsung selama 3 hari itu dengan sebaikbaiknya. Sebab, pelajar dan mahasiswa merupakan generasi penerus pembangunan ke depannya. “Selain sebagai generasi penersus, pelajar dan mahasiswa juga merupakan pewaris estapet kepemimpinan nantinya. Oleh sebab itu segala materi yang diberikan narasumber harus bisa kita

Wardan dan Rosman, Alimuddin juga menyampaikan ucapan terima kasih. “Selain amanah, jabatan yang diberikan kepada saya juga merupakan kehormatan. Mudah-mudahan ke depan Inhil jauh lebih maju dari pada masa sekarang,” ucap mantan Sekda Inhil era Bupati Indra Mucklis dan Wardan itu. Selain pelepasan purna tugas Sekda, kegiatan tersebut juga diisi dengan halalbihalal sesama PNS di lingkungan Pemkab Inhil maupun unsur Forkopimda.(adv/b)

HUMAS PEMKAB

FOTO BERSAMA: Asisten I Setdakab Inhil, H Darusalam (tiga dri kiri) foto bersama narasumber sosialisasi peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai luhur budaya bangsa, Senin (3/8/2015).

aktualisasikan di tengah-tengah masyarakat,” katanya. Jika itu dapat dilaksanakan,

Darussalam optimis pelajar dan mahasiswa akan menjadi generasi penerus yang san-

tun dan sarat dengan pengetahuan budaya bangsa.(adv/ b)

BATANG TUAKA Pemerintah Kecamatan Gencar Sosialisasi Karhutla BATANG TUAKA (RP) – Sebagai antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Batang Tuaka, gencar melakukan sosialisasi karhutla. Upaya tersebut sudah dilakukan jauh sebelum datangnya musim panas. Camat Batang Tuaka, Umar Hamdi, dan unsur pimpinan kecamatan lain bersatu padu memberikan pemahaman kepada masyarakan agar tak membuka lahan dengan cara memREDAKTUR: HENNY ELYATI

bakarnya. “Kami bersama-sama penyuluh dan unsur pimpinan kecamatan masuk keluar kampung berupaya merubah minsed masyarakat supaya menggarap lahan tak dengan cara membakar,” ungkap Umar, Senin (3/8). Meski demikian, katanya masih ada sebagai masyarakat yang tidak memahami persoalan ini. Masalah tersebut dianggap mantan Sekcam Mandah ini adalah hal yang wajar, karena keterbatasan personel

UMAR HAMDI

dan tenaga di lapangan. Masih dikatakan Umar, dua

bulan pertama dirinya menjadi Camat di daerah itu, ia langsung berkeliling desa menggelar silaturahmi dan menyosialisasikan antisipasi karhutla, yang telah dianggap bahaya terbesar bahkan hingga ke tingkat internasional. “Sasaran kita adalah masyarakat. Artinya kami tidak pandang lokasi, selagi ada kesempatan di manapun itu baik rumah ibadah, pasar dan sebagainya kami langsung menyampaikan kepada masyarakat akan bahaya karhutla

dan cara mencegahnya,” papar Umar. Dampak negatif akibat karhutla terutama pada lahan gambut cukup besar misalnya kerusakan ekologis, menurunnya nilai estetika, berkurangnya nilai ekonomi hutan dan produktivitas tanah serta menurunkan keanekaragaman hayati. “Seluruh poin kita sampaikan kepada masyarakat, termasuk ancaman hukuman maupun bagi pelaku yang terbukti melakukannya,” imbuh Umar Hamdi.(ind) TATA LETAK: ANDRE


30 BAGANSIAPI-API ___ Puskesmas Galang Dana Korban Kebakaran

PRO-ROKAN HILIR

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Membangun Bersama Masyarakat

___

BAGANSIAPI-API (RP) - Musibah kebakaran yang telah terjadi di Jalan PLN Kepenghuluan Panipahan Darat, Kecamatan Pasirlimau Kapas, Kabupaten Rohil, Rabu (29/7), sekitar pukul 08.30 WIB, setidaknya telah mengundang keprihatinan semua pihak. Misalnya saja, keluarga besar Puskesmas Panipahan melakukan penggalangan dana untuk membantu warga yang terkena musibah kebakaran tersebut. ‘’Kita dari keluarga besar puskesmas Panipahan telah menggalang dana dari staf dan masyarakat Jalan Dharma untuk memberikan bantuan pada korban kebakaran yakni ibu Mailis,’’ kata Kepala Puskesmas Panipahan, dr Hj Netti Juliana yang dihubungi Riau Pos, di Bagansiapi-api, Senin (3/ 8).(sah)

Kecamatan Bangko Semai Padi Secara Serentak

Pedagang Curhat ke Wabup

S

EJUMLAH pedagang yang biasa menggelar barang dagangannya di Pasar Bintang Baru, Kecamatan Bangko, Senin (3/8) menemui Wakil Bupati Rohil, Erianda di Gedung Sekretariat Jalan Mardeka Bagansiapi-api. Dalam pertemuan singkat tersebut, para pedagang menyampaikan keluhan tentang mulai sepinya. Para pedagang pasar Bintang Baru yang berhasil menemui Wakil Bupati Rohil, Erianda tersebut sebagian besar merupakan kaum ibu. Dalam

pertemuaan yang terjadi sekitar pukul 10.15 WIB, tersebut turut diikuti sejumlah kalangan anak-anak yang asyik bermain di sekitar para pedagang. Salah seorang pedagang pasar Bintang Baru, Rini yang berpakaian hitam mengharapkan agar Pemkab Rohil dapat segera mencarikan solusinya. Sehingga, kondisi pasar Bintang Baru tidak lagi sepi. ‘’Tolonglah Pak Wabup, kondisi Pasar Bintang Baru itu, mulai sepi dari pengunjung yang datang,’’ kata Rini. Sementara, mulai sepinya

kondisi pasar Bintang Baru, tampaknya tidak terlepas dari beberapa permasalahan. Diantaranya, kondisi parkir kendaraan pembeli maupun pedagang yang dinilai memberatkan yakni mencapai sekitar Rp2.000 per unit. Padahal biasanya hanya mencapai Rp1.000 per unit. Kemudian, kondisi pasar yang becek sehingga membuat sebagian pedagang pindah menempati lapak atau los lain. Bahkan ada yang keluar dari lokasi Pasar Bintang Baru untuk pindah ke lokasi pasar lama. Di samping itu, kondisi da-

lam pasar yang selalu tergenang air dan mengeluarkan aroma tak sedap serta menimbukan kesan jorok dan tak bersih. Selanjutnya kondisi lampu pasar yang terkadang tidak menyala saat sedang diperlukan. ‘’Dengan kondisi seperti ini pengunjung atau pembeli tidak mau datang,’’ kata pedagang. Wakil Bupati Rohil, Erianda sudah mencatat semua masukan maupun aspirasi yang telah disampaikan oleh sejumlah pedagang pasar Bintang Baru tersebut. ‘’Semua permasalahan yang telah disampaikan itu,

semuanya sudah saya catat. Dan saya minta kepada instansi terkait untuk segera menindaklanjutinya. Hanya saja, untuk menindaklanjutinya perlu waktu. Jadi, kita harus bersabar,’’ kata Erianda. Dalam dialog dengan para pedagang tersebut, Erianda minta kepada Iwan salah seorang staf dari Dinas Pasar Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Rohil untuk bersikap sopan ketika menyampaikan tanggapan. ‘’Bersikap sopanlah sedikit. Saya minta, segera sikapi masalah ini,’’ kata Erianda.(adv/a)

BAGANSIAPI-API (RP) - Penyemaian benih padi di daerah sentra produksi di wilayah Kecamatan Bangko persisnya di Kepenghuluan Baganjawa Pesisir, sudah dimulai. Malahan, kegiatan penyemaian dilakukan secara serentak. Ketua Kelompok Tani Usaha I, Misyanto menjelaskan, penyemaian benih padi sudah dimulai. ‘’Penyemaian sudah dimulai. Malahan, kegiatannya dilakukan secara serentak. Seiring dengan itu, pembersihan lahan pertanian turut dilaksanakan,’’ kata Misyanto. Hal senada juga diungkapkan Fauzi (44) salah seorang petani Baganjawa Pesisir. ‘’Kami pun juga sudah melakukan penyemaian benih padi. Setelah tiga minggu kedepan, benih dialihkan ke lahan untuk ditanam. Dan semua kegiatan penanaman itu dilakukan secara serentak,’’ kata Fauzi. Hanya saja, lanjut Fauzi, untuk mencari lokasi semai benih padi harus cermat dilakukan. Di mana, lokasinya tidak mudah terendam air serta dekat dengan lahan pertanian. ”Lokasinya harus pas. Sehingga saat hujan, padi yang kita semai tidak terendam banjir,’’ kata Fauzi.(sah) HUMAS PEMKAB ROHIL

DENGARKAN PEDAGANG: Wakil Bupati Rohil Erianda mendengar aspirasi dari para pedagang Pasar Bintang Baru di lobi Gedung Sekretariat Pemkab, Jalan Mardeka, Bagansiapi-api, Senin (3/8/2015).

Cegah Filariasis, Puluhan Kader Ikuti Latihan BERKAITAN dengan adanya rencana pelaksanaan pemberian obat massal untuk mencegah penyakit filariasis atau kaki gajah tahap keempat khususnya di wilayah Kecamatan Sinaboi, berbagai persiapan terus dilakukan. Salah satu diantaranya yakni melaksanakan pelatihan yang diikuti puluhan kader Posyandu Kecamatan Sinaboi ini. Camat Sinaboi, Abdul Hamid sangat menyambut baik dengan kegiatan pelatihan

bagi puluhan kader Posyandu yang dilaksanakan oleh pihak puskesmas Sinaboi. ‘’Kegiatan seperti sangat bermanfaat terutama saat pelaksanaan nantinya. Sehingga, kegiatan pelaksanaan pemberian obat massal untuk mencegah penyakit filariasis di Kecamatan Sinaboi bisa berjalan lancar,’’ kata Hamid, Senin (3/8). Selain itu, tambah Hamid, dalam pelaksanaan nantinya diharapkan semua pihak tetap bisa bekerja serta dapat

terus menjalin koordinasi. Karena, dengan menjalin koordinasi diharapkan semua permasalahan maupun kendala yang ditemukan saat pelaksanaan pemberian obat massal mencegah penyakit filariasis tahap keempat bisa berjalan lancar. ‘’Ini harapan kita,’’ kata Hamid. Sementara, kegiatan pelatihan kader posyandu yang diikuti sekitar 30 peserta yang berasal dari semua daerah di wilayah Kecamatan Sinaboi

direncanakan berlangsung selama satu hari penuh. Dan kegiatan pelatihan tersebut langsung ditangani oleh pihak Puskesmas Sinaboi. ‘’Kami memberikan materi kepada para kader sebagai peserta tentang tata cara pemberian obat massal pencegahan penyakit filariasis tahap keempat. Sehingga para keder yang ditunjuk di setiap Posyandu dapat melaksanakan tugas dengan baik,’’ kata Kepala Puskesmas Sinaboi, dr Sherman.

Seiring dengan itu, lanjut Sherman, para kader diminta untuk dapat melakukan sosialisasi maupun penyuluhan kepada masyarakat di daerahnya masing-masing. Sehingga, masyarakat bisa mengerti dan memahami tentang masalah penyakit filariasis tersebut. ‘’Pelaksanaan pemberian obat massal mencegah penyakit filariasis direncanakan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang,’’ kata Sherman.(adv/a)

BAGANSIAPI-API - BAGAN BATU Diduga Pengurusan Paspor Tak Tuntas, Pegawai Imigrasi Dianiaya BAGANSIAPI-API (RP) - Seorang PNS dengan jabatan Kepala Seksi Lalu Lintas Keimigrasian di kantor Imigrasi klas II Bagansiapiapi Yusriansyah Fazrin SH (32), warga komplek Imigrasi gang Imigrasi kelurahan Bagan Barat, Bangko mengalami penganiayaan dengan senjata tajam hingga harus mendapatkan perawatan tim medis. Penganiayaan dilakukan SJ (25) warga jalan Kopi Baik-Baik kelurahan Bagan Barat, Bangko yang diduga terjadi karena pelaku sakit hati dengan ucapan korban saat mengurus paspor yang tak kunjung selesai. Saat apel pagi di lingkungan kantor imigrasi sekitar pukul 07.30 WIB, di halaman kantor yang terletak di jalan Utama, Senin (3/8) korban merupakan salah satu pegawai turut berada dalam barisan peserta. Apel berlangsung tertib sampai secara mendadak pelaku yang tidak disadari datangnya tiba-tiba memasuki areal kantor Imigrasi sambil menenteng celurit dan langsung mengejar korban. Pelaku membacokkan celurit, mengenai punggung korban. Korban sempat lari untuk menghindar tapi pelaku tetap mengejar dan tiba-tiba keduanya terjatuh di depan pintu kantor. Saat terjatuh itu celurit ditangan pelaku terlepas kesempatan ini digunakan pegawai lainnya untuk menangkapnya beramai-ramai tapi pelaku berhasil kabur. Seorang saksi Samsul menerangkan waktu apel itu seperti biasanya korban dan juga anggota Imigrasi lain melaksanakan apel di halaman kantor. Saat itulah pelaku mendadak merangsek ke arah barisan langsung membacok korban. Karena kejadian itu korban langsung di bawa ke rumah sakit untuk di lakukan pngobatan dan ambil visum. “Pelaku berhasil diamankan di kediamannya di jalan Baik-Baik sekitar pukul 08.30 WIB, setelah laporan korban diterima, sedangkan korban karena penganiayaan itu mengalami luka robek di punggung kanan dan luka robek juga di punggung kiri,” ujar kapolres Rokan Hilir (Rohil) AKBP Subiantoro SH SIk melalui kapolsek Bangko Kompol Nurhadi Ismanto, Senin (3/8). Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Imigrasi Klas II Bagansiapiapi Ali mengaku tak mengetahui penyebab kejadian tersebut. “Masalah itu saya belum jelas tapi nanti saya tanyakan ke korban,” katanya singkat.(fad)

REDAKTUR: KAMARUDDIN

Bagan Sinembah Berangkatkan 102 Jamaah Calon Haji BAGAN BATU (RP) - Kecamatan Bagan Sinembah memberangkatkan sebanyak 102 Jamaah Calon Haji (JCH) pada 2015. Jumlah tersebut merupakan jamaah dari wilayah pemekaran kecamatan juga yakni dari kecamatan Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya. Hal ini diketahui saat digelarnya kegiatan manasik haji di Balai Pertemuan IPHI di kota Bagan Batu, Senin (3/8) kemarin. Sekretaris kegiatan Manasik H Syafrizal menyebutkan dari 102 JCH yang ikut manasik tersebut merupakan gabungan dari tiga kecamatan yang sebelumnya merupakan kecamatan Bagan Sinembah. Selain Manasik di kecamatan tersebut pada esok, Rabu (4/8) juga akan dilaksanakan Manasik untuk kecamatan Sim-

ZULFADLI/RIAU POS

PERTEMUAN: JCH dari tiga kecamatan yakni Bagan Sinembah, Bagan Sinembah Raya dan Balai Jaya hadir saat pertemuan setelah manasik haji di Kota Bagan Batu, Senin (3/8/2015).

pang Kanan terdapat sebanyak 26 JCH yang akan berangkat dari kecamatan tersebut. Adapun tujuan kegiatan manasik terangnya agar JCH

semakin terbiasa, mengerti saat melaksanakan ibadah haji nanti. Camat Bagan Sinembah Nair meminta seluruh jamaah calon haji mengikuti manasik

haji tersebut dengan sebaik mungkin supaya disaat pelaksanaan haji di Mekkah nantinya bisa menjalankan dengan baik juga.

Hal lain yang tak kalah penting bagaimana tetap menjaga kesehatan agar fisik tetap prima sampai ibadah haji selesai dan kembali ke tanah air. (fad)

Tak Sekolahkan Anak, Bantuan KSM Bisa Dihapus BAGANSIAPI-API (RP) Meskipun bernaungkan tenda seadanya namun antusiasme warga untuk antri mendapatkan dana Keluarga Sangat Miskin (KSM) di kantor pos Bagansiapiapi, jalan Perwira, kelurahan Bagan Kota, Bangko, Selasa (3/8) tidak berkurang. Tercatat penerima bantuan KSM sebanyak 2.290 KK untuk delapan kecamatan se-kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Bantuan itu merupakan bagian Program Keluarga Harapan (PKH) dari kementerian Sosial RI yang dikucurkan untuk tahap kedua dengan nilai Rp2miliar. Plt kepala Dinas Sosial Satari melalui Kabid Bantuan Sosial

Juniarti SH mengatakan untuk pengambilan dana dibagi ke kantor pos yang ada yakni kantor pos Bagansiapiapi, kantor pos kecamatan Kubu, pos Bagan Sinembah, Tanah Putih dan kantor pos di kepenghuluan Ujung Tanjung. “Delapan kecamatan yang menerima bantuan KSM yakni kecamatan Bangko, Bangko Pusako, Pujud, Tanah Putih, Bagan Sinembah, Kubu, Rimba Melintang, dan Kecamatan Pasir Limau Kapas,” kata Juniarti, Selasa (3/8). Penerima bantuan diharuskan memenuhi berbagai kriteria misalnya pelajar dari keluarga miskin namun memilii tingkat kehadiran di sekolah cukup tinggi hal ini dapat di-

buktikan dengan menunjukkan absensi kehadiran minimal 95 persen. Jika tingkat kehadiran dibawah 95 persen maka dana bantuan dipotong, begitu juga bagi ibu hamil atau menyusui dari keluarga miskin misalnya mesti memenuhi persyaratan telah memeriksa kesehatan empat kali dalam satu bulan ke puskesmas di lingkungannya. Program PKH adalah upaya pemerintah untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan fokus bantuan ke arah pendidikan dan kesehatan masyrakat. “Jadi program ini untuk membangun sistem perlindungan sosial kepada masyarakat miskin dan meningkatkan derajat kesehatan ibu

dan anak. Bantuan ini diyakini mampu membantu anak usia sekolah dari keluarga miskin agar bisa mengikuti Program wajib belajar sembilan tahun serta mengurangi angka gizi buruk dan angka kematian ibu dan bayi,” katanya. Adapun rincian besaran bantuan diantaranya bagi ibu hamil dan nifas memiliki bayi usia 6 tahun bantuan PKH bantuan tetap sebesar Rp240.000, bantuan untuk ibu hamil Nifas dan balita sebesar Rp1 juta, bantuan untuk anak SD Rp450.000, SMP Rp750.000, dan SMA Rp1 juta. Dari jumlah penerima 2.290 KSM tersebar untuk kecamatan Bangko sebanyak 298 KSM, Rimba Melintang 196 KSM, Bangko Pusako 292 KSM, Tanah

Putih 239 KSM, Pujud 218 KSM, Kubu 246 KSM, Bagan Sinembah 393 KSM, dan Palika 298 KSM. Pendamping PKH kecamatan Bangko Siswadi pihaknya melakukan pemantauan langsung ke lapangan sebelum menetapkan sasaran penerima KSM. Misalnya dengan mendatangi sekolah atau berkomunikasi menyangkut siswa penerima bantuan guna memastikan data yang diterima tepat dan bantuan yang diberikan tepat sasaran. “Jika ada KSM yang setelah mendapatkan bantuan tapi ternyata tidak menyekolahkan anaknya maka bisa saja dicoret sebagai penerima program,” ujarnya.(fad) TATA LETAK: SYUKRI


PRO-KUANTAN SINGINGI

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

31

Bersatu Nogori Maju

TELUKKUANTAN___ Anggaran untuk Camat Perlu Penambahan ___

TELUKKUANTAN (RP) - Ketua Komisi A DPRD Kuansing Musliadi SAg menyarankan supaya Pemkab Kuansing kedepannya perlu menambah alokasi anggaran untuk pemerintah kecamatan. Hal ini menurutnya, mengingat tantangan pemerintah kecamatan yang semakin berat menangani permasalahan rutin, pembangunan, pemerintahan dan sosial kemasyarakatan. Demikian disarankan Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi kepada waratwan, Senin (3/8). Menurutnya, biaya operasional pejabat kecamatan, seperti Camat, Sekcam dan Kepala Seksi mengikuti kegiatan di kabupaten dan desa perlu ditambah lagi. “Kegiatan mereka kan banyak, makanya perlu disokong dengan dana perjalanan dinas, begitu juga dana penerangan,” sarannya. Dan sebagai ujung tombak pemerintah di lapangan, kata Musliadi, pemerintah kecamatan perlu terlihat memiliki kemampuan keuangan maksimal oleh masyarakat untuk mengimbangi otonomi desa. “Desa kan semakin banyak menerima alokasi dana, harus juga disertai dengan peningkatan dana bagi pemerintah kecamatan agar nanti seimbang,” ujarnya.(jps)

Empat Negara Ikuti Pacu Jalur T

AHUN ini, pelaksan aan iven pacu jalur tradisional di Tepian NarosaTelukkuantan dirancang meriah dan semarak. Pasalnya, seluruh negara ASEAN dan sejumlah negara Asia akan berpartisipasi pada iven pacu jalur tersebut. Dan untuk sementara, sudah empat negara yang memastikan diri akan ikut serta

pada even pacu jalur tradisional itu, antara lain, Korea Selatan (Korsel), Malaysia, Singapura dan Fhiilipina. Selanjutnya, tengah menunggu konfirmasi dari negara lainnya yang akan mengikuti pacu jalur di Tepian Narosa Teluk Kuantan, 20 hingga 23 Agustus mendatang. “Sejauh ini sudah ada empat negara, Malaysia utus 2

tim, ada Singapura, Filipina dan ada juga dari Korsel,” kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Pemuda Olahraga (Disbudparpora) Kuansing, Marwan SPd MM kepada wartawan disela-sela penutupan pacu jalur rayon II di Kuantan Mudik, belum lama ini. Keempat negara tersebut, katanya, sudah memastikan

hadir pada pacu jalur iven nasional. “Ini data sementara menjelang hari H. Dan bisa saja negara lain menjelang pendaftaran mengkonfirmasi akan hadir, mudah-mudahan,’’ ujar Marwan. Selain empat negara tersebut, kata Marwan, sebelas kabupaten dan kota di Riau serta sejumlah provinsi di Indonesia juga akan hadir pada

iven pacu jalur tersebut. “Di Riau yang belum memastikan hadir hanya kabupaten Kepulauan Meranti, selebihnya sudah,” kata Marwan. Keikutsertaan negara lain dan kabupaten dan kota seRiau, diakui Marwan, tak terlepas dari dukungan Pemprov Riau yang gencar menggalakkan promosi pacu jalur ini.(adv/a)

Warga LTD Gelar Pengukuhan Pemangku Adat PERHENTIANLUAS (RP) - Takkan hilang Melayu di bumi. Patah tumbuh hilang berganti. Adat tak lekang oleh panas, tak lapuk oleh hujan. Ya, salahsatu daerah yang masih memegang teguh dan mempertahankan adat-istiadat adalah Kecamatan Logas Tanah Darat. Kini, masyarakat adat dari suku Melayu di LTD telah memiliki seorang Dubalang, dengan gelar Datuak Panglimo Garang, yang diemban oleh Ali Sadikin (42). Dubalang merupakan bawahan atau pembantu dari pangulu (orang yang memimpin suatu suku). Jabatan Dubalang ini sejajar dengan jabatan pembantu pangulu lainnya, yakni Menti dan Malin. Masyarakat LTD yang merupakan bagian sejarah dari masyarakat adat Kenegerian Pangean ini mengukuhkan seorang Dubalang di Suku Melayu, yang dilangsungkan di Desa Kebun Lado, Kecamatan Logas Tanah Darat, Ahad (2/8) kemarin. Pengukuhan jabatan Datuak Panglimo Garang ini diawali dengan pengambilan sumpah secara adat, yang dibantu oleh wakil pangulu dari suku Melayu, yakni Menti, yang dijabat oleh H Sayuti. Acara pengukuhan pejabat adat di LTD ini dihadiri oleh para pemangku adat se-LTD, keluarga besar suku Melayu, urang sumondo, pemerintahan desa dan Camat Logas Tanah Darat, Novrion SSos beserta jajarannya. Setelah disumpah, Ali Sadikin ini melalui prosesi lainnya, di antaranya, sang pangulu yang dijabat Drs Martunus harus memegang rambut si dubalang, yang disaksikan oleh pemangku adat dan undangan lainnya. Usai dikukuhkan, Camat LTD, Novrion mengapresiasi masyarakat adat di daerah ini yang masih mempertahankan adat-istiadat. Kedepan, dalam setiap pergantian jabatan adat ini hendaknya prosesi adat jangan ditinggalkan. “Harapan kami, bahwa dengan pengukuhan ini tentunya sebagai bukti nyata keberadaan adat-istiadat di daerah kita ini masih eksis dan dipertahankan oleh masyarakat,” ujar Novrion. Dan tentunya ini, kata mantan Camat Pangean ini merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan dan dilaksanakan dengan dasar keikhlasan, sehingga pada akhirnya adat akan tertata dengan sebaik-baiknya.(jps)

JUPRISON/RIAUPOS

DIKUKUHKAN: Ali Sadikin dikukuhkan sebagai seorang dubalang dari suku Melayu di Logas Tanah Darat saat dikukuhkan di Desa Lubuk Kebun, Ahad (2/8/2015).

SALAMI AKBAR TANDJUNG: Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis menyalami politisi senior Golkar, Akbar Tandjung, saat menghadiri acara di Jakarta, belum lama ini.

HUMAS PEMKAB KUANTAN SINGINGI

Jalur Unggulan Berguguran di Pacu Rayon III SEJUMLAH jalur unggulan harus berhenti berharap untuk bisa merengkuh prestasi terbaik pada iven pacu jalur tradisional rayon III tingkat Kabupaten Kuantan Singingi, yang dihelat di Tepian Pincuran Sati, Kecamatan Benai, Senin (3/8) kemarin. Jalur-jalur unggulan ini berguguran pada hari pertama even pacu jalur tradisional setelah dihempaskan oleh lawan-lawannya. Jalur unggulan pertama yang gugur adalah sang juara rayon I tahun 2013, jalur Ombak Nyalo

Simutu Olang dari Pulau Tengah Pangean yang digulung oleh jalur pendatang baru dari Kuantan Hilir Seberang, yakninya jalur Boncah Sakti Ghimbo Kukok. Mayoritas jalur yang menang pada hari pertama adalah yang berada di jalan sebelah kanan. Jika berpacu dengan kondisi jalur yang seimbang, terlihat jalur dari sebelah kanan langsung melejit meninggalkan haluan jalur yang berada di sebelah kiri. Oleh karena diuntungkan jalan di sebelah kanan, sejum-

lah jalur unggulan tersebut harus memupus harapannya. Kemudian, mantan sang juara nasional 2007, jalur Tuah Inayan Mandulang Untuang dari Pulau Aro Kuantan Tengah yang harus mengakui keunggulan jalur Pendekar Sati Simambang Putiah dari Banjar Nan Tigo Inuman. Mantan sang juara nasional lainnya yang gugur adalah sang juara nasional tahun 2012 adalah jalur Linggar Jati JA RAPP dari Pulau Kumpai Pangean. Jalur ini harus mengakui keunggulan jalur mu-

suh bebuyutannya, yakninya adalah jalur Siluman Buayo Danau dari Storajo Kari Kuantan Tengah. Jalur unggulan lain yang tumbang pada hari pertama kemarin adalah jalur Palimo Sati dari Gunung Toar. Mantan juara nasional ini harus mengakui keunggulan jalur partner sekaligus rival terdekatnya, adalah jalur Juragan Kuantan juga dari Gunung Toar. Jalur unggulan lain yang tumbang adalah jalur kebanggaan dari masyarakat Kuantan Hilir, masing-masing jalur

Uphae Saghok Ghimbo Dusun dan jalur Kuntum Putri Cempaka dari Kampung Medan. Dua jalur ini harus mengakui keunggulan lawan-lawannya pada even pacu jalur rayon III di Benai. Dari hasil pacu jalur hari pertama, Senin kemarin, sebanyak 36 jalur berhasil melaju ke hari kedua putaran pertama even pacu jalur tradisional tingkat rayon III. Sekretaris Daerah (Sekda) Kuantan Singingi, Drs H Muharman MPd yang membuka iven pacu jalur tradisional rayon III tersebut.(adv/a)

Cemari Sungai, Warga Didenda Satu Ekor Ternak DALAM upaya mengantisipasi pencemaran lingkungan di Kabupaten Kuantan Singingi, Pemerintah Desa Perhentian Luas, Kecamatan Logas Tanah Darat (LTD) membuat Peraturan Desa (Perdes) tentang Lingkungan. Perdes ini dibuat guna mengantisipasi terjadinya pencemaran di sepanjang daerah aliran (DAS) yang ada di Perhentian Luas. Dalam peraturan tersebut, bagi warga yang ditemukan mencemari sungai, seperti menangkap ikan dengan cara diputas dan sebagainya dikenakan denda berupa satu ekor ternak kaki empat. Dengan dibuatnya peratu-

ran tersebut, Camat Logas Tanah Darat, Novrion SSos memuji upaya Pemerintahan Desa Perhentian Luas untuk menyelamatkan sungai-sungai di wilayahnya dari pencemaran. “Kami patut memberikan penghargaan kepada pemerintahan desa dan masyarakat Perhentian Luas yang peduli dengan kebersihan lingkungan sungai. Ini harus dipertahankan, aturan yang dibuat harus ditegakkan,” kata Camat LTD, Novrion SSos kepada wartawan, usai acara mendo’a di salahsatu rumah warga yang terkena denda karena memutas ikan, Senin (3/8) kemarin.

JUPRISON/RIAUPOS

SALAMI WARGA: Sekda H Muharman didampingi Camat Benai Masnur Judin dan Ketua PKK Kuansing Hj Juita Alfis Sukarmis menyalami warga saat membuka pacu jalur rayon III di Benai, Senin (3/8/2015).

Menurut Novrion, bagi warga yang ditemukan menangkap Ikan di sungai dengan cara merusak, sesuai aturan, warga tersebut dikenakan denda agar membayar dengan cara memotong ternak kaki empat. “Ini bagus. Selain menya-

darkan masyarakat untuk menjaga lingkungan, juga bagus untuk merajut silaturrahim dengan sesama masyarakat,” katanya. Selain menerbitkan perdes, pemerintahan desa juga membentuk tim untuk menegakkan

perdes tersebut. “Kita berharap bukan sanksinya yang diharapkan, tetapi lebih dari itu adalah pemahaman kita bersama akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan silaturrahmi diantara kita,” ujarnya.(adv/a)

TELUKKUANTAN Pelajar Antusias Lihat Pameran Peralatan Militer PANGEAN (RP) - Tahun ini, Koramil 07 Kuantan Hilir menggelar pameran peralatan militer di kalangan pelajar. Kali ini, pelajar di SMAN 1 Pangean yang antusias mengikuti pameran tersebut. Sebelum pameran dimulai, Danramil 07 Kuantan Hilir, Kapten (Arh) menjadi Inspektur Upacara (Irup) di SMAN 1 Pangean, Senin (3/8) kemarin. Selain dirinya beserta anggota TNI lainnya, turut menghadiri pembukaan pameran tersebut Camat Pangean Mastur SE, Kapolsek Pangean AKP Lumban Toruan dan Kepala UPTD JUPRISON/RIAUPOS Pendidikan Marsal Hamzah. PAMERAN: Koramil 07 Kapten (arh) Jufri, Camat Pangean Setiap senjata yang dipaMastur, Kapolsek Pangean AKP Lumban Toruan merkan mendapat perhatian menyaksikan pameran peralatan militer di SMAN 1 dari para pelajar beserta majePangean, Senin (3/8/2015). lis guru di sekolah yang dipREDAKTUR: M ERIZAL

impin Drs Nedi Yasman MM ini. Adapun senjata yang dipamerkan itu, di antaranya, senjata mesin berat (SMb), SS1, M16 A1, getmi, mortir 80, mortir komando, senjata lawan tank (SLT), pistol FN p1, dan alat komunikasi serta teropong. Dan dari sejumlah senjata yang dipamerkan, pelajar begitu semangat mendengar penjelasan, bahwa ada senjata buatan dalam negeri, buatan PT Pindad. Apalagi pelajar diberitahu, bahwa senjata produk dalam negeri bisa menjadi juara umum pada kejuaraan menembak dunia, di Australia, beberapa waktu lalu. Pelajar semakin semangat ketika mengetahui, bahwa senjata produk dalam negeri ini mampu mengalahkan senjata modern dan

maju milik USA, Rusia, Inggris dan Australia serta negara lainnya. Tidak seperti biasanya, pameran alutsista di SMAN 1 Pangean terbilang istimewa, karena menampilkan drama kolosan dengan tema “Perjuangan Pahlawan Elang Pulai Pangean”. Dalam sambutannya, Danramil 07 Kuantan Hilir, Kapten (Arh) Jufri S menyampaikan, bahwa tujuan dari dilaksanakannya pameran ini adsalah untuk membangkitkan kembali rasa nasionalisme generasi muda serta untuk mengenal lebih dekat persenjataan yang digunakan TNI yang dibeli menggunakan uang rakyat. “Dalam melaksanakan kegiatan ini, kita mendapat dukungan langsung dari Dandim 04/ 02 Inhu,” katanya.(jps) TATA LETAK: YAYA


PRO-RIAU

32

Riau Pos

Memberantas Kemiskinan, Kebodohan & Ketertinggalan Infrastruktur

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

FOKUS RIAU ___ Tingkat Kepatuhan Pelayanan Publik oleh SKPD Naik ___

PEKANBARU (RP) - Ombudsman Republik Indonesia Kantor Wilayah Provinsi Riau menilai, pelayanan publik di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) jajaran Pemerintahan Provinsi Riau telah mengalami perbaikan. Hal ini disampaikan Ketua Komisioner Ombudsman RI Perwakilan Riau Ahmad Fitri SE, saat ditemui di Pekanbaru, Senin (3/8). Ahmad mengatakan, jumlah perangkat dinas di Pemprov yang masuk kategori patuh dalam pelayAHMAD FITRI anan publik naik sebesar 25 persen. ‘’Kita mencatat setidaknya ada peningkatan jumlah SKPD yang patuh dalam proses pelayanan bagi masyarakat. Besar peningkatannya sekitar 25 persen, tapi kami belum bisa publikasikan dinas mana saja itu. Kami baru bisa sampaikan nanti kepada gubernur sekitar November nanti,’’ ujarnya. Ia mengaku, proses survei dan penilaian masih terus berlangsung hingga saat ini oleh Ombudsman di beberapa SKPD di jajaran Pemprov Riau. Kenaikan ini pun bercermin pada indeks kepatuhan dalam pelayanan publik di sejumlah dinas dan satuan kerja Pemprov Riau dua tahun terakhir. Ombudsman mencatat, ada tiga dinas mendapat nilai rendah dalam hal pelayanan masyarakat, pada 2014 lalu. Sementara itu, Ombudsman mendata tiga dinas lainnya dengan predikat pelayanan masyarakat yang cukup baik. ‘’Tahun lalu, kami mencatat dinas yang mendapatkan nilai kepatuhan rendah antara lain Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial. Sementara untuk dinas dengan nilai kepatuhan tinggi ada Dinas Pendapatan, BP2T, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, juga RSUD Arifin Achmad,’’ jabarnya. Ia mengaku, sebagian besar SKPD mengalami perubahan sistem pelayanan publik, sehingga memasukkannya dalam jajaran dinas dengan tingkat kepatuhan tertinggi. ‘’Namun angka kepatuhannya di antara SKPD (berkepatuhan tinggi) itu belum ada yang mencapai persentase 50 persen,’’ ungkapnya. Ia mengatakan, angka tersebut didapatkan berdasarkan hasil observasi kepatuhan terhadap pelayanan publik sejak 2013 lalu. Tak hanya itu, Ombudsman juga telah melakukan program intervensi terfokus untuk mengawasi sistem pelayanan masyarakat di 14 SKPD tingkat provinsi. Ia pun menjabarkan beberapa aspek penilaian kepatuhan tersebut. Keterbukaan informasi kepada publik menjadi kunci utamanya. ‘’Kita menyesuaikan pada Undang-undang Nomor 25/2009 tentang Pelayanan Publik. Di sana sudah diatur bahwa setiap satuan kerja harus memiliki sistem pelayanan publik. Ditambah lagi, masyarakat harus mendapatkan informasi yang jelas terkait biaya, alur, dan waktu pelayanan. Itu harus pula disosialisasikan dan dipublikasikan kepada masyarakat,’’ jelas Ahmad. Ia pun menambahkan, SKPD juga diwajibkan memiliki bilik pengaduan untuk masyarakat yang mengalami kendala selama proses pelayanan. Meski masih dalam proses perhitungan, namun Ombudsman berharap seluruh dinas di lingkup Pemprov Riau bisa mengoptimalkan sistem pelayanan publik dengan baik pada tahun ini. Ahmad berharap, pelayanan setiap dinas perlu dilaksanakan dengan maksimal agar masyarakat bisa mendapatkan kepuasan dari layanan itu sendiri, pada masa mendatang.(ksm)

MG1/MIRSHAL RIAU POS

TUNGGU PEMBELI: Seorang anak yang berjualan pisang di Pasar Pagi Arengka Pekanbaru menunggu pembeli, Senin (3/8/2015).

DPR RI Dorong Pengesahan RTRW Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru eka-gusmadiputra@riaupos.co.id

KETUA Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika dan rombongan melakukan rapat bersama dengan Pemprov Riau dan seluruh stakeholder terkait di sektor Energi Sumber Daya Manusia (ESDM). Ternyata potensi yang dimiliki, terkendala dengan belum disahkannya Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau. Terkait hal tersebut, Komisi VII siap memfasilitasi dan membantu. Hal tersebut mengemuka dalam kunjungan sekitar 17 anggota DPR RI dengan Plt Gubri Ir H Arsyadjuliandi Rachman, Senin (3/8) di auditorium gedung lantai sembilan Kantor Gubernur Riau. Juga hadir pihak BUMN seperti PLN, Pertamina, SKK Migas, BPH Migas dan beberapa perusahaan swasta yang berg-

erak di sektor ESDM. Seperti perwakilan BUMD Provinsi Riau yang bergerak di sektor Migas, juga ada perwakilan PT CPI dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementerian ESDM. Kardaya Warnika yang mendengarkan kendala-kendala peningkatan potensi ESDM di Riau langsung meresponnya dan bersedia mendukung. Usai rapat kepada Riau Pos ia berjanji akan membantu memperjuangkan aturan pengelolaan Migas dan ESDM yang belum dikeluarkan kementerian terkait. Karena menurutnya, energi baru dan terbarukan masih bisa dikembangkan, maka akan memiliki dampak multiflier (efek ganda). ‘’Kalau pengembangan energi baru dan terbarukan ini terwujud, maka akan membantu masyarakat, karena akan banyak tenaga lokal

Duri-Rantauprapat 27 Stasiun Kereta Api Sambungan dari hal. 21 mengurus penetapan trase dan penetapan lokasi sebagai langkah awal,’’ beber Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kemenhub RI, Hendy Siswanto. Dalam perbincangan dengan Riau Pos usai pertemuan, penetapan lokasi merupakan langkah pertama. Untuk kemudian dilanjutkan dengan Surat Persetujuan Penetapan Lokasi Pembangunan (SP2LP) oleh Plt Gubri dalam tahap kedua. Untuk penetapan trase lanjutnya, segala persia-

pan-persiapan mulai dilaksanakan Kemenhub RI. Dengan demikian, maka groundbreaking yang dijadwalkan September atau Oktober kalau sudah tuntas trase dan disetujui, maka dapat dilaksanakan. ‘’Jadwal groundbreaking nanti di Dumai, langsung oleh Pak Presiden. Setelah penetapan lokasi sudah disetujui dan pembayaran pengadaan lahan dimulai,’’ lanjutnya. Mengenai pengadaan lahan sepanjang trase tersebut, dilanjutkan Hendy pemerintah pusat melalui APBN 2015 sudah

menyiapkan anggaran sebesar Rp85 miliar. Kemudian akan ditambah Rp50 miliar pada APBN Perubahan nanti. Untuk itu dukungan Pemprov Riau dalam menyiapkan SDM diharapkan bisa berjalan beriringan dengan Kemenhub. Didampingi Kasi Pengembangan Jaringan Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Dirjen Perkeretaapian Kemenhub RI Jumanto, Hendy berharap rencana dan tahapan trase kereta api trans Sumatera dapat berjalan dengan optimal.

Sementara itu Kadishub Riau Rahmad Rahim kepada Riau Pos menambahkan, pertemuan kemarin dilakukan pemerintah pusat guna meminta kita menyatakan kesediaan untuk merekomendasikan trase yang sudah disusun Kemenhub RI. ‘’Trase yang melewati kawasan strategis agar dibicarakan dengan pemilik lahan. Kita juga meminta dihindari kawasan hutan lindung, sehingga tidak ada kendala di kemudian hari,’’ tambahnya.(rnl)

yang terserap. Tak hanya itu, pengusaha kecil dan investor juga bisa terbantu. Karena kami melihat di Riau banyak sektor ESDM yang bisa digarap,’’ terangnya. Seperti dari limbah sawit misalnya. Dengan demikian maka Riau bisa menutupi kekurangan sumber listrik, di mana elektrifikasinya baru mencapai 67 persen. Sebagai provinsi penghasil minyak, sangat baik daerah ini terus mengembangkan energi baru dan terbarukan. Dengan demikian, maka apa yang menjadi persoalan di Riau bisa diatasi. ‘’RTRW yang juga menjadi kendala secara menyeluruh, tentu kami akan fasilitasi bersama Komisi IV, karena kewenangan mereka serta memanggil Pemprov dan Kementerian LHK nantinya mengenai apa permasalahan yang terjadi,’’ tuturnya. Hal tersebut dikatakan Kar-

daya, karena beberapa program prioritas pemerintahan Joko Widodo dinilai akan tersendat di Riau. Jika RTRW tak kunjung diselesaikan. Seperti penyediaan listrik 36 ribu MW di tanah air, ataupun pembangunan dan pengembangan investasi dengan jalur tol dan trase kereta api. Beberapa kendala pengembangan potensi ESDM seperti dikemukakan Kabid Minyak dan Gas (Migas) Dinas ESDM Provinsi Riau Januaris, terkait seringnya pengembangan potensi tersandung regulasi dan aturan pusat. Sebab dengan potensi SDA Riau yang cukup banyak, sangat disayangkan Pemda tak bisa berbuat banyak dalam pengembangannya. ‘’Seperti salah satunya di dalam UU 23/2014 tentang Pemda yang belum sinkron dengan UU 21/2001 tentang Migas. Ditambah dengan hal

lain mengenai RTRW juga menjadi kendala,’’ ungkapnya. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau (Gubri) Ir H Arsyadjuliandi Rachman dalam kesempatan tersebut juga memaparkan potensi SDA yang dimiliki Riau, seperti Migas, batu bara dan mineral. Digambarkannya, untuk biomassa, ada 187 PKS di Riau. Jika dikembangkan satu PKS untuk 1 MW listrik, maka akan ada tambahan dari energi tersebut. Selama tidak terbentuk dengan regulasi terutama dalam pengesahan kawasan hutan dan bukan hutan pada RTRW. ‘’Mereka masih ragu untuk mengelola limbah menjadi gas, karena belum ada aturan dari kementerian terkait. Jadi peran Komisi VII sangat diharapkan benar dalam membantu RTRW ini,’’ tutur Andi sapaan akrab Plt Gubri.(rnl)

Pemerintah Diminta Jamin Stok Beras Sambungan dari hal. 21 musim kemarau. Jika di Pulau Jawa sudah banyak petani yang gagal panen, maka di Riau saya minta ini tidak terjadi,’’ kata anggota DPRD Riau Hazmi Setiadi kepada Riau Pos, Senin (3/ 8). Bagaimana caranya? Hazmi menegaskan supaya BKP dan

Bulog dapat menyetok bahan pangan yang ada, tanpa ada kekurangan penyaluran kepada masyarakat. ‘’Kita tidak hanya dihadapkan dengan ancaman kekeringan, melainkan juga bencana kabut asap. Segala sesuatunya itu harus sudah disiapkan, apalagi masalah ini terjadi setiap tahunnya, dan

juga menjadi masalah nasional,’’ ujarnya. Dengan demikian, Hazmi minta sebelum terjadi di Riau, maka BKP dan Bulog sudah ada langkah kongkret yang dilakukan, dalam mengatasinya. Soal kekeringan, dikatakan Hazmi sudah banyak juga warga yang menyampaikan kepadanya.(gus)

Terkait Jembatan Pedamaran, Mantan Anggota DPRD Diperiksa Sambungan dari hal. 21 Humas Kejaksaan Tinggi Riau Mukhzan SH MH kepada Riau Pos, Senin (3/ 8). Seperti diketahui, penyidik Kejati Riau telah menetapkan Ibus Kasri dan Wan Amir Firdaus sebagai tersangka dalam kasus korupsi pembangunan Jembatan Pedamaran I dan II pada tahun

2008-2010. Dalam penganggaranya pada tahun 2012 jembatan tersebut di dukung anggaran sebesar Rp66.241.327.000 dan Rp38.993.938.000. Sementara tahun 2013 kembali dianggarkan sebesar Rp146.604.489.000. Sehingga total anggaran yang dihabiskan dalam pembangunan jembatan tersebut sebesar Rp529

miliar. Usai menetapkan tersangma Ibus Kasri, Kejati juga menetapkan tersangka Wan Amir Firdaus, mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Riau Kabupaten Rokan Hilir tahun 2006, berdasarkan No.Print-02/N.4/Fd.1/04/ 2015 tanggal 09 April 2015. Dari kegiatan

pembangunan proyek Jembatan Pedamaran I dan II yang diawali dengan kegiatan studi kelayakan pada tahun 2006, tidak pernah diusulkan oleh SKPD terkait dan juga tidak melalui rapat Musrenbang Kabupaten Rokan Hilir. Studi kelayakan tersebut masuk setelah RAPBD dikirim ke DPRD dan masuk pada saat rapat Banggar.(dik)

Plt Gubri Instruksikan Pejabat Kembalikan Mobil Dinas Sambungan dari hal. 21 Provinsi Riau. Menurutnya, mobil dinas yang masih dikuasai pejabat yang belum dikembalikan tentunya tidak patut dilakukan. ‘’Kalau sudah terlalu banyak dan hanya dipajang di rumah, tentu tidak optimal, jadi harus dikembalikan. Kita minta REDAKTUR: RINALDI

pejabat yang merasa menguasai banyak mobil dinas agar segera mengambalikan,’’ tegasnya. Hal tersebut disampaikannya terkait masih adanya penguasaan mobil dinas oleh pejabat yang lebih dari satu. Plt Gubri mempersilakan media untuk memberitakan jika ada pejabat-pejabat yang menguasai aset pemerin-

tah tidak sesuai peruntukan. Instansi terkait seperti BPKAD dan Satpol PP diminta agar dapat mendata dengan jelas. Untuk kemudian melaporkan kepada dirinya sehingga pejabat yang menguasai dan tidak mau mengembalikan, agar dapat ditarik Satpol PP. ‘’Sehingga bisa difungsi-

kan dinas/badan lain, bukan untuk di pajangpajang di rumah. Hari ini kita instruksikan,’’ lanjutnya. Dengan demikian diharapkannya kendaraan dinas, aset bangunan dan lahan yang dimiliki Pemprov Riau, agar bisa digunakan yang berwenang. Supaya pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu.(egp) TATA LETAK: SYUKRI


085363264599

Riau Pos

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

HALAMAN 33

Kawasan Masjid An-Nur 1 Arah Mulai Berlaku 10 Agustus 2015 Laporan MUSLIM NURDIN, Kota muslim-nurdin@riaupos.co.id

nas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Pekanbaru bersama Dinas Perhubungan Provinsi Riau, Satpol PP Pe-

kanbaru, dan juga Satuan Lalu Lintas Polresta Pekanbaru. Ada empat ruas jalan yang semula dua arah akan diubah menjadi satu arah. Sesuai kesepakatan

FINAL. Akhirnya kepastian jalan di kawasan Masjid Agung AnNur dijadikan satu arahditetapkan. Ini berdasarkan hasil kajian Di-

Empat Polisi Dipecat KOTA(RP) - Empat anggota Polresta Pekanbaru dipecat dengan tidak hormat. Dua diantaranya terlibat kasus narkoba. Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap empat polisi ini dilakukan, Senin (3/8) di halaman Mapolresta Pekanbaru. Upacara pagi itu dipimpin Kapolresta Pekanbaru, Kombespol Aries syarif Hidayat dan didampingi Wakapolresta Pekanbaru AKPB Sugeng Putut Wicaksono SIK. Empat anggota tersebut yakni Brigadir Wira Sura Dinata ka-

sus Narkoba, sudah inkrah divonis 9 tahun dan denda Rp 1 M,Briptu Hasnul Fadli kasus pelanggaran disiplin 4 kali dan Desersi, Bripka Mulhadi Desersi dan terakhir , Brigadir Tukiman kasus KDRT Desersi. Khusus Brigadir Tukiman ditangkap beberapa bulan lalu dalam masa desersinya kerena terlibat dalam peredaran narkotika jenis sabu. Keempat anggota ini sudah menjalani sidang Komisi Kode Etik (KKE) dan diputuskan dilakukan Baca Empat Halaman 43

SUGENG PUTUT

Pemko Wajib Pantau Seluruh Sekolah KOTA (RP) - Belajar dari ditutupnya Madrasah Ibtidaiyah (MI) Bani Assiddiqi, Kecamatan Tampan, kalangan anggota DPRD Pekanbaru meminta Pemko Pekanbaru selalu memalakukan pemantauan semua sekolah yang ada di Kota Bertuah. Termasuk sekolah yang dikelola pihak yayasan atau swasta. Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru Marlis Kasim mengatakan, meski yayasan tidak pernah mengurus izin operasional

sekolahnya, namun pemerintahperlu menyikapi dengan serius. Seperti memberikan arahan dan kemudahan izin operasional bagi yayasan tersebut. ”Tujuannya agar kelanjutan pendidikan tersebut dapat berjalan normal. Selain itu pemerintah dapat membuka peluang dalam hal pengurusan izin, atau mempermudah urusan,” uajr Marlis kepada Riau Pos, Senin (3/8). Baca Pemko Halaman 43

pada Rapat Koordinasi Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kantor Dishubkominfo Pekanbaru, Senin pekan depan (10/8), tim akan langsung turun ke lapangan untuk melakukan penertiban Baca Kawasan Halaman 43

Senam Bersama Dahlan Iskan Bertabur Hadiah KOTA (RP) - Masyarakat Kota Pekanbaru diajak ramai-ramai mengikuti Senam Sehat Demi Indonesia bersama Dahlan Iskan, Sabtu (8/8) nanti. Karena, selain bertabur hadiah bagi peserta, pendaftaran juga gratis tanpa dipungut biaya. Senam Sehat Demi Indonesia ini adalah salah satu kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Provinsi Riau sekaligus peresmian Gedung Graha Pena Riau, Jalan HR Soebrantas. General Manager (GM) Riau

Mari mendaftar dan ramaikan. ZULMANSYAH SEKEDANG General Manager (GM) Riau Pos

Pos Zulmansyah Sekedang mengungkapkan, Senam Sehat Demi Indonesia Bersama Dahlan Iskan ini akan digelar di Lapangan Purwodadi, Panam. ’’Di sebelah Graha Pena Riau. Dimulai pukul

05.30 WIB,’’ kata Zulmansyah. Lebih lanjut dikatakannya, masyarakat yang mau ikut dapat mendaftarkan diri ke EO Riau Pos lantai 5 Graha Pena Riau atau menghubungi Tomy pada nomor

081275103090 dan Wenpy di nomor 085265215946. Untuk 1000 pendaftar pertama, panitia menyiapkan baju Senam Sehat Demi Indonesia Riau Pos. Bagi peserta akan diundi hadiah utama berupa sepeda motor Kawasaki Athlete dan diundi pula hadiah hiburan berupa TV, kulkas, mesin cuci, kompor gas, HP, kipas angin, DVD dan berbagai hadiah menarik lainnya. ’’Mari mendaftar dan ramaikan Senam Sehat Demi Indonesia,’’ ajak GM Riau Pos.(ali)

Alat Berat PU Disegel Polisi KOTA (RP) - Ahad (2/8), petugas Satlantas Polresta Pekanbaru menyegel satu unit alat berat di Jalan M Yamin, Kecamatan Senapelan. Alat berat ini dipakai untuk proyek pengerjaan jembatan di jalan tersebut. Penyegelan dilakukan garagara petugas Satlantas tidak melihat ada pengumuman adanya pengerjaan proyek Dinas Bina Marga Pekanbaru itu di lokasi. ”Kami police line (segel, red) karena awalnya tidak ada papan pengumuman di simpang jalan. Itu kan cukup membahayakan bagi pengendara yang tidak tahu,’’ terang Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Zulanda saat dikonfirmasi, Senin (3/8). Garis polisi tersebut akhirnya dilepas Senin (3/8) setelah pihak

DEFIZAL/RIAU POS

PLANG PERINGATAN: Pengendara melintas di Jalan M Yamin yang dipasangi plang peringatan karena ada pengerjaan perbaikan jembatan, Senin (3/8/2015). Plang dipasang setelah Satlantas Polresta Pekanbaru menyegel alat berat di lokasi proyek.

pengerja proyek memasang plang pemberitahuan ada pengerjaan jalan. Zulanda menyebutkan, dalam pengerjaan proyek seperti itu, kontraktor harus ingat dan tetap

mengutamakan keselamatan pengguna jalan. ’’Police line kami lepas setelah pihak kontraktor memasang plang pemberitahuan dan menunjukkan

surat perintah pengerjaan jalan dari pemerintah,’’ lanjutnya. Dalam pengerjaan proyek Baca Alat Halaman 43

Tim Kemendagri Tinjau Lokasi IPDN KOTA (RP) - Rencana pemindahan Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Riau dari Kabupaten Rokan Hilir terus ditindaklajuti pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Setelah sebelumnya mengecek lokasi yang diajukan Pemerintah Kabupaten Kampar, kini tim Kemendagri turun ke Pekanbaru meninjau lokasi yang diajukan Pemerintah Kota Pekanbaru. Tim tiba di Sekretariat Kota Pekanbaru, Senin (3/ 8). Salah satu agenda kedatangan adalah untuk menverifikasi kesiapan Pekanbaru sebagai tempat yang mengajukan diri. ’’Kita kedatangan tim Kemendagri yang melakukan verifikasi

REDAKTUR: SABIKIS REDAKTUR:YULIANTI HERIANTO BASERAH

M NOER

tentang kesiapan daerah terkait rencana pemindahan kampus IPDN ke Kota Pekanbaru,’’ sebut Asisten I Setko Pekanbaru M Noer MBS. Dipaparkankannya, selain pertemuan dengan unsur Pemko Pekanbaru, tim Kemendagri nantinya akan turun langsung meninjau lokasi.’ ’Kita sudah sediakan lahan untuk rencana pembangunan Kampus IPDN di Kecamatan

Tenayan Raya seluas 10 hektare. Ini yang kembali dipastikan oleh tim,’’ sebut Asisten I. Sementara itu, Pembantu Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama IPDN wirman Sapri mengatakan pihaknya datang sebagai utusan dari Kemendagri. Usai mendengarkan ekspose dari Pemko, peninjauan langsung ke lapangan dilakukan. ’’Ada dua alternatif, satu di Kampar. Satu di Pekanbaru,’’ sebutnya. Sebelumnya diberitakan, Rencana pemindahan IPDN ke Pekanbaru tampaknya memang akan diseriusi Pemerintah Pusat. Menteri Dalam Negeri Baca Tim Halaman 43

TATALETAK: LETAK: YAYA YAYA TATA


METROPOLIS

34 Prodi Manajemen S2 Gelar Orientasi Mahasiswa KOTA (RP) -Program Studi (Prodi) Manajemen Strata 2 Fakultas Ekonomi Universitas Riau mengelar Orientasi Mahasiswa Baru semester ganjil tahun ajaran 2015/ 2016 di ruang Yudisium FE Unri, Ahad (2/8). Kegiatan yang diikuti seluruh mahasiswa baru ini juga dihadiri Direktur Pascasarjana, Prof Dr H Zulkarnain SE MM, Dekan FE Unri, Dr Hj Sri Indarti SE MSi, Wakil Dekan I, Dr Kamaliah MM Ak, Wakil Dekan II, H Edyanus Herman Halim SE MS, Ketua Prodi Manajemen Strata 2 Prof Dr Susi Hendriani SE MSi, Sekretaris Prodi, Sri Restuti SE MM, Koordinator Program MM Drs Machasin MSI, Ketua IKA MS2 Said Samsuri SE MM. Ketua Prodi Manajemen Strata

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Diduga Jual Barang Impor Ilegal, Pemilik Toko Jadi Tersangka

MS2 UNRI FOR RIAU POS

FOTO BERSAMA: Dosen dan panitia foto bersama dengan mahasiswa baru usai orientasi mahasiswa di ruang Yudisium Fakultas Ekonomi Universitas Riau, Ahad (2/8/2015).

Dua Universitas Riau, Prof Dr Susi Hendriani SE MSi mengucapkan selamat datang bagi seluruh mahasiswa baru yang bergabung di Prodi Manajemen Strata 2. ”Yang mendaftar sebanyak 130 orang, namun yang lulus seleksi dan diterima hanya 121 orang. Mahasiswa yang berhasil lulus seleksi

adalah orang-orang pilihan,” ujar Susi Direktur Pascasarjana Unri Prof Dr H Zulkarnain SE MM Kuliah memaparkan perkuliahan masih dengan jumlah 42 SKS. Di mana bisa diselesaikan dalam masa studi empat semester. ”Bahkan ada yang selesai lebih

awal,” ucapnya. Dekan FE Unri, Dr Hj Sri Indarti SE MSi mengajak seluruh mahasiswa untuk meningkatkan rasa memiliki terhadap Fakultas Ekonomi Universitas Riau. Rasa memiliki tersebut diharapkan dapat membantu dalam meningkatkan akreditasi menjadi A.(mar)

KOTA (RP) -Penyidik Ditreskrimsus Polda Riau akhirnya menetapkan pemilik salah satu toko elektronik di Jalan Karet sebagai tersangka. Toko tersebut diduga menjual barang-barang elektronik tanpa manual book dalam Bahasa Indonesia. ”Betul kami sudah menetapkan pemilik tokosebagai tersangka,” kata Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Riau AKBP Kaswandi kepada Riau Pos, Ahad (2/8). Penetapkan tersangka terhadap pemilik toko berinisial Mar ini, kata Kaswandi berdasarkan penyelidikan yang dilakukan jajaranya di toko milik tersangka. Saat jajaranya melakukan pemeriksaan, dijumpai 28 item barang impor yang diperjualbelikan secara ilegal. ”Apa yang dilakukan tersangka melanggar, Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomor 8/ 1999. Ada enam pasal yang dilanggar oleh tersangka,” kata Kaswan-

di. Dalam aturanya, sebut Kaswandi, setiap produk elektronik yang dijual di Indonesia harus dilengkapi dengan manual book berbahasa Indonesia. Selain itu harus juga ada kartu jaminan atau garansi yang juga berlaku untuk wilayah Indonesia. ”Ini yang tidak ada pada produk yang dijual tersangka,” imbuhnya. Aturan aturan tersebut dijelaskan Kaswandi juga terdapat dalam peraturan menteri perdagangan (Permendag) Nomor 19/m-dag/per/ 5/ 2009 tentang Pendaftaran Petunjuk Penggunaan (manual) dan kartu jaminan atau garansi purna-jual dalam Bahasa Indonesia bagi produk telematika dan elektronik. Penyidik Juga telah menyita sejumlah barang bukti dari tangan tersangka. Sejumlah barang bukti penjualan juga turut disita. ”Ancamanya hukuma lima tahun penjara dan denda Rp2 miliar,” tukasnya.(dik)

TATA LETAK: YAYA


Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

METROPOLIS

35

Hujan, Murid SD Belajar Normal KOTA (RP)- Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru membuat kebijakan untuk tidak memperpanjang masa libur. Kondisi asap karhutla dinilai Disdik cenderung membaik. Proses belajar mengajar sudah berjalan dengan normal, Senin (3/8). Proses belajar mengajar secara normal sudah dilaksanakan pihak SDN 36. Pagipagi sekali semua murid sudah mendatangi sekolah status teladan se-Kota Pekanbaru itu. “Sudah masuk sekolah, hari ini sudah diinformasikan sekolah. Ya tidak libur,” ung-

kap Karmia salah seorang walimurid yang mengantar anak masuk ke SDN 36 kepada Riau Pos. Satu persatu murid-murid di sekolah mengantar anak. Sekolah itu berada di Jalan Hang Tuah Pekanbaru, jalan yang sempit itu mengalami sedikit kemacetan. Kondisi macet seperti itu menjadi langganan saat jam masuk sekolah dan jemputan sekolah siang hari. Libur hanya diberlakukan satu hari, Sabtu (1/8) lalu, itu pun tidak semua hanya anak baru yang duduk di bangku kelas 1, kelas 2 dan kelas 3. Pagi

itu kegiatan di luar ruangan sekolah ditiadakan, meski hujan mengguyur sebagian Kota Pekanbaru tetapi asap masih tipis menyelimuti kota bertuah ini. “Mengurangi kegiatan murid-murid di ruangan terbuka, karena asap masih ada, kami kira masih perlu antisipasi,” kata Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 36 Pekanbaru, Zulkarnain kepada Riau Pos Senin (3/8). Zulkarnain menambahkan, kebijakan meliburkan sekolah dampak asap Karhutla diserahkan ke pihak sekolah. Jika sekolah merasa perlu meliburkan maka sekolah bisa

meliburkan sekolah. “Sebenarnya diserahkan ke sekolah oleh Disdik, tetapi kami lihat kondisi udara lebih membaik, makanya sekolah tidak memperpanjang libur dan masih melihat perkembangan ke depan,” katanya. Sementara Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Pekanbaru, Darisman masih terus memantau kondisi asap dan proses belajar mengajar. Bukan tidak mungkin masa libur anak SD, TK dan PAUD kembali dilakukan jika kualitas udara membayakan karena asap Karhutla.(ilo)

UIR Seleksi Ketat Calon Mahasiswa KOTA (RP)- Mahasiswa yang ingin kuliah di Universitas Islam Riau (UIR) terus membeludak, akibatnya panitia seleksi melakukan pengetatan terhadap calon mahasiswa yang akan diterima. Rektor UIR, Prof Dr H Detri Karya SE MA, melalui Kepala Humas Ramzi Durin SH MH mengatakan, tingginya minat calon mahasiswa tersebut masuk ke UIR dapat dilihat dari jumlah calon ma-

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

hasiswa yang diterima pada tahun ini, yakni dalam seleksi gelombang I calon mahasiswa yang diterima sebanyak 2.300 orang. Pada gelombang ke II UIR kembali membuka pendaftaran yang peminatnya sangat membludak. ”Hampir 6.000 orang calon mahasiswa ikut seleksi penerimaan mahasiswa baru 2015 ini. Untuk itu UIR akan melakukan seleksi dengan ketat calon mahasiswa

yang menetapkan kuota penerimaa lebih kurang 4.000 mahasiswa saja. Ribuan mahasiswaini akan ditempatkan diberbagai program studi di 9 fakultas yang ada,” kata Kabag Humas UIR, Ramzi, Senin (3/8) di Pekanbaru. Menurut Ramzi, jika kutoa sudah terpenuhi, maka UIR hanya akan membuka pendaftaran dua gelombang saja. Saat ini terdapat empat jurusan di UIR yang sangat

tinggi peminat. Ilmu Hukum, Manajeman dan Akuntansi serta Teknik Perminyakan. Empat prodi ini memiliki grade yang lebih tinggi sehingga saat pendaftaran gelombang pertama banyak yang tidak lulus. Dia menjelaskan, tahun lalu, total jumlah calon mahasiswa yang mendaftar mencapai 7.800 orang. Namun jumlah yang diterima tetap 5.400.(ilo)

TATA LETAK: SYUKRI


36

Riau Pos

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Young Smart n Creative

Mana... Dubsmash Lucu mu?

FOTO:DIOLAH/INTERNET

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Mari Kenali So Cute,

Dubsmash

Saya pernah dengan mengubah suaranya itu membuat kita ketawa dan membuat kita nggak bosan. Kin Kin

MODEL CHAIRUNISA

Al-Ulum Islamic School Concern Wujudkan Kepedulian Sosial KOTA (RP) -Al-Ulum Islamic School concern wujudkan kepedulian sosial terhadap sesama. Hal ini terlihat menjelang menyambut hari Idul Fitri beberapa waktu yang lalu. Sekolah yang beralamatkan di Jalan Tuanku Tambusai ini melalui panitia infak zakat sedekah AlUlum membagi-bagikan paket Idul Fitri kepada kaum fakir miskin dan anak yatim yang berada di sekitar lingkungan sekolah. Selain berbagi kepada warga sekitar yang tinggal di sekitar sekolah, paket Idul Fitri ini juga dibagikan kepada kaum fakir miskin di lingkungan tempat tinggal guru dan karyawan Al-Ulum. Kepala SD dan SMP Al-Ulum, Khairul Akbar SPdI kepada Xpresi

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

menuturkan kegiatan ini merupakan ajang rutinitas yang digelar tiap tahunnya oleh pihak sekolah sebagai wujud rasa syukur dan berbagi kepada warga yang memerlukan.”Alhamdulillah, semenjak berdirinya Al-Ulum Islamic School, kegiatan positif ini selalu digelar. Tujuannya untuk berbagi kepada warga yang tergolong kurang mampu agar sama-sama bisa bergembira menyambut hari nan fitri,”kata Khairul yang juga koordinator acara Al-Ulum Peduli ini. Ditambahkannya, banyak program-program kepedulian sosial yang digalakkan pihak sekolah dalam rangka menyambut harihari besar Islam, bantuan yang diberikan juga bervariasi, ada

dalam bentuk sembako, daging kurban saat hari raya kurban, dan ada juga bantuan dalam bentuk uang tunai.”Khusus untuk paket Idul Fitri kemarin, kami memberikan bantuan kepada yang berhak menerima dalam bentuk uang tunai. Total ada sekitar 300 paket yang dibagikan, sedangkan pendistribusiannya bekerja sama dengan perangkat desa setempat. Dana ini dihimpun dari yayasan dan infak sedekah orangtua siswa,”tambah kasek yang dikenal ramah ini. Ia berharap, semoga dengan kegiatan amaliyah ini, keberadaan sekolah Al-Ulum bisa menjadi Rahmatallil’alamin bagi masyarakat.(i)

HALOHA, SobeX! How are you today? Fine? I’m too. Hehehe. Gimana nih sekolahnya? Masih aman kan? Jangan malas malas gitu dong, harus semangat! Yeay! Sobat Xpresi kenal dengan video kan? Pasti pada tahu videokan? Ah kalau nggak tahu ah nggak seru banget lho. Video itu teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu gambar bergerak. Aplikasi umum dari sinyal video ini seperti televise, akan tetapi juga dapat digunakan dalam aplikasi lain di dalam bidang teknik, saintifik, produksi dan keamanan. Nah, akhir-akhir ini lagi zamannya banget dengan dubsmash. Nah loh apa hubungannya video dengan dubsmash yah, SobeX? Dubsmash adalah sebuah aplikasi penggubah video yang tersedia di sistem operasi iOS dan juga Android. Aplikasi ini berguna untuk membuat video hasil pengalihan suara (dubbing) dari suara-suara yang telah dimasukkan dan mengunggahnya ke beberapa media sosial. Dubsmash ini pertama kali diluncurkan pada 14 November 2014, namun ngehitz-nya itu baru akhir-akhir ini SobeX. Dengan berbagai video yang lucu dan unik serta dilengkapi suara yang telah dimasukkan sebelumnya, dapat menarik banyak perhatian orang banyak. Bukan dari kalangan remaja saja loh, SobeX. Namun orangtua, nenek-nenek dan kakek-kakek juga nggak mau ketinggalan zaman. Ha,ha,ha,ha. So cute!(w)

Pernah sih. Pengguna akan bisa melakukan video selfie yang diikuti oleh aktivitas lypsync yang seru. Keunikanya sih aplikasi ini terdapat pegaturan bahasa yang bsa kita pilih sesuai keinginan. Eddie Nartanto

Aku pernah. Lucu deh pokoknya adegan sama suaranya itu lucu ajah sih bikin ketawa. Fhytrry

LAYOUT: DESRIMAN ZAHMI


METROPOLIS

Riau Pos

RUMBAI

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Kemarau, Petani Gagal Panen Laporan MUSLIM NURDIN, Rumbai muslim-nurdin@riaupos.co.id

PULUHAN petani yang tergabung ke dalam Kelompok Tani Kurnia Harapan, Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai, harus merelakan hasil pertanian mereka yang tidak bisa dipanen. Hal tersebut dikarenakan, kemarau berkepanjangan yang saat ini melanda Provinsi Riau. Ketua Kelompok Tani Kurnia Harapan, Sariati menyebutkan, saat ini para petani di kelompoknya sudah pasrah dengan keadaan tersebut. Kebun jagung dan pepaya yang ditanam para petani sejak 3 bulan yang lalu sudah layu dan mati. ”Tidak ada air sama sekali,” sebutnya, Senin (3/8). Ia menceritakan, dalam musim tanam tahun ini, diperkirakan para petani akan menuai hasil pada agustus ini. Namun alam tidak berpihak, kemarau panjang membuat para petani harus gigit jari. Senada dengan Sariati, Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Palas Sejahtera Awaldi Hasibuan mengung-

MG5/MIRSHAL/RIAU POS

GAGAL PANEN: Ketua Gapoktan Palas Sejahtera Awaldi Hasibuan menunjukkan tanaman jagung yang gagal panen akibat musim kemarau, Senin (3/8/2015).

kapkan, kemarau tahun ini merupakan kemarau terburuk yang pernah ia alami. ”Jangankan untuk menyirami kebun jagung atau pepaya, untuk konsumsi saja susah,”

keluhnya saat ditemui di rumahnya yang terletak di Jalan Kurnia, RT 01, RW 05, Kelurahan Palas, Rumbai. Untuk itu, ia berharap adanya bantuan pemerintah

untuk dapat menyuplai air ke daerah agrowisata tersebut. Memang, rata-rata warga Kecamatan Rumbai berprofesi sebagai petani. Ia menceritakan, usaha dari masyarakat

sudah cukup banyak untuk mengatasi hal tersebut. Mulai dari mengambil air kolam, hingga melakukan pengeboran yang tak kunjung membuahkan hasil. “Kami sudah coba bor hingga kedalaman 35 meter, tapi tak ada apa-apa,” ungkapnya. Ia mengaku sudah sangat pasrah dengan keadaan, dan hanya mengharapkan keajaiban datang untuk masyarakat Rumbai. Ia menyebutkan satu-satunya jalan yang bisa menjadi solusi yakni bantuan dari Pemerintah Kota Pekanbaru, untuk menyuplai air bagi petani yang ada di Rumbai. Sementara itu Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSi saat dikonfirmasi Riau Pos menyebutkan, kemarau panjang yang terjadi saat ini tidak hanya membuat para petani di Rumbai terancam gagal panen, akan tetapi dialami warga se-Riau. Akan tetapi, ia juga akan mencoba untuk mengkoordinasikan permasalahan tersebut kepada dinas terkait. “Saya akan coba carikan solusinya dengan jalan meminta bantuan kepada dinas terkait,” ucapnya.(mg5/ade)

37 Nasib Bangunan SMAN 3 Masih Belum Jelas RUMBAI (RP) - Sudah 8 bulan lamanya, semenjak musibah kebakaran Desember tahun lalu, SMAN 3 yang terletak di Kecamatan Rumbai, hingga saat ini belum mendapatkan kejelasan akan pembangunannya. Masyarakat yang terus menanti-nanti kepastian pembangunan tersebutpun seakan sudah putus asa, dengan peran pemerintah yang dianggap lamban menangani pembangunan tersebut. Seperti yang diungkapkan Fatmawati (37), salah seorang warga Rumbai. Ia menyebutkan, hingga saat ini warga terus menanti-nanti akan kepastian kapan pembangunan ulang sekolah tersebut. Pasalnya, SMAN 3 merupakan satusatunya SMA Negeri yang ada di Kecamatan Rumbai. Bahkan, jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Rumbai dan Rumbai Pesisir, harusnya pemerintah menambah fasilitas pendidikan. Memang, saat ini proses belajar-mengajar SMAN 3 masih tetap terus berjalan, akan tetapi menurutnya, dengan keadaan siswa SMAN 3 yang masih menumpang di

SMPN 6 Pekanbaru, membuat efektivitas pembelajaran menjadi berkurang. Ia menceritakan, bagaimana perjuangannya untuk memasukan anaknya ke sekolah tersebut. Akan tetapi, karena kondisi sekolah yang masih belum memungkinkan, ia terpaksa memasukan anaknya ke salah satu sekolah swasta. Sementara itu, Manajer Komunikasi PT Chevron Pasific Indonesia Tiva Permata saat ditemui Riau Pos menyebutkan, pihak PT CPI saat ini selaku pemilik lahan, sedang tidak memiliki biaya untuk penanggulangan pembangunan SMAN 3 tersebut. Satu-satunya jalan ialah dengan mengharapkan bantuan dana dari pemerintah. Akan tetapi, proses tersebut tidaklah mudah. Pihaknya harus meminta perizinan dari Kementerian Keuangan di Jakarta. Ia menyebutkan, saat ini PT CPI dalam keadaan tidak bisa menyerahkan aset, karena terhalang perizinan. Pihak PT CPI hanya bisa mengusahakan perizinan itu cepat selesai. Ia juga tidak bisa memastikan kapan akan keluarnya izin tersebut.(mg5)

Karhutla Mencapai Perumahan RUMBAI (RP) - Kebakaran lahan seluas 2 hektare lebih yang terjadi di Jalan Kartika Indah, RW 13, Perumahan BRP, Kelurahan Sri Meranti, Rumbai, sempat membuat panik warga. Pasalnya, api yang menghanguskan lahan kosong berjarak hanya beberapa meter saja dari perumahan warga. Kejadian tersebut berawal saat beberapa titik api kecil bermunculan, Ahad (2/8) siang di tengah lahan tersebut. Lama-kelamaan, api yang terus membesar, menjalar hingga mendekati perumahan masyarakat. Kartina (35), warga setempat, saat dijumpai Riau Pos di lokasi menyebutkan, awalnya api tersebut sangat kecil. Warga pertama kali melihat beberapa titik api tersebut mulai merambat saat siang hari, sekitar pukul 14.00 WIB. ”Awalnya kecil, habis Maghrib warga mulai khawatir karena api tersebut

REDAKTUR: ADE CHANDRA

sudah hampir mendekati perumahan warga,”sebutnya, Ahad (2/8) malam. Ia menyebutkan, api tersebut sempat disiram warga dengan bergotong royong, hingga akirnya salah seorang warga berinisiatif menelepon pemadam kebakaran. Dalam insiden tersebut, setidaknya diterjunkan 2 mobil damkar. Tim yang datang langsung mengeksekusi kebakaran lahan tersebut, meski sempat sedikit tertunda dikarenakan mobil pemadam kesulitan masuk ke lokasi. Selama kurang lebih satu jam, tim pemadam dari Pemko Pekanbaru Pos Rumbai yang dibantu oleh tim damkar dari Chevron, akirnya dapat mengamankan lokasi kebakaran lahan tersebut. Komandan Regu Damkar Pos Rumbai, Duul Gamar kepada Riau Pos menyebutkan, insiden tersebut diduga disengaja dibakar. Hal tersebut bu-

kan tanpa alasan. Dari hasil pemdaman, ia menemukan banyaknya titik api di lahan tersebut. ”Mungkin saja oleh oknum atau perorangan,” ucapnya. Ia menyebutkan, saat memadamkan api di lapangan, terdapat banyak keganjilan yang mengindikasikan lahan tersebut sengaja dibakar. Titik yang diduga merupakan asal api, menyebar di beberpa lokasi, sehingga indikasi kesangajaan sangat jelas. Ia juga menyampaikan kepada warga sekitar, apabila melihat ada orang atau oknum yang mencurigakan terlihat membakar lahan, silakan langsung laporkan ke kepolisian. Karena saat ini kasus karhutla merupakan kasus yang sudah sangat serius. Maka untuk menghentikannya, yakni dengan swadaya masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan bersama.(mg5)

TATA LETAK: SYUKRI


METROPOLIS

38

TANGKERANG-GOBAH-KULIM

REDAKTUR: ADE CHANDRA

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Masjid Rawan Aksi Curanmor

Curi Motor, ABG Diamankan saat Tidur BUKIT RAYA (RP) - Warga Jalan Tambusai, Kelurahan Marpoyan Damai, Bukit Raya, Fn (17) diamankan petugas setelah mencuri sepeda motor di depan warnet Jalan KH Nasution, Kelurahan Simpang Tiga, Bukit Raya, Jumat (26/7) lalu. Menurut laporan kepolisian, sebelum tersangka melakukan aksinya saat itu korban atas nama Ridho Efendi (15) warga Jalan KH Nasution, Kelurahan Simpang Tiga, memarkirkan sepeda motor Yamaha Vega ZR di depan warnet yang berada di Jalan KH Nasution tersebut. Di saat korban mau pulang ia kaget melihat sepeda motornya tidak ada lagi. Setelah pihak Polsek Bukit Raya melakukan penyelidikan dengan mengamati rekaman CCTv, diketahui pelakunya adalah Fn. Jumat (1/8) sekitar pukul 01.30 WIB tepatnya di Jalan Tuanku Tambusai, tersangka diringkus di rumahnya dalam keadaan tidur. Tersangka mengaku mencuri karena ingin membayar utang sama teman bermainnya di warnet. Sementara itu motor yang dicuri dijual seharga Rp700 ribu. “Saat ini pihak korban serta pihak tersangka akan melakukan mediasi bagaimana jalan keluarnya,” jelas Kapolsek Bukit Raya Kompol KH Bhoci melalui Kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi SH.(mg6)

Riau Pos

DESRIANDI CANDRA/RIAU POS

HALALBIHALAL: Alumni SMPN 13 Jalan Ronggowarsito, Gobah angkatan 90-an, berkumpul dalam halalbihalal Keluarga Besar Alumni SMPN 13/14 Pekanbaru di Hotel Dafam, Ahad (2/8/2015).

Nostalgia setelah 25 Tahun KOTA (RP) - Puluhan alumni SMP Negeri 13 Jalan Ronggowarsito Gobah Angkatan 90an, berkumpul dalam Halalbihalal Keluarga Besar Alumni SMPN 13/14 Pekanbaru di Hotel Dafam, Ahad (2/8/2015). Halalbihalal yang bertemakan ‘Dengan Silaturrahim Kita Tingkatkan Kepedulian

pada Teman, Guru dan Lingkungan’ juga dihadiri para guru SMPN 13 masa lalu, seperti Midawati, Zurna, Rosmaniar. “Halalbihalal ini sekaligus juga pertemuan untuk bernostalgia. Soalnya, ada di antara kami yang tidak bertemu 25 tahun lamanya,” ungkap Nina, salah seorang panitia didam-

pingi teman sekelasnya Hastuti Salta dan Evi Sabarus. Para alumni SMPN 13/14 Pekanbaru ini beberapa di antaranya sukses berkarir. Ada nama Zulfahmi Adrian, Kepala Badan Satpol PP. Di swasta ada nama Nursyafri Tanjung yang sukses di properti dan pernah menjabat Ketua DPD REI Riau.(dac)

LIMAPULUH (RP) - Aksi pencurian sepeda motor (curanmor) semakin marak akhirakhir ini. Berbagai modus dijadikan kesempatan oleh pelaku untuk beraksi. Salah satunya adalah saat korban salat di masjid. Hal tersebut terjadi beberapa hari lalu di Masjid Al Muttaqin yang berada di Jalan Indra Pahlawan, Kelurahan Sekip, Kecamatan Lima Puluh. Salah seorang dokter hewan yang Salat Subuh di masjid tersebut kaget usai salat. Motornya raib dari pandangan. Tak ada jejak ada pertanda yang ditinggalkan pelaku. Menurut pengurus masjid, Deby Angke peristiwa tersebut merupakan kali kelima. ‘’Beberapa tahun terakhir sudah lima kali motor jamaah dibawa kabur maling. Biasanya memang waktu Subuh dan

Zuhur jadi waktu mereka beraksi. Karena saat itu lingkungan masjid dalam keadaan sepi,’’ ungkapnya kemarin. Ia mengaku sudah memberikan peringatan kepada jamaah yang membawa motor untuk menggunakan kunci ganda. Namun, kemampuan pencuri sudah lebih canggih. Mereka mempunyai kemampuan untuk membobol motor tersebut, bahkan tanpa menimbulkan suara sekalipun. Sementara itu Camat Lima Puluh Hadiyanto mengimbau lurah setempat untuk mengaktifkan kembali Siskambling. ‘’Peningkatan angka kejahatan tersebut sebenarnya bisa dicegah dengan keberadaan Siskambling di setiap RW. Untuk itu, kami meminta lurah untuk menyampaikan hal tersebut kepada RT/RW,’’ jelasnya.(mg3)

TATA LETAK: ANDRE


METROPOLIS

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Petugas Pemcam SMS Warga untuk Ambil KTP-el TAMPAN (RP) - Banyaknya KTP-el menumpuk di beberapa UPTD Dukcapil Kecamatan Tampan, membuat pihak UPTD Dukcapil proaktif dalam sosialisasi kepada masyarakat untuk mengambil KTP- el yang telah selesai dicetak. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan penerapan SMS, mengingatkan warga yang ada nomor teleponnya di UPTD agar segera mengambil KTP-el. “Kami melakukan sosialisasi kepada warga segera mengambil KTPel dengan SMS warga yang telah selesai KTP-el di Disdukcapil. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan KTP-el di UPTD Disdukcapil,” kata Kepala UPTD Disdukcapil Kecamatan Tampan Icul kepada Riau Pos, Senin (3/8) Ia juga menyebutkan penerapan ini sudah 6 bulan dilakukan sebagai bentuk pelayan yang lebih proaktif dalam hal mengembalikannya ke masyarakat. Selain itu, pihaknya koordinasi dengan lurah, RW maupun RT untuk dapat memberitahu bahwa KTP el saat ini banyak menumpuk. “Dengan cara SMS kepada warga ini merupakan alternatif mengingatkan warga untuk segera mengambil KTP yang telah selesai,” sebutnya.(mg4)

REDAKTUR: ADE CHANDRA

PANAM-PAYUNG SEKAKI IKJR Resmikan Sekretariat PAYUNG SEKAKI (RP) - Puluhan lelaki berkostum batik dan beberapa lainnya mengenakan blankon duduk rapi di depan panggung. Puluhan wanita juga duduk di samping mereka. Sementara itu, penyanyi berkebaya lengkap dengan sanggul berdiri di atas panggung. Suasana Jawa semakin terasa kental saat alunan musik tradisional Jawa mengalun. Mereka adalah Ikatan Keluarga Jawa Riau (DPP-IKJR) Provinsi Riau yang mengadakan halalbihalal, Ahad (2/8). Malam itu, DPP IKJR Provinsi Riau yang berpusat di Kota Pekanbaru bukan hanya sekadar menjalin silaturahmi. Namun, mereka juga meres-

39

OMS Matangkan Penerima RLH

MG2/MIRSHAL/RIAU POS

PERESMIAN KANTOR IKJR: Ketua Harian Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR) Wahyudi Purwosito memotong tumpeng saat acara peresmian kantor DPP IKJR Provinsi Riau, Ahad (2/8/2015).

mikan kantor baru mereka yang berada di Jalan Riau, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Menurut Ketua Harian DPP IKJR Provinsi Riau Wahyudi Purwosito, kantor baru tersebut akan digunakan untuk konsolidasi IKJR. ‘’Kantor ini juga dalam waktu dekat akan kami gunakan untuk konsolidasi dengan DPP IKJR yang ada di kabupaten se-Provinsi Riau. Kita akan membahas tentang per-

panjangan izin dari masingmasing DPP tersebut,’’ ujarnya. Ia menyebutkan, kantor baru tersebut hanya ditempati hingga satu tahun mendatang. Sebab, DPP IKJR mendapat bantuan dari Pemprov Riau untuk pembangunan kantor baru yang sifatnya permanen. Terkait hal tersebut, Wahyudi mengaku sangat mengapresiasi bantuan gedung permanen tersebut.(mg3)

TAMPAN (RP) - Dalam pekanpekan ini, Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) Kecamatan Tampan harus merampungkan data yang menjadi skala prioritas pihak-pihak terlibat dalam pembangunan rumah layak huni (RLH) di Kecamatan Tampan seperti RT, RW dan LPM. Pasalnya, pekan ketiga Agustus, OMS bersama Dinas Bina Marga mulai turun meninjau lokasi warga yang menjadi skala prioritas kecamatan untuk pembangunan RLH. “Pekan ini kami harus tuntas rampungkan data warga yang diusulkan pihak kelurahan untuk mendapatkan RLH tahun ini,” kata Ketua OMS kecamatan Tampan, Ridwan usai melakukan rapat OMS kepada Riau Pos, Senin (3/8). Berdasarkan rapat yang dibahas, kata Ridwan, kelurahan

yang benar-benar rampung dalam mempersiapkan skala prioritas RLH adalah Kelurahan Sidomulyo Barat. “Kelurahan Sidomulyo Barat memang sudah matang mempersiapkan data-data yang kita butuhkan. Sedangkan Kelurahan Tuah Karya dan Simpang Baru sudah matang persiapkan berkasberkas yang diperlukan, namun beberapa hal yang kurang dan harus dipersiapkan,” kata Ridwan. Sedangkan Kelurahan Delima, yang belum sama sekali menyiapkan data yang menjadi skala prioritas pembangunan RLH. “Untuk itu, kami ingatkan pihak kelurahan harus merampungkan data yang menjadi skala prioritas kita dalam pembagunan. Setelah rampung nantinya akan kita bawa berkas tersebut dalam rapat di kecamatan,” paparnya.(mg4)

TATA LETAK: KATON SUNGKOWO


40

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015


Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

SUKAJADI-SENAPELAN

41

Harga Daging Sapi Masih Tinggi Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota solehsaputra@riaupos.co.id

HARGA daging sapi yang masih dikisaran Rp120 ribu, terus dikeluhkan masyarakat. Bahkan kenaikan harga tersebut dinilai sudah sangat memberatkan, tidak hanya kalangan ibu rumah tangga, namun juga kalangan pelaku usaha yang menggunakan daging sebagai bahan pokok.

Anggota Komisi II DPRD Pekanbaru, H Fathullah kepada Riau Pos, Senin (3/8) mengatakan, atas kondisi yang terjadi di lapangan saat ini, pihaknya meminta kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui instansi terkait yakni Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Dinas Pertanian dan Perternakan untuk segera bertindak cepat.

‘’Dari laporan yang saya dapat, semakin hari harga daging sapi ini semakin naik. Bahkan kenaikan tersebut dirasa masyarakat sudah di atas ambang kewajaran. Kalau kemarin naik alasannya karena Ramadan dan Idul Fitri sedangkan sekarang masa itu sudah dilalui. Untuk itu kami minta pemerintah harus segera mengantisipasi harga daging sapi di pasaran, antisipasi harga daging ini

agar jangan sampai melewati ambang wajarlah,” katanya. Untuk mengantisipasi melonjaknya harga keperluan pokok seperti daging sapi ini, lanjut Fathullah, tentunya pihak dari instansi pemerintah telah memiliki program. Maka dari itu, pihaknya menilai Disperindag sudah patut untuk menjalankan programnya, baik itu secara teknis di lapangan atau melakukan langkah agar tidak memberatkan masya-

rakat. ‘’Antisipasi yang dilakukan bisa dengan menggelar operasi pasar serta berupaya dengan memasok daging sapi dari daerah luar daerah. Instansi terkait perlu melakukan pemantauan sampai ke tingkat pasar, dan pemerintah juga seharusnya menyiapkan langkah-langkah, agar kondisi ini tidak berlarut yang pada akhirnya memberatkan masyarakat dalam memenuhi keperluan akan daging sapi,”tutupnya.(nto)

Dari laporan yang saya dapat, semakin hari harga daging sapi ini semakin naik. Bahkan kenaikan tersebut dirasa masyarakat sudah di atas ambang kewajaran. H FATHULLAH Anggota Komisi II DPRD Pekanbaru

Pemusnahan Barang Bukti Tunggu Surat Penetapan Pengadilan

DEFIZAL/RIAU POS

DIBIARKAN MENUMPUK: Sampah di pinggir Jalan Teratai tepat di depan SDN 19 Senapelan dibiarkan menumpuk Senin (3/8/2015). Kondisi tersebut sangat mengganggu aktivitas sekolah dan warga yang melintas di Jalan Teratai.

Sampah Plastik Penuhi Drainase SENAPELAN (RP) - Botol plastik berukuran sedang tampak bertaburan di drainase. Plastik berisi sampah pun berserakan. Pemandangan tersebut sungguh tidak sedap dipandang mata. Terlebih keberadaannya di tengah lingkungan masyarakat. Yakni, di sepanjang drainase yang berada di Jalan Pembangunan, Kecamatan Sukajadi, Senin (3/8). Berdasarkan pantauan Riau Pos, drainase yang cukup besar tersebut bahkan dengan sengaja digunakan beberapa warga untuk membuang sampah rumah tangga. Ini terbukti dari tumpukan sampah yang tampak berada di depan rumah warga yang

tinggal di seberang drainase. Namun, saat dimintai keterangan dari Riau Pos, pemilik rumah menolak. Sampah tersebut sebelumnya dimasukkan ke dalam plastik terlebih dahulu. Setelah itu, baru dibuang ke drainase. Menurut saksi mata yang acap lewat di dekat drainase, Usman mengatakan, memang ada warga yang sengaja membuang sampah di drainase. ‘’Ya saya pernah lihat warga sekitar buang sampah ke dalam drainase. Sampah tersebut hanyut dan menyebar ke sepanjang drainase,’’ ungkapnya. Menurut Usman, kondisi tersebut dapat lebih buruk saat hujan datang. Sebab,

sampah dari aliran drainase akan terbawa dan menyangkut. Sehingga sampahpun menumpuk. Ia menambahkan, memang terkadang tampak pasukan kuning membersihkan drainase tersebut dari sampah. Namun, bukan berarti warga lain bebas membuang sampah di drainase tersebut. Oleh karena itu, ia berharap agar warga tidak membuang sampah terutama sampah plastik yang materialnya susah terurai ke drainase. Ia juga berharap pihak kecamatan untuk lebih tegas terhadap warga yang buang sampah sembarangan. Di wilayah Sukajadi sendiri ada beberapa titik yang

drainasenya dipenuhi sampah. Sampah tersebut biasanya terkumpul dan menyangkut dibawah goronggorong. Saat air di drainase tersebut meluap, sampahpun akan berserakan hingga ke jalan. Warga Sukajadi lain juga mengakui hal tersebut. Wanita berhijab bernama Dina Saputri mengaku resah melihat sampah plastik yang mengapung di drainase tersebut. ‘’Kecamatan diharapkan lebih melihat kondisi goronggorong yang bersampah tersebut. Hal tersebut agar Sukajadi bebas sampah dan sedap dipandang mata,’’ jelasnya.(mg3/nto)

SENAPELAN (RP) Satresnarkoba Polresta Kota Pekanbaru saat ini sedang menunggu surat penetapan pemusnahan barang bukti 5.000 butir dan 1/2 kilogram sabu dari pengadilan Pekanbaru. Barang bukti ini merupakan hasil yang diamankan polisi sekitar dua pekan lalu. Hal ini diutarakan Kasatresnarkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana Riza, Ahad (2/8) kepada Riau Pos. ‘’Nanti setelah ada penetapan dari pengadilan baru kami tahu berapa banyak yang dimusnahkan, yang disisakan untuk barang bukti di pengadilan,’’ terang ayah dari dua anak ini. Dikatakannya, setelah penetapan dari pengadilan ke luar, batas maksimal untuk barang bukti dimusnahkan sesui dengan undang-undang yakni selama satu pekan setelah keluar surat penetapan. ‘’Seperti biasanya, pemusnahan barang bukti akan disaksikan pihak terkait,’’ sebutnya. Sementara itu, ketika ditanya bagaimana cara pemusnahan yang akan dilakukan pihaknya, Iwan menjawab, biasanya barang

IWAN LESMANA RIZA

bukti ekstasi dan sabu itu dimusnahkan dengan cara dilarutkan dengan air dan diblender. ‘’Cairan yang sudah diblander di buang ke dalam toilet,’’ujarnya. Sedangkan terhadap kedua tersangka, SD dan ST pihaknya saat ini masih melakukan pemeriksaan. Tersangka disebutknya tidak kooperatif. ‘’Mereka bungkam, tutup mulut mengenai dari siapa mereka dapatkan barang ini. Namun kami akan terus melakukan pengembangan terhadap siapa bandar besar lainnya dari mereka,’’ jelasnya. Mengenai luka tembak di bagian kaki kedua pelaku, Iwan menyebutkan sudah cukup membaik, pihaknya tetap melakukan perawatan. ‘’Berkas mereka saat ini sedang dilengkapi,’’ tutupnya. Polisi Buru Bandar hingga Medan

Polresta Pekanbaru melakukan pengembangan terhadap penangkapan dua bandar narkoba berinisial SD dan ST yang saat penangkapan ada ektasi 5.000 butir dan 1/2 kilogram sabu yang berhasil diamankan sekitar dua pekan lalu. Pengembangan yang dilakukan untuk memburu bandar di atas kedua tersangka ini dilakukan hingga ke provinsi tetangga yakni Medan Sumatera Utara. Hal ini diutarakan Kasatresnarkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana Riza. Sejak awal pihaknya sudah dapat informasi bahwa kedua tersangka yang ditembak ini mendapatkan barang haram tersebut dari Medan. ‘’Setelah mendapatkan keterangan, kami melakukan pengembangan. Saat ini anggota masih melakukan pengejaran,’’ tutur ayah dua anak ini. Ia berharap dengan pengembangan yang dilakukan akan mendapatkan hasil, dan berhasil menangkap bandar di atas kedua tersangka yang telah diamankan. ‘’Mudahmudahan saja,’’ harapnya.(hsb)

Polres Antisipasi Pencurian Modus Pecah Kaca SENAPELAN (RP) - Tindak kejahatan pencurian dengan modus pecah kaca sangat meresahkan masyarakat Kota Pekanbaru, terutama bagi nasabah bank yang baru mengambil uang dan bertranskasi di bank. Para pelaku tindak kejahatan ini biasanya melakukan kejahatan dengan cara berkomplotan, mereka menempatkan satu orang berada di sekitar bank untuk memantau aktivitas para nasabah yang mengambil uang.

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

Setelah memantau dan memastikan ada nasabah yang mengambil uang di bank, mereka memberi tahu kepada temannya yang lain untuk mengikuti korban yang sudah menjadi sasaran, dan menunggu korban berhenti memarkirkan kendaraan. Saat itulah mereka melakukan aksi memecahkan kaca kendaraan roda empat korban. Untuk itu, sebagai pihak berwajib Polresta Pekanbaru melakukan antisipasi dengan cara melakukan patroli rutin

setiap hari di setiap bank yang ada. ‘’Masing-masing polsek bertanggung jawab di bank di wilayah mereka masing-masing untuk melakukan patroli,’’ terang Wakapolserta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono, Ahad (2/8). Dikatakan mantan Kapolres Siak ini, patroli rutin bertujuan untuk mengantisipasi agar pelaku pencurian dengan modus pecah kaca terbatas gerakannya dengan melihat anggota berpakaian lengkap. ‘’Selain itu, kami juga sudah memasang span-

duk dan membagi selembaran kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap aksi pencurian dengan modus pecah kaca ini,’’ tuturnya. Ia berharap dengan cara bersebut bisa mengurangi aksi tindak kriminal dengan modus pecah kaca. ‘’Namun yang paling penting, ada kewaspadaan masyarakat jangan sampai lalai dan tidak merasa akan menjadi sasaran tindak kriminal, karena para pelaku selalu mengintai ketika sebentar saja lalai,’’ tutupnya.(hsb)

TATA LETAK: YAYA


SOCIETY

42

Riau Pos SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Semarak Hari Jadi Ke-503 Bengkalis

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh menandatangani penyerahan gedung LAMR Bengkalis.

Ketua LAMR Bengkalis H Burhanuddin menandatangani serah terima gedung LAMR.

Gedung LAMR Jadi Kado Istimewa

P

ADA 30 Juli 2015, Bengkalis Negeri Junjungan berusia 503 tahun. Seperti biasa, peringatan hari jadi setiap tahunnya ditandai dengan Sidang Paripurna Istimewa DPRD Bengkalis. Selain itu juga diselenggarakan berbagai kegiatan lainnya yang makin menyemarakkan peringatan Hari Jadi Bengkalis. Ada yang sedikit berbeda dan istimewa pada Hari Jadi Bengkalis tahun ini. Pertama, sehari sebelum Sidang Paripurna Istimewa DPRD, Gedung LAMR yang dibangun megah oleh Pemkab Bengkalis diresmikan pemakaiannya. Kedua, Sidang Paripurna Istimewa DPRD dilaksanakan lain dari biasanya. Pada kegiatan itu turut dihadiri Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan

gan, diarak dengan tetabuhan kompang dan bunga manggar dari Wisma Sri Mahkota menuju Gedung DPRD. Sampai di pintu gerbang DPRD mereka disambut dengan pencak silat oleh dua orang pesilat. Sebelum paripurna dimulai, para tamu terhormat tersebut disajikan tepak sirih setelah dilakukan tari persembahan. Sementara itu seniman Bengkalis, Oesman mempersembahkan dua lagu Melayu. Sementara kegiatan lainya seperti pawai budaya, Bengkalis Expo, ziarah ke makam pahlawan, hiburan rakyat, ziarah ke makam Datuk Laksamana Raja Dilaut yang makin menyemarakkan hari jadi, merupakan agenda rutin Dari kiri, Wabup Bengkalis H Suayatno, Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Arlizman setiap peringatan Hari Jadi Bengkalis.(adv) Agus, pimpinan dewan Heru Wahyudi, Indra Gunawan, dan Zuhelmi. H Arlizman Agus, dua mantan Bupati Bengkalis H Azali Johan

dan H Fadlah Sulaiman, serta pengurus LAMR Riau OK

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh bersamd dengan mantan Bupati Bengkalis H Azaly Djohan pada peresmian gedung LAMR dan kenduri adat sempena Hari Jadi Bengkalis.

Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh dan rombongan ziarah di makam Datuk Laksamana Raja di Laut.

Peserta pawai budaya.

Ketua TP PKK Bengkalis Hj Romaini didampingi Ketua IKBD Ely Heru menggunting pita peresmian Bengkalis Expo.

Nizami Jamil, Bupati Bengkalis Drs H Herliyan Saleh bersama

Ketua DPRD Heru Wahyudi, Forkompimda dan para undan-

Narasi: EVI SURYATI Foto-foto: HUMAS PEMKAB BENGKALIS

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh memasuki gedung LAMR usai diresmikan.

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh meletakkan karangan bunga saat ziarah ke taman makam pahlawan.

Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh menyiram air di makam Datuk Laksamana Raja di Laut.

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh melambaikan tangan kepada peserta pawai budaya.

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh meninjau stan Bengkalis Expo Dinas Tata Kota didampingi Kadis Tata Kota Emri Juliarnis.

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Arlizman Agus, Wabup Bengkalis H Suayatno, unsur pimpinan dan anggota DPRD berfoto usai Sidang Paripurna Istimewa. REDAKTUR: ADE CHANDRA

TATA LETAK: EFAN


Riau Pos

METROPOLIS

SELASA, 4 AGUSTUS 2015

Kawasan Masjid An-Nur 1 Arah Sambungan dari hal. 33 terhadap kendaraan yang melintas di empat titik jalan tersebut. Pada penertiban tersebut, baik pihak Satlantas dan Dishub tidak akan melakukan penilangan. Tim hanya akan mengarahkan setiap pengendara untuk mengikuti ramburampu yang sudah dipasang. Empat titik jalan yang akan ditetapkan menjadi satu arah di kawasan Masjid Agung An-Nur ini adalah Jalan Hang Tuah, Jalan M Dahlan, Jalan Sisingamangaraja, dan Jalan Sultan Syarif Kasim. Selain itu, jalan lainnya yang bakal ditetapkan menjadi satu arah di luar kawasan Masjid Agung An-Nur adalah Jalan DR Seotomo dan Jalan Kinibalu. Dalam penerapannya, setiap kendaraan yang bergerak dari arah Jalan Jenderal Sudirman dan ingin menuju ke Jalan Sultan Syarif Kasim, dari Jalan Hang Tuah pengendara harus belok kiri ke Jalan M Dahlan terlebih dahulu menuju Jalan Sisinga Mangaraja. Selanjutnya belok kanan menuju ke Jalan Sultan Syarif Kasim. Sebaliknya, kendaraan yang datang dari Jalan Hang Tuah

dan Jalan Diponegoro, diharuskan belok kanan ke Jalan M Dahlan dan masuk ke Jalan Sisinga Mangaraja. Dari sini baru bisa melanjutkan perjalanan baik ke Jalan Jenderal Sudirman maupun yang mau melanjutkan perjalanan ke Jalan Sultan Syarif Kasim mengarah ke Tanjung Rhu. Sementara untuk Jalan Dr Soetomo, kendaraan yang datang dari arah Jalan Sisinga Mangaraja tidak dibenarkan untuk belok kiri ke Jalan Dr Soetomo, semua kendaraan harus lurus dan baru dibenarkan belok kiri di Jalan Kinibalu. Demikian juga sebaliknya kendaraan yang datang dari Jalan Hang Tuah dan hendak ke Jalan Sisinga Mangaraja tidak dibenarkan untuk belok kanan saat tiba di Jalan Kinibalu. Hanya dibenarkan belok kanan di Jalan Dr Soetomo. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Pekanbaru, Arifin usai rapat, kepada Riau Pos, Senin (3/ 8) mengatakan, untuk menerapkan aturan pengalihan arus lalu lintas ini, tim sudah melakukan sosialisasi ke sekolah yang ada di kawasan tersebut, seperti SMAN 1, SMPN 1, SMPN 5, SDN 01 dan SMKN 1 Pe-

kanbaru. ”Kami sudah lakukan sosialisasi beberapa kali, dan kami juga sudah menyarankan kepada pihak sekolah, khususnya SMAN 1 yang siswanya membawa kendaraan tidak lagi dibenarkan untuk parkir di sana. Akan tetapi disarankan untuk berkoordinasi dengan pengelola Masjid Agung An-Nur dan juga pemilik lahan kosong yang ada di persimpangan Jalan Sultan Syarif Kasim-Sisinga Mangaraja,” ungkapnya. Mengapa penerapan pengalihan arus lalu lintas ini ada kesan terlalu lama, Arifin mengatakan, semua harus dipersiapkan dengan matang, baik rambunya maupun personel yang akan bertugas nantinya di lapangan dalam mengarahkan setiap kendaraan yang lewat di jalur yang arus lalu lintasnya dialihkan itu. “Kita ingin semuanya berjalan dengan baik. Kita tidak ingin pada saat penerapan di lapangan, masyarakat menjadi marah,” ungkapnya. Untuk itu, media sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam menyampaikan informasi, diminta untuk dapat membantu dalam menyosialisasikan program tersebut.(yls)

Empat Polisi Dipecat Sambungan dari hal. 33 nin (3/8). PTDH. Namun dari keempat anggota tersebut hanya diwakili brigadir Tukiman. ”Kami telah mendapatkan Surat Keputusan (Skep) Kapolda pada Jumat (31/7) lalu, Keputusannya bahwa empat orang anggota yang terbukti melakukan pelanggaran dan telah menjalani Sidang KKE akhirnya dilakukan pemecetan secara tidak hormat,’’ ujar Waka Polresta Pekanbaru, AKPB Sugeng Putut Wicaksono SIK, Se-

REDAKTUR: YULIANTI SABIKIS

Upacara PTDH tersebut diwarnai dengan pelepasan baju kepolisian yang dilakukan langsung oleh Kapolresta Pekanbaru. ”Dengan ditambahnya empat anggota di PTDH ini, hingga saat ini sudah 23 anggota Polresta Pekanbaru dipecat dengan tidak hormat karena telah melanggar aturan,’’ tambahnya. Mantan Wakapolresta Siak ini menjelaskan masih ada enam personel lagi yang sudah selesai sidang KKE, namun be-

lum keluar surat keputusannya dari Polda Riau. Mereka yakn Briptu Adryan Mustofa kasus Narkoba, Briptu Wahyudi kasus narkoba, Bripda Rudy Syahputra kasus narkoba , Briptu M Taher (desersi), Briptu David Hendra (kasus Narkoba), Brigadir Jones Siagian (kasus pencurian). ”Jadi total sudah ada 29 anggota yang sudah menjalani sidang KKE, 23 dari mereka sudah di PTDH, enam orang menunggu keputusan,’’ terangnya.(hsb)

43

Alat Berat PU Disegel Polisi Sambungan dari hal. 33 juga, pemberitahuan pada pihak kepolisian juga penting. ’’Kami berharap ke depannya hal ini tidak terjadi lagi. Pihak kontraktor harus mengutamakan keselamatan pengguna jalan dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar sesuatu yang tidak diingin tidak terjadi. Intinya koordinasi,’’ tegas Zulanda. Terpisah, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Pekanbaru Zulkifli Harun tak membantah bahwa proyek yang alat beratnya sempat disegel polisi itu adalah proyek pada dinas yang dipimpinnya. Ia menuding hal tersebut terjadi karena kealpaan PPK dan kontraktor yang mengerjakan jalan. ”Itu kesalahan PPK-nya. Memang kontrak sudah. Tahutahu sudah mau kerja saja. Padahal itu harus ada suratnya. Saat itu kami memang belum memberikan surat pemberitahuan pada polisi,’’ papar Zu-

lkifli. Saat ditanya tentang kewajiban memasang plang, Kadis Bina Marga menunjuk hidung para kontraktor yang mengerjakan proyek. ”Itu wajib pasang plang. Mungkin kebiasaan kontraktor ini. Plang kewajiban kontraktor memasang,’’ ucapnya. Dikatakannya lagi, atas peristiwa ini pihaknya akan memanggil semua kontraktor. ’’Nanti saya panggil semua, pre construction meeting saya panggil. Mereka mau cepat selesai dulu, tapi itu salah. Tidak boleh begitu lagi,’’ katanya. DPRD Soroti Proyek Semenisasi tanpa Plang Selain proyek pembangunan jembatan yang tidak ada plangnya, sejumlah proyek semenisasi Pemko Pekanbaru juga tidak disertai pemasangan plang proyek. Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru Roni Amril SH mengatakan, di dalam plang proyek tersebut tertera nama perusahaan, siapa yang melakukan

pengerjaan, jenis pekerjaan, berapa lama estimasi waktu kerja serta nilai proyek yang dikerjakan. Tujuannya adalah untuk menyosialisasikan bahwa ada kegiatan pembangunan jalan di lokasi tersebut. ”Jika ada plang proyek, masyarakat bisa mengetahui kegiatan apa yang sedang dilakukan. Masyarakat berhak untuk mengetahui hal itu, karena pengerjaan proyek tersebut menggunakan dana APBD yang bersumber dari uang rakyat,” jelas Roni saat ditemui Riau Pos di Gedung DPRD Pekanbaru, Senin (3/8) Atas hal tersebut, pihaknya meminta kepada SKPD terkait untuk menyurati rekanan yang tidak mematuhi peraturan tersebut terutama soal plang proyek. Karena didalam kontrak, disebutkan kewajiban rekanan untuk membuat plang. Saat ditanyakan apakah kalau Dinas Bina Marga tidak tertib bekerja seperti itu ada indikasi kecurangan dalam pelaksanaan proyek

sehingga plang kerja tidak dipasang. Politisi Golkar tersebut menduga bahwa permasalahan yang terjadi tidak sampai sejauh itu. ”Kalau pekerjaan tidak boleh dilaksanakan sebelum adanya kontrak, karena kontrak itu yang menjadi acuan untuk melakukan pekerjaan. Untuk itu kami minta SKPD terkait untuk menyurati rekanan yang tidak melakukan pemasangan plang pada proyek mereka, kedepdan agar tidak menimbulkan pertanyaan persoalan seperti ini tidak boleh diabaikan lagi,” tuturnya. Keharusan memasang plang pada proyek pemerintah tercantum dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 tahun 2010. Disebutkan bahwa setiap kegiatan proyek yang didanai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) harus memasang plang nama proyek.(hsb/ali/ sol)

Tim Kemendagri Tinjau Lokasi IPDN Sambungan dari hal. 33 Tjahjo Kumolo berencana mengirim utusan untuk pembahasan lebih lanjut. Rencana pemindahan mengemuka setelah, dalam rapat kordinasi dengan Pemprov Riau, awal Juli lalu. Mendagri menyebut keberadaan IPDN di Rohil tak efektif karena berjarak sekitar 200 kilometer dari ibukota Provinsi Riau Pekanbaru.

Rusunawa dan Panti Sosial Jadi Asrama Sementara Sementara itu, usai rapat, tim menijau lokasi tempat asrama sementara mahasiswa IPDN nantinya. Ada dua lokasi yang diusulkan. Yaitu rusunawa dan panti sosial di Kecamatan Tenayan Raya. Rusunawa berada di sekitar wilayah Teleju, Kelurahan Rejosari. Menurut Abdurrahman sebagai camat setempat, lokasi tersebut siap ditempati. Bangu-

nannya layak dan bisa menampung para siswa IPDN yang dipindahkan tersebut. Sedangkan panti sosial ada di wilayah Kelurahan Kulim. Abdurrahman mengatakan panti sosial tersebut dipilih karena bangunannya yang layak dan cukup luas untuk dijadikan sebagai asrama. ‘’Dari kedua lokasi, tampaknya tim tersebut lebih tertarik dengan lokasi kedua. Yakni panti sosial. Pihak kami tentunya akan mengikuti

keputusan yang diambil oleh tim tersebut,’’ ungkap Abdurrahman kepada Riau Pos. Untuk keputusan selanjutnya, tim masih harus membahas dan membicarakannya dengan Menteri Dalam Negeri terlebih dahulu. Namun, Abdurrahman optimis bahwa Tenayan Raya akan menjadi lokasi baru IPDN nanti. Menurutnya, Tenayan Raya siap menjadi lokasi baru IPDN.(ali/ mg3)

Pemko Wajib Pantau Seluruh Sekolah Sambungan dari hal. 33 proses belajar mengajar di mendapatkan pendidikan berkoordinasi. Seperti peLebih lanjut dikatakannya, pihaknya menginginkan agar kasus ini menjadi pelajaran bagi lembaga pendidikan swasta lainnya. pasalnya hal ini terjadi akibat pihak yayasan dan pengelola belum memahami aturan dan cenderung mengabaikan pentingnya legalitas sekolah untuk menjamin lancarnya

sekolah itu. ”Atas kejadian ini, ke depan pemerintah harus selalu memantau sarana dan prasaran pendidikan yang ada di Kota Pekanbaru, artinya perlu juga sosialisasi kepada lembaga pendidikan ini agar dapat beroperasi secara profesional,” katanya. Lanjutnya, masyarakat mempunyai hak untuk

yang layak dan untuk memenuhi hak tersebut pemerintah mempunyai kewajiban untuk melaksakannya. Untuk itu perlu juga bagi pemerintah melakukan pembinaan dan mengawasi setiap sarana yang ada, termasuk melakukan pendataan. ”Atas kejadian ini, kedua belah pihak yakni pemerintah dan yayasan harus saling

merintah memudahkan urusan dalam pengurusan izin dan pihak yayasan juga berupaya mengurus izinnya ke Kemenag, seperti melaporkan keberadaan sekolah. Ini sangat perlu, karena imbas dari semua ini tentu ke masyarakat, karena yang memanfaatkan fasilitas dan sarana tersebut adalah masyarakat,” tutupnya.(sol)

TATA LETAK: YAYA


SELASA, 4 AGUSTUS 2015

HALAMAN 44

Dinamika Kota Pelabuhan

Riau Pos

LANGGANAN & PENGADUAN (0765)

440303

Ukir Dua Prestasi Harganas 2015 ANTRE: Warga kurang mampu di Kecamatan Bukit Kapur antre menerima bantuan dana sosial dari Program Keluarga Harapan, Senin (3/8/ 2015).

AFRIMEN/RIAU POS

240 Warga Terima Bantuan PKH Laporan AFRIMEN, Dumai afrimen@riaupos.co.id

SEBANYAK 240 orang warga kurang mampu di Kecamatan Bukit Kapur menerima bantuan dana sosial dari Program Keluarga Harapan (PKH). Penyerahan bantuan tersebut dilakukan melalui Kantor Pos. Penyerahan bantuan da-

na PKH itu dilaksanakan, Senin (3/8). Pelaksanaan pembayaran dipantau langsung Dinas Sosial Dumai dan pemerintahan kecamatan. Ratusan warga tampak berkumpul di Kantor Pos Bukit Kapur. Silih berganti mereka menyerahkan tanda bukti untuk kemudian dicairkan dan mendapatkan bantuan uang tunai.

Masing-masing keluarga mendapatkan bantuan Rp500 ribu. Warga tampak senang mendapatkan bantuan tersebut. Apalagi saat ini banyak keperluan yang harus dibeli, terutama untuk keperluan sekolah anak-anak. “Wah, senang sekali. Bisa beli keperluan sekolah untuk anakanak. Terima kasih sekali,”

ujar Marni, salah seorang ibu rumah tangga penerima bantuan. “Bantuan PKH yang diserahkan ini merupakan bantuan tahap kedua,” jelas Sabrina, pendamping PKH Bukit Kapur. Disebutkan Sabrina, bantuan PKH ditujukan untuk membantu warga kurang mampu untuk memenuhi keperluan sekolah, anak ba-

lita dan ibu-ibu hamil. Camat Bukit Kapur, Syamsir Alam mengingatkan warga penerima untuk memanfaatkan bantuan tersebut untuk keperluan beli buku atau baju untuk anak sekolah. “Salah satu tujuannya diserahkan sekarang agar dapat dimanfaatkan untuk beli keperluan sekolah anakanak,” ujarnya.(nto)

DUMAI (RP)- Pemerintah Kota Dumai melalui Badan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KB, PP dan PA) ikut menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2015 di Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Sabtu (1/ 8). Acara Harganas 2015 diprakarsai oleh BKKBN bekerjasama dengan PKK Pusat, Pemerintah Provinsi Banten dan Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Dihadiri oleh Plt Kepala Badan KB, PP dan PA Kota Dumai H Kadarisan Arif SSos, MSi bersama jajarannya yakni Sekretaris Maini Asna SKM MSi, para Kabid, Kasubbid, Kasubbag serta sejumlah pegawai dari Badan KB, PP dan PA Kota Dumai bersama utusan peserta lomba acara Harganas. Kepada RPG, Senin (3/8), Plt Kepala Badan KB, PP dan PA Kota Dumai H Kadarisan Arif SSos MSi melalui Sekretaris Maini Asna SKM MSi

mengatakan, hasil yang diperoleh Kota Dumai sangat membanggakan, di antaranya berhasil meraih dua prestasi tingkat nasional dari 34 provinsi se-Indonesia yakni juara harapan II (peringkat 5) nasional untuk lomba UPPKS Jambu Batu dari Kelurahan Bangsal Aceh, Kecamatan Sungai Sembilan dengan ketua Misirah. Kemudian Dumai dinobatkan sebagai juara favorit tingkat nasional untuk lomba KB Lestari 15 tahun dengan utusan Cut Yanti Silalahi dan Karjono dari warga Kelurahan Gurun Panjang, Kecamatan Bukit Kapur. ‘’Syukur Alhamdulillah, atas prestasi yang dicapai Kota Dumai pada Harganas tahun ini dimana ada dua lomba yang dimenangkan yakni juara harapan II atau peringkat lima nasional untuk UPPKS dan juara favorit tingkat nasional untuk KB Lestari. Semoga ke depan prestasi ini bisa terus kita tingkatkan lagi,’’ harap Maini Asna.(rpg)

Cegah Karhutla, Diamond Raya Timber Bina Masyarakat Peduli Api PEKANBARU (RP) - Aktivitas kebakaran hutan dan lahan di Riau, masih terjadi di sejumlah daerah. Asap masih terlihat menyelimuti. Para pengguna kendaraan terlihat harus menggunakan masker agar tidak terlalu banyak menghirup udara yang sudah bercampur dengan asap. Karenanya, keterlibatan perusahaaan sangat diperlukan. Minimal tidak ada titik api di lahan milik perusahaan maupun desa-desa sekitarnya. Untuk melakukan pencegahan di tengah aktivitas karhutla dan asap yang masih menyelimuti Kota Dumai, PT Diamond Raya Timber, Jumat (31/7) melakukan kesiapsiagaan dalam menanggulangi bencana karhutla dengan melibatkan Masyarakat Pe-

duli Api (MPA) Kecamatan Sungai Sembilan, Dumai. Aksi kesiapsiagaan ini ditandai dengan apel kesiapsiagaan yang dipimpin langsung Kapolsek Kecamatan Sembilan, AKP Supriono, serta simulasi pemadaman api di Camp Senipis PT Diamond Raya Timber. “Ini bentuk upaya kesiapsiagaan, jangan sampai ada titik api wilayah perusahaan dan desa sekitar,” sebut Manajer Perlindungan dan Pengamanan Hutan PT Diamond Raya Timber, Ir Ferdinan Walid, Ahad (2/8) di Pekanbaru. Dari hasil pemantauan dan pengawasan di lapangan, titik api tidak ada di wilayah operasional perusahaan di Dumai. Masih berada di daerah perbatasan perusahaan

dengan masyarakat desa. Namun api tidak sempat menjalar ke wilayah perusahaan, karena dilakukan penanganan cepat oleh perusahaan dengan MPA Kecamatan Sungai Sembilan yang menjadi binaan perusahaan. Dalam antisipasi Karhutla, perusahaan bersama MPA binaannya memprioritaskan antisipasi di wilayah kerja perusahaan. Namun perusahaan siap memberikan bantuan, maupun dukungan armada dan sarana untuk pemadaman kebakaran hutan dan lahan bila diperlukan Pemko, kecamatan maupun masyarakat desa sekalipun. “Kalau diminta dukungan perusahaan siap,” tegasnya. Dengan adanya pembinaan tim MPA Kecamatan

DESRIANDI CANDRA/RIAU POS

SIMULASI: Kapolsek Sembilan, AKP Supriono, Manajer Perlindungan dan Pengamanan Hutan PT Diamond Raya Timber, Ir Ferdinan Walid, dan anggota melakukan simulasi pemadaman api di Camp PT Diamond Raya Timber, Jumat (31/7/2015).

Sungai Sembilan, perusahaan berharap, kebakaran hutan dan lahan bisa dicegah

sedari awal. Sebetulnya, kata Ferdinan, perusahaan memiliki program Community

Social Responsibility (CSR) untuk pencegahan karhutla meski anggaran yang dise-

diakan terbatas. Misal, pembinaan pembukaan lahan perkebunan tanpa pembakaran lahan. Namun hanya sedikit masyarakat yang mengusulkan. Ketua MPA Kecamatan Sungai Sembilan Dumai, Taufiq Qurrahman yang dihubuingi terpisah, sangat menghargai dan apresiasi pembinaan yang dilakukan PT Diamond Raya Timber terhadap tim MPA Kecamatan Sungai Sembilan. Selain menjadi binaan PT Diamond Raya Timber, tim MPA Kecamatan Sungai Sembilan juga masih merupakan binaan PTT Ruas Utama Jaya. Dengan mendapatkan binaan dua perusahaan ini, banyak ilmu dan teknis pemadaman.(dac)

Bawa Ekstasi, WN Malaysia Diperiksa Intensif DUMAI (RP) - Seorang warga negara Malaysia yang kedapatan membawa tujuh butir pil yang diduga psikotropika diperiksa intensif oleh jajaran Satres Narkoba Polres Dumai. Warga Malaysia berinisial HS (40) itu ditangkap di Pelabuhan Penumpang Dumai, Ahad (2/7). “Yang bersangkutan masih diinterogasi untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut,” ujar Kapolres Dumai, AKBP Suwoyo, Senin (3/7). Warga Kuala Selangor, Malaysia itu ditahan Satuan Narkoba Polres Dumai setelah mendapatkan informasi dari petugas Kantor Bea dan Cukai Dumai, terkait adanya penumpang kapal ferry dari Melaka yang dicurigai membawa barang terlarang. Saat diinterogasi dan digeledah

REDAKTUR: HERIANTO BASERAH

oleh petugas, dalam saku HS didapatkan tujuh butir pil esktasi warna orange. Pihak Kantor Bea dan Cukai pun melaporkan WNA tersebut ke Polres Dumai. HS dibekuk sekitar pukul 13.30 WIB. Ia langsung digelandang ke Mapolres Dumai untuk kemudian ditahan. Disebutkan Kapolres, hingga tengah hari kemarin HS masih menjalani pemeriksaan di Polres Dumai. Pihak Satres Narkoba Polres Dumai pun tengah melakukan pengembangan guna menelusuri asal pil dan tujuannya datang ke Dumai. Polisi juga menyelidiki lebih dalam terkait peran pelaku. “Kami sedang dalami perannya. Apakah memang hanya pengguna atau seorang pengedar,” sebut Suwoyo.(afr)

TATA LETAK: EFAN


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.